waspada rabu 7 oktober 2009

Medan 24-33 C

Berastagi 18-29 C

R. Prapat 24-33 C

Parapat 18-29 0C

P. Siantar 19-300C

Sibolga 22-33 0C

0

0

0

BMKG Polonia

Hujan guntur

Berawan

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Prakiraan Cuaca Rabu (7/10)

http://epaper.waspadamedan.com

RABU, Pon, 7 Oktober 2009/18 Syawal 1430 H

No: 22931 Tahun Ke-63

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

Terbit 24 Halaman

Harga Eceran: Rp 2.500,-

Pertarungan ‘Memanas’ Tommy Lolos Tahap Pertama Antara

PIMPINAN KPK: Tiga orang pelaksana tugas pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sementara (dari kiri) Mas Achmad Santosa, Waluyo dan Tumpak Hatorangan Panggabean saling berbincang sebelum acara pengucapan sumpah dan janji jabatan di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta, Selasa (6/10).

Tiga Plt Pimpinan KPK Dilantik Di Hadapan Presiden JAKARTA (Antara): Tiga anggota sementara pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa (6/10) sore mengucapkan sumpah jabatan di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Pengucapan sumpah jabatan dilakukan di Istana Negara, Jakarta, disaksikan sejumlah pimpinan lembaga negara lainnya, anggota Wantimpres dan beberapa menteri Kabinet Indonesia Bersatu.

Sebelum pembacaan sumpah dibacakan Kepres 77/ P/2009 soal pengangkatan anggota sementara pimpinan KPK tersebut.

Hadir Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso, Jaksa Agung Hendarman Supandji, Ketua MK Mahfud MD, Ketua DPD Irman Gusman, Ketua MPR Taufiq Kiemas, dan Wakil Ketua DPR RI Anis Matta.

Tiga anggota sementara pimpinan KPK yang akan mengucapkan janji jabatan itu adalah Tumpak Hatorangan Panggabean, Mas Ahmad Santosa, dan Waluyo.

Ketiganya ditunjuk menjadi anggota sementara pimpinan KPK untuk menggantikan tiga pimpinan KPK yang saat ini diberhentikan sementara karena terjerat kasus hukum.

Lanjut ke hal 2 kol. 6

KPK Perjuangkan Pengangkatan Penyidik Independen Koruptor Sumut Diadili Di Sumut JAKARTA (Antara): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan memperjuangkan pengangkatan penyidik sendiri yang lebih independen, kata pelaksana tugas sementara Ketua KPK, Tumpak Hatorangan Panggabean.

“Kita akan lanjutkan terus perjuangan agar KPK bisa angkat penyidik sendiri,” katanya dalam pernyataan kepada wartawan di gedung KPK, Jakarta, Selasa (6/10).

Menurut Tumpak, wacana pengangkatan penyidik secara independen itu sudah ada ketika dia menjadi wakil ketua KPK periode 2003-2007.

Tumpak menjelaskan, untuk sementara KPK akan fokus pada upaya pengangkatan penyidik sedangkan upaya tentang pengangkatan penuntut secara independen masih sulit dilakukan.

Selama ini, penyidik tindak pidana korupsi pada KPK berasal dari kepolisian. Polisi yang dinyatakan lolos seleksi akan diterima di KPK untuk masa tugas empat tahun dan dapat diperpanjang untuk empat tahun berikutnya.

Sekretaris Jenderal Transparency International Indonesia, Teten Masduki mengatakan keberadaan penyidik yang berasal dari Kepolisian bisa berdampak buruk bagi independensi KPK.

PEKANBARU (Waspada): Hutomo Mandala Putra (Tommy) yang sempat terganjal maju sebagai calon ketua umum Partai Golkar akhirnya lolos untuk tahap pertama. Dalam AD/ART disebutkan, kandidat disyaratkan pernah menjabat sebagai pengurus di DPP atau Kelompok Induk Organisasi (KINO) Golkar seperti Kosgoro, MKGR dan SOKSI. Dengan aturan itu, semua kandidat akan lolos menjadi bakal calon, termasuk Tommy yang menjabat anggota Dewan Penasihat MKGR. Rapat paripurna I musyawarah nasional (Munas) VIII Partai Golkar hari kedua, Selasa(6/10) di Hotel Labersa, Pekanbaru, Riau menyepakati setiap organisasi pendiri dan yang didirikan partai memiliki masing-masing satu suara pada pemilihan ketua umum.

Dengan keputusan itu, maka pada Munas VIII terdapat 10 suara yang berasal dari ormas di tingkat pusat dan ketentuan itu baru pertama kali diberlakukan. “Dalam pembahasan ada klausul-klausul yang berbeda persepsi. Kebiasaannya, hak suara untuk ormas pendiri dan yang didirikan hanya satu. Sekarang dari steering, satu ormas satu sua-

ra,” ujar Ketua DPP Partai Golkar, Yorris Raweyai Sementara untuk pimpinan Munas disepakati 1 dari DPP, 3 dari DPD I (Timur, Barat dan Tengah), dan 1 dari ormas.

DPP sendiri telah memutuskan menempatkan Ketua DPP Syamsul Muarif sebagai pimpinan Munas. Sedangkan DPD I dari tiga wilayah masih berembug memajukan pimpinan Munas.

Akibat keputusan ini, suasana Munas sempat memanas karena masing-masing kubu mempertahankan keinginannya, apalagi mikrofon sempat tidak berfungsi.

Lanjut ke hal 2 kol. 4

Ical Akui Indikasi Dukungan JK Pada Surya Paloh PEKANBARU (Waspada): Calon Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie alias Ical mengakui bahwa pernyataan Ketua Umum Partai Golkar, Jusuf Kalla mengindikasikan keberpihakannya kepada satu kubu calon ketua umum. “Pernyataan Pak JK menunjukkan dia memihak pada calon lain. Tapi saya dengar kabar, beliau (JK) membantahnya,” kata Ical dalam jumpa pers di Hotel Labersa, Pekanbaru, Riau, Selasa (6/10) Menurut dia, pernyataan dilontarkan Kalla dalam kapasitasnya sebagai pribadi.

“Saya tetap ingin menciptakan Golkar sebagai partai mandiri dan bisa menyampaikan

pendapat secara bebas. Karena itu tidak perlu mengatakan kita beroposisi,” ujar Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat itu.

Menanggapi pernyataan Kalla yang menyatakan Golkar tak seharusnya mengemisngemis kekuasaan, Ical menyepakatinya. “Akan tetapi, jika ada kader Golkar yang diminta menjadi menteri tak seharusnya ditolak. Golkar tidak akan menghalangi kader yang diminta menjadi menteri,” kata Ical.

Mantan Ketua Umum Golkar, Akbar Tandjung juga mengkritik pernyataan Jusuf Kalla

Lanjut ke hal 2 kol. 7

Antara

RICUH: Suasana ricuh sempat mewarnai rapat paripurna ketika berlangsungnya Munas VIII Partai Golkar di Pekanbaru, Riau, Selasa (6/10). Rapat paripurna tersebut untuk mengesahkan tata tertib dan pemilihan pimpinan Munas.

Fatwa MUI Sumbar Hentikan Pencarian Korban Tandikek Naikkan Harga Juga Haram PADANG (Antara): Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatera Barat (Sumbar), mengeluarkan fatma penghentian pencarian korban gempa 7,6 SR disertai tanah longsor di daerah Tandikek, Kab. Padang Pariaman mulai Rabu (7/10).

Fatwa ini setelah MUI melihat kondisi di lapangan dan berkoordinasi dengan tim relawan yang mencari korban dan tokoh masyarakat di Padang Pariaman, kata Ketua Bidang Fatwa MUI Sumbar, Gusrizar di Padang, Selasa(6/10).

BACA DI HALAMAN DALAM Calhaj Berangkat Mulai 23 Oktober

Penetapan Jadwal Pilkada Medan Langgar Aturan

Waspada/Surya Efendi

DIVONIS 6 TAHUN PENJARA: Terdakwa kasus demo maut Protap, Gelmok Samosir memprotes vonis, di bawah pengawalan ketat polisi dan jaksa, Selasa (6/10). Pengadilan Negeri Medan menjatuhi hukuman penjara 6 tahun bagi Gelmok.

Korban Tewas Sudah 703 Orang

Penetapan jadwal pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) Medan oleh KPU dinilai anggota DPRD melanggar aturan.

11

Pelamar Sumut Berlomba Jadi Jaksa Kepala Kejaksaan Tinggi Sumut Sutiyono menyatakan, pendaftar CPNS di Kejatisu merupakan terbanyak seIndonesia.

10

Banjir Di India, Lebih 250 Tewas Petugas penyelamatan bergerak cepat di bagian selatan India membantu ke wilayah yang luluh lantak dihantam banjir yang menewaskan lebih 250 orang.

3

Standar Bangunan Tahan Gempa

PrinsipilPragmatisme Hillary Clinton Oleh Prof. Usman Pelly,Ph.D

Opini - 12

Oleh Djohar Arifin Husin

Opini - 13

http://epaper.waspadamedan.com

..

ses

iak

hD

da

paper

Mu

WASPADA

justru akan membahayakan bagi tim SAR gabungan dan masyarakat di lokasi, kata Gusrizal.

Dengan pertimbanganpertimbangan tersebut, maka MUI mengeluarkan fatwa pencarian korban gempa yang tertimbun tanah longsor di Padang Pariaman dihentikan mulai Rabu (7/10), hukumnya dibolehkan, tegasnya.

Meski pencarian dihentikan, MUI meminta tim SAR tetap di lokasi, karena jika turun hujan ada kemungkinan

beberapa jenazah akan terlihat dan harus segera dievakuasi, tambahnya.

Ia menyebutkan, dasar dikeluarkannya fatwa yakni Surat Al-isra ayat 30 dan 70, Surat Thaha ayat 50, Surat Al-Maidah ayat 31 dalam kitab suci Al Qur’an.

Ayat-ayat itu menyebutkan, penyelamatan dan evakuasi jenazah diselenggarakan secara normal dan tujuan utamanya memuliakan seorang hamba Allah.

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Korlap Demo Anarki, Gelmok Divonis 6 Tahun Penjara

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Jamaah calon haji asal Sumatera Utara siap berangkat menuju Tanah Suci, Makkah pada 23 Oktober mendatang.

Para jamaah telah mendapatkan nomor kelompok terbang yang diundi, Selasa (6/10).

2

Dasar dikeluarkannya fatwa, menurut dia, karena berdasarkan informasi tim SAR gabungan dan relawan jenazah korban yang ditemukan dalam kondisi tidak utuh lagi, membusuk dan sulit dikenali identitasnya.

Dengan keadaan jenazah demikian maka dianggap sudah tidak lagi memuliakan hamba Tuhan jika masih dipaksakan pencarian terhadap jenazah yang lain, tambahnya.

Selain itu, kondisi jenazah yang membusuk dan berbau

WASPADA Peduli Sumbar Gempa bumi berkekuatan 7,6 skala Richter meluluhlantakkan Sumatera Barat, Rabu (30/9). Jumlah korban tewas mencapai ratusan jiwa, mereka tertimpa dan tertimbun reruntuhan bangunan. Ribuan rumah penduduk, sekolah, rumah ibadah, gedung-gedung hancur— rata dengan tanah. Sarana infrastruktur rusak berat.

Bantuan dapat disalurkan melalui LAZ Peduli Ummat Waspada, Jalan Letjen Suprapto 1 Medan.

Bantuan juga bisa disampaikan melalui transfer Bank An. Peduli Ummat Waspada Bank Muamalat Cabang Medan No. Rek. 211.00002.15 Bank Mandiri Cabang USU No. Rek. 106-0002203803 Bank Syariah Mandiri Cab. Medan No. Rek. 006.000832.1 BNI Cab. Medan No. Rek. 005.7504808 Bank Sumut No. Rek. 100.02.04.0341445 Untuk keperluan publikasi, harap bukti setoran Bank dikirim melalui fax. 061-4511936 atau email: peduliummat@waspada.co.id Lihat daftar nama penyumbang di halaman 9.

PADANG (Antara): Jumlah korban tewas akibat gempa 7,6 skala richter di Sumbar yang sudah ditemukan hingga Selasa (6/10) pukul 15:00 adalah 703 orang.

Berikut data korban dan kerusakan yang telah terdata di Sarkorlak Penanggulangan Bencana Sumbar di Padang: * Korban tewas : 703 orang * Korban luka berat : 746 * Korban luka ringan : 1.344 * Warga hilang : 295 * Warga mengungsi : 410 * Rumah rusak berat : 102.046 * Rumah rusak sedang : 49.864 * Rumah rusak ringan : 54.606 Lokasi korban tewas: * Kota Padang : 327 orang * Kab. Padang Pariaman : 292 * Kota Pariaman : 37 * Kab. Pesisir Selatan : 9 * Kota Solok : 3 * Kab. Agam : 32 * Kab. Pasaman Barat : 3 Tempat Ibadah Sebanyak 1.240 unit tempat ibadah berbagai agama telah terdata mengalami kerusakan dan banyak diantaranya rata dengan tanah.

MEDAN (Waspada): Gelmok Samosir, koordinator lapangan aksi demontrasi anarki massa pembentukan Provinsi Tapanuli (Protap) dihukum 6 tahun penjara oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Selasa (6/10).

Vonis majelis hakim diketuai Sutadi lebih rendah dua tahun dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) SP Simaremare yang meminta terpidana dihukum 8 tahun penjara.

Selain itu, pada persidangan terpisah empat terdakwa lainnya yang terlibat aksi demo anarki Protap juga dihukum oleh para majelis hakim yang mengadili perkara itu.

Keempat terdakwa itu adalah Vinci Hutagaol dihukum

2 tahun 6 bulan, Toni Gohan Pangaribuan 2 tahun 6 bulan, Robert Hutagalung 1 tahun 6 bulan, dan Nasrul Parulian Simbolon 2 tahun penjara. Sebelumnya JPU menuntut keempat terdakwa 7 tahun penjara.

Pantauan Waspada pada persidangan Gelmok Samosir, ketua majelis hakim Sutadi dalam amar putusan menyatakan, berdasarkan keterangan para saksi dan sejumlah bukti yang dihadirkan di persidangan menerangkan Gelmok Samosir terbukti bersalah melanggar pasal 146 jo 55 (1) ke 1 KUHP. Sebelum menjatuhkan vonis, hakim mengemukakan hal memberatkan dan meringankan. Hal yang membe-

ratkan, akibat perbuatan terdakwa bersama massa lainnya telah membuat gagalnya sidang lembaga pembuat undang-undang yang sah.

Akibat perbuatan terpidana demokrasi yang sudah tercipta dengan baik di Sumut tercederai, serta merusak citacita masyarakat Tapanuli yang menginginkan pembentukan Provinsi Tapanuli sesuai prosedur.

“Atas dasar keterangan saksi dan bukti yang disampaikan di persidangan, maka kami menjatuhkan hukuman 6 tahun penjara,” kata Sutadi.

Vonis itu membuat Gelmok Samosir emosi. Dia berdiri

Lanjut ke hal 2 kol. 7

Sehari Heru Prayoga Bawa Belasan Mayat…

Sering Terbawa Mimpi Akhirnya Terbiasa LIMA hari pasca gempa bumi berkekutan 7,6 Skala Richter di Sumatera Barat sudah 603 korban tewas ditemu-

kan. Puluhan ambulance masih terus membawa kantong berisi mayat ke rumah sakit M Djamil Padang.

Diperkirakan kondisi itu akan terus berlangsung hingga bebarapa hari ke depan. Karena sampai saat ini masih banyak korban tewas dibawah runtuhan bangunan yang belum dievakuasi.

Lalu bagaimana dengan sopir ambulance, apakah mereka memiliki shift atau jadwal waktu kerja ? Ternyata ‘tidak’, siang malam mereka bekerja

Lanjut ke hal 2 kol. 1

erampang Seramp ang Waspada/Sukri Falah Harahap

MENUNGGU: Heru Prayoga saat menunggu giliran membawa mayat di depan runtuhan hotel Ambacang Padang, Minggu (4/10) tengah malam.

- Yang pasti menang bos tv tapi tv apa ya?

- He...he...he...

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Banda Aceh: Cuaca : Berawan dan peluang hujan Angin : Tenggara - Barat Laut Kec. antara 10 s/d 30 Km/jam

Provinsi NAD: Lereng Timur Pegunungan, Dataran Tinggi, Pesisir Timur, Pantai Barat: Berawan dan hujan ringan

Temperatur Maks/Min: 340C - 240C BMKG Polonia

EDISI ACEH

RABU, Pon, 7 Oktober 2009 /18 Syawal 1430 H � No: 22931/A Tahun Ke-63

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

Terbit 24 Halaman � Harga Eceran: Rp 2.500,- (belum termasuk ongkos kirim)

Munas Golkar Tersengit

JAKARTA (Waspada): Munas ke-8 Partai Golkar di Pekanbaru berjalan sengit. Persaingan antarkandidat Ketua Umum DPP Partai Golkar semakin seru. Bahkan hampir terjadi saling pukul dan tinju. Ajang adu otot, uang dan gagasan. Inikah Munas Golkar paling ribut?

Tiga Pimpinan Sementara KPK Dilantik JAKARTA (Antara): Tiga anggota sementara pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Selasa sore ini mengucapkan sumpah jabatan di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Pengucapan sumpah jabatan dilakukan di Istana Negara, Jakarta, disaksikan sejumlah pimpinan lembaga negara lainnya, anggotaWantimpres dan beberapa menteri Kabinet Indonesia Bersatu.

Sebelum pembacaan sumpah dibacakan Kepres 77/ P/2009 soal pengangkatan anggota sementara pimpinan KPK tersebut.

Hadir Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso, Jaksa Agung Hendarman Supandji, Ketua MK Mahfud MD, Ketua DPD Irman Gusman, Ketua MPR Taufiq Kiemas, dan Wakil Ketua DPR RI Anis Matta.

Tiga anggota sementara pimpinan KPK yang akan mengucapkan janji jabatan itu adalah Tumpak Hatorangan Panggabean, Mas Ahmad Santosa, dan Waluyo.

Lanjut ke hal 2 kol. 1

Berbagai cara dilakukan untuk memuluskan rencana menduduki kursi nomor 1 di partai berlambang pohon beringin itu. Dari mulai kucuran dana, janji-janji hingga tim sukses kandidat yang diduga melakukan penyadapan terhadap peserta atau delegasi munas.

Dugaan penyadapan telefon serta alat komunikasi lainnya diungkapkan Wakil Bendahara DPP Partai Golkar Poempida Hidayatullah. Bahkan bukan hanya penyadapan, tim sukses juga diduga melakukan pengacakan sinyal HP di lokasi munas dan sekitarnya.

Akibatnya, panitia penyelenggara mengalami kesulitan melakukan koordinasi dengan peserta. Padahal koordinasi sangat penting, misalnya, menyangkut bahan-bahan Munas, tempat menginap dan hal-hal

lain yang terkait dengan kegiatan munas.

“Permainannya luar biasa.

Bukan hanya opini media, tetapi penggunaan teknologi informasi (IT),” katanya. Di arena Munas Partai Golkar, terutama di ruang rapat, HP di-‘jam’ sehingga tidak bisa digunakan.

Sebuah lembaga yang sukses memenangkan SBY-Boediono, misalnya, kini disebut-sebut berada di belakang Aburizal Bakrie (Ical). Sementara kubu Surya Paloh dikabarkan juga menggunakan koersi untuk memenangkan permainan ini.

Mana yang benar? “Semua itu isu, barangkali,” ujar Fachry Ali, pengamat politik.

Akibat tingginya persaingan, Munas VII Partai Golkar, Selasa (6/10), diwarnai keributan.

Lanjut ke hal 2 kol. 6

Keterwakilan DPD Di MPR DPD RI Kian Memanas JAKARTA (Waspada): Kisruh soal pimpinan MPR yang berasal dari unsur DPD, tidak kunjung berakhir. MK menyatakan komposisi pimpinan MPR sudah sah karena pemilihannya mengikuti mekanisme, tapi hal itu dibantah DPD. Mereka tetap bersikeras terpilihnya Farhan Hamid sebagai pimpinan MPR yang mewakili unsur DPD adalah tidak sah.

“DPD belum mempunyai wakil di pimpinan MPR. Jika ada yang bernama Farhan Hamid di kepemimpinan MPR, maka dia mewakili pribadi dan tidak terkait sama sekali dari institusi DPD,” kata Wakil Ketua DPD, Laode Ida, dalam konferensi pers di Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (6/10).

Sesuai peraturan perundang-undangan, pimpinan MPR yang berjumlah lima orang memang harus terdiri dari representasi unsur DPR maupun DPR. Namun persoalan muncul karena Farhan Hamid yang menjadi Wakil Ketua MPR dari DPD, justru tidak dianggap DPD sebagai representasi mereka. Farhan dinilai diselundupkan oleh DPR demi kepentingan politik tertentu. Terlebih, Farhan adalah mantan politisi PAN yang pada periode 2009-2009 lalu duduk Lanjut ke hal 2 kol. 6

BAHAYA LONGSOR. Beberapa warga mendirikan sebuah warung di pinggir jalan raya yang berbatasan langsung dengan bibir jurang di desa Pulut, Kecamatan Lhong, Kabupaten Besar, Selasa (6/10). Warungwarung liar tidak hanya rawan kecelakaan, melainkan ancaman bagi keselamatan warga jika terjadi longsor.

15 Oktober Hasan Tiro Bertolak Ke Aceh PEUREULAK, Aceh Timur (Waspada): DR. Tungku Hasan Muhammad di Tiro, sekaligus Pendiri Gerakan Aceh Merdeka (GAM), kabarnya pada 15 Oktober 2009 akan bertolak ke Aceh. Hari itu dipastikan kembali menjadi hari bersejarah bagi masyarakat Aceh.

Meski belum terjadwal secara pasti Hasan Tiro dan rombongan tiba di Aceh, namun sejumlah mantan petinggi GAM di Aceh yang kini menjadi pengurus Partai Aceh (PA) di berbagai wilayah yang dikonfirmasi Waspada kemarin mengaku, jadwal kepulangan Ha-

san Tiro diperkirakan pada pertengahan Oktober 2009.

Kepulangan yang kedua kalinya itu, sesampai di Aceh dijadwalkan akan menepungtawari (peusijuek—Aceh) para anggota DPRK seluruh Aceh Lanjut ke hal 2 kol. 6

Antara

Fatwa MUI: Hentikan Pencarian Korban PADANG (Waspada): Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatra Barat (Sumbar), mengeluarkan fatwa penghentian pencarian korban gempa 7,9 SR diikuti tanah longsor di daerah Tandikek, Kabupaten Padang Pariaman mulai Rabu (7/10).

“Fatwa itu setelah MUI melihat kondisi di lapangan dan berkoordinasi dengan tim relawan yang mencari korban dan tokoh masyarakat di Padang Pariaman,” kata Ketua Bidang Fatwa MUI Sumbar, Gusrizar di Padang, Selasa (6/10).

Dasar dikeluarkannya fatwa,

Maimun Asnawi

GANJA: AKP Bambang S, Kasat Reskrim Mapolresta Lhokseumawe berpose di depan barang bukti berupa pohon ganja yang berhasil disita di Dusun Uteun Punti, Desa Sawang, Kecamatan Sawang, Aceh Utara, Selasa (6/10).

Baca Halaman Dalam Pemerintah Biarkan Usaha Perhotelan Terlilit Utang Pemerintah kabupaten (Pemkab) Aceh Utara terkesan membiarkan usaha perhotelan terlilit utang.

4.638 Calhaj Aceh Siap Diberangkatkan Ke Tanah Suci LANGSA (Waspada) : 4.638 jamaah calon haji (Calhaj) dari Provinsi Aceh, siap diberangkatkan ke Tanah Suci pada musim haji tahun 1430 H/2009 M. Berbagai persiapan telah dilakukan panitia sehingga diharap-

Lanjut ke hal 2 kol. 1

kan tidak menemui kendala pada saat pemberangkatkan melalui embarkasi Banda Aceh, 23 Oktober mendatang.

Petunjuk Kakanwil Depag Aceh Drs H.A. Rahman TB, Lt kepada Kakandep Depag

Kabupaten/Kota seperti diperoleh Waspada pada Kakandep Depag Aceh Timur Drs H. Ibnu Sa’dan, M.Pd menyebutkan dari jumlah calhaj Aceh tersebut Lanjut ke hal 2 kol. 1

J A K A RTA ( Wa s p a d a ) : Mengantisipasi terjadinya gempa di wilayah pesisir selatan Jawa Timur, pemerintah setempat terus berupaya melakukan tindakan dan antisipasi bila ternyata benar prediksi Jawa Timur sebagai salah satu daerah yang rawan tsunami.

Gubernur Jawa Timur, Soekarwo sudah melakukan langkah preventif diantaranya memasang 23 alat early warning system (EWS) atau alat deteksi dini yang ditempatkan di gunung dan laut, meski tidak seluruhnya berfungsi baik.

Gubernur juga telah mengirimkan radiogram ke seluruh kabupaten/kota beberapa hari lalu. Berisi himbauan agar setiap kepala daerah terutama di pantai selatan Jawa Timur meningkatkan kewaspadaan. Melakukan sosialisasi ke masyarakat, mengintensifkan langkah preventif untuk menghindari banyak jatuh korban akibat bencana.

“Kami sudah meminta kepada seluruh Satrkorlak penanggulangan bencana melaporkan setiap fenomena alam luar bisa di setiap daerah secara rutin,” kata Gubernur Soekar-

Loper Waspada Temukan Petai Bertuliskan Allah

Taubat Nasional Umat Nabi Yunus Allah mengutus Nabi Yunus alaihissalam kepada kaum yang berdiam di negeri Ninive (sekarang masuk dalam teritori Irak). Nabi Yunus mendakwah mereka agar bertaubat, beriman, dan menyembah kepada Allah. Tetapi mereka menolak karena menganggap Nabi Yunus hanya mengada-ada serta menilai seruan itu sangat bertentangan dengan kebiasaan mereka yang telah mendarah daging dan dilakukan turun-temurun.

Penolakan mereka bertambah bobotnya ketika kaum ini punya dalih yang lebih jelek, bahwa Nabi Yunus yang diutus dan berdakwah itu bukan dari kalangan mereka.

ngan dan masyarakat di lokasi.

“Dengan pertimbanganpertimbangan tersebut, maka MUI mengeluarkan fatwa pencarian korban gempa yang tertimbun tanah longsor di Padang Pariaman dihentikan mulai Rabu (7/10), hukumnya dibolehkan,” tegas Gusrizar.

Meski pencarian dihentikan, MUI meminta tim SAR tetap di lokasi, karena jika turun hujan ada kemungkinan beberapa jenazah akan terlihat dan harus segera dievakuasi, tambahnya.

Lanjut ke hal 2 kol. 6

Jatim Siaga Penuh

Polisi Musnahkan 2 Ha Ladang Ganja Siap Panen KOTA LHOKSEUMAWE (Waspada): 15 Personel polisi dari Mapolresta Lhokseumawe berhasil memusnahkan 2 Ha ladang ganja siap panen, di Dusun Uteun Punti, Desa Sawang, Kecamatan Sawang, Aceh Ut ara, Selasa (6/10) sekitar pukul 10.00 pagi.

AKBP Zulkifli, Kapolresta Lhokseumawe melalui AKP Bambang S, Kasat Reskrim ditemani Aipda Bustamam, kepada Waspada, Selasa (6/10) di Mapolresta Lhokseumawe menjelaskan, upaya pemusnahan ladang ganja siap panen mulai dilakukan sekitar pukul 10.00, dengan cara melewati perbukitan, sejauh enam kilometer dari Mapolsek Sawang.

Kata dia, ladang ganja itu diketahui melalui informasi yang diberikan masyarakat.

Lalu Kapolres menginstruksikan 15 personel untuk membasmi pohon yang dapat merusak jiwa masyarakat itu. “Setelah memastikan kebenaran informasi, kita langsung menurunkan 15 personel ke lokasi,” katanya.

Lanjut ke hal 2 kol. 1

menurut dia, karena berdasarkan informasi tim SAR gabungan dan relawan jenazah korban yang ditemukan dalam kondisi tidak utuh lagi, membusuk dan sulit dikenali identitasnya.

Dikatakan Gusrizar, dengan keadaan jenazah demikian, maka dianggap sudah tidak lagi memuliakan hamba Tuhan jika masih dipaksakan pencarian terhadap jenazah-jenazah yang lain.

Selain itu, kata Gusrizar, kondisi jenazah yang membusuk dan berbau justru akan membahayakan bagi tim SAR gabu-

WASPADA Peduli Sumbar Gempa bumi tektonik berkekuatan 7,6 SR meluluhlantakkan berbagai daerah di Sumatera Barat, Rabu (30/9). Jumlah korban tewas mencapai ratusan jiwa, mereka tertimpa dan tertimbun rerutuhan bangunan. Ribuan rumah penduduk, sekolah, rumah ibadah, gedung-gedung hancur—rata dengan tanah. Sarana infrastruktur rusak berat.

Kini, mereka membutuhkan bantuan kita semua. Kepedulian Andasangatdibutuhkanuntukmeringankanpenderitaandanduka saudara kita yang terpaksa hidup di tenda-tenda darurat dengan kondisi serba kekurangan, sementara para korban yang cedera berat/ringanmemerlukan pertolongan medis segera.

Kirimkan bantuan Anda melalui‘’WASPADA Peduli Sumbar’’.

Berapapun bantuan Anda dapat meringankan mereka yang kini membutuhkanpertolongankita.Bantuandapatdisalurkanmelalui Peduli Ummat Waspada, Jalan Letjen Suprapto 1 Medan atau Bank Muamalat Cabang Medan No. Rek. 211.00002.15 dan Bank Mandiri Cabang USU Medan No. Rek. 106.0002203803.

(Red)

Melayu. Penemuan itu terjadi saat dia makan siang di rumah Mansurdin, wartawan Waspada Aceh Singkil di mana tempat Ucok bekerja.

Kepada Waspada Senin (5/10) Ucok mengaku terkejut saat akan membuka petai dari kulitnya untuk dimakan, namun karena melihat sebuah tulisan di pinggir buah petai itu Ucok enggan memakannya. “Kok ada tulisan Allah,“ sebut Ucok dalam hati nya .

Kendati tidak mendapat firasat tentang peWaspada/Mansurdin nemuan tulisan Allah di Tulisan Allah: terlihat tulisan Allah dengan hurub Arab buah petai yang hendak Melayu di buah petai. dimakan, namun Ucok yang memiliki nama asli Arwin itu merasa bahagia. “Mungkin ini perSINGKIL (Waspada): Loper Waspada tanda agar lebih dekat dengan Allah,” sebutnya Singkil, Ucok, 27, menemukan petai yang sambil menyimpan petai berlafaz Allah.(cb02) bertuliskan lafaz Allah dengan huruf Arab

wo, Selasa (6/10).

Selain itu, pemerintah sudah memiliki peta rawan bencana.

Untuk gempa dan tsunami, seluruh kabupaten/kota yang berbatasan langsung dengan Laut Selatan Jawa masuk dalam peta rawan tersebut. Selain itu, Pemprov Jatim juga akan mengupayakan pemasangan sensor-sensor peringatan dini Lanjut ke hal 2 kol. 6

Curi Barang Saat Gempa, 8 Orang Dibekuk PADANG (Waspada): Pencurian memang tak mengenal waktu. Meski sedang terjadi gempa, para pencuri tetap melakukan aksinya di Padang, Sumatra Barat. Namun, kepolisian setempat berhasil menangkap mereka.

Waka Poltabes Padang, AKBP Wisnu Handoko di Padang, Selasa (6/10), mengatakan semenjak dua hari pihaknya berhasil mengungkap kasus pencurian. “Kasus penjarahan yang terjadi di Kota Padang dilakukan para tersangka di beberapa lokasi untuk mengambil barang,” ungkapnya.

Seperti di Simpang Air Mancur, Sentral Pasar raya Padang, jalan hiligoo di kawasan pondok dan beberapa tempat lainnya.

Dia menambahkan, ada delapan tersangka yang diamankan pihak Poltabes Padang yang melakukan pencurian tersebut.

“Delapan pelaku memanfaatkan orang yang sedang mendapatkan musibah,” ujarnya Jumat (2/10) enam tersangka yang berhasil diamankan pihak kepolisian dari berbagai Lanjut ke hal 2 kol. 1

erampang Seramp ang - Awas tersengat sendiri - He...he...he....

2

Berita Utama

Modis Taylor Banda Aceh Terbakar

Gusrizar menyebutkan, dasar dikeluarkannya fatwa, yakni Surat Al-Isra ayat 30 dan 70, Surat Thaha ayat 50, Surat Al-Maidah ayat 31 dalam kitab suci Al Qur’an.

Ayat-ayat itu menyebutkan, penyelamatan dan evakuasi jenazah diselenggarakan secara normal dan tujuan utamanya memuliakan seorang hamba Allah.(kps)

Keterwakilan DPD Di MPR ...

4.638 Calhaj Aceh Siap ...

Curi Barang Saat Gempa, ... wilayah yang ada di Kota Padang, para pelaku yakni, Jumadi, 45, pekerjan swasta, barang bukti kaos kaki satu kotak, Aprinaldi, 28, barang bukti HP, mainan, dompet, Firman Syahputra, 23, Tolomonolase, 34, Aidil, 16, barang bukti jam dinding dua buah, Moch Yuyun, 26, barang bukti satu unit kompresor.

“Sedangkan Sabtu (3/10) empat orang tersangkas yakni, Adriandi, 35, barang bukti jaket handuk, bola lampu, Effenfi, 22, barang bukti satu unit AC, Ririn Syahputra, 23, barang bukti besi pintu,serta pipa air,” rincinya.

Dia menambahkan, semua barang bukti tersebut disita sebagai barang bukti dalam persidangan nantinya. Para pelaku akan di kenai pasal 362 KHUP dengan ancaman penjara 15 tahun ditambah satu pertiga hukuman, para pencuri tersebut melakukan dalam kondisi gempa. “Sangat disayangkan sekali para tersangka mencuri ketika masyarakat dilanda gempa bumi,” ucapnya.(okz)

Polisi Musnahkan 2 Ha ...

Di lokasi, polisi langsung mencabut batang ganja yang tingginya telah melebihi dua meter. Pohon-pohon ganja itu ditumpuk menjadi beberapa bagian, lalu dibakar. Upaya itu dilakukan karena petugas tidak mampu membawa semua batang ganja ke Mapolresta Lhokseumawe.

“Sebagai barang bukti, kita hanya membawa sekitar 200an batang ganja ke Mapolres. Katanya, ganja-ganja itu siap panen. Tingginya saja telah melebihi dua meter, dan yang kita bawa pulang, bajing semua,” sebut Kasat Reskrim.

Dalam aksi tersebut polisi tidak berhasil membekuk tersangka pemilik ladang ganja. Begitu pun, polisi bertekad akan terus melakukan pengejaran karena nama tersangka telah dikantongi. “Inisial tersangka N,” sebut Kasat Reskrim.

Bagi masyarakat yang mengetahui adanya ladang ganja dan mengetahui keberadaan tersangka pemilik ganja di wilayah Po lresta Lhokseumawe untuk segera memberitahukan polisi di Mapolsek terdekat. Diperkirakan, ladang ganja masih ada di kawasan tersebut.(cmun)

Taubat Nasional Umat ...

Pada akhirnya mereka tetap menolak Yunus dan terus berbuat durhaka. Ini membuat NabiYunus memutuskan akan pergi meninggalkan mereka setelah sebelumnya mengingatkan bahwa siksa Allah akan turun.

Begitu Nabi Yunus meninggalkan negeri itu, tanda-tanda siksa yang dijanjikan pun terlihat. Melihat tanda-tanda itu, mereka jadi yakin seruan Nabi Yunus bakal jadi kenyataan.

Kaum itu menyesal dan segera mengambil sikap bertaubat (secara nasional) kepada Allah. Melihat sikap yang ikhlas ini, Allah membatalkan siksa yang seyogianya diturunkan kepada mereka. Akhirnya mereka beruntung, selamat, dan hidup berbahagia dalam kasih sayang Allah.

Di dalam Alquran banyak diceritakan sikap umat-umat terdahulu terhadap seruan hak yang disampaikan para rasul.

Tapi, satu-satunya umat yang selamat dari siksa adalah umat yang diseru oleh Nabi Yunus itu. Ini disebabkan mereka segera bertaubat dan membenarkan seruan hak yang mulanya mereka nilai sebagai sesuatu yang diada-adakan oleh Nabi Yunus.

Sejarah para rasul dan umat-umat dahulu adalah sunatullah yang berisi nasihat dan pelajaran yang harus kita petik. Mereka dulu selalu merasa telah benar dengan semua perbuatan yang mereka lakukan, dan akibatnya pertama, diri mereka tertutup untuk menerima kebenaran dan bangkit sebagai penghadang terhadap seruan hak.

Kedua, nasihat mereka rasakan sebagai sesuatu yang diadakan-adakan dan kehormatan mereka terusik bila menerima nasihat. Ketiga, mereka selalu curiga kepada penyeru kebenaran, sehingga menuduh para rasul Allah sebagai orang gila, tukang sihir, dan lain-lain.

Bagi kita bangsa Indonesia, terutama umat Islam, marilah belajar dari sejarah umat-umat dahulu, terutama dalam melihat berbagai bencana yang terjadi sekarang ini. Tidakkah kita dapat merasakan bahwa persoalan yang sedang melanda bangsa ini adalah teguran dari Allah yang sangat sayang kepada kita?

Malukah kita kalau bersikap terbuka (ikhlas dan jujur) untuk mengakui bahwa kita sekarang berhadapan dengan akibat dari kelalaian, keserakahan, dan kesombongan kita?

Hanya ada satu solusi untuk mengatasi kemelut yang sedang menantang bangsa kita, yaitu mengikuti jejak umat Nabi Yunus sebelum kita melakukan usaha-usaha yang lain. Kita, terutama para pemuka bangsa, tidak perlu malu melakukan sesuatu yang terpuji. Mari kita ajak bangsa ini untuk mengakui kesalahan kita di hadapan Allah karena kita semua, baik pemimpin maupun rakyat, adalah manusia biasa yang tidak luput dari kesalahan. Mari kita contoh umat Nabi Yunus yang telah mencontohkan sikap terbuka di dalam hidup ini. Insya Allah kita akan menjadi bangsa yang menang, selamat, dan bahagia.(repon)

Rabu 7 Oktober 2009

Fatwa MUI: Hentikan ...

BANDA ACEH (Waspada): Modis Taylor di kawasan Simpang Surabaya, Banda Aceh, Selasa (6/10) pagi terbakar. Sofyan, sang pemilik rumah jahit tersebut mengalami luka bakar di bahagian kepala sehingga harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum dr Zainoel Abidin Banda Aceh.

Selain menyebabkan Sofyan luka bakar di kepala, kebakaran yang terjadi sekira pukul 09.20 WIB juga menghanguskan bangunan berlantai satu yang disewa korban. Tidak hanya itu, kobaran api yang baru berhasil dipadamkan setelah turun tangan petugas Pemadam Kebakaran Kota Banda Aceh juga melahap seluruh isi bangunan.

Meski tidak sampai menyebabkan korban jiwa, namun kebakaran itu telah menyebabkan kerugian material yang jumlahnya belum dapat dipastikan.

Kapoltabes Banda Aceh Kombes Pol Drs Syamsul Bahri yang Waspada konfirmasi mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan berapa kerugian yang ditimbulkan akibat kebakaran itu. “Penyebab kebakarannya juga sedang kita selidiki,” ujarnya singkat. (b09)

tercatat 55 orang petugas, baik dari unsur bimbingan ibadah haji, dokter maupun dari para petugas medis. Mereka disebar ke setiap kelompok terbang (kloter) sehingga masing-masing kloter berjumlah 325 orang kecuali kloter 11 yang berjumlah 312 orang (kloter terakhir).

Dari data yang diperoleh Waspada tercatat Calhaj terbesar (terbanyak) berasal dari Banda Aceh,Yakni, 603 orang. Sedangkan terkecil (16 orang) dari Simeulue. Kemudian menyusul Aceh Besar 543 orang, Pidie 442 orang Aceh Utara 363 orang, Bireun 249 orang, Lhokseumawe 193 orang, Aceh Timur 155 orang, Aceh Barat 139 orang, Aceh Tengah 127 orang, Kota Langsa 125 orang, Nagan Raya 110 orang.

Lalu Aceh Selatan 94 orang, Benar Meriah 93 orang, Aceh Barat Daya 89 orang, Gayo Lues 60 orang, Aceh Tenggara 54 orang, Aceh Jaya 40 orang, Aceh Tamiang 40 orang, Sabang 26 orang dan Singkil 22 orang. Khusus Calhaj dari Aceh Tenggara dan Singkil yang berjumlah 76 orang, kemungkinan akan diberangkatkan melalui embarkasi Polonia Medan atau Cengkareng, Jakarta.

Menurut Kakandepag Aceh Timur Drs H. Ibnu Sa’dan, M.Pd, calhaj dari daerahnya yang berjumlah 155 orang akan bergabung dalam kloter 2 bersama calhaj Kota Langsa dan Aceh Tamiang. Kloter 2 akan berangkat ke tanah suci tanggal 24 Oktober pukul 15.00 WIB. Ketua kloter telah ditetapkan H. Syarifuddin S. Malem, S.Pd.I (TPHI) dengan personel petugas Drs H. Hasanuddin (TPIHI), Dr. Zulfikry (dokter) serta dua petugas medis lainnya, Arfah Yati dan Wirawan, kata Ibnu Sa’dan yang juga akan menunaikan ibadah haji tahun ini bersama istrinya.

Waspada juga mendapat keterangan Calhaj tertua dari Aceh Timur adalah Puteh bin Tgk. Ben (81 tahun) penduduk Nurussalam dan jamaah termuda Yusnani, 29, penduduk Peureulak. Sedangkan jamaah tertua dari Kota Langsa Maiyidin bin Makam, 79, penduduk Meurandeh dan termuda Ikhsan Kamilan bin Drs H. Ibrahim Latief, MM, M.Pd penduduk Desa Paya Bujouk Teungoh. Ibrahim Latief adalah Ketua Da’I Kota Langsa dan Wakil Ketua IPNI setempat. (b26)

WASPADA

Waspada/Muhammad Riza

ABRASI PANTAI: Gelombang pasang purnama terjadi, Senin (5/10) sekira pukul 20:00 Wib telah meluluhlantakkan puluhan hektar tambak rakyat di Desa Mantak Tari, Kec. Simpang Tiga, Kab. Pidie.

Masa Tanggap Darurat Dipersingkat JAKARTA (Antara): Pemerintah akan mempersingkat masa tanggap darurat penanganan bencana di Sumatra Barat yang sebelumnya ditetapkan selama dua bulan sejak 1 Oktober 2009, menjadi hanya sekitar satu bulan.

“Masyarakat sudah mulai menjalankan aktifitas normal karena itu penanganan tanggap darurat dipercepat supaya rehabilitasi dan rekonstruksi bisa segera dimulai,” kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif di Jakarta, Selasa (6/10).

Ia menyampaikan keterangan itu usai rapat koordinasi penanganan bencana Sumbar di kantor Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat Jakarta, Selasa sore, yang antara lain dihadiri Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah, Menteri Pendidikan Nasional Bambang Sudibyo, Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/ Kepala Bappenas Paskah Suzetta dan Menteri Dalam Negeri Mardiyanto.

Pemerintah, kata dia, menargetkan penanganan tanggap darurat bisa selesai pada akhir Oktober sehingga kegiatan rehabilitasi dan rekonstruksi bisa dimulai awal November mendatang. “Kita akan lakukan secepatnya supaya rekonstruksi bisa segera dilakukan, rumah-rumah segera dibangun, sehingga para korban bisa segera kembali ke rumah dan melanjutkan hidup,” katanya.

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas)Pemerintah, kata dia, saat ini sudah mulai melakukan penilaian kerusakan dan kerugian fisik, ekonomi dan sosial akibat gempa berkekuatan 7,6 Skala Richter yang mengguncang wilayah itu Rabu (30/9) lalu.

Pemerintah, lanjut dia, juga sedang merumuskan model rehabilitasi dan rekonstruksi yang akan diterapkan di wilayah Sumatra Barat. Menurutnya, pemerintah memiliki beberapa pilihan model pembangunan kembali fasilitas dan infrastruktur yang rusak akibat bencana.

“Model yang diterapkan di Aceh dengan membentuk badan khusus, model seperti di Yogyakarta dengan melibatkan masyarakat, atau dengan memadukan kedua model itu. Akan dipilih yang paling efisien,” katanya.

Tinggal 35 Titik Syamsul menjelaskan, saat ini sebagian masyarakat di wilayah terdampak gempa sudah mulai melakukan aktifitas normal termasuk aktifitas ekonomi. “Hanya 35 titik yang diperkirakan masih ada korban tertimbun.

Kami tunggu kehendak keluarga, mau dikuburkan di sana atau dibersihkan,” katanya.

Namun dia melanjutkan, pemerintah tetap melanjutkan pencarian korban sampai tidak menemukan tanda-tanda kehidupan. “Upaya penyelamatan juga terus dilakukan, baik kepada korban yang masih

terjebak di reruntuhan maupun yang terluka. Tim medis bekerja sangat keras di sana,” katanya.

Pemerintah juga berupaya mempercepat distribusi bantuan logistik untuk korban gempa dengan mengirimkan sembilan helikopter dan tujuh kendaraan kecil untuk menjangkau daerah-daerah yang sulit dimasuki moda transportasi biasa.

Sebanyak 20 unit tangki air bersih juga dikirimkan ke Padang untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi korban bencana di wilayah itu. Tambahan relawan juga dikirimkan. Sebanyak 624 personil Taruna Siaga Bencana (Tagana) telah diberangkatkan ke lokasi bencana dan 600 personil Tagana tambahan segera dikirim ke sana.

Tanggal 30 September lalu wilayah Sumatra Barat diguncang gempa.

Hingga Selasa (6/10) pukul 10.00 WIB Pusdalops BNPB melaporkan jumlah korban meninggal dunia akibat gempa di wilayah itu sebanyak 704 orang.

Sementara korban hilang berjumlah 295 orang, masing-masing di Kabupaten Padang Pariaman 237 orang, Kabupaten Agam 54 orang dan Kota Padang 4 orang.

Di samping itu, sebanyak 101.653 unit rumah rusak berat, 48.967 unit rumah rusak sedang dan 49.026 unit rusak ringan akibat bencana itu. Sdang fasilitas pendidikan yang rusak berat tercatat sebanyak 887 unit, rusak sedang 575 unit dan rusak ringan 457 unit.

Gubernur Didesak Tolak Rencana Beli Pesawat Rp55 M BANDA ACEH (Waspada): Forum Anti-Korupsi dan Transparansi Anggaran (FAKTA) memprotes keras rencana eksekutif melakukan pembelian pesawat dinas Gubernur Aceh yang rencananya diusulkan dalam rancangan APBA 2010.

“Selain hanya memboroskan anggaran, kami memandang rencana pembelian pesawat yang nilainya mencapai Rp55 miliar itu bukan suatu hal yang mendesak untuk menunjang kerja Gubernur Aceh, mengingat dari pantauan selama ini kepadatan jam kerja gubernur masih dalam batas standar,” ujar Koordinator Badan Pekerja FAKTA, Indra P Keumala, kepada wartawan di Banda Aceh, Selasa (6/10).

Menurut dia, Pemerintah Aceh harusnya tidak hanya berpikir mengenai sarana bagi dirinya sendiri yang serba mewah, sementara pelayanan publik yang dihasilkan masih belum sebanding, bahkan dengan sarana yang sudah ada.

Hal tersebut, kata Indra, justru semakin mempertegas penilaian publik eksekutif hanya berpikir bagi dirinya sendiri dan mengabaikan persoalan-per-

soalan yang dihadapi masyarakatnya.

Indra menjelaskan, kalau tujuan peningkatan pelayanan yang menjadi alasan, harusnya eksekutif Aceh memperjuangkan status Helikopter Mi-2 yang jelas-jelas aset yang dibeli menggunakan dana milik rakyat Aceh senilai Rp12,6 miliar pada era kepemimpinan Abdullah Puteh. “Harusnya memperjuangkan Helikopter Mi-2 itu agar menjadi milik Aceh yang mesti menjadi sasaran eksekutif bukan malah berpikir hal yang samasekali tidak masuk akal apalagi sampai menguras anggaran dalam jumlah yang sangat besar,” tegasnya.

Terkait wacana pembelian pesawat dinas tersebut, FAKTA meminta gubernur dengan tegas menolaknya dan memerintahkan jajaran terkait untuk membatalkan rencana tersebut sebelum diajukan ke legislatif. “Untuk membuktikan gubernur masih punya kepedulian terhadap masalah-masalah ekonomi yang dihadapi masyarakatnya selama ini, maka dia harus menolak rencana tersebut dengan memanggil Kadishubkomintel Aceh agar mencoret rencana tersebut dan

memberi teguran,” desak Indra.

Percepat Evaluasi Sehubungan masih rendahnya serapan APBA 2009 yang jumlahnya senilai Rp9,7 triliun, Indra mengungkapkan, pihaknya meyakini hal itu tidak hanya disebabkan oleh kinerja kalangan kontraktor. Namun juga mensinyalir faktor ketidakmampuan manajerial SKPA dalam mengorganisir pengelolaan program sesungguhnya menjadi faktor utama yang menyebabkan serapan APBA menjelang akhir masa anggaran ini baru mencapai seperempat dari jumlah anggaran yang tersedia.

Jadi, apa yang disampaikanWagub Muhammad Nazar beberapa waktu lalu soal target pencapaian serapan anggaran hingga 90% mustahil dapat terealisasi, jelas-jelas akan sangat merugikan masyarakat.

“Untuk itu FAKTA mendesak supaya gubernur segera bertindak cepat dengan mempercepat dilakukannya evaluasi SKPA termasuk melakukan evaluasi pemberian TPK (tunjangan prestasi kerja),” demikian Indra P Keumala.(b07)

Tiga Pimpinan Sementara ...

mantan Direktur Pencegahan KPK periode 2003-2007. Waluyo yang kini menjabat Direktur Sumber Daya Manusia PT Pertamina itu diposisikan menggantikan Bibit Samad Rianto.

Ia pernah mengikuti seleksi pimpinan KPK periode 2007-2011, namun gagal di tahap uji kelayakan DPR. Mas Ahmad Santosa pernah menjadi anggota panitia seleksi pimpinan KPK periode 2007-2011, konsultan di kejaksaan dan ketua tim pembaruan Mahkamah Agung. Mas Ahmad Santosa yang kini menjadi senior advisor program HAM, pembaruan hukum, dan akses peradilan di UNDP itu diposisikan menggantikan Chandra M Hamzah.

Setelah mengucapkan sumpah jabatan, tiga pimpinan sementara KPK itu diharapkan langsung bekerja dengan dua pimpinan KPK lainnya yang tersisa, yaitu Haryono Umar dan M Jasin.

Kelimanya secara internal akan

menentukan sendiri orang yang akan menempati posisi Ketua KPK. Tiga pimpinan sementara KPK diperkirakan akan menjabat selama enam bulan sampai satu tahun, atau hingga jelas status hukum pimpinan KPK yang saat ini diberhentikan sementara.

Apabila tiga pimpinan KPK itu akhirnya dinyatakan tak bersalah maka mereka dapat kembali memimpin KPK. Atau, jika mereka justru dinyatakan bersalah dan diberhentikan tetap, maka akan dibentuk panitia seleksi pimpinan KPK untuk mencari pimpinan tetap KPK. Ketua KPK non aktif Antasari Azhar, kini tinggal menunggu persidangan terhadap dirinya dalam kasus pembunuhan Direktur Utama PT Rajawali Putra Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen. Sedangkan dua wakil pimpinan KPK nonaktif, Chandra Hamzah dan Bibit Samad Rianto, berstatus tersangka dalam kasus penyalahgunaan wewenang.

Ketiganya ditunjuk menjadi anggota sementara pimpinan KPK untuk menggantikan tiga pimpinan KPK yang saat ini diberhentikan sementara karena terjerat kasus hukum. Tumpak, Mas Ahmad Santosa, dan Waluyo di-tunjuk menjadi anggota pimpinan sementara KPK melalui tim lima, yaitu tim yang dibentuk Presiden guna merekomendasikan pimpinan sementara KPK yang dinilai layak. Tim lima ber-anggotakan Menko Polhukam Widodo AS, Menkumham Andi Mattalatta, Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Adnan Bu-yung Nasution, praktisi hukum senior Todung Mulya Lubis, dan mantan Ketua KPK Taufiequrrachman Ruki.

Tumpak pernah menjabat wakil ketua KPK Bidang Penindakan periode 2003-2007. Mantan jaksa yang kini menjabat Komisaris PT Pos Persero itu diposisikan menggantikan Antasari Azhar. Sedangkan Waluyo adalah

di kursi DPR. “Pimpinan MPR dari unsur DPD tidak boleh diselundupkan oleh orangorang yang berada di lingkaran kekuasaan,” kata Jhon Pieris, anggota DPD baru asal Maluku. Dia menambahkan, DPD menolak segala bentuk intervensi dari pihak-pihak tertentu yang menjadi kaki tangan penguasa.

DPD menyatakan, berdasarkan mekanisme internal DPD, calon pimpinan MPR yang direkomendasikan oleh DPD sebenarnya adalah Aksa Mahmud, bukan Farhan Hamid. Oleh karena itu, DPD menuntut agar Farhan Hamid segera mundur untuk digantikan oleh Aksa Mahmud.

Pada periode lalu, Aksa Mahmud juga menjabat sebagai Wakil Ketua MPR. Aksa adalah senator asal Makassar yang juga merupakan adik ipar dari Jusuf Kalla, wakil presiden RI yang sebentar lagi akan mengakhiri masa jabatannya.

Ketidakpuasan DPD semakin berbuntut panjang, karena sebagian anggota DPD mengancam untuk memboikot pelantikan presiden dan wakil presiden yang akan dilaksanakan pada tanggal 20 Oktober ini, apabila Farhan Hamid tidak segera diganti sebelum tanggal 20 Oktober tersebut.

MPR adalah lembaga tertinggi negara yang akan melantik presiden dan wakil presiden, dan MPR jelas-jelas terdiri dari unsur DPR dan DPD. Oleh karena itu, Jhon Pieris menilai, pelantikan presiden yang dilakukan oleh MPR yang salah satu unsurnya (Farhan Hamid) bermasalah, akan menimbulkan masalah baru.

“Karena Farhan Hamid bukan representasi DPD, maka kami kemungkinan tidak akan menghadiri pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih pada tanggal 20 Oktobeer di Gedung MPR/DPR,” kata Jhon Pieris dalam siaran persnya.

Namun rencana boikot itu segera dibantah oleh jajaran pimpinan DPD. Ketua DPD Irman Gusman dan Wakil Ketua DPD Laode Ida menegaskan, pelantikan presiden dan wakil presiden adalah agenda sakral yang tidak boleh terganggu, tidak boleh dihalangi, dan harus sepenuhnya dilaksanakan, telebih oleh para anggota DPD yang diharapkan bersifat negararawan. “DPD akan berusaha seoptimal mungkin untuk menyukseskan pelantikan presiden,” kata Laode.

Dia mengatkan anggota DPD yang melakukan pemboikotan akan dikenakan sanksi. Pada akhirnya, Laode menekankan agar persoalan kisruh pimpinan MPR tidak diperluas ke hal-hal lain seperti pemboikotan pelantikan presiden.

“Harus dipisahkan antara konflik internal DPD dengan soal pelantikan presiden,” kata Laode.(VIVAnews)

Jatim Siaga Penuh ... gelombag tsunami di sepanjang Laut Selatan Jawa.

Sebelumnya, Gubernur Jawa Timur Soekarwo menyatakan, pesisir selatan Jawa Timur dan Bali masuk dalam zona bahaya yang berpotensi tsunami.

Sebab diwilayah tersebut terdapat patahan panjang mulai dari Sumatera.

Peringatan Soekarwo itu beralasan, sebab sebelumnya pakar geologi dari LIPI, Danny Hilman Natawidjaja, mengatakan terjadinya gempa di Aceh dan Sumatera Utara pada 26 Desember 2004, gempa Yogyakarta pada 27 Mei 2006 dan Gempa Padang yang terjadi pada 30 Septenber 2009 kemarin, memicu patahan di Samudera Indonesia.

Adanya patahan itu diperkirakan bakal terjadi gempa dahsyat berkekuatan lebih dari 8 Skala Richter yang berpotensi tsunami.

Prediksi yang sama dilakukan peneliti gempa Prof Kerry Sieh dari Nanyang Technology University (NTU) Singapura. Profesor Kerry memiliki catatan gempa dan patahan yang terjadi di selatan Jawa selama 12 tahun. Jika tekanan terhadap patahan semakin tinggi, bisa jadi memicu gempa yang mencapai 8,8 SR. Itu sebabnya Gubernur Jawa Timur Soekarwo minta pada seluruh kabupaten/kota di Jatim melakukan siaga bencana melalui early warning system atau sistem peringatan dini.

“Saya minta seluruh kabupaten/kota di Jatim, khususnya di wilayah selatan agar melakukan antisipasi gempa melalui sistem peringatan dini. Antisipasi itu bisa dilakukan dengan menyiapkan masyarakat melakukan langkah-langkah darurat jika terjadi gempa,” kata Soekarwo Senin (5/10).(VIVAnews)

15 Oktober Hasan Tiro ... dan anggota DPRA dari Partai Aceh (PA) di Banda Aceh. Jika rencana itu terlaksana, maka tokoh GAM yang kini bermukim di Swedia itu tercatat sudah dua kali pulang ke bumi Serambi Mekkah setelah mengasingkan diri di Stockhlom, Negara Swedia, puluhan tahun yang silam.

Selain itu, agenda penting lainnya Hasan Tiro akan melakukan silaturahmi dengan sanak saudara di Tiro, Kab. Pidie dan wilayah Aceh lainnya. “Kabarnya begitu, Hasan Tiro dijadwalkan berangkat dari Swedia para 15 Oktober mendatang, tapi jadwal pastinya tiba di Aceh belum ada,” demikian Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) Aceh Timur, Tungku Sanusi Muhammad.

Melalui Juru Bicara KPA Wilayah Peureulak, Tungku Asnawi Abdurrahman menjawab Waspada, Selasa (6/10) via telefon, membenarkan rencana kepulangan tokoh deklarator GAM tersebut dalam waktu dekat ini. Namun dia mengaku belum mendapatkan jadwal pasti berkunjung ke wilayah Peureulak, Kab. Aceh Timur. “Wali akan pulang saweu syedara, dan ini semua telah terjadwal secara rapi,” kata Asnawi, yang juga Juru Bicara Partai Aceh (PA) Kab. Aceh Timur.

Jubir KPA itu juga mengaku, Hasan Tiro dipastikan kembali mengunjungi Kab. Aceh Timur, sebagaimana jadwal tahun yang lalu. “Insya Allah Wali — sebutan untuk Hasan Tiro—akan pulang lagi, bahkan kita juga sedang mempersiapkan menyambut kedatangan beliau,” sebut Asnawi seraya mengatakan, Hasan Tiro sebelum pulang ke Aceh, diperkirakan akan mendarat terlebih dulu di negara jiran Malaysia, sebagaimana tahun lalu.

Informasi kepulangan orang nomor satu di tubuh GAM kali ini menjadi pembincangan hangat di kalangan tertentu. Isu itu kian beredar hingga di kalangan anggota DPRK dari Fraksi Partai Aceh (PA). Menurut Asnawi, isu yang beredar hampir sama pada saat kepulangan Hasan Tiro yang pertama kalinya akhir 2008 lalu. “Kepulangannya tidak lebih dari saweu syeudara (jenguk keluarga—red) dan masyarakat Aceh yang telah lama ditinggalkannya,” tandas Asnawi.(cmad)

Munas Golkar ...

Rapat paripurna I tentang Pengesahan Jadwal Acara, Tata Tertib, dan Pemilihan Pimpinan Munas VIII ‘memanas’ saat pembahasan Pasal 14 tata tertib mengenai pimpinan Munas.

Suasana ricuh dan hampir terjadi saling pukul di antara peserta. Hal itu disebabkan karena fasilitas pengeras suara yang bermasalah dan emosi yang tinggi dari anggota Munas.

Salah satu politisi Golkar, Zainal Bintang, mengatakan, keributan bermula dari interupsi seorang peserta. “Ada yang memberi interupsi, tapi mike-nya dia buruk lalu merebut mike peserta lain,” imbuhnya.

Dalam Munas hari pertama itu, rapat yang pimpin Ketua Umum Jusuf Kalla memutuskan, masing-masing ormas memiliki satu suara. Artinya, ormas pendiri dan yang didirikan Golkar mengantongi 10 suara, 3 untuk ormas pendiri, dan 7 untuk ormas yang didirikan.

Menurut salah seorang peserta Munas, keputusan tersebut telah menjadi pemicu ricuhnya Munas Golkar. Kericuhan terjadi antara kubu pendukung Ical dengan pendukung Paloh yang kecewa dengan keputusan tersebut.

Tak jelas, apa yang menjadi pangkal keributan. Namun ini mencerminkan sengitnya pertarungan perebutan jabatan Ketum DPP Golkar, sekaligus merefleksikan adu otot, adu uang serta adu gagasan. “Ini mungkin Munas paling ribut, paling sengit,” papar Zainal.

Harapan Presiden Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengharapkan Munas Partai Golkar yang sedang berlangsung sejak Senin (5/10) di Pekanbaru Riau akan berlangsung demokratis dan tertib.

“Saya mendoakan Munas Golkar berlangsung dengan baik, tertib, dan demokratis, karena rakyat juga melihat dan semuanya, ingat Partai Golkar juga sudah lama berkiprah dalam negeri ini,” kata Presiden dalam jumpa pers di halaman Istana Negara Jakarta, Selasa kemarin.

Menurut Presiden, sebagai Kepala Negara dirinya mendoakan agar Golkar bisa berperan lebih baik ke depan, karena apa pun perannya, Partai Golkar tentu sangat berguna bagi bangsa dan negara.

Presiden dalam kesempatan itu juga mengatakan akan menghormati sikap politik yang akan diambil Golkar dalam pemerintahannya lima tahun ke depan. “Saya menghormati apa pun nanti hasil pilihan poltik Partai Golkar itu apakah mau beroposisi dengan pemerintah lima tahun mendatang atau ingin bersama-sama pemerintahan lima tahun mendatang. Dua-duanya saya hormati,” katanya.

Namun, Presiden mengingatkan jika pilihannya adalah beroposisi terhadap pemerintah, maka Golkar harus konsisten untuk juga mengawasi dan mengkritisi para bupati, walikota dan gubernur yang juga berasal dari Golkar.

“Tentunya harus berani nantinya Golkar juga memberikan kontrol, oposisi kepada para gubernur para bupati, walikota yang juga saya kira sebagian dari mereka dari Partai Golkar. Jadi tidak pilih-pilih, semuanya untuk kepentingan rakyat,” katanya. Musyawarah Nasional ini antara lain bertujuan untuk memilih ketua umum DPP Partai Golkar guna menggantikan Mohammad Jusuf Kalla.

Beberapa calon yang muncul antara lain adalah Aburizal Bakrie, Surya Paloh , Hutomo Mandala Putra Soeharto atau Tommy serta Yuddy Chrisnandi.

Berita Utama 2 Calhaj Berangkat Mulai 23 Oktober MEDAN ( Waspada): Jamaah calon haji asal Sumatera Utara siap berangkat menuju Tanah Suci, Mekkah, pada 23 Oktober mendatang.

Para jamaah telah mendapatkan nomor kelompok terbang yang diundi, Selasa (6/ 10), di Asrama Haji Medan.

Acara pengundian bersamaan dengan pelantikan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan dan halal bil halal keluarga besar Depagsu sekaligus menguji makanan jamaah haji selama dalam penerbangan.

Dalam acara itu hadir Gubernur Sumatera Utara Syamsul Arifin, Kakanwil Depagsu Syariful Mahya Bandar, Kandepag Medan Abdul Rahim, Kabid Hazawa Abdul Rahman, Kabag TU Depagsu HM Idrus Hasibuan, Kasubag Hukmas dan KUB Depagsu Solehuddin, Ketua MUI Sumut Abdullah Syah, Ketua MUI Medan HM Hatta, Ketua DPRDSU Soleh Bangun, Kadis Infokom Eddy Syofian, anggota DPR RI Hasrul Azwar, Dirjen Penyelenggara Haji Dan Umroh Pusat Cepi Surianta, pimpinan Depag kabupaten/kota di Su-

mut, pimpinan KBIH dan IPHI serta undangan lainnya.

Syariful Mahya Bandar, Kakanwil Depagsu sekaligus Ketua PPIH Embarkasi Medan mengatakan, tahun ini sebanyak 8.131 orang dengan rician 8.041 calhaj dan 90 orang petugas kloter akan berangkat ke tanah suci. Untuk gelombang pertama, calhaj kloter I s/d 12 akan masuk Asrama Haji pada 22 Oktober pukul 15.00 dan berangkat ke Arab Saudi pada 23 Oktober pukul 14.00. Sedangkan gelombang kedua, kloter 13 s/d 18 berangkat dari Embarkasi Medan menuju King Abdul Azis, Jeddah. Dijelaskan, masa operasional keberangkatan selama 19 hari dan operasional pemulangan selama 15 hari (gelombang 1 selama 12 hari dan gelombang kedua selama enam hari, sedangkan masa tinggal di Arab Saudi selama 41 hari).

“Untuk kelancaran penyambutan jamaah haji panitia telah menyiapkan sarana pendukung bagi jamaah seperti pemondokan, jamaah dan petugas, aula penerimaan jamaah, aula pemberangkatan,ruang makan dan dapur

umum sedangkan penetapan katering jamaah masih dalam proses pelelangan,” ujarnya.

Selain itu pula, lanjutnya, disiapkan 5 unit bagian dokumen, 2 unit bagian penerimaan jamaah,1 unit bagian kesehatan dan 1 unit bagian humas. Sedangkan petugas kloter terdiri dari TPHI 18 orang, TPUHI 19 orang dan TKHI sebanyak 54 orang. Mahya Bandar menyebutkan pembagian kloter tidak ada masalah karena dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku.

Mahya juga menyebutkan ada 18 daerah dan maktab untuk masing-masing kloter: kloter 1: Labuhan Batu, maktabnya: Jarwal dan Utaibiah. Kloter 2: Kota Medan,maktabnya Sulaimaniah, Zumaizah, Ma’abdah, Jarwal dan Rhei Zakir. Kloter 3: Padang Sidimpuan, maktabnya Aziziah Syamaliah. Kloter 4: Tapsel maktabnya Aziziah Syamaliah. Kloter 5: Labuhan Batu, maktabnya Mahbaz Jin & Aziziah Janubiah. Kloter 6: Tebingtinggi dan Medan, maktabnya Bakhutmah.

Kloter 7: Kota Medan, maktabnya Aziziah Syamaliah. Kloter 8 : Tapsel, maktabnya Azi-

Kabinet SBY Diumumkan Sebelum 23 Oktober JAKARTA (Antara): Kabinet pemerintahan Susilo Bambang Yudhohono-Boediono akan segera sebelum 23 Oktober mendatang atau setelah pelantikan presiden dan wakil presiden.

“Pada 20 Oktober Presiden dilantik dan tanggal 23 Presiden harus berangkat ke Hua Hin Thailand, jadi bisa ditebak kemungkinannya sebelum itu,” kata Mensesneg Hatta Rajasa di Istana Negara Jakarta, Selasa (6/10).

Sampai sekarang, menurut Hatta, Presiden belum melakukan uji kelayakan dan kepatutan terhadap para calon menteri untuk kabinetnya.

“Kalau sudah fit and proper test itu pasti akan sangat transparan, akan ada orang-orang

yang keluar masuk kediaman presiden SBY di Cikeas,” kata Hatta.

Dia mengakui belum mengetahui namanama calon menteri yang akan ditunjuk SBY, termasuk apakah dirinya juga akan kembali menjabat menteri atau tidak, namun menurutnya masih ada sejumlah menteri pada Kabinet Indonesia Bersatu yang kembali duduk di kabinet mendatang.

“Saya tidak bisa bilang mayoritas, tapi ya masih ada orang-orang lama,” katanya.

Mengenai struktur kabinet mendatang, Hatta mengatakan kemungkinan besar tidak akan berubah dengan jumlah departemen dan kementerian sebanyak 34.

15 Oktober Hasan Tiro Pulang Ke Aceh PEUREULAK, Aceh Timur (Waspada): Mantan pendiri Gerakan Aceh Merdeka (GAM) DR. Tungku Hasan Muhammad di Tiro, dikabarkan akan meninjau Aceh pada 15 Oktober 2009.

Meski belum terjadwal secara pasti Hasan Tiro dan rombongan tiba di Aceh, namun sejumlah mantan petinggi GAM di Aceh yang kini menjadi pengurus Partai Aceh (PA) di berbagai wilayah yang dikonfirmasi Waspada kemarin mengaku, jadwal kepulangan Hasan Tiro diperkirakan pada pertengahan Oktober 2009.

Sesampai di Aceh dijadwalkan akan menepungtawari (peusijuek—Aceh) para anggota DPRK seluruh Aceh dan anggota DPRA dari Partai Aceh (PA) di Banda Aceh. Jika rencana itu terlaksana, maka tokoh GAM yang kini bermukim di Swedia itu tercatat sudah dua kali pulang ke bumi Serambi Mekkah setelah mengasingkan diri di Stockhlom, Negara Swedia, pu-

luhan tahun silam.

Selain itu, agenda penting lainnya Hasan Tiro akan melakukan silaturahmi dengan sanak saudara di Tiro, Kab. Pidie dan wilayah Aceh lainnya. “Kabarnya begitu, Hasan Tiro dijadwalkan berangkat dari Swedia para 15 Oktober, tapi jadwal pastinya tiba di Aceh belum ada,” demikian Ketua Komite Peralihan Aceh (KPA) Aceh Timur, Tungku Sanusi Muhammad.

Juru Bicara KPA Wilayah Peureulak, Tungku Asnawi Abdurrahman menjawab Waspada, Selasa (6/10) via telefon, membenarkan rencana kepulangan tokoh deklarator GAM tersebut dalam waktu dekat ini. Namun dia mengaku belum mendapatkan jadwal pasti berkunjung ke wilayah Peureulak, Kab. Aceh Timur. “Wali akan pulang saweu syedara, dan ini semua telah terjadwal secara rapi,” kata Asnawi, yang juga Juru Bicara Partai Aceh (PA) Kab. Aceh Timur. (cmad)

KPK Perjuangkan ...

Menurut dia, pimpinan KPK mempunyai kewenangan untuk membuat diskresi tentang pengangkatan penyidik secara independen.

Selain rencana pengangkatan penyidik secara independen, KPK juga sedang membahas strategi penuntutan. Strategi itu diperlukan untuk menyesuaikan dengan substansi Undangundang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi.

Menurut Tumpak, UU Pengadilan Tindak Pidana Korupsi tidak memberikan ruang khusus bagi KPK untuk melakukan penuntutan di persidangan.

Oleh karena itu, kata Tumpak, KPK akan melimpahkan perkara sesuai dengan ketentuan dalam Undang-undang, yaitu pelimpahan sesuai dengan tempat kejadian perkara.

Dia mencontohkan, jika tindak pidana korupsi terjadi di wilayah Sumatra Utara, maka perkara akan dilimpahkan ke pengadilan di wilayah setempat.

Selain itu, KPK juga akan memperkuat kerja sama dengan Kepolisian dan Kejaksaan. Menurut Tumpak, ketiga institusi itu adalah rekan dalam upaya pemberantasan korupsi.

“KPK tidak akan memonopoli pemberantasan tindak pidana korupsi,” kata Tumpak.

Teten menjelaskan, konflik antara KPK dan polisi tidak bisa dihindari. Konflik itu akan berdampak buruk bagi KPK jika di dalam tubuh KPK terdapat orang-orang yang memiliki loyalitas korps kepada institusi lain, dalam hal ini adalah polisi.

“Nah, kalau mereka punya agen di drop di sini (KPK), itu bisa peluang titik lemah KPK,” kata Teten.

Teten berpendapat, KPK bisa mengangkat penyidik sendiri yang lebih independen. Hal itu dimungkinkan melalui ketentuan dalam Undang-undang KPK. Pasal 45 ayat (1) UU KPK menyatakan, “Penyidik adalah Penyidik pada Komisi Pemberantasan Korupsi yang diangkat dan diberhentikan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi.”

Sedangkan ayat (2) pasal tersebut berbunyi, “Penyidik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) melaksanakan fungsi penyidikan tindak pidana korupsi.”

“Menurut saya harus ditafsirkan kembali KPK menurut undang-undang bisa mengangkat sendiri penyidik,” kata Teten.

Fatwa MUI Sumbar ...

Naikkan Harga Haram Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sumatra Barat (Sumbar) mengeluarkan fatwa haram menaikan harga-harga kebutuhan pokok pascaterjadinya gempa 7,6 SR di Sumbar.

“Fatwa ini dikeluarkan setelah MUI melihat kondisi di lapangan dan berkoordinasi dengan tim relawan yang mencari korban dan tokoh masyarakat di Padang Pariaman,” kata Ketua Bidang Fatwa MUI Sumbar, Gusrizal di Padang, Selasa (6/10).

Ia menjelaskan, pantauan MUI pascagempa, banyak oknum masyarakat melipatgandakan harga kebutuhan seperti harga bensin yang melonjak menjadi Rp40 ribu per liter, sewa

Sehari Heru Prayoga ... menunggui mayat di setiap runtuhan bangunan yang sedang dievakuasi.

“Saya belum pernah pulang ke rumah,” kata Heru Prayoga, anggota Satgas Merpati Palang Merah Indonesia (PMI) yang pada bencana ini ditugasi sebagai sopir ambulance Dinas Kesehatan Pemprov Sumbar.

Pria lajang berusia 26 tahun itu menceritakan, waktu istirahatnya hanya pada saat antre mengisi minyak di SPBU. Sedangkan untuk tidur dan makan dilaluinya di atas ambulance tersebut.

“Mandi dan sikat gigi saya sempatkan ketika masih mengantre giliran membawa mayat di depan runtuhan bangunan. Kala mayat belum ditemukan dan antre ambulance masih panjang, saya lari ke kamar mandi terdekat,” sebutnya.

Kenapa setiap hari hanya mengenakan kemeja berlogo PMI dan celana jeans warna biru

taksi Rp500 ribu dan harga cabai Rp100 ribu per kilogram.

Atas tindakan itu, MUI Sumbar mengeluarkan fatwa bahwa menaikkan harga seperti itu dalam keadaan pascagempa adalah haram, termasuk bagi yang menumpuk barang serta memborongnya karena punya uang banyak.

“Orang-orang yang melakukan tindakan itu akan terlaknat oleh Allah,” tegas Gusrizal.

MUI mengimbau warga Sumbar menggunakan hati nurani dan jangan mengambil keuntungan di tengah penderitaan korban-korban gempa.

Banyak masyarakat yang tengah sangat membutuhkan, apalagi bahan-bahan pokok ini sangat dibutuhkan untuk menolong korban dan warga, tambahnya. muda dipadu sepatu boat hitam ?. “Ssssttt… tiap hari saya cuma ganti pakaian dalam saja, gak sempat ke rumah,” ujarnya berbisik.

Lima hari sudah Heru bertugas demi kemanusian. Sudah banyak mayat korban yang dibawanya ke RS M Djamil, setiap hari jumlahnya belasan. Untuk ambulance itu Heru hanya bekerja seorang diri.

“Tim evakuasi memasukkan korban tewas ke kantong mayat, lalu meletakkannya ke ambulance. Kemudian saya bawa ke M Djamil untuk diotopsi,” sebut Heru yang mengaku tidak asing lagi dengan bau busuk mayat.

Apakah ada keluhan tentang kerja siang malam itu ? Heru mengaku tidak ada masalah, karena sudah dilatih untuk bisa seperti itu. Apakah pernah mengalami sesuatu tentang mayat hingga terbawa mimpi, kata Heru itu sudah sering kali dialaminya dan ujungnya terbiasa.

(Sukri Falah Harahap)

ziah Zanubiah II. Kloter 9 : Simalungun,Pematangsiantar, Labuhan Batu,Karo, Nias dan Medan, maktabnya Aziziah Syamaliah. Kloter 10 Kabupaten Asahan, maktabnya Aziziah Zanubiah I. Kloter 11: Kabupaten Sergei,Binjai dan Kota Medan, maktabnya Aziziah Zanubiah I. Kloter 12: Kabupaten/kota Deliserdang, Sibolga,Tapteng,Dairi,Taput,Pakpak Barat dan Medan, maktabnya Aziziah Syamaliah, Kloter 13: Kabupaten Langkat dan Medan, maktabnya Hafair, Syar’l Mansour,Syar’i Umul Quro & Jarwal. .Kloter 14: Kabupaten Madina, maktabnya Aziziah Zanubiah II. Kloter 15: Kota Medan, maktabnya Mahbaz Jin 7 Aziziah Janubia. Kloter 16 : Kabupaten Labuhan Batu, maktabnya Mahbaz Jin & Aziziah Janubiah. Kloter 17: Kota Medan, Asahan,Tj Balai,Tobasa, maktabnya Sysyah & Raudhah dan kloter 18 Kota Medan maktabnya Aziziah Zanubiah II. KBIH Sumut jadi contoh Sementara itu, Gubernur Sumatera Utara, Syamsul Arifin, meminta seluruh pimpinan dan anggota KBIH dan pa-

ra calhaj asal Sumut agar menjadi jamaah yang patut dicontoh di tanah suci. Bagaimanapun, lanjutnya, pemerintah terus melakukan perbaikan dan pengadaan fasilitas terhadap jamaah Indonesia. Karena itu, katanya, semua ini harus disyukuri jika ada kendala tentu hal itu bukan keinginan jamaah apalagi pemerintah.

“Jadilah jamaah yang selalu bersyukur dengan apa yang diperoleh, bagaimanapun pelaksanaan ibadah haji adalah ibadah wajib bagi umat Islam setidaknya sekali seumur hidup. Kebahagiaan jamaah haji yang bersyukur memiliki makna tersendiri. Di samping itu tumbuhkan rasa persaudaraan dan silaturahmi yang kuat di Arab Saudi nanti,” katanya sembari berharap sekembalinya jamaah dari tanah suci bisa menjadi panutan masyarakat.

Transportasi aman Anggota DPR RI Hasrul Azwar yang telah melakukan penjajakan ke Arab Saudi mengatakan, umumnya tidak ada problem bagi calhaj tahun ini. Terutama soal transportasi dari maktab ke masjidil haram

Masa Tanggap Darurat Sumbar Dipersingkat Rekonstruksi Awal November JAKARTA (Antara): Pemerintah akan mempersingkat masa tanggap darurat penanganan bencana di Sumatra Barat yang sebelumnya ditetapkan selama dua bulan sejak 1 Oktober 2009, menjadi hanya sekitar satu bulan.

“Masyarakat sudah mulai menjalankan aktifitas normal karena itu penanganan tanggap darurat dipercepat supaya rehabilitasi dan rekonstruksi bisa segera dimulai,” kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Syamsul Maarif di Jakarta, Selasa (6/10).

Ia menyampaikan keterangan itu usai rapat koordinasi penanganan bencana Sumbar di kantor Kementerian Koordinator Kesejahteraan Rakyat Jakarta, Selasa sore, yang antara lain dihadiri Menteri Sosial Bachtiar Chamsyah, Menteri Pendidikan Nasional Bambang Sudibyo, Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Paskah Suzetta dan Menteri Dalam Negeri Mardiyanto.

Pemerintah, kata dia, menargetkan penanganan tanggap darurat bisa selesai pada akhir Oktober sehingga kegiatan rehabilitasi dan rekonstruksi bisa dimulai awal November mendatang.

“Kita akan lakukan secepatnya supaya rekonstruksi bisa segera dilakukan, rumahrumah segera dibangun, sehingga para korban bisa segera kembali ke rumah dan melanjutkan hidup,” katanya.

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappe-

nas)Pemerintah, kata dia, saat ini sudah mulai melakukan penilaian kerusakan dan kerugian fisik, ekonomi dan sosial akibat gempa berkekuatan 7,6 Skala Richter yang mengguncang wilayah itu Rabu (30/9) lalu.

Pemerintah, lanjut dia, juga sedang merumuskan model rehabilitasi dan rekonstruksi yang akan diterapkan di wilayah Sumatra Barat.

Menurut dia, pemerintah memiliki beberapa pilihan model pembangunan kembali fasilitas dan infrastruktur yang rusak akibat bencana.

“Model yang diterapkan di Aceh dengan membentuk badan khusus, model seperti di Yogyakarta dengan melibatkan masyarakat, atau dengan memadukan kedua model itu.

Akan dipilih yang paling efisien,” katanya.

Tanggal 30 September lalu wilayah Sumatra Barat diguncang gempa. Hingga Selasa (6/ 10) pukul 10.00 WIB Pusdalops BNPB melaporkan jumlah korban meninggal dunia akibat gempa di wilayah itu sebanyak 704 orang.

Sementara korban hilang berjumlah 295 orang, masingmasing di Kabupaten Padang Pariaman 237 orang, Kabupaten Agam 54 orang dan Kota Padang 4 orang.

Di samping itu, sebanyak 101.653 unit rumah rusak berat, 48.967 unit rumah rusak sedang dan 49.026 unit rusak ringan akibat bencana itu. Sedang fasilitas pendidikan yang rusak berat tercatat sebanyak 887 unit, rusak sedang 575 unit dan rusak ringan 457 unit.

Kapoldasu Terima Penghargaan Thailand JAKARTA (Antara): Kapolda Sumatra Utara (Sumut) Irjen Pol Badrootin Haiti di Jakarta, Selasa (6/10)sore, menerima penghargaan dari pemerintah Kerajaan Thailand.

Penghargaan itu diserahkan langsung oleh Dubes Thailand untuk Republik Indonesia, Akrasid Amatayukul di Kantor Kedutaan Thailand di Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat.

Akrasid menyampaikan terima kasih kepada Badrootin yang telah membebaskan dua nelayan Thailand yang

disandera perompak di perairan Selat Malaka, 13 Juli 2009.

“Terima kasih atas kerja sama selama ini dan kami berharap kerja sama lagi ke depan,” kata Akrasid.

Ia berharap agar peningkatan kerja sama itu tidak saja di bidang kepolisian tetapi juga militer, pertanian, kelautan dan perikanan.

Kepada Duta Besar Thailand di Jakarta, Badrootin mengatakan Polri memiliki kewajiban untuk membantu korban kriminal dan memerangi kejahatan.

Pertarungan ‘Memanas’ ...

Ketua Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi Partai Golkar, Zainal Bintang kepada pers di sela-sela Munas yang baru saja dihentikan sementara mengatakan, rapat paripurna dipimpin Ketua DPP Partai Golkar Jusuf Kalla berlangsung tertutup.

Dikatakannya, kericuhan terjadi pada sesi pertama saat pembahasan hak suara organisasi massa pendiri dan yang didirikan Golkar. “Sebenarnya masalahnya di mikrofon, sehingga komunikasi antara pimpinan sidang dengan peserta munas terganggu. Sering sekali Pak Kalla sebagai pimpinan sidang berteriak ‘Apa? Saya tidak dengar. Yang keras,’ sehingga peserta sempat menganggap pimpinan sidang otoriter,” ujarnya.

Pada hari kedua Munas, indikasi pertarung para kubu calon ketua umum menjelang pemilihan ketua umum partai yang dijadwalkan Rabu, semakin memanas, apalagi berkembang isu terjadinya politik uang. Disebut-sebut satu suara bisa dihargai mulai dari Rp100 juta hingga Rp300 juta.

Isu politik uang makin ramai setelah salah satu calon ketua umum, Yuddy Chrisnandi mensinyalir adanya permainan politik uang dalam bursa pemilihan calon ketua umum. “Saya tidak tahu persis jumlahnya, namun banyak laporan tentang hal ini yang dilakukan para kandidat,” kata dia.(aya)

WASPADA

Rabu 7 Oktober 2009

Waspada/Anum Saskia

Kakanwil Depagsu sekaligus Ketua PPIH Embarkasi Medan, Syariful Mahya Bandar, saat melakukan qur’ah kloter calhaj asal Sumut di Asrama Haji, Selasa (6/10). karena sudah ada kerjasama yang baik dengan pemerintah Arab Saudi. Sehingga semua jamaah sekalipun berada di ring II dengan jarak 7,5 km dapat melaksanakan shalat lima waktu secara berjamaah di masjidil haram.

Demikian pula terhadap pemondokan jamaah yang sudah dinilai baik dan layak digunakan jamaah karena sudah memiliki berbagai fasi-

litas. Sedangkan isu yang tidak membenarkan calhaj usia 65 tahun telah dirundingkan dengan Arab Saudi yang masih membolehkan usia menunaikan ibadah haji tahun ini maupun tahun depan.

“Terkait persoalan kesehatan calhaj memang harus diperhatikan bersama apalagi diprediksi di sana akan terjadi musim dingin. Sedangkan vaksin H1NI masih dalam penja-

jakan, apakah jamaah Indonesia harus disuntik atau tidak, kebanyakan negara lain tidak mengirimkan jamaahnya tahun ini karena kuatir virus flu babi,” ujarnya.

Acara dilanjutkan dengan tes makanan calhaj yang mengandalkan penerbangan Garuda Indonesia, tahun ini penerbangan tersebut yang akan membawa para calon jamaah haji. (m36)

Walikota Padang Berterimakasih Pada Obama PADANG (Antara) Wali Kota Padang, Fauzi Bahar, menyampaikan terima kasih kepada Presiden Amerika Serikat (AS), Barrack Obama, atas bantuannya kepada korban gempa Padang.

“Sampaikan terima kasih saya pada Presiden Obama yang cepat merespon bencana yang terjadi di Padang, Sumatera Barat,” kata Fauzi kepada Pejabat Sementara (de charge) Duta Besar AS, Ted Osius, di Padang, Selasa.

Ted Osius datang ke Padang bersama pejabat tinggi militer AS, Rear Admiral Richard Landolt, untuk meninjau kesiapan pembangunan rumah sakit darurat yang dibangun pemerintah AS di belakang RS M Djamil Padang.

Fauzi mengaku akan mengirim surat langsung kepada Presiden Obama, atas perhatiannya kepada korban gempa di Padang.

Menurut Pejabat Sementara (de charge) Duta Besar AS, Ted Osius, pembangunan RS

darurat itu atas perintah langsung Presiden Obama.

RS darurat tersebut mampu menampung 250 pasien satu hari, dan bisa mengobati pasien yang luka,patah tulang, dan penyakit serius lainnya.

RS darurat tersebut menurut komandan lapangan tim AS, Kolonel Settergen, bisa beroperasi mulai Rabu.

“Pada Selasa malam, pembangunanya kami rampungkan,” kata dia.

10 Juta Dolar AS Pemerintah Amerika Serikat akan membantu korban gempa Sumatra Barat dengan dana sekitar 10 juta dolar AS. “Dalam waktu segera kita akan menyalurkan sebesar 300 ribu dolar AS melalui LSM. Kemudian, akan dialokasikan sebesar 3 juta dolar AS lagi melalui sejumlah LSM, dan bantuan melalui Departemen Pertahanan AS sebesar 7 juta dolar AS,” kata Ted Osius.

Dia mengatakan, bantuan tersebut sebagian akan didistribusikan langsung melalui

LSM, dan sebagai melalui jalur pemerintah.

Dia mengatakan, pemberian bantuan bagi korban gempa Sumbar atas instruksi langsung Presiden Barack H Obama.

Menurut dia, untuk membantu korban gempa Sumbar, pemerintah AS akan mengerahkan dua kapal ke Padang.

“Du a k a p a l l a g i a k a n menyusul untuk memberikan suplai bantuan. Selain itu, kita juga menyiapkan helikopter untuk membantu warga Padang,” kata dia.

Sementara itu Kepala dokter RS darurat, Olson, mengatakan, RS tersebut akan dilengkapi dua pintu masuk, yang di dalamnya terdapat ruang perawatan, tempat mengambil resep, dan apotek.

“Juga ada ruangan perawatan patah tulang, dan korban luka-luka dan ruangan dokter. Di samping itu, RS ini dilengkapi dengan ruang perawatan bagi korban yang sakit parah, operasi, dan pembiusan,” ujar dia.

Tiga Plt Pimpinan KPK ...

dibentuk panitia seleksi pimpinan KPK untuk mencari pimpinan tetap KPK. Ketua KPK non aktif Antasari Azhar, kini tinggal menunggu persidangan terhadap dirinya dalam kasus pembunuhan Direktur Utama PT Ra-

jawali Putra Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen.

Sedangkan dua wakil pimpinan KPK nonaktif, Chandra Hamzah dan Bibit Samad Rianto, berstatus tersangka dalam kasus penyalahgunaan wewenang.

Tumpak, Mas Ahmad Santosa, dan Waluyo ditunjuk menjadi anggota pimpinan sementara KPK melalui tim lima, yaitu tim yang dibentuk Presiden guna merekomendasikan pimpinan sementara KPK yang dinilai layak. Tim lima beranggotakan Menko Polhukam Widodo AS, Menkumham Andi Mattalatta, A n g g o t a D e w a n Per t i m bangan Presiden Adnan Buyung Nasution, praktisi hukum senior Todung Mulya Lubis, dan mantan Ketua KPK Taufiequrrachman Ruki.

Tumpak pernah menjabat wakil ketua KPK Bidang Penindakan periode 2003-2007. Mantan jaksa yang kini menjabat Komisaris PT Pos Persero itu diposisikan menggantikan Antasari Azhar.

Sedangkan Waluyo adalah mantan Direktur Pencegahan KPK periode 2003-2007. Waluyo yang kini menjabat Direktur Sumber Daya Manusia PT Pertamina itu diposisikan menggantikan Bibit Samad Rianto.

Ia pernah mengikuti seleksi pimpinan KPK periode 2007-2011, namun gagal di tahap uji kelayakan DPR. Mas Ahmad Santosa pernah menjadi anggota panitia seleksi pimpinan KPK periode 2007-2011, konsultan di kejaksaan dan ketua tim pembaruan Mahkamah Agung. Mas Ahmad Santosa yang kini menjadi senior advisor program HAM, pembaruan hukum, dan akses peradilan di UNDP itu diposisikan menggantikan Chandra M Hamzah.

Setelah mengucapkan sumpah jabatan, tiga pimpinan sementara KPK itu diharapkan langsung bekerja dengan dua pimpinan KPK lainnya yang tersisa, yaitu Haryono Umar dan M Jasin.

Kelimanya secara internal menentukan orang yang menempati posisi Ketua KPK adalah Tumpak. Tiga pimpinan sementara KPK diperkirakan akan menjabat selama enam bulan sampai satu tahun, atau hingga jelas status hukum pimpinan KPK yang saat ini diberhentikan sementara.

Apabila tiga pimpinan KPK itu akhirnya dinyatakan tak bersalah maka mereka dapat kembali memimpin KPK. Atau, jika mereka justru dinyatakan bersalah dan diberhentikan tetap, maka akan

Ical Akui Indikasi ... pada pembukaan Munas sebagai tindakan inkonsisten.

Pernyataan JK menurutnya, sudah mengarah dan bernuansa mendukung calon ketua umum lainnya. “Kita semua bisa tanggap dan melihat statement JK sebagai satu hal bernuansa keberpihakan. Ini satu tindakan inkonsisten dari seorang ketua umum partai,” ujar Akbar Akbar menceritakan inkonsistensi JK ketika 2004 terpilih menjadi wakil presiden dan berhasil merebut kursi ketua umum pada munas Golkar di Bali. JK mengarahkan Golkar untuk berkoalisi dengan pemerintah, meskipun saat itu hasil keputusan munas tegas menyatakan posisi Golkar menjadi penyeimbang bagi pemerintah.

“Ketika itu sudah ada keputusan munas bahwa posisi Golkar akan menjadi penyeimbang pemerintah mengingat kekalahan dialami Golkar, namun hal itu langsung dirubahnya ketika berhasil menjadi ketua umum. Sekarang saat dirinya kalah, dia langsung mengarahkan Golkar berada di luar kekuasaan,” kata Akbar. Menurutnya, apa yang dilakukan JK hanyalah merupakan tindakan berdasarkan pada perspektif kepentingan pribadi, sama sekali tidak melihat dari perspektif kepentingan partai.

Sehari sebelumnya, saat membuka Munas, Kalla mengatakan bahwa Partai Golkar memang tidak terbiasa berada di luar kekuasaan, namun PG pun lebih tidak terbiasa lagi meminta-minta kekuasaan.(aya)

Korlap Demo Anarki, ... dari kursi pesakitan dan langsung menyampaikan protes, padahal, majelis hakim belum menutup persidangan.

“Putusan ini kekejaman, hakim pembohong. Percuma persidangan ini digelar kalau tidak ada keadilan. Ini tidak adil bagiku, hidup protap, hidup protap,” teriak Gelmok Samosir.

Kemudian saat digiring ke sel tahanan sementara Gelmok Samosir juga berteriak-teriak. “Sidang ini tidak adil. Saya tidak melakukan perbuatan hukum. Hidup protap, hidup protap,” teriaknya.

Jaksa Penuntut Umum ( JPU) SP Simaremare usai persidangan menyatakan menerima putusan yang dijatuhi majelis hakim tersebut. Sedangkan kuasa hukum terdakwa Adardam Achyar enggan berkomentar.

Sementara pada persidangan salah satu dari empat terdakwa itu yakni Vinci Hutagaol, majelis hakim diketuai Kaswanto menyatakan, terpidana terbukti secara sah bersalah melanggar pasal 146 Jo 55 (1) ke 1 KUHP. Dimana memaksa masuk ke gedung DPRD Sumut yang mengakibatkan terhenti sidang dari lembaga pembuat undangundang yang sah.

“Dengan pertimbangan tersebut, majelis menjatuhkan hukum penjara selama dua tahun enam bulan, dipotong masa tahanan yang sudah dijalaninya,” ucap Kaswanto.

Seperti diketahui sebelumnya peristiwa demonstrasi pendukung pembentukan Protap itu terjadi pada 3 Februari 2009.

Massa yang berjumlah ribuan memaksa masuk ke gedung DPRD Sumut untuk mendesak pembentukan paripurna Protap.

Namun, aksi yang berlangsung damai itu berujung anarki dan mengakibatkan terhentinya agenda sidang yang sudah dijadwalkan sebelumnya. Selain itu menyebabkan kerusakan terhadap fasilitas gedung DPRD Sumut, serta meninggalnya Ketua DPRD Sumut almarhum Abdul Aziz Angkat. (h05)

Luar Negeri

WASPADA Rabu 7 Oktober 2009

Taliban Pakistan Akui Ledakkan Kantor PBB PESHAWAR, Pakistan (Antara/AFP): Taliban Pakistan Selasa (6/10) mengaku bertanggungjawab atas ledakan kantor Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) di ibukota, yang menewaskan lima petugas bantuan, kata seorang juru bicara kelompok garis keras itu kepada AFP. “Serangan ini kami lancarkan - kami mengakui bahwa kami yang bertanggungjawab,” kata juru bicara Taliban, Azam Tariq, kepada AFP melalui telepon dari suatu tempat yang tak disebutkan.

Empat warga Pakistan dan seorang Irak tewas dalam ledakan Senin itu, ketika seorang berseragam militer melakukan tindakan yang dilarang keamanan dan meledakkan alatalat peledak di kantor Program Pangan Dunia (WFP) yang dijaga ketat di Islamabad.

“WFP sedang mempromosikan agenda Amerika Serikat.

Mereka bungkam mengenai pembunuhan itu dan tidak memberikan komentar apapun mengenai pembunuhan di Waziristan dan daerah-daerah lainnya,” kata Tariq, merujuk satu distrik sabuk suku yang sering melanggar hukum, di mana AS telah meluncurkan serangan-serangan rudal.

Militer Pakistan mengatakan bahwa pihaknya siap untuk menyerang sabuk suku di barat laut dekat Afghanistan, yang dianggap daerah pertahanan gerakan Tehreek-e-Taliban Pakistan, dan dituding sebagai tempat persembunyian serta latihan para pejuang Al Qaida.

Menteri Dalam Negeri Rehman Malik telah menuding ledakan dilakukan oleh para gerilyawan Taliban.

Dia mengatakan bahwa mereka membalas tekanan militer terhadap mereka di lembah Swat barat laut yang dilancarkan pada April lalu, yang menewaskan lebih dari 2.000 gerilyawan.

Taliban juga bersumpah akan melakukan serangan balasan serangan rudal pesawat tak berawak AS 5 Agustus diWaziristan Selatan, yang menewaskan komandan Taliban Pakistan Baitullah Mehsud.

Banjir Di India, Lebih 250 Tewas HYDERABAD, India (AP): Ribuan pasukan dan petugas penyelamat bergerak cepat di bagian selatan India, kata para pejabat Selasa (6/10), untuk memberikan bantuan ke wilayah yang luluh lantak dihantam banjir yang menewaskan lebih 250 orang dan menyebabkan jutaan orang pengungsi.

Banjir di negara bagian Andhra Pradesh dan Karnataka, yang digambarkan bencana terburuk selama beberapa dekade terakhir, menyebabkan hancurnya rumah, pertanian dan infrastruktur dan kerugian diperkirakan lebih 4,6 juta dolar, kata pihak berwenang.

Di Karnataka, wilayah yang paling parah dilanda banjir, jumlah korban tewas meningkat

menjadi 194 jiwa dan lebih 150.000 orang tinggal di ratusan kamp penampungan yang didirikan negara, kata jubir pemerintah R.V. Jagdish. Ratusan ribu lainnya mengungsi ke rumah keluarga dan teman.

Di Andhra Pradesh, 60 orang tewas dan lebih satu juta orang berlindung di 100 kamp penampungan, kata Dharmana Prasada Rao, pejabat peme-

rintah setempat.

Di Andhra Pradesh, ribuan tentara angkatan bersenjata bersama pegawai pemerintah setempat menyusun karung pasir untuk memperkuat tepi sungai Khrishna. Sungai itu mengalir melintasi kotaVijaywada, yang didiami lebih satu juta jiwa.

Di kedua negara bagian, air banjir mulai surut Selasa setelah turun tanpa henti selama 48 jam, kata para pejabat. Pemerintah memusatkan perhatian untuk memasuki wilayah yang hancur dan memastikan bantuan medis sampai kepada penduduk yang mengungsi untuk mencegah merebaknya penyakit. Para pekerja pemberi

bantuan juga membagikan makanan dan air minum bersih ke kamp-kamp penampungan.

Ketua Partai Kongres berkuasa India, Sonia Gandhi, dan Menteri Perumahan P. Chidambaram melakukan survey ke wilayah yang terkena bencana Senin, kata Jagdish.

Beberapa minggu sebelumnya, hampir seluruh wilayah Andhra Pradesh dan Karnataka menderita kemarau. Petugas badan pengamat cuaca mengatakan tekanan rendah di Teluk Bengali telah menyebabkan hujan deras tiba-tiba. Hujan diperkirakan masih akan turun 24 jam ke depan. (m18)

Kelompok Palestina Akan Tandatangani Perjanjian Persatuan 26 Oktober AMMAN, Jordania (Antara/ AFP): Kelompok-kelompok Palestina yang bersaing akan menandatangani perjanjian perujukan yang lama-ditangguhkan di Kairo pada 26 Oktober, Menlu Mesir Ahmed Abul Gheit mengatakan setelah pertemuan dengan Presiden Palestina Mahmud Abbas.

“Kami sepakat untuk mengadakan pertemuan bagi berbagai kelompok Palestina di Kairo pada 25 Oktober, sebelum penandatanganan perjanjian rekonsiliasi pada 26 Oktober,” paparnya pada konferensi pers bersama dengan timpalan Jordanianya Nasser Judeh Senin (5/10).

“Para pejabat Arab dan mungkin pejabat dari luar dunia Arab akan menghadiri penandatanganan perjanjian itu sebagai saksi.”

Pengumuman itu dikeluarkan tak lama setelah Abul

Inggris Tolak Seruan Tambah Tentara Ke Afghanistan LONDON, Inggeris (Antara/AFP): Pemerintah Inggris menolak permintaan untuk menambah tentara ke Afghanistan dalam tahun ini, kata mantan panglima militer dalam komentar yang dilaporkan Selasa (6/10).

Dia menambahkan, ‘tak setuju’ dengan para menteri lainnya.

Jenderal Richard Dannatt, yang pensiun bulan lalu, mengatakan bahwa seruan untuk menambah 2.000 tentara telah ditolak dan pasukan yang akan bertempur ‘setidaknya merupakan bagian dari satu tangan’ yang ditelikung di punggung mereka, kata surat kabar the Sun. “Saran militer untuk meningkatkan tentara dimulai sejak tahun 2009,” katanya pada surat kabar itu.

“Jika militer mengatakan bahwa kami perlu menambah tentara dan kami harus memasok mereka, terus terang mereka harus diberi nasihat dan tingkat pengiriman hendaknya seperti yang kita rekomendasikan.”

“Kalau itu berarti menambah sumber daya dan memerlukan tambahan energi, lakukan itu ... tapi jangan lakukan itu dengan setidaknya sebagai bagian dari satu tangan yang ditelikung di belakang seseorang.”

Pada saat ini terdapat sekitar 8.300 tentara Inggris di Afghanistan turut ambil bagian dalam pertempuran berdarah menghadapi pemberontak.

Perdana Menteri Inggris Gordon Brown kini sedang menghadapi pertanyaan terus-menerus mengenai cakupan dan tujuan peran mereka di tengah banyaknya jumlah korban, yang kini mencapai 219 orang sejak 2001.

Presiden Amerika Serikat Barack Obama saat ini sedang mempertimbangkan permintaan dari komandan AS, Jenderal Stanley McChrystal untuk mengirimkan tentara tambahan, dan mempertimbangkan strategi ke depan.

Menanggapi komentar-komentar Dannatt, Kementerian Pertahanan mengatakan, pihaknya akan meninjau kembali jumlah tentara yang dikirim dalam kaitan menjaga pemilihan kepresidenan di Afghanistan, yang diselenggarakan Agustus.

“Kami telah lama mengatakan bahwa kita hendaknya meninjau jumlah tentara setelah pemilihan di Afghanistan, selain untuk bertugas sebagai penasihat militer, menjaga situasi di lapangan, dan sebagai hasil dari pembahasan-pembahasan pendapat McChrystal,” katanya dalam satu pernyataan.

Obama Tak Bersedia Temui Dalai Lama WASHINGTON, AS (Antara/Reuters): Presiden Amerika Serikat Barack Obama tidak akan menemui Dalai Lama dalam lawatan lima harinya ke ibukota AS, untuk pertama kalinya dalam 18 tahun pemimpin Tibet di pengasingan itu berkunjung ke Washington tanpa menemui presiden.

Obama bermaksud menunggu sampai setelah dia melakukan pertemuan tingkat tinggi dengan pemimpin China Hu Jintao November, sebelum bertemu dengan Dalai Lama, kemungkinan sekitar Desember, kata para pejabat Senin (5/10).

Keputusan yang memecahkan kebiasaan dan menunda pertemuan itu diajukan Dalai Lama bulan lalu, ketika penasihat senior Obama, Valerie Jarrett dan Wakil Menteri Luar Negeri Maria Otero berkunjung ke Dharamsala, India, untuk menjelaskan pendekatan pemerintahannya kepada Tibet.

“Pemerintah, saya pikir, menyadari bahwa hal itu melanggar kebiasaan ... tetapi jelas mereka sudah tahu alasannya, dan dia (Dalai Lama) setuju dengan keputusan yang sudah dibuat,” kata Kate Saunders, seorang wanita juru bicara pemimpin Budha Tibet.

Saunders mengatakan bahwa Dalai Lama dan pemerintah Obama sepakat untuk mengadakan pertemuan setelah KTT AS-China.

Pertemuan itu diduga akan dilakukan sebelum akhir tahun ini, mungkin sekitar Desember, katanya.

Para pejabat AS hanya mengatakan bahwa pertemuan itu akan segera digelar setelah KTT AS-China berlangsung.

China telah mengirim tentaranya ke Tibet pada 1950, dan Dalai Lama melarikan diri ke India beberapa tahun setelah membentuk negara di pengasingan.

Perundingan-perundingan antara China dan utusan Dalai Lama ditangguhkan tahun lalu, yang memicu kekerasan di Tibet.

Gheit dan kepala intelijen Mesir Omar Suleiman mengadakan pembicaraan di ibukota Jordania, Amman, dengan Abbas, yang memimpin kelompok arus besar Fatah.

Belum ada komentar dari pihak Palestina.

Gerakan Perlawanan Islam (HAMAS) dan Fatah telah berselisih sejak pembelahan yang berpuncak dengan direbutnya kekuasaan dengan keras di Jalur Gaza oleh gerakan itu pada Juni 2007 setelah 18 bulan pemerintah koalisi yang goyah.

Menurut sari usul yang diperoleh AFP, rencana itu akan meminta diadakannya pemilihan presiden dan parlemen di wilayah Palestina pada pertengahan tahun 2010.

Rencana itu juga menyerukan dukungan kepada pasukan keamanan yang didominasiFatah di bawah pengawasan Mesir dan pembebasan para tawanan di Jalur Gaza dan Tepi Barat, yang diperintah-Fatah.

Upaya penengahan Mesir

itu berpusat pada undangundang pemilihan baru dan juga susunan pasukan keamanan Palestina serta satu komite untuk penetapan hubungan antara Jalur Gaza dan Tepi Barat sebelum pemilihan umum.

Mesir telah dua kali menangguhkan tanggal yang dijadwalkan bagi penandatanganan perjanjian rekonsiliasi karena ketidaksepakatan yang masih melekat antara kedua kelompok penting Palestina itu.

Sebelumnya, Abul Gheit dan Suleiman, yang adalah pejabat tunjukan-Kairo dalam upaya untuk menyatukan kelompok-kelompok yang bersaing itu, bertemu dengan Raja Jordania AbdullahII,yangmengatakanrekonsiliasi Palestina merupa-kan “kebutuhan utama” untuk mendirikan sebuah negara merdeka.

Pengumuman Abul Gheit itu disampaikan di tengah ketegangan baru antara pemerintah otonomi Palestina (PA), pimpinan-Abbas, dan HAMAS menyangkut dukungan PA bagi pe-

nangguhan pengesahan laporan PBB mengenai kemungkinan kejahatan perang yang dilakukan pada saat serangan Israel di Jalur Gaza.

Dewan Hak Asasi Manusia PBB memutuskan untuk menangguhkan persetujuan laporan yang disusun oleh mantan jaksa kejahatan internasional Richard Goldstone itu.

Ismail Haniya, perdana menteri pemerintah HAMAS di Jalur Gaza, menuduh Fatah, yang didukung Barat, telah membuat keputusan yang “tak masuk akal dan bersifat jahat” untuk menangguhkan persetujuan pada laporan itu.

“Bagaimana dapat kedua belah pihak (Fatah dan HAMAS) duduk di meja dan menandatangani perjanjian dalam situasi ini ... Ini telah menempatkan rintangan besar di jalan persatuan Palestina,” ujarnya.

Namun Abul Ghet percaya bahwa masalah itu tidak akan menghentikan penandatanganan tersebut.

Ulama Mesir Berencana Larang Cadar KAIRO, Mesir (AP): Ulama besar Mesir berencana melarang para pelajar yang mengenakan cadar masuk sekolah AlAzhar, demikian lapor satu suratkabar independen.

Seorang pejabat keamanan juga mengatakan kepada AP Senin (5/10) bahwa polisi telah mendapat perintah untuk melarang gadis-gadis yang menutup tubuhnyadarikepalahinggaujung kaki masuk ke lembaga pendidikan al-Azhar, termasuk sekolah menengah dan sekolah tingkat atas, begitu juga di asrama beberapa universitas di Kairo.

Pejabat itu mengatakan larangan tersebut demi alasan keamanan.

Tindakan itu sepertinya menjadi bagian dari usaha pemerintah menekan sikap ultra

konservatif Islam di Mesir.

Meski mayoritas wanita Mesir mengenakan tutup kepala, hanya sedikit yang mengenakan niqab (cadar), yang menutup wajah dan banyak dijumpai di Arab Saudi. Trend tersebut sepertinya mulai mendapat sambutan di negara yang paling padat penduduknya di kawasan Arab itu.

Pada umumnya ulama Islam mengatakan cadar tidak diwajibkan dan itu hanya tradisi yang dilakukan kalangan nomaden yang tinggal di gurun Arab sebelum Islam muncul.

Rencana Sheik Mohammed Sayyed Tantawi terkuak ketika dia meminta seorang pelajar untuk membuka niqabnya.Tantawi dengan marah mengatakan kepada gadis itu bahwa niqab “ti-

dak ada hubungannya dengan Islam dan itu hanya budaya.”

Dia kemudian mengumumkan akan segera mengeluarkan perintah larangan gadis mengenakan niqab masuk sekolah al-Azhar.

Sabtu, sejumlah pelajar putri menggelar aksi unjukrasa di luar universitas al-Azhar yang meminta dicabutnya keputusan melarang pemakaian cadar pada wanita. Sebelumnya aksi yang sama telah berlangsung di Universitas Cairo.

Sheik Safwat Hijazi, seorang pendakwah, mengatakan dia akan menuntut siapa saja yang melarang putri dan istrinya mengenakan niqab untuk melakukan kegiatan sehari-hari, termasuk masuk ke dalam kantorkantor pemerintah.(m18)

Kafetaria Universitas Kyoto Akan Sediakan Makanan Islami TOKYO, Jepang (Antara/ Kyodo-OANA): Koperasi Universitas Kyoto mengatakan, lembaga pendidikan tinggi itu akan mulai menyediakan makanan yang dihalalkan berdasarkan hukum Islam di kafetaria universitas untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa Muslim yang jumlahnya bertambah di kampus tersebut.

Kafetaria itu dijadwalkan memperkenalkan pojok makanan halal mulai Selasa (6/10), dan menghindari daging babi

serta makanan yang berasal dari babi, yang haram dimakan oleh umat Muslim.

Menu baru tersebut meliputi ayam dan kroket yang dibuat dari buncis, katanya.

Lebih dari 1.000 orang Muslim tinggal di kota Kyoto, banyak dari mereka dikatakan menjadi mahasiswa di Universitas Kyoto.

Tindakan langka memperkenalkan menu baru tersebut bertujuan mendukung mahasiswa Muslim, yang populasinya

diperkirakan akan bertambah berdasarkan rencana universitas untuk menambah jumlah mahasiswa asing yang diterimanya.

Meskipun menyatakan menghadapi kesulitan dalam mengatur lingkungan memasak guna menghindari tercampurnya daging babi dan makanan yang berkaitan dengannya, dengan makanan halal, koperasi universitas itu telah menyelesaikan masalah tersebut dengan mempersiapkan makanan pada jam yang berbeda.

3 AS: Korut Harus Serahkan Nuklir Dalam Perundingan WASHINGTON, AS (Antara/AFP): Amerika Serikat mengatakan pihaknya siap berunding dengan Korea Utara (Korut), jika hal itu bisa mengembalikannya ke meja perundingan perlucutan nuklir enam negara.

Namun Washington menegaskan bahwa tujuan perundingan harus menutup tuntas program senjata nuklir Pyongyang.

Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Ias Kelly, menanggapi pengumuman media negara Korea Utara Senin (5/10) mengatakan bahwa pihaknya siap untuk kembali ke perundingan perlucutan senjata enam negara jika perundingan-perundingan secara terpisah dengan AS mencatat kemajuan.

“Kami dan mitra enam negara ingin Korea Utara sepakat dalam dialog yang mengarah kepada tuntas dan bisa diperiksanya perlucutan senjata nuklir di semenanjung Korea melalui tahap-tahap yang tak bisa diubah,” kata Kelly.

“AS masih bersedia untuk melakukan perundingan bilateral dengan Korea Utara dalam rangka proses enam negara, untuk meyakinkan Korea Utara melaksanakan perlucutan nuklir secara tuntas,” ujarnya.

Korea Utara, April lalu, mengumumkan di forum enam negara bahwa pihaknya keluar dari perjanjian itu, setelah Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) mengecam peluncuran roket jarak jauhnya.

Negara komunis itu kemudian juga melakukan uji coba bom atomnya yang kedua.

Perundingan enam negara yang terdiri China, Jepang, kedua Korea, Rusia dan AS telah menandatangani pernyataan pada 2005, berdasarkan pernyataan itu Pyongyang akan menghentikan program nuklirnya dengan imbalan pemberian bantuan dan jaminan keamanan.

Kelly mengatakan, AS kini sedang melakukan “koordinasi erat” dengan negara-negara lain yang tergabung dalam perundingan enam negara.

“AS masih berkomitmen untuk melaksanakan tujuan pernyataan bersama September 2005, yakni melakukan perlucutan senjata nuklir yang bisa diperiksa di semenanjung Korea dengan cara damai,” katanya.

“Ada konsensus di antara lima negara bahwa denuklirisasi yang bisa diperiksa atas semenanjung Korea masih menjadi obyek utama, dan menjadi tujuan penting perundingan kami dengan Korea Utara,” kata Kelly.

Dia mengatakan bahwa negara-negara juga sepakat bahwa “proses enam negara adalah mekanisme terbaik untuk mencapai perlucutan senjata, serta bahwa kami masih berkomitmen terhadap pelaksanaan sepenuhnya” resolusiresolusi Dewan Keamanan PBB yang menekan Pyongyang.

Bom Sepeda Motor Lukai 17 Orang Di Thailand Selatan YALA, Thailand (Antara/Reuters): Sebuah bom yang disembunyikan di sebuah sepeda motor meledak di ujung selatan Thailand, yang bergolak, dan melukai 17 orang yang sedang merayakan festival Buddha, kata polisi.

Bom itu diledakkan dari jarak jauh ketika kerumunan orang berkumpul untuk menyaksikan parade di Pattani, satu dari tiga provinsi perbatasan yang sebagian besar penduduknya Muslim, yang dilanda kekerasan separatis.

Lebih 3.600 orang, Muslim dan minoritas pemeluk agama Buddha, telah tewas sejak 2004 di wilayah kaya akan karet itu, kesultanan independen hingga dicaplok oleh Thailand satu abad lalu.

Lebih 30.000 tentara ditempatkan di dalam wilayah selatan, dan tidak melakukan gerakan yang ditujukan untuk menghancurkan gerilyawan bayangan, yang tidak pernah menyatakan secara terbuka tujuan mereka itu.

100 Gerilyawan Tewas Atau Cedera Di Afghanistan KABUL, Afghanistan (Antara/XinhuaOANA): Pasukan keamanan Afghanistan telah menewaskan dan melukai lebih 100 gerilyawan anti-pemerintah di wilayah bergolak di bagian selatan dan timur Afghanistan, kata Kementerian Pertahanan Afghanistan dalam siaran pers, Selasa (6/10).

Lebih 100 gerilyawan telah tewas dan cedera selama 24 jam belakangan, kata jurubicara Kementerian Pertahanan Jenderal Zahir Azimi dalam siaran pers singkat.

Siaran pers itu juga menyatakan 10 personil

militer telah gugur di seluruh negeri tersebut selama masa itu.

Namun, ia tak memberi perincian dalam siaran pers tersebut.

Gerilyawan Taliban belum memberi komentar.

Pejabat militer itu mengatakan dalam satu wawancara baru-baru ini bahwa pasukan keamanan Afghanistan akan siap paling lambat pada 2013 untuk mengambil-alih tanggung jawab penuh dan memerangi gerilyawanTaliban tanpa bantuan langsung pasukan internasional.

Agenda

4

WASPADA

Rabu 7 Oktober 2009

Deswita Maharani Spesialis Komedi

Okie/dth

Sibuk Jadi Artis, Okie Agustina Telantarkan Anak?

Janda Pasha ‘Ungu’, Okie Agustina, semakin berkibar menggeluti profesi barunya sebagai artis. Semakin sibuk, Okie dikabarkan mulai mentelantarkan ketiga anaknya.

“Oh nggak lah, aku kan juga pergi-pergi nyari duit. Nyari duit buat anak-anak,” cetusnya saat ditemui di studio ANTV, Cawang, Jakarta Timur, Senin (5/10) malam.

Okie menolak disebutkan telah mentelantarkan ketiga buah hatinya karena mulai terbuai dengan kesibukan sebagai selebritis. Okie mengungkapkan kalau selama ini ia selalu menitipkan ketiga anaknya kepada orang tuanya jika pekerjaan memanggilnya.

Mendapat tudingan miring, Okie pun tak ambil pusing.

“Aku nyari pahalanya saja, orang mana tahu kebutuhan aku,” imbuhnya.

Saat ditanya apakah Pasha masih menafkahi, Okie tak mau menjawab.(dth)

ENTAH lantaran merasa tak muda lagi sekaligus menghindari persaingan dengan artis belia nan cantik yang belakangan terus menjejali dunia seni peran nasional, Deswita Maharani, kini memilih jalur komedian sebagai spesialisnya.

Jangan heran, begitu produser Maxima Pictures dan Sutradara Rako Prijanto menawarkan peran Yuyun dalam film komedi Maling Kutang (MK), pendukung program Komedi Betawi dan Ngelenong Nyok Trans TV ini, langsung menyambarnya.

“Menjelang usia berkepala tiga, sudah sewajarnya saya menentukan pilihan - jalur komedian merupakan spesialis dalam kip-rah seni peran. Jadi, begitu ada tawaran main sinetron atau film bergenre komedi saya wajib menyambarnya,” papar Deswita kepada Waspada

selepas preview Film MK di Jakarta, baru-baru ini.

Menurut wanita cantik berdarah Sunda kelahiran Jakarta, 7 Desember 1980 ini, keputusannya untuk total berkomedi-ria bertolak dari kenyataan hingga kini masih minim komedian wanita di jagat hiburan tanah air.

“Yang mencoba menjadi komedian wanita memang banyak. Namun yang mampu bertahan dari seleksi alam hingga eksis dan berkibar hingga kini bisa dihitung dengan jari”,tuturnya.

Dengan pilihannya berkomedian-ria, dirinya pun mulai selektif menerima peran akting di luar genre spesialisnya. “Sebaliknya, saya akan dengan senang hati menerima job komedian yang penuh tantangan. Sebab, hanya lewat peranperan baru lebih menantang berkesempatan meningkatkan kepiawaian berkomediria di-

KD Akan Bicara Setelah Putusan Cerai

Ibu Diancam Dibunuh, Jupe Putuskan Hubungan Dengan Ayah KehidupanJuliePerezpenuhlika-liku.Jupemengungkapkan kalau sang ibu, SriWulansih, diancam dibunuh ayahnya, Angkasajaya. Kecewa dengan sikap sang ayah, Jupe akhirnya memutus tali silaturahminya dengan Angkasa.

“Akuinginmemutuskanhubunganakusebagaianakdengan ayah ku. Papa aku sudah nggak cinta lagi sama papa. Papa sudah cukup menyakitkan aku dan mama,” ujar Jupe berlinang air mata saat ditemui di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten, Selasa (6/10).

Jupe mengatakan kalau ia sudah tak tahan dengan sikap ayahnya. Keputusannya memutus tali silaturahmi juga dikarenakan akumulasi kekesalannya terhadap Angkasajaya.

“Kalau nggak ada proses masa lalu, aku nggak akan seperti ini. Aku sudah terlanjur sakit hati, aku sama sekali nggak pernah mendapatkan kasih sayang dari papa,” jelasnya.

Pemain film ‘Beranak Dalam Kubur’ itu bertutur kalau sejak kecil sang ayah sudah meninggalkannya dan juga ibunya.

Kewajiban memberikan nafkah tidak pernah dilakukan Angkasajaya. Jupe telah melaporkan sang ayah ke Polsek Pasar Rebo pada Minggu (4/10).(dth)

09.00 Musik : Dahsyat 11.00 Silet 12.00 Seputar Indonesia 12.30 Sergap 13.00 Sinema Siang 15.00 Cek & Ricek 15.30 Mata Mata 16.00 Minta Tolong 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Baim Anak Sholeh 18.00 Doa Dan Karunia 19.00 Safa dan Marwah 20.30 Cinta Dan Anugerah 22.00 Tak Ada Yang Abadi 23.00 Box Office 01.00 Seputar Indonesia Malam

CATATAN

07.30 Musik : Inbox 09.30 Halo Selebriti 10.00 Sinema Pagi 12.00 Liputan 6 Siang 13.30 Kasak Kusuk 14.30 Status Selebriti 15.00 Pejuang Cinta 16.30 Kepompong 17.00 Liputan 6 Petang 17.30 Kepompong 19.00 Melati Untuk Marvel 20.00 Cinta Fitri 21.30 Terlanjur Cinta 23.00 Barometer 00.00 Sigi 30 Menit 01.00 Liputan 6 Malam

masa datang,” tekad mantan kekasih pebulutangkis Taufik Hidayat kini intim dengan aktor duda Ferry Maryadi itu.

Dalam peran Yuyun – istri Syamsul (Indra Birowo) di film MK, Deswita dikisahkan percaya pada takhayul dan gemar nonton dunia lain.

Karenanya, ia mengompori suaminya untuk mencuri Kutang Polka Dot milik banci Sugeni (Ari Untung) namun ditemukan Ina (Kinaryosih) di depan toko kelontongnya yang konon berfungsi sebagai penglaris.

Konflik pengundang tawa pun mencuat lantaran Sugeni dimarahi sang Nenek lantaran membuang Kutang Polka Dot kesayangannya, berusaha mendapatkan kembali dari tangan Syamsul.

Keadaan makin parah dengan hadirnya dua penjaga hutan mengira Sugeni sebagai Gorila yang kabur dari hutan. * (AgusT)

07.00 Upin & Ipin 07.30 Cerita Pagi 09.00 Layar Pagi 10.30 Nekad’z 11.00 Sidik 12.00 Layar Kemilau 13.30 1001 Cerita 14.30 Go Show 15.00 Cerita Sore 16.00 Classic Cartoon 17.00 Ninja Warrior 18.00 Si Mamat 19.00 Sinema Spesial 20.30 Sinema Asyik 22.00 Sinema Malam 00.00 Cerita Dinihari

KD dan Anang/dth

07.00 Pororo The Little Penguin 08.00 Star Kids 09.00 Espresso 10.00 Heboh 11.30 Topik Siang 12.00 Musik : Klik 13.30 Justiriser 14.30 Panji Sang Penakluk 16.30 Topik Petang 17.00 Mantap 18.30 Kena Deh 19.00 Segeerr 20.00 Tawa Sutra 21.30 4 M 23.30 Telisik 00.00 Topik Malam 00.30 Lensa Olahraga Malam 01.00 Luar Biasa

07.00 KiSS Vaganza 08.30 Kid’s Song 09.30 FTV Drama 11.30 Patroli 12.00 Fokus Siang 12.30 Happy Song 14.30 KiSS 15.30 Jelang Pemilihan Puteri Indonesia 17.00 Tangisan Isabella 18.00 Laila 19.00 Jiran 20.00 Inayah 22.00 Sinema Asia 00.00 FS The Hospital 01.30 Kasih Dan Amara

Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan

Krisdayanti selalu bungkam bila ditanya seputar perceraian-nya dengan Anang Hermansyah.

Kabarnya, KD akan melakukan aksi diam itu sampai perceraiannya diputuskan pengadilan agama.

“Saat ini KD tak harus buka mulut. Sekarang nggak ada apa-apa yang perlu disampaikan. Ja-wabannya nanti setelah putusan,” kata Elsie Lontoh, kuasa hukum KD Selasa (6/10).

Bila Anang ingin proses per-ceraiannya berjalan cepat, KD juga sependapat dengan hal ter-sebut. Salah satu Diva Indonesia itu tak ingin proses perceraian-nya berjalan berlarut-larut.

“Dia ingin proses perceraian-nya cepat selesai karena kedua-nya memang kukuh untuk ber-cerai,” ucapnya.

Bila KD tak mau berkomen-tar, Anang justru mengaku sudah siap untuk menduda. Anang siap menjalani hidup sendiri dan men-jadi orangtua tunggal dari kedua anaknya. KD dan Anang sepakat hak asuh anak diserahkan kepada Anang.(VIVAnews)

07.05 Indonesia This Morning 07.30 Metro Xin Wen 09.05 Archipelago 09.30 Market Review 10.30 The Interview 11.05 Oasis 12.05 Metro Siang 13.30 Today’s Dialogue 14.30 Metro Sore 15.00 Bisnis Hari Ini 15.30 Public Corner 16.05 Secret Operation 19.05 Suara Anda 20.30 News Maker 21.05 Top Nine News 21.30 Otoblitz 22.05 Save Our Nation 23.00 Metro Realitas 23.30 Metro Sports 00.05 Metro Malam

Deswita

Raffi Ahmad Tampik Gosip Yuni Shara Labrak Asha Sarah Beberapa waktu lalu, tersiar kabar Yuni Shara cemburu dan kemudian melabrak pemain sinetron Asha Sarah karena terlalu dekat dengan Raffi Ahmad.

Mendengar hal itu, Raffi pun langsung menampiknya.

“Nggak ada labraklabrakan,” ujar presenter

07.30 Musik Derings 09.00 Sketsa 09.30 D’ Show 11.00 Insert 12.00 Reportase Siang 12.30 Missing Lyrics 14.00 Bioskop Indonesia Siang 16.00 Orang Ketiga 16.30 Reportase Sore 17.00 Tangan Di Atas 18.00 Suami Suami Takut Istri 19.00 Maju Terus Pantang Mundur 20.00 Realigi 21.00 Bioskop Trans TV 23.00 Bioskop Trans TV 01.30 Reportase Malam

Dahsyat itu saat ditemui di studio RCTI, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (6/10).

Raffi menekankan kalau Yuni tidak akan melakukan hal tersebut. Ia pun mengungkapkan kakak Krisdayanti itu merupakan sosok yang baik hati.

“Yuni orangnya baik,

09.00 Kabar 9 09.30 Kabar Pasar 10.00 Pariwara 11.00 Opini 12.00 Kabar Siang 13.30 Expose 14.00 Kamus Kuliner 15.00 Kabar 15 15.30 Kabar Pasar 17.30 Kabar Petang 19.30 Debat 20.30 Tanpa Tanda Jasa 21.00 Apa Kabar Indonesia Malam 23.00 Di Balik Tragedi 23.30 Kabar Arena

08.00 Chalkzone 09.00 Obsesi 10.00 Bukan Sinetron 11.00 Menuju Surga 12.00 Abdel & Temon 13.00 Global Siang 13.30 MTV Ampuh 14.30 FTV 16.30 Berita Global 18.00 Naruto 19.00 Perang Bintang Sriwijaya vs Persipura 21.00 Big Movies 00.00 F 1 Sensation 00.30 Global Malam 01.00 MTV Insomnia

mana mungkin ia melakukan hal itu,” jelasnya.

Namun Raffi tidak menampik dirinya memang dekat.

Raffi mengaku sudah mengenal lama Asya ketika dirinya masih malang melintang di dunia sinetron (dth)

07.30 I Gosip Pagi 08.00 Selamat Pagi 09.00 Dorce 10.00 Dengarlah Aku 11.30 Redaksi Siang 12.00 I Gosip Siang 12.30 Bocah Petualang 13.00 Laptop Si Unyil 13.30 Jalan Sesama 14.00 Cita Citaku 14.30 Dunia Bintang 15.00 Home Stay 15.30 Asal Usul Fauna 16.00 Jejak Petualang 16.30 Redaksi Sore 18.30 On The Spot 20.00 Opera Van Java 20.45 OKB 22.00 Bukan Empat Mata 23.30 Begadang 00.30 Sport 7 Malam 01.00 Redaksi Malam

**m30/B

Nusantara

5 Indonesia Pertimbangkan Hibah Hercules Dari Beberapa Negara

WASPADA Rabu 7 Oktober 2009

JAKARTA (Antara): Pemerintah Indonesia masih mempertimbangkan tawaran hibah pesawat angkut berat C-130 Hercules dari beberapa negara, seperti Amerika Serikat, Australia dan Norwegia, untuk mendukung fokus pemerintah memperbanyak peralatan angkut militer.

Antara

RAPAT PARIPURNA: Suasana rapat paripurna ketika berlangsungnya Munas VIII Partai Golkar di Pekanbaru, Riau, Selasa (6/10). Rapat paripurna tersebut untuk mengesahkan tata tertib dan pemilihan pimpinan Munas.

Tommy: Pengelolaan Paradigma Baru Tidak Membawa Kebaikan Golkar PEKANBARU (Waspada): Keterpurukan perolehan suara Partai Golkar dalam pemilu legislatif dan pemilu presiden 2009 bukti bahwa pengelolaan Golkar selama reformasi dengan paradigmu baru tidak membawa kebaikan kepada partai, sebaliknya membawa keterpurukan.

“Untuk itu harus dirombak lagi untuk membawa partai menjadi lebih baik,” ujar kandidat calon ketua umum Golkar, Hutomo Mandala Putra yang memberi kesempatan beberapa wartawan termasuk Waspada berbincang-bincang di ruang persroom khususnya di Hotel Labardos, Senin (5/10) malam, usai pembukaan Musyawarah NasionalVIII Golkar yang digelar 5-8 Oktober 2009 di Pekanbaru, Riau.

Hutomo (Tommy) maju memperebutkan kursi ketua umum, karena Golkar sudah saatnya dikelola lebih baik. Dia mengaku optimis bisa menjadi pesaing berat bagi kandidat lainnya. “Jika terpilih sebagai ketua umum, saya berjanji

mengembalikan kejayaan Golkar sebagai partai besar.”

Menurutnya, Golkar harus mengkritisi pemerintah, atau bersama dengan pemerintah membuat APBN yang pro rakyat, terutama terkait utang luar negeri yang harus ditangani lebih baik. Untuk program-pro-

gram ekonomi, dia akan mengedepankan program pemberdayaan DPD II yang lebih dekat dengan masyarakat.

“Program ekonomi partai harus bersentuhan langsung dengan rakyat,” ujarnya.

Ditanya gebrakan yang akan dibuat dalam Munas, Tommy

mengatakan tidak ada. Dia lebih menyerahkan semuanya kepada kesadaran DPD I dan II yang punya hak suara di Munas.

“Kalau mereka sadar, ya mungkin ada hal mengejutkan. Tapi kalau mereka lebih mengedepankan pragmatisme, itu akan sulit,” kata dia.(aya)

Poster Suryah Paloh Disobek PEKANBARU (Waspada): Puluhan poster calon ketua umum Partai Golkar, Surya Paloh yang terpancang di sepanjang jalan protokol hingga memasuki arena Munas GolkarVIII di Pakanbaru disobek orang tak dikenal. Sedangkan sebagian lagi seperti ditumbangkan secara sengaja dengan mencabut tiang poster, kemudian digeletakan sembarangan.

Anehnya, poster calon ketua umum Abu Rizal Bakri yang juga terpancang berdampingan dengan poster Surya Paloh tidak rusak dan berdiri kokoh. “Ini menunjukkan pertarungan makin keras. Tapi sangat disayang-

kan kalau permainannya anarki begini. Saya kira ini harus diusut agar tidak memicu yang lainnya,” ujarWakil Bendahara DPP Golkar, Poempida Hidayatullah di lokasi Munas, Hotel Labersa, Pekanbaru, Riau, Senin (5/10).

Poempida meminta aparat kepolisian dan aparat keamanan internal Munas lebih sigap mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. “Saya mengimbau agar bermain dan bertarung secara fairplay. Untuk aparat dan pihak keamanan harus benar-benar memperhatikan ini. Jangan terulang lagi agar konsolidasi tidak terganggu,” tegasnya.

Ketua Panitia Munas Golkar, Andi Mattalatta juga mengecam aksi perusakan poster kandidat calon ketua umum Partai Golkar, dan meminta timnya mengecek apakah perusakan itu terjadi akibat fenomena alam atau karena ulah oknum tertentu.

Sedangkan Tim Sukses Abu Rizal Bakri, Agung Laksono memastikan perusakan itu bukan tindakan timnya. “Saya pastikan itu ulah orang ingin mengadu domba dan ingin merusak munas. Kami tidak mungkin melakukan hal-hal seperti itu,” kata Agung meminta semua pihak tidak terprovokasi dengan upaya adu domba.(aya)

Depsos Turunkan Tim Reaksi Cepat Ke Sumbar J A K A RTA ( Wa s p a d a ) : Departemen Sosial (Depsos) sudah bersiap menjalankan program rehabilitasi sosial pasca gempa Sumatera Barat (Sumbar). Meski situasi masih dalam tahap tanggap darurat, Direktorat Jenderal Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial (Ditjen Yanrehsos) Depsos sudah menurunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) guna menangani anak-anak dan lansia korban gempa.

“Kami sudah mendirikan trauma center di Kota Padang dan Kabupaten Padang Pariaman. Sasaran utama pelayanan adalah anak-anak, lansia dan para penyandang cacat. Meski masih dalam tahap emergency, tapi kami sudah mendirikan posko melayani apa yang menjadi kebutuhan dasar anak-anak seperti kesehatan, kebutuhan bermain dan kebutuhan sandang pangannya,” kata Direktur Jenderal Yanrehsos, Makmur Sunusi di Jakarta, Selasa (6/10).

Menurutnya, situasi tanggap darurat belum memungkinkan program rehabilitasi berjalan maksimal. Padahal sudah banyak pihak-pihak donor dari dalam dan luar negeri yang ingin membantu.

Makmur mencatat, sudah ada sedikitnya 16 lembaga donor asing dan dalam negeri seperti Save The Children, Help Age, Lion Club serta Persaudaraan Muslim Seluruh Indonesia (Parmusi). Bahkan lembaga donor Help Age sudah siap menggelontorkan dana sebanyak 100 ribu dollar Amerika.

“Yang terpenting dalam

waktu dekat kami akan mengadakan donor meeting untuk menyatukan langkah-langkah yang akan diambil agar rehabilitasi korban gempa bisa berjalan lebih baik dan terintegrasi,” kata Makmur.

Hingga Senin pukul 09:00, Satkorlak Penanggulangan Bencana Sumatera Barat mencatat jumlah korban meninggal

dunia akibat gempa sebanyak 608 orang dan 343 orang dilaporkan masih hilang. Bencana itu juga menyebabkan 596 orang luka berat dan 897 orang luka ringan. Sementara sebanyak 88.272 unit rumah rusak berat, 43.323 unit rumah rusak sedang dan 47.076 unit rumah rusak ringan dan menyebabkan 800an orang mengungsi.(dianw)

PU Bina Marga Sumut Bantu Membuka Jalan Di Padang MEDAN (Waspada): Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga Sumatera Utara saat ini berada di Sumatera Barat melakukan pembukaan dan pelebaran jalan yang tertimbun tanah longsor akibat gempa bumi bersekala 7,6 SR yang telah memporakporandakan bumi ranah minang.

“Kita sudah berada di lokasi posko wilayah 11 Balai Rasa Jalan Nasional dipimpin Ir Bambang Pandetera sejak 2 September, sehari setelah peristiwa gempa terjadi,” kata Kadis PU Bina Marga Sumut, Ir. Umar Junaidi Hasibuan dari Padang Pariaman, kepada wartawan di

Medan melalui ponsel, Selasa (6/10).

Tim PU Bina Marga yang turun ke Sumbar kata dia, membawa sejumlah alat berat seperti 8 truk, 3 loader, 2 ekskavator, 1 buldozer yang bisa bekerja membuka sejumlah jalan negara yang rusak parah akibat bencana alam tersebut.

Pihaknya sejak 2 sampai 3 September melakukan pekerjaan membuka badan jalan negara di Padang Panjang yang tertimbun dan rusak parah akibat bencana gempa. Kemudian 4 dan 5 September membuka jalan negara yang menghubungkan Indarung simpang

arah Pasaman dan Maninjau ke daerah Lubuk Selasi, Kabupaten Solok.

Sebagian tim bekerja di Kota Padang bekerjasama dengan Tim PU Bina Marga Sumbar memperbaiki sejumlah ruas jalan yang terbelah akibat bencana. “Bina Marga Sumut saat ini tengah berkonsentrasi merehabilitasi sejumlah jalan negara yang rusak dengan menurunkan alat berat yang dimiliki di sejumah lokasi. Kita dengan segala peralatan yang ada berupaya semaksimal mungkin memperbaiki jalan yang merupakan urat nadi perkonomian masyarakat,” kata dia.(m11)

Sa Roha Foundation Tetapkan Forum Wartawan Polri Buka Posko Gempa Calon Bupati Madina Penyaluran Melalui KPAI

JAKARTA (Waspada): Sa Roha Foundation menetapkan bakal calon bupati Mandailing Natal (Madina), Sumut melalui konvensi Sa Roha Independen bersama masyarakat dan tokoh masyarakat asal Madina di Jakarta, Minggu (4/10). Tiga bakal calon yang mengikuti konvensi itu, Ongku Sutan Nasution (Ka. Auditor/ Ka. Inspektorat PLN Wilayah Sumut, Yazid Busthomy Lubis dan Muslim Lubis.

Konvensi akan mengumumkan hasilnya dalam halal bi halal 25 Oktober, kata moderator M. Syurbainy Nasution yang juga ketua Sa Roha Foundation. Dia mengatakan, penetapan konvensi akan dilakukan melalui musyawarah dengan tokoh-tokoh Madina lainnya di Jakarta.

Menanggapi pertanyaan panelis terdiri, Azwar Lubis, Irwan Siregar, Mulia Nasution dan Salim Rangkuti soal potensi sumber daya alam yang seharusnya dapat dikelola, baik oleh pemerintah maupun inisiatif rakyat, dia mengatakan, kurangnya gairah rakyat yang terlalu mengharapkan pembangunan Madina melalui APBD menunjukkan tingkat pendidikan dan mental pegawai negeri perlu di up-grade untuk menghadapi masa depan yang terencana.

Untuk itu, ketiga bakal calon bupati dari independen sepakat membangun perguruan tinggi di Madina, atau jika mereka terpilih akan memfasilitasi pelajar di Madina masuk USU, UI dan ITB. Tokoh dari Madina, Fauzi berkesimpulan bahwa Madina dikenal dengan kejujurannya. “Harapan kita pemimpin mendatang berada di jalur yang benar, dan kita siap berhadapan dengan calon dari parpol,” kata dia. Tokoh Madina di Jakarta seperti Adnan Buyung Nasution, Anwar Nasution juga menginginkan Madina mendapat pemimpin yang baik. Pilkada Madina dijadwal Juni 2010.(j07)

JAKARTA (Waspada): Forum Wartawan Polri (FWP) menerima bantuan gempa Sumatera Barat berupa delapan karung pakaian dan uang tunai dari warga Kota Bekasi, Jawa Barta, Senin (5/10), untuk disalurkan kepada korban gempa Sumatera.

Posko yang di buka komunitas wartawan tergabung dalam FWP itu menerima beberapa sumbangan berupa uang, terutama dari anggota FWP yang seharinya bertugas di Polda Metro Jaya dan Mabes Polri.

Bantuan diterima Koordinator FWP, Marolop Situmorang oleh Ketua Posko Gempa RW 13, Kel. Cimuning, Mustikajaya, Perumahan Bekasi Timur Regensi Kota Bekasi, Widodo di Balai Wartawan Polda Metro Jaya itu berupa delapan karung pakaian dewasa dan anak-anak serta uang tunai Rp2,580 juta.

Penyerahan bantuan disaksikan Penasehat RW, Andi Zainal Tjopo dan beberapa pengurus lainnya yang datang ke Posko FWP yang telah dibuka sejak akhir pekan lalu.

Marolop menyampaikan terimakasih kepada warga Bekasi, khususnya RW 13 yang peka dan turut merasakan penderitaan korban gempa Sumatera Barat. “Bantuan yang kami terima akan disalurkan kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Kami sudah melakukan kerjasama dengan KPAI untuk menyalurkan bantuan terhadap korban gempa,” kata Marolop didampingi pengurus FWP, Indra Bnaparte, Hasriwal AS dan Adi Subchan, disaksikan wartawan lainnya.

“Selain itu FWP juga menggalang bantuan dari para wartawan yang meliput di wilayah hukum Polda Metro Jaya dan Mabes Polri,” kata Marolop.(j02)

Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono di Jakarta, Selasa (6/10) mengatakan, pertimbangan untuk menerima hibah atau tidak, mengingat keterbatasan anggaran pertahanan meski mengalami kenaikan pada 2010 menjadi Rp40,7 triliun. “Hibah itu kan tidak sepenuhnya gratis, paling hanya berupa potongan harga sekira 30 hingga 50 persen. Jadi tetap harus perlu anggaran yang memadai untuk menerima tawaran itu,” katanya.

Juwono menambahkan, hibah bukan berarti bebas biaya agen, pengangkutan dan pengiriman barang, suku cadang serta asuransi yang dikenakan masingmasing negara penawar hibah.

Dia menegaskan, anggaran yang terbatas membuat pihaknya harus melakukan skala prioritas tinggi dalam pengadaan alat utama sistem persenjataan.

Berbagai bencana alam yang melanda negeri ini mengharuskan pemerintah memfokuskan diri pada pembangunan infrastruktur dan pengentasan kemiskinan pada 2009-2010.

Terkait itu, meski terjadi kenaikan anggaran pertahanan menjadi Rp40,7 triliun pada 2010, namun Departemen Pertahanan dan Mabes TNI sepakat untuk tidak dulu mengadakan sistem persenjataan pemukul (strike force) melainkan pesawat, kapal, dan kendaraan angkut.

“Pesawat, kapal dan kendaraan angkut sangat dibutuhkan saat ini, tidak saja untuk mobilitas pasukan TNI ke lokasi bencana tetapi juga untuk meng-

angkut logistik prajurit, dan bantuan sosial ke lokasi bencana. Jadi, kita tunda dulu alat utama sistem persenjataan strategis seperti kapal selam,” tuturnya Jadi, meski fokus pemerintah adalah pengadaan kendaraan angkut militer seperti pesawat angkut dan kapal angkut, namun belum akan mempercepat proses hibah C-130 Hercules dari beberapa negara, kata Juwono menegaskan.

Hingga kini setidaknya tiga negara yang menawarkan hibah pesawat angkut C-130 Hercules kepada Indonesia, seperti AS, Australia dan Norwegia. Pemerintah AS dan Australia menawarkan enam pesawat angkut

C-130 Hercules tipe E dan J dengan potongan harga khusus kepada pemerintah Indonesia pada 2012.

Enam Hercules hibah dari AS itu merupakan pesawat yang sebelumnya diperuntukkan bagi tiga negara di Asia dan Afrika. Namun semua sebelum dihibahkan ke Indonesia telah mengalami perbaikan dan modifikasi. AS menjanjikan bantuan pengadaan enam pesawat angkut C-130 Hercules tipe H dan J untuk Indonesia.

Bantuan berupa potongan harga dengan menggunakan fasilitas Foreign Military Financing (FMF) dan bantuan suku cadang bagi pesawat angkut

berat Hercules.

Sementara Pemerintah Norwegia menawarkan empat unit pesawat angkut C-130 Hercules tipe H kepada Indonesia, yang telah digunakan angkatan udara Norwegia. Sebelum dihibahkan, Norwegia sepakat melakukan peremajaan terlebih dulu atas biaya mereka. Empat unit Hercules tipe H yang ditawarkan tersebut keseluruhannya bernilai 66 juta dolar AS. Sedangkan Australia menawarkan Hercules Tipe J, namun pesawat dari Australia masih jangka panjang, kendati prosesnya sudah dilaksanakan sejak sekarang, namun realisasinya masih lama.

Bawaslu Minta Pelanggaran Dana Kampanye Pilpres Diusut JAKARTA (Antara): Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) meminta kepolisian tidak menghentikan pengusutan dugaan tindak pidana pelanggaran dana kampanye pemilu presiden 2009.

“Selesai proses pemilu bukan berarti tindak lanjut pelanggaran juga berakhir.

Masalah dana kampanye ini belum selesai,” kata anggota Bawaslu, Wirdyaningsih di Gedung Bawaslu, Jakarta, Selasa (6/10).

Menurut dia, sudah menjadi kewajiban Bawaslu memproses dugaan pelanggaran dan meneruskannya pada pihak kepolisian. Selanjutnya adalah tugas kepolisian menunjukkan komitmen dengan memproses dugaan tindak pidana pemilu itu secara transparan, obyektif, serta mengedepankan independensi selaku penegak hukum.

“Kita sangat berharap kepolisian tidak menganggap

persoalan ini selesai begitu saja, karena pemilu sudah selesai,” katanya.

Sebelumnya, Bawaslu melaporkan tiga pasangan capres dan cawapres pada kepolisian terkait dugaan pelanggaran dana kampanye pilpres.

Tim kampanye pasangan nomor urut satu Megawati Soekarnoputri-Prabowo Subianto diduga telah menerima sumbangan dana kampanye dari pihak asing yaitu, PT Kertas Nusantara yang sebagian sahamnya dimiliki oleh asing.

Bawaslu juga melaporkan tim kampanye pasangan Susilo Bambang Yudhoyono-Boediono karena diduga memberikan keterangan tidak benar dalam laporan dana kampanye terkait sumbangan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional.

Dalam laporan penerimaan dan penggunaan dana kampanye yang disampaikan pada KPU 18 Juli, tim kampanye melaporkan penerimaan dari

BTPN senilai Rp3 miliar.

Namun dalam laporan Kantor Akuntan Publik (KAP), sumbangan dari BTPN tidak tercatat dalam data bagian laporan dana kampanye.

Selanjutnya untuk pasangan Jusuf Kalla-Wiranto, KAP menemukan sejumlah transaksi yang tidak tercatat dalam rekening khusus dana kampanye.

Bawaslu melaporkan dugaan pelanggaran itu ke polisi 18 September.

Sebagai tindaklanjut penanganan dugaan pelanggaran, tim penyidik Polri telah memanggil dan menerima keterangan dari saksi antara lain, anggota Bawaslu SF Agustiani Tio FS danWahidah Suaib, serta Ketua Tim Asistensi Bawaslu Titi Anggraini dan Staf Bagian Pengawasan dan Tata Laksana Bawaslu Abdul Gofur.

Batas waktu bagi penyidik Mabes Polri untuk melakukan penyidikan atas laporan 12 Oktober 2009.

Sport

6

WASPADA Rabu 7 Oktober 2009

Tango Perlu Tuah Aimar VETERAN Pablo Aimar ternyata sangat senang kembali dipanggil masuk skuad Argentina oleh pelatih Diego Armando Maradona, setelah sempat lama absen.

“Mendengar dia (Maradona) ingin bermain satu tim dengan saya, tentu merupakan pujian tersendiri. Tidak ada kata selain rasa terima kasih yang mendalam,” papar Aimar dalam situs FIFA, Selasa (6/10).

Tuah dan pengalaman Aimar diperlukan Tim Tango untuk memenangkan dua laga pamungkas kualifikasi Piala Dunia 2010 melawan Peru (10/10) dan Uruguay empat hari kemudian.

Uniknya, playmaker SC Benfica itu justru terlalu ‘mengengkol’ El Diego dengan mengatakan, saat ini tidak ada pemain yang bisa menjadi penyelamat Tango seperti Maradona ketika masih menjadi pemain.

“Sejak El Diego berhenti main bagi tim nasional, otomatis negara kami sudah tidak ada penyelamat lagi,” beber bintang berjuluk Si Badut tersebut.

Namun mantan pemain Valencia itu tetap berharap bisa membuat momen penting bersama Albiceleste. “Saya benarbenar menikmati karir saya saat ini di Benfica maupun juga kenangan di tim nasional Argentina,” tuturnya lagi.

Kini Aimar membidik target tampil pada putaran final di Afrika Selatan. Sama seperti seluruh pemain dan publik Ar-

gentina lainnya, Si Badut pun dahaga akan gelar juara dunia yang terakhir kali direbut Maradona cs pada tahun 1986 di Meksiko.

Bersama playmaker Juan Roman Riquelme dan striker senior Martin Palermo, Aimar akan mengarahkan serangan anak-anak muda Albiceleste ke gawang Peru dan Uruguay. Trio tersebut bertugas memandu bomber belia model Lionel Messi, Carlos Tevez dan Sergio Aguero supaya lebih bermain efektif guna mendulang kemenangan.

Logis jika Messi menyambut gembira pemanggilan kembali Aimar, yang bisa mengiris-iris pertahanan lawan dari kedua sektor sayap. “Saya selalu mengatakan bahwa saya menyukai gaya permainan Aimar. Saya harap kami bisa bekerjasama demi memenangkan dua laga nanti,” ucap Messi dalam Goal.

“Saya tersanjung, apalagi ucapan itu keluar dari mulut pemain terbaik dunia seperti dia (Messi). Keadaan saat ini memang sangat sulit, tapi saya percaya Argentina pasti bisa tampil di Piala Dunia,” jawab Aimar.

Veron, Mascherano Kembalinya Si Badut bersama Riquelme makin efektif, mengingat Tango juga dipastikan tanpa peran gelandang veteran Juan Sebastian Veron dan kapten Javier Mascherano. Si Plontos Veron terkena hukuman kartu ketika Argentina kalah 0-1 dari Paraguay bulan lalu, sedangkan Mascherano mengalami

masalah pada ototnya.

El Diego pun memanggil gelandang Rodrigo Brana dari klub Estudiantes untuk menggantikan posisi Mascherano yang bermain di Liverpool. Tuah para wajah baru stok lama tersebut menjadi andalan Maradona untuk mengangkat posisi Argentina yang kini di peringkat lima klasemen kualifikasi zona Amerika Selatan.

Hanya empat tim teratas yang langsung ke Afsel. Peringkat lima akan diadu dengan peringkat empat zona Concacaf untuk satu tiket sisa ke putaran final.

Dari 10 negara yang berkompetisi di zona Latino, baru Brazil (33 poin) dan Paraguay (30) yang sudah pasti lolos. Chile (27) kokoh di peringkat tiga, sehingga cuma peringkat empat yang terbuka untuk diperebutkan oleh Ekuador (23), Argentina (22), Uruguay (21), Venezuela (21) dan Kolombia (20).

Maka, laga Argentina-Peru serta Uruguay-Argentina ibarat final bagi negara petarung. Peru bahkan sudah menegaskan, tidak akan memberi kemudahan bagi Albiceleste. Itu merupakan jawaban keras mereka atas ‘serangan’ Riquelme mengatakan Tango bakal mencetak lima gol ke gawang Peru.

“Saya sangat senang jika bisa meninggalkan sepakbola dengan baik dan mengalahkan Argentina,” ujar kapten Peru Nolberto Solano, yang akan pensiun dari arena internasional setelah kualifikasi Piala Dunia 2010.

bbc.co.uk

Pablo Aimar senang kembali dipanggil masuk skuad Argentina.

“Kami mesti menghancurkan pesta Argentina. Semoga kami bisa bermain bagus sehingga seluruh masyarakat Argentina menangis,” tambah bek Carlos Zambrano kepada koran Peru, Libero, Selasa (6/10).

“Peru bermain tanpa tujuan apa pun. Laga nanti sangat penting dan semuanya tergantung kepada kami. Kami tidak boleh berhenti,” jawab striker Tango, Sergio Aguero, yang notabene menantu El Diego. *Jonny Ramadhan Silalahi

Ronaldo Pulih Demi Portugal LISABON (Waspada): Cristiano Ronaldo menegaskan, siap menjawab panggilan Portugal untuk pertandingan penting kualifikasi Piala Dunia 2010 di kandang sendiri melawan Hungaria, Sabtu (10/10) mendatang.

Setelah absen akhir pekan lalu dalam kekalahan pertama Real Madrid di La Liga musim ini atas tuan rumah Sevilla karena cedera pergelangan kaki, sang superstar pulih sekaligus siap tempur membela negara.

“Saya sudah pulih dengan baik. Kita akan lihat bagaimana jadinya, tetapi saya kira saya akan baik-baik saja pada Sabtu,” beber Ronaldo saat tiba di Obidos, sebagaimana diberitakan AFP, Selasa (6/1).

Obidos tempat tim Seleccao mempersiapkan diri untuk laga yang akan menentukan apakah mereka dapat meraih tempat pada playoff setelah tampil buruk dalam Grup Satu zona

AP

Superstar Cristiano Ronaldo sudah bergabung dengan Duda dan Deco Souza (kiri ke kanan) dalam sesi latihan tim Portugal Obidos, utara Lisbon, Selasa (6/10).

Eropa.

Portugal kini terpuruk di urutan ketiga - lima poin di bawah pemimpin klasemen Den-

mark dan selisih dua poin dari Swedia. Hungaria mengumpulkan poin yang sama dengan tim asuhan Carlos Queiroz itu,

sehingga satu kemenangan sangat mendesak jelang kemungkinan meraih tiga poin mudah pada aksi terakhir melawan

Malta.

“Ini pertandingan menentukan yang harus kami menangkan. Jika kita tidak yakin bisa

Carter Unjuk Gigi DALLAS, AS (Waspada): Finalis NBA musim lalu, Orlando Magic, meraih kemenangan ketika menghadapi Dallas Mavericks di laga pramusim NBA. Bintang kemenangan Magic tak lain adalah pemain anyar mereka, Vince Carter.

Dalam laga yang digelar di Dallas, Selasa (6/10), Carter yang didatangkan pada musim panas ini dari New Jersey Nets unjuk gigi dengan mencetak 21 angka, tiga rebound dan satu

assist.

Sementara itu, pemain terbaik dari dari kubu tuan rumah adalah Dirk Nowitzki.

Pebasket asal Jerman tersebut mendulang 23 poin dan enam rebound. Pada pertandingan tersebut, Dallas sempat unggul 101-99 ketika laga menyisakan kurang dari tiga menit.

Beruntung Magic tertolong aksi Brandon Bass yang berhasil membalikkan keadaan dengan lemparan tiga angkanya

melakukannya (lolos), maka tak ada manfaatnya tampil untuk tim nasional,” tegas Ronaldo, yang menyebutkan bahwa semangat Seleccao fantastik kendati negaranya tampil tidak menentu.

Sang bintang pun menegaskan, Hungaria ada di arena laga juga untuk merebut poin. “Mereka secara fisik tim yang kuat, tetapi jika Portugal bermain normal, mereka akan menyerah,” ujarnya lagi.

Seleccao bersama raksasa Argentina, terancam absen mentas di putaran final. Maka Ronaldo dan bintang muda Tango Lionel Messi juga rawan tidak beraksi di Afrika Selatan.

Kendati demikian, Presiden FIFA Sepp Blatter menjamin Piala Dunia tetap akan semarak tanpa Ronaldo maupun Messi.

“Bila mereka (Ronaldo dan Messi) tak lolos, Piala Dunia tetap akan melahirkan bintang baru. Selalu akan lahir bintang baru,” optimisme Blatter.

Ronaldo merupakan bintang termahal dunia sekaligus pemain terbaik tahun lalu, sedangkan Messi kandidat pemain terbaik 2009. “Tapi situasi itu tak memengaruhi Piala Dunia. Bisnis Piala Dunia tidak berhubungan dengan pemain,” tegas Blatter. (h01/ant/afp/tf)

Klasemen Liga Premier

menjadi 105-101. Pertandingan pun berakhir 110-105 untuk kemenangan Magic.

Di Auburn Hills, tuan rumah Detroit Pistons mengatasi Miami Heat 87-83. Tampil sebagai top performer di kubu Pistons adalah Will Bynum yang mencatat 15 poin, dua rebound dan dua assist. Dari tim tamu, pemain tersubur adalah Dwyane Wade dengan cetakan 18 angka, tiga rebound dan lima assist. (m33/ap)

AP

Striker Aston Villa John Carew bertarung sengit dengan winger Manchester City Shaun Wright-Phillips (depan) di Villa Park, Senin (Selasa WIB).

Chelsea Man United Tottenham Man City Arsenal Liverpool Aston Villa Sunderland Burnley Everton Stoke City Wigan Ath Bolton Birmingham Fulham Blackburn Wolves Hull City West Ham Portsmouth

8 7 0 1 18- 6 21 8 6 1 1 19- 8 19 8 5 1 2 19-12 16 7 5 1 1 15- 8 16 7 5 0 2 24-10 15 8 5 0 3 22-12 15 7 4 1 2 10- 6 13 8 4 1 3 16-13 13 8 4 0 4 7-16 12 7 3 1 3 9-11 10 8 2 3 3 6-10 9 8 3 0 5 8-15 9 7 2 2 3 10-11 8 8 2 1 5 5- 8 7 7 2 1 4 6-10 7 7 2 1 4 8-15 7 8 2 1 5 7-14 7 8 2 1 5 8-20 7 7 1 2 4 8-11 5 8 1 0 7 4-13 3

Aston Villa Vs Manchester City 1-1

Bangga Semangat Juang Citizens

AP

Forward Orlando Magic, Mickael Pietrus (kiri), berebut bola dengan forward Dallas Mavericks James Singleton dalam laga pramusim NBA di Dallas, Selasa (6/10).

LONDON (Waspada): Klub yang banyak menghabiskan uang untuk kontrak pemain Manchester City bermain imbang 1-1 di kandang Aston Villa dalam duel Liga Premier, Senin (Selasa WIB).

Kendati demikian, manajer City Mark Hughes bangga dengan semangat juang pasukannya. The Citizens sempat kesulitan menembus pertahanan ketat The Villans sepanjang babak pertama, bahkan tertinggal lebih dulu lewat gol mantan beknya Richard Dunne menit 15.

“Kami bermain lebih bagus dan umpan-umpan kami memang kurang berjalan dengan baik, namun saya senang dengan usaha anak-anak,” jelas Hughes dalam ESPN, Selasa (6/10).

“Saya rasa di babak kedua kami memang bermain sedikit lebih bagus dan berhasil menyamakan kedudukan merupakan

hasilnya. Saya malah sempat merasa kami akan meraih tiga poin,” ujarnya lagi.

Tambahan membuat Citizens naik ke urutan empat, menggeser posisi Arsenal dan Liverpool. Dunne membawa Villa memimpin dengan menyarangkan bola dari tendangan pojok Stephen Warnock setelah melompati Gareth Barry, yang dicemooh sepanjang laga karena kembali ke Villa Park.

City menyamakan kedudukan melalui striker Craig Bellamy menit 67, menyusul kerja

bagus Emmanuel Adebayor yang kembali dari larangan main tiga pertandingan karena berlaku kasar.

Permainan City pun makin bagus, sehingga Hughes bangga dengan semangat dan perjuangan anak asuhnya. “Jelas pertahanan kami sedikit terbuka saat musuh melakukan serangan balik, tapi saya rasa kami senang meski hanya meraih satu poin.

Kami hanya kecewa kemasukan gol pada babak pertama,” tegas manajer asal Wales tersebut. (h01/espn/ap)

Park Pimpin Upacara Peletakan Batu Pertama SEOUL (Antara/AFP): Pemain sayap Manchester United (MU) Park Ji-Sung memimpin upacara peletakan batu perta-

ma pembangunan sebuah komplek olahraga setelah dirinya berada di Korsel, Selasa (6/10).

Pusat sepakbola Park JiSung yang berada di kota Suweon, Seoul selatan, rencananya selesai pembangunannya pada Mei 2010 dengan memiliki fasilitas dua lapangan, ruangan berkumpul, klinik, museum dan perpustakaan.

Rencananya pusat olahraga itu akan dipakai latihan untuk anak-anak berusia antara enam hingga 13 tahun kemudian oleh pemain yang lebih dewasa. “Saya mulai bermain sepakbola dan menghabiskan masa remaja saya di kota ini,” kata Park seperti dikutip kantor berita Yonhap.

Ratusan pejabat olahraga termasuk Wakil Presiden FIFA Chung Mong-Joon hadir pada peletakan batu pertama.

AP

Gelandang Jerman Michael Ballack melakukan pemanasan pada sesi latihan Tim Panser di Mainz, Jerman, Selasa (6/ 10). Ballack cs akan menghadapi Rusia pada babak kualifikasi Piala Dunia 2010 Grup 4 di Moskow, Sabtu mendatang.

Jerman Tanpa Duet Stuttgart JERMAN dipastikan tanpa peran duet VfB Stuttgart Serdar Tasci dan Sami Khedira pada partai terakhir kualifikasi Piala Dunia 2010 melawan Rusia, Sabtu mendatang.

Federasi Sepakbola Jerman (DFB) dalam laman www.dfb.de Selasa (6/10) mengatakan, bek Tasci mengalami pembengkakan pada lututnya saat Stuttgart kalah 0-2 dari Werder Bremen di Bundesliga akhir pekan lalu. Gelandang Khedira juga terpaksa absen akibat menderita cedera pada kakinya.

Der Panzer asuhan Joachim Loew memimpin Grup Empat zona Eropa dengan 22 poin, satu poin di atas Rusia, sehingga bakalan lolos jika menang di Moskow, tak peduli apapun hasil aksi terakhirnya menjamu Finlandia di Hamburg empat hari kemudian.

Kehormatan Antic Loloskan Serbia PELATIH Serbia Radomir Antic merasa mendapat kehormatan meloloskan anak asuhnya ke putaran Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan. “Saya merasa mendapat kehormatan mengantar Serbia ke Piala Dunia. Saya dan para pemain tak sabar memastikannya,” ucap Antic dalam Reuters, Selasa (6/10). daylife Serbia yang ditukanginya sejak 2008, hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk memantapkan posisinya di puncak klasemen Grup Tujuh zona Eropa. Serbia diprediksi bisa merilisnya saat menjamu Rumania pada Sabtu (10/10) atau ketika mengunjungi Lithuania (14/10).

“Kami punya peluang besar berkat kerja keras. Kini kami harus mengambil langkah terakhir menuju Afrika Selatan.

Jika tim nasional kami sukses, maka itu sangat berarti bagi rakyat Serbia,” tambah mantan pelatih Atletico Madrid tersebut.

Ayam Jantan Kehilangan Ribery PERANCIS dihadapkan pada masalah besar untuk memenangi dua partai sisa kualifikasi Piala Dunia 2010 zona Eropa, setelah dipastikan kehilangan Franck Ribery akibat cedera lutut. Bintang Bayern Munich itu meninggalkan kamp latihan tim Ayam Jantan, Senin (Selasa WIB), karena otot di lutut kirinya bermasalah.

AFP Absennya Ribery melengkapi derita Les Bleus yang juga kehilangan playmaker Bordeaux Yoann Gourcuff karena cedera paha. Padahal Les Bleus yang minus empat poin dari Serbia di Grup Tujuh, mesti menang atas Kepulauan Faroe pada Sabtu (10/10) dan Austria (14/10).

“Ini belum kami selesaikan, para pemain harus menghindari sikap seperti wisatawan. Kami mesti menang dan itu bukan masalah bagi kami,” tutur pelatih Perancis Raymond Domenech.

Helton Masuk Skuad Samba BOS tim nasional Brazil Carlos Dunga memanggil kiper FC Porto Helton masuk skuad Samba untuk pertandingan terakhir kualifikasi Piala Dunia 2010 melawan Bolivia dan Venezuela.

Konfederasi Sepakbola Brazil (CBF) mengumumkan, Selasa (6/10), Helton diperlukan sebagai cadangan bagi Julio Cesar setelah kiper kedua eurosport Victor cedera saat bermain untuk Gremio akhir pekan lalu.

Dunga juga kehilangan bek Lucio dan Juan, namun tetap tidak memanggil pengganti mereka karena Tim Samba sudah memastikan diri lolos ke Afrika Selatan 2010 dari zona Amerika Selatan.

Dempsey Absen Bela Paman Sam GELANDANG elegan Amerika Serikat Clint Dempsey mengalami cedera bahu, sehingga terpaksa absen membela Tim Paman Sam pada laga kualifikasi Piala Dunia 2010 melawan tuan rumah Honduras, Sabtu mendatang.

Menurut AP, Selasa (6/10), gelandang Fulham itu juga rawan absen pada mirror partai berikutnya melawan Kosta Rika (14/10) di Washington. Bintang Paman Sam yang sudah mencetak 5 gol sepanjang babak kualifikasi zona Concacaf tersebut, cedera ketika Fulham bermain imbang 2-2 melawan tuan rumah West Ham United di Liga Premier, hari Minggu lalu. (jonny/dari berbagai sumber)

Sport

WASPADA Rabu 7 Oktober 2009

7

Bapomi Sumbar Absen Bapomi Sumut Buru Rangking 4 MEDAN (Waspada): Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (Bapomi) Sumatera Barat yang jauh hari telah mempersiapkan diri harus absen pada Pomnas XI mulai 10-16 Oktober 2009 di Palembang, Sumatera Selatan.

Absennya Sumbar merupakan dampak pasca gempa berkekuatan 7,6 SR yang meluluhlantakan Kota Padang sekitarnya, 30 September lalu.

“Bapomi Sumut prihatin dengan kondisi yang mengharuskan atlet-atlet mahasiswa dari Sumatera Barat tidak ikut serta pada Pomnas kali ini,” kata Ketua Umum Bapomi Sumut Drs Agus Sani MAP menjawab Waspada saat silaturahim kontingen Bapomi Sumut di Aula Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Medan, Selasa (6/10).

Agus Sani menyebutkan, Bapomi Sumut menerima laporan bahwa kontingen Sumbar tidak dapat ikut, sebab atlet yang dipersiapan banyak mengalami cedera dan kehilangan keluarga serta sanak famili. Selain itu gempa juga meluluhlantakan rumah mereka. “Warga Sumbar masih berduka,” ujar Wakil III Rektor UMSU ini.

Bapomi Sumbar salah satu kontingen tangguh yang memiliki cabang olahraga unggulan

di antaranya sepak takraw dan pencak silat. “Bapomi Sumbar telah mempersiapkan diri. Namun kita hanya dapat merencanakan,” tambah Prof Dr Irianto yang membawahi urusan luar negeri KONI Sumut.

Kontingen Sumut sendiri diharapkan mampu meraih prestasi menggembirakan dengan menduduki rangking empat. “Pada pelaksanaan dua tahun lalu, Bapomi Sumut menduduki rangking keenam. Bapomi Sumut juga pernah menduduki lima besar. Kita harapkan kontingen Sumut dapat menduduki posisi empat besar,” tutur Kordinator Perguruan Tinggi Swasta (Kopertis) Wilayah I Sumut-NAD Prof Dr Zainuddin.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumatera Utara (Kadisporasu) diwakili Kasubdis Olahraga H Sakiruddin SE MM mengharapkan, atlet mahasiswa dapat menerapkan ‘VIRGO’ yakniVisi-Ikhlas-RajinGigih-Optimis. “Mudah-mudahan dengan menerapkan

3 Mahasiswa UPMI Perkuat Sumut MEDAN (Waspada): Tiga mahasiswa Universitas Pembinaan Masyarakat Indonesia (UPMI) Medan memperkuat tim Sumatera Utara ke Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas ) XI di Palembang, 8-17 Oktober.

Rektor UPMI H Syahruddin Siregar SH MM didampingi PR I Drs H Ali Mukti Tanjung SH MM ketika melepas ketiga mahasiswanya, Selasa (6/10) mengatakan, mereka Yogi Triono (Fakultas Ekonomi), Sugianto (Fakultas Ekonomi) dan Edi Herianto Harahap (Fakultas Hukum).

Ketiganya akan bertanding dalam cabang atletik. Nomor 1599 meter dan 3000 m Chase akan diwakili, Sugianto (10.000 m jalan cepat) dan Edi bertarung di nomor 800 m dan 1500 m.

Menanggapi target, Yogi yang mempersembahkan medali emas dan perak pada 1500 m dan perak di 800 m bertekad meraih prestasi terbaik di Palembang. Begitu juga Sugianto dan Edi berharap ingin membawa nama baik UPMI khususnya dan Sumatera Utara umumnya. (m25)

VIRGO atlet dapat memperoleh prestasi,” terang Sakiruddin.

Prof Zainuddin dan H Sakiruddin SE MM berkesempatan menyematkan secara simbolis jaket yang dipergunakan kontingen Bapomi Sumut ke Pomnas kepada Takashi Hadi (atlet karate) dan Nyai Agita Prima Siregar (atletik).

Berkekuatan 109 Orang Sebelumnya Agus Sani melaporkan, kontingen Bapomi Sumut berkekuatan 109 orang

terdiri dari 74 atlet, 21 ofisial dan 17 pelatih dengan mengikuti 10 dari 12 cabang olahraga yang dipertandingkan. Kontingen Sumut yang diketuai Suryomono SH bertolak ke Pelembang melalui Bandara Polonia Kamis (8/10) dalam dua kloter.

Sepuluh cabang olahraga, yakni atletik, karate, tenis, tenis meja, taekwondo, sepak takraw, pencak silat, gulat, panjat tebing dan renang. “Atlet yang masuk dalam kontingen Bapomi Sumut sudah mengikuti beberapa

tahap di antaranya seleksi yang dilakukan Bapomi Sumut bekerja sama dengan sepuluh Pengprov olahraga,” jelas Agus Sani.

Turut hadir Dekan Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Unimed Drs Basyaruddin Daulay MKes, wakil beberapa universitas dan perguruan tinggi serta atlet dan pelatih yang mengikuti Pomnas. Kontingen Bapomi Sumut rencananya akan dilepas Gubsu H Syamsul Arifin SE. (m20)

Waspada/Setia Budi Siregar

Kopertis Wilayah I Sumut-NAD Prof Dr Zainuddin, Kasubdis Olahraga H Sakiruddin SE MM, Prof Dr Irianto (mewakili KONI Sumut), Ketua Umum Bapomi Sumut Drs Agus Sani MAP, Dekan FIK Unimed Drs Basyaruddin Daulay MKes foto bersama Nyai Agita Prima Siregar dan Takashi Hadi di Aula Kampus UMSU Jalan Kapt. Mukhtar Basri Medan, Selasa (6/10).

Jepang Tipiskan Peluang Indonesia Bursa Tuan Rumah PD 2022 JAKARTA (Waspada): Mimpi besar yang sempat diapungkan pengurus PSSI untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022 tampaknya masih sulit terwujud. Hal itu dapat dilihat dari pernyataan Presiden FIFA Sepp Blatter, yang menumbuhkan harapan bagi Jepang untuk kembali menjadi tuan rumah.

Dengan memberikan sejumlah keringanan kepada Jepang mengenai stadion yang akan digunakan, akibatnya peluang Indonesia semakin menipis. Jepang sendiri telah memilih Stadion Nissan di Yokohama untuk menggelar pertandingan pembukaan dan final.

Kapasitas stadion itu hanya mampu menampung 72 ribu penonton, sementara batas minimal untuk laga pembukaan dan final sesuai standar FIFA adalah 80 ribu penonton. Meski

demikian, Blatter menyebut Negeri Sakura yang sudah berpengalaman mempunyai peluang bagus untuk kembali menjadi tuan rumah.

“Tidak ada masalah menggelar pertandingan pembukaan dan final di Yokohama. Di Asia, terlalu banyak negara yang mencalonkan diri. Selain Jepang, ada Australia, Qatar, Korsel dan Indonesia. Jumlah ini akan dikurangi dan kami siap melakukannya,” sebut Blatter.

Saat hendak dikonfirmasi, telefon seluler Ketua Umum Nurin Halid selalu tidak aktif.

Begitupun Sekjen Nugraha Besoes tidak menjawab telepon selulernya kendati terdengar nada masuk.

“Saya pikir hal ini sangat wajar. Bagaimana pun, FIFA pasti menilai Indonesia belum layak menggelar event besar seperti

Piala Dunia. Terlebih dengan banyaknya musibah yang sudah pasti membuat ekonomi kita sedikit goyang,” kata M Kusnaeni, pengamat sepakbola ketika dihubungi Waspada, Selasa (6/10).

Yang harus diperhatikan saat ini, imbuh Kusnaeni, bagaimana PSSI menggelar kompetisi yang baik dulu dan menghasilkan prestasi untuk sepakbola nasional. Dengan begitu, keinginan menjadi tuan rumah tidak lagi menjadi mimpi.

“Infrastruktur di Jepang sudah sangat siap. Berbeda dengan Indonesia yang masih harus melakukan pembangunan.

Belum lagi dengan adannya ancaman teroris, meski hal ini tidak sepenuhnya menjadi perhatian, karena teroris tidak hanya ada di Indonesia,” tandasnya. (yuslan)

Waspada/Ist

Marketing Manager CV Indako Trading Co Leo Wijaya SE MBA dan Promotion Head Gunarko Hartoyo, menyerahkan replika sendok sebagai simbol kepedulian lingkungan melalui penghematan BBM kapada Anggota HPMC.

Touring 160 Sendok BBM MegaPro MEDAN (Waspada): CV Indako Trading Co menyerahkan replika ‘Sendok BBM’ kepada Honda MegaPro Club (HMPC) di kantor pusat maindealer Honda Sumut tersebut di Jl Pemuda Medan, Selasa (6/10).

‘Sendok BBM’ itu selanjutnya akan diserahkan ke Panitia Pesta Danau Toba dalam acara “Touring 160 Sendok MegaPro” sebagai wujud konsistensi dan kepedulian Honda terhadap kelestarian lingkungan hidup.

“Kami berharap acara ini dapat bermanfaat dan memberi pengaruh positif bagi kita semua untuk lebih meningkatkan kesadaran menjaga kelestarian lingkungan,” tutur Arifin Posmadi SH MBA, General Manager CV Indako Trading Co. Touring yang digelar pada 10-11 Oktober dari Medan menuju Prapat itu rencananya akan

diikuti 160 unit Honda MegaPro dalam rangka menyambut kegiatan Pesta Danau Toba.

“Penyerahan replika sendok itu sebagai simbol kepedulian lingkungan melalui penghematan BBM. Walaupun cuma sesendok BBM, itu akan memberi pengaruh luar biasa jika disumbangkan oleh jutaan masyarakat pengguna sepeda motor,” jelas Leo Wijaya SE MBA, Marketing Manager CV Indako.

“Honda secara proaktif dan berkesinambungan mempelopori teknologi yang ramah lingkungan dan selalu menciptakan kendaraan yang irit BBM,” ujarnya lagi.

Leo menambahkan, rencananya 160 sendok yang dibawa oleh masing-masing peserta touring akan dilekatkan pada replika sendok sepanjang 3,5 meter, yang diperkirakan meru-

pakan rekor nasional sendok paling besar yang pernah ada.

Selain anggota HMPC, pengguna Honda MegaPro lainnya di Kota Medan juga akan ikut serta memeriahkan acara tersebut. Selain itu, Honda BeAT yang telah memperoleh Otomotif Award 2009 dari tabloid Otomotif sebagai skuter matik paling irit di kelas 110-115 cc yang tergabung dalam Club D’BeAtelles, juga turut serta.

Honda CS 1 yang telah dinobatkan sebagai Bike Of The Year oleh Motor Plus Award yang tergabung dalam Honda Club CS One (HCC ONE), pun tidak ketinggalan untuk ikut touring.

“Kami sangat menyambut baik acara ini. Sebab bukan hanya sekedar touring, namun ada misi kepedulian terhadap lingkungan,” beber Jimmy, Ketua HPMC. (adv)

10 Tim Peserta Isori Medan Cup I MEDAN (Waspada): 10 Tim memastikan bersaing pada turnamen voli Ikatan Sarjana Olahraga Indonesia (Isori) Medan Cup I di Gelanggang Remaja Jl. Sutomo Medan, 11-16 Oktober.

“Turnamen ini merupakan salah satu program kerja Isori Medan di 2009, sebagai wujud keikutsertaan dalam menggelorakan kegiatan olahraga di daerah ini,” jelas Sekretaris Umum Isori Medan, Evlin Nuriadin SPd, Selasa (6/10).

Dikatakan, meski baru tahun pertama, namun klub-klub unggulan di Kota Medan dan sekitarnya begitu antusias mengikuti turnamen kali ini.

“Kegiatan ini akan menjadi agenda rutin Isori Medan, mengingat olahraga voli cukup digemari masyarakat,” katanya.

Lebih lanjut Evlin mengatakan, digelarnya turnamen kali ini merupakan hasil kerjasama Isori Medan dan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemennegpora) RI. “Kerjasama ini dapat terjalin berkat kegigihan para pengurus Isori Medan dalam melakukan kordinasi dan audensi ke Jakarta,” katanya.

Sebelumnya, Ketua Umum Isori Medan, Drs AdiWijaya berharap berbagai program yang telah tersusun, dapat dijalankan dengan baik, termasuk turnamen voli kali ini, diharapkan

dapat berlangsung sukses.

Ketua Panitia Drs Nono Hardinoto MPd menjelaskan, 10 tim yang akan ambil bagian yakni, Bank Sumut, Angkasapura, Pertamina Prima, Porad Kodam I/BB, Popnas Sumut, Se-roja, Drilling, PU Deli Serdang, Imapen dan Unimed.

“Panitia menyediakan hadiah belasan juta rupiah dengan rincian, juara 1 berhak mendapat dana pembinaan Rp5 juta, juara 2 Rp3 juta, juara 3 Rp2 juta dan juara IV Rp1 juta yang semuanya ditambah trofi,” jelas Nono seraya menambahkan untuk pemain terbaik akan mendapat uang tunai Rp500 ribu. (m42)

Persipura Dingin, SFC Tak Lengkap

6

9 8

4 1 3 9 5 1 4 6 5 2

PSDS Jr Pastikan 8 Besar Liga Remaja LUBUK PAKAM (Waspada): Wabup Deli Serdang H Zainuddin Mars didampingi Sekretaris PSDS Drs H Erwin Nurdin Pelos dalam kunjungannya ke markas PSDS Jr, memberikan motivasi kepada pemain yang bertarung pada Liga Remaja Piala Suratin U-18 zona Sumatera di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam.

Dari dua laga yang telah dilakoni Tim Traktor Kuning asuhan manajer tim Juniman danpelatihDosmanSagala,PSDS Jr berhasil membungkam Persimura Musi Rawas 3-1 dan Persepar 6-1.

Atas dua kemenangan itu, PSDS Jr dipastikan lolos ke putaran 8 besar. Satu tiket 8 besar yang tersisa akan diperebutkan Persimura Musi Rawas Sumsel serta Persipase Aceh Utara.

Kepada pemain, Wakil Bu-

pati H Zainuddin Mars menekankan agar mereka berkonsentrasi menghadapi pertandingan. “Kalau pada 2008 lalu, PSDS Jr berhasil meraih juara tiga nasional, tahun ini harus lebih ditingkatkan,” pintanya.

Manajer PSDS Jr Juniman, Selasa (6/10) mengatakan, timnya tetap tampil ngotot kendati Rabu (7/10) ini menghadapi Persipase Aceh Utara tidak mempengaruhi posisi lagi. “Kemenangan menghadapi semua lawan di lapangan hijau merupakan target utama,” katanya.

Demikian pula pelatih Dosman Sagala. “PSDS Jr tidak memiliki kepentingan meloloskan satu tim ke putaran 8 besar zona Sumatera. Karenanya, pada pertandingan terakhir, kami tampil dengan kekuatan penuh,” tegas Dosman. (a05)

Waspada/HM Husni Siregar

Wakil Bupati Deli Serdang H Zainuddin Mars (kiri) memberi semangat kepada para pemain PSDS Jr pada Liga Remaja Piala Suratin U-18 Zona Sumatera di Stadion Baharuddin Siregar, Lubuk Pakam baru-baru ini.

AEKKANOPAN (Waspada): Pengurus Cabang Karate-do Tako Indonesia Labuhan Batu Utara periode 2009/2014 dikukuhkan dengan ditandai pemberian petaka oleh Sekum Pengda Perguruan Karate-do Tako Sumatera Utara Godang Hutasoit SE kepada Amran Matondang SH MHum di lapangan Polri Aekkanopan baru-baru ini.

Amran yang juga Sekdakab Labura usai pengukuhan mengatakan; “Saya juga berharap kepada seluruh pengurus agar melaksanakan kerja sama yang baik demi kemajuan karate di Labura.”

PSKB Imbangi PSMS BINJAI (Waspada): PSKB Binjai akan berjuang keras di kompetisi Divisi II yang mulai digelar 11 Oktober mendatang.

PSKB sendiri bergabung di grup III yang dimainkan di Sabang bersama PS Sabang, Aceh Barat dan Bener Meriah.

Dalam ujicoba melawan PSMS Medan pekan lalu di Stadion Binjai, PSKB mampu memberikan perlawanan dan bermain imbang 0-0. Pengurus PSKB Muslim Ginting dan Usmayadi, Selasa (6/10) mengatakan, pola permainan anakanak Kota Rambutan itu hendaknya bisa dipertahankan.

Sebagai satu-satunya tim Sumatera Utara di grup III, tidak ada pilihan lain bagi PSKB selain berjuang keras. Menurut Usmayadi, PSKB membawa 22 pemain menuju Sabang. (a03) 5 8 1 9 6 4 3 2 7

1 6

4 8 2 4

2 4

ngat memerlukan bantuan.

Penggalangan dana sekaligus dirangkai dengan Peringatan HUT ke-3 Porpi Plaza Medan Fair itu berlangsung di Restoran Nelayan l. Merak Jingga Medan, Sabtu (3/10) malam.

Selain dihadiri jajaran DPD Porpi Sumut dan Porpi Plaza Medan Fair acara itu juga di-

Tako Labuhan Batu Dikukuhkan

9 4 2 8 3 7 1 5 6

8 6 4 9 7

3 1

M E D A N ( Wa s p a d a ) : Prihatin terhadap nasib warga korban musibah bencana gempa bumi di Sumbar, DPD Persatuan Olahraga Pernapasan Indonesia (Porpi) Sumut bersama Porpi Plaza Medan Fair menggelar acara penggalangan dana untuk segera disalurkan bagi para korban musibah yang sa-

3 7 6 1 5 2 8 4 9

6 8 5 7 1

9

Porpi Galang Dana Bantu Korban Gempa

2 5 8 6 4 9 7 1 3

Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya perlu pertimbangan dan logika. Jawaban di kolom 8.

Waspada/Ist

PEDULI SUMBAR: Ketua Umum DPD Porpi Sumut Sarwo Pranoto, didampingi sekretarisnya Ir Dasril serta jajaran pengurus lainnya, tampak memasukkan amplop sumbangan peduli Sumbar pada acara penggalangan dana dan peringatan HUT ke-3 Porpi Plaza Medan Fair, Sabtu (3/10) malam.

4 6 7 2 1 3 9 8 5

Sudoku

menangkan laga sekaligus kembali mencatat sejarah sebagai tim pertama yang menerima trofi laga yang baru pertama kali akan digelar ini.

Di kubu SFC, pelatih Rahmad Darmawan mengaku tetap optimis menatap pertandingan tersebut. Mengenai beberapa pilarnya yang absen, dia mengaku telah menyiapkan pengganti.

“Harus diakui, kondisi seperti ini tidak menguntungkan kami.

Tapi kami harus siap melaluinya, meski dalam kondisi apa pun,” tandas Rahmad. (yuslan)

1 3 9 7 8 5 4 6 2

MEDAN (Waspada): Pembalap Medan Deri Irfandi menjadi juara umum kategori seeded Kejurda Ten Mild 2009 seri II di Rantauprapat, sehingga meramaikan persaingan para racer untuk menjadi yang terbaik se Sumut pada akhir tahun ini.

Pembalap tim Yamaha Andra itu kampiun, setelah mengumpulkan total poin tertingi 68, untuk mengatasi tantangan lawanlawannya dalam balapan di Sirkuit Buatan Jl Imambonjol, hari Minggu lalu. Dia unggul atas rider-rider andal lain seperti Kevin Holly, Putra Suseno, Joey, dan Johannes Tarigan (P. Siantar).

Pimpinan Management OP Ladon 89 Drs. H. Zulhifzi Lubis mengatakan di Medan, Selasa (6/10), kemenangan Deri Irfandi membuat persaingan para pembalap untuk menjadi racer terbaik Sumut 2009 menjadi lebih ketat dan ramai, karena akumulai poin antara mereka kian rapat. “Karenanya di tiga seri berikut, para peserta harus tampil maksimal jika tidak ingin kehilangan peluang juara,” sebut Zulhifzi.

Seri III Ten Mild Road Race 09 berlangsung di Kisaran 18 Oktober. Juara Umum Pemula Murni Khusus direbut Zulfikar dari Tim SMS Rantauprapat, sementara juara Umum Pemula diraih Boby (Yamaha Ten Mild Tan’s Motor R. Prapat). Kejuaraan di Rantauprapat, sebut Zulhifzi, diikuti 150 starter dan dibuka Dandim 0209/Labuhanbatu Letkol CZI Feri Kristiana Arubinata.

Turut hadir Kapolres Labuhanbatu AKBP Drs Toga H Panjaitan, Kajari Rantauprapat M Ali Nafiah Pohan, SH serta Ketua DPRD Labuhanbatu, Hj. Ellya Rosa Siregar. Para peserta datang dari Kota Medan, Binjai, Asahan, Pematang Siantar, serta Labuhanbatu sebagai tuan rumah. (h09)

pelatih asal Brazil ini memastikan, jika tidak ada persiapan khusus yang dilakukan timnya untuk menghadapi Srieijaya FC di laga nanti.

“Laga ini hanya ujicoba. Bedanya karena sedikit bergengsi.

Tapi kami sama sekali tidak memasang target muluk-muluk pada pertandingan ini,” kata Jacksen, Selasa (6/10).

Meski demikian, pelatih yang mampu membawa Mutiara Hitam meraih trofi juara Superliga edisi perdana musim ini mengaku, dirinya ingin me-

6 9 4 3 2 8 5 7 1

Deri Ramaikan Persaingan

MAKASSAR ( Waspada): Persipura Jayapura menanggapi dingin berita tentang bakal absennya beberapa pilar Sriwijaya FC, termasuk tiga pemain asingnya pada ajang Community Shield di Stadion Andi Mattalatta, Mattoangin, Makassar, Rabu (7/10) malam ini.

Menurut pelatih Persipura, Jacksen F Tiago, laga ini tak lebih sebagai ajang ujicoba timnya sebelum tampil di Super Liga edisi kedua musim depan, yang sesuai rencana mulai digeber, 11 Oktober nanti. Karena itu,

7 1 5 4 9 6 2 3 8

Dandim 0209/Labuhanbatu Letkol CZI Feri Kristiana Arubinata, Wakapolres Labuhanbatu Imam Sadar dan Kajari Rantauprapat Ali Nafiah Pohan SH, foto bersama para juara umum.

8 2 3 5 7 1 6 9 4

Waspada/ist

Usai pengukuhan, Koordinator Pelatih Nasional Junaidi ST menyematkan sabuk hitam kepada Pj Bupati Labura H Daudsyah MM, Sekdakab Labura Amran Matondang SH MHum dan Bina br Sinaga yang merupakan istri alm guru Yong Satar Marpaung. (csi)

hadiri pengurus dan anggota Porpi lainnya di kota Medan, di antaranya Porpi Cemara Hijau, Porpi Cemara Asri, Porpi Asia Mega Mas, Porpi Yang Lim Plaza, Porpi Lapangan Merdeka serta Group Karaoke Huan Lek Nien Nien dan para undangan lainnya.

Upacara penggalangan dana tersebut disambut sangat antusias oleh para hadirin, di dalam waktu singkat berhasil terkumpul dana Rp 25 juta lebih, di antaranya dari Ketua Umum DPD Porpi Sumut Sarwo Pranoto secara ikhlas menyumbang Rp5 juta.

Sarwo Pranoto pada kesempatan itu mengatakan, “Marilah kita secara ikhlas membantu saudara-saudara kita tersebut’’. (m03)

Sport 8 Dua Juara Bertahan Pulang BEIJING (Waspada): Juara bertahan China Terbuka, Andy Roddick dan Jelena Jankovic, secara mengejutkan tersingkir di pertandingan pembukaan mereka, Selasa (6/10), sehingga kehilangan kesempatan meraih angka penting menuju kejuaraan tur akhir tahun.

Roddick, unggulan ketiga, kalah straight set dari petenis kualifikasi Polandia, Lukasz Kubot, 6-2, 6-4, sementara Peng Shuai dari China ‘mengusir’ Jankovic yang juga unggulan kedelapan 4-6, 7-5, 6-2.

Jankovic, yang mengundurkan diri di final Pan Pacific Terbuka di Tokyo akhir pekan ini saat melawan Maria Sharapova dari Rusia, tampil kuat melawan Peng dengan memenangi set pertama.

Tetapi, Peng yang berperingkat 53 dunia itu pantang menyerah dan mantan petenis nomor satu dunia dari Serbia itu mengatakan lengannya menghambat permainannya.

Ia menyebut pertandingan tersebut “sangat mengecewakan”, karena ia adalah juara bertahan China Terbuka, tetapi juga karena ia sedang berusaha lolos ke tur-

namen akhir musim WTA di Doha akhir bulan ini, yang menampilkan delapan pemain tunggal papan atas.

Nasib Rafael Nadal lebih beruntung ketimbang Roddick. Menghadapi petenis Siprus Marcos Baghdatis, petenis kidal Spanyol itu dipaksa bermain tiga set sebelum menang 6-4, 3-6, 6-4.

Di fase selanjutnya, Nadal

sudah ditunggu oleh petenis AS James Blake. Di babak pertama, Blake memecundangi petenis Jerman Florian Mayer 6-3, 3-6, 6-3. Serena Williams pun melaju mulus ke babak ketiga dengan mengalahkan Ekaterina Makarova. Keberhasilan itu membuat Venus kembali menduduki tahta nomor satu dunia.

Pada babak kedua tersebut, Makarova dikalahkan 3-6, 2-6. Alhasil, ini adalah pertama kali bagi Serena menduduki peringkat satu dunia dalam waktu 25 pekan terakhir. Petenis AS berusia 28

tahun itu terakhir duduk di posisi puncak pada April lalu.

Di laga lain, Maria Sharapova memperlihatkan penampilan luar biasa. Sempat

tertinggal jauh, Sharapova akhirnya sukses menundukkan Victoria Azarenka (Belarus) 6-3, 6-7 (5), 7-5. (m33/ap)

WASPADA

Rabu 7 Oktober 2009

AP

Petenis China Peng Shuai mengejutkan Jelena Jankovic hingga memulangkan petenis asal Serbia tersebut pada babak kedua Turnamen China Terbuka di Beijing, Selasa (6/10).

UNIVERSITAS ISLAM SUMATERA UTARA KAMPUS UISU JL. SM. RAJA TELADAN KOTAK POS 1217 TEL. / FAX : 016 – 7869790 – 7860916 MEDAN 20217 – INDONESIA

PEMBERITAHUAN No. 691/ 71.I/X/2009 Rektor UISU Medan, yang diangkat dan dipilih berdasarkan Rapat Senat UISU serta ditetapkan oleh Pengurus Yayasan UISU Medan Akta Notaris Nomor : 02 Tahun 2006 tanggal 13 Desember 2006, yang berdasarkan Pertimbangan Hukum Putusan Pengadilan Tinggi Medan Nomor : 546/ Pid/2007/PT-MDN, tanggal 11 April 2008, halaman 18, secara tegas dinyatakan “harus dipandang sah menurut hokum”, dan putusan ini berdasarkan surat Keterangan Ketua Pengadilan Negeri Medan Nomor : W2.UI/14.009/01.10/Pid/X/2008 tertanggal 29 Oktober 2008 yang dinyatakan telah inkracht dan atau Berkekuatan hukum dengan surat Keputusan Nomor : 05 Tahun 2007.

Setelah memperhatikan : 1. Surat Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Nomor : 131/MPN/DT/2009 tanggal 11 September 2009, yang diterbitkan dengan bersandar kepada : a. Putusan Mahkamah Agung R. I Nomor : 150 K/TUN/2008 tanggal 16 Pebruari 2009; b. Surat Dirjen AHU Nomor : C.HT.01.14. tanggal 13 April 2007, dan ; c. Surat Dirjen AHU Nomor : AHU-AH.01.08-418 tanggal 14 Juli 2009.

2. Pernyataan Koordinator Kopertis Wilayah I NAD -SUMUT, dalam beberapa Media Cetak, yang isinya dapat mengganggu kondusivitas penyelenggaraan akademis di lingkungan UISU. Dengan ini, memberitahukan kepada Masyarakat dan Civitas Akademika UISU Medan ; 1. Bahwa Putusan Mahkamah Agung RI NO. : 150/K/TUN/2008 tanggal 16 Pebruari 2009, tidak ada menyebutkan tentang mana Pengurus Yayasan UISU yang syah.

2. Bahwa Dirjen AHU sendiri tegas telah menyatakan Surat Dirjen AHU No. C.HT.01.14, hanyalah merupakan surat biasa yang tidak punya dasar hukum dan tidak dapat dijadikan dasar untuk menentukan keabsahan Pengurus Yayasan UISU. 3. Bahwa Surat Dirjen AHU No. : AHU/-AH.01.08 tanggal 14 Juli 2009, telah digugat secara hukum yang terdaftar dengan Reg. No. : 1385/Pdt.G/2009/PN.Jkt.Sel. dan sedang dalam proses peradilan di Jakarta Selatan.

4. Bahwa Surat Mendiknas No. 131/MPN/DT/2009, telah melebihi kewenangannya dengan menyebut mana Pengurus Yayasan UISU yang sah. Mendiknas bukan lembaga judikatif yang berhak menentukan keabsahan dari kepengurusan Yayasan UISU yang masih dalam proses hukum di pengadilan.

5. Bahwa dikarenakan kebijakan Mendiknas menerbitkan Surat 131/MPN/DT/2009, Pengurus Yayasan UISU dan Rektor UISU telah menggugat Mendiknas di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, yang terdaftar dengan Reg. Perk. No. 369/Pdt.G/JKT. PST dan sidang perdana akan digelar pada tanggal 22 Oktober 2009.

Berdasarkan hal-hal di atas, kami beritahukan kepada masyarakat agar tidak terpancing dan terprovokasi dengan Surat Mendiknas maupun pernyataan Koordinator Kopertis Wilayah I serta pernyataan -pernyataan pihak lain yang dapat mengganggu penyelenggaraan akademis di UISU yang telah berjalan saat ini.

PENGUMUMAN LELANG RSU Pusat H. Adam Malik dengan perantaraan KPKNL Medan akan melaksanakan lelang penghapusan barang milik Negara berupa 1 (satu) paket peralatan kantor, meubelier dan peralatan kedokteran rusak berat. (harga limit : Rp. 612.785.308,-) Yang akan dilaksanakan pada: Hari/tanggal : Senin, 12 Oktober 2009-10-05 Pukul : 10.00 WIB s.d selesai.

Tempat : Kantor RSU Pusat H. Adam Malik Jalan Bunga Lau Medan Dengan ketentuan: 1. Peserta lelang wajib menyetorkan uang jaminan lelang sebesar Rp. 130.000.000,- (Seratus tiga puluh juta rupiah) ke rekening KPKNL Medan pada Bank Sumut Cab. Utama Medan No. Rek. 18377 paling lambat 1 (satu) hari sebelum pelaksanaan lelang dananya harus sudah efektif.

2. Penawaran dilakukan secara lisan dengan harga naik-naik; 3. Barang yang akan dilelang dapat dilihat di RSU Pusat H. Adam Malik Medan pada tanggal 08-10-2009 s.d. 09-10-2009 Pukul 10.00 WIB s.d. 13.00 WIB; 4. Barang tersebut di atas dilelang apa adanya; 5. Pembeli lelang yang ditunjuk wajib melunasi pembayaran hasil lelang paling lambat 3 (tiga) hari kerja setelah pelaksanaan lelang; 6. Keterangan lebih lanjut diperoleh pada Panitia Lelang RUS Pusat H. Adam Malik setiap jam kerja.

Medan, 07 Oktober 2009 Ketua Panitia Lelang,

Hasan Basri, SE NIP. 140 157 651

RALAT LOWONGAN KERJA 1. DIBERITAHUKAN DENGAN HORMAT KEPADA PELAMAR BAHWA ADA PERBAIKAN DALAM KRITERIA DAN BATAS WAKTU PENYERAHAN BERKAS SBB.: a. PEMBERITAHUAN LOWONGAN KERJA DI KORAN WASPADA YANG TERBIT HARI SELASA TANGGAL 6 OKTOBER 2009 ADA PERBAIKAN YAITU : NOMOR 1 HURUF (F) SEMULA TERTERA NILAI MATEMATIKA PADA IJAZAH SLTA MINIMAL 6,5 MENJADI: NILAI MATEMATIKA PADA IJAZAH SMA MINIMAL 6,5 UNTUK SMA IPA, DAN SMK TEKNIK SERTA BAGI SMA SOSIAL LAINNYA NILAI EKONOMI MINIMAL 6,5. b. Nomor 2 (dua).

SEMULA: Pengiriman persyaratan melalui Po.Box. 2009 selambat-lambatnya tanggal 13 Oktober 2009 (CAP POS).

MENJADI: Pengiriman persyaratan melalui Po.Box.2009 selambatlambatnya pada tanggal 14 Oktober 2009 (CAP POS).

Medan, 6 Oktober 2009

Diketahui Pengurus Yayasan UISU, dto.

Rektor dto.

Ir. Helmi Nasution

Dr. Chairul M Mursyin, Sp.An

2. Demikian mohon maklum dan terima kasih.

PANITIA PENGADAAN PEGAWAI BARU PT. KERETA API (PERSERO) DIVISI REGIONAL I SUMATERA UTARA & NAD

Medan Metropolitan

WASPADA

Rabu 7 Oktober 2009

9

Perantau Tempuh Sumbar Dengan Sepeda Motor MEDAN (Waspada): Ratusan perantau asal Sumatera Barat (Sumbar) khususnya yang berasal dari kota Padang dan Pariaman memilih naik sepeda motor dari Medan, untuk mengetahui nasib keluarga di sana sekaligus membantu para korban gempa.

Mereka melakukan perjalanan itu dengan sepeda motor selain ingin cepat tiba di kampung halaman, juga dikarenakan selangitnya harga tiket pesawat saat terjadi bencana alam terparah di Sumbar itu.

“Kami dari kalangan perantau hampir setiap hari baik siang maupun malam berangkat ke Padang melalui jalan darat dengan mengendarai sepeda motor secara berombongan.

Sedikitnya 25 unit setiap malam,” kata Soib yang mengaku terpaksa menangguhkan keberangkatan ke Padang karena terlebih dahulu menghadiri pesta keluarga yang sudah tak sempat dibatalkan lagi.

Dia mengakui, akibat tumpahnya perantau Padang Pariaman ke kampung halaman, pesta pernikahan yang biasanya dilakukan dengan acara ninik mamak dengan ditandai berdoncek terpaksa ditiadakan.

“Sepanjang pengetahuan saya selama berada di daerah perantauan kota Medan, baru kali ini pesta pernikahan anak kemenakan kami yang dilangsung tanpa acara ninik mamak,” tutur Soib menggambarkan beratnya bencana

gempa di Sumbar, dan mengaku keluarganya di sana juga ikut menjadi korban bencana,.

Menurut pria setengah baya itu, jelas tidak mungkin mengadakan pesta perkawinan ninik mamak karena selain pengetua adat dan mamak pusako di Medan sudah banyak yang berangkat pulang kampung, begitu juga para undangan yang sudah disampaikan sebagian kecil saja berada di Medan.

Untuk berangkat ke Sumbar, kata Soib, mereka tidak lagi mengandalkan bus penumpang dan mobil pribadi, tetapi juga menggunakan pesawat. Namun, akibat keterbatasan tempat duduk di pesawat serta mahalnya harga tiket sampai Rp1,5 juta sekali jalan, mereka memutuskan menggunakan sepeda motor secara berombongan dengan diberi tanda Tim Penyelamat Bencana Gempa Sumbar.

“Alhamdulillah, semua anggota yang berangkat ke Padang sudah sampai di tujuan dengan selamat. Sampai Minggu malam diperkirakan sudah seratusan sepeda motor berangkat ke Padang, dan akan terus menyusul yang lainnya,” kata Soib.

Dia juga sangat menyesalkan kebijakan perusahaan penerbangan Mandala dan Sriwijaya Airlines yang saat terjadi gempa mendadak menaikkan harga tiket yang biasanya Rp400 ribu menjadi Rp1,2 bahkan Rp1,5 juta sekali jalan. (m23)

Waspada/Surya Efendi

GALANG DANA: Seorang pemuda Sumatera Barat yang kuliah di Medan menggalang dana dari kendaraan yang melintas di Jalan Perintis Kemerdekaan simpang Jalan Sutomo Medan, Selasa (6/10). Untuk mencari simpatik agar pengendara membantu korban gempa Sumbar, pemuda itu mengenakan pakaian adat Minangkabau.

Walhi Tantang Poldasu Adu Data Dan Hasil Temuan Investigasi Banjir Madina MEDAN (Waspada): Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Sumut siap tantang Polda Sumut dalam mengadu data dan temuan investigasi mengenai penyebab banjir bandang yang terjadi di Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal pada 14 September 2009.

Hal ini disampaikan Direktur EksekutifWalhi Sumut Syahrul Manik didampingi Sekjen KPHSU (Komunitas Peduli Hutan Sumut) Jimmy Panjaitan kepada Waspada, di Medan.

Selasa (6/10).

Menurut Syahrul, tim Walhi Sumut dengan KPHSU (Komunitas Peduli Hutan Sumut) dalam temuannnya di lapangan, pertama, menemukan gelondongan-gelondongan kayu yang diperkirakan mencapai seratus ribu meter kubik. Yang kedua, dilokasi banjir menemukan beberapa titik ada akumulasi aktifitas penebangan hutan dari beberapa tahun lalu.

“Yang kita tahu disitu, itu adalah kawasan bekas HPH. Dimana satu HPH izinnya belum dicabut sampai sekarang.

Jadi banjir bandang itu bukan semata-mata karena intensitas hujan yang tinggi atau murni bencana alam. Tapi, karena kesalahan dalam memanajemen hutan dan faktor human error.

Jadi yang terjadi di Madina tersebut karena bencana ekologis, yang artinya kawasan itu rusak karena faktor-faktor itu. Akibat-

PLN Lakukan Pemeliharaan MEDAN (Waspada) : Upaya untuk mempertahankan dan meningkatkan mutu serta keandalan pasokan listrik ke pelanggan, PLN Cabang Medan melaksanakan pemeliharaan kubikel di Gardu Induk Titi Kuning.

Selama berlangsungnya pemeliharaan tersebut, PLN akan melakukan pemutusan aliran listrik (pemadaman) untuk sementara waktu dengan rincian daerah yang terkena padam adalah wilayah kerja PT PLN Rayon Medan Timur mulai pukul 08.00 s/d 14.00 wib.

Humas PLN Cabang Medan, Rosna di Medan, Selasa (6/ 10) menyatakan, pemadaman tersebut adalah upaya kita agar pasokan listrik dapat berjalan seoptimal mungkin jangan sampai kerusakan mesin akan mempengaruhi jaringan listrik.

“Meski pemeliharaan tersebut juga melakukan pemutusan jaringan listrik, namun waktu pemadaman hanya berlangsung sebentar dibanding dengan kerusakan mesin yang terjadi jika tidak dilakukan pemeliharaan,” ujarnya.

Adapun daerah padam yang akan dilakukan seperti Jl. Perbatasan, Lr Gino, Dorowati, Perjuangan, Bambu III, Ampera, Makmur, Tempuling, Rakyat, Mapilindo, Karantina Ujung, Tuasan, dan Prajurit.

“Berkenaan dengan pemadaman aliran listrik di atas, PLN Cabang Medan menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh pelanggan. Kami mengupayakan semaksimal mungkin agar pekerjaan pemeliharaan dapat diselesaikan dalam waktu yang sesingkatnya, sehingga pasokan aliran listrik secepatnya dapat dipulihkan kembali,” ujarnya kembali. (m38)

nya, masyarakat sekitar rugi material dan kehilangan nyawa,” terangnya.

Syahr ul mengatakan, semua pihak tahu bahwa tim dari Polda dan Pemprovsu turun ke lapangan. Tapi, katanya, mereka mengamati dari atas atau dari ketinggian beberapa meter. Beda dengan Walhi yang langsung ke titik kerusakannya.

Yang kita amati dengan sekian meter saja. “Makanya kita berani bilang bahwa banjir bandang tersebut tidak bencana alam. Kita siap menunjukkan Pempropsu, Poldasu dan departemen Kehutanan titik mana dari hasil investigasi kita yang kita jumpai kerusakan dari kawasan hutan tersebut,” ujarnya.

Syahrul menyarankan agar beberapa pihak yang ingin menyampaikan kepada publik tentang penyebab banjir bandang ini disampaikan dengan yang sebenar-benarnya. “Artinya, bahwa kejadian ini jangan disampaikan kepada publik bahwa penyebabnya ini murni bencana alam. Tapi karena adanya aktivitas atau penebangan hutan yang besar-

besaran,” bebernya.

Tim Walhi dan KPHSU, lanjut Syahrul, siap membentuk tim untuk membantu Polda, Pemprovsu dan Departemen Kehutanan untuk turun ke lapangan menemukan titik-titik kerusakannya.

Syahrul mengingatkan kepada semua pihak yang berwenang agar segera melakukan audit lingkungan menyeluruh terhadap aktifitas-aktifitas pemanfaatan hutan dan kebijakan-kebijakan yang terkait dengan kawasan hutan disekitar lokasi bencana. Hasil audit ini, kanjutnya, harus dipublikasikan secara transparan kepada semua pihak.

Walhi menilai bencana ini adalah akibat ulah manusia dalam pengelolaan sumber daya hutan, maka instansi penegak hukum yang terkait seperti kepolisian, Departemen Kehutanan harus menindaklanjuti. Dan harus menghentikan semua aktifitas eksploitasi kayu pada semua kawasan hutan alam di Sumut sampai selesainya proses audit lingkungan menyeluruh dan proses penegakan hukum yang memberikan efek jera terhadap pihak-pihak yang melakukan

perusakan hutan baik langsung maupun tidak langsung. .

Kayu punya penduduk Ka p o l d a s u I r j e n Po l .

Badrodin Haiti menyatakan, sampai saat ini pihaknya belum menemukan unsur tindak pidana dalam peristiwa banjir bandang di Kecamatan Mand a i l i n g Na t a l ( M a d i n a ) , beberapa waktu lalu.

“Sementara ini belum ditemukan adanya tindak pidana dalam peristiwa banjir di Madina,” ujarnya didampingi Kabid Humas, Kombes Pol. Baharudin Djafar, di Mapolda Sumut, Jumat (2/10).

Memang diakui Kapolda, kayu-kayu yang ditemukan tercabut bersama akar-akarnya.

Namun potongan-potongan kayu itu diyakini sudah sangat lama. Kalaupun ada satu atau dua potongan baru, katanya, diprediksi kepunyaan penduduk sekitar. Sebab dari medan yang ada, tidak mungkin rasanya ada perambahan hutan liar (illegal logging) besar-besaran.

“Alat kecil saja susah masuk apalagi alat berat. Perambahan liar besar-besaran pasti membutuhkan alat berat,” kata dia.(cmai/m11)

Waspada/ME Ginting

Poldasu Diminta Tuntaskan Kasus Kriminal Di UISU

TINJAU SALURAN DRAINASE: Pj Walikota Medan, Rahudman Harahap (dua kiri) didampingi Kepala Dinas (Kadis) Bina Marga Kota Medan, Gindo Maraganti Hasibuan (kiri) meninjau saluran drainase di Jalan Seram Medan, Selasa (6/10) dinihari. Peninjauan itu dilakukan untuk menata dan memperbaiki kerusakan drainase dan kumuhnya kawasan itu.

MEDAN (Waspada): Kasus tindak kriminal di kampus Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) pada 9 Mei 2007 harus dituntaskan, karena sejumlah tersangka yang pernah masuk daftar pencarian orang (DPO) oleh Poldasu sampai saat ini tidak menjalani persidangan.

“Ada sejumlah tersangka yang masuk DPO, namun tidak menjalani persidangan apalagi penahanan. Sementara yang lainnya sudah menjalani masa penahanan,” kata Direktur Pusat Bantuan Hukum (Pusbakum) Asosiasi Advokat Indonesia (AAI) Cabang Medan, Fangaro Nazara, SH kepada wartawan di Medan, Selasa (6/10).

Dia bersama delapan pengacara lainnya dari Pusbakum AAI Medan berbicara dalam kapasitas sebagai kuasa hukum Ir Abdul Halim, tersangka kasus penyerangan kampus UISU yang sempat ditahan di rumah tahanan (rutan) Tanjung Gusta Medan. “Kami berbicara karena hanya klien kami yang ditahan, sedangkan orang-orang yang memberi pekerjaan itu tidak ditahan,” katanya seraya menyebutkan nama Us. Dia mengatakan, Us yang saat ini rektor UISU sudah masuk DPO sebagai pelaku tindak pidana sebagaimana pasal 170 sub 406 dan 351 yo 55 dan 56 KUHPidana oleh Poldasu, namun tidak ditahan.

Hal ini, lanjutnya, menimbulkan spekulasi Us tidak tersentuh hukum. “Untuk tegaknya supremasi hukum serta kepercayaan masyarakat terhadap penegak hukum, kami mendesak Poldasu menuntaskan kasus itu,” tegas dia.

Menindaklanjuti tuntutan itu, Abdul Halim memberi kuasa hukum kepada 8 pengacara dari Pusbakum yaitu, Fangaro Nazara, SH, Joni Asmono, SH, Rizal Sihombing, SH, Torang Manurung SH, Herryanto Simanjuntak, SH, Sri Yuni Hartarti, SH.CN, T Fitra Yupina, SH dan Sofwan Tambunan, SH untuk melayangkan surat protes keras dan permintaan menindaklanjuti proses hukum itu. Surat ditembuskan ke presiden, Kapolri dan instansi berwenang lainnya.(m11)

Walikota: Tindak PNS Langgar Disiplin M E D A N ( Wa s p a d a ) : Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jajaran Pemko Medan yang tidak disiplin harus diberikan sanksi sesuai dengan PP No.30/ 1980 tentang disiplin bekerja.

“Tidak ada pilih kasih bagi PNS yang ada di jajaran Pemko Medan. Bila diketahui tidak disiplin dalam bekerja, maka diberikan tindakan sesuai peraturan,” kata Walikota Medan, Rahudman Harahap, saat memimpin apel pagi di lingkungan Dinas Pendapatan Kota Medan, Senin (5/10).

Harahap menegaskan, disiplin adalah sesuatu yang tidak dapat dipisahkan dari eksistensi seorang PNS, yang juga mengemban fungsi selaku abdi negara dan abdi masyarakat. Disiplin merupakan salah satu kunci bagi seseorang dalam mencapai keberhasilan tugas, karena tanpa disiplin jangan berharap kita dapat menyelesaikan tugas dan program dengan baik. Untuk itu, lanjutnya, kepada seluruh pimpinan

Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan pejabat struktural lainnya di jajaran Pemko supaya menegakkan disiplin dan sekaligus menginstruksikan kepada seluruh bawahannya agar mematuhi displin dengan penuh tanggung jawab.

“Bila ada PNS yang tidak mematuhi peraturan dengan displin segera diberikan sanksi.

Para SKPD jangan takut menindak bawahan kalau mereka tidak disiplin. Karena disiplin harus mulai dibudayakan dan etos kerja ditingkatkan untuk lebih profesional,” ujarnya.

Harahap meminta pimpinan SKPD yang mempunyai proyek dan target pendapatan agar supaya segera memacu gerakan dan kinerja penyelesaiannya sesuai jadwal. “Saya tidak ingin terjadi sisa anggaran karena kita tidak mampu melaksanakannya atau karena tidak disiplin dalam mematuhi jadwal pelaksanaan pekerjaan sehingga terjadi keterlambatan dan penundaan,” katanya.

Sekarang ini, lanjutnya, masyarakat sudah mulai dapat merasakan bahwa sebagian ruas jalan yang rusak sudah mulai diaspal. Selain itu, drainase juga telah mulai diperbaiki dan dikorek. Namun, masih ada jalan-jalan yang belum diaspal, diharapkan dalam waktu dekat dapat terlaksana.

Pada hari yang sama, Sekda Medan, Dzulmi Eldin, saat memimpin apel pagi di halaman kantor Walikota Medan mengatakan, meminta kepada seluruh PNS di jajaran Pemko agar bekerja lebih ekstra keras. Tidak ada lagi waktu untuk tidak memusatkan pikiran, tenaga dan perhatian dalam menghadapi tugas-tugas yang lebih berat dan kompleks sekarang ini dan dimasa mendatang.

“Kita harus bergerak cepat dan tepat agar tidak ada lagi keterlambatan dan penundaan dalam melaksanakan tugas. Semua pekerjaan dan tugas-tugas harus dikerjakan dengan senantiasa dalam koridur hukum yang berlaku,” ujarnya. (h10)

Waspada/Ismanto Ismail

Pedagang pakaian monza mengumpulkan bantuan dari sesama pedagang itu untuk disalurkan kepada korban gempa di Sumatera Barat, Selasa (6/10) sore.

Pedagang Pakaian Bantu Korban Gempa

MEDAN ( Waspada): Tiga kelompok pedagang pakaian bekas atau monza di Kota Medan turut meri-ngankan beban korban gempa di Sumatera Barat. Mereka mengumpulkan seribuan kotak berisikan air mineral, mi instan, pakaian bekas, makanan bayi dan pembalut wanita.

Karo Monza, 50, koordinator penggalang dana bencana di Padang kepada Waspada di Pasar Perumnas Simalingkar, kemarin, me-

Pancasila Perumnas Simalingkar Marisi, Emil, Anjas, Loren, Herna mengimbau masyarakat di daerah ini turut meringankan duka yang sedang dirasakan masyarakat di Sumatera Barat, setelah gempa berkekuatan 7,6 skala richter meluluhlantakan bangunan dan menewaskan ribuan jiwa.

“Saya yakin banyak para dermawan yang siap membantu sanak saudara kita di Sumbar,” katanya. (m31)

Medan Metropolitan

10

WASPADA

Rabu 7 Oktober 2009

Korupsi Bantuan Gempa Dapat Dihukum Mati

Dunia Pelayaran Butuh 83.900 Pelaut MEDAN (Waspada): Dunia pelayaran hingga tahun 2012 diperkirakan membutuhkan perwira pelaut sebanyak 83.900 orang.

Direktur Akademi Maritim Indonesia (AMI) Medan, Yuris Danilwan didampingi ketua panitia pembukaan masa dasar pembinaan mental taruna (Madabintal) Syamsul Bahri, mengatakan hal itu seusai kegiatan Madabintal taruna baru di kampus biru AMI Medan Jalan Brigjen Bejo/Pertempuran Pulo Brayan, Selasa (6/10), diikuti 343 taruna baru yang lulus seleksi dari 365 calon taruna baru yang mendaftar.

“Dari hasil laporan konsultan pelayaran Dewry kata Yuris, International Maritime Organizatian (IMO) yang berpusat di London melalui Asosiasi Pelayaran Dunia (ISF) kini giat berkampanye pada generasi muda di dunia khususnya Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, diimbau para generasi mudanya mau menjadi pelaut,” katnaya.

Menurut Yuris, kegiatan Madabintal bertujuan untuk meningkatkan mental dan sikap perilaku sebagai calon taruna dan memperkenalkan dunia pendidikan maritim dengan permasalahannya serta menumpuk cinta alamamater dikemas dalam paket outbound yang dilaksanakan di bumi perkemahan Sibolangit.

Ketua Panitia Pembukaan Madabintal, Syamsul Bahri, menambahkan kegiatan itu melibatkan Tim TatibLintar (tim pembinaan peraturan dan penertiban taruna) bersama Korps Taruna AMI Medan. Instruktur dari TNI Kodam I BB di bawah koordinasi Mayor Jack Mas Malau, Kapt Mukidi dan instruktur lainnya.

Untuk mengantisipasi tantangan dari Malaysia, Hindia dan China yang telah meningkatkan pendidikan dan pelatihan pelayaran, menurut Yuris, saat ini China telah membuka 3 pusat pendidikan dan pelatihan baru. Malaysia pun membuka pendidikan dan pelatihan yang baru 1 kampus di Serawak.

Sementara itu, Capt M Soekresno, Wakil Direktur Bidang Kepelautan, menjelaskan, AMI telah mendapat dukungan moril dari instansi terkait di daerah ini bersama Administrator Pelabuhan Utama Belawan, Rusmin Husin, dalam persiapan penyelenggaraan ketrampilan khusus bagi pelaut. (m29)

Waspada/Surya Efendi

LANTIK PETUGAS HAJI: Gubernur Sumatera Utara Syamsul Arifin membacakan sumpah dan janji ketika melantik Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan di Asrama Haji Medan, Selasa (6/10). Kloter I nantinya masuk Asrama Haji pada 22 Oktober 2009.

Pelamar Sumut Berlomba Jadi Jaksa Kajati Tinjau Ujian CPNS MEDAN (Waspada): Kepala Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Sutiyono, menyatakan, pendaftar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kejatisu

Ist

Terbaik: Para juara Program Komputer 1 Tahun, Hendra, Suwandi Halim, Frendy Tio, dan Toni Gunawan berfoto bersama dengan pimpinan Pendidikan Komputer Visitek, Edy Yusuf, ST beserta nyonya, usai menerima hadiah piala dan bantuan beasiswa.

Lulusan Visitek Harus Siap Berkarya MEDAN (Waspada): Di era globalisasi sekarang ini, kita harus berlomba menempuh jalur pendidikan yang berorientasi kepada perkembangan teknologi yang makin canggih di tengah persaingan lapangan kerja yang semakin sulit dan penuh tantangan.

Hal ini diungkapkan Edy Yusuf, ST, pimpinan Lembaga Pendidikan Komputer Visitek ketika memberikan sertifikat kelulusan kepada 279 siswanya yang mengakhiri pendidikannya dalam satu acara perpisahan di Restoran Asian Delight III Jalan Pandu, Minggu (4/10).

Menurut Edy, para siswa yang berhasil menyelesaikan pendidikannya diharapkan mampu dan siap berkarya di tengah tengah masyarakat. Sebab, semua anak didiknya dibekali dengan kemampuan untuk berwiraswasta.

Pada acara penyerahan sertifikat kelulusan, pimpinan Lembaga Pendidikan Komputer Visitek menyerahkan sertifikat kelulusan terbaik I kepada Hendra, kemudian terbaik I, II, III: Suwandi Halim, Frendy Tio, dan Tony Gunawan. Sementara untuk Kelas Grafik Desainer dan Multi Media 1 tahun, juara umum diraih, Sutrisno Tan, juara I, II, III diraih Herman, Rita Pranoto dan Akhmad Siddiq.

Pada kesempatan itu juga diumumkan 10 siswa berprestasi unggulan di Program Komputer 1 tahun dan 6 siswa lainnya berprestasi unggulan di Program Kelas Grafik Desainer dan Multi Media, kemudian memberikan penghargaan kepada staf promosi Bustami dan staf pengajar Neson, Zico, Evant, Jefry, dan Fransklin serta kepada sekretaris Kiki dan Ely.(m03)

BKMM Cegah Siswa Putus Sekolah MEDAN (Waspada): Kepala SMAN 7 Medan, M. Abduh Siregar, menyatakan, sangat setuju dengan kucuran dana pemerintah pusat sebesar Rp1,7 miliar guna mencegah siswa putus sekolah di Medan.

Siregar mengatakan hal itu disela-sela acara halal bi halal keluarga besar SMAN 7 Medan di aula sekolah itu, Jalan Timor Ujung Medan, Selasa (6/10).

“Kucuran dana dengan sebutan Block Grant SMA merupakan Bantuan Khusus Murid Miskin (BKMM), dinilai sangat membantu sehingga membantu kesempatan seluas-luasnya bagi masyarakat kurang mampu untuk mendapatkan pendidikan yang layak,” ujarnya seraya menambahkan pihak sekolah akan terbantu.

Siregar mengharapkan, Block Grant tidak membuat manja para siswa tapi lebih dari itu siswa dapat menunjukkan keseriusannya dalam belajar bersungguh-sungguh guna meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan, baik di Sumatera Utara khsusunya Kota Medan. (m25)

Pendaftaran Mahasiswa Baru PGMI IAIN SU Diperpanjang MEDAN (Waspada) : Panitia Penerimaan Calon Mahasiswa Baru Institut Agama Islam Negeri Sumatera Utara (IAIN SU) memperpanjang masa pendaftaran Program Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) jenjang Strata 1 (S1) sampai tanggal 9 Oktober 2009.

Hal itu untuk memberi peluang dan melonggarkan calon mahasiswa yang berada di daerah di dalam pengurusan syaratsyarat ketentuan untuk menjadi mahasiswa IAIN SU. Ketua Panitia/Pembantu Rektor I, Prof. Dr. Syukur Kholil, MA di Medan, Selasa (6/10) menyatakan, perpanjangan masa pendaftaran untuk memenuhi permintaan calon mahasiswa yang berada di daerah.

“Sebelumnya, batas yang kita tetapkan menurut calon mahasiswa yang berada di daerah terlalu singkat, sehingga tidak memungkinkan bagi mereka untuk mengurusnya, padahal untuk melengkapi persyaratan memerlukan waktu yang cukup lama,” ujarnya. Dengan kondisi tersebut, lanjutnya, panitia memberikan peluang bagi mereka calon mahasiswa di daerah agar dapat mengikuti atau menjadi mahasiswa IAIN SU. Ka. Humas, Purwanto SE menjelaskan, pelaksanaan testing masuk tetap seperti jadwal semula yaitu, 13 s/d 14 Oktober 2009 akan dilaksanakan ujian tulis, kemudian 15 Oktober 2009 dilakukan ujian lisan. “Pengumuman 20 Oktober 2009, pendaftaran ulang 21 s/d 23 Oktober 2009, dan masuk kuliah pada 26 Oktober 2009,” ujarnya.

Adapun syarat pendaftaran, lanjutnya, harus menyediakan pas foto warna ukuran 3x4 sebanyak lima lembar, fotocopy surat keterangan hasil ujian (SKHU) di legalisir rangkap dua, surat keterangan kelakuan baik (SKBB) dari kepala sekolah bagi lulusan 2009 dan dari kepala desa/lurah bagi lulusan sebelumnya, dan biaya pendaftaran sebesar Rp250 ribu. (m38)

merupakan terbanyak seIndonesia.

“Dari sekitar 10.000 pendaftar se-Indonesia, 974 diantarnya dari Sumut, “ kata Sutiyono usai meninjau pelaksanaan ujian CPNS kejaksaan di Gelanggang Remaja Medan, Selasa (6/10) Masyarakat Sumut berlomba-lomba menjadi jaksa.

Hal itu terlihat dari tingginya Animo masyarakat melamar di kejaksaan. Terbukti dari seluruh tempat pendaftaran, Kejatisu merupakan yang terbanyak.

Hasil peninjauan pelaksanaan ujian tesebut, Sutiyono yang didampingi Asisten Pembinaan Asnawir Batubara memastikan semuanya berlangsung secara ketat dan objektif.

Mulai dari pendistribusian naskah soal hingga pemeriksaan lembar jawaban.

“Kita awasi ketat ini, dan pastikan objektif. Dan, seluruh soalnya ini langsung dijemput di Kejaksaan Agung. Semuanya masih tersegel, belum ada yang dibuka,” jelasnya.

Dia menyatakan, dengan banyak pendaftar yang mengikuti ujian CPNS Kejaksaan ini maka kompetisi akan semakin tinggi. Serta, proses penseleksian calon jaksa yang terbaik akan berlangsung ketat.

“Dengan banyak seperti ini maka akan semakin bagus, semakin tinggi kompetisinya,” ujarnya.

Dia mengimbau, kepada para peserta yang lolos ujian tertulis hendaknya lebih mem-

persiapkan diri untuk menghadapi ujian berikutnya. Sebab, proses kelulusan untuk menjadi seorang jaksa banyak melalui tahapan.

Sementara Asisten Pembinaan Kejatisu Asnawir Batubara menambahkan, untuk pelaksanaan ujian tertulis tersebut, sebanyak 14 pendaftar dinyatakan tidak hadir. Hal itu disebabkan keterlambatan memasuki ruang ujian hingga absen tanpa alasan yang jelas. “Kalau yang gak hadir ini secara otomatis gugur,” ucapnya.

Sejauh ini, pihaknya tidak bisa mengetahui berapa formasi yang akan diterima untuk sentra Kejatisu. Sebab, proses pemeriksaan dan penentuan kelulusan akan disampaikan Kejagung. “Kita belum tahu, sebab semua proses pemeriksaan dan penentuan kelulusannya ditentukan Kejagung,” jelasnya.

Setelah dinyatakan lulus ujian tertulis, kata Asnawir, setiap peserta akan mengikuti ujian piskotest yang direncanakan dilakukan di gedung Keja-

Pendaftar CPNS Penuhi Kantor Depag MEDAN (Waspada): Hari kedua penerimaan CPNS di lingkungan Depag Medan Jalan Sei Batu Gingging, Selasa (6/10) terlihat ramai, namun kedatangan mereka masih sebatas mencari informasi kelengkapan berkas lamaran. Ada juga yang sekadar melihat sambil membuat lamaran di berbagai sudut ruangan kantor tersebut.

Menurut Kabag Tata Usaha Depag Medan, Syafii, calon pelamar sudah datang sejak pagi hari memenuhi halaman kantor itu, namun dari data yang diperoleh, mereka baru melihat formasi penerimaan untuk kabupaten/kota.

Di samping itu, untuk penempatan di Depag Medan hanya 2 orang untuk tenaga guru dan untuk Depagsu ada 5 orang, tetapi berkas lamaran

tetap dimasukkan ke Depag Medan, demikian pula untuk kegiatan ujiannya.

Syafii menilai lamanya tenggang waktu yang diberikan kepada para pelamar menjadi alasan mengapa mereka masih mengulur waktu.

Sehingga masih ada yang hanya datang untuk melihat situasi serta sebagiannya langsung menulis lamaran setelah membaca berbagai ketentuan yang diterakan dalam formasi penerimaan.

“Saya kira karena waktunya cukup panjang, sejak 5 s/d 20 Oktober, sehingga para pelamar merasa memiliki waktu yang cukup panjang untuk melengkapi berbagai berkasnya.

Sehingga belum terburu-buru memasukan berkas permohonan,” katanya sembari menam-

bahkan seleksi untuk peserta berlangsung 15 November mendatang.

Sebelumnya calon peserta, Andika, warga Jalan Denai, sedang membeli lembaran fotocopy pelamaran mengatakan optimis lolos menjadi CPNS di lingkungan Depagsu. Pasalnya seluruh kreteria yang diterakan dalam formasi penerimaan dapat dia penuhi. Di samping itu, ia lulusn program IPA di Unimed yakin bisa mengikuti seleksi dengan baik.

Pengakuan lain disampaikan Haidar. Dia tetap optimis lolos sebagai CPNS meski sudah dua kali ikut seleksi tetapi belum lulus. Baginya, mencoba selagi umur masih memungkinkan adalah sesuatu yang membahagiakan di antara kesibukannya mengajar. (m36)

Anggota KSPSI Sumut Jangan Terprovokasi MEDAN (Waspada) : Anggota Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) di Sumatera Utara diimbau agar tidak resah dengan pemberitaan yang menyebutkan DPP KSPSI pimpinan Sjukur Sarto merupakan kepengurusan yang tidak sah.

Karena belum ada keputusan pengadilan yang menyatakan kepengurusan yang berhak dan tidak menggunakan logo beserta nama (merk) organisasi SPSI di dalam suatu organisasi pekerja.

Ketua DPD KSPSI Sumut, H Mukhyir Hasan Hasibuan, di Medan, Selasa (6/10), menyatakan selama belum ada keputusan dari pengadilan, jangan ada yang mengklaim bahwa dirinya yang paling benar.

“Kita minta anggota di semua tingkatan tidak resah dan tidak terpancing dengan adanya pemberitaan yang menyesatkan itu,” ujarnya didampingi Wakil Ketua DPD KSPSI Sumut, CP Nainggolan dan Ketua DPC KSPSI Kota Medan, W Sihombing.

Pada kesempatan yang juga dihadiri Sekretaris Lembaga Pembelaan dan Perlindungan Hukum (LPPH) KSPSI Sumut, Irwansyah Gultom, SH itu ditegaskannya, bahwa sama sekali belum ada putusan

pengadilan yang menyebutkan kepengurusan KSPSI yang mana yang sah dan mana yang bukan.

“Tidak ada putusan apa pun yang menyatakan kepengurusan KSPSI mana yang sah dan yang mana yang bukan. Disamping juga tidak ada putusan yang menyatakan siapa yang berhak menggunakan logo dan nama organisasi SPSI. Pemberitaan itu menyesatkan karena disebutkan bahwa kepengurusan yang sah adalah KSPSI pimpinan Jacob Nuwa Wea,” katanya.

Mukhyir Hasan Hasibuan menjelaskan, DPP KSPSI pimpinan Sjukur Sarto sebelumnya telah mendaftarkan loga dan merk KSPSI ke Depkum HAM pada tanggal 11 September 2007, sementara belakangan KSPSI pimpinan Jacob Nuwa Wea juga mendaftarkan merk yang sama pada 15 Januari 2008.

Atas pendaftaran merk yang sama tersebut Sjukur Sarto kemudian mengajukan gugatan melalui Pengadilan Niaga Jakarta Pusat, yang kemudian mengeluarkan amar putusan No 34/merk/2009/PN Niaga Jakarta Pusat tertanggal 17 September 2009 yang menyatakan tidak dapat menerima gugatan itu.

“Gugatan kita tidak diterima

karena ada berkas yang belum dilengkapi, sementara gugatan mereka (KSPSI pimpinan Jacob Nuwa Wea, red) juga tidak diterima atau ‘N-O’. Karena keduaduanya tidak diterima, keduaduanya kembali ke logo dan merk masing-masing dan tidak ada yang bisa mengklaim paling berhak, karena persoalannya masih dalam proses hukum,” ujar Mukhyir Hasan Hasibuan.

Sementara itu, Irwansyah Gultom, SH mengatakan, amar putusannya pengadilan tersebut sama sekali tidak menyangkut materi gugatan, tetapi hanya sebatas masalah formal gugatannya saja.

“Gugatan kita berstatus “NO” karena ada materi gugatan yang tidak lengkap. Karena itu kita akan melengkapi apa pun yang dibutuhkan dan sesegera mungkin kembali akan mengajukan gugatan yang sama,” ujarnya.

Tentang pemberitaan menyesatkan yang menyebutkan kepengurusan KSPSI yang sah adalah pimpinan Jacob Nuwa Wea, Irwansyah Gultom mengatakan, masih akan mempelajarinya.

Namun ia menegaskan bahwa pemberitaan itu telah mendahului sekaligus mempolitisir putusan pengadilan. (m38)

tisu. Setelah itu, para peserta masih harus melalui tes bakat skolatik, tes kematangan dan tes kompetensi akademik.

Tahun ini, jumlah yang diterima mengisi formasi PNS Kejaksaan RI sebanyak 1383.

Jumlah itu terdiri dari 750 jaksa dari kualifikasi pendidikan hukum, pegawai administratif sebanyak 547 orang, dan sisanya tenaga medis. Setelah berhasil mengikuti seleksi, para CPNS akan disebar ke seluruh kantor Kejaksaan di Indonesia.(h05)

MEDAN (Waspada): Para pelaku yang nekad mengorupsi bantuan untuk korban gempa Padang, Sumatera Barat (Sumbar) dapat dijatuhi hukuman mati.

“Berdasarkan UU tentang korupsi, yang memanfaatkan dana bantuan untuk kepentingan dan keuntungan pribadi dapat dijatuhi hukuman mati,” kata Presiden LSM Pejuang Hukum dan Politik, HMK Aldian Pinem menjawab Waspada, Selasa (6/10).

Menurut Pinem, ketentuan hukuman mati itu tercantum dalam Pasal 2 ayat (2) UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.” Pasal 2 ayat (2) UU Korupsi itu menyebutkan pelaku korupsi dalam keadaan tertentu dapat dijatuhi hukuman mati, “ pungkasnya.

Sedangkan dimaksud dengan keadaan tertentu dalam penjelasan pasal itu, lanjutnya, adalah korupsi yang dilakukan ketika negara dalam bahaya, negara dalam krisis ekonomi/moneter dan waktu terjadi bencana nasional.

“Dari penjelasan UU itu, koruptor bantuan gempa Sumbar jelas dapat dihukum mati, “tegasnya.

Menurut Pinem, semua pihak tidak ingin warga Sumbar yang menjadi korban gempa tidak mendapatkan bantuan yang memadai, akibat perilaku beberapa oknum yang menyalahgunakan tali persaudaraan. Berdasarkan berita di berbagai media massa, telah banyak bantuan dari sejumlah elemen masyarakat yang memiliki kepedulian dan telah disalurkan untuk warga yang menjadi korban gempa tersebut.

Agar penyaluran bantuan kepada korban gempa Sumatera Barat sampai kepada yang berhak, selain perlu pengawasan maksimal, sanksi tegas juga perlu diberlakukan agar tidak terjadi penyalahgunaan wewenang atau pemanfaatan yang tidak wajar dalam penyaluran bantuan gempa di Sumbar. (h05)

AMSI Harus Turun Ke PT Pelindo MEDAN (Waspada): Anggota DPRD Medan T. Bahrumsyah meminta Asosiasi Manager Security Indonesia (AMSI), turun tangan menyelesaikan masalah tenaga pengamanan di PT Pelindo. Disebutkan, penanganan tenaga pengaman di PT Pelindo menyalahi aturan.

Bahrumsyah merupakan anggota DPRD Medan dari Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN). Dia berasal dari daerah pemilihan (dapil) V (Kecamatan Medan Belawan, Medan Marelan, Medan Labuhan dan medan Deli). Beberapa waktu lalu, lebih 50 orang tenaga pengamanan di PT Pelindo melakukan unjukrasa. Mereka kesal karena sangat sering gaji mereka terlabat dibayarkan. Satpam di PT Pelindo dikelola oleh Primkapkarna, yakni sebuah lembaga berbentuk koperasi.

Disebutkan, penanganan satpam di PT Pelindo menjadi tidak profesional karena ditangani oleh koperasi. Hal ini juga telah melanggar Peraturan Kapolri No 24 thun 2007 tentang sistem managemen pengamanan organissi, perusahaan dan/atau instansi lembaga pemerintah. Dalam salah satu pasal peratuan itu disebutkan bawa usaha jasa pengaman harus berbentuk Perseroan Terbatas (PT). Tidak boleh lagi dikelola oleh koperasi.

Persoalan yang menimpa tenaga pengamanan di PT Pelindo ini, menurut Bahrumsyah, harus segera diselesaikan. Dia tidak bisa membayangkan bila seluruh mereka melakukan mogok kerja. (m17)

Dokter Lulusan UMSU Harus Unggul MEDAN (Waspada): Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Bahdin Nur Tanjung mengatakan, saat ini profesi dokter mendapat kedudukan terhormat di tengah masyarakat sebagai salah satu unsur yang berperan penting dalam pembangunan bangsa.

Disebutkan, para pengelola UMSU sejak 15 tahun lalu bercita-cita membuka Fakultas Kedokteran, namun baru tahun 2008 lalu terwujud setelah pemerintah memberikan kepercayaan kepada UMSU mengelola Fakultas Kedokteran. ”Untuk itu kita berkomitmen agar para dokter yang dilahirkan UMSU benar-benar dokter profesional, agamis, humanis, komunikatif dan memiliki beberapa keunggulan dibanding dokter-dokter lulusan perguruan tinggi lain, baik swasta maupun negeri,” katanya usai memberikan arahan kepada mahasiswa baru Fakultas Kedokteran UMSU di Aula Kampus I UMSU Jalan Gedung Arca No 53 Medan, Senin (5/10).

Bahdin meresmikan acara masa penyambutan mahasiswa baru (MPMB) Fakultas Kedokteran Tahun Akademi 2009/2010 bertemakan “Bangkit dan Maju Bersama Fakultas Kedokteran”.

Turut hadir Wakil Rektor II H Suhrawardi K Lubis, Wakil Rektor III Agussani, Dekan Fak. Kedokteran Ade Taufiq dan Sekretaris Heppy Jelita Sari, para dosen antara lain Habibah Hanum Nasution, Nurmadi Saleh dan lainnya.

Juga hadir Dekan Fakultas Ekonomi Zulaspan Tupti, , Dekan FKIP Hj Nur’ain Lubis, Ka. Biro Umum Ahmad Sinaga, Ka. Biro Humas Anwar

Bakti, Ketua dan Sekretaris PC IMM Kota Medan.

Menurut Bahdin, setidaknya ada 5 keunggulan diharapkan dimiliki oleh dokter-dokter lulusan UMSU, yakni memiliki nilai-nilai keIslaman yang kuat sehingga para dokter lulusan UMSU dapat menjadi ujung tombak gerakan dakwah Muhammadiyah “Amar Ma’ruf Nahi Munkar”, memiliki keilmuan yang mantap atau benar-benar profesional, memiliki rasa kebangsaan yang kental, memiliki kemampuan kebahasaan khususnya bahasa Inggris dan memiliki kemampuan mengoperasikan alat-alat berteknologi tinggi khususnya komputer dan mesinmesin modern berkaitan dengan kesehatan.

“Nantinya sebelum dilepas ke tengahtengah masyarakat para dokter lulusan UMSU terlebih dahulu diuji kelayakannya sehingga memiliki standar sebagai dokter yang benarbenar professional,” katanya mengakhiri dan selanjutnya membuka resmi kegiatan MPMB. Sebelumnya, Ketua Panitia MPMB Fak. Kedokteran UMSU, Hendra, dalam laporannya menyebutkan, MPMB dibagi tiga kegiatan, yakni acara seremonial pengenalan kampus, acara pokok memberikan pembekalan berbagai materi untuk penyambutan mahasiswa baru dan acara pendamping untuk memperkenalkan mahasiswa baru dengan mahasiswa senioren dan dosen.

Sedangkan Dekan Fakultas Kedokteran UMSU Ade Taufiq mengharapkan para mahasiswa baru Fakultas Kedokteran tidak merasa minder kuliah di UMSU sebab dewasa ini UMSU merupakan Perguruan Tinggi Swasta yang terbaik di Sumut. (m29)

Valentino: Perpustakaan Sebagai Jantung Pendidikan MEDAN (Waspada): Kita harus peduli dengan perpustakaan. Karena perpustakaan adalah jantung pendidikan. Tanpa buku-buku bacaan, dunia pendidikan akan berjalan timpang.

Demikian disampaikan Robert Valentino Tarigan, Pimpinan BT/BS BIMA Indonesia yang berpusat di Jalan Bantam Nomor 6 A Medan, kepada wartawan, kemarin.

Hal senada telah pula disampaikannya saat menyerahkan satu unit komputer secara simbolis untuk Perpustakaan Kabupaten Karo, Senin (5/10), di sela-sela dr RobertValentino Tarigan SPd (kiri) ketika menyerahkan komputer acara Pencanangan Minat secara simbolis yang diterima Drs Pimpin Bangun.

Baca dan Pameran Buku di Gedung Nasional Jalan Pahlawan Nomor 1 yakin Bung Valentino sebagai Putra Juhar tidak Kabanjahe. Bantuan diserahkan Robert Valen- akan berpangku tangan. Kalau tidak, ketika Bung tino Tarigan diterima ketua panitia kegiatan Valentino pulang kampung kita cegat saja,” Pimpin Bangun yang juga kepala Perpustakaan katanya bercanda.

Tanah Karo.

Begitu juga Ketua Dewan Pendidikan Tanah Hadir dalam kegiatan itu Bupati Tanah Karo, Karo, Perdemuan Tarigan, Dia pun meyakini DD Sinulingga, yang diawakili Asisten II, Kawar BIMA akan memberi perhatian kepada Sembiring, Kepala Badan Perpustakaan dan Perpustakaan Karo. Perdemuan sendiri ketika Arsip Daerah Sumut Syaiful Syafri, Ketua Dewan itu berjanji dalam setahun akan menyumbangPendidikan Tanah Karo Perdemuan Tarigan dan kan tiga buku. Dalam kesempatan yang sama, undangan lainnya. atas nama panitia, Pimpin Bangun, mengSyaiful Syafri dalam kesempatan itu ucapkan rasa syukurnya atas perhatian tersebut. mengemukakan, kehadiran BIMA tidak sekadar Menanggapi hal itu, Robert Valentino mengantarkan siswa-siswa ke perguruan tinggi Tarigan mengungkapkan, pendidikan sangat negeri dan favorit juga mengembangkan minat penting dalam kehidupan. Tak ada satu bangsa baca. “Makanya, ketika saya jadi bupati Batubara pun dapat maju bila abai dengan pendidikan. beberapa waktu lalu, saya minta BungValentino Perpustakaan sebagai jantung pendidikan tak mengembangkan BIMA di Batubara,” ujarnya. boleh dipandang sebelah mata kalau kita mau Sementara itu, mewakili Bupati Tanah Karo, maju.

Kawar, mengemukakan, Perpustakaan Tanah “Bukanlah buku merupakan jendela dunia,” Karo memang memerlukan bantuan. “Tapi saya ujarnya. (m15)

Medan Metropolitan

WASPADA

Rabu 7 Oktober 2009

BC Bandara Polonia Amankan Shabu-shabu Dari Malaysia MEDAN (Waspada) : Petugas Bea Cukai (BC) Bandara Polonia Medan kembali menggagalkan pemasukan shabushabu dari Malaysia. Barang haram itu disimpan dalam kotak rokok diletakkan di toilet pria Bandara Polonia Medan, Senin (5/10) malam.

“Saya yakin barang tersebut milik penumpang Air Asia AK-939 mendarat di Bandara Polonia Medan pukul 22:30,” kata Devid Mohd. Johannes, Kepala P2 Bea Cukai Polonia Medan, ketika dikonfirmasi, Selasa (6/10).

Devid menuturkan, aparat Bea Cukai Bandara semakin memperketat pengawasan pemasukan barang-barang haram seperti shabu-shabu yang dibawa dari Malaysia.

Kenapa, ujar dia, petugas BC Bandara sudah berulang kali menangkap pelaku berikut barang bukti asal luar negeri.

Kali ini jumlah shabu-shabu sedikit, hanya lebih kurang 2 gram. Namun sudah komitmen kami bersama, sedikitpun tidak boleh lolos. “Sayangnya pemilik barang tidak dapat ditangkap, keburu pergi setelah barang haram itu diletakkan di toilet terminal kedatangan luar negeri begitu saja,” ujarnya.

Mungkin saja itu, lanjutnya, hanya alibi sambil menunggu suasana tenang dan bisa juga mengupah orang lain mengambilnya jika belum diketahui petugas.

Barang bukti narkoba itu, Selasa (6/10), diserahkan ke kepolisian untuk pengusutan lebih lanjut.

Menurut Devid, sejak tiga bulan belakangan ini aparat BC Bandara Polonia sudah berulang kali menangkap pelaku, bahkan barang bukti seperti shabu-shabu dan jenis narkoba lainnya dibawa penumpang dari Kuala Lumpur. (m32)

Bandar Judi Bola Digerebek MEDAN (Waspada): Aparat Poldasu menggerebek salah satu rumah di Jalan Karya Darma Dusun II Tanjung Morawa, Deliserdang, yang dijadikan lokasi bandar judi bola, Senin (5/ 10). “Praktek judi bola melalui internet dan sms ponsel itu diketahui dari informasi masyarakat,” kata Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol. Baharudin Djafar.

Penggerebekan dilakukan petugas reserse, mengamankan sejumlah barang bukti, seperti laptop, uang Rp6 juta, ponsel, reciever, TV, Wifi dan lainnya. Sedangkan tersangka Hendry alias Along, 34, ditahan.

“Pelaku bertindak sebagai pemasang dan sebagai petugas yang meneruskan pasangan judi bola ke internet,” ujar Baharudin menjelaskan, pelaku akan dijerat pasal 303 ayat 1 sub 303 KUHPidana dengan ancaman 10 tahun penjara.(m11)

Pencuri Kritis Dihajar Massa BELAWAN (Waspada): Akibat ketahuan mencuri di salah satu rumah warga, H alias Hendrik Tato, 28, dipukuli massa hingga babak belur di Lingkungan 2, Kel. Kota Bangun, Kec. Medan Deli, Senin (5/10).

Keterangan di Mapolsekta Medan Labuhan menyebutkan, tersangka warga Kel. Bagan Deli, Kec. Medan Belawan itu, dipergoki ketika hendak mencuri melalui jendela rumah lalu diteriaki maling oleh korbannya Edi Syahputra, 37, warga Link.

2, Kel. Kota Bangun, Kec.Medan Deli.

Mendengar teriakan itu, puluhan tetangga korban mengejar tersangka dan berhasil menangkapnya. Selanjutnya, tersangka yang merupakan residivis itu dipukuli hingga babak belur.

Guna menghindari hal yang lebih buruk, tersangka diserahkan warga ke Polsekta Medan Labuhan.

Kapolsekta Medan Labuhan, AKP Dony Aleksander, SIK kepada Waspada mengatakan, tersangka merupakan residivis yang baru satu bulan keluar dari lembaga pemasyarakatan atas kasus pencurian yang ditangani Poldasu. “Saat ini tersangka masih dirawat di rumah sakit Brimob karena menderita luka parah pada bagian kepalanya,” kata Dony.

Hasil pengembangan petugas, tersangka yang memiliki tato pada sekujur tubuhnya tersebut diketahui merupakan pelaku pencurian sepeda motor Yamaha jenis Zupiter milik Zulfadli TanjuWijaya, warga Lingkungan 3B Kel. Pekan Labuhan, Kec. Medan Labuhan, Jumat (4/10).

Selain itu tersangka juga pelaku sejumlah pencurian lainnya yang telah dilaporkan di Polres KP3 Belawan. “Kita mengetahui hal itu dari pemeriksaan surat sepeda motor yang digunakan tersangka saat ditangkap warga,” ujar Kapolsek. (cre)

Hukum Berat Pemilik Pabrik Esktasi MEDAN (Waspada): Gerakan Peduli Anti Narkoba dan Tawuran (Gapenta) Sumut minta pihak kejaksaan dan hakim menghukum berat tersangka pemilik pabrik ekstasi terbesar yang berhasil ditangkap Poldasu di komplek Ruko Jalan Karakatau, Tanjungmulia, Medan, belum lama ini.

Ketua Gapenta Sumut, Drs. H.Wirman L Tobing menegaskan itu kepada Waspada di Medan, Jumat (2/10), setelah mengetahui pihak Poldasu telah mengirim berkas tersangka pemilik pabrik yakni; Tjai Tjin Ko alias Hendri, Ahen alias Tomy Chandra dan Ahok alias Senianto kepada pihak kejaksaan.

“Pabrik ekstasi dengan asset senilai Rp70 miliar lebih itu lebih besar dari yang ditangkap polisi di Tanggerang,” kata Tobing dan menam-bahkan dengan alasan itu pihak kejaksaan dan hakim harus serius menangani kasus tersebut.

Menurut Tobing, jika melihat tingkat per-buatan tiga tersangka tersebut, mereka pantas dihukum mati.

Sebab, yang diproduksi mereka adalah musuh bangsa dan negara. Apalagi pemerintah telah mengeluarkan pernyataan bahwa narkoba lebih berbahaya dari teroris.

Menjawab pertanyaan Waspada tentang kekhawatiran Gapenta dalam kasus ini, menurut Tobing, jika merujuk dari kasus-kasus yang lalu tidak tertutup kemungkinan tersangka akan dijatuhi hukum seringan-ringannya bahkan bisa bebas seperti kasus narkoba di Tanjungbalai. Ironisnya, dalam kasus ini jika pelakunya pribumi kebanyakan mendapat hukuman berat bahkan hukuman mati. (m14)

Kematian Mahasiswa ATKP

Orangtua Korban Miliki Bukti Baru

Waspada/ME Ginting

BONGKAR DRAINASE: Satu unit alat berat membongkar bangunan di atas saluran drainase di Jalan Seram Medan, Selasa (6/10).

Drainase itu dibongkar karena selama ini telah tertutup oleh bangunan permanen sehingga bila hujan turun jalan di sana mengalami kebanjiran.

Penetapan Jadwal Pilkada Medan Langgar Aturan MEDAN (Waspada): Penetapan jadwal pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Medan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) dinilai anggota DPRD melanggar aturan.

Karenanya, hari ini Rabu (7/ 10), pimpinan fraksi-fraksi DPRD Medan akan berangkat ke Depdagri.

Dua orang ketua fraksi, yakni Fraksi Partai Amanat Nasional (FPAN) Ahmad Arif dan Ketua Fraksi Patriot Pembangunan (FPP) Ahmad Parlindungan Batubara kepada Waspada, kemarin, mengatakan, kalau penetapan jadwal Pilkada oleh KPU pada 16 Juni 2010 melang-

gar aturan yang ditentukan dalam PP No.6/2005 tentang pemilihan, pengesahan, pengangkatan dan pemberhentian kepada daerah dan wakil kepala daerah.

Menurut Ahmad Parlindungan, dalam pasal 131 ayat 3 PP itu, rapat paripurna DPRD yang memutuskan dan menugaskan KPUD untuk menyelenggarakan pemilihan kepala daerah da wakil kepala daerah, paling lambat enam bulan terhitung sejak ditetapkannya pejabat kepala daerah.

Persoalannya, katanya, DPRD Medan belum melaksanakan rapat paripurna pelaksanaan Pilkada. Sementara KPU sudah menetapkan tanggal 16 Juni 2010 pelaksanaannya. ‘’Bagaimana kalau nanti yang ditetapkan DPRD berbeda dengan jadwal KPU?’’ kata Ahmad Parlindungan.

Berbeda dengan pernyataan dua ketua fraksi itu, pimpinan DPRD Medan sementara Denni Ilham Panggabean. Dia

tidak mempersoalkan jadwal yang telah ditetapkan KPU. Katanya, pimpinan KPU telah bertemu dengannya di gedung dewan, Selasa. Salah satu hal yang dibicarakan adalah tentng tanggap pelaksanaan Pilkada yang telah ditetapkan KPU. Menurut Denni, pimpinan KPU menjelaskan pada 16 Juni itu belum final. Itu masih tanggal sementara yang disarankan KPU untuk kemudian dikoordinasikan dengan DPRD. Sementara mekanisme di dewan, lanjutnya, untuk menentukan tanggal pelaksanaan Pilkada akan dibahas dalam rapat paripurna dewan yang belum tahu kapan digelar. Dia juga membantah kalau KPU telah melanggar PP No 6 tahun 2005. ‘’Tanggal 16 Juni itu belum pasti,’’ katanya.

Secara terpisah, anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan Divisi Hukum dan Humas, Pandapotan Tamba mengatakan, tidak ada yang melanggar peraturan. Adapun

Keluarga Kesuma Widjaya Surati Kapoldasu MEDAN (Waspada): Keluarga Kesuma Widjaya, 70, korban pembunuhan pada 26 Mei 2009 menyurati Kapoldasu Brigjen Pol Badrodin Haiti.

“Hari ini (Rabu-red) kami surat Kapolda agar segera mengambil alih penanganan kasus pembunuhan Kusuma Widjaja yang telah dilaporkan ke Polsekta Medan Kota, “ kata Irfan Harahap, SH dan Sunardi SH, kuasa hukum keluarga Kusuma Widjaya, Selasa (6/10) Menurut Harahap, surat itu berisikan permohonan kepada Kapolda agar segera menindak lanjuti dengan mengambil alih penanganan kasus yang telah dilaporkan anak korban ke Mapolsekta Medan Kota dengan No. Pol : LP/668/V/2009/TBS Kota tertanggal 26 Mei 2009.

Dijelaskannya, dengan adanya laporan tersebut, pihak penyidik telah memeriksa beberapa saksi dari pihak keluarga pelapor.

“Memang dalam kasus ini penyidikan telah menetapkan

Zainal Abidin Nasution alias Zainal menjadi tersangka dan kini telah ditahan di Polsekta Medan Kota,” katanya.

Namun, selama ditahan, Zainal Abidin, lanjutnya, beberapa kali dibantarkan oleh penyidik Aiptu Khairul Yani ke RS Bhayangkara Poldasu dengan alasan tersangka sakit akibat luka tembak saat mencoba melarikan diri dari sergapan petugas.

Dibantarkannya Zainal, lanjutnya, pihak keluarga merasa banyak kejanggalan karena penyidikan terlalu lama hingga lima bulan lamanya dan saat ini belum menuntaskan penanganan kasus tersebut.

Apalagi sampai saat ini sudah lewat 120 hari sejak korban KesumaWidjaja alias Ng Kiat Choe meninggal dunia, belum juga terungkap bahkan kasus ini sudah hampir 5 bulan berjalan.

Kata Harahap, beberapa waktu lalu, pihaknya pernah menyurati Kapolsekta Medan

Kota AKP Amri Z, dengan Nomor surat 012/EXT/H&P/VIII/ 09, tertanggal 20 Agustus 2009.

Dalam surat tersebut, Sukamto (anak korban-red) memohon konfirmasi sejauhmana penanganan pekara tersebut.

Selain belum menerima jawaban dari surat itu, pihak keluarga juga belum menerima Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) dari Aiptu Khairul Yani selaku penyidik.

Menurut Harahap, ada beberapa kejanggalan yang kami peroleh, yakni, pasal yang dikenakan penyidik terhadap Zainal yaitu pasal 365 ayat (2) huruf 4 E dan pasal 351 ayat (2) dan (3) yang terkesan terlalu dipaksakan karena pada penerapan pasal 365 ayat (2) huruf 4 E seharusnya ada barang yang dicuri sebagai hasil kejahatan atau setidaknya penyidik telah menyita barang maupun benda-benda dari kejahatan pencurian. (h05)

Ayah Bayi Kembar Empat Masih Hidup Jenguk Anaknya Ke RSU Pirngadi MEDAN (Waspada): Ayah bayi kembar empat asal Siborongborong, Kab. Taput, yang dinyatakan telah meninggal akibat kecelakaan oleh pihak keluarga istrinya mendiang Darmawan Br Manurung, ternyata masih hidup.

Tupak Siregar, 31, ayah bayi kembar empat, menjenguk keempat bayinya di Ruang Perinatologi RSU. dr. Pirngadi Medan, Selasa (6/10) pagi. Dia datang dengan anak pertamanya Andre, 3, dan orangtuanya D. Siregar, 63.

Dituturkan Tupak, dirinya sangat menyesalkan pernyataan pihak keluarga istrinya Darmawan Manurung, 30, yang menyatakan dirinya telah meninggal.

“Saya menyesalkan mertua saya, Megawati Pardede menyatakan seperti itu.Walaupun dia kesal sama saya, tapi janganlah saya dikatakan meninggal,” katanya di RSU. Dr. Pirngadi Medan.

Tupak mengakui, ada

Waspada/Mursal AI

MENJENGUK : Tupak Siregar, 31, dan anak pertamanya Andre, 3, saat menjenguk keempat anak kembarnya di RSU. Dr. Pirngadi Medan, Selasa (6/10).

masalah di lingkungan internal keluarganya. Dia menduga mertuanya kesal karena dirinya hanya memberikan uang sebesar Rp 2,5 juta saat istrinya mau

11

dibawa ke Medan.

“Itulah semampu saya, mungkin karenanya mertua saya kurang enak sama saya, dan kurang puas. Uang itu saya berikan saat saya pulang dari Jambi ke Bagan Batu. Setelah uang itu saya berikan, mereka berangkat ke Medan dan saya pergi ke Jambi untuk kerja lagi sebagai kuli bangunan. Dua minggu sekali saya pulang,” ujarnya.

Kata Tupak, saat istrinya berada di Medan, dirinya tak dikabari di rumah sakit mana istrinya berada. “Saya tahu istri saya sekarat dari media, Jumat (2/10). Saya sering menanya kabarnya melalui sms, tapi tak pernah dijawab. Saya telpon tak pernah diangkat,” ungkapnya kesal.

Tak hanya itu, saat tahu istrinya meninggal ayah enam orang anak ini juga tidak diperbolehkan dari pihak keluarga istrinya untuk menghadiri pemakamannya. “Mereka tak mengijinkan saya menghadiri proses pemakamannya,” terangnya.

Meskipun demikian, Tupak merasa senang dan puas saat

melihat keempat anak kembarnya di RSUPM. “Saya puas melihat anak saya sehat. Dan saya berterima kasih kepada RS karena telah merawat anak saya dengan baik,” katanya.

Sementara itu, nenek bayi kembar empat, Megawati Br Pardede, 48, (ibu kandung Darmawan Br Manurung) yang dihubungi via telepon mengatakan, dirinya membuat pernyataan bahwa Tupak sudah meninggal akibat kecelakaan, karena kesal terhadap menantunya itu. Sebab, Tupak dianggap tidak peduli dengan kesehatan istrinya.

“Saya kesal, saat saya menyuruhnya untuk datang ke Medan untuk menandatangi surat agar dilakukan operasi terhadap istrinya, dia sepertinya acuh. Tak ada jawaban darinya,” katanya.

Megawati membantah, bahwa dirinya kesal terhadap menantunya karena hanya memberikan uang Rp2,5 juta.

“Nggak benar itu, memang benar dia memberi uang itu.

Tapi bukan karena itu, karena dia tak peduli dengan istrinya.

Lagipula uang itu bukan untuk perobatan di Medan, tapi itu

untuk di Klinik saat berada di Soborongborong,” jawabnya.

Megawati juga menyampaikan, tidak mau keempat cucunya itu dibawa oleh bapaknya.

Terkejut Humas RSU. Dr Pirngadi Medan, Drg Susyanto mengaku terkejut saat Tupak ingin melihat keempat anaknya. Sebab, berdasarkan pengakuan dari keluarga Darmawan, Tupak telah meninggal saat bayi kembar empat ini berada di dalam kandungan lima bulan.

“Saya terkejut. Sebab, saat kami menanyakan keberadaan ayahnya, mereka bilang sudah meninggal. Jadi statusnya kami buat, ayah bayi sudah meninggal,” tuturnya.

Menanggapi konflik keluarga ini, lanjut Susyanto, pihaknya tak memberikan kepada pihak manapun sebelum ada kesepakatan dari dua belah pihak. “ Yang penting kami tetap komitmen menjaga kesehatan si bayi.

Untuk saat ini keempat bayi sehat, dan berat badannya sudah bertambah.” (cmai)

dasar hukum KPU menetapkan Pilkada itu karena masa priode kepala daerah dan wakil kepala daerah Kota Medan priode 2005-2010 jatuh pada 19 Juli 2010.

Ditambahkannya, terkait dengan PP No.6/2005 tentang pemilihan, pengesahan, pengangkatan dan pemberhentian kepala daerah dan wakil kepala daerah telah direvisi menjadi PP No.25/2007 tentang perubahan kedua atas PP No.6/ 2005.

Sesuai peraturan pasal 86 UU No.12 tahun 2008 tentang perubahan UU 32 tahun 2004 tentang pemerintahan daerah menyebutkan, pemungutan suara pemilihan pasangan kepala daerah dan wakil kepala daerah diselanggarakan paling lambat 30 hari sebelum berakhirnya masa priode kepala daerah itu. Namun, kita tetap koordinasi dengan DPRD sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing,” demikian Tamba. (m17/h10)

MEDAN (Waspada): Pihak keluarga almarhum Hendra Syahputra, 19, memiliki bukti baru terkait kematian mahasiswa Akademi Teknik dan Keselamatan Penerbangan (ATKP) Medan itu. Bukti baru itu berupa rekaman pembicaraan antara ibu koban, Ade Sri Suryani dengan teman seangkatan Hendra berinisial T. Dalam pembicaraan melalui ponsel itu, T menceritakan kejadian saat kondisi kesehatan Hendra melemah hingga meninggal dunia. Suryani mengatakan, T menceritakan, sebelum Hendra meninggal ada lima orang yang terakhir bersama anaknya, termasuk dua orang yang telah ditahan dengan status tersangka yakni CIC dan F. “Sedangkan tiga lagi berinisial S, A dan A. Mereka inil menurutY yang terakhir bersama anak saya sebelum meninggal dunia,” kata dia kepada wartawan di Mapoldasu, Senin (5/10).

Pembicaraan itu menjelaskan, awal kejadian menimpa Hendra saat kegiatan olah raga lari yang dilakukan semua calon taruna.

Saat itu Hendra dalam keadaan sakit, bahkan sempat terjatuh.

Namun pembina dan senior di ATKP Medan memaksakannya terus lari.

“Waktu terjatuh, kawan-kawan satu angkatan menolong Hendra dan mengangkatnya ke tempat teduh. Tapi kawankawannya diminta meninggalkan Hendra dan kembali ke asrama.

Hanya T yang menemani Hendra sampai di kamarnya.”

Namun saat makan siang, T diminta ikut makan di ruang makan, sedangkan Hendra bersama senior berinisial S. Setelah itu kondisi Hendra semakin memburuk dan menghembuskan nafas terakhir dengan luka disekujur tubuhnya.

Kuasa hukum kekuarga Hendra, Darma Wati mengatakan, informasi bukti baru ini untuk penyidik guna mengungkap siapa saja yang terlibat dengan kematian Hendra. “Bukti ini untuk membantu penyidik, karena kita mau sama-sama bekerja,” kata dia.

Namun Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol. Baharudin Djafar ditanya wartawan mengaku belum menerima laporan terkait barang bukti berupa rekaman itu. (m11)

Polsekta Medan Barat Tangkap Pengedar Ganja Dan SS MEDAN (Waspada): Reskrim Polsekta Medan Barat, Senin (5/10) malam menangkap dua pengedar narkoba jenis ganja dan shabu-shabu (SS) dari dua tempat yang berbeda.

Kapolsekta Medan Barat AKP Robertus Pandiangan didampingi Kanit Reskrim Iptu Hasian Panggabean kepada wartawan Selasa (6/10) mengatakan, tersangka Ahmad Afandi Pulungan, 21, warga Jalan Veteran, Pasar X, Desa Manunggal Labuhan Deli ditangkap di Jalan Sei Deli, Kel. Silalas, Kec. Medan Barat. Dari tersangka disita barang bukti 30 amplop ganja.

Pengakuan tersangka ganja tersebut dibeli 1 amplop Rp 7000 dan akan dijual seharga Rp 10.000. Tersangka ditangkap polisi setelah adanya laporan warga yang menyebutkan tersangka Ahmad Afandi baru saja membeli ganja dan akan diedarkan di Jalan Sei Deli.

Kanit Reskrim Iptu Hasian Panggabean bersama anggota langsung menangkap tersangka. Saat diperiksa dari tersangka ditemukan barang bukti 30 amplop ganja. Tersangka kemudian diboyong ke Polsekta Medan Barat.

Sedangkan tersangka Omar Syarif Harahap, 26, warga Jalan Hoki, Pasar Merah Barat ditangkap di Jalan Halat Medan. Dari tersangka disita barang bukti 2 jie SS. Dijelaskan Panggabean, penangkapannya berawal, petugas menerima informasi dari masyarakat di Jalan Halat Medan ada seorang pemuda yang sedang mengedarkan narkoba jenis SS. Berdasarkan laporan tersebut, petugas langsung turun ke dua lokasi yang diinformasikan tersebut guna mengecek kebenarannya.

Setibanya di lokasi, petugas menangkap pengedar narkoba itu beserta barang buktinya.

Pengakuan tersangka Syarif, SS tersebut dibelinya dari salah seorang temannya berinisial A berasal dari Tembung. Satu paket kecil SS sebesar Rp 400 ribu dan dijualnya dengan harga Rp 800 ribu.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya sekaligus guna dilakukannya pengembangan dan menunggu proses selanjutnya, kedua pengedar narkoba itu dijebloskan ke dalam sel tahanan Mapolsekta Medan Barat. (m39)

Tewas Mengenaskan Di Kamar Hotel Korban Diduga Diperkosa Sebelum Dibunuh MEDAN (Waspada): Rina, 28, warga Pasar IV Tandem, Binjai, tewas mengenaskan diduga korban perkosaan dan pembunuhan di kamar No.42 Hotel History Inn di Jalan Binjai Km 16 Desa Sei Semayang, Kecamatan Sunggal, Selasa (6/10).

Pantauan Waspada di Tempat Kejadian Perkara (TKP), korban ditemukan di tempat tidur dalam kondisi bugil dan tubuhnya ditutup selimut dengan posisi terlentang. Lehernya terikat kabel telefon dan di meja kecil samping tempat tidur terletak senjata api mainan warna hitam.

Menurut sumber, sebelum ditemukan tewas, korban bermain di rumah Nia, 19, warga Jalan Binjai Km 19 sampai pukul 17:30. Kemudian ditelefon seorang pria mengaku PS dan menyuruh korban datang ke Hotel History Inn. Korban kemudian menemui pria yang menelefonnya dan mereka masuk ke kamar No.42 berlokasi dilantai dua.

Namun, paginya pukul 08:00, karyawan romboy hotel hendak memberisikan kamar

sebagaimana setiap hari dilakukan. Ketika pintu kamar dibuka, karyawan itu melihat korban di atas tempat tidur sudah tidak bernyawa lagi.

Kapolsekta Medan Sunggal, AKP Faisal F Napitupulu SH,SIK, bersama Kanit Reskrim Iptu Anthony Simamora, SH dan Kasat Reskrim Poltabes Medan, Kompol Gidion Arif Setiawan SH,SIK, turun ke TKP dan langsung mengamankan lokasi dengan memasang police line.

Selanjutnya membawa mayat korban ke Ruang Instalasi Jenazah RSU Haji Adam Malik.

Dalam kasus ini, Polsekta Medan Sunggal memboyong lima orang yakni, teman, adik ipar, tukang beca dan dua karyawan romboy hotel tersebut untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi.

Sementara itu Nia, 20, adik ipar korban, kepada Waspada mengatakan, mereka mendapat kabar korban tewas dari temannya.

Sementara suami korban yakni Sucipto (abang kandung Nia) bekerja di Pekanbaru dan sudah diberitahu masalah ini. (m31)

Bos Perampok Bersenpi Diringkus MEDAN (Waspada): Satu lagi tersangka merupakan bos komplotan perampok bersenjata api antar pulau yang terakhir beraksi di rumah Herman Wijaya alias Asin, 49, di Medan, diringkus Mabes Polri di Purwokerto, Senin (5/ 10).

Dari tersangka NS yang terlibat dalam kasus kriminal mempergunakan senpi di wilayah DKI Jakarta, disita barang bukti sepucuk senjata api lengkap dengan amunisinya.

Sedangkan pelaku lainnya masih dalam pengejaran pihak berwajib, kata Kapoltabes Medan, Kombes Pol Drs Imam Margono yang diwakili Kapolsekta Medan Baru, AKP M Adenan AS,SH,SIK kepada Waspada, Selasa (6/10) sore.

Dikatakannya, tersangka NS saat ini ditahan di Mabes Polri.

“Nanti usai menjalani hukuman-nya dalam kasus di DKI Jakarta, tersangka akan dibawa ke Polsekta Medan Baru karena dia terlibat kasus perampokan di kediaman Herman Wijaya, warga Jalan Baja Raya Medan Petisah,” ujar Adenan.

Sedangkan anggota komplotan lainnya yang terlibat perampokan di kediaman Herman Wijaya yakni; tersangka MS alias Alex, 22, penduduk Jalan LestariVIII No.41 RT.002/RW.010 Kelurahan Sukapura, Kecamatan Cilincing Jakarta Utara, dan RA, 21, penduduk Jalan Brigjen Katamso Gang Kesatria, Kecamatan Medan Maimoon, masih menjalani pemeriksaan di Polsekta Medan Baru.

Dan tersangka MS terlibat kasus perampokan di Bahjambi Pemantangsiantar menjalani pemeriksaan di Poltabes Medan dan rencananya dia akan dijemput personel Polres Pematangsiantar karena Tempat Kejadian Perkara (TKP)

di wilayah Polres tersebut. Ketiganya tiba di Medan setelah diboyong dari Jakarta, Senin malam.

Dalam kasus perampokan di kediaman korban Herman Wijaya, Tim Khusus Reskrim Polsekta Medan Baru, masih memburu tiga lagi anggota komplotan itu yakni; marga Sirait, Aritonang dan Simbolon.

“Saat ini, polisi telah menyita barang bukti antara lain, sepasang BK 1126 QX (plat palsu), 4 potong tali sumbuh kompor, senter kecil warna hitam dan hijau tua, 4 tang besar pemotong besi, 2 pucuk senpi mainan, 4 obeng berbagai ukuran, arit, gembok besi yang dirusak, 2 linggis, hanpdhone. Dua tersangka yang sudah kita tahan ini dijerat pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara,” kata Adenan.

Sementara tersangka MS alias Alex saat ditanya Waspada mengakui melakukan aksi perampokan dua kali yakni di Bahjambi Pematangsiantar dan di Jalan Baja Raya Medan Petisah.

“Dalam aksi yang kami lakukan itu bigbosnya NS karena memiliki senjata api benaran.

Sedangkan dua pucuk senjata api mainan itu hanya eksen saja, agar korbannya takut maupun tidak melakukan perlawanan.

Kami tidak ada melukai korban dan yang diambil berupa perhiasan emas, uang, laptop.

Saya kenal dengan komplotan ini melalui teman-teman, beberapa hari kenal langsung dihubungi untuk beraksi,” ujar Alex.

Sedangkan tersangka RA, 21, mengatakan, dia ikut melakukan perampokan di Jalan Baja Raya Medan Petisah dan rencananya bersama komplotan lainnya akan beraksi di Bekasi, tapi keburu ditangkap polisi. (m31)

Opini

12

WASPADA Rabu 7 Oktober 2009

Siapa Musuh Golkar?

Oleh Ir.H.Chaidir Ritonga,MM

P

TAJUK RENCANA

Prioritaskan Sarana Pendidikan Dan Usaha Korban Gempa

P

emerintah Provinsi Sumbar sudah menginstuksikan sejak Senin (5/ 10) aktivitas pendidikan sudah harus dimulai. Namun dunia pendidikan di sana pada umumnya masih lumpuh, terutama di kawasan terparah seperti Padang dan Padang Pariaman kelihatannya masih lumpuh total.

Hal itu disebabkan banyaknya sekolah yang mengalami kerusakan akibat gempa berkekuatan 7,6 skala richter (data terbaru menurut Mensos kekuatan gempa Sumbar mencapai 7,9 SR).

Bukan hanya faktor sarana dan prasarana pendidikan yang mengalami kehancuran, tetapi juga kondisi kejiwaan (trauma) masyarakat setempat belum memungkinkan mereka hidup normal di tempat-tempat penampungan atau tenda-tenda darurat, setelah rumah mereka mengalami kerusakan berat, sedang, dan ringan. Bagi masyarakat yang rumahnya rusak ringan tentu tidak masalah, tetapi bagi penduduk yang rumahnya hancur total atau kerusakan 50 persen pastilah mengalami banyak masalah, sehingga pentingnya pendidikan bagi anak-anaknya tak lagi mendapat perhatian. Apalagi bagi keluarga yang mengalami kematian akibat tertimpa reruntuhan material bangunan.

Pendistribusianbahanmakananyangtidakmeratatermasuksatudaribanyakpenyebab mengapa banyak anak sekolah yang memilih libur (tidak bersekolah). Sebab, banyak di antara mereka sudah kehilangan semuanya. Tidak memiliki seragam sekolah lagi, kecuali pakaian yang melekat di badan. Tidak memiliki buku dan kebutuhan sekolah lainnya. Bahkan, untuk makan sehari-hari saja masih belum pasti. Sebab, banyak keluarga korban gempa di Sumbar yang belum menerima bantuan bahan makanan, obat-obatan, pakaian bekas, tenda darurat dll. Kalau untuk makan saja tidak jelas, masih harus berebut, sehingga terjadi penjarahan bahan bantuan di tengah jalan dengan mensetop truk yang membawa bahan makanan, maka masalah sekolah sudah pasti tidak akan terpikirkan lagi.

Intisari Oleh karena itu, sudah waktunya masalah pendidikan anak-anak korban gempa Sumbar mendapat perhatian serius dari pemerintah Pasca masa tanggap pusat dan daerah. Pemerintah pusat dengan anggarannya yang sangat besar sesuai darurat segera benahi inperundanganharussegeraturuntangandengan frastruktur yang rusak semencarikan sarana tempat belajar yang baru, hingga mengundang indi mana saja, bisa dengan menyewa gedung, membuat sekolah darurat di luar gedung atau vestor mempercepat bangdi tenda-tenda untuk sementara. Selain itu, kitnya sektor usaha dll. kebutuhan anak murid korban gempa juga harus mendapat perhatian. Mereka butuh pakaian, buku-buku pelajaran dan alat tulis yang diperlukan dalam proses belajar-mengajar.

Tidak hanya masalah anak murid korban gempa yang perlu diperhatikan pemerintah, tapi para guru-gurunya pun bermasalah. Di antara mereka juga banyak menjadi korban gempa, kehilangan rumah, bahkan sanak keluarga ikut menjadi korban; meninggal maupun menderita luka-luka yang memerlukan penanganan ekstra sehingga mereka bisa bangkit kembali dan konsentrasi mengajar di sekolahnya masing-masing. Jadi, masih perlu waktu untuk bisa menormalkan proses belajarmengajar di sejumlah lokasi gempa.

Oleh karena itu, banyaknya bantuan yang mengalir ke Sumbar dari segara penjuru tanah air, bahkan dari luar negeri, harus bisa meringankan penderitaan para korban, termasuk mengatasi berbagai permasalahan yang timbul, termasuk dalam dunia pendidikan,sehinggaprosesbelajar-mengajarpascagempadapatdimulailagisebagaimana keinginan Mendiknas dan Dinas Pendidikan setempat.

Hemat kita, saat ini masyarakat Sumbar sudah harus bangkit kembali dari keterpurukannya, meskipun masa tanggap darurat belum berakhir, namun yang namanya hidup harus tetap berjalan. Untuk itulah, semua elemen masyarakat dan instansi pemerintah harus segera menjalankan program evakuasi para korban.

Selesai itu, melakukan pembersihan puing-puing, rehabilitasi dan rekonstruksi Sumbar menuju masa depan yang lebih gemilang lagi. Makin cepat makin baik.

Tidak hanya menggerakkan roda pemerintahan, tetapi juga di sektor perekonomiannya. Semakin cepat sektor perekonomian bangkit, semakin cepat Sumbar bisa tumbuh kembali sebagai daerah yang potensi di bidang ekonomi, pendidikan, budaya, wisata dll. Apalagi orang-orang Sumbar dikenal sangat memahami bidang usaha, pintar berdagang, memiliki trik dalam berbisnis sehingga kondisi Sumbar akan segera pulih kembali dalam waktu dekat ini.

Penderitaan warga Sumbar dapat segera diringankan dan dengan penanganan yang terkoordinir sehingga seberat apa pun kerusakan akibat gempa kemarin diyakini segera bangkit kembali bila Pemprov Sumbar dan jajarannya, termasuk alim-ulama dan ninik mamak bahu-membahu menjalankan program pembenahan dan pembangunan yang secara padu. Apalagi, pemerintah pusat siap mengucurkan anggaran pembangunan pasca gempa mencapai triliunan rupiah plus bantuan dari masyarakat dalam dan luar negeri, rasanya Sumbar akan mampu bangkit dari keterpurukannya dalam tempo singkat, setahun saja. Insya Allah.+

Hubungi kami KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010.

E-mail Redaksi: redaksiwaspada@gmail.com KANTOR PERWAKILAN � Bumi Warta Jaya Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Jakarta 10340 Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. � Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C Banda Aceh 23122 Tel & Faks: (0651) 22385 � Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe Tel: (0645) 42109 � Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412

Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 6612681 Isi di luar tanggung jawab percetakan Harga iklan per mm kolom: BW Rp. 11.000,FC Rp. 30.000,Halaman depan BW Rp. 33.000,Halaman depan FC Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm

ertanyaan ini banyak ditanyakan oleh pembaca yang setia selalu merespons tulisan-tulisan saya di Waspada. Terutama yang terkait dengan Partai Golkar. Lebihlebih pada saat menjelang Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar kedelapan di Pekanbaru tanggal 5-8/10/2009.

Sebagai Partai yang tertua dan telah melakukan modernisasi melalui proses demokratisasi, Golkar mestinya terlahir kembali menjadi Partai yang kuat.

Namun itu tidak terjadi. Apa yang sebenarnya terjadi di tubuh Golkar.

Penyakit apa yang menggerogotinya sehingga nampak terus-menerus mengalami penurunan. Atau pertanyaan selanjutnya, apa dan siapa musuh utama Golkar sehingga mengalami banyak kekalahan? Jawabnya: dirinya sendiri.

Sesungguhya Golkar tidak punya pesaing yang kuat. Partai Demokrat identik dengan SBY. PDIP identik dengan nama besar Bung Karno. Dan PKS, sebagaimana Parpol bebasis aliran lainnya, sulit bersaing dengan Parpol majemuk seperti Golkar.

Golkar masih menjadi poros utama daripada pusaran dinamika politik nasional. Memiliki infrastruktur yang lengkap dan luas. Munas kedelapan ini menjadi saksi sejarah untuk itu. Bumi Lancang Kuning Pekan Baru tidak hanya menguning karena atribut dan ornamen yang luar biasa menguning, melainkan juga karena kehadiran belasan gubernur serta ratusan Bupati/Walikota se Indonesia. Seluruh sudut kota dihebohkan oleh pemasangan bendera, umbulumbul, banner dan baliho raksasa yang sangat eye-catching dan menarik.

Kehadiran ribuan peserta, peninjau dan penggembira membuat semua hotel, mulai dari yang berbintang hingga melati penuh. Kota Pekan Baru penuh sesak dan jalanan macet karena tibatiba kehadiran ribuan kendaraan Munas.

Golkar masih menarik dan memiliki kader-kader yang kuat.

Apabila kekuatan dan energi yang dikerahkan seperti apa yang terasa dan terlihat pada Munas ini, juga dilakukan pada Pemilu Legislatif dan Pilpres yang lalu, saya yakin hasilnya akan lain. Pertanyaan selanjutnya, apa dan siapa yang mampu membangkitkan semangat itu ditengah semakin kendurnya rasa me-

miliki partai. Lemahnya soliditas atau solidaritas sesama kader Golkar. Ditengah faksi, intrik bahkan konflik internal yang tidak berkesudahan.

Kekuatan Kader Ya, Golkar memang tengah berperang melawan dirinya sendiri, melawan intrik dan konflik yang sudah mengakar.

Kader-kader yang mestinya saling memperkuat, justru saling melemahkan. Seringkali terasa seperti kata pilsuf, manusia itu adalah serigala bagi sesamanya.

Banyak kader, sebagai individu memiliki kemampuan dan kekuatan melampaui apa yang dimiliki partai sebagai institusi.

Kekuatan individual para kader itu begitu besar, sehingga mampu ‘membeli demokrasi’, menentukan arah dan kecepatan perjalanan partai. Partai sebagai institusi terlalu lemah menghadapi kekuatan kadernya sendiri, sehingga belum bisa mengatur ritme, arah dan kecepatan perjalanannya sendiri. Golkar terbiasa dengan ketergantungan kepada individu kadernya.

Pada tahun Munas 1978, Golkar memperkuat posisi Pak Harto sebagai Ketua Dewan Pembina, sehingga sangat dominan hingga terjadinya reformasi.

Ketergantungan itu berubah dan berlanjut kepada kader-kadernya yang terlanjur kuat dan terpanggil mengurusi partai.

Mulai dari Akbar Tanjung hingga Yusuf Kalla. Kini gilirannya, Surya Paloh, Aburizal Bakrie atau Tommy Soeharto atau seorang Yuddi Chrisnandi yang tampil karena Yusuf Kalla sudah menyatakan tidak lagi berminat untuk maju.

Dalam satu kesempatan, Eep Syaifullah Fatah, bercerita tentang kunjungan Presiden SBY ke Pitsburg, Amerika Serikat baru-baru ini. Dikisahkan, Presiden Barack Obama secara khusus memuji kepemimpinan SBY. Ada tiga hal yang menjadi pujian itu. Pertama, di bidang politik dan keamanan. Obama memuji keberhasilan SBY menyelesaikan konflik Aceh, Ambon dan Poso. Kedua, dibidang sosial, SBY dinilai Obama berhasil mencabut subsidi BBM yang semakin membenani APBN dan menciptakan ketidakadilan.

Kenaikan harga BBM itu kemudian diikuti dengan kebijakan jaring pengaman sosial dengan memberikan kompensasi Bantuan LangsungTunai (BLT)

kepada keluarga miskin. Puluhan tahun masalah subsidi ini menjadi momok dari satu rezim ke rezim berikutnya. Tidak ada yang berani melakukannya, padahal berpotensi membangkrutkan keuangan pemerintah.

Ketiga, di bidang ekonomi. SBY dinilai berhasil melakukan konversi pemakaian minyak tanah oleh rakyat kepada gas. Kebijakan inipun secara ekonomi akan sangat besar dampaknya, menghemat APBN puluhan Triliun.

Pada semester pertama tahun 2009, konversi minyak kepada gas telah berhasil menghemat APBN sebesar Rp 18 Triliun.

Ketiga prestasi SBY itu adalah pekerjaan kader Golkar yang kebetulan menjabat Wapres. Itulah kekuatan Golkar, kader-kader terbaik di berbagai lapangan kehidupan. Pengusaha yang berhasil, birokrat profesional dan militer yang disegani. Tetapi, itulah juga yang menjadi kelemahan Golkar. Seiring dengan bergulirnya proses demokratisasi pasca reformasi, kader-kader bersaing sempurna satu sama lain. Muncul faksifaksi yang saling melemahkan.

Faksi-faksi itu bukan hanya didasarkan kepada keberadaan organisasi pendiri atau yang didirikan (MKGR, SOKSI, KOSGORO, AMPI dll), melainkan juga pertarungan antara kader senior dengan junior. Kelompok senior membangun rintang-halang (barrier) bagi junior apalagi bagi kader rekrutmen yang baru untuk menunjukkan kapasitas dan prestasinya.Seorang kader yang sudah sejak se-puluh tahun yang lalu terhalang untuk tampil padahal memiliki kapabilitas dan akseptabilitas, justru tertolong oleh un-dang-undang yang meretas halang-rin-tang para senior partai itu, dengan sistem suara terbanyak, banyak kader junior tertolong berhasil lolos dari perangkap rintangan para senior Golkar yang se-lama ini terpasang. Tetapi, intrik dan ma-nuvermanuver yang apriori tetap saja bergulir.

Kesadaran Baru Faksi-faksi, intrik internal yang saling melemahkan, krisis kepemimpinan, Golkar juga masih menyimpan beban sejarah ditubuhnya yang menjadi musuh utamanya: stigma negatif sebagai pelaku sejarah kelam 32 tahun pemerintahan orde baru. Golkar terperangkap kepada kultur politik ‘legitimator’ semua kebijakan pemerintahan orde baru, sehingga gamang menjadi inisiator dan pengambil resiko (risk taker), antara lain

misalnya sebagai oposisi.

Kemanjaan dan fasilitas yang memabukkan sepanjang sejarah orde baru justru menciptakan semangat memiliki partai yang lemah. Ideologi partai karya kekaryaan yang pada hakikatnya dimaksudkan bagi melahirkan kader dan masyarakat Indonesia yang produktif, justru terjerumus kedalam perangkap pragmatisme yang sempit.

Pragmatisme itu menemukan momentumnya setelah reformasi ketika dilakukan konvensi untuk memilih Calon Presiden dari Golkar pada Pemilu Presiden 2004 dan praktek pragmatisme buruk itu kemudian berlanjut pada setiap Pilkada, yang dewasa ini, sesungguhnya menjadi salah satu musuh utama di dalam tubuh Golkar sendiri.

Ya, musuh utama Golkar adalah dirinya sendiri yang terperangkap kedalam berbagai kelemahan dan krisis internal, yang akhirnya bermuara kepada berbagai kekalahan sehingga kini berada pada situasi yang sulit. Munas kedelapan ini menjadi momentum yang sangat krusial dan menentukan apakah telah tercipta kesadaran baru terhadap apa yang menjadi tantangan atau musuh utama Golkar. Kegagalan memamfaatkan Munas ini untuk membangun kesadaran baru itu akan berujung pada kegagalan semakin buruk pada Pemilu 2014.

Momentum yang perlu diraih pada Munas ini ialah memilih Pemimpin partai yang mampu membangkitkan kesadaran baru itu. Pemimpin yang mampu mengelola dan mengalahkan tantangan atau musuh utama Golkar, terutama yang bersumber dari dalam diri Golkar sendiri.

Siapakah yang mampu? Surya Paloh atau AburizalBakrie?Keduanyaadalahkandidat yangkuatmenjadiPemimpinPartaiGolkar kedepan selain Yuddi Chrisnandi serta Tommy Soeharto.Keduanya, Surya dan Ical,menurutsayamemilikikapasitas yang kuat membangkitkan semangat dan kesadaran baru untuk bersatu bukan saling melemahkan atau apalagi menjatuhkan.

Keduanya harus berkoalisi, berkolaborasi dan bersinergi memajukan partai untuk mengembalikan kejayaan Golkar.

Apabila momentum Munas gagal menyatukan keduanya, kita masih harus mengakui gagal mengalahkan diri sendiri, musuh utama Golkar saat ini dan itu akan menjadi ancaman baru yang serius bagi perjalanan Golkar selanjutnya.

Penulis adalah Anggota DPRD Sumut SMS: 081962 0123

Prinsipil-Pragmatisme Hillary Clinton Oleh Prof. Usman Pelly, Ph.D

S

ewaktu saya membaca kutipan pidato Menteri Hillary Rodham Clinton tentang Kebijakan Luar Negeri di Komisi Hubungan Luar Negeri Kongres AS, saya tertarik dengan padanan dua kata “prinsipil-pragmatisme” yang dijadikan Hillary, sebagai landasan strategi kebijakan penggunaan kekuatan negara adidaya itu. Ingatan saya melayang ke tahun 1976, ketika saya mengunjungi Bapak Mohd.Natsir (alm) menjelang keberangkatan saya melanjutkan studi ke AS. Dua padanan kata-kata itulah yang diulang-ulangnya dalam memberikan nasihat pada saya.

Menurut beliau, menuntut ilmu itu adalah hal yang prinsip dalam kehidupan seorang muslim, dari buaian sampai keliang kubur. Kemana harus menuntut ilmu lanjutnya, ke AS, ke Timur Tengah atau ke negeri China, itu adalah pertimbangan pragmatisme. ”Sekarang, ananda telah diterima dengan beasiswa di AS, itu sebuah kemudahan untuk melanjutkan studi, jadi sesuatu yang pragmatis, ambillah kesempatan itu untuk melaksanakan prinsip tadi. Tidak perlu lagi anda menanti undangan dari China, Eropa atau Afrika.”

Berbeda dengan Pak Natsir, waktu saya menemui senior saya di HMI Mas Dahlan Ranuwiharjo, dia kaget mengapa saya mau menerima tawaran studi ke Amerika, dengan sponsor dari tokohtokoh seperti Prof. Selo Sumardjan, Harsya Bachtiar dan Umar Kayam, ”... wah mereka itu kan kelompok sosialis mas Usman, yah .... anda sudah terperangkap ini ..., ” katanya. Saya mencoba menganalisis nasihat Mas Dahlan dengan memakai dua kata Pak Natsir tadi ”prinsipil pragmatisme,” mana yang prinsip dan mana yang pragmatis, saya jadi bengong juga. Sponsor itu adalah sesuatu yang pragmatis, sedang belajar itu prinsipil, mengapa saya harus mengorbankan sesuatu yang prinsip karena masalah pragmatisme? Akhirnya saya melupakan nasihat senioran saya itu.

Demikianlah saya dahulu telah mencoba memahami konsep prinsipil-pragmatisme, yang tiba-tiba sekarang muncul dalam pidato Hillary Clinton, yang dikirimkan oleh Acting Consul AS di Medan Michael R.Rousek untuk sebuah diskusi terbatas dengan tokoh-tokoh LSM bulan Agustus yang lalu. Diskusi ini berlangsung seru dengan perdebatan yang hangat, terutama dalam kaitan terorisme dan masalah Israel-Palestina.

Prinsip kebijakan AS Hillary Clinton dalam pidatonya merinci prinsip-prinsip kebijakan luar negeri AS dalam lima bidang : (1) Memperbaharui kerjasama dengan mitramitra bersejarah AS, (2) Mengupayakan hubungan-hubungan prinsip dengan pihak yang bertentangan dengan AS, (3) Meningkatkan pembangunan sebagai tonggak utama kekuatan AS, (4) Memadukan kekuatan sipil dan militer dalam daerah-daerah yang bergolak, dan (5) Mengangkat dan menggunakan sumber utama kekuatan AS, yaitu ekonomi dan keteladanan.Tentu saja kelima prinsip kebijakan di atas sukar untuk dimengerti apabila kita tidak melihat posisi AS sebagai polisi dunia (the single super power). Kelima prinsip kebijakan ini sangat berbeda dengan negara-negera lain termasuk Indonesia. Dalam kedudukannya sebagai negara adidaya, Hillary harus menggunakan kekuatan AS secara tepat guna (perpaduan antara prinsip dan pragmatisme) yang dijulukinya sebagai ”kekuatan yang cerdas” (tidak sembrono dan mubazir), mungkin seperti perang di Irak dan di Afghanistan dengan tema ”absurd” (kabur) menghancurkan terorisme didunia.

Walaupun perang di Irak akan segera ”diselesaikan” dengan pengunduran pasukan AS (sesuai dengan janji kampanye Presiden Obama), namun perang di Afghanistan, tampaknya tidak semudah penyelesaian di Irak. AS makin jauh terprosok kedalam kancah peperangan yang melibatkan warga sipil, sehingga makin rumit dan komplek. Tetapi ini adalah bidang kebijakan prinsipil yang ke-empat, dan merupakan ”baku uji” bagi kepiawian Hillary Clinton, yang kini dijuluki sebagai wanita terkuat di dunia.

Secara menyeluruh dalam pidato Kebijakan Luar Negeri itu Hillary merinci pendekatan-pendekatan yang pragmatis terhadap kelima bidang kebijakan yang prinsipil itu, seperti : (1) Bagaimana menghadapi negaranegara yang berseberangan dengan AS, umpamanya Iran. Hillary menyatakan ”kita harus memimpin dengan cara berdiplomasi, tidak perlu penyingkiran,”Dia menolak bahwa pendekatan ini sesuatu yang naif. Buktinya Libya dengan pendekatan diplomasi, menurutnya, rezim ini akhirnya mengubah pendiriannya dan kemudian dapat bekerja sama dengan AS (lihat pidato Presiden Khadafi di Majelis

PBB NY yang memuji Persiden Obama, Sept.2009).Hillaryyakinbahwaopsidialog dapat menyelesaikan banyak masalah, walaupun menurutnya banyak mitra (sekutu) AS menginginkan tindakan represif, (2) Meningkatkan dan mengintegrasikan pembangunan sebagai tonggak utama kemitraan, umpamanya memajukan keamanan dan kemakmuran, nilai-nilai luhur universal, mengembangkan kapasitas mitra untuk mengatasi masalah mereka dan mengutamakan pembangunan perempuan sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi dan stabilitas sosial, dan (3) Menggunakan kekuatan tradisional AS sepertipengaruhekono-mi,dankeunggulan AS sebagai ’’panutan” pelaksanaan HAM. Karena itu AS menutup lokasi penjaraGuantanamo-Baydanmelarangsegalabentukpenyiksaan.Denganpendekatan iniHillaryyakinbahwaduniaakankembali percaya bahwa kekuatan AS adalah untuk menyelesaianmasalah,bukanuntukmendominasi atau memecah belah. Ketiga contoh pendekatan pragmatis diatas merupakan ciri khas pemerintahan Obama yang dikembangkan oleh Hillary sebagai Menteri Luar Negeri dan sekaligus membedakan pemerintahan Presiden Obama dengan pendahulunya (Presiden Bush). Seperti juga saran dari sosiolog terkenal Francis Fukuyama kepada Bush (1990), agar AS memperkuat mitranya, sehingga mitranya itu mampu mengeyahkan sendiri teroris, tidak perlu tentera AS dikirim masuk kedalam negara mitranya itu untuk memburu para teroris.

Karena cara seperti itu, menurut Fukuyama, akan menimbulkan masalah hukum internasio-nal dan integritas mitra yang bersangkutan (lihat komentar juru bicara AS mengenai penangkapan Nurdin M.Top, Tempo September 2009).

Akhirnya Hillary Clinton pada akhir pidatonya di Komisi Hubungan Luar Negeri AS itu, memerlukan untuk mengutip kata-kata pujangga Thomas Paine yang pernah diucapkannya di Inggris 230 tahun yang lalu, ”Kita memiliki kekuatan untuk memulai kembali (membangun) dunia!” Lantas, apa implikasinya untuk Indonesia?

menyebabkan dia punya banyak teman di kalangan para aktivis kampus.

Kami berbincang ke masa lalu, sambil memfokuskan diri terhadap misi yang dibawanya ke Medan. Pertama dia ingin fokus di bidang pendidikan, dia ingin lebih banyak lagi tenaga-tenaga dosen muda yang mendapat kesempatan untuk belajar di AS, khususnya untuk menyelesaikan program doktor (Ph.D). Untuk itu dia akan mengembangkan pendidikan bahasa Inggris baik di kampus-kampus maupun di luar kampus seperti di PPIA. Saya setuju sekali. Saya tambah agar ada program Post Doktoral (memberikan kesempatan kepada doktor-doktor yang menamatkan pendidikan dalam negeri untuk satu atau dua tahun menambah ilmu di universitas-universitas AS, seperti program ”visiting scholars.”) Khusus untuk PPIA saya sarankan agar programnya diperluas (semacam program English by Special Purposes), untuk masyarakat banyak seperti para wartawan atau petugas pemerintahan yang akan selalu berpapasan dan berunding dengan orang asing.

Yah, Stanley nampak setuju.

Kemudian, saya bertanya apa hubungannya dengan ”prinsipil-pragmatis” Hillary Clinton? Dia tidak menjawab secara langsung, baginya meningkatkan pembangunan di bidang pendidikan di Indonesia adalah tonggak utama kebijakan AS. Jadi ini adalah prinsip Hillary bidang keempat, yang secara pragmatis, dijabarkan seperti di atas.

Kunjungan Stanley Harsha Pagi itu, saya berkemas setelah mendapat konfirmasi telefon dari Konsulat Jendral AS di Medan bahwa Konsul Jenderal yang baru akan berkunjung ke rumah dan Perpustakaan Ilmu-Ilmu Sosial Casa Mesra yang juga terletak di sebelah rumah saya di Griya Unimed Medan.

Hampir tiga dekade yang lalu Stanley adalah staf Consulat di Jalan Imam Bonjol. Pribadinya yang ramah dan terbuka

* Balon Walikota mulai bicara Medan ke depan - Mulai jual kecap, he...he...he

Penulis adalah Antropolog, Unimed

SUDUT BATUAH * Pemko bahas uang tali asih Calhaj - Kalau ada kasih sajalah!

* Lahan pangan di Medan hanya tersedia 4% - Kek manalah berubah jadi perumahan

oel

D Wak

WASPADA

Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Redaktur Opini: H. Sofyan Harahap. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan (Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Syafriwani Harahap (Luar Negeri), Setia Budi Siregar (Olahraga), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Austin Antariksa (Kreasi), Armansyah Thahir (Otomotif), Anum Purba (Wanita), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan), Denny Adil (Pelangi). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: Andi L. Said (Medan), H. Subagio PN (Sumut), S. Manik (NAD).

Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal, Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedi Sahputra (Penugasan Khusus). Dedek Juliadi, Zulfan Efendi, Tetty Rosiana, Handaya Wirayuga (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi), Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), H. Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap, Balyan Kadir Nasution (Padang Sidimpuan), Idaham Butarbutar (Gunung Tua), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah (Banda Aceh), Iskandarsyah (Aceh Besar), Maimun (Lhoksukon) Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Amiruddin (Idi), HAR Djuli, Zainuddin Abdullah (Bireuen), Bahtiar Gayo (Takengon), Muhammad Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Rusli Idham (Meulaboh), Jaka Rasyid (Blang Pidie), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Rahmad (Sinabang).

� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �

Opini

WASPADA Rabu 7 Oktober 2009

13

Standar Bangunan Tahan Gempa (Bangunan & Rumah Bukan Tempat Pembantaian) Oleh Djohar Arifin Husin

I

ndonesia kawasan rawan gempa, telah berkali-kali kita merasakan gempa di seluruh tanah air, gempa bumi ini akan terus ada selamanya karena bumi bergerak terus menerus dan terjadilah gesekan-gesekan komponen bumi. Gempa yang terakhir akan terjadi dan melumatkan dunia tanpa sisa pada hari kiamat. Sering terjadinya gempa di Indonesia karena wilayah kita kawasan patahan gempa dan pertemuan lempengan Australia dan Asia di samping lempengan bumi juga bergerak sendiri.

Gempa belum bisa diramalkan kapan dan jam berapa terjadi, belum ada alat secanggih apa pun yang bisa meramal-

kan terjadinya gempa, tidak seperti cuaca bisa diramalkan kapan dan bagaimana volume hujan dan kecepatan angin yang akan terjadi. Makanya Amerika Serikat dan Jepang juga kewalahan menghadapi gempa.

Gempa bumi di Sumatera khususnya di Sumatera Barat baru- baru ini merupakan pelajaran pahit yang mahal dan sangat berharga bagi kita semua. Betapa dahsyatnya kerusakan terjadi dan berapa banyaknya manusia yang hilang terkorban akibat gempa bumi tersebut. Suasana ini sungguh menggenaskan dan memilukan. Berapa banyak anak- anak menjadi yatim, ibu dan bapak menjadi janda dan duda, dan harta tak terhitung banyaknya musnah seketika. Tentu kita tak ingin hal ini terjadi lagi di tanah air kita dan juga di seluruh dunia.

Alam tak bisa ditaklukkan tetapi kita bisa mengendalikan diri sesuai dengan keinginan alam. Oleh karena itu kita ha-

rus memperhitungkan kekuatan alam dengan apa yang akan kita buat di muka bumi. Kejadian gempa bumi terakhir di Sumatera Barat banyaknya korban diakibatkan tertimbun kena runtuhan bangunan dan juga tertimbun tanah yang amblas.

Pelajaran yang pahit ini harus menjadi perhatian yang serius dari kita semua terutama para pakar yang terlibat dalam pembangunan infrastruktur. Pembangunan- pembangunan fisik sudah mutlak memperhitungkan kejadian dan kekuatan gempa yang bisa terjadi kapan saja dan di mana saja. Standar kualitas bangunan tahan gempa mutlak harus ada dan disosialisasikan secara gencar kepada seluruh lapisan masyarakat apakah dia arsitek, kontraktor, pengusaha, developer, masyarakat biasa sampai ketukang bangunan mengerti tentang bangunan tahan gempa. Para arsitek perlu mereformasi karya-karyanya menjadi bangunan

yang tidak membunuh penghuninya, rumah dan bangunan bukan tempat pembantaian atau tempat bunuh diri. Oleh karena itu, pemerintah khususnya pemerintah daerah harus membuat peraturan daerah (Perda) Standar Kualitas Bangunan Tahan Gempa jika belum ada, dan jika sudah mempunyai Perdanya segera menerapkan dengan kontrol yang ketat. Kawasan penduduk di perbukitan juga harus ditata mematuhi ketentuan tata ruang lingkungan, jangan biarkan mereka menyiapkan kuburannya sendiri dengan cara kematian yang menggenaskan.

Jepang dan Amerika Serikat termasuk kawasan yang sering dilanda gempa. Di Jepang gempa bumi terjadi setiap hari dengan skala yang berbeda-beda. Jepang mengantisipasinya dengan sangat serius, setiap orang di Jepang mengetahui bagaimana menyelamatkan diri jika terjadi

gempa, pelatihan-pelatihan terus menerus dilakukan di sekolah-sekolah, kampus-kampus, kantor-kantor juga di pasar dan mall. Bangunan-bangunan di Jepang sudah menyiapkan diri untuk mampu menahan gempa, hal ini juga dilakukan di Amerika Serikat terutama di negara bagian California yang selalu dilanda gempa. Bangunan- bangunan di sana sudah memakai teknologi tinggi antara lain dengan memakai karet pada fondasi bangunan, sehingga bila gempa datang bangunan mampu bertahan untuk tidak runtuh yang dapat membunuh penghuninya.

Pulau Sumatera sangat rawan gempa, berada di kawasan patahan lempengan bumi dan posisinya berada di lautan Hindia tempat pertemuan lempengan Asia dan Australia. Posisi pulau Sumatera yang miring menambah tingginya potensi gempa. Oleh sebab itu kita di Sumatera khususnya Sumatera Utara tak bisa lepas

dari ancaman gempa, kita berpacu dengan waktu, pemerintah daerah harus segera mengambil inisiatif bagaimana kesiapan pemerintah dan masyarakat jika dilanda gempa, perlu ada latihanlatihan di sekolah, pasar, mall, perkantoran, gedung bertingkat, rumah sakit, penjara dan tempat lainnya sehingga peristiwa yang menyedihkan di Sumatera Barat tidak terjadi di tempat kita. Di samping itu pengawasan terhadap gedung- gedung yang belum memiliki standar kualitas bangunan tahan gempa. Kita tak boleh lengah terhadap ancaman gempa.

Selalulah mendekati Sang Khalik pemilik gempa dan berdoa agar bencana tidak terjadi lagi. Hindarkan berlakunya kezaliman, karena kezaliman dekat dengan bencana. Allahualam bisawab.

Penulis dalah guru besar dan doktor bidang perencanaan pembangunan

Mencari Sosok Pemimpin Madina Berikutnya 0leh Zulkarnain Lubis

T

ak sampai setahun lagi, Mandailing Natal akan mendapatkan pemimpin baru. Kabupaten yang merupakan pemekaran Tapanuli Selatan ini, sejak dimekarkan, belum pernah memiliki bupati selain Amru Daulay, SH (kecuali sekitar tiga bulan karena beliau harus nonaktif saat pilkada 2005 karena saat itu, sebagai bupati yang masih menjabat, beliau harus mundur dari jabatannya agar bisa mencalonkan diri kembali). Jadi siapa pun yang akan maju menjadi calon bupati pada tahun depan akan selalu dibandingkan dengan kepemimpinan Bupati sekarang baik kapabilitas, kompetensi, maupun akseptabilitasnya, termasuk apakah Bupati mendatang akan menjaga kontinuitas program Bupati sekarang atau Bupati mendatang ingin tampil beda dan merancang program baru sehingga mengesankan tak ingin disebut sebagai penerus Bupati sekarang.

Sehubungan dengan itu perlu ditimbang-timbang dan ditaksir-taksir, siapa dan bagaimana kira-kira figur pemimpin Madina dalam lima tahun ke depan, dan diharapkan partai politik dan masyarakat di sana bisa menjadikannya sebagai bahan pertimbangan dalam mengajukan dan mengusung, sekaligus memilihnya kelak saat pelaksanaan pemilihan. Mungkin ada yang merasa terlalu cepat saya mempersoalkan masalah figur calon pemimpin tersebut karena waktunya dianggap relatif masih lama. Namun menurut saya tidak demikian halnya, sifat dan kriteria calon pemimpin harus sudah dibicarakan sekarang agar sejak awal masyarakat Mandailing Natal sudah bisa mempelajari figur-figur yang sekarang sudah beredar dan telah menyatakan dirinya akan tampil sebagai calon bupati/wakil bupati. Kita tentunya tidak ingin masyarakat memilih calon pemim-

pinnya hanya berdasarkan pertimbangan subjektif semata, hanya berdasarkan kedekatan emosional semata, dan hanya berdasarkan bujukan seta rayuan dari calon melalui pendekatan bantuan dana dan fasilitas maupun janji-janji yang belum tentu akan mampi direalisasi.

Dengan demikian, pemilih nantinya tidak lagi menentukan pilihannya kepada calon hanya berdasarkan manisnya janji muluk yang telah ditebar, banyaknya spanduk dan baliho yang dipasang, banyaknya pusat-pusat pemenangan yang telah dibentuk, besarnya dana yang telah dibagikan atau yang akan dibagikan, serta siapa dia, apa marganya, darimana asalnya, dan keturunan siapa dia. Demikian juga dengan partai politik, dalam menentukan calon yang akan diusungnya, mereka diharapkan tidak lagi didasarkan atas kekayaan yang dimiliki, tidak lagi didasarkan atas dana yang bersedia dibagi-bagi, serta tidak lagi berdasarkan jual beli antara sang calon dengan elit partai soal posisi. Pemilih dan partai politik mestinya memilih dan memilah calon berdasarkan pertimbangan objektif demi terpilihnya figur pimpinan yang berkualitas, demi keberlanjutan pembangunan di Mandailing Natal, dan demi untuk kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Mandailing Natal.

Tepatnya, keputusan mengajukan dan memilih calon yang hanya didasarkan pertimbangan subjektif, karena balas jasa atas sumbangan dan fasilitas yang diberikan, atau karena kedekatan emosional semata, untuk jangka panjang akan merugikan masyarakat Mandailing Natal keseluruhan. Calon kepala daerah yang hanya bermodalkan uang dan gemar membagibagi uang serta fasilitas lainnya, kelak ketika menang dan berhasil menjadi pemimpin, akan menggunakan berbagai cara untuk mengembalikan uang yang telah dihabiskannya dalam memperjuangkan kemenangan tersebut. Pemimpin demikian akan rentan terhadap korupsi, akan mudah berkolusi, dan akan menerapkan cara-cara nepotisme dalam menjalankan pemerintahannya, serta persekongkolan antar petinggi pemerintahan dan antara petinggi pemerintahan dengan kelompok-kelom-

pok tertentu, akan lebih berpeluang terjadi.

Jika demikian halnya, tentunya pembangunan tidak akan optimal, ketimpangan pendapatan akan menjadi tinggi, kemiskinan tidak akan berhasil diatasi bahkan akan semakin menjadi-jadi, sedangkan yang kaya akan semakin bisa menumpuk harta. Sumber daya dan kekayaan alam yang ada pemanfaatannya nanti bukan untuk kepentingan rakyat banyak tetapi untuk kepentingan beberapa orang saja yaitu yang memiliki akses dan menguasai sumber daya tersebut. Oleh karena itu, diharapkan rakyat pemilih dituntut untuk lebih cerdas dalam menggunakan hak pilihnya dengan memilih calon berdasarkan pertimbangan rasional dengan kriteria objektif dan menggunakan akal sehat.

Pertimbangan pertama yang mestinya menjadi dasar dalam menentukan calon yang akan dimajukan oleh partai politik atau yang akan dipilih oleh masyarakat pemilih adalah orang yang memiliki komitmen, memiliki niat, dan memiliki semangat dalam membangun dan memajukan Mandailing Natal. Figur yang memiliki komitmen mestilah memimpin dengan menggunakan hati dan rasa cinta terhadap rakyat dan masyarakat Mandailing Natal, yang bertekad untuk bekerja secara tulus dan ikhlas dengan senantiasa berusaha melakukan yang terbaik, serta bertekad untuk bekerja keras. Tentunya susah bagi kita untuk memastikan komitmen dan niat seseorang dalam mencalonkan diri sebagai kepala daerah. Namun, setidaknya indikatornya dapat terlihat dari apa yang dilakukannya selama ini, apa yang diucapkannya, bagaimana isi ucapannya, apa yang akan dilakukannya, apa yang direncanakannya untuk Mandailing Natal, dan bagaimana dia akan mewujudkan rencananya tersebut. Selain itu, perlu juga dikaji apakah selama ini orang konsisten dan konsekuen dalam ucapan dan perbuatan serta selalu berusaha dengan merealisasikan setiap rencana yang dirancangnya. Untuk hal ini tentunya dapat ditelusuri bagaimana rekan jejaknya selama ini. Oleh karena itu, kepada calon yang akan mengajukan diri, perlu ditanyakan apa yang akan dia lakukan dan bagaimana dia melakukannya, serta

mencari tahu bagaimana rekam jejaknya sekama ini, sehingga bisa memastikan bagaimana komitmen dan apa motivasinya ikut mencalonkan diri menjadi kepala daerah, karena sangat banyak para calon kepala daerah yang motivasinya untuk mengajukan diri hanya untuk menjadi penguasa, mendapat puji dan puja, menumpuk harta, dan menduduki singgasana dan berharap mendapatkan fasilitas istimewa.

Calon demikian mestinya tidak dimajukan oleh partai politik sebagai calon dan kalaupun akhirnya muncul sebagai calon, tidak menjadi pilihan bagi pemilih.

Pertimbangan kedua adalah kompetensi dari calon. Partai politik diharapkan dalam memilih calonnya, harus mengenal bagaimana kemampuan,pengetahuan, dan kapabilitas calon yang akan diusung.

Calon yang dimajukan mestilah figur yang mengenal dengan betul permasalahan masyarakat, rakyat, dan daerah Mandailing Natal, bukan orang yang asing bagi masyarakat Mandailing Natal dan sang calon juga tidak asing dengan masyarakat dan daerah Mandailing Natal. Calon yang dimajukan dan dipilih juga mestilah orang terdidik, berpendidikan, dan berilmu pengetahuan, sehingga memiliki kemampuan untuk mengidentifikasi masalah, melakukan perencanaan pemecahan masalah, melakukan tindak lanjut pemecahan masalah, serta mengevaluasi secara terus menerus terhadap hasil yang dicapai. Selain itu, calon yang mestinya menjadi pilihan adalah orang yang mampu berkomunikasi dengan baik dan mampu mengomunikasikan visi, misi, serta programnya serta bersedia menjadi pendengar terhadap keluhan dan aspirasi rakyat yang dipimpinnya. Terkait dengan kapabilitas ini, diharapkan calon yang dipilih haruslah orang yang memiliki memiliki kecerdasan inteligensia dan emosional, memiliki wawasan, daya nalar dan memiliki banyak jaringan mulai tingkat kabupaten, tingkat provinsi, tingkat pusat, maupun dalam pergaulan internasional, baik dengan kalangan legislatif maupun pejabat eksekutif, baik dunia usaha maupun organisasi sosial dan lembaga swadaya masyarakat, yang kesemuanya ditujukan untuk kepentingan pembangunan Man-

dailing Natal.

Kemampuan lain yang dimiliki oleh calon yang dipilih adalah figur yang memiliki leadership (kepemimpinan) sehingga mampu memimpin bawahannya dan rakyatnya, diikuti perintahnya, dan didengar ucapannya. Orang yang memiliki kepemimpinan tentunya memiliki pola pikir yang jelas, sistematika berfikir yang logis, serta memiliki kematangan dalam cara berfikir. Tambahan dari semuanya, kompetensi di atas akan lebih kuat jika didukung dengan pengalaman menjabat di pemerintahan dan tingkat pendidikan.

Pertimbangan ketiga adalah kepribadian dan integritas calon. Diharapkan partai politik berketetapan hati untuk memajukan calon yang memiliki kepribadian baik dan integritas tinggi, serta rakyat pemilih juga diharapkan nantinya memilih calon yang juga mempunyai kepribadian baik dan integritas tinggi. Calon dimaksud adalah orang yang taat beribadah, mempunyai akhlak yang baik dan bermoral, jujur, memegang amanah, rendah hati, dan memiliki sifat keteladanan. Calon yang diharapkan akan dimajukan oleh partai politik sekaligus akan dipilih oleh rakyat Mandailing Natal adalah calon yang terpelihara dari maksiat dan pelanggaran atas syariat Islam serta memiliki kesalehan sosial yang tinggi yang antara lain ditunjukkan dengan kepedulian terhadap kaum duafa dan masyarakat kurang mampu. Dapat ditambahkan dengan pertimbangan kepribadian dan integritas ini, diharapkan calon menjadi pilihan mestilah calon yang disiplin, adil, terbuka untuk dikritik, dan mempunyai kemauan untuk menegakkan hukum yang tegas, tepat, dan pandang bulu.

Sehubungan dengan itu, mungkin ide bagus jika partai politik yang ada di Mandailing Natal menghire kelompok independen atau kelompok ahli untuk menginvestigasi, menjaring dan menyaring, serta memilih dan memilah untuk seterusnya kelompok independen ini dimintakan merekomendasikan nama-nama yang mendekati kriteria tersebut untuk seterusnya menjadi bahan penting bagi partai bersangkutan untuk mengajukan calonnya.

Jika ingin dikatakan sebagai partai modern

yang demokratis dan mengedepankan objektivitas, rasanya tidak ada salahnya gagasan ini dipikirkan oleh partai politik yang ada.

Dengan tiga kriteria dan pemanfaatan kalangan independen, harapannya adalah figur yang akan memimpin Mandailing Natal dalam lima tahun ke depan adalah figur yang akan membawa Mandailing Natal ke arah yang lebih cemerlang lagi dan mampu melanjutkan kesinambungan yang telah dicapai dalam kepemimpinan Bupati saat ini. Memang pasti tidak akan ditemukan sosok ideal yang memiliki tiga kriteria di atas secara sempurna, namun kriteria di atas bisa menjadi acuan, sehingga sosok yang akan dimajukan oleh partai politik dan yang akan dipilih oleh pemilih saat pemilihan adalah figur yang paling mendekati terhadap kriteria tersebut.

Bila kita mengaca pada tiga kriteria yang ada, calon yang dipilih oleh kita tidaklah mesti orang kaya dan tidak mesti yang pandai berniaga, namun yang lebih penting pandai mengupayakan dana dan membuat program yang bisa memajukan ekonomi rakyatnya. Kita tidak usah mencari dan memilih calon yang merasa dirinya sebagai putra mahkota, tapi jika ada yang mendapat dukungan Bupati yang sedang berkuasa, tentulah ini menjadi tambahan pertimbangan untuk menjatuhkan pilihan kita, karena dengan dukungan yang ada, diharapkan akan berkesinambungan pembangunan dan program yang sudah ada.

Mungkin ada pula orang yang bercanda dan bertanya, apakah di antara calon yang telah mulai tebar pesona, ada yang memenuhi kriteria yang ada. Saya sampaikan bahwa kalau itu pertanyaannya, saya tak bisa menjawabnya, anda mungkin lebih tahu dari saya. Jika anda juga tak bisa menjawabnya, silakan cari tahu saja dan kalau sudah ada jawabnya, selanjutnya terserah anda. Kalau saya sich, jikapun saya mengetahui ada yang mendekati kriteria tersebut, saya tak akan mau mengatakannya, saya takut nanti saya dituduh lagi sebagai tim sukses mereka, ya nggak ??? betul kan ???

Songoni pe jadi !!!!

Penulis adalah Guru Besar, mantan Rektor UMA

Mengenal Bahasa Arab Dengan Lebih Integral (Upaya Menyukseskan Seminar Internasional Bahasa Arab 12-14 Oktober 2009) Oleh Drs. Aminullah, MA, Ph.D

S

elama ini, masyarakat Indonesia – juga non Arab lainnya- mengenal bahasa Arab hanya sebagai bahasa agama, dengan alasan semua sumber utama agama Islam berbahasa Arab. Sehingga belajar bahasa Arab merupakan usaha untuk tafaqquh fiddin, dan dianggap sebagai ibadah. Tidak heran jika bahasa Arab hanya berkembang di lingkungan pesantren.

Banyak Perguruan Tinggi yang membuka prodi Bahasa Arab, tapi secara praktis belum bisa dikatakan ‘berhasil’ dalam

membentuk laboratorium dan miliu bahasa yang diharapkan. Untuk itu, perlu sering diadakan berbagai kajian, riset, seminar dan kegiatan ilmiah lainnya untuk membuka wawasan masyarakat tentang potensi bahasa Arab yang semakin diminati oleh banyak pihak. Dalam kaitan itulah, Ittihadul Mudarrisin lillughatil Arabiyah (IMLA) Pusat mengadakan Seminar Internasional Bahasa Arab ke VI di USU Medan.

Latar Belakang Sebagaimana diketahui bersama, ba-

Kepada Bapak Pimpinan Cabang Utama Askes Di Medan Dengan hormat, Membaca dan memaknai kalimat yang tertulis pada kartu akses yaitu: rawat inap dan persalinan sampai anak kedua hidup ; Termasuk salah satu pelayanan yang tidak yang tidak memjadi tanggungan akses . pemahamannya , mengandung makna bahwa peserta akses perempuan mempunyai “hak” pelayanan rawat inan dan persalinan sebnyak 2(dua) kali.

Pertanyaannya : Semudah itukah hilngnya hak rawat inap dan persalinan peserta akses yang di maksud , apilah kartu Akses yng bersangkutan baru diterima setelah lahir anaknya yang kedua karena peserta Akses baru menjadi pegawai negri sipil , sehingga haknya belum

hasa Arab merupakan salah satu bahasa asing tertua yang dikenal bangsa Indonesia sejak masuknya Islam ke Nusantara. Bahasa Arab dikenal dan dipelajari oleh bangsa Indonesia karena terkait dengan fungsinya sebagai bahasa agama, dengan demikian, antara bahasa Arab dan agama nampak seperti dua sisi mata uang yang tidak bisa dipisahkan bagi bangsa Indonesia. Sebagai bahasa agama, bahasa Arab telah lama memainkan peranan penting dalam pembentukan karakter bangsa Indonesia yang religius. Berdasarkan realita itu, maka peranan bahasa Arab dalam proses pengembangan sikap religius peserta didik sangatlah besar.

Di sisi lain, era globalisasi yang men-

dipergunakan sebelumnya dn dipergunakan untut rawat inp dan persalinan anaknya yang ketiga ?

Oleh pimpinan/petugas akses dibinjai di jelaskan bahwa biaya rawat inap dan persalinan anak peserta ketiga tidak ditanggung oleh Akses, padahal kartu Akse yang bersangkutan dipergunakan untuk rawat inap dan persalinan hak pertama kalinya.

Dari sisi perusahan , maka Akses sebagai perusahan jasa akan memperhitungkan untung dan rugi , namun di sisi lain , hak peserta Akses dalam kasus di atas hendaknya jangan diabaikan.

Dengan kerendaan hati , mohon penjelasan dari pihak Bapak yang benar-benar dapat dipahami dan di terima secara benar.

Terlabih dahulu diucapkan terima kasih dengan harapan agar penjalasan bapak melalui surat pembaca pada Harian Umum Waspada di Medan.

Hormat saya Drs. Amiruddin Binjai

jadikan dunia sebagai sebuah desa kecil, mau tidak mau memaksa warga dunia untuk melakukan interaksi sosial dan budaya secara intensif antar mereka. Atas dasar itu, perkembangan sosial-budaya suatu bangsa akan dengan mudah diakses bahkan mempengaruhi warga dunia lainnya.

Dalam konteks bahasa Arab, perkembangan sosial-budaya yang terjadi di negaranegara Arab pun akan mempengaruhi dunia secara positif dan negatif. Perkembangan situasi Timur Tengah yang semakin memanas misalnya, akan mempengaruhi iklim ekonomi dunia.

Pekembangan pemikiran Islam garis keras misalnya, juga akan mempengaruhi pemikiran dan pemahaman Islam di negara-negara Islam lainnya di dunia. Atas dasar itu, pemahaman bahasa dan budaya Arab, bagi bangsa Indonesia yang mayoritas beragama Islam menjadi sangat penting dalam merespon perkembangan yang terjadi di sana, baik di bidang ekonomi, politik, agama, sosial dan sebagainya.

Mengingat peran bahasa Arab sebagai bahasa agama yang sudah lama dikenal bangsa Indonesia, dan mengingat peran strategis yang dimainkan negara-negara Arab dalam perkembangan situasi politik dan ekonomi global saat ini, maka perlu dilakukan kajian-kajian strategis terkait dengan bahasa dan budaya Arab.

Kajian itu diharapkan dapat memberikan gambaran secara utuh tentang masyarakat Arab dan peran historiknya dalam perkembangan dunia modern. Bagi bangsa Indonesia, kajian-kajian itu diharapkan dapat memberikan arahan yang tepat dalam pengajaran dan pengkajian bahasa dan budaya Arab sebagai media untuk melakukan interaksi sosial budaya yang produktif antara kedua belah pihak.

Topik yang Selalu Urgen Dalam seminar ini bukan berarti hanya membicarakan tentang bahasa Arab, tapi diperluas meliputi segala aspek yang ber-

singgungan dengan bahasa dan budaya Arab. Tema yang akan diusung adalah “Bahasa Arab dalam Perspektif Sosial Budaya” dengan subtema dan topik sebagai berikut: Pertama, Bahasa dan Sastra Arab sebagai media Pemahaman Antar Budaya, Bahasa Arab Lintas Budaya, Perkembangan Bahasa Arab, Dinamika Sastra Arab dan Islam, Problematika Penerjemahan Bahasa dan Sastra.

Kedua, Strategi Pengembangan Bahasa Arab melalui pengajaran meliputi: Pengajaran Bahasa Arab untuk Tujuan Khusus, Pengajaran Bahasa dan Sastra Arab untuk non Arab, Perkembangan Pengajaran Bahasa dan Sastra Arab di Asia Tenggara, Problematika Bahan Ajar Bahasa Arab.

Ketiga, Kontribusi Bahasa Arab dalam Bidang Sosial dan Ekonomi meliputi: Peranan Bahasa Arab dalam Dunia Perdagangan, Bahasa Arab dalam Ekonomi Perbankan, Persepsi Masyarakat Terhadap Bahasa Arab, Bahasa Arab dalam Karya SeniKeempat, Dampak Perkembangan Politik Global terhadap Bahasa Arab meliputi: Kedudukan Bahasa Arab dalam Politik Bangsa, Bahasa Arab sebagai Bahasa Diplomasi, Bahsa Arab dalam Media Massa, Bahasa Arab Pasca AFTA 2012 Qualified Seminar ini sudah menjadi agenda rutin IMLA yang telah memiliki network yang luas secara internasional. Tidak heran jika dalam seminar ini banyak diisi oleh peneliti dari berbagai universitas terkemuka di luar negeri dari Arab Saudi, Mesir, Iran, Palestina, Maroko, Aljazair, Sudan, Libanon, Syria, Yordania, Qatar, Kuwait, Brunei Darussalam dan Malaysia Hingga tadi malam sudah tercatat 65 pembicara luar negeri sudah menyetakan kesediaannya untuk menghadiri dan mempresentasikan makalahnya.

Sementara dari dalam negeri telah tercatat 53 pembicara yang telah menyatakan hadir dan memberikan pemikirannya selama seminar. Mereka berasal dari UI, UNJ, Univ. Al-Azhar Indonesia, UIN Jakarta, UIN Bandung, UIN Yogyakarta, IAIN Semarang, UIN Malang, IAIN Antasari Pontianak, IAIN Raden Fatah Palembang, UIN Makassar, UNHAS, UNPAD, UN MALANG, USU, Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah dan lain-lain.

Grand Design ‘Dengan tema dan topik di atas, dan didukung dengan pembicara yang handal, tentunya banyak agenda yang ingin dicapai melalui seminar ini, antara lain menjaring masukan strategis dari masyarakat akademis dan professional di bidang bahasa, sastra, dan budaya Arab, baik di skala nasional mataupun international, dalam upaya pengembangan bahasa, sastra, dan budaya Arab sebagai media pemahaman antar budaya di dunia umumnya dan Indonesia khususnya. Juga mencari format strategis dalam upaya peningkatan mutu pengajaran bahasa, sastra, dan budaya Arab di tingkat dasar, menengah dan perguruan tinggi, sekaligus peningkatan kompetensi dan karir Guru dan Dosen bahasa Arab di sekolah dan perguruan tinggi. Di samping itu, seminar ini bertujuan untuk memperluas jejaring kerjasama akademik antara pengajar bahasa Arab di Indonesia dan dunia.

Dengan respon yang besar dari dunia internasional dan nasional, tentunya panitia berharap respon yang lebih meriah dari masyarakat SUMUT, sehingga kita lebih mengenal bahasa Arab dan pengaruhnya yang besar lebih dalam dan integral, tidak hanya sebatas nahwu sharaf saja dalam komunikasi sehari-hari.

Penulis adalah Ketua Jurusan Prodi Bahasa dan Sastra Arab Fak. Sastra USU sekaligus Ketua Panitia Seminar Internasional Bahasa Arab VI

14 1 CM 2 CM

WASPADA

Rp. 12.000 Rp. 24.000

3 CM 4 CM

Bursa

AUTOMOTIVE Informasi Pembaca

AC BR CL ND DB

Bursa Automotive

: Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower

PS PW RT VR EW

: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window

CHEROKEE 4x4 M/T ‘95, Biru Dongker, Ban 31” Velg Asli, Orisinial, DP 23Jt, Angs: 2,4Jt. Hub. 76700976 / 0813.7588.7306.

CHEVROLET Spark. Thn. ‘04/’05. AC, Tape + CD. VR, PS, PW, CL, Jok kulit. Biru, BK Mdn Rp. 58Jt. Hub. 0812 6594 2789 DAIHATSU Xenia Thn. 2006. VVTi, Type MI Standart, AC, Tape, CL, Warna silver, mulus sekali. Hub. 06177601976 DAIHATSU Taft GT Independent Thn. 2003. Mutasi W. Hitam.

HP. 0813 750 88 798 PROMO DAIHATSU BARU (Diskon + Hadiah)

Xenia DP 12 Jt-an dan angs 2 Jt-an Terios DP 20 Jt-an dan Angs 3 Jt-an Luxio DP 8 Jt-an dan Angs 4 Jt-an Gran Max PU DP 8 Jt-an dan Angs. 2 Jt-an Hub. 0813 7694 1988 / (061) 77722561

DAIHATSU Espass 1.6 SLIDING DOOR ‘96/’97. Mrh. Maron Met, AC, RT, VS, BR, BK Mdn, DP 15Jt, Angs: 1 jt.

Hub. 76700976 / 0813.7588.7306

DAIHATSU Taft GT 4x4 Tahun 86/87 Hitam, mls. AC Dingin, VR, BR, PS, RT, Girbok, mesin, Bagus, cantik. Harga 41Jt/Nego. Hub. 0813 7513 6475

DAIHATSU Zebra 1994 (Minibus) Dijual, Wr. Hijau metalic, Baru perpanjang. Hub: 0813 7686 8966

DAIHATSU Espass ZL 2002.

Sldg Door/RT/AC, mulus, Hrg. Nego. Hub. 0812 647 9133 DIJUAL OVER KREDIT D. Gran Max ‘08.

Hitam, 1.5 PS. Optima, Velg 15. Harga 68Jt. Angs. 20x3,9Jt. Jl. Setia Budi 175 Sp. Psr. 2 Tj. Sari “Royal Salon”

DAIHATSU Espass 2003. ZSX W. biru met.

AC DB, VR, BR, CL, RT. Cantik, mulus.

H. 51/Nego. Hub. 0815 314 7717

FORD PICK UP 4X4 DIESEL (Untuk Armada Berlumpur), Ranger Single Cab, Thn 2006, Orisinil spt baru AC dingin, Rp. 108 Jt Hub. Jl. Bambu IV No. 33 Mdn (0812.657.1372)

- HYUNDAI Matrix Matic 03/04 Hitam 80Jt. - Escudo 2.0 Coklat Met ‘04. Plat BH 124Jt Hub. 0816 3113 953 HONDA GRAND CIVIC 91/92 AC, Tape, VR, Wrn. Abu Metalik.

BK Mdn Asli. Hub.0811 650 674 New HONDA City Thn. ‘07. Warna hitam, manual. Mulus, satu tangan Dr. Baru. BK Medan. Harga 162Jt Nego. Serius Hub. 7709 4842 ISUZU Panther LV 2002 Biru tua metalik.

BPKB 1 nama, AC, VCD, MP3, VR, BR, PW. Siap pakai. Harga Rp. 107 Jt Hub. 0813 6130 1393 ISUZU Panther 1997 (Hi Sporty) Mulus, siap pakai lengkap. Daihatsu Zebra 1992 (Gajah Mada). Mulus/Siap pakai.

Hub. 061-77721957 - 0811 645 957 (TP) MITSUBISHI Eterna DOHC Thn. 89/90. Warna silver, BK Medan, Asli, pajak Baru, AC Dingin, BK Velg 16”. Tape, CD lengkap. H. 29Jt. Nego.

Jl. Starban G. Kangkung - 0813 96000793

MITSUBISHI BARU

Bawa Pulang L300 Angs. 3Jt-an. T 120 ss, Colt 110, 125 PS, Pajero Sport, L200,...

Serius Hub. (061) 76728071 / 0812 653 3319

KIA Picanto Sporty Thn. 2005.

Lengkap. Biru. BK Mdn. 1 Tangan Dari Baru. Hub. 77756768

Rp. 36.000 Rp. 48.000

5 CM 6 CM

Rp. 65.000 Rp. 78.000

DIJUAL

2 UNIT MOBIL

Kia Sportage II, W. Hitam, Matic, Thn. 2005. Mercy Kompresor Thn. 1997.

Matic (pemakai wanita) Hub. Ibu Yani (0852 6114 9952, 456 7600) SUZUKI JIMNI THN. 84. 4X4.

BK Mdn asli, Cat mulus, Ban Cangkol. Baru, mesin standar.

Tinggal Pakai. HP. 0813 9741 5555 SUZUKI Baleno Thn. 98 Hijau tua metalic. BK Pilihan. Radio, Tape, interior original. Mulus. H. 65 Jt. Nego. Jl. Ternak - 0816 3152 917 SUZUKI Baleno ‘98. Warna hijau, BK Medan asli, AC Dingin, mobil simpanan, Full original/mulus. Rp. 67/Nego. TP. Telp. 0852 7655 9699 / 7730 8699

SUZUKI Sidekick Thn. 95. Warna biru, Power Window, AC, Tape, VR, Mulus sekali. Hub. 0812 6599 2655 SUZUKI Super Carry 1.0 Thn. 95/96 W. Abu2 met. MB. Pintu belakang lengkap. Cantik, mulus sekali. H. 25Jt. Nego. Jl. Kamboja Raya No. 84. Blk. 18 dpn Ktr. Lurah Perumnas Helvetia.

HP. 0816 3191 836 Flexi: 76684380

SUZUKI Katana 87 dijual. Warna merah BK Medan asli. Atas nama pembeli, pajak full 1 thn. mulus, AC, Tape. Hub. 0813 7000 7127 / 061 69490067

TOYOTA Soluna Matic Thn. 2001, Coklat met. Plat BM. Rp. 62Jt. Hub. 0813 9655 7102 TOYOTA Starlet Thn. 95 SEG. Biru, BK Medan, 1 nama, pajak baru, BK 2 angka lengkap. H. 59Jt Nego. Jl. Starban G. Wahyu - 0813 6166 4478

TOYOTA 100% BARU

AVANZA, RUSH, INNOVA, FORTUNER, YARIS, VIOS, ALTIS, CAMRY Hub. 0813 7512 7297 - (061) 7795 1428

TOYOTA Kijang LGX- DSL, ‘01/02, HTM, Mulus, Ban Maxxis, DVD, Bluetoo th, DP 36,5Jt, Angsuran 3,6Jt. Hub. 76700976 / 0813 7588 7306 TOYOTA Kijang Kapsul LSX Solar - Dijual.

Thn. 2000 - 2001. Abu-abu gelap, AC, Tape, PS, VR, BR, Mobil sangat mulus. Hrg. 110 Jt damai.

Hub. Rumah Makan Surya Baru. Jl. Karya No. 90 Sei Agul 20 Mtr. Dari Simpang (4) Lampu Merah.

TOYOTA Kijang LGX Diesel Thn. 2000 Warna silver, lengkap, interior rapi.

Mobil terawat. Hub. 77785933

7 CM 8 CM

Rp. 91.000 Rp. 104.000

TOYOTA New LGX ‘04. EFI 1,8 Bensin, mulus, cantik, original, plat B. Pjk Pjg, (BU). Harga 135Jt/Nego.

Hub. 061-77943668 TIMOR SOHC ‘97 Sedan Merah, BK Mnt, VR, BR, AC, PW, PS, Mulus, DP 14Jt. Angs.

1,1Jt. Hub. 76700976 / 0813 7588 7306 MAU JUAL MOBIL? OVER KREDIT ??

Trima sgala Tipe Mobil Bekas !!

Hub/SMS Ke: 061-7770 8882

TRUK GRATIS OLI & BAK

Type 130 PS. DP / Angs Ringan: Cocok buat Gas 3 Kg. Hub. 0812 6426 2000

Bursa

11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000

KARAOKE SYSTEM

PINJAMAN TANPA AGUNAN / AGUNAN, SHM, BPKB. PROSES CEPAT. Hub. 0813 9702 6263 / 061-77060718

DANA CASH

JAMINAN BPKB MOBIL SEDAN - MINIBUS JEEP - PICK UP - TRUK PROSES CEPAT & LANGSUNG CAIR Hub: - 0813 9740 3318

+

TERCECER 1 (Satu) Buah BPKB Asli STNK BK 5376 UG a/n. IOM alamat Jl. Juanda No. 41 Medan.

ALAT MUSIK NB: Juga Tersedia Karaoke System Komputerisasi

TERCECER BPKB Sepeda Motor Yamaha BK 3637 GS a/n. Rina disekitar daerah Petisah Medan. Bagi yang menemukan hub. (061) 30313330 tidak dituntut dan akan diberi imbalan.

JL. S. PARMAN No. 270 MEDAN TEL: 451 6683, 451 0808 EXT. 116

JL. S. PARMAN No. 270 MEDAN TEL: 451 6683, 451 0808 EXT. 123

Bursa

ELEKTRONIK JUAL-BELI PS 1, 2, 3 TV, Keyboard, Mixer, Power, Laptop, LCD Projector, Handycam, Camera, Kulkas, M. Cuci, Tape compo, LCD, dll Hub. MARKET ELECTRONIC Telp. 821.0097 - 6690.0693 Jl. Setia Budi No. 424 B dekat Simp. Ring Road

Komp. Asia Mega Mas Blok LL No. 32 Telp. 0813 6075 0388 - 7321 726 - 77872232 Kunjungi Situs kami: iTrack.iqios.com

Bursa

AC SEWA 5 PK & 3 PK FLOOR STANDING

HUB:

TERCECER

BARU “HARGA” SPECIAL - PANASONIC INTERTER - MITSUBISHI ELECTRONIC - SAMSUNG - GENERAL - CHANGHONG - SHARP PLASMA CLUSTER

1 BPKB Spd. Motor Kawasaki Thn. 2005.

BK 4797 KY. Pemilik Arya Hadi, Jl. Elang Komp. BI No. 24 Mdn Sunggal.

- LG - AUX - DAST - FUJI - DAIKIN

TERCECER 1 BPKB No. 8989301-B. BK 1278 DC. Pemilik: Darwin Cahyadi, Jl. Gajah Mada No. 15 Medan.

TOKO SUPER ELECTRONIC

TERCECER

Jln. Sutomo No. 139 C (Simp Gandhi) Tel. 7347810 - 7360741 Tel. 77982281 MEDAN

BPKB Yamaha Jupiter Thn. 2002. BK 2291 GB. No. Rangka MH 35 LM. 0012 K090564 No. Mesin SLM 090805 An. Ruslan No. HP. 0813 9694910

INSTALASI & PEMASANGAN SERVICE, REPARASI AC - KULKAS

Service

Fax. 4151359

ELEKTRONIK AHLI

TV

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

TERCECER

Telah tercecer 1(Satu) buah Surat Pernyataan Melepaskan Penguasaan atas tanah dengan nomor Legalisasi 068/ LEG/VI 2000, terdaftar atas nama NURLAELY GULTOM. Tercecer disekitar Jl. Kapten Muslim dan Jln. Jend.

Gatot Subroto. Bagi yang menemukan harap dikembalikan kepada Ny. Parulian Br. Lumbanraja, alamat Jl. Amal Luhur Nomor 30 Telp. 8456096

TO S H I BA , S O N Y, P O LY T RO N , S A M S U N G , S H A R P, S A N YO , SANKEN, FUJI, DIGITEC, LG, JVC, TV CHINA, DLL. Murah, Full Garansi

SIGIT. 76547004 - 0812 6067 7344 MAJU JAY SERVICE AC, Mesin Cuci, Kulkas, Kompor Gas, dll Semua merk. Bisa Telp/sms. 061-7640 1678 SER VIS SERVIS

AC

WASPADA

AC

Media yang Tepat untuk Iklan Anda

WASPADA

TOYOTA Starlet 88 W. Silver, siap pakai.

Harga 28Jt Nego.

Katana long Hitam 89 Harga 26.5Jt/Nego.

Hub. 0812 6306 0005 - 7758 2555

TERCECER

1 (Satu) Buah BPKB Asli STNK BK 5986 UG a/n. IOM alamat Jl. Juanda No. 41 Medan.

HANYA 5 JUTAAN

* Keberadaan Mobil anda * Laju Kecepatan Mobil * Rute Perjalanan * Berbagai Aktifitas Lainnya Hub. Kami: ITrack Medan

SERVICE/ASESORIS MOBIL

TERCECER: BPKB Sp. Motor Honda BK 5796 ZA a/n. Sabar Safitri Dewi, Kampung Jawa, Kel. Padang Matinggi L/B. Tercecer di sekitar rumah.

Bursa

Dengan iTrack anda setiap saat dapat mengetahui

CUCI AC, ISI FREON, BONGKAR PASANG. REPARASI, AC CENTRAL. FLOOR STANDING

DIFA SERVIS 0813 9735 7061

Hub.

TELAH TERCECER

Sebuah Surat Tanah SK Bupati atas nama O.K. Rahmad No.: 57671/ A IV/11 Tgl. 3 Juli 1974 tanah tersebut terletak di Kelurahan Paluh Kemiri Kecamatan Lubuk Pakam dengan luas 4403.95 M2. Bagi siapa yang menemukannya dapat mengantarkannya ke alamat diatas tidak dituntut dan akan diberi hadiah sepantasnya.

REPARASI AC, KULKAS, MESIN CUCI Kompor Gas, Dispenser H & C TV, M. Pompa Air Sanyo

Hub. SURYA TEKNIK SERVICE Telp. 66482216 - 0813 7589 8757 Siap Ketempat

MAJU TEKNIK

xpress

HILANG Surat Akte Jual Beli tanah SK Camat Medan Sunggal. Yang terletak di Jl. Beringin VIII No. 107 Helvetia Medan Kec. Helvetia. a/n. Hetbrin Pasaribu. Luas: 15x30M. Hilang sewaktu gelombang Tsunami tgl. 26 Desember 2004 di Aceh Barat.

AC

7030118 76750084

KULKAS, M. CUCI DISPENSER (BERGARANSI)

TERCECER

SERVICE / BERGARANSI CUCI - T. OBAT - BONGKAR PASANG

AC

Telp. 77677220 HP. 0813 7536 4412

Bursa

KOMUNIKASI

TOYOTA Kijang Super Thn. 92, 6 speed. BK Medan asli. Warna merah metalic, siap pakai. Mulus, lengkap. Hub. 0813 6114 8433

PASANG TELP. RUMAH/KANTOR

Proses Cepat / Bisa Internet Speedy Hanya 385.000. Hub. 77276988 0815 3315 6000 / Ali Solikin / Resmi Telkom

TOYOTA Corolla Twin Cam 1600cc. thn. ‘89. AC, Tape, VR, W. Hijau, kondisi mulus, BK Mdn. Hub. 0813 7034 9566 TOYOTA Kijang Pick Up Diesel Th. 20012002. BK Mdn Warna Hitam Harga 78Jt Nego. BU. Hub. HP. 0813 6212 2339

CA TUR REL OAD CATUR RELO

Bursa

BUTUH UANG

ANDA BUTUH DANA

Jaminan Apa Saja, Sertifikat Tanah.

Proses Cepat, Syarat Mudah. Hub. 061-8222774, HP. 0816 314 1807

TERCECER

TERCECER 1 BPKB No. 7849352-B. BK 6617 DU, Pemilik Susanto, Jl. Ansari No. 39 Medan.

+

ANDA BUTUH DANA TUNAI???

Kontan dan Cepat, Jaminan BPKB Mobil Thn. ‘92 Up. Proses Cepat, BPKB Aman, Dana Langsung Cair Hub. Mr. Yan’s: 061-91099966, 0815 34470666

TERCECER / HILANG 1 BPKB Mobil Honda Jeep Thn. 2002. BK 1818 KY. Pemilik Indrawati, Jl. Timur Baru I No. 22. Kel. Gg. Buntu Medan.

- 77600313

With GPS Tracking System

Bursa

Bursa

PERCETAKAN

NB: BPKB Dijamin Aman

ALAT PELACAK KENDARAAN

DUMP TRUCK Hino 125 LT Dijual. Tahun 2004.

Harga Nego. Hubungi: 0813 7635 9333 DIJUAL Mesin Las Miller 2 Unit (Kondisi bagus). Harga Nego.

Hub. 0813 7635 9333

Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput

WIRELESS MIC

RENTAL KIJANG KAPSUL + Supir=Rp. 300rb. Hub. USMAN: 0813 7542 6297

ALAT BERAT

FAX.4561347 HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%

IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000

RENTAL MOBIL

TOYOTA Kijang Kapsul LX Th. 97 Diesel.

W. Merah Maron. BK Mdn Asli. AC, Tape, VR, BR, PS, PW, Cat mulus.

H. Nego. Hub. 061-9466993 / 8468455

TOYOTA Kijang Capsul SSX Dijual.

Thn. 1997. Warna abu-abu met.

AC, Tape, VR, BR, BK Medan asli (BPKB 2 nama, A/n. Sendiri). Harga Rp. 87,5Jt/Nego.

Hub. 061-77773097, 91585822

9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000

Rabu, 7 Oktober 2009

1 Chips untuk semua operator.

Stok lengkap, Deposit Aman.

Hanya dengan Rp. 100.000 sudah bisa jualan pulsa. Dapat transaksi melalui yahoo messenger dan HP. Info lengkap Hub. Customer Service Kami: Telp. / Fax. 061-787 7531.

HP. 0856 618 0081 Jl. Karya Wisata Johor Katelia 194

WC

Service

KONSTRUKSI

ANDA TUMPAT - SEDOT

Hub. 8219951 Jl. Setia Budi No. 2

. PAK PIAN WC TUMPAT 0813 7035 7291 Hub

WC 0812 642 71725 Mobil. Sedot

Jl. Brayan Medan

PAK ADI HP.

WC WC

TUMPAT/ SEDOT

77442112

Jl. Gatot Subroto Medan Ada Garansi

TUMPAT/ SAL. AIR Hub. 8477835

(061) 77077334

Jl. Gaperta Gg. Partiasa No. 8 Bergaransi 3 Bulan

WC TUMP AT SEDO T TUMPA SEDOT Telp. 76352865 735.9504 ADA GARANSI

WC TUMP AT, Sal. AIR, K. Mandi TUMPA Tel. 7878078, 77008458 NARO SERVICE Jl. Sisingamangaraja

MOBIL SEDO T : 77737996 SEDOT WC MAJU JJA AYA : 0852 7093 3649 0819 33 408099: MURAH : GRS. 1 THN.

Mau Menjual Rumah, Tanah, Kendaraan, Barang Kerajinan Tangan atau Barang Dagangan Lain?

Ya Tentu...Pasang Iklan di...

Surat Kabar Tercinta:

Harian

WASPADA Untuk informasi lebih lengkap hub

TEL. (061) 4576602 FAX. (061) 4561347

Dua buah Surat Tanah milik Paimah, SK Camat Rantau Utara Thn. 1998 masing2 ukuran 18 x 20 M, yang terletak di Jl. Taruna Ujung

By Pass. Kelurahan Persiapan Padang Bulan. R. Utara.

L. Batu. Bagi yang menemukan harap dikembalikan pada Paimah di Jl. Urip Sumodiharjo No. 50 R. Prapat. Atau hubungi HP. 0813 7630 6530 TERCECER / HILANG

Telah tercecer asli surat-surat: 1.Surat Keterangan No. 023/3-ML/1980, tgl. 24-6-1980.

No. 013/3-ML/1980, tgl. 24-6-1980 2.Surat Ganti Rugi An. Ginim br. Ginting An. Orlung Saragih An. Djasa Ginting

An. Rindu Purba, tgl. 7-12-1976 dan tgl. 30-6-1979

3.Surat Keterangan Kepala Desa Besa No. 68/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 No. 71/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 No. 90/SK/1980, tgl. 23 Juni 1980 No. 79/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 Yang telah tercecer / hilang disekitar Jl. K.L. Yo s S u d a r s o M e d a n . B a g i y a n g menemukannya Hub. 0819 613 555

TERCECER / HILANG

Telah tercecer / hilang asli surat-surat: 1. Surat Keterangan: No. 010/3-ML/1980 tgl. 24-6-1980 No. 016/3-ML/1980 tgl. 24-6-1980 2.Surat Ganti Rugi: An. Sutyo An. Nolong Tarigan An. Japan Sinaga An. Sidah br Damanik An. St. J. Saragih An. Mulana Tarigan

An. B. Mantas Per-Angin2, Tgl. 20-8-1979

3. Surat Keterangan Kepala Desa Besar: No. No. No. No. No. No. No.

73/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 66/SK/1980, tgl. 4 Juni 1980 73/SK/1980, tgl. 4 Juni 1980 77/SK/1980, tgl. 4 Juni 1980 67/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 72/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 78/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980

Yang telah tercecer / hilang disekitar Jln. K.L. Yos Sudarso Medan.

Bagi yang menemukan Hub. 0819 613 555

TERCECER / HILANG

Telah tercecer / hilang asli surat-surat: 1.Surat Keterangan No. 007/3-ML/1980, tgl. 24-6-1980 2.Surat Ganti Rugi: an. Marianus, tgl. 20-8-1979 an. Dailam Saragih an. Bulat Purba an. Kolman Saragih an. Kartianus Saragih an. Timbul Harianjah, Tgl. 20-08-1979 an. Biden Damanik; an. Lidia br Saragih tgl. 11-2-1977 an. Tabun Saragih;

3. Surat Keterangan Kepala Desa Besar No. 63/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 No. 56/SK/1980, tgl. 4 Juni 1980 No. 62/SK/1980, tgl. 4 Juni 1980 No. 69/SK/1980, tgl. 4 Juni 1980 No. 72/SK/1980, tgl. 2 Juni 1980 No. 70/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 No. 62/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 No. 64/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 No. 82/SK/1980, tgl. 4 Juni 1980 Yang telah tercecer/hilang di sekitar Jl. K.L. Yos Sudarso Medan. Bagi yang menemukan Hub. 0819 613 555

TERCECER / HILANG

Telah tercecer asli surat-surat: 1. Surat Ganti Rugi: An. Djangarip Purba An. Djarukum Damanik An. Karmina br Girsang An. Kiras Sipayung, tgl. 22-10-1979 An. Buyung Saragih, tgl. 5-1-1977 An. Buyung Saragih, tgl. 5-1-1977An. Mantas Per-Angin2, tgl. 20-8-1979

2. Surat Keterangan Kepala Desa Besar:

No. 70/SK/1980, tgl. 4 Juni 1980 No. 77/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 No. 76/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 No. 65/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 No. 74/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 No. 75/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 No. 78/SK/DB/1980, tgl. 2 Juli 1980 Yang telah tercecer / hilang disekitar Jln. K.L. Yos Sudarso Medan. Bagi yang menemukan Hub. 0819 613 555

Pasang Iklan

“WASPADA” Telp: 061 - 4576602

Ekonomi & Bisnis

WASPADA Rabu 7 Oktober 2009

Asuransi, Bank Jangan Persulit Korban Gempa J A K A RTA ( Wa s p a d a ) : Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) meminta lembaga keuangan baik asuransi maupun perbankan tidak mempersulit nasabah yang menjadi korban gempa Padang dan sekitarnya. Layanan klaim asuransi dan perbankan korban gempa seharusnya dipermudah dan tidak bertele-tele sebab nasabah sudah terlalu menderita akibat gempa.

“Kami minta agar perusahaan asuransi dan perbankan untuk melayani nasabahnya

dengan cepat dan jangan lagi diminta hal-hal yang tidak perlu. Kalau sudah sulit jangan dipersulit dengan prosedur administrasi yang bertele-tele,” kata Ketua Umum HIPMI Erwin Aksa, Selasa (6/10).

HIPMI meminta agar lembaga keuangan benar-benar memahami kesulitan yang dialami korban gempa. Pasalnya, korban tidak hanya mengalami kerugian fisik, materil, psikis, dan keuangan, tetapi juga rata-rata kehilangan surat-surat berharga seperti kartu keluarga, buku tabungan,

akte kelahiran, Kartu Tanda Penduduk, dan kelengkapan adimistrasi kependudukan lainnya.

“Rata-rata kelengkapan semacam ini tertimbun bangunan dan kemungkinan akan rusak sebab sudah tertimbun puing-puing bangunan,” kata Erwin.

Siapkan bantuan Selain itu, HIPMI juga menyatakan siap memberikan bantuan hukum bagi korban gempa dan pelaku UKM yang sengaja dipersulit atau bahkan

dirugikan oleh asuransi dan bank. Erwin meminta agar perusahaan asuransi memberikan ganti rugi sesuai dengan apa yang dijanjikan kepada nasabah dalam kontrak.

“Kami siap menempuh jalur hukum bila ada masyarakat yang “dikerjain” perusahaan asuransi. Dia menambahkan, kelancaran layanan lembaga keuangan atas nasabahnya akan mempercepat recovery perekonomian di Padang,” jelasnya. (dtc)

Puncak Pengangguran 8 Bulan Lagi ISTANBUL (Antara): Pengangguran dunia tidak akan mencapai puncak pada sekurangnya delapan sampai 12 bulan paling tidak, karena pemulihan ekonomi mengakar, kata kepala Dana Moneter Internasional (IMF) pada Senin (5/10).

Untuk semua negara “itu akan mengambil dari sekarang setidaknya delapan sampai 12 bulan sebelum pengangguran akan berkurang,” Direkstur Pelaksana IMF Dominique Strauss-Kahn mengatakan dalam jumpa pers, Senin malam pada pertemuan IMF dan Bank Dunia di Istanbul.

Di negara-negara maju puncaknya bisa terjadi dalam 10 sampai 12 bulan, kata Strauss-Kahn.

Dia memperingatkan, pengangguran memperlamban pemulihan ekonomi dan tidak

diperkirakan menurun sangat cepat di tengah-tengah krisis ekonomi terburuk sejak Depresi Besar.

“Masalahnya kita akan menghadapi tahun-tahun yang akan datang mungkin jauh lebih penting, jauh lebih sulit untuk dipecahkan di negara-negara berpenghasilan rendah dan beberapa negara berkembang daripada di ekonomi maju,” katanya.

Dibandingkan dengan negara-negara maju, di mana resesi berarti beberapa titik persentase perubahan dalam daya beli atau pengangguran, di negara berpenghasilan rendah “itu pergi ke soal hidup dan mati, atau kelaparan,” katanya.

Pengangguran Strauss-Kahn mengatakan masalah bagaimana untuk memerangi pengangguran

Bursa

QUOTA TERBATAS

DIBUTUHKAN ASISTEN SALON

- AL-AQSA - AMAN - ALEXANDRIA - CAIRO

2 Org Asisten Salon disediakan Tempat tinggal, Shevana Salon Jl. Mdn Area Selatan 72 Mdn Hub. Mimi 0813.9691.0468

(NON UMRAH - 10 HARI) BERANGKAT TGL. 23 NOV 2009

DIBUTUHKAN WANITA (GADIS/ JANDA)

- CAIRO - ALEXANDRIA - ISTANBUL - BURSAH

Jaga anak, Perawat Gaji Rp. 500 - 1 Jt/ bln (bersih) Hub. “CAHAYA” (061) 7670.0079 HP. 0812.6514.3676 DIBUTUHKAN SEGERA

(NON UMRAH - 10 HARI) BERANGKAT TGL. 28 DEC 2009 MALAM TAHUN BARU DI CAIRO

ADA SHIFT KERJA

Perusahaan swasta pusatnya di Jakarta buka cabang di Medan, butuh 40 orang P/W (17 - 35 thn) untuk diposisikan di kantor mulai Oktober ‘09 100% Syarat: BUKAN - Pendidikan min. SMU/ SMK sederajat SALES - Foto copy KTP: 2 lembar - Guntingan iklan untuk interview, syarat lain bisa menyusul setelah interview di terima Penghasilan: Rp. 1.500.000 - 3.500.000/ bln (sesuai posisi dikantor) Hub. IBU NURHAYATI, SE/ IBU IRMA LUBIS

***** HUB: SIAR TOUR (HOTEL GARUDA PLAZA)

TELP. 732.3519/ 736.7132/ 732.3524 CONTACT PERSON: 0811.649.262 - 0812.606.4373 0812.609.4090

HP. 0813.9610.0209 - 0813.7624.9071

Alamat kantor: Jl. KH. Wahid Hasim No. 118A (±100M masuk dari Simpang Barat, Gatot Subroto) NB: 10 Orang Pelamar pertama lsg kerja/ terbuka bagi Mahasiswa

Bursa

DICARI

Karyawan Laki2 untuk Toko Gordin, Umur 19 s/d 23 thn Tamatan SMP Hub. Toko BURSATEX Jl. Pembelian No. 9 Telp. 4566.727

REHAB RUMAH

PENDIDIKAN KURSUS KOMPUTER CEPAT -

LPK PAULINE

Aplikasi Window XP/ Internet................ 200 Rb (2 minggu) Komputer Aplikasi Perkantoran Lengkap 350 Rb (1 bulan) Autocad 2D/ 3D/ 3D Max......................... 300 Rb (10 hari) SAP/ EBTAB (Tehnik Sipil)....................... 400 Rb (10 hari) Merakit Komputer/ Lengkap................... 400 Rb (6 hari) Autocad 2D + 3D + 3D Max/ SAP............. 1,2 Jt (4 bulan) Desain Grafis Komplit............................. 500 Rb (1 bulan) Kurikulum Standar Nasional (SKNI)

Daftar langsung belajar, Waktu Bebas, Tanpa batas usia Jl. Sei Batang Hari Ujung 170 Medan Telp. 844.2158 - 844.2159 Website: www.lkp-pauline.com

Terima Borongan Renovasi Bangun Baru/ Rehap Lama, RUmah/ Ruko, Boleh kerjasama bangun bagi, Harga & Kualitas, Ok !! Hub. 0819.210.8882

RUMAH DIJUAL

Jl. Mongonsidi I No. 17, LT. 301m2, SHM Hub. (061) 7785.4238 RUMAH Dijual Jl. Pasar V (Pemberhentian Sudaco 51.5 dr Sukaramai) Gg. Sukses Tembung, LT. 235m2, LB. 99m2, Permanen, Keramik, 3 KT, 2 KM, Sertifikat Tanah, BPN, Harga 200 Jt/nego Hub. 7787.4730

DIJUAL

1. Ruko 3 Tingkat di Jl. Datuk Kabu (sebelah Indomaret) Luas 87m2, PDAM, Listrik, Telp 2. Rumah di Tamora Indah Blok B No. 10 Tj. Morawa, 3 Kmr Tidur, 2 Kmr Mandi, Dapur, PDAM, Listrik, Telp, Garasi, HGB Thn 2023 Hub. 415.2001 (jam 9.00-16.00) 0878.6815.6706

LOWONGAN KERJA

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

MEDAN ( Waspada): Walaupun kebutuhan masyarakat telah menurun usai lebaran, harga bahan kebutuhan pokok seperti cabai merah lokal dan komoditas hasil pertanian lainnya kembali melonjak.

Harga cabai merah sempat turun hingga di bawah Rp30 ribu per kg saat ini melambung hingga Rp35 ribu per kg di beberapa pasar tradisional seperti Pasar Petisah, Pusat Pasar dan Pasar Glugur Medan.

JAKARTA ( Waspada): Manajemen PT Asuransi Jiwa Bakrie (Bakrie Life) kembali berjanji kepada para nasabah produk Diamond Investa bahwa dana mereka akan kembali secara utuh.

JAKARTA (Antara): Direktur Perencanaan Makro Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Bambang Prijambodo mengatakan pengaruh gempa bumi di Sumatera Barat terhadap pertumbuhan ekonomi nasional Indonesia tidak begitu besar.

“Porsi pertumbuhan ekonomi Sumatera Barat hanya 1,7 persen dari total pertumbuhan ekonomi In-

Bursa

DIJUAL

RUMAH TINGGAL DIJUAL

kg

Harga tomat pernah anjlok hingga Rp2.000 per kg saat ini telah menemukan posisi yang baik menurut para petani yaitu dijual Rp7.000 per kg di tingkat pedagang eceran, sementara itu kentang naik menjadi Rp7.000 per kg.

Sementara itu harga minyak goreng telah mengalami penurunan dari Rp8.500 per kg dijual menjadi Rp7.500 per kg, sedangkan gula putih dari Rp10 ribu per kg turun menjadi Rp9.800 per kg.(m40)

rektur Utama Bakrie Life, Timoer Sutanto melalui pesan singkatnya di Jakarta, Selasa (06/10).

“Pada prinsipnya pihak pemegang saham menjamin seluruh dana nasabah kembali

Bursa

PENGOBATAN KUSUK TERAPI TRADISIONAL

Dapat mengobati segala macam penyakit: - Gula - Pinggang/ Ginjal - Angin duduk - Lemah syahwat/ - Belum mendapat Impoten keturunan

MENJUAL PECI TEMPAHAN Berbagai Model Dan Warna Jl. Prof. H.M. Yamin SH. No. 340 / Jl. Serdang Depan Gg. Sadu Medan

Hubungi: IBU TINI HP. 0852 7524 0184 Jl. Seser No. 65 dari Jl. Suluh depan Kantor Gubernur Pancing/ Willem Iskandar

Bursa RAGAM

KUSUK SEHAT

PIRING ANTI RACUN

BERSEDIA DIPANGGIL

Dimaharkan, tahan 45 menit dlm campuran racun/ air ikan tetap hidup Peminat 7777.1067/ 0857.6060.9550/ 0813.7562.6150 Fax. (061) 7880.966 Email: bp_sada@yahoo.com

Bursa

PERABOT

Spring Bed 6 kaki 2 lapis Spring Bed 5 kaki 2 lapis Spring Bed 4 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki Dorong

Rp. 1.100.000 Rp. 1.075.000 Rp. 1.000.000 Rp. 900.000 Rp. 1.000.000

gatifnya dapat diperpendek,” katanya.

Dia menjelaskan, berdasarkan data pada 2006 dimana terjadi gempa di kawasan ini, pada triwulan III 2006 setelah terjadi gempa, pertumbuhan ekonomi Provinsi Sumbar anjlok menjadi -9,6 persen (YoY).

Namun pada kuartal IV 2006, pertumbuhan provinsi ini langsung positif 5,5 persen ( YoY ) setelah penanganan yang sigap dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi dan juga pemerintah daerah kabupaten dan kota.

AMANDA TELP. (061) 9135.7070

PIJAT TRADISIONAL

INTER KARYA

MENERIMA PESANAN LUAR KOTA DAN DALAM KOTA MUTU DIUTAMAKAN

CAPEK-CAPEK, REFLEKSI, LULUR DAN LEMAH SYAHWAT

ZULIYA

Jl. Laksana No. 33 O HP. 0813.7087.8289

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

MALIOBORO PERABOT

Hubungi: Jl. Bilal No. 90 P. Brayan Medan Telephone Toko : 661.6285 Rumah : 661.1540 Fax : 661.6285 (061) Jl. K.L. Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Telp. (0621) 24243

FOLDING GATE

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

Garansi Per 10 tahun Hub. 061-661.8116 - 661.6802

Anda Butuh Perabot Jepara Asli?

secara utuh,” ujar Timoer.

Timoer mengungkapkan, saat ini pihak manajemen Bakrie Life sedang dalam tahapan menyusun skema penyelesaian pembayaran untuk dibicarakan agar tercapai kesepakatan dengan para nasabah.

“Proses penyusunan skema dan negosiasi akan final dalam 30 hari. Selanjutnya skema pembayaran bertahap akan direalisasikan setelah terjadi kesepakatan dengan nasabah,” tegasnya.

Ia juga membenarkan klarifikasi PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) yang menyatakan pihaknya tidak menyuntikan dana atau memberikan dana talangan kepada Bakrie Life sebesar Rp500 miliar melalui medium secure notes (MSN).

“Klarifikasinya BNBR benar, yang menutup mismatch adalah para pemegang saham Bakrie Life bukan BNBR. Dan BNBR juga bukan merupakan pemegang saham Bakrie Life,” ungkapnya. (dtc)

PENGOBATAN

PECI MAHKOTA

SPRING BED DIJUAL MURAH

Rumah dan Tanah, LB. 185m, Pjg. 32m, Jl. Setia Luhur No. 9 Hrg 2,2 M Nego Hub. 0812.6304.0382 0812.658.677, TP

donesia, sehingga kejadian ini meski berpengaruh, na-mun tidak begitu besar,” kata-nya di Jakarta, Selasa (6/10).

Dia mengatakan, berdasarkan pengalaman gempa bumi di Sumatera Barat pada 2006, kawasan ini memiliki kemampuan cepat memulihkan perekonomian akibat bencana alam. Sebab kawasan Sumatera Barat dinilai memiliki potensi ekonomi masih cukup besar untuk terus tumbuh.

“Daerahnya sendiri berpotensi tumbuh, penanganan yang cepat maka dampak ne-

BUSANA / AKSESORIS

RUMAH DIJUAL

Uk. 10x14,5m, 4 KT, 3 KM, Keramik, PLN, SHM, Lokasi Jalan Jermal Denai, Hrg 270 Jt/nego Hub (061) 7709.8151, Maaf TP

Dana nasabah senilai Rp360 miliar tersebut semua ditanggung oleh pemegang saham dan bukan merupakan dana talangan dari PT Bakrie and Brothers Tbk. Demikian dikatakan Di-

Dampak Gempa Sumbar Terhadap Ekonomi Nasional Minim

TEMPAHAN MURAH -Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan -Kursi Sofa Kulit 3 ,2 1 pakai Spring Rp. 1.300.000 Hub Telp. (061) 6618116 - 6616802

RUMAH PERMANENT DIJUAL

naik.

Pasokan cabai merah saat ini berasal dari berbagai daerah di Deli Serdang, Binjai, Langkat, Tnaha Karo dan berbagai daerah lainnya, sedangkan cabai merah asal Aceh yang dijual lebih murah juga mengalami kekurangan pasokan, sebutnya.

Sedangkan harga bawang merah masih mahal yakni Rp12 ribu per kg, harga tersebut lebih murah Rp1.000 dibanding saat menjelang lebaran yang dijual Rp13 ribu per

Bakrie Life Jamin Dana Nasabah Kembali Utuh

DISEWAKAN 2 RUKO GANDENG 4 Lantai, Ukuran 8x16m2, Komp.

Multatuli ada lift barang Hub HP. 0813.6243.1815 - 0813.7067.9276 Uk. 9,5x13m, PLN, PAM, Di depan Triguna Darma Jl. AH. Nasution Gg. Rapi 100F, Cocok tempat kost Mhs, Dpt rombak 6 Km, Harga Rp. 250 Jt/ nego Hub. 0819.7311.8194

Informasi diterima pedagang di Pusat Pasar Medan, Selasa (6/10), menyebutkan harga cabai merah saat ini kembali melonjak Rp35 ribu per kg di tengah menurunnya kebutuhan masyarakat usai lebaran.

Kenaikan harga tersebut akibat menipisnya pasokan dari berbagai daerah sentra produksi hasil pertanian tersebut sehingga para pedagang kebingungan mendapatkan pasokan cabai sehingga harga modal pembelian pedagang

PRESS

HUB: 0812.6573.5559 FLEXI: (061) 7650.5559

WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda

DISEWAKAN

Ruko Jl. Brigjen. Katamso No. 98 Medan Hub. (061) 415.2001 (jam 9.0016.00 Wib) - 0878.6815.6706

DIJUAL CEPAT MAU PINDAH

Toko di Pasar Petisah Lantai II (AC), Lokasi Strategis sudut, Menghadap Jalan Rotan Baru, Sudah di disain cantik, Harga nego habis Hub. (061) 3009.9905 0819.846.960

Selambat-lambatnya 1 minggu setelah iklan ini diterbitkan

LOWONGAN KERJA RESMI DI MALAYSIA

Jl. Kapt. Muslim No. 69A Komp. Ruko Griya Riatur Indah Helvetia (depan Kantor TOPDAM) Telp. (061) 847.6662 847.6663 atau HP. 0813.9741.4546

Ingin Promosikan Produk Anda Harian

Cabai Merah Melambung Hingga Rp35 Ribu Per Kg

Ukuran 24x20: 480m2 (Sertifikat) Jl. Rawacangkuk I No. 8 Medan Denai Hub. (061) 7666.8646

Kami perusahaan yang bergerak di bidang Electrical membutuhkan: Beberapa Orang Tenaga Kerja Pemula di Bidang Electrical Syarat-syarat: - Pria/ wanita, usia 18 tahun max.

23 tahun - Pendidikan STM/ SMA sederajat - Jujur, rajin, disiplin dan bertanggung jawab - Berminat belajar electrical - Akan dibimbing menjadi tenaga electrical profesional Lamaran ditujukan langsung ke: Jl. Jemadi No. 148 Medan

Peluang kerja secara resmi dengan sistem penggajian yang sangat memuaskan dibidang Electronics yang terkemuka di Malaysia a/l: 1.KNOWLES ELECTRONICS SDN. BHD di Bhn Lepas Penang, sebanyak 300 org (Company) Gaji Pokok : RM 440.00/ bulan Elaun Kehadiran : RM 100.00/bulan Elaun Makan : RM 30.00/bulan Elaun Shift pagi : RM 56.00/bulan Elaun Shift malam : RM 72.00/bulan Elaun Incentive : RM 120.00/bulan/+ Total pendapatan sebelum lembur RM 818.00/bulan Untuk kilang knowles Slekesi pada hari Senin, 12 - 13 Oktober 2009 2.MINEBEA ELECTRONICS MOTOR SDN. BHD di Sg. Petani - Kedah (Company) 3.ATA INDUSTRIAL SDN. BHD di JOHOR (COMPANY) 4.KASATANI ADVANCE TECHNOLOGY SDN. BHD DI PRAI - PENANG ( COMPANY) 5.JK WIRE SDN. BHD DI JOHOR (COMPANY) 6.FLARIS - BEYONICS SDN. BHD DI JOHOR (COMPANY) 7.SONY EMCS SDN. BHD DI SELANGOR (COMPANY) Untuk Kilang No. 2 s/d 7 Seleksi diadakan setiap hari kerja Fasilitas lain-lain: - Levy disubsidi oleh kilang 100% (free) - Bonus, Asrama, Transport, Uniform & Klinik/ Rumah Sakit disediakan - Diasuransikan di Indonesia dan Malaysia - Berangkat dengan PESAWAT TERBANG - Bersedia bekerja minimal 2 tahun Persyaratan: - Wanita umur 18 - 30 tahun (belum menikah) - Fotocopy KTP, Kartu Keluarga, STTB, Masing-masing 1 lbr - Pasphoto ukuran 3x4: 2 lbr (warna) - Sehat jasmani & rohani - Pendidikan minimal SLTP, SLTA/ sederajat - Biaya boleh dibayar 50% sebelum berangkat dan 50% setelah bekerja di Malaysia Untuk pendaftaran dan informasi lebih lanjut hubungi: PT. EKORISTI BERKARYA

“setidaknya untuk sementara,” katanya. “Sekarang pertanyaan yang dipertaruhkan adalah untuk menemukan sumber daya yang cukup untuk Bank Dunia.”

IMF pada Kamis menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia tahun depan tetapi memperingatkan pemulihan akan lamban di kebanyakan kawasan dan pekerjaan akan terus meningkat.

Menurut laporan tengah tahunan World Economic Outlook, ekonom IMF memperkirakan pertumbuhan 3,1 persen pada 2010, meningkat dari perkiraan Juli 2,5 persen.

Ekonomi global diperkirakan akan menyusut 1,1 persen tahun ini, yang merupakan kemerosotan terburuk sejak Perang Dunia II.

HAJI KHUSUS 2010

LOWONGAN KERJA

LOWONGAN KERJA

adalah di bagian atas agenda pertemuan yang dilakukan oleh Komite Pembangunan, yang mewakili semua 186 anggota IMF dan Bank Dunia yang berbasis di Washington.

Sebagian besar keputusan mempengaruhi arah strategis Bank Dunia.

Strauss-Kahn meminta anggota untuk meningkatkan sumber daya Bank Dunia agar dapat membantu negara-negara berkembang dan miskin mengatasi meningkatnya pengangguran.

“Apa yang Bank Dunia, dan untuk bagian yang jauh lebih terbatas, IMF dapat memberikan negara-negara ini menjadi benar-benar penting dan itulah sebabnya pertanyaan tentang sumber daya sangat penting,” katanya.

Pertanyaan sumber daya untuk IMF telah terpecahkan,

15

TANAH DIJUAL MURAH TANAH

Jangan Lewatkan Interaktif langsung dengan PASAK BUMI di DELI TV Tgl. 5 September ‘09 Pkl. 22.30 Wib (Live)

Harian WASPADA Bursa

Call Center: 0818 090 73481

MATERI BANGUNAN

Pengobatan Alat Vital H. Suhendar

10x165m, Tepi Jln besar Medan - Sembahe Km. 21 dari P . Batu ±2Km, Dekat Ex Ades, 350 Jt, Tawar langsung jadi Hub. (061) 415.3451

TANAH DIJUAL

Bursa PROPERTY Informasi Pembaca Bursa Property

GR : Garasi KM : Kamar Mandi KP : Kamar Pembantu KT : Kamar Tidur SHM: Sertifikat Hak Milik

LB LT RM RT

: Luas Bangunan : Luas Tanah : Ruang Makan : Ruang Tamu

RUMAH CANTIK DIJUAL

Jl. Eka Warni KUD No. 88, Uk. 7,5x25m2, KT 3, KM 2, Gerasi, Keramik & Gipsum, Harga Rp. 350 Jt/nego Hub HP. 0813.7694.9191

RUMAH Dijual Uk. 6x15m, 2 Kamar, Full keramik, Harga Rp. 85 Jt/bisa nego Hub. 0852.9640.2824 RUMAH BARU DIJUAL

Di Jl. Karya Darma Gg. Aroha, Uk. Tanah 154m2, Bangunan Type 120, 3 KT, 2 KM, Dapur, Ruang keluarga, Lantai granit Lux, Siap huni, Harga nego/ Bisa KPR Hub. 0813.7607.7176

Jl. Dahlia I Komp. Pemda Tk. I/ B. Sumut, Ada Pondasi 2 KM, Tj. Sari, Uk. 5x20m, SHM Hub. (061) 7785.4238

Besar dan panjang di tempat Tidak ada hasil, Mahar kembali Ditangani secara profesional Alami bukan suntik, menggunakan metode terapi dan ramuan tradisional, Paling aman tidak ada efek samping

TANAH DIJUAL 7x17m,SK Camat, Hrg 15 Jt/nego Lokasi Jl. Sempurna Gg. Sayur, Sambirejo Timur ± 2,5 Km dari Stasiun KA. Bandar Khalifa Tembung Serius hub hub.. 0812.654.6161 Baginda Sagala (No SMS)

DIJUAL

H. Suhendar sudah di kenal sebagai pakar kejantanan yang sudah berpengalaman, sanggup mengatasi keluhan alat vital khusus pria, memperbesar, memperpanjang (garansi), meningkatkan Mahar kekerasan, tambah Rp. 500 ribu kuat dan tahan lama dalam berhubungan

Seb. Tanah Uk. 1,5x30m, Lok Psr. II, St. Budi Gg. Tata Sudut (dep. FK. Methodist) Akses Jln Banyak, SHM, H. 600 Rb/m Damai Hub. 0812.6464.980 (Agus)

Harian

WASPADA Tempat Iklan Anda

Hub.4576602

Klinik H. Suhendar di bawah kontrol dan pengawasan langsung H. SUHENDAR Diberitahukan kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap pengobatan sejenis yang mengaku-ngaku kerabat atau saudara, soal cara boleh sama tapi keahlian yang membedakan

Untuk keluhan dan pengaduan silahkan hubungi langsung:

H. SUHENDAR HP. 0812.131.6364 Jl. Tempuling No. 43 B - Serdang (masuk Gg. Sado) Medan

Telp. (061) 663.4220

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

Saksikan !!!

Interaktif bersama Bpk. H. SUHENDAR di TVRI Nasional Medan. Setiap Sabtu Malam Minggu Pukul 20.00 WIB

Ekonomi & Bisnis 16 Jelang Kenaikan, Harga Elpiji Normal MEDAN (Waspada) : PT Pertamina unit pemasaran satu hingga saat ini belum menaikkan harga elpiji ukuran 12 kg, walau kantor pusat telah memastikan kenaikan itu terjadi bulan ini.

Kenaikan tersebut setiap bulannya sebesar Rp100 per kg hingga berhenti sampai harga keekonomian atau pasar internasional mencapai sekitar Rp 7.700 per kg untuk gas elpiji.

Asisten Communication Devepment PT Pertamina UPms-1, Sudarman di Medan, Selasa (6/10), menyatakan hingga saat ini pihaknya belum menerima surat keputusan untuk menaikkan harga elpiji ukuran 12 kg.

“Dengan belum turunnya surat keputusan tersebut, otomatis harga masih seperti sebelumnya Rp 5.750 per kg yang akan ditebus oleh para agen dan tentunya harga diterima masyarakat pun seperti sebelum-sebelumnya,” ujarnya.

Begitupun, lanjutnya, mereka masih menunggu kapan surat keputusan kenaikan harga elpiji itu turun dari pusat dan akan diberlakukan ke agen, dan sebaliknya agen ke masyarakat melalui pengecerpengecernya.

“Karena belum adanya surat keputusan kenaikan harga tersebut akan dilakukan, kita berharap agar tidak adanya kekhawatiran masyarakat di dalam hal penggunaan elpiji dengan harga yang begitu tinggi,” ujarnya.

Sudarman melanjutkan, antisipasi kenaikan harga dilakukan oleh oknum tidak bertanggungjawab adalah ketersediaan stok yang cukup besar sehingga masyarakat dengan mudah mencari gas elpiji dengan harga yang sebelumnya.

“Sampai saat ini stok untuk gas elpiji masih di posisi aman berkisar 482.972 metrik ton (mt) dan hal ini tidak hanya cukup untuk kota Medan melainkan Sumatera Bagian Uta-

ra dalam beberapa hari,” ujarnya. Untuk diketahui, harga keekonomian elpiji 12 kg tercatat sekitar Rp 7.700 per kg, sedangkan harga jual Pertamina ke konsumen Rp 5.750 per kg, sehingga BUMN tersebut mesti menanggung kerugian hampir Rp 2.000 per kg.

Pertamina mengusulkan kenaikan harga elpiji ukuran tabung 12 kg secara bertahap sebesar Rp100 per kg per bulan atau Rp1.200 per tabung per bulan. Pertamina memperkirakan akan mengalami kerugian sekitar Rp 3 triliun dari penjualan elpiji kemasan 12 kg tahun 2009. Karena itu pemerintah mendukung ren-cana Pertamina untuk menaikkan harga elpiji 12 kg tersebut.

Sementara harga elpiji di eceran baik di tingkat agen maupun SPBU di kota Medan berkisar Rp73.000 s/d Rp75.000 per tabung dengan isi 12 kg. Perbedaan harga tersebut menurut sejumlah agen dikarenakan biaya operasional

pengangkutan sampai ke rumah-rumah.

Hirono, salah seorang pegawai agen minyak tanah dan elpiji 12 kg di Jl. Brigjend Katamso, Medan menyatakan belum ada kenaikan harga diberlakukan ke pelanggan-pelanggannya maupun ecerannya.

“Karena belum ada ketetapan dari Pertamina di dalam kenaikan harga elpiji, otomatis kita tetap menjual sesuai dengan sebelum-sebelumnya,” ujarnya.

Adapun kekhawatiran jika nantinya harga akan naik sementara dia telah menjual murah, Hirono menyatakan tetap ada margin dari tiaptiap tabung meski harga tersebut dinaikkan Pertamina.

“Jadi dalam hal ini tidak ada kerugian yang dialami agen jika harga tersebut akan dinaikkan sementara sebelumnya kita menjual seperti sebelumnya,” ujarnya kembali. (m38)

benar-benar petani di Indonesia khususnya di Sumatera Utara masih memprihatinkan.

Selama ini, lanjut Pangihutan, petani sering mengalami kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi di lapangan.

“Kalaupun pupuk bersubsidi itu sampai kepada petani, persentasenya sangat kecil, bahkan terkadang harganya sampai 100-150 persen diatas HET (Harga Eceran Tertinggi) atau Rp2.000 Rp2.500 per kg dari HET Rp1.250 per kg. Di sini telah terjadi kebocoran,” ujarnya.

Mestinya, tandas Pangihutan dan Firdaus, pemerintah melakukan pengawasan ketat atas kebocoran-kebocoran yang terjadi terhadap pendistribusian pupuk selama ini. Seperti pupuk bersubsidi jatuh ketangan kelompok tertentu ’petani berdasi’untuk perkebunan-perkebunan. “Harusnya, Kalau pemerintah bijak

dan jeli, kebocoran-kebocoran itu yang diawasi, bukan subsidi pupuk dikurangi,” tandas Pangihutan.

Ditegaskan Pangihutan lagi, jangan karena pemerintah tidak mampu megatasi kebocoran-kebocoran, masyarakat petani yang dikorbankan menjadi lebih terpuruk dan melarat. Perlu diingat, rakyat Indonesia termasuk Sumut 70 persen petani sebagai produsen bahan pangan, tapi realitas di lapangan masih miskin dan semakin terpuruk.

“Kalau pemerintah tetap melaksanakan rencana kenaikan itu, apa kompensasi yang harus diberikan kepada petani nantinya. Kalaupun ada kompensasi itu, kita meragukan kemampuan pemerintah melakukannya, “ ungkapnya.

Karena, tambah Pangihutan mantan anggota DPRD Sumut itu, dari pengalaman sebelumnya persentase untuk

lingkup bidang pertanian dari APBN maupun APBD di pro-vinsi dan kabupaten/kota sangat kecil, tidak sampai 5 persen dari total APBN atau APBD. “Harusnya pemerintah mengalokasikan anggaran pertanian 15 persen baik di tingkat pusat, provinsi dan kabupaten/kota, karena petani sebagai produsen ketahanan pangan masih dihadapkan segudang persoalan termasuk soal benih, pupuk, obat-obatan dan lainnya.

Padahal, tambah Firdaus senada Pangihutan, diharapkan pembangunan pertanian dengan strategi pendekatan sistem agribisnis terus ditingkatkan, termasuk kebijakan pemerintah yang berpihak kepada pertanian, pelayanan penyuluihan, penyediaan infrastruktur memadai dan kemudahan akses permodalan. (m10)

Usaha Perdagangan Di Medan Tumbuh Positif MEDAN (Waspada): Usaha industri, perdagangan dan jasa di Medan hingga akhir 2009 tetap tumbuh positif dan tetap bertahan di tengah pemulihan krisis ekonomi melanda sebagian besar negara.

Menurut Kadisperindag Medan HT Basyrul Kamali didampingi Kepala Seksi Perdagangan Nirwan, Senin (5/10), kondisi usaha di bidang industri, jasa dan perdagangan di Medan hingga kini tetap bergairah.

Dunia usaha di Medan tetap tumbuh secara positif sehingga mampu memberikan kontribusi terhadap pembangunan kota yang diterima Pemko dalam bentuk retribusi untuk menambah pendapatan asli daerah (PAD), ujarnya. “ Walaupun 2009 terjadi penurunan produksi dan pelemahan ekspor di hampir seluruh negara namun dunia usaha di Medan tetap bertahan bahkan berkembang sehingga melampaui kondisi 2008,”

Indosat Donasikan Rp2 M Ke Padang MEDAN (Waspada): Melanjutkan kepedulian yang sudah dilakukan sejak hari pertama gempa di Sumatera Barat, Indosat kembali menyerahkan bantuan senilai lebih dari Rp2 miliar, baik dalam bentuk uang tunai, barang, fasilitas telekomunikasi gratis, kesehatan cuma-cuma serta program-program khusus pelanggan IM3 dan Mentari.

Siaran pers perusahaan itu, Selasa (6/9), menyebutkan seluruh bantuan diserahkan direksi Indosat dipimpin langsung President Director & CEO Indosat Harry Sasongko, beserta Komisaris Rachmat Gobel. Bantuan diterima masing-masing oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sumbar Firdaus K dan Wakil Ketua Bidang Organisasi PMI Prof.

Firman Hasan.

Dalam kesempatan tersebut, juga diserahkan bantuan yang berasal dari komunitas pelanggan BlackBerry Indosat berupa dana tunai yang terkumpul dari para anggota. ”Atas nama manajemen dan karyawan kami menyampaikan keprihatinan dan duka

mendalam kepada masyarakat yang menjadi korban gempa ini,” demikian disampaikan President Director & CEO Indosat Harry Sasongko.

Bantuan senilai lebih dari Rp2 miliar terdiri dari bantuan uang tunai senilai Rp500 juta yang diserahkan Palang Merah Indonesia (PMI) Sumatera Barat, bantuan senilai Rp400 juta berupa barang-barang sesuai kebutuhan di lokasi bencana diserahkan dan disalurkan melalui Satkorlak Sumatera Barat.

Khusus pelanggan IM3 dan Mentari dengan HLR Padang, Indosat memberikan cuma-cuma perpanjangan masa aktif hingga 15 hari sejak 5 oktober 2009, bonus 60 SMS dan 60 menit percakapan.

Pada H+1 Indosat juga langsung mendirikan Posko Indosat Peduli yang meliputi layanan telepon gratis bagi para korban untuk dapat melakukan panggilan keluar menghubungi sanak saudara untuk mengabarkan keadaan mereka dan tersedia juga pertolongan medis bagi para korban.(m13)

Harga Emas Di Medan Jenis

Kadar

Harga

London Murni London 24 Karat Emas Putih 22 Karat Suasa

99% 97% 90 s/d 93% 75 % 70% 20 s/d 35%

Rp304.000 Rp290.000 Rp260.000 Rp230.000 Rp165.000 Rp100.500

sebutnya.

Hal tersebut dapat terlihat dari realisasi penerimaan retribusi dari sektor izin usaha industri, izin usaha perdagangan, tanda daftar gudang, tanda daftar perusahaan, dan izin gangguan perusahaan industri dan bukan industri yang terus meningkat, katanya.

Bahkan Disperindag Medan memperkirakan walaupun ekonomi 2009 belum pulih, namun realisasi penerimaan retribusi dari sektor perizinan usaha, industri dan jasa akan mengalami surplus dari target sebesar Rp7,049 lebih miliar sesuai APBD, ujarnya.

Sementara itu target realisasi penerimaan retribusi 2009 telah mengalami peningkatan

Antara

ANTI SOFTWARE ILEGAL: Koordinator Administrasi Timnas Penanggulangan Pelanggaran hak Kekayaan Intelektual (PPHKI) Ansori Sinungan menempelkan poster saat sosialisasi gerakan anti software ilegal, di pusat perbelanjaan elektronik Mangga Dua, Jakarta, Selasa (6/10). Sejumlah mal serta kantor dan instansi pemerintah menjadi target sosialisasi gerakan tersebutl.

Tekanan Rupiah Terhadap Emas Lokal Terganjal Pasaran Internasional

HKTI Sumut Tolak Kenaikan Pupuk Bersubsidi MEDAN ( Waspada): Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Sumatera Utara secara tegas menolak rencana pemerintah menaikkan harga pupuk bersubsidi mencapai 100 persen, karena kebijakan pemerintah tersebut membuat petani akan semakin jatuh terpuruk dan melarat, terutama dalam kondisi saat ini.

Demikian Ketua HKTI Sumut Pangihutan Siagian didampingi pengurus lainnya Firdaus Peranginangin, Selasa (6/10) di Sekretariat HKTI Sumut Medan, dalam menanggapi rencana pemerintah menaikkan harga pupuk bersubsidi mencapai 100 persen.

Menurut Pangihutan, kebijakan pemerintah menaikkan harga dalam kondisi saat ini, terutama terhadap pupuk bersubsidi sangat tidak tepat dan kebijakan yang salah, karena kemampuan maupun tingkat kesejahteraan yang

WASPADA Rabu 7 Oktober 2009

dari target 2008 sebanyak Rp6,754 miliar lebih dimana kondisi usaha sedang marak tanpa tekanan kondisi ekonomi global, paparnya.

Penerimaan retribusi dari sektror izin usaha dan perdagangan di Medan telah mencapai 95 persen target APBD TA 2009 sebesar Rp7,049 miliar lebih dengan realisasi Rp6,725 miliar lebih pada 30 September, tutur-nya.

Meningkatnya pendapatan tersebut ditopang surplusnya penerimaan dari sektor izin usaha industri telah mencapai 109 persen dari target Rp219 juta per tahun dengan realisasi Rp239,4 juta pada saat ini, ujarnya. (m40)

Bupati Asahan Resmikan SPPBE AIRBATU, Asahan (Waspada) : Bupati Asahan Risuddin meresmikan Stasiun Pengangkutan dan Pengisian Bulk Elpiji (SPPBE) PT Sinar Mulia Muara Sentosa di Kecamatan Air Batu, pekan lalu.

Peresmian itu dihadiri unsur Muspida Kabupaten Asahan dan pejabat Pertamina Sumatera Utara Adi Haryono.

Dalam sambutannya Bupati Asahan mengatakan kehadiran SPPBE ini sangat membantu pemerintah daerah. “Berdirinya SPPBE ini, maka lapangan kerja pun semakin terbuka bagi masyarakat Air Batu,” kata Bupati sambil berharap seluruh karyawan dapat bersinergi dengan pimpinan PT Sinar Mulia Muara Sentosa, sehingga aktivitas perusahaan berjalan baik dan lancar. Bupati juga meminta kepada pimpinan PT Sinar Mulia Muara Sentosa untuk menjaga ramah lingkungan, baik di lingkungan perusahaan maupun masyarakat.

Sementara, pimpinan Pertamina Sumatera Utara, Adi Haryono menjelaskan peralihan pemakaian minyak tanah ke elpiji merupakan program pemerintah sejak 2002 dengan target 42 juta keluarga untuk Pulau Jawa. “Untuk di Sumut, baru berjalan 2008 lalu, dan saat ini Pertamina telah memberikan 5 juta paket tabung gas elpiji ukuran 3 kilogram,” katanya.

Pimpinan PT Sinar Mulia Muara Sentosa Andi Cokro mengatakan, keinginan mendirikan SPPBE ini merupakan wujud membantu program pemerintah tentang konversi minyak tanah ke elpiji. (a37) Valuta Asing Di Medan Mata Uang

Jual

Beli

Dolar AS Dolar Australia Franc Swiss Poundsterling Inggris Dolar Hongkong Yen Jepang Dolar Singapura Euro Ringgit Malaysia

9.560 8.225 9.664 16.748 1.389 110,43 7.230 14.523 2.957

9.435 7.925 9.287 16.305 1.283 105,88 7.000 14.123 2.924

MEDAN (Waspada): Nilai tukar rupiah yang menembus level Rp9.500 per dolar AS, atau tertinggi dalam 12 bulan terakhir ternyata masih belum mampu menekan harga emas ke bawah Rp300 ribu per gram.

Stagnasi harga emas lokal di Rp310 ribu per gram sangat kuat dipengaruhi pasar spot internasional yang tercatat di posisi 1.018,45 dolar AS per ounce, atau menguat

dari level sebelumnya 1.006,45 dolar AS per ounce.

Menurut Rizal, pedagang emas Singgalang Indah Pasar Petisdah Medan, Selasa (6/10), harga emas hari belum dapat turun dari Rp310 ribu per gram walaupun nilai tukar rupiah ter us mengalami penguatan di level Rp9500 per dolar AS. Tidak terpengaruhnya harga emas di pasaran lokal akibat naiknya harga emas di pasar internasional ke posisi 1.018,45 dolar AS per ounce atau menguat di banding kemarin 1.006,45 per dolar AS,

sehingga walau dolar AS melemah tetapi belanja modal tetap, sebutnya.

Turunnya harga emas lokal di bawah Rp300 ribu per gram diperkirakan banyak pedagang akan membawa kegairahan usaha yang saat ini lesu setelah terjadinya krisis global yang menaikkan harga emas di pasar internasional.

Harga emas saat itu langsung terpicu hingga melesat di atas Rp350 ribu per gram dari sebelumnya di kisaran Rp230 ribu per gram, akibatnya daya beli masyarakat terhadap perhiasan emas melemah dan hanya fokus terhadap kebutuhan sehari-hari,

ujarnya.

Sementara itu naiknya emas di pasaran internasional ke 1.018 dolar AS per ounce cukup membuat para pedagang emas lainnya merasa was-was. Hal tersebut setelah melihat pertahanan harga emas lokal di Rp310 ribu per gram sangat bertumpu pada kekuatan rupiah yang bisa saja melemah sewaktu-waktu.

Banyak pedagang memperkirakan harga emas akan melonjak tajam saat nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing merosot setelah mulai pulihnya kepercayaan investor terhadap ekonomi AS dan negara Eropa lainnya.(m40)

Medan Green And Clean

Walikota Segera Lantik Koppling WALIKOTA Medan segera melantik Komunitas Pemuda Peduli lingkungan (Koppling) seKota Madya Medan. Hal itu sesuai hasil yang telah dirapatkan bersama Purnama Dewi, selaku kepada Badan Lingkungan Hidup Kota Medan dan Dewi Budiati

Teruna Jasa Said, aktifis lingkungan yang juga pembina dari komunitas pemuda lingkungan(Koppling).

Mereka akan segera menyusun program pembentukannya di tiap kecamatan. Walikota mengharapkan dengan adanya Koppling di tiap kecamatan yang nantinya akan mampu menanggulangi permasalahan lingkungan,

Selain itu juga dapat menambah kepedulian masyarakat terhadap lingkugan.

Bersamaan dengan pelaksanaan rapat tersebut pemko medan juga akan melaksanakan program Gerakan Medan Bersih Ceria “Gembira Ria” melalui konsep pilah tanam “Pita” yang akan digelar di 21 kecamatan.

Program ini mengharapkan peran serta

masyarakat khususnyapara pemuda untuk dapat bekerja sama dalam mengentaskan permasalahan lingkungan. Untuk itu maka diperlukan pembentukan Koppling di tiap lingkungan/kecamatan.

Mereka akan dapat terus dapat mensosialisasikan dan menerapkan cara penanggulangan dan pemanfaatan Sampah yang ada di sekitar.

GEMBIRA RIA: Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Medan Purnama Dewi . Saat membicarakan pembentukan Koppling kecamatan dan program Gerakan Medan Bersih Ceria “Gembira Ria” bersama Dewi Budiati selaku aktivis lingkungan di ruangan Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Medan.

Pembuatan lubang resapan biopori di taman A.Yani Medan yang nantinya diharapkan mampu mengurangi/ menanggulangi banjir di kawasan tersebut.

Sumatera Utara

WASPADA

Rabu 7 Oktober 2009

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane

Zhuhur 12:18 12:31 12:18 12:25 12:25 12:22 12:18 12:14 12:21

‘Ashar 15:27 15:43 15:28 15:37 15:36 15:28 15:27 15:23 15:30

Magrib 18:21 18:34 18:22 18:29 18:28 18:26 18:22 18:18 18:24

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:29 20:43 19:30 19:37 19:37 19:34 19:30 19:26 19:32

04:48 05:01 04:49 04:56 04:55 04:52 04:48 04:44 04:51

04:58 05:11 04:59 05:06 05:05 05:02 04:48 04:54 05:01

Langsa 12:20 L.Seumawe 12:24 L. Pakam 12:17 Sei Rampah12:16 Meulaboh 12:28 P.Sidimpuan12:15 P. Siantar 12:16 Balige 12:16 R. Prapat 12:13

06:12 06:26 06:13 06:20 06:19 06:16 06:13 06:08 06:15

Zhuhur ‘Ashar 15:31 15:36 15:26 15:26 15:38 15:22 15:25 15:24 15:20

17

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:24 18:27 18:20 18:19 18:31 18:19 18:20 18:20 18:17

19:32 19:35 19:29 19:28 19:39 19:27 19:28 19:28 19:25

04:51 04:54 04:47 04:46 04:58 04:45 04:46 04:46 04:43

05:01 05:04 04:57 04:56 05:08 04:55 04:56 05:56 04:53

Sabang Pandan Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan

12:31 12:17 12:17 12:19 12:28 12:21 12:18 12:25 12:13 12:24

18:34 18:21 18:21 18:22 18:32 18:25 18:22 18:28 18:17 18:27

19:42 19:29 19:29 19:30 19:40 19:33 19:30 19:36 19:25 19:35

05:01 04:47 04:47 04:49 04:59 04:51 04:48 04:55 04:43 04:54

05:11 04:57 04:57 04:59 05:09 05:01 04:58 05:05 04:53 05:04

Tarutung 12:17 T.Tinggi 12:16 Panyabungan 12:14 Teluk Dalam12:21 Salak 12:19 Limapuluh 12:15 Parapat 12:17 GunungTua 12:14 Sibuhuan 12:13 Lhoksukon 12:23

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

06:15 06:18 06:11 06:10 06:22 06:09 06:10 06:10 06:07

15:43 15:24 15:24 15:27 15:40 15:29 15:28 15:36 15:22 15:33

TEBINGTINGI (Waspada) Keranjingan bermain judi toto gelap (togel) seorang penarik becak bermotor (betor) di kawasan Kota Tebingtinggi nekad menjadi penjual togel, namun sial bisnis gelap yang baru dijalankan ini akhirnya tercium petugas.

Tersangka pelaku ES alias Enjol, 39, warga Jalan Pulau Irian, Kel. Bandarsono, Kec. Padang Hulu, Tebingtinggi, Senin (5/10) sore sekira pukul 15:00, tertangkap petugas Polsek Padang Hulu berikut barang bukti uang Rp 115.000, satu buah handphone, pulpen, dan satu buah kertas rekap togel.

Kapolsek Padang Hulu, AKP K Nadeak ketika dikonfirmasi mengatakan tersangka tertangkap ketika sedang menunggu pembeli. Darinya ditemukan barang bukti berupa uang, handphone, pulpen dan satu buah kertas rekap. (a09)

SDN 024768 Binjai Digenangi Lumpur

PD Pembangunan Harus Diaudit BINJAI (Waspada): Mantan anggota DPRD Binjai H Darbi Zar Matondang menjelaskan, Selasa (6/10) keuangan Perusahaan Daerah ( PD) Pembangunan harus diaudit.

Pengauditan itu bisa saja oleh inspektorat, namun lebih baik oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atau BPKP. Sebab PD Pembangunan mempergunakan dana dari APBD sejak 2006 sampai 2009 mencapai Rp19 miliar lebih.

DPRD periode 2004-2009 sudah mengaudit secara global dan menemukan kerugian PD Pembangunan mencapai Rp7 miliar. Ditambah beban utang kepada pihak ketiga hampir Rp5 miliar. Audit dilakukan DPRD Binjai diakui Darbi tidak terinci, yang berwenang mengaudit adalah inspektorat, BPK atau BPKP. “Mereka ahli di bidangnya,” ujarnya.

Menurut staf PD Pembangunan, jabatan Direktur Utama PD Pembangunan yang dijabat Nazri Kamal sudah berakhir September 2009. Sesuai ketentuan jabatan Dirut kini kosong.

Jabatan direktur utama PD Pembangunan harus diisi setelah calon lolos seleksi kepatutan dan kelayan oleh DPRD Binjai.

Anggota DPRD Binjai yang enggan disebutkan namanya mengakui belum ada menerima pencalonan. (a03)

Pengedar Ganja Penarik Betor Tertangkap TEBINGTINGGI (Waspada): Seorang penarik becak bermotor (betor) tertangkap petugas dari Tim Siluman Brimobdasu Datasemen B Tebingtinggi, setelah terjadi kejarkejaran antara tersangka dengan petugas dari kawasan Pabatu hingga kawasan Jalan AMD, Kel. Bulian, Senin (5/10) sore sekira pukul 17.00.

Menurut informasi yang diperoleh di Markas Brimob, Selasa (6/10) tertangkapnya tersangka Rus alias Anto Anwar, 20, warga Jalan Ir. H. Juanda, Kel. Tanjung Marulak, Kec. Rambutan, Tebingtinggi saat melakukan transaksi. Awalnya petugas mendapat laporan akan ada transaksi ganja di daerah Pabatu.

Petugas yang mendapat laporan langsung melakukan pengejaran. Tersangka yang kemudian mengetahui pengejaran tersebut akhirnya kabur, namun berkat kesigapan petugas yang terus melakukan pengejaran tersangka kemudian berhasil tertangkap. (a09)

Penyimpangan Dana Kamtibmas Disidik STABAT (Waspada): Seorang Penyidik Kejari Stabat mengatakan, dalam pekan ini ada beberapa pejabat terkait penyimpangan dana kamtibmas/stabilitas yang dikelola para camat tahun 2007.

Sebelumnya penyidik menerima informasi adanya dugaan penyimpangan dana yang dikelola para camat, bersumber dari APBD. Pengusutan kasus itu telah berlangsung hampir lima bulan.

Penyidik dalam waktu dekat akan mempublikasikan identitas tersangka dalam dugaan korupsi. ‘’Sekarang belum saatnya,’’ kata salah seorang penyidik yang meminta identitasnya dirahasiakan dengan berbagai pertimbangan. (a38)

Waspada/ Ibnu Kasir

LEPAS JAMAAH CALON HAJI: Pemimpin Bank Sumut Cabang Stabat T Mahmud Jefri memeluk salah seorang jamaah calon haji sebelum berangkat mengikuti manasik di Asrama Haji Medan, Rabu (6/10).

51 Jamaah Calon Haji Bank Sumut Stabat Dilepas STABAT (Waspada): 51 Jamaah calon haji Bank Sumut cabang Stabat dilepas untuk mengikuti kegiatan manasik di Asrama Haji 6 – 9 Oktober. Pelepasan berlangsung di halaman Kantor Bank Sumut Stabat, Selasa (6/10).

Menurut Pimpinan Cabang Bank Sumut T Mahmud Jefri didampingi Pls Wakil Pimpinan Cabang, Aladdin Marpaung, dari jumlah calon jamaah haji yang akan mengikuti manasik, sebagian berasal dari penabung Bank Sumut Syariah, Bank Sumut cabang Brandan dan penabung di Tanjungpura.

Sementara sebelum melepas jamaah, Ustadz Muhammad Nasir dalam ceramah singkatnya berpesan kepada calon haji agar tidak memikirkan urusan duniawi, kampung halaman maupun urusan lainnya selama menjalankan ibadah haji di Tanah Suci. ‘’Maksud itu agar semata-mata kita berserah diri kepada Allah dalam mengerjakan rukun Islam yang kelima tersebut,’’ harapnya. (a38/a01)

Zhuhur ‘Ashar 15:24 15:25 15:19 15:26 15:27 15:24 15:25 15:20 15:19 15:35

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:20 18:19 18:18 18:25 18:23 18:18 18:20 18:18 18:17 18:26

19:28 19:27 19:26 19:33 19:31 19:26 19:28 19:26 19:25 19:35

04:46 04:46 04:44 04:51 04:49 04:45 04:47 04:44 04:43 04:53

04:56 04:56 04:54 05:01 04:59 04:55 04:57 04:54 04:53 05:03

06:11 06:10 06:08 06:15 06:13 06:09 06:11 06:08 06:07 06:18

Pujakesuma Harus Menjadi Pelopor Solidaritas Sosial

Keranjingan Togel, Penarik Betor Diringkus Polisi

BINJAI (Waspada): Sekolah Dasar Negeri (SDN) 024768 Jalan Gatot Subroto digenangi luapan lumpur dari parit yang mengganggu kenyamanan siswa dan guru saat belajar.

Sementara Kantor Cabang Dinas Pendidikan Binjai Barat yang berlokasi di sebelah sekolah terpaksa mengungsi ke sekolah lain, akibat tidak tahan bau dan genangan lumpur.

Ka. SDN 024768 Nurhasanah enggan memberikan penjelasan karena takut. Sementara Kordinator Forsogun Kota Binjai Aminton Pakpahan mengakui, Selasa (6/10), pihak sekolah sudah berulang menyurati tentang genangan lumpur dan runtuhnya tembok sekolah kepada Dinas Pendidikan Binjai namun tidak diperoleh jawaban.

Salah seorang staf Kacab Dinas Pendidikan Binjai barat membenarkan, kepindahan kantor akibat bau dan genangan lumpur. (a03)

06:25 06:11 06:11 06:13 06:23 06:15 06:13 06:19 06:07 06:18

Waspada/Sori Farla Harahap

RUSAK DAN BERLUBANG: Kondisi sejumlah jalan di kawasan Kabupaten Padanglawas Utara, rusak hingga berlobang. Padahal, jalan itu merupakan sarana utama penghubung antar kabupaten dan provinsi. Menurut pengamatan Waspada Selasa (6/10), di Jalan Aek Haruaya, Hadun-dung, Purba Bangun, Paranginan, Hutaimbaru, Sihopuk, serta di tempat lainnya, secara jelas tampak jalan tersebut harus diperbaiki.

TEBINGTINGGI (Waspada): Keluarga besar Putera Jawa Kelahiran Sumatera alias Pujakesuma, hendaknya menjadi pelopor di garis terdepan dalam upaya meningkatkan solidaritas sosialdi Kota Tebingtinggi. Kepeloporan itu memungkinkan, karena warga Jawa yang ada di kota itu mencapai sekira 40 persen dari komposisi penduduk yang ada.

Hal itu, ditekankan Sekdako TebingtTinggi Irham Taufik Umri saat memberikan arahan di acara Halal Bil Halal keluarga besar Pujakesuma Kota Tebing Tinggi, Minggu (4/10), di Balai Kartini. Terlihat hadir Ketua Pujakesuma Suryo Saputra serta ratusan warga Pujakesuma.

Dikatakan, etnik Jawa sejak lama dikenal sebagai etnis yang mempunyai soliditas tinggi dalam mengaktualisasikan budaya saling tolong menolong antar sesama. Dengan semangat itu, jika diaktualisasikan secara konsisrwn akan banyak persoalan sosial yang bisa diselesaikan.

Khususnya dalam menangani masalah kemiskinan.

Mubaligh di acara itu Thamrin Munthe, mengingatkan betapa silatrrahmi merupakan salah satu sendi utama dari kehidupan umat Islam. Silaturahmi harus menjadi keseharian masyarakat, karena besarnya kemanfaatan yang muncul dari kegiatan itu. Silaturahmi, kata Wakil Walikota Tanjung Balai itu, harus dilakukan terus menerus tidak hanya kepada sesama manusia, tapi juga kepada Allah.

Ada tiga kunci pokok dalam silaturrahmi yang akan mengantarkan masyarakat kepada suasana damai, aman, sejahtera, dibawah ridha Ilahi. Ketiga komponen itu, yakni, menegakkan sholat (silaturahmi kepada Allah), mengeluarkan zakat, infak dan sedekah (silaturahmi kepada manusia), mengajak pada kebenaran dan mencegah kemunkaran.

Sedangkan Ketua Pujakesuma Suryo Saputra berharap agar warga Pujakesuma terus menerus memberikan bakti kepada Kota Tebingtinggi demi kemajuan kota itu. (a08)

Kejahatan Di Batubara, Asahan Meningkat INDRAPURA (Waspada): Tingkat kejahatan khususnya perampokan belakangan ini marak terjadi di wilayah hokum Polres Asahan khususnya di Batubara dan Asahan.

Di Batubara, dua pria menyaru pembeli rampok toko material bangunan (panglong) milik Misman di Dusun Tiga Desa Sei Suka Deras, Kec.Sei Suka, Selasa,(6/9) sekira pukul 16:00.

Sore itu Misman tidak berada di tempat, yang menjaga panglong hanya istrinya Kholijah,30, dan di belakang panglongyangmerangkaprumahhanya ada orang tuanya Saebah.

Saat pembeli lagi sepi tiba-tiba dua orang pria tak dikenal dating. Seorang di antaranya beralasan ingin membeli paku. Gaya pelaku yang menerobos langsung ke belakang kasir membuat Kholijah tak senang. Ia kemudian meminta keduanya keluar dulu. Kemudian salah satunya lagi mengatakan ingin membeli kusen jendela, karena kosen jendela berada di ruangan sebelah, Kholijah pun menunjukkan contoh kusen yang ada di tokonya.

Namun seorang pria tetap berada di ruang kasir. Usai memperlihatkan kusen keduanyapun tidak jadi membeli

dan langsung kabur.

Kholijah kontan terperangah melihat laci meja tempat uangnya telah terbuka, padahal laci itu ditinggalkan dalam kondisi terkunci. Merasa dirinya dirampok iapun berteriak “ rampok - rampok “, warga yang berada di sekitar itupun langsung berkerumun di sekitar panglong.

Kepala Kepolisian Sektor Indrapura AKP M Manulang langsung turun ke TKP dan melakukan cek TKP. “ Kasus ini akan ditangani secepatnya dengan melakukan penyelidikan,” ujarnya.

Toko Grosir Dibobol Maling Sementara itu sehari sebelumnya, toko grosir di Jalan Kartini, Kel. Sedang Sari, Kec. Kota Kisaran Barat, Kab. Asahan dibobol maling, dan kerugian diperkirakanmencapaiRp180juta,Senin (5/10) sekira pukul 04:00.

Informasi dihimpun Waspada, pencuri berhasil membobol toko grosir milik Wiliam, 33, warga Jalan Kartini, Kota Kisaran, sehingga pencuri masuk dan melarikan 10 kotak berbagai jenis rokok dan sejumlah uang.

Sementara seorang wanita paruh baya ditipu, dan uangnya senilai Rp 27 juta dilarikan, Selasa (6/10).

Korban, Sumiati,35, warga Link I, Kel. Tegalsari, Kec Kota Kisaran Barat, Kab. Asahan, Jumat, 10 Oktober 2008

memesan 9 ton kayu, dan memberikan uang sebanyak Rp 27 juta sebagai jaminan kepada inisial AD,40, warga Jalan Kancil, Perumahan Permai, Kec Sigambal, Kab. Labuhanbatu, namun hinggasaatinikayutidakditerimakorban, dan uangnya lenyap bersama tersangka, sehingga korban melaporkan hal itu kepada pihak yang berwajib.

Kabag Binamitra AKP Zulfikar dikonfirmasi Waspada terkait kasus itu membenarkan. “ Kejadian ini sudah setahun, jadi kami masih memeriksa barang bukti penipuan itu dan mencari tersangka,” ujar Zulfikar.

Menanggapi maraknya kejahatan di wilayah hukumnya, Kapolres Asahan AKBP Rudi Sumardiyanto menyatakan, perampokan dalam bahasa hukum adalah pencurian dan kekerasan,masuk dalam pasal 365 KUHP. Namun dalam kasus ini masuk dalam pasal 363 KUHP yakni pencurian dan kekerasan. Untuk menangani kejahatan ini, saat ini, ungkap Rudi, Polsek-polsek sedang berupaya melakukan penyelidikan.

Sementara kepada kepada masyarakat diingatkan untuk tidak lengah dan tetap waspada. Jaga diri dan keluarga, awasi jika ada hal-hal yang mencurigakan, demikian AKBP Rudi Sumardiyanto. (a31/csap/a10)

Banjir Madina Akibat Berkepanjangan MEDAN (Waspada): Pimpinan Wilayah (PW ) Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara dan Pemuda Muslim Indonesia (PMI) Sumatera Utara, menuding banjir yang terjadi di Kec. Muara Batang Gadis, Kab. Mandailing Natal, akibat aktivitas pembalakan hutan liar (illegal logging) berkepanjangan.

Pernyataan itu disampaikan Ketua PW PMI Sumut Zaharuddin didampingi Sekretaris Drs Joni Koto dan Ketua PW Pemuda Muhammadiyah Sumut Anang Anas Azhar, SAg serta Sekretaris H Hasrat Efendi Samosir, SAg di Medan, Sabtu (3/10).

“Banjir Madina, semata-mata bukan faktor alam, melainkan ulah tangan manusia, yang dibalut dengan pembalakan liar. Modusnya, bisa saja dilakukan oknum pengusaha yang sangat kebal hukum, dengan menyuruh rakyat biasa yang tak tahu apaapa,” kata Zaharuddin.

Menurut Zahar, mereka para penebangan hutan di Madina, diduga kuat dilakukan perusahaan yang berselimut hak pengusahaan hasil hutan

(HPHH). Sedang pelaku di lapangan rakyat biasa, namun disuruh oleh oknum pengusaha. “Aktivitas penebangan hutan berkepanjangan ini penyebab utama terjadinya banjir,” tegas Zahar.

Anang mendesak pihak kepolisian di Sumatera Utara segera mengusut tuntas indikasi oknum pengusaha yang melakukan illegal logging tersebut tanpa pandang pilih kasih. Desakan kepada polisi ini diperkuat, setelah sebelumnya Poldasu menemukan ada indikasi pengalihan hutan menjadi areal perkebunan di kawasan banjir bandang Kabupaten Madina. “Sayangnya, polisi belum dapat memastikan penyebab banjir, apakah karena perambahan hutan murni atau faktor alam,” kata Anang.

Zahar dan Anang mendukung pihak polisi mengusut tuntas pelaku illegal logging di Madina. “Polisi jangan pandang bulu. Siapapun oknum pengusaha itu, harus tunduk dan patuh terhadap hukum di Indonesia,” kata mereka.

Dua tokoh pemuda Sumut ini

mensinyalir, izin pengalihan hutan menjadi lahan perkebunan di Madina, tempat lokasi banjir tersebut, merupakan awal bencana besar bagi hutanhutan yang ada di Sumut. Karena itu, pihaknya memberikan kekebasan kepada Kapoldasu untuk menyelidiki kasus tersebut.

PMI Sumut dan Pemuda Muhammadiyah, mendesak Gubsu segera membentuk tim pencari fakta, bekerjasama dengan Polda Sumut dalam mengusut dugaan pembalakan liar itu. Tim yang dibentuk, kata Zahar, harus melibatkan unsur pemuda dan bekerja maksimal serta penuh tanggung jawab. Dengan begitu, tak ada kesan Gubsu buang badan dalam kasus ini.

Pantai Barat Madina khususnya di Kec. Natal, Muara Batang Gadis Batahan memiliki garis panjang pantai sekira 180 km, dan hampir di sepanjang pantai itu ditumbuhi hutan bakau yang terancam punah sehingga dikhawatirkan akan merusak lingkungan di kawasan pantai.(m14)

Kerusakan Ekosistem Hutan Mangrove Dibawa Ke Bangkok P.BRANDAN (Waspada): Kesatuan Nelayan Tradisional Indonesia (KNTI) Sumatera Utara membawa isu kerusakan ekosistem kawasan hutan mangrove di Langkat dalam pertemuan climate talks Oktober 2009 di Bangkok, Thailand.

Presedium KNTI Sumut, Tajruddin Hasibuan, yang hadir dalam pertemuan itu dari Bangkok melaporkan kepada Waspada, Senin (5/ 10), permasalahan kerusakan ekosistem pesisir perlu menjadi agenda pembahasan, sebab dampaknya sangat luas, tidak hanya bagi nelayan,

tapi seluruh komunitas warga yang tinggal di pesisir pantai.

Dikatakan, praktik alih fungsi hutan mangrove menjadi perkebunan kelapa sawit yang terjadi, bukan saja memicu terjadinya pemanasan global, tapi juga berdampak besar terhadap sosial ekonomi kehidupan nelayan tradisonal karena rusaknya lingkungan tempat pemijahan biota laut.

Di Sumatera Utara khusunya Langkat, kata dia, tingkat kerusakan hutan pesisir sudah sangat demikian mengkhawatirkan akibat terjadinya aksi perambahan dan alih fungsi

hutan. Menurut dia, para mekelar tanah di daerah ini sangat gampang melego kawasan hutan kepada investor dengan modus mengatasnamakan kepentingan masyarakat.

Sementara, Aliansi Rakyat Pengelola Gambut (ARPAG) Kalimantan Tengah menyampaikan surat terbuka kepada seluruh delegasi yang hadir.

Mereka mendesak negara kaya emitor karbon (C02) seperti; Amerika, Kanada, Australia, Rusia, Inggris, Prancis, Malaysia, dan China agar menurunkan emisi karbon demi keselamatan lingkungan serta umat manusia.(a02)

Waspada/Ibnu Kasir

TETES POLIO: Bupati Langkat Ngogesa Sitepu meneteskan vaksin polio kepada salah seorang balita di Posyandu Melati I Lingk. VII Kelurahan Kwalabingai, Stabat, Selasa (6/10).

Pekan Imunisasi Campak Dan Tetes Polio Di Langkat STABAT ( Waspada) : Bupati Langkat Ngogesa Sitepu mencanangkan pekan Imunisasi Campak dan Tetes Polio se Kabupaten Langkat untuk balita usia 0 – 59 bulan bertempat di Posyandu Melati I, Lingk. VII, Kelurahan Kwala Bingai Kecamatan Stabat, Selasa (6/10).

Pencanangan ditandai dengan pemberian tetes polio kepada sejumlah balita oleh Bupati dan Ny Nuraida Ngogesa selaku Ketua TPPKK .

Bupati mengimbau para orang tua untuk membawa anak balita berusia sampai 59 bulan ke Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) guna diberikan imunisasi campak dan tetes polio .Pelaksanaan pekan imunisasi campak dan polio merupakan salah satu upaya mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang sehat dan berkualitas bagi generasi muda, kata Bupati seraya menambahkan disamping campak, penyakit polio yang disebabkan oleh

virus polio merupakan penyakit yang menjadi komitmen global dan menjadi perhatian serius bagi pemerintah pusat dan Provinsi Sumut, khususnya Kabupaten Langkat untuk diberantas hingga penyakit ini tidak muncul kembali.

Ketua TP PKK Kabupaten Langkat Ny Nur’aida Ngogesa mengimbau seluruh kader PKK untuk membantu petugas dalam hal memberikan kesadaran khususnya bagi kaum ibu untuk membawa balitanya. Mudah-mudahan anak Langkat menjadi generasi cerdas dan sehat terhindar dari penyakit, ujarnya.

Sebelumnya Kadis Kesehatan dr H Indra Salahudin melaporkan pelaksanaan imunisasi campak dan polio berlangsung sejak 6 sampai 24 Oktober 2009 pada 1.187 posyandu sekabupaten langkat. Sasaran untuk pemberian imunisasi polio terhadap 144.008 balita dan Imunisasi campak terhadap 119.575 anak.(a01/a38)

Waspada/Eddi Gultom

VAKSIN: Bupati Sergai HT Erry Nuradi didampingi Wabup H Soekirman, Sekdakab Sergai Drs H Haris Fadillah, MSi, Ketua TP PKK Ny Evi Diana Erry Nuradi, Ketua DPC GOPTKI Ny Hj Marliah Soekirman dan Ketua DWP Ny Hj Imas Haris Fadillah meneteskan vaksin kepada balita pada pencanangan kampanye imunisasi campak dan folio tambahan tingkat Kab. Sergai tahun 2009, Selasa (6/10).

Pemkab Sergai Imunisasi 135.762 Balita SEI RAMPAH (Waspada): Bupati Serdang Bedagai HT Erry Nuradi mengingatkan kepada jajaran Dinas Kesehatan dan Kader Posyandu di Kabupaten Sergai dapat melaksanakanpemberianimunisasikepadabalita dengan sebaik-baiknya sehingga tidak ada balita yang luput atau lolos dari imunisasi.

Hal ini dilaporkan HT Erry Nuradi pada pencanangan kampanye imunisasi campak dan polio tambahan tingkat Kabupaten Sergai yang dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Serdang Bedagai, Selasa (6/10).

HadiriWakil Bupati Sergai H Soekirman, Sekdakab Sergai Drs H Haris Fadillah, MSi, Ketua TP PKK Sergai Ny Hj Evi Diana Erry, Ketua DPC GOPTKI Sergai Ny Hj Marliah Soekirman, Ketua Dharma Wanita Persatuan Sergai Ny Imas Haris Fadillah, Perwakilan dari Dinas Kesehatan dan PKK Provinsi Sumatera Utara, serta jajaran Pemkab Sergai.

Dikemukakan bupati, sejak tahun 2005 hingga 2007 secara berturutturut telah dilaksanakan Pekan ImunisasiNasional(PIN)poliountukbalita

usia 0 – 59 bulan sementara khusus pada tahun 2006 di Kab. Sergai juga telah dilaksanakan crash program imunisasi campak untuk warga usia 9 bulan – 15 tahun.

Target imunisasi polio yang akan diberikan kepada balita di Kabupaten Sergai yang dilaksanakan mulai tanggal 6 – 24 Oktober 2009 sebanyak 73.335 balita, sementara target imunisasi campak adalah 62.427 balita yang akan dilayani petugas PIN dibantu 2.589 kader kesehatan di 863 pos yang tersebar di seluruh Kab. Sergai.

Pada pencanangan kampanye imunisasicampakdanpoliotambahan tahun2009diKabupatenSergai,Bupati Sergai H.T. Erry Nuradi didampingi Wakil Bupati, Sekdakab Sergai, Ketua TP PKK Sergai, Ketua DPC GOPTKI dan Ketua DWP Sergai berkenan meneteskan vaksin folio kepada puluhan balita.

Pemberian vaksin polio secara simbolis kepada delapan balita oleh bupati merupakan pencanangan kampanyeimunisasicampakdanpolio tambahan yang dilaksanakan serentak dan menyeluruh di Kab. Sergai. (a07)

Sumatera Utara

18 Disdik Batubara Upayakan Peningkatan Kualitas Pendidikan

Bayi Raksasa Demam Bidan Desa Yang Merawat

LIMAPULUH (Waspada): Untuk menciptakan SDM yang handal mempunyai keahlian yang tinggi seiring daya saing ke depan semakin berat. Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Batubara berupaya peningkatankualitaspendidikanmelaluiSekolahMenengahKejuruan.

“Inisalahsatuprogramkitauntukmeningkatkanmutupendidikan demi lahirnya SDM yang berkualitas bagi putra daerah,” sebut Kadisdik Kab. Batubara TM Syafii kepada Waspada, Senin (5/10).

Dia mengaku jalur SMK langkah untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang dibarengi keahlian yang tinggi pada gilirannya, akan memiliki daya saing dan dapat diserap oleh pasaran kerja yang bergerakdibidangindustridanteknologirekayasadenganmenerapkan standar kualitas lulusan sehingga melahirkan siswa yang handal dan siap pakai.

Selain itu evaluasi yang ketat dan berkesinambungan akan terus dilakukan kesejumlah SMK yang ada. “Kita berkeyakinan usaha industri ke depan tumbuh pesat disini dan harus didukungi tenaga skill nantinya,” kata Syafii. (a11)

LIMAPULUH(Waspada): Diduga menggiliri gadis di bawah umur seorang pria J ,70, warga Pematang Tolang, Desa Guntung digiring warga ke Polsek Limapuluh, Senin (5/10).

Menurut keterangan yang Waspada peroleh menyebutkan, dia ditangkap warga ketika sedang berjalan berduaan dengan seorang gadis yang masih berusia 14 tahun di perladangan yang diusahai J. Bahkan J dikabarkan sering menyuruh korban untuk bertemu saat berada di ladang dan sering datang bermain ke bengkel tempat orangtua korban. Warga mencium hal itu berupaya memantau selanjutnyamenggerebek keduanyasaatberjalandanmenyerahkannya ke Polsek Limapuluh untuk diproses lebih lanjut.

Saatdiinterogasikorbanmengaku telahempatkalidigiliri.Kapolsek Limapuluh AKP TP Butar-Butar dihubungi Waspada melalui telefon belum bisa memberikan penjelasan karena kasusnya masih dalam penyelidikan.(a11)

Orang Luar Jangan Sepele Bertugas Di Batubara LIMAPULUH (Waspada) Orang luar yang eksodus merambah menjadipejabatdiPemkabBatubaradimintajangan‘sepele’mengabdi di kabupaten hasil pemekaran. Selain kehadiran orangluar bukan anak daerah itu menimbulkan pro-kontra maunya mereka bertanggu ng jawab menjalankan tugas termasuk meningkatkan ki nerja kedisiplinan yang tinggi.

Saat ini, menurut sumber di Limapuluh,Selasa (6/10) ada indikasi oknum PNS asal luar Batubara semata-mata minta jabatan basah seperti Kadis, Kabag, Kaban,(SKPD), bila sudah kena gusur/dimutasi merasa lesu hilang nafsu kerja. “Lebih parah ada oknum PNS asal luar itu jarang masuk kantor, masih lumayan masuk bertu gas dua kali seminggu,” sebut sumber Padahal Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain setiap upacara Senin sering minta semua jajaran SKPD/PNS di Pemkab Batubara meningkatkan semangat bekerja dan disiplin tinggi. Namun disesalkan masih ada di antara oknum PNS disebut sebagai Kabid salah satu SKPD berkantor eks Proyek Bahbolon Simpanggambus berinisial SS yang warga Medan jarang masuk bertugas. (a30)

Instansi Terkait Kurang Tanggap Tertibkan Lokasi Maksiat LIMAPULUH (Waspada): Instansi terkait dinilai kurang tanggap menertibkan lokasi diduga sebagai tempat maksiat dan transaksi narkoba di Kab. Batubara.

“Sampai hari ini instansi terkait belum bekerja optimal dalam menertibkan tempat maksiat di Batubara. Termasuk di kawasan Pantai Sejarah Perupuk belakangan ini dijadikan tempat bermain ketangkasan biliar,” sebut Ketua Ikatan Pelajar Nadlahtul Ulama (IPNU) Kab. Batubara, Jasmi Assayuti, SHI kepada Waspada, Minggu (4/10). Sampai tadi malam katanya lokasi pantai ‘diserbu’ mudamudi berpasangan hingga larut malam khusus menghabiskan waku berduaan.

Begitu juga warung remang-remang yang ada di pinggir Jalinsum Limapuluh dan kafe di Desa Aras, Kec. Air Putih sekitar dan Petatal, Desa Sei Muka, Kec. Talawi diduga adanya mendapat backing hingga taktak tersentuh penertiban. (a11)

H Pangonal Harahap Bantuan Masyarakat Dan Abang Becak RANTAUPRAPAT (Waspada): Anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI P) periode 2009 – 2014 memberikan bantuan kepada masyarakat dan abang becak.

Bantuan itu diberikan dari gajinya sebagai anggota DPRD Labuhanbatu kepada masyarakat yang menerimanya sebanyak 400 orang, masing-masing diberikan per orangnya Rp 30.000 dengan memakai kupon yang telah dibagi-bagikan sebelumnya kepada masyarakat yang membutuhkan.

Pada periode pertama duduk sebagai wakil rakyat Kabupaten Labuhanbatu tahun 2004-2009, memberikan gajinya selama empat bulan kedepan dan gaji tersebut disumbangkan ke masjid-masjid dan gereja-gereja, kata H. Pangonal Harahap kepada Waspada Jumat (2/10) di halaman rumahnya Jalan Dewi Sartika Rantauprapat, Kel. Sioldengan, Kec. Rantau Selatan, Kab. Labuhanbatu.(c01)

Waspada/Sapriadi

DILANTIK: Rektor UNA Prof Dr Ir Darma Bakti MS melantik Dekan Fakultas Hukum beserta Ketua dan Sekretaris Lembaga Penjaminan Mutu UNA, Ketua beserta Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Diharapakan dengan dilantiknya mereka, dapat memperbaiki manajemen dan mutu UNA untuk bersaing dengan universitas lainnya. Foto direkam, Selasa (6/10).

Dekan Fakultas Hukum UNA Dilantik KISARAN (Waspada): Dekan Fakultas Hukum Universitas Asahan (UNA) dilantik, terkait untuk pembenahan menajeman dan meningkatkan kualitas universitas itu.

Duduk sebagai Dekan Fakultas Hukum Hermansayah, SH. MHum, beserta Ketua Lembaga Penjaminan Mutu UNA Prof Dr Ir Ahmad Rafiqi Tantawi, MS dan sekertaris Bakti Soengkowo, SE MSi, ditambah lagi dengan Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Asprin Tambah, S.Pi. MSi beserta sekretaris Hasan Harahap, Spi. MSi yang dilantik lansung Rektor UNA Prof Dr Ir Darma Bakti, MS di aula Fakultas Hukum, Selasa (6/10). “ Pelantikan ini merupakan awal dari pembenahan, untuk meningkatkan kualitas dan mutu UNA,” ujar Rektor UNA saat memberi sambutaannya.

Oleh sebab itu, kata Rektor, diharapkan kepada dekan dan ketua lembaga yang baru dilantik, dapat bekerja sama dalam memajukan nama UNA dan menjalankan peranannya dengan sebaik-baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab.

Rektor juga menjelaskan, dalam beberapa tahun ini UNA berhasil berkembang menjadi 5 fakultas dengan 11 program studi (prodi), yang sebelumnya hanya 4 fakultas dan 5 prodi. “Alhamdulillah dalam waktu dekat ini akan bertambah satu lagi prodi Agriubisnis, sehingga UNA menjadi 12 prodi dengan 5 fakultas,” tambah Rektor.(csap/a36)

WASPADA

Rabu 7 Oktober 2009

Waspada/Sapriadi

MENYUSUI: Ibu bayi raksasa Ani sedang menyusui anaknya dengan didampingi suaminya Hasanuddin, setelah kepulangannya dari RSU HAM Kisaran, bayi terserang demam dan bantuk berseta flu dan yang merawatnya bidan desa, Selasa (6/10)

Koalisi Caleg Tolak Ulang Bagi Dapil AEKANOPAN, Labura (Waspada): Koalisi Caleg menolak pembagian ulang Daerah Pemilihan.

Alasannya , bila Dapil dibagi di daerah Kabupaten pemekaran, maka melanggar Undang-undang No 10 tahun 2008.

“Ini pengangkangan hak berdemokrasi,” tegas Koalisi Caleg, Selasa (6/10) di antaranya Eric Gusri Sianipar Caleg PDIP Labuhanbatu Utara, Sulhanuddin, Caleg Gerindra Labuhanbatu Utara, Abdul Sahnan Nasution, Caleg PBB Labuhanbatu Utara, H Mawardi Nur Situmorang, Caleg PPP LabuhanbatuUtara,danSusiadi, Caleg Gerindra Labuhanbatu Selatan.

“Kalau memang ada menurut undang-undang harus pembagian Dapil, silahkan saja,” kata Sianipar, tapi untuk duduk di Dapil itu harus suara terbanyak dari hasil Pemilu 9 April 2009.

Ini juga sehubungan dengan

surat Komisi Pemilihan Umum Nomor : 1368/ KPU/VIII/2009 tertanggal 18 Agustus 2009 perihal pengisian Keanggotaan DPRD Kabupaten/Kota Pemekaran, pelaksanaan pemilihan umum anggota MPR, DPR, DPD, DPRD telah dilaksanakan pada 9 April 2009.

Sedangkan Pemekaran Labuhanbatu Utara telah disahkan dengan dikeluarkannya Undang-undang nomor 22 Tahun 2008 tertanggal 21 Juli 2008 tentang pembentukan Kabupaten Labuhanbatu Selatan di Provinsi Sumatera Utara.

Untuk terbentuknya DPRD Labuhanbatu Induk, Labuhanbatu Selatan dan Labuhanbatu Utara, perlu segera ditetapkan dan dlantik Anggota DPRD Labuhanbatu Induk/Selatan/Utara Periode 2009-2014 hasil pemilihan umum tanggal 9 April 2009.

Sebagimana yang dikuatkan pasal 29 ayat 3 Undang-undang nomor 10 Tahun 2008 tentang pemilihan umum anggota dewan perwakilan rakyat, dewan perwakilan daerah, dan dewan perwakilan rakyat daerah me-

nyebutkan “ Dalam hal terjadi pembentukan kabupaten/kota baru setelah Pemilu, dilakukan penataan daerah pemilihan di kabupaten/kota induk sesuai dengan jumlah penduduk berdasarkan alokasi kursi sebagaimana dimaksud pada ayat (2)” Bahkan ditegaskan lagi, Penataan daerah pemilihan di kabupaten/kota induk dan pembentukan daerah pemilihan kabupaten/kota baru dilakukan untuk Pemilu berikutnya.

Untuk penentuan daerah pemilihan dan penentuan anggota DPRD Labuhanbatu Utara periode 2009-2014 digunakan dari penetapan daerah pemilihan yang telah ditetapkan dan untuk penentuan Anggota DPRD Labuhanbatu Induk, Labuhanbatu Selatan dan Labuhanbatu Utara dihitung hasil pemilih tetap dari daerah pemilihan I, II, III, IV dan V. “Jadi kita membuat keberatan bukan berdasarkan argumen yang tanpa alasan, kita berbicara undang-undang, dan mari ikuti aturan main,” demikian koalisi Caleg Labura dan Labusel.(a06)

Polisi Gelar Rekonstruksi Pembunuhan Saudara Kandung TANJUNGBALAI (Waspada) : Satuan Reskrim Polresta Tanjungbalai menggelar rekonstruksi pembunuhan saudara kandung di Jalan Kapten Tandean, Kelurahan Perwira, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Selasa (6/10).

Dalam reka ulang terungkap, sebelum kejadian, tersangka JS, 37, mendapat pukulan berulang kali dari adik kandungnya Togu Hasudungan Sitinjak, 34, yang diduga sedang dipengaruhi minuman keras. Pukulan itu mendarat telak di perut dan pelipis tersangka sehingga mengeluarkan darah.

Setelah dipukul di perut berulang kali, tersangka kemudian ke dapur dan kembali lagi menemui adiknya di ruang depan rumah mereka sambil membawa pisau yang di ambil di lemari di atas kerangjang bawang dekat kompor masak.

Pisau itu, langsung ditusukkan tersangka ke perut adik kandungnya sebanyak satu kali.

Dan, akibatnya darah segar mengucur dari perut Togu Hasundungan Sitinjak. Sebelum lari ke RSUD Tanjungbalai melalui pintu belakang, korban sempat berujar kepada tersangka, “ kau tikam aku ya.” Sementara

tersangka, meletakkan kembali pisau itu ke atas lemari dan memberitahukan kejadian itu kepada saksi Edison Sitinjak.

Setelah saksi berangkat ke RSUD Tanjungbalai menemui korban, tersangka lalu mengambil pisau dari lemari, dan menyimpannya ke dalam kamar tidurnya, baru selanjutnya pergi dari pintu belakang rumahnya.

Dalam rekonstruksi itu, korban diperankan oleh Briptu AS Tarigan, sedangkan tersangka diperankan langsung oleh JS alias Yus dengan di dampingi penasehat hukumnya Berkat Ali,SH. Tampak hadir di lokasi rekonstruksi itu, Kasat Reskrim Polres Tanjungbalai AKP Junianton Siahaan dan sejumlah keluarga korban dan tersangka.

Penasehat Hukum tersangka, Berkat Ali, mengatakan, rekonstruksi digelar atas permintaan pihak Kejaksaan. “ Polisi menggelar rekonstruksi atas permintaan Jaksa,” kata Berkat Ali. Pembunuhan itu, di rumah mereka Jalan Kapten F Tandean, Kelurahan Perwira, Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Kota Tanjungbalai, Kamis (27/8) dinihari lalu. Kejadian itu diduga akibat pengaruh minuman

keras, karena sebelum kejadian, tersangka dan korban minum tuak di dua tempat berbeda, yakni Lapo Tuak Jalan Pancakarsa dan Gaharu Kota Tanjungbalai.

Sekira pukul 24.00, tersangka pulang ke rumah, sedangkan korban dua jam berikutnya.

Dan, ketika korban tiba di rumah, dia langsung menggedor pintu sambil memanggil nama tersangka. Mendengar teriakan korban, tersangka lantas membuka pintu rumah mereka.

Akan tetapi, begitu pintu dibuka, korban langsung memukul wajah tersangka tepat di bagian pelipis kiri dan bagian perut. Tidak terima perlakuan adiknya itu, tersangka kemudian ke dapur mengambil pisau, dan tanpa basa-basi, pisau itu dihujamkannya ke bagian rusuk kiri korban, dan setelah itu tersangka melarikan diri ke Kisaran.

Sementara korban mencari pertolongan di RSUD Tanjungbalai. Namun karena kondisinya kritis, akhirnya dibawa ke RSU Kartini Kisaran. Naas di tengah perjalangan korban menghembuskan nafasnya yang terakhir. (a37)

Petani Airputih Kembali Turun Tanam INDRAPURA (Waspada): Pasca normalnya aliran sungai Gambus pertengahan September lalu, petani tanaman padi sawah pada beberapa desa di Kec. Airputih Batubara mulai turun tanam.

Di antaranya petani Desa Sukaraja, Sukaramai, Limausundai dan Pematangpanjang.

Sebelumnya mereka tidak dapat bertanam padi selama dua Musim Tanam (MT). Kecuali Sukaraja, hanya satu MT. Mereka tidak dapat bertanam akibat lahan sawah irigasi teknis seluas sekira 2.000 hektare di desa itu kekeringan.

Kepala UPTD Dinas Pertanian dan Peternakan Airputih,

Ngaidi, menjawab Waspada di kantornya Kamis (1/10) mengatakan, Camat Airputih Ahmadan Chair telah membuat keputusan menetapkan pola tanam MT 2009/2010 di empat desa itu. Pola tanam dimulai dengan turun bibit dari 1 hingga 15 Oktober untuk Sukaraja dan Pematangpanjang, 15 hingga 30 Oktober untuk Limausundai dan Sukaramai.

Pantauan Waspada di lapangan petani sudah mulai melakukan pengolahan tanah, lahan sawahnya. Pada Agustus lalu Pemprovsu melakukan pengerukan alur sungai Gambus yang kekeringan sepanjang 2,5 kilometer. Dimulai dari alur

sungai yang berpindah ke hilirnya. Pekerjaan pengerukan selesai pertengahan September lalu dan berhasil memasukkan kembali arus sungai ke alur semula.

Kalangan petani melalui Waspada berharap agar alur sungai Gambus yang menjadi pembatas Kec. Airputih dengan Kab. Simalungun dan Kec. Limapuluh itu dikeruk lagi. Khususnya alur yang sempat kering kerontang sepanjang 2,5 kilometer lagi, atau sisa yang sudah dikeruk Pemprovsu. Petani disini mendapat informasi bahwa pengerukan 2,5 kilometer lagi itu merupakan tanggung jawab Pemkab Batubara.(a25)

LIMAPULUH (Waspada): Setelah 3 hari kepulangan Muhammad Akbar Risuddin (bayi raksasa) dari RSU H Abdul Manan Simatupang (HAM) Kisaran, dia terserang demam, dan yang merawatnya bidan desa.

“Akbar demam diiringi batuk dan flu,” ujar ayah bayi Hasanuddin di kediamannya di Dusun I, Desa Bulan-bulan, Kec. Limapuluh, Kab. Batubara kepada Waspada, Selasa (6/10).

Oleh sebab itu, lanjut Hasanuddin, dia membawanya berobat ke bidan desa terdekat untuk mendapatperawatan.“Akbardiberisirupsehingga panasnya agak turun, namun batuk dan flunya masih ada,” kata Hasanuddin.

Disinggung berapa tinggi panas bayi, Hasanuddin menjelasakan, ia tidak mengetahuinyadenganpasti,disebabkanbidantidakmemberi tahunya. “ Maklumlah bidan desa, peralatannya terbatas,” ungkap Hasanuddin.

Ditanya, apakah dia sudah memberi tahu dokter, Hasanuddin menjawab belum memberi tahu dokter, karena menurutnya, dia agak segan merepotkan dokter, disebabkan lokasi rumahnya lumayan jauh dari RSU Kisaran. “Bila keadaan tidak membaik juga, saya akan segera menghubungi dokter,” kata Hasanuddin.

Hasanuddin juga menjelaskan, kondisi Akbar masih baik, karena dia masih banyak meminum susu, sebanyak 90 CC per dua jam. “ Akbar minum susunnya kuat, selain susu kemasan dia juga meminum ASI ibunya,” jelas Hasanuddin.

Sedangkan Diretur RSU HAM Kisaran dr Herwanto, SpB melalui Dokter Sepesialis Anak dr Alfian Nasution, SpA mengecewakan tindakan orang tua Akbar yang tidak langsung menghubungi dokter bila bayi raksasa itu mengalami demam.

“Kami sudah pesan kepada orang tuanya sebelum pulang, bila anaknya sakit atau mengalami hal yang aneh, segera menghubungi kami,

namun kenyataannya mereka diam saja,” jelas Alfian.

Namun demikian, kata Alfian, pihak RSU akan segera mengeceknya lagi, untuk memastikan demam yang diderita bayi. “ Kami akan segera ke sana untuk melihat kondisi bayi itu,” ungkap Alfian.

90 CC Berbanding 25 CC Alfian menambahkan, bayi raksasa itu memang harus banyak mengkonsumsi susu, karenadiaharusmememuhikebutuhanbadannya yang besar, sehingga dia meminum susu sebanyak 90 cc perdua jam, ditambah lagi Asi. “Sedangkan bayi normal yang lahir dengan berat 2,5 kg hanya meminum susu kemasan sebanyak 25 cc per tiga jam,” jelas Alfian.

Sebelumnya, Minggu (4/10) Muhammad Akbar Risuddin diperbolehkan pulang oleh pihak RSU HAM Kisaran, dan saat kepulangan bayi kadar gulanya mencapai 89 gram persen, dan berat badannya mencapai 8,5 kg.

Menagih Janji Sementara,melihatkondisibayiraksasa,masih menagih janji Bupati Batubara Ok Arya Zulkarnen dan Bupati Asahan yang berjanji akan memenuhi kebutuhan bayi raksasa, namun hingga kini bayi dan orang tuanya belum menerima apapun dari dua bupati.

“Setelahpulangkerumah,belumadabantuan apapun dari dua bupati itu dan untuk membeli susu bayi, saya menggunakan uang kantong saya sendiri,” ujar Hasanuddin.

Namun demikian, kata Hasanuddin, Kabag Humas Batubara Efrianis, SH telah datang ke rumah, dan katanya akan memberi bantuan. “ Kemarin malam Kabag Humas datang, dan akan memberi bantuan, namun hingga kini bantuan itu belum saya terima,” ujar Hasanuddin. (csap)

38.665 Bayi Dan Balita Sasaran Imunisasi Campak Dan Polio Di Batubara LIMAPULUH(Waspada): Ditemukannya kejadian luar biasa atau tingginya penderita penyakit Campak dan Polio di tanah air.

DinasKesehatanKabBatubaramelaksanakan kampaye atau imunisasi tambahan secara serentak terhadap penyakit itu sejak 6 hingga 16 Oktober 2009 pada 573 pos pelayanan yang tersebar pada tujuh kecamatan dan 100 desa di wilayah Kab. Batubara.

“Sasaran imunisasi ini kepada 38.665 bayi dan balita usia 0 hingga 59 bulan. Dipisah dalam dua kelompok imunisasi Polio dan Campak,” sebut Kadis Kesehatan Kab Batubara dr Qubri melalui Kepala Bidang PMK, dr Jhon Lihar Purba, M.Kes dalam siaran pers yang diterima Waspada, Senin (5/10).

Dalampelaksanaanimunisasimasing-masing pos pelayanan Dinas Kesehatan telah mempersiapkan tiga orang kader dan dua petugas medis sebagai vaksinator yang terampil dan biasa melaksanakan imunisasi rutin di pos yandu.

Mengapa diperlukan pelaksanaan imunisasi disamping ditemukannya kejadian luar biasa atau tingginya penderita penyakit Campak dan Polio.

“Hal lain juga cukup imunisasi rutin yang kita laksanakan di pos yandu masih rendah belum mampu mencapai UCI (Universal Child Imunization) yaitu angka standar pencapaian cakupan imunisasi lebih dari 80%,” ujarnya.

Mendukung Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain, SH.MM mengharapkan semua komponen pemerintah maupun masyarakat untuk mendukung kesuksesan pelaksanaan imunisasi. “Melalui imunisasi ini diharapkan dapat membentuk kekebalan pada bayi dan balita sehingga terhindar dari penyakit yangberdampakbahayadandapatmenimbulkan kecacatan pada penderita,” ujarnya.

Di Taput Sementara itu, usai peringatan hari Kesaktian Pancasila yang sekaligus memperingati hari Jadi Taput yang ke-64 di Lapangan Serba Guna Tarutung, Senin (5/10), Bupati Tapanuli Utara Torang Lumbantobing mencanangkan bulan kampanye imunisasi campak dan polio ditandai dengan penetesan vaksin kepada anak balita.

Pencanangan itu dihadiri Bupati Tobasa Drs Monang Sitorus, Bupati Humbahas Drs Maddin Sihombing yang turut memberikan vaksin kepada anak balita bersama-sama dengan unsur pimpinan daerah Tapanuli Utara didampingi Kadis Kesehatan Taput Jumaga Nainggolan, SKM. MSi dan Kabid P2P dan PL dr Ganda Nainggolan.

Kabid P2P dan PL Dinas Kesehatan Tapanuli Utara, dr Ganda Nainggolan kepada wartawan di Tarutung menjelaskan, kampanye imunisasi campak dan polio diTaput selama 18 hari dimulai tanggal 6 hingga 24 Oktober 2009 dengan pelayanan vaksin polio kepada anak usia 0-59 bulan sebanyak 28.896 orang.((a11)a13)

Pemkab L. Batu Butuh 436 Tenaga PNS RANTAUPRAPAT ( Waspada): Pemkab Labuhanbatu membutuhkan tenaga calon pegawai negeri sipil (CPNS) baru sebanyak 436 orang yang akan direkrut melalui seleksi CPNS daerah. Adapun formasi yang dibutuhkan, untuk pendidikan guru 119 orang, formasi kesehatan 159 orang dan formasi teknis 158 orang.

Kepala Badan Kepegawaian (BKD) Labuhanbatu Nasrullah MAP menjawab wartawan di ruang kerjanya, Selasa (6/10).

Menurutnya, formasi CPNSD itu merupakan permohonan Pemkab L. Batu sebelumnya ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur negara (Menpan) dalam memenuhi jumlah tenaga PNS yang dibutuhkan.

Sesuai surat Menpan nomor 179.P/M.PAN/ 9/2009 tentang persetujuan perincian CPNS di L.Batu, untuk pengisian guru di sekolah dasar (SD). Tenaga pendidik di SLTP, SMA serta, di SMK untuk guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, Agama Islam, Agama Kristen, Matematika, IPA, IPS dan guru Olahraga.

Sementara formasi kesehatan yang dibutuhkan adalah tenaga dokter spesialis anak, THT dan patologi anatomi masing-masing satu orang.

Untuk dokter umum dibutuhkan 13 orang. Untuk gizi 5 orang dan sarjana keperawatan 2 orang serta kesehatan masyarakat dan epidemi log masing-masing satu orang.

Tenaga kesehatan untuk diploma III masingmasingDIIIgizisejumlah2orang,analisissejumlah

4 orang, anestesi sejumlah 3 orang dan bidan dibutuhkan sejumlah 14 orang serta keperawatan sejumlah 89 orang.

Untuk formasi tenaga teknis dibutuhkan 158 dari sarjana hukum, sipil, elektro, pertanian, planologi, pariwisata, kimia, ekonomi akuntansi, peternakan dan sarjana perpustakan. Sedangkan untuk diploma, masing-masing DIII akuntansi, perpajakan dan administrasi.

Ditambahkan, rencana pengisian tersebut mengingat banyaknya kebutuhan jumlah PNS saat ini. Sebab, pasca pemekaran daerah itu menjadi 3 kabupaten menyebabkan banyaknya tenaga PNS yang didrop ke Kab. Labuhanbatu Selatan (Labusel) dan Labuhanbatu Utara (Labura) sebelumnya.

Pemkab L.Batu untuk seleksi CPNS tahun inilebihterfokuspadarekrutmen tenagadiformasi teknis khususnya tenaga-tenaga pembukuan akuntasi dan administrasi serta sarjana-sarjana hukum. Alasannya, pemenuhan formasi untuk memenuhi ketaatan administrasi dan kepatuhan dalam menjalankan berbagai peraturan dan perundang-undangan.

Di luar seleksi penerimaan CPNS melalui formasi umum, Nasrullah mengungkapkan, Pemkab L.Batu segera mengangkat sejumlah tenaga honor daerah (Honda) dan mengangkat para sekretaris desa (Sekdes) yang masih tersisa. (a27)

Pantai Bunga Laut Diminta Ditetapkan Ke Desa Bandar Rahmadsyah LIMAPULUH(Waspada):Pemkab Batubara diminta untuk mempertegas tapal batas antara Bogak Sebrang Desa BogakKec Tanjungtiram dengan Desa Masjid Lama Kec Talawi, demi kelancaraninvestordalammengelolaobyekwisata Pantai Bunga Laut.

Hal itu dikemukakan kalangan warga Desa Bogak Kec Tanjungtiram kepada Waspada, Senin (5/10) berkaitan adanya pihak berkeinginan untuk mengklaim lokasi obyek wisata itu dalam wilayah Desa Masjid Lama.

“KitamintaPemkabBatubaradapatmempertegas soal tapal batas sebagaimana SK Bupati Asahan yang ditandatangani HR Sihotang tertanggal 3 Januari 1991 tentang pengesahan dan penetapan kembali batas Desa Masjid Lama dengan Desa Bogak,” sebutnya warga tadi Menurutnya sejak obyek wisata Pantai Bunga Laut dikeloa pihak ketiga yakni H Adli melalui usaha Pemerintahan Desa Bogak 27 April 2007 ada pihak berupaya untuk mengklim lokasi obyek wisata. Meskipun harus diakuinya jalan masuk menuju obyek wisata dimaksud berada dalam wilayah Desa Masjid Lama yakni Jalan Bandeng.

Padahal katanya,dalam SK Bupati Asahan No.136-797/1991 menegaskan dan menetapkan kembali mengenai batas Desa Masjid Lama dengan Desa Bogak mulai dari pertemuan Sungai Simpang dengan Sungai Batubara kanan merupakan garis lurus arah kelaut menuju dan memo-

tong persimpangan Jalan Bandeng dengan Jalan Baru dan dari persimpangan Jalan Bandeng dengan Jalan Baru merupakan garis lurus menyusur Jalan Bandeng kelaut sesuai dengan sket/ peta.

“Namun upaya Pemkab sendiri untuk mengatasi permasalahan tapal batas kedua desa sampai sekarang tidak pernah selesai meskipun telah berupaya melakukan pertemuan baik ditingkat desa hingga kecamatan sehingga dikhawatirkan mengancam keamanan bagi pihak pengelola.

“Jikainitidaksecepatnyadiatasi mempertegas SK Bupati Asahan maupun memasukan wilayah pantai ke Bogak Sebrang Desa Bogak yang bakal dimekarkan menjadi Desa Bandar Rahmadsyah oleh Pemkab Batubara,” sebut warga lainnya.

Mendukung H Adli selaku pihak ketiga mengelola obyek wisata Pantai Bunga Laut mengatakan, pihaknya tetap memperkerjakan sebagian warga Desa Masjid Lama dan membantu desa sebagai kompensasi mengelola pantai.Termasuk memberikan masukan PAD sebagai tambahan ke kas daerah sebesar Rp 24 juta per tahun.

“Kita sebagai obyek pajak menyumpang PAD ke kas daerah seharusnya dilindungi agar lebih aman mengelola usaha demi kemajuan kabupaten baru di Sumut,” ujarnya sembari meminta ketegasan Pemkab menyelasaikan segera soal tapal batas kedua desa.(a11)

WASPADA

Rabu 7 Oktober 2009

Sumatera Utara

Intel Korem 022/PT Tangkap Penulis Togel

Kodim 0207/Simalungun Masuk 4 Besar Nasional Lomba Binter

P. SIANTAR (Waspada): Intel Korem 022/PT menangkap seorang pria yang diduga penulis angka-angka tebakan judi jenis toto gelap (Togel) di satu rumah dinas Asrama Denkesyah 01-04-01 Pematangsiantar.

Intel Korem 022/PT yang bertugas di Ba Tim Intel Korem 022/ PT, SerkaYanto, 41, dan Serma P. Gea, 41, keduanya tinggal di Asrama Korem 022/PT, Jalan Asahan, Kab. Simalungun menangkap A, 30, warga Jalan Simbolon, Kel. Teladan, Kec. Siantar Barat, Kota P. Siantar di rumah dinas Asrama Denkesyah 01-04-01 Jalan Simbolon, Pematangsiantar, Senin (5/10) pukul 15:00.

Penangkapan terhadap A dilakukan sesudah SerkaYanto bersama Serma P. Gea menerima perintah lisan dari Dan Tim Intel Korem 022/PT melakukan penangkapan terhadap A yang sedang melakukan perjudian jenis togel di rumah dinas Asrama Denkesyah 01-0401 di Jalan Simbolon, Pematangsiantar.

Kapolresta AKBP Andreas Kusmaedi saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY. Harahap di Mapolresta, Selasa (6/10) membenarkan.(a14) Waspada/Edoard Sinaga

P. SIANTAR (Waspada): Meminjam handphone (HP) untuk menelefon pacarnya malah HP tidak dikembalikan kepada pemiliknya dan diduga sudah digelapkan.

Korban Sari Rumahorbo, 20, warga Jalan Parapat, Km 6,5, Kel. Simarimbun Tangki, Kec. Siantar Simarimbun, Kota P. Siantar dalam pengaduannya di Polresta, Senin (5/10) menyebutkan SS, 20, alias Pandi, warga Jalan Perwira, Kel. Siopat Suhu, Kec. Siantar Timur, P. Siantar diduga menggelapkan HP milik korban, Jumat (25/9) pukul 11:30.

Kapolresta AKBP Andreas Kusmaedi saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY. Harahap di Mapolresta, Selasa (6/10) membenarkan. (a14)

Gunakan SS Diringkus P. SIANTAR (Waspada): Diduga menyalahgunakan psikotorpika jenis shabu-shabu (SS) seorang kuli, Su, 34, warga Jalan Tekukur, Kel. Sipinggolpinggol, Kec. Siantar Barat, Kota P. Siantar diringkus Sat Narkoba Polres Simalungun.

“Kami menerima informasi dari masyarakat di Jalan Tekukur, P. Siantar sering terjadi penyalahgunaan narkoba,” sebut Kapolres Simalungun AKBP Rudi Hartono saat dikonfirmasi melalui Pahumas Kompol Ramli Sirait dan Kasat Narkoba AKP Nelson Situmorang di Mapolres, Selasa (6/10).

Informasi dari masyarakat itu segera ditindaklanjuti Kasat Narkoba dengan memerintahkan personilnya melakukan penyelidikan dan menangkap Su serta menyita barang bukti satu bungkus plastik kecil SS seberat lebih kurang 0,2 gram.

Su selanjutnya diboyong ke Sat Narkoba di Mapolres Simalungun serta menginterogasinya. Su mengaku SS itu dibelinya dari sesorang yang tidak diketahui identitasnya. Akhirnya Su dijebloskan ke tahanan di Mapolres menunggu proses hukum selanjunya. (a14)

Pemkab Samosir Sosialisasi Percepatan Pemberantasan Korupsi SAMOSIR (Waspada): Implementasi Inpres No. 5 tahun 2004 disosialisasikan bagi para Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dan Bendahara Pengeluaran di lingkungan Pemkab Samosir.

Kegiatan yang berlangsung hingga 2 hari dibuka Bupati Samosir Mangindar Simbolon, dihadiri Kajari Balige Timbul Pasaribu, SH, Wakapolres Samosir Kompol Golkar Silaban dan mewakili Ketua PN Balige. Bupati Samosir mengatakan, kegiatan implementasi mengacu Undang-undang No. 28Tahun 1999 tentang penyelenggaran negara yang bersih dan bebas dari KKN. Kajari Balige Timbul Pasaribu,SH kepada Waspada Rabu (30/ 9) berharap pihak manapun maupun Bupati Samosir tidak mengintervensi tugas kejaksaan bila ada pemeriksaan yang dilakukan pihakkejaksaanatasdugaanpenyimpangankeuanganyangmelanggar tupoksi terkait tugas bendahara dan PPTK. (c10)

Camat Simanindo Diserahterimakan SAMOSIR (Waspada): Menindaklanjuti Surat Keputusan Bupati Samosir No. 821/062/BKD/IX/2009 tanggal 17 September 2009 tentang pengangkatan pejabat struktur eselon III sebanyak 20 orang di antaranya para Camat, Direktur RSU Hadrianus Sinaga, KaKankesbang, Kabag Kesos dan pejabat lainnya.

Salah satu camat yang berganti yakni Camat Simanindo yang serah terimanya langsung Bupati Samosir Ir Mangindar Simbolon, Jumat (25/9) di aula kantor Camat Simanindo di Ambarita.

Camat Simanindo yang baru dijabat Viktor Sidabutar, SH yang sebelumnyabertugasdiKominfoDinasPerhubungandanKomunikasi Kab. Samosir menggantikan Drs Waston Simbolon selanjutnya menduduki Jabatan Kabag Pembangunan Kab. Samosir. (c10)

Polres Dairi Tanggapi Sanggahan Rekanan SIDIKALANG (Waspada): Satuan Reserse dan Kriminal Polres Dairi menanggapi sanggahan rekanan atas proyek pembangunan UGD (Unit Gawat Darurat) RSU Sidikalang memasang anggaran Rp 527.500.000.

Kapolres melalui Kabag Binamitra diwakili Kasat Reskrim, AKP SN Harahap, Senin (5/10) mengatakan, pihaknya memeriksa beberapa orang terkait pengadaan barang jasa dimaksud di antaranya adalah Direktur, dr Renfil Capah, pejabat pembuat komitmen Boru Tobing.

Dalam sanggahan itu, rekanan tereliminasi, Impol Siregar Direktur CV Muara Indah tidak menerima hasil keputusan panitia yang mengalahkan penawarannya. Penawaran pemenang adalah senilai Rp501.911.000 atas nama CV Terang Gemilang sedang penyanggah membuat angka Rp 498.487.500. Karenanya, polisi memeriksa atas dasar apa panitia meluluskan perusahaan tadi.

Menurut Harahap, kerugian negara bisa terjadi jika panitia meloloskan tidak sesuai aturan. Polisi juga akan menyelidiki apakah ada kemungkinan pemalsuan surat atau pembubuhan tanda tangan palsudidalamberkas.Ditanyabukankahranah sanggahanseharusnya dialamatkan kepada panitia tender, Harahap mengatakan, surat ditujukan kepada mereka lalu direspon. (a28)

Pelaksanaan DAK Pendidikan Taput Tidak Sesuai Juknis TARUTUNG (Waspada): Pelaksanaan proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang pendidikan Tapanuli Utara tahun 2009, tidak sesuai dengan petunjuk teknis (juknis).

Kenyataan di lapangan, DAK yang seharusnya dikerjakan mutlak oleh kepala sekolah bekerjasama dengan komite sekolah dan melibatkan masyarakat justru tidak ditemukan.

Beberapa sumber yang layak dipercaya dari hasil monitoring Waspada diTaput menyebut, pelaksanaan DAK bidang pendidikan Taput 2009 sebagian besar dikelola oleh orang kontraktor, LSM, propesi, dan orang dekat bupati.

Akibatnya, hasil dari pelaksanaan pekerjaan 95 paket DAK fisik/ pembangunan ruang kelas belajar sebanyak 3 lokal itu akan jauh dari yang diharapkan pemerintah.

Pejabat Pembuat Teknis Kegiatan (PPTK) DAK Diknas Taput Arifin Simamora saat ditanyai Waspada, baru baru ini sekaitan dengan unsur kolusi itu justru membantah.(c12)

Miliki 1 Kg Ganja Pasturi Ditangkap KABANJAHE (Waspada): Tim Polres Karo yang dipimpin Kanit Narkoba Iptu P Ketaren, Senin (5/10) sekira pukul 22:00 mengamankan pasangan suami istri (pasutri) warga Desa Buluh Pancur, Kecamatan Laubaleng, Kabupaten Karo yang diduga pengedar ganja di kawsan Kab. Karo.

Selain meringkus tersangka pasturi berinisial KK, 52 dan istrinya NT, 54, polisi juga mengamankan barang bukti ganja kering seberat 1 kg yang diamankan dari beberapa tempat yang berbeda.

Kapolres Karo AKBP Agus Pranoto melalui Kasat Reskrim AKP Lukmin Siregar didampingi Kanit Narkoba Iptu P. Ketaren kepada wartawan, Selasa (6/10) di Mapolres Karo membenarkan. (a17)

19

TIM PENILAI KODIM TERBAIK: Tim Penilai perlombaan Kodim terbaik se-Indonesia dipimpin Ketua Tim Aster Kasad Mayjen TNI Karsadi didampingi Dandim 0207/Simalungun Letkol Arm Anton Irianto Popang, SH, anggota tim di Makodim 0207/Simalungun, Selasa (6/10). Kunjungan terkait Kodim 0207/Simalungun masuk finalis empat besar Kodim terbaik.

Tubruk 3 Pejalan Kaki, 1 Tewas, 3 Luka Berat Dan Ringan P. SIANTAR (Waspada): Sepeda motor Suzuki Smash BK 4071 WW dikemudikan Eko Syahputra, 17, warga Simpang Tugu, Nagori Pematang Kerasaan, Kec. Bandar, Kab. Simalungun menubruk tiga pejalan kaki hingga satu tewas, dua luka berat termasuk pengendara sepeda motor dan satu luka ringan.

Tiga pejalan kaki yang kena tubruk,Syahputra,16,meminggal

dunia, Ricky, 28, mengalami luka berat dan Khairul Ramdhani, 16, mengalamilukaringan,ketiganya warga Nagori Kerasaan Rejo, Kec. Bandar, Simalungun.

Kapolres Simalungun AKBP Rudi Hartono melalui Pahumas Kompol Ramli Sirait, Kasat Lantas AKP M. Ikhwan dan Kapolsek Perdagangan AKP P. Panjaitan, Selasa (6/10) menyebutkan, kecelakaan lalu lintas itu terjadi di jalan umum Km 32-33 jurusan P. Siantar-Perdagangan, Nagori Kerasaan Rejo, Kec. Bandar, Minggu (4/10) pukul 22:30.

Diduga sebelum kejadian, EkoSyahputrayangmengendarai sepeda motor datang dari arah

Perdagangan menuju arah P. Siantar kurang hati-hati dengan kecepatan tinggi serta tidak memperhatikan ketiga korban yang sedang menyeberang jalan.

Akibatnya, ketiga korban langsung ditubruk dari belakang dan terbanting ke aspal jalan. Eko Syahputra turut terjatuh ke badan jalan bersama sepeda motornya.

Warga yang mendengar kejadian itu segera berhamburan menyelamatkan nyawa para korban dengan membawa mereka ke Klinik Mitra Husada, Perdagangan, namun Syahputra tidak tertolong.(a14)

Mantan Pekerja Pengisi ATM Bank BCA Medan Tewas Terjatuh P. SIANTAR (Waspada): Bermaksudinginmengelakkanorang mabuk di sekitar Jalan Melanthon Siregar, Kota P. Siantar, Minggu (4/10) pukul 22:00, mantan pekerja pengisi Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank BCA, Kota Medan, Benediktus Purba Siboro, 25, warga Jalan Sentul, Lapangan Bola Atas Kel. Suka Makmur, Kec. Siantar Marihat tewas Sedang teman yang diboncengnya, Jack Hutahaean, 25, warga Jalan Tuan Maja Purba, Nagori Rambung Merah, Kec. Siantar, Kab. Simalungun selamat setelah sepeda motor yang mereka kendarai diduga terjatuh.

Berbagai informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, awalnya korban Benediktus yang merupakan alumni Fakultas EkonomiUniversitasSimalungun (USI), P. Siantar itu baru minum tuak bersama empat orang te-

mannya di kedai milik marga SilalahidiKampungGunung,Kec. Tanah Jawa, Kab. Simalungun.

Saatmelintasdilokasikejadian dengan kecepatan tinggi ketika bermaksud pulang ke rumahnya, tiba-tiba korban melihat seorang pria yang diduga mabuk sedang menyeberangi jalan. Korban berusaha mengelakkan pria itu dengan mengerem, namun sepeda motor Honda Supra X 125 BK 2953 WI yang dikendarai terlalu kencang dan jalan licin akibathujanderashinggaterjatuh.

Ketiga orang teman yang berada di belakang bersama sejumlah warga langsung membawa korban dan temannya yang terkapar di badan jalan ke klinik milik marga Munthe yang tidak jauhdarilokasikejadian.Tapi,melihat kondisi luka korban cukup parah, dokter klinik itu meminta agar membawa korban ke RSU

Harapan. Korban segera dibawa dan langsung dimasukkan diruangan ICU RSU Harapan.

Meski sempat mendapat pertolongan dari tim medis di RSU Harapan, ternyata tidak membuat kondisi kesehatan korbanmembaikdanmalahsemakin gawat dan muntah darah serta Senin (5/10) pukul 06:00 akhirnya korban meninggal.

Kapolresta AKBP Andreas Kusmaedi saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Lantas AKP F. ZendratodanKanitLakaIpdaCristian B Martino di Mapolresta, Senin (5/10) menyebutkan, sesuai hasil penyelidikan dan olah TKP serta pengakuan teman korban yang diboncengnya, kematian korban akibat terjatuh dari sepeda motor saat mengelakkan seorang pria mabuk. (a14)

Malapraktik, Medison Simorangkir Kehilangan Dua Kakinya TARUTUNG (Waspada): Akibat malapraktik , Medison Simorangkir, 44, warga Siborongborong, terpaksa kehilangan kedua kakinya yang diamputasi di Rumah Sakit (RS) Gleni Medan.

Menurut pengakuan korban, pada awalnya dia datang berobat ke Toko Obat L dengan keluhan bisul pada kakinya. “Saya datang dan pengusaha tokoh obat harus membedah bisul di bagian punggung. Dengan peralatannya saya dibedah dan luar biasa sakitnya.

Namun keesokan harinya kedua kaki saya tiba-tiba sudah lumpuh total,” ungkap Medison.

Akibat kejadian itu, ungkap Medison Simorangkir, sudah membuat surat pernyataan keberatan kepada pemilik Toko Obat L, BS yang melakukan pengobatan pada Agustus 2008.

Surat itu tembusannya ke KapolresTaput dan KajariTarutung, tutur Medison kepada wartawan, Selasa (6/10) di Siborongborong.

Dia menjelaskan kronologis isi surat pernyataannya, tentang pengobatan yang dilakukan BS. “Ketika saya bersama istri datang ke Toko Obat L pada pertengahan Oktober 2008, untuk berobat bisul yang ada di punggung saya, kami menunggu di Toko Obat L dari pukul 19:00 sampai pukul 21:00.

Selanjutnya, BS (pemilik toko obat) menyuruhnya berbaring di tempat tidur untuk periksa. BS menyatakan, penyakit yang dideritatidakberbahaya.Kemudian mengambil pisau kecil dari celah dindingrumahnyadanpisaukecil disiramnya pakai air termos. Lalu digunakanuntukmembelahbisul pada punggungnya dan setelah itu punggungnya ditekan dengan kuat.

“Sangat sakit. Punggung saya berulangkali ditekan selama setangah jam. Saya lemas, lalu dia disuntik dan diberi obat. Kemudian disuruh datang lagi berobat besoknya. Saat pengobatan dilakukan BS semua disaksikan istri saya,” ungkap Medison.

Korban menuturkan, besoknya sekira pukul 05:00 pagi, ketika bangun dari tempat tidur, sudah merasakan kedua kakinya kesemutan. Dia berupaya berjalan ke kamar mandi untuk buang air danternyatakeduakakinyasemakin kesemutan. Sejak itu kedua kakinya tidak dapat digerakkan lagi.

Lalu dia mengubungi BS via telefon namun tidak dijawab.

Karena sudah parah. Sekira pukul 06:00, korban dilarikan ke RSU BeligeTobasa untuk pertolongan. ‘’Setelah di UGD RS Balige, saya diperiksa salah seorang dokter. Anehnya, pada saat itu BS sudah datang di RS Balige seraya mengatakan, kenapa langsung datang ke sini Lae. Kenapa tidak diberitahu saya. Bahkan menyatakanpenyakitsayaadalah diabetes. Itu tidak apa-apa itu,” ujar Medison, menirukan penjelasan BS. Karena RSU Balige tidak dapat menangani penyakitnya, akhirnya dirujuk ke RS Elisabeth di Medan. Di sana ditangani dr Mengara Silalahi, yang menurutnya penyakit itu sudah parah.

Kemudian korban dirujuk ke dr Nababan,dan pindahkeRSGleni Medan. Di sana ditangani dr Sujatmiko dan dr Hisar Manurung.

Menurut para dokter itu,

ungkap Medison, penyakitnya sudah sangat kritis yaitu infeksi pada saraf punggung. Akibatnya kedua kakinya tidak dapat digerakkan. Tetapi bukan akibat penyakit diabetas, tetapi akibat infeksi pada punggung.

“Sayapadasaatitudianjurkan untuk menuntut pertanggung jawaban orang yang pertama kali menyayatbisuldipunggungsaya.

Setelah menjalani pemeriksaan akhirnya kedua kaki saya harus diamputasi, sehingga saya sekarang tidak memiliki kaki lagi. Saya tidak bisa lagi bekerja untuk mencari nafkah untuk keluarga dan membiayai sekolah anak-anak,” ujar Medison Simorangkair.

Kepala UPT Kesehatan Kec. Siborongborong, dr Rikardo Situmeang menegaskan, sudah membuat surat tertulis agar BS pengusaha Toko Obat L segera memberikan penjelasan seputar koronologis pengobatan yang dilakukannya kepada Medison Simorangkit.

BS dalam suratnya tertanggal 1Oktober2009kepadaUPTKesehatanSiborongborongdrRikardo Situmeang, membantah melakukan pengorekan dan membedah bisul di bagian punggung Medison Simorangkir dan menyatakan hanya melakukan pembersihan. (a13)

Waspada/Parlindungan Hutasoit

DIAMPUTASI: Akibat malapraktik, kedua kaki Medison Simorangkir warga Siborongborong terpaksa diamputasi. Foto direkam, Selasa (6/10).

P. SIANTAR ( Waspada): Kodim 0207/ Simalungun yang merupakan kabanggaan masyarakat di wilayah kerjanya Kota P. Siantar dan Kab. Simalungun mampu masuk finalis empat besar nasional Kodim Utama perlombaan Pembinaan Teritorial (Binter) Kodim terbaik se Indonesia TA 2008-2009.

Sehubungan dengan itu, Ketua Tim Penilai perlombaan Aster Kasad Mayjen TNI Karsadi didampingi anggota tim Kolonel Inf Arminson dan Letkol Inf H. Irwan Sihar Marpaung mengadakan peninjauan ke Makodim 0207/Simalungun, Selasa (6/10).

Tim penilai bersama Kasdam I/BB Brigjen TNI Asman Yusri Yusuf, Waaster Kodam I/BB Letkol Inf Azhar Mulyadi dan lainnya disambut Dandim 0207/Simalungun Letkol Arm Anton Irianto Popang, SH bersama Danrindam I/ BB Kolonel Inf Ali Imron Kadir, Kasrem 022/ PT Letkol Inf Jimmy Evin Zacharias, para pejabat P. Siantar dan Simalungun di antaranya Wakil Walikota Drs H Imal Raya Harahap, Kapolresta AKBP Drs. Andreas Kusmaedi, MM, Ketua PN Binsar Gultom, SH, SE, MH, Kajari Tri Subardiman, SH. MHum, Waka Polres Kompol R. Budiman Damanik, SH.MH, tokoh agama, masyarakat, adat, pengurus LVRI dan DHD 45, Partuha Maujana Simalungun (PMS) dan lainnya.

Kedatangan tim penilai sebelumnya diterima para prajurit, pelajar dan pramuka mulai dari pintu gerbang hingga sampai ke halaman Makodim 0207/Simalungun dengan tortor Dihar dan tortor Sombah dipersembahkan para pelajar Perguruan Sultan Agung, Pematangsiantar. Sebagai penghormatan dari masyarakat, PMS dipimpin Ketua Drs Jomen Purba memberikan sirih selamat datang dan seperangkat pakaian adat Simalungun kepada Ketua dan anggota tim.

“Kami masyarakat Simalungun merasa mendapat suatu kehormatan, dimana Makodim 0207/Simalungun masuk nominasi empat besar sebagai Kodim Utama yang ikut dalam penilaian lanjutan tingkat pusat dan itu patut diterima, karena peran serta Kodim 0207/Simalungun membuat daerah terisolir di daerah kami menjadi terbuka dengan adanya akses jalan yang dibuka Kodim 0207/Simalungun dan lainnya.

Berkenaan dengan itu, kami atas nama masyarakat menyampaikan tanda penghormatan, kami menyampaikan seperangkat pakaian adat Simalungun sebagai ungkapan rasa kasih sayang serta menjadi sesepuh keluarga besar masyarakat adat Simalungun,” papar Ketua PMS. Usai penyambutan, di ruang data, tim penilai mendengar pemaparan Dandim 0207/ Simalungun tentang kondisi, pelaksanaan tugas pokok dan fungsi, personil, sarana dan prasarana serta bidang operasional. Selanjutnya, Ketua Tim meninjau lingkungan Makodim di antaranya papan data, lapangan sepakbola dan atletik TS Mardjans Saragih, aula, kantor Persit KCK serta areal ketahanan pangan di areal perkebunan PTPN IV Bah Jambi dan berangkat ke Kodim Brebes melakukan penilaian.

Kasiter Korem 022/PT Letkol Inf Drs. Khairuddin didampingi Kapenrem 022/PT Mayor Inf. M. Khomsah Rizal H, SE dan Pasi Intel Kodim 0207/Simalungun Kapten Inf Robinton Damanik menyebutkan dari 289 Kodim dan 12 Kodam di Indonesia, Kodim 0207/Simalungun satunya-satunya Kodim di Sumatera yang masuk empat besar nasional bersama Kodim Brebes, Jawa, Kodam IV/Diponegoro, Kodim Morote, Kalimantan, Kodam VI/Tanjungpura dan Kodim Gorontalo, Sulawesi, Kodam VII/Wirabhuana. “Penilaian dilakukan mulai tingkat Korem hingga ke tingkat Kodam dan terakhir tingkat pusat.” (a14)

HUT Ke-64 TNI Di Sibolga Sederhana SIBOLGA (Waspada): HUT ke-64 TNI di jajaran Korem 023/KS berlangsung sederhana dan diwarnai hening cipta untuk korban gempa di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) di lapangan Makorem, Jalan Suprapto, Kota Sibolga, Senin (5/10).

Panglima TNI, Jend Djoko Santoso dalam amanat tertulisnya dibacakan Kasrem 023/ KS, Letkol (Inf) Kamistan HD mengajak dengan rasa prihatin, sedih, haru dan belasungkawa yang mendalam bersama-sama mengheningkan cipta seraya berdoa atas terjadinya gempa bumi yang menguncang Sumbar pada tanggal

30 September 2009 lalu yang menelan korban jiwa dan harta benda.

Menurutnya, proses reformasi internal di tubuh TNI telah berjalan sesuai rencana meliputi netralitas dalam politik, penertiban bisnis TNI dan peradilan militer, kesejahteraan dan profesionalisme.

HUT dihadiri unsur pejabat di lingkungan Pemkab Tapteng dan Pemko Sibolga, Muspida di kedua daerah, tokoh masyarakat, pemuda dan organisasi keluarga besar TNI termasuk jajaran bintara dan perwira TNI-AL, TNI-AU dan TNI-AD di Sibolga.(a18)

Waspada/Zulfan Nasution

PEMBERANGKATAN: Pinca Bank Sumut Sibolga, Saidi (tengah) beserta istri dan para calon jemaah haji lainnya, foto bersama sebelum berangkat menuju Asrama Haji di Medan, Senin, 5 Oktober 2009 di Kanca Bank Sumut Sibolga, Rabu (5/10).

33 Penabung Makbul Bank Sumut Sibolga Ikuti Manasik Haji Di Medan SIBOLGA (Waspada): Pemimpin cabang (Pinca) Bank Sumut Sibolga, Saidi mengungkapkan, demi peningkatan jangkauan dan memberikan pelayanan prima kepada nasabahnya, tahun ini dua unit kantor cabang pembantu (Kancapem) yakni, Kancapem Barus dan Kancapem Bank Sumut unit Syariah Sibolga akan segera beroperasi.

“Saat ini kita masih membangun serta mempersiapkan seluruh fasilitas pendukungnya, dan kalau tidak ada halangan akan segera dioperasikan pada tahun ini juga,” ungkap Saidi pada acara tepung tawar pemberangkatan 33 orang calon jamaah haji mengikuti Manasik Haji Akbar di Medan, Senin (5/10) di Kanca

Bank Sumut Sibolga.

Terkait pemberangkatan 33 orang jamaah calon haji penabung Maksud Terkabul (Makbul) Bank Sumut, seluruhnya difasilitasi dan ditanggung Bank Sumut mulai dari pelaksanaan manasik haji akbar yang berpusat di Asrama Haji Medan hingga pemberangkatan ke Tanah Suci Mekkah. “Para calon jamaah juga akan diberikan berbagai fasilitas kelengkapan termasuk angkutan dan souvenir,” sebutnya.

Turut hadir Wapinca Burhanuddin Siregar, Pincapem Bank Sumut Pandan, Hotlan Gultom, tokoh masyarakat, alim ulama, dan sejumlah pejabat Bank Sumut lainnya.(a18)

Remigo Berutu Siap Maju Pilkada Bupati Pakpak Bharat SIDIKALANG (Waspada): Remigo Yolando Berutu, MBA, (foto) Wakil Bupati Kab. Pakpak Bharat menyatakan siap maju berkompetisi pada pilkada yang direncanakan serentak dengan 22 kabupaten kota di Indonesia tahun 2010.

Hanya saja, kesiapan itu akan dideklarasikan jika ada dukungan deras terutama panggilan jiwa masyarakat untuk menghantarkan menuju kursi pelayan publik. Tautan hati penduduk dinilai jauh lebih bermakna dari pada lembaran surat dukungan mengatasnamakan lembaga, ujarnya Selasa (6/10) di Salak.

Karenanya, pihaknya juga melakukan survey untuk mengkaji sejauh mana sesungguhnya konkrit empati dimaksud. Hendaknya, kepedulian bukan lantaran unsur emosional namun lebih dari itu, pilkada dimaksudkan untuk menyepakati kandidat pemimpin terbaik guna membawa perbaikan ke depan.

Sebagai wilayah yang relatif tertinggal, kata dia, Pakpak Bharat membutuhkan kepala daerah yang sanggup mendengar apa jeritan rakyat. Petani dan pedagang kecil tidak boleh dibiarkan bertarung dengan alam yang buta informasi pasar dan teknologi. Mereka mesti dibimbing memperoleh ragam akses. Untuk mendorong percepatan sektor agribisnis, diperlukan kehadiran infrastruktur memadai.

Namun, ditandaskan, pembangunan sumber daya manusia adalah kata kunci bagi memajukan rakyat di segala bidang. Esensi pembangunan seutuhnya adalah pembekalan sumber daya manusia sehingga kelak dapat mandiri, berkreasi, punya inovasi serta siap

mengabdi. Karenanya, andai rakyat memberi mandat, sektor pendidikan akan mendapat porsi terbesar. Bangsa-bangsa di dunia dapat menguasai ekonomi dan teknologi senantiasa dilatarbelakangi tingginya perhatian terhadap pendidikan.

Arah pemakaian anggaran, ujar dia, diprioritaskan pada pendidikan formal dan non formal. Khusus untuk pendidikan formal, sekolah gratis SD hingga SLTA mesti berkelanjutan. Pemerintah daerah melepas kutipan yang diikuti pelengkapan sarana dan prasarana agar proses belajar mengajar berlangsung nyaman. Sedang mahasiswa perguruan tinggi negeri, biaya sekolah bersama transportasi dan kebutuhan hidup dijamin ditanggung APBD. Kebijakan itu sudah dimulai tahun 2009.

Seberapapun putra Pakpak Bharat yang menimba ilmu di PTN, pendanaan sepenuhnya akan tetap ditalangi anggaran daerah sebagai langkah mempersiapkan calon pemimpin masa depan.

Bukan saja diproyeksikan untuk membangun kampung halaman, tetapi diharap juga dapat memberi andil bagi kemajuan bangsa.

Karenanya, sejak menjadi bagian dari pengambil kebijakan, menurutnya, rakyat menyambut baik terobosan yang diambil bersama Bupati Makmur Berasa.

Siapa bakal pendamping pilihan, Remigo belum menyebut nama. Ia melempar beberapa kriteria yakni berpengalaman luas dalam birokrasi, loyal, cerdas, mampu mengayomi, jujur dan bertanggung jawab. Usia lebih tua dipandang ideal jadi pasangan.(a28)

Sumatera Utara

20 BM-3 L.Batu Galang Bantuan Korban Gempa Padang RANTAUPRAPAT (Waspada): Badan Musyawarah Masyarakat Minang (BM-3) Kab. Labuhanbatu membuka posko penggalangan bantuan untuk korban gempa Padang (Sumatera Barat) sejak Sabtu 4 Oktober 2009 di sekitar Jalan Gatot Subroto Rantauprapat.

Saat ditemui Waspada di lokasi penggalangan, Minggu (4/10), Ketua Pengaturan Posko H Erman menjelaskan, berbagai bentuk bantuan telah mereka terima, seperti pakaian, mi instan, dan lainnya.

Direncanakan, seminggu ke depan bantuan yang diperoleh mereka akan distribusikan ke Sumbar langsung kepada warga yang tertimpa musibah.

“BM-3 masih tergabung dengan Pemkab Labusel dan Labura, nanti setelah terkumpul semua, akan kita berikan ke warga langsung.

Saat ini, pengurus di kecamatan juga sedang bergerak untuk menggalang,” kata Erman didampingi pengurus lainnya.

Tanri Fashion, salah seorang warga etnisTionghoa di Rantauprapat saat menyerahkan dua ball pakaian menjawab wartawan mengharapkan kepedihan yang dirasakan warga korban gempa akan berkurang dengan adanya bantuan yang tidak terlalu memadai itu. (a27)

HT Milwan Sumbang 5 Ton Beras Dan 500 Kardus Mi Instan RANTAUPRAPAT (Waspada): HT Milwan (Bupati Labuhanbatu) dan koleganya memberikan bantuan 5 ton beras dan 500 kardus mi instan untuk korban gempa Padang dengan berangkat langsung bersama istrinya Hj Adlina T Milwan dan rombongan tim medis ke Provinsi Sumatera Barat.

Demikian disampaikan HT Milwan kepada wartawan melalui selular dari Provinsi Sumatera Barat, Minggu (4/10). kawasan gempa di Kecamatan Sicincin dan Sungai Limau, Kabupaten Padang Pariaman, Sumbar, Minggu (4/10) guna mengantar bantuan kemanusiaan tersebut kepada korban gempa.

Milwan menjelaskan, tim kemanusiaan yang berangkat ke Sumbar tersebut terdiri dari 11 orang tim medis dan paramedis yang dipimpin dr Rusman Lubis ,SPb (Kepala Kantor RSUD Rantauprapat) dan dr H Nazmil Fuad, MKes (Kepala Dinas Kesehatan L.Batu).

Sedangkan transportasi yang dikerahkan ke kawasan gempa adalah dua unit ambulans yang masing-masing berasal dari RSUD Rantauprapat dan Dinas Kesehatan L.Batu.

Tim kemanusiaan dari L.Batu itu juga menyertakan Ir Mahini Rizal (Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang L.Batu). Keberangkatan tim dibagi menjadi dua jalur, yakni jalur darat dan jalur udara. Tim kemanusiaan dari L.Batu itu akan bertahan di kawasan gempa hingga batas waktu yang belum ditentukan.

Sementara bantuan yang berasal dari masyarakat dan Pemkab L.Batu akan menyusul dan tim kemanusiaan L.Batu di Sumbar akan menyalurkan bantuan tersebut kepada warga korban gempa.

Sedangkan dirinya dan istrinya, Hj Adlina, direncanakan akan bertahan di sana hingga Selasa, 6 Oktober. (a27)

Warga Binaan LP Binjai Kumpulkan Uang Receh Untuk Korban Gempa BINJAI (Waspada): Para warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Binjai, secara sukarela menyumbangkan uang receh untuk membantu korban gempa di Sumatera Barat.

Menurut Kepala LP Binjai S.Pasaribu Senin ( 5/10), warga binaan di LP Binjai juga punya kesadaran membantu korban gempa di Sumatera.Terbukti hasil uang recehan di LP Binjai terkumpul Rp2,5 juta ditambah dari karyawan LP Binjai Rp2,5. Total bantuan Rp.5 juta yang akan diserahkan kepada panitia penerimaan bantuan Provinsi Sumatera Utara di Medan. (a03)

Sumbar melalui PDM Padang.

“Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan penderitaan saudara-saudara kita akibat gempa,” tuturnya.

Relawan Penanggung jawab Ketua BEM STIHMA M hahir secara terpisah menyatakan, dirinya bersama Ketua STIHMA Hendri Dunand dan beberapa anggota

Rabu 7 Oktober 2009

Enam Hari Pasca Gempa, Warga Minang Di Paluta Masih Resah GUNUNG TUA (Waspada): Sejumlah warga Minang yang berdomisili di Padanglawas Utara mengkhawatirkan nasib keluarga mereka yang tertimpa bencana alam di Sumatera Barat, Rabu (30/9).

Syukri,27, seorang pengusaha warnet, di Pasar Gunungtua, kepada Waspada, kemarin mengaku sangat meresahkan keluarganya dan khwatir terjadi apa-apa, “Kami baru dapat informasi dari abang saya, rumahnya rusak total. Alhamdulillah abang saya masih selamat,’’ jelasnya.

Sementara Andi,32, pengusaha Rumah Makan khas Minang, mengaku belum mengetahui kabar keluarganya sampai sekarang. “Saya khawatir dengan keberadaan mereka di sana, khususnya keluargaku yang sudah lama tidak saya jumpai,” ujarnya.

Sedangkan Syafril, warga Pasar Gunung Tua, perantau asal Padang, juga mengaku sejak diketahuinya terjadi gempa di Padang, matanya tidak terlepas dari siaran televisi untuk melihat keadaan sanak saudaranya di sana.

Pemkab Paluta Buka Posko Sementara Pemerintah Kabupaten Padang Lawas Utara, membuka posko bantuan di Sekretariat Pemkaba Padanglawas Utara, mulai pada tanggal 6 hingga 15 Oktober, sejak pukul 08:00-17:30.

“Mudah-mudahan, ini dapat membantu para korban gempa di Sumbar. Kita akan secepatnya mengirimkan bantuan ini,’’ demikian Kabid Humas, Pemkab Paluta, Rapotan Harahap, Selasa (6/10). (csp)

Waspada/Munir Lubis

TEPUNGTAWAR:Kepala Dinas Pendidikan Madina Drs H Musaddad Daulay, MM didampingi istri melakukan tepung tawar dan upah-upah kepada calhaj dan korban gempa Padang

Masyarakat Palas Peduli Korban Gempa Diknas Madina Halal Bi Halal, Tepung Tawari SIBUHUAN ( Waspada): turunan Padang juga turut lang dana dari masyarakat dan Masyarakat Kab. Padanglawas merasakan penderitaan yang direncanakan akan mengimbau Calhaj Dan Upah-upah Korban Gempa Sumbar ikut merasa prihatin dan berbe- diaalami para saudara-saudara para PNS se Padanglawas mau lasungkawa atas musibah yang menimpa para korban, sehingga masyarakat di daerah ini melakukan penggalangan dana untuk membantu para korban.

Menyusul gempa yang berkekuatan 7,6 Skala Richter yang mengguncang bumi dan menimbulkan banyak korban dan kerugian di daerah Provinsi Sumatera Barat, termasuk Kota Padang, Padang Pariaman, Bukit Tinggi, serta daerah lainnya yang terkena musibah akibat gempa itu.

Melihat peristiwa tragis dan musibah yang melanda warga di daerah Padang, masyarakat Kab. Padanglawas, yang juga sebagian penduduknya ada ke-

kita yang terkena musibah.

Seperti yang dilakukan warga keturunan Padang yang tinggal di daerah Padanglawas sejak Senin (5/10) menggalang dana untuk membantu keluarga korban bencana gempa di Padang, Sumatera Barat.

Sebelumnya Bupati Padanglawas Basyrah Lubis melalui Kabag Umum Pemkab Palas sebelumnya juga menyampaikan, pemerintah Kab. Padanglawas juga turut prihatin dan berbelasungkawa atas musibah yang menimpa warga Padang Sumatera Barat.

Untuk itu kita telah memulai penggalangan dana sejak hari Kamis (1/10) dimulai mengga-

secara ikhlas untuk memberi bantuan terhadap para korban yang saat ini keadaannya benarbenar memprihatinkan.

Ustadz H. Puli Parisan Lubis, Ketua DPD PK Sejahtera Kab. Padanglawas kepada Waspada mengatakan, sebagai tanda kepedulian masyarakat Padanglawas terhadap musibah gempa Padang perlu menggalang solidaritas, termasuk memberi bantuan dana ataupun bantuan kemanusiaan lainnya.

Partai Keadilan Sejahtera Kab. Padanglawas, juga telah mempersiapkan gerakan kemanusiaan untuk menggalang bantuan. Hal yang sama juga diharap dapat dilakukan lembaga dan organisasi lain. (a32)

Simalungun Bentuk Posko Bantuan Korban Gempa Sumbar SIMALUNGUN (Waspada): Pemkab Simalungun melalui kantor Dinas Sosial daerah itu mulai Selasa (6/10) hingga Jumat (9/10), membentuk Posko untuk menerima bantuan baik dari instansi maupun dari masyarakat yang diperuntukkan bagi korban bencana alam di Sumatera Barat.

Menurut Kepala Dinas Sosial Kab. Simalungun Drs M Ikhsan Lubis kepada Waspada, Selasa (6/10) mengatakan, posko itu dibentuk untuk mengkoordinir bantuan yang berasal dari Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sejajaran Pemkab serta bantuan dari masyarakat.

“Semua bantuan yang ter-

STIHMA-PDM Asahan Peduli Gempa Sumbar KISARAN (Waspada) : Keluarga besar civitas akademika Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Muhammadiyah (STIHMA) bersama Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM)Asahan membuka sejumlah posko untuk bantuan korban gempa Padang, Sumbar.

“Pendirian posko bantuan korban gempa ini dimulai 2 Oktober dan berakhir 6 Oktober.

Kegiatan ini hasil koordinasi antara BEM STIHMA dan PDM Asahan,” kata Korlap Sinto Prayetno saat ditemui di tenda Posko Bersama Simpang Tugu Kisaran, Senin (5/10).

Sinto menyebutkan, pihaknya juga mendirikan posko di beberapa titik, yakni di Simpang Katarina, depan Kantor Bupati Asahan dan Air Batu Pekan.

Selain uang tunai, pihaknya juga menerima bantuan berupa obat-obatan, kantong mayat, tenda, air meneral, beras dan mi instan.

Dikatakan, hasil penggalangan dana melalui posko bersama itu nantinya akan disalurkan untuk korban gempa

WASPADA

melakukan koordinasi dengan Pemkab Asahan untuk mengirimkan relawan.

Baik Thahir maupun Sinto dalam kesempatan itu mengimbau kepada seluruh warga Asahan untuk turut membantu meringankan penderitaan para korban gempa di Sumbar dengan menyalurkan bantuan melalui posko bersama. (a10)

Waspada/Nurkarim Nehe

GALANG DANA: Sejumlah Mahasiswa STIHMA melakukan penggalangan dana untuk membantu para korban gempa Sumbar di Posko Bersama Simpang Tugu Kisaran. Foto direkam Senin (5/10).

kumpul baik berupa barang, bahan makanan dan uang di posko ini, nantinya akan diberikan kepadaparakorbanbencanaalam Sumbar. Direncakan bantuan ini akan langsung diserahkan Bupati Simalungun,” tukas Ihsan, seraya menyatakan bantuan berbentuk barang, misalnya seperti pakaian bekas yang layak pakai dapat dikemas dalam satu tempat, sehingga mempermudah penyalurannya.

Sementara dalam rapat tim

posko bantuan bencana alam Sumbar yang dipimpin Sekda Mahrum Sipayung didampingi Kaban Kesbang Linmas, Ramli Damanik, SH di ruang Harungguan Kantor Bupati Simalungun Pamatang Raya, Selasa (6/10), mengharapkan kepada seluruh SKPD maupun camat serta pengusaha yang ada di daerah iniuntukmengulurkantangannya memberikan bantuan kepada para korban bencana alam Sumbar. (a15)

PANYABUNGAN(Waspada): Untuk lebih mempererat dan memperkokoh hubungan silaturahimsesamainsanpendidikan di Kab. Mandailing Natal, Dinas Pendidikan Madina beserta jajarannya menggelar acara halal bi halal di kompleks perumahan Kepala Dinas Pendidikan Drs H Musaddad Daulay, MM di Jalan ABRI No. 55, Kel. Panyabungan II, Kec. Panyabungan, baru-baru ini.

Kegiatan dihadiri sekitar 500an keluarga besar Dinas pendidikan Madina, terdiri dari kepala SD,SMP,SMA,AMKnegeri/swasta, kalangan staf, kepala UPT, PGRI, pengawas TK/SD, pengawas SMP/SMA/SMK, guru-guru bersama keluarga serta masyarakat setempat.

Silaturrahim juga dirangkaikan dengan pelaksanaan tepung tawar kepada calon jamaah haji berasal dari keluarga besar Dinas Pendidikan, kemudian acara upah-upah bagi korban gempa Sumbar yang berasal dari keluargabesarDinasPendidikandaerah itu yang dilaksanakan lembaga adat Madina yaitu Sutan Kumala Bumi dan Mohammad Aswan Hasibuan dengan gelar Baginda Batang Taris Hasibuan.

Kadis Musaddad Daulay mengucapkan atas nama pribadi dan keluarga serta kepala Dinas Pendidikan, kami meminta maaf kepada seluruh pengawai, staf

dan para tenaga pendidik yang hadir dalam acara halal bi halal ini.

Menyinggung masalah kinerja di lingkungan Dinas Pendidikan, Musaddad yang bergelar Mangaraja Enda Mora mengajak seluruh pegawai dan staf di jajarannya untuk dapat bekerja lebih optimal dan profesionalisme. Sehingga program pembangunan di bidang pendidikan yang merupakan salah satu visi misi pemerintah Madina yang saat ini dipimpin Bupati H. Amru Daulay, SH dan Drs H Hasim Nasution dapat terwujud.

Begitujugakepadaparatenaga pendidik (guru-red) dan kepala sekolah, Musaddad Daulay mengharapkan agar dapat saling dukung-mendukung dan bekerjasama dalam menjalankan program pendidikan di sekolahnya, sehingga berdampak positif pada mutu dan kualitas terhadapsiswadansekolahtersebut.

Sebagai wujud rasa syukur dan kepedulian terhadap para staf, Dinas Pendidikan Madina dalam kesempatan itu juga melaksanakan acara tepung tawar kepada 50 calon jamaah haji keluarga besar Dinas Pendidikan yang akan diberangkatkan dalam beberapa minggu mendatang.

“Niat sangat penting sekali kita tanamkan di dalam hati kita bahwa kita menunaikan ibadah haji ini betul-betul karena Allah

untuk mengharapkan ridhoNya semata. Kemudian tawakal (ikhlas),inimodalbagiorangyang pergi melaksanakan ibadah haji.

Sebagai ungkapan dan turut merasa prihatin atas musibah gempa bumi melanda Sumatera Barat, Dinas Pendidikan Madina di bawah pimpinan Drs. H. Musaddad Daulay juga melakukan upa-upa kepada anak-anak keluarga besar Dinas Pendidikan yang sewaktu gempa terjadi belajar di Kota Padang.

Upacara upah-upah tersebut dilakukan berupa pemberian sipirni tondi kepada anak-anak keluarga besar Dinas Pendidikan oleh tokoh-tokoh adat yang sengaja diundang dalam kegiatan itu.

Musaddadlebihlanjutmenjelaskan, duka yang dirasakan masyarakat Sumbar adalah duka kita juga sebagai anak bangsa.

Karenanya kita perlu juga merasa terpanggil untuk menggelar aksi solidaritas menghimpun dana dari masyarakat untuk disumbangkan kepada korban bencana alam gempa itu dan mudah-mudahanbantuanitunantinyadapat meringankan keluarga koban.

Selain kegiatan hahal bi halal, tepung tawar dan upah-upah, kegiatan yang kami laksanakan juga dibarengi dengan tausiah oleh Ustadz Ali Usman Nasution, kemudian pemberian cendera mata kepada calhaj dan hiburan Sanggar Handayani. (a24)

Rabu 7 Oktober 2009

Irwan Daulay: Membangun Sistem Ekonomi Syariah Untuk Mengentaskan Kemiskinan KETIKA membaca buku berjudul “Bank Kaum Miskin” besutan M Yusuf, peraih hadiah Nobel Perdamaian tahun 2006, Irwan Hamdani Daulay tak mampu menyembunyikan kekagumannya pada tokoh itu.

Program pengembangan ekonomi mikro yang dicetuskan MYusufdiBangladeshitumenjadi pemicu Irwan Hamdani Daulay untuk memutar otak membangun sistem ekonomi baru untuk masyarakat kecil, tapi berbasis syariah. Mimpi itu yang kini menjadisalahsatuvisiIrwanHamdani Daulay yang akan mengikuti Pilkada di Kabupaten Mandailing Natal (Madina) tahun 2010 mendatang.

“Sistem Ekonomi Syariah menjadi pilihan bijak dalam rangka pengentasan kemiskinan di Kabupaten Mandailing Natal.

Ketidak jelasan perumusun teori ekonomi yang dianut oleh peme-

21

Sumatera Utara

WASPADA

rintah pusat merupakan salah satu faktor lambannya pemerintah daerah menyelesaikan persoalan kemiskinan. Sehingga sampai saat ini kita tetap berada pada posisi pencarian konsep ekonomi yang mana yang lebih sesuai dengan kultur bangsa Indonesia yang sangat majemuk,” kata Irwan Hamdani Daulay kepada Waspada belum lama ini.

IrwanHamdaniDaulay,putra asli Madina yang dilahirkan di Sipolu-polu, Kecamatan Panyabungan, tanggal 17 Januari 1974,

ini terlihat sangat antusias ketika bicarasoalsistemekonomisyariah di Kabupaten Madina. Kegagalan dalam merumuskan konsep ekonomi, menurut Irwan, telah mengakibatkan lemahnya kekuatanekonomikitadikawasan Asia Tenggara.

“Malaysia dan Singapura sudah terlalu jauh meninggalkan kita. Keberhasilan negara jiran tersebutmeningkatkandayasaing ekonominya patut menjadi perhatian dan sebagai bahan koreksi bagi pemimpin bangsa ini kedepan. Jadi perlu sebuah keberanian untuk membuat terobosan terutama bagi daerah otonom.

Bupati atau Walikota di seluruh Indonesia seharusnya tidak boleh berpangku tangan membiarkan kondisi sulit dengan alasan bukan kewenangan daerah. Sementara jika mereka kreatif mencari alter-natif solusi, daerahpun dapat menetapkansistimekonomiyang mana yang di anut melalui Perda-perda yang mengacu kepada undang-undang yang relevan,” kata Irwan Daulay lagi.

Dosen Fakultas Teknik Uni-

versitas Negeri Medan (Unimed) ini juga mengatakan, sistem ekonomi syariah merupakan sebuah sistem yang universal. Maka itu dia menegaskan sistem ekonomi syariah merupakan sistem yang lintas agama, lintas kultur, lintas ras dan lintas wilayah. “Ini merupakan sebuah pilihan yang dapat menjadi pemecahan masalah bagi perekonomian nasional dan daerah.Seperti kita ketahui sistem ekonomi syariah mempunyai tujuan untuk kemaslahatan publik, sementara sistem ekonomi capital (New Liberalism) lebih banyak menitik beratkan pada pemuasan kebutuhan terhadap individu-individu,” tegasnya.

Untuk mewujudkan cita-cita mulia itu, Irwan Hamdani Daulay mempunyai visi agar pemerintahandiKabupatenMandailing Natal ke depannya, perlu mempersiapkan langkah-langkah seperti melahirkan regulasi dan perda yang mengacu pada UU Ekonomi Syariah dan UU CorporateSocialResponsibility(CSR).

Selain itu, dia juga mengatakan perlunya dilakukan persiapan terhadap sumber daya manusia

(SDM) di Madina.

“Tentunya kita membutuhkan SDM-SDM yang ahli dalam mengembangkan ekonomi Syariah,” tukas Irwan.

Dan yang terpenting dikatakannya, perlu dibangun kelompok-kelompok usaha baru di masyarakat dengan melakukan pembinaan yang berkelanjutan.

Selain itu penting juga menciptakan iklim usaha yang sehat dan profesional.

“Ini bisa diterobos dengan mendirikan Bank Umum Syariah milik Pemda sebagai pusat permodalan yang mudah diakses oleh seluruh tingkatan masyarakat yang memiliki cabangcabang di setiap kecamatan dan diluar daerah sesuai dengan kebutuhan,” katanya.

Irwan juga meyakini jika sistem ekonomi syariah ini dapat di terapkan dengan serius dan tulus maka dalam waktu sekitar lima tahun ke depan angka kemiskinandiKabupatenMadina dapat dikurangi. (a24)

Ratusan Ha Sawah Di Tambangan Perlu Perhatian PANYABUNGAN (Waspada): Ratusan hektare areal persawahan di kawasan Saba Rimbahan, Tambangan, Kecamatan Tambangan, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natalperluperhatianpemerintah daerah. Pasalnya hampir belasan tahan kekeringan akibat saluran irigasinya yang bersumber dari sungai(Aek)Batanggadistepatnya di Desa Muaramais rusak parah. “ Belum lagi Madina dimekarkan dari kabupaten induk Kabupaten Tapanuli Selatan, irigasi ke areal persawahan sudah rusak parah,namun sepertinya tetap luput dari perhatian pemerintah daerah ,” ujar Saad Lubis seorang tokoh masyarakat Tambangan kepada Waspada, Selasa ( 6/10).

Menurutnya,selama ini areal persawahan diusahai penduduk di beberapa desa di kawasan Laru Tambangan cukup subur karena airnya mencukupi, tetapi kini sudah beralih menjadi sawah

tadan hujan dan sebagian lagi ditumbuhi semak belukar karena tidak diusahai petani lagi untuk tanaman jenis apapun. “ Kini areal persawahan yang luasnya mencapai 200 hektare tersebut beralihmenjadi sawah tadah hujan, kalau lagi musim penghujan masyarakat petani mengolahnya, namun begitu musim penghujan berakhir tanaman padi yang ditanami penduduk sepertinya hidup segan mati tak mau akibat ketiadaan air,” lanjutnya.

SaadLubislebihlanjutmenjelaskan, kalau sarana pengairan arealpersawahanSabaRimbahan berfungsi sesuai harapan petani, tidak mustahil daerah itu swasembada beras karena seluruh areal persawahan yang memanjang hingga ke kawasan Saba Holbung yang berada di antara Desa Tambangan Jae-Simangambatdapatdiolahpetanidengan sebaik-baiknya.

Untuk itu harap Saat, peme-

rintah daerah perlu segera turun tangan meninjau sekaligus mensurvey kembali irigasi yang rusak tersebut,sehingga penanggulangannya dapat dikerjakan secara baik sehingga benar-benar dapatmensejahterakanmasyarakat yang umumnya hidup dari bertani di daerah itu.

Hal yang sama juga disampaikanKepalaDesaLaruBaringin Oloan Lubis. Areal persawahan yang selama ini diusahai petani Desa Laru Baringin,Laru Bolak,Laru Pasar,Laru Dolok,Laru Lombang, Tambangan Jae, Tambangan Tonga, Tambangan Pasoman hingga Simangambat, kini kondisinya menjadi semak belukar, padahal kalau diolah jelas-jelas memberikan kemakmuran bagi masyarakat di kecamatan itu.

Kata dia, saluran irigasi persawahan itu hampir setiap tahun mendapat perbaikan, namun nyatanya irigasi belum juga kunjung berfungsi. (a24)

Aceh 22

B. Aceh, Sigli, Bireuen, Lhokseumawe

Soal Donasi Bandara SIM, Dishub Diminta Lebih Pro Aktif KOTA JANTHO (Waspada): Bupati Aceh Besar Tgk H Bukhari Daud meminta Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Aceh Besar untuk lebih pro aktif dan disiplin dalam meningkatkan pemasukan bagi pemerintah daerah, terutama terkait donasi Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar.

Penegasan Bupati Aceh Besar Tgk H Bukhari Daud itu disampaikan pada upacara peringatan Hari Perhubungan Nasional di Kota Jantho, Senin (5/10) yang bertema Melalui Peringatan Hari Perhubungan Nasional Kita Budayakan Keselamatan Transportasi Dalam Memberikan Pelayanan Transportasi Kepada Masyarakat.

Bupati mengungkapkan, keberhasilan sektor transportasi dalam melaksanakan perannya sebagai tulang punggung pembangunan ekonomi dan penggerak sektor lain, tergantung tekad dan semangat juang yang tertanam dalam diri masing-masing.

Peringatan Harhubnas di Kabupaten Aceh Besar kali ini juga dirangkaikan dengan Peringatan Hari Kesaktian Pancasila. (b09)

STAIN Malikussaleh Gelar Pelatihan Khatib Muda KOTA LHOKSEUMAWE (Waspada): Sedikitnya 70 mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Malikussaleh Kota Lhokseumawe, Prodi Komunikasi Penyiaran Islam, Selasa (6/10) menggelar pelatihan khatib muda di aula kampus itu.

Pelatihan dilaksanakan selama tiga hari yakni Selasa hingga kamis. Ridwan Hasan, M.Th, Ph.D, Ketua Prodi KPI kepada Waspada kemarin mengatakan, pelatihan digelar untuk pengembangan mahasiswa guna mengenal metode dakwah. Contohnya, koran, internet, radio, televisi, dan bahkan untuk berdakwah, para khatib dapat memanfaatkan fasilitas Short Message Service (SMS) melalui ponsel.

Menurutnya, metode ini telah lama diterapkan di berbagai negara maju, salah satunya Malaysia . Di Indonesia, baru dilaksanakan di Jakarta dan jumlahnya masih minim karena terkendala Sumber Daya Manusia (SDM).

“Untuk mengetahui zakat harta yang harus dikeluarkan setiap tahunnya, warga Malaysia cukup memasukkan pin yang diperlukan di internet. Lalu tunggu beberapa saat, jumlah zakat akan diketahui. Sistem ini semuanya akan menjadi mudah,” sebut alumni Dotoral di University Sains Malaysia -P. Penang yang diamini Kamaruzzaman, S.Sos.i, ketua panitia.

Menurut Kamaruzzaman, pelatihan serupa telah dilaksanakan sejak tiga tahun berturut-turut yakni 20072008 dan tahun 2009. Jumlah mahasiswa dakwah di STAIN Mali kussaleh Lhokseumawe sekarang mencapai 200an oran g. Yang menjadi peserta pada pelatihan itu sebanyak 70 orang.

Tiga pemateri yang akan membahas persoalan di atas untuk hari pertama yakni Ridwan Hasan, M.Th, P.h.D, Drs. H. Asnawi Abdullah, dan Drs. Baharuddin, M.Si. (cmun)

50 Muballlighah Dilatih Di Takengon BANDA ACEH (Waspada): Sebanyak 50 orang Muballighah yang berasal dari Kabupaten Bener Meriah, Aceh Tenggara, Gayo Lues dan Bireuen, dilatih untuk meningkatkan wawasan keagamaan dan isu aktual bagi dai perempuan selama dua hari, 6-7 Oktober 2009 yang dipusatkan di Takengon, ibukota Kabupaten Aceh Tengah.

Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Aceh, Dra. Raihan Putry, M.Pd pada kesempatan pembukaan, Selasa (6/10) melaporkan peserta pelatihan Muballighah itu yang dipilih adalah orangorang yang selama ini telah terbiasa memberikan ceramah agama kepada masyarakat di lingkungannya.

“Kita mengharapkan melalui pelatihan muballighah ini peserta dapat memahami metodelogi dakwah yang efektif dan relevan untuk audiens mereka, dapat mengupgrade pengetahuan agama yang mereka miliki dan mampu mengaplikasikan pemahamannya dalam bidang keagamaan dalam membero solusi terhadap persoalan-persoalan yang dihadapi perempuan,” cetus Raihan.

Selain itu, sebut Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pada acara yang dilangsungkan di aula Hotel Grand Penemas, Takengon dan dibuka wakil Bupati Aceh Tengah, Drs. Jauhar Ali ini, agar mubhallighah mempunyai wawasan untuk mengintegrasikan beberapa topik kekinian dengan pengetahuan agama yang mereka miliki.

Pelatihan muballigah di wilayah Aceh Tengah dihadirkan narasumber Tgk Makyaruddin Yusuf, Dra. Dahlia M. Ag, Drs. Tgk Baharuddin AR, M.Si/H. Akhyar M.Ag serta Tgk Fakhruddin Lahmuddin. Selain pemaparan kepada peserta juga melakukan praktek dan latihan dalam menerapkan pengetahuan yang diiterima sehingga dapat diaplikasikan kepada masyarakat.

Program Pelatihan Muballligah ini program BP3A Aceh yang dilaksanakan di Aceh Tengah ini tahap keempat.

Tahap pertama sudah dilaksanakan Banda Aceh, kedua di Aceh Timur, dan ketiga di Aceh Barat. “Program ini dilaksanakan di empat wilayah dan di wilayah Aceh Tengah ini merupakan tahap terakhir,” ungkap Raihan. (b04)

Rabu 7 Oktober 2009

Seorang Warga Aceh Korban Gempa Di Padang

PKS Aceh Bangun Rumah Sementara Di Daerah Gempa BANDA ACEH (Waspada): Tim Relawan DPW PKS Aceh yang dikirim ke daerah gempa bumi Sumatera Barat telah membangun 40 rumah sementara untuk korban gempa. Rumah tersebut dibangun oleh 27 orang relawan PKS bersama masyarakat korban gempa.

Koordinator Tim PKS Aceh, Tgk. Irwansyah, mengatakan, timnya telah tiba di Sumbar, Sabtu (3/10) lalu. Setelah melakukan koordinasi timnya membangun posko di desa Balah Aie, Kecamatan Sungai Lingkung, Kabupaten Padang Pariaman. “Saat ini kami sedang membangun 40 unit dari 500 unit rumah yang ditargetkan oleh PKS Aceh,” katanya kepada Waspada via ponsel, Selasa (6/10).

Irwansyah menambahkan, timnya telah melakukan pendataan jumlah kerusakan fisik dan korban jiwa. Selain itu, timnya telah melakukan evakuasi mayat di desa Lubuk Laweh dan berhasil menemukan 4 mayat dari 138 mayat yang diperkirakan masih tertimbun. Setelah itu timnya membangun beberapa buah tenda darurat untuk korban yang masih hidup.

Saat ini timnya menfokuskan pada pembangunan rumah sementara untuk korban gempa yang selamat.

“Kebutuhan untuk kabupaten Padang Pariaman sebanyak 15 ribu unit rumah dan PKS Aceh sementara ini akan membangun 500 unit rumah,” jelasnya.

Butuh Donatur Rumah Irwansyah menyatakan, kondisi terkini di daerah gempa adalah membangun rumah penampungan sementara untuk korban bencana. Jadi, saat ini tidak dibutuhkan relawan yang dibutuhkan adalah bantuan rumah.

Irwansyah, mengatakan biaya pembangunan satu rumah relatif murah berkisar antara 800 ribu hingga 1,2 juta rupiah. Dia sangat mengharapkan ada donatur yang khusus menyumbangkan rumah untuk mengurangi beban korban gempa.

Bagi masyarakat Aceh yang ingin menyumbang rumah dan bantuan lainnya dapat mengirimkan melalui Bank BRI Cab. Banda Aceh No. Rek. An. Agus Wahyudi 0037-01-073564-50-7 atau langsung ke kantor DPW dan DPD PKS diseluruh Aceh. (b07)

WASPADA

PADANG ( Waspada): Hasil pendataan yang dilakukan terhadap masyarakat Aceh yang bermukim di Padang, Sumatera Barat, diketahui seorang bernama T Iskandar, penduduk Desa Tunggul Itam, Kecamatan Koto Tengah, menjadi korban gempa yang terjadi di daerah itu 30 September lalu.

T Iskandar yang berprofesi sebagai anggota Polisi Militer itu mengalami patah tulang rusuk dan kini dirawat di RS Islam Sitirahmah, Padang By Pass.

Zainuddin, seorang sesepuh masyarakat Aceh di kota itu menyebutkan, saat terjadi gempa, T Iskan-

Waspada/Zafrullah

Tim Relawan DPW PKS Aceh bersama masyarakat Desa Balah Aie Kecamatan Sungai Lingkung, Padang Pariaman, sedang membangun rumah sementara bagi korban gempa bumi di desa tersebut.

Pemerintah Biarkan Usaha Perhotelan Terlilit Utang ACEH UTARA (Waspada): Pemerintah kabupaten (Pemkab) Aceh Utara terkesan membiarkan usaha perhotelan terlilit utang.

Direktur keuangan Plaza Samudera Int. Hotel (Hotel Lido Graha), di Jl. Medan – Banda Aceh (Lhokseumawe), mengakui kini usaha hotel tersebut kelabakan menutupi biaya operasional termasuk untuk membayar gaji karyawan. “Satu dari tiga sertifikat hotel ini terpaksa diagunkan ke bank untuk membayar gaji karyawan menjelang Idul Fitri 1430 Hijriah lalu,” kata Direktur Keuangan, A. Junaidi, SH kepada Waspada, Selasa (6/10).

“Ini baru cerita gaji karyawan, belum berbicara masalah biaya renovasi senilai Rp1 miliar lebih yang wajib dibayar kepada lima rekanan, seiring tanggungjawab kerja mereka sudah selesai.

Direksi kelabakan menghadapi rekanan ini, sehingga harus pinjam pakai uang Rp500 juta pada perusahaan induk, PD

Bina Usaha Aceh Utara,” sebut A. Junaidi.

Menurut Direktur Keuangan, persoalan yang dihadapi usaha hotel milik Pemkab Aceh Utara ini terjadi akibat seretnya pemasukan pada bulan Ramadhan 1430 H lalu. “Sebelum dan pasca Ramadhan nyaris seluruh kamar tidak terjual karena tidak ada tamu.”

Utang bocking kamar di kalangan pejabat teras Aceh Utara, senilai Rp500 juta tercatat hingga awal Oktober 2009, baru dibayar Rp80 juta. Ketidakjujuran kalangan pejabat teras Aceh Utara ini pula termasuk salah satu penyebab terseretnya pihak manajemen hotel ke kancah lilitan utang.

Usaha hotel ini, salah satu anak perusahaan yang membiayai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), dengan Perusahaan Daerah (PD) Bina Usaha sebagai bapak angkat. “Tanpa usaha perhotelan, PD Bina Usaha akan lesu darah, tanpa alternatif mencari pe-

masukan untuk membiayai dirinya sendiri,” sebut A. Junaidi.

Apa yang diungkapkan Direktur Keuangan Plaza Samudera Int. Hotel tersebut, dibantah Direktur Umum PD Bina Usaha Aceh Utara, Deliansyah saat dikonfirmasi Waspada, Selasa (6/10).

“Enam bulan terakhir saya menjabat Direktur Umum di perusahaan plat merah ini, belum pernah ada kontribusi dari usaha hotel tersebut untuk biaya operasional maupun untuk membayar honor para direktur, staf/ karyawan/i PD Bina Usaha,” tandas Deliansyah.

A. Junaidi yang dikonfirmasi ulang, Selasa kemarin, menjelaskan, selama enam bulan terakhir Direktur Umum PD Bina Usaha, Deliansyah itu, kami belum menghitung karena sistem hitungan manajemen kami adalah tahunan, sehingga wajar kalau dia tidak tahu uang dari mana untuk membiayai PD Bina Usaha selama ini. (b10)

Rosnidar Butuh Rumah Layak Huni SYAMTALIRA ARON, Aceh Ut ara (Waspada): Sejak 10 tahun lalu, Rosnidar, 30, warga Desa Mesjid, Kec. Syamtalira Aron, Aceh Utara, tempati rumah 3x5 meter yang terbuat dari tepas. Kini, kondisi rumah memprihatinkan, atap bocor dan dindingnya telah dimakan rayap.

Kalau hujan, semua penghuni rumah kebasahan. “Kami tidak mampu bangun rumah baru. Saya hanya seorang buruh tani. Alhamdulillah, saya bisa menjahit, dari hasil kerja inilah saya mampu memberi makan anak dan suami saya. Untuk pekerjaan, saya tidak pilih-pilih, apa saja akan saya lakukan, yang penting halal,” jelas Rosnidar yang mengaku telah memiliki dua anak buah perkawinannya dengan Lukman Basri, 40.

Menjawab wartawan, Lukman suaminya telah lama menderita penyakit jiwa, pasca konflik bersenjata di Aceh.

Walaupun kesulitan ekonomi, Rosnidar terus berjuang untuk menyekolahkan anaknya. Dia berharap anak-anaknya tidak bernasib sama dengan orang tuanya.

“Anak pertama kami sudah kelas IV, yang satunya lagi belum sekolah. Mereka anak-anak yang baik, mengerti dengan kondisi ekonomi ayah ibunya. Sering si kakak ke sekolah tanpa jajan,” ucapnya.

Jangankan memiliki barang elektronik, di malam hari, rumah berukuran 3x5 meter itu gelap gulita, karena tidak dilengkapi dengan penerangan listrik. Hingga kini, rumah itu juga masih berlantai tanah, tidak ada ruang tamu, tidak ada kamar pribadi dan bahkan dapur disatukan de-

ngan semua ruang yang ada. “Untuk memasak kami memanfaatkan kayu bakar.

Bisa makan tiga kali sehari, kami sudah bersyukur,” sebut ibu dua anak itu.

Selama menjadi buruh tani, dia mengaku tidak pernah dibayar de0ngan uang tunai, melainkan hanya dengan padi. Begitu pun, Rosnidar hingga kini belum pernah mendapatkan bantuan dari pihak mana pun, kecuali bantuan beras miskin. Se-

dangkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan bantuan rumah duafa dari pemerintah tidak pernah diterimanya.

“Saya heran mengapa keluarga lainnya yang lebih mampu dari saya mendapat bantuan itu, sedangkan saya yang berasal dari keluarga benar– benar miskin sama sekali tidak mendapatkannya, namun saya tidak tahu harus menanyakan perihal itu kepada siapa,” katanya. (cmun)

Direksi Jamsostek Serahkan Klaim Pertama Pasca Gempa PADANG ( Waspada): Pasca gempa yang mengguncang Sumatera Barat, Rabu (30/9) lalu, untuk pertama kalinya PT Jamsostek (Persero) menyerahkan klaim Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) kepada tenaga kerja yang mengalami korban jiwa.

Warisman, karyawan CV Insani Kontraktor adalah korban kecelakaan kerja yang telah meninggal dunia saat gempa terjadi.

Direktur Operasi dan Pelayanan PT Jamsostek (Persero) Ahmad Ansyori didampingi Kakanwil I PT Jamsostek (Persero), Dr. H. Mas’ud Muhammad MM dan Kacab. Jamsostek Sumbar, Alief Fauzy, di Kantor Cabang PT Jamsostek (Persero) Sumbar, Senin (5/10), menyerahkan klaim JKK kepada Direktur CV Insani Kontraktor dan selanjutnya diteruskan kepada Nofryanti, istri korban selaku ahli waris.

“Jumlah klaim yang dibayarkan terdiri dari santunan kematian 60 % x 80 bulan upah x Rp 47.500 = 68,4 juta , biaya pemakaman Rp 2 juta dan santunan berkala selama 12 bulan @ Rp. 200.000,” lapor Humas Kanwil I PT. Jamsostek (Persero), Sanco Simanulang, kepada Waspada via email, Selasa (6/10) Menurut informasi yang diterima dari teman korban, Warisman meninggal saat sedang melakukan pekerjaan perbaikan gedung di kompleks Kantor Gubernur Sumatera Barat. Saat gempa, ada 20 orang yang sedang bekerja. Pukul 17.00 Wib, 10 orang telah lebih dahulu pulang kerumah, sementara 10 orang lagi lembur sampai pukul 18.00 Wib. “Ada 5 orang sedang bekerja di lantai III. Pas jam 17.16 Wib, gempa mengguncang Sumbar. Tiga diantaranya berhasil selamat keluar gedung, sementara 2 orang lagi lewat tangga.

Namun, bangunan sudah keburu roboh. 2 korban tersebut akhir-

nya tewas tertimpa bangunan, yaitu Warisman dan Lauriensius,” katanya.

Kakanwil I PT Jamsostek (Persero) Dr. H. Mas’ud Muhammad MM usai penyerahan santunan mengatakan pihaknya siap membayarkan santunan kepada korban gempa Sumbar. “Kita siap memberikan santunan bagi korban kecelakaan kerja, meninggal maupun yang sakit. Silahkan menghubungi kantor kami, kita siap melayani dengan sebaik baiknya,” kata Mas’ud.

Serahkan Bantuan Sanco menambahkan, selain penyerahan santunan, PT Jamsostek (Persero) juga membuka posko kesehatan di Kantor PT Jamsostek (Persero) dan dapur umum di Pariaman Sumatera Barat.

Kakanwil I PT Jamsostek (Persero) Dr. H. Mas’ud Muhammad MM didampingi Kacab. Sumbar Alief Fauzy, mengatakan, pihaknya telah menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada sejumlah korban gempa Sumbar.

Seperti halnya di Posko Bencana II Gempa Pilubang beralamat di Pasar Simpang Barebeh Kec. Sei Liau Dusun Jl Baru, di Korong Paingan, di Logistik Nagari Kuranji Hilir, di Nagari Basan Gadang Kecamatan Nagari Gasan Gadang, di Mushalla Darussalam Kampung Teleng Sei Sirah, Nagari Pilubang, semanya di daerah Kabupaten Padang Pariaman. “Bantuan yang sudah diberikan Minggu (4/10) berupa selimut, kain sarung, susu makanan, makanan bayi, biskuit, obat, mi instan, beras, sarden, dan air mineral,” jelas Sanco.

Penyerahan bantuan diberikan langsung kepada masyarakat di berbagai desa di Padang Pariaman, yang merupakan lokasi gempa terparah.(b07)

Giliran Polda Aceh Kirim Bantuan

Waspada/Maimun Asnawi

Rosnidar, 30, bersama anaknya sedang menanak nasi dengan memanfaatkan kayu bakar. Foto direkan beberapa hari lalu.

Perbaikan KM Marisa Gerogoti Dana APBK Aceh Utara KAPAL Motor (KM) Marisa, delapan bulan terakhir masih tersangkut di dok Pangkalansusu Sumatera Utara (Sumut), karena mengalami kerusakan serius di bagian lambung.

Sejak dibeli Pemkab Aceh Utara, pada masa konflik Aceh, KM ini nyaris tidak mampu menghasilkan kontribusi buat PAD (Pendapatan Asli Daerah). Sebab, kondisinya memang kapal tua. Penghasilan yang didapat tidak cukup untuk biaya perbaikan (naik dok), sehingga tiap kali perbaikan mesti disubsidi dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Kabupaten (APBK) Aceh Utara.

Aset Pemkab Aceh Utara ini, sekarang di bawah pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) atau Perusahaan Daerah (PD) Bina Usaha, di bawah tanggungjawab Direktur PT Bina Usaha I. Sejak Februari 2009, KM ini naik dok dengan ongkos perbaikan Rp1,1 miliar lebih.

Pemkab Aceh Utara luput mengalokasikan dana perbaikan KM Marisa dalam APBK Tahun Anggaran (TA) 2009, sehingga KM sempat tertahan lama di dok. “Padahal secara normal, perbaikan kapal di dok hanya butuh waktu satu bulan,” kata Direktur Umum PD Bina Usaha Aceh Utara, H. Deliansyah menjawab Waspada, Jumat (2/10).

Sekarang sudah tersedia dana untuk membayar kepada perusahaan doking tersebut, karena beberapa hari lalu Pemkab Aceh Utara, lewat Dinas PKKD telah mentransfer dana APBK TA/2009 ke rekening PD Bina Usaha senilai Rp11,3

dar yang juga ketua Ikatan Kekeluargaan Tamansiswa Aceh Sumatera Barat itu sedang berada di lantai dua warung kopi Aceh miliknya yang terletak di Ulak Karang, Padang.

“Saat itulah dia terjatuh dan menyebabkan tulang rusuknya patah dan kini di rawat di rumah sakit,” ujar Zainuddin.

Dia menambahkan, selain korban luka-luka, sejumlah rumah tempat tinggal masyarakat Aceh di kota itu juga rusak, termasuk bahagian dindingWisma Tanah Rencong tempat tinggal para mahasiswa Aceh yang menuntut ilmu disejumlah perguruan tinggi di Kota Padang. (b09)

miliar lebih. “Dari dana ini nanti akan kita sisihkan untuk operasional kembali KM Marisa, setelah keluar doking termasuk penggunaan awal bagi pembayaran ongkos perbaikan,” lanjut Deliansyah.

Informasi yang dihimpun Waspada dari sumber lain, disebutkan, dalam hal penggunaan dana APBK Aceh Utara TA/2009 untuk perbaikan KM Marisa, PD Bina Usaha disinyalir melanggar disiplin anggaran. Sebab dana Rp11,3 miliar yang sudah ditransfer ke kas PD Bina Usaha alokasinya bukan untuk perbaikan KM Marisa.

Sesuai surat lembaga DPRK (Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten) Aceh Utara No. 500/636/2009, 4 Agustus 2009 ditandatangani H. Zulkifli Hanafiah, SE disebutkan, dana penyertaan modal Pemkab Aceh Utara di PD Bina Usaha Rp19,1 miliar lebih dialokasikan masing-masing Rp7 miliar untuk pembangunan Pabrik Kelapa Sawit (PKS), Rp7,2 miliar untuk modal usaha kilang padi modern PT Peutari Tani dan Rp4,1 miliar lebih untuk penyertaan modal pada usaha hotel Lido Graha.

Kadis PKKD Aceh Utara, Azhari Hasan, SE yang dikonfirmasi, Jumat kemarin, membenarkan pihaknya telah mentransfer dana Rp11,3 miliar ke kas PD Bina Usaha masing-masing untuk jenis alokasi dana PKS dan penyertaan modal terhadap hotel Lido Graha. “Bagaimana penggunaan dana

itu selanjutnya, itu wewenang PD Bina Usaha,” ujarnya.

Terhadap surat penegasan DPRK ini, Direktur Umum PD Bina Usaha, H. Deliansyah mengelak berkomentar.

“Itu menyangkut kebijakan keuangan, harus dikonfirmasi langsung ke Direktur Utama PD Bina Usaha,” kilahnya.

Sementara Direktur Utama (Dirut) PD Bina Usaha Aceh Utara, Muhammad Sulaiman, SE dalam keterangan terpisah, membantah pihaknya melanggar disiplin anggaran. Alasannya penyertaan modal Pemkab Aceh Utara, yaitu kepada PD Bina Usaha alias bukan kepada alokasi-alokasi lain.

Dari akumulasi dana penyertaan modal tersebut yang tercantum dalam APBK Aceh Utara, TA/2009 senilai Rp19,1 miliar lebih yang sudah diterima pihaknya hanya Rp11,3 miliar.

“Sebagiannya sudah dan dalam proses pembayaran ongkos doking KM Marisa, termasuk Rp500 juta dipinjam pakai oleh manajemen usaha hotel Lido Graha,” jelasnya.

Diakui, program pembangunan PKS dengan anggaran Rp7 miliar, usaha hotel Lido Graha dan penyertaan modal kepada usaha kilang padi modern, semua di bawah leading sektor PD Bina Usaha. “Begitu pun dalam realisasi anggaran-anggaran tersebut, kita selalu berkordinasi dengan Bupati Aceh Utara, Ilyas A. Hamid, ujar Muhammad Sulaiman.

- M. Jakfar Achmad

BANDA ACEH (Waspada): Setelah Pemerintah Provinsi Aceh dan Pengurus Daerah Bhayangkari Polda Aceh, giliran Polda Aceh mengirim bantuan dan sukarelawannya ke Sumatera Barat. Selain bantuan makanan dan obat-obatan, tenda dan peralatan evakuasi korban, Polda Aceh juga mengirimkan 67 personelnya terdiri personel Brimob, lalulintas, polisi perairan, telematika, logistik dan tim medis dari Rumah Sakit Bhayangkara Polda Aceh.

Keberangkatan personel yang akan bertugas membantu penanggulangan pasca bencana yang menghentak Sumatera Barat 30 September lalu, dilepas Kapolda Aceh Irjen Pol Drs Adityawarman, SH, MH di Halaman Mapolda Aceh, Senin (5/10).

“Mereka akan bertugas selama enam puluh hari di sana dengan mengedepankan fungsi kesehatan, fungsi lalulintas, fungsi logistik, fungsi brimob dan fungsi telematika,” ujar Kapolda menjawab Waspada usai upacara pelepasan.

Menurut Irjen Pol Adityawarwan yang juga putra Sumatera Barat itu, selain mendukung upaya evakuasi para korban yang hingga kini diperkirakan masih di bawah reruntuhan bangunan, personel yang berangkat juga bisa melakukan upaya preventif bagi pencegahan terhadap tindak pidana yang dilakukan oleh pihak-

pihak yang tidak bertanggung jawab.

Sementara, dalam amanatnya pada upacara pelepasan kemarin, Kapolda Aceh Irjen Pol Adityawarman mengingatkan para personil polri dari Polda Aceh yang ikut dalam operasi dengan sandi Operasi Peduli Rencong 2009 itu, dalam melaksanakan kegiatannya untuk selalu berkoordinasi dengan Satkorlak setempat dan tidak melakukan tindakan-tindakan yang dapat merusak nama baik Polda Aceh.

Meskipun kapolda menolak menyebutkan jumlah bantuan yang akan disalurkan untuk membantu penanganan darurat di Sumatera Barat, namun informasi yang Waspada peroleh senilai Rp450 juta.

Sementara dari Padang, Sumatera Barat dilaporkan, sehari sebelumnya Ketua PD Bhayangkari Polda Aceh Ny Wenny Adityawarman menyalurkan bantuan kepada para korban gempa di Kabupaten Padang Pariaman, salah satu daerah paling parah terkena gempa berkekuatan 7,6 pada Scala Richter.

“Bantuan yang kita salurkan ini, selain bahan makanan dan obatobatan juga juga selimut dan barangbarang kebutuhan sehari-hari,” kata isteri Kapolda Aceh itu didampingi Kabid Telematika Kombes Pol Faisal.(b09)

MPU Bireuen Galang Dana Korban Gempa BIREUEN (Waspada) : Musibah gempa yang menimpa saudara kita masyarakat Sumatera Barat amat memprihatinkan. Mereka sangat membutuhkan uluran tangan segenap elemen masyarakat sebagai rasa kepedulian soial sesama.

Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama Kabupaten Bireuen Drs Tgk H Jamaluddin Abdullah MBA mengemukakan hal itu di kantornya Senin (5/9).

Dikatakan, pihak MPU yang teplah mendapat restu dari Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman, telah menyampaikan imbauan tertulis ke 170 pengurus masjid dalam Kabupaten Bireuen melalui camat di 17 kecamatan.

MPU menghimbau segenap

lapisan masyarakat jamaah Jumat 170 masjid Kabupaten Bireuen, khusus (9/10) menyumbang melalui kotak infaq masjid untuk disalurkan kepada korban bencana alam gempa Sumatera Barat.

Para pengurus masjid diminta agar seluruh sumbangan (sedekah) yang terhimpun melalui kotak infaq masjid masing-masing khusus Jumat (9/10) tidak digunakan untuk kas masjid.

Sedekah yang terhimpun itu harus diserahkan langsung kepada Ketua MPU Tgk H Jamaluddin Abdullah MBA atau Sekda Ir Nasrullah Muhammad M Si. Ke-170 kotak infaq itu akan disalurkan seluruhnya kepada panttia korban gempa Sumatera Barat.(b16)

WASPADA Rabu 7 Oktober 2009

Langsa, Kualasimpang, Kutacane, Singkil

Posko Peduli Gempa Di Subulussalam

Pembayaran Uang Remedial Dan Insentif Guru Kian Tak Jelas KUALASIMPANG (Waspada): Ribuan guru di Kabupaten Aceh Tamiang mengeluh karena pembayaran uang remedial bersumber dari APBD Kabupaten Aceh Tamiang dan insentif bagi guru yang dananya dari Provinsi Aceh kian tidak jelas.

Demikian Drs Razali Harun, 53, yang mengaku pengamat pendidikan di Kabupaten Aceh Tamiang kepada Waspada, Senin (5/10).

Menurut guru SMA di Tamiang itu, uang remedial atau pemberian les kepada anak-anak mulai tingkat SD, SMP, SMA sederajat mulai 2008 dalam rangka menghadapi Ujian Nasional (UN) lalu, sampai kini belum dibayar Dinas Pendidikan Aceh Tamiang.

“Sudah tiga kali kami teken supaya dapat uang remedial itu, namun sejumlah oknum di bagian keuangan Dinas Pendidikan Aceh Tamiang tidak becus, sehingga selalu dokumen bolak-balik salah yang telah diteken guru dan kepala sekolah di daerah ini,” ungkap Razali.

Menurut Razali, setiap tatap muka pada kegiatan remedial akan dibayar Rp30 ribu/ tatap muka atau memberikan les mata pelajaran yang ada dites pada UN 2008 lalu. “Ratarata setiap guru mata pelajaran akan mendapat bayaran Rp400 ribu, namun sampai detik ini sudah mau remedial lagi menghadapi UN tahun 2009, uang remedial yang lalu belum juga dibayar,” beber Razali yang mengaku sudah berkunjung melihat sistem pendidikan di sekolah terpencil di sejumlah Negara ASEAN antara lain Serawak (Malaysia), Brunai Darussalam, Philipina dan Thailand itu.

Selain itu, ungkap Razali, uang insentif guru

tahun ini juga belum dibayar oleh Dinas Pendidikan Provinsi Aceh. Razali merincikan, besarnya Rp200 ribu/bulan, sudah 10 bulan belum juga dibayar dan penyelesaiannya tidak jelas.

Menurut Razali, uang insentif itu dibayar dua tahap yaitu setiap 6 bulan sekali, namun belum pernah dibayar. Padahal guru juga sudah berulangkali menandatangani dokumen untuk pencairan dana itu, tetapi hingga kini belum dibayar Dinas Pendidikan Aceh.

“Alasan dari bagian keuangan ketika ditanya, selalu saja menjawab ada berkas yang salah. Berulangkali salah saja, berarti memang bagian keuangan kurang sumber daya manusianya,” kecam Razali.

Kadis Pendidikan Kabupaten Aceh Tamiang, Izwardi ketika dikonfirmasi mengatakan untuk uang remedial memang sedang diproses pencairannya, malah untuk tingkat SD sudah direncanakan akan dibayar Selasa (6/ 10). Diperkirakan ada 156 cek yang harus diteken untuk pencairan uang remedial tingkat SD. “Sedangkan untuk jenjang pendidikan SMP, SMA sederajat akan terus diselesaikan setelah tingkat SD selesai. Semua berkas sedang proses,” kata Izwardi.

Soal uang insentif dari Dinas Pendidikan Provinsi Aceh, lanjut Izwardi, berkasnya juga sedang diproses karena ada yang perlu diperbaiki. “Kita sudah kirim berkasnya ke Dinas Pendidikan Provinsi Aceh. Jadi, uangnya bukan tidak dibayar, namun lagi diproses berkasnya,” tegas Kadis Pendidikan Aceh Tamiang itu.(b24)

Waspadai Calo BRA Bermain IDI, Aceh Timur (Waspada): Dalam penyaluran bantuan diyat, cacat dan rumah dibakar atau dirusak total, sejumlah pihak mengklaim adanya dugaan kepentingan di dalamnya. Alasan itu, Badan Reintegrasi Aceh (BRA) meminta calon penerima bantuan untuk mengantisipasi para calo.

“Calo itu muncul bukan di tingkat kabupaten, tapi di kecamatan. Ini sudah menjadi rahasia umum. Ada pihak-pihak tertentu yang menjanjikan akan mengurus bantuan yang disalurkan di BRA. Tetapi untuk membuktikannya juga sulit,” demikian Ketua BRA Aceh Timur, Tgk. Ahmadi Mustafa, melalui Sekretaris BRA Aceh Timur, Baihaki, S.Ag. Menjawab Waspada, Senin (5/10) via telefon, Baihaki mengatakan, calo yang bermain dalam proses pencairan dana BRA tidak tertutyp kemungkinan terjadi. Karena itu BRA Aceh Timur mengharapkan, calon penerima bantuan, baik diyat, cacat, maupun rumah dibakar atau rusak berat untuk tidak percaya dengan janji para calo yang sengaja menjanjikan akan mengurus bantuan ke BRA. Pernyataan itu dikeluarkan Baihaki sekaitan dengan informasi bantuan rumah dibakar/dirusak semasa konflik milik Mariani, janda asal Desa Pasir Putih, Kec. Ranto Peureulak, Aceh Timur. Bantuan yang seharusnya diterima Mariani, selaku korban konflik dia anggaran tahun 2008 telah dialihkan kepada pihak lain.

Mariani mengaku, jatah bantuan rumah dibakar/dirusak Mariani kali ini telah dialihkan pihak BRA kepada pihak lain. Padahal

menurut Mariani, Geuchik Gampong Pasir Putih, Ishak Ali, S.Ag melalui surat resmi yang dikirim ke Camat Ranto Peureulak pada tanggal 8 Juli 2009 telah menyatakan, Mariani berhak mendapatkan rumah bantuan korban konflik.

Tak hanya itu, sebut Mariani, dirinya berhak mendapat bantuan rumah senilai Rp40 juta kali ini juga dikuatkan lagi dengan surat Camat Ranto Peureulak, Drs. Zulbahri.

“Dari daftar nama-nama penerima bantuan yang ditandantangani unsur muspika, saya berhak menerima bantuan itu, tapi kenapa sekarang justeru dialihkan,” sebut Mariani seraya mengharapkan BRA untuk adil.

Pihak BRA yang dikonfirmasi kemarin membantah keras pihaknya bermain dalam penyaluran bantuan kepada para korban konflik, baik diyat, cacat, maupun rumah dirusak. “Namun untuk Mariani bukan dialihkan pihak BRA, tapi aparatur desa menggantikan Mariani dengan Subandi R, di mana Subandi R ini telah diverifikasi oleh BRA Banda Aceh, dan nama Mariani tidak ada di sana,” kata Baihaki.

Tetapi, lanjut Baihaki, Mariani tetap memperoleh bantuan setelah Subandi, karena menurut data yang akurat, Subandi R lebih berhak dalam hal tersebut.

“Jika ada penam-bahan nantinya maka kemungkinan besar Mariani juga akan mendapatkan bantuan sekalian dengan Subandi R, tapi jika tidak ada maka Mariani akan menyusul,” tandas Sekretaris BRA Aceh Timur, Baihaki. (cmad)

Guru SMA Dibekali Ilmu Komputer IDI, Aceh Timur (Waspada): Untuk meningkatkan sumber daya guru tingkat SMA/ MA, dalam menguasai Komputer, Teknologi Komunikasi Pendidikan (TEKKOMDIK), Dinas Pendidikan setempat membekali pendidiknya dengan menggelar pelatihan komputer.

Pelatihan dilaksanakan selama empat hari sejak Senin (5/10). Kegiatan itu di dua tempat dalam Kab. Aceh Timur, yakni di SMAN 1 Nurussalam, wilayah barat, dan di SMAN 1 Peureulak, wilayah Timur. Peserta yang mengikuti pelatihan itu utusan satu guru disetiap sekolah tingkat atas, baik SMA maupun MA. Inti dari kegiatan itu, bagi guru yang masih ‘buta’ teknologi dan belum mengetahui cara mengoperasi komputer dari setiap SMA, SMK, dan MA diharapkan dapat meningkatkan kinerja guru dalam menguasai teknologi. “Ini

penting, sebab guru kita di Aceh Timur masih ketinggalan bidang teknologi,” kata Kepala Dinas Pendidikan Aceh Timur, H. Agusssalim, SH, MH. Kadispen Aceh Timur bersama TEKKOMDIK Aceh dalam misi kali ini akan memberikan perhatian khusus di bidang kecanggihan komputer bagi dunia pendidikan. Menurut Agussalim, materi yang disampaikan dalam pelatihan tersebut meliputi pengenalan komputer, microsof office, internet dan software ANATES (Aplikasi Analis Soal).

Sementara AjidanWahab, S. Pd, salah satu peserta mengatakan, pelatihan itu dianggap amat penting di era moderen. “Jadi jika guru tidak mengetahui tentang komputer, sudah barang tentu peralatan yang sudah ada itu sia-sia,” ujarnya Ajidan. (cmad)

Pemkab Agara Tuntaskan Pengangkatan Pegawai Honorer Data Base KUTACANE (Waspada) : Ratusan pegawai honorer yang terdaftar dalam data base akhirnya bisa bernafas lega, setelah pihak Pemkab Agara mengumumkan kelulusan dan pengangkatan 206 tenaga honorer jadi CPNS. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Agara, Samanuddin.S.Sos melalui Kabid Pembinaan Irfan Sebayang.

SE.MAP kepada Waspada di ruang kerjanya, Selasa (6/10) mengatakan, dengan terbitnya surat Keputusan BAKN tersebut, berarti dalam tahun 2009 ini, pengangkatan semua pegawai honorer Agara yang terdaftar dalam data base akan tuntas.

Berdasarkan data yang ada pada kantor BKPP , ujar Irfan, total jumlah pegawai honorer data base di lingkungan Pemkab Agara , tercatat sebanyak 1.763 orang, 932 orang tenaga administrasi, 338 orang tenaga kesehatan, 456 orang tenaga pendidikan dan sisanya sebanyak 37 orang tenaga penyuluh.

Pengangkatan 1.763 tenaga honorer data

base menjadi CPNS itu, dilakukan bertahap dan dalam beberapa tahun anggaran. Mulai pengangkatan 620 orang, 447 tenaga honorer data base, 120 orang hingga 206 lagi, ditambah pengangkatan pegawai honorer data base tahap pertama beberapa tahun lalu.

Sedangkan sisa pegawai honorer data base yang diangkat sebanyak 206 itu, semuanya tenaga administrasi dan tidak ada lagi dari tenaga penyuluh, kesehatan dan tenaga pendidikan.

Untuk melengkapi berkas pengurusan dan syarat-syarat yang diperlukan, ujar Irfan, pihak BKPP Agara memberi kesempatan kepada seluruh pegawaia honorer data base yang bakal diangkat jadi CPNS itu, sampai Sabtu 10 Oktober mendatang.

“Berkas dan persyaratan harus segera dilengkapi agar pengangkatan dan penerbitan SK terhadap 206 pegawai honorer data base itu segera diterima yang bersangkutan,” tandas Irfan mengakhiri keterangannya.(b27)

23

Waspada/Muhammad Riza

MANASIK HAJI: Puluhan Calhaj Kab. Pidie dan Pidie Jaya, Senin (5/10) melakukan latihan manasik haji di depan Pendopo Bupati Pidie.

8 Kecamatan Diserang Chikungunya KUALASIMPANG ( Waspada): Masyarakat di 8 kecamatan dari 12 kecamatan yang ada di wilayah Aceh Tamiang sudah diserang penyakit Chikungunya yang mengakibatkan sakit pada persendian dan bisa juga untuk sementara mengalami lumpuh jika tidak mendapat pertolongan medis.

“Dari 12 kecamatan di Kabupaten Aceh Tamiang, sudah ada masyarakat di 8 kecamatan yang terkena penyakit ini,” sebut Kadis Kesehatan Kabupaten Aceh Tamiang, Drg Ida Sophian, M.Kes melalui Kabid Pengendali Masalah Kesehatan ( PMK) Diskes setempat, dr Zuheini ketika dikonfirmasi Waspada di ruang kerjanya, Senin (5/10).

Zuheini menjelaskan, terhi-

tung dari Juni 2009 s/d September 2009 tercatat sudah 1.460 warga di 8 kecamatan yang terserang penyakit Chikungunya yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus yang membawa virus Chikungunya.

Adapun warga di 8 kecamatan yang terserang penyakit itu sebanyak 1.460 orang itu terdapat di Kecamatan Kota Kualasimpang, Karang Baru, Rantau, Manyak Payed, Seruway, Kejuruan Muda, Tenggulun dan Tamiang Hulu. Sementara di Kecamatan Bendahara, Banda Mulia, Sekerak dan Bandar Pusaka belum ada warga yang terserang.

“Warga yang paling banyak terkena Chikungunya yaitu di kawasan Sapta Jaya Kecamatan Rantau, semua desa di kawasan itu terserang penyakit tersebut dan menyusul Kecamatan Kejuruan Muda,” sebut Zuheini yang

mengaku data 1.460 orang yang terkena penyakit itu sudah ada diperoleh Diskes Aceh Tamiang dari Puskesmas, Peuskesmas Pembantu, Bidan Desa, praktik dokter swasta dan lain-lain.

Hanya, lanjutnya lagi, datadata yang telah ada itu belum selesai direkap pihaknya. “Ini semua data-datanya, tetapi belum kami rekapitulasi untuk lebih terperinci per kecamatan yang sudah terserang Chikungunya, hanya angka totalnya tercatat ada 1.460 orang yang sudah terkena penyakit ini,” katanya.

Upaya yang telah dilakukan, kata Zuheini, pihaknya telah melakukan fogging (pengasapan) di daerah-daerah rawan dan program Abatesasi yaitu program pemberian bubuk Abate untuk membunuh jentikjentik yang dilakukan petugas Puskesmas.(b24)

Ir Rusman Ketua DPRK Aceh Tamiang KUALASIMPANG ( Waspada): Ir. Rusman dari Partai Aceh ( PA) telah ditetapkan sebagai ketua defenitif DPRK Aceh Tamiang periode 2009-2014 pada sidang Paripurna yang berlangsung di Gedung DPRK setempat, Selasa ( 6/10).

Sedangkan Nora Idahnita, Amd dari Partai Demokrat (PD) dan Drs H Armand Muis dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) ditetapkan masing-masing sebagai Wakil Ketua DPRK Aceh Tamiang.

“Penetapan pimpinan kolektif DPRK Aceh Tamiang mengacu pada UU Nomor 27 Tahun 2009 Tentang MPR, DPD, DPR, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten/kota,” kata Sekwan DPRK Aceh Tamiang, Drs Zagusli ketika ditanya Waspada seusai rapat Paripurna di gedung dewan setempat, kemarin.

Menurut Zagusli, sesuai dengan UU, partai politik yang meraih suara terbanyak pada Pemilu legislatif 2009 dinyatakan sebagai ketua dan posisi wakil ketua peraih suara nomor dua dan nomor tiga terbanyak.

“Di Aceh Tamiang, PA meraih 8 kursi sebagai ketua, PD 5 kursi sebagai wakil ketua, PDIP

3 kursi, PPP 3 kursi, PAN 3 kursi, namun suara PDIP lebih banyak dibanding suara yang diraih PPP dan PAN, makanya Drs H. Armand Muis yang ditetapkan sebagai wakil ketua,” sebut Sekretaris DPRK Aceh Tamiang itu.

Rapat Paripurna tersebut, tambah Zagusli, Agendanya adalah mengumumkan alat kelengkapan dewan dan hal-hal lain yang dianggap penting ada relevansinya dengan DPRK Aceh Tamiang.

Pada rapat Paripurna kemarin juga telah ditetapkan Pembentukan Fraksi dan Komisi di DPRK Aceh Tamiang yang konsiderannya mengacu pada UU Nomor 11 Tahun 2006 Tentang Pemerintahan Aceh.

“Ada tiga fraksi yang telah ditetapkan yaitu Fraksi Partai Aceh ( FPA), Fraksi Partai Demokrat ( FPD) dan Fraksi Bumi Muda Sedia yang merupakan fraksi gabungan dari beberapa Parpol,” sebut Zagusli.

Untuk FPA yang berjumlah 10 kursi yaitu 8 kursi anggota dewan dari PA dan ditambah 1 orang dari Partai Bersatu Atjeh dan satu orang dari PNBK yang

ikut bergabung ke Fraksi PA. Ketua FPA yaitu Lukmanul Hakim dari PA. Sedangkan Fraksi Partai Demokrat ( FPD) berjumlah 5 kursi yang diketuai oleh Jafar Ketong. Fraksi Muda Sedia berjumlah 15 kursi yang terdiri 3 dari PAN, 3 PDIP, 3 PPP, 2 PKS, 2 Partai Golkar, 1 PKPI dan 1 PBR. Fraksi Muda Sedia diketuai oleh Hermanto dari PAN. Rapat Paripurna juga menetapkan 4 Komisi yaitu Komisi A diketuai oleh Fadlon dari PA, Komisi B diketuai Ismail ( PPP), Komisi C diketuai oleh Ir.T.Rusli (PDIP) dan Komisi D diketuai oleh Elpian Raden dari Partai Demokrat.

Zagusli menyatakan rapat paripurna juga telah menetapkan Badan Musyawarah ( Banmus), Badan Anggaran dan Badan Legislasi. Sedangkan Badan Kehormatan Dewan ( BKD) nanti akan dibentuk.

Ketua DPRK Aceh Tamiang, Ir. Rusman yang baru saja ditetapkan sebagai ketua defenitif menyatakan perlu kerja sama semua pihak dalam rangka untuk memajukan Kabupaten Aceh Tamiang.(b24)

SUBULUSSALAM (Waspada): Menyusul gempa berkekuatan 7,6 SR di Sumatera Barat akhir September lalu, posko peduli gempa sumatera muncul di Kota Subulussalam. Pantauan Waspada, sejak Jumat (baca: hari pertama buka posko) pekan silam, berdiri posko di sejumlah titik Kota Subulussalam yang melibatkan unsur pelajar, pramuka dan SAR Kota Subulussalam.

Drs. Salmaza, unsur SAR Kota Subulusslam dan koordinator pengumpulan dana terkait kepada Waspada, Selasa (6/ 10) di Posko Gempa, persis di depan Lapangan Beringin Subulussalam mengatakan, kepedulian masyarakat daerah ini untuk menyumbang melalui posko yang dibuka cukup tinggi.

Terbukti menurut Salmaza, pada hari pertama buka posko tidak kurang dari Rp8 juta terkumpul uang tunai.

Menurut Salmaza, saat berakhirnya operasional posko dalam beberapa hari ke depan, pihaknya akan menyerahkan dana yang terkumpul kepada Walikota Subulussalam untuk selanjutnya disalurkan.(b33)

SMPN 3 Langsa Shalat Gaib LANGSA (Waspada): Sedikitnya 800 siswa, guru dan pegawai SMP Negeri 3 Langsa melaksanakan shalat gaib untuk korban gempa di Padang, Sumatera Barat di mushala sekolah tersebut, Selasa (6/10).

Shalat dilaksanakan usai shalat Zuhur ini dibagi dalam dua gelombang putra/i yang dipimpin Tgk. Zainal Abidin, SAg dan Tgk M. Jami, SAg. “Kegiatan ini bentuk rasa simpati dan duka cita seluruh elemen sekolah terhadap para korban gempa di Sumbar,” kata Kepala Sekolah SMP Negeri 3 Ir. HM. Ali Usman, MBA, usai pelaksanaan shalat gaib.

Menurut Ali Usman, shalat gaib ini dilaksanakan untuk mendoakan korban yang sudah meninggal dunia dalam musibah itu, sekaligus mendoakan agar bagi para keluarga dan kerabat yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kekuatan menghadapi cobaan ini.

Dikatakan Ali Usman, hal ini kita lakukan dilakukan sebagai wujud solidaritas sesama muslim yang begitu berduka akibat gempa yang maha dahsyat menguncang Ranah Minang, pekan lalu dan banyaknya menewaskan korban.

Dalam kesempatan itu, terang Ali Usman, mereka juga berhasil terkumpul uang Rp 9 juta yang dikumpulkan secara spotanitas dari siswa, guru dan karyawan untuk disalurkan kepada korban gempa Sumbar. (b26)

Wabup Aceh Utara Ajak Komponen Ikut Lomba Sepeda Wisata ACEH UTARA, (Waspada): Wakil Bupati (Wabup) Aceh Utara, Syarifuddin, SE ajak semua komponen ikut serta pada even lomba sepeda wisata, dengan route Cot Plieng Bayu – Makam Malikussaleh.

“Saya menyambut baik gagasan Kadisbudparpora Aceh Utara, Drs Ishak Alibasyah yang telah berhasil mengangkat agenda Provinsi Aceh ini ke Aceh Utara. Acara ini sangat penting, dalam rangka promosi wisata sejarah Islami di satu pihak Cot Plieng (Kec. Syamtalira Bayu) mengandung sejarah pahlawan/ulama, Tgk Abdul Jalil. Di lain pihak, salah satu upaya mengaktualisasi kerajaan Islam pertama di nusantara, Samudera Pasai, dengan raja/ ulama Malikussalehnya,” ujar Syarifuddin kepada Waspada, Selasa (6/10).

Sesuai jadwal, sepeda wisata ini diselenggarakan, 24 Oktober 2009 akan dibuka Gubernur Aceh Irwandi Yusuf atau Wakil Gubernur (Wagub) Aceh, Muhammad Nazar, S.Ag dengan jumlah peserta (sepeda) yang sudah dipersiapkan sejumlah 800 orang peserta/ unit sepeda.

“Para peserta inti diharapkan dari berbagai komponen di Aceh Utara, 100 peserta di antaranya berasal dari kabupaten lain, termasuk daerah tetangga kota Lhokseumawe,” jelas Ishak Alibasyah.(b10)

Dandim 0109 Bacakan Amanat Panglima TNI SUBULUSSALAM (Waspada): Dandim 0109 Aceh Singkil – Subulussalam, Letkol Inf. Riswanto, selaku inspektur upacara pada gelar upacara memperingati hari ulang tahun ke-64 TNI di Lapangan Beringin Subulussalam, Senin (5/10) bacakan amanat Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso.

Tujuh pesan yang dibacakan di sana, di antaranya jajaran TNI diminta memantapkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dan etika dalam pelaksanaan tugas, kehidupan prajurit, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Upacara yang berlangsung khidmat di sana turut dihadiri Walikota dan Wakil Walikota Subulussalam, Ketua DPRK Subulussalam dan Aceh Singkil, Sekdako Subulussalam dan Sekdakab Aceh Singkil, unsur Muspida plus Aceh Singkil dan Subulussalam, segenap kepala SKPD, sejumlah camat dan puluhan undangan lainnya.

Tampil sebagai komandan upacara Letda CPM Zulfigar, Dan Subdenpom Subulussalam – Aceh Singkil dan pembacaan Sapta Marga oleh Letda Inf. I Ketut Darmawan. Sementara di barisan upacara tampak sejumlah personel Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, sejumlah kalangan PNS dan pelajar.

Acara diakhiri dengan atraksi drumband oleh siswa-siswi SMA Plus Muhammadiyah dan Kompi Senapan Yonif 115 Macan Lauser.(b33)

Aceh

24

WASPADA Rabu 7 Oktober 2009

Dana Pembangunan Belum Selesai, Kades Mengadu Ke Dewan

PLN Tak Profesional, Pemadaman Masih Berlanjut

KUTACANE (Waspada): Merasa dipermainkan akibat tak kunjung tuntasnya pembayaran dana pembangunan desa tahun 2008, ratusan kepala desa dan perangkat desa dari berbagai kecamatan di Aceh Tenggara (Agara), Senin (5/10) mengadu kepada dewan.

Kehadiran ratusan Kades dan perangkat desa yang ditemui Wakil Ketua DPRK Nazaruddin, Buhari Selian, dan puluhan anggota dewan lainnya serta Sekdakab Drs. Hasanuddin Darjo maupun Kadis Pengelolaan Keuangan dan Kekayaan Daerah Lutfika SE.MSi dan Kepala BPMD Drs. Yusriman itu, sempat mengundang perhatian warga Agara.

Bahkan, karena tak kunjung ditemukannya titik terang soal nasib sisa dana pembangunan desa yang belum dibayar Pemkab Agara itu, suasana di gedung dewan sempat memanas akibat hujan interupsi dari kepala desa, perangkat dan anggota DPRK. Abdul Rahman, Samidan, Kasri Selian dan puluhan kepala desa lainnya mengatakan, berdasarkan buku APBK dan buku APBK Perubahan Agara tahun 2008, setiap desa di Agara mendapat dana pembangunan senilai Rp20 juta.

Sayangnya, kendati memasuki penghujung tahun anggaran 2009, baru Rp6 juta dana pembangunan desa itu yang telah diterima setiap desa di Agara, sisanya senilai Rp14 juta lagi, hingga kini belum jelas kapan dibayar.

Sebab itu, kata kades dan perangkat desa yang menyambangi kantor dewan itu, ratusan kepala desa di Agara sepakat untuk terus menuntut pembayaran sisa dana anggaran pembangunan tahun 2008 yang tak kunjung menemui titik terang tersebut.

Menjawab keluhan ratusan kades dan perangkat desa itu, Sekdakab Drs. Hasanuddin Darjo MM mengatakan, berdasarkan data Pemkab, sisa dana pembangunan desa yang belum dibayar pihak Pemkab kepada setiap desa, bukan Rp14 juta melainkan tinggal Rp6 juta lagi.

“Kita tetap berpedoman pada buka data yang kita pegang dan mekanisme, kalau bisa diterima pembayarannya kita lakukan, namun bila kades tidak menerima data yang ada pada pihak Pemkab, kita bicarakan kembali dalam pertemuan lain,” ujar Darjo seraya menunjukkan data itu kepada anggota dewan lainnya.

Usai menyampaikan aspirasi kepada dewan dan disaksikan Sekdakab, Kadis Keuangan dan kepala BPMD, ratusan kades dan perangkat desa yang datangd ari berbagai kecamatan itu membubarkan diri.(cb01)

SIGLI (Waspada): Berbagai elemen masyarakat seperti Lembaga Sosial Masyarakat (LSM), Aktifis Mahasiswa, Organisasi Kemasyarakat Pemuda (OKP) dan kalangan dewan di Aceh, menilai pihak manajemen PT. PLN masih belum profesional, menyusul masih terjadinya pemadaman bergilir di beberapa daerah Aceh dan bahkan di Sumut.

“PLN sudah melakukan perbuatan penzaliman terhadap rakyat, “kata Direktur LSM Malem Dagang Kabupaten Pidie, Drs. Abdul Manaf, didampingi Direktur LSM Yamalsof Pidie, Asnawi Ali, di Sigli, Selasa (6/10).

Mereka menduga terjadinya pemadaman tersebut sengaja menguntungkan pihak PLN di daerah termasuk PLN Wilayah Aceh dan Sumut. Sementara rakyat, tetap menjadi korban kerugian atas pemadaman yang dilakukan, belum lagi terlambat membayar maka pelanggan akan mengalami tekanan karena akan dicopot aliran listriknya.

Kerugian lain yang acap sekali dialami masyarakat pelanggan listrik negara itu seperti kerusakan barang-barang elektronik, semisal TV, Kulkas (lemari es) dan lainnya menyusul sering padamnya listrik. Dalam sehari terkadang terjadi pemadaman 3 hingga 6 kali, bahkan

Pegawai Keluhkan Tempat Parkir Terbatas LANGSA (Waspada): Sejumlah pegawai di lingkungan kantor Sekretariat Daerah (Setda) Kota Langsa mengeluhkan terbatasnya areal parkir kendaraan terutama jenis kendaran roda dua di kantor itu, Selasa (6/9).

Pasalnyam areal parkir yang ada telah diperuntukan untuk kebutuhan yang lain, praktis sejak dilakukan proyek pembangunan bangunan dua lantai penambahan ruang tamu untuk walikota telah menyita areal parkir tersebut.

Para pemilik kendaraan roda dua harus memarkir kendaraannya di halaman kantor, bahkan barisan kendaraan itu meluber sampai ke pintu pagar depan kantor.

Para pegawai khawatir, kondisi itu rawan terjadi aksi kriminal berupa pencurian kendaraan, belum lagi kendaraan mereka harus dijemur di terik matahari. Dia meminta Sekda kota Langsa memperhatikan masalah tersebut.(b22)

Dua Anggota Polres Agara Dipecat KUTACANE (Waspada): Dua anggota polisi jajaran Polres Aceh Tenggara (Agara) dijatuhkan hukuman pecat dalam sidang KKE yang dipimpin Wakapolres Kompol Rilo Pambudi, Sik, Senin (5/10) di ruang sidang Mapolres Agara.

Perangkat sidang yang dipimpin Kompol Rili Pambusi, Sik, Sekretaris Ipda S. Hutahaean, anggota AKP Sabri, AKP Suprapto, dan AKP Edi Yaksa, dan bertindak sebagai pembela Ipda Bagus P dan Iptu Safri Helmi serta penuntut Iptu Romdani SH dan Bripka S Pasaribu, berturut-turut menyidangkan terperiksa, masingmasing Bripka HJ, anggota Banpospol Lawe Harum, dengan saksi masing-masing Aiptu Jalaludin dan Bripka Budi Traposilo.

Terhadap terperiksa Bripka HE, Bataut Polres Agara, dengan saksi masing-masing Aiptu MR Sembiring dan Briptu Edi Jon Muklis, atas kedua terperiksa dijatuhi ‘hukuman’ dipecat tidak dengan hormat dalam sidang komisi kode etik (KKE).

Kedua terperiksa dijatuhi hukuman tersebut dinyatakan selama tiga puluh hari berturut-turut meninggalkan tugas. Terhitung sejak Februari 2009 lalu terperiksa telah melakukan tindakan melanggar disiplin.

Kepada Waspada usai sidang, Kompol Rilo Pambudi menjelaskan, meski telah diputuskan dipecat dengan tidak hormat, namun kedua terperiksa masih bertugas menjadi anggota polisi hingga turunnya surat pemecatan dari Kapolda NAD. “Selama mereka aktif, maka hak gajinya masih dapat diterima namun bila mereka tidak disiplin hingga surat Kapolda turun maka nereka tak berhak mendapatkan gaji,” tegas Kompol Rilo Pambudi.(b28)

PMI Sumbang Rp26,7 Juta SINGKIL (Waspada): Markas Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Aceh Singkil memberikan sumbangan berupa uang tunai senilai Rp26,7 juta bagi masyarakat korban gempa di Sumatera Barat .

Ketua PMI cabang Aceh Singkil H. Mukmin Saraan, SH.MA melalui Sekretaris Aliasmuddin Bekis dalam siaran pers yang diterima Waspada, Senin (5/10) menyebutkan, dana yang terkumpul berasal dari sumbangan masyarakat yang dilaksanakan sejak 1-4 Oktober lalu.

Aliasmuddin Bekis yang juga koordinator lapangan penggalangan dana itu menyebutkan, bantuan berupa uang tunai tersebut akan dikirimkan hari ini (5/10) sebagai bantuan tanggap darurat dari masyarakat Aceh Singkil.

Dalam pelaksanaanya PMI membuka posko di Kampong Ujung, Pulo Sarok, Pasar Mingguan di Kecamatan Singkil dan Pasar Mingguan Kecamatan Gunung Meriah serta mendatangi langsung rumah masyarakat dengan menurunkan beberapa relawan PMI. “Alhamdulilah dari kegiatan ini kita bisa mengumpul dana senilai Rp26,7 huta “ ungkapnya.

Untuk itu pihaknya mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Aceh Singkil yang ikhlas memberikan sumbangan.(cb02)

Waspada/Irham Hakim

MERENOVASI: Beberapa pekerja terlihat sedang merenovasi Masjid Agung kebanggaan masyarakat Kota Juang, Kabupaten Bireuen, Rabu (30/9).

Waspada/Muhammad Zairin

IMUNISASI: Petugas medis menyuntikkan imunisasi campak kepada seorang balita (bayi di bawah lima tahun) di Gampong Lam Ara Engkit, Kecamatan Kuta Malaka, Aceh Besar, Selasa (6/10). Program imunisasi campak dan polio gratis ini dilaksanakan mulai 6-24 Oktober 2009 di Pos Immunisasi di seluruh Aceh.

Ratusan Pelajar Diserang Gatal-gatal JULOK, Aceh Timur (Waspada): Operasi PT Rajda Kuta Reusong, Kec. Julok, Kab. Aceh, yang letaknya berdampingan dengan SMP Negeri 2 Julok, tak hanya sebatas menganggu proses belajar mengajar (PBM), tetapi belakangan kesehatan guru dan ratusan pelajar mulai terancam.

Tak sedikit dari pelajar mengaku, selama operasional PT RKR itu berlangsung, para siswa tingkat menengah tersebut saban hari menghirup udara tidak sedap. Pasalnya, debu dan asap yang mengepul serta bau tidak sedap yang berasal dari AMP PT RKR itu yang setiap hari mengepung ke arah gedung sekolah.

Selain pihak sekolah yang selama ini merasa dirugikan, masyarakat sekitar hingga radius satu kilometer juga ikut ambil resiko. Akibatnya, masya-

rakat yang berada diseputaran lokasi kini mulai diserang penyakit flu, demam, batuk, pilek dan gatal dibagian tangan, kaki, serta badan.

“Sebelumnya tidak pernah seperti ini, tapi setelah beberapa bulan eksis belajar mengajar, gatal-gatal mulai terasa di badan, dan ini karena debu yang terus mencemarkan lingkungan,” ujar Juwairiyah, Ama. Pd, guru SMPN 2 Julok, kepada Waspada, Sabtu (4/10).

Tak hanya Juwairiyah yang diserang penyakit gatal-gatal, namun Kamaruddin, S.Pd.I, guru Bidang Studi Agama Islam sebelumnya juga mengalami hal yang sama. Meski kini Kamaruddin kini telah sedikit sembuh, namun belakangan sepulang dari mengajar, tanpa hari kerongkongannya gatal dan terasa perih dan pedih. “Rasanya

ditenggorokan pedih. Seolaholah bagaikan ada benda di kerongkongan,” sebut Kamaruddin.

Puluhan siswa pun ikut angkat bicara terkait terancamnya kesehatan selama tiga tahun terakhir. “Jika seperti ini kejadiannya dan tidak ada solusi, kami akan minta ke orang tua untuk pindah sekokah,” ujar Nurjannah.

Kepala Puskesmas Julok, Junaidi Hanafiah, menjawab Waspada, Selasa (6/10) membenarkan operasional PT RKR itu mengancam kesehatan. Bahkan, jika tidak segera diantisipasi, maka dikhawatirkan siswa dan guru serta seluruh komunitas sekolah akan diserang penyakit, batuk dan TBC, dalam jangka panjang. “Ini harus ada solusi karena jika dibiarkan maka berbagai penyakit mudah terserang,” sebut Junaidi.

Junaidi mengaku pihaknya pada Senin (5/10) telah turun langsung ke lapangan melakukan cross chek terhadap dugaan terancamnya kesehatan bagi warga sekitar lokasi PT RKR, termasuk pelajar dan guru di SMP Negeri Julok. “Sesuai perintah, kita telah turun langsung ke lapangan. Dan dugaan itu, bahkan 50 dari jumlah siswa kini mengalami sakit dibagian saluran pernafasa dan gatal,” ujar Junaidi.

Sementara Manager PT Radja Kuta Reusong, Julok, Ramlan Harahap, ketika menjawab Waspada, membenarkan operasi perusahaannya telah mencemarkan lingkungan, termasuk mengganggu PBM di SMPN 2 Julok. “Kita akan segera cari solusi, sehingga nantinya tidak ada pihak yang dirugikan,” tandas Ramlan Harahap. (cmad)

Pola Pembangunan Aceh Timur Pilih Kasih IDI, Aceh Timur (Waspada): Pola pembangunan di Aceh Timur selama kepemimpinan Bupati Muslim Hasballah, pilih kasih. Realisasi proyek—baik fisik maupun non fisik condong terkonsentrasi di Peureulak yang notabene daerah asal bupati.

Sementara kecamatan lainnya—terutama wilayah barat Aceh Timur, terkesan dianaktirikan.

Demikian tulis Ketua Gerakan Masyarakat Partisipatif (GeMPAR) Auzir Fahlevi, SH melalui siaran pers yang diteri-

Satkorlak Bantu Rp10 Juta Mahasiswa Singkil Korban Gempa SINGKIL (Waspada): Mahasiswa Aceh Singkil yang menjadi korban gempa di Sumatera Barat pada (30/9) yang lalu mendapat bantuan tanggap darurat dari Satkorlak Aceh Singkil berupa uang tunai senilai Rp10 juta.

Bantuan langsung diserahkan Syafruddin U Kabid Kebang Pol dan Linmas Aceh Singkil, kata Sukri Murni SH. Sekretaris Satkorlak kepada Waspada, Selasa (6/10) di Kantor Bupati setempat .

Dijelaskan dari 52 orang mahasiswa asal Aceh Singkil yang belajar di IAIN Imam Bonjol , saat terjadi gempa semuanya selamat begitupun mereka yang masih berada di Sumatera barat persisnya di Lubuk Lintah Kecamatan Kuranci kota padang tinggal 15 orang lagi dan selebihnya sudah kembali kekampung halaman yang dijemput oleh masing – masing orang tuanya .

Dengan bantuan tersebut Sukri Murni yang juga Kepala Badan Kesbang Pol dan Linmas Aceh Singkil itu dapat dimanfaatkan untuk masa panic dan tanggap darurat , terkait dengan bantuan Pemkab Aceh Singkil kepada Warga korban gempa Sumbar sukri mengaku sedang dikoordinasikan . (cb02)

ma Waspada, Senin (5/10). Menurut Auzir, pola pembangunan seperti itu jelas–jelas diskriminatif dan mengabaikan kebutuhan riil masyarakat secara menyeluruh — baik dalam hal kemajuan pembangunan fisik maupun peningkatan taraf kesejahteraan sosial.

“Contohnya, pembangunan rumah duafa di wilayah barat meliputi Kecamatan Simpang Ulim, Madat dan Pantee Bidari, selama ini tidak mendapat prioritas dari Pemkab. Begitu juga pembangunan infrastruktur ekonomi semisal jembatan vital di Matang Guru, Madat dan Keude Tuha Simpang Ulim, seolah sengaja dibiarkan rusak.

Padahal, realisasi kedua item pembangunan tersebut sudah sangat mendesak,” ujar Auzir.

Itu sebabnya, seiring dengan kehadiran legislatif baru di gedung dewan, Auzir mende-

sak Pemkab Aceh Timur mengubah pola pembangunan diskriminatif itu menjadi pola yang adil dan merata, di masa mendatang. Sebab, kata Auzir lagi, pembangunan yang mengadopsi pola diskriminatif berpeluang besar menuai kecemburuan sosial, bahkan rentan mengundang perpecahan.

Terkait penilaian Ketua GeMPAR, Bupati Aceh Timur, Muslim Hasballah yang dikonfirmasi wartawan secara terpisah, membantah pola pembangunan Aceh Timur selama ini diskriminatif dan condong ke Peureulak.

Bahkan, menurut Muslim, anggaran pembangunan Aceh Timur selama ini justru lebih banyak digelontorkan di wilayah barat Aceh Timur, mulai dari Idi hingga Kecamatan Madat.

“Di wilayah barat, banyak

infrastruktur yang sudah dibangun baru—terutama jalan dan jembatan. Sementara di Peureulak masih banyak yang belum terjamah pembangunan sama sekali. Fakta ini membuktikan, salah besar jika ada pihak yang mengatakan arah pembangunan Aceh Timur selama ini condong ke Peureulak,” tegas Muslim Hasballah.

Bupati mencontohkan, di antara sekian banyak proyek infrastruktur penting yang sudah dikerjakan di wilayah barat Aceh Timur, yakni jalan tembus menuju pedalaman Blang Seunong, dan jembatan rangka baja Teupin Batee — Kecamatan Pantee Bidari. Kedua proyek ini, kata Muslim, sempat terkatung-katung sebelum ia menjabat sebagai bupati. Tapi sekarang, sudah rampung dan bisa dilewati warga dengan lancar.(cmus)

lebih sebagaimana dialami warga Kota Banda Aceh akhirakhir ini.

Keuntungan pihak PLN dari pemadaman tersebut berupa, terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan perusahaan besar yang diduga telah terikat kontrak antara perusahaan besar dengan pihak PLN. Selain itu, tegas kedua pegiat LSM tersebut, keuntungan PLN juga diindikasi diperoleh dari penghematan bahan bakar, serta lompatan meteran konsumen bila sering terjadi pemadaman.

“Kejati Aceh dan kejatisu agar memeriksa dan mengusut tuntas persoalan yang ada di PLN. Dengan demikian maka keluhan rakyat jelata akan dapat disahuti, “kata Asnawi.

Sementara Hj. Nurlelawati, anggota Dewan perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), menilai yang perlu diperbaiki dan ditambah di tubuh PLN adalah moralitas dari pekerja secara kolektif di lembaga pemerintah tersebut. Dengan demikian, maka orientasi yang akan dilakukan adalah bagaimana memberikan kesenangan dan kenyamanan bagi rakyat bukan malah memberikan penderitaan bagi rakyat.

Jika perlu, di tubuh PLN perlu restrukturiasi dan mereformasi jajarannya baik di tingkat Sumut maupun Aceh dan daerah paparnya.(b21)

Pengesahan Tatib Dewan Pidie Jaya Terkendala SE Mendagri MEUREUDU (Waspada) : Jajaran DPRK Pidie Jaya, yang sudah menuntaskan pembahasan tata tertib (tatib) bahkan sudah mendapat verifikasi dari Biro Hukum Kantor Gubernur Aceh. Namun, untuk pengesahannya terkendala dengan Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri (Mendagri).

Hal itu disampaikan pimpinan sementara Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Pidie Jaya melalui Wakil Ketua sementara, Ir. H. Sulaiman Ary menjawab Waspada, via ponselnya, Selasa (6/10).

Padahal, kata Sulaiman Ary, pihaknya begitu mendapatkan verifikasi dari Biro Hukum Kantor Gubernur Aceh, langsung ingin mengesahkan tatib itu dengan menggelarkan sidang pleno dewan. Tapi terpaksa harus ditunda karena tidak boleh disahkan oleh pimpinan dewan sementara.

“Dalam Surat Edaran (SE) Mendagri ditegaskan pengesahkan tatib dewan itu harus dilakukan oleh pimpinan dewan definitif, bukan oleh pimpinan dewan sementara,” kata Sulaiman Ary. Menurut Sulaiman Ary, kini hanya menunggu penetapan pimpinan dewan definitif serta keluarnya Surat Keputusan (SK) Gubernur Aceh atas nama Mendagri, lalu pengesahan tatib dewan dapat disahkan. “Karena itu, kami segera menggelar si-

dang penetapan pimpinan dewan definitif. Baru kemudian menyusun kelengkapan dewan lainnya sesuai aturan seperti fraksi-fraksi dan komisi-komisi,” tambah mantan ketua DPRK Pidie Jaya periode 2004-2009 itu.

Wakil Ketua sementara DPRK Pidie Jaya, Ir. H. Sulaiman Ary mengatakan, setelah dilantik beberapa waktu lalu. DPRK Pidie Jaya mulai melakukan rapat untuk pembahasan tatib dan pengesahannya yang dilanjutkan dengan penetapan kelengkapan dewan lainnya seperti pimpinan dewan defenitif, fraksi dan komisi.

“Masalah tatib dan kelengkapan dewan lainnya akan segera diplenokan setelah penetapan pimpinan dewan definitif, paling lambat pertengahan Oktober harus selesai, karena banyak pekerjaan lainnya yang harus dibahas anggota dewan,” kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah-Partai Amanat Nasional (DPD-PAN) Kabupaten Pidie Jaya itu.

Pekerjaan yang harus dilakukan dewan dalam waktu dekat adalah tentang teknis penyusunan APBK tahun 2010, sebagaimana aturan baru Permendagri nomor 25 tahun 2009.

Dalam beberapa hari ini, kata Nyak Man (sapaan untuk Sulaiman Ary) anggota DPRK Pidie Jaya akan terus melakukan berbagai sidang pembahasan. (b21)

Mahasiswa Singkil Galang Dana SINGKIL (Waspada): Forum Mahasiswa Aceh Singkil melakukan penggalangan dana untuk masyarakat korban gempa Sumatera Barat. Penggalangan dana dilakukan di empat lokasi di kecamatan dalam Kabupaten Aceh Singkil.

Iskandar Koordinasi Lapangan yang ditemui Waspada, Sabtu (3/10) di Singkil mengatakan, kegiatan penggalangan dana yang dimulai sejak Jumat (2/10) akan berakhir Jumat depan.

Selain di Singkil, Iskandar yang juga Sekretaris Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)

STIP Singkil mengatakan, penggalangan dana juga dilakukan para mahasiswa di Kecamatan Singkil Utara, Gunung Meriah dan Simpang Kanan.

Kendati belum diketahui berapa jumlah dana yang terkumpul, namun bantuan yang berupa uang tunai itu sebut Iskandar akan disalurkan langsung melalui rekening untuk saudara kita yang menjadi korban gempa yang berkekuatan 7,6 SR. Selain mahasiswa, penggalangan juga dilakukan organisasi Muhammadiyah Singkil dan PMI Aceh Singkil. (cb02)

Sudah Meninggal Tapi Tetap Terima Honor Khatib KASUS ini terjadi di Aceh Tamiang. Terkesan aneh tapi nyata. Mungkin dunia hampir kiamat, orang menghalalkan segala cara yang tidak terpuji untuk meraih keuntungan pribadi dan kelompoknya. Rahasia ini terbungkus rapi selama tiga tahun. Tetapi seperti kata pepatah, ‘Sepandai-pandai tupai melompat akhirnya jatuh juga’.

Adalah nama Tgk. Abdul Azis Saleh, yang tetap menerima honor setiap bulan Rp250 ribu yang dibayar tiga bulan sekali oleh Pemkab setempat.

Padahal si pemilik nama sudah meninggal dunia. Subhannallah.

Ironisnya, pekerjaan tak bermoral ini diduga hasil kerjasama Kepala Desa (datok penghulu) Perkebunan Upah, ES dengan kroninya yang tetap mengusulkan almarhum Tgk Abdul Azis sebagai khatib masjid di desa itu.

Uniknya, berdasarkan Daftar Bantuan Tunjangan Penghasilan Aparat Pemerintahan Kampung (TPAK) Perkebunan, Upah Bulan AprilJuni 2009 Kecamatan Bendahara, yang turut ditandata-

ngani camat dan bendahara pengeluaran itu, pada nomor urut 20 masih ada nama Tgk Abd Azis Saleh yang sudah tiga tahun lalu meninggal dunia, tetap menandatangani daftar mengambil honor Rp750 ribu yaitu honorium selama tiga bulan bertugas sebagai khatib masjid.

Cerita menarik lain dari desa itu, A. Azis, HA yang sudah pindah dari desa itu sejak April 2007, tetap diusulkan sebagai Aparat Pemerintahan Kampung (TPAK) Perkebunan Upah sebagai Kaur Umum. Setiap bulan menerima honor Rp350 ribu. Pada 16 Juni 2009 nomor urut 5, A. Azis, HA menandatangani Daftar Bantuan Tunjangan Penghasilan Aparat Pemerintahan Kampung (TPAK) untuk mengambil honornya tiga bulan sekaligus Rp1.050.000.

Selain itu, berdasarkan informasi, di dalam Daftar TPAK Kampung Perkebunan Upah, pada nomor urut 8 ada nama Syamsul, B sebagai Kepala Dusun (Kadus) yang honornya Rp350 ribu/bulan. Pada nomor urut 21 Samsul yang bertugas sebagai khadam masjid menerima honor Rp100 ribu/bulan.

Daftar itu juga ditandatangani

Syamsul. Padahal Samsul tetap satu, bukan dua orang.

Selain itu ada pula pada nomor urut 7 bernama Mukmin sebagai Kepala Dusun terima honorium Rp350 ribu/bulan, dan nomor urut 16 bernama Tgk Mukmin sebagai Imam Dusun yang terima honorium Rp300 ribu/bulan. Orangnya juga tetap sama yaitu satu orang dan honorariumnya sudah diambil setelah meneken daftar tersebut dan diketahui Camat Bendahara dan bendahara di Kantor Camat setempat.

Belum selesai sampai disitu, ada lagi pada nomor urut 3, Misdi sebagai Kaur Pemerintahan di Kampung tersebut menerima honorium Rp400 ribu/bulan dan pada nomor urut 15, ditulis namanya Tgk Misdi II sebagai Imam Dusun yang menerima honorium Rp300 ribu/bulan.

Orangnya juga tetap satu, bukan dua orang, namun sudah meneken dan sudah mencairkan dana tersebut untuk tiga bulan sekaligus.

Lantas kenapa A. Azis, HA yang sudah pindah ke kampung lain dan (Alm) Tgk ABD Azis Saleh yang telah meninggal dunia masih dipercayakan sebagai

aparat perangkat pemerintahan desa dan masih tetap menerima honor? Pasalnya, Datok Penghulu Kampung Perkebunan Upah, Ediyanto, S pada 18 Juni 2009 masih mengakui A. Azis, HA belum pindah dari desa itu dan Tgk Abd Azis Saleh yang sudah meninggal dunia masih diusulkan sebagai Khatib Mesjid. Buktinya oknum Datok Penghulu tersebut menerbitkan Surat Keterangan No. 62/140/ 2009 yang isinya menerangkan A. Azis, HA lahir di Menang Gini, 6 Juli 1972, Jabatan Kaur Umum, alamat Dusun Surya, Kampung Perkebunan Upah dan Tgk Abd Azis Saleh, lahir di Upah, 4 Desember 1941, Jabatan Khatib Mesjid, Alamat Dusun Raya, Kampung Perkebunan Upah.

Surat tersebut diajukan kepada Camat Bendahara.

Kasus ini pada tanggal 2 Oktober 2009 telah dilaporkan oleh Direktur Eksekutif Lembaga Advokasi Hutan Lestari (LembAHtari), Sayed Zainal, M, SH kepada Polsek Bendahara dan Camat Bendahara untuk segera diselesaikan.

Camat Bendahara, Helmi, SE ketika dikonfirmasi Waspada, Minggu (4/10), membenarkan

adanya persoalan tersebut.

“Sa-ya baru Agustus 2009 bertu-gas sebagai Camat Benda-hara, sedangkan yang ikut meneken berkas itu adalah Camat lama yaitu Syamsul Rizal, S.Ag,” ungkap Helmi Meski begitu, lanjut Helmi, dia sudah memanggil Bendahara Pengeluaran, Mahathir dan Datok Penghulu Kampung Perkebunan Upah, Ediyanto, S untuk menyelesaikan persoalan tersebut sampai tuntas. “Saya sudah perintahkan agar kasus tersebut diselesaikan dan saya tidak mau mendengar terjadi ribut-ribut di Kampung Perkebunan Upah itu. Datok Penghulu berjanji menyelesaikan uang yang selama ini telah ditariknya itu sehingga persoalannya selesai,” tegas Helmi.

Namun Waspada belum menerima komentar dari Datok Penghulu Kampung Perkebunan Upah, Ediyanto, S yang disebut-sebut selama ini telah menarik dana itu. Sebab ketika dihubungi telepon selularnya tidak aktif.

- Muhammad Hanafiah