Harga Eceran Rp4.000,-
Polres Tanjungbalai Ungkap Sindikat Pemalsuan STNK TANJUNGBALAI (Waspada): Team Khusus Anti Bandit Sat Reskrim Polres Tanjungbalai mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), Minggu (7/6). Kapolres Tanjungbalai AKBP PutuYudha Prawira didampingi Kasubbag Humas Iptu Ahmad Dahlan Panjaitan menjelaskan kronologis pengungkapan berawal dari tertangkapnya MS alias Sabri di Jln SM Raja Kel Indra Sakti Kec Tanjungbalai Lanjut ke hal A2 kol. 6
Demi Kebenaran Dan Keadilan
WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
SENIN, Kliwon, 8 Juni 2020/16 Syawal 1441 H
No: 26693 Tahun Ke-73
Perdana, Aceh Timur Rawat Pasien Covid-19 IDI (Waspada): Untuk pertama kali, RSUD Dr. Zubir Mahmud Aceh Timur, merawat salah seorang pasien yang telah dinyatakan positif terjangkit Covid-19, Minggu (7/ 6) sekira pukil 13:00. Namun pasien bukan warga Kabupaten Aceh Timur, melainkan pasien asal Kabupaten Aceh Tamiang. Pasien bernama M, 52, asal Kota Kuala Simpang, Kab. Aceh Tamiang. Sebelum dirujuk, pihak RSUD Aceh Tamiang Lanjut ke hal A2 kol. 6
Terbit 16 Halaman
Warga Israel Tolak Pencaplokan Tepi Barat
Partai Republik Khawatir Sikap Trump
TEL AVIV, Israel (Waspada): Ribuan warga Israel berdemonstrasi di Tel Aviv, Sabtu (6/ 6/2020) waktu setempat, untuk menentang rencana pemerintah mencaplok wilayah Tepi Barat, Palestina. Dikutip dari AFP, Minggu (7/6/2020), mereka membawa bendera Israel dan Palestina serta tulisan menentang pendudukan serta pencaplokan Tepi Barat. Demonstrasi ini digelar oleh beberapa partai politik serta LSM. Seorang demonstran menyerukan ditingkatkannya solidaritas antara Palestina dan Israel, ketimbang memancing perpecahan. “Kami telah melakukan begitu banyak kerusakan satu sama lain, rakyat Palestina dan Yahudi. Kita bersaudara, kita berdua berada di sini, bisa melakukan lebih banyak hal bersama daripada terpisah,” kata demonstran, Anat Schrieber. Pengunjuk rasa lainnya, Eden, menyerukan keadilan bagi Palestina dan perdamaian antara Israel dan Palestina. “Dalam realitas apartheid tidak akan ada kedamaian dan keadilan bagi kami atau mereka,” tuturnya. Lanjut ke hal A2 kol. 4
WA S H I N G T O N , A S (Waspada): Kegelisahan meningkat di kalangan anggota Partai Republik terkait respons Presiden Amerika Serikat Donald Trump atas kematian George Floyd. Respons Trump dianggap dapat merugikan partai mayoritasnya di Senat pada Pilpres AS November 2020 mendatang. Beberapa anggota Partai Republik khawatir seruan garis keras Trump di markasnya dapat memberi konsekuensi pada pemilihan suara di negara-negara bagian utama Senat, karena Partai Republik berjuang untuk mempertahankan mayoritasnya. Kini ada 53 anggota Republik di Senat dan 47 Demokrat dengan jajak pendapat yang menunjukkan empat kursi untuk pemilihan melalui virtual di Arizona, Colorado, Carolina Utara dan Maine. Mitch McConnell, pemimpin mayoritas Senat dari Partai Republik, Kentucky menyatakan bahwa memenangkan suara dari para lulusan perguruan tinggi dan ibu-ibu pinggiran kota akan menjadi kunci utama dalam mempertahankan mayoritas Senat 2020. Lanjut ke hal A2 kol. 4
AFP
RIBUAN warga Israel menentang rencana pemerintah Israel mencaplok wilayah Tepi Barat, Palestina, Sabtu.
4 Warga Medan Meninggal MEDAN (Waspada): Empat warga Medan positif Covid-19 dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) meninggal dunia. Satu di antaranya bayi yang baru lahir atau berumur 1 hari.
“Sang ibu bayi langsung menjalani karantina di rumah sakit,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemko Medan dr
Mardohar Tambunan kepada Waspada, Minggu (7/6). Menurut Mardohar, jenazah bayi perempuan tersebut telah dimakamkan dengan
protokol Covid-19 di TPU khusus Simalingkar B, Kec. Medan Tuntungan pukul 16:10 WIB. Saat ini, orang tua bayi langsung menjalani karantina pe-
rawatan di RSU Pirngadi Medan, sambil memastikan hasil tes swab. “Ibu sang bayi kemungkinan positif sedang menjalani
karantina perawatan di rumah sakit. Kita juga sedang menyisir keluarga lainnya untuk diperiksa apakan tertular atau tidak,” tuturnya.
Diketahui, bayi malang tersebut berasal dari Kec. Medan Denai, meninggal dunia di RSU Lanjut ke hal A2 kol. 4
Istana Maimun New Normal MEDAN (Waspada): Istana Maimun Medan new normal setelah sempat tutup sejak 18 Maret 2020 atau 80 hari akibat Covid-19. Istana Maimun kembali dibuka untuk umum, Minggu, 7 Juni 2020 dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19. Pengunjung wajib mengenakan masker, mencuci tangan pakai sabun dan periksa suhu tubuh. Pantauan Waspada, Minggu (7/6) sore, ratusan warga mengunjungi Istana Kesultanan Deli yang terletak di Jl. Sultan Makmun Al Rasyid, dekat dengan Masjid Raya Al Mashun dan Kolam Deli tersebut. Sebagian pengunjung berada di dalam istana, sebagian lagi Lanjut ke hal A2 kol. 4
31.186 Positif, 14.197 PDP Antara
WISATA PANTAI RAMAI: Wisatawan menikmati suasana wisata pantai dan kuliner di Lhok Seudu, Aceh Besar, Aceh, Minggu (7/6/2020). Mayoritas wisatawan yang memadati objek wisata pantai dan kuliner masih mengabaikan protokol kesehatan Covid-19 meski pemerintah telah mengeluarkan imbauan untuk jaga jarak dan pemakaian masker.
TGB Berharap Gubsu Realisasikan Besilam Destinasi Wisata Rohani LANGKAT (Waspada): Tuan Guru Besilam (TGB) Padang Tualang Langkat Syeikh Dr. Zikmal Fuad berharap Gubsu merealisasikan Program Besilam sebagai Wisata Religius dengan menghidupkan Wisata Rohani Persulukan. Hal itu diutarakan Tuan Guru Besilam Langkat Syeikh Dr. Zikmal Fuad dalam pertemuan silaturrahmi sekaligus Halal Bi Halal dengan Ketua Umum Pengamal Tarekat Islam
(PPTI) Provinsi Sumatera Utara Tuan Sutan Djalaluddin Siregar, SH bersama penemu kalsium organik dari tulang ikan dan komersialisasinya yang juga Dosen/Peneliti Prodi Fisika Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Sumatera Utara (USU) Khalifah Dr. Muhammad Sontang Sihotang, SSi, MSi serta ahli inovasi tata kelola produk berbasis limbah pesisir yang juga Dosen FISIP USU Dra. Dara
Al Bayan
Takut Mati Oleh: Tgk. H. Ameer Hamzah Di mana saja kamu berada kematian pasti akan akan mendapatkanmu, meskipun kamu berlindung dalam banteng yang kokoh dan tinggi. (QS. An-Nisa:78). Tiaptiap yang benrnyawa pasti akan mati.(QS, Ambiya:35).
Aisyah, MSi, PhD. Pertemuan berlangsung di Madrasah TGB/Pondok Persulukan Besilam Kecamatan Padang Tualang Kabupaten Langkat, Jumat (5/6). Hal ini diingatkan Tuan Guru Besilam menindaklanjuti pernyataan Gubsu H. Edy Rahmayadi pada HUL Syeikh Abdul Wahab Rokan Besilam beberapa waktu lalu. “Sangat Lanjut ke hal A2 kol. 1
JAKARTA (Waspada): Kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia hingga Minggu (7/6), mencapai 31.186 kasus. Dari jumlah tersebut, pasien yang dinyatakan sembuh 10.498 orang dan 1.851 orang lainnya meninggal dunia. Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) 14.197 orang. “Kasus positif naik 672 sehingga total 31.186 orang,” kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, AchmadYurianto dalam jumpa pers, di Graha BNPB, Jakarta, Minggu (7/6). Menurut Yuri, pasien positif bertambah 672 orang. Sementara pasien sembuh bertambah 591 kasus dan meninggal meningkat 50 orang dari hari sebelumnya. Lanjut ke hal A2 kol. 6
Covid-19 Di Dunia Kasus 7.016.087
Sembuh 3.432.322
Meninggal 402.793
Covid-19 Di Indonesia Sembuh 10.498
Kasus 31.186
Meninggal 1.851
Covid-19 Di Sumut Kasus 605
Sembuh 185
Meninggal 48
Sumber: Worldometers; Covid19.go.id & covid19.sumutprov.go.id (7/6/2020) 21.00 WIB
Waspada/Surya Efendi
PENGUNJUNG dicek suhu tubuh saat masuk ke dalam Istana Maimun yang telah new normal, Minggu (7/6).
PWI Pusat Apresiasi Dukungan Sejumlah Gubernur Terhadap Media JAKARTA (Waspada): Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari menyambut baik dukungan sejumlah kepala daerah yang telah memperhatikan kelangsungan hidup media di daerah akibat pandemi Covid-19 seperti yang telah ditunjukan Gubernur Kalimantan Tengah, Gubernur Jawa Timur dan Gubernur Sumatera Utara. “Berbagai langkah insentif kepada industri media harus dilakukan oleh pemerintah pusat maupun daerah agar dapat menyelamatkan hidup pers
nasional di tengah ancaman pemutusan hubungan kerja karyawan seiring dengan penurunan performa bisnis industri media nasional secara drastis akibat imbas Covid-19,” ujar Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari, Minggu, (7/6). Pernyataan Ketua Umum PWI Pusat itu berdasarkan informasi yang dia terima dalam pertemuan webinar antara pengurus pusat PWI dengan para Ketua PWI se Indonesia barubaru ini. Dalam pertemuan tersebut
tua di Shiraz, yang terletak di sebelah timur Kuil Shahcheragh, Iran. Masjid ini dibangun atas perintah Amrolith Saffari. Masjid, yang merupakan inti sejarah
KEMATIAN adalah hal yang pasti.Kullu nafsin dzaiqatul maut. Setiap yang benyawa pasti akan merasakannya. Jika ajal tiba, Allah Subhanahu Wa Ta’ala tidak mendahulukan Lanjut ke hal A2 kol. 6
IRNA
MASJID kuno Jameh Atigh di Provinsi Fars, Iran.
pertama Shiraz ini, terdiri dari sebuah bangunan tinggi yang memiliki beberapa kamar dan beberapa bagiannya memiliki dua lantai. Masjid Jameh Atigh dibangun pada abad ke-9 dan merupakan masjid pertama di Shiraz, Provinsi Fars, Iran. Banyak yang menyatakan bagian-bagian bangunan masjid dibangun sebelum era Islam masuk ke Provinsi Fars. Masjid ini sekarang menjadi atraksi turis dari berbagai pelosok Iran dan penjuru dunia. Masjid ini terletak di sebelah timur Kuil Shah Cheragh. Pintu masuk Shah Cheragh ada di sisi barat masjid. Masjid Jameh Atigh Lanjut ke hal A2 kol. 4
Lanjut ke hal A2 kol. 1
Ada-ada Saja Ubi Monster
Jameh Atigh, Masjid Kuno Nan Unik Di Shiraz Iran SHIRAZ, Iran (Waspada): Masjid Jameh Atigh atau Masjid Jumu’ah atau Masjid Adineh atau bisa disebut Masjid Aqsa ini adalah salah satu masjid paling kuno dan
PWI berharap agar kerjasama iklan dan advetorial dengan Pemda tetap terjalin karena hal itu sangat membantu kelangsungan hidup media. Dan berharap jangan sampai anggaran dikurangi karena alasan pandemi. Menurut Ketua PWI Kalteng Haris Sadikin, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran telah menyetujui penambahan belanja publikasi melalui media sebesar Rp10 miliar periode Juli hingga
Sky News
PANGERAN William diam-diam menjadi sukarelawan sebuah layanan berbasis pesan singkat untuk orang-orang dalam kondisi krisis dan membutuhkan bantuan kesehatan mental.
Pangeran William Jadi Sukarelawan Saluran Telepon LONDON, Inggris (Waspada): Belum lama ini, terungkap bahwa Pangeran William diam-diam menjadi sukarelawan untuk Shout 85258, sebuah layanan berbasis pesan singkat untuk orang-orang dalam kondisi krisis dan membutuhkan bantuan kesehatan mental. Lanjut ke hal A2 kol. 1
SEORANG wanita terkejut bukan kepalang, saat mendapati ubi yang dipesannya datang sesuai berat yang diminta tetapi ukurannya jauh berbeda. Kejadian unik ini menimpa seorang wanita bernama Naomi, yang belanja online dan memasukkan 1 kilogram (kg) ubi di toko pedagang grosir. Lanjut ke hal A2 kol. 4
Serampang - Belum apa-apa sudah dipuji
- He...he...he...
A2
Berita Utama
WASPADA Senin 8 Juni 2020
Balai Teknik KA Sumbagut Dekatkan Wisatawan Ke Danau Toba
Waspada/Ist
SEJUMLAH pekerja sedang memasang bantalan di lintasan Araskabu-Siantar. Pemasangan bantalan ini untuk meningkatkan laju Kereta Api dari kecepatan 45-60 Km per jam menjadi 80-100 Km per jam.
TGB Berharap .... diharapkan dukungan Gubsu agar program inovasi pesisir dengan berbagai produk berbasis kalsium dapat dibangun pabriknya di Besilam, apalagi menjadi keperluan yang mendesak untuk memperbaiki taraf sosial ekonomi masyarakat di tengah New Normal Pandemi Covid-19, sekaligus dapat menggerakkan pendapatan masyarakat pesisir Langkat khususnya di perkampungan persulukan Thariqat Naqsabandiyah Besilam Langkat,” ujar Tuan Guru. Harapan senada juga dikemukakan Ketua Umum Persatuan Pengamal Thariqat Islam (PPTI) Provinsi Sumatera Utara Tuan Sutan Djalaluddin Siregar, SH. Katanya, dengan adanya pembangunan wisata rohani melalui persulukan di Besilam, dapat bertambah lagi lokasi religi di berbagai tempat di Sumatera Utara, terutama kota Medan yang saat ini belum ada lokasi zikir untuk pengamal Thariqat Naqsyabandiyah. Karena itu Tuan Jalal turut mendukung nasehat Tuan Guru agar Besilam menjadi pusat oleholeh / jajanan dengan berbagai makanan dan minuman berbasis kalsium, yang bermanfaat kepada siapa saja yang datang berziarah ke Besilam, karena berbagai produk tersebut mengandung kalori tinggi, yang diperlukan tubuh manusia. Pada pertemuan tersebut turut hadir Dra. Hj. Dharmataksiah YWR mantan Anggota DPRD Sumatera Utara masa bakti 2004-2009 dan DPRD Kota Medan dua periode yang juga Cucu Syeikh Abdul Wahab Rokan sekaligus anak dari Syeikh Faqih Tambah (keduanya Tuan Guru dan Pimpinan Thariqat Naqsyabandiah Babussalam pada masanya). Beliau menyatakan dukungan agar dibangun pabrik kalsium organik di Besilam terutama untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat Besilam, yang masih banyak menganggur, karena tidak tersedianya lapangan pekerjaan, serta masih
rentan dalam kemiskinan. Terkait hal itu, Dara Aisyah juga mengharapkan Gubsu memenuhi janjinya, untuk mendorong Kinerja Pemerintah Daerah Tingkat I dan II khususnya seluruh jajaran Pemda Kabupaten Langkat, agar menurunkan bantuan fasilitas yang diperlukan ke Besilam, terutama mendukung Program Transfer Knowledge atau Teaching Factory tentang Inovasi Tata Kelola Limbah Pesisir dalam membangun berbagai produk kesehatan berbasis kalsium untuk kebutuhan masyarakat sekaligus menjadi Destinasi pendukung Wisata Rohani di Besilam. Hal senada ditambahkan Muhammad Sontang yang asli putra daerah Padang Tualang, Langkat. Dirinya siap membantu apa saja yang diperlukan Tuan Guru untuk membantu masyarakat Besilam dalam memproduksi berbagai produk berbasis kalsium organik, seperti air minum berkalsium, jus stamina bunga telang berkalsium, berbagai snack berkalsium, minyak goreng berkalsium, spray mata dan wajah, lontong berkalsium, rendang berkalsium, dodol berkalsium, kakaras berkalsium, kue rasidah berkalsium. Juga akan mengembangkan ramuan tradisional Besilam untuk obat-obatan seperti krim gatal berkalsium, manjakani berkalsium, majun berkalsium, minyak urut berkalsium, bedak dingin berkalsium, sabun berkalsium, dan ada 30 produk lagi yang bisa dikembangkan untuk memajukan produk UMKM Besilam. Atas dukungan semua pihak, kata Sontang, khususnya para Masyaikh Thariqat Naqsyabandiyah, insya Allah Besilam akan memiliki industri karbon dan kalsium organik, sehingga Kota Besilam dalam rangka Destinasi Wisata Rohani akan memiliki Besilam Kalsium Mart sebagai Pusat Jajanan dan Kuliner yang sehat nantinya dan menjadi Pusat Oleh-oleh Berbasis Kalsium Organik yang pertama di dunia. (h01)
M E D A N ( Wa s p a d a ) : Pening-katan jalan kereta api (KA) an-tara Araskabu-Tebing Tinggi-Siantar sedang dalam tahap pekerjaan. Hal ini dilakukan agar kecepatan KA yang sebelumnya 45-60 km per jam bisa diting-katkan menjadi 80-100 km per jam, atau awalnya waktu tem-puh AraskabuPematang Siantar sekitar 4 jam menjadi 2,5 jam. Peningkatan Jalan KA ini juga sebagai pendukung pening-katan jumlah penumpang di sekitar Medan, Binjai dan Deli-serdang. Demikian disampaikan Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Kelas IIWilayah Sumatera Bagian Utara melalui PPK Sumut Wilayah I Ditho Fauzan, SSiT, ST, MMTr kepada wartawan akhir pekan kemarin. Dia menyebutkan, pekerjaan peningkatan Jalan KA Araskabu-Pematang Siantar bertujuan untuk mendekatkan Kota Medan menuju Kawasan Wisata Danau Toba (Parapat). Begitu juga, dari beragam destinasi lainnya dari Araskabu ke Pematang Siantar. Bahkan, peningkatan jalan KA ini untuk meningkatkan frekuensi penumpang di Kota Medan, Kota
Binjai, Deliserdang serta kabupaten/kota lainnya. “Setelah selesainya jalan KA Araskabu-Siantar, nantinya akan dibangun jalan baru KA dari Pematang Siantar ke ParapatDanau Toba yang saat ini masih dalam tahap desain. Pekerjaan Kegiatan Peningkatan Jalan KA ini meliputi beberapa bagian yaitu Pekerjaan Pengadaan Bantalan Beton, Pekerjaan Pengadaan Wesel, Pekerjaan Track Termasuk Supervisi dan Pekerjaan Jembatan Termasuk Supervisi,” sebutnya. Dito menambahkan, kegiatan pengadaan bantalan beton untuk saat ini sudah masuk ke tahap pengiriman ke lokasi penumpukan pekerjaan dengan pengiriman bantalan sebanyak 1.440 buah/hari. Hingga kini, pekerjaan pemasangan bantalan sedang berlangsung. Lebih lanjut dia menyampaikan, Balai Teknik Perkeretaapian Kelas IIWilayah Sumatera Bagian Utara berupaya mempercepat penyelesaian pekerjaan sesuai waktu yang sudah ditentukan. “Harapan kita dengan selesainya Peningkatan Jalur KA Araskabu-Tebing Tinggi-Siantar
4 Warga Medan .... Pirngadi Medan dengan status positif Covid-19 lewat tes swab PCR. Sementara dua lagi warga Medan yang meninggal dunia positif Covid-19 lewat tes swab (PCR) yakni laki-laki inisial B, 67, asal Kec. Medan Amplas, dan K, 62, asal Kec. Medan Sunggal. Keduanya, sempat menjalani perawatan di RS Martha Friska Medan. 1 PDP Sementara satunya lagi meninggal dunia seorang pasien dalam pengawasan (PDP) berinisial S, 39, warga Kec. Medan Maimun, yang dirawat di RSU Bunda Thamrin Medan. “PDP tersebut telah diswab dan hasilnya belum keluar. Dia sudah meninggal dengan gejala Covid-19 yang dideritanya,” ujar dr Mardohar. Update data Covid-19 Kota Medan, per 7 Juni 2020, jumlah warga meninggal dunia dan menjalani perawatan di rumah sakit akibat virus Corona meningkat. Warga Kota Medan positif Covid-19 yang meninggal dunia sebelumnya 27 orang menjadi 30 orang, sedangkan yang masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit sebelumnya 200 orang menjadi 245 orang, dan 120 orang telah dinyatakan sembuh. Untuk PDP yang meninggal dunia sebelumnya 65 menjadi 66 orang, sedangkan 71 orang saat ini masih menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit, serta 742 orang telah dibenarkan pulang. (m29)
Istana Maimun .... menikmati pemandangan di halaman istana yang menyediakan hiburan naik kuda. Untuk naik kuda keliling halaman depan istana dikenakan tarif Rp20 ribu dan masuk ke dalam istana Rp10 ribu untuk dewasa, sedangkan pelajar Rp5 ribu dan untuk anak-anak dibawah lima tahun gratis. “Hari ini, awal Istana Maimun kembali dibuka untuk umum sejak ditutup 18 Maret,” ujar Tengku Moharsyah, koordinator dan pemandu wisata istana kepada Waspada, Minggu (7/6). Mohar menjelaskan, untuk seterusnya istana buka mulai pukul 08:00–17:00WIB. Pihak istana menekankan kepada pengunjung untuk mematuhi protokol kesehatan. “Pengunjung yang datang, sejak tiba di parkiran, mulai disosialisasi oleh petugas parkir bahwasanya menuju tangga utama harus mencuci tangan, cek suhu tubuh, pakai masker, dan jaga jarak,” sebutnya. (m29) Waspada/Ist
TUAN Guru Besilam Langkat Syeikh Dr. Zikmal Fuad foto bersama Tuan Sutan Djalaluddin Siregar, SH, Kh. Dr. Muhammad Sontang Sihotang, SSi, MSi, Dra. Hj, Darmataksiah YWR dan Dra. Dara Aisyah, MSi, PhD.
Pusat Apresiasi .... Desember 2020 dalam rapat koordinasi dengan organisasi pers (PWI) dan pimpinan media, pada Rabu, 3 Juni 2020. “Belanja publikasi diantaranya untuk kontrak pemberitaan, iklan, dan advertorial. Belanja publikasi dialokasikan untuk media berbadan hukum yang terdampak covid-19, dan media yang masuk dalam kategori UMKM,” jelas Haris Sadikin. Sementara itu dari Jawa Timur dikabarkan bahwaWakil Gubernur JawaTimur Emil Elestianto Dardak membuka kerjasama dengan media di tengah keterbatasan situasi saat ini. Emil Dardak menyampaikan bahwa media juga tetap punya fungsi advokasi untuk mengingatkan apa yang luput dilihat pemerintah. Di sisi lain, dia meminta media juga dapat menjadi penyampai info yang clear, dan mengingatkan soal judul-judul berita yang kadang bombastis. Pemprov sendiri menegaskan tidak akan memotong anggaran pers dan sosialisasi melalui media. Mendengar kesulitan yang dialami berbagai media di sejumlah daerah, Sekretaris Jenderal PWI Pusat Mirza Zulhadi berharap agar para kepala daerah di Indonesia dapat terus mendukung kelangsungan hidup media di daerahnya, karena bagaimanapun juga pers adalah salah satu dari pilar demokrasi dan pers punya peran
Pangeran William .... Dilansir Mirror, Minggu (7/6/2020), keterlibatan Pangeran William sebagai sukarelawan baru terungkap bertepatan dengan peringatan ulang tahun pertama Shout 85258. Pada hari peringatan tersebut, Pangeran William dan sang istri Kate Middleton melakukan video call bersama sebagian dari sukarelawan Shout 85258. “Saya ingin berbagi sedikit rahasia dengan kalian teman-teman, saya sebenarnya juga ikut menjadi sukarelawan untuk platform ini,” ungkap PangeranWilliam dalam video call tersebut, seperti dilansir Mirror. Tak hanya PangeranWilliam, Kate juga selama ini ikut mengambil peran dalam layanan bantuan Check In and Chat. Check In and Chat adalah layanan bantuan untuk orang-orang yang rentan atau mengisolasi diri sendiri. Layanan ini merupakan bagian dari Royal Voluntary Service dalam skema NHS Volunteer Responders. Pasangan ini turut membantu peluncuran layanan Shout 85258 pada Mei tahun lalu. Keduanya berinvestasi sebesar 3 juta Euro melalui Royal Foundation untuk membantu peluncuran Shout 85258. Sejak diluncurkan pada Mei 2019, para sukarelawan Shout 85258 telah melakukan lebih
strategis di masa pandemi ini. Sumut Lebih Maju Ketua PWI Sumatera Utara Hermansjah sangat mengapresiasi langkah diambil, Gubernur Sumatera Utara Letjen Purn. Edy Rahmayadi sejak mendengar kesulitan dialami media cetak di Sumatera Utara langsung menggelar diskusi dengan pengurus PWI dan Serikat Perusahaan Suratkabar (SPS) Sumut serta diikuti sejumlah Pemred dan pemimpin umum media cetak di Medan, 12 Mei 2020. Tindak-lanjut dari pertemuan itu terbentuk tim bersama di antaranya melibatkan sejumlah asisten dan kepala dinas di jajaran pemerintah provinsi Sumatera Utara untuk mencari solusi mengatasi kesulitan dialami medi cetak di tengah pandemi. Dipimpin Plt Kadiskominfo Irman Oemar juga sudah melaksanakan sejumlah kebijakan diantaranya mempercepat pembayaran iklan dan mengintensifkan kerjasama dengan sejumlah media yang sudah berjalan sejak awal Mei hingga akhir Juni serta melalui penerbitan advertorial melalui kerjasama penyebaran informasi Copid19 dimulai akhir Juni sampai awal Juli 2020. Gubsu melalui Surat Edaran No. 440/4271/ 2020 tanggal 02 Juni 2020 juga mengimbau agar Bupati/Walikota se-Sumatera Utara, Kepala OPD, Kepala BUMD di Lingkungan Provinsi Sumatera Utara. (rel) dari 300.000 percakapan pesan singkat dengan orang-orang yang membutuhkan bantuan kesehatan mental. Sekitar 65 persen dari orang-orang yang menghubungi layanan tersebut berasal dari kelompok usia di bawah 25 tahun. Para sukarelawan yang bergabung dalam Shout 85258 biasanya diminta untuk berkomitmen terhadap latihan daring selama 25 jam dan bekerja selama dua hingga empat jam per minggu untuk melayani pesan singkat yang berdatangan. Para sukarelawan dilatih untuk bisa membantu masyarakat berpikir lebih jernih mengenai masalah yang mereka hadapi dan membantu mereka untuk mencari jalan keluar dari masalah tersebut. PangeranWilliam dan Kate ternyata merasakan kesulitan yang sama dengan para sukarelawan tersebut. Seperti diketahui, Pangeran George juga menerapkan belajar dari rumah seperti pelajar lainnya selama pandemi Covid-19. “Saya kesulitan dengan pelajaran matematika tahun kedua,” canda Pangeran William. Pangeran William mengatakan keterlibatan para sukarelawan telah membantu banyak kehidupan orang-orang yang membutuhkan bantuan di area masing-masing. (mirror/m11)
Warga Israel .... Dia menilai pencaplokan wilayah Tepi Barat melanggar hukum internasional seta menyebabkan ketegangan serta gejolak lebih parah. “Saya khawatir takut dengan rencana pencaplokan. Saya kira bisa menyebabkan kerusuhan, bahkan perang. (Rencana) Ini tidak akan menghasilkan apa-apa serta tidak menciptakan perdamaian,” ujarnya. Seperti diberitakan pemerintahan Benjamin Netanyahu yang didukun Benny Gantz akan mencaplok Tepi Barat mulai Juli. Rencana ini digulirkan setelah Amerika Serikat mengakui Tepi Barat bagian dari Israel dan berhak atas wilayah tersebut. Presiden Donald Trump pun pada awal tahun ini merestui pencaplokan tersebut untuk perluasan permukiman Yahudi, langkah yang dikecam komunitas internasional. (afp/m11)
Partai Republik .... Dilansir The Hill, salah seorang senator Republik yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan bahwa satu minggu terakhir telah meningkatkan kegelisahan atas politik ras presiden Trump dan konsekuensinya pada Senat. Setelah protes atas kematian George Floyd berubah menjadi kekerasan di berbagai kota, Trump mendeskripsikan dirinya sebagai presiden yang menganut prinsip ‘hukum dan ketertiban’. Dia bahkan memberikan pernyataan bahwa AS telah dicengkram oleh kaum anarkis profesional, gerombolan perusuh, penjarah, pelaku pembakaran dan kriminal. Kini pihak Republik khawatir dengan apa yang dilakukan dan diucapkan Trump akan mengasingkan para swing voter dan melukai partainya sendiri. Mantan kepala Pentagon (menteri pertahanan) AS, James Mattis sebelumnya juga mengeluarkan teguran keras pada Trump yang melakukan foto op di depan gereja St. John sambil memegang Alkitab. Trump dikatakannya telah menyalahgunakan wewenang eksekutif dengan melakukan foto op aneh. (daily mail/politico/m11)
Jameh Atigh, .... di Shiraz telah direnovasi beberapa kali. Tembok Nodbeh dan Khodaye Khane adalah beberapa atraksi masjid ini. Di bagian selatan masjid ini, ada dinding yang disebut “Nodbeh”. Ini membedakan dari dinding lain dengan gambar cedar berwarna-warni di atasnya. (irna/m11)
Ada-ada Saja .... Namun saat barang pesanannya datang, betapa terkejutnya Naomi. Memang benar yang datang ubi 1 kg, tapi bukan sekeranjang melainkan 1 ubi raksasa! Ubi raksasa itu dijuluki PotatoZilla oleh Naomi. Naomi pun membagikan foto Potatozilla itu di media sosial. Di Twitter ia menulis caption, “Aku memesan 1 kg ubi jalar dari pedagang grosir.” “Mereka (malah) mengirim satu ubi mutan - lihatlah ini PotatoZilla.” Tweet-nya dengan cepat disebarluaskan puluhan ribu warganet dan menjadi viral. Unggahan Naomi telah mengumpulkan lebih dari 54.200 likes dan di-retweet 7.800 kali. Orang-orang merasa terkejut dengan ubi raksasa itu, tapi ada juga yang mengatakan ternyata telah mengalami nasib yang sama. Warganet itu menceritakan, ia membeli sayuran dengan berat sekian tapi justru dikirimi sebuah sayur berukuran besar. “Aku mendapat bawang raksasa baru-baru ini, hari akhir akan datang,” canda salah satu warganet. (mirror/m11)
maka dapat menarik minat masyarakat untuk lebih memilih menggunakan transportasi Kereta Api dalam kunjungannya ke wisata Danau Toba serta untuk meningkatkan kenyamanan dan pelayanan perjalanan Kereta Api dari Araskabu-Siantar,”
ucapnya. Peningkatan fasilitas transportasi yang dibangun ini sejalan dengan visi dan misi Pemerintah Pusat yakni program strategis nasional dalam mendukung Kawasan pariwisata super prioritas yakni Danau Toba.
“Dengan adanya ini, semoga ekonomi kreatif terdukung dan kunjungan wisatawan ke Danau Toba semakin ramai, karena waktu tempuh menuju kawasan wisata semakin cepat dan mudah didapatkan,” harapnya. (m32)
7 Penyabung Ayam Ditangkap Di Langsa LANGSA (Waspada): Lagi asyik adu ayam, tujuh penyabung ayam ditangkap tim gabungan petugas Wilayatul Hisbah Dinas Syariat Kota Langsa diback-up Satreskrim Polres Langsa di Gang Cendana Gampong Gedubang Jawa, Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa, Minggu (7/6) sekira pukul 15:00. Ketujuh penyabung ayam yang ditangkap berinisial N, 24, pedagang, warga Dsn Persatuan Baroh Langsa Lama, J, 34, petani, warga Sukarakyat, Podok Kemuning, Langsa Lama, S, 45, petani, warga Bukit Meutuah Langsa Timur, F, 38, bangunan, warga Dsn Persatuan Langsa Lama, H, 57, pensiunan, warga Desa Pondok Kemuning, Langsa Lama, MA, 44, karyawan BUMN, warga Desa Pondok Kelapa, Langsa Baro, MI, 54, dosen, warga Dsn Sentral, Langsa Lama.
Kadis Syariat Islam Kota Langsa Aji Usmanuddin didampingi Danton WH, Heri mengatakan, ditangkapnya ketujuh pelaku berdasarkan informasi masyarakat bahwa terdapat lokasi tempat sabung ayam yang sangat meresahkan warga. Di mana kronologis kejadian, Minggu (7/6) sekira pukul 15:00 tim gabungan melakukan penggerebekan terhadap para pelaku sabung ayam yang lagi asik mengadu ayam. “Tanpa disadari petugas yang menggunakan baju preman sudah mengepung lokasi tersebut dan langsung memegang ayam yang lagi bergelut di lokasi,” sebutnya. Lanjutnya, saat itu para pelaku baru menyadari bahwa mereka digerebek, namun 4 orang berhasil melarikan diri dan tim berhasil mengamankan 7 penyabung. Barang bukti yang berhasil diamankan, satu keran-
Polres Tanjungbalai .... Selatan Kota Tanjungbalai. Waktu itu tersangka melakukan jual beli sepeda motor Yamaha RX King nomor polisi BK 5228 QU dengan kelengkapan hanya STNK yang diduga palsu. Sabri lalu diinterogasi dan mengaku dirinya mendapatkan STNK palsu itu dari temannya Lus alias Ilus seharga Rp500 ribu. Sementara Ilus setelah ditangkap mengaku dia meminta bantuan RW aliasYudi utk menscan dan mencetak STNK palsu dengan harga Rp150 ribu. Tujuannya agar sepeda motor tersebut dapat dijual dengan harga mahal. Selain ketiga tersangka, polisi juga mengamankan AS, 52, yang memiliki peran lain. Dari tangan para tersangka polisi menyita enam lembar STNK Palsu yang sudah dicetak, satu lembar STNK palsu Yamaha RX King, satu lembar STNK palsu Yamaha Vixion, satu unit sepmorYamaha RX King, SepmorYamahaVixion, seratus lembar plastik tempat SNTK palsu, satu unit printer merk EPSON digunakan mencetak STNK palsu, keyboard komputer, alat pemotong kertas STNK palsu, monitor komputer merk
Perdana, Aceh Timur .... terlebih dahulu menghubungi pihak RSUD Dr. Zubir Mahmud Aceh Timur. Alasan dirujuknya M ke Aceh Timur, karena RSUD Aceh Tamiang bukan RS Rujukan Covid-19, sehingga RSUD Aceh Tamiang tidak siap merawat pasien atas nama M yang dinyatakan positif terjangkit Covid-19. Jubir Gugas Pencegahan Covid-19 Aceh Timur, Dr. H. Edy Gunawan, MARS, menjawab Waspada, menjelaskan, hingga saat ini AcehTimur masih nol kasus positif. Sementara Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat sejak hari ini (kemarin—red) merupakan pasien dari Aceh Tamiang. “Oleh karenanya, petugas medis yang merawat pasien harus benar-benar menjaga diri dengan alat pelindung diri (APD). Sementara seluruh petugas medis yang bertugas harus memperketat protokol kesehatan. Hal ini agar tidak ada petugas medis yang terpapar,” ujar Edy. Dia menjelaskan, sebagai Rumah Sakit (RS) Rujukan Covid-19, pihaknya siap dan bersedia menerima pasien. “Jikapun benar RSUD Aceh Tamiang belum siap dan bersedia merawat pasien
31.186 Positif, .... Satu hari sebelumnya, kasus positif virus corona 30.514 kasus. Dari jumlah tersebut, 9.907 orang dinyatakan sembuh, dan 1.801 meninggal dunia. Kasus positif corona di Indonesia tembus 30 ribu sejak pertama kali mengumumkan kasus positif pada awal Maret 2020. Saat ini Indonesia berada pada urutan ke-11 kasus positif terbanyak di Asia dan ke-2 di Asia Tenggara. Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) 14.197 orang. Sementara jumlah masyarakat yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) 40.370 orang. “Kami masih melakukan pemantauan terhadap ODP sebanyak 40.370 orang dan PDP 14.197 orang,” tutur Yuri. PDP merupakan orang yang mengalami gejala klinis mirip virus corona dan pernah menjalin kontak langsung dengan orang yang positif corona, atau memiliki riwayat bepergian dari
Al Bayan .... dan tidak melambatkan sedikitpun. Kematian itu akan memutuskan segala aktivitas manusia di dunia yang fana ini. Meski demikian kodrat manusia tetap takut dengan kematiannnya. Jika mereka dalam keadaan sakit, langsung teringat akan obat dan dokter yang memberi resep kesembuhannya. Seandainya dia banyak uang, ia akan berobat ke luar negeri mencari dokter spesialis yang mampu menyembuhkan dakitnya.Tetapi tidak ada obat, tidak ada dokter, tali nyawa akan mencari ruhnya, berpisah dengan jasad yang tak lama lagi akan membusuk di liang lahat. Karena kematian itu hak, dan setiap yang bernyawa akan mengalaminya, maka dokterpun akan mati juga, dukum dan tabibpun tidak ada yang dapat menghindarinya. Malaikat Izrail yang ditugaskan oleh Allah untuk mencabut nyawa, sedikitpun tidak susah menarik nafas manusia, meski manusia itu lari atau bersembunyi di benteng yang kokoh. Pernah seorang menteri dalam Kerajaan Nabi Sulaiman melarikan diri dari kematian, namun ketika dia sampai di tempat tujuan dia langsung mati karena kelelahan melarikan kudanya.
jang ayam, satu arena sabung ayam, dua ekor ayam jantan dan uang tunai Rp719.000. Kemudian, para pelaku diamankan ke kantor Dinas Syariat Islam dan Dayah Kota Langsa, guna melakukan interogasi, pendataan dan pengembangan. Selanjutnya kepada para pelaku akan dilakukan proses pembinaan karena alat bukti tidak cukup. “Sesuai dengan Qanun No. 6 tahu 2014 tentang maisir (perjudian) Pasal 18 dimana setiap orang yang dengan sengaja melakukan jarimah maisir dengan nilai taruhan dan/atau keuntungan paling banyak 2 gram emas murni, diancam dengan uqubat takjir cambuk paling banyak 12 kali atau denda paling banyak 120 gram emas murni atau penjara paling lama 12 bulan,” tandasnya. (b13)
LG, sembilan botol tinta, dua puluh lembar kertas bahan dasar pembuat STNK palsu, alat scan merk Canon, dan CPU komputer. Selanjutnya dilakukan pengembangan dan ditemukan sindikat pemalsuan STNK lainnya dengan tersangka AN alias AS, 25, MI alias Ikbal, 24, BS alias Butek, 36, HFL alias Koling, 42. Barang bukti dari keempat tersangka berupa, 160 lembar STNK palsu yang sudah dicetak, 65 lembar STNK palsu yang sudah cetak namun belum dipotong, STNK palsu ranmor Honda Scoopy, lima botol tinta, sepeda motor Honda Scoopy, printer merk Epson mencetak STNK palsu, keyboard komputer, alat pemotong kertas STNK palsu, layar komputer merk LG, alat scan merk Canon, dua puluh lembar kertas digunakan sebagai bahan dasar pembuat STNK palsu, dan satu unit CPU merek Acer. Mereka ditangkap di Jln Beting Seisilau Kel Sirantau Kec Datukbandar Kota Tanjungbalai. Modusnya sama yakni menjual sepmor Honda Scoopy STNK palsu dengan harapan bisa terjual dengan harga tinggi. (a22/a21) positif Covid-19, namun kita tetap bersedia, apalagi demi kemanusian,” ujar Edy. Seharusnya, kata Edy, RSUD Aceh Tamiang tetap merawat pasien tersebut. Jikapun merasa benar-benar tidak mampu, maka pilihan selanjutnya pasien tersebut dirujuk ke RSUD Langsa sebagai RS Rujukan Covid-19 di Aceh Timur. “Tapi kabarnya RSUD LANGSA juga mengaku beljm siap, sehingga demi kamanusiaan PDP dari Aceh Tamiang kita terima untuk dirujuk ke RSUD Dr. Zubir Mahmud Aceh Timur,” ujar Edy. Soal pengawasan pasien selama dalam perawatan, lanjut dia, maka dalam 24 jam tetap diawasi melalui CCTV. Begitu juga di saat pasien membutuhkan layanan tenaga medis dapat memanggil dengan menekan bel yang dapat didengar petugas medis yang ditugaskan merawat pasien. “Kami juga berpesan ke keluarga pasien untuk tidak menjenguk pasien, hal ini dikhawatirkan terpapar keluarga dan menyebar ke penduduk lain,” kata Edy seraya menandaskan, kondisi pasien saat dirujuk hingga pukul 18:00 tergolong membaik. (b11/J) daerah yang telah dikonfirmasi adanya penularan Covid-19. Masyarakat yang berstatus PDP ini juga masih menunggu hasil tes swab virus corona untuk menentukan status selanjutnya. Sedangkan ODP adalah mereka yang diduga menjalin kontak dengan pasien positif virus corona, namun belum menunjukkan gejala klinis. Oleh karena itu, masih terus dipantau perkembangan kesehatan mereka. DijelaskanYuri, pemerintah juga telah memeriksa 11.924 spesimen dari 4.406 orang pada Minggu (7/6)i. Sehingga total spesimen yang sudah diperiksa mencapai 405.992 spesimen dari 269.146 orang. Pemeriksaan itu dilakukan dengan metode Real Time Polymerase Chain Reaction (PCR) dan Tes Cepat Molekuler (TCM). “Dari pemeriksaan ini didapatkan kasus konfirmasi positif 672 kasus. Sehingga totalnya menjadi 31.186 orang,” ujar Yuri. (cnni) Takut kepada kematian adalah hal yang wajar. Rasulullah juga menganjurkan umatnya untuk berobat dari sakit. Allah dan rasul-Nya juga melarang manusia bunuh diri supaya mati. Orang yang bunuh diri akan masuk neraka. Hukum bunuh diri itu dosa besar. Jika sakit berobatlah dan berdoa supaya sembuh dari penyakitnya. Orang yang berikhtiar yntuk kesembuhannya mendapatkan pahala sal dia bersabar. Hujjatul Islam Imam Ghazali menyebutkan. Manusia takut mati karena mereka sangat mencintai dunia yang telah mereka nikmati selama hidupnya. Misalnya ia banyak harta dan banyak temannya. Kedua ia ingin selalu Bersama orangorang yang dicintainya, baik anak, isteri dan sahabat-sahabatnya. Ketiga, karena ia takut nanti disiksa dalam kuburnya dan keempat ia takut masuk neraka har akhirat kelak. Menurut Imam Gazali yang berdarah Persia itu, orang-orang beriman dan bertakwa tidak takut akan kematian, bahkan mereka merindukan akan mati. Hal ini disebabkan ia merasa dirinya telah beramal sebagaimana yang diperintahkan oleh Allah kepadanya. Ia mersakan dekat dengan Allah SWT, selalu beramal shaleh dan berbuat baik sesama manusia.
WASPADA
A3
Senin 8 Juni 2020
Strategi Mengelola Keragaman Di Tempat Kerja KERAGAMAN telah menjadi topik menarik selama beberapa tahun belakangan ini. Tingginya mobilitas sosial di era globalisasi ini menyebabkan hal yang biasa apabila organisasi memiliki karyawan yang beragam. Saat ini manajemen sumber daya manusia mengalami konvergensi paradigma atau shifting the management development paradigm menuju keragaman angkatan kerja, sehingga hal yang harus dilakukan perusahaan agar sukses dan berdaya saing adalah harus mampu menerima, menghargai dan mengelola keragaman. Apa Itu Keragaman? Keragaman adalah kondisi dimana terdapat perbedaan dalam berbagai hal misalnya ras, usia, jenis kelamin, agama, umur, disabilitas/abilitas, daya tarik fisik, senioritas pekerjaan, ataupun kemampuan intelektual. Keragaman ini akan menjadikan lingkungan kerja lebih menantang dan membangun perusahaan menjadi lebih kuat jika diolah dengan cara yang tepat dan benar. Terpenting adalah manejer harus memastikan bahwa semua karyawan mampu bekerja di dalam keragaman, karyawan diperlakukan adil serta diberi kesempatan dan dukungan untuk melakukan pekerjaan dengan mengoptimalkan seluruh kemampuan mereka. Bila membahas keragaman di tempat kerja. hal pertama yang harus dilakukan adalah menaklukkan asumsi dan stereotip yang kita miliki serta percaya bahwa setiap individu memiliki potensi dan diberi peluang yang sama. Oleh karena itu agar keragaman dapat dioptimalkan dan bermanfaat bagi perusahaan, maka yang harus dilakukan adalah menghapus mitos, asumsi, dan stereotip di dalam benak setiap orang.
Mengapa keragaman menjadi hal yang penting dalam perusahaan? Sebuah penelitian oleh Forbes menunjukkan bahwa keragaman ini mendorong munculnya inovasi serta merupakan suatu komponen yang sangat penting bagi kesuksesan perusahaan global. Memiliki jaringan multibudaya akan memicu munculnya kreatifitas menurut penemuan dari Harvard Bussiness School. Strategi Mengelola Keragaman dalam Perusahaan 1. Identifikasi keragaman yang ada Perusahaan harus mengidentifikasi keragaman yang ada dan menempatkannya dengan tepat agar keharmonisan dalam bekerja tetap terjaga sehingga produktivitas karyawan tidak terganggu. Kelompokkan karyawan dalam wadah yang benar. Dalam artian, perusahaan harus bisa menempatkan karyawan pada zona nyaman nya untuk mendukung mereka dalam mengeksplorasi dan mengekspresikan dirinya dengan nyaman. Karena kenyamanan dalam bekerja adalah kunci dari produktifitas karyawan, semakin nyaman seseorang dalam suatu lingkungan kerja maka semakin semangat dan kinerja karyawan meningkat. 2. Pelajari karakteristik masing-masing karyawan Perbedaan karakteristik individu akan menguntungkan perusahaan dimana dapat membawa gagasan dan ide yang beragam. Pemimpin perusahaan harus mempelajari karakteristik karyawan dan menyesuaikan dengan pekerjaannya. Diperlukan karyawan yang memiliki karakteristik dewasa dan penengah dalam tim untuk mengimbangi karakteristik karyawan yang lainnya. Keseimbangan dalam tim kerja sangat penting dalam kelancaran produktifitas karyawan. 3. Fokus pada kesempatan dan perlakuan yang adil
Dalam mengelola keragaman individu, masalah yang sering dihadapi perusahaan adalah melakukan kesetaraan dan perlakuan yang adil. Setiap karyawan harus mendapatkan kesempatan yang sama dalam pekerjaan. Untuk mengatasi hal ini, perusahaan harus membuat kebijakan alternatif untuk mengambil langkah positif dalam membedakan masalah ketidakadilan dan menetapkan tujuan sehingga terjadi kesetaraan dalam lingkungan pekerjaan karena mereka mempunyai peluang yang sama besarnya antara satu sama lain. 4. Menggunakan sistem rekrutmen Equal Employment Opportunity (sistem rekrutmen yang terbuka bagi siapa saja) Sistem rekrutmen Equal Employment Opportunity menunjukkan bahwa perusahaan komit menerima calon karyawan berdasarkan kecerdasan dan kompetensi tanpa melihat siapa calon tersebut dan rasnya bagaimana. Sistem perekrutan yang adil seperti ini akan menunjukkan citra positif perusahaan. Keadilan dalam perekrutan sangatlah penting mengingat tidak semua individu memiliki potensi yang sama namun memiliki peluang yang sama dalam mendapatkan tempat di perusahaan. 5. Pelatihan Keterampilan Keragaman Pelatihan keterampilan keragaman (diversity skill training) adalah pelatihan khusus untuk mendidik karyawan pentingnya keragaman dan mengajarkan mereka keterampilan untuk bekerja di tempat kerja yang beragam. Kebanyakan program pelatihan keterampilan keragaman dimulai dengan pelatihan kewaspadaan terhadap keragaman. Selama pelatihan ini, karyawan dibuat waspada terhadap asumsi pribadi yang mereka miliki dan mulai terbuka terhadap terhadap karyawan yang berbeda. Langkah selanjutnya adalah pelatihan keterampilan tentang keragaman
dimana karyawan belajar tentang keterampilan-keterampilan spesifik tentang cara berkomunikasi dan bekerja secara efektif di lingkungan yang beragam. 6. Komitmen perusahan terhadap keragaman Perusahaan berkomitmen kuat terhadap keragaman. Perusahaan harus memastikan bahwa keragaman adalah tujuan, sasaran dan strategi perusahaan. Keragaman perlu diintegrasikan ke dalam setiap aspek bisnis mulai dari tenaga kerja, pelanggan, dan pemasok produk. Berikut ini contoh perusahaan yang sukses dalam mengelola keragaman 1. PwC (Pricewaterhouse Cooper) PwC merupakan perushaaan layanan profesional. Komitmen perusahaan terhadap keragaman menempatkan mereka dalam daftar Top Companies for Diversity yang ditentukan oleh DiversityInc. Yang mereka lakukan hingga mereka diakui sebagai perusahaan terkemuka dalam memajemen keragaman adalah pemimpin pucak berkomitmen terhadap program keragaman dengan mengangkat pejabat kepala keragaman, kemudian kepala pejabat keragaman ini melatih karyawannya dengan program pengembangan bakat dan mentoring karyawan yang beragam agar tetap memberikan potensi terbaik. Mereka sadar mengelola keragaman dengan tepat akan berpengaruh pada perusahaan. 2. Deutsche Telekom Deutsche Telekom merupakan sebuah perusahaan telekomunikasi Jerman yang bermarkas di Bonn, Jerman. Perusahaan ini memproduksi telepon umum, telepon seluler, servis internet, dan lain-lain. Hal pertama yang dilakukan perusahaan ini adalah meningkatkan dan memperbaiki perekrutan perempuan lulusan universitas
Wali Kota Washington Ikut Demo George Floyd WASHINGTON, AS (Waspada): Wali Kota Washington Muriel Bowser ikut turun bergabung dalam aksi protes kematian George Floyd. Aksi Bowser itu dilakukan pasca sehari sebelumnya ia meminta Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menarik pasukan tambahan dan Garda Nasional dari Washington. “Kita semua harus melihat apa yang terjadi di Washington DC, karena kami tidak ingin pemerintah federal melakukan ini kepada orang Amerika lain-
nya,” kata Bowser sambil berjalan melalui pusat kota DC dengan para pengunjuk rasa, dikutip dari CNN, Minggu (7/ 6/2020).
Setidaknya puluhan ribu orang berpartisipasi dalam serangkaian protes damai di seluruh Distrik pada Sabtu (6/ 6) waktu setempat. Departemen Kepolisian Metropolitan memperkirakan setidaknya ada 6.000 pengunjuk rasa di beberapa lokasi pada siang hari, yang terjadi sebelum peristiwa besar dimulai. Bowser dan Trump dalam beberapa hari terakhir terlibat dalam pertikaian tentang peningkatan kehadiran militer di DC. Bowser telah menjelaskan
WTVC
WALI Kota Washington Muriel Bowser (tengah) ikut berunjuk rasa memprotes kesetaraan ras setelah kasus kematian George Floyd.
bahwa dia ingin pasukan militer keluar dari ibu kota negara. Dalam surat yang dilayangkannya pada Trump, Jumat (5/6), wanita 47 tahun ini berpendapat bahwa penegakan hukum tambahan membuat para pengunjuk rasa “meradang” dan “menambah keluhan”. “Para demonstran telah damai, dan tadi malam, Departemen Kepolisian Metropolitan tidak melakukan satupun penangkapan. Oleh karena itu, saya meminta Anda menarik semua penegak hukum dan kehadiran militer yang luar biasa dariWashington, DC,” tulis Bowser dalam surat itu, menambahkan bahwa dia telah mengakhiri keadaan darurat di DC terkait dengan protes. Trump kemudian merespons surat Bowser melalui akun Twitter-nya. Trump menyebut Bowser “tidak kompeten” dan mengklaim bahwa Bowser “berkelahi” dengan pasukan dan memperingatkan bahwa jika dia tidak memperlakukan anggota layanan “baik” dia akan membawa “kelompok yang berbeda dari pria dan wanita.” Pada Sabtu (6/6), Bowser kemudian memberikan pesan politik yang tajam kepada Trump. “Pada bulan November, kita mengatakan ‘lainnya,’” dengan gambar dia berbicara kepada orang banyak pada hari Sabtu. (cnn/m11)
Puluhan Ribu Ton Minyak Tumpah Di Siberia WA S H I N G T O N , A S (Waspada): Amerika Serikat (AS) melaluiMenteriLuarNegeriMike Pompeo menawarkan bantuan bersih-bersih terkait tumpahan minyak di Siberia, Rusia. Dilansir AFP Minggu (7/6/ 2020), tawaran itu dilayangkan Pompeo pada Sabtu (6/6/2020), yang ditujukan ke negara juragan minyak tersebut. “Sedih mendengar tumpahan minyak Norilsk, Rusia,” tulis Pompeo di Twitter.
“Terlepas dari ketidak-sepakatan kami, Amerika Serikat siap membantu Rusia untuk mengurangi bencana lingkungan ini dan menawarkan keahlian teknik kami,” tambahnya. Pada 29 Mei, sebuah tangki bahan bakar diesel di sebuah pembangkit listrik kepunyaan Norilsk Nickel, bocor di dekat kota industri Siberia di Norilsk. Akibatnya, 15.000 ton minyak tumpah dan mencemari perairan di dekatnya, lalu 6.000
ton lainnya tumpah ke daratan. Tumpahan itu dianggap sebagai bencana ekologis terburuk yang pernah menimpa wilayah tundra tersebut. Dari langit terlihat air sungai tercemar minyak sampai berwarna kemerahan. Presiden Rusia Vladimir Putin lalu mengumumkan keadaan darurat dan berharap perusahaan melakukan pembersihan meski bisa memakan waktu bertahun-tahun. Akan tetapi upaya pember-
sihan ini diyakini bakal sulit, karena tekstur tanah yang berawa dan dangkalnya Sungai Ambarnaya di dekatnya, sehingga kapal susah mendekat. Pada Jumat (5/6/2020) para pejabat Rusia mengatakan, tumpahan mungkin disebabkan lapisan es beku yang mencair di bawah tangki bahan bakar. Mereka kemudian memerintahkan peninjauan infrastruktur di zona yang rentan terkena musibah. (afp/m11)
dan berkomitmen agar setidaknya 30% dari tempat di dalam program pengembangan eksekutif dipegang oleh perempuan. Untuk mendorong perempuan untuk mengambil peran di dewan pengawas, Deutsche Telekom memperkenalkan kursus pelatihan khusus untuk perempuan dalam posisi manajemen. Kursus ini membahas tata kelola perusahaan, strategi perusahaan, dan kepemimpinan yang bertanggung jawab. 3. Ultranauts Ultranauts didirikan oleh Rajesh dan Art bertujuan untuk membuktikan bahwa orang dengan beragam kondisi saraf dan autisme juga bisa bekerja. Ultranauts mengubah pola kerja dan cara perusahaan dalam merekrut dan mengembangkan potensi karyawan. Mereka melakukan pendekatan inovatif dalam perekrutan karyawan yang memiliki kondisi saraf berbeda atau autisme. Ultranauts tidak menggunakan wawancara kerja dan pendaftar tidak perlu memiliki pengalaman. Pelamar kerja di Ultranauts akan menjalani penilaian kompetensi dasar di mana mereka akan dievaluasi dengan 25 sifat yang diperlukan untuk menjadi penguji perangkat lunak, seperti kemampuan untuk mempelajari sistem baru atau kemampuan untuk menerima masukan. Setelah itu, mereka bisa memilih untuk bekerja sesuai jadwal yang diinginkan, mereka bisa mengambil jam kerja sebanyak yang dirasa nyaman. * Dr. Elisabeth Siahaan, SE, MEc dan Pertiwi Ektry Khadijah Penulis adalah Dosen dan Mahasiswa Sarjana Jurusan Manajemen USU
New Normal, Mensos: Mental Lebih Penting Dari Fisik JAKARTA (Waspada): Menteri Sosial Juliari Batubara mengatakan butuh persiapan mental untuk menghadapi tatanan dunia baru atau era new normal selama pandemi Virus Corona (Covid-19). “Ini adalah tatanan dunia baru yang tidak bisa kita hindari dan kita harus siap, dari sisi sosial, persiapan mental lebih penting dibanding persiapan sifatnya fisik,” ujarnya dalam video konferensi, Sabtu (6/6). Menurut Juliari, pandemi sehingga memaksa semua orang untuk fokus serta memperhatikan kesehatan pribadi dan lingkungan sekitar. Sisi negatifnya, Covid-19 menjadikan manusia makhluk sosial yang kurang sosial. Contohnya, kegiatan perkantoran yang harus dilakukan dari rumah alias work from home dengan menggunakan akses internet. Ia mengakui ada efisiensi tenaga dan biaya. Namun, kondisi ini membuat interaksi sosial manusia berku-
rang. “Semuanya bisa dikerjakan dari luar kantor, artinya ini suatu efisiensi luar biasa tapi kita menjadi makhluk yang interaksi sosialnya berkurang atau less social,” katanya. Juliari mengatakan kondisi tersebut akan menjadi sebuah hal yang normal. Meskipun butuh waktu, dia meminta masyarakat beradaptasi dengan situasi tersebut. “Hal seperti ini menjadi normal, kita tidak punya pilihan, harus fokus pada tatanan baru demi kesehatan,”
katanya. Pemerintah juga melonggarkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Dengan demikian masyarakat akan beradaptasi dengan kebiasaan baru sesuai protokol kesehatan. “Memang protokol dan aturan-aturan yang kita jalankan nantinya lama-kelamaan akan jadi biasa,” kata dia. Diketahui, pemerintah sejak setidaknya dua bulan lalu sudah menggadang-gadang pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Sejumlah pejabat mengakui itu tak lepas dari kepentingan ekonomi. Banyak dikritik, konsep itu kemudian diubah menjadi new normal sambil membawa-bawa negara lain yang sudah menerapkannya, seperti Jerman dan Selandia Baru. Padahal, negara-negara tersebut sudah sukses melawan COvid-19. Sementara, Indonesia masih menghadapi peningkatan kasus. (cnni)
DPD: KPU Bertanggungjawab Bila Timbulkan Klaster Baru BENGKULU (Waspada): Wakil Ketua DPD Sultan Bachtiar Najamudin mengingatkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) agar memperhatikan kesehatan masyarakat jika tetap menyelenggarakan Pilkada serentak di tengah masa pandemi Covid-19. Salah satu pimpinan DPD asal Provinsi Bengkulu ini bahkan meminta KPU bertanggungjawab jika saat pencoblosan Pilkada yang dilakukan Desember mendatang malah menimbulkan klaster baru penularan Covid-19. “Saya sudah mendengar penjelasan Mendagri bahwa Pilkada nanti dilaksanakan dengan protokol kesehatan, tetapi saya ingatkan tenaga medis yang sudah menggunakan APD saja bisa terpapar,” kata Sultan. Mantan Wakil Gubernur Bengkulu ini mengatakan proses Pilkada pasti melibatkan banyak orang, mulai dari calon yang
maju beserta tim pemenangnya, masyarakat memiliki hak suara, serta petugas pemilihan mulai dari tingkat TPS hingga ke KPU. Menurut dia, proses Pilkada berjenjang dan melibatkan banyak orang itu memungkinkan timbulnya klaster baru penyebaran Covid-19, yakni klaster TPS, mengingat daya tular virus ini tergolong sangat cepat. “Pertanyaan saya, siapa yang tanggung jawab nanti. KPU harus siap lho, jadi jangan hanya karena kita mengejar sesuatu yang tidak prioritas, tetapi nanti dampaknya menghantam apa yang kita prioritaskan, yakni sektor kesehatan dan ketahanan sosial. Ini seharusnya menjadi logika berpikir kita semua, sebelum mengambil keputusan,” jelasnya. Sultan menjelaskan prioritas Indonesia saat ini adalah kesehatan dan pangan sebagai penguat sosial-ekonomi ma-
syarakat yang menderita karena dampak Covid-19, terutama di lapisan bawah. Menurut Sultan, proses demokrasi melalui Pilkada dalam situasi saat ini menjadi tidak mutlak untuk dilaksanakan karena memang masih bisa ditunda, apalagi KPU juga punya simulasi opsi sampai April 2021. Dari sisi anggaran negara, Sultan juga mengungkapkan bahwa semua lembaga negara dan kementerian telah dipangkas Kementerian Keuangan, termasuk anggaran DPD RI yang tahun ini juga sudah dipangkas. “Ini KPU RI untuk Pilkada dengan anggaran Rp9 triliun malah mengajukan anggaran tambahan Rp535 miliar lebih karena harus membeli alat pendukung protokol kesehatan. Ini kan seperti tidak punya sensitivitas terhadap apa yang sekarang dirasakan rakyat,” tegasnya. (ant)
A4
Uang Haji Perkuat Rupiah, Wamenag: Itu Fitnah! JAKARTA (Waspada): Tuduhan uang haji akan digunakan pemerintah untuk memperkuat rupiah adalah fitnah yang sangat keji dan sama sekali tidak berdasar. Statement seperti itu hanya mungkin keluar dari orang yang sudah terbiasa dengan pikiran kotor dan suka mencari sensasi. “Tidak benar jika ada tuduhan pembatalan keberangkatan jamaah haji karena ada motif-motif lain, seperti akan menggunakan uang jamaah untuk memperkuat nilai tukar rupiah. Itu fitnah,” tegas Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa’adi, Jumat (5/6). Dijelaskan Zainut, sejak awal bulan Maret Covid-19 mewabah di Indonesia, telah berdampak pada berbagai aspek kehidupan, termasuk layanan sosial keagamaan di bidang penyelenggaraan ibadah haji. Kementerian Agama membentuk Pusat Krisis
Haji 2020 melalui Keputusan Menteri Agama (KMA) No. 392 TAHUN 2020, yang diberi mandat untuk merancang, menyusun dan mengkoordinasikan mitigasi krisis pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 2020. Tim ini telah menyusun dokumen lengkap skenario mitigasi penyelenggaraan ibadah haji, disusun mengikuti perkembangan dan dinamika Covid-19, baik di Arab Saudi maupun di Indonesia hingga akhir April. Ada 3 skema penyelenggaraan ibadah haji disiapkan. Pertama, ibadah haji diselenggarakan normal. Kedua, penyelenggaraan dengan pembatasan kuota. Ketiga, penyelenggaraan haji tahun 2020 dibatalkan. Pada akhirnya Kementerian Agama mengambil keputusan untuk membatalkan penyelenggaraan ibadah haji tahun 2020 demi melindungi
keselamatan jiwa jamaah dan petugas haji dari wabah Covid-19, dan karena pertimbangan tidak cukup waktu untuk menyiapkan teknis penyelenggaraannya, karena faktanya sampai sekarang Kementerian Haji Arab Saudi belum juga ada kepastian terkait hal tersebut. Kebijakan pembatalan keberangkatan jamaah haji reguler dan khusus, maka Kementerian Agama menerbitkan Surat Keputusan Menteri Agama RI Nomor 494 Tahun 2020 Tentang Pembatalan Keberangkatan Jamaah Haji pada penyelenggaraan ibadah haji tahun 1441 H/ 2020 M. “Sementara setoran pelunasan Bipih yang sudah dibayarkan jamaah haji, ada 2 pilihan,” ujarnya. Pertama, setoran pelunasan Bipih yang dibayarkan akan disimpan dan dikelola secara terpisah Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Nilai manfaat
dari setoran pelunasan itu akan diberikan BPKH kepada jamaah haji yang bersangkutan paling lambat 30 hari sebelum pemberangkatan kloter pertama penyelenggaraan ibadah haji tahun 1442 H/ 2021 M. Kedua, setoran pelunasan Bipih dapat diminta kembali. Skema pengaturan Bipih juga sudah disampaikan Menteri Agama pada saat Rapat Kerja dengan Komisi 8 DPR RI pada tanggal 11 Mei 2020 secara virtual, dan Komisi VIII DPR RI dapat menerima usulan Kemenag tersebut, sehingga menjadi kesimpulan dalam rapat. “Kami sangat menghormati kritik sepanjang kritik tersebut dilandasi niat yang baik, obyektif, dan argumentatif. Bukan kritik yang subyektif, asumtif dan hanya untuk mencari sensasi semata,” imbuhnya. (J02)
Antara
PENERAPAN TATANAN NORMAL BARU DI RESTORAN: Petugas menyajikan makanan di restoran mal Bekasi Cyber Park, Jawa Barat, Minggu (7/6). Sejumlah tempat makan mulai menerapkan protokol kesehatan untuk pengunjung yang makan di tempat guna mencegah penyebaran wabah Covid-19.
Helmy Yahya Cabut Gugatan PTUN Soal Pemecatan Dari Dirut TVRI JAKARTA (Waspada): Helmy Yahya memutuskan mencabut gugatan terhadap Dewan Pengawas TVRI di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terkait dengan pemecatan dirinya dari jabatan Direktur Utama TVRI. Salah satu pertimbangan dirinya mencabut gugatannya adalah terkait proses pencairan dana Tunjangan Kinerja (Tukin) bagi karyawan TVRI yang sudah diajukan melalui anggaran
belanja tambahan (ABT). Selain itu saat ini Dewas TVRI sudah melantik penggantinya, Iman Brotoseno. Helmy mengatakan bahwa proses pencairan dana yang sempat bermasalah saat dirinya diberhentikan Dewas tersebut menjadi alasan utama dirinya mengajukan gugatan PTUN kala itu. “Saya juga mendengar bahwa Dirut yang baru sudah dilantik dan saya
dengar juga bahwa ABT tukin sudah diajukan, atau akan diajukan,” kata Helmy dalam konferensi pers digelar secara daring. “Jadi sekali lagi saya menetapkan berkeputusan dengan segala macam pertimbangannya untuk mencabut PTUN yang sekarang sedang berlangsung,” katanya. Keputusan tersebut, diambil juga melihat situasi polarisasi dari karyawan-
karyawan TVRI yang membuat kinerja tidak kondusif. Helmy juga mengatakan dirinya tak bisa memaksakan diri terus menjadi Dirut dan melakukan perubahan di lembaga penyiaran publik itu jika masih berada dalam satu ruang lingkup dengan Dewas yang memberhentikan dirinya. Menurut dia, langkahlangkah yang akan dikerjakannya untuk TVRI
akan tersendat perizinan dari Dewan Pengawas nantinya. “Di TVRI itu aturannya, PP dan SK-nya banyak sekali kebijakan yang kalau saya lakukan memerlukan persetujuan dari Dewas yang empat orang jelas-jelas adalah orang yang menandatangani pemberhentian,” lanjutnya. Meski sudah legawa mencabut gugatan di PTUN, Helmy masih menyayangkan keputusan
Dewas yang turut memberhentikan tiga direktur pada masa kepemimpinannya. Tiga direktur itu adalah Direktur Program dan Berita Apni Jaya Putra, Direktur Keuangan Isnan Rahmanto dan Direktur Umum Tumpak Pasaribu. Sebelumnya melalui Surat Keputusan (SK) Dewan Pengawas LPP TVRI Nomor 3 Tahun 2019 tertanggal 4 Desember 2019
yang beredar di media sosial, Dewan Pengawas juga menetapkan Supriyono sebelumnya menjabat Direktur Teknik LPP TVRI sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Dirut LPP TVRI. Dews TVRI kemudian menunjuk sutradara Iman Brotoseno sebagai Dirut Utama TVRI pergantian antarwaktu 2020-2022. Keputusan Dewas itu dipermasalahkan Ketua Komite Penyelamatan TVRI
Agil Samal. Dewas dianggap melanggar pasal 98 ayat (6) UU MD3 karena tidak menjalani kesepakatan dengan DPR. Pada 11 Mei, Komisi I DPR RI meminta seleksi diulang dari awal. Kemudian Agil juga menilai Dewas melanggar Undangundang Aparatur Sipil Negara (UU ASN) karena tidak menggelar seleksi pejabat sesuai undangundang. (cnni)
Ekonomi & Bisnis
WASPADA Senin 8 Juni 2020
Tagihan Listrik Meroket ● PLN Diminta Buka Kanal Pengaduan JAKARTA (Waspada) : Ketua Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi meminta PT Perusahaan Listrik Negara atau PLN membuka kanal pengaduan untuk konsumen yang mengeluhkan mengenai tagihan listrik. Kondisi ini perlu karena konsumen listrik telah dikejutkan oleh melonjaknya tagihan edisi Juni, bahkan lebih dari 200 persen. “Agar managemen PT PLN
membuka seluas-luasnya keragaman dan kanal pengaduan konsumen yang mengalami tagihan melonjak atau billing shock tersebut,” kata dia di melalui keterangannya, Minggu (7/ 6). Pihaknya mengakui, banyak menerima keluhan dari konsumen yang mengalami kesulitan saat ingin melaporkan kasusnya via call center 123, atau akses lainnya. Ini menunjukkan kanal pengaduan yang ada belum
optimal mewadahi keluhan atau pengaduan konsumen. Selain itu, YLKI juga meminta managemen PT PLN untuk melakukan sosialisasi seluas-luasnya kepada konsumen atau pelanggannya, terutama di area yang banyak mengalami masalah serupa, sebagaimana terjadi pada edisi April-Mei. Dengan demikian, masyarakat mengerti duduk persoalan dan musabab yang terjadi, plus mengetahui apa yang harus
dilakukannya. “Konsumen yang mengalami billing shock untuk segera melaporkan ke call center PT PLN baik via 123, atau kanal medsos yang dimiliki PT PLN. Sebelum melaporkan, sebaiknya konsumen melakukan recheck terlebih dahulu terhadap kewajaran pemakaiannya, dengan melihat pemakaian jumlah kWh terakhir dengan jumlah kWh bulan sebelumnya,” jelas dia. Seperti diketahui, konsumen listrik kembali dikejutkan oleh melonjaknya tagihan listriknya edisi Juni, bahkan lebih dari 200 persen. Hal ini sebenarnya sudah diprediksi oleh managemen PT PLN, bahwa akan ada sekitar 1,9 juta pelanggannya yang akan mengalami
tagihan melonjak atau billing shock, dari mulai 50-200 persen, bahkan lebih. PT PLN mengklaim terjadinya billing shock ini karena dampak wabah Covid-19, sehingga petugas PLN tidak secara penuh bisa mendatangi rumah konsumen karena PSBB, dan atau rumah konsumen yang ‘dilockdown’ untuk melakukan input data pemakaian konsumen. Selain itu konsumen juga tidak mengirimkan photo posisi akhir stand kWh meternya (via whatsapp). Hal ini yang kemudian managemen PT PLN menggunakan jurus pamungkasnya yakni menggunakan pemakaian rata-rata tiga bulan terakhir, sehingga ada istilah “kWh tertagih”. (mc)
Gubernur BI Tepis Rupiah Menguat, Dari Dana Haji
Waspada/Ist
Pelantikan Pengurus Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) wilayah Sumatera Utara dilaksanakan secara daring pada hari Jumat tanggal 5 Juni 2020.
Prof. Mardiasmo Lantik Pengurus IAI Sumut MEDAN (Waspada) : Setelah sempat tertunda karena pandemi Covid 19 yang tidak memungkinkan pelaksanaan acara yang mengumpulkan banyak orang, hari ini Prof Mardiasmo selaku ketua Dewan Pengurus Nasional (DPN) Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) melantik pengurus IAI Wilayah Sumatera Utara (Sumut). Pelantikan dilaksanakan secara daring pada hari Jumat tanggal 5 Juni 2020. Selain pengurus baru, acara pelantikan dihadiri anggota DPN yang merupakan pembina IAI Wilayah Sumut yaitu David E. S. Sidjabat, SE., MBA., CA dan Prof. Dr. P. M. John Liberty Hutagaol serta tujuh orang ketua IAI Wilayah provinsi lain. Proses pembentukan pengurus IAI Sumut diawali dengan pelaksanaan Rapat Anggota yang memilih Prof. Erlina, SE., M.Si., Ph.D., Ak., CA., CMA., CPA sebagai Ketua IAI Sumut. Selanjutnya Prof Erlina yang sehari-hari bertugas sebagai guru besar Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara membentuk kepengurusan yang berasal dari berbagai institusi seperti perguruan tinggi, BPK, BPKP, pemerintahan Kota/ Kabupaten/Provinsi, akuntan publik, perbankan, BUMN, BUMD, dan berbagai institusi lainnya. Pembentukan pengurus yang berasal dari berbagai institusi tersebutmerupakan perwujudan komitmen IAI untuk melibatkan seluruh stakeholder akuntansi dalam penguatan profesi. Di jajaran wakil ketua terdiri dari Narumondang Bulan Siregar, Anthur Pasaribu, dan Razuar Yahya. Sementara sekretaris wilayah dijabat oleh Chandra Situmeang, Maryam Harman, dan Sry Any Sembiring, serta Rahima Br. Purba menjalankan tugas sebagai ben-
dahara. Dalam sambutan pasca pelantikan, Prof Erlina menyampaikan bahwa IAI Sumuttelah menyusun program kerja yang diturunkan dari program kerja nasional yang dikenal dengan sebutan Prakarsa 6.1. Tujuan utama prakarsa 6.1 adalah memperkuat peran iai dalam meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap entitas bisnis dan publik dengan menyiapkan akuntan profesional dalam menghadapi masa depan. IAI Sumutakan mengerahkan segala daya upaya untuk mencapai tujuan nasional tersebut khususnya di wilayah Sumatera Utara. Pengurus juga akan berusaha melayani kebutuhan para akuntan di Sumutserta mendorong lahirnya akuntan-akuntan bersertfikat internasional. Hal ini sangat perlu dilakukan karena saat ini, Rancangan Undang Undang Pelaporan keuangan yang telah berada di DPR mensyaratkan kompetensi akuntan agar berhak menyusun laporan keuangan. Prof Dr Azhar Maksum MEc Ak, CA selaku perwakilan dewan penasehat mengharapkan komitmen, semangat, dan idede kreatif yang ditunjukkan di awal periode kepengurusan dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan hingga akhir kepengurusan. Dewan penasehat mengharapkan seluruh pengurus dapat bekerja sebagai tim agar hasil yang dicapai menjadi optimal. Guru besar dan mantan Dekan FEB USU tersebut juga menyatakan komitmen dewan penasehat untuk memberikan dukungan yang dibutuhkan oleh kepengurusan dalam menjalankan amanah sebagai pengurus. Selain Prof Azhar dewan penasehat terdiri dari Kepala Perwakilan BPKP, Kepala BPK
Perwakilan I Sumut, Kakanwil I DJP, Dekan Fakultas Ekonomi Univ. Sumatera Utara, Dr. Erwin Abubakar, Drs. Syamsul Bahri, dan Drs. Arifin Hamzah, MM., Ak., CA. Prof Mardiasmo Ketua DPN IAI menyampaikan apresiasinya terhadap kepengurusan baru yang sudah aktif sejak sebelum dilantik sebagai pengurus melalui penyelenggaraan seminar online tentang refocusing anggaran terkait pandemi Covid 19. Mantan Wakil Menteri Keuangan dan Kepala BPKP tersebut mendorong agar IAI Wilayah Sumatera utara bekerjasama dengan seluruh pemerintah di Sumatera Utara untuk memastikan pemanfaatan anggaran yang efektif dan efisien terutama dalam penanganan pandemi Covid 19. Prof Mardiasmo juga menyampaikan apresiasi karena IAI Wilayah Sumatera Utara selama ini dapat menjadi lesson learned terkait koordinasi yang baik dengan DPN IAI. Dalam acara pelantikan secara daring juga dilakukan berbagai seremonial yang seyogyanya dilakukan dalam pelantikan secara langsung seperti penyematan pembacaan pakta integritas, penyematan pin pengurus, foto bersama secara daring dan berbagai hal lainnya. Sebagai penutup, Prof Mardiasmo berharap pengurus yang baru terpilih segera menjalankan berbagai hal yang telah direncanakan. Kepengurusan ini terdiri dari sembilan bidang yang dikoordinir oleh para akuntan yang memiliki kompetensi pada masing-masing bidang tersebut. Kesembilan koordinator bidang tersebut adalah ;Keulana Erwin, Abdillah Arif Nasution, Fahmi Natigor Nasution, Iskandar Muda, Deliana, Idhar Yahya,Wagimin Hoesly Sendjaja, Fatkhur Rokhman, dan Saparuddin Siregar. (m13/A)
JAKARTA (Waspada): Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo tepis isu Rupiah (Rp) menguat bersumber dari dana haji yang ditempatkan oleh Badan Pengelolaan Keuangan Haji (BPKH). Sehingga dipastikan pemberitaan tersebut tidaklah benar. Menurutnya, wajar jika dana haji ditempatkan, baik dalam denominasi rupiah maupun valuta asing (valas), karena ada kebutuhan harus memberangkatkan haji. “Wajar jika suku bunga valas rendah, rupiah menguat, tentu saja ada pergeseran dana dari valas ke rupiah, itu keputusan internal dan mutlak dari BPKH,” kata Perry dalam teleconpres, di akhir pekan. Dia menjelaskan, BPKH juga merupakan pelaku pasar, termasuk BI, perbankan, eksportir, dan importir, yang selalu mengikuti mekanisme pasar dan berkomunikasi terkait jumlah dan waktu yang tepat untuk penempatan dana. “Timing-nya bagaimana, jumlahnya berapa, itu mekanisme pasar supaya pasar berjalan secara kondusif,” tuturnya. Mengenai soal stabilitas nilai tukar rupiah, hal itu merupakan wewenang BI. “Kami selalu berkomunikasi dengan pelaku pasar. Kewenangan BI adalah menjaga supaya mekanisme pasar valas bisa berjalan baik agar kursnya bisa menguat,” tandas Perry. Diakui BPKH BPKH mengakui bahwa pihaknya pernah mengeluarkan pernyataan bahwa bila haji 2020 ditiadakan, dana US$600 juta yang dikelolanya dapat dipakai untuk memperkuat rupiah. Misalkan, dalam bentuk obligasi Sertifikasi Bank Indonesia (SBI) atau obligasi syariah negara (Sukuk). Hal itu terungkap dalam acara internal Halal Bihalal Bank Indonesia pada tanggal 26 Mei 2020. Pernyataan tersebut adalah bagian dari ucapan silaturahmi secara online Kepala Badan Pelaksana (BP) BPKH Anggito Abimanyu kepada Gubernur dan jajaran Deputi Gubernur BI. BPKH menginformasikan bahwa dana tersebut memang tersimpan di rekeningnya. Bila tidak dipergunakan untuk penyelenggaraan ibadah haji, maka dana tersebut akan dikonversi kedalam mata uang rupiah dan dikelola oleh BPKH. Anggito menyatakan, bahwa seluruh dana kelolaan dana haji yang nilainya lebih dari Rp135 triliun per Mei 2020, baik dalam bentuk rupiah maupun valuta asing, dikelola secara professional pada instrumen syariah yang aman dan likuid. (J03/C)
Pembayaran PBB Diminta Ditangguhkan JAKARTA (Waspada) : Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) minta adanya penangguhan pembayaran PBB yang akan jatuh tempo pada September 2020. Hal ini karena mal baru akan buka pada masa transisi PSBB, 15 Juni 2020. Ketua APPBI Ellen Hidayat mengatakan, ditutupnya pusat belanja selama ini dan tidak adanya pemasukan dari biaya sewa, menyebabkan para anggota pusat belanja juga berharap agar pembayaran PBB ditangguhkan. “PBB yang akan jatuh tempo di September dapat ditangguhkan sampai dengan September tahun depan,” ujarnya, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (7/6). Menurut Ellen, dengan penangguhan PBB ini dapat membantu semua pihak untuk bisa bernafas. Sebab dampak keganasan Covid19 menimpa semua lini bisnis termasuk pengelola pusat belanja. Di mana secara finansial kedua pihak baik pengelola mal maupun tenant juga tidak mendapatkan income sama sekali dan berakhir juga dengan pengurangan tenaga kerja, di mana banyak bisnis lainnya yang terkait dengan pusat belanja juga tidak bergerak. Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memberi izin untuk pusat perbelanjaan (mal) atau pasar non pangan untuk kembali dibuka pada 15 Juni 2020. Hal ini sesuai dengan agenda transisi Pemprov DKI Jakarta. Untuk pusat perbelanjaan atau mal dan pasar non pangan juga diizinkan kembali dibuka. Di mana selama ini, pasar pangan sudah buka. “Pasar non pangan baru bisa dimulai pada Senin 15 Juni. Jadi Senin 15 Juni, baru pusat pertokoan, pasar-pasar non pangan baru bisa mulai buka,” tutur Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (okz)
A5
Soal Penganiyaan Anggota YASU Apindo Minta Polisi Tegakan Hukum PANTAI CERMIN (Waspada) : Penanaman pohon dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada 5 Juni, di Desa Naga Kisar Kecamatan Pantai Cermin Kabupaten Serdangbedagai nyaris gagal. Karena aksi sosial yang telah direncanakan jauh sebelum momen Hari Lingkungan Hidup Sedunia oleh seratusan mahasiswa gabungan dari Universitas HKBP Nommensen, NTU Academy dan USMI di lahan PT Lubuk Naga yang kini dikelola YASU (Yayasan Apindo Sumatera Utara), mendapatkan hadangan dari aparat Polres Serdangbedagai, Jumat (5/6). Penghalangan itu disebabkan adanya tindakan penganiayaan terhadap anggotaYASU beberapa hari yang lalu yang dilakukan oleh sekelompok oknum yang berasal dari Gapoktan. Dan menyatakan akan melakukan kegiatan pada hari yang sama dan di areal yang sama. Sehingga kepolisian turun untuk mengantisipasi terjadinya perselisihan. Setelah dilakukan negoisasi oleh pihakYASU beserta pengurus DPP Apindo Sumut yang diketuai Dr. Parlindungan Purba, SH, MM serta Laksamana Adiyaksa, SH, MM, Mkn, CPS sebagai Sekretaris dan Dr. Ir. Martono Anggusti, SH, MM, MHum selaku Bendahara Apindo Sumut, yang turun langsung ke lapangan, akhirnya penanaman pohon kehidupan diperbolehkan oleh kepolisian. “Aksi penghijauan ini telah lama direncanakan. Dan direalisasikan bertepatan dengan momen Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Tujuan kami bersama anak-anak mahasiswa ke lahan ini untuk mengajarkan betapa pentingnya menjaga penghijauan lingkungan, salah satunya dengan penanaman
Pengurus DPP Apindo Sumut yang diketuai Dr.Parlindungan Purba, SH, MM serta Laksamana Adiyaksa, SH, MM, Mkn, CPS sebagai Sekretaris dan Dr. Ir. Martono Anggusti, SH, MM, MHum selaku Bendahara Apindo Sumut menjenguk anggota YASU korban penganiayaan. pohon,” ujar Dr. Ir. Martono Anggusti, SH, MM, MHum selaku Bendahara Apindo yang juga sebagai dosen Hukum Lingkungan Hidup kepada awak media. Para generasi milenial bangsa ini perlu dikenalkan sejak dini edukasi lingkungan yang baik dan tepat, agar kedepan ekosistem alam tetap terjaga. Di Desa Naga Kisar, untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan berbagai kegiatan sosial YASU hadir untuk membantu para petani dan diwacanakan akan dijadikan destinasi wisata alam berkonsep Ecopark. “Penanaman pohon ini akan mendukung terwujudnya Ecopark dan wisata pantai di Desa Naga Kisar, yang akan dikelolaYASU, bagian dari Apindo,” ucap Laksamana Adiyaksa, selaku Sekretaris Apindo Sumut. Selain berkreasi panorama alam pantai laut, juga para milenial kelak dapat belajar mengenal pengelolaan lingkungan yang bersih dan tertata. Disinggung terkait konflik lahan yang sedang dikelola YASU, Apindo Sumut berharap, aparat kepolisian har us menegakan keadilan hukum. “Kita (Apindo) dapat kabar
dan informasi beberapa hari lalu terjadi tindakan kriminalitas di objek lahan yang sedang dikelola YASU. Beberapa orang sebagai anggota YASU telah dianiaya oleh sekompok orang yang anarkis mengaku-ngaku dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan),” ujar Dr. Parlindungan Purba, SH, MM. Perbuatan melawan hukum ini, sebut Dr. Parlindungan Purba,SH, MM tidak boleh dibiarkan. “Harus segera ditindaklanjuti oleh Kapolres Serdangbedagai. Kasus penganiayaan anggota YASU telah dilaporkan ke kepolisian dan berharap penegakan hukum harus ditegakan. Jangan sampai konflik ini berkepanjangan dan menimbulkan reaksi spontanitas dari masyarakat terhadap para pelaku yang berkeliaran dan seolah olah kebal hukum dan terus melakukan provokasi dan intimidasi yang meresahkan masyarakat. Terlebih oknum Gapoktan telah melanggar dan tidak menghormati kesepakatan yang dibuat oleh Muspika Pantai Cermin pada tanggal 23 April 2020 yang lalu antara Gapoktan Naga Jaya dan PT Lubuk Naga - YASU,” beber Parlin. (m13/A)
PTPN IV Jalin Kerjasama Dengan Disdukcapil MEDAN (Waspada): Kerjasama antara PTPN IV dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Sumatera Utara ini, merupakan kerjasama yang pertama di antara PTPN Grup, terkait pemanfaatan data kependudukan. Demikian disampaikan Direktur PTPN IV Sucipto Prayitno didampingi Senior Executive Vice President (SEVP) Business Support PTPN IV Ryanto Wisnuardhy, ketika membuka acara penandatanganan pemanfaatan nomor induk kependudukan dan data kependudukan dalam layanan lingkup tugas PTPN IV, yang diadakan di ruang Tenera Kantor Direksi PTPN IV Jl. Letjen Suprapto, Medan, Jumat (5/6). Hadir dari PTPN IV, selain Direktur dan SEVP, juga dihadiri Ketua Umum SP-Bun Wispramono Budiman, Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan Riza Fahlevi Naim, Kepala Bagian, Kasubag dan Staf Subag. Sementara dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Sumatera Utara, hadir Kadis Dukcapil Provsu M. Ismael P. Sinaga, Sekretaris Disdukcapil Provsu Yanuar, Kabid dan Staf. Sucipto Prayitno mengatakan, melalui kerjasama ini Disdukcapil akan memberikan hak akses atas data kependudukan dari karyawan PTPN IV, baik karyawan yang sudah terdaftar dalam database kepegawaian, maupun karyawan baru melalui pemadanan data kependudukan agar dapat disinkronisasi dan diverifikasi. Dia juga menambahkan, pelaksanaan perjanjian kerja-
Waspada/Ist
Direktur PTPN IV Sucipto Prayitno (kanan) dan Kadis Dukcapil Provsu M. Ismael P. Sinaga foto bersama usai menandatangani MoU saling menguntungkan. sama yang kita lakukan ini upaya perseroan untuk melakukan sinkronisasi, verifikasi dan validasi data tenaga kerja yang ada di PTPN IV berdasarkan KTP elektronik. ‘’Sinkronisasi, verifikasi dan validasi data secara digital yang akan dilakukan PTPN IV terhadap data disdukcapil, akan meningkatkan keakuratan database ketenagakerjaan di PTPN IV, sehingga pada akhirnya akan mempengaruhi efisiensi dan efektifitas perusahaan khususnya terkait dengan pengelolaan data sumber daya manusia,’’ ujarnya. Sebagai feedbacknya, PTPN IV akan menginformasikan NIK seluruh karyawan yang telah terdaftar dalam database ketenagakerjaan kepada Dirjen Dukcapil Kemendagri melalui Disdukcapil Provsu. Jalinan perjanjian kerjasama ini akan berlaku selama dua tahun atau sejak perjanjian kerjasama ditandatangani, sampai dengan 5 Juni 2022 dan dapat diperpanjang atas kesepakatan bersama
antara Disdukcapil dan PTPN IV,’’ ucap Sucipto Prayitno. Kadis Dukcapil Provsu M. Ismael P. Sinaga mengucapkan “alhamdulillah hari ini kita bisa menandatangani perjanjian kerjasama dengan PTPN IV. Ini adalah yang tercepat diantara Holding PTPN”. “Tahun ini kami berencana membuat anjungan dukcapil Mandiri (ADM) yang akan dipasang di depan kantor Disdukcapil Provinsi Sumatera”, sebut Sinaga. “Saya harapkan ke depan, di Kantor Direksi PTPN IV ini bisa kita buat sebagai bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR), dan aplikasinya akan kami fasilitasi”, sebut M. Ismael P. Sinaga. Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan PTPN IV Riza Fahlevi Naim mengatakan, data KTP elektronik yang diberikan disdukcapil berupa Nomor KK, NIK, Nama Lengkap, Jenis Kelamin, Tempat Lahir, Tanggal/ Bulan/ Tahun Lahir, Golongan Darah, Agama, alamat sekarang dan data keluarga.(m03/A)
PGN Tandatangani Penetapan Harga Gas Dengan Pelanggan Industri JAKARTA (Waspada): PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menandatangani komitmen kebijakan penetapan harga gas dengan pelanggan industri tertentu sesuai Permen ESDM 8/2020. Penandatanganan Kesepakatan Implementasi Kepmen ESDM 89.K/2020 dengan pelanggan, dilaksanakan di Auditorium Graha PGAS, Jumat (5/ 6). Acara tersebut dihadiri secara simbolis oleh beberapa perwakilan Sales Area PGN dan pelanggan industri tertentu. Sesuai daftar Kepmen ESDM 89.K/2020 untuk area Jakarta, Tangerang, Bogor, Bekasi, Surabaya dan Medan melalui mekanisme virtual. Penandatanganan ini juga disaksikan secara virtual oleh Menteri ESDM Arifin Tasrif, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita. Dirjen Migas KESDM Ego Syahrial, Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto, Komite BPH Migas Jugi Prajogio, Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati. PGN telah menyelesaikan pembahasan dengan asosiasi industri tertentu pengguna gas
bumi, Kementerian ESDM dan Kementerian Industri.Yaitu mengenai review komersial dalam Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) dengan pelanggan industri. Perjanjian ini akan berlaku mundur sejak 13 April 2020 sesuai jangka waktu yang ditetapkan dalam Kepmen ESDM No 89.K/2020. Direktur Komersial PGN, Faris Aziz menyatakan, pelaksanaan Nota Kesepahaman mencakup 188 pelanggan dari 7 sektor industri tertentu. Dan penandatanganan secara simbolis diwakili oleh pelanggan dari 6 sales area. Untuk pelaksanaan Kepmen 89.K/2020, SKK Migas telah mengalokasikan volume gas bumi dari hulu sebesar 399 BBTUD untuk PT PGN grup. Adapun dalam sisi niaga, PGN menyalurkannya kepada 6 sektor industri sesuai dengan Kepmen ESDM 89.K/ 2020. Yaitu Kaca, Keramik, Baja, Oleokimia, Petrokimia, dan Sarung Tangan Karet. Sedangkan untuk sektor pupuk berkomitmen langsung dengan produsen. Penandatanganan secara simbolis ini, turut dihadiri se-
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menandatangani komitmen kebijakan penetapan harga gas dengan pelanggan industri tertentu sesuai Permen ESDM 8/2020. jumlah asosiasi industri tertentu pengguna gas bumi. Diantaranya Asosiasi Kaca Lembaran dan Pengaman (AKLP), Asosiasi Aneka Indusri Keramik Indonesia (ASAKI), Asosiasi Produsen Gelas/Kaca Indonesia (APGI). Kemudian Indonesia Iron and Steel Industry Association (IISIA), dan Asosiasi Kimia Dasar Anorganik Indonesia (AKIDA). “PGN akan melakukan penyesuaian produk kepada pelanggan sesuai ketentuan dalam Kepmen untuk memastikan benefit gas hulu dapat
tersalurkan kepada pelanggan. Sebagai bentuk upaya menjaga kehandalan penyaluran gas, PGN terus menyelesaikan kesepakatan dengan pemasok terkait ketersediaan alokasi gas,” imbuh Faris. Sebagai informasi, terkait dengan Kepmen ESDM 89K/ 2020, maka untuk semua ketentuan yang tertuang dalam PJBG lama adalah tetap dan tidak ada perubahan. Untuk perubahan yang telah disepakati dalam PJBG, hanya pada ketentuan harga gas menjadi
sebesar USD 6 per MMBTU (plant gate). “Kepmen ESDM 89.K tahun 2020, akan berlaku efektif setelah pemasok dari sisi hulu menyelesaikan penandatanganan Letter of Agreement (LOA). Dokumen LOA tersebut sebagai amandemen atas ketentuan dalam Gas Sales Agreement dengan pemasok,” jelas Faris. Sampai saat ini, PGN telah menandatangani 5 (lima) dari total 14 dokumen Letter of Agreement (LOA). Dokumen
tersebut dasar amandemen atas ketentuan dalam Gas Sales Agreement dengan pemasok hulu untuk 125,9 BBTUD dari total 328,6 BBTUD. Sedangkan, proses pembahasan sisa 9 LOA pemasok hulu ke PGN masih berlangsung antara SKK Migas dengan para pemasok gas. “PGN dengan sejumlah produsen, salah satunya Pertamina EP, telah menandatangani amandemen PJBG untuk proyek SSWJ dan pelanggan Medan. Amandemen tersebut akan dilaksanakan secara proporsional, sementara menunggu kepastian dari produsenprodusen lainnya untuk persetujuan amandemen PJBG,” ungkap Faris. Terkini, PGN, Pertamina Gas dan Pertagas Niaga, menandatangani LOA dengan Pertamina Hulu Energi Group (PHE). Mengenai kesepakatan penyesuaian harga gas dari Wilayah Kerja Ogan Komering, Jambi Merang, Notrh Sumatra Offshore, West Madura Offshore, Lapangan Pondok Tengah, Tambun, dan Pondok Tambun. Hasil dari kesepakatan telah disesuaikan dengan Kepmen
ESDM 89K/2020, dalam rangka mewujud-kan harga gas untuk industri tertentu USD 6 per MMBTU (plant gate). Dukung Industri Direktur Utama PGN Suko Hartono mengatakan, PGN termotivasi untuk mendukung industri ke arah yang semakin maju sehingga dapat memberikan benefit yang berkelanjutan bagi negara. Program perluasan layanan, baik konektivitas maupun aksebilitas gas bumi PGN, diharapkan dapat optimal untuk pengembangan layanan untuk industri dan komersial. “Kebijakan pemerintah ini sebagai bentuk stimulus bagi Industri untuk mendukung perekonomian nasional. Sehingga harapannya industri penerima manfaat dapat menyerap secara optimal sesuai lampiran dalam Kepmen. Dengan insentif harga gas USD 6, PGN mendorong industri memakai volume gas yang lebih besar agar selaras dgn tujuan pening-katan daya saing industri dan manfaatnya untuk pertum-buhan ekonomi,” tegas Suko.
Terkait dengan pelaksanaan kebijakan ini sangat disadari bahwa kebijakan tersebut akan berdampak cukup signifikan pada operasional dan finansial PGN. PGN berkomitmen secara paralel untuk memberikan layanan optimal, khususnya dalam hal ini adalah segera diberlakukannya kebijakan penetapan harga gas USD 6. Namun disisi lain juga melaksanakan perhitungan seksama agar pelaksanaan Kepmen ESDM 89.K/2020 tersebut tidak menganggu kinerja PGN dalam membangun infrastruktur dan pemanfaatan gas bumi ke depannya. “Dalam rangka mengurangi dampak penurunan pendapatan akibat penurunan harga gas tersebut, internal PGN akan melakukan efisiensi besarbesaran. Diantaranya upaya optimalisasi jaringan infrastruktur sub holding gas dan upaya efisiensi penurunan biaya operasi. Serta optimalisasi peluangpeluang komersial lainnya yang tentunya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ujar Suko. (m31)
A6 “Selma” Gratis Di Platform Digital Dukung #BlackLivesMatter PARAMOUNT Pictures telah menggratiskan biaya sewa untuk film “Selma” garapan sutradara Ava DuVernay di semua platform digitalhinggabulanJuni,sepertidilansirTheHollywoodReporter,Minggu. Pengumuman itu muncul seiring protes global atas kebrutalan polisi setelah kematian George Floyd, seorang pria kulit hitam tak bersenjata di Minneapolis yang meminta udara ketika seorang perwira polisi kulit putih menekan satu lutut ke lehernya. “Kami berharap gerakan kecil ini akan mendorong orang di seluruh negeri untuk memeriksa sejarah bangsa kita dan merenungkan bagaimana ketidakadilan rasial telah menginfeksi masyarakat kita,” tulis Paramount. “Pesan utama ‘Selma’ adalah pentingnya kesetaraan, martabat, dan keadilan bagi semua orang. Jelas, pesan itu sama pentingnya dengan hari ini seperti pada tahun 1965,” lanjutnya. Selma dinominasikan untuk film terbaik di Academy Awards ke-87 menggambarkan pawai hak-hak sipil 1965 dari Selma ke Montgomery, Alabama, sebagai bagian dari kampanye untuk mengamankan hak suara yang setara. David Oyelowo berperan sebagai Dr Martin Luther King Jr, dengan Carmen Ejogo, Tessa Thompson dan Andre Holland juga ikut membintangi. Sebelumnya,Warner Bros juga menggratiskan sewa film “Just Mercy”, dibintangi Jamie Foxx dan Michael B. Jordan pada bulan ini. Sementara, Netflix melalui YouTube resminya juga akan menayangkan secara gratis film dokumenter “13th” karya DuVernay. Pada tanggal 4 Juni, The Criterion Channel mengumumkan bahwa mereka akan menghapus biaya sewa bagi banyak film dari sineas berkulit hitam, termasuk karya Maya Angelou, Julie Dash dan William Greaves. “Kami telah menghapus paywall di sebanyak mungkin dari judul-judul ini, jadi bahkan jika Anda bukan pelanggan, Anda dapat menontonnya secara gratis,” ujarnya. (ant)
CUPLIKAN film “Selma” (2014)-ant/IMDB
WASPADA Senin 8 Juni 2020
Abbey Road Studios Dibuka Kembali SETELAH 10 minggu ditutup karena pandemi virus corona, studio rekaman legendaris Abbey Road dibuka kembali. Mengikuti protokol pemerintahan Inggris, pada 24 Maret lalu, Abbey Road Studios ditutup untuk mencegah penyebaran virus corona.Iniaktivitasbermusiktelah kembali dijalankan di studio yang bertempat di St John’sWood itu. Dilansir Deadline, Jumat, sesi pertama di Abbey Road Studios dihidupkan kembali artis jazz Decca Records, Melody Gardot, yang seharusnya rekaman bersama Royal Philharmonic Orchestrasebelumakhirnyadibatalkan karenaadanyaaturanpembatasan. Gardot datang dari Paris bersama produser lamanya Larry Klein yang terbang dari Los Angeles. Keduanya akan berkolaborasi dengan para engineer dari tim Abbey Road dan para musisi di London. “Musik terbukti membantu kita untuk melewati masa-masa sulit, memberikan tempat pelarian dan mengubah suasana hati, jadi ini tidak pernah lebih penting daripada keadaan saat ini,” ujar managing director Abbey Road Studios, Isabel Garvey.
KI Gendeng Pamungkas-ant/YouTube
Ki Gendeng Pamungkas Meninggal Dunia ABBEY Road Studios-ant/Pixabay Abbey Road Studios dibuka daya dunia. The Beatles, Pink pertama kali pada 12 Novem- Floyd, Radiohead, trilogi dari ber 1931 dan menjadi pusat bu- “Lord of the Rings”, film “Harry
Potter”, “Star Wars” serta “Avengers: Endgame”, semua direkam di Abbey Road Studios. (ant)
PARANORMAL Ki Gendeng Pamungkas dilaporkan meninggal di RS. Mulia, Bogor. Hal tersebut diketahui melalui pesan berantai yang beredar melalui aplikasiWhatsApp. “Telah berpulang ke Rahmatullah, Ki Gendeng Pamungkas” pukul 15:15 di RS Mulia. Jenazah di bawa ke Rumah Duka di Sawa-
nan dan paranormal. Ia dikenal sejak jaman Orde Baru karena keahliannyasebagaitukangsantet. Paranormal bernama asli Imam Santoso ini dikenal sebagai paranormal yang kontroversial, salah satunya adalah ia mengaku pernahmenyantetPresiden Amerika,GeorgeWBushsaatmelakukankunjungankeIndonesia.Pa-
ranormalKiGendengPamungkas dikebumikandekatdenganmakam ibunya, di Sawangan, Depok. Dalam sebuah wawancara dengan Alvin Adam di acara “Just Alvin” pada 2013, Ki Gendeng mengklaim belajar ilmu gaibsaatmasihremajauntukmenyembuhkan ayahnya yang disebutnyamenjadikorbansantet.(ant)
Wajib Militer, Park Bo-gum Pilih Daftar Angkatan Laut
BTS Sumbang 1 Juta Dolar Untuk #BlackLivesMatter SETELAH menyuarakan solidaritas melalui #BlackLivesMatter pekan ini, grup K-pop BTS dan agensinya, Big Hit Entertainment menyumbangkan 1 juta dolar AS untuk kampanye tersebut, sebagaimana dilaporkan Variety, Minggu. Sumbangan itu ditransfer awal minggu ini, dengan Black Lives Matter mengkonfirmasikan tanda terima kepada Big Hit pada hari Jumat (5/6) waktu setempat. “Kami tersentuh oleh kemurahan hati BTS dan sekutu di seluruh dunia yang berdiri dalam solidaritas dalam perjuangan untuk kehidupan orang kulit hitam,” kata direktur pelaksana Black Lives Matter, Kailee Scales. Selain BTS, sejumlah bintang K-pop lainnya juga turut berpartisipasi dan berdonasi untuk kampanye ini, baik sebagai individual maupun kelompok. Mark Tuan, personel GOT7 berkebangsaan Amerika Serikat menyumbangkan 7.000 dolar AS untuk George Floyd Memorial Fund. Disusul rapper Korea-Amerika pH-1 menyumbangkan 3.000 dolar AS ke Black Lives Matter, dan sumbangan 1.000 dolar AS untuk Minnesota Freedom Fund dari JaeDAY6. BTS dan Big Hit menandai yang pertama dalam industri pop Korea sebagai grup dan agensi memberikan donasi setelah kematian George Floyd pada 25 Mei, yang memicu protes terhadap kekerasan polisi di seluruh negeri. Di tempat lain, Jay Park dan label hip-hop yang berbasis di Seoul, H1GHR Music berbagi bahwa artis mereka secara kolektif menyumbangkan 21 ribu dolar AS untuk Black Lives Matter. Park, yang menandatangani kontrak dengan Roc Nation, menyumbang 10 ribu dolar AS tiga hari setelah kematian George Floyd berkomentar, “Banyak orang tak bersalah kehilangan nyawa mereka dan tidak ada yang bertanggung jawab atau dimintai pertanggungjawaban.” (ant)
ngan,” tulis isi pesan tersebut. Ki Gendeng Pamungkas sebelumnya sempat dirawat di rumah sakit karena penyakit diabetes dan penyakit jantung. Namun, belum diketahui secara pasti penyebab kematian dari Ki Gendeng Pamungkas. Nama Ki Gendeng Pamungkas sudah tidak asing lagi di dunia perduku-
AKTOR Korea Selatan, Park Bo-gum mengajukan diri untuk menjalani wajib militer sebagai anggota band militer Angkatan Laut. Dilansir AJU Daily, aktor 26 tahun itu mendaftar untuk jadi pemain keyboard di divisi musik militer Angkatan Laut dan pasukan kehormatan. Bogum menjalani tes di kota Gyeryong, 145 km selatan dari Seoul. Hasilnya akan diumumkan pada 25 Juni. Jika diterima, Park Bo-gum akan mulai masuk Angkatan Laut pada 31 Agustus. “Karena semua dilakukan tanpa gembar-gembor, hanya sedikit orang yang tahu soal ini, bahkan di dalam agensi. Meski banyak dari kalian yang ingin tahu, situasi akan berubah tergantung dari hasilnya, jadi mohon dimengerti sulit untuk memberikan detil apapun saat ini,” kata agensi Blossom Entertainment seperti dikutip dari Soompi. Park Bo-gum mulai berak-
GRUP K-pop BTS-ant/Instagram
PARK Bo-gum-ant ting sejak 2011 lewat film horor “Blind”. Namanya meroket setelah membintangi serial “Reply 1988” pada 2015. Sejak itu, dia
telahmunculdiserialseperti“Love intheMoonlight”dan“Encounter”. Drama terbarunya “Record of Youth” akan tayang pada paruh kedua tahun ini. Bo-gum bakal beradu akting dengan Park So-dam, pemeran Jessica di film “Parasite” menjadi film terbaik Oscar 2020. Park Bo-gum juga merupakan salah satu bintang iklan papan atas yang digemari semua umur. Dia telah menjadi bintang iklan perusahaan populer seperti Samsung Electronics, CocaCola dan Kakao. Seluruh pria sehat Korea Selatan harus mengikuti tes fisik untuk mengetahui apakah mereka kuat secara lahir dan batin untuk mengikuti wajib militer. Mereka bisa memilih untuk mengabdi di Tentara, Korps Marinir, Angkatan Laut, Angkatan Udara atau polisi. Periode wajib militer berlangsung dari 18 hingga 22 bulan. (ant)
Widi Mulia Buka Suara Soal Kasus Ganja Dwi Sasono
Madonna Ikut Aksi Protes Kematian George Floyd
WIDI Mulia, istri Dwi Sasono yang juga personel Be3, buka suara soal penangkapan sang suami atas dugaan kepemilikan narkotika jenis ganja. “Terima kasih tak terhingga untuk keluarga, para sahabat & tim kerja yang setia mendampingi kami dalam ujian hidup yang berat ini. Tidak pernah ter-
PENYANYI Madonna tertangkap kamera tengah mengikuti aksi protes kematian George Floyd di London, Inggris, di tengah kondisinya yang cedera lutut. Dilansir NME, Minggu, diva pop dunia itu ikut bergabung dengan ribuan orang yang berkumpul di pusat kota untuk menuntut keadilan bagi George Floyd dan semua yang tewas akibat kebrutalan polisi. Foto-foto dan video Madonna yang tengah mengikuti aksi protes tersebar di dunia maya. Madonna juga terlihat menggunakan kruk karena cedera lutut. Selain itu, Madonna juga tampak berbincang dengan para demonstran dan memeluk beberapa di antara mereka saat bergabung di tengah aksi protes. Cedera lutut yang menimpa Madonna itu juga yang membuatnya terpaksa membatalkan sejumlah pertunjukan di tur konser “Madame X” awal tahun ini. Aksi protes terjadi hampir di seluruh dunia sejak minggu lalu setelah kematian George Floyd saat ditangkap polisi di Minneapolis, Amerika Serikat. Salah satu petugas yang menangkap, Derek Chauvin, telah dipecat dan didakwa melakukan pembunuhan dan pembu-
WIDI Mulia-suara
bayangkan masalah ini akan terjadi pada kami. Ternyata musibah sungguh bisa menimpa siapa saja,” ucapWidi lewat sebuah unggahan video di Instagram, Jumat (5/6). Widi lantas meminta doa untuk kesembuhan sang suami yang saat ini masih mendekam di Polres Jakarta Selatan. “Doa
dan dukungan untuk kesembuhan Mas Dwi dari hati kalian yang tulus menguatkan langkah kami untuk maju, tanpa menoleh lagi ke masa lalu. Sebagai ibu bekerja, saya ingin terus berkarya. Demi ketiga anak kami dan kesembuhan lahir batin Mas Dwi. Semoga Allah SWT menghendaki, kami boleh berbahagia bersama lagi setelah melewati cobaan ini. Sepertinya saya harus ikhlas bahwa ini adalah new normal versi keluarga kami,” tambah Widi. Dwi Sasono ditangkap atas dugaan kepemilikan narkotika jenis ganja dan mengaku baru menggunakannya selama satu bulan. “Betul memang saya memakai (ganja). Saya memang ketergantungan. Saya salah,” kata Dwi di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Jakarta, Senin (1/6). Dwi menyatakan dirinya bukan orang jahat karena menggunakan ganja, terlebih sebagai pengedar atau penipu. Ia mengaku korban dari penyalahgunaan narkotika dan berharap bisa sembuh dari ketergantungan. “Saya bukan kriminal. Saya korban, saya ingin sembuh, saya ingin segera pulang kembalikerumahsayaketemudengankeluargasaya,”ujarnya.(cnni)
TIARA Andini-okz
Debut Lagu Tiara Andini Tembus Trending Youtube RUNNER up Indonesian Idol, Tiara Andini belum lama ini merilis lagu barunya bertajuk Gemintang Hatiku. Tanpa menunggu lama, rupanya lagu tersebut mendapat respon positif dari masyarakat. Tidak tanggung-tanggung, lagu Tiara Idol itu langsung masuk jajaran 10 besar dan menjadi trending di situs youtube. Tiara Andini pun tak bisa menyembunyikan perasaannya. Lewat unggahannya di media sosial, Tiara justru merasa merinding. “Alhamdulillah Merinding Aku Rek. Makasih banyak semunyaa 17 jam sudah mencapai 1 jt views dan trending 8!” tulis Tiara Andini di Instagram. Tidak lupa, Tiara lantas mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah banyak membantunya selama ini. “Terimakasih semuanya atas semua usahanya, streaming, like, subscribe, comment, share ke temen keluarga dllnya. Semoga kebaikan kembali ke kalian juga ya! Semakin gasabar buat karya lagi untuk kalian! Love u guys,” lanjut Tiara Andini. Tiara sepertinya tidak menyangka bahwa kariernya di industri musik Indonesia benar terbuka setelah lulus dari Indonesian Idol. “Alhamdulillah kalian semua luar biasa. Sekarang sudah mencapai 2 juta views dan trending 6 belum 2 hari ini gila banget! Terimakasih banyaak! Tunggu karyaku selanjutnya ya. Love u guys!,” tulis Tiara Andini. (okz)
nuhan tingkat dua. Tiga petugas lain yang terlibat dalam penangkapan Floyd juga dituduh membantu dan
MADONNA-ant/rtr
bersekongkol dengan pembunuhan tingkat dua, dan membantu dan bersekongkol dalam pembunuhan tingkat dua. (ant)
WASPADA Senin 8 Juni 2020
Dispora Medan Tetap Gairahkan Olahraga MEDAN (Waspada): Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Medan tetap berupaya menggairahkan aktivitas olahraga di tengah pendemi Covid-19. Apalagi aktivitas olahraga merupakan salah satu cara meningkatkan imunitas tubuh. Upaya Dispora Medan menggairahkan olahraga itu ditandai dengan menggelar pertandingan sepakbola antara Deli Putra Pemko Medan dan pemain PSMS Junior tahun 2003-2004 di Stadion Teladan, Sabtu (6/6). Pertandingan yang menerapkan protokol kesehatan ini disaksikan langsung oleh Plt Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi. Akhyar pun memberikan apresiasi kepada Dispora Medan menggelar pertandingan ini. Selain meningkatkan kesehatan dan menjaga kebugaran, kegiatan olahraga ini juga dapat meningkatkan imunitas tubuh. Sehingga mereka yang berolahraga tidak mudah terpapar virus corona atau Covid-19. Di samping itu juga membangun silaturahim, sebab umumnya para pemain melakukan laga ujicoba tersebut merupakan mantan pemain PSMS. Ditambah lagi, Akhyar sempat menjadi Manajer Tim PSMS Junior 2003-2004. “Kebetulan saat mengikuti Piala Soeratin di Stadion Lebak Bulus, saya menjadi manajer PSMS Junior saat itu. Alhamdulillah,
kita saat itu masuk empat besar nasional. Jadi mereka rindu dan kumpul untuk bermain sepakbola, termasuk mengajak saya ikut bermain. Namun berhubung kondisi fisik saya tidak memungkinkan kembali bermain sepakbola, makanya saya hadir untuk bersilaturahim kembali,” ujar Akhyar. Dukung PSMS Akhyar pun mengajak semuanya untuk senantiasa mendukung PSMS. Apalagi para pemain yang melakukan ujicoba dulu pernah berjuang dan berjasa memperkuat tim berjuluk Ayam Kinantan pada masanya. “Mari kita bersama-sama terus mendukung PSMS sehingga senantiasa menjadi kebangaan,” ajaknya. Dikatakan Akhyar, Pemko Medan saat ini tidak bisa leluasa membantu PSMS karena sudah menjadi badan usaha. Meski demikian, Pemko Medan akan tetap mendukung apa yang bisa didukung sehingga PSMS dapat bangkit kembali dan menjadi salah satu tim yang disegani dalam persepakbolaan nasional. Plt Kadispora Medan, Drs H A’zam Nasution MAP mengatakan pertandingan ini untuk menggairahkan semangat olahraga di tengah pendemi Covid-19. “Kita ingin masyarakat terus berolahraga meski di tengah pendemi. Olahraga juga merupakan salah satu cara meningkatkan
Waspada/ist
TIM Sepakbola Mantan PSMS Junior 2003-2004 dan Deli Putra pose bersama Plt Wali Kota Medan dan Plt Kadispora Medan di Stadion Teladan Medan. imunitas tubuh,” ujar A’zam. Dijelaskan, pendemi Covid-19 telah memengaruhi semua apsek, termasuk olahraga. Namun, pembinaan olahraga tidak boleh berhenti. Sebab itu, dia mengajak semua pihak terus membina olahraga dengan standar protokol kesehatan. “Kita ingin aktivitas olahraga kembali normal. Kita juga akan
terus menggerakkan olahraga. Kegiatan olahraga ini akan kita lakukan setiap minggu,” ucapnya. Selain sepakbola, Dispora Medan juga akan menggelar pertandingan cabang olahraga lainnya seperti bulutangkis dan tenis meja. Kegiatan olahraga ini juga dihadiri Legenda PSMS Parlin Siagian, Jampi Hutauruk, dan Amrustian. (m18)
SFC Ajukan Tuan Rumah Liga 2 PALEMBANG (Waspada): Sriwijaya Football Club (SFC) berencana mengajukan Stadion Jakabaring Palembang menjadi tuan rumah Liga 2 pada lanjutan kompetisi sepakbola kasta kedua di Indonesia itu dalam format baru yang tengah digodok oleh PSSI.
AFP
AMANDA Nunes meraih kemenangan dominan atas Felicia Spencer dalam UFC 250 dengan kemenangan angka telak 50-44, 50-44, dan 50-45 sepanjang lima ronde.
Nunes Yakin Menang Sejak Awal Pukulan LAS VEGAS ( Waspada): Amanda Nunes mengaku sudah yakin menang dalam pertandingan UFC 250 sejak awal Felicia Spencer mendaratkan pukulannya pada pertarungan di UFC Apex, Las Vegas, Minggu (7/6) pagi WIB. Nunes meraih kemenangan dominan atas Spencer di UFC 250 dan Nunes menang angka telak atas Spencer 50-44, 50-44, dan 50-45 sepanjang lima ronde. Petarung asal Brazil itu mengaku sudah yakin bisa mengalahkan Spencer sejak ronde pertama. Keyakinan Nunes muncul setelah mengetahui kekuatan pukulan Spencer. “Ketika dia (Spencer) melakukan pukulan pertama ke saya, saya tahu dia tidak akan bisa pukul KO saya. Itu sebabnya
saya selalu menundukkan kepala, terus bergerak, karena saya tahu dia tidak bisa mengatasinya. Saya tahu dia tidak akan bertahan lama,” ujar Nunes. Meski tampil dominan sepanjang lima ronde di UFC 250, Nunes gagal meraih kemenangan KO. Padahal petarung 32 tahun itu semula diprediksi akan menang mudah atas Spencer di ronde pertama. Nunes sejak awal sadar kemampuan Spencer dan enggan meremehkan petarung asal Kanada tersebut. Nunes mengaku tidak terkejut dengan kemampuan Spencer bertahan lima ronde meski terus dihajar. “Saya tidak terkejut. Saya tahu dia sangat tangguh. Saya sudah mengatakan hal itu sepanjang pekan lalu saat wawancara. Saya tahu kemampuan dia.
McGregor Kembali Umumkan Pensiun LAS VEGAS ( WasAFP pada): Mantan juara dua kelas UFC, Conor McGregor (foto) melalui Twitter mengumumkan bahwa ia pensiun dari olahraga tersebut untuk ketiga kalinya. “Hai kawan saya telah memutuskan untuk pensiun dari pertarungan. Terima kasih semua untuk kenangan yang luar biasa! Ini perjalanan yang luar biasa!” kata pria asal Irlandia tersebut dikutip Reuters, Minggu (7/6). Petarung berusia 31 tahun mantan juara UFC kelas bulu dan kelas ringan itu pertama kali meninggalkan olahraga tersebut pada April 2016. Pada Maret 2019, ia kembali mengumumkan gantung sarung tinju, namun pada kedua kesempatan itu pensiunnya hanya berlangsung singkat. Pernyataan pensiun McGregor itu pun mendapat ejekan petarung UFC Justin Gaethje. “Syukurlah semua lansia masih bersembunyi di rumah mereka. Orang ini (McGregor) sedang mengalami masalah lainnya,” tulis Gaethje di Twitter. The Sun melaporkan, pernyataan Gaethje merujuk insiden yang mengakibatkan McGregor mendapat sanksi denda 860 poundsterling lantaran menyerang pria lanjut usia di Dublin. “Dia melakukan hal itu dengan tidak menghargai orang lain. Memukul wajah pria tua seperti berbicara kepada diri sendiri,” kata Gaethje ketika McGregor tersangkut kasus penganiayaan kepada pria lanjut usia. McGregor sendiri baru berusia 31 tahun dan masih layak bertarung di level tertinggi. Namun, petarung berjulukan Notorious memang kerap membuat sensasi baik di dalam maupun di luar octagon. Betapa tidak, ini kali ketiga McGregor mengumumkan pensiun dari MMA. Dua kesempatan sebelumnya batal dan petarung Irlandia itu tetap kembali bertarung. Belum diketahui pasti apakah kali ini McGregor benar-benar memutuskan pensiun dan tidak menjilat ludahnya seperti dua kesempatan sebelumnya. McGregor sempat menantang Gaethje bertarung di UFC tak lama setelah petarung Amerika Serikat itu menang lawan Tony Ferguson. Selanjutnya, Gaethje dijadwalkan melawan juara UFC Khabib Nurmagomedov. Terpisah, Presiden UFC Dana White menantang Conor McGregor benar-benar pensiun setelah untuk kali ketiga mengumumkan pensiun dari UFC. Berbicara dalam konferensi pers usai pertarungan UFC 250, White bisa mengerti keputusan McGregor. Namun, White kali ini menantang McGregor untuk benar-benar pensiun. “Tidak ada orang yang memaksa petarung untuk bertarung. Jika Conor McGregor merasa dia ingin pensiun, kalian tahu perasaan saya mengenai pensiun, mereka harus benar-benar melakukannya (pensiun). Saya suka McGregor. Ada sejumlah petarung yang membuat saya senang menjalani bisnis ini, salah satunya adalah McGregor,” ujar White. (m18/ufc)
Saya tahu dia tangguh dan saya harus tajam. Jika saya harus menjalani lima ronde, saya harus dominan, tajam seperti kaktus,” ucap Nunes. Nunes untuk kali pertama mempertahankan gelar juara dunia kelas bulu UFC. Petarung berjuluk The Lioness itu juga memegang gelar kelas bantam putri. Namun di balik penampilan garang di atas octagon, Amanda Nunes ternyata punya hati mulia. Ia mencoba menghibur Felicia Spencer yang baru saja dikalahkannya. Nunes pun menghampiri Spencer di octagon. Ia mencoba menghibur dengan menyematkan gelar juara di pundak Spencer sambil memberikan pelukan erat. Spencer tampak terharu dengan perlakuan Nunes. Ia mengucapkan terima kasih dan seakan menahan tangis ketika mendapat pelukan dari Nunes. Di balik keganasannya di octagon, Nunes menunjukkan respek besar kepada lawan. Kemenangan ini amat bersejarah karena Nunes tercatat sebagai satu-satunya petarung putri yang mampu mempertahankan dua gelar juara dunia kelas bantam dan bulu. (m18/ufc)
Manajer Sriwijaya FC Hendri Zainudin, Minggu (7/6), mengatakan Stadion Jakabaring layak menjadi tempat bertandingnya klub-klub Liga 2 karena sudah berpengalaman menjadi host kompetisi sepakbola hingga di level internasional. “Kami siap menjadi tuan rumah kompetisi Liga 2 musim 2020-2021, kami akan membuat surat dan mengirimnya kepada
PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 2,” ujarnya. Sebelumnya, PSSI membeberkan opsi home tournament untuk lanjutan Liga 2 2020-2021, yakni membagi klub ke dalam empat grup dan masing-masing diisi enam klub serta kompetisi akan dimulai pada Oktober 2020. Opsi tersebut dirumuskan PSSI dengan prosedur protokol
kesehatan sesuai Surat Keputusan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) nomor 3.1.7.4/SET/III/2020 yang mengadopsi protokol kesehatan rujukan FIFA. Selain Stadion Jakabaring berkapasitas 40.000 orang, menurutnya ada juga Stadion Bumi Sriwijaya berkapasitas 15.000 orang yang layak menjadi tempat bertanding klub Liga 2 dan berada di tengah kota. “Kota Palembang juga banyak memiliki hotel dan tempat penginapan, akses dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II juga lancar,” tambahnya. Niatan Sriwijaya FC tersebut didukung klub Liga 2 lainnya
yakni Muba Babel United FC, lokasi yang berdekatan dinilai akan mendatangkan keuntungan tersendiri bagi klub yang menjadi rival satu daerah Sriwijaya FC itu. “Kami sangat mendukung Sriwijaya FC bisa menjadi salah satu tuan rumah penyisihan lanjutan Liga 2 /2020-2021 dengan format home tournament,” kata Manajer Muba Bebel United FC, Achmad Haris. Sriwjaya FC memang layak menjadi tuan rumah, kata dia, apalagi Kota Palembang memiliki beberapa aspek yang sudah mendukung terlaksananya kompetisi besar, seperti keberadaan stadion-stadion yang
mumpuni dan kemudahan akses. Meski Muba Babel United FC akan berada dalam satu grup dengan Sriwijaya FC, menurutnya hal itu merupakan kesempatan besar karena tim berjuluk Laskar Wong Kito memiliki nama besar dan sudah malang melintang dalam persepakbolaan Indonesia. “Jika kami bertanding di Palembang pasti bisa lebih hemat dari daerah lain karena dari Sekayu (Musi Banyuasin) cukup naik bus saja (kurang lebih empat jam perjalanan),” kata Haris yang juga pernah menjadi asisten manajer Sriwijaya FC. (m18/ant)
Liga Dilanjutkan Demi Kampanye PD U-20 JAKARTA (Waspada): Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri (foto), mengatakan bahwa alasan munculnya rencana Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2020 dilanjutkan di tengah pandemi Covid-19 adalah demi kampanye adaptasi dan Piala Dunia U-20. Kampanye yang dimaksudkan yaitu kampanye untuk memperlihatkan kepada dunia bahwa Indonesia dapat menyesuaikan diri dengan pandemi. “Kami merasa perlu kampanye lewat sepakbola bahwa Indonesia sudah mulai beradaptasi dan belajar dengan situasi
‘new normal’ dengan menjalankan protokol kesehatan. Kompetisi sepakbola adalah kampanye yang baik buat dunia internasional,” ujar Indra, Minggu (7/6). Terkait hubungan lanjutan liga dengan Piala Dunia U-20 tahun 2021 yang akan berlangsung di Indonesia, pria yang membawa Indonesia juara Piala AFF U-19 2013 dan Piala AFF U-22 2019 itu menyebut bahwa PSSI belajar dari pengalaman tahun 2015-2016. Pada periode tersebut, tidak adanya kompetisi resmi karena sanksi FIFA berdampak
Antara
negatif untuk Timnas Indonesia. PSSI tidak mau mengulang kondisi serupa. Untuk Piala Dunia U-20, PSSI ingin menyiapkan tim terbaik agar Timnas Indonesia mengukir prestasi di ajang dua
tahunan tersebut. Lanjutan Liga 1 dan 2 musim 2020 dinilai menjadi wadah yang tepat untuk menemukan pemain-pemain yang dibutuhkan. “Jika pemain U-20 tidak dipanggil untuk mengikuti pemusatan latihan, mereka bisa berkompetisi di Liga 1 dan 2 karena rata-rata pemain sudah memiliki klub. Pemusatan latihan biasanya hanya diikuti 23 sampai 30 pemain. Mereka yang tidak mengikuti itu masih tetap dapat mengasah kemampuan lewat kompetisi,” kata Indra. Selain itu, berputarnya kembali liga akan membuat roda
ekonomi kembali bergerak mulai dari hotel hingga katering. “Apalagi pemerintah telah menyarankan kita tetap berdampingan dengan Covid-19 dan tetap produktif,” tutur Indra. Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2020 yang diliburkan sejak Maret karena pandemi Covid19 rencananya bergulir lagi mulai September atau Oktober 2020. Salah satu regulasi yang dibahas untuk kompetisi itu adalah tentang kewajiban semua klub untuk menurunkan pemain U20 demi persiapan menuju Piala Dunia U-20 tahun 2021. (m18/ant)
Rasa Hormat Jagoan Honda MADRID (Waspada): Juara dunia Marc Marquez (foto), menepis rumor yang mengatakan dirinya tidak memiliki rasa hormat kepada pembalap MotoGP lainnya. Jagoan Tim Repsol Honda itu justru mengklaim, selalu memiliki rasa hormat sekaligus berusaha menjaga hubungan baik dengan semua pembalap. Termasuk para kompetitornya seperti Valentino Rossi, Andrea Dovizioso dan Fabio Quartararo. “Pembalap yang sangat saya hormati di lintasan ada lebih dari satu orang, contohnya Fabio danVale. Juga ada Dovi, saya
banyak belajar darinya,” ucap Marquez lewat Sport, Minggu (7/6). Superstar berjulukan The Baby Alien alias Si Bayi Ajaib itu juga sangat suka dengan pembalap humoris seperti Jack Miller yang sering menjadi korban keganasannya bersama Aleix Espargaro dan Dani Pedrosa. “Sementara pada saat di luar lintasan terdapat lebih banyak pembalap yang saya suka, seperti Jack yang humoris,” jelas Marquez. “Saya juga mempunyai hubungan yang sangat baik dengan Aleix dan Dani,” beber megabintang berusia 27 tahun
asal Spanyol tersebut. Khusus terhadap Rossi yang kabarnya akan pensiun di akhir musim ini, Marquez malah berharap pebalap veteran berumur 40 tahun itu tetap berpartisipasi di MotoGP. “Jika Vale memilih untuk melanjutkan kariernya, itu bagus untuk MotoGP. Sebab Vale masih merupakan pembalap hebat saat ini, walau usianya sudah tak muda lagi,” sanjung Marquez. Karier Rossi sebagai seorang pembalap profesional memang sudah berada di fase-fase akhir. Bintang asal Italia itu bukan lagi pembalap muda yang penuh enerji serta ambisi.
Motorsport
Masa depan Rossi malah masih belum menentu, setelah kontraknya di putus tim pabrikanYamaha di penghujung musim ini.Walaupun diisukan bakal
gabung tim satelit Petronas Yamaha SRT, Rossi sendiri belum menjalin komunikasi intens dengan calon tim barunya. (m08/spt)
WASPADA
A8
Senin 8 Juni 2020
Saran Parade Juara Si Merah LONDON (Waspada): Manajer Jurgen Klopp (foto kanan) menyarankan agar Liverpool mengadakan parade juara Liga Premier musim depan, ketika pembatasan sosial akibat pandemi virus corona sudah dilonggarkan. “Suatu saat keadaan akan kembali normal. Ketika seseorang telah menemukan vaksin, ketika seseorang telah menemukan solusi untuk masalah tersebut,” kata Klopp, seperti dikutip dari Sky Sports, Minggu (7/6). “Ketika tingkat infeksi adalah nol atau di bawahnya, hari itu akan datang pada akhirnya. Setelah itu kita memiliki hak untuk merayakan apa yang ingin kita rayakan,” klaim mantan pelatih FSV Mainz dan Borussia Dortmund tersebut. Si Merah hanya membutuhkan dua kemenangan dari sembilan pertandingan sisanya untuk meraih trofi Liga Utama Inggris pertamanyaa dalam 30 tahun.
Setelah ditangguhkan sejak pertengahan Maret silam karena wabah virus corona yang bermula dari KotaWuhan di China, Liga Premier dijadwalkan bergulir kembali mulai 17 Juni mendatang. Dengan keunggulan 25 poin dari juara bertahan Manchester City yang menduduki peringkat dua, The Reds sepertinya tak akan terhadang lagi untuk mengakhiri masa paceklik trofinya. Namun pertandingan akan diadakan tanpa suporter serta berlangsung di stadion netral. Peraturan saat ini masih membatasi pertemuan massa di luar ruangan, yang berarti parade juara The Anfield Gank pun kemungkinan tidak boleh dilakukan.
“Jika tidak bisa merayakan dengan cara yang selalu kamu impikan, itu memang tidak menyenangkan. Saya benar-benar mengerti itu, saya merasakan hal yang sama,” jelas Klopp. “Bukan keinginan saya untuk merayakan sendirian di stadion, lalu pulang. Bukan seperti itu yang Anda inginkan, namun itu tidak bisa diubah sekarang,” katanya menambahkan. Mohamed Salah cs telah memenangkan 27 dari 29 pertandingan liga musim ini, sehingga dapat memecahkan rekor 100 poin The City. “Musim ini bisa menjadi bersejarah, saya harus mengatakannya dengan jelas,” tutur Klopp. “Tdak hanya memecahkan rekor klub, tetapi rekor secara umum. Kami memiliki kesempatan untuk mengumpulkan jumlah poin yang luar biasa,” papar pelatih asal Jerman itu. Restart Liga Premier pun sepertinya bakal berjalan sesuai rencana, setelah hasil memuas-
kan pada gelombang keenam rangkaian tes Covid-19. Dalam tes yang dilakukan 4-5 Juni lalu tersebut, hasilnya nol kasus positif baru di antara skuat ke20 klub pesertanya. Laman resmi Liga Premier menyatakan, mereka melakukan tes terhadap 1.195 pemain dan staf klub peserta pada gelombang keenam. Dengan demikian jumlah temuan kasus positif dari seluruh rangkaian tes Covid-19 yang sudah dilakukan tidak bertambah dari 11 orang. Secara keseluruhan 6.274 pemain dan staf klub sudah menjalani tes dalam total enam gelombang. Rangkaian tes ini merupakan bagian dari persyaratan restart Liga Premier musim 2019/2020. Rencananya, Liga Premier akan menggelar dua pertandingan tunda pada 17 Juni mendatang, yakni Aston Villa kontra Sheffield United dan Manchester City melawan Arsenal. Jordan Henderson (foto kiri) dan ka-
Bukti Arsenal Siap Sambangi City LONDON (Waspada): Arsenal kembali beraksi di lapangan hijau untuk pertama kalinya sejak Liga Premier dihentikan karena pandemi virus corona yang bermula dari Kota Wuhan di China. Hasil positif pun mereka raih saat comeback, Sabtu (Minggu WIB), setelah menggunduli Charlton Athletic 6-0 dalam laga ujicoba tanpa penonton di Stadion Emirates, London. Pesta gol ke gawang tim tier kedua itu seolah menjadi bukti bahwa The Gunners siap menghadapi juara bertahan Manchester City pada laga tunda Liga Utama Inggris di Stadion Etihad, 17 Juni mendatang. “Kembali ke Etihad untuk kali pertama akan menjadi hari yang sangat istimewa bagi saya. Saya benar-benar menantikannya,” kata Mikel Arteta, mantan asisten pelatih Ciy yang kini menukangi Arsenal. “Namun akan sangat aneh berada di sana tanpa suporter. Saya tidak tahu energi apa yang akan dihasilkan di dalam sta-
Laga Tunda Liga Premier Kamis (18/6) Dinihari WIB Aston Villa v Sheffield-U Manchester City v Arsenal
0000 0215
dion,” ujarnya lagi, seperti dikutip dari Goal, Minggu (7/6). Arteta merupakan mantan asisten manajer City Pep Guardiola. Mantan gelandang Arsenal dan Everton itu kembali ke Emirates untuk menggantikan peran Unai Emery yang dipecat pada akhir tahun 2019 lalu. Sebagai persiapan sebelum menyambangi markas Citizens, Arteta sudah merancang dua laga eksibisi kontra Charlton dan Brentford. Menjamu Charlton secara tertutup dan dengan peran ofisial pertandingan dilaksanakan oleh staf klub, Gunners tampil sangat dominan. Striker Alex Lacazette dan kapten Pierre-Emerick Aubameyang (foto kiri), mencetak gol sebelum jeda pertandingan. Lulusan akademi Eddie Nketiah mengukir hatrik pada babak kedua. Satu gol Arsenal lainnya
Tekad Terbaik Can BERLIN (Waspada): Gol tunggal yang dicetak Emre Can (foto), memelihara harapan juara Borussia Dortmund setelah mengalahkan tamunya Hertha Berlin dengan skor 1-0 pada spieltag 30 Bundesliga Jerman. Kemenangan kandang di Stadion Signal Iduna Park itu, Sabtu (Minggu WIB), memantapkan Dortmund di posisi kedua klasemen dengan 63 poin. Die Borussen tertinggal tujuh poin dari juara bertahan Bayern Munich yang memuncaki klasemen dengan empat pertandingan tersisa. Can pun bertekad membawa Dortmund terus tampil terbaik demi memastikan lolos ke Liga Champions musim depan. “Liga Champions sekarang sangat mungkin.Tapi kami harus mencoba untuk memenangkan laga-laga berikutnya dengan penampilan yang terbaik,” tekad mantan gelandang Liverpool itu. “Kami berhasil tidak kebobolan gol. Kemudian di depan, saya memiliki kesempatan untuk mencetak gol,” klaim Can di laman resmi Dortmund, Minggu (7/6). Duel diawali aksi solidaritas untuk mendiang George Floyd, korban kekerasan rasial oleh polisi di Amerika Serikat. Seluruh skuat kedua tim berlutut memberi penghormatan. Dortmund lantas tampil mendominasi sejak awal pertandingan.Tetapi peluang bagus pertama yang diperoleh berakhir melenceng ke sisi gawang dari tembakan Thorgan Hazard. Enam menit awal babak kedua Hazard mengirim umpan tarik matang ke muka gawang,namunpenyelesaianJadon Sancho meleset dari sasaran. Baru menit ke-57 Dortmund mampu memecahkan kebuntuan. Can menyelesaikan kombinasi menawan antara Julian Brandt dan Sancho. Jelang bubaran pertandi-
Hasil Spieltag 30 Minggu, 7 Juni Augsburg v FC Koeln Union Berlin v Schalke W Bremen v Wolfsburg Sabtu, 6 Juni Dortmund v Hertha Berlin Leverkusen v B Munich E Frankfurt v FSV Mainz Dusseldorf v Hoffenheim RB Leipzig v Paderborn Jumat, 5 Juni Freiburg v M’gladbach
0-1 1-0 2-4 0-2 2-2 1-1 1-0
disumbangkan Joe Willock. Arsenal bertengger di peringkat sembilan klasemen dengan kemasan 40 poin dari 28 pertandingan. Mesut Ozil cs tercecer delapan angka di bawah Manchester United yang menduduki posisi keempat sebagai batas bawah zona Liga Champions. “Kami sedang dalam tren bagus ketika kompetisi ditangguhkan. Saya sangat senang,
karena kami dapat terhubung dengan fans dan mengembangkan ikatan kuat yang telah hilang di Emirates selama beberapa bulan sebelumnya,” jelas Arteta. “Para suporter merasakan keyakinan tertentu dan dapat memercayai ambisi saya untuk mengubah situasi dengan cepat. Kami juga memiliki pemain yang mampu mengubah keadaan,” tuturnya lagi. (m15/espn)
PENGUMUMAN LELANG ULANG EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Menunjuk pelaksanaan Lelang sebelumnya tanggal 21 April 2020 bertempat di KPKNL Medan, GKN II Lt.1 Jalan P. Diponegoro No.30 A Medan yang telah diumumkan melalui surat kabar harian Waspada pada tanggal 1 April 2020 sebagai pengumuman kedua lelang, PT.Bank BNI Syariah Kantor Cabang Medan akan melakukan Lelang Ulang Eksekusi Hak Tanggungan pasal 6 UUHT No. 4 Thn. 1996 dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Medan terhadap objek lelang : 1. Iswandi : • Sebidang tanah berikut bangunan rumah dan segala yang ada di atasnya dengan luas 98 m² SHM 1681 an Iswandi. Terletak di Kelurahan Sukamaju, Kec. Medan Johor, Kota Medan, Prov.Sumatera Utara, Nilai Limit Rp. 305.000.000 dengan Uang jaminan Rp. 61.000.000 2. Junaidi Harun : • Sebidang tanah dan segala yang ada di atasnya dengan luas 4.337 m² SHM 127 an Junaidi Harun. Terletak di Desa Sudi Rejo, Kec. Namo Rambe, Kab. Deli Serdang, Prov. Sumatera Utara, Nilai Limit Rp. 275.000.000 dengan Uang jaminan Rp. 55.000.000
Getty Images
ngan, Sancho kembali membuang peluang menggandakan keunggulan Dortmund. Menerima umpan matang dari Raphael Guerreiro, penyelesaian bintang muda Inggris itu masih bisa dimentahkan kiper Rune Jarstein. “Anda harus jujur bahwa terkadang tidak mudah bermain tanpa penggemar. Terkadang terasa seperti tidak ada kegembiraan, padahal kami masih memiliki peluang yang cukup untuk mencetak satu gol atau lainnya,” jelas Can. Dortmund selanjutnya akan bertandang ke markas Fortuna Duesseldorf pada Sabtu (13/6), ketika dalam laga lain Hertha menjamu Eintracht Frankfurt. “Sangat bagus bahwa kami menang hari ini. Kami kini memiliki keunggulan tujuh poin di depan dua tim di bawah dan kami ingin terus seperti ini,” papar Lucien Favre, pelatih Die Borussen asal Swiss. “Kami memiliki empat pertandingan tersisa. Kami akan melakukannya pertandingan demi pertandingan. Kami bertekad melakukan yang terbaik,” tegas Favre. (m15/dpa)
Syarat-syarat lelang : 1. Cara Penawaran Lelang dilaksanakan dengan penawaran secara tertulis tanpa kehadiran peserta lelang melalui aplikasi yang dapat diakses pada alamat domain https://www.lelang.go.id. Tata cara mengikuti lelang dapat dilihat pada menu “Tata Cara dan Prosedur” dan “Panduan Penggunaan” pada domain tersebut. Pelaksanaan Lelang Melalui Internet Dengan PenawaranTertutup (Closed Bidding). 2. Waktu Pelaksanaan Hari / Tanggal : Selasa, 16 Juni 2020 Batas Akhir Penawaran : 11.00 Waktu Server (sesuai WIB) Alamat Domain : https://www.lelang.go.id Tempat Lelang : KPKNL Medan, GKN II Lantai 1 & 2 Jl. P. Diponegoro No. 30 A Medan Penetapan Pemenang : Setelah batas akhir penawaran Peserta lelang diharapkan menyesuaikan diri dengan penggunaan waktu server yang tertera pada alamat domain tersebut diatas; 3. Pendaftaran Calon peserta lelang mendaftarkan diri dan mengaktifkan akun pada alamat domain di atas dengan merekam serta mengunggah softcopy KTP dan memasukkan data NPWP serta nomor rekening atas nama sendiri. 4. Uang Jaminan Penawaran Lelang a. Peserta lelang diwajibkan menyetor uang jaminan lelang dengan nominal HARUS sama dengan nominal uang jaminan yang disyaratkan penjual dalam pengumuman lelang ini (bukan dicicil) dan sudah efektif selambat-lambatnya 1 (satu) hari kerja sebelum pelaksanaan lelang. b. Penyetoran uang jaminan ditujukan ke nomor Virtual Account (VA) masing-masing peserta lelang. Nomor VA diperoleh dari ALI setelah peserta lelang mengikuti proses pendaftaran dan identitas dinyatakan valid. c . Uang jaminan dari peserta lelang yang tidak dinyatakan sebagai pemenang lelang akan dikembalikan lagi ke peserta lelang. Pejabat Lelang tidak akan melakukan pemotongan atas pengembalian uang jaminan dimaksud. Segala biaya yang timbul akibat transaksi perbankan sepenuhnya menjadi tanggung jawab peserta lelang. 5. Penawaran Lelang a. Penawaran harga lelang menggunakan token yang akan dikirim secara otomatis dari alamat domain di atas kepada email masing-masing peserta lelang setelah peserta lelang menyetor uang jaminan lelang. b. Penawaran lelang dimulai paling sedikit sama dengan nilai limit. Penawaran lelang dapat dikirimkan berkali-kali sesuai kelipatan yang telah ditetapkan , dengan menggunakan token yang dikirimkan ke alamat email masing-masing. 6. Pelunasan Lelang Pemenang lelang harus melunasi harga pembelian dan bea lelang sebesar 2% paling lambat 5 (lima) hari kerja sejak pelaksanaan lelang. Penyetoran pelunasan ditujukan ke nomor VA pemenang lelang. Apabila wanprestasi atau tidak melunasi kewajiban pembayaran sesuai ketentuan di atas, uang jaminan akan disetorkan ke kas negara, Peserta lelang yang dinyatakan sebagai Pemenang dapat mengambil objek lelang secara langsung ke Penjual setelah melunasi seluruh kewajiban. 7. Objek yang dilelang dalam kondisi apa adanya (as is) dengan segala kekurangan dan konsekuensi biaya berikut segala permasalahan yang akan timbul dikemudian hari. Peserta lelang dianggap telah mengetahui/memahami kondisi objek lelang dan bertanggung jawab atas barang yang dibeli. Foto dan spesifikasi teknis tentang objek lelang dapat dilihat pada alamat domain di atas. 8. Karena Satu dan Lain Hal, Penjual dan/atau Pejabat Lelang dapat melakukan Pembatalan/ Penundaan terhadap Objek Lelang diatas dan pihak-pihak yang berkepentingan/peminat tidak dapat melakukan tuntutan/keberatan dalam bentuk apapun kepada pihak Penjual dan/atau Pejabat Lelang KPKNL Medan. 9. Informasi Lebih Lanjut : a. Untuk informasi mengenai proses lelang, calon peserta dapat menghubungi KPKNL Medan, Jalan Diponegoro No. 30A, Medan Polonia, Medan. Nomor telepon (061) 4513612 atau Call Center DJKN di nomor (021) 500991. b. Untuk informasi mengenai objek lelang, dapat menghubungi PT Bank BNI Syariah KC Medan Telepon 061-80088173. Medan, 08 Juni 2020 Ttd
PT. Bank BNI Syariah Cabang Medan
wan-kawan baru akan bertanding pada akhir pekan untuk matchday30 dengan menjajal tuan rumah Everton pada 21 Juni. “Masih belum berakhir, masih ada yang harus kami kerjakan. Kami ingin finis sekuat kami bisa guna memastikan ini adalah semusim penuh,” tegas kapten Henderson. “Setelah itu, entah kami menang atau apapun itu, kemudian (menerima) trofi. Namun fans tidak ada di sana.Tentu saja akan terasa berbeda karena Anda menerimanya tanpa ada fans,” pungkasnya. (m08/sky/rtr)
Liverpool FC
Medan Metropolitan
WASPADA Senin 8 Juni 2020
B1
Seluruh Medan Zona Merah
GugusTugas Hanya Habiskan Anggaran MEDAN (Waspada): DPRD Medan menilai Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 belum ada melakukan tugasnya dalam mencegah penyebaran Covid 19. Buktinya, seluruh kecamatan sekarang ini sudah masuk zona merah penyebaran Covid-19. “Kinerja GTPP Covid-19 Medan tidak maksimal. 21 kecamatan sekarang sudah zona merah. Ini kondisi yang sangat memprihatinkan,” ujar Anggota DPRD Medan dari Frasi NasDem Afif Abdillah, Minggu (7/6). Diberitakan sebelumnya, GTPP Covid-19 Medan melansir, Jumat (5/6), seluruh kecamatan sudah masuk zona me-
rah. Kecamatan yang terakhir masuk zona merah adalah Kec. Medan Belawan. Menanggapi hal ini, Anggota DPRD Medan Afif Abdillah menilai, kerja GTPP Covid-19 Kota Medan tidak efektif dalam menekan perkembangan penyebaran virus corona ini. Padahal dana yang dikeluarkan untuk mengantisipasi penye-
baran virus tersebut sudah sangat banyak. Kata Afif, anggaran Pemko Medan sendiri terpotong hingga 50 persen untuk penanganan Covid-19 ini. Artinya Pendapatan Asli Daerah (PAD) kita terkoreksi hampir 50 persen, bahkan mungkin bisa lebih dari itu. “Artinya, selama ini Gugus Tugas hanya menghabiskan anggaran saja, tanpa hasil,’’ katanya. Sementara itu, Anggota Fraksi PKS Rudiyanto Simangunsong, juga menilai kerja GTPP Covid-19 belum maksimal. Karena seharusnya semakin lama zona akan semakin menunjukkan grafik penurunan
jumlah penyebaran. Padahal gugus tugas sudah menyebar 1 juta masker, ditambah dengan razia pemakaian masker dan lainnya. “Kami juga heran, kok bukannya berkurang penyebarannya, malah bahkan semakin zona merah. Jadi gugus tugas gagal mengendalikan penyebaran Covid-19,” tegasnya. Ketua Fraksi PKS ini menilai, tidak tertanganinya pencegahan penularan Covid-19, karena gugus tugas, terlalu fokus terhadap dampak ekonomi dari Covid19, bukan menangani penyebaran Covid-19 nya. Ketua Fraksi Partai Golkar
M. Afri Rizky Lubis menilai, Peraturan Wali Kota (Perwal) tentang Karantina Kesehatan berjalan efektif. “Awalnya kita lihat razia pakai masker itu ditindak dan diberi sanksi. Tapi semakin kemari, razia itu tidak lagi dilakukan. Perwal tidak dijalankan dan berkesan hanya formalitas,” katanya. Ketua Komisi III ini berharap gugus tugas segera mencari solusi dan mengkaji ulang memberlakukan new normal di Kota Medan. “Saya harapkan tempattempat usaha, restauran, cafe dan mall untuk tetap menetapkan protokol kesehatan covid” pintanya. (h01)
PKS Sambut Baik Wacana Poros Baru Dengan Demokrat
MEDAN (Waspada): Plt. Ketua Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Medan Salman Alfarisi (foto), menyambut baik wacana poros baru PKS - Partai Demokrat yang diprediksi muncul pada Pemilihan Kepala Daerah
(Pilkada) Kota Medan, Desember 2020. Menurutnya, itu menandakan bahwa demokrasi di Kota Medan masih sangat sehat. Salman Alfarisi, mengatakan itu kepada wartawan, akhir pekan lalu, menanggapi silaturahmi yang dilakukan antara petinggi Partai Demokrat dan PKS di tingkat pusat, yang dilaksanakan di kediaman mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas, Bogor, belum lama ini. Hadir di sana Presiden PKS Sohibul Iman bersama Sekretaris Jenderal Mustafa Kamal, Bendahara Umum Mahfudz
Abdurrahman, Ketua Pemenangan Pemilu dan Pilkada Chairul Anwar dan Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini. Pada pertemuan itu, Ketua Umum PKS Sohibul Imam, mengungkapkan bahwa pihaknya memberikan kebebasan koalisi di Pilkada dengan partai manapun tergantung, suasana kebatinan di wilayah itu. “Kalau PKS memang nyaman di daerah itu dengan Demokrat, ya kita dorong,” tuturnya. Lebih lanjut, Sohibul mengatakan, tidak hanya dengan Partai Demokrat, tapi PKS juga terbuka kepada partai lain yang ingn berkerja sama di Pilkada 2020.
“Sebetulnya komunikasi antara PKS dan Demokrat sudah berlangsung sejak lama, bahkan sebelum masa pandemi terjadi,” ujarnya. Menanggapi hal ini Plt. Ketua PKS Medan Salman Alfarisi, mengapresiasi pertemuan antara petinggi PKS dengan Partai Demokrat tersebut. Dan dia menyebut bahsa bahwa PKS Medan siap berkoalisi, bahkan berkontestasi dalam Pilkada kota Medan tahun ini. “Secara umum, PKS, baik struktural partai maupun para kader di tingkat bawah sangat siap dan bersemangat untuk menghadapi Pilkada Kota Medan,”
katanya. Bahkan, menurut Salman, kader-kader PKS Medan sudah mulai menabung sejak dua tahun yang lalu dalam bentuk Tabungan Pemilu, untuk mendanai perjuangan merebut Medan 1. “Karena kami menilai, kita harus berkontribusi langsung dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan serta dalam membangun kota Medan menjadi lebih nyaman untuk dihuni warganya,” ujarnya.(cpb)
sudah zona merah, artinya penyebaran virus Corona semakin meluas dan semakin mengganas. Setiap kecamatan saat ini sudah ada warganya yang positif dan pasti diikuti dengan semakin meningkatnya jumlah pasien dalam pengawasan (PDP), orang dalam pemantauan (ODP), orang tanpa gejala (OTG), dan pelaku perjalanan (PP),” ujarnya. Menurut Sakhyan, Pemko Medan harus tegas menerapkan aturan Perwal No 11 Tahun 2020, dimana sanksi yang tercantum di dalam Perwal tersebut harus diterapkan, jika menginginkan warga Medan selamat dari bahaya Covid-19. “Pengawasan di lapangan benar-benar dilakukan. Kerumunan masyarakat harus dicegah, aktivitas di luar rumah
harus dibatasi. Apa yang kita saksikan sekarang, sudah sangat mengkhawatirkan. Jalan-jalan sudah mulai padat, kerumunan terjadi dimana-mana,” katanya. Padahal, di dalam Perwal sudah jelas diatur bahwa dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19, maka setiap orang wajib untuk mengurangi/membatasi aktivitas di luar rumah, melaksanakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), menggunakan masker jika berada di luar rumah atau di tempat-tempat umum seperti di pasar tradisional, pasar modern, terminal, pelabuhan, bandara, angkutan umum, perkantoran, tempat ibadah, dan tempat umum lainnya, tidak berkerumun dan menjaga jarak dengan orang lain (physical distancing) minimal 2 meter.
Namun kondisi sekarang, justru banyak orang yang sudah keluar rumah, tidak pakai masker, pasar-pasar tradisional, terminal dan angkutan umum sudah dipadati oleh masyarakat yang tidak lagi memperdulikan phisical distancing. “Kondisi itu menunjukkan bahwa Perwal No 11 Tahun 2020 tidak dapat dijalankan dan hanya menjadi kebijakan yang tersimpan di dalam laci kantor, tidak di implementasikan. Padahal, di pelupuk mata kita jelas-jelas telah terjadi pelanggaran terhadap Perwal No 11 Tahun 2020 tersebut,” tuturnya. Sakhyan meminta hal-hal tersebut harus benar-benar dijalankan bila Kota Medan ingin selamat dari ancaman Covid-19. (h01)
Yayasan Diminta Kurangi Biaya Sekolah Saat Covid-19 MEDAN(Waspada):Yayasan Pengelola Pendidikan, diminta mengurangi beban biaya pendidikan saat pandemi Covid19. Hal itu disampaikan Pengamat Pendidikan Sumut H Hasan Basri MM, yang juga mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan, Minggu (7/6). Kata dia, dalam situasi pandemi Covid19, dimana orang tua siswa juga mengalami kesulitan terkait keuangan. “Saya berharap dalam hal ini, orang tua dan pihak yayasan
dapat memberi keringanan kepada pihak orang tua, agar masalah pendidikan ini bisa berlangsung lancar,” ujarnya. Dia juga mengharapkan yayasan yang mengelola lembaga pendidikan dengan mengasramakan siswa, agar memberi kemudahan kepada orang tua siswa mengurangi biaya asrama. “Selama masa covid, siswa yang selama ini tinggal di asrama dikembalikan kepada orang tua, sehingga biaya asrama siswa bisa diberikan pengurangan dari nominal yang sudah dibayarkan
selama ini. Memang yayasan tetap ada biaya pengeluaran meski siswa sedang libur. Karenanya perlu musyawarah,” tutur Hasan Basri. Terpisah, Ketua Yayasan Pendidikan Islam Terpadu Hikmatul Fadhillah Jl. Denai Medan, Hj Hikmatul Fadhillah mengakui, sudah memberikan pengurangan biaya SPP untuk siswa saat sistem belajar berlangsung daring.
Sedangkan Kepala SMP Swasta Dharma Pancasila Jl. Dr Mansur Medan Suwito MPd menyebutkan, saat pemberitahuan kelulusan secara langsung kepada orang tua siswa, diharapkan melunasi uang sekolah yang masih menunggak. Namun, walaupun ada yang belum bisa melunasinya, pihak sekolah tetap memberikan Surat Pengumuman Kelulusannya kepada orang tua siswa. (m22)
Masih Banyak Ibu-ibu BelumTahu Jaga Kesehatan Keluarga MEDAN (Waspada): Setelah sekian lama terjadi pandemi Covid-19, baru disadar kalau ternyata masih banyak ibu-ibu yang belum tahu bagaimana menjaga kesehatan diri dan keluarganya. Karena itulah, im Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Sumut menjalin kolaborasi dengan Perhimpunan Dokter Keluarga Indonesia (PDKI), untuk memberikan edukasi terkait Covid-19. Jalinan kerjasama antara TP-PKK dengan PDKI itu diungkapkan Ketua TP PKK Sumut Hj. Nawal Lubis, saat melakukan video conference bersama Ketua TP PKK Kabupaten/Kota dan anggota PDKI Sumut, di Kantor Sekretariat PDKI Cabang Sumut, Jl. Sei Bah Bolon, Jumat (5/6). Hadir pada kegiatan itu, Wakil Ketua TP PKK Sumut Sri Ayu Mihari, Ketua PDKI Cabang Sumut Retno Sari Dewi dan perwakilan PDKI Pusat Isti Ilmiati Fujiati. Saat itu, Nawal Lubis menyatakan, ternyata saat ini, masih banyak ibu-ibu yang merasa was-was dan khawatir. Karena mereka tidak mengetahui bagaimana menjaga kesehatan diri dan keluarga. “Mereka perlu diedukasi sehingga lebih mengetahui bagaimana cara menjaga kesehatan diri dan keluarga. Juga harus mengetahui bagaimana mencegah agar tidak tertular Covid-19, serta bagaimana upaya meningkatkan imunitas tubuh,” kata Nawal. Katanya, TP PKK Sumut terus melakukan berbagai upaya untuk mengedukasi masyarakat tentang Covid-19. Termasuk meningkatkan peran ibu dalam upaya penurunan risiko terinfeksi Covid-19 di lingkungan keluarga dan masyarakat. “Kolaborasi antara PKK Sumut dengan PDKI diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Tim PKK dalam mengingatkan pentingnya physical distancing (menjaga jarak fisik), sehingga keluarga pun terjaga dari Covid-19,” ujar Nawal. Dalam proses mengedukasi, Nawal memberikan saran, dengan memanfaatkan media elektronik hingga sosial media. “Edukasi di tengah masa pandemi ini dapat dilakukan dengan berbagai cara. Salah satunya dengan memanfaatkan media sosialWhatsapp (WA), diedukasi tentang pentingnya jaga jarak, serta edukasi masyarakat agar yang sakit dan terkena dampak harus samasama dibantu,” terangnya. Sementara itu, perwakilan PDKI Pusat Isti Ilmiati Fujiati mengharapkan, kolabolasi ini akan semakin banyak ke depannya. Tidak saja antara PKK Sumut dan PDKI Cabang Sumut saja. “Ke depan kolabolator untuk gerakan ini harus meningkat. Harus juga ikut serta Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia (POGI), Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) dan Fakultas Kedokteran yang ada di Sumut,” ucapnya. (m07)
Pemprovsu Tidak Peduli Jalan Rusak HAMPARANPERAK (Waspada): Ruas jalan raya di sepanjang Jl. Perintis Kemerdekaan, Dusun IV, Kec. Hamparanperak, Kab. Deliserdang rusak parah. Sejumlah lubang besar mirip kubangan kerbau siap ‘memakan’ korban jiwa, terutama para pengendara kendaraan bermotor roda dua, dan menyulitkan kendaraan roda empat yang melintas di jalan itu. Meski sudah berulangkali ratusan warga masyarakat yang bermukim di pinggir jalan raya tersebut melakukan aksi demo, namun belum mendapat perhatian, khususnya dari Pemprovsu. Karena status jalan itu adalah jalan provinsi. Terakhir, ratusan warga melakukan aksi demo dengan cara memancing di ‘lubang besar’ seperti kolam itu pada tanggal 6 Juni 2020. Sejumlah warga Kec. Hamparanperak, Minggu (7/6) menyebutkan, kerusakan jalan provinsi itu sudah berlangsung lama. Tapi sampai sekarang belum ada mendapat perhatian dari Pemprovsu. Sudah banyak pengendara sepedamotor yang terjatuh dan kendaraan roda
empat yang terperosok ke dalam lubang. “Pada malam hari, selalu ada saja pengendara sepedamotor yang terjatuh ke dalam lubang, karena tidak mengerahui adanya lubang-lubang menganga. Apalagi sepanjang jalan tersebut gelap gulita,” tutur Rahim, 60, warga Desa Hamparanperak. Dijelaskan Rahim, warga berharap agar jalan lintas ini segera di perbaiki, karena sangat menyulitkan beraktivitas dalam mengangkat hasil kebun yang hendak dijual ke pasar. Hal senada juga dilontarkan Zulkarnain. Dia menyesalkan kinerja Pemprovsu maupun Pemkab Deliserdang, yang tidak memperhatikan kondisi infrastruktur di sana. “Hampir sepanjang Jl. Perintis Kemerdekaan mengalami kerusakan, serta dipenuhi lubang besar mirip seperti kawah gunung merapi,” ungkapnya. Warga lainnya juga mendesak Pemprov Sumut agar secepatnya memperbaiki jalan yang rusak tersebut sebelum korban jiwa berjatuhan. (m27)
Masyarakat Terbelah Dua Sikapi New Normal
Pemko Gagal Terapkan Perwal Karantina Kesehatan Covid-19 MEDAN (Waspada): Menghadapi bahaya Covid-19 ini, Pemerintah Kota (Pemko) Medan, harus tegas menerapkan aturan hukum yang telah ditetapkan. Untuk itu, demi keselamatan masyarakat di Kota Medan dalam menghadapi bahaya virus Corona, Peraturan Walikota (Perwal) Medan No 11 Tahun 2020 tentang Karantina Kesehatan dalam Rangka Percepatan Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Kota Medan, harus dapat dilaksanakan secara maksimal. Hal tersebut dikatakan Pengamat Kebijakan Publik Dr. Sakhyan Asmara kepada Waspada, Minggu (7/6), menanggapi seluruh kawasan Kota Medan sudah berada dalam zona merah. “Kalau seluruh kawasan
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
Sejumlah warga yang bermukim di pinggir Jl. Perintis Kemerdekaan, Kec. Hamparanperak memancing di ‘kolam’ yang berada di badan yang rusak parah, Sabtu (6/6).
MEDAN (Waspada): Masyarakat saat ini terbelah dua sikapi wacana new normal atau kembali ke kehidupan normal di tengah pandemi Covid-19. “Masyarakat saat ini terbelah dua sikapi new normal, yakni bagi yang percaya dan tidak,” kata Ketua Umum Pimpinan
Wilayah Gerakan Pemuda Islam (PW-GPI) Sumut Ahmad Zaim Syah (foto) kepada Waspada, di Medan, Jumat (5/6). Sekretaris 1 Pengurus Wilayah Perhimpunan Keluarga Besar Pelajar Islam Indonesia (KB-PII) Sumut ini merespon wacana pemerintah, yang segera mencabut aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk melaksanakan protokol tatanan normal baru atau new normal. Protokol new normal dirancang bersamaan dengan program exit-strategy Covid-19. Berupa peta jalan fase pembukaan ekonomi dan program pemulihan ekonomi nasional sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahun 2020. Saat ini, masyarakat ini
terbelah dua dalam hal menyikapinya. “Bagi yang tidak percaya pandemi Covid-19, new normal bagaikan narapidana yang baru lepas dari tahanan,” ujarnya. Namun bagi yang percaya adanya pandemi Covid-19, tentu sangat sedih dan menyakitkan hati. Sebabnya, disiplin hidup yang diterapkan selama wabah Covid-19 terasa sia-sia. Dijelaskan, new normal itu adalah tatanan baru di tengah Covid-19 atau bisa dikatakan juga gaya hidup baru. “Secara konseptual, new normal sulit diinterpretasikan atau grand design seperti apa? Dan tidak bisa dijadikan acuan di dalam kehidupan, karena tidak memiliki strategi yang konkrit,” ujarnya. Sebaliknya, malah akan
menjadi “bom waktu” nantinya di tengah-tengah masyarakat. Yaitu, akan meningkatnya jumlah korban jiwa, apalagi slogannya di rumah saja. Jaga Wudhu Di dalam ajaran Islam, tidak mengenal konsep new normal. 15 Abad yang silam agama Islam sudah mengatur gaya hidup yang Islami, seperti anjuran menjaga wudhu’. Jika batal wudhu’, kembali lagi berwudhu’ dimulai dengan mencuci tangan. “Kaum wanita juga sudah dianjurkan pakai cadar dan lakilaki pakai sorban, karena jika batuk dan bersin, cadar dan sorban tersebut akan menjadi pelindung,” tuturnya. (cpb)
Medan Metropolitan
B2
WASPADA Senin 8 Juni 2020
Manajemen MPAM Kecewakan Nasabah
bes Pol. Wibowo yang saat ini penjabat Dirlantas Polda Banten. Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. ArgoYuwono dikonfirmasi membenarkan adanya mutasi dilakukan Kapolri terhadap Waka Polda Sumut. “Benar, yang menggantikan mantan Kapolrestabes Medan Dadang Hartanto,” ujarnya, Jumat (5/6) malam. Argo menyebutkan, mutasi dilakukan sebagai proses penyegaran dan regenerasi di tubuh Polri. “Hal yang biasa lah. Mutasi ini untuk proses regenerasi,” sebutnya.(m10)
sakan dan kecaman terhadap manajemen MP serta meminta perlindungan dan bantuan kepada Presiden RI JokoWidodo dan pimpinan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk membantu menyelesaikan persoalan tersebut”, juga mempertanyakan pelanggaran dan kesalahan MP yang menyebabkannya terkena likuidasi. Menurut dia, MP sudah pernah meminta perpanjangan waktu untuk pencairan dana dan sekarang dengan alasan keadaan pasar dan pandemi covid19 mau menyerap sesuai kemampuan perusahaan. Kata Benny, alasan nasabah dan masyarakat bisa percaya untuk menabung di MP, karena perusahaan tersebut terdaftar dan diawasi oleh OJK. Tapi dari awal sampai sekarang sama sekali tidak ada statement tentang MP dari OJK. Bahkan di website resmi OJK juga tidak ada informasi apapun. “Seharusnya dengan keterbukaan informasi dari OJK, masyarakat dan nasabah tidak akan jadi korban. Nasabah tidak mungkin mau memperpanjang tabungan mereka di MP, begitu juga masyarakat yang belum jadi nasabah tidak akan jadi korban karena tidak mungkin mau menabung di Minna Padi,” kata Benny. Sedangkan Yanti yang juga mewakili nasabah menuturkan, di awal Desember 2019, Minna Padi melalui Eddy Suwarno dengan timnya mengadakan roadshow dan menyampaikan ke nasabah, bahwa mereka akan bertanggung jawab dan menjamin pengembalian dana nasabah minimal tabungan pokok dikembalikan. (m15)
Sakit Adhyaksa (Kejaksaan RI) di Jakarta Timur sebagai second opinion dari Rumah Sakit Pemerintah. Namun ketika itu majelis hakim menolak. Majelis hakim di depan persidangan dimohonkan JPU agar mengeluarkan penetapan panggil paksa tetapi tetap ditolak. Sebaliknya mengakomodir keinginan PH terdakwa agar persidangan dilanjutkan secara teleconference (online). Kondisi tersebut menimbulkan kecurigaan bagi tim jaksa, bahwa majelis hakim yang menangani perkara tersebut kurang berimbang dan tidak konsisten menjalankan KUHAP. Sebab disatu sisi kliennya disebutkan sakit, namun di sisi lain bermohon agar persidangan terdakwa dilakukan secara online. “Dalil PH terdakwa dinilai sangat absurd dan naif. Kenapa orang sakit bisa sidang? Terdakwa juga tidak menepati janjinya ketika mengajukan permohonan penangguhan penahanan yakni
tidak akan mempersullit proses persidangan,” ujarnya. Sebelumnya, Muara Karta Simatupang selaku PH terdakwa Dr Benny Hermanto mengadukan oknum jaksa dari Kejari Medan berinisial JS ke JAM Was Kejagung karena dinilai telah melakukan pembangkangan dan berpotensi mencoreng wibawa peradilan. Pengaduan pertama tertanggal 14 April 2020. Oknum JS didampingi rekannya berinisial AS dinilai telah membangkang terhadap Peraturan Pemerintah (PP) Karantina Wilayah serta UU Karantina Kesehatan ketika itu hangat-hangatnya pembahasan seputar pandemi Covid-19. Pengaduan kedua kalinya, tertanggal 28 Mei 2020.JS kembali tidak mau menghadirkan terdakwa dalam persidangan teleconference sebagaimana diperintahkan majelis hakim. Jaksa lalu melakukan aksi WO dari ruang sidang. (m32)
MEDAN (Waspada): Puluhan nasabah Minna Padi Aset Manajemen (MPAM) harus menerima kekecewaan, menyusul kegagalan mereka untuk bertemu Kepala MPAM Perwakilan Medan, di Graha Pertama Jl. Amir Hamzah Medan, kemarin. Waspada/Ist
Kehadiran para nasabah yang hanya disambut security dan seorang Office Boy (OB), untuk meminta ketegasan manajemen MPAM terkait janji akan mencairkan uang milik nasabah tahap II yang seharusnya direalisasikan pada tanggal 18 Mei 2020 lalu dalam bentuk cash 20 persen, dan 30 persen berupa saham. “Ini sudah masuk bulan Juni, namun itikad baik dari manajemen MPAM yang terkena likuidasi untuk membayarkan dana nasabah tahap II tersebut tidak kunjung terealisasi,” ujar Benny salah seorang perwakilan nasabah MPAM di halaman Graha Pertama. Jangankan untuk merealisasikan pencairan dana nasabah, sebut Benny, untuk bertemu melakukan dialog dengan Kacab MPAM saja pun sudah tidak kesampaian. “Padahal kami para nasabah jauh sebelumnya sudah buat janji dengan para marketing untuk datang
Sejumlah nasabah MPAM Medan, melakukan aksi damai dengan membentangkan spanduk di depan Kantor Graha Pertama Jl. Amir Hamzah Medan. ke Graha Pertama pada Kamis (4/6), agar bisa bertemu dengan kepala cabang atau yang mewakilinya. Namun, kenyataannya kami harus menerima
kekecewaan,” tutur Benny seraya menambahkan kerugian dialami para nasabah MPA Medan berkisar Rp1,2 triliun. Selain ingin meminta kete-
gasan manajemen untuk mencairkan dana nasabah tahap II, kehadiran para nasabah ke Graha Pertama dengan membawa spanduk bertuliskan “De-
Dadang Wakapoldasu Gantikan Mardiaz MEDAN (Waspada): Mantan Kapolrestabes Medan Brigjen Pol. Dadang Hartanto segera menjabat Wakapolda Sumut menggantikan Brigjen Pol. Mardiaz Kusin Dwihananto. Pergantian jabatan itu tertuang dalam Surat Telegram Kapolri No. ST/1603/VI/KEP/ 2020 tanggal 5 Mei 2020, bersama 119 perwira menengah serta perwira tinggi lainnya, diterima Waspada, Jumat (5/6). Dalam telegram tersebut, Brigjen Pol. Mardiaz diangkat sebagai Kasetukpa Lemdiklat Polri. Penggantinya Brigjen Pol. Dadang Hartanto yang saat ini
menjabat Karorenmin Bareskrim Polri. Kapolri juga memutasi Irwasda Polda Sumut Kombes Pol. Eko Kristianto yang diangkat dalam jabatan baru sebagai Irbidjemensarpras Itwil I Itwasum Polri. Penggantinya Kombes Pol. Armia Fahmi, saat ini menjabat Analis Kebijakan Madya Bidang Provos Divpropam Polri. Selanjutnya Direktur Lalulintas Poldasu Kombes Pol. Kemas Ahmad Yamin yang diangkat dalam jabatan baru sebagai Kabagfasdal Rodalops Sops Polri. Penggantinya Kom-
Jaksa WO Di Persidangan
Kejari: Bukan Pembangkangan MEDAN (Waspada): Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Medan Dwi Setyo Budi Utomo angkat bicara terkait anggotanya diadukan ke Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan (JAM Was) Kejagung oleh Penasehat Hukum (PH) Dr Benny Hermanto, terdakwa perkara dugaan penipuan dan penggelapan yang saat ini sedang menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Medan. Diketahui, dalam persidangan lanjutan di PN Medan, Selasa (19/5) Jaksa JS melakukan aksi walk out (WO) lantaran kurang sependapat dengan majelis hakim. Kajari Dwi Setyo, justru mempertanyakan keprofesionalan PH terdakwa karena berpotensi memutarbalikkan fakta.
Menurutnya, aksi WO anggotanya disebabkan sistem persidangan acara pidana yang diatur dalam KUHAP tidak dijalankan sebagaimana mestinya. “Bukan merupakan tindakan pembangkangan seperti yang dilaporkan PH terdakwa ke Jamwas Kejagung beberapa waktu lalu. Berdasarkan Pasal 145 jo 154 KUHAP, jaksa selaku penuntut umum harus menghadirkan terdakwa di depan persidangan,” ujarnya, Sabtu (6/6). Diterangkannya, pada persidangan sebelumnya, PH terdakwa menginformasikan kliennya sakit dengan melampirkan surat keterangan dokter. Namun sejak terdakwa ditangguhkan majelis hakim diketuai
Tengku Oyong, berdasarkan Penetapan Nomor : 17/Pid.B/ /PN.Mdn tanggal 05 Februari 2020, terdakwa dan PH-nya tidak pernah melapor kepada JPU terkait perkembangan tempat tinggal dan status kesehatan terdakwa. “Terdakwa menerima panggilan JPU yang diakui PH-nya di depan persidangan tetapi tidak bersedia hadir dengan alasan Jakarta sedang diterapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Terdakwa yang katanya sakit cukup parah dan tidak bisa melangkah,” terangnya. JPU di depan persidangan kemudian meminta secara lisan kepada majelis hakim agar pemeriksaan kesehatan terdakwa diperiksa dilakukan di Rumah
Pelaku Curanmor Ditembak MEDAN (Waspada): Polsek Medan Area menembak kaki pencuri sepedamotor karena berusaha menyerang polisi dan melarikan diri dalam penyergapan di Jl.Laut Dendang, Percut Seituan. Tersangka I, 30, warga Jl.Pukat No 47, Kel.TSM I, Kec.Medan Denai dalam keadaan tidak berdaya dibawa ke RS Bhayangkara untuk menjalani perawatan.Kapolsek Medan Area Kompll Faidir Chan kepada wartawan, Minggu (7/6) menga-
takan, tersangka ditangkap berdasarkan Laporan Polisi No.: LP/253/K/IV/2020/SPKT Medan Area, 4 Maret 2020 dengan korban Rijon Hutasoit, 38, warga Jl.Mandala by Pass, Kel.TSM I, Kec.Medan Denai. “Jumat (3/4) itu, tersangka mencuri sepedamotor dari showroom milik korban di Jl.MandalabyPassno111Kel.TSM I,” kata Faidir. Tersangka lanjutnya, berhasil membawa kabur Suzuki GSX BK 3538 AIG dan 2 HP Samsung.
Waspada/Ist
Tersangka pencuri sepeda motor usai menjalani perawatan di RS Bhayangkara Medan.
Korban mengetahui showroomnya dibobol pencuri oleh karyawannya, langsung membuat pengaduan ke Polsek Medan Area. Jumat (5/5) sekira pukul 14:00 WIB, polisi menerima informasi pelaku berada di Jl.Laut Dendang sedang bermain Warnet. Dipimpin Kanit Reskrim Iptu JH.Panjaitan dan Panit 2 Ipda PM Tambunan dan 2 orang anggota menuju ke lokasi dan melihat pelaku sedang bermain warnet. Pelaku berhasil ditangkap . Ketika diinterogasi tentang pencurian sepedamotor, pelaku mengaku. “Namunsaatdilakukanpengembangan untuk mencari barang bukti tersangka berusaha melarikan diri dan menyerang petugas,” kata Faidir. Tekab Polsek Medan Area kemudian memberikan tembakan peringat sebanyak namun tersangka terus melakukan perlawanan selanjutnya diberi tindakan tegas dan terukur dengan menembak kaki tersangka.Selanjutnya tersangka di bawa ke RS Bhayangkara Medan untuk dilakukan pengobatan, setelah dilakukan pengobatan di bawa ke Polsek Medan Area untuk proses sidik lanjut. (m25)
Pasutri Jadi Bandar Narkoba BELAWAN (Waspada): Diduga sebagai bandar narkoba jenis sabu-sabu, sepasang suami istri diringkus di rumah kontrakannya Jl. Pasar I Tengah Gang Family Kelurahan Terjun, Kecamatan Medan Marelan, Sabtu (6/6). Dari tersangka Mar alias Zuki ,38, dan istrinya RE ,37, warga Jl. Jermal Raya Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan, disita barang bukti 1 plastik sabu-sabu seberat 37,35 gram. Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP MR Dayan melalui Kasat Res Narkoba AKP Juriadi menyebutkan, pasangan suami istri diketahui sebagai bandar sabu-sabu setelah pihaknya mendapat informasi dari warga sekaligus melakukan penyelidikan. “Berdasarkan hasil penyelidikan, diketahui bahwa Mar alias Zuki dan istrinya menjual sabu-sabu di rumahnya. Banyak orang tak dikenal datang ke rumahnya untuk membeli sabu-sabu,” ujar Kasat Res Narkoba. Berbekal hasil penyelidikan, petugas langsung menggerebek rumah yang dihuni pasangan suami istri tersebut.”Dari hasil penggeledahan, petugas menemukan plastik warna hitam berisikan 37,35 gram sabu-sabu,” jelas AKP Juriadi. Selain sabu-sabu, tambah Juriadi, ada juga ditemukan 1 timbangan elektrik, pipet dan handphone Android. Saat diinterogasi, tersangka Mar alias Zuki mengaku bahwa sabu-sabu tersebut dibelinya dari bandar sabu-sabu besar berinisial D di Kelurahan Sei Mati Kecamatan Medan Labuhan.”Bandar besar berinisial D masih dalam pengejaran,” tutur Juriadi.(m27)
Demi Sabu, Seorang Remaja Gelapkan Sepedamotor BELAWAN (Waspada): Tak punya uang membeli sabusabu, seorang remaja nekat menggelapkan sepedamotor temannya. Tak pelak lagi, pelaku berinisial AS ,19, warga Jl. Damak, Lingkungan 31, Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, dipukuli warga dan diserahkan ke Polsek Medan Labuhan. Informasi di Kepolisian, Minggu (7/6), aksi‘penggelapan’ sepedamotor tersebut berawal saat pelaku AS meminjam se-
pedamotor Yamaha Mio milik tetangganya Ridwan dengan alasan membeli rokok, pada Minggu 24 Mei 2020 lalu. Merasa percaya dengan pelaku, apalagi pelaku sering tidur di rumah korban, Ridwan ,41, memberikan kunci kontak sepedamotornya.Setelah pelaku pergi dari rumah korban, sejak itu pula pelaku tak kembali ke rumah korban sehingga korban membuat laporan pengaduan ke Polsek Medan Labuhan.
“Ada beberapa malam pelaku tidur dirumah saya. Makan juga di rumah, uang jajan dikasih karena sering bantuin aku ke pajak untuk belanja,” ujar Ridwan dengan wajah kesalnya. Dijelaskan Ridwan, setelah pelaku tak kunjung mengembalikan sepedamotornya, dirinya terus mencari keberadaan pelaku. Sabtu (6/6) sekira pukul 23:00, korban melihat pelaku AS berada di rumahnya dan sedang membawa pakaiannya
lewat dari pintu belakang. “Tanpa buang waktu, kami langsung menyergapnya hingga pelaku tak berkutik,” cerita Ridwan. Sejumlah warga yang geram dengan perbuatan pelaku langsung membogem pelaku. Untung saja, personil Bhabinkamtibmas Polsek Medan Labuhan dan Babinsa Koramil Medan Labuhan, segera tiba di lokasi kejadian, tersangka AS langsung digelandang ke sel Polsek Medan Labuhan.
Saat diinterogasi di Polsek Medan Labuhan, tersangka AS mengaku telah menggelapkan sepedamotor tetangganya itu dan menjualnya kepada orang lain seharga Rp.1. 200.000 sedangkan uang hasil penjualan digunakan untuk membeli sabu-sabu.”Sepedamotornya aku curi dengan cara meminjam. Sudah kujual seharga Rp. 1.200.000. Uangnya untuk beli narkoba jenis sabu-sabu bang,” aku tersangka AS. (m27)
Waspada/ist
Suasana Apel siaga di Lapas Kals I Medan.
Lapas Klas I Medan Sambut New Normal MEDAN (Waspada): Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas I Medan/ Lapas Tanjunggusta mulai melaksanakan apel pagi. Apel pagi dilakukan menyambut new normal atau tatanan normal baru yang akan diberlakukan di Lapas maupun Rutan di Indonesia. Kalapas Klas I Medan, Frans Elias Nico, mengatakan, seluruh pegawai akan menjalani new normal dengan ditandai apel siaga yang sudah berlangsung Jumat (5/6) kemarin.”Ya, kita sudah lakukan apel siaga. Apalagi kan kalau di lapas sangat susah kalau work from home diterapkan. Kita kan di sini menjaga orang. Apel siaga itu salah satu kesiapan dari petugas kita di era new normal,” katanya kepada Waspada, Sabtu (6/6). Karena itu, pihaknya terus meningkatkan protokol kesehatan terhadap petugas. Hal ini menurutnya sangat penting, mengingat para petugas, sering ke luar masuk ke dalam Lapas. “Kalau warga binaan kan, mereka di dalam terus. Kalau petugas kita kan gak tahu di luar bagaimana,” ujarnya. Meski belum ada petunjuk resmi dari Kemenkumham soal new normal. Namun, setiap protokol kesehatan tetap diperhatikan seperti penggunaan masker cuci tangan dan ruang strelisasi, begitu juga terhadapa para warga binaan.
“Malah sekarang ini, kita tengah menyediakan hand sanitizer di setiap blok sel dan kita juga memberikan vitamin c bagi warga binaan, dan ini akan berlanjut,” ungkapnya.Era new normal, kata dia, bukan berarti, mengabaikan kesehatan di tengah pandemi Covid-19. “Maksudnya, new normal itu bukan kita biarkan, justru membiasakan mereka (warga binaan) hidup bersih. Ruangan juga dibersihkan. Juga ada pemeriksaan dari dokter,” imbuhnya. Tetapi, mengingat penyebaran corona yang belum ada-tanda berakhir, pihaknya sedang membuat wacana, memberi kelonggaran agar keluarga warga binaan bisa kembali berkunjung. “Wacana, kita mau coba buka kembali, tetapi dengan standar SOP yang kita buat nanti diajukan ke direktorat. Kalau sudah disetujui baru kita terapkan di sini,” pungkasnya. “Apalagi kan, corona ini gak turun-turun. Kan gak mungkin mereka dilockdown terus. Kita juga harus memberikan solusi-solusi,” sambungnya.Namun, saat ini untuk kunjungan keluarga warga binaan, lapas masih memberlakukan sistem online dengan menyediakan layanan video call. “Masih menggunakan layanan video call. Selain itu, layanan penitipan barang dari keluarga binaan juga masih jalan,” tandasnya. (m32)
Sakit Tumor Divonis Covid-19
Massa PBB Demo RS MurniTeguh MEDAN (Waspada): Puluhan massa Pemuda Batak Bersatu atau PBB Kota Medan. melakukan unjuk rasa ke RS Murni Teguh Jl. Timor Medan, terkait status pasien yang diduga sakit tumor namun divonis Covid-19, Sabtu (6/6). Massa PBB itu meminta ketegasan RS Murni Teguh atas kasus yang menimpa keluarga dari rekan mereka yang meninggal. Mereka mengatakan, korban yang meninggal diketahui memiliki rekam jejak penyakit tumor, tapi divonis Covid-19 oleh pihak rumah sakit Murni Teguh. Dalam aksi itu, pengunjuk rasa berkumpul di pelataran parkir pintu masuk rumah sakit dengan mendapat pengawalan ketat dari kepolisian. Mereka berencana ingin bertemu pimpinan rumah sakit, guna memprotes tuduhan pihak rumah sakit terhadap seorang pasien yang disebut-sebut terpapar virus Covid-19. “Kami datang ke sini sebagai perwakilan keluarga, guna meminta pertanggungjawaban pihak rumah sakit yang telah menuduh keluarga rekan kami menderita Covid-19. Padahal, pasien sudah lama menderita sakit tumor,” kata perwakilan PBB Dolli Sinaga SE. Menurut Dolli, pihaknya sudah bertemu
dengan pihak RS Teguh Murni, namun tidak ada kejelasan. “Statemen rumah sakit berbedabeda, maka kita akan terus berjuang dan mengungkap fakta dan kejanggalan yang kita miliki,” ujarnya. Kata Dolli, pihaknya belum puas dengan jelas kebenaran fakta apa yang disampaikan pihak keluarga tidak sesuai dengan apa yang disampaikan pihak rumah sakit. “Makanya, kami akan terus melakukan upaya hukum terhadap pihak rumah sakit,” tuturnya. Dia mengaku, akibat vonis pihak RS Murni Teguh, keluarga hingga kini kecarian di mana jasad orangtuanya. Karena sampai sekarang keluarga pasien tidak tahu di mana mayat ibunya. Ini nyata dan nanti bisa kita hadirkan keluarganya,” katanya. Akhirnya, perwakilan massa PBB diterima menemui pimpinan rumah sakit itu, setelah sebelumnya mendapat larangan petugas keamanan dan sempat terjadi pertengkaran. Sementara wartawan yang ingin mengkonfirmasi permasalahan tersebut, tidak dibenarkan masuk oleh oleh manejemen RS Murni Teguh. (cpb/clin)
Kepala BPN Dilaporkan Ke Ombudsman MEDAN (Waspada) Kuasa Hukum Gustina dari Kantor Pengacara Mahsin SH dan Rekan melaporkan Badan Pertanahan Nasionnal (BPN) Medan ke ke Perwakilan Ombudsman Republik Indonesia (ORI) Sumut karena belum melaksanakan putusan Mahkamah Agung (MA) yang sudah berkekuatan hukum tetap (Incraht). Demikian disampaikan Kuasa Hukum Gustina, Mahsin SH di dampingi Boni F Sianipar SH,M.Hum kepada wartawan wartawan, Minggu (7/6).Dijelaskan laporan itu disampaikan ke Ombudsman Jumat (5/6) di Kantor Perwakilan Ombudsman Sumut di Jl. Sei Besitang No 3 Medan. Mahsin menjelaskan, kliennya Gustina pemilik sah atas sebidang tanah seluas 584 M2 di Jl. Adam Malik, Kel. Silalas, Kec. Medan Petisah sesuai dengan Sertifikat Hak Milik Nomor 1455 atas nama Ir Tumbur ML Tobing tertanggal 19 Juli 2011 selanjutnya beralih menjadi atas nama Gustina disebut juga Gustina Ratimin pada 30 November 2011. Namun sebut Mahsin diatas tanah kliennya tersebut terbit sertifikat Hak Pakai Nomor : 124 Kelurahan Silalas tertanggal 5 Agustus 2011 , Surat ukur Nomor 00236/Kel.Silalas/2011 tanggal 22 Juni 2011 seluas 583 M2 atas nama Pemerintah Republik Indonesia c/q Kementerian Keuangan. Karena terjadi tumpang tindah sertifikat itu, kliennya ungkap Mahsin, telah mengajukan gugatan ke PengadilanTata Usaha Negara (PTUN) Medan dan selanjutnya keluar putusan Nomor :03/G/2013/PTUN-MDN jo Putusan Nomor 124/B/2013/PTTUN.MDN, Jo Putusan Nomor :38/K/TUN/2013, Jo Putusan Nomor : 81 PK/ TUN/2014 yang inti Amar Putusan tersebut adalah menyatakan batal Sertifikat Hak Pakai Nomor :124 Kelurahan Silalas tertanggal 05 Agustus 2011,Surat ukur Nomor :00236/Kel.Silalas/2011 tertanggal 22 Juni 2011 seluas 583M2 atas nama Pemerintah Republik Indonesia cq Kementrian Keuangan. “ Selanjutnya PTUN Medan telah menerbit-
kan Surat Nomor :W1-TUN/696/AT.02.07/VIII/ 2014 tanggal 06 Agustus2014 prihal Surat Keterangan Inkracht yang menerangkan putusan bersangkutan telah memiliki kekuatan hukum tetap,” kata Mahsin. Mahsin juga membeberkan bahwa PTUN Medan telah menerbitkan Penetapan Nomor: 03/G/2013/PTUN -MDN yang menerangkan memerintahkan Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan dan Menteri Keuangan RI untuk melaksanakan putusan tersebut . Sementara Boni F Sianipar SH,MHum mengatakan karena sudah tidak ada upaya hukum lagi yang bisa dilakukan namun ternyata Kepala Kantor BPN Medan belum melaksanakan perintah PTUN Medan itu maka kami melaporkan masalah ini ke Perwakilan Ombudsman RI agar menegur dan memerintahkan Kepala Kantor BPN Medan untuk melaksanakan putusan PTUN Medan tersebut. “Kami berharap agar Ombudsman Sumut segera memproses laporan kami ini sehingga persoalan yang dialami klien kami bisa selesai,” ujar Boni. Boni juga mengungkapkan selain melaporkan Kepala BPN Medan ke Ombudsman pihaknya juga sudah melapor ke Kepala BPN Sumut dengan harapan agar Kepala BPN Sumut memerintahkan supaya Kepala BPN Medan segera membatalkan sertifikat Hak Pakai Nomor : 124 Kelurahan Silalas tertanggal 5 Agustus 2011 , Surat ukur Nomor 00236/Kel.Silalas/2011 tanggal 22 Juni 2011 seluas 583 M2 atas nama Pemerintah Republik Indonesia c/q Kementerian Keuangan tersebut.Di tempat terpisah , Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumut Abyadi Siregar mengaku telah menerima laporan tersebut. “Ya, kita, Ombudsman sudah menerima laporannya,” jelas Abyadi.Selanjutnya, lanjut Abyadi Siregar, laporan tersebut masih dalam proses pemeriksaan di Tim Penerimaan dan Verifikasi Laporan (PVL). Tim PVL ini akan melihat kelengkapan syarat formil dan materil laporan. (m25)
Kapolsek Medan Baru Jadi Kasat Reskrim MEDAN (Waspada): Poldasu melakukan mutasi terhadap puluhan Perwira Menengah (Pamen) di Jajaran Polrestabes/Polresta/Polres dan Polsek jajaran di Sumut. Dalam mutasi tersebut AKBP Ronny Nicholas Sidabutar sebelumnya Kasat Reskrim Polrestabes Medan,diangkatsebagaiKasatNarkobaPolrestabes Medan sesuai surat Telegram Rahasia (TR) Kapolfasu Irjen Martuani Sormin Nomor: ST/ 513/VI/KEP./2020, Tanggal 5 Juni 2020. Sementara kedudukan PS Kasat Reskrim Polrestabes Medan diserahkan kepada Kompol Martuasah Hermindo Tobing SIK, sebelumnya Kapolsek Medan Baru. Sedangkan Kapolsek
Medan Baru dipercayakan kepada Kompol Aris Wibowo SIK sebelumnya Kapolsek Percut Sei Tuan.Jabatan Kapolsek Percut Sei Tuan yang baru diserahkan kepada Kompol Otniel Siahaan SIK MIK, sebelumnya Kanit 3 Subdit 3 Ditreskrimum Polda Sumut. Sementara Kasat Reskrim Polres Tapanuli Selatan AKP Ginanjar Fitriadi yang juga mantan Kapolsek Patumbak, dipercayakan menjadi Kasat Narkoba Polresta Deliserdang. Kanit Idik 3 Sat Narkoba Polrestabes Medan, Iptu Hardiyanto SH NRP 77070176 diangkat dalam jabatan barunya sebagai Panit 2 Unit 1 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Sumut. (m25)
Universitaria
WASPADA Senin 8 Juni 2020
B3
IKA Unimed Gelar Seminar Pendidikan Secara Daring Dalamrangkamempereratsilaturahmi,IkatanAlumni(IKA)Universitas Negeri Medan (Unimed) menggelar halal bihalal Idul Fitri 1441 H dan melaksanakanWebinar dengan tema“Peluang danTantangan Dunia Pendidikan pada Masa Pandemi Covid-19” melalui Live Streaming Youtube dan aplikasi Zoom Meeting, Sabtu (6/6). PadaWebinar tersebut menghadirkan Tokoh Pendidikan Sumatera Utara Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. sebagai pembicara. Dibuka Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom. Ketua Umum DPP IKA Unimed Drs. Alfian Hutauruk, M.Pd. Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, Ketua PC IKA Unimed Kota Medan Drs. Abdul Ghani, M.Pd., dan dimoderatori oleh Sekretaris PC IKA Unimed Kota Medan H. Juliandi Siregar, S.Pd, M.Si. Diikuti juga wakil rektor, dekan dan wakil dekan se-lingkungan Unimed, dan ratusan alumni Unimed. Ketua Umum DPP IKA Unimed Drs. Alfian Hutauruk, M.Pd. berharap agar IKA Unimed ini bukan hanya sekedar wadah silaturahmi alumni saja, namun bisa menjadi wadah dan gerakan untuk mengembangkan pendidikan khususnya di Sumatera Utara. Rektor Unimed Dr. Syamsul Gultom mengatakan saat ini, semua masih dalam suasana kekhawatiran dan penuh kewaspadaan, karena mungkin lokasi tinggal kita masih dalam zona merah dari penyebaran Covid-19. Termasuk kelanjutan proses pendidikan di negeri kita yang saat ini juga masih dikaji secara matang dan penuh pertimbangan oleh pemerintah, apakah akan masuk belajar secara tatap muka di sekolah dan kampus, atau harus diperpanjang belajar dari rumah. “Walaupundemikian, Covid-19 telahmengubah sistempendidikan di Indonesia 90% lebih, dan saat ini beralih secara full proses belajar mengajarkitalaksanakandalamjaringan.Padahalpemerintahkitamelalui Kemendikbud sudah memiliki target di tahun 2017, proses belajar di perguruan tinggi sudah menggu-nakan daring. Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd. mengatakan dampak Covid-19 kita rasakan bersama dan mempengaruhi semua aspek kehidu-pan, mulai dari aspek kesehatan, aspek ekonomi, kehidupan spiritual (keagamaan), pangan, kehidupan sosial masyarakat dan khususnya pendidikan.AdanyapandemiCovid-19telahmengubahsemuaaktivitas akademik di kampus dan proses pembelajaran di sekolah. Proses dan sistem pembelajaran yang biasanya dilakukan dominan tatap muka, saatiniharusdilakukansepenuhnyamenggunakanmediadaringuntuk menekan angka penyebaran Covid-19. Selanjutnya Prof. Syawal menambahkan, perubahan pola pembelajaran yang kita alami menjadi tantangan baru bagi pendidik di Indonesia. Oleh karenanya, Guru harus menjadi seorang pembelajar yang bisa menyesuaikan dengan keadaan. “Akhirnya pandemi Covid-19 menuju New Normal menjadi momentum dan memiliki energi yang besar untuk melakukan evaluasi terhadap keseluruhan aspek pendidikan di Indonesia. Ada agenda yang mendesak yang harus segera dilakukan yaitu penguatan strong leadership dan konsistensi kebijakan, pemetaan SDM Indonesia, menata ulang komponen pendidikan, dan zonasi PT berbasis peran dan unggulan potensi dan pembangunan daerah. Sehingga persiapan menuju new normal nantinya akan menjadi potensi besar untuk perubahan yang lebih baik untuk masa depan Indonesia,” tutup Prof. Syawal. (m19)
Waspada/ist
PARA narasumber dan peserta Wabiner yang digelar IKA Unimed
Prof Guslihan Dasatjipta Sekretaris MWA USU MEDAN (Waspada): Prof dr Guslihan Dasatjipta, Sp A(K), terpilih sebagai sekretaris MajelisWali Amanat Universitas Sumatera Utara periode 2015-2020 dalam posisi Pengganti Antar Waktu (PAW) menggantikan sekretaris MWA USU sebelumnya, Fahmi Natigor Nasution, SE, M Acc, Ak, CA, CMA. Penunjukan sekretaris MWA USU tersebut dilaksanakan serangkaian dengan perkenalan anggota MWA USU periode 2015-2020 PAW dari unsur Senat Akademik dan pemberhentian anggota MWA USU unsur Senat Akademik periode 2014-2019. Acara berlangsung di ruang Rapat Senat Akademik Gedung Biro Pusat Administrasi USU lantai 3, belum lama ini dipimpin Ketua MWA USU Drs Panusunan Pasaribu, MM, didampingi Rektor USU Prof Dr Runtung Sitepu, SH, M Hum dan Sekretaris Daerah Pemprovsu Dr Ir Hj R Sabrina, M Si dan dihadiri oleh seluruh anggota MWA, termasuk dua di antaranya yang hadir secara online/dalam jaringan (daring). Dalam kegiatan tersebut diberlakukan sepenuhnya protokol pencegahan Covid-19 dengan memberikan jarak antar tempat duduk peserta, pemeriksaan suhu tubuh di pintu masuk, penyediaan hand sanitizer, masker dan sarung tangan. Kepada para anggota MWA dari unsur Senat Akademik USU sebelumnya, Ketua MWA USU Drs Panusunan Pasaribu, MM, menyampaikan ucapan terima kasihnya atas seluruh kerja keras dan pengabdian yang telah diberikan. Juga ucapan selamat bekerja kepada para anggota MWA yang baru, dengan harapan semuanya dapat bersama-sama bekerja dan memberikan dukungan bagi eksekutif (rektor –red) dalam melaksanakan layanan pendidikan yang maksimal kepada seluruh mahasiswa/i USU di tengah pandemi Covid 19. Masa jabatan MWA USU periode 2015-2020 akan berakhir pada 5 Oktober 2020 mendatang. “Saat ini banyak hal yang menyita pikiran dan perhatian kita semua terkait adanya pandemi Covid-19, di mana banyak kegiatan berjalan tidak dengan normal, bahkan beberapa di antaranya harus ditiadakan. Baik kegiatan akademik maupun administrasi. Maka dengan waktu yang tersisa selama tiga bulan ke depan, diharapkan kita semua dapat memberikan dukungan kepada eksekutif untuk bekerja dengan baik di bawah ancaman pandemi Covid-19, mengingat beban dan tanggung jawab yang dipikul sangat berat,” kata Ketua MWA USU. Para anggota MWA USU unsur Senat Akademik periode 20152020 yang baru adalah Prof Dr Ir Darma Bakti, MS, Dr Ir Fahmi, ST, M Sc, IPM, Prof Dr Hasim Purba, SH, M Hum, Muhammad Arifin Nasution, S Sos, M SP, Puspa Melati Hasibuan, SH, M Hum, Prof Dr Ing Ir Johannes Tarigan, Prof Dr Khairina Nasution, MS dan Prof dr Guslihan Dasatjipta, Sp A(K). (m19)
SUARA AKADEMIK
Budaya Menulis Prof. Dr. H. Abdullah, M.Si Guru Besar UINSU
Waspada/ist
PEMATERI di Webinar FK UISU menjelaskan sejumlah fakta, Sumut belum siap menerapkan new normal.
Webinar FK UISU
Sumut Belum Tepat Terapkan New Normal FAKULTAS Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) menyelenggarakan seminar online atau webinar bertajuk: “Tinjauan Ilmiah New Normal Dalam Menghadapi Pandemi Covid-19 dari Perspektif Filosofi dan Epidemiologi”, Sabtu (6/ 6) di Ruang Dekan FK UISU. Dalam pemaparan dua pemateri yakni DR dr Umar Zein DTM&H, Sp.PD-KPTI dan dr Putri Chairani Eyanoer Ms.EPi, Ph.D, FISPH.FISCM menyimpulkan provinsi Sumatera Utara belum tepat menerapkan new normal atau tatanan baru untuk beradaptasi dengan Covid-19. Sebelumnya Dekan FK UISU, dr Indra Janis MKT menyampaikan, dampak Covid19 saat ini sudah meluas, baik di Indonesia maupun dunia. FK UISU dengan caturdharma UISU yaitu pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat dan dakwah islamiah, selalu turut serta untuk mengambil peran mengatasi Covid -19. Salah
satunya adalah melalui kegiatan ilmiah webinar. “Webinar ini sebagai edukasi yang efektif ditujukan kepada kalangan kesehatan dan juga masyarakat umum. Kegiatan webinar ini juga jangkauannya cukup luas, dapat menghimpun banyak peserta, sehingga kami merasa perlu mengadakan kegiatan ini berkelanjutan dan akan dikemas dalam sajian yang lebih menarik di setiap episode,” ujar dekan. Memasuki materi tinjauan ilmiah new normal, DR dr Umar Zein DTM&H, Sp.PD-KPTI menjelaskan, dirinya merasa miris dengan jumlah kasus yang kian naik. Kemudian petugas kesehatan di rumah sakit itu nampaknya tak henti-hentinya dalam menghadapi kasus.”Ini kenapa terjadi? Ini karena kurangnya pencegahan. Kita hanya berkutat di hilir, sementara di hulunya itu tidak dari awal dihempang, sehingga terkuras sumber daya tenaga medis atau dokter, perawat, atau petugaspetugas yang lain,” bebernya. Kalau mau menuju new normal dengan melonggarkan pembatasan, Umar menyarankan agar menyempurnakan dulu penanganan preventif dan kontrolnya”Preventif dan kontrol bersamaan dengan promotif dulu. Pencarian dan deteksi dini
kasus serta perlindungan masyarakat secara simultan. Semua itu harus didukung sarana dan prasarana diagnostik yang unggul, dan peran masyarakat, baru bisa menghempang dan jumlah kasus akan turun. Kalau bisa seperti Australia, mereka berprinsip kalau sudah nol, artinya sudah tidak ada lagi kasus, sudah tinggal menyelesaikan kasus yang ada, barulah dimulai pembebasan dan pembatasan itu,” terangnya. Dia juga menegaskan, jika memang tidak siap menghadapi new normal, alangkah baiknya jangan dulu diterapkan pelonggaran pembatasan”Lebih bagus kita nunggu saja. Sampai kapan? Enggak tahu kita sampai kapan,” tukasnya. Di sisi lain, dr Putri Chairani Eyanoer Ms.EPi, Ph.D, FISPH. FISCM memaparkan Berdasarkan data-data di Indonesia khususnya di Sumatera Utara, bisa dilihat bahwa sampai hari ini angka kejadian Covid- 19 itu belum lagi mencapai puncak. “Sementara, kalau dilihat dari konsep new normal itu, kita harus sudah sampai dulu ke puncak, sampai ke puncak kemudian sudah ada penurunan kasus, baru kemudian kita lihat. Adanya kasus covid tidak mungkin hilang di populasi, tetapi dengan adanya kasus dalam jumlah
yang sedikit atau bisa terkontrol, barulah kita bisa masuk ke dalam yang disebut dengan new normal,” ucapnya.Putri kembali mengulang pernyataannya bahwa berdasarkan data yang ada saat ini menunjukkan kita belum siap untuk new normal. Bahkan mungkin lebih parahnya, tidak siap untuk masa transisi. Dia juga belum bisa memprediksi kapan ini berakhir. Apalagi sudah banyak sekali beredar kurva-kurva prediksi. Tapi ternyata setelah dilihat, seluruh kurva prediksi itu salah, tidak sesuai dengan apa yang kita hadapi di lapangan.Jadi yang harus dilakukan untuk saat ini, tambah Putri, yang pertama sekali adalah melakukan pendataan dengan baik. Data itu dalam bentuk surveilans. Selain itu, dirinya meminta peran serta masyarakat, karena penularan penyakit ini tidak bisa ditanggulangi oleh pemerintah saja, tidak bisa hanya koar-koar bilang jangan ini jangan itu”Tapi kenyataannya di masyarakat semua diabaikan, karena ingat penyakit ini terjadi karena ada kontak satu dengan yang lain,” tandasnya. Webinar yang kali pertama dilaksanakan secara online ini diikuti sebanyak 472 peserta dari berbagai kota di Indonesia dan negara tetangga Malaysia n. (m19)
Rektor USU Hadiri Pengkajian Draft New Normal REKTOR Universitas Sumatera Utara (USU) Prof Dr Runtung Sitepu menghadiri pertemuan dengan pemprov Sumatera Utara untuk mengkaji dan menggodok draft aturan dan kebijakan terbaik pelaksanaan New Normal atau tatanan kehidupan normal baru di Sumut. Pengkajian draf dipimpin Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, Jumat (5/6), di Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Sumut. Hadir Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah dan Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut R Sabrina. Peserta rapat yang hadir di antaranya mewakili unsur Forkopimda, Tim GTPP Covid-19 Sumut, pakar kesehatan, akademisi, dewan riset dan ahli ekonomi.
Gubsu menyatakan, bahwa sampai 13 Juni, akan dikaji materi draf, termasuk dari 33 kabupaten/kota yang ada di Sumut. karena perlakuan di tiap tempat itu berbeda-beda. Mengingat ada kabupaten/kota yang statusnya masuk zona merah, ada kuning, ada hijau. Draft disusun dengan berbagai pakar untuk dipresentasikan ke DPRD, yang setelah disetujui akan diajukan ke Menteri Kesehatan,” jelas Edy Rahmayadi. Jika draf disetujui untuk diberlakukan di Sumut, kata Edy, maka draf tersebut akan menjadi aturan yang harus dipatuhi pada masa kehidupan normal baru. Salah satu aturan yang paling penting sedang dipertimbangkan adalah terkait pendidikan, khususnya terkait sistem dan
model pembelajaran bagi siswa. Menurut Gubsu, permasalahan yang dihadapi peserta didik dan pihak sekolah merupakan hal yang paling penting, karena menyangkut kesehatan dan keamanan mereka. Untuk itu harus dipikirkan bagaimana sistem yang cocok dan bagaimana pendidikan bisa tetap berjalan namun juga bisa melindungi para peserta didik. Selain penyelenggaraan pendidikan dan sekolah, beberapa hal yang juga dibahas di antaranya pengendalian pasar dan mall, kegiatan kebudayaan, olahraga, balai pertemuan dan kegiatan sosial lainnya. Beberapa masukan yang disampaikan peserta rapat terkait pendidikan ialah agar tetap menyelenggarakan aktivitas
pendidikan, namun dengan berbagai ketentuan seperti protokol kesehatan yang ketat, pemberlakuan jadwal dengan mengurangi jumlah hari masuk sekolah, penyemprotan disinfektan secara rutin di sekolah, pengadaan rapid test untuk siswa dan para guru dan lainnya. Pertimbangannya, pendidikan tak mungkin berhenti hingga vaksin ditemukan. Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah I Sumut Prof Dian Armanto, menyampaikan kondisi di perguruan tinggi. Menurutnya, saat ini PTS menunggu aturan Kemendikbud untuk pelaksanaan New Normal. “Seandainya perlu uji coba di daerahdaerahyangpunyaPTS,kamisiap membantu,” ujarnya. (m19)
Prof Dr Delfitri Munir :
Masyarakat Harus Jujur Dan Tetap Diam Di Rumah TAMPIL sebagai salah seorang pembicara dalam program USUtalk edisi khusus RamadHan, Guru Besar USU Prof Dr dr Delfitri Munir, Sp THT-KL (K), memaparkan sejarah wabah besar penyakit menular yang melanda dunia sejak jaman dahulu. Disebutkannya, pada tahun 431 Sebelum Masehi sudah terjadi wabah besar penyakit pes, yang memakan banyak korban di beberapa negara di dunia. Sementara pada tahun 1918 dunia dilanda dengan penyakit flu Spanyol. Kemudian di 2002 ada epidemi SARS yang merebak di China dan 2012 di kawasan Timur Tengah terdapat epidemi MERS yang disebut juga dengan flu Arab. Dan pada saat ini kelompok Corona 3 yang disebut Covid-19 yang berawal dari Wuhan Tiongkok, berkembang sebagai pandemi. “Covid-19 hanya bisa menumpang hidup pada makhluk hidup. Virus ini memiliki gen RNA, dengan bentuk bulat dengan luas penampang sekitar 100-126 mikro dan memiliki bentuk tonjolantonjolan mahkota di sekelilingnya, sehingga disebut Corona atau Crown dalam bahasa Inggris yang berarti mahkota. Covid-19 tidak bisa hidup di luar makhluk hidup. Gejalanya bervariasi, tergantung di mana ia mulai menginfeksi. Ada pilek, batuk, demam dan sesak napas. Bisa juga gangguan pencernaan berupa mual, serta gangguan indera penciuman,” ungkap Prof Delfitri. Penularan virus Covid-19 ini melalui percikan air ludah dan
udara. Penularan umumnya terjadi melalui interaksi dengan orang banyak, atau kontak dengan penderita positif Covid-19 dan menggunakan benda-benda yang sering disentuh orang banyak. Juga dari udara. Itu sebabnya cara pencegahan yang paling utama adalah dengan menggunakan masker dan rajin cuci tangan.Corona virus memiliki masa inkubasi yang cukup panjang yakni selama 14 hari. Di mana sebelumnya para penderita sama sekali tak menunjukkan gejala sakit. Salah satu cara untuk meminimalisi penularan Corona Virus, ujar Prof Delfitri, jika bepergian ke tempat-tempat ramai di luar, maka setibanya di rumah agar segera membersihkan diri sebersih mungkin dan mencuci pakaian yang dikenakan, karena memiliki riwayat kemungkinan membawa virus Corona. “Masyarakat juga harus jujur kepada tim medis terkait riwayat perjalanannya. Sebaiknya segera mengisolasi diri setelah berkunjung dari negara-negara yang terjangkit Covid-19. Dengan demikian kasus ini bisa tertangani dengan segera dan tidak merebak semakin besar,” katanya mengingatkan.Prof Delfitri mengungkapkan, penelitian dan upaya penemuan vaksin Covid-19 sampai saat ini terus gencar dilakukan oleh para peneliti di berbagai negara. Namun waktu yang dihabiskan untuk itu bisa sangat panjang. Khususnya untuk menguji imunitas pada anak-anak muda.
Menurutnya, dari sisi pendekatan medis Covid-19, sebetulnya belum ada obatnya. Obat yang ada sampai saat ini hanya untuk mengurangi gejala saja. Maka hal ini menjadi salah satu tantangan besar di dalam dunia kesehatan, untuk berpacu menahan laju penularan penyakit tersebut. Dalam konteks sosial budaya, Prof Delfitri mencemaskan kebiasaan berkumpul orang Indonesia yang dipandang sebagai merupakan terbesar dalam menghentikan laju penularan Covid19. “Menganjurkan masyarakat untuk tetap diam di rumah juga tidak mudah. Maka agar betah di rumah, salah satu caranya adalah dengan menciptakan kondisi rumah senyaman mungkin bagi seluruh anggota keluarga,” ujarnya. Prof Delfitri mengimbau agar seluruh masyarakat memperbanyak konsumsi makanan yang bisa meningkatkan daya tahan tubuh. “Protein yang terkandung dalam makanan itu harus tinggi. Konsumsi juga vitamin, lakukan olahraga secara teratur dan beribadah dengan khusyuk merupakan cara lain yang dapat ditempuh untuk meningkatkan imunitas. Lakukan hal-hal yang menyenangkan dan kurangi stress. Boleh takut, namun jangan stress. Mari sama-sama kita berupaya dan berdoa, agar wabah Covid19 ini cepat berakhir,” harapnya. (m19)
BUDAYA Islam sangat kental dengan kegiatan tulis menulis. Sejak awal turunya Al-Qur’an, Nabi Muhammad saw sudah memerintahkan Zaid bin Tsabit untuk menulisnya. Secara khusus Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 282, Allah swt menyuruh kaum muslimin untuk menulis perjanjian atau traksaksi. Hal tersebut dipahami bahwa Al-Qur’an maupun Nabi telah meletakkan dasar budaya tulis di kalangan umat Islam. Budaya inilah yang kemudian dijiwai oleh para sarjana atau ulamasepanjang sejarah Islam, terutama pada zaman keemasan Islam.Mereka telah menulis buku dalam berbagai bidang keilmuan, dan buku-buku tersebut masih dapat kita baca hingga saat ini. Melalui tulisan atau buku, ilmu diwariskan dari generasi ke generasi. Namun, salah satu kelemahan sarjana dewasa ini adalah dalam hal budaya tulis. Kelemahan itu terlihat dari menjamurnya mafia karya ilmiah, mereka siap membuat skripsi, tesis bahkan disertasi. Diperburuk lagi dengan sinyalemen bahwa ada Perguruan Tinggi yang ikut terlibat dalam pembuatan tugas akhir calon sarjana khususnya pembuatan skripsi. Perilaku tersebut adalah merusak dunia pendidikan tinggi khususnya dan melahirkan sarjana yang tidak berkualitas. Dampaknya tentu sangat meluas. Pertama, lahirnya sarjana yang tidak jujur dan menganggap segala sesuatu mudah dan dapat diatur. Kedua, jika bekerja sebagai PNS, maka tidak akan memiliki kecakapan dan tidak suka dengan tantangan dalam bekerja. Jidilah ia di tempat kerja sebagai pegawai setengah penganggur atau penganggur terselubung. Ketiga, pengalamannya yang tidak terpuji dalam dunia pendidikan, ia tularkan kepada orang lain dan ia menjadi penyebar virus, sebagaimana penyebaran virus corona saat ini. Untuk memacu kembali semangat atau budaya menulis, para mahasiswa, sarjana umumnya dan para dosen khususnya, perlu berkeyakinan bahwa menulis termasuk amal saleh yang dapat mengantarkan penulisnya untuk masuk surga. Sebaliknya, perlu sebuah kesadaran bahwa mafia karya ilmiah dan plagiat adalah dosa. Untuk itu kita berharap kepada Majelis Ulama Indonesia (MUI) agar mengeluarkan fatwa tentang mafia karya ilmiah dan plagiat. Jika MUI memfatwakan haram, maka diharapkan dapat menjadi perisai berkembangnya mafia karya ilmiah dan plagiat. Dosen sebenarnya mempunyai peranan strategis, selain mengajar dan mendidik harus membekali dan mendorong mahasiswa agar menulis karya ilmiah. Dosen sebagai ilmuan diharapkan menganut falsafah kelapa, bukan falsafah pisang. Kelapa terus menerus berbuah, sedangkan pisang hanya sekali berbuah, lalu mati. Sebahagian kaum terpelajar dan civitas akademika dan khusus dosennya, lebih dekat dengan falsafah pisang, hanya sekali berbuah. Mereka setelah menulis skripsi (S1), tesis (S2) dan disertasi (S3), selanjutnya tidak pernah muncul lagi karya tulisnya yang monumental. Ini namanya menganut falsafah pisang, sekali berbuah lalu mati. Dalam konteks ini adalah mati semangat menulis dan meneliti. Selain itu bersifat konsumtif, yaitu hanya mampu membaca karya orang lain, tidak menjadi produktif dengan melahirkan gagasan dan ide-ide segar untuk pemecahan masalah sosial dan keummatan. Untuk mengatasi persoalan di atas, memerlukan regulasi yang lebih ketat untuk mengatur mafia karya ilmiah dan plagiat. Harapan agar dosen menjadi penganut falsafah kelapa memang masih perlu kerja keras. Pihak pimpinan perguruan tinggi harus memprogramkan berbagai hal yang terkait peningkatan kemampuan mahasiswa dan dosen dalam melahirkan karya ilmiah. Sebenarnya sejak pendemi covid-19 merebak dan pemerintah memprogramkan kegiatan beribadah, bekerja dan belajar di rumah, setiap orang memiliki waktu yang cukup untuk aktif dan produktif menulis. Tulislah hal-hal yang sederhana dalam kehidupan sehari-hari, kemudian meneruskan menulis hal-hal yang lebih serius dan ilmiah, hingga dapat melahirkan buku. Kuncinya adalah pada kesungguhan dan belajar menulis secara berkelanjutan.
Unimed, PTS Dan Sekolah Mitra Persiapkan UTBK SBMPTN 2020 PELAKSANAAN UTBK SBMPTN Tahun 2020, sebentar lagi. Unimed melakukan persiapan dengan menggelar rapat koordinasi Perguruan Tinggi Swasta dan Sekolah Mitra di Medan, melalui video conference, Rabu (3/6). Rapat tersebut diikuti 4 PTS yakni, UMSU, UMA, UNPAB, dan Univ. Potensi Utama dan 6 Sekolah Mitra SMKN 14, MAN 1, SMKS Tritech Informatika, SMKS Al Fattah, SMKS Teladan, dan SMKS Ar-Rahman. Rapat Koordinasi tersebut dibukaWakil Rektor I Unimed Dr. Restu, MS(foto).AdapunPTSdansekolahmitramengikutirakorUTBKSBMPTN 2020tersebutadalahDr.Agussani,M.APrektorUMSU),Prof.Dr.Dadang Rahmad, M.Eng, M.Sc rektor UMA), Dr, H. Muhammad lsa lndrawan rektor UNPAB), Dr. Rika Rosnellt M.Kom rektor UPU, Nurlela S.Pd. Kepala Sekolah SMK 14 Medan. Wakil Rektor I Dr. Restu mengatakan kegiatan rapat koordinasi ini dilaksanakan dalam rangka mensukseskan UTBK SBMPTN 2020. Kata Restu, pelaksanaan tahun ini berbeda dengan tahuntahun sebelumnya, dikarena pandemi Covid-19 mengharuskan semua menjaga jarak. Sehingga dalam pelaksanaannya nanti mengikuti prosedur protokol kesehatan dari pemerintah. Dengan mengatur jarak, para peserta harus menggunakan masker, dicek suhunya tubuhnya, pihah panitia juga menyiapkan tim kesehatan, bekerjasama dengan gugus depan Covid-19 Pemprovsu dan Pemko Medan untuk mengantisipasi seandainya ada peserta yang kemudian diindikasikan positif atau terkontaminasi covid-19 akan segera ditangani dan tidak dibolehkan masuk ke ruangan. “Oleh karena itu mungkin nanti ada perubahan-perubahan persyaratan, lokasi dan sebagainya, nanti kita bisa didiskusikan lebih lanjut, katanya.Selanjutnya Dr. Restu mengatakan “Pelaksanaan UTBK juga dibatasi jumlah sesinya. Kapasitas ruangan juga harus mempertimbangkan jarak, misalnya yang tadinya 40 orang itu hanya bisa menampung 20 orang dan yang selama ini satu ruangan hanya 20 orang itu menjadi separuhnya 10 orang dalam satu ruangan. Pelaksanaan UTBK akan dilaksanakan pada bulan 5-12 Juli 2020. Saat ini sedang berlangsung pendaftaran secara online UTBK SBMPTN dari tanggal 2-20 Juni 2020.( m19)
Aceh
B4
WASPADA Senin 8 Juni 2020
Keluhkan Jembatan Ambruk KUTACANE (Waspada): Puluhan ribu warga yang bermukim di empat kecamatan pada bagian selatan wilayah Aceh Tenggara (Agara), mengeluhkan ambruknya jembatan rangka baja yang menghubungkan Kecamatan Semadam dengan tiga kecamatan lainnya di wilayah seberang. Pasalnya, paska rusak dan ambruk akibat dilewati alat berat bertonase tinggi pada akhir Ramadhan lalu, warga Kecamatan Babul Rahmah, Tanoh Alas dan sebagian masyarakat di kute (desa-red) di Kecamatan Lawe Alas, kesulitan mencapai Kecamatan Semadam. Sebelumnya, ungkap Ilyas, ketika jembatan rangka baja Pantei Dona belum dilewati alat berat yang disebut-sebut milik salah seorang kontraktor di Kecamatan Tanoh Alas, hubungan darat tiga kecamatan sebe-
rang dengan Kecamatan Semadam terbilang sangat lancar. Bukan hanya bisa dilewati kendaraan roda tiga dan kendaraan roda empat, bahkan bisa dilewati dump truk dan truk berukuran lainnya, namun sejak ambruk dan rusak berat akibat dilalui alat berat yang melebihi tonase, jembatan rangka baja itu tak bisa lagi dilewati kendaraan bermotor. Akibatnya, warga yang membawa hasil bumi melalui kendaraan bermotor berupa truk dan kendaraan roda empat serta tiga dari Kecamatan Babul Rahmah, Tanoh Alas dan Lawe Alas menuju Kecamatan Semadam dan sebaliknya, terpaksa memutar arah dengan jarak tempuh sejauh 20-30 Km jika ingin menuju Kecamatan Semadam. “Jalan yang harus dilewati yakni jembatan Mbarung yang menghubungkan Kecamatan Babussalam dengan Kecamatan Lawe Alas dan jembatan Salim Pipit yang menghubungkan Kecamatan Lawe Alas dengan Kecamatan Babul Makmur, itu pun harus memutar jauh dengan jarak tempuh yang terbilang lama, padahal jika le-
wat jembatan Pantei Dona, hanya membutuhkan waktu sela 10 -15 menit saja,” ujar S. Nababan, warga Semadam lainnya. Rusak berat dan ambruknya jembatan Pantei Dona, jelas membuat warga terutama kalangan petani dan pedagang kecil yang menggunakan kendaraan roda dua dan tiga merasa kesulitan karena jika dari tiga kecamatan seberang hendak menuju Kecamatan Semadam, harus menggunakan jasa perahu atau sampan melintasi Sungai Alas. Penggunaan sampan menyeberangi Sungai Alas yang berarus deras, selain membahayakan keselamatan juga akan menambah biaya bagi petani dan pedagang kecil yang hendak pergi ke ladang dan berdagang mau warga dari tiga kecamatan yang hendak berbelanja kebutuhan pokok ke Pasar Simpang Semadam. Untuk melewatkan satu sepeda motor, sambung Yasin, warga Kecamatan Seberang lainnya, warga mengeluarkan uang Rp10 ribu, sedangkan untuk satu orang penumpang harus membayar Rp5.000 jika ingin menyeberang dengan
menggunakan perahu atau sampan, sedangkan jika pulang pergi dibutuhkan biaya senilai Rp20 ribu untuk kenderaan roda dua dan Rp10 ribu untuk satu orang penumpang. Kondisi ini jelas sangat menyulitkan warga di empat kecamatan, apalagi di tengah musim Covid-19 yang membuat warga semakin kesulitan memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, akibat banyaknya warga yang kehilangan lapangan pekerjaan. Sebab itu, selain mendesak Pemkab Aceh Tenggara melalui Dinas PU-PR agar segera memperbaiki jembatan yang menghubungkan warga di Kecamatan Semadam dengan warga di tiga kecamatan seberang, warga dan elemen masyarakat lainnya juga meminta agar rekanan yang membawa alat berat bertonase tinggi yang menyebabkan jembatan Pantei Dona rusak berat dan ambruk harus bertanggung jawab. Bagaimanapun rekanan yang menyebabkan jembatan rangka baja Pantei Dona itu ambruk, harus bertanggung jawab atau paling tidak harus membayar kerugian daerah dan kerugian warga karena telah
merusak fasilitas Negara, atau setidaknya mensubsidi biaya warga yang melintas menggunakan jasa perahu atau sampan saat menyeberangi sungai Alas,” ujar Arafiq, Kasirin, Saleh Selian, Jupriadi dan Junaidi Sinaga serta Datuk Raja Matdewa, aktivis anti korupsi di Aceh Tenggara. Hingga berita ini diturunkan, Waspada belum memperoleh informasi dari Kadis PUPR Aceh Tenggara, Rasid Efendi Desky, ketika dihubungi ke HPnya kendati aktif dan masuk namun panggilan Waspada, Minggu (7/6) tak diangkat. Namun beberapa pegawai Dinas PU-PR yang ditemuiWaspada Sabtu (6/6) di lokasi jembatan ambruk mengatakan, saat ini pihak PU-PU sedang menurunkan alat berat menimbun sebagian jembatan rangka baja yang ambruk dengan batu berukuran besar, sedangkan rangka baja yang ambruk akan dibuka dan diperbaiki lagi untuk digunakan dan dipasang menjadi jembatan billey yang menghubungkan Kota KutacanePasar Terpadu Lawe Rutung.(b16/I)
Bantuan Bagi Korban Agara Terus Berdatangan
Waspada/Zainal Abidin/B
BRIMOB Aceh bersama dengan unsur TNI dari Kodim 0103 Aut, Polres Lhokseumawe, BPBD dan Satpol PP melaksanakan penyemprotan disinfektan di Kota Lhokseumawe, Minggu (7/6).
Zona Merah, Brimob Aceh Semprot Disinfektan Kota Lhokseumawe LHOKSEUMAWE (Waspada): Brimob Aceh bersama gugus tugas Covid-19 Kota Lhokseumawe melaksanakan penyemprotan disinfektan, Minggu (7/6). Kawasan Kota Lhokseumawe baru saja ditetapkan sebaga Zona Merah Covid-19 oleh Pemerintah Aceh. Kompi-1 Batalyon B Pelopor bersama dengan gugus tugas Covid 19 Kota Lhokseumawe, terdiri unsur TNI dari Kodim 0103 Aut, Polres Lhokseumawe, BPBD dan Satpol PP melaksanakan penyemprotan disinfektan di Kota Lhokseumawe. Lhokseumawe salah satu wilayah yang ditetapkan sebagai Zona Merah Covid-19. “Kegiatan ini juga dalam rangka Bhakti Brimob untuk masyarakat,” tegas Komandan Batalyon B Pelopor AKBP Ahmad Yani melalui Komandan Kompi 1 Batalyon B Pelopor Iptu
M.Nafis Luthfy, SH. Ikut serta dalam kegiatan penyemprotan, Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto, S.Ik. MH, Danki 1 Batalyon B Pelopor Iptu. M.Nafis Luthfy, SH serta sejumlah pejabat dari unsur BPBD dan Satpol PP Kota Lhokseumawe. Penyemprotan disinfektan dilakukan di sejumlah ruas jalan utama dalam wilayah Kota Lhokseumawe. Selain itu juga di Pesantren Misbahul Ulum Desa Meuria Paloh dan pesantren Ulumuddin Uteunkot, Kecamatan Muara Dua Kota Lhokseumawe. Penyemprotan menggunakan dua unit kenderaan Water Canon milik Brimob dan Polres Lhokseumawe. Satu unit kenderaan double cabin beserta alat semprot manual (sprayer), serta satu unit kendaraan Satbimas Polres Lhokseumawe. Juga satu unit kendaraan pen-
dukung dari Satpol PP untuk menyampaikan himbauan kepada masyarakat. Selain itu juga kendaraan beserta alat penyemprot manual dari BPBD Lhokseumawe. Komandan Batalyon B Pelopor AKBP Ahmad Yani melalui Komandan Kompi 1 Batalyon B Pelopor Iptu. M.Nafis Luthfy, S.H. mengatakan, “penyemprotan disinfektan sebagai upaya untuk mengantisipasi penyebaran virus Covid 19 dan kegiatan ini sebagai wujud Bhakti Brimob Aceh untuk masyarakat.” Saat pelaksanaan kegiatan penyemprotan personil Brimob dan Polres Lhokseumawe juga menghimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker, jaga jarak antar individu dan jaga kebersihan diri dan lingkungan.(b08/B)
KUTACANE (Waspada): Bantuan bagi korban kebakaran di Lawe Desky Kampung Karo Kecamatan Babul Makmur Aceh Tenggara (Agara) terus berdatangan, setelah Pemkab melalui wakil bupati menyerahkan bantuan, giliran Pemerintah Aceh dan DPR Aceh,Sabtu (6/6) memberikan bantuan. Beberapa hari sebelumnya, Bupati H.Raidin Pinim melalui Wakil Bupati, Bukhari menyerahkan bantuan bagi korban kebakaran di Kute Sabilussalam Lawe Desky Karo. Disusul PMI setempat yang dikomandoi dr. Bunyamin Pinim. Penyerahan bantuan dari pemerintah Aceh di lokasi kebakaran, dipimpin langsung Kepaa Badan penanggulangan Bencana Aceh, Sunawardi Desky, sedangkan penyerahan bantuan dari DPR Aceh, dipimpin Ketua Fraksi Partai Golkar, Ali Basrah didampingi Yahdi Hasan Ramud dan anggota dewan lainnya, Ketua DPRK Agara, Deni Febrian Roza, anggota DPRK, Gabe Martua Tambunan, Sufyan Sekedang dan Asisten II dan III Sekdakab serta Kepala BPBD Agara, Muhammad Asbi Selian. Kepala BPBA Provinsi Aceh, Sunawardi Desky menjelaskan, bantuan dari Pemerintah Aceh yang disalurkan pada korban kebakaran diantaranya, berupa material bahan bangunan dari kayu senilai Rp200 juta serta bahan siap pakai berupa perlengkapan keluarga, makan, sekolah, sandang, kebersihan keluarga, matras, selimut, minyak goreng, biskuit, air mineral dan kecap. Sunawardi berharap bantuan itu mampu meringankan beban yang dirasakan warga Kute Sabilussalam atau yang akrab disebut warga Lawe Desky Kampung Karo tersebut. Terpisah, Ketua Fraksi Partai Golkar DPR Aceh, Ali Basrah usai menyerahkan bantuan dari DPR Aceh Dapil 8 mengatakan, kebakaran Jumat (13/6) lalu memang membuat miris menyusul hangus dan terbakarnya sekitar 17 rumah warga. Bahkan membuat sedikitnya 24 KK atau 75 jiwa warga Kute Sabilussalam mengungsi dan merugi Rp1,5 miliar.(b16/C)
Waspada/M. Ishak/B
WAKIL Ketua Gugas Pencegahan COVID-19 Aceh, DR. Dyah Erty Idawati, MT, didampingi Bupati Rocky menyerahkan bantuan sembako ke warga kurang mampu di Aula Kantor Camat Idi Rayeuk, Aceh Timur, Sabtu (6/6). menerapkan new normal atau Covid-19 yang dinilai sangat baik. peradaban baru pasca pandemi Kendati demikian, Dyah tetap wabah Covid-19. “Tapi kita tidak mengingatkan masyarakat agar boleh lengah, tetap mengena- tetap waspada serta menjaga kan masker dan membuda- kesehatan dengan menjaga yakan hidup sehat serta tetap kebersihan agar tetap terhindar menjauhkan keramaian,” ujar dari penularan maupun penyeDyah. baran virus Covid-19. Pemerintah Aceh belakaOleh karenanya, Dyah ngan telah mendapatkan pujian sangat mengapresiasi peran uladari Pemerintah Pusat menge- ma dan pimpinan dayah serta nai penanganan masalah wabah para khatib masjid yang terus
Jenazah Munayah Ditemukan Mengapung KUALASIMPANG (Waspada): Setelah hanyut beberapa hari lalu di aliran Sungai Tamiang, jenazah Nek Munayah, 72, ditemukan mengapung di kawasan Sungai Kampung Padang Langgis, Kecamatan Seruway, Kabupaten Aceh Tamiang. Jasad Nek Munayah itu ditemukan oleh tim SAR Minggu (7/6) setelah menerima laporan dari warga yang melihat korban tenggelam jenis kelamin perempuan. Berdasarkan informasi itu, petugas tim gabungan SAR Aceh Tamiang langsung menuju ke lokasi mengevakuasi jenazah. Informasi diperoleh, kini jenazah korban telah dievakuasi petugas menggunakan ambulan BPBD Aceh Tamiang untuk diserahkan kepada keluarga korban di Kampung Durian, Kecamatan Rantau, Aceh Tamiang. Korban almarhum Nek Munayah adalah warga Dusun Metro Kampung Durian, Keca-
matan Rantau yang hilang Kamis (4/6) lalu dan baru ditemukan oleh Tim SAR Minggu (7/6) pagi di pinggir sungai Padang Langgis, Kecamatan Seruway. Nek Munayah awalnya hanyut di tepian sungai Kampung Durian, Kecamatan Rantau. Ketika itu warga melihat sepasang sandal dan kain diduga milik Nek Munayah. Kecurigaan warga bertambah karena nenek itu tidak terlihat hanya sandal serta kain yang tertinggal. Sebelumnya, Sekretaris SAR Aceh Tamiang, Surya Darma mengatakan diduga korban hendak mandi di sungai dan jatuh ke sungai langsung dilakukan pencarian sejak pukul 17:20 hingga 18:35 Kamis lalu ke arah hilir dari lokasi kejadian kurang lebih jarak radius 3 KM menggunakan 1 unit rubber boat. Namun pencaharian yang dilakukan saat itu belum membuahkan hasil dan baru ditemukan jasad korban Minggu pagi.(b15/C)
Aceh Besar Zona Hijau Bukan Berarti Virus Corona Selesai KOTA JANTHO (Waspada): Wabah virus Corona (Covid19) yang belum ditemukan vaksinnya telah memotivasi para kepala daerah berlomba-lomba mengingatkan masyarakatnya untuk terus mematuhi protokol kesehatan. Hasilnya ada daerah yang mendapatkan predikat zona hijau dan ada pula yang masih dikatagorikan zona merah. Daerah yang mendapatkan predikat zona hijau tentunya merasa bersyukur dan bangga, karena usahanya bersama masya-rakat nya menuai hasil yang menggembirakan, walau sebenarnya kalau mau jujur Zona hijau dan Zona merah pada daerah-daerah tersebut masih bisa berubah, seiring temuan temuan dari pasien yang positif. Daerah yang mendapatkan predikat Zona hijau di Aceh misalnya Kabupaten Aceh Besar. Karena itu Bupati Aceh Besar Mawardi Ali menyampaikanterimakasihkepadaPltGubernurAcehNovaIriansyah yang telah menetapkan Kabupaten Aceh Besar sebagai Daerah Zona hijau bersama 14 kabupaten-kota lainnya di Aceh. Penetapan itu dituangkan melalui Surat Edaran (SE) Gubernur Aceh Nomor 440 /7810 tentang Penerapan Masyarakat Produktif dan Aman dari Covid-19 pada kriteria zona merah dan zona hijau di Aceh, tertanggal 2 Juni 2020, Menurut Mawardi, dengan ditetapkan Aceh Besar sebagai daerah zona hijau maka himbauan dan ajakan yang di lakukan Pemkab Aceh Besar telah diimplementasikan secara maksimal oleh masyarakat dengan mematuhi seluruh rangkaian protokol kesehatan, hasilnya Pemkab Aceh Besar masih dalam daerah aman. Begitupun bupati berharap seluruh elemen masyarakat untuk terus berikhtiar dan berdoa serta terus lakukan hal positif terkait penerapan protokol kesehatan.(b05/B)
Dyah: Terimakasih Ulama Aceh PEMERINTAH dan seluruh lapisan masyarakat mengapresiasi dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya terhadap ulama khususnya di Aceh, karena telah mendukung dan mensosialisasikan pencegahan wabah Covid-19 di Provinsi Aceh, sehingga Aceh kini menjadi rujukan daerah lain dalam menanggulangi pandemi wabah Corona di Indonesia. “Melalui imbauan dan fatwa para alim ulama yang terus menerus mengajak umat membudayakan hidup bersih merupakan upaya kita secara bersama-sama untuk memutuskan rantai penyebaran Covid-19. Oleh karenanya, kita semuanya perlu mengapresiasi peran ulama ini dalam mencegah penyebaran virus Corona ini,” ujar Wakil Ketua Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 Provinsi Aceh, Dr. Diah Erty Idawati, MT, dalam sambutan penyerahan Bansos di Kantor Camat Idi Rayeuk, Aceh Timur, Sabtu (6/6). Keberadaan ulama dan seluruh ormas Islam di tengah-tengah umat sangat dirasakan dalam upaya membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19, sehingga saat ini sejumlah daerah sudah bisa
Waspada/Ali Amran/B
KONDISI terkini jembatan rangka baja Pantei Dona yang menghubungkan Kecamatan Semadamtiga kecamatan seberang, paska rusak dilewati alat berat bertonase tinggi, terlihat mulai ditimbun pihak PU-PR Aceh Tenggara.
mendoakan dan mengajak jamaah untuk menjaga diri agar terhindar dari wabah Covid-19. Begitu juga dengan dayah-dayah yang meliburkan aktivitas pembelajarannya, sehingga penanggulangan pandemi yang menjadi bencana nasional itu benar-benar minim kasusnya di Aceh. Sementara itu, Bupati Aceh Timur H. Hasballah H.M Thaib, SH, yang akrab disapa Rocky, dalam sambutan sebelumnya ikut menginformasikan mengenai kondisi Aceh Timur saat ini dalam menghadapi wabah virus corona, di mana jumlah ODP hanya tersisa 2 kasus, sedangkan PDP terdapat 4 kasus. Di depan unsur forkopimda, Rocky mengapresiasi kedatangan Dr. Dyah Erty Idawati selaku Plt. Gunernur Aceh atas kepeduliannya terhadap masyarakat didaerahnya, sehingga sumbangan sembako yang diserahkan telah meringankan bebanmerekadalammenghadapi penyebaran wabah Covid-19. Kedatangan Wakil Ketua Tim Gugus Tugas (Gugas) Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid -19) Provinsi Dr. Diah Erty Idawati, MT beserta rombongan di Wilayah Kab.
Aceh Timur, diantaranya penyerahan Bansos secara simbolis kepada masyarakat yang kurang mampu (miskin) akibat/ dampak PandemiWabah Covid - 19 di Desa Ranto Panjang, Kec. Rantau Selamat. Bantuan yang diserahkan meliputi masker 200 set, beras 100 goni (10 Kg/goni), minyak goreng 100 kilogram, sembako 100 paket untuk seratus Kepala Keluarga. Selain itu, Dyah juga meninjau rumah tak layak huni dan menyerahkan bantuan sosial kepada Ismail Nurdin. Selain itu, Dyah juga didampingi Bupati Kab. Aceh Timur, menyerahkan Alat Pelindung Diri (APD) ke pihak RSUD dr. Zubir Mahmud Kab. Aceh Timur. Lalu Dyah juga melakukan pertemuan dengan kepala desa dalam Kecamatan Idi Rayeuk di Aula Kantor Camat Idi Rayeuk. Setelah menyerahkan bansos ke masyarakat kurang mampu, lalu Dyah meninjau salah satu rumah tak layak huni di Desa Gampong Lueng Sa, Kec. Madat, Kab. Aceh Timur serta memberikan atau menyerahkan kunci rumah bantuan layak huni kepada Nuriman Ishak warga setempat. M. Ishak/F
Waspada/Ist
Tim SAR saat mengangkat jasad Nek Munayah warga Kampung Durian, Kec Rantau, Aceh Tamiang yang tenggelam pada Kamis lalu dialirkan sungai Tamiang.
Kapolres Lhokseumawe Minta Pemberitaan Membangun LHOKSEUMAWE (Waspada) : Di tengah status Zona Merah Covid-19 di Kota Lhokseumawe, seluruh para wartawan berbagai media massa diminta dapat menulis pemberitaan yang bersifat membangun dan mendidik masyarakat. Demikian Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto dalam kata pengarahannya saat silaturrahmi bersama para wartawan Kota Lhokseumawe dan Kab. Aceh Utara di Gedung Serba Guna Mapolres setempat, Sabtu (6/6). Dikatakannya untuk menciptakan suasana sejuk dan nyaman serta tidak menimbulkan kepanikan atau keresahan di tengah masyarakat, peranan media massa sangatlah penting. Lantaran pengaruh pemberitaan sangat besar bagi masyarakat luas. “Salam hormat saya kepada semua temanteman media mohon bantu saya. Mari kita membuat berita yang sifatnya membangun
dan mendidik,” pintanya seraya memberi hormat terhadap wartawan. Kapolres juga mengaku dirinya sedang ingin melakukan perubahan dengan kinerja program Polri yang promoter. Untuk itu dirinya siap menampung informasi laporan bila ada anggota yang melakukan pelanggaran. Terbukti salah atau positif narkoba dirinya akan me-ngambil tindakan tegas. Bahkan dalam pekan ini, sebutnya, sudah dua anggota yang terlibat masalah narkoba dikenakan sanksi Pemecatan Tidak Hormat (PTH) serta menyusul tiga anggota lainnya akan bernasib sama. Suasana pertemuan antara Kapolres dengan wartawan berlangsung lancar sesuai SOP pencegahan Covid dengan memakai mas-ker dan jaga jarak. (b09/B)
Waspada/Zainuddin Abdullah/B
SUASANA silaturrahmi Kapolres Lhokseumawe AKBP Eko Hartanto dengan puluhan wartawan berlangsung sesuai SOP cegah Covid-19 di Gedung Serba Guna setempat, Sabtu (6/6), dengan jaga jarak dan pakai masker.
Aceh
WASPADA Senin
8 Juni 2020
Kapal Misterius Diamankan Hanyut Tanpa Awak Di Pantai Aceh Timur IDI (Waspada): Polisi mengamankan kapal (boat) tanpa misterius ke Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Idi, Kab. Aceh Timur, Sabtu (6/6) sekira pukul 19:30. Awalnya, kapal tanpa awak itu terombangambing di laut lepas hingga hanyut ke pantai Gampong Keutapang Mameh, Kec. Idi Rayeuk. “Iya benar, kapal tanpa awak itu sudah kita amankan ke Markas Komando (Mako) Satpolair Polres Aceh Timur di Komplek PPN Idi,” kata Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro, S.IK, MH, melalui Kasatpolair, Iptu Zainurrusydi, SH, kepada Waspada, Minggu (7/6). Awalnya, jelas Kasatpolair, pihaknya mendapatkan laporan
dari warga yang menemukan boat tanpa awak di Pantang Keutapang Mameh, Kec. Idi Rayeuk, lalu pihaknya bersama personel meluncur ke lokasi. Mengetahui boat dalam kondisi kosong, pihaknya mencoba menghidupkannya, tetapi mesin dalam keadaan rusak. Sehingga boat berukuran 2X12 meter ditarik menggunakan kapal nelayan ke Mako Satpolair. “Kita belum mengetahui pemilik dan status kapal ini, namun untuk sementara boat yang rusak ini sudah kita amankan,” ujar Iptu Zainurrusydi seraya menandaskan, pihaknya akan melakukan penyelidikan terhadap boat tanpa tuan itu. Informasi diperoleh, boat itu ditemukan warga bernama Saiful alias Pon, Jumat (5/6) sekira pukul 16:20. Awalnya dianggap boat milik warga setempat, sehingga Saiful tidak menggubrisnya. Keesokan harinya, Saiful melihat boat yang sama masih
Waspada/M. Ishak/B
PERSONEL Satpolair bersama warga mencoba menghidupkan mesin boat misterius yang ditemukan hanyut di pantai Keutapang Mameh, Kec. Idi Rayeuk, Kab. Aceh Timur, Sabtu (6/6). terdampar di pantai, sehingga dia menginformasikan ke warga sekitar, tetapi tak seorangpun yang mengaku pemiliknya. Curiga terjadi sesuatu de-
Dewan Prihatin Penetapan Zona Merah Abdya BLANGPIDIE (Waspada): Paska penetapan zona merah terhadap daerah Aceh Barat Daya (Abdya) serta delapan kabupaten/kota lainnya se-Aceh, berdasarkan Surat Edaran (SE) Gubernur Aceh Nomor 440/ 7810 tanggal 2 Juni 2020, menimbulkan reaksi dari berbagai kalangan, khususnya di daerah ‘Nanggroe Breuh Sigupai’. Seperti yang disuarakan Julinardi, anggota DPRK Abdya dari Partai Hanura. Menurutnya, penetapan zona merah penyebaran virus corona di daerah Abdya, sangatlah meresahkan masyarakat. Masyarakat sangat kecewa serta bertanya dasar Abdya dinyatakan berstatus zona merah. “Sangat kita sayangkan. Entah apa dasar yang diambil sehingga Abdya ditetapkan sebagai zona merah,” sesalnya.
Meskipun demikian, mantan bintang lapangan Persada ini tetap menghimbau masyarakat Abdya agar tetap menjalankan aturan protokoler kesehatan pencegahanpenyebaranCovid-19,yang selama ini telah diterapkan. Pihaknya juga meminta Pemprov Aceh, untuk memberikan penjelasan kepada masyarakat, terkait alasan penetapan zona merah itu. Sehingga masyarakat tenang dalam menghadapi wabah yang sedang merebak saat ini. Di lain pihak, Wakil Bupati Abdya Muslizar MT menilai, penetapan zona merah untuk Abdya, berdampak buruk terhadap mental masyarakat. Ada gejolak kekhawatiran yang timbul di kalangan masyarakat setempat. “Penetapan Abdya sebagai zona merah Covid-19, membuat masyarakat resah
dan khawatir, serta panik. Hal ini sangat berdampak buruk bagi masyarakat,” paparnya. Wabup Muslizar mengatakan, jika penetapan Abdya sebagai zona merah disebabkan ada warga yang positif dan ada warga yang terindikasi virus Covid-19, hal itu sangatlah tidak tepat. Sebab katanya, hasil swab yang dilakukan selama ini saja tidak konsisten. Bahkan, keluarga pasien yang dinyatakan positif corona, pasca uji swab semuanya negatif. Jadi, menurut Wabup Muslizari, diperlukan alasan konkrit dalam menetapkan Abdya sebagai zona merah. Wabup Muslizar menegaskan, sejauh ini Pemkab Abdya bersamaunsurterkaitlainnya,telah berupaya semaksimal mungkin dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19.(b21/C)
Kapolda Salurkan Bantuan Korban Gempa Di Sabang SABANG (Waspada): Kapolda Aceh Irjen Pol. Drs.Wahyu Widada, M.Phil menyalurkan bantuan korban gempa yang menghancurkan rumah warga Gampong Kenekai, Sabtu (6/6). Kapolda Aceh tiba di Kota Sabang dengan menggunakan speed boat Ditpolairud Polda
Aceh disambut Walikota Sabang, Nazaruddin dan anggota Forkopimda lainnya di pelabuhan penyeberangan Balohan. Selama di Kota Sabang, Kapolda Aceh menyerahkan bantuan kepada korban terdampak gempa yang sempat merubuhkan sejumlah bangunan di
Waspada/Ist
TAMPAK Kapolda Aceh Irjen Pol. Drs.WahyuWidada menyerahkan bantuan sosial kepada korban terdampak gempa dan Covid19 di Sabang
Gampong Kenekai Sabang, Kamis (4/6) Subuh. Kabid Humas, Kapolda Aceh, Kombes Pol. Edy Aprioyono didampingi Irwasda Kombes Pol. Drs. Marzuki Ali Basyah, M. M, dan sejumlah Pejabat Utama Polda Aceh mengatakan, kunjungan kerja Kapolda Aceh ke Sabang sebagai rasa empati dan kepeduliannya terhadap korban terdampak bencana alam gempabumidanwargayangterdampak penyebaran Covid-19. Pada kesempatan itu Kapolda Aceh dan rombongan meninjau lokasi lahan yang akan dibangun kompi Brimob di Gampong Bateshok Kecamatan Sukakarya Sabang. Kabid Humas Kapolda Aceh mengatakan, Kapolda mendapat laporan langsung dari Kapolres Sabang yang menyatakan daerah kerjanya berada dalan kondisi yang kondusif. Pasca terjadi bencana alam gempa juga warga terdampak sudah dapat terkendali. Masyarakat kembali melaksanakan aktivitas seperti biasa.(b18/B)
ngan kapal tak bertuan itu, lalu Saiful bersama aparat desa setempat melaporkannya ke Mako Satpolair Polres Aceh Timur. “Sekilas boat dalam
kondisi baik, tapi mesinnya rusak dan tidak bisa nyala. Saat ini sudah diamankan ke Polair,” kata Fahmi, warga Idi Rayeuk. (b11/I)
Rumah Penuh Barang Bekas Terbakar KOTA JANTHO (Waspada): Sebuah rumah yang penuh tumpukan barang-barang bekas di Gampong Blang Krueng, Kecamatan Baitussalam, Aceh Besar, terbakar, Sabtu (6/6) sore. Saat kejadian pemiliknya sedang tidak berada di rumah tersebut. “Saat terbakar rumah ini lagi kosong karena pemiliknya, Syahruddin, 77, sedang tidak berada di rumah,” ungkap Farhan AP, Kalaksa BPBD Aceh Besar sebagaimana dilaporkan operator Pusdalops BPBD Aceh Besar. Farhan menyebutkan, di dalam rumah itu banyak tumpukan barang-barang bekas, sehingga terlihat begitu semak. “Untuk dugaan penyebab kejadian kebakaran belum diketahui pasti namun sudah dalam penangana pihak yang berwajib,” cetusnya. Petugas damkar BPBD Aceh Besar pos Kahju yang terdekat dengan lokasi kebakaran rumah tersebut, langsung bergerak ke lokasi setelah menerima informasi yang disampaikan masyarakat pada pukul 18:05. Petugas pemadam BPBD Aceh Besar Pos Kajhu juga meminta bantuan tambahan damkar dari pos induk Sibreh dan mengerahkan dua unit armada ke lokasi kejadian. Penanganan kebakaran selesai dilakukan petugas pada pukul 18:30, yang turut dibantu TNI-Polri dari Koramil dan Polsek setempat serta warga yang berada di lokasi kejadian. “Kondisi terakhir api sudah berhasil dipadamkan dan rumah konstruksi permanen yang ditempati satu jiwa itu, mengalami rusak ringan,” demikian Farhan.(b05/B)
Alue Dua Bakaran Batee Bagikan BLT DD LANGSA (Waspada): Pemerintah Gampong Alue Dua Bakaran Batee, Kec. Langsa Baro, membagikan sebanyak 169 kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) untuk tahap I senilai Rp600 ribu di kantor geuchik setempat. Geuchik Gampong Alue Dua Bakaran Batee, Andi Syahputra, kepada wartawan, Minggu (7/6) mengatakan, pembagian BLT DD di gampong turut dihadiri tokoh masyarakat, Tuha Peut Gampong (TPG), Babinsa, Bhabinkamtibmas serta para undangan lainnya. “Alhamdulillah pelaksanaan pembagian BLT DD terhadap 169 kepala keluarga (KK) berjalan lancer di kantor geuchik yang turut dibagikan oleh pihak Bank Aceh Syariah Cabang Langsa,” jelas Andi. Sebelumnya, kata Andi, proses penetapan penerima BLT DD berdasarkan Musdessus ditingkat gampong terkait warga miskin yang berhak menerima, hal ini penting mengingat ada beberapa bentuk bantuan lainnya seperti BPNT, PKH, BST Kantor Pos, BRI dan BNI. Validasi dan penetapan penerima BLT DD untuk tahap awal senilai Rp600 ribu ini harus tepat sasaran dan tidak boleh terjadi tumpang tindih si penerima dan ini amanah Peraturan Menteri Keuangan (PMK) No. 50 tahun 2020. “Kita berharap uang BLT DD yang diterima warga dapat digunakan dengan baik sebagai dampak Covid-19 yang sedang mendera berbagai sektor ekonomi masyarakat,” papar Andi. Selain itu, kepada pihak pendamping desa yang sudah memberikan pendampingan hingga terwujud sebuah penetapan di tataran gampong serta pihak Perbankan sebagai pihak penyalur dana, kiranya kerja keras itu mendapat apresiasi. “Kami atas nama Pemerintah Gampong mengucapkan terimakasih kepada semua pihak dan kiranya kedepan dana BLT DD bagi warga miskin bermanfaat,” pungkas Andi. (b13/B)
B5 Dua Rumah Rusak Tertimpa Pohon PEUREULAK (Waspada): Rumah salah satu kepala desa (kades) di Aceh, mengalami rusak berat setelah tumbangnya pohon kepala sawit di Gampong Tumpeun, Kec. Peureulak Barat, Kab. Aceh Timur, Jumat (5/6) sekira pukul 19:30. Meskipun tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta. Sementara di Bireuen, rumah warga setempat juga rusak tertimpa pohon mangga. Info dari Aceh Timur, awalnya angin berhembus kencang dari arah selatan ke utara disertai hujan lebat. Tiba-tiba, pohon kelapa sawit yang berada di sisi rumahnya tumbang ke arah rumah hingga merusak bagian atap dan merusak dinding. Melihat pohon sawit tumbang, lalu seluruh penghuni rumah keluar menyelamatkan diri ke rumah tetangga. Mengingat kondisi hujan lebat, Mustafaruddin bersama keluarganya memutuskan mengungsi ke rumah tetangga malam itu sambil memindahkan sebagian barang dan perobatan rumahnya agar tidak basah. “Iya benar, rumah kepala desa di Kebon Tumpeun, rusak akibat tumbang pohon sawit,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Timur, Ashadi, SE, MM, menjawab Waspada, Sabtu (6/6). Setelah mendapat laporan, lanjut Ashadi, pihaknya menugaskan sejumlah personel ke lokasi untuk melakukan pembersihan bersama unsur muspika dan masyarakat setemat. “Kita juga sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial, untuk diserahkan bantuan baik sembako ataupun peralatan untuk memperbaiki kerusakan rumah milik salah satu kepala desa di Kecamatan Peureulak Barat,” sebut Ashadi. Kepala Dinas Sosial Aceh Timur Elfiandi, melalui Kepala Bidang (Kabid) Pelindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Saharani, menyerahkan bantuan sembako berupa beras 5 kilogram, satu dus air mineral, mi instan satu kotak dan perlengkapan salat serta 15 lembar triplek untuk memperbaiki dinding rumah yang rusak. Dalam penyerahan bantuan itu hadir antara lain Camat Peureulak Barat Syamsul, dan Kapolsek Peureulak Barat Iptu Eko Hadiantoro,
SH, serta aparatur desa setempat. Pohon Tumbang Sementara pohon kedondong tumbang hingga menutupi badan Jalan Negara Banda Aceh - Medan, persisnya di Desa Seuneubok Pidie, Kec. Peureulak, Aceh Timur, Jumat (5/6) sekira pukul 23:00. Mendapat informasi adanya kemacetan berbagai jenis kendaraan di jalan raya, Kabag Ops Polres Aceh Timur AKP Salmidin, bersama personel polres dan polsek setempat meluncul ke lokasi melakukan pembersihan. “Setelah kita lakukan pembersihan menggunakan mesin pemotong sejak pukul 23:30 - 00:30 dinihari, akses jalan negara dan transportasi darat di kawasan Peureulak, kembali normal,” ujar Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro, S.IK, MH, melalui Kabag Ops AKP Salmidin. Bireuen Satu unit rumah warga di Gampong Paya Bieng, Kec Jangka, Kab Bireuen, rusak parah bagian atap dapur, akibat tertimpa pohon mangga yang tumbang di belakang rumahnya. “Peristiwa non alam berimbas merusak rumah dan tidak menimbulkan korban, terjadi, Sabtu (6/6) pukul 15:00,” jelas Kepala Dinas Sosial Bireuen, Mulyadi, SE, MM, melalui Kabid Rehabilitasi dan Jaminan Sosial, Faisal Kamal, S.Sos kepada Waspada, Sabtu (6/6) malam. Faisal Kamal dan juga sesuai dari laporan pengendali posko Tagana Bireuen, Zulfikar GA menjelaskan, rumah itu milik Sarimi 52, dengan empat tanggungan. Kronologis kejadiannya, saat melakukan penebangan pohon mangga yang berada di belakang rumah. Di luar dugaan tiba-tiba tali pada bagian cabang yang mau dipotong putus. “Akibat talinya putus cabang pohon itu berbalik arah ke bangunan rumah,” terang Faisal Kamal, seraya mengatakan untuk bantuan masa panik dari Pemkab Bireuen melalui Dinas Sosial, Minggu (7/6) pagi diserahkan ke lokasi. “Kondisi terakhir bangunan bagian belakang rumah rusak parah atap dan dinding, dan pohon menimpa rumah telah dipindahkan, untuk korban keluarga tidak mengungsi,” tandasnya. (b11/cb01/I)
Waspada/M. Ishak/B
SATGAS BPBD melakukan pembersihan rumah yang rusak akibat tumbang pohon di Desa Kebon Tumpeun, Kec. Peureulak Barat, Kab. Aceh Timur, Sabtu (6/6).
Pelabuhan Ulee Lheue Terapkan New Normal BANDA ACEH (Waspada): Pemerintah Kota Banda Aceh mulai menerapkan new normal salah satunya Pelabuhan Ulee Lheue Kota Banda Aceh. Pelabuhan penyeberangan Ulee Lheue-Sabang mulai memberlakukan new normal sejak 02 Juni lalu. Kepala UPTD Pelabuhan Ulee Lheue Kota Banda Aceh M. Isa mengatakan, penerapan new normal tetap sesuai protokol kesehatan Covid-19, seperti penyemprotan disinfektan dengan bekerjasama dengan dinas terkait. Selama penerapan new normal, jumlah penumpang dikurangi setengah dari jumlah kapasitas kapal biasanya. “Jumlah kapasitas penumpang yang berangkat dikurangi setengah, kalau muatannya 300 orang di kurangi setengah menjadi 150 orang,” ujarnya di Banda Aceh, Jumat (5/6). Untuk mekanisme penyeberangan, masyarakat Aceh yang ber-KTP Aceh bisa melakukan penyeberangan ke Balohan Sabang dengan menyertakan surat kesehatan setelah dilakukan pengecekkan kesehatan. “Masyarakat Aceh yang ber-KTP Aceh ingin melakukan penyebrangan ke Balohan Sabang melalui pelabuhan Ulee Lheue harus menyerta-
kan surat kesehatan yang didapatkan setelah melakukan pengecekkan kesehatan,” kata Isa. Sementara untuk masyarakat dari luar Aceh yang memiliki kepentingan ke Sabang harus menyertakan surat hasil Swab dari daerah masingmasing. Selain itu, kata dia, ketentuan lain yang harus dipatuhi penumpang adalah menggunakan masker dan melakukan pengecekkan suhu badan yang dilakukan oleh petugas pelabuhan. Kata Isa, setiap harinya ada dua kapal yang beroperasi untuk mengangkut penumpang dan satu kapal domestik, namun jika dirasa perlu, akan ada penambahan jumlah kapal yang ber-operasi setelah melihat perkembangan Covid-19. Kepada masyarakat yang ingin menyeberang ke Sabang, ia berharap agar menjaga kebersihan dan kesehatan, menggunakan masker, mencuci tangan di tempat yang disediakan oleh pemerintah dan membawa surat kesehatan. “Masyarakat harus menjaga kebersihan, menggunakan masker sesuai dengan anjuran peraturan wali kota, mencuci tangan di tempat yang sudah disediakan oleh pemerintah dan membawa surat kesehatan,” jelasnya.(b02/B)
.
Kabid Kebudayaan Aceh Utara, Ir. Nurliana, MA:
‘Pemerintah Aceh Tidak Peduli Dengan Sejarah’ “Kalau dengan Pemerintah Pusat, saya duduk manis uangnya mengalir. Monumen ini berhasil kita bangun berkat bantuan anggaran dari Pemerintah Pusat. Sejak tahun 2012 hingga sekarang, mereka telah menggelontorkan Rp.80 miliar. Sedangkan dari Pemerintah Aceh belum sepeserpun. Di Aceh, saya malah merasa benar-benar tidak dihargai.” HAL ini disampaikan oleh Kabid Kebudayaan, Ir Nurliana, MA kepada Waspada saat berkunjung ke Museum dan Monumen Malikussaleh di Gampong Beuringen, Kecamatan Samudera, Aceh Utara kemarin. Selain acuh tak acuh terhadap sejarah, kepemimpinan Pemerintah Aceh kerap bergantiganti dan setiap pemimpin yang baru, meminta dirinya mengajukan program yang baru. “Kami sudah pernah meminta bangunan jalan lingkar ke Pemerintah Aceh. Sampai sekarang tidak disahuti. Setiap kami pertanyakan, mereka yang di sana meminta kami membuat program baru. De-
ngan begitu saya merasa benarbenar tidak dihargai.” Nurliana meminta kepada Pemerintah Aceh agar bersedia membangun jalan lingkar masuk ke museum dan monumen hanya sepanjang 500 meter dengan lebar 30 meter. Tetapi permintaan ini tidak pernah digubris sama sekali. Karena itu, para wisatawan baik lokal maupun manca negara terpaksa melintasi jalan tanah yang dipenuhi lubang. “Kalau sedang hujan, susah sekali para wisatawan masuk ke areal museum dan monumen karena jalannya memang sangat hancur. Membangun jalan dengan menggunakan APBK Aceh Utara tidak mungkin karena anggaran kami di sini sangat sedikit. Saya pernah mendengar celoteh para wisatawan dari Malaysia, Brunai Darussalam dan Turki. Begitu melihat kondisi seperti itu, yang mereka salahkan adalah Pemerintah Aceh. Mereka menyebutkan kalau Pemerintah Aceh tidak menghargai sejarah.” Anggaran yang dibutuhkan untuk penyempurnaan bangunan ini masih cukup banyak senilai Rp20 miliar. Bangunan ini kata Nurliana, belum bisa
difungsikan kalau belum dibangun tata pamer. Pada tata pamer itu nantinya akan ditancapkan visi dan misi bahwa monumen itu adalah pusat peradaban Islam Asia Tenggara. “Marcopolo, Ibnu Batutah, dan Laksamana Cheng Ho pernah singgah di Samudra Pasai lengkap dengan bukti sejarah. Ada manuskripnya yang masih tersimpan rapi meskipun di museum luar negeri. Kalau dibutuhkan bisa kita mintakan foto copy. Khusus untuk Ibnu Batutah kita memiliki bukti sejarah yang sudah kita copy dari Museum Leiden,” terang Nurliana. Bukti sejarah kalau Samudra Pasai merupakan kerajaan Islam tertua di Indonesia cukup kuat dan cukup banyak jumlahnya. Kerajaan Samudra Pasai juga merupakan satu dari delapan kerajaan Islam terbesar di dunia, setelah Arab Saudi, Turki, dan Maroko. “Sekarang ini kita memiliki tata pamer dengan koleksi lebih dari 300 jumlahnya. Bahkan sekarang kian bertambah sejak adik-adik dari Cisah bergabung dan mereka mau memberikan beberapa temuan mereka. Keuh (nama mata uang) saja ada 5 Kg yang jumlahnya 5000 keping.
Belum lagi deureuham yang emas dan belum mata uang yang berasal dari luar,” terangnya. Nurliana juga mengatakan kepada Waspada, kalau dirinya saat ini sedang mengejar mata uang milik Ibnu Batutah, dan dia mengaku takut sekali kehilangan mata uang tersebut karena diambil orang. Harga mata uang itu kata Nurliana cukup fantastis. “Saya sedang mengincar mata uang ini.” Kerajaan Samudra Pasai merupakan kerajaan islam tertua di Indonesia. Di mulai pada tahun 1297 atau pada penghujung abad ke-12. Jika ada kabar bahwa ada kerajaan yang lebih dulu ada di Banda Aceh, maka bukti sejarah yang ada di Malikussaleh hari ini bisa menepis hal tersebut. “Yang di Banda Aceh itu adalah Kerajaan Aceh bukan Kerajaan Islam. Kerajaan Aceh itu mulainya pada abad ke-15. Pada saat itu Samudra Pasai kalah. Maka orang-orang di Pasai berekspansi mencari kawan untuk pertahanan. Karena itulah, Lonceng Cakra Donya Laksamana Cheng Ho yang diberikan kepada Samudra Pasai pun diambil ke Banda Aceh,” katanya.
Ditanya apa fungsi bangunan monumen dan museum itu nantinya, Nurliana mengatakan; “Saya mau mengembalikan kemegahan sejarah Malikussaleh. Katanya pada abad 13 ada 8 kerajaam islam terbesar di dunia, salah satunya Samudra Pasai. Dan di mana Samudra Pasai itu saat ini.” Ditanya apakah penting untuk generasi ke depan, Nurliana menyebutkan sangat penting. Karena itu karakter leluhur kita. Betapa hebatnya leluhur pada masa itu dihargai dan dihormati oleh dunia. Semua sejarah ini bisa dibuktikan dengan banyak nara sumber lengkap dengan buktinya termasuk manuskrip. “Tetapi hari ini kita tidak dihargai oleh siapapun karena perangai kita yang salah. Itu adalah pembelajaran. Kita perlu tahu asal tanaman yang ada tata pamernya dulu ada di Samudra Pasai. Ini diceritakan dalam rihlah Ibnu Batutah. Siapa berani sanggah. Maka dari itu, bangunan ini dan berbagai bangunan pelengkap harus diselesaikan segera mungkin. Meskipun membutuhkan biaya besar, agar dapat segera dioperasikan,” ucap Nurliana. Monumen itu adalah ba-
Waspada/Maimun/B
KEPALA Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Utara, Saifullah bersaka Plh Sekda Aceh Utara, Ir Risawan Bentara serta staf berkunjung ke Museum dan Monumen Malikusaleh di Kecamatan Samudera kemarin. ngunan utama. Ada 12 bangunan yang melengkapi bangunan tersebut. Di sana nantinya ada masjid lama tempat sultan mengislamkan orang, rumah adat Aceh yang masih orisinil juga ada rumah Aceh pada masa Cut Mutia untuk membanding
rumah Aceh di masa Malikussaleh, ada theater, ada grup seni dalail khairat, meurukon dan lain sebagainya. Museum dan Monumen itu berdiri di atas lahan seluas 7,5 hektar. Ukuran bangunan monument itu adalah 80x 80
meter. “Kalau dari pemerintah Pusat sudah cukup banyak, saya duduk manis uangnya mengalir, tetapi dari Pemerintah Aceh belum sepeserpun. Sepertinya Pemerintah Aceh tidak peduli dengan sejarah,” ungkapnya. Maimun Asnawi, M.Kom.I/F
Opini
B6 Covid-19 Momentum Lepas Dari Jeratan China
E
APA KOMENTAR ANDA SMS 08116141934
Faks 061 4510025
Facebook Smswaspada
+628126501779 Sebetulnya bisa nggak zih pemerintah bikin aturan yg mantap tidak plinplan dan tidak +628126501779 Lihat di bandara Cengkareng: Para anggota dewan(dgn srt reses) + keluarga, para pejabat (dgn 'srt tugas') + keluarga --- ber-desak2an takut tak dpt pesawat! PSBB : Pembatasan Sosial Boong Boongan. v Rakyat dilarang! Anggt.dewan + pejabat : BOLEH! Klo DPR & DPRD tidak pro Rakyat ya mending bubar saja!! +6282377317941 Di Aceh tdk perlu berlebihan seperti daerah lain utk menghadapi virus corona, krn Aceh masih meramaikan masjid utk melaksanakan ibadah, berdoa memohon pada ALLAH, maka Aceh masih dilindungi ALLAH SWT. +6282365062535 Pak Walkot Mdn gmn kami ni pak kami sbgian warga lk.32 kel. belawan.ll kec. mdn blwan sjk bulan Jan 20 kami sdh tdk dpt PKH diblokir sampai kini apapun kami tdk dpt. Yg lain dah 3x dpt, klo ditanya jawb peng PKH sabar aja. Smpe kpn pak? Apa mgkin mrk kkn klo mmg sgh tega. Awas doa org yg terzalimi. +6281362489830 08136248XXXX ada hikma corona. Sblum Pilkada trungkap borok dan kelemahan Balon Wawako M.1-M.2 pupus harapan warga krn proposal dan gagal mengelola data warga ada yg sudah 2x dpt ada yg blm prnah dpt TOLIKARA Lapar untung tdk slh plih. Amin YRA. Kami ts Anda Pileg lalu, thn ini kami abstain. +6281396327911 Apa perlunya WASPADA memberitakan Medan Utara Terendam Banjir? Apakah PLT Wali Kota Medan mampu menanggulanginya? Bikin sakit hati, saban hujan lebat pasti banjir, parit tak pernah dikorek ! +628126501779 Viral : Ada punggawa badannya sih besar juga mulutnya tapi nyalinya keciiil. Dia diejek orang langsung suruhan orang mengadu ke aparat! Pdhl klo sesuai aturan harus dia sendiri yg datang mengadu! Mungkin juga aparat takut sama si mulut besar sehingga pengaduan diterima. Puasa2 diperiksa sepanjang hari! +6282377317941 Banyak kali peraturan dan istilah2 dibuat pemerintah utk menghadapi virus corona, tapi belum ada hasilnya, apakah ini kutukan ALLAH? +6285260088842 Korban PHK butuh uang tunai bukan Kartu Pekerja...sbt media. -(J@ULTOP'$) Rakyat disuruh makan kartu. He...he...he. +6282370870343 Yusuf Ismail Pase : Pemerintah Aceh dan DPRA tak berkonsep atasi Covid’19. *gGg* Bakkata Rocky Gerung, yg gitu disbt “DUNGU”
Senin 8 Juni 2020
Realisme Politik Demokrasi
TAJUK RENCANA
kspansi negeri Tirai Bambu China (Tiongkok) kian dirasakan oleh banyak negara sebagai bahaya laten yang dapat menghancurkan tidak saja sendirisendi perekonomian, namun juga sektor kedaulatan sebuah bangsa menjadi negara terjajah. Sudah terbukti, banyak negara dibuat terlilit utang dan akhirnya menyerah dalam pengaruh dan genggaman China, seperti Sri Lanka, Zimbabwe, Pakistan, Nigeria dll. Akankah Indonesia juga bakal bertekuk lutut pada China dengan banyaknya pinjaman modal (masuknya investor China) saat ini? Hal ini banyak dibicarakan masyarakat, baik pengamat ekonomi maupun politik. Umumnya merasa khawatir Indonesia juga bakal masuk dalam perangkap China dan membuat warga negara Indonesia (WNI) hidup seperti di negeri orang, tidak berdaulat lagi. Dasarnya orang berutang akan menjadi lemah di mata yang memberi utangan (investor). Jadi, harus berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan kalau mau berutang lagi karena utang yang sudah ada saat ini nilainya fantastis menembus angka Rp 5000 triliun. Siapa Intisari: Intisari: yang bakal membayar-nya? Kalau ‘’Semoga momentum jangka panjang hingga 50 tahun maka anak dan cucu kitalah yang bakal Covid-19 menyadarkan menderita, sementara orang-orang yang utangan sudah pensiun dan elite politik dan pemerin- membuat tua Bangka, ataubahkanmeninggaldunia. Ketakutan jika pemerintah seenaktah kita untuk bisa lepas nya menambah utangan dari luar negeri, dari ‘trik jahat’ China khususnya dari negeri Tirai Bambu, bisa-bisa Indonesia pun bakal yang mengiming-imingi risikonya bertekuk lutut dalam ‘’jajahan’’ China bila tidak sanggup bayar utang. Oleh kita dengan utang’’ karena itu, l;akukan evaluasi dan koreksi agar jangan melakukan kesalahan dalam menjalin kerjaasma dengan pemerintah dan sektor swasta, khususnya dari China yang siap menggelontorkan uangnya berapa saja. Mereka tidak akan mau rugi dan konsekuensinya siap mengendalikan sektor-sektor yang bisa menjamin modalnya segera kembali dengan menanamkan pengaruhnya yang pasti akan sangat berbahaya bagi kedaulatan bangsa Indonesia ke depan. Saat ini Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat, posisi utang pemerintah sampai Maret 2020 sebesar Rp 5.192,56 triliun. Dengan begitu, rasio utang pemerintah terhadap produk domestik Bruto (PDB) menjadi 32,12%. Jumlah ini meningkat Rp 244,38 triliun atau 4,7% dari posisi utang pemerintah di bulan sebelumnya sebesar Rp 4.948,18 triliun. Meskipun meningkat, tetapi rasio utang pemerintah masih berada di bawah batas aman 60%. Mengutip keterangan di dalam buku Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) edisi April 2020 disebutkan bahwa peningkatan jumlah utang pemerintah ini terutama disebabkan oleh adanya tekanan dan ketidakpastian global, termasuk merebaknya virus Corona (Covid-19). Dampak yang ditimbulkan oleh pandemi Covid-19 begitu kompleks, mulai dari kesehatan sampai dengan gangguan ekonomi. Ini mendorong pemerintah untuk memberikan intervensi dan stimulus, baik di sektor kesehatan maupun ekonomi, sehingga memerlukan relaksasi defisit anggaran di atas 3% terhadap PDB, demikian paparan Kemenkeu. Secara rinci, utang pemerintah ini terdiri atas penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) dengan kontribusi sebesar 82,67% dari total utang pemerintah, serta pinjaman dengan kontribusi sebesar 17,33%. Adapun penerbitan SBN sampai dengan akhir Maret 2020 lalu tercatat sebesar Rp4.292,73 triliun. Penerbitan SBN ini terbagi menjadi penerbitan SBN domestik dan valuta asing (valas). Penerbitan SBN Domestik tercatat sebesar Rp3.036,96 triliun yang terbagi menjadi Surat Utang Negara (SUN) senilai Rp2.520 triliun dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) sebesar Rp516,96 triliun. Institute For Development of Economics and Finance atau Indef sudah pernah mengingatkan pemerintah agar mampu mengelola utang dengan baik. Sebabnya sejumlah negara gagal membayar utang karena strategi pembangunan infrastrukturnya yang masif. Menurut riset Indef, ada sejumlah negara yang gagal membayar utang karena salah perhitungan dan negara-negara yang berhasil membiayai proyek infrastrukturnya dengan utang karena sudah dilakukan kajian mendalam. Tak pelak lagi, pembangunan infrastruktur merupakan proyek yang memberi dampak dalam jangka panjang. Sementara itu negara yang membangunnya juga harus memperhatikan dampak jangka pendek yang dihasilkan dalam pembangunan infrstruktur. Empat negara yang gagal membayar utang seperti Zimbabwe, Nigeria, Sri Lanka dan Pakistan sudah merasakan dampak buruknya, tidak lagi berdaulat karena di bawah tekanan China. Utang luar negeri Indonesia yang sudah menembus lebih 4000 triliun harusnya menjadi lampu kuning, jangan menambah utangan lagi karena membayarnya akan sangat sulit, apalagi di tengah memburuknya sektor perekonomian akibat Covid-19. Saatnya kita belajar dari kegagalan sejumlah negara, seperti Zimbabwe memiliki utang US$ 40 juta kepada China. Akibatnya negara itu harus mengikuti keinginan China mengganti mata uangnya menjadi yuan sebagai imbalan penghapusan utang setelah pemerintahan Zimbabwe mendeklarasikan tidak mampu membayar utang yang jatuh tempo pada akhir Desember 2015. Sedangkan Nigeria di mana model pembiayaan melalui utang yang disertai perjanjian merugikan negara penerima pinjaman dalam jangka panjang. China mensyaratkan penggunaan bahan baku dan buruh kasar asal China untuk pembangunan infrastuktur di Nigeria. Selain itu, Sri Lanka, setelah tidak mampu membayar utang. Akhirnya pemerintah Sri Langka melepas Pelabuhan Hambatota sebesar US$1,1 triliun. Sedangkan Pakistan, proyek Gwadar Port yang dibangun bersama China dengan nilai investasi US$46 miliar harus direlakan diambil alih pengelolaannya. Tentu saja kita pantas khawatir hal serupa bakal terjadi dengan masifnya investor dari China membangun sektor infrastruktur di negeri kita saat ini. Membanjirnya TKA asal China ke Indonesia sejalan dengan banyaknya produk China merajai pasar dalam negeri. Dan yang terakhir merebaknya virus corona (Covid19) yang bermula (asal) Kota Wuhan (China). Wajar kalau kita khawatir Indonesia seperti negara yang telah gagal bayar utang karena infrastruktur harusnya menjadi input produksi untuk efesiensi, tapi hal itu tidak terjadi di lapangan. Kita minta momentum Covid-19 menyadarkan elite politik dan pemerintah kita untuk bisa lepas dari ‘’trik jahat’’ China yang mengimingimingi kita dengan utangan yang berisiko pada kedaulatan negara.+
WASPADA
Oleh Dr Warjio Politisi menjaga kepentingannya sendiri, kepentingan organisasi, dan kepentingan kota pada saat yang bersamaan
D
alam sebuah webinar politik yang diselenggarakan oleh Asosiasi Program Studi Ilmu Politik Seluruh Indonesia(Apsipol), 5 Juni 2020, ada hal menarik. Dr. Elyta, dosen Ilmu Politik, Fisip, Universitas Tanjung Pura, Pontianak, menyajikan hasil penelitian yang menarik: Ada peran aktor Non-Negara dalam menangani Covid-19. Artinya, di luar, pemerintah masyarakat banyak berperan dalam penanganan Covid-19. Sebagai penanggap, saya katakana ini penelitian menarik mengungkap aktor NonNegara dan sekaligus mengungkap bagaimana relasi kuasa antara aktor Non-Negara-dan kekuasaan. Para peserta lain juga menanggapi, atas dasar peran dalam demokrasi, negara tetap saja mengambil kesempatan untuk kuasa politiknya baik oleh elit atau partai politiknya. Demikianlah, kita menghadapi realitas politik atas relasi kuasa mengatasnamakan demokrasi. Sejak “Gelombang Ketiga” demokratisasi dimulai 1974 (Huntington, 1991; Seva Gunitsky, 2018), para analis telah mencurahkan banyak perhatian untuk mempelajari kelahiran demokrasi baru. Tetapi bagaimana nasib rezim-rezim ini dalam jangka panjang? Di luar pertanyaan naik-turun tentang kelangsungan hidup versus kehancuran, demokrasi baru mungkin menghadapi berbagai nasib. Demokrasi ini mungkin semakin dalam, dengan institusi yang dulunya rapuh semakin melindungi sejumlah besar hak-hak demokratis-liberal; mereka mungkin tetap terperosok dalam perjuangan jangka panjang mengatasi praktik ilegal dan disfungsi institusional; dan mereka mungkin tergelincir ke arah deretan otoriterisme kompetitif atau hancur total. Tanpa mempertimbangkan berbagai hasil, tidak mungkin untuk sepenuhnya memahami pencapaian dan kekecewaan dari gelombang ketiga (Scott Mainwaring dan Fernando Bizzarro, 2019:99). Realitas politik yang tidak diinginkan menjadi ancaman banyak pihak dalam Gelombang Ketiga demokrasi tersebut. Wajah demokrasi bukan saja menjadi abu-abu tetapi menghadapi ancaman. Bahkan di Amerika Serikat—sebuah negara yang dikenal akan demokrasinya. Pada kesempatan ini saya akan “memotret” realitas politik demokrasi kita: bagaimana sebenarnya realitas politik kita? Apakah baik bagi kehidupan kita atau justeru menjadi ancaman? Bagi saya ini penting memastikan kita tidak terperangkap olehnya dan berusaha menempatkan diri dan bertindak kritis menghadapi situasi seperti ini. Sebab kehidupan politik kita adalah realitas politik kita. Baik dan buruk realitas politik kita banyak ditentukan bagaimana kita berpikir dan bertindak
dalam memahami realitas politik itu. Memahami Realitas Politik Dalam tulisan berjudul Political realism: How hacks, machines, big money, and back-room deals can strengthen American democracy, Jonathan Rauch (2015)— senior fellow with Governance Studies at the Brookings Institution, AS menyimpulkan beberapa kesimpulan menarik dalam realisme politik AS. Pertama, pemerintah tidak dapat memerintah kecuali mesin-mesin politik atau sesuatu seperti mereka ada dan berfungsi, karena mesin-mesin itu secara unik bersedia dan mampu menegosiasikan kompromi dan membuatnya tetap. Kedua, para reformator progresif, populis, dan libertarian bergabung berperang puluhan tahun melawan politik mesin dengan melemahkan kontrol orang dalam politik terhadap uang, nominasi, negosiasi, dan alat-alat penting kepemimpinan politik lainnya. Ketiga, fiksasi reformis mengenai korupsi dan partisipasi , meskipun mungkin sudah tepat sejak lama, telah menjadi tidak stabil dan kontraproduktif, berkontribusi pada munculnya mesin semu yang diprivatisasi yang membuat pemerintahan menjadi lebih sulit dan politik menjadi kurang akuntabel. Keempat, walaupun tidak ada yang mau atau bisa mengembalikan orang-orang seperti Tammany Hall, banyak yang dapat dilakukan untuk memulihkan keseimbangan yang lebih masuk akal dengan menghilangkan hambatan yang telah diletakkan reformasi dalam hal politik transaksional dan pembangunan mesin. Kelima, realisme politik, walaupun muncul dalam banyak rasa, muncul sebagai sekolah analisis yang koheren dan menawarkan arah baru untuk percakapan reformasi yang kandas pada asumsi usang dan tidak realistis. Padahal, sikap politik dari generasi kakek-nenek kita melakukan pekerjaan cukup baik memerintah negara, meskipun tinggal di dunia kekuasaan dan sumbangan tanpa batas, dan banyak mereka memahami beberapa kebenaran di rumah yang sering diabaikan atau ditekan para reformator politik dewasa ini. Mereka adalah realis. Politisi menjaga kepentingannya sendiri, kepentingan organisasi, dan kepentingan kota pada saat yang bersamaan. Reformis yang mengacuhkan perbedaan itu dan mencoba untuk menghapuskan korupsi yang jujur, ia percaya, memengaruhi anarki. Pertama, negara yang besar dan mulia ini dibangun partai politik; kedua, partai tidak dapat bersatu jika pekerjanya tidak mendapatkan jabatan saat mereka menang; ketiga, jika partai hancur, pemerintah yang mereka bangun juga harus
hancur berkeping-keping. Bagi Jonathan Rauch ini realisme politik. Seperti realis modern dalam kebijakan luar negeri, realis politik bukanlah seseorang yang amoral, atau yang percaya bahwa kekuatan itu benar, atau yang percaya bahwa ideologi dan filosofi yang mengatur tidak masalah, atau yang berpikir bahwa tujuan yang menguntungkan membenarkan cara yang menjijikkan. Realis yang mempercayai hal-hal itu hari ini adalah manusia jerami, biasanya karikatur yang dibuat untuk latihan target retoris. Jika realis memiliki satu kesamaan pandangan, itu adalah bahwa partai memainkan (atau harus memainkan) peran sentral dalam memerintah tetapi terlalu sering diabaikan atau dipinggirkan oleh reformasi beberapa dekade terakhir. Bagaimana realitasnya? Menilai Janji Politik Realisme politik sebagaimana yang disampaikan Jonathan Rauch tentu bukan tanpa alasan. Hasil penelitian Elin Naurin (2002) menggunakan Model Partai Bertanggungjawab (RPM) menunjukkan penelitian tentang pemenuhan janji politisi telah dilakukan di beberapa negara. Dengan membandingkan manifesto pemilihan partai dengan tindakan aktual yang diambil, penelitian menunjukkan kepada kita gambaran yang cukup positif dari partai-partai yang bertanggungjawab. Dengan kata lain: Ini lebih mungkin janji Pemilu akan dipenuhi daripada itu akan dilanggar. Namun publik, berpikir berbeda. Salah satu sikap paling menonjol di antara para pemilih adalah bahwa janji-janji pemilu sering, atau bahkan selalu, dilanggar. Paradoks janji ini mengilustrasikan perbedaan penting antara opini publik dan penelitian tentang pemerintah perwakilan (terutama yang disebut teori mandat), dan hal itu dikonfrontasikan dalam makalah ini. Efek keterlibatan politik, di sini didefinisikan sebagai kepentingan politik, konsumsi berita, partisipasi dalam diskusi politik
dan pendidikan, pada citra “politisi yang melanggar janji” diselidiki. Hasilnya, cukup mengejutkan, tidak menunjukkan efek sama sekali. Keterlibatan politik, yang didefinisikan sebagaimana adanya di sini, tampaknya tidak menjadi masalah bagi citra umum politisi yang melanggar janji. Tiga hipotesis alternatif berasal dari wawancara panjang dan diajukan ke tes pendahuluan. Kesimpulan keseluruhannya adalah bahwa pendapat bahwa partai biasanya melanggar janjinya adalah sesuatu yang menyebar di masyarakat kita, bahkan di antara orang-orang yang mengatakan mereka mempercayai politisi. Robert Y. Shapiro dan Lawrence R. Jacobs (2011) melalui karyanya The Democratic Paradox: The Waning of Popular Sovereignty and the Pathologies of American Politics telah mengingatkan bahwa elit politik adalah sumber distorsi dan, kadangkadang, penipuan langsung. Akun penuh harapan dari para elit yang baik hati yang melayani kepentingan nasional tanpa pamrih telah memberi jalan mengumpulkan bukti manipulasi dan proses polarisasi rutin yang merusak gagasan tentang “barang publik” dan “jawaban pakar” yang mana teknokrat dan ahli teori elit pernah bermimpi. Upaya tekad presiden dan pemimpin politik lainnya menggerakkan (bukannya mengikuti) opini publik untuk menggalang dukungan bagi agenda partisan menimbulkan pertanyaan serius tentang sifat dan ruang lingkup akuntabilitas demokratis. Ancaman pengabdian elit untuk mempersempit, tujuan kebijakan partikularistik dan untuk menggunakan manipulasi dan penipuan mencegah reaksi publik adalah lama. Pertanyaan yang muncul, apakah orang akan berpikir politisi melanggar janjinya, tidak peduli apa yang mereka lakukan? Marilah kita lihat, kita kritisi realitas politik dalam masa pandemi Covid-19 ini. Penulis adalah Ketua Program Studi Ilmu Politik Fisip USU & Dewan Pengawas Apsipol.
What A Friend We Have In Jesus Oleh Shohibul Anshor Siregar
Salah satu lagu Andalan dalam konser Covid -19 ini ialah lagu “Kulihat Ibu Pertiwi”. Dinyanyikan bersama oleh para penyanyi profesional Lydora Ginting, Via Vallen dan Shanna Shannon
I
nilah nama acaranya: “Konser Penggalangan Dana Korban Covid-19, Bersatu Melawan Corona”. Diselenggarakan Ahad, 17 Mei 2020, bersamaan dengan tanggal 24 Ramadan 1441, pukul 19,30-21.30 WIB. Banyak kritik ditujukan kepadanya. Tak hanya karena diselenggarakan pada saat penghujung Ramadhan yang seyogyanya untuk umat Islam yang jumlahnya menjadi mayoritas untuk Indonesia seyogyanya tak dapat diabaikan terutama karena rangkaian keutamaan ibadah pada penghujung Ramadhan itu. Ketidakpatuhan atas protokol Covid19 adalah satu hal, selain capaian target pengumpulan uang yang dianggap sangat kecil dibanding konser-konser yang mirip sebelumnya yang sama sekali tak melibatkan negara. Presiden danWakil Presiden tampil dalam acara ini. Juga, untuk mempertinggi harapan peroleh uang, sebuah sepeda motor milik Presiden, yang dibubuhi tandatangan, juga dilelang. Namun hasilnya amat mengecewakan. Seseorang dari kejauhan (Sumatera) dalam lelang yang dilaksanakan secara online itu telah mengalahkan sejumlah penawar yang memiliki posisi dan jabatan skala nasional, termasuk Ketua MPR-RI Bambang Soesatyo. Belakangan orang itu ternyata hanya orang biasa. Tidak memiliki kecukupan uang sehingga tidak mampu menunaikan kewajibannya. Ini sekaligus menggambarkan betapa tergesa dan semberononya pelaksanaan acara, khususnya pelaksanaan lelang sepeda motor bertanda tangan Presiden itu. Pada situs resmi Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) disebutkan MPR RI, BPIP dan BNPT bersinergi menggelar konser amal untuk korban pandemi Covid19 ini. Selain MPR RI, BPIP dan BNPT, konser amal ini juga disebut didukung sejumlah lembaga negara dan swasta lainnya. Ada sejumlah klaim mengenai acara ini dalam situs resmi BPIP. Bahwa sinergi ketiga lembaga negara itu merupakan perwujudan dari nilai gotong royong yang merupakan intisari dari Pancasila. Klaim lainnya, gerakan bersama lembaga negara dan swasta ini dipandang merupakan wujud kebersamaan dalam mengatasi Covid-19. Juga disebutkan bahwa konser amal ini merupakan bentuk nyata solidaritas
bangsa Indonesia dalam menghadapi Covid-19, bersama kita bisa mengatasi Covid-19 dan segala bentuk dampaknya. Konser amal ini mempersembahkan penampilan grup musik lawas dari Bandung, Bimbo, dan sejumlah publik figur nasional dan disiarkan oleh TVRI serta sejumlah stasiun televisi swasta. Lagu Ibu Pertiwi Salah satu lagu Andalan dalam konser Covid -19 ini ialah lagu “Kulihat Ibu Pertiwi”. Dinyanyikan bersama oleh para penyanyi profesional Lydora Ginting, Via Vallen dan Shanna Shannon. Juga disertai oleh para pejabat negara yang tidak terbiasa bernyanyi. Mereka ialah Ketua MPR-RI Bambang Soesatyo, Ketua DPR-RI Puan Maharani, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Idham Azis. Syairnya lagu itu begini: Kulihat ibu pertiwi / Sedang bersusah hati / Air matanya berlinang / Mas intannya terkenang / Hutan gunung sawah lautan / Simpanan kekayaan / Kini ibu sedang susah / Merintih dan berdoa/ Kulihat ibu pertiwi / Kami datang berbakti / Lihatlah putra-putrimu / Menggembirakan ibu / Ibu kami tetap cinta / Putramu yang setia/ Menjaga harta pusaka / Untuk nusa dan bangsa. Percaya atau tidak, irama lagu ini sama persis dengan puisi berjudul “What A Friend We Have in Jesus”. Lagu ini adalah karya ýJoseph M. Scriven, diciptakannya 1855. Awalnya adalah puisi dan ketika menjadi nyanyian tahun 1868, puisi itu diberi irama oleh ýCharles C. Converse, seperti yang dikenal sangat luas sekarang ini di seluruh dunia. Lagu INI jika diterjemahkan ke bahasa Indonesia bisa seperti ini: Sungguh Teman yang Kita Miliki di dalam Yesus / Semua dosa dan kesedihan kita untuk ditanggung / Dan apa hak istimewa untuk dibawa / Segalanya untuk Tuhan dalam doa / Oh, betapa damai kita sering kehilangan / Oh, betapa sakit yang tidak perlu kami tanggung / Semua karena kita tidak membawa / Segalanya untuk Tuhan dalam doa / Sudahkah kita cobaan dan godaan? / Apakah ada masalah di mana saja? / Kita seharusnya tidak pernah berkecil hati / Bawa itu kepada Tuhan dalam doa / Bisakah kita menemukan teman yang setia / Siapa yang akan berbagi kesedihan kita? / Yesus tahu setiap kelemahan kita / Bawa itu kepada Tuhan dalam doa.
Untuk salah satu versi bahasa Inggeris lagu ini dapat dilihat penampilan penuh sendu Alan Jackson dengan genre country pada tautan berikut ini: https://www.youtu be.com/watch?v=znWu2HCJ92c. Di dalam jemaat gereja-gereja Indonesia, nyanyian ini umumnya dikenal sebagai lagu (terjemahan) “Yesus Kawan yang Sejati”. Tetapi lagu ini sudah berkembang luas dan tak hanya dinyanyikan dalam bahasa Indonesia, tetapi juga dalam bahasa-bahasa lokal seperti Batak, Manado, Maluku dan lain-lain. Salah satu di antaranya dapat dilihat pada video seorang vokalis Batak terkenal yang sekaligus juga rohaniawan pada tautan ini https://www.youtube.com/watch?v=wv QWiO3sE3Q.Iamenggunakansyairyangdiambil dariBukuende(BukuKidung)219yangdalam situs https://alkitab.app/BE/219 dinamai “BE 219 Ise Do Alealenta Versi 1”. Pada setiap upacara kematian orang Kristen, lagu ini harus dinyanyikan. Berikut terjemahan secara sederhana dan tak begitu ketat: Siapakah sahabat kita yang tak pernah berubah? / Sahabat kita yang paling setia, Dialah Tuhan Jesus / Memang meski ramai sahabat, di dunia yang fana ini / Keseluruhannya itu akan tinggal, jika tubuh ini wafat / Saudara dan famili, yang mencintai / Sahabat dan teman, semua itu akan tinggal / Meski pun kita diantarkan oleh mereka kepusara / Mereka juga akan segera pergi dari pusara, meninggalkan jenazah / Tetapi Jesus, selalu saja setia kepada sahabatNya / Jiwa kita pun tetap diingatnya, hingga ajal kita / Tinggallah semua itu, di dunia fana ini / Kita songsong kedudukan di sisiNya, kesenangan abadi/ Disebar Missionaris Lagu ini disebarkan missionaris ke seluruh dunia. Menurut Wikipedia, di Jepang, judul nyanyian rohani ini pada awalnya diterjemahkan sebagai “Itsukushimi Fukaki” yang konon merupakan ersi yang paling dikenal. Tahun 1910 Daisui Sugitani menulis ulang lirik dalam bahasa Jepang dan mengubah judulnya menjadi “Hoshi no Yo”. Versi lain ditulis Ryûkô Kawaji dengan judul “Hoshi no Sekai”. Tetapi juga dikenal dengan judul “Tsumitoga o Ninou”. Jika bagi kalangan gereja Batak dikenal sebagai nyanyian dalam rangkaian prosesi kematian, sebaliknya di Jepang nyanyian ini justru populer pada upacara pernikahan. Dalam bahasa Hindi, nyanyian ini adalah lagu yang sangat penting dan dinyanyikan sebagai “Yeshu kaisa dost pyara”. Di Marathi, nyanyian pujian telah diterjemahkan sebagai “Kon Mitra Yeshuwani” oleh Mary Bessel. Masih menurut Wikipedia, di Malayalam, nyanyian pujian sebagai “Enthu Nallore sakhiYesu” yang dinyanyikan untuk menghibur dan sebagai undangan kepada Kristus. Nyanyian rohani ini diterjemahkan ke dalam bahasa Telugu dan dinyanyikan pada saat-
saat tertentu sebagai lagu yang menghibur dan menghibur. Ini diterjemahkan sebagai “Preethi gala manaYesu” dan terdaftar dalam Andhra Kraisthava Keerthanalu (himne Kristen Andhra) sebagai himne No. 407. Sedangkan di India, nyanyian pujian yang dinyanyikan di Konkani, “Dulob Jezu”, diterjemahkan oleh Felix Paul Noronha dari Mangalore. Penutup Kemungkinan besar yang bukan seniman (penyanyi) apalagi yang non-Kristen tak akan begitu faham sejarah lagu rohani What A Friend We Have In Jesus ini. Tetapi sangat mungkin Romo Benny Susetyo dari BPIP, host acara Choky Sitohang, Andi Flores Noya dan Olivia Zalianty tahu bagaimana lagu itu menjadi lagu Ibu Pertiwi di Indonesia. Mereka juga lebih mungkin tahu nyanyian itu telah lama diterjemahkan ke berbagai bahasa lokal di Indonesia. Ironisnya, semua ini terus dikaitkan dengan Pancasila. Juga diklaim menjadi gawean negara. Dikaitkan Indonesia yang sedang ditimpa musibah, dengan perlunya solidaritas. Aneh. Indonesia memang aneh. Selalu aneh, dan terus selalu aneh. Penulis adalah Dosen FISIP UMSU, Koordinator Umum Pengembangan Basis Sosial Inisiatif & Swadaya (‘nBASIS).
Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.
SUDUT BATUAH * Seluruh kota Medan disebutkah menjadi zona merah - Tapi kok kayaknya warganya slow aja ya? * Pemprovsu godok draf pelaksanaan New Normal - Walaupun Medan masuk zona merah * Pembangunan di Medan Utara terabaikan - Sabar tunggu pejabat baru, he...he...he l Doe Wak
WASPADA Senin 8 Juni 2020
Sumatera Utara
B7 Tewas Tersengat Listrik
WASPADA
HUTARAJA TINGGI (Waspada) : Karyawan PT PHS, pabrik pengolahan Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Desa Manganti, Kecamatan Hutaraja Tinggi, Kabupaten Padanglawas tewas tersengat arus listrik. Informasi dihimpun, Sabtu (6/6), kecelakaan terjadi, Jumat (5/6) malam di sekitar lokasi pabrik. Korban Andri Saragih, 34, karyawan sebagai operator boiler, warga Bandar Kecamatan Tambusai, Kabupaten Rokan Hulu asal Sidikalang. Begitu kejadian korban dibawa ke bidan, namun terpaksa dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pangaraian, Kabupaten Rokan. Tetapi korban tidak tertolong dan menghembuskan nafas terakhir. Kapolsek Sosa AKP GM Siagian melalui Kanit Reskim Ipda Suyatno membenarkan kejadian itu. Hal itu sesuai keterangan saksi yang juga karyawan PT PHS, Dedi Waluyo dan Ahmad Julisman Hasibuan, sama-sama tinggal di komplek perumahan karyawan perusahaan pengolahan TBS kelapa sawit itu. Sementara Humas PT PHS, Syariful Nasution kepada wartawan membenarkan kejadian kecelakaan kerja yang menimpa salah satu karyawan. (a30/B)
Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir. Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama). Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana. Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah). Humas: H. Erwan Efendi (Kabag). Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: Zultamser. Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho. Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti. Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal. Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.
Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi
Pelopori Kota Layak Anak Waspada/Iwan Has/B
TAMPAK kawasan pemukiman dan lapak jualan warga di Labuhan Ruku, Kec. Talawi, Batubara, tergenang pasang laut.
Pasang Rob Landa Pesisir Batubara BATUBARA ( Waspada): Pasang besar atau disebut pasang rob berasal dari laut melanda kawasan pesisir Kab. Batubara. Selain menggenangi pemukiman penduduk, juga sarana umum seperti jalan, sekolah hingga perkantoran. “Setahuku debit pasang besar dengan pasang kecil dulu masih ada perbedaan. Tapi sekarang sama saja kawasan daratan pesisir tetap jadi sasaran genangan,” sebut kalangan warga Labuhan Ruku, Kec. Talawi terkait pasang rob akhirakhir ini melanda kawasan itu, Sabtu (6/6). Dulu sekitar tahun 1990-an debit pasang besar dengan pasang kecil masih nampak berbeda kawasan pesisir tidak sampai tergenang. Jika pun tergenang hanya di musim pasang besar (perbani) menjelang lebaran atau Ramadhan.
Namun sekarang debit pasang sama saja ditandai kawasan daratan pesisir pantai terendam air laut. Kendati pasang tidak lama bertahan mengenangi daratan, namun menimbulkan keresahan warga terutama kawasan tempat tinggalnya terendam. Sebab setelah pasang surut (turun kembali ke laut) membuat lingkungan tempat tinggal dan lapak jualan mereka becek berair dan menyisakan sampah serta kotoran yang dapat mengganggu aktivitas. “Ini kerap kami rasakan jika terjadi pasang yang terkesan
datangnya tidak beraturan. Sebab dalam satu bulan bisa dua kali pasang menggenangi kawasan pesisir,” ujar warga. Lain lagi diungkapkan Jhon Adek, salah seorang tokoh masyarakat bahwa pasang menggenangi daratan dipicu semakin tipisnya hutan bakau (Mangrove) dankawasanresapanairdisepanjang pantaiBatubaraselamainisebagai menghampangpasangdanabrasi terhadap daratan. Akibat alih fungsi lahan menjadi perkebunan kalapa sawit dan pembukaan lahan kaplingan perumahan oleh pemodal kuat tanpa memikirkan dampaknya terhadap kerusakan lingkungan yang ditimbulkan, bahkan anak sungai ditutup demi mendapatkan keuntungan sehingga memudahkan air laut meluber menggenang daratan. “Ini dapat kita lihat di sisi
Pemkab Simalungun Diminta Serius Atasi Banjir SERBELAWAN (Waspada): Kawasan Pasar Bawah, Kelurahan Serbelawan, Kec. Dolok Batunanggar, Kab. Siamalungun, sudah menjadi langganan banjir setiap musim penghujan. Seperti halnya yang terjadi, Jumat (5/6) malam, kawasan perumahan yang bersebelahan dengan sungai ‘Mak Awe’ itu kembali mengalami banjir hebat, hingga menggenangi rumah setinggi 1 s/d 2 meter. Banjir yang melanda Lingkungan Pasar Bawah berlangsung mulai pukul 20.00 hingga 23.00 Wib, menggenangi puluhan rumah yang dihuni sebanyak 55 kepala keluarga). Memang, banjir tidak menimbulkan korban jiwa, namun harta
benda warga seperti barang elektronik, perabotan, pakaian banyak yang tidak terselamatkan dan mengalami kerusakan akibat terendam banjir. Jamal Damanik, salah seorang warga yang rumahnya ikut mengalami kebanjiran setinggi lebih satu meter, Sabtu (6/6) mengatakan, malam itu banjir datang tiba-tiba, warga banyak yang tidak menyadarinya, air luapan dari sungai ‘Mak Awe’ langsung merendam rumah yang ada di sekitar Pasar Bawah. Awalnya, warga tidak mengira akan terjadi banjir, sebab hujan yang turun di sekitar Pasar Bawah pada malam itu bukanlah hujan deras. Warga
biasa-biasanya saja, tanpa menduga akan ada banjir. Ternyata, hujan deras terjadi bagian hulu sungai ditambah lagi banjir kiriman dari areal perkebunan karet di atasnya, menambah volume air semakin banyak mengakibatkan meluapnya sungai di Pasar Bawah tersebut. “Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur kawasan hulu sungai, sejak Jumat (5/6) sore hingga malam hari yang membuat sungai ‘Mak Awe’ meluap hingga menggenangi rumah warga,” ujar Jamal. Jamal Damanik yang juga Sekretaris PD Muhammadiyah Kab. Simalungun, mengatakan bahwa kawasan Lingkungan
Waspada/Ist
14 Siswa SMP Tidak Lulus PEMATANGSIANTAR (Waspada) : Hanya 14 siswa SMP negeri/ swasta kelas IX tahun pelajaran (TP) 2019/2020, masing-masing lima siswa SMP negeri dan sembilan siswa SMP swasta tidak lulus di Kota Pematangsiantar. Berdasarkan pengumuman Dinas Pendidikan Pematangsiantar melalui website, Jumat (5/6) sore, siswa terdaftar kelas IX seluruhnya 5.406 siswa dari 40 sekolah, sedang satu sekolah belum ada siswa kelas IX, karena sekolah baru. Siswa kelas IX itu masing-masing 2.888 siswa dari 13 SMP negeri dan 2.518 siswa dari 27 SMP swasta. “Dari 5.406 siswa itu, sebanyak 5.392 siswa yang lulus atau 99,7 persen dan siswa yang tidak lulus 14 orang atau 0,3 persen. Siswa yang tidak lulus itu, karena lebih dari satu semester tidak hadir di sekolah atau sudah drop out (DO),” sebut Plt Kadis Pendidikan Rosmayana melalui Kabid PAUD dan Dikdas Lusamti Simamora, Sabtu (6/6). Menurut Lusamti, pihak Disdik membuat kebijakan untuk mempublikasi kelulusan peserta didik yang akan melanjut ke jenjang pendidikan menengah atas/sederajat, dalam upaya pencegahan penularan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang semakin meningkat di Pematangsiantar dan untuk memudahkan informasi kelulusan peserta didik kelas IX tingkat SMP negeri/swasta. “Pemutusan mata rantai Covid-19 khususnya pada bidang pendidikan, bisa diredam atau dikurangi utnuk mengantisipasi dan menjaga kesehatan siswa, guru, kepala sekolah dan seluruh warga sekolah, menjadi pertimbangan pengumuman kelulusan peserta didik kelas IX tingkat SMP negeri/swasta TP 2019/2020 melalui website Disdik dengan pertimbangan untuk mempermudah akses masyarakat melihat pengumuman tanpa harus ke sekolah,” terang Lumsamti. (a28/C)
sungai Batubara kawasan hutan Mangrove maupun hutan Nipah telah beralih fungsi menjadi perkebunan kelapa sawit dan pembukaan lahan kaplingan perumahan,” ujarnya. Sedangkan upaya gebrakan penanaman pengjauan dilakukan selama ini dinilai belum mampu sepenuhnya memulihkan kerusakan lingkungan pantai dan sungai. Ditambah lagi alur sungai dan kuala kondisinya semakin dangkal butuh pengerukan memicu pasang cepat meluber (naik) kedaratan dengan kedalaman terkadang mencapai tumit hingga lutut orang dewasa. “Ini kedalaman pasang yang jauh dari sungai atau alur kuala. Konon jika lingkungan tempat tinggal kita persis di sisinya, ketinggian pasang makin parah bisa mencapai setengah meter lebih,” ujarnya. (a18/I)
KAPOLSEK Serbelawan AKP Bambang Priyatno bersama personel saat berada di tengah warga korban banjir di Pasar Bawah.
Pasar Bawah termasuk daerah langganan banjir. Sebab, tiga tahun sebelumnya banjir di kawasan itu juga pernah terjadi, bahkan lebih dahsyat lagi menyebabkan ada korban jiwa dan harta benda warga. Warga mengharapkan perhatian serius dari Pemkab Simalungun untuk mengatasi persoalan banjir yang kerap dialami warga di Pasar Bawah Serbelawan. “Lebih-lebih saat musim penghujan, warga selalu menjadi was-was dan tidak tenang,” sebutnya lagi. Menjelang tengah malam air baru mulai surut dan warga yang sempat mengungsi karena banjir kembali untuk membersihkan rumahnya masingmasing. Kapolsek Serbelawan AKP Bambang Priyatno membenarkan banjir yang merendam puluhan rumah warga di seputar Lingkungan Pasar Bawah Serbelawan. Mantan Kapolsek Parapat ini mengungkapkan, begitu mendapat laporan adanya kejadian banjir, pihaknya bersama unsur Muspika Kec. Dolok Batunanggar langsung terjun ke lokasi membantu para korban. “Sabtu (6/6) sekira pukul 03.00 Wib, banjir sudah surut. Pagi ini dilakukan pendirian posko untuk memberikan bantuan makanan dan membantu melakukan bersih-bersih di tempat tinggal yang terdampak banjir,” kata Bambang. (a27/C)
BINJAI (Waspada) : Forum Komunikasi (FK) Publik Kesejahteraan Perempuan dan Anak (Puspa) Kota Binjai mempelopori Binjai sebagai kota layak anak. Ketua FK Puspa Binjai Sugi Hartati di sela diskusi berthema Peran serta masyarakat menuju Binjai kota layak anak, Sabtu (6/6) di Maliobo Cafe, menjelaskan, kepeloporan itu harus diperkuat dengan berbagai dasar dan tujuan positif. “Untuk itu kami mengundang pembicara Misran Lubis dari Direktur Couchil Indonesia di Jakarta didampingi Lukman Tambusan guna memperoleh ilmu pengetahuan tentang syarat layak anak di sebuah kota,” ujarnya. Diskusi dan silaturahmi Pemko Binjai dihadiri perwakilan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pembinaan Anak dan Masyarakat (P3AM) Nurhayati, serta pengusaha wanita Murdianti Ningsih serta perwakilan PKK Arvie Jambak dan elemen perangkat kelurahan Bunda Ita serta perwakilan organisasi lainnya. Menurut Misran Lubis, melahirkan sebuah kota layak anak harus ada pengkajian berbagai aspek. Terutama pendataan dan kerja sama antar instasi terkait. Sehingga FK Puspa Binjai yang ingin mempelopori niat suci ini tidak putus di tengah jalan. Paling penting peran pemimpin yang mau komitmen akan pengwujutan Binjai sebagai kota layak anak. Oleh sebab itu diperlukan pemimpin yang peduli terhadap peran perempuan dan anak. Menurut Misran Lubis, FK Puspa Binjai harus memprogram mau dimulai dari mana, “Kumpulkan data, sehingga bisa bekerja terarah,” ujarnya. Silaturahmi dan diskui pemberdayaan perempuan digelar FK Puspa juga menghadirkan Hendra Harmain dari MES dan Dosen Perbankan Syariah UIN Sumatera Utara yang memaparkan peran kaum perempuan di sektor UMKM dan syariah. (a12/B)
Waspada/Riswan Rika/B
NARA SUMBER Misran Lubis, dan Hendra Harmain bersama pengurus FK Puspa Binjai usai diskusi kepeloporan Binjai Kota layak anak.
Tak Pakai Masker Ditertibkan PEMATANGSIANTAR (Waspada) : Penyebaran virus corona hingga saat ini masih terus meningkat, apalagi di Kota Pematangsiantar. Untuk itu, warga diharapkan meningkatkan kewaspadaan dengan memakai masker dan jaga jarak. Masih banyaknya warga yang tidak memakai masker saat beraktivitas di luar rumah, membuat anggota TNI dari Koramil Siantar Utara, Kodim 0207/Sml, dipimpin Danramil Kapten Inf Prawoto bersama aparat Kel. Sukadame, Kec. Siantar Utara, turut menertibkan warga yang tidak memakai masker di sekitar Pasar Dwikora sampai ke Jl. Ade Irma Suryani. “Selain mewajibkan masyarakat pakai masker, kami juga mengimbau warga perlu rajin cuci tangan. Juga mengingatkan pembatasan aktivitas di luar rumah dan paling penting hindari kerumunan massa,” tegas Danramil saat memimpin anggotanya menghimbau warga agar memakai masker dan protokol kesehatan lainnya, Sabtu (6/6) sore. Menurut Danramil, dengan kondisi saat ini, warga masih saja bandel dan tidak mematuhi pakai masker, tapi TNI dan aparat lainnya tetap melakukan tugas dengan baik dan benar, dengan melakukan pendekatan-pendekatan persuasif seperti saat ini. “Kegiatan ini akan terus berlangsung dan kami akan tetap melakukan razia warga bandel yang tidak menggunakan masker saat keluar rumah,” tegas Danramil. Dari pantauan di lapangan, memang ditemukan banyak warga yang beraktivitas di luar rumah tanpa menggunakan masker, baik saat berkendara maupun kegiatan lainnya. Banyak pengendara yang dihentikan tidak pakai masker dan mereka disuruh pulang untuk mengambil masker atau membeli masker, namun sepeda motornya ditinggalkan. Bila masker sudah dipakai, sepeda motor bisa dibawa lagi. Lurah Sukadame Sobtu Hasibuan menjelaskan, kegiatan itu untuk mendisiplinkan masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan, misalnya mengenakan masker, cuci tangan dengan sabun dan kalau bisa menjaga jarak fisik satu sama lain. (a28/C)
Komunitas Hatabosi Marancar Menuju Kalpataru 2020 TAPSEL (Waspada) : Komunitas Hatabosi (Masyarakat yang bermukim di Desa dan Dusun Haunatas, Tanjung Rompa, Bonan Dolok dan Siranap) Kecamatan Marancar, Kabupaten Tapanulin Selatan, menjadi salah satu dari 20 nominator yang layak untuk mendapatkan Kalpataru 2020 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Bupati Tapsel Syahrul M Pasaribu mengungkapkan hal itu, Sabtu (6/6) setelah melakukan video conference dengan tim juri Kalpataru 2020 di ruang rapat Bupati Tapsel di Sipirok, Jumat (5/6). Kata Syahrul, semangat Komunitas Hatabosi merupakan kearifan lokal yang sudah lebih dari 100 tahun dalam menjaga, melindungi dan melestarikan hutan yang berada di kawasan Cagar Alam Dolok Sibual-buali dan beririsan dengan ekosistem Batangtoru yang menjadi sumber air bagi kehidupan masyarakat.
“Komunitas Hatabosi sangat menyadari falsafah Aek Do Asal Mula Ni Hangoluan. Air adalah sumber kehidupan dan komunitas ini juga menyadari akan terjamin apabila hutan tetap lestari,” ungkap Syarul. Filosofi Hatabosi yang awalnya berada di 2 desa dan 4 dusun yang sekarang ini sudah menjadi role model yang tidak hanya di Kecamatan Marancar, namun sudah menjadi inspirasi terhadap 14 kecamatan lainnya diTapsel bahkan juga diTabagsel seperti Kabupaten Madina, Padanglawas dan Padanglawas Utara bahkan Kabupaten tetangga seperti Tapanuli Utara dan Tapanuli Tengah. Sedangkan secara spesifik wilayah Hatabosi berada di kawasan areal penggunaan lahan (APL), namun tentang pemotongan pohon-pohon tetap diatur secara ketat, karena ada peraturan desa yang telah diterapkan dari waktu ke waktu. Kata Syahrul, selama dia memimpin Tapsel, semangat
Hatabosi sudah memberikan ketersediaan energi listrik melalui pembangkit listrik tenaga mikro hydro (PLTMH) di wilayah yang tidak terjangkau PLN baik yang berada di dusundusun maupun di kampungkampung. Kelestarian hutan yang menjadi sumber air dan air menjadi sumber kehidupan juga didukung elemen masyarakat Hatabosi dengan istilah Raja Bondar (penjaga parit) bersama Perkumpulan petani pengguna air (P3A), dan dalam tiga tahun ini P3A Pemkab Tapsel telah menguatkan agar para Raja Bondar di sekitar Hatabosi di bawah pengawasan Dinas PUPR Tapsel. Fungsi utama dari sinergi P3A dengan Raja Bondar untuk melakukan pengamanan (patroli) hutan dan menjaga dan merawat sistem irigasi serta menyelesaikan sengketa pemanfaatan air kepada masyarakat sehingga dapat mewujudkan tata cara pembagian air yang
Waspada/Ist
BUPATI Tapsel Syahrul M Pasaribu bersama jajarannya saat melakukan video conference dengan tim juri Kalpataru 2020. sederhana namun mampu menghadirkan keadilan bagi masyarakat. Ketua Majelis Wali Amanat USU Panusunan Pasaribu yang juga putra Hatabosi Tanjung Rompa mengatakan, dia
merupakan salah satu putra yang lahir satu tahun setelah bangsa ini Merdeka di Tanjung Rompa dan umur empat tahun saya dibawa orangtua ke Padangsidimpuan dan tidak pernah berdomisili disana.
Setelah melihat perkembangan di sana, dia merasa bangga melihat perkembangan yang telah dirintis oleh kakek mereka yang membuat sistem irigasi dengan menggunakan kearifan lokal. (a31/B)
Sumatera Utara
B8 Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa
Zhuhur 12:26 12:39 12:27 12:34 12:33 12:30 12:27 12:22 12:29 12:29
‘Ashar 15:53 16:06 15:53 16:01 16:00 15:56 15:53 15:49 15:56 15:55
Magrib 18:37 18:53 18:37 18:47 18:46 18:37 18:36 18:32 18:39 18:41
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:51 20:08 19:52 20:02 20:01 19:51 19:51 19:46 19:54 19:56
04:42 04:52 04:43 04:47 04:47 04:51 04:44 04:40 04:46 04:43
04:52 05:02 04:53 04:57 04:57 05:01 04:54 04:50 04:56 04:53
L.Seumawe 12:32 L. Pakam 12:25 Sei Rampah12:24 Meulaboh 12:36 P.Sidimpuan12:24 P. Siantar 12:24 Balige 12:24 R. Prapat 12:21 Sabang 12:39 Pandan 12:26
06:14 06:24 06:14 06:19 06:19 06:22 06:15 06:11 06:17 06:15
Zhuhur ‘Ashar 15:59 15:52 15:51 16:03 15:50 15:51 15:51 15:47 16:06 15:52
WASPADA Senin 8 Juni 2020
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
Zhuhur ‘Ashar
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:45 18:36 18:35 18:48 18:30 18:34 18:33 18:29 18:54 18:33
20:00 19:50 19:50 20:02 19:45 19:48 19:47 19:44 20:09 19:47
04:45 04:41 04:40 04:51 04:44 04:42 04:43 04:40 04:51 04:45
04:55 04:51 04:50 05:01 04:54 04:52 04:53 04:50 05:01 04:55
Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi
12:26 12:27 12:37 12:30 12:27 12:33 12:22 12:32 12:25 12:24
18:33 18:36 18:50 18:38 18:37 18:45 18:31 18:42 18:33 18:34
19:47 19:51 20:05 19:52 19:52 20:00 19:46 19:56 19:47 19:49
04:45 04:45 04:49 04:48 04:43 04:48 04:39 04:49 04:44 04:41
04:55 04:55 04:59 04:58 04:53 04:58 04:49 04:59 04:54 04:51
Panyabungan 12:22 Teluk Dalam 12:29 Salak 12:27 Limapuluh 12:23 Parapat 12:25 Gunung Tua 12:22 Sibuhuan 12:22 Lhoksukon 12:32 D.Sanggul 12:26 Kotapinang 12:20 Aek Kanopan 12:22
06:17 06:13 06:12 06:23 06:15 06:13 06:14 06:12 06:23 06:16
15:52 15:53 16:04 15:56 15:53 16:00 15:48 15:58 15:51 15:51
06:16 06:16 06:21 06:20 06:14 06:19 06:10 06:20 06:15 06:12
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
Zhuhur ‘Ashar 15:48 15:55 15:54 15:49 15:51 15:48 15:48 15:58 15:52 15:46 15:48
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:28 18:35 18:36 18:33 18:34 18:29 18:28 18:45 18:34 18:28 18:31
19:42 19:49 19:50 19:47 19:48 19:43 19:42 19:59 19:48 19:42 19:45
04:44 04:51 04:46 04:40 04:43 04:42 04:43 04:45 04:44 04:40 04:40
04:54 05:01 04:56 04:50 04:53 04:52 04:53 04:55 04:54 04:50 04:50
06:15 06:22 06:17 06:11 06:14 06:13 06:14 06:17 06:16 06:11 06:12
Langkat
Terkait SIKM
Waspada/Ist
Waspada/Ist
PETUGAS medis Gustu Sergai saat mengambil sampel PCR test terhadap keluarga AS yang terpapar positif Covid-19 di Kec.Perbaungan, Jumat (5/6).
ANAK ST yang dinyatakan Covid-19 berdasarkan hasil swab yang keluar Kamis (4/6). Foto dipetik saat hendak diisolasi bersama teman prianya dari rumah kontrakannya di Kabanjahe.
Satu ASN Sergai Kembali Positif Covid-19 SEIRAMPAH (Waspada) : Untuk kedua kalinya Aparatur Sipil Megara (ASN) Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai dinyatakan positif terpapar Corona Virus Disease (Covid-19), sehingga jumlah ASN Sergai yang positif Covid-19 berjumlah dua orang. ASN berinisial AM, usia 55 tahun, warga Kota Tebingtinggi yang bertugas di Dinas Kesehatan Sergai dinyatakan positif Covid-19 setelah 4 Juni lalu hasil PCR test dirinya dirilis oleh pihak RS Bhayangkara Kota Tebingtinggi, berhubung korban merupakan warga Tebingtinggi, maka statusnya tidak masuk dalam peta sebaran Covid-19 di Kabupaten Sergai. Demikian disampaikan Juru Bicara (Jubir) Tim Gugus Tugas (Gustu) Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kab.Sergai Akmal, Sabtu (6/6). Sesuai kronologis, lanjut Jubir Gustu, korban sempat masuk kerja pada 26 Mei lalu, meski dalam kondisi sakit dengan gejala demam dan lemas, sebelumnya AM diketahui memiliki riwayat penyakit migrain, prostat dan diabetes. Ditambahkan Jubir Gustu,
kemudian dilakukan pengecekan oleh rekan kerja satu ruangan atas kadar gula darah yang bersangkutan, di hari tersebut disebutkan korban melakukan kontak dengan 7 orang rekan kerjanya. “Selanjutnya, Kamis (28/5), AM dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara, pihak Rumah Sakit langsung mengadakan antispisasi pencegahan dengan melakukan rapid test sebanyak dua kali yang kedua hasilnya dinyatakan reaktif,” papar Akmal. Kemudian tindakan lanjutan, pada 31 Mei langsung dilakukan tindakan tes PCR swab terhadap AM dan Kamis, l 4 Juni, pihak Rumah Sakit Bhayangkara mengumumkan hasil tes PCR swab atas nama AM yang hasilnya dinyatakan positif Covid-19. Sebagai langkah antisipasi, langsung dilakukan rapid test
terhadap tujuh rekan kerja AM yang menjalin kontak. “Hasilnya ketujuh rekan AM tersebut dinyatakan non-reaktif, namun untuk benar-benar memastikan jika mereka semua sehat, juga dalam waktu dekat akan dilakukan prosedur PCR test,” kata Akmal. Jubir yang juga Kadis Kominfo menginformasikan jika korban saat ini sudah dirawat di RS Martha Friska, Medan dan Tim Gugus Tugas lewat Dinas Kesehatan juga telah melakukan serangkaian prosedur preventif sesuai dengan mekanisme yang berlaku untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Sebelumnya pasca ditetapkannya satu orang warga Kecamatan Perbaungan berinisial AS, 29, positif Covid-19 Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kab.Sergai segera melakukan serangkaian mekanisme preventif sesuai dengan protokol kesehatan yang berlaku. “Hari Jumat (5/6) kemarin, Dinas Kesehatan sudah turun langsung ke kediaman AS untuk melakukan tracing dan prosedur antisipasi,” sebut Akmal. Dipapar Jubir Gustu, tim
Pasien Positif Covid-19 Bertambah P E M ATA N G S I A N TA R ( Waspada) : Pasien positif terkonfirmasi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) bertambah lagi satu orang, hingga menjadi 18 orang yang diisolasi dan dirawat dari Kota Pematangsiantar. Dengan adanya pertambahan itu, positif terkonfirmasi seluruhnya menjadi 30 orang terdiri 18 orang sedang diisolasi dan dirawat, sembilan orang sembuh dan tiga orang meninggal. “Memang ada penambahan pasien positif terkonfirmasi
Covid-19 sesuai informasi yang kami terima Sabtu (6/6),” sebut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Daniel H Siregar, Minggu (7/ 6). Sementara, Orang Dalam Pemantauan (ODP) yang menjalani isolasi mandiri bertambah 88 orang, hingga menjadi 296 orang, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berkurang satu orang, hingga menjadi delapan orang dan Orang Tanpa Gejala (OTG) yang sedang menjalani karantina sebanyak 14 orang.
Menjawab pertanyaan semakin meningkatnya pasien positif terkonfirmasi Covid-19 terutama di empat kecamatan yakni Kec. Siantar Utara, Siantar Barat, Siantar Marihat dan Siantar Timur, apakah akan berlakukan Pembatasan Sosial Bersala Besar (PSBB) secara kluster di empat kecamatan itu, Daniel menegaskan belum pernah dibicarakan tentang PSBB itu, namun akan diambil langkah-langkah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan. (a28/B)
dari Dinas Kesehatan Sergai sudah mengunjungi rumah korban untuk melakukan pelacakan terhadap orang-orang yang menjalin kontak dengannya. Kemudian tim juga mengambil sampel swab beberapa anggota keluargaberdasarkanhasiltracing. Adapun keluarga yang diambil sampel swabnya terang Jubir Gustu, adalah HS (ibu korban), IS, Na dan Nn, ketiganya ditetapkan sebagai OTG dan dianjurkan harus karantina mandiri di rumah, sampel swab ini segera dikirimkan ke RS USU Medan untuk diproses dalam
tes Polymerase Chain Reaction (PCR). Selain itu yang tak kalah penting, sambung Jubir Gustu, dilakukan juga proses disinfeksi berupa penyemprotan cairan disinfektan di dalam rumah dan di sekeliling lokasi tempat tinggal korban. Diisolasi Sementara itu, dua perempuan dinyatakan Covid-19 berdasarkan hasil swab, sedang diisolasi di rumah sakit (RS) umum Kabanjahe sebagai salah satu RS rujukan. Hal ini disebutkan Kepala
Dinas Kesehatan Kab. Karo Irna SM dan Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) Kabanjahe dr Arjuna Wijaya, Jumat (5/6) malam secara terpisah. Disebutkan drg Irna, salah satu perempuan yang dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan swab adalah anak ST, 53, warga Medan yang telah menjalani isolasi di eks Akbid Kabanjahe bersama teman lelakinya. Kamis (4/6) sudah keluar hasil swab dan langsung dirujuk ke RSU Kabanjahe. “Sedangkan perempuan lain
yang dinyatakan Covid-19 berdasarkan swab, adalah seorang perawat, dan telah dirujuk ke RSU Kabanjahe,” katanya. Direktur RSU Kabanjahe dr Arjuna Wijaya menyebutkan, kedua pasien Covid-19 ini sedang diisolasi di ruangan tertentu, sebab belum cukup ruangan untuk perawatan lebih intensif bagi mereka. Sementara, di eks Akbid Kabanjahe tinggal satu orang yang sedang diisolasi berjenis kelamin laki-laki yakni teman lelaki anak ST. (a15/a06/I)
Polres Karo Ungkap 4 Jenis Kejahatan TANAH KARO (Waspada): Satreskrim Polres Karo mengungkap 4 jenis kasus yang berbeda selama sepekan, dan mengamankan 5 orang sebagai tersangka. Keempat jenis kasus yang terungkap itu yaitu, pencurian sepeda motor dengan dua tersangka, pembongkaran gudang untuk mencuri biji kopi, penggelapan mobil dan perjudian tebak angka jenis toto malam (Tolam) masing-masing satu tersangka. Hal ini diungkapkan Kasat Reskrim Polres T. Karo AKP SastrawanTarigan kepada Waspada, Minggu (7/6) di Kabanjahe. Terhadap kasus pencurian sepeda motor jenis Suzuki Satria FU, tersangka yang diamankan berinisial EPG, 18, warga Kabanjahe dan DAS, 18, warga Kec. Tiga Panah korbannya adalah Peri Purba, warga Kabanjahe. “Saat kedua tersangka diamankan tim Opsnal pada tempat dan waktu yang berbeda, tidak ada perlawanan dan mereka mengakui perbuatannya,” kata Sastrawan. Kasus kedua adalah pencurian biji kopi oleh tersangka RT, 35, warga Desa Ketaren. Sebe-
DI Kab. Langkat berkembang kabar yang belum dapat dipastikan bahwa penerbitan Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) menjelaskan hasil rapid test yang dibutuhkan warga untuk bepergian ke luar daerah, dipungut biaya Rp200.000. Plt Kadis Kesehatan Langkat Limin Ginting belum dapat dimintai konfirmasinya, Jumat (5/6). Sementara dikatakan Sekretaris Dinas Kesehatan, Ansyari, Jumat sore, pihaknya tidak ada mengeluarkan SIKM dimaksud. ‘’Di Dinas Kesehatan Langkat tidak ada mengeluarkan SIKM itu, saya tidak tahu di mana karena jabatan saya hanya sekretaris, mungkin di rumah sakit daerah,’’ katanya. Sedangkan beberapa ASN di Dinas Kesehatan Langkat yang ditanyai soal SIKM dimaksud mengaku tidak tahu. (a11/B)
Batubara
Bocah Hanyut PETUGAS BPBD Kab. Batubara dan Polsek Lima Puluh bersama warga menemukan bocah 9 tahun dalam kondisi sudah tidak bernyawa, setelah hanyut terseret arus sungai di Desa Gunung Bandung, Kec. Limapuluh Pesisir, saat mandi bersama tiga temannya yang berhasil selamat. Menurut keterangan, Sabtu (6/6), peristiwa naas tersebut terjadi Jumat (5/6). Sedangkan jenazah korban baru ditemukan beberapa jam kemudian tidak jauh dari lokasinya hanyut. Peristiwa tersebut berawal korban bersama tiga temannya mandi di aliran sungai di desa setempat. Saat asyik mandi tanpa disadari tiba-tiba korban terseret arus dan seketika tenggelam di sungai.Sedangkantigatemannya berhasil selamat, setelah berenang ke pinggir sungai. (a18/C)
P. Sidimpuan
Pencuri Ditangkap
Waspada/Ist
PETUGAS Satreskrim Polres Karo mengapit tersangka penggelapan mobil. lum mencuri biji kopi, RT terlebih dahulu membongkar tempat penyimpanan biji kopi di kontrankan Rudang Mayang. Tindak pidana pencurian ini telah dua kali dilakukan RT dan hasil curian itu, langsung dijual tersangka dan kerugian yang dialami korban (Dedi Setiawa) mencapai Rp4 juta. RT diamankan tim Opsnal Satreskrim di sebuah warung di Jalan Djamin Ginting Desa Ketaren. Yang ketiga adalah pengungkapan kasus penggela-
pan mobil merek Calya warna silver BK1741SP oleh tersangka AS, 25, warga Tiganderket, Kec. Payung. Sebelum penangkapan tersangka, kata AKP Sastrawan, datang seseorang ke SPKT Polres T. Karo untuk melaporkan kejadian penggelapan satu unit mobil yang diketahui tersangkanya berinisial AS, sekitar 13 jam kemudian tim Opsnal membekuk tersangka di depan plaza Jalan Sudirman Kabanjahe dan mengamankannya bersama
barang bukti ke Mapolres Karo. Kasus yang keempat adalah tindak pidana perjudian toto malam.Tersangka yang diamankan berinisial HT, 39, di sebuah warung Gg. Garuda Jalan Djamin Ginting yang berperan sebagai juru tulis dan tukang rekap. Tersangka HTsaat tertangkap tangan oleh petugas sedang menjual kupon angka tebakan. Barang bukti yang diamankan petugas pulpen, rekap nomor, blok kupon kosong dan uang tunai Rp110.000. (a06/C)
SEORANG pelaku pencurian spesialis rumah kosong, ditangkap personel Satuan Reserse Kriminal Polres Kota Padangsidimpuan. Pelaku berinisial MRP, 39, warga Jalan Tengku Umar, Kelurahan Losung, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan, ditangkap dari kediamannya di Kelurahan Losung, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, pada Sabtu (6/6). Kapolres Padangsidimpuan AKBP Juliani Prihartini melalui Kasat Reskrim AKP Bambang Tarigan,Minggu(7/6)menga-takan, terungkapnya kasus itu berawal padaSabtu(6/6)sekirapukul13:00, saat korban Alek Simatupang, 45, wargaPadangsidimpuanSelatan, masuk ke dalam rumahnya sepulang dari gereja. Setelah berada di dalam rumah, korban mendapati lemari ruang tamu sudah berantakan. (a33/B)
Batubara Lawan Covid-19 Hingga Terapkan New Normal VIRUS Corona (Covid19) menyebar ke seluruh dunia silih berganti dan diduga bahwa Covid-19 lebih kuat bertahan hidup di daerah bersuhu rendah dan kering walaupun virus ini juga mewabah di negara-negara dengan kondisi suhu dan kelembaban udara yang sebaliknya. Disebutkan virus ini juga lebih rentan menyebabkan kematian pada penduduk usia lanjut. Namun, ada juga penduduk di kelompok usia dini yang berhasil sembuh dan juga meninggal. Rangkaian peristiwa pertama juga menunjukkan
upaya para ahli untuk menemukan anti virus ini secepat mungkin. Sejauh ini, upaya tersebut belum memberikan hasil sesuai harapan. Awal munculnya Covid-19 sudah tidak asing di telinga masyarakat dunia. China tercatat sebagai negara yang pertama kali melaporkan kasus Covid-19 dan adanya penyakit baru ini pada 31 Desember 2019. Kemudian virus tersebut dengan cepat menyebar ke ratusan negara. Termasuk Indonesia. Wabah virus Corona (Covid -19) seakan menjadi bencana yang dahsyat bagi seluruh dunia. Bagaimana tidak, virus itu menyebar dan menginfeksi
manusia tanpa ampun dalam hitungan hari. Bahkan hingga kini, tak ada seorang pun yang tahu kapan wabah ini akan benar-benar menghilang dari muka bumi. Di tengah pandemi ini, Presiden RI JokoWidodo juga tak pernah absen mengimbau warga Indonesia dan terus berupaya keras dengan harapan pandemi Covid-19 akan segera menurun. Termasuk di Kab. Batubara di bawah kepemimpinan Bupati Ir H Zahir, MAP bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTTP) Covid-19 menekankan selama wabah masih terus ada seluruh masyarakat untuk tetap disiplin mematuhi protokol
kesehatan dalam memutus mata rantai penyebaran virus yang sangat mematikan itu pada kabupaten yang memilikki 12 wilayah kecamatan (Tanjungtiram, Nibung Hangus, Sei Balai, Talawi, Datuk Tanah Datar, Datuk Lima Puluh, Limapuluh, Limapuluh Pesisir, Air Putih, Seisuka dan Medang Deras). Sejalan itu juga bentuk bantuan sosial maupun bantuan langsung tunai dari pemerintah terus dikujurkan kepada warga terdampak pandemi Covid-19 yang membawa ekses terhadap dunia ekonomi global mengalokasikan dana tidak sedikit baik dari APBN, APBD provinsi maupun APBD kabupaten dalam
upaya penanganan covid mulai membangun sarana isolasi terutama bagi warga yang pulang merantau atau bepergian dari negara maupun daeran pendemi dan terinfeksi covid serta membenahi rumah sakit sampai pengadaan obat dan cairan disinfektan, hand sanitizer dan penyediaan masker baik dilingkungan kerja pemerintah, pendidikan maupun di masyarakat, bahkan menerapkan belajar di rumah. Di samping memberikan bantuan paket sembako sampai upaya pencegahan secara door to door ke tempat umum seperti pusat pasar, dan kawasan penduduk melakukan penyem-
protan disinfektan dalam upaya mencegah penularan virus. Termasuk membatasi kegiatan sehari-hari menghindari kerumunan dan tidak keluar rumah jika tidak keperluan mendesak. Jika pun harus keluar menggunakan masker dan selalu mencuci tangan menggunakan sabun pada air yang mengalir sebagai menjalani protokol kesehatan. HalinidilakukanBupatiZahir bersama GTPP Covid-19 sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran virus di Batubara, sehingga sejauh ini belum ditemukan kasus Covid-19. Kerja keras politisi dari PDI Perjuangan itu tidak sampai di
situ dan terus menekankan semua pihak untuk bersama melawan Covid-19 menerapkan protokoler kesehatan. Apalagi bila melihat daerah tetangga Kab. Batubara di temukan sejumlah kasus Covid19, membuat kabupaten pemekaran dari Asahan itu dalam ancaman, sehingga gebrakan jitu sangat diperlukan mencegah penularan virus. Terakhir Bupati Batubara Zahir memimpin rapat bersama Forkopimda dan GTPP Covid-19, Jumat (5/6). Menurutnya, Kab. Batubara sekarang harus menyesuaikan status terbaru dengan tatanan kehidupan baru ( new normal)
yang mengacu kepada protokol kesehatan dan peraturan pemerintah baik pusat maupun daerah. Perlu beradaptasi dengan tatanan kehidupan baru (new normal) yang diterapkan agar dapat berjalan baik sebagaimana harapan mengedepankan rutinitas sehari-hari menerapkan aturan protokoler kesehatan mulai menjaga jarak 1,5 meter, menggunakan masker menjaga kesehatan dengan mencuci tangan menggunakan air mengalir dan selalu memakai hand sanitizer sebagai upaya mencegah wabah Covid di Batubara. Semoga. (a18/B)
Waspada/Iwan Has/B Waspada/Iwan Has/B
BUPATI Batubara Ir H Zahir, MAP bersama Forkopimda dan GTPP Copid-19 pada rapat kordinasi penerapan tatanan kehidupan baru (new normal).
BUPATI Batubara Ir H Zahir, MAP didampingi unsur Forkopimda dan GTTP Copid-19 sambut kepulangan TKI dari Malaysia untuk menjalani karantina protokol kesehatan di RSUD Batubara.
Waspada/Iwan Has/B
BUPATI Batubara Zahir menyaksikan penyemprotan disinfektan kepada TKI dari Malaysia salah satu negara pandemi Copid19 setelah mendarat di pelabuhan.
Waspada/Iwan Has/B
BUPATI Batubara Zahir didampingi Kapolres AKBP Ikhwan Lubis memantau pendropingan paket sembako di Batubara.