Waspada, Jumat 11 Maret 2011 by Harian Waspada

Shalat Jumat Di Mana? Lihat halaman C11-C12

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

http://epaper.waspadamedan.com

JUMAT, Pon, 11 Maret 2011/5 Rabiul Akhir 1432 H

No: 23442 Tahun Ke-65

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

Terbit 32 Halaman (A1-8, B1-12, C1-12)

Harga Eceran: Rp2.500,-

SEJUMLAH petugas Satpol PP Pemko Medan mengevakuasi babi ke dalam truk ketika menertibkan hewan ternak tersebut di Kec. Medan Denai, Kamis (10/3).

Waspada/Hamdani

TERNAK BABI DIGUSUR 9 Luka Kena Lempar Batu, 10 Ekor Babi Disita

Hari Ini Pengumuman Final Tiga Cabang MTQ

MEDAN (Waspada): Sembilan orang luka-luka ketika terjadi bentrok antara ratusan warga dengan Tim Penertiban Ternak Babi di Jalan Tangguk Bongkar VI, Kelurahan Tegal Sari, Mandala I, Kecamatan Medan Denai, Kamis(10/3). Korban luka akibat dipungkang (dilempar) batu terdiri dari 5 warga, 3 petugas Satpol PP dan 1 lurah. Sedangkan 10 ekor babi disita tim. Pantauan Waspada di lokasi, sebelum tim penertiban

BELAWAN (Waspada): Dewan juri , Jumat (11/3) mengumumkan enam peserta yang masuk final dari tiga cabang hasil babak penyisihan Kamis (10/3). Ketiga cabang tersebut yakni MSQ, Tartilul Quran dan MTQ golongan anak-anak. “Rencananya malam ini

datang, sejumlah warga memukul tiang listrik sebagai pertanda akan datangnya Tim Penertiban yang jumlahnya ratusan orang.

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Rumah Dokter Digerayangi Perampok Bersenpi MEDAN (Waspada): Kawanan perampok bermobil diduga menggunakan senjata api (senpi) beraksi di rumah seorang dokter di Jalan Abdullah Lubis, No

26 B/44, Medan Baru, Kamis (10/3) siang. Pemilik rumah dr. Purnama Marpaung, 60, diborgol pelaku Lanjut ke hal A2 kol. 1

Waspada/Ismanto Ismail

LENTERA

Jinna Wal Insa Oleh H. Ameer Hamzah JINNA wal Insa adalah istilah al-Quran yang bermakna jin dan manusia. Jin diciptakan Allah dari api dan manusia dari tanah. Makhluk jin tidak dapat dilihat oleh manusia sedangkan makhluk manusia dapat dilihat oleh jin. Dalam hal menguasai ilmu manusia lebih pandai dari jin. Ini terbukti ketika seorang saleh dari umat Nabi Sulaiman dapat mengalahkan ilmu jin, ketika Sulaiman menyuruh dua makhluk itu memindah singgasana Putri Balkis dari Saba’ ke Palestina. Ternyata manusia lebih cepat tugasnya ketimbang jin. Lanjut ke hal A2 kol. 6

arena MTQ, Kamis (9/3). Menurut Rustam, pihaknya belum bisa menyebutkan nomor keenam peserta yang masuk babak final besok, Sabtu (11/3). Pasalnya, masih menunggu hasil rapat dewan hakim hari ini, Jumat malam. Lanjut ke hal A2 kol. 1

Noor Alwi Peserta Kaligrafi Paling Muda Waspada/Abdul Hakim dan Riswan Rika

MOBIL patroli Satpol-PP Binjai dibalikkan ratusan aparat Satpol-PP Binjai yang mengamuk karena dirumahkan, Kamis (10/3). Inzet, kaca ruangan di Kantor Walikota Binjai pecah.

Satpol PP Binjai Mengamuk Kantor Dibakar, Balaikota Dirusak

PERAWAT RSU Methodist sedang memberikan pertolongan medis kepada dr. Purnama Marpaung, Kamis (10/3).

(Jumat-red), sekitar pukul 21:45 hingga 23:30, dewan hakim rapat dan diumumkan enam orang peserta final ketiga cabang itu sebelum berlaga pada babak final Sabtu (12/3) di arena utama MTQ dan Kantor Lurah Mabar,” kata Sekretaris Dewan Hakim MTQ Kota Medan Ke-44, Rustam Lubis, kepada Waspada di

BINJAI (Waspada) : Ratusan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kota Binjai, Kamis (10/3) mengamuk, membakar kantornya di Jalan Jambi dan merusak Balaikota. Satu orang dilaporkan dirawat di RSU Dr Djoelham. Pantauan Waspada, ratusan aparat keamanan dari Brimob Poldasu berjaga di rumah dinas Walikota Binjai. Keterangan dan pantauan di lapangan, kemarahan para

anggota Satpol PP itu merupakan ekses dari rencana Pemko Binjai yang akan merumahkan mereka serta belum dibayarnya honor mereka hampir tiga bulan. Sebelum aksi anarkis berlangsung, pagi harinya digelar rapat antara DPRD dengan Pemko Binjai. Dalam rapat itu diputuskan, status 310 pegawai honor Satpol PP Kota Binjai ditentukan satu minggu. Pemufakatan diambil

dalam rapat Komisi C DPRD dipimpin Ketua HM Yusuf, SH dengan Sekdako Drs H Iqbal Pulungan, Ka BKD Drs Amir Hamzah, Ka Kantor Satpol PP Drs Hartono dan Asisten III Hanizar Rawi serta Kabag Pemerintahan Drs Khairul Azhar Kamis pagi. Anggota DPRD mempertanyakan,tentang pengeluaran surat perintah tugas(SPT )

Lanjut ke hal A2 kol. 3

Saya Selalu Bersyukur...

berbeda. Menurut Dewan Juri MTQ Kota Medan Ke-44 Abdurrahman Hasibuan, peserta yang mengikuti kaligrafi berasal dari tingkatan umur 1 hingga 35 tahun. “Yang baru lahir pun bisa ikut lomba kaligrafi, asalkan dia bisa. Batasan usia hingga 35 tahun,” katanya, kemarin. Adapun penilaian cabang

Lanjut ke hal A2 kol. 7

Waspada/Maini Anggita

Pukul 08:00 Golongan cacat netra, MHQ 20 juz, MKQ Khat Dekorasi, cacat netra, MHQ 30 juz. Pukul 10:15-12.30 MKQ Khat Dekorasi 42 Pukul 16:00-17:30 Golongan remaja. Pukul 20.00- 21:30 Golongan dewasa.

kaligrafi yaitu, kaidah tulisan atau ketepatan kaidah, imajinasi tulisan, tata warna, jenis format, kerapihan dan kebersihan karya. Peserta yang memiliki semua kriteria itu dijamin mendaptkan juara. Tambahnya lagi, kategori

Jadwal MTQ Hari Ini

Kalau Gatot Gubernur...

CACAT tubuh bukanlah hambatan buat Sugeng Riadi, 32, (foto) untuk mencari nafkah. Sejak ayahnya meninggal dunia 11 tahun lalu, Sugeng mau tak mau harus menjadi tulang punggung keluarga menggantikan sang ayah. Dengan mengenderai sepeda tua miliknya Sugeng mengayuh sepeda tuanya mencapai ratusan kilometer setiap hari untuk menyusuri jalan dan lorong di Kota Medan guna menjajakan tape buatan ibunya. Penghasilannya memang tak besar berkisar 50 sampai 75 ribu sehari, ’Alhamdulillah saya ibu dan adik-adik tak pernah kelaparan’. Sugeng yang tak memiliki tangan ( cacat sejak lahir), mengaku tak pernah minder dan tak sedih

Lanjut ke hal A2 kol. 5

NOOR Alwi (foto) tampak serius mengukir ayat Al Quran bersama puluhan peserta lainnya. Ketika itu tangannya sangat cekatan menggunakan batang pakis hutan untuk mencat rangkaian kaligrafi buatannya. Pandangannya tak lekang pada kaligrafi dari segala yang mengganggu konsentrasinya, meskipun suasana di luar sekolah begitu ramai penuh dengan siswa yang tengah bermain kasti. Di mejanya bertaburan segala perlengkapan kaligrafi seperti pulpen, tinta hitam dan kalam yang berasal dari batang pakis hutan, pinsil 2B, penggaris, spidol, dan penghapus. Di dua ruangan sekolah SD Inpres 6, ini berlangsung perlombaan membuat kaligrafi. Peserta terdiri dari putra-putri dengan usia

erampang Seramp ang

Waspada/Surya Effendi

- Sampek kemari bauknya - He...he...he...

Medan 23-32 C

P.Sidimpuan 19-29 C

R.Prapat 24-32 0C

Penyabungan 20-29 0C

Berastagi 18-28 0C

Sibolga 23-32 0C Hujan guntur

Berawan

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Prakiraan Cuaca 0

BMKG Polonia

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

http://epaper.waspadamedan.com

JUMAT, Pon, 11 Maret 2011/6 Rabiul Akhir 1432 H z No: 23442 * Tahun Ke-65

Terbit 32 Halaman (A1-8, B1-12, C1-12) z Harga Eceran: Rp 2.500,-

Waspada/Riswan Rika

MOBIL patroli Satpol-PP Binjai dibalikkan ratusan aparat Satpol-PP Binjai yang mengamuk karena dirumahkan, Kamis (10/3).

Waspada/Abdul Hakim

Waspada/Riswan Rika

SEJUMLAH kaca ruangan di Kantor Walikota Binjai pecah dirusak ratusan anggota Satpol-PP yang mengamuk karena dirumahkan, Kamis (10/3). Selain itu sejumlah fasilitas lainnya seperti kursi dan maket pembangunan di ruang utama Kantor Walikota tersebut juga dihancurkan.

Anggota Satpol PP Binjai Mengamuk

Kantor Dibakar, Balaikota Dirusak Hari Ini Plt Sekdaprovsu Lantik Direksi PDAM Tirtanadi MEDAN (Waspada): Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Provinsi Sumut (Sekdaprovsu) H Rahmatsyah dijadwalkan hari ini Jumat (11/3) melantik Direksi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tritanadi Medan masa bakti 2011 – 2015. Informasi yang berkembang di Kantor Gubsu Medan, Kamis (10/3) rencana pelantikan ini sudah diagendakan berdasarkan perintah Gubsu H Syamsul Arifin kepada Rahmatsyah. Direksi yang dilantik masing-masing H Azzam Rizal selaku Direktur Utama menggantikan H Syahril Effendi Pasaribu, Mangindang Ritonga yang sebelum ini Direktur Adminisreasi Keuangan dilantik menjadi Direktur Operasional menggantikan T Fahmi Johan, Ahmad Thamrin menjadi Direktur Administrasi Keuangan

menggantikan Mangindang Ritonga dan Tamsil Lubis menjadi Direktur Perencanaan dan Produksi menggantikan Subahri Ritonga. Ketika dikonfirmasi kepada Kabag Humas dan Protokol Pemprovsu Rahalim membenarkan rencana pelantikan ini oleh Plt Sekdaprovsu. Empat nama direksi ini merupakan hasil fit and proper test yang dipercayakan oleh Gubsu H Syamsul Arifin SE kepada Universitas Negeri Medan (Unimed) yang dipimpin langsung oleh Rektor Unimed Prof Dr Syawal Gultom. Informasi yang beredar, rencana pelantikan ini merupakan implementasi setelah Gubsu H Syamsul Arifin, SE mengeluarkan Surat Keputusan (SK) tentang pengangkatannya dan memberikan mandat kepada Plt Sekdaprovsu untuk melaksanakan pelantikan. (m28)

BINJAI (Waspada) : Ratusan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Binjai, Kamis (10/ 3) mengamuk. Akibatnya, kantor Satpol PP di Jalan Jambi dibakar, sementara Balaikota Binjai dirusak dan satu orang dilaporkan dirawat di RSU Dr Djoelham. Sementara berdasarkan pemantauan terakhir, ratusan aparat keamanan dari Brimob Poldasu berjaga di rumah dinas Walikota Binjai.

Keterangan dan pemantauan di lapangan, aksi kemarahan para anggota Satpol PP itu merupakan buntut dari rencana perumahan status mereka setelah tiga bulan belum menerima gaji. Sebelum aksi anarkis berlangsung, pagi harinya digelar rapat antara DPRD dengan Pemko Binjai.

Dalam rapat itu diputuskan, status 310 pegawai honor Satpol PP Kota Binjai ditentukan satu minggu. Pemufakatan diambil dalam rapat Komisi C DPRD dipimpin Ketua HM Yusuf, SH dengan Sekdako Drs H Iqbal Pulungan, Ka BKD Lanjut ke hal A2 kol 2

Penertiban Ternak Babi Ricuh, Warga Dan Satpol PP Bentrok

Diperkirakan, masyarakat Samudra Pasai yang mendukung budaya ini adalah pada masa sebelum Masehi (praIslam). Namun tetap dilestarikan sampai zaman Islam. “Buktinya pada zaman Islam ada batu nisan era Samudra Pasai yang bermotif antropomorfik,” tambahnya. Temuan ini juga belum pernah diungkap oleh Arkeolog sepanjang masa penelitian sejarah Samudra Pasai. Motif menggambarkan seni dari kebudayaan Dong Son di antaranya bentuk lingkaran yang memusat atau kosentrik seperti bentuk-bentuk spiral. Selain itu juga motif huruf ‘S’ dan huruf ‘J’. Motif arsiran serta motif bunga atau matahari bersudut delapan. “Itu ciri khas sari budaya Dong Lanjut ke hal A2 kol 1

WAGUBSU Gatot Pujonugroho, dalam waktu yang tidak lama lagi dipastikan menjabat sebagai Gubernur Sumut. Kabarnya, Gubsu saat ini Syamsul Arifin, akan memulai sidang perdananya di Pengadilan Tipikor tanggal 14 Maret 2011. Kalau itu terjadi, maka sejak saat itu pulalah, Gatot Pujonugroho, bertindak sebagai gubernur. Tidak perlu membahas status Gatot Pujonugro saat itu. Apakah sebagai pelaksana tugas gubernur, pelaksana harian, atau apapun. Yang jelas, begitu Gubsu berstatus terdakwa, maka tugas-tugasnya akan dialihkan kepada Wagubsu. Maka secara defakto, sejak saat itu Gatot, telah menjadi Gubernur Sumatera Utara. Pertanyaan yang muncul kemudian, apakah Gatot Pujonugroho, mampu menjalankan pemerintahan dengan baik? Dalam artian mendapat dukungan semua pihak, terutama dukungan politik dari lembaga legislatif. Jawabannya, tergantung seberapa mampu Gatot, membangun komunikasi dengan partai politik yang ada. Waspada, coba menghimpun pendapat dari sejumlah kader partai politik di DPRD Sumut. Kesan yang diperoleh, selama ini Gatot Pujonugroho, sangat lemah dalam melakukan komunikasi politik. Wakil Ketua DPRD Sumut dari Partai Amanat Nasional (PAN) Kamaluddin Harahap, langsung mengatakan kalau Lanjut ke hal A2 kol 7

Peneliti Sejarah Samudera Pasai Temukan Nisan Budaya Dong Son ACEH UTARA (Waspada): Para peneliti sejarah Kerajaan Samudera Pase di Aceh Utara menemukan nisan bermotif antropomorfik (figur wajah manusia). Dengan temuan itu diperkirakan, di Kerajaan Pasai juga ada kebudayaan Dong Son yang pernah hidup pada masa sebelum Islam. Peneliti sejarah lulusan Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogjakarta, Dedi Satria kepada Waspada, Kamis (10/ 11) menjelaskan, batu nisan ber motif antropomor fik ditemukan di sejumlah lokasi kawasan bekas Kerajaan Samudra Pasai di Kec. Samudra, Aceh Utara. “Temuan ini menunjukkan pada masa Kerajaan Samudra Pasai ternyata ada masyarakat pendukung kebudayaan Dong Son (kebudayaan dari Vietnam Utara atau Cina Selatan-red),” jelasnya.

Mampukah Gatot Jadi Gubernur?

Hakim PN Tarutung Vonis 42 Terdakwa Kasus Begu Ganjang

Waspada/Hamdani

BENTROK TERNAK BABI: Sejumlah warga terlibat bentrok dengan petugas Satpol PP ketika dilakukan penertiban hewan ternak babi yang dipelihara warga di Kec. Medan Denai, Kamis (10/3). Bentrokan terjadi setelah warga menolak penertiban peternakan babi di daerah pemukiman tersebut.

9 Luka-luka, 10 Ekor Babi Disita MEDAN (Waspada): Bentrok antara ratusan warga dengan Tim Penertiban Ternak Babi di Jalan Tangguk Bongkar VI, Kelurahan Tegal Sari Mandala I, Kecamatan Medan Denai mengakibatkan 5 warga dan 3 petugas Satpol PP dan seorang lurah menderita luka-luka akibat terkena lemparan batu. Dari razia tersebut, petugas Satpol PP menyita 10 ekor babi. Pantauan Waspada di lokasi penertiban, Kamis (10/3) sekira pukul 10:00, sebelum tim penertiban datang, sejumlah warga memukul tiang listrik sebagai pertanda datangnya seratusan tim penertiban.

Dalam aksi menjelang dilaksanakan operasi penertiban itu, semua warga peternak dari laki-laki dan wanita tanpa kecuali anak-anak di bawah umur ikut turun ke jalan menunggu reaksi dari petugas penertiban sebagai upaya membela diri agar ternak mereka tidak digusur untuk dipindahkan ke lokasi yang telah disediakan Pemko Medan. Begitu petugas Satpol PP tiba di Jalan Tangguk Bongkar XI, seratusan warga langsung menghadang, sehingga Lanjut ke hal A2 kol 3

TARUTUNG (Waspada): Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Tarutung, Kamis (10/3) menjatuhkan hukuman 445 tahun kepada 42 terdakwa kasus begu ganjang di Sibuntuon, Desa Sitanggor, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara, yang mengakibatkan tiga korban tewas yakni Gibson Simaremare, Riama boru Rajagukguk dan Lauren Simaremare. Sidang yang dipimpin Paul B Pane dan Frans E Manurung dan Imelda (anggota) itu dengan agenda pembacaan putusan. Tampak ratusan keluarga terdakwa maupun keluarga korban sejak pagi sudah hadir di PN Tarutung. Persidangan ini dijaga ketat aparat keamanan dari Polres Taput yang dikoordinir Kabag Ops Kompol A Aruan dan Kasat Lantas AKPM Siahaan.

Jinna wal Insa Oleh: H. Ameer Hamzah

Lanjut ke hal A2 kol 2

Lanjut ke hal A2 kol 3

Polri Resmi Tahan Iyut Bing Slamet

Al Bayan

JINNA wal Insa adalah istilah al-Quran yang bermakna jin dan manusia. Jin diciptakan Allah dari api dan manusia dari tanah. Makhluk jin tidak dapat dilihat oleh manusia sedangkan makhluk manusia dapat dilihat oleh jin. Dalam hal menguasai ilmu manusia lebih pandai dari jin. Ini terbukti ketika seorang saleh dari umat Nabi Sulaiman dapat mengalahkan ilmu jin, ketika Sulaiman menyuruh dua makhluk itu memindah singgasana Putri Balkis dari Saba’ ke Palestina. Ternyata manusia lebih cepat tugasnya ketimbang jin. Meski jin dan manusia berbeda bentuk ciptaannya,

Dalam amar putusannya majelis hakim menyatakan, sebelum peristiwa terjadi, Andar Simaremare (terdakwa) dkk mengadakan pertemuan di kedai kopi milik Datu Rajagukguk untuk membahas masalah isu begu ganjang yang dimiliki korban. Selanjutnya massa yang dikoordinir salah seorang pelaku yang kini masih DPO (Daftar Pencarian Orang) akhirnya berkumpul dan bergerak menuju rumah korban. Para terdakwa memakai alat berupa bambu kuning dan kayu bulat untuk memukuli korban hingga tewas terkapar. Yang memberatkan, perbuatan terdakwa mencoreng citra Tapanuli Utara yang dikenal sebagai Kota Wisata Rohani. Tindak pidana tersebut

Chairul Tanjung

Martua Sitorus

Budi Hartono

14 Orang Terkaya Di Indonesia TAHUN ini, dua bersaudara pewaris perusahaan Djarum masih menjadi orang terkaya di Indonesia. Berdasarkan 2011 Billionaires List yang dikeluarkan Forbes, Rabu (9/3) waktu setempat, posisi ke-1 dan ke-2 orang terkaya di Indonesia ditempati Budi Hartono dan Michael Hartono. Mereka sama-sama memiliki harta senilai 5 miliar dolar AS atau sekitar Rp 45 triliun (kurs Rp 9.000 per dolar AS). Keduanya berada di posisi ke-208 dari 1.210 orang terkaya sejagat. Dibanding dari kepulan asap rokok

Djarum, pundi-pundi kekayaan mereka sebagian besar berasal dari Bank Central Asia. Selain itu, mereka juga menguasai perkebunan sawit seluas 65.000 hektar di Kalimantan Barat sejak tahun 2008. Keduanya juga memiliki properti Grand Indonesia. Djarum yang sudah dilarang di Amerika Serikat sejak 2009 bersama sejumlah rokok kretek lainnya meluncurkan Dos Hermanos, sebuah cerutu premium hasil racikan tembakau Indonesia dan Brasil. Lanjut ke hal A2 kol 7

Waspada/Khairul Akhyar

MEMADAMKAN API: Warga Kampug Keramat Mufakat berusaha memadamkan kobaran api yang melalap rumah mereka. Akibat kebakaran itu 10 rumah kopel musnah.

10 Pintu Rumah Terbakar TAKENGEN (Waspada): 10 Pintu rumah kopel di Dusun Lut Tawar, Kampung Keramat Mufakat, Kec. Bebesen, Kab. Aceh Tengah, Kamis (10/3) siang dilalap api. Kebakaran itu terjadi saat sebagian besar penghuni rumah yang berprofesi sebagai pedagang sedang berjualan di Pasar Inpres Takengon dan sejumlah pasar lainnya di Kota Takengon. Lanjut ke hal A2 kol 7

JAKARTA (Antara): Penyidik Direktorat IV Reserse Narkoba Polri resmi menahan artis Iyut Bing Slamet yang ditangkap karena kepemilikan narkoba jenis sabu-sabu. “Iyut resmi ditahan sejak Rabu (9/3) kemarin,” kata Kepala Unit II Direktorat IV Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, AKBP Unggul di Jakarta, Kamis (10/3). Penyanyi bernama lengk a p R a t n a Fa i r u z A l b a r Lanjut ke hal A2 kol 1

Serampang - Dalam situasi panas tetaplah rendah hati dan berkepala dingin ... - He.... he....he....

Berita Utama

A2 Sejumlah Warga Digigit Anjing Gila Di P.Sidimpuan P.SIDIMPUAN (Waspada) : Sejumlah warga di Desa Batang Bahal, Kecamatan Padangsidimpuan Batunadua, kota Padangsidimpuan diduga digigit anjing gila. Sejauh ini, belum diperoleh total warga yang digigit anjing tersebut, sebab pihak pemerintahan desa masih melakukan pendataan. Sampai saat ini, data yang dikeluarkan kepala desa setempat, jumlah yang sudah diketahaui tercatat 5 warga yaitu, Oppung Dayat, 61, Ibrahim Siregar, 24, Ucok, 3, Oppung Kayo, 2, dan Wahyuda, 2,5. Kelima warga tersebut berada di Desa Batang Bahal. Menurut Oppung Dayat, kejadian itu, Senin (7/3) saat dia ingin pergi ke sungai. Di tengah perjalanan, dia tiba-tiba dikejar seekor anjing yang datang dari depannya. Saat itu, anjing tersebut langsung melompat dan menggigit bagian perutnya. Selanjutnya, anjing itu juga menggigit tangan kirinya. Kepala desa setempat Syarifuddin Harahap mengungkapkan, pihaknya sudah memburu anjing yang menggigit warganya itu. Seluruh masyarakat di desa itu sudah mencari anjing itu, namun hingga saat ini anjing tersebut belum berhasil ditangkap. Anggota DPRD Padangsidimpuan Sopian Harahap mendesak pemerintah khususnya Dinas Pertanian dan Kesehatan untuk melakukan peninjauan terhadap warga di desa tersebut. Menurutnya, apabila pemerintah tidak melakukan tindakan, maka dikhawatirkan akan banyak lagi warga yang menjadi korban. Kepala Dinas Kesehatan Padangsidimpuan, melalui Kabid Promosi Kesehatan (Promkes) Khairul Harahap mengungkapkan, saat ini Dinkes melalui puskesmas setempat sudah melakukan tindakan pengobatan kepada warga yang menjadi korban anjing gila itu. (c13)

20 Desa Terisolir Di Eks Luat Sihapas Segera Terbuka SIBUHUAN (Waspada): Keterisoliran 20 desa di wilayah eks Luat Sihapas, Kec. Barumun Tengah segera terbuka. Pasalnya jalan dari Simpang Marenu ke Desa Gulangan Manggu dan tembus ke Desa Silenjeng kini dalam proses pembukaan dan pengerasan sirtu. Kaban Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Pemerintahan Desa (PMD dan Pemdes) Padanglawas Mara Doli Hasibuan bersama Fasilitator Tehnik Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan Pandapotan Purba mengungkapkan di Sibuhuan, Kamis (10/3). Dikatakan mereka, pembangunan jalan dengan pola khusus penanganan dampak krisis 2010 tersebut dapat memperpendek jarak tempuh warga menuju ibukota Kabupaten, Sibuhuan sepanjang 52 km, dengan dana PNPM Mandiri Perdesaan sebesar Rp612 juta sebanyak Rp17 juta di antaranya merupakan swadaya masyarakat. (a34)

Peneliti Sejarah ....

Son,” kata Dedi Satria seraya menambahkan, kebudayaan Dong Son pernah bermigrasi bersama kepindahan manusia yang mendiami Indocina ke bagian selatan khususnya pulau Sumatra awal Masehi. “Jalur permindahan ini melalui perdagangan laut atau pelayaran. Kemudian pusat perkembangan di pulau Sumatera berada di Pasemah, sebuah dataran tinggi di Sumatra bagian Selatan,” jelasnya. Untuk mengembangkan temuan itu, Dedi yang tergabung dalam Central Information for Samudra Pasai Heritage (CISAH) mengajak semua pihak yang konsen terhadap penelitian sejarah untuk bekerjasama, di antaranya men-jadi donatur. (b17)

Polri Resmi Tahan ....

tertangkap di kamar 028 di Hotel Penthouse, bilangan Mangga Besar, Jakarta Pusat, Selasa malam (8/3) dengan barang bukti berupa 0,4 gram narkoba jenis sabu-sabu dan beberapa alat bong. “Iyut sudah menjadi target operasi ( TO) sejak satu hingga dua bulan ini,” kata Unggul. Namun Unggul tidak menjawab, mengenai apakah Iyut termasuk dari 12 artis yang menjadi incaran polisi dalam pemberantasan narkoba. “Iyut

Jawaban Problem Catur, TTS Dan Sudoku Dari Halaman Sport. Jawaban Problem Catur: 1. ....., Bh1+. 2. RxB atau GxB, Mh2+mat.

Jawaban TTS: TTS Topik

Mimbar Jumat

(Tentang Surga & Neraka)

J SURGA A H B I S L AM R I U A YAMAN R A HUT AMAH L L N A F I E H R A A A Z AB K K HAW I Y A H

J UMA T A A HMA T A D N A' I M N L A MAA F A RDAUS A I BUBAK AR A A HA I R K

Jawaban Sudoku:

4 6 2 3 1 7 9 8 5

5 7 9 2 4 8 6 3 1

8 3 1 5 9 6 7 2 4

2 8 3 1 7 5 4 6 9

6 5 7 4 8 9 3 1 2

1 9 4 6 3 2 8 5 7

7 4 6 8 2 1 5 9 3

3 1 8 9 5 4 2 7 6

9 2 5 7 6 3 1 4 8

Waspada/Zainal Abidin

BATU NISAN: Arkeolog, Dedi Satria menunjukkan batu nisan bermotif antropomorfik (motif dengan figur topeng atau wajah manusia) yang ditemukan di kawasan Samudra Pasai, Kec. Samudra Aceh Utara, Kamis (10/3). adalah sebagai pengguna dari narkoba,” katanya. Saat dipindahkan dari ruang penyidik menuju Ruang Tahanan (Rutan) Direktorat IV Reserse Narkoba Bareskrim hari ini, Iyut banyak diam dan menundukkan kepalanya. Iyut menggunakan baju warna kuning dengan dibalut jaket hitam, celana jeans dan menggunakan topi coklat muda. Saat ditanya wartawan hanya mengatakan “saya baikbaik saja”.

Kantor Dibakar ....

Drs Amir Hamzah, Ka Kantor Satpol PP Drs Hartono dan Asisten III Hanizar Rawi serta Kabag Pemerintahan Drs Khairul Azhar Kamis pagi. Anggota DPRD mempertanyakan,tentang pengeluaran surat perintah tugas(SPT ) tertanggal 28 Januari 2011 kepada Satpol PP ditugaskan di beberapa SKPD. Jika SPT ada, kenapa gaji tidak bisa dibayarkan. Kakan Satpol PP Hartono juga ragu-ragu memberikan keterangan. Sekdako Iqbal Pulungan awalnya menyatakan Pemko Binjai siap berhadapan di pengadilan masalah tenaga honor, sebab harus ditemukan payung hukum yang tidak menyalahi aturan. Sangat mengherankan,Hartono mengakui RKA untuk pembayaran honor Satpol PP ternyata ada. Adanya RKA, oleh komisi C DPRD Binjai diminta gaji

Jinna wal Insa ....

namun keduanya telah diwajibkan Syariah agama oleh Allah SWT sebagaimana firman-Nya; “Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku. (QS.51:56). Selain diwajibkan Syariah jin dan manusia juga ditantang oleh Allah Azza wa jalla untuk menguasai teknologi. Sebagaimana firman-Nya dalam ayat yang lain: “Hai jamaah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya melainkan dengan kekuatan. (QS.55:33).

TAKPA Selamatkan Rp4 M Lebih Dana Kerja Gubernur Aceh BANDA ACEH (Waspada): Selama priode tahun 2010, Tim Anti Korupsi Pemerintah Aceh (TAKPA) berhasil menyelamatkan Rp4 miliar lebih dana dana bantuan modal usaha kepada masyarakat melalui Dana Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh. Penyelamatan Dana Gubernur dan Wakil Gubernur ini dilakukan TAKPA setelah melakukan verifikasi terhadap 6.624 proposal dengan total pemohon sebanyak 27.784 orang, di mana ditemukan 500 orang sudah pernah menerima bantuan pada tahun 2009 atau mengajukan lebih dari satu proposal pada tahun 2010 “Dari hasil verifikasi yang kita lakukan, ternyata 500 ca-

lon penerima bantuan senilai Rp4.148.500.000 sudah pernah menerima tahun sebelumnya, sehingga terpaksa harus kita batalkan,” ungkap Ketua TAKPA, Amrizal J. Prang, SH, LLM, kepada wartawan di Banda Aceh, Kamis (9/3). Berdasarkan hasil kerja TAKPA yang menggunakan sistem aplikasi database terhadap dana bantuan modal usaha yang bersumber dari Dana Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2010, kata dia, maka ke depan TAKPA akan memperluas penggunaan sistem aplikasi database terhadap dana-dana bantuan langsung lainnya pada sejumlah dinas dan badan di lingkungan Pemerintah

Aceh, di samping tetap melakukan verifikasi calon penerima Dana Kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2011. Selain itu, Amrizal didampingi Sekretaris TAKPA, Hadi Effendiar menjelaskan, selama Maret-Desember 2010, pihaknya juga telah memerifikasi 25 data penggunaan anggaran pada Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) dengan total anggaran Rp 129.868.709.600. Sesuai strategi kerja yang mengedepankan pencegahan dan deteksi terhadap penggunaan anggaran, kata dia, maka TAKPA menganjurkan pihak-pihak terkait penggunaan anggaran itu untuk menyelesaikan kerjanya sesuai dengan perjanjian kerjanya masing-masing.

Dari 25 data penggunaan anggaran yang telah diverifikasi, Amrizal menyebutkan, tiga pekerjaan diantaranya tidak diselesaikan pihak-pihak terkait dengan penggunaan anggaran itu, masing-masing indikasi pemalsuan tanda tangan pengamprahan dana proyek pembangunan jalan lingkar Paya Ilang - Paya Tumpi Takengon senilai Rp5,8 miliar di Kabupaten Aceh Tengah. Kemudian dugaan tindak pidana korupsi pengadaan bibit kopi 2.089.450 batang di Kabupaten Bener Meriah Rp7.647.387.000, serta dugaan tindak pidana korupsi proyek pekerjaan pengadaan bibit kelapa sawit Rp5,9 miliar di Kabupaten Nagan Raya. (b07)

Hakim PN Tarutung ....

Sidang ke-3 dengan terdakwa Pendi Simaremare dan Saut J. Rajagukguk 10 tahun penjara. Sopar Simaremare, Solo Simaremare, Jahotman Simaremare, Maruli Simaremare Jemson Simaremare, Koster Simaremare dan pairen Siahaan masing-masing 10 tahun. Sidang ke-4 dengan terdakwa Justar Simaremare dan Hutma Simaremare 15 tahun. Eddys Pardede, Jefri Simaremare, Ekson Simaremare, Abdul Ompusunggu, Lamsar Simaremare dan Iewantri Rajagukguk masing-masing 10 tahun. Sidang ke-5 dengan terdakwa Pasu simaremare 15 tahun penjara. Onom Rajagukguk, Polin Rajagukguk, Paul Simaremare dan Karlo Rajagukguk masing-masing 10 tahun. Astro Ganda IJ. Simaremare 2 tahun penjara. Seorang terdakwa yakni Solo Simaremare protes atas hukuman yang dijatuhkan majelis hakim kepadanya.

“Saya tidak pernah ikut melakukan perbuatan itu. Ini tidak adil bagi saya. Lihat anak saya ini, siapa yang memberinya makan. Ini rekayasa bagi saya,” kata Solo sambil menangis bersama anaknya di persidangan. Beda Persepsi Sementara itu, tuntutan jaksa dengan putusan hakim majelis PN Tarutung sangat berbeda, sehingga membuat para keluarga terdakwa tidak puas dengan pembacaan putusan. Menurut Kasi Intel Kejari Tarutung Marcos Simaremare yang mengawasi jalannya persidangan telah terjadi persepsi hukum antara jaksa dengan hakim. “Mungkin hakim menganggap lain dengan pertimbangan pembunuhan berencana (pasal 340 KUHP). Sedangkan jaksa menuntut berdasarkan pasal 170 KUHP. Sebenarnya, justru yang DPO itu sebagai pelaku utama,” ujar Marcos.

Sedangkan Ketua Tim Jaksa Penuntut Jony Z ebua mengatakan, tuntutan jaksa antara 6 – 7 tahun berdasarkan pasal 170, 340, 338 dan pasal 351 ayat 3 KUHP. Tetapi hakim punya analisa hukum lain dengan menjatuhkan vonis puluhan tahun. Ketua Majelis Hakim Paul B. Pane dan Frans E Manurung mengatakan, perbuatan para terdakwa sudah tergolong sadis dan tidak bermoral. Mereka melakukan tindak pidana berawal adanya isu beguganjang. Sedangkan pertimbangan lain adalah tindakan yang diperbuat kepada korban. “Maka dijatuhi hukuman berat berdasarkan pasal 340 KUHP dan pasal 170 KUHP,” ujar Paul B Pane. Sedangkan pengacara para terdakwa, Raja Induk Sitompul mengatakan, hukuman yang dijatuhkan hakim teralu berat. Tidak sesuai dengan fakta di persidangan dan bahkan tidak mencerminkan keadilan. (a21)

Penertiban Ternak ....

petugas penertiban memilih mundur hingga ke Jalan Mandala By Pass. Melihat situasi semakin tidak kondusif dan warga peternak semakin brutal, tim gabungan dari kepolisian terpaksa melepaskan tembakan ke udara beberapa kali sebagai upaya menghentikan aksi brutal dari warga. Tembakan itu tidak membuat mereka mengalah, sejumlah pria berusia muda masih tetap menghadang barisan tim gabungan untuk menghalangi agar dibatalkan eksekusi ternak mereka ke lokasi lain yang dinilai mereka jauh dari rumah mereka. Di persimpangan Jalan Mandala By Pas-Jalan Tangguk Bongkar IX, massa terkonsentrasi hingga ke ruas jalan sembari memohon agar tim penertiban tidak membawa ternak babi mereka. “Kami minta supaya ternak babi kami jangan dibawa, karena sumber hidup kami. Dari sinilah anakanak kami sekolah,” teriak seorang pria tua di depan seratusan tim penertiban. Namun, permintaan pria tua tersebut tak membuahkan hasil. Bahkan, secara tiba-tiba, terlihat lemparan batu secara bertubi-tubi ke arah petugas Tim Penertiban. Banyaknya batu yang berterbangan ke arah petugas membuat personel Brimob melepaskan tembakan gas air mata. Akibatnya,

warga memilih mundur dan kembali ke lokasi ternak di Jalan Tangguk Bongkar VI. Di Jalan Tanggung Bongkar VI, tim penertiban menyita 10 ekor babi dari rumah Pandiangan. Disebut-sebut, Pandiangan merupakan penjual ternak babi di kawasan tersebut. Di sela-sela razia tersebut, sejumlah warga juga menyesalkan kinerja tim penertiban karena tidak merazia babi milik Hendrik Manulang, oknum kepala lingkungan setempat. Akibatnya terjadi keributan antara keluarga kepala lingkungan dengan sejumlah warga. Namun, setelah personel Brimob memeriksa bagian belakang rumah kepling tersebut ternyata tak ditemukan ternak babi yang dimaksud. Dilarikan Ke Rumah Sakit Tiga anggota Satpol PP dan seorang lurah di Medan Denai terpaksa dilarikan ke RS Pirngadi Medan dan RS Muhammadiyah Mandala akibat terkena lemparan batu dari warga yang menolak penertiban ternak babi di P. Mandala, Kamis (10/3). Tiga orang Satpol PP yang dilarikan ke RS Pirngadi yakni Pontius, 30, warga Jl. Puskesmas Medan Sunggal mengalami luka robek di dahi sebelah kiri dan Supriyadi, 22, warga Jl. STM Gg. Suka Tani Medan mengalami luka robek

dibagian pelipis sebelah kanannya, M. Rozi, 25, warga Titi Kuning/Eka Rasmi terkena gas air mata. Sedangkan Lurah Medan Denai Suangkupon Siregar terpaksa dilarikan di RS Muhammadiyah Medan karena luka robek dibagian bibir sebelah kanan. Salah seorang Satpol PP yang ikut mengantar korban Andrio Saputra menuturkan, kejadian berawal saat eksekusi penertiban ternak babi mau dilakukan. Satpol PP dibantu oleh Brimob, anggota TNI dan pihak kelurahan yang hendak melakukan eksekusi sudah dihalangi kayu besar dan dilempari batu oleh warga. “Sampai di lokasi, kami membuat pagar betis, tetapi masyarakat langsung melempari kami dengan batu, jadi tameng yang kami sediakan untuk berjaga-jaga pecah akibat lemparan batu,” kata Andrio. Salah seorang korban Pontius mengaku, dirinya terkena lemparan batu saat berusaha mengamankan warga yang melempar. Sementara itu, informasi yang dihimpun dari RS Muhammadiyah, Lurah Medan Denai, drs Suangkupon Siregar juga ikut menjadi korban dalam kericuhan tersebut. Kasi Penertiban Satpol PP Fenhard Amidi Ranto menerangkan, akibat kericuhan itu pihaknya baru bisa mengamankan 10 ekor babi ke rumah

potong hewan di Mabar. Dia mengatakan, tim yang diturunkan dalam penertiban pagi itu yakni Satpol PP 300 personel, anggota TNI 50, Brimob 100 ditambah personel dari pihak kelurahan. Sedangkan warga yang melempar, lanjutnya, sekitar ribuan orang. Sekitar pukul 16:00, lima warga Jl. Tanggok Bongkar II P. Mandala juga terpaksa dilarikan ke RS. Pirngadi Medan. Kelima warga tersebut yakni, Mastara Pasaribu, 45, Freddy Kurniawan, 24, Aloisius Pikap Sinurat, 54, Syamsir Parulian, 34, dan Hasudungan Silaen, 34. Kelima juga mengalami luka-luka di bagian kepala dan wajah. Menurut salah seorang korban Mastara, keributan dipicu oleh Satpol PP karena memaksa menerobos warga yang berbaris menghadang pasukan Satpol PP dan lainnya. Kelima warga ini didampingi Wakil Ketua DPRD Medan Augus Napitupulu. Sebelum ke RS Pirngadi, mereka juga melaporkan dua anggota Satpol PP ke Polresta Medan yang diduga menganiaya warga tersebut. Wakil ketua DPRD Medan Augus Napitupulu mengaku prihatin dan menyayangkan tindakan Pemko Medan yang terkesan arogan dalam menertibkan ternak babi. (m22/h04h02)

pegawai honor Satpol PP dibayarkan. Anggota DPRD siap mendukung walau nantinya menjadi temuan. Berbagai cara dan solusi dicari, akhirnya Sekdako Iqbal Pulungan minta waktu satu minggu guna memberikan keputusan tentang nasib Pegawai honor Satpol PP. Anggota Komisi C berharap, Pemko Binjai hendaknya membayarkan gaji tiga bulan dan dibuatkan SPT kepada pegawai honor Satpol PP untuk ditugaskan di SKPD sampai akhir 2011. Sekdako Iqbal Pulungan usai petemuan tidak memberikan jawaban positif tentang dikeluarkan SPT oleh Kepala Kantor Satpol PP Hartono. Hal itu dipertanyakan,sebab Sekdako tidak mengetahui adanya SPT tertanggal 28 Januari 2011. DPRD Binjai sangat menyayangkan, Satpol PP yang dinilai terbaik secara nasional 2009, akhirnya nasibnya terancam.

Pemicu Diduga hasil rapat itu memicu massa Satpol PP yang sudah tiga bulan tak gajian dan mau dirumahkan mengamuk. Kantor Satpol PP di Jalan Jambi bagian dalamnya dibakar, namun api cepat dipadamkan. Seorang anggota Satpol PP bernama J Sitinjak, 31,warga Belawan merupakan Satpol PP yang bertugas di RSU dr Djoelham Binjai tidak mau ikut unjuk rasa,dipukul anggota lainnya, sehingga kepalanya luka dan kini dirawat di lantai III RSU Binjai. Ratusan Satpol PP yang sudah marah melanjutkan aksinya ke Balaikota Binjai. Sekitar pukul 16:15 mereka menyerbu Balaikota di Jalan Jenderal Sudirman. Raungan suara knalpot sepeda motor dan massa membuat suasana kacau balau. Massa langsung menguasai Balaikota Binjai. Mereka kemudian menutup

pintu pagar seraya berteriakteriak dengan nada makian. Aksi dilanjutkan dengan menghancurkan kaca ruangan kerja wakil walikota, merusak pintu ruang kerja Sekdako. Aksi mereka memecahkan kaca miniatur di ruang tunggu Walikota Binjai. Kaca di beberapa bagian juga dihancurkan. Dua mobil pick up BK 8056 R dan BK 8059 R dibalikkan. Bahkan ATM milik PT Bank Sumut Cabang Binjai dihancurkan. Kantor penjagaan Balaikota Binjai juga dirusak. Setelah merusak mereka secara berombongan mengendarai sepeda motor pergi. Kejadian yang merusak Balaikota Binjai menurut Kapolres Binjai AKBP Dra Rina Sari Ginting sudah tindakan anarkis yang tidak bisa ditolerir lagi. Rina menegaskan, akan mengusut pelakunya bahkan dalangnya. Polres Binjai langsung

Keduanya ada yang beriman ada pula yang ingkar. Makanya dalam pandangan Islam ada dua jenis jin dan manusia yang saling bermusuhan. Jin yang beriman kepada ajaran Islam akan melaksanakan perintah Allah sebaik-baiknya, membaca al-Quran, shalat lima waktu, puasa, haji dan lain-lain. Mereka jujur, amanah, terpercaya dan jauh dengan segala kemaksiatan yang mengundang murka Allah. Pada zaman Rasulullah SAW pernah sekelompok jin yang setelah mendengar bacaan ayat-ayat al-Quran menyatakan masuk Islam. Mere-

ka datang kepada Nabi untuk diislamkan. Setelah masuk Islam mereka pulang ke kelompoknya yang lain untuk melaksanakan dakwah, kemudian mereka berduyunduyun masuk Islam. Dengan demkian, makhluk jin ada yang beriman sampai hari ini. Sangat sedikit ilmu pengetahuan kita tentang makhluk jin. Kita tidak tahu berapa jumlah mereka saat ini, siapa yang lebih banyak antara jin beriman dengan yang ingkar? Apakah jin juga punya teknologi canggih seperti manusia? Apakah jin punya negara, kepala negara, anggota dewan, konglomerat, gubernur dan

seterusnya? Semua sangat misteri? Begitu juga kita tidak tahu, apakah dalam masyarakat jin ada diktator, koruptor, aktor dan aktrisnya? Semua serba tak jelas. Mengapa jin yang mukmin tidak berhubungan diplomatik dengan manusia mukmin seperti zaman Nabi Sulaiman dan Nabi Muhammad? Seandainya terjadi hubungan baik antara jin mukmin dan manusia mukmin saat ini, banyak masalah dunia bisa kita selesaikan. Misalnya, jin mukmin punya kemampuan untuk mengajak para kepala negara di dunia untuk tidak saling bermusuhan.

memasang garis polisi di lokasi kerusakan dan sampai pukul 17:30, Balaikota Binjai dan kantor Satpol PP di Jalan Jambi masih dikawal secara ketat. Persilahkan Gugat Walikota Binjai Idaham pada pukul 18: 10 meninjau langsung lokasi kerusakan aksi anarkis itu. Saat dihubungi Waspada, Idaham mengaku prihatin dengan kondisi itu. Namun dia mengaku salut dengan warga Kota Binjai yang tidak terpancing. Soal pelaku tindak anarkis, Idaham menyatakan, Pemko menyerahkan kepada aparat terkait untuk mengusut pelakunya. Saat ditanya mengapa perumahan itu terjadi, Walikota Idaham menegaskan,’’SK yang diterima para anggota Satpol PP dan ditandatangani pejabat (Walikota sebelum dirinya) adalah per tanggal 31 Desember 2010 berakhir.Dalam SK itu disebutkan mereka adalah tenaga harian lepas.’’ Diakui pria yang juga Ketua Pemuda Panca Marga (PPM) Sumatera Utara itu, selama ini Pemko Binjai per bulannya harus mengeluarkan anggaran Rp161.120.000 atau dikalkulasikan setahun mencapai lebih dari Rp 2 miliar beban APBD untuk membayar para tenaga harian lepas itu. Ketika ditanya kemudian tentang kemungkinan gugatan para anggota Satpol PP itu, Idaham menyatakan, pihaknya mempersilahkan.’ ’Kita akan menunggu hasil keputusan pengadilan, karena kalau dibayarkan, hal itu jelas melanggar hukum,’’ demikian Idaham. (a04/a05/a03/m14)

dilakukan secara bersama-sama dan merupakan perbuatan sadis. Untuk pembacaan putusan hukuman,majelis hakim membagi lima kali persidangan. Kepada para terdakwa dikenakan pasal 340 KUHP dan pasal 170 KUHP. Untuk sidang I dengan nomor: 336/ Pid.B/2010/PN. TRT dengan terdakwa Togi Simaremare, Jusmin Simaremare, benget Simaremare masing-masing divonis 15 tahun penjara. Hamriono Simaremare, Gestar Simaremare, Jaurat Rajagukguk dan Lambok Rajagukguk masing-masing 10 tahun penjara. Sidang ke- II nomor 338/ Pid.B/2010/PN.TRT dengan terdakwaJudialam Ompusunggu 10 tahun. Gunsol Ompusunggu, Raja P. Ompusunggu, Rensus Manurung dan Ardin Pardede masing-masing 10 tahun. Dahlan Ompusunggu dan Edi Saragih masingmasing 4,6 tahun.

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Mampukah Gatot ....

hal yang harus dilakukan Gatot Pujonugroho, adalah merangkul semua Parpol yang ada di lembaga dewan. Kata Kamaluddin Harahap, dukungan politik sangat penting bagi seorang kepala daerah dalam menjalankan program kerjanya. Karena sangat banyak keputusan politis yang akan diambil oleh seorang kepala daerah. Hal yang sama juga dikatakan Ketua Fraksi Partai Golkar (FPG) Hardi Mulyono. Katanya, Gatot, harus bisa menjalin komunikasi dengan semua Parpol. Ingat, bahwa Gatot bukan menjadi gubernurnya Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Di DPRD Sumut ada 10 fraksi yang semuanya merupakan representasi rakyat di Sumatera Utara. Lemahnya komunikasi politik Gatot, ternyata bukan saja dirasakan pihak luar. Itu juga dirasakan kader PKS. Sekretaris PKS Medan Abdulrahim Siregar mengatakan bahwa Gatot Pujonugroho harus melakukan komunikasi proaktif dengan legislatif. Terlepas dari apapun kelemahan dari seorang Gatot Pujonugroho, ke depan, tidak bisa dibantah kalau dialah yang menjadi Gubernur Sumatera Utara. Paling tidak sampai 2,5 tahun mendatang. Semua pihak harus mendukungnya, demi peMbangunan dan kemakmuran rakyat di daerah ini. Benar, bahwa segalanya harus dimulai dari Gatot. Dia harus mampu merangkul semua pihak. Tidak saja di internal lembaga yang dipimpinnya, tapi juga mitra kerja lainnya. Harus diakui, pasca ditahannya Gubsu Syamsul Arifin, banyak sekali peristiwa terjadi di daerah ini. Muaranya pada disharmoni hubungan Gubsu-Wagubsu. Suasana pemerintahan juga berjalan tidak normal. Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tidak tenang bekerja. Syamsul yang sempat ditemui Waspada di Rutan Salemba mengatakan, dirinya masih aktif dan bekerja sebagai Gubernur serta berkewajiban menjalankan roda pemerintahan. Banyak informasi menyebutkan kalau Gatot tidak diajak Syamsul bicara tentang calon Sekda, misalnya. Sedangkan Syamsul mengakui komunikasi dengan wakilnya tidak berjalan. Selain itu, informasi lain menyebutkan Gatot sudah tidak lagi menghiraukan Syamsul sebagai atasannya. Bahkan, Gatot tercatat dua kali saja mengunjungi Syamsul di Salemba, melakukan tugasnya tanpa ada koordinasi dengan Syamsul. Tragisnya, tiga calon Sekda Prov usulan Syamsul itu akan menjadi dilematis bila salah seorang diantaranya terpilih. Diyakini pula, ketiga calon itu tidak akan dapat bekerja baik karena Gatot akan menempati posisi sebagai Penjabat Gubsu. Posisi Gatot yang tidak lama lagi menempati posisi Syamsul yang akan dinonaktif itu tidak merespon positif calon Sekda Prov usulan Syamsul. In f o r m a s i y a n g b e r h a s i l d i h i m p u n a n Wa s p a d a menyebutkan, Mendagri diminta menolak ketiga calon Sekda Prov tersebut sampai ada usulan dari Gatot sebagai Penjabat Gubsu. Hal itu didasarkan, agar ada sinkronisasi antara Penjabat Gubsu dengan Sekda Prov. Dimana Sekda Prov nanti dapat bekerjasama dengan penjabat Gubsu bukannya berkerjasama dengan Syamsul yang akan dinonaktifkan. Lalu bagaimana selanjutnya? Gatot Pujonugroho, harus kembali menciptakan suasana harmonis di Pemprovsu. Seperti disebutkan Hardi Mulyono, sebaiknya Gatot tidak lagi merasa ada batasan dengan SKPD. Karena ke depan, di pundaknyalah terpikul seluruh beban dari pelaksanaan penyelenggaraan pemerintahan di Pemprovsu. *Zoel Harahap/Hasriwal Hasibuan

10 Pintu Rumah ....

Akibat kebakaran itu, 10 pintu rumah kontruksi papan dan sejumlah harta benda ludes. Kobaran api dapat dipadamkan, setelah tiga unit mobil pemadam kebakaran dari Satuan Polisi Pamong Praja (PP) Wilayatul Hisbah (WH) dan Pemadam Kebakaran Aceh Tengah tiba di lokasi memadamkan api. Musibah itu terjadi, Kamis (10/3) sekitar pukul 11:30, saat warga sedang sibuk menekuni pekerjaannya masing-masing. Mereka dikejutkan oleh warga yang meminta tolong dan berteriak ada rumah terbakar. Dalam sekejap, dua deretan rumah yang dihuni pedagang itu hangus dilalap api. Hanya beberapa penghuni rumah yang dapat menyelamatkan harta bendanya. Penyebab kebakaran diduga ada kompor minyak tanah yang ditinggalkan penghuni rumah, meledak dan terbakar serta merambat ke rumah lainnya. Api berhasil dipadamkan sekitar 30 menit kemudian atas kerjasama petugas pemadam kebakaran dibantu warga. Sekretaris Kampung Keramat Mupakat, Kec. Bebesen, Aceh Tengah, Herbambang yang berada di lokasi mengatakan, kebakaran terjadi tibatiba, saat sebagian besar penghuni rumah berjualan di pasar.

14 Orang Terkaya ....

Dikatakannya, rumah yang terbakar 10 pintu dihuni 10 kepala keluarga (KK) dengan jumlah penghuni 35 jiwa. Rumah tersebut adalah rumah tempat tinggal bentuk kopel milik Mak Ati yang disewakan kepada para pedagang. Dugaan sementara, kata Herbambang, penyebab kebakaran akibat kompor minyak tanah yang masih menyala dan ditinggalkan penghuni rumah paling ujung yang berdekatan dengan jalan. Sepeninggalnya, kompor tersebut meledak. Ia belum dapat memperkirakan kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran tersebut. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Tengah, Syahrial Afri, SH, MM mengatakan, 10 pintu rumah yang terbakar milik Mak Ati yang disewakan kepada pedagang di antaranya Mak Ecel, Raimah Inen Arami, Incah, Timah, Fitri, Inen Dika, Mak Ati, Darman, Mak Darman dan Inen Nurul. 35 Jiwa yang kehilangan tempat tinggal akan menempati rumah warga sekitar lokasi. Pemkab Aceh Tengah akan mendirikan tenda guna menampung korban yang kehilangan tempat tinggal. “Tidak ada korban jwa, kerugian harta benda diperkirakan ratusan juta rupiah,” ujar Syahrial Afri.(cb04/b18)

Di posisi ketiga orang terkaya di Indonesia atau urutan ke304 dunia ada Low Tuck Kwong dengan kekayaaan senilai 3,6 miliar dolar AS. Mesin uang pria berusia 62 tahun ini berasal dari Bayan Resources. Saham perusahaan tambang ini sudah meningkat tiga kali lipat dibanding saat IPO tahun 2008. Belum lama ini Bayan mengeluarkan 270 juta dolar AS untuk mengakuisisi tambang Australia. Pria kelahiran Singapura ini pindah ke Indonesia tahun 1972. Ia juga memiliki saham di Manhattan Resources dan Singapore HealthPartners. Tempat keempat (ke-420 dunia) diduduki Martua Sitorus dengan kekayaan 2,7 miliar dolar AS. Pria yang bertempat tinggal di Singapura ini memiliki Wilmar International, perusahaan penghasil minyak sawit nomor satu dunia. Berikut urutan lengkap WNI yang masuk ke dalam daftar orang terkaya 2011 versi Forbes: 1. (208) Budi Hartono (Bank Central Asia/Djarum), kekayaan 5 miliar dolar AS 2. (208) Michael Hartono (Bank Central Asia/Djarum), kekayaan 5 miliar dolar AS 3. (304) Low Tuck Kwong (Bayan Resources), kekayaan 3,6 miliar dolar AS 4. (420) Martua Sitorus (Wilmar Internasional), kekayaan 2,7 miliar dolar AS 5. (488) Peter Sondakh (Grup Rajawali), kekayaan 2,4 miliar dolar AS. 6. (564) Sri Prakash Lohia (Indorama), kekayaan 2,1 miliar dolar AS. 7. (595) Kiki Barki (Harum Energy), kekayaan 2 miliar dolar AS. 8. (651) Sukanto Tanoto (Raja Garuda Emas), kekayaan 1,9 dolar AS. 9. (782) Edwin Soeryadjaya (Saratoga), kekayaan 1,6 miliar dolar AS. 10. (833) Garibaldi Thohir (Adaro Energy), kekayaan 1,5 miliar dolar AS. 11. (938) Theodore Rachmat (Adaro Energy), kekayaan 1,3 miliar dollar AS. 12. (1057) Chairul Tanjung (Para Group), kekayaan 1,1 miliar dolar AS. 13. (1057) Murdaya Poo (Metropolitan Kentjana), kekayaan 1,1 miliar dolar AS. 14. (1140) Benny Subianto (Adaro Energy), kekayaan 1 miliar dolar AS. (Forbes/kps)

Luar Negeri

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Oposisi Yaman: Tawaran Reformasi Presiden Terlambat SANA’A, Yaman(ANTARA/Reuters) - Satu prakarsa yang diumumkan oleh Presiden Yaman Ali Abdullah Saleh pada Kamis untuk menyusun konstitusi baru dan gerakan guna mencapai pemerintahan sistem parlementer sudah terlambat, kata seorang juru bicara oposisi.

“Gagasan ini sudah terlambat. Tuntutan-tuntutan di jalanan sudah lebih dari itu dan lebih besar dari itu,” kata Mohamed Qahtan, mengacu pada protes massal jalanan massal yang melanda negara Semenanjung Arab itu selama dua bulan terakhir menuntut segera berakhirnya pemerintahan Saleh yang telah berlangsung 32

tahun. Sebelumnya, koalisi oposisi Yaman Senin berjanji meningkatkan protes untuk menuntut pengunduran diri Presiden Ali Abdullah Saleh setelah ia menolak rencana yang mengharuskannya pensiun pada 2011. Sementara itu di penjara utama Sanaa, ibukota Yaman, tahanan melakukan kekacauan

dan bentrok dengan pasukan keamanan yang melepaskan tembakan ke udara dalam upaya mengendalikan situasi, kata seorang pejabat keamanan. “Itu merupakan upaya pelarian massal, dan tahanan kemudian berusaha melakukan aksi sabotase,” kata pejabat itu kepada Reuters, dan menambahkan bahwa polisi antihuru-hara telah mengepung kompleks tahanan tersebut. Puluhan ribu pemrotes berkemah di kota-kota besar Yaman, dan tidak tidur pada malam hari demi mendengarkan pidato dan menyanyikan lagulagu nasional, sementara suara

penentangan terhadap Saleh meningkat. Saleh menolak rencana yang diajukan koalisi oposisi pekan lalu, yang akan mencakup reformasi politik dan pemilu yang membuka jalan baginya untuk pensiun tahun ini. “Peristiwa-peristiwa terakhir membuktikan bahwa rezim tidak mampu menjawab tuntutan rakyat, dan karena alasan itu mereka harus mundur,” kata juru bicara koalisi oposisi Mohammed al-Sabry. Dia mengatakan, pemrotes sedang mempelajari sejumlah opsi untuk meningkatkan aksi, termasuk mengatur hari ketika

Gempa Landa China, PNG Dan Jepang, 19 Orang Tewas BEIJING, China (AP): Gempa bumi dengan kekuatan 5,8 skala richter menyebabkan sejumlah rumah rubuh dan merusak satu hotel dan swalayan di kawasan baratdaya China dekat perbatasan dengan Myanmar Kamis (10/3), menewaskan sedikitnya 19 dan mencederai lebih 150 lainnya, kata pejabat dan media negara. Lembaga Gempa Bumi China segera mengirimkan sejumlah ahli menuju kawasan yang

dilanda gempa, Yingjiang, Provinsi Yunnan, China Baratdaya, untuk memberikan bimbingan dan tugas berkaitan secara langsung, kata lembaga itu Kamis. Lembaga itu mengatakan dalam pernyataan di jejaringnya bahwa mereka memulai tanggap darurat di tingkat ketiga setelah gempa dan mengirimkan satu regu yang terdiri dari sejumlah ahli menuju kawasan yang telah dilanda gempa, serta diketuai oleh seorang pejabat

WN Inggris Terbukti Lakukan Pedofilia Di Kamboja PHNOM PENH, Kamboja (AP): Satu pengadilan Kamboja Kamis (10/3) menyatakan seorang pria Inggeris terbukti bersalah melakukan pelecehan seks terhadap dua anak perempuan dan menjatuhkan hukuman tujuh tahun penjara terhadapnya. Hakim mengatakan, Matthew Harland (38) ditangkap Mei tahun lalu di rumah yang disewanya di Phnom Penh. Dia kedapatan tinggal bersama dua orang kakak beradik berusia 11 dan 12 tahun. Hakim Pengadilan Phnom Penh, Kor Vandy, menyatakan Harland terbukti bersalah membeli seks dari kedua gadis itu dan memerintahkannya membayar ganti rugi kepada masing-masing anak perempuan itu sebesar 250 dolar (Rp 2,2 juta). Kamboja selama ini menjadi magnet bagi warga asing pengidap pedofilia karena tingkat ekonomi yang rendah dan penegakan hukum yang buruk.Tahun-terakhir polisi dan pengadilan telah meningkatkan target mereka pada para pelaku pelecehan seks.(m23)

Bentrokan Di Darfur, 17 Tewas KHARTOUM, Sudan (Antara/AFP): Bentrokan hebat antara satu kelompok gerilyawan dan militer Sudan di Darfur tengah telah menewaskan 15 gerilyawan dan dua tentara, kata jurubicara militer Sawarmi Khaled Saad. “Bentrokan antara pasukan bersenjata dan kelompok yang berafiliasi dengan Abdulwahid (Nur) dalam manuver militer belum lama ini di Jebel Murra ... menewaskan 15 gerilyawan, melukai banyak lagi orang dan menghasilkan penyitaan sejumlah besar senjata dan amunisi,” kata Sawarmi dalam pernyataan yang disiarkan oleh Pusat Media Sudan Rabu (9/3). Dua tentara tewas dalam bentrokan itu dan 10 orang yang lain terluka, jurubicara militer tersebut menambahkan. Tidak mungkin untuk segera mendapatkan konfirmasi independen mengenai jumlah korban.

dengan pengurus biro penanggulangan darurat. Para saksimata melaporkan, orang-orang terkubur di bawah reruntuhan gedung yang rusak akibat gempa, yang pusatnya terjadi di Yingjiang, Provinsi Yunnan, kata kantor berita Xinhua. Situs Internet stasiun pengawas gempa pemerintah China mengatakan, gempa tersebut dengan kekuatan 5,8 skala richter terjadi di kedalaman 10 kilometer. Sementara survei Geologi AS mengukur kekuatan gempa berkisar 5,4 skala richter dan di kedalaman 35 kilometer. Sedikitnya 19 orang tewas dan 157 lainnya cedera, kata Ren Xueli, pejabat di Pusat Bantuan Bencana Yunnan. Pejabat lain di pusat tersebut, Gao Shaotang, mengatakan banyak rumah yang rubuh. Xinhua mengatakan, angkatan bersenjata mengirim tentara ke tempat itu untuk memberikan upaya penyelamatan. Dari Sydney , Australia, dilaporkan, satu wilayah terpencil di Papua Nugini diguncang gempa berkekuatan 6,6 skala

Richter Kamis, demikian keterangan petugas seismologi, tapi tak ada laporan mengenai kerusakan atau tsunami. US Geological Survey (USGS) menyatakan gempa itu berpusat di daerah pegunungan 27 kilometer di sebelah timur-laut kota kecil Kandian di pulau New Britain. “Tak ada laporan mengenai kerusakan yang kami terima,” kata McKee, Asisten Direktur Urusan Penanganan Bencana Yang Berkaitan dengan Geologi di lembaga tersebut. Gempa itu, dengan kedalaman 43 kilometer, mungkin adalah bagian dari rangkaian gempa kuat yang telah mengguncang wilayah New Britain sejak tahun lalu, katanya. Dari Tokyo, Jepang, dilaporkan bahwa serangkaian gempa susulan yang keras melanda pantai timur Kamis dinihari, yang sempat memicu peringatan tsunami. Gempa susulan itu merupakan kelanjutan dari guncangan sehari sebelumnya di kawasan itu. Sebegitu jauh belum ada laporan tentang korban dan kerusakan.(m23/m10)

seluruh orang Yaman turun ke jalan, pada protes ‘Jumat Tanpa Kembali’, dan pilihan-pilihan lain. Dalam beberapa waktu terakhir ini protes meningkat untuk menentang pemerintah Presiden Ali Abdullah Saleh, yang berkuasa sejak 1978. Sedikitnya 19 orang tewas sejak protes anti-pemerintah meletus pada 16 Februari, menurut hitungan AFP yang berdasarkan atas laporan-laporan dan saksi. Kelompok HAM Amnesti Internasional menyebut jumlah kematian 27.

Rusia Umumkan Larangan Penjualan Senjata Ke Libya

MOSKOW, Rusia (Antara/ Reuters/RIA Novosti/OANA): Rusia akan melarang semua penjualan senjata ke Libya, kata Kremlin dalam satu pernyataan Kamis, yang efektif menangguhkan kontrak senjata dengan pemerintah Moammar Khadafi. Menurut laporan Kantor Berita Rusia RIA Novosti, Presiden Rusia Dmitry Medvedev telah menandatangani keputusan untuk bergabung dengan sanksi-sanksi Dewan Keamanan PBB terhadap Libya, kata Kremlin Kamis (10/3). Keputusan itu melarang pasokan senjata-senjata, amunisi dan peralatan militer kepada negara Afrika Utara yang

sedang bergolak berkaitan dengan tuntutan rakyatnya agar Gaddafi, yang telah berkuasa selama 42 tahun, itu mundur. Dewan Keamanan PBB pada 26 Februari menyepakati pemberlakuan suatu embargo senjata kepada Libya, di mana bentrokan antara pasukan yang setia dengan pemimpin Muamar Gaddafi dan para pemberontak telah diklaim menewaskan ribuan jiwa. Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menegaskan, bahwa Rusia menentang setiap bentuk campur tangan militer di Libya, ketika Amerika Serikat menghadapi

tekanan untuk mempersenjatai pemberontak anti-pemimpin Libya Moammar Khadafi. “Kami tidak menganggap intervensi asing dan khususnya militer satu cara untuk memecahkan krisis di Libya,” kata Lavrov seperti dikutip oleh kantor-kantor berita Rusia. “Rakyat Libya harus memecahkan masalah mereka sendiri,” tegasnya. Suratkabar New York Times melaporkan, Minggu, bahwa para perencana pertahanan AS sedang mempersiapkan serangkaian opsi militer darat, laut dan udara, jika Washington dan sekutunya memutuskan untuk campur tangan di sana.

A4 Luar Negeri Tibet Ditutup Untuk Wisman Selama Maret AGEN-agen perjalanan China yang menyelenggarakan perjalanan ke Tibet mengatakan mereka telah diperintahkan untuk tidak menerima wisatawan mancanegara (wisman) menjelang dan sesudah tanggal 14 Maret, tanggal yang mengingatkan warga Tibet pada aksi unjukrasa anti-pemerintah yang berdarah-darah pada tahun 2008 lalu. Petugas pemasaran dari Beijing Youth Travel Service, Li Jianvue, mengatakan, perintah itu disampaikan secara verbal, hal biasa yang dilakukan pemerintah China sehingga tidak perlu memberikan penjelasan lebih lanjut. “Beberapa hari lalu, mereka

mengatakan kepada kami untuk tidak menyelenggarakan perjalanan ke Tibet bagi kelompok wisatawan asing dalam bulan ini,” kata Li. Liu Qiang, manajer pemasaran dari Kangqu International Travel Agent di ibukota Tibet, Lhasa, mengatakan perusahaannya sudah diberitahu tentang perintah tersebut sejak Januari. Resepsionis hotel yang dihubungi lewat telepon di Lhasa juga mengatakan, turis asing dilarang masuk sejak awal bulan Maret. Resepsionis dan agen perjalanan mengatakan, dampak dari larangan tersebut tidak begitu terasa karena musim dingin yang menggigit di kawasan Himalaya itu memang cende-

rung membuat jumlah turis menurun. Namun, resepsionis di Jardin Secret Hotel di Lhasa mengatakan, larangan itu bisa saja diberlakukan sampai tiga bulan lamanya. “Larangan ini diberlakukan setiap tahunnya menjelang dan sesudah tanggal 14 Maret,” kata wanita itu, yang hanya menyebutkan marganya, Dong. China dengan ketat membatasi masuknya warga asing ke Tibet, dengan mengharuskan mereka mendapatkan ijin khusus selain visa dan ketetapan melakukan kunjungan dalam bentuk kelompok. Wisatawan dari luar negara itu dilarang masuk Tibet selama lebih dari setahun menyusul aksi

Dalai Lama Mundur? China: Cuma ‘Muslihat’ DALAI Lama mengumumkan rencananya untuk mundur sebagai pemimpin politik pemerintahan di pengasingan, demikian diungkapkan dalam situs Internetnya. Namun China mengatakan Dalai Lama kini sedang memainkan ‘muslihat’ di dunia setelah biksu Budha itu mengumumkan rencananya untuk mundur sebagai kepala politik pemerintahan Tibet di pengasingan. “Warga Tibet membutuhkan seorang pemimpin, yang dipilih secara bebas oleh rakyat Tibet, yang kepadanya saya bisa menyerahkan kekuasaan,” tutur pemimpin spiritual Tibet itu dalam satu pernyataan. “Sekarang, sudah saatnya bagi kami mewujudkkan hal tersebut.” Dalai Lama mengatakan, dia akan mengajukan secara resmi amandemen Piagam bagi Warga Tibet Di Pengasingan untuk melakukan perubahan pada sidang Parlemen Tibet di Pengasingan yang akan diselenggarakan mulai Senin depan. Jika perubahan dilakukan, maka kepemimpinan akan diserahkan kepada pemimpin terpilih. Dalai Lama mengatakan kepada CNN Oktober lalu bahwa dia suatu saat nanti akan mengundurkan diri. “Saya ini manusia biasa… pensiun dari jabatan ini juga hak saya,” katanya ketika berkunjung ke Amerika Utara. Tanpa menjelaskan kapan tepatnya, dia berkata “Cepat atau lambat, saya harus lengser. Usia saya sudah lewat dari 75 tahun, jadi 10 tahun ke depan, 20 tahun ke depan, suatu hari nanti saya akan mundur.” Dalai Lama menyatakan keinginannya

itu dari markasnya di Dharamshala, India, Dalai Lama Kamis mengumumkan rencananya untuk mengundurkan diri dari perannya sebagai pemimpin politik gerakan Tibet di pengasingan, dan mengatakan waktunya telah tiba bagi penggantiannya oleh seorang pemimpin “yang dipilih secara bebas”. Dalai Lama, yang peran terpentingnya adalah sebagai pemimpin spiritual gerakan itu, mengatakan dia akan mengusahakan perubahan untuk memungkinkannya mundur dari tanggung jawab politiknya pada sidang parlemen Tibet di pengasingan Maret mendatang. “Keinginan saya untuk memindahkan tanggung jawab itu tidak ada urusannya dengan keinginan untuk mengelakkan tanggung jawab,” katanya dalam pidato di

Dha-ramshala, tempat kedudukan pemerintah Tibet di pengasingan di India Utara. “Itu akan me-nguntungkan masyarakat Tibet da-lam jangka pan-jang. Itu bukan karena saya merasa berkecil hati,” kata-nya menambahkan. Dalai Lama meninggalkan China pada tahun 1959 setelah pemberontakan gagal terhadap penguasa China. Kelompok pengasingan itu sekarang bermarkas di Dharmsala, di bagian utara India. Dalam pidatonya, Dalai Lama mengatakan dia telah menerima permintaan “berulang dan sungguh-sungguh” dari dalam dan luar Tibet untuk tetap meneruskan kepemimpinan politik. Kampanye Internasional untuk Tibet (ICT) yang bermarkas di London mengatakan pengumuman Dalai Lama itu menekankan mandat demokratisnya. “Berbeda dengan otokrat yang lama menjabat yang telah banyak dalam berita, Dalai Lama adalah seorang visioner yang jarang ada yang ingin membebaskan rakyatnya,” kata presiden ICT Mary Beth Markey. “Keputusannya, berdasarkan pada pemasakan demokrasi Tibet di pengasingan, pantas mendapatkan penghargaan dan dukungan,” dia menambahkan. Hanya muslihat China mengatakan bahwa Dalai Lama kini sedang memainkan ‘muslihat’ di dunia setelah biksu Budha itu mengumumkan rencananya untuk mundur sebagai kepala politik pemerintah Tibet di pengasingan. “Dia telah sering mengatakan mengenai pensiun dalam beberapa tahun terakhir. Saya pikir ini adalah akal muslihatnya untuk menipu masyarakat internasional,” kata jurubicara kementerian luar negeri Jiang Yu kepada para wartawan Kamis (10/3). Dalai Lama baru 15 tahun ketika dia ditunjuk sebagai “kepala negara” pada 1950 setelah tentara China bergerak masuk ke Tibet. Dia Dalai Lama, melarikan diri dari pemimpin tanah airnya itu spiritual Tibet pada 1959 setelah pemberontakan gagal terhadap pemerintah China. Penerima hadiah Nobel perdamaian berusia 75 tahun itu telah lama berbicara mengenai pengunduran diri dari peran yang sebagian besar seremonial itu, sementara mempertahankan jabatan lebih pentingnya sebagai pemimpin spiritual gerakan Tibet. “Sudah sejak 1960-an, saya berulang kali menekankan bahwa rakyat Tibet membutuhkan seorang pemimpin, yang dipilih secara bebas oleh rakyat Tibet, pada siapa saya dapat menyerahkan kekuasaan,” katanya. Dalam pidato untuk menandai ulang tahun pemberontakan 1959, Dalai Lama menjelaskan bahwa dia tidak akan mundur dari perjuangan politik dan tetap “berkomitmen untuk memainkan bagian saya dalam masalah Tibet yang adil”. (ap/cnn/ant/rtr/afp/mujo/Syafri)

unjukrasa di Lhasa yang menewaskan 22 orang dan menyulut gelombang aksi unjukrasa di seluruh kawasan Tibet di bagian barat China pada tahun 2008 lalu. China merespon aksi tersebut dengan aksi militer besarbesaran yang menyebabkan hampir 140 warga Tibet tewas, kata sejumlah kelompok HAM Tibet. China menuding para pengikut Dalai Lama yang menyulut aksi unjukrasa itu, tuduhan yang dibantah pemimpin Budha tersebut. China mengatakan Tibet adalah bagian wilayahnya selama berabad-abad, sementara Tibet mengatakan mereka adalah negara merdeka. Syafri/AP

Presiden Afghanistan Takut Istri EMANSIPASI wanita tak dapat dipungkiri makin terasa di era modern sekarang ini. Buktinya, banyak wanita dengan peran istri punya pengaruh besar dalam lingkungan kerja maupun kehidupan keluarga. Saking besarnya peranan istri dalam keluarga, terkadang timbul kesan menyaingi suami mereka yang trend dikenal dengan istilah ISTI atau ikatan suami-suami takut istri. Presiden Afghanistan, Hamid Karzai, Selasa (8/3), bergurau saat berpidato dalam peringatan Hari Perempuan Internasional. Karzai bergurau bahwa dirinya“ditekan” oleh istrinya. Karzai mengatakan hal tersebut saat memberikan jawaban atas pertanyaan mengapa istrinya, Zenat, tidak bersamanya

dalam acara yang didominasi oleh kaum perempuan tersebut. “Saya tertekan di rumah, Anda dapat menanyakannya,” jawab Karzai. “Wewenang menjadi miliknya. Ia memiliki pilihan untuk datang atau tidak. Bila saya memaksanya untuk datang, hal itu tentu tidak baik.’’ Zenat merupakan seorang ginekolog (dokter ahli penyakit reproduksi perempuan). Zenat, yang jarang kelihatan bersama Karzai di hadapan umum, telah memberikannya seorang anak laki-laki berusia empat tahun. Dalam pidatonya, Karzai juga mendesak ulama Afghanistan dan para pemimpin suku untuk mendorong tindakan menentang kekerasan kepada perempuan. Dia mengatakan sarannya tersebut sejalan de-

Komik Spider-Man Terjual Rp 9,7 M KOMIK dengan tampilan tokoh Spider-Man edisi tahun 1962, mencatat rekor penjualan sebesar AS$ 1,1 juta atau sekira Rp 9,7 miliar, seperti dikatakan juru lelang online AS. Buku komik produk Marvel dengan kondisi sangat baik itu, dijual melalui situs ComicConnect.com dengan kover SpiderMan bergelantungan dari sebuah gedung tinggi. Lima dekade lalu, buku komik tersebut hanya berharga sebesar 12 sen. Rekor penjualan tertinggi tercatat sebesar US$ 1,5 juta atau sekira Rp 13,3 miliar untuk komik Spider-Man edisi tahun 1938 yang terjual pada tahun lalu. Era tahun 1930an hingga 1950-an dipandang sebagai zaman keemasan trend buku komik, dan komik yang masih tersisa hingga kini menjadi koleksi yang sangat diburu. “Tahun 1950-an dan awal 1960-an dianggap era keemasan untuk buku komik,” ujar Stephen Fishler, pendiri ComicConnect.com dalam sebuah pernyataan. “Orang sering bertanyatanya seberapa tinggi harga yang akan dicapai untuk buku dengan kondisi hampir sempurna ini, dan hari ini kita telah mengetahuinya,” kata Fishler. (afp/rzl)

Perdagangan Seks ‘Booming’ Setelah Gempa Di Christchurch PEKERJA seks di Christchurch , Selandia Baru, menikmati ‘booming’ dalam bisnis mereka setelah gempa bumi bulan lalu, saat pekerjaan bagian darurat yang tertekan beralih menekuni profesi paling lama di dunia itu, demikian satu laporan Kamis (10/3). Pekerja seks komersial di kota Selandia Baru tersebut mengatakan arus orang asing yang membantu upaya pertolongan setelah gempa yang memporakporandakan wilayah itu dengan kekuatan 6,3 pada skala Richter telah membuat mereka harus bekerja lebih keras, kata Christchurch Press. Menurut pers, seorang pekerja seks —yang dikatakan bernama Candice — melaporkan penghasilannya berjumlah 1.400 dolar Selandia (kira-kira AS$1.030) dalam satu malam, yang dia peroleh cuma dari luar daerah pusat kota, yang kini ditutup. “Dalam tiga tahun, saya tak pernah memperoleh sebanyak ini,” dia mengatakan kepada suratkabar tersebut. “Orang asing adalah yang terbaik, mereka membayar paling mahal.” “Mereka mengatakan mereka tertekan dan mereka memerlukan pelepasan,” katanya. Seorang lagi pekerja seks, Mary — yang kehilangan rumah-nya akibat gempa 22 Februari, juga mengatakan bisnisnya itu sedang bergerak naik. Dia telah menyaksikan “semua jenis orang”, bukan cuma klien rutinnya saja. “Itu cara mereka menanganinya. Jika mereka bisa merasa lega, saya kira tak ada salahnya dengan itu.”

ngan prinsip Islam dan konstitusi Afghanistan. Afghanistan memiliki catatan buruk mengenai hak asasi perempuan. Pemerintah Karzai baru-baru ini mendapat kritik dari Amnesti Internasional setelah mengumumkan rencana untuk memberikan wewenang kepada pejabat untuk mengontrol tempat perlindungan perempuan. Masyarakat Afghanistan masih didominiasi oleh cara pandang dengan kaum laki-laki menjadi pembuat keputusan di keluarga. Banyak perempuan masih dipaksa untuk menikah. Perempuan dilarang untuk meninggalkan rumah tanpa saudara laki-laki dan tidak dapat pergi bersekolah atau bekerja. (afp/rzl)

masyarakat industri kapitalis yang bercirikan pada kultur kebersamaan dan relatif jurang pemisah ekonominya kecil. Menilik pandangan Grinberg, demokrasi disusun dalam prinsip-prinsip formal di Eropa Barat dengan tujuan memfasilitasi representasi dan artikulasi kelas menengah dan kelas pekerja dan mendisain konflik dengan penuh rasa damai antara mereka dengan kelas atas. Dengan tidak adanya perimbangan kekuasaan antara kelas-kelas tersebut, dan konsensus penyatuan identitas nasional, prinsip-prinsip instalasi demokrasi formal, hal ini mungkin saja masalah yang timbul semakin lebih buruk. Untuk itu, dalam usaha mencegah perkembangan demikian, sangat perlu memahami kondisi sosial dan ekonomi dan membangun tidak hanya prinsip-prinsip demokrasi tetapi juga kebijakan elemen-elemen secara konstitusional dan institusional. Profesor Grinberg mengan-

jurkan bahwa bahaya demokratisasi yang harus dihadapi lebih dahulu apabila ada mata rantai antara identitas budaya dan status ekonomi, maka demokrasi akan menjadi persoalanketimbangsebuahsolusi.Konflik budaya akan semakin memburukdanmengarahpadakekerasan karena demokratisasi memberipeluangbagikelompokmayoritas memaksakan kehendaknya pada kelompok minoritas. Perhatikan juga pandangan pakar sosiologi politik Michael Mann bahwa demokrasi hanya akan mengintensifkan konflik antara kelompok-kelompok ras dan etnis. Dan kalau dirujuk pada konteks Timur Tengah, konflik sering terjadi antara kelompok religi dengan kelompok sekuler. Contoh lain yang paling nyata terjadinya demokratisasi diYugoslavia berlangsung perang sepuluh tahun dan akhirnyaYugoslavia terpecah menjadi tujuh negara setelah terjadi pemusnahan terhadap segolongan ras

tertentu dan pembersihan etnis. Contoh kedua yang perlu disebut di sini terjadi di Amerika Serikat yang dianggap sebagai tempat lahirnya konstitusi yang demokratis yang mengumumkan a government of the people dan mulai melakukan the massacre of the American indigenous people (suku Indian) karena orang Indian bukan bagian dari we, the people of America. Pandangan kedua tokoh tersebut di atas mungkin saja tidak relevan bagi Mesirdengankebersamaanbudaya dan tradisi toleransi yang tinggi terhadapgolonganreligiminoritas seperti kristiani dan yahudi atau golongan yang disebut golongan beriman dan non-beriman.Walaupun begitu, di negara-negara seperti Iran, Bahrain, Libya, Jordania, Syria, Irak, dan Lebanon, konflikbudayadanetnisseringkali menimbulkan ketegangan. Sementara di Israel represi dengan kekerasan Intifada alAqsa membuktikan bahwa kelompok etnis tertentu takkan

AFP

Presiden Hamid Karzai saat berpidato memperingati Hari Perempuan Internasional di Amani High School, Kabul.

Carlos Slim Di Puncak Daftar Orang Terkaya Dunia Forbes Kekayaannya Meningkat Lebih Dari 38 Persen CARLOS Slim dari Mexico menempatkan diri di puncak daftar terakhir orang terkaya dunia ala majalah Forbes, pada saat kekayaannya berkembang lebih dari sepertiga dari yang tercatat sebelumnya. Kekayaan konglomerat telekom itu bertambah AS$20,5 miliar menjadi AS$74 miliar, sekali lagi dia mengungguli pendiri Microsoft Bill Gates (AS$56 miliar), yang menduduki urutan kedua.Lebih dari 200 orang bergabung dalam daftar miliarder Forbes itu ketika jumlahnya bertambah ke tingkat rekor baru, 1,210 orang. Enam miliarder yang berhubungan dengan Facebook sekarang ada dalam daftar itu, termasukMarkZuckerbergdanSean Parker. Mereka diikuti dengan investor Facebook Peter Thiel dan YuriMilnersertapendiri Facebook lainnya Eduardo Saverin dan Dustin Moskovitz, yang merupakan tokoh termuda yang masuk dalam 26 besar daftar itu. Pendiri Ikea Ingvar Kamprad merupakan tokoh terdepak di urutan atas karena dia mengalami kemerosotan bisnis dan kini hartanya tercatat AS$6 miliar dari AS$17 miliar tahun lalu. Dia mengalami kemerosotan dari jenjang ke-11 dan kini berada di urutan ke-162. Di posisi kelima ada Larry Ellison, pendiri perusahaan Oracle, dengan kekayaan AS$39,5 miliar. Di urutan keenam adalah LakshmiMittal,konglomeratbaja India dengan nilai AS$31,1 miliar. Adapun posisi ketujuh diduduki oleh Amancio Ortega dari Spanyol dengan kekayaan AS$31

Demokratisasi Belum Menyelesaikan Keadilan Dan Kesejahteraan trans, berhasil menumbangkan Presiden Hosni Mubarak, adalah suatu alasan yang baik untuk mempercayai bahwa rakyat yang memenangkan revolusi dapat mengatasi berbagai kesulitan dan halangan yang menghadang di depan. Namun begitu, para aktivis Mesir dan demikian pula bagi rakyat di Timur Tengah yang akan mengikuti pola Mesir, bahwa demokrasi bukanlah solusi pemecahan semua persoalan. Demokrasi itu sendiri, kata Lev Grinberg gurubesar Ekonomi Politik dan Sosiologi di Ben-Gurion University, Negev, tak perlu memecahkan berbagai persoalan yang berkaitan dengan kemiskinan dan kesenjangan ekonomi dan bahkan juga tidak menyelesaikan konflik budaya dilihat dari sisi identitas suatu bangsa atau negara. Alasan mendasar kurangnya solusi dalam demokrasi ialah bahwa prinsipprinsip demokrasi pada awalnya diformulasikan di dalam

Jumat 11 Maret 2011

Potala Palace (Istana Potala) adalah bangunan istana megah yang dianggap suci dan dulunya dijadikan sebagai tempat tinggal Dalai Lama di puncak gunung Potala, Lhasa, Tibet. Istana ini merupakan salah satu objek wisata yang dikunjungi wisatawan asing.

Gema Internasional

AKAN semakin sulit bagi bangsa di dunia Arab untuk menumbangkan rezim yang mengkorup perekonomian ketimbang menjatuhkan seorang diktator. Mengejar suatu demokrasi tidak akan memecahkan persoalan yang dihubungkan dengan kemiskinan dan kesetaraan di bidang ekonomi. Dunia memaklumi bangsa Mesir punya alasan yang membanggakan. Mereka menyajikan kepada dunia dengan suatu contoh yang cemerlang bagaimana menggulingkan seorang diktator hanya dalam waktu tiga minggu dan boleh dikatakan hampir tidak dengan kekerasan. Kebebasan, persatuan dan solidaritas rakyat Mesir akan dikenang sepanjang masa dalam sejarah Timur Tengah dan bahkan di seluruh dunia. Jalan menuju suatu demokrasi memang masih panjang, tetapi dengan menampilkan politik yang penuh kearifan sampaisaatiniolehparademons-

WASPADA

menghentikan kontrol politik mereka, tidak juga terhadap demokratisasi dan yang mendendangkan kemerdekaan. Oleh karena itu, Mesir harus berpikir realistis bahwa meskipun demokrasi dianggap penting, apapun bentuk konstitusi formal atau sistem pemerintahan tidak akan memecahkanmasalah-masalahyangberkaitan dengan ekonomi. Hendaknya,segerasetelahpemilihan umum, para pembuat kebijakan Mesir baru harus mengalihkan dari diskusi formal tentang demokrasi menghadapi dan membicarakan secara fundamental tentang struktur ekonomi Mesir ke depan. Dalam proses ini besar kemungkinan bagi Mesir akan lebih sulit menghabisi rezim ekonomi yang korup ketimbang menjatuhkan seorang diktator yang tersungkur dalam tempo tiga minggu. Untuk itu, Mesir mencatat sejarahnya dengan gemilang. (Kosky)

miliar, kedelapan Eiko Batista dari Brasil (AS$30 miliar), kesembilan Mukesh Ambani dari India (AS$27 miliar), dan di posisi 10 ditempati pemilik ritel raksasa Walmart Keluarga Christy Walton dengan harta AS$26,5 miliar. Pada tahun ke-25 ini, Billionaires List memecahkan dua rekor, yakni dari segi jumlah miliarder yang terdaftar dengan 1.219 orang dan secara kolektif nilai kekayaan mereka mencapai rekor baru, AS$4,5 triliun. Orangkaya Rusia Asia, untuk pertama kalinya dalam dasawarsa ini, memiliki lebih banyak miliarder dibanding orang Eropa lainnya yang ada dalam daftar, dengan jumlah 332 melawan 300 orang. China dan Rusia memiliki 115 dan 101 miliarder saat ini. Moscow sekarang menjadi markas bagi lebih banyak lagi miliarder dibanding dari kota lainnya di dunia. Kota itu memiliki 79 miliarder, dan Rusia memiliki paling banyak miliarder di Eropa. Jerman menduduki urutan kedua dengan jumlah 52. Vladimir Lisin, 54, pemilik perusahaan besi raksasa Novolipetsk Steel masih menjadi orang terkaya di Rusia dengan nilai kekayaan hingga AS$24 miliar, kata Forbes. Hartawan itu berada di peringkat ke-14 dalam daftar orang terkaya di dunia versi majalah tersebut. Lisin diikuti oleh pengusaha besi lainnya Alexei Mordashov, pemegang mayoritas saham dan direktur perusahaan besi terbesar Severstal.

Mordashov, 45, “bertambah kekayaannya menjadi AS$8,6 miliar tahun ini, terutama berkat melambungnya harga besi.” Dia menduduki peringkat ke-29 dalam daftar Forbes dengan total kekayaan AS$18,5 miliar. Mikhail Prokhorov, presiden kelompok Onexim berada di peringkat ketiga di antara orangorang kaya Rusia dengan total kekayaan diperkirakan senilai AS$18 miliar. Prokhorov, 45, “terkenalkarenausahanyauntukmengembangkan klub basket New Jersey Nets yang dibelinya pada 2009 menjadi klub yang disegani di NBA.” Bekas orang terkaya di Rusia dan pemilik tim sepakbola Inggris, Chesea, Roman Abramovich, 44, turun peringkatnya ke posisi 53 dalam dartar Forbes dengan total kekayaan senilai AS$13,4 miliar. Sementara itu, Eropa menambah 50 miliarder baru tahun 2011, dengan total 300, yang secara kolektifnya memiliki harta bernilai AS$1,3 triliu. Inggris memiliki 32 miliarder yang masuk daftar tahun ini, bertambah tiga dari tahun lalu. Meskipun bisnis properti anjlok, Gerald Cavendish Grosvenor dan keluarga masih menjadi warga Inggris terkaya, dengan kekayaan bernilai AS$13 miliar, bertambah AS$1 miliar dari setahun lalu. Forbes mengatakan daftar orangterkayaduniatahuninimemecahkan rekor dalam jumlah jutawan sebanyak 1.210 orang dan total harta sebesar 4,5 triliun dolar AS. (dari berbagai sumber/mujo)

DAFTAR MILIARDER FORBES Meningkatnya harga baja dan minyak di Rusia, penutupan harganya lebih terhormat di Brazil dan booming ekonomi di China dan India makin memacu peningkatan jumlah miliarder di negara-negara yang disebut BRIC. Carlos Slim

SEPULUH BESAR ORANG TERKAYA Net worth 2010

2011 Dasar kekayaan

rank rank 2011 2010 Nama

1 2 3

4 5 6 7 8

7 6 5 9 8

Kewargaan Kekayaan dalam miliar AS$

Carlos Slim Helu & keluarga telekom Bill Gates III Microsoft Warren Buffett Berkshire Hathaway Bernard Arnault LVMH Larry Ellison Oracle Lakshmi Mittal baja Amancio Ortega Zara Eike Batista tambang, minyak Mukesh Ambani petrokimia, minyak & gas Christy Walton & keluarga Walmart

RINCIAN MILIARDER REGIONAL Tim. Tengah/ Afrika 89

53,5

Mexico AS AS Prancis AS India Spanyol

29 28,7 28 27,5 27

Brazil India

27 23,5

25 26,5

NILAI TOTAL REGIONAL - dalam triliun AS $ 1,500

1.5

trln Negara1.3 1,200 negara trln Amerika* 900 76

1.3 1 trln trln

2010

Source: Forbes

Amerika Serikat 413

2011

996 729 419 251

300

Eropa 300

41 39,5 31,1 30 27

600

AsiaPasifik 332

74 56

53 47

Amerika Eropa Serikat

*Tidak termasuk AS

AsiaPasifik

181

Timteng/ Afrika

(m10)

304

Negara Amerika*

Sport

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Cedera Arteta Tambah Pukulan Everton LONDON (Waspada): Birmingham City melepaskan diri dari zona degadrasi Liga Premier, Rabu (Kamis WIB), setelah menahan 1-1 tuan rumah Everton di Goodison Park. The Toffees yang kecewa dengan hasil itu, bertambah terpukul dengan cederanya gelandang berpengaruh Mikel Arteta akibat bertabrakan dengan Sebastian Larsson. “Sebuah pukulan telak bagi kami, karena kami butuh kreativitas dia. Saya tahu jika tanpa dia, kami akan kesulitan memainkan gaya kami,” tutur pelatih Everton David Moyes. Arteta mesti diganti sebelum duel berakhir, tapi Moyes

belum bisa memastikan tingkat keseriusan cedera gelandang asal Spanyol tersebut. “Saya masih belum tahu. Saya masih sebata melihatnya keluar meninggalkan lapangan,” jelas Moyes, seperti dikutip dari Sky Sports, Kamis (10/3). “Sepertinya dia mengalami cedera hamstring. Tapi saya juga belum bicara dengan tim medis untuk mendengarkan pendapat mereka,” katanya lagi. Everton sempat tertinggal lebih dahulu dari The Blues, julukan Birmingham. Winger asal Chile Jean Beausejour membawa tim tamu memimpin menit 17 lewat tandukannya yang kencang.

Gelandang tuan rumah John Heitinga asal Belanda menyamakan kedudukan menjelang berakhirnya babak pertama. Heitinga melepaskan satu tembakan kencang yang meluncur melewati kiper Ben Foster, setelah Blues gagal mengatasi satu tendangan pojok. Birmingham nyaris tanpa serangan setelah itu, tetapi mereka juga senang karena Everton tidak berbuat banyak untuk keluar sebagai pemenang. Blues asuhan Alex McLeish merangkak naik satu tingkat di atas West Ham United dengan bermodalkan selisih gol gol saja di urutan 17. (m15/sky/espn)

Salam Untuk Prabudi Said wordpress.com

tugas. “Insya Allah, no problem buat saya. Salam untuk Pak Prabudi Said (Pemred Waspada), teman lama saya di Washington DC,” pesan Djoko Susilo. Di Jakarta, pengamat sepakbola M Kusnaeni sangat menyanyangkan sikap PSSI. Sebab bagaimana pun, katanya, Dubes itu perwakilan pemerintah RI di luar negeri. Sehingga menurut dia, sangat tipis kemungkinan yang bersangkutan melakukan kebohongan. Terlebih karena pertemuan Djoko dengan Blatter dilengkapi dokumen berupa foto. “Tudingan yang dilontarkan PSSI kepada Djoko Susilo terlalu berlebihan. Tapi ini semua adalah ketakutan berlebihan dari pengurus PSSI, sehingga mereka kalap dan berupaya melakukan defence membabibuta,” sinyalir Kusnaeni. Hal senada disampaikan wartawan olahraga Balian Siregar SSos, MSi. Menurut pria asal Labuhan Batu Selatan ini, sangat riskan menuding Dubes RI maupun Ketua KONI/KOI Rita Subowo melakukan kebohongan. Sebab melihat kapasitas, keduanya merupakan perwakilan dari pemeritah Indonesia. “Saya melihat, ini semua dilakukan sebagai salah satu upaya sistematis PSSI untuk berupaya mempertahankan status quo,” tandas Siregar. (yuslan)

Turnamen SMKN 1 Menang Adu Penalti Sepakbola 16 Besar LPI Labuhanbatu Teluk Aru P.BRANDAN ( Waspada): Turnamen sepakbola Teluk Aru dijadwalkan berlangsung di Pangkalan Brandan 24 April mendatang, Demikian dikatakan Sekretaris Panpel Bambang SA melalui Triswondo, Kamis (10/3). Dikatakan, tim peserta terdiri dari tujuh kecamatan, yakni Kecamatan Gebang, Babalan, Sei Lepan, Brandan Barat, P Susu, Besitang dan Pematang Jaya. Nantinya, turnamen akan digelar di Stadion Arena Petrolia Pertamina Refinery UP-II Dumai Area memperebutkan trofi bergilir dan tetap serta dana pembinaan. Bambang SA akan didukung Pembina H Rudi Hartono Bangun SE, Yan Syahrin SE, H Syah Afandin SH serta Penasihat H Syafruddin Basyir, Drs Randiman Tarigan dan Syafrial, sedangkan pelindung terdiri dari unsur Muspika dan Yonif-8 Marinir T Lagan. Kegiatan diketuai H Iben Zaini S dibantu wakilnya Hamzah, Herman Anwar dan Fauzi. Selain Bambang dan Triswondo, sekretaris dijabat Supomo dan Elvis Sangkot. Sedangkan Bendahara dipercayakan kepada Zul Dahlan, Zulfikar dibantu seksi-seksi. (c01)

Klasemen Liga Premier Man United 29 17 9 3 63-30 60 Arsenal 28 17 6 5 57-27 57 Man City 29 15 8 6 45-25 53 Chelsea 28 15 6 7 51-24 51 Tottenham 28 13 9 6 41-34 48 Liverpool 29 12 6 11 39-36 42 Bolton 29 10 10 9 42-40 40 Sunderland 29 9 11 9 33-35 38 Everton 29 8 13 8 38-38 37 Newcastle 29 9 9 11 44-41 36 Fulham 29 7 14 8 32-31 35 Stoke 29 10 4 15 32-38 34 Aston Villa 29 8 9 12 37-50 33 Blackburn 29 9 5 15 37-49 32 Blackpool 29 9 5 15 43-58 32 West Brom 29 8 8 13 39-54 32 Birmingham 28 6 13 9 27-39 31 West Ham 29 7 10 12 36-49 31 Wolves 29 8 5 16 34-49 29 Wigan 29 5 12 12 27-50 27

Toisutta Tunggu Rita

Mikel Arteta meringis kesakitan di Goodison Park, Kamis (10/ 3) dinihari WIB.

JAKARTA (Antara): Jenderal TNI George Toisutta masih menunggu konfirmasi lengkap Ketua KONI Rita Subowo seputar pelarangan Federasi Asosiasi Sepakbola Internasional (FIFA) terhadap pencalonannya sebagai Ketua Umum PSSI. “Setelah Ibu Rita pulang. Kami ngobrol dan tahu utuh baru saya bisa beri penilaian, komentar. Sekarang belum bisa,” tuturnya, usai menjadi pembicara kunci pada Simposium dan Pameran Teknologi Intelijen Geospasial di Jakarta, Kamis (10/3). Dia mengaku belum mengetahui latar belakang pelarangan tersebut. “Karena itu, saya belum mau berkomentar,” ujarnya lagi. Toisutta dicalonkan sebagai Ketum PSSI untuk periode 2011-2015 seusai deklarasi “Manifesto Reformasi PSSI”, yang dihadiri 18 perwakilan pengurus provinsi dan klub anggota Liga Indonesia. Mantan Panglima Kostrad itu mengaku tidak pernah mencalonkan diri melainkan dicalonkan rekan-rekannya pecinta sepakbola.

29 April Kongres PSSI

Djoko Tanggapi Tudingan PSSI JAKARTA (Waspada): Duta Besar Indonesia di Swiss, Djoko Susilo (foto kanan), tenang menanggapi tudingan berita bohong yang dilontarkan Pengurus PSSI terhadap dirinya. Menurutnya, itu tak perlu diperdebatkan dan biarkan publik sepakbola tanah air yang memberikan penilaian terkait hasil pertemuannya dengan Presiden FIFA Sepp Blatter di Zurich. Dalam surat elektroniknya kepada Waspada, Kamis (10/3), Djoko mengatakan tidak masalah dirinya dianggap bohong oleh pengurus PSSI yang kredibilitas dan integritasnya banyak dipertanyakan orang. Menurutnya, FIFA malah pernah mengirim surat pada Juni 2007 kepada PSSI yang menyatakan bahwa statuta PSSI yang disahkan pada kongres April 2007 itu tidak sesuai aturan, tapi ternyata itu kemudian tidak ada follow up. “Ada kecenderungan orang-orang PSSI akan merujuk FIFA sekiranya sesuai kepentingnya dan akan mengabaikan jika tidak sesuai kepentingannya,” jelas Djoko. “Selama ini, pengurus PSSI jika berurusan dengan FIFA di Zurich tidak pernah melakukan kontak dengan KBRI di Berne. Padahal cabang olahraga lain seperti PBSI, Percasi dan lainlain selalu melakukannya,” tulisnya lagi. Dia pun menuliskan bahwa budaya malu belum berkembang di kalangan bangsa Indonesia, termasuk PSSI. Sehingga tidak mau mundur dengan terhormat. Terlebih malakukan harakiri seperti orang Jepang apabila merasa telah melakukan kesalahan dalam menjalankan

RANTAUPRAPAT (Waspada): Turut disaksikan Ketua PSSI Labuhanbatu Hj Ellya Rosa Siregar, SMK Negeri 1 mengalahkan SMK Negeri 2 Rantauprapat 3-1 melalui adu penalti dalam lanjutan babak 16 Besar Liga Pendidikan Indonesia (LPI) di Stadion Binaraga Rantauprapat, Rabu (9/3). Dalam pertandingan memperebutkan Piala Bupati Labuhanbatu dr H Tigor Panusunan Siregar SpPD itu, Hj Ellya mengatakan salut atas permainan kedua tim pelajar. Hj Ellya juga menjelaskan bahwa LPI Labuhanbatu itu diikuti 32 tim dari berbagai SLTA yang direncanakan berakhir 13 Maret mendatang. Di pertandingan kedua, SMA Negeri 1 Rantau Selatan mengalami nasib serupa dengan SMKN 1. Melawan SMA Panglima Polem Rantauprapat (PPR), SMAN 1 Rantau Selatan menang 3-2 juga lewat adu penalti. (c07)

JAKARTA (Waspada): Sekjen PSSI Nugraha Besoes (foto) memastikan, pihaknya bakal melaksanakan Kongres PSSI untuk pemilihan Ketua, Wakil Ketua, dan Anggota Komite Eksekutif (Exco) pada 29 April 2011.

rena berasal dari Malaysia dan sangat dekat dengan Indonesia. Tapi kalau dari Zurich (FIFA) sangat jauh, sehingga belum tentu ada perwakilan mereka yang hadir.

yan, Jakarta, Kamis (10/3). “Soal bagaimana cara pemilihannya, jangan tanya saya, karena saya tidak tahu. Itu tugas Komite Pemilihan yang menentukan,” dalih Nugraha. Ditambahkan, kongres nanti juga akan mengundang perwakilan FIFA dan AFC untuk melakukan pemantauan“Sudah pasti kami akan undang FIFA dan AFC pada pelaksanaa dua kongres itu. Kami tak tahu apakah keduanya akan datang di kedua kongres,” ucapnya. “Yang jelas akan kita kasih undangan. Tapi sudah semestinya mereka hadir dalam pemilihan nanti sebagai saksi hidup,” katanya lagi. Masih kata Nugraha, utusan AFC bisa dipastikan hadir ka-

Menpora Sedangkan Menpora Andi Alifian Mallarangeng memastikan pemerintah siap jadi wasit dalam pelaksanaan Kongres PSSI. Ini dilakukan agar induk organisasi sepakbola nasional tersebut tidak lagi melakukan pelanggaran dan bisa mengikuti aturan sesuai yang telah digariskan FIFA. “Terserahlah orang mau bilang apa, yang jelas apa yang dilakukan pemerintah selama ini masih sesuai aturan. Baik itu aturan FIFA maupun aturan perundangan yang berlaku di negeri ini,” ujar Menpora. “Jadi begitu saja, kami akan mengawasi karena tugas pemerintah membina dan mengatur, mengembangkan dan menga-

Itu berarti, sehari sebelum masa tenggat yang diberikan FIFA melalui suratnya beberapa hari lalu, yakni pada 30 April. Menurut pria yang akrab disapa Kang Nug ini, Kongres pertama untuk memilih Komite Pemilihan dan Komite Banding, paling lambat 26 Maret, setelah itu baru dilakukan pemilihan Ketua Umum baru. Tapi dia belum bisa menentukan lokasi tempat kongres, karena masih akan dibicarakan lebih lanjut dengan pengurus PSSI lainnya. “Kongres pemilihan ketua umum PSSI akan digelar pada 29 April, sehari sebelum batas yang ditetapkan FIFA. Itu hari Jumat,” ungkap Nugraha dalam jumpa pers di Kantor PSSI, Sena-

LPI Tolak Masuk Divisi III JAKARTA (Waspada): Tawaran PSSI kepada pengelola Liga Primer Indonesia (LPI) untuk menjadi bagian dari organisasi sepakbola nasional dengan masuk Divisi III Liga Indonesia, ditolak penggagas kompetisi yang mengklaim sebagai Liga Profesional tersebut. Menurut M Kusnaeni, CEO Bandung FC, Kamis (10/3), tawaran yang disampaikan PSSI tidak masuk akal, karena Divisi III kompetisi amatir. “LPI sejak jauh-jauh hari sudah memproklamirkan diri sebagai kompetisi profesional. Sangat tidak fair, sekiranya LPI yang dikelola secara profesional harus melebur dengan kompetisi amatir,” tegas Kusnaeni. Solusi yang paling ideal, lanjut pria yang juga komentator pertandingan sepakbola di televisi ini, menempatkan LPI sejajar dengan Liga Super Indo-

nesia. Hanya saja, juara LPI tidak bisa mendapat jatah berlaga di event internasional. “Biarkan saja LPI masuk menjadi bagian dari PSSI, tapi tidak perlu melakoni laga internasional. LPI boleh ikut turnamen Copa Indonesia dan jika juara jatah tampil di luar negeri baru bisa didapatkan,” katanya lagi. Humas LPI Abi Hasantoso juga dengan tegas menolak ajakan PSSI, karena menurutnya liga profesional tidak akan mungkin berada di bawah liga amatir. “Tidak mungkin LPI menuruti tawaran PSSI untuk masuk Divisi III. Sebab LPI adalah kompetisi profesional sementara liga yang dikelola PSSI sekarang adalah kompetisi amatir, karena mayoritas masih menggunakan APBD,” sindirnya. “Hal tersebut dapat dilihat

dari definisi FIFA dan AFC yang menyatakan bahwa kompetisi yang profesional adalah kompetisi yang menuju sepakbola industri,” tambah Abi. Ditambahkan, sejak awal pihaknya justru sudah meminta agar PSSI masuk sebagai pengelola LPI dan memberikan pengakuan. Namun tawaran tersebut tidak pernah digubris, sehingga LPI berada di bawah naungan BOPI (Badan Olahraga Profesional Indonesia), bukannya PSSI. Dia pun mengaku sedang menunggu terjadinya pergantian kepengurusan yang baru melalui mekanisme Kongres PSSI, April mendatang. “Dengan kepengurusan baru nanti, kami yakin bisa mendapatkan legalitas. Karena itu, kita tunggu saja hingga selesainya Kongres PSSI,” tandas Abi. (yuslan)

Dok.Waspada

wasi. Pokoknya, jika ada yang off-side pasti disemprit,” tukas Andi. Ditegasnya, terkait pengawasan Pemerintah dipastikan tidak akan sembarangan mengambil tindakan dan akan tetap sesuai undang-undang dan atu-

ran kewenangan pemerintah. “Pegangan kita adalah Electoral Code FIFA mengacu pada statuta FIFA yang berbahasa Inggris, yang aslinya bukan yg statuta PSSI yang maknanya jauh berbeda,” sindir Andi. (yuslan)

Gelora Purba Jawara Garuda Cup MEDAN (Waspada): Gelora Purba Sinomba FC asuhan pelatih Sarwedi ‘Sar Juve’ Harahap menggondol gelar juara sepakbola Garuda Cup yang digelar di lapangan Sipaho Padang Lawas Utara (Paluta), Kamis (10/3). Melawan tuan rumah Garuda FC di final, Raja Duni dkk menang lewat drama adu penalti 4-3 (1-1). “Ini merupakan kado manis bagi kemajuan sepakbola di daerah ini. Terlebih sepanjang laga kita cukup ditekan tim tuan rumah dan segenap pendukungnya,” ucap Sarwede. Garuda unggul 1-0 di babak pertama. Namun semangat pantang menyerah membuat Gelora mampu mencetak gol penyeimbang menit 60 melalui tendangan bebas Raja Duni. Skor 1-1 bertahan hingga babak kedua usai. Dari lima algojo Gelora, hanya Annas yang gagal menjalankan tugasnya, tiga eksekutor lainnya sukses menjalankan tugas. “Anak-anak mampu menjalankan instruksi yang diberikan sepanjang laga. Pola 4-4-2 yang kita terapkan berjalan sesuai yang kita inginkan. Hasilnya cukup ampuh, serangan balik tuan rumah mampu diredam pemain kami,” ujar Sarwedi. Kiper Ridwan tampil memukau sekaligu menjadi bintang kemenangan Gelora dengan menggagalkan dua tendangan penalti Garuda. “Kami bersyukur dengan kemenangan ini, target meraih jawara di ajang bergengsi tingkat kabupaten Paluta telah kami bayar dengan sempurna. Tim juga memunculkan talenta berbakat seperti Makmur, Abdi, Elle seta Anas,” tambahnya. Sarwedi sebagai pelatih juga sukses membawa Paluta menggondol medali emas Pospedasu 2010 di Sibolga. (rel)

Sport

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Dawson Nikmati Bertahan

Kiper Milan Christian Abbiati menggagalkan serangan bintang Spurs Rafael van der Vaart (tengah) di White Hart Lane, London, Kamis (10/3) dinihari WIB.

Spurs Hindari Barca LONDON (Waspada): Tottenham Hotspur menahan AC Milan 0-0 di London, Rabu (Kamis WIB), sehingga menembus perempatfinal Liga Champions dengan agregat 1-0. “Sungguh pencapaian hebat bagi klub ini, karena kami maju ke putaran delapan besar kompetisi ini,” puji manajer Spurs Harry Redknapp. Ditanya tim mana yang paling dihindarinya pada perempatfinal mendatang, Redknapp langsung menyebut Barcelona yang sehari sebelumnya sudah melaju dengan menyingkirkan Arsenal. “Barcelona berada di level lain, mereka tim yang tak ingin anda lawan. Barcelona menampilkan permainan terbaik yang pernahsayalihat,”pujinya,seperti dilansir Reuters, Kamis (10/3). “Mereka sangat luar biasa. Arsenal tim hebat dan melewati tim lain di Liga Premier, tapi mereka keluar dari jalurnya,” bebernya lagi. Menjamu I Rossoneri pada

leg kedua babak 16 besar yang diwasiti Frank De Bleeckere (Belgia) di White Hart Lane, bek sentral SpursWilliam Gallas bermain mengesankan dengan tandemnya Michael Dawson. The Lilywhites mampu menggagalkan semua serangan musuh. Padahal alenatorre Milan Massimiliano Allegri menerapkan permainan super agresif dengan menurunkan Robinho, Zlatan Ibrahimovic dan Alexandre Pato sebagai trisula di lini depan. “Kami bekerjasama dan bekerja keras malam ini. Kami menunjukkan sebagai tim bagus untuk mempertahankan hasil 1-0,” ujar Redknapp. Setelah melihat saingannya dari utara London, Arsenal, disingkirkan El Barca dengan agregat 4-3, laskar Redknapp paham

Tottenham Hotspur vs AC Milan 0-0 (Agregat 1-0) Tottenham (1-4-4-1-1): 1-Heuerelho Gomes; 22-Vedran Corluka, 13William Gallas, 20-Michael Dawson, 32-Benoit Assou-Ekotto; 7-Aaron Lennon, 30-Sandro, 14-Luka Modric, 40-Steven Pienaar (8-Jermaine Jenas 71); 11Rafael Van Der Vaart (3-Gareth Bale 66); 15-Peter Crouch (9-Roman Pavlyuchenko 83). Milan (1-4-3-3): 32-Christian Abbiati; 20-Ignazio Abate, 13-Alessandro Nesta, 33-Thiago Silva, 18-Marek Jankulovski (77-Luca Antonini 70); 10Clarence Seedorf, 16-Mathieu Flamini (14-Rodney Strasser 87), 27-KevinPrince Boateng (52-Alexander Merkel 76); 70-Robinho, 11-Zlatan Ibrahimovic, 7-Alexandre Pato. mereka berada dalam posisi berbahaya. Apalagi anak asuh Allegri mampu mendominasi permainan. Ibrahimovic sempat membuat kelabakan kiper Heurelho Gomes ketika dia melepaskan tendangan bebas keras. Gallas dengan cepat menahan bola mental dari Robinho di bawah mistar saat Gomes sudah meninggalkan posisinya. Tuan rumah menyia-nyiakan peluang pada awal babak kedua ketika Peter Crouch mendapat umpan dari Aaron Lennon. Permainan terus bergulir

LONDON ( Waspada): Kapten Tottenham Hotspur Michael Dawson menikmati permainan, kendati AC Milan memaksa mereka main bertahan dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions. “Milan memaksa kami bertahan. Kami menikmatinya dan lihat siapa yang melaju ke babak delapan besar,” jelas Dawson melalui ITV, Kamis (10/3). “Kalau dilihat materi pemain, kami memiliki tim yang sangat menyerang. Tapi kami menunjukkan sisi lain dalam duel tadi,” beber bek Inggris tersebut. Dawson cs sukses membendung semua serangan I Rossoneri sekaligus memaksakan hasil 0-0 di White Hart Lane, Rabu (Kamis WIB), se-

hingga Spurs lolos ke perempatfinal dengan agregat 1-0. “Kemenangan yang buruk? Ya, babak pertama kami seperti membentur tembok, tapi kami bekerja keras,” ujarnya lagi. “Begitu pula pada babak kedua. Melihatnya sekarang sungguh terasa menegangkan,” tambah Dawson. Striker Spurs Peter Crouch yang mencetak gol tunggal kemenangan 1-0 atas Il Diavolo pada leg pertama bulan lalu, ikut memuji ketangguhan benteng tuan rumah. “Raihan ini luar biasa. Terkadang di Liga Champions, anda harus bisa mendapatkan hasil yang diharapkan dan itu artinya melakukan pertahanan sejak dari lini depan,” ucap Crouch. “Kami bisa melakukannya. Saya rasa dalam dua perte-

Bek Spurs Michael Dawson (kanan) bertarung seimbang dengan bomber Milan Zlatan Ibrahimovic. muan kami, Tottenham layak untuk lolos. Saya sangat senang dan tak sabar melakoni laga

babak berikutnya,” lanjut penyerang jangkung Inggris itu. (m15/itv/espn)

di San Siro. “Terus terang yang kami butuhkan hanyalah satu gol, tapi kami tak bisa mendapatkannya. Kami telah bermain bagus, itu sungguh menyakitkan,” ratap Pato. Tandemnya di garis serang, Zlatan Ibrahimovic, pun de-

mikian. “Selama dua leg, Tottenham hanya melepaskan satu tembakan ke arah gawang dan itu menjadi gol,” sesalnya dalam Football Italia. “Tim terbaik tidak selalu menang. Kami bermain baik, tapi tidak mendapat gol. Itu satu-satunya hal yang kami lewatkan malam ini. “Saya telah berusaha mencetak gol. Sangat mengecewakan kami keluar dari Liga Champions, tapi kami masih punya scudetto dan Coppa Italia,” tambah Ibrahimovic. Kegagalan di Eropa itu juga dijadikan gelandang Milan asal Prancis Mathieu Flamini untuk lebih fokus dalam perburuan gelar Liga Seri A dan Piala Italia. “Kini kami harus fokus di Seri A untuk menyabet scudetto. Liga Champions salah satu target kami, tapi sekarang kami harus fokus meraih gelar lain,” jelas Flamini. “Kami datang ke sini untuk bisa lolos ke babak berikutnya, tapi itu tak terjadi. Kami sedih karena telah memberikan yang terbaik, tapi gol tak juga datang,” katanya menambahkan. (m15/goal/fi)

Pato Payah Pulang LONDON (Waspada): Penyerang AC Milan Alexandre Pato merasa payah untuk pulang, setelah timnya disingkirkan Tottenham Hotspur pada babak 16 besar Liga Champions. “Terus terang sangat sulit untuk pulang seperti ini, setelah sepanjang permainan kami

mendominasi dan bermain bagus,” papar Pato, seperti dikutip dari Goal, Kamis (10/3). Pato cs tersingkir dengan agregat 1-0. Milan hanya bermain tanpa gol pada leg kedua di White Hart Lane, Rabu (Kamis WIB), melengkapi derita kekalahan 0-1 pada leg pertama

tapi tidak ada gol yang tercipta di London, sehingga Lilywhites melaju bermodalkan kemenangan 1-0 pada leg pertama bulan lalu di San Siro. “Tim telah memperlihatkan performa bagus malam ini. Terlepas dari hasil dua laga ini, saya rasa kami berhak untuk melaju,” klaim Allegri. “Sayangnya, kesalahan leg pertama mesti kami bayar. Malam ini kami telah melakukan segalanya, termasuk memperlihatkan intesitas dan teknik,” katanya menambahkan. (m15/rtr/goal/uefa)

Kebenaran Magath, Neuer BERLIN (Waspada): Pelatih Felix Magath dan kiper Manuel Neuer membuktikan kebenaran cinta mereka dengan membawa FC Schalke melaju ke perempatfinal Liga Champions. Sebelum Schalke mengatasi Valencia 3-1 pada leg kedua babak 16 besar, Rabu (Kamis WIB), Magath dan Neuer santer disebut-sebut bakal cabut dari dari Gelsenkirchen, Jerman. “Apa yang ada di belakang laga ini tidak menarik bagi kami. Kebenaran ada di sana, di lapangan,” tegas Magath, sebagaimana diberitakan DPA, Kamis (10/3). “Tidak menarik bagi kami apa yang dikatakan surat kabar. Kontrak saya sampai 2013,” katanya lagi. Magath yang memenangi gelar Bundesliga saat mengotaki Bayern Munich dan VfL Wolfsburg, membawa timnya ke final Piala Jerman, Mei lalu. Namun The Royal Blues saat ini terpaut 31 poin dari pemimpin klasemen Bundesliga, Borussia Dortmund. Orang-orang yang setia pada Schalke mulai putus asa dengan sikap otoriter Magath.

Spesial Bagi Raul BERLIN (Waspada): Striker Schalke Raul Gonzalez merasa spesial bisa kembali berada bermain pada perempatfinal Liga Champions. “Saya sangat gembira, karena ini juga sesuatu yang spesial. Akhirnya kami mendapat sedikit keberuntungan,” ujar Raul, Kamis (10/3). Schalke mencapai babak delapan besar pasca mengatasi Valencia 3-1, sehingga menang dengan agregat 4-2. “Ini pertandingan yang sulit, tetapi cukup seimbang,” papar mantan Pangeran Bernabeu berusia 33 tahun tersebut. Raul sendiri sebelumnya pernah menjuarai Liga Champions bersama Real Madrid pada 1998, 2000 dan 2002. (m15/ant/afp)

Fans Royal Blues juga gamang dengan panasnya rumor Neuer bakal hengkang ke Munich. Tetapi hanya ada senyum di Gelsenkirchen, setelah Schalke melewati hadangan Los Ches dengan kemenangan agregat 4-2. Pemimpin Schalke Clemens Toennies pun menolak berkomentar atas spekulasi masa depan Magath dan Neuer. “Saya menanti laga besar (perempatfinal). Kami akan mengeluarkan pernyataan beberapa hari mendatang, bukan hari ini,” tegas Toennies. Setelah bermain 1-1 bulan lalu di Mestalla, skuad Magath merajalela di Aufschalke Arena. Mario Gavranovic gagal membuka pesta tuan rumah saat sundulannya dari jarak dekat tepat mengarah ke tangkapan kiper Vicente Guaita. Valencia membalasnya didahului aksi Mehmet Topal melewati Joel Matip menit 17. Umpan silangnya disambut Ricardo Costa dengan sundulan untuk menaklukkan Manuel Neuer. Menit 40 eksekusi tendangan bebas Jefferson Farfan meluncur mulus tanpa dapat dicegah Guaita. Tujuh menit babak kedua berjalan, Gavra-

London.

Fans Schalke menjadikan laga lawan Valencia di Gelsenkirchen, Jerman, Rabu (Kamis WIB), sebagai aksi unjuk poster supaya kiper Manuel Neuer bertahan di klub Jerman tersebut.

FC Schalke 04 vs Valencia 3-1 (Agregat 4-2) Schalke (1-4-4-2): 1-Manuel Neuer; 22-Atsuto Uchida, 4-Benedikt Hoewedes, 21-Christoph Metzelder, 3-Sergio Escudero; 17-Jefferson Farfan, 12-Peer Kluge (2-Hans Sarpei 81), 32-Joel Matip (14-Kyrgiakos Papadopoulos 60), 18-Jose Manuel Jurado (31-Julian Draxler 76); 7-Raul Gonzalez, 19Mario Gavranovic. Valencia (1-4-3-1-2): 13-Vicente Guaita; 2-Bruno Saltor, 4-David Navarro, 20-Ricardo Costa, 22-Jeremy Mathieu; 7-Joaquin, 21-Ever Banega (24-Tino Costa 70), 5-Mehmet Topal; 10-Juan Mata; 19-Pablo Hernandez (9-Roberto Soldado 64), 11-Aritz Aduriz (16-Jonas 74). novic membawa Schalke unggul. Setelah upaya Gavranovic dua kali membentur mistar gawang, Farfan berhasil menutup duel dengan gol keduanya jelang

bubaran laga. “Sungguh mengecewakan, kami melepas keuntungan yang sudah kami genggam,” sesal entrenador Valencia Unai Emery. (m15/ant/dpa/afp)

Alexandre Pato (2 kanan) menatap kosong saat pemain Spurs merayakan sukses di

Sport

A7 Lima Pilar Bintang Medan Cedera

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

MEDAN (Waspada): Lima pemain andalan Bintang Medan dipastikan cedera menjelang laga tandang melawan tuan rumah Persibo di Stadion Letjen H Soedirman Bojonegoro dalam lanjutan Liga Primer Indonesia (LPI), Minggu (13/3) nanti. Pelatih Bintang Medan, Michael Feichtenbeiner mengakui hingga saat ini beberapa pemain andalannya sedang cedera. “Ada lima pemain kita yang saat ini cedera. Dua di antaranya, Amine Kamoun dan Guti Ribeiro, dipastikan absen

melawan Persibo,” ujar Michael kepada Waspada, Kamis (10/3) malam. Namun Michael mengatakan tiga pemain lainnya, seperti Rahmat, Edo dan Heri, belum bisa dipastikan turun di Bojonegboro. “Kita harap kondisi

mereka segera membaik, sehingga bisa bermain pada Minggu nanti,” harap Michael. Michael menambahkan dengan minusnya Amine Kamoun, posisi pertahanan Bintang Medan akan sedikit melemah, karena bek asal Tunisia itu merupakan pemain yang selalu menyapu bersih pertahanan Bintang Medan dari serangan musuhnya. “Tapi kami sudah memiliki berbagai persiapan untuk membenahi pola pertahanan dan per-

mainan di tim kami, sehingga bisa bermain maksimal di kandang Persibo nanti” tukasnya. Demi mengantisipasi absennya para pilar, Michael mengatakan tim asuhannya itu sudah memiliki berbagai rencana untuk mensiasati minimnya pemain yang akan berlaga melawan Persibo nanti. “Kita akan merubah pola permainan, baik dari pertahanan maupun pola serangan. Yang paling utama itu menjaga mood pemain untuk tetap stabil

dan hal inilah yang paling sulit,” ujarnya lagi. Michael mengungkapkan, kelemahan timnya selama ini terletak pada lambannya pola permainan. Hal ini karena para pemain butuh waktu terlalu lama untuk bisa bermain baik. “Umumnya di babak pertama, Bintang Medan bermain jelek dan baru membaik di babak kedua,” jelas sang pelatih yang pernah merasakan aroma Bundesliga itu. (m33)

Pantelidis Tembok Baru Bintang Medan Waspada/Austin Antariksa

Amine Kamoun (tengah) dipastikan absen memperkuat Bintang Medan kala dijamu Persibo Bojonegoro, Minggu (13/3) nanti.

Tuan Rumah Masih Mendominasi Kualifikasi Kejuaraan Boling Terbuka Waspada Cup MEDAN (Waspada): Menjelang satu hari digelarnya partai final, para peboling tuan rumah Sumut masih mendominasi hasil sementara babak kualifikasi baik di nomor master open putra maupun putri pada Kejuaraan Boling Terbuka Waspada Cup 2011 (PBI Series) di Lintasan Perisai SuperBowl Medan, Kamis (10/3) malam. Torehan poin fantastis para peboling Sumut yang rata-rata di atas angka 700, ternyata cukup menyulitkan para bowler luar daerah seperti DKI Jakarta, Jawa Barat, Kalimantan Timur dan Sumatera Barat untuk merebut posisi di daftar kualifikasi. Peboling nasional asal DKI, William Wijaya, juga belum mampu menembus 15 besar kualifikasi nomor master open

putra. Torehan 671 poinnya hanya menempatkan William di urutan pertama reserved (cadangan) hingga memaksanya berjuang lebih keras lagi. William sendiri memulai kualifikasi sejak Rabu (9/3), bersama sejumlah rekan sedaerahnya. Dari DKI, tercatat baru Jaen Barts membuka peluang lolos ke final master open putra dengan menempati posisi juru kunci (posisi 15) setelah mengemas 673 poin. Peboling putra asal Kaltim, Junaedi, turut membuka asa menduduki peringkat ke-12 usai mencetak 692 poin. Selebihnya, peluang lolos ke final masih dipegang para pebolig Sumut, di mana untuk sementara Budi Halim kokoh di puncak klasemen dengan 769 poin.

Pada kategori master open putri, peboling luar Sumut juga belum menunjukkan kehebatannya. Untuk sementara, baru peboling nasional Ivana Hie mampu menembus posisi empat besar dengan torehan 618 poin, diikuti rekannya Rahmania (598 poin) untuk menghuni posisi paling buncit. Hingga berita ini diturunkan, sejumlah peboling masih mengadu peruntungan lolos kualifikasi. Babak kualifikasi sendiri akan berakhir Jumat (11/3) malam ini dan dilanjutkan partai final pada Sabtu-Minggu (12-13/3). “Besok (hari ini-red) sejumlah peboling nasional dan lokal dari berbagai daerah di tanah air masih akan berdatangnya untuk mengikuti kualifikasi. Kehadiran mereka tentu semakin menambah ketatnya persaingan,” ujar Ketua Panpel Austin Tumengkol. (m42) Seorang peboling asal Sumut tengah mengikuti babak kualifikasi master open putra pada Kejuaraan Boling Terbuka Waspada Cup 2011 (PBI Series) di Lintasan Perisai SuperBowl Medan, Kamis (10/3) malam. -Waspada/Khairil Umri Batubara-

MEDAN (Waspada): Pemain anyar Bintang Medan, Steve Pantelidis (foto), resmi mengikuti latihan Bintang Medan FC, Kamis (10/3). Atas kedatangan sang pemain, Pelatih Bintang Medan Michael Feichtenbeiner berharap pemain Australia itu membawa perubahan positif. Badai cedera saat ini memang tengah menghantui Bintang Medan. Setelah Guti Ribeiro dipaksa istirahat dua bulan, bek Amine Kamoun juga harus rela tidak tampil memperkuat Bintang Medan selama beberapa pekan. Kehadiran Pantelidis pun diharapkan bisa menutupi kekurangan itu. “Ya, Pantelidis sudah mulai

latihan Kamis. Dia telah menandatangani kontrak dengan Bintang Medan dan kini sudah bergabung bersama tim,” ujar Feichtenbeiner di Medan, Kamis (10/3). Diakui Michael, absennya Amine dan Gutti menjadi penyebab kurang maksimalnya Bintang Medan pada beberapa pertandingan terakhir. Ketiadaan Amine di lini belakang, membuat sektor pertahanan rapuh, sedangkan Gutti yang baru sekali tampil harus berkutat dengan cedera panjang. “Kami berharap masuknya Pantelidis menjadi harapan baru bagi Bintang Medan. Dia bisa bermain di beberapa posisi.

Saat ini kami sedang mempertimbangkan posisi yang paling cocok buat dia, apakah di belakang atau tengah,” tambah pria kelahiran Stuttgart itu. Michael sendiri yakin akan kualitas yang dimiliki mantan pemain liga Australia Gold Coast tersebut. Apalagi, dari rekor yang dimiliki, Pantelidis merupakan pemain yang selalu mengisi posisi starting eleven. “Saya tahu kualitas dia. Di Gold Coast, dia biasa pemain reguler. Jadi saya yakin dia punya kemampuan yang layak,” sebutnya. Komunikasi terutama dengan pemain lokal biasanya menjadi kendala pemain asing saat di lapangan pertandingan.

getty images

“Body language itu lebih tepat diterapkan di lapangan. Jadi saya rasa tidak ada masalah dalam hal komunikasi antar pemain,” sebutnya. (m17)

Apalagi, sebagai pemain asing yang baru, koordinasi akan sulit. Tapi menurut mantan pelatih Selangor FC Malaysia itu, bahasa tubuh akan lebih diterapkan dibanding komunikasi oral.

Karateka UDA Menuju Solo PSSB Tahan Pro Titan MEDAN (Waspada): Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Karate-Do Universitas Darma Agung mengirimkan empat anggotanya mengikuti Kejuaraan Karate Antar Mahasiswa ‘Sebelas Maret Cup VII’ di Universitas Sebelas Maret Solo, Jumat (11/3) ini. Demikian disampaikan Rektor UDA Prof Dr Binsar Panjaitan MPd didampingi Kabiro Administrasi Umum Drs Usman Marpaung MM, Kamis (10/ 3). Binsar menyebutkan, keempat mahasiswa tersebut adalah Roy Desi Siregar (FIK), Faudulli Laia (FIK), Evan Sudanta Hia (Fisipol) dan Harry Marpaung (F Hukum). Pemberangkatan keempat mahasiswa langsung dilakukan Ketua Yayasan UDA Ny Sariaty PR Siregar Br Pardede di lapangan Biro Rektor UDA, Rabu

Waspada/Ist

Empat anggota Karate-Do UDA foto bersama Ketua Yayasan UDA Ny Sariaty PR Pardede, sebelum diberangkatkan ke Solo. (9/3), yang turut dihadiri Wakil Rektor II Drs L Lumban Raja, Wakil Rektor III Mhd Ansori Lubis dan fungsionaris UDA lainnya. Pada kesempatan itu, Sariaty mengaku bangga UDA

dapat terpilih menjadi peserta kejuaraan mahasiswa dan berpesan agar keempat mahasiswanya dapat menjadi yang terbaik serta menjaga semangat sportivitas bertanding sekaligus nama baik UDA. (m41)

Mendatar

20.Baik; Ucapan untuk jenazah yang baru dishalatkan. (Menurut Rasulullah, jenazah yang engkau katakan baik, pasti masuk surga dan yang jahat masuk neraka.HR Muslim dari Anas dan Umar). 21.Nama neraka yang disebut QS Al Qaari’ah untuk orang-orang yang ringan timbangan kebajikannya.

MEDAN (Waspada): PSSB Bireuen berhasil memenuhi ambisinya mencuri poin dari tuan rumah Pro Titan FC setelah bermain imbang 1-1 dalam lanjutankompetisiDivisiUtamaLiga Indonesia 2010/2011 di Stadion Teladan Medan, Kamis (10/3). Bermain di depan publiknya sendiri, Pro Titan mengambil inisiatif serangan. Namun barisan belakang PSSB yang dikomandoi Disire Nana Onana dan Rizal Jangka mampu menghalau setiap serangan tuan rumah. Gol Pro Titan baru terjadi di menit 43 melalui tendangan keras kapten Suyatno di luar kota penalti. Bola sempat membentur mistar sebelum meluncur ke dalam gawang yang tidak dapat diantisipasi kiper PSSB Didik Wisnu. Memasuki babak kedua, PSSB yang sudah ketinggalan bermain lebih ngotot dengan memanfaatkan bola-bola pen-

dek. Upaya ini nyaris membuahkan hasil di menit 53. Ramadahani yang mendapat umpan silang dari tengah lapangan lepas dari penjagaan pemain belakang Pro Titan, namun sontekannya berhasil ditepis Mukti Ali. Upaya anak-anak PSSB untuk mengejar ketertinggalan baru berhasil di menit 66 setelah pemain belakang Pro Titan Samy Piter melakukan kesalahan fatal dengan membobol gawangnya sendiri. Gol itu berawal dari umpan lambung sepak pojok PSSB yang dilakukan Kahardinata. Bola lambung tersebut coba dihalau Samy Piter melalui sundulan, namun bola malah mengarah ke jala sendiri. Di menit 70, PSSB harus bermain dengan 10 pemain setelah Syaikir Sulaiman diganjar kartu merah oleh wasit Dodi Permana karena pelanggaran keras kepada Suyatno. (m33/ant)

Pelantikan KONI Tj Pura Sukses TANJUNGPURA (Waspada): Guna meningkatkan kemajuan di bidang olahraga, KONI Kabupaten Langkat melantik kepengurusan dari Kecamatan Tanjungpura di halaman Kantor P&P Kecamatan Tanjungpura, Kamis (10/3). Ketua terpilih Zainal Abidin Nst SSos berjanji akan lebih menghidupkan kegiatan olahraga untuk Kecamatan Tanjungpura. Beliau juga akan menjaring para atlet berprestasi di tingkat kecamatan baik dari kalangan pelajar maupun umum untuk diorbitkan di tingkat kabupaten. Kadispora Langkat Drs Nustam Harahap dalam sambutannya berharap banyak perpanjangan KONI Langkat yang berada di Tanjungpura memiliki prestasi di salah satu cabang agar dapat meletakkan perwakilannya di KONI tingkat kabupaten. Camat Tanjungpura Nuriansyah Putra SSos mendukung program kerja KONI Tanjung Pura seraya berharap pengurus baru dapat lebih meningkatkan prestasi. Ketua KONI Langkat TM Jeffri SE meminta pengurus baru menumbuhkembangkan para atlet yang dapat mengharumkan nama daerah. Jeffri menambahkan, tahun 2011 ini KONI Langkat akan mengadakan kegiatan Pekan Olahraga Antar Kecamatan, guna mencari atlet berprestasi bagi Pekan Olahraga Daerah Sumatera Utara (Pordasu). (c01)

Problem Catur Hitam melangkah, mematikan lawannya dua langkah.

Jawaban di halaman A2.

TTS TOPIK

MIMBAR JUMAT (TENTANG SURGA & NERAKA)

2. Jannah; Tempat segala macam kenikmatan untuk umat Muhammad. 4. Hari yang paling mulia di sisi Allah; Hari terjadinya kiamat; Hari Adam masuk surga, turun ke bumi dan hari wafatnya. 5. Agama yang umatnya lebih dulu diadili sebelum umat lainnya dan yang duluan masuk surga (HR Muslim). 6. Karunia; Orang masuk surga karena ______ dari Allah, bukan karena amalnya (HR Muslim dari Abu Hurairah dan Jabir r.a.) 8. Negara tempat munculnya api yang akan menggiring umat manusia ke padang mashyar. 9. Jannatun _____, nama satu dari tujuh surga. 10.Nama neraka yang diperuntukkan bagi pengumpat dan pencela yang mengumpulkan harta dan menghitung-hitungnya menurut QS Al Humazah. 12.Kata ungkapan penyesalan. (QS 45 ayat 14 menyerukan agar orang-orang beriman memberi _____ kepada orang-orang yang tidak percaya kiamat karena Allah yang akan memberi balasan). 15.Nama surga utama, dimohonkan kepada Allah ketika berdoa, sesuai sabda Rasulullah. 17.Salah seorang nama sahabat Rasulullah yang dijamin masuk surga. 19.Siksa Tuhan.

Sudoku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya membutuhkan pertimbangan dan logika. Tingkat kesulitan: sangat sulit (*****), bisa diselesaikan dalam waktu kurang dari 20 menit. Jawabannya lihat di halaman A2 kolom 1.

6 1 7 3 9 2 5

Menurun

1. Al-______, QS ke-45, artinya semua manusia Yang Berlutut di hadapan mahkamah Allah kelak. 2. Puasa. (Para ahlinya masuk dari pintu surga Ar Rayyan). 3. Orang yang selalu mematuhi dan melaksanakan segala perintah Allah karena takwanya. 4. Nama neraka. (Batu yang dijatuhkan dari atas, tiba didasarnya setelah 70 tahun dan terdengar suara jatuhnya di dunia). 7. Al-’Adlu artinya Yang Maha ____, salah satu Asma’ul-Husna. 11. Nama surat Al Quran ke-111 yang artinya Nyala Api neraka. 13.Percaya kepada Tuhan tapi berbuat jahat dan tidak bermoral. 14.Tempat siksa berapi. 16.Bilal bin ____ (Pilih: Rabah, Sabah atau Tabah), disebut “ahli surga.” 18.Khair. (Sabda Rasulullah lihat No. 20 Mendatar).

7 3 2 9 3 2 5

9 8

6 1 4 9 2

1 4 3 2 1 9 7 d19

Sport

A8 Tiket Playoff Spurs Aman SAN ANTONIO, AS (Waspada): San Antonio Spurs memastikan diri lolos ke babak playoff NBA. Tiket itu digenggam Tony Parker cs usai menumbangkan Detroit Pistons 111-104 dalam lanjutan kompetisi NBA, Kamis (10/3). Menjamu Pistons di AT&T Center, Spurs mengusung misi bangkit atas kekalahan dari LA Lakers. Permainan agresif pun langsung ditampilkan Tim Duncan, Tony Parker dan Manu Ginobili. Poin demi poin berhasil diraih untuk membuat Spurs unggul jauh di kuarter pertama. Memasuki kuarter kedua, Pistons yang sempat terkejut dengan penampilan agresif Spurs mulai menunjukkan perbaikan. Tracy McGrady cs mulai memberikan perlawanan dan membuat perolehan poin di kuarter kedua ini menjadi ketat. Spurs hanya mampu unggul tipis 27-26, tapi secara keseluruhan unggul 67-52. Dengan permainan cemerlang McGrady yang mencetak total 15 angka, Pistons mulai mengikis ketertinggalannya. Tak ingin kemenangan yang sudah didepan mata buyar, Spurs kembali meningkatkan tempo serangan. Di sini, Ginobili berperan memberikan operan kepada Parker yang dilanjutkan dengan tembakan tiga angka. Parker bahkan kembali beraksi dengan sebuah layup yang membawa Spurs memperbesar keunggulannya. Atas kemenangan ini, Spurs menjadi tim pertama diWilayah Barat yang memastikan diri melaju ke playoff untuk 14 musim beruntun sejak 1997-1998. Tony Parker menjadi aktor utama Spurs dengan sumbangan 23 poin. Duncan dan Ginobili juga berandil besar dengan donasi 15 dan 17 angka. Di Memphis, Carmelo Anthony menebus kesalahannya sendiri saat melakukan foul yang tidak perlu dengan melesakkan bola di detik terakhir untuk mengantarkan New York Knicks meraih kemenangan tipis 110-108 atas Memphis Grizzlies. Carmelo mencetak 31 poin dan Amare Stoudemire menambahkan 26 angka bagi Knicks. Di pihak Grizzlies, Tony Allen memimpin timnya dengan 22 angka dan Darrell Arthur bangkit dari bangku cadangan untuk mencetak 21 poin. Di Minneapolis, Kevin Love mengatasi cedera memar di lutut kirinya dengan membuat rekor baru NBA kala mencetak double-double ke-52 secara beruntun dalam kemenangan Timberwolves atas Indiana Pacers 101-75. Dengan cedera memar di kaki kirinya, Love mengoleksi 16 poin 21 rebound. Rekor itu sendiri dikemas di tengah kuarter kedua yang membuatnya berhasil memecahkan catatan Moses Malone (1979). (m33/ap)

Perez Konsisten BARCELONA, Spanyol (Waspada): Pembalap Sauber, Sergio Perez (foto), tampil konsisten sepanjang sesi tes pramusim F1 di Sirkuit de Catalunya, Barcelona, Spanyol, Kamis (10/3). Jika di dua hari pertama didominasi Red Bull, hari ketiga menjadi milik Perez. Pria asal Mexico itu mencatat waktu 1 menit 21,761 detik untuk mengungguli Felipe Massa. Driver Ferrari asal Brazil itu membuntuti di posisi runner-up dengan torehan waktu 1:22,092 usai melahap 132 lap. Unggul di hari pertama, MarkWebber kali ini harus puas menduduki posisi ketiga dengan catatan 1 menit 22,466 detik (97 lap). Melengkapi lima besar di antaranya ada Rubens Barrichello dan Michael Schumacher. Barrichello yang mengemudi Williams-Cosworth menoreh 1:22,637 (105 lap), sedangkan Schumi mewakili Mercedes GP dengan waktu 1:22,892 (89 lap). Driver Renault Nick Heidfeld merebut posisi keeenam (1:23,541) disusul Heikki Kovalainen (Lotus-Renault), Vitaly Petrov (Renault), Adrian Sutil (Force India-Mercedes), Jaime Alguersuari (Toro Rosso-Ferrari), Jerome Dâ&#x20AC;&#x2122;Ambrosio (Virgin-Cosworth) dan Jarno Trulli (Lotus-Renault). (m33/auto)

Manu Ginobili mengelabui tiga pemain Detroit Pistons dalam laga NBA di AT&T Center, Kamis (10/3).

Hasil lainnya New Jersey Nets vs Golden State Warriors Oklahoma City vs Philadelphia 76ers Utah Jazz vs Toronto Raptors Chicago Bulls vs Charlotte Bobcats LA Clippers vs Boston Celtics New Orleans Hornets vs Dallas Mavericks Milwaukee Bucks vs Cleveland Cavaliers Orlando Magic vs Sacramento Kings

94-90 110-105 96-94 101-84 108-103 93-92 110-90 106-102

WASPADA, Jumat 11 Maret 2011

Medan Metropolitan

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Timbulkan Konflik Di Masyarakat MUI Medan Rekomendasikan Pembubaran Ahmadiyah Ke Walikota MEDAN (Waspada): Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) MUI Pusat Amirsyah Tambunan menegaskan, secara sosial-kemasyarakatan, keberadaan Ahmadiyah di Indonesia meresahkan bahkan menimbulkan konflik di masyarakat. Hal ini ditegaskannya dalam Muzakarah “Mengenal Aliran Sesat di Sumut” diadakan MUI Medan, Kamis (10/4). Muzakarah digelar Komisi Dakwah dan Luar Negeri diketuai KH Zulfiqar Hajar dan Sekretaris Nasrun Zakaria, diikuti seratusan peserta terdiri Ketua-ketua MUI Kecamatan se-Kota Medan, pengurus sejumlah Ormas Islam serta cendekiawan muslim. Hadir dalam acara itu di antara pengurus MUI Medan, yakni Ketua Umum MUI Medan Prof Dr H Mohd Hatta, Sekretaris Umum Hasan Maksum, HM Nizar Syarif dan H Hasyim Syahid turut hadir Kakan Kemenag Medan H Abdul Rahim. Sedangkan sebagai narasumber muzakarah, selain Wasekjen MUI Pusat, juga Ketua Komisi Pendidikan MUI Sumut Ramli Abdul Wahid dan Kajari Medan Raja Nofrizal. Menurut H Amirsyah Tambunan, ada 10 alasan Ahmadiyah dibekukan/dibubarkan sesuai peraturan perudang-undangan yang berlaku. Pertama, secara historis, sejak kelahiran Ahmadiyah di India oleh pendirinya Ghulam Ahmad (18401908) menimbulkan banyak masalah. Yakni, adanya pengakuan Mirza Ghulam Ahmad sebagai nabi.Kedua, secara teologis, Ahmadiyah bertentangan dengan ajaran Islam. Bahkan, dinyatakan keluar dari Islam, karena sesat-menyesatkan berdasarkan Fatwa MUI Pusat dan lain-lain. Ketiga, secara sosial-kemas y a ra k a t a n , A h m a d i y a h meresahkan dan menimbulkan konflik di masyarakat. Karena itu, jika ada pihak-pihaknya yang menyatakan munculnya kekerasan di masyarakat, karena keluarnya Fatwa MUI yang mengharamkan ajaran Ahmadiyah adalah bohong. Keempat, secara HAM, penganut Ahmadiyah melanggar HAM. Artinya, penyalahgunan kebebasan

ataupun tindakan merusak tata susila, agama dan sebagainya, walaupun atas nama HAM sekali pun tidaik dibenarkan. Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin mengatakan keyakinannya Ahmadiyah melanggar HAM, karena menyinggung keyakinan umat Islam,” tegasnya. Sedangkan kelima, lanjutnya, H Amirsyah Tambunan, secara konstitusional dan peraturan perundang-undangan lainnya, ajaran Ahmadiyah termasuk penghujatan atau penodaan agama. Keenam, penyelesaian kasus Ahmadiyah merupakan kedaulatan NKRI umumnya dan umat Islam pada khususnya. Ketujuh, Indonesia sebagai negara uokum mempunyai otoritas untuk menyelesaikan Ahmadiyah secara hukum dengan mencabut badan hukumnya Staatblad 1870 Nomor64. Kedelapan, sejumlah Ormas di Indonesia sepakat agar Ahmadiyah dibekukan/ dibubarkan sebagaimana pernyataan tokoh Ormas. Kesembilan, secara moralitas, Ahmadiyah melakukan pembohongan publik. Sedangkan kesepuluh, ada indikasi kuat berkembangnya Ahmadiyah di Indonesia dilatarbelakangi mengalirnya dana luar negeri dalam jumlah besar sebagaimana pengakuan Suparman di Cikeusik, Pandeglang, Banten, belum lama ini. Sementara , H Ramli Abdul Wahid yang memiliki koleksi lengkap buku-buku tentang Ahmadiyah mengatakan, banyak hal yang menyimpang dari ajaran Mirza Ghulam Ahmad. Yakni, Mirza mengklaim sebagai Nabi dan Rasul Allah, mempunyai mukjizat dan hal luar biasa lebih 100 ribu macam, bernama Muhammad atau Ahmad, mukmin pertama, didatangi Malai-

JBMI Bertemu Gus Irawan MEDAN (Waspada): Kondisi umat Islam di daerah Bonapasogit sangat menyedihkan, bukan hanya minim dalam mendapatkan bimbingan keagamaan namun juga memprihatinkan dari sisi perekonomian maupun mendapatkan fasilitas pemerintah daerah. “Kami berharap lembaga ataupun organisasi Islam memberi perhatian khusus ke daerah Bona Pasogit (daerah Tapanulired),” ujar Sekretaris DPW Jam’iyah Batak Muslim Indonesia (JBMI) Sumut Aidan Nazwir Panggabean didampingi unsur pengurus lainnya saat beraudiensi kepada Direktur Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu di Kantor Utama Bank Sumut Jalan Imam Bonjol Medan, Selasa (8/3). Kedatangan pengurus DPW JBMI Sumut tersebut sekaligus meminta kesediaan Gus Irawan Pasaribu berkenan menjadi penasehat DPW JBMI Sumut, sekaligus melaporkan pelaksanaan Musda ke-VI DPW JBMI Sumut direncanakan berlangsung 2427 Maret 2011 di Asrama Haji Medan. Turut hadir dalam audiensi tersebut Wirman L Tobing dari unsur Ketua DPW JBMI Sumut Bustami Manurung (Bendahara panitia Musda), Awaluddin Matondang (Sekretaris Panitia) dan Muhajir Sitorus (wakil sekretaris panitia). Dalam pertemuan itu, Aidan mengatakan dalam kiprahnya di tengah masyarakat, JBMI Sumut telah melakukan kegiatan safari dakwah Islamiyah ke daerah-daerah terpencil, khusus-nya wilayah Bonapasogit (eks-Kabupaten Ta-panuli Tengah). Hal ini disebabkan daerah-daerah tersebut kurang mendapat perhatian dari pihak lain. Pada kesempatan itu Gus Irawan berharap JBMI tetap fokus pada program dakwah dan bisa berkoordinasi dengan elemen Islam lainnya, sehingga tidak terjadi tumpang tindih dalam pelaksanaan dilapangan. Disamping itu, dirinya juga berharap Musda JBMI kali ini bisa terlaksana dengan sukses.(m26)

kat dan mengklaim dirinya menerima wahyu dari Allah. Akibat pengklaiman itu, sambungnya, maka ulama yang hidup di masanya memfatwakan tentang kekufuran Mirza. Karena itu, klaim Islam oleh Ahmadiyah adalah penistaan terhadap Islam. “Karena itu, tepat sekali keputusan diambil Pemerintah Jawa Barat dan Jawa Timur tentang pelarangan kegiatan Ahmadiyah di daerahnya masingmasing. Sementara Sumut sejak lama Kejatisu melarang kegiatan Ahmadiyah dengan Keputusan Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut (Kajatisu) Nomor: Kep07/0-2/Dsb.1/02/1994 tentang Larangan Kegiatan Ajaran Ahmadiyah Qodian di Sumut ditandatangani Kajatisu Martin Basiang SH pada tanggal 12 Februari 1994. Sekarang, umat Islam tinggal menunggu tindak lanjutnya untuk menindak pelanggaran dilakukan jamaah Ahmadiyah di Sumut,” tegasnya. Sedangkan Kajari Medan Raja Nofrizal menyampaikan tentang keberadaan Tim PAKEM (Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat) yang mengawasi di lapangan terhadap potensi menimbulkan keresahan di masyarakat. Sebelumnya, Ketua Umum MUI Medan Prof H Mohd Hatta

dalam sambutannya mengatakan, dalam dasawarsa terakhir ini, umat Islam pada umumnya dan MUI Medan khususnya direpotkan banyaknya muncul berbagai aliran kepercayaan yang di antaranya Ahmadiyah karena globalisasi. Kerepotan yang dihadapi MUI Medan, ujarnya, karena umat Islam meminta MUI Medan dapat membubarkan Ahmadiyah. Padahal, sudah lama keluar Fatwa MUI Pusat yang melarang keberadaan Ahmadiyah, bahkan masuk ajaran sesatmenyesatkan. Alat politik Sementara itu, Ketua Ikatan Dai Indonesia (Ikadi) Sumut Shakira Zandi melihat kasus Ahmadiyah dijadikan sebagai alat politik oleh pemerintah dan bisnis oleh media massa. Padahal, jelas Ahamadiyah sudah diharamkan melalui Fatwa MUI. “Bahkan, Pemerintah Arab Saudi melarang berhaji jemaah Ahmadiyah, kenapa Indonesia tidak berani membubarkannya. Ahmadiyah jelas-jelas melanggar 2 hal.Yakni, ajaran Islam dan rambu-rambu disepakati berupa SKB 3 Menteri. Kita setuju dengan apa yang dilakukan beberapa Kepala Daerah yang melarang Ahmadiyah masuk dan beraktivitas di daerahnya,”

ujarnya. Karena itu, dia juga meminta agar Pemko Medan melarang keberadaan Ahmadiyah. Sehingga, seluruh kabupaten/kota akan mengikuti jejaknya dengan “payung” dari MUI. Ketua Komisi Dakwah MUI Medan KH Zulfiqar Hajar merasa gembira banyaknya peserta muzakarah yang hadir, meskipun sebagian diundang hanya melalui layanan pesan singkat (SMS). “Hasil muzakarah ini akan mengeluarkan rekomendasi yang akan diberikan kepada Walikota Medan, Gubsu dan Presiden RI agar ajaran Ahmadiyah dibubarkan di Medan, Sumut dan Indonesia,” kata KH Zulfiqar Hajar. MUI Sumut inginkan Perda/Pergub Secara terpisah Sekretaris Umum MUI Sumut Hasan Bakti Nasution mengatakan, MUI Sumut masih melakukan pertemuan-pertemuan DPRD, Kodam, Polri serta Ormas Islam lainnya untuk mengarah pada penertiban Perda atau Pergub larangan aktivitas Ahmadiyah di Sumut. “Arahnya memang MUI Sumut menginginkan Gubernur menerbitkan Perda atau Pergub larangan aktivitas Ahmadiyah di daerah lain,” ujarnya. (m37/m24)

Waspada/Anum Saskia

WASEKJEN MUI Pusat Amirsyah Tambunan (paling kiri) didampingi KH Zulfiqar Hajar, Ramli Abdul Wahid dan Mohd Hatta ketika menyampaikan paparan pada Muzakarah “Mengenal Aliran Sesat di Sumut” yang diadakan di Kantor MUI Medan.

Medan Denai Tonjolkan Budaya Minang BELAWAN ( Waspada): Sebagai daerah berpenduduk yang didominasi suku Minang, Kecamatan Medan Denai menonjolkan budaya etnis Minang yang dipadu dengan warna hijau muda sebagai hiasan atau dekorasi stannya di arena MTQ Kota Medan Ke-44 di Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli. “Sekitar 50 persen penduduk Kecamatan Medan Denai di antaranya bersuku Minang, selebihnya suku batak, Tionghoa dan Jawa an. Itu sebabnya bentuk rumah adat Minang pada bagian atap stan kita tampilkan,” kata Camat Medan Denai Edi Mulia didampingi Sekcam M Yunus, Rabu (9/3) malam, saat ditemui di arena MTQ. Sedangkan warna hijau

yang mendominasi perwajahan stan Kecamatan Medan Denai, kata Edi Mulia, sengaja ditonjolkan karena bermakna sebagai lambang jiwa ummat Islam yang umumnya berhati sejuk dan cintai akan kedamaian.“Jadi, bentuk rumah adat melambangkan minang, warna hijau m e l a m b a n g k a n I s l a m ,” ucapnya. Camat yang sebelumnya pernah menjadi Lurah Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan itu mengatakan, pada MTQ Kota Medan tahun ini pihaknya mengirim sebanyak 26 kafilah untuk berlaga pada semua cabang. Namun untuk perlombaan dari peserta golongan tuna netra, pihanya tidak ada mengirimkan peserta.

“Kebetulan kita tidak memiliki kafilah yang tuna netra dan kafilah jenis itu memang sangat langka,” kata Edi Mulia didampingi beberapa lurah bawahannya. Disinggung tetang penangan masalah ternak babi yang ada di wilayah kerjanya, Edi Mulia mengatakan akan terus berjuang melaksanakan Perda mengenai larangan beternak hewan kaki empat di Kota Medan. “Perda sudah ada, sehingga ini menjadi maslah warwah pemerintah yang harus ditegakkan. Kalau kasus ini tidak tuntas, maka marwah pemerintah akan jatuh. Namun saya yakin akan tuntas karena dukungan sebagian masyarakat sudah ada,” tegas Edi. (h03)

Putusan Eksekusi Lelang PA Dinilai Cacat Hukum MEDAN (Waspada): Putusan eksekusi lelang Pengadilan Agama Kelas I A Medan yang mengeksekusi lelang obyek harta bersama (gono gini) di Jln. Garu VII, Medan dinilai cacat hukum. Putusan itu terkesan tidak transparan, bahkan bernuansa kolusi. “Eksekusi sah-sah saja, tapi kenapa harga lelang itu sangat jauh dari harga sebenarnya,” kata Adirin Siregar, mantan suami Tiaisah Hasibuan kepada wartawan di Medan, Kamis (10/3). Menurut Siregar, selain harga yang jauh dari harapannya, Pengadilan Agama Kelas I A tidak transparan menyebutkan nilai hasil lelang sebidang tanah seluas 3.203 meter2 itu. “Sampai sekarang kita tak diberitahu berapa sebenarnya nilai lelang atas obyek tanah itu,” sebutnya. Siregar mengakui pihaknya hanya mendapat undangan dari Pengadilan Agama Kelas I A untuk mengambil hasil lelang Rp600 juta. “Saya disuruh ambil duit lelang itu sebanyak Rp600 juta. Awalnya Pengadilan Agama mengatakan pembagian saya terhadap harta gono gini sekitar Rp750 juta. Tapi setelah dipotong pajak dan biaya administrasi, jatah saya tinggal Rp600 juta,” katanya. Dia menduga, Pengadilan Agama Kelas I A terlibat konspirasi dengan mantan istrinya, sebab, selain harga tanah yang terlalu rendah, belakangan obyek lelang itu dibeli pihak mantan istrinya (Tiaisah Hasibuan). “Jadi saya menilai ini cacat hukum, Pengadilan Agama tidak transparan,” tandasnya. Sebelumnya, Pengadilan Agama Kelas I A pada Jumat (25/ 2) telah mengeksekusi lelang obyek harta bersama (gono gini) atas sebidang tanah di Jln. Garu VII Medan. Pelaksanaan eksekusi lelang itu dipimpin Wakil Panitera Pengadilan Agama Kelas I A Medan Drs Muslih dan dimenangkan Ardiansyah Simanjuntak, warga Jalan STM.(m27)

Waspada/ME Ginting

CAMAT Medan Petisah Hannalore Simanjuntak berfoto bersama dengan penjaga stan di depan stan Medan Petisah, Kamis (10/3).

Stan Medan Petisah Miniatur Masjid Terunik Di Dunia BELAWAN (Waspada): Stan Medan Petisah yang berada di arena MTQ Kota Medan Ke-44 tampil berbeda. Dari 21 stan Kecamatan se- Kota Medan yang ada tempat itu, hanya stan Kecamatan Medan Petisah yang berani tampil beda dengan warna merah. Camat Medan Petisah Hannalore Simanjuntak mengatakan, stan Medan Petisah diambil dari miniatur Masjid Al Jamiul Ulfar yang merupakan salah satu masjid terindah dan terunik di dunia dengan nama Samman Kottu Palli atau Rathu Palliya di Second Cruss Streat Colombo II, Sri Langka- India. “Motifnya ini kita dapat dari internet. Inspirasi ini berkaitan dengan bahwa etnis India di Kecamatan Medan Petisah memiliki populasi penduduk jumlah terbesar di Kota Medan sehingga dikenal salah satu wilayah dengan nama Kampung Keling yang berada di wilayah Medan Petisah,” kata Hannalore, Kamis (10/3). Dikatakannya, desain tersebut merupakan perpaduan Barat dan India yang dirancang oleh HL Saibo Lebbe pada tahun 1908. Sehingga stan itu terlihat beda dengan stan lain, mulai warna maupun desainnya. Penjaga stan, Duma, yang juga sekretaris PKK Kelurahan Sekip, Kec. Medan Petisah dan empat

temannya mengatakan mereka selalu menyapa para pengunjung dengan ramah dan sopan sambil menawarkan produk-produk yang dijual. Duma mengatakan ada bermacam-macam jenis produk hasil olahan masyarakat Medan Petisah seperti berbagai jenis makanan, kerajinan dari rotan, gitar dan lainnya.“Ini semua asli buatan warga kita. Masing-masing kelurahan mempunyai keahlian yang dapat dipasarkan,” kata Duma. Adapun produk lain yang dipamerkan pada stan Medan Petisah itu di antaranya buku-buku Islam, sprei dan busana muslim, kerajinan aneka rotan, hiasan bunga bahan daur ulang, hiasan jilbab, gitar kayu, kue kacang, keripik ubi pedas, bika ambon, bolu gulung, dan jenis makanan tahu dan tempe.”Inilah jenis-jenis olahan masyarakat Medan Petisah yang membutuhkan bantuan modal dan pemasaran yang besar supaya para UKM dapat lebih berkembang,” ucapnya. Pantauan Waspada, stan itu ramai dikunjungi para pengunjung dan membeli produk-produk lokal yang dijualnya. Tidak jarang pengunjung langsung membeli jenis kerajinan rotan seperti sarang bola lampu yang bisa digantung sehingga kelihatan unik.“Hasil kerajinan tangan yang paling diminati pengunjung rata-rata dari rotan bang,” kata Duma.(m50/h03)

Dewan Pendidikan Akan Turun Ke Daerah MEDAN (Waspada): Dewan Pendidikan Provinsi Sumatera Utara direncanakan akan turun ke enam daerahdi Sumut 17 Maret 2011, untuk melakukan du-kungan program pemerintah dan monitoring terhadap beberapa isu penting yang akan dilakukan pemerintah. “Beberapa isu penting yang akan disuport dan di monitoring yaitu pelaksanaan Ujian Nasional (UN) yang akan segera dilaksanakan dan proses pelaksanaan sertifikasi guru,” kata Sekretaris Dewan Pendidikan Sumut Mahdi Ibrahim (foto) kepada Waspada, kemarin. Mahdi Ibrahim menyebutkan, Dewan Pendidikan Sumut melalui Dewan Pendidikan Daerah turun ke daerah dengan dua grup. Grup I dimpimpin Ketua Dewan Pendidikan Nazaruddin Hisyam turun ke Tanjung Balai, Labuhanbatu Utara dan Asahan. Grup II dipimpin Prof. Effendi Napitupulu turun ke Pematang Siantar, Simalungun dan Tebing Tinggi. “Berkaitan dengan pelaksanaan UN, kita ingin melihat sejauh mana kesiapan penyelenggaraan UN 2011 di daerah, karena hal ini menyangkut program nasional yang banyak mendapatkan kritikan dari masyarakat,” katanya.

Apalagi, lanjutnya, dalam pelaksanaan UN 2010/2011 ini terdapat beberapa mekanisme baru yang harus dibarengi dengan kesiapan teknis pemerintah daerah dalam membimbing siswanya, karena jika tidak dilakukan kesiapan, kecurangan berpotensi kembali terjadi. Beberapa mekanisme yang berubah dalam pelaksanaan tahun ini adalah penilaian kelulusan UN yang diakumulasikan dengan hasil nilai ujian sekolah sehingga mencapai 5,5. Soal UN pun diterapkan dengan sistem lima paket. “Sejauh mana kesiapan daerah dalam penyelenggaraan UN 2010/2011 harus benar-benar dipastikan hingga akhir Maret ini. Pemerintah daerah harus bisa memastikan penyelenggara memahami teknis pelaksanaan UN,” ujar Mahdi. Dia menilai penerapan mekanisme baru UN akan mampu mengurangi potensi kecurangan yang kerap terjadi dalam setiap pelaksanaannya. Namun, akan menjadi sia-sia jika para penyelenggara dan panitia pelaksananya tidak paham secara teknis. “Jadi semangat pemerintah agar harapannya UN ini benarbenar berjalan bersih harus didukung semua pihak,” jelasnya. (m41)

Pembangunan Fly Over Mendesak

Waspada/Rustam Effendi

PENGUNJUNG melintas di depan stan Kecamatan Medan Denai berwarna hijau yang pada bagian atasnya menampilkan rumah adat Minang, Kamis (10/3).

MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Sumut Tahan M Panggabean mengatakan, rencana pembangunan jembatan layang (Fly Over) Jalan Djamin Ginting dan Pinang Baris tidak boleh ditunda karena sudah sangat mendesak. Dia menyampaikan itu kepada wartawan, Minggu (6/3), menanggapi pernyataan mantan Kepala Satuan Non Vertikal (SNVT) Ditjen Bina Marga Kementerian PU Simon Ginting beberapa waktu lalu menyebutkan, pihaknya enggan membangun dua jembatan layang itu sebagai dampak terbakarnya Pajak Pulo Brayan. Terbakarnya Pajak Pulo Brayan menyebabkan dinding-dinding jembatan rusak, sehingga Dirjen Bina Marga Kementerian PU enggan membangun dua jembatan layang di Medan, yakni Fly Over Djamin Ginting dan Pinang Baris. Menurut Tahan, keengganan melanjutkan rencana pembangunan Jembatan Layang Djamin Ginting dan Pinang Baris dengan mengaitkan kebakaran Pajak Pulo Brayan sangat tidak logis, dan tidak ada hubungan sama sekali. “Kebakaran itu bencana, meski barangkali ada juga faktor kelalaian manusia dan membuat jembatan di atasnya menjadi rusak. Namun tetap saja tidak masuk akal kalau dijadikan ala-san menunda atau membatalkan pemba-ngunan

jembatan layang lainnya,” tandas Sekretaris DPD Partai Demokrat Sumut itu. Kata dia, kebakaran atau bencana lain pasti bisa dicegah atau diminimalisir. Tapi pertambahan kepadatan lalu lintas akan terus terjadi, dan itu tidak dapat dicegah, sehingga pembangunan infrastruktur wajib dilakukan. Tahan mengatakan, pihaknya dari Fraksi Partai Demokrat akan meminta penjelasan langsung kepada pihak terkait, terutama Ditjen Bina Marga Kementerian PU. “Ya, tentu saja kita tidak diam saja, tapi akan mempertanyakan masalah ini kepada pihak berkompeten. Kita perlu tahu, apakah statemen itu hanya pernyataan pribadi atau merupakan garis dari instansi,” sebutnya. Selain itu, dia menilai pembangunan jalan tol Medan-Tebing Tinggi juga mendesak. Demikian juga jalan tol Medan-Binjai. Saat ini keluhan masyarakat terhadap jalur MedanTebing dan Medan-Binjai yang sering macet makin terdengar. Diperkirakan sekira 20 ribu kendaraan lewat setiap hari dari jalur MedanTebing, dan ini akan terus meningkat. Sementara ruas jalan yang ada sepertinya sudah sulit diperlebar, sehingga satu-satunya solusi membangun jalan tol. (m27)

Medan Metropolitan

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Kanker Serviks Dominasi Di Sumut MEDAN (Waspada): Kanker leher rahim atau kanker serviks dinilai penyakit kanker yang mendominasi di Sumatera Utara dibanding jenis kanker lainnya. Hal ini disebabkan masih belum adanya kesadaran masyarakat untuk memeriksakan secara dini dan kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai penyakit yang menyerang kaum perempuan. “Budaya orang timur seperti itu kurangnya kesadaran untuk memeriksakan secara dini serta kurangnya pengetahuan,” kata Kepala Program Studi Departemen Patologi Anatomi dr. H. Delyuzar, Sp.PA (K) saat dihubungi Waspada, kemarin. Menurut Delyuzar, penanganan terhadap penyakit ini sering dikatakan terlambat ka-

rena kurangnya kesadaran serta pengetahuan masyarakat tentang gejala penyakit ini, sehingga dapat berdampak buruk bagi si penderitanya. Padahal, lanjutnya, jika ditangani atau penyakit ini diketahui secepatnya, maka bisa dicegah dan diobati. “Banyak mereka tahu dan baru berobat setelah kankernya sudah stadium lanjut,” imbuh Delyuzar. Dia menuturkan, kanker leher rahim adalah tumbuhnya sel-sel tidak normal pada leher rahim. Perubahan untuk menjadi sel kanker, katanya, memakan waktu lama sekitar 10 sam-

pai 15 tahun. Kanker ini biasanya terjadi pada wanita yang berusia reproduktif yakni berkisar 30 sampai dengan 50 tahun. “Kanker serviks atau kanker leher rahim ini disebabkan oleh Human PapillomaVirus (HPV). HPV ini ditularkan melalui hubungan seksual, jadi faktor pendukung munculnya atau virus ini lebih mudah berkembang yakni menikah di usia muda sehingga terjadi iritasi serta kurang mengonsumsi sayur dan buah-buahan,” jelasnya. Salah satu untuk mencegah kanker leher rahim ini, pesannya, yaitu dengan melakukan pap smear, yakni pemeriksaan leher rahim dengan menggunakan alat yang dinamakan speculum dan dilakukan oleh ahli kandungan. “Pemeriksaan ini untuk

mengetahui adanya HPV penyebab Kanker Leher Rahim. Idealnya, pap smear ini harus dilakukan perempuan sekali dalam setahun, pap smear penting pada semua perempuan yang sudah pernah melakukan hubungan seksual,” tuturnya. Kanker payudara Selain kanker leher rahim, kata Delyuzar, kanker payudara juga mendominasi di Sumut. Sedangkan penyebab kanker payudara, selain faktor genetik, penyebab lainnya adalah tidak seimbangnya hormon estrogen yang bekerja. “Tidak punya anak dan tidak menyusui selain faktor genetic adalah penyebabnya. Gejalanya seperti ada benjolan di payudara, kalau ada kelainan dipayudara hendaknya periksakan secepatnya, jangan sam-

pai terlambat.” Sementara itu,Wakil Kepala Instalasi Rekam Medis RSUP H. Adam Malik Medan Agustina Ginting melalui Kasubbag Humas Sairi M. Saragih, DCN, Mkes mengemukakan, tiga bulan terakhir yakni November 2010, Desember 2010 serta Januari 2011 RSUP H. Adam Malik merawat 478 pasien rawat jalan penderita kanker leher rahim. “Sedangkan untuk rawat inap pada bulan yang sama berjumlah 114. Untuk rawat jalan, tiap bulannya pasien mencapai seratusan lebih. Untuk usia penderita yakni berkisar 40 sampai 60 tahun, karena waktu dari sel-sel tidak normal menjadi kanker sampai 10 sampai 15 tahun,” jelasnya. (h02)

Kasus KDRT, Kekerasan Seksual, HIV/AIDS, Incest Meningkat MEDAN (Waspada): Peringatan Hari Perempuan ke 100 tahun yang jatuh pada 8 Maret 2011 ini masih membersitkan berbagai persoalan pada perempuan Indonesia. Misalnya diskriminasi, kekerasan dan ketidakadilan gender. Hal yang semakin memprihatinkan, kasus kekerasan seksual. Sepanjang tahun 2008 s/d 2010 di Indonesia tercatat 8.326 kasus. Begitu juga kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), HIV/AIDS, maupun

incest . Data itu terungkap dari kegiatan Peringatan Hari Perempuan Internasional diperingati kaum perempuan di Sumatera Utara diprakarsai Jaringan aktivis pendukung gerakan perempuan Sumatera Utara (Jarak), Perkumpulan Sada Ahmo dan Koalisi Perempuan Indonesia di Hotel Asean Hotel Medan. Hadir sejumlah anggota DPRDSU antara lain Nurhasanah, Ristiawati serta undangan lainnya dari berbagai kelompok

Waspada/ist

KOMANDAN Brigade Merah Putih LIRA Sumut Asmoko Edy Surbakti (dua dari kiri) bersama pengurus lainnya.

LIRA Kembangkan Brigade Ke Daerah MEDAN (Waspada): Brigade Lumbung Informasi Rakyat Sumatera Utara (LIRA Sumut) dalam waktu dekat akan mengembangkan brigade kedaerah-daerah dengan target 30.000 personil. Hal itu disampaikan Asmoko Edy Surbakti, Komandan Brigade Merah Putih LIRA Sumut didampingi wakilnya Edi Nelson Sembiring, ST dan H. Said Eltaf Husen Shah kepada Waspada di kediamannya, kemarin. Kata Asmoko, perekrutan personil Brigade sangat selektif, disamping memiliki loyalitas, dedikasi juga harus professional dan elegen. Karena Brigade merupakan cikal bakal bela negara yang punya kepedulian sosial tinggi, peka terhadap situasi yang terjadi, ikut rasa memiliki (sense of belonging). Justru itu setiap personil harus memiliki keimanan, jujur dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. “Kahadiran Brigade LIRA Sumut setelah melihat banyaknya persoalan bangsa yang memprihatinkan, maka kami siap turut membantu demi kepentingan rakyat,” ujarnya. Menurut Asmoko, sebagai instrumen bela negara, Brigade Merah Putih LIRA Sumut tidak hanya menyoroti dan ikut dalam pemberantasan korupsi, melainkan juga siap terjun ke lapangan dalam membantu bencana alam. Susunan pengurus Brigade Merah Putih LIRA Sumut: penasehat Hairul Sembiring, Denu Iskandar. Ketua Asmoko Edy Surbakti, wakil ketua Edi Nelson Sembiring, ST, H.Said Eltaf Husen Shah. Sekretaris Drs.Khairul Bahri,MA, wakil sekretaris Pipin Rufianto. Bendahara Erwandi,Wakil bendahara Suranta Sembiring dan Humas Arifin Ginting.(m24)

dan LSM Perempuan di Sumut. Dina Lumban Tobing dari Pesada Ahmo mengatakan, berdasarkan data kekerasan seksual yang dialami perempuan sebanyak 8.326 kasus yang dihimpun oleh Komnas Perempuan, maka Pesada Ahmo di Sumut juga menemukan kasus kekerasan terhadap perempuan baik kekerasan seksual dan KDRT yang ditangani WCC SinceritasdiSUMUT.Yakni,tahun 2010 ada 80 kasus yang ditangani. “Ini menunjukkan negara belum memberikan perlindungan terhadap perempuan agar terbebas dari segala bentuk kekerasan terutama kekerasan seksual,” katanya. Dina menambahkan persoalan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT ) juga menjadi pembahasan dalam kegiatan ini. Angka kekerasan dalam rumah tangga dan kekerasan terhadap anak setiap tahunnya semakin meningkat.

Walaupun Undang-Undang PKDRT sudah ada sejak tahun 2004 namun perempuan korban kekerasan enggan melaporkan kasusnya. Aparat penegak hukum masih banyak yang belum peka gender dalam penanganan kasus. WCC Sinceritas mencatat peningkatan yang serius, dari 55 kasus KDRT di 2009 meningkat menjadi 65 kasus di tahun 2010. Sementara itu, angka penderita HIV & AIDS di Sumatera Utara hingga Januari 2011 ada 1.535 penderita AIDS dan 1.081 penderita HIV, serta 11 kasus incest di tahun 2010. Sementara Sarma Hutajulu dari Jarak Perempuan Sumut dan Elvi Hadriany dari KPI Sumut mengatakan, dengan kegiatan yang menghadirkan empat nara sumber dengan pembahasan tentang berbagai isu, antara lain persoalan kekerasan seksual dan orientasi seksual tidak dipahami dengan

baik oleh masyarakat , sehingga menimbulkan diskriminasi dan stigmatisasi terhadap orangorang yang dianggap mempunyai orientasi seksual yang berbeda. Padahal setiap orang berhak untuk menentukan orientasi seksualnya karena hal tersebut adalah bagian dari Hak Asasinya sebagai manusia. Keprihatinan Dari kegiatan yang diikuti 196 orang peserta (174 orang perempuan dan 22 orang lakilaki) terdiri dari berbagai unsur yaitu Koalisi Perempuan Indonesia, Anggota CU, Perempuan dampingan LSM, politisi perempuan, Ex Caleg dan perempuan potensial, Kelompok dan organisasi Perempuan, Forum Jurnalis Perempuan Sumatera Utara, pemerintah, akademisi, feminis muda serta pendukung penguatan perempuan (perseorangan dan lembaga) Sumut, melahirkan dan menyerukan keprihatinan. (m37)

DPRDSU Akan Bentuk Pansus Bandara Kualanamu MEDAN (Waspada): DPRD Sumut berencana akan membentuk panitia khusus (Pansus) untuk mempercepat pembangunan Bandara Kualanamu. Pansus dewan akan berupaya mendorong,mengawaldanmencari jalan keluar dari masalah pembangunan bandara itu. Dua orang anggota DPRD Sumut berbicara kepada Waspada melalui telepon selular, Selasa (8/3). Mereka adalah Wakil Ketua DPRD Chaidir Ritonga dan Ketua Badan Legislasi Daerah (Balegda) DPRD Sumut Biller Pasaribu. Menurut keduanya, masyarakat Sumut sangat mendambakan Bandara Kualanamu dapat diselesaikan sesuai jadwal. Karena, kata Biller Pasaribu, pembangunan Bandara Kualanamu telah molor berkali-kali. Janji pemerintah mulai dari tahun 2009, 2011 dan yang terakhir 2012. Sebagai wakil rakyat, kata Chaidir Ritonga, DPRD Sumut berkepentingan mewujudkan harapan masyarakat terhadap penyelesaian pembangunan Bandara Kualanamu itu. Karenanya, dewan akan mencoba membantu menyelesaikan permasalahan yang dihadapi, baik Perum Angkasa Pura, maupun

Kementerian BUMN. Saat ini, kata Ritonga, ada masalah sosial kemasyarakatan yang harus diselesaikan untuk membuka akses jalan ke Bandara Kualanamu. Yakni menyangkut ganti rugi 33 kepala keluarga (KK) yang berada di dalam kompleks bandara. Mungkin, sebut Ritonga, pihak Angkasa Pura dan Kementerian BUMN kesulitan membuka akses kepada masyarakat. Lewat peran dewan yang selalu berhubungan dengan masyarakat dimungkinkan untuk menyelesaikan masalah ini dengan baik. Secara garis besar, kata Chaidir Ritonga, tugas Pansus nantinya adalah membuat rekomendasi, tentang pembangunan Bandara Kualanamu. Kemudian DPRD Sumut secara kelembagaan, akan menyikapi rekomendasi itu. ‘’Kalau perlu sampai membuat Perda, ya…kita lakukan,’’ katanya. Berbeda pandangan Dari perbincangan dengan kedua anggota dewan ini, terlihat perbedaan pandangan dalam waktu penyelesaian Bandara Kualanamu. Biller Pasaribu mengatakan, pesimis bandara dapat beroperasi tahun 2012, tapi Chaidir Ritonga bilang bisa.

Alasan Biller, pesimis karena melihat fisik di lapangan. Yakni berupa fasilitas yang belum ada, seperti akses jalan. Baik jalan biasa, maupun jalan tol. Kemudian akses kereta api, fasilitas air bersih, listrik dan lainnya. Sedangkan Chaidir Ritonga mengatakan, akses jalan yang belum terbuka ke Bandara Kualanamu tinggal sedikit lagi. Untuk jalan biasa tinggal 3 km lagi, sedangkan jalan tol tinggal membuka akses dari simpang Tanjungmorawa ke pintu tol Tanjungmorawa. “Kemudian ya, itu tadi. 33 KK yang berada di klaster kompleks Bandara Kualanamu,” katanya. Bila Pansus DPRD mampu mencarikan jalan keluar dari masalah pembangunan Bandara Kualanamu, menurut Chaidir Ritonga, pengoperasian bandara itu sesuai jadwal tahun 2012 akan dapat terlaksana. Apa bentuk rekomendasi Pansus? Kata Chaidir Ritonga, tentang berbagai aspek. Bila masalahnya dana, maka DPRD Sumut, atas rekomendasi Pansus dapat mendesak pemerintah pusat untuk menambah anggaran. Kalau yang dibutuhkan kebijakan, maka dewan juga akan meminta pemerintah untuk melakukan hal itu. (m12)

Mahasiswa STIE Harapan Peringati Maulid Nabi MEDAN (Waspada): Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Harapan peringati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di Kampus Yaspendhar Jalan Imam Bonjol, Selasa (8/3). Kegiatan yang diprakarsai Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) itu menghadirkan Ustadz Abidin Azhar. Ketua STIE Harapan diwakili Pembantu Ketua-III Mukhsini Moenir, BA, SH, MH mengatakan, peringatan maulid tersebut diharapkan meneladani kehidupan Nabi Muhammad SAW dalam mewujudkan kasih sayang Islami sesama umat manusia, sehingga dapat memberikan kesimbangan intelektual dan mental para mahasiswa STIE Harapan. “Kegiatan hari besar Islam ini diharapkan juga sebagai sarana evaluasi agar ke depan berkehidupan lebih baik lagi,” ujar Muhsini. Mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa harus meneladani kehidupan Nabi Muhammad dalam kehidupan sehari-harinya, apalagi di era globalisasi seperti saat ini yang dituntut pendidikan karakter dan moral. Ustadz Abidin Azhar dalam ceramahnya mengajak untuk menciptakan kasih sayang Islami, sebab Rasul mempunyai konsep yakni selalu menyampaikan berita keselamatan dan kedamaian agar tidak menimbulkan keresahan. Selain itu juga untuk selalu membantu orang dengan mengharapkan keridhoan Allah dan keihlasan dalam berbuat kebaikan serta harus saling menghormati hak-hak bagi sesama hamba Allah agar terciptanya stabilitas sosial. (m41)

Waspada/ist

Walikota Medan Drs Rahudman Harahap foto bersama dengan murid-murid Sekolah Alam Bukit Hijau Gardenia dan Outbond di Kelurahan Ladang Bambu, Kecamatan Medan Tuntungan, Kamis (10/3) siang.

Walikota Resmikan Sekolah Alam Bukit Hijau MEDAN (Waspada): Walikota Medan Drs Rahudman Harahap memberi apresiasi kepada warga yang sangat peduli melestarikan lingkungan hidup, apalagi mengelola pendidikan bagi anak usia dini lewat sekolah alam berbasis lingkungan hidup yang dikelola Sekolah Alam Bukit Hijau Gardenia dan Outbond. “Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian masyarakat dalam melestarikan lingkungan hidup. Ini juga sesuai dengan misi dan visi Pemko Medan dalam melestarian lingkungan hidup yang hijau nan asri,” ujar Rahudman Harahap saat meresmikan pembukaan Sekolah Alam Bukit Hijau Gardenia dan Outbond di Area Bukit Hijau Gardenia Outbond Jalan Bunga Ganyong, Kelurahan Ladang Bambu, Kecamatan Medan Tuntungan, Kamis (10/3). Menurut Rahudman, sekolah alam sangat bermanfaat bagi anak usia dini karena dapat membentuk kemampuan berkarakter,

berintelektual bagi anak didik. Sementara itu, pembina Sekolah Alam Bukit Hijau Gardenia Ir Gagarin Sembiring mengatakan, pendirian sekolah alam untuk menciptakan sumber daya manusia yang handal dan berbasis lingkungan hidup. “Selain anak usia dini mendapat pelajaran tentang pelajaran umum juga akan diberi edukasi tentang lingkungan hidup,” sebut Gagarin Sembiring yang juga Ketua Ikatan Ahli Geologi Indonesia (IAGI) Sumatera Utara ini. Disebutkan Sembiring, lokasi sekolah alam merupakan daerah resapan air tanah yang merupakan sebagai pasokan air tanah ke Medan. Di lokasi ini juga ditanam hampir seribu pohon dan tanaman holtikultura. Usai meresmikan sekolah alam tersebut, Rahudman Harahap menanam pohon sebagai realisasi kegiatan menanam 1000 pohon. Pohonpohon tersebut akan ditanam di lingkungan sekolah alam. (m50)

Delta Spa Didemo Lagi MEDAN ( Waspada): Tempat hiburan malam Delta Spa di Jl. Ir. H. Juanda, Medan, yang menyediakan hotel dan karaoke kembali di demo pengunjukrasa. Mereka dari Satuan Mahasiswa Pemuda Pancasila (Satma PP) Kota Medan, mendatangi lokasi hiburan malam itu, Rabu (9/3) sore, menuding lokasi tersebut sebagai tempat prostitusi dan peredaran narkoba. Saat aksi demo nyaris terjadi bentrok antara massa dengan seorang petugas keamanan Delta Spa. Juga sempat terjadi aksi saling tolak, tetapi kekacuan lebih luas bisa diantisipasi. Massa saat melakukan aksinya membawa spanduk berisi kecaman dan permintaan agar pihak terkait menutup Delta Spa. Mereka juga ‘menyegel’ gedung itu dengan tempelan kertas bertuliskan “Gedung Ini Disegel”. Koordinator aksi, Nanang dalam orasinya meminta Kapolresta Medanmenindak tempat hiburan yang menyalahi izin keramaian sesuai peraturan dan undang-undang, juga meminta Kapoldasu menegakkan supremasi hukum dengan cara memerintahkan Kapolresta menangkap pengelola tempat hiburan yang tidak memiliki izin usaha lengkap, sehingga dengan demikian tidak membayar pajak kepada negara. “Kami juga meminta Gubsu mencopot atau memberhentikan Kadisbudpar Sumut, karena dengan mudah mengeluarkan izin usaha tempat-tempat hiburan yang berdekatan dengan sarana pendidikan dan rumah ibadah, sehingga dapat mengganggu aktifitas belajar menga-

jar dan ketentraman masyarakat,” sebut Nanang. Mereka juga meminta Kapoldasu, Gubsu dan Walikota Medan meninjau ulang surat izin usaha tempat hiburan yang ada saat ini, dengan berpedoman pada peraturan dan undang-undang. “Jika tak diindahkan, kami akan melakukan aksi dengan jumlah massa lebih banyak,” ancam mereka. Sebelumnya, dua pekan lalu, puluhan massa mengatasnamakan Forum Komunikasi Mahasiswa Peduli Pendidikan dan pengajian Mathlaul Anwar juga menggelar aksi sama di Delta Spa. Mereka juga menuding Delta Spa sebagai lokasi maksiat, karena menyediakan perempuan penghibur. Sebelum itu, beberapa ormas dan lembaga masyarakat, seperti Front Pembela Islam (FPI) telah melakukan aksi sama, mendesak aparat berwenang menutup Delta Spa, tetapi sampai saat ini tidak ada aksi dilakukan aparat, karena Delta Spa masih terus beroperasi. Dalam aksinya, mereka mengatakan, Delta Spa yang menyediakan ruang karaoke dan hotel diduga kerap menyajikan tarian telanjang, juga “memasok” wanita penghibur dari luar negeri. Karena itu mereka meminta DPRD Sumut, Dinas Pariwisata dan kepolisian me-nutup Delta Spa. juga meminta pihak bea cukai, kepolisian dan imigrasi merazia wanitawanita penghibur yang berada di lokasi hiburan itu, karena disinyalir di datangkan dari luar negeri. (m27)

TNI AU Buka Pendaftara Perwira MEDAN (Waspada): Mabes TNI Angkatan Udara (AU) membuka kesempatan kepada pemuda Indonesia untuk menjadi perwira melalui Akademi TNI AU. Persyaratan yang harus dipenuhi,WNI pria, usia minimal 18 tahun dan maksimum 22 tahun pada 2 Agustus 2011. Berkelakuan baik dan tidak kehilangan hak untuk menjadi prajurit TNI berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap, dinyatakan dengan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari Kapolres setempat berlaku selambat-lambatnya tanggal 2 Agustus 2011. Berbadan sehat jasmani, rohani, bebas narkoba serta tidak berkacamata, tinggi badan minimal 165 Cm. Berijazah SLTA jurusan IPA/ MAN dan SMK Penerbangan, rata-rata nilai ujian nasional lulusan tahun 2006 dengan nilai 6,5 tidak boleh ada nilai dibawah 4,26. Lulusan 2007 dan 2008 dengan nilai rata-rata 6,50 dan tidak boleh ada nilai dibawah 6. Untuk lulusan tahun 2009 nilai rata-rata akumulatif 10 mata pelajaran yang terdiri dari 6 mata pelajaran UAN dan 4 mata pelajaran UAS (pendidikan agama, PKN, sejarah dan teknik informatika) adalah 7 dari 10 mata pelajaran tersebut, hanya mata pelajaran yang nilainya dibawah 6 dengan batas bawah 5,5. Sedang untuk lulusan tahun 2010 nilai ratarata akumulatif 10 mata pelajaran yang terdiri dari 6 mata pelajaran UAN dan 4 mata pelajaran UAS (pendidikan agama, PKN, sejarah dan teknik informatika) adalah 7 dari 10 mata pelajaran UAN

yang nilainya dibawah 6 dengan batas bawah 5,4 untuk lulusan 2011 akan ditentukan kemudian. Belum pernah menikah dan sanggup tidak akan menikah baik selama mengikuti pendidikan karbol dan lanjutannya. Sanggup menandatangani ikatan dinas pertama keprajuritan selama 10 tahun, terhitung mulai dilantik menjadi perwira TNI dan bersedia ditempatkan dimana saja diseluruh wilayah Indonesia. Harus ada persetujuan dari orang tua/wali bagi belum berusia 21 tahun. Bagi yang sudah bekerja secara tetap sebagai pegawai/karyawan disertai dengan surat persetujuan dari kepala jawatan yang bersangkutan, bersedia diberhentikan dari status pegawai bila diterima menjadi Karbol AAU. Pendaftaran dimulai sejak 1 Maret 2011 sampai dengan 20 Mei 2011 di Dinas Personel Pangkalan TNI AU Medan Jln. Imam Bonjol no.43 Medan telp. 061.4572323 ext 209, membawa keperluan pendaftaran masing-masing fotocopy Akte Kelahiran/Surat Kenal Lahir yang sudah dilegalisir pejabat berwenang. Fotocopy KTP calon dan orang tua calon dilegalisir kecamatan. Pas photo hitam putih terbaru ukuran 4x6 cm sebanyak 2 lembar, fotocopy KK dilegalisir kecamatan, fotocopy ijazah terakhir bagi yang sudah lulus atau fotocopy raport kelas I sd III semester I dan II telah dilegalisir dan surat keterangan dari kepala sekolah, bahwa calon adalah siswa kelas III yang terdaftar sebagai peserta UAN. Daftar nilai komulatif dilegalisir pejabat berwenang. (m32/rel)

Medan Dilanda Panas Terik Tiba-tiba Hujan

Waspada/ist

PERINGATAN Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa STIE Harapan di kampus Yaspendhar Jalan Imam Bonjol Medan, Selasa (8/3).

MEDAN (Waspada): Pada Maret 2011, Kota Medan dan daerah sekitarnya di Sumatera Utara akan dilanda cuaca ekstrim yang ditandai dengan perubahan cuaca secara drastis dari panas terik tiba-tiba hujan. Kondisi itu terjadi pada malam hari. “Terutama di kawasan Medan, pada pagi bahkan menjelang siang hari sering terjadi curah hujan dengan intensitas tergolong tinggi,” kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKGWilayah I Stasiun Bandara Polonia Medan Firman, kemarin. Sedangkan kondisi udara pada malam hari, menurutnya, terasa panas. Hal itu merupakan dampak dari pengumpulan uap air yang membentuk kumpulan awan panas hingga menaikkan suhu udara di daerah sekitarnya. “Kondisi cuaca seperti itu bisa terjadi karena saat ini Medan dan beberapa daerah sekitarnya dilanda musim pancaroba atau masa transisi

dari musim penghujan ke musim panas,” jelasnya. Kata Firman, musim pancaroba juga berpotensi munculnya angin kencang bahkan puting beliung di kawasan pesisir timur Sumatera Utara seperti Deliserdang, Langkat, Medan bahkan Asahan yang diselingi hujan yang sifatnya lokal disertai guntur dan petir. Kalau di sekitar perairan Pulau Sumatera, angin kencang memang tidak begitu berpengaruh, lain halnya di perairan Pulau Jawa. Begitupun, lanjutnya, saat cuaca ekstrim segalanya bisa saja terjadi dan tetap harus berhati-hati. Masyarakat juga harus mewaspadai petir. “Menurut data BMKG, bisa juga sungaisungai di kawasan Medan dan pesisir timur meluap secara tiba-tiba, akibat intensitas curah hujan tinggi, pengaruh dari suhu udara panas yang terjadi berhari-hari mencapai angka 34 hingga 35 derjat celcius,” sebut Firman. (m32)

Medan Metropolitan

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

KPK Minta Pemda Buat Rencana Aksi Berantas Korupsi MEDAN (Waspada): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) meminta seluruh pemerintah daerah di Sumatera Utara (Sumut) membuat action plan atau rencana aksi pemberantasan korupsi terutama di bidang pencegahan. Tujuan utama pembuatan rencana aksi pemberantasan korupsi untuk memperbaiki pelayanan publik yang pada akhirnya menciptakan pemerintahan yang bersih. “Kita minta seluruh bupati dan walikota di Sumut untuk bersedia memberi action plan soal upaya pencegahan korusi dan pelayanan publik di masing-masing wilayah,” kata Deputi Pencegahan KPK Eko Soesanto Tjiptadi pada Rapat Kerja Evaluasi Supervisi Peningkatan Pelayanan Publik di Kantor Gubernur Sumut, Kamis (10/3). Acara upaya pencegahan korupsi ini dihadiri sejumlah

bupati/walikota dan pimpinan instansi pemerintahan di Sumut. Menurut Eko, saat ini kualitas pelayanan dari unit layanan pemerintah merupakan kebutuhan utama publik. Dia menuturkan, dari hasil pantauan KPK di sejumlah unit layanan publik di Medan, sudah menunjukkan perbaikan. Di antara unit layanan masyarakat yang dipantau adalah Kantor Imigrasi Kelas I Medan, Dinas Kependudukan Medan, Badan Pertanahan Nasional Medan dan Dinas Perhubungan Medan. “Sebagian sudah ada perbaikan, tapi masih harus ada upaya yang lebih serius lagi.

Kalau tidak masyarakat yang sudah membayar pajak akan menyatakan keberatannya atas pelayanan publik yang menjadi hak mereka,” ujar Eko. Eko mengatakan, perbaikan pelayanan publik memang tidak mudah sebab hal itu butuh komitmen yang tinggi dari pimpinan lembaga pemerintahan. Dia mengakui, pemberantasan korupsi di Indonesia bisa dihilangkan hanya dengan upaya penindakan. Pencegahan korupsi dengan mereformasi birokrasi merupakan salah satu jalan yang hingga saat ini terus digalakkan. “Ternyata yang lebih kompleks adalah upaya pencegahan, salah satunya di bidang pelayanan publik yang pada akhirnya melahirkan pemerintahan yang bersih,” ujarnya. Karena itu Eko menegaskan akan meminta Pemda di Sumut untuk membuat rencana aksi

pencegahan korupsi ini. Paling tidak, ujar Eko, Pemda membuat dua contoh rencana aksi di unit layanan publiknya. KPK membebaskan Pemda untuk membuat rencana aksi yang dinilai paling mudah namun benar-benar bermanfaat untuk peningkatan pelayanan publik. “Lalu KPK akan counter dengan betul-betul mencek apakah benar-benar perbaikan sudah dilakukan. Kita akan turunkan kru untuk melihat apakah benar-benar sudah dibuat perubahan,” tegasnya. Empat lembaga banyak diadukan Panjabat Asisten Utama Pencegahan Ombudsman Winarso mengatakan, berdasarkan data empat lembaga yang paling banyak diadukan oleh masyarakat adalah pemerintah daerah, kepolisian, pengadilan dan BPN. Dia berharap melalui

perbaikan birokrasi semua instansi terutama di daerah melakukan perbaikan dengan membuat pelayanan yang handal di setiap unit layanan publik. “Selama ini tindak lanjut pengaduan masih lemah. Salah sutu yang diperlukan adalah bagaimana melakukan mediasi atau menyelesaikan masalah secara persuasi,” ujarnya. Anggota Komite I Dewan Perwakilan Daerah Alirman Sori yang juga jadi pembicara dalam rapat ini yakin kalau Sumut akan lebih baik dalam pelayanan publik. Dengan demikian pembangunan di Sumut akan lebih baik. Wakil Gubernur Sumut Gatot Pujonugroho dalam sambutannya mengharapkan, upaya perbaikan birokrasi yang dilakukan KPK bersama Pemda menjadi komitmen dan tekad bersama untuk mewujudkan Sumut yang lebih baik. (m28)

Jaksa Calo Perkara Diberhentikan Tidak Hormat MEDAN (Waspada): Kejaksaan Agung (Kejagung) memberhentikan tidak hormat Umriani, seorang jaksa yang bekerja di bagian Intelijen Kejatisu, karena terbukti sebagai calo perkara dan penggelapan uang terpidana kasus sabu-sabu bernama Anly Yusuf. “Keputusan Kejagung Umriani diberhentikan secara tidak hormat,” kata Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut Sution Usman Adji saat ditemui, Kamis (10/3). Keputusan ini sesuai dengan rekomendasi Tim Pengawasan Kejatisu yang juga meminta Umriani dipecat. Rekomendasi pemecatan diajukan karena perbuatan Umriani termasuk pelanggaran hukum berat. “Ya, memang perbuatannya jelas ada. Terbukti dia menggunakan uang itu, dan uangnya belum dipulangkan seluruhnya,” ucap Sution. Terkait posisi saat ini Umriani yang dimutasikan ke Kejari

Binjai, mantan Kajati Sumbar itu menyatakan itu dilakukan sebelum keputusan Kejagung keluar. “Itu kemarin dimutasi ke sana (Binjai), sebelum keputusan ini keluar,” jelasnya. Terkait status saat ini yang masih bekerja dan belum diberhentikan, Sution menambahkan Umriani masih mengajukan pembelaan ke Majelis Kode Etik Jaksa (MKEJ) Kejagung. “Dalam aturan kepegawaian, dia berhak mengajukan pembelaan. Nah, hari ini tim kita dari Aswas bersama Wakajati sedang mengikuti sidang MKEJnya di Kejagung,” tambah Sution. Dia menyatakan, sesuai dengan komitmen Kejaksaan Agung bahwa setiap aparatur kejaksaan yang melakukan perbuatan melanggar hukum, dan terbukti maka dikenakan dihukum berat. “Saya sudah sampaikan dengan jelas kepada pegawai dan jaksa jaksa, jangan coba coba kalau tidak mau kehi-

TKI Asal Banjarmasin Alami Gangguan Jiwa MEDAN (Waspada): Rosita, 30, yang mengaku TKI asal Banjarmasin dan mendapat penyiksaan Kepolisian Diraja Malaysia ternyata mengalami gangguan jiwa. Pihak RSU Dr Pirngadi mengatakan, kalau Rosita sebelumnya juga pernah menjalani perawatan di rumah sakit tersebut sekitar delapan bulan yang lalu. “Pasien tersebut sudah pernah mendapat perawatan di Ruang 14 Gedung Lama RSU. Pirngadi Medan sekitar bulan Juli 2010 yang lalu,” kata Kepala Ruangan 14 Lantai 2 RSU. Pirngadi Medan Ns. Roslina, kemarin. Dari keterangan dari saudaranya terhadap pihak RSU Dr Pirngadi, Roslina membenarkan kalau Rosita pernah bekerja sebagai TKW di Malaysia. “Tapi itu sudah lama, terakhir kali dia bekerja di Malaysia pada awal 2010 yang lalu. Setelah itu dia dideportasi dari Malaysia karena tidak memiliki dokumen lengkap alias ilegal,” ujarnya. Namun, Roslina membantah jika ada luka pada bagian dada seperti pengakuan Rosita terhadap beberapa media. Kondisi kesehatan pasien juga baik-baik saja. Pada 6 Maret lalu sekitar pukul 21.00, pasien masuk ke Pirngadi. Namun pasien datang langsung dari Kisaran bukan dari Dumai. Roslina mengatakan, pasien memang asli warga Banjarmasin, tapi keluarganya juga ada di kawasan Air Bersih, Kisaran. “Karena keluarganya nggak memperhatikan dan mengurus dia, makanya dia datang ke Pirngadi,” imbuhnya. Menurut Roslina, seluruh biaya perawatan pasien in ditanggung oleh pihak Dinas Sosial (Dinsos) dan pihak rumah sakit akan mengarahkan pasien supaya dirawat oleh pihak Dinsos. Namun, dirinya belum dapat memastikan sampai kapan pasien ini terus mendapatkan perawatan di Pirngadi Medan. (h02)

Ketua Hanura Tempuh Jalur Hukum Didukung MEDAN (Waspada): Sekretaris Hanura Kota Medan Bambang Ismanto mendukung sikap Ketua DPD Hanura Sumut membuat pengaduan balik terhadap pihak-pihak yang berusaha mencemarkan nama baiknya. ‘’Menempuh jalur hukum merupakan jalan terbaik mengingat bombastisnya pemberitaan yang menyangkut Ketua Hanura Sumut di media, justru menunjukkan kepada khalayak ramai dan khususnya kepada kader Hanura Medan bahwa permasalahan ini sangat kental muatan politiknya,’’ ujar Bambang, kemarin. Dia menyatakan kader Hanura cukup cerdas menyikapi halhal semacam ini, dan mengimbau seluruh kader dan simpatisan Hanura untuk tetap tenang, fokus pada kegiatan partai, tidak gampang terprovokasi karena bisa membuat partai lemah. Menurut Bambang, secara pribadi dirinya cukup mengenal figur Zulkifli Effendy Siregar sebagai Ketua Hanura Sumut. “Beliau adalah seorang pemimpin yang santun, sederhana dan sangat dekat dengan semua kalangan. Itu sebabnya saya tak yakin dengan pemberitaan negatif di media massa,’’ katanya. (m03)

langan status,” pungkasnya. Sementara Praktisi Hukum Medan Muslim Muis dihubungi terpisah melalui telefon selular menilai, putusan pemecatan sudah tepat. Sebab, sanksi tertinggi yang diatur kode etik profesi kejaksaan adalah pemecatan. “Kalau bisa juga perbuatan pidananya itu dilaporkan ke kepolisian. Sebab, seorang penegak hukum mengkakangi makna penegakan hukum,” jelasnya. Sebagaimana diketahui, Jaksa Umriani yang bertugas di bidang intelijen Kejatisu tersangkut kasus penipuan uang ratusan juta dari seorang terpidana kasus sabu-sabu Anly Yusuf. Peristiwa itu bermula saat AnlyYusuf divonis majelis hakim PN Medan dengan hukuman 10 tahun penjara pada Februari lalu. Anly pun mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi (PT) Sumut. Pada saat pengajuan banding itu Jaksa Umriani menyatakan akan bisa membebaskan Anly Yusuf dari segala putusan hukum. Sebab, sebelumnya, dia mengaku pernah

melakukan hal seperti itu. Karena percaya dan yakin, Anly Yusuf melalui adiknya Edi mentransfer uang Rp318 juta dari Bank Central Asia (BCA) ke rekening Bank Negara Indonesia (BNI) milik jaksa tersebut. Uang itu rencananya digunakan untuk melicinkan urusan di tingkat banding. Akan tetapi, putusan hakim tinggi tak sesuai yang diharapkan, malah menguatkan putusan PN Medan dengan hukuman 10 tahun penjara. Akibatnya Anly Yusuf melalui adiknya Edi meminta Umriani mengembalikan uang itu utuh. Umriani kemudian mengembalikan uang itu dengan cara mencicil, yakni Rp100 juta, lalu Rp20 juta dan Rp30 juta sehingga keseluruhannya berjumlah Rp150 juta. Sedangkan sisanya Rp168 juta tak kunjung dikembalikan. Atas laporan tersebut, tim pengawasan memeriksa pelapor, yakni Anly Yusuf di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Wanita Tanjung Gusta Medan dan adiknya Edi. Lalu, dilanjut-

kan dengan jaksa Umriani, meskipun sebelumnya menyangkal semua tuduhan. Terpidana Anly Yusuf dihukum 10 tahun penjara dan diwajibkan membayar denda Rp200 juta, sedangkan temannya Indra Tampubolon dihukum 14 tahun penjara dan denda Rp500 juta. Keduanya dinyatakan terbukti secara sah dan meyakinkan melanggar Pasal 60 ayat 1 poin c junto Pasal 71 UU No.5/1997 tentang psikotropika. Anly Yusuf dan Indra Tampubolon ditangkap petugas Mabes Polri Juni 2010 di di lokasi terpisah. Indra ditangkap di gerbang tol Tanjung Mulia Medan, sedangkan Anly Yusuf ditangkap di depan Hotel Arya Duta Medan. Dari tangan Indra polisi berhasil menyita 2,5 kg sabu-sabu. Sedangkan dari Anly Yusuf tak ditemukan barang bukti. Tapi, selama proses persidangan berjalan, Indra terus menyebut nama Anly terkait kepemilikan sabu-sabu. Namun, Anly tetap tidak mengaku memiliki sabu-sabu. (m49)

Ruko Berubah Fungsi Jadi Hotel Warga Jalan Gandhi Keberatan MEDAN (Waspada): Bangunan satu unit rumah toko (ruko) berlantai 5 di Jalan Singapura, Kecamatan Medan Area, persisnya di sebelah RM Singapura yang hanya mengantongi izin tempat tinggal, berubah fungsi menjadi hotel. Pantauan Waspada, kemarin, di lokasi ruko yang sedang dalam tahap pengerjaan oleh CV. Prima Abadi Jaya itu tidak terlihat plang SIMB sebagaimana layaknya bangunan yang memiliki izin dari Dinas Tata Ruang Tata Bangunan (TRTB) Pemko Medan. Bangunan tempat tinggal yang memiliki lebar 4,5 meter dan panjang 26,2 meter itu disinyalir akan berubah fungsi menjadi hotel (losmen). Hal itu dapat dibuktikan dari gambar denah bangunan ruko tersebut, seperti pada lantai satu direncanakan ada ruang receptonis/ cashier dan store, sedang lantai 2, 3, 4 dan 5 dibangun puluhan ruang tidur (kamar). Sedangkan pengerjaan lantai atas gedung itu melewati batas lebar tanah ruko, sehingga hampir menutupi bagian atas gang kebakaran yang memiliki lebar 1,5 meter persis di sebelah kiri bangunan tersebut. Akibat

tertutupnya bagian atas gang kebakaran itu, membuat ventilasi udara rumah warga yang berdekatan dengan ruko terganggu. Keberatan Sementara itu, atas keberadaan ruko yang diduga menyalahi izin itu, warga Jalan Gandhi simpang Jalan Singapura, yang langsung rumahnya bersebelahan dengan lokasi bangunan tersebut, menjadi resah dan keberatan. Dalam hal ini warga telah mengirim surat keberatan kepada Ketua DPRD Kota Medan, pada 7 Februari 2011 lalu, dengan tembusan Walikota Medan, Kapolresta Medan, Dinas TRTB Medan dan Camat Medan Area. Dalam surat itu dinyatakan warga keberatan atas pembangunan ruko berlantai 5 yang terletak di Jalan Singapura tersebut. Alasannya, pembangunan ruko itu memanfaatkan gang kebakaran sehingga mengganggu ventilasi udara rumah warga disampingnya. Selain itu, pembangunan ruko itu tanpa sosialisasi kepada warga yang berbatasan langsung, mempersempit ruang gang kebakaran dan mengganggu kenyamanan. Dalam suratnya itu juga

warga menyatakan mendengar informasi bangunan tersebut mau dibuat losmen dan menduga adanya penyalah gunaan izin bangunan.Warga meminta ketua DPRD Medan dan instansi terkait lainnya dapat menindaklanjuti pengaduan mereka. Ditertibkan Terkait ruko tersebut, Kadis TRTB Pemko Medan Sampurno Pohan saat dikonfirmasi mengatakan, pembangunan ruko atau hotel di Jalan Singapura, yang mengambil gang kebakaran walaupun dari lantai 2 ke atas jelas salah. Apalagi, kata Sampurno, izin tinggal dijadikan hotel jelas salah dan tidak dibenarkan.“Kita akan tertibkan bangunan ruko Jalan Singapura tersebut,” katanya. Sedangkan Kasi Pengawasan TRTB Darwin Nasution mengakui bangunan ruko itu memiliki SIMB tempat tinggal bukan hotel. Menurutnya, bangunan itu juga sudah pernah ditinjau anggota DPRD Medan. “Kita belum tahu bangunan itu akan dijadikan hotel karena saat ini dalam tahap pengerjaan. Namun, apabila nantinya ada penyalagunaan izin akan kita tindak tegas,” sebutnya. (cwan)

Waspada/Ist

DEPUTI Pencegahan KPK Eko Soesanto Tjiptadi didampingi Wagubsu Gatot Pujonugroho memberikan arahan pada Rapat Kerja Evaluasi Supervisi Peningkatan Pelayanan Publik di Kantor Gubsu, Kamis (10/3).

Sekolah Belum Terima Dana BOS MEDAN (Waspada): Sejumlah Sekolah SD dan SMP negeri dan swasta di Kota Medan belum menerima dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2011. Hal ini dikarenakan pembahasan anggaran BOS yang masuk lewat Dana Alokasi Khusus (DAK) melalui APBD membutuhkan proses cukup lama. Dengan keterlambatan penerimaan dana BOS tersebut sejumlah sekolah kepala sekolah dan komite sekolah yang ada di Kota Medan penerima dana BOS tersebut khawatir sistem transfer berpola penyaluran anggaran melalui DAK ke daerah berdampak pada keterlambatan pencairan. Salah seorang kepala sekolah SD negeri yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan, perubahan sistem penyaluran tidak masalah asalkan pemerintah pusat menjamin ketepatan waktu penyaluran anggaran. “Jika tidak, kondisi itu akan mengganggu kegiatan operasional sekolah,” ujarnya Kepsek tersebut, kemarin, menanggapi pemberitaan bahwa

Dinas Pendidikan Sumut telah menyalurkan dana BOS Rp1,07 triliun untuk tiga bulan pertama. Sementara itu, menurut Kepala SMPN 10 diwakili PKS I Kaha Simarmata mengatakan, belum diterimanya dana BOS bukan hanya karena terhambat melainkan dana itu diberikan per triwulan (tiga bulan) yang saat ini masih awal bulan Maret mungkin dalam pekan ini dana BOS itu akan diterima. “Selama penerimaan dana BOS tersebut belum pernah ada kendala yang diterima pihak sekolah, semua tepat waktu. Keterlabatan penerimaan dana BOS tahun 2011 dikarenakan ada perubahan sistem penerimaan dana BOS tersebut,” tutur Kaha Simarmata. Hal senada diucapkan sejumlah Kepala SD dan SMP negeri dan swasta Kota Medan yang berhasil dirangkum Waspada, Selasa (8/3). “Kami belum ada menerima dana BOS, sesuai jadwal mungkin pertenghan atau akhir bulan Maret ini, kalau keterlambatan penyaluran dana BOS, dikarenakan ada beberapa ketentuan yang berubah pada 2011 ini,” ujar mereka. (chr)

Kebijakan UN Bantu Sekolah Pinggiran MEDAN (Waspada): Wakil Ketua Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Bidang Pendidikan dan Kesra Abdul Azis Qahar Mudzakar mengatakan, kebijakan pemerintah dalam pelaksanaan Ujian Nasional (UN) tahun 2011 sangat membantu siswa dalam penentuan kelulusan, terutama bagi siswa di sekolah-sekolah pinggiran. “Pasalnya pada pelaksanaan UN tahun ini, penentuan kelulusan tidak hanya terpatri oleh nilai UN saja, melainkan mempertimbangkan nilai rapor dan nilai ujian sekolah, sehingga mengurangi beban dari sekolah, guru dan siswa,” kata Abdul Azis didampingi Ketua tim Ketua Panitia Perancang Undang Undang (PPUU) DPD RI I Wayan Sudirta di Biro Rektor USU, Selasa (8/3). Mudzakar menyebutkan, dengan kebijakan tersebut, pihak sekolah mulai dihargai dalam pelaksanaan UN tahun 2011 ini, karena sistem kelulusan peserta tidak sepenuhnya ditentukan dari hasil UN, tapi juga nilai rapot. “Kita suda turun ke lapangan. Kondisinya saat ini para guru dan siswa sudah lebih santai menghadapi UN. Tidak seperti dulu, mendekati UN sebulan guru dan siswa sudah tegang,” ucapnya. Azis mengklaim, perubahan sistem itu berkat desakan DPD dan banyak pihak, sehingga nilai sekolah disinergikan dengan porsi 40% dan sisanya hasil UN. Ia menilai, kebijakan itu cukup signifikan untuk membantu kelulusan siswa. Apalagi, lanjutnya, UN sebagai pemetaan pendidikan di Indonesia mulai membaik, meskipun dalam pelaksanaan sebelumnya, masih ditemukan kekurangan di setiap daerah karena keterbatasan fasilitas dan faktor lainnya. Temuan kalangan akademisi, nilai UN yang anjlok akibat keterbatasan sarana dan prasarana.

Pemerintah kemudian melakukan kebijakan intervensi terhadap kondisi setiap daerah di tanah air. Pada 2011 ini, kementerian pendidikan nasional melakukan kebijakan intervensi terhadap 100 sekolah di Indonesia dengan memberikan bantuan anggaran Rp1 miliar per sekolah untuk melengkapi sarana dan prasarana sekolah salah satunya laboratorium. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Sumut melalui Ketua Panitia UN Sumut 2011 Ilyas Sitorus menyebutkan, pelaksanaan UN tahun ini sangat membantu sekolah-sekolah pinggiran yang ada di Sumut karena kelulusannya diintegrasikan antara nilai UN dengan nilai rapot dan nilai ujian sekolah. Ilyas menyebutkan, meskipun sekolahsekolah di pinggiran belum memenuhi Sekolah Standar Nasional (SSN) namun sekolah tersebut memenuhi standar penyelesaian kurikulum pembelajaran, sehingga nilai rapot di sekolah tersebut bisa sama dengan sekolah yang sudah memiliki standar nasional, bahkan bisa lebih tinggi. Menanggapi hal itu, Pengamat Pendidikan dari Universitas Negeri Medan (Unimed) Usman Pelly mengatakan, kebijakan yang dibuat pemerintah hendaknya untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Dia mengatakan pertimbangan nilai rapor dalam kelulusan UN 2011 ini bisa meringankan beban siswa dan guru. “Tapi janganlah sampai terlena dengan adanya kebijakan itu, sehingga pihak sekolah bisa mendongrak habishabisan nilai siswanya supaya lulus,” ucapnya. Di tempat terpisah Syaiful Sagala menyebutkan, UN 2011 ini diyakini hasilnya akan lebih murni dari pelaksanaan sebelumnya karena usaha untuk melakukan kecurangan dalam UN tersebut diperkirakan tidak akan ada lagi. “Kalaupun ada yang melakukan kecurangan, jumlahnya akan jauh berkurang dari pelaksanaan UN tahun sebelumnya,” Syaiful Sagala yang juga Pengamat Pendidikan Unimed.(m41)

Pembangunan Terminal, Jalur KA Ke Kualanamu Lampu Hijau MEDAN (Waspada): Pencairan anggaran pembangunan terminal city chek in tiket dan jalur kereta api (KA) dari Medan tujuan Bandara Kualanamu di Deliserdang, sebesar Rp80 miliar, sudah ada tanda-tanda lampu hijau atau akan segera terealisasi dalam waktu dekat. Direktur Operasional Kereta api (KA) Divisi regional (Divre) I Sumut/Aceh Jatun saat ini sedang mengadakan rapat kerja dengan Dirjen Kereta Api di Bandung. “Saya yakin rapat dengan Dirjen Kereta Api di Bandung membahas masalah dana pembangunan city chek in tiket untuk berangkat melalui Bandara Kualanamu nantinya,” kata Humas KA Divre I Sumut/Aceh Irwan saat dikonfirmasi, kemarin. Dia menyebutkan, Direktur Operasional KA Dirve I Sumut/Aceh sudah berada di Bandung sejak kemarin. Mudah-mudahan dalam beberapa hari ke depan sudah ada kabar.

City chek in tiket nantinya akan dipusatkan di lantai II kantor besar KA Medan. Sementara jalur KA dari Medan tujuan Kualanamu mempunyai jalur khusus, dipastikan tidak bakal mengganggu operasional jalur kereta api pada rute perjalanan rutin selama ini. Bahkan, dari Araskabu Deliserdang tujuan bandara baru, juga dibangun jalur kereta ap lebih kurang 5 Km berikut terminal penumpang di bandara baru Kualanamu Deliserdang. “Selama ini hambatan hanya masalah dana yang belum cair dari pemerintah pusat,” ujarnya. Berita sebelumnya Humas KA Divre I Sumut/ Aceh menyatakan, dana yang dibutuhkan untuk pembangunan citychekindanterminalpenumpang serta jalur KA ke Bandara Kwalanamu mencapai lebih kurang Rp80 miliar. Dana itu bersumber dari pemerintah pusat melalui Dirjen Kereta Api di Bandung, padahal desain terminal dan city chek in sudah dikerjakan. (m32)

PAC PMI Medan Denai Dilantik

Kantor Veteran Dirusak OKP

MEDAN (Waspada) : Pelantikan Pimpinan Anak Cabang (PAC) Pemuda Muslimin Indonesia Kecamatan Medan Denai Periode 2011-2014 berlangsung aman di Gedung Serbaguna Kampus PTKI Medan, Sabtu (5/3). Ketua PAC PMI Medan Denai, Ahmad Fadhly, Sekretaris Salamuddin Nasution, Bendahara Merly Widaya dan 30 pengurus lainnya dilantik oleh Renaldi Amri, Ketua Pimpinan Cabang Pemuda Muslimin Indonesia (PMI) Kota Medan. Hadir pada acara tersebut para tokoh masyarakat kota Medan H Kolonel (Purn) Karseno, Ketua Pengurus Wilayah PMI Sumut Zaharuddin Sinaga, KNA Medan Denai, Danramil 02 MD dan seluruh pimpinan anak cabang kecamatan yang ada di Kota Medan serta kader-kader PMI. Ketua terpilih PMI Medan Denai Ahmad Fadhly dalam sambutannya mengajak seluruh kader PMI untuk dapat bekerjasama membangun organisasi agar lebih maju dan aktif pada masa akan datang. Sementara Ketua Panitia N Hasan KSD mengatakan, dalam acara pelantikan ini juga diberikan tali asih kepada anak yatim. Sekaligus pemberian cenderamata dari PAC PMI Medan Denai kepada Ketua PC PMI Kota Medan H Karseno dan Ka.KUA Medan Denai. (m32/rel)

MEDAN (Waspada): Sebanyak 30 pria berseragam salah satu OKP menyerang dan merusak kantor Veteran di Komplek Perumahan Veteran Jalan Rumah Sakit Haji, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Seituan, Kamis (10/3) sekira pukul 11:00. Akibatnya, kantor tersebut rusak parah kerugian mencapai Rp30 juta lebih. Dalam pengaduannya ke Polsekta Percut Seituan, korban Kliwon, 73, warga Komplek Perumahan Veteran mengatakan, saat itu 10 warga sedang mengadakan rapat guna membahas kasus gugatan perdata yang akan mereka ikuti di Pengadilan Negeri Lubukpakam. Tiba-tiba saja, datang 30 pria mengenakan seragam salah satu OKP membawa martil seberat 5 Kg merusak bangunan kantor warga Veteran tersebut. Kata Kliwon, kelompok pemuda tersebut merusak pintu, jendela serta seng-seng bangunan kantor tersebut. Tak hanya itu, kelompok pria tersebut juga memutuskan aliran listrik. Melihat aksi sekelompok pemuda

Waspada/Irwandi Harahap

BANGUNAN ruko izin tinggal berlantai 5 di Jalan Singapura, Kecamatan Medan Area, diduga berubah fungsi jadi hotel. Pendirian bangunan ini tanpa plang SIMB dan mendapat protes dari warga. Foto diambil, Kamis (10/3).

tersebut, warga Komplek Perumahan Veteran langsung menghubungi kuasa hukum mereka yakni Dinas Hukum Kodam I/BB. Selain itu, warga juga melaporkan peristiwa pengerusakan tersebut ke Polsekta Percut Seituan. Informasi yang diperoleh dari sejumlah warga, pengerusakan tersebut diduga berkaitan dengan kasus gugatan perdata yang dilakukan warga Komplek Perumahan Veteran terhadap satu perusahaan pengembang yang mengklaim lahan komplek veteran sebagai miliknya. Gugatan tersebut hingga kini masih dalam proses persidangan di Pengadilan Negeri Lubukpakam. Menurut warga lainnya, kelompok penyerang tersebut diduga suruhan dari pihak pengembang yang saat ini sedang bersengketa dengan warga Komplek Perumahan Veteran tersebut. Kapolsekta Percut Seituan Kompol Maringan Simanjuntak yang dikonfirmasi Waspada membenarkan terjadinya aksi pengerusakan yang dilakukan oleh sekelompok pemuda. “Identitas pelaku sudah diketahui dan kini masih dalam pengejaran,” ujarnya. (h04)

Medan Metropolitan B4 Kapoldasu Perintahkan Proses Pidana

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Kasus Penembakan Juru Parkir MEDAN (Waspada): Kapoldasu Irjen Pol. Oegroseno memerintahkan penyidik mengajukan pidana kepada mantan Kapolsekta Medan Kota AKP DG, terkait penembakan juru parkir Zainal Abidin Nasution, yang dituduh membunuh Direktur PT Sewangi Sejati Luhur, Kesuma Wijaya. Menurut Kapoldasu, perintah untuk diproses pidana, karena AKP DG diduga memberi perintah kepada anggotanya untuk mengeksekusi Zainal hingga menderita tiga luka tembak di kakinya. “Tetap saya perintahkan memproses pidananya,” ujar Oegroseno kepa-

da wartawan, Kamis (10/3). Hasil pemeriksaan diketahui Kapoldasu, bahwa Zainal yang sudah dibawa ke Mapolsekta Medan Kota kemudian dibawa keluar lagi oleh oknum polisi hingga kakinya ditembak. “Tersangka sudah dibawa ke kantor polisi, kok di bawa ‘jalan-

Istri Hamil Dianiaya Gara-gara Tak Masak MEDAN (Waspada): Gara-gara istrinya tak memasak di rumah, tersangka GG menganiaya istrinya yang sedang hamil. Akibatnya, sang istri mengadukan suaminya itu ke Polsekta Pancurbatu, Rabu (9/3) siang. Dalam pengaduannya, korban Lorena Keriahen br Karo, 26, warga Jalan TPA Simpang Kongsi, Kecamatan Pancurbatu, menyebutkan, Selasa (8/3) siang, dirinya hanya memasak nasi saja, karena sedang sakit perut dan mual-mual. Dia hanya membeli lauk dan sayur di rumah makan yang tak jauh dari tempat tinggal mereka. Menjelang malam, suaminya GG pulang ke rumah. Saat hendak makan, GG ternyata mengetahui kalau lauk dan sayur tersebut bukan masakan istrinya melainkan dibeli di rumah makan. Selanjutnya, GG menanyakan mengapa istrinya tidak memasak ikan dan sayur sendiri karena membeli di rumah makan sebagai pemborosan. Begitu mendengar jawaban istrinya, GG langsung emosi dan memukul kening dan tangan korban. Tak hanya itu, suaminya juga mengambil tempat memasak nasi (magic com) untuk memukul perut istrinya. Akibatnya, korban yang sedang hamil tiga bulan mengerang kesakitan sembari memohon belas ampun agar suaminya menghentikan tindakan kasarnya itu. Usai memukul istrinya, pelaku yang bekerja sebagai buruh harian lepas itu pergi meninggalkan korban begitu saja. Esok harinya, korban melaporkan peristiwa itu ke Polsekta Pancurbatu. Kapolsekta Pancurbatu Kompol JK. Tampubolon ketika dikonfirmasi membenarkan adanya laporan seorang ibu rumah tangga, terkait kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan suaminya sendiri. “Korban masih menjalani pemeriksaan,” jelas Tampubolon. (h04)

Kapolresta Ancam Gugat Terdakwa Kasus Narkoba MEDAN (Waspada): Terkait tuduhan anggota Sat Narkoba Polresta Medan meminta uang sebesar Rp300 juta kepada terdakwa kasus Narkoba Said Iksan, Kapolresta Medan Kombes Pol Tagam Sinaga SH, akan menggugat jika keluarga Said Iksan masih terus mencemarkan nama baik Polri melalui media massa. “Kalau masih terus ada pemberitaan di media massa tentang pencemaran nama baik Polri oleh terdakwa Said Iksan dan keluarganya tentang tuduhan menerima uang Rp300 juta akan saya gugat. Sebab tuduhan itu tidak benar. Jadi kalau kita benar, ngapain kita takut,” tegas Tagam Sinaga kepada wartawan di ruang kerjanya, baru-baru ini. Ditanya terkait gelar kasus tentang dugaan menerima uang Rp300 juta dipimpin langsung Kapolda Sumut Irjen Pol Oegroseno, Tagam Sinaga sangat setuju. Alasannya, keterlibatan pimpinan untuk turun tangan langsung mengenai kasus itu merupakan keterbukaan serta transparansi antara penuduh dan tertuduh. Jadi lebih jelas apakah ada atau tidak tuduhan menerima uang Rp300 juta tersebut. “Ternyata setelah digelar Kapolda Sumut, tidak ada buktinya. Sementara penuduhnya sudah memberikan keterangan di media massa dan setelah dilakukan penyelidikan dan gelar dipimpin langsung oleh Kapolda Sumut tidak terbukti. Inikan sudah pencemaran nama baik Polri,” jelas Tagam Sinaga. (m39)

jalan’, terus ditembak. Itu salah total. Sudah tidak bisa diampuni,” tegasnya. Ke depan, lanjut Kapoldasu, polisi harus bisa memberi pelayanan dan benar-benar melindungi masyarakat, termasuk kepada tersangka. “Kalau bisa pelayanan kepada tersangka juga diberikan. Memang sulit, tapi ke depannya harus bisa,” tambahnya. Mengenai berkas pemeriksaan DG yang masih tahap

pemberkasan, Direktur Reskrim Poldasu Kombes Pol Agus Andrianto mengatakan, akan segera dilimpahkannya ke Kejatisu. “Kita sudah masuk dalam tahap pemberkasan, jika sudah selesai akan segera dilimpahkan. Untuk anggotanya, berkas masih P-19,” ujarnya. Penembakan itu terjadi pada 25 Mei 2009, saat Zainal ditangkap dari kediamannya dan mengalami penyiksaan dari oknum Polsekta Medan Kota.

LSM Kritik Kinerja Polresta Medan MEDAN (Waspada): Sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) mengkritik kinerja Polresta Medan dan jajaranya, karena masih ada oknum polisi yang bertindak arogan dan tidak profesional dalam menjalankan tugasnya. Hal ini disampaikan sejumlah LSM saat melakukan temu ramah dengan Kapolresta Medan Kombes Pol Tagam Sinaga, SH, di aula Rupatama Mapolresta Medan, baru-baru ini. Dalam acara tersebut, mantan Kapolres Labuhanbatu ini meminta para LSM yang hadir untuk menyampaikan masukan, kritik serta saran atas kinerja Polresta Medan dan jajarannya. Hadir dalam pertemuan itu, LSM PPRM, Kesper, KPS, Walhi, LBH Medan, API, LAPK, Jala, Kontras, Repdem, SBSI 1992 Medan, Kotib, Pusham Unimed, Pusbakum. Sedangkan Kapolresta didampingi Wakapolresta Medan AKBP Andreas Kusnaidi, Kasat Intel Kompol Ahyan, Kasat Narkoba Kompol Amri Siahaan,Wakasat Reskrim AKP Ruruh Wicaksono, Kasi Reg Iden Lantas Polresta Medan AKP Sri Pinem, Kanit Jahtanras AKPYudi Prianto dan Kanit Resum AKP Aldi. Menurut Muslim Muis dari

LBH Medan, berbagai kritikan tentang kinerja polisi diantaranya masih ditemukannya sistem pemeriksaan secara kekerasan terhadap tersangka, intimidasi dan menakut-nakuti tersangka. Selain itu masih ditemukan beberapa kasus yang tidak jelas kepastian hukumnya serta transaksi uang pada saat pinjam pakai barang bukti di Polantas dan Reserse. Contoh kecil, saat menghadapi pengunjuk rasa, beberapa oknum polisi sering bertindak arogan dan selalu mengintimidasi massa. Sedangkan Rizal dari Kontras mengatakan, dalam penanganan sebuah perkara, oknum polisi yang nakal sering sekali bermain. Hanya dengan sejumlah uang, ada oknum polisi bisa mengubah tersangka menjadi korban dan korbannya berganti jadi tersangka. Karena itu, masyarakat enggan berurusan dengan polisi. Selain itu, ada oknum polisi melakukan pungutan liar (pungli) serta memeras masyarakat. Akibatnya, citra polisi sangat jelek dan buruk di mata masyarakat. Karena itu, diminta agar Kapolresta Medan bisa mengambil tindakan terhadap oknum polisi yang nakal.

berbagai merk dan 1 celengan berisi uang Rp77 ribu. Namun, belum sempat kabur, aksi penjaga malam tersebut keburu dipergoki warga yang baru usai melaksanakan sholat Subuh. Tersangka MRN berusaha melarikan diri, namun berhasil ditangkap warga. Selanjutnya warga menghubungi petugas Polsekta Percut Seituan. Kepada polisi, tersangka MRN mengaku terpaksa membongkar kios rokok tersebut karena tak punya uang uang untuk beli rokok. Jambret Pada hari yang sama, Ar, 18, warga Jalan Pancing I, Kelura-

Waspada/Rudi Arman

han Indrakasih, Kecamatan Medan Tembung, tersangka penjambretan digelandang ke dalam sel usai melakukan aksinya di Jalan Industri Medan. Sedangkan korbannya Sri Sundari Nasution, 24, warga Jalan Brigjen Katamso Gang Nasional, Kecamatan Medan Maimon, telah membuat pengaduan ke Polsekta Percut Seituan. Korban yang baru turun dari angkot berjalan kaki hendak ke tempat kerjanya di Jalan Industri simpang Jalan AR Hakim Medan, sekira pukul 10:00. Baru beberapa meter melangkah, tiba-tiba dari arah berlawan muncul tersangka Ar me-

ngendarai sepedamotor menjambret kalung yang melingkar di leher korban. Sri spontan berteriak minta tolong sehingga mengundang perhatian warga. Sedangkan tersangka yang melarikan diri terjebak kemacatan arus lalulintas Pasar Sukaramai sehingga berhasil diringkus massa. Dari tangan tersangka, polisi menyita kalung emas putih seberat 2 gram sebagai barang bukti serta sepedamotor Supra BK 2920 CA. Kapolsekta Percut Seituan Kompol Maringan Simanjuntak mengatakan, pencuri dan penjambret itu hingga kini masih menjalani pemeriksaan. (h04)

Kisah TKI Dideportasi

Pulang Sudah Hamil Sampai Punya Bayi PETUGAS KBRI Pulau Penang mendeportasi tujuh tenaga kerja wanita (TKW ) Indonesia ke Medan, Rabu (9/ 3). Mereka dikembalikan ke tanah air dengan menumpang pesawat AirAsia QZ 8073. Dari tujuh TKW yang dipulangkan itu, seorang dalam kondisi hamil dan enam lagi membawa anak bayi. Bahkan bayi yang digendong seorang TKW itu ada yang masih berusia 14 hari. Ketujuh TKW itu antara lain Ramayuni warga Jalan Jurung Tanjungpura Langkat, Mia Sonya warga Jakarta, Widya warga Palembang,Yeni N warga Jalan Sukasari Sumatera Barat, Yustini, Nina Kurniawati, dan anak. “Suami ku tak bertanggungjawab. Jadi kami dipulangkan setelah sebelumnya sempat

berada di KBRI Pulang Penang,” kata Mia Sonya. Selama di Penang, ia bekerja sebagai pembantu rumah tangga. Dan 4 tahun bekerja Sonya mengaku 2 tahun saja gajinya dibayar.“Ya, sudah nasib kami mau dibilang apa, janji manis gaji dibayar tak tahunya hanya dua tahun, makanya kami lebih baik pulang saja ke tanah air,” ujar Sonya sembari mengusap air mata. Soal perkawinannya dengan seorang polisi Malaysia, dia juga sama sekali tak menyangka kalau pada akhirnya ditinggalkan setelah dia mempunyai seorang anak. Tak hanya itu saat ia ditangkap karena dokumen tak lengkap, sang suami juga tak mau membantu. “Keterlaluan, namun apa boleh buat nasi sudah jadi bubur,” katanya lagi. Komentar senada juga dike-

Menanggapi kritikan, saran dan masukan tersebut, Tagam Sinaga berjanji sepanjang masih dalam kepemimpinannya sebagai Kapolresta Medan akan berusaha melakukan perubahan-perubahan sehingga tidak ada lagi kekerasan, transaksi uang saat pinjam pakai dan bila masih ada kasus yang belum jelas kepastian hukumnya akan ditindak lanjuti. Kapolresta berharap kepada seluruh LSM juga memberi penilaian terhadap kebaikan kinerja polisi. Sebab mustahil tidak ada kebaikan dari kinerja polisi. Jadi, tidak salah jika polisi yang sudah member pelayanan baik mendapat ucapan terimakasih dari masyarakat. Mengenai keterlambatan adanya penanganan kasus, Tagam mengatakan, hal itu disebabkan adanya 300 kasus yang harus ditangani dalam sebulan. Sementara yang dapat diselesaikan berkisar 150 kasus per bulan dan anggaran yang diberikan melalui APBN terbatas untuk 47 kasus. “Jadi masyarakat harus maklum dan mengerti dengan situasi yang ada pada institusi Polri serta keterbatasan jumlah personel yang ada,” demikian Tagam Sinaga.(m39)

Muslim Muis dari LBH Medan saat memberi kritikan kepada Kapolresta Medan Kombes Tagam Sinaga yang didampingi Waka Polresta AKBP Andreas Kusnaedi pada pertemuan dengan sejumlah LSM di aula Rupatama Polresta Medan, Kamis (3/3).

Pembongkar Kios, Jambret Ditangkap Massa MEDAN (Waspada): Seorang penjaga komplek perumahan di kawasan Jalan Benteng Hilir, Tembung, diringkus petugas Polsekta Percut Seituan, usai membongkar kios rokok, Selasa (8/3) sekira pukul 05:00. Dari tangan tersangka MRN, 21, warga Jalan Pasar VII Tembung, polisi menyita barang bukti7seloprokokberbagaimerk, 1 celengan berisi uang Rp77 ribu. Informasi yang diperoleh di kepolisian menyebutkan, sekira pukul 05:00, tersangka MRN membongkar kios rokok milik Nazli, 53, warga Jalan Benteng Hilir, dengan cara mencongkel pintu kios. Dari kios tersebut, pelaku menyikat 7 selop rokok

Dia dipaksa mengaku sebagai pelaku pembunuhan Kesuma Wijaya. Metode penangkapan mirip penculikan. Polisi membawa Zainal dengan mobil dan keliling kota, bukan langsung menuju kantor polisi. Di sebuah tempat, Zainal diturunkan dan ditembak. Padahal, saat itu Zainal sudah tidak berdaya. Akibatnya, hingga kini proyektil peluru belum bisa diambil dari kakinya.(m27)

mukakan Yustini, warga Nusa Tenggara Timur ini juga mengaku sudah empat tahun lebih bekerja menjadiTKI di Malaysia. Tapi belum membuahkan hasil seperti yang diharapkan. “Saya ditipu, gaji tak dibayar, tidak hanya itu, menikah saya dengan orang Malaysia saat punya anak ia pun kabur meninggalkan saya,” kata Yustini. Kejadian yang menimpa dirinya maupun teman-temannya itu, kata Yustini menjadi pelajaran yang sangat berharga bagi TKI yang lain. “Ya, harapan saya tentu TKI jangan mudah percaya oleh orang yang baru dikenal. Kalau tak mau seperti kami ini, hamil dan begitu punya anak ditinggalkan,” ujarnya sedih. Saat tiba di Bandara Polonia, ketujuh TKW bermasalah ini disambut petugas dari BP3 TKI

di Medan, setelah selesai proses paspor di imigrasi. Salah seorang petugas pos pelayanan TKI di Bandara Polonia, Syawaluddin S menyatakan, ketujuh TKW yang dideportasi itu akan dibawa ke BP3 TKI Medan. Dari ketujuh yang dipulangkan itu seorang di antaranya sudah dijemput keluarganya. Sementara Kepala Unit Tempat Pendaratan Imigrasi (TPI) Bandara Polonia Medan Idul Adheman yang dikonfirmasi membenarkan kalau ketujuh TKW Indonesia itu dikembalikan masalah urusan paspor. “Ada yang paspornya hilang saat di Malaysia dan lain sebagainya. Mereka yang dipulangkan itu juga di antaranya menggunakan paspor surat perjalanan laksana paspor (SPLP),” kata Idul. (m32)

Waspada/David Swayana

KADIS Kesehatan Kota Medan dr. Edwin Effendi, MSc (kanan) sedang mengkordinir sejumlah petugas saat menyortir ratusan ribu kartu peserta JPKMS di aula Dinas Kesehatan Kota Medan, Kamis (10/3).

Hari Ini, Walikota Medan Serahkan Kartu JPKMS Untuk 354.855 Penduduk Miskin MEDAN (Waspada): Walikota Medan Drs. H. Rahudman Harahap dijadwalkan menyerahkan kartu peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Medan Sehat (JPKMS) untuk 354.855 penduduk miskin , hari ini (Jumat, 11/3). Penyerahan kartu peserta JPKMS tersebut akan dilaksanakan di Kecamatan Medan Helvetia. Pantauan Waspada di lapangan, Kamis (10/ 3), sejumlah petugas dikordinir Kadis Kesehatan Kota Medan dr. Edwin Effendi, MSc terlihat sibuk menyortir ratusan ribu kartu peserta JPKMS berdasarkan urutan kecamatan. Selanjutnya, walikota akan menyerahkan kartu tersebut kepada camat guna didistribusikan melalui perangkat kecamatan dan kelurahan. “Jumlah kartu ini berdasarkan hasil pemutakhiran data kepesertaan JPKMS yang dilakukan pada Oktober-Desember 2010. Kemudian, Badan Pusat Statistik (BPS) mengolah data tersebut dilanjutkan dengan

klarifikasi dan uji publik oleh Dinas Kesehatan Kota Medan. Hasilnya, kepesertaan JPKMS tersebut ditetapkan walikota pada awal Februari 2011,” kata Kadis Kesehatan Kota Medan dr. Edwin Effendi, MSc. Edwin menjelaskan, program JPKMS yang dikelola Pemko Medan melalui Dinas Kesehatan ini, merupakan program dampingan Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) yang dikelola pemerintah pusat. Dengan demikian, peserta JPKMS tersebut adalah penduduk miskin yang tidak tertampung dalam program Jamkesmas. “Setelah peserta JPKMS ditetapkan oleh walikota, diharapkan tidak ada lagi penduduk miskin di Kota Medan yang tidak mendapatkan fasilitas pelayanan kesehatan gratis di rumah sakit. Sebab, proses pendataan penduduk miskin tersebut langsung dilakukan kepala lingkungan sehingga hasilnya lebih valid,” demikian Edwin. (m25)

Aksi Pencurian Dengan Modus Pecahkan Kaca Mobil Marak MEDAN (Waspada): Aksi pencurian dengan modus memecahkan kaca mobil terus bergulir di Kota Medan. Kali ini korbannya, Siti Husna, 40, warga Jl. Kesatria, Kelurahan Sei Sikambing-C, mengadu ke Mapolsekta Medan Baru, Rabu (9/3) sore. Keterangan Waspada peroleh di kepolisian, peristiwa itu terjadi pukul 13:15, Siti seperti biasanya pergi kerja di Jl. Hasanuddin, Kecamatan Medan Baru, mengendarai mobil Kijang Innova BK 1381 HP. Sesampai di kantornya korban memakirkan mobilnya dalam keadaan pintu terkunci. Namun, usai bekerja, korban yang hendak pulang ke rumahnya melihat kaca mobilnya sudah pecah dan tas kerja berisikan arsip dan laptop merek Lenovo yang berada di dalam mobil telah raib. Kapolsekta Medan Baru Kompol Saptono,SH,SIK mendapat informasi seputar kejadian itu langsung menurunkan personelnya ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) melakukan penyelidikan dan pelakunya masih dalam pencarian. Sedangkan sebelumnya kejadian yang sama menimpa mobil Xenia anggota Polisi

Wanita (Polwan) Satlantas Polresta Medan Briptu Friska Sihombing yang sedang parkir di Jalan Sei Bagerpang. Dari dalam mobil yang kacanya sudah dipecahkan, maling menyatroni dua tas berisikan barang berharga dan uang. Informasi Waspada peroleh di lapangan, korban bersama temannya mengendarai mobil Xenia pergi makan mie ayam di Jalan Sei Bagerpang. Sebelumnya dia memakirkan mobilnya dalam kondisi seluruh pintu dikunci. Selesai makan mie ayam, keduanya pergi masuk ke butik. Namun, ketika mereka selesai berbelanja hendak menuju ke lokasi parkir mobilnya mendengar suara pecahan kaca. Ketika korban menghampiri kendaraannya terlihat kaca mobilnya telah pecah diduga dilakukan dua pelaku mengendarai Yamaha Mio. Selanjutnya korban memeriksa dalam mobilnya, ternyata dua tas berisikan uang dan surat berharga yang ditinggalkan telah raib. Petugas Polsekta Medan Baru yang mendapat laporan pengaduan korban, langsung melakukan penyelidikan ke Tempat Kejadian Perkara (TKP), sedangkan pelakunya masih diburon. (m36)

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Pariwara

Ir Azzam Rizal, M.Eng

Merasa Berdosa Kalau Tidak Melayani Pelanggan

IR Azzam Rizal ,M.Eng

Pria bersahaja kelahiran Medan 29 Desember 1963 silam ini adalah sosok yang ‘hangat’ dibicarakan dalam beberapa waktu terakhir ini. Maklumlah, Azzam dipercayakan menduduki posisi penting di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirtanadi. Yakni Direktur Utama PDAM Tirtanadi dan hari Jumat (11/3) ini dilantik Gubernur Sumatera Utara diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara Rahmatsyah. Dalam bincang-bincang singkatnya di rumahnya yang asri di Perumahan Villa Asoka C-7 Asam Kumbang Medan, suami Siti Solehati Dalimunthe, ayah dari Arif Rahman Nasution, 3,5 dan seorang putri Ayesha Nayifa, 2 ini menuturkan kalau dirinya memang memiliki tekad yang kuat untuk membangun PDAM Tirtanadi menjadi lebih baik. “Saya akan tanamkan kepada seluruh staf untuk membudayakan ‘rasa malu’ kalau tidak memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan.” Bukan tanggung-tangggung, sebagai orang nomor satu di PDAM Tirtanadi itu bertekad untuk memperbaiki kinerja dan manajemen diperusahaan ‘plat merah’ itu. Dalam melayani pelanggan ada manajemen spiritual, jadi kalau tidak melayani dengan baik ada rasa malu.” “Insya Allah, hal yang pertama saya lakukan adalah berusaha agar air dapat dinikmati oleh pelanggan di Kota Medan selama 24 jam. Hal ini saya lakukan adalah untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan PDAM Tirtanadi.” Konkritnya, perbaikan dari segala segi, baik teknik misalnya pendistribusian, pembangunan instalasi baru yang lebih memadai serta menambah kapasitas air. Bersama dengan jajaran direksi yang baru terpilih yakni, H Ahmad Thamrin, SE (Direktur Administrasi Keuangan), Mangindang Ritonga (Direktur Operasi & Adm) dan Direktur Produksi Tamsil Lubis, Azzam yakin bahwa pihaknya akan mampu bersinergi dengan satu visi dan persepsi untuk memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen. Beliau juga bertekad akan memperbaiki SDM yang ada dengan integritas kepada perusahaan agar hasilnya maksimal. Pihaknya juga akan memberikan reward kepada pagawai dengan SDM yang berbasis kinerja. Azzam yang menyelesaikan studi S2 nya di Belanda pada 1997 lalu didampingi Direktur Adm Keuangan Ahmad Thamrin mengungkapkan pada 2015 mendatang, kebutuhan air minum penduduk Kota Medan akan terlayani setidaknya 80 %, baik dari perpipaan maupun non perpipaan (instlasasi umum). Karena kalau tidak tercapai angka 80 persen ini mustahil PDAM akan mampu menyumbangkan PAD, ujar Azzam yang masuk

PAM Tirtanadi pada 01 Juli 1991 lalu. Sementara itu Direktur Adm Keuangan H Ahmad Thamrin, SE, MPsi mengungkapkan, masalah pelayanan prima kepada pelanggan adalah harga mati yang harus dipenuhi. “Ini adalah tantangan kepada kami, agar bekerja lebih giat demi tercapainya kepuasan pelanggan.” (*) H Fadly Nurzal Ketua DPW PPP Sumut Direksi yang baru terpilih ini adalah orang-orang pilihan yang lolos dalam setiap uji kelayakan dan kepatutan. Mereka juga adalah orang –orang professional yang mampu dan menguasai serta mengerti PDAM Tirtanadi. Sehingga di tangan mereka, PDAM Tirtanadi akan lebih baik. HM Joharis Lubis: “Uji kelayakan dan kepatutan calon direktur PDAM Tirtanadi memang sudah sangat baik. Hasil penyeleksian benar-benar layak sehingga direksi yang terpilih adalah orang yang mampu memimpin PDAM ke depan dan mampu memberi pelayanan yang baik kepada konsumen atau pelanggan. Mudahmudahan direksi yan baru ini mampu memenuhi semua janjinya. Aminulah Siagian Ketua PP HIMMA “Semoga PDAM ke depan lebih baik, sehingga pelayanan yang dilakukan oleh direksi yang baru terpilih ini akan dilaku-kan secara maksimal demi tercapainya pelayanan yang prima.”

Selayang Pandang PDAM Tirtanadi

IR Azzam Rizal , M.Eng bersama isteri dan kedua anaknya.

Waspada/ist

Perusahaan Daerah Air Minum Tirtanadi didirikan pada tanggal 23 September 1905 dengan nama NVWater Leiding Maatschappij Ajer Beresih yang berkantor pusat di Amsterdam negeri Belanda. Dengan dikeluarkannya Peraturan Daerah Sumatera Utara No.11 tahun1979 perusahaan ini resmi menggunakan nama yang sekarang (Perusahaan Daerah Air Minum Tirtanadi) disingkat PDAM Tirtanadi yang berlokasi di Jl. Sisingamangaraja No.1 Medan. Pada tahun 1985, Peraturan Daerah ini disempurnakan dengan Peraturan Daerah Tingkat I Sumatera Utara No.25 tahun 1985 tentang Perusahaan Daerah Air Minum Provinsi Daerah Tingkat I Sumatera Utara. Selanjutnya pada tahun 1991 diadakan perubahan pertama Peraturan Daerah No.25 tahun 1985 dengan No.6 tahun 1991. Dalam Peraturan Daerah ini PDAM Tirtanadi disamping menangani Air Bersih juga ditugaskan mengelola Air limbah. Selanjutnya pada tanggal 29 April 1999, Peraturan Daerah No.6 tahun 1991 diperbaharui lagi dengan Peraturan Daerah Provinsi Daerah Tingkat I Sumatera Utara No.3 tahun 1999. Saat ini PDAM Tirtanadi tidak hanya melayani pelanggan di Medan, tapi juga telah berupaya menjawab kebutuhan air bersih di beberapa daerah Tingkat II di Sumatera Utara antara lain Deliserdang, Tapsel, Madina, Simalungun, Nias dan lain-lain. Peningkatan pelayanan air bersih bagi masyarakat di berbagai Daerah Tingkat II itu merupakan realisasi dari Kerjasama Operasi (KSO) dengan PDAM Tirtanadi. PDAM Tirtanadi memiliki 10 Cabang di Kota Medan sekitarnya dan sebagian di Dati II yang melayani lebih dari 309.000 pelanggan. Dalam kiprahnya PDAM Tirtanadi telah memperoleh berbagai penghargaan dari beberapa instansi seperti penghargaan Sertifikat ISO 9002 pada Tahun 2001 dan penghargaan Citra Pelayanan Prima pada Tahun 2002. (*)

Mangindang Ritonga Lahir pada tahun 1966 dan memulai karinya di PDAM Tirtanadi Provinsi SumateraUtara sejak tahun 1992. Sebelum dilantik sebagai Direktur Administrasi dan Keuangan pada tahun 2006 terlebih dahulu menduduki posisi sebagai Kepala Bidang Mekanikal dan Elektrikal.

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

TAJUK RENCANA

Bercermin Dari Kasus Binjai

10 Orang anggota Satuan Polisi Pamong Praja (PP) Pemko Binjai, Rabu (9/3) resmi dirumahkan. Sebelumnya mereka berunjukrasa karena sudah tiga bulan tidak terima honor. Sebelumnya aksi unjukrasa berlangsung seharian penuh di kantor Jalan Jambi. Mereka mempertanyakan honor yang sudah hampir tiga bulan tidak dibayar, mulai Desember 2010, Januari hingga Februari 2011. Menurut Kepala Kantor Satpol PP Binjai Hartono, mereka yang dirumahkan sebanyak 310 orang. Keputusan dirumahkan ini menunai protes. Ada yang berteriak agar Hartono keluar dari kantor. Beberapa anggota Satpol PP menyebutkan,jika dirumahkan, hampir sama dengan pemberhentian dan mereka meminta pemberhentian melalui surat menyurat. Alasan mereka, saat mendaftar menjadi anggota Satpol PP, mereka juga menggunakan surat lamaran resmi. Menurut Hartono, perumahan dilaksanakan sesuai Peraturan Pemerintah (PP) No.6 tahun 2010 pasal 16, di mana disebutkan Satpol PP harus dari PNS. Terkait masalah honor, ada keterangan dana Satpol PP sudah masuk ke rekening Satpol PP tetapi tidak bisa dibayarkan. Jika itu dilakukan merupakan kesalahan sebab pegawai honor yang dibayar melalui anggaran hanya 117 orang yang sudah diusulkan ke BKN Jakarta untuk diteliti syaratnya untuk kemudian diusulkan dan diangkat menjadi PNS. Dalam PP 48/2005 ditegaskan, Pemda sudah tidak dibenarkan mengangkat pegawai honor. Kasus Binjai menarik menjadi cermin bagi semua kalangan pemerintahan provinsi maupun kabupaten/kota. Paling tidak hal ini menunjukkan adanya sesuatu hal terjadi di tubuh pemerintahan khususnya dalam menerima pegawai honor yang pada gilirannya hanya akan menguntungkan segelintir oknum semata. Sebelumnya, pada 21 Oktober 2010, Wakil Ketua Koimi II DPR Abdul Hakam Intisari Naja mengatakan, pengangkatan Pegawai Negeri Sipil yang berasal dari tenaga Kasus honorer Pemko honorer, pada tahap pertama, dari seBinjaitentunyaharusmen- luruh Indoesia diperkirakan hanya 30 orang. jadi cermin bagi semua ribu”Pada tahap ini, pemerintah masih kalangan agar tidak ber- meng-cross datanya dengan daerah, ulang kembali hal yang diharapkan sih sekitar 20 ribu sampai 30 ribu dari seluruh Indonesia,” katanya sama. kala itu. Hakam mengatakan, pengangkatan tenaga honorer jadi PNS kali ini sangat ketat. Prosesnya melalui verifikasi data mereka yang dilakukan tim gabungan; di antaranya dari Kementerian PAN, Mendagri, serta BPKP. Soal ini, lanjutnya, Kementerian PAN sudah mengirim surat edaran soal verifikasi itu. Ada 900 ribu tenaga honorer dari seluruh Indonesia yang menunggu pengangkatan dari 5 kategori. Verifikasi yang tengah dilakukan saat ini khusus untuk kateogori pertama dengan kriteria di antaranya, sudah bekerja minimal 1 tahun per 1 Januari 2006, serta honornya selama ini dibayari oleh duit APBN/APBD. Proses verifikasi pengangkatan PNS ini, kata Hakam, dilakukan secara ketat. Bila ada yang terbukti melakuakan pemalsuan data dalam proses pengajuannya bakal dikenai sanksi pidana. ”Tidak sekadar digugurkan saja, tapi dia akan dipidana karena pemalsuan,” katanya. Hakam mengatakan, sejumlah daerah sudah melaporkan temuan soal pemalsuan data untuk pengangkatan tenaga honorer. Mulai dari penggunaan ijazah palsu, hingga memanfaatkan nama yang sama. Menurut Hakam, Dewan menginginkan ada sejumlah profesi yang mendapat prioritas pengangkatan, di antaranya tenaga guru, tenaga kesehatan, dan penyuluh pertanian. Inilah yang harus dicermati oleh semua kalangan karena pemerintah sudah memberikan persyaratan ketat untuk penerimaan CPNS dari kalangan honorer. Namun tetap saja ada banyak oknum yang tetap mengimingimingi banyak kalangan untuk masuk menjadi PNS dari jalur honorer. Sementara peraturan pemerintah jelas hal itu dilarang. Oleh karena kasus honorer yang terjadi di Pemko Binjai harus benarbenar menjadi cermin sehingga tidak akan lagi hal sedemikian terjadi. Bukan tidak mungkin kalau dibiarkan atau ditelusuri lebih jauh maka akan semakin banyak terungkap.****

APA KOMENTAR ANDA SMS 081265134674

Opini Misteri Besar Seputar Supersemar

Faks 061 4510025

Email komentar@waspada.co.id

0819653xxx Saran untuk Dinas Pendidikan Kota Medan supaya mutu pendidikan bisa meningkat, alangkah baiknya jika kembali disemarakkan dengan kompetisi antar sekolah seperti cerdas cermat dan lain-lain secara berkesinambungan, sehingga semangat belajar anak-anak terus bias dipacu. Terima Kasih. 0828632xxx Pak Wali kenapa kalau hujan sedikit saja Kota kita ini terus banjir, apa system drainasenya tidak ada atau sampah yang membuat jadi seperti itu, atau memang konstruksi jalan yang salah, atau apa..? tolonglah pak wali cari tahu dan carikan solusi, ngeri juga lama-lama pak, akibatnya jalan jadi bolonng dimana-mana, tak nyaman lagi awak jadinya. 0821876xxx Saya salut dengan PKS yang menggunakan ilmu selamat dalam fit and propertest calon sekdapropsu. 06177376xx Pak Kapolda hendaknya rekruitmen polri perlu dibenahi lagi, lihatlah sebegitu banyak polri yang harus dipecat gara-gara berkasus. Polisi untuk melayani dan melindungi masyarakat, tetapi masih juga banyak kami lihat dilapangan polisi yang tidak melindungi apalagi melayani masyarakat, kami sangat berharap bahwa polisi kembali seperti idealnya yakni sebagai pelindung dan pelayan bagi masyarakat. Terima Kasih, Bravo Kapoldasu 0811600xxx Merinding kita membaca berita-berita sekarang ini, begitu jadi sadisnya manusiamanusia sekarang. Perampokan, Pembunuhan begitu sadis, belum lagi korupsi, manipulasi yang tak selesai-selesai, perlulah kita semua untuk saling menjaga dan menasehati, saling memperbaiki supaya anak-anak kita kedepan bias lebih baik. Wassalam. 0812643xxx 85% Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah yang dipilih rakyat pecah kongsi, begitu pernyataan Kementrian Dalam Negeri Kemarin, menurut saya pasti ada yang salah dalam system pemilihan kita ini, kenapa pasangan yang sangat kompak sewaktu kampanye bias pecah kongsi setelah terpilih, sudah watak manusia kalau mulai merasa tidak diakomodir atau ada hal yang dirasa tidak fair biasanya akan timbul perlawanan, efeknya jadi kerja-kerja untuk masyarakat jadi terbengkalai . 0812604xxxx Bentar lagi Ujian Nasional (UN) dilaksanakan. Berbagai tanggapan, baik yang positip maupun yang negatif. Saya katakan, tidak perlu negatif menanggapi UN ini. Para siswa maupun guru-guru dan orang tua harusnya menanggapinya dengan positif. Tidak ada yang perlu ditakutkan sepanjang anak-anak kita belajar dengan benar. 061912xxxx Kalau hujan, jalan di sekitar IAIN Sumut dan Unimed akan selalu banjir. Ditambah lagi angkot yang sembarangan centang prenang. Pusiiing deh.

Oleh Fajar As

Isi Supersemar sangat jelas…

erjalanan Bangsa Indonesia dari sejak diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945 sampai hari ini penuh misteri besar dan konspirasi mengerikan. Misteri-misteri besar dan konspirasi tidak pernah diteliti oleh administrasi negara dan fakta-fakta, data-data di belakang fakta kejadian terutama kekuatan rahasia yang menjadi dalang misteri dan konspirasi itu tidak pernah dijelaskan kepada publik. Penelitian yang seharusnya diselenggarakan administrasi negara harus berlangsung penuh kejujuran, kebersihan hati, dan lepas dari perasaan dendam. Yang harus menjadihargamatipenelitianadalahmeluruskan dan mencerahkan sejarah Indonesia.Rakyat(bangsa)Indonesiatidakboleh diberi peluang sekecil apapun untuk terpecah dan selalu memandang ke belakang. Tetapi diberi peluang sangat besar untuk memandangsuatumasadepanyangcerah. Supersemar Surat perintah tanggal 11 Maret 1966 yaitu Surat Perintah Presiden NKRI kepada bawahannya yaitu Letjen Soeharto (dalam fungsi Kepala Staf Angkatan Darat). Surat Perintah ini terkenal dengan singkatan Supersemar.Dilihatdarihierarkimiliterbahwa Supersemarinidilatarbelakangicacadbesar karena Letjen Soeharto pada waktu itu beradadibawahMenteriKoordinator(Menko) Pertahanan yaitu Mayjen Sarbini danWakil Menko Pertahanan yaitu Mayjen Mursjid. Di satu sisi pangkat Sarbini dan Mursjid tidak dinaikkan agar setingkat dengan Soeharto dan di sisi lain Soeharto membiarkan saja kesalahan besar itu berlangsung. Supersemar dapat dipahami mengapa langsung diterbitkan oleh presiden adalah mengacu ke Pasal 10 UUD NKRI yang memerintahkan bahwa Presiden memegang kekuasaan yang tertinggi atas Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara. Karena itu Perintah Operasi Militer dalam skala nasional dan strategis berada dalam wewenang presiden. Dalam kaitan fungsi presiden pemegang kekuasaan tertinggi atas Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara agar dipahami akurat dan benar oleh para elit Indonesia terutama oleh presiden agar tidak timbul lagi istilah Panglima Tertinggi Angkatan Perang. Isi Supersemar sangat jelas yaitu : Dengan pertimbangan untuk adanya ketenangandankestabilan“pemerintahan”dan jalannya“revolusi”, serta jaminan keutuhan “PimpinanBesarRevolusi”,ABRI,danrakyat untuk memelihara kepemimpinan dan

kewibawaanPresiden/“PanglimaTertinggi”, “Pemimpin Besar Revolusi” serta segala ajaran-ajarannya.Presidenmemerintahkan kepada Men. Pangad untuk : 1. Mengambil segala tindakan yang dianggap perlu untuk terjaminnya keamanan, ketenangan serta kestabilan jalannya “pemerintahan” dan “jalannya revolusi”, serta menjamin keselamatan pribadi dan kewibawaan pimpinan presiden,“PanglimaTertinggi”,“Pemimpin Besar Revolusi”,“Mandataris MPRS” demi untuk keutuhan Bangsa dan Negara KesatuanRepublikIndonesiadanmelaksanakan dengan pasti segala ajaran“Pemimpin Besar Revolusi”. 2. Mengadakan koordinasi pelaksanaan perintah dengan Panglima-PanglimaAngkatanlaindengan sebaik-baiknya. 3. Supaya melaporkan segala sesuatu yang bersangkut paut dalam tugasnyadantanggungjawabnyaseperti tersebut di atas. Mencermatikatademikata dan kalimat demi kalimat Supersemarinimakaterlihatketentuan bahwa tanpa Supersemar ini pun adalah kewajiban mutlak bagi “Menpangad”,“Menpangal”, “Menpangau”, dan “Menpangak”(yang benar adalah KSAD, KSAL, KSAU, dan Kapolri) untuk menjamin keamanan, ketenangan, serta kestabilan jalannya “Pemerintahan”, serta menjamin keselamatan pribadi dan kewibawaan Pimpinan Presiden. Penyerimpungan Apa yang dilakukan oleh Soeharto sebagai pelaksana Supersemar yaitu pada tanggal 12 Maret 1966 Soeharto membubarkan Partai Komunis Indonesia (PKI) dengan segenap apa yang disebut mantel organisasinya, baik yang seazas, berlindungataubernaungdibawahPKI,danmenyatakannya sebagai organisasi terlarang di seluruh wilayah Indonesia. Kemudian tanggal 17 Maret 1966 dan 18 Maret 1966 oleh Soeharto dilakukan penangkapan dan penahananterhadaptokoh-tokohkepercayaan dan yang paling dekat dengan Soekarno yaitu Dr. Soebandrio, Dr. Chaerul Saleh, Ir. Setiadi Reksoprodjo, Soemardjo, Oei TjocTat SH, Ir. Surachman, Jusuf Muda Dalam, Armunanto, Sumarto Martopradoto, Astrawinata SH, Mayjen Achmadi, Drs. Moch. Achadi, Letkol Inf. Moh Sjafei, J. Tumakaka, dan Mayjen Dr. Sumarno.

“Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara(MPRS)suatuBadanyangdalam status inkonstitusional (ilegal) oleh karena tidak ditemukan dalam PEMBUKAAN, Pasal demi Pasal, IV (Empat) Pasal ATURAN PERALIHAN dan 2 (Dua) Butir ATURAN TAMBAHAN UUD NKRI, pada tanggal 21 Juni 1966 telah memperkuat posisi Supersemar. Apa yang dilakukan oleh Soeharto dan apa yang disebut MPRS dimaksud adalah bagaikan amuba (binatang tidak berbentuk dan dapat berubah-ubah setiap saat). Jadi sangat jauh dari prinsip-prinsip hukum, undang-undang, maupun Undang-Undang Dasar. Soekarno telah dijadikan target sebagai pelaku kejahatan besar terhadap NKRI. Fungsi Pelaksana Supersemar yang ditangani Soeharto diubah menjadi pengemban “Ketetapan MPRS” IX/MPRS/1966 dan diberi fungsi Pejabat Presiden. Selanjutnya pada tanggal 7 Maret 1967 sampai dengan 12 Maret 1967 oleh“MPRS”diterbitkan keputusan melarang Soekarno untuk melakukan kegiatan politik, jadi hak azasi dan haknya sebagaiWarga NKRI telahdihapusdengantindakandiluar pengadilan. Demikianlah kekuasaan NKRI secara perlahan diambilalih. Segenap musuh-musuh politik dan yang terlihat tidak setuju cara-cara totaliter disingkirkan dengan cara halus dandengancarakasar.Siapapundanbadan mana pun tidak diijinkan untuk mendiskusikanprosesSupersemar,kejadiandibuat menjadi hal-ikhwal yang tabu untuk dibahas. Sejak awal Soeharto muncul yaitu pada peristiwa G30 S, bahwa Soeharto bersama para akhli pikirnya telah selalu menyebut bahwa perebutan kekuasaan (kudeta) sebagaimana selalu terjadi di Amerika Selatan yang dilakukan oleh perwira tentara tidak boleh ditiru di Indonesia. Karena perebutan kudeta pasti memicu perebutan kekuasaan baru. Perebutan kekuasaan itu memakan ongkos politik yang sangat tinggi dan karena itu untuk memperoleh kekuasaan tertinggi di Indonesia harus penuh rekayasadanperebutankekuasaanituharus digambarkan sebagai peralihan kekuasaan yang konstitusional sehingga tidak perlu mendapat pengakuan dari negara-negara sahabat Indonesia. Komunisme Salah satu keputusan Soeharto setelah menerima Supersemar yang perlu dipahami dengan benar dan sehat adalah pem-bubaran PKI dengan seluruh apa yang disebut mantel organisasinya baik yang seazas, berlindung, atau bernaung di bawah PKI dan menyatakannya seba-

gai organisasi terlarang di seluruh wilayah Indonesia. Pemahaman dengan benar dan sehat ada-lah merujuk kepada Pancasila (philosofische grondslag) Bangsa Indonesia dimana sila pertama mengharuskan keTuhanan Yang Maha Esa dan sila keempat yang mengharuskan berlakunya Kerakyatan (demokrasi) yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam Permusyawaratan / Perwakilan. Bersamaan dengan itu bahwa PEMBUKAAN, dan Pasal 29 ayat (1) UUD NKRI memerintahkan : Negara berdasarkan atas Ke Tuhanan Yang Maha Esa, dan ayat (2) memerintahkan : Negara menjamin kemerdekaan tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan untuk beribadat menurut agamanya dan kepercayaannyaitu.BahwaPKIadalahsatu azasdenganPartaiKomunisUniSovietyang didirikan oleh Wladimir Ilyic Lenin yaitu azas Marxisme – Leninisme dan menjadi sistim totaliter yang paling dahsyat sepanjang sejarah umat manusia. PKI sebagaimana Partai Komunis Uni Soviet total tidak mengenal dan menumpas habis suatu badan atau kelompok yang berKeTuhanan Yang Maha Esa dan pluralism. Karena itu sistim yang dianut PKI total melawan Pancasila,PEMBUKAAN,danPasal29UUD NKRI. Sebab itu terlihat kelalaian besar dari para elit puncak bangsa Indonesia yang tidak pernah mengangkat masalah besar tersebut ke suatu diskusi yang berbasis kecerdasan. Sehingga dalam perjalanan bangsa Indonesia selalu timbul konflik dan dualisme yang sangat melelahkan. Penutup Demikianlah terlihat dengan sangat jelas bahwa Supersemar yang diserimpungkan oleh Soeharto adalah suatu proses perebutan kekuasaan yang diusahakan diselubungi akan tetapi prosesnya sangat jelas. Soeharto dan kawan-kawannya menggambarkan seakan-akan Presiden Sukarnolah yang menyerahkan kekuasaan kepresidenan kepada Soeharto. Dalam kasus yang demikian ini biasanya administrasi Amerika Serikat akan banyak mengajukan pertanyaan dan protes. Tetapi terlihat sikap Amerika Serikat ini tidak gratis karena dibayar dengan harga yang sangat mahal yaitu penyerahan sumber-sumber minyak, gas bumi, tembaga, dan emas kepada elit-elit puncak Amerika Serikat. Di mana pengerukan harta berlimpah rakyat Indonesia itu berlangsung sampai hari ini dan kelihatannya akan berlangsung hingga harta berlimpah tersebut terkuras habis. Penulis adalah Pengamat Ekonomi – Politik Internasional

Densus ‘Beranak’ Densus Menakutkan Rakyat Oleh Sofyan Harahap Mumpung belum berjalan dan belum menimbulkan korban jiwa,kita menyarankan Kapolri untuk memikirkan kembali kelahiran Densus-AA karena kesan awalnya saja sudah menakutkan.

dalah hak Mabes Polri khususnya Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo untuk membentuk atau melahirkan Detasemen Khusus Anti- Anarkis (Densus-AA) menyusul maraknya aksi-aksi kekerasan di sejumlah tempat di tanah air belakangan ini. Paling baru kasus kerusuhan berbau SARA di Banten dan Temanggung. Namun perlu kita ingatkan pula bahwa hak masyarakat pula menilai apakah satuan Densus-AA itu bakal dapat diterima masyarakat atau sebaliknya patut dikecam rakyat karena mudah disalahgunakan untuk bersikap represif terhadap aksi unjuk rasa atau kerusuhan di berbagai daerah. Kelahiran Densus-AA disampaikan langsung oleh Kapolri Jenderal Pol Timur Pradopo pada Selasa 1 Maret lalu. Tentu saja sudah mempertimbangkan segala untung dan ruginya. Pertanyaannya: Begitu pentingkah membentuk Densus-AA? Dengan cepat masyarakat melihat ke belakang pada kelahiran Densus-88 Anti-Terorisme yang berlatar belakang peristiwa bom Bali plus politik. Pemerintah dalam hal ini Polri melihat bahaya terorisme ketika itu sudah semakin membahayakan keamanan dan citra Indonesia di mata dunia internasional sehingga dibentuklah Densus-88 tahun 2003 dengan dukungan Amerika Serikat dan Australia. Kehadiran Densus-88 pun menyulut pujian dan juga kecaman. Kisah ‘’sukses’’ Densus-88 mendapat apresiasi dari banyak pihak. Satu per satu gembong teroris, seperti Dr Azhari, Amrozy, Noordin M. Top dll ditangkap dan ditembak mati. Namun begitu, kita perlu memberi catatan khusus bahwa banyak dampak negatif dari tindak lanjut program Densus-88 yang cenderung super represif dengan main sikat, main tembak, sehingga tidak terhitung lagi sudah berapa banyak rakyat tak berdosa ikut menjadi korban (luka-luka dan tewas), termasuk kasus di Medan terkait peristiwa perampokan bank (CIMB) tahun lalu. Arogansi Densus-88 terhadap tersangka teroris, sekalipun sasarannya hanya seorang diri, mendapat kritikan keras dari banyak pihak. Sebab, keputusan main tembak itu walaupun mungkin dibenarkan dalam Protap Densus88 namun akan jauh lebih baik dan memberi manfaat jika dilumpuhkan saja sehingga para pelaku dapat diintrogasi dan dihukum lewat proses pengadilan. Jauh lebih fair dan mendidik ketimbang dimatikan begitu saja. Dengan demikian kemungkinan terjadi salah tangkap,

salah sasaran, bisa diperkecil. Dan peluang untuk mengorek keterangan dari para tersangka bisa dilakukan untuk kepentingan operasi membongkar sindikat jaringan terorisme selanjutnya. Sayang, hal sepertin itu diabaikan oleh Polri sehingga kesan masyarakat pada Densus-88 menjadi angker, menakutkan. Apalagi kesalahan-kesalahan Densus-88 dalam melakukan penembakan walau salah sasaran seakan kebal hukum. Setiap target Densus-88 dianggap teroris sekalipun fakta lapangan korbannya orang biasa yang tidak tahu menahu dengan aksi terorisme. Kelahiran Densus-AA Nah, bagaimana dengan keberadaan Densus-AA. Sebaiknya dibatalkan, mengingat keberadaan Densus88 yang begitu angker. Bisa jadi DensusAA juga melakukan hal yang sama. Sama-sama diberi label Densus yang kesannya sangat menakutkan masyarakat. Kalaupun Densus-AA jadi dioperasikan juga. Para anggotanya harus diberi pembinaan. Tidak hanya mengubah image-nya karena sasarannya lebih terbuka dan massal sehingga kalau karakter dan image-nya sama seperti angkernya Densus-88 dipastikan bakal mendapat penolakan dan kecaman dari berbagai elemen masyarakat. Justru itu, penggunaan nama Densus perlu dikaji ulang karena cenderung menakutkan bagi masyarakat luas. Masyarakat harus aktif menolak keberadaan Densus-AA karena memang sangat rawan penyalahgunaan wewenang di lapangan, apalagi kalau anggotanya belum terdidik sebagai polisi profesional yang memiliki kemampuan menjaga stabilitas Kamtibmas. Bisa-bisa merusak dan menjauhkan polisi dari masyarakat/ rakyat. Hal ini sangat berbahaya! Sehingga kritikan dari dari banyak pihak, termasuk para ulama (MUI) dianggap perlu. Ironis, kalau main tembak tanpa mengedepankan asas praduga tak bersalah terus dijalankan. Bukan terhadap tersangka teroris tapi beralih pada sasaran baru kelompok masyarakat yang menjalankan haknya berunjuk rasa menyatakan pendapat yang secara yuridis dilindungi undang-undang. Tentu saja Kapolri boleh membentuk satuan anti-anarkis, tapi jangan menggunakan nama Densus yang di mata masyarakat cukup angker. Kalau tidak dilakukan perubahan nama bisa jadi petinggi Polri dan pemerintah beranggapan kinerja Densus-88 dinilai sukses, karena mendapat apresiasi dari

dunia internasional. Lantas diterapkan dan dikembangkan pula dengan membentuk satuan Densus lainnya. Yang menarik dan terlihat kontroversial, Kabareskrim Komjen Pol Ito Sumardi mengatakan, Densus-AA bukan satuan baru di Polri. Selama ini, katanya, Detasemen ini sudah dibentuk di bawah komando Brimob sehingga di semua daerah sudah ada dan sekarang hanya mengoptimalkan fungsinya kembali. Tapi, masih menurut petinggi Polri pula yang namanya sengaja tidak kita cantumkan, Densus-AA ini dibentuk mendasarkan pada Protap no 1 tahun 2010 tentang Penanggulangan Anarkis pasca kerusuhan Banten dan Temanggung sehingga jelas bertentangan dengan apa yang dikemukakan Ito. Dua kasus tersebut sangat mempermalukan pemerintah, khususnya Polri. Tak pelak lagi, pemerintah merasa sangat terpukul dengan lemahnya aparat keamanan dari jajaran Polri mengamankan peristiwa Cikeusik (Banten) dan Temanggung yang semestinya dengan mudah dapat ditangani, jika petinggi Polri setempat tanggap. Dua kasus anarkis itu menunjukkan kalau intelijen kita lemah sehingga tidak bisa mendeteksi kemungkinan terjadi kerusuhan di masyarakat. Kalau saja aparat keamanan tanggap dan serius menjaga situasi yang berkembang di masyarakat, dapat dipastikan tidak terjadi kerusuhan berdarah berujung maut di suatu daerah. Pengalaman selama ini menunjukkan kerusuhan terjadi karena aparat tidak sigap melihat eskalasi massa yang jumlahnya besar, sehingga dengan munculnya pemicu kecil saja kerusuhan tak dapat dihindarkan lagi.Tapi, jika aparat sigap, potensi kerusuhan yang bagaimanapun potensinya dapat dicegah/diatasi. Para perusuh biasanya berpikir panjang untuk melakukan aksinya jika melihat aparat sudah ‘’stand by’’ di lokasi dengan keadaan siaga, lengkap dengan peralatannya. Kalau seperti itu masalahnya, mengapa harus memaksakan membentuk Densus-AA, mengapa tidak membenahi internal di jajaran Polri saja sehingga bagian yang terkait dengan intelijen atau satuan bimasnya bias lebih professional. Kalau selama ini dinilai kurang mampu melihat potensi ancaman maka yang diperlukan adalah memberdayakan mereka. Bukan membentuk Densus-AA. Anggaran yang pasti besar untuk membentuk Densus-AA bisa dialokasikan melatih para prajurit secara profesional sesuai biang tugasnya. Janganlah kelemahan yang ada terus dibiarkan berlarut tanpa upaya perbaikan, seperti terlihat pada tayangan televisi kasus Banten dan Temanggung. Akar masalahnya dibiarkan dengan tindakan spekulatif melahirkan Densus-AA. Penutup Mumpung belum berjalan dan belum menimbulkan banyak korban, kita

menyarankan Kapolri untuk memikirkan kembali kelahiran Densus-AA karena kesan awalnya saja sudah menakutkan. Berpikirlah secara logika, apakah dibutuhkan tindakan ala Densus yang bakal berhadapan langsung dengan massa (rakyat) di ruang terbuka. Peluang satuan baru ini meniru ‘’sang kakak’’ (Densus-88) sangat besar sehingga jatuhnya korban tinggal menunggu waktu. Jadi, sebaiknya kelahiran DensusAA dibatalkan saja. Tanpa Densus, Polri bisa meminta bantuan TNI untuk saling kerjasama mengatasi situasi jika eskalasi kerusuhan meluas. Sejalan dengan itu, Polri wajib meningkatkan kemam;puan, skill para prajuritnya, terutama kinerja intelijen dan persuasinya kepada masyarakat sebagai bentuk pencegahan dini atas aksi-aksi kekerasan massal yang marak terjadi akhir-akhir ini; sekaitan dengan kondisi ekonomi yang memburuk, penegakan hukum lemah, kemiskinan terstruktural/absolut, permainan politik menghalalkan segala cara, di mana semuanya itu membuahkan potensi patologi sosial di masyarakat.** Penulis adalah Wartawan Waspada

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau melalui email: opiniwaspada@yahoo. com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata penulis dan kartu pengenal (KTP). Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di Media manapun.Tulisan menjadi milik Waspada dan isi tulisan menjadi tanggungjawab penulis.

SUDUT BATUAH * Anggota saling tuding, Kapoldasu tersenyum - Memang senyum, dalam hati siapa tau, he....he...he * 85 persen kepala daerahwakil pecah kongsi - Maklum jadi wakil lamalama juga tak enak * Mensesneg: Tak ada reshuflle dalam waktu dekat - Sudah sepakat barangkali?

oel

D Wak

Nusantara

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Pemerintah Tetap Akan Batasi Premium JAKARTA (Waspada): Pemerintah memastikan akan tetap menerapkan kebijakan untuk membatasi konsumsi bahan bakar bersubsidi dengan melarang penggunaan BBM jenis Premium bagi kendaraan berpelat nomor hitam. Meski demikian, pemerintah belum memastikan kapan kebijakan ini bakal diterapkan. “Pandangan kami, waktunya lebih bagus ditunda,” kata Menko Perekonomian Hatta Rajasa di Jakarta, Kamis (10/3).

Mengapa jika memang mau diterapkan, pembatasan BBM tak dilakukan saat ini di saat tingkat inflasi masih amat rendah? Sementara setelah pertengahan tahun, inflasi selalu cenderung melaju naik? “Saya tahu Juni ke atas merupakan bulan-bulan inflasi.Tapi pembatasan BBM tak hanya mempertimbangkan inflasi saja. Ada faktor yang lain,” ujar Hatta. Yang jelas, Hatta mengatakan, pemerintah belum megambil keputusan apa pun terkait opsi yang diajukan Tim Pengkaji

Pengaturan BBM. “Itu masih ditunda,” dia memastikan. Hatta menambahkan, nanti Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas (BPH Migas) akan mengendalikan agar jangan sampai terjadi migrasi pengguna Pertamax ke Premium. Saat ini, selisih harga Premium dan Pertamax sangat tinggi. Pertamax di Jakarta dibanderol Rp8.100 sedangkan Premium hanya Rp4.500 per liter, atau hampir dua kali lipatnya. Selain mencegah migrasi tersebut, BPH Migas juga akan

menangkal penyelundupan bahan bakar bersubsidi. Hatta mengungkapkan kuota BBM bersubsidi pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2011 sebesar 38,5 juta kiloliter (KL) dengan nilai Rp92,8 triliun. “Ini yang harus dijaga jangan sampai membengkak,” ujarnya. Mengenai usul sementara pihak agar pemerintah menaikkan saja harga BBM bersubsidi, Hatta mengatakan, “Kami belum memiliki pemikiran menaikkan harga BBM.” (vvn)

Komnas HAM-DPD Akan Awasi Revisi UU Pangan Antara

ANGGOTA DPRD Jakarta, Wanda Hamidah mendatangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Jakarta, Kamis (10/3). Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) itu mengaku saat ini memiliki harta kekayaan senilai Rp 4 miliar, berupa perhiasan, tabungan, aset rumah di salah satu apartemen di Jakarta, dan aset tanah di Cinere.

SBY Harus Tiru Gus Dur JAKARTA ( Waspada): Jenderal (Purn)Wiranto nasehati Presiden SBY agar meniru sikap seperti mantan Presiden Gus Dur ketika mengambil keputusan reshuffle kabinet. Sebagai Menkopolkam dalam pemerintahan Presiden KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan merupakan orang pertama yang direshuffle, dipecat oleh Gus Dur, sepulangnya dari Kairo, Mesir, 13 Februari 2000, Wiranto mengungkapkan perjalanan politiknya itu sangat membekas dan terkesan. Bagi Ketua Umum Partai Hati Nurani Rakyat itu, kepemimpinan Gus Dur itu harus ditiru oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. “Untuk keberanian, ketegasan dan kecepatan dalam mengambil keputusan, maka Presiden SBY harus mencontoh Gus Dur. Hindarkan politik transaksional dalam mereshuffle kabinet,” kata Wiranto di Gedung DPR RI Jakarta, Kamis (10/3). Wiranto datang ke DPR dalam rangka peluncuran bukunya “7 Tahun Menggali Pemikiran dan Tindakan Pak Harto” seka-

ligus memberikan arahan bagi anggota dewannya agar tidak terkontaminasi politik transaksional terkait isu reshuffle cabinet yang akan dilakukan oleh SBY. Menurutnya, gonjangganjing koalisi belakangan ini bernuansa politik transaksional berujung pada terganggunya konsentrasi kerja para menteri. Padahal untuk urusan pergantian menteri itu kata Wiranto, kita pernah punya pengalaman bagus di zaman pemerintahan Presiden Gus Dur. Ketika itu lanjut Wiranto, Gus Dur memutuskan semua anggota kabinet tidak boleh menjadi pengurus partai politik. “Waktu itu, Akbar Tandjung, sebagai Mensesneg (Menteri Sekretaris Negara), juga merangkap sebagai Ketua Umum Golkar. Beliau disuruh memilih. Saudara Akbar Tandjung, saudara keluar dari kabinet atau keluar dari kepengurusan parpol?” tanya Gus Dur. AkbarTanjung pun akhirnya memilih menjadi ketua umum Golkar. Sehingga jabatan Mensesneg dilepaskan dan diganti oleh Pak Muladi. “Kalau itu yang

terjadi pada presiden sekarang, mudah-mudah Kabinet Indonesia Bersatu II sehat kembali. Tapi, kalau diganti dengan kader dari parpol, ya sama saja. Nanti tiap tahun ada reshuffle,” tambah Wiranto. Dia berharap sudah saatnya Presiden tegas bahwa anggota kabinetnya tak boleh merangkap sebagai pengurus partai politik. “Jadi yang di-reshuffle adalah cara berpikir kita menyusun kabinet, reshuffle bukan si menteri ini diganti menteri dari parpol lain. Tapi, si menteri dari partai diganti dengan orangorang yang profesional kerjanya. Itu reshuffle yang saya harapkan,” ujarnya. Dengan begitu katanya, maka sistem pemerintahan presidensil bisa sehat. Di mana para menteri tidak bisa lagi ditentukan dengan kalkulasi politik, hasil transaksi politik. Yang pasti kata sekretaris FPD DPR Saan Mustofa, kalau kita katakan apa yang sudah terjadi adalah harus menjadi pelajaran. “Jadi, sikap Demokrat jelas tidak boleh ada anggota koalisi penuh kepalsuan dan kepura-puraan. Tapi tentu bu-

Sindikat Narkoba Indonesia Mirip Di Meksiko JAKARTA (Waspada): Sindikat peredaran narkotika di Indonesia kian parah menyusul terbongkarnya peredaran dan pengendalian narkotika dari dalam Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Nusakambangan di Cilacap Jawa Tengah. Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN), Gories Mere, menjelaskan bahwa sindikat peredaran narkotika sebagai Kejahatan Trans Nasional yang dikendalikan kekuatan finansial yang besar. “Ini kejahatan internasional, tak mengenal batas. Dia dikendalikan oleh sindikat raksasa dengan sistem canggih, uang banyak, bisa mengendalikan segala macam, bisa masuk ke semua unsur, bahkan masuk ke pemerintahan,” ungkap Gorries Mere di Rapat Kerja Tahunan

BNN di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (10/3). Menurutnya, modus operandi di Lapas Nusakambangan mirip dengan apa yang terjadi di Meksiko. Di Meksiko terangnya, sindikat ini telah masuk hampir di semua lini aparat penegak hukum baik Jaksa, Polisi, Hakim hingga ke Parlemen. “Jadi mereka masuk di semua lini. Itu modus operandi mereka.Ya contohnya sekarang, mereka bisa masuk ke Lapas. Ini bukti bahwa mereka bisa masuk dimana saja dan mempengaruhi siapa saja,” kata Gories. Sindikat ini, kata Gorries memiliki kemampuan finansial yang sangat kuat untuk bisa mengatur segala-galanya. Oleh karenanya, kejahatan model ini sering dijuluki extra ordinary

crime atau kejahatan luar biasa. “Makanya untuk mengatasi harus dilakukan extra ordinary juga, seperti kewenangan khusus,” ujarnya. Kewenangan seperti apa. Pertama, perlindungan saksi. Kedua, Undang-undang Pencucian Uang dan pembuktian terbalik atas uang dan barang bukti yang diambil. Ketiga, Undang-undang Wiretape (alat rekam), hasil rekaman disahkan jadi barang bukti pengadilan. Sementara itu, BNN mencium ada karakter yang sama antara jaringan di Indonesia dengan di Meksiko. Karena jaringan ini sudah masuk ke aparat penegak hukum di Indonesia. Pihaknya tengah menyelidiki kemungkinan itu. “Ya nanti kita deteksi apakah sudah masuk di aparat-aparatkita,”tegasnya.(vvn)

SJSN Jadi Kebutuhan Mendesak JAKARTA (Waspada): Pemerintah dinilai belum punya kemauan politik untuk mengimplementasikan UU no 40/ 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN). Belum adanya kepastian tersebut berdampak pada rendahnya jaminan kesejahteraan buruh di Indonesia dan akses kesehatan masyarakat miskin. Demikian yang mengemuka dalam diskusi interaktif bertajuk ‘Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) Perspektif Perlindungan Pekerja’ yang diselenggarakan Institut Jaminan Sosial (IJS) bekerjasama dengan Friedrich Ebert Stiftung Indonesia (FES) di Jakarta, Kamis (10/3). Diskusi tersebut menghadirkan sejumlah pakar kesehatan dan jaminan sosial seperti Guru Besar Fakuktas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia Hasbullah Tabhrani, Mantan Dirut PT Askes Orie Andari, Odang Mochtar serta Ridwan Monoarfa, Direktur Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Jamsostek Mahfud Muhammad, serta perwakilan dari Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apkindo). Kondisi pekerja saat ini banyak yang masih terpuruk. Ketidakpastian jaminan kese-

hatan dan hari tua membayang di depan mata karena banyak perusahaan berkelit untuk mengikutsertakan karyawannya dalam program Jamsostek. Saat ini terdapat sedikitnya 30 juta pekerja swasta yang bergerak di sektor formal dan informal. Dari jumlah itu baru 9,7 juta jiwa atau sekira 30 persen yang terdaftar sebagai anggota jamsostek. Kondisi tersebut, kata Mahfud Muhammad, terkait dengan tidak adanya aturan yang mengikat pengusaha untuk memasukkan karyawannya sebagai anggota jamsostek. “Kalau saja 30 juta pekerja bisa ikut jamsostek semuanya, maka keuntungan bisa dirasakan kedua belah pihak. Para pekerja bisa lebih tenang dan terlindungi dalam bekerja, sementara secara finansial kami bisa lebih leluasa dengan laba yang lebih besar,” kata Mahfud. Fajrin dari Apkindo menanggapi bahwa pengusaha siap memberikan hak para pekerja selama ada aturan yang jelas mengenai SJSN. Karena itu, pihaknya siap mengikuti aturan main yang ditetapkan apabila UU SJSN sudah siap diimplementasikan.

“Kami bukannya takut menjalankan ketentuan UU SJSN. Jika memang angka yang dikeluarkan realistis dengan kondisi ekonomi saat UU tersebut diimplementasikan, sepertinya kami siap menjalankan,” kata Fajrin. Di sisi lain, masyarakat pun membutuhkan kepastian pelaksana SJSN, mengingat banyak orang miskin yang sulit mendapatkan akses pada berbagai masalah kesehatan dan kesejahteraan hidup. “Tidak ada jalan lain selain mengedukasi masyarakat akan hak jaminan sosial mereka, yang pada gilirannya bisa memberi tekanan publik pada pemerintah saat ini untuk segera menjalankan ketentuan UU SJSN,” tandas Orie. Seperti diketahui, UU SJSN yang disahkan 2004 silam masih alot dibahas di tingkat legislatif dan eksekutif. Setidaknya ada tiga hal yang masih dipertimbangan yakni, pertama soal perdebatan bentuk badan anggaran, apakah ia badan tunggal atau tidak. Kedua soal peran UU, apakah hanya menetapkan atau mengatur juga. Ketiga soal garis koordinasi, apakah setingkat menteri atau di bawah presiden. (dianw)

kan Golkar yang menentukan apakah PKS tetap di koalisi, yang menentukan SBY,” katanya. Karena itu Saan meminta koalisi itu tidak dapat hanya dikatakan di eksekutif dan tidak di parlemen. “Jangan sampai partai ini mengatakan hanya koalisi dengan Pak SBY tapi tidak di parlemen. Kalau definisi koalisi masih berbeda bagaimana kita berharap masa depan koalisi,” ujar Saan mengeluh. Namun Saan tak mau mendahului keputusan Presiden SBY. Dia menunggu hasil pertemuan SBY dengan petinggi PKS. “Ini kan masih ada satu partai belum diajak komunikasi,” tambah Saan. (j07)

JAKARTA (Waspada): Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI) sepakat dengan Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) akan mengawal revisi Undang – Undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan oleh DPR RI. Pernyataan itu disampaikan Ketua DPD RI Irman Gusman ketika menerima ketua dan pengurus Komnas HAM yang menyampaikan usulan draft revisi UU No. 7 Tahun 1966 tentang Pangan di Gedung DPD Jakarta Rabu (9/3). Delegasi Komnas HAM yang dipimpin langsung oleh ketuanya Ifdal Kasim menekankan perlunya pemerintah bersama DPR dan DPD RI mempunyai Undang-Undang Ketahanan Pangan yang berbasis melindungi rakyat Indonesia dari produk impor yang kini sudah merajalela sampai ke pelosok-pelosok. Menurut Ifdal Kasim, Komnas HAM mencatat akibat maraknya produk pangan impor dan terpuruknya produk lokal akan menjurus hilangnya kedaulatan Indonesia dalam masalah

Perusahaan Harus Sediakan Peralatan K3 JAKARTA (Waspada): Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar meminta perusahaan-perusahaan di Indonesia agar menyediakan peralatan standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) untuk melindungi para pekerja dari risiko kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. Perusahaan pun diminta untuk mengadakan sosialisasi secara rutin agar para pekerja menyadari betapa pentingnya menggunakan peralatan standar K3 itu ketika sedang bekerja, terutama di lingkungan kerja yang memiliki risiko kecelakaan kerja yang tinggi, seperti sektor jasa konstruksi, pertambangan, manufactur, kimia, perminyakan, dll. Peralatan standar K3 sebagai alat pelindung diri yang wajib dikenakan ketika sedang bekerja diantaranya meliputi pakaian kerja, sepatu kerja, kacamata kerja, sarung tangan, helm, sabuk pengaman, masker, penutup telinga, dll. Penggunaan peralatan standar K3 merupakan penerapan norma K3 di lingkungan perusahaan. Demikian diungkapkan Menteri Tenaga kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar saat melakukan Kunjungan Kerja di PT Bogasari, Jakarta Kamis (10/3), Kunjungan kerja ke perusahaan-perusahaan ini merupakan salah satu bentuk sosialisasi pelaksanaan Bulan K3 (keselamatan dan kesehatan Kerja) Nasional tahun 2011. Menakertrans Muhaimin Iskandar mengatakan penerapan norma K3 merupakan bagian penting dalam aspek perlindungan tenaga kerja. Selain itu penerapan norma-norma K3 adalah salah satu hak dasar bagi pekerja. “Berdasarkan Undang-Undang No. 1 Tahun 1970 tentang keselamatan kerja, pengusaha wajib melindungi tenaga kerja dari potensi bahaya yang dihadapinya, dan mewujudkan kondisi kerja yang aman, sehat, bebas kecelakaan serta terbebas dari pencemaran, “kata Menakertrans. Pelaksanaan K3 oleh perusahaan, kata Muhaimin janganlah dilihat sebagai beban melainkan investasi sumber daya manusia yang menentukan keberhasilan perusahaan. Apabila tidak ditangani secara baik dan memadai gangguan kesehatan pekerja/buruh dan buruknya sanitasi lingkungan kerja maka dipastikan suatu saat nanti dapat menimbulkan masalah besar yang dapat berakibat merugikan kepentingan perusahaan maupun pekerja/buruh. Menurut data Kemenakertrans, kecelakaan kerja selama 2010 menurundibandingkan tahunsebelumnya.Sampaiakhir2010tercatat 65.000 kasus kecelakaan kerja, sedangkan pada 2009 tercatat 96,314 kasus dengan rincian 87,035 sembuh total, 4,380 cacat fungsi, 2, 713 cacat sebagian, 42 cacat total dan 2, 144 meninggal dunia. (j04)

Baru 30 Persen Pekerja Terdaftar Di Jamsostek JAKARTA (Waspada): Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi A. Muhaimin Iskandar memerintahkan seluruh Kepala Dinas Ketenagakerjaan terhadap seluruh perusahaan yang belum menjadi peserta jaminan sosial tenaga kerja atau yang menyertakan sebagian pekerja dan melaporkan sebagian upahnya. Perintah tersebut dikeluarkan usai menerima data namanama ribuan perusahaan yang diindikasikan menghindari kepesertaan jamsostek dari Direktur Utama PT Jamsostek (Persero), Hotbonar Sinaga. “Saat ini dari 30 jutaan pekerja formal baru sekitar 30 persen yang menjadi peserta jamsostek. Dengan data yang diberikan Dirut Jamsostek ini, saya berharap para Kepala Dinas dan petugas pengawas dapat menindaklanjuti, sehingga kepesertaan Jamsostek hingga tiga tahun kedepan mencapai 50 persen dari pekerja sektor formal,” kata Muhaimin dalam Rakornas Petugas Pengawas Ketenagakerjaan tahun 2011 di Jakarta, kemarin. Perintah tegas Menakertrans tersebut disambut baik oleh Hotbonar, dan dia berharap kebikan tersebut dapat mendorong peningkatan kepesertaan jamsostek yang lebih besar lagi. Menurutnya, saat ini masih banyak perusahaan yang belum mendaftarkan pekerjanya dalam program jamsostek yang terdiri dari empat program, yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JK), Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JPK). Sayangnya, Hotbonar enggan menyebutkan nama sejumlah perusahaan tersebut. “Kami akan kerjasama kolaboratif dengan pihak Dinas Tenaga Kerja, petugas pengawas dan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) di daerah agar peningkatan kepesertaan menjadi kenyataan. Ini adalah misi bersama antara Jamsostek dan Direktorat Jenderal Pembinaan dan Pengawasan Ketenagakerjaan Kemenakertrans,” ujar Hotbonar. Dirjen Binawas Kemenakertrans I Gusti Made Arka menambahkan pihaknya akan terus menambah jumlah petugas pengawas agar mampu mengawasi seluruh perusahaan dan bersama PPNS melakukan penegakan hukum pada perusahaan pelanggar. (j04)

ketahanan pangan. “Revisi Undang-Undang Ketahanan Pangan nanti jangan sekadar mengubah kata-kata atau kalimat, tetapi harus mengubah paradigma kebijakan pemerintah dalam soal pangan,” tegas Ifdal Kasim. Ketua DPD Irman Gusman sependapat dengan pernyataan Ifdal, bahwa soal pangan adalah masalah kedaulatan. “Saya miris (merinding) jika pendekatan pemerintah tidak mempunyai misi untuk rakyat. Karena itu kalau bicara kedaulatan, kita harus kesampingkan soal harga. Saya akan awasi khusus terus soal Revisi UU Pangan. Karena itu kita harus membangun sistem pangan dan kita harus kembali ke industri pertanian,”ujar Irman. DPD menilai, pemenuhan pangan sudah merupakan hal yang sangat hakiki. “Berbicara kebutuhan pangan bukan sekadar kebutuhan saja, tetapi hak,”

tegas Irman Gusman. Menurut dia, penanganan masalah pangan oleh pemerintah masih bersifat pragmatis dan tidak memiliki visi. Setidaknya, hal itu terlihat dari masih banyaknya impor pangan dari luar negeri. Selain itu, kata Irman, pembangunan sistem pangan juga harus mengedepankan kesejahteraan para petani. “Berbicara pangan juga harus berbicara soal hak-hak petani,”tandasnya. Kuman Hepatitis Dalam Raskin. Dalam kesempatan itu anggota Komite II DPD Budi Doku mengkhawatirkan racun kuman hepatitis akan terjadi dalam beras raskin yang dampaknya dapat mengganggu kesehatan masyarakat yang mengkonsumsi. Indikasi itu tercermin dengan kebijakan pemerintah sampai saat ini masih mengimpor beras yang jumlahnya

sangat besar, yakni menelan anggaran Rp17triliun pertahun. Yang mengkhawatirkan, katanya, ada data yang menunjukkan masih ditemukannya kuman di dalam beras yang bukan tidak mungkin mengganggu kesehatan masyarakat. “Kuman itu menjadi salah satu faktor yang menyebabkan penyakit hepatitis,” katanya. Pernyataan itu membuat Ketua Komnas HAM Ifdal Kasim terhenyak. “Kalau pendapat itu benar, bisa menjadi skandal nasional” Ifdhal Kasim mengatakan, pihaknya sudah memiliki naskah akademis tentang UU Hak atas Pangan. Naskah itu sebenarnya sudah disampaikan kepada DPD periode sebelumnya. Isi naskah akademis itu salah satunya mendorong pemerintah mengutamakan produksi nasional untuk melindungi para petani. “Untuk kesejahteraan masyarakat,” tegasnya. (j07)

Laporan ke: 4

DOMPET PEDULI UMMAT WASPADA Setiap sedeqah yang kita salurkan di jalan Allah akan menjadikan pelindung kita dari api neraka. Salurkan Zakat, Infaq dan Shadaqah Anda ke lembaga yang Amanah, Profesional & Transparan Transfer via bank, AC. Peduli Ummat Waspada

Infak/Sedekah BMI 211.00044.15 BSM 006.0008321 BNI 005.7504808 Bank Sumut 100.02.04.034144.5

Zakat BMI 211.00002.15 BSM 006.0022407 BCA 022.1750828 BNI Syariah 0092687629 Bank Mandiri 106.0002203803

ZIS terpublikasi 1 Januari 2011 s/d laporan 2

Rp 135.492.000

ZIS

124. Hamba Allah Rp 1.500.000 125. Ir H Baginda M.A Pulungan, MM Rp 1.250.000 126. Ir. Hj. Nurmala Dewi Hasibuan, MM Rp 1.000.000 127. Ir. M. Dedy Pratopo Rp 600.000 128. H. Effendi Nasution Rp 500.000 129. Ir. Eddy Usman Rp 500.000 130. Ir. Riswan Effendi Siregar Rp 400.000 131. drg. H. Syaiful Anwar Nasution Rp 400.000 132. Syahruddin Ali, SH Rp 400.000 133. Syahrul A. Siregar Rp 300.000 134. Ir. Ilyas Armein Pane Rp 200.000 135. Drs H Abdul Hadi Nasution Rp 200.000 136. A. Rahim Purba, SE Rp 200.000 137. H. Buana Ginting, SH Rp 200.000 138. Ir. Rasyid Dian Rp 200.000 139. Ir. Elfi Diana Lubis Rp 200.000 140. Ir. H. Hobol Mulia Siregar Rp 200.000 141. Ir. H. Sriyono Susilo Rp 200.000 142. Taufiq Qurrachman Rp 200.000 143. Mili Mahardhika, SE Rp 200.000 144. Haris Muda Siregar Rp 200.000 145. Dr. Mazrisyaf Muaz Rp 200.000 146. Ir. Andi Wibisono Rp 200.000 147. Drs. Muhtadin Harahap, SmH Rp 200.000 148. Ir. Ansari Rp 200.000 149. Ir. Bambang Wishnu Wardhono Rp 200.000 150. Siti Indriani K Rp 150.000 151. Ir. Eka Priari Rp 150.000 152. RM. Widyawan HNKP, ST Rp 120.000 153. Ir. H. Makmur Rp 100.000

154. Ir. Muchlis Murad 155. Ir. Ahmad Sulaiman Lubis 156. Ir. Asral Tanjung 157. Swelli Sholihah Nasution, SP 158. Mhd. Ihsan Rangkuti, SE, Ak 159. Ir. Mohd. Syafii Batubara 160. Ir. Erwin Zulkarnain Hasibuan 161. Wispramono Budiman, SE 162. Ir. Hidayat Darpo, MM 163. Andry Sally, SP 164. Surya Brata, MCP, SE 165. Dra. Indah Triharyani 166. Andriansyah, SE 167. Suharso 168. Ir. Indra Azhari 169. Ir. Amrin Pane 170. Ir. Nasrul 171. Siman 172. Rudi Hartono, SH 173. Farida Jayasumarta, SE 174. Rohana Sinaga, SE 175. M. Asri Rambe 176. Ir. Mazriefnal Muaz 177. Ir. Ima Sulastri 178. Drs. Edi Syahputra 179. Erwin Syafii Siregar, SE 180. M. Ridho Nasution 181. Hamba Allah 182. M. Edward Samudra, ST

Rp 10.570.000

Jumlah laporan ke: 4

Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 100.000 Rp 50.000 Rp 50.000

Rp 13.370.000

PENYALURAN DANA BULAN DESEMBER 2010 NO

KETERANGAN

JUMLAH

1. Pembayaran sisa kontrak setelah masa perawatan pembangunan SDN No. 17 Sei Geringging, Sumbar Rp 45.352.300 2. Bantuan muallaf untuk M. Jafar G, M. Irsyad dan M. Tamba, Kec. Sebajadi, Aceh Timur Rp 150.000 3. Bantuan pengobatan untuk Ida Kesuma, Jl. Bunga Asoka Gg. Sugi No. 1 Medan Rp 700.000 4. Bantuan pendidikan untuk Winda Ariani, Dusun VII Tanjung Prapat, Kab. Batu Bara Rp 350.000 5. Bantuan pendidikan untuk Ayu Junianti, Dusun VII Tanjung Prapat, Kab. Batu Bara Rp 350.000 6. Bantuan pendidikan untuk Ramdani Syahputra, Jl. Teratai Gg. Mulia, Medan Rp 350.000 7. Bantuan pendidikan untuk Edo Satriawan, Jl. Eka Warni Gg. Eka Warni V-A Medan Rp 350.000 8. Bantuan pendidikan untuk Dian, Jl. Karya Jaya No. 109 Medan Rp 350.000 9. Bantuan pendidikan untuk Yunida Syahfitri Lubis, Jl. Pukat I No. 45 Medan Rp 350.000 10. Bantuan mustahik untuk Subagiyem, LK VI Gg. Bunga Kel. Deli Tua Barat Rp 350.000 12. Bantuan pendidikan untuk Abdul Mutholib, Jl. Sentosa Lama No. 1 Medan Rp 350.000 13. Bantuan pendidikan untuk Defri Ramadani, Jl. Bilall Ujung No. 213 Medan Rp 350.000 14. Bantuan pendidikan untuk Firdaus Nuzula, Jl. Perintis Kemerdekaan, Kab. Langkat Rp 350.000 Jumlah

Rp 49.702.3000

Penerimaan dan Pemanfaatan Dana

Penerimaan

Pemanfaatan

Saldo

Periode Mei 2000 s.d Desember 2008 Periode 1 Januari s.d Desember 2009

4.909.978.548 1.696.397.466

4.198.629.299 1.233.343.200

711.349.249 463.054.266

Total

6.606.376.014

5.431.972.499

1.174.403.515

Keterangan : Seluruh donatur adalah staf PTPN IV anggota Majlis Ta’lim Syiar Islam (MTSI) PTPN IV untuk pendebetan bulan Desember 2010 dan Januari 2011.

Konsultasi Zakat Bersama Ustadz M. Nuh Abdul Muis SMS: 08126526295 e-mail: peduliummat@waspada.co.id Hubungi Kami: Lembaga Amil Zakat Provinsi Sumatera Utara Peduli Ummat Waspada Jl. Brigjen Katamso No. 1 Medan telp. 061-4511936 - 4150858 (evi) Fax. 061-4511936 E-mail: peduliummat@waspada.co.id Khusus Kodya Medan, ZIS diatas Rp 500.000,- kami siap menjemput (4511936 - 08126375062)

Sumatera Utara

Uang Dan HP Raib Di Bagasi Sepeda Motor

WASPADA

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Redaktur Senior H. Azwir Thahir

Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Wakil Pemimpin Perusahaan: H. Bahtiar Tanjung. Iklan: Hj. Hilda Mulina (Kabag), Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Pelaksana Opini dan Artikel: Dedi Sahputra. Redaktur Edisi Minggu & Akhir Pekan: Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal AZ, H. Halim Hasan. Redaktur Kota Medan: Muhammad Thariq. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara: Edward Thahir. Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Ekonomi: Armin R. Nasution. Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Kalitbang: Hj. Emma Sujianti Tarigan. Humas: H. Erwan Effendi (Kabag), Aidi Yursal. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: H. Subagio PN (Medan), Zultamser (Sumut), Aji Wahyudi (Aceh). Asisten Redaktur: David Swayana (Kota Medan, Infotainmen); Irwandi Harahap (Kota Medan); Feirizal Purba, Diurna Wantana (Sumatera Utara); H.T. Donny Paridi (Aceh); Armansyah Thahir (Aceh, Otomotif); Austin Antariksa (Olahraga, KMS Kreasi); Syafriwani Harahap (Luar Negeri, Popular, Pariwisata); Rudi Faliskan (Berita); Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi); T. Junaidi (Hiburan); Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zen (KMS Remaja, Mode); Anum Purba (Keluarga); Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan). Wartawan Kota Medan: Umum: Zulkifli Harahap, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, David Swayana, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Rustam Effendi, Mursal Alfa Iswara. Olahraga: Austin E. Antariksa, H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Dedi Riono. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Effendi, Hamdani. Otomotif: Armansyah Thahir. Koran Masuk Sekolah/KMS: Dedek Juliadi, Hajrul Azhari, Syahrial Siregar, Khairil Umri Batubara. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator Liputan), Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K, Yuslan Kisra. Wartawan Sumatera Utara: Binjai: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung. Deli Serdang: H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu, M. Suhandi Nasution. Serdang Bedagai: Eddi Gultom, Edi Sahputra. Stabat: H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim. Pangkalan Brandan: Chairil Rusli, Asri Rais. Kabanjahe/ Berastagi: Dickson Pelawi, Basita Bukit, Dedek Mohan Basri Hasibuan, Micky Maliki. Tebing Tinggi: Muhammad Idris, Abdul Khalik. Pematang Siantar: Mulia Siregar, Edoard Sinaga. Simalungun: Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait. Aek Kanopan: Indra Muheri Simatupang, Syahril Ilham. Rantau Prapat: H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan. Kota Pinang: Hasanuddin, Deni Syafrizal Daulay. Pangururan: Edison Samosir. Balige: Jimmy Sitinjak. Sidikalang: Natar Manalu. Pakpak Bharat: Arlius Tumanggor. Tarutung: Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean. Sibolga/Tapanuli Tengah: Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung. Padangsidimpuan: H. Syarifuddin Nasution, Sukri Falah Harahap, Ahmad Cerem Meha. Gunung Tua: Sori Parlah Harahap. Sibuhuan: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Panyabungan: Munir Lubis, Sarmin Harahap, Alpin Lubis. Gunung Sitoli: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Asahan: Nurkarim Nehe (Koordinator Liputan Asahan, Batubara & Tanjungbalai), Bustami Chie Pit, Sapriadi. Batubara: Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan. Tanjung Balai: Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Ka Perwakilan), Iskandarsyah (Koordinator Liputan), Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Jaka Rasyid, Gito Rollies. Lhokseumawe: Bustami Saleh (Ka Perwakilan/Koordinator Liputan), M. Jakfar Ahmad, Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah, Maimun. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah. Langsa: H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar. Lhoksukon: Musyawir. Idi: Muhammad H. Ishak. Bireuen: HAR Djuli, Amiruddin. Takengon: Bahtiar Gayo, Irwandi. Sigli: Muhammad Riza, H. Rusli Ismail. Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Tapak Tuan: Zamzamy Surya. Blang Pidie: Sudarmansyah Putra. Kutacane: Ali Amran. Blangkejeren: Bustanuddin, Wintoni. Bener Meriah: Irham Hakim. Singkil: Mansurdin. Sinabang: Muhammad Rapyan.

� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Tidak dibenarkan menerima uang dalam bentuk apapun. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �

Hubungi kami Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksi@waspadamedan.com KANTOR PERWAKILAN DAN BIRO � Perwakilan dan Biro Jakarta: Jalan Siaga II No. 6 C Pejaten Barat, Pasar Minggu Jakarta Selatan. Tel: (021) 79197052, Faks: (021) 79199874. � Perwakilan dan Biro Banda Aceh: Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C, Banda Aceh. Tel & Faks: (0651) 22385. � Perwakilan dan Biro Lhokseumawe: Jalan Iskandar Muda No. 65, Lhokseumawe. Tel: (0645) 42109. � Biro Asahan, Batubara & Tanjungbalai: Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412. Harga iklan per mm kolom: Hitam-putih Rp. 11.000,-, berwarna Rp. 30.000,Halaman depan: hitam-putih Rp. 33.000,-, berwarna Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm. E-mail Iklan: iklan@waspadamedan.com Pencetak: PT Prakarsa Abadi Press, Jalan Sidorukun Medan. Isi di luar tanggung jawab percetakan

Sekwan Terbitkan Profil DPRD Sergai SEIRAMPAH (Waspada): Sekretariat Dewan (Sekwan) menerbitkan buku profil DPRD Kab.Serdang Bedagai priode 20092014 setebal 197 halaman yang berisikan daftar anggota, pimpinan, Fraksi dan Komisi serta alat-alat kelengkapan DPRD lainnya. Didalam profil tersebut juga terdapat tugas dan fungsi DPRD, produk hukum yang telah disahkan, biodata anggota DPRD Sergai priode 2009-2014, visi misi sekretariat dan kegiatan anggota DPRD, serta selayag pandang objek wisata di Sergai. Sekretaris DPRD Sergai H Suprin didampingi Kabag Humasy Muhid mengatakan, penyusunan buku profil ini selain dimaksud sebagai dokumentasi yang memuat aktifitas anggota dewan, juga bertujuan sebagai bahan pustaka bagi masyarakat guna mengenal lebih dekat tentang sosok, aktifitas dan gagasan serta pemikiran seputar pengabdian para wakil rakyat di DPRD Sergai. (c03)

Safaruddin Kembali Pimpin PKB Sergai TELUKMENGKUDU (Waspada): Safaruddin yang akrab disapa Udin Sirip kembali memimpin Dewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kab. Serdang Bedagai priode 2011-2016, setelah secara aklamasi terpilih sebagai Ketua Dewan Tanfiz pada Muscab partai itu, Sabtu (5/3) di gedung Serbaguna Kec.Teluk Mengkudu di Dusun V, Desa Pasar Baru. Ketua terpilih Safaruddin yang juga Ketua Fraksi PKB DPRD Sergai, Rabu (9/3) di Teluk Mengkudu mengatakan, dalam Muscab dihadiri 17 unsur PAC PKB se-Sergai, selain memilih dirinya juga memilih aklamasi Ketua Dewan Syuro H Marasel M Hasibuan dan selanjutnya memilih anggota formatur yang saat ini tengah menyusun komposisi kepengurusan. (c03)

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

T. TINGGI (Waspada): Baru beberapa saat memarkirkan sepeda motornya, bagasi sepeda motor dibongkar perampok. Akibatnya uang, handphone dan buku tabungan di dalamnya raib dalam sekejap. Persitiwa itu dialami Nita Mahyani, 28, warga Jalan Pulau Irian, Lingk. III, Kel. Bandar Sono, Kec. Padang Hulu, Tebingtinggi, Rabu (9/3) sekira pukul 11:30. Ketika itu memarkirkan sepeda motornya diSimpangDolok,JalanJendralSudirman,Tebingtinggiuntukmembeli tisu di sebuah toko di sana. Sekembalinya dari sana dan ketika sampai di kantor Dinas Deperindagkop Jalan Gunung Lauser BP 7 tempatnya bekerja, ia terkejut ketika membuka bagasi sepeda motor jenis Yamaha Mio Bk 3960 LF miliknya barang-barang berharga dan uang sebesar Rp 800.000 miliknya sudah raib dari tempatnya. Kasus pencurian itu kini ditangani petugas Sat Reskrim Polres Tebingtinggi. “Korban dan petugas parkir kini dalam pemeriksaan petugas untuk dimintai keterangan,” ucap Kapolres ketika dikonfirmasi melalui Humas Ngemat Surbakti, Rabu (9/3). (a11)

Pembinaan Dan Kesejahteraan Masyarakat Fokus Utama Musrembang

Waspada/Bustami Chie Pit

DALAM rangka sosialisasi UU No.22 Tahun 2009, Satlantas Polres Asahan memberikan bantuan helm standar ke masyarakat dari berbagai lapisan termasuk unsur TNI yang dapat menjadi suri tauladan bagi tertib lalulintas. Tampak dalam gambar Dandim 0208/AS Letkol Inf Handoko Nurseta memakaikan helm kepada anggotanya disaksikan Kasat Lantas Polres Asahan AKP Eko Hartanto, SIK di Makodim 0208 Asahan, Rabu (9/3).

Korban Penipuan Mengaku Polisi Mengadu P. SUSU (Waspada) : Rolel, 73, warga Jalan Gatot Subroto, Kec. Binjai Barat, menjadi korban penipuan oknum yang mengaku polisi, Selasa (8/3). Pelaku memerintahkan korban agar menstransfer uang ke rekening bank BCA untuk biaya pembebasan putri korban, yang disebut pelaku ditangkap Polres Binjai karena terlibat kasus pemilikian shabu-shabu. Menurut menantu korban, Rabu (9/3), pelaku mengontak mertuanyamelalui081375091462 memberitahukan Lisa, istri dari Rudi,ditangkappolisi.Diseberang telefon, terdengar suara seorang wanita memelas mengaku, Lisa, meminta kepada orangtuanya

agar membantu dirinya yang sedang terjerat kasus narkoba. Pelaku, kata Rudi, mengirimkan dua nomor rekening, yakni bank BCA nomor: 7130802774 dan bank BRI nomor: 004201026 830502. Pelaku saat itu memerintahkan agar korban mentransfer uangserayamengultimatumagar kasus ini tidak dibertahu kepada sia pun jika isterinya, Lisa ingin dibebaskan. “Dengan perasaan kalut, mertuanya saya yang usianya sudah lanjut menuju bank BCA untuk mentransfer uang yang diminta pelaku sebesar Rp6 juta ke nomor rekening 7130802774 atas nama pemilik rekening Teguh Filmansha,” kata Rudi sembari memperlihatkan bukti slip pemindahandanaantarrekening BCA. Rudi mengaku sangat kesal atas modus penipuan seperti ini.

Padahal, kata wiraswastawan itu, pada hari kejadian, istrinya sedang mengantarkan anak mereka pergi ke sekolah. Yang menambah kesal ayah dari beberapa orang anak itu, saat ia mencoba menghubungi nomor HP pelaku, sang penipu itu mengaku ia anggotakepolisianBireuen,Aceh.

Bahkan yang menyakitkan lagi,lanjutnya,pelakudengannada mengejek mengatakan, “apa kalian mau mentransfer lagi.” “Saya cukup kesal dan kasus penipuan ini akan saya laporkan ke Polresta Binjai, Kamis (10/3),” kata Rudi berharap pelaku dapat segera tertangkap. (a02)

Karyawan Nagatan Tubruk Mobil T. TINGGI (Wspada) Jaka Suhendra,21, warga Dusun II, Desa LautTador, Kab. Batubara, yang sehari-hari bekerja sebagai karyawan PT Nagatan Desa Binjai Serai, tubrukan dengan mobil di simpang Mendaris Jalinsum Tebing Tinggi – Kisaran. Akibatnya kaki kanan patah dan gigi depan rompal kini dirawat intensip di RSU Sri Pamela Tebingtinggi. Sedangkan mobil yang tidak diketahui jenis dan nomor kenderaannya langsung kabur. Menurut ketarangan yang diperoleh, Rabu (9/3), peritistiwa itu terjadi Selasa (8/3) siang sekira pukul 12.00 ketika waktu istirahat (wolon) hendak pulang makan dari tempatnya bekerja di PT Nagatan, perusahaan pengolaan pengawetan kayu. Dengan mengendarai sepeda motor Honda Astrea Grand BK 3816 VY hitam saat hujan mengguyur, karena perut terasa lapar dan ingin cepat sampai. (a11)

Pengembang Dukung Pemkab Batubara Menata Master Plan Perumahan LABUHANRUKU (Waspada): Sejak Batubara menjadi salah satu kabupaten baru di Sumut, kegiatan pengembang mendukung pemerintah menata master plan perumahan bermunculan. Tercatatkomplekperumahan di Desa Empat Negeri Simpangdolok Limapuluh, Desa Dahariselebar, Mesjidalam, Labuhanruku Talawi, Sukamaju T. Tiram. Di antara respon pengembang untuk membantu masyarakat yang belum punya rumah tersebut terdapat pengembang

putradaerah,KhairulGehowarga Labuhanruku. “Saat ini kami membangun 120unitperumahanRSH(Rumah Siap Huni) di lahan 1,5 ha di Lingkungan VI, Kel. Labuhanruku,” ujar Khairul, Rabu (9/3) Di antaranya sebanyak 40 unit sudah siap dilengkapi air leading, listrik dan ditempati pemiliknya, sedangkan 80 unit lagi dalam tahap penyelesaian. Menurut Khairul Geho, dia berusaha membangun perumahan komplek ‘Sirih Nasfa Indah’

berkat sistem kerjasama dengan KPR-BTN, serta bantuan Bupati Batubara H OK Arya Zulkarnain. Sebagai langkah awal pihaknya memberi subsidi berupa bangunan rumah type 36 dijadikan type 45 dengan harga Rp49 juta/ unit. Pembayaran dicicil selama 5 sampai 15 tahun di BTNTebingtinggi atau di Medan. Sebagian besar nasabah pemilik rumah adalah PNS berbagai instansi di Pemkab Batubara. Lokasi perumahan jarak 500 jalan besar, dekat RS, Polsek, Kantor

Camat, Pegadaian. Bukansampaidisitusaja,kata Khairul, kegiatan membangun perumahan akan berlanjut di Komplek ‘Geho Nas fa Indah’ di dekat AlWashliyah Labuhanruku sebanyak120unitdandikomplek ‘Ara Nasfa Indah’ di depan Lembaga Pemasyarakatan samping kantor Kacabjari di Desa Pahang Tala wi sebanyak 60 unit Di atas lahan 1 Ha di Pahang itu akan dibangun perumahan type45s/dtype76denganukuran 10 X 15 dan 8 X 13 /unit. (a12)

KNPI Labusel Dukung Upaya Polres Dan Pemkab MEDAN (Waspada): Mengantisipasi adanya upaya merusak rasa persaudaraan dan solidaritas antar umat beragama yang selama ini sudah terbina dengan baik di Labuhanbatu Selatan, DPD KNPI Labusel mendukung penuh upaya dan inisiatif yang di lakukan Kapolres Labuhabatu dan Bupati Labusel dengan

mengadakan kordinasi dan mengundang seluruh tokoh agama dan tokoh masyarakat. Hal itu disampaikan Ketua DPD KNPI Labusel dr Daschar Aulia pada acara pertemuan kordinasi antar umat beragama yang bertempat di ruang pertemuan Pemkab Labusel, Rabu (9/3).

Dr Daschar Aulia mengatakan, DPD KNPI Labusel siap bekerjasamadengansemualapisan masyarakat dan tokoh agama untuk menggalang solidaritas antar umat bergama dan memperkuat hubungan yang sudah baik, sehingga hal-hal yang tidak diinginkan seperti yang terjadi Cikeusik dan Temanggung tidak

terjadi di Labusel. KNPI Labusel beserta seluruh OKP dan pemuda yang ada di Labusel siap menjadi benteng dalam menjaga Labusel dari provokator yang hendak membuat isu SARA dan instabilitas di Labusel, pungkas dr Daschar Aulia. (m14)

Asahan Lakukan Antisipasi Bencana KISARAN (Waspada) : Cuaca yang tidak menentu menyebabkan wilayah pantai timur Sumut diancam angin puting beliung, sedangkan Pemkab Asahan melakukan antisipasi bencana sedini mungkin dan bersiap siaga terhadap segala sesuatu di luar dugaan. Berdasarkan keterangan Kepala Data dan Analisis, Badan

Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Stasiun Bandara Polonia Medan, Firman, seperti dilansir Waspada, edisi Selasa (8/2) mengatakan, kelembaban udara dan suhu panas cukup tinggi yang dipicu banyaknyahutandiLabuhanbatu dan Asahan berubah fungsi menjadi perkebunan sawit, menyebabkan interaksi udara panas

menjadi meningkat dan berpotensimenimbulkananginyang berbahaya. Bupati AsahanTaufan Gama Simatupang,Kamis(10/3)melalui Kabag Humas Rahman Halim menjelaskan,dalammenghadapi situasi itu, pihaknya mengimbau 25camatdiAsahanuntukmensosialisasikan kepada masyarakat agar selalu berhati-hati. Selain

itu Badan Penanggulangan Bencana Asahan bersama Dinas Sosial siaga mengantisipasi segala sesuatu yang tidak diinginkan. “Bila seandainya terjadi bencana angin puting beliung, kita akan siapkan tempat untuk evakuasi dan kru yang siap turun di lokasi bencana untuk memberi bantuan,” ungkap Halim. (a15)

HUT Ke-69 Bakrie, PT BSP Laksanakan Donor Darah KISARAN(Waspada):PTBSPTbkUnitSumut1Kisaranlaksanakan bakti sosial dengan mendonor darah, Kamis (10/3). Kegiatan itu dilakukan sebagai upaya agar untuk memenuhi stok darah di Asahan, sehingga sedikitnya 70 karyawan PT BSP mendonorkan darahnya di RSU Kartini, Kisaran, dan selanjutnya diserahkan ke Unit Transfusi Darah RSUD Kisaran, agar dapat dimanfaatkan sebaik mungkin. Busines Unit Head PT BSP Sumut I, Nahum Pangabean mengungkapkan, kegiatan itu merupakan program tahunan yang dilakukan oleh seluruh jajaran karyawan dalam partisipasinya dalam dunia kesehatan. ManajerHRDdanGAPTBSPSumantrimengungkapkan,kegiatan itu merupakan bagian dan dari CRS dalam dunia kesehatan. Tidak hanya dia berharap dengan usia ke-69 KUB dapat menjadi lebih baik dan dapat berperan penting untuk masyarakat sekitar. Selain itu, dalam rangka menyambut HUT berdirinya Perkebunan PT BSP ke-100 yang jatuh pada Mei akan dirangkai dengan berbagi kegiatan, salah satunya akan diadakan Zikir Akbar, yang rencananya mendatangkan Ustaz Kondang Arifin Ilham ke Kisaran pada 20 Maret. (a15)

TANJUNGBALAI (Waspada) : Pembinaan, kesejahteraan serta melanjutkan program kepentingan masyarakat dan peningkatan infrastruktur menjadi fokus utama Musrembang Kota Tanjungbalai 2012. “Program prioritas disusun dengan mengacu pada upaya perwujudan visi misi Kota Tanjungbalai, yaitu Tanjungbalai sebagai kota beriman, aman, berpendidikan, pusat perdagangan dan industri menuju masyarakat maju dan sejahtera,” kataWalikota Tanjungbalai H Thamrin Munthe pada pembukaan Musrembang Kota 2012 di aula kantor kepala daerah, Selasa (8/3). Walikotamenuturkan,melihattingkatkebutuhandankepentingan masyarakat, agenda strategis yang perlu dicermati dan ditindaklanjuti meliputi pembinaan masyarakat melalui peningkatan SDM dari berbagai aspek, termasuk keagamaan yang akan mencerminkan nilai moral sesuai visi misi Tanjungbalai.(a14)

Sat Lantas Polres Binjai Budayakan Tertib Lalu Lintas BINJAI (Waspada): Satuan Lalu Lintas Polres Binjai dalam rangka pencapaian tugas pokoknya menciptakan tertib dan kelancaran lalu lintas diwilayah hukumnya, melakukan kegiatan budaya tertib lalu lintas. Kegiatan tertib lalu lintas itu menurunkan personil Polantas di jalan dengan memberikan brosur kepada pengemudi dan pengendara kendaraan bermotor yang berisikan imbauan tentang tertib lalulintas. Kasat Lantas Polres Binjai AKP T Rizal Maulana ,SIK , menyebutkan masalah lalu lintas adalah masalah bersama dan tanggung jawab bersama pula seluruh pemakai jalan raya , diharapkan peraturan yang berlaku agar ditaati dan dipatuhi. (a05)

PT SKU Bangun Tempat Mandi Warga Desa Mampang KOTAPINANG (Waspada) : PT Satya Kisma Usaha (PT SKU) danYayasan BuddhaTzu Chi Indonesia melalui Perkebunan Normark membangun tempat mandi (MCK), Sabtu (5/3) di Desa Mampang, Kec. Kotapinang, Kab. Labuhanbatu Selatan. Abdul Muis dariYayasan BuddhaTzu Chi Indonesia mengatakan, PT SKU danYayasan Buddha Tzu Chi selalu memberika bhakti sosial untuk masyarakat terutama di bidang kesehatan guna menghindari penyakit. Dana diperoleh perusahaan untuk kegiatan bhakti sosial kisaran Rp100-300 juta per bulan dari hasil laba daur ulang sampah, dengan semboyan“sampah dijadikan emas dan emas disumbangkan untuk cinta kasih”. Menurut Abdul Muis, Yayasan Buddha Tzu Chi bulan depan akan mengadakan bhakti sosial berupa operasi bibir sumbing, Hernia dan Katarak dalam radius 5 KM dari perkebunan Normark ini serta pembangunanMCKdikawasanDesaMandalaSena,Kec.Silangkitang, Kab. Labusel yang juga desa bersebelahan dengan Perkebunan Normark.(a19)

Lanal TBA Gelar Pengobatan Gratis TANJUNGBALAI (Waspada) : Pangkalan TNI AL TanjungbalaiAsahan menggelar bakti sosial berbentuk pengobatan gratis dan khitanan massal serta pelayanan KB di Desa Seiberombang, Kec. Panai Hilir, Kab. Labuhanbatu, Selasa (8/3). Kegiatan itu merupakan rangkaian peringatan HUT ke-6 Pangkalan TNI AL Tanjungbalai Asahan. Untuk mensukseskan bakti sosial yang diikuti 600 orang tersebut, Lanal TBA mendatangkan tim medis Rumkit TNI AL yang dipimpin dr Komang Makes dibantu petugas Puskesmas Seiberombang. Komandan Pangkalan TNI AL TBA Letkol Laut (P) R. Firman Noegraha W dibacakan Palaksa Kapten Laut (P) Hendry Mujoko menyatakan, bakti sosial ini merupakan wujud nyata peran Tentara Nasional Indonesia, khususnya Angkatan Laut dalam membangun dan mendukung pemerintah menuju masyarakat sehat dan sejahtera. Bakti sosial di Desa Seiberombang dihadiri Camat Panaihilir Zaid Harahap, Pasi Intel Lanal TBA Kapten Marinir Muhammad Irfan Hilmi dan seluruh personel Pangkalan TNI AL TanjungbalaiAsahan termasuk Letnan Marno. (a14)

Proyek PNPM Desa Lumban Dolok Dikerjakan Asal Jadi PANYABUNGAN (Waspada) : Proyek PNPM jenis drainase dengan panjang 300 meter di Desa Lumban Dolok, Kecamatan Siabu, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) tahun 2010 dengan anggaran Rp190 juta diduga dikerjakan asal jadi. Demikian penjelasan salah seorang tokoh pemuda Desa Lumban Dolok, Martua Raja Nasution alias Jabol-bol, Selasa (8/3) di gedung DPRD Madina. Menurutnya, panitia PNPM didesanya kuat dugaan memanipulasi perencanaan pekerjaan untuk keuntungan peribadi. Alasannya, seharusnya fondasi dan lebar drainase masing-masing 20 cm. Namun kenyataan di lapangan diduga fondasi hanya 10 cm. Selain telah merugikan uang negara, kualitas proyek disangsikan. Martua mengaku, akibat menyoroti bangunan PNPM, dirinya telah mendapat ancaman serius, walaupun dalam bentuk pesan singkat (SMS). Ia menduga, SMS ancaman itu erat kaitannya dengan keberadaan proyek PNPM itu. “Bahkan, Ketua TPK PNPM Hamdan Pulungan sebenarnya takut jika saya mengadukan persoalan tersebut pada pihak terkait,” ucapnya. (c14)

BPPT Pasang Baliho IMB Di Jalan Protokol Gunungtua

Waspada/Sapriadi

BUSINESS Unit Head PT BSP Sumut I Nahum Panggabean didampingi Manajer HRD dan GA PT BSP Sumantri sedang memeriksakan darah sebelum mendonorkan darahnya. Kegiatan donor darah itu, merupakan kegiatan dalam peringatan HUT Badan Usaha Bakrie (BKU) di RSU Kartini Kisaran, Kamis (10/ 3).

GUNUNGTUA (Waspada) : Badan Pelayanan PerizinanTerpadu (BPPT), Kabupaten Padanglawas Utara memasang sejumlah baliho bertulisan Peraturan Daerah (Perda) nomor 12 tahun 2010 tentang perizinan usaha kepada kalangan pengusaha. Pemantauan Waspada, Selasa (8/3) di jalan protokol Gunungtua, baliho bertulisan setiap pembuatan bangunan baru, perubahan danpembongkaransertapenimbunanbahanbangunanharusmemiliki izin mendirikan bangunan (IMB) sesuai Perda Kabupaten Paluta nomor12Tahun2010.BalihoyangberlogokanKabupatenPadanglawas Utara itu mengajak warga untuk melengkapi izin bagunannnya. KepalaBPPTPadanglawasUtaraHMaraLobiSiregarmenuturkan, tujuan baliho tersebut untuk memberikan informasi mengenai peraturandaerah, termasukhalpelayananpublik.Sehinggamasyarakat mengetahui hak dan kewajiban dalam permasalahan perizinan. (a35)

Sumatera Utara

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

PT IA Lakukan Multi Pekerjaan, Dishut Dituntut Tempuh Jalur Hukum LIMAPULUH(Waspada): Ketidak hadiran pengusaha PT IA bentuk pelecehan terhadap lembaga legislasi. ‘’Tindakan ini sangat kita sesalkan dan merupakan bentuk pelecehan kepada dewan selaku lembaga legislasi,’’ tukas Ketua Komisi A DPRD Kab Batubara Al-As’ari SAg kepada Waspada seusai meminta penjelasan kepada perwakilan masyarakat Desa Bogak dan Masjid Lama Kec Tanjungtiram dan Talawi dihadiri instansi terkait. Atas pengambilan pasir kuarsasecarailegalyangdilakukan PT IA dan penguasaan lahan Mangrove dikawasan hutan lindung dengan mengalihfungsikan menjadi perkebunan kelapa sawit seluas lebih kurang 35 ha. Akibatnya DPRD Kab Batubara kembali melayangkan surat pemanggilan kedua kepada pimpinan/pengusaha PT IA sebagaimana ditandatangani oleh Ketua DPRD Selamat Arifin SE tanggal

9 Maret 2011. ‘’Agenda pemanggilan ini guna memintai penjelasan terhadap operasional penambangan pasirdilakukansejalanmenindaklanjutihasilsidakKomisiAkelapangan,’’ tukas Selamat Arifin Rabu (9/3). Dalam penjajakan komisi yang membidangi masalah pemerintahandanpertanahanoperasional perusahaan ditemukan melakukan multi pekerjaan yang sangat berdampak pada lingkungan perambahan hutan, alih fungsi lahan dan dugaan melakukan kegiatan penambangan pasir pantai yang bernilai miliaran rupiah. Lebih disesalkan lagi aktivitas mereka tidak berdampak menguntungkan baik bagi masyarakat maupun pemerintah dalam memberikan konstribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).’’Mampukahwakilkitamenuntaskan persoalan ini,’’ujar

warga sembari mengatakan ketidakhadiranpengusahamemenuhi panggilan dewan mencerminkan arogansi perusahaan yang selamainimerekarasakankarena operasinya merasa mendapat backing dari oknum tertentu. Zulnas salah seorang tokoh pemuda di Tanjungtiram mengatakanmasalahitutidaksemata dibawa melalui jalur politis Namun dapat ditindaklanjuti kejalur hukum oleh Dinas Kehutanan setempat dengan menyerahkan ratusan karung berisikan pasir kuarsa ditemukan warga beserta alat berat digunakan di lokasi sebagai barang bukti pengusutan pihak berwajib. ‘’Kita minta semua temuan dilokasi ini diserahkan kepada penyidik guna diproses secara hukum atas dugaan pelanggaran dilakukan PT IA.Beranikah Dinas Kehutanan selaku dinas teknis melakukan ini,’’katanya. (a13)

Pemkab Karo Layangkan Surat Teguran Ke PT MIL KABANJAHE (Waspada) : Karena masih tetap melakukan kegiatan pembangunan walau belum memiliki surat izin mendirikan bangunan (SIMB), Pemkab Karo melalui kantor pelayanan perizinan terpadu, kembali melayangkan surat teguran yang ketigakepadapimpinanPTMerek Indah Lestari (MIL), selaku pengembangkawasanwisataTaman Simalem Resort (TSR). Surat teguran ketiga dilayangkankepadaPTMILkarenaberdasarkan laporan yang diterima di lapangan Pemkab Karo, pihak PT MIL selaku pengelola dan pengembang TSR yang berlokasi di Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, masih melakukan kegiatan pembangunan fisik dan operasional lainnya tanpa izin yang sah. Dalam surat nomor : 503/ 427/KPPT/2011 tertanggal 7 Maret 2011 yang ditandatangani Kepala Kantor Pelayanan PerizinanTerpadu Darmin Karo Sekali ditegaskan, apabila teguran tersebut tidak diindahkan, maka Pemkab Karo akan melakukan tindakansesuaidenganperaturan dan ketentuan yang berlaku. Kepala Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Pemkab Karo Darmin Karo Sekali yang dihu-

bungi melalui telefon selularnya, Rabu (9/3) mengaku telah melayangkan surat teguran ketiga kepada PT MIL. Sebelumnya, kata Darmin, Pemkab Karo telah melayangkan surat teguran kedua untuk menghentikan pembangunan fisik di kawasan TSR. Lebihlanjutdikatakan,PTMIL sendiri telah mengajukan perihal permohonan tentang pelaksanaankegiatanpembangunanfisik dilapangangunamerampungkan dan renovasi terhadap bangunan yang sudah ada. “Namun hal itu tidak dapat ditolerir oleh Pemkab Karo mengingat hal tersebut bertentangan dengan Perda KabupatenKaroNomor7Tahun 2006,” ujar Darmin. Juga dikatakan,perihal permohonan IMB kepada Pemkab Karo tentang pembangunan Dormitory Male, Convention and Meeting room, coffe shop, central kitchen, dormitory female,tidak dikeluarkan ijinnya oleh Kantor Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten Karo,karena tidak memenuhi persyaratan sesuai dengan Perda Kabupaten Karo, dimana pihak PT MIL tidak melengkapigambarbangunanlengkap dari masing-masing bangunan.

Kawasan wisata TSR terletak di wilayah Desa Sikodon-kodon Kecamatan Merek Kabupaten Karo,dibangun sejak tahun 2004 lalu sebagai kawasan wisata bertaraf internasional dengan luas sekitar 206 Ha. Sejak awal pembangunan TSR,yang berbatasan langsung dengan kawasan hutan lindung Sibuaten Register 3/K yang juga berada di kawasan daerah tangkapan air Danau Toba tersebut,telah menuai permasalahan, menyangkut status pemilikan tanahkaitannyadengangantirugi kepada masyarakat setempat. Juga termasuk permasalahan bataskawasandenganhutanmilik negara. Setelahselesaipermasalahan dengan masyarakat setempat, ternyata kehadiran TSR masih menyisakan permasalahan lain menyangkut surat IMB. Selain itu, kemungkinan ada masalah lainnya menyangkut perubahan peruntukan kawasan sesuai dengan tata ruang dan lainnya. Bahkan,sejak dua tahun ini PT MIL sendiri telah mengoperasikan kawasan TSR sebagai objek wisata dengan melakukan pengutipan biaya masuk. (c09)

Dampak Kemacetan PDAM Berastagi, Karyawan Losmen Siap Demo BERASTAGI (Waspada) : Kemacetan dstribusi air mineral (PDAM) sejak dua hari belakangan, air PDAM hanya berjalan padawaktusianghariantarapukul 14:00 hingga 15:30, sehingga membuat pihak pekerja losmen berencana akan mendatangi kantor Cabang Berastagi. Ningsi, koki losmen Sibayak

mengatakan, kemacetan tanpa ada pemberitahuan sangat disesalkandirinyadimanasampai Kamis(10/3),airbelumjugadapat mengalir dengan lancar, dan membuat pekerjaan setiap harinyadalammenyiapkanmakanan bagi wisatawan terlantar. Pemadaman yang berjalan sudah dua hari tanpa pemberi-

tahuan sangat disesalkannya.Terutama di pagi hari, hingga menjelang sore air sangat dibutuhkan pihak penginapan di Berastagi. “Bila ini berlangsung sampai Sabtu, maka pihaknya bersama teman satu pekerjaannya akan mendatangi PDAM, untuk meminta pertanggungjawaban,” katanya. (c19)

Tetes Air BUMD Asahan… AIR, begitu penting dalam kehidupan; bagian utama dari ekosistem, bahkan secara emosional pribadi ada istilah ‘air mata’. “Air Mata” sesuatu yang bermakna, apakah ekspresi duka, suka, sampai penyakit. Air limbah rumah tangga akan menjadi masalah jika tidak ditangani dengan benar.Dan,disetiapfasilitaspublik pasti ada sebuah ruang yang berkaitan erat dengan air: “buang air” dan “cuci”. Dalam salah satu perintah wajib Agama Islam, yakni Sholat, terkait erat terhadap air, yaitu ‘air udhuq’. Nah, bagi masyarakat perkotaan yang nyaris meninggalkan pola Sumur sebagai sumber air bersih bagi kebutuhan hidup sehari-hari, biasanya bergantung kepada air bawah tanah atau sumur bor, tapi kebanyakan bergantung kepada pasokan air dari perusahaan yang dikelola BUMD (BadanUsahaMilikDaerah),biasa disebut PDAM. Tahun lalu, di Kisaran konsumen PDAM hiruk pikuk memprotes distribusi air bersih, jangankan menetes“angin sajopun tak sampai ke rumah, bagaimano awak ondak cebok.” Macet total di sebahagian besar kawasan pemukiman konsumen. Awam berpendapat “air Sungai Silau masih mengalir normal, mengapa PDAM tidak mampu mendistribusikannya?”, kecuali memang sumber air sudah kering. Dilongok (ditinjau-red) ke dalam, betapa BUMD pengelola air bersih Pemkab Asahan ini

bagaikan ‘mewariskan turun temurunkebobrokan”.Saatitu,WTP Bukit Katarina terpaksa memakai genset sebab PLN memutus arus karena faktor hutang, gudang material kosong, karyawan tidak gajian,keadaaninimemunculkan unjuk rasa konsumen dan aktivis dari sudut pandang berbeda. Jikaseorangwargapelanggan sebuahWarkop, suatu ketikaWarkoptidakmemilikiairpanasuntuk menyeduh kopi manis, maka warga akan mendatangiWarkop lainnya. Namun, jika warga pelangganPDAMtidakmendapatkan pasokan air? Amarah yang timbul disebabkan pengelolanya adalah BUMD dan warga tidak punya pilihan lain. Sangat logis. Tanggal 13 Maret 2010, mantan Direktur Umum PDAM Asahan HA Rahman SE.MSi, Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Asahan, diberi kepercayaan menjadi Direktur PDAM Tirta Silau Piasa, mungkin pengambil kebijakan saat itu berpendapat “Rahman salah satu sosok yang mengetahui apa sebenarnya penyakit di BUMD ini”. “Nekad sekali pak Rahman menerima jabatan Direktur PDAM dalam kondisi begitu parah,” demikian salah satu komentar koleganya sesama civitas akademika. Rahman kemudian “terseok-seok” membenahi. Gaji karyawan dan hutang ke PLN mulaidiangsur,menyiapkanbiaya operasionalmerupakanpekerjaan berat. Investasi yang masuk dari APBN tahun 2010 sekira Rp7 miliar dalam bentuk fisik seperti pembuatan kanalWTP Bukit Katarina, perpipaan induk, dua unit pompa distribusi, satu unit pom-

paintake(isap-red),tigaunitpompa dosing (injeksi bahan kimia, satu unit sumur bor di Huta Padang. Harus diakui, sejak dibenahi Rahman yang mengaku saat itu distribusi air perlahan membaik. Unjuk rasa konsumen dan aktivis mereda.DalamAPBNtahun2011 dalam bentuk fisik dan sharing denganAPBDAsahandiproyeksikan untuk pengolahan air 20 liter perdetikdiSeiSerindan/SeiKepayang berikut instalasi distribusi, perbaikan fasilitas WTP Bukit Katarina dan penambahan daya listrik, rehab pengolahan air 20 liter per detik, pembelian meterisasi di rumah konsumen, perbaikan filter air dan pengadaan tiga pompa distribusi. “Usai jabatan di Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Asahan,sejalandenganituPDAM Tirta Silau Piasa mulai membaik, saya sudah menyampaikan niat mundur dari jabatan Direktur PDAM, saya ingin fokus di Universitas Asahan,” ujar Rahman bulan lalu. Persis setahun kurang sepuluh hari, tepatnya Kamis (3/3), HA Rahman,SE.MSi menyerahkan jabatan kepada Direktur baru Drs Darwinsyah Harahap SE. Klop. Hanya ada sepenggal kalimat dari konsumen PDAM Tirta Silau Piasa: “Semoga air semakin lancar sampai ke rumah”. Memang, salah satu kata penting dalam keseharian adalah “air”. Tentu ini terkait dengan salah satu visi Pemkab Asahan yang diusung Bupati/Wabup Drs H Taufan Gama Simatupang MAP/ H Surya, BSc: “Asahan Sehat” Nurkarim Nehe

Semua Fraksi Usulkan Pansus Pasar Dwikora P. SIANTAR ( Waspada): Semua fraksi di DPRD Kota Pematangsiantar mengusulkan dibentuk panitia khusus (Pansus) Pasar Dwikora yang terbakar, Minggu (27/2) malam, karena sampai sekarang tidak ada bukti nyata yang dilakukan Pemko terhadap para pedagang yang menjadi korban kebakaran. “Sampai sekarang tidak ada buktinyatayangdilakukanPemko sesudah kebakaran itu terjadi,”

kata Ketua DPRD Pematangsiantar Marulitua Hutapea didampingiWakil Ketua Timbul M Lingga dan anggota DPRD Chondri LH Silitonga di ruang kerja Ketua DPRD, Kamis (10/ 3). Ketua DPRD menyebutkan semua fraksi di DPRD yang mengusulkan pembentukan Pansus itu ada lima terdiri Fraksi Demokrat (FD) dipimpin Maurits F Siahaan,FPDIPdipimpinM.Rivai

Siregar, FPAN dipimpin Erlinda Arista Sirait, Fraksi Karya Peduli Nurani (FKPN) dipimpin Saut H Simanjuntak dan Fraksi Kebangsaan (FK) dipimpin Alosius Sihite. Menurut Ketua DPRD, selain usulan semua fraksi di DPRD, beberapa eleman masyarakat termasuk aspirasi para pedagang Pasar Dwikora yang turut mendesak dibentuknya Pansus Pasar Dwikora. Ketua DPRD membenarkan

sudah ada rapat antara pihak DPRD khususnya dari Komisi I danKomisiIIDPRDdenganpihak Pemko, namun pihak Pemko terkesan tidak serius dan hanya berencana, karena masih akan melakukan tindakan dan belum ada tindakan nyata. “DPRD sudah melakukan penekanan tentang rencana Pemko mengucurkan dana Rp2 miliar dari anggaran tidak terduga

APBD, tapi Pemko masih sebatas rencana dan terlihat gamang dalammenindaklanjutinya.Mereka masih mencari bentuk penyaluran anggaran itu kepada pedagang apakah dalam bentuk kuponataumembelilangsungbahan yang dibutuhkan pedagang berupa semen atau seng dan diserahkan kepada para pedagang. Semuanya belum jelas,” kata Ketua DPRD. (a30)

Kapoldasu Dan Pangdam I BB Resmikan Pemakaian Asrama SAMOSIR (Waspada) : Untuk meningkatkan kesejahteraan anggota Polri dan TNI-AD, Kapoldasu Irjen Oegroseno dan Pangdam IBBMayjenLeoSiegerssecarabersama-samameresmikanpemakaian 16 unit Asrama Polres Samosir dan 16 unit Asrama Koramil 03 Pangururan, Kamis (10/3) di Jalan Kejaksaan Pangururan. Peresmian asrama ditandai dengan penandatangan batu prasasti oleh Kapoldasu dan Pangdam I BB dirangkai dengan penandatanagan surat serah terima dariYayasan Buddha Tzu Chi kepada Kapoldasu dan Pangdam I BB, kemudian Kapoldasu dan Pangdam melakukan pengguntingan pita sekaligus meninjau asrama. Pembangunan Asrama ini sangat unik karena dibangun secara bersama-sama dan berdampingan atas bantuan Yayasan Buddha Tzu Chi. Acara peresmian ini dihadiri Bupati Samosir Mangindar Simbolon, Wakil Bupati Mangadap Sinaga, Danrem 023 Kolonel Heboh Susanto, Kapolres Samosir AKBP EP Sirait, Kapolres Simalungun AKBP Marzuki, Kapoolres Tobasa AKBP M. Tampubolon, Kapolres Taput, Dandim 0210 TU Letkol H.Sianturi dan lainnya. Pangdam Leo Siegers berharap kedepan Yayasan Buddha Tzu Chi dapat membangun ssrama seperti ini untuk kabupaten lain. Dia juga berharap masyarakat Samosir dapat menerima ini dengan hati yang terbuka. (c11)

Waspada/Edison Samosir

KAPOLDASU Irjen Oegroseno menandatangani prasasti peresmian Asrama Polres Samosir disaksikan Pangdam I BB Mayjen Leo Siegers, Bupati Samosir Mangindar Simbolon, Kapolres Samosir AKBP EP Sirait, Wakil Bupati Mangadap Sinaga, Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi, Dandim 0210 Letkol Sianturi, Kamis (10/3) di Jalan Kejaksaan Pangururan.

B10

Sumatera Utara

Jangan Cederai Pilkada Madina

Dugaan Korupsi PS Sidimpuan

3 Permohonan Penangguhan Penahanan Ditolak

PANYABUNGAN (Waspada) : Pilkada ulang Kab. Mandailing Natal akan dilaksanakan 20 April nanti dan kepada semua calon, tim sukses da semua komponen masyarakat agar jangan mencederai pelaksanaan Pilkada tersebut dengan perilaku politik menyimpang dari peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Hal itu dikatakan Ketua DPRD Madina As Imran Khaitamy Daulay saat rapat Paripurna Istimewa DPRD Madina, baru-baru ini. Imran melanjutkan, KPUD Madina menetapkan pelaksanaan Pilkada ulang akan dilaksanakan 20 April 2011 sebagai lembaga legislatif kita mengimbau semua pelaksanaan pemungutan suara ulang agar melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya, terutama penempatan fungsi masyarakat sebagai putusan politik melalui partisipasi politik serta tidak termobilisasi untuk kepentingan politik pragmatis. “Jadi semua kompen masyarakat diharapkan ikut mensukseskan Pilkada ulang ini. Keikutsertaan masyarakat nantinya sangat menentukan arah Mandailing Natal dalam lima tahun ke depan,” katanya. (c15)

Perkantoran Makorem 022/PT Asrama Difogging P. SIANTAR (Waspada): Korem 022/PT bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun melaksanakan fogging/ pengasapan dilingkungan perkantoran Makorem 022/PT dan Asrama Beringin, Selasa (8/3). “Fogging/pengasapan ini dilakukan untuk membasmi/membunuh jentik dan nyamuk Aedes Aegypti hingga warga Makorem 022/PT terhindar dari wabah penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD),” sebut Kapenrem 022/PT Mayor Caj Drs Prinaldi. MenurutKapenrem,dimusimhujansaatinitentubanyakmenimbulkan genangan air di berbagai tempat. “Karena itu, kita harus lebih waspada terhadap penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). DBD merupakan penyakit yang disebarkan virus. Kebanyakan korbannya tidak menunjukkan gejala infeksi yang jelas dan biasanya hanya mengalami sakit kepala, demam dan nyeri persendian. Jika tidak ditangani dengan cepat, penyakit ini bisa merusak pembuluh darah dan menyebabkan kematian.” Virus DBD, terang Kapenrem, ditularkan nyamuk Aedes Aegypti yang senang dengan genangan air bersih yang tidak mengalir dan tidak terkena sinar matahari serta biasanya nyamuk itu keluar pada pukul 10:00 pagi hingga pukul 18:00. “Untuk mencegahnya, d isamping melakukan fogging/pengasapan, harus mejaga kebersihan lingkungan dan melakukan 3M (menguras tempat berkembang biak jentik, menutup wadah air, menguburkalengdanbanbekas).Dengandemikian,mudah-mudahan kita terhindar dari DBD.”(a30)

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Waspada/A.Cerem Meha

PULUHAN massa yang menamakan diri AMMPBB berdemo di Kejari Padangsidimpuan, menuntut kasus dugaan korupsi terkait PS. Sidimpuan senilai Rp3,2 miliar segera dituntaskan, Kamis (10/ 3).

Puluhan Massa Demo Kejari Sidimpuan P.SIDIMPUAN (Waspada) : Puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Masyarakat Peduli Birokrasi Bersih (AMMPBB) melakukan aksi demonstrasidigedungKejaksaan Negeri(Kejari)Padangsidimpuan, Kamis (10/3). Mereka menuntut Kejari Padangsidimpuanmelakukanupaya ‘jemput bola’ terkait surat izin pemeriksaan salah satu tersangka lainnya AID yang berstatus sebagaianggotaDPRDTapanuliSelatan dariPartaiGolkaryangmasihaktif.

Di depan gerbang gedung Kejari Padangsidimpuan, mereka juga langsung melakukan orasi mendesak dan tuntutan dalam penanganan kasus 3 tersangka dugaan korupsi PS Sidimpuan. “Kami minta Kejari jemput bola dalam hal surat izin pemeriksaan AID agar kasus dugaan korupsi ini bisa segera tuntas, “ ujar mereka. Dalam pernyataan sikapnya yang dibacakan Harizon Sasputra disebutkan, penanganan yang

dilakukan Kejari P. Sidimpuan terhadap 2 dari 3 tersangka dugaan korupsi PS Sidimpuan merupakan bukti keseriusan Kajari Indrasyah Djohan dalam menangani persoalan korupsi di Kota Padangsidimpuan. Kajari Padangsidimpuan Indrasyah Djohan melalui Kasintel Polim Siregar mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih terus menunggu turunnya surat izin pemeriksaan terhadap AID. (c13)

Forum Diskusi Majelis Reboan Dideklarasikan

Warga Ulu Pungkut Tolak Kehadiran PT Sorik Mas Mining

P. SIANTAR (Waspada) : Mencermati kondisi yang berkembang di Kabupaten Simalungun dan Kota Pematangsiantar, baik sosial, politik, ekonomi, budaya dan lainnya, Forum Diskusi Majelis Reboan dideklarasikan para penggagasnya. “Wadah tempat berdialog, membicarakan tentang berbagai hal yang berkembang di masyarakat terutama yang meresahkan masyarakat,” ujar Ketua Forum Majelis Reboan Ngatijan Thoha selaku salah seorang penggagas forum itu saat pendeklarasiannya di Toba Room, Siantar Hotel, Kota Pematangsiantar, Rabu (23/ 2). Ngatijanmenjelaskan,bilakondisiyangberkembangdimasyarakat berlarut-larut, partisipasi masyarakat akan hilang dan bisa menimbulkan ketidakpercayaan masyarakat terhadap penyelenggara pemerintahan. Ketua KNPI Simalungun, tokoh masyarakat Suryadi yang juga Ketua DPC PDIP Simalungun dan Ridwan Damanik serta anggota DPRD Rudolf M Hutabarat senada mendukung kehadiran forum itu. (a30)

PANYABUNGAN(Waspada): Warga Kecamatan Ulu Pungkut, Kab. Mandailing Natal menolak kehadiran dan aktivitas yang dilakukan PT Sorik Mas Mining (PT SMM). Penolakan itu telah dituangkan dalam naskah kesepakatan penolakan terhadap PT SMM dalam rapat yang di laksanakan di Desa Hutagodang, Kec. Ulu Pungkut, Rabu (9/3). DemikiantokohpemudaUlu Pungkut Syaiful Daulay dan Darman, tokoh adat Ulu Pungkut Mangaraja Lubis dan tokoh agama MuhammadYahya Lubis, Kamis (10/3) di Kotanopan. Syaiful melanjutkan, selain

penolakan itu ditandatangani ratusan warga, surat itu juga ditandatangani aparatur desa, tokoh masyarakat, alim ulama, tokoh adat dan pemuda Ulu Pungkut. Warga juga menyampaikan surat keberatan terhadap Bupati Madina, Ketua DPRD, Camat Kotanopan, Camat Ulu Pungkut dan kepada PT SMM. AdapunalasannyawargaUlu Pungkut menolak kehadiran PT SMM, lanjut Syaiful, karena PT SMM adalah pemegang kontrak karya seluas 21.010 Ha di Kec. Ulupungkut dari total luas Kec. Ulupungkut 29.519,09 Ha. Kemudian, PT SMM adalah 1 dari

13 perusahan tambang yang boleh melakukan penambangan di kawasan hutan lindung. Izin penambangan PT. SMM adalah tambang terbuka. Kemudian, warga Ulu Pungkut adalah masyarakat yang memiliki kearifan budaya yang tidak merusak lingkungan serta ekosistem di dalamnya. Alasan selanjutnya, karena masyarakat sangat banyak memanfaatkan hasil hutan untuk menunjang kehidupan keluarga. MayoritaspendudukUluPungkut adalahpetaniyangmemanfaatkan lahansebagaisatu-satunyasumber penghidupan mereka. (c15)

P.SIDIMPUAN (Waspada) : Kejaksaan Negeri Padangsidimpuan menolak tiga permohonan penangguhan penahanan yang diajukan terhadap HAN, salah seorang tersangka dugaan korupsi dana Persatuan Sepakbola (PS) Sidimpuan tahun 2008 dan 2009 dengan total sekitar Rp3,2 miliar. “Sudah ada tiga permohonan penangguhan penahanan terhadap HAN. Tapi belum satupun yang dapat dikabulkan,” kata Kajari Padangsidimpuan Indrasyah Djohan Nasution melalui Kasi Intel, Polim Siregar, Kamis (10/3). PermohonanpertamadiajukanWakilWalikota, H Maragunung Harahap, Jumat (18/2). Sesuai surat No:180/913/2011, dengan kop dan stempel surat bertuliskan Walikota Padangsidimpuan. Kemudian permohonan istri HAN, Hj Henny Herlina , Jumat (18/2). Permohonan itu turut diketahui dan ditandatangani oleh 10 orang pimpinan dan anggota DPRD Kota Padangsidimpuan. Mereka adalah Azwar Syamsi Lubis (Ketua DPRD),MaratamanSiregar,ErwinNasution,Ashari Harahap, Rika Hanum Nasution, Siti Hawani,

Aryanto Harahap, Frans Mico Lubis, Soritaon Siregar, dan Sahrun Harahap. Permohonan berikutnya diajukan kuasa hukum HAN dari Syahruzal Yusuf & Associates padaFebruari.Alasanpermohonanpenangguhan penahanan itu, HAN aktif sebagai PNS, masih ada tugas pekerjaan yang harus diselesaikan, dan punya tanggungjawab menafkahi keluarga. Namun tidak satupun permohonan itu yang dapatdikabulkanKejariPadangsidimpuan.Dengan alasan terdakwa dikhawatirkan melarikan diri menghilangkan barang bukti, dan mengulangi perbuatannya. Periksa Saksi Ditanya sudah sampai dimana proses hukum perkara tersebut, menurut Polim, pihaknya sedang memintai keterangan HAN sebagai saksi untuk berkas perkara tersangka HMSP. Selain itu, Kejaksaan juga sedang memintai keterangan Zulkarnain Nasution alias Meok (wiraswasta), Ramadhan Harahap (Kepsek SMPN 4), dan Maskur Hasibuan (mantan bawahan HAN saat menjabat Kadis Pendidikan). (a27)

Diduga Stres, Pria Lajang Bunuh Diri PANGKALANSUSU (Waspada): Syafrizal alias Ijal,34,prialajangyangselamainididugamengidap stres warga Dusun IV, Desa Alurcempedak, Kec. Pangkalansusu, ditemukan keluarganya tewas tergantung di dalam kamar rumahnya, Selasa (8/3) tengah malam. Menurut keterangan, kematian pria itu akibat bunuh diri. Informasi yang diperoleh menyebutkan, Syahfrizal, beberapa waktu lalu pernah merantau ke daerah Pangkalan Kerinci, Riau, selama dua tahun. Sekembalinya dari perantauan, pemuda itu memperlihatkan gejala perubahan mental dantingkahlaku.Pemudaituakhir-akhirnyakurang mau berinteraksi dengan siapa pun dan sikapnya cendrung menjadi pendiam. Perubahanpsikisinidiakuikeluarganyakepada polisi. Menurut keluarganya, sejak siang, Syafizal, mengurung di dalam kamar. Orangtuanya curiga, setelah sampai malam pemuda itu tidak juga kunjung ke luar dari kamar. Ibukorbanmerasapenasaran,lantasmencoba mengintip dari sela pintu yang terkunci. Di dalam

kamar yang gelap tersebut, sang ibu melihat putranya itu seperti dalam posisi berdiri. Orangtua korban awal menyangka, Syafrizal, hanya memperlihatan tingkah laku aneh. Namun, setelah ditunggu sampai tengah malam, posisi pemuda itu tidak bergerak dan masih tetap seperti layaknya orang berdiri. Merasa penasaran, pihak keluarga memutuskan membuka paksa pintu kamar dan merasa terkejut setelah melihat leher korban tergantung dengan seutas tali nilon. Menghadapi kenyataan ini, pihak keluarga segeramengabarkankepadakades danselanjutnya masalahinidiberitahukepadakepolisiansetempat. Menerima laporan tentang kejadian ini, Kanit Reskrim, Iptu Iswanto bersama sejumlah anggota menurunkan mayat dari tali gantungan sekaligus melakukan penyidikan untuk mengetahui penyebab kematian pemuda itu. Kapolsek Pangkalansusu melalui Kasi Humas, Aipda Irwansyah, Rabu (9/3) menyatakan, sesuai hasilpenyelidikanditambahketerangandaripihak medis, kematian Syafrizal diyakini akibat tindakan bunuh diri. (a02)

Dukung Pariwisata, Pemkab Simalungun Diminta Bentuk PD Perhotelan SIMALUNGUN (Waspada): Untuk mendukung pengembangan pariwisata daerah, Pemkab Simalungun diminta membentuk Perusahaan Daerah (PD) Perhotelan. Keberadaan PD Perhotelan juga diharapkan dapat meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah). Wakil ketua DPRD Simalungun Ojak Naibaho, mengemukakan, sebagai salah satu daerah tujuan wisata, Pemkab Simalungun sudah selayaknya memiliki hotel yang dikelola sendiri. Menurutnya, hotel yang menjadi aset pemerintah daerah itu untuk tahap awal dapat dibangun di Parapat dan Haranggaol sebagai daerah tujuan

wisataSimalungunyangcukupdiminatiwisatawan sampai saat ini. “Sebaiknya Pemkab Simalungun punya hotel sendiri yang dikelola oleh perusahaan daerah. Nantinya bukan hanya mengelola satu hotelsajanamunbisaduaatautiga,termasukmess milik pemerintah daerah dan jika prospeknya menguntungkandapatdikembangkanlagi,”ujarOjak. Bupati Simalungun JR Saragih menyatakan, pembentukan PD Perhotelan harus disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah dan harus melalui kajian yang matang, sehingga nantinya BUMD yang dibentuk tidak menjadi beban pemerintah daerah. (a29)

Sumatera Utara

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Jalan Ke Pantai Barat Madina Rusak PANYABUNGAN(Waspada): Dinas Perhubungan Sumatera Utaradimintameraziadanmemperketat pengawasan truk bermuatan diduga melebihi tonase yang lewat di jalan Jembatan Meraha-Muara Soma. Pasalnya,jalanmenujukawasan Pantai Barat Madina tersebut kondisinya semakin parah. Bahkan jalan yang baru dihotmix tidak akan bertahan lama. Ketua DPK ASPEKINDO MadinaErikKantonaLubis, Rabu (9/3) di Panyabungan menjelaskan, ruas jala nprovinsi rusak pa-

rah meliputi kawasan Kayu Laut, Sopo Tinjak, Bulusoma, Tarlola, Muarasoma, Simpang Gambir dan sejumlah titik jalan lainnya yang makin parah. Dijelaskan, akibat jalan rusak selain menambahwaktu tempuh juga mengakibatkan harga produksi masyarakat menurun di pasaran akibat ongkos angkut bertambah. Menurut Erik, maksimum tonase kendaraan yang boleh lewat di jalan itu hanya 14 ton. Namun kenyataan di lapangan diduga mencapai 25 ton. Karena

itudimintaPemdamaupunProvsu segera menyurati perusahaan perkebunan dan juga pemegang IPK di kawasan Pantai Barat, supaya tidak mengisi muatan kendaraan/truk melebihi tonase. Erik menilai, selama ini masyarakat menilai rusak parahnya jalandikawasanituakibatdugaan pekerjaan jalan yang tidak sesuai bestekataukualitasnyadiragukan. Padahal belum tentu itu benar, mengingat banyaknya truk jenis fuso dan tronton beroperasi di kawasanitudengan muatantidak layak. (c14)

April, Polres P. Sidimpuan Razia Kendaraan Bermotor P.SIDIMPUAN (Waspada): Pada April 2011, Polres Padangsidimpuan akan melakukan razia terhadap seluruh kendaraan bermotor. Sedangkan bulan ini Polres sedang melakukan sosialisasi berlalulintas yang baik dan benar kepada masyarakat. ‘’Seluruh anggota dan keluarga besar Polres Padangsidimpuan,sayamintaagarmemenuhi semua kelengkapan dalam berkendara. Kita harus jadi contoh bagi masyarakat,” kata Kapolres AKBP Andi Syahriful Taufik. Perintah itu disampaikan Kapolres kepada seluruh perwira dan Bintara pimpinan unit Polres Padangsidimpuan yang hadir

pada Gelar Kinerja Polres Rabu (9/3). Menurut Kapolres, kesadaran masyarakat dalam berlalulintas di kota ini masih sangat kurang. Seperti tidak mematuhi rambu-rambu lalu lintas, pakai helm hanya siang hari, banyak yangtidakpunyaSIM,danbanyak kendaraanyangtidakmelengkapi surat-surat dan bahkan sama sekali tidak punya surat. Kepada personil Sat Lantas, Kapolres menginstruksikan agar mulai membangun postur, penampilandanetikaprofesiyang baik pada diri sendiri. Pada kesempatan itu, Kapolres memaparkan tentang penin-

dakan pelanggaran (Tilang) dan kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) yang ditangani Satuan Lalu Lintas selamaJanuaridanFebruari2011. Selama Januari terjadi 2 kecelakaan lalulintas yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia dengan kerugian materil mencapai Rp1,2 juta. Juga terjadi 2 kasus tabrak lari, dan 462 Tilang dengan denda Rp14.322.000. PadaFebruariterjadi1kecelakaan lalulintas yang mengakibatkan 1 orang meninggal dunia, 1 luka berat, dengan kerugian Rp1 juta. Kemudian selama 28 hari dibulanFebruariterjadi192tilang dengan denda Rp5.952.000. (a27)

Komisi III DPRD Pemkab Paluta Wacanakan Ibukota Kecamatan Jadi Kelurahan Madina Kunker GUNUNGTUA (Waspada) : Pemkab Padanglawas Utara mewaca- Ke Banyuwangi

nakan pembentukan kelurahan pada ibukota kecamatan dan beberapa wilayah di Kecamatan Padang Bolak yang diperkirakan tahun 2011 ini kelurahan bakal terbentuk. Beberapa wilayah di Kecamatan Padang Bolak yang diwacanakan masuk kelurahan yakni wilayah simpang Hajoran lingkungan satu, hinggawilayahTobat,wilayahlingkunganlimadepanPolsekGunungtua sampai wilayah Gunungtua Baru dan sekitarnya. Kemudian wilayah Tobat sampai dengan wilayah Sigama dan sekitarnya, Desa Purbasinomba, Sababangunan dan Desa Sitahul-tahul serta seluruh ibukota kecamatan di sembilan kecamatan di Kabupaten Padanglawas Utara. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, Pemerintahan Desa dan Kelurahan Kabupaten Padanglawas Utara Mahlil Rambe, kepada Waspada, Rabu (9/3) mengatakan, pihaknya saat ini sedang membuat usulan pembentukan kelurahan dan kemudian akan disampaikan kepada Bupati Padanglawas Utara. (a35)

Ali Irfan Hasibuan Terima Indonesia Executive Achievement Award 2011 SIBUHUAN (Waspada) : Kepala Dinas Pendidikan Padanglawas Ali Irfan Hasibuan menerima penghargaan Indonesia Executive Achievement Award 2011 dari Yayasan Citra Prestasi Anak Bangsa. Penghargaan itu dia terima di Grand ballroom-Kartika Chandra Hotel Jakarta, Jumat (11/2). Yayasan Citra Prestasi Anak Bangsa, sebuah yayasan independen, non-politik dan nirlaba serta mitra pemerintah yang selama ini melakukan hal-hal yang berhubungan dengan sumber daya manusia, melalui pemberian penghargaan kepada figur/tokoh masyarakat. Anggota DPRD Padanglawas dari Fraksi PDIP Ir Haris Simbolon mengatakan, sebelumnya Dinas Pendidikan Padanglawas tidak terdaftar di pusat dan parahnya lagi mutu pendidikan di daerah yang baru dimekarkan ini sangat memprihatinkan, namun setelah ditangani orang yang tepat, hal tersebut telah teratasi. (a34)

Wabup Buka Musrembang Forum SKPD Pakpak Bharat SALAK (Waspada): Wakil Bupati Pakpak Bharat H Maju Ilyas Padang membuka acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kabupaten Pakpak Bharat, Selasa (8/3) di gedung pertemuaan kantor Bappeda kabupaten itu. Bupati dalam arahannya yang dibacakan Wabup H Maju Ilyas Padang mengatakan, pelaksanaan Musrenbang ini sebagai proses perencanaan pembangunan daerah yang mengacu pada Undangundang No: 25 Tahun 2004. Hal ini guna mensinkronkan keserasian prioritas kegiatan pembangunan hasil musrenbang di kecamatan dengan Rencana Kerja (raker) SKPD sehingga nantinya dapat ditetapkan kegiatan prioritasyangakandilaksanakanpemerintahdaerahuntukpencapaian visi misi Pemkab 2010-2015. Persamaan persepsi dan pemahaman seluruh SKPD diharapkan agar mampu dalam menyatukan langkah guna pencapaian target peningkatan kesejahteraan masyarakat. (a37)

PANYABUNGAN (Waspada) :AnggotaDPRDMandailingNatal dari Komisi III kunjungan kerja ke Kab. Banyuwangi, Jawa Timur 10-15 Maret 2011. Sedangkan instansi yang akan dikunjungi adalah DPRD Banyuwangi dan instansi pemerintahan, terutama Dinas Pertambangan. Demikian Ketua Komisi III DPRD Madina H Ahmad Huzein Nasution didampingiWakil Ketua Abdul Kholil Nasution, Rabu (9/ 3) usai Rapat Paripurna Hari Ulang Tahun Mandailing Natal XII di Gedung DPRD Madina. Kunjungan ini diikuti semua anggota Komisi III, yakni Ahmad Huzein Nasution, Abdul Kholil Nasution,BinsarNasution,Sabirin Rangkuti, Mangaraja Parlaungan, Irwansyah Nasution, Asmin Nasution dan Arsidin. (c15)

Peningkatan Kualitas Pendidikan Madina PANYABUNGAN(Waspada): Peningkatan kualitas pendidikan dalam semua aspek merupakan program utama untuk memajukan Mandailing Natal ke depan. Mandailing Natal yang baru berusia 12 tahun perlu sentuhan tangan-tangan terampil dan manusia-manusiayangmempunyai skil dalam berbagai bidang,” ujar Kadis Pendidikan Mandailing Natal H Imron Lubis kepada Waspada di ruangan kerjanya, barubaru ini. Sebagai Kadis Pendidikan yang baru menjabat dua minggu tentunya belum banyak yang bisa dilakukan untuk menata dan meningkatkan kualitas pendidikan.“Walaupun begitu, ke depan saya bertekad memajukan pendidikan Madina mulai dari perbaikan sarana, perbaikan kualitas guru dan siswa,” katanya. (c15)

Siswa SMAN 1 Sunggal Ikuti Motivation Of Training SUNGGAL (Waspada): Siswa SMAN 1 Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Kelas XII dan alumni mengikuti Seminar Motivation Of Training di aula sekolah tersebut, Kamis pekan lalu. Ka, SMAN 1 Sunggal Drs Ramli Siregar mengemukakan, seminar untuk memotivasi siswa dalam menghadapi Ujian Nasional danmempersiapkansiswa agar dapat masuk perguruan tinggi. ‘’Tentunya siswa yang lulus tidak mungkin bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi, dan mungkin ada sebagian yang akan bekerja di swasta,’’katanya. Sementara, Komite SMAN 1 Sunggal P. Lumban Gaol SH mengatakan, pengurus komite sangatbanggapadakepalasekolah SMA Neg 1 atas kerjasamanya selama ini guna memajukan SMAN 1 Sunggal. Kami tahu, katanya, banyak alumni SMA N 1 Sunggal yang masuk Perguruan Tinggi Negeri tanpa tes. Sedangkan pimpinan LP3i Medan Syahril St Saidi, SE.MSi mengatakan, seminar ini laksanakan menyambut UAN, Oleh karenaitupesertadidikkhususnya kelas XII harus mempersiapkan

Waspada/ist

KEPALA Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kab Deliserdang Saadah Lubis di hadapan peserta seminar. diri. Kita berharap peserta UAN tahun ini dapat melalui nya dan lulus. Hadir dalam seminar itu KepalaDinasPendidikanPemuda dan Olahraga Kab. Deliserdang Sa’adah Lubis. Selanjutnya, Sa’adah menyampaikan rasa bahagianyakarenadapatbertatap muka dengan keluarga besar SMAN 1 Sunggal dalam seminar ‘’Diharapkan kelas XII per-

siapkanlahdirikalianmenghadapi UAN,kurangiwaktubermaindan perbanyaklah belajar kalian agar nantilulusdenganhasilmemuaskan,’’kata Saa’dah Dalam acara itu juga hadir Dikdasmenjur H Zul Syahrial, Kacabdikpora Sunggal Drs Agus Salim, BBLKi Medan Usman Hasibuan, KUA Sunggal, Kepala Sekolah SMP Negeri Kec Sunggal, para guru SMAN 1 Sunggal dan lainnya. (m43)

B11

Galundung Emas Di Madina Harus Ditertibkan PANYABUNGAN(Waspada): Alatpengolahataupemisahemas dari batu (Galundung) di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) harus secepatnya ditertibkan. Karena saat ini tidak saja ada di Kecamatan Hutabargot pusat penambang liar, melainkan memasuki jantung ibu Kota Panyabungan. Pantauan Waspada, Rabu (9/ 3), sejumlah galundung masyarakat telah beroperasi di berbagai titik wilayah di Panyabungan antara lain, kawasan Jalan Lintas Timur, Lintas Barat, Jalan Abri. Dan pembuangan air

limbah pengolahan langsung bermuara ke sungai dan sawah sehingga berbahaya. Secara medis, maraknya penggunaan galundung secara bebas akan berdampak pada kesehatan dan juga lingkungan. Karena campuran air raksa (quik) saat pengolahan emas merupakan zat kimia yang tidak saja mengancam keselamatan jiwa, tapi jugagen(keturunan).Bahkanbisa mengakibatkan mandul dan keguguran bagi orang hamil. Pengamat lingkungan Madina M.Fahri Lubis mengatakan, reaksi bahaya ditimbulkan air

raksa tidak akan terlihat dalam 1-2 tahun. Melainkan 5 tahun kedepan akan menjadi momok menakutkan bagi masyarakat. Menurutnya, Pemkab Madina c/q Bapedalda harus melakukan penertiban dalam arti bukan untuk menghentikan. Hal itu teramat penting sebelum menjadi penyesalan berkepanjangan dikemudian hari. Melihat kondisi sekarang, maraknya penambang emas liar dan pengoperasian galundung menjadihalyangsangatdilematis bagi pemerintah bertindak tegas

untuk menghentikannya. Karena ribuan masyarakat Madina saat

ini bergantung hidup dari hasil tambang. (c14)

Kemenag Batubara Gelar Orientasi Haji LIMAPULUH (Waspada) : Kementerian Agama Kab. Batubara menggelar orientasi ibadah haji untuk menyamakan persepsi diantara BPIH, IPHI dan elemen lainnya, sehingga tidak ada beda pandangan pelaksanaan ibadah haji. Pjs Kemenag Batubara Muhammad Nurdin pada pembukaan orientasi ibadah haji pada BPIH Ka Kua dan komponen penyelenggara haji di Aula MAN Limapuluh, Kamis (10/3). Hadir dalam kesempatan itu sebagai pembicara Ketua MUI Batubara H Ghazali Yusuf. Kepala Seksi Haji Kemenag Batubara H Anil Bachtiar menjelaskan, pelaksanaan orientasi ini bertujuan agar para pembimbing manasik tidak membicarakan perbedaan atau khilafiyah dalam pelaksanaan manasik, sebab akan membingunkan jamaah. (c05)

Sumatera Utara

B12 Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:41 12:54 12:41 12:48 12:48 12:45 12:41 12:37 12:44 12:43

‘Ashar 15:59 16:13 16:00 16:08 16:07 16:02 16:00 15:55 16:02 16:02

Magrib 18:42 18:54 18:43 18:49 18:49 18:48 18:43 18:39 18:45 18:44

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:51 20:03 19:52 19:58 19:58 19:57 19:52 19:48 19:54 19:53

05:12 05:26 05:13 05:21 05:20 05:14 05:12 05:08 05:15 05:15

05:22 05:36 05:23 05:31 05:30 05:24 05:22 05:18 05:25 05:25

L.Seumawe 12:47 L. Pakam 12:40 Sei Rampah12:39 Meulaboh 12:50 P.Sidimpuan 12:38 P. Siantar 12:39 Balige 12:39 R. Prapat 12:36 Sabang 12:54 Pandan 12:40

06:37 06:52 06:38 06:46 06:45 06:40 06:37 06:33 06:40 06:40

Zhuhur ‘Ashar 16:06 15:58 15:58 16:10 15:56 15:57 15:57 15:54 15:13 15:58

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:47 18:41 18:40 18:52 18:41 18:41 18:41 18:38 18:53 18:43

19:56 19:50 19:50 20:01 19:50 19:50 19:51 19:48 20:03 19:52

05:19 05:11 05:10 05:22 05:08 05:10 05:09 05:06 05:26 05:10

05:29 05:21 05:20 05:32 05:18 05:20 05:19 05:16 05:36 05:20

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:40 12:42 12:51 12:44 12:41 12:48 12:36 12:47 12:40 12:39

18:43 18:44 18:51 18:47 18:42 18:48 18:38 18:48 18:42 18:40

19:52 19:53 20:01 19:56 19:52 19:58 19:47 19:57 19:51 19:50

05:10 05:12 05:24 05:14 05:12 05:20 05:07 05:17 05:10 05:10

05:20 05:22 05:34 05:24 05:22 05:30 05:17 05:27 05:20 05:20

Panyabungan 12:37 Teluk Dalam12:44 Salak 12:42 Limapuluh 12:38 Parapat 12:40 GunungTua 12:37 Sibuhuan 12:36 Lhoksukon 12:46 D.Sanggul 12:40 Kotapinang 12:35 AekKanopan 12:37

06:44 06:36 06:36 06:48 06:33 06:35 06:35 06:31 06:52 06:35

15:58 16:00 16:11 16:02 16:00 16:07 15:55 16:05 15:57 15:57

06:35 06:37 06:49 06:40 06:38 06:45 06:32 06:43 06:35 06:35

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

BINJAI (Waspada): Karena jalan Perintis Kemerdekaan Kecamatan Binjai Utara tak kunjung diperbaiki pihak Pemko Binjai, akhirnya Kamis (10/3) ratusan warga Kelurahan Kebun Lada, Kecamatan Binjai Utara, berunjuk rasa. Merekaberunjukrasadengan mendirikan tenda di tengah jalan danbeberapajamkendaraanyang

TRUK bermuatan galian C diparkir di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Binjai Barat, yang membuat jalan menjadi macet total, Kamis (10/3). Waspada/Nazelian Tanjung

TANJUNGBALAI (Waspada) : Nasib nakhoda KMTirta Kencana, Sulaiman, warga Dusun Pasar Banjar, Desa Seidua Hulu, Kec. Simpangempat, Kab. Asahan yang disandera kawanan perompak di perairan Selat Malaka belum diketahui. “Sampai saat ini belum diketahui nasib tekongnya, sehingga kita masih melakukan patroli dan pencarian di perarian tersebut,” ucap Komandan Pangkalan TNI AL Tanjungbalai-Asahan Letkol Laut (P) R Firman Noegraha W melalui Pasi Intel Kapten Marinir Muhammad Irfan Helmi dikonfirmasi Waspada, Kamis (10/3). Dijelaskan Pasi Intel, jajaran pos pengamanan yang ada di perairan Selat Malaka baik melalui jalur darat maupun laut tetap melakukan upaya pencarian keberadaan perompak untuk membebaskan sandera. Dikatakan Pasi Intel, hingga saat ini kapal yang dirompak itu juga belum diketahui keberadaanya karena pemiliknya tidak dapat dihubungi petugas. “Kita belum bisa menghubungi pemilik kapal, namun informasi yang didapat pemilik tengah berada di Medan,” ujar Pasi Intel sambil menegaskan TNI AL tetap melakukan pencarian dengan menurunkan seluruh kekuatannya. Kapal penangkap ikan jenis pukat langgar 29 GT itu dirompak di sekitar Pulau Pandang, perairan Selat Malaka, Kab. Batubara, Selasa (8/3) sekitar pukul 19:00. Dalam aksi itu, kawanan perompak bersenjata api menyikat dokumen kapal, peralatan komunikasi, dan menyandera nakhoda, namun kapal beserta 31 awaknya dilepas dan pulang ke Kota Tanjungbalai. (a14/a32)

Pembawa 11 Kilogram Ganja Diringkus STABAT (Waspada): Tim gabungan Polres Langkat meringkus seorang pembawa 11 kilogram ganja yang bersembunyi di semaksemak di Desa Paya Katip, Kec. Tanjungpura, Rabu (9/3). Sebelum ditangkap, pelaku ZA, 21, warga Kec. Peunaron Kab. Aceh Timur itu sejak siang bersembunyi di kawasan itu setelah meninggalkan mobil Avanza BK 1572 JS di Jalan Desa Lalang Tanjungpura karena takut tertangkap saat dikejar Polantas usai razia kendaraan. Sementara seorang pelaku lain, L, hingga kini masih dalam pengejaran petugas. L diduga masih berada di pedalaman Kec. Tanjungpura karena tidak tahu jalan keluar, sebab Desa Paya Katib tempat pelaku ZA tertangkap termasuk desa pedalaman di Tanjungpura. Dijelaskan Kasat Narkoba Polres Langkat AKP SR Tambunan, Kamis, sewaktu mobil yang dinaiki pelaku dihentikan Polantas saat razia di Jalinsum Gebang, sang sopir yang masih buron menolak untuk diperiksa isi mobilnya dan langsung tancap gas meninggalkan Polantas. Faktor minimnya personil yang menggelar razia mengakibatkan dua pelaku saat itu berhasil lolos, namun karena sangat takut tidak tahu jalan alternatif hingga meninggalkan mobilnya di jalan. Petugas kemudian menemukan 11 kilogram ganja yang disimpan pelaku dalam louspeker belakang mobil. Saat diinterogasi polisi di Mapolres Langkat, ZA mengaku tidak tahu adanya ganja di dalam mobil. Dia hanya diajak temannya (masih buron) untuk jalan-jalan ke Medan setelah berangkat dari Aceh Timur. ‘’Mobil yang saya naiki juga bukan mobil saya,’’ kata pria berkulit hitam itu. Informasi lain yang diperoleh, sebelum tersangka ZA tertangkap, dia sempat bertanya kepada warga desa setempat arah jalan keluar kembali ke kota. Namun warga yang curiga dengan logat bicaranya ditambah pakaiannya lumayan kotor, kecurigaan tersebut dilaporkan kepada polisi yang sedang mencarinya. Kini untuk pengembangan lebih lanjut ZA mendekam di sel tahanan. (a03)

T. Tinggi Tak Aman, Pencurian Dengan Perusakan Di Siang Bolong TEBINGTINGGI (Waspada): Kota Tebingtinggi kian tak aman saja. Setelah beberapa hari lalu seorang nasabah bank dirampok dan ditembak, Kamis (10/3), seorang nasabah BCA mengalami pencurian dengan cara merusak kendaraan korban saat parkir, di siang bolong. Akibatnya, tas yang berisi sejumlah surat-surat berharga digondol pencuri mengendarai sepeda motor. Korban, warga Medan yang enggan memberi tahu identitasnya, saat dikonfirmasi, mengatakan dia baru datang ke Tebingtinggi, kemudian singgah di BCA Jalan Sudirman, untuk sesuatu keperluan. Selesai dari BCA, menggunakan mobil Toyota Avanza BK 1508 KA, korban menuju Jalan KF Tandean. Kemudian singgah di Kafe C3 untuk istirahat sejenak. “Tak berapa lama saya diberitahu, mobil saya dirusak orang dan tas dibawa,” ujar korban memakai baju putih dan celana hitam itu. Korban, mengakui tak ada uang di dalam tas yang dilarikan pencuri menggunakan sepeda motor itu.“Tak ada duit di dalamnya, cuma surat-surat pentinglah yang dibawa,” ujar dia. Beberapa saksi di lokasi kejadian, menyebutkan ditengah keramaian warga lalu lalang di lintasan padat itu, tiba-tiba datang pengendera sepeda motor berboncengan. Langsung saja, menggunakan besi memukul kaca jendela mobil hingga hancur. Kemudian, badan belakang di sisi kiri dibocorkan dengan benda tajam. Selanjutnya, salah seorang mengambil tas dan langsung kabur dengan kecepatan tinggi. “Kejadiannya cepat kali, jadi tak terlihat wajah pelaku,” ujar salah seorang warga. Kasus-kasus perampokan dan pencurian dengan kekerasan, terhadap nasabah bank, belakangan kian marak di KotaTebingtinggi. Dalam beberapa bulan terakhir, tercatat ada sekira 6 kasus yang sama dan belum ada satupun yang terungkap oleh aparat Polres Tebingtinggi. (a09)

akan melintasi jalan dihentikan wargadantidakdibenarkanuntuk melintasi jalan itu. Mereka melakukan hal itu karena sudah tidak tahan lagi dengan keadaan jalan yang kian hari kian rusak parah. Apalagi kalau musim kemarau warga yang tinggal persis di pinggir jalan tidak bisa membuka jendela dan pintu rumah mereka. Karena kalaudibukaabumasukkedalam rumah mereka akibat dilintasi kendaraan bermotor. Bila pada musim penghujan badan jalan bagaikan kubangan kerbau sulit untuk dilinasi dan tidak jarang truk bila melintasi jalan itu terbenam dan senmpat beberapa kalu truk terbalik di tengah jalan. Walikota Binjai HM Idaham didampingi Kapolres Binjai AKBP Rina Sari Ginting dan Dandim 0203 Langkat Letkol Inf Asrul

Tanjung serta Ketua DPRD Kota Binjai H Haris Harto turun langsungkelapanganmelihatkeluhan warga Jalan Perintis Kemerdekaan. Setelah Walikota Binjai mendengarkan keluhan masyarakat, lalu Walikota Binjai HM Idaham berjanji jalan akan diperbaiki. Sementara itu Kadis PU Binjai Alfi Syahriza menyebutkan,pihaknya akan melakukan tindakanpreventif,sesuaiperintah WalikotaBinjai.Alfiakanberusaha melakukan pekerjaan menutup jalan-jalan yang terlalu rusak. ‘’’Pokoknya jalan itu akan diperbaiki ,sebelum dilakukan pekerjaan besar.Sesuai anggaran yang sudah disediakan di APBD,’’ katanya. Alfi menyebutkan,akan melakukan pengawasan yang ketat agar pekerjaan Jalan Perintis Kemerdekaan nantinya lebih berkualitas. (a05/a04)

Try Out UN SMA/MA Akbar Deliserdang Beratkan Siswa L. PAKAM (Waspada): Terkait instruksi akan dilaksanakannya try out ujian nasional (UN) akbar tingkat SMA/MA yang digelar Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Deliserdang, Sabtu (26/3) dengan biaya Rp12.000 per siswa dinilai beberapa kepala sekolah swasta sangat memberatkan siswa.

Hal itu diketahui dari hasil penelusuran di beberapa sekolah swastadipinggirandanperkotaan Kab. Deliserdang, Kamis (10/3). Menurutsalahseorangkepala sekolah yang enggan disebutkan jati dirinya, tryout akbar ini benarbenar mencurigaan. Masa untuk sekali pelaksanaan siswa harus

dibebankanRp12.000,sementara pihak sekolah yang telah melaksanakan beberapa kali try out hanya membebankan ke siswa Rp5.000 hingga Rp7.000 dan sudah terima bersih hasil bekerjasama dengan bimbingan belajar (bimbel). “Bahkan terkadang untuk menghindaripengutipankesiswa, biaya itu juga ditanggulangi sekolah, karena sekolah tidak melakukan pengutipan biaya kepada siswa lagi soal pembayaran apapun.Jadi,jikaDisporaDeliserdang membebani Rp12.000 ke siswa, apapihaksekolahyangharusmenanggulangi jika muridnya mencapai 700 siswa. Lalu pertanyaannya, ke mana kamiharus mencari biaya yang begitu besar tersebut,” katanya. Berdasarkan informasi yang diterima bahwa peserta UN SMA/MADeliserdangtahun2011 berjumlah 21.652 siswa, lalu jika

kita mulai berhitung dengan Rp12.000 di kalikan 21.652 siswa peserta UN, bisa dibayangkan berapa keuntungan yang diraup Dikpora Deliserdang dalam penyelenggaraan try out akbar ini. Sementara untuk teknis yang mengawas guru di satuan pendidikanmasing-masing,penyelenggaraannya di sekolah dan mengoreksi pihak bimbel yang dihunjuk, jadi Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Deliserdang tidak bermodalkan apa-apa dalam pelaksanaan try out bersama ini. Seharusnya Dispora harus bijakdalammengambilkeputusan dalam penyelenggaraan try out bersama ini. Apalagi seperti kita ketahui orangtua siswa sudah banyak mengeluarkan biaya dalam menyelesaikan pendidikan anaknya, seperti les tambahan, try out yang dilaksanakan sejak semester 5, bimbingan belajar

danmembeliberbagaibuku-buku soal. Diungkapnya, dalam hal ini Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Deliserdang tidak serius dalam membina siswanya di lingkungannya untuk mencapai memberhasilkan siswanya lulusan terbaik. Dan sudah seharusnya try out akbar yang dilaksanakan Dispora yang dibuat secara massal ini digratiskan pelaksanaannya, sebagai bentuk pembinaan kepada siswa agar sukses mengikuti UN 2011 ini. Yang kami sesalkan, terang mereka, waktu pengambilan keputusan ini selalu sekolah tidak dilibatkan. Kadisdikpora Hj Saadah Lubis saat dihubungi Waspada kemarin sore membantah tentang adanya kutipan itu dan akan mempelajari hal itu secara serius. (a06/m43/c02)

Debit Sungai Di DS Meningkat, Warga Diminta Waspada PATUMBAK (Waspada): Tingginya curah hujan beberapa hari belakangan menyebabkan debit air sungai di beberapa kecamatan di Kab. Deliserdang meningkat, Kamis (10/3). Pantauan Waspada di aliran Sungai Seruai, Gang Masjid, Dusun IV, Desa Patumbak Kampung, Patumbak, Deliserdang debit air sungai meningkat cukup drastis. Beberapa ibu rumah tangga terlihat sedang mencuci di pinggir aliran sungai. Halitudiakuibeberapawarga sekitar, namun mereka yang bermukim di pinggiran aliran sungai

mengaku tidak terlalu khawatir akan meluapnya sungai yang dapatmenggenangipemukiman. Menurut mereka, ketinggian airsungaimeningkatcukupdrastis dariketinggiannormal,walaupun debit sungai meningkat mereka tetap menggunakan sungai sebagai MCK karena minimnya air bersih. “Airsungaisudahmenjadi kebutuhan utama untuk MCK karena minimnya air bersih,” ujar salah seorang ibu rumah tangga yang sedang mencuci di aliran sungai tersebut. Camat Patumbak Khairul Saleh Siregar mengakui pening-

katandebitsungaiitu.“Walaupun relatif aman dari banjir, namun warga diminta tetap waspada terhadap ancaman banjir dan genangan air karena curah hujan yang tinggi,” ujarnya. Sungai Belumai Dan Deli Sementara debit Sungai BelumaidanSungaiDelijugamengalamipeningkatandisebabkan tingginya curah hujan beberapa hari belakangan. Camat Tanjungmorawa Zainal Abidin Hutagalung juga mengimbau masyarakat khususnya yang bermukim di pinggiran aliran Sungai Belumai agar

tetap waspada. “Untuk mengurangi ancaman banjir, diharapkan agar warga menjaga lingkungan dengantidakmembuangsampah sembarangan terutama ke sungai karena sampah yang dibuang ke sungai dapat menyumbat aliran sungai dan juga menanam pohon,” katanya. Camat Delitua Edy Yusuf menambahkan agar warga tetap membudayakan lingkungan bersih dan tetap menjaga saluran air seperti drainase agar tidak ada sampah yang menyumbat aliran air. (c02)

Dua Perusahaan Cemari Sei Padang Saat Debit Menyusut T. TINGGI (Waspada) : Dua perusahaan kembali mencemari aliran Sei Padang, Kamis (10/3) di saat debit air itu menyusut. Akibatnya, separuh air sungai itu mulai dari titik pembuangan hinggabeberapakilometerkehilir, jadi menghitam dan berbau. Padahal, salah satu dari perusahaan pencemar itu, oleh TimProgramPeningkatanKinerja Perusahaan (Proper) Kementerian LH, merupakan perusahaan kategori hitam. Keduaperusahaanyangkembali mencemari aliran sei Padang yakni PT Darmek dan CV ST di Jalan H Djuanda, Kel. Karya Jaya, Kec. Rambutan. Diperkirakan kedua perusahaan itu sudah membuang limbah sejak pagi hari. Dari pantauan, PT Darmek membuanglimbahdariaircucian getah,langsungkesungai,melalui parit pembuangan yang menganak sungai, sepanjang beberapa ratus meter. Limbah itu, langsung dibuang tanpa ada proses pengendapan di bak penampungan. Sejak lama, PT Darmek memang tidak memiliki bak penam-

pungan dan penyaringan atas limbah bekas pencucian getah perusahaan. Hanya berjarak beberapa puluh meter dari PT Darmek, CV ST yang mengolah ubi menjadi tepung, saat bersamaan, juga melakukan pembuangan limbah pengolahan langsung ke badan sungai. Terlihat, dari parit pembuangan di belakang perusahaan itu, limbah berwarna putih kekuning-kuningan mengalir deras memasuki badan sei Padang. CV ST, kabarnya, masuk perusahaankategorihitamdalam Proper Kementerian LH. Kedua jenis limbah itu, di hilir sungai terlihat mengisi sebagian badan sungai. Sehingga tampak sebagian aliran sungai dalam kondisi hitam keputih-putihan dan sebagiannya lagi dalam kondisi normal. Pencemaran air Sei Padang itu, terlihat demikian parah, karena saat ini debit air turun dari kondisi normalnya. Kakan Lingkungan Hidup Kota Tebingtinggi Abdul Rahim didampingiKasiAmdalmengatakan, perusahaan itu memang terus saja membuang limbah ke

15:54 16:01 16:00 15:56 15:58 15:54 15:53 16:05 15:58 15:52 15:55

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:40 18:48 18:44 18:39 18:42 18:40 18:40 18:46 18:43 18:38 18:39

19:50 19:57 19:53 19:48 19:51 19:49 19:49 19:56 19:52 19:47 19:48

05:06 05:13 05:12 05:09 05:10 05:06 05:06 05:18 05:10 05:05 05:07

05:16 05:23 05:22 05:19 05:20 05:16 05:16 05:28 05:20 05:15 05:17

06:31 06:38 06:38 06:34 06:35 06:32 06:31 06:44 06:36 06:30 06:32

MEDAN (Waspada): Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan menyatakan batal dan tidak sah Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum Daerah ( SK KPUD) Tapanuli Tengah tentang penetapanCalonBupati/CalonWakilBupatiTapteng,besertalampirannya. Keputusan PTUN Medan dibacakan majelis hakim secara bergantian yang dipimpin oleh hakimYarwan, SH dengan anggota Fatimah Nur, SH, Lusinda Panjaitan, SH dan Panitera Mardiana, SH, dalam sidang, Kamis (10/3). Demikian dikemukakan tim pengacara/kuasa hukum penggugat Ikhwaludin Simatupang, SH didampingi Hadiningtyas, SH dan Soemantri, SH di kantornya, di Medan, seusai persidangan di PTUN Medan yang dihadiri pihak penggugat maupun tergugat. Putusan PTUN Medan itu tekait gugatan penggugat pasangan Cabup/Cawabup Tapteng Albiner Sitompul/dr. Steven PB Simanungkalit atas SK KPUD Tapteng No.730.A/KPU-TT/022.434687/ XII/2010 Tentang Penetapan Cabup/Cawabup Kab. Tapteng tahun 2011, tanggal 13 Desember 2010, beserta lampirannya. Selain itu, memerintahkan KPUD Tapteng (tergugat) untuk mencabut SK No.730.A/KPU-TT/002.43697/XII/2010. Selain itu, jelas Ikhwaluddin, majelis hakim PTUN Medan juga memerintahkan kepada KPUDTapteng (tergugat) untuk menerbitkan SK yang baru tentang penetapan Cabup/Cawabup Tapteng pada Pemilukada 2011 dengan mengikutsertakan dan mencantumkan nama para penggugat. Pasangan itu merupakan calon dari gabungan partai politik untuk Pemilukada Tapteng 2011. ‘’MajelishakimjugamenyatakanPenetapanPanduanPelaksanaan Keputusan KPUDTapteng No.730.A/KPU-TT/002.434687/XII beserta lampirannya tetap dipertahankan sampai ada putusan pengadilan yang berkekuatan hukum tetap,’’papar Ikhwaludin. Menurut dia lagi, pasalnya terjadi gugatan adalah karena KPUD Tapteng semula menyatakan Parpol-Parpol pendukung pasangan Albiner-Steven, tidak memenuhi syarat. Namun, PTUN Medan telah menyatakan Parpol-Parpol pendukung itu memenuhi syarat dalam pertimbangan hukum Putusan PTUN Medan. ‘’Dengan demikian keseluruhan parpol pendukung tersebut memenuhi syarat, sehingga pasangan Albiner-Steven atau Al-Ven harus diikutsertakan sebagai calon,’’tegas Ikhwaludin lagi. Selaku kuasa hukum penggugat, Ikhwaludin Cs juga menyatakan, KPUD Tapteng sama sekali tidak pernah memverifikasi dan mengklarifikasi ke masing-masing DPP Parpol pendukung itu. Sedangkan sebelumnya mereka (KPUD Tapteng) menyebutkan ada Parpol yang kepengurusannya ganda. Ikhwaludin menambahkan, Parpol pendukung Al-Ven adalah Partai Buruh, Partai Kasih Demokrasi Indonesia, Partai Indonesia Sejahtera, Partai Kebangkitan Nasional Ulama serta Partai Peduli Rakyat Nasional. Mengakhiri keterangannya, Ikhwaludin yang juga mantan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Sumut ini menegaskan, diharapkan semuaatauparapihakbisamenaatihukumsertakeputusanpengadilan yang dalam hal ini PTUN Medan. Ini guna menciptakan serta mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik. (m14)

Konjen Jepang Kunjungi Rumah Tersangka Teroris T. Balai TANJUNGBALAI (Waspada) : Konsulat Jenderal Negara di Medan Yoshihiko Masaoka melakukan kunjungan kerja ke Mapolres Tanjungbalai dengan meninjau rumah Khairul Ghazali, tersangka teroris yang digerebek Densus 88 sekitar lima bulan lalu, Kamis (10/3) siang. Dalam kunjungan itu,Yoshihiko didampingi seorang penerjemah (transletor) mengabadikan keberadaan rumah yang berada di Jalan Sehat, Gg Pesat, Link VII, Kel. Bungatanjung, Kec. Datukbandar Timur, Kota Tanjungbalai, yang hingga saat ini masih kosong dan terpasang garis polisi (police line) di sekeliling rumah, namun rombongan beserta Kapolres tidak masuk ke dalam rumah. Dalam perbincangannya dengan Kapolres Tanjungbalai AKBP Puja Laksana didampingi Kasubbag Humas AKP Y Sinulinga dan Kasi Intel AKP Jon Rinaldi Purba,Yoshihiko bertanya seputar peristiwa dan jumlah korban yang tewas saat penggerebekan dan dia juga ingin mengetahui keberadaan dan perkembangan warga negara Jepang di Kota Tanjungbalai. Menurut Yoshihiko, hal itu dimaksudkan agar konsul Jepang di Medan dapat memonitoring warga negaranya yang ada di Provinsi Sumatera Utara khususnya di Kota Tanjungbalai untuk upaya pencegahandanketerlibatandalamaksi-aksiyangmelanggarperaturan dan perundang-undangan Negara Republik Indonesia. Oleh karena itu, Yoshihiko meminta agar Konjen Jepang dapat melakukan hubungan komunikasi yang intens dengan Polres Tanjungbalai. Menanggapi hal itu, Kapolres menuturkan bahwa jumlah korban yang tewas tertembak pada penggerebekan Densus 88 sebanyak dua orang yakni Deni serta Dani, dan tersangka lainnya telah ditangani Mabes Polri. Untuk perkembangan warga negara Jepang di kota itu, Kapolres menjelaskan bahwa sampai saat ini belum ada warga negara Jepang yang menetap maupun bertempat tinggal sementera di Kota Tanjungbalai. Namun ke depannya, Kapolres menegaskan pihaknya siapuntukmelakukankerjasamadankomunikasidenganmemberikan informasi kepada Konsulat Jenderal Jepang di Medan dalam rangka monitoring warga negaranya di wilayah hukum Polres Tanjungbalai. (a32)

Mushala Dan MTQ STAI Al Islahiyah Binjai Diresmikan

Waspada/Abdul khalik

LIMBAH CV ST dan PT Darmek yang langsung dibuang ke aliran Sei Padang. Terlihat, limbah tanpa proses pengolahan terlebih dahulu mencemari air sungai. Foto direkam, Kamis (10/3). Sei Padang. Meski demikian, keduaperusahaanitutelahmemiliki niat baik untuk memperbaiki instalasi limbah mereka. “Saat ini,

Zhuhur ‘Ashar

PTUN Medan Batalkan SK KPUD Tapteng Tentang Penetapan Cabup

Ratusan Warga Binjai Blokir Jalan Perintis Kemerdekaan

Nasib Nakhoda KM Tirta Kencana Belum Diketahui

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

CV ST sedang membangun instalasi limbah, begitu juga dengan PT Darmek,” ujar Kasi Amdal Hj Enny. (a09)

BINJAI (Waspada):Walikota Binjai HM Idaham,SH,MSi membuka pelaksanaan MTQ sekaligus meresmikan renovasi Kampus STAI Syekh HA Halim Hasan Al Islahiyah serta meresmikan Mushala Al Halim di Jl Ir H Juanda kelurahan Timbang Langkat, Kecamatan Binjai Timur Kamis ( 10/3). Peresmian ditandai dengan pemukulan bedugolehWalikotadidampingiunsurmuspidadanpengurusYayasan. Idaham mengemukakan, pembangunan sektor pendidikan di kota Binjai sangat diprioritaskan. Sebab setiap melakukan perubahan didasari pendidikan. Oleh sebab itu mahasiswa yang kini belajar di STAI Sekh HA Halim Hasan Al Islahiyah Binjai harus menjadi agen perubahan. Ketua STAI Drs HYundiser, MPd mengemukakan renovasi gedung dan pembangunan Mushala Al Halim menelan biaya Rp500 juta. Pembangunan bisa dilaksanakan dengan adanya wakaf KetuaYayasan Al Islahiyah H Amru Daulay, SH mantan Bupati Madina Rp400 juta ditambah dana dari sekolah tinggi Al Islahiyah. KetuaYayasanAlIslahiyahBinjaiHAmruDaulay,SHmenyebutkan, sebagai putra Binjai,Walikota dan Ketua DPRD juga orang Binjai, marilah kita secara bersama membangun pendidikan di Kota Binjai. Faktor pendidikan sangat penting sebagai pembinaan generasi mendatang. Hadir pada pembukaan MTQ dan peresmian gedung STAI Al Islahiyah serta peresmian Mushala Al Halim Sekertaris Kopertais wil.IX H Amroni, MA, Kapolres AKBP Dra.Rina Sari Ginting, Dandim 0203 Langkat Letkol Inf.Asrul Tanjung, Ketua DPRD Ir H Haris Harto, Ketua MUI HM Jamil, MA. Ketua panitia Drs.H.Amin Nasution melaporkan pelaksanaan MTQ lokal sebagai usaha menjaring qari dan qariah untuk duta STAI Al Islahiyah Binjai pada MTQN antar Perguruan Tinggi negeri dan swasta se Sumatera Utara 21 Maret 2010 yang dipusatkan di STAI Al Islhiyah Binjai. (a04)

Aceh

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Ratusan Mahasiswa Berdelegasi Ke DPRK Agara Tuntut Transparansi KUTACANE (Waspada): Ratusan mahasiswa dari berbagai berbagai Perguruan Tinggi Gunung Leuser, Kutacane, Kamis (10/3), berdelegasi ke DPRK menuntut transparansi pihak yayasan. Dalam menyampaikan aspirasi dan tuntutannya, ratusan mahasiswa yang datang sekira pukul 10.00 wib itu disambut dan berdialog langsung dengan Wakil Ketua DPRK, Drs. H. Syahbuddin BP, Ketua Fraksi Kerakyatan, dr. H. Suhelman Selian, Ketua Komisi Erda Rina Pelis SP MSi, Hj. Samsiar, Saidi, M. Fakhrial, Agustamin Sianturi dan beberapa anggota dewan lainnya. Fajriansyah, Jali dan beberapa juru bicara mahasiswa lainnya mengatakan, transparansi masalah penting untuk diterapkan pihak yayasan atau badan pengurus harian empat perguruan tinggi tersebut. Proses perubahan dan penggabungan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian, Keguruan dan Ilmu Kependidikan, Teknik dan Ekonomi menjadi universitas, hanya diketahui mahasiswa secara lisan dan bukan melalui surat tertulis, padahal sejak 5 Maret lalu Mendiknas telah mengesahkan PTGL menjadi universitas. Namun anehnya, proses pengesahan menjadi universitas itu terkesan disembunyikan pihak pengelola. Akibatnya, mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi merasa kebingungan. Selain itu, urai Fajriansyah dan

Jali, hingga kini mahasiswa tak mengetahui jumlah dana dan penggunaan dana dari Pemkab Agara yang diperuntukkan bagi empat sekolah tinggi di Perguruan Tinggi Gunung Leuser (PTGL), bahkan kegunaan dana dari daerah serta dari mahasiswa itu, masih menyimpan misteri. “Kami juga ingin tahu, berapa dana yang digunakan untuk proses penggabungan empat sekolah tinggi menjadi universitas itu, kenapa lab di kampus PTGL seperti yang djanjikan, belum juga didirikan,” ketus Fajri. Ketua Badan Pengurus Harian (BPH) Perguruan Tinggi Gunung Leuser, Drs. H. Syahbuddin.BP yang juga Wakil Ketua DPRK mengatakan, meski sebagai Ketua BPH, namun dia hanya perpanjangan tangan pihak yayasan yang secara otomatis dijabat bupati. Karena itu, pertanyaan mahasiswa yang berdelegasi tak bisa dijawab Ketua BPH. ”Universitas ini milik Pemkab, karena itu harus menunggu bupati, wakil bupati, Sekdakab dan pihak lainnya yang secara otomatis jadi pengelola yayasan karena jabatannya,” pungkas Syahbuddin. Usai mendengar jawaban Ketua BPH selama beberapa puluh menit, ratusan mahasiswa yang datang menggunakan pakaian almamater di bawah kawalan pihak kepolisian, membubarkan diri dengan tertib.(b27)

Tak Terima ‘Ditegur’ Bupati, HMI Demo Pendopo Aceh Timur LANGSA (Waspada): Puluhan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Langsa, Kamis (10/3), menggelar aksi demo di depan Pendopo Aceh Timur di Kota Langsa. Mereka memprotes sikap Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah yang sebelumnya telah menegur Ketua HMI Langsa dengan katakata kasar. Para mahasiswa yang tak terima pimpinannya ‘ditegur’ itu, menuntut Bupati Muslim Hasballah agar meminta maaf kepada institusi HMI. Selain itu,

HMI juga meminta Bupati Aceh Timur mengubah sikap dan pola pikirnya agar tidak arogan dan beretika. Puluhan kader HMI Langsa

mendatangi Pendopo Aceh Timur sekitar pukul 10.00 Wib, sambil mengusung berbagai poster bernada protes terhadap Bupati Muslim Hasballah. Sesampainya di depan pagar pendopo yang telah terkunci, para mahasiswa langsung menggelar orasi secara bergantian sambil membakar ban bekas, sebagai bentuk protes. Sementara puluhan petugas Satpol PP dan aparat kepolisian terlihat berjaga-jaga di halaman Pendopo

Polisi Amankan 20 Ton Pupuk Bersubsidi LHOKSUKON, Aceh Utara (Waspada): Aparat Polres Aceh Utara mengamankan satu truk Fuso BK 8480 BQ bermuatan 20 ton pupuk bersubsidi di jalan nasional, Desa Bintang Hu, Kec. Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (9/3) malam sekitar pukul 20:00 WIB. “Sampai kini kita masih memeriksa dokumen serta memintai keterangan dari supir dan kernet. Jika dokumennya lengkap dan tidak terbukti pupuk ilegal, ya, kita lepaskan,” kata Kapolres Aceh Utara, AKBP Farid BE, melalui Kasat Reskrim AKP Erlin Tangjaya, kepada Waspada, Kamis (10/3) kemarin. Kasat Reskrim menambahkan, sesuai

pengakuan sopir truk, Azhar, 32, warga Sigli, Kabupaten Pidie, dan kernetnya Ade Suherman, 20, asal Bireuen, pupuk bersubsidi itu dimuat di komplek PT Pupuk Iskandar Muda (PT PIM), Krueng Geukuh, Kecamatan Dewantara, Aceh Utara dan akan dibawa ke Kutacane, Kabupaten Aceh Tenggara. “Pupuk ini dipesan oleh CV SM di Kutacane, Aceh Tenggara. Kita belum bisa menyimpulkan apakah pupuk itu ilegal atau tidak karena masih proses penyelidikan. Sopir dan kernet truk masih kita periksa,” tandas Kasat Reskrim Polres Aceh Utara, AKP Erlin Tangjaya.(cmus)

Pekebun Yang Tenggelam Ditemukan Jadi Mayat LHOKNIBONG, Aceh Timur (Waspada): Teuku Abubakar, 57, pekebun yang hanyut dan tenggelam akibat terseret derasnya arus Sungai Arakundo di Desa Pantee Labu, Kecamatan Pantee Bidari, Kabupaten Aceh Timur, Selasa (8/3) lalu, Kamis (10/3) pagi ditemukan jadi mayat. “Jasad korban ditemukan terapung dalam sungai oleh seorang bocah sekitar pukul 09:00 WIB. Lokasinya terpaut sekira 1 kilometer dari titik korban tenggelam,” kata Kapolsek Pantee Bidari, Iptu Masri Aswara, didampingi Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Pantee Bidari, Abdullah Husein, kemarin petang. Abdullah Husein menambahkan, setelah diangkat dari sungai, mayat korban segera dimandikan, dikafani dan dishalatkan di Desa Pantee Labu. Setelah proses itu selesai, jenazah baru diserahkan ke pihak keluarga di Desa Pucok Alue Dua, Kecamatan Simpang Ulim, Aceh Timur, sekitar pukul 12:00 WIB.

“Penyerahan jenazah langsung oleh Camat Pantee Bidari, Burhanuddin SH, didampingi Kapolsek dan sejumlah unsur Muspika Pantee Bidari lainnya. Pada kesempatan itu Kapolsek juga sempat menjelaskan, penyebab kematian korban murni karena kecelakaan,”tandas Abdullah Husein. Seperti diberitakan sebelumnya, Teuku Abubakar, 57, asal Desa Pucok Alue Dua, Kecamatan Simpang Ulim, Kabupaten Aceh Timur, terseret arus sungai Arakundo saat hendak pergi ke kebunnya, di seberang sungai Arakundo, kawasan Desa Pantee Labu, Selasa (8/3) pagi. Karena sampan penyeberangan sudah dipakai petani lain dan rakit pun sudah tak layak pakai, korban nekat berenang. Namun setiba di tengah sungai, korban yang sudah berusia lanjut, diduga tak kuasa melawan derasnya arus, hingga akhirnya terseret arus sungai dan tenggelam.(cmus)

Oknum Anggota Dewan Bogem Kader Partai BLANGPIDIE (Waspada): Sungguh tak dinyana, Nas, salah seorang anggota DPRK Aceh Barat Daya (Abdya) dari Partai Demokrat yang selama ini dikenal baik dengan warga, tapi secara tiba-tiba melayangkan ‘bogem mentah’ ke bagian rahang kiri Sumitro, 39, warga Gampong Pasar Kota Blangpidie tak lain kader partai yang sama. Akibatnya, Sumitro yang juga bendahara Sidang Gabungan Peduli dan Penyelamat Abdya (Sigapp) terpaksa menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdya karena mengalami pembengkakan di bagian rahang dan mengalami pusing berat akibat pukulan oknum tersebut. “Kejadiannya sekira pukul 13:20 WIB. Awalnya saya dipanggil Nas (panggilan akrab oknum tersebut-red), katanya ada yang akan dibicarakan. Namun saya menjawab kalau saya sekarang sedang di sekretariat Sigapp, beberapa saat kemudian dia pun menghampiri saya ke sekretariat dan mengeluarkan kata-kata emosi,” kata Sumitro mengutip omongan Nas saat ditemui wartawan di RSUD Abdya, Kamis (10/ 3). “Lantas saya menjawab, saya tidak merasa diri saya ini sebagai tokoh,” jawab Sumitro. Namun saat jawaban keluar dari mulut Sumitro, sontak bogem Nas mendarat ke bagian rahang kirinya hingga mengalami pembengkakan dan goresan kecil di bagian rahang kiri akibat terkena cincin yang dikenakan dijari Nas. “Hari itu juga saya melaporkan ke pihak berwajib guna ditindaklanjuti sesuai prosedur dan hukum yang berlaku,” kata Sumitro yang

terbaring lemas di ruang Nanas RSUD Abdya. Dr. Oki Lestari, Sp.S yang menangani Sumitro membenarkan pasiennya mengalami gangguan penglihatan dan kehilangan keseimbangan akibat pemukulan tersebut. Selain itu juga terdapat memar di bahagian depan wajah yang diduga akibat terkena trauma, bahkan kemungkinan besar korban juga akan dirujuk ke Medan. “Atas permintaan keluarga pasien untuk dirujuk ke Medan, namun kita sarankan untuk menjalani terlebih dahulu perawatan di sini hingga keadaannya cukup stabil,” jelas dokter spesialis saraf tersebut. Terkait kasus itu, Kapolres Abdya AKBP Drs Subakti mengakui adanya pemukulan terhadap bendahara Sigapp oleh oknum anggota DPRK Abdya. Kapolres berjanji kasus itu akan diusut dan diproses secara hukum yang berlaku. “Kita akan proses sesuai prosedur,” tegas AKBP Drs Subakti, Kapolres Abdya. Ketua DPD Partai Demokrat Abdya, Khairuddin, saat menjenguk korban Sumitro di RSUD Abdya, Kamis (10/3) menyampaikan penyesalannya atas tindakan yang dilakukan Nas yang juga kader Partai Demokrat Abdya yang saat ini duduk di kursi DPRK Abdya. Nas yang dihubungi terkait kasus itu terkesan mengelak memberikan tanggapan, dia beralasan sedang menerima tamu di rumahnya dan menjanjikan akan memberikan konfirmasi kemudian hari. “Nanti akan saya hubungi lagi karena saya lagi ada tamu di rumah,” jelas Nas.(sdp)

Waspada/Sudarmansyah

Sumitro, 39, korban pemukulan oknum anggota DPRK Abdya nampak terkulai lemas dan harus mendapatkan perawatan intensif di RSUD Abdya. Terlihat Ketua DPD Partai Demokrat Abdya Khairuddin saat menjenguk Sumitro, Kamis (10/3).

Waspada/T. Syafrizal

Puluhan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Langsa, Kamis (10/3), menggelar demo di depan pendopo Aceh Timur. Aksi ini dilakukan buntut dari sikap Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah yang dituduh telah mengeluarkan kata tak pantas terhadap Ketua HMI Langsa.

Kasus Kecil Sebaiknya Selesaikan Di Desa KUTACANE ( Waspada): Kasus kecil dan ringan yang bisa diselesaikan melalui musyawarah ,sebaiknya diselesaikan di desa saja karena tidak semua kasus yang dilaporkan itu harus sampai ke polisi. Demikian Kapolres Aceh Tenggara (Agara), AKBP Drs. Arsyad KH ketika memberikan sambutan usai menandatangani surat kesepakatan bersama dan pertemuan dengan pemangku kepentingan, Rabu (9/ 3) di Oproom Pemkab Agara. Dalam satu bulan saja, ratarata laporan dan pengaduan yang masuk ke Polres Agara mencapai tujuh puluhan sampai delapan puluhan, namaun laporan itu lebih banyak masalah-masalah kecil yang bisa diselesaikan di tingkat desa. “Sebagian hanya lehernya yang dicekik sedikit tanpa ada bekas penganiayaan langsung melapor ke polisi, padahal kasus itu katagori kecil dan ringan bisa diselesaikan di desa, tapi tetap

dilaporkan ke polisi,” kata Kapolres. Namun anehnya, setelah melapor dan laporan diterima, begitu berdamai di desa, banyak tak menyampaikan lagi kepada polisi. ”Maaf, ada kesan sengaja dilaporkan ke polisi meski tak ada bekas penganiayaan dan hanya ada saksi, tujuannya menaikkan tarif damai saja,” sindir Arsyad yang dikenal dekat dengan berbagai komponen masyarakat tersebut. Dilihat dari tugas, polisi tak bisa menolak atau tidak menanggapi laporan dari masyarakat, namun sebaiknya masalah kecil seperti penganiayaan tanpa bekas, perbuatan tidak menyenangkan dan pencemaran nama baik, bila bisa diselesaikan melalui jalur msuyawarah di desa, sebaiknya tak usah sampai ke polisi. “Yang perlu dicari dan ditempuh pencegahan masalah, penyelesaian masalah dan pemecahan masalah karena

sifatnya lebih banyak mengedepankan kekeluargaan, sesuai misi dibentuknya polisi masyarakat,” ujar Kapolres. Lebih lanjut disampaikan Arsyad, dalam tahun 2010 saja, total laporan dan pengaduan yang diterima pihak Polres Agara mencapai sembilan ratusan, namun yang paling tinggi termasuk kasus pencurian, ditambah beberapa kasus lainnya. Pada kesempatan terpisah, Wakil Ketua DPRK H. Syahbuddin BP yang juga ketua BPH PTGL mengatakan, selain kepada pemangku kepentingan, ulama, tokoh adat, pemuda, wartawan dan tokoh masyarakat, sosialiasasi yang dilakukan pihak kepolisian perlu dilanjutkan ke perguruan tinggi di Agara. Turut hadir, Ketua MPU Tgk. H. Hasanuddin Bendabe, Ketua PWI Jamudin Selian, Ketua MAA, Ketua KNP M. Ikbal S.Ag, Kabag Tata Pemerintahan Setdakab Agara, Kabag, Kasat dan Kapolsek se-Agara.(b27)

Aceh Timur. Dalam orasinya, para mahasiswa mengatakan sikap Bupati Muslim Hasballah yang telah mengeluarkan kata-kata tak pantas terhadap Ketua HMI Langsa Syamsuddin pada 8 Februari 2011 lalu, merupakan sikap tak beretika serta tak dapat diterima. Seharusnya, sebagai seorang pemimpin, tidak boleh mengeluarkan kata-kata primitif itu terhadap mahasiswa selaku penerus bangsa “Kami tak bisa terima HMI dihina seorang bupati yang tidak punya etika dan seperti tidak berpendidikan. Karena itu kami minta Bupati Muslim Hasballah secepatnya keluar dari dalam pendopo dan meminta maaf kepada HMI,” teriak Samsul salah seorang orator dalam aksi itu. Sementara, sambil berorasi dan menuntut Bupati Muslim Hasballah minta maaf, para mahasiswa membakar ban bekas sambil mencoba menerobos pagar pendopo yang dikawal ketat petugas Satpol PP dan polisi. Dalam aksi itu, hampir saja terjadi bentrok dan tindakan anarkis, ketika salah seorang petugas Satpol PP mencoba menyiram air memadamkan api pada ban bekas yang dibakar. Setelah dua jam mahasiswa berorasi, petugas Satpol PP Aceh Timur mencoba memediasi pertemuan dengan Bupati Aceh Timur yang berada di dalam pendopo. Saat itu, bupati mengizinkan lima utusan berdialog dengannya, namun para mahasiswa menolak dan tetap meminta bupati keluar dari Pendopo serta meminta maaf secara terbuka kepada HMI. Karena tidak menemukan

titik terang, para demonstran tetap melakukan aksinya di luar pagar halaman Pendopo Aceh Timur. Bahkan para mahasiswa mengancam akan mendatangkan massa yang lebih besar dan mendirikan tenda di depan pagar pendopo sebelum bupati merealisasikan tuntutan mereka. Sampai dengan berita ini diturunkan, aksi demo masih berlangsung dan belum ada satu kesepahaman. Namun massa HMI sudah berhasil masuk ke halaman pendopo setelah terlebih dahulu merobohkan pintu pagar. Kronologis Sebagaimana diketahui, pada 8 Februari 2011, Ketua HMI Langsa Syamsuddin mendapat kata tak pantas dari Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah. Saat itu Syamsuddin mendatangi Muslim Hasballah di pendopo untuk audiensi terkait rencana HMI Cabang Langsa yang akan menggelar kegiatan Intermediate Training (LK II) Tingkat Nasional dalam waktu dekat. Namun belum sempat membicarakan hal itu, Bupati Aceh Timur Muslim Hasballah yang kesal dengan sikap HMI karena selama ini HMI selalu mengkritisi kebijakan Pemkab Aceh Timur, meluapkan emosi kepada Syamsuddin dengan katakata kasar. Merasa terpojok, Syamsuddin ketika itu langsung pergi meninggalkan pendopo. Sementara di sisi lain, Bupati Muslim Hasballah membantah telah mengeluarkan kata tak pantas kepada Ketua HMI. Muslim mengaku hanya mengajak diskusi dan sedikit berdebat dengan Ketua HMI soal sikap kritis HMI terhadapPemkabAcehTimur.(ts)

Bursa Kandidat Ketua Ikadi Aceh Tamiang Bermunculan KUALASIMPANG ( Waspada): Bursa kandidat Ketua Umum Ikatan Da’i Indonesia (Ikadi) Kabupaten Aceh Tamiang mulai bermunculan menjelang pelaksanaan musda organisasi itu yang direncanakan akan berlangsung Minggu (13/3). Keterangan dihimpun Waspada, Rabu (9/3) dari da’i di Bumi Muda Sedia itu, sejumlah nama yang disebut-sebut akan meramaikan bursa kandidat Ketua Umum Ikadi periode 2011-2015 antara lain Azhar, S.Pd, Awaluddin, S.Pd dan Nurdin, S.Pd serta sejumlah nama lainnya. Sementara keterangan lainnya mengatakan, Pengurus Daerah Ikadi Aceh Tamiang menggelar berbagai lomba islami berhadiah, dalam rangka memeriahkan Musyawarah Daerah I Ikadi Aceh Tamiang. Acara yang bertema ‘Dakwah Tiada Henti’ itu diikuti seluruh peserta terdiri atas SD/SMA/SMP/sederajat, Remaja Masjid, guru maupun majelis ta’lim para ibu. Perlombaan yang berlangsung selama dua hari, Sabtu – Minggu (5-6/3) mempertandingkan beberapa cabang lomba, yakni, Musabaqah Tartil Quran, Hifzil Quran, Syahril Quran, cerdas cermat, pidato anak-anak dan ibu-ibu, cerita islami serta Drama Islami. Perlombaan dilaksanakan di tiga tempat yaitu Istana Karang Baru, Masjid Al-Huda Desa Tanjung Karang dan SD N 1 Karang Baru. Ketua Panitia Musda Ikadi Aceh Tamiang, Azhar, S.Pd mengatakan, acara diikuti 200-an peserta dari berbagai daerah di Tamiang baik dari sekolah, SD, SMP, SMA/sederajat, remaja masjid, maupun majelis pengajian. Sedangkan Ketua Umum Ikadi Aceh Tamiang, H. Akhyar Sirajuddin, SE. Ak mengatakan harapannya kepada peserta atas apresiasi mereka mengikuti perlombaan ini, semoga bermanfaat.(b24)

Jangan Pernah Lupa Jasa Guru MUARA BATU, Aceh Utara (Waspada): Perkembangan zaman saat ini terkadang sering kali ditemukan anak-anak murid sering tak lagi menghargai atau menghormati gurunya. Makanya sering didapatkan murid membenci dan dendam. Padahal, guru orang yang telah mendidiknya supaya menjadi anak yang baik. Makanya jangan pernah lupakan jasa para guru sampai kapan pun. Demikian Tgk Husni dari Paloh Gadeng dalam ceramah peringatan maulid di depan ratusan pelajar dan guru SMPN

I Muara Batu, Aceh Utara, di halaman sekolah setempat, Kamis (10/3). Dalam acara peringatan hari lahir Nabi Muhammad selain diisi ceramah juga dirangkai lomba kelas ikut dihadiri para Muspika serta kepala UPT berlangsung meriah, bahkan para pelajar mengikuti serta mendengar ceramah agama yang disampaikan dai dengan antusias dari awal hingga akhir. Dalam kesempatan itu Tgk Husni, dalam ceramah maulid itu selain memaparkan kisah perjuangan nabi juga lebih do-

Diduga Cabuli Siswi, Kepsek Masuk Sel LHOKSUKON, Aceh Utara (Waspada): Kepala Sekolah SMP Negeri 5 Lhoksukon, MY, 40, Rabu (9/10) petang ditangkap polisi di rumahnya, Desa Rawang Iteik, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara. Kini ia mendekam di Sel Mapolres Aceh Utara atas sangkaan mencabuli siswinya sendiri. Korban, sebut saja Bunga, 15, warga Kec. Lhoksukon. Perbuatan tak elok sang oknum kepala sekolah ini dikabarkan terjadi 11-12 Februari 2011, di sebuah hotel di Medan, Sumatera Utara. Namun keluarga korban baru melapor ke Mapolres Aceh Utara, Minggu (6/3) pagi. Kapolres Aceh Utara AKBP Farid Bachtiar Efendi melalui Kasub Bag Humas Ipda Zam Zami A, Kamis (10/3) menjelaskan, dalam proses pemeriksaan, korban yang masih duduk dibangku kelas III SMP itu mengaku dijemput MY, di Terminal Bus Kota Lhoksukon, Jumat (11/2) sekitar pukul 15:00 WIB. Sore itu, sang kepala sekolah

membawa korban ke sebuah hotel di Medan, dengan mobil kijang kapsul. Setiba di hotel, MY mencumbu dan memaksa korban berhubungan intim. Namun kala itu korban melawan dan berhasil menolak ajakan pelaku. “Esoknya korban diajak jalan-jalan sambil shopping, lalu malamnya diinapkan di hotel lain. Di hotel ini, pelaku diduga mencabuli Bunga. Korban mengaku diancam tak akan diluluskan jika menolak melayani nafsu pelaku,” sebut Ipda Zam Zami mengutip keterangan Bunga. Secara terpisah, Kasat Reskrim Polres Aceh Utara, AKP Erlin Tangjaya, menambahkan karena Bunga masih di bawah umur, kasus itu ditangani unit perlindungan perempuan dan anak (PPA) Polres Aceh Utara. Pelaku sendiri terancam Pasal 82 UU No 23 Tahun 2002 Jo Pasal 332 KUH Pidana dengan ancaman hukuman minimal lima tahun penjara.(cmus)

minan menjelaskan tentang menuntut ilmu dan serta cara menghormati guru dan kenakalan remaja akibat terpengaruh narkoba. “Apapun jenisnya barang yang memabukkan dalam Al Quran, Allah telah tegaskan itu haram, termasuk ganja, walaupun tidak disebutkan langsung ganja, tetapi itu barang memabukkan, kalau ganja harus disebut, sabu juga disebutkan itu haram dalam Al Quran, tambah banyak lagi ayat Al Quran ini, maka cukup disebutkan barag yang memabukkan, makanya ganja itu haram juga hukumnya,” katanya. Akibat terpengaruh narkoba, kini banyak remaja, pemuda yang tidak tahu diri lagi, sehingga gurunya, bahkan yang menyedihkan lagi orang tuanya jadi lawan. Oleh sebab itu, jauhkan narkoba dan hormati guru serta rajin belajar ilmu umum dan agama agar menjadi anak yang baik. ”Yang kita sayangkan saat ini pengedar sabu ke Aceh orang-orang yang sering mengatakan hai saudara-saudara jauhkanlah diri dari narkoba, padahal dia juga termasuk pemasok sabu ke Aceh, ini yang sangat kita sesalkan,” kata dai muda kondang itu geram. Setelah acara ceramah para pelajar dan guru serta undangan dan juga ustad Tgk Husni menyantap kenduri yang telah disediakan dan yang telah dinilai tim penilai. Namun pengumuman lomba akan diumumkan Senin. ”Pengumuman lomba kelas ini dalam rangka memeriahkan maulid tahun ini kita umumkan setelahupacaraSenin,”kataKasek SMPN I Muara Batu, Rusmaniah M.Pd kepada Waspada usai acara peringatan maulid.(amh)

Waspada/Muhammad Hanafiah

CUT NYAK DHIEN: Salah satu grup drama yang menampilkan naskah berjudul ‘Rencong Berkarat’ yang menceritakan tentang perjuangan pahlawan Nasional “Cut Nyak Dhien” pada perlombaan yang diselenggarakan Ikadi Aceh Tamiang di Pentas Halaman Istana Karang Baru, Sabtu (5/3) malam.

TANAH DIJUAL Luas 9.270m, SHM, lokasi strategis, pinggir jalan lintas Banda Aceh - Medan dekat POM bensin Kuala Simpang Kebon Tengah. Harga Nego. Hub.

0813.986.29781 / 0813990.80997. (TP)

WASPADA

TEMPAT PROMOSI USAHA ANDA

DIJUAL CEPAT

PASANG IKLAN MINI ACEH Hub:

065122385 064542109

RUKO SIAP BANGUN DI MEDAN

Dijual cepat ruko siap bangun, lokasi dekat dengan SPBU, letak strategis 5 menit dari Terminal Pinang Baris dan 10 menit dari Pusat Perbelanjaan Carrefour. Dapat diangsur 1 tahun tanpa bunga atau KPR hingga 10 tahun. Harga nego dan dapat potongan harga hingga 10%. Hub: 08196026150

081377225568

Aceh

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

Nelayan Masih Sulit Melaut

Pemuda Tionghoa Asal Medan Masuk Islam Di Bireuen BIREUEN (Waspada): Setelah merasakan Islam-lah agama yang benar serta atas kesadaran sendiri, akhirnya Leo, 20, pemuda etnis Tionghoa asal Medan, Sumatera Utara, memilik masuk Islam di Masjid Al-Fajar, Krueng Simpoe, Kecamatan Juli, Bireuen, Selasa (8/3) malam lewat upacara pensyahadatannya yang dipimpin Tgk. Hanafiah pimpinan Balai Pengajian Nurul Muftadi desa setempat. Acara pensyahadatan yang ikut disaksikan sejumlah warga dan para tokoh masyarakat setempat berlangsung khidmat dan saat itu Leo dengan mantap mengucapkan dua kalimah syahadat yang dituntun Tgk Hanafiah, sehingga saat itu tidak sedikit masyarakat muslim yang menyakiskan acara sakral itu terharu dengan bertambahnya saudara muslim mereka. Setelah resmi menjadi ummat Islam, Leo yang selama ini bekerja sebegai buruh bangunan di kawasan desa itu juga senang saat namanya digantikan dengan nama Islam yaitu Nursalihin (cahaya orang yang shaleh. Menurut Tgk Hanafiah, Nursalihin beberapa waktu lalu menetap di Desa Krueng Simpoe dibawa temannya Mursal seorang kontraktor di desa itu dan juga tinggal di rumahnya. Setelah beberapa bulan, hidayah Allah-pun datang kepadanya, sehingga dengan penuh keyakinan rencana masuk Islam diwujudkannya. “Insya Allah bila tidak ada halangan Nursalihin akan dititipkan ke dayah atau pesantren untuk belajar Islam, sehingga nanti dia bisa melaksnakan shalat yang sempurna serta pelajaran Islam lainnya. Semoga Allah selalu melindunginya dan menjaganya dengan taufik dan hidayahnya, sehingga nanti dia menjadi muslim yang taat,” katanya.(amh)

PKS Bener Meriah Konsolidasi REDELONG (Waspada): Menjelang Pemilukada Aceh 2011 yang akan dilaksanakan sekitar November mendatang, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bener Meriah melakukan konsolidasi internal mendukung salah satu pasangan cabup dan cawabup dari daerah penghasil kopi ini. Kasibun Daulay, SH Ketua daerah dakwah wilayah tengah PKS kepada Waspada Rabu (9/3) mengatakan, ”Kami telah bertemu dengan beberapa kandidat yang akan maju, Insya Allah tak lama lagi dukungan resmi akan kami berikan kepada cabup dan cawabup tersebut. Tapi saat ini kami belum bisa menyebutkannya.” sebut Kasibun. “Walaupun PKS Bener Meriah hingga periode ke dua sejak mekarnya kabupaten ini dari Aceh Tengah belum memiliki kursi, namun kami memiliki massa dan kader yang cukup solid dan loyal. Ini salah satu modal kami menunjukkan jati diri partai kader ini,”ungkap Ketua Dardak wilayah tengah ini. Dirincikannya, pihaknya akan menggelar sejumlah agenda yang telah direncanakan. Pada Februari, telah dilaksanakan musyawarah kerja nasional (Mukernas), diperkirakan Maret ini, musyawarah kerja wilayah (Mukerwil), dan bulan AprilMei musyawarah kerja daerah (Mukerda).(cb04)

Siswa Dirazia Polisi BIREUEN (Waspada): Pihak Polsek Peusangan, Bireuen, Rabu (9/3) merazia seluruh siswa SMAN 2 Peusangan dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap mereka supaya tidak terpengaruh denngan narkoba dan penyalahgunaan telepon genggam yang sekarang ini sering didapatkan. Kapolres Bireuen AKBP H.R Dadik Junaesi S.H melalui Kapolsek Peusangan Ipda Husen Hamid, mengatakan, dirazia siswa SMAN 2 Peusangan itu atas inisiatif pihak kepala sekolah dalam rangka mencegah para anak didik bangsa terpengaruh dengan barang-barang yang dapat merusak moral atau akhlaknya. “Razia yang kita gelar di sekolah itu langsung didampinggi para guru yang menjadi sasarannya adalah tas, hand phone,” sebut Kapolsek. Menurut Ipda Husen Hamid, hasil razia yang langsung dipimpinnya melibatkan 12 anggotanya tidak ditemukan narkoba maupun foto-foto dan film berbau pornografi yang disimpan dalam HP para siswa. “Saat kita gelar razia siswa tetap berada di dalam kelas, namun mereka kita suruh berdiri di samping, kita juga akan merazia sekol-sekolah lain dan yang utama dicurigai siswa yang terlibat narkoba maupun tukang edar film porno lewat telepon selular,” tegasnya seraya menghimbau para siswa di Bireuen agar menjaga dirinya dari pengaruh narkoba karena mereka generasi bangsa yang akan datang.(amh)

Jadikan Semua Aktivitas Ibadah KAMPUNG BARU, Subulussalam (Waspada): Semua aktivitas yang dilakukan sehari-hari harus berorentasi ibadah. Jika tidak mampu menjalankan prinsif seperti itu, maka kerugian pasti menimpa seseorang dan kelak akan menjadi sebuah penyesalan. Pimpinan Pesantren Minhajussalam Desa Kampung Baru Kec. Penanggalan, Subulussalam Abuya Syafrudin Assyufi dalam tausiyah Maulid Nabi Muhammad SAW, Rabu (9/3) malam di Masjid Al Muttaqin Kampung Baru mengatakan, betapa rugi dan menyesalnya seorang anak manusia kelak, jika selama hidup di dunia tidak mampu menjalankan missi sebagai seorang hamba yang notabene diciptakan untuk mengabdi kepada sang khalik, Allah SWT. Dijelaskan, di akhir zaman akan banyak wanita yang berpakaian namun telanjang, karena berpakaian tidak sesuai Syariat Islam. Karenanya Abuya mengingatkan para kaum perempuan khususnya untuk memahami betul kondisi ini guna menghindari diri dari dosa dan penyesalan di akhirat kelak. Abuya pun memastikan pentingnya seorang manusia memahami makna agama sebagai sebuah aturan tentang hubungan manusia dengan Allah, manusia dengan manusia dan manusia dengan lainnya manusia. “Semua diatur dalam agama, sehingga kita dituntut untuk memahami dan menjalankannya,” urainya. Sementara pada tausiyah Maulid Nabi Muhammad SAW 1432 Hijriah di Masjid Al Iman Jontor Kec. Penanggalan, Subulussalam belum lama ini, Rahmat Lubis menyebutkan, ada empat hal penting yang harus dihindari seseorang untuk melepaskan diri dari siksa kubur. Keempatnya adalah dusta, bermuka dua (munafik/khianat), mengadu domba dan kencing berdiri. Lalu, bekal yang harus dipersiapkan sebelum masuk ke liang lahat (baca: meninggal dunia) adalah senantiasa shalat lima waktu sehari semalam, memperbanyak sadakah, baca alquran dan bertasbih/istighfar (minta ampun kepada Allah SWT). (b33)

APBK Sabang 2011 Sah SABANG (Waspada): Abdullah Imum, S.Sos dari Fraksi Partai Aceh mengatakan, APBK Tahun Anggaran 2011 yang sudah disahkan dalam sidang Paripurna DPRK Sabang, Senin (7/3) lalu secara hukum sah. “Meski pun dalam rapat paripurna itu hanya dihadiri 12 anggota DPRK Sabang dan sudah sesuai PP No. 16 tahun 2009 dan Tata Tertib DPRK Sabang No. 1 Tahun 20010,” kata Dollah Imum dalam percakapan dengan Waspada via ponselnya Kamis (10/3) siang. Setelah pengesahan APBK Tahun 2011 senin sore 12 orang anggota DPRK Sabang yang dipimpin Abdul Manan, S.Ag bersama Tim Anggaran Pemko Sabang terdiri atas Asisten Tata Praja Setda Kota Sabang, Drs. Zakaria, MM, Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Sabang, Amiruddin, SE, Sekretaris Dispenda dan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, Jamaluddin, Kabag Anggaran dan Sekwan DPRK Sabang dan telah menyampaikan hasil pembahasan anggaran kepada Dinas Keuangan Provinsi Aceh Selasa (4/ 3) lalu serta sudah dilaporkan kepada Kementerian Dalam Negeri di Jakarta pada hari itu juga. “Tim juga menyampaikan hasil bahasan anggaran itu kepada Biro Hukum dan Humas Setda Prov Aceh yang dipimpin Makmur, SH, M.Hum yang menyatakan APBK Sabang tahun 2011 sudah sesuai aturan dan sah,” sebut Abdullah Imum menyampaikan hasil pertemuannya dengan pejabat teknis di Setda Prov Aceh. (b29)

BIREUEN (Waspada): Para nelayan di Desa Kuala Raja, Kec. Kuala dan para pencari nafkah di laut di Desa Lancang Jeunieb, Kab. Bireuen mengakui kian sulit melaut karena kuala di kawasan mereka semakin dangkal dan bila tidak dikeruk mereka terancam kehilangan mata pencaharian. Keterangan dihimpun Waspada Rabu (9/3), para nelayan di Kuala Raja dan nelayan di Desa Lancang Jeunieb, semakin dihantui tak bisa melaut lagi karena tempat berlabuh dan pendaratannya semakin sulit dimasuki boat-boat mereka sekarang ini. “Kami semakin sulit melaut karena kualanya dangkal. Kini bila ingin pergi keluar kuala harus menunggu ombak besar atau pasang purnama agar bisa mengeluarkan boat-boat kami ini,” kata Abdullah, nelayan di Desa Lancang Jeunieb. Para nelayan dua desa itu mengharapkan pihak terkait dapat menanggulanginya, sehingga mereka dapat kembali menjalankan prefesinya itu.(amh)

Pelaksanaan SI Jalan Di Tempat 331 Imum Dapat Sepeda Motor

Waspada/Zainuddin Abdullah

Dua siswa sedang kesurupan, seorang dipapah ke dalam kelas, seorang lagi direbahkan ditenangkan di tembok halaman.

Puluhan Siswi SMAN 5 Lhokseumawe Kerasukan LHOKSEUMAWE (Waspada) : Puluhan siswi SMAN 5 Lhokseumawe kerasukan saat jam istirahat, dan terus berlanjut pada jam pelajaran sehingga kegiatan belajar tidak dapat dilanjutkan sampai akhirnya sekolah dibubarkan sebelum jam sekolah berakhir, Kamis (10/3). Peristiwa itu terjadi ketika secara kebetulan Waspada berada di sekolah setempat, terlihat pemandangan di lapangan dengan sejumlah siswi yang tumbang dan berteriak-teriak histeris, sedangkan yang lainnya datang menolong dan menggotongnya ke dalam ruangan kelas. Mula-mula enam anak yang

kerasukan, yaitu Lina,Yuli, Mulyana, Nuriah, Ayu, dan Dena, yang kemudian menular kepada sejumlah anak lainnya. Manakala jam istirahat usai dan para guru akan melanjutkan pelajaran, sejumlah kelas mulai ramai oleh adanya siswi lain yang menjerit-jerit, sehingga kegiatan belajar pun dihentikan. Anak-anak yang kerasukan itu berlarian di halaman sekolah yang juga merupakan lapangan olah raga, dan hal ini menular pada kelas-kelas lainnya, sehingga keadaan benar-benar kacau. Karena keadaan pada akhirnya tidak terkendalikan, dan jumlah anak yang kesurupan terus bertambah, akhirnya sekolah memutuskan untuk mengakhiri kegiatan belajar dan menyuruh sejumlah siswa pulang. Orang pintar pun dijemput

untuk mengobati mereka yang terus menjerit-jerit dengan tubuh gemetaran, dan sebagian mereka yang kemasukan itu tidak kunjung sembuh. Jin yang merasuki tubuh mereka keluar masuk tanpa kendali, dan membuat paranormal kewalahan mengatasinya. Kepala SMAN 5 Lhokseumawe, M Ali yang ditanyai Waspada menjelaskan, mereka yang kerasukan itu sebagian sejak awal memiliki masalah serupa dan sebagian lain pengaruh lingkungan setempat yang tak mudah dipahami, semacam gangguan jin atau ruh ghaib. Bisa jadi kebanyakan dari siswi, dan hanya siswi saja yang mengalami kejadian ini, adalah mereka yang lemah jiwanya dan tak tahan menghadapi lingkungan yang sedikit agak muram. “Bagi mereka yang kuat

dan sehat jasmaninya memang tak ada masalah,” jelas M Ali. Empat hari sebelumnya, sebanyak 40 siswi mengalami hal serupa dari 420 peserta Pramuka Temu Karya Penegak II tahun 2011. Peristiwa itu terjadi malam hari, tepatnya Sabtu (5/ 3) malam hingga dinihari, dan dikabarkan dua guru perempuan juga turut mengalami hal serupa. Setelah ditangani paranormal, sebagian siswi yang kerasukan itu dijemput pihak keluarga untuk dibawa pulang. Menanggapi kejadian ini, Kepala Dispagpora, Ramli Ismail berharap kejadian kesurupan massal itu tidak melunturkan semangat dan kegaiatan belajar. Dia meminta pihak sekolah bisa bertindak bijak untuk mengantisipasi hal itu dengan baik dan sebagaimana mestinya. (b12/b15)

Ratusan Ayam Mati Mendadak GAROT, INDRA JAYA, PIDIE (Waspada): Warga di Gampong alias Desa Pante Garot, Kecamatan Indra Jaya, Kabupaten Pidie mengeluh. Pasalnya, sejak awal Maret 2011 para peternak dihebohkan dengan peristiwa matinya ratusan ekor ayam secara mendadak. “Kami benar-benar kelabakan mengatasi matinya ratusan ekor ayam ternak. Warga tidak tahu mau berbuat apa untuk menyelamatkan ayam ternak mereka, agar tidak terus mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah,” ungkap warga. Salah seorang peternak di sana mengungkapkan, sejak memasuki Maret 2011 warga Gampong Garot, Indra Jaya,

Pidie dihebohkan dengan peristiwa mati mendadaknya ratusan ekor ternak ayam, yang diduga akibat terserang virus Newcastle (ND). “Akibat peristiwa itu, dipastikan sejumlah peternak menderita kerugian besar. Mereka meminta instansi terkait di Kabupaten Pidie meneliti penyebab sekaligus mengatasi penyebaran virus ND tersebut,” ungkap beberapa peternak kepada Waspada di Garot, Kamis (10/3). Sebagaimana diungkapkan Effendi, salah seorang peternak, matinya ternak ayam secara mendadak setelah mengeluarkan kotoran berlendir kapur dari tenggorokan. Tidak lama kemudian ayam pun langsung mati.

“Dalam empat hari saja ayam saya sudah mati sekira 75 ekor dan ratusan lainnya terlihat mengalamihalsama,”terangEffendi. Disebutkan, awal peristiwa itu dengan adanya gejala jengger ayam berubah warna dari biasanya merah menjadi kebiru-biruan. Effendi meengakui kerugian mencapai puluhan juta rupiah. “Warga yang beternak ayam di sini terserang virus yang sama. Walau beragam upaya telah kami lakukan, tapi hasilnya siasia,” imbuhnya. “Hal sama diungkapkan peternak lainnya. Peristiwa matinya ternak ayam secara mendadak sering dialami peternak dan warga setempat yang meme-

lihara ternak sebagai kebutuhan rumah tangga,” kata Ahmad. Menanggapi keluhan para peternak, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Pidie, Ir. Syarkawi mengaku belum mengetahui peristiwa tersebut. Namun pihaknya tidak tinggal diam, setiap ada keluhan yang dialami dan disampaikan masyarakat, apalagi menyangkut kerugian yang membawa akibat merosotnya pertumbuhan ekonomi masyarakat. Disebutkan Syarkawi, dalam upaya antisipasi, jajarannya akan mengirim staf untuk melihat penyakit ayam peternak di daerah itu. “Bila mungkin harus dilakukan vaksin agar tidak menular pada ayam lainnya.”(b21)

10 Rumah Di Lhokseumawe Terendam Banjir Lumpur LHOKSEUMAWE (Waspada): Sekurangnya 10 unit rumah warga Meuria Paloh, Kec. Muara Satu, Pemko Lhokseumawe terendam banjir lumpur proyek pembangunan perumahan baru. Bahkan lumpur yang menutupi badan jalan Medan – Banda Aceh mengakibatkan bus antar provinsi tergelincir di lokasi banjir, Kamis (10/3) dinihari. Rosna, 55, warga korban banjir lumpur kepada Waspada menjelaskan, hujan deras mengguyur kawasan perbukitan Muara Satu, Rabu (9/3) sejak pukul 22:00. Beberapa menit kemudian air berlumpur muncul

dari arah bukit yang sedang diratakan untuk pembangunan perumahan. “Air lumpur masuk ke rumah kami setinggi lutut,” tambah Rosna. Akibatnya, berbagai perabotan rumah tidak sempat diselamatkan dan tertimbun lumpur tebal. Kondisi serupa dialami warga lainnya. Di antaranya rumah janda Bik Ma, Saudah dan rumah Jamaluddin. “Kami tak sempat menyelamatkan barang-barang karena air dari arah bukit yang sudah gundul datang mendadak,” ungkap Jafar. Selain tempat tinggal warga, lorong-lorong di depan

rumah juga tertimbun lumpur. Sekitar setengah meter lumpur menutupi lorong, sehingga sulit dilintasi. Rosna dan warga lainnya mengakui kejadian yang sama juga terjadi akhir Desember lalu. Bahkan warga telah meminta kepala desa menegur pengusaha proyek pembangunan rumah agar membangun saluran, sehingga banjir lumpur tidak masuk ke pumukiman penduduk. “Karena permintaan warga tidak pernah dipenuhi, sehingga banjir lumpur kali ini lebih parah,” tambah Rosna. Untuk mencegah terulang

Waspada/Zainal Abidin

Para petugas dari Pemko Lhokseumawe sedang membersihkan lumpur yang menutupi badan Jalan Medan-Banda Aceh di Kawasan Meuria Paloh, Kecamatan Muara Satu, Pemko Lhokseumawe, Kamis (10/3). Selain menutupi jalan, lumpur dari arah bukit yang telah gundul juga masuk ke rumah-rumah warga setempat.

banjir lumpur, warga meminta Wakil Walikota Lhokseumawe Suaidi Yahya yang turun langsung ke lokasi musibah, agar menghentikan penggundulan bukit yang dilakukan pengusaha. Bila permintaan itu tak ditanggapi, warga akan menyelesaikan dengan cara sendiri. Suaidi Yahya bersama rombongan berjanji meminta pembangunan rumah itu dihentikan. “Sebelum mendapat izin galian dan IMB (izin mendirikan bangunan-red), pembangunan ini jangan dilanjutkan,” ungkapnya. Karena telah menyebabkan kerugian masyarakat, pihak perusahaan juga harus bertanggungjawab. Setelah kejadian ini, dia juga akan memantau terus galian-galian di lokasi lain agar musibah serupa tidak terulang. Pemko juga telah memerintahkan dinas terkait membersihkan seluruh lumpur yang menutupi badan jalan MedanBanda Aceh. Jalan negara yang sempat ditutup akibat lumpur, menjelang siang hari mulai dibuka kembali. Sementara itu bus Kurnia BL 7424 PB dari arah Medan terjebak lumpur di depan rumah Rosna. Diduga akibat hilang kendali, bus menabrak pagar rumah yang mengakibatkan sopir dan para penumpang lukaluka. Menurut Rosna sekitar pukul 03.00 Wib tergelincir akibat lumpur dan mengarah ke rumahnya. Sehingga pagar rumah dari besi tumbang dan sebagian masuk ke dalam bus. “Saya sempat mendengar jeritan minta tolong setelah suara benturan,” jelas Rosna (b17/b03)

MEUREUDU (Waspada): Meski usia Pemkab Pidie Jaya hampir empat tahun pasca pemekaran dari Kabupaten Pidie, namun pelaksanaan Syariat Islam (SI) di Bumi Japakeh itu dinilai masih jalan di tempat. Beberapa elemen masyarakat di Pidie Jaya kepada Waspada, Kamis (10/3) mengatakan, sejak terbentuk Kantor Syariat Islam yang kemudian ditingkatkan menjadi Dinas Syariat Islam, belum pernah melakukan gebrakan apapun dalam menegakkan Syariat Islam di kabupaten hasil pemekaran itu. Bupati Pidie Jaya, Drs. H. Gade Salam mengatakan, untuk melakukan penegakan Syariat Islam (SI) kabupaten yang dipimpinnya itu, pihaknya akan memberdayakan semua Tgk Imum Meunasah seperti menghidupkan dan melaksanakan pendidikan di setiap gampong. Untuk kelancaran tugas para imum meunasah itu, Pemkab Pidie memberikan kenderaan dinas sepeda motor (sepmor) kepada 331 imum di Pidie Jaya. Tapi belum lama ini Gade Salam juga menegaskan bila diantara Tgk. Imum Meunasah tersebut mengabaikannya umat, maka seluruh fasilitas dan insentif akan ditarik dan tidak diberikan lagi. Sebelumnya Pemkab Pidie Jaya juga sudah membagikan 222 unit sepeda motor yang diperuntukkan untuk kepala desa. Program ini untuk menguatkan penguatan lembaga gampong, sehingga masyarakat di tingkat desa terlayani dengan baik. Wakil Ketua Komisi A DPRK Pidie Jaya, Drs. H. Bahrom Muhammad Rasyid menyambut baik gagasan Bupati Pidie Jaya, memberikan kendaraan dinas kepada para imum meunasah dan khatib masjid.(b21)

Unsyiah Cari Mahasiswa Terlibat Aliran Sesat BANDA ACEH (Waspada): Pihak Universitas Syiah Kuala akan secara instensif mencari para mahasiswanya yang terlibat aliran sesat. Beredar kabar, sekira 40-an mahasiswa Unsyiah menjadi pengikut ajaran sesat yang bernama Mukmin Mubaligh. Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan (Purek III) Unsyiah Dr Rusli Yusuf, didampingi Kepala Humas Unsyiah, Drs A Wahab Abdi,M.Si mengatakan, pihaknya sedang menelusuri kasus Mukmin Mubaligh. Rektorat, tambah Rusli akan memanggil mahasiswa yang diduga menjadi pengikut setia Mukmin Mubaligh. “Kami akan panggil untuk minta penjelasan yang bersangkutan, jika terbukti, kami berusaha menyadarkan mereka serta kembali ke aqidah yang benar,” sebutnya. Kata Purek III ini, berdasarkan laporan dari sejumlah pihak, jumlah mahasiswa Unsyiah yang diduga mengikuti aliran Mukmin Mubaligh mencapai puluhan orang. “Jumlah konkritnya yang terlibat sedang ditelusuri,” ujarnya. Dia menambahkan, pihaknya telah memerintahkan para Pembantu Dekan (PD) untuk memantau nama-nama mahasiswa yang disinyalir terlibat. Pun begitu, rektorat Unsyiah belum memutuskan memberi sanksi akademi bagi mahasiswa yang terlibat. Laporan yang diperoleh Waspada Kamis (10/3) menyebutkan, jumlah pengikut Mukmin Mubaligh di Unsyiah tersebar di sejumlah fakultas, antara lain, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang mencapai 21 orang. Kemudian di Fakultas Teknik sembilan mahasiswa, Politeknik lima orang, tiga mahasiswa Fakultas Ekonomi. Selain Unsyiah, dua mahasiswa IAIN Ar-Raniry diduga juga terlibat dalam aliran yang diyakni akan mampu menguasai Indonesia pada tahun 2024 itu. Sebuah sumber di FKIP Unsyiah menambahkan, pihak fakultas sudah memanggil beberapa mahasiswanya yang diduga terlibat aliran Mukmin Mubaligh. Sejumlah mahasiswa mengakui keterlibatannya. (b05)

Pelanggan Mengaku Dibohongi PLN ACEH UTARA (Waspada): Salah seorang pelanggan PLN yang enggan disebutkan namanya di Kecamatan Seunuddon, Aceh Utara mengaku dibohongi pihak PLN. Pasalnya, petugas PLN Ranting Pantonlabu melakukan pengutipan uang tambah daya senilai Rp1,7 juta. Padahal, ketika itu PLN sedang meluncurkan program gratis tambah daya se-Indonesia. Mengetahui PLN meluncurkan program itu, pelanggan mencoba untuk meminta kembali uang Rp1,7 juta itu, dengan cara menjumpai Kepala PLN Ranting PLN Pantonlabu. Namun usahanya gagal. Kata pimpinan ranting, pihaknya baru mengetahui program itu tiga hari lalu. Dia juga mengatakan, setiap uang yang telah ditransfer tidak dapat dilakukan penarikan kembali. “Saya tahu adanya program tambah daya gratis melalui surat kabar. Dalam berita itu ditulis, program ini mulai diberlakukan sejak tanggal 22 Februari hingga Juni 2011. Sementara proposal permohonan tambah daya, saya kirim pada tanggal 22 Februari. Anehnya, kenapa saya tidak masuk dalam daftar promosi tersebut,” kata pelanggan itu kepada Waspada, Rabu (9/3) dengan nada kecewa. Harusnya, sambung pelanggan, setiap informasi yang berurusan dengan pelanggan, harusnya diinformasikan lebih awal, sehingga informasi itu tidak pernah terlambat dan pelanggan tidak merasa dirugikan. “Terus terang saya kecewa dan saya merasa dirugikan oleh PLN,” katanya. Ali Basyah, Kepala Pelayanan PLN Cabang Lhokseumawe, saat dikonfirmasi Waspada pada hari yang sama mengaku sedang dinas di Takengen, Aceh Tengah. Dia juga berjanji akan mengembalikan uang pelanggan itu seutuhnya, jika benar-benar terjadi. Begitu pun, pihaknya harus lebih dulu menelusuri kasus tersebut. “No rekening pelanggan tersebut 16603. Pelanggan ini mengalami tunggakan satu bulan. Saya berjanji akan menelusuri kasus ini, dan jika benar, uang Rp1,7 juta akan kami kembalikan seutuhnya,” janji Ali Basyah. (cmun)

Pabrik Gula Dan Kebun Inti Tebu Kurangi Pengangguran REDELONG (Waspada) : Pabrik gula dan kebun inti tebu yang akan berdiri di Kabupaten Bener Meriah salah satu alat untuk mengurangi angka pengangguran, demikian Bupati Bener Meriah Ir.H.TagoreAbubakardalampenutupansidangparipurnapembahasan rancanganqanunretribusidanpajakdaerah,Rabu(9/3)sorediruangan sidang Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah. Harapan Ir. H. Tagore Abubakar, dengan adanya dua tempat lapangan kerja ini, tentu angka pengangguran akan berkurang, tak hanya di Bener Meriah, tetapi juga Indonesia khususnya. “Setelah kami perhitungkan, untuk luas kebun tebu 37 ribu hektar mampu menyerab tenaga kerja sekitar 16 ribu kepala keluarga, kalau melihat jumlah sebesar itu, kita harus mengambil petani tebu yang ada di daerah lain, karena untuk Kabupaten Bener Meriah jumlah tenaga kerja khusus petani tebu belum mencukupi,” terangnya. Selain itu, Bupati Bener Meriah juga menyampaikan, pabrik tebu yang akan berdiri di kabupaten Bener Meriah nantinya diberinama Gayo Arindo (Gayo Arabika Indonesia-red). Infestor pabrik tebu tersebut adalah PT. Kapal Api. “Pada 15 tahun yang lalu PT. Kapal Api pernah akan investasi di Aceh Tengah dengan nama Gayo Arindo artinya Gayo Arabika Indonesia. Maka sesuai kesepakatan bersama, nama ini jugalah yang akan dipakai untuk pabrik tebu di Bener Meriah nantinya,” terang Ir. H. Tagore Abubakar. (cih)

Aceh

WASPADA Jumat 11 Maret 2011

C3 Pemkab Aceh Utara Lelang Elektronik

Pemko Sabang Serahkan Rumah Kaum Duafa SABANG (Waspada): Pemko Sabang menyerahkan 10 rumah untuk kaum duafa yang tersebar di dua kecamatan yaitu Kec. Sukakarya dan Kec. Sukajaya Sabang di Aula Walikota Sabang, Kamis (10/3). Bantuan diserahkan Sekda Kota Sabang, Drs. Sofyan Daud disaksikan pimpinan SKPD setempat. Sekdako Sabang mengatakan, untuk tahun 2010 lalu bantuan rumah duafa yang dibangun sebanyak 10 rumah diberikan kepada warga kurang mampu dan benar-benar membutuhkan perhatian. Penyerahan bantuan rumah duafa kepada warga ini merupakan program pemerintah untuk membantu masyarakat yang kurang mampu untuk mendapatkan rumah yang layak huni itu, hendaknya dapat dijaga dan dimanfaatan sebaik-baiknya.(b29)

ACEH UTARA (Waspada): Pada tahun 2011, Pemkab Aceh Utara akan melaksanakan kegiatan pelelangan beberapa paket proyek secara elektronik. Selain menghemat biaya, sistem ini juga mampu menghindari KKN dan intimidasi dari oknum tertentu. Ir. Risawan Bentara, MT, Ketua LPSE yang juga Kepala Bagian Pem-bangunan, Kamis (10/3) usai kegiatan sosialisasi dan implementasi pengadaan barang dan jasa pemerintah secara elektronik di Aula kantor bupati mengatakan, Aceh Utara kabupaten ke tiga yang menerapkan sistem tersebut. “Pertama yang menerapkan Kota Banda Aceh, disusul Pemprov dan Aceh Utara. Sistem pelelangan secara elektronik mampu meminimalisir intimidasi dan menghilangkan praktek KKN. Model pelelangan ini juga mampu menghemat uang negara dalam jumlah besar,” kata Ir. Risawan Bentara. Acara sosialisasi diikuti 150 peserta yakni kepala kantor, panitia lelang, camat, kepala bagian, asisten, dewan, dan wakil rekanan. Risawan juga mengatakan, sistem ini mulai dilaksanakan pada tahun 2011 dan pada tahun 2012 diharapkan semua proyek dapat dilelang melalui sistem ini. Dalam waktu dekat, pihaknya juga akan membuat pelatihan untuk panitia dan panitia barang dan jasa secara bertahap. Disebutkan, di Indonesia sistem ini telah diterapkan 28 provinsi atau di 174 kabupaten dan 35 Pemkot serta LPSE lainnya 34. Data ini diambil dari Lembaga Kebijakan Pengadaan barang dan Jasa Pemerintah. Ir. Syahbuddin Usman, Sekretaris Daerah Aceh Utara, Kamis (10/ 3) menyebutkan, setiap peluncuran program baru pro dan kontra pasti akan terjadi, misalnya, masih banyak rekanan yang tidak mampu mengoperasikan internet. Meskipun demikian, Pemkab Aceh Utara berharap, program ini dapat diterima seluruh lapisan masyarakat karena membawa keuntungan.(cmun)

PNS Pertanyakan Gaji Lima Persen BIREUEN (Waspada): Kenaikan lima persen gaji para Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Bireuen, disebut-sebut sudah masuk tahun kedua belum dibayar, sehingga mereka mempertanyakankepadapihakterkaitwaktupastipembayarannya. Menurut sejumlah PNS di Bireuen, gaji lima persen yang dinaikkan beberapa waktu lalu terhitung Januari 2010 hingga Maret ini belum mereka terima. Padahal, kata mereka, kabupaten lain telah menyalurkannya. “Kami meminta kejelasan Pemkab Bireuen, kapan kenaikan gaji lima persen itu, bagi kami uang itu berarti walaupun sedikit, apalagi itu jatah kami,” ketus seorang guru. Sementara Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah (DPKKD) Bireuen, Muhammad Yusuf kepada wartawan Rabu (9/3) menjelaskan, kenaikan gaji PNS lima persen itu akan dibayar dua hari ini. “Pertama kita membayar dulu untuk guru, setelah itu untuk pegawai di jajaran Dinas Kesehatan, Rumah Sakit dr Fauziah, terakhir untuk PNS di jajaran Setdakab dan seluruh SKPK, badan dan kantor,” katanya. Menurutnya, keterlambatan membayar hak-hak PNS itu karena terkendala masalah nonteknis, seperti jatah guru ada perbaikan data di Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga yang perlu diperbaiki. “Kami mengharapkan kepada para PNS bersabar karena semua hak mereka itu akan segera dilunasi”. (amh)

Mahasiswa Harus Jadi Kader Anti Korupsi BIREUEN (Waspada): Mahasiswa harus menjadi kader-kader anti korupsi dan selalu peka serta peduli kepada bahayanya korupsi itu mulai di kampus maupun ditengah masyarakat. Sehingga aktifitas bahaya laten korupsi itu tidak mewabah atau tidak berkembang lagi. Demikian Koordinator Simpul Mahsiswa Anti Korupsi (SiMAK) Universitas Almuslim (Unimus) Peusangan, Bireuen, Afrizal Abdullah melalui Kadiv Monitoring dan Investigasi Irwansyah, di sela-sela pelaksanaan training dasar organisasi SiMAK diikuti puluhan mahasiswa di aula kampus setempat, Rabu (9/3). “Kita mengharapkan kampus ini dapat melahirkan kader mahasiswa anti korupsi nantinya, makanya kita adakan training ini,” katanya. Menurut Afrizal, training dasar organisasi yang digelar pihaknya yang bekerja sama dengan pihak rektiorat, tujuannya membentuk kader atau mahasiswa Unimus ke depan, di samping menjadi ajang transpormasi ilmu, juga lebih peka dan peduli terhadap bahaya korupsi. Sementara Rektor Unimus Drs H Amiruddin Idris SE MSI dalam acara penutup yang diwakili, Kabag Humas Kemahasiswaan Zulkifli S. Kom, mengharapkan para peserta agar menjadi mahasiswa kader panutan dalam menyikapi masalah korupsi.(amh)

Waspada/Rusli Ismail

Sejumlah pengendara kendaraan (mobil) pribadi masih saja membandel memarkirkan kendaraan di tempat terlarang. Kondisi ini terjadi karena lemahnya pengawasan dari petugas serta terkesan dibiarkan petugas parkir yang hanya mengejar rupiah. Sementara Satpol PP dan WH dalam melaksanakan tugas penertiban sering kucingkucingan dengan pemilik kendaraan. Foto direkam di jalan ujung jembatan arah Pasar Ikan Peunayong, Banda Aceh, tiga hari lalu.

Sopir Tak Patuhi Ketentuan Bireuen–Takengon Macat BIREUEN (Waspada): Selama perbaikan jalan Bireuen– Takengon di kawasan Km-27 yang sedang dikerjakan selama enam bulan ke depan para sopir diharapkan mematuhi ketentuan jam-jam untuk melewati jurusan Bireuen–Takengon dan sebaliknya. Akibat tak mematuhi jam melewati yang sudah ditetapkan, arus lalu lintas Bireuen–Takengon selama ini sering macat. Demikian Kapolres Bireuen AKBP HR Dadiek Junaidi, SH didampingi Kasat Lantas AKP Suhardiman kepada Waspada usai Sertijab Kasat Narkoba dan dua Kapolsek di jajaran Polres Bireuen, Kamis (10/3). Kapolres menghimbau para sopir semua jenis kendaraan yang berangkat ke jurusan Bener Meriah - Takengon dan sebaliknya jangan memaksakan diri melewati di luar jam yang telah ditentukan, selain akan mengakibatkan kemacatan juga beresiko tinggi terhadap kenderaan yang parkir di kawasan jalan yang sedang diperbaiki. Kasat Lantas Polres Bireuen AKP Suhardiman megemukakan, jadwal yang ditutup setiap hari tak bisa dilewati ke jurusan Bener Meriah–Takengon dan sebaliknya dari pukul 08.00 – 11.00 wib dan jalan baru dibuka pukul 11.00 - 13.00 wib. (b16)

Waspada/Maimun Asnawi

Ir. Risawan Bentara, Ketua LPES Aceh Utara, Kamis (10/3) foto bersama anggota di Aula Setdakab Aceh Utara usai kegiatan sosialisasi lelang elektronik.

Administrasi Kependudukan Di Bireuen Amburadul BIREUEN (Waspada): Administrasi pendataan penduduk di Kabupaten Bireuen amburadul. Beberapa Sekretaris Desa (Sekdes) di wilayah Kec. Peusangan mengaku identitas penduduk yang disampaikan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil melalui Surat Pemberitahuan Nomor Induk Kependudukan (NIK) banyak yang salah.

“Kita sudah menyerahkan data yang benar, sebagaimana data yang diisi sendiri masing-masing kepala keluarga. Tapi waktu pemberitahuan NIK sebagian salah, bahkan ada kepala keluarga tidak ada sama sekali,” ucap seorang Sekdes yang meminta identitasnya tak disebutkan. “Jangan tulis nama saya, saya takut kalau dipanggil bupati,” tegasnya kepada Waspada, Kamis (10/3).

Dia menyebutkan, beberapa kesalahan tentang data indentitas penduduk antara lain, tanggal lahir anak, ayah, dan ibunya sama, ada anggota keluarga (anak) yang tidak dientri, orang sudah meninggal dunia tapi masih tercatat dan yang sudah pindah ke daerah juga ada yang terdaftar pada surat pemberitahuan NIK tersebut. Sementara itu, warga lain menyebutkan, meski masyarakat sudah memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP), namun ketika diperiksa di data base Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, penduduk itu tidak terdata. “Bagaimana sistem pendataannya, kalau begini terus sampai kapan pun jumlah penduduk Bireuen tidak akan pernah tercatat semua.Ya pokoknya centang perenang lah data kependudukan kalau begini terus,” keluhnya. Begitu pun, kesalahan pendataan penduduk ini akan berdampak terhadap proses pelaksanaan Pemilu Kepala Daerah di Aceh. “KIP Aceh menerima data kependudukan dari pemerintah melalui dinas

Penyelewengan Dana Block Grand Dan BOS Dipertanyakan LHOKSEUMAWE (Waspada): Warga Desa Ujong Pacu, Kamis (10/ 3) datang menemui langsung Kepala Kadisdikpora Lhokseumawe untuk mempertanyakan dugaan penyelewengan dana block grand dan BOS di SDN 3 Muara Satu. Warga Desa Ujong Pacu, Mura Satu, Pemko Lhokseumawe itu sudah berulangkali menyampaikan keluhan tersebut bersama LSM Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA) ke Kadis, tetapi hingga kini belum ada tindaklanjut. Karenanya pula mereka menemui langsung Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaharaga (Kadisdikpora) Lhokseumawe bersama komite lama dan yang baru didampingi pengurus MaTA, Baihaqi.

Dalam pertemuan itu, sejumlah warga menyebutkan dana block grand tahun 2009 yang dialokasikan ke SD dimaksud senilai Rp642,6 juta lebih. Dari jumlah itu, Rp65,4 juta di antaranya untuk media pendidikan, seperti pengadaan. Namun pengelolaan dana hingga kini belum ada, malahan kala diminta pertanggungjawaban juga tak bersedia. “Selain itu pengelolaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) tahun 2010 juga disinyalir tak transparan dan waktu itu komite sekolah sudah dinonaktifkan. Kemudian dana pembangunan kantor sekolah senilai Rp25 juta diduga penuh dengan penyimpangan,” kata Baihaqi yang juga diutarakan warga sebelumnya.

LHOKSEUMAWE (Waspada): Nurjanah, 38, warga Pusong Lama, Pemko Lhokseumawe hanya bisa menangis di samping tubuh anaknya yang terkulai di atas ranjang Ruang Marhamah-II Rumah Sakit PMI Aceh Utara, Rabu (8/3). Sejak dia menemani anaknya, Nurul Asmayani, 14, yang masuk rumah sakit sejak Selasa (8/3), tidak pernah diperiksa dokter. Nurjanah kepada Waspada, Kamis (9/3) menyebut, Nurul Asmayani tidak sadar-kan diri sejak sehari sebelumnya,

(Selasa-red). Dia ditabrak sepedamotor ketika baru turun dari mini bus di kawasan Syamtalira Bayu, Aceh Utara. “Sekitar pukul 08:00 kemarin dia ditabrak ketika turun dari bus menuju ke sekolah,” jelas Nurjanah. Selan-jutnya dia diantar warga ke rumah sakit Palang Merah Indonesia (PMI) Aceh Utara, di Lhokseumawe. Karena tidak sadarkan diri, pihak rumah sakit tidak bisa mendapatkan informasi tentang identitas korban. Sekitar pukul 20:00 Nurul baru bisa bicara dan menjelaskan identitasnya. Selanjutnya

Berangkat (flight, tujuan, waktu)

GA 146 Jakarta/Medan

15:45

GA 147 Medan/Jakarta

16:20

Y6 537 Medan

19:15

Y6 538 Medan

07:30

JT 304 Jakarta JT 396 Jakarta/Medan

11:35 20:00

JT 397 Medan/Jakarta JT 307 Jakarta

06:40 12:15

SJ 010 Jakarta/Medan