waspada kamis 1 oktober 2009

Medan 24-320C

Berastagi 18-27 0 C

R. Prapat 24-330C

Parapat 18-26 0C

P. Siantar 20-300C

Sibolga 21-31 0 C Hujan guntur

Berawan

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Prakiraan Cuaca Kamis (1/10)

BMKG Polonia

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

http://epaper.waspadamedan.com

KAMIS, Pahing, 1 Oktober 2009/12 Syawal 1430 H

No: 22925 Tahun Ke-63

Terbit 24 Halaman

Harga Eceran: Rp 2.500,-

Gempa 7,6 SR: Padang Lumpuh

75 Tewas, Banyak Terjebak Di Reruntuhan Gedung PADANG (Waspada): Gempa berkekuatan 7,6 SR mengguncang Kota Padang, Rabu( 30/9) sekitar pukul 17:16, mengakibatkan ribuan bangunan seperti gedung dan rumah warga runtuh dan rusak parah.

Sedangkan korban sementara tercatat 75 orang tewas, ribuan orang lainnya terjebak di reruntuhan gedung dan ratusan lainnya menderita lukaluka. Hingga pukul 22:00 malam, hubungan komunikasi baik telefon kabel maupun selular putus total.

Situasi kota Padang menurut laporan begitu mencekam dan ribuan warga panik sambil berupaya mencari tempat berlindung yang lebih aman. Hingga malam hari suasana belum normal akibat PLN di wilayah itu padam.

Getaran gempa tektonik dari kota Padang juga dirasakan kuat di sejumlah kota, seperti Medan, Aceh, Bengkulu, Pekanbaru dan Jambi.Getaran gempa juga terasa sampai di negara tetangga Malaysia dan Singapura.

Hingga Rabu malam praktis kota Padang lumpuh. Suasana kota gelap gulita, ditambah hujan lebat mengguyur kota itu.

Sedangkan bandar udara internasional Minangkabau ditutup untuk semua penerbangan pada Rabu malam.

Lanjut ke hal 4 kol. 6

Lebih Parah Dari Jabar

Reuters

Badai tsunami menerjang negara kepulauan Pasifik Amerika dan Samoa Barat, Rabu (30/9).

Tsunami Landa Samoa, 100 Tewas SYDNEY, Australia (AP/ Reuters): Sedikitnya 100 orang tewas, ratusan lainnya mende-

rita luka-luka ketika badai tsunami menerjang negara kepulauan Pasifik Amerika dan Sa-

BACA DI HALAMAN DALAM Jalinbar Bengkulu-Sumbar Putus Total Gerusan ombak pantai Barat Bengkulu membuat jalan lintas barat (Jalinbar) Sumatera yang menghubungkan Bengkulu-Sumatera Barat putus total.

4

Gelombang Pantai Barat Berbahaya Gelombang di kawasan pantai barat Sumut hingga Aceh berbahaya, sehingga ratusan nelayan diyakini tidak dapat melaut dalam beberapa hari belakangan ini.

10

Empat Pemilik Ganja Dituntut Seumur Hidup Empat terdakwa pemilik 156 Kg ganja yakni, Basri alias Bah, 34, Syukri, 35, Asnawi alias Nawi, 44, dan Hamdani alias Ham, 30, warga Aceh, dituntut penjara masing-masing seumur hidup di Pengadilan Negeri Medan.

9

Izin Dicabut, McD Disuruh Ganti Nama Bambang Rachmadi sebagai pemegang waralaba McDonald’s yang memiliki 13 outlet McDonald’s akan mengganti nama outletnya.

15

Semangat Idul Fitri Dan Fitrah Kesehatan

Mencermati Kematian Di Jalan Oleh DR. Dr. Umar Zein

Opini-13

Oleh Dr Chandra Syafei, SP, OG

Opini-12

http://epaper.waspadamedan.com

..

ses

iak

hD

paper

da Mu

WASPADA

moa Barat. Peristiwa yang terjadi pada Rabu(30/9) itu juga meluluh-lantakkan desa-desa, demikian laporan pejabat di sana.

Menyikapi bencana tersebut, Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengumumkan kejadian di Samoa — sebuah daerah di Amerika — adalah bencana besar dan memerintahkan lembaga federal memberikan bantuan dalam usaha pemulihan. Satu pesawat C-130 segera diberangkatkan dari Honolulu untuk memantau pulau kecil di Pasifik Selatan itu.

Sedangkan, pemerintah Selandia Baru sangat mengkhawatirkan tetangga mereka negara kepulauan Tonga setelah gelombang setinggi 4 meter menerjang pantai utaranya. Pemerintah Tonga memperkirakan 5 orang meninggal.

Peringatan Tsunami Pasifik diumumkan setelah terjadi

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Antara

RUBUH: Bangunan yang rubuh di Padang akibat gempa berkekuatan 7,6 SR, Rabu (30/9) sore.

JAKARTA (Waspada): Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan, gempa Sumatera Barat jauh lebih berat dibandingkan gempa di Tasikmalaya, Jawa Barat bulan lalu. Untuk itu, pagi ini (Kamis 1/10) lima menteri akan berangkat ke Padang di bawah pimpinan Menko Kesra Aburizal Bakrie.

Mengenai jumlah korban, Wapres belum bisa mengungkapkan dengan pasti, karena suasana di lokasi gempa saat ini gelap dan hujan lebat sedang mengguyur. Sementara itu, sarana telekomunikasi juga mengalami gangguan.

Laporan yang diterima baru dariWali Kota Padang sedikitnya 75 orang tewas dan luka-luka.

“Tetapi itu baru data sementara, dan hanya dari Wali Kota Padang,” kataWapres kepada wartawan seusai memimpin rapat terbatas membahas Gempa Sumbar, Rabu (30/9) malam.

Ditambahkan Wapres, berdasarkan laporan yang diterima daerah terparah dilanda gempa adalah Padang Pariaman.

Sejumlah bangunan rusak berat, sementara puluhan ribu orang masih berada di luar rumah, karena takut gempa susulan.

Pemerintah untuk sementara menetapkan waktu tanggap darurat selama dua bulan, mengingat dampak gempa jauh lebih berat dibandingkan gempa di Tasikmalaya.

Pemerintah juga siap mengirimkan bantuan dan menangani berapa pun banyaknya korban gempa. Mengenai sumber dana, Wapres menyatakan bisa diupayakan, berapa pun banyaknya korban.

Kerusakan Sangat Parah Gubernur Sumatera Barat Gamawan Fauzi memperkirakan, gempa bumi berskala 7,6 skala Richter yang mengguncang beberapa wilayah Suma-

169 Penumpang Mandala Gagal Terbang Ke Padang Warga Berhamburan Akibat Gempa MEDAN (Waspada) : Gempa berkekuatan 7,6 skala Richter menyebabkan 169 penumpang Mandala Airline yang siap-siap berangkat ke Padang dari Bandara Polonia Medan, gagal take off (terbang), Rabu (30/9) sore.

Seharusnya, pesawat jenis Airbus 319 dengan nomor penerbangan RI-089, sudah terbang ke Padang melalui Bandara Polonia pukul 17.30.

Pesawat sudah bergerak dari apron Polonia Medan ke ujung landasan pacu (runway) 023 bagian utara bandara.

Namun karena diinformasikan terjadi gempa, pesawat itu balik (return to apron/RTA) ke tempat semula dan seluruh penumpang diturunkan.

“Pesawat kami hari ini batal berangkat ke Padang karena gempa di sana, seluruh penumpang akan diberangkatkan besok (Kamis-red),” kata Tiar, staf penerbangan itu ketika dikonfirmasi, kemarin malam.

Menurut Tiar, pihaknya belum tahu pasti pukul berapa

Lanjut ke hal 2 kol. 3

tera Barat mengakibatkan kerusakan yang sangat parah. Beberapa gedung dilaporkan hancur dan terbakar akibat gempa.

Gamawan yang saat gempa terjadi berada di Jakarta menuturkan, laporan yang dia terima dari stafnya menyatakan, kerusakan akibat gempa cukup parah. “Saya mendapat laporan, sudah banyak gedung yang rusak dan terbakar akibat gempa ini. Bahkan pagar tembok di belakang Gubernuran roboh semuanya. Saya juga mendapatkan laporan kalau masjid di

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Presiden Belum Terima Kabar Gempa JAKARTA (Waspada) Menteri Sekretaris Negara Hatta Radjasa mengaku belum berhasil menghubungi Presiden SBY atau rombongan yang menyertai kunjungannya ke Amerika Serikat untuk mengabarkan gempa bumi yang melanda Sumatera Barat.

Hal itu dikatakan Hatta Radjasa seusai menghadiri perpisahan anggota DPR 20042009 , di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (30/9) malam.

“Beliau (Presiden SBY ) masih di atas pesawat. Mungkin belum tahu (gempa Sumbar) karena kami belum bisa menghubungi,” ujar Hatta.

Menurut informasi, rombongan Presiden SBY yang melakukan kunjungan kerja dan menghadiri G-20 di AS sejak pekan lalu, akan tiba di Tanah Air, hari ini Kamis (1/10). (kps)

Gempa Juga Dirasakan Di Sumut Dan Aceh PADANGSIDIMPUAN (Waspada): Beberapa kawasan kabupaten/kota di Sumatera Utara dilaporkan terkena guncangan gempa.

Informasi diperoleh menyebutkan, gempa bumi berpusat di Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat, dengan kekuatan 7,6 Skala Ritcher, Rabu (30/9) pukul 17:20.

Sebagaimana yang dilaporkan koresponden Waspada, Rabu (30/9), kawasan yang terasa goyangan gempa yakni Labuhanbatu Utara, Labuhanbatu dan Labuhanbatu Selatan, Kemudian Tapanuli Bagian Selatan meliputi Kota Padangsidimpuan, Kabupaten Tapanuli Selatan, Mandailing Natal, Padanglawas Utara dan Padanglawas, digoyang gempa bumi. Selain itu juga dilaporkan kawasan Berastagi, Sibolga, Tapanuli Tengah dan Pulau Nias digoyang gempa.

Di Tarutung, ribuan warga berhamburan keluar rumah akibat gempa. Pantauan Waspada, di sekitar Jalan Sisingamangaraja , DI. Panjaitan, Gajah Mada, kompleks stadion dan Kompleks Masjid Tarutung terlihat ribuan warga berdiri di halaman rumah dan berkumpul seraya ketakutan.

Khusus di Jalan Sisingamangaraja Tarutung, tempat stand pameran HUT ke-64 Taput dilaksanakan sempat membuat suasana pengunjung tegang dan ada yang spontanitas pulang meninggalkan lokasi pameran untuk kembali ke rumahnya.

Lanjut ke hal 2 kol. 3

Menag: Paspor Dan Visa Haji Tidak Ada Masalah JAKARTA (Waspada): Departemen Agama memastikan sudah tidak ada lagi masalah mengenai pembuatan paspor internasional atau paspor hijau bagi jamaah haji.

Diharapkan, saat pemberangkatan kelompok terbang (kloter) pertama jamaah haji proses pembuatan visa juga sudah selesai semua.

“Insya Allah mengenai paspor tidak ada masalah. Kemarin memang diisukan ada sekitar 40.000 paspor yang belum dicetak,” kata Menteri Agama Maftuh Basyuni kepada wartawan di sela-sela Qur’ah Pemondo-

Ibu Bayi Kembar Empat Kritis MEDAN (Waspada): Darmawan br Manurung, 30, ibu bayi kembar empat warga Siborong-borong,Tapanuli Utara, kritis di RSU Pirngadi Medan setelah operasi pengangkatan rahim.

Hingga tadi malam pasien belum sadarkan diri di Ruang ICU RSUPM lantai IV. Sebelumnya, ketika bayi itu lahir, sang ibu sempat kritis.

MenurutWakil Direktur Pelayanan Medis dan Keperawatan RSUPM Dr. Amran Lubis, Sp.JP (K), kondisi pasien belum stabil. Sebab, tekanan darahnya masih di bawah normal dan pasien masih memakai alat bantu nafas.

“Dari awal sudah kita prediksi kondisi pasien akan seperti ini karena pasien termasuk risiko berat untuk dilakukan operasi.

Sejak masuk ke RS status gizinya kurang dan pasien memiliki kelainan jantung yang didapatnya sejak umur 5-12 tahun,” ujarnya kepada wartawan, Rabu (30/9).

Lanjut ke hal 2 kol. 7

kan Haji Tahun 1430 Hijriah di Hotel Sheraton Media, Jakarta, Rabu (30/9).

Oleh karena itu, lanjut Maftuh, persoalan kelambatan pembuatan paspor ini sudah mulai berkurang. “Insya Allah pada Kloter pertama nanti pemvisaan pun sudah selesai semua. Jadi tidak ada lagi kendala yang diresahkan,” ujarnya.

Pemondokan Haji Menurut Menag, jumlah rumah yang menjadi pemondokan di Makkah yang telah tersewa pada tahun 2009 untuk jamaah haji Indonesia sebanyak 407 rumah dengan kapasitas 196.102 orang atau 100 persen. Di antaranya 115 rumah yang berada di Ring I dengan jarak sampai 2.000 meter (2 km) ke Masjidil Haram berkapasitas 52.499 orang (26,36 persen).

Ring I pemondokan di Makkah ini antara lain meliputi

Lanjut ke hal 2 kol. 3

Seramp ang erampang Waspada/Mursal AI

DIGENDONG: Sejumlah perawat menggendong keempat bayi kembar berjenis kelamin wanita asal Siborongborong, Kab. Taput di Ruangan Perinatologi RSU Pirngadi Medan, Rabu (30/9).

- Terlalu cepat bergeraknya dari Jabar ke Sumbar Waspada lah

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Banda Aceh: Cuaca : Berawan dan peluang hujan Angin : Tenggara - Barat Laut Kec. antara 10 s/d 30 Km/jam

Provinsi NAD: Lereng Timur Pegunungan, Dataran Tinggi, Pesisir Timur, Pantai Barat: Berawan dan hujan ringan

Temperatur Maks/Min: 340C - 240C BMKG Polonia

EDISI ACEH

KAMIS, Pahing, 1 Oktober 2009 /12 Syawal 1430 H � No: 22925/A Tahun Ke-63

Lanjut ke hal 2 kol. 6

Hanya Empat Perempuan Di Parlemen BANDA ACEH (Waspada): Menilik keberadaan anggota DPR Provinsi Aceh hasil Pemilu 2009 bagi kalangan perempuan tentu tak menarik. Pasalnya tak banyak kaum hawa yang duduk di gedung rakyat. Dari 12 partai yang memperoleh kursi, hanya Partai Golkar yang menempatkan tiga wakil perempuannya.

Sayangnya, Partai Lokal yang diharapkan menjadi tumpuan harapan tidak ‘sukses’ mengutus wakilnya seorang pun, keempat perempuan yang sekarang menjadi anggota DPRA berasal dari partai nasional (Parnas). Jika dipersentasikan berarti hanya 5,7 persen dari 69 orang anggota DPR Aceh periode 2009-2014 berjenis kelamin perempuan, jauh dari target kelompok perempuan yang menginginkan 30 persen.

Namun jika melihat pada periode 2004-2009, anggota DPR Aceh yang perempuan hanya tiga orang, berarti hanya ada penambahan satu orang semata. Para srikandi di ranah politik itu adalah Hj Nurlaelawati S.Ag, Drh. Nuraini Maida, Hj. Yuniar, SP. Ketiganya dari Partai Golkar.

Sedangkan satu perempuan lagi yaitu Ir.Hj.Liswani berasal dari Partai Amanat Nasional. “Saya gembira dengan keadaan tersebut,” ungkap Nurjannah, politisi perempuan dari PKPB, yang juga caleg tapi tidak lolos ke parlemen. (b05)

Berikut Perolehan Kursi Parpol Untuk DPRA 1. Partai Aceh : 33 kursi Akhyar (DP 1), Usman Muda (DP 1), Darmuda (DP 1), Drs H Hasbi Abdullah (DP 2), Marzuki (DP 2), Anwar (DP 2), M. Harun (DP 2), Syafi’I Hamzah (DP 2), Tgk Zainuddin (DP 2), Ir. Sanusi (DP 3), Tgk Ali murtala (DP 3), H. Abdullah Saleh, SH (DP 3), H.M Yahya Abdullah (DP 4), Syamsul Bahri Ben Amiren (DP 4), Tgk H Muhammad Wali Al Khalidi (DP 4), Adly Tjalok Bin Ibrahim (DP 4), Ilham (DP 4), Ibnu Hajar (DP 5), Zainal Arifin (DP 5), Muharuddin (DP 5), Zulkifli (DP 5), Fauzi SH (DP 5), Ermiadi Abdurrahman, ST (DP 5), Nasruddin Syah SH (DP 5), Ridwan (DP 6), Usman Abdullah (DP 6), HM Ramli Sulaiman (DP 6), Muslim Usman (DP 6), Tgk Nurdin Cut (DP 6), Drs. Adnan Beuransyah (DP 7), T. Nasruddin (DP 8), M Sidik Fahmi SH, MH (DP 8), Ir. Jufri (DP 8) 2.Partai Demokrat : 10 kursi Amir Helmi (DP 1), Drs. Shafwan Yusuf (DP 1), Dalimi, SE AK (DP 2), Teuku Iskandar Daod SE, AK (DP 3), Ibnu Rusdi (DP 4), Ir. H.T. Hasdarsyah (DP 5), Drs. H. Jamaluddin Lanjut ke hal 2 kol. 6

Baca Halaman Dalam Investor Bioetanol Menghilang Beberapa bulan lalu, Ilyas A Hamid, Bupati Aceh Utara gencar mensosialisasikan program penanaman ubi kayu kepada masyarakat pedesaan, karena pihaknya akan mendatangkan investor untuk mengubah ubi kayu menjadi bioetanol.

Kesabaran Oleh: H. Ameer Hamzah Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkan. Kesabaranmu, dan tetaplah bersiap siaga, dan bertaqwalah. Kepada Allah SWT supaya kamu beruntung. (QS. Ali Imran:200) SALAH satu sifat yang utama bagi orang muslim adalah sabar. Sabar ialah hiasan hidup bagi yang mendapat cobaan seperti kehilangan kekuasaan, anggota keluarga meninggal dunia, kehilangan harta yang kita cintai, menderita kelaparan, ketakutan dan lain-lain. Sabar terapi jiwa yang mampu mengusir godaan setan.

Disebutkan dalam Atsar; Abubakar Siddiq Radhiallahu anhu pernah lapar berhari-hari, supaya perutnya jangan

Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

Terbit 24 Halaman � Harga Eceran: Rp 2.500,- (belum termasuk ongkos kirim)

Tsunami Landa Samoa, 100 Tewas

Gempa Padang Terasa Sampai Ke Aceh BANDA ACEH (Waspada): Gempa 7,6 SR yang mengguncang Sumatera Barat juga dirasakan warga Aceh. Masyarakat daerah bekas tsunami itu merasa dua kali goyangan. Gempa terjadi pukul 17.16 membuat warga panik.

Nek Banun, warga Banda Aceh kepada Waspada, Rabu (30/ 9) mengaku kaget begitu merasakan hentakan lindu. “Dua kali terasa goyangannya. Warga panik dan berlarian ke luar rumah,” ujar pedagang sayur ini.

Kepala Stasiun Geofisika Mata Ie Banda Aceh, Syahnan mengatakan, warga di pesisir barat dan selatan Aceh merasakan gempa berkisar antara III sampai IV Modified Mercally Intensity (MMI).

Sementara di Banda Aceh dan sekitarnya hanya II MMI. Kata dia, gempa kuat dirasakan oleh warga yang berdiam di Kabupaten Aceh Barat, Aceh Selatan dan Subulussalam, serta Singkil. Sementara warga Banda Aceh hanya merasakan guncangan kecil. “Pusat gempa itu di Padang Pariaman, bukan di tempat kita,” kata Syahnan.

Informasi yang terjadi di Padang tersebut berlokasi di 0.84 LS-99.65 BT atau 57 km barat daya Pariaman, Sumatra Barat.

Gempa terjadi pada kedalaman 71 km.

Kecuali di Aceh, kabarnya gempa Sumatera Barat ini juga terasa hingga Johor Bahru, Malaysia. Goncangan getaran gempa di Johor Bahru sangat kuat. “Saya merasakan getaran gempa sekitar 10 detik,” ungkap Qomaruddin, seperti dikutip detikcom.

Padang Sidempuan Gempa juga dirasakan warga Padang Sidempuan, Sumatera Utara selama 10 menit. Akibatnya, puluhan warga lari berhamburan keluar rumah.

Gempa terasa pukul 17.15 WIB. “Lagi jualan. Mau tutup. Kami langsung lari ketakutan,” kata Gustina Suryani, 38, pemilik ruko di Plasa Sagumpal Bonang, Padang Sidempuan, Sumatera Utara

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947

Reuter

Satu bangunan yang porak-poranda terlihat di antara puing lainnya di dekat satu gereja menyusul terjadinya tsunami di desa Leane, Samoa Amerika, Rabu (30/9). Sejumlah warga dilaporkan tewas di Kepulauan Samoa setelah gempa keras berkekuatan 8,0 Skala Richter menimbulkan serangkaian gelombang tsunami, Selasa pagi waktu setempat.

SYDNEY, Australia (Reuters): Serangkaian tsunami yang menerjang negara kepulauan Pasifik Amerika dan Samoa barat menelan korban mungkin lebih dari 100 orang, meluluh-lantakkan desa-desa, dan melukai ratusan korban, kata beberapa pejabat Rabu (30/9).

Presiden Amerika, Barack Obama, mengumumkan kejadian di Samoa, sebuah daerah di Amerika, adalah bencana besar dan memerintahkan lembaga federal memberikan bantuan untuk membantu usaha-usaha pemulihan, dengan pesawat Militer Amerika C-130 yang berangkat dari Honolulu menuju Pulau kecil di Pasifik selatan itu.

Pemerintah Selandia Baru mengatakan khawatir pada tetangga mereka negara kepulauan Tonga setelah gelombang setinggi 4 meter (13 kaki) menerjang pantai utaranya. Pemerintah Tonga memperkirakan 5 orang telah meninggal.

Peringatan gelombang Tsunami Pasifik diumumkan setelah terjadi gempa di bawah permukaan laut Samoa dengan kekuatan 8,0 Magnitude, dan dilaporkan terjadi gelombang tsunami kecil di Selandia Baru dan naiknya permukaan air laut di beberapa negara kepulauan Pasifik Selatan.

Pusat peringatan Tsunami Pasifik membatalkan peringatan gelombang pasifiknya, tetapi Badan Meteorologi Jepang mengeluarkan peringatan tsunami bagi kawasan lokal di pantai timurnya.

Pusat peringatan tsunami Pasifik mengumumkan peringatan bahwa gelombang tsunami berskala kecil telah mencapai Hawai, dan memperingatkan gelombang itu dapat membahayakan para perenang dan perahu-perahu.

Tsunami di Samudera Hindia yang terjadi pada 26 Desember 2004, yang menelan korban jiwa hingga kira-kira 230.000 orang dan melanda 11 negara lainnya adalah Tsunami yang terburuk yang pernah tercatat.

Berbuat Baik Untuk NKRI BANDA ACEH (Waspada): Mantan petinggi Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Malek Mahmud mengharapkan anggota DPR Provinsi Aceh yang terpilih dalam Pemilu 2009 dapat berbuat baik bagi pembangunan Indonesia secara menyeluruh.

Mahasiswa Kirim Petisi Ke DPR Provinsi Aceh

“Saya berharap anggota DPRA yang baru bisa berbuat baik untuk Indonesia, khususnya bagi pembangunan di Aceh,” katanya usai menyaksikan pengambilan sumpah anggota DPRA periode 2009-2014 di Banda Aceh, Rabu (30/9).

Kondisi itu diperlukan sebagai upaya bersama menciptakan situasi Aceh yang aman dan damai dalam bingkai Negara

Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), kata Malek Mahmud yang hingga kini masih bermukim di luar negeri.

“Situasi daerah aman dan damai sangat diperlukan untuk proses kemajuan Aceh secara umum menjadi wilayah yang maju dan bermartabat di masa mendatang,” katanya menambahkan.

Mantan juru runding dari

pihak GAM itu juga menyatakan pihaknya ikut mendorong pemberdayaan perekonomian Aceh, sehingga ke depan akan menjadi sebuah wilayah makmur dan sejahtera.

Prosesi pengambilan sumpah anggota DPRA juga dihadiri Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, Kapolda Irjen (Pol) Aditya Warman, Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Soenarko, Dirut Pe-

rum Bulog Mustafa Abubakar serta ribuan undangan dan tokoh masyarakat setempat.

Kemitraan EksekutifLegislatif Kepala Perum Bulog Mustafa Abubakar menyatakan perlu kebersamaan dan kemitraan antara eksekutif-legislatif bagi pembangunan Aceh pasca Lanjut ke hal 2 kol. 1

Tim Lima Kantongi Tiga Nama Plt Sementara Pimpinan KPK JAKARTA (Antara): Tim lima telah mengantongi tiga nama untuk mengisi jabatan pelaksana tugas (plt) sementara pimpinan Komisi Pemberan-tasan Korupsi (KPK).

Salah satu anggota tim lima, Adnan Buyung Nasution, sebelum memulai rapat di Gedung Departemen Hukum dan HAM, Jakarta, Rabu (30/9) mengatakan, tiga nama itu kombinasi antara internal KPK dan dari luar institusi tersebut.

“Kita Alhamdulillah sebelum rapat sudah menentukan tiga nama, berhasil mengerucut tiga orang,” ujarnya.

Menurut dia, kriteria internal KPK tidak hanya pejabat yang saat ini masih berada dalam institusi tersebut, namun juga mantan pimpinan KPK, dan calon pimpinan KPK yang pada akhir 2007 diajukan oleh panitia seleksi namun tidak lolos uji kelayakan di DPR. “Tiga orang itu adalah penggiat antikorupsi, tidak dari unsur KPK semua, kombinasi. Ada yang dari dalam yang artinya luas, bukan hanya orang dalam, bisa mantan pimpinan, bisa juga ‘resources’ yang pernah diseleksi Lanjut ke hal 2 kol. 6

WNI Digiring Ke Tiang Gantungan Di Malaysia JAKARTA (Waspada): Hukuman mati akan dilaksanakan terhadap seorang warga negara Indonesia, Nasir Ibrahim.

Seperti dimuat laman Bernama, Nasir dijatuhi hukuman mati oleh Pengadilan Tinggi Malaysia, Rabu (30/9) karena terbukti bersalah menyelundupkan 868 gram ganja, lima tahun lalu.

Hakim, Zainal Azman Ab Aziz menjatuhkan vonis mati setelah upaya perlawanan pihak Nasir gagal menghadirkan bukti baru dalam perkara tersebut.

Nasir, 31, ditahan pada 7 Januari 2004 di di kawasan Taman Wilayah atas tuduhan telah melakukan kejahatan.

Dalam menjatuhkan vonisnya, hakim berpendapat nota pembelaan atau pledoi Nasir tak bisa diterima.

Dalam kasus serupa, hakim Zainal Azman justru memerintahkan M Muniyaretman, 45, bebas dari tuduhan kasus penyelundupan narkoba.

Sebab, jaksa penuntut Lanjut ke hal 2 kol. 3

Waspada/Munawardi Ismail

SUMPAH: Ketua Pengadilan Tinggi Banda Aceh, Roslia Hambali atas nama Mahkamah Agung RI, Rabu (30/9) mengambil sumpah 69 anggota DPRAceh periode 20092014 di gedung dewan setempat.

Polisi Periksa 9 Saksi Pembunuh Suami Istri TAKENGON (Waspada): Hingga berita ini diturunkan Rabu (30/9) Polres Aceh Tengah masih kewalahan mengungkap

Satu Rumah Terbakar, Dua Sepedamotor Dan Uang Rp20 Juta Hangus SIGLI (Waspada): Satu rumah dan dua unit sepeda motor di Desa Reuba Waido, Kec, Peukan Baro, Kab, Pidie hangus terbakar. Rabu (30/9) sekira pukul 02:00 dini hari.

Dalam insiden itu juga menghanguskan dua ton gabah

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Waspada/Muhammad Riza

BANGUN TENDA: Sejumlah personel TNI AD dari Koramil 06 Peukan Baro, Kab, Pidie bersama masyarakat sibuk membangun tenda darurat bagi korban kebakaran di Desa Reubat Waido, Rabu ke (30/9).

Lanjut hal 2 kol. 1

kering siap giling bersama uang tunai Rp20 juta serta laptop dan komputer. Rumah panggung berkonstruksi papan milik Zakaria Mahmud, 56, yang terletak di perkampungan padat penduduk di Desa Reuba Waido, tidak menimbulkan korban jiwa. Namun seluruh isi dalam rumah itu ludes terbakar dan rata dengan tanah. Kerugian diperkirakan mencapat dua ratusan juta lebih.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui penyebab kebakaran tersebut. Namun berdasarkan pengakuan Zakaria Mahmud api muncul dari bagian papan lantai rumah. Saat itu, seluruh penghuni rumah sedang tertidur, dan dia terjaga sekira pukul 02 dini hari berniat ingin menalakan televise untuk menonton pertandingan sepak bola.

“Saya kaget ketika melihat lantai rumah dibagian atas telah terbakar dan kayu-kayunya memerah karena api. Lalu saya membangunkan semua orang yang sedang tertidur dan menyuruh mereka menyelamatkan diri dn barang-barang berharga.

Karena situasi panik uang Rp20 juta, komputer, laptop dan sepeda motor tidak dapat kita selamatkan,” ceritanya.

Sebut dia, rumahnya mudah terbakar karena atapnya dibangun dari daun pelepah rumbia dan kayu, sehingga api dengan cepat merambah ke seluruh sisi rumah. Akibat peristiwa itu, bapak delapan anak ini menderita kerugian besar. “Saya yang paling sedih uang Rp20 juta itu hari ini rencana mau Lanjut ke hal 2 kol. 3

siapa pembunuh suami istri dalam kebun kopi di Kampung Rutih, Kecamatan Silih Nara, Aceh Tengah.

Suami istri yang dibantai secara sadis pada pertengahan September menjelang lebaran, ketika ditemukan ‘dibuang’ di salah satu kebun milik warga di sana, sementara sepeda motornya ditemukan jauh dari lokasi pembunuhan, sekitar 4 kilometer. Sepeda motornya berada di bawah jembatan Paya Beke.

“Kita sudah periksa 9 orang saksi untuk diminta keterangannya. 7 diantaranya tetangga korban dan dua dari pihak keluarga korban. Kita sudah ada petunjuk tentang pembunuhan ini, nampaknya ada aksi tutup mulut dan dikoordiner rapi,” sebut Kapolres Aceh Tengah AKBP. Edwin Rahmat Adikusumo, yang didampingi Kasat Reskrimnya Iptu.Ade Zamra.

Menurut Kapolres, Rabu (30/9) menjawab Waspada di ruang kerjanya, aksi pembunuhan itu dari keterangan saksi sepertinya sudah direncanakan.

Namun keterangan para saksi yang merupakan tetangga korban, masih berbelit-belit, sehingga menyulitkan petugas mengungkapkannya.

“Doakan kita mampu ungkapkan kasus ini, karma

petunjuk untuk itu sudah ada.

Kita akan bentuk tim khusus dan ditempatkan di kampung Rutih, guna mempermudah pemeriksaan, sehingga masyarakat tidak perlu dipanggil ke polres,” sebut Aiptu Asrul Rinaldi, KBO Reskrim, menambahkan keterangan Kapolres.

Korban Zainuddin, 65 dan Walidatun, selama ini dikenal masyarakat sebagai orang yang meresahkan. Korban tidak memiliki kebun kopi, namun paling sering panen kopi dan membawanya ke rumahnya.

“Tak hanya itu, pakaian warga sekitar juga sering hilang.

Ketika kepergok dengan korban saat melakukan aksinya, dia menghunuskan parang, sehingga warga di sana takut dan resah, Lanjut ke hal 2 kol. 3

erampang Seramp ang - 2004, 2009, 20..?

- He...he...he....

2

Berita Utama

Miliki Pistol, Bandar SS Masuk Sel

Berbuat Baik Untuk ... konflik dan bencana alam gempa bumi dan tsunami akhir 2004.

“Saya yakin, kemitraan anggota DPR Aceh yang baru mengucapkan sumpah/janji memiliki semangat kebersamaan untuk membangun provinsi tersebut bersama Pemerintah Aceh,” kata mantan penjabat Gubernur Aceh itu di Banda Aceh, Rabu kemarin.

Mustafa menyatakan optimistis pembangunan Aceh akan lebih maju dengan semangat kebersamaan tersebut, apalagi kemampuan dan disiplin ilmu yang dimiliki anggota legislatif hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 9 April 2009 meyakinkan.

Dia menyarankan anggota DPR Aceh terus mengembangkan semangat kebersamaan dalam membangun provinsi berpenduduk sekitar 4,6 juta jiwa tersebut. “Kemampuan mereka cukup bagus dan meyakinkan, tinggal semangat kebersamaan yang perlu ditumbuhkembangkan,” katanya.

Mustafa menyatakan pembangunan Aceh yang sekarang sedang dan akan dilakukan Pemerintah memerlukan dukungan semua pihak, terutama wakil rakyat yang terpilih dalam pemilu legislatif 9 April 2009.

Rakyat Adalah Mahkota Sementara Ketua DPR Aceh dalam sambutannya pada sidang Paripurna Istimewa Pengucapan Sumpah Anggota DPRA Hasil Pemilu 2009, Rabu (30/9) di gedung dewan setempat mengatakan, rakyat adalah mahkota demokrasi yang selalu harus ditempatkan pada tempat yang terhormat. DPRA sebagai penjelmaan dari mahkota itu secara kelembagaan harus dijunjung tinggi, sehingga lembaga ini tidak hanya terhormat, tetapi juga harus senantiasa bermartabat sesuai dengan predikat yang disandangnya.

“Rakyat adalah khazanah yang amat luas, yang selalu memberi inspirasi kepada kami dalam melaksanakan tugastugas keterwakilan,” ungkap Sayed.

Dalam pidato terakhirnya sebagai Ketua DPR Aceh, Sayed Fuad menyebutkan, DPRA yang bertindak mewakili rakyat dalam membahas berbagai aspirasi selalu menjaga ramburambunya. Rambu-rambu ini yaitu peraturan perundangundangan, kode etik dewan, sampai dengan tata tertib yang telah disepakati.

“Alhamdulillah, berkat komitmen yang diperlihatkan oleh seluruh jajaran DPRA, kita telah relatif berhasil menempatkan lembaga ini sebagai “rumah rakyat” tempat rakyat mengadu sekaligus tempat diadonnya berbagai kebijakan melalui keputusan,” sebut Sayed Fuad.

Ketua DPRA sementara, Drs H Hasbi Abdullah dalam pidatonya menyebutkan, Pemilu yang lalu serta pelantikan anggota DPRA adalah sebuah kejadian yang amat bersejarah, baik dalam konteks daerah, nasional, bahkan mondial.

Dia menyebutkan, dikatakan bersejarah karena Pemilu di Aceh, sekalipun mempunyai cukup banyak kesamaan dengan berbagai provinsi lain di Indonesia, tapi ada keunikan tersendiri. “Ini refleksi dari sebuah kompromi politik besar yang hanya mungkin dilakukan oleh pribadi-pribadi besar yang mempunyai komitmen kemanusiaan dan perdamaian yang sangat tinggi,” ungkap dia.

Hasbi menyebutkan, pihaknya punya tekad untuk membuktikan niat baik perdamaian, tidak akan pernah dikhianati dan dicemarkan. “Kami sudah bersumpah untuk bersetia kepada bangsa negara Republik Indonesia, dan berjanji untuk mengabdikan hidup untuk mewujudkan keadilan, kemakmuran, dan kesejahteraan masyarakat Aceh,” ujar dia.

Menurut Hasbi, harus diakui perdamaian itu adalah milik semua. “Kita telah membuat sejarah, akan tetapi, semua yang telah kita lakukan barulah halaman-halaman awal dari sebuah sejarah besar dan panjang yang akan kita buat bersama,” tukasnya.

Katanya, secara pribadi atau yang mewakili anggota DPRA yang sudah dilantik, Hasbi berjanji kepada kepada seluruh masyarakat Aceh bahwa mereka akan meneruskan upaya melanggengkan perdamaian, menjamin demokrasi dan penegakan hak-hak asasi manusia, di Aceh.

Kecuali itu, DPR Aceh juga bertekad guna bekerja keras untuk pembangunan, keadilan dan kesejahteraan, dan mempunyai sikap hidup yang menghargai berbagai perbedaan, dalam semangat kemanusiaan dengan berpegang teguh kepada konstitusi Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Inilah komponen-komponen inti yang seharusnya akan mengisi sejarah perdamaian yang akan kita tulis, yang akan kita buat, dan yang akan kita wujudkan di wilayah paling barat negara besar ini,” ungkap mantan dosen Unsyiah ini.

Kirim Petisi Sementara pelantikan 69 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Rabu (30/9) diwarnai aksi demo yang dilakukan puluhan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Aceh.

Setidaknya ada tiga buffer aksi yang ikut mewarnai kehadiran anggota legislatif baru.

Pengamatan Waspada, ketika prosesi sidang istimewa DPRA sedang berlangsung di ruang paripurna, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Peduli Aceh (GMPA) mengeluarkan pernyataan sikap tertulis, di antaranya legislatif Aceh didesak untuk tidak merevisi Qanun Jinayat.

Ke-69 anggota DPR Aceh itu diambil sumpah oleh Ketua Pengadilan Tinggi Banda Aceh, Roslia Hambali atas nama Mahkamah Agung RI. Para anggota dewan yang dilantik itu terdiri dari 33 kursi diborong Partai Aceh, 10 kursi Partai Demokrat (PD), Partai Golkar 8 kursi, Partai Amanat Nasional (PAN) lima kursi, PPP dan PKS masing-masing empat kursi.

Lalu, Partai Daulat Atjeh (PDA), Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Patriot, Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), masing-masing memperoleh satu kursi di DPRA. Dalam orasinya, mahasiswa mengultimatum anggota dewan terpilih. Selain itu mahasiswa juga mengancam akan melakukan demo besar-besaran jika dalam tempo 100 hari kerja sejak hari pelantikan tidak mengedepankan kepercayaan rakyat Aceh. “Sebagai pembuktian awal komitmen terhadap Syariat Islam (SI) dan pemberantasan korupsi, masyarakat Aceh melalui mahasiswa mendesak agar dua hal poin terpenting dituntaskan dalam tempo 100 hari kerja,” timpal Muziburrahman, Koordinator Aksi dari Pema Unsyiah.

Sementara di halaman yang sama kemarin juga berlangsung aksi demo yang dilancarkan puluhan mahasiswa. Aksinya juga tidak jauh berbeda sebagaimana tuntutan puluhan mahasiswa gelombang kedua. Semuanya mengingatkan anggota dewan yang baru. Sedangkan puluhan mahasiswa yang tergabung dalam MPK-Aliansi Mahasiswa Aceh menuntut dewan agar segera menuntaskan amanah MoU Helsinki. “Yang terlebih penting adalah realisasi butir-butir MoU Helisinki,” cetus Hendra Koesmara, pengurus Pusat Penyelamatan Aceh (PPA).(b05/cmad/ant)

Kesabaran ... pedih beliau ganjal dengan batu di atas perutnya. Beberapa hari beliau tidak keluar rumah, kecuali waktu shalat jamaah.

Rasulullah SAW datang menjenguknya. Beliau melihat sahabatnya itu pucat dan kurus. “Ada apa denganmu wahai Abubakar?”. Tanya baginda. “Saya kelaparan ya Rasulullah!

Jawab Abubakar dengan perasaan lemah.

Kebetulan kedua manusia utama itu sama-sama dalam kelaparan, “Saya juga sudah tidak makan beberapa waktu!” ujar Nabi. Tetapi keduanya bersabar karena malu memintaminta. Tiba-tiba putra Abdurrahman bin Auf (dermawan paling kaya) datang mengundang keduanya agar makan siang.

Alhamdulillah! Keduanya makan sampai kenyang.

Sabar tentu bukan hanya dalam masalah menahan lapar.

Sabar harus selalu menghiasi ibadah kepada Allah SWT. Misalnya; ada godaan nafsu supaya berbuat maksiat, maka kita harus bersabar untuk tidak memperturutkan hawa nafsu, malah kita harus tetap sabar dalam keistiqamahan dalam berbuat amal kebajikan. Kekuarangan harta jangan menghalangi langkah kita untuk berbuat amal shaleh.

Orang-orang yang menghiasi dirinya dengan sifat sabar akan diberi kesuksesan dalam usahanya, cita-citanya, bahkan surga di hari pembalasan kelak. Bersabar itu wajib hukumnya, sedangkan tergesa-gesa dari setan. Para Nabi yang mendapat gelar Ulul Azmi karena kesabarannya dalam mengembangkan agama Allah sangat luar biasa. Ibrahim menghadapi Namruz yang kejam, Musa menghadapi Firaun yang zalim, Nuh menghadapi kaumnya yang keras kepala, Isa dengan orangorang yang durhaka, Muhammad menghadapi kaum musyrikin Mekkah dan Yahudi Madinah.

Rasulullah bersabda: Kesabaran itu cahaya yang benderang, (HR: Muslim). Ali bin Abi Thalib berkata: Bagi orang mukmin kesabaran adalah suatu nikmat dari-nikmat Allah, sebaliknya bagi orang munafik kesabaran sesuatu yang sangat tidak nikmat. Mudah-mudahan kita yang sedang mendapat cobaan Allah SWT selalu dalam bersabar. Amin!

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

Waspada/Muhammad H. Ishak

AKSI DEMO: Puluhan mahasiswa Aceh dari berbagai Perguruan Tinggi (PT) di seluruh Aceh terlihat sedang melakukan aksi demo di halaman Gedung DPRA Banda Aceh, Rabu (30/9) pagi. Aksi itu dilakukan sebagai langkah awal yang diambil mahasiswa selaku wadah kontrol kinerja legislatif dan eksekutif di wilayah itu.

Gubernur Kurang Sreg Sekretaris KIP Aceh Diganti BANDA ACEH (Waspada): Terkait upaya ‘pendongkelan’ jabatan Plt. Sekretaris, Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh bertemu Gubernur Irwandi Yusuf guna menyerahkan empat calon penggenti sekretaris.

Namun Irwandi Yusuf seperti kurang sreg terhadap manuver yang dilakukan KIP Aceh itu.

“Nantilah saya pertimbangkan,” kata Irwandi.

Nada jawaban Gubernur Irwandi, menurut sumber, sebagai isyarat orang pertama di Aceh ini kurang sreg terhadap kebijakan yang diambil KIP yang merekomendir pencopotan Plt. Sekretaris KIP, Nasir Jalba, SE, yang terbukti berkinerja baik, bila melihat out put Pemilu legislatif dan Pilpres di Aceh berjalan cukup baik, aman, lancar dan kerkendali.

Ketua KIP Aceh, Drs. Abd Salam Poroh yang dihubungi via handphone usai menghadap gubernur, Sabtu lalu, kurang bersemangat menjawab Waspada. “Kami tidak melaporkan pergantian Plt. Sekretaris KIP Aceh,” kilah Salam Poroh. Alasannya, gubernur sibuk dan tidak cukup waktu membicarakan hal itu. “Rekomendasi KIP akan kita kirim melalui surat dan sudah kita kirim sore ini (Sabtu),” katanya.

Empat calon Sekretaris lolos fit and proper tes KIP Aceh berdasar hasil sidang pleno yang dilakukan secara diam-diam, untuk mendongkel Plt. Sekretars KIP Aceh, Nasir Jalba, yang dinilai tidak memenuhi syarat kepangkatan. Jabatan itu, minimal berpangkat 4-B sedangkan Nasir Jalba baru 4-A Alasan ini bertolak belakang, awal mula dikukuhkannya anggota KIP Aceh mereka kesulitan mencari pejabat untuk mengisi jabatan Sekretaris.

Tapi dengan nama Nasir Jalba, mereka semua setuju, padahal waktu itu pangkat Nasir Jalba tidak cukup. Tapi mereka ngotot mendudukkan Nasir sebagai Plt dan sama ngototnya mereka sekarang mau mendongkel Nasir Jalba dari Plt. Sekretaris. “Kalau kinerja, kami angkat salut, tapi rekomendasi ini murni karena faktor kepangkatan,” sebut Salam Poroh.

Bingung Asisten III Setda Provinsi Aceh, Drs. Bachtiar mengaku bingung terhadap upaya pergantian Plt. Sekretaris KIP Aceh. “Biasanya pejabat diganti bila ada masalah atau kinerjanya buruk.

Tapi kalau kinerja bagus dan out putnya bisa diukur tapi minta diganti, ini yang membuat kita bingung,” aku Bachtiar, yang menggawangi masalah administrasi pegawai di kantor Gu-

bernur Aceh itu.

Bachtiar mengaku belum menerima laporan resmi tentang adanya rekomendasi pergantian Plt. Sekretaris yang dilakukan KIP Aceh. Begitu pun, kata dia, sah saja KIP mengusulkan hal itu. Nanti, tambah Bachtiar, usulan itu akan diproses dan dievaluasi gubernur. Tapi, ia mengisyaratkan, tidak semua usul disetujui. “Setelah hasil evaluasi ternyata pejabat yang akan diganti kinerjanya bagus, bisa saja usulan itu ditolak dan gubernur berhak mempertahankannya.”

Dia menilai pelaksanaan Pemilu di Aceh berjalan sukses, lancar, aman dan terkendali. Sekses ini mestinya diberi apresiasi. Bentuknya bisa berupa penghargaan. Jika kemudian funishment (hukuman) yang didapat, akan menjadi preseden buruk dan SKPD (Satuan Kerja Prangkat Daerah) tidak akan bergairah melaksanakan tugas dengan baik bila funishment yang diperoleh.

Ke empat PNS yang diusulkan KIP untuk mengisi jabatan Sekretaris KIP Aceh, yakni Marzuki Abdullah, (mantan Sekda Aceh Utara), Jasmin Has (mantan Sekda Nagan Raya), Fauzi Saki Kaffa (mantan pejabat di Aceh Barat Daya) dan terakhir Burhan, SH (Kabag Pemerintahan kantor Gubernur Aceh). (b02)

Kasad: Komunis Gaya Baru Kian Gencar JAKARTA (Antara): Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Agustadi Sasongko Purnomo mengatakan, gerakan komunis gaya baru makin nyata dan kian gencar melakukan aksinya melalui upaya pembelokan fakta sejarah secara sistematis seputar pemberontakan G30 S/PKI. “Pembelokan sejarah secara sistematis seputar pemberontakan G30 S/ PKI makin gencar dilakukan oleh kelompok-kelompok tertentu, dengan penghilangan data, fakta nyata, hingga muncul berbagai versi seputar peristiwa sejarah itu,” kata Agustadi Sasongko Purnomo, di Jakarta, Rabu (30/9).

Berbicara pada seminar “Melawan Komunis Gaya Baru dan Peta Sebagai Salah Satu Cikal Bakal TNI” ia mengatakan, upaya-upaya pembelokan se-

jarah seputar G 30 S/PKI itu lambat laun menimbulkan keraguan masyarakat bangsa Indonesia tentang siapa dan bagaimana peristiwa G 30S/PKI itu terjadi.

“Bahkan, melalui upaya itu mereka menciptakan bahwa para pelaku pemberontakan sebagai korban ketidakadilan pemerintah saat itu,” kata Agustadi menambahkan.

Kasad mengungkapkan, upaya pemutarbalikan fakta sejarah seputar G 30S/PKI secara sistematis oleh organisasi tanpa bentuk itu makin gencar dan membahayakan kelangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) jika tidak diantisipasi dengan cermat dan cepat.

Agustadi mengakui, tidak mudah mendeteksi keberadaan organisasi

tanpa bentuk yang lambat laun bermetaformosis menjadi komunis gaya baru karena mereka berbaur di tengah masyarakat.

“Ini tidak mudah untuk mendeteksi gerakan mereka, meski dari aksi yang dilakukan secara sistematis yang terus melakukan pemutarbalikan fakta melalui penghilangan catatan, data, fakta nyata serta pernyataan yang mendukung G 30S/PKI, kita dapat merasakannya,” tutur Kasad.

Karena itu, lanjut Agustadi, seluruh komponen bangsa harus terus mewaspadai gerakan dan paham komunis yang makin lama terus bermetaformosis dalam berbagai bentuk, melalui kesamaan pandang dan persepsi tentang apa itu komunis dan sejarahnya di Indonesia.

Polisi Periksa 9 Saksi ...

sebut Kapolres.

Seluruh warga di sana melakukan aksi tutup mulut dalam keterangannya dan tetap menyebutkan tidak tahu dengan aksi pembunuhan itu. Namun bukti petunjuk berupa SMS di HP kepala Kampung Rutih, indikasinya sang kepala Kampung mengetahui siapa pelaku pembunuhan itu.

“Kita bagaimana mau memaksanya itu hak mereka. Ketika dipaksa dengan cara kekerasan, mereka mengadu sampai ke anggota DPRK. Padahal kita hanya mau mereka jujur dan terbuka, mengapa ketika ditunjukkan SMS baru mereka mengaku ada kepala kampung mengirim SMS kepada mereka,” sebut Asrul.

Dalam pesan singkat itu, sebut Asrul, ditulis dalam bahasa Gayo yang intinya, “bodoh, salah seorang masyarakat sudah mengaku. Mati kita,” sebut Asrul. Mengapa kepala Kampung mengirim SMS seperti ini, ada apa?

Tetapi walau sudah dicros chek dengan berbagai upaya, masih saja

para saksi ini berkelit. Karena pemeriksaannya sampai larut malam, untuk merampungkan keterangan 7 saksi ini, ada anggota yang jengkel dan menampar saksi karena tidak mengakui adanya SMS dari kepala Kampung.

Namun setelah ditunjukkan HP Kepala Kampung yang sudah disita, baru mereka mengaku. “Seharusnya mereka bila mau jujur dan terbuka tidak usah ditutupi. Agar persoalan pembunuhan ini terungkap,” pinta Asrul.

Dampak dari kekerasan yang dilakukan dalam pemeriksaan itu, Warga Rutih melaporkan kepada anggota DPRK Aceh Tengah yang kebetulan penduduk setempat. Alamsyah Yakob dan Umar dari PPP turut hadir di Menasah Rutih saat warga menyampaikan keluhannya.

Waspada turut menyaksikan bagaimana isak tangis di dalam meunasah Rutih saat magib itu. Kedua anggota DPRK ini berjanji akan bertemu Kapolres dan meminta agar tidak terjadi kekerasan dalam pemeriksaan dengan catatan tidak menghalangi pemeriksaan sesuai proses hukum.

Para saksi yang statusnya masih wajib lapor, menurut Asrul akan diminta kembali keterangannya. Kasus ini harus terungkap. “Kita rencanakan akan membentuk posko di Kampung Rutih untuk memudahkan pemeriksaan. Masyarakat tidak perlu dipanggil ke Polres,” sebut Asrul menyampaikan laporan ke Kapolres Aceh Tengah.

Kedua korban meninggal 7 orang anak. Zainuddin meninggal dua anak kandung seorang dari istri pertamanya dan seorang lagi dari hasil perkawinannya dengan Walidatun yang menjadi korban. SementaraWalidatun meninggalkan 6 anak kandung. (b18/cir)

demikian keterangan yang berhasil kita kumpulkan,” sebut Asrul.

Anehnya, ketika mayat kedua korban ditemukan dalam sebuah kebun kopi dengan kondisi yang memprihatinkan, warga di sana enggan melihatnya. Justru yang datang melihat warga dari kampung tetangganya.

“Ada apa ini, saat ada pembunuhan, kok ngak ada warga yang kepingin lihat, ingin tahun bagaimana kejadiannya.

Kejanggalan ini diperkuat dengan hasil pemeriksaan terhadap 7 penduduk di sana dan dua dari keluarga korban,”

WNI Digiring Ke Tiang ... umum dianggap gagal membuktikan dakwaan primer yang menjerat Muniyaretman. Muniyaretman ditahan atas tuduhan menyelundupkan 225 ganja di sebuah pabrik mie di Jalan Kasipillay, Kuala Lumpur pada 28 Januari 2007. (VIVAnews)

Satu Rumah Terbakar, ... kirim ke anak saya yang sedang sekolah di Mesir,” tutur Zakaria dengan nada sedih.

Masih pengakuan Zakaria, setelah mengetahui rumahnya terbakar, lalu diapun berteriak minta tolong. Dalam sekejab wargapun datang berhamburan dengan membawa timba membantu memadamkan api. Lalu datang armada pemadam kebakaran dari Kota Sigli, namun sejumlah mobil pemadam tidak dapat masuk terlalu dekat dengan lokasi kejadian karena jalan perkampungan tersebut sempit.

Meski tim pemadam berupaya menyambung pipa, namun rumahnya

tidak dapat tertolong karena ludes dilalap api. “Kami sekeluarga berterima kasih kepada seluruh masyarakat dan petugas pemadam kebakaran yang saat itu telh berusaha memadamkan api, sehigga api tidak menghanguskan rumah-rumah lain,” katanya.

Camat Peukan Baro Drs Tarmizi AR, yang berada dilokasi bersama sejumlah personil Koramil 06 Peukan Baro mengungkapkan pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kab. Pidie guna menanggulangi masyarakat korban kebakaran itu melalui bantuan tanggap darurat serta berupaya membangun rumah sementara.(b20)

KOTA LHOKSEUMAWE (Waspada): Setelah masuk daftar pencarian orang (DPO) Polresta Lhokseumawe, sejak 2007, Abd, 29, warga Desa Pulo Bluek, Kecamatan Meurah Mulia, Aceh Utara ditangkap polisi di rumahnya. Kini tersangka dijebloskan ke sel Mapolresta.

Abd, tersangka pemilik pistol SNW 38 buatan Amerika yang juga bandar sabu-sabu yang ditanya Waspada, Rabu (30/9), di ruang kerja Kasat Reskrim Polresta Lhokseumawe, menjelaskan, senjata api itu diperolehnya dari salah seorang pelanggan SS yang memiliki nama panggilan Agam, asal Kuta Binje, Aceh Timur, pada 2007.

Kata Abd, pistol itu diserahkan kepadanya karena Agam tidak mampu membayar SS yang harganya waktu itu Rp4 juta.

“Karena dia tidak punya uang kontan, sebagai jaminan, Agam menitipkan pistolnya kepada saya. Kalau dia sudah punya uang, pistol itu saya kembalikan. Tapi hingga kini Agam belum mengambil pistolnya itu,” jelasnya.

Setelah 10 hari pistol itu dititipkan Agam kepada Abd, polisi menggerebek rumah orangtuanya di Desa Pulo Bluek. Namun tersangka berhasil kabu. Dalam penggerebekan itu polisi mengamankan adik tersangka dan satu pistol SNW 38 bersama 10 butir peluru aktif.

Pengakuan tersangka, dia telah menggeluti pekerjaan sebagai bandar

SS sejak 2005 dan pernah tertangkap satu kali. SS yang diedarkannya berasal dari Malaysia. “Karena sudah ketahuan sebagai bandar SS dan pemilik senjata api, saya kabur ke Malaysia dua tahun, dan kemarin saya pulang kampung. Tiba-tiba, Selasa (29/9) sekitar pukul 22.00 saya ditangkap polisi,” akunya.

AKBP Zulkifli, Kapolresta Lhokseumawe melalui Kasat Reskrim AK P. Bambang S, kepada Waspada mengatakan, tersangka Abd masuk DPO sejak dua tahun lalu. Sebelumnya, polisi juga sempat menggerebek rumah tersangka, 16 November 2007.

Bambang mengatakan, pistol yang ada pada tersangka bukan milik Agam, melainkan milik tersangka sendiri. Tersangka Abd ditangkap berkat informasi masyarakat. Ke rumah tersangka, Kapolresta Lhokseumawe mengirim satu tim Opsnal.

“Saat kita tangkap tersangka tidak melawan. Malam itu juga dia kita amankan di Mapolresta guna penyelidikan lebih lanjut,” jelas Kasat Reskrim, menambahkan, tersangka dijerat UU No. 12 tahun 1951, pasal 1 ayat 1, tentang kepemilikan senjata api dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

“Karena Abd sudah tertangkap, maka Abdul Hadi adik kandung Abd kita lepas, karena dia bukan pemilik senjata api dan SS. Begitu pun, Abdul Hadi tetap kita panggil sebagai saksi, pada saat senjata api disita.”(cmun)

Insiden Pemukulan Terjadi Di Kantor Walikota Lhokseumawe KOTA LHOKSEUMAWE (Waspada): Ilyas Syafi’i, warga Hagu Teungoh, Kec. Banda Sakti, Kota Lhokseumawe, dihajar dua pemuda di depan pintu Kabag Umum, kantor walikota setempat, Rabu (30/9) sekitar pukul 13.00.

“Saya datang ke kantor Walikota Lhokseumawe karena ada keperluan dengan Pak Muchtar, Kabag Hukum di lantai II. Lalu saya turun ke lantai I dan masuk ke bagian umum karena ada keperluan masalah oli mobil kepada PakWarman. Baru sekitar 10 menit saya di situ, tiba-tiba saya dipanggil dua pemuda, sambil mengatakan, kenapa suara saya besar sekali. Udah itu, dia langsung memukul saya dengan kursi lipat,” terang Ilyas Syafi’i kepada Waspada.

Menjawab Waspada, Ilyas mengatakan tidak mengerti tuduhan pemuda itu, karena selama di ruang Kabag Umum korban tidak pernah bersuara besar. “Yang memukul dua orang, keduanya berbadan tegap, kulit hitam, satu berambut panjang dan satunya lagi rambutnya dibonding. Herannya kenapa mereka memukuli saya. Saya salah apa,” tanya korban.

Kepada Waspada, Ilyas Syafi’i memperlihatkan beberapa bekas pukulan yakni di bagian lengan, pinggang, dan tengkuk, meninggalkan luka memar. Sementara lainnya, pelaku juga memukul dan menendang korban di depan umum. Setelah aksi itu lerai, korban bergegas ke RS PMI Aceh Utara untuk melakukan visum.

Baru pada pukul 16.30, korban

melaporkan perihal tersebut ke Mapolsek Banda Sakti. “Yang satu saya kenal oran gnya, sementara satu lagi saya hanya hafal bentuk wajahnya saja. Saya tidak mau berdamai karena saya malu diperlakukan seperti itu di depan orang banyak. Waktu kejadian, tidak ada yang melerai perkelahian itu, padahal orang di lokasi cukup banyak, mereka hanya menonton. Karena itu, saya mau pihak berwenang menyelesaikan kasus ini hingga tuntas agar tidak terulang lagi pada yang lain,” ucapnya berharap.

Beberapa hari sebelumnya, korban mengaku sempat menerima SMS aneh yang menuding dirinya macammacam. Namun, dia menga-takan, tidak tahu persis apakah SMS tersebut ada hubungannya dengan insiden pemukulan itu.

Sementara AKBP Zulkifli, Kapolresta Lhokseumawe melalui AKP Adi Sofyan, Kapolsek Banda Sakti, ketika dikonfirmasi wartawan via telefon membenarkan, pihaknya telah mendapatkan laporan insiden pemukulan di KantorWalikota Lhokseumawe, Rabu (30/9) sekitar pukul 16.30 sore. Karena itu, pihaknya akan mempelajari kasus tersebut. Setelah itu, baru ditindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku.

“Ya benar. Kita mendapatkan laporan insiden pemukulan di Kantor Walikota Lhokseumawe. Karena masih dalam bentuk laporan maka kasus itu kita pelajari dulu, baru setelah itu penyelidikan lebih lanjut,” kata AKP Adi Sofyan.(cmun)

Hanya Empat Perempuan ...

T. Muku (DP 6), H.M. Yunus Ilyas, SE, M.Si (DP 6), Jemarin (DP 7), Muhammad Tanwier Mahdi (DP 8), 3.Partai Golkar: 8 kursi Drs H Sulaiman Abda (DP 1), Hj Nurlaelawati S.Ag (DP 2), Zuriat Suparjo, SP (DP 3), H.T. Husin Banta (DP 4), Drh. Nuraini Maida (DP 5), Hj. Yuniar, SP (DP 6), H. Umuruddin Desky, S.Sos, MM (DP 7), Drs. Aminuddin, M. Kes (DP 7), 4.Partai Amanat Nasional : 5 kursi, Ir Mawardi Ali (DP 1), Mohd. Alfatah, S.Ag (DP 3), Bukhari MY (DP 4), H. Muslim Ayub, SH, MM (DP 7), Ir. Hj. Liswani (DP 8), 5.Partai Keadilan Sejahtera: 4 kursi, H. Ghufran Zainal Abidin, MA (DP 1), Moharriadi Syafari (DP 3), H. Fuady Sulaiman, ST (DP 5), Tgk Makhyaruddin Yusuf (DP 6), 6.Partai Persatuan Pembangunan : 3 kursi, H. Fadli MA, Spdi (DP 3), Drs. Anwar Idris (DP 4), Muhibbussubri, S.Ag (DP 8), 7.Partai Daulat Atjeh: 1 kursi, Tgk Muhibbusabri, AW(DP 1), 8. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia: 1 kursi, H. Firmandez (DP 4), 9. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan: 1 kursi, Said Ichsan (DP 6), 10.

Partai Patriot : 1 Kursi, Ir. T. Syarifuddin (DP 7), 11. Partai Kebangkitan Bangsa: 1 kursi, Irmawan S.Sos, MM (DP 7), 12.Partai Bulan Bintang: 1 kursi, Ery Hasyim, SH, S.Ag (DP 8).

Gempa Padang Terasa ... saat dihubungi detikcom, Rabu, (30/9).

Padang Sidempuan merupakan kota madya dengan jarak 6 jam perjalanan darat dari Padang. Meski gempa terbilang cukup lama, tapi tak tampak kerusakan.

Saat kejadian, seluruh barang kelontong bergerak tapi tak sampai jatuh.

Puluhan warga berteriak panik sambil teriak histeris. “Sekarang sudah berani masuk ruko. Sekalian nutup toko,” pungkasnya. (b05)

Tim Lima Kantongi Tiga ... oleh tim Pansel,” jelas Adnan Buyung Nasution.

Sedangkan calon plt pimpinan KPK yang berasal dari luar, ia memastikan, calon tersebut bukan berasal dari kejaksaan dan kepolisian. “Tidak, kami tidak mau mengambil orang yang sudah terkontaminasi. Tapi orang yang sama sekali belum terkontaminasi dengan persoalan pro kontra KPK dan kepolisian, yang segar,” ujarnya.

Ia menyebutkan, salah satu dari calon tiga plt pimpinan KPK tersebut juga ada yang berasal dari kalangan akademisi. “Orang luar ini bukan orang yang asal saja dipilih, tapi dari orang yang ‘track record’nya komitmen tinggi pada pemberantasan korupsi, yang aktif selama ini dari berbagai kegiatan dan forum secara meyakinkan, memiliki komitmen yang tinggi,” tuturnya.

Adnan Buyung mengatakan, tiga calon plt sementara pimpinan KPK yang dipilih oleh tim lima telah menyatakan kesiapan mereka guna mengisi jabatan sementara tersebut.

Menurut rencana, lanjut dia, tiga nama itu akan diserahkan langsung kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada Kamis 1 Oktober 2009 di Istana Negara. “Kita akan bertemu Presiden besok di Istana dan akan diumumkan di sana,” ujarnya.

Tim lima beranggotakan Menko Polhukam Widodo AS, Menkumham Andi Mattalatta, anggota Dewan Pertimbangan Presiden Adnan Buyung Nasution, praktisi hukum senior Todung Mulya Lubis, dan mantan Ketua KPK Taufiequrrachman Ruki, diberi waktu bekerja selama sepekan guna memilih tiga nama plt sementara pimpinan KPK. Tim bentukan Presiden itu telah mengumpulkan masukan dari berbagai sumber mulai dari kepolisian, kejaksaan, advokat, lembaga swadaya masyarakat, hingga institusi KPK sendiri untuk mencari tiga nama plt sementara pimpinan KPK. Pada Rabu, tim itu akan menggelar rapat terakhir di Gedung Depkumham.

Setelah rapat, tim lima akan bertemu dengan lima orang perwakilan pegawai KPK guna mendengarkan masukan dari mereka.

“Hari ini tim lima akan bertemu lima orang pegawai KPK untuk mendengarkan curhat mereka. Tempo hari kan pimpinan, sekarang pegawainya,” demikian Adnan Buyung Nasution.

Berita Utama

2 Ancaman Tsunami Dicabut JAKARTA (Waspada): Pusat Peringatan Tsunami Pasifik mencabut peringatan tsunami untuk Indonesia, Malaysia, Thailand dan India.

Pencabutan dilakukan setelah dilakukan pengamatan selama satu jam setelah gempa ternyata gempa tidak menggenerate gelombang laut, Rabu (30/9).

“Pengamatan ketinggian laut menunjukkan bahwa tsunami yang signifikan tidak terjadi,” demikian statemen seperti tertulis di website lembaga ini.

Sebelumnya BMKG tidak melansir peringatan tsunami mengingat dalamnya pusat gempa yaitu mencapai 71 km. (dtc)

Drainase Buruk, Ratusan Rumah Tergenang Di Belawan BELAWAN (Waspada): Ratusan rumah warga di Kelurahan Belawan II, Kec. Medan Belawan digenangi air hujan dan limbah rumah tangga setinggi 30 cm akibat buruknya drainase. Rumah yang tergenang masing-masing di Lingkungan 01,28, 38, kawasan Pajak Pisang, Jalan Rio dan Jalan Jawa, Kel. Belawan II. Menurut warga, genangan air itu sudah menimbulkan bau kurang sedap dan menghitam serta menimbulkan banyak nyamuk karena sudah dua bulan air tidak mengalir.

“Nyamuk sangat banyak terutama di malam hari,” kata Upik, warga sekitar, Rabu (30/9).

Namun Dinas Bina Marga Kota Medan belum ada melakukan tindakan untuk mengatasinya. “Surat sudah kami layangkan surat tapi belum mendapat tanggapan dan program pengorekan parit yang

ada sekarang tidak tetap selama gorong- gorong itu tidak diperbaiki,” kata Jhonli, Kepling 28 Kelurahan Belawan II. Dijelaskan Jhonli, penyebab lain dari tergenangnya air akibat banyaknya bangunan rumah warga yang berdiri di atas parit. “Upaya pengorekan parit telah kita lakukan, namun karena alur pembuangan akhir tidak ada, masalah ini tidak kunjung usai,” ucapnya.

Lurah Belawan II, Effendi Bintara mengatakan, guna mengatasi masalah di daerahnya, Dinas Bina Marga Provinsi dan Medan harus turun tangan membersihkan dan memperbaiki tiga gorong-gorong yang ada di Pasar Pisang, di bawah rel PJKA dan dibawah Jalan R Sulian. Menurutnya, ketiga gorong-gorong yang berada 2 meter di dalam tanah itu dibuat zaman Belanda dan sudah beberapa tahun tidak pernah diperbaiki. (cre)

Gedung Hancur, Harian “Singgalang” Tak Bisa Terbit PADANG (Waspada): Harian Singgalang, surat kabar nasional yang terbit di Kota Padang, Sumatera Barat, dilporkan Kamis (1/10) tak bisa terbit, karena kantor berikut percetakannya mengalami rusak berat. Masyarakat Sumatera Barat yang berharap bisa mengetahui keadaan keluarga dan masyarakat Sumbar umumnya, akan kehilangan informasi.

Pemimpin Redaksi Harian Singgalang, Khairul Jasmi, mengatakan, untuk edisi Kamis (1/10) Singgalang tidak bisa terbit.

Untuk hari berikutnya, dilihat perkembangannya sampai besok. “Karena rumah para wartawan dan keluarganya juga ada yang terkena musibah gempa ini. Apalagi peralatan kerja di kantor pada hancur semua,” katanya ketika

dihubungi Rabu pukul 23.40.

Harian Singgalang adalah harian terbesar di Sumatera Barat dengan oplah belasan ribu eksemplar. Koran yang berusia 40 tahun ini, untuk pertama kalinya tidak terbit karena gempa yang mengguncang Sumatera Barat berkekuatan 7,6 Skala Richter, dan menyebabkan ribuan rumah, pertokoan, perkantoran, dan fasilitas umum dan infrastruktur jalan hancur.

Khairul Jasmi berharap pelanggan dan relasi bisa memaklumi kondisi yang menyebabkan Singgalang tak bisa terbit. Dia mengakui, masyarakat Sumbar akan sangat haus informasi tentang bencana gempa yang meluluhlantakkan daerahnya.

Khairul Jasmi melaporkan, ratusan orang diduga masih tertimbun reruntuhan. (kps)

Lebih Parah Dari Jabar ... kompleks Gubernuran sudah tak mungkin bisa dipakai lagi karena rusak parah,” ujar Gamawan yang saat dihubungi baru sampai di Jakarta, Rabu (30/9).

Pemprov Sumbar, lanjut Gamawan, masih belum bisa memastikan berapa banyak korban jiwa yang terjadi akibat gempa. Dia mengatakan, besarnya gempa membuat warga cukup panik akan terjadinya gelombang tsunami. “Karena takut tsunami, banyak warga yang mencoba menyelamatkan diri dengan pergi ke tempat lebih tinggi. Meninggalkan rumahnya.

Kami masih belum mendapat laporan berapa banyak korban yang meninggal,” katanya.

Gamawan mengatakan masih menunggu laporan komprehensif dari pegawai jajaran Pemprov Sumbar. “Saya juga sudah ditelepon Wakil Presiden yang menanyakan perkembangan terbaru. Untuk itu, malam ini juga saya kembali ke Padang,” kata Gamawan.

Tahap Pertama Dikucurkan Rp 100 Miliar Sementara Aburizal Bakrie mengatakan, untuk tanggap darurat, tahap pertama dikucurkan dana Rp 100 miliar ke Badan Penanggulangan Bencana dan dana Rp 5 miliar untuk pembelian kain sarung dan lainnya. “Tentunya, dana akan jauh lebih besar dari gempa Tasikmalaya danYogyakarta,” kata Aburizal Bakrie.

Pangdam I/BB Mayjen TNI Burhanudin Amin bersama para asisten di dampingi Kapendam Letkol Caj Asren Nasution Kamis (1/10) hari ini akan meninjau langsung bencana alam gempa di wilayah Korem 032 Wirabraja Padang, Sumbar.

Pangdam akan lihat langsung kondisi wilayah dan masyarakat, pada saat yang sama Pangdam juga sudah perintahkan satuan TNI yang ada di wilayah Sumbar melakukan koordinasi untuk segera mengambil langkah-langkah membantu para korban. (kps/ant)

Tsunami Landa Samoa, ... gempa di bawah permukaan laut Samoa dengan kekuatan 8,3 skala Richter dan dilaporkan terjadi gelombang tsunami kecil di Selandia Baru dan naiknya permukaan air laut di beberapa negara kepulauan Pasifik Selatan. Sementara Badan Metereologi Jepang mengeluarkan peringatan tsunami bagi kawasan lokal di pantai timurnya.

Pusat Peringatan Tsunami Pasifik mengumumkan peringatan bahwa gelombang tsunami berskala kecil telah mencapai Hawai dan memperingatkan gelombang tersebut dapat membahayakan para perenang dan perahu-perahu.

Terkubur di pasir Sesaat setelah peringatan tsunami dari radio lokal disiarkan di AS dan Samoa Barat, ombak mulai menerjang sampai ke ibukota Samoa Amerika, Pago-Pago, desa-desa dan tempattempat wisata di pantai selatan negara kepulauan kecil itu, kata saksi mata.

“Diyakini korban jiwa mencapai 100 orang”, kata Ausegalia Mulipola, asistant kepala eksekutif dari kantor managemen bencana Samoa barat.

“Masih dilakukan pencarian untuk orang-orang yang hilang di daerah itu,’’ kata Mulipola kepada Reuters, sambil menambahkan bagian selatan dari pulau utama negara itu, Upolu, mengalami kerusakan paling parah.

“Ada laporan tentang desa-desa, di mana hampir seluruh rumah di sana hanyut terbawa air laut”, katanya. “Beberapa daerah rata dengan tanah dan tsunami menghanyutkan pasir ke kawasan pantai, ada laporan yang menyatakan bahwa pasirpasir tersebut telah megubur jasad para korban. Jadi, kami butuh mesin khusus untuk mencari jasad para korban yang terkubur pasir”.

Tersapu bersih Di Samoa Amerika, korban jiwa sebanyak 14, tetapi kemungkinan bertambah, kata para pejabat. “Keseluruhan bagian selatan dari pulau hancur,”kata Soloalii Faalepo, Direktur eksekutif Pemerintahan Samoa Amerika di Honolulu.

Empat gelombang besar menerjang Pago Pago, membanjiri pusat bisnis di sisi pelabuhan dan menyebabkan ditutupnya bandara untuk sementara waktu. (lili)

Mantan Petinggi GAM Berharap DPRA Berbuat Baik Untuk RI Pelantikan DPRA Diwarnai Demo BANDA ACEH (Antara): Mantan petinggi Gerakan Aceh Merdeka (GAM), Malek Mahmud mengharapkan anggota DPR Provinsi Aceh yang terpilih pada Pemilu 2009 dapat berbuat baik bagi pembangunan Indonesia secara menyeluruh.

“Saya berharap anggota DPRA yang baru bisa berbuat baik untuk Indonesia, khususnya bagi pembangunan di Aceh,” katanya usai menyaksikan pengambilan sumpah anggota DPRA periode 2009-2014 di Banda Aceh, Rabu (30/9).

Kondisi itu diperlukan sebagai upaya bersama menciptakan situasi Aceh yang aman dan damai dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), kata Malek Mahmud yang hingga kini masih bermukim di luar negeri.

“Situasi daerah aman dan damai sangat diperlukan untuk proses kemajuan Aceh secara umum menjadi wilayah yang maju dan bermartabat di masa mendatang,” katanya.

Mantan juru runding dari pihak GAM itu mendorong pemberdayaan perekonomian Aceh, sehingga ke depan akan menjadi sebuah wilayah mak-

mur dan sejahtera.

Prosesi pengambilan sumpah anggota DPRA, selain dihadiri Malek Mahmud, juga dihadiri Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, Kapolda Irjen (Pol) Aditya Warman, Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Soenarko, Dirut Perum Bulog Mustafa Abubakar serta ribuan undangan dan tokoh masyarakat setempat.

Kemitraan EksekutifLegislatif Secara terpisah, Kepala Perum Bulog Mustafa Abubakar menyatakan perlu kebersamaan dan kemitraan antara eksekutif-legislatif bagi pembangunan Aceh pasca konflik dan bencana alam gempa bumi dan tsunami akhir 2004.

Dia menyarankan anggota DPR Aceh terus mengembangkan semangat kebersamaan dalam membangun provinsi berpenduduk sekitar 4,6 juta jiwa tersebut.

Rakyat Adalah Mahkota Sementara Ketua DPR Aceh Sayed Fuad dalam sambutannya pada sidang paripurna istimewa pengucapan sumpah anggota DPRA Pemilu 2009, Rabu (30/9) di gedung dewan setempat mengatakan, rakyat

adalah mahkota demokrasi yang selalu harus ditempatkan pada tempat yang terhormat.

Dalam pidato terakhirnya sebagai Ketua DPR Aceh, Sayed Fuad menyebutkan, DPRA yang bertindak mewakili rakyat dalam membahas berbagai aspirasi selalu menjaga rambu-rambunya. Rambu-rambu ini yaitu peraturan perundangundangan, kode etik dewan, sampai dengan tata tertib yang telah disepakati.

“Alhamdulillah, berkat komitmen yang diperlihatkan oleh seluruh jajaran DPRA, kita telah relatif berhasil menempatkan lembaga ini sebagai “rumah rakyat” tempat rakyat mengadu sekaligus tempat diadonnya berbagai kebijakan melalui keputusan,” sebut Sayed Fuad.

Ketua DPRA sementara, Drs H Hasbi Abdullah dalam pidatonya menyebutkan, Pemilu yang lalu serta pelantikan anggota DPRA adalah sebuah kejadian yang amat bersejarah, baik dalam konteks daerah, nasional, bahkan mondial.

Kirim Petisi Suasana pelantikan 69 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), Rabu (30/9) di-

warnai aksi demo oleh puluhan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Aceh. Setidaknya ada tiga buffer aksi yang ikut mewarnai kehadiran anggota legislatif baru.

Pengamatan Waspada, ketika prosesi sidang istimewa DPRA sedang berlangsung di ruang paripurna, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Peduli Aceh (GMPA) mengeluarkan pernyataan sikap tertulis, di antaranya legislatif Aceh didesak untuk tidak merevisi Qanun Jinayat.

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam MPK-Aliansi Mahasiswa Aceh menuntut dewan agar segera menuntaskan amanah MoU Helsinki. Selain itu, MPKminta disahkan Qanun Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi (KKR), sebagai amanah MoU Helsinki. Sehingga permasalahan HAM di Aceh masa lalu dapat dituntaskan dengan tidak mengganggu perdamaian.

Mereka mendesak merevisi Qanun Nomor 5 tahun 2008, tentang penyelenggaraan pendidikan yang telah disahkan DPRA beberapa waktu lalu. (b05/cmad/ant)

Menag: Paspor Dan ...

Quro II, Syari’Sittin, Zahir dan Nuzhah. Mengenai ruangan pemondokan yang berada di Makkah berukuran 3,5 meter persegi sesuai Tasrih yang dikeluarkan Pemerintah Arab Saudi.

“Jamaah yang menempati rumah di wilayah Ring II akan mendapatkan pengembalian dana berdasarkan rata-rata perwilayah atau proporsional dan akan disiapkan fasilitas transportasi. Besarannya bervariasi. Tergantung berapa yang kita sewa,” jelasnya.

Sementara pemondokan di Madinah pada tahun ini mengalami peningkatan. Target penempatan jamaah di Markaziah (sekitar Masjid Nabawi) sebanyak 75 persen. Sementara yang Non-Markaziah sekitar 25 persen. Bagi jamaah yang mendapatkan pemondokan di luar Markaziyah akan mendapatkan pengembalian uang sebesar 100 Real Arab Saudi (SR).

Dijelaskan Maftuh, Qur’ah ini dilaksanakan berdasarkan prinsip keadilan, transparansi

dan kesamaan pelayanan secara nasional. Baik itu menyangkut kualitas, lokasi, jarak, kapasitas dan harga pemondokan. Jemaah atau kloter akan mendapatkan nomor Maktab sesuai hasil Qur’ah secara nasional.

Diakui Maftuh, tercapainya target pemondokan yang diharapkan ini, karena memang berkurangnya jamaah haji dari negara lain. “Kita lebih mudah menyewa karena jamaah dari negara lain berkurang,” ungkapnya.(dtc)

laman 71 Km dari permukaan laut.

Pantauan Waspada, kemarin, akibat gempa, masyarakat Kota Medan berhamburan keluar rumah, gedung perkantoran dan pusat perbelanjaan.

Misalnya, di Sun Plaza Jalan KH Zainul Arifin, pengunjung dan para pekerja berhamburan ke luar gedung memadati pelataran dan badan jalan.

Namun tidak ada korban jiwa.

“Gedung tiba-tiba goyang.

Ada yang berteriak gempa, kemudian kami berhamburan ke luar gedung untuk menyelamatkan diri,” kata pekerja di sana.

Lalu lintas pun sekejap menjadi macat karena pekerja-pekerja dari beberapa kantor di sekitar Sun Plaza juga berhamburan memadati jalan.

Kemacatan juga tidak terelakkan di Jalan MT Haryono ketika pengunjung dan pekerja di Medan Mall dan Pusat Pasar juga berlari ke luar gedung memadati badan jalan itu. Mereka berlari sambil berteriak gempa sambil menghidupkan telepon seluler mengabari pihak keluarga.

Meski getaran gempa tidak lagi terasa sampai tadi malam, namun masyarakat tetap berjaga-jaga dari gempa susulan dan sibuk menghubungi sanak keluarga di Padang dan Riau.

Hal itu banyak dilakukan masyarakat Minang perantauan, terutama bermukim di Jalan Denai dan Bromo.

“Kami sibuk menelepon pihak keluarga di Padang menanyakan keberadaan mereka,” kata beberapa warga di sa-

na. Terdengar, ada beberapa sanak saudara dari keluarga Minang perantauan yang berada di Padang, rumahnya hancur dan terluka terkena reruntuhan bangunan. Dalam percakapan melalui telepon, ada yang menangis mendengarkan musibah yang melanda keluarga mereka di sana.

Sementara tadi malam juga terjadi hujan lebat mengguyur kota ini selama dua jam dimulai pukul 20.00. Sebagian jalan di inti kota dan lokasi yang fungsi drainasenya belum diperbaiki terendam banjir dengan ketinggian sekitar 30 cm. Kata sebagian warga, fenomena alam itu jarang terjadi di Medan setelah gempa terjadi, khususnya di Kota Medan dan sekitarnya. (m32/m15)

diri, bahkan tepatnya di Jalan Cendrawasih warga sempat panik adanya isu kebakaran dan air laut surut.

Sedangkan di Nias guncangan gempa juga cukup keras dirasakan, laporan koresponden Waspada di Nias Bhotaniman Teulambanua mengatakan, warga benar-benar panik dan trauma karena beberapa tahun lalu gempa banyak menelan korban jiwa maupun harta.

Namun sampai sejauh ini di Nias juga belum ditemukan korban jiwa maupun kerusakan bangunan. Namun salah seorang warga B.Telaumbanua mengaku nyaris kecebur saat sedang mancing di laut.

“Hampir saja saya jatuh

kelaut karena guncangan gempa cukup kuat dirasakan di laut,”kata B.Teulambanua.

Terasa Sampai Ke Aceh Gempa 7,6 SR yang mengguncang Sumatera Barat juga dirasakan warga Aceh. Masyarakat yang pernah diluluhlantakkan tsunami itu merasa dua kali goyangan. Gempa terjadi pukul 17.16 membuat warga panik. Nek Banun, warga Banda Aceh kepada Waspada, Rabu (30/9) mengaku kaget begitu merasakan hentakan lindu.

“Dua kali terasa goyangannya.Warga panik dan berlarian ke luar rumah,” ujar pedagang sayur ini.

Kepala Stasiun Geofisika Mata Ie Banda Aceh, Syahnan mengatakan, warga di pesisir

barat dan selatan Aceh merasakan gempa berkisar antara III sampai IV Modified Mercally Intensity (MMI). Sementara di Banda Aceh dan sekitarnya hanya II MMI. Kata dia, gempa kuat dirasakan oleh warga yang berdiam di Kabupaten Aceh Barat, Aceh Selatan dan Subulussalam, serta Singkil. Sementara warga Banda Aceh hanya merasakan guncangan kecil. “Pusat gempa itu di Padang Pariaman, bukan di tempat kita,” kata Syahnan.

Informasi yang terjadi di Padang tersebut berlokasi di 0.84 LS-99.65 BT atau 57 km barat daya Pariaman, Sumatra Barat. Gempa terjadi pada kedalaman 71 km. (tim)

wilayah Hafair, Jarwal, Sulaimaniah, Jumaizah, Misfalah dan Syari’ Al-Mansour I. Sementara di Ring II ada 292 rumah yang disewa dengan jarak antara 2.001 meter hingga 7.000 meter(2-7 km) ke Masjidil Haram, yang menampung sekitar 143.603 orang (72,90 persen).

Ring II ini meliputi wilayah Mahbas Jin, Aziziyah Syimaliah, Aziziyah Janubiah, Syisa/ Raudhah, Bakhutmah, Ma’abdah, Ra’i Zakhir, Syari’ Ummul

169 Penumpang ... penerbangannya bertolak ke Padang hari ini. Sebab sampai pukul 19.00, dia belum mendapat informasi dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Sikaping, Padang. “Entah bisa mendarat atau tidak pesawat di sana,” ujarnya.

Gempa di kawasan Padang Pariaman itu juga dirasakan masyarakat di beberapa daerah seperti di Kota Medan dan daerah-daerah di Sumatera Utara pada umumnya. Di kota Medan terasa tidak begitu kuat berlangsung sekitar tiga menit.

Data dari BMKG Wilayah I Sumut, gempa terjadi pukul 16.09 pada lokasi 0,84 Lintang Selatan (LS) dan 99,65 Bujur Timur (BT), 57 Km barat daya Pariaman, Sumbar, pada keda-

Gempa Juga Dirasakan ...

Gempa juga dirasakan ratusan warga kota wisata Berastagi.

Meskipun belum ada laporan masyarakat tentang kerusakan bangunan, namun getaran yang terjadi lebih dari satu menit membuat ratusan warga kota Berastagi sempat berhamburan keluar rumah dan berdiri di pinggir trotoar jalan protokol kota , sedangkan beberapa toko yang tengah melayani pembelinya terpaksa menghentikan kegiatan dan meninggalkan bangunan.

Di Kota Sibolga, Tapteng dan Nias warga merasa trauma dan ketakutan berhamburan keluar rumah menyelamatkan

“Kapan Penderitaan Ini Akan Berakhir” GEMPA 7,6SR yang mengguncang kota Padang tidak menyurutkan aktivitas warga di Kota Bukit Tinggi.Suasana di kota itu masih berjalan normal pada Rabu (30/9) sore. Sebagian hotel dihuni para pendatang dari berbagai daerah.

Mobil yang lalu lalang di Kota Jam Gadang ini, tidak hanya berplat BA (Sumatera Barat).

Ada juga BK (Sumatera Utara), B (DKI Jakarta), BH (Jambi), BM (Riau) dan lain-lain.

Sejumlah mobil pendatang ini terparkir rapi di pelataran sekitar Jam Gadang. Para pemiliknya sibuk dengan berbagai aktivitas. Sebagian berbelanja kerajinan bordir di Pasar Niagara, sebagian lagi berekreasi di kaki Jam Gadang.

Tidak sedikit pula di antara mereka hanya menikmati jajanan atau sekadar cuci mata di Plaza Bukit Tinggi yang berlokasi tepat di samping Jam Gadang. Saat itu, aktivitas penghuni Kota Bukit Tinggi seolah-olah terpusat di sekitar Jam Gadang.

Seorang ibu muda terlihat sedang memilah-milah busa-

na muslim di salah satu toko kerajinan bordir di Pasar Niagara. Setelah harga disepakati, ibu muda yang berasal dari luar Sumatera Barat itu bermaksud membeli sejumlah busana muslim.

Sang pedagang pun terlihat ceria. Sudah terbayang di benaknya akan rezeki yang lumayan besar. “Kalau uni ambil banyak, bisa harganya dikurangi. Uni bisa jadi langganan di sini,” ujarnya.

Namun belum sempat terjadi transaksi jual beli, tibatiba terdengar suara gemuruh datang dari arah belakang gedung bertingkat tiga tersebut.

Lantai dan dinding terlihat bergoyang. Ratusan pedagang dan pengunjung pasar tradisional itu pun lari berhamburan keluar gedung untuk menyelamatkan diri.

Para pedagang tidak lagi menghiraukan dagangannya.

Sedangkan pengunjung, tidak lagi menghiraukan anggota keluarga yang sedang bersamanya saat berada di pasar tersebut. Mereka berlari melompati belasan anak-anak

tangga dan tercerai berai di halaman Jam Gadang.

Jerit histeris terdengar dari di ujung anak tangga paling bawah. Suara memilukan itu berasal dari wanita setengah baya terjatuh dan nyaris terinjak-injak ratusan orang yang sedang dalam kepanikan.

Dari jarak sekitar 100 meter, terlihat ratusan orang juga berhamburan keluar dari Plaza Bukit Tinggi. Serpihan-serpihan batu berjatuhan seiring retaknya dinding bagian depan bangunan tersebut.

Teriakan “Allahu Akbar...!!”, berulang kali terdengar di tengah kepanikan masyarakat.

Ketenangan, keceriaan dan kesibukan orang-orang di sekitar Jam Gadang, sontak berubah menjadi kecemasan.

Akankah gedung-gedung di sekitarnya akan runtuh?

Akankah tanah yang dipijak akan terbelah menjadi dua?

Sejumlah wanita terlihat menangis tersedu. Mereka ter-pisah dari anak dan suaminya di tengah kepanikan.

Ponsel yang berada di genggaman sempat tidak berfungsi

untuk beberapa saat. Keadaan ini membuat mereka semakin khawatir terhadap nasib orang-orang yang dicintainya.

Mereka berteriak menyebut nama orang yang dicarinya.

Setelah kepanikan reda, akhirnya mereka bisa bertemu dengan anggota keluarga dalam keadaan selamat.

Para pedagang dan pekerja di pusat perbelanjaan memilih untuk menutup toko dan pulang menemui keluarganya masing-masing. “Entah yang ke berapa kali di sini diguncang gempa. Kapan penderitaan ini akan berakhir,” ujar seorang pedagang bernama Mansyur sambil menutup usahanya.

Setiap kali datang gempa, Mansyur dan pedagang lainnya berlari meninggalkan dagangannya. Mereka tidak tahu lagi apakah dagangannya masih utuh, atau sudah berkurang akibat dicuri orang. ”Kalau hari ini gempa, besok pasti kami trauma. Pokoknya tidak bisa tenang lagi untuk mencari nafkah,” ujarnya dengan nada sedih.(m26)

WASPADA

Kamis 1 Oktober 2009

28 Daerah Di Sumut Terima 12 Ribu CPNS MEDAN ( Waspada): 28 Dari 33 daerah di Sumatera Utara membuka penerimaan 12.000 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) baru formasi tahun 2009. Dari jumlah itu, Pemko Medan menerima CPNS terbesar, mencapai 500 orang lebih.

Kuota (jumlah) CPNS baru se Sumut itu, diakui Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumut, Arsyad Lubis di Medan, Rabu (30/9), sedang digodok Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (Menpan).

“Secara umum, sebanyak itulah CPNS baru yang akan diterima di Sumut. Namun angka pastinya baru diperoleh setelah tanggal 7 Oktober nanti,” terang Lubis.

Tanggal 7 Oktober nanti, 28 kabupaten dan kota se Sumut itu akan membahas mekanisme, syarat dan ketentuan baku dalam penerimaan CPNS baru itu bersama Pemprov Sumut.

“Materi pembahasan antara lain soal ketentuan spesikasi jumlah CPNS yang diterima, kualifikasi pendidikan yang dibutuhkan, formasi jumlah pendidikan, penetapan tanggal waktu penerimaan dan ujiannya serta syarat lamaran,”

jelasnya.

Menyangkut keterlibatan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dalam hal membuat soal, dan Lembar Jawaban Komputer (LJK), Lubis menyatakan mutlak dilakukan 28 kabupaten dan kota. “Jika, mereka tidak sanggup menjalin kerja sama, kita akan membantunya,” tegasnya.

Di kesempatan itu, Lubis menerangkan ada lima kabupaten dan kota yang tidak membuka lowongan penerimaan CPNS baru. Yakni Sibolga, Tapanuli Utara (Taput), Nias, Nias Selatan dan Simalungun.

Lubis mengaku, tidak mengetahui alasan lima daerah tersebut tidak membuka lowongan. Karena, mekanisme penerimaan 350.000 CPNS baru se Indonesia formasi 2009 berlaku secara umum untuk seluruh wilayah dengan mengusulkan formasi ke Menpan.

“Jadi, apa penyebab lima daerah itu tidak membuka lowongan, kita tidak tahu. Lain halnya dengan Nias Utara dan Nias Barat. Keduanya sudah bermohon ke Menpan, namun sampai sejauh ini belum ada persetujuan dari Menpan apakah mereka bisa ikut atau tidak,” bebernya. (m19)

Hukuman Aulia Pohan Dikurangi 6 Bulan JAKARTA (Waspada): Majelis hakim Pengadilan Tinggi Jakarta mengurangi hukuman bagi mantan Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia (BI) Aulia Pohan 6 bulan. Sebelumnya pengadilan Tipikor mengganjar besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini dengan vonis 4 tahun 6 bulan.

“Divonis 4 tahun penjara dan denda Rp 100 juta subsider 4 bulan penjara,” kata Juru Bicara Pengadilan Tinggi Jakarta Andi Samsan Nganro melalui telepon, Rabu (30/9).

Pengurangan hukuman terhadap Aulia ini sama dengan yang diberikan kepada Maman Soemantri. “Membatalkan putusan pasal 2 UU 31/1999 jo UU/20 tahun 2001,” terang Andi.

Sedangkan Bun Bunan Hutapea dan Aslim Tadjudin tetap pada vonis semula yakni 4 tahun penjara. Menurut ma-

jelis hakim, mereka terbukti secara bersama-sama melanggar pasal 3 UU 31/1999 tentang pemberantasan korupsi, terkait penggunaan wewenang yang menguntungkan diri sendiri.

Namun vonis dari majelis hakim yang diketuai Celine Rumansih, dengan anggota Hariyanto As’adi Al Maruf, Suryodjoyo, Amiek, dan Sumindriyatmi ini lebih ringan 6 bulan dari sebelumnya.

Majelis hakim juga menilai, para terpidana memiliki tanggung jawab yang sama karena menyepakati untuk menandatangani hasil rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (BI) yang menjadi payung keluarnya uang Rp 100 miliar.

“Keputusan ini disahkan secara mufakat tanpa ada dissenting opinion,” tutup Andi. (dtc)

PDIP Resmi Calonkan Taufiq Kiemas Sebagai Ketua MPR JAKARTA (Antara): Rapat pleno Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Kantor Pusat DPP di Kawasan Lenteng Agung Jakarta Selatan, Rabu(30/9), memutuskan secara resmi mencalonkan Taufiq Kiemas sebagai Ketua MPR RI periode 2009-2014.

Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Ketua DPP PDIP Cahyo Kumolo usai rapat kepada pers menjelaskan, seluruh anggota DPR RI yang berasal dari PDIP diinstruksikan untuk mendukung keputusan DPP PDIP atas pencalonan Ketua Dewan Pertimbangan Pusat (Deperpu) partai berlambang banteng itu menjadi Ketua MPR. “Seluruh komponen fraksi telah mendapat tugas masingmasing untuk melobi para legislator dari partai lain untuk

memenangkan Taufiq Kiemas,” katanya.

Ia menambahkan, partainya amat berkepentingan memimpin majelis pada periode mendatang dalam rangka menjalankan sejumlah program legislasi dan konstitusi.

Untuk itu, menurut dia, PDIP akan melakukan pendekatan dan kesepakatan dengan anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, baik yang memiliki kedekatan dengan partai itu maupun tidak.

“PDIP serius untuk proses pencalonan Pak Taufiq dan DPP telah membentuk tim lobi secara resmi, juga di tingkat fraksi,” katanya.

Sementara itu, terkait figur yang akan mengisi posisi wakil ketua DPR dan ketua fraksi PDI Perjuangan, masih dibahas dan akan segera diputuskan dalam waktu dekat.

Ibu Bayi Kembar ...

Amran mengatakan, dalam proses pengoperasian pengangkatan rahim pasien Jamkesmas itu, tim dokter yang terdiri dari Anasthesi, Perinatologi, Kardiologi dan Kebidanan telah berkoordinasi sebelumnya.

“Pengangkatan rahim dilakukan karena terjadi pendarahan pasca melahirkan serta rahimnya tak bisa berkontraksi lagi atau disebut atonia uteri. Sebab, berat empat bayi yang dikandung ibunya mencapai 9 kg lebih. Dan pengoperasian ini kita lakukan sudah sesuai prosedur,” ujarnya.

Menurut Amran, saat ini tim dokter telah memberikan obatobatan untuk membantu fungsi pompa jantung pasien. Karena tekanan darahnya belum stabil, tim jantung bersama tim anesthesi berusaha mem-back-up dari sisi jantungnya maupun dari sisi kelainan-kelainan lain yang terjadi pada ibu kembar empat ini di ruangan ICU. “Kita tak dapat memastikan kapan stabilnya ibu bayi. Kita akan melihat dulu perkembangannya dalam 3 x 24 jam. Kalau ada perbaikan dalam tekanan darah, itu biasanya kondisi pasien akan lebih baik. Kalau kondisinya membaik, kita akan mengganti klep jantung dan pasien akan kita rujuk ke RS. Jantung Harapan Kita Jakarta.”

Amran mengatakan, biaya persalinan dan perawatan Darmawan Manurung akan ditanggung pemerintah melalui program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas). “Semua biaya susu si bayi, serta persalinannya ditanggung negara.”

Sementara itu, Dr. Elida Sidabutar, SpOG mengatakan, pada pendarahan pertama usai melahirkan bisa diatasi dengan memberikan obat. Tapi, karena peregangan rahimnya terlalu besar pendarahan terus keluar. Pasien telah menghabiskan 7 kantong darah karena terjadi pendarahan hebat.

“Sebelum operasi persalinan pun, kondisi kesehatan Darmawan sudah terlihat lemah. Namun operasi persalinan melalui bedah cesar harus dilakukan untuk menyelamatkan nyawa si ibu dan bayi dalam kandungannya. Bantuan doa dari temanteman untuk mendoakan pasien cepat sembuh,” ujarnya.

Sedangkan Kepala Unit Perinatologi RSUPM Dr. Leon Agustin, SpA mengatakan, kondisi keempat bayi dalam kondisi stabil.

“Tapi, bayi yang berat badannya dibawah 2500 gram terus kita pantau, karena daya isapnya menurun. Ada tiga bayi yang beratnya dibawah 2500 gram. Dan untuk menggantikan ASI, bayi diberikan PASI susu formula,” ujarnya. (cmai)

3

Luar Negeri

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

Bom Jalanan Renggut 30 Sipil Afghanistan KANDAHAR, Afghanistan (AP/Antara/Reuters): Bom di tepi jalan menewaskan 30 orang di Afghanistan Selatan dalam serangan paling mematikan terhadap warga sipil sejak serangan udara NATO awal September lalu.

MENCARI TEMPAT YANG LEBIH TINGGI

Ratu Kecantikan Singapura Mundur Dari Miss World SINGAPURA (AP): Peserta MissWorld Singapura terpaksa mengundurkan diri setelah dakwaan atas dirinya diajukan awal tahun ini karena terungkapkan kasus menggelapkan kartu kredit, demikian menurut satu suratkabar Rabu (30/9).

The Straits Times mengatakan Ris Low, 19, mengundurkandiriSelasadantidakakan mewakili Singapura da-lam kontes kecantikan Miss World di Afrika Selatan De-sember depan.

Media lokal pekan lalu melaporkan dia dijatuhi hukuman dua tahun masa percobaan karena mencuri kartu kredit dan menggunakannya se-banyak 8.000dolarSingapura(AS$5.642) untuk membeli pakaian, telefon selular dan makan di sejumlah restoran mewah.

The Straits Times mengatakan Low mengatakan dia akan digantikan dalam pemilihan ratu kecantikan sejagad, namun sampai saat ini penggantinya belum ditunjuk, kata suratkabar itu. (m07)

Dua Boat Karam Di India, 64 Tewas PATNA, India (AP): Regu pertolongan telah memungut 35 mayat yang ditemukan mengambang di salah satu sungai di India, Rabu (30/9), sehingga meningkatkan jumlah korban tewas dalam peristiwa karamnya dua boat selama festival besar Hindu di timur India, demikian menurut seorang pejabat.

Mayat-mayat itu terlihat ketika para anggota regu pertolongan melanjutkan operasi pencarian di sungai Kosi dekat Alauli, satu desa hampir 200 km di utara Patna, ibukota negara bagian Bihar, kata hakim distrik Abhay Kumar Singh.

Kedua boat itu bermuatan sarat setelah ikut dalam berbagai kegiatan selama festival Dussehra Senin. Tigapuluh orang masih dinyatakan hilang dari kedua boat dan mereka dikhawatirkan tewas, kata Singh kepada The Associated Press.

Tigapuluh lima mayat ditemukan Rabu berasal dari boat yang karam pertama, kata Singh. Regu pertolongan menemukan 21 lagi mayat dari boat itu Selasa, termasuk 16 anak-anak. (m07)

The Associated Press

Para penduduk berjalan melalui genangan banjir dengan membawa harta benda mereka yang dapat diselamatkannya ketika mereka menuju pusat-pusat penampungan di San Pedro di provinsi Laguna, 40 km di selatan Manila, Filipina, Rabu (30/9). Salah satu topan yang paling merusah dalam beberapa tahun ini bertiup di beberapa kawasan Asia Tenggara, yang menjatuhkan bangunan desa yang terbuat dari papan di Kamboja dan menenggelamkan sejumlah rumah lainnya di bawah longsoran lumpur setelah menenggelamkan juga sebagian besar ibukota Filipina.

Badai Ketsana Ambil Korban 323 Jiwa Di Asia Tenggara MANILA, Filipina (AP): Salah satu badai paling merusak dalam beberapa tahun ini memperluas jangkauan mautnya di Asia Tenggara, dengan menyapu desa-desa hutan di Kamboja dan memporak-porandakan rumah-rumah di Vietnam setelah menenggelamkan sebagian ibukota Filipina.

Angka kematian sampai Rabu (30/9) meningkat jadi 323 dan masih banyak lagi korban yang hilang. Korban tewas kemungkinan masih terus bertambah.

“Kami sudah terbiasa dengan badai yang menyapu satu atau dua rumah. Namun saya belum pernah melihat badai sekencang dan sekuat ini,” kata Nam Tum, gubernur provinsi Kampong Thom, Kamboja.

Ancaman selanjutnya mereda ketika Badai Ketsana melemah kekuatannya menjadi suatu badai tropis pada saat topan itu menyeberang ke satu negara keempat, Laos, Rabu.

Namun angin kencang yang dibawanya sebelumnya, disertai hujan lebat telah mengakibatkan sederetan kerusakan.

Tanah longsor yang dipicu oleh badai tersebut menyeret sejumlah rumah di Vietnam Te-

ngah Selasa, sehingga mengubur sejumlah warga termasuk lima anggota dari satu keluarga, demikian menurut pemerintah.

Korban di negeri itu meningkat jadi 66 jiwa ketika para pejabat menemukan lagi sejumlah mayat dari sungai yang meluap, kata para pejabat.

Badai itu menghancurkan dan merusak hampir 170.000 rumah dn meratakan tanaman di seluruhVietnam Tengah, kata para pejabat. Lebih dari 350.000 orang terpaksa diungsikan dari lintasan topan, yang menimbulkan sakit kepala bagi pemerintah untuk menampung dan memberi makan mereka.

Beberapa bagian dari dua provinisVietnam masih terputus akibat banjir dan pohon-pohon yang tumbang serta kabel listrik yang jatuh ke tanah, kata para pejabat.

Di negara tetangga Kamboja, sekurang-kurangnya 11 orang tewas dan 29 lainnya cedera Selasa ketika badai meluluhlantakkan rumah dan menyapu para penghuninya di provinsi Kampong Thom province, kira-kira 130 km di utara ibukota Phnom Penh.

Lima anggota dari satu keluarga tewas ketika rumah me-

reka ambruk pada saat mereka menikmati makan malam, kata Neth Sophana dari Palang Merah. Pihak berwenang melakukan pencarian sejumlah mayat lainnya dan segera mengirimkan bahan makanan, pasok medis dan plastik untuk pendirian tenda-tenda darurat di kawasan yang dilanda badai.

Di Filipina, Ketsana Sabtu lalu menimbulkan banjir terburuk dalam 40 tahun di sepanjang lintasan badai itu di utara dan menenggelamkan beberapa distrik di sekitar ibukota Manila yang berpenduduk 12 juta jiwa.

Para pejabat mengatakan 2,3 juta orang kehilangan rumah dan 400.000 berusaha mendapatkan bantuan di pusat-pusat penampungandisekolah-sekolah dan gedung-gedung umum — bahkan di istana kepresidenan.

Para korban banjir bergegas menuju satu helikopter AD untuk menyampaikan beberapa kotak pakaian ke satu pusat bantuan kemanusiaan di Rodriguez di provinsi Rizal yang paling parah dilanda bencana.

Tiga helikopter dan 30 sampan karet dikirimkan oleh PBB dan akan tiba di Filipina dalam waktu 72 jam, kataTeodora Rabu malam.(m07)

Demam Dan Radang Paru Paksa Raja Thai Tetap Di RS BANGKOK, Thailand (AP): Raja Thailand yang berusia 81 tahun, Bhumibol Adulyadej, menghabiskan hari ke-12 di salah satu rumah sakit Bangkok Rabu (30/9), yang menurut istana kerajaan dia memasuki pertarungan kedua melawan demam dan gangguan pada parunya.

Bhumibol, raja terlama di dunia yang menduduki tahtanya, telah dimasukkan ke rumah sakit sejak 19 September lalu akibat demam dan kurang nafsu makan. Sejak itu, istana hampir setiap harinya menge-

luarkan siaran pers yang menjelaskan tentang perkembangan kesehatan raja tanpa menyebutkan apa penyebab gejala penyakit yang dideritanya.

Setelah dimasukkan rumah sakit selama empat hari, temperatur raja kembali normal pada 22 September, namun kondisinya menurun lagi beberapa hari kemudian, demikian menurut istana.

“Kondisinya secara umum membaik,” kata Biro Rumah Tangga Istana Kerajaan dalam pernyataan terakhirnya Selasa malam, yang telah menimbul-

kan tanda tanya baru mengenai kondisi parunya. “Demamnya rendah. Sinar-X menunjukkan radang parunya telah berkurang.”

Pernyataan singkat itu mengatakan bahwa satu tim medis akan melanjutkan pemberian antibiotik kepada raja dan pemberian infus mengandung nutrisi telah dilakukan sejak dia masuk rumah sakit.

Ribuan warga berkumpul di luar RS Siriraj Bangkok dan beberapa acara telah dijadwalkan di seluruh Thailand untuk menghormati raja. (m07)

Seorang pengebom bunuhdiri menghantamkan mobilnya ke rombongan militer asing di Afghanistan Tenggara Rabu (30/ 9), hingga merenggut korban jiwa,kataseorangpejabatprovinsi.

Serangan tersebut terjadi saat rombongan itu menyeberangi satu jembatan di Kabupaten Mandozai di Provinsi Khost, yang berbatasan dengan Pakistan, kata kepala kabupaten tersebut Wali Shah.

“Salah satu mobil milik tentara terbakar dan ada korban jiwa di antara mereka, tapi pada tahap ini saya tak memperoleh informasi yang pasti,” katanya.

Ditambahkannya, satu helikopter asing dapat terlihat sedang mengungsikan korban

jiwa dari tempat kejadian.

Wanita jurubicara bagi pasukan pimpinan NATO di Afghanistan yang bersama dengan tentara AS beroperasi di sana mengatakan dia tak memperoleh keterangan mengenai ledakan.

Pertempuran yang meluas sebagai akibat dari perlawanan Taliban yang meningkat dan pasukan pimpinan-NATO yang lebih besar di Afghanistan menyebabkan bertambahnya korban sipil. Lebih dari 1.500 warga sipil tewas akibat kekerasan di Afghanistan sejauh ini tahun ini, PBB menyatakan pekan lalu.

Organisasi dunia itu mengatakan 68 persen kematian warga sipil diakibatkan oleh serangan gerilyawan garis keras, semen-

tara 23 persen disebabkan oleh tentara Afghanistan dan tentara asing pimpinan-NATO serta militer AS. Dalam serangan Selasa, sebuah bom menghantamsatu bus di luar kota Kandahar di Afghanistan Selatan yang menewaskan 30 orang, termasuk 10 anak dan tujuh perempuan, menurut Kementerian Dalam Negeri. Sedikitnya 39 orang yang lain terluka.

Jurubicara pemerintah provinsi tersebut Zalmai Ayoubi menjelaskan bom itu meledak di sebuah jalan raya tempat satu ledakan menewaskan tiga warga sipil satu hari sebelumnya. Dia menuduh Taliban sebagai pemasang bom itu.

Bom-bom rakitan benarbenar menjadi senjata paling mematikan yang digunakan gerilyawan yang memerangi pasukan Barat dan pemerintah Afghanistan, dan warga sipil sering tewas dalam ledakan itu.

Taliban biasanya menjauhkan diri mereka dari ledakan ketika warga sipil adalah korbannya.

Proporsi warga sipil yang tewas akibat gerilyawan meningkat sejak komandan baru pasukan AS dan NATO di Afghanistan mengeluarkan pembatasan baru pada penggunaan pasukan dalam upaya untuk menguragi jumlah warga sipil yang dibunuh oleh tentara Barat.

Pemerintah Karzai mengatakan sedikitnya 30 warga sipil termasuk 99 orang yang tewas dalam serangan 4 September di daerah Kunduz ketika sebuah jet F-15 AS yang dikerahkan oleh tentara Jerman menyerang dua truk bahan bakar yang dibajak.

Sebuah kelompok hak asasi manusia menyebutkan korban tewas warga sipil sebanyak 70 orang, sementara warga setempat menyatakan bahwa lebih dari 100 warga desa mungkin telah tewas.(m07)

Nusantara

4

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

Pengesahan Dua Anggota BPK Dinilai Lecehkan MA

Antara

OLAH TKP KEDIAMAN NOORDIN: Sejumlah anggota Labfor Polri melakukan olah TKP di lokasi penyergapan teroris Noordin M Top, Mojosongo, Solo, Rabu (30/9). Dalam olah TKP tersebut ditemukan sejumlah barang bukti baru yang nantinya akan digunakan untuk penyelidikan lanjutan.

Ahli Forensik: Dubur Noordin Rusak JAKARTA (Waspada): Inilah kabar terbaru dari jenazah gembong teroris nomor wahid, Noordin M Top, yang kini terbujur kaku di RS Polri Soekamto, Jakarta. Ahli forensik Universitas Indonesia dr Mun’im Idris mengatakan, ada dugaan bahwa dubur Noordin mengalami kerusakan. “Iya, di dubur Noordin ada kerusakan,” ungkapnya, Rabu (30/9) di Jakarta.

Secara terpisah, kriminolog UI, Adrianus Meliala, mengatakan, ada dugaan sementara bahwa kerusakan pada dubur Noordin Moh Top tersebut

disengaja. Namun, Adrianus menekankan bahwa hal ini adalah dugaan sementara.

Pakar kriminolog tersebut mengatakan, kondisi jenazah Noordin telah membeku sehingga menyulitkan dokter forensik memeriksa secara langsung. Baik Mun’im maupun Adrianus, Rabu siang ini, mengunjungi RS Polri untuk melihat jenazah Noordin.

Kamis esok, jenazah Noordin dijadwalkan dipulangkan ke Malaysia.

Harus dirahasiakan Namun juru bicara Polri, Inspektur Jenderal Nanan Soe-

karna mengatakan, informasi itu rahasia kedokteran. Nanan mengaku tak tahu informasi tersebut. “Itu harus dirahasiakan, tak boleh diumumkan, ada kode etiknya. Saya tidak tahu, itu soal visum et repertum,” tambah dia.

Ditanya apakah polisi mengetahui soal dubur Noordin, Nanan menjawab, “polisi itu penyidik, memangnya ngutakngutik dubur?”

Kata dia, ada yang jadi bagian penyidik dan jadi bagian kedokteran. “Harus ada yang dibedakan,” tambah dia. Menurut informasi terakhir kata dia,

Audit Investigasi Bank Century Disepakati JAKARTA (Waspada): Komisi XI DPR telah menyepakati 3 poin sikap terkait hasil audit investigasi penyelamatan PT Bank Century Tbk. “Komisi XI meminta badan pemeriksa keuangan menyelesaikan audit investigasi secara menyeluruh dalam waktu sesingkat-singkatnya,”kata Ketua Komisi XI, Achmad Hafiz Zawawi, saat konferensi pers di DPR, Rabu, (30/9).

Dia mengatakan, BPK harus segera melakukan pemeriksaan aliran dana dalam kasus Bank Century, karena sama sekali belum dilaporkan oleh BPK. “Yang ketiga, mendesak aparat penegak hukum melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap dugaan tindak pidana terkait dengan kasus Bank Century,” katanya Berdasarkan rapat internal sebelumnya, Selasa, (29/9), Hafiz mengatakan, Komisi XI telah menyimpulkan Komisi XI tidak memberikan persetujuan terhadap Perppu No.

4/2008. “Dengan kata lain perppu tersebut tidak mendapat persetujuan DPR untuk dijadikan undang-undang. Ini sesuai hasil rapat kerja Komisi XI dengan pemerintah 14 Desember 2008, dan hasil rapat paripurna 18 Desember 2008,” tegasnya.

Selain itu, Komisi XI menilai telah terjadi berbagai macam tindak pidana kejahatan perbankan menyebabkan gagalnya Bank Century, antara lain, melalui surat-surat berharga, pemberian kredit fiktif, pelanggaran batas maksimal pemberian kredit (BMPK), pengeluaran fiktif dan pelanggaran posisi devisa netto.

“Kita menduga telah terjadi penyalahgunaan kewenangan dan atau kesalahan penilaian oleh Bank Indonesia dan komite stabilitas sistem keuangan (KSSK) dalam penyelesaian masalah Bank Century yang mengakibatkan kerugian negara dalam jumlah besar,” katanya.(aya)

Jalinbar Bengkulu-Sumbar Putus Total BENGKULU (Antara): Gerusan ombak pantai Barat Bengkulu membuat jalan lintas barat (Jalinbar) Sumatera yang menghubungkan Bengkulu-Sumatra Barat putus total, Rabu (30/9). Jalan amblas sepanjang 50 meter, tepatnya di Desa Serangai, Kec. Ketahun, Bengkulu Utara.

Bupati Bengkulu Utara, Imron Rosadi dikonfirmasi membenarkan jalan itu akhirnya amblas sepanjang 50 meter dan hanya menyisakan seperempat badan jalan. “Untuk saat ini hanya bisa dilalui mobil kecil dan jalur sudah dialihkan ke Ketahun-Batik Nau,” katanya.

Namun kata dia, jalur alternatif sepanjang 50 km tersebut juga tidak bisa dilalui kendaraan besar bermuatan di atas 5 ton karena jembatan yang ada sangat kecil dan tidak sanggup menahan beban berat.

Dia mengatakan sudah menyurati Pemprov dan pusat agar segera mengalokasikan anggaran untuk peningkatan jalan Ketahun-Batik Nau

yang dijadikan sebagai jalur baru Jalinbar menggantikan jalur Serangai.

Untuk sementara kata Imron, kendaraan pengangkut batu bara dan sawit tidak akan bisa melewati dua jalan tersebut.

Sekretaris Kabupaten Bengkulu Utara, Eri Astiansyah di lokasi jalan putus mengatakan, saat ini sejumlah kendaraan terpaksa memutar ke arah Ketahun karena tidak bisa melewati badan jalan yang sempit tersebut. “Sebagian kendaraan sudah memutar dan kami juga sudah memasang tanda peringatan di simpang menuju jalur D6 Ketahun,”katanya.

Sementara kajian Yayasan Kanopi Bengkulu April 2009 menunjukkan gempa 2007 dengan kekuatan 7,9 SR dan beberapa gempa susulan telah meninggalkan retakan dan patahan tanah yang membuat laju abrasi semakin cepat.

Retakan tanah saat itu memang telah tertutup kembali,namun ikatan tanah belum utuh dan kekuatannya tidak seperti semula.

sudah tidak ada kepentingan penyidikan terhadap keempat jenazah tersebut.

Rencananya Kamis, hari ini jenazah Naoordin akan diambil keluarganya dari Malaysia. “Jam 10:00 pagi keluarga dari Malaysia dan Kepolisian Diraja Malaysia akan ke Baresmrik lalu ke RS Polri Soekanto, Kramat Jati, Jakarta Timur,” kata dia.

“Setelah jam 13:00 sudah bisa

diserahkan,” sebutnya.

Noordin M Top tewas dalam penggerebekan di Kampung Kepohsari, Mojosongo, Solo, Jawa Tengah pada 16-17 September 2009. Noordin tewas bersama tiga pengikutnya, Ario Sudarso alias Suparjo Dwi Anggoro alias Aji alias Dayat alias Mistam Husamudin, Adib alias Susilo, dan Bagus Budi Pranoto alias Urwah. (kps/vivanews)

BMKG: Kabut Asap Belum Ganggu Penerbangan TANJUNGPINANG (Antara): Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan kabut asap yang menyelimuti Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, belum mengganggu aktivitas penerbangan dan pelayaran.

“Kabut asap yang tebal terjadi sore hari, namun belum mempengaruhi aktivitas penerbangan dan pelayaran,” kata Kepala BMKG Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan, Sulimin, Rabu (30/9).

Sulimin mengatakan, kabut asap menyelimuti Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan pada sore menyebabkan jarak pandang masyarakat berkurang menjadi empat kilometer.

Sementara pada pagi hingga siang hari jarak pandang masyarakat mencapai enam kilometer.

“Kabut asap di Tanjungpinang dan Bintan tidak begitu parah sehingga belum mengganggu pengemudi jalan raya, aktivitas pelayaran dan penerbangan,” ujarnya.

Dia mengemukakan, kabut asap yang menyelimuti Tanjungpinang dan Bintan berasal dari Provinsi Riau, Kalimatan Tengah dan Kalimantan Selatan. Kabut asap itu dibawa angin dari selatan.

Sulimin mengatakan, biasanya musim angin selatan berakhir akhir Oktober. Kemungkinan pada saat itu kabut asap di Provinsi Riau dan Kalimantan tidak mempengaruhi Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.

Kualanamu Akan Selesai 2010 JAKARTA (Waspada): Anggota DPD RI, DR H Rahmat Shah meminta masyarakat tidak pesimis terhadap penyelesaian pembangunan bandara Kualanamu. “Saya menjamin bandara kualanamu akan selesai tahun 2010, atau paling lambat awal 2011,” ujarnya usai menyampaikan pendapat dalam rapat paripurna anggota DPD terpilih di Jakarta, Rabu (30/9).

Rahmat Shah merupakan anggota DPD dari Sumatera Utara yang terpilih dalam pemilu lalu bersama tiga orang lainnya. Dia langsung dipercaya menjadi ketua komisi IV membidangi mekanisme rapat dengan pemangku daerah. Salah satu usulan yang disampaikannya, perlu diatur mekanisme rapat DPD dengan pemangku daerah, sehingga menjadi kebijakan untuk kepentingan rakyat dan kepentingan bangsa.

Bagi saya kata Rahmat Shah, mengemban tugas sebagai anggota DPD dari Sumut wajib hukumnya mendukung kepentingan rakyat Sumut. “Prioritas yang menjadi sasaran saya adalah pembangunan bandara kualanamu. Pembangunan bandara baru akan menjadi kepentingan yang multi efek di Sumut.

“Saya melihat dulu hanya bicara saja tentang hasil bumi dari Sumut. Apakah itu komoditi agraria maupun komoditi lainnya, tidak bisa diimplementasikan menjadi produk ekspor, jika sarana pemhubung transfortasi tidak dibangun. Karena itu saya yakin, pemerintah akan mendukung percepatan pembangunan bandara kualanamu,” katanya.(j07)

Tommy Hanya Ingin Ketua Umum DPP

Antara

KECEWA HARGA TOMAT: Senan, 49, membakar tanaman tomat siap panen di lahan miliknya di desa Mulyoagung, Malang, Jawa Timur, Rabu (30/9). Hal tersebut dilakukan petani tomat karena kecewa harga tomat kini anjlok dari Rp2.500 menjadi Rp300 per kg sehingga mereka rugi.

JAKARTA (Waspada): Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto tetap akan maju dalam pertarungan memperebutkan kursi kepemimpinan nasional. “Tommy hanya ingin menjadi ketua umum DPP Golkar dan menolak jabatan lain dalam kepengurusan DPP,” kata Ketua Tim Sukses Tommy Soeharto, Saurip Kadi dihadapan peserta workshop pengurus DPD Golkar se Indonesia di Jakarta, Rabu (30/9).

Saurip juga yakin kalau putra bungsu mantan Presiden Soeharto itu berpeluang besar memimpin Golkar lima tahun ke depan.

Sementara penggagas workshop DPD Golkar se Indonesia, Marwah Daud Ibrahim mengakui 305 DPD Partai Golkar mengikuti acara itu, dan mereka para pendukung Tommy. “Ini surprise, mengingat persiapan kami menyelenggarakan kegiatan ini cukup singkat,” kata anggota DPR dari Fraksi Golkar DPR itu.

Menurut politisi perempuan senior Partai Golkar itu, pihaknya menghubungi pengurus DPD seluruh Indonesia pada malam lebaran melalui SMS (pesan singkat). “Antusiasme DPD mengikuti kegiatan ini dan mendukung Tommy sangat luar biasa,” ujarnya.

Tim Sukses Tommy menyatakan, Golkar harus membangun budaya politik akal sehat dan menjunjung tinggi etika moral dengan tidak akan memperdagangkan kepercayaan rakyat melalui praktik politik dagang sapi. Karena dalam sistem presidensial tidak dikenal oposisi sebagaimana dalam sistem parlementer, maka Partai Golkar harus menjadi partai independen dan mandiri.(aya)

JAKARTA (Waspada): Penetapan dua calon anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) pengganti Gunawan Sidauruk dan Dharma Bhakti yang disetujui DPR pada sidang paripurna, Selasa (29/9) dinilai melecehkan Mahkamah Agung (MA) sebagai lembaga tertinggi hukum.

Penetapan dua calon BPK pengganti yang saat ini masih tercatat sebagai anggota DPR seharusnya tidak terjadi bila DPR tidak mengabaikan pendapat hukum dari MA terkait keberadaan Gunawan Sidauruk dan Dharma Bhakti sebagai pejabat di BPK, tetapi terpilih sebagai anggota BPK melalui proses pemilihan dilakukan Komisi XI. “Kita menyayangkan sikap DPR yang mengabaikan pendapat hukum MA, dan kita minta presiden agar kedua calon anggota BPK pengganti itu tidak langsung dilantik,” ujar Juniver Girsang, kuasa hukum Gunawan dan Dharma Bhakti di Jakarta, Rabu (30/9).

Sebelumnya, Gunawan Sidauruk menyatakan pembatalan dirinya dan Dhrama sebagai anggota BPK merupakan preseden buruk dan sangat merugikan mereka. Untuk itu pihaknya akan menempuh jalur hukum. “Kami sebagai pihak dirugikan dan dizalimi harus melakukan tindakan hukum guna menjaga nama baik DPR dan perseden buruk kepada DPR,” ujar Gunawan.

Diakuinya, masalah memang telah muncul di Komisi XI saat fit dan proper test anggota BPK, yakni terkait pejabat BPK yang mengikuti proses pemilihan anggota BPK apakah melanggar UU BPK 2006 atau tidak. Dia memaparkan, sesuai rapat 8 Juni 2009, Komisi XI melakukan rapat tertutup dengan para ahli yang ikut merumuskan

UU BPK 2006 yaitu, Mulya Nasution (Sekjen Depkeu), Wicipto Direktorat Perundang Depkumham dan Jhonson R (Kepala Biro Hukum DPR).

“Para ahli memberikan masukan terkait penfsiran pasal 13 huruf j UU BPK tentang persyaratan menjadi anggota BPJ, yakni khusus pejabat yang berasal dari BPK tidak akan mengalami konflik kepentingan apabila menjadi anggota BPK,” paparnya.

Dengan hasil rapat itu, Gunawan mengatakan, untuk calon persyaratan anggota BPK dijelaskan bahwa tidak ada masalah dan tidak ada conflict interest kepada dua calon ini. “Maka ditetapkan 7 anggota terpilih sesuai voting dan tidak ada masalah,” tegasnya.

Namun dalam rapat paripurna DPR 14 September 2009 yang tinggal mensahkan hasil seleksi Komisi XI, Dharma Bakti dan Gunawan Sidauruk ditunda pengesahannya, karena DPR meminta pendapat hukum ke MA terkait UU BPK tentang persyaratan menjadi anggota BPK. “Akhirnya MA mengeluarkan pendapat hukum MA No. 118/KMA/IX/2009 tertanggal 24 September 2009 tentang pasal 13 huruf j UU No. 15 tahu 2006, menyatakan tidak ada conflict of interest apabila kelak terpilih menjadi anggota BPK,” paparnya.

Calon anggota BPK lainnya, Dharma Bakti menegaskan, DPR telah mengabaikan pendapat hukum MA dan ketentuan peraturan pemilihan.

“Namun saya optimistis sebuah keadilan akan didapatkan. Jika sesuai dengan pendapatpendapat ahli sementara yang berhak menjadi Anggota BPK adalah kita,” ungkapnya.(aya)

Hasrul Azwar Pimpin Fraksi PPP DPR RI MEDAN (Waspada): Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) asal daerah pemilihan Sumatera Utara satu, H Hasrul Azwar terpilih sebagai Ketua Fraksi PPP DPR RI 2009-2014.

Keterangan menyebutkan, terpilihnya Hasrul (foto) yang pada tahun 1999-2004 menjadi wakil ketua DPRDSU itu melalui rapat harian DPP PPP, Rabu (30/9).

Dalam rapat dipimpin Ketua Umum DPP PPP, Surya Dharma Ali dan Sekretaris Jenderal, Irgan Chairul Mahfiz, juga menetapkan Lukman Hakim Saifuddin sebagai calon pimpinan MPR dan Irgan Chairul Mahfiz, sebagai Ketua Fraksi PPP MPR. Keputusan itu diambil untuk mengantisipasi sidang-sidang yang berlangsung hari ini, Kamis (1/10) pasca pelantikan dan peresmian DPR,

MPR dan DPD RI. Hasrul Azwar dihubungi Waspada via ponsel menyatakan, akan menjaga amanah partai.

“Saya akan konsolidasi dahulu dengan 38 anggota fraksi. Saya juga akan mengajak kawan-kawan meningkatkan kinerja, tanggap keluhan rakyat dan selalu dekat dengan rakyat,” sebutnya.

Kata Hasrul, kepercayaan DPP berdasarkan penilaian 4 tahun kinerjanya sebagai ketua komisi Waspada/Dok. VIII. “Kepercayaan ini akan saya j a g a d e n g a n b a i k ,’’ k a t a a l u m n i S D Muhammadiyah Jl. Pahlawan, Medan serta Pondok Pesantren di Sipirok, PGA serta IAIN. Dalam perjalanan karirnya, sebelum menjadi politisi, ketika menjadi mahasiswa Hasrul sempat menjadi pramugara haji sebanyak 3 kali.(m10)

Burnap Kalah Voting, Golkar Sumut ‘Berkabung’ MEDAN (Waspada): Kekalahan Ketua Koorwil Sumut DPP Partai Golkar, H Burhanuddin Napitupulu (foto) dalam pemi-lihan wakil ketua MPR dalam rapat pleno DPP Golkar, Selasa (29/9) malam sangat memprihatinkan. “Golkar Sumut berkabung karena kekalahan Burnap,” kataWakil Sekretaris Partai Golkar Sumut, H. Syamsul Qomar, kemarin.

Menurutnya, para pengurus dan kader Golkar di Sumut tidak menduga kekalahan Burnap, karena selama ini dikenal sebagai tokoh senior yang punya jam terbang tinggi.

“Dia Ketua DPP yang sangat dekat dengan Ketua Umum Jusuf Kalla. Apalagi dalam pemilihan itu, Burnap berkompetisi dengan Hajriyanto Tohari, seorang pengurus departemen, dan dari segi usia serta jam terbang jauh lebih junior dibanding Burnap,” kata Syamsul.

Rapat pleno DPP Golkar menetapkan HajriantoY. Tohari sebagai calon pimpinan MPR dari Golkar. Hajriyanto memperoleh 46 suara, sedangkan Burnap 42 suara. Pada rapat itu juga dilakukan pemungutan suara (voting) untuk calon pimpinan DPR-RI. Ketua DPP Priyobudi Santoso memperoleh 53 suara, sedangkan Enggartiasto Lukito 33 suara.

“Yang membuat para kader lebih prihatin,

Burnap kalah suara dibanding kader partai yang lebih junior. Apalagi DPD Sumut melalui rapat pimpinan daerah (Rapimda) Golkar Sumut 6-7 September 2009 menetapkan dukungan pencalonan Burnap sebagai pimpinan DPR/ MPR,” kata sekretaris koordinator bidang pemenangan Pemilu (Korbid PP) Golkar Sumut itu.

Namun, meski Burnap kalah, mekanisme ditempuh DPP Partai Golkar melalui voting sangat positif.

“Jadi, apapun hasilnya harus Waspada/Dok. diterima dengan lapang dada.

Hikmah dari kekalahan Burnap adalah, adanya sistem dan mekanisme voting yang berjalan secara demokratis. Hal ini semestinya menjadi preseden baik, yang bisa diikuti juga dalam penentuan calon pimpinan DPRD dan fraksi di daerah–daerah,” ujarnya.

Syamsul juga menilai, kemenangan Priyobudi Santoso dan Hajrianto menggambarkan konfigurasi dan peta kekuatan menjelang Munas Golkar mendatang, terutama antara Aburizal Bakrie dan Surya Paloh. “Saya yakin rapat pleno DPP Golkar adalah gambaran peta kekuatan menjelang Munas. Saya mengimbau para kader Golkar di Sumut melakukan refleksi dan kontemplasi terhadap dinamika yang berkembang menjelang Munas,” katanya.(m10)

Gardu Induk Terbakar

Listrik Di Jakarta Diperkirakan Normal Dalam Sebulan JAKARTA (Waspada): Kondisi listrik di wilayah Jakarta diperkirakan kembali normal dalam sebulan, pasca rusaknya gardu induk listrik di Cawang.

Hal itu disampaikan General Manager PLN Distribusi Jakarta Raya dan Tangerang , Purnomo Willy saat dihubungi wartawan, Rabu (30/9).

“Kami baru selesai rapat, kami masih analisa kondisi dan kebutuhannya seperti apa. Tapi sepertinya butuh waktu lebih lama dari yang kami perkirakan. Bisa lebih dari Selasa pekan depan,” katanya.

Sebelumnya, PLN Disjaya dan Tangerang telah mengumumkan daerah-daerah yang akan mengalami pemadaman selama empat jam hingga Selasa depan. Skenario pemadaman dibagi dalam tiga tahap.

Purnomo menyatakan, untuk perbaikan gardu tersebut dibutuhkan waktu paling cepat sebulan. “Jadi saya perkirakan kondisi listrik akan kembali normal sebulan lagi,” kata Purnomo.

Purnomo menjelaskan, pihaknya sudah mendapat kepastian pasokan trafo untuk Gardu Induk Cawang dari Jawa Timur.

“Sudah ditelefon hari ini, berangkat hari ini, mungkin sampai di sini minggu depan.

Sementara untuk kembangan trafonya sudah ada di tempat,” sebutnya.

Purnomo mengaku, hingga ini pihaknya masih belum menghitung kerugian dari peristiwa itu. “Kerugian belum kami hitung, tapi kalau 1 trafo saja harganya Rp70 miliar,” jelasnya.(dtc)

Paripurna DPR Sahkan UU Perikanan JAKARTA (Waspada): Sidang paripurna DPR RI kembali mengesahkan Rancangan UndangUndang (RUU) tentang perubahan atas UU No. 31 Tahun 2004 tentang perikanan.

Sidang dipimpin Ketua DPR Agung Laksono, sesaat sebelum pidato penutupan masa persidangan I Tahun Sidang 2009-2010 di DPR Jakarta, Rabu (30/9). UU tentang perikanan merupakan produk legislasi terakhir bagi anggota DPR masa bakti 2004-2009.

Wakil Ketua Komisi IV, Syarfi Hutauruk menjelaskan, UU Nomor 31 tahun 2004 tentang perikanan masih tergolong baru diberlakukan,

sehingga tingkat efektifitasnya masih sulit diukur.

Selain itu, masih banyak peraturan pelaksananya yang belum dibuat, seperti Peraturan Pemerintah (PP) dan Peraturan Menteri. “Jadi praktis UU ini belum bisa dilaksanakan sepenuhnya,” jelasnya Dia mengatakan, meski Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP) masih aktif melakukan sosialisasi keberlakuan UU ini ke daerah-daerah, namun bila dicermati dari substansinya, UU ini memiliki beberapa kelemahan.

Lahirnya UU perikanan kata dia, juga mengamanatkan dibentuknya peradilan perikanan, yang menjadi sorotan publik.(aya)

Sport

WASPADA Kamis, 1 Oktober 2009

5

PSMS Belum Puas Menang MEDAN (Waspada): Kemenangan PSMS Medan atas PS PTPN IV dan tim Pusat Pendidikan Latihan Pelajar Sumatera Utara (PPLP Sumut) dalam pertandingan ujicoba di Stadion Kebun Bunga Medan, Rabu (30/9) sore, bukan jaminan skuad Ayam Kinantan sudah solid.

Waspada/ist

Para Pemenang kelas Eksekutif foto bersama Sekdakab Asahan Ir Erwin S Pane, Ketua DPRD Asahan Benteng Panjaitan SH dan Ketua DPD AMPI Asahan Adek Iskandar Astono.

AMPI Open Race Asahan 2009 Sukses MEDAN (Waspada): Kejuaraan Motocross “Ampi Open Race 2009” yang digelar pada 26-27 September lalu di sirkuit buatan jalinsum KM 185 Air Batu Asahan berjalan baik dan sukses.

Kegiatan adu ketangkasan sepeda motor tersebut diikuti kroser-kroser handal dari dalam dan luar Asahan, termasuk pula kelas eksekutif yang diikuti unsur muspida dan Kapolres Dairi AKBP Marzuki Sik. Irwansyah Pane Akp mewakili Panpel menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak sponsor juga Bupati Kabupaten Asahan Drs H Risuddin MSi yang membuka langsung acara tersebut plus Hj Helmiaty yang turut hadir menyaksikan acara sekaligus. Kesalahpahaman tentang penyerahan hadiah juga telah diselesaikan.

“Tak ada masalah. Ini hanya salah paham. Semua hadiah telah kita berikan sesuai brosur.

Hanya saja pada technical meeting, Racing Committee tidak merincikan jumlah tabanas hadiah untuk masing-masing kelas,” bilang Irwan.

Kegiatan AMPI Open Race 2009 ditutup Sekdakab Asahan Ir Erwin S Pane. Sementara itu, Ketua DPD Ampi Kabupaten Asahan Adek Iskandar Astono, Rabu (30/9) di Medan menjelaskan, kegiatan AMPI Open Race 2009 merupakan event pertama kali yang digelar pihaknya.

“Jadi wajar kalau ada kesalahan kecil pada kegiatan tersebut. Semoga ke depannya event ini semakin baik dari segi kuantitas maupun kualitas. Kami juga telah sepakat dengan pihak Honda untuk melanjutkan event-event berikutnya,” ujar Adek.

Pada lomba tersebut, juara Spesial Engine 250 cc dan 125 cc diraih Robi Sandy dari tim KTM Labuhan Batu. Juara

Minna Internasional Grasstrack Lombakan Kelas Standar MEDAN (Waspada): Para grasstracker handal akan berlaga di ajang balapan bermotor Minna Internasional Grasstrack 2009 di sirkuit buatan Jl Binjai KM 12, Sei Semayang (belakang RRI), Kec Sunggal, Deli Serdang pada Sabtu dan Minggu (3-4 Oktober).

Ketua Panpel Mulia Nasution SE mengatakan, seluruh pembalap grasstrack Sumut sudah memastikan tampil, termasuk tim-tim tangguh dari Binjai, Pancurbatu dan Medan.

“Mereka akan berlaga menghadapi tantangan peserta luar Sumut yang kita undang, di antaranya dari Aceh dan Pekanbaru,” ungkap Mulia didampingi Ketua PAC PP Sunggal H Jasa Wardani Ginting.

Mulia memperkirakan setidaknya ada 100 starter yang bakal meramaikan kejuaraan yang juga digelar dalam rangka menyemarakkan Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober mendatang.

“Balapan pasti ramai, apalagi Panpel menyediakan tiga trofi dan hadiah uang Rp30 juta untuk para juara,” ucap Mulia menambahkan event memperlombakan sembilan kelas ini dengan memperebutkan trofi Kepala RRI Medan, Muspika Sunggal dan Ketua PAC PP Sunggal.

Menurut Mulia, balapan hasil kerjasama Ambarwulan Club Indonesia (ACI) dengan produk Minna Internasional dan Yamaha ini telah didukung berbagai pihak, seperti Kepala RRI Medan Baldwin M Silitonga MSi, Camat Medan Sunggal Drs H MA Yusuf Siregar serta Ketua PAC PP Sunggal.

Kelas-kelas yang diperlombakan, yakni grasstrack bebek 2 tak open, bebek 4 tak open, FFA open, bebek 2 tak pemula, bebek 4 tak pemula, FFA

pemula, bebek 2 tak standar 125 cc, bebek 4 tak standar 125 cc dan kelas FFA standar.

“Kelas standar sengaja kita buka, untuk mengakomodasi keinginan para pembalap agar ada kelas yang bisa diikuti dengan biaya relatif murah,” papar Mulia.

Ketua PAC PP Sunggal H Jasa Wardani Ginting menambahkan, pihaknya berharap event ini melahirkan pembalappembalap muda potensial yang nantinya bisa dibina menjadi racer-racer yang tangguh.

“Kita mendukung penuh kegiatan, karena merupakan wadah dan sarana yang tepat bagi para pemuda menyalurkan bakat dan hobi mereka,” sebut tokoh pemuda Sunggal yang juga mantan crosser ini.

“Dengan adanya event semacam ini, kita berharap bisa mengurangi aksi balap liar di jalan raya dan menghindari generasi muda dari terjerumus bahaya narkoba,” tambah Jasa Wardani. (h09)

Umum kelas Pemula dimenangkan Aswan dari Tim Setia Janji dan juara umum kelas Open dimenangkan Putra dari Tim 0208 Asahan.

Kelas Spesial Engine 80 cc junior dimenangkan Bima dari Tim BSR Kisaran dan kelas Eksekutif dijuarai Mayor Inf Thomson S yang juga Kasdim 0208 Asahan. Juara kedua dan seterusnya ditempati Kapolres Dairi AKBP Marzuki Sik, Dandim 0208 Asahan Letkol Inf Herri CH, Manajer Tim Motor Cross Jali dan Kapolres Asahan AKBP H Rudy Sumardiyanto SH. (m42)

“Kita belum puas, masih ada kekurangan. PSMS akan kembali melakukan ujicoba,” aku pelatih PSMS Suimin Dihardja usai kemenangan 5-0 atas PTPN IV dan 1-0 atas PPLP Sumut.

Pada pertandingan pertama menghadapi PTPN IV selama 60 menit, PSMS berhasil menguasai jalannya pertandingan. Kali ini, Suimin memasang trio penyerang Jacky Pasarela, Kamil Sembiring dan Saiful Ramadhan di lini depan.

Strategi menyerang yang diterapkan Sumin berjalan baik.

Baru lima menit pertandingan dimulai, playmaker Faisal Azmi berhasil membuat PSMS unggul.

Tujuh menit kemudian, Saiful memperbesar keunggulan timnya. Pasca jeda, PSMS menambah tiga gol melalui Faisal Azmi dan dua gol dari Jacky Pasarella maisng-masing pada menit 20 dan 32.

Laga kedua melawan PPLP Sumut, Suimin melakukan pergantian beberapa pemain. Sayangnya, para pemain tidak mampu berbuat banyak bermain 120 menit. Permainan cepat yang diperagakan anak-anak PPLP Sumut seperti mengagetkan pemain PSMS yang lebih senior.

Bahkan Faisal Azmi yang menjadi motor serangan tidak

mampu berbuat banyak, sehingga terpaksa diganti. Satusatunya gol kemenangan PSMS akhirnya kembali dicetak Jacky Pasarella.

Menurut Suimin, strategi pertandingan pertama berjalan baik, namun sebaliknya saat melawan PPLP Sumut. “Saat melawan PPLP, defense yang kita pakai tidak berjalan dan anakanak sepertinya keteteran,” terang Suimin.

Penjajakan Sponsor Secara terpisah, Manajer tim PSMS Drs Hendra DS menyebutkan skuad Ayam Kinantan harus dimatangkan sebelum kompetisi bergulir. Diakui, pertandingan ujicoba masih harus rutin dilakukan untuk persiapan matang.

“Saya tadi (Rabu-red) bertemu dengan Presiden Penang FC membicarakan pertandingan ujicoba, namun mereka hanya punya waktu pada November karena sibuk menghadapi Piala Malaysia,” terang Hendra.

Pada kesempatan itu pula, Hendra menambahkan kucuran dana dari APBD tidak bisa diharapkan. “Sekarang ini sponsor utama belum ada. Karenya, kita masih mengadakan penjajakan,” ucapnya. (m20)

Divisi Dua Dibagi 20 Grup JAKARTA (Antara): Kompetisi Divisi Dua Liga Indonesia 2009 dibagi dalam 20 grup dengan masing-masing grup lima tim dan pertandingan pertama akan digelar 11 Oktober mendatang.

“Untuk musim kompetisi musim ini, kompetisi divisi dua dibagi dalam 20 grup,” kata Budi Hardjo, Direktur Kompetisi Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI), di Jakarta, Rabu (30/9).

Grup I berisi PSAU Aceh Utara, PS Sergai Bedagai, PSSD Dairi, sedang di Grup II bercokol PSGL Gayouh Luwes, Perskas Subussalam, Poslab Labuan Batu, PSTS Tanjung Balai.

Grup III berisi Persas Sabang, Persibamer bener Meriah, Persabar Aceh Barat, PSKB Binjai. Grup IV terdiri atas Persiju Sijunjung, PSKPS Pasaman, Persis Solok, PS Pasbar Pasaman Barat, Perpessel Pesisir Selatan.

Persibabar Bangka Barat, Persibri Batahari, PS MukoMuko, Persibel Belitung menghuni Grup V, sedangkan Grup VI ditempati PS Bangka, PS Siak, Persiakalis, PS Pemkab Merangih, Persikasa.

PS Gajah Tunggal, Perserang Serang, Persipan Pandeglang, Persija Barat meramaikan Grup VI di mana Grup VIII akan menampilkan Persikasi Bekasi,

Persika Karawang, Persipo Purwakarta, Persikabumi Sukabumi.

Grup IX diwakili Persitas Tasikmalaya, Persigar Garut, Persindra Indramayu dan PSGS Ciamis. Grup X terdiri dari PersewonWondama, Persikotas Tasikmalaya, Carsurin FC dan 007 Madiun FC. Penghuni Grup XI terdiri atas Persitema Temanggung, Persipa Pati, Persap Purbalingga, Persekap Pekalongan, sedankan Grup XII dihuni Persip Pekalongan, Persibas Banyumas, PSISra Sragen dan Persisa Salatiga.

Grup XIII terdiri dari Perseta Tulung Agung, Persinga Ngawi, Persika Karang Anyar, Persikapro Probolinggo. Grup XIV bercokol Persewangi Banyuwangi, Persesa Sampang, Persekap Pasuruan, Persem Mojokerto.

Tim-tim peserta di Grup XV adalah Persista Sintang, PS ISI Putra, Persirau Berau, Persipas Pasir, sementara Grup XVI ditempati Persikutim Kutai Timur, PS Nunukan, PS Gunung Sambung, Persehan Marabahan, PS Kab Tapin.

Grup XVII diramaikan Persit Bitung, PS Boalemo, Persipare Pare-Pare, PS Gasta Takalar dan Grup XVIII terdiri dari Persbul Buol, Persido Donggala, PS

Tisswan, PS Matra Mamuju Utara.

Grup XIX dihuni KSB Sumbawa Barat, Persisum Sumbawa, Persap Alor, Perslotim Lombok Timur dan dari Grup XX akan beradu Persambong Sula, Persmi Masohi dan Persinam Namlea. (m33/ant)

Waspada/ist

Jacky Pasarella (kanan) berupaya melewati pemain bawah PTPN dalam laga ujicoba di Stadion Kebun Bunga Medan, Rabu (30/9).

Sport

6 Grup F: Beda Nasib Duo Elit KAZAN, Rusia (Waspada): Klasemen InterMilansecaramengejutkan 2 1 1 0 2-0 4 kembali menuai hasil imbang Barcelona dalam lanjutan Grup F Liga Dynamo Kiev 2 1 0 1 3-3 3 Champions, Rabu (30/9). Inter Milan 2 0 2 0 1-1 2 Tampil melawan jawara Rusia, Rubin Kazan 2 0 1 1 2-4 1 Rubin Kazan, peraih scudetto musim lalu itu ditahan 1-1.

Ini adalah kegagalan kedua bagi Inter meraih poin penuh di penyisihan grup setelah pada laga pertama ditahan juara bertahan asal Spanyol, Barcelona, di Giuseppe Meazza.

Tak hanya itu, Inter juga harus kehilangan striker Mario Balotelli yang menerima kartu kuning kedua pada menit ke60 untuk sebuah pelanggaran yang sebenarnya tak perlu. Inter juga tampil tanpa Diego Milito yang sengaja diistirahatkan pelatih Jose Mourinho demi menjaga kebugarannya.

Akibatnya, lini depan yang diisi duet Samuel Eto’o dan Balotelli sulit berkreasi dan mengancam gawang lawan. Skuad Mourinho juga dikejutkan permainan apik tuan rumah. Memasuki menit ke-11, aksi individu gemilang striker Argentina Alejandro DominguezmelewatiLuciodanWalterSamuelplusmemperdayai kiper Julio Cesar. Untungnya, kebuntuan Inter terpecahkan pada menit ke-27 ketika gelandang Dejan Stankovic yang tak terkawal dengan baik mampu menyundul bola silang Maicon untuk kedudukan imbang.

Di saat hendak mengejar keunggulan, Inter mengalami kerugian besar karena Balotelli menerima kartu kuning kedua setelah melakukan pelanggaran tak perlu pada menit 60. Rubin pun seakan mendapat “angin” untuk memaksimalkan tekanan bagi tim tamu, namun miskinnya pengalaman melawan tim besar membuat peluang beruntun yang diperoleh Aleksandr Bukharov cs gagal menjadi gol.

Di Barcelona, Lionel Messi dan kawan-kawan menunjukkan kualitasnya sebagai kandidat kuat musim ini. Pasalnya, Barca unggul meyakinkan atas Dynamo Kiev 2-0. Dalam laga ini, Barca menampilkan permainan yang rapi dengan mengandalkan umpan-umpan pendek dengan kombinasi umpan terobosan ke dalam kotak penalti Kiev.

Kiev memang tampak mampu mengimbangi permainan Barca di 20 menit pertama pertandingan berjalan, namun setelah Lionel Messi mencetak gol pada menit ke 26, praktis Kiev lebih sibuk di daerah pertahanan sendiri. Gol kedua terjadi pada menit ke 76 kala Zlatan Ibrahimovic memberikan umpan kepada Pedro. Pedro yang berlari bebas ke dalam kotak penalti dari lini kedua, dengan sebuah sontekan terarah berhasil merobek gawang tim tamu sekaligus memberikan senyuman kepada pelatih Josep Guardiola. (m33/ant/rtr/ap)

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

Grup E: Malam Sempurna La Viola FLORENCE, Italia (Waspada): Liverpool kandas di Stadio Artemio Franchi di hadapan tuan rumah

Klasemen: Olympique Lyon Fiorentina Liverpool Debrecen

2 2 0 0 5-0 2 1 0 1 2-1 2 1 0 1 1-2 2 0 0 2 0-5

6 3 3 0

Fiorentina pada matchday kedua grup E Liga Champions, Rabu (30/9) dinihari WIB. The Reds takluk lewat dua gol Stevan Jovetic yang sepanjang permainan tampil prima.

Meski sebelumnya skuad Rafael Benitez dijagokan menang mudah atas La Viola, akhirnya klub Merseyside ini malah menuai hasil buruk. Tampil dengan kekuatan penuh minus Javier Mascherano yang terkena virus, Liverpool sebenarnya menguasai jalannya pertandingan.

Menjamu The Reds, skuad Cesare Prandelli menunjukkan dominasinya atas wakil Inggris tersebut dan hal ini terbukti hampirsepanjangbabakpertama di mana dominasi Fiorentina terus terjaga.

Selama 26 menit mengurung pertahanan tim tamu, Jovetic memecah kebuntuan timnya di menit 28. Sebuah umpan terobosan berhasil dimanfaatkan pemain muda ini setelah lolos jebakan offside. Alhasil, tendangan keras menyusur tanahnya gagal dijangkau kiper Liverpool Pepe Reina.

Hanyaselangsembilanmenit setelah membawa timnya unggul, Jovetic kembali menggandakan keunggulan Fiorentina setelah bola muntah yang membentur kaki Lucas Leiva diteruskannya ke gawang Reina.

FernandoTorres yang difavoritkanakanmengulanggol-golnya saat menghancurkan Hull City, kali ini dilanda frustrasi seperti halnya kapten Steven Gerrard.

Usaha Liverpool mengejar ketertinggalan juga tidak tercapai hingga pertandingan berakhir kendati Benitez memasukkan Ryan Babel dan AndreyVoronin.

Di grup E lainnya, Olympique Lyonnais menang 4-0 atas Debrecen. Menit ketiga, Kim Kallstorm membobol gawang Debrecen dan 10 menit berselang giliran Miralem Pjanic menggandakan keunggulan tim asal Perancis tersebut.

Pada pertengahan babak pertama, Sidney Govou menambah keunggulan timnya sebelum pesta gol mereka dilengkapi aksi Bafetimbi Gomis.

Dengan hasil ini, Lyon sementara memimpin di puncak klasemengrupdenganenampoin dari dua kali menang. (m33/ant/ rtr/ap)

Reuters

Pemain muda Barcelona, Pedro Rodriguez (17), mencetak gol kedua sekaligus mengukuhkan dominasi tim asal Catalan itu di pentas Liga Champions.

Reuters

Bomber andalan Liverpool, Fernando Torres (kiri), gagal bersinar saat menghadapi benteng pertahanan Fiorentina yang dikoordinir Alessandro Gamberini (kanan) dalam laga grup E di Artemio Franchi Stadium, Florence, Rabu (30/9) dinihari WIB.

Grup G: Pesta Sevilla GLASGOW (Waspada): Kerja sama apik antara Frederic Kanoute dan Luis Fabiano membawa kemenangan 4-1 untuk Sevilla atas tuan rumah Glasgow Rangers, Rabu (30/ 9) dinihari WIB. Raihan tiga poin ini membuat “Los Rojiblancos” sementara duduk di puncak klasemen Grup G. Tampil di Stadion Ibrox, Rangers memeragakan permainan cepat.

Serangkaian usaha dan peluang tercipta. Namun, hingga turun minum, tak satu pun gol tercipta dari kedua tim.

Pada awal babak kedua, tuan rumah dikejutkan dengan gol cepat Abdoulay Konko pada menit ke-50. Gol itu lahir dari tendangan bebas Lolo kepada kepada Gonzales Jesus Navas di sayap kanan. Tanpa pikir panjang, Navas meneruskan umpan ke kotak penalti dan disambut dengan tandukan Konko.

Gol ini membuat Rangers mengubah pola serangan dengan meninggikan tempo serangan. Pada menit ke-56, Kevin Tomson dan Pedro

Klasemen: Sevilla VfB Stuttgart UnireaUrziceni Rangers

2 2 2 2

2 0 0 0

0 2 1 1

0 0 1 1

6-1 2-2 1-3 2-5

6 2 1 1

sempit tak mengizinkan mereka mencetak gol lebih banyak.

Pada laga Grup G lainnya, FC Unirea Urziceni hanya bisa menahan imbang klub

Bundesliga Stuttgart 1-1.

Stuttgart lebih dulu unggul berkat gol Serdar Tasci sebelum disamakan Serban Dacian Varga di awal babak kedua. (m33/bb)

Mendes bisa menyamakan kedudukan andai tendangannya tak meleset.

Tak lama berselang, penjaga gawang Allan McGregor kembali memungut bola kedua kalinya.

Kali ini, Adriano berhasil menjaringkan bola setelah menerima umpan terukur berkat kerja sama Kanoute dan Fabiano.

Kerja bareng Kanoute dan Fabiano kembali terjadi dan berujung gol. Kali ini, tandukan Fabiano bersarang ke gawang McGregor setelah menerima umpan dari Kanoute di sektor kiri.

Dua menit kemudian, giliran Fabiano memberikan bola kepada Kanoute dan ditendang ke gawang lawan.

Rangers masih sempat mencuri satu gol melalui Nacho Nomo di menit ke-88.

Namun, sisa waktu yang

Grup H: Arsenal Kuasai Grup H LONDON (Waspada): Arsenal berhasil unggul 2-0 atas Olympiakosdalamlanjutanpenyisihan Grup H Liga Champions di Stadion Emirates, London, Rabu (30/9).

Dengan koleksi enam poin, Arsenal pun berhak memimpin puncak klasemen Grup H. Bermain di depan publiknya sendiri, Arsenal menguasai permainan sejak awal. Mereka pun tak kesulitan menggelontorkan ancaman-ancaman berbahaya ke gawang Antonis Nikopolidis.

Padamenitketujuh,misalnya Andrei Arshavin berpeluang memberikan keunggulan bagi tuan rumah.

Namun, eksekusinya masih bisa diblok Nikopolidis. Arshavin kembali membuang peluang emas di menit ke-13.

Usai menerima umpan Gael Clichy, ia menyepak bola ke tengah gawang. Nikopolidis yang berada di posisi itu pun dengan mudah mengantisipasinya.

Peruntungan gol Arsenal juga

taklebihbaikketikaCescFabregas mencoba menuntaskan dua peluang.

Di tengah derasnya tekanan Arsenal, Olympiakos berhasil menyelipkan ancaman balasan melalui Vassilas Torosidis.

Namun, tembakan yang mengarah ke tengah gawang itu bisa diamankan dengan sempurna oleh Vito Mannone.

Buruknya penyelesaian akhir Arsenal dan kurangnya kemampuan Olympiakos menembus gempuran tuan rumah terus berlangsung hingga akhir babak pertama. Kedua kubu pun harus puas mengakhiri babak pertama tanpa gol.

Pada paruh kedua, Arsenal masih mengendalikan permainan dan menekan lawan.

Menghadapi permainan

Klasemen: Arsenal Olympiakos Piraeus Standard Liege AZ Alkmaar

2 2 0 0 5-2 2 1 0 1 1-2 2 0 1 1 3-4 2 0 1 1 1-2

6 3 1 1 Reuters

Olympiakos yang semakin defensif, Arsenal menjaga fokus serangan. Keyakinan itu jugalah yang akhirnya membawa Arsenal unggulberkatgolRobinvanPersie di menit 78.

Gol itu mendongkrak kepercayaan diri Arsenal hingga lahir gol kedua pada menit 86. Kali in Gunnersberhasilmenggandakan keunggulan melalui Andrei Arshavin. Usai mendapat umpan silang dari Fabregas, Arshavin meloloskan bola ke sudut kanan bawah gawang Nikopolidis.

Bek Sevilla Sebastien Squillaci (kanan) tidak kesulitan membendung serangan anak-anak Rangers.

Sudoku Reuters

Pada pertandingan lain di Grup H, AZ Alkmaar kembali gagal mencetak sejarah. Wakil Belanda ini tak mampu memanfaatkankeuntunganbermain di kandang saat menjamu wakil

Belgia, Standard Liege.

Kedua tim pun harus puas berbagi poin setelah gol Mounir El Hamdaoui berhasil disamakan Moussisa Traore di masa injury time. (m33/ap/bb)

Penyerang lubang Arsenal, Andrei Arshavin (kanan), tanpa kesulitan menaklukkan penjaga gawang Olympiakos, Antonis Nikopolidis, dalam laga Grup H di Emirates Stadium, London, Rabu (30/9).

Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya perlu pertimbangan dan logika. Jawaban di kolom 8.

1

4 9 1

6 8 2

6 3

1 4

5 9 7 3 1 1 5 8 2 6 4 2

7 8

2 6 8 3 9 5 3

7 8 9 4 2 3 6 5 1

4 5 1 6 9 7 8 3 2

3 6 2 5 8 1 7 4 9

8 3 7 9 4 5 1 2 6

6 2 4 7 1 8 3 9 5

9 1 5 3 6 2 4 7 8

5 4 3 1 9 6 2 8 7

2 7 6 8 5 4 9 1 3

1 9 8 2 3 7 5 6 4

WASPADA, Kamis 1 Oktober 2009

7

Sport

8

Kamis 1 Oktober 2009

Massa Mulai Ngebut Lagi

Pesona Masha Berlanjut TOKYO (Waspada): Maria Sharapova (foto) lolos ke perempatfinal Turnamen Pan Pacific Terbuka. Petenis cantik asal Rusia ini meraih tiket tersebut setelah menang 2-6, 6-2, 6-2 atas kompatriotnya yang berperingkat 29 dunia, Alisa Kleybanova, Rabu (30/9).

Keberhasilan mantan juara 2005 ini tentu saja memberikan gairah tersendiri bagi para pecinta tenis di Jepang. Pasalnya, Sharapova termasuk satu dari beberapa petenis top yang tersisa, setelah tiga unggulan pertama sudah tersingkir.

“Saya pikir ini lapangan dengan permukaan yang cepat, sehingga servis dan pengembaliannya menjadi kunci kesuksesan untuk memenangkan pertandingan,” ungkap Masha yang kini menempati peringkat 25 WTA. Hasil positif juga diraih petenis Serbia Jelena Jankovic. Mantan petenis nomor satu dunia tersebut tampil sangat dominan ketika melawan petenis Rusia Elena Vesnina, yang akhirnya mundur di set kedua, karena mengalami gangguan pada paha kiri.

Saat pertandingan itu berhenti, Jankovic tengah unggul 6-1, 3-0.

Jankovic, unggulan ketujuh, menjadi satusatunya petenis dengan ranking tertinggi yang akan tampil di babak perempatfinal. Sebelumnya, juara bertahan Dinara Safina (Rusia) serta dua kompatriotnya Svetlana Kuznetsova dan Elena Dementieva plus petenis AS Venus Williams tersisih di babak kedua.

Di babak delapan besar, Kamis (1/10), Jankovic akan menghadapi petenis Perancis Marion Bartoli. Unggulan ke-14 tersebut lolos setelah menyingkirkan pemain Rusia Anastasia Pavlyuchenkova 4-6, 6-2, 7-5.

Sharapova sendiri akan bertemu petenis Republik Ceko Iveta Benesova yang menaklukkan petenis kualifikasi asal Taiwan Chang Kai-chen 7-5, 6-2. Di babak kedua, Chang membuat kejutan besar karena mengalahkan Safina. (m33/rtr)

AP

WASPADA

Reuters

SAO PAOLO, Brazil (Waspada): Felipe Massa (foto) yang mengalami kecelakaan di atas mobil Ferrarinya pada GP Hungaria lalu mulai kembali ke atas trek. Pembalap Brazil itu ternyata sudah terlihat ngebut dengan gokart di kampung halamannya.

Massa mengenakan seragam Ferrari dan naik gokart berwarna merah di Sao Paolo, Rabu (30/9). Diberitakan CBS Sports, sehari sebelumnya Massa juga berputar beberapa lap.

Driver asal Brazil itu sempat dirawat selama sembilan hari dan juga dioperasi untuk menyembuhkan cederanya.

Pada 25 Juli lalu di Hungaria, saat melaju pada kecepatan 260km/jam Massa menghantam sebuah per yang lepas dari mobil Brawn GP yang dikendarai Rubens Barrichello.

Per itu kemudian mengoyak helmnya dan membuatnya tak mampu mengendalikan mobilnya yang kemudian menabrak.

Akibat kecelakaan ini, Massa mengalami cedera pada tengkorak kepalanya.

Karena itu, pria yang juga suami daripada Angela ini harus menjalani serangkaian operasi di RS AEK Budapest.

Mulai tampilnya di ajang trek, Massa sendiri sudah ingin kembali membalap untuk Ferrari di GP Brazil bulan depan. Namun Ferrari tampaknya lebih memilih jalan aman dan lebih suka sang pembalap mulai fokus musim depan. (m33/vvn)

Doohan Tantang Schumi, Button LONDON (Waspada): Legenda MotoGP asal Australia Michael Doohan akan kembali ke lintasan dan bersaing dengan Michael Schumacher serta Jenson Button. Ketiganya akan turun dalam balapan bertajuk ‘The Race of Champions’.

Doohan, yang menjadi raja balapan MotoGP di era 1990-an, akan berduet dengan juara bertahan Australian V8 Supercars Champion Jamie Whincup untuk membela Australia dalam balapan yang digelar di Bird Nest Stadium, Beijing, China.

Selain membela Australia di The Race of Champions Na-

tions Cup pada 3 November mendatang, keduanya juga akan bertarung secara individu di The Race of Champions sehari setelahnya.

“The Race of Champions adalah balapan yang menyenangkan. Pada Juni, saya berlomba di Portugal dalam The Race of Champions edisi legenda dan merasa senang di sana jadi saya tidak sabar untuk final di Beijing,” kata Doohan.

Doohan adalah salah satu dari sekian nama tenar dari dunia balap motor yang tampil dalam kejuaraan yang telah diselenggarakan sejak tahun 2004 itu. (m33/ini)

Dengan hanya menyisakan tiga seri, Button berpeluang besar merebut mahkota juara dari Lewis Hamilton, dengan syarat unggul lima angka dari Barrichello di Sirkuit Suzuka.

Meski berpeluang besar keluar sebagai juara, namun Button mengaku belum memikirkan hal tersebut. Pembalap 29 tahun ini mengaku akan tampil fokus seperti biasa. “Ini hanyalah sekadar balapan biasa. Orang mengatakan, jika saya berhasil finish lima poin di depan Barrichel-

Rp2,1 T Untuk Alonso SUZUKA, Jepang (Waspada): Terjawablah keraguan yang muncul selama ini tentang hubungan Fernando Alonso dan Ferrari. Kedua pihak telah mencapai kesepakatan dan Ferrari pun memberikan konfirmasi untuk mengakhiri semua spekulasi, Rabu (30/9).

Tim yang bermarkas di Maranello ini mengonfirmasi, mereka telah mengikat Alonso dengan kontrak berdurasi tiga tahun dengan bayaran Rp2,1 triliun. Dengan demikian, musim 2010 nanti pembalap Spanyol ini akan menjadi tandem baru Felipe Massa.

Sementara itu, Kimi

Raikkonen meninggalkan “Scuderia”. Driver Finlandia ini ditengarai akan kembali memperkuat bekas timnya, McLaren, bersama dengan Lewis Hamilton.

“Tim kami sangat senang menyambut pebalap lain dengan mental juara, yang telah menunjukkan talenta mengagumkan karena sudah dua kali menjadi juara dunia selama karirnya,” ungkap bos Ferrari Stefano Domenicali.

“Kami juga ingin berterima kasih kepada Kimi, atas apa yang sudah dilakukannya selama bersama Ferrari. Pada tahun pertamanya, dia menjadi juara dunia serta mem-

berikan kontribusi besar dalam sejarah Ferrari setelah memainkan peran vital untuk membawa tim ini menjadi juara konstruktor 2007 dan 2008.” Tambah Domenicali.

Sementara itu, Raikkonen mengaku tak kecewa dengan keputusan Ferrari. Dia juga mengatakan, kepergiannya ini sudah merupakan kesepakatan bersama antara dirinya dengan Ferrari.

“Dengan persetujuan bersama, kami telah sepakat untuk mengakhiri kontrakku dengan Ferrari yang seharusnya berakhir 2010. Kami mengakhirinya setahun lebih cepat,” ungkapnya.(m33/ap)

Bismillahirahmanirrahim

Button Ingin Tampil Santai BRACKLEY, Inggris (Waspada): Pimpinan klasemen sementara Jenson Button (foto) berpeluang merebut gelar juara dunia F1 2009, pada GP Jepang, akhir pekan ini. Namun, pembalap Brawn ini mengaku tak ingin terburu-buru dan memilih untuk tetap fokus di sisa seri.

Saat ini, Button yang mengemas 84 poin berada di puncak klasemen sementara atau unggul 15 poin dari rival terdekat sekaligus rekan setimnya Rubens Barichello.

AP

Fernando Alonso (kanan) saat masih membela McLaren musim lalu secara ironis akan bertukar tempat dengan Kimi Raikkonen (dua kiri) di kubu Ferrari untuk menjadi pendamping Felipe Massa (dua kanan).

Atas Rahmat dan Ridho Allah SWT kami mengucapkan

lo, saya akan keluar sebagai juara dunia,” papar Button, Rabu (30/9).

“Saya tahu fakta itu. Tapi, target saya adalah memenangkan kejuaraan dan saya takkan mengambil resiko dan tampil berlebihan. Saya hanya akan membalap seperti biasa, sambil berharap itu akan cukup untuk mengantar saya keluar sebagai juara dunia,” lanjut mantan pembalap Honda ini. (m33/kez)

Kepada Abangnda

Ir Neil Iskandar Daulay Atas pelantikan sebagai AP

Anggota DPR RI

dari daerah pemilihan Sumut 2 dari Partai Golkar pada hari Kamis (1/10/2009) di Jakarta Semoga dapat mengemban amanah dalam melaksanakan tugas dan pengabdian di masyarakat Dari :

Adinda D Anthoni, SP, MM Putri Daulay, SE

Zuhdi Fayyad

Kepada:

1. H Abdul Wahab Dalimunthe (Partai Demokrat)

2. H Hasrul Azwar

(Partai Persatuan Pembangunan)

3. H Burhanuddin Napitupulu (Partai Golkar)

4. Tifatul Sembiring

(Partai Keadilan Sejahtera)

5. H Ibrahim Sakty Batubara (Partai Amanat Nasional)

PENGUMUMAN LELANG II (KEDUA) EKSEKUSI HAK TANGGUNGAN Dengan perantara Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Pematangsiantar, PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Utama Medan akan melakukan penjualan dimuka umum lelang eksekusi berdasarkan Hak Tanggungan atas barang agunan/jaminan yang berada dalam penguasaan PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Utama Medan berupa barang tetap/bidang tanah/bangunan seperti berikut dibawah ini :

- Awaluddin, Jl. P. Sumatera No. 71 A Kel. Persiakan Kec. Padang Hulu Tebing Tinggi. a. Dua bidang tanah menjadi satu kesatuan masing-masing bidang tanah seluas 963 m2 berikut bangunan sesuai SHM No. 444 tanggal 28-3-1992 an. Neni Sri Wahyuni. Hak Tanggungan Peringkat I No. 250/2009 tanggal 29-06-2009 dan sebidang tanah seluas 73 m2 berikut bangunan sesuai dengan SHM No. 576 tanggal 21-11-1994 an. Neni Sri Wahyuni, Hak Tanggungan Peringkat I No. 250/2009 tanggal 29-06-2009 terletak di Jalan P. Sumatera No. 71 A Kel. Persiakan Kec. Padang Hulu Kota Tebing Tinggi dengan harga limit Rp.827.700.000,00 (delapan ratus dua puluh tujuh juta tujuh ratus ribu rupiah). Uang Jaminan Lelang Rp.170.000.000,00 (seratus tujuh puluh juta rupiah). b. Sebidang tanah seluas 200 m2 berikut bangunan terletak di Komplek BP VII Blok E 1 No. 20 Kel. Tanjung Marulak Kec. Rambutan Kota Tebing Tinggi sesuai SHM No. 458 tanggal 12-2-2000 an. Insinyur Awaluddin.

Hak Tanggungan Peringkat I No. 251/2009 tanggal 29-06-2009 dengan harga limit Rp.153.600.000,00 (seratus lima puluh tiga juta enam ratus ribu rupiah). Uang Jaminan Lelang Rp.35.000.000,00 (tiga puluh lima juta rupiah). c. Sebidang tanah seluas 3.208 m2 berikut segala apa yang ada diatasnya terletak di Jalan Gelatik Kel. Pinang Mancung Kec. Rambutan Kota Tebing Tinggi sesuai SHM No. 314 tanggal 10-05-2005 an. Insinyur Awaluddin.

Hak Tanggungan Peringkat I No. 251/2009 tanggal 29-06-2009 dengan harga limit Rp.160.000.000,00 (seratus enam puluh juta rupiah). Uang Jaminan Lelang Rp.35.000.000,00 (tiga puluh lima juta rupiah).

Yang akan dilaksanakan pada : Hari/Tanggal : Kamis/ 15 Oktober 2009 Pukul : 10.00 WIB s/d selesai Tempat : Kantor Cabang Pembantu PT. Bank Syariah Mandiri Tebing Tinggi Jalan A. Yani No.141 Tebing Tinggi Syarat-syarat untuk dapat mengikuti lelang : 1. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan lelang seperti tersebut diatas langsung ke rekening Bendaharawan Penerima KPKNL Pematangsiantar rek. No. 220.01.03.004080-0 pada PT. Bank Sumut Cabang Pematangsiantar paling lambat 1 (satu) hari sebelum lelang.

2. Bagi pemenang lelang yang ditunjuk pembayaran tunai selambat-lambatnya 3 (tiga) hari setelah lelang.

Pembeli yang tidak memenuhi kewajibannya membayar uang lelang, maka uang jaminannya tidak akan dikembalikan dan akan disetor ke Kas Negara sebagai penerimaan lain-lain.

3. Dalam penawaran belum termasuk bea lelang dan biaya lainnya yang akan ditentukan kemudian.

4. Penawaran lisan dengan harga semakin meningkat.

5. Peserta lelang wajib membawa kartu identitas diri dan 2(dua) materai Rp.6.000,6. Untuk Informasi hubungi PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Utama Medan atau KPKNL Pematangsiantar pada setiap hari dan jam kerja.

Medan, 01 Oktober 2009

PT. BANK SYARIAH MANDIRI CABANG MEDAN ttd

M.A. Suharto Kepala Cabang

6. Panda Nababan

Atas Pelantikan

Anggota DPRD Kabupaten Nias Selatan Masa Bhakti 2009-2014 Dan

Terimakasih Kepada Anggota DPRD Kabupaten Nias Selatan Masa Bhakti 2004-2009 Yang Telah Mengakhiri Masa Tugas.

Semoga Pengabdian Mendapat Rahmat Dan Berkat Dari Tuhan Yang Maha Esa

Dari:

Pimpinan DPRD Kabupaten Nias Selatan Masa Bhakti 2004-2009

(Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan) atas pelantikan sebagai

Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Sumut I pada hari Kamis (1/10/2009) di Jakarta

Semoga dapat mengemban amanah dalam melaksanakan tugas dan pengabdian di masyarakat

DR. Hadirat Manao, SH, MH

Dari

Ketua

Ir HT Erry Nuradi, MSi dan Ir H Soekirman

Marthalena Duha

Ir. Wartawan Giawa

Wakil Ketua

Wakil Ketua

Di Sei Rampah, Serdang Bedagai

Medan Metropolitan

WASPADA

Kamis 1 Oktober 2009

9

Calon Independen Berpeluang Besar Menangi Pilkada Medan

Waspada/Surya Efendi

BERHAMBURAN KARENA GEMPA: Ratusan pengunjung Sun Plaza Jl. KH Zainul Arifin Medan keluar setelah merasakan goyangan gempa, Rabu (30/9) pukul 17.30. Sejumlah warga yang berada di gedung tinggi seperti gedung BII, Danamon, Hotel JW Marriott, Cambridge panik dan berlarian keluar gedung. Menurut BMKG pusat gempa 7,6 SR terjadi di Sumbar.

Di hadapan majelis hakim diketuai Mayawati, SH, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Juliana Tarihoran, SH dalam tuntutannya mengatakan, berdasarkan keterangan saksi-saksi dan barang bukti ganja seberat 156 Kg, keempat terdakwa dijerat pasal 82 ayat (2) huruf a UU RI No 22 tahun 1997 tentang Narkotika. ”Untuk kami memohon kepada majelis hakim agar menghukum keempat terdakwa masing-masing seumur hidup,” pinta JPU. Atas tuntutan itu terdakwa akan mengajukan pembelaan.

Dalam dakwaannya JPU, menyebutkan keempat terdakwa, ditangkap pihak kepolisian dari Polda Sumut, Minggu 22 Maret 2009 di Stasiun PMTOH Jalan Gajah Mada Medan Baru, karena memiliki ganja kering seberat 156 Kg. Kata JPU, penangkapan berawal, Jumat 20 Maret 2009, Basri yang berada di Desa Lamtamon Kec Seulimun bersama Julkarnain (DPO) dihubungi Asnawi melalui telepon selulernya untuk memesan ganja sebanyak 150 Kg karena sudah yang ada menampung di Medan.

Lalu Julkarnain menyuruh Basri untuk menjual ganja tersebut kepada Asnawi dan dari hasil penjualannya Julkar-

nain memperoleh Rp300 ribu.

Setelah dipastikan ganjanya sudah ada, maka Basri menghubungi Asnawi dan mengatakan ganjanya telah ada dengan harga per kilogramnya Rp650 ribu.

Setelah terjadi kesepakatan mengenai harga, maka Asnawi meminta kepada Basri supaya mengantarkan ganjanya ke Medan. Lalu Julkarnain memberikan ganja sebanyak 156 Kg kepada Basri.

Sabtu 21 Maret 2009, malam Basri menemui Syukri dan memintanya untuk membantu membawa ganja tersebut dengan perjanjian dari hasil penjualan ganja akan mereka bagi dua.

Kemudian Syukri merental mobil Xenia BK 1528 AJ dan menyuruh Iwan dan Adi (DPO) untuk membawa ganja tersebut ke Medan. Keesokan harinya Basri menghubungi Asnawi dan Hamdani untuk menunggunya di Jln Lintas Aceh-Medan.

Setelah menunggu agak lama maka keduanya bertemu dengan Asnawi dan Hamdani lalu dengan menggunakan Kijang Innova warna hitam mereka berangkat ke Medan.

Sesampainya di Medan sekitar pukul 19:00, Asnawi dan Hamdani turun di Pondok Kelapa, tepatnya di pool bus

Kurnia, sedangkan Basri dan Syukri pergi ke Jalan Gajah Mada Medan Baru, tepatnya di loket PMTOH Medan.

Lalu Basri mengubungi Asnawi dan menyuruh Syukri untuk datang ke SPBU di Jalan Gatot Subroto untuk menjemput ganjanya. Kemudian Syukri menghubungi Iwan dan Adi dengan mengatakan agar

ganjanya diantar ke SPBU di Jalan Gatot Subroto Medan.

Setelah bertemu, ganja tersebut diberikan kepada Hamdani untuk kembali diserakan kepada calon pembelinya. Sekitar pukul 21:30, Basri menghubungi Asnawi dengan mengatakan sedang menunggu pembelinya di loket PMTOH di Jalan Gajah Medan.

Usai menunggu kurang lebih setengah jam, datanglah pembelinya, M Simamora dan Yudi Atmaja (anggota Polda Sumut) yang menyamar dan melakukan penangkapan.

Untuk mendengarkan pembelaan (pledoi) dari penasehat hukum keempat terdakwa, majelis hakim menunda persidangan, Jumat (2/10). (h05)

Pelamar CPNS Kejaksaan Meningkat MEDAN (Waspada): Ratusan pendaftar ramaikan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Rabu (30/9).

Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasipenkum) Kejatisu Edi Irsan Kurniawan Tarigan menyatakan, jumlah pelamar yang terdaftar di sentra Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara tahun ini jauh meningkat dari tahun sebelumnya.

“Berdasarkan data kami, untuk tahun ini jumlah pendaftar nya jauh meningkat dari sebelumnya,” ucap Tarigan Untuk tahun 2008, jumlah pendaftar CPNS Kejaksaan yang tercatat untuk kualifikasi sarjana dan diploma III berjumlah 494 orang. Terdiri dari 427 pendaftar untuk kualifikasi hukum, 34 pendaftar diploma III komputer, dan 33 pendaftar diploma akuntasi.

Sedangkan tahun ini, kata Tarigan, jumlah sementara

hingga hari ketiga tercatat sebanyak 933 pendaftar. Terdiri dari, 524 orang untuk kualifikasi sarjana, dan 399 orang untuk kualifikasi diploma III. “Jadi bisa dilihat sendiri bagaimana animo pendaftar pada hari ketiga ini dari antreannya. Dan, sesuai ketentuan yang dikeluarkan Kejagung pendaftarannya hingga hari ketiga ini saja,” terang Tarigan.

Tahun ini, kata Tarigan, Kejaksaan Agung (Kejagung) membutuhkan 750 jaksa dari kualifikasi pendidikan hukum.

Sedangkan untuk pegawai administratif sebanyak 547 orang. Selain harus memenuhi persyaratan administratif, para CPNS ini juga akan diuji melalui berbagai tahap seperti tes pengetahuan umum, tes bakat skolatik, tes kematangan dan tes kompetensi akademik.

“Setelah dinyatakan lulus nantinya para jaksa ini akan mengikuti berbagai pembinaan dan selanjutnya akan ditem-

patkan di berbagai lingkungan Kejaksaan di Indonesia,” terang Tarigan.

Sementara Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara Sutiyono yang melihat suasana pendaftaran menyatakan, proses penerimaan ini berlangsung secara objektif dan professional.

Bagi yang memiliki kemampuan dan kompetensi tentunya akan berhasil mengikuti semua proses seleksi.

“Saya sudah instruksikan kepada anggota untuk menjaga pendaftaran ini dengan objektif,” jelasnya.

Dia menambahkan, animo pendaftar tahun ini terlihat lebih rami dari tahun sebelumnya.

Hal ini tentunya akan membuahkan persaingan untuk mendapatkan kelulusan menjadi PNS Kejaksaan semakin tinggi.“Lebih bagus kalau lebih ramai, jadi dia lebih kompetitif lagi menyaringnya,” terangnya. (h05)

Dilema Supir Angkot

Patuhi Peraturan Ditinggal Penumpang PENERTIBAN para pengguna jalan untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas, terutama larangan untuk berhenti di tempat yang ditentukan, khususnya persimpangan jalan terus digalakkan polisi lalu lintas.

Akibatnya, mereka yang tidak mematuhi peraturan akan ditindak dan ditilang.

Peraturan ini turut memberikan imbas kepada para supir angkutan yang harus diabaikan penumpang karena tidak bisa berhenti di sembarang tempat. Celakanya lagi, mereka yang menjadi supir serap (pengganti) tidak membawa serta kelengkapan surat-surat angkutan, bahkan ada yang super nekat tidak memiliki SIM, tetapi harus membawa angkutan karena mereka tidak punya pekerjaan.

Seperti pengakuan Basri, pengemudi angkutan Batang Kuis-Olympia, Selasa (29/9). Aksi penertiban lalu lintas di berbagai persimpangan oleh kepolisian, seringkali membuat para pengemudi repot. Pasalnya, para penumpang umumnya menunggu angkutan tepat di persimpangan. Misalkan, simpang Jalan Thamrin. Jika supir angkot tidak berhenti, secara otomatis penumpang akan naik ke kenderaan lain.

Hal ini jelas membuat mere-

ka kehilangan penumpang, sebab jumlah angkutan untuk tujuan yang sama begitu banyak saat ini.

“Kalau tidak dapat penumpang mana dapat setoran, melanggar peraturan lebih parah lagi, pasti kena tilang. Tau lah kalau sudah ditilang, urusannya jadi panjang,” kata Basri sembari menyarankan semestinya para penumpang juga diberitahukan agar tidak ngantre di tempat sembarangan, sehingga angkutan berhenti pada jalurnya.

Supir angkutan lainnya Rahmat menyebutkan, ia adalah supir pengganti angkutan umum jurusan Bilal-Pinang Baris. Ayah dua anak yang mengaku tinggal di Namorambe ini, harus berani jadi supir pengganti sekalipun tidak punya SIM. Pasalnya, dia belum bisa mengurus SIM karena uangnya belum cukup.

“Sudah dikumpul sedikit demi sedikit, eh, belum cukup Rp 100.000, harus pula bawa anak-anak ke dokter karena sakit. Habislah, penghasilan selama seminggu jadi supir serap,” katanya.

Disebutkan, tidak mempunyai SIM seringkali membuat dia jadi gugup saat mengemudi.

Tetapi diapun tidak bisa berbuat banyak, karena penghasilan yang dia dapat sangat terbatas.

Sehari terkadang hanya Rp 20.000, uang itu diberikan kepada isterinya untuk biaya hidup.

Rahmat menambahkan, ramainya razia dan penertiban pengguna jalan saat ini memberikan imbas juga kepada para supir. Pasalnya, para penumpang ada yang mau menunggu di tempat yang diperbolehkan ada juga yang tidak mau. Akhirnya, para pengemudi angkutan tida perduli lagi. Di mana penumpang berdiri, mereka langsung

berhenti dan menawarkan penumpang untuk naik ke angkutannya.

“Saya barusan kena tilang.

Habisnya penumpang berdiri tepat ditikungan jalan, sedangkan di belakang saya angkutan yang sama telah dekat. Kalau angkutan tidak saya hentikan, pastilah dia naik keangkutan yang di belakang.

Makanya, saya nekad berhenti.

bagi masyarakat untuk memberikan penilaian kepada calon itu. Ini juga dilengkapi dengan kondisi Medan sebagai kota metropolis, dimana masyarakatnya cenderung apatis terhadap parpol,” kata Aulia.

Kemunculan calon independen juga dikatakan Aulia, sangat dimungkinkan oleh undang-undang (UU). Maka itu, para tokoh masyarakat di Medan diharap jangan lagi malu-malu kucing untuk mengajukan diri. Aulia juga mencontohkan jika di Pilkada Kabupaten Batubara, calon independen saja bisa menang, maka di Pilkada Kota Medan hal itu kemungkinan besar akan terjadi.

“Di Kabupaten Batubara saja yang akses informasinya tidak seluas di Medan, calon independen menang. Ini sebuah patron politik yang tentunya bisa terjadi di Medan. Saya sangat optimis calon independen di Pilkada Medan akan bisa unggul jika mulai bekerja sejak saat ini,” ujar Aulia.

Aulia menuyebutkan, Fo-

rum Sahabat akan menggelar diskusi publik dengan tema “Mencari Calon Independen di Pilkada Medan”, Kamis 1 Oktober 2009 (hari ini). Diskusi publik ini diharapkan bisa menjadi pemicu munculnya sejumlah calon independen di Pilkada Medan. Rencananya diskusi publik Forum Sahabat akan digelar di Kedai Teh Ho Teh Tiam (HTT ) Jl Monginsidi Medan.

Anggota KPU Medan, Bachrul Amal Khair dan pengamat politik, Dadang Darmawan akan menjadi pembicara dalam diskusi ini. Sementara itu, dari kalangan media massa akan tampil Abyadi Siregar.

“Diskusi publik Forum Sahabat ini agenda rutin. Kami juga mengundang masyarakat yang berkenan hadir untuk datang ke acara ini. Selain menggelar diskusi publik, dalam waktu dekat ini, Forum Sahabat juga akan melakukan survei elektabilitas terhadap sejumlah tokoh yang selama ini disebutsebut sebagai calon walikota Medan,” demikian Aulia. (m41)

Diduga Terjadi Persekongkolan

Panitia Tender Di Polmed Menangkan Penawar Tertinggi

Empat Pemilik Ganja Dituntut Seumur Hidup MEDAN (Waspada): Empat terdakwa pemilik 156 Kg ganja yakni, Basri alias Bah, 34, Syukri, 35, Asnawi alias Nawi, 44 dan Hamdani alias Ham, 30 warga Aceh, dituntut penjara masing- masing seumur hidup di Pengadilan Negeri Medan, Rabu (30/9).

MEDAN (Waspada): Peluang menang bagi calon walikota dan wakil walikota independen yang akan bertarung di Pilkada Kota Medan tahun 2010 diyakini akan cukup besar.

Maka itu, Forum Sahabat mendorong munculnya banyak calon independen di Pilkada Kota Medan.

“Hasil pengamatan kami peluang calon independen di Pilkada Kota Medan akan cukup besar. Maka itu, penting agar para tokoh di Medan bisa mengambil peluang ini,” kata Ketua Forum Sahabat, Aulia Andri, kepada wartawan di Medan, Rabu (30/9).

Menurut Aulia, fenomena besarnya peluang calon independen ini karena banyak parpol di Medan masih malu-malu mengajukan calon walikota dan wakil walikotanya. Apalagi sampai saat ini, parpol yang mendukung secara terang-terangan kadernya hanya segelintir saja.

“Saya melihat jika parpol belum juga mengajukan calon definitifnya akan sangat sulit

Eh, di depan ada pak polisi, langsung saya distop dan dicaci maki. Tapi saya diam saja sembari menunjukkan surat-surat kenderaan. Tapi tetap kena tilang karena melanggar peraturan,” kata Rahmat yang mengaku harus meminjam uang kepada temannya untuk urusan tilang ini. * Anum Saskia

Waspada/Anum Saskia

TIDAK PATUH : Polisi lalu lintas di simpang Thamrin Plaza nampak sibuk mengingatkan para supir angkutan yang hendak berhenti dipersimpangan.

MEDAN (Waspada): Persekongkolan antara panitia tender dan rekanan diduga terjadi di Politeknik Negeri Medan (Polmed). Pasalnya, panitia tender di tempat itu memenangkan perusahaan rekanan dengan harga penawaran tertinggi.

Hal itu tentu saja menjadi tanda tanya besar bagi rekanan lain yang mengikuti tender pengadaan alat pendidikan peralatan program telematika Politeknik Negeri Medan itu.

Freddy Chandra Nasution, Direktur PTWinda Pratama Karya, salah satu rekanan yang mengikuti tender tersebut kepada wartawan, Selasa (29/9) mengatakan, ada beberapa kejanggalan dalam hal penentuan pemenang dalam tender pengadaan alat-alat pendidikan itu.

Di antaranya, perusahaan yang dimenangkan panitia adalah perusahaan dengan penawaran ter tinggi yakni Rp1.954.763.000, sementara penawaran yang lebih rendah masih ada. Selain itu, kata Freddy, menurut informasi yang mereka terima surat dukungan yang dilampirkan perusahaan pemenang sama dengan surat dukungan yang dilampirkan

perusahaan mereka.

“Artinya, tidak ada alasan bagi panitia tender untuk memenangkan penawar tertinggi sementara ada perusahaan lain dengan spesifikasi yang sama menawarkan harga lebih rendah. Hal ini sangat aneh dan kita menduga kemungkinan adanya persekongkolan antara perusahaan pemenang dengan panitia,” ujarnya.

Dijelaskannya, pihaknya sudah mengirimkan surat sanggahan atas keputusan panitia tender tersebut, namun panitia tetap pada keputusan bahwa perusahaan pemenang PT Rahmat Rizky adalah satusatunya perusahaan yang memenuhi syarat.

Dalam surat balasan, panitia tender menyebutkan, penawaran PT Winda Pratama Karya tidak melampirkan brosur yang lengkap, surat dukungan pabrikan/distributor dan dukungan purna jual tidak lengkap, spesifikasi server yang ditawarkan tertulis pada daftar quantitas dan harga tidak sesuai dengan brosur.

“Jika benar surat dukungan dari pabrikan yang kami sertakan sama dengan perusahaan

pemenang tender, maka tentu saja brosur dan yang lain-lainnya tidak berbeda. Tapi kenapa justru, perusahaan kami dengan penawaran lebih rendah dikalahkan,” kata Freddy.

Freddy berharap, pelelangan pengadaan alat pendidikan peralatan program telematika dengan sumber dana dari daftar isian proyek anggaran (DIPA) Politeknik Negeri Medan tahun anggaran 2009 itu dibatalkan.

Selain itu, pihaknya juga akan mengadukan hal itu kepada Komisi Pengawasan Persaingan Usaha (KPPU) karena terindikasi adanya permainan pada tender proyek tersebut.

Sementara itu, Ketua Panitia Tender Parman, ketika dikonfirmasi melalui telefon selular membenarkan PT Rahmat Rizky sebagai pemenang tender.

Parman yang juga dosen di Politeknik Negeri Medan ini menyebutkan, dari 6 peserta tender hanya perusahaan tersebut yang memenuhi syarat. “Perusahaan lain ada yang gugur dan ada yang tidak lengkap persyaratan, spesifikasi menyalahi dan dukungan kurang lengkap,” ujar Parman.(m19)

PNS Sumut Bisa Ambil Gaji Di 21.581 ATM MEDAN (Waspada): Pegawai negeri sipil (PNS) se-Sumut bisa mengambil gaji pada bulan berjalan setiap saat di manapun berada melalui 81 ATM Bank Sumut, 17.000 ATM Bersama di seluruh Indonesia dan 4500 AT M a n g g o t a B a n k C a rd Malaysia.

Fasilitas modern yang diprediksi ke-4 se-Indonesia ini dimungkinkan atas dilaksanakannya Kartu PNS Elektronik (KPE) di Sumut dalam waktu dekat, menyusul implementasi Peraturan Gubsu Nomor 28 Tahun 2009 tentang pembayaran gaji dan tambahan penghasilan PNS dan CPNS melalui KPE. “Kartu PNS Elektronik sepenuhnya dibuat oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) Pusat yang fitur-fitur selanjutnya dikerjakan oleh Bank Sumut.

Sehingga KPE selain pengganti kartu pegawai juga memudahkan pelayanan gaji, kesehatan, pensiun, tabungan hari tua, tabungan perumahan, transaksi keuangan dan perbankan,” jelas Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sumut, DR HM Arsyad Lubis, MM kepada wartawan, Selasa (29/9).

Dikemukakannya, pada tahap pertama segera diluncurkan 4000 KPE aparatur Pemprovsu secara bertahap hingga tuntas sekitar 13.000-an KPE Pemprovsu sebagai ujicoba.

Setelah semua fitur berjalan baik secara bertahap pula diterapkan untuk seluruh PNS kabupaten dan kota se-Sumut.

Penerapan KPE juga sejalan penertiban NIP baru PNS dari 9 digit menjadi 16 digit. Tahap pertama pihak BKN telah me-

lakukan pengambilan foto dan sidik jadi PNS dan CPNS Pemprovsu 7 sampai 11 September 2009 sebanyak 1913 orang. Selanjutnya akan ditentukan BKN Pusat,” jelasnya.

Penerapan KPE ini tindak lanjut MoU Pemprovsu dengan BKN pada 20 Maret 2009 yang diperkokoh Pergubsu 28 Tahun 2009, sehingga nantinya pembayaran gaji maupun Tambahan Penghasilan PNS (TPP) dilaksanakan oleh Bank Sumut secara langsung.

Setiap PNS membuka Tabungan Martabe Gaji Bank Sumut yang bebas biaya administrasi tabungan dan gaji maupun TPP langsung masuk rekening setiap bulan. Jadi bendahara SKPD tidak perlu lagi membawa uang dari bank pada saat gajian. (m19)

Buku Sejarah Peradaban Dan Adat Melayu Diterbitkan MEDAN (Waspada) : Kepala Badan Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi (BPAD) Sumut, Drs Syaiful Syafri, MM meminta kepada Pengurus Besar Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI) untuk segera membukukan sejarah adat dan peradaban Melayu.

Hal ini disampaikan ketika menerima audiensi Panitia Musyawarah Besar (Mubes) IX PB di Kantor Perpustakaan Daerah Sumut, Jalan Brigjen Katamso Medan, Senin (28/9).

Hadir dalam kesempatan itu, penanggungjawab H Andjar Amri, SH, didampingi Sekretaris Syahril Tambuse, SH. Bendahara Datuk Adil SE, ketua SC, prof Dr Wan Syaifuddin, panitia lain, Dra Tarwiyah Hakim, dan Aisyah Hanum.

Didampingi Sekretaris Perpustakaan, Drs Chandra Silalahi, MSI, Syaiful Syafri menjelaskan, sangat menyambut baik dan akan hadir menjadi panelis dalam Mubes IX PB MAMBI yang akan berlangsung di Hotel Madani, Jalan Sisingamangaraja Medan, 15-17 Oktober 2009.

Dia melalui Mubes meminta kepada panitia penyelenggara

agar peserta dari empat kesultanan yakni, Sultan Langkat, Sultan Deli, Sultan Serdang dan Sultan Asahan beserta Kedatuan (dato’) dan Kejuruan, bisa membawa catatan dan dokumentasi foto peninggalan sejarah adat dan peradaban Melayu di Sumut untuk bisa dibukukan, oleh BPAD Sumut sebagai peninggalan sejarah anak dan cucu di Sumatera Utara.

“Perlu diketahui, hingga kini tentang adat dan peradaban tentang sultan dan kesultanan yang ada di Sumatera baru ada kesultanan Serdang yang ditulis oleh T Lukman Sinar. Sedangkan yang lainnya belum,” ujar Syaiful Syafri.

Dia menambahkan, selain daripada itu, jika kesultanan Asahan telah memulai membangun replika peninggalan istana kesultanan Asahan, apa salahnya di dalam Mubes juga dimusyawarakan untuk pendirian replika istana kesultanan Langkat dan Serdang.

Dari berbagai permintaan masyarakat luar negeri yang berkunjung ke perpustakaan mereka membutuhkan buktibukti peninggalan kesultanan

Melayu di Sumatera Utara berbentuk tulisan.

Dalam kesempatan itu, Syaiful Syafri juga menyerahkan buku terbitan Perpustakaan Daerah Sumut terkait Adat Budaya Resam Melayu Batubara kepada panitia Mubes untuk dijadikan masukan dan bahan pada Mubes tentang sejarah melayu Batubara di Sumut.

Sementara, Penanggungjawab Mubes, Andjar Amri SH meminta kepada kepala badan untuk bisa menjadi panelis dalam Mubes tentang masukanmasukan bagaimana mewujudkan visi dan misi Gubsu, agar rakyat taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, rakyat tidak sakit, rakyat tidak bodoh dan punya masa depan. Mubes ini, katanya akan dihadiri tokohtokoh penting melayu di Sumut seperti ilmuan, datuk, sultan dan pendiri dan pendukung daripada MABMI. Prof Dr Wan Syaifuddin mengakui, hingga kini masih banyak tulisan-tulisan adat dan peradaban melayu yang belum sinkron dan masih banyak kritikan-kritikan daripada pelaku secara. (m36)

Medan Metropolitan

10 Walikota Diminta Tinjau Kebijakan Truk Masuk Kota

WASPADA

Kamis 1 Oktober 2009

Jalan Percuma Dibenahi Jika Truk Tidak Ditertibkan MEDAN (Waspada):Walikota Medan diminta segera meninjau kebijakan Dinas Perhubungan yang melonggarkan truk bebas masuk kota membawa muatan berton-ton.

“Kami minta walikota membuat kebijakan yang tegas terhadap keluar masuk truk yang selama ini turut menghancurkan jalan-jalan di inti dan pinggir kota,” kata Rustam, 45, warga Jalan Karya Jaya, Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kecamatan Medan Johor, Rabu (30/9), terkait Dinas Bina Marga Medan sudah mulai memperbaiki jalan-jalan rusak di kawasan itu tetapi truk-truk tetap bebas membawa muatan di atas 10 ton, berisi material bangunan dan tanah timbun, keluar masuk kota terutama jalan

melintasi di Jalan Karya Jaya dan Karya Wisata.

Menurut Rustam, akibat tidak tegas, kurang pengawasan dan gampangnya izin truk bertonase tinggi masuk kota dikeluarkan Dinas Perhubungan, masyarakat menanggung kerusakan jalan selama ini. Padahal, lanjutnya, pada masa Walikota Bachtiar Djafar, sudah menerbitkan Perda larangan truk masuk kota tetapi tetap saja diizinkan dan dibiarkan. Dampaknya masyarakat menderita bertahun-tahun akibat jalan rusak.

Kata Rustam, sudah saatnya

Gelombang Pantai Barat Berbahaya MEDAN (Waspada): Glombang di kawasan pantai barat Sumut hingga Aceh berbahaya, sehingga ratusan nelayan diyakini tidak dapat melaut dalam beberapa hari belakangan ini.

“Tinggi gelombang mencapai 3 meter,” kata Firman, S.Com, Kepala Data dan Informasi pada Badan Meteorologi dan Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I ketika dikonfirmasi, Rabu (30/9).

Menurut Firman, di samping kawasan pantai barat, gelombang Selat Malaka juga meningkat mencapai 2 meter.

Gejolak laut ini tidak hanya mengancam para nelayan mencari ikan, namun dengan kondisi cuaca saat ini akan berpengaruh kepada kapal-kapal ferry yang melintasi pantai barat dan Lautan Hindia. “Dikhawatirkan dengan pola-pola cuaca saat ini akan terjadi banjir dan longsor di sejumlah daerah di Sumut,” ujar Firman.

Namun dia memprediksikan, kawasan pantai timur Sumatera Utara seperti Deli Serdang, Sergai, Langkat, Binjai, Asahan dan Labuhan Batu, peluang curah hujan cukup tinggi.

Menjawab pertanyaan tentang badai Ketsana dari Manila, Firman menilai badai yang menewaskan ratusan warga Manila saat ini mulai melemah, sehingga wilayah Sumut masih diselimuti oleh pengaruh awan bahkan hujan di Laut China Selatan yang berdekatan dengan Filipina.

Sementara potensi hujan di pesisir timur Sumatera Utara hingga saat ini masih cukup besar. Hal itu ditandai dengan meningkatnya suhu udara panas pada siang hari. (m32)

Halal Bi Halal Aceh Sepakat 14 Oktober MEDAN (Waspada) : Dua gubernur akan hadir pada acara halal bi halal keluarga besar masyarakat Aceh Sumatera Utara, tergabung dalam organisasi Aceh Sepakat, Rabu (14/10) malam, di Balai Raya Aceh Sepakat Jalan Mangkara Medan.

Gubsu, Syamsul Arifin, dan Irwandi Yusuf, Gubernur Aceh, akan hadir bersama 1.000 orang undangan, turut menyampaikan sambutannya.

Begitupun sekretaris panitia, Dinar Nyak Idin Waly, dan ketua panitia pelaksana, Bustami Usman, kepada wartawan, Selasa (29/9), mengatakan, acara halal bi halal kali ini tidak banyak katakata sambutan, namun lebih diutamakan pertujukan beberapa grup kesenian asal daerah Aceh. Rencananya acara itu akan diawali makan bersama para undangan dengan berbagai menu khas Aceh sebagaimana pada halal bi halal tahun-tahun sebelumnya di DPP Aceh Sepakat.

Menurut Dinar, acara kali ini memang lebih didominasi pada pertunjukan kesenian khas daerah Aceh dengan berbagai kreasinya, ketimbang acara ceramah dan pidato-pidato. (m32)

Perlu Diwacanakan Perusahaan Listrik Swasta MEDAN (Waspada): Anggota DPRDSU, Nurhasanah, menilai pemerintah perlu mewacanakan untuk menjaring perusahaan listrik swasta khususnya di Sumut yang bertugas untuk membantu PT PLN (Persero) mengatasi krisis listrik yang mengakibatkan seringnya pemadaman listrik.

“Sudah saatnya pemasok listrik diswastakan, agar tidak ada monopoli kelistrikan, sehingga manajemen dan pengelolaan kelistrikan kepada masyarakat semakin meningkat dan maksimal,” kata Bendahara Fraksi Demokrat itu kepada wartawan di gedung dewan, Selasa (29/9).

Nurhasanah yakin jika pihak swasta turut andil mengelola kelistrikan, maka akan ada persaingan yang sehat dalam mengelola kelistrikan. Ke depan, persoalan kelistrikan khususnya di Sumut bisa teratasi dan tidak mengganggu dunia industri.

Untuk itu anggota DPRDSU terpilih dari daerah pemilihan Kota Medan ini menyarankan Pemprovsu agara segera menjaring perusahaan yang berkeinginan mengelola kelistrikan di Sumut.

DPRDSU sendiri menurutnya akan mengupayakan penjajakan dan melobi pemerintah pusat guna menjelaskan persoalan kelistrikan agar dicarikan solusi dan penanganan maksimal dari pemerintah pusat.

Apalagi, katanya, kondisi pemadaman listrik yang dilakukan PLN Sumut saat ini sudah tidak wajar lagi. Pemadamannya sudah sangat sering terjadi. Kalau untuk perawatan dan perbaikan seharusnya pemadaman tidak perlu sesering sekarang ini dan berlangsung terus-menerus. Karena itu salah satu jalan keluarnya, PLN dan pemerintah harus memberikan peluang kepada swasta untuk turut serta mengelola persoalan kelistrikan. (h11)

Halal Bi Halal Alumni SMK Sandhy Putra-2 Meriah MEDAN (Waspada): Ajang Halal Bi Halal dan silaturahmi alumni SMK Sandhy Putra-2 Medan yang digelar Sabtu (26/9) berlangsung meriah. Ratusan alumni dari berbagai angkatan dan guru yang masih bertugas dan pernah bertugas di sekolah kejuruan Pariwisata itu turut hadir.

Tampak di antaranya, Solahuddin Nasution, SE, MSP yang juga Ketua ASITA Sumut, Heri Zulkarnain anggota DPRD Medan, Asyirwan Yunus mantan Anggota DPRD Sumut. Tak ketinggalan, Kepala Sekolah, Amda Latul beserta para guru dan karyawan di SMK Sandhy Putra turut hadir.

Pertemuan yang digelar untuk kali pertama itu memberikan suasana lain karena mampu melepaskan rasa kerinduan yang selama ini terpendam antara para alumni, sekolah dan guru-guru.

Ketua Panitia, Rockyansyah Ahmad dalam sambutannya mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada para alumni yang hadir. Terlebih kepada pihak sekolah yang begitu antusias memfasilitasi pertemuan. Meski tidak dihadiri seluruh alumni, kehadiran ratusan alumni dari lima belas angkatan terasa menjadi penyejuk bagi panitia dan pihak sekolah.

Untuk itu, Kepala Sekolah Amda Latul dalam sambutannya berharap halal bi Halal tidak menjadi sia-sia. Pihaknya sangat berharap para alumni dapat menggagas pertemuan guna membentuk ikatan alumni SMK Sandhy Putra-2 Medan.

Setelah acara selesai, pertemuan dilanjutkan di ruang rapat guru guna membahas pembentukan ikatan alumni. Dalam pertemuan itu, masing-masing wakil dari tiap angkatan akhirnya sepakat untuk memberikan amanah kepada Zakaria Siregar yang juga alumni angkatan ke-2 untuk menjadi Ketua Ikatan Alumni. (m10)

warga berharap kebijakan tegas dari walikota menegakkan Perda yang ada dan membuat peraturan yang sifatnya lebih tegas dan melindungi jalanjalan dari kerusakan.

Warga lain, Ewin, 35, merasa yakin Pj Walikota Medan, Rahudman Harahap, dapat bertindak tegas terhadap persoalan ini. Keyakinan itu dilihat dari keseriusannya menata kembali kota metropolitan ini dari kesemrawutan, kekumuhan dan macatnya pelayanan publik serta pembangunan segala sisi.

Menurut Ewin, jika walikota luput terhadap masalah ini, maka jalan yang sedang diperbaiki di sejumlah titik termasuk di kawasan Medan Johor itu akan sia-sia. Jalan yang sudah diperbaiki dengan susah payah dan warga bertahun-tahun menunggu perbaikannya akan rusak kembali dalam waktu singkat. “Saya yakin ketahanan jalan yang baru diperbaiki hanya bertahan 3 bulan saja, jika lalu lintas truk tidak ditertibkan,” katanya.

Apakah Rahudman mau upaya pembangunan dan penataan kembali kota ini hancur sia-sia, hanya karena satu Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKP) seperti Dinas Perhubungan tidak mendukung SKPD lain seperti Dinas Bina Marga yang telah memperbaiki jalanjalan rusak atas perintah wali-

kota sendiri?

Untuk itu, lanjut warga Jalan KaryaWisata yang lega jalannya telah dibenahi kembali oleh Dinas Bina Marga, walikota harus turun tangan mengatur lalu lintas truk dari hulu sampai hilir kota ini agar jalan yang sudah diperbaiki tahan bertahun-tahun. Kapasitas jalan di sini, katanya, hanya diperuntukkan kendaraan maksimal truk-truk kecil berbeda dengan jalan inti kota, apakah jalan Medan, negara atau provinsi seperti di Jalan Sisingamangaraja dan Ringroad.

Walikota jangan berlarutlarut membiarkan keteledoran kinerja satu SKPD yang berdampak terhadap rusaknya pondasi dasar yang sedang akan dibenahi kembali untuk kelanjutan pembangunan dan penataan kota yang sedang digalakkan SKPD lain, atas dasar komitmen yang telah digariskan walikota dan disepakati pimpinan SKPD-SKPD. Hancurnya jalan selama ini, selain diduga mutunya asal-asalan dan lepas dari pengawasan SKPD sebelumnya bernama Dinas PU, SKPD satu dengan lainnya tidak sinergi dan mendukung program pembangunan infrastruktur dan pelayanan masyarakat.

Kasus itu termasuk terlihat pada kerusakan jalan-jalan antara lain Jalan Karya Jaya, Mandala

By Pass, Denai, Jalan Alfalah,

kawasan Jalan Sembada, Jalan Karya Wisata sekitarnya Sementara itu, Kadis Bina Marga Kota Medan, Gindo Hasibuan, yang ditemui sedang memimpin penataan saluran drainase di Jalan Krakatau, setuju lalu lintas truk yang masuk ke kota harus segera ditertibkan.

“Saya yakin sekali Pak Walikota sangat mendukung penertiban lalu lintas truk bertonase di atas 10 ton yang selama ini bebas masuk kota, sehingga membuat jalan-jalanhancur,”ujarnyaseraya menambahkan truk-truk itu saat ini marak beroperasi melintasi jalan kota terutama mengangkut material Galian C di perbatasan Deliserdang-Medan.

Gindo mengatakan, jika lalu lintas truk tidak ditertibkan, maka umur jalan hanya bertahan 3-4 bulan. Namun, jika keluar masuk truk dapat ditekan, jalan yang sedang diperbaiki bisa bertahan lama seperti Jalan Karya Jaya dan Karya Wisata sekitarnya, Jalan Ahmad Tahir/ Mandala By Pass, Jalan Denai dan lain-lain yang saat ini terus diawasi mutu dan pekerjaan rehabilitasinya. Khusus di Jalan Karya Wisata dan Karya Jaya, di sana juga akan ditata dan dibangun kembali saluran drainase agar air tidak menggenangi jalan.

Gindo mengakui penyebab kerusakan jalan di Kota Medan, salah satunya, truk bertonase tinggi leluasa masuk kota. (m15)

KBM Lima Hari Dinilai Kurang Maksimal MEDAN (Waspada): Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) yang menerapkan lima hari efektif belajar dinilai kurang maksimal dalam pengembangan pendidikan di Kota Medan. Dengan ketidak efektifan tersebut, Fraksi PKS DPRD Kota Medan mengusulkan agar KBM dikembalikan ke enam hari efektif belajar. Hal ini mendapat dukungan dari pengamat dan pelaku pendidikan di Kota Medan.

Pada awalnya gagasan untuk mengemas kegiatan belajar mengajar (KBM) menjadi lima hari, timbul karena pada hari keenam diharapkan juga memberikan waktu istirahat kepada para siswa tanpa mengurangi jam belajarnya. Jam belajar itupun dialokasikan kepada kegiatan ekstrakurikuler di sekolah, yang diharapkan mampu memberikan tambahan pengalaman sekaligus pengetahuan.

“Sebaiknya untuk mengembalikan hari belajar efektif kembali menjadi enam hari, pemerintah harus mempertimbangkan dengan matang.

Jangan begitu drastis dan harus berdasarkan analisis lapangan,” ujar pengamat pendidikan, Prof. Selamat Triono Ahmad, PhD, Selasa (29/9).

Prof. Selamat mengatakan, bagi sekolah yang memang

terdapat fasilitas yang mendukung di dalamnya untuk menggelar berbagai kegiatan ekstrakurikuler, tentunya akan berpengaruh terhadap siswanya yang telah menjalani kegiatan tersebut. Namun, saat ini sekolah-sekolah di Kota Medan lebih banyak yang tidak memiliki fasilitas lengkap untuk menunjang KBM lima hari efektif belajar. “Lebih bagus dikembalikan ke enam hari efektif,” terang Prof. Selamat yang juga Pembantu Rektor I Unimed.

Pengembalian tersebut, lanjutnya, harus disertai analisis yang pasti dan tepat. Jadi semua pihak tak ada yang dirugikan maupun yang diuntungkan secara sepihak dengan adanya perubahan KBM ini.

Hal senada juga diungkapkan Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Prof. Chairuddin P Lubis DTM&H Sp.A(K).

Dia mengatakan, sebelum pemerintah melakukan perubahan harus terlebih dahulu dilakukan pengkajian-pengkajian yang membandingkan antara KBM lima hari efektif dengan enam hari efektif.

Menurutnya, enam hari belajar efektif lebih baik dari lima hari efektif belajar. “USU saja menerapkan enam hari efektif belajar,” terangnya.

Ketua Dewan Pendidikan

Kota Medan, Mutsyuhito Solin mengatakan, sebelum melakukan perubahan sebaiknya DPRD mempelajari dulu tentang kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP).

Dalam KTSP, lanjut Solin, terdapat kaidah-kaidah yang mengatur jam-jam efektif belajar. Keputusan menteri tentang standar pengelolaan pendidikan yang menyatakan satu kelas itu maksimal 32 orang, saat ini satu kelas banyak yang diatas 40 orang. “Jadi jangan hanya efektif belajarnya saja yang dikaji,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Medan, Hasan Basri mengatakan, pihaknya tengah melakukan pembentukan tim survei untuk melihat apakah kebijakan lima hari efektif sudah sesuai dengan hasil yang diharapkan. “Awal Oktober, tim survey kita akan bekerja,” kata Hasan.

Hasan juga menyebutkan, jika hasil survei menyimpulkan enam hari efektif lebih baik daripada lima hari maka akan dikembalikan ke enam hari, namun harus dengan persetujuan walikota Medan. “Inikan aspirasi masyarakat yang harus kita tampung, jika masyarakat menyatakan lebih baik enam hari, maka akan kita kembalikan,” terangnya. (m41)

Halal Bi Halal Bank Sumut MEDAN (Waspada): Wagubsu H Gatot Pujonugroho, ST memimpin doa untuk keselamatan dan kesehatan Gubsu H Syamsul Arifin, SE terkait ulang tahun ke-57 Gubsu, pada acara halal bi halal Keluarga Besar Bank Sumut di kediaman Dirut Bank Sumut H Gus Irawan Pasaribu, Jumat (25/9) malam.

Hadirin dari berbagai kalangan, di antaranya Kapoldasu Irjen Pol Drs Badrodin Haiti, Komisaris Utama Bank Sumut H Djaili Azwar, ulama dan pemuka agama di antaranya Prof DR HM Sjahrin Harahap, para direksi dan pimpinan cabang Bank Sumut se-provinsi ini dan cabang Jakarta, sejumlah anggota DPRD Sumut dan Medan, para bankir, pengusaha dan lainnya, tampak khusyuk dan khitmad mengikuti doa yang dipimpin Wagubsu.

Halal bi halal keluarga besar

Bank Sumut yang juga dihadiri keluarga besar Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) di Komplek Taman Setia Budi Indah Medan tersebut bertepatan dengan hari kelahiran Gubsu, 25 September.

“Hari ini merupakan hari bersejarah bagi pemimpin kita, Bapak H Syamsul Arifin, SE, yang hari ini genap 57 tahun.

Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kesehatan dan keselamatan bagi beliau memimpin Sumut dan kita komit mendukung kepemimpinan beliau. Amin,” ujar Wagubsu.

Halal bi halal keluarga besar Bank Sumut berlangsung meriah namun tetap khidmat dan penuh kekeluargaan. Di selingi acara hiburan band Bank Sumut dengan lagu-lagu religius, hadirin juga mendengarkan tausyiah yang cukup bernas, intinya membahas pentingnya

digerakkan potensi umat dalam pengembangan ekonomi Syariah termasuk potensi zakat, infaq dan sedekah.

Pada acara bertema “Bersama Membangun Umat” tersebut, Dirut Bank Sumut H Gus Irawan Pasaribu mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak demi kemajuan bank milik masyarakat Sumut ini.

“Alhamdulillah kinerja keuangan Bank Sumut tiga tahun terakhir cukup baik. Kami sangat mensyukurinya. Salah satu implementasi rasa syukur itu, kami bersepakat membayar zakat dengan memotong 2,5 persen dari gaji setiap bulan, sehingga terkumpul lebih kurang Rp1,5 miliar setahun.

Kami juga membentuk Lembaga Amal Zakat (LAZ) Bank Sumut dan penyaluran zakat itu ada yang konsumtif dan produktif,” tuturnya. (m19)

Waspada/Ist

HALAL BI HALAL: Wagub H Gatot Pujonugroho, ST di dampingi Dirut Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu, Kapoldasu Irjen Pol Badrodin Haiti dan Komisaris Utama Bank Sumut H Djaili Azwar, pada acara halal bi halal Bank Sumut,Jumat (25/9) ,di Komplek Taman Setia Budi Indah Medan.

Waspada/Ist

DILANTIK: Pejabat eselon III di lingkungan Pemprovsu yang dilantik Gubsu diwakili Sekdaprovsu RE Nainggolan, MM di Aula Martabe Kantor Gubsu, Rabu (30/9).

97 Pejabat Eselon III Pemprovsu Dilantik MEDAN (Waspada): Sekdaprovsu DR RE Nainggolan, MM atas nama Gubsu melantik dan mengambil sumpah 97 pejabat eselon III di lingkungan Pemprovsu, Rabu (30/9) di Aula Martabe Kantor Gubsu.

Pelantikan ke-97 pejabat ini sebagai kelanjutan pengisian jabatan struktural eselon III sesuai Perda No.7,8,9 Tahun 2008. Mutasi ini didasarkan kepada usul pimpinan unit organisasi juga telah dipertimbangkan sesuai mekanisme di Baperjakat.

Hadir pada pelantikan

tersebut di antaranya Asisten Tatapraja Hasiholan, SH, Asisten Ekbang Drs Djaili Azwar, MSi, Asisten Kesos Drs Asrin Naim dan sejumlah pimpinan SKPD. Gubsu dalam arahannya menyebutkan, mutasi ini dilakukan semata-mata dalam upaya pembinaan dan pengembangan karier PNS. Untuk itu diharapkan, pelantikan ini agar dipandang disikapi secara positif karena dalam waktu dekat juga akan terus ditindaklanjuti dengan mutasi jabatan eselon III pada SKPD lainnya

dalam rangka memenuhi tuntutan organisasi.

“Sebab dengan semakin berkembangnya tatanan kehidupan masyarakat akan semakin spesifik beban kerja yang dihadapi setiap unit organisasi,” ujar Gubsu.

Adanya tuntutan ini, kata Gubsu, sudah barang tentu membutuhkan pelaksanapelaksana yang memiliki kepribadian serta kemampuan teknis yang tinggi sehingga diharapkan adanya keserasian antara sikap dengan sifat tugas yang spesifik tersebut. (m19)

Gubsu: PWI Sumut Harus Terus Tingkatkan Kualitas Wartawan MEDAN (Waspada): Gubernur Sumut Datuk Sri H. Sjamsul Arifin, SE mengingatkan Pengurus PWI Cabang Sumut harus terus meningkatkan kualitas wartawan Sumut sehingga mampu mengikuti arus kemajuan teknologi serta mencermati proses pembangunan yang sedang dilaksanakan di daerah ini.

“Saya ingin PWI tetap jadi garda terdepan peningkatan kualitas wartawan di Sumut,” kata Gubsu di Gubernuran, Selasa(29/9), ketika menerima Ketua PWI Sumut HA Muchyan AA didampingi Wakil Ketua Bidang Kesra Drs. M. Syahrir, Sekretaris H. Hermansjah, SE dan Bendahara Suwandi Sulaiman, SH yang melaporkan keberangkatan dua Pengurus PWI Sumut mengikuti Sidang Umum Confederation of

Asean Journalist (CAJ), 30 September - 4 Oktober di Kuala Lumpur, Malaysia.

Sjamsul yang didampingi Kepala Dinas Kominfo Sumut Drs. H. Eddy Sofian, MAP dan Kepala Biro Binsos Drs. H. Habullah Lubis mengatakan undangan untuk PWI Sumut mengikuti, sidang umum CAJ merupakan kepercayaan yang sangat luar biasa dan menjadi kebanggaan bagi Sumut. Dia minta kesempatan itu digunakan untuk menambah pengalaman yang bisa diterapkan di daerah ini.

Ketua PWI Sumut HA Muchyan AA dalam pertemuan itu mengatakan delegasi Indonesia yang mengikuti Sidang Umum CAJ tersebut berjumlah 20 Orang, dua diantaranya adalah Ketua PWI Sumut dan Wakil Ketua Bidang Kesra Drs. M.

Syahrir. PWI Sumut adalah satusatunya PWI Cabang yang di undang mengikuti CAJ itu, karena dianggap sebagai cabang yang manajerialnya sangat bagus serta memiliki akses yang sangat baik dengan mitra kerja terutama pemerintah daerah.

Dalam pertemuan itu, Muchyan juga menyampaikan berbagai program yang akan dilaksanakan PWI Sumut dalam waktu dekat yakni Peningkatan Status Keanggotaan, mengikuti Training Of Trainers (TOT) di Puncak Bogor mengikuti Pelatihan Manajemen Teknologi Komunikasi di Jakarta, Pelatihan KEJ bagi wartawan radio dan televisi serta Hari Pers Nasional/Porwanas di Palembang dan persiapan menghadapi Konferensi PWI Cabang Sumut pertengahan tahun 2010. (rel/m08)

Konsul AS Akan Lakukan Pertukaran Dosen Dengan USU MEDAN (Waspada): Rektor USU, Prof. Chairuddin P Lubis, DTM&H Sp.A(K) menerima kunjungan Konsul Amerika Serikat di Medan Mr. Stanley Harsha di ruang kerja Rektor Gedung Kantor Pusat Administrasi Universitas di Kampus USU, Senin (28/9).

Kabag Humas USU, Bisru Hafi S.Sos, MSi mengatakan, kunjungan Konsul Amerika Serikat Mr Stanley Harsha ke USU merupakan kali pertama dilakukannya sejak beliau menjabat sebagai Konsul AS di Medan. Namun pada saat belum menjabat sebagai konsul beliau sudahseringberkunjungkeUSU. Menurut Bisru, kehadiran Konsul AS tersebut dalam rangka beramah tamah dengan Rektor USU sekaligus menjajaki peluang pembinaan kerjasama antara kedua belah pihak khususnya di bidang pendidikan.

Dalam kesempatan tersebut, Rektor USU Prof. Chairuddin P Lubis, DTM&H Sp.A(K) menyampaikan beberapa informasi tentang perkembangan

USU kepada konsul Amerika tersebut. Di samping itu Rektor juga berharap agar pihak Konsul AS dapat menjembatani hubungan USU dengan para pihak yang dapat membantu pengembangan fasilitas laboratorium dan peningkatan kemampuan praktisi para dosen USU. Sehingga para dosen mendapatkan pengayaan khazanah keilmuannya baik secara teoritis maupun praktis.

Rektor juga berkeinginan agar Konsul AS dapat memberikan dukungan terhadap peningkatkan pengetahuan dan pemahaman entrepreneurship di kalangan mahasiswa USU melalui pengembangan program kerjasama di bidang kemahasiswaan.

Sementara itu, Konsul Amerika Serikat, Mr Stanley Harsha manyatakan, USU sebagai salah satu universitas yang terpenting di Indonesia. Sangat penting melanjutkan bekerjasama dan kerjasama itu ditingkatkan lebih tinggi lagi. Kerjasama dalam beberapa bidang penting

seperti di bidang dimana bisa melatih mahasiswa supaya mereka kalau sudah tamat bisa langsung masuk lapangan kerja.

“Kita akan berusaha untuk mencari ahli-ahli dan dosendosen dari Amerika untuk pertukaran dalam rangka pengembangan USU. Kami sangat punya perhatian yang cukup dalam hal ini,” kata Mr. Stanley.

Pada akhir pertemuannya dengan Konsul Amerika tersebut, Rektor USU Prof Chairuddin mengharapkan agar kedepannya pertemuan ini bisa diperluas dengan mengikutsertakan para dekan di fakultas yang ada di lingkungan USU. Selepas acara beramah tamah dengan Rektor USU Konsul Amerika Serikat di Medan Mr. Stanley Harsa berkeinginan untuk berkeliling kampus guna melihat ragam fasilitas kampus yang tersedia seperti perpustakaan dan lainnya dengan didampingi Kepala Perpustakaan dan Pusat Informasi USU Drs. A Ridwan Siregar, SH MLib. (m41)

Baru Dua Mobil Dinas DPRDSU Dikembalikan MEDAN (Waspada): Meski masa jabatan sudah berakhir, masih banyak anggota DPRD Sumut periode 2004-2009 belum mengembalikan mobil dinas.

Tercatat hingga kemarin, baru dua orang yang sudah mengembalikan mobil dinas tersebut ke sekretariat dewan.

Dua mobil dinas yang dikembalikan ke Sekretariat DPRDSU adalah mobil Toyota Prado BK 2 yang dipergunakan mantan ketua DPRDSU dan mobil Toyota Kijang BK 9 C yang dipergunakan mantan sekretaris FKS. Sedangkan mobil yang masih belum dikembalikan diantaranya mobil Toyota Sedan Altis BK 2 A, BK 2 B dan BK 2 C yang dipergunakan para mantan wakil ketua DPRDSU. Kemudian mobil Toyota Kijang Inova BK 1208 K, BK 9A yang dipergunakan mantan ketua dan sekretaris Fraksi Partai Golkar.

Mobil Toyota Kijang Innova BK 1134 K dan BK 9 Q yang di-

pergunakan mantan ketua dan sekretaris FPPP. Mobil Toyota Kijang Inova BK 1202 K dan BK 9 J yang dipergunakan mantan ketua dan sekretaris FPDIP. Mobil Toyota Kijang Innova BK 1187 K dipergunakan mantan ketua Fraksi FKS, Toyota Kijang Innova BK 1130 K dan BK 1983 H yang dipergunakan mantan ketua dan sekretaris FP Demokrat, Toyota Kijang Innova BK 1131 K dan BK 9 G yang dipergunakan mantan ketua dan sekretaris Fraksi PAN. Kemudian, Toyota Kijang Innova BK 1132 K dan BK 1982 H yang dipergunakan mantan ketua dan sekretaris FPBR, Innova BK 1195 K dan BK 9 F dipergunakan mantan ketua dan sekretaris Fraksi PDS serta Innova BK 1191 K dan BK 8 Q yang dipergunakan mantan ketua dan sekretaris Fraksi Gabungan.

Selain itu, ada juga mobil dinas yang dipergunakan ketuaketua komisi DPRDSU dan belum dikembalikan, yakni

mobil Toyota Kijang BK 1008 H dipergunakan mantan ketua Komisi A, Toyota Kijang BK 1354 H dipergunakan mantan ketua Komisi B, Toyota Kijang BK 1333 H dipergunakan mantan ketua Komisi C, Toyota Kijang BK 1359 H dipergunakan mantan ketua komisi D, Toyota Kijang BK 1334 H dipergunakan mantan Ketua Komisi E, serta Toyota Kijang Inova BK 1193 K yang dipergunakan mantan ketua BKD. Sementara itu, mantan wakil ketua DPRDSU periode 2004-2009, Hasbullah Hadi, membenarkan status mobil dinas tersebut adalah pinjaman dan harus dikembalikan ke sekretariat dewan.

“Meski UU membolehkan mobil itu untuk dilelang kepada pengguna terakhir, yaitu anggota dewan itu sendiri, namun tetap harus dikembalikan terlebih dahulu,” kata Hasbullah yang berjanji akan segera mengembalikan mobil dinas miliknya.(h11)

WASPADA

Kamis 1 Oktober 2009

Medan Metropolitan

Dua Warga Jakarta Produksi Ekstasi Terancam Hukuman Mati MEDAN (Waspada): Dua warga Jakarta didakwa memproduksi pil ekstasi secara terorganisir di Medan terancam hukuman mati di Pengadilan Negeri Medan, Rabu (30/9).

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Dwi Meily Nova menjerat kedua terdakwa yakni, Tomy Chandra alias Ahen, 30, warga Jakarta Barat dan Tjai Tjin Ko alias Hendri alias Sofian Tahar, 54, warga Jakarta Selatan, dengan pasal 59 ayat (2) UU RI No 5 tahun 1997 tentang psikotropika golongan I dengan ancaman maksimal hukuman mati dan seumur hidup.

Pada persidangan perdana itu, JPU dihadapan majelis hakim diketuai Panusunan Harahap, SH mengatakan, dalam perkara itu, pihaknya menyita barang bukti sebanyak 52 aneka ragam bahan pembuat pil ekstasi. Antara lain, cairan metanol, BMK, metaline, serbuk MDM, tepung, dan alat cetak pil ekstasi.

Dalam dakwaannya, JPU menguraikan, kedua terdakwa secara bersama-sama dan terorganisir memproduksi psikotropika golongan 1 di Jl. Karakatau kompleks pertokoan Krakatau Multi Center No 16 R, Kel. Tanjung Mulia, Medan Labuhan.

Aktivitas kedua terdakwa terbongkar, Rabu 20 Mei 2009 sekira pukul 09:00, setelah petuga kepolisian yang meneriman informasi menggerebek ke kompleks Multi Center No 16 itu.

Dari dalam kamar mandi gedung itu, selain menangkap kedua terdakwa, polisi juga menemukan barang bukti bahan pembuat pil ekstasi berupa cairan minyak kimia dan serbuk yang siap dicetak dan 66 butir ekstasi warna pink.

Berangkat penggerebekan itu, polisi selanjutnya bergerak menuju Hotel Arya Duta Jln Maulana Lubis tempat para terdakwa menginap. Di hotel itu, juga polisi menyita sejumlah barang bukti, antara lain uang, tiket pesawat, kartu ATM, dan paspor.

Selanjutnya, kata JPU, polisi yang mengembangkan kasus itu berhasil menangkap Senianto alias Ahok (berkas terpisah) yang dijerat pasal 71 yo 61 ayat huruf c UU No 5 1997. diduga sebagai pendana operasional pembuatan pil ekstasi itu hingga bisa dipasarkan.

Atas dakwaan JPU, itu, Penasehat hukum kedua terdakwa, Tengku Fitra Yufina, SH dan Themis Simaremare mengatakan akan mengajukan eksepsi. Majelis hakim kemudian menunda sidang 12 Oktober 2009. (h05)

Dua Pengedar Shabu Ditangkap MEDAN (Waspada): Dua pengedar narkoba jenis shabushabu (SS) ditangkap Poltabes Medan dari Jalan Deli Tua Gang Sejarah, Kab. Deli Serdang, saat dilakukan transaksi, Selasa (29/9) malam.

Dari kedua tersangka Zulham, 35, warga Jalan Amaliun Medan dan Zohari, 33, warga Jalan Tuar Medan Labuhan, disita barang bukti 1 ons SS. Informasi di Mapoltabes, Rabu (30/9), penangkapan berawal petugas menerima laporan dari masyarakat di Jalan Deli Tua ada dua pengedar narkoba sedang bertransaksi.

Berdasarkan informasi tersebut, petugas turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan dan merasa curiga melihat kedua tersangka lalu meringkusnya. Saat diperiksa dari saku celana tersangka ditemukan SS seberat 1 ons.

Selanjutnya polisi memboyong kedua pengedar tersebut ke Mapoltabes Medan untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut. Di kantor polisi tersangka mengaku, barang haram itu diperolehnya dari salah seorang temannya yang sampai saat ini masih diburon.

Rencananya, narkoba tersebut akan diedarkan kepada konsumen yang biasa membeli. Selain mengedarkan barang haram itu, kedua tersangka juga mengaku mengkonsumsinya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya sekaligus guna dilakukannya pengembangan, kini kedua tersangka dijebloskan dalam sel Mapoltabes Medan. (m39)

Pria Mabuk Tewas Ditabrak KA MEDAN (Waspada): Diduga mabuk berat akibat terlalu banyak mengkonsumsi minuman keras, seorang warga Jalan Gaharu Medan, tewas ditabrak Kereta Api (KA) di perlintasan rel Jalan Gaharu, Rabu (30/9) siang.

Informasi di lapangan, kejadiannya berawal, Riadi, 40, yang sudah mabuk berat sedang berjalan di perlintasan rel KA kawasan Jalan Gaharu Medan sekira pukul 11:30. Karena sudah tidak tahan berjalan, maka korban berbaring diatas rel.

Tanpa disadarinya, kepala Kereta Api (KA) yang hendak mengambil gerbong melintas. Akibatnya, Riadi terlindas dan tewas di tempat dengan kondisi mengenaskan tubuh dan kepala terpisah. Warga sekitar yang melihat peristiwa tersebut langsung menghubungi pihak kepolisian.

Berdasarkan laporan warga, pihak kepolisian langsung datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan pengamanan dan kemudian mengevakuasi jenazah korban ke Rumah Sakit Umum Pirngadi Medan guna dilakukannya outopsi atau visum.(m39)

Penjual VCD Porno Diciduk MEDAN (Waspada): Seorang penjual VCD porno diringkus petugas Polsekta Medan Area di Jalan Denai Medan, Selasa (29/9) sore. Dari tersangka Haryono, 26, polisi menyita 32 keping VCD porno.

Informasi yang diperoleh di kepolisian menyebutkan, petugas Intel Poldasu bekerjasama dengan Reskrim Polsekta Medan Area yang dipimpin langsung AKP Juliani, meringkus tersangka Haryono ketika sedang menunggu calon pembeli di kawasan Jalan Denai.

Dari tersangka Haryono, kata AKP Juliani, pihaknya menyita 32 keping VCD porno sebagai barang bukti. “Tersangka Haryono masih diperiksa intensif, sedangkan pemasok utama VCD porno yang sudah diketahui identitasnya masih diburon,” sebut Kapolsekta Medan Area itu kepada Waspada, Selasa malam.

Menurut Kapolsekta, penangkapan tersebut berawal dari informasi masyarakat yang menyebutkan tersangka Haryono sudah lama menggeluti bisnis film porno di kawasan Jalan Denai Sukaramai.

“Siapa saja jaringan pengedarnya masih dalam penyelidikan,” jelas AKP Juliani seraya menambahkan pihaknya masih memburon pemasok utama VCD porno tersebut. (cat)

Perampok Dihajar Massa MEDAN (Waspada): Seorang perampok babak belur dihajar massa usai beraksi di Jalan HM Joni Pasar Merah Medan, Rabu (30/9) siang. Dalam kondisi ‘bonyok, tersangka M Yusuf alias Usuf , 21, warga Jalan Seksama Gg Suka Medan, digelandang ke sel Polsekta Medan Area.

Selain mengamankan tersangka, polisi juga menyita 1 unit sepeda motor tanpa nomor plat yang digunakan untuk merampok dan 10 gram kalung emas milik korbannya. Korban perampokan, Desi, 26, warga Jalan Pasar Merah Gang Budi Medan, telah melaporkan kasus perampokan tersebut ke Polsekta Medan Area.

Dalam pengaduannya kepada polisi, Desi menyebutkan, sekira pk 09:30, korban bersama temannya sama-sama mengendarai sepeda motor ke luar dari swalayan Bahagia bermaksud pulang ke rumahnya. Namun, baru beberapa meter ke luar dari lokasi parkir swalayan tersebut, tiba-tiba tersangka Usuf mendekati korban dari arah belakang. Begitu berada di dekat korban, tersangka Usuf langsung ‘menyambar’ kalung emas yang berada di leher korban.

Merasa dirinya jadi korban rampok, Desi spontan berteriak dan mengejar pelaku bersama temannya. Sesampainnya di depan kampus Swadaya korban berhasil mengejar tersangka dan meneriaki rampok. Beberapa warga yang mendengar teriakan korban langsung mengepung dan menangkap tersangka Usuf.

Kemudian perampok kambuhan ini dihajar massa hingga bagian wajahnya lembam-lembam.

Petugas Polsekta Medan Area yang kebetulan sedang melakukan patroli berhasil mengamankan tersangka Usuf dari amukan massa lainnya sekaligus menggelandangnya ke tahanan Polsekta Medan Area.

“Dari tersangka Usuf, polisi menyita 10 gr kalung emas sebagai barang bukti, sedangkan tersangka masih dalam pemeriksaan intensif,” jelas Kanit Reskrim Polsekta Medan Area, Iptu Roni Simanjuntak kepada Waspada. (cat)

11 Hari Ini Calhaj Manasik Haji Akbar MEDAN (Waspada) : Hari ini, Kamis (1/10), ribuan calon jamaah haji akan mengikuti manasik haji akbar diselenggarakan Depag Medan bersama KBIH. Setidaknya ada 2.538 jamaah akan mengikuti kegiatan ini yang dimulai sejak pukul 09 Wib. “Diharapkan seluruh Calhaj bisa hadir mengikuti kegiatan yang rutin dilaksanakan ini. Bukan saja sebagai jalinan keakraban antar jamaah tetapi untuk saling memberikan informasi tentang pelaksanaan ibadah haji termasuk hal-hal yang harus diikuti oleh jamaah, termasuk program suntik meningitis,” kata Kandepag Kota Medan, Drs Abd Rahim, Rabu (30/9).

Rahim mengatakan, program manasik ini rencananya akan dihadiri oleh Walikota Medan, Drs Rahudman dan Sekdako, Drs Edlin Zulmi serta Ketua MUI Kota Medan dan pihak DPRDD. Program ini sebut dia, belum seperti pelaksanaan beberapa waktu lalu yang memberikan uang tali asih kepada para Calhaj, sebagai bentuk dukungan kepada mereka. “Tahun ini, belum ada kesepakatan pemberian tali asih itu,” sebutnya.

KBIH Pemprovsu Sementara itu KBIH Pemprovsu melalui Wakil Ketua, Drs H.M SukriYusuf yang datang ke Redaksi Waspada menyebutkan, jamaah dari lembaga itu akan mengikuti manasik akbar, setelahnya melakukan suntik meningitis di Dinas Kesehatan Kota Medan dengan membawa KTP dan bukti pelunasan ongkos naik haji.

Sedangkan manasik berikutnya akan dilaksanakan tanggal 3 s/ d 4 Oktober.

“Kami berharap seluruh jamaah yang bergabung di KBIH ini ikut serta manasik dan suntik menangitis di Klinik Bestari Dinas Kesehatan Kota Medan,” kata Sukri sembari menyebutkan jumlah jamaah dari KBIH ini ada 125 orang. (m36)

Waspada/ME Ginting

LAHAN BARU: Seorang pedagang sayur sudah mulai menempati lahan baru yang disediakan Pemko Medan untuk pedagang Jalan Sutomo di lahan bekas gedung RRI di Jalan Bulan. Namun, belum semuanya terisi karena sebagian pedagang masih enggan berjualan di tempat itu karena kondisinya belum layak ditempati. Foto diambil, Rabu (30/9).

Pedagang Sutomo Enggan Menempati Lapak Baru MEDAN (Waspada): Pasca penertiban yang dilakukan Pemko Medan, pedagang badan jalan (PBJ) di Jalan Sutomo Medan masih enggan menempati lapak berjualan yang baru disediakan Pemko di lahan eks gedung RRI Jalan Bulan.

Mereka menilai tempat lokalisasi itu belum layak ditempati karena tanah penimbunan masih lembab.

“Bagaimana kami berjualan di lahan baru itu kalau kondisi tempatnya masih memprihatinkan. Batu-batu besar masih berserakan di mana-mana dan tanah penimbunan masih lembek. Selain itu, kondisi jalan menuju lokasi itu seperti kubangan,” kata seorang pedagang, Mardiana Br Harahap kepada Waspada, Rabu (30/9).

Menurut Mardiana, pener-

tiban yang dilakukan Pemko terlalu terburu-buru. Seharusnya sebelum melakukan penertiban, lanjutnya, terlebih dahulu Pemko menyediakan tempat yang layak bagi pedagang.

“Kami bersedia ditertibkan, tapi tolong sediakan lahan yang layak untuk ditempati,” ujarnya.

Mardiana mengatakan, lahan yang disediakan Pemko di eks gedung RRI sudah solusi

baik. Namun diharapkan jalan menuju pasar itu segera diperbaiki.

Untuk itu, lanjutnya, Pak Walikota secepatnya memperbaiki jalan ke lahan yang baru agar pembeli tetap berbelanja di lokalisasi pedagang. Jika tidak diperbaiki, pedagang akan menderita kerugian.

Demikian juga pedagang yang berada di Pasar Sukaramai.

Sejumlah pedagang mulai kembali turun ke badan jalan karena Pemko belum melakukan penataan di dalam pasar formal.

“Bagaimana kami bertahan di dalam pasar itu, sementara penataan dari Pemko belum berjalan. Seharusnya kalau memang pasar ini dilihat tertata, Pemko harus renovasi gedung pasar. Setelah itu, semua peda-

gang di atas trotoar dimasukkan ke dalam,” kata Anto, pedagang di Pasar Sukaramai.

Anto menjelaskan, geberakan Pj Walikota Medan, Rahudman Harahap, dengan menertibkan PBJ bukan merupakan solusi yang baik. Jadi, Pemko seharusnya terlebih dahulu merenovasi pasar dan semua pedagang di atas trotoar dibongkar.

“Saat ini pedagang yang ada di dalam Pasar Sukaramai tidak bersedia membayar retribusi bulanan karena Pemko tidak konsekuen. Kalau pedagang di atas trotoar dibiarkan, maka jualan pedagang yang di dalam tidak laku. Soalnya pembeli lebih memilih yang dekat jalan daripada masuk kedalam pasar yang kondisinya sangat becek,” kata Anto. (h10)

Kasus Penggelapan

Jaksa: Dakwaan TW Telah Disusun Cermat MEDAN (Waspada): Pengadilan Negeri (PN) Medan, Rabu (30/9), kembali menggelar sidang lanjutan kasus dugaan penggelapan dengan terdakwa Toni Wijaya (TW) bos komplek Asia Mega Mas dengan agenda replik (tanggapan jaksa atas eksepsi).

Jaksa Penuntut Umum ( JPU) Oktario Hutapea, SH meminta majelis hakim yang diketuai Panusunan Harahap menolak eksepsi dari kuasa hukum terdakwa yang disampaikan pada persidangan sebelumnya.

Menurut Hutapea, eksepsi kuasa hukum TW menya-

takan dakwaan jaksa prematur atau tidak lengkap adalah tidak benar. “Dakwaan yang kami ajukan sudah sesuai dengan ketentuan KUHAP pasal 143,” katanya.

Sesuai pasal tersebut, ujar, Hutapea, dakwaan sudah mencakup kepada identitas, jelas dan singkat. “Itu sudah ada dalam dakwaan yang kami ajukan,” katanya.

Selain itu, alasan eksepsi yang disampaikan terdakwa jelas telah menyentuh pokok perkara, jadi dakwaan tersebut lengkap dan memenuhi ketentuan pasal 143 ayat 2 huruf b KUHP dan pasal 156 KUHP

tentang batas waktu dakwaan.

Hutapea mengatakan, dakwaan tersebut sudah disusun secara cermat, jelas dan lengkap sesuai prosedur hukum yang berlaku. Majelis hakim, usai mendengarkan jawaban jaksa atas eksepsi kuasa hukum terdakwa menunda persidangan hingga pekan depan dengan agenda putusan sela.

Seperti disebutkan dalam dakwaan, TW dijerat pasal 372 KHUPidana karena dakwaan menggelapkan 480 berbagai surat berharga.

Sebagian besar dari ratusan surat yang digelapkan terdakwa yang merupakan di

antaranya sertifikat tanah 78 Ha di Pekan Sunggal milik PT CPL, dan sejumlah surat jual beli lainnya.

Peristiwa itu terjadi 25 Juni 2008, modusnya terdakwa yang merupakan salah seorang Komisaris di PT CPL meminjam sertifikat ke pihak kepada salah satu pimpinan di perusahaan itu.

Keberatan dengan perbuatan Toni Wijaya, pihak PT CPL langsung melaporkan kasus itu ke Poltabes Medan sesuai STBL/502/II/2009 tertanggal 24 Februari 2009. Dalam perkara itu, terdakwa ditahan di Rutan T. Gusta Medan. (h05)

Generasi Muda Diingatkan Waspadai Bahaya Laten Komunis MEDAN (Waspada): Ketua DPW Pemuda Pancasila Sumatera Utara, Anuar Shah, mengingatkan generasi muda agar mewaspadai bahaya laten komunis, karena faham komunis tidak pernah berhenti untuk merebut ideologi bangsa Indonesia.

“Generasi muda dan seluruh masyarakat diminta untuk terus menerus menggelorakan semangat nasionalisme, patriotisme dan Pancasila. Kita harus menjauhkan faham komunis dan komunis tidak akan pernah ada lagi di bumi pertiwi ini,” tegas Anuar Shah (foto) kepada Was-pada di Medan, Rabu (30/ 9) siang, berkaitan dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila, 1 Oktober hari ini.

Warga dan kader Pemuda Pancasila khususnya, kata Anuar Shah, pada setiap memperingati Hari Kesaktian Pancasila, tidak hanya melakukan kegiatan seremonial saja tetapi terus berupaya melestarikan nilai-nilai luhur Pancasila, mempertahankan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan mewarisi nilai-nilai kepahlawanan.

“Malam ini, seluruh kader dan warga Pemuda Pancasila melakukan kegiatan malam renungan di Kampung Kolam, Kecamatan Percut Seituan, untuk memperingati arwah dan

jasa pahlawan yang gugur akibat keganasan PKI. Dua anggota Pemuda Pancasila tewas dibunuh gerombolan PKI di Kampung Kolam,” ujar tokoh pemuda Sumatera Utara yang akrab disapa Aweng ini.

Pada acara yang dilaksanakan setiap tahunnya itu, ketua DPW Pancasila bertindak sebagai inspektur upacara dan diikuti oleh seluruh kader, pengurus dan sesepuh Pemuda Pancasila dan Eksponen 66.

Menurut Aweng, setelah melakukan malam renungan dan memperingati kedua kader PP yang jadi korban kebiadaban PKI tersebut, semua kader PP akan melakukan konsolidasi ke seluruh basis PP agar mewas-

padai bahaya laten komunis.

Sebagaimana diketahui, 2 anggota Pemuda Pancasila tewas dibunuh oleh gerombolan PKI pada saat terjadinya peristiwa pemberontakan G-30-S PKI di Kampung Kolam pada 1964. Setelah peristiwa tersebut, dibangunlah tugu bersejarah untuk mengenang jasa dan pengorbanan kedua anggota PP yang dibunuh oleh pemberontak PKI. Pada masa tersebut, PP, rakyat dan Eksponen Angkatan 66 membasmi pemberontak PKI sekaligus menangkapi para anggota PKI. Aweng menambahkan, wajib hukumnya bagi anggota Pemuda Pancasila untuk mempertahankan ideologi Pancasila, bahkan yel-yel PP adalah Pancasila Abadi. Begitu juga soal NKRI. “NKRI adalah harga mati yang tak bisa ditawar-tawar lagi.

Kader PP akan berada di garda terdepan untuk mempertahankan keutuhan NKRI. Ketika ditanya tentang semangat patriotisme di kalangan generasi muda yang mulai menurun, Aweng sangat mengkhawatirkannya. Gejala turunnya semangat jiwa kepatriotisme generasi muda tersebut, bisa terlihat dari lagu Garuda Pancasila dan Padamu Negeri yang tidak terdengar lagi pada setiap pembukaan dan penu-

tupan acara di stasiun televisi.

Bahkan, kaum muda sekarang lebih suka dengan lagu-lagu kelompok band remaja, daripada menyanyikan lagu-lagu wajib yang mampu memberi semangat kepahlawanan.

Aweng juga mengingatkan generasi muda harus jeli melihat perkembangan politik yang ada. “Generasi muda jangan mudah terpancing dengan kegiatan politik praktis, jangan mudah terpancing isu-isu berbau SARA dan komunis karena akan membuat kita terkotakkotak,” ujar Aweng sembari mengingatkan agar seluruh potensi masyarakat terus menggelorakan semangat nasionalisme dan kepahlawanan.

Menurut Aweng, sampai kapan pun bahaya laten komunis tidak akan pernah berhenti untuk merebut ideologi bangsa ini. “Secara khusus kepada seluruh kader PP untuk tetap mempertahankan ideologi Pancasila, hidup atau mati, walau nyawa taruhannya,” tegas Aweng sembari mengingatkan generasi muda bahwa sekarang ini faham komunis telah merubah taktiknya. Kalau dulu komunis bergerak dengan cara mengepung desa dan menguasai kota, kini komunis melakukannya dengan gaya baru yakni menguasai kota. (cat)

Penerimaan Calon Tamtama Prajurit Karir TNI AU MEDAN (Waspada) : Mabes TNI Angkatan Udara (AU) menerima kesempatan kepada para pemuda Indonesia, dididik menjadi tamtama prajurit karir pria TNI Angkatan Udara.

Persyaratan yang harus dipenuhi adalah Warga Negara Indonesia (WNI), pria, beragama dan bukan prajurit atau mantan prajurit TNI/Polri dan PNS. Umur pada saat masuk pendidikan bulan Januari 2010 tidak kurang dari 18 tahun dan tidak lebih dari 22 tahun.

Berkelakuan baik dan tidak kehilangan hak untuk menjadi prajurit TNI berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap yang dinyatakan dengan surat keterangan catatan Kepolisian dari Kapolres setempat, berlaku selambat-lambatnya tanggal 31 Desember 2009.

Berbadan sehat jasmani, rohani, bebas Narkoba serta tidak berkacamata. Lulus dan berijazah serendah-rendahnya Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP).

Belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah baik selama mengikuti pendidikan lanjutan maupun 2 tahun setelah lulus pendidikan.

Tinggi badan minimal 165 Cm, berat badan seimbang, sanggup menandatangani ikatan dinas pertama keprajuritan selama tujuh tahun, terhitung mulai dilantik menjadi Prajurit Dua dan bersedia ditempatkan dimana saja diseluruh wilayah Indonesia.

Harus ada persetujuan dari orang tua/wali, bagi yang sudah bekerja harus melampirkan surat persetujuan/ijin dari kepala jawatan/instansi yang bersangkutan.

Pendaftaran dimulai 1 Oktober 2009 sampai dengan 5 Nopember 2009 di Dinas Personel Pangkalan TNI AU Medan, Jln Imam Bonjol No.43 Medan.

Pelamar harus datang/menghadap sendiri ke tempat pendaftaran dengan membawa berkas masing-masing rangkap dua lembar berupa fotocopy akte kelahiran dilegalisir pejabat berwenang(Bupati/Walikota), fotocopy KTP calon dan orang tua serta kartu keluarga dilegalisir kecamatan.

Pasphoto hitam putih terbaru ukuran 4x6 Cm (4 lembar), fotocopy ijazah terakhir sesuai persyaratan yang sudah dilegalisasi oleh pejabat setempat yang berwenang (Kakandep Diknas) bagi sekolah swasta, dan kepala sekolah yang bersangkutan bagi sekolah negeri. (m32/rel)

IAIN-SU Buka Pendaftaran PGMI MEDAN (Waspada): Institut Agama Islam Negeri Sumatera Utara (IAIN-SU) akan membuka Pendaftaran Program Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) jenjang Strata Satu (S1).

Hal tersebut disampaikan Pembantu Rektor I, Prof. Dr. Syukur Kholil, MA kepada wartawan di Aula IAIN Jalan Willem Iskandar Medan, Selasa (29/9).

Dia menyebutkan, berdasarkan surat keputusan Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Nomor: DJ.I/485/ 2009 IAIN-SU membuka pendaftaran program Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Jenjang S1, dimulai pada tanggal 1-7 Oktober 2009 dengan biaya pendaftaran Rp250.000.

Selanjutnya pada tanggal 13-14 Oktober 2009 akan dilaksanakan ujian tulis, kemudian pada 15 Okober 2009 dilakukan ujian lisan.

Pengumuman akan dilaksanakan pada tanggal 20 Oktober 2009, pendaftaran ulang pada 21-23 Oktober 2009 dan masuk kuliah pada 26 Oktober 2009.

Prof. Syukur menambahkan, syarat-syarat pendaftaran pas foto warna ukuran 3x4 lima lembar, foto copy surat keterangan hasil kelulusan ujian (SKHU) di legalisir rangkap dua, Surat Keterangan Kelakuan Baik (SKKB) dan Surat Keterangan Kelakuan Baik (SKKB) dari kepala desa/lurah bagi para pendaftar pada tahun yang lewat. (m41)

CPNS Diingatkan Melayani Masyarakat MEDAN (Waspada) : Kakanwil Depagsu, Drs H Mahya Bandar, MAP mengingatkan para CPNS agar menjadi orang yang bekerja dengan sungguh-sungguh serta disiplin dalam menjalankan tugas.

“Di samping itu harus menjadi perwakilan pemerintah melayani masyarakat sesuai dengan fungsi dan tugasnya masingmasing,” kata Maya Bandar saat menyerahkan SK CPNS sebanyak 179 orang tenaga honorer di lingkungan Kanwil Depagsu, Selasa (29/9).

Kegiatan berlangsung di aula Kandepagsu dihadiri Kasubag Hukmas dan KUB, H Solehuddin, SH dan Kabag TU Drs H.M. Idrus Hasibuan, MPd. Mahya Bandar menyebutkan, setelah menerima SK ini kiranya selalu bersyukur kepada Allah karena untuk menjadi PNS sekarang ini sangat sulit dan banyak persaingan.

Dengan perubahan status dari tenaga honorer menjadi CPNS, seluruh penerima SK, telah diikat dengan aturan dan kewajiban, di antaranya, harus masuk kerja pukul 07.30 Wib dan pulang pukul 16.00. Aturan ini harus dipenuhi, karena sebagai perwakilan pemerintah tugasnya adalah melayani masyarakat.

Kabag TU, Drs H.M Idrus Hasibuan mengatakan, jumlah tenaga honorer yang diusulkan ke Depag RI sebanyak 1970 orang, tetapi yang masuk daftar nominatif BKN sebanyak 1161 orang dan telah dilakukan pemberkasan tenaga honorer sebanyak empat tahap.

Untuk formasi tahun 2005 ada 222 orang yang melengkapi berkas 203 orang. Formasi honorer tahun 2006 tahap II berjumlah 407 orang yang melengkapi berkas 379 orang, formasi honorer tahun 2007 yakni tahap III, berjumlah 574 orang yang melengkapi berkas 512 orang. Formasi honorer tahun 2008 berjumlah 56 orang yang melengkapi berkas 42 orang dan formasi honorer tahun 2009 berjumlah 66 orang.

Untuk tahun 2009, tambah Idrus, telah diterbitkan penetapan NIP CPNS tenaga honorer sebanyak 179 orang yang bertugas di Depag kabupaten/kota antara lain : Tapteng 11 orang, Nisel 3 orang, Sergai 6 orang, Tapsel 16 orang, Madina 4 orang, Labuhan Batu 22 orang, Langkat 22 orang, Asahan 46 orang, Pakpak Barat 1 orang, T.Balai 2 orang, Tebing Tinggi 1 orang, Medan 10 orang, Binjai 6 orang, Nias 7 orang, Simalungun 10 orang, Dairi 1 orang dan Deliserdang 11 orang. (m36)

Opini

12

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

Harapan KepadaWakil Rakyat Oleh Umar Syadat Hasibuan

P

TAJUK RENCANA

Jangan Sampai Jadi Yang Terbelakang

M

ungkin masih banyak yang agak melupakan jika tanggal 1 Otober merupakan peringatan Hari Kesaktian Pancasila.

Perlunya kini disasari adalah bagaimana bangsa ini bisa mengembalikan Pancasila sebagai dasar dan arah paradigmanya yang selama ini cenderung dilupakan, bahkan mungkin hendak ditinggalkan.

Kita semua harus sadar peringatan Hari Kesaktian Pancasila perlu dijadikan media refleksi, bagaimana bangsa yang besar ini saat ini menggunakan Pancasila untuk hidup berbangsa dan bernegara. Tentunya kita semua sadar banyaknya persoalan yang terjadi seperti krisis yang berkepanjangan serta disintegrasi moral dan mental harus dapat diatasi. Dalam kondisi yang serba kebablasan, maka Pancasila tidak terhindar dari berbagai pelecehan terhadap kredibilitas dirinya sebagai dasar negara dan pandangan hidup bangsa.

Jiwa dan semangat Pancasila lahir dari pertemuan hasrat dan kehendak politik pergerakan masyarakat dan dari kesadaran pada pendiri negara ini dahulunya. Dari kancah perjuangan kemudian ditemukan bagaimana membangun sebuah kearifan kenegarawanan dalam falsafah negara Pancasila.

Hemat kita tentunya adalah nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila dikonkritisasikan secara praktis dalam kehidupan sehari-hari untuk menunjukkan kondisi objektif yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat. Dan itu yang kemudian menunjukkan bangsa ini memiliki kekuatan mental yang sesungguhnya kalau kemudian menerapkan aturan yang sesungguhnya. Namun kenyataan tentunya tidak bisa dipungkiri kini masih Intisari banyak anak bangsa yang bertarung tanpa melihat keadaan masyarakat di sekitarnya. Bahkan saling tuding secara terBangsa ini perlu mebuka sudah menunjukkan kesan kalau nyadari kembali tentang kondisi moralitas anak bangsa ini perlu dipertanyakan. arti dan makna kesatuan Dalam konstelasi masyarakat Indoyang ada terkandung danesia, memilih kesatuan-persatuan dengan mematikan kebhinekaan hanya lam Pancasila. akan menghasilkan konflik-konflik.

Sebaliknya, memilih kebhinekaan dengan mengabaikan kesatuan-persatuan ibarat melepas bermacam-macam binatang buas dalam satu kandang, sehingga akan saling menerkam. Dan itulah yang terjadi saat anak bangsa ini bertarung untuk mempertahankan yang namanya harga diri. Ada yang saling berlomba membuka aib sehingga borok di dapurpun harus diketahui publik. Pancasila amat menekankan kesatuan-persatuan, tetapi tanpa mematikan atau melenyapkan kebhinekaan. Di pihak lain, Pancasila menerima serta menghargai kebhinekaan, tetapi dalam batas tidak membahayakan atau menghancurkan kesatuan-persatuan. Kebhinekaan dalam kesatuan-persatuan, dan kesatuan-persatuan dalam kebhinekaan. Di sinilah letak kesaktian Pancasila.

Kerangka dasar kehidupan nasional yang mendasarkan diri pada Pancasila akan melihat keragaman suku, agama, ras sebagai aset atau kekayaan bangsa.

Namun, jiwa dan semangat Pancasila juga punya batas-batas yang menyangkut tetap tegaknya kesatuan-persatuan agar kebhinekaan itu tetap berfungsi sebagai kekayaan dan modal bangsa, jangan berfungsi sebaliknya. Indonesia yang berlatar belakang demokrasi ternyata menjadi sasaran empuk pencipta kekuasaan yang tidak lebih hanya untuk kepentingan diri sendiri. Bahkan bukan tidak mungkin dengan berbagai cara, orang-orang yang hanya mementingkan dirinya sendiri itu malah memilih jalan yang dianggapnya benar tanpa melihat kenyataan yang ada dari sedemikian besar ruang perspektif bangsa ini.

Tentunya di sinilah sangat dituntut sebuah kesadaran yang sangat tinggi betapa bangsa ini seharusnya bangga memiliki falsafah Pancasila sebagai dasar negara. Kalau kemudian terjadi pergolakan yang selalu saja mengatasnamakan kepentingan pribadi. Padahal kalau mau sadar tentunya kita semua tidak perlu lagi berpikir untuk mencari keuntungan semata yang berujung kepada perilaku korup yang hanya akan menghasilkan perilaku kekerasan demi mempertahankan kekuasaan.

Hemat kita, sudah saatnya anak bangsa ini punya kesadaran yang baru dan sama yakni bagaimana agar bangsa ini semakin tidak terbelakang. Tentunya mentalitas Pancasila yang mengajak kembali kepada Tuhan Yang Maha Esa, bersikap adil, musyawarah untuk bermufakat, dan kesejahteraan bersama harus benar-benar dapat dipahami dan bukan sekedar dibaca-baca kemudian dijadikan bunga tidur. Bagian dari sebuah kesadaran adalah bagaimana sebenarnya secara bersama bangsa ini bisa bangun dari keterbelakangan.****

Hubungi kami KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010.

E-mail Redaksi: redaksiwaspada@gmail.com KANTOR PERWAKILAN � Bumi Warta Jaya Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Jakarta 10340 Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. � Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C Banda Aceh 23122 Tel & Faks: (0651) 22385 � Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe Tel: (0645) 42109 � Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412

Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 6612681 Isi di luar tanggung jawab percetakan Harga iklan per mm kolom: BW Rp. 11.000,FC Rp. 30.000,Halaman depan BW Rp. 33.000,Halaman depan FC Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm

emilu legislatif 2009 telah berlalu. Hasilnya, sebanyak 560 orang (dari 11.215 orang caleg) terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2009-2014. Sekitar 65 persen lebih di antara 560 anggota DPR terpilih, merupakan wajah baru.

Komposisi para anggota dewan wajah baru ini selain dihiasai oleh para tokoh dan fungsionaris partai, mantan anggota DPR, akademisi, juga disemarakkan kehadiran wajah-wajah baru dan para artis nasional yang hanya bermodal popularitas tanpa dibarengi pengetahuan politik yang cukup.

Ada tiga hal serius yang menandai jejak politik DPR periode mendatang.

Pertama, DPR periode mendatang merupakan potret hasil seleksi dengan mekanisme pemilihan langsung berdasarkan suara terbanyak. Kedua, melihat latarbelakang yang dimilikinya, DPR periode mendatang menanggung beban krisis kapasitas kinerja. Ketiga, DPR periode mendatang juga menanggung krisis legitimasi moral dan etika politik dari periode sebelumnya.

DPR Produk Suara Terbanyak Harus diakui, penetapan suara terbanyak memang menimbulkan banyak resiko, diantaranya munculnya sorotan bahwa demokrasi Indonesia adalah demokrasi untuk orang terkenal, banyak uang, elitis, dan artis yang tidak pernah tahu tentang permasalan politik. Namun akhirnya dipilih oleh rakyat.

Jika menilik latar belakang, anggota DPR periode 2009-2014 seharusnya bisa lebih baik jika dibandingkan dengan anggota DPR sebelumnya.

Dilihat dari latar belakang pendidikan, 6,2 persen Anggota Dewan separuhnya (50 persen) berpendidikan sarjana (S-1), 41 persen lainnya berpendidikan pascasarjana (S-2/S-3). Hanya kurang dari 10 persen yang berpendidikan SLTA atau diploma (Kompas, 23/9/09).

Dari sisi usia, sosok anggota DPR kali ini relatif lebih muda. Bahkan sebagian besar masih usia produktif. Jika pada periode 2004-2009 menempatkan kalangan berusia di atas 50 tahun lebih banyak, pemilu kali ini menghasilkan anggota DPR lebih muda. Dengan komposisi usia berada pada usia 25- 50 tahun sekiranya memberikan harapan DPR nanti bisa lebih produktif dan tidak jatuh dalam krisis kapasitas yang mendorong ke arah krisis legiti-

masi keterwakilan.

Dari segi pendidikan, kapabilitas anggota DPR baru cukup nampak menjanjikan. Dengan latar belakang pendidikan tinggi yang dimiliki maka DPR kedepan akan berkualitas karena anggotanya memiliki kemampuan analisis, yang tinggi dalam merumuskan dan memutuskan suatu masalah.

Konsekuensinya, produk yang akan dihasilkan juga lebih berkualitas.

Selain itu, latar belakang ekonomi anggota DPR yang baru juga cukup baik. Sebagian besar di antara anggota DPR periode 2009-2014, 56,7 persen, memiliki latar belakang bekerja di sektor swasta atau pengusaha. Ini berarti, secara ekonomi, para anggota DPR yang baru adalah orang-orang yang berkecukupan.

Benar bahwa secara teoretis, para wakil yang berlatar belakang ekonomi berkecukupan akan memungkinkan bekerja untuk rakyat lebih baik (Kacung Marijan, 2009). Namun hal ini belum tentu menjamin bahwa mereka akan memiliki etikat baik dan memiliki kapasitas memadai dalam mengelola sumber daya politik secara maksimal.

Krisis Kapasitas Harold D Lasswell, menyatakan bahwa ”politik ialah siapa memperoleh apa, kapan dan bagaimana” (who gets what, when and how). Atas dasar ini, wajah politik kita tentu saja akan ditentukan pada sejauh mana kapasitas elit dan memahami dan mengelola kekuasaan.

Melihat komposisi wajah-wajah baru anggota DPR periode mendatang, terbersit sejumlah kekhawatiran terhadap kualitas dan kapabilitas para wajah baru ini. Faktor pengalaman, penguasaan atas masalah (core competency), kualitas kemampuan, dan kematangan berpolitik menjadi pertanyaan yang cukup serius. Apalagi tugas dan tanggungjawab yang dibebankan sungguh besar.

Bila hal ini terjadi justru akan membuat demokrasi di Indonesia kian elitis dan semakin memperlebar jarak antara rakyat dengan wakilnya. Hal ini disebabkan karena kurang mampunya (unshopisticated) para wajah baru di DPR menyerap aspirasi dan mememuhi aspirasi masyarakat.

Padahal, tanggungjawab menjadi anggota Dewan tidaklah mudah. Harus mampu melaksanakan fungsi-fung-

si yang dimiliki DPR yakni legislasi, anggaran, dan pengawasan (Pasal 20A UUD). Melihat beban berat yang harus dipikul oleh seluruh anggota Dewan maka sewajarnyalah bila banyak pihak yang menuntut keseriusan para wajah baru DPR ini dalam bekerja.

Sebagaimana pendapat Gus Dur, apa jadinya negara ini bila kualitas anggota DPR periode 2009-2014 tidak lebih baik dari Taman Kanak-Kanak,?.

Ini tentunya harus dibuktikan oleh para wajah baru DPR selama lima tahun mendatang.

Kita bisa berharap karena keberadaan wajah-wajah baru ini merupakan darah segar yang akan membawa harapan untuk selalu berpihak pada rakyat. Namun kita juga patut cemas DPR akan kembali bertambah melempem dengan banyaknya wajah baru yang tak paham dengan konstelasi politik.

Krisis Legitimasi Salah satu persoalan mendasar bagi sistem demokrasi di negeri ini adalah krisis legitimasi yang melanda lembaga legislatif selama lima tahun terakhir. Padahal,yang paling berbahaya bagi para anggota DPR adalah krisis kepercayaan rakyat. Apalagi Krisis kepercayaan terhadap anggota DPR terus berlangsung selama lima tahun terakhir. Beberapa kasus seperti kasus korupsi, perselingkuhan, menampilkan gaya hidup mewah dan boros di tengah kesenjangan kemiskinan membuat citra DPR makin terpuruk.

Krisis legitmasi DPR sering diciptakan dan pembentukannya oleh anggota DPR sendiri. Fakta membuktikan bagaimana anggota DPR terhormat kita masih sering bolos dikala sidang yang membahas soal kepentingan rakyat banyak, sering ngawur ketika membahas agenda rapat. Tidak hanya itu, sejumlah anggota DPR bahkan disinyalir ikut menjadi broker ketika berurusan dengan anggaran negara dan daerah, serta tidur dikala rapat paripurna. Ditambah lagi dengan permintaan kenaikan tunjangan kesejahteraan, gaji, biaya komunikasi, biaya perjalanan, biaya aspirasi ditambah gaji pokok, biaya rapat, biaya legislasi UU yang menyedot uang pajak rakyat.

Bagaimanapun citra parlemen mendatang akan sangat ditentukan oleh daya dorong anggotanya dalam menjaga keberimbangan kekuasaan. Rudolf Hilferding (1981) menyebutnya dengan parlementary agency yang tidak terkelola dengan baik akan menciptakan krisis hubungan antara negara dan masyarakat. Dalam krisis hu-

bungan tersebut, seringkali mendatangkan keuntungan- keuntungan tertentu bagi oknum-oknum di DPR. Dampaknya, DPR menghadapi krisis legitimasi yang hebat dari rakyat atau konstituennya. Ini tentu akan berbahaya bagi proses demokrasi kita.

Harapan Perubahan Publik masih menggantung harapan untuk lima tahun mendatang terhadap para wajah baru DPR. Apakah rakyat berharap pesimis pada anggota DPR baru yang akan dilantik pada 1 Oktober 2009?. Apakah biaya pelantikan sebesar 46,049 Milyar akan mampu ditukar dengan kinerja yang terbaik untuk rakyat?

DPR mendatang memang memang menanggung sejumlah persoalan dilematis. Pertama, sejumlah politik biaya tinggi tak dapat dipungkiri menjadi ”barrier to entry” bagi DPR periode mendatang. Melalui mekanisme penetapan suara terbanyak yang menuntut ekonomi politik tinggi, maka ada kemungkinan wajah baru anggota DPR ini terjebak “mengembalikan modal politik” yang berujung pada maraknya korupsi dan kolusi yang lebih parah dibandingkan periode sebelumnya.

Kedua, perilaku DPR lama yang masih penuh dengan budaya glamour dan perilaku amoral tentunya menjadi beban politik serius bagi DPR mendatang. Ini tentu harus benar-benar dipikirkan oleh para wajah baru DPR. Mampukah wajah baru wakil rakyat merubah citra DPR? Dengan keberadaan wajah-wajah baru di DPR seharusnya mampu memberikan sejumlah gebrakan dan penyegaran baru dalam sejarah politik Indonesia lima tahun mendatang. Inilah saatnya rakyat menatap masa depan dengan optimistis karena telah memberi kepercayaan kepada wajahwajah baru ini dan menghukum anggota DPR periode lalu yang telah gagal.

Di tengah menguatnya tuntutan transparansi, sejumlah track record para anggota DPR akan tetap dipantau oleh public melalui sejumlah media dan informasi lainnya. Seharusnya anggota DPR mendatang lebih bisa merasakan penderitaaan rakyat karena berbagai kesulitan ekonomi, akses administrasi, sosial. Inilah tantangan wajah baru anggota DPR terpilih periode 2009-2014. Untuk itu, mari kita tunggu dan kita lihat wajah politik mereka lima tahun mendatang!

Penulis adalah Kolumnis Harian Waspada

Semangat Idul Fitri Dan Fitrah Kesehatan Oleh Dr.Candra Syafei, Sp.OG

T

ujuan puasa di bulan suci Ramadhan adalah menjadikan orang-orang yang beriman menjadi manusia yang bertaqwa, manusia yang termulia. Manusia yang mempunyai jiwa yang suci yaitu jiwa yang selalu taqarrub dan berhubungan dengan Allah SWT melalui shalat dan qiyamullail. Manusia taqwa adalah manusia yang memiliki pikiran yang suci, pikiran yang dipandukan pada ayat-ayat suci Al Qur’anul karim yang dikaji dan dipelajari melalui tadarus setiap hari.

Manusia taqwa adalah manusia yang mempunyai pribadi yang suci, pribadi yang dapat mengendalikan hawa nafsu, dapat menjaga nafsu makan dan nafsu syahwat sesuai dengan hukum Ilahi. Pribadi yang dapat mengendalikan diri dalam kehidupan dunia, sehingga dapat menjadikan dirinya sebagai penguasa kehidupan dunia, bukan dikuasai oleh kehidupan dunia. Menjadikan dunia sebagai sarana untuk kebahagiaan, bukan menjual akhirat untuk kebahagiaan dunia.

Inilah pribadi shiyam di siang hari selama bulan Ramadhan yang suci.

Manusia taqwa adalah manusia yang mempunyai harta dari sumber yang halal, melalui pekerjaan dan perbuatan yang suci. Pribadi yang taqwa adalah pribadi yang selalu merasa bahwa harta kekayaan yang telah diperolehnya bukannya miliknya sendiri tetapi merupakan milik Allah yang diamanahkan kepadanya, untuk dipergunakan seperlunya, sedangkan selebihnya harus dikeluarkan untuk faqir miskin, untuk anak-anak yatim, para musafir, orang yang susah karena hutang, untuk segala sesuatu yang diperlukan demi menegakkan kalimatullah termasuk peduli sosial kese-

hatan masyarakat. Inilah maksud daripada zakat fitrah yang diwajibkan sewaktu kita mengakhiri Ramadhan.

Pribadi taqwa adalah pribadi yang mencari harta dengan jalan suci dan dapat mensucikan pendapatan serta harta kekayaan tersebut melalui sedekah, zakat harta dan zakat fitrah. Ramadhan membentuk kita menjadi manusia taqwa yaitu menusia yang mempunyai jiwa yang suci, pikiran yang suci, pribadi yang suci, harta dan pekerjaan yang suci. Manusia taqwa harus memiliki seluruh dimensi kehidupan tersebut, mengamalkan Islam secara kaaffah, secara total. Islam dalam kepribadian, Islam dalam harta kekayaan, Islam dalam mencari pekerjaan, Islam dalam kehidupan budaya, sosial, ekonomi dan politik Islam dalam pemikiran, Islam dalam seluruh dimensi kehidupan. Inilah tujuan ramadhan.membentuk manusia dalam suasana keislaman dalam seluruh sisi kehidupan.

Bukanlah manusia taqwa jika sibuk dengan shalat, umrah dan haji saja tanpa mengeluarkan zakat harta, sedangkan hartanya telah sampai pada nisab. Dia tidak pernah peduli dengan nasib faqir miskin, tidak peduli dengan keadaan orang Islam yang lain, tidak peduli dengan keadaan lingkungan yang sanitasinya buruk, bahkan malah dia termasuk pelaku pencemaran dan perusakannya, tidak peduli dengan keadaan sosial kesehatan masyarakat di lingkungannya baik di rumah tangga maupun di lingkungan kerja yang memburuk, tidak peduli kondisi buruk madrasah, pesantren, masjid, perputakaan Islam, rumah sakit Islam, surat kabar Islam, ambulans siaga Islam, sarana dakwah dan perjuangan ummat Islam yang masih memerlukan

bantuan serta uluran tangan para aghniya.

Bukan manusia taqwa jika dia sibuk berdzikir saja, sibuk membaca Al Qur’an sedangkan perbuatannya masih dipenuhi oleh hawa nafsu, oleh rasa sombong, iri hati, rakus bin tamak, kikir, angkuh, tidak peduli lingkungan, fanatis egoisme sehingga dia merasa hanya dirinya, kelompoknya, golongannya saja yang suci dan islami sedangkan yang lain semuanya salah.

Manusia taqwa adalah manusia ukhuwah, dan tawadhu’ bukan manusia sombong dan angkuh. Manusia taqwa adalah manusia yang mempunyai sikap, tingkah laku dan perbuatannya sehari-hari dapat menjadi rahmat bagi manusia yang lain sehingga dapat mengajak manusia kepada nilai-nilai Islam, inilah manusia “Rahmatan lil alamin “.

Bukan manusia taqwa , mereka yang dalam kehidupan sehari-hari hanya selalu berbuat baik kepada manusia yang lain saja tetapi dia lupa untuk baik kepada Allah melalui dzikir, shalat dan qiyamullail.

Pribadi taqwa adalah pribadi yang sempurna. Pribadi yang mempunyai jiwa dan nafsu terkendali dengan syariat agama. Pribadi yang mengambil keputusan berdasarkan pertimbangan petunjuk Allah SWT. Pribadi yang memilki harta kekayaan yang dipergunakan untuk membantu makhluk yang membutuhkan. Pribadi taqwa yang dibentuk oleh ramadhan seperti inilah pribadi yang dapat kembali kepada fitrah kemanusiaan, fitrah hamba Allah yang suci. Inilah pribadi idul fitri.

Kita harus waspada bahwasanya setelah Ramadhan berlalu, setan akan menggoda kita sehingga jiwa, pikiran dan hati kita kembali kotor dan tercemar bilamana tidak bisa menjaganya, pola hidup bersih dan sehat (PHBS).

Yang dilakukan selama berpuasa tidak berlaku lagi, nafsu kita kembali tak

terkendali, budaya berfoya-foya , keracunan makanan, merokok yang selama ini sudah mulai berkurang dilanjutkan bahkan meningkat, mengonsumsi minuman keras dan narkoba, budaya dugem, budaya korupsi dan nepotisme, budaya berbusana minim nyaris tidak menutup aurat, budaya hura-hura . Semua ini akan menjerat kita kembali menjadi manusia yang nista dan tidak sehat Sedangkan pada saat ini Pemerintah Provinsi Sumatera Utara telah mencanangkan gerakan menuju rakyat tidak sakit. Untuk itu mari kita pertahankan perilaku pribadi Rasulullah selama bulan Ramadhan, semoga Allah meridlai apa yang menjadi citacita dan apa yang hambaNya lakukan.

Selamat Hari Raya Idul fitri 1430 H. Taqabbalallahu Minna wa Minkum, Minal Aidin wal faizin.

Penulis adalah Kadis Kesehatan Sumut

SUDUT BATUAH * Mendagri: Jangan ragu ambil kebijakan - Ragu pertanda tak mampu * Rahudman:Pantas Medan kota terjorok - Makanya disebut ‘Ini Medan Bung’, he...he...he * 5 Oktober tidak ada lagi pemadaman - Ah teori?

oel

D Wak

WASPADA

Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Redaktur Opini: H. Sofyan Harahap. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan (Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Syafriwani Harahap (Luar Negeri), Setia Budi Siregar (Olahraga), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Austin Antariksa (Kreasi), Armansyah Thahir (Otomotif), Anum Purba (Wanita), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan), Denny Adil (Pelangi). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: Andi L. Said (Medan), H. Subagio PN (Sumut), S. Manik (NAD).

Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal, Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedi Sahputra (Penugasan Khusus). Dedek Juliadi, Zulfan Efendi, Tetty Rosiana, Handaya Wirayuga (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi), Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), H. Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap, Balyan Kadir Nasution (Padang Sidimpuan), Idaham Butarbutar (Gunung Tua), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah (Banda Aceh), Iskandarsyah (Aceh Besar), Maimun (Lhoksukon) Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Amiruddin (Idi), HAR Djuli, Zainuddin Abdullah (Bireuen), Bahtiar Gayo (Takengon), Muhammad Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Rusli Idham (Meulaboh), Jaka Rasyid (Blang Pidie), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Rahmad (Sinabang).

� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �

Opini

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

13

Mencermati Kematian Di Jalan Oleh DR. Dr. Umar Zein

K

ematian manusia disebabkan berbagai hal seperti penyakit, perang, bencana alam dan kecelakaan lalu lintas (darat, laut/ sungai/danau dan udara). Angka kematian akibat wabah penyakit menular selama ini selalu mendapat sorotan berbagai pihak.

Sementara, begitu banyak kematian yang terjadi di jalan, kecelakaan transportasi yang terjadi di Indonesia, yang bila dihitung jumlahnya, jauh melebihi jumlah kematian akibat wabah penyakit menular. Dan, itu terjadisetiapharidiseluruhdaerah.Kematian akibat kecelakaan di jalan akan lebih banyak lagi pada hari-hari besar seperti Hari Raya Idul Fitri dan Tahun Baru.

Fakta Dan Prediksi Sejak penemuan kendaraan bermotor lebih seabad lalu, diperkirakan sekitar 30 juta orang telah terbunuh akibat kecelakaan di jalan (road crashes). Kajian terbaru menunjukkan sekitar 1 juta orang meninggal setiap

tahun akibat kecelakaan di jalan di seluruh dunia. Angka tersebut merupakan peningkatan dari 880.000 korban kecelakaan tahun 1999 dan pada 2010 diperkirakan meningkat antara 1,1 - 1,2 juta, kemudian menjadi 1,3 - 1,4 juta per tahun pada tahun 2020. Pada periode yang sama, mobil telah membunuh lebih banyak orang daripada keseluruhan korban perang termasuk dalam dua perang dunia.

Korban kecelakaan di jalan juga lebih banyak dibandingkan korban kecelakaan angkutan udara, laut, danau, maupun kereta api. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memperkirakan pada tahun 2020 kecelakaan jalan merupakan penyebab terbesar ketiga kematian di seluruh dunia, setelah penyakit jantung dan depresi.

Di Amerika, sejak mobil ditemukan sebanyak 3 juta orang meninggal akibat kecelakaan di jalan, jauh lebih banyak dibandingkan kematian 650.000 orang Amerika akibat perang sejak perang revolusi sampai perangIrak.DiAfrika,lebihbanyakanak-anak yang mati akibat kecelakaan di jalan daripada akibat virus HIV/AIDS. Kecelakaan di jalan juga membunuh banyak orang muda (usia 15 - 44 tahun) di Afrika daripada akibat penyakit malaria.

Data Indonesia Di Indonesia, jumlah korban kecelakaan di jalan tahun 2005 mencapai 33.827 orang, dimana 36 persen (12.178 orang) meninggal

dunia. Itu berarti, diantara 100 orang yang mengalami kecelakaan terdapat 36 orang meninggal dunia. Angka tersebut juga berarti bahwa dalam satu hari terdapat 33 orang meninggal karena kecelakaan di jalan. Jika ditinjau dari golongan umur, hampir 50 persen korban berusia antara 15 - 21 tahun.

Angka sebenarnya tentu lebih besar, karena hanya kecelakaan besar saja yang dilaporkan,sedangkankecelakaanyangtejadi di perdesaan dan tempat-tempat terpencil tidak dilaporkan (under reporting data). Kecelakaan juga menimbulkan kerugian materi yang sangat besar dan kerugian imateri yang tidak terhitung seperti kehilangan produktivitas, waktu, biaya perawatan, pengobatan dan biaya sosial lainnya. Di Indonesia, kerugian materi akibat kecelakaan di jalan mencapai Rp55 miliar lebih setiap tahun.

Budaya Dan Perilaku Sama seperti penanggulangan penyakit, budaya dan perilaku manusia mempengaruhi bagaimana seseorang bersikap dan bertindak.Dalamkaitannyadengankeselamatan di jalan, seseorang yang telah terkondisi dengan budaya disiplin akan bersikap patuh terhadapaturandanetikadiperjalanan,begitu juga sebaliknya. Sejak awal sudah disadari bahwafaktormanusiamerupakanpenyebab utama kecelakan dibandingkan faktor sarana jalan, kendaraan, cuaca dan lainnya.

Umumnya, faktor kesalahan manusia

(humanerrorandimperfecthumanreliability) yang menjadi pemicu terjadinya kecelakaan jalan adalah ”three I’s”, yaitu inattention (kelengahan), illness (keadaan sakit) dan impairment (gangguan tubuh akibat minuman, obat, kelelahan, ketuaan dan lain-lain).

Di Indonesia, menurut data Dephub kesalahan terbesar (86,8 persen) setiap kecelakaan disebabkan faktor pengemudi. Sedangkan data statistik Polri mencatat angka sebesar 84 persen. Karena itu, budaya dan perilaku pengemudi kendaraan yang bersifat “aggressive driving” (pengendaraan agresif) harus segera diperbaiki dengan membudayakan cara mengemudi yang berdasarkan penguasaan teknis dan perilaku pengemudi ataupopulerdikenalsebagaidefensivedriving (pengendaraan defensif).

Bila pengemudi menjalankan hal tersebut, paling tidak akan bermanfaat bagi jaminan keselamatan pribadi dan bila lebih banyak lagi pengemudi yang menyadari hal itu,makakorbankecelakandijalandipastikan dapat dikurangi. Prinsip defensive driving didasari empat kunci utama yang dikenal dengan “four A’s of defensive driving”, yaitu alertness,awareness,attitudedananticipation.

Alertness (kewaspadaan) merupakan faktor utama yang menjamin pengendara selalu siaga dan waspada terhadap pengguna jalan lain. Bila pengemudi selalu waspada, maka dia akan bertindak benar dalam menghadapipengendaralainyangbisasajaberlaku

Tommy, Antara Ical Dan Paloh Oleh Djoko Sugiarno

M

engamati dinamika parpol besar di Indonesia memang mangasyikkan. Apa pun perubahan yang mereka lakukan selalu menimbulkan implikasi dalam konstelasi politik nasional.

Karenanya, mengamati, menduga dan main tebak hasil akhir dari sebuah dinamika parpol besar adalah permainan sela yang mengasyikkan.MenjelangMunas(lub)Golkar Oktober mendatang, kita disuguhi oleh tontonan menarik bak menyimak gajah yang berkelahi, pelanduk yang terinjak-injak.

Dua ‘gajah’ – Ical dan Paloh – yang akan bertarung,adaTommydanYuddyChrisnandi yangterseretdalampusaranpilkapol(pemilihanketuaparpol).YuddydanTommymewakili kalangan ‘pelanduk’ bukan dalam makna potensi, tetapi paling tidak dalam hal usia dan senioritas. Ical dan Paloh adalah dua dedengkot Golkar yang sudah paham betul dengan seluk beluk dan lekuk tubuh Golkar, telah berkeringat dan berjuang di dalamnya.

Akan halnyaYuddy danTommy, mereka ada-

lahjajarannextgenerationdariparapinisepuh parpol beringin. Ical dan Paloh adalah para paman mereka berdua. Kendati berjarak satu generasi, tuntutan modernisasi parpol yang mendera Golkar telah merenggangkan barisan dan memberi celah bagi para pelanduk untuk masuk dan ikut berbaris dalam jajaran kapol. ManyoroknyaYuddy danTommy banyakdibacasebagaidinamikasemata,karena keduanya masih dikesankan sebagai anak bawang.Begitulahpetapolitikseputarpilkapol Golkar yang akan datang. Pertanyaannya adalah, apakah memangYuddy danTommy itubenerananakbawang,ataujangan-jangan sudah bertunas dan berakar.

Budaya Internal Golkar Sesungguhnya, tak ada satu pedoman pun yang bias menjamin bahwaTommy dan Yuddy akan gagal menjadi kapol Golkar.

Kalaupun track record Tommy yang pernah dipenjara itu akan dijadikan weak point, toh Tommy sudah menjalani hukuman sesuai

Dedi Sahputra

Foliopini

dedisahputra@yahoo.com

Dewan Teror Ada segudang alasan baginya. Kalau mau disebut satu per satu, tak bakal kekurangan bahan. Karena merasa memiliki kekuatan, maka hanya mereka berlima saja menganggap dirinya punya hak. Hanya mereka dan orang yang mereka izinkan saja yang boleh kuat, kalau ada yang mau menyaingi kekuatan tanpa izin; musuhi, boikot, kalau perlu gempur habis-habisan.

Maka jangan heran, sejak didirikan tahun 1945, dewan ini tidak mampu mencegah 65 perang di dunia yang telah merenggut jutaan nyawa. Tidak pula punya itikad untuk menghentikan penjajahan seperti yang masih berlangsung di tanah Palestina. Alih-alih malah mengizinkan si penjajah Zionis untuk memiliki teknologi nuklir. Perlakuan yang berbeda dipraktekkan terhadap Iran atas program nuklirnya. Ditekan sampai penyet.

Habis, bandel sih, gak mau manut.

Maka dengan lantang, Kolonel Moammar Khadafi, Pemimpin Libya ini menyebut Dewan Keamanan Perserikatan BangsaBangsa (DK-PBB) sebagai ’Dewan Teror’.

Dewan ini hanya dikuasai lima negara pemilik persenjataan nuklir yakni Amerika Serikat, Inggris, China, Prancis dan Rusia. Khadafi juga mengutuk hak veto yang hanya dimiliki lima negara anggota tetap DK PBB tersebut. ‘’Hak veto itu bertentangan dengan Piagam (PBB). Kami tidak menerima itu dan tidak mengakuinya,’’ kata Khadafi membangunkan sejumlah delegasi yang sebelumnya mengantuk pada Sidang Umum PBB, New York, 24 September 2009 lalu.

Dalam perspektif hukum yang bermuara pada rasa keadilan, logika ini sebetulnya dengan gampang bisa diterima. Kita bisa melihat kasus yang sebangun di sini; Kalau ada aparat keamanan kelas hansip menggebuki orang di dalam rumahnya sendiri hanya karena dia diduga meledakkan mercon, maka ini namanya trial by the hansip. Karena action telah mendahului proses hukum. Tidak putusan hukum yang menyatakan orang yang digebuki tersebut bersalah, hanya sebatas sangkaan si hansip saja. Apalagi institusi hansip ini bukanlah mahluk merdeka—tapi masih menadah tangan untuk ’makan’ kepada tuannya—yang justru punya banyak kepentingan untuk melestarikan hegemoninya. Maka wajar saja setiap tindakan hansip ini masih perlu dipertanyakan bahkan diragukan kebenarannya. Siapa yang kasih loe hak gebukin orang! *** Perilaku manusia memang begitu, cenderung untuk mempertahankan penguasaannya akan sumber-sumber kehidupan, termasuk mempertahankan kekuasaannya terhadap orang lain. Caranya dengan menekan orang agar tidak bisa lebih baik dari dirinya. Maka kalau masih ada hak veto di DK-PBB maka sampai ’bongkok’ gak bakalan Indonesia bisa sehebat Amerika.

Logika yang dibangun adalah; bahwa dunia ini akan menjadi sebuah medan perang yang tak teratur kalau semua orang bebas

punya senjata pemusnah massal. Setiap negara bisa seenaknya saja menghancurkan negara lain kalau merasa tak senang. Oleh karena itu perlu ada memimpin di dunia ini yang menjaga keamanan dan keteraturan.

Maka mereka yang kuat itulah yang jadi polisi dunia yang memfasilitasi dirinya dengan hakhak istimewa. Aturan mainnya, yang lain gak boleh ikut-ikutan jadi polisi, cukup jadi Satpam.

Perilaku seperti ini, melestarikan kemapanan dengan berbagai cara, bisa dilacak dari Karl Marx dan Sigmund Freud. Manusia, kata Marx dikendalikan oleh perutnya sehingga penguasaan akan sumber-sumber ekonomi harus dicapai bagaimanapun caranya. Maka sewaktu PKI berhasrat menguasai kepemimpinan menjelang akan lengsernya Soekarno, mereka melenyapkan apa yang mereka sebut ’Dewan Jenderal’ (tentunya ini bentuk ’Dewan’ yang lain lagi).

Sedangkan bagi Freud, manusia itu berjalan dibimbing oleh libido-nya, hasrat seksualitasnya. Maka dengan seketika nafsu menguasai, menjadi tuhan-tuhan yang begitu menggiurkan untuk terus dikejar. Menyitir Marx dan Freud maka hasrat itu harus terpenuhi meskipun harus main ’gosok’, ’gesek’, ’gasak’. *** Itulah sebabnya saya sangat bangga jadi bangsa Indonesia. Kita tidak menjadi bangsa yang menonjol di dunia bukan karena kita tidak bisa, tapi karena kita dibuat tidak bisa. Lagipula kita gak juga pengenpengen amat.

Tidak ada bangsa di dunia ini yang lebih dahsyat dari bangsa Indonesia dari segi potensi. Karena kita bisa jadi siapa saja dan apa saja, tergantung kebutuhan. Kalau para think tank di Barat sana dihormati dan mendapat fasilitas hidup yang mewah, hanya karena mereka mengetahui banyak tentang yang sedikit dan pemimpin mereka hanya tahun sedikit tentang banyak hal, maka tidak begitu dengan kita.

Banyak tokoh kita yang tahu banyak tentang banyak hal hingga kita semua siap menjadi pemimpin. Maka jangan heran kalau ada pemilihan pejabat, banyak calon entah dari mana saja datangnya. Kalaupun dalam satu wilayah diperlukan 100 orang bupati/ walikota dalam setiap periode, kita gak bakal kekurangan orang. Kita sangat siap untuk itu, bahkan kalau ada negara yang membutuhkan presiden, perdana menteri, pengamat, ahli politik dan sebagainya, kita siap mengirim tenaga untuk itu. Tapi untuk sementara ini kita kirim TKI dulu.

Jadi kalau ada pertanyaan mengapa bangsa kita masih belum bisa bangkit? Kita rileks aja. Seperti rileksnya Gus Dur menanggapi bencana yang bertubi-tubi menghantam negeri ini. Waktu terjadi bencana gempa Yogyakarta, Gus Dur enteng aja mengatakan gempa itu terjadi karena ada kelompok-kelompok Islam radikal yang menyuruh Nyai Roro Kidul pakai jilbab.

dengan ketentuan hukum positif yang berlaku. Dengan sedikit sentuhan saja, di penjaranyaTommybisadisulapmenjadistrongpoint.

Soal bakat kepemimpinan,Tommy tak kalah dari Ical dan Paloh. Bukankah bisnisTommy menggurita jauh melebihi Ical dan Paloh.

Inibiasmenjadibuktitalentakepemimpinannya. Bicara modal finansial, jangan tanya lagi.

Dalam hal kemudaan, dia menang unggul dibanding Ical dan Paloh yang sudah karatan memimpin Golkar. Ical dan Paloh adalah tokoh sentral Golkar yang sudah lama malang melintang di jagad Golkar. Kondisi Golkar terkini sebagiannya adalah andil kiprah mereka berdua. Jika hanya mereka dua yang dimunculkansebagaicakapol,bolehjaditidak akan muncul gerakan pembaharuan dalam tubuh Beringin tua. Aksi dan manuvernya hanya akan seperti itu ke itu saja, tak jauh dari kondisi manever terkini.

Padahal, gairah pembaharuan perlu ditumbuhkembangkan di dalam internal budaya politik Golkar, untuk bisa mendampingi dan menyaingi parpol-parpol muda yang menjanjikan seperti Demokrat, PKS dan PAN. Melawan parpol muda, tidak bisa dilakukan Golkar jika hanya mengandalkan tokoh-tokoh saudagar tua yang konservatif.

JK yang sudah memegang posisi wapres saja masih dihitung gagal menghela Golkar, apalagi Paloh dan Ical. Tentu saja ini bukan soal potensi dan talenta Pak Ical dan Pak Surya

Paloh yang memang sudah merupakan trade marknya orang sukses. Tetapi itulah, parpol bukanlah sebuah unit usaha dan karenanya tidak bisa dikelola sebagai sebuah perseroan.

HanyaditanganAkbarTanjungsajalahGolkar bisanampaksehat,kuatdanmampubersaing eksis di era reformasi. Harap diingat, Akbar bukanlah saudagar tua seperti Ical, Paloh dan JK. Di luar itu, budaya internal Golkar juga sudah mulai bergeser dari budaya politik ke budaya komersial. Ini nampak terlihat dari kriteria utama yang dipatok DPP untuk cakapolnya yakni harus berkantung tebal. Dan karenanya, nama tokoh mudaYuddy Chrisnandi harus dinomerduakan karena kurang modal uang.

Di situlah momentum Tommy. Ketika Golkar berautotomi dengan memotong JK dan mencari penggantinya. Kebetulan, Tommy yang muda, berbakat, berbobot dan yang penting berkantung gemuk itu, sedang menjomblo. Sementara budaya internal Golkar yang berkembang memerlukan tokoh berkantong tebal untuk membensini Golkar.

Soalvisidanmisi,sepertikitaketahuibersama, itu masalah gampang. Toh hampir semua visi misi calon ketua selalu nyaris sama saja.

Membela rakyat, memajukan parpol, memenangkan pemilihan dan seputar itu. Kalaupunadaresistensi,ituadalahseputarbisnis Tommy yang diperkirakan sudah mati. Sama sekali tidak. Tommy adalah tokoh dormant

serampangan. Hasilnya, dia tidak ikut-ikutan melakukankesalahanyangbisamembahayakan orang lain. Awareness (kesadaran) berarti pengemudisadardanmemilikipengetahuan serta prosedur berkendara yang baik, benar dan aman. Menyadari akan perlunya mengemudi dengan benar, membuat sopir, misalnya, tidak akan berhenti untuk menaikkan dan menurunkan penumpang secara sembarangan.

Berhenti sembarangan tidak saja mengganggu pengguna lain, tapi bisa juga membahayakan diri sendiri. Attitude (sikap dan mental) berarti bahwa pengemudi yang memilikisikaplebihmementingkankepentingan umum, kepentingan dan keselamatan orang lain, akan berarti sekaligus menjaga keamanan diri. Pengemudi yang memiliki sikap dan mental baik, bersedia saling bergantian bila mendapat antrian di jalanan. Bila pengemudi menjalankan sikap ini, sehingga tidak emosional menghadapi perilaku buruk pengemudi lain, maka keruwetan lalu lintas dapat dikurangi.

Bagi pengemudi yang menjalankan konsep defensive driving, anticipation (antisipasi) harus dijalani mulai dari menanggapi brutalnya pengemudi lain dengan perilaku baik, hingga mengamati tren arus lalu lintas pada waktu dan tempat tertentu bila itu memungkinkan. Kemacetan yang semakin tinggi, cenderung membuat emosi pengendara meningkat, saling potong, saling mendahului

dengan cara menyerobot, melanggar rambu dan marka adalah keseharian di kota-kota besar. Pengemudi harus belajar membuat skenario berkendara yang baik sebagai evaluasi setiap kali melakukan kegiatan tersebut.

yang sedang menahan diri. Potensinya masih tetap tinggi. Dia masih malu-malu untuk melakukan manuver politik dan bisnis. Padahal,jikadiamau,guritabisnisnyabisasegera bergeliat lagi selepas kebebasannya.Tommy adalah the sleeping Lion yang sedang mengedipkanmatanyauntukbangundanberkiprah lagi. Dan jika Golkar bias menjadi kandangnya, maka bukan tak mungkin lima tahun ke depan adalah masa bertunasnya Golkar yang baru, Golkar yang bersemangat singa.

Apalagi dengan pertimbangan ada banyak sekali tokoh muda potensial dalam tubuh beringin itu, sepertiYuddy salah satunya. Bisa dibayangkan seperti apa nantinya jika Golkar dikemudikan oleh tokoh-tokoh muda yang segar, energik bervisi ke depan dan tidak terkendala masalah finansial. Pada aspek ini, Tommy danYuddy menjadi sangat relevan untuk diperhitungkan, apalagi jika mempertimbangkan karakter DPD Golkar yang memang lumayan asertif terhadap uang. Jika Tommy kemudian memainkan kartu AS-nya denganmanis,bukantakmungkindukungan DPD akan banyak mengalir ke arahnya. Ada gula ada semut.

bisa bersatru padu mengkubu ke JK. Lha munas(lub) ini tidak sekrusial pilpres. Hanya untuk memilih ketua umum saja.Tidak salah jikaparaanalismemperhitungkansikapDPD itu berkiblat ke keuntungan finansial. Makanya hanya tinggal nama Ical dan Paloh saja yang tersisa sebelum namaTommy muncul.

Pada nama terakhir ini, melekat kesan muda, energik, royal, berlemak dan memiliki sejarah yang menyatu dengan Golkar. Ayahnya adalah tokoh utama pilar penegak kebesaran Golkar yang gemanya masih terdengar sampai sekarang. Jika Tommy mau all out, dengan mengerahkan kekuatan keuangan, sejarahdanparatokohSoehartoisyangmasih tersisa, bukan tak mungkin Ical dan Paloh akan goyah.

Perlu diperhitungkan juga bahwa Ical dan Paloh – seperti juga JK – bukanlah orang Jawa. Dan jika Tommy bisa memainkan isu itu dengan bagus, bukan tak mungkin Ical dan Paloh harus berhitung ulang tentang kans putra bungsu Sang Jenderal Besar itu. Nah, dari uraian sekilas saja, kita sudah bisa membaca bahwa turun gunungnya Tommy bukan hanya sekadar hanya ingin main guli saja. Tommy ingin come back ke masa kejayaan Golkar, seperti masa keeemasannya dulu. Kalau hanya sekadar ingin duduk jadi ketum, barangkali bukanlah sesuatu yang terlalu mustahil, tetapi urgensi untuk mengembalikan kejayaan masa lalunya melalui partai beringin adalah sebuah agenda yang layak disimak dan dicermati.

Perimbangan Senioritas Ical dan Paloh sudah tidak diragukan. Kemampuan finansialnya yang cukup mapan menambah bobot kemantapan keduanya. Dan karenanya sangatlah wajar jika kalkulator para pemain politik pun mengarah kepada keduanya.Yang sungguh tidak bisa diperhitungkan adalah sikap DPD yang sulit dikonvergensikan. Dalam event yang sangatkrusialsaja(pilpres)DPD-DPDitutidak

Keselamatan Diri Di banyak negara Asia, Afrika danTimur Tengahantara40-50persenorangmeninggal karena kecelakaan di jalan adalah pejalan kaki. Sebanyak 67 persen korban kecelakaan di jalan adalah golongan produktif yang berumur kurang dari 45 tahun, sedangkan 10 persen orang tua. Di negara berkembang persentase anak-anak di bawah umur 15 tahun yang menjadi korban kecelakaan hampir 3 kali lebih banyak daripada di negara maju.

DiIndonesiahampir50persenkorbankecelakaan di jalan berumur antara 15-21 tahun.

Berbagai upaya dapat dilakukan untuk meningkatkan keselamatan diri pengguna jalan, antara lain menyediakan fasilitas jalur sepeda, jembatan penyeberangan, pagar pembatas jalan (untuk mencegah pejalan kakimelintasjalan),pembatasanaksespejalan kaki di jalan raya, promosi helm pengaman bagi pengendara sepeda motor, sosialisasi penggunaan sabuk pengaman, kampanye ketertiban berlalu-lintas, penyediaan jalur pejalan kaki, pembelajaran tertib lalu lintas pada anak sekolah dan sebagainya.

Penulis adalah kolumnis Waspada

Penulis adalah Kolumnis Waspada

Mempersoalkan Moralitas Dalam Pendidikan Oleh Zainul Aryadi

B

arangkali inilah saat paling tepat bagi pemerintahuntukmemperbincangkan dan mematangkan kembali berbagai konsep atau pemikiran yang berkaitan dengan usaha untuk membangun dunia pendidikan di tanah air. Sebab, ketika sektor pendidikan mendapat perhatian sangat besar dengan kucuran dana melimpah dari pemerintah pusat dan para guru yang tengah menggeliat mengusahakan peningkatan mutu profesinya melalui program sertifikasi, pada saat itu pulalah mulai nyaring terdengar jeritan dan keluhan masyarakat mengenai banyak hal yang berkaitan dengan penyelewengandanpenyalahgunaanjabatan di seputar dunia pendidikan kita.

Terlalu panjang cerita pahit yang bisa dibeberkan dan dipereteli satu per satu untuk membuktikan bahwa dunia pendidikan kita memang benar-benar berada dalam kondisi yangsangatmemprihatinkan.Tapicelakanya, paraeksekutifpenentukebijakansudahterlalu lama putus “urat kesadaran” nya, sehingga tidak pernah lagi mampu memahami bahwa kegagalan dalam dunia pendidikan telah membawa malape-taka bagi perjalanan sejarah bangsa ini.

Rusak dan hancurnya moralitas para pejabat yang bertanggung jawab terhadap dunia pendidikan dan merajalelanya keserakahan di tengah-tengah kehidupan pemerintahansaatini,sangateratkaitannyadengan ketidakmampuan dunia pendidikan dalam menjalankan misi sucinya untuk membangunkesa-darantentangharkatdanmartabat manusia yang mesti tetap terpelihara. Akibatnya,kejujuranmenjadibaranglangkayang semakin sulit ditemukan, keadilan hanya ada dalam kata-kata dan martabat kemanusiaan pun akhirnya kian jauh terbenam dalam kubangan lumpur kemunafikan.

Adakah sekarang kita sudah mulai menyadari,bahwa memperhatikan moralitas pejabat yang bertang-gung jawab terhadap dunia pendidikan adalah merupakan bagian yang sangat penting dari perhatian kita terhadap dunia pendidikan pada umumnya?

Tidakkah jeritan dan keluhan masyarakat terhadap penge-lolaan dunia pendidikan selama ini, sudah terlalu banyak menghiasi lembaran media massa di tanah air? Lalu, di manakah hati nurani bangsa ini harus kita pelihara,kalaubukandijantungparapenentu kebija-kan dan pengelola pendidikan yang menghayatikemuliaantugas,tanggungjawab dan profesinya?

Terlalu banyak sebenarnya pertanyaan yang dapat dikemukakan di sini untuk mempertanyakandanmenggugahkesadaranpara penentu kebijakan di mana pun mereka berada,supayasegeramenempuhlangkahcepat untuk menyelamatkan dunia pendidikan

darikehancuranyangsemakinparah.Sehingga dengan langkah cepat seperti itu, diharapkan terjadi suatu arus balik pemikiran yang mampu merumuskan dan menyelesaikan berbagai kendala yang dihadapi oleh dunia pendidikan kita dewasa ini.

Apabila dalam kesempatan ini saya lebih banyak berbicara mengenai moralitas para pejabat penentu kebijakan, yang bertumpu pada masalah-masalah yang dihadapi oleh dunia pendidikan, itu hanyalah semata-mata karena dorongan kesadaran bahwa berbagai persoalanyangdihadapiolehduniapendidikankitadewasainiadalahpersoalanhatinurani yang sudah sangat lama terbenam dan terkubur di negeri ini. Maka, ketika “kuburan” itu dibongkar kembali, justeru oleh “kalangan dalam” yang masih tetap memelihara hati nuraninya, mulailah terasa ada sesuatu yang asing, menggelisahkan dan mungkin juga, menakutkan.

Menakutkan? Ya! Karena berbicara dengan hati nurani adalah berbicara tentang kebenaran. Sedangkan selama ini, kebenaran itu sudah terlalu lama dilupakan. Ketika dia muncul kembali dan masyarakat terus berteriak lantang menuntut perbaikan birokrasi dan pembenahan dunia pendidikan, maka yang terdengar adalah jeritan dan keluhan serta suara hati yang menimbulkan keprihatinan.

Tak Berkesudahan Persoalan pendidikan yang merupakan usaha untuk meningkatkan kecerdasan -baik intelektual,emosionalmaupunspiritual-juga pembentukan manusia yang beradab dan bermoral, sudah sangat lama menjadi perbincangan yang tak berkesudahan. Namun, dari tahun ke tahun sepertinya tak ada kata akhir yang mampu menghentikan perdebatan di seputar masalah-masalah tersebut.

Padahal, tidak sedikit para ahli pendidikan setiap tahun muncul dan dilahirkan oleh formalitas lembaga persekolahan.

Mereka yang setiap hari bergelut dan bergumul dengan berbagai macam teori dan rumusan-rumusan ilmiah tentang bagaimana seharusnya dunia pendidikan –yang biasanya diidentikkan dengan lembaga persekolahan- itu dikelola untuk menghasilkan manusia paripurna sebagaimana yang diinginkan, mung-kin harus menghadapi kenyataan yang teramat pahit. Sebab, persoalan pendidikan sampai saat ini ternyata masih sangat rentan dengan berbagai penyimpangan dan bahkan penyelewengan yang cenderung menghancurkan.

Ceritapanjangmengenaipenyelewengan dan penyimpangan yang berlangsung dalam birokrasipeme-rintahanuntukberbagaiurusan yang menyangkut pengelolaan dunia

pendidikan, kelihatan belum sepenuhnya mampu terselesaikan dengan baik. Hal itu mungkin terkait langsung dengan lingkaran sistem yang masih melilit dunia pendidikan kita hingga hari ini.

Akibatnya, meskipun komitmen untuk membangun dunia pendidikan sudah semakin nyaring terdengar di masa pemerintahan Presiden Soesilo BambangYudhoyono ini, namun masih terlalu besar kendala yang harus dihadapi, terutama ketika masalah tersebut hendak direalisasikan secara konkrit di lapangan. Peningkatan anggaran untuk membiayai operasional lembaga-lembaga persekolahan yang diyakini mampu mendorongtumbuhdanberkembangnyasemangat belajar di tengah-tengah masyarakat, pada proses selanjutnya ternyata masih tetap dihantuiberbagaimasalahyangberkaitanlangsung dengan penyelewengan dan penyalahgunaan jabatan yang memerlukan tindakan lebih tegas lagi.

Kalangan para penentu kebijakan dalam semua jenjang dan tingkatannya di tanah air, harus segera menyadari bahwa persoalan utama dalam dunia pendidikan itu sepenuhnyaterletakpadaasfekmanusiayangmenjadi subjek dari keseluruhan sistem yang tengah dibangunsekarang.Maka,sedalamdanseluas apa pun dunia pendidikan diperbincangkan, mestilah senantiasa dikembalikan kepada manusia-manusia yang menjadi pelaksananya di lapangan.

Aspirasi yang menghendaki pengelolaan lembaga-lembagapendidikanagarterselenggaradenganbaik,bersihdantransparan,mau takmauharusterbenturkenyataanpahityang dihadapi. Pemahaman menyeluruh mengenai kondisi dunia pendidikan yang masih terjadisampaisaatini,tidakterlepaskaitannya dengan rendahnya moralitas para pejabat yang terus mengumbar kerakusan dan keserakahan untuk memperkaya diri dengan cara menempuh jalan-jalan haram dan terlarang, berupa korupsi, suap menyuap dan berbagai tindak kemunafikan lainnya.

Rendahnya moralitas para pejabat yang berkaitan langsung dengan pengelolaan kedinasan, kemampuan mengajar para guru yang masih sangat terbatas, disiplin kepala sekolah yang masih sangat jauh dari harapan, sarana dan prasarana yang tidak memadai, dan minimnya keperdulian untuk menciptakan aparatur pemerintah yang bersih dan berwibawa, mengharuskan para penentu kebijakan dalam semua jenis dan tingkatannya, agar lebih tekun dan serius lagi menghadapi tugas-tugas berat yang harus diselesaikan.

Memang harus diakui, hancurnya moralitas dalam dunia pendidikan bukan semata-mata hanya bertumpu pada kesalahan aparat pengelola pendidikan itu sendiri.Tapi terbukti, lebih banyak disebabkan oleh mekanisme kepemimpinan yang dominan dikendalikan oleh kepentingan-kepentingan politikdankekua-saanyangmemilikikalkulasi

atau hitung-hitungan tersendiri.

Sangat Rentan Meskipuntidaksedikitaparatpemerintah dan bahkan sampai pejabat tinggi negara yang harus masuk penjara akibat tindak pidana korupsi dan penyalahgunaan wewenang yang dilakukannya, namun perkembangannya hingga saat ini masih belum juga menunjukkantanda-tandaakanberakhirnyatindakanlaknatitudarikantor-kantorpemerintahan kita. Dalam banyak hal, masyarakat justeru menyaksikan dan merasakan bagaimana bebas dan meluasnya pungutan-pungutan liar itu berlangsung ketika mereka berurusan dengan kantor-kantor pemerintahan.

Pendidikan gratis setingkat SD dan SMP yang digembargemborkan sebagai upaya untukmenampungseluruhanakusiasekolah guna menyukseskan wajib belajar 9 tahun, dengansegalamacamalasanyangdimanipulasi,tidaksedikitjugasekolahyangmelakukan berbagai macam pungutan yang memberatkan orangtua siswa. Padahal dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang dikucurkan pemerintah, sudah diperhitungkan cukup untuk membiayai pendidikan anak setingkat SD dan SMP setiap tahunnya.

DanaAlokasiKhusus(DAK)yangdisediakan pemerintah pusat untuk memperbaiki sarana dan prasarana pendidikan di seluruh pelosok tanah air, juga sangat rentan dengan berbagai macam manipu-lasi dan penyelewengan yang dilakukan secara terstruktur dan berjenjang. Timbulnya sikap apatis di kalangan orang-orang yang masih mau dan mampumendengarkansuarahatinuraninya, justru karena para pejabat pemerintah dan aparat pendidikan kita sekarang ini, banyak yang tidak konsisten dengan program dan bersikap munafik dalam kehidupannya .

Memang harus diakui, persoalan yang dihadapai dunia pendidikan di Indonesia dewasa ini bukan hanya terletak di ruangruang belajar para siswa atau guru-guru yang kehilangan orientasi dalam memahami keberadaannya sebagai seorang pendidik, tapi justru lebih banyak “bersembunyi” di bilikbilik khusus para penentu kebijakan yang sengaja atau tidak, telah mengotori dunia pendidikan dengan berbagai macam kecurangan dan manipulasi. Akibatnya, dunia pendidikansecarakeseluruhanmenjaditercemar, rusak dan bahkan porak poranda dibuatnya. Sekarang ini dipandang merupakan saat yang paling tepat untuk mulai melaksanakanpolapende-katanpendidikansecara menyeluruh dan melembaga. Dengan pola pendekatan seperti itu, diharapkan tidak lagi terjadi kesalahan orientasi dalam menyikapi perkembangan yang terjadi.

Penulis adalah Wakil Ketua Ikatan Penilik Indonesia (IPI) Sumut Priode 2006-2010, Presidium Korp Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Langkat Priode 2007-2012 dan PNS di Dinas P dan P Langkat.

14 1 CM 2 CM

WASPADA

Rp. 12.000 Rp. 24.000

3 CM 4 CM

Bursa

AUTOMOTIVE Informasi Pembaca

AC BR CL ND DB

Bursa Automotive

: Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower

PS PW RT VR EW

: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window

BMW 530i A/T Thn. 95, Black, mulus, siap pakai. V-Kool, Alpine, Electric Seat, Cash Atau balik D/P...Hub. 0812 6500 200

Rp. 36.000 Rp. 48.000

5 CM 6 CM

Rp. 65.000 Rp. 78.000

TOYOTA Kijang LGX Diesel 2000/01. W. Biru, AC DB, PW, Tape, All Fine. Ban Velg Rac. Baru. H. 118/Nego. Kondisi mobil sangat terawat. Hub. Jl. Setia Budi No. 90 H. (061) 77581391 (Bisa dibantu kredit)

7 CM 8 CM

Rp. 91.000 Rp. 104.000

RENTAL KIJANG KAPSUL + Supir=Rp. 300rb. Hub. USMAN: 0813 7542 6297

TOYOTA Kijang Thn. 2002 LSX Bensin 1.8. Warna biru mika BK Mdn Asli. Satu tangan. Mobil sangat terawat. Siap pakai. Original. Jl. Gaperta Gg. Pemb. No. 52B. HP. 77652697 - 8445039

RENTAL MOBIL MURAH Rp. 250.000/Hari (Kijang Kapsul). Harian, Bulanan, Jemput Tamu, dll. HP. (061) 664 77734 / 0813 9779 1077 (TP). (Khusus Muslim)

TOYOTA Great Corolla ‘94. Built Up Grey Metalik. Mobil masih nyaman dipakai.

Hub. Telp. (061) 7322919 HP. 0812 6597 663 (Maaf TP). Harga 68Juta/Nego.

Bursa

SERVICE/ASESORIS MOBIL

CHEROKEE 4X4 M/T ‘95 BK Mdn, AC, RT, VR, BR 31”, PS, PW, CL, AL, EM, Biru Met, DP 20 Jt, Angs: 2,2 Jt Hub. 7670.0976

TOYOTA Kijang Krista Bensin ‘97.

Warna hijau, BK Medan. Kondisi mulus.

Hub. H. Pulungan. Hub. 0812 6062 7316

CHEVROLET Spark Thn. 04/05. Biru, AC, Tape + CD, VR, PS, PW, CL, Jok Kulit. BK Mdn Rp. 59 Jt. Hub. 0812 6594 2789 DAIHATSU Taft GT 4x4 Thn. 1992. W. Hitam, AC, Tape, Velg Racing. Ban 31, PWR. Steering.

Harga Nego. Hub. 0811 613 279

TOYOTA Soluna GLi Matic Thn. 2001. Coklat met, Plat BM Rp. 62Jt. Telp. 0813 9655 7102

ELEKTRONIK

TOYOTA Kijang Krista New Thn. 2003. Hitam met, lengkap, jok klt, CD, Alarm, asli Mdn. Tgn. I. Mulus, original. Hub. 7775 6768

DIJUAL Over Kredit D. Gran Max Optima 1,5 PS. Hitam ‘08 Velg 15.

Bayar 72 Jt Angs. 20x3,9Jt. Jl.Setia Budi Sp. Psr. 2. Tj. Sari “Royal Salon”

TOYOTA Starlet 1.3 Thn. 1994.

Lengkap, Harga Nego.

Hub. 0812 6369 248

DAIHATSU Espass Minibus Thn. 97 AC, VR, BR, 27Jt Nego. Timor Thn. 97. 42Jt/Nego.

Hub. (061) 77325786 - 0813 60 222 999 DAIHATSU Zebra Prima 21. Thn. 92.

Silver metalic, 6 Speed, Kondisi memuaskan. Harga Rp. 19,5Jt. Hub. 0813 6237 8877

DAIHATSU Xenia - Xi 1,3 VVTi Th. ‘07. Biru Muda. Blk. DP 35 Jt. Sdh Byr. 5 x @ 3.505.000. Jl. SM Raja No. 200 Dpn. Sklh Eria - 0815 33733 688 Kembar Ponsel DAIHATSU Espass 1.6 Thn. 2003. W. Biru met. AC DB, VR, RT, BR, cantik, mulus.

H. 51,5Jt/Nego. Hub. 0815 314 7717.

Jl. Mustafa G. Mawar No. 6 A. DAIHATSU Espass 1.6 ‘96, P. Sorong, Mrh Maron Met, AC, RT, VS, BR, Jok Klt, DP 15 Jt, Angs. 1 Jt Hub. 0813.7588.7306/ (061) 76700.976

DAIHATSU Taft GT Thn. 86. Hitam, Mls. 4x4. AC Dingin, VR, BR, Tape, PS, Cantik.

H. 42Jt. Hub. 0813 7513 6475 PROMO DAIHATSU BARU (Diskon + Hadiah)

Xenia DP 12 Jt-an dan angs 2 Jt-an Terios DP 20 Jt-an dan Angs 3 Jt-an Luxio DP 8 Jt-an dan Angs 4 Jt-an Gran Max PU DP 8 Jt-an dan Angs. 2 Jt-an Hub. 0813 7694 1988 / (061) 77722561

DAIHATSU Taft GT 4x4 Th. ‘85.

W. Hitam. BK Panjang. VR, AC Dingin, Tape, mesin gerdang sehat. Hrg. 39Jt/ Nego. Hub. 061-77679495

FORD Double Cabin 4x4, Ranger XLT. Turbo Intercooler 2.5L. Thn. 2006. Wrn. Putih. Hrg. 155 Jt. Hub. 0812 657 1372 FORD PICK UP 4X4

Ranger Single Cabin, Thn 2006, Masih orisinil, Terawat dari baru, Hrg Rp. 108 Jt Hub. 0812.657.1372 (unit banyak, ada wrn silver & putih)

HYUNDAI ATOZ GLS

Thn. ‘01. W. Silver, PS, VR, BR, AC, Tape, CD (terawat). Hub. 0812 6001 5252 HONDA CITY NEW-IDSi 04/05 TIPTRONIC, BK Mdn, Htm Met, Jok Klt, Full body kit, VR 17”, BR, AC, PW, EM, ABS, Air Bag, DP 37,5 Jt, Angs. 3,9 Jt Hub. 76700.976

MITSUBISHI BARU

Bawa Pulang L300 Angs. 3Jt-an. T 120 ss, Colt 110, 125 PS, Pajero Sport, L200,...

Serius Hub. (061) 76728071 / 0812 653 3319

MITSUBISHI Lancer Thn. 83/84. M. Cantik. BK Mdn. Asli Lengkap. Hg. Nego (Perlu Uang Mendesak). Hub. 0852 6133 7824 / 0812 6046 6036

MITSUBISHI L300 Thn. 2001 Diesel 2,5cc Box. Tinggi, ada pintu Samping.

Mobil mulus sekali. 77774326 MITSUBISHI L300 Pick Up Thn. 2002.

Diesel. 2,5cc. Mobil mulus sekali.

Bak Rata. 0819 886560

MITSUBISHI Colt Diesel PS.100 Th. ‘00, Mobil sehat, siap pakai.

Rp. 110Jt. Jl. Tritura No. 8 K Kembar Mobil. 0812 6058 6666 MERCY Boxer E 200 Thn. 87/88.

El Sun Roof. Silver. BK Ex Mutasi Rp. 38Jt. Hub. 77863981

SUZUKI Carry Real Van Th. ‘03. Hijau met, AC, Tape, VR, Mulus sekali.

Rp. 60Jt. Originil. Jl. Tritura No. 8 K - Kembar Mobil - 0813 6202 0882 JUAL SALAH SATU

SUZUKI MNB Thn. 98. Real Van GRV, AC DB, Mulus.

Harga 48Jt/Nego.

ISUZU Panther Hi Grade ‘95. Komplit. Merah met.

Mulus. terawat. Harga 62Jt/Nego. Komplek Medan Estate Arah Laut Dendang. No. 32.

Depan SD Negeri. Hub. 0812 6389 4717

SUZUKI CARRY Minibus Karoseris Alexander Th. 85. W. Biru, lengkap.

BK Mdn Asli. Hrg. 15Jt. Nego. Hub. 0812 604 66036 / 0852 6133 7824 - SUZUKI Escudo 2.0 Thn. ‘04. Coklat met.

Plat BH. Rp. 124Jt. - Hyundai Matrix Matic Thn. 03/04. Hitam.

BK Rp. 80Jt. Hub. 0816 3113 953

SUZUKI Katana GX 96.

Kjg Commando Long.

‘97. Hub. 0811 6459 59 SUZUKI Carry Pick Up 1.3 Dijual.

Thn. 1997. Plat BK Asli Medan. Warna biru.

Harga 31 Jt/Nego STNK, buku kit panjang.

Tinggal pakai. Peminat Hub. 061-77387024

SUZUKI Futura DRV 1.5 Thn. 2001.

Hijau met. AC/RT/VR. Mulus, Siap L. Kota. Nego. Rp. 55 Jt. Serius Hub. (061) 77799419 / 76820955

SUZUKI KATANA GX 93/94

Warna hitam, AC, TP, VR, BR, CL. BK Asli Medan, mulus, orisinal, siap pakai. Harga Rp. 41Jt/ Nego. Hub. 6625188 / 0813 6214 8312

TOYOTA Kijang Innova Diesel Type G Th. ‘06. Wrn. Hitam. Body sangat mulus, Rp. 180Jt. Jl. SM. Raja No. 200 - Dpn. Sklh. Eria.

Kembar Ponsel - 0812 6038 5555 TOYOTA Kijang Krista DSL ‘02/01, Face Lift, Silver Met, AC DB, VR 16”, jok klt, Mls, DP 36 Jt, Angs. 3,63 Jt Hub. (061) 76700.976

TOYOTA Fortuner - G Th. ‘08. Hitam, komplit, Ban Radial. Manual.

Rp. 325Jt. Jl. SM. Raja No. 200 Kembar Ponsel - 08116131 07 TOYOTA 100% BARU

AVANZA, RUSH, INNOVA, FORTUNER, YARIS, VIOS, ALTIS, CAMRY Hub. 0813 7512 7297 - (061) 7795 1428 TOYOTA Corolla SE Saloon 85/86 Abu2 metalik.

AC/TP/VR/BR Body/mesin mulus & terawat.

Bisa TT. dengan spd. Mtr. Hrg. Rp. 27,5Jt Nego.

Hub. 061-68741303 - 0813 7695 8645. TP

Service

ELEKTRONIK AHLI

TO S H I B A , S O N Y, P O LY T RON , S A M S U N G , S H A R P, S A N Y O , SANKEN, FUJI, DIGITEC, LG, JVC, TV CHINA, DLL. Murah, Full Garansi

TV TV TOSHIBA 77091118 SIGIT. 76547004 - 0812 6067 7344 Hub.

SHAMPOO MOBIL / KERETA. Untuk Door Smeer Rp. 5.000/ Liter. Tel. (061) 76688574

DAIHATSU TARUNA CSX, Th. ‘99/ ’00. Warna Biru, Mbl Kaleng2, Original. Hrg. Nego. HP. 0812 646 1076

9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000

RUSAK

AC

SONY, SAMSUNG, LG, SANYO, TV CHINA, dll

0812 6311011

REPARASI AC, KULKAS, MESIN CUCI Kompor Gas, Dispenser H & C TV, M. Pompa Air Sanyo

Hub. SURYA TEKNIK SERVICE Telp. 66482216 - 0813 7589 8757 Siap Ketempat

SER VIS SERVIS

AC

Bursa

HARIS

Siap di Tempat Bergaransi

CUCI AC, ISI FREON, BONGKAR PASANG. REPARASI, AC CENTRAL. FLOOR STANDING

DIFA SERVIS 0813 9735 7061

Hub.

Bursa

JUAL BELI PS 1, 2, 3 TV, Keyboard, Mixer, Power, Laptop, LCD Projector, Handycam, Camera, Kulkas, M. Cuci, Tape compo, LCD, dll Hub. MARKET ELECTRONIC Telp. 821.0097 - 6690.0693 Jl. Setia Budi No. 424 B dekat Simp. Ring Road

ALAT MUSIK

DIJUAL ELEKTRONIK, BARU & BEKAS TV, PS, DVD, SPK, Ampli, Handicam, Camera, Proyejtor, Laptop, Fax, AC, Kulkas, M. Cuci, Genset, Keyboard, dll

1. TV LCD 32” Samsung 100% Baru = 5Jt - 37” M. Bishi =2Jt. 50” Proyejtion Toshiba =6Jt, 34” Sony=2,5Jt. 29” Baru/Bekas, 900rb s/d 2,3Jt, 14”/21” Baru / Bekas, 300rb. s/d 975rb, DVD Cina = 270rb. H. Teater LG = 1,2Jt 2. PS 3=3Jt, PS 2=1,1Jt, PS 1=400rb, DVD Portable=975rb.

3. AC, 1/2 = 1 Pk - 2 Pk =1,3Jt, s/d 2,3Jt, 1 Pk Windo=700rb, Air Cooler=975rb, Kulkas 1pt-2pt - Jumbo, K. Box, K. Sokes=600rb s/d 2 Jt. M. Cuci 1 tb - 2 tb, Baru/Bekas 600rb s/d 1,4Jt. Genset 4000W=2Jt-9000W=6.5Jt - 7500W=4,5Jt - 1500W=1,2Jt. 4. Handicam Hi-8-Mini DV-HD, Sony-JVC-Samsung 900rb s/d 3Jt. Camera: 4Mp-12Mp - 500rb s/d 1.9Jt. Laptop P3=2Jt, Proyejtor HP=5Jt, Fax=600rb 5. Compo 4500 W. Politron, AIWA= a. Rp. 1.2Jt. Ampli - Akualiser - Mixer - Spk: BMB, Harman Kardon Yamaha, dll.

Hub. 4577146 - 77073637. Senang Hati. Jl. Sekip 67 A NB: Jual/Beli/TT. Baru / Bekas. Terima VISA/Master Card.

AC BARU “HARGA” SPECIAL SEWA 5 PK & 3 PK FLOOR STANDING

HUB:

- PANASONIC INTERTER - MITSUBISHI ELECTRONIC - SAMSUNG - GENERAL - CHANGHONG - SHARP PLASMA CLUSTER

- LG - AUX - DAST - FUJI - DAIKIN

IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000

FAX.4561347 HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%

Bursa

PENDIDIKAN INGIN LULUS TEST CPNS 209?

Telah dibuka pelatihan test CPNS 2009 dengan paket: - Pelatihan Intensive CPNS, membahas soalsoal test CPNS, materi lengkap, pagi/ sore start: 5 Okt 2009, 24 Pertemuan. Lama: 1 bulan/ 2 minggu, jam 15.00, 17.00, 19.00 - Try Out CPNS, Minggu, 11 Okt 2009 jam 15.00 - Ada Soal/ Modul CPNS, berisi teori dan soalsoal Prediksi, Pengetahuan Umum + Skolastik NB. Tutor Kwalitas S1/ S2, berpengalaman/ PNS Hubungi: Gratia. Jamin Ginting 303, Pasar Sore P. Bulan (061) 7769.5393/ 0812.6086.9938

KURSUS PAJAK

Ayo kursus pajak pendidikan & pelatihan BAKTI WIJAYA, buka kelas: Hari : Senin - Jumat Tanggal : 5/ 12 Oktober 2009-09 Tempat : Lembaga Pendidikan & Pelatihan BAKTI WIJAYA Jl. Wahidin No. 81E/ 197 Instruktur : Petugas Direktorat Pajak Fasilitas : Sertifikat, Ruang full AC, Free WiFi, Coffe break Biaya : Rp. 1.500.000/orang, Rp. 1.400.000/ orang (apabila 2 orang mendaftar) Contact Person: 061 - 7773 8887 (Danil)

Bursa

PERCETAKAN

4151359

Bursa

PHOTO COPY

INSTALASI & PEMASANGAN SERVICE, REPARASI AC - KULKAS

TOYOTA Kijang Commando Short 6 Speed Thn. 87. Mulus, luar dalam. Mesin sehat, VR, BR, RTP, AC. Hrg. 38Jt Nego. Hub. 0812 6477 7088. Lampu, Bumfer, Grand Extra.

Bursa PROPERTY

TOYOTA Kijang Commando Th. 90. W. Biru, AC, Tape, BR, BK Medan, Msn sehat. Mobil Bagus. 40 Jt/Nego. 0813 9610 8610

Informasi Pembaca Bursa Property

GR : Garasi KM : Kamar Mandi KP : Kamar Pembantu KT : Kamar Tidur SHM: Sertifikat Hak Milik

TOYOTA KIJANG THN. 91

Commando 5 Speed. BK Medan, warna merah met. Tukat besar. Harga 54Jt.Damai. HP. 0812 6044 363

- Kijang Capsul 97 - SX Abu Rp. 76Jt D/P 25Jt - Gajah Mada Pick Up - 1300 2008 Rp. 53Jt - Colt T120 SS Pick Up 2005 Rp. 30Jt - L300 Minibus 2001 Rp. 68Jt D/P 20Jt - Kuda Super Excel 2001 Rp. 30Jt Bensin (Rusak) - Dyna Bus 115 ST Roda 4 Silver 2005 Rp. 89 Jt Rp. 30Jt - Jeep Boxer Sanghong 1999 Hitam Rp. 65Jt D/P 20Jt - Hiline Minibus 2000 Rp. 50Jt - Espass Pick Up 2004 Rp. 34Jt D/P 10Jt HP. 77902590 - 0813 9661 5656 - 764 76150

DUMP Truck Th. ‘06 120 PS. Rp. 175 / Nego. Jl. Tritura No. 8 K. Kembar Mobil - 0813 9728 0999 - REVO CW 2008 5,6Jt - Vega R 2008 = 7,1 Jt - Mio 2007 =8.5Jt HP. 0813 6239 3377 0852 6225 1570

Bursa

RUMAH CANTIK DIJUAL

Bursa

WC 2 WC

OBRAL LAPTOP SPEKTAKULER TERMURAH LEBARAN

Gebyar Habiskan Stok Gudang. Toshiba, Rp. Hrg. Mulai Acer, Fujitsu, HP Merk Terkenal & Kwalitas no. 1. Didesain dgn Tampilan yg Elegans, Fasilitas Lengkap. Internet Wifi, Bluetooth, kamera. Bisa dipakai utk segala keperluan.

Terjamin & Digaransi.Miliki segera......

Mencoba sampai puas oke-oke saja.

-

0812 6455 7274 081396930390 0812 6085 2666 0813 9742 2213 0813 7666 9353 0813 6125 4113

Buruan......Ribuan org sdh memiliki, Anda????

Program Stok @Rp. 2.5J

Sales - AP/AR- Stok - laba cocok u dagang, m-market. Promo 3hari HADIAH komputer.

Indent 5 hari Telp. 76392382 - 4538382

Bursa

Proses Cepat / Bisa Internet Speedy Hanya 385.000. Hub. 77276988 0815 3315 6000 / Ali Solikin / Resmi Telkom

MAU JUALAN PULSA...?????

DENGAN MOMENTUM REFILL AJA!!!!!

061.76216.595 - 0813.76704.595 MomentuM

Ref ill efill Bonus Hingga JUTAAN Rupiah !!!!

PASTI UNTUNGGG !!!!!! www.momentumrefill.com

BUTUH UANG

TERCECER / HILANG

ANDA BUTUH DANA

HILANG

ANDA BUTUH DANA TUNAI???

Kontan dan Cepat, Jaminan BPKB Mobil Thn. ‘92 Up. Proses Cepat, BPKB Aman, Dana Langsung Cair Hub. Mr. Yan’s: 061-91099966, 0815 34470666

Bursa

RENTAL MOBIL APV ‘06 RENTAL

Harian/Bulan, Terima Antar Jemput Anak Sekolah, Harapan I, SMU I dan sekitarnya.

Karyawati, supir Ibu2.

Hub. 0813 70430 346

ALAT PELACAK KENDARAAN

With GPS Tracking System

Dengan iTrack anda setiap saat dapat mengetahui

* Keberadaan Mobil anda * Laju Kecepatan Mobil * Rute Perjalanan * Berbagai Aktifitas Lainnya Hub. Kami: ITrack Medan

Komp. Asia Mega Mas Blok LL No. 32 Telp. 0813 6075 0388 - 7321 726 - 77872232 Kunjungi Situs kami: iTrack.iqios.com

RUMAH 2 UNIT DIJUAL

Jl. M. Nawi Hrp Gg. Sepakat No. 7 Sp. Limun & Jl. Garu I Gg. Labu No. 208H Hub. 0812.6500.8889 / 7677.7700

Surat Keterangan Tanah No. 174 / LEG / III/MD/1977 Tgl: 23 Maret 1977.

Camat Kepala Wilayah kecamatan Medan Denai, Kota Madya Medan. a/n. M. Yusuf Effendy. Yang terletak di Jl. Sejati, Kampung Bantan, Kecamatan Medan Denai. Luas tanah 225m2.

Bagi yang menemukan mohon dikembalikan ke alamat tsb diatas.

Telp. 7360778. Tidak dituntut dan diberi imbalan sepantasnya.

RUMAH Dijual/ Dikontrakkan/ Kost Uk. 6x18, Jl. Karya Gg. Kartini No. 12 Sei Agul Mdn Hub HP. 0813.7598.4070

Hub. 8219951 Jl. Setia Budi No. 2

WC TUMP AT, Sal. AIR, K. Mandi TUMPA Tel. 7878078, 77008458 NARO SERVICE Jl. Sisingamangaraja

Jt-an

PASANG TELP. RUMAH/KANTOR

PINJAMAN TANPA AGUNAN / AGUNAN, SHM, BPKB. PROSES CEPAT. Hub. 0813 9702 6263 / 061-69484281

Service

ANDA TUMPAT - SEDOT

KOMPUTER

-Medan Mall Lt. Dsr -Millenium Lt. Dsr -Medan Plaza Lt. Dsr -Aksara Lt. Dsr -Paladium Lt. Dsr -Binjai Super Mall

Jl. Eka Warni KUD No. 88, Uk. 7,5x25m2, KT 3, KM 2, Gerasi, Keramik & Gipsum, Harga Rp. 350 Jt/nego Hub HP. 0813.7694.9191

KONSTRUKSI

READY PROTON Exora, Savvy, Gen-2, Persona DP Ringan, Cicilan Ringan. Hub. 77770682, 77712327

Jaminan Apa Saja, Sertifikat Tanah.

Proses Cepat, Syarat Mudah. Hub. 061-8222774, HP. 0816 314 1807

: Luas Bangunan : Luas Tanah : Ruang Makan : Ruang Tamu

LT. 6x33m, LB. 5x23m, 2 KT, 2 KM, RT, SHM, Rp. 170 Jt/nego Jl. Sei Bangkatan Psr. 2 Tanah Seribu Binjai Hub. 0812.6361.3600

KOMUNIKASI

Bursa

LB LT RM RT

TEMPAT USAHA & T. TINGGI DIJUAL

SEPEDA MOTOR

HONDA KHARISMA Thn. 2004.

Mulus, hitam, siap pakai. Harga 6,4Jt/Nego. HP. (061) 66477734 / 0813 9779 1077

Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput

Ayo segera daftar !!! Tempat terbatas

TOKO SUPER ELECTRONIC

Jln. Sutomo No. 139 C (Simp Gandhi) Tel. 7347810 - 7360741 Tel. 77982281 MEDAN

11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000

Kamis, 1 Oktober 2009

RUMAH DIJUAL CEPAT Jl. AR. Hakim Gg. Setia Kawan No. 3B Mdn (50m dari Pasar) 100m dari Wisma Umum, Uk. 5,5x15m (90 Jt) Nego dikit Hub. 0812.6305.7040 (Ibu Siregar) - 0819.3325.6500

TUMPAT/ SAL. AIR

845.8996 0812.631.6631

RUMAH PERMANEN BERTINGKAT Dijual, SHM, Uk. 14x22,5m, KT 7, KM 7 (ada 2 rumah bukan rumah petak), Cocok utk kost2an, Semua Rp. 420 Jt/ bisa nego Jl. Tempuling No. 45A Hub. 0852.7076.4194

Bergaransi/ Setia Luhur 160 F Jl. Brayan Medan

WC 08128442246 642 71725

Tumpat Sedot

Telp.:

ADI

TG. BALAI - ASAHAN DIJUAL RUMAH

LT. 1679m2, Jl. Jend. SUdirman Km. 4, Lokasi strategis Harga Rp. 1,5 M/ nego Peminat serius hub. Tato 0819.840.733 0813.9649.3777

Ada Garansi

MOBIL SEDO T : 77737996 SEDOT WC MAJU JJA AYA : 0852 7093 3649 0819 33 408099: MURAH : GRS. 1 THN.

Pasang Iklan

“WASPADA” Telp: 061 - 4576602

WASPADA

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

xpress

DIJUAL CEPAT 1 Unit Rumah Kondisi 90% Selesai.

Jl. Eka Suka Depan Gang Eka Suka 9 Gedung Johor. Ukuran tanah 15 x 24 M2. Ukuran rumah 12 x 16 M2.

Kamar 4 buah, Garasi 1 buah, SHM, IMB. Hub.0819 2112101 RUMAH DIJUAL

Di Jl. Manunggal/ Jer mal XII dekat Perumahan Jasari Manunggal P. Denai - Ukuran Tanah 5x20 : ± 100m2 - Ukuran Tanah 9x20 : ± 180m2 - Ukuran Tanah 9x34 : ± 306m2 Lokasi aman, Nyaman, Strategis, Jalan besar, Kami butuh dana, Sertifikat SHM Hub langsung pemilik (061) 732.1974 - 0812.608.4776 } Akbar

DIJUAL CEPAT

Pertapakan Rumah, Siap bangun, Sertifikat Prona, Uk. 12x19m Jl. Teratai 32/ P s r . 1 0 Te m b u n g d e k a t Perumahan Teratai Indah HARGA 68 JT

Hub HP. 0813.6205.8810

Harian

WASPADA

TANAH

Bursa

DIJUAL MURAH TANAH

DIJUAL CEPAT

Tanah di Jl. Durung dekat Jl. Pancing, Uk. ± 14x40meter atau ± 20x70meter Hub Telp. (061) 663.4121 HP. 0811.607.921

TANAH DIJAL

Jl. Eka Surya/ Jl. Karya Sidodadi Uk. 100x30m: 300m2 (depan 100m) beserta isinya, kiri kanan/ belakang sudah ditembok setinggi 2 meter 0813.6139.7838

TANAH DAN RUMAH DIJUAL

1.Tanah Ukuran 14x20meter alamat Jl. Aswad simpang Eka Baru, Johor Medan, SK Camat, Harga nego 2.RUmah LT. 9x15,5m, LB. 9x13m, KT 3, KM 3, Garasi mobil Alamat: Perumahan Villa Karida No. 15B Jl. Karya Darma Ujung, Medan HARGA NEGO Hubungi 0813.6178.0422

DIJUAL CEPAT

1 BPKB Spd. Motor Yamaha Thn. 2006, BK 3253 UF, Pemilik Satriono, Jl. PSR I. Dsn. VIII, DS. Tandem Hilir I H. Perak D/S

INVESTASI TANAH YANG MENGUNTUNGKAN DAPAT MENJADI PRODUK UNGGULAN DAERAH

SUDAH ADA TANAMAN SALAK PONDOH MANIS 4.000 POHON SIAP PANEN (harga saat ini Rp 8.000/Kg)

ALUMINIUM ZINC - AZ - 150

PAGAR EURO

R

GALVANIS

EUROMESH BAJA U-50

R

KOLOM PRAKTIS EURO R BAJA U-50 SIAP PAKAI LEBIH PRAKTIS & HEMAT DARI BESI BETON

LOKASI DI KOTAMADYA SUBULUSSALAM NAD 2 KM DARI PUSAT KOTA, 200 KM DARI MEDAN

Bursa

TELAH TERCECER

1 Bh. BPKB Sepeda Motor, BK 3803 GT An. Januar Ishak. No. Rangka: MHINFGF103K 242710 - No. Mesin NFGFE - 1241687. Bagi yang menemukan kembalikan ke Alamat Jl. Putri Hijau No. 23 Kel. Kesawan Medan Barat. No. HP. 0812 6065 4028.

ATAP & DINDING EURODEK

TANAH KEBUN COCOK UNTUK PERUMAHAN&AGROWISATALUAS4HA

HUB : 081263990885, 081533333337 081361660070, 081263536222

TERCECER

MATERI BANGUNAN

10x165m, Tepi Jln besar Medan - Sembahe Km. 21 dari P . Batu ±2Km, Dekat Ex Ades, 350 Jt, Tawar langsung jadi Hub. (061) 415.3451

PRODUKSI:

PT. REZEKI PRIMA JAYA ABADI

Jl. Sutomo No. 436 Medan 20231 (samping Bank Maspion) Telp. (061) 452.2588 - 415.7504 - 455.7204 - 455.71494 Fax. (061) 415.7504 SUMUT - INDONESIA

PERABOT TEMPAHAN MURAH -Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan -Kursi Sofa Kulit 3 ,2 1 pakai Spring Rp. 1.300.000 Hub Telp. (061) 6618116 - 6616802

MINI & EFEKTIF

SPRING BED DIJUAL MURAH Spring Bed 6 kaki 2 lapis Spring Bed 5 kaki 2 lapis Spring Bed 4 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki Dorong

IKLANKAN PRODUK ANDA

Mau Menjual Rumah, Tanah, Kendaraan, Barang Kerajinan Tangan atau Barang Dagangan Lain?

Ya Tentu...Pasang Iklan di...

Surat Kabar Tercinta:

Harian

WASPADA Untuk informasi lebih lengkap hub

TEL. (061) 4576602 FAX. (061) 4561347

Rp. 1.100.000 Rp. 1.075.000 Rp. 1.000.000 Rp. 900.000 Rp. 1.000.000

Garansi Per 10 tahun Hub. 061-661.8116 - 661.6802

- 0813 7628 2301

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

Harian

WASPADA Tempat Iklan Anda Hub.

4576602

Ekonomi & Bisnis 15 Bailout Century Tak Punya Dasar Hukum

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

Waspada/H. Rusli Ismail

CABAI MERAH: Beberapa toke dan para pekerja sedang mensortir cabai merah di tempat penampungan sementara di sebuah bangunan beratapkan rumbia di kawasan Simpang Beutong, Laweueng, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie, Senin (28/9).

Di Pidie, Cabai Merah Melejit SIGLI (Waspada): Warga Kabupaten Pidie, menilai telah terjadi sesuatu yang ironi pasca Lebaran Idul Fitri 1430 H. Jika di kabupaten/kota lainnya di Aceh, harga cabai merah menurun drastis, di Pidie justru semakin melejit hingga Rp30.000 per kg. Padahal sebelum lebaran harga masih berada Rp25.000 hingga Rp28.000 per kg.

Para petani cabai merah di Kabupaten Pidie merasa gembira menyusul naiknya harga yang terus meroket itu. Sebaliknya kalangan ibu rumah tangga, selaku konsumen mengeluhkan kenaikan harga cabai merah berbeda dengan daerah lain menurun drastis.

Aminah, salah seorang konsumen di pusat Pasar Kota Sigli, Selasa (29/9) mengaku terkejut dan kaget dengan kenaikan itu. “Kenaikan yang terjadi itu tidak tanggung-tanggung,” sebut Ny. Aminah, warga Blok Sawah, Kota Sigli itu.

Bursa

LOWONGAN KERJA DICARI PEGAWAI FOTOCOPY Wanita, Lamaran langsung ke: Alamat Jl. Setiabudi, Simp. Abadi No. 128 Hub. 0813.9604.0366 - 0813.6135.2948

DIBUTUHKAN

Seorang Karyawati Jaga Toko dan Supir, Umur ±25 thn, Utamakan tinggal di tempat kerja Hub. ROYAL JEPARA Jl. Jamin Ginting Km. 8,5 Telp. 836.0080 Medan LOWONGAN #BUTUH MENDESAK#

BARU !

Sebuah perusahaan yang bertaraf INTERNASIONAL pusatnya d Jakarta, baru buka di Medan, membutuhkan 30 orang tenaga kerja P/W (17x34 thn), untuk di posisikan dikantor dengan di pekerjakan setelah “HARI RAYA IDUL FITRI” Syarat: FC KTP, FF 3x4: 2 lbr + Bawa guntingan iklan ini untuk mempermudah diterima kerja dan proses interview/ syarat lain bisa menyusul setelah interview di terima Penghasilan: Rp. 1,5 Juta s/d Rp. 3,5 Jt/ bln (sesuai posisi di kantor) HUB. BPK. ANDRIAN, Amd/ KRISTINA LUBIS, SE HP. 0852.9700.4559 - 0813.7619.4919 Ataudatang lsg ke kantor: Jl. KH. Wahid Hasyim No. 118 A (±130meter msk dr Simpang Barat Medan, Gatot Subroto) NB. Pendidikan min. SMP, SMU s/d S1 sederajat/ terbuka bagi mahasiswa/i, bagi 7 orang pelamar pertama lsg di terima shift kerjanya

LOWONGAN KERJA RESMI KE MALAYSIA

Dibutuhkan Tenaga Kerja Wanita untuk di pekerjakan pada perusahaan Electronic terkemuka di Malaysia. Kilang COMPANY, bukan KONTREK (OUT SOURCING), sebagai berikut:

1. WESTERN DIGITAL M SDN. BHD 2. SANYO AUTOMEDIA M. SDN BHD, SEBRANG PRAI

Syarat-syarat pendaftaran dan seleksi: 1. Wanita Umur 18 s/d 30 tahun 2. Pendidikan minimal SMP sederajat 3. Membawa Fotocopy Ijazah, KTP, Kartu Keluarga (asli di bawa sewaktu interview) 4. Membawa phas photo warna 3x4: 3 lbr A. RINCIAN GAJI 1. WESTERN DIGITAL (M) SDN. BHD - Gaji Pokok : RM 450/ bln - Tunjangan kehadiran : RM 50/ bln - Tunjangan shift : RM 107/ bln - Tunjangan makan : RM 16,50/ bln - Tunjangan lainnya : RM 57 - RM 78/ bln - Bonus: Bonus Prestasi dan tahunan 2. SANYO AUTOMEDIA SDN. BHD - Gaji Pokok : RM 430/ bulan - Tunjangan Kehadiran : RM 60/ bulan - Tunjangan Berdiri : RM 1/ hari - Bonus : RM 40/ bulan - Tunjangan Makan : RM 0.50/ hari - Tunjangan di bagian Mesin : RM 60/bulan - Tunjangan Makan (Waktu Lembur/ Overtime): a.2Jam atau Lebih: RM 1.50, B. 4 Jam atau lebih: RM 2.50 - Tunjangan Shift: a. Petang: RM 3, b. Malam (8 Jam): RM 8, c. Malam (12 Jam): RM 10 B. FASILITAS - Levy subsidy 100% - Asrama, tiket pulang, kemudahan kesehatan, asuransi, berangkat naik pesawat terbang - Bagi yang tidak mampu dapat mencicil biaya pemberangkatan C. JADWAL PENDAFTARAN/ SELEKSI: - Setiap Hari Kerja

D.Untuk Perusahaan Sanyo Automedia boleh yang mantan/ eks TKI Sanyo Prai dan Bayan Lepas dan gajinya disesuaikan dengan gaji terakhir sewaktu pulang ke Indonesia Segera daftarkan diri anda sekarang juga ke:

PT. MUTIARA KARYA MITRA SIUP NO: 629/MEN/2006 JL. KAPTEN MUSLIM NO. 89 C MEDAN

Hal senada diungkapkan, Halimah, ibu rumah tangga, warga Tijue. Sebelumnya dia menduga harga cabai merah pasca lebaran akan menurun atau lebih murah dibandingkan bulan Ramadhan, sebagaimana yang terjadi di daerah lainnya.

Menurutnya, harga cabai

PANYABUNGAN ( Waspada ) : Harga cabai merah yang dijual di tingkat pengecer di beberapa pasar tradisional di Kabupaten Mandailing Natal hingga Rabu (30/9) tetap pedas,karena mencapai Rp 35.000 – Rp 40.000 per kg. “ Harga cabai merah di pasaran Madina terus meroket karena sudah menembus Rp40 ribu per kg dari sebelumnya Rp30 ribu per kg ,” kata Ummi Boru Lubis seorang pedagang di Pasar Baru Panyabungan Rabu (30/9).

Kata dia,harga memang naik dan itu membuat penjualan cabai merah agak menurun. Diakui, harga jual cabai merah hampir tiap minggu naik karena besar pengaruh lebaran Idul Fitri.

Ummi mengaku heran mengapa harga cabai itu terus naik mengingat pasokan dari daerah produsen berjalan lancar.”Mungkin karena sebelumnya permintaan cabai merah meningkat tajam,” katanya.

Namun akibat kenaikan

LOWONGAN KERJA

DICARI PEGAWAI TOKO

Sebuah Perusahaan Jasa Outsourching Security membutuhkan tenaga kerja sebagai: - Chief Security (A) - Security (B) - Administrasi (C) Persyaratan: - Pria/ wanita min. tamatan SMA sederajat (A, B) - Wanita min tamatan SMA sederajat (C) - Mampu berbahasa Inggris minimal pasif (A) - Menguasai MS. Office (C) - Tinggi Badan: - Pria :Min. 170cm (A) Min. 165cm (B) - Wanita :Min. 165cm (A, B) - Sikap tegas & disiplin (A, B) - Berpengalaman di bidang security min. Danru/ Koordinator Lapangan (A) - Memiliki jiwa kepemimpinan (A) - Memiliki loyalitas terhadap perusahaan (A, B, C) - Mempunyai integritas yang tinggi (A, B, C) Lamaran diantar langsung ke:

WIRA SECURITY ORGANIZER

Jl. Jend. Gatot Subroto No. 325A Telp. (061) 451.4008 - 415.7905 Fax. (061) 415.2041 (depan Berastagi Supermarket)

DIBUTUHKAN SEGERA

K a m i S e b u a h Ya y a s a n Pendidikan yang berdomisili di Medan, mempunyai unit SD, SMP, SMA, SMK, Perguruan Tinggi Membutuhkan beberapa Guru Bahasa Inggris (S1 Sastra) sebagai Instruktur di Lab. Bahasa Lamaran kami tunggu 1 minggu sejak iklan ini Info hubungi: 0812.6312.9393

DIBUTUHKAN TEKNISI/ SERVICEMAN

Panasonic Sentra Service, membutuhkan: - Tamatan SMK Electro/ Sederajat - Usia max. 21 thn, 31 bulan October 2009 - Belum menikah - Pria - Bersedia di training - Tidak buta warna, berbadan sehat Lamaran diantar langsung ke:

PANASONIC SENTRA SERVICE Jl. Willem Iskandar No. 265 Medan Telp. 664.5650 - (061) 7714.7600 Lamaran berlaku untuk 8 hari sejak iklan ini dimuat

LOWONGAN KERJA KE MALAYSIA

LOWONGAN KERJA KE REPUBLIC OF DJIBOUTI

Diperlukan segera Tenaga Kerja Indonesia untuk perusahaan electronics sbb:

Sebuah perusahaan bangunan di Republic of Djibouti yang terletak antara Laut Merah dengan Gulf of Aden, memerlukan tenaga kerja: 1. 2 orang Land Surveyor Dengan persyaratan sebagai berikut: - Lancar berbahasa Inggris - Dapat mempergunakan alat Total Station dan NIVO dan baik di Autocad - Gaji US$ 900 - US$ 1100/ bulan 2. 3 Orang Concrete Mixer Operator Dengan persyaratan sebagai berikut: - Dapat mengoperasikan Truck beserta Mixer dengan memakai Mercedes 3028 volume 8m3 - Gaji US$ 450/bulan FASILITAS LAIN-LAIN: 1. Asrama di tanggung majikan 2. Makan 3 kali sehari ditanggung majikan 3. Tiket pulang sehabis kontrak di tanggung majikan 4. Kontrak 1 tahun dan dapat diperpanjang atas persetujuan kepada pekerja Jika berminat segera mendaftar dengan membawa foto copy Ijazah, KTP, dan pasphoto warna, Curiculum Vitae (daftar Riwayat Hidup) & Resume dapat diantar langsung ke alamat berikut:

PT. SAHARA FAJARINDO CORP JALAN KANGKUNG NO. 61 MEDAN 20153 TELP: 4157621, 4551305

Pasar Tradisional Beureunuen dan Kota Sigli, Selasa (29/ 9), kenaikan tersebut dipicu oleh semakin menipisnya pasokan cabai di pasar. Sekaitan itu juga, jumlah pedagang cabai ikut-ikutan semakin berkurang yang menggelarkan dagangannya dibanding sebelumnya.(b21)

Panyabungan Juga Kian Tak Terkendali

Contact Person: Mega 0813.6220.2213, Ecy: 0813.7515.5055

TELP: (061) 845.2956 (DEKAT RSU SARI MUTIARA)

merah sekarang ditetapkan para pedagang mencapai Rp.30.000 per kg, sungguh harga luar biasa, meskipun diakui sebelumnya juga pernah mengalami kenaikan hingga tembus Rp50.000 per kg, tapi itu terjadi menyeluruh di Aceh.

Pantauan Waspada dan keterangan pedagang di pusat

1.SHIN ETSU (M) SDN BHD (100 org) – Company / Langsung Lokasi : Shah Alam – Selangor Rencana seleksi : 08/10/09 2.SUMITOMO METAL ELECT. DEV. SDN BHD. (50 org) – OS. Lokasi : Bayan Lepas – Pulau Pinang Seleksi setiap hari kerja Gaji & Fasilitas : 1. Gaji Pokok & Tunjangan2.

2. J a m i n a n a s u r a n s i I n d o n e s i a & Malaysia 3. Asrama & Perlengkapannya 4. Transportasi & Uniform 5. Hak Cuti & Levi Subsidi 100 % 6. Banyak Peluang OT 7. Berangkat Naik Pesawat, dll.

Persyaratan Pendaftaran : 1. Wanita, usia 18 – 30 thn.

2. Pendidikan SMU / SMK / MA 3. Fotocopy KTP, Ijazah & KK 2 lbr.

4. Pasfoto warna 3 x 4 cm 4 lbr. · Tidak dikutip uang pendaftaran · Bagi yang lulus seleksi dikenakan biaya penempatan.

Pendaftaran setiap hari kerja, langsung ke :

PPTKIS - PT. TIMURAYA JAYA LESTARI Izin Menteri Tenaga Kerja No. : KEP 788/MEN/2006

Jl. AH Nasution, Ruko Tenaga Asri, No. 1,

Sp. Pos, Pd. Bulan – Medan. Telp. : 8227419 Hp. : 0812 6035 7181, 0813 6159 5866, 0813 6100 3033 (Belakang Bank Mandiri Sp. Pos)

harga yang cukup besar itu, kata dia, permintaan konsumen atas cabai merah itu mulai turun.Sejak Minggu ketika harga jual masih Rp26 ribu per kg, penjualan cabai agak menurun. Kenaikan harga cabai itu juga diikuti naiknya harga berbagai barang sayur-mayur lainnya.

Harga cabai rawit misalnya mencapai Rp25 ribu dari Rp20 ribu per kg sebelumnya, dan tomat Rp6.000 dari Rp5.000 per kg serta bawang putih Rp16.000 per kg. (a24)

Dibutuhkan Pegawai Toko Wanita, Umur: 18 - 26 thn, Pendidikan minimal SMA, Berpenampilan menarik Lamaran diantar ke: Jl. Thamrin 75 T

DICARI TK. PANGKAS MUSLIM Bklrga Hub. J. Brasa Pangkas Mantap Millenium dpn Mesjid Assyakirin Jl. Besar Delitua No. 38 HP. 0812.6417.2978 (Jaminan berdamai)

Bursa

“H. MOHD. RAWAL” SPECIALIST AMBEYENT TANPA OPERASI PUTUS SAMPAI KE AKAR2NYA DIJAMIN TDK SEMBUH UANG KEMBALI GARANSI

“H. MHD. RAWAL” PUSAT:

Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Simpang Pahlawan Tel.(061) 4563067 Cabang I Jl. Bunga Harum (Benteng) No. 26 Suka Jadi belakang Brimob Pekan Baru Telp. (0761) 45368 HP. 0812.656.8700 Cabang II: Jl. Jend. A. Yani No. 105 Telp.

(0641) 22457 HP. 0852.262010594 Langsa: 0852 6201 0594

SPECIALIST MATA TANPA OPERASI Dapat disembuhkan sampai tuntas Segala jenis mata seperti mata: - Katarak, Plus, Minus, Glaucoma - Mata Merah, Berair, Bengkak, dll

Khusus yg mau masuk angkatan minus jarak pandang +/- 7 Meter B/W (buta warna), juga dapat di sembuhkan sampai tuntas, Insya Allah

Hub. IBU FARIDA AKRAM Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Tel.(061) - 4563067 Mdn Izin Depkes R.I Terdaftar

Pasang Iklan “WASPADA” Telp: 061 - 4576602

KINI HADIR DI MEDAN

EYANG LANGGENG JAYA 0812.8095.2112 NO SMS

NON MEDIS - Penglihatan mata batin/ terawangan - Ramalan dengan media kartu/ tarrot - Pengisian badan - Pemagaran diri/ tolak bala - Buka aura/ asihan - Pemasangan susuk - Larungan untuk menutup masalah/ melancarkan urusan dll - Pengisian air raksa MEDIS: Mengobati lumpuh/ stroke, dengan sistem therapy

Jl. Garu VI Gg. Belibis No. 25 E Mariendal Medan

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

Pengobatan Alat Vital H. Suhendar Besar dan panjang di tempat Tidak ada hasil, Mahar kembali Ditangani secara profesional Alami bukan suntik, menggunakan metode terapi dan ramuan tradisional, Paling aman tidak ada efek samping

H. Suhendar sudah di kenal sebagai pakar kejantanan yang sudah berpengalaman, sanggup mengatasi keluhan alat vital khusus pria, memperbesar, memperpanjang (garansi), meningkatkan Mahar kekerasan, tambah Rp. 500 ribu kuat dan tahan lama dalam berhubungan

nya pada hari ini, DPR menegaskan kembali sikapnya menolak Perppu JPSK yang diajukan pemerintah tahun lalu untuk dijadikan undangundang.

Padahal, Perppu ini dijadikan landasan bagi pemerintah sebagai protokol dalam penanganan krisis ekonomi dan juga landasan pengambilan kebijakan seperti bailout terhadap Bank Century terse-but. Namun fatalnya, D P R t e r- n y a t a m e n o l a k Perppu terse-but sehingga segala tindakan bailout Bank Century bisa di-indikasikan pelanggaran.

Selain itu, Hafiz juga mengatakan, penyalahgunaan kewenangan dan kesalahan penilaian oleh BI menyebabkan kerugian negara dalam jumlah besar.

Menurut Hafiz, terjadi kesalahan di dalam penilaian berdasarkan data dari BI yang

diolah dalam Komisi Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) dan ditetapkannya Bank Century sebagai bank gagal yang berdampak sistemik.

“Keadaan inilah yang membuat yang akhirnya dari hanya pinjaman fasilitas jangka pendek yang sebesar Rp632 miliar menjadi Rp6,76 triliun,” jelas Hafi. Atas dasar itu Komisi XI meminta paripurna DPR untuk menyetujui rekomendasi dari Komisi XI terhadap laporan awal audit investigasi BPK terhadap Bank Century.

Tiga rekomendasi itu adalah, pertama, BPK diharapkan menyelesaikan audit investigasi terhadap dasar hukum kriteria dan proses pengambilan keputusan yang dilakukan pemerintah menetapkan Bank Century dengan status sistemik.

Kedua, BPK diharapkan mengaudit jumlah penyertaan modal sementara LPS yang

dipakai dalam penyelamatan Bank Century termasuk aliran penggunaan dana tersebut.

Ketiga status dan dasar hukum pengucuran dana kepada Bank Century setelah Perppu No.4 mengenai JPSK ditolak DPR. Hafiz menambahkan dengan adanya dugaan pidana yang harus disidik terkait kasus Bank Century, Komisi XI merekomendasikan agar aparat menindaklanjutinya.

Rekomendasi kelima yang paling penting DPR 2004-2009 minta kepada periode DPR 2009-2014 untuk melakukan monitoring atas audit investigasi BPK pengawasan penyelesaian kasus Bank Century secara tegas dan konsisten sebagai pertanggungjawaban terhadap rakyat dan negara.

“Jadi jangan terjadi kelalaian dalam monitor atau pengawasan yang tidak tegas lagi, dari kita memintakan ini sebagai rekomendasi bagi DPR mendatang,” harap Hafiz.(dtc)

Izin Dicabut, McD Disuruh Ganti Nama JAKARTA ( Waspada): Bambang Rachmadi sebagai pemegang waralaba McDonald’s yang memiliki 13 outlet McDonald’s akan mengganti nama outletnya.

Langkah itu dilakukan setelah pencabutan izin waralaba McDonald’s oleh International Development Services (IDS) yang berafiliasi dengan McD Corp. Penggantian nama ini dilakukan per 1 Oktober 2009.

Demikian disampaikan oleh Tri Adhyaksa selaku Pengacara Bambang Rachmadi, Rabu (30/9).

“Awalnya surat pencabutan ini memerintahkan pencabutan izin pada 15 September, tapi Pak Bambang protes keras, sebab menjelang lebaran bagaimana nanti nasib karyawan.

Dan akhirnya pencabutan izin diundur sampai tanggal 30 September,” ujarnya.

Tri mengatakan dengan ada surat tersebut, pihak Bambang berinisiatif untuk mengubah nama gerai McDonald’s miliknya menjadi rumah makan lain.

“Kita berinisiatif mengganti nama sendiri, nanti malam secara simbolis akan dilakukan penggantian nama di gerai McDonald’s Sarinah, Thamrin, Jakarta.

Dengan penggantian ini, nasib para karyawan tetap terjamin. Tri mengakui tidak ada pemberhentian karyawan , bahkan semua karyawan yang ada masih tetap bekerja.

“Para karyawan sangat mendukung langkah yang dilakukan manajemen, dan manajemen sangat transparan untuk berkomunikasi dengan para karyawannya,” jelasnya.

Sebanyak 13 gerai McDonald’s milik Bambang Rochadi antara lain berlokasi di Sarinah ( Thamrin), Melawai Plaza, Blok M Plaza, Arion, Kelapa Gading, Sunter, Bandung Indah Plaza, Tunjungan Plaza, Bandara Soekarno-Hatta, ITC Mangga Dua, Citra Land, Gajah Mada Plaza, dan Kebon Jeruk.

Seperti diketahui, Bambang kini tengah mengajukan gugatan atas pengalihan aset berupa 97 restoran McDonald’s yang dikelolanya bersa-

ma McDonald’s Corp melalui PT Bina Nusa Rama (BNR).

Bambang yang memiliki saham 10 persen di PT BNR merasa tidak pernah menyetujui pengalihan aset tersebut.

Selain melalui PT BNR, Bambang juga mengelola 13 restoran McDonald’s melalui bendera PT Ramako Gerbangmas. Namun ternyata, izin waralaba dipegang Ramako hanya berlaku sampai 2011 saja.

Ramako pun hanya mengantongi izin pembukaan 15 restoran yang artinya perusahaan hanya bisa menambah 2 gerai restoran baru lagi dalam 2 tahun mendatang.

Bambang mendirikan PT Ramako Gerbang Mas yang mengelola 13 gerai McDonald’s di Indonesia pada tahun 1991. Pada tahun 1994, Bambang melalui PT Rezeki Murni (PTRM) miliknya bekerja sama dengan International Development Services (IDS) yang berafiliasi dengan McD Corp mengelola 97 gerai McDonald’s di Indonesia.

Adapun kepemilikan saham PTRM hanya 10 persen, sedangkan sisanya dikuasai

IDS. Bambang sendiri sudah berhenti menjadi Presiden Direktur PTBNR pada Mei tahun lalu.

Konflik pun mencuat kala BNR tiba-tiba mengumumkan penjualan seluruh asetnya, yaitu 97 gerai restoran ke anak usaha Grup Sosro, yaitu PT Rekso Nasional Food. Bambang mengaku tidak pernah menyetujui penjualan aset itu ke Grup Sosro.

Konflik dengan McDonald’s ini terjadi tak lama berselang setelah Bank IFI miliknya dilikuidasi oleh pemerintah akibat kekurangan modal. Sementara BNR yang telah dijual asetnya kini masih menyisakan utang sebesar 150 juta dolar AS atau Rp1,5 triliun.

Bambang pun mengajukan gugatan kepada McDonald’s Corp senilai 105 juta dolar AS atas kerugian material dan imaterial berkaitan dengan penjualan 97 aset itu.

Meskipun sudah mengganti nama 13 gerai McDonald’s, Pihak Bambang akan terus menuntut McDonald’s terhadap sengketa hukum dihadapinya saat ini.(dtc)

Konversi Minah Ke Gas Belum Saatnya

PENGOBATAN

Ciri2 Ambeyen: Disekeliling Dubur Ada Benjolan Seperti Daging Tumbuh/Jerawat, Gatal, B.A.B Keras, Keluar Darah Segar.

Susah Duduk Seperti Ada Yang Mengganjal.

Duduk Serba Salah. Nyeri (Ngilu). Dubur Seperti Luka, Solusinya Datang dan Berobatlah ke

JAKARTA ( Waspada): Proses penyelamatan (bailout) Bank Century yang dilakukan pemerintah lewat Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sampai menelan dana Rp6,7 triliun tidak mempunyai landasan hukum.

Hal itu terjadi setelah Perppu Jaring Pengaman Sektor Keuangan ( JPSK) yang menjadi landasan awal pemerintah menyelamatkan Bank Century sudah ditolak oleh DPR. “Perppu No. 4 tetang JPSK tidak disetujui oleh DPR tertanggal 4 Desember 2008 berarti Perppu itu ditolak dan berarti tidak ada dasar hukum dalam penyelamatan Bank Century,” tandasnya Ketua Komisi XI DPR Hafiz Zawawi ketika ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (30/9).

Dalam rapat paripurna-

Klinik H. Suhendar di bawah kontrol dan pengawasan langsung H. SUHENDAR Diberitahukan kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap pengobatan sejenis yang mengaku-ngaku kerabat atau saudara, soal cara boleh sama tapi keahlian yang membedakan

Untuk keluhan dan pengaduan silahkan hubungi langsung:

H. SUHENDAR HP. 0812.131.6364 Jl. Tempuling No. 43 B - Serdang (masuk Gg. Sado) Medan

Telp. (061) 663.4220

Saksikan !!!

Interaktif bersama Bpk. H. SUHENDAR di TVRI Nasional Medan. Setiap Sabtu Malam Minggu Pukul 20.00 WIB

RANTAUPRAPAT (Waspada): Konversi minyak tanah (minah) ke gas elpiji belum saatnya dilakukan.

Pasalnya, calon konjsumen penerima belum sepenuhnya memiliki pengetahuan dalam menggunakan kompor gas. Selain itu, kesiapan ketersediaan pasokan gas isi ulang juga terkesan masih belum jelas. Dampaknya, berpotensi membuat masyarakat pengguna akan mengalami kewalahan dalam mendapatkan subsidi komoditas pemerintah tersebut.

“Ya, hemat saya belum

saatnya untuk Labuhan-batu,” ujar Jappar Siddik salah seorang anggota DPRD L.Batu, Selasa (29/9) di Ran-tauprapat.

Menurutnya, banyak warga calon konsumen penerima yang menolak pemberian secara gratis tabung gas seberat 3 kilogram tersebut. Sebab, calon penerima khawatir dengan tingkat keamanan penggunaan elpiji. “Kata mereka, ketebalan tabungnya masih diragukan,” tukasnya.

Sosialisasi Program ini, tambahnya perlu dilakukan sosialisasi yang optimal ditingkat masyarakat. Sehingga efektifitasnya

Harga Kakao Di Madina Naik PANYABUNGAN ( Waspada ) : Harga pembelian biji kakao kering oleh pedagang pengumpul di Kabupaten Mandailing Natal , kurun dua minggu terakhir kembali membaik,sehingga semakin menggairahkan petani.

Selama dua pekan hingga Kamis lalu ( 15/9), harga pembelian komoditas ini oleh pedagang pengumpul setempat masih bertahan Rp22.000 per kg. Tetapi, sejak Jumat ( 25/ 9) rata-rata naik menjadi Rp 23.800 -Rp 24.000 per kg.

Para pedagang pengumpul hasil bumi di Madina, Rabu ( 30/9), mengatakan naiknya harga kakao kering di pasaran lokal itu dikarenakan terjadinya kenaikan harga pembelian di tingkat eksportir setempat.

“Keadaan ini kemungkinan dipengaruhi oleh kenaikan harga kakao di pasaran internasional selama sepekan terakhir,” kata Husin Nasution, pedagang hasil bumi di Kecamatan Kotanopan..

Kendati begitu, beberapa pedagang pengumpul kakao di Madina lainnya mengatakan, naiknya harga pembelian komoditas tersebut banyak dipengaruhi oleh kurangnya stok di pasaran, karena panen yang dilakukan petani setempat hanya “buah “.

Dia mengungkapkan kecenderungan naiknya harga kakao ini juga disebabkan produksi petani mulai mengalami penurunan. Kata dia, beberapa waktu terakhir ini volume penjualan petani mulai mengalami penurunan.

“Jika dibanding dengan saat panen raya terjadi, dalam satu tahun secara priodik untuk komoditi kakao /cokelat petani bisa saja melakukan panen raya sebanyak dua kali,” sebutnya.

Sementara itu, banyak petani kakao di Madina menyambut gembira terjadinya kenaikan harga pembelian oleh pedagang pengumpul setempat. “ Kami bersyukur karena harga komoditas kakao di pasaran Madina kembali membaik dan mudah-mudahan terus bertahan agar dapat mempercepat peningkatan kesejahteraan petani,” ujar Nudin,45, petani kakao di Kecamatan Panyabungan Barat. (a24)

dapat tercapai. “Tapi, program ini belum bisa dipaksakan pelaksanaannya untuk L.Batu,” tegasnya.

Ketua DPRD L.Batu sementara Elya Rosa Siregar di ruang kerjanya mengaku belum menerima laporan rencana konversi tersebut. Bahkan, sama sekali tidak mengetahui mekanisme pelaksanaan yang dilakukan. Baik terkait pendataan calon penerima ataupun alokasi tabung yang akan diberikan serta persiapan agen-agen yang ditunjuk sebagai tempat isi ulang gas tersebut.

Sedangkan Kabag Perekonomian Setdakab L.Batu Gargaran Siregar SE mengaku hingga kini belum menerima data laporan pelaksanaan pendataan calon penerima.

Sebab, pihak yang melakukan belum memberikan hasil pelaksanaan di lapangan. “Pihak

PT Gita Persada yang melakukan pendataan di lapangan,” paparnya.

Padahal, ungkapnya, tim pendata tersebut berjanji pelaksanaan pendataan selesai selama 3 pekan. “Tapi, setelah sebulan laporannya belum diberikan kepada Pemkab sehingga Pihaknya belum mengetahui berapa jumlah penduduk yang akan diberikan bantuan tabung gas tersebut dan apa kriteria calon penerimanya.

Dia menambahkan, pemerintah daerah hanya bersifat ‘tuan rumah’ di program pemerintah pusat dengan pihak Dirjen Migas Departemen Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) tersebut. Sehingga, kita hanya menunggu lanjutan perkembangan pelaksanaannya. “Ya, belum ada sosialisasi selanjutnya,” tandasnya. (a27)

Daging Kambing Bergerak Ke Rp300.000 PANYABUNGAN ( Waspada ) : Harga ternak kambing pada sejumlah pasar tradisional dan desa di Kabupaten Mandailing Natal terus naik di pertengahan lebaran Idul Fitri 1430 H ini dan kini sudah ada yang naik sampai Rp300.000 per ekornya.

Jemang, 40, seorang pedagang pengumpul ternak kambing di Kecamatan Kotanopan mengatakan,sejak menjelang hingga memasuki puasa sampai pertengahan lebaran Idul Fitri 1430 H, harga kambing naik mencapai Rp100 ribu hingga Rp300 ribu per ekor. “ Harga kambing di sini sudah sangat mahal, rata-rata naik Rp300 ribu,atau 30 persen dari harga jauh hari sebelum puasa,” katanya. Dicontohkan, harga kambing ukuran sedang Rp500 ribu hingga Rp600 ribu per ekor, kini sudah mencapai Rp700 ribu sampai Rp800 ribu per ekor bahkan ada yang menjualnya sampai Rp1 juta.

Begitu pula ternak kambing ukuran besar,yang semula hanya Rp1,4 juta per ekor, kini sudah mencapai Rp1,6 juta hingga Rp1,7 juta. “ Kalau kambing yang super perawakannya,harga bisa lebih tinggi.Namun meski harga ternak naik,namin trasaksi perdagangan hewan ternak dipasaran masih stabil,tidak ada terjadi lonjakan kenaikan maupun penurunan,” ungkapnya.

Menurutnya, adanya kenaikan ternak kambing, kemungkinan besar diakibatkan permintaan konsumen yang tinggi, sementara stok dipasaran sangat terbatas.

Dia memperkirakan,harga itu masih akan terus naik sampai menjelang Idul Adha 1430 H yang akan datang, karena biasanya akan lebih bayak lagi pedagang yang datang ke desa-desa untuk mencari kambing yang akan dijadikan hewan kurban.(a24)

Ekonomi & Bisnis Pedagang Tetap Yakin Tak Pasar Tradisional Terjepit Kehilangan Konsumen

16

CEPAT atau lambat kegiatan perekonomian desa lewat pasar tradisional makin ke pinggir jika pemerintah kota tidak melakukan upaya pemeliharaan dan perlindungan usaha rakyat yang turun-temurun.

Arus modernisasi dan globalisasi begitu cepat mendesak kegiatan perekonomian rakyat yang selama ini menjadi pertahanan terakhir dan terpaksa makin hari kian terpojok oleh gempuran pasar modern dan hypermarket yang kini muncul bak jamur di musim hujan.

Mal-mal yang bersih, nyaman dan rapi menawarkan kelebihan dan pelayanan membuat pasar tradisional kehilangan daya saing. Apalagi kondisi umum pasar tradisional di Indonesia sendiri cukup memprihatinkan. Kesan kotor dan tidak aman kerap kita lihat.

Sementara harga barang yang ditawar di pasar modern maupun hypermarket tak berbeda jauh dengan harga di pasar tradisional.

Namun seperti apa komentar dari sejumlah pedagang di pasar tradisional seperti halnya Pusat Pasar yang disampingnya adalah sebuah mal ditambah diserbunya dengan berdirinya pasar-pasar modern di setiap kecamatan.

F Tarigan, pedagang sayur-mayur di sana, menyatakan pada prinsipnya adalah karena seperti dirinya menjual barang yang hampir tidak dijual di pasar modern seperti cabai, timun, wortel, kol, dan lainlain tidak begitu mempersalahkan.

“Terkadang seperti berdirinya mal di sebelah kita dapat menguntungkan, karena selain pembeli mencari pakaian, tas dan lainnya juga melakukan pembelanjaan sayur-mayur di kita,” ujarnya.

Namun yang menjadi permasalahannya, lanjutnya, adalah ketidakpedulian pemerintah terhadap keberadaan pasar tradisional. Karena semakin terlihat saat ini dengan masuknya hypermarket dan supermarket hingga ke kabupaten dan kecamatan-kecamatan, padahal seharusnya ada batasan yang jelas untuk melindungi keberadaan pasar tradisional.

“Pedagang juga berharap pemerintah melakukan modernisasi pasar tradisional sehingga bisa bersaing, namun harus dilakukan secara bersahabat dengan tidak menaikkan harga sewa kios terlalu tinggi dan diperjelas siapa saja yang dapat berdagang,” ujarnya.

Tarigan menerangkan, ada hal mengganjal pasar tradisional saat ini mengapa terkesan menjadi kumuh, kotor, tidak tertib, dan lain sebagainya. “Hal itu dikare-

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

nakan masih dibiarkan pedagang kaki lima (PKL) melakukan aktivitasnya di areal pasar tradisional,” ujarnya.

“Padahal yang membayar secara resmi adalah kita, mengapa saat ini kita yang terjepit, disamping bersaing dengan mall juga PKL,” lanjutnya.

Untuk itu, lanjutnya, kita meminta kepada pemerintah kota Medan agar pengelolaan pasar tradisional dilakukan secara modernisasi dengan cara bersahabat kemudian menetapkan lokasi hypermarket pada batas-batas kota, menetapkan syarat pada peritel modern dan tidak mematikan pemasoknya serta mengajak pedagang pasar dalam investasi dan pengelolaan pasar.

Meski, pendapat itu diamini oleh Yuni, pedagang sekaligus penjahit pakaian di sana, tapi tetap saja dia merasa disaingi oleh pasar modern di dalam hal bisnisnya yaitu pangsa pasarnya. “Kecuali pasar modern itu memberikan peluang terhadap usaha kecil menengah (UKM) seperti kita untuk memasarkan produk di dalam mall dengan sewa kios terjangkau,” ujarnya.

Menurutnya, ekonomi Indonesia sepertinya menganut kapitalis hanya menguntungkan pemilik modal besar sehingga sistem pasar terbuka berlaku di seluruh dunia. Walaupun kelihatannya pemerintah memberikan keberpihakan ke pasar tradisional, kenyataan di lapangan hal itu tidak berjalan.

“Keberadaan pasar trasidional menjadi identik dengan pasar yang kotor, kumuh dan jorok. Padahal kita telah melakukan pembayaran retribusinya setiap bulannya kepada pemerintah daerah,” ujarnya. Asun, pedagang beras di Pusat Pasar, mengakui kehadiran pasar modern terus menghimpit bisnisnya. Hal itu dikarenakan banyak tersedianya produk yang dijualnya dengan di pasar modern.

“Di pasar modern berbagai merek dan harga telah tersedia, hanya pedagang nasi yang dapat membedakan harga untuk menambah keuntungan mereka dari pada masyarakat,” ujarnya.

Tentunya, lanjutnya, masyarakat selama ini menjadi pelanggannya semakin hari semakin berkurang. “Yang pastinya pelanggan kita turun dua puluh persen dari sebelumnya khususnya pelanggan ibu rumah tangga,” lanjutnya.

Soal harga, kata dia, perbedaannya cukup lumayan sekitar Rp100 s/d 200 per kg untuk setiap jenis beras baik IR64, Ramos, dan lainnya. * Hamzah

BECEK, jorok, sempit, bau, panas dan berdesakan. Itulah sekilas gambaran pasar tradisional di Medan. Kawasan Pusat Pasar, Sukaramai, Simpang Limun, Sei Sikambing, Petisah, Aksara mewakili kondisi tersebut.

Hujan sedikit saja, genangan air dan bau tak sedap langsung menyapa pembeli.

Eksistensi pasar tradisional di Medan makin buruk ketika para pedagang memenuhi ruas jalan yang sebenarnya lalu lintas kendaraan.

Itu bisa dilihat di Pasar Simpang Limun, Sukaramai dan Sei Sikambing sebelum ditertibkan. Sudah ditertibkan pun tetap saja para pedagang itu masih mencari tempat strategis di pinggir jalan.

Jadi bukan hanya suasana di dalam pasar saja yang semrawut tapi efeknya sampai pada kemacetan lalu lintas. Keberadaan pasar tradisional yang penuh dengan narasi negatif itu kini pun tersaingi oleh kehadiran pasar modern.

Beberapa pusat perbelanjaan modern resmi merangsek dan berdampingan dengan pasar tradisional. Di Pusat Pasar, berdampingan dengan Medan Mal, Pasar Sambas berdampingan dengan Thamrin Plaza, Pasar Peringgan berdampingan dengan Ramayana, Pasar Aksara, Sukaramai, Sei Sikambing bertetanggga dengan ritel modern.

Gempuran pasar modern ini sempat membuat DPRD Medan meminta walikota membatasi kehadirannya. Namun di zaman pemerintahan Afifuddin Lubis, mengakui tak mampu mencegat penetrasi pasar modern.

Perwakilan Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Medan Ibrahim menegaskan aturan untuk melindungi pasar tradisional dari persaingan yang tidak sehat sesungguhnya sudah ada, namun masalahnya komitmen pemerintah untuk menjalankannya, masih perlu dipertanyakan.

Hasil riset AC Nielsen, 2007, yang menunjukkan pertumbuhan pasar tradisional antara 2004-2006 menurun 8,1 persen, sedangkan pasar modern mencapai 31,4 persen.

Kehadiran pasar modern ini memang menjadi ancaman bagi pasar tradisional walau masing-masing punya segmen.

Memang di pasar modern konsumen bisa lebih leluasa berbelanja, ruangan wangi, dingin, harga pasti tanpa tawar menawar, namun jenis barang tidak semua ada. Sayur segar, ikan tangkapan nelayan, masih lebih banyak di pasar modern.

Satu lagi yang menjadi keunggulan di pasar tradisional konsumen bisa berutang dulu.

Tawar menawar harga hingga membanding-bandingkan barang sejenis yang dijual pedagang lain.

Mekanisme perhitungan indikator ekonomi oleh instansi pemerintah pun masih menggunakan gerak harga di

pasar tradisional. Seperti untuk menghitung indeks harga konsumen.

Berbagai kalangan sebenarnya sudah meminta Pemko Medan untuk membatasi kehadiran pasar modern. Namun hingga kini ekspansi pasar modern terus berlanjut.

Pemko Medan mengakui sudah berupaya memberdayakan pasar-pasar tradisional agar mampu tetap eksis dalam persaingan menghadapi pasar modern.

Pemberdayaan tersebut menyangkut pembenahan pasar, pemberian kredit kepada pedagang bekerja sama dengan bank dan peremajaan fisik pasar.

Depertemen Perdagangan lewat Permendag 53/2008 mengatur pemberdayaan pasar tradisional agar bisa berkembang bersama pusat perbelanjaan dan toko modern.

Aturan menyebutkan untuk membangun pasar tradisional, toko dan pusat perbelanjaan harus berdasarkan

analisis mengenai pengaruh sosial dan ekonomi daerah serta zonasi berdasarkan tata ruang daerah.

Peningkatan daya saing pasar tradisional sebenarnya tidak cukup hanya dengan pengaturan letak saja sehingga Departemen Perdagangan mensyaratkan pemerintah daerah untuk lebih berperan dalam revitalisasi pasar tradisional.

Pusat sudah mengalokasikan stimulus ekonomi yang telah dicanangkan meluncur ke 31 pasar tradisional di 20 wilayah tingkat II Rp210 miliar.

Ditambah anggaran Depdag untuk DIPA 2009 sebesar Rp100 miliar, total dana renovasi pasar tradional mencapai Rp310 miliar.

Jika pemerintah daerah tak segera melakukan transformasi dan meningkatkan daya saing pasar tradisional, maka kelak tinggal pasar modern yang bisa eksis. * Armin Nasution

Servis Lamban Di Pusat Belanja

Minder Di Antara Kemegahan Plaza RABU (30/9) siang itu, suhu panas dari pinggiran jalan besar Brigjen Katamso masih terasa di kulit, semua para pekerja kantoran sibuk menyelesaikan urusan yang bukan kepentingan kantor yaitu makan di warung-warung nasi pinggiran.

Di kejauhan terlihat seorang perempuan telah berumur asyik membersihkan setiap piring dari pelanggan-pelanggan yang telah menyantap masakan. Ia menyapa setiap pelanggan yang baru datang dan begitu mau pergi.

Perempuan berusia lebih kurang 50 tahun itu dipanggil Etek. Dia telah melakukan pekerjaan sebagai pedagang nasi di pinggir jalan sudah lebih dari lima tahun di kawasan Syahbandar, Kampung Aur, Medan.

Masakannya pun bervariasi tidak hanya ikan, udang, tahu, tempe, dan sayurmayur melainkan beberapa menu masakan Padang.

Namun, kali ini sepertinya dia harus tergoda dengan kehadiran-kehadiran pasar-pasar modern yang mulai berjamur di kota Medan tidak hanya menampilkan keanggunan dari bangunan, melainkan pelayanan, maupun kebersihannya.

“Kepingin sih kesana, tapi sepertinya canggung ketika melihat pasar modern tersebut yang tidak hanya melihat pakaian bagus dari pegawai-pegawainya, juga eskalator yang mengantarkan kita ketempat tujuan pembelian membuat saya kikuk,” ujarnya.

Dia melanjutkan, kondisi tersebut sepertinya sulit diterima bagi mereka-mereka yang telah terbiasa di pasar tradisional yang telah bebas dengan tawar-menawar, pakaian kusam, dan sebagainya.

“Sepertinya pangsa pasar dari setiap bisnis baik tradisional maupun modern pasti ada, namun kita tidak dapat memungkiri kalau kita menyaksikan kondisi pasar tradisional pada umumnya menyedihkan,” ujarnya.

Apalagi, lanjutnya, jika malam turun hujan, maka kondisi jalan maupun gang menjadi lebih tidak karuan dan semrawut.

“Dengan tampilan fisik yang kian buruk, perawatan lingkungan yang tidak memadai, sekarang ini mereka telah dihadapkan kenyataan yang semakin mengancam,” ujarnya.

“Jika seperti saya saja sudah tertarik dengan pasar modern, apalagi anak-anak muda sekarang ini, pastinya mereka enggan untuk ke pasar tradisional jika pemerintah kota tidak segera membenahinya,” ujarnya.

Waspada/Armin Nasution

MODERN: Pusat belanja modern semakin ramai di Medan dengan fasilitas dan infrastruktur yang membuat pasar tradisional kian terjepit.

Namun, dia tidak dapat memungkiri kalau tawar-menawar dengan pedagang itu sangat disukai. “Ya seperti saat ini harga cabai begitu mahal mencapai Rp25 ribu s/d Rp27 ribu, kita bisa menawar di bawah itu,” lanjutnya kembali.

Hal itu diakui Ningsih, warga sama menyatakan kondisi tersebut sepertinya dimanfaatkan pasar modern sehingga dengan sendirinya makin menghapus keberadaan pasar tradisional, terutama yang hidup di kota-kota besar.

“Kalau saya melihat perkembangan yang terjadi ke depan, maka akan sulit bagi pasar tradisional maju jika pemerintah kota tak mendukung keberadaannya dengan melakukan pembenahanpembenahan,” ujarnya.

Dia melanjutkan, tidak ada peremajaan pasar melainkan semakin banyaknya pedagang-pedagang kaki lima yang membuat pasar tradisional semakin semraut. “Tentunya kondisi ini sulit untuk menarik minat konsumen dalam jumla yang lebih besar,” lanjutnya.

“Kalau kita sendiri pastinya lebih menginginkan yang nyaman, tenang, aman, dan lainnya yang hal itu tentunya lebih banyak berada di pasar modern daripada di pasar tradisional,” ujarnya.

Begitupun, lanjutnya, tidak dipungkiri segmen pasar juga mempengaruhi dari keduanya, setidaknya kita melihat bahwa yang mendominasi di pasar modern adalah remaja dan kaum ibu yang masih muda. “Sedangkan di pasar tradisional adalah para pedagang nasi, kelontong, dan yang untuk dibisniskan kembali karena harga di sana lebih murah dibandingkan di pasar modern,” lanjutnya kembali. * Hamzah

EKA memarkirkan sepedamotornya persis di depan toko ritel yang sudah buka di Marindal. Lalu memasuki area belanja berdinding kaca. Sejenak dia berbicara dengan kasir.

Tujuannya mau beli pulsa isi Rp20 ribu. Kebetulan di ritel yang sebenarnya lebih pas sebagai mini market itu menjual barang serba ada sampai voucher elektronik. Si kasir kemudian mengutak-atik komputernya.

Menunggu hingga 10 menit transaksinya belum juga bisa diproses. Eka mulai kesal.

Mau membatalkan tapi sudah terlanjur dipesan. Akhirnya dia menunggu. Setelah 15 menit berlalu, akhirnya kasir bicara kalau elektronik tidak ada.

Kemudian kasir itu menganjurkan membeli voucher fisik tapi isi Rp25 ribu. Karena sudah menunggu Eka pun mengiyakan. Tapi ternyata voucher itu harus diambil lagi ke belakang mini market.

Menunggu lagi. Akhirnya hingga 25 menit baru proses pembelian voucher itu rampung. Saat pembayaran sesama kasir masih asyik bercerita bukannya langsung memproses pembayaran. Sambil menggerutu Eka pun beranjak dengan wajah ketidakpuasan.

Pengalaman Eka tak jauh berbeda dengan Hamidah, warga Simpang Limun yang berbelanja ke salah satu pusat perbelanjaan di Jl. SM Raja. Ketika akan membayar antrian hingga 25 orang pun harus dilaluinya.

Kebetulan belanja pakaian yang sudah diambilnya tak mungkin lagi dikembalikan.

Saat pembayaran dia tak melihat ada kasir tambahan padahal antrian sudah terlalu panjang. Akhirnya proses transaksinya melampaui durasi setengah jam untuk menunggu pembayaran.

Banyaknya kehadiran pusat perbelanjaan di Medan ternyata belum diiringi servis yang lebih baik. Sales promotion girl (SPG) yang tidak bisa memberi layanan maksimal seperti bentuk, ukuran dan segala sesuatu yang berhu-

Waspada/Armin Nasution

JUAL SAYUR: Di pasar tradisional para penjual sayur masih yakin tetap diminati pembeli karena tetap punya kelebihan dibanding pasar modern. bungan dengan konsumen.

Seringkali di pusat perbelanjaan konsumen tidak bisa bertanya karena SPG yang kurang cakap. Itu sebelum pembelian. Saat pembayaran kedongkolan konsumen makin menjadi-jadi, sampai kemudian pada proses pengambilan barang.

Selain itu masih banyak kekurangan servis yang berkaitan dengan konsumen. Termasuk area parkir dan sarana ibadah. Pusat perbelanjaan di Jl. SM Raja malah hanya memberi ruang ibadah di lantai parkir seadanya dari kayu beralaskan karpet hijau.

Di pasar tradisional semua proses pencarian barang hingga pembayaran berlangsung manual. Kalaupun ada keku-

rangpuasan konsumen bisa memakluminya.

Di mata Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Sumut Paulus Tamie pasar tradisional dan pasar modern memang berbeda di banding daerah lain meski jaraknya sekarang sudah berdekatan.

Menurut dia, pasar tradisional punya tempat sendiri di mata masyarakat, begitupula dengan pasar modern.

Paulus mengatakan di Medan situasinya lebih tenang dan persaingan juga cukup kondusif.

Dia yakin pasar moderng dan pasar tradisional punya pangsa pasar sendiri-sendiri.

Walaupun pasar tradisional punya imej semrawut, jorok

dan bau tapi minat masyarakat untuk mengunjunginya tetap tinggi. Ada orang yang sudah terbiasa dengan pasar tradisional sehingga merasa lebih nyaman berbelanja di situ, jelasnya.

Bahkan, menurut Paulus, kelebihan pasar tradisional karena harga yang relatif murah.

Di pasar tradisional, jelasnya, konsumen bisa bertransaksi dengan melakukan penawaran harga.

Sementara jika dilihat dari segi infrastruktur, mal atau pasar modern cenderung lebih baik, kata Paulus. Pada dasarnya, ungkap dia, konsumen sudah berbelanja ke mal karena fasilitas yang diberikan lebih bagus daripada pasar tradisional.

Mal memberikan kenyamanan sehingga yang perlu diperbaiki pada pasar tradisional adalah fasilitas sehingga pembeli tetap merasa nyaman untuk datang, ungkapnya.

Dalam Perpres 112/2007 yang berisi 8 bab 20 pasal menyebutkan untuk penataan pusat perbelanjaan dan toko modern, yang diuraikan dalam pasal 3 yaitu tentang lokasi pendirian pusat perbelanjaan dan toko modern wajib mangacu pada rencana tata ruang wilayah kabupaten/kota, dan rencana detail tata ruang kabupaten/kota, termasuk peraturan zonasinya. Aturannya sudah ada, pelaksanaannya yang sangat sulit. * Armin Nasution

Sumatera Utara

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane

Zhuhur 12:18 12:31 12:18 12:25 12:25 12:22 12:18 12:14 12:21

‘Ashar 15:27 15:43 15:28 15:37 15:36 15:28 15:27 15:23 15:30

Magrib 18:21 18:34 18:22 18:29 18:28 18:26 18:22 18:18 18:24

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:29 20:43 19:30 19:37 19:37 19:34 19:30 19:26 19:32

04:48 05:01 04:49 04:56 04:55 04:52 04:48 04:44 04:51

04:58 05:11 04:59 05:06 05:05 05:02 04:48 04:54 05:01

Langsa 12:20 L.Seumawe 12:24 L. Pakam 12:17 Sei Rampah12:16 Meulaboh 12:28 P.Sidimpuan12:15 P. Siantar 12:16 Balige 12:16 R. Prapat 12:13

06:12 06:26 06:13 06:20 06:19 06:16 06:13 06:08 06:15

Zhuhur ‘Ashar 15:31 15:36 15:26 15:26 15:38 15:22 15:25 15:24 15:20

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:24 18:27 18:20 18:19 18:31 18:19 18:20 18:20 18:17

19:32 19:35 19:29 19:28 19:39 19:27 19:28 19:28 19:25

04:51 04:54 04:47 04:46 04:58 04:45 04:46 04:46 04:43

05:01 05:04 04:57 04:56 05:08 04:55 04:56 05:56 04:53

Sabang 12:31 Pandan 12:17 Sibolga 12:17 Sidikalang 12:19 Sigli 12:28 Singkil 12:21 Stabat 12:18 Takengon 12:25 T.Balai 12:13 Tapaktuan 12:24

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

06:15 06:18 06:11 06:10 06:22 06:09 06:10 06:10 06:07

Zhuhur ‘Ashar 15:43 15:24 15:24 15:27 15:40 15:29 15:28 15:36 15:22 15:33

17

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:34 18:21 18:21 18:22 18:32 18:25 18:22 18:28 18:17 18:27

19:42 19:29 19:29 19:30 19:40 19:33 19:30 19:36 19:25 19:35

05:01 04:47 04:47 04:49 04:59 04:51 04:48 04:55 04:43 04:54

05:11 04:57 04:57 04:59 05:09 05:01 04:58 05:05 04:53 05:04

Tarutung 12:17 T.Tinggi 12:16 Panyabungan 12:14 Teluk Dalam12:21 Salak 12:19 Limapuluh 12:15 Parapat 12:17 GunungTua 12:14 Sibuhuan 12:13 Lhoksukon 12:23

BESITANG (Waspada): Pu, alias Mbak Pur, 47, warga Jl. Tanjungpura, Kel. Pelawi Utara, Kec. Babalan, beberapa hari lalu resmi tahanan Polres Langkat. Wanita berpenampilan eksentrik itu ditahan berdasarkan hasil penyidikan Polsek Besitang terkait penangkapan kayu olahan diduga hasil illegal logging dari hutan TNGL. Terungkapnya dugaan keterlibatan wanita berambut pirang berdasarkan pengakuan sopir Mitsubishi L-300 BK 9287 PH, P. Simanjuntak, 47, pemilik kayu olahan sebanyak 83 batang ukuran 2 x 6 jenis damar laut itu adalah Mbak Pur. Rencananya, kayu dengan nilai ekonomi tinggi itu dibawa ke P.Brandan.

Sesuai keterangan, penangkapan ini berawal informasi yang diterima petugas dari masyarakat pada hari kedua Idul Fitri ada mobil pick up bermuatan kayu ke luar dari kawasan hutan TNGL PIR Sei II, Kec. Besitang. Informasi segera ditindaklanjuti dan membuahkan hasil.

Karena penanganan kasus illegal logging berada di Polres Langkat, maka sopir beberapa hari kemudian, sopir bersama wanita itu berikut barang bukti diserahkan ke Polres Langkat.

“Kita tak berwenang menangani kasus illegal logging, karena untuk penyidikan lebih lanjut tersangka dikirim ke Polres, “ ujar sumber di Mapolsek.

Atas perbuatannya, tersangka dikenakan pasal 78 ayat (7) sebagaimana diatur dalam UU RI No. 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara.

Kapolsek, AKP H.M. Kosim Sihombing, dikonfirmasiWaspada mengakui, saat ini kedua tersangka telah diserahkan ke Mapolres Langkat. (a02)

Pembakar Pabrik Plastik Ditangkap

Pengendara Tubruk Truk Parkir Seorang Tewas Dan Kritis SEI RAMPAH(Waspada): Kecelakanan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Km 60-61 di depan Ruko ABC tepatnya di Dusun I, Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah,Kabupaten Serdang Bedagai.

Akibatnya sepeda motor Suzuki Smash BK 4106 NZ yang dikendarai Jimin,37, warga Jalan Koperasi Lingkungan IV, Kelurahan Karya Jaya, Kecamatan Rambutan, Kota Tebingtinggi tewas di TKP dengan kondisi mengenaskan setelah menubruk bagian belakang truk yang parkir di beram jalan Rabu (30/ 9) sekira pukul 05:00.

Keterangan yang dihimpun Waspada Rabu sore di kepolisian menyebutkan Jimin yang mengendarai sepeda motor itu berboncengan dengan Butet Br Tarigan,35, warga Jalan Setia Budi, kelurahan yang sama datang dari arah Medan Menuju Tebingtinggi.

Setibanya di TKP diduga korban mengantuk dan berjalan di jalur terlalu ke kanan sehingga kehilangan kendali dan menabrak bagian bak belakang truk Hino BK 8828 HW yang dikemudikan Edward Marbun ,45,warga Jalan D.Tolong Gang Sirepes No 09, Huta Barangan, Kota Sibolga.

Akibatnya kedua pengendara sepedamotor terpental ke aspal. Karena benturan keras Jimin tewas seketika di lokasi kejadian sementara itu Butet Br Tarigan yang dibonceng kritis.

Petugas unit Laka Polres Sergai tiba di lokasi kejadian dan mengevakuasi kedua korban ke RSU Sulatan Sulaiman guna perawatan medis. Setelah beberapa jam dirawat di RSU Sultan Sulaiman sekira pukul 10:30 Butet Boru Tarigan dirujuk ke RSU dr Pirngadi Medan. Kasat Lantas Polres Sergai AKP Jagani Sijabat membenarkan. (a07)

Satnarkoba Tangkap Warga Desa Pergulaan Gunakan SS SEI RAMPAH (Waspada): Satnarkoba Polres Serdang Bedagai menangkap EW ,27, warga Dusun V, Desa Pergulaan, Kec. Sei Rampah, Kab.Serdang Bedagai ketika sedang menggunakan psikotropika jenis shabu-shabu di sebuah warung milik Inung di kampung itu, Senin (28/9) sekira pukul 22:30.

Kasat Narkoba Iptu Irsol didampingi Kabag Bina Mitra AKP. Syamsul Bahri Lubis, Selasa (29/9) di ruang Satnarkoba mengatakan, penangkapan tersangka berawal dari informasi yang diberikan warga. EW sedang memakai psikotropika jenis shabu-shabu, selanjutnya personil yang menyaru meringkusnya di warung itu.

“Tersangka ditangkap ketika sedang menggunakan shabushabu, dari lokasi (TKP) petugas menemukan 1 paket shabushabu yang sudah dipakai tersangka sehingga hanya mendapatkan 0,1 gram, selanjutnya diboyong ke Satnarkoba untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” kata Irsol.

Dari pemeriksaan, tersangka mengaku memperoleh barang psikotropika jenis shabu dari seorang yang bernama AK alias Gombong, 46, warga Dusun Sukaramai, Desa Simpang Empat, Kec.Sei Rampah dengan harga Rp 200 ribu.

Tersangka EW kepada wartawan disela-sela pemeriksaan mengaku baru 2 kali memakai shabu-shabu, dan selama ini dia hanya membeli (kurir) kepada Gombong yang disebutsebut sebagai mantan pemain sepakbola dan mendapatkan bagian hanya untuk mengisap saja bersama teman-temannya. (a07)

Mobil Yang Ditahan Polres Langkat Berstatus Kredit Di Jakarta STABAT (Waspada): Mobil Hyundai Santa Fee Turbo B 2998 II yang ditahan Polres Langkat ternyata masih berstatus kredit di Jakarta , tepatnya di Auto Multi Arta Jakarta. Status itu diperoleh Penyidik Polres Langkat setelah mendalami perkaranya. Dijelaskan Kabag Binamitra Polres Langkat, Kompol Edi Sudarsono, Rabu (30/9), sejumlah nama pemakai mobil telah diperiksa, di antaranya Kusnowo, warga Bukit Mas Stabat, Heri, warga Pantaigemi Stabat, Agus Salim, warga Kec. Binjai dan Tristianto.

Secara bergantian di antara mereka terlibat penjualan dan penggadaian mobil. Namun karena surat BPKB tidak ada, penjualan dan penggadaian mobil hanya sekira Rp30 juta. Sebelum mobil ditahan, polisi menerima informasi adanya kecurigaan bisnis tersebut hingga mengetahui Hyundai Santa Fee Turbo itu tidak dilengkapi surat kepemilikan.

Sementara nama pemilik sebagaimana yang tercantum di STNK mobil, Jeni Erwin dengan alamat di Cikarang, Bekasi.

Menurut Kompol Edi, sesuai jadwal dalam waktu dekat tim dari Polres Langkat akan berangkat ke Auto Multi Arta di Jakarta untuk meminta informasi lebih lanjut siapa yang bertanggungjawab dengan kredit mobil serta melidik penyebab sampainya di Kab. Langkat. (a38)

Zhuhur ‘Ashar 15:24 15:25 15:19 15:26 15:27 15:24 15:25 15:20 15:19 15:35

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:20 18:19 18:18 18:25 18:23 18:18 18:20 18:18 18:17 18:26

19:28 19:27 19:26 19:33 19:31 19:26 19:28 19:26 19:25 19:35

04:46 04:46 04:44 04:51 04:49 04:45 04:47 04:44 04:43 04:53

04:56 04:56 04:54 05:01 04:59 04:55 04:57 04:54 04:53 05:03

06:11 06:10 06:08 06:15 06:13 06:09 06:11 06:08 06:07 06:18

PangdamI/BB Tinjau Gladi Posko I Kodim 0204/DS

Pemilik Kayu Curian Dibekuk

BINJAI ( Waspada): Polsek Tandam, Selasa (29/9) mengamankan AS alias Aceng, 28, karyawan pabrik plastik, warga Paya Roba, Kecamatan Binjai Barat, milik David alias Ayung, di Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai,yang dibakar Minggu (20/9) sekira pukul 07:00 . Akibatnya pemilik pabrik mengalami kerugian diperkirakan Rp 300 juta.

Kapolresta Binjai,AKBP Roberts Kennedy melalui Kapolsek Tandam ketika dikonfirmasi Rabu (30/9) membenarkan. Menurut Kapolsek tersangka diringkus ketika sedang bekerja di pabrik itu.

Pengungkapan kasus itu berawal dari pemeriksaan di pabrik dan para karyawan. Dari hasil pemeriksaan tersangka mengaku karena dendam, akibat dipindahkan kerja dari bagian mesin gudang ke bagian pencucian mesin plastik.

Tersangka dalam beraksi, terlebih dahulu memanjat tembok setinggi 2 meter. Begitu berada di dalam gudang langsung menyiram plastik yang ada di gudang dengan minyak tanah dan membakarnya. Pelaku bahkan sempat berpura-pura membantu memadamkan api saat kebakaran terjadi.(a04)

06:25 06:11 06:11 06:13 06:23 06:15 06:13 06:19 06:07 06:18

Waspada/Sapriadi

DI SUNGAI: Warga Kisaran menggunakan air Sungai Silau sebagai tempat mencuci pakaian. Pasalnya PDAM Tirta Silau Piasa (TSP) mati dan hingga kini tidak belum ada perbaikan dan Direktur PDAM TSP tidak perduli dan jarang masuk kantor. Foto direkam, Rabu (30/9).

Terkait Korupsi Jembatan Paluh Merbau, Kadis Cipta Karya DS Diperiksa LUBUKPAKAM (Waspada) Kejari Lubuk Pakam kian gencar mengusut dugaan korupsi Jembatan Paluh Merbau, Jl Lembaga, Desa Tanjung Rejo, Percut Sei Tuan, Deliserdang.

Tak berhenti sebatas menggeledah berkas kantor PU Bina Marga Deliserdang dan dan menahan MP, 46, warga Jl Sunda, Desa Bakaran Batu, Lubuk Pakam.

Mata rantai penyidikan terus dikembangkan, hingga Rabu (30/9), giliran Kadis Cipta Karya Deliserdang Ir DLT diperiksa sebagai sebagai saksi di ruang Pidana Khusus Kejari Lubuk Pakam.

Pemeriksaan DLT tidak lain untuk menindaklanjuti kasus dugaan Jembatan Paluh Merbau korupsi lebih kurang senilai Rp500 Juta.

Kasubsi Penyidikan Trias De-

wanto, SH.MSi mengatakan, pemeriksaan ini untuk menindaklanjuti berkas kasus dugaan korupsi tersangka MP yang merupakan PPTK (Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan) proyek pembangunan jalan dan jembatan APBD Deliserdang 2008, yang sudah ditahan, Selasa (1/9).

Dijelaskan, tahun 2007, Ir DLT menjabat sebagai Kasi Peningkatan Jalan dan Jembatan pada Dinas PU Bina Marga Deliserdang.

Saksi dimintai keterangan sejak pukul 09:30 hingga pukul 14:30, dengan 25 pertanyaan, tentang apa saja yang diketahui dan sampai dimana keterlibatannya pada pembangunan jembatan tersebut.

Dewanto menambahkan kemungkinan besar jumlah tersangka dalam kasus itu akan bertambah, tidak mungkin kasus korupsi dilakoni satu orang saja.

Selanjutnya direncanakan minggu

depan giliran Ir Faisal selaku Kadis PU Bina Marga Deliserdang akan diperiksa sebagai saksi pengguna anggaran.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, pembangunan jembatan Paluh Merbau dibangun sebagai pengganti jembatan lama tahun 2007 dengan anggaran Rp 739.450.000, melalui addendum anggaran ditambah menjadi Rp 1.307.886.000, dan selesai dikerjakan 10 Desember 2007.

Kemudian tahun 2008, kegiatan pembangunan jembatan itu terdapat lagi anggaran Rp 1.591.350.000, ditambah lagi melalui suplemen surat perjanjian dengan anggaran Rp 567.979.000, sehingga total anggaran menjadi Rp 2.159.329.000.

Dengan pengucuran anggaran, adanya dugaan tindak pidana korupsi pada pembangunan jembatan, kerugian negara yang ditimbulkan sekira Rp 500 juta. (a06)

Aset Jalan Dan Jembatan Di DS Naik LUBUK PAKAM (Waspada) : Pemkab Deliserdang melalui Wakil Bupati H Zainuddin Mars menjelaskan data keberadaan aset jalan dan jembatan di Deliserdang menunjukkan adanya peningkatan.

Sesuai laporan keuangan Dinas PU Deliserdang tahun 2008, aset jalan yang dimiliki saat ini tercatat sebanyak 390 ruas dengan nilai Rp 1.026 triliun lebih dan jembatan sebanyak 416 unit dengan nilai Rp 136 miliar.

Jumlah ini meningkat dibanding sebelumnya dimana aset jalan yang dimiliki sebanyak 347 ruas dengan nilai Rp 963.590.386.462 dan jembatan 108 unit dengan nilai Rp 59.395.411.422 Hal itu dikemukakan Wabup H Zainuddin Mars dalam jawaban dan

keterangan pemerintah atas pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Deliserdang atas Laporan Pertanggungjawaban Pelaksanaan (LPP) APBD kabupaten Deliserdang TA 2008, pada rapat paripurna dewan Rabu (30/9) khususnya terhadap pemandangan umum fraksi PDI Perjuangan yang disampaikan Apoan Simanungkalit.

Sedang mengenai pajak PPn dan PPh dari kegiatan tender maupun swakelola dan kegiatan lainnya telah disetorkan ke kas negara Rp 22.012.

291. 178.-. Jumlah itu terdiri dari kegiatan tender untuk PPn Rp 4.640.

261.488.- dan PPh pasal 22 Rp 918.841.

615.- Sedangkan dari kegiatan swakelola terdiri dari PPn Rp 12.998.

460.906.-, PPh pasal 21 Rp 1.213.

157.1856.-,PPh pasal 22 Rp 1.728.

774.624.- dan PPh 23 Rp 512.795.360.Mengenai adanya pekerjaan tumpang tindih antara swakelola dan kontrak untuk beberapa ruas jalan di kecamatan Tanjungmorawa, Patumbak dan Biru-Biru, Wabup menjelaskan tidak ada pembayaran yang tumpang tindih. Pekerjaan lapis pondasinya dilaksanakan secara swakelola pada 2008 sedangkan pekerjaan pengaspalan (hotmix) dilaksanakan kontraktor tahun 2009 dengan cara dikontrakkan.

Untuk mendengarkan pendapat akhir fraksi-fraksi dan pengambilan keputusan atas LPP APBD Kabupaten Deliserdang TA 2008, rapat paripurna dilanjutkan, Jumat (2/10).(a05)

Ngogesa Sitepu Peroleh Nasi Tumpeng Ulang Tahun STABAT (Waspada): Perjalanan hidup manusia senantiasa tidak bisa luput dari dosa, terutama dosa yang kerap dilakukan diantara sesamanya . Karena itu, melalui budaya saling memaafkan yang populer dengan sebutan halal bi halal, Idul fitri merupakan momen penting untuk saling memaafkan, baik secara individu maupun kelompok, kata H Azhari Akmal Tarigan M.Ag selaku mubaligh dalam tausyiahnya pada Halal Bi Halal Pemkab Langkat yang berlangsung meriah di Serambi Jentera Malai rumah dinas bupati di Stabat, Rabu (30/9).

Dalam acara yang dihadiri Bupati Langkat Ngogesa Sitepu bersama unsur Muspida, Tuan Guru Babussalam Syekh Hasyim Al Syarwani, Ketua DPRD H Syafruddin Basyir serta wakilnya H Ahmad Ghazali Syam dan sejumlah anggota dewan lainnya, Ketua TP-PKK Ny Nuraida Ngogesa serta sejumlah SKPD,alim ulama , tokoh masyarakat dan undangan lainnya, lebih lanjut Akmal Tarigan mengemukakan pentingnya makna halal bi halal yang harus dihayati di antaranya ibarat menjernihkan air yang keruh ,meluruskan benang yang kusut serta jangan membuat dosa baru.

Pasca Idul Fitri, sebagai umat yang bertakwa kita harus mampu mengendalikan amarah, menjadikan diri seba-

gai orang yang pemaaf serta jangan balas keburukan dengan keburukan tetapi balaslah dengan kebaikan, ujar Akmal Tarigan dalam tausyiahnya.

Bupati Langkat Ngogesa Sitepu dalam sambutannya selain menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh masyarakat di daerah ini juga mengungkapkan rasa harunya terhadap rangkaian kegiatan yang secara

spontan dikaitkan dengan perayaan ulang tahunnya yang ke 47. Sejak kecil semasa kedua orang tua masih ada, hingga sekarang ini, perayaan ulang tahun seperti ini merupakan yang pertama kali, kata Bupati Ngogesa Sitepu menjelaskan. Perayaan ulang tahunnya yang ke 47 tersebut ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Ny Nuraida Ngogesa. (a01)

Waspada/ Ibnu Kasir

HUT: Bupati Langkat Ngogesa Sitepu kelihatan sedang memberikan nasi tumpeng ulang tahunnya yang ke 47 kepada Tuan Guru Babussalam Syekh H Hasyim Al Syarwani dalam acara Halal Bi Halal yang berlangsung di Serambi Jentera Malai serambi rumah dinas bupati di Stabat, Rabu (30/9).

LUBUK PAKAM (Waspada) : Panglima Daerah Militer I Bukit Barisan (Pangdam I/BB) Mayjen TNI Burhanuddin Amin tinjau pelaksanaan Gladi Posko I di Makodim 0204/ Deli Serdang Jalan Galang Lubuk Pakam, Rabu (30/9) pagi.

Kedatangan Pangdam I/BB bersama sejumlah pejabat teras Kodam I/BB disambut Wakil Bupati Deliserdang H Zainuddin Mars, Sekdako Tebingtinggi Irham Taufik Umri dan Asisten I Setdakab Sergai Drs H Zainal Arifin.

Kasrem 022/PT Letkol Inf. Jemmy Evin Zacharias didampingi Dandim 0204/DS Letkol Inf. Herianto Syahputra, SIP, Kasdim Mayor Inf. BudiKuniawankepadaPangdamyang didampingi pejabat Dam I/BB menjelaskan tentang gladi Posko I yang dilaksanakan selama 3 hari dengan2tahapyaituperencanaandilaksanakan (28-29/9) dan operasi/dinamika dilaksanakan, Rabu (30/9).

Gladi Posko I dengan tema “Pantai Timur Siaga-04” juga dihadiri Kasiop Letkol Inf. H Sianturi, Dandim Simalungun Letkol Arm. Anton Popang, Dandim Labuhan Batu Letkol Czi. Ferry dan Dandim Asahan Letkol Heri Kristianto melaksanakan operasi penanggulangan bencana alam bersama unsur Pemda/Pemko dan instansi terkait di daerah terhadap banjir, angin puting beliung dan tanah longsor di wilayah

Kodim 0204/DS tepatnya di wilayah Pemko Tebingtinggi dan Kabupaten Serdang Bedagai.

Atas dasar saran dan masukan para staf Kodim 0204/DS, Dandim membuat keputusan dan konsep umum operasi guna dipedomani staf ops dalam penyusunan PO, sebelum pemberian perintah operasi maka dilaksanakan rapat Muspida guna sinkronisasi tugas di lapangan secara terpadu sesuai dengan organisasi PNPB daerah.

Selanjutnya Dandim memberikan perintah operasi kepada satuan tugas dalam operasi penanggulangan bencana alam.

Tutup Gladi Posko I Pada kesempatan itu Danrem 022/Pantai Timur Kolonel Arm Agus Sularso dalam pidatonya penutupan Gladi Posko I yang disampaikan Kasrem 022/PT Letkol Inf Jemmy Evin Zacharias mengatakan pelaksanaan gladi Posko I Kodim 0204/ DS menunjukkan rasa tanggungjawab, komitmen dan kepedulian untuk bersama-sama mencari solusi terbaik bagi upaya perbaikan dan kemajuan satuan itu.

Diyakini gladi itu akan memperluas wawasan dan pengetahuan para peserta, dengan menciptakan suatu sinergi positif, sehingga diperoleh gambaran tugas yang akan dihadapi ke depan dengan berbagai peluang dan kendalanya. (a05)

Haris Harto Lanjutkan Gugatan BINJAI (Waspada): Ketua DPD Partai Golkar Binjai H.Haris Harto menggugatHjRiniSofyanti,Ketuadan SekretarisDPDPartaiGolkarSumatera Utara serta Sekretaris DPRD Binjai ke Pengadilan Negeri kelas I B Binjai.

Gugatan H.Haris Harto didaftarkan di PN Binjai, Rabu ( 30/9) di PN Binjai dan teregister dengan No. 17/ Pdt.G/2009/PN.BJ. Kuasa hukum dari Expertise Law di Medan Nazrul Ichsan Nasution, SH, menyebutkan gugatan perdata atas perbuatan melawan hukum.

Perbuatan melawan hukum adalah tindakan semena-mena oleh ketua PG Sumut dan Hj Rini Sofyanti.

Keberadaan Hj.Rini Sofyanti sebagai ketua sementara DPRD Binjai merupakan konspirasi politik yang mencederai tatanan demokrasi. Sebab Hj Rini Sofyanti merupakan istri dari ketua DPD PG Sumut HM Ali Umri yang juga Walikota Binjai sehingga menim-bulkan conflict intereset dan wujud penyelanggaraan pemerinta-

han yang bersih,sebagaimana citacita reformasi.

Begitu juga tergugat III Sekretaris DPRD Binjai yang menyampaikan surat mohon penjelasan penetapan ketua pimpinan sementara DPRD Binjai 2009-2014 kepada ketua DPD PG Sumut merupakan tindakan bertentangan dengan undang-undang.

Menurut Nazrul Ichsan Nasution dan IrwansyahPutra,sekwantidakmemiliki kapasitas mempertanyakan keberadaan calon ketua DPRD Binjai kepada DPD PG Sumut. Kewenangan itu berada pada rapat paripurna DPRD. Kemudian surat KPU No.270-3170/KPU.BJ/ IX/2009 menyatakan secara konkrit, H Haris harto sebagai ketua DPRD Binjai yang sah.

Penguggat H Haris Harto menuntutembayargantikerugianmorilterhadap tergugat I, II dan III membayar ganti rugi Rp.5 milyar. Kemudian penguggat mengajukan permohonan sita jaminan atas barang bergerak dan tidak bergerak. (a03)

14 Warga Binjai Terjangkit DBD, 1 Tewas BINJAI(Waspada): Sebanyak 14 warga Kelurahan Binjai Estate , Kecamatan Binjai Selatan Kota Binjai terserang penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Akibat tidak adanya penanganan yang cepat dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Binjai yang menyebabkan 1 orang meninggal dunia saat dirawat dirumah salah sakit rumah sakit di Binjai.

Korban meninggal duni yakni Sulastri, 39, warga Jalan Samanhudi Lingkungan VII, Kelurahan Binjai Estate.

Berdasarkan pantauan wartawan di Rumah Sakit di Binjai , Rabu (30/9) hingga kini korban DBD juga semakin bertambah mencapai 14 orang di antaranya Bela, 14, Doni, 35, Sumiati, 27, Nita, 14, Sri Rohani bahkan 4 orang siswa Sekolah Perawat Kesehatan (SPK) yang tinggal di Asrama Kesrem kini masih menjalani perawatan medis.

Lurah Kelurahan Binjai Estate,

Sutrisno mengaku kewalahan atas adanya kejadian yang menimpa warganya, pihaknya mengaku telah menyurati Dinas Kesehatan Kota Binjai Senin lalu namun belum ada tindakan pencegahan yang dilakukan menangani masalah ini.

Kepala Dinas Kesehatan, dr HT Murad el Fuad, via ponsel mengaku belum ada menerima laporan dari pihak RS Kesrem terkait banyaknya warga yang terjangkit DBD, begitu pula surat permintaan pelaksanaan fogging dari Kelurahan Binjai Estate. “ Saya belum ada menerima surat permintaan pelaksanaan fogging di Kelurahan Binjai Estate, terlebih belum menerima laporan dari pihak Rumah Sakit Kesrem terhadap laporan pasien yang terkena penyakit DBD. Karena kita belum menerima laporan ini maka kita belum memberikan tindakan antisipasi, untuk itu kita akan mengecek kebenarannya ke RS Kesrem,” papar Fuad. (a04)

Berjanji Dibelikan HP Dan Kalung, Duda Residivis Perkosa ABG PERBAUNGAN(Waspada):WW alias Wawan,36, mantan resdivis kasus narkoba warga Dusun II, Desa Pasar Bengkel,Kec. Perbaungan, Kab.Serdang Bedagai dihajar masa karena melarikan gadis di bawah umur (ABG) dan memperkosanya di kebun sawit di Kualatanjung, Selasa (29/9).

Informasi yang Waspada peroleh di kepolisian menyebutkan, korbanwarga Dusun IV, Desa Gunung Serawan, Kecamatan Bandar Masilam, Kab.Simalungun, sekira pukul 09:00, korban diajak kakaknya bertandang ke rumah tunangannya di Dusun XV Kampung Jati, Desa Sei Bamban, Kecamatan Sei Bamban.

Di sana tersangka bertemu dengan korban yang duduk di ruang tamu, basa-basi dan merasa akrab.

Cerita berlanjut dengan niat mengajak korban ke rumah istrinya yang sudah bercerai dengannya sejak dia masuk LP di Tebingtinggi sekira 1,5 tahun yang lalu.

Rupanya itu hanya modus, selanjutnya tersangka merayu korban agar mau ikut padanya dengan maksud memanas-manasi istrinya.

“Nanti kubelikan ponsel dan kalung,” kata Wawan.

Mendengar itu korban yang hanya lulusan SD itu-pun manurut

. Wawan kemudian minta izin kepada calon abang ipar dan kakak korban, mereka berdua berangkat dengan meminjam sepeda motor Suzuki Smash BK 2782 XS. Sampai di Bengkel, mereka melanjutkan perjalanan ke Pagurawan, di situ tersangka singgah dirumah temannya di Pare-Pare. Saat singgah mereka sempat makan, dan usai basa-basi perjalanan dilanjutkan ke Kualatanjung.

Ketika melintasi perkebunan sawit yang berada di Kualatanjung, tersangka membelokkannya ke dalam kebun sawit sekira 500 meter dari jalan umum. Dit engah kebun sawit yang gelap gulita,Wawan menghentikan sepeda motornya dan mengancam korban hingga akhirnya perbuatan bejat itu terjadi.

Keluarga korban akhirnya bertemu dirumah teman tersangka dan korban menceritakan apa yang telah terjadi. Karena emosi lantas keluarga korban menghajarnya hingga babak belur dan menyerahkannya ke Polsek Firdaus.

Ketika diperiksa di Mapolsek Firdaus, tersangka mengatakan sudah mengenal korban selama 5 hari Kapolsek Firdaus AKP. J. Berutu ketika dikonfirmasi wartawan, Rabu (30/ 9) membenarkan. (a07)

Sumatera Utara

18 RANTAUPRAPAT (Waspada): Kalangan DPRD Labuhanbatu terus menggeber pembentukan kelompok kerja (pokja) untuk pembentukan fraksi dan komisi di lembaga legislatif tersebut.

Sebab, untuk membentuk seluruh kelengkapan dewan, harus diawali dengan adanya fraksi-fraksi di DPRD. “Ya, sekarang sedang berkutat melakukan pokja,” ujar Ketua sementara DPRD L.Batu Hj Elya Rosa Siregar dan Wakil Ketua Syawal Efendi di gedung dewan setempat, Selasa (29/9).

Menurutnya, untuk membentuk seluruh kelengkapan di dewan dimulai dengan pembentukan fraksi-fraksi partai. Sementara, untuk DPRD L.Batu hanya 6 fraksi yang telah memenuhi ketentuan.

Sedangkan sebanyak 16 orang anggota DPRD lainnya berasal dari beberapa Parpol belum memenuhi syarat karena jumlah anggota dewannya tidak mencukupi.

“Pembentukan fraksi di DPRD mesti memiliki jumlah anggota minimal 4 orang sesuai dengan jumlah komisi yang ada,” ujarnya.

Untuk mempercepat terbentuknya fraksi-fraksi di DPRD L.Batu, Elya Rosa mengimbau kepada rekan-rekannya agar segera membentuk fraksi dengan melakukan koalisi secara internal masing-masing. (a27)

TANJUNGTIRAM (Waspada) Pemkab Batubara merencanakan akan membangun kantor Polsek Tanjungtiram, kantor Pol Air dan kantor Badan Penanggulangan Bencana Alam/Pemadam Kebakaran Batubara berlokasi di Desa Bagandalam, Kecamatan Tanjungtiram Menurut sumber di Pemkab, untuk memasti kan pembangunan kantor, Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain,Kadis PU Irwansyah,Ka. Bappeda H Sudarto bersama Camat Tanjungtiram Yafrizal, Kades Bagandalam Amiruddin telah meninjau langsung ke loka si di Desa Bagandalam, Kamis (17/9) Sementara,Selasa (29/9) Bupati Batubara OK Arya, Kadis PU Irwansyah, Bappeda Sudarto, Kadis Pendidik an TM.Syafi’i, Kandephub Abd.Gani meninjau kondisi jalan desa dari Guntung - Lubukcuit, Pasirpermit tembus ke Airhitam- Simpangdolok sepanjang 6 kilometer direncanakan akan dilapen, pengerasan dalam anggaran APBD 2010. (a30)

Warga Minta Pemkab Batubara Tuntaskan Tapal Batas LABUHANRUKU (Waspada): Warga Desa Mesjidlama, Kecamatan Talawi minta Pemkab Batubara menuntaskan masalah tapal batas antara Desa Mesjidlama dengan Desa Bogak, Kecamatan Tanjungtiram.

Permasalahan tapal batas kedua desa tambah marak setelah dibukanya lokasi objek wisata Pantai Bunga Laut diklaim masuk Desa Bogak, sementara warga Mesjidlama menyatakan pantai masuk desanya.

Gonjang-ganjing tapal batas kedua desa ini terungkap dalam pertemuan Muspika Talawi/Tanjungtiram, Kades Bogak Zakaria, Kades Mesjidlama Rusli, mantan Kades Mesjidlama Razali S, hadir Kabagpem Abd.Roni, Dispenda Chaidir, Polhut, Pariwisata, tokoh masyarakat Johansyahudin, Ketua LPM Bogak M.Nur,LPM Mesjidlama Syamsul Bahri,bertempat di kantor Camat Talawi, Senin (28/9).

Sementara itu disebutkan untuk menjaga kondusifitas di masyarakat masalah pokok perbatasan antar desa di prioritaskan penyelesainnya. (a30)

Pelajar SMAGelapkan Telefon Gengggam KISARAN (Waspada) : Seorang pelajar SMA melarikan telefon genggam (HP-red), Minggu (27/9).

Tersangka HK,17, warga Jalan Akasia, Kel Mekarbaru Kisaran, menggelapkan HP milik Dadang,30, warga Jalan Abdi Setia Bakti Kisaran dengan modus meminjam saat korban berada di Terminal Madya Kota Kisaran dan hingga saat ini, tersangka tidak mengembalikannya kepada pemiliknya.

Kapolres Asahan AKBP Rudy Sumardiyanto melalui Kabag Binamitra AKP Zulfikar membenarkan. “ Sampai saat ini kami masih mengejar pelakunya,” ujar Zulfikar kepada Waspada, Rabu (30/9). (csap)

Lokakarya PJM Pronangkis Kota 2010 KISARAN (Waspada) : Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM – MP), merupakan kegiatan penanggulangan kemiskinan di perkotaan dengan basis sumber daya lokal. “ PJM Pronangkis 2010 Kabupaten Asahan disusun untuk mengurangi kesenjangan sosial, memperbaiki dan menata infrastruktur serta mensinergikan hubungan masyarakat, pemerintah dan sektor swasta dalam mewujudkan pembangunan,” kata Kepala Bappeda Asahan, Mahendra, saat membuka kegiatan Lokakarya PJM Pronangkis Kota Tahun 2010 di Selasa ( 29/ 9 ).

Dikatakan, sasaran yang akan dicapai pada PJM Pronangkis ini, di antaranya meningkatkan partisipasi dan kapasitas masyarakat dalam pembangunan serta meningkat pelayanan publik. Selain itu, lanjut Mahendra, harapan ke depan Asahan menjadi percontohan bagi daerah lain, karena mampu mengembangkan potensi sumber daya yang dimiliki. (a37)

Waspada/Nurkarim Nehe

BUTUH PERHATIAN:Kondisi kubah dan atap Masjid Jami’ Assyuhada berlokasi di Desa Subur, Kec Air Joman, Kab. Asahan butuh perhatian serius dari para dermawan. Foto direkam Rabu (30/9).

Belasan Mahasiswa Akper Dianiaya Senior TANJUNGBALAI (Waspada) : Penganiayaan mahasiswa junior oleh seniornya, kembali terjadi. Kali ini kekerasan itu menimpa belasan mahasiswa Akper Pemko Tanjungbalai tingkat I, dan pelakunya diduga mahasiswa tingkat II. Menurut keterangan sejumlah korban, penganiayaan yang dilakukan seniornya terjadi sejak hari kedua mereka masuk ke asrama Akper Pemko di Jalan Pancasila, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Kota Tanjungbalai.

Awalnya, kata korban, mereka dibangunkan dan diperintahkan masuk ke salah satu ruangan yang ditempati para seniornya. “ Kami dikumpulkan, dan para senior terlihat mabuk, karena matanya merah dan tercium aroma alkohol dari mulutnya serta jalan sempoyongan,” ungkap sumber yang mengaku warga KotaTanjungbalai kepada

Waspada, Rabu (30/9). Selanjutnya, kata korban, mereka satu persatu disuruh push up hingga puluhan kali dan punggung diinjak-injak oleh para senior. “ Saat push up, punggung kami diinjak-injak bang. Masalah jumlah push up, tergantung senior bang, ada yang menyuruh sampai 50 kali, dan ada juga yang lebih, tapi berapa kali kami dipijak, tak terhitung bang,” ujar korban. Penyiksaan yang dialami para mahasiswa tingkat I tersebut, kata korban, tidak berhenti begitu saja.

Belum lagi hilang rasa sakit dan lelah akibat push up dan diinjak-injak, kata korban, mereka kemudian dipukul dan ditampar.“ Dendam kali aku bang, wajahku dipukul dan ditampar berulang kali, bahkan ada juga kawan kami yang dibenturkan ke dinding. Kami tidak tahu bang, kenapa kami disiksa se-

nior,” ujar korban lirih.

Usai dianiaya, lanjut korban, mereka diancam agar tidak melaporkan kejadian itu ke pihak manapun, termasuk ke bagian kemahasiswaan di Akper Pemko Tanjungbalai. “ Jika melapor, kami diancam akan dipukul lagi bang, dan kata para senior, apabila kami melaporkan ke bagian kemahasiswaan, maka kami tak akan lulus kuliah bang,” ujar korban yang bertubuh kecil itu.

Walikota Tanjungbalai Sutrisno Hadi dikonfirmasi melalui Kabag Humas Darul Yana Siregar, mengaku belum mengetahui kejadian itu. Akan tetapi, kata Yana, pihaknya akan memanggil dan meminta keterangan Direktur Akper Pemko Tanjungbalai seputar masalah itu. “ Akan kita panggil dan pertanyakan kepada Direktur Akper mengenai kejadian itu,” tegas Yana. (a37)

Kondisi Bayi Raksasa Tagih Janji Dua Bupati KISARAN (Waspada) : Kondisi bayi makrosomia (besar) Muhammad Akbar Arya Risuddin menagih janji Bupati Asahan dan Batubara, karena banyak tes terhadap bayi dan ibunya belum dilakukan. “ Kadar hormon dan glicosilat/HbA1C (penyebab bayi membesar) pada ibunya belum diperiksa, disebabkan terbentur pendanaan,” ujar Direktur RSU H Abdul Manan Simatupang (HAM) Kisaran dr Herwanto Sp.B melalui Dokter Spesialis Kandungan dr Binsar P Sitanggang SpOg dikonfirmasi Waspada, Rabu (30/9).

Menurutnya, pemeriksaan itu sangat penting, karen dengan mengetahui kadar hormon dan glicosilat ibunya, maka dapat dicegah bayi makrosomia berikutnya yang akan dilahirkan ibunya kedepan. “ Namun tes ini memerlukan dana yang besar, sedangkan orang tuanya tidak sanggup membayarnya,” ujar Sitanggang.

Sama halnya penjelasan dr Alfian Nasution, SPA, bayi makrosomia ini terus dirawat, dan terus dipantau tes kadar gula darahnya, karena bayi sebesar ini tergolong resiko tinggi (hight risc) rentan penyakit. “ Oleh sebab, pantau terhadap bayi ekstra ketat, dan pemeriksaan gula darahnya terus dilakukan untuk melihat perkembanya,” ujar Alfian, sambil mengatakan bayi belum diperbolehkan pulang sebelum dinyatakan sehat.

Menurutnya, untuk saat ini

kadar gula bayi tersebut sebanyak 75 gram persen, dan angka itu normal, namuan bila kadar gulanya di bawah 45 garam persen, maka berisiko pada otak bayi dan bisa menyebabkan koma dan kritis. “ Bayi biasa, bila kekurangan kadar gula darah, kejang-kejang dan koma, namun bayi besar begini, bila kekurangan kadar gula darah ia tidak menunjuuk tanda-tanda, namun tiba-tiba saja sudah koma, dan kritis,” jelas Alfian.

Namun itu semua itu, kata Alfian, memerlukan dana untuk melakukan tes-tes tersebut dan lainya. “ Untuk saat bayi dalam keadaan sehat, namun keadaanya tetap kami pantau,” ujar Alfian.

Bupati Asahan Risuddin mengangkat bayi tersebut menjadi anak angkat dan berjanji menaggung semua kebutuhan

bayi dan ibunya di RSU, sama halnya dengan Bupati Asahan OK Arya Zulkarnaen berjanji yang sama beberapa waktu lalu.

ASI Tidak Mencukupi Di lain tempat, ibunya bayi Ani menjelaskan Muhamad Akbar Arya Risuddin selama 10 hari dirawat, hanya dua kali ia memberikan asinya, disebabkan asinya hanya keluar sedikit. “ Air susu saya tidak mencukupi, dan perawat jarang membawa Akbar keruangan saya,” ungkap Ani. Sementara, dr Alfian Nasution, SpA menjelaskan, karena susunya tidak mencukupi maka diganti dengan susu kemasan. “ Sebanarnya Asi sangat penting untuk bayi, karena tidak mencukupi, maka diaganti dengan susu kemasan,” ujar Alfian, sambil mengatakan hari ini bayi meminum susu 90 cc per dua jam dan beratnya berkurang menjadi 8,5 kg. (csap)

Waspada/Sapriadi

MEMERIKSA : Dokter Spesialis Anak dr Alfian, SpA didampingi Dokter Spesialis Kandungan dr Binsar P Nasution, SpOg sedang memeriksa keadaan bayi. Foto direkam, Rabu (30/9).

Perseteruan Di Pemko Sibolga Semakin Meruncing Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kota Sibolga baru akan dilaksanakan tahun 2010 mendatang namun gendrang perang di tubuh Pemko Sibolga sudah semakin meruncing. Penyebabnya tidak lain adalah kekuasaan yang akhirnya menghilangkan akal rasional sehingga menyebabkan masyarakat di Kota Sibolga saat ini juga ikut terkotak-kotak, yang akhirnya nantinya menjurus kepada kesengsaraan, seperti apa yang sering dikatakan orang “gajah dengan gajah bertarung, semut yang menjadi korban”.

Di Kota Sibolga Wakil Walikota Sibolga H Afifi Lubis, SH pada Pilkada 2010 ini dipastikan akan turun “bertarung” untuk merebut kursi nomor 1 di Pemko Sibolga sedangkan Walikota Sibolga Drs Sahat P Panggabean yang sebelumnya sering melontarkan di depan umum, dirinya rela dan mendukung Afifi Lubis untuk menjadi orang nomor 1 di Pemko Sibolga menggantikannya melanjutkan estafet ke-

pemimpinan di Pemko Sibolga, namun saat ini sepertinya tidak rela lagi Afifi menjadi Walikota Sibolga. Namun masyarakat menduga hal itu tidaklah merupakan kemauanWalikota Sibolga sendiri namun lebih atas bisikan orang-orang terdekatnya dengan memanfaatkan kekurangan sehatan Walikota Sibolga akibat penyakit yang Stroke menghantam dirinya baru-baru ini.

Gendrang perang di tubuh Pemko Sibolga semakin hari semakin meruncing saja terlebihlebih adanya akan dilakukan mutasi besar-besaran di sejumlah SKPD. Kalaulah mutasi itu dilakukan sudah hamper dipastikan Kota Sibolga yang selama ini disebut dengan kota berbilang kaum akan tercabik-cabik karena ada pula informasi apabila mutasi itu juga dipaksanakan dilaksanakan akan terjadi aksi unjuk rasa besar-besaran yang memungkinkan Sibolga akan chaos, sehingga hal ini banyak masyarakat yang menginginkan agar Gubernur Sumatera Utara

Kamis 1 Oktober 2009

Kondisi Masjid Jami’ Assyuhada Memprihatinkan

DPRD Labuhanbatu Geber Pokja

Lokasi Kantor Kapolsek, Polair T.Tiram Ditinjau

WASPADA

untukturuntanganagarkotakecil yang merupakan salah satu kota yangadadiSumutinitetapkondusif.

Ketua KNPI Sibolga Hendra Syahputra yang dimintai tanggapannya Selasa (30/9), menurut pandangan KNPI Sibolga saat ini memang sedang terjadi proses ketidak harmonisanWalikota dengan Wakil Walikota Sibolga sehingga berdampak kepada kinerja di Pemko Sibolga. Hal ini bias dibuktikan dengan berbagai kebijakan seperti pernah dilakukan mutasi namun tertunda.

“Menurut hemat kita ini antara pemerintahan beberapa SKPD tidak sinerji seperti BKD denganWakilWalikota ataupun pelaksana Sekda dan hal ini menjadi cerminan kurang baik kepada masyarakat. Kita melihat sebenarnya ada kewenangan yang harus dipelajari pemerintahan di daerah ini bagamana sebenarnya fungsi seorang walikota, wakil walikota ataupun SKPD yang lain agar tidak berbenturan. Kalaupun terjadi mutasi atau pergeseran saya pikir

ada mekanisme yang terkait dengan itu seperti baperjakat dan mungkin ada penilaian-pe-nilaian tersendiri juga misalnya seseorang itu ditempatkan di posisi kepala dinas. Ini yang menjadi cerminan yang kurang baik kepada masyarakat Kota Sibolga,’kata Hendra.

Menurut Hendra, sebagai bentuk ataupun komponen masyarakat yang juga mempunyai tugas pengawasan kepada Pemerintahan Kota Sibolga KNPI Siblga juga sudah mengupayakan untuk bertemu langsung dengan Walikota Sibolga bukan berarti KNPI intervensi terhadap kebijakannya namun mungkin ada hal-hal yang bisa disinerjikan agar kinerja Pemko Sibolga bias lebih baik, misalnya Walikota Sibolga yang pernah sakit namun kembali aktif dan WakilWalikota Sibolga yang pernah diberi mandat tugas namun dicabut kembali.

“Nah untuk ini kita berupaya untuk beraudensi keWalikota Sibolga untuk memberikan sa-

ran dan mudah-mudahan saran apa yang kita berikan itu bisa membantu sedikit mencairkan permasalahan yang ada di tubuh Pemko Sibolga. Kemudian terkait dalam jabatanWakilWalikota Sibolga sebagai mana amanat undang-undang mereka adalah satu paket yang merupakan kewenangan bersama artinya ada pembagian tugas yang saya pikir pengaturannya jelas dan bisa saja saya pikir mungkin saran kita ke Walikota Sibolga ada tugas-tugas tertentu yang bisa dilimpahkan ke WakilWalikota Sibolga, mungkin yang prinsipil ini akan berkoordinasi, tapi saya pikir pembagian kewenangan ataupun dalam pelaksanaan Pemerintahan pungsi Wakil Walikota Sibolga juga punya peranan yang sangat signifikan sebelum dilaksanakan kepelaksana Sekda ataupun nanti kalau ada Sekda yang depenitif. Jadi masih ada solusi yang dilakukan Pemko Sibolga dalam mencairkan situasi yang ada sekarang,’katanya.(a18)

KISARAN (Waspada) : Masjid Jami’ Assyuhada yang berlokasi di Desa Subur, Kec Air Joman, Kab. Asahan membutuhkan perhatian dari pihak Pemkab Asahan maupun para dermawan karena kondisinya sangat memprihatinkan.

“Kami sangat membutuhkan bantuan para dermawan maupun pihak pemerintah untuk segera merenovasi masjid ini,” harap Ketua BKM Masjid Jami’ Assyuhada Abdul Halim Nasution melalui Sekretarisnya Drs Nazaruddin kepada Waspada, Rabu (30/9).

Nazaruddin menjelaskan, masjid yang berdiri di atas lahan seluas berkisar 625M2 dan dibangun atas swadaya masyarakat itu kondisinya sangat memprihatinkan. Selain kubahnya perlu perbaikan, atap masjid ada yang bocor di sejumlah titik.

“Dana perbaikan atap masjid mungkin bisa diupayakan bersama warga di sini, namun untuk kubahnya kami sangat mengharapkan bantuan dari donatur,” ungkap Nazaruddin.

Bendahara BKM Masjid Jami’ Assyuhada Sunyoto menyatakan, pihaknya saat ini fokus terhadap kondisi kubah masjid. Sebab, untuk merenovasinya dibutuhkan dana sebesar Rp. 80 juta.

“Perbaikan kubah masjid menelan biaya berkisar Rp. 80 juta. Itupun saat ditanyakan setahun lalu. Sementara dana yang sudah terkumpul dari hasil infaq/sadaqah warga saat ini mencapai Rp36 juta. Jadi, masih ada kekurangan minimal Rp44 juta,” jelasnya.

Nazaruddin juga Sunyoto selaku pengurus BKM berharap kepada pihak donatur, baik para dermawan maupun Pemkab Asahan memberikan perhatian dan sumbangsih, sehingga renovasi kubah Masjid Jami’ Assyuhada segera terlaksana.

“Kita juga mengimbau dan berharap kepada para hartawan di Asahan dan sekitarnya agar sudi menyisihkan rezekinya untuk kubah masjid, karena semua ini bertujuan untuk kemaslahatan umat Islam,” tuturnya.(a10)

Tapir Sudah Dipindakan Ke Kebun Binatang P. Siantar SEIDADAP (Waspada) : Tapir (tapirus indikus) betina dengan tinggi badan 105 cm, panjang 160 cm, dan berat sekira 200 kg yang ditemukan warga di Dusun I, Desa Tanjungalam, Kec Seidadap, Kab Asahan, Senin (28/9) dipindahkan ke Kebun Binatang Pematangsiantar, Selasa (29/ 9) pukul 18:30. “ Tapir sudah kami evakuasi ke Kebun Binatang Pematangsiantar, karena bintang harus mendapat perawatan dari dokter hewan,” ujar Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Resort Asahan-Tanjungbalai Raja Karson Gultom dikonfirmasi Waspada, Rabu (30/9).

Evakuasi itu, lanjut Gultom, langsung ditangani pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSD) Sumut dan setelah hewan itu dinyatakan sehat, besar kemungkinan akan dipindahkan ke habitat aslinya. “ Untuk sementara, hewan itu ditangani oleh dokter hewan, dan bila keadaannya membaik maka akan dikembalikan ke hutan,” jelas Gultom.

Gultom juga menjelaskan, karena dugaan hewan masih ada berkeliaran, pihaknya akan lebih meningkatkan pengawasan lalu lintas satwa.

Waspada/Sapriadi

MAKAN PISANG : Tapir betina dengan tinggi 105 cm, panjang 160 cm, dan berat sekira 200 kg ditemukan warga di Dusun I, Desa Tanjungalam, Kec Seidadap, Kab. Asahan, diberi makan pisang dan sayuran oleh warga, dan sekarang tapir telah dipindahkan ke Kebun Binatang Pematangsiantar untuk mendapat perawatan dan akan dikembalikan ke habitat aslinya. “ Dalam waktu dekat ini kami akan menjajaki wilayah, untuk menemukan binatang itu,” jelas Gultom. (csap)

Caleg Terpilih DPRD Batubara Desak Pelantikan LIMAPULUH(Waspada):Anggota DPRD Kabupaten terpilih Pemilu 2009 menilai pimpinan dewan tidak mempunyai niat untuk menjadwalkan waktu pelantikan dan menilai penundaan bernuansa kepentingkan.

“Sampai sekarang kami belum mendapat penjelasan secara jelas mengenai jadwal pelantikan dari legislatif yang terkesan tidak mempunyai niat baik untuk menjadwalkan,” sebut caleg terpilih EffendiTanjung didampingi 13 caleg terilih lainnya berasal dari berbagai parpol saat berdelegasi ke DPRD Batubara, Rabu (30/9).

Jika pelantikan merupakan wewenang dewan untuk menjadwalkan lanjut Effendi mereka siap untuk mengadukan pimpinan karena secara sengaja melakukan penundaan demi mempertahankan masa jabatan.

“Sebelum ini dilakukan kami telah sepakat untuk menemui pimpinan dewan (Ketua DPRD Batubara red) hari ini Kamis (1/10) guna mempertanyakan kejelasan pelantikan.Jika tidak ada jawaban mereka siap untuk melaporkan ke Gubsu maupun instansi terkait.Sebab penundaan ini sengaja dilakukan,” ujar caleg terpilih berasal dari PDIP itu.

Kepada Gubsu lanjut Effendi untuk mengambil ketegasan segera melakukan pelantikan terhadap 35 anggota DPRD Batubara yang terpilih masa bakti 2009/2014 sebagaimana SK No 170/ 3684.K/Tahun 2009 tentang pemberhentian dan pengangkatan anggota DPRD Batubara tertanggal 14 September 2009 menyusul masa jabatan anggota dewan yang sekarang telah berakhir sejak 17 September 2009 demi menjaga kekondusifan yang lebih baik lagi pada kabupaten pemekaran dari Asahan itu.

Kesal Belasan delegasi caleg terpilih ke gedung dewan menyatakan kekesalannya karena tidak seorang pun unsur pimpinan dewan hadir untuk menerima kedatangan mereka kelembaga terhormat tersebut dan dikabarkan sedang melakukan kegiatan reses kelapangan.

Ketika Sekwan DPRD Batubara Azrai, SH didesak mengenai pelantikan terhadap caleg terpilih menurut delegasi merupakan wewenang Panmus untuk menjadwalkan dan telah mengadakan Senin (28/9).

Karena jumlah anggota dewan yang hadir tidak memenuhi korum hingga Panmus belum dapat memutuskan jadwal pelantikan. (a11/a31)

14 Partai Ajukan 5 Usul Ke KPUD Labuhanbatu RANTAUPRAPAT(Waspada): Sebanyak 14 Pimpinan partai peserta pemilu 2009 menyampaikan usul ke Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Labuhanbatu tentang tata cara pengisian anggota DPRD kabupaten Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara dan Labuhanbatu Selatan.

Di dalam berita acara yang ditandatangani 14 pimpinan Partai peserta pemilu disebutkan, pertama, sistem pengisian anggota DPRD Labuhanbatu Induk dan Pemekaran di lakukan dengan perangkingan berdasarkan bilangan pembagi pemilih yang lama sesuai dengan hasil pemilu april 2009 yang lalu.

Kemudian, 14 pimpinan partai politik yang ada di Labuhanbatu menginginkan suara yang sudah digunakan sebelumnya tidak digunakan kembali. Kemudian partai politik tersebut meminta suara yang digunakan untuk pengisian DPRD Kabupaten Labuhanbatu dan kabupaten

pemekaran adalah sisa suara sah.

Selanjutnya dalam surat, mereka meminta agar tidak dilakukan penataan dan pembentukan Daerah Pemilihan (Dapil) Baru sesuai dengan pasal 29 ayat 4 dan pasal 317 Undang-undang No 10 tahun 2008.

Di dalam poin kelima surat dari 14 pimpinan partai meminta kepada KPU, KPU provinsi dan KPUD Labuhanbatu untuk secepatnya melakukan pengisian anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu, Labuhanbatu Utara dan Labuhanbatu Selatan.

Ketua KPUD Labuhanbatu Suheri Pane Melalui anggota Divisi Hukum menjawab wartawan Selasa (29/9) di ruang kerjanya mengatakan, apa yang disampaikan pimpinan partai politik kepada KPUD Labuhanbatu akan disampaikan kepada KPU Pusat. (c01)

PB IKLAS Dan Pesantren Yayasan Harnas Gelar Halal Bi Halal Dan Tepungtawar Ratusan Calhaj MEDAN (Waspada): Pengurus Besar Ikatan Keluarga Labuhanbatu Selatan (PB IKLAS) bekerjasama dengan Pesantren Yayasan Haji Abdul Rasid Nasution (Harnas) akan menggelar halal bi halal Idul Fitri 1430 H dan tepungtawar ratusan calon haji (Calhaj) asal Kabupaten Labuhanbatu Selatan serta pengukuhan pengurus daerah PB IKLAS, Sabtu (3/10) mulai pukul 10:00 di Komplek Pesantren Ar-Rasyid Pinang Awan, Kecamatan Torgamba, Kabupaten Labuhanbatu Selatan.

Demikian Ketua Umum PB IKLAS Drs Rivai Nasution, MM di Medan , Sabtu (26/9).

Rivai didampingi Sekjen PB IKLAS DR Saidurrahman MAg menjelaskan, ini merupakan acara halal bi halal kedua yang digelar PB IKLAS dimana pada tahun lalu digelar di Kota Pinang .

Ditambahkan, acara halal bi halal yang diketuai Mahmuddin Siregar SE, Sekretaris Ir Husni Rizal Siregar dan Bendahara Ali Hasan Hasibuan, SE.MM dirangkai dengan acara tepungtawar 563 Calhaj sekaligus ebagai pertemuan silaturahmi warga Labuhanbatu Selatan baik yang berdomisili di daerah pemekaran baru itu maupun dari perantauan.

Acara ini, kata Rivai, akan diawali dengan

pembacaan ayat suci Alqurnulkarim dan haflah Quran bersama qari juara MTQ Sumut dan nasional.

Kemudian dilanjutkan dengan bimbingan dan arahan oleh Pj Bupati Labuhanbatu Selatan Ir Hj R Sabrina Msi dan ceramah halal bi halal oleh KH Adrawi dari Jakarta serta dihibur orkes irama padang pasir Annisa Uridho dari Medan .

Sementara itu, Ketua Panitia Mahmuddin Siregar yang juga pimpinan Pondok pesantren Dar-Al Ma’rif Basilam Baru Kota Pinang dan Ketua Yayasan Harnas Hj Rosna Rasyid Siregar mengimbau tokoh-tokoh masyarakat Labusel agar berperan aktif dan berpartisipasi mendukung kegiatan ini agar berjalan sukses.

Acara ini akan dihadiri para tokoh masyarakat di Labusel maupun di perantauan antara lain penasehat PB IKLAS DR H Amarullah Nasution, SE.MBA, Rektor UISU H Usman Nasution, MSi, Drs H Amansyah Nasution, Kol TNI (Purn) H Muchsin Siregar, H Syahruddin Siregar, SH.MM, H Mukhyir Hasan Hasibuan, Drs H Ridwan Siregar MM, H Enteng, Drs Effendi Ritonga, MPd, H Sudarwanto, Prof DR H Hasan Bakti Nasution, MA, dan Letkol CPM (Purn) Panggar Nasution. (rel/m10)

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

19

Sumatera Utara

Pameran Pembangunan Hari Jadi Taput Dibuka

10 Warga Sibolga Terkena Gigitan Anjing

TARUTUNG (Waspada): Bupati Tapanuli UtaraTorang Lumbantobing, Rabu (30/9) di lokasi Stand Jalan SM Raja - Tarutung membuka pemeran pembangunan hari jadi ke- 64 Kabupaten Tapanuli Utara. Pembukaan itu juga ditandai dengan pengguntingan pita oleh Ketua Tim Penggerak PPK Taput Ny Elly Boru Manalu.

Sedangkan jumlah peserta pameran dalam memeriahkan hari jadi Taput sebanyak 200 stand, yakni 74 stand instansi Pemkab Taput, 15 stand kecamatan se Taput, 6 stand dari kabupaten/ kota tetangga, 16 stand organisasi dan 104 stand pengusaha UKM dan perorangan.

Kordinator Pameran, Drs HP Marpaung, dalam laporannya menyebut,salah satu kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka hari jadi ke 64 Tapanuli Utara adalah promosi pameran seni dan budaya diselanggarakan selama 5 hari mulai tanggal 30 hingga 5 Oktober 2009 dengan jumlah peserta pameran sebanyak 200 stand. (a13)

SIBOLGA (Waspada) : Lebih kurang 3 hari terakhir ini 10 orang warga Kota Sibolga terkena gigitan anjing diduga terkena penyakit rabies.

Seekor anjing yang dipelihara J Sianturi warga Jalan Eben Ezer No: 17 Lingkungan 2, Kelurahan Aek Parombunan kecamatan Sibolga Selatan menggigit 9 warga di sekitarnya. Sementara seekor lagi anjing lainnya milik E Simamora warga jalan Lumba-lumba kelurahan Pasar belakang Kecamatan Sibolga menggigit satu anak-anak bernama Iwan.

Demikian informasi diperoleh wartawan, Rabu (30/9) dari drh Iskandar yang bertugas di Sibolga, Tapteng dan Nias.

Menurut Iskandar, Selasa (29/9) malam dirinya memperoleh informasi dari keluarga korban tentang anjing yang menggigit 9 warga Kelurahan Aek Parombunan dan Kelurahan Aek Habil serta Kelurahan Aek Manis, Kecamatan Sibolga Selatan.

“Setelah saya mendapat laporan dari warga yang datang ke rumah saya, saya meminta kepada pemilik anjing agar mengurung anjing. Ternyata setelah sekira beberapa jam kemudian, menurut pemilik anjing, hewan yang diduga rabies telah mati pada Selasa (29/9) sekira pukul 24:00. Pagi harinya Rabu (30/9) sesuai arahan saya agar kepala anjing dibawa ke rumah saya, lalu otaknya saya kirim ke Balai Penyidikan PengujianVeteriner (BPPV) Medan untuk diperiksa apakah memang benar-benar anjing positif mengidap rabies,” beber drh Iskadar.

Sementara itu orangtua korban A Nainggolan, warga jalan Eben Ezer No: 35 Kelurahan Aek Parombunan yang dua anaknya korban gigitan anjing menuturkan sebelumnya Senin (28/9) salah seorang tetangganya bernama Ratna,15, telah lebih dulu digigit anjing milik J Sianturi.

“Kemudian Selasa (29/9) sekira pukul 15:00 saat anak saya naik sepeda di depan rumah Sianturi, anjing itu langsung menggigit kaki anak saya bernama Natalenta,7. Kemudian anjing itu juga menggigit anak saya yang lain yakni Debi,11,” jelas A Nainggolan yang didampingi istrinya Boru Tobing.

Untuk sementara, lanjut Nainggolan dan istrinya, pihaknya hanya berobat sementara kepada bidan terdekat. Selanjutnya mereka minta petunjuk dari drh Iskandar untuk penanganan selanjutnya.

“Menurut petunjuk dari drh Iskandar, otak kepala anjing itu masih harus diperiksa di Medan, apakah anjing itu benar-benar terkena positif penyakit Rabies. Paling lambat Senin (5/10) informasi tentang penyakit anjing baru diketahui dengan jelas. Kalau ternyata memang anjing mengidap penyakit rabies, kami disarankan untuk dapat vaksinasi anti rabies melalui Dinas Kesehatan Kota Sibolga,” ujar Nainggolan.

Menurut drh Iskandar, para warga yang digigit anjing itu, sementara ini tak perlu panik.”Silahkan saja diobat sementara dengan antibiotik dan dijahit seadanya. Karena kepastian tentang anjing terkena rabies, masih harus kita kirim otak kepalanya ke BPPV Medan untuk diteliti,” jelas drh Iskandar.

Kalau memang anjing benar-benar positif terkena Rabies, nanti akan kita koordinasikan dengan Dinas Kesehatan Sibolga guna memperoleh vaksin,”ujar dokter hewan yang juga Kepala Bidang Peternakan pada Dinas Pertanian dan Peternakan Tapteng itu.

Beberapa korban yang telah melaporkan diri kepada drh Iskandar di antaranya selain korban Natalenta dan Debi Nainggolan, juga Ariska, 10, warga jalan SM Raja Gang Beo, DodiWaruwu, 2, juga warga Jalan SM Raja Gang Beo, Upik, 45, warga Jalan SM Raja belakang Bakso Pakmin, Kelurahan Aek Habil, Longster Siregar, 50, warga Kelurahan Parombunan, Fiah, 34, warga kelurahan Aek Manis, Andreas Sitompul, 5, warga jalan Pipit Kelurahan Aek Habil, dan Ratna, 15, warga Kelurahan Aek Parombunan.

“Info terakhir yang saya peroleh ada warga Jalan Lumba-Lumba Kelurahan Pasarbelakang

Sekdakab Humbahas Kembali Diperiksa TARUTUNG (Waspada): Sekdakab Humbang Hasundutan Martuaman Silalahi, Rabu (30/9) kembali diperiksa oleh tim Kejaksaan Negeri Tarutung.

Pemeriksaan untuk kedua kalinya oleh tim kejaksaan, sekaitan dengan dugaan penyalahgunaan dana sekretariat yang ditampung dalam APBD tahun 2006 sebesar Rp900 juta lebih.

Martuaman tiba di Kejaksaan Negeri Tarutung sekira pukul 10:30, dengan mobil Toyota Kijang Innova BK 1993 NR , didampingi dua stafnya yakni Asisten I Bidang pemerintahan Drs O. Silaban, Kabag Hukor S. Rajagukguk, SH. MartuamanSilalahidiperiksaolehtimjaksasecarabergantianselama 8jam.Didugakuatpemeriksaansebagailanjutanterhadappemeriksaan dirinya bulan yang lalu dan berlangsung sekira 12 jam.

Kasi Intel Kejari Tarutung, Marcos Simare-mare membenarkan pemeriksaan Sekdakab Humbahas. Namun hasil pemeriksaan belum diungkapkan. (c12)

Hari Ini, 33 dari 35 Anggota DPRD Karo Dilantik KABANJAHE (Waspada) : Sejumlah 33 dari 35 anggota DPRD Karo terpilih periode 2009-2014 hasil Pemilu Legislatif 2009 akan dilantik di gedung DPRD Karo, Kamis (1/10) dimulai pukul 10:00.

Menurut Sekwan DPRD Karo, Jernih Tarigan SH, kepada warta-wan di ruang kerjanya Rabu (30/9),pelantikan anggota DPRD Karo tersebut sesuai Surat Keputusan Gubernur Sumatera Utara nomor 170/3866.K/Tahun 2009 tertanggal 28 September 2009 tentang pemberhentian anggota DPRD Karo 20042009 dan pengangkatan anggota DPRD Karo 2009-2014.

Sementara itu anggota KPUD Karo, Jesaya Pulungan yang dihubungi melalui telefon selularnya mengatakan, sesuai SK yang diterima dari Gubsu, ada 34 caleg yang akan dilantik. Namun, karena seorang di antaranya, Adil Bangun, dari Dapem II Partai Golkar, meninggal dunia, maka hanya ada 33 orang yang akan dilantik. (c06)

DPD Partai Golkar Tetapkan Ferianta Purba Pimpinan DPRD Karo KABANJAHE (Waspada): Rapat pleno DPD II Partai Golkar Kabupaten Karo di Sekretariat partai berlambang pohon beringin Jalan Djamin Gintings, Kabanjahe, Rabu (30/9) menetapkan Ferianta Purba, SE sebagai salah satu pimpinan DPRD Karo 2009-2014.

Rapat pleno dihadiri Koordinator Daerah (Korda) DPD Partai Golkar Sumut Cukup Sinuraya, M Richard Manik dan Ibrahim Tarigan yang dipimpin Ketua Partai Golkar Karo Drs Paulus Sitepu didampingi Sekretaris Amanat Sembiring pengurus lainnya, berlangsung secara alot namun demokratis.

Tiga kandidit anggota dewan hasil Pemilu 9 April 2009 lalu maju sebagai kandidat pimpinan DPRD Karo untuk dipilih masingmasing Frans Dante Ginting (Wakil Sekretaris) Ingan Kembaren dan Ferianta Purba (Wakil Ketua).

Dari hasil rapat pleno yang cukup alot itu diikuti 25 orang peserta pengurus DPD Partai Golkar Karo, akhirnya penentuan pimpinan dewan dari Partai Golkar sepakat dilakukan melalui voting, setelah sebelumnya dilakukan pembahasan petunjuk teknis (Juknis) DPP Partai Golkar.

Puncak hasil rapat dilakukan voting dan dari 25 suara diperebutkan, menghasilkan Ferianta Purba meraih 11 suara, Frans Dante Ginting meraih 8 suara dan Ingan Kembaren 5 suara dan satu blangko kosong. (c06)

Dihina Melalui SMS Mengadu Ke Polisi PEMATANGSIANTAR (Waspada): Diduga dihina melalui pesan singkat atau SMS, Esna Siallagan, 52, PNS, warga Jalan Uis Gara, Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar mengadu ke Polresta.

Korban dalam pengaduannya di Polresta, Selasa (29/9) menyebutkan L Br H, 45, warga Jalan Ragi Pane, Kelurahan Bane, Kecamatan Siantar Utara, Pematangsiantar diduga melakukan penghinaan terhadapnya melalui pesan singkat atau SMS pada Selasa (15/9) pukul 14:00.

Penghinaan itu diduga dilakukan L Br H ketika korban sedang berada di rumahnya dan menerima pesan singkat dari L Br H yang dikirim melalui HP nomor 085270415070 dengan kalimat yang menyakitkan hati.

“Pesan singkat itu diduga penghinaan melalui tulisan dan akan dikenakan Pasal 311 dan 310 KUH Pidana,” sebut Kapolresta AKBP Andreas Kusmaedi saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY. Harahap di Mapolresta, Rabu (30/9). (a14)

Penjaga Toko Ponsel Dihipnotis, HP Dan Uang Lewong PEMATANGSIANTAR (Waspada): Penjaga toko telefon selular (Ponsel), Alfades Novalia Sinaga, 26, warga Jalan Medan, Km 6, Lingkungan II, Kelurahan Sumber Jaya, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematangsiantar diduga dihipnotis hingga HP dan uang pemilik toko Ponsel lewong.

Korban Duma Rika Sinaga, 34, warga Jalan Medan, Km 6, Lingkungan II, Kelurahan Sumber Jaya dalam pengaduannya di Polresta menyebutkan HP dan uang miliknya hilang dari Toko Gebi Ponsel miliknya di Jalan Medan, Km 6, Lingkungan II, Kelurahan Sumber Jaya pada Selasa (29/9) pukul 08:30.

Pencurian itu diduga terjadi ketika saksi Alfades sedang bekerja di Gebi Ponsel milik korban dan didatangi seorang perempuan yang tidak diketahui identitasnya. Perempuan itu selanjutnya meminta diisikan pulsa ke HP nomor 081260803223 sebanyak Rp 10.000.

Saksi saat itu diajak perempuan itu berbicara dan berjabatan tangan. Kemudian, perempuan itu menyuruh saksi mengambil minuman. Tidak lama kemudian datang seorang laki-laki yang belum dikenal identitasnya dan meminta diisikan pulsa ke nomor yang sama dengan perempuan itu senilai Rp 5.000.

Pada saat itu, laki-laki itu menyuruh saksi membeli gula seraya menepuk pundak saksi dan berkata “jangan kau lihat ke belakang” Tanpa membantah, saksi pergi ke satu warung membeli gula.

Namun, ketika saksi kembali ke toko Ponsel sesudah membeli gula, perempuan dan laki-laki itu sudah pergi menaiki satu mobil warna hitam sejenis Toyota Avanza. Saksi semakin terkejut ketika melihat laci toko sudah rusak dan isi laci berupa dua unit HP merk Nokia N70 dengan nomor kartu 081376188855 warna hitam dan HP merk Samsung C140 dengan nomor kartu 085270617388 warna hitam berikut uang Rp 400.000 sudah hilang.

Akibat kehilangan HP dan uang tunai itu, korban mengalami kerugian mencapai Rp 5 juta dan segera melaporkannya ke Polresta pada hari itu.

Kapolresta AKBP Drs. Andreas Kusmaedi, MM saat dikonfirmasi melalui melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY. Harahap di Mapolresta, Rabu (30/9) membenarkan laporan korban. (a14)

Waspada/Jimmi Sitinjak

HANGUS:Sedikitnya 9 ruko hangus terbakar di Kota Balige, Selasa (29/9). Terlihat kobaran api leluasa mengamuk dan menerjang bangunan ruko yang terbuat dari kayu.

9 Ruko Di Balige Hangus BALIGE(Waspada): Sedikitnya 9 rumah toko (ruko) yang berada di inti kota jalur Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) sepanjang Jalan Patuan Nagari Balige, Kab.Tobasa, Selasa malam (29/9) sekitar pukul 21:00.

Pantauan Waspada di lapangan, ribuan masyarakat tumpah ruah untuk menyaksikan keberingasan api melahap bangunan-bangunan ruko yang pada umumnya terbuat dari dinding kayu. Bahkan mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Tobasa pun kelihatan tidak sanggup menjinakkan keganasan api.

Berselang 2 jam kemudian, barulah kelihatan datang bantuan mobil pemadam kebakaran dari PT TPL dan Pemkab Taput untuk membantu mobil pemadam kebakaran Pemkab Tobasa memadamkan api. Keganasan api berhasil dipadamkan sekitar pukul 23:30 . Akibat keterlambatan memadamkan api tersebut, maka bangunanbangunan ruko tidak terselamatkan lagi dari korban keganasan api dan diperkirakan kerugian mencapai miliaran rupiah.

Belum ada tercatat korban jiwa dan penyebab musibah kebakaran diduga akibat terjadinya arus pendek atau korsleting yang ditimbulkan seringnya pemadaman listrik ditambah tegangan arus listrik pada umumnya tidak stabil disalurkan.

Arus lalu lintas kendaraan pun menjadi terganggu akibat musibah kebakaran sehingga terjadi kemacetan dan antrian panjang dari mobil-mobil truk.

Kemungkinan arus lalu lintas

dapat normal kembali setelah para warga setempat terutama korban kebakaran selesai mengambil barang-barang yang berhasil diselamatkan dari badan jalan.

Sumbang Rp 20 Juta Ketua DPRD Tobasa Mangatas Silaen memberikan sumbangan secara spontan sebesar Rp20 juta untuk membantu para korban kebakaran yang terjadi di Jalinsum Patuan Nagari Balige, Selasa malam (29/9).

Pemberian sumbangan diberikan melalui Camat Balige Edy Sihaloho.

Untuk mengobati penderitan para korban kebakaran, Bupati Toba Samosir Monang Sitorus didampingi Ketua DPRD Toba Samosir Mangatas Silaen, Ketua PN Balige Avrits Siahaan, Kepala Bank Sumut Cabang Balige Mara Bangun Siregar dan Kepala SKPD Tobasa memberikan “ boras sipirnitondi” di lokasi kebakaran , Rabu (30/9) Pada kesempatan itu, Bupati Toba Samosir juga memberikan bantuan berupa beras, mi instan, bubuk teh, minyak goreng , gula kepada para korban selain mendirikan posko guna menampung para korban.

Camat Balige Eddy Sihalolo SSos didampingi Lurah Pardede Onan Balige saat pemberian beras sipirni tondi kepada para korban kebakaran, menyampaikan umah warga yang terbakar sebanyak 9 unit dan beberapa rumah terpaksa dirusak guna mengindari semakin meluasnya kobaran api. “ Guna meringankan beban para korban kebakaran, Ketua DPRD Tobasa Mangatas Silaen

yang langsung turun ke lokasi pada saat kejadian langsung secara spontan menyerahkan uang tunai sebesar Rp 20 juta yang diserahkan kepada saya untuk diberikan kepada para korban guna meringankan beban para korban, “ kata Camat Balige.

Kapolsek Balige AKP Gibson Siagian kepada wartawan di kantornya mengatakan akibat musibah kebakaran tercatat 9 rumah toko (ruko) tempat usaha musnah terbakar dan diperkirakan sebanyak 7 ruko dirusak untuk mencegah merambatnya api lebih leluasa.

Para korban kebakaran pemilik ruko, di antaranya Emseria Boru Hutagaol( Toko Kelontong), Dundung Damanik (Optik Matahari), Hotdy Panjaitan (Toko Sadela), Legiun Napitupulu (UD Sahabat), Lamria Pardede (Toko Kelontong), Panahatan Sirait (kantor), Erik Ronata Siburian, Sayuti AR ( Toko Sablon Angga) dan Supardy Tanjung (Rumah Makan Minang Surya Bundo Kanduang). Sedangkan 7 ruko yang dibongkar, antara lain : milik Panahat Sirait , Sabar Sihombing (2 ruko), Tukiman, Tomson Sipahutar, Thomson Siagian.

Ditanya penyebab kebakaran, Kapolsek Balige mengatakan hingga sekarang pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan. “ Kita masih akan datangkan tim Lapfor dari Poldasu.

Namun sesuai dengan informasi masyarakat yang pertama melihat sumber api berasal dari rumah paling kanan yakni milik Emseria Hutagaol. Namun penyebab pastinya belum kita ketahui “ kata Gibson. (a33)

bernama Iwan, 8, yang digigit anjing milik E Simamora warga yang sama yang kejadiannya 2 hari lalu (Senin (28/9). Hingga saat ini anjing yang menggigit Iwan belum mati,” jelas drh Iskandar.

Masih menurut drh Iskandar, selama sebulan terakhir ini sedikitnya ada 13 kasus warga yang digigit anjing di Kota Sibolga dan sekitarnya.

“Diperkirakan anjing yang terkena Rabies, akan menular kepada anjing lainnya. Untuk itu kita berharap agar pemilik anjing agar segera memvaksin anjingnya, untuk menghindari halhal yang tak diinginkan,” imbau drh Iskandar.

Sementara itu menurut Kepala Dinas Perikanan Kelautan dan Peternakan Kota Sibolga Hendra Darmayulis melalui Kabid Peternakan Drs M Sihombing, populasi anjing yang ada di kota Sibolga menurut data mereka ada sekira 5.000 ekor.

“Yang divaksin oleh Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan masih terbatas. Memang ada juga sejumlah pemilik anjing yang memvaksin sendiri anjingnya. Namun data yang akurat hingga saat ini belum kita peroleh. Walau begitu, kita tetap membuat surat edaran kepada masingmasing kelurahan yang ada di kota Sibolga untuk memvaksin anjing peliharaan warga yang ada dan selalu mengawasi tingkah laku anjing peliharaan, serta tak diperkenankan berkeliaran,” kata Drs M Sihombing.

Saat ini, lanjut dia, pihaknya memfokuskan diri untuk memvaksin anjing yang ada di kelurahan Aek Parombunan dan serbelumnya telah memvaksin sejumlah anjing yang ada di Kecamatan Sibolga Utara.

Dari Dinas Kesehatan kota Sibolga data yang diperoleh bahwa hingga saat ini stok obat untuk memberikan vaksin kepada korban gigitan anjing semakin menipis.

“Stok obat vaksin untuk korban gigitan anjing saat ini kondisinya sangat menipis. Kemungkinan stok yang ada hanya untuk belasan korban yang terjadi dalam 3 hari terakhir ini,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Sibolga M Yusuf Batubara, SKM melalui Sekretarisnya S Panjaitan, SKM. Mereka saat ini sedang mengajukan adanya pertambahan pengadaan obat vaksin terhadap warga yang digigit anjing.

“Mudah-mudahan Pemko Sibolga dapat segera merealisasikannya. Apalagi kita ketahui dari drh Iskandar, melihat gejala banyaknya anjing yang menggigit warga akhir-akhir ini diperkirakan akan semakin bertambah. Untuk itu kita berharap ada tambahan stok obat yang akan kita gunakan untuk warga,” harap S Panjaitan.

Diduga Terkena “Guna-guna” Secara terpisah J Sianturi, pemilik anjing yang melaporkan ke drh Iskandar mengatakan bahwa sebelumnya anjing miliknya berwarna hitam diperkirakan berusia sekira 1 tahun itu, sebelumnya berperilaku baik.

“Namun setelah beberapa hari ini anjing itu beranak dan anaknya mati semua, lalu anjing itu menjadi galak dan diduga “stress”. Kemudian, info yang kami ketahui, ada orang tertentu yang memberikan “jeruk purut” untuk dimakan anjing itu. Sejak itulah anjing tersebut galak dan menggigit orang,” cerita J Sianturi.

Sianturi juga mengaku, anjing mereka pernah mendapatkan vaksin, namun tak mampu memberikan surat vaksinnya kepada drh Iskandar.

Mendengar alasan yang diberikan Sianturi, drh Iskandar menjawab, dalam istilah medis tak ada anjing yang terkena“guna-guna”.”Secara medis, saya kurang percaya hal itu. Yang penting, setelah anjing ini mati, lalu otak di kepalanya akan kita periksa ke BPPV Medan untuk diketahui lebih jelas faktanya. Kemudian, nantinya kalau positif terkena rabies, para korban harus mendapat vaksin,”jelas Iskandar.

Iskandar mengingatkan para korban agar tak perlu panik, silahkan berobat seadanya.”Biasanya korban yang digigit anjing terkena rabies akan nampak gejalanya paling lambat 2 bulan setelah digigit anjing,” pungkas drh Iskandar. (a34)

Mengenang Gugurnya Letda (Anumerta) Sudjono Pada Peristiwa Bandarbetsy Hari Kesaktian Pancasila setiap tahun diperingati secara nasional tepat pada 1 Oktober. Peringatan itu dilakukan untuk mengenang kembali para pahlawan yang gugur akibat keganasan antek-antek komunis yang ingin merongrong keberadaan Pancasila.Untuktingkatnasionalperingatan setiap tahun selalu digelar di Lubang Buaya, Jakarta Timur.

Sedangkan khusus tingkat Sumatera Utara, sejak tahun 70-an peringatan Hari Kesaktian Pancasila dipusatkan di Tugu Letda (Anumerta)Sudjono,dikebunBandarbetsy,KecamatanBandarHuluan, Kabupaten Simalungun.

Detik-detik peringatan Hari Kesaktian Pancasila (Hapsak) 1 Oktober di Tugu Sudjono selalu mendapatperhatiandariPemkab Simalungun, TNI/Polri, korpri, veteran, instansi jawatan, OKP, para pelajar serta ribuan masyarakat khususnya dari Simalungun dan Pematangsiantar. Peringatan diikuti secara khidmat dipimpin inspektur upacara yang selalu dilakukan Gubernur Sumatera Utara atau Pangdam I Bukit Barisan.

Di samping mengikuti upacara, seperti tahun-tahun sebelumnya rangkaian acara peringatanHapsakdiTuguSudjonoselalu digelar fragmen ‘Peristiwa Bandarbetsy’ atau yang selalu juga disebut dengan peristiwa berdarah gugurnya Letda (Anumerta) Sudjono ditangan antekantek komunis. Praghmen yang menceritakan kronologis terbunuhnya Sudjono korban keganasanPKIinimenjadidayatarikatau ‘maghnit’ untuk mengundang masyarakat berduyun-duyun mengikuti upacara Hapsak di Tugu Sudjono.

Kronologis singkat: Letda (Anumerta) Sudjono gugur di tangan antek-antek PKI seperti Sarbupri, Pemuda Rakyat, Gerwani, BTI dan Lekra. Korban dibantai dengan sadis hingga kepalanya pecah dicangkul dan hampir seluruh tubuhnya luka

terkena sayatan benda tajam.

Peristiwa terjadi Kamis tanggal 14 Mei 1965 di Afdeling 35 Blok 325 kebun Bandarbetsy. Seperti hari-hari sebelumnya, Sudjono menjalankan tugas sebagai pengaman di kebun Bandarbetsy, dulu masih bernama PPN Karet IV. Ketika itu, Sudjono masih aktif sebagai prajurit ABRI berpangkat Pelda.

Peristiwa berdarah itu berawaldaritigaperlimadariluasareal HGU (Hak Guna Usaha) PPN KaretIVBandarbetsydalamkeadaan digarap oleh masyarakat. Hal itu terjadi sekitar tahun 1964, dimana pihakperkebunannegaratersebut berupaya mengolah kembali lahannyayangtelahdigarapmasyarakat melalui jalan musyawarah dangantirugikepadapihakpenggarap.

Areal yang digarap masyarakat antara lain lahan yang berada di afdeling 35 seluas 20 hektare dan tanah garapan lainnya di blok 325, 326, 327 dan 329.Semula pengembalian areal melalui jalan musyawarah dan ganti rugi dari tanganpenggarapberjalanaman.

Namun sebagian dari penggarap tidak setuju atas keputusan menerima ganti rugi yang diambil oleh Sukardi yang pada saat itu dikenalsebagaiKetuaBTI.Bahkan akhirnya jabatan Sukardi sebagai Ketua BTI dicopot para anggota BTI dan digantikan oleh Asli yang kebetulan saat itu menjabat sebagai ketua Sarbubpri afdeling 35 kebun Bandarbetsy.

Setelah pengambilalihan pimpinan, Ketua BTI bernama Asli dan sekretarisnya Saad berencana merebut kembali lahan yang telah diganti rugi dan menghalangi usaha pihak perkebunan yang sedang mentraktor areal tanamannya di blok 325,326,327 dan 329 afdeling 35.

Tepatnya 5 Mei 1965, para pimpinanBTIafdeling35,Aslidan Saad mengadakan rapat gelap beserta ormas-ormas PKI lainnya Sarbubpri, Pemuda Rakyat, Gerwani dan Lekra. Dalam perte-

muan yang juga dihadiri Ketua BTI Cabang Kabupaten Simalungun bernama Sarpat, memutuskan esok harinya lahan yang ditraktor oleh pihak perkebunan di blok 325 tersebut agar ditanami dengan berbagai macam tanaman.

Singkat cerita, aksi penanaman liar yang dilakukan oleh para penggarap pada waktu itu masih dapatdiatasidandigagalkanpihak Kepolisian Distrik Serbelawan.

Begitupun para penggarap BTI, Pemuda Rakyat, Gerwani dan ormasPKIlainnyatidakmautinggal diam. Pada tanggal 8 Mei 1965 mereka kembali melakukan aksi penanamandiarealblok325yang telah dibersihkan pihak perkebunan. Meskipun mendapat larangan dari pihak perkebunan, namun aksi penanaman oleh penggarap terus berlangsung.

Puncak peristiwa Bandarbetsy terjadi pada Kamis 14 Mei 1965. Sebelumnya sejak tanggal 9, 11, 12, 13 hingga 14 Mei 1965 dinihariparapenggarapterusmelakukan perlawanan dengan cara menanam areal secara liar, kemudian hampir setiap malam mereka mengadakan rapat gelap di Balai Desa Sumber Sari. Sampailah kepada keputusan rapat yang dilaksanakan pada 14 Mei 1965 dinihari, bahwa areal blok 325 akan ditanami secara total dan dijadikan tanaman proyek kolektif Pemuda Rakyat.

14Mei1965sekirapukul07:00, Pelda Sudjono beserta petugas pengaman perkebunan lainnya seperti Abdullah Purba, Hansip Karno dan Kasim Saragih bermaksud hendak mengeluarkan traktor milik perkebunan yang terbenam di areal blok 325 afdeling 35. Tetapi upaya mengeluarkan traktor tersebut terhalang oleh tanaman penggarap. Para penggarap tidak mengizinkan tanamannya dilalui traktor yang terbenam.

Selanjutnya, pertengkaran tidak dapat dihindari. Para penggarap yang sepertinya sudah dira-

Waspada/Hasuna Damanik

Tugu Sudjono di Bandarbetsy mirip monumen Lubang Buaya di Jakarta dipugar tahun 1997. suki setan itu mencaci-maki Pelda Sudjono dan kawan-kawan.

Keadaan bertambah panas setelah diketahui salah seorang diantara penggarap ada yang memakai helm baja yang biasa dipakai tentara.Melihathelmyangdipakai penggarap tersebut, darah militer Sudjono menggelora dan segera memerintahkan Hansip Karno untuk mengambil helm dimaksud.

Tak terhindarkan, aksi tarik menarik antara Hansip Karno denganpenggarapyangmemakai helm baja itu terjadi. Disaat itulah, Sudjono yang memegang pancang kecil memukul punggung penggarap yang memakai helm baja itu. Keadaan itu langsung menambah panasnya situasi, pemakai helm baja tadi menjerit bagaiorangkesakitan.Pemukulan yang dilakukan Sudjono disampaikan kepada Tembong selaku kordinator aksi penanaman liar yang juga sebagai wakil ketua BTI afdeling 35.

Tepatpukul08:00situsisemakin tak terkendali. Para penggarap yang jumlahnya mencapai

ratusan orang sudah terkonsentrasi hendak menghabisi para petugas pengamanan perkebunan itu. Tidak terkecuali, para penggarap laki-laki dan perempuan betindak brutal dan sadis. Mereka mengejar dan melempar hendak membunuhSudjonodankawankawan.

Dalam suasana yang tidak menguntungkan itu, Abdullah Purba, Hansip Karno dan Kasim Saragih berupaya menenangkan situasi dengan meletuskan tembakan peringatan ke udara. Namun setelah mendengar letusan, para penggarap bukan malah takut,tetapijustrusemakinberani mengejarparapetugaspengaman.

Persis disisi jalan dibalik rumpun bambu kuning, Pelda Sudjono dihadang tiga orang penggarap yang langsung memukul dengan cangkul di bagian pelipis dan punggung hingga korban terjatuh dan tewas berlumuran darah. Sementara, tiga petugas pengaman lainnya Abdullah Purba, Hansip Karno dan Kasim Saragih terpaksa lari menyelamatkan diri dari amukan para penggarap.

Sekira dua jam setelah kejadian itu, barulah pihak Kepolisian Distrik Serbelawan bersama dengan Petugas Umum pihak perkebunan turun ke TKP dan berhasil mengevakuasi jenajahPeldaSudjonokeRumahSakit Larassertamenangkapparapenggarap yang melakukan pembunuhan sadis tersebut. Kemudian pada 15 Mei 1965 jenazah almarhumSudjonodimakamkan di Taman Makam Pahlawan Medan dengan upacara militer.

Untuk mengenang jasa almarhum, Pemda Simalungun bersama pihak PPN Karet IV membuat tugu peringatan, yang dikenal dengan Tugu Sudjono. Letak tugu dibangun persis di atas tanah tempat tumpahnya tetesan darah almarhum Sudjono. Tugu Sudjono sudah beberapakali mendapat pemugaran, kini keadaanya sudah mirip dengan monumen yang ada di Lubang Buaya, Jakarta. Lokasi ini diwaktu-waktu tertentu selalu mendapatkunjunganmasyarakat terutama para pelajar.

Hasuna Damanik

Sumatera Utara

20

Ratusan Warga Sayur Matinggi Tapsel Diserang Cikhungunya SAYUR MATINGGI (Waspada): Ratusan warga di tujuh desa Kecamatan Sayur Matinggi, Kab.Tapanuli Selatan, diserang penyakit Chikungunya. Kejadian itu berlangsung sejak bulan lalu atau jelang puasa Ramadhan.

Demikian informasi diperoleh Waspada di kecamatan itu, Rabu (30/9). Desa yang dilanda cikhungunya itu ialah Tolang Julu, Tolang Jae, Baringin, Bange, Sorik, Padang Kahombu, Sipange.

Menurut warga, Dinas Kesehatan Pemkab Tapsel telah mengantisipasi berupa pencegahan dan pengobatan. “Telah dilakukan fogging dan pengobatan gratis di seluruh desa,”

kata warga.

Sudah ratusan warga yang terserang penyakit ditularkan nyamuk yang sama sejenisnya dengan nyamuk malaria itu.

Umumnyawargayangterse-rang penyakit tersebut memiliki ciri bintik-bintik merah pada kulit.

Setiap korban yang terserang penyakit ini mengalami demam dan ngilu persendian tubuh.

“Istri saya juga sudah terjangkit, tapi tangannya turut mem-

bengkak setelah diserang penyakit ini,” kata Rahman, warga Desa Sorik.

Terhadap penanganan yang dilakukan pemerintah daerah, khususnya Dinas Kesehatan, warga mengaku sudah maksimal. Namun mereka masih berharap agar tindakan pencegahan penularan dan pengobatan terus dilakukan, hingga daerah itu benar-benar bersih dari penyakit itu. (a20)

Pemkab Tapsel Mutasi 209 Pejabat Eselon IV P.SIDIMPUAN (Waspada): Bupati Tapanuli Selatan Ongku P Hasibuan melalui Sekdakab Affan Siregar, melantik sekaligus mengambil sumpah jabatan 209 pejabat eselon IV yang baru dimutasi.

Pelantikan itu berjalan lancar dan khitmad dalam satu upacara di aula Beringin Kantor Bupati Tapsel di Jalan Kenanga, Kota Padangsidimpuan, Senin (28/9).

Bupati dalam amanat tertulis dibacakan Sekdakab mengatakan, mutasi jabatan itu merupakan hal yang lumrah dalam

suatu organisasi pemerintahan.

Selain untuk penyegaran, mutasi juga bertujuan peningkatan karir pegawai. Mutasi ini, dijamin bupati, tidak ada kaitannya dengan rasa suka atau tidak sukaterhadapseseorangpegawai.

“Mutasi ini sudah berdasarkan pertimbangan yang matang dan telah melalui proses analisa di Badan Pertimbangan Jabatan dan Pangkat (Baperjakat) Pemkab Tapsel,” tegasnya.

Adapun yang dilantik itu antara lain, Balyan, SKM, sebagai Pj.Kasubbag Penram dan Evaluasi Dinkes, Fakhruddin, S.Sos,

sebagai Pj.Kasubbag Tata Usaha dan Perlengkapan Dinkes.

Umar Halomoan, SAg, sebagai Pj.Kasi Tenaga KependidikanTK/SD dan SMP Disdik.

Porang Pane, AMa.Pd, sebagai Pj.Kasi Pendidikan dan Kurikulum PAUD Kesetaraan dan KF Disdik.

Sonita Wardah, SSTP, Pj.Kasubbag Umum dan Kepegawaian pada BKD.Awaluddin Pulungan, S.Sos, SP, Pj.Kasubbag Informasi dan Publikasi Penyuluhan BP4KD. Drs Anwar Efendi sebagai Kasubbag Tata Usaha Kantor

Pariwisata dan Kebudayaan.

Sobirin Harahap, SH, Kasubbag Umum dan Kepegawaian Sekretariat DPRD. Asrul Azis Efendi Harahap, SH, Lurah Arse Nauli Kecamatan Arse, Rahmad Juanda Hasibuan, SAP, Pj.Sekretaris Kelurahan Huta Tonga, Kecamatan Batang Angkola.

Haksa Romatua Pohan, Pj.Kasi Pemerintahan Kelurahan Napa, Kecamatan Angkola Selatan. Faisal Candra Hasan, SAP, Pj.Kasi Pembangunan Kelurahan Tapian Nauli, Kecamatan Angkola Selatan. (a20)

Panitia Lelang Diminta Tegas Dan Tidak Diintervensi SIBUHUAN (Waspada): Pelelangan tender proyek Tahun Anggaran (TA) 2009 yang dilakukan secara terbuka dan pertama kali di Kabupaten Padanglawas diharap berjalann lancar sesuai aturan dan mekanisme yang ada, sehingga panitia lelang diminta tegas dan tidak mau diintervensi.

Demikian sejumlah kontraktor dan rekanan kepada wartawan usai pelelangan tender di Dinas Pekerjaan Umum Pertamabangan dan energi daerah Kabupaten Padang Lawas sesuai Pengumuman Pelelangan Umum no. 03/PPBJ/ PUPE/08/2009, Selasa (29/9).

Menurut keterangan dan data yang diperoleh dari 30 paket proyek yang di lelang, 13 paket proyek infar struktur jalan jembatan dengan nilai, Rp.16, 721 M, 13 paket proyek Drainase dan Irigasi dengan nilai Rp. 4,7 M. Sementara unutuk bangunan non perumahan serta persungaian dan rawa senilai Rp. 520 juta.

Salah seorang Kontraktor yang mengaku dari CV Napangga Jaya, melihat pelelangan tender proyek TA 2009 di Kabupaten Padang Lawas ada kejanggalan, tetapi karena baru pertama kali dilakukan diharap bisa berjalan baik sesuai meka-

nisme dan aturan yang ada.

Karena ada indikasi pelaksanaan pelelangan terbuka kali ini sarat dengan kepentingan, tetapi bagaimanapun diharap kepada panitia bisa menjalankan tugas dengan baik dan tidak ada intervensi demi kebaikan bersama dan kemajuan daerah Padang Lawas ke depan.

Sementara Doli anggota Gapensi Tapsel berharap agar Panitia pelelangan benar-benar menjalankan tugas evaluasi, karena banyak di antara rekanan peserta lelang yang mengajukan penawaran yang tidak sesuai dengan kualifikasi pekerjaan yang dimiliki. Hal ini ke depan

akan akan menjadi permasalahan di saat pelaksanaan di lapangan, selain menyalahi aturan dan peraturan yang ada.

Panitia Pelelangan yang diketuai Rusli Pulungan, S.Sos, dengan anggota Abdul Hamid Nasution, Zulkarnain, Rahmat, ST dan Fahruddin, ST, sebelum menutup acara pelelangan menyampaikan kepada seluruh reknan dan kontraktor peserta lelang untuk menyampaikan sanggahan secara tertulis yang ditujukan kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dalam masa evaluasi sebelum mengajukan usul calon pemenang tender. (a32)

Krisis Listrik Di Padanglawas Mengkhawatirkan SIBUHUAN ( Waspada): Masyarakat se-Kabupaten Padang Lawas (Palas) meminta Pemerintah Kabupaten setempat menuntaskan krisis listrik.

Hal itu diungkapkan aktifis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sumatera Utara asal Padanglawas, Ainun Mardia Harahap kepada Waspada via telefon selular Senin (28/ 9) malam.

“Kami mahasiswa asal Padanglawas di Medan mendapat laporan kondisi kelistrikan di

Padang Lawas sejak dulu hingga sekarang masih saja amburadul.

Pemadaman listrik yang mengakibatkan kerugian terutama kerugian materi sampai terganggunya kekhusyukan umat Islam dalam beribadah masih saja terjadi. Ini berawal dari pelanggan PLN di Padang Lawas masih kategori kecama-tan.

Padahal sejak menjelang akhir 2007 yang lalu pelanggan PLN di Padanglawas sudah kategori kabupaten,” ujar aktifis yang saat ini mengikuti Program Pasca

Sarjana Institut Agama Islam Negeri (IAIN) SU Medan Jurusan Pendidikan Islam (PEDI) itu.

Berlarut-larutnya krisis listrik di Padanglawas telah menjadi pemicu munculnya statemen masyarakat “tidak ada hari/malam tanpa pemadaman listrik di Padang Lawas.” Akibatnya ada putra Palas di Jakarta yang mengurungkan niatnya menjadi investor di daerah kelahirannya karena takut kerugian yang bakal menimpa usahanya nanti karena pasokan energi

listrik yang tidak menentu.

“Kita meminta untuk secepatnya DPRD, Bupati Palas bersama Wakil Bupati mengambil inisiatif dengan mengajukan penambahan daya dan energi listrik di Palas secara langsung kepada pihak PLN Provinsi Sumatera Utara agar pemadaman dan pemutusan pasokan listrik tidak terjadi lagi di Padanglawas,” tegas mantan Sekretaris Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kota Padangsidimpuan itu. (a32)

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

Pemkab Palas Diharap Tidak Abaikan Tuntutan Mahasiswa

PNS Pemko P.Siantar Tertangkap Berjudi

SIBUHUAN ( Waspada) Pemerintah kabupaten Padang dibawah kepemimpinan Basyrah Lubis, SH dan Wakil Bupati H. Ali Sutan Harahap diharap tidak mengabaikan begitu saja tuntutanmahasiswa,kataAhmad Kamil Lubis, S.Pd.I putra Padang Lawas melalui telefon selular dari Medan, Rabu (30/9).

Menyusul telah delapan bulan mengemban amanah rakyat Padang Lawas dari hasil demokrasi, namun masih belum ada pergerakan menuju

PEMATANGSIANTAR (Waspada): Sebanyak empat PNS terdiri dua wanita dan dua pria, Kantor Badan Ketahanan Pangan Pemko Pematangsiantar tertangkap ketika sedang berjudi joker karo di ruang kerja kantor mereka.

Keempat PNS itu terdiri JH, 51, warga Jalan Flamboyan I, Perumnas Batu VI, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, H Br S, 50, B br N, 51 dan AM, 52, ketiganya warga Pematangsiantar.

Mereka tertangkap saat bermain judi di salah satu ruang kerja Kantor Badan Ketahanan Pangan di Jalan Sisingamangaraja, Pematangsiantar pada Selasa (29/9) pukul 13:15.

“Kami mendapat informasi dari masyarakat yang menyebutkan di salah satu ruang kerja Kantor Badan Ketahanan Pangan pada saat jam kerja sedang terjadi perjudian jenis joker Karo,” sebut Kapolresta AKBP Andreas Kusmaedi saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY. Harahap di Mapolresta, Rabu (30/9).(a14)

kemajuan, Sehingga puluhan mahasiswa mengadakan demo di depan kantor Bupati dan DPRD Padanglawas baru-baru ini menagih dan menuntut visi misi yang diobral saat kampanye, dan tidak hanya menjadi komoditas politik belaka.

Sampai saat ini masyarakat belum melihat tanda-tanda perubahan sesuai harapan dan keinginan sebagaimana tujuan pemekaran daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara umum. (a32)

Sumatera Utara

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

Padanglawas Semakin Buram Potret Padanglawas di bawah pimpinan Bupati Basyrah Lubis, SH danWakil Bupati H Ali Sutan Harahap sungguh di luar dugaan.

Semakin buram dan jauh dari keinginan masyarakat.

Pasalnya pemimpin hasilpilihan masyarakat yang diusung Partai Golkar dan didukung Partai Keadilan Sejahtera yang saat kampanye dengan lantang menyampaikan visi misi mewujudkan Padang Lawas yang Beriman, Cerdas, Sehat dan Sejahtera, diawali dengan membangun pemerintahan yang bersih dan bermartabat.

Pelantikan Bupati danWakil Bupati Padang Lawas defenitif oleh Gubernur Sumatera Utara, H. Syamsul Arifin, SE mewakili Mendagri pada 9 Februari tahun 2009 lalu telah memberi angin

segar,keinginandanharapanmasyarakat Padanglawas untuk menikmati perubahan melalui sentuhan kepemimpinan dua putra terbaik daerah yang nota bene berkeinginan membangun pemerintahan yang bersih dari Korupsi,KolusidanNepotisme(KKN).

Masyarakat Padanglawas dari berbagai elemen dan lapisan merasa sangat bersyukur atas keberhasilan dua putra terbaik daerahitu,sebagaipasanganyang serasi, birokrat dan pengusaha.

Makadenganlatarbelakangitulah masyarakat berkeyakinan Padanglawas yang Beriman Cerdas SehatdanSejahteradapatterwujud.

Sekarang telah memasuki triwulanketiga,niatbaikdanketulusan Bupati Padanglawas untuk membangun pemerintahan yang bersih belum terlihat. Bah-

kan sebaliknya, isu KKN telah menjadi bahan perbincangan hingga ke masyarakat bawah.

Seperti yang diberitakan sejumlah media cetak ketika terjadi mutasi dan pelantikan eselon III daneselonIVdilingkunganPemerintahanPadanglawaspadabulan juli lalu, dimana pelantikan dan mutasi jabatan dinilai tidak proforsional dan sarat KKN. Potret Padanglawas, dalam perjalanannya sepanjang kepemimpinan yang statis dan tidak visioner ini mendapat penolakan keras dari kalangan mahasiswa PadanglawasyangbergabungdalamFrontPerjuanganMahasiswa Padanglawasyangmelakukanaksi menyampaikan aspirasi dan menuntut perubahan, Senin (28/9).

Sebab dua tahun sudah usia Kabupaten Padanglawas dan de-

lapan bulan telah berjalan kepemimpinanpemerintahandefenitif yang lahir dari rahim demokrasi sampaisaatinimasihburamtidak memiliki Rencana Program JangkaMenengah(RPJM),bahkanbelumadaRencanaTataRuangKota yang jelas.

Kepemimpinan Basyrah – TSOsampaisaatinibelummemeberikangambaranyangmeyakinkan rakyat ke arah iklim pembangunandankehidupanyanglebih cerah dan menjanjikann masa depan rakyat serta daerah Padang-lawas.

Visi misi yang diobral pada saat kampanye hanya sebatas komoditas politik belaka menuju singgasan kekuasaan. Karakter kepemimpinan tidak mencerminkan arah yang jelas, sesuai dengan substansi pemerintahan daerah, bahkan menurut analisa mahasiswa telah keluar dari rel yang diharapkan memimpin

Padanglawas.

Kekuasaan dalam otonomi daerah seperti Kabupaten Padanglawasiniseakanmenjadipintu eksploitasi sumber daya yang ada oleh penguasa terpilih. Kebijakan yang yang diproduksi tidak mencerminkan sebuah apresiasi mendalam terhadap masalah sosial, ekonomi, politik, budaya serta problem sektor riil seperti infrastruktur dan peningkatan pendapatan rakyat kecil, termasuk dalam dimensi pemerataan, keadilan dan kesejahteraan yang lebih baik.

Maka bertolak dari realitas danpemikiran,IkatanMahasiswa, Pemuda Padanglawas (IMPEDAS), Ikatan Mahasiwa Sosa Sekitar (IMSS), Ikatan Mahasiswa Padanglawas(IMAPALAS)Padang Sidimpuan, FKM PALAS, LIPEMBAS, dan Gema Padang Lawas yang tergabung dalam Front Per-

juangan Mahasiswa (FPM) Padanglawas menyampaikan Petisi Perubahan.

Dalam Petisi Perubahan itu ada dua poin yang mendasar, pertama, Tolak kepemimpinan yang statis dan tanpa visi. Kedua, Otonomi darah untuk Keadilan dan kesejahteraan rakyat, bukan untuk bagi-bagi kekuasaan dan eksploitasi sumber daya.

Petisi Perubahan itu yang disampaikanpimpinanaksiAnsor Harahapdidampingikoordinator lapangan Zainal Abidin Edi Harahap, Saharuddin Sahala, Mardan Hanafi Hasibuan yang kesemuanya mewakili organisasi dan lembaga kemahasiswaan Padanglawas.

BupatiPadanglawas,Basyrah Lubis menyambut baik puluhan mahasiswa yang menyampaikan petisiperubahanitu.Diamengakui belum banyak yang bisa diper-

21 buat,sepanjangkepemimpinanya telah empat kali menerima masyarakat Padanglawas yang berunjukrasa dan menyampaikan aspirasi.’’ Jika hal ini terus terjadi kapan kami mau bisa bekerja,’’ kata Bupati tegas.

Dikatakan kepada para mahasiswa, sepanjang kepemimpinannya siap dikritik dan mempertanggungjawabkan tugas dan amanah yang diemban sebagai kepala daerah. Kondisi riil sampai saat ini memang belum ada Rencana Program Jangka Menengah(RPJM)jugaRencanaUmum Tata Ruang Kota (RUTRK), termasukpertapakanperkantoranBupatidan DPRDmasihbelumadayangjelas.

Ketua DPRD Sementara, H Rido, SE kepada Waspada secara terpisah mengatakan menyambut baik par mahasiswa yang menyampaikan aspirasi, dan itu sangat kita dukung, karena sebagai

control sosial mendorong percepatanpembanguanagareksekutif dan legislatif lebih aktif menjalankan program pembangunan ke depan.

Kata H Rido, dalam waktu dekat DPRD Padanglawas akan memanggil eksekutif, Bupati dan Wakil Bupati serta pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) meminta penjelasan terkait program dan tugas-tugas pemerintahan.

Ditegaskan, jika masalah pertapakan perkantoran yang sampai saat ini belum jelas, itu terkesantidakadausahadanupaya pihak eksekutif. Karena kita telah menerima penyerahan dari masyarakat untuk pertapakan perkantoranitu,bahkanbilaperlu DPRD juga siap mengambil alih pembangunan dua perkantoran yang akan menjadi lambang Padanglawas itu. (a32)

Aceh 22

B. Aceh, Sigli, Bireuen, Lhokseumawe

BIREUEN (Waspada): Kasus pencurian sepedamotor yang dialami Irawati, 22, warga Lorong Damai I Nomor 55, Batuphat Barat, Kecamatan Muara Batu, Kabupaten Aceh Utara, beberapa waktu lalu diduga modus baru menggondol sepedamotor korban. Pelaku sengaja menyerempet sepedamotor korban menggunakan mobil Chevrolet, dan melarikannya ketika korban sedang dirawat di rumah sakit.

Dugaan itu disampaikan Adlin salah seorang anggota keluarga korban kepada wartawan, Rabu (30/9) melalui selular seraya berharap agar para pengendara sepedamotor untuk lebih hati-hati sehingga luput dari sasaran pelaku. “Kami menduga ini modus baru, pelaku mengendarai mobil sengaja menyerempet korban, sudah jatuh lalu dibawa ke rumah sakit kemudian melarikan sepedamotor,” jelasnya.

Kata dia, sepedamotor yang hilang itu jenis Supra X BL 3486 ZD atas nama Baharuddin dikendarai oleh Irawati. Peristiwa penyerempetan itu di kawasan Desa Cot Gapu Bireuen. Sepedamotor Irawati diserempet mobil Chevrolet dan dilarikan ketika dia sedang dirawat intensif di UGD RSUD dr Fauziah.

Kasatlantas Polres Bireuen AKP Munzir melalui Kanit Laka Aiptu Mahdi Ahmad ketika dikonfirmasi wartawan, Rabu (30/9) mengaku belum menerima laporan hilangnya sepedamotor itu.(b03)

Usut Kutipan Liar Dalam Perekrutan Guru TPA

Krueng Pandrah Butuh Tebing BIREUEN (Waspada): Untuk mencegah banjir kiriman setiap musim hujan dan abrasi Krueng (sungai –red) Pandrah yang kian meresahkan, warga di sepanjang aliran Krueng Pandrah mengharapkan pemerintah Aceh dan Pemkab Bireuen segera membangun Tebing Sungai Pandrah.

Camat Pandrah, M. Jamil, SPd Selasa (29/9) mengatakan, Krueng Pandrah selalu meluap saat musim hujan di Gle Teumeune dan Krueng Sangso. Akibatnya, lima desa di sekitar Krueng Pandah yaitu Desa Nasee Mee, Nasee Barat, Lancok Ulim, Lhok Dagang dan Pandrah Kandeh mengalami banjir kiriman.

Menurut M. Jamil, sepanjang aliran sungai sekira tiga kilometer padat didiami penduduk dan ada satu pesantren yang selalu menjadi korban meluapnya Krueng Pandrah. Begitu juga dengan abrasi yang terus merusak jalan dan lahan warga.

“Kami atas nama warga Pandrah berterima kasih kepada Pemerintah, karena sebelumnya Pemerintah Aceh melalui Dinas Pengairan Aceh telah menormalisasi Krueng Pandrah, namun belum sempurna jika belum membangun tebing sepanjang tiga kilometer. Harapan kami tebing juga segera dibangun,” harapnya.(b03)

Masyarakat Sabang Nikmati Jaminan Kesehatan SABANG (Waspada):Warga miskin Sabang mulai Agustus lalu sudah dapat menikmati program Jaminan Kesehatan Masyarakat Miskin Sabang (JKMMS) di RSU Sabang.

Lewat program ini penanganan kesehatan warga miskin akan dilayani secara gratis, namun tetap harus melewati sejumlah prosedur agar program itu tidak salah sasaran seperti yang terjadi pada tahun lalu dalam program yang sama.

Menurut Walikota Sabang Munawar Liza Zainal, saat ini Pemko sudah mengeluarkan peraturan walikota guna mengatur mekanisme pengobatan gratis bagi warga miskin tersebut.

“Bagi warga yang tidak menggunakan Askes akan ditangani oleh program ini, khususnya warga miskin mendapat pengobatan secara gratis. Bahkan kita sudah bekerja sama dengan RSU Zainal Abidin, untuk warga yang perlu mendapat rujukan,” papar walikota.(b29)

Rp4,8 M Dana Renovasi Masjid Agung Bireuen BIREUEN (Waspada): Pemerintah Kabupaten Bireuen merenovasi kubah Masjid Agung yang selama ini menjadi masjid kebanggaan masyarakat kota Juang yang terletak di kawasan Komes, dengan anggaran senilai Rp500 juta pertahunnya. ”Renovasi ini penting mengingat kubah masjid ini sudah mulai rapuh dan lapuk dimakan usia, setelah renovasi, bangunan masjid juga akan dilakukan pelebaran,” janji Sekda Bireuen Ir. Nasrullah Muhammad, M.Si saat silaturahmi bersama dengan se-jumlah wartawan Bireuen di ruangan kerjanya, Selasa (29/9).

Menurut Nasrullah, untuk merenovasi kubah serta pelebaran tersebut menghabiskan dana senilai Rp4,8 miliar. Untuk menutupi keuangan tersebut, pemerintah akan menggalang dana tambahan dari masyarakat terutama dari pemilik toko dan warung kopi di seputaran kota Juang Bireuen.(cih)

Kamis 1 Oktober 2009

DPRA Baru Harus Lebih Profesional

Modus Baru Aksi Curanmor Di Bireuen

BIREUEN (Waspada): Front Mahasiswa dan Pemuda Aceh Jeumpa (Jeumpa Mirah) Kabupaten Bireuen mensinyalir adanya kutipan liar dalam perekrutan guru TPA di beberapa kecamatan dalam kabupaten Bireuen, demikian Zulfahmi selaku juru bicara Jeumpa Mirah melalui siaran persnya, Rabu (30/9).

Dalam siaran pers itu Zulfahmi menerangkan, rencana pemerintah Aceh dalam meningkatkan kemampuan baca tulis Al-Quran di tingkat sekolah dasar dengan merekrut sejumlah guru TPA, disinyalir telah dimanfaatkan pihak yang tidak bertanggung jawab.

Hal itu terjadi menurut Jubir Jeumpa Mirah itu, pada saat calon guru TPA menyerahkan rekening bank kepada pihak UPTD di tingkat kecamatan, dimana rekening tersebut dibuat berdasarkan instruksi mereka (UPTD) untuk di bawa ke Banda Aceh guna pengurusan SK guru TPA. Menurut Zulfahmi, pada saat para calon guru TPA menyerahkan rekening bank tersebut kepada pihak UPTD, mereka dikutip biaya sebanyak Rp200 ribu per calon guru TPA, dengan dalih untuk biaya administrasi.

“Hal ini disinyalir terjadi di tiga kecamatan dalam Kabupaten Bireuen, diantaranya Kecamatan Kota Juang, kecamatan Jeumpa, dan Kecamatan Kuala. Informasi ini kami dapat dari pengakuan beberapa calon guru TPA yang menyerahkan rekening tersebut kepada pihak UPTD pada saat bulan Ramadhan,”terang Zulfahmi.

“Kami sangat prihatin dengan pengutipan ini, karena hal ini sangat memberatkan para calon guru TPA. Karena pemerintah telah menyiapkan semua keperluan dalam proses perekrutan guru TPA tersebut, tentunya termasuk biaya administrasi,”ujar Jubir Jeumpa Mirah itu.

Lanjutnya lagi, dengan terjadinya hal tersebut, telah mengotori prigram pemerintah yang sangat baik ini.

“Kami meminta kepada semua pihak yang peduli terhadap pendidikan untuk mengusut dan menindak lanjuti temuan ini,”demikian zulfahmi jubir Jeumpa Mirah Kabupaten Bireuen.(cih)

WASPADA

Waspada/Iskandar

DEMO DPR ACEH : Mahasiswa Unsyiah yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Aceh menggelar aksi demo di depan Gedung DPRA saat berlangsungnya pelantikan anggota DPR Aceh periode 2009-2014 , Rabu (30/9). Aksi demo itu dikawal mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian Kota Banda Aceh dan Satpol PP.

6 Ha Ubi Kayu Siap Panen

Beberapa masyarakat menyambut positif seruan oran g nomor satu di Aceh Utara itu, seperti di Kecamatan Nisam. Petani di sana sepakat mengubah ladang mereka menjadi kebun ubi kayu. Kini, sedikitnya 6 Ha tanaman ubi kayu siap panen. “Sekarang para petani kewalahan memasarkan hasil kebunnya, bahkan ubi kayu siap panen diduga akan mubazir karena investor yang dijanjikan bupati tak kunjung tiba,” sebut Zulfikar Mulieng, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Malikussaleh Aceh Utara.

Zulfikar menambahkan, belum da-

tangnya investor ke Aceh Utara menan-dakan kemampuan lobi Pemkab se-tempat masih lemah.

Sementara pa-da setiap pertemuan resmi di tingkat kecamatan, bupati mengaku selama ini sering di luar daerah guna melobi para investor untuk berinvestasi di Aceh Utara.

“Ternyata Ilyas A Hamid hanya omong besar. Setelah masyarakat menyiapkan bahan baku, investor bioetanol belum juga tampa batang hidungnya. Ini salah satu bukti kalau Pemkab Aceh Utara gagal mendatangkan investor,” ucap Ketua BEM Unimal itu.

“Jadi patut kita pertanyakan dan masyarakat juga bisa menilai sendiri apa yang sebenarnya dilakukan bupati di luar daerah. Idealnya bupati harus segera mencari alternatif lain untuk mengatasi hal ini.”

Seharusnya, sebelum Pemkab Aceh Utara menginstruksikan penanaman ubi kayu untuk pengembangan bioetanol, sudah ada kesepakatan dalam sebuah MoU dengan investor agar persoalan seperti ini tidak terjadi dan kalau pun terjadi

bisa dituntut secara hukum.

Menurut Zulfikar, pembangunan sektor pertanian berbasis teknologi merupakan langkah strategis yang perlu ditempuh untuk membangun Aceh Utara sebagai salah satu daerah di Provinsi Aceh yang maju dengan pola pertanian modern yang mengedepankan keberlanjutan lingkungan dan ekonomi masyarakatnya. “Jika semua ini sudah bisa diwujudkan tidak usah kita mencari investor akan tetapi investor sendiri yang akan berdatangan untuk berinvestasi di Aceh Khususnya Aceh Utara,” pungkasnya.

Sementara Ilyas A Hamid, Bupati Aceh Utara melalui Azhari Hasan, SH, Kabag Humas ketika dikonfirmasi Waspada, Rabu (30/9) mengatakan, investor gagal masuk ke Aceh Utara untuk membuat industri bioetanol karena masyarakat tidak mau menyediakan lahan perkebunan itu.

Begitupun, dalam waktu dekat di tahun 2009 ini, Pemkab Aceh Utara akan membangun pabrik tepung.

“Jadi ubi kayu yang sudah ada tidak mungkin mubazir,” ucapnya.(cmun)

Anak Tebas Leher Ayah Kandung BIREUEN (Waspada): Seorang anak mengamuk dan mendadak menebas leher ayah kandungnya yang nyaris putus dengan parang di Desa Paya, Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireuen, Selasa (29/9) sekira pukul 13:15, demikian pejabat kepolisian setempat mengatakan.

Kapolres Bireuen AKBP T. Saladin, SH melalui Kapolsek Peudada Ipda Sufli, Rabu (30/9) menyebutkan, korban bernama M. Yusuf Amat, 60, warga Desa Paya, Kecamatan Peudada, Bireuen dan pelaku anak korban sendiri berinisial Yus, 27, warga yang sama.

Awalnya kata Kapolsek Peudada itu, korban datang ke Polsek dengan mengendarai sepedamotor Supra X BL 4018 ZC seorang diri dengan kondisi berdarah di bagian leher. Sufli dan beberapa anggotanya langsung terkejut.

“Awalnya saya kira korban M. Yusuf adalah korban akibat kecelakaan

lalulintas, ternyata setelah ditanya korban mengaku datang untuk membuat laporan karena lehernya robek akibat disabet anaknya dengan sebilah parang,” tutur Sufli.

Khawatir melihat kondisi korban yang sudah bersimbah darah, Kapolsek langsung memerintahkan anggotanya membawa korban ke Puskesmas Peudada untuk mendapatkan pertolongan.

Sementara M. Nasir Daud anak tiri korban mengatakan, kejadian itu dipicu lantaran pelaku marah karena didesak harus bekerja menutupi kredit bank yang digunakan membeli mobil Chevrolet untuk pelaku.

“Mobil itu sengaja saya beli senilai Rp23 juta karena dia tidak punya pekerjaan dengan harapan dapat memperkuat ekonomi keluarganya.

Tetapi enggak tahu sebabnya, saya

dapat kabar leher ayah sudah ditebasnya,” heran M. Nasir Daud.

Apa yang disampaikan M. Nasir Daud juga tak berbeda dengan keterangan korban M. Yusuf Amat ketika memberi laporan ke kantor Polsek Peudada. “Sebelum kejadian, saya menyuruh anak saya itu pergi kerja, agar bisa menutupi uang yang di pinjam dari bank, namun, tiba-tiba anak saya itu mendadak marah, dan langsung membacok mobil dan sepedamotor di rumah, ketika saya tarik, parang yang ada ditangannya langsung melayang kena ke leher saya ini,” terang Kapolsek Peudada itu mengulangi keterangan korban.

Sufli mengatakan kasus itu sudah ditangani pihaknya dan beberapa anggota sudah dikerahkan untuk mencari dan untuk menangkap pelaku yang kini melarikan diri dan telah menjadi DPO polisi.(cih)

Bukti Sejarah Kejayaan Samudera Pase Ditemukan Lagi COT GIREK, Aceh Utara (Waspada): Lembaga Penelitian Sejarah Islam (LePSI) kembali menemukan bukti kejayaan Kerajaan Samudera Pase di Aceh Utara. Makam seorang bangsawan ditemukan di Desa Meunasah Ara, Kecamatan Cot Girek, Aceh Utara.

Taqiyuddin Muhammad peneliti dari LePSI kepada Waspada, Rabu (30/ 9) menjelaskan, makam yang ditemukan di desa terpencil ini milik bangsawan pembuka kawasan Peuto. Pemilik makam wafat pada 913 H atau 1508 M. Selain dijelaskan dalam inskripsi pada nisan, dari corak nisan juga menggambarkan keagungannya. “Corak kedua nisannya sama persis dengan nisan di komplek pemakaman kesultanan Samudera Pase di Desa Meuncat Blang Me, Kecamatan Samudera Aceh Utara,” jelas Taqiyuddin.

Inskripsi pada nisan yang baru saja ditemukan ini disebutkan kata Al-Hasib

An-Nasib. Menurut dia, mak-nanya seorang berasal dari keturu-nan terhormat. Selain itu juga kata AlKurdus yang artinya tulang besar di setiap persendian. Menurut peneliti, kata ini digunakan untuk menyebutkan batang keturunan. Seperti disebutkan untuk Qais dan Muawiyah, putra-putra Hanzhalah yang disebut sebagai Al-Kurdusan. Katakata ini juga baru pertama kali ditemukan pada makam-makam kuno Samudera Pase yang pernah diteliti.

Pada nisan juga disebutkan, pemilik makam adalah Kaidafa (Kidafa), Qaryat (Desa), Asy-Syarif (sebutan untuk turunan Nabi SAW).

Dari penjelasan ini berhasil disimpulkan, pemiliknya orang pertama mendiami kawasan Peuto. Ia wafat pada 22 Jumadil awal 913 H (tiga tahun sebelum Negeri Malaka jatuh ke tangan Portugis).

tidak dibarengi dengan upaya peningkatan kinerja yang profesional, maka dipastikan wakil rakyat telah melakukan upaya pembohongan secara struktural atas janji-janji politik pada waktu pemilu berlangsung,” ungkap Askhalani kepada Waspada, Rabu (30/9).

Dikatakan, kewajiban anggota DPRA baru untuk lebih professional dan proporsional dalam melaksanakan agenda kerja ke depan, cukup penting untuk dilakukan.

Hal ini tidak terlepas atas hasil analisis yang dilakukan GeRAK Aceh atas kebijakan dan implementasi atas kinerja legislatif dan eksekuitf dalam melakukan upaya perbaikan, khususnya dalam meningkatkan tatakelola pemerintahan yang bersih dan tata kelola anggaran yang berbasis atas kinerja dan responsif terhadap peningkatan publik.

“Yang lebih penting lagi, kami berharap agar anggota DPRA untuk tidak melakukan upaya pembodohan dan permainan serta menjadi makelar dalam melakukan pembahasan anggaran setiap tahunnya, dan harus berani melakukan upaya penolakan atas setiap usulan dari SKPA (satuan kerja perangkat Aceh) yang tidak mampu menjawab atas kebutuhan dasar masyarakat miskin di seluruh Aceh,” demikian Askhalani. (b07)

Kerugian Materil Naik 45,84 Persen

Investor Bioetanol Menghilang ACEH UTARA (Waspada): Beberapa bulan lalu, Ilyas A Hamid, Bupati Aceh Utara gencar mensosialisasikan program penanaman ubi kayu kepada masyarakat pedesaan, karena pihaknya akan mendatangkan investor untuk mengubah ubi kayu menjadi bioetanol.

BANDA ACEH (Waspada): Masyarakat memberikan harapan dan kepercayaan yang tinggi kepada anggota DPRA yang baru dilantik, terutama terhadap bagian paling penting yang harus dijadikan prioritas. Jika ini tidak dilaksanakan dalam kurun waktu 5 tahun ke depan, menunjukan bahwa prilaku anggota dewan baru tidak mengalami perubahan, khususnya dalam implementasi tugas-tugas sebagai wakil rakyat.

Menurut Pjs. Koordinator Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) Aceh, Askhalani, salah satu langkah konkrit yang harus dilakukan ke depan adalah bagaimana mewujudkan tata kelola anggaran di Aceh yang transparan dan akuntabel serta memudahkan akses bagi semua pihak dan bukan malah menutupi alokasi anggaran yang berhak diketahui publik.

Kata dia, perubahan politik yang terjadi di Aceh, khususnya dalam mewadahi parlemen, cukup berbeda degan daerah lain di Indonesia. Kemenangan Partai Aceh (partai lokal) dalam ranah politik, membuktikan tingkat kepercayaan masyarakat cukup tinggi kepada anggota dewan baru, khususnya dari Partai Aceh dan kepada partaipartai lain.

“Dan jika kepercayaan tersebut

Dalam penjelasan lain Kawasan Peuto terdapat di Desa Menasah Ara. Pada masa kejayaan Samudera Pase kawasan ini dikenal sebagai Qaryat Asy-Syarif (Kampung Syarif ).

Sementara Sekjen LePSI Fauzan menyebutkan, keberadaan kuburan ini pertama kali diberitahukan oleh Kepala Desa Meunasah Ara, T.M. Yakobsyah, 47. Laporan ini dilanjutkan dengan penelitian di desa penghasik pisang wak (pisang monyet).

Selain kuburan juga ditemukan bekas Kuta (kawasan ramai penduduk), kubu pertahanan dan sejumlah bukti lainnya.

Menurut Yakobsyah, sebelumnya juga pernah terlihat meriam tua, namun sekarang tidak diketahui keberadaannya. Jadi dia mengharapkan pihak terkait melindungi seluruh bukti sejarah yang masih tersisa di Aceh Utara.(b17)

Pengendara Roda Dua Perlu Sosialisasi BANDA ACEH (Waspada): Melihat kasus kecelakaan lalu lintas yang terjadi selama 2009, Kepolisian Daerah Aceh berencana melakukan sosialisasi bagi pengendara sepeda motor tentang pentingnya kedisiplinan saat menjalankan kendaraannya. Pasalnya, selama Operasi Ketupat Rencong di daerah itu, korban kecelakaan lalulintas secara umum didominasi pengendara roda dua.

“Pengendara roda dua perlu diberi sosialisasi dalam menggunakan jalan raya. Kalau jarak tempuhnya jauh, biasanya tidak dianjurkan lagi. Nanti saya akan coba terapkan itu, karena bila jatuh dari roda dua bisa mengakibatkan gegar otak,” kata Kapolda Aceh Irjen Pol Adityawarman kepada wartawan usai melantik dua Kapolres di lobbi Mapolda Aceh, Selasa (29/9).

Menurut Kapolda, kecelakaan lalulintas yang terjadi banyak disebabkan oleh pengendara roda dua.

Pasalnya, banyak pengendara yang tidak melengkapi perlengkapan keselamatan sewaktu menjalankan kendaraannya. Selain itu tidak disiplin atau lalainya pengemudi seperti tidak melihat kendaraan lain yang sedang melaju, sehingga terjadinya kecelakaan.

Menjawab pertanyaan warta-

wan seputar angka kecelakaan selama 16 hari berlangsungnya Operasi Rencong Ketupat 2009 di daerah itu, Kapolda Irjen Pol Adityawarman didampingi Dirlantas Kombes Pol Suparyono dan Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Farid Ahmad Soleh mengatakan, ada 55 kasus kecelakaan lalulintas yang terjadi di Aceh.

Menurut Kapolda, angka itu cenderung menurun jika dibandingkan dengan kecelakaan lalulintas yang terjadi pada 2008 sebanyak 62 kasus.

Sedangkan yang meninggal dunia, jumlahnya sama dengan tahun lalu sebanyak 31 orang.

Kapolda juga menguraikan, Operasi Ketupat Rencong pada 2007 dilaksanakan selama 13 hari dengan kejadian 60 kasus. Sedangkan pada 2008, operasi yang sama dilaksanakan selama 14 hari dengan kejadian 62 kasus, dan untuk 2009 ini dilaksanakan selama 16 hari dengan 55 kejadian.

Sementara Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol Drs Suparyono menambahkan, jumlah korban luka pada 2009 meningkat sekitar 51,61 persen dibanding tahun lalu.

Sedangkan luka ringan menurun sekitar 9,21 persen dan kerugian materil naik menjadi 45,84 persen dibanding 2008. (b09)

Gadis PNS Selamat Dari Pemerkosaan SIMPANG MULIENG, Aceh Utara (Waspada): Seorang gadis berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS), asal Desa Meucat, Kecamatan Syamtalira Aron, Aceh Utara, berhasil selamat dari percobaan perkosaan dan perampokan setelah ia nekad melawan dengan menggigit jari tangan pelaku hingga nyaris putus.

Peristiwa ini terjadi di jalan Desa Meucat, Selasa (15/9) sekira pukul 21:00 malam saat korban hendak menyetor zakat fitrah ke meunasah (surau) desa. Tersangka seorang pengangguran berinisial Bah, 26, warga satu desa dengan korban.

Kini tersangka Bah dititip polisi di Lapas Lhoksukon, setelah diciduk di rumahnya, Minggu (24/9) sekira pukul 08:00.

Kapolres Aceh Utara Ajun Komisaris Besar Yosi Muhamartha melalui Kapolsek Syamtalira Aron Ajun Komisaris Tirta Nur Alam kepada wartawan, Selasa (29/9) menjelaskan, malam itu korban ke luar rumah seorang diri. Baru beberapa meter berjalan dari rumah, tibatiba seseorang membekap mulutnya dengan tangan dari arah belakang sembari menodongkan pisau.

Dengan nada mengancam, korban dipaksa menyerahkan semua uang dan perhiasan kepada pelaku.

Meski sempat panik, korban memberanikan diri melawan dengan

menggigit jari tengah pelaku yang sedang menyumpal mulutnya hingga nyaris putus.

Jemari pelaku baru terlepas dari mulut korban setelah pelaku juga menggigit jidat korban. Setelah itu pelaku bergegas kabur ke semak-semak dekat rumah korban dan menghilang dalam kegelapan.

Lalu korban spontan berteriak minta tolong dan wargapun segera datang ke lokasi kejadian. Warga juga sempat mengejar pelaku, tapi tidak berhasil.

Esoknya, tersangka berobat ke Puskesmas. Kepada petugas medis, tersangka mengaku jarinya luka lantaran terkena palu, saat memperbaiki perabotan rumah.

Pengakuan Bah justru menuai kecurigaan petugas medis. Apalagi luka di tangan tersangka tidak tampak seperti terkena benda tumpul.

“Polisi telah mencurigai gelagat pelaku dan berupaya mengungkap kasus ini dengan mengumpulkan data dari sejumlah saksi— termasuk keterangan dari petugas medis.

Tak lama, tersangka diciduk tanpa perlawanan,” kata Kapolsek Syamtalira Aron, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Tirta Nur Alam seraya menjelaskan, tersangka kini telah mengakui perbuatannya. Bahkan tersangka juga mengaku berniat memperkosa korban.(cmus)

Korem 011/Lilawangsa Gelar Donor Darah LHOKSEUMAWE (Waspada): Dalam rangka memperingati hari ulang tahun TNI ke 64, Selasa (29/ 9) Korem 011/ Lilawangsa mengadakan berbagai kegiatan sosial salah satunya donor darah yang dilaksanakan di Rumah Sakit (Rumkit) TNI AD Lhokseumawe.

Berbagai satuan TNI di jajaran Korem 011/Lilawangsa ikut andil dalam kegiatan donor darah hingga menghasilkan ratusan kantong darah untuk menolong masyarakat.

Masing-masing Satuan yang mengikuti kegiatan donor darah di antaranya Korem 011/Lilawangsa, Kodim 0103/ Aceh Utara, Dinas Jawatan Korem 011/Lilawangsa, Lanal. Termasuk Persit KCK Koorcab Rem 011antusias mengikuti kegiatan donor darah secara massal.

Kepala Penerangan Korem 011/Lilawangsa Kapten Inf. T. M Khair mengatakan, kegiatan itu bentuk kepedulian TNI dalam membantu masyarakat .(b15)

Langsa, Kualasimpang, Kutacane, Singkil

WASPADA Kamis 1 Oktober 2009

23

Terkait Pencemaran Lingkungan Dewan Desak Izin Operasional Dicabut JULOK, Aceh Timur (Waspada): Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Timur mendesak dinas terkait segera mencabut izin operasional PT Raja Kuta Leusong.

Pasalnya, aksi operasi PT itu bertahun-tahun telah mengganggu proses belajar mengajar (PBM) di SMP Negeri 2 Julok, Aceh Timur.

“Jika tidak mampu mencari jalan keluar yang terbaik, lebih baik cabut saja izin operasionalnya,” demikian ditegaskan Tgk. Abdul Hamid, anggota Fraksi Partai Aceh (PA) DPRK Aceh Timur, kepada Waspada, Rabu (30/9) di Banda Aceh.

Dikatakan, hasil pengamatannya di lapangan baru-baru ini menyebutkan, perusahaan itu siang dan malam telah mengeluarkan debu saat mengolah batu kerikil dan pasir. Selain itu asap tebal berbau tidak sedap juga terjadi disaat pembuatan aspal yang diolah AMP. Akibatnya, ratusan pelajar dan guru tingkat menengah terancam diserang penyakit paru-paru. Hamid mengatakan, setiap hari suara bising mesin AMP membuat pelajar tidak konsentrasi dalam belajar, bahkan itu telah dialami siswa di sana pasca MoU Helsinki 2005 lalu.

Selain keluhan siswa, kata Hamid, orang tua wali juga mengungkapkan hal yang sama. Selama jam operasional PT itu berlangsung, balita juga sering mengalami ba-

ILEGAL: Kayu ilegal atau tanpa dilengkapi dokumen yang sah diamankan Polres Aceh Tamiang.

Kayu ilegal ini diduga berasal dari Tamiang Hulu dan akan dipasarkan ke Medan oleh cukong kayu ilegal. Namun upaya cukong kayu untuk menyelundupkan kayu ilegal yang diangkut pakai truk ini berhasil digagalkan Polres Aceh Tamiang. Foto direkam di Mapolres, Selasa (29/9).

Waspada/Muhammad Hanafiah

Minta Pimpinan Diganti, Anggota Satpol PP Dan WH Terancam Pecat KUALASIMPANG (Waspada): Ratusan anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Wilayatul Hisbah (WH) terancam pecat di Kabupaten Aceh Tamiang gara-gara melaporkan ‘borok’ yang terjadi di Kantor Satpol PP Dan WH serta minta Bupati dan DPRK mencopot Ka. Kantor Satpol PP dan WH. “Kami takut dipecat karena isu itu semakin hangat dibicarakan di Satpol PP Dan WH,” ungkap sejumlah personil Sat-

pol PP dan WH kepada Waspada, Selasa (29/9).

Menurut mereka, munculnya isu pemecatan karena Ka. Satpol PP dan WH, Drs. Amir Hamzah, S.Sos marah garagara pernyataan sikap berisi laporan tentang penggunaan uang serta kinerjanya yang dinilai kurang becus. Surat pernyataan sikap tersebut dikirim kepada Bupati Aceh Tamiang dengan tembusan Wakil Bupati, DPRK, Sekda, Asisten II, Asisten III dan wartawan. “Ini surat pernyataan sikap yang kami buat. Gara-gara surat inilah kami disebut-sebut bakal dipecat,” kata anggota Satpol PP itu.

Menurut isi pernyataan

Warga Minta Jaringan Air Bersih Diperluas SINGKIL (Waspada): Warga berbagai kecamatan di Kabupaten Aceh Singkil meminta Pemkab membangun instalasi air bersih yang pengelolaannya diserahkan kepada perusahaan daerah air minum (PDAM).

Di Aceh Singkil disebutkan hanya dua unit pengelolaan air bersih yang berjalan baik, di Singkil dan Siatas, Simpang kanan dengan jaringan distribusi yang terbatas dan belum mampu melayani seluruh warga di dua wilayah kecamatan tersebut.

Sementara di Kecamatan Gunung Meriah yang memiliki sumber air potensial dari sungai hingga kini belum menikmati pelayanan air bersih. Hal serupa dialami warga Kecamatan Singkil Utara, Danau Paris, Kota Baharu, Singkohor, Suro dan Kuala Baru.

“Kita berharap pemerintah membangun instalasi air bersih di setiap kecamatan sebagai upaya peningkatan kesejahteraan rakyat,” usul Hasmi warga Rimo.(b30)

Fraksi Dan Komisi DPRK Aceh Tamiang Terbentuk KUALASIMPANG (Waspada): Pembentukan empat Komisi dan tiga Fraksi di DPRK Aceh Tamiang sudah selesai. Ketiga fraksi itu Fraksi Partai Aceh, Fraksi Partai Demokrat dan Fraksi Gabungan.

Saat ini anggota DPRK alot membahas tentang Tata Tertib.

Sekretaris DPRK Aceh Tamiang, Drs. Zagusli, di ruang kerjanya, Selasa (29/9) menjelaskan, rapat pembentukan Komisi dan Fraksi dipimpin Ketua Sementara Ir. Rusman danWakil Ketua Sementara, Elpian Raden, sudah mengetuk palu, Senin (28/9).

“Data sementara untuk Fraksi Partai Aceh kemungkinan jumlah anggotanya bertambah dua lagi, yaitu delapan dari PA ditambah seorang dari Partai Atjeh Bersatu (PBA) dan seorang lagi dari PNBK, sehingga menjadi 10 orang. Sedangkan Fraksi Partai Demokrat lima orang dan Fraksi Gabungan 15 orang,” rinci Zagusli seraya menambahkan, sudah ada surat resmi dari Pengurus PBA dan PNBK yang menyatakan anggotanya bergabung ke Fraksi PA. Sedangkan jumlah Komisi, kata Zagusli, ada empat yaitu Komisi A, B, C dan D. Namun siapa yang bakal menjadi Ketua Fraksi dan Ketua Komisi belum diputuskan, karena Tim Perumus sedang membahas Tatib dan hasil pembahasan akan diputuskan dalam rapat pleno yang dijadwalkan, Jumat (2/10).

Sementara Ketua Sementara DPRK Aceh Tamiang, Ir. Rusman didampingi Wakil Ketua Elpian Raden ketika ditanya menyatakan, sebelumnya sudah dilakukan pembahasan yang berlangsung alot karena ada dua UU yaitu UU No. 11 Tahun 2006 Tentang Pemerintahan Aceh dan UU No. 27 Tahun 2009 Tentang MPR, DPD, DPR dan DPRD. “Kami sedang membahas tata tertib dewan, semoga cepat selesai,” ujar Rusman.(b24)

Walikota Berharap PTPN I Bekerjasama Bangun Daerah LANGSA (Waspada): Walikota Langsa, Drs. Zulkifli Zainon, MM berharap PTPN I selamanya menjalin kerjasama yang baik dengan pemerintah supaya keberadaannya memperoleh nilai positif bagi semua pihak.

Masyarakat Kota Langsa, kata dia, sangat berharap terwujudnya perubahan demi kemajuan dan kesejahteraan bersama. Maka dukungan semua pihak untuk membangun Kota Langsa sangat diperlukan, termasuk dari PTPN I yang kantor pusatnya di Langsa.

Harapan tersebut disampaikan Walikota pada acara halal bi halal dan Peusijuk (Tepung Tawar-red) Jemaah Haji keluarga besar PTPN I di Wisma Bina Warga Kompleks PTPN I Kota Langsa, Selasa malam (29/9).

Menurutnya, tanpa dukungan semua pihak mustahil pemerintah berhasil mencapai tujuan dalam memberi pelayanan dan melaksanakan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat. “Pemerintah tidak akan dapat menjalankan fungsinya dengan baik tanpa dukungan semua pihak.”(b22)

sikap yang diteken 106 anggota Satpol PP dan WH, mereka banyak dirugikan selama kepemimpinan Amir Hamzah. “Tidak ada lagi kekompakan dan rasa tanggung jawab terhadap tugas yang diamanahkan.”

Selain itu, masalah pembayaran uang lembur sangat tidak adil dan tidak masuk akal. “Apa mungkin lembur 6 bulan cuma dibayar Rp100 ribu - Rp150 ribu. Jadi berapa per hari?,” tulis mereka.

Sementara penerimaan tenaga bakti yang berlebihan, juga merusak sistem kerja, terlebih dalam melaksanakan tugas sehari-hari maupun tugas khusus. Anggota bakti yang notabene tidak pernah terlatih malah diberi tugas, sementara tenaga PNS dan Honorer yang terlatih hanya menjaga kantor

dan dinas. “Masih banyak lagi masalah yang terjadi di kantor kami,” tulis mereka.

Karena itu mereka mohon bupati mengganti pucuk pimpinan mereka agar dapat melaksanakan tugas dengan baik dan penuh tanggung jawab.

Ka. Satpol PP Dan WH Kabupaten Aceh Tamiang, Amir Hamzah, S.Sos yang berulangkali dihubungi Waspada, Selasa (29/9), telepon selularnya tidak aktif. Begitu juga Asisten III, Drs. Ahmad As’adi, ketika dihubungi telepon selularnya tidak diangkat.

Sedangkan Ka. Badan Kepegawaian Pendidikan Dan Pelatihan (BKPP), Basyaruddin, SH ketika ditanya, membenarkan hal itu. “Tadi rencananya memang bakal ada pertemuan antara Asisten III

dengan anggota Satpol PP Dan WH serta pihak terkait lainnya, tetapi pertemuan terpaksa ditunda karena ada takziah,” kata Basyaruddin.

Basyaruddin menjelaskan, berdasarkan informasi yang diperolehnya belum tentu semua nama yang ikut meneken mengetahui kalau tanda tangan itu dipergunakan untuk membuat surat pernyataan yang isinya seperti itu. “Ada yang menyatakan ketika diminta tanda tangan tidak ada suratnya,” ungkap Basyaruddin.

“Makanya nanti bakal ada pertemuan membicarakan hal itu agar semua menjadi jelas.

Kalau soal apakah yang menandatangani nanti diberhentikan apa tidak, itu hak dan kapasitas bupati,” tegas Basyaruddin.(b24)

Mencari Figur Pengganti Sekda Aceh Singkil POLEMIK sekaitan masa jabatan sekretaris daerah Kabupaten Aceh Singkil yang sudah mencapai sepuluh tahun agaknya masih menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat maupun pejabat Aceh Singkil.

Pasalnya keinginan masyarakat dan keinginan mereka yang berstatus sebagai abdi negara yang notabene sebagai pejabat eselon mengharapkan Bupati Aceh Singkil H. Makmursyah Putra segera melakukan reformasi birokrasi di tingkat jabatan Sekretaris Daerah yang saat ini masih dijabat H. Ridwan Hasan, SH, MM. Alasan mereka selain sudah terlalu lama, H. Ridwan Hasan juga disinyalir sebagai penghambat karir bagi mereka yang dianggap layak menduduki jabatan di Korps Pegawai Republik Indonesia (Kopri) Kabupaten Aceh Singkil itu.

Tidak hanya dari masyarakat dan pejabat, desakan untuk pergantian Sekda juga datang dari berbagai elemen seperti mahasiswa dan ulama.

Bahkan informasi yang dirangkum dari beberapa sumber menyebutkan Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) juga telah merekomendasi pergantian Sekda dimana rekomendasi tersebut akan dibawa ke pada Sidang DPRK dan diteruskan kepada Bupati.

Lalu apa kata Bupati dengan desakan itu? Sebagaimana wawancara Waspada belum lama ini di ruang kerjanya, H. Makmursyah Putra mengaku telah menyiapkan beberapa nama untuk menggantikan posisi H. Ridwan Hasan sebagai Sekda.

Namun untuk merekomendasi figur pengganti kepada Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, Makmur mengaku masih

butuh waktu dengan alasan mempelajari dulu berbagai hal yang tidak disebutkan, walau diakui mereka yang telah disiapkan tidak diragukan lagi kemampuannya.

Sebagaimana dilansir belum lama ini, Bupati telah menyiapkan lima nama figur pengganti Sekda di antaranya Drs. Rahmi Syukur, MM, Kepala Dinas Sosial, Naker dan Transmigrasi Aceh Singkil, Syamsul Bahri, SH, M.Sc, Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Drs. H.M. Yakub, KS, MM, Asisten I Setdakab, Ir. H. Asmardin, MM Asisten II Setdakab dan H. Aslym Combih, SH, M.Si Kepala Bappeda Aceh Singkil.

Begitu pun, kata Makmur, tidak menutup kemungkinan ada nama lain yang masuk dalam calon kandidat Sekda nantinya.

Mansurdin

tuk-batuk dan gatal di bagian kerongkongan.

“Ini semua akibat perusahaan itu mengeluarkan asap hitam tebal yang mengepul serta debu,” ujar Hamid, anggota dewan asal DP II itu sembari mengatakan, jika Pemkab Aceh Timur tidak segera mengambil sikap tegas dikhawatirkan beberapa desa sekitar akan menderita penyakit.

Hal sama diungkapkan Muliadi, anggota DPRK Aceh Timur dari Partai SIRA. Kepada Waspada dia menambahkan, pihak terkait segera turun ke lapangan menilai keberadaan PT Raja Kuta Leusong yang kabarnya opersionalnya mengganggu pembeljaran siswa.

“Jika benar-benar mengganggu, kita mengaharapkan ada solusi. Tetapi jikapun nanti tidak ada, ya terpaksa salah satu dari bangunan itu harus pindah, apakah itu SMP Negeri Julok yang pindah, ataupun PT itu yang harus angkat kaki,” terang Muliadi.

Sebagaimana diwartakan Waspada sebelumnya, Kabid Humas PT Raja Kuta Leusong, Abdullah Harun ketika dimintai keterangannya, membenarkan opersional PT tersebut sejak tiga bulan mengalami bocor di bagian pengolah aspal, AMP. “Sehingga bau tidak sedap dan debu menganggu aktivitas sekolah,” tandasnya seraya berjanji akan memperbaiki kerusakan yang terjadi di AMP. (cmad)

Target Golkar Gebrak Pemilu 2014 BANDA ACEH (Waspada): Partai Golkar menargetkan kembali menggebarak jagat politik tanah air pada Pemilu 2014 nanti.

Upaya tersebut akan sukses, jika kinerja kader partai itu di legislatif mampu mendinamisasi politik, khususnya di Aceh.

“Tahun 2014 Partai Golkar harus comeback. Kita harus kembali,” ungkap Wakil Sekretaris DPP Partai Golkar, TM Nurlif kepada Waspada, Senin (28/9). “Khusus di Aceh, kompetitor Golkar bukan hanya partai nasional, tetapi partai lokal juga,” sebut dia.

Anggota DPR-RI ini mengatakan itu menjelang pelantikan anggota DPR Aceh dan musyawarah nasional Partai Golkar di Riau awal Oktober nanti. Apalagi di Aceh, suara partai beringin itu menciut dibanding ka n p a d a Pem il u lim a ta hun sebelumnya.

Menurut Nurlif, dalam konteks Aceh, kinerja partai di parlemen sangat berperan dalam mewarnai peta politik di Aceh, meski yang dominan bukan Golkar. “Politisi Golkar harus mampu mendinamisasi politik di Aceh. Nilai Golkar ke depan sangat ditentukan kinerja politik kadernya di DPRA,” ujarnya.

Karena itu, dia berharap semua kader Golkar yang duduk di DPRA harus mampu

mengambil keputusan politik yang tepat guna mewarnai alam demokrasi di Aceh.

“Cukup banyak amanat UUPA yang belum selesai. partai Golkar harus mengambil peran ini,” papar Nurlif.

Seperti diketahui, pada Pemilu 2009 ini, Partai Golkar ‘hanya’ memperoleh delapan kursi. Mereka adalah Drs H Sulaiman Abda, Hj Nurlaelawati S.Ag, Zuriat Suparjo, SP, H.T. Husin Banta, Drh. Nuraini Maida, Hj. Yuniar, SP, H. Umuruddin Desky, S.Sos, MM dan Drs. Aminuddin, M. Kes. Jumlah ini menurun dibanding pada Pemilu 2004. Anjloknya kursi partai nasional, disebabkan dalam Pemilu di Aceh kali ini ikut diramaikan partai lokal. Ada enam partai lokal yang ambil bagian dalam Pemilu kemarin, antara lain, Partai Aceh, Partai Aceh Aman Sejahtera, Partai Bersatu Aceh, Partai Daulat Aceh, Partai Rakyat Aceh dan Partai Suara Independen Rakyat Aceh.

Partai lokal hanya bertarung di Aceh sesuai amanat perjanjian damai Pemerintah Indonesia dengan Gerakan Aceh Merdeka yang diteken pada 15 Agustus 2005.

Turunannya dijabarkan dalam UndangUndang No.11 Tahun 2006 Tentang Pemerintahan Aceh (UUPA) dan PP Nomor 20 tentang Partai Lokal.(b05)

Kreasi

24

WASPADA

Kamis 1 Oktober 2009

Pancasila Wujudkan Masyarakat Madani MASIH ingatkah kita isi kelima sila yang terdapat dalam dasar negara kita, Pancasila?

Syukurlah kalo kita masih ingat dan dapat menyebutkannya satu per satu, sebab ada sebagian masyarakat tidak mengetahui isi dari Pancasila tersebut.

Waspada/Handaya Wira Yuga

Alangkahsedihnyabangsa ini terutama para pejuang terdahulu karena telah susah payah merebut kemerdekaandanmembuat sebuah ideologi bangsa yang akhirnya kini mulai tidak dapat dihargai generasi bangsa. Bahkan ada opini bahwa Pancasila itu kuno atau nggak modern lagi untuk digunakan.

Tetapi berbeda

dengan Drs Emiruddin Harahap MM yang merupakan guru Pendidikan Kewarganegaraan sekaligus PKS III di SMA Negeri 3Medan.MenurutEmir,Pancasila itu sangatlah penting sebagai ideologi, jati diri bangsa serta alat pemersatu suku bangsa dan karenanya janganlah sampai dilupakan rakyatnya.

“Saya sangat prihatin filosofi bangsa kita ini mulai diabaikan bahkan hampir dilupakan. Padahal Pancasila itu sarana antisipasi perkembangan zaman yang mungkin tidak bisa kita tolerir,” ungkap Pak Emir.

Dikatakan, saat ini para generasibangsalebihmenanamkan nilai-nilaikebaratanapalagidegan adanya internet hingga memudahkan nilai-nilai barat itu masuk dan kadang meracuni pemikiran generasi bangsa sekarang ini.

“Bukan berarti kita itu anti kemajuan, akan tetapi kita perlu penyaring dari kemajuan zaman

di kalangan generasi muda itu sendiri dengan menanamkan ideologi Pancasila dan memiliki moral tinggi,” ungkapnya.

Kenapa Pancasila menjadi landasan utama bangsa? Menurut PKS III yang terkenal ramah namun tegas ini, Pancasila adalah kristalisasinilai-nilailuhurbudaya bangsadanmemilikisifatterbuka, modern dan fleksibel.

Menurut Emir, Pancasila itu moderen dalam kata arti pancsila itu dapat dipakai kapanpun, pancasilatidaklahjadul(kuno)kerena di dalam setiap sila yang ada di dalam pancasila sangatlah lengkap dengan mengaplikasi kepetingan pribadi dan kelompok.

“Karena itu, sudah seharusnya Pancasila itu diaplikasikan, dipahami, dihayati dan dilaksanakan oleh seluruh rakyat Indonesia agar makna yang tersirat dalam kelima sila dapat menciptakan masyarakat yang madani,” tutup Emir. (yuga)

TNI, Polisi Perlu Sosialisasi SIAPA sih nggak mengenal yang namanya Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Polisi yang merupakan perangkat negara untuk melindungi dan menga-yomi masyarakat? Bahkan tidak jarang TNI dan Polisi menjadi salah satu cita-cita para generasi muda di masa mendatang. Nah, untuk itu yuk kita tanya teman-teman kita akan pendapat mereka tentang TNI dan Polisi….

Nur Kholilah Harahap, SMA Negeri 3 Medan

Chairunnisa M, SMA Kemala Bhayangkari

Andhika S. P. Hutabarat, SMA Negeri 3 Medan

“Sosialisasi itu sangat perlu sebab dengan adanya hal tersebut, pandangan masyarakat khususnya remaja tentang TNI dan Polisi membaik.

Dengan adanya sosialisasi, kita akan merasa lebih dekat dan bisa tahu bagaimana kehidupan mereka. Apalagi aku ingin menjadi seorang Polisi, jadi tentu aku ingin tahu lebih banyak tentang mereka sehari-harinya.”

“Sosialisasi untuk mengenal TNI dan Polisi itu perlu karena aku rasa saat ini kegiatan sosialisasi yang dilakukan TNI dan Polisi masih minim.

Kebanyakan para generasi muda mengenal TNI dan Polisi dari orang tua, jadi kecintaan dan paham tugas akan alat keamanan negara itu kurang banyak. Bahkan nggak jarang generasi muda sekarang lebih tertarik menekuni ilmu kedokteran atau menjadi pemimpin sebuah perusahaan dibanding menjadi seorang TNI maupun Polisi. Salah satunya ya seperti aku ini…”

“Perlu sekali tuh sosialisasi, sebab saya ingin sekali menjadi Polisi. Selama ini saya hanya mengetahui informasinya dari orangtua, padahal saya ingin sekali mendengar langsung pengalaman mereka selama pendidikan di asrama. Menurut saya, sosialisasi itu dapat menjadikan masyarakat yang semula tidak tertarik menjadi anggota TNI atau Polisi, jadi berubah pendiriannya hingga akhirnya malah tertarik.”

Teks: Hajrul Azhari Foto: Handaya Wira Yuga

Miyabi Lebih Mahal Ketimbang Dewi Persik

Miyabi

Dewi Persik dinobatkan sebagai aktris paling mahal yang pernah dibayar Maxima Pictures.

Namun dalam waktu dekat ini, DP akan digusur posisinya oleh bintang porno asal Jepang, Miyabi.

Hal itu diungkapkan sutradara ‘Menculik Miyabi’, Rako Prijanto. Meski enggan untuk menyebutkan nilainya, Rako mengaku Miyabi mendapat bayaran yang fantastis dan melebihi pemilik

goyang gergaji tersebut.

“Artis yang pernah dibayar Maxima paling mahal itu Dewi Persik, tapi honor dia (Miyabi) akan di atas Dewi,” jelas Rako saat ditemui di pemutaran perdana ‘Maling Kutang’ di Djakarta XXI, Jl. MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (30/9).

Di ‘Menculik Miyabi’, perempuan yang kini berusia 23 tahun itu akan melakoni 28 adegan. Ia pun berjanji kalau Miyabi tidak akan beradegan porno.(dth)

Tyas Mirasih Rela Jadi Figuran Film Julia Roberts

Tyas Mirasih/dth

Kedatangan aktris Hollywood Julia Roberts ke Bali untuk syuting film ‘Eat, Pray, Love’ disambut gembira berbagai kalangan termasuk artis. Tyas Mirasih pun rela menjadi figuran asal bisa tampil bersamanya.

Demi keinginannya bertemu dengan bintang ‘Pretty Woman’ itu, Tyas berniat menyambangi lokasi syuting ‘Eat, Pray, Love’ di Bali. Ia juga berharap bisa mengikuti kasting di sana.

“Mungkin saja ada kesempatan jadi figuran siapa tahu,” jelas Tyas saat ditemui di Studio Penta, Kebon Jeruk, Jakarta barat, baru-baru ini.

Tyas mengaku sangat memuja aktris yang juga sukses lewat film ‘Erin Brockovich’ tersebut. Menurutnya, Julia adalah aktris yang serba bisa.

Gue selalu nonton film-filmnya,” ujar bintang film horor ‘Air Terjun Pengantin’ itu.(dth)

Pernikahan Dewi Persik-Aldi Taher Bubar Pernikahan Dewi Persik dengan Aldi Taher bubar.

Keduanya dipastikan sudah bercerai. “Iya benar sudah jatuh talak, sudah bercerai,” jelas Siska, manajer DewiPersik saat dihubungi Rabu (30/9).

Siska mengatakan kalau Dewi dan Aldi berpisah sebelum Ramadhan lalu.

“Pisah ranjangnya sebelum puasa,” imbuhnya.

Teriak Cerai Jauh sebelum berpisah, Dewi mengaku kerap ‘diceraikan’ Aldi setiap bertengkar. “Wah, kalau setiap berantem, setiap bertengkar, Aldi pasti teriak cerai ke Dewi. Sering itu,” ujar Siska, manajer Dewi.

Dewi, menurut Siska, sudah tak tahan dengan

pernikahannya. Karena setiap muncul masalah sepele, pasti timbul pertengkaran.

Tak jarang, Dewi berusaha sabar dan mempertahankan pernikahannya.

“Dewi maunya nggak bercerai, beberapa kali dia sabar dan mencoba lagi. Tapi yah sepertinya jalan ini yang harus mereka tempuh,” jelas Siska.(dth)

Dewi Persik/dth

Bertrand Antolin Tak Ambisius KENDATI potensi olah-vokal dan kepiawaiannya menghayati lirik lagu dipuji banyak pihak – terutama orang-orang terdekatnya, Bertrand Antolin, tak begitu berambisi merambah dunia nyanyi.

Padahal lewat single perdananya bertajuk Bubar karya Bebi Romeo, bujang tampan berdarah campuran Tonghoa dan Perancis kelahiran Jakarta, 14 Juli 1980 ini – berpeluang besar menjadi penyanyi profesional.

“Terus-terang saya tak terlalu berambisi menjadi penyanyi profesional.

Kalau pun kini merambah dunia tariksuara itu semata-mata untuk menyenangkan sekaligus menjawab tantangan orang-orang terdekat saya merekam single atau satu lagu andalan.

Kebetulan, mendapatkan lagu bagus karya Bebi Romeo – komposer handal dan terkenal lewat sederet tembang Mellownya yang menggigit,” papar Bertrand Antolin kepada Waspada selepas syuting video klip Bubar di Studio Gudang Cililitan Jakarta Timur, baru-baru ini.

Kendati tak ambisius, lanjut pria bertubuh atletis bertinggi 185 cm dan berat 75 kg, dirinya tak sembarangan masuk studio rekaman. ”Selama enam bulan belakangan, sempat belajar olah-vokal secara intensif. Tujuannya, agar tak merusak popularitas dunia model dan presenter serta seni peran yang sudah saya

gapai selama ini. Sekaligus tak mengecewakan sejumlah teman terdekat terutama Deddy Nur – Sutradara klip kondang yang berjuang keras mendapatkan lagu Bubar dari Bebi Romeo,” terang Bertrand yang dalam klip video single popnya garapan Deddy Nur didampingi model papan atas Indah Kalalo dan Lian Firman.

Menyinggung bila rekaman singlenya sukses, apakah dirinya bakal banting setir menjadi penyanyi profesional – Bertrand sambil menyunggingkan senyum renyahnya memberi jawaban mengambang. ”Yang penting, niat awal rekaman single hanya ingin menyenangkan teman dekat sekaligus meramaikan dunia musik tanah air dengan mengedepankan idealisme.

Alias menghibur dengan sepenuh hati,” kilah pemain Film Apa Artinya Cinta bersama Shandy Aulia dan Samuel Rizal serta sederet sinetron diantaranya Aku Bukan Untukmu, Pangeran Kampus dan Dara Manisku belakangan jarang tampil di bioskop maupun layar gelas. ”Kalau belakangan saya jarang tampil di layar seni peran, itu semata-mata karena belum ada peran yang cocok. Jadi, bukan lantaran sepi job,” tandas aktor yang pernah menyabet gelar Pria Paling Cool dan Nominasi SCTV Award tahun 2003 itu. * (AgusT)

Bertrand Antolin