Waspada, Sabtu 11 April 2020

Page 1

Harga Eceran Rp4.000,-

Demi Kebenaran Dan Keadilan

WASPADA Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947. Pendiri: H. Mohd. Said (1905 - 1995), Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

SABTU, Pahing, 11 April 2020/17 Sya’ban 1441 H

No: 26645 Tahun Ke-73

Terbit 16 Halaman

Waspada/Ist

Waspada/Sapriadi

LIMA pimpinan DPRD Sumut melakukan pertemuan di Medan, Jumat (10/4). Mereka mendesak Gubsu untuk menunda kegiatan lelang proyek.

JUBIR Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kab Asahan Rahmat Hidayat Siregar, saat memberikan keterangan terkait Covid-19 di Asahan.

DPRD Sumut Desak Gubsu Tunda Lelang Proyek

Jenazah Anggota DPRDSU Dimakamkan Secara Normal

MEDAN (Waspada): DPRD Sumut, mendesak Gubsu untuk menunda kegiatan lelang proyek di satuan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan mengalihkan dananya untuk menangulangi pandemi Covid-19. Desakan itu disampaikan lima pimpinan DPRD Sumut, yang menggelar pertemuan bersama di ruang dewan, Jumat (10/4). Pertemuan diketuai Ketua DPRDSU Baskami

KISARAN (Waspada): Almarhum anggota DPRD Sumut Partai Golkar SSB, 69, asal Kab Asahan yang meninggal pada 25 Maret 2020 lalu, hasil pemeriksaan swab dinyatakan positif Covid-19, namun jenazahnya dikebumikan secara normal. Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kab Asahan Rahmat Hidayat Siregar, saat dikonfirmasi Waspada, Jumat (10/4), menuturkan bahwa hasil laboratorium pemeriksaan

Lanjut ke hal A2 kol. 6

Lanjut ke hal A2 kol. 4

3 PDP Sumut Meninggal

255 TKI Dikarantina Di Bandara Polonia MEDAN (Waspada): Sebanyak 255Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang merupakan gelombang kedua dan gelombang ketiga yang dipulangkan dari Malaysia, Kamis (9/4) dan Jumat (10/4), langsung dikarantinakan sementara di eks Bandara Polonia. Pantauan Waspada, Jumat (10/4), kedatangan 120 TKI gelombang ketiga yang menaiki bus dari Kualanamu International Airport (KNIA) tiba di eks Bandara Polonia Medan, untuk kembali disterilisasi dan ditempatkan diruang eks terminal keberangkatan dan kedatangan Bandara Polonia. “Seluruh TKI yang dikarantina sementara ini disterilkan walaupun telah disterilisasi saat tiba Lanjut ke hal A2 kol. 1

Waspada/Surya Efendi

PARA TKI antre untuk disemprot disinfektan setibanya di Bandara Polonia Medan, Kamis (9/4) sore.

MEDAN (Waspada): Jumlah warga yang meninggal dunia terpapar Coronavirus disease 2019 (Covid-19) di Sumatera Utara bertambah. Hari ini ada 3 Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 meninggal du-nia, setelah sempat menjalani perawatan di RSU Martha Friska Multatuli Medan. “Ya. Ada 3 PDP yang sempat dirawat di rumah sakit tersebut meninggal dunia,” sebut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Utara, dr Aris Yudha-riansyah kepada Waspada me-lalui WhatsApp, Jumat (10/ 4). Tiga PDP Covid-19 yang meninggal dunia,

34 Provinsi Positif Corona JAKARTA (Waspada): Kasus pasien positif terinfeksi virus corona (Covid-19) di Indonesia kini tercatat ada di 34 provinsi. Provinsi terakhir yang mencatat pasien positif corona itu adalah Gorontalo sebanyak 1 orang.

Juru Bicara Pemerintah untuk Kasus Corona, Achmad Yurianto, mengonfirmasi mengenai kasus positif yang sudah tercatat di 34 provinsi Indonesia tersebut. “Benar... “ ujar Yurianto saat

dikonfirmasi via aplikasi pesan, Jumat (10/4) petang. “Info dinkes [pasien positif] baru kembali dari luar Gorontalo,” imbuhnnya. Berdasarkan data laporan media harianGugus Tugas

Percepatan Penanganan Covid19 per 10 April 2020, di Gorontalo baru 1 pasien positif terinfeksi corona. “Kasus pertama di provinsi Gorontalo,” ujar Yurianto. Sebelumnya, dalam jumpa

pers update harian situasi infeksi corona di Indonesia, Yurianto mengatakan per 10 April 2020 secara kumulatif jumlah pasien positif sudah mencapai 3.512 orang. Dari jumlah itu, 306 meninggal dunia dan 282 pasien

dinyatakan sembuh. “Ada penambahan kasus positif baru sebanyak 219 kasus sehingga total menjadi 3.512 kasus, sementara yang sembuh bertambah 30 pasien dan angka kematian 26 kasus,” kata

Achmad Yurianto. “Terjadi penambahan 219 kasus baru. Ini adalah diperkirakan infeksinya di 5-6 hari lalu,” kata Yuri saat konferensi Lanjut ke hal A2 kol. 4

100 Dokter Italia Meninggal Oleh Covid-19 ROMA, Italia (Waspada): Sekitar 100 dokter di Italia meninggal akibat terinfeksi virus corona. Mereka merupakan tenaga medis di garis terdepan yang menangani para korban. Menurut asosiasi kesehatan FNOMCeO, jumlah itu dihitung sejak wabah Covid19 melanda Italia pada Februari 2020. “Jumlah dokter yang meninggal akibat Covid-19 mencapai 100 orang, mungkin sekarang sudah 101. Sangat disayangkan,” kata seorang juru bicara FNOMCeO, kepada AFP, Kamis (9/4/ 2020). Di antara para dokter meninggal termasuk mereka yang sudah pensiun. Mereka dihubungi oleh pemerintah pada bulan lalu untuk membantu menangani para pasien virus corona. Media Italia melaporkan, sekitar 30 perawat dan asisten perawat juga meninggal akibat Covid-19. “Kita tak bisa lagi membiarkan dokter dan para pekerja kesehatan dikirim untuk berperang tanpa dilengkapi dengan pelindung diri dari virus. Ini pertempuran yang tidak seimbang,” kata Presiden FNOMCeO, Filippo Anelli, dalam keterangan terpisah di situs web. Lanjut ke hal A2 kol. 1 AFP

Reuters

Kadis KBP3A Asahan Pangeran Suadi Terinfeksi Corona, MUI: Tarawih Dilakukan Berjamaah Dan Istri Jadi PDP Penyelenggaraan Haji Diragukan Di Zona Hijau-Kuning Covid-19

JALANAN di Kota Makkah yang sepi akibat pemberlakuan jam malam selama 24 jam di 9 kota besar negara tersebut akibat pandemi virus corona. INZET: Pangeran Faisal bin Bandar.

SEORANG petugas medis merawat pasien yang terinfeksi virus corona di RS Circolo, Varese, Italia, Kamis.

MEDAN (Waspada): Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Medan, mengeluarkan tuntunan ibadah di tengah pandemi Corona atau Covid-19. Di mana ada 10 poin dalam tuntunan yang ditandatangani oleh Ketua Umum MUI Medan Mohd Hatta dan Sekretaris Syukri Albani Nasution, Kamis (9/4). MUI Medan memberi tuntunan soal ibadah berdasarkan zona potensi penularan Covid19 yang ditetapkan Pemko

Medan. Terdapat tiga zona di Medan, yakni zona hijau, kuning, dan merah. Zona merah dinilai sebagai lokasi dengan potensi penularan tinggi. Sementara zona hijau dan kuning dinilai rendah. Dijelaskan Mohd Hatta, dalam poin keenam, MUI Medan memberi tuntunan soal ibadah umat Islam yang ada di zona merah. MUI Medan meminta warga di zona merah mengikuti Fatwa MUI Pusat Nomor 14

Al Bayan

Mengasah Ilmu Oleh: Tgk. H. Ameer Hamzah Belajar waktu kecil, bagaikan mengukir di atas batu. Belajar waktu dewasa bagaikan mengukir di atas pasir. Otak manusia diilhami sifat lupa, hanya dengan belajar kembali, kita akan mengingat ilmu. (Hj. Nur Asiah Djamil).

Tahun 2020 poin 3 huruf a. “Dalam kondisi penularan Covid-19 berada pada zona merah berdasarkan keputusan Pemerintah Kota Medan, maka berlaku Fatwa MUI Pusat No 14 Tahun 2020 poin 3 huruf a yaitu dalam hal ia berada di situasi kawasan yang potensi penularannya tinggi atau sangat tinggi berdasarkan pihak yang berwenang, maka ia boleh

KISARAN (Waspada): Kadis Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (KBP3A) Kab Asahan semula ditetapkan sebagai OPD (Orang Dalam Pengawasan) kini naik status menjadi PDP (Pasien Dengan Pengawasan), sehingga di rujuk ke RS Martha Friska Multatuli Medan, Kamis (9/4). Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kab Asahan Rahmat Hidayat Siregar, saat dikonfirmasi Waspada, Jumat (10/4), bahwa dua pasien itu sudah dirujuk ke RS Martha Friska Multatuli, karena hasil rapid tes kepada pasien suami istri itu positif menjadi PDP. “Pasien sudah kita rujuk RS Martha Friska untuk menjalani pemeriksaan dan tes laboratorium, atau uji swab,” jelas Hidayat. Hidayat menjelaskan, bahwa Kadis KBP3A Asahan mempunyai riwayat perjalanan ke Jakarta dan kembali ke Kisaran pada 8 Maret 2020, kemudian pada 14 Maret, yang bersangkutan bersama istrinya men-derita demam, batuk, dan nyeri menelan,

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Lanjut ke hal A2 kol. 4

RIYADH, Arab Saudi (Waspada): Salah satu anggota senior kerajaan Arab Saudi yang diketahui merupakan pangeran sekaligus Gubernur Riyadh, Pangeran Faisal bin Bandar, positif terinfeksi virus corona. Anggota kerajaan tersebut saat ini berada dalam perawatan intensif. Lusinan anggota keluarga kerajaan dari klan Saud itu pun diketahui jatuh sakit. Dokter di salah satu rumah sakit elit yang merawat anggota

kerajaan sedang menyiapkan 500 kamar bagi para anggota kerajaan lain dan orang-orang terdekatnya. Keterangan itu disampaikan oleh pejabat rumah sakit seperti dilaporkan surat kabar The New York Times. “Arahannya adalah harus siap untuk pasienVIP,”tulis operator fasilitas elite Rumah Sakit Spesialis King Faisal dalam surat peringatan yang dikirim melalui email pada Selasa (7/ 4) malam ke dokter senior.

tayang di Disney Plus. Disney mengumumkan proyek ini pertama kali pada awal Agustus lalu. Culkin, berperan sebagai

ILMU Pengetahuan Agama (Fikih, Akhlak dan Tauhid) sangat penting bagi seorang muslim dan muslimah. Belajar agama hukumnya wajib supaya ibadah yang akan kita Lanjut ke hal A2 kol. 1

Kevin McCallister dalam Home Alone (1990) dan Home Alone 2: Lost in New York (1992). Surat kabar The Sun menulis bahwa pria 39 tahun itu menerima honor 2,5 juta poundsterling atau setara Rp49 miliar. Sebuah sumber menyatakan kepada The Sun, Home Alone tak bakal lengkap tanpa Macaulay Culkin. Bahkan para petinggi Disney sendiri disebut berusaha keras menampilkan Culkin. “Home Alone tak bisa komplit tanpa bintang show, Macaulay. Bos-bos Disney sampai putus asa, menginginkannya tampil dan mereka rela merogoh kocek dalam-dalam untuk

NME

MACAULAY Culkin, dulu dan sekarang.

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Lanjut ke hal A2 kol. 1

Ada-ada Saja

Dibayar Rp49 M, Macaulay Culkin Kembali Bintangi Home Alone LOS ANGELES, AS (Waspada): Aktor Macaulay Culkin dilaporkan hadir sebagai kameo dalam daur ulang Home Alone yang akan

Salinan surat diperoleh The New York Times. “Kami tidak tahu berapa banyak kasus yang akan kami dapatkan, tetapi waspada,” lanjut isi pesan tersebut. Pesan itu pun menginstruksikan bahwa semua pasien kronis harus dipindahkan secepatnya. Hanya kasus darurat yang akan diterima. Dikatakan setiap anggota staf yang sakit sekarang akan

Tak Mampu Beli, Jilat Saja JENNIFER Walker (53) pada Rabu ditahan polisi setelah menjilat barang belanjaan dan perhiasan di sebuah toko di bagian utara negara bagian California, AS. Barang belanjaan dan perhiasan yang dijilat seharga US$1.800 (sekitar Rp28 juta). MSN

CORNELIA Ras mencatatkan rekor sebagai orang tertua di dunia yang berhasil sembuh dari infeksi virus corona.

Rekor Tertua, Nenek 107 Tahun Sembuh Dari Corona AMSTERDAM, Belanda (Waspada): Gelar sebagai orang tertua di dunia yang sembuh dari virus corona kini disandang perempuan asal Belanda, Cornelia Ras. Surat kabar Belanda, AD, melaporkan, Ras mengeluhkan sakit gejala virus corona Lanjut ke hal A2 kol. 4

Lanjut ke hal A2 kol. 4

Serampang - Akhirnya pulang kampuang juga - He...he...he...


A2

Berita Utama 34 Provinsi .... pers yang disiarkan langsung dari Gedung BNPB, Jakarta, Jumat (10/4). DKI Jakarta masih menjadi episentrum pasien corona dengan jumlah kasus positif mencapai 1.753 per 10 April 2020. Berdasarkan data dari laporan media harian Covid-19 itu, provinsi terbayak kasus positif kedua adalah Jawa Barat yakni sebanyak 388, disusul Jawa Timur sebanyak 256 kasus per 10 April 2020. Berikut adalah data kasus positif di provinsi lain per 10 April 2020. Aceh: 5, Bali: 75, Banten: 243, Bangka Belitung: 3, Bengkulu: 4, DI Yogyakarta: 41, Jambi: 2, Jawa Tengah: 144, Kalimantan Barat: 10, Kalimantan Timur: 35, Kalimantan Tengah: 24, Kalimantan Selatan: 29, Kalimantan Utara: 16, Kep Riau: 21, NTB: 25, Sumatera Selatan: 21, Sumatera Barat: 31, Sumatera Utara: 59, Sulawesi Utara: 13, Sulawesi Tenggara: 15, Sulawesi Selatan: 167, Sulawesi Tengah: 14, Lampung: 20, Riau: 13, Maluku Utara: 2, Maluku: 3, Papua Barat: 2, Papua: 38, Sulawesi Barat: 3, NTT: 1, Gorontalo: 1. Selain itu masih ada yang dalam proses verifikasi di lapangan sebanyak 35 orang. (cnni) Waspada/Yuni Naibaho

KETUA Umum MUI Kota Medan Prof Mohd Hatta bersama Sekretaris Syukri Albani Nasution dan beberapa pengurus menggelar rapat untuk mengeluarkan tuntunan ibadah di tengah pandemi corona atau Covid 19.

MUI: Tarawih .... meninggalkan shalat Jumat dan menggantikannya dengan salat Zuhur di tempat kediaman serta meninggalkan jamaah shalat lima waktu/rawatib, tarawih dan Id di masjid atau tempat umum lainnya. Dan muazin diminta tetap mengumandangkan azan pada salat lima waktu di setiap masjid,” ujarnya. Kata Hatta, MUI Medan juga membuat tuntunan bagi umat Islam yang tinggal di zona hijau dan kuning berdasarkan keputusan Pemerintah Kota (Pemko) Medan, yakni tetap bisa melaksanakan salat berjamaah di masjid, seperti shalat jamaah rawatib/shalat lima waktu, shalat Jumat, shalat Tarawih,dan shalat ‘Id, namun harus mengikuti prosedur pencegahan yang ketat. Menurut dia, adapun isi poin tujuh tuntunan MUI Medan yang tinggal di zona hijau dan kuning yakni; a. Pengurus masjid secara rutin melakukan penyemprotan cairan disinfektan, terutama pada bagian lantai, ruangan, dan pintu masuk masjid. b. Setiap jamaah memastikan dirinya bukan dalam status ODP dan PDP atau tanda tanda/ gejala yang mencurigakan terkait dengan Covid19. c. Setiap jamaah menggunakan masker. d. Membawa sajadah sendiri. e. Mencuci tangan dengan memakai sabun sebelum dan sesudah pelaksanaan ibadah. f. Setelah selesai pelaksanaan ibadah diharuskan untuk segera pulang ke rumah masing-masing. Adapun ibadah yang dilaksanakan selama Bulan Ramadhan seperti; a. Berbuka puasa bersama agar dilaksanakan dengan keluarga inti di rumah. b. Tadarus Alquran agar dilaksanakan di rumah. c. Sahur keliling, tarawih keliling, dan takbir keliling agar ditiadakan. d. Peringatan Nuzulul Quran secara berjamaah agar ditiadakan. e. Menyegerakan pembayaran zakat dan mendistribusikannya. MUI Medan juga meminta kegiatan halal bi halal yang mengumpulkan banyak orang ditiadakan. Selain itu, umat Islam diimbau membaca qunut nazilah setiap shalat fardu, shalat Jumat, dan witir.

Pangeran Saudi .... dirawat di rumah sakit umum untuk memberikan ruang di rumah sakit elite itu bagi para bangsawan. Covid-19 menyerang ke jantung keluarga kerajaan Saudi setelah lebih dari enam pekan Arab Saudi melaporkan kasus pertamanya. Sebanyak 150 bangsawan di kerajaan sekarang diyakini telah tertular virus. Termasuk anggota keluarga dari cabang yang lebih dekat, menurut seseorang yang dekat dengan keluarga. Raja Salman telah mengasingkan diri di sebuah istana pulau dekat kota Jeddah di Laut Merah. Sementara itu, Putra Mahkota Mohammed bin Salman, penguasa de facto kerajaan yang berusia 34 tahun, telah pindah bersama para menterinya ke situs terpencil di pantai yang sama dengan raja. Di tempat itu, dia telah berjanji untuk membangun kota futuristik yang dikenal sebagai Neom. Ibadah Haji Diragukan Terlaksana Hal ini semakin menguatkan keraguan akan penyelenggaraan haji. Kerajaan Saudi sudah membatasi perjalanan ke negaranya dan menutup Tanah Suci Makkah dan Madinah untuk ibadah umrah. Kebijakan ini dilakukan bahkan sebelum pemerintah kerajaan melaporkan kasus pertamanya pada 2 Maret lalu. Saat ini, otoritas terkait telah menghentikan jalur perjalanan darat dan udara baik dari dan ke luar negeri. Penutupan jalur juga dilakukan

255 TKI .... di Bandara Kualanamu,” ujar Dan Lanud Soewondo, Kolonel Pnb Meka Yudanto. Menurut Kolonel Meka, untuk mengatasi rasa jenuh sambil menunggu jemputan dari pemerintah daerah mereka masing-masing, TKI yang dikarantina sementara (3-4 hari) disini, dihibur dengan berbagai aktifitas. “TNI AU mengajak mereka berolahraga dan aktifitas lain untuk mengatasi rasa jenuh. Namun para TKI ini dilarang keluar sebelum ada jemputan pejabat berwenang,” kata Meka.

100 Dokter .... Sebelumnya institut kesehatan masyarakat yang berbasis di Roma, ISS, memperkirakan 10 persen dari orang yang terinfeksi Covid-19 di Italia merupakan pekerja medis.

Al Bayan .... kerjakan berkulitas. Menjelang Ramadhan adalah waktu yang tepat kita mengkaji ulang masalahmasalah yang ada hubungannya dengan ilmuilmu fardhu A’in. Imam Abu Abdullah Muhammad bin Idris Syafi’I ra mengajarkan kita supaya menghafal dan mengulang ilmu-ilmu agama. Beribadah dengan adanya ilmu akan lebih enak dan tenang lahir batin, dan beribadah dengan kejahilan tanpa ilmu membuat manusia tersebut syak, tidak tenang dan tidak ada kenikmatan. Imam Syafi’i mengharapkan supaya umat Islam memperdalam kembali ilmu-ilmu fardhu a’in menjelang bulan Ramadhan. Otak manusia bisa mengingat ilmu-ilmu agama, tetapi karena manusia juga diberi sifat lupa, maka manusia harus mengasah kembali ilmu-ilmu yang ada padanya. Dengan mengkaji kembali kita akan ingat kembali yang terlupa. Otak itu ibarat parang, ia bisa tumpul tetapi dengan diasah kembali akan tajam lagi. Supaya ilmu dapat melekat dalam dada manusia, Imam Syafi’I meminta kita supaya selalu dalam takwa dan menjauhkan diri dengan maksiat. Menurut beliau ilmu itu cahaya Allah. Allah akan menempatkan cahayanya kepada hamba-hamba yang tidak berbuat maksiat. Imam Syafi’i pernah mengeluh kepada gurunya Imam Waqi’ tentang hafalannya yang tumpul. ImamWaqi’ menasihati Imam Syafi’I sebagai

“Diminta juga kepada seluruh umat Islam di Kota Medan, untuk membaca Qunut Nazilah pada setiap shalat fardhu, shalat Jumat, dan shalatWitir. Selain itu kepada seluruh umat Islam Kota Medan untuk memperbanyak infak dan sedekah,” tuturnya. Selain itu, MUI Medan juga memberi tuntunan kepada umat Islam dalam menghadapi wabah Covid-19, agar secara bersama-sama dan bersungguh-sungguh meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Serta semua musibah terjadi atas izin Allah SWT yang memiliki hikmah dan semua orang beriman wajib meyakini musibah akan berakhir. Kemudian sikap terbaik umat Islam menjadikan wabah yang sedang melanda negeri ini, sebagai cobaan dan berdoa semoga tidak berubah menjadi bencana yang merusak keimanan, kebangsaan dan kemanusiaan. Untuk itu diperlukan kesungguhan dan kesabaran dalam penanganannya. “Kepada seluruh umat Islam di Kota Medan agar senantiasa memperbanyak membaca alQur’an, berzikir dan berdoa kepada Allah SWT. Serta mematuhi dan menaati panduan yang ditetapkan pemerintah dan MUI tentang penanganan Covid-19,” katanya. Sebagai informasi, hingga Rabu (8/4), terdapat beberapa wilayah di Medan yang diberi tanda merah, yakni Medan Johor, Medan Selayang, Medan Tuntungan, dan Medan Denai. Wilayah itu diberi warna merah karena Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Corona yang ada berjumlah lebih dari 10 orang. Sementara, wilayah yang diberi tanda hijau adalah Medan Belawan dan Medan Marelan. Wilayah yang diberi tanda kuning, yakni Medan Labuhan, Medan Deli, Medan Timur, Medan Helvetia, Medan Petisah, Medan Sunggal, Medan Kota, Medan Baru, Medan Polonia, Medan Area, Medan Kota, Medan Amplas, Medan Perjuangan, dan Medan Maimun. Zona tersebut bisa berubah seiring peningkatan ataupun penurunan jumlah PDP. (cyn) diantara provinsi-provinsi di Arab Saudi. Pihak kerajaan bahkan sudah memberlakukan jam malam selama 24 jam di 9 kota besar mereka. Pihak berwenang hanya membolehkan perjalanan pendek untuk ke toko obat atau ke toko bahan makanan. The New York Times juga menulis, Saudi terindikasi akan meniadakan haji tahun 1441 Hijriyah pada musim panas ini. Haji merupakan salah satu ibadah yang menjadi rukun ke lima dari rukun Islam. Penyelenggaraan ibadah haji dihadiri 2,5 juta Muslim di Makkah. Haji diselenggarakan tiap tahun tanpa gangguan sejak 1798 ketika Napoleon menginvasi Mesir. “Ini menjangkau anggota keluarga (kerajaan), sekarang menjadi isu penting,”kata Kristian Coates Ulrichsen, profesor dari Universitas Rice di Amerika Serikat yang mempelajari tentang Kerajaan Saudi. Hingga Jumat (10/4/2020), Arab Saudi telah melaporkan 44 kematian akibat virus corona. Kerajaan bahkan sudah mengonfirmasi 3.287 kasus. Meski menekankan agar warganya tinggal di rumah, pejabat kesehatan Saudi mengingatkan jika epidemi baru saja dimulai. Jumlah kasus terinfeksi dalam beberapa pekan diprediksi melonjak. “Mencapai minimal 10 ribu hingga maksimal 200 ribu kasus,”ujar Menteri Kesehatan Saudi Tawfiq al Rabiah. (new york times/And/diwn.w) Sehari sebelumnya, Kamis (9/4), sebanyak 134 TKI gelombang pertama yang dikarantina sementara di Taman Cadika, Lubuk Pakam, dan 135 TKI gelombang kedua dikarantina di eks Bandara Polonia Medan dinyatakan negatif Coronavirus disease 2019 (Covid-19), setelah dilakukan tes cepat (rapid test), pemeriksaan suhu tubuh dan disemprot disinfektan. Seluruh TKI yang dipulangkan dari Malaysia, gelombang satu, dua, dan tiga berjumlah 389 orang. Selain itu, Jumat sore, dijadwalkan akan tiba TKI gelombang keempat. (m46) Italia merupakan negara dengan kasus kematian akibat virus corona tertinggi di dunia, yakni 18.279, terhitung hingga Jumat (10/4/2020). Sementara kasus infeksi yang dikonfirmasi mencapai 143.626 penderita. (afp/And) berikut: Aku mengeluh kepada Imam Waqi’ tentang kesulitanku menghafal, lalu beliau membimbingku tentang kesulitanku menghafal. Ia memberitahuku bahwa ilmu itu cahaya. Dan cahaya Allah tidak diberikan kepada pelaku maksiat.(Kitab Mahfudzat). Ilmu-ilmu yang sangat perlu diulangkaji antara lain. Ilmu Fikih tentang bab thaharah, shalat, sedekah, infak, zakat, puasa Ramadhan, cara berhari raya bulan syawal. Ibadah-ibadah tersebut harus kita kerjakan dengan penuh keyakinan dan harus kita tolak bid’ah-bid’ah yang terkandung di dalamnya. Hal-hal yang bukan berdasarkan sunnah nabi sebaiknya kita tinggalkan. Dalam bulan Ramadhan yang akan datang ini kita harus mempersiapkan diri sebaik mungkin. Kita harus kuat dan berani menghadapi musuh yang akan menyerang kita, yakni nafsu amarah dan syahawat. Kita juga harus mampu mengalahkan pasukan setan yang tidak berhenti menggoda manusia. Bersiap-siaplah menyambut bulan agung Ramadhan 1441 H. Bulan yang sangat mulia. Ibadah sunat pahala seperti ibadah wajib, sedangkan ibadah wajib dilipatgandakan pahalanya sampai 700 kali lipat. Ramadhan adalah penghulu segala bulan. Bulan turun Alquran sebagai pedoman hidup manusia beriman. “Ya Allah sampaikanlah kami kepada bulan Ramadhan!”.

Jenazah Anggota .... swab (pengambilan lendir di kerongkongan) baru diterima pada Kamis (9/4) siang. Sebelumnya yang bersangkutan menjalani perawatan di RS Murni Teguh Medan, dalam kondisi sakit, dan mempunyai riwayat perjalanan dari Bandung, namun ketika masih dalam perawatan pasien meninggal pada 25 Maret 2020, dan dikebumikan secara normal oleh pihak keluarga. “Korban sudah meninggal di RS Murni Teguh, dan dikebumikan oleh pihak keluarga secara normal di Asahan, namun hasil pemeriksaan swab yang baru kita terima menyatakan positif covid19,” jelas Hidayat Setelah mengetahui hal itu, Tim Gugus Tugas Asahan bertindak cepat, dengan melakukan pembersihan, dan mendata pihak keluarga, serta pelayat untuk dilakukan pemeriksaan, dan akan diuji rapid tes. “Meskipun waktu meninggal hingga keluar hasil laboratorium sudah mencapai 14 hari, dan belum ada laporan kasus terkait Covid-19 di Asahan. Kita tetap melakukan pendataan kepada pihak keluarga yang berhubungan langsung dengan almarhum saat sakit, atau setelah meninggal. Begitu juga dengan pelayat, tetap didata akan melakukan pemeriksaan kesehatan hingga rapid tes,” jelas Hidayat. Karena itu, Hidayat meminta partisipasi masyarakat dalam membantu tim gugus tugas dalam pendataan ini, penyebaran virus ini bisa ditekan, namun tentunya diharapkan jangan panik. “Kita akan berupaya sebaik mungkin dalam hal ini,” jelas Hidayat. Awal Negatif Hidayat juga mengatakan hasil pemeriksaan awal tim dokter di RS Murni Teguh dinyatakan almarhum negatif Covid-19, namun untuk memastikaannya lagi dilakukan uji swab, dan sebelum hasil itu keluar almarhum meninggal, dan pihak keluarga membawanya ke Asahan, dengan riwayat penyakit gula. “Yang kami tahu jenazah hasilnya negatif, dan pihak keluarga sudah membawanya ke Asahan untuk dikebumikan secara normal,” jelas Hidayat. Namun demikian, kata Hidayat, menindaklanjuti masalah ini dan mengantisipasi semua kemungkinan, dengan melakukan pemeriksaan kepada keluarga, dan pelayat atau berhubungan dengan almarhum. “Hingga saat ini kita masih melakukan pendataan dan pemeriksaan kesehatan, kepada pihak keluarga dan masyarakat melakukan berhubungan dengan almarhum,” jelas Hidayat.(a15/a31)

Kadis BP3A .... sehingga memeriksakan diri pada 18 Maret di RSUD Kisaran, dan hasilnya ditetapkan menjadi ODP dan menjalani isolasi selama 14 hari di RSUD, dan selama itu kondisinya membaik, sehingga pada 22 Maret, dua pasien diperbolehkan isolasi mandiri di rumah. “24 Maret dua pasien ini memeriksakan dirinya kembali ke RSUD Kisaran, dan hasilnya menunjukkan perubahan dan semakin membaik,” jelas Hidayat. Namun pada 9 April 2020, dua pasien ini memeriksakan ulang, dan dilakukan rapid tes, dan hasilnya dua pasien ini positif dan naik status menjadi PDP. “Sebelumnya dua pasien ini ingin kita rujuk ke RS GL Tobing Tanjung Morawa, namun penuh, sehingga kita rujuk RS Martha Friska Multatuli,” jelas Hdiayat. ODP 89 Orang Hidayat mengatakan untuk data terbaru, jumlah ODP di Asahan sebanyak 89 orang, sebelumnya jumlahnya sebanyak 139, karena jumlah yang selesai dipantau sebanyak 50 orang. Sedangkan untuk PDP sebanyak empat orang (anggota DPRD Sumut beserta istri dan Kadis KBP3A beserta istri) dan jumlah yang positif satu orang (anggota DPRD Partai Golkar dan telah meninggal dunia). “ODP Asahan 89 orang, PDP empat orang, dan positif satu orang dan telah meninggal dunia,” jelas Hidayat.(a15/a31).

Dibayar Rp49 M .... pada 17 Maret 2020 atau sehari setelah merayakan ulang tahun ke-107. Saat itu dia baru menghadiri acara di gereja bersama puluhan penghuni panti jompo di Goerre-Overflakkee, pulau di barat daya Belanda. Setelah menjalani pemeriksaan, Ras dan 40 jemaat yang juga kalangan lanjut usia dinyatakan positif Covid-19. Namun dalam proses perawatan, sebanyak 12 pasien tak bisa bertahan dan meninggal. Ras termasuk salah satu yang memenangkan pertempuran melawan musuh tak terlihat itu. Pada Senin (6/4/2020), dokter mengatakan bahwa Ras sudah dinyatakan sembuh dari infeksi. “Kami tak mengira dia bisa bertahan,” kata keponakan Ras, Maaike de Groot, seperti dikaporkan kembali Reuters, Kamis (9/4/2020). Padahal, lanjut Maaike, bibinya tak meminum obat khusus. Bukan hanya itu, selama proses pemulihan dia seperti orang sehat yang masih bisa berjalan. “Dia masih berjalan dengan baik dan berlutut setiap malam untuk berterima kasih kepada Tuhan. Kelihatannya, dia akan terus melakukannya,” tuturnya. (reuters/And)

WASPADA Sabtu 11 April 2020

WN Aceh: Plt Gub, DPRA Harus Kompak Lawan Corona BANDA ACEH (Waspada): Wali Nanggroe Aceh Malik Mahmud Al Haytar mengapresiasi keputusan tepat Plt Gubernur Aceh bersama Pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) telah sepakat Penghentian Tender Pengadaan Barang dan Jasa di Provinsi Aceh bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA). Anggaran diarahkan penggunaan nya untuk pencegahan dan penanganan dan dampak Covid-19 di Aceh. “Saya berharap re-alokasi APBA ini digunakan untuk penanganan kebutuhan pokok bagi masyarakat kurang mampu, di seluruh Gampong pelosok Aceh, agar kebutuhan utamanya pangan masyarakat seluruhnya dapat terpenuhi secara baik, dan tidak terdengar di Aceh ada rakyat yang kelaparan akibat dari kebijakan Pemerintah dalam penanganan Covid -19 ini,” pinta Wali Nanggroe Aceh (foto) dalam keterangan resmi yang diterima Waspada, Kamis (9/3). Selain itu, sambungnya, memastikan agar setiap Gampong dapat memenuhi kebutuhan warganya yang kurang mampu, baik karena keterbatasan mata pencahariannya, maupun keterbatasan secara fisiknya. Kisruh soal Alat Kelenhkapan dewan kiga jadi perhatian WN Aceh. Kepada Pimpinan Partai Politik yang telah menempatkan perwakilan nya di Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA), diminta agar mencari solusi yang menguntungkan bagi semua pihak dalam penyusunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) DPRA, supaya dapat segera bekerja guna memastikan Hak-hak Rakyat dapat terpenuhi. “Saya percaya Plt Gubernur sebagai Pembina Politik di Daerah maupun sebagai Wakil Pemerintah Pusat di Daerah, dapat menyelesaikan permasalahan

ini secara baik dan berkomitmen,” ujar WN Aceh. Ingatkan KPA Bantu Tim Medis WN Aceh secara khusus meminta kepada seluruh jajaran Komite Peralihan Aceh (KPA) dengan sangat agar membantu dan mendukung sepenuhnya kerja-kerja para dokter dan tim medis, aparat TNI maupun Polri, dalam penanganan dan pencegahan wabah Covid-19 ini. “Buat kordinasi yang baik dan terstruktur agar dapat saling berbagi peran, baik di tingkat gampong, kecamatan, kabupaten/kota maupun di seluruh Aceh. Anda semua dahulu sudah berjuang untuk kepentingan Aceh dengan ikhlas dan tanpa mengharap jasa, saat nya sekarang anda kembali berjuang demi kemanusiaan dan kesehatan bagi rakyat Aceh tercinta ini,” paparnya. Disebutkan, bahwa pandemi Covid-19 di Aceh diperkirakan akan berlangsung lama, bahkan mungkin selama 3 sampai 6 bulan ke depan baru akan memunculkan persoalan yang sesungguhnya di Aceh, belum lagi dampak ke ekonomi yang

bisa berlangsung dalam bilangan tahunan. Untuk itu diperlukan kesigapsiagaan kita bersama secara kompak dan bergotong royong. Kepada kelompok masyarakat WN Aceh mempersilahkan membuat Dana Donasi untuk Gampong, Kecamatan maupun Kabupaten/ Kota masingmasing di seluruh Aceh, karena kemampuan Pemerintah dalam Anggaran, Distribusi maupun Informasi yang di dapat pasti akan sangat terbatas. WN Aceh juga mengatakan, ulama dan tokoh masyarakat harus dan wajib dilibatkan untuk program-program sosialisasi serta imbauan-imbauan ke dalam masyarakat, agar semua kebijakan yang diambil oleh Pemerintah Aceh dan kabupaten/kota sesuai dengan ajaran Syariat Islam serta karakter dan budaya rakyat yang berlaku di Aceh, guna menghindari kesalahpahaman serta untuk efektivitas lalu lintas informasi yang ingin disampaikan oleh pemerintah keapada masyarakat. Terkait kebijakan darurat alias “ Force Majeure “yang akan diambil oleh Pemerintah Aceh bersama DPR Aceh dalam bidang Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh, yang berpotensi bertentangan dengan peraturan yang berlaku dalam Tata Kelola Pemerintahan maupun Keuangan Negara, akan bersama-sama kita perjuangkan ke Pemerintah Pusat agar diberikan pengecualiannya untuk Provinsi Aceh, yang memang memiliki kekhususan dan keistimewaan. Dalam amaran ituWN Aceh juga minta kepada para pedagang dan pengusaha, berilah harga yang seusai dengan kemampuan masyarakat untuk mendapatkan kebutuhannya dan tidak mengambil keuntungan yang berlebihan di saat kita semua sedang diuji oleh Allah SWT. (b01)

Regal Springs Indonesia Peduli Covid-19 MEDAN (Waspada): Sejalan dengan program kemasyarakatan KAMI PEDULI, Regal Springs Indonesia juga peduli Covid-19. Regal Springs hadir di tengah masyarakat bersama pemerintah mengantisipasi merebaknya pandemi Corona. “Ikut memutus mata rantai Covid-19, sebagai bentuk kepedulian kita sejalan dengan program KAMI PEDULI,” ujar Community Affairs Senior Manager Regal Springs Indonesia (RSI) Dian Octavia kepada wartawan, Rabu (8/4). “Sejak kami mengaktifkan Rencana Penanganan Risiko Covid-19 Regal Springs Indonesia pada Februari, kami juga telah menyesuaikan Program Kemasyarakatan KAMI PEDULI bekerjasama dengan pemerintah kabupaten untuk menjalankan program-program penyadaran tentang COVID-19,” tambah Dian.

Regal Springs Indonesia yang wilayah operasionalnya Danau Toba Kabupaten Samosir dan Serdangbedagai ini, menjalin kepeduliaan dengan masyarakat setempat dalam memutus rantai merebaknya Covid-19. “Kesehatan keselamatan masyarakat sekitar sama pentingnya dengan kesehatan dan keselamatan karyawan kami. Karena itu upaya kami tidak terbatas di dalam fasilitas-fasilitas perusahaan saja tapi juga ditujukan ke masyarakat setempat,” ucapnya. Kegiatan-kegiatan dilakukan bersama dengan dinas kesehatan setempat meliputi pembagian sabun cuci tangan, bahan disinfektan, tempat cuci tangan dan bahan-bahan edukasi. “Kami telah bertemu dengan Bapak Bupati Serdang Bedagai dan Bapak Bupati Toba

untuk mengkoordinasikan upaya-upaya rencana penanganan risiko Covid-19. Kami tengah memesan masker wajah, alat pelindung diri untuk petugas kesehatan dan termometer genggam untuk disumbangkan kepada pemerintah kabupatenkabupaten tersebut,” kata Dian. Perusahaan juga telah melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan di desa-desa sekitar perusahaan dan memasang spanduk serta poster di papan-papan pengumuman,” tambah Dian. Prinsip-prinsip yang dipegang teguh tersebut,lanjut Dian, kini semakin dipedomani lebih dari sebelumnya oleh Regal Springs Indonesia saat perusahaan menghadapi tantangan untuk tetap menyediakan Naturally Better Tilapia bagi para konsumen dan masyarakat saat menghadapi ancaman Covid-19. (clin)

Rekor Tertua .... pada 17 Maret 2020 atau sehari setelah merayakan ulang tahun ke-107. Saat itu dia baru menghadiri acara di gereja bersama puluhan penghuni panti jompo di Goerre-Overflakkee, pulau di barat daya Belanda. Setelah menjalani pemeriksaan, Ras dan 40 jemaat yang juga kalangan lanjut usia dinyatakan positif Covid-19. Namun dalam proses perawatan, sebanyak 12 pasien tak bisa bertahan dan meninggal. Ras termasuk salah satu yang memenangkan pertempuran melawan musuh tak terlihat itu. Pada Senin (6/4/2020), dokter mengatakan bahwa Ras sudah dinyatakan sembuh dari infeksi. “Kami tak mengira dia bisa bertahan,” kata keponakan Ras, Maaike de Groot, seperti dikaporkan kembali Reuters, Kamis (9/4/2020). Padahal, lanjut Maaike, bibinya tak meminum obat khusus. Bukan hanya itu, selama proses pemulihan dia seperti orang sehat yang masih bisa berjalan. “Dia masih berjalan dengan baik dan berlutut setiap malam untuk berterima kasih kepada Tuhan. Kelihatannya, dia akan terus melakukannya,” tuturnya. Sebelum Ras, pasien virus corona tertua yang sembuh adalah veteran Perang Dunia II asal Amerika Serikat Bill Lapschies yang berusia 104 tahun. (reuters/And)

Ada-ada Saja .... Menurut juru bicara Chris Fiore dari Departemen Kepolisian Danau Tahoe Selatan dekat perbatasan Nevada, para petugas dipanggil ke toko bernama Safeway pada Selasa (7/4/2020). Petugas saat itu mendapat laporan bahwa seorang pelanggan telah menjilat barang belanjaan dan perhiasan. Tindakan itu memicu kekhawatiran tinggi di tengah penyebaran virus corona. Fiore mengatakan bahwa Jennifer Walker berada di dalam toko tersebut dengan keranjang penuh barang termasuk daging dan minuman keras yang tidak bisa dibayarnya. “Ketika petugas tiba di tempat kejadian, seorang karyawan Safeway memberitahu bahwa tersangka sedang menaruh banyak perhiasan dari toko di tangannya. Tersangka juga menjilat perhiasan itu kemudian dan memuat banyak barang ke keranjang belanjanya dengan barang dagangan lain dari toko,” ujar Fiore.Walker ditangkap karena telah melakukan kejahatan vandalisme, yaitu kejahatan yang merusak barang berharga. Barang-barang yang telah dijilat oleh Walker kini dimusnahkan karena takut bahaya kontaminasi. (afp/And)

Waspada/Ist

BUPATI Tobasa Darwin Siagian didampingi Sekda Toba menerima bantuan dari Regal Springs Indonesia peduli Covid-19.

DPRD Sumut .... Ginting (Fraksi PDI-P) bersama empat Wakil Ketua H Harun Mustafa Nasution (Fraksi Gerindra), HAYasyir Ridho Loebis (Fraksi Golkar), Rahmansyah Sibarani (Fraksi Nasdem), dan H Salman Alfarisi (Fraksi PKS). Pertemuan tersebut digelar untuk menyikapi hasil rapat unsur pimpinan dewan, Kamis (9/ 4), di gedung DPRD Sumut. Wakil ketua Rahmansyah Sibarani, mendesak Gubsu menempuh langkah penyelamatan sosial masyarakat terdampak Covid, dengan menggeser anggaran semua infrastruktur. “Seluruh anggaran yang nomenklaturnya tidak mendesak agar ditunda lelangnya untuk sementara waktu. Bila perlu pos infrastruktur yang tidak penting agar dialihkan untuk percepatan penangulangan Covid-19,” kata poltisi Nasdem ini. Jika dilakukan pergeseran anggaran OPD, konsekuensinya tentu program pembangunan Sumatera Utara akan tertunda. ”Kita harus siap menunda pembangunan, demi keselamatan dan kesehatan masyarakat Sumatera Utara,” ujarnya. Menurut dia, realokasi anggaran juga bisa dimanfaatkan pada program-program penguatan daya beli masyarakat yang terdampak wabah Covid-19. Terutama bagi yang kehilangan pendapatan akibat kebijakan social distancing, serta pemberian insentif bagi tenaga kesehatan yang terlibat selama pandemi virus corona. “Jika anggaran itu masih tidak cukup, DPRD Sumut siap nomenklatur anggaran kunker

(kunjungan kerja) dewan dikurangi,” sebut Rahmansyah. Dia minta Gubsu menyampailan rincian penggunaan anggaran yang sudah disediakan, agar dapat diketahui berapa yang dibutuhkan dan peruntukan anggaran tersebut. Sebesar-besarnya Wakil Ketua Harun Mustafa dan Yasyir Ridho Loebis, mendorong Gubsu segera mengalokasikan anggaran penanggulangan Covid 19 sebesarbesarnya. Karena kondisi Indonesia memasuki masa kedaruratan kesehatan masyarakat dan PSBB (Pembataasan Sosial Berskala Besar) diakibatkan penyebaran Covid 19. Senada Ketua DPRD Sumut Baskami dari PDI Perjuangan dan Wakilnya Salman Alfarisi dari PKS menegaskan, anggaran penanggulangan wabah Covid-19 dibutuhkan untuk pengadaan peralatan dan infrastruktur medis. Selain, juga untuk semua sektor yang terdampak dari Covid 19, baik sektor ekonomi maupun sosial masyarakat. DPRD Sumut mewantiwanti agar anggaran yang akan dialokasikan benar-benar digunakan sesuai kebutuhan tepat guna dan tepat sasaran, serta tidak jadi temuan. Menanggapi relokasi anggaran ini, Kepada Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Effendi Pohan mendukung penuh. “Kita sudah lakukan refocusing sesuai arahan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) sebesar 15% dari belanja pembangunan,” kata Effendi Pohan kepada Waspada, Jumat (10/4). (cpb)


Ekonomi & Bisnis

WASPADA Sabtu 11 April 2020

Gustami Harahap

Agro Bisnis

Sosialisasi Empat Pola Kemitraan Kelapa Sawit KEMITRAAN (partnership) adalah bentuk pola kerja sama dan sama-sama bekerja di dalam membentuk kesepakatan yang saling menguntungkan dengan berbagai pihak. Yang harus disepakati baik secara tertulis maupun tidak tertulis, untuk mencapai sasasaran dan tujuan yang sama yang harus diketahui pekebun rakyat (plasma) dan perusahaan perkebunan besar (inti). Sawit rakyat yang tergolong sangat miskin dan miskin akan sumber teknologi, seperti : penggunaan bibit unggul dalam peremajaan, tidak mempunyai pupuk dan pestisida, serta kurang mampu dalam memasarkan hasil produksi sawitnya. Maka sawit rakyat ini dapat bekerja sama dengan perusahaan perkebunan besar yang berdekatan (radius 40 km) dari kebun swasta, maupun perseroan terbatas perusahaan perkebunan negara (PT.PN) dapat memanfaatkan empat pola kemitraan yang tersebut di bawah ini Pertama, Pola swadaya, yakni sawit rakyat yang punya lahan (land), tenaga kerja (labour), modal (capital), tetapi minim teknologi lebih bersifat perseorangan. Kedua, Pola Perkebunan Inti rakyat (PIR BUN), yakni tersedia tenaga kerja (labour), tetapi tidak punya lahan (land), modal (capital) dan teknologi dan bersifat perseorangan. Ketiga, Pola Perkebunan Besar Swasta/ Negara (Pola PBS/N), yakni tersedia modal (capital), skill (keahlian), teknologi dan mempunyai badan hukum, akan tetapi tidak punya lahan (land) dan Keempat, Pola Unit Pelayanan Pengembangan (Pola UPP) yakni punya lahan (land), tersedia tenaga kerja (labour), minim teknologi, tidak punya modal (capital) dan bersifat perseorangan. Keempat pola kemitraan di atas yang harus diketahui oleh sawit rakyat, sehingga secara

Sawit rakyat dapat bekerja sama dengan perusahaan perkebunan besar yang berdekatan (radius 40 km) dari kebun swasta, maupun perseroan terbatas PTPN dengan memanfaatkan empat pola kemitraan. langsung sawit rakyat merasakan adanya : (1) hasil TBS yang meningkat, (2) kualitas buah meningkat, (3) dapat bekerja sesuai dengan kebutuhan, (4) pembelian TBS dengan harga Disbun, hingga (5) peningkatan pendapatan sawit rakyat. Di samping terwujudnya pola kemitraan di atas, maka peran stakeholders lainnya, seperti: Perbankan sudah barang tentu memberikan pembiayaan untuk peremajaan (replanting) kebun sawit dan koperasi berperan sebagai administrator pengelola kebun milik petani dan memastikan kondisi dalam keadaan kondusif agar terciptanya kemitraan yang maksimal. Oleh karena itu sawit rakyat yang belum terhimpun ke dalam empat pola kemitraan dimaksud diharapkan segera mendaftarkan, dikarenakan konsep kemitraan ini sangat menguntungkan petani. Penulis adalah Dosen Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Medan Area (UMA) yang memperoleh Akreditasi A dari BAN-PT di Tahun 2017, Medan dan Wakil Ketua Bid. Maritim dan Pertanian DPW NasDem Provinsi Sumatera Utara & Korwil Asahan, Tg. Balai dan Batu Bara

Waspada/Arianda Tanjung

ANGGOTA DPR RI HM Husni Mustafa SE menyerahkan sembako kepada warga kurang mampu di Sekretariat Husni Center, Jl. Ring Road Medan, Jumat (10/4).

Anggota DPR RI: Banyak Orang Kehilangan Pekerjaan Akibat Covid-19 ● Husni Mustafa Bagi Sembako Bagi Warga Kurang Mampu MEDAN (Waspada): Sebagai wujud kepedulian terhadap sesama khususnya warga kurang mampu di tengah penyebaran Covid-19, Anggota DPR RI Komisi VIII HM Husni Mustafa SE membagikan seratusan paket sembako di Sekretariat Husni Center, Jl. Ring Road Medan, Jumat (10/4). HM Husni Mustafa SE mengatakan seperti diketahui bawah akibat dari penyebaran Virus Corona atau Covid-19, cukup luas. Hampir di semua sektor terkena imbas penyebaran virus ini, dan salah satunya adalah sektor ekonomi. “Lantas dampak lainnya, karena sektor ekonomi lesu maka banyak pula orang yang kehilangan pekerjaan. Ini tentunya menambah angka kemiskinan yang ada di Indonesia, karena apa? Karena banyak orang yang kehilangan pekerjaannya,” tegas pria yang juga Ketua Aceh Sepakat ini. “Misalnya tukang becak tak ada pekerjaan karena sulit beroperasi, ojek online pekerjaannya dibatasi karena hanya bisa mengangkut barang. Lalu ada hotel, toko, dan usaha-usaha lainnya yang tutup, karena tidak ada pengunjung, akibat semua orang di rumahkan,” tambahnya. Legislator dari Partai Gerindra ini juga menilai bila pemerintah sejauh ini cukup serius menangani permasalahan ini. Hanya saja memang, penanganan Covid-19 ini tidak mudah, dan

butuh kerjasama dari semua lapisan masyarakat. “Kemarin DPR RI Komisi VIII juga telah rapat dengan Kementrian Sosial. Alhamdulilah, akan ada bantuan untuk masyarakat, di Jakarta 200 ribu paket akan dibagikan. Sementara untuk luar Jakarta, insyallah Kemensos juga akan memberikan bantuan pada 20 April mendatang,” katanya. Sementara itu, terkait pembagian sembako yang dilakukan, HM Husni Mustafa SE mengakui jika ini hanya sekadar bantuan untuk meringankan beban para warga yang membutuhkan. Karena memang meski sedikit, tapi percayalah ini sangat dibutuhkan masyarakat. “Saya tahu ini paling hanya bisa empat hingga lima hari saja. Namun begitupun saya berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi mereka, khususnya yang memang terdampak dari Covid19,” tukasnya. Penerima paket sembako Maringan mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan. Pastinya bantuan ini akan sangat bermanfaat untuk menjalani hidup sehari-hari di tengah kondisi seperi saat ini. “Yang jelas senang, karena masih ada yang memperhatikan warga kurang mampu. Semoga hal seperti ini bisa diikuti banyak orang yang mampu, karena memang masih banyak warga yang membutuhkan di tengah penyebaran wabah Virus Corona ini,” pintanya. (Cat)

Tiadakan Selebrasi di Ramadan Ekstra

Tokopedia Fokus Beri Solusi Tangani Pandemi

JAKARTA (Waspada) : Sejak 2018, Ramadan Ekstra telah menjadi tradisi belanja terbesar dari Tokopedia, namun di tengah pandemi COVID19, Tokopedia mengambil langkah tegas dan mengumumkan penyesuaian kampanye Ramadan Ekstra tahun ini. William Tanuwijaya, CEO dan Founder Tokopedia, mengatakan, “Walau telah melalui persiapan berbulan-bulan, kami memutuskan selebrasi tidak akan menjadi fokus di Ramadan tahun ini. Tokopedia akan fokus membantu upaya pemerintah dalam menanggulangi persebaran COVID-19. Kami berkomitmen memastikan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan tanpa harus ke luar rumah, menjaga kelangsungan bisnis para penjual, sekaligus turut mendorong pemulihan ekonomi Indonesia, lewat kampanye #JagaEkonomiIndonesia.” Terdapat tiga prioritas dari kampanye terbaru dari Tokopedia. Pertama, memastikan

masyarakat dapat memenuhi berbagai kebutuhan, terutama selama Ramadan, dari rumah. Kepastian yang dimaksud meliputi ketersediaan produk, harga terjaga dan kemudahan pengiriman lewat peningkatan layanan bersama para mitra logistik dan fitur Bebas Ongkir. Prioritas ke-dua adalah menjaga perputaran roda ekonomi Indonesia dengan memastikan para penjual dapat terus berbisnis melalui Tokopedia, juga memastikan mereka yang baru memulai mendapatkan kemudahan berbisnis daring. Di kampanye kali ini, Tokopedia akan menggulirkan berbagai inisiatif bernilai tambah lebih demi mempermudah para penjual membantu masyarakat memenuhi kebutuhan. Sebagai upaya membantu pemerintah, prioritas ke-tiga dari kampanye #JagaEkonomiIndonesia adalah ikut mendorong pemulihan ekonomi yang tengah melambat karena pandemi. Sebagai Super Ekosistem yang mencakup transaksi dari berbagai industri lewat kemitraan luas, Tokopedia berharap kampanye ini dapat mengakselerasi pemulihan ekonomi negeri. “Tokopedia menyampaikan apresiasi kepada para mitra yang telah mendukung kampanye ini dan mengajak seluruh masyarakat menyatukan semangat dan upaya dalam menanggulangi pandemi COVID-19,” tutup William. Kampanye terbaru Tokopedia akan berlangsung dalam tiga tahapan, mulai dari bulan April sampai dengan akhir Juli 2020. (m38)

A3

Andalkan Teknologi, UMKM Tetap Bertahan Di Tengah Pandemi MEDAN (Waspada) : Kebijakan pembatasan sosial yang diterapkan secara masif untuk mencegah penyebaran virus COVID-19 telah mengubah pola usaha dan perilaku pelanggan. Pelanggan tak lagi bisa menikmati hidangan di tempat seperti biasa, bahkan beberapa usaha kuliner harus membatasi jumlah pengunjung dan mengurangi jam operasional. Salah satunya adalah dengan mengandalkan teknologi untuk menjangkau pelanggan dalam situasi pembatasan sosial. Strategi tersebut, seperti yang dilakukan oleh para mitra merchant GrabFood di Bandung, Surabaya, Makassar, dan Medan yang hingga kini masih bertahan dan terus menggerakkan perekonomian kotanya. Muhammad Muhlis, Manager PemasaranWingz OWingz, salah satu yang menjual kreasi menu daging ayam di Bandung menceritakan betapa dia dan usaha yang dikelolanya berjuang mempertahankan bisnisnya di tengah pandemi COVID-19. “Dampak yang paling terasa adalah pada transaksi makan di tempat yang sekarang hanya tinggal 5 persen saja. Sesuai im-

bauan pemerintah kami juga membatasi kunjungan pelanggan untuk makan di tempat dengan mengutamakan layanan take away atau order memakai aplikasi,” kisah Muhammad. Dalam situasi saat ini ketika semua orang diam di rumah, aplikasi Grab sangat membantu bisnis kami untuk bertahan. Mereka tetap bisa memesan produk Wingz O Wingz lewat GrabFood. Saat ini paling saya syukuri sih bahwa usaha yang saya kembangkan ini sekarang tidak hanya tetap menghidupi ratusan karyawan tapi juga

membantu para pengemudi ojek online di tengah situasi sulit ini, jelas Muhlis. Namun bagi Erwin Susanto, 38, yang mengelola UMKM kuliner Martabak Mekar di Medan. Dia bercerita bahwa kondisi pandemi COVID-19 memang mulai terasa di Tanah Deli, namun belum sampai di tahap membuat usahanya yang berlokasi di pusat kota menjadi sepi pembeli. Terutama karena memang kebanyakan pembelinya memesan dari aplikasi GrabFood. “Sebenarnya tidak banyak

pengaruh. Saya masih buka seperti biasa, meski saya sudah ada rencana untuk tutup satu jam lebih cepat. Jumlah pesanan sendiri masih seperti biasa, belum terpengaruh pandemi. Apalagi pesanan memang lebih banyak dari online. Jauh sebelum pandemi ini merebak, Grab sudah membantu untuk menjangkau lebih banyak pembeli, jadi mereka tidak perlu datang ke sini untuk bisa menikmati menu martabak kami berkat program-program pro-mosi yang dijalankan,” jelas Erwin. Banyak hal yang dialami para UMKM untuk mengelola usahanya, tentunya tantangan yang dihadapi dari masingmasing pelaku usaha berbeda namun tetap sama dihadapkan dengan situasi yang mengancam kelangsungan bisnis mereka. Selain mengatur strategi bisnis untuk tetap dapat melayani pelanggan di tengah aturan pembatasan sosial, keempat pelaku usaha ini juga mengimplementasikan standar kebersihan tinggi, sesuai dengan anjuran pemerintah serta Standar Keamanan Terpadu untuk Layanan Pesan-antar Makanan

yang diterapkan GrabFood. Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi menjelaskan, Grab, sebagai perusahaan aplikasi serba bisa terkemuka di Asia Tenggara, juga memiliki berbagai inisiatif guna mendukung upaya mitra merchant melawan pandemi COVID-19 di berbagai kota tempat kami beroperasi, yakni dengan menerapkan standar keamanan terpadu untuk layanan pesan-antar makanan. Sebagai upaya untuk memerangi pandemi ini, Grab menginisiasi gerakan #KitaVSCorona yang diluncurkan di berbagai wilayah di Indonesia, termasuk di Bandung, Surabaya, Makassar dan Medan. Melalui gerakan #KitaVSCorona, Grab telah membagikan ribuan masker, hand sanitizer, dan menyemprotkan desinfektan pada kendaraan mitra pengemudi GrabBike serta GrabCar, serta seluruh mitra pengantaran GrabFood serta GrabExpress. Sementara untuk para mitra merchant, Grab menyediakan berbagai langkah bantuan bagi merchant GrabFood untuk membantu bisnis mereka selama masa sulit ini. (m38)

LPS Bantah 8 Bank Berpotensi Gagal JAKARTA (Waspada) : Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) membantah adanya 8 bank yang berpotensi gagal karena virus corona. Secara umum kondisi perbankan masih stabil yang ditunjukan dari beberapa indikator per Februari 2020. Tercatat, tingkat permodalan mencapai 22,27 persen, kondisi likuiditas yang relatif cukup dengan LDR mencapai 91,76 persen. Beberapa bank bahkan memiliki LDR lebih rendah terutama BUKU 1 dan 2 berada di level 81-82 persen. “Sementara risiko kredit (NPL gross) terpantau stabil di level 2,79 persen dengan ROA 2,46 persen. Selain itu, simpanan juga masih menunjukkan pertumbuhan year on year sebesar 9,79 persen dan tren rata-rata suku bunga simpanan industri perbankan yang masih turun menjadi 5,50 persen,” tulis L P S m e l a l u i k e t e ra n g a n resminya, Jumat (10/4). LPS secara berkala membuat skenario yang bertujuan menguji kecukupan dana LPS dalam melaksanakan fungsinya menjamin simpanan nasabah dan resolusi bank. Dalam situasi normal, skenario yang diguna-

kan LPS adalah menangani 1 bank kecil, 1 bank menengah besar, dan 5 BPR. “Dalam situasi tidak normal, kemampuan pendanaan LPS dewasa ini mampu menangani 4 sampai 5 bank kecil dan sebagian bank menengah.” Dalam hal pendanaan LPS tidak mencukupi, berdasarkan Pasal 20 ayat (1) huruf b jo. Pasal 24 ayat (1) Perpu Nomor 1 Tahun 2020, LPS dapat melakukan/menerima penjualan/repo SBN yang dimiliki LPS kepada Bank Indonesia (BI), penerbitan surat utang, pinjaman kepada pihak lain, dan/atauu pinjaman kepada pemerintah. Kebutuhan pendanaan LPS sebagaimana pada angka 4 merupakan bagian tindakan antisipasi dan forward looking KSSK untuk mencegah pemburukan perekonomian nasional dan/atau menjaga stabilitas sistem keuangan. Sebelumnya, Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) telah melakukan stress test atau simulasi terhadap perbankan Indonesia menghadapi kondisi terberat pandemi virus corona. Setidaknya ada sekitar 8 bank yang memasuki kriteria tak kuat

Global Bond Senilai US$4,3 M Dorong Cadev Naik US$125 M JAKARTA (Waspada): Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, penerbitan global bond oleh pemerintah senilai US$4,3 miliar akan mendorong cadangan devisa (cadev) naik pada kisaran US$125 militer. “Tentu saja ibu menkeu (Sri Mulyani) mengumumkan penerbitan global bond US$4,3 miliar, sekarang sedang proses settlement dan minggu depan mendekati angka US$125 miliar,” katanya saat live streaming melalui kanal YouTube, Kamis (9/4). Sebelumnya, cadangan devisa Indonesia pada akhir Maret 2020 mengalami penurunan sebanyak US$9,4 miliar menjadi US$121,0 miliar dan merupakan posisi terendah sejak Mei 2019. Cadangan devisa ini jatuh dari posisi akhir Februari 2020 sebesar US$130,4 miliar. Padahal pada Januari 2020, Indonesia membukukan cadangan devisa sebesar US$131,7 miliar, tertinggi sejak Januari 2018. Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani menerbitkan global bond sebesar US$4,3 miliar akan memberi ruang pemerintah untuk membiayai defisit fiskal. Penerbitkan tiga surat utang global ini berjangka 10,5, 30,5 dan 50 tahun akan membantu pembiayaan defisit fiskal. (j01)

menghadapi perubahan ekonomi yang cukup cepat. “Kita sudah melakukan stress test dari skenario berat terjadi, ada potensi 8 bank yang dalam potensi kriteria yang ada,” ujar Kepala Eksekutif LPS Lana Soelistianingsih dalam video conference bersama DPR

di Jakarta, Kamis (9/4). Lana melanjutkan, pihaknya baru bisa menentukan jumlah bank yang dikategorikan bank gagal jika sudah diserahkan kepada LPS. Sebab kewenangan penentuan kondisi keuangan bank merupakan kewenangan Otoritas Jasa Keuangan

(OJK). “Itu semua sangat tergantung kapan diserahkan kepada LPS. LPS pada saat bank dalam pengawasan intensif sangat membantu termasuk kita bisa memilih resolusi paling murah ketika bank itu jadi bank gagal,” jelasnya. (mc)

INALUM Terapkan Kerja Dari Rumah MEDAN (Waspada): Melihat kondisi penularan virus corona atau Covid-19 di Sumatera Utara mendorong PT INALUM (Persero) segera melaksanakan protokol pencegahan penyebaran COVID-19 di antaranya bekerja dari rumah atau work from home pada lokasi kerja di Medan. Selain itu, INALUM juga menerapkan larangan bagi seluruh pegawainya untuk tidak berpergian ke daerah terjangkit, selalu menjaga jarak, dan mengimbau seluruh pegawai untuk senantiasa menjaga kesehatan dengan makan, istirahat dan olahraga yang cukup serta selalu mencuci tangan secara berkala. Sedangkan di lingkungan INALUM sejak 22 Maret 2020 melakukan pemeriksaan suhu terhadap setiap tamu yang masuk ke dalam area Pabrik Peleburan Aluminium Kuala Tanjung, PLTA Paritohan dan Kompleks Perumahan yang ada di Tanjung Gading maupun Paritohan. Tidak hanya kepada pegawai, INALUM yang memiliki kapasitas produksi rata-rata 250.000 ton Aluminium per tahun dengan 3 (tiga) produk akhir utama yaitu Aluminium Ingot, Aluminium Foundry Alloy dan Aluminium Billet juga mengharapkan peningkatan kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan dengan selalu mencuci tangan dan menjaga kesehatan. Pada Senin (31/3) INALUM memasang instalasi cuci tangan berbentuk wastafel portable yang dileng-

Waspada/Ist

Petugas tengah menyelesaikan pemasangan instalasi cuci tangan berbentuk wastafel portable dilengkapi hand wash di salah satu titik dari dari 15 titik keramaian di Kabupaten Batu Bara. kapi hand wash pada 15 titik keramaian di Kabupaten Batu Bara dan Toba Samosir yang merupakan wilayah kerja INALUM. Direktur Eksekutif SDM INALUM, Ismadi YS Jenal sekaligus Ketua Tim Tanggap COVID-19 PT INALUM (Persero) dalam release yang dikirim ke Waspada, Kamis (9/4) menyatakan seluruh usaha melawan corona dilakukan tidak hanya untuk kepentingan INALUM, namun juga untuk kepentingan bersama seluruh masyarakat dan mencegah penularan COVID-19 di wilayah Kabupaten Batu Bara dan Toba Samosir. “Sesuai data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Batu Bara dan Toba Samosir per tanggal 6 April 2020, wilayah tersebut masih merupakan daerah hijau yang bebas dari wabah COVID19 dan hal ini harus dipertahankan dengan berbagai gerakan sadar kebersihan dan protokol

yang diharapkan mampu mendeteksi dan memutus penyebaran wabah dengan cepat. Selain itu, sejauh ini sesuai data yang dihimpun dari Kabupaten Simalungun per 6 April 2020 sudah terdapat satu kasus positif COVID-19 di Perdagangan, dan lokasinya cukup dekat dengan Kabupaten Batu Bara,” demikian Ismadi. Kepala Departemen CSR INALUM Daniel J.P. Hutauruk menyampaikan INALUM ditunjuk oleh Kementerian BUMN sebagai Koordinator Satuan Tugas Bencana Nasional BUMN di Wilayah Sumatera Utara. “INALUM bersama BUMN lain di Sumatera Utara yang tergabung di Satgas Bencana Nasional BUMN siap berkontribusi aktif untuk memerangi wabah ini, dan kami akan lakukan berbagai program prioritas yang semoga saja bisa mempercepat berakhirnya wabah,” ungkap Daniel.(m03/A)

PGN Terapkan Catat Meter Mandiri Dan Pembayaran Secara Online JAKARTA (Waspada): PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menerapkan kebijakan catat meter secara mandiri dan pembayaran gas secara online. Kebijakan ini berlaku selama status darurat pandemi Covid19 bagi Pelanggan Rumah Tangga dan Pelanggan Kecil. Dalam rangka mendukung penyebaran Covid-19, PGN meniadakan pelaksanaan pembacaan angka stand meter oleh petugas pencatat meter. Kebijakan catat meter mandiri dan pembayaran secara online ini berlangsung mulai April sampai dengan Mei 2020. Pelanggan dapat melaporkan dengan cara mengirimkan foto angka stand meter dan caption NomerPelanggan #angkaStand ke whatsapp nomor 083820341177. Atau mengunduh aplikasi Catat Meter Mandiri di Google Playstore, lalu pilih menu ‘pencatatan langsung’. Bagi pelanggan yang tidak melaporkan, PGN akan mengestimasikan volume penggunaan berdasarkan pemakaian 3 bulan terakhir. Setelah masa status darurat Covid-19 selesai, maka akan dilakukan pencatatan secara aktual. Apabila ada ketidaksesuaian, maka akan

Waspada/Ist

PT PGN menerapkan kebijakan catat meter mandiri dan pembayaran gas secara online. Kebijakan ini berlaku selama status darurat pandemi Covid-19 bagi Pelanggan Rumah Tangga dan Pelanggan Kecil. dilakukan koreksi pada bulan berikutnya. Direktur Komersial PGN, Dilo Seno Widagdo mengungkapkan, kebijakan ini diputuskan dengan berbagai pertimbangan dan tetap mengutamakan kenyamanan pelanggan. Saat ini, ada 130 petugas pemeliharaan jaringan gas untuk Rumah Tangga dan Pelanggan Kecil di 18 wilayah area operasi PGN. Jumlah pelanggan jargas sudah lebih dari 250 ribu pelanggan, yang setiap bulannya dilakukan pencatatan meter

oleh Petugas PGN. “Pelanggan disarankan untuk melakukan registrasi, agar kedepannya mendapatkan kemudahan lainnya. Selain Pencatatan Langsung, di dalamnya terdapat beberapa menu lain seperti histori pemakaian selama 3 bulan terakhir dan pelaporan gangguan. Melalui aplikasi ini, diharapkan pelayanan pelanggan dapat tetap berjalan, sekaligus mengurangi risiko interaksi di tengah kondisi darurat Covid-19,” jelas Dilo. Dilo menjelaskan, sasaran

awal metode ini adalah untuk pelanggan block access, yang jumlahnya kurang dari 10% dari keseluruhan pelanggan. Tetapi, adanya wabah pandemik Covid-19, sasaran Catatan Meter Mandiri memprioritaskan wilayah-wilayah operasi PGN yang masuk zona merah risiko Covid19. Seperti wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi. Harapannya, PGN bisa membantu menurunkan risiko paparan 100% di wilayah tersebut. Pelaporan mandiri menggunakan WhatsApp atau aplikasi Catat Meter Mandiri PGN bisa dilakukan mulai 1 sampai tanggal 15 setiap bulannya. Langkah ini juga untuk membuka ruang adil dan transparan bagi pelanggan yang pemakaian gasnya ingin dihitung sesuai dengan yang dilaporkan. Selain pencatatan mandiri, Dilo menambahkan saat ini kemudahan untuk melakukan pembayaran tagihan gas bisa dirasakan pembayaran #dirumahaja. Yaitu melalui berbagai channel pembayaran online seperti Gopay, Tokopedia, LinkAja, dan Klik Indomaret. Pelanggan bahkan dapat membayar tagihan gas melalui smartphone masing-masing

melalui channel pembayaran digital, sehingga pelanggan tidak perlu keluar rumah. Pelanggan cukup log-in pada halaman channel pembayaran online, lalu memasukkan ID pelanggan. Selanjutnya, akan muncul informasi jumlah tagihan gas bumi PGN yang harus dibayar. Jika proses pembayaran berhasil, maka akan muncul bukti pembayaran. Dalam rangka #dirumahaja dan merayakan Hari Konsumen Nasional, PGN menawarkan promo special bagi Pelanggan Rumah Tangga dan Pelanggan Kecil.Yaitu berupa cashback 2% sampai dengan Rp50.000 menggunakan Tokopedia sebagai channel pembayaran. Untuk mendapatkan promo ini, pelanggan cukup memasukkan kode TOPEDPGN. Kode promo tersebut berlaku pada periode 6-20 April 2020. Sekretaris Perusahaan PGN, Rachmat Hutama mengatakan, langkah-langkah tersebut diharapkan untuk mengurangi resiko paparan dan penyebaran virus. Mengingat pentingnya social distancing saat ini, PGN berupaya mengoptimalkan teknologi yang sudah ada untuk meningkatkan pelayanan pelanggan. (m41)


Opini

A4

WASPADA Sabtu 11 April 2020

TAJUK RENCANA

Ujian PSBB Vs Covid-19

G

ubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan sejak Jumat dinihari (10/ 4) sudah memberlakukan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta berlaku mulai 10 April 2020. Dengan diberlakukannya PSBB ini seluruh aktivitas warga dan mobilitas moda transportasi di DKI dibatasi untuk memutus mata rantai penyebaran virus mematikan asal China. Walaupun tidak lockdown namun putusan pemerintah pusat lewat Kemenkes RI melakukan PSBB dinilai sudah bagus, tinggal bagaimana Gubernur DKI Jakarta dan jajarannya, terlebih aparat keamanan menjalankan aturan main yang diwajibkan bagi warga Jakarta supaya benar-benar ditaati, terutama tidak keluar rumah kecuali untuk belanja kebutuhan pangan (sembako) dan urusan penting dengan tetap menjaga jarak dll. Salah satu yang fokus dijalankan petinggi DKI Jakarta adalah terkait mobilitas moda transportasi ini diatur dalam pasal 18 peraturan gubernur nomor 33 tahun 2020. Selama pemberlakuan PSBB dilakukan pembatasan sementara pengIntisari: Intisari: gunaan kendaraan untuk pergerakan ‘’Penerapan PSBB di orang dan barang di wilayah Jakarta ini. kendaraan umum dibatasi kapaJakarta terobosan posi- Artinya sitasnya menjadi 50 persen, dibatasi jam tif yang bisa sukses dan operasinya jam 6 pagi sampai jam 6 malam. gagal. Tergantung peUntuk kendaraan pribadi masih boleh namun dengan catatan ngawasan di lapangan hanyadigunakan untuk memenuhi kebutuhan menjadi kata kunci’’ pokok saja. Jika tidak ada alasan mendesak, darurat ataupun tidak untuk membeli kebutuhan pokok, kendaraan pribadi tidak diizinkan untuk digunakan. Jadi secara prinsip adalah dilarang bepergian menggunakan kendaraan, kecuali untuk memenuhi kebutuhan pokok. Selain itu, kepada warga diminta tidak melakukan aktivitas di luar rumah. Bagi warga yang terpaksa harus keluar rumah untuk membeli kebutuhan pokok, diharapkan menggunakan masker. Semua orang yang meninggalkan rumah, keluar rumah wajib pakai masker. Dengan diberlakukannya PSBB ini seluruh aktivitas dihentikan sementara, baik itu pekerjaan maupun pendidikan dilakukan di tempat tinggal masing-masing warga. Penghentian ini wajib diikuti dengan kegiatan bekerja di rumah atau di tempat tinggal. Kewajiban untuk menghentikan kegiatan di tempat kerja ini berlaku untuk semua sektor kecuali beberapa hal yang diberlakukan pengecualian. Hemat kita, PSBB menjadi taruhan buat pemerintah Indonesia melawan corona yang semakin meluas hampir di seluruh Indonesia dengan jumlah korban semakin meningkat. Hanya Gorontalo saja yang belum terungkap kasus positif corona, selebihnya sudah dimasuki Covid-19 yang belum ada obatnya hingga kini. Dengan PSBB diharapkan kasus penyebaran dan korban Covid-19 bisa ditekan, semakin berkurang dalam dua pekan mendatang sejalan diterapkan aturan ketat dari pemerintah provinsi DKI Jakarta. Keberhasilan DKI akan diikuti kota-kota besar yang korbannya cukup besar untuk menerapkan hal yang sama (PSBB). Namun perlu kita ingatkan bahwa berlapis-lapisnya ketentuan yang dibuat oleh Gubernur Jakarta bisa tidak berarti, dan gagal, jika masyarakatnya tidak peduli dengan aturan dan tetap ke luar rumah (membandel). Justru itu, selain memberi aturan ketat pemerintah Jakarta wajib memberikan kompensasi berupa logistik untuk kebutuhan hidup warga seperti sembako dll. Jika penyaluran sembako dan bantuan lainnya berjalan lancar, penerapan PSBB bakal efektif dan hasilnya bisa diharapkan optimal. Untuk itulah penyaluran sembako dll harus dikedepankan dan tidak menimbulkan kecemburan sosial di tengah warga yang sama-sama menderita. Jangan sampai mereka yang tidak mendapatkan logistik (bantuan) akhirnya mencari pekerjaan di luar rumah sehingga program PSBB menjadi berantakan, terutama mereka yang di-PHK dan pekerja informal lainnya. Dalam aturan PSBB ada pengecualian bahwa sejumlah kantor yang masuk dalam pengecualian dan tidak terkena aturan PSBB sbb: Pertama kantor instansi pemerintahan baik pusat atau daerah. Kedua, kantor perwakilan diplomatik dan organisasi internasional, dan ketiga, badan usaha milik negara dan badan usaha milik daerah. Untuk sektor swasta, ada juga beberapa sektor perkantoran swasta yang masih diperbolehkan untuk menjalankan aktivitasnya yaitu, pertama, sektor usaha kesehatan, kedua, sektor pangan makanan dan minumam, ketiga, energi, keempat, teknologi dan informasi, kelima, keuangan, keenam, logistik, ketujuh, konstruksi, delapan, industri strategis, Sembilan, pelayanan dasar dan utilitas publik serta industri yang ditetapkan sebagai objek vital nasional atau objek tertentu, dan sepuluh adalah sektor swasta yang melayani kebutuhan sehari. Tak pelak lagi, penerapan PSBB terobosan positif sekaligus ujian berat bagi Gubernur DKI Jakarta. Namanya ujian maka bisa sukses dan gagal. Tergantung pengawasan aturan main dan penerapan sanksi di lapangan menjadi kata kunci. Mudah-mudahan warga sadar dan taat aturan.+

APA KOMENTAR ANDA SMS 08116141934

Faks 061 4510025

Facebook Smswaspada

+628126501779 Kata bang apa Mukhsin & mbak Titiek : Dunia belum kiamat..... Tapi klo dunia sdh terbalik sekarang inilah terjadi! Biasanya hari libur tgl muda gini kita & keluarga jln2 ke kbn binatang lihat macan di kandang. Sekarang terbalik.... Di Chili macan jalan2 di kota yg sepi dan nonton orang2 “dikandangkan” di rumah! +6282275453216 Jika napikor lansia diawasi&kebersihan terjamin tak bijak dibebaskan +6285835328835 Apa pulak si Laoly satu ini. Mau dikluarkannya pulak orang penjara puluhan ribu dari tahanan. Uda pada senget semuanya. Corona datang, orang yang bebas disurut disolasi, biar terputus mata rantai penularan kata kalian, tapi kenapa orang yang di dalam penjara yang sdh diisolasi malah kalian keluarkan. Gilak… gilaakk. Sayangnya kalau orang yang gilak kekuasaan sedang memegang kekuasaan, ya begini ini. Sukak-sukak perutnya saja. Kalau orang-orang yang sudah diputuskan oleh pengadilan itu dikeluarkan sebelum masa tahanannya habis, karena alasan virus corona, untuk apa ada hukum. Apa Cuma untuk ngolah-ngolah saja? Cuma untuk memperkaya para oknum dengan cara memperalat hukum ya. Sudah parah kali negeri ini sejak enam tahun lalu. Semoga Tuhan Yang Mahakuasa segera memberikan negarawan untuk memimpin negeri ini supaya menjadi yang gemah ripah lhoh jinawi, dan para penjahat serta para penghinanat mendapatkan balasan yang setimpal, dihukum atas perbuatan yang telah mereka lakukan… +6287869470485 Sebaiknya kita selalu siap, waspada dan terus berusaha serta setelah semua itu dilakukan, maka bertawakkal-lah kepada Allah SWT. Artinya jangan lewatkan usaha untuk melakukan segela sesuatu yang baik. Karena Allah SWT sudah membekali kita dengan seperangkat indera untuk manusia melakukan usaha. Jangan hanya berpasrah tanpa melakukan usaha, padahal Dia sudah melengkapi kita dengan “fitur” yang super canggih di dalam diri setiap kita. Maka ketika wabah covid-19 datang, lakukanlah berbagai upaya sesuai kemampuan kita, dan daya gunakan kemampuan berpikir kita untuk mengidentifikasi masalah. Jangan berlaku seperti dalam kondisi biasa, karena ada sesuatu yang berbeda sedang terjadi. Semoga Allh SWT melindungi kita semua. Amiiin ya Rabbal ‘Alamiiin… +6282362567380 Berbagai isu di seputar wabah corona ini datang silih berganti. Dari mulai senjata biologi-lah, perang dagang-lah, ini-lah, itu-lah. Yang semuanya semakin membuat panas suasana. Biarlah mereka yang punya hajat yang melakukan itu semua. Karena Allah SWT juga punya rencana yang tidak diduga-duga oleh orang-orang yang ingkar terhadap-Nya. Kita berharap semua kembali normal, dan tidak ada yang mengerikan sedang terjadi, namun kita juga berserah diri kepada-Nya sambil terus berusaha dengan kekuatan yang kita miliki. +6285836382449 Mhn bantuan bapak Kapoldasu. Tgl 28 Agustus 2019 istri saya En alias Nining diculik sindikat agen mafia TKI dijual di kota Muar Kualalumpur. Ini sdh perdagangan manusia. KTP tdk ada, tdk ada izin suaminya. Tolong dilacak istri saya ya pak. Agen TKI ini sdh kelompok terorisme pak. Tks. +6281362489830 Yth pak wali, ada sjumlah warga di lingkungan 32 yg baru dpt 2x bantuan pkh lantas tdk dpt lg. Kata ketua pkh lingkungan tlh diblokir dan kemarin warga diminta foto copi kk oleh Kepling. Eh warga yg tlh diblokir pkh-nya jg tdk diterima Kepling. Katanya nti pkh kalian akan kluar. Tp kpn? Apa bersamaan dgn bantuan corona. +6282275453216 Menkumham dinilai dari banyak napi bebas & tak kembali jadi terdakwa. +6281396589278 Pak Tony Armawan, mhon bantuan utk mmbantu Abi, rumah Abi yg di Prumahan Mekarsari Indah Blok B No.1 D ditmpati org B dan saya bserta saksi2 mlapor ke Kapolsek Delitua Kab.Deliserdang justru diprmain, sbab B2 itu udah setor/siram duluan. Mohon Bapak Cek skrang. Wass. Prof KH. M.Yushar, PhD.

Covid-19 Dan Pembelajaran Daring Oleh Marataon Nasution Apabila virus mematikan ini tetap menjadi masalah, yang menjadi penyebab sistem pembelajaran daring ini berkepanjangan, maka diperlukan dukungan penuh pemerintah pusat dan daerah khususnya pengelola pendidikan secara kontekstual di lapangan

I

ndonesia tiba-tiba digegerkan dengan virus Corona Virus Disease19 (Covid-19) yang awalnya terjadi di kota Wuhan, Cina. Semua sendi kehidupan menjadi berubah untuk mencegah penularan virus, yang kini merenggut sejumlah nyawa di Indonesia, khususnya di DKI Jakarta. Dalam berbagai media baik elektronik maupun cetak, pencegahan virus ini terus menjadi topik berita internasional. Dalam dunia pendidikan virus mematikan ini menjadi faktor utama penyebab terjadinya perubahan sejumlah program pendidikan yang seharusnya dilaksnakan. Bila diurai di antaranya, pembatalan UNBK dalam semua jenjang pendidikan, pelataihan guru dalam berbagai tingkatan, rapat-rapat pendidikan, pertemuan tatap muka dalam pembelajaran yang dilaksanakan di kelas, dan lain-lain. Sejumlah kegitan tersebut ditiadakan untuk mencegah perkembangan Covid19 dalam lingkungan pendidikan. Kita sebagai insan pendidik turut prihatin dan berdoa semoga hal ini cepat berlalu sehingga pembelajaran normal kembali di sekolah dan perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Sejalan dengan hal tersebut, dalam rangka mencegah perkembangan virus Covid-19 di lingkungan pendidikan, pembelajaran daring menjadi aktual di kalangan pelajar,mahasiswa, guru, dan dosen walaupun sistem ini bukan hal yang baru. Bila demikian bagaimana yang dimaksud dengan pembelajaran daring ini? Sistem pembajaran daring disebut juga dengan sistem belajar dalam jaringan. Disebut juga e-learning sebagai payung dari segala jenis pembelajaran berbantuan teknologi informasi dan komunikasi. Ada beberapa definisi e-learning sebagai berikut: “e-learning adalah penyampaian

program pembelajaran, pelatihan atau pendidikan dengan menggunakan sarana elektronik seperti komputer atau alat elektronik lain seperti telepon genggam dengan berbagai cara untuk memberikan pelatihan, pendidikan atau bahan ajar” (Stockley, 2010). e-learning, secara fundamental, adalah proses pendidikan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk menjembatani kegiatan belajar dan pembelajaran baik secara asinkron maupun sinkron” (Naidu 2006). e-learning adalah penggunaan teknologi informasi dan komputer untuk menciptakan pengalaman belajar (Horton, 2006). Mengacu pada beberapa definisi yang telah dikemukakan di atas, dapat disimpulkan bahwa e-learning merupakan istilah yang generik dan luas yang menjelaskan tentang penggunaan berbagai teknologi elektronik untuk menyampaikan pembelajaran. Lebih tepatnya, bukan hanya sekedar untuk menyampaikan pembelajaran, tetapi lebih jauh untuk menciptakan pengalaman belajar yang optimal. Teknologi elektronik tersebut dapat berupa komputer, internet maupun intranet serta teknologi elektronik lain seperti audio/ radio, dan video/televisi. e-learning sebagai penerapan teknologi elektronik untuk menciptakan pengalaman belajar (pembelajaran), tidak dapat dipandang sebagai sesuatu yang diskrit. Tetapi, dalam praktiknya, e-learning merupakan suatu kontinum. Rashty, mengklasifikasikan kontinum e-learning kedalam tiga kategori seperti digambarkan sebagai berikut. Pertama, adjunct yaitu pembelajaran tatap muka (tradisional) yang ditunjang dengan sistem penyampaian secara daring sebagai pengayaan. Keberadaan sistem pe-

nyampaian secara daring merupakan suatu tambahan. Contoh untuk menunjang pembelajaran di kelas, seorang guru/dosen menugaskan siswa/mahasiswanya untuk mencari informasi dari internet, memanfaatkan komputer dan LCD projector dan multimedia di dalam kelas, dll. Kedua,mixed/blended, yaitu menempatkan sistem penyampaian secara daring sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari proses pembelajaran secara keseluruhan. Artinya baik proses tatap muka maupun pembelajaran secara daring merupakan satu kesatuan utuh. Berbeda dengan model adjunct yang hanya menempatkan sistem penyampaian daring sebagai tambahan. Ketiga, fully daring yaitu semua interaksi pembelajaran dan penyampaian bahan belajar terjadi secara daring penuh. Tidak ada pembelajaran tatap muka (tradisional) sama sekali. Contoh, bahan belajar berupa video diunggah dan diterima via internet, atau pembelajaran ditautkan (linked) melalui hyperlink ke sumber lain yang berupa teks atau gambar. Ciri utama model ini adalah terjadinya pembelajaran kolaboratif secara daring. Dalam pembelajaran daring, materi ajar disajikan dalam bentuk digital. Materi digital yang telah dirangkai sedemikian rupa ini dikenal dengan istilah objek belajar (learning object). Obyek belajar didefinisikan sebagai: “… penggalan kecil materi ajar berbasis web yang bersifat interaktif yang dirancang untuk menjelaskan satu tujuan pembelajaran tunggal.” - British Inter University Learning Object Center, 2008 Obyek belajar memiliki lingkup yang sempit dan luas, karena bersifat relatif. Sehingga, dalam setiap pokok bahasan (lesson units) akan terdiri dari sekumpulan objek belajar yang relevan untuk mencapai capaian pembelajaran yang telah ditentukan.” Seperti telah dijelaskan di atas, bahwa untuk membentuk suatu objek belajar diperlukan sekumpulan objek informasi yang merupakan hasil rangkaian satu atau lebih aset digital untuk menjelaskan suatu pokok materi tertentu. Memilih dan menentukan media/aset digital memerlukan kriteria tertentu sesuai dengan ragam pengetahuan dari pokok materi yang akan dijelaskan. Dengan mengacu pada ragam pengetahuan

menurut Merril (1998) dan raga media menurut Smaldino (1999), kriteria pemilihan dan penentuan media/asset digital dapat digambarkan berdasarkan kategori sebagai berikut: Pertama, teks link artikel, sepenggal tulisan/bacaan (pdf, doc, xls), instruksi penjelasan sendiri. Kedua , audio rekaman suara (mp3, mp4), audiocast, dll. Ketiga, visual Slide presentasi, infografis, ilustrasi, komik, diagram, tabel, grafik, sketsa, dll. Keempat, video rekaman video, videografis (MP4, flv, mov, dll). Kelima, animasi, animasi video, animasi dalam bentuk swf, html, dll. Keenam, simulasi simulator, games, augmented reality, virtual reality. Dari deretan uraian di atas tentang sistem pembelajaran daring, kita menjalankan jenis ketiga yaitu fully daring yaitu semua interaksi pembelajaran dan penyampaian bahan belajar terjadi secara daring penuh. Tidak ada pembelajaran tatap muka (tradisional) sama sekali. Contoh, bahan belajar berupa video diunggah dan diterima via internet, atau pembelajaran ditautkan (linked) melalui hyperlink ke sumber lain yang berupa teks atau gambar. Dengan demikian, diperlukan perhatian terhadap media komputer, HP, jaringat internet, dll, dengan segala pembiayaannya yang harus digunakan guru dan siswa, mahasiswa dan dosen apakah dapat digunakan atau sudah tersedia dalam menjalankan pembelajaran sehingga pembelajaran berkualitas dapat dipertanggungjawabkan. Seterusnya, apabila virus mematikan ini sebagaimana dimaksud tetap menjadi masalah, yang menjadi penyebab sistem pembelajaran daring ini berkepanjangan, maka diperlukan dukungan penuh pemerintah pusat dan daerah khususnya pengelola pendidikan secara kontekstual di lapangan. Terakhir, semoga doa kita dikabulkan oleh Yang Maha Kuasa. Virus Covid-19 ini cepat musnah dan berlalu dari muka bumi sehingga sitem pembelajaran dalam pendidikan normal kembali seperti biasa dan lebih baik lagi, amin. Penulis adalah Guru SMA Negeri 1 Panyabungan, Mandailingnatal, Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara.

Sensus Penduduk Tidak Boleh Menyerah Oleh Deo Peter Surbakti Jika saja sensus penduduk telah dilakukan sebelum wabah ini terjadi maka akan begitu banyak opsi yang dapat dilakukan pemerintah dengan lebih terarah

S

ensus penduduk merupakan salah satu kegiatan besar yang diselenggarakan banyak negara di dunia pada tahun 2020, termasuk Indonesia. Namun, di tengah adanya pandemi virus COVID-19, tidak sedikit juga negara yang akhirnya menunda pelaksanaan kegiatan ini. Badan Pusat Statistik Republik Indonesia juga akhirnya melakukan perubahan jadwal sehubungan dengan penyesuaian dengan kondisi negara saat ini. Pelaksanaan sensus penduduk di Indonesia sendiri sebenarnya telah dimulai sejak pertengahan Februari silam. Kegiatan sensus penduduk di Indonesia diawali dengan sensus mandiri berbasis online atau biasa dikenal Sensus Penduduk Online (SPO). Pelaksanaannya sendiri awalnya akan berakhir pada tanggal 31 Maret 2020 hingga kemudian diperpanjang hingga 29 Mei 2020. Hampir dua bulan berlalu, kegiatan ini terlihat masih memiliki banyak tantangan baik dari internal maupun eksternal. Dari internal sendiri, gangguan sistem masih menjadi salah satu kendala teknis yang sering dialami oleh masyarakat. Gangguan sistem yang sering terjadi pada umumnya adalah sulitnya mengakses laman untuk mengisi data tersebut dikarenakan jumlah pengunjung yang membludak situs tersebut. Namun belakangan ini gangguan tersebut, tampaknya sudah tidak ada lagi. Selebihnya proses pengisian data dinilai cukup mudah karena pertanyaan yang tersaji pun cukup mudah dimengerti. Tantangan terbesar sendiri datangnya dari sisi eksternal yaitu khususnya masyarakat dan kondisi lingkungan saat ini. Kesadaran masyarakat akan pentingnya data masih menjadi persoalan besar dalam pelaksanaan kegiatan ini. Hal ini jelas terlihat dengan respon masyarakat yang cenderung malas mengisi data sendiri atau ada juga yang mengisi secara asal-asalan agar cepat selesai. Fenomena seperti ini tentu akan sangat

memengaruhi kualitas data yang nantinya akan dihasilkan. Penyebab utama munculnya fenomena-fenomena demikian ialah masih belum terintegrasinya data sensus penduduk dengan administrasi kependudukan masyarakat. Pengisian data di sensus penduduk memang tidak secara otomatis memperbaharui data kepependudukan seperti Kartu Keluarga atau Kartu Tanda Penduduk sehingga banyak masyarakat merasa enggan atau tidak wajib dalam pengisian data mereka sendiri. Kasus seperti ini tidak akan dijumpai lagi jika data sensus penduduk langsung terintegrasi dengan data administrasi kepependudukan seperti di beberapa negara maju. Pemerintah sendiri sepertinya telah melihat kelemahan ini yang mana pada akhirnya akan menimbulkan potensi banyak data yang berbeda antar kelembagaan. Oleh karenanya, tahun ini pemerintah mengusung tema “Satu Data Kependudukan”. Sebagai langkah awal perwujudan tema tersebut, Badan Pusat Statistik (BPS) telah menggunakan data kependudukan dan catatan sipil dari Kementerian dalam Negeri (Kemendagri) sebagai data dasar yang kemudian diperbaharui di Sensus Penduduk 2020. Tantangan besar kedua saat ini adalah adanya pandemi virus Covid-19 yang telah menyerang banyak negara termasuk Indonesia. Harus diakui, wabah ini telah menjadi perhatian utama baik bagi pemerintah maupun masyarakat di seluruh belahan dunia. Di Indonesia sendiri korban dari virus ini terus bertambah dari hari ke hari. Berbagai himbauan dari pemerintah seperti melarang keramaian, melakukan pekerjaan dari rumah dan mengurangi mobilitas masyarakat diljuga terus dilakukan demi mengurangi penyebaran wabah ini. Seolah sudah meramal kejadian ini, sensus penduduk online yang dilaksanakan

oleh BPS saat ini sebetulnya tidak mengharuskan adanya pertemuan antara petugas dan penduduk dalam pengumpulan datanya. Sehingga pelaksanaan sensus penduduk online ini tetap dapat dilakukan oleh masyarakat dari rumah mereka sendiri. Inovasi pengumpulan data berbasis online ini harus diakui sangat cerdas dan efektif dalam menghadapi kondisi saat ini dan hendaknya dapat dikembangkan pada survei lainnya. Permasalahan satu-satunya pelaksanaan kegiatan ini di tengah wabah ini adalah tenggelamnya sosialisasi sensus penduduk dibawa arus isu wabah virus Covid-19. Sosialisasi yang awalnya terlihat sempat dilakukan ke berbagai instansi dan sekolah tampak terhenti semenjak munculnya wabah ini. Selain itu sosialisasi di berbagai media juga tampaknya lebih terfokus pada wabah ini. Hal ini tentu sangat disayangkan jika mengingat betapa berharganya data yang dihasilkan dari kegiatan ini.Terlebih lagi sosialisasi adalah senjata utama dalam pengenala sensus berbasis online karena masyarakat harus terus diingatkan untuk memperbaharui datanya. Jika saja sensus penduduk telah dilakukan sebelum wabah ini terjadi maka akan begitu banyak opsi yang dapat dilakukan pemerintah dengan lebih terarah. Pemerintah tentu dapat mengetahui persebaran penduduk tenaga kesehatan di Indonesia dan dapat difokuskan pada daerah yang lebih membutuhkan sehingga tidak menumpuk pada daerah yang tidak potensi. Seandainya lockdown dilakukan, pemerintah akan memiliki jumlah penduduk dengan tingkat akurasi tertinggi sehingga dapat memperkirakan siapa-siapa saja yang mendapat bantuan dan besarnya bantuan yang diberikan selama masa lockdown. Meskipun nantinya sensus penduduk baru dapat selesai setelah wabah ini berakhir, tentunya data yang dihasilkan tetap akan dibutuhkan sebagai dasar penyusunan berbagai kebijakan oleh pemerintah. Oleh karenanya, pemerintah khususnya BPS sendiri, tidak boleh menyerah dengan pelaksanaan kegiatan ini. BPS harus bisa menyosialisasikan sensus penduduk di tengah wabah ini. Memaksimalkan seluruh media yang ada baik media cetak ataupun

digital menjadi kunci sosialisasi saat ini. Begitu pun dengan masyarakat, hendaknya mau memperbaharui data mereka melalui sensus penduduk online di laman sensus.bps.go.id. dari rumah sendiri. Dengan demikian, pertemuan langsung seperti pada sensus penduduk wawancara yang rencananya dilaksanakan pada 1-30 September mendatang dapat dihindari. Masyarakat tidak boleh malas atau enggan mengisi data mereka karena data sensus penduduk inilah yang akan menentukan masa depan kita, masa satu tahun mendatang hingga sepuluh tahun mendatang. Penulis adalah ASN BPS Kabupaten Padang Lawas.

Pengumuman Redaksi menerima kiriman karya tulis berupa artikel/opini, surat pembaca. Kirim ke alamat redaksi dengan tujuan ‘Redaktur Opini Waspada’ dengan disertai CD atau email: opiniwaspada@yahoo.com. Panjang artikel 5.000-10.000 karakter dengan dilengkapi biodata dan kartu pengenal (KTP) penulis. Naskah yang dikirim adalah karya orisinil, belum/tidak diterbitkan di media manapun. Isi tulisan menjadi tanggung jawab penulis.

SUDUT BATUAH * Jika PSBB, warga Sumut jangan mati kelaparan - Jangan sampai terjadilah * Dampak Covid-19, pendonor darah semakin berkurang - Maklum jadi serba ketakutan * PWI Sumut bagikan paket makanan ke anggota - Pucuk bagi jugalah, he...he...he l Doe Wak


WASPADA

A5 Wapres: Penyesuaian Ibadah Bukan Untuk Kemudahan

Senin 11 April 2020

JAKARTA (Waspada): Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin mengatakan penyesuaian tata cara beribadah, khususnya bagi umat Islam, selama masa pandemi COVID-19, bukan untuk mencari kemudahan, melainkan dalam rangka menghadapi kondisi kritis yang terjadi secara global. Antara

Shalat Jumat Terapkan Physical Distancing WARGA melaksanakan shalat Jumat di Masjid Agung, Kudus, Jawa Tengah, Jumat (10/4). Pengurus masjid setempat menerapkan “physical distancing” (pembatasan sosial atau menjaga jarak) saat shalat jumat dan shalat wajib untuk mencegah penyebaran COVID-19.

“Ini, saya kira, bukan dalam arti mencari sesuatu yang mudah-mudah saja, bukan juga dalam arti berlebihan dalam

mencari kemudahan. Akan tetapi, ini adalah dalam rangka keadaan yang kritis,” kataWapres Ma’ruf Amin dalam doa bersa-

Liputan Wabah Covid-19, DPR Dan PWI Ajak Wartawan Peduli Keselamatan Diri JAKARTA (Waspada): Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid yang juga mantan wartawan televisi swata, mengajak wartawan lebih peduli akan keselamatan diri saat mewartakan informasi di lapangan terutama informasi yang berhubungan dengan COVID-19. "Saya risau saat mendapat kabar adanya sejumlah wartawan yang dinyatakan positif COVID-19 karena masih harus bertugas di lapangan," ujarnya dalam keterangan resminya di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID19 di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Jumat (10/4). Ditambahkan Meutya, Komisi I DPR RI yang bertugas mengawasi bidang Komunikasi dan Informatika, selain bidang Pertahanan, Luar Negeri, dan Intelijen mengakui peran sentral wartawan dalam masa pandemi seperti sekarang ini. Wartawan telah menjadi pilar yang sangat penting untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat khususnya di saat kondisi seperti sekarang ini. "Komisi I menilai bahwa peran wartawan ini menjadi amat sangat penting, tadi kami

juga titipkan kepada Kepala Gugus Tugas COVID-19 (Doni Monardo) untuk juga memperhatikan teman-teman wartawan terkhusus pada peliputanpeliputan COVID-19," kata Meutya. Karena itu, dia meminta kepada para wartawan yang menjadi garda terdepan di saat pandemi seperti saat ini juga melakukan disiplin mandiri (self discipline) dalam peliputanpeliputan terkhusus liputan COVID-19," kata Meutya Dia mengimbau apabila memungkinkan, wartawan bisa juga melakukan pelaporan-pelaporan dari rumah saja dengan tetap mematuhi protokol kesehatan terutama menjaga jarak dari anggota keluarga di rumah. "Teman-teman, selama tidak bertugas (di luar) bisa melakukan pelaporan-pelaporan dimana memungkinkan melalui di rumah saja. Tentu ikut juga mendukung kebijakan-kebijakan yang kita harapkan bisa mengamankan diri dan keluarga dari teman-teman wartawan itu sendiri," kata Meutya. Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum PWI Atal S Depari mengaku bangga bahwa di tengah pandemi COVID-

19 yang terjadi di Indonesia, peran wartawan ada di garda terdepan dalam menyampaikan informasi dan mengedukasi masyarakat luas. Meski demikian, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) meminta agar para wartawan tidak melakukan peliputan selama belum memenuhi protokol kesehatan di tengah pandemi "Saya bangga sekali wartawan sekarang ini bisa menjadi garda terdepan dalam menyampaikan informasi COVID19, tapi saya mengingatkan harus mengutamakan kesehatan, mengutamakan kondisinya. Jangan sampai protokol kesehatan diabaikan," ujar Ketua Umum PWI Atal S Depari dalam keterangan resminya di Media Center Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Jakarta, Jumat (10/4). Di samping itu, seluruh organisasi pers termasuk PWI terus mengingatkan, mengimbau, dan menyampaikan kepada seluruh anggotanya agar prosedur yang benar saat peliputan selama pandemi COVID19 tetap dijalankan. Dia menyayangkan karena

beberapa waktu lalu masih ada wartawan yang bergerombol dalam jumpa pers tatap muka. Hal seperti itu juga masih ada terjadi di daerah. "Beberapa waktu lalu, karena diundang atau apa, tementemen wartawan masih bergerombol. Ketika kita kampanye 'social distancing' masih berkumpul dalam jarak kurang dari satu meter, begitu juga di beberapa daerah. Tentu seperti itu harus dipertimbangkan kembali," katanya. Hingga sekarang ini kegiatan peliputan sudah mulai dibatasi, dalam artian tidak lagi menimbulkan kerumunan yang sejalan dengan prinsip "physical distancing”. Oleh karena itu diharapkan kegiatan peliputan yang sebelumnya masih mengundang banyak wartawan sehingga menimbulkan kerumunan untuk dihindari selama pandemi COVID-19. Dalam hal ini banyak metode peliputan yang bisa dilakukan tanpa harus mengambil risiko dengan berkerumun di lapangan, misalnya melalui televisi pool, televisi streaming, telepon seluler, dan sebagainya. Hal itu sebagaimana yang telah dilakukan oleh Gugus

Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 selama memberikan keterangan resmi mengenai COVID-19 dari Kantor Graha BNPB melalui sistem TV Pool, Radio Pool dan rilis pers kepada para awak media melalui grup jejaring sosial yang dikelola oleh Pusat Data Informasi dan Ko-munikasi Kebencanaan BNPB. "Kami meminta temen-temen wartawan lebih mengutamakan kesehatannya. Protokol kesehatan itu intinya. Sebenarnya, banyak sekali cara meliput sekarang ini, seperti TV pool, ini sudah bagus," katanya. Selain itu, menurut informasi perwakilan media-media asing di Indonesia pun sudah tidak menerjunkan lagi wartawannya di lapangan selama pandemi Corona demi mendukung upaya Pemerintah dalam rangka memutus penyebaran virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19. "Saya dengar beberapa perwakilan media di luar, misalnya AS, Inggris, perwakilannya di sini ga ada yang di lapangan. Apalagi, sampai mengejar pasien sampai rumah sakit (RS),” tutup Atal. (dianw)

ma dan pertobatan global PBNU disiarkan di kanal Youtube, Kamis malam. Wapres Ma’ruf menjelaskan beberapa fatwa terkait dengan pandemi COVID-19 untuk menghindari bahaya yang berpotensi lebih luas terjadi sehingga makin merugikan seluruh umat. “Kesulitan itu membawa kemudahan, dan juga di dalam rangka prinsip memberikan kemudahan sesuai cara berpikir yang benar,” kata Wapres. Ma’ruf Amin yang juga Ketua Umum nonaktif Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyampaikan terima kasih kepada berbagai organisasi kemasyarakat (ormas) Islam dan para ulama yang turut memberikan pema-

haman kepada umat Islam terkait dengan penyesuaian tata cara ibadah selama pandemi. “Terima kasih kepada para ulama yang telah memberikan tuntutan dan bimbingan, terutama di dalam melaksanakan ibadah dalam saat yang sulit ini, memberikan jalan keluar, kemudahan-kemudahan, dan atensi,” katanya. MUI telah mengeluarkan fatwa terkait dengan pelaksanaan ibadah dan tata cara pengurusan jenazah mus-lim yang meninggal selama pandemi COVID-19 di Indonesia. Sementara itu, Menteri Agama Fachrul Razi telah menerbitkan surat edaran terkait dengan panduan cara pelaksanaan

ibadah pada bulan puasa dan Idul Fitri bagi umat Islam. Dalam SE tersebut, shalat tarawih dan shalat Id tidak boleh dilakukan secara berjamaah, baik di masjid maupun di lapangan. Pemerintah juga mengimbau untuk tidak ada acara sahur dan/atau buka puasa bersama, kegiatan tersebut sebaiknya dilakukan secara individu di rumah. Berbagai penyesuaian pelaksanaan ibadah tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mencegah penularan COVID19 secara masif, mengingat bulan puasa dan Lebaran juga menjadi tradisi untuk bersilaturahmi. (ant)

Masyarakat Diminta Tak Abaikan Bahaya Covid-19 JAKARTA (Waspada): Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani meminta masyarakat untuk tidak menganggap enteng bahaya virus Corona atau Covid-19. Hal tersebut bisa menjadi penghambat penanggulangan yang dilakukan tim gugus tugas dan pemerintah. “Masyarakat harusnya peduli lah. Jangan egois, aku sehat kok. Padahal sekarang itu banyak yang OTG (orang tanpa gejala). Itu yang sangat berbahaya, karena mereka tidak terdeteksi. Tidak ada gejala batuk-batuk, tapi sebenarnya mereka itu kelihatannya sebagai orang sehat, tapi membawa virus, membawa wabah,” ujar Ahyani, kepada merdeka.com, Jumat (10/4). Ia meminta masyarakat agar bersabar dan menaati aturan terutama terkait physical distancing dan sosial distancing. Saat ini, menurutnya, masih banyak warga masyarakat yang

nekat keluar rumah meskipun tidak ada kepentingan yang mendesak. “Contohnya adalah yang ada di Eropa. Di sana katanya tidak peduli dengan wabah virus corona, tetapi sekarang lihat saja. Yang di Italia, Spanyol di Amerika sendiri, pemerintahnya sampai kewalahan. Karena masyarakatnya merasa merdeka, bebas, dan bisa semaunya sendiri. Makanya janganlah kita seperti itu, manut (nurut) lah,” katanya. Ahyani menyampaikan, jika angka-angka statistik Covid-19 sudah mulai menurun atau landai, pasti akses komunikasi dan interaksi di masyarakat akan dibuka. Ia tidak mengetahui kapan wabah Corona akan berakhir, sehingga masyarakat diminta untuk bersabar. “Seperti di China, baru kemarin dibuka yang diWuhan, ternyata masyarakat juga waswas lagi. Katanya akan ada semacam wabah yang gelombang dua. Itu yang kita khawatirkan.

Karena ketika dibuka, orang yang di luar masuk, ternyata mereka masuk membawa virus lagi. Kita sabar dulu lah, semoga enggak terlalu lama,” katanya. Terkait perkembangan data Covid-19 di Kota Solo, Ahyani menyampaikan, tidak jauh berbeda dari hari sebelumnya. Hingga Kamis siang pukul 12.00 WIB, jumlah orang terkonfirmasi Covid-19 terbanyak di Kota Solo orang. Seorang pasien sembuh , 2 rawat inap dan 2 lainnya meninggal dunia. Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) ada 51 orang, di mana 28 orang sembuh, rawat inap 14 dan meninggal 9 orang. Sedangkan untuk orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 326, 1 orang menjalani rawat inap, 156 rawat jalan dan 170 dalam pemantauan. Sementara untuk orang yang selesai pemantauan sebanyak 156 orang. (Mdk)

#dirumahaja, Musisi Medan Lakukan Social Distancing Collaboration MENYAHUTI serta mendukung kampanye #dirumahaja guna memutuskan mata rantai penyebaran wabah Covid-19 sekarang menjadi pandemi di berbagai negara, mengusik Hanna Pagiet mengajak rekan-rekannya musisi Medan melakukan SocialDistancingCollaboration (SDC)membawakanlaguciptaannyaberjudul“GakKemana-Mana”. Lagu tersebut dibuatnya dalam waktu kurang lebih 15 menit, terinspirasi dari situasi pandemi sekarang ini direkamnya pake video Hape langsung di sharenya ke media sosial. Dan Diluar dugaannya banyak menarik simpati para musisi Medan maupun para nitizen lainnya. “Teman-teman happy, karena memang suka sama lagunya serta merasa terwakili juga dan paling penting biar gak bosan di rumah ya berkarya, bikin lagu sesuai suasana hati,”, kata Hanna Pagiet melalui pesan singkatnya lewat WhatsApp kepada Waspada. Tadinya dia tak menduga kalau lagu yang dibuatnya dengan lirik sederhana mendapat respon positif rekan-rekan musisi lainnya. Ia pun lantas punya ide untuk bikin challenge (tantangan) yang mau ikut berkolaborasi bawain lagu ini. “Challenge sekaligus kami bisa berinteraksi dan ternyata mereka sangat antusias bahkan masih banyak lagi anak-anak band Medan minta

dilibatkan,” ucapnya. Menurutnya, sejak lagu itu di share ke media, ada 16 musisi Medan langsung ikut melakukan Social Distancing Collaboration dengannya diantaranyaYudi Ross, Abenk, Benny Tambak, Ayu Permata, Irene Ayu, Elsa Malona, Afif Nabawi, Winda Mey, Denata Rajagukguk, Brevin Tarigan, Dispencer Band terma-

suk juga dari luar Medan seperti Friyadi Atmaja (Bandung), Jumaidil Firdaus (Padang Panjang) dan Jakson Ak (Bali). Para musisi ini melakukan proses rekaman dari rumah masing-masing menggunakan perangkat Video Hape. Hasil rekaman kemudian dikirim melalui media sosial. Misalnya ada yang cuma mengirimkan vokal-

nya, ada juga yang mengirimkan iringan gitar akustik sampai elektronik yang kemudian digabungkan menjadi satu. Social Distancing Collaboration lewat lagu “Gak KemanaMana” ini mereka didedikasikan tak cuma buat warga Sumatera Utara tapi juga untuk Indonesia maupun dunia yang lagi berjuang melawan pandemik virus

corona (Covid-19) yang telah banyak menelan korban jiwa. Hanna Pagiet juga berharap lagunya bisa menebar hal yang baik serta positif dan menguatkan diri kita semua di tengah situasi sulit sekarang ini. Proyek ini juga menjadi pengalaman baru buat dirinya, walaupun ia sudah sering tampil di panggung. “Ternyata ada hal baru yang aku rasa saat melakukan kolaborasi lewat media yang berbeda,” ujarnya. Melalui lagu ini, Hanna Pagiet juga berpesan kepada pendengarnya untuk tetap berada di rumah dan menjaga kesehatan untuk mengurangi penyebaran virus Covid-19. Meskipun jenuh, kami juga merasakan hal yang sama. Tapi, cobalah berpikiran positif,” katanya. t. junaidi

ADAPTASI TV “Snowpiecers”-ant

Adaptasi TV “Snowpiecer” Bong Joon-ho Tayang 17 Mei ADAPTASI TV “Snowpiercer” karya Bong Joon-ho akan dirilis pada 17 Mei 2020 di TNT dan Netflix seluruh dunia kecuali Amerika Serikat dan China. Serial diangkat dari film thriller sci-fi rilisan 2013 itu, 80 persen akan menggunakan dialog bahasa Inggris. “Snowpiecers” asli bercerita tentang tujuh tahun setelah dunia memasuki zaman es baru di mana memperlihatkan ma-

HANNA Pagiet

nusia terakhir yang pergi menggunakan kereta dan dipisahkan kelas sosial. Saat mengelilingi dunia, kelas bawah memulai revolusi dengan melawan elit. Film itu dibintangi Ed Harris, Tilda Swinton, Chris Evans, Jamie Bell dan lainnya. “Snowpiercer adalah salah satu seri asli yang paling ditunggu-tunggu tahun 2020 dan dalam masa ini, penonton rindu akan tayangan yang menegang-

kan dan menarik,” ujar manajer umum TNT, Brett Weitz dilansir NME, Selasa. “Sangat penting bagi kami untuk menepati janji bertemu dengan audiens di mana pun mereka berada, dan untuk itu, kami memajukan tanggal premier ‘Snowpiercer’ agar penggemar dapat menikmati seri futuristik ini lebih awal,” lanjutnya. Adaptasi baru ini akan dibintangi Jennifer Connelly, Da-

Glenn Fredly Meninggal Dunia, Istri Tulis Pesan Menyentuh ISTRI Glenn Fredly, Mutia Ayu menuliskan pesan menyentuh beberapa saat sebelum kepergian sang suami. Glenn Fredly Deviano Latuihamallo meninggal dunia pada Rabu petang dalam usia 44 tahun, di sebuah rumah sakit di Jakarta Selatan. Penyanyi dangdut berusia 25 tahun itu mengatakan kelak anak perempuan mereka yang saat ini baru berusia 40 hari itu akan bangga mengenang sosok sang ayah. “Ketika Gewa sudah dewasa nanti dan mengerti, Gewa pasti akan berkata ‘Gewa Bangga menjadi anak Perempuan Ayah, Tuhan selalu jaga

Kami I love you,” tulis pelantun lagu “Juragan Empang” tersebut di laman Instagram miliknya pada Rabu. Glenn Fredly dan Mutia Ayu menikah pada 19 Agustus 2019. Keduanya dikaruniai seorang putri bernama Gewa Atlana Syamayim Latuihamallo pada 28 Februari 2020. Pernikahan Glenn Fredly dan Mutia Ayu digelar cukup tertutup di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Itu adalah pernikahan kedua bagi Glenn Fredly. Sebelumnya, dia menikah dengan penyanyi RnB Dewi Sandra pada 2006. Namun, hubungan itu ber-

akhir dengan perceraian tiga tahun kemudian. Usai dengan Dewi Sandra, Glenn sempat dikabarkan dekat dengan Aura Kasih pada 2014. Ungkap Kerinduan Mutia Ayu, istri Glenn Fredly mengungkapkan rasa kangennya pada sang suami setelah ditinggal pergi untuk selamanya pada Rabu (8/4). “Kangen kamu bebeh,” katanya singkat menyertai sebuah unggahan video di Instagram pada Jumat pagi. Video berdurasi sekira 27 detik tersebut merekam saatsaat Glenn Fredly manggung menyanyikan lagu “Kisah Ro-

mantis” dengan gitarnya. Glenn Fredly tampak mengangkat jari jemarinya, menunjukkan cincin pernikahan dia saat melantunkan lirik “cincin ini sayang, terukirkan namamu. Begitu juga di hatiku.” Glenn menunjuk Mutia Ayu yang berada di pinggir panggung. Mutia yang tengah hamil lalu bergabung bersama Glenn Fredly dan memeluk lama sang suami yang melanjutkan lagu sampai habis. Konfeti tiba-tiba bertebaran saat Glenn menyanyikan lirik lagu “hujan warna warni kata orang tak mungkin. Namun itu

mungkin bagiku,” penontonmu bersorak bahagia. Sejumlah pesohor meninggalkan komentar di unggahan Mutia Ayu, mereka memberikan doa dan semangat agar ibu satu anak tersebut kuat. “Gewa pasti bangga melihat keromantisan papa mamanya,” kata Camelia Putri pelantun lagu “Goyang Tik Tok”. “Turut berduka cita ya beb Mutia, semoga diberi kekuatan dan kesabaran,” kata Jenita Janet. Penyanyi Novi Rizkiyanti mengatakan, “Yang tabah ya beb kuatin hati kamu demi baby gewa.” (ant)

PASANGAN Glenn Fredly dan Mutia Ayu-ant/Instagram

veed Diggs, Micky Sumner dan lainnya. Sedangkan Bong Joonho menjabat sebagai produser eksekutif. Bong Joon-ho barubaru ini membuat sejarah di Oscar 2020 dengan “Parasite”. Film itu juga mendapat penghargaan untuk Sutradara Terbaik, Film Fitur Internasional Terbaik, dan Skenario Asli Terbaik. “Parasite” juga akan diangkat untuk serial TV dan tayang di HBO. (ant)


Sabtu, 11 April 2020

A6

WASPADA

Iklan Mini

AUTOMOTIVE DIJUAL Daihatsu Luxio. Warna silver, 1500 cc. Varian D, tahun 2010, bensin, AC, Transmisi manual, power steering, ban tebal,Tape TV Bluetooth. Mulus, plat BK asli. Hub: 0821 6648 7372

Ingin Mobil Anda Cepat Terjual? Pasang iklan di

Ukuran

Terbit 1

5 Free 1 = 6

10 Free 4 = 14 20 Free 10 = 30

1cm (1-4 Baris)

22.000

Rp. 110.000

Rp.

220.000

Rp.

440.000

2 cm (4-7 Baris)

33.000

Rp. 165.000

Rp.

330.000

Rp.

660.000

LEBIH EKONOMIS

3 cm (7-10 Baris)

44.000

Rp. 220.000

Rp.

440.000

JIKA SEBULAN

4 cm (10-13 Baris)

55.000

Rp. 275.000

Rp.

550.000

Rp. 880.000 Rp. 1.* 220.000 FREE koran 1 bln

6 cm

121.000

Rp. 605.000

Rp. 1.210.000

Rp. 2. *540.000 FREE koran 1 Bln

8 cm

137.500

Rp. 687.500

Rp. 1.375.000

Rp. 2.* 870.000 FREE koran 1 bln

6x 8,5 cm

165.000

Rp. 825.000

Rp. 1.650.000

Rp. 3. *420.000 FREE koran 1 bln

PAKET HAR GA HARGA

PENERBIT AN PENERBITAN

Harian Umum

PROPERTY

WASPADA

DIJUAL RUMAH Jalan Sembada XVII No.8 Komplek Koserna Medan, 1 1/2 Lantai, Luas tanah 259 m2, 4 Kamar Tidur, 2 Kamar Mandi (SHM) Hubungi : WA : 081361456575 HP HP.. : 085276914349 082167551019

191365

TERCECER TERCECER/HILANG Sebuah BPKB Kendaraan Mitsubishi Colt Diesel dengan nama PT Serasi Auto Raya. Alamat Jl Gatot Subroto No 151 Medan Sunggal BK 9843 CK 191364

TELAH TERCECER Akte Ganti Rugi No 080/1979/MBRT Atas nama M.Yusuf Lubis Jl Sekip Gg Sederhana No 3B Medan 191363

TELAH TERCECER BPKB Sepeda Motor VixionBK 5 1 9 6 A F N . A n . R I O D O L LY MARTUA SIREGAR. No.mesin: 1 PA - 8 9 3 9 4 5 . N o . r a n g k a : MH31PA004FK892473 191360 HILANG 1 (satu) set Surat Akte Pelepasan Hak Dengan Ganti Rugi No.4 tanggal 1 Nopember 2002. An. LAI HUI LAN. Tanah terletak di Jl. Binjai Km.9. Kel.Lalang. Kec. Medan Sunggal 191361

HILANG

HILANG/TERCECER

1 (satu) SHM No.618. an. Insinyur Roslila Sitompul. Terletak di Desa Marendal I, Kec.Patumbak, Kabupaten Deli Serdang. Luas 840 M²

Surat tanah SK Camat No.594.1/ 14/SKT/1B/07. An. LEKET BR TARIGAN. Tanah berlokasi di Desa Ds V, Lau Bekeri, Kec.Kutalimbaru, Kab.Deli Serdang. Luas ±3250M 191366

HILANG

BUTUH DANA PINJAMAN SUPER CEPAT…!!!

DIJU AL RUMAH DIJUAL Jalan Sembada XVII No.2, 1 Lantai, Luas tanah 237 m2, 3 Kamar Tidur, 1 Kamar Mandi Hubungi : WA : 081361456575 HP HP.. : 085276914349 082167551019

Hanya ada di PT.PRS Multi Finance Jl. Nibung Raya No. 237 Medan. Bunga hanya 5% dan Angsuran BPKB Kendaraan Semua Tahun. HP/WA : 081361780348 /081262077371 191291

Kirim Format Iklan Anda Dalam Bentuk JPEG Atau Ai

Asli Surat Penyerahan Penguasaan Atas tanah dengan cara ganti rugi Nomor 593.83/369/2017 tanggal 19 Mei 2017. Tanah terletak di Dusun VIII Desa Tanjung Sari Kecamatan Batangkuis seluas 423,5 meter atas nama LAILA MUFITDAH. 191362

MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA

191367

ALAT MUSIK

E-mail: iklanminiwaspada@yahoo.co.id

SENIN - JUMAT: 08.00 - 16.30 SABTU: 09.00 - 16.00 *Minggu & Hari Libur Nasional (Tutup)

061 - 457 6602

Warga Diimbau Pakai Masker Saat Keluar Rumah

Waspada/Ist

Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengimbau kepada seluruh masyarakat Sumatera Utara untuk tetap di rumah dan menggunakan masker kain bila terpaksa harus keluar rumah.

MEDAN (Waspada): Guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19, Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengimbau kepada seluruh masyarakat Sumatera Utara untuk tetap di rumah dan menggunakan masker kain bila terpaksa harus keluar rumah. "Kami sangat memohon kepada seluruh masyarakat untuk membantu kami ikhtiar ini dengan tetap #DirumahAja dan selalu gunakan #MaskerKain jika terpaksa harus keluar rumah, serta ikuti semua himbauan dari pemerintah," tulis Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi lewat laman instagramnya @edy_rahmayadi.

Sesuai dengan rekomendasi WHO, pemerintah menjalankan kebijakan pakai masker untuk semua orang. Hal tersebut telah disampaikan Presiden Joko Widodo saat memimpin rapat terbatas dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Senin (6/4). Dalam kesempatan itu, Jokowi menyinggung soal penggunaan masker. "Saya minta penyiapan masker ini sekarang ini betulbetul disiapkan dan diberikan kepada masyarakat. Karena kita ingin agar setiap warga yang harus keluar rumah wajib memakai masker. Karena di awal, WHO menyampaikan yang pakai masker dulu hanya yang sakit, yang sehat enggak.

Tapi sekarang enggak. Semua yang keluar rumah harus pakai masker," tegas Presiden. Gubsu menyebutkan, menggunakan masker guna mencegah penularan virus Corona atau Covid-19. Virus Corona dapat menular melalui percikan dahak atau air liur saat penderita Covid-19 batuk atau bersin. Untuk mengurangi risiko penularan virus ke orang lain, orang yang sedang batuk, pilek, atau bersin-bersin disarankan untuk mengenakan masker, apalagi jika memang berisiko tinggi menderita Covid-19. Sementara itu, Dinas Kesehatan Sumut menyampaikan, walau tidak seefektif masker bedah atau masker N95

dalam menangkal virus Corona, masker kain masih lebih baik daripada tidak mengenakan masker sama sekali, asalkan cara pakainya benar. Agar masker kain dapat berfungsi seoptimal mungkin, lakukan beberapa tips berikut: 1. Pilih masker yang sesuai ukuran wajah dan dapat menutup mulut, hidung, dan dagu. 2. Cuci tangan sebelum mengenakan masker. 3. Hindari menyentuh masker kain saat sedang dipakai. Jika ingin memperbaiki posisi masker kain yang berubah atau longgar, cuci tangan terlebih dahulu sebelum menyentuh masker. 4. Lepaskan masker kain dengan hanya menyentuh

tali pengait atau pengikatnya. Lalu segera cuci dengan air bersih dan deterjen atau rebus di air mendidih minimal 130 derajat celcius. Dinkes Sumut juga mengingatkan, pakai masker bukan hanya untuk yang sakit saja. Waspadalah virus corona masih ada di sekitar kita. Jangan keluar rumah bila tidak ada kepentingan yang mendesak. Karena di luar, banyak orang tanpa gejala memiliki potensi untuk menularkan. Lindungi diri menggunakan masker saat keluar rumah dan jaga jarak saat berbicara dengan orang lain. Serta sering cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir. (rel)

Rico Waas: Pemuda Juga Bisa Bantu Perangi Covid-19 MEDAN (Waspada): Penyebaran pandemi Virus Corona atau Covid-19 terus meluas ke sejumlah negara di seluruh dunia termasuk Indonesia. Dan saat ini pula sudah banyak korban yang terinfeksi setiap harinya. Terkait hal ini, Tokoh Milenial Medan, Rico Waas (foto) mengatakan jika saat

ini semua pihak tentu mesti berkontribusi memerangi Covid-19, termasuk para sosok pemuda milenial yang diharapkan berperan aktif. Sejauh ini banyak cara yang bisa dilakukan seperti terus saling menyebarkan virus positif dengan membantu orang lain. “Lalu mengajak orang

lain melalui media sosial atau orang sekitar untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat khususnya di Kota Medan. Kontribusi bisa dilakukan dengan melakukan penggalangan dana,” katanya, Kamis (10/4). Lalu, kata Rico, hasil dari penggalangan dana tersebut

digunakan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang memang membutuhkan dan petugas medis. “Karena seperti kita ketahui jika saat ini para petugas medis merupakan orang-orang yang berada di garga terdepan untuk menyembuhkan saudara-

saudara kita yang sedang terinfeksi Corona,” ujarnya. Diakui sejauh ini dirinya dan sejumlah teman dari beberapa komunitas juga turut melakukan penggalangan dana. “Syukur Alhamdulillah, apa yang kami lakukan ini disambut positif oleh masyarakat,” tegasnya. (Cat)

Waspada/Ist

TOKOH milenial Medan Rico Waas memberikan bantuan berupa handsanitizer ke sejumlah masjid di Kota Medan.

RSK Corona Batam Peroleh Fasilitas Call Center CloudX

General Manager Consumer Sales Region Sumbagteng Telkomsel Mulyadi Indra (kiri) saat menjelaskan mengenai Perangkat Call CenterCloudX di Rumah Sakit Khusus Corona Batam Selasa (7/4).

BATAM (Waspada): Sebagai bentuk kepedulian dalam menyikapi pandemi Covid-19, Telkomsel mendukung Pemerintah Kota Batam dengan memberikan Perangkat Call CenterCloudX untuk memudahkan komunikasi di Rumah Sakit Khusus Corona Batam yang berlokasi di Pulau Galang, tepatnya pada kawasan bekas CampVietnam yang telah resmi beroperasi Selasa (7/4). General Manager Consumer Sales Region Sumbagteng Telkomsel Mulyadi Indra mengatakan, perangkat Call

Center CloudX sengaja diberikan sebagai bentuk dukungan kepada Pemerintah Kota Batam dari sisi komunikasi selama masa penanganan pandemi Covid-19 di Rumah Sakit Khusus Corona Batam. Call center ini digunakan untuk menghubungkan masyarakat dengan unit-unit terkait yang ada di rumah sakit tersebut sesuai dengan kebutuhan medisnya. Call Center CloudX memungkinkan satu nomor memiliki beberapa fitur akan memudahkan call center untuk melayani banyak panggilan

dalam waktu bersamaan. Masyarakat dapat menghubungi call center Rumah Sakit Khusus Corona Batam pada nomor 08116666555, dimana nantinya akan langsung tersambung dengan layanan operator, administrasi, atau Unit Gawat Darurat (UGD). Selain itu, Telkomsel juga memberikan Paket Society for Hospital secara gratis khusus bagi 40 petugas medis di Rumah Sakit Khusus Corona Batam. Paket ini terdiri dari kuota internet 20GB, nelpon sepuasnya tanpa bataske sesama

operator, dan 100 menit nelpon ke operator lain. Upaya untuk mendukung pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19 telah diwujudkan sejak awal pembangunan Rumah Sakit Khusus Corona Batam melalui kehadiran 1 unit Compact Mobile Base Station (COMBAT) dengan konfigurasi 2G dan 4G yang memanfaatkan spektrum 900 MHz. Selain itu, juga menambah kapasitas dan jangkauan untuk layanan 2G dan 4G di Pulau Galang. Kesiapan jaringan pada

wilayah sekitar rumah sakit juga dibuktikan dengan kecepatan download mencapai 50 Mbps dan upload 20 Mbps, dimana latency lebih kecil dari 10 ms. “Kami berkomitmen untuk senantiasa menghadirkan layanan berkualitas, baik dari sisi jaringan maupun produk, untuk memenuhi kebutuhan komunikasi pelanggan. Kami juga akan tetap berkolaborasi dengan seluruh pihak agar kita semua dapat terus bergerak maju melewati masa yang penuh tantangan ini”, tutup Mulyadi.(m19)


WASPADA Sabtu 11 April 2020

Pebalap Astra Honda Berbagi Cara Jaga Kebugaran MEDAN (Waspada): Berkurangnya ritme pergerakan dan lebih banyak di rumah bukan berarti tidak menjaga kondisi. Tubuh tetap membutuhkan latihan ringan agar senantiasa bugar dan siap kapan saja ditempa jika keadaan kembali normal. Hal itulah dilakukan para pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) yang coba berbagi cara dan pengalaman dalam menjaga kondisi tubuh agar tetap bugar. Agar kebugaran tubuh tetap terjaga, para pebalap binaan PT Astra Honda Motor (AHM) ini sudah menerapkan pola latihan secara rutin. Beberapa gerakan olahraga

Waspada/ist

OLAHRGA push up dan sit up 20 reps (gerakan naik turun) menjadi bagian cara para pebalap Astra Honda dalam menjaga kebugaran.

ringan mereka lakukan setiap hari dengan tetap memberikan waktu untuk tubuh beristirahat melalui penerapan “hari libur latihan” saat akhir pekan. Menurut Irfan Ardiansyah, pebalap asal Ungaran, Jawa Tengah yang tahun ini berlaga di Asia Road Racing Championship (ARRC) kelas Supersport (SS) 600, semua latihan diberikan untuk menjaga kekuatan tubuh bagian atas, bawah, dan core body (tubuh bagian tengah). “Misalnya setiap hari saya melakukan push up dan sit up 20 reps (gerakan naik turun) sebanyak 4 set. Lalu, dikombinasikan dengan plank ataupun hanging masingmasing 1 menit, selama 3 set. Terakhir, triceps dips 20 reps (menggantungkan badan dengan kekuatan lengan) sebanyak 3 set,” jelas Irfan, Jumat (10/4). Selain latihan-latihan tersebut, Irfan juga melakukan olahraga cardio seperti lari sejauh minimal 4 km per hari, dengan mengutamakan keamanan tentunya. Atau bisa diganti dengan sepeda statis selama 45 menit untuk ketahanan tubuh. “Ini semua latihan normal dan semua orang bisa melakukannya. Tentunya dilakukan sesuai porsi dan kekuatan tubuh masing-masing. Misalnya kami para pebalap melakukan push up 20 reps sebanyak 4 set, sementara untuk yang belum terbiasa bisa dilakukan hanya 2 set. Begitu juga latihan yang lainnya,” kata Irfan. Kendati latihan dilakukan setiap hari, para pebalap AHRT juga menerapkan latihanlatihan lain untuk menjaga kondisi tubuh tetap baik atau menumbuhkan semangat berlatih. Misalnya, Rheza Danica Ahrens, pebalap yang berlaga di ajang dan kelas yang sama dengan Irfan, melakukan hand step dan step step. Sementara Irfan sendiri melakukan battling rope sebagai latihan kombinasi. Lucky Hendriansya, pebalap ARRC kelas Asia Production (AP) 250 asal Sidrap, Sulawesi Selatan, lebih suka melakukan latihan tambahan double step. Sementara

Herjun Atna Firdaus dan M Adenanta Putra yang berlaga di ajang dan kelas yang sama dengan Lucky, masing-masing melakukan latihan tambahan berupa skipping dan wall climbing. Sedangkan Mario Suryo Aji (CEV Moto3 Junior World Championship) dan Delvintor Alfarizi (Kejurnas Motocross) menambah menu push up with claps dan yoga. Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumatera Utara mengungkapkan, sangat penting menjaga kebugaran tubuh pada kondisi saat ini. Menurutnya aktivitas positif yang dilakukan para pebalap AHRT ini tentunya dapat menginspirasi para pebalap lainnya di Tanah Air, khususnya Sumut sehingga tetap bersemangat menjalankan aktivitas di rumah. Kontrol Makanan Tentu tak hanya melakukan latihan ringan setiap hari untuk menjaga kondisi tubuh tetap maksimal. Pola makan jadi salah satu yang disarankan para pebalap untuk tetap diperhatikan. “Makan makanan bergizi dan sesuai porsi kebutuhan tubuh kita. Itu kuncinya,” jelas Mario. Bagi Mario yang sudah sejak dulu rajin mengontrol asupan karbohidrat, penyesuaian kebutuhan karbo jadi salah satu perhatiannya. “Paling penting banyak minum agar tidak dehidrasi. Minimal 8 gelas per hari. Karena ada latihan, kebutuhan air diperbanyak,” ujarnya. Delvintor yang sudah lama menjadi vegetarian juga memberikan tips menjaga kondisi tubuh. “Konsumsi buah-buahan diperbanyak untuk menjaga keseimbangan asupan. Intinya, agar kesehatan terjaga, terapkan prinsip 4 sehat 5 sempurna. Kalau gizi seimbang, badan pun lebih bugar,” ucap Adel, panggilan akrab Delvintor. (adv)

KONI Jatim Minta Tunda PON 2020 JAKARTA (Waspada): KONI Jawa Timur menjadi salah satu pihak yang menyuarakan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020 Papua ditunda sehubungan pandemi virus corona yang tak kunjung mereda. “Kalau saya bilang sih ditunda karena situasinya tidak memungkinkan. Artinya, kalau memang keselamatan (atlet) tidak terjamin, ya ditunda,” kata Wakil Ketua KONI Jawa Timur, M Nabil di Jakarta, Kamis (9/4). Dia menambahkan, keputusan ada di pusat. Kalau dari pusat tidak ada jaminan keselamatan mesti ditunda. Dia menganggap persiapan PON 2020 menjadi terhambat, padahal perhelatan krida nasional ini dijadwalkan digelar dari 20 Oktober hingga 2 November. Ia berpendapat, kondisi itu seharusnya cukup menjadi per-

timbangan pemerintah pusat untuk memundurkan PON 2020 ke tahun depan. Penundaan PON 2020 menurutnya juga perlu dilakukan mengingat persiapan para atlet di pemusatan latihan daerah (Pelatda) menjadi terganggu sehingga bisa memengaruhi performa atlet seandainya PON tetap diselenggarakan tahun ini. Meski begitu, Nabil menuturkan pandemi Covid-19 tak menyurutkan para atlet Jawa Timur untuk tetap berlatih, meski hanya bisa berlatih secara virtual. “Keselamatan atlet bagi kami nomor satu, performa

atlet nomor dua, dan prestasi nomor tiga,” kata Nabil menegaskan. Sebelumnya, Ketua Umum KONI Provinsi Lampung, M Yusuf Sulfarano Barusman menyatakan dukungannya apabila PON 2020 Papua diundur menyusul pandemi Covid-19. “Secara pribadi saya sependapat jika PON diundur dengan pertimbangan untuk kepentingan yang lebih besar, serta dalam keprihatinan kita atas situasi bencana dunia wabah virus Corona ini,” kata Yusuf. Yusuf Sulfarano Barusman (YSB) menegaskan sebenarnya semua pihak juga sudah harus melihat kenyataan bahwa Indonesia bahkan dunia sekarang dilanda wabah sangat mematikan. “Covid-19 bukan semba-

rang virus yang ancamannya sangat tidak kelihatan. Pandemi corona ini mencemaskan. Hubungannya dengan olahraga tentu sangat besar risikonya, karena banyak cabor yang bersentuhan dan tanpa jarak sama sekali. Sangat berisiko,” katanya. Namun demikian, lanjut Yusuf, Pemerintah Indonesia sedang melakukan pekerjaan besar saat ini semua tertuju pada pencegahan dan penanganan penyebaran Covid-19 dan jika masyarakat bisa mematuhinya, maka bukan tidak mungkin penyebarannya cepat selesai. “Tetapi secara organisasi, tentu kami patuh dengan keputusan KONI Pusat sebagai pemegang hak untuk memutuskan ditunda atau tidaknya PON 2020. Kami tetap melakukan persiapan sebisanya dan itu

PTPN IV Sediakan Fasilitas Olahraga MEDAN (Waspada): PTPN IV peduli kesehatan dengan menyiapkan sarana olahraga di Kantor Direksi, di antaranya lapangan tenis dan fitness center agar karyawan karyawati dapat menikmati olahraga di sela-sela kesibukan pada hari kerja. Demikian dikatakan Direktur Utama PTPN IV Siwi Peni ketika meresmikan pemakaian Fitness Center Kantor Direksi PTPN IV di Taman Camelia Sinensis Jl Letjend Suprapto Medan, Rabu (8/4). Dalam peresmian fasilitas olahraga itu hadir Direktur Komersil Umar Affandi, Direktur Operasional Rediman Silalahi, Direktur SDM dan Umum Rizal H Damanik, Kepala Bagian Sekretariat Perusahaan Riza Fahlevi Naim, Kepala Bagian, Kasubag dan Staf Subag. Siwi Peni mengatakan, ada 45 unit usaha PTPN IV yang tersebar di 10 kabupaten di Sumatera Utara memiliki sarana olahraga seperti lapangan sepakbola, tenis lapangan, lapangan bola voli yang dapat dimanfaat-

Waspada/ist

DIRUT PTPN IV Siwi Peni menandatangani dokumen pemakaian fitness center di Kantor Direksi PTPN IV disaksikan Direktur Komersil Umar Affandi, Direktur SDM dan Umum Rizal H. Damanik. kan oleh para karyawan untuk meningkatkan kebugaran tubuhnya. “Kami berikan hak karyawan untuk tetap bugar dan berolahraga. Memiliki tubuh sehat akan menambah semangat dan percaya diri. Selain itu akan meningkatkan kadar hormon dopamin yang akan membuat hidup lebih bahagia dan positip,” ucap Siwi Peni.

Riza Fahlevi Naim mengatakan, selain meresmikan pemakaian fitness center, manajemen juga meresmikan pemakaian tempat parkir khusus sepeda, lounge room, dan pemakaian Kantor Direksi PT Sarana Agro Nusantara (Anak Perusahaan PTPN IV dan PTPN V). Adapun ruangan fitness center berukuran 7,5 m x 7,5

m yang berisi 2 unit treadmill, 2 unit sepeda statis, 1 unit gym dan 2 unit dumbell yang akan dilengkapi alat musik, sementara parkir khusus sepeda untuk 20 sepeda. “Lokasi fitness center, parkir khusus sepeda dan lounge room ini berdampingan dengan 2 lapangan tenis yang selama ini sudah ada di Kantor Direksi PTPN IV,” kata Riza. (m03/A)

Kota Binjai Sepi Aktivitas Olahraga BINJAI (Waspada): Kegiatan olahraga di Kota Binjai pasif. Pelatih PBSI Binjai, Ihsan Izka Rawi, menjelaskan pandemi virus corona dan adanya larangan berkumpul mengakibatkan aktivitas olahraga di Kota Binjai sepi. “Atlet bulutangkis tidak pernah berlatih lagi, sebab semua tempat latihan di Gor dan hall tidak dibenarkan aktif

kegiatan olahraga,” ujar Ihsan Izka Rawi, Jumat (11/4). Ihsan menambahkan, atlet bulutangkis dan tenis meja sangat rentan mengalami penurunan kualitas jika tidak berlatih. “Harusnya setiap hari ada latihan ringan dilakukan, ini total tanpa latihan,” ujarnya. Beberapa pengurus olahraga di Kota Binjai mengakui tanpa latihan rutin prestasi atlet

akan otomatis menurun. Namun pengurus olahraga di Binjai masih bersyukur berbagai event olahraga seperti Popwil diyakini dilakukan penundaan. Pengurus olahraga Binjai berharap event olahraga berskala regional hendaknya ada kepastian lebih cepat agar atlet daerah bisa berlatih intensif. “Bahkan PON Papua saja belum ada kepastian digelar tepat

waktu atau tidak,” ujar Ketua Harian KONI Binjai, Panco Arimona. Diperpanjangnya masa libur dan pelarangan berkumpul, membuat pelaksanaan Muskot KONI Binjai juga tertunda. “Kita harus menunggu kondisi yang stabil, sebab Muskot pasti diikuti banyak orang, sedangkan masa tidak dibenarkan berkumpul,” jelasnya. (a04/C)

PSSI Rencana Tes Covid-19 Tim Liga 1-2 JAKARTA (Waspada): PSSI mewacanakan untuk melakukan tes cepat (rapid test) penyakit virus corona (Covid-19) untuk pemain tim Liga 1 dan 2 Indonesia 2020. Dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Rabu, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan bahwa pihaknya akan bekerjasama dinas kesehatan setempat untuk melaksanakan kegiatan tersebut. Pengujian dilakukan demi menekan penyebaran Covid-19 di

Indonesia. “Kemudian, PSSI juga mewajibkan bagi tempat pelaksanaan latihan (training camp) untuk didesinfektan terlebih dahulu, setidak-tidaknya dua hari sebelum pemain, pelatih dan ofisial masuk,” kata Iriawan. Pensiunan polisi berpangkat terakhir Komisaris Jenderal itu melanjutkan, dengan adanya ‘rapid test’, setiap pemain akan mendapat surat bebas Covid19 dari dinas kesehatan setempat.

Selain itu, Iriawan menambahkan pihaknya juga akan mengeluarkan imbauan kepada klub Liga 1, 2 dan 3 untuk mengawasi kesehatan seluruh elemen di tim dan melakukan pembersihan dengan desinfektan di kantor klub masing-masing. Bukan cuma klub yang mendapatkan perhatian dari PSSI. Mochamad Iriawan pun memastikan semua karyawan dan mereka yang berkegiatan di lingkungan kerja PSSI akan mengikuti tes cepat.

Pelaksanaannya dilakukan seminggu sebelum PSSI kembali bekerja di bawah pantauan langsung dokter tim nasional. “Setelah rapid test selesai, PSSI akan melaksanakan disinfektan sekali lagi terhadap lantai 12, 14 dan 15 Kantor PSSI sebelum karyawan masuk kerja,” tuturnya. Mochamad Iriawan telah mengemukakan semua rencana PSSI soal tes Covid-19 tersebut dalam rapat dengar pendapat umum (RDPU) dengan Komisi X DPR RI, Rabu (8/4). (m42/ant)

sudah ditangani oleh tim Satgas. Jika skenarionya berubah bagaimanapun, kami akan tetap menyesuaikan,” jelas Yusuf. Rabu malam lalu, Pemerintah Provinsi Papua meningkatkan status penanganan wabah virus corona di sana dari siaga menjadi tanggap darurat. Gubernur Papua Lukas Enembe menyatakan bertambahnya jumlah pasien positif Covid-19 yang saat ini tercatat 45 orang dengan lima diantaranya meninggal dunia, maka disepakati status tanggap darurat di Papua diperpanjang dari 9 April menjadi 6 Mei. (m42/ant)

Antara

PEMAIN Persija telah resmi dipotong gajinya hingga 75 persen untuk periode Maret-Juni 2020.

FIFPro Sosoti Kebijakan Potong Gaji JAKARTA (Waspada): Surat Keputusan PSSI yang mempersilakan klub Liga 1 dan Liga 2 memotong gaji pemain sebesar 75 persen mendapat sorotan dari serikat pesepakbola global, FIFPro. Hal itu disampaikan kuasa hukum Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) Mohammad Agus Riza. “Kaget mereka PSSI mengeluarkan kebijakan seperti itu,” ujar pria yang akrab disapa Riza di Jakarta, Kamis (9/4). Pada Jumat (27/3), PSSI menerbitkan Surat Keputusan (SK) bernomor SKEP/48/III/2020 yang salah satunya berisi, mempersilakan klub-klub untuk menggaji pemainnya maksimal 25 persen pada bulan Maret sampai Juni 2020 dari gaji yang tertera di kontrak di tengah jeda kompetisi akibat pandemi pe-

nyakit virus corona (Covid-19). Menurut Riza, tidak lazim federasi sepakbola di suatu negara turut campur dalam halhal yang seharusnya menjadi urusan antara pemain dan klub. Apalagi, SK tersebut dikeluarkan PSSI tanpa bernegosiasi dengan pemain atau perwakilannya. “Di mana-mana, termasuk di Eropa, negosiasi gaji itu antara klub dengan pemain. Federasi tidak ikut campur, hanya mengarahkan saja. Bahkan FIFA yang mengeluarkan pedoman di tengah Covid-19 ini juga menyatakan begitu,” kata Riza. Dalam laman resminya yang diunggah pada 7 April 2020, FIFA mengunggah “Pedoman FIFA untuk Mengatasi Konsekuensi Legal di tengah Covid-19”. Dalam pernyataannya, FIFA antara lain menyebut bahwa mereka menyadari pandemi

Covid-19 berdampak besar bagi pemasukan klub. Oleh karena itu, FIFA sangat mendorong klub dan pemain bekerjasama untuk menemukan kesepakatan dan solusi selama periode penangguhan kompetisi sepakbola. FIFPro, lanjut Riza, sudah menyurati PSSI soal penerbitan SK tersebut. Akan tetapi, organisasi yang kini dipimpin Mochamad Iriawan itu belum memberikan tanggapan. “Belum ada kabar atau jawaban dari PSSI. Padahal surat itu dari FIFPro yang menjadi mitra kerjanya FIFA sekaligus induk dari APPI,” tutur dia. Persija Jakarta menjadi salah satu klub Liga 1 yang telah resmi memotong gaji pemainnya hingga 75 persen untuk periode Maret-Juni 2020. “Merujuk pada surat PSSI 27 Maret 2020 terkait penghen-

tian kompetisi sementara serta rujukan penyesuaian besaran gaji untuk pemain, pelatih, dan ofisial selama kompetisi terhenti, maka Persija memutuskan membayar gaji seluruh anggota tim sebesar 25 persen mulai Maret-Juni 2020,” tulis pengumuman Persija di laman klub. Direktur Olahraga Persija, Ferry Paulus mengatakan timnya patuh dengan kebijakan PSSI. Keputusan ini diambil karena kondisi finansial Macan Kemayoran terancam setelah kompetisi ditangguhkan. “Prinsipnya kami ikut instruksi PSSI. Saat ini semua tahu bahwa pemasukan klub bisa dibilang berhenti. Semua harus bergandengan tangan untuk melawan dan memerangi virus corona. Kesehatan tim adalah prioritas kami,” ujar Ferry Paulus. (m42/ant)

Dua Perang Menunda Olympiade PRESIDEN International Olympic Committee (IOC) Thomas Bach dan Presiden Komite Olympiade Tokyo Yoshio Mori sekira 4 tahun lalu, telah menetapkan, bahwa Olympiade Tokyo akan dilaksanakan tahun 2020 yang kemudian ditetapkan Jepang 24 Juli– 9 Agustus. Namun setelah virus corona (Covid-19) merambah dunia dan menulari ribuan orang sampai merenggang nyawa, kedua Presiden tersebut akhirnya menyepakati; Pelaksanaan Olympic Games 2020 diundurkan setahun yakni 23 Juli-8 Agustus 2021 tetap di Tokyo. Sungguh suatu kesepakatan sangat tepat, mengingat umumnya Negara-negara sejagat raya ini sedang melakukan “perang” melawan pademi virus yang tidak kasat mata tersebut. Yang namanya manusia, tanpa memlilih laki-laki atau perempuan dan siapapun dan apapun jabatannya, jika ditulari virus tersebut jika tidak segera diatasi, dipastikan menemui ajalnya. Mengantisipasi pencegahan menyebarnya virus yang berasal dari Wuhan (RR China) itu, Pemerintah Jepang telah mengambil kebijaksanaan yang terperinci. Di tahun 1945 (Perang Dunia II), akibat dijatuhkannya bom atom oleh Amerika Serikat di Nagasaki dan Hiroshima, sekira 80.000 orang Jepang plus orang asing yang menjadi pekerja atau tenaga ahli di pabrik senjata Mitsubishi Nagasaki tewas atau cacat seumur hidup. Sehingga Negara Matahari tersebut itu bertekuk lutut pada Pasukan Sekutu. Selanjutnya dalam kaitannya dengan Perang Dunia II itupun usai, mengantar Soekarno-Hatta memproklamasi kemerdekaan Indonesia pada 17 Agusus 1945. Perang berikutnya yang saat ini sedang berlangsung adalah “Perang Frontal” terhadap “musuh luar biasa” oleh hampir semua Negara di dunia, termasuk Indonesia. Diperkirakan korban yang akan jatuh melebihi jumlah PD II. Negara-negara yang terlibat “Perang vs Covid-19” melakukan kebijakan “Lockdown” menyebabkan berbagai kegiatan dan aktivitas di macam-macam instansi resmi dan swasta mengalami stagnasi. Itulah dasar yang dijadikan Pemerintah Jepang untuk menunda Olympic Games, apalagi Kanada dan Australia sudah menyatakan mengundurkan diri. Tentunya Tokyo sadar, bahwa pengalaman Nagasaki dan Hiroshima jangan terulang lagi. Tak heran keputusan bersama IOC dan OC Olympiade Tokyo tersebut sangat dihargai pemerintah Indonesia, meskipun berkonsekuensi persiapan para atlet terkendala, selain masalah

dana yang harus dikaji ulang. Menghadapi Olympiade di Jepang, Indonesia punya catatan “sejarah khusus”. Indonesia pernah “memboikot” Olympiade yang dilaksanakan Jepang pada l964, meskipun Kontingen Indonesia sempat datang di Tokyo. Indonesia menolak bertanding, akibat Federasi Renang Kolom Olahraga dan Atletik Internasional, melarang atlet-atlet Indonesia yang Eddi Elison sebelumnya aktif dalam Ganefo I di Jakarta l963. Keputusan dua Federasi Cabor Internasional itu ditentang Jakarta, sehingga Presiden Sukarno memerintahkan Kontingen Indonesia kembali ke Tanah Air. Bagi Bung Karno, apa yang dilakukan Federasi Renang dan Atletik Internasional tersebut sebagai penghinaan terhadap Indonesia. Rupanya IOC yang menskors Indonesia karena melaksanakan Ganefo“dendam”, karena Indonesia melaksanakan Ganefo sebagai rivalitas Olympic Games. Sebelum menyelenggarakan Olimpiade tahun 1964, Jepang “membujuk” Indonesia jangan sampai memengaruhi Negaranegara Arab, Asia dan Afrika untuk memboikot Olympic Games Tokyo yang pertama kali dilaksanakan di Negara tersebut. Jepang sadar betul, Indonesia mampu mencegah Negaranegara peserta Ganefo untuk tidak datang ke Tokyo. Tapi Tokyo sangat menghargai sikap Indonesia yang sama sekali tidak melarang negara peserta Ganefo untuk boikot Olimpiade. Bahkan dengan jiwa besar datang ke Tokyo, meskipun kemudian pulang. Menurut catatan sejarah partisipasi Indonesia dalam Olympic Games sudah 15 kali, sejak tahun 1952 di Helsinki dengan mengirim 3 atlet. Medali pertama yang berhasil direbut atlet Indonesia adalah Olympic Games Seoul (Koresel) 1988, saat mana pemanah putri Nurfitriana Saiman, Kusuma Wardhani, Lilies Hadayani merebut medali perak. Sementara medali emas pertama yang direbut atlet kita terjadi dalam Olimpiade Barcelona 1992 dalam bulutangkis oleh Susi Susanti dan Alan Budi Kusuma. Ya, hanya bulutangkis yang mampu merebut emas di Olimpiade. Apakah di Olympic Games Tokyo 2021, atlet Indonesia dapat merebut medali emas lagi? Entahlah! *

Disiplin Jadi Modal Bikers Honda Jaga Kesehatan MEDAN (Waspada): Menjaga stamina merupakan suatu hal penting dan krusial bagi setiap orang, terutama di tengah masalah kesehatan yang melanda Tanah Air beberapa waktu belakangan ini. Kepedulian untuk melindungi diri dari masalah kesehatan juga dilakukan para bikers dari sejumlah komunitas motor yang tergabung dalam Sumut Honda Bikers. Mereka berupaya mendisiplinkan diri dengan melakukan aktivitas melindungi diri dari berbagai ancaman penyakit. Sebagai alat transportasi yang akrab dengan polusi dan terik matahari, maka menjaga kesehatan tubuh pun menjadi salah satu yang penting dilakukan para bikers Honda saat berkendara. Dimana mereka berupaya untuk menerapkan sejumlah hal penting kala berkendara yang juga memberikan pengaruh yag cukup besar pada kondisi stamina serta tingkat keletihan setiap pengendara. Pertama, pandangan pengendara motor harus lurus ke depan yang mana hal ini bertujuan agar pengendara dapat menangkap

informasi sebanyak mungkin terhadap kondisi jalan serta mengidentifikasi resiko yang muncul dari lingkungan. Kedua, bahu atau pundak dibuat senyaman mungkin sehingga tubuh bagian atas tidak cepat pegal ataupun kaku. Ketiga, siku kanan dan kiri sedikit ditekuk untuk memudahkan bermanuver dan tangan diposisikan memegang setang senyaman mungkin tanpa harus memegang tuas rem ataupun kopling. Disiplin melindungi diri dari serangan penyakit juga dilakukan para bikers Honda dengan sering mencuci tangan dengan sabun dan air, terlebih jika usai berada di tempat umum atau setelah menutup mulut dan hidung usai bersin dan batuk. Membebaskan tangan dari berbagi kuman penyakit juga dapat digunakan dengan pembersih tangan yang mengandung setidaknya 60 % alkohol yang diusapkan pada semua permukaan tangan secara merata hingga kering. Selain selalu menjaga jarak dengan orang lain, menghindari menyentuh bagian hidung, mulut dan mata dengan tangan yang belum dicuci bersih juga menjadi perhatian para bikers Honda.

Tidak kalah penting, menggunakan masker pada setiap aktivitas juga menjadi hal yang wajib untuk dilakukan, karena mengingat setiap orang mempunyai potensi untuk terserang atau menularkan penyakit. Bro Yasir selaku Ketua HPCI Chapter Medan mengungkapkan bahwa sangat penting untuk menjaga kondisi tubuh, tidak terkecuali saat sedang berkendara dengan motor. Dengan selalu menggunakan perlengkapan lengkap saat riding dengan motor, maka hal tersebut tidak hanya berhubungan dengan keselamatan berkendara dan Cari_Aman, namun juga berkaitan dengan kesehatan pengendara. Gunarko Hartoyo, Corporate and Marketing Communication Manager PT Indako Trading Coy selaku main dealer Honda di wilayah Sumut mengungkapkan masalah kesehatan saat ini membutuhkan perhatian dan kepedulian dari setiap orang untuk lebih konsern dalam menjaga kesehatan tubuhnya, keluarga maupun orang-orang di sekitarnya. (adv)

Waspada/ist

KEPEDULIAN melindungi diri dari masalah kesehatan juga dilakukan para bikers dari sejumlah komunitas motor yang tergabung dalam Sumut Honda Bikers.


WASPADA

A8

Sabtu 11 April 2020

Pemerintah Inggris Aneh Tekan Pemain LONDON (Waspada): Ketua PFA (Asosiasi Pesepakbola Inggris), menganggap aneh sikap Pemerintah Inggris menekan para pemain di tengah ancaman krisis ekonomi global akibat pandemi virus corona yang bermula dari Wuhan di China. Taylor (foto kiri) makin heran lagi, karena tekanan pemotongan gaji itu justru tidak diarahkan terhadap kalangan manajer investasi, para bankir dan profesi lain yang juga tajir. “Aneh pemerintah tidak menyadari bahwa olahraga ini telah menyumbang banyak terhadap ekonomi. Dana yang sudah mengalir untuk membiayai inisiatif masyarakat ataupun pajak yang dihasilkan,” tutur Taylor, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (10/4). “Mereka cuma menyorot pesepakbola, ketika ada atlet lain, bankir, manajer investasi atau profesi lain yang pendapatnya lebih besar,” ujarnya lagi dalam program Keys & Gray yang ditayangkan stasiun beIN SPORTS. PFA sebelumnya sudah me-

respon anjuran FA (Asosiasi Sepakbola) Inggris dan Liga Premier terkait rencana pemotongan gaji pemain yang bisa jadi akan mempengaruhi besaran pajak serta pembiayaan lembaga kesehatan seperti NHS. Tak lama berselang para pemain Liga Inggris telah meluncurkan inisiatif #PlayersTogether untuk menggalang dana bantuan operasional bagi NHS (Pelayanan Kesehatan Inggris). Taylor sendiri sudah menyumbangkan 500 ribu pounds atau sekira Rp9,8 miliar ke inisiatif tersebut. Sedangkan jajaran eksekutif PFA lainnya sudah mengumpulkan 1 juta pounds atau sekira Rp19,6 triliun. “Pemain Liga Premier merasa mereka kini dipojokkan, terutama oleh pemerintah,” sesal

pria baya berusia 75 tahun tersebut. “Ironisnya, jika pun mereka memotong gaji, maka pendapatan pemerintah berkurang juga sebagai langkah lain yang kontraproduktif,” sindir Taylor. Alastair Campbell, mantan juru bicara pemerintahan Perdana Menteri Tony Blair, pun bersimpati terhadap para pemain yang jadi kambing hitam dan sasaran kritik publik. “Saya pikir pesepakbola diperlakukan sangat kasar dalam konteks ini. Saya mengenal banyak pemain dan manajer,” klaim Campbell. “Memang ada sebagian kecil dari mereka yang kurang baik atau sangat rakus. Namun menurut pengalaman saya, kebanyakan mereka bukan orang seperti itu,” tambahnya. Suporter Burnley itu juga menilai gelombang kritik kian deras dipicu pernyataan Menteri Kesehatan Inggris Matt Hancock pekan lalu yang mendesak pemain untuk memotong

Klasemen Liga Premier Liverpool Man City Leicester Chelsea Man United Wolves Sheffield-U Tottenham Arsenal Burnley C Palace Everton Newcastle Soton Brighton West Ham Watford B’mouth Aston Villa Norwich

29 27 1 1 66-21 28 18 3 7 68-31 29 16 5 8 58-28 29 14 6 9 51-39 29 12 9 8 44-30 29 10 13 6 41-34 28 11 10 7 30-25 29 11 8 10 47-40 28 9 13 6 40-36 29 11 6 12 34-40 29 10 9 10 26-32 29 10 7 12 37-46 29 9 8 12 25-41 29 10 4 15 35-52 29 6 11 12 32-40 29 7 6 16 35-50 29 6 9 14 27-44 29 7 6 16 29-47 28 7 4 17 34-56 29 5 6 18 25-52

82 57 53 48 45 43 43 41 40 39 39 37 35 34 29 27 27 27 25 21

gaji dan memberi sumbangsih kepada masyarakat. “Padahal saya tahu, saat itu banyak pemain dan klub sudah membicarakan mengenai rencana langkah strategis. Sejujurnya sepakbola sendiri terjebak

Mane Memang Mantap LONDON (Waspada): Winger Sadio Mane yang terkenal berkepribadian sederhana dan sangat rajin bersedekah, kembali menunjukkan sikap dan mental yang mantap dalam menanggapi peluang Liverpool menjuarai Liga Premier. Secara matematis, The Reds yang memimpin klasemen sementara dengan kemasan 82 poin dari 29 pertandingan, hanya butuh dua kemenangan lagi dari sembilan laga untuk mengakhiri puasa gelarnya yang telah berlangsung tiga dekade. Tapi prospek juara Liverpool terganggu akibat pandemi virus corona yang melumpuhkan sepakbola Inggris. Menanggapi kondisi dimaksud, Mane malah mengaku maklum jika Si Merah gagal kampiun, karena yang terpenting baginya kesehatan dan keselamatan jutaan orang. “Saya ingin memenangkan laga dan saya ingin mendapatkan trofi, itu yang saya inginkan. Tetapi pada situasi seperti ini, apapun yang terjadi saya akan memakluminya,” klaim Mane melalui AFP, Jumat (10/4). “Ini sudah sulit bagi Liverpool, tetapi lebih berat lagi bagi jutaan orang di seluruh dunia. Beberapa orang kehilangan anggota keluarganya dan situasinya tentu lebih rumit,” beber bintang asal Senegal tersebut. Kendati menjuarai Liga Premier merupakan mimpi besarnya, Mane yang telah mencetak 14 gol di liga musim ini,

MADRID (Waspada): Enam Direksi Barcelona memilih mengundurkan diri dari posisinya dan presiden klub Josep Maria Bartomeu (foto) telah diberitahu tentang kondisi tersebut. Menurut laporan Goal, Jumat (10/4), mereka yang mundur itu adalah Wakil Presiden Barca Emili Rousand dan Enrique Tombas, bersama direktur Silvio Elias, Maria Teixidor, Josep

dalam situasi yang tidak menyenangkan,” jelas Campbell. “Saya kasihan kepada pesepakbola. Banyak anak muda yang jago, tapi bukan berarti mereka mampu menghadapi situasi sulit yang amis politis ini, berlebihan,” tegasnya. Campbell pun mengimbau agar para pemangku kepentingan dan pengambil keputusan

LFC

DARI KIRI: Trisula penyerang Roberto Firmino, Sadio Mane dan Mohamed Salah, menjadi kunci sukses prestasi Liverpool dalam dua musim terakhir.

Pencetak Gol Terbanyak 19 Jamie Vardy (Leicester) 17 PE Aubameyang (Arsenal) 16 Mohamed Salah (Liverpool) 16 Sergio Aguero (ManCity) 15 Danny Ings (Southampton) 14 Sadio Mane (Liverpool) 14 Marcus Rashford (MU) 13 Tammy Abraham (Chelsea) 13 Raul Jimenez (Wolves) 13 Dominic C-Lewin (Everton) tetap maklum jika mimpinya gagal dirilis di akhir musim nanti akibat situasi yang tidak memungkinkan. “Ini (juara) mimpi saya dan saya ingin menjuarainya tahun ini. Tapi jika tak terjadi, saya akan terima, ini bagian dari kehidupan. Semoga kami menjuarai-

nya tahun depan,” harap bintang berusia 27 tahun itu. Hanya saja Presiden UEFA Aleksander Ceferin sudah mengatakan bahwa tak masuk akal jika Liverpool harus mengakhiri musim tanpa gelar juara, sekalipun musim ini dibatalkan. Bek Watford Jose Holebas, gelandang Manchester City Ilkay Gundogan dan mantan kapten Manchester United Wayne Rooney pun mendukung The Anfield Gank untuk mengakhiri puasa gelarnya. “Anda harus membatalkan musim ini, bagi saya itu sudah cukup jelas. Saya akan memberikan gelar juara kepada Liverpool, mereka pantas mendapatkannya,” tegas Holebas. “Mereka telah memainkan

sepakbola yang luar biasa musim ini. Mereka jelas merupakan tim nomor satu. Saya pikir tidak masuk akal untuk memaksakan penjadwalan ulang terus menerus,” tambahnya. Jarak keunggulan 25 poin antara Liverpool dengan timnya, membuat Gundogan merasa sudah lebih dari cukup menjadi alasan untuk menyerahkan trofi kepada pasukan Jurgen Klopp. “Bagi saya, tentu saja itu sangat patut. Sebagai olahragawan, Anda harus berlaku sportif,” ucap Gundogan. “Liverpool akan menjuarai Liga Inggris, begitu fantastis. Mereka telah bekerja keras, ereka layak untuk gelar itu,” tutur Rooney yang kini memperkuat Derby County. (m15/afp)

Pont dan Jordi Clasamiglia. Pengunduran diri ini telah dikonfirmasi melalui sebuah surat yang dikirim ke Bartomeu. Keenamnya punya alasan yang jelas sekaligus menyerukan agar kepemimpinan klub harus ditinjau sesegera mungkin demi memastikan El Catalan bangkit kembali dari tantangan yang disebabkan oleh krisis virus corona. “Kami ingin menyampaikan, direktur yang bertanda tangan di bawah ini telah mengatakan kepada kepada Presiden Bartomeu untuk mundur dari jabatan ini. Kami merasa tidak mampu mempertahankan identitas klub di masa depan,” sebut surat itu. “Kami sampai pada titik ini karena tak mampu memutarbalikkan kriteria dan kondisi dari manajemen klub dalam menghadapi tantangan penting di masa depan dan terutama

skenario baru setelah pandemi virus corona ini.” Dengan demikian Dewan Direksi Barcelona kini berkurang dari 19 orang menjadi 13 orang. Menurut aturan klub, dewan direksi minimal harus diisi 14 orang, sehingga Bartomeu wajib segera menunjuk minimal satu direktur baru. Bartomeu sendiri menjabat presiden klub Katalunya itu sejak Juli 2015. Sejak kepemimpinanya, tensi di Camp Nou terus meninggi dan kemudian memuncak karena dia mempersiapkan rencana perombakan jajaran manajemen. Dia sendiri berada di bawah tekanan hebat musim ini setelah melakukan serangkaian kesalahan. Di antaranya terkait pemecatan pelatih Ernesto Valverde secara tiba-tiba pada Januari lalu tanpa merekrut pengganti.. Juga kegagalannya menambah kekuatan klub pada saat yang sama ketika Ousmane

Dembele mengalami cedera. El Barca terkesan panik dan terpaksa memanfaatkan celah regulasi La Liga dengan mendatangkan Martin Braithwaite dari Leganes setelah bursa transfer musim dingin ditutup. Skandal misterius yang paling memalukan adalah dugaan penggunaan media sosial untuk merusak citra para pemain Barcelona sendiri. Teraktual Lionel Messi mengecam manajemen klub karena mengatakan anggota skuad tidak bersedia menerima pemotongan gaji sebesar 70 persen selama pandemi virus corona. “Kami juga menggarisbawahi bahwa kami tidak terlibat dalam skandal media sosial, dikenal dengan sebutan ‘Barcagate’ yang kami ketahui dari media,” tegas Rousand dan kawan-kawan. “Terakhir, namun tidak kalah pentingnya, kami menyampaikan terima kasih kepada rekan di Dewan Direksi. Kami

Z U R I C H ( Wa s p a d a ) : Presiden FIFA Gianni Infantino (foto) dan Sekretaris Jenderal FIFPro Jonas Baer-Hoffmann menegaskan, pengelola kompetisi sepakbola harus memprioritaskan keselamatan di tengah pandemi virus corona. “Sebagaimana prioritas dan prinsip yang kami terapkan dalam kompetisi dan semua orang yang kami undang untuk mengikutinya. Kesehatan dan keselamatan harus didahulukan,” tegas Infantino, seperti dilansir Reuters, Jumat (10/4). Aktivitas olahraga termasuk kompetisi sepakbola di seluruh dunia praktis terganggu akibat pandemi virus corona yang telah merenggut lebih dari 95 ribu jiwa secara global. Kompetisi Bundesliga Jerman dan Serie A Liga Italia dijadwalkan mulai kembali pada Mei mendatang. Infantino pun mengingatkan potensi bahaya jika itu digelar kembali dalam waktu cepat. “Seperti yang saya tekankan, ini tidak cukup. Tidak ada gunanya untuk menempatkan nyawa manusia dalam bahaya di pertandingan apa pun, kompetisi apa pun, atau liga mana pun,” ucap pria Italia itu. “Semua orang harus punya pemikiran jelas mengenai ini. Akan jadi hal yang kurang ber-

Liga Premier baru saja memperpanjang masa penangguhan tanpa tenggat waktu, membatalkan rencana awal melanjutkan musim 2019/2020 pada awal Mei mendatang. Sedangkan EFL selaku pengelola tiga divisi sepakbola Inggris seperti Championship, League One dan League Two, menyatakan butuh sedikitnya

“Saya sudah tahu tentang komentar itu, karena dia mengatakannya di ruang ganti,” kenang Figo lewat Sport Bible, Jumat (10/4). “Tapi saya memaafkan Roni, karena dia selalu bercanda.Yang tidak dia ketahui adalah bahwa saya akan meninggalkan rumah ketika istri saya tertidur,” beber winger legendaris Portugal dan El Real tersebut. Pada sebuah acara, Figo pun diingatkan kembali atas komentar Ronaldo tersebut. Pria yang kini berusia 47 tahun itu justru tertawa, karena dia sebenarnya sudah mengetahui komentar polos mantan mesin gol Inter Milan, Barcelona dan PSV Eindhoven itu. “Florentino (Perez) memberitahu saya bahwa saya harus tinggal di rumah lebih banyak dan tidak terlalu sering keluar rumah. Dia bilang saya harus melihat Figo sebagai contoh

untuk diikuti,” beber Figo yang memperkuat Madrid pada 2000-2005, setelah lima musim membela El Barca. “Saya (Ronaldo) berkata, dengan segala hormat, bahwa jika saya punya istri seperti Figo, saya juga akan tinggal di rumah lebih banyak,” tambah legenda bernama lengkap Luís Filipe Madeira Caeiro Figo itu mengutip pengakuan Ronaldo. Di masa Figo, Ronaldo, Zinedine Zidane, David Beckham, Raul Gonzalez dan Fernando Hierro ini pula El Real disebut sebagai Los Galacticos. Menurut Ronaldo, Beckham sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa yang pernah dikenalnya. Beckham pindah ke Santiago Bernabeu pada 2003, satu tahun setelah Ronaldo bergabung ke Madrid dari Inter Milan. “Anda adalah pemain yang

Barcelona Real Madrid Sevilla Sociedad Getafe Atl Madrid Valencia Villarreal Granada Ath Bilbao Osasuna Real Betis Levante Alavés Valladolid Eibar Celta Vigo Mallorca Leganes Espanyol

27 18 4 5 63-31 27 16 8 3 49-19 27 13 8 6 39-29 27 14 4 9 45-33 27 13 7 7 37-25 27 11 12 4 31-21 27 11 9 7 38-39 27 11 5 11 44-38 27 11 5 11 33-32 27 9 10 8 29-23 27 8 10 9 34-38 27 8 9 10 38-43 27 10 3 14 32-40 27 8 8 11 29-37 27 6 11 10 23-33 27 7 6 14 27-41 27 5 11 11 22-34 27 7 4 16 28-44 27 5 8 14 21-39 27 4 8 15 23-46

58 56 47 46 46 45 42 38 38 37 34 33 33 32 29 27 26 25 23 20

juga berterima kasih kepada para eksekutif, karyawan klub atas dukungan dan kerja bagus mereka selama ini,” tambah mereka. Sejak Bartomeu berkuasa, total tujuh wakil presiden klub mengundurkan diri dengan berbagai alasan, termasuk Rousaud dan Tombas. (m15/goal)

The Straits Times

luar biasa. Bagi saya, Anda salah satu yang terbaik dari semua waktu di pusat,” puji Ronaldo. “Cara Anda menyentuh bola, cara Anda bisa mendapatkan bola di mana pun Anda

tanggung jawab untuk kembali memulai kompetisi jika situasinya tidak 100 persen aman,” tambah Infantino. Dia meminta para pihak jangan terlalu cepat memutuskan segala sesuatu. “Jika Anda harus menunggu sedikit lebih lama, kita harus melakukannya. Lebih baik menunggu sedikit lebih lama daripada mengambil risiko,” pungkasnya. Serikat Pesepakbola Profesional (FIFPro) bahkan mengingatkan ancaman kesehatan mental yang membayangi para pengolah si kulit bundar di tengah penangguhan kompetisi karena pandemi virus corona. “Kesehatan mental harus jadi perhatian besar. Berdasar studi kami beberapa tahun terakhir, ada ancaman kesehatan mental yang lebih besar bagi

pesepakbola dibanding orang kebanyakan,” jelas Jonas BaerHoffmann. Sebab menurutnya, pesepakbola saat ini menghadapi ketidakpastian kompetisi setelah biasanya bisa menjadi pahlawan kendati harus pergi ke ujung dunia yang lain untuk melakukannya. “Sebab mereka biasanya berada dalam situasi bertensi tinggi dan kondisi saat ini membuat itu semua lebih buruk,” beber Baer-Hoffmann. Selain tekanan dari ketidakpastian kompetisi, pesepakbola profesional belakangan juga mendapat sorotan lain berupa desakan agar menerima pemotongan gaji yang mulai menjadi gelombang di banyak kompetisi top. “Ada banyak pemain muda

56 hari untuk merampungkan kompetisi musim 2019/2020 yang saat ini tertangguhkan. “Kapan pun keputusan diambil untuk menyatakan kondisi cukup aman melanjutkan kompetisi, kami memperkirakan dibutuhkan sedikitnya 56 hari untuk merampungkan musim ini,” kata Kepala EFL Rick Parry. (m15/rtr/dm)

inginkan, dan tanpa melihat saya. Saya harus berterima kasih atas banyak bola yang Anda berikan kepada saya,” ujarnya lagi. (m15/sbb)

Leao Senang Lakoni Derbi Virtual MILAN, Italia ( Waspada): Penyerang muda Rafael Leao (foto kiri), senang mewakili AC Milan untuk melakoni Derby Della Madoninna melawan Inter Milan di panggung virtual. “Ini sebuah derbi dan saya ingin menang. Tapi yang terpenting tetap berada dekat dengan penggemar di masa sulit ini,” ucap Leao, seperti dikutip dari laman Milan, Jumat (10/4). Derbi Virtual ini bisa digelar setelah kedua klub menjalin kemitraan dengan kanal olahraga DAZN dan bakal mengirim wakilnya untuk adu jari dalam permainan Pro Evolution Soccer (PES) 2020 besutan Konami. Milan akan diwakili Leao, penyerang muda berusia 20 tahun asal Portugal. Sedangkan Inter mengirimkan talenta muda Sebastiano Esposito sebagai lawannya. Derbi edisi virtual itu akan dimainkan, Sabtu (11/4) ini mulai pkl 12.30 waktu Italia atau

FIFA

yang sendirian, jauh dari kampung halaman, tanpa dukungan keluarga dan tak sedikit yang cuma punya kontrak berdurasi satu tahun saja,” jelas BaerHoffmann. Berdasar survei FIFPro 2015, sebanyak 38 persen dari pesepakbola aktif dan 35 persen dari yang sudah pensiun pernah menghadapi depresi berat atau masalah kegelisahan. (m15/rtr)

Klasemen Serie A

SempreMilan

Klasemen La Liga

Figo Maafkan Ronaldo Kagumi Istrinya MADRID (Waspada) Legenda Sepakbola Portugal, Luis Figo, menerangkan bahwa dia sudah memaafkan Ronaldo Luiz Nazario yang berkomentar kagum terhadap istrinya Helene Svedin (foto), ketika keduanya masih memperkuat Real Madrid. Figo sendiri sudah mengenal sosok Ronaldo sebagai pribadi yang senang bercanda. Teramsuk ketika Presiden Madrid Florentino Perez, menegur mesin gol asal Brazil itu karena sering keluyuran malam dan mengikuti pesta, ketimbang tetap berada di rumah. Membalas teguran Perez, Ronaldo malah mengatakan bahwa dia akan betah berada di rumah jika memiliki istri seperti kepunyaan Figo. Tak ayal, banyak pihak langsung berspekulasi bahwa Ronaldo terpikat dengan kecantikan Helene Svedin.

bisa membuat langkah harmonis bersama-sama para pemain dan pelatih. “Ini jelas situasi yang sulit, sebab Liga Premier, FA, EFL dan PFA mungkin tidak bisa duduk bersama langsung. Tapi mereka harus menempuh langkah yang sejalan menegaskan posisi, tujuan dan cara mereka menghadapi ini semua,” pungkasnya.

Kompetisi Harus Prioritaskan Keselamatan

Alasan Mundur Enam Direksi Barca

FCB

eNCA

sekira pukul 17.30 WIB yang disiarkan langsung oleh DAZN serta kanal resmi masingmasing klub. Pandit DAZN Stefano Borghi bakal menjadi komentator didampingi reporter Diletta Leotta selama pertandingan antara Leao vs Esposito berlangsung. “Saat ini kita semua tidak bisa turun merumput berhadapan, tentu menyenangkan bisa mewakili tim saya dan melawan Sebastiano di PES,” klaim Leao. Serie A Liga Italia hingga kini masih ditangguhkan sebagai dampak dari pandemi virus corona. Pandemi membuat banyak ajang olahraga memilih hijrah ke esports untuk menghibur para penggemarnya ketika pertandingan tidak memungkinkan digelar. Federasi Sepakbola Italia (FIGC) sendiri mulai menyusun pedoman medis untuk mengantisipasi kemungkinan dimulainya kembali Serie A yang telah ditangguhkan sejak 9 Maret

Juventus SS Lazio Inter Milan Atalanta AS Roma Napoli AC Milan Hellas Parma Bologna Sassuolo Cagliari Fiorentina Udinese Torino Sampdoria Genoa Lecce SPAL Brescia

26 20 3 26 19 5 25 16 6 25 14 6 26 13 6 26 11 6 26 10 6 25 9 8 25 10 5 26 9 7 25 9 5 25 8 8 26 7 9 26 7 7 25 8 3 25 7 5 26 6 7 26 6 7 26 5 3 26 4 4

3 50-24 2 60-23 3 49-24 5 70-34 7 51-35 9 41-36 10 28-34 8 29-26 10 32-31 10 38-42 11 41-39 9 41-40 10 32-36 12 21-37 14 28-45 13 28-44 13 31-47 13 34-56 18 20-44 18 22-48

63 62 54 48 45 39 36 35 35 34 32 32 30 28 27 26 25 25 18 16

silam. Kompetisi Serie A dalam dua pertiga perjalanan sepanjang musim ketika terputus. FIGC ingin menyelesaikan musim demi mengurangi kerugian finansial. Mereka menyatakan siap untuk melanjutkan kompetisi sampai September atau Oktober jika diperlukan. Italia menjadi salah satu negara yang paling terpukul di dunia oleh wabah virus ini dan jumlah kematiannya meningkat menjadi 16.000 orang lebih dengan total kasus sebanyak 140.632. Sejumlah pemain Serie A termasuk di antara mereka yang terinfeksi. “Jika dan kapan kita mendapatkan lampu hijau untuk memulai kembali kompetisi secara bertahap, maka dunia sepakbola harus siap,” tegas Presiden FIGC Gabriele Gravina. “Mengingat peran yang dimainkan sepakbola dalam masyarakat Italia, saya yakin bahwa kami dapat memberikan kontribusi penting bagi seluruh negara,” pungkas Gravina.(m15/dazn)


Medan Metropolitan Warga Pekan Labuhan Hanya Terima Beras 0,5 Kg WASPADA

B1

Sabtu 11 April 2020

MEDAN (Waspada): Sebagian warga di Lingk. 16, Kel. Pekan Labuhan, Kec. Medan Labuhan, mengaku hanya menerima 0,5 Kg per Kepala Keluarga (KK). Padahal, bantuan sosial (Bansos) beras dari Pemerintah Kota (Pemko) Medan 1.000 ton untuk masyarakat miskin akibat dampak sosial berimbas social distancing pandemi virus Corona (Covid 19), dijatah 5 Kg/KK. Pengakuan tersebut disampaikan Igamawarni, warga Lingk. 16, Pekan Labuhan Gg. Swadaya, dihadapan Komisi I DPRD Medan. “Saya tidak tahu harus mulai dari mana, yang jelas ini yang kami terima dari Kepling,” tutur Igamawarni sambil menunjukan plastik berisi beras dalam rapat yang dipimpin Ketua Komisi I DPRD Medan Rudiyanto Simangunsong SPdI, Kamis (9/4). Jika ditaksir, kata Iga, beras yang diterima oleh 80 KK di Lingkungan 16, tak sampai 1 Kg. “Ini paling dua muk, setengah kilo lah. Kalau segini warga banyak mengatakan bagusnya tidak usah dibagi,” sebut Iga

dalam rapat yang dihadiri sejumlah anggota DPRD Medan di antaranya Wakil Ketua H Rajudin Sagala, Anggota Komisi I Mulia Asri Rambe, Abdul Rani, Parlindungan Sipahutar, Abdul Latif Lubis, Habiburahman Sinuraya, dan Mulia Nasution. Sofyan warga lainnya mengaku, pembagian beras dilingkungannya terpaksa dibagi merata kurang dari 1 Kg, untuk menghindari cekcok. “Jadi sebelum kami bagi, kami berembuk dan disepakati beras dibagi berbeda dengan warga lainnya sebesar 5 Kg/kk,” ujarnya. Dalam pertemuan tersebut, Kepala Lingkungan 16 Roli Susanto mengaku, lingkungannya

mendapat jatah 45 karung beras berisi 5 Kg/karung, sementara warga di lingkungannya berjumlah 80 KK. “Saya bingung membaginya maka itu saya panggil tokoh masyarakat,” katanya yang dibenarkan Lurah Pekan Labuhan, Khairun Nasir. Pada kesempatan itu, Wakil Ketua DPRD Medan Rajudin Sagala mengatakan, sebaiknya kepling tidak membagi dulu beras tersebut kepada warga, sehingga menimbulkan gejolak. “Saran saya, berasnya tidak dibagi dulu, tunggu hingga Pemko Medan memberikan beras sesuai dengan jumlah kepala keluarga yang menerima,” sebutnya. Rajudin menyarankan Kepling untuk berkoordinasi dengan Lurah dan Camat. “Kenapa beras yang diterima jumlahnya tidak sesuai, kalau perlu dikembalikan saja daripada menimbulkan gejolak,” tuturnya. Minta Maaf Sementara itu, Camat Me-

dan Belawan Ahmad SP, membenarkan kebijakan memfoto penerima bantuan beras 5 Kg di Kecamatan Medan Belawan, dengan memakai tulisan ‘Saya Orang Tidak Mampu Penerima Bantuan’, dilakukan bersama jajarannya dan bukan atas perintah Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution. “Saya sampaikan bahwa kebijakan itu kami ambil untuk keperluan pendataan, tidak ada maksud merendahkan warga penerima. Dan saya tegaskan kebijakan ini tidak ada perintah dari Plt Wali Kota, melainkan kebijakan kami saja,” ujarnya. Diakui Ahmad, cara tersebut diambil sebagai upaya pendataan bagi warga yang menerima, sekaligus sebagai antisipasi terjadinya kesalahan di lapangan. “Niat kami untuk pendataan saja tidak untuk dipublikasi,” sebut Ahmad. Namun begitu, kata Ahmad, dengan ada kebijakan tersebut sejumlah warga yang sebelumnya mengajukan untuk menda-

patkan bantuan malah mengundurkan diri.“Ada positifnya juga, beberapa warga juga mundur dari daftar penerima beras,” tuturnya seraya mengatakan ada seratusan kepala keluarga yang menarik berkasnya. Hal yang sama juga dinyatakan Camat Medan Polonia Amran Sanusi Rambe. ”Saya meminta maaf kepada keluarga yang orangtuanya viral dalam foto penerima bantuan tersebut. Begitu juga soal foto terposting di medsos, tidak ada maksud mempermalukan dan yang memposting itu orang lain,” kata Amran. Diakuinya, kebijakan memfoto penerima bantuan dengan menggunakan tulisan merupakan inovasi jajarannya dalam pendataan terhadap warga penerima bantuan. “Itu inovasi kita saja, agar mereka yang mampu secara ekonomi mengurungkan niatnya untuk mendapatkan bantuan yang diperuntukan bagi warga yang terimbas covid-19,” tuturnya. (cyn)

Masuk Pusat Pasar Wajib Pakai Masker MEDAN (Waspada): Pelaksana tugas (Plt)Wali Kota Medan Akhyar Nasution, menekankan tentang wajib menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. Bahkan, dia menginstruksikan Satpol PP untuk melakukan patroli dan merazia di pasar-pasar. Bagi yang tidak pakai masker, tidak boleh masuk pasar. Hal tersebut ditekankan Akhyar ketika mengunjungi Pusat Pasar Medan, Kamis (8/4). Penggunaan masker sesuai dengan anjuran World Health Organization (WHO) kepada seluruh masyarakat, guna memutus mata rantai penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) yang saat ini tengah menjangkit dunia. Kedatangan Akhyar bersama sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Kota Medan, bertujuan untuk melihat dan memas-

tikan kedisiplinan masyarakat baik pedagang maupun pengunjung pasar yang melakukan transaksi jual beli di pasar. Sampai di lokasi, Akhyar terlebih dahulu mencuci tangan di sarana yang telah disediakan. Pasalnya, pihak PD Pasar Kota Medan juga tetap mengimbau seluruh pedagang dan pengunjung yang datang untuk mencuci tangan dan mewajibkan penggunaan masker. Jika tidak, maka tidak diperkenankan untuk masuk ke dalam pasar. Selain untuk mengajak, mengimbau, dan melihat kepatuhan warga dalam menggunakan masker di wilayah pasar, Akhyar sekaligus menanyakan ketersediaan dan harga bahan pokok ke sejumlah pedagang. Disamping itu, pedagang juga mengeluhkan turunnya omset penjualan dikarenakan sepinya pembeli di pasaran akibat Covid-19. Akhyar kemudian berke-

liling ke hampir semua area pasar, sembari sesekali membagikan masker kepada para pedagang dan pengunjung. Namun, ketika meninjau kios pedagang baju, dia tampak kecewa melihat beberapa pegawai kios masih ada yang tidak menggunakan masker. Melihat hal tersebut, dia meminta kepada pemilik kios untuk memfasilitasi dan menyediakan masker untuk seluruh pekerja dan tetap menjaga jarak. “Mulai besok, kepada Satpol PP turunkan personel untuk merazia dan lakukan patroli di pasar-pasar. Ini sifatnya bukan lagi imbauan, tapi sudah kewajiban. Seluruh warga yang berada di Kota Medan diwajibkan untuk menggunakan masker. Upaya ini dilakukan untuk mencegah diri agar tidak tertular atau mungkin menularkan virus ke orang lain,” tutur Akhyar. Kata Akhyar, saat ini Kota

mi) Coronavirus disease 2019 (Covid-19), gelandangan dan pengemis (gepeng) masih terli-

Waspada/Surya Efendi

Seorang anak perempuan masih dibawah umur, mengemis dipersimpangan Jl. Pulau Pinang – Jl. Ahmad Yani – Jl. Kota Medan.

hat berkeliaran di sejumlah persimpangan lampu lintas (traffic light) Kota Medan. Pantauan Waspada, Kamis (9/4), selain gepeng yang mengharapkan belas kasihan dari pengendara yang berhenti dipersimpangan lampu lalu lintas tersebut, ada juga yang berdalih sebagai pengamen, penjual koran, rokok dan minuman, penjual souvenir, serta aneka mainan hingga berkedok membersihkan mobil. Mereka masih ditemui dipersimpangan Jl. Juanda – Jl. Brigjen Katamso – Jl. Sultan Makmun Al Rasyid. Kemudian, simpang empat Waspada Jl. Letjen Suprapto – Jl. Ani Idrus – Jl. Pemuda – Jl. Sultan Makmun Al Rasyid Medan dan kawasan Kesawan, serta Lapangan Merdeka Medan. “Ironis memang. Disaat

pendistribusian 500 nasi kotak tersebut merupakan kontribusi dari para alumni kepada para abang betor, penarik beca dayung, dan kaum dhuafa menyikapi situasi di tengah-tengah masyarakat dalam menghadapi pandemi virus corona (covid-19). “Kegiatan Jumat Baroqah, merupakan bentuk kepedulian sosial dari para alumni di tengahtengah kerisauan masyarakat terkait pandemi virus corona (covid-19),” ujar Syafril. Sementara itu, Drg Ety Sofia Ramadhan MKes menuturkan, pihaknya membagi-bagikan

langsung 500 nasi kotak tersebut kepada orang-orang yang berhak dan layak untuk mendapatkannya. “Semoga apa yang telah diberikan kepada para kaum dhuafa bisa bermanfaat dan Insya Allah DPP IKA Alumni SMPN 12/14 akan terus melaksanakan kegiatan Jumat Baroqah untuk berbagi sesamanya,” tutur Ety Sofia Ramadhan seraya mengajak seluruh umat Islam untuk banyak berzikir dan membaca doa qunut nazila agar wabah corona secepatnya sirna, sehingga kehidupan masyarakat normal kembali. (m49)

Waspada/Ist

Ety Sofia Ramadhan didampingi Ketua Harian DPP IKA SMP Negeri 12/14 Medan saat membagikan 500 nasi kotak kepada pengemudi betor di Jl. Pelita II, Kec. Medan Perjuangan, Jumat (10/4).

MEDAN (Waspada): Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu), mengapresiasi berbagai bantuan yang telah mereka terima dari berbagai pihak. Bantuan tidak saja datang dari masyarakat, pengusaha dan sejumlah lembaga, tapi juga Pemerintah Singapura. Kamis (9/4), Pemerintah Singapura melalui Konsul Jenderal (Konjen) Richard Grosse, menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi. Pemerintah Singapura menyumbangkan 200 baju pelindung, 180 masker N95, 150 masker bedah dan 400 pasang sarung tangan karet. Atas pemberian ini, Gubsu Edy Rahmayadi, didampingi Wagubsu Musa Rajekshah (Ijeck), mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Singapura yang mau membantu Sumut di tengah

wabah dunia seperti saat ini. “Saya mewakili rakyat Sumatera Utara berterima kasih kepada Pemerintah Singapura yang mau memberikan bantuan APD, barang yang langka di dunia. Ini sangat berarti, dan kita akan salurkan ke rumah sakit yang membutuhkan,” kata Edy Rahmayadi. Selain itu, bantuan yang sudah diterima Pemprovsu dalam rangka mencegah wabah virus corona, diantaranya bantuan masker dari Ikatan Fashion Craft (IFC) Sumut sebanyak 740 buah. Masker ini merupakan masker yang dibuat sendiri oleh IFC Sumut. “Saya juga sangat berterima kasih kepada masyarakat yang memberikan bantuan di saat sulit seperti ini. Mudah-mudahan kita bisa melalui ini dengan baik,” tutur Edy Rahmayadi. (m12)

Waspada/ME Ginting

Medan masuk dalam zona merah Covid-19 dan setiap harinya angka kasus terjadi peningkatan. Maka dari itu, diharapkan seluruh warga dapat patuh, disiplin dan berkomitmen untuk samasama memutus rantai penyebaran Covid-19 di ibukota provinsi Sumatera Utara.

“Tidak ada alasan bagi kita untuk tidak menggunakan masker. Jika kesulitan mendapatkan masker, manfaatkan sapu tangan. Jangan anggap sepele virus ini. Tugas kita bersama untuk menjaga diri, keluarga dan orang lain demi kebaikan kita semua,” katanya. (m50)

warga dianjurkan berdiam di rumah karena Covid-19, para gepeng, pengamen, warga yang berjualan di persimpangan lampu merah masih ditemui. Pemko Medan harus menertibkan,” ujar Marwan, salah seorang warga Kel. Kota Matsum I, Kec. Medan Kota. Pemko Medan sendiri, sebenarnya telah berulang kali menertibkan para gepeng ini dengan melakukan pembinaan dan diberikan surat pernyataan agar tidak kembali lagi ke jalanan.

Namun, habis razia muncul lagi. Seperti Waspada abadikan dipersimpangan Jl. Pulang Pinang – Jl. AhmadYani – Jl. Balai Kota, terlihat seorang pengemis perempuan yang masih dibawah umur beraksi. Padahal, kita ketahui, memperkerjakan anak di bawah umur adalah melanggar UU Perlindungan Anak dan merupakan kategori eksploitasi secara ekonomi yang dapat dipidana kurungan 5 tahun paling singkat. (m46)

Alumni SMPN 12/14 Bagi 500 Nasi Kotak Untuk Dhuafa MEDAN (Waspada): Pengurus DPP Ikatan Alumni SMP Negeri 12/14 Jl. Pandan Medan, Jumat (10/4), membagi-bagikan 500 nasi kotak kepada para penarik beca bermotor (betor) dan kaum dhuafa. Kegiatan Jumat Baroqah dengan mengendarai mobil Pick Up bermuatan 500 nasi kotak tersebut dimulai dari Jl. Pelita II Kec. Medan Perjuangan, terus ke Jl. Rakyat, Jl. Prof HM Yamin, dan Jl. Perintis Kemerdekaan. Ketua Harian DPP IKA SMP Negeri 12/14 M Dr Syafril Harahap didampingi Drg Ety Sofia Ramadhan MKes menyebutkan,

Pemprovsu Terima Bantuan APD Dari Singapura

Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution, membagikan masker kepada pedagang maupun pengunjung Pusat Pasar.

Gepeng Masih Berkeliaran Di Tengah Pandemi Corona MEDAN (Waspada): Di tengah kekhawatiran penularan wabah penyakit global (pande-

Waspada/Ist

Gubsu Edy Rahmayadi didampingi Wagubsu Musa Rajekshah, saat menerima bantuan APD dari Konjen Singapura Richard Grosse.

Waspada/Ist

Korlap Jamaluddin Manik didampingi Sekpel Yasora Eddy Salim menyerahkan bantuan beras kepada warga Perumnas Mandala.

Yasora Bantu 1 Ton Beras Untuk Warga Perumnas Mandala MEDAN (Waspada): Pandemi Virus Corona atau Covid19 masih melanda Sumatera Utara khususnya Kota Medan, Keluarga Besar Yayasan Sosial Angsapura (Yasora) memotivasi untuk melakukan Bakti Sosial (Baksos) berbagi kepada masyarakat kurang mampu. Sedikitnya 1 ton beras disalurkan kepada kurang lebih 100 Kepala Keluarga (KK) di Kawasan Perumnas Mandala dan sekitarnya, Kamis (9/4). Bantuan beras secara simbolis diserahkan Sekretaris Pelaksana (Sekpel)Yasora Eddy Salim kepada Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Horas Bangso Batak (HBB) Lamsiang Sitompul SH, MA, di Terminal 70 Perumnas Mandala, se lanjutnya menyalurkan kepada warga di Kawasan Perumnas Mandala dan sekitarnya. BaksosYasora tersebut turut disaksikan Koordinator Lapangan (Korlap) Jamaluddin Manik SE, Wakil Ketua DPP HBB Kardiaman Situngkir, Sekretaris Luhut Situmorang SH, MA, bendaharaVicarius Manurung, dan Ketua Satgas Adi Purba. Kepada wartawan, Ketua Umum (Ketum) Yasora Tony Harsono di kantornya mengatakan, bantuan kurang lebih 1 ton beras dari Keluarga Besar Yasora tersebut, bersumber dari masyarakat Tionghoa yang selanjutnya disalurkan kepada masyarakat. “Seperti kita ketahui wabah Covid-19 telah mengakibatkan ribuan karyawan di rumahkan, aktivitas warga terganggu yang mengharuskan pemerintah mengeluarkan imbauan agar warga mengurangi aktivitas di luar rumah. Bagi warga kurang beruntung, tentu akan berdampak sulitnya dalam memenuhi kebutuhan hidup keluarganya,” ujar Tony Harsono. Dia berharap bantuan yang diberikanYasora di tengah pandemi Covid-19 kali ini bisa bermanfaat bagi masyarakat yang menerimanya. Sebelumnya, Ketua Umum DPP HBB Lamsiang Sitompul usai menerima bantuan 1 ton beras dari Keluarga Besar Yasora menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan di tengah pandemi Covid-19 tersebut. (h04)

Waspada/Ist

Perwakilan rumah sakit penerima bantuan diabadikan bersama unsur Panitia Kerja Masyarakat Tionghoa Sumut Peduli Covid-19, di Halaman Kampus STBA-PIA Medan.

20 RS Di Sumut Dapat Bantuan Alkes Dan APD MEDAN (Waspada): Sebanyak 20 rumah sakit yang ada di Sumatera Utara, menerima bantuan alat kesehatan (Alkes) dan alat pelindung diri (APD) untuk penanganan pasien terpapar virus Covid-19. Ketua Harian Perhimpunan Masyarakat Indonesia Tionghoa Sumatera Utara (MITSU) selaku Koordinator Panitia Kerja Masyarakat Tionghoa Peduli Covid-19, Juswan Tjoe didamping unsur panitia kerja lainnya, Rabu (8/4) mengatakan, penyerahan bantuan tahap lima berupa Alkes dan APD untuk para anggota medis yang berada di rumah sakit maupun petugas yang bertugas mencegah dan menanggulangi percepatan penanganan penyebaran Covid-19. Adapun 20 rumah sakit yang menerima bantuan, menurut Juswan, di antaranya RS St Elisabeth Medan, RS Siloam Medan, RS Bina Kasih Medan, RS Murni Teguh Medan, RS Colombia Asia Medan, RS Martha Friska Medan, RS Pekerja Imelda Medan, RS Islam Malahayati Medan, RS Sembiring Delitua, RS Sari Mutiara Medan, RSU Royal Prima Medan, RS Bandung Medan, RS Bunda Thamrin Medan, RS Bha-

yangkara Tebingtinggi, RS Kumpulanpane Tebingtinggi, RS Pamela Tebingtinggi, RS Chevani Tebingtinggi, RSUD Deliserdang, dan RSU Rantauprapat. “Sebelumnya juga, kita telah memberikan bantuan Alkes dan APD kepada sejumlah rumah sakit lainnya yang dilakukan secara bertahap,” tuturnya. Kata dia, bantuan Alkes dan APD yang diberikan berupa Masker Sensi, Handschoen Sensi, Handschoen Panjang, Alkohol Swab, dan Sepatu Boats Yumeida, dan Baju APD Juswan mengatakan, masyarakat Tionghoa Sumatera Utara, ingin turut serta membantu bangsa, yang saat ini berada dalam kesulitan dengan minimnya ketersediaan Alkes. “Hari ini kami serahkan bantuan tahap kelima secara simbolis kepada 20 rumah sakit yang ada di Sumut, berupa Alkes yang saat ini sangat diperlukan. Bantuan ini akan terus berlanjut, sedangkan alat pelindung diri (APD) saat ini barangnya belum tiba di Medan, mengingat untuk lokal sulitnya barang tersebut hingga mengharuskan impor,” ujar Juswan. (cwan)

Kahmi Dan Fahmi Ummi Semprot Disinfektan Di 37 Lokasi MEDAN (Waspada): Sebanyak 37 lokasi termasuk masjid, sekolah, madrasah,mushala, dan pesantren yang ada di Medan, Deliserdang, dan Langkat disemprot disinfektan oleh MD Kahmi Medan dan Fahmi Ummi Sumut. Kegiatan bakti sosial ini dalam rangka membantu masyarakat mencegah merebaknya wabah virus corona (Covid 19). Waspada/Ist Ketua Umum MD Kahmi Medan Prof Dr Hasim Purba Ketua MD Kahmi Medan Prof Hasim Purba dan Fahmi Ummi SH, MHum, didampingi Forum dan lainnya foto bersama usai melakukan penyemprotan Silaturahmi Ummi Muslimah disinfektan di 37 lokasi dan membagi 3.000 masker. Indonesia (Fahmi Ummi) Sumut diketuai Ir Mislaini Suci Rahayu MSi, Jumat maupun rumah tinggal masing-masing. (10/4) mengatakan, partisipasi dan kepedulian Seåain pelaksanaan penyemprotan cairan ini untuk mencegah penyebaran virus corona desinfektan, Kahmi Medan dan Fahmi Ummi (Covid 19) yang sangat membahayakan kesehatan sekaligus membagi- bagikan bantuan masker bahkan jiwa masyarakat yang terpapar virus dan cairan hand sanitizer sebanyak 3.000 paket tersebut. kepada para jamaah masjid dan masyarakat Prof Hasim mengaku, pihaknya telah lainnya. melakukan penyemprotan desinfektan di Prof Hasim Purba, mengimbau masyarakat beberapa masjid, mushala, sekolah, madrasah, agar senantiasa waspada terhadap bahaya pedan pesantren mencapai 37 lokasi yang tersebar nyebaran virus Covid 19 ini, supaya tetap memadi kota Medan, Deliserdang, dan Langkat. tuhi arahan pemerintah seperti menjaga keber“Dengan dilakukannya penyemprotan cairan sihan, menghindari keramaian/kerumunan dan desinfektan tersebut, diharapkan virus covid akan lebih baik untuk tetap tinggal di rumah 19 dapat mati dan masyarakat terhindar dari selama masa pandemik virus Covid 19, kecuali penyebaran virus tersebut,” sebutnya. harus terpaksa keluar rumah untuk urusan yang Dijelaskannya, penyemptotan cairan sangat penting. desinfektan tersebut juga diharapkan dapat “Tentunya hal paling penting adalah tetaplah memberikan ketenangan kepada masyarakat berdoa dan memohon perlindungan kepada dan para jamaah masjid yang ingin menjalankan Allah SWT, serta memohon kepadaNya agar ibadahnya, dengan tentunya senantiasa menjaga penyebaran virus corona (Covid 19) ini segera kebersihan diri dan tempat- tempat ibadah berakhir,” ujarnya. (m37)


B2

Medan Metropolitan Begal Bersamurai Ditembak Mati

WASPADA Sabtu 11 April 2020

MEDAN ( Waspada): Polrestabes Medan, menembak mati begal bersenjata samurai yang menyerang petugas saat ditangkap di Jl. Baru, Kec. Percut Seituan, Kamis (8/4) malam.

Waspada/Rudi Arman

Kepala BNNP Sumut Brigjen Pol. Atrial SH, memberikan keterangan kepada wartawan, sebelum pemusnahan barang bukti narkoba.

BNNP Musnahkan Narkoba MEDAN (Waspada): Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumut, memusnahkan barang bukti narkotika jenis sabu 26 Kg dan 295 pil ekstasi, di halaman BNNP Sumut, Kamis (9/4). Kepala BNNP Sumut Brigjen Pol. Atrial SH, kepada wartawan menjelaskan, pemusnahan barang bukti dilakukan dari tiga kasus. ”Kasus pertama dari tersangka Abadi Samad, warga Lhokseumawe, Aceh Utara, dan Marzuki Ahmad, warga Bireuen. Dari kedua tersangka diamankan barang bukti 26 kilogram sabu,” ujarnya. Kasus kedua lanjutnya, dari tersangka Rajali Hasibuan, warga Jl. Rahmadsyah, Kec. Medan Area, Anggi Pramana warga Desa Pematang Johar, Deliserdang, Amran bin Kasim, warga Kel. Saentis, Percut Seituan, Julham alias Ijul warga Tanjung Tiram, Kab. Batubara. Kemudian Siti Aisyah Hasibuan warga Jl. Cahaya, Kec. Medan Timur, Ismael Hasibuan bin Kosim, warga Tanjung Tiram, Kab. Batubara, dan Bottor Batubara alias Beko warga Pematang Siantar. “Para tersangka ini merupakan jaringan

narkotika di Rutan Klas I Tanjung Morawa Medan dan Lapas Klas II A Labuhan Ruku Batubara,” tutur Brigjen Atrial. Dari kasus kedua ini, menurut dia, barang bukti diamankan hanya 15 gram sabu. Kasus ketiga adalah tersangka Sri Hardiayanti alias Siti Aisah. Tersangka Siti ditangkap saat melintas di Jl. Pakam-Galang, Deliserdang. Dari tersangka Sri dilakukan pengembangan dan mengamankan tersangka lainnya yakni, Andry Prahasta alias Andre, Indri Syahputra alias Putra dan Dedek Dermadi. Dari mereka diamankan barang bukti 7 bungkus plastik berisi 700 butir ekstasi, 1 bungkus plastik berisi 295 butir ekstasi dan 1 bungkus plastik klip berisi 5 gram sabu. “Ini merupakan pemusnahan perdana narkotika di tahun 2020. Sejumlah barang bukti sabu dan pil ekstasi ini diungkap dari tiga kasus. Jadi sesuai undang-undang barang bukti ini kita musnahkan. Para tersangka diancam Pasal 114 ayat 2 jo Pasal 112 ayat 2 Sub Pasal 132, UU No 35 tahun 2019 dengan hukuman seumur hidup,” ujar Atrial. (m39)

UMN Bantu Paket Internet Untuk Mahasiswa Saat Corona MEDAN (Waspada): dekanat, kepala program Dalam upaya mendukung studi, kepala biro dan proses pembelajaran jarak kepala lembaga di lingjauh melalui sistem pemkungan UMN AlWashliyah belajaran daring/ontentang pencegahan line, Universitas Muslim Covid-19, membuat 9 Nusantara (UMN) Al langkah kebijakan yakni Washliyah memberikan memperpanjang perbantuan dana bagi setiap kuliahan jarak jauh sampai mahasiswa aktif untuk masa perkuliahan semespembelian paket internet/ ter genap TA 2019/2020, pulsa. memberikan perlakuan Hal tersebut dikatakan khusus bagi mahasiswa Rektor Hardi Mulyono Rektor UMN AlWashliyah, yang mengalami kesulitan Dr KRT Hardi Mulyono dalam perkuliahan jarak K Surbakti (foto) didampingi Wakil Rektor (WR) jauh secara online seperti adanya gangguan II Dr Ridwanto MSi, Rabu (8/4). jaringan (antara lain dapat diganti dengan Kata Rektor, menindaklanjuti surat Direktur pembelajaran melalui modul, penugasan Jenderal Pendidikan Tinggi Kementrian membuat karya ilmiah dan lain-lain). Pendidikan dan Kebudayaan no:302/EE2/KR/ Kegiatan bimbingan dan pelaksanaan semi2020 perihal masa belajar penyelenggaraan nar proposal dilaksanakan melalui fasilitas online program pendidikan dalam situasi wabah Covid dan boleh bertemu tatap muka dengan memper-19 dan surat edaran Rektor No: 340/UMN AW/ hatikan standar penanganan Covid-19 serta H10/2020 perihal perpanjangan kuliah dan jumlah yang hadir maksimal lima orang yaitu bekerja dari rumah, maka kampus memberikan dua orang pembimbing, satu orang penguji serta bantuan dana bagi setiap mahasiswa aktif mahasiswa yang sidang meja hijau dan ketua sebesar Rp50 ribu per bulan selama 3 bulan program studi. terhitung Maret hingga Mei 2020, untuk Dijelaskan Ridwanto, pelaksanaan UAS genap keperluan pembelian paket internet/pulsa untuk TA 2019/2020 secara online, syarat untuk mendukung sistem pembelajaran daring. mengikuti UAS melunasi SPP tahap IV bagi Menurut Hardi Mulyono, pemberian banmahasiswa stambuk 2017-2019 dan SPP tahap tuan paket internet itu melalui pengurangan V bagi mahasiswa stambuk 2013-2016, diberikan uang kuliah dengan mekanisme, (1) pengurangan bantuan pulsa/kuota internet kepada mahasiswa Rp50 ribu dari uang kuliah cicilan ke IV Stb 2017 selama 3 bulan yaitu Maret-Mei, memperpanjang sampai dengan 2019 dan uang kuliah cicilan pelaksanaan bekerja dari rumah bagi pegawai, ke V Stb 2013 sampai 2916 TA 2019/2020, (2) fungsionaris, dosen dan guru di lingkungan pengurangan Rp50 ribu dari uang kuliah cicilan sekolah binaan UMN Al Washliyah. ITA 2020/2021, (3) pengurangan uang kuliah Rp50 “Point 1 sampai delapan ini sewaktu-waktu ribu dari uang kuliah cicilan ke II TA 2020/2021. dapat dievaluasi jika diperlukan sesuai perkemSementara itu, Wakil Rektor Ridwanto bangan situasi,” tutur Ridwanto mengakhiri menjelaskan, merujuk ha-sil rapat rektorat, perbincangannya. (clin)

Bandar Narkoba Diringkus BELAWAN (Waspada): Meski sudah menyelipkan sabu-sabu di pinggangnya, namun upaya bandar sabu-sabu untuk mengelabui polisi sia-sia saja. Pasalnya, petugas Sat Res Narkoba Polres Pelabuhan Belawan berhasil menemukan 22 plastik kecil berisikan sabu-sabu seberat 76,78 gram yang diselipkan di pinggang tersangka Ikh alias Wandy, 24, Jumat (10/4) dinihari. Bandar sabu Ikh alias Wandi, 24, warga Jl. Jermal Raya Gang Sahabat, Kel. Sei Mati, Kec. Medan Labuhan, selanjutnya digelandang ke dalam sel Sat Res Narkoba Polres Pelabuhan Belawan. Polisi juga menyita barang bukti 1 unit handphone dan uang Rp8 juta. Kasat Res Narkoba Polres Pelabuhan Belawan AKP Juliardi Sembiring, Jumat (10/4),

membenarkan adanya penangkapan satu orang tersangka kepemilikan narkotika jenis sabu. “Polisi mendapatkan informasi bahwa di rumah tersangka sering dijadikan tempat transaksi jual beli narkotika. Setelah diselidiki dan saat ditangkap, tersangka sedang berada di rumahnya,” kata AKP Juliardi. Menurut dia, saat ditangkap tersangka berupaya melarikan diri, namun tersangka keburu disergap petugas. Barang bukti dompet berisi sabu ditemukan di pinggang tersangka. “Tersangka mengaku barang bukti diperolehnya dari seorang berinisial UB. Saat ini masih kita kembangkan untuk mengejar tersangka UB. Tersangka Wandi saat ini ditahan untuk kepentingan pengembangan,” tuturnya. (h04)

Selambo Digerebek, 8 Pemakai Narkoba Diamankan MEDAN (Waspada): Sebanyak 8 orang diduga pemakai narkoba diamankan Sat Sabhara Polrestabes Medan dari Jl. Permai Indah tanah garapan Selambo, saat dilakukan Gerebek Kampung Narkoba (GKN) Kamis (9/4) sore. Selain GKN, polisi juga melakukan penyemprotan disinfektan untuk mencegah penyebaran virus Corona di lokasi. Informasi Waspada peroleh, GKN pertama dilakukan Sat Sabhara Polrestabes Medan di Jl. Mangkubumi. Selanjutnya dilakukan GKN di kawasan Selambo, dan berhasil mengamankan 8 pria diduga pengguna narkoba. Mereka yang diamankan yakni PS, 36, warga Teratai Selambo. Dari tersangka yang diamankan dari Jl. Permai Indah Selambo, ditemukan dua paket kecil yang diduga sisa sabu, alat bong, dan kaca pirex. “Tersangka dan barang bukti diserahkan

ke Sat Narkoba untuk pemeriksaan lanjut,” ujar Kasat Sabhara Polrestabes Medan AKBP Sonny W Siregar didampingi Wakasat Sabhara Kompol Edward Saragih. Sedangkan tujuh lagi berinisial MS, 27, warga Biola Selambo, SS, 19, warga Jl. Bajak 2, R, 22, warga Jl. Bajak, EM, 32, warga Jl. Keramat Kuda, AEH, 36, warga Desa Marindal 2, JG, 36, warga Jl.PermaiIndah Selambo,RMS,19, wargaSelambo. Turut diamankan barang bukti berupa sepeda motor Honda Beat BK 6236 AHC, sepeda motor Honda Supra BK 2609 ACF, sembilan unit mesin jackpot, delapan mancis, plastik kecil sabu, dan kaca pirek. “Setelah selesai kegiatan penggerebekan kampung narkoba, lanjut giat dengan penyemprotan disinfektan di TKP dan sepanjang Jl. Terminal Amplas serta Jl. Sisingamangaraja,” tutur Kasat Sabhara. (m39)

Tersangka yang tewas SH alias Madi, 32, warga Jl. Prima Gang Bersama, Desa Tembung, Kec. Percut Seituan. Dia ditembak hingga meregang nyawa karena menyerang petugas menggunakan senjata tajam saat disergap. Kapolrestabes Medan Kombes Pol. JE Isir didampingi Kasat Reskrim AKBP Ronny Nicolas Sidabutar saat ekspos, Kamis (9/4) menjelaskan, penangkapan terhadap tersangka SH alias Madi ini bermula ketika pihaknya mendapat laporan kasus perampokan di Jl. Pasar VII, Desa Tembung, Kec. Percut Seituan, yang dialami korban

Waspada/Rudi Arman

Kapolrestabes Medan Kombes Pol. JE Isir didampingi Kasat Reskrim AKBP Ronny Nicolas Sidabutar saat ekspos begal yang tewas ditembak. Nazaruddin Akbar, 35, Kamis (2/4) dinihari. “Korban saat itu baru pulang kerja dihentikan oleh tersangka menggunakan senjata tajam jenis samurai, kemudian

merampas sepedamotor Honda Mega Pro BK 3299 ABK yang dikendarai korban,” ujar Isir. Polisi yang menerima laporan kejadian tersebut, kemudian melakukan penyelidikan dan

mengidentifikasi pelakunya berjumlah 2 orang. Dijelaskan JE Isir, pihaknya mendeteksi keberadaan salah seorang tersangka sedang berada di Jl. Baru, Kec. Percut Sei-

tuan, langsung meluncur ke lokasi melakukan penangkapan. “Pada saat dilakukan penangkapan tersangka melawan petugas dengan menggunakan pedang dan tombak, sehingga salah satu petugas mengalami luka di bagian tangan,” tutur Isir. Mendapat perlawanan itu, personel Sat Reskrim Polrestabes Medan yang berada di lokasi penangkapan mengambil tindakan tegas terukur dengan menembak tersangka. “Sehingga kepada tersangka dilakukan tindakan tegas berupa ditembak ke arah badan. Petugas kemudian segera melakukan tindakan pertolongan pertama berupa membawa ke RS Bhayangkara, namun nyawa tersangka tidak tertolong,” katanya. Dari tersangka, polisi mengamankan barang bukti sebilah samurai dan tombak yang digunakan melawan petugas dan untuk melakukan perampokan. “Satu tersangka masih kita buron berinisal H,” sebut Kapolrestabes Medan. (m39)

Menteri Agraria Diminta Blokir Tanah Sengketa Dijual PTPN II MEDAN (Waspada): Sebanyak 54 warga pemegang alas hak Surat Keterangan Tanah (SKT) Garapan Nomor: 592/32/ DS/XII/2015 tanggal 18 Desember 2015 seluas 87,7252 hektare tanah di Jalan Arteri, Dusun VIII, Desa Sena, Kec. Batang Kuis, Kab. Deliserdang, meminta Menteri Agraria dan Tata Ruang melakukan pemblokiran tanah tersebut. “Pasalnya, tanah milik warga itu yang saat ini masih dalam sengketa gugatan di PN Lubuk Pakam tersebut, termasuk di dalam areal lahan 300 hektare yang dijual atau ganti rugi PTPN II (Persero) dengan Dispora Sumut untuk pembangunan pusat olahraga (sport centre),” ujar Dandie Shamirza SH, dari

Kantor Advokat dan Konsultan Hukum Law Firm Dandie S & Partner, selaku kuasa hukum 54 warga kepada Waspada, di Medan, Jumat (10/4). Dandie, sembari memperlihatkan surat permintaan pemblokiran yang dikirimkan kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang melakukan pemblokiran tanah Nomor: 22/I.PD/2020 tertanggal 9 April 2020 menyatakan, kliennya 54 warga pemilik yang sah atas tanah tersebut berdasarkan Putusan PN Lubuk Pakam Nomor: 11/Pdt.G/2016/ PN-LBP Jo. Putusan Pengadilan Tinggi (PT) Medan Nomor: 104/ Pdt/2018/PT.Medan Jo. Putusan Mahkamah Agung Nomor: 2435K/Pdt/2019 tertanggal 9 September 2019.

“Kenapa tanah milik 54 warga yang sah itu saya sebutkan dalam sengketa, sebab saat ini masih dalam perkara di PN Lubuk Pakam dengan Register Perkara Nomor: 52/Pdt.G/ 2020/PN-LBP tanggal 27 Februari, berdasarkan gugatan yang diajukan Dirut PTPN II terhadap 54 warga pemilik lahan 87,7252 hektare ini,” tutur Dandie. Berdasarkan hal tersebut, kata Dandie, pihaknya meminta Menteri Agraria dan Tata Ruang melakukan pemblokiran atas lahan milik warga yang berada di dalam area 300 hektar yang telah diganti rugikan pihak PTPN II dengan Pemprovsu senilai Rp152 miliar lebih pada tanggal 6 April 2020 yang transaksinya

dilakukan di Kantor BPN Sumut. Surat permohonan pemblokiran tersebut juga ditembuskan di antaranya kepada Presiden RI, Ketua Mahkamah Agung, Ketua DPR RI, Mendagri, Menteri BUMN, Ketua KPK, Kajagung, dan Kapolri. Wabah Covid-19 Pada kesempatan itu, Dandie Shamirza sangat menyesalkan dan menyatakan keterlaluan dalam masa mewabahnya virus Covid-19, dilakukan transaksi pembayaran areal 300 hektare yang didalamnya ada lahan milik 54 warga yang masih dalam sengketa senilai Rp152 miliar lebih hanya untuk sport centre.

Padahal, sebut Dandie, sudah ada instruksi Presiden dan Surat Edaran Menteri Dalam Negeri kepada seluruh Gubernur agar menunda/mengalihkan anggaran untuk pembangunan pisik dan lainnya yang belum mendesak, supaya anggaran itu digunakan untuk penanggulangan wabah Covid-19. “Hanya demi sport centre yang belum mendesak pembangunannya, uang negara Rp152 miliar lebih melayang atau diterima PTPN II yang bukan pemilik lahan 300 hektar. Sebab, perusahaan perkebunan itu tidak ada memiliki Sertifikat HGU atas lahan tersebut,” kata Dandie Shamirza. (cwan)

Tak Berniat Menghina Terdakwa Ingin Dibebaskan MEDAN (Waspada): Terdakwa pencemaran nama baik, Tansri Chandra alias Tan Ben Chong, meminta majelis hakim membebaskannya dari segala dakwaan atas dugaan pelanggaran Undang Undang ITE. Terdakwa mengaku, tidak ada niat untuk menghina korbannya Toni Harsono dkk, dengan kata “merampok”. Hal itu dikatakan terdakwa melalui penasihat hukumnya Dr Taufik Siregar dalam sidang pembacaan nota pembelaan (pledoi) yang digelar, di Ruang Cakra 3 Pengadilan Negeri (PN) Medan.

“Meminta majelis hakim membebaskan Tansri Chandra alias Tan Ben Chong dari segala dakwaan dan tuntutan JPU,” katanya. Menurut Taufik, tidak ada niat kliennya menghina melainkan supaya Toni Harsono, Tedy Sutrisno, Gani, James Tantono, Anwar Susanto, dan Tamin Sukardi yang tergabung dalam kelompok G6 untuk mengembalikan uang yang dipinjam dari terdakwa, saat keluar sebagai pendiri Kampus IT&B. Hal itu, kataTaufik, diperkuat dengan pernyataan ahli bahasa Indonesia di persidangan yang

menyatakan kata merampok berarti sama dengan mencuri. Di mana dalam penjelasan ahli, mengambil uang orang dalam jumlah besar dan tidak mengembalikan baik diketahui atau tidak si pemilik uang termasuk kategori mencuri. Bahkan, ahli ITE juga menyatakan, jika seseorang mengirim pesan melalui WhatsApp, namun sesuai dengan fakta dan kenyataannya, maka tidak bisa dibilang fitnah atau melanggar UU ITE. “Berdasarkan faktafakta persidangan apa yang disampaikan terdakwa ke grup WhatsApp, Yayasan Sosial Lau-

tan Mulia, yang mengatakanToni merampok uang tidak memenuhi unsur Pasal 27 Ayat (3) UU ITE,” ujarnya. Maka dari itu, sebut Taufik, meminta majelis hakim agar menyatakan terdakwa tidak terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana pencemaran nama baik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 45 Ayat (3) Jo Pasal 27 Ayat (3) UU RI No 19 Tahun 2016 atas perubahan UU No 11 Tahun 2008 ITE. “Meminta membebaskan terdakwa Tansri Chandra. Memulihkan harkat dan martabat

terdakwa pada kedudukan semula,” tuturnya. Usai mendengarkan pembelaan terdakwa, majelis hakim diketuai Erintuah Damanik pun menunda persidangan. Namun, atas penundaan sidang selama dua pekan ini, terdakwa mempertanyakan hal tersebut. “Kenapa kok dua minggu (ditunda). Hakim kan menyatakan sudah menunda seminggu, tapi jaksa malah meminta penundaan selama dua minggu. Ada apa jaksa meminta penundaan selama dua minggu,” ujar terdakwa. (cra)

IRT Jadi Terdakwa Kasus Pemalsuan Surat Perusahaan MEDAN (Waspada): Kasus dugaan pemalsuan surat milik perusahaan, yang menjerat seorang ibu rumah tangga (IRT) muda sebagai pekerja outsourcing di PT. SG kawasan industri Medan tahap II, mulai digelar di Pengadilan Negeri Kelas 1A yang bersidang di Cabjari Labuhandeli secara online, Rabu (8/4). Persidangan perdana online yang khusus tanpa menghadirkan terdakwa, termasuk DS alias Tika, 27, warga Kel. Mabar, Kec. Medan Deli, dipimpin majelis hakim Lina dengan agenda pembacaan dakwaan JPU Richard Simaremare, berlangsung di aula Cabjari Lubukpa-

kam di Labuhandeli. Dalam dakwaan jaksa menyebutkan, dugaan pelanggaran pasal 263 ayat (1) KUHpidana terhadap DS ini, ditanggapi penasehat hukumnya Rudiansyah, dari LBH Dwi Pantara yang menyatakan siap mengajukan eksepsi pada sidang pekan depan. “Karena kami menilai dakwaan itu secara materiil tidak tepat,” kata Rudiansyah seusai sidang. Dijelaskannya, kliennya yang dikarunia dua balita itu bekerja sebagai kasir di perusahaan pengolahan jagung SG sejak 9 tahun lalu, tepatnya pada awal Januari 2011 silam.

Pada Agustus 2019, DS yang awalnya disalurkan perusahaan penyalur tenaga kerja (outsourcing) PT. Sarparilla itupun terkena PHK oleh PT. SG. Melalui perwakilan kenalan dari pihak keluarganya, DS kemudian mengadukan masalah ini kepada pihak Disnakertrans Kab. Deliserdang. Tujuannya agar bisa mendapatkan pesangon dari PT. SG, dengan harapan bisa memenuhi kebutuhan biaya hidupnya yang kondisinya kini kurang mampu. Namun untuk langkah mediasi pengajuan itu, pihak Disnakertrans meminta DS untuk menunjukkan surat bukti pernah bekerja dari PT. SG tersebut.

Warga Medan Estate Terima Bantuan Sembako MEDAN (Waspada): 1.000 warga Medan Estate, menerima paket sembako bantuan dari MMTC Pasaraya, Citraland Gama City, Sekolah Cinta Budaya (Chong Wen) dan Mutiara Palace, Kamis (9/4). Pembagian sembako di saat perekonomian warga kurang mampu yang sulit akibat wabah virus Corona (Covid-19), dilaksanakan di Desa Medan Estate, Kec. Percut Seituan. Turut hadir pada pembagian sembako tersebut mewakili MMTC Pasaraya Emmanuel E Waruwu, mewakili Sekolah Cinta Budaya (Chong Wen) Akok atau Herianto, mewakili Mutiara Palace Wahyuddin SH, me-

wakili Citraland Gama City Adyaksa General, Kapolsek Percut Seituan Kompol Aris Wibowo, Danramil 13/PST Mayor M Rizal, Sekcam Percut Seituan Drs. Nasib Solihin, Plt Kades Medan Estate Putra Dalimunthe, Gentry Galery Manajer MMTC Pasaraya dan Jhon. Sekcam Percut Seituan Drs Nasib Solihin mewakili Camat, mengucapkan terimakasih banyak kepada pengusaha yang peduli terhadap warga Medan Estate. ”Kami sangat berterimakasih kepada pengusaha seperti MMTC Pasaraya, Citraland Gama City, Sekolah Cinta Budaya (Chong Wen) dan Mutiara Palace yang peduli terhadap

Waspada/Ist

Para donatur foto bersama dengan warga yang mendapat bantuan sembako.

warga Medan Estate,” ujarnya. Kapolsek Percut Seituan Kompol Aris Wibowo mengatakan, adanya donatur seperti ini, membuat masyarakat dapat menciptakan Kamtibmas di tengah mewabahnya virus Corona yang mengganggu sendi sendi perekonomian masyarakat. Sedangkan Adyaksa mewakili perusahaan dalam sambutannya mengatakan, bantuan tersebut diberikan sebagai bentuk kepedulian perusahaan kepada warga kurang mampu di Desa Medan Estate. “Kami prihatin bahwa warga kurang mampu di Desa Medan Estate sejak mewabahnya virus Corona meningkat tajam. Sebelum wabah virus Corona jumlah warga kurang mampu masih 600 keluarga, namun sejak mewabahnya virus mematikan tersebut kini sudah menjadi 1.800 keluarga,” sebut Adyaksa. Amatan wartawan, warga terlihat antre dengan jarak 1 meter lebih saat pembagian sembako. (m39)

Melalui atasannya bernama Marjoko, akhirnya DS mendapatkan surat tersebut. Belakangan terkait keluarnya surat tersebut, dipermasalahkan oleh pimpinan atau pemilik PT. SG, yang menilai Marjoko sebagai atasan DS telah mengeluarkan surat palsu dan menyalahi wewenang. Sedangkan DS dituduh terlibat menggunakan dugaan surat palsu itu untuk kepentingan pribadi.

Akibatnya, DS bersama manajer Marjoko ditahan di Mapolres Pelabuhan Belawan dan kasus inipun bergulir di persidangan. Menurut Rudiansyah, kliennya DS tidak ada niat untuk melakukan tindak pidana yang disangkakan jaksa tersebut. Diharapkan surat pernah bekerja itu akan digunakan sebagai rekomendasi bagi DS, agar bisa diterima bekerja di tempat lain. (h04)

Waspada/Rudi Arman

Kasat Sabhara AKBP Sonny W. Siregar saat melakukan penyemprotan disinfektan di gang kecil di Medan menggunakan mobil pickup.

Sat Sabhara Semprot Disinfektan Di 4 Ruas Jalan MEDAN (Waspada): Sat Sabhara Polrestabes Medan, melakukan penyemprotan disinfektan di 4 ruas jalan di Medan untuk memutus penyebaran Covid-19, Rabu (8/4) sore. Penyemprotan dipimpin Kasat Sabhara AKBP Sonny Wilfrid Siregar dilakukan di Jl. Krakatau, Jl. Bono, Jl. Mustafa, dan Jl. Umar, Medan. “Kita tetap konsisten melakukan sterilisasi menyemprot disinfektan menggunakan mobil AWC. Penyemprotan kali ini dilakukan di 4 titik,” kata AKBP Sonny didampingiWakasat Sabhara Kompol Edward Saragih. Dijelaskan Sonny, keempat lokasi ini akan disemprot menggunakan mobil AWC. Sedangkan untuk lokasi yang tidak bisa dijangkau dengan mobil AWC akan dilakukan menggunakan mobil yang ukuran lebih kecil (pickup). “Untuk lokasi yang tidak bisa dijangkau mobil AWC nanti kita pakai mobil pickup. Kita semprot disinfektannya menggunakan mesin kompresor,” sebutnya. Pantauan wartawan, penyemprotan disinfektan ini dimulai dari Jl. Krakatau Medan. Sambil melakukan penyemprotan, Kasat Sabhara terlihat menyampaikan imbauan kepada masyarakat dan pengguna jalan untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Dan selalu menjaga kebersihan dan tetap berada di rumah. (m39)


WASPADA Sabtu 11 April 2020

Sumatera Utara

Waspada/Edward Limbong/B

B3

Waspada/Ist

Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Yemi Mandagi memimpin pengamanan proses karantina ratusan TKI ilegal yang diangkut menggunakan bus menuju Taman Cadika Pramuka Lubukpakam.

PARA TKI ilegal asal Malaysia saat didata di RSUD Aekkanopan, Kab. Labura.

Ratusan TKI Jalani Karantina

PDP Terus Bertambah

DELISERDANG (Waspada): Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Yemi Mandagi memimpin langsung pengamanan dan pengawalan kedatangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) non prosedural yang berasal dari Malaysia saat tiba di Kuala Namu International Airport (KNIA), Kamis (9/4). Kapolresta Deliserdang memastikan, selama masa karantina di Taman Cadika Pramuka Pemkab Deliserdang, Lubukpakam, para TKI ini benar-benar steril dari masyarakat umum. Para TKI ini tiba di KNIA dengan menumpang pesawat Malaysia Airline MH860. Setibanya di KNIA, langsung dilakukan pemeriksaan antisipasi Virus Corona (Covid-19) dengan pengamanan gabungan yang dilakukan Polresta Deliserdang dan Kodim 0204/DS. Setelah tahapan sterilisasi selesai, ke-134 TKI itu diangkut dengan menggunakan tiga bus dan pengawalan Sat Lantas Polresta Deliserdang untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan lanjutan (karantina) di Cadika Pramuka, Lubukpakam. Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Yemi Mandagi mengatakan, pihaknya bersama Kodim 02/04 DS hanya melakukan pengamanan dan pengawalan terhadap kedatangan TKI ini sampai ke lokasi tujuan karantina kesehatan di Cadika Pramuka Lubukpakam. Kombes Yemi menambahkan, selama masa karantina di Cadika, sejumlah personel dikerahkan untukmelakukanpengamanan.SehinggaarealCadika benar-benar steril dari masyarakat umum. Labura Di tempat terpisah, 36 TKI ilegal asal Malaysia

kembali ke Indonesia melalui jalur laut. Mereka mendarat di Tangkahan Desa Simandulang, Kec. Kualuh Ledong, Kab. Labura, Rabu (8/4). Informasi dihimpun Waspada, kedatangan TKI ilegal tersebut sempat membuat panik masyarakat setempat karena dikhawatirkan membawa wabah covid-19. Kemudian unsur Muspika berikut Pol Airud, Bakamla, TNI AL dan tenaga ksehatan Puskesmas Tanjung Leidong menuju ke lokasi. Selanjutnya, tim gabungan Kecamatan Kualuh Leidong melaksanakan prosedur kesehatan dengan cara melaksanakan penyemprotan disinfektan dan pendataan identitas 36 TKI ilegal. Setelah dilakukan koordinasi antara pemerintah kecamatan dan Pemkab Labura, 36 TKI ilegal diberangkatkan ke RSUD Aekkanopan menggunakan bus. Kapolsek Kualuhhulu AKP Sahrial Sirat via WA, Kamis (9/4) menyebutkan, hasil pemeriksaan kesehatan, 36 TKI ilegal itu dinyatakan sehat dengan suhu badan seluruhnya di bawah 37 derajat Celcius. “Rincian 36 TKI ilegal asal Malaysia yakni tiga orang asal Asahan, enam orang asal Batubara, 12 orang asal Aceh satu orang asal Kab. Langkat dan 14 orang asal Provinsi Jawa Tumur”, katanya. Menurut Sahrial, TKI ilegal asal Kab. Langkat dan Aceh diberangkatkan ke Medan, sedangkan 14 orang asal Jawa Timur diberangkatkan menggunakan bus ALS menuju Surabaya. Sementara TKI ilegal asal Asahan dan Batubara dijemput oleh perwakilan Pemkab masingmasing.(cel/a06/crs/C)

Seorang Pegawai Positif Covid-19 TOBA (Waspada): Bupati Toba Darwin Siagian sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Penyebaran Covid19 Kabupaten Toba, menyampaikan, seorang pegawai di salah satu kantor milik negara di Porsea dinyatakan positif Covid19. Data tersebut diperoleh dari Gugus Tugas Provinsi Sumatera Waspada/ist Utara. “Satu orang yang positif Ketua Gugus Tugas Percepatan Pencegahan Penyebaran Covidcorona bekerja di salah satu kan- 19, Darwin Siagian menyampaikan informasi terkait adanya tor di Porsea. Sesuai KTP, dia salah seorang pegawai perusahaan milik negara di Porsea yang merupakan warga Palembang, positif Covid-19, Kamis (9/4). Sumatera Utara, semua orang yang berhubungan namun bekerja di Porsea,” ujar Darwin. dengan yang bersangkutan, sudah dilakukan Kronologisnya, kata Darwin, yang bersangpemeriksaan menggunakan Rapid Test. kutan pernah opname di RS Siloam dengan “Adapun yang kita periksa, 4 orang di RS keluhan lambung pada 15 Maret 2020. Pada HKBP, telah dilakukan di rapid test dan semuanya 23 Maret, yang bersangkutan kembali bekerja negatif. Begitu juga dengan 7 orang di RSUD hingga 26 Maret. Porsea, juga dilakukan rapid test, hasilnya negatif. “Pada 26 Maret sore, ada keluhan dan Sedangkan delapan teman-teman yang berberobat ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) sangkutan, juga negatif. Total telah kita tes sebaPorsea. Karena belum tuntas, pada 27 Maret, nyak 19 orang dan semuanya negatif,” jelasnya. dia berobat ke Rumah Sakit HKBP Balige melalui “Dari keseluruhan yang berhubungan UGD sekira pukul 11:00 siang,” terang Darwin. dengan yang bersangkutan, telah kita imbau Kemudian, pada 27 Maret sore, ada untuk melakukan isolasi mandiri dan sampai gangguan sesak napas.Yang bersangkutan diantar sekarang kondisinya masih sehat,” demikian temannya ke RS Columbia Asia Medan. Darwin.(crg/C) Atas adanya informasi dari Gugus Tugas

Bupati Batubara Bagikan Masker TANJUNGTIRAM ( Waspada): Bupati Batubara Zahir, Ketua DPRD M. Syafii, Kapolres AKBP Ikhwan beserta unsur Forkopimda dan Kadis Kesehatan dr.Wahid Khusyairi didampingi Camat Abdul Rasyid dan Koramil 05Tanjungtiram membagikan masker kain kepada pedagang maupun pengunjung di Pasar Inpres Jl. Rakyat Kec Tanjungtiram, Rabu (8/4). Selain membagikan masker, mereka juga mengedukasi masyarakat untuk terus waspada dari penularan Covid-19 dengan selalu menggunakan masker dan menjaga kebersihan. Bahkan, kebijakan Pemerintah Pusat terkait penggunaan masker bukan lagi imbauan, namun diwajibkan bagi masyarakat yang keluar rumah. “Ini maskernya pak/bu dan langsung dipakai ya..,” kata Bupati Zahir kepada masyarakat. Pembagian masker tersebut akan dilakukan

secara berkesinambungan agar setiap masyarakat dapat memanfaatkannya dalam keadaan mendesak, terutama saat keluar rumah sebagai Alat Pelindung Diri (APD) dari wabah virus Covid-19. Selain membagikan masker, juga dilakukan rapid test sebagai langkah penanggulangan penyebaran virus Covid-19 terhadap warga maupun pedagang. Rapid test dilakukan oleh petugas kesehatan disaksikan langsung oleh Bupati Zahir di kantor Kelurahan Tanjungtiram. “Rapid test ini dilakukan hanya untuk mengetahui kekebalan tubuh seseorang (masyarakat) dan bukan menentukan positif atau negatif terinfeksi virus Covid-19. Kendati demikian, masyarakat diingatkan untuk selalu jaga jarak dan menjaga kebersihan,” ujar Kadis Kesehatan Wahid Khusyairi.(a13/C)

Waspada/Iwan Has/B

BUPATI Batubara Zahir, beserta Kapolres AKBP Ikhwan, Kadiskes, dr. Wahid Khusyairi bagikan masker kepada pedagang dan pengunjung Pasar Inpres Tanjungtiram.

SIMALUNGUN (Waspada): Hingga kini, belum ada warga di Kab. Simalungun yang positif terpapar virus Corona (Covid-19). Namun, kasus PDP (Pasien Dalam Pengawasan) yang positif berdasarkan hasil rapid test, jumlahnya terus bertambah. Humas Posko Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Kab. Simalungun, Wasin Sinaga saat dihubungiWaspada, Rabu (8/4) malam, mengatakan, sesuai data yang diperoleh dari Posko Utama Data Covid19 Kab. Simalungun per 8 April 2020 pukul 20:00, pasien berstatus PDP terus bertambah menjadi 17 orang. Sebanyak 15 orang dinyatakan positif berdasarkan rapid test, diantaranya 13 orang dirawat di RSUD Perdagangan, empat dirawat di RSUD Rondahaim Pamatangraya, sedangkan dua lainnya dalam pengawasan isolasi mandiri di rumah. Sementara, untuk kasus ODP (Orang Dalam Pantauan) sebanyak 42 orang. Dari jumlah tersebut, enam diantaranya dirawat di rumah sakit, yakni lima di RSUD Perdagangan dan

satu di RSUD Rondahaim. Sedangkan kasus positif Corona masih nihil. “Yang ada masih positif rapid test, sebanyak 15 orang dirawat di rumah sakit Perdagangan dan Pamatangraya. Statusnya masuk PDP bersama dua lainnya pengawasan mandiri. Meski berstatus PDP, pasien tersebut belum tentu positif Covid-19 karena masih menunggu hasil pemeriksaan kesehatan lebih lanjut,” jelas Wasin. Saat ini, lanjut Wasin, Pemkab Simalungun berupaya maksimal melakukan pencegahan dan antisipasi covid-19 melalui sosialisasi guna memberi pemahaman kepada masyarakat luas. Pemkab Simalungun juga telah melakukan penyemprotan disinfektan ke seluruh kecama-

tan. “Kita berharap kepada masyarakat agar kooperatif. Jika merasakan gejala demam, batuk dan suhu badan tinggi, segera periksakan diri ke rumah sakit maupun ke Puskesmas terdekat,” harap Wasin. Kepala Dinas Kominfo itu juga berharap kepada masyarakat untuk berdiam diri di rumah, menghindari kontak langsung dengan orang-orang di pusat keramaian. Jaga kebersihan, sering cuci tangan dan gunakan masker bila bepergian atau keluar rumah. “Bagi warga Simalungun yang berada di luar kota, diimbau untuk tidak mudik dulu, guna mengantisipasi penyebaran virus Corona,” kata Wasin. Tidak Hadir Sementara itu, DPRD Simalungun merasa kecewa terhadap Bupati Simalungun JR Saragih karena tidak menghadiri undangan Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang digelar Kamis (9/4). RDP antara wakil rakyat dengan Bupati Simalungun tersebut seyogianya membahas

penanggulangan Covid-19 sekaligus penggunaan anggarannya. Namun bupati tidak hadir dan tidak ada mengutus perwakilannya. Padahal, kata anggota DPRD Simalungun Bernhard Damanik, undangan RDP itu bertujuan membahas langkah bersama legislatif dan eksekutif dalam penanganan Covid 19. Sehingga Pemkab Simalungun tidak terkesan semaunya sendiri dalam melakukan penanggulangan wabah virus Corona. “DPRD dan Pemkab Simalungun kan sama-sama penyelenggara pemerintahan. Seharusnya seiring sejalan termasuk dalam penanggulangan Covid19,” ujar Bernhard. Politisi Nasdem itu berharap Bupati JR Saragih tidak berpandangan negatif terkait RDP. Karena RDP merupakan rapat untuk saling bertukar informasi dalam rangka penanggulangan Covid-19. JR Saragih selaku Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 di Simalungun, harus transparan terkait penggunaan

anggaran BTT serta harus sesuai ketentuan dan kebutuhannya. “Anggaran harus jelas darimana dan harus sesuai kebutuhannya. Jangan digunakan kepada yang bukan kebutuhan,” tambah Damanik. Ungkapan kekecewaan juga disampaikan Ketua DPRD Simalungun, Timbul Jaya Sibarani dan anggota dewan lainnya. Ketidakhadiran eksekutif dalam RDP itu sebagai bukti bahwa Bupati JR Saragih anggap enteng kepada wakil rakyat. “Bupati tidak hadir, rapat dengar pendapat membahas tentang penanganan dan pencegahan Covid-19 terpaksa ditunda sampai pekan depan,” kata Timbul Jaya. “Ketidakhadiran bupati sebagai Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Simalungun tentu sangat mengecewakan, apalagi tidak ada kabar sama sekali. Kita sebagai wakil rakyat ingin tahu sejauhmana yang sudah dilakukan untuk penanganan Covid-19 ini,” tambah Binton Tindaon, anggota dewan lainnya.(a29/I)

Sejumlah Dokter Diisukan Terpapar Covid-19 BINJAI (Waspada): Dokter dan petugas medis lainnya di RSU dr. Djoelham Binjai diisukan terpapar Covid-19. Namun, kabar tersebut ditepis Dirut RSU dr. Djoelham, dr David. “Tidak benar. Tidak ada satu orangpun yang terpapar dengan pasien positif Covid-19,” kata dr. David, Rabu (8/4).

David menjelaskan, persoalan yang terjadi di IGD RSU Djoelham berlangsung, Selasa (7/4) malam. Saat itu, seorang warga Langkat masuk IGD tanpa memberi keterangan atas penyakitnya. “Penduduk Langkat itu tidak memberitahu kalau dia sudah ditetapkan sebagai Pasien Dalam Pemantauan (PDP). Sehingga

kami merasa dibohongi,” ujar David. “Status PDP itu diketahui setelah pemeriksaan foto dan lab di RSU Djoelham. Pasien tersebut sudah ditetapkan sebagai PDP dari rumah sakit di Langkat,” tambah David. Akibat pasien tutup mulut, kata David, akhirnya tenaga

medis di IGD malam itu rentan terpapar, jika nantinya pasien positif sebagai pasien Covid-19. “Tapi sampai saat ini saya nyatakan bahwa tidak benar dokter dan petugas kami terpapar covid-19. Karena pasien tersebut belum terbukti sebagai pasien Covid-19,” tegasnya. Saat berada di IGD RS Djoel-

ham, lanjut David, pasien tersebut menjalani rapid test dan hasilnya negatif. “Selanjutnya kami minta pasien dirujuk ke RS Martha Friska Medan. Sedangkan semua petugas di IGD diizinkan pulang setelah melewati prosedur keamanan yang telah ditetapkan,” ujarnya.(a05/crh/C)

MUI Sergai Sampaikan Imbauan Terkait Covid-19

ODP Diharuskan Beribadah Di Rumah SEIRAMPAH (Waspada): Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sergai menyampaikan imbauan kepada masyarakat terkait maraknya penyebaran virus Corona (Covid-19) dan upaya pencegahan virus tersebut. Imbauan itu disampaikan di Sekretariat MUI Sergai, di Desa Firdaus, Kec. Sei Rampah, Selasa (7/4). Imbauan disampaikan Ketua Umum MUI Sergai H. Hasful Huznain didampingi Wakil Ketua Ustadz Sunarto, Sekretaris Umum H. Elmis, Bendahara Umum H. Jumri, Bendahara H. Abdul Malik. Dalam imbauan tersebut, MUI meminta masyarakat dengan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan terpapar Covid -19 wajib diisolasi dan diharamkan berada di tempat umum termasuk masjid sehingga tidak terjadi penularan kepada orang lain. “Masyarakat dengan status Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19 diharuskan

untuk melaksanakan ibadah di rumah sebagai bentuk upaya pencegahan,” jelas H. Hasful Huznain. Masyarakat yang berada di kawasan yang potensi penularan Covid-19 tinggi, lanjut Ketua MUI, maka dibolehkan untuk tidak melaksanakan shalat Jumat berjamaah di masjid. Masyarakat yang berada dalam kawasan kabupaten penularannya rendah berdasarkan ketetapan pihak berwenang dan tidak khawatir akan tertular Covid -19 serta mampu menjaga diri, tetap wajib melaksanakan shalat Jumat dan dianjurkan berjamaah di masjid. “Adapun ketentuannya pengurus masjid tetap mengumandangkan azan shalat fardhu lima waktu dan tetap menyelenggarakan shalat Jumat dan shalat berjamaah. Pengurus masjid diharuskan menyiapkan fasilitas kebersihan khususnya sabun cuci tangan, pengurus masjid diharuskan menggulung

karpet dan menjaga kebersihan lantai masjid sebelum penyelenggaraan shalat berjamaah. Bagi jamaah yang akan shalat berjamaah di masjid dianjurkan membawa sajadah masing-masing. Setelah selesai shalat berjamaah, jamaah diharuskan segera kembali ke rumah masingmasing,” kata H. Hasful Huznain. Selanjutnya, kata Ketua MUI, bagi masjid yang berada di kawasan penyebaran Covid19 tidak terkendali atau masjid yang jamaahnya positif terpapar Covid-19, maka untuk sementara waktu masjid tersebut ditutup. Pelaksanaan shalat Jumat dan shalat berjamaah ditiadakan, namun tetap mengumandangkan azan. “Kita juga mengimbau seluruh umat Islam di Kab. Serdang Bedagai untuk senantiasa membaca Alquran, berzikir kepada Allah. Terakhir diimbau kepada seluruh umat Islam agar memperbanyak doa di rumah untuk keselamatan

Waspada/Edi Saputra

Ketua Umum MUI Sergai H. Hasful Huznain didampingi Wakil Ketua Ustadz Sunarto, Sekretaris Umum H. Elmis, Bendahara Umum H. Jumri, Bendahara H. Abdul Malik usai menyampaikan imbauan kepada masyarakat, Selasa (7/4). bangsa Indonesia khususnya Kab. Sergai dari wabah Covid19,” ujar H. Hasful. Kepada masyarakat Kab. Sergai baik yang sedang berada di Sergai maupun di luar Sergai, Ketua MUI berharap agar tidak melaksanakan mudik guna mencegah penularan virus Corona. Bagi yang berada di Sergai, juga diharapkan tidak ke luar daerah untuk memutus

mata rantai penularan virus Corona tersebut. “Diharapkan kepada masyarakat Sergai, saat keluar rumah untuk memakai masker, dan jangan lupa cuci tangan pakai sabun, jaga serta tingkatkan kebersihan di sekitar kita, menjaga jarak, hindari kerumunan sehingga tidak terjangkit virus Corona,” demikian H. Hasful Huznain. (c03/C)

“Jika Sayang Keluarga, Tunda Mudik...” P. SIDIMPUAN (Waspada): Guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19,Wali Kota P. Sidimpuan Irsan Efendi Nasution meminta perantau yang ada di Jakarta dan berbagai daerah lainnya agar tidak mudik ke P. Sidimpuan. “Saya meminta tolong, jika sayang sama keluarga di P. Sidimpuan, tolong perantau yang berasal dari Kota P. Sidimpuan, tunda dulu untuk mudik ke Kota P.Sidimpuan. Itulah harapan saya,” kata Irsan. Harapan tersebut disampaikanWali Kota P. Sidimpuan Irsan Efendi Nasution bersama Wakil Wali Kota Arwin Siregar kepada Ikatan Keluarga Alumni Pelajar P. Sidimpuan (IKAPADA), Rabu (8/4), di pendopo Kantor Wali Kota Jl. Merdeka, P. Sidimpuan.

Menurutnya, untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 tidak bisa hanya dilakukan oleh pemerintah, tapi harus didukung semua elemen masyarakat, termasuk para perantau di berbagai daerah di Indonesia maupun di luar negeri. Dengan menunda mudik sampai situasi terkendali sebagaimana diharapkan semua pihak, maka para perantau telah ikut membantu pemerintah, terutama Pemko P. Sidimpuan dalam menangani Covid-19 yang telah banyak makan korban. “Bila perlu, kami akan sampaikan surat resmi kepada lembaga atau persatuan perantau yang berasal dari Kota P. Sidimpuan di berbagai daerah se-Indonesia,” jelas Wali Kota P. Sidimpuan.

Kepada IKAPADA maupun pihak lainnya, Wali Kota meminta agar memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa penanganan Covid-19

di Kota P.Sidimpuan sudah dilakukan secara optimal. “Tolong berikan edukasi yang baik kepada warga kita yang ada di Jakarta dan

perantau di daerah lainnya bahwa penanganan Covid-19 di Kota P. Sidimpuan sudah dikerjakan secara maksimal,” ujarnya.(cml/B)

Waspada/Mohot Lubis

Wali Kota P.Sidimpuan Irsan Efendi Efendi Nasution saat berdiskusi dengan IKAPADA, Rabu (8/4) meminta perantau asal P.Sidimpuan tidak mudik.


Sumatera Utara

B4

WASPADA Sabtu 11 April 2020

Jumlah Jamaah Masjid Bertahan

WASPADA

SEIRAMPAH (Waspada): Jumlah jamaah shalat Jumat di masjid Agung Kab.Serdang Bedagai (Sergai) yang berlokasi di Dusun I Desa Sei Rampah Kec.Sei Rampah, cenderung bertahan, Jumat (10/4). PantauanWaspada, di ruang utama Masjid Agung yang terletak di lantai dua, jumlah jamaah ada 10 shaf ditambah lagi jamaah yang berada lantai tiga masjid. Guna menjaga kebersihan, pihak Masjid Agung menyiagakan cairan hand sanitizer, berikut petugas di teras masjid serta di setiap pintu masuk ruang utama masjid. Seluruh jamaah Masjid Agung yang akan menunaikan ibadah shalat Jumat wajib mencuci tangan dengan cairan hand sanitizer guna menghindari virus Corona. Bertindak selaku Khatib dan Imam yakni Agus Salim Saragih, Muaizin 1 Faisal dan Muazin 2 M. Jamil. Agus Salim Saragih dalam khutbahnya menyampaikan agar masyarakat waspada terhadap penyebaran virus Corona yang dampaknya semakin mengkhawatirkan, jangan takabur dan anggap enteng.(c03/C)

Pemimpin Umum Dr. Hj. Rayati Syafrin Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab H. Prabudi Said Wakil Pemimpin Umum/Wapemred H. Teruna Jasa Said Wakil Penanggung Jawab H. Sofyan Harahap Pemimpin Perusahaan: Dr. Hj. Rayati Syafrin. Manajer Umum: H. Hendra DS. Manejer Iklan: H.Teruna Jasa Said, Hendrik Prayitno (Wakil), Rumondang Siagian (Medan), Lulu Lusia Damayanti (Jakarta). Redaktur Pelaksana Berita: Edward Thahir. Redaktur Pelaksana Non Berita: Dedi Sahputra (SMW Halaman Utama). Redaktur Medan: Zulkifli Harahap. Redaktur Sumatera Utara: David Swayana. Redaktur Aceh: Gito AP (SMW Halaman Utama). Redaktur Olahraga: Jonny Ramadhan Silalahi. Redaktur Luar Negeri: Aldion Wirasenjaya. Pj. Redaktur Nasional: T. Junaidi. Pj. Redaktur Ekonomi: Sulaiman Hamzah (Teknologi, Rumah). Humas: H. Erwan Efendi (Kabag). Promosi: H. Hendra DS (Kordinator), Hendrik Prayetno. Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Pemasaran: Zultamser. Asisten Redaktur: Irwandi Harahap (Halaman Utama), M. Ferdinan Sembiring (Medan, Universitaria), Diurna Wantana (Sumatera Utara, SMW Sumut-Aceh), Rizaldi Anwar (Aceh), Dedi Riono (Olahraga, Budaya), Austin Antariksa (KMS Kreasi), Armansyah Thahir (SMW Olahraga, Otomotif), Arianda Tanjung (SMW Olahraga, Kesehatan, Komunitas), Rudi Arman (SMW Medan), Syafriwani Harahap (Ragam, Keluarga, Kilas Balik), Hj. Neneng Khairiah Zen (Pendidikan,Travel, Kuliner),T. Junaidi (Hiburan), Denny Adil (Pelangi). Wartawan Kota Medan: Rudi Arman, Gito AP, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Anum Purba, Amrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Andi Aria Tirtayasa, Rama Andriawan, Sri Wahyuni Naibaho. Olahraga: Austin E. Antariksa, Dedi Riono, Armansyah Thahir, Arianda Tanjung. Fotografer: Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said, Surya Efendi. Koran Masuk Sekolah/KMS: Arianda Tanjung. Wartawan Jakarta: Andi Yanto Aritonang (Koordinator), Hasriwal AS, Dian Warastuti. Wartawan Sumatera Utara: Binjai/Langkat: Nazelian Tanjung (Koordinator), H. Riswan Rika, Ria Hamdani, Abdul Hakim, Chairil Rusli, Asrirais. Deli Serdang/Serdang Bedagai: HM. Husni Siregar (Kepala Biro), Irianto, Khairul Kamal Siregar, Edward Limbong, Edi Sahputra. Asahan/Tanjungbalai/Batubara: Nurkarim Nehe (Kepala Biro), Sapriadi, Bustami Chie Pit, Agus Diansyah Hasibuan, Iwan Hasibuan, Rahmad Fansur Siregar, Rasudin Sihotang. Tanah Karo/Dairi/Pakpak Bharat: Panitra Nedy Tarigan (Koordinator), Micky Maliki, Warikam Boang Manalu, Kartolo Munthe, Natar Manalu. Tebingtinggi/Pematangsiantar/Simalungun: Muhammad Idris (Kepala Biro), Kristian Brahmana, Edoard Sinaga, Hasuna Damanik, Ramsiana Gultom. Labuhan Batu/ Labuhan Batu Utara/ Labuhan Batu Selatan: Neirul Nizam (Kepala Biro), Budi Surya Hasibuan, Syahri Ilham Siahaan, Rifiq Syahri, Denny Syafrizal Daulay. Tapanuli Utara: Parlindungan Hutasoit. Humbang Hasundutan/Samosir/Toba Samosir: Horden Silalahi, Edison Samosir, Hendro Sihaloho. Sibolga/Tapanuli Tengah: Haris Sikumbang. Tapanuli Selatan/ Padang Sidimpuan: Sukri Falah Harahap (Kepala Biro), Ahmad Cerem Meha, Mohot Lubis, M. Suhandi Nasution. Mandailing Natal: Sarmin Harahap. Padang Lawas Utara: Sori Parlah Harahap. Padang Lawas: Idaham Butarbutar, Syarif Ali Usman. Kepulauan Nias: Bothaniman Jaya Telaumbanua. Wartawan Aceh: Banda Aceh: Aldin Nainggolan (Kepala Perwakilan), Munawardi Ismail, Muhammad Zairin, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah, Gito Rollies. Aceh Utara/Lhokseumawe: Maimun (Koordinator), Zainal Abidin, Zainuddin Abdullah. Kuala Simpang: Muhammad Hanafiah, Yusri. Langsa: H. Ibnu Sa’dan, Dedek Juliadi, Munawar. Aceh Timur: Muhammad H. Ishak, Musyawir. Bireuen: Abdul Mukti Hasan. Pidie: Muhammad Riza. Pidie Jaya: Ferizal Gazali Sabang: T. Zakaria Al-Bahri. Subulussalam: Khairul Boang Manalu. Aceh Selatan: Faisal. Aceh Barat Daya: Syafrizal. Aceh Tenggara: Ali Amran. Aceh Singkil: Arief K Helmi. Simeulue: Rahmad. Nagan Raya: Mujiburrahman.

Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada yang mengaku wartawan WASPADA tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani pemimpin redaksi

Rumah Terbakar, 1 Luka Waspada/Edi Saputra

Jamaah shalat Jumat di Masjid Agung Sergai saat mendengarkan Khutbah, Jumat (10/4).

Sesak Nafas Tidak Kunjung Sembuh

Pasien Terjun Dari Lantai 4 Rumah Sakit

Wujudkan Program Al-Maun

P. SIDIMPUAN (Waspada): Seorang pria berinisial BH, 32, warga Kelurahan Wek VI, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan, Kota Padangsidimpuan, nekad mengakhiri hidupnya dengan cara terjun dari jendela di lantai empat Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Padangsidimpuan. Informasi diperoleh Waspada, kejadian itu berawal pada Kamis (9/4) malam sekira pukul 23:00, pihak keluarga membawa BH ke RSUD Kota Padangsidimpuan, karena mengalami gangguan pernafasan (sesak nafas). Kemudian, pihak rumah sakit, menyarankan kepada pihak keluarga agar BH menjalani rawat inap di RSUD Padangsidimpuan. Kemudian, korban dirawat inap di kamar Melati 12 lantai 4 RSUD, didampingi dua anggota keluarganya. Pada Jumat (10/4) dinihari sekira pukul 04:00, BH bangun dari tempat tidurnya di kamar Melati 12 lantai 4 RSUD. Dia berjalan ke arah jendela belakang kamar dan membuka jendela. Tanpa ragu, BH langsung terjun dari lantai IV dan jatuh ke halaman samping RSUD. Irsyad Tanjung, pemilik

warung yang berada di sekitar RSUD, mendengar suara seperti ada yang terjatuh dari atas rumah sakit, langsung mendatangi sumber suara. Dia mendapati seorang pasien tergeletak dan selanjutnya melaporkan hal tersebut. Pihak RSUD dan security langsung mendatangi lokasi kejadian dan berusaha memberikan pertolongan, namun korban sudah meninggal. Personel Polres Kota Padangsidimpuan yang menerima informasi tersebut langsung turun ke lokasi kejadian guna melakukan olah tempat kejadian perkara. Dari hasil penyelidikan sementara, diketahui korban sudah beberapa kali berobat ke RSUD Padangsidkmpuan dengan keluhan gangguan pada pernafasan (sesak nafas). Kasubbag Humas Polres

STABAT (Waspada): Satu rumah permanen di Desa Tebing Tanjung Selamat, Kec. Padangtualang, Kab. Langkat, terbakar, Rabu (8/4). Pemilik rumah Eliaseh, 28, menderita luka bakar di kakinya dan menjalani perawatan di RS PTPN II Tanjungselamat Batangserangan. Camat Padangtualang Ramlan Efendy kepada Waspada mengatakan, kebakaran berawal dari ledakan kompor gas di bagian dapur rumah korban, ketika Eliaseh sedang menuangkan bensin untuk dijual kembali. Dalam kejadian tersebut, sepedamotor korban juga terbakar. Warga setempat yang mengetahui kejadian itu, berusaha memadamkan api hingga bangunan yang terbakar tidak meluas. Kepala BPBD Langkat Irwan Syahri mengatakan, kerugian pihak korban mencapai puluhan juta rupiah dan pihaknya masih mendata untuk proses bantuan material yang akan diberikan. Untuk sementara keluarga korban menetap di rumah saudaranya dan berharap bantuan.(a03/C)

Waspada/Ist

Tim Inafis Polres Kota Padangsidimpuan melakukan olah TKP di Kamar Melati 12 lantai 4 RSUD setempat. Kota Padangsidimpuan Iptu Maria Marpaung mengatakan, sejauh ini korban BH tidak memiliki riwayat atau gejala Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). “Dari hasil penyelidikan, diketahui korban sudah beberapa kali berobat ke RSUD Padangsidimpuan dengan keluhan sesak nafas. Diduga korban nekad bunuh diri akibat sakit sesak nafas yang diderita tidak kunjung sembuh,” katanya Dari hasil olah TKP, lanjut Maria, diketahui korban meng-

alami patah pada pergelangan tangan kiri, patah pada pergelangan tangan kanan, keluar darah dari telinga kiri dan kanan, haematom pada pipi bawah kiri, haematom pada kepala belakang bawah, luka robek pada dahi, luka robek di bagian alis, luka robek di bibir bawah dan luka robek pada bibir bawah bagian dalam. “Luka yang dialami oleh korban cukup parah sehingga nyawanya tidak bisa tertolong lagi, dan meninggal di tempat kejadian,” katanya.(c02/I)

TANAH KARO (Waspada) : Guna meminimalkan penyebaran Covid-19 di tengah masyarakat desa, Pimpinan Daerah (PD) Pemuda Muhammadiyah Kabupaten Karo mewujudkan program Al-Maun. Aksi sosial program Al-Maun ini berupa penyemprotan disinfektan ke sejumlah rumah ibadah dan fasilitas umum di Desa Beganding, Tiga Pancur, Berastagi, Siberaya dan Bulan Julu. Kemudian, membagikan vitamin C dan masker sensi dan masker kain kepada masyarakat setempat. Hal ini terungkap dalam pembicaraan Waspada dengan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Kab. Karo, Irwansyah Sikumbang (Buyung), Selasa (7/4), di Kabanjahe. Aksi sosial program Al-Maun ini berlangsung Minggu (5/ 4) mulai pukul 10:00 hingga 18:00. Penyemprotan dilakukan secara manual dan bergantian oleh Pemuda Muhammadiyah. “Kita harus terus berikhtiar dan berdoa supaya virus ini segera berakhir,” ujar Buyung. Usai melaksanakan penyemprotan, pembagian masker dan vitamin C, Irwansyah bersama tim yang ke lapangan, juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat agar selalu waspada dan menerapkan pola hidup sehat, membatasi diri dari pusat keramaian sesuai imbauan Pemkab Karo.(cpn/B)

Tujuh TKI Asal Sergai Masuk ODP SEIRAMPAH (Waspada): Tujuh Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kab. Sergai yang bekerja di Malaysia, kini berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP). Demikian dikatakan Bupati Sergai Ir. H. Soekirman yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sergai kepada Waspada di Posko Gabungan Terpadu Percepatan Penanganan Penyebaran Covid19 Kab. Sergai di rumah dinas bupati, Kamis (9/4). “Kami telah memantau kepulangan TKI yang bekerja di Malaysia. Dari 73 orang yang

Waspada/Istimewa

Bupati Sergai H. Soekirman saat memantau TKI asal Sergai yang baru tiba dari Malaysia di KNIA, Kamis (9/4) pagi. terdaftar bekerja di Malaysia, tujuh diantaranya telah pulang bersama 143 TKI lainnya melalui

Bandara Kuala Namu, Kamis (9/4) pagi,” jelas Soekirman. Menurut bupati, tujuh TKI

asal Sergai itu terdiri dari satu warga Perbaungan, dua warga Kec. Tanjung Beringin, satu warga Kec.Tebing Syahbandar, satu warga Kec.Serbajadi, satu warga Kec.Bandar Khalipah dan satu warga Kec. Dolok Masihul. Meski hasil pemeriksaan awal dinyatakan negatif Covid19, namun status tujuh TKI tersebut adalah ODP dan diwajibkan menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing. “Kita berharap kepada 73 warga Sergai yang baru kembali dari Malaysia semuanya sehat dan negatif Covid-19,” demikian Soekirman. (c03/C)

Pasien Asal Langkat Meninggal Di RS Joelham

Koper Hebohkan Warga P. SIDIMPUAN ( Waspada): Warga Kelurahan Kantin, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Kota Padangsidimpuan, Rabu (8/4), dihebohkan dengan penemuan dua koper yang terletak di depan rumah seorang warga. Informasi diperoleh Waspada, dua tas koper itu pertama sekali ditemukan seorang warga, Rahmad Taufik Nasution saat kembali ke rumahnya di Kelurahan Kantin. Karena merasa curiga, Rahmad langsung menghubungi rekannya Hasian Pandapotan dan Agus Muda Ampera Dalimunthe, lalu melaporkan temuan tas itu ke Mapolres Padangsidimpuan. Tim Polres Padangsidimpuan dipimpin Kapolres AKBP Juliani Prihartini turun ke lokasi penemuan tas mencurigakan itu. Dari hasil lidik, diketahui pemilik dua koper tersebut adalah Taty Anggrainy, 48, warga Lingkungan I, Kelurahan Penyanggar, Kecamatan Padangsidimpuan Utara. Kepada petugas, Taty Anggrainy menjelaskan, dua koper tersebut adalah titipan dari mantan suaminya yang berdomisili di Pekanbaru, Riau. Karena tidak mengetahui alamat rumah Taty yang sekarang, maka mantan suaminya menurunkan koper tersebutdi rumah Rahmad Taufik Nasution yang merupakan adik iparnya. Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Padangsidimpuan Iptu Maria Marpaung menyebutkan, atas kejadian tersebut, pihak keluarga yang bersangkutan sudah memohon maaf kepada warga dan pihak kepolisian.(c02/C)

LANGKAT (Waspada) : Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Langkat M Arifin Sinaga angkat bicara terkait merebaknya kabar seorang warga Langkat kategori PDP (Pasien Dalam Pengawasan) yang memeriksakan diri ke RSU Djoelham Binjai. “Warga tersebut bukan PDP, melainkan sakit TBC paru-paru. Ini hasil pemeriksaan tim ahli Rumah Sakit Martha Friska Multatuli, Medan, yakni salah satu rumah sakit yang ditunjuk sebagai tempat rujukan PDP,” ujarnya, Rabu (8/4), di Posko Covid Dinkes Langkat. Menurutnya, kabar yang menggegerkan warga Kota Binjai itu tak benar dan ini terjadi karena salah persepsi. Ia berharap, peristiwa ini dapat lebih mengeratkan koordinasi antara

Satgas Langkat dengan Satgas Kota Binjai dalam upaya pencegahan Covid-19. Saat ini, kata Arifin Sinaga, warga tersebut berada di Rumah Sakit Martha Friska. Pihaknya akan menjemputnya pasien tersebut untuk dibawa ke salah satu rumah sakit di Langkat guna menjalani perawatan biasa. “KarenadiabukanPDP,pasien bersangkutantidakperludiisolasi. Makanya kita jemput untuk menjalani perawatan di Langkat saja,”ujarnyaserayamenerangkan, pasien inisial PS, 37, warga Dusun I Tungkam Jaya, Desa Pangkalansiata, Kec. Pangkalansusu. Dia menjelaskan, sebelum memeriksakan diri ke rumah sakit Djoelham, pasien tersebut telah memeriksakan diri ke RS Putri Bidadari, Langkat dan saat

diperiksa, diketahui pasien mengalami gejala sesak napas, nyeri tenggorokan, batuk, demam naik turun, mual, lemas, nyeri kepala dan ulu hati. Satgas Covid-19 Langkat mencoba membawanya ke Rumah Sakit GL Tobing PTPN IITanjungmorawa,untukdiisolasi dan diperiksa menggunakan lab dengantujuanuntukmengetahui hasil pasti apakah benar PDP atau sakit lainnya, namun pasien dan pihak keluarga menolak. Setelah itu, katanya, terdengar kabar, pasien tersebut memeriksakan diri ke Rumah Sakit Djoelham. Setelah diperiksa, kesimpulan hasil awalnya, pasien dinyatakan kategori PDP dan inilah yang membuat heboh warga di Kota Binjai. “Dari keterangan pasien, ia

mengaku tidak memiliki riwayat berpergian ke luar kota maupun ke luar negeri dan riwayat terpapar dengan orang sakit,” katanya seraya menginformasikan data ODP di Langkat per tanggal 8 Apri berjumlah 23 orang dan PDP 2 orang. Rencana pasien tersebut dijemput untuk dirawat di RS di Langkat gagal, karena pasien akhirnya meninggal dunia, Rabu petang. Mayat PS dibawa ke kampung halamannya di Dusun I TungkamJaya,DesaPangkalansiata. Kades Pangkalansiata MYusuf, Kamis (9/4), membenarkan bahwa warganya tersebut telah meninggal dunia. “Sesuai hasil pemeriksaan medis, korban bukan terinfeksi Covid-19, melainkan menderita penyakit TB paru,” ujarnya. (a02/a05/C)

Waspada/Ist

KETUA PD Muhammadiyah Irwansyah Sikumbang saat membagikan masker.

Demokrat Bagikan APD MADINA (Waspada): Guna memerangi virus Corona (Covid19) sekaligus membantu melindungi masyarakat, DPC Partai Demokrat Kabupaten Mandailing Natal membagikan Alat Pelindung Diri (APD) dan 5.000-an masker kepada masyarakat serta tenaga medis, Selasa (7/4). Partai Demokrat juga membagikan ratusan botol hand sanitizer, ribuan pasang sarung tangan, tablet suplemen, masker N95, face sheild (pelindung wajah), cairan antiseptik sekaligus melakukan penyemprotan disinfektan di Pasar Mompang, Kecamatan Panyabungan Utara. Ketua DPC Partai Demokrat Madina Harminsyah Batubara mengatakan, bantuan APD dan masker juga diserahkan kepada pihak RSU Panyabungan, Posko Covid-19 di Perbatasan MadinaTapsel, sejumlah Puskemas dan masyarakat di sepanjang jalan protokol. KepalaRSUPanyabungandrgBidasarimenyampaikanterimakasih kepada Partai Demokrat yang telah memberikan bantuan APD danvitaminkepadaRSUPanyabungan.Bantuaninisangatmembantu petugas RSU Panyabungan untuk melawan virus Corona di Madina. Apalagi masker di RSU terbatas. (c14/B)

Waspada/Ist

DPC Demokrat Madina saat membagikan masker di Pasar Lama Panyabungan.

PBL Sergai Serahkan 1 Ton Beras Ke Posko Covid-19 SEIRAMPAH (Waspada): Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pejuang Bravo Lima (PBL) Kab. Sergai menyerahkan bantuan satu ton beras dan 30 kardus

mie instan ke posko Gabungan Terpadu Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Kab. Sergai di rumah Dinas Bupati, Rabu (9/4).

Bantuan diserahkan Ketua PBL Sergai Drs. Joni Walker Manik, MM bersama Sekretaris Abdul Firman Kursin dan sejumlah Pengurus PBL. Bantuan

Waspada/Edi Saputra/B

Ketua DPC Pejuang Bravo Lima Sergai Drs. Joni Walker Manik, MM didampingi Sekretaris Abdul Firman dan Pengurus saat menyerahkan bantuan satu ton beras dan puluhan kardus mie instan kepada Bupati Sergai H. Soekirman, Kamis (9/4).

itu diterima Bupati Sergai H. Soekirman yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Kab. Sergai didampingi Asisten II H. Kaharuddin, Kepala Bappeda Hj. Prihartinah, serta Kabag Perekonomian Syariful Azhar. Drs. Joni Walker Manik mengatakan, penyerahan bantuan ke Posko Covid-19 Pemkab Sergai merupakan wujud kepedulian Pejuang Bravo Lima terhadap upaya pencegahan Covid-19 dan terhadap masyarakat yang terdampak wabah Covid-19. Joni menjelaskan, bantuan tersebut dihimpun dari sumbangan para pengurus Bravo

Lima Sergai dan donatur dari kalangan masyarakat maupun pengusaha serta dari keluarga besar Dinas Pendidikan Kab. Sergai yang peduli terhadap pencegahan maupun dampak Covid-19. “Saat ini, di Posko PBL Sergai juga telah terhimpun 2 ton lebih beras serta 100 kardus mie instan yang akan kami bagikan langsung kepada masyarakat terdampak Covid-19 khususnya warga tidak mampu,” terang Joni. Bupati Sergai H. Soekirman menyampaikan rasa salut atas semangat dan kepedulian masyarakat Sergai untuk membantu masyarakat kurang mampu yang terdampak Covid-

19, khususnya dari Pejuang Bravo Lima Sergai. Sebagaimana diketahui, sebagian besar pengurus PBL bukan pengusaha dan bukan orang kaya, namun mereka tetap peduli dan memiliki semangat untuk berbagi. “Di masa yang sulit dan kekurangan akibat dampak Covid-19, Pejuang Bravo Lima Sergai langsung membantu masyarakat Sergai. Tentunya bantuan ini akan kami salurkan kepada yang berhak,” tambah H. Soekirman. BupatijugamemintaPejuang Bravo Lima agar membantu PemkabSergaiapabiladibutuhkan pada saat menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak Covid-19.(c03/B)


Sumatera Utara

WASPADA Sabtu 11 April 2020

Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane Langsa

Zhuhur 12:33 12:47 12:34 12:41 12:41 12:38 12:34 12:30 12:37 12:36

‘Ashar 15:38 15:55 15:39 15:49 15:47 15:38 15:38 15:33 15:41 15:42

Magrib 18:38 18:51 18:39 18:46 18:45 18:42 18:38 18:34 18:41 18:41

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:46 20:00 19:47 19:54 19:53 19:50 19:47 19:42 19:49 19:49

05:03 05:15 05:03 05:10 05:10 05:07 04:03 05:59 05:06 05:05

05:13 05:25 05:13 05:20 05:20 05:17 05:13 05:09 05:16 05:15

L.Seumawe 12:40 L. Pakam 12:33 Sei Rampah12:32 Meulaboh 12:44 P.Sidimpuan12:31 P. Siantar 12:32 Balige 12:32 R. Prapat 12:29 Sabang 12:47 Pandan 12:33

06:27 06:40 06:27 06:34 06:34 06:31 06:27 06:23 06:30 06:29

Zhuhur ‘Ashar 15:47 15:37 15:37 15:49 15:32 15:35 15:34 15:31 15:55 15:34

B5

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

Zhuhur ‘Ashar

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:44 18:37 18:36 18:48 18:35 18:36 18:36 18:33 18:51 18:37

19:52 19:45 19:44 19:56 19:43 19:44 19:44 19:41 20:00 19:45

05:08 05:02 05:01 05:12 05:01 05:01 05:01 04:58 05:15 05:02

05:18 05:12 05:11 05:22 05:11 05:11 05:11 05:08 05:25 05:12

Sibolga Sidikalang Sigli Singkil Stabat Takengon T.Balai Tapaktuan Tarutung T.Tinggi

12:33 12:34 12:44 12:37 12:34 12:41 12:29 12:39 12:32 12:32

18:37 18:39 18:49 18:41 18:38 18:45 18:33 18:44 18:37 18:36

19:45 19:47 19:57 19:49 19:46 19:53 19:41 19:52 19:45 19:44

05:02 05:04 05:13 05:06 05:03 05:10 04:58 05:08 05:02 05:01

05:12 05:14 05:23 05:16 05:13 05:20 05:08 05:18 05:12 05:11

Panyabungan 12:30 Teluk Dalam 12:37 Salak 12:35 Limapuluh 12:30 Parapat 12:32 Gunung Tua 12:30 Sibuhuan 12:29 Lhoksukon 12:39 D.Sanggul 12:33 Kotapinang 12:28 Aek Kanopan 12:29

06:33 06:26 06:25 06:37 06:25 06:25 06:25 06:22 06:40 06:26

15:34 15:38 15:52 15:39 15:39 15:47 15:33 15:43 15:34 15:36

06:26 06:28 06:37 06:30 06:27 06:34 06:22 06:33 06:26 06:25

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:31 15:38 15:37 15:34 15:35 15:30 15:29 15:46 15:35 15:29 15:32

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:34 18:41 18:39 18:35 18:37 18:34 18:33 18:43 18:37 18:32 18:34

19:42 19:49 19:47 19:43 19:45 19:42 19:41 19:52 19:45 19:40 19:42

04:59 05:06 05:04 05:00 05:02 04:59 04:59 05:08 05:02 04:57 04:59

05:09 05:16 05:14 05:10 05:12 05:09 05:09 05:18 05:12 05:07 05:09

Pelajar SMP Dibunuh Dua Temannya Jasad Korban Dikubur Di Kebun Karet SIMALUNGUN (Waspada): Seorang pelajar SMP bernama Chanda Prayuga, 13, warga Desa (Nagori) Ba j o g a Ke c . Ja w a m a r a j a B a h j a m b i , K a b. Simalungun, ditemukan tewas mengenaskan di tengah perkebunan karet Desa Bangun, Kec. Gunung Malela, Kab. Simalungun, Rabu (8/4) siang sekira pukul 13:00. Korban pertama kali ditemukan seorang pengangon lembu, Suliyan, 17, warga Desa Bandar Siantar, Kec. Gunung Maligas. Awalnya, Suliyan melihat lembunya sedang berkumpul dan mengendus sesuatu di lokasi. Merasa penasaran, Suliyan mendekati kumpulan lembunya. Namun berjarak 5 meter dari lokasi, saksi mencium aroma bau busuk. Setelah mendekat, saksi terkejut melihat ada mayat. Spontan, Suliyan berlari memanggil warga. Tidak lama kemudian, personel Polsek Bangun tiba di lokasi kejadian. Setelah dilakukan penyelidikan, korban diketahui bernama

Chanda Prayuga warga Desa Bajoga, Kec. Jawamaraja Bahjambi. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, petugas Polsek Bangun berhasil mengungkap dan menangkap dua orang diduga pelaku pembunuhan yang merupakan teman korban, masing-masing berinisial RBP, 17, warga Kec. Jawamaraja Bahjambi, Kab. Simalungun dan MA, 18, warga Kec. Gunung Malela, Kab. Simalungun. Kepada petugas kepolisian, keduanya mengaku telah menghabisi nyawa korban. Setelah dibunuh, korban dikubur di areal perkebunan karet milik PTPN-III Kebun Bangun tersebut. Polisi juga

mengamankan barang bukti sebuah cangkul bergagang kayu. Dalam mengungkap kasus tersebut, Polsek Bangun dibantu petugas Inafis Polres Simalungun guna mengambil sidik jari. “Mayat korban sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Djasamen Saragih guna keperluan autopsi,” ujar Kapolsek AKP B. Manurung. Informasi diperoleh menyebutkan, sebelum ditemukan tewas, korban terakhir kali terlihat Sabtu (4/4). Saat itu, korban pamit hendak pergi dengan teman-temannya membawa sepedamotor. Sejak saat itu, korban tidak kembali ke rumah. Keluarga sudah berupaya mencari korban ke semua tempat termasuk menanyakannya kepada teman-teman korban, namun tidak membuahkan hasil. Sejauh ini belum diketahui apa motif pembunuhan tersebut. Dugaan sementara, korban dibunuh karena kedua temannya ingin menguasai sepedamotor milik korban.(a29/I)

Waspada/Ist

Penumpang Bus Diperiksa Kesehatan TEBINGTINGGI ( Waspada) : Bus dan penumpang angkutan khususnya yang turun di Kota Tebingtinggi dilakukan pemeriksaan oleh petugas dari Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan Tebingtinggi. Pemeriksaan tersebut dilakukan terkait penanganan pencegahan wabah corona atau Covid-19 di Kota Lemang tersebut. Berdasarkan pemantauan, penumpang yang turun diharuskan diperiksa data diri, suhu tubuh, riwayat perjalanan dan imbauan memakai masker. Petugas juga melakukan menyemprotan cairan disinfektan ke bagian dalam dan luar angkutan umum tersebut. Seluruh penumpang yang turun di Tebingtinggi dilakukan pendataan dan pemeriksaan kesehatan oleh petugas dari Dinas Kesehatan, Kamis (9/4). Pemeriksaan dilakukan di 4 titik pintu masuk Kota Tebingtinggi yakni, bus penumpang yang berasal dari arah Medan di Terminal Bandar Kajum, bus penumpang dari arah Kisaran pemeriksaan dilakukan di Kelurahan Tambangan,

bus yang berasal dari arah Pematangsiantar pemeriksaan dilakukan di Pabatu dan bus yang datang dari arah Pamela dilakukan pemeriksaan di Pasar Bandar Sakti. Kadis Perhubungan Tebingtinggi Syafrin Harahap melalui Kabid Pengawasan dan Rekayasa Rudi Sulaiman membenarkan pihaknya melakukan pemeriksaan bus dan penumpang terkain penanganan dan pencegahan virus corona. ”Seluruh penumpang yang turun di Kota Tebingtinggi kita lakukan pendataan dan pemeriksaan kesehatan. Sampai saat ini belum kita temukan penumpang yang kesehatannya kita curigai terjangkit covid-19,” ucapnya. Sampai dengan Kamis (9/4), ODP (orang dalam pemantauan) di Kota Tebingtinggi berjumlah 518 orang. Jumlah ini meningkat dari beberapa hari sebelumnya yang berjumlah 437 orang. “Sedangkan jumlah PDP (pasien dalam pengawasan) bertahan jumlahnya 4 orang,” kata juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penangan Pencegahan Virus Corona Kota Tebingtinggi dr Nanang Fitra Aulia. (a11/C)

Nias

Ruang Isolasi Bupati Nias Sokhiatulo Laoli bersama Wakil Bupati Nias Arosokhi Waruwu bersama anggota DPRDSU meninjau persiapan ruang isolasi penderita Covid-19 di Rumah Sakit Umum Daerah Gunungsitoli, Rabu (8/4). Peninjauan ke RSUD Gunungsitoli dilakukan guna melihat secara langsung persiapan ruang isolasi bagi pasien penderita Covid-19 pasca ditetapkannya rumah sakit tersebut sebagai salah satu rumah sakit rujukan di Sumatera Utara. “Karena RSUD Gunungsitoli telah ditetapkan sebagai RS rujukan penderita Covid-19, maka hari ini kita melakukan peninjauan persiapan ruang isolasi pasien,” ujar Bupati Nias. Bupati Nias mengakui jika ruang isolasi yang disiapkan sebanyak dua ruangan dengan kapasitas 12 tempat tidur itu, masih perlu pembenahan agar sesuai standar penanganan pasien Covid-19.(a25/B)

P. Siantar

Buang Sabu Waspada/ist

Petugas Polsek Bangun sedang menggali lokasi penguburan mayat Chanda Prayuga di areal kebun karet milik PTPN-III Kebun Bangun.

Wabup DS Tinjau Korban Puting Beliung

BUS dan penumpang angkutan umum khususnya yang turun di Tebingtinggi dilakukan pemeriksaan kesehatan.

06:23 06:30 06:28 06:24 06:26 06:23 06:23 06:32 06:27 06:21 06:23

PATUMBAK (Waspada): Wakil Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar meninjau wilayah yang terkena bencana angin puting beliung di Kecamatan Patumbak, Kabupaten Deliserdang, Rabu (8/4) siang. Kedatangan Wakil Bupati bersama Asisten II Putra Jaya Manalu, Kadis Pendidikan H. Timur Tumanggor, Kadis Koperasi, UKM Ridwan Said Siregar disambut Camat Patumbak Danang PurnamaYudha, Kades Patumbak I Irwansyah Lubis, SH dan Kades Patumbak II Bambang Suherman. Wabup HM AliYusuf Siregar mengatakan, pemerintah daerah tidak tinggal diam dengan musibah yang terjadi. Mudah-mudahan dalam waktu dekat bantuan sudah siap, tinggal pelaksanaan konstruksinya dilakukan pemerintah daerah melalui BPBD. Wabup menambahkan, pihak kecamatan sudah menyalurkan berbagai bantuan yang dibutuhkan dan bantuan material untuk mempercepat pembangunanrumahwargayangrusak. Dia berharap tidak ada lagi angin kencang yang terjadi di wilayah

Tapteng Waspada/Khairul K Siregar/B

WAKIL Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar mendengar penjelasan Camat Patumbak Danang Purnama Yudha saat meninjau salah satu rumah warga yang rusak akibat angin puting beliung, Rabu (8/4) siang. KabupatenDeliserdangkhususnya Kecamatan Patumbak. Camat Patumbak Danang Purnama Yudha melaporkan angin puting beliung yang terjadi pada Senin (6/4) malam, tidak ada menimbulkan korban jiwa. “Ada tiga desa yang terkena angin puting beliung di Keca-

matan Patumbak. Yakni, Desa Patumbak I rumah rusak ringan 40 unit, rusak sedang 18 unit dan rusak berat 3 unit. Desa Patumbak II rusak ringan 23 unit, rusak sedang 21 unit dan rusak berat 4 unit serta Desa Lantasan Baru rumah rusak berat 7 unit dan rusakringan1unit,”jelasDanang.

Pihaknyasudahmemberi-kan pertolongan pertama dengan membangun dapur umum, sedangkan tenda dariYon Armed 2 Medan.Selainitu,pihakkecamatan beserta desa telah memberi bantuan sembako dan bahan bangunandenganfokuskerumahwarga yang rusak berat. (crul/a06/C)

Pedagang Dan Pengunjung Pasar Horas Diimbau Pakai Masker P E M ATA N G S I A N TA R (Waspada): Para pedagang dan pengunjung pasar tradisional Pasar Horas, Kota Pematangsiantar diimbau mengenakan alat pelindung diri berupa masker dan sarung tangan, guna memutus rantai penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Imbauan itu disampaikan

Mengetahui akan ditangkap petugas Satres Narkoba Polres KotaP.Siantar,pelakuyangdiduga memiliki narkotika berinisial M, 33, warga Jl. Siatas Barita, Kel. Tomuan, Kec. Siantar Timur, membuang barang bukti sabu. M membuang sabu ketika hendak ditangkap petugas Satres Narkoba di dalam apotek Hj. Andriani, Jl. Kapten MH. Sitorus, Kel. Timbang Galung, Kec. Siantar Barat pada Selasa (7/ 4) malam pukul 20:00. Namun, anggota Satres Narkoba yang melihat M membuang barang bukti, tetap melakukan penangkapan terhadap M. Apalagi berdasarkan informasi yang diperoleh dari masyarakat menyebutkan, M memiliki sabu dan sedang berada di satu apotek. Berdasarkan penyelidikan yang dilakukan, ciri-ciri M sesuai dengan informasi yang diperoleh dari masyarakat.(a30/C)

Pj Sekda Kusdianto melalui pengeras suara dari kantor Perusahaan Daerah Pasar Horas Jaya (PDPHJ) di lantai III Pasar Horas, Kamis (9/4). Menurut Kusdianto, para pedagang dan pengunjung Pasar Horas harus ikut memutus rantai penyebaran Covid-19 di Pematangsiantar. “Bila telah selesai berbelanja, pengunjung

segera meninggalkan pasar dan berdiam diri di rumah masingmasing serta senantiasa menjaga kesehatan dengan selalu mencuci tangan. Hindari kerumunan atau berkumpul-kumpul dengan orang lain,” katanya. Selain itu, para pedagang diminta menjaga kebersihan barang dagangannya. “Pakai alat pelindung diri berupa masker

dan sarung tangan serta orangtua agar tidak membawa anak-anak saat berbelanja,” katanya. Sebelum menyampaikan imbauan, Kusdianto didampingi Kepala BPBD Midian Siaturi, Dirut PDPHJ Bambang Kencono Wahono dan Dirkeu Toga Sahat Sihite berkeliling meninjau Pasar Horas. (a30/C)

Serahkan APD PT Agincourt Resources (PT. AR), pengelola Tambang Emas Martabe Batangtoru, Tapanuli Selatan menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada Pemkab Tapteng. Bantuan tersebut diserahkan Senior Manager Community Pramana Triwahjudi kepada Bupati Tapteng Bakhtiar Ahmad Sibarani melalui Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Tapteng, di kantor Dinas Kesehatan Tapteng di Pandan, Rabu (8/4). Pramana menjelaskan, bantuan yang diserahkan itu merupakan bagian dari program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat (PPM) PT AR di bidang kesehatan. Sebagai wilayah yang masuk dalam Kontrak Karya PT Agincourt Resources, kondisi dan situasi penangananCovid-19diTapanuli Tengah tidak luput dari perhatian Tambang Emas Martabe.(cris/B)

Batubara Siap Antisipasi Penyebaran Covid-19 PEMKAB BATUBARA selain menyiapkan ruang isolasi untuk penanganan Covid-19 di RSUD setempat, juga memanfaatkan gedung SMKN 1 Kec. Lima Puluh sebagai ruang isolasi cadangan atau alternatif bagi pasien yang ditemukan terindikasi terpapar Covid-19. Hal itu terungkap saat Bupati Ir. H. Zahir, MAP yang juga Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan

Covid-19 Kab. Batubara meninjau gedung SMKN 1 Lima Puluh sebagai salah satu gedung alternatif yang akan dijadikan ruang isolasi pasien gejala Covid-19. “Gedung sekolah ini akan dimanfaatkan sebagai alternatif ruang tambahan isolasi bagi pasien terindikasi gejala Covid19,” kata Zahir disela sela kunjungannya. Kebijakan ini, lanjut politisi PDIP tersebut, sebagai upaya

Pemerintah Daerah dalam melakukan pencegahan dan penanganan penyebaran Covid19 di Kab. Batubara. Menurutnya, dalam penanganan pasien dengan gejala Covid-19, RSUD Kabupaten Batubara sudah dipersiapkan dengan kapasitas tempat isolasi 6 ruangan dan satu tambahan ruang ICU. Dalam kaitan itu, Zahir menginstruksikan OPD terkait untuk menata sarana prasana

dan lingkungan SMK untuk segera dipersiapkan segala sesuatunya dan menyediakan tempat perawatan sesuai standar yang ditetapkan. “Jika diperlukan, kita persiapkan sejak awal. Kita tetap berdoa kepada Allah SWT, semoga masyarakat Batubara tidak ada yang terkena Covid19,” kata Zahir didampingi Sekdakab H. Sakti Alam Siregar, SH. Menurut Zahir, perlu ada persiapan ruangan untuk pera-

watan pasien. Apalagi menjelang Lebaran, tidak tertutup kemungkinan banyak warga Batubara di perantauan pulang baik dari Malaysia maupun daerah lain. Zahir menyampaikan terimakasih kepada Pemprovsu melalui Dinas Pendidikan yang telah mengizinkan pemakaian gedung SMKN 1 Lima Puluh, sehingga bisa digunakan untuk ruang isolasi dan perawatan. Dalam kunjungan tersebut,

Bupati Zahir turut didampingi Ketua DPRD M. Syafi’i, Ketua Kadin Batubara H. OK Faizal, Kadis Pendidikan Ilyas Sitorus, Kadis PUPR Khairul Anwar, Kasatpol PP Abd Rahman, Sekretaris Dinkes, Dirut RSUD dr. Jhon Lihar Purba, Kabag Pemerintahan Arif dan OPD. Terkait pencegahan wabah Covid-19, Bupati Zahir juga sejak awal telah mengeluarkan 10 imbauan kepada masyarakat. Diantaranya menjaga

beserta jajaran Forkopimda terkait penanganan Covid19 mendapat apresiasi dari Gubsu Edy Rahmayadi ketika melakukan kunjungan ke RSUD Batubara, Rabu (8/4). Gubsu terlihat senang dan bangga kepada Bupati Ir. H. Zahir MAP dan mengapresiasi Kapolres AKBP Ikhwan Lubis, SH, MH dan jajaran Forkopimda atas kesiapan mengantisipasi penyebaran Covid-19.(a13/B)

Waspada/Iwan Has/B

Waspada/Iwan Has/B

BUPATI Batubara Ir. H. Zahir, MAP berbincang dengan Sekda H. Sakti Alam Siregar, Dirut RSUD dr. Jhon Lihar Purba ketika mengunjungi SMKN 1 Lima Puluh.

kebersihan. Sedangkan bagi yang telah kontak fisik dan terindikasi terpapar Covid-19, maka wajib melakukan isolasi secara mandiri selama 14 hari. Tidak berkunjung ke daerah atau negara yang mengalami pandemi wabah Covid-19. Menghindari tempat keramaian dan kontak fisik. Bagi anak sekolah yang telah diliburkan, diminta tetap rajin belajar di rumah. Kesiapan Pemkab Batubara

Waspada/Iwan Has/B

Waspada/Iwan Has/B

BUPATI Batubara Ir. H. Zahir, MAP ketika mengunjungi gedung SMKN 1 Lima Puluh.

BUPATI Batubara Ir. H. Zahir MAP menyempatkan diri melihat ruangan di SMKN 1 Lima Puluh.

GUBSU Edy Rahmayadi didampingi Bupati Ir. H Zahir MAP, Kapolres AKBP Ikhwan Lubis, ketika berkunjung ke RSUD Batubara.


Aceh

B6

WASPADA Sabtu 11 April 2020

Enam Rumah Terancam Ambruk Dihantam Gelombang TAPAKTUAN (Waspada): Enam rumah warga di Dusun Sentosa, Desa Gunung Kerambil, Kecamatan Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan terancam ambruk karena abrasi air laut saat gelombang pasang di musim barat. Amatan Waspada, Kamis (9/4), jarak gelombang air laut dengan rumah warga sekira 1 meter lagi. Mengatasi itu masyarakat membuat pengamanan menggunakan karung pasir. Enam rumah warga yang terancam ambruk, yakni rumah Maidin, Cut Mursal, Usman, Anto, Saimi dan Khairi. Panglima Laot Teupin Desa Gunung Kerambil, Wisfina mengatakan, gelombang besar di musim barat meresahkan masyarakat. “Gelombang musim barat dimulai Rabu sore kemarin, dan kita prediksi akan panjang. Jika dibiarkan, enam rumah warga di bibir pantai itu akan ambruk,” ujarnya. Ia mengatakan, telah berulang kali menyampaikan persoalan itu kepada pemerintah Aceh Selatan untuk dibangun tanggul pemecah ombak sepanjang 400 mater di kawasan bibir pantai, namun belum terealisasi. Untuk sementara, sambung Wisfina, masyarakat bergotong royong membuat ka-

Waspada/Faisal

WARGA Gunung Kerambil, Kecamatan Tapaktuan bergotong royong membuat pengamanan ombak dengan sarung pasir, Kamis (9/4).

Aceh Besar Hapus Pajak Daerah UMKM KOTA JANTHO (Waspada): Bupati Aceh Besar H Mawardi Ali mengatakan, Pemkab Aceh Besar segera memberikan insentif (stimulus) berupa penghapusan pajak daerah dan retribusi daerah untuk UMKM dan pelaku usaha di Aceh Besar. Rencana pemberian stimulus tersebut merupakan komit-

men Pemkab Aceh Besar dalam rangka penanggulangan status darurat bencana wabah Covid19. Selain itu memperkuat ekonomi masyarakat serta menghindari penurunan produksi barang dan jasa di Aceh Besar. “Pemkab Aceh Besar memberikan insentif/stimulus berupa penghapusan/pembebasan pajak daerah dan retribusi daerah, yang terdiri dari pajak restoring (warung nasi dan warung kopi), pajak dan retribusi pelayanan pasar kepada pelaku usaha, termasuk UMKM selama tiga bulan sejak 1 April-30 Juni 2020,” ujar Mawardi Ali, Kamis

Waspada/Ist

SUASANA kegiatan donor darah digelar Panwaslih Bireuen, Selasa (7/4).

Panwaslih Bireuen Rayakan HUT Dengan Donor Darah

(9/4) di Kota Jantho. Dalam Surat Edaran Bupati Aceh Besar tertanggal 9 April 2020 ditujukan kepada pimpinan/pemilik usaha restoran, wisata dan UMKM di Aceh Besar disebutkan, bagi pelaku usaha restoran, wisata dan UMKM tidak diperkenankan melakukan pemungutan pajak restoran (warung nasi dan warung kopi) dengan omset penjualan per tahun Rp300 juta ke bawah, retribusi pelayanan pasar dan retribusi pariwisata terhadap layanan yang disediakan, sehi-

ngga ada pembebanan pajak daerah dan retribusi daerah dalam setiap transaksi pembayaran. Dasar Surat Edaran Bupati Aceh Besar adalah Keputusan Presiden No. 11 Tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Surat Edaran Menteri Dalam Negeri No. 440/2436/SJ tanggal 17 Maret 2020 tentang Pencegahan Penyebaran Covid-19 di lingkungan pemerintah daerah, serta Instruksi Menteri Dalam

Negeri No. 1/2020 tentang Kebijakan Relaksasi Perpajakan. Mawardi Ali mengharapkan kepada pimpinan/pemilik usaha restoran, wisata dan UMKM, agar bila ada hal-hal yang ingin ditanyakan terkait surat edaran tersebut dapat menghubungi Badan Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Aceh Besar melalui Bidang Pendapatan Asli Daerah, Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Aceh Besar, serta Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan Aceh Besar. (b06/I)

Polsek Makmur Bagi Seratus Masker BIREUEN (Waspada): 100 Lembar masker kain dibagikan Polsek Makmur kepada warga masyarakat yang melintas di jalan seputaran Mapolsek, di Gampong Ule Gle, Kecamatan Makmur, Bireuen, Jumat (10/ 4) pagi. Pembagian masker sebagai upaya membantu masyarakat dalam mencegah penyebaran virus corona (Covid-19), dipimpin langsung Kapolsek Makmur Ipda Azharuddin bersama anggotanya. Kapolsek Makmur Ipda Az-

haruddinmengatakan,untuktahap pertama (Jumat), ada 100 masker kami berikan kepada masyarakat sebagai sumbangsih kami dalam upaya pencegahan Covid-19. “Kegiatan ini sejalan dengan arahan Kapolres Bireuen AKBP Gugun Hardi Gunawan, dan untuk tahap kedua, Senin, Polsek Makmur akan membagikan 150 masker lagi,” jelasnya. Dikatakan Kapolsek, masyarakat antusias bisa mendapatkan masker. Dengan pemberian masker diharapkan masyarakat yang berpergian melin-

06:00 16:35 06:00 16:35 11:50 17:25 14:50 20:35

Wings/Lion: Lhokseumawe (LSW) Medan (KNO) 10:20 Note: Selasa – Kamis- Sabtu Nagan Raya (MEQ) 12:00 Medan (KNO) 10:45 Note:setia hari

SUBULUSSALAM (Waspada): Keputusan Pemko Subulussalam menetapkan sejak pekan depan, Minggu 19 April 2020 semua pekan mingguan se-Kota Subulussalam ditutup. Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Perindagkop UKM) Subulussalam, Asmial menegaskan itu melalui pesanWA-nya kepadaWaspada, Rabu (8/ 4).“TanpaPengecualian,”tegasAsmialmemastikan kebijakan di sana untuk pencegahan covid-19. Terpisah, Sekretaris Komisi B DPRK Subulussalam, Karlinus yang merupakan anggota DPRK Dapil Kec. Penanggalan mengatakan, hasil kesepakatan rapat, Senin (6/4) menetapkan, semua pajak mingguan di tingkat kecamatan se-Pemko Subulussalam ditiadakan.

”Dialihkan menjadi pajak harian,” tandas politisi Partai PBB ini, sebut harian dimaksud tidak termasuk hari minggu. Atau pekan harian di sana hanya enam hari, yakni Senin hingga Sabtu. Meski lusa, Minggu (12/4) masih bisa berjualan, Asmial dan Karlinus menegaskan kalau saat itu sekaligus akan disosialisasikan keputusan dan ketetapan pemerintah terkait pekan/pajak harian di semua kecamatan untuk memutus rantai cegah virus-19. Menyoal pedagang yang datang dari luar daerah, seperti Pakpak Bharat dan Sidikalang, Dairi untuk komoditi sayuran, menurut Karlinus diizinkan hanya sebatas memasok, tidak boleh berjualan atau buka lapak. (b28/B)

TP-PKK Aceh Besar Bagikan Masker KOTA JANTHO (Waspada): Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Aceh Besar membagikan ribuan masker kepada pengguna jalan di daerah Simpang Tiga, Darul Kamal dan Kecamatan Lhoknga, Aceh Besar. Pembagian masker, Kamis (9/4) dipimpin Ketua TP PKK Aceh Besar Hj Rahmah Abdullah, SH dan disambut baik oleh masyarakat, mengingat saat ini kebutuhan masker sangat banyak dan keberadaan masker mulai langka. Rahmah Abdullah, menyampaikan, PKK Aceh Besar akan berperan aktif membantu pemerintah menanggulangi wabah virus Covid19. “Hari ini kami kembali membagikan masker

gratis kepada masyarakat, kegiatan ini sudah kami lakukan selama dua hari, kemarin kami turun ke kawasan kuta Baro, Blang Bintang, Montasik dan suka Makmur,” ungkap Rahmah. Istri Bupati Aceh Besar Mawardi Ali itu menyampaikan kepada masyarakat agar saling bahu-membahu memerangi virus corona. ”Mari kita perangi virus ini dengan mengikuti instruksi pemerintah dan mematuhi imbauan, diantaranya jaga kesehatan, hindari kerumunan, makan makanan bergizi, gunakan masker bila keluar rumah, dan cuci tangan dengan sabun. Semua pihak harus bekerja sama dan saling menguatkan demi memerangi wabah ini,” katanya. (b06)

dungi diri mengunakan masker. Upaya lain dilakukan Polsek Makmur, pemasangan spanduk dan bekerjasama dengan Koramil Makmur melaksanakan patroli bersama langsung ke gampong-gampong. “Kita harapkan masyarakat mematuhi imbauan yang telah disampaikan, seperti jangan mudik, pakai masker dan menjaga jarak serta menjaga kebersihan, tidak keluar rumah bila tidak ada kepentingan, jika harus keluar tetap menggunakan masker,” sebutnya.(crh)

Waspada/Muhammad Zairin/B

BPIH Aceh Sudah 63,28 Persen Lunas

Waspada/Ist

KAPOLSEK Makmur Ipda Azharuddin bersama anggota membagikan masker kepada masyarakat, Jumat (10/4) pagi.

Lion Airways: Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Medan (KNO) Medan (KNO)

Semua Pekan Mingguan Subulussalam Akan Ditutup

KETUA TP-PKK Aceh Besar Hj Rahmah Abdullah, SH beserta pengurus membagikan masker di kawasan Aceh Besar, Kamis (9/4).

BIREUEN (Waspada): Memeriahkan HUT Bawaslu ke12, Panwaslih Bireuen gelar donor darah bekerjasama dengan unit Transfusi Darah (UTD) RSU dr Fauziah Bireuen, memenuhi ketersediaan darah dibutuhkan masyarakat, Selasa (7/4). Keterangan diperoleh Waspada, ada 18 orang pengawas Pemilu, mulai ketua dan anggota Panwaslih Bireuen, koordinator sekretariat, belasan staf PNS maupun non PNS, ikut memeriksakan kesehatan sebelum dinyatakan sehat jasmani mendonorkan darahnya. Ketua Panwaslih Bireuen, Wildan Zacky, mengatakan kegiatan donor darah ini dalam rangka memperingati HUT Bawaslu RI yang ke-12, sekaligus HUT Panwaslih Aceh ketujuh, dan jelang HUT Panwaslih kabupaten/kota yang kedua. Wildan mengatakan, di tengah kondisi mewabahnya Covid 19, Panwaslih Bireuen berupaya hadir untuk masyarakat dengan kegiatan-kegiatan kemanusiaan. “Kita juga melakukan doa dan pengajian bersama di kantor dan aksi bakti sosial lainn seperti pembagian alat kesehatan berupa masker serta sembako kepada masyarakat kurang mampu di lingkungan kantor Panwaslih Bireuen,” jelas Wildan. Kepala UTD RSUD dr Fauziah, Wardati, SKM, MKM menyambut baik kerjasama rutin dibangun jajaran Panwaslih Bireuen.(cb02/B)

Berangkat Garuda Indonesia Banda Aceh (BTJ) 17:50 Banda Aceh (BTJ) 07:00 Banda Aceh (BTJ) 15:40 Banda Aceh (BTJ) 17:50 Medan (KNO) 20:35 Jakarta (CGK) 12:00 Jakarta (CGK) 17:45 Medan (KNO) 16:10 Lhokseumawe (LSW) 17:00 Medan(KNO) 15:40 Note: Minggu – Senin - Rabu dan Jumat Sabang (SBG) 10:40 Medan (KNO) 08:50 Note: Rabu – Jumat dan Minggu

rung pasir sebagai penahan gelombang laut. “Kami berharap pemerintah Aceh Selatan segera membuat tanggul di bibir pantai,” katanya. Kepala Bidang Sumber Daya Air (SDA) Dinas PUPR Aceh Selatan Rema Eved dikonfirmasi mengatakan, pembangunan tebing pemecah gelombang (breakwater) di pantai Desa Gunung Kerambil, Kec. Tapaktuan, Aceh Selatan merupakan wilayah Dinas Pengairan Aceh. Dia menjelaskan, pada 2019 Dinas Pengairan Aceh telah meninjau lokasi pantai Gampong Gunung Kerambil. Namun hingga kini belum ada pelaksanaan pembangunan breakwater. Karena itu pihaknya melakukan koordinasi kembali ke Dinas Pengairan Aceh. “Mereka di Dinas Provinsi Aceh mengatakan, akan diusulkan kembali untuk 2021 karena di tahun 2020 anggarannya sudah berjalan, jadi tidak mungkin lagi,” kata Rema didampingi Kasi Irigasi Rawa dan Pantai Hendri Susanto, ST. Menurutnya, untuk mengatasi abrasi perlu dibangun breakwater sepanjang 200 meter dengan anggaran mencapai Rp3 miliar - Rp5 miliar. “Kita berharap ini menjadi prioritas, karena kondisnya memang sangat prihatin,” jelasnya.(cfai)

BANDA ACEH (Waspada): Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kementerian Agama Provinsi Aceh, H Samhudi SSi, menyebutkan, sudah 63,82% Jamaah Embarkasi Haji Aceh (BTJ) yang melunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) 1441H/2020M. “Bahwa hingga Selasa (7/4) sore, sudah 2.829 jamaah atau 63,83 persen yang lunasi biaya haji pada Bank-bank Penerima Setoran (BPS) Bipih se Aceh,” ungkap Samhudi di Banda Aceh, Rabu (8/4). “Jamaah yang terbanyak melunasi, berasal dari Kabupaten Aceh Utara (357 jamaah), Kota Banda Aceh (300 jamaah), dan Aceh Besar (287jamaah), serta Pidie (284 jamaah),” jelas Samhudi, didampingi admin Siskohat Afrizal ST. Sementara pada Kamis (2/4) pekan lalu, para Kabid PHU se-Indonesia menggelar meeting bersama Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Dr H Muhajirin Yanis MPdI.

“Penekanannya, penyelenggaraan haji 2020 belum batal,” sebut Samhudi dari rapat online atau dalam jaringan (daring) yang juga laporkan perkembangan persiapan pendokumentasian haji di Aceh. Kabid PHU jelaskan, sesuai dengan Keputusan Menteri Agama (KMA) Nomor 121 Tahun 2020, bahwa jumlah Jamaah Serambi Mekkah musim haji ini adalah 4.378 orang. Ini dibagi, untuk jamaah tahun berjalan (4.298), prioritas haji lansia (44), Pembimbing KBIHU (2), dan Petugas Haji Daerah/PHD (34). BPIH perjamaah untuk BTJ Aceh Rp31.454.602. Sementara besaran BPIH 1441H/ 2020M Petugas Haji Daerah dan Pembimbing KBIHU Embarkasi Aceh Rp 65.393.168,” jelas Samhudi mengutip dari Keputusan Presiden (Keppres) tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Tahun 1441H/2020M. (b02/B)

2 Hari Hilang Misterius, Nuzul Kembali Dengan Selamat

Tiba Medan (KNO) 18:55 Jakarta (CGK)direct 09:55 Jakarta (CGK)direct 18:35 Medan (KNO) 18:55 Jakarta (CGK) 23:00 Banda Aceh (BTJ)direct 14:50 Banda Aceh (BTJ)direct 20:35 Banda Aceh (BTJ) 17:10 Medan (KNO) 18.10 Lhokseumawe (LSW) 16:30 Medan (KNO) Sabang (SBG)

12.10 10:10

Medan (KNO) Medan (KNO) Jakarta (CGK) Jakarta (CGK) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ) Banda Aceh (BTJ)

07:05 17:40 10:15 21:35 15:55 21:30 15:55 21:30

11:35 Medan (KNO) Lhokseumawe (LSW)

12:25 11:10

Medan (KNO) Nagan Raya (MEQ)

12:55 11:35

BLANGPIDIE (Waspada): Nuzul Farhan, remaja 16 tahun, warga Dusun Meunasah Teugoh, Desa Blang Makmur, Kecamatan Kuala Batee, Aceh Barat Daya yang dilaporkan hilang misterius sejak dua hari lalu, yakni Rabu (8/4) dinihari, akhirnya pulang sendiri pada Jumat (10/4) dinihari menjelang subuh. Informasi diterima Waspada menyebutkan, remaja dikenal sebagai seorang hafiz itu, sebelum pulang ke rumahnya terlebih dahulu singgah ke Masjid Baiturrahman di desa setempat. Ia juga sempat mengumandangkan azan subuh. Usai melaksanakan ibadah shalat subuh, Imam Mesjid Baiturrahman desa itu, M Din bersama jamaah mengajak Nuzul pulang ke rumahnya di Dusun Meunasah Teungoh, tidak berapa jauh dari masjid. Saat tiba di rumah, Nuzul Farhan disambut haru oleh kedua orangtuanya, Mawardi dan Ny Ratni, serta kakak dan abangnya. Nuzul dilaporkan kembali ke rumah dalam kondisi sehat. Ia juga masih memakai pakaian yang ia pakai saat dilaporkan hilang, yaitu kaos oblong warna abu-abu dan celana kain warna cream. Menurut Darman Jas, Kepala Desa Blang Makmur, Nuzul sudah berada dalam masjid sebelum waktu shalat subuh. Setelah datang imam Tgk M Din dan sejumlah jamaah, Nuzul diminta mengumandangkan azan. Ia pun mengumandangkan azan subuh dengan suara yang memang dikenal sangat bagus. “Usai shalat subuh, langsung diantar ke rumah oleh imam dan jamaah ” sebutnya.

Dikatakan Darman Jas, Nuzul merupakan siswa kelas I MAN Abdya, merupakan seorang hafiz di salah satu pesantren di Blangpidie. Katanya, saat kembali ke rumah, Nuzul dalam kondisi sehat, meskipun keberadaannya sempat dibalut misteri selama dua hari dua malam. “Hanya saja masih sulit diajak bicara. Menurut keterangan keluarga, sehari-harinya memang pendiam. Saat kita bertanya, diam saja, kemudian menangis. Tak mungkin kita paksa, kita tunggu tenang dulu, yang penting dia sehat,” katanya. Dilaporkan sebelumnya, Nuzul Farhan, warga Dusun Meunasah Teugoh, Desa Blang Makmur, Kecamatan Kuala Batee, Abdya hilang secara misterius sejak Rabu (8/4) dinihari. Ia hilang misterius setelah masuk ke areal kompleks pemakaman umum, tidak jauh dari rumahnya. Setelah dilaporkan hilang, puluhan masyarakat, terutama para pemuda Desa Blang Makmur melakukan pencarian, Rabu dinihari, berlanjut sampai Kamis (9/4) malam. Pencarian juga melibatkan personel Polsek dan Koramil Kuala Batee, dibantu Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK), Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan Satgas SAR Abdya. Pencarian pertama, Rabu (10/4), masyarakat hanya menemukan sepasang sandal disekitar kompleks pemakaman yang ditemukan terpisah dengan jarak sekira 6 meter. Masyarakat menduga Nuzul tidak ada lagi di areal pemakaman seluas 0,4 hektare itu. Karena berdasarkan jejak ditemukan di lokasi, Nuzul sudah menyeberang alur kecil, di belakang kompleks kuburan umum,

Waspada/Syafrizal

NUZUL Farhan, ditengah keluarga saat sudah kembali, setelah menghilang 2 hari 2 malam. menuju areal sawah tembus ke pulau kecil, yang ditumbuhi semak belukar. Seorang warga yang turut melakukan pencarian mengatakan, upaya pencarian juga melibatkan ‘orang pintar’ sejak Rabu malam. Menuruta amatan ‘orang pintar’ tersebut, Nuzul dalam kekuasaan mahluk halus dan dalam keadaan tidak mampu bersuara, dibawa ke arah matahari terbenam. (cza)


Aceh

WASPADA Sabtu

11 April 2020

B7 Warga Dilarang Mudik IDI (Waspada): Menjelang Ramadan dan lebaran Idul Fitri 1440 Hijriyah, kepolisian menyarankan masyarakat di perantauan agar menunda mudik di tahun ini. Hal itu guna memotong rantai penyebaran virus Covid-19 di wilayah itu. “Perantau kami harap jangan mudik dulu, tunda dulu mudiknya, karena wabah virus Covid-19 ini belum pulih,” ujar Kapolres Aceh Timur AKBP Eko Widiantoro, S.Ik, MH, didampingi Waka Polres Aceh Timur KompolWarosidi, SH, MH, kepada Waspada, Jumat (10/4). Imbauan larangan mudik terhadap perantau asal Aceh Timur untuk menjaga jarak saat berkumpul, sehingga dapat mengurangi resiko penyebaran virus Covid-19. “Dimanapun perantau berada kami imbau jangan pulang dulu ke kampung. Kami sangat memahami kerinduan saudara terhadap keluarga. Tapi untuk kesehatan keluarga dan kita semua, mari tunda dulu mudiknya,” harap AKBP Eko. Ia mengaku telah menginstruksikan seluruh jajarannya untuk menyampaikan informasi

dan pemahaman pencegahan Covid-19 ke masyarakat, sehingga perantau benar-benar memahami bahaya virus corona ini. “Penularan virus Covid-19 sangat cepat dan penularannya bisa melalui kontak badan. Jika perantau melakukan mudik, maka tentu sangat rawan terjadi kontak selama dalam perjalanan,” sebutnya. Oleh karenanya, Polres Aceh Timur mengimbau masyarakat bersabar untuk tidak mudik hingga pandemi corona tersebut benar-benar teratasi. “Sedangkan masyarakat yang menetap di rumah agar tetap menjaga jarak aman sosial (social distancing) dan menjalankan isolasi mandiri untuk mencegah bertambahnya virus corona. “Gerakan beraktifitas di rumah sangat bagus dan harapan kami tetap dipatuhi sesuai maklumat pemerintah. “Tetap di rumah dan hindari keramaian, kecuali disaat mencari logislatik makanan tetap menggunakan masker atau penutup mulut dan hidung,” ujar Kapolres. (b24)

Jelang Ramadhan, Lazismu Galang Donasi Untuk Warga Miskin Waspada/Yusri

BUPATI Aceh Tamiang H Mursil bersama Dir Polairud Polda Aceh Kombes Pol. Jemmy Rosdiantoro saat melakukan pemantauan dari udara wilayah laut dan pantai Aceh Tamiang menggunakan helikopter Kepolisian.

Antisipasi Masuknya TKI Ilegal

Polda Aceh Patroli Perbatasan LANGSA (Waspada): Mengantisipasi masuknya Tenaga Kerja Indonesia (TKI) ilegal melalui jalur laut dan jalur tikus wilayah perairan Kota Langsa, Dir Pol Airud Polda Aceh didampingi Wali Kota Langsa Usman Abdullah melakukan patroli laut menggunakan helikopter dan kapal, Jumat (10/4). Direktur Pol Airud Polda Aceh Kombes Pol. Jemmy Krisdiantoro didampingi Kapolres Langsa AKBP Giyarto mengatakan, patroli dilakukan sebagai upaya membatasi mewabahnya virus corona (Covid 19) di wilayah Aceh, khususnya di tiga wilayah timur Aceh, yakni Aceh

Tamiang, Kota Langsa dan Aceh Timur. “Ini guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Tiga wilayah tersebut merupakan daerah rawan, posisi pantainya bisa didarati kapal-kapal ilegal kalau ada TKI masuk dari sini,” sebutnya. Menurutnya, TKI bukan tidak boleh masuk, namun manakala mereka kembali, ada protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah, yaitu karantina mandiri. “Untuk itulah hari ini kita bersama-sama dengan Wali Kota Langsa dan Forkopimda memantau dari udara dan laut guna melihat bagaimana rawannya perairan kita dan beberapa muara, sungai-sungai kecil dan jalan tikus yang dimungkinkan untuk penyeberangan bagi TKI dari luar, khususnya yang berada di Malaysia.”

Menurutnya, TKI Aceh yang sudah pulang dari Malaysia dan berada di Aceh Tamiang cukup banyak. Mereka pulang menggunakan sarana transportasi resmi dan karantina mandiri selama 14 hari. “Sampai saat ini belum ditemukan TKI yang pulang menggunakan jalur tikus di wilayah Aceh Tamiang, Langsa dan Aceh Timur,” sebutnya. Jemmy juga mengatakan, sejak Kamis (9/4) pihaknya telah membawa 8 Bhabinkantibmas perairan yang disebar di Aceh Tamiang. “Masyarakat pesisir diberikan sosialisasi dan kita tanyakan adakah TKI pulang melalui jalur perairan. Jika ditemukan akan diambil langkah protokol kesehatan, diperiksa terlebih dahulu, selanjutnya dikarantina mandiri 14 hari di rumah masing-masing. Jika ada gejala terdeteksi virus corona akan dibawa ke

rumah sakit,” katanya. Wali Kota Langsa Usman Abdullah mengapresiasi Polda Aceh dan jajarannya yang berperan aktif menjaga wilayah laut Kota Langsa. “Pemantauan dari udara bukan melakukan penangkapan dan menakuti-nakuti masyarakat yang pulang melalui jalur ilegal, namun mengantisipasi penyebaran virus corona,” katanya. Sebelumnya, Bupati Aceh Tamiang H Mursil didampingi Kapolres Aceh Tamiang AKBP Zulhir Destrian mengatakan, tidak bisa menjamin ada tidaknya TKI yang pulang dari jalur laut, khususnya wilayah Aceh Tamiang. “Adanya patroli kepolisian dapat memantau TKI yang pulang ke Aceh Tamiang maupun wilayah Aceh lainnya,” sebutnya, Kamis (19/4) kemarin. Mursil menegaskan, sebe-

narnya menjaga perbatasan Aceh-Sumatera adalah kewenangan pemerintahan Aceh, tetapi tugas ini diambil alih kabupaten bekerjasama dengan TNI dan Polri. “Karena itu kita berharap perhatian lebih pemerintah Aceh, sebab yang kita jaga bukan Aceh Tamiang saja, tapi menjaga Aceh secara umum,” sebut Mursil. Dikatakan juga, Pemkab Aceh Tamiang sejak Maret sudah membuka Posko Pencegahan Covid-19 di terminal bus umum Kota Kualasimpang. “Saya bersama Dir Polairud Polda Aceh juga melakukan pemantauan dari udara, terlihat kapal kepolisian melakukan patroli di laut dan muara pesisir Aceh Tamiang sehingga bisa menimalisir, kita menjaga jangan sampai ada yang membawa virus,” pungkas H.Mursil.(m43/ cri/I)

LHOKSEUMAWE (Waspada): Lembaga Zakat Infaq dan Shadaqah Muhammadiyah atau Lazismu Lhokseumawe kembali membuka donasi untuk kebutuhan sembako yang akan diperuntukkan bagi masyarakat kurang mampu pada bulan suci Ramadhan 1441 H. Ketua Lazismu Lhokseumawe Farhan Zuhri Baihaqi kepada Waspada, Kamis (9/4) sore menyebutkan, sebelumnya Lazismu telah menyalurkan 200 paket sembako dengan total nominal Rp49.950.000 kepada masyarakat kurang mampu di kota Lhokseumawe dan sekitarnya selama periode pademi Covid-19. Sembako tersebut terdiri beras, minyak, gula, telor, teh celup serta token listrik Rp100 ribu dengan nominal total 250 ribu. Pembagian sembako diserahkan secara periodik selama lebih kurang dua pekan.

Sedangakan untuk sembako Ramadhan, Lazismu menargetkan 500 paket untuk disebar kepada masyarakat kurang mampu. Donasi per paket sembako berjumlah Rp200 ribu. “Untuk tahap kedua ini kita meniadakan token listrik karena telah diberikan dispensasi oleh pemerintah. Selain itu Lazismu akan menambah sirup di dalam paket Ramadhan, artinya kita delivering happiness atau mengantar kebahagian bagi masyarakat kurang mampu,” kata Farhan Zuhri. Lazismu mengajak seluruh donator/muzakki memperkuat pangan masyarakat kurang mamu selama Ramadhan. “Amal perbuatan baik di bulan suci Ramadhan Allah lipat gandakan pahalanya. Donasi sembako dengan nominal Rp200 ribu bisa di transfer ke rek 7559595955 BSM dan kon-firmasi ke 081397010400,” kata Farhan Zuhri.(b18)

Disdukcapil Kota Langsa Tetap Berikan Layanan LANGSA (Waspada): Meskipun dalam keadaan mewabah virus Corona, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Langsa, Selasa (7/4) tetap memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat dalam hal pengurusan KTP-E dan dokumen administrasi kependudukan. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Langsa, Drs H Ibrahim Latif MM mengatakan, pihaknya tetap memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat dalam pengurusan KTP-E dan dokumen administrasi kependudukan, meskipun maraknya wabah virus Corona “Artinya, warga masyarakat yang datang ke Disdukcapil tetap kita layani. Namun karena musim virus Carona, masyarakat yang mengurus KTP-E dan administrasi kependudukan lainnya harus menggunakan masker, dan diukur suhu tubuhnya oleh petugas Dukcapil baru

bisa masuk ke ruang pelayanan, jumlahnya pun kita batasi,” paparnya. Sambungnya, satu hari pihaknya melayani 50 orang, dan diutamakan yang mengurus menyangkut kepentingan BPJS dan kepentingan yang urgen lainnya. “Kalau hal urgen, menyangkut BPJS silahkan diurus, datang terus ke ruangan pelayanan Disdukcapil, kami pasti memberikan pelayanan yang prima,” ujar Ibrahim Latif menambahkan tetapi kalau tidak penting, mohon ditunda pengurusannya. “Kalau suhu tubuh mencapai 38 derajat, terpaksa masyarakat tersebut tidak kita layani dan kita suruh pulang,” tegasnya. Ibrahim Latif atau yang sering disapa Wak Him mantan kepala Dinas Syariat Islam Kota Langsa menambahkan, untuk memudahkan bagi masyarakat dalam waktu dekat ini pihaknya akan membuka pelayanan online melalui WA.(m43/B)

Sosialisasi Covid-19 Diapresiasi

Waspada/M. Ishak

POLISI bersenjata lengkap memperlihatkan tiga tersangka bersama barang bukti sepedamotor hasil kejahatan di Mapolsek Idi Rayeuk, Aceh Timur, Kamis (8/4).

Sindikat Penggelapan Sepedamotor Antarkabupaten Terungkap IDI (Waspada): Polsek Idi Rayeuk mengungkap tiga terduga jaringan penggelapan sepedamotor di wilayahnya. Ketiganya diduga turut serta menjual, membeli dan menerima hasil kejahatan dengan tujuan mendapat keuntungan. Ketiganya yakni, R alias W, 26, warga Aceh Timur, MR alias D, 34, warga Aceh Tamiang dan AS alias CEK, 40, warga Aceh Tamiang. Barang bukti diamankan satu unit sepedamotor Honda Beat tanpa nomor plat. Para pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda di Aceh Timiang. Kapolres Aceh Timur AKBP EkoWidiantoro, S.IK, MH, melalui Kapolsek Idi Rayeuk AKP Ildani Ilyas, SH kepada Waspada, Jumat (10/4) menjelaskan, pengungkapan jaringan pencurian sepedamotor antarkabupaten

itu berawal dari Laporan Polisi No: LP.b/13/IV/RES.1.8./2020/ Aceh/Sek Idi Rayeuk tertanggal 4 April 2020 terkait pencurian di dalam rumah Dusun Istirahat, Desa Tanoh Anou, Kec. Idi Rayeuk, Aceh Timur, yang pelakunya diduga R. “Setelah R aliasW ditangkap, mengaku pernah melakukan penggelapan sepedamotor milik warga di Kecamatan Idi Timur berdasarkan LP.b/14/IV/RES. 1.11./2020/Aceh/Sek Idi Rayeuk tertanggal 5 April 2020,” kata Ildani. Kemudian petugas membentuk tim guna melakukan penyelidikan dan pengembangan terhadap kedua kasus tersebut. Pada Senin (6/4) pukul 14:00, petugas membawa R alias W ke wilayah Aceh Tamiang guna pengembangan terhadap

pelaku lainnya yang juga merupakan temannya. “Di Aceh Timiang kita berhasil menangkap AS alias CEK di Desa Seumadam, Kecamatan Kejuruan Muda sekira pukul 17:00 bersama barang bukti sepedamotor, dan MR alias D di Desa Bukit Rata, Kejuruan Muda, Aceh Tamiang sekira pukul 18:30,” jelas mantan Kasat Narkoba Polres Aceh Utara itu. Ketiganya bersama barang bukti sepeda motor kemudian diamankan ke Polsek Idi Rayeuk. “Kita akan melakukan pengembangan kasus ini, karena berdasarkan keterangan ketiga pelaku, masih memiliki keterlibatan dengan beberapa pelaku lainnya di Aceh Timur dan beberapa daerah lain di pantai timur Provinsi Aceh,” ujarnya.(b24)

Kapolsubsektor, Danposramil Jeumpa Pasang Spanduk Pencegahan Covid-19 BIREUEN (Waspada): Berbagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 terus dilaksanakan Muspika Jeumpa, seperti dilakukan Kapolsubsektor dan Danposramil Jeumpa Bireuen, memasang sejumlah spanduk imbauan, Jumat (10/4). Pantauan Waspada, spanduk imbauan masyarakat agar

tidak mudik, dan sosialisasi memutus penyebaran Covid-19 dipasang di pagar sejumlah masjid kawasan Gampong Paloh Seulimeng, pagar sekolah dan pinggir jalan lintas umum Banda Aceh-Medan. Kapolsubsektor Jeumpa Ipda Mukhtar dan Danposramil Pelda Syaiful kepada Waspada

mengatakan, spanduk imbauan pencegahan penyebaran Covid19 juga kami dipasang ke gampong-gampong. “Diharapkan adanya kerjasama masyarakat mematuhi imbauan disampaikan, demi dapat terhindar dan memutuskan mata rantai penyebaran corona,” sebutnya.(crh)

SUBULUSSALAM (Waspada): Dukungan sejumlah pihak, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), tim kesehatan dan anggota DPRK Dapil Longkib terkait virus corona (Covid-19) di wilayah itu diapresiasi. Camat Longkib, Makmur kepada Waspada, Rabu (8/4) mengatakan, gelar sosialisasi dan pencegahan covid-19 di sejumlah titik, seperti Minggu (5/4) di Pajak Mingguan Darul Aman dan, Selasa (7/4) di Desa Panji sangat positif karena peran aktif semua unsur terkait. Sambangi seorang Orang Dalam Pantauan (ODP) di Desa Panji, diberikan pemahaman tentang makna isolasi mandiri dan dasar 14 tenggang waktu isolasi. “Kita berikan pengertian tentang Covid-19 dan kepada pencegahan virus itu,” jelas Makmur apresiasi kepedulian jajaran kepala desa di wilayahnya menghadapi Covid-19. Terpisah, anggota DPRK Dapil Longkib/Rundeng, Khalidin melalui pesanWA-nya membenarkan dan apresiasi Forkopimcam Longkib serta jajaran terkait karena dinilai proaktif menjalankan perintah pemerintah. ”Muspika proaktif berkomunikasi dengan kami,” pesan Khalidin berharap, persoalan Covid-19 segera berakhir. Kepada masyarakat di sana, Khalidin mengingatkan agar mematuhi kebijakan yang dibuat pemerintah dalam persoalan covid-19. (b28/A)

Waspada/Ist

SEJUMLAH perseonel Kodim 0118 saat melakukan donor darah di Makodim itu, Selasa (7/4).

Kodim 0118 Subulussalam Donor Darah

Waspada/Ist

CAMAT Longkib, Makmur, S.Pd (dua kanan) pada sosialisasi cegah virus corona (covid-19) di Kec. Longkib.

SUBULUSSALAM (Waspada): Sejumlah personel Kodim 0118 Subulussalam donor darah di Makodim itu, Selasa (7/4). Siaran pers Dandim 0118 Letkol Inf.Winarko diterimaWaspadamelaluiPeneranganKodim0118 SermaHendra,Rabu(8/4)menjelaskan,selaindonor darah, disosialisasikan pencegahan Covid-19 dan penyemprotan disinfektan dibeberapa lokasi. “Donor darah penting mengingat stok darah di Unit Transfusi Darah (UTD) RSUD menipis,” ujarnya menirukan keterangan Direktur RSUD d . Dewi Sartika Pinem. Dikatakan, salah satu imbas dari kebijakan social distancing, stok darah di rumah sakit

berkurang. Melalui donor darah bertema ‘Membantu Ketersediaan Darah di Tengah Virus Covid-19,” diharapkan membantu RSUD Kota Subulussa-lam dalam penyediaan stok darah. Menghadapi Covid-19, Dandim mengingatkan masyarakat tidak panik, namun tetap waspada dengan menjaga diri dan keluarga serta tetap berdoa agar segera berakhir. Direktur RSUD Kota Subulussalam dr Dewi Sartika Pinem, Jumat (10/4) mengatakan, hasil donor darah sejumlah pihak, seperti Kodim 0118, Polres, PMI dan Panwas Kota Subulussalam mengumpulkan 20 kantong darah, dan berharap adanya pendonor lain.(b28)

Kakak Beradik Buka Celengan Peduli Palestina TAPAKTUAN(Waspada):AhmadGhifariSalim,13,danAisyahAgryani, 10, kakak beradik asal Gampong Kasik Putih, Kecamatan Samadua, KabupatenAcehSelatan,membukacelengannyauntukrakyatpalestina. Uang dalam celengan Ahmad berjumlah Rp1,6 juta sedangkan Aisyah Rp400 ribu yang ditabung setahun terakhir. Donasi itu diserahkan ke Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Aceh Selatan, di rumahnya Samadua, Jumat (10/4) Ahmad tergugah hatinya menyumbangkan seluruh isi celengannya ketika Syekh Amjad KA Sabe Samira menceritakan betapa sedihnya keadaan anak-anak Palestina, di Masjid Agung Istiqomah Tapaktuan, belum lama ini. Begitu juga Aisyah, tergugah hatinya ikut menyumbangkan seluruh isi celengannya setelah melihat kakaknya (Ahmad) melakukan aksi peduli terhadap rakyat Palestina. KetuaMRIAcehSelatanIndraMudariskepadaWaspadamengatakan, donasi diserahkan kepada MRI Aceh Selatan berjumlah Rp2 juta. Disebutkan, donasi dari Ahmad Ghifari Salim dan Aisyah Agryani yang masih duduk kelas 3 SD itu disalurkan ke Aksi Cepat Tanggap (ACT) Cabang Aceh nantinya. “Kami ucapkan terimakasih kepada dua kakak beradik yang sudah peduli kepada Palestina. Ini menjadi motivasi bagi kita semua. Semoga masyarakat lain juga tergerak hatinya untuk membantu rakyat palestina,” ujarnya.(cfai)

Waspada/Ist

KETUA MRI Aceh Selatan Indra Mudaris didampingi pengurus Uswatun Hasanah memberikan syal palestina kepada Ahmad, di Gampong Kasi Putih, Samadua, Aceh Selatan, Jumat (10/4).


Kreasi

B8

WASPADA Sabtu 11 April 2020

STIK-P Berikan Bukti Bukan Janji Buka Pendaftaran Online Mahasiswa Baru MEMASUKI tahun ajaran baru, tentunya sejumlah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) pun telah berbenah sekaligus mempersiapkan diri untuk bersaing mempromosikan diri kepada peserta didik baru.

Waspada/Arianda Tanjung

UJIAN seleksi PPDB secara daring SMP Al Ulum Terpadu Medan Tahun Pelajaran 2020/2021.

PPDB SMP Al Ulum Terpadu Digelar Secara Daring SMP Islam Al Ulum Terpadu Medan memutuskan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun Ajaran 2020/2021 dilaksanakan secara dalam jaringan (daring) atau online. Hal itu untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19) dan Tim IT akan menyiapkan aplikasi untuk pelaksanaan Ujian Seleksi PPDB daring diterapkan. Kepala SMP Al Ulum Terpadu, Suhendrik, mengatakan bahwa ketentuan pelaksanaan PPDB daring disampaikan Kemendikbud melalui Surat Edaran Nomor 4 tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19. “Dalam surat edaran itu, sekolah diminta menyiapkan mekanisme PPDB yang mengikuti protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19, termasuk mencegah berkumpulnya siswa dan orangtua secara fisik di sekolah,” tegasnya, Kamis (9/4). Dikatakan, mekanisme pelaksanaan ujian seleksi secara daring nantinya akan disosialisasikan terlebih dahulu kepada peserta ujian seleksi untuk gelombang I akan digelar pada 16-17 April 2020. “Tim akan menghubungi peserta secara online tentang kesiapan jaringan dan prasarana calon peserta yang akan mengikuti ujian secara Daring. Sedangkan kesiapan sekolah dalam melaksanakan ujian seleksi PPDB secara daring hampir 80 % rampung, tinggal kesiapan teknis yang sedang dipersiapkan,” tambahnya. Lanjut Suhendrik, walaupun pendaftar secara langsung terus bertambah tiap harinya, dalam pelaksanaannya tetap memperhatikan protokol kesehatan tentang berinteraksi dalam proses PPDB. “Kendati demikian pihak panitia PPDB mendorong calon siswa agar mendaftar secara online, hal ini dilakukan untuk menekan penyebaran Covid-19 sesuai dengan imbauan pemerintah,” tuturnya. Diketahui, SMP Al Ulum Terpadu Medan untuk Tahun Ajaran 2020/2021 akan menerima lima rombongan belajar atau kuota 160 siswa. Penerimaan siswa baru akan dilaksanakan dengan sistem seleksi yang dibagi gelombang I pada 16-17 April 2020 dan gelombang II 15-16 Juni 2020. *Arianda Tanjung

Namun persaingan bukan hanya datang dari PTS saja, bahkan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) juga kerap menjadi tantangan. Menghadapi fenomena tersebut, Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi “Pembangunan” (STIK-P) Medan terus fokus mempersiapkan diri. Terlebih kampus yang konsen di dunia komunikasi ini sudah teruji dalam melahirkan ratusan jurnalis, broadcaster, dan praktisi Public Relations (PR). Ketua STIK-P, Dr H Sakhyan Asmara MSP, mengatakan pihaknya sejak dulu memilih untuk lebih mengedepankan praktik lapangan daripada teori. Tentunya ini agar para lulusan lebih siap di lapangan dan dunia kerja. “Kalau aplikasi jurnalistik cetak melalui berbagai pelatihan, maka materi jurnalistik televisi sering dipraktikkan melalui berbagai kegiatan, di samping praktik mata kuliah itu sendiri. STIK-P juga kerap mengundang jurnalis dari berbagai media, seperti MetroTV, Waspada Group, TV One serta insan Dewan Pers demi menambah wawasan mahasiswa,” kata Sakhyan, Jumat (10/4) via whatsapp. Dikatakan, kini banyak alumni yang sudah bekerja di media besar skala nasional, di antaranya SriWana Sari (TV One), Rommy Siahaan (Metro TV), Astri Kartika (Kompas TV ), dan banyak lagi. Selain itu, kampus ini juga memiliki dosen pengasuh yang merupakan praktisi di bidangnya dengan pendidikan S-2. “Ini yang membuat STIKP lebih digemari dari sejumlah kampus swasta lainnya. Karena memang kami sudah membuktikannya dengan melahirkan para lulusan yang andal dan siap pakai. Para lulusan tidak kalah dengan mereka yang tamat dari kampus besar, karena

kualitas individu sekarang yang dilihat, bukan nama kampus,” tegas mantan Sesmenpora ini. Bahkan untuk fasilitas pendukung, kampus mungil yang berada di Jl SM Raja No 84 tersebut mengalami perubahan secara signifikan. Semakin membaiknya fisik bangunan, alat-alat penunjang studi maupun laboratorium pun lebih memadai. “Dengan semakin lengkapnya sarana dan fasilitas seperti perpustakaan, laboratorium bahasa, laboratorium radio, perlengkapan kamera, audio visual, dan broadcasting, itu pula hal yang dapat memicu mahasiswa mengembangkan bakat minatnya. Belum lagi jebolan STIK-P terjamin dilirik perusahaan media,” tambahnya. Tak hanya itu, juga tersedia organisasi kemahasiswaan seperti Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Potret untuk hobi fotografi, pecinta alam, Sakka untuk kreativitas seni, dan Tirai yang menyukai seni peran atau teater. Tak lupa juga Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM)-nya yang rutin menghidupkan kegiatan kampus. “Selain itu, kampus juga kerap menantang mahasiswa untuk menyalurkan ilmu yang sudah didapatnya, seperti menggelar perlombaan terkait bidang yang dipelajari seperti menulis feature, live report, news presenting, fotografi, dan banyak lagi. STIK-P pun rutin ikut IMPACT di Malaysia tiap akhir tahun,” pungkasnya. Jadi, bagi siapapun yang mau tahu lebih jauh tentang STIK-P atau mau langsung mendaftar bisa membuka situs stikpmedan.ac.id atau datang ke kampus mulai pukul 15.00 WIB. Buktikan sendiri ilmu komunikasi di STIK-P is jaminan mutu! *Arianda Tanjung

Siswa SMANTig Berprestasi Di OSK Medan 2020 PARA siswa SMA Negeri 3 Medan kembali berprestasi di bidang sains. Kali ini siswa SMANTig mampu meraih juara di Olimpiade Sains Kota (OSK) Medan yang digelar Dinas Pendidikan Kota Medan beberapa waktu lalu. Dalam ajang ini, SMANTig Medan sukses meraih dua emas masing-masing atas nama Renaldy Bernaldo dan Faissa Wihandi (Kebumian) serta dua perunggu dari Ahmad Maulana Ardian (Astronomi) dan Surya Pradipta Agung (Fisika). Renaldy Bernaldo mengaku bersyukur atas prestasi yang telah diraihnya dan sejumlah siswa SMANTig lainnya. Pastinya ini akan menjadi motivasi untuk bertanding di sejumlah ajang lainnya. Terlebih bagi siswa yang berhasil meraih emas akan melanjutkan persaingan di tingkat provinsi. “Senang bisa banggain

Waspada/Arianda Tanjung

RENALDY Bernaldo cs usai meraih prestasi di OSK Medan, beberapa waktu lalu. sekolah pastinya. Apalagi OSK Medan merupakan ajang bergensi di bidang sains untuk tingkat Kota Medan. Apalagi yang meraih emas akan lanjut ke tingkat provinsi bahkan nasional,” katanya. Selanjutnya, para siswa

SMANTig ini akan melakukan persiapan olimpiade sains tingkat provinsi. Persiapannya tak lain focus berlatih dan tidak lelah mencari materi-materi baru serta pengalaman atau tantangan baru dan diselingi doa. “Untuk olimpiade sains

sendiri seperti yang diketahui merupakan ajang pembuktian kualitas dalam menghadapi soal-soal yang semakin tahun semakin sulit. Jadi untuk persiapan sendiri lebih ke latihan yang lebih keras lagi,” tutupnya. *Arianda Tanjung

Kecemasan Mengganggu Performa Anda di Depan Umum? INTERAKSI merupakan suatu hal yang hampir setiap hari dilakukan oleh manusia, tentu saja interaksi sangat penting karena dengan berinteraksi Anda dapat berkomunikasi serta memahami orang di sekitar. Dengan berinteraksi Anda dapat meminta bantuan orang lain seperti bertanya arah jika tersesat hingga berbicara di depan umum. Namun sangat lumrah terjadi apabila beberapa dari kita mungkin akan kesulitan untuk berbicara di depan umum, hal ini disebut dengan ‘kecemasan sosial’. Tahukah Anda apa itu kecemasan sosial? Secara sederhana, kecemasan sosial diartikan sebagai ketakutan atau fobia yang muncul ketika seseorang berada dalam suatu situasi sosial. Biasanya kecemasan sosial ini terjadi ketika anda merasa asing dengan suatu kondisi yang membuat Anda merasa takut dan gugup, lalu rasa takut tersebut mendorong kita berpikir sedang diawasi sekeliling Anda. Pada akhirnya hal tersebut mengganggu dan mengakibatkan malu, tentu saja memengaruhi Anda saat berbicara depan umum sehingga performa menurun. Tetapi tidak semua orang yang merasakan gugup berbicara di depan umum dapat dikatakan memiliki gangguan kecemasan. Jika kecemasan mulai mengganggu secara terusmenerus hingga merusak rutinitas yang Anda lakukan, barulah seseorang dapat dikatakan memiliki gangguan kecemasan. Bagaimana cara mengetahui Anda memiliki gangguan kecemasan? Berikut beberapa gejala umum dari gangguan kecemasan, yakni selalu takut dan cemas ketika berbicara, gelisah saat berada di depan umum, memiliki gangguan tidur, dan sulit berkonsentrasi. Lalu, tidak ingin kelihatan menonjol dan berusaha bersembunyi ketika berada

di tempat umum, panik berada di kerumunan, berpikiran setiap orang pasti akan mengolok-olok Anda, dan menghindari bertemu orang serta beberapa hal lain. Orang normal biasanya memiliki tingkat gugup yang wajar ketika berbicara di depan umum, namun berbeda dengan yang memiliki gangguan kecemasan. Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi kecemasan sosial, di antaranya menghirup napas untuk membuat pikiran lebih tenang, mencari sumber kecemasan, ketahui lebih dalam pemicu rasa cemas tersebut, dan buanglah semua pikiran negatif. Selanjutnya, ciptakan suatu dorongan positif di mana Anda akan merasa lebih baik dan tetap berprinsip bahwa Anda bisa melakukannya. Tidurlah yang cukup, karena seseorang yang kurang tidur akan memicu aktivitas berlebih di bagian amygdala dan insular cortex pada otak. Aktivitas inilah yang kemudian memunculkan rasa cemas. Meditasi karena mampu mengubah suasana hati dan pikiran di tengah kecemasan serta jangan menghindari suatu situasi atau masalah, tetapi dihadapi. Dengan menghindar justru hanya akan mendatangkan masalah-masalah baru. Kecemasan hanyalah pertengkaran pikiran yang terjadi di dalam diri sendiri yang saling berlawanan, jadi cobalah lebih aktif dan ubahlah pola pikir Anda karena itu akan sangat membantu! *Dara Anisha, Mahasiswa Prodi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala

Waspada/Arianda Tanjung

Meski Di Rumah Siswa YPIM Tetap Berseragam Sekolah

Waspada/Arianda Tanjung

SISWA sedang proses belajar mengajar di rumah. SEBAGAIMANA surat keputusan Gubernur Sumatera Utara terkait status tanggap darurat bencana wabah penyakit akibat virus Corona di Sumut. Maka sejumlah sekolah pun turut diliburkan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Terkait hal ini, Yayasan Pendidikan Islam Miftahussalam (YPIM) telah menetapkan 23

Maret-4 April 2020 untuk lockdown. Namun kini YPIM kembali turut menyesuaikan keputusan pemerintah daerah. Mengambil langkah cepat, Badan Pengurus Harian YPIM segera rapat koordinasi via online pada 27 Maret lalu bersama seluruh jajaran pimpinan unit membicarakan teknis lanjutan pembelajaran dan instruksi Menteri Pendidikan perihal penghapusan Ujian Nasional (UN). Banyak langkah yang tentunya harus disusun dan ditetapkan sebagai metode pembelajaran siswa juga pelaksanaan ujian daring pengganti UN. Kepala SMP Darussalam, Rahimah SAg SPd, menyampaikan proses belajar mengajar berjalan seperti biasa dan disesuaikan kalender akademik YPIM. Misalnya, ketika jadwal ujian siswa kelas IX, maka siswa kelasVII danVIII tidak menjalani

kegiatan belajar. “Ada 12 kelas belajar berarti 12 grup belajar. Setiap hari grup dibuka menjelang jam belajar. Absen, baca Alquran atau kalau ada yang mau setor hafalan surah pendek. Belajar sesuai roster dan guru piket masuk jika ada guru yang telat online,” jelasnya, Kamis (9/4). “Alhamdulillah kehadiran teknologi sangat membantu dalam proses pembelajaran di saat ini. Meski tidak seefektif saat tatap muka,setidaknyadenganbantuan orangtua, cara ini dapat meminimalisir siswa agar tetap belajar.,” tambahnya. Ketua III YPIM Divisi Humas, Drs H Abubakar Hasan, menambahkan dalam menghadapi kondisi saat ini, sinergitas amatlah dibutuhkan. Orang tua juga harus mendukung upaya sekolah agar target pembelajaran tercapai walau tidak se-

maksimal biasanya. “Sebagaimana juga dalam menghadapi cobaan Corona ini, pemerintah, masyarakat, dan seluruh bidang kerja harus bahu membahu dalam menanganinya. Kepada pimpinan unit juga kami ingatkan agar menekankan kepada guru sebagai garda pendidikan terdepan untuk selalu pendekatan kepada seluruh siswa agar menjalani keadaan ini dengan sikap dan mental seorang muslim,” pintanya. Lanjut Abubakar Hasan, tingkatkan iman dan taqwa, ini bukan sedang masa liburan untuk rehat dari kejenuhan rutinitas. Ini kondisi dimana seluruh umat manusia sedang diberi peringatan olehYang Maha Kuasa, agar kemudian bertaubat, memohon ampunannya, dan memperbaiki diri. *Arianda Tanjung


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.