waspada sabtu 26 september 2009

WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan

Banda Aceh: Cuaca : Berawan dan peluang hujan Angin : Tenggara - Barat Laut Kec. antara 10 s/d 30 Km/jam

Provinsi NAD: Lereng Timur Pegunungan, Dataran Tinggi, Pesisir Timur, Pantai Barat: Berawan dan hujan ringan

Temperatur Maks/Min: 340C - 240C BMKG Polonia

EDISI ACEH

SABTU, Pahing, 26 September 2009 /7 Syawal 1430 H � No: 22920/A Tahun Ke-63

Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947 Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017

Terbit 20 Halaman � Harga Eceran: Rp 2.500,- (belum termasuk ongkos kirim)

Testimoni Jerat Antasari Waspada/Wintoni

Api terlihat tengah melalap tujuh rumah di Desa Gele, Kecamatan Blangkejeren, Kabupaten Gayo Lues, Kamis (24/9).

Tujuh Rumah Terbakar Di Blangkejeren Satu Di Aceh Timur BLANGKEJEREN (Waspada): Tujuh rumah berkonstruksi kayu, Kamis (24/9) sore hangus terbakar di Desa Gele Kecamatan Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues. Namun tidak ada korban jiwa dan luka dalam kejadian itu. Kerugian material ditafsir senilai Rp700 juta.

Kepala Desa Gele Nurdin G kepada Waspada kemarin mengatakan, asal api bermula dari rumah Usman Efendi, 40. Tidak lama kemudian api menjalar ke rumah lainnya yakni rumah milik Saleh Kadri, 38, Rudi, 25, Abd. Kadir, 76, Samsul Bahri, 20, Gaga Putra dan rumah Anjang Ansyrullah atau Aman Arfan.

Menurut Nurdin, api baru bisa dipadamkan dua jam kemudian. Cepatnya api melalap ke tujuh rumah warga itu, karena kawasan padat penduduk. Di samping itu, mobil pemadam kebakaran terlambat tiba di lokasi karena mengalami kerusakan. “Mobil pemadam kebakaran baru Lanjut ke hal 2 kol. 6

Petambak Tewas Dibacok SIGLI (Waspada): Syamsuddin Bin Ibrahim, 57, warga Desa Baroh Tijue, Kec. Pidie, Kab. Pidie, Jumat (25/9), sekira pukul 07:00 ditemukan tewas penuh luka bacok. Ironisnya, mayat korban dimasukkan dalam keranjang ikan dengan posisi terlentang di pematang tambak.

Mayat korban ditemukan pertama kali oleh dua orang pencari ikan di sungai. Temuan itu diteruskan kepada warga kampung setempat. Tak lama, datang petugas medis dan PMI berserta polisi yang dipimpinWaka Polres Pidie Kompol M. Ali Kadhafi.

Lalu jenazah korban dibawa ke RSU Sigli untuk divisum dan dibawa pulang ke rumah duka di Desa Baroh Tijue untuk dikebumikan. Korban menderita luka bacok empat liang di bagian dada dan dua di bagian pinggang sebelah kiri. Diduga pembunuhan dilatarbelakangi dendam. Namun tidak diketahui apakah dendam sesama profesi ataukah persoalan pribadi, yang pasti saat ini polisi sedang mendalami kasus pembunuhan petambak ini.

Informasi yang berhasil dihimpun Waspada, di Tempat Lanjut ke hal 2 kol. 1

Penyanderaan Pelajar MAN Idi Rayeuk

Polisi Menduga Korban Otak Penculikan IDI, Aceh Timur (Waspada): Terkait kasus penyanderaan Khaidir, 16, pelajar MAN Idi Rayeuk, Kabupaten Aceh Timur, beberapa waktu lalu, jajaran Mapolres Aceh Timur masih mendalaminya.

Pasalnya, dari hasil pemeriksaan korban dan saksi lainnya, polisi mendapati beberapa kejanggalan dan keanehan.

Sehingga diduga keras kasus itu murni rekayasa Khaidir yang ingin mendapatkan uang orang tuanya.

“Tidak tertutup kemungkinan juga otak di balik penculikan itu adalah korban sendiri, sehingga kasus ini perlu didalami, bahkan keluarganya telah membuat pengaduan secara tertulis,” demikian Waka Polres Aceh Timur, Kompol Junaidi, menjawab Waspada, Jumat (25/9) di ruang kerjanya.

Waka Polres menjelaskan, langkah awal yang dilakukan Lanjut ke hal 2 kol. 1

Baca Halaman Dalam Polisi Akan Tindak Katrawl Thailand Terkait aksi Kapal Trawl Thailand yang isunya telah beroperasi di perairan Aceh Timur, Provinsi Aceh, sejak sebulan terakhir, keamanan setempat akan segera bertindak secara tegas.

JAKARTA (Waspada): Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi nonaktif, Antasari Azhar, kembali tersandung kasus hukum. Selain menjadi tersangka kasus pembunuhan, Antasari juga ditetapkan menjadi tersangka atas kasus yang dilaporkannya sendiri.

“Sejalandenganpenyidikanatas kasus yang dilaporkannya, Ketua KPK nonaktif Antasari akan jadi tersangka,”kataKepalaKepolisian RI, Jenderal Bambang Hendarso Danuri, di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (25/9).

Bambang Hendarso menjelaskan, Antasari pernah melaporkan mengenai adanya dugaan penyuapan dalam pengusutan kasus korupsi pengadaan Sistem Komunikasi Radio Terpadu di Departemen Kehutanan. Laporan itu diterima dengan nomor 208/K.7/2009/SPK Unit III tanggal 6 Juli 2009. “Ini laporan resmi,” ujarnya.

Berdasarkan laporan itu, lanjut Bambang Hendarso, Antasari diketahui telah bertemu dengan tersangka kasus korupsi yakni bos PT Masaro Radiokom Anggoro Widjojo. “Dalam Pasal 36 UU KPK, pimpinan dilarang menemui tersangka,” jelasnya.

Laporan itu didasarkan atas testimoni yang ditulis tangan Antasari. Dalam testimoninya, Antasari mengaku telah bertemu dengan Anggoro Widjojo di Singapura. Dalam pertemuan itu, Anggoro mengaku telah dimintai uang oleh oknum KPK. Ary Muladi, orang yang mengaku dekat dengan pimpinan KPK telah menerima Rp 5,1 miliar dari adiknya Anggoro, Lanjut ke hal 2 kol. 3

Waspada/Sukri Falah Harahap

PENGIRIMAN BANTUAN: Petugas Posko memuat bantuan ke atas perahu yang dikirimkan ke desa-desa yang terkena banjir bandang. Pengiriman bantuan terkendala terbatasnya alat transportasi karena satu-satunya jalan hanya bisa melalui jalur sungai.

Sebagian Bantuan Masih Antre SINGKUANG, Madina (Waspada): Meskipun sebagian bantuan sudah disalurkan ke pengungsi korban banjir bandang, namun kebanyakan bantuan yang masuk masih mengantre di Posko Bantuan Singkuang, Madina, Jumat (25/9).

Hal itu disebabkan transportasi dari posko bantuan untuk bisa sampai ke desa hanya bisa melalui jalur sungai Batang Gadis selama enam jam.

“Untuk masuk ke desa hanya bisa dengan naik perahu dari sungai ini, terus naik ke atas

Lanjut ke hal 2 kol. 6

JAKARTA (Antara): Tim seleksi pelaksana tugas (Plt) sementara pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mempertimbangkan untuk membuka nama-nama calon kepada publik sebelum diserahkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Salah satu anggota tim seleksi, Adnan Buyung Nasution, di Kantor Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Jakarta, Jumat (25/9) mengatakan, pembukaan nama-nama kepada publik itu untuk meminta pendapat dan masukan masya-

Oleh Drs H Ameer Hamzah Sudah menjadi tradisi baru dalam masyarakat kita, pasca lebaran mereka kembali (balik) kepada tugas rutinnya masing-masing. Mahasiswa kembai ke kampus, pedagang kembali ke pasar, pegawai kembali ke kantor, nelayan kembali ke laut, dan petani kembali ke sawah atau ladang.

Namun yang menarik, masih dalam suasana Idul Fitri (bulan Syawal) sebagai umat Islam mengadakan “Halal bin halal”. Berkumpul dan makan bersama sambil bercerita tentang berbagai masalah, terutama pengalaman pulang kampung. Dalam acara ini juga dakwah Islamiyah sering digelarkan.

Prof Dr Quraish Shihab dalam sebuah tulisannya di Lanjut ke hal 2 kol. 1

Lanjut ke hal 2 kol. 6

Waspada/Musyawir

TERBALIK: Mobil penumpang (mopen) L 300 jurusan Kualasimpang, Aceh Tamiang - Banda Aceh, terjungkal di tikungan tajam sekaligus simpang empat kawasan Jalan Nasional, Lhoknibong Pantee Bidari Aceh Timur, Jumat (25/9) dinihari.

Pelangi Vs Sepeda Motor, Dua Tewas Di Lhoknibong Belasan Luka PEUREULAK, Aceh Timur (Waspada): Laka lantas kembali terjadi di Aceh Timur. Kali ini dua warga tewas dalam sebuah kecelakaan di KM 390-391 persisnya di Desa Kumuning, Kec. Peureulak Kota, Kamis (24/9) sekira pukul 23:30.

Korban meninggal Tgk.

Tarmizi A. Bakar, 37, dan Tgk. Hasanuddin, 30. Keduanya tercatat sebagai warga asal Desa Seuneubok Aceh, Kec. Peureulak Kota. Kejadian terjadi ketika kedua korban dalam perjalanan pulang dari salah satu Dayah/ Pesantren di Desa Kumuning, kecamatan setempat.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, kecelakaan itu terjadi berawal ketika dua korban mengenderai Honda Grand BK 3644 PR dengan kecepatan sedang melaju dari arah Kota Peureulak (barat) menuju Lanjut ke hal 2 kol. 3

KISARAN (Waspada): Bayi raksasa diduga kelebihan hormon. Pasalnya HbA1C (kadar Hormon) ibunya belum diperiksa.

“Ada dugaan bayi raksasa itu kelebihan hormon, karena HbA1C ibunya belum diperiksa disebabkan keterbatasan sarana RSU H Andul Manan Simatupang (HAM) Kisaran,” ungkap Dokter Spesialis Anak RSU HAM dr Binsar P Sitanggang, SpOg, Jumat (25/9).

Oleh sebab itu, kata Sitanggang, hormon itu yang menyebabkan tumbuhnya membesar dan ada kemungkinan akan terserang tumor. “ Saya berharap adanya penelitian dari instasi terkait yang memperhatikan dan membantu masalah ini,” ungkap Sitanggang.

Menurut Sitanggang, pemeriksaan itu sebenarnya dilakukan saat mengandung si bayi, tapi tidak masalah bila pemeriksaan dilakukan setelah ibunya melahirkan.

“Dari pemeriksaan itu, kita akan ketahui, apakah kelebihan hormon menyebabkan bayi itu besar, atau ada faktor lain,” ujar Sitanggang.

Disinggung faktor genetik (keturunan), Sitanggang mengatakan ada kemungkinan itu terjadi, karena ibu dan ayahnya lumayan besar. “ Kami akan melakukan pemerikasaan gentik secepatnya,” kata Sitanggang.

Belum Mendapat ASI Sementara, menurut keterangan ibu bayi Ani, anaknya belum mendapat ASI beberapa hari ini, pasalnya, dia selalu Lanjut ke hal 2 kol. 1 Lanjut ke hal 2 kol. 1

rakat tentang nama-nama calon yang terjaring oleh tim seleksi.

“Kita sedang memikirkan bagaimana caranya membuka saran, meminta kritik terhadap nama-nama itu, apakah layak,” ujarnya.

Namun Adnan mengatakan, pembukaan nama terhadap publik masih dalam tahap pertimbangan yang belum tentu dilakukan oleh tim seleksi. “Belum tentu juga nanti orangorang yang dipilih ini mau,” ujarnya.

Lanjut ke hal 2 kol. 3

Jenazah Noordin Dibawa Ke Malaysia 1 Oktober JAKARTA (Waspada): Status kepulangan jenazah Noordin M Top sudah mendapat kepastian dari pihak kepolisian. Rencananya Kamis (1/10/2009) jenazah Noordin akan segera diberangkatkan ke Malaysia.

“Kamis depan,” jawab Kapolri Bambang Handarso Danuri (BHD) saat menjawab pertanyaan wartawan soal kapan jenazah gembong teroris tersebut akan dipulangkan ke Malaysia, disela-sela peresmian polpos Bundaran HI, di Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (25/9).

Bayi Raksasa Diduga Kelebihan Hormon Halal Bi Halal

besar bantuan sudah disalurkan kepada pengungsi di desa masing-masing. Namun karena keterbatasan alat transportasi pengiriman bantuan harus dilakukan secara sedikit demi

Tim Seleksi KPK Pertimbangkan Umumkan Nama Calon

Ulang Tahun Ke-100, Sang Nenek Masih Gigih Mengantor NEW JERSEY (Waspada): Berumur panjang adalah harapan setiap orang. Terlebih jika berumur panjang dan memiliki kesehatan yang baik, siapa yang tidak ingin?

Adalah Astrid Thoenig, wanita asal New Jersey, yang berulang tahun ke-100 pada 24 September. Dalam usia yang ‘sangat dewasa’ itu, Thoenig masih bekerja di perusahaan keluarganya, Thornton Insurance.

Demikian dilansir AFP, Jumat (25/9).

“Saya tidak merasa tua dan saya tidak berpikir tentang tua,” ujar Thoenig yang lahir pada tahun 1909 di Bloomfield, New Jersey, AS. Penampilan Thoenig pun juga tampak menarik. Ia mengenakan pakaian elegan dengan aksen perhiasan emas. Tak hanya itu, kacamata berwarna dan rambut pirang membuatnya tampil lebih muda dari usianya.

Selama 30 tahun lebih terakhir, wanita yang pernah menikah 2 kali ini bekerja bersama anaknya, John Thornton. Tugasnya adalah menjawab telepon, membuat catatan keuangan, mengelola pembayaran, hingga mengetik dokumen.

Thoenig pernah mengalami kehilangan ingatan saat berusia

selama enam jam. Tidak ada jalan lain lagi, kecuali dengan helikopter dari Padangsidimpuan” kata Koordinator Posko Bantuan Bencana Singkuang, Lettu Inf. Kusni kepada Waspada.

Danramil 17 Natal itu mengatakan sebenarnya sebagian

Terkait pemulangan jenazah buronan yang telah diburu selama sembilan tahun tersebut, BHD yang akan memberikan keterangan langsung siang ini di Mabes Polri. “Nanti setelah salat Jumat di Mabes saya akan jelaskan,” pungkas BHD. Noordin sendiri tewas tertembak setelah sekitar 9 jam terlibat baku tembak dengan Densus 88 di sebuah rumah di Desa Kepuhsari, Mojosongo, Solo, Jawa Tengah. Turut tewas bersamanya 3 teroris lain, yakni Urwah alias Bagus Budi Pranoto, Ario Sudarso alias Aji, dan Hadi Susilo alias Adib.

Cek Jenazah Anggota Polisi Diraja Malaysia telah mengecek jenazah gembong teroris asal Malaysia, Noordin M Top, di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (24/9).

Kepala RS Polri Brigjen Pol DR M Aidy Rawas saat ditanyai wartawan di Jakarta, Jumat (25/ 9) membenarkan kedatangan polisi Diraja Malaysia yang bertujuan melihat secara langsung jenazah Noordin M Top. “Oh `ndak.. (mereka) itu hanya melihat saja,” ujar Aidy ketika ditanya apakah kedatangan polisi Malaysia itu untuk Lanjut ke hal 2 kol. 1

Seramp ang erampang Waspada/Sapriadi

DIRAWAT: Salah serorang dokter muda terlihat sedang merawat bayi raksasa yang lahir dengan berat badan 8,7 Kg di ruangan bayi RSU HAM Kisaran. Foto direkam Jumat (25/9).

- Mungkin akibat hobi nyanyi - He...he...he....

2 Polisi Menduga Korban ... pihaknya adalah memeriksa sejumlah saksi yang mengetahui persis keberadaan korban ketika dalam penyanderaan, termasuk famili korban dimana korban menginap selama 14 hari.

Selain itu berdasarkan keterangan Khaidir, lanjut Kompol Junaidi, luka di bagian pergelangan tangannya juga hasil goresan dirinya sendiri. Hal ini dilakukan Khaidir untuk meyakini polisi dan orang tuanya pasca pelepasannya setelah ditebus Rp10 juta, versi orang tua Khaidir.

Junaidi melanjutkan, drama rekayasa itu mulai terkuak setelah sejumlah nama pelaku berhasil dikantongi petugas.

Selain Khaidir yang akan dimintai keterangannya, polisi juga akan memburu empat pelaku lainnya yang namanya telah dikantongi aparat penegak hukum itu. Keempatnya tak lain adalah sepupu korban sendiri.

Menurut Khaidir di hadapan polisi, cerita Waka Polres, dugaan penculikan yang menimpa keluarga Haji Karim itu sempat menjadi isu dan pembicaraan hangat di kalangan tertentu. Karena dikira saat kejadian Khaidir dibawa kabur kawanan penculik, padahal dia (Khaidir) bersama seorang pelaku lainnya bersembunyi ke salah satu rumah di Kota Lhokseumawe selama dua hari.

Dua hari di sana, lanjut Waka Polres, Khaidir pulang ke Aceh Timur dan bersembunyi di salah satu rumah familinya di pedalaman Kecamatan Peudawa, Aceh Timur. Usai diserahkan uang senilai Rp25 juta, versi Khaidir, kepada pelaku di salah satu titik, Khaidir dibebaskan, Rabu (23/9) sekira pukul 20:00 di depan MTsN Idi. “Untuk tahap penyelidikan awal kita duga ini semua rekayasa korban sendiri, tetapi petugas aka mendalaminya lagi,” tandas Kompol Junaidi. Sebagaimana diwartakan Waspada edisi Jumat (25/9), Khaidir, yang diduga korban penyanderaan dibebaskan setelah menghilang selama 14 hari. Dan kini telah kembali bersama keluarganya. (cmad)

Jenazah Noordin Dibawa ... menjemput jenazah Noordin.

Menurut Aidy, dua orang polisi dari negeri Jiran itu melihat secara langsung jenaza Noordin. “Mereka hanya datang mengecek saja untuk memastikan jenazah itu benar Noordin M Top,” jelas Kepala RS Polri itu.

Hingga Jumat siang kemarin, keluarga empat teroris yang tewas di Kampung Kepuhsari, RT.3/11, Mojosongo, Kertosari, Jebres, Solo, belum pasti ada yang datang. Hal itu dibenarkan Aidy Rawas. “Hingga saat ini belum ada satupun keluarga yang datang,” ujarnya.

Pengambilan jenasah, menurut Aidy, bisa segera dilakukan kalau administrasinya sudah lengkap. “Kalau pihak rumah sakit hanya mengeluarkan surat kematian saja. DR Azahari dulu kan, tidak sulit. Prosedurnya sama saja dengan Azahari.

Surat kematian yang kita keluarkan,” ujar Aidy Rawas. Surat kematian itu dikeluarkan bersamaan dengan pengambilan jenazah.

Lamanya pengambilan jenazah, dijelaskan Aidy Rawas tergantung keluarga dengan Densus 88. “Kalau administrasi sudah selesai, silakan diambil,” katanya.

Sementara juru bicara keluarga Noordin M Top, Datuk Badaruddin Ismail, mengatakan, keluarga gembong teroris Noordin M Top berencana datang melihat jenazah Noordin di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Sabtu (27/9). Datuk Badaruddin mengatakan, dokumen pengambilan jenazah Noordin sedang dilengkapi.

Pihak keluarga akan diwakili Siti Rahma, istri Noordin dan Yahya, kakak Noordin. “Kemungkinan keluarga akan datang Sabtu (27/9),” ujar Datuk Badaruddin.

Menurut dia, istri Noordin, Siti Rahma, juga bersikeras akan membawa tiga anaknya dari Johor, Malaysia.(dtc/ant)

Petambak Tewas Dibacok ...

Kejadian Perkara (TKP) kemarin pagi, disebut-sebut korban dibunuh sekira pukul 22:00 Wib, pada saat korban sedang mengumpulkan hasil panen tambaknya untuk dijual ke pasar.

“Pak Syamsuddin, sudah kebiasaan setiap hari beliau habis magrib berangkat dari rumah pergi ke tambaknya untuk mengambil ikan atau udang di dalam tambak. Mungkin saat beliau sedang dalam perjalanan atau sedang mengumpulkan ikan, lalu datang orang tak dikenal membunuh beliau” sebut salah seorang kerabat korban yang tak ingin namanya disebutkan.

Kapolres Pidie AKBP Moffan, MK melalui Wakapolres Kompol M. Ali Kadhafi, menegaskan polisi akan terus berupaya mengungkapkan misteri pembunuhan Alm. Syamsuddin Bin Ibrahim yang ditemukan telah menjadi mayat di pematang tambak.

“Kita akan terus berupaya mengungkapkan pembunuhan ini. Karena ini perbuatan kriminal yang tidak boleh dibiarkan, apalagi telah menghilangkan nyawa orang lain,” paparnya seraya mengatakan, pihaknya akan meminta keterangan pihak keluarga untuk pengembangan lebih lanjut.

“Kita harapkan semua pihak dapat bekerja sama dengan polisi dan kita belum dapat menyimpulkan motif pembunuhan Syamsuddin karena kita sedang melakukan penyelidikan,” tandas M. Ali Kadhafi. (b20)

Bayi Raksasa Diduga ... menangis bila payudara ibunya menimpa pipinya.

“Tapi hari ini saya akan berikan air susu ibu, meskipun air susu saya baru bisa keluar sedikit, karena dokter sudah menyarankan,” kata Ani. Sedangkan, perawat yang merawat bayi, menjelaskan, untuk semenatar ini bayi diberikan susu kemasan sebagai pengganti ASI, namun demikian kami masih menyarakan ibunnya untuk menyusui anaknya.

“60 CC susu kami berikan selama dua jam sekali, dan ukuran itu melebihi batas normal bayi normal yang meminum 30 CC susu per dua jam,” kata perawat.

Sampai saat ini, kata perawat, bayi dalam keadaan normal dan sehat, karena percernaan berjalan dengan baik. “ Bila dilihat dari segi pencernaan bayi sehat, dan belum menunjukkan hal yang mengkhawatirkan, namun demikian kami tetap pantau perkembangannya,” jelas perawat. (csap)

Halal Bi Halal ... di “Lentera Hati” pernah mengatakan meski halal bin halal bukan tradisi Islam, tetapi tradisi yang baru tumbuh belakangan ini, sudah membawa dampak positif kepada masyrakat yang membuat-nya. Betapa tidak, dalam acara halal bi halal itu ada acara maaf-maafan, silaturrahmi dan kegitan sosial lainnya.

Pada hakikatnya, Halal bi Halal itu masih satu paket dengan Idul Fitri atau Idul Adha, ia bukan bid’ah baru, diambil dari istilah bahasa Arab, “Al Halalu bil Halali fal badi-u bihi’adham, orang minta dimaafkan kesalahannya, sebaiknya kita memaafkan kesalahan itu, ia sebenarnya orang yang paling hebat (berjiwa besar).

Acara halal bi halal dapat mempererat hubungan, silaturrahmi sesama manusia, menjaga kemurnian iman, meningkatkan rasa ukhuwaah. Rasulullah bersabda: Siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, hendaklah ia menyambung silaturrahmi. (Hr Bukhari dan Muslim), Aceh seperti ini juga dapat mudah rezeki dan panjang umur, ini sesuai dengan hadits yang juga diriwayatkan oleh Syaikhani (bukhari dan Muslim), Barang siapa yang izin rezekinya banyak dan dikenang jasanya, maka hendaknya ia suka bersilaturrahmi.

Selain itu halal bi halal, juga akan mendatangkan kemenangan dari Allah sebab manusai ingin bersatu sesamanya.

Allah akan memberikan kemenangan-kemenangan dalam berbagai tantangan, sedangkan orang suka memutuskan silaturrahmi, ia akan dikalahkan oleh setan. Silaturrahmi adalah ruh ajaran Islam.

Alhamdulillah, secara mutafakkun halal bi halal sudah diterima oleh umat Islam Indonesia sebagai tradisi baru yang diilhami oleh hari raya. Mudah-mudahan maknanya yang suci dapat dipertahankan sepanjang masa. Jangan sampai dalam kesucian halal bi halal masuk budaya yang bertentangan dengan nilai-nilai agamais. Misalnya ada penyanyi dangdut yang mendedah auratnya atau ada mainan-mainan lagha yang tak berguna. Kita harus ingat Hal Bi Halal itu tak terlepas dari niat suci kita untuk bersilaturrahmi.

Berita Utama

WASPADA Sabtu 26 September 2009

Diserang Wabah Cikungunya, Puluhan Warga ‘Tumbang’ IDI, Aceh Timur (Waspada): Puluhan warga di Kecamatan Idi Cut dan Ranto Peureulak, Kab. Aceh Timiur, ‘tumbang’. Pasalnya, wabah Cikungunya sejak sebulan terakhir hingga kini masih menyerang sejumlah desa di wilayah itu.

Akibat mengganasnya wabah itu, warga yang bermukim di beberapa

Tim Seleksi KPK ...

Tim seleksi yang dibentuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mulai bekerja Kamis (24/9) untuk memilih plt sementara pimpinan KPK. Mereka tidak membuka pendaftaran untuk mencari calon, melainkan menggunakan sistem penjaringan.

Sampai saat ini belum ada nama yang diperoleh oleh tim seleksi.

Tim seleksi baru menentukan kriteria plt sementara pimpinan KPK. Selain kriteria umum yang disyaratkan oleh UU No 30 Tahun 2002 tentang KPK, tim seleksi menentukan calon plt harus bisa langsung bekerja, diterima oleh publik, serta tidak memiliki hambatan psikologis dengan dua pimpinan KPK yang ada.

Temui dua pimpinan Pada Jumat kemarin, tim seleksi yang terdiri atas Adnan Buyung Nasution, Todung Mulya Lubis, Menko PolhukamWidodo AS, Menkumham Andi Mattalatta, dan mantan ketua KPK Taufiequrrachman Ruki, bertemu dengan dua pimpinan KPK yang tersisa, Haryono Umar dan M Jasin.

Testimoni Jerat Antasari ...

Anggodo Widjojo. Uang itu diberikan Anggodo agar kakaknya terbebas dari kasus Sistem Komunikasi Radio Terpadu. Dalam kasus itu, Anggoro sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Seperti diketahui, Antasari sudah berstatus tersangka dalam kasus pembunuhan bos PT Putra Rajawali Banjaran, Nasrudin Zulkarnaen. Dalam kasus ini, Antasari diancam dengan pasal pembunuhan berencana terancam hukuman mati.

Suruh Beri Rp1 M Mantan pimpinan KPK Antasari Azhar menyuruh Ari Muladi memberikan Rp 1 miliar kepada wakil ketua KPK nonaktif Chandra Hamzah. Uang tersebut diberikan karena surat cekal Dirut PT Masaro Radiokom Anggoro Widjojo yang diteken Chandra tetap saja keluar.

“Disarankan oleh pelapor ketua aktif waktu itu (Antasari Azhar) agar uang diserahkan Rp 1 miliar dengan dolar Singapura (124.920 dolar) kepada Ari Muladi untuk diserahkan kepada wakil ketua KPK Chandra Hamzah,”

Pelangi Vs Sepeda Motor, ... rumahnya di Desa Kununing (timur).

Sesampai di lokasi tiba-tiba muncul seekor anjing melintas di depannya.

Diperkirakan korban yang mengendarai sepeda motor mencoba mengelak anjing yang sedang lari menyeberangi jalan dari arah utara ke selatan.

Akibatnya, sepeda motor korban oleng ke kanan jalan dan kehilangan kendali hingga terjatuh.

Ketika itu spontan dari arah yang berlawanan muncul Bus Pelangi BL 7732 A dengan kecepatan tinggi dan langsung menggilas korban yang telah terjatuh di kanan jalan sebelumnya.

Warga sekitar yang mengetahui kecelakaan itu langsung mendatangi lokasi membantu mengevakuasi korban.

Waka Polres Aceh Timur, Kompol Junaidi melalui Kanit Laka Pos Peureulak, Aipda Sukemi saat dimintai keterangan kepada Waspada membenarkan kejadian itu. Bahkan, sesaat kemudian sejumlah personelnya langsung mendatangi lokasi guna mengamankan kedua kendaraan untuk proses selanjutnya.

“Korban meninggal di lokasi, karena korban mengalami luka yang cukup serius akibat digilas Bus Pelangi.

Bahkan salah satu korban kepalanya hancur,” terang Sukemi seraya menerangkan, kedua korban selain kepalanya hancur, tangan kanan juga robek serta disekucur badan dengan berlumuran darah.

Mengingat korban telah tidak bernyawa, akhirnya usai dilarikan ke Rumah Sakit (RS) terdekat, korban langsung diserahkan kepada pihak keluarganya untuk difardhukifayahkan. Sementara kendaraan yang terlibat dalam laga kambing itu, Honda Grand diamankan ke Pos Lantas Peureulak, dan Bus Pelangi diamankan ke Mapolres Aceh Timur.

Terbalik Sementara satu unit mobil penumpang Mistsubishi jenis Colt T120 BK 1986 EN, Jumat (25/9) sekira pukul 11:30 terbalik dan menabrak tiang milik PT Telkom di tikungan tajam.. Kejadian yang mengakibat seluruh penumpang mengalami luka-luka itu persisnya di Desa Pasir Putih, Kecamatan Peureulak Kota.

Di lokasi sejumlah warga menyebutkan, mobil itu melaju dengan kecepatan sedang dari arah Tanjung Pura (timur) menuju Kota Lhokseumawe (barat). Sesampai dilokasi mobil oleng

terang Kapolri.

Sebelumnya, Ari sudah mengaku sudah menerima Rp 5,15 miliar dari Anggodo, adik Anggoro, untuk pimpinan KPK. Tujuannya, agar Anggoro tidak dicekal dan kasus korupsi SKRT Dephut yang melilitnya beres.

Namun setelah uang Rp 5,15 dikucurkan lewat Ari, surat cekal yang ditandatangani Chandra tetap keluar.

Menurut BHD, cekal keluar karena ada satu pimpinan KPK yang belum mendapat jatah. Karena itulah dia menyuruh Ari memberi jatah pada Chandra.

Pengacara Anggoro telah melaporkan Ari Mulyadi dan Eddy Sumarsono kepada polisi karena memeras kliennya. Ari mengaku sebagai orang KPK yang berjanji akan membereskan kasus Anggoro. KPK menyangkal memiliki pegawai bernama Ari Mulyadi dan Eddy Sumarsono. Pada saat itu juga beredar salinan pencabutan cekal pada Anggoro yang diyakini palsu.

Polisi menahan Ari pada 19 Agustus silam sebagai tersangka kasus penipuan, penggelapan dan pemalsuan surat pencabutan cekal Anggoro Widjojo.(vivanews)

yakni Desa Seuneubok Baroh, Desa Seuneubok Tengoh dan Desa Aluluddin Dua serta beberapa desa lainnya menjadi sasaran wabah Cikungunya.

Sementara di Kecamatan Ranto Peureulak Cikungunya telah merajalela di Desa Pulo Blang, Seuneubok Johan, Seuneubok Baro, Paya Unoe, Seuleumak Muda, Blang Barom, dan Seuneubok Dalam.

Menurut informasi yang diperoleh, Jumat (25/9) petang, beberapa warga yang sedang duduk di warung kopi dalam Kecamatan Peureulak tibatiba diserang Cikungunya dan langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat di Pasir Putih. Beberapa warga pedalaman juga kini mulai resah serangan penyakit yang baru mereka ketahui namanya itu.

Untuk menghindari menjalar ke seluruh rumah penduduk di Aceh Timur, warga mendesak Pemerintah Daerah Aceh segera cepat bertindak dan menyalurkan bantuan kelambu kepada korban agar tidak lagi digigit nyamuk pembawa wabah itu. “Warga kini trauma, jika kondisi ini terus dibiarkan, maka tidak tertutup kemungkinan seluruh warga akan terjangkit,” ujar seorang warga.

Pengakuan warga, wabah Cikungunya dianggap penyakit yang mengerikan, hal itu lantaran datang tibatiba dan langsung cepat menyebar ke sejumlah desa tetangga. Padahal warga mengaku sebelumnya hanya menganal panas biasa tidak disertai dengan sakit di sendi-sendi, bagaikan penyakit lumpuh.

Informasi yang sama juga terjadi di Peudawa, dimana puluhan warga bertumbangan diserang Cikungunya sejak bulan Ramadan hingga lebaran Idul Fitri kemarin.

Kendati demikan, hingga kini pihak terkait belum melakukan fogging di kawasan tersebut. Pengakuan Geuchik Meunasah Krueng, desa-desa yang diserang Cikungunya adalah, Kuta Baro, Blang Jawa, Paya Dua, Kampung Keude, Blang Buket, Paya Bili Sa, dan Seuneubok Punteut serta Desa Meunasah Krueng.

“Bahkan saya sendiri sempat terjangkit, namun karena berobat secara teratur penyakit sembuh dalam tempo yang tidak lama. Selain itu ada warga yang sudah sembuh, tapi tiba-tiba kembali diserang, seperti Zakaria warga Meunasah Krueng.

Tidak Merata Kecamatan Ranto Peureulak, Jumat kemarin tim Dinkes setempat melakukan pengasapan (fogging) di beberapa desa dan seputaran jalan di wilayah satu. Namun menurut pangamatan warga fogging yang dilakukan belum menyeluruh. Karenanya warga meminta agar fogging terus dilakukan ke desa-desa kawasan di pedalaman. (cmad)

ke kanan jalan. Diduga sopir kehilangan kendali. Mobil itu terbalik dan setelah menghantam tiang Telkom yang berada di kanan jalan. Kasus itu telah ditangani petugas lantas Pos Peureulak.

Lakalantas Di Tikungan Lhoknibong Hanya berselang sebelas hari setelah sebuah mobil Escudo menyeruduk pintu ruko, kecelakaan lalulintas kembali terjadi di tikungan jalan nasional kawasan Lhoknibong , ibukota kecamatan Pantee Bidari, Aceh Timur, Jumat (25/9) sekira pukul 00:20.

Kali ini giliran mobil penumpang (mopen) L 300 jurusan Kualasimpang, Aceh Tamiang - Banda Aceh, terjungkal di tikungan tajam sekaligus simpang empat itu. Sedikitnya tiga belas orang termasuk sopir luka-luka dan terkilir akibat terkena pecahan kaca dan terbentur badan mobil. Empat korban diantaranya merupakan anak-anak, berusia antara 2 sampai 10 tahun.

Korban masing-masing sopir mopen, Iqbal, 27, asal Blang Paseh Sigli, Leni, 18 , dan Rani, 20 keduanya beralamat di Simpang Suka Ramai, Kualasimpang— Aceh Tamiang.

Kemudian Syahrul, 20, yang juga berasal dari Kualasimpang dan Tahyaruddin, 30, warga Rantau Panyang Bayeun, Aceh Timur.

Korban lainnya satu keluarga asal Pangkalan Brandan, Sumatera Utara, yakni Sugianto, 37, istrinya Wati, 30, dan tiga anak mereka Wira, 5, Kiki, 2, serta Agung, 9. Lalu, satu keluarga asal Desa Wih Ilang Kecamatan Pegasing Aceh Tengah yaitu Naiman Sitepu, 32, Dahliana Hasibuan, 32, dan anak mereka Darminta Sitepu, 10.

Keterangan dihimpun Waspada di lokasi, mopen itu berangkat dari Kualasimpang sekira pukul 21:20. Setiba di tikungan Lhoknibong, tiba-tiba dari arah berlawanan juga muncul mobil lainnya sehingga sopir berinisiatif mengambil arah agak condong ke kiri atau bahu jalan.

“Saat itu mobil melaju dalam kecepatan sedang. Karena tikungan sangat patah serta berpapasan dengan mobil yang bodinya agak besar, sopir menghindar dengan cara mengarahkan mobil terlalu ke pinggir hingga posisi mobil miring dan terbalik. Sebelumnya sempat terdengar suara rem mendadak serta dentuman keras lantaran mobil tertubruk tiang teras ruko, dekat lokasi,” kata Syahrul, salah

seorang korban asal Kualasimpang yang mengaku hendak mengikuti testing menjadi TNI, di Banda Aceh.

Pantauan Waspada, tak lama setelah kejadian polisi dari Mapolsek Pantee Bidari dan Pos Polantas Julok— Kuta Binjei, bersama masyarakat sekitar langsung membantu mengevakuasi korban dari mobil untuk selanjutnya diboyong ke Puskesmas Pantee Bidari. Sebagian penumpang yang terkilir dibawa ke rumah sakit patah di Desa Meunasah Leubok Pantee Bidari, sekira 500 meter dari tempat kejadian. Sementara mobil yang telah ringsek, ditarik ke Pos Polantas Julok.

“Di antara sekian banyak korban, kondisi terparah dialami Darminta Sitepu, 10 danWira, 5. Darminta mengalami luka robek cukup parah dibagian kepala. Demikian halnya Wira menderita luka robek di dagu dan hampir seluruh bagian wajahnya terkelupas. Sedangkan korban lainnya mengalami luka relatif ringan atau hanya terkilir,” kata Kepala Puskesmas Pantee Bidari, Sofyan SKM disela menangani para korban.

Berdasarkan catatan media ini, tikungan tajam sekaligus perempatan di jalan nasional kawasan Lhoknibong, memang dikenal sangat rawan kecelakaan. Bahkan beberapa waktu lalu, sebuah bus juga pernah terbalik di tikungan tersebut hingga menewaskan sedikitnya tiga penumpang. Warga sekitar—terutama yang tinggal di ruko dekat tikungan mengaku selalu dihantui was-was dan tidak pernah bisa tidur tenang.

“Bagaimana bisa tidur tenang, dalam sepuluh hari ini saja sudah empat kenderaan yang kecelakaan disini, yakni sedan tubruk tiang kabel Telkom, sepeda motor terjatuh , Escudo menabrak pintu ruko dan kasus Mopen terbalik ini. Kalau yang kesasar sudah menjadi pemandangan rutin tiap malam. Pemicu utamanya karena rambu-rambu lalulintas sangat minim,” kata kata Mahyuddin, 34, pemilik ruko di kawasan itu.

Kapolres Aceh Timur AKBP Ridwan Usman melalui Kapolsek Pantee Bidari Ipda Masri Aswara didampingi Danpos Polantas Julok, Aiptu Fauzi yang ditemui di lokasi kejadian, mengaku sudah berulang kali menyampaikan soal rawannya kondisi tikungan lhoknibong ke pihak Dinas Perhubungan Aceh Timur. Namun sejauh ini belum ada solusi efektif.(cmad/cmus)

desa terus tumbang akibat diserang wabah Cikungunya. Tak hanya di Idi Cut, Kecamatan Darul Aman, kecamatan lainnya seperti Kecamatan Ranto Peureulak, Kecamatan Peudawa juga mengalami hal yang sama.

Kini, wabah Cikungunya sebagian besar warga menjadi sebuah trauma mendalam.

Sebagaimana diwartakan sebelumnya, puluhan warga di Idi Cut, Menurut Adnan, pertemuan itu untuk meminta pendapat KPK tentang proses seleksi yang sedang dilakukan. Tidak menutup kemungkinan KPK dalam forum itu juga merekomendasikan nama plt sementara kepada tim seleksi.

Adnan mengatakan, pertemuan itu juga ditujukan untuk memberi penjelasan kepada pimpinan KPK yang tersisa bahwa proses hukum yang kini membelit tiga rekan mereka tidak dapat diintervensi oleh Presiden.

“Mereka itu sepertinya lebih menghendaki agar dua orang (Chandra Hamzah dan Bibit Samad Riyanto, red) yang diperiksa polisi bisa segera cepat kembali kepada mereka. Wajarwajar saja. Tapi pendapat saya secara hukum tidak boleh suatu perkara pemeriksaan penegakan hukum dicampuri oleh siapa pun, Presiden juga tidak boleh,” demikian Adnan.

Chandra dan Bibit dituduh menyalahgunakan wewenang mereka.

Sementara salah seorang anggota KPK lainnya yakni ketua nonaktif Antasari Azhar diperiksa dalam kasus pembunuhan.

Waspada/T. Zakaria Al Bahri

KRI DEWA RUCI: Kapal latih KRI Dewa Ruci milik TNI-AL yang membawa para Taruna Angkatan Laut singgah di pelabuhan Sabang untuk merayakan Hari Raya Idul Fitri 1430 H.

Sebagian Bantuan Masih ... sedikit dan bertahap.

“Kita hanya bisa mengirim sebatas yang muatan bisa diangkut perahu.

Dan untuk ke sana, butuh waktu enam jam. Sehingga pengiriman bantuan benar-benar terbatas,” katanya.

Sehingga, katanya, kebanyakan bantuan yang baru masuk ke harus mengantri ke posko bantuan bencana terlebih dahulu sebelum disalurkan ke desa-desa yang terkena banjir bandang tersebut.

Begitupun menurut Kusni, persediaan sembako, tenda, minyak tanah dan obat-obatan yang sudah dikirimkan ke masing-masing desa masih mencukupi. “Yang bantuan akan terus kita salurkan, dan para pengungsi tidak mungkin kelaparan. Mungkin hanya jumlah tenaga kesehatan yang masih kurang,” katanya.

Menurut Kusni, para pengungsi korban banjir bandang di Desa Lubuk Kapundung Satu (Sulang Aling), Lubuk Kapundung Dua, Hutaimbaru dan Rantau Panjang, dibantu aparat TNI dan polisi mulai membersihkan desa masing-masing dari lumpur dan ribuan batang kayu yang ikut hanyut dibawa luapan air sungai.

“Memang sekarang statusnya masih darurat. Tapi warga yang rumahnya tidak hancur membersihkan rumahnya masing-masing. Sedangkan TNI dan Brimob membersihkan infrastruktur desa seperti masjid dan lapangan,” katanya.

Kusni menjelaskan, pasca banjir desa-desa dipenuhi lumpur dan pasir sampai setinggi satu meter. Selain itu, ratusan batang kayu juga berserakan di sepanjang desa. ”Jadi pengungsi sebenarnya berjalan diatas lumpur. Dan yang jadi masalah kami tidak tahu harus membuang lumpurnya kemana,” katanya.

Pantauan Waspada, Posko Bantuan di Singkuang Madina adalah pusat pengiriman bantuan ke Desa Lubuk Kapundung Satu (Sulang Aling), Lubuk Kapundung Dua, Hutaimbaru dan Rantau Panjang. Sedangkan Posko Bantuan untuk korban banjir di Desa Sale Baru (Sulang Aling) dan Tagilang dipusatkan di Natal.

Perahu boat yang bisa digunakan untuk mengirimkan bantuan dari Posko Bantuan Singkwang adalah perahu yang terbuat dari kayu dengan penggerak mesin boat, dan biasa memuat sekitar 20-30 an penumpang, serta beban angkutnya sangat terbatas. (h11/a20/csp)

Ulang Tahun Ke-100, Sang ...

9 tahun. Saat itu, ayah dan saudarinya meninggal akibat wabah flu. “Saya ingat saat turun ke bawah dari kamar tidur saya dan melihat dua peti jenazah,” kisah Thoenig.(dtc)

Tujuh Rumah Terbakar ... tiba di lokasi setelah satu jam kejadian. Anehnya, setelah tiba di lokasi mobil itu tidak dapat langsung beroperasi karena salah satu koplingnya patah,” kata Nurdin.

Nurhayati, salah seorang anggota DPRK setempat menyesalkan lambannya penanganan petugas pemadam kebakaran. ”Perihal itu akan kita sampaikan kepada Bupati H. Ibnu Hasim agar kejadian serupa tidak terulang lagi,” tandasnya.

Sementara Kepala UPTD Sahar membenarkan jika salah satu kopling alat penyiram mobil pemadam patah. Kapolsek Blangkejeren Ipda Erjan Dasmin yang ditemui wartawan di lokasi kejadian mengatakan, polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut.

Rumah Janda Ludes Terbakar Sementara satu unit rumah milik Aniyah Yatim, 50, janda tujuh anak di Desa Blang Balok, Kec. Peureulak Kota, Aceh Timur, Kamis (24/9) sekira pukul 23:00 ludes dilalap si jago merah. Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir senilai Rp100 juta.

Informasi yang dihimpun Waspada di lokasi menyebutkan, kebakaran yang menghanguskan seluruh bangunan rumah janda tersebut berawal, ketika Aniyah Yatim (korban) usai menunaikan ibadah shalat isya keluar menuju rumahnya anaknya yang berjarak enam meter dari lokasi.

Malam kejadian lampu penerang listrik di daerah itu seluruhnya dalam keadaan padam. Sementara korban sebelum keluar telah menyalakan sebatang lilin sejak padamnya lampu listrik. Lilin tersebut diletakkan persis di ruang tamu, bagian depan rumah. Setengah jam kemudian, korban yang sedang duduk sambil ngobrol di rumah anaknya, terdengar suara teriakan kebakaran dari jalan desa itu.

“Lon tupue nyak hai, na ureung lakee tulong rumoh ka tutong—Aceh— saya mengetahui nak karena ada orang minta tolong rumah terbakar,” ujar Aniyah Yatim.

Spontan korban keluar bersama anak-anak dengan maksud berusaha memadamkan api yang telah menjalar ke beberapa bagian rumah. Namun usaha menyalamatkan harta benda berharga gagal. Rumah yang berkonstruksi kayu dan atapnya terbuat dari daun rumbiya membuat si jago merah dalam hitungan menit mampu melahap seluruh ruangan.

Tetangga korban yang mengetahui musibah itu juga membantu memadamkan api dengan menggunakan ember menyiraminya, namun rumah panggung milik korban tetap tidak terselamatkan. “Warga telah berusaha semaksimalnya, tapi tidak mampu juga,” ujar Geusyik Gampong Blang Balok, Darwis Bukari, kepada Waspada, Jumat (25/9) di lokasi.

Ketika disinggung apakah armada pemadam kebakaran datang ke lokasi saat kejadian? Geuchik Darwis mengatakan ada, namun mobil penolong itu tiba saat api telah berhasil menjalar ke seluruh bagian rumah, bahkan sebagian ruangan rumah api mulai padam. “Ada pemadam, tapi tiba di lokasi saat api telah berhasil melahap seluruh bagian rumah,” akunya.

Aniyah Yatim menjawab Waspada di lokasi kejadian menyebutkan, tidak ada barang yang sempat diselamatkan, kecuali nyawa dirinya. Bahkan uang simpanan senilai Rp300 ribu dan STNK honda anaknya menjadi debu. “Inilah baju yang tersisa,” ujarnya sambil memegang baju dibadannya seraya mengatakan dirinya menjanda setelah sang suami dipanggil yang Maha Kuasa tahun 1991 serta meninggalkan tujuh buah hatinya yakni, Mariah, Nurdin, Saudah, Saiful, Ruhamah, Mustafa dan Jannatiyah.

Waka Polres Aceh Timur, Kompol Junaidi, ketika dikonfirmasi Waspada kemarin membenarkan telah terjadi kebakaran satu unit rumah yang berkonstruksi kayu di wilayah hukumnya. “Kita telah terima laporan itu, namun untuk penyebab terjadinya kebakaran masih dalam penyelidikan petugas,” kata Junaidi seraya mengatakan, meski tidak ada korban jiwa kerugian materil diduga mencapai seratus juta. (cb01/cmad)

3

Luar Negeri

WASPADA Sabtu 26 September 2009

Para Pejabat: Serangan Rudal AS Di Pakistan, 12 Tewas MIR ALI, Pakistan (AP): Satu serangan rudal AS menewaskan 12 orang di bagian baratlaut Pakistan, kata para pejabat intelijen.

Serangan semacam itu telah menewaskan sejumlah panglima tingkat tinggi di kalangan militant, termasuk Pemimpin Taliban Pakistan Baitullah Mehsud, namun juga menewaskan banyak warga sipil dan memicu protes dari para pemimpin Pakistan.

Dua pejabat intelijen mengatakan serangan terbaru tersebut berlangsung Kamis (24/9) malam dekat kota Mir Ali di wilayah suku North Waziristan. Mereka

mengatakan 12 orang tewas dalam serangan itu, namun tidak memberi informasi tentang identitas mereka.

Mereka mengatakan serangan itu terjadi di desa Dande Darpa Khel, yang terkenal sebagai kantong pertahanan Jalaluddin Haqqani, seorang panglima pemberontak yang dituding sebagai dalang serangan mematikan atas pasukan AS dan NATO di Afghanistan.

Meski protes telah dilancarkan Pakistan, Washington tidak memperlihatkan tanda menghentikan serangan semacam itu. Banyak analis meyakini badan keamanan Pakistan

secara diam-diam memberikan data intelijen untuk serangan itu.

Kamis pagi, kalangan militant menghadang satu konvoi pemimpin suku anti-Taliban di baratlaut, melepaskan tembakan ke arah iring-iringan mobil tersebut dan menewaskan Sembilan orang, kata polisi.

Kelompok anti-Taliban itu tengah dalam perjalanan dari Machikhel untuk bertemu pejabat keamanan di Bannu ketika konvoi tiga kenderaan mereka diserang para pemberontak, kata perwira polisi Mohammad Ghani Khan. (m18)

6 Migran Myanmar Tewas Dalam Tahanan Malaysia KUALA LUMPUR, Malaysia (AP): Seorang pejabat mengatakan enam migran asal Myanmar tewas di dalam tahanan di Malaysia diperkirakan karena penyakit tipes yang disebabkan kencing tikus.

Pejabat Departemen Imigrasi mengatakan keenam orang

itu – yang ditahan karena masuk ke Malaysia secara illegal – jatuh sakit bulan lalu.

Mereka meninggal dunia di rumahsakit beberapa hari kemudian. Keenamnya mengeluhkan sakit bagian dalam yang amat sangat.

Pejabat itu mengatakan

Jumat (25/9) para tahanan diyakini terjangkit penyakit tipes, penyakit akibat kencing tikus.

Dia mengatakan para tahanan sepertinya terjangkit penyakit itu di pusat tahanan lain.

Mereka dipindahkan bersama 700 orang lainnya setelah terjadi kekacauan di sana.(m18)

Kolombia Dan Ekuador Akan Resmikan Kembali Hubungan B O G O TA , K o l o m b i a (Antara/Reuters): Kolombia dan Ekuador mengatakan, mereka akan membuka sejumlah perundingan bulan depan dengan tujuan meresmikan kembali hubungan diplomatiknya yang diputus oleh Quito tahun lalu, setelah pasukan Kolombia membom kamp pemberontak di Ekuador.

Serangan tersebut diperintahkan oleh Presiden Kolombia, Alvaro Uribe, yang berhaluan garis keras, menewaskan komandan nomor dua kelompok

gerilya terbesar negara itu, yang bersembunyi di satu kamp rahasia di tengah hutan di perbatasan, dalam wilayah Ekuador.

Kedua pemerintah Kamis (24/9) mengeluarkan pernyataan bersama yang mengatakan, Kolombia sepakat tidak akan melancarkan serangan lagi terhadap wilayah Ekuador, dan bahwa Ekuador tidak akan mentoleransi kehadiran kelompok bersenjata di negaranya.

Presiden Ekuador, Rafael Correa menarik duta besarnya

dari Bogota setelah serangan Maret 2008 itu, yang juga dikecam oleh Presiden Venezuela Hugo Chavez.

Correa dan Chavez adalah pemimpin sosialis yang sering bersikap aneh dengan Uribe, yang adalah sekutu utama Washington di Amerika Selatan.

Pemerintah Uribe menerima miliaran dolar dalam bentuk bantuan Amerika Serikat untuk memerangi pemberontak dan pedagang kokain, yang dananya digunakan untuk membiayai revolusi marxist mereka.

Reuters.

ANTRI: Kelompok masyarakat berdiri antri untuk mendapatkan pakaian gratis dari seorang darmawan setempat yang diserahkan pada saat acara

pesta Durga Puja, yaitu suatu event besar keagamaan bagi umat Hindu Benggali, yang berlangsung di kota Siliguri, India selatan pada Jumat (25/9). Menurut kepercayaan umat Hindu, Durga melambangkan kekuatan dan kejajaan dalam diri seseorang melawan setan.

DK-PBB Desak Dunia Taati Resolusi Bebas Nuklir PBB, New York (AP/Antara): Dewan Keamanan (DK) PBB mendesak semua negara dunia agar bersedia mentaati resolusi bebas nuklir yang disetujui secara mutlak dalam suatu voting yang digelar pada Sidang Umum PBB Kamis yang dipimpin Presiden Amerika Serikat Barack Obama.

Komitmen itu mempunyai sasaran dalam kerangka yang sangat luas guna mengurangi bahaya nuklir global. Malah pertemuan itu dinyatakan sangat bersejarah menyusul tampilnya presiden AS Barack Obama memimpin sidang tersebut dan tercatat pertama kali KTT itu dipimpin presiden Amerika.

Pertemuan tersebut —yang kelima dalam sejarah DK sejak 1946 yang diselenggarakan pada tingkat kepala negara dan pe-

Reuters

Cerobong Tumbang: Suatu mencekam terlihat pada lokasi musibah ambruknya cerobong asap pembangkit listrik milik perusahaan Bharat Aluminium Co.Ltd (Balco) di Balco Nagar di negara bagian Chhattisgarsh, India pada Kamis lalu. Para anggota regu penyelamat telah mengeluarkan 36 jasad dari runtuhan cerobong asap yang tumbang itu, namun para pejabat setempat memperkirakan jumlah korban yang tewas akan terus meningkat karena puluhan orang masih dinyatakan hilang sampai Jumat.

merintah— Kamis (24/9) (dimulai dengan pengesahan bulat satu resolusi. Di dalam resolusi itu, semua 15 anggota dewan menyampaikan keprihatinan besar mengenai ancaman penyebaran nuklir dan perlunya tindakan global guna memeranginya.

Obama, yang negaranya memangku jabatan bergilir Presiden DK pada Desember, menjadi presiden pertama AS yang memimpin pertemuan Dewan Keamanan.

Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon menyambut baik resolusi tersebut, dan menambahkan pertemuan tingkat tinggi itu adalah “peristiwa bersejarah yang telah membuka babak baru dalam upaya Dewan guna menangani masalah anti-penyebaran dan perlucutan

itu menjadi tonggak sejarah pertama.

“Ini adalah jelas sesuatu yang baru,” kata Jacqueline Shire, seorang analis pada Lembaga Ilmu Pengetahuan dan Keamanan Internasional yang bermarkas di Washington.

“Saya sangat optimistis dan mengatakan bahwa tawaran ini mencerminkan satu pendekatan baru,” tuturnya.

“Ahmadinejad pasti memperlunak pidatonya. Kami tak tahu sebelumnya kalau dia memulai memperlunak sikapnya,” catat Joe Cirincione, ketua Ploughshares Fund, satu yayasan pemberi hibah yang difokuskan pada kebijakan persenjataan nuklir dan pemecahan konflik.

“Namun tawarannya yang terakhir adalah konsesi nyata pertama yang dia lakukan. Dia berada di bawah sorotan internasional dan tekanan di dalam negeri. Dia berusaha untuk memahami tekanan tersebut,”

tambahnya.

Cirincione mencatat bahwa pertemuan tingkat pakar tersebut telah lama diharapkan oleh Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) yang bermarkas di Wina.

Fariborz Ghadar, seorang analis pada Pusat Pengkajian Strategis dan Internasional yang berpusat diWashington mengenai hal ini berpendapat, bahwa ‘butir desakan itu telah ditanggapi oleh Iran.’

Teheran Diperingatkan Setelah berbicara dengan Presiden Rusia Dmitry Medvedev di sela-sela Sidang Umum Majelis Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) Rabu, Presiden Barack Obama memperingatkan Teheran, bahwa ‘sanksisanksi tambahan serius masih menjadi kemungkinan.’

Dia menyerukan kepada negara itu untuk ‘mengambil kesempatan’ pada perundingan penting dengan enam negara besar itu, yang terdiri Inggris,

China, Prancis, Jerman, Rusia dan AS, yang dijadwalkan 1 Oktober di Jenewa.

Rusia mengisyaratkan pihaknya akan mendukung pemberian sanksi-sanksi tambahan itu jika Teheran gagal untuk membuat konsesi pada perundingan-perundingan di Jenewa.

“Sikap Rusia sederhana: sanksi adalah hasil dari diri sendiri namun mereka terkadang tak diperhitungkan. Ini adalah masalah pilihan,” kata Dmitry Medvedev setelah pembicaraannya dengan Obama.

Ghadar juga menandaskan bahwa tawaran Teheran juga akan memungkinkan untuk berkenalan dengan para pakar nuklir Iran.

“Ini penting. Hal ini membuat kita tahu mengenai teknologi mereka, tingkat pengetahuan dan pengalaman mereka,” katanya menambahkan.

“Ini menarik,” kata Gadhar menambahkan. “Karena hal itu

dan menandatangani serta mensahkan Kesepakatan Larangan-Percobaan-Nuklir Menyeluruh (CTBT), sehingga membawanya ke pengesahan sesegera mungkin.

“Kendati kita mampu mencegah mimpi buruk nuklir selama Perang Dingin, kita sekarang menghadapi penyebaran suatu jangkauan dan kerumitan yang menuntut strategi baru serta pendekatan baru,” kata Obama.

Sementara itu Presiden Suriah Dmitry Medvedev mengatakan negaranya terus mengurangi senjata nuklir“dengan cara melampaui jadwal”, dan menambahkan semua senjata nuklirnya “ditempatkan di wilayah nasionalnya dan berada di bawah perlindungan yang dapat dipercaya”. (m23)

Polisi Tembakkan Gas Air Mata Ke Arah Pemrotes Pertemuan G20

Dua Pesawat Tempur Perancis Jatuh Di Laut

PITTSBURG, Amerika Serikat (Antara/Xinhua-OANA): Polisi menembakkan gas air mata ke sekelompok pemrotes yang berpawai ke arah tempat pertemuan Kelompok 20 (G20) di kota Pittsburgh, AS, kata beberapa sumber lokal.

Pawai Kamis (24/9) itu tak mendapat izin pihak berwenang di kota tersebut, sehingga telah dinyatakan oleh polisi sebagai pertemuan tidak sah.

Peristiwa itu terjadi ketika para pemimpin G20 tiba di Pittsburgh guna menghadiri pertemuan tingkat tinggi dua hari yang dijadwalkan diselenggarakan Kamis dan Jumat waktu setempat, pertemuan yang ketiga sejak merebaknya krisis ekonomi dan finansial global tahun lalu.

Tayangan TV oleh jaringan berita utama memperlihatkan suasana kacau di jalan-jalan kota itu. Peserta pawai tampaknya telah membubarkan diri menyusul penembakan gas air mata, yang membuat sebagian peserta protes terbatuk-batuk dan sebagian lain menutupi wajah mereka dengan sapu tangan atau penutup kepala.

Namun, sebagian pemrotes menggulingkan tempat sampah ke arah barisan polisi atau melemparkan batu ke kendaraan polisi sebagai pembalasan atas tindakan polisi.

“Jika kalian tidak bubar, kalian mungkin menjadi sasaran penangkapan atau tindakan lain polisi,” kata polisi anti-huruhara di kota tersebut dalam pesan peringatan yang disiarkan di tempat itu.

PARIS, Perancis (Antara/Reuters): Dua pesawat tempur Rafale Perancis dari kapal induk Charles de Gaulle jatuh di Laut Tengah dalam satu uji terbang, kata militer.

Seorang pilot diselamatkan, seorang pilot lainnya masih hilang.

Rafale, yang diproduksi Dassault Aviation , adalah pesawat tempur paling canggih Prancis. Brazil telah melakukan perundingan untuk membeli pesawat itu, yang merupakan pesanan ekspor pertamanya.

Kecelakaan itu terjadi sekitar 30km dari kota Perpignan, Prancis barat daya. Seorang juru bicara perusahaan Dassault tidak bersedia memberikan komentar mengenai musibah itu.

Analis Sambut Tawaran Iran Soal Perundingan Pakar Nuklir NEW YORK, AS (Antara/ AFP): Tawaran Teheran yang mengejutkan untuk menggelar pertemuan antara para pakar nuklir Iran dan luar negeri disambut oleh para analis, namun disambut dingin oleh Amerika Serikat dan Uni Eropa.

Dalam wawancara dengan surat kabar theWashington Post dan majalah Newsweek, Presiden Iran Ahmadinejad Kamis (24/9) mengatakan bahwa para pakar nuklir Iran akan bertemu dengan mitra sejawatnya dari AS dan negara-negara lain, untuk menghalau kecemasankecemasan mengenai program nuklir negaranya.

“Saya pikir ini adalah usulan yang sangat tegas yang memberikan peluang baik bagi suatu permulaan” untuk membangun kepercayaan antara AS dan Iran, serta ‘kesepakatan dalam kerjasama,” katanya.

Iran tidak pernah sebelumnya mengizinkan suatu pertemuan semacam, dan tawaran

senjata nuklir”.

Ban, yang menegaskan bahwa “perlucutan senjata nuklir adalah satu-satunya jalan waras menuju dunia yang lebih aman”, mengatakan dalam sambutan pembukaannya,“Tak ada yang dapat berjalan lebih baik dalam penghapusan resiko penggunaan dibandingkan dengan penghapusan senjata itu sendiri”.

Di dalam Resolusi 1887, Dewan menyeru semua negara untuk menandatangani dan mensahkan Kesepakatan AntiPenyebaran Nuklir (NPT), dan menciptakan penangkal tambahan bagi penarikan diri dari kesepakatan tersebut.

Selain itu, Dewan Keamanan menyeru semua negara agar menahan diri dari melaksanakan uji-coba penembakan nuklir

adalah respon terhadap perundingan dan kepada tekanan.”

Namun demikian,Washington dan Uni Eropa justru bereaksi dingin terhadap usulan Iran itu.

“Jika Iran mempunyai usulan yang konstruktif yang ditujukan kepada kecemasan masyarakat internasional berkaitan dengan program nuklirnya, mestinya ada saluran diplomatik bagi Iran untuk tawaran mereka,” kata juru bicara Deplu AS Philip Criwley kepada AFP. “Saya tak bisa mempertimbangkan apa-apa tentang tawaran itu,” kata Javier Solana, ketua kebijakan luar negeri Uni Eropa.

“Kami siap mendiskusikan segala sesuatunya, sepanjang kami punya jaminan bahwa Iran tak punya program yang bisa menimbulkan sesuatu yang bertentang dengan NPT (Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir),” katanya.

Ahmadinejad juga mengatakan, bahwa Iran akan menawarkan untuk pembelian uranium yang diperkaya untuk keperluan medis dari AS, pada perundingan di Jenewa bulan depan.

Sekitar 20 produk medis telah dikembangkan pada reaktor riset nuklir - yang bertugas memproduksi radioaktif isotop untuk diagnosa dan perawatan beberapa penyakit - yang berlokasi di Teheran, namun untuk itu diperlukan bahan bakunya, katanya.

Reaktor medis itu dipasok oleh AS pada era pemerintahan shah yang didukung AS, yang kemudian ditumbangkan dalam Revolusi Islam pada 1979, yang memicu pembekuan hubungan antara kedua negara selama tiga dasawarsa sampai sekarang.

“Bahan baku nuklir ini perlu kami beli untuk keperluan medis ... Ini adalah masalah kemanusiaan,” kata Ahmadinejad menambahkan.

Tentara Filipina Tewaskan 10 Gerilyawan Komunis LEGASPI, Filipina (Antara/AFP): Pasukan militer Filipina menewaskan 10 gerilyawan komunis di dua insiden terpisah di selatan ibukota Manila, Jumat (25/9), kata seorang juru bicara militer.

Sembilan pejuang Tentara Rakyat Baru (NPA) komunis tewas dalam satu bentrokan dengan pasukan elit di kota Pilar, sekitar 340 kilometer di tenggara Manila, kata Mayor Harold Cabunoc.

Walikota Pilar, Dennis Reyes, membenarkan bentrokan itu terjadi dan mengatakan bahwa mereka sedang mengungsikan para siswa sekolah dari daerah tersebut.

Dalam insiden lain di Manito, 30 kilometer dari Pilar, seorang pejuang NPA tewas ketika regunya yang terdiri tujuh orang dipergoki patroli militer, kata pernyataan militer.

Opini

4

WASPADA Sabtu 26 September 2009

Indonesia Dan Kebebasan Beragama TAJUK RENCANA

Bau Busuk Di Bank Century

B

anyak yang tersadar dan memberikan analis yang bisa diterima akal antara tutupnya bank Century dan kacaubalaunya kepemimpinan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Aroma tak sedap berhembus dari kasus penutupan Bank Century yang kemudian memakan dana hingga Rp6,7 triliun. Padahal kalau bank itu langsung ditutup sebenarnya dana yang dibutuhkan hanya sekira Rp5 triliun.

Itu jika dihitung semua dana terhimpun. Sebab di antara dana tersimpan ada deposito yang tak perlu dijamin. Yaitu yang lebih dari Rp2 miliar dan suku bunganya melampaui ketentuan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Berarti kurang dari Rp5 triliun untuk menutupnya.

Bau busuk di bank itu kemudian sampai membawa-bawa nama berbagai pejabat penting. Bahkan hingga mengusik kepolisian. Ujungnya dua pimpinan KPK pun ditetapkan sebagai tersangka dengan alasan penyalahgunaan wewenang.

Bagi kita yang awam itu pasal aneh.

Penyalahgunaan wewenang yang kemudian berimbas pada pincangnya lembaga supremasi pemberantasan korupsi di Indonesia. Padahal jika KPK benar-benar melakukan tugasnya di Century otomatis akan banyak pejabat yang bisa sangkut.

Kita sudah mendengar bunga dana simpanan di Bank Century digunakan untuk kepentingan partai politik. Ceritanya beberapa pengusaha sengaja menempatkan dananya di bank itu.

Jumlahnya pun luar biasa. Kompensasinya si pemilik dana akan mendapatkan Intisari suku bunga istimewa (di luar penjaminan LPS). Dari hasil bunga tersebut kemudian Bau busuk di bank itu disumbangkan untuk biaya kampanye lewat partai politik tertentu. kemudian sampai memSentimen politik ini kemudian menyebawa-bawa nama berba- bar hingga ke pejabat tertinggi negara. Lalu berbagai upaya agar KPK tidak gai pejabat penting. Bah- dicarilah sampai mendalami kasus ini. Benar mekan hingga mengusik ke- mang, setelah KPK hanya diisi dua orang saja yang aktif, otomatis mereka akan sulit polisian. mengembangkan semua kasus.

Termasuk ke Bank Century sekali pun.

Nama bank ini sudah terlanjur membuat hitung-hitungan menjadi sangat rumit.

Dua pimpinan KPK pun sengaja seperti dikorbankan. Lalu muncullah keputusan presiden untuk menjaring tiga nama pimpinan KPK. Padahal kita belum tahu apakah dua orang pimpinan KPK terkini bersalah atau tidak. Karena belum divonis pengadilan. Kalau kemudian mereka bersalah syah-lah secara hukum harus ada penggantinya.

Namun kelak jika pengadilan membuktikan mereka tak besalah bagaimana nasib penggantinya yang sudah dijaring tim bentukan presiden. Atau ketika vonis pengadilan sudah jatuh kemudian keduanya mengajukan banding dan hasilnya tak bersalah.

Pasti makin rumit dan ruwet. Jadi kepastian hukum di negara ini menjadi terkendala. Masalahnya bukan lagi pada kerumitan seperti itu. Tapi pemberantasan korupsi di Indonesia menjadi mandeg.

Kepala daerah yang digadang-gadang sedang diselidiki KPK pun untuk sementara bisa melenggang kangkung kemana-mana. Tinggal bagaimana kita menunggu siapa tiga orang yang akan duduk di KPK. Kalau kemudian orangnya semua pro presiden sudah pasti tidak akan bebas dari kepentingan penguasa. Padahal kita berharap lembaga ini bebas dari pengaruh siapa pun untuk memberi efek jera terhadap pelaku korupsi. Bebagai kalangan sudah menganalisa mandegnya pemberantasan korupsi sudah pasti akibat bank Century yang membawa-bawa banyak pejabat.

Para pengusaha dan investor akan kembali berhitung ulang dengan kepastian bisnisnya. Sebab mereka tak melihat kondusifitasnya penegakan hukum di dalam negeri. Ketika sesuatu yang merugikan pemerintahan berjalan akan dibonsai. Lalu mencari orang yang dianggap mampu melanggengkan praktik korupsi.

Kita boleh ragu dengan pemilihan tiga orang yang akan mengisi kekosongan di KPK. Semoga tim bentukan Presiden benar-benar mampu menjaring figur yang bebas dari kepentingan. Apalagi banyak suara yang sebenarnya mengingatkan agar Indonesian Corruption Watch (ICW) ikut dilibatkan.

Dengan berbagai pertimbangan walau lembaga ini tidak punya andil namun harapan kita pemberantasan korupsi di Indonesia jangan sampai mati. Para kepala daerah yang selama ini sudah terlalu senang dengan praktik tak sehat harus diberi pelajaran. Mudah-mudahan ada pemimpin berwibawa yang kelak bisa mengambil alih situasi di KPK yang bebas dari berbagai kepentingan.*

Hubungi kami KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010.

E-mail Redaksi: redaksiwaspada@gmail.com KANTOR PERWAKILAN � Bumi Warta Jaya Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Jakarta 10340 Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. � Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C Banda Aceh 23122 Tel & Faks: (0651) 22385 � Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe Tel: (0645) 42109 � Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412

Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 6612681 Isi di luar tanggung jawab percetakan Harga iklan per mm kolom: BW Rp. 11.000,FC Rp. 30.000,Halaman depan BW Rp. 33.000,Halaman depan FC Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm

Salam Perspektif Baru, Kita akan berbincang mengenai kepemimpinan baru dan masa depan kebebasan beragama di Indonesia. Di dalam konstitusi Indonesia yaitu Undang-Undang Dasar 1945 pasal 29 ayat 2 secara tegas menyatakan negara menjamin tiap-tiap penduduk untuk memeluk agamanya masing-masing dan beribadah menurut agama dan kepercayaannya. Itu berarti negara dimandatkan oleh konstitusi untuk memberikan jaminan perlindungan kepada setiap warga negaranya untuk memeluk dan menjalankan agamanya. Kita akan membincangkan masalah ini dengan Direktur Program Freedom Institute Hamid Basyaib.

Menurut Hamid Basyaib, kita tidak pernah mau tegas menentukan peran dan fungsi negara dalam kebebasan beragama. Bagi dia sudah jelas sekali negara ini sebetulnya sekuler. Cuma, kata sekuler itu seperti katakata kotor yang membuat semua orang risih, semua orang takut menggunakannya, seperti juga dalam ekonomi di mana kata liberal dianggap dirty word. Padahal kalau dipahami dengan wajar dan benar maka itu biasa saja. Sekuler itu bisa diartikan sebagai satu posisi netral, negara bukan benci agama. Jadi, apa yang salah dengan itu?

Hamid Basyaib mengatakan, para pendiri negara (founding fathers) kita sangat bijaksana dengan tidak menempatkan agama sebagai dasar negara. Kalau dasar negara diwarnai atau bahkan didominasi oleh satu perspektif agama tertentu maka betapa berbahayanya. Itu karena para pejabatnya nanti memiliki kekuasaan duniawi yang begitu besar sekaligus memegang kekuasaan spiritual. Padahal kita tahu kekuasaan itu untuk satu jenis saja sudah berbahaya.

Berikut ini wawancara Ansy Lema (AL) dengan Hamid Basyaib (HB).

Wawancara lengkap dan foto narasumber dapat pula dilihat pada situs http://www.perspektifbaru.com. Lewat situs tersebut Anda juga dapat memberikan komentar dan usulan.

AL: Kalau kita membuat skala antara satu sampai 10 terkait masalah kebebasan beragama di Indonesia,Berapa nilai yang Anda berikan untuk persoalan penghormatan terhadap kebebasan beragama terutama pada periode pertama pemerintahan Susilo BambangYudhoyono (SBY)?

HB: Paling tinggi lima.

AL: Mengapa dan apa indikatornya sehingga “merah” begini?

HB:Karenacukupbanyakkasuspelanggaran hak asasi manusia (HAM) yang menyangkutkebebasanberagama.Janganlupa bahwa kebebasan beragama itu salah satu pilar penting dalam HAM. Hampir-sepenuhnya menjadi “inalienable rights” yaitu satu hak yang asasi karena menyangkut langsung batin manusia. Pilihan manusia terhadap yang diyakini, yang disembah, yang dipercayai sangat menentukan hidupnya, bukan hanya di dunia tapi juga di akhirat. Jadi bayangkan betapa mendasarnya hal itu, sesuatu yang sangat mendalam bagi setiap sanubari manusia. Kalau itu dihalangi oleh orang lain, pasti merupakan pelanggaran yang sangat serius.

AL: Siapa yang menghalanginya sehingga kebebasan beragama ini menurut Anda hanya mendapat nilai lima?

HB: Karena kita tahu ada cukup banyak kasus yang terjadi. Misalnya, yang sangat menonjol kasus pengikut Ahmadiyah. Ini satu sekte yang sudah ada sejak tahun 1920an sebelum Indonesia merdeka dan secara umum tidak menimbulkan masalah apapun. Sumbangan intelektualnya juga cukup besar, seperti ada tafsir Qur’an yang diterbitkan Ahmadiyah sejak 1950-an hingga 1960-an.Namuntiba-tibasekarangmenjadi masalah besar di banyak tempat. Mungkin mediasudahlupa,sampaihariiniadacukup banyak anggota dan keluarga Ahmadiyah di Bima, Lombok mungkin sudah dua tahun terakhir tinggal di pengungsian. Pengikut Ahmadiyah di banyak tempat seperti Cianjur - Jawa Barat bahkan di beberapa tempat di Jakarta sudah tidak lagi bebas seperti dulu.Walaupun organisasi mereka yang bernama Jemaah Ahmadiyah Indonesia (JAI) masih hidup dan strukturnya masih ada, mereka pasti harus bergerak di bawah tanah. Artinya ada represi oleh kelompok masyarakat tertentu terhadap kelompok Ahmadiyah ini.

AL:Tentu agama itu harus ditafsirkan, dankitaberharaptafsiritusemakinmemanusiakan manusia.Terkait dengan agama Islam,kita tahu di Indonesia ada lembaga Majelis Ulama Indonesia (MUI) dan kita tahu ada fatwa terkait dengan Ahmadiyah.

ApakahAndajugasangatfahammengenai persoalan itu?

HB: Itu dia masalahnya apakah fatwafatwaitusudahmelaluiproseduryangbenar.

Itu yang saya ragukan. Jangan pernah keliru, di dalam Islam, keberadaan lembaga semacam MUI bukan sebuah keharusan.

Itu hanya semacam syarat sosiologis karena masyarakat secara sosiologis perlu bimbingan, dan sebagainya. sehingga perlu ada lembaga itu.

AL: Kalau terkait dengan kebebasan beragama,apa tafsir agama yang sesungguhnya “pas” dengan konteks sekarang terutama jika dikaitkan bahwa agama seharusnya lebih menghargai harkat dan martabat manusia, serta kebebasan?

HB: Ya, itu intinya sebetulnya. Tanpa itu sebetulnya agama tidak ada dan tidak perlu ada. Dalam konteks modern, agama harus sejalan dengan garis kemanusiaan dan peradaban manusia. Agama bukan sesuatu yang beku, dan tidak pernah di-

maksudkansebagaisesuatuyangmembeku sejak awal kelahirannya.

AL:Tadi Anda sudah menjelaskan tentang bagaimana seharusnya menginterpretasikanagama.Dalamhalini,misalnya, konflik antara Ahmadiyah pada satu sisi dan kelompok Islam mainstream lainnya kelihatan ada interpretasi yang berbeda di sana.Lalu,dimana posisi negara dalam konteks ini padahal kita tahu negara itu diadakan untuk menjamin kebebasan tiap-tiap individu atau warga negaranya?

HB: Pertama, tidak ada yang bisa memastikan interpretasi siapa yang paling benar. Betapa pun mayoritasnya satu penafsiran dan seberapapun mayoritas penganutnya, tidak pernah ada jaminan untuk hal itu karena ini urusan dengan Tuhan,yangdiluarsejarah.Jaditidakpernah ada hakim yang langsung bisa memutuskannya. Itu yang terutama yang harus dipegang dulu. Nah, kalau pemahaman yangsederhanasemacaminibisadisepakati makatentunyatidakadasatupunkelompok yang berhak merasa dirinya paling benar.

Itu logika yang sederhana saja. Nah dalam konteks negara, negara itu hadir sebagai wasit dalam persoalan ini. Kita tahu negara kita tidak pernah berpreferensi untuk menganut atau memihak satu agama tertentu atau satu bentuk interpretasi tertentu pada setiap agama.

AL:Jadiseharusnyanegaramengambil jarak yang sama terhadap semua agama, betulkah?

HB: Memang betul, sejak awal negeri didirikan untuk itu. Dalam hal ini, penting juga bagi kita sebagai bangsa Indonesia untuk melihat perbandingan di negaranegaralainkarenabisaadaparalelnyadalam sejarah. Misalnya India, bayangkan India itu hampir seperti kita secara terbalik. Mereka mayoritas Hindu tapi Jawaharlal Nehru dan founding fathers (para pendiri negara) Indiamemilihuntukmenjadikannegaranya sekuler, bukan mendasarkan diri pada syariat Hindu. Walaupun kalau mau dibikin maka bisa saja. Mereka mempunyai kitab suci, orang-orang suci, teolog-teolog yang sudah melahirkan banyak sekali pemikiran keagamaan, sehingga jika mereka mau makasemuanyabisadisusununtukmenjadi dasar negara. Founding fathers kita dulu juga begitu. Kita mengetahui ada perdebatanantarayangmauberdasarkanIslam dan Pancasila atau Nasionalis. Namun jelas sekali dalam perdebatan itu juga terlihat yang menginginkan dasar Islam pun tidak pernah memiliki konsep yang jelas sebetulnya. Tidak pernah mereka punya body of knowledge bahwa Islam dalam soal kenegaraan harus begini-begitu, itu tidak pernah ada dan sampai sekarang tidak ketemu. Yang ada adalah prinsip-prinsip luhur yang bisa berasal dari mana saja.

Orang bisa menentukannya sebagai dasar Islam yaitu misalkan pemimpin itu harus amanah, harus jujur dan sebagainya, itu bisa dengan mudah kita terima.

AL: Dari penjelasan Anda, saya menangkap bahwa negara seharusnya menyentuhhal-halyangsifatnyapubliksemata,sedangkan hal-hal yang sifatnya privat diserahkankepadamasing-masingforum agama.MengapadiIndonesiahalinikabur, tidak ada dikotomi yang cukup tegas?

HB: Ya, karena kita tidak pernah mau tegas menentukan peran negara kita. Bagi saya sudah jelas sekali negara ini sekuler sebetulnya. Cuma, kata sekuler itu seperti kata-kata kotor yang semua orang risih, semua orang takut menggunakannya, seperti juga dalam ekonomi dimana kata-

kata liberal dianggap dirty word. Padahal kalau dipahami dengan wajar dan benar maka itu biasa saja. Sekuler itu bisa diartikan sebagaisatuposisiyangnetral,negarabukan benci agama, negara bersikap netral terhadap agama. Jadi, what’s wrong with that, apa yang salah dengan itu?

AL: Apakah orang sekuler bisa sangat agamais dan menghargai toleransi?

HB: Oh, iya dong. Itu banyak sekali contohnya. Jangankan yang sekuler, yang atheis juga banyak sekali yang bisa agamais. Contohnya,parafoundingfatherAmerikaseperti Thomas Jefferson jelas sekali agnostik, tapi kalau Anda membaca rumusan deklarasi kemerdekaannya (declaration of independence) sampai 200 tahun kemudian masih menggetarkan karena semangat kemanusiaannyayangkuatsekali,yangrelevanterus.

Jadi negara kita itu semestinya netral agama.

Saya kira founding fathers kita sangat bijaksana seperti juga founding fathers India dan Amerika. Kalau dasar negara diwarnai ataubahkandidominasiolehsatuperspektif agamatertentumakabetapaberbahayanya.

Itu karena para pejabatnya nanti memiliki kekuasaan duniawi yang begitu besar sekaligus memegang kekuasaan spiritual.

Padahal kita tahu kekuasaan itu untuk satu jenis saja sudah berbahaya. Kita hafal adagiumyangdiungkapkanLordActon(red: John Emerich Edward Dalberg Acton, yang biasa dikenal dengan sebutan Lord Acton.

Seorang sejarawan asal Inggris), yaitu Power tends to corrupt, and absolute power corrupts absolutely. Jadi pasti Acton berbicara berdasarkan studi sejarah yang mendalam dan menyangkut kekuasaan material, kekuasaan sekuler. Apalagi kalau dua unsur kekuasaan (kekuasaan agama dan duniawi) itu bersatu dimana pada abad 21 ini masih ada, misalnya, di Iran ada supreme leader yang di atas konstitusi.

AL:Sekarangkitasudahmemasukiera demokratisasi kemudian juga desentralisasi dan otonomi daerah yang cukup kuat.

Terkait kebebasan beragama,hari ini kita melihat ada semacam euphoria di tingkat lokalyangmendesakkannilai-nilaipartikular untuk dijadikan rujukan hukum bersama, misalnya, peraturan daerah (Perda) yang bernuansa syariah.Bagaimana Anda melihat hal itu?

HB: Gangguan-gangguan seperti yang kita bicarakan tadi sebetulnya sudah ada sejak tahun 1950-an hingga 1960-an. Di beberapa tempat ada saja yang mengusik Ahmadiyah. Bukan hanya itu saja, misalkan Yahudi, seperti tidak ada hak hidup di sini.

Lalu agama-agama lokal seperti agamaWiwitan, agama Kaharingan dan segala macamnya dari dulu menimbulkan ketegangan pada penganut atau penjaga ortodoksi Islam. Di dalam internal Kristen juga begitu.

Ada yang punya sekte baru yang meramalkan kiamat bulan depan, misalnya, itu juga dipukul oleh mainstream Kristen. Namun dulu di masa Orde Baru, negara begitu kuat sehingga tidak bisa kekuatan-kekuatan sosial, kekuatan masyarakat mengambil ahli fungsi negara. Setelah reformasi struktur negara goyah, tidak hancur tetapi goyah, dan para aparatnya kelihatan tidak punya rasapercayadiriuntukmenegakkanhukum disampingadamasalah-masalahlainseperti korupsi.Kalaupenegakhukumkorup,maka dari dalam batinnya pun tidak akan muncul keberanian yang sewajarnya untuk menegakkan hukum.

AL:Bagaimananegarasebenarnyaharus bersikap terkait upaya perlindungan terhadap kebebasan beragama karena ini amanat konstitusi kita dan juga merupakan amanat deklarasi universal HAM? HB: Kita ingat pada tahun lalu, 2008, ada satu acara memperingati sesuatu yang sangat luhur bagi bangsa kita, yaitu memperingati hari lahir Pancasila pada 1 Juni 2008 di Monas, Jakarta. Apa yang terjadi?

Mereka yang merayakan itu dianiaya oleh kelompok-kelompok tertentu yang tidak setuju pada acara itu. Itu terjadi persis di depan Istana Presiden.

Penanganan terhadap kejadian itu berlarut-larut dan lama sekali oknumnya dihukum. Yang dihukum dua orang, padahal yang melakukan penganiayaan itu banyak sekali. Itu sebenarnya simbol yang pedih, simbol yang menyakitkan bagi kita.

Bayangkan, pertama, acaranya untuk memperingati hari lahir dasar negara kita Pancasila. Kedua, terjadi persis di depan istana negara tetapi para pelakunya lolos dari hukuman kecuali yang disebut mastermindnya, dua orang pelaku dan sekarang sudah bebas juga.

Jadi memang bukan hanya Ahmadiyah yangdipukul.Padahari-hariinikitamemang melihat Ahmadiyah sudah mencolok, tetapi jangan menutup mata kita tentang kasuskasus yang lain, seperti peristiwa tadi di Jakarta. Kemudian ada juga kelompok Lia Aminuddin, misalnya. Saya bukan membelanya. Kalau ada aspek pidananya tentu kelompok Lia Aminuddin harus dihukum.

Tapi hak mereka untuk punya interpretasi sendiri tentang ajaran agamanya harus diberi kebebasan.

AL:Sebenarnya hak untuk melakukan kekerasan hanya ditoleransi kalau itu digunakan oleh negara.Anehnya,kekerasan dilakukan oleh suatu kelompok masyarakat terhadap kelompok masyarakat lain.

Mengapa bisa terjadi demikian?

HB: Kita semestinya bersyukur karena mendapat berkah demokrasi setelah sekian lama tidak mengalaminya. Sepuluh tahun terakhir ini kita telah diberkahi demokrasi, dan berkah dalam hal ini sebenarnya ikhtiar kitasemuajuga.Disisilainadahargahukum alam juga yang harus kita bayar, yaitu berkurangnya atau memudarnya yang disebut civil liberties. Jadi dulu ancamannya negara, tapi sekarang ancamannya horizontal dari sesama warga negara. Ini karena ada unsur agamanya. Kalau ada unsur agamanya sesuatu menjadi lebih rumit dari seharusnya karena menyangkut dimensi

spiritual, hubungan dengan Tuhan dan sebagainya, belum lagi subyektivitas para penyelenggara negara.

Misalnya, kalau para petingginya mempunyai pemahaman tertentu yang kebetulan cocok dengan para vigilante (red: seorang yang menegakkan hukum dengan caranya sendiri) yang mau mengganggu kebebasan sipil di bidang agama orang lain, makamerekaakanragu-ragusebagaiaparat.

Ini yang mulai kelihatan. Tetapi, kalau mau bicara apa yang harus dilakukan negara sebetulnya sederhana saja, laksanakan saja amanat Undang-Undang Dasar (UUD) 1945. Dari sudut aturan, hukum dan sebagainya kita sudah cukup lengkap. Di negera kita sebetulnya masalahnya selalu terutama pada pelaksanaan. Misalnya, korupsi. Di dalam Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) sudah sangat jelas sehingga tidak perlu membuat undangundang (UU) baru. Sebetulnya pornografi di KUHP juga sudah jelas, tidak perlu membuat UU baru. Jadi semua sudah jelas.

AL:Indonesia adalah negara Pancasila dengan beraneka macam agama, adat istiadat. Lalu, apa interpretasi terhadap agama yang paling pas, dan bagaimana peran negara ke depan yang harus dilakukan?

HB:Perannegarasudahjelasyaitunetral agama,kalautidakmaumengatakansekuler.

Kalau di Turki sudah jelas sekular seperti Malaysia. Kita masih takut. Apa-apa masih takut. Istilah liberal takut, sekuler takut.

Semua serba takut. Jadi kalau dari sudut peran dan fungsi negara sudah jelas. Kalau soal interpretasi, menurut saya, harus yang sejalan dengan kemanusiaan. Alasannyasederhana, agama hadir untuk manusia bukan sebaliknya. Jadi bukannya manusia harus mengabdi kepada agama karena manusia itu lebih besar dari apa pun, termasuk dari agama. Jadi, kalau pemahamannya seperti itu maka model interpretasi yang tepat bagi agama, yaitu yang sejalan dengan prinsip-prinsip kemanusiaan. Prinsip kemanusiaan itu juga umum, yaitu ada yang tetap tapi ada juga yang berubah berkat temuan teknologi, ilmu, diferensi sosial, dan beragamnya pekerjaan baru. Misalnya, adanya perubahan gaya hidup dengan adanya handphone,danitusemuaharusdirespondengan wajar oleh agama kalau agama ini mau relevan.

AL:Kitaberharappemerintahkedepan lebih tegas untuk menegakkan aturannya terutama amanat konstitusi dan juga spirit deklarasi universal HAM. Hal ini tentu agar dapat membangun kesaleh-an kepada Tuhan yang sifatnya vertikal, juga kesalehan sosial yang sifatnya horizontal terjaga.

HB: Dari sudut kehidupan publik, kesalehan sosial jauh lebih penting. Itu karenakesalehanindividual tanggungjawab masing-masing dan kita tidak tahu kecuali diri mereka masing-masing dengan Tuhannya yang mereka yakini.

AL: Bagaimana kita mendesakkan nilai-nilai yang sudah dibicarakan tadi, sehingga kemudian agama tampil ke hadapanmasyarakatmenjadilebihcivilize, lebih humanis,lebih ramah,dan juga lebih merangkul semua masyarakat, bukan hadir dalam sosok yang menakutkan dan mencemaskan?

HB: Sebenarnya dalam Islam, bagi saya, kembali ke spirit dasar ketika agama itu lahir pertama kali di Jazirah Arab pada abad ke7 Masehi. Waktu itu semangatnya adalah pembebasan kebebasan dari berhalaberhala, sesembahan yang tidak rasional dan aneh. Misalnya, mereka bikin patung sendiri, ada yang lokal Arab, ada yang diimpor dari Iran lalu disembah. Dengan datangnyaIslammakayangpatutdisembah hanya Allah SWT. Konsepnya bahwaTuhan tidak kelihatan tetapi sifat-sifatnya diinformasikan. Sifatnya Pemurah, Penyayang dan sebagainya. Ada juga unsur hukumnya dengan syarat seperti ini, tapi secara umum dia membebaskan, mengajar orang untuk berpikir dan merenung, mengajar orang untuk mengasihi sesama manusia bukan sesama agama saja.

Makanya seruan Al-Qur’an itu Yaa Ayyuhannas, bukan Ya Ayyuhal Muslimin, atau Mu’minin tetapi yang diseru adalah manusia. Jadi, kembali saja kepada spirit dasaragamaitumaka InsyaAllah agamanya akan bersih dan baik. Sedangkan yang lainlain diserahkan kepada kreatifitas manusia yang dalam Islam dipercayai atau diasumsikan mempunyai semangat dasar yang hanif (yang baik). Jadi Anda harus percaya pada manusia dengan segala macam kemungkinan buruk yang bisa dilakukan. Namun pada dasarnya, menurut pandangan Al-Qur’an, manusia bersifat hanif.***

SUDUT BATUAH * Separoh anggota DPRD Medan tidak masuk kantor - Wah kemane aje tuh! * PNS Kejaksaan ditemukan bolos kerja - Maklum masih suasana lebaran * 191 PNS Pemprovsu bakal dikenakan sanksi - Baru minta maaf sudah kena sanksi, he...he...he

oel

D Wak

WASPADA

Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Redaktur Opini: H. Sofyan Harahap. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan (Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Syafriwani Harahap (Luar Negeri), Setia Budi Siregar (Olahraga), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Austin Antariksa (Kreasi), Armansyah Thahir (Otomotif), Anum Purba (Wanita), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan), Denny Adil (Pelangi). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: Andi L. Said (Medan), H. Subagio PN (Sumut), S. Manik (NAD).

Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal, Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedi Sahputra (Penugasan Khusus). Dedek Juliadi, Zulfan Efendi, Tetty Rosiana, Handaya Wirayuga (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi), Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), H. Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap, Balyan Kadir Nasution (Padang Sidimpuan), Idaham Butarbutar (Gunung Tua), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah (Banda Aceh), Iskandarsyah (Aceh Besar), Maimun (Lhoksukon) Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Amiruddin (Idi), HAR Djuli, Zainuddin Abdullah (Bireuen), Bahtiar Gayo (Takengon), Muhammad Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Rusli Idham (Meulaboh), Jaka Rasyid (Blang Pidie), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Rahmad (Sinabang).

� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �

Nusantara

WASPADA Sabtu 26 September 2009

5 Kapal Tim SAR Terbalik Saat Evakuasi Jenazah PELABUHANRATU (Antara): Nasib naas dialami enam tim Search And Rescue (SAR) Kab. Sukabumi. Saat evakuasi jenazah korban, kapal yang ditumpangi tim SAR tersebut terbalik.

Informasi dihimpun Antara Jumat (25/9), terbaliknya kapal milik Tim SAR diduga karena hempasan ombak cukup tinggi saat akan mengevakuasi korban kecelakaan laut. Namun pada kejadian itu seluruh anggota Tim SAR berjumlah enam orang yang dipimpin Humas SAR Kabupaten Sukabumi, Ucok, selamat.

Kejadian tersebut sempat membuat panik anggota tim SAR lainnya. Saat itu arus dan gelombang ombak Palabuhanratu cukup besar.

Keenamnya yang menggunakan life jacket langsung tercebur ke laut dan berusaha membalikkan kembali kapal yang terbalik tersebut. Tidak lama berselang akhirnya mereka

berhasil membalikkan kembali kapal tersebut.

Pada kejadian tersebut, beberapa anggota SAR hanya lecet, tetapi kapal untuk evakuasi rusak dan beberapa bagian kapal retak-retak. Sehingga untuk sementara waktu kapal tersebut tidak bisa digunakan untuk mengevakuasi, karena kondisinya yang kurang baik dan tidak layak layar.

Humas SAR Sukabumi, Ucok mengatakan, kejadian itu sempat membuat panik pihaknya.

Namun karena sudah terlatih tidak ada korban jiwa. “Kami hanya mengalami luka lecet saja tapi kapal kami rusak,” kata Ucok.

Kejadin tersebut tidak membuat semangat para anggota SAR mengendur, pihaknya akan kembali mencari korban laka laut yang belum ditemukan pada hari ini. Pihaknya berencana meminjam kapal milik Sat Polair Polda Jabar atau kapal milik nelayan.

Kalla Dipuji Dubes AS JAKARTA (Waspada): Duta Besar Amerika Serikat, Cameron Hume mendatangi Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Wapres, Jumat (25/9). Dalam pertemuan itu, Hume sekaligus mengapresiasi kinerja Wapres Kalla di akhir masa jabatannya.

Hume tiba di Istana Wapres sekira pukul 10:00. Kemudian Hume melakukan pertemuan tertutup dengan Kalla selama 45 menit.

Usai pertemuan, kepada wartawan Hume memuji kinerja Kalla sebagai wapres di akhir masa jabatannya. Kalla dianggap berhasil

melakukan perubahan di Indonesia. “Wapres Kalla melakukan banyak perubahan untuk Indonesia,” ujar Hume.

Hume secara khusus juga memuji peran Kalla dalam perjanjian Helsinki yang berdampak hadirnya perdamaian di Aceh. Selain berperan sebagai juru damai, Kalla dianggap berhasil melakukan pembangunan ekonomi di Aceh pasca-perjanjian damai. “Kalla telah berhasil membawa perdamaian di Aceh. Juga berhasil melakukan pembangunan ekonomi di Aceh,” kata dia.

Antara

KAWAL PEMUDIK: Seorang petugas memberikan pengarahan kepada sejumlah pemudik arus balik bersepada motor, sebelum pemberangkatan dengan pengawalan mobil patroli polisi di Terminal Mangkang di Semarang, Jateng, Jumat (25/9). Pengawalan dilakukan terhadap 100 hingga 200 sepeda motor dan secara estafet hingga ke perbatasan Jateng-Jabar.

Polisi Usul Jenazah Adib Dikubur Di Jakarta JAKARTA (Waspada): Jenazah tersangka teroris, Adib alias Susilo belum bisa dibawa dan dimakamkan oleh keluarganya. Kuasa hukum keluarga Adib, Anis Priyo Ansyori ditanya kedatangan keluarga ke RS Polri mengatakan, bukan untuk melihat jenazah Adib, tapi menjenguk Putri Munawaroh (istri Adib) yang ikut tertembak saat penggerebekan.

Selain itu, kakak Putri, Nanang juga telah dimintai keterangan tentang Susilo. “Penjemputan (jenazah) tak bisa. Menurut polisi belum lengkap identifikasinya,” kata dia di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (25/9).

Padahal kata Anis, secara syariat penguburan jenazah harus disegerakan. Kapan jenazah diambil ? “Ahad kayaknya,” sebutnya.

Polisi kata Anis, mengusulkan jenazah Adib dimakamkan di Jakarta. “Yang perlu dicatat,

malam Rabu kemarin polisi mengusulkan jenazahnya (Adib) dimakamkan di Jakarta. Nggak tahu apa alasannya,” katanya.

“Namun keluarga tetap akan membawa pulang jenazahnya.”

Sementara, kuasa hukum yang lain, Muanas mengakui

Antara

JENGUK JENAZAH: Ibu kandung Putri Munawaroh, Nyonya Suminem ( tengah) menjenguk putrinya yang tengah dirawat di Rumah Sakit Polri, Jakarta, Jumat ( 25/9). Nyonya Suminem yang juga mertua Hadi Susilo alias Adib, memastikan keberadaan jenazah menantunya yang tewas beberapa waktu lalu di Solo Jawa Tengah.

Deplu Dukung Penyidikan Korupsi KBRI Thailand JAKARTA (Antara): Kejaksaan Agung (Kejagung) menyatakan, Departemen Luar Negeri (Deplu) mendukung penyidikan kasus dugaan penyimpangan penggunaan anggaran pada Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Thailand yang merugikan keuangan negara sekitar Rp2 miliar.

“Deplu mendukung penyidikan kasus KBRI di Thailand,” kata Direktur Penyidikan (Dirdik) pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus), Arminsyah, di Jakarta, Jumat (25/9).

Sebelumnya, Kejagung sudah menetapkan dua tersangka kasus dugaan penyimpangan penggunaan anggaran pada KBRI yang merugikan keuangan negara sekitar Rp2 miliar.

Arminsyah menyatakan, Kejagung akan mengirimkan tim ke Thailand usai Lebaran.

“Kita memang merencanakan akan mengirim tim ke Thailand usai Lebaran,” katanya.

Kata dia, kasus tersebut terkait dengan penggunaan anggaran biaya KBRI saat kunjungan presiden untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) di Thailand pada 2008.

“Sebenarnya dana itu sudah ada di Setneg, tapi numpang ke pos KBRI Thailand,” katanya.

Sebelumnya, Wakil Duta Besar (Dubes) RI di Thailand, Djumantoro Purbo mempertanyakan Kejagung yang menetapkan dirinya sebagai tersangka dalam kasus dugaan penyimpangan penggunaan anggaran pada KBRI yang merugikan keuangan negara sekitar Rp2 miliar.

“Belum diperiksa sudah dijadikan sebagai tersangka,” kata kuasa hukum Jumantoro Purbo, Syamsul Djalal di Jakarta, Rabu (16/9).

Mantan Jaksa Agung Muda Intelijen (Jamintel) itu menyatakan, asas praduga tidak bersalah itu harus dijunjung tinggi. “Saya kurang tahu bagaimana bisa menjadi tersangka, apa sudah ada bukti-bukti kuat. Tetapi sepenge-tahuan saya belum ada pemeriksaan kasus itu,” katanya.

Dikatakannya, kliennya sampai sekarang belum bisa menanggapi penetapan tersangka itu karena belum diizinkan oleh instansi tempat bekerja Jumantoro Purbo. Dia menyesalkan sikap Deplu yang sampai sekarang belum memberikan tanggapan atas penetapan tersangka itu dan tentunya kalau kasus itu benar-benar terjadi seharusnya yang bertanggung jawab adalah pimpinannya, Duta Besar (Dubes).

“Akibat penetapan tersangka itu, keluarganya menjadi tertekan,” katanya.

ada sejumlah penolakan terhadap jenazah Adib. “TPM Surakarta sudah melakukan investigasi bahwa ada dugaan keterlibatan oknum tertentu yang melakukan penekanan kepada ketua lingkungan dan aparatur desa,” sebutnya.

Sebelumnya, polisi menguburkan tersangka teroris Ibrohim di Tempat Pemakaman Umum Pondok Rangon, yang biasa jadi lokasi pemakaman orang tak dikenal. Jasad Ibrohim yang tewas dalam penggerebekan di Temanggung, Jawa Tengah juga mendapat penolakan dari masyarakat.

Reaksi Wajar Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol. Alex Bambang Riatmodjo mengatakan, aksi penolakan sejumlah jenazah tersangka teroris oleh sekelompok masyarakat adalah reaksi wajar.

“Reaksi itu wajar terjadi pada masyarakat yang merasa terganggu pada tindakan terorisme yang dilakukan para tersangka,” katanya di Solo, Jumat (25/9).

Reaksi tersebut kata dia, me-

rupakan wujud aspirasi masyarakat yang menentang terorisme. “Itu bisa diartikan sebagai bukti kesadaran berbangsa dan bernegara kembali tumbuh pada masyarakat Indonesia,” kata dia menyebutkan, masyarakat yang menolak tidak ingin ada jejak tersangka teroris ada di daerah mereka.

Aksi penolakan jenazah tersangka teroris kata dia, dapat menjadi pelajaran berarti bagi masyarakat untuk tidak ikut ke dalam jaringan teroris. Mengenai pemakaman alternatif jika aksi penolakan terus berlanjut, Alex mengatakan, pihaknya belum menyiapkannya. “Namun tempat pemakaman Pondok Rangon, Jakarta yang bisa dijadikan tempat pemakaman korban narkoba mungkin bisa menjadi tempat alternatif memakamkan kedua jenazah,” kata dia.

Sementara hingga saat ini keluarga bersikukuh memakamkan ketiga jenazah di daerah asal. Urwah di Kudus, Aji di Purbalingga dan Adib di Solo.(vivanews/ant)

Tabrakan Lagi Di Tuban Empat Tewas BOJONEGORO (Antara): Kecelakaan lalu lintas terjadi lagi di jalur Pantura Kab. Tuban, Jawa Timur, mengakibatkan empat orang tewas. Tabrakan ini melibatkan dua sepada motor. “Kedua sepeda motor bertabrakan karena salah satu pengendara sepeda motor dalam keadaan mabuk,” kata Kasubag Lantas Polwil Bojonegoro, Kompol Gufron, Jumat (25/9).

Dari keterangan diperoleh, kedua sepeda motor itu bertabrakan di jalan raya di pantura di Desa Magersari, Kec. Plumpang,Tuban, Kamis (24/9) pukul 21:00. Sepulang dari berlebaran di keluarganya di Widang, Tuban, Kasmudji yang membonceng Muhammad dengan sepeda motornya melaju dari arah barat ke timur, tujuan pulang ke rumah.

Di perjalanan, keduanya ditabrak sepeda motor dikendarai Agus Hariyanto yang berboncengan dengan Putut, dari arah berlawanan.

Menurut keterangan, dari hasil pengusutan polisi sepeda motor yang dikendarai Agus Hariyanto berjalan dengan kecepatan tinggi dan tidak terkontrol, karena pengendaranya mabuksetelahpestaminumankeras.

Sebelum itu, di jalur pantura, bus Jaya Utama bertabrakan dengan mini bus. Akibat tabrakan itu satu keluarga, pasutri Mashuri, 47, dan Yuliati, 39, asal Malang dan empat anaknya, Fita Anggraeni, 19, Venny Anggraeni, 16, Abu Bakar, 9, dan Naswa, 7 bulan, tewas ditempat kejadian. Korban tewas lainnya awak bus Jaya Utama, asal Sragen.

Antara

BERTEMU DUBES: Wapres Jusuf Kalla berbincang serius dengan Dubes AS Cameron Hume ketika bertemu di kantor wapres, Jakarta, Jumat (25/9). Cameron mengapresiasikan kinerja wapres karena berkat perannya terjadi perdamaian di beberapa konflik serta kemajuan perekonomian.

AM Fatwa Pantas Pimpin DPD JAKARTA (Waspada): Guru Besar Institut Ilmu Pemerintahan (IIP) Jakarta, Prof. DR. Djohermansyah Djohan, MA menilai anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) terpilih AM Fatwa pantas memimpin DPD lima tahun mendatang.

Hal itu ditegaskan Djohan setelah bermunculan banyak nama kandidat tapi minim pengalaman yang menya-takan siap menjadi Ketua DPD 2009-2014.

“Dari puluhan nama menyatakan siap jadi ketua DPD, baik yang diusung secara kolektif seperti pernyataan sikap politik senator muda maupun perorangan seperti La Ode Ida, Irman Gusman dan lainnya, saya melihat AM Fatwa merupakan sosok yang punya kapabilitas dan kapasitas untuk memimpin DPD,” katanya di Jakarta, Jumat (25/9).

Selain memiliki banyak pengalaman, AM

Fatwa dikenal secara luas sebagai figur yang memiliki kemampuan komunikasi politik cukup memadai, baik dengan kalangan politisi lintas-partai maupun dengan pemerintah secara keseluruhan. “Modal dasar inilah yang belum dimiliki kandidat lainnya, termasuk dua kandidat yang saat ini masih menjabat sebagai wakil ketua DPD,” kata Djohan.

Dia mengingatkan, kegagalan DPD melaksanakan tugas-tugas konstitusinya terlebih disebabkan belum optimalnya komunikasi politik institusi yangmerekabangundenganDPRdanpemerintah.

“Kegiatan pimpinan DPD lebih kepada kemampuan aksi individu dalam berin-teraksi dengan berbagai institusi negara. Hal itu terlihat dari berbagai rumusan kerja yang mereka buat nyaris tidak menggambarkan kepentingan daerah secara menyeluruh,” sebutnya.(aya)

Dugaan Korupsi DPRD DKI Jakarta Disidik JAKARTA (Antara): Kejaksaan Agung (Kejagung) menaikkan status dugaan korupsi di DPRD DKI Jakarta senilai Rp27,5 miliar dari penyelidikan menjadi penyidikan.

Direktur Penyidikan (Dirdik) pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus, Arminsyah di Jakarta, Jumat (25/9) membenarkan kasus dugaan korupsi di DPRD DKI Jakarta sudah dinaikkan menjadi penyidikan. “Jumat (25/9) saya baru menandatangani dinaikkan status kasus itu dari penyelidikan menjadi penyidikan,” kata dia.

Arminsyah menyatakan, kasus dugaan korupsi terjadi di Sekretariat Dewan (Setwan) DPRD DKI Jakarta dalam penggunaan anggaran 2008. Penyalahgunaannya terjadi pada anggaran pembuatan modul yang ternyata modulnya tidak benar.

Dikatakan, seharusnya proyek dilaksanakan oleh pelaksana atau perusahaan yang telah ditunjuk. “Proyek itu dikerjakan sekelompok orang, jadi proyeknya ‘abal-abal’,” katanya.

Namun sampai sekarang belum ada yang ditentukan sebagai tersangka dalam kasus itu.

Sport

6 Van der Sar Mulai Menyerah USIA kiper Manchester United, Edwin van der Sar tidak muda lagi, yakn 38 tahun. Kiper Belanda itu akan segera membuat keputusan akan masa depannya bersama Setan Merah, Desember 2009.

Kiper jangkung itu juga mulai kerap dihantam cedera tangan yang terkadangmemaksanyauntukabsen dalam beberapa pertan-dingan.

AP Dilansir www.independent.ie, Jumat (25/9), Van der Sar sudah menyadari akan hal ini sejak beberapa tahun lalu.

“Beberapatahunlalu,kadangkalasayamengungkapkanbahwa ituakanmenjadimusimterakhirsaya.Namunenambulansebelum kontrak saya berakhir pada 2006 lalu, kami sepakat memperpanjangnya selama setahun. Hal itu terus berlangsung sampai saat ini,” tambah Van der Sar. Musim lalu,Van der Sar masih tampil perkasa. Mantan kiper Ajax itu berhasil membawa Setan Merah meraih gelar ketiga di Liga Premier. Namun Desember mendatang masa depan mantan kiper Ajax, Juventus dan Fulham ini akan terjawab.

WASPADA Sabtu 26 September 2009

Reds Wajib MaksimalkanAnfield LIVERPOOL, Inggris (Waspada): Liverpool harus meningkatkan rekor kandang mereka jika ingin meraih gelar Liga Premier musim ini.

Hal ini ditegaskan, striker Dirk Kuyt jelang laga melawan Hull City di Anfield.

Ronaldinho Ingin Pulkam PLAYMAKER AC Milan, Ronaldinho, mungkin akan mengikuti jejak rekan senegaranya, Ronaldo Lima dan Adriano, meninggalkan Serie-A dan kembali ke Liga Brazil sebelum akhir 2009 ini. Menurut Folha de Sao Paolo, Presiden Corinthians Andres Sanchez sedang berada di Italia untuk menjajaki peluang membeli Ronaldinho.

AP Masa depan dan karir Ronaldinho memang sedang tidak jelas di Milan. Sempat didaulat sebagai suksesor Ricardo Kaka, ia malah tak kunjung menemukan sihirnya. Hingga pekan kelima Serie-A musim ini, tak ada pujian atas performa Ronaldinho.

Kenyataan bahwa Milan malah mampu menang ketika tidak menurunkan Ronaldinho (versus Marseille dan Bologna) dan kalah ketika menurunkannya (Inter Milan dan Udinese) semakin menguatkan rumor yang menyebut karirnya berada di ujung tanduk.

Hal itu dilihat Corinthians sebagai kesempatan memancing minat Ronaldinho pulang kampung. Meski tak bisa menjanjikan gajibesarataugempitaLigaChampions,Corinthiansbisamenjamin jam terbang reguler dan ini bisa membawa Ronaldinho masuk timnas Samba untuk Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Dirk Kuyt (dua kanan) menegaskan Liverpool harus bisa memaksimalkan setiap laga di Anfield.

CR9 Ogah Ubah Gaya

Ibra Absen Lawan Malaga

GAYA bermain Cristiano Ronaldo kembali menuai kritik karena dinilai menyulitkan gerak linibertahantimdilapangan.Kendati begitu, maestro Real Madrid itu menegaskan tidak akan mengubah gaya permainannya karena beranggapan taktik penguasaan lapangansangbintangcukupampuh membuat lawan frustrasi.

AP “Saya paham mereka frustrasi.

Tapi begitulah model permainan saya sejak kecil dan saya tidak akan mengubahnya,” cetus Ronaldo, Jumat (25/9).

Pada kesempatan yang sama, Ronaldo mengaku puas dengan kemenangan skuadnya 2-0 atas Villarreal di El Madrigal, tengah pekan ini. Dia bahkan menyebut sumbangan golnya sebagai yang terbaik.

“Salah satu gol terbaik saya. Saat bola menyentuh kaki dan tak ada halangan di depan, saya tinggal melesakkannya. Tak ada hal lain yang saya pikirkan,” cetus CR9.

BARCELONA, Spanyol (Waspada): Penyerang Barcelona Zlatan Ibrahimovic diharapkan dapat segera pulih agar dapat tampil saat pasukan Josep Guardiola bertemu Malaga di Rosaleda, Minggu (27/9) dinihari WIB. Ibra menderita cedera engkel saat membawa Barca unggul 4-1 atas Racing Santander.

Sport melaporkan hasil pemindaian engkel pemain Swedia itu menunjukkan cedera Ibra tidakparah,hanyaterkilir.Prioritas utama untuk Ibra adalah sembuh saat Barca menjamu Dynamo Kiev pada lanjutan Liga Champions.

Namun kabar terakhir mengatakan proses pemulihan

Ibra berjalan lebih cepat dari yang diperkirakan, dan sang pelatih mengisyaratkan akan memainkan Ibra jika memang memungkinkan.

Ibra selalu mencetak gol pada empat pertandingan La Liga yang telah dijalaninya bersama Blaugrana dan tampaknya sang pelatih masih tetap menjadikannya sebagai pilihan utama mendampingi Lionel Messi. Tandem keduanya telah mencetak sembilan gol sejak awal musim ini.

Di saat harus siap-siap tampil tanpa Ibra, Pep Guardiola kemungkinan besar akan memasangDmytroChygrynskiydiposisi bektengah.SaatmelawanSantander, Chygrynskiy absen dan tem-

Barca Bidik Kapten Ajax SEORANG bintang muda kembali menjadi rebutan klub besar.

Kali ini yang menjadi sorotan adalah striker 22 tahun asal Uruguay yang juga kapten Ajax Amsterdam, Luis Suarez.

Kemampuan Suarez yang mengkilap di Eredivisie membuat Barcelona mengikuti jejak Liverpool dan Manchester United untuk merekrutnya. Suarez datang ke Ajax AP pada tahun 2007 dengan banderol 7,5 juta euro dari FC Groningen.

Harganya langsung membumbung ketika Ajax mengetahui adanya ketertarikan Liverpool dan MU pada transfer bulan Januari lalu. Perawakan dan teknik yang dimiliki Suarez mirip dengan striker Arsenal Eduardo da Silva.

Suarez yang memiliki peran penting kemudian ditetapkan pelatih Martin Jol sebagai kapten Ajax setelah ThomasVermaelen hengkang ke Arsenal. Dalam kompetisi Eredivisie, Suarez telah membukukan 10 gol dari tujuh pertandingan dan empat di kancah Liga Europa.

Striker yang juga mampu dikaryakan sebagai winger itu diprediksi akan merapat ke Camp Nou karena adanya hubungan yang dekat antara Ajax dan Barcelona. Jika permintaan harga Godenzonen disetujui, bukan tidak mungkin di pertengahan musim Suarez akan berkostum Blaugrana.

McGeady Jadi Rebutan Raksasa JUVENTUS, Bordeaux dan Hamburg, juga sedang mencoba mendekati Aiden McGeady. Pelatih Arsene Wenger memuji Aiden McGeady yang merupakan winger Glasgow Celtic sebagai pemain yang layak berlaga di Liga Premier.

Bayern Munich dan AstonVilla pun terlibat persaingan serius untuk AP mendapatkannya. Daily Mail memberitakan bukan pertama kali Bayern tergiur memboyong McGeady. Jauh sebelum pelatih Arsenal memujinya, klub berjuluk FC Hollywood telah lebih dulu mengidentifikasi bakat McGeady.

Giovanni Trapattoni, pelatih timnas Republik Irlandia, mengatakan Beyern mengincar McGeady sejak awal 2009. Namun Bayern mengurungkan niatnya memboyong McGeady karena terjadi perubahan manajemen.

Bayern tertarik lagi mendapatkan winger bertenaga kuda itu Januari 2009, karena khawatir kehilangan Franck Ribery pada musim panas 2010. Tottenham Hotspurs dan West Ham juga menginginkannya,tapiMcGeady telah menyatakan tidak akan pindah ke klub yang tidak bermain di Liga Champions. (m33/ini/bb/goal/vvn)

patnya diisi Gerard Pique. Melawan Malaga, Pep akan memarkir PiquedanmenunjukChygrynskiy sebagai tandem Puyol.

Saat ini, Barcelona masih kokoh berada di posisi puncak klasemen sementara La Liga dengan koleksi 12 poin dari empat laga.

Kemenangan atas Malaga akan membuat jarak dengan rival terdekatnyaRealMadrid(12poin) pun kembali terjaga.

Musim, lalu Malaga kebobolan total 10 gol ketika bertemu Barca di ajang La Liga. Di laga pertama, Malaga disungkurkan Barca 1-4 dan lantas dipecundangi 6-0 di Nou Camp.

Dari Madrid, gelandang

AP

AP

Bek Juventus, Nicola Legrottaglie (kiri), harus rela gawangnya dibobol dua kali oleh Genoa dalam lanjutan Serie A di Ferraris Stadium, Genoa, Jumat (25/9).

GENOA, Italia (Waspada): Masuk lapangan di menit ke-81, David Trezeguet langsung mencetak gol lima menit kemudian ke gawang Genoa dalam lanjutan Serie A di Stadion Luigi Ferraris, Jumat (25/9) WIB. Berkat gol itu pula, Juventus mampu mengakhiri duel imbang 2-2.

Sebelum pertandingan, Juventus berada di peringkat kedua dengan 12 poin atau

berselisih satu angka dari Inter Milan di puncak klasemen. Hal ini menjadi motivasi Juventus untuk menang dan menggeser “La Beneamata”.

Dengan permainan cepat, Juventus pun berhasil mendesak tuan rumah. Mereka bahkan mampuunggullebihdulumelalui Vincenzo Iaquinta saat pertandingan baru berjalan lima menit.

Iaquinta berhasil menjangkau

enerjik Real Xabi Alonso telah kembali latihan bersama rekanrekannya di Valdebebas untuk pertama kalinya sejak menderita cedera tendon saat mengalahkan FC Zurich 5-2, pekan lalu.

Mantan gelandang Liverpool itupundiharapkanfitsaatMadrid menghadapi Tenerife dinihari nanti. (m33/bb/ap)

kedudukan di menit ke-31 melalui Giandomenico Mesto.

Memanfaatkan umpan Sculli, Mesto menanduk bola masuk ke sudut kanan atas gawang Buffon.

Tapi tak lama kemudian, Juve mengandalkan permainan cepat di sektor sayap melalui Camoranesi dan Marchisio. Di paruh kedua, permainan berjalan lebih alot. Kedua kubu sama-sama menggandakan pertahanan dan mengurangi agresivitas.

Setelah Marco Amelia menggagalkan berbagai upaya Amauri cs, gol kedua Genoa dicetak Hernan Crespo di menit 75 hasil meneruskanumpansilangMesto.

Beruntung Juve tertolong dengan hadirnya Trezegue setelah dua golcetakanIaquintadanSebastian Giovinco dianulir wasit.

Denganhasilini,Juventuspun tetap bertengger di peringkat kedua. Meski sama-sama mengoleksi 13 poin dengan Inter, Juventus kalah selisih gol. Sementara itu, Genoa juga tertahan di peringkat keempat dengan 10 poin. (m33/ini/ap)

Maradona Panggil Ortega BUENOS AIRES (Waspada): Pelatih Argentina Diego Maradona mengumumkan 19 nama yang bakal tampil melawan Ghana. Satu dari 19 pemain itu adalah striker tempramental Ariel Ortega (foto).

Argentina akan melakoni duel persahabatan kontra Ghana sebelum kembali berlaga dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2010. Pertandingan akan digelar di Stadion Olimpico de Cordoba Rabu, 30 September mendatang.

Dilansir goal.com, Jumat (25/

9), dalam duel ini Maradona kembali melibatkan pemain dari kasta kedua sepakbola Argentina. Bahkan pemilik gol tangan Tuhan itu memanggil penyerang berusia 35 tahun Ortega.

Ortegatelahmembelatimnas Argentina 1993 lalu. Pada Piala Dunia 1998, berbuat ulah di lapangan. Dia terpaksa diusir wasit dari lapangan karena menanduk dagu kiper Belanda, Edwin van der Sar. Akibat emosinya yang labil, Ortega pernah diskorsing oleh

FIFA selama satu setengah tahun.

Sikap tempramental ini juga yang membuat Ortega tak pernah menghabiskan kontraknya di tiap klub yang pernah dilaluinya. Kini Ortega bermain untuk Independiente Rivadavia di Divisi II Liga Argentina.

“Tidak ada yang boleh memberitahukan pemain mana yang tidak bisa dipilih. Saya mendengarkan masukan dari orang-orang, namun keputusan final tetap ada di tangan saya,” kata Maradona.(m33/ini/ap)

Jadwal Liga Premier: Portsmouth vs Everton, Blackburn Rovers vs AstonVilla, Tottenham Hotspur vs Burnley, Birmingham vs BoltonWanderers, Wigan Athletic vs Chelsea, Stoke City vs Man United, Liverpool vs Hull City, Fulham vs Arsenal, Sunderland vs Wolverhampton, Man City vsWest Ham (m33/bb/ini/rtr)

Jadwal La Liga Primera: Athletic Bilbao vs Sevilla FC Real Madrid vs Tenerife Malaga vs Barcelona Valencia vs Atletico Madrid Mallorca vs Valladolid Almeria vs Racing Santander Osasuna vs Sporting Gijon Espanyol vs Xerez Real Zaragoza vs Getafe Deportivo La Coruna vsVillarreal

Juve Gagal Geser Inter umpan Mauro Camoranesi dan menembakkannya ke sudut kanan bawah gawang.

Gol itu tak membuat Genoa patah semangat. Dengan tenang, mereka memusatkan kekuatan di lini tengah untuk meredam gempuran Juventus. Setelah sempat dikejutkan ancaman Amauri dan Claudio Marchisio, mereka pun berhasil mengendalikan permainan.

Perlahan, Genoa mampu memberikanperlawanankepada Juventus. Pada menit ke-19, misalnya, Giuseppe Sculli nyaris menyamakan kedudukan.

Sayang, tembakannya masih meleset ke sisi kiri gawang Gianluigi Buffon.

Meski gagal, serangan itu menjadi inspirasi Genoa. Dengan permainan umpan-umpan silang, mereka mencoba membongkar jantung pertahanan Juventus yang dikawal Nicola Legrottaglie dan Giorgio Chiellini.

Kerja keras Genoa akhirnya membuahkan gol penyama

Dengan hasil 11 imbang, termasuk tujuh di kandang, membuat The Reds menempati posisi kedua di bawah Manchester United musim lalu, meski hanya kalah dua kali. Musim ini, Liverpool kalah dari AstonVilla di Anfiled, namu setelah itu mengalahkan Stoke City dan Burnley 4-0.

Tak salah kiranya, jika pemain Belanda ini tahu betapa pentingnya menuai kemenangan di kandang sendiri dan mencetak gol lebih awal sangat penting.“Terlepas dari laga melawanVilla, saya kirakamitelahmenunjukkanbisa mengalahkan tim manapun di Anfield musim ini,” katanya, Jumat (25/9).

“Sangat penting mencetak secepat mungkin karena itu akan lebih sulit lagi bagi mereka dan membuat kami lebih mudah.

Kami tahu, Liga Premier salah satu liga terkuat di dunia dan semua tim bagus dengan beberapa pemain yang hebat pula,” papar Kuyt lagi.

Hull, merupakan salah satu tim yang menahan imbang Liverpool di Anfield musim lalu,

bahkan mereka sempat unggul 2-0 sebelum Steven Gerrard menyelamatkan timnya dengan gayanya yang khas, dengan dua golnya. Kala itu, The Tigers terbang tinggi sebagai tim debutan, tapi musim ini skuad Phil Brown dilanda kekalutan menyusul hasil buruk di awal musim menyusul dari enam laga hanya mengemas empat poin.

Sementara itu, Pelatih Arsenal Arsene Wenger berharap sejumlahpemainandalannyabisa cepat pulih dari cedera dan kembali bermain. Sejumlah nama seperti Andrey Arshavin, Robin van Persie dan Theo Walcott, diharapkan bisa segera bermain.

Salah satu perkembangan pesat dialami Arshavin. Setelah absensejakmembelatimnasional Rusia pada babak kualifikasi Piala Dunia 2010, awal bulan ini, Arshavin diyakini bisa kembali membela Arsenal saat menghadapi Fulham, Sabtu (26/9) malam ini.

“Kami (Arsenal) kehilangan Arshavin dan memiliki masalah denganVanPersiepekanlalu.Tapi, Arshavin bisa segera kembali dan Van Persie juga bisa menyusul,” papar Wenger.

AP

Zlatan Ibrahimovic terpaksa menjadi penonton saat rekan-rekannya menghadapi Malaga.

Ajax, Feyenoord Tak Terhadang AMSTERDAM (Waspada): Ajax Amsterdam dan Feyenoord Rotterdam melengkapi para wakil Eredivisie untuk melaju ke putaran ketiga Piala Belanda setelah menumbangkan lawan-lawannya, Jumat (25/9).

Keduanya juga menyusul PSV Eindhoven, Heerenveen dan TwenteEsnchedeyangmemukullawanmasing-masingyangberstatus amatir. Ajax menundukkan tuan rumah dari tim Divisi II Apeldoorn 2-1, sedangkan Feyenoord berpesta lima gol di gawang tuan rumah Harkemase Boys. Tiga gol pertama Feyenoord hanya tercipta dalam waktu empat menit di babak pertama yang mana gol ketiga dicetak secara spektakuler oleh bek tengah RonVlaar yang melepas tembakan dari jarak sekitar 60 meter. (m33/bb) Hasil putaran kedua Piala Belanda: Apeldoorn vs Ajax 1-2, Rijnsburgse vs GA Eagles 1-4, SC Joure vs Twente 0-8, Putten vs Heerenveen 0-7, AFC vs WHAC 0-1, Capelle vsWestlandia 4-0, De Treffers vsVeendam 2-0, Utrecht vs Groningen 2-4, Ijsselmeervogels vs Roda 1-2, Lisse vs Den Bosch 0-4, Venlo vs Den Haag 3-0, Willem vs NAC Breda 2-3, PSV vs Graafschap 2-1, Nijkerk vs Zwolle 2-4, Baronie vs Barendrecht 5-4, AFC 34 vs Emmen 1-6, Leerdam vs Roosendaal 1-5, ASWH vs Veenendaal 2-1,Maasluis vs Bennekom 4-2, Dordrecht vs Sittard 3-2, FC Eindhoven vs NEC 2-3, Omniworld vs Helmond 1-3, Volendam vs Sparta Rotterdam 1-2, Heracles vs RKC Waalwijk 1-0, Graafschap B vs Leeuwarden 1-0, Spakenburg vs Maastricht 2-1, Ijmuiden vs Haarlem 1-3, Vitesse vs Top Oss 5-2, AZ Alkmaar vs Ajax B 2-0, Winston vs Exc Rotterdam 6-7

Sudoku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya perlu pertimbangan dan logika. Jawaban di kolom 8.

AFP

3 6 2

1

7 3 4 9 2

9

4

3 7 5 4 8 9 2 8

1

2 4 8 4 6 8

1 5 9 7 3

3 6 4 2 1 7 5 8 9

7 8 1 9 5 3 4 6 2

5 9 2 8 6 4 7 3 1

6 5 7 1 4 9 3 2 8

8 4 9 7 3 2 6 1 5

1 2 3 5 8 6 9 4 7

9 7 6 3 2 1 8 5 4

2 3 8 4 7 5 1 9 6

4 1 5 6 9 8 2 7 3

Sport

WASPADA Sabtu 26 September 2009

7

Suimin Genjot Pressing Pemain MEDAN (Waspada): Setelah sepekan liburan Hari Raya Idul Fitri 1430 H, skuad PSMS kembali masuk pemusatan latihan di Stadion Kebun Bunga Medan, Jumat (25/9). Di bawah instruksi pelatih Suimin Dihardja, para pemain digenjot latihan pressing.

“Setelah liburan lebaran, skuad mulai masuk pelatihan Kamis (24/9). Namun mulai aktif menggelar pelatihan hari ini (Jumat-red),” kata Suimin kepada Waspada di Stadion Kebun Bunga Medan, Jumat (25/9).

Suimin didampingi asisten Suyono dan Jamaluddin Hutauruk (pelatih kiper) serta Nimrot Manalu pelatih fisik mengakui, kebugaran para pemain sudah menunjukkan kemajuan setelah

istirahat satu minggu.

Dalam pelatihan, Suimin yang dijuluki pelatih “kampung” ini menerapkan pelatihan pressing. “Pelatihan pressing selama 25 menit kondisinya lumayan.

Sabtu (26/9) ini, baru melakukan pelatihan tim pressing,” terangnya.

Pelatihan ini, menurut Suimin sangat diperlukan. Bagusnya pressing pemain harus diimbangi stamina yang baik pula, karenanya pemain akan menjalani latihan pagi dan sore.

Pagi harinya, para pemain akan menjalani pemantapan fisik di bawah bimbingan pelatih fisik Nimrot Manalu.

Pada program pelatihan ini, para pemain akan dicoba daya tahan fisiknya dengan memanfaatkan oksigen yang tersimpan dalam tubuhnya. Beda dengan program latihan speed and endurance, di mana para pemain memanfaatkan oksigen yang ada di alam terbuka.

Suimin mengakui ada pemain yang masih berstatus magang termasuk Zulkarnain mantan pemain Persiraja Banda Aceh dan Imam Faisal yang sebelumnya memperkuat PSDS Deli Serdang. Kehadiran Zulkarnain dan Imam, menurut Suimin, menambah daya serang.

Zulkarnain merupakan top skor dengan 10 gol untuk Persiraja kompetisi lalu. Dia menambahkan, selama Ramadhan PSMS menggelar empat pertandingan uji coba dengan hasil lima memasukkan dan dua kemasukan. Tiga gol disumbangkan Jecky, sedangkan Affan dan Febri masing-masing satu gol.

Suimin mengakui kehadiran Zulkarnain nantinya dapat menjadi second striker dan Imam Faisal sebagai pemain sayap. “Jika Jecky mendapat pengawalan ketat lawan, Zulkarnain bisa menggantikannya,” ujarnya. (m20)

Pemain PSMS sedang mendengarkan pengarahan dari pelatih Suimin Dihardja.

Waspada/Setia Budi Siregar

Jessy Hanya Runner-Up JAKARTA (Antara): Petenis Indonesia Jessy Rompies (foto) gagal menjuarai ganda putri Turnamen Tenis Darwin Terbuka di Darwin, Australia, Jumat (25/9). Jessy, berpasangan dengan petenis tuan rumah Alenka Hubacek, harus mengakui keunggulan pasangan Australia Isabella Holland/Sally Peers 4-6, 6-3 (4-10).

Dikutip dari situs resmi Federasi Tenis Internasional (ITF), dalam turnamen berhadiah total 25.000 dolar AS itu Jessy/ Hubacek mencapai final setelah

sebelumnya menyisihkan Daniele Brown/Emily WebleySmith 3-6, 6-2 (10-4), menang WO atas Sacha Jones/Marija Mirkovic (Selandia Baru/Australia) dan menyisihkan unggulan ketiga Ayu Fani Damayanti/Lavinia Tananta 7-6 (5), 6-4 di semifinal.

Di nomor tunggal, Jessy langsung tersisih di babak pertama oleh Bojana Bobuscic (Australia) dan langkah Ayu Fani Damayanti maupun Lavinia Tananta terhenti di babak kedua.

Bojana Bobuscic melangkah

ke semifinal dengan menundukkan Remi Tezuka (Jepang) 6-3, 6-3. Berikutnya, Bobuscic akan berhadapan unggulan keempat Chiaki Okadaue (Jepang) yang menundukkan unggulan kedelapan Isabella Holland (Australia) 6-2, 6-0.

Sementara itu, unggulan keenam Sacha Jones ke semifinal mengalahkan Emily WebleySmith 6-3, 6-2. Di semifinal, Jones akan berhadapan Alicia Molik (Australia) yang menyisihkan unggulan ketujuh Sally Peers 6-1, 6-1.

Indonesia Raih Dua Perunggu JAKARTA (Antara): Tim karate Indonesia sementara memperoleh dua medali perunggu pada hari pertama Kejuaraan Asia di Foshan City, China, Jumat (25/9).

Sebagaimana disampaikan Manajer Tim Djafar Djantang melalui telefon internasional, kedua medali perunggu tersebut diraih tim kata beregu putra atas nama Faisal Zainuddin, Ismail Azwar dan Fidelis Lolobua serta melalui karateka putri Martinel di kelas -50 kilogram.

“Sampai saat ini, baru itu

hasil yang dicapai tim Indonesia.

Hasil lainnya akan menyusul kemudian,” ujarnya tanpa merinci siapa lawan yang dihadapi Martinel dan kata beregu putra tersebut.

Djafar mengungkapkan, keenam kelas yang dipertandingkan adalah kata perorangan putra-putri, kata beregu putra-putri, kelas -50 kilogram putri serta kelas 75 kilogram putra di mana Indonesia menurunkan Ismail Aswar.

Pada Kejuaraan Asia ini, Indonesia mengikuti 16 nomor

dengan mengirimkan 21 atlet tanpa dibebani meraih medali emas. PB FORKI menjadikan event ini sebagai ajang ujicoba sekaligus dalam rangka membentuk tim inti yang akan diterjunkan ke SEA Games mendatang.

Meski demikian, Indonesia masih diprediksikan mampu meraih gelar juara di beberapa nomor yang diikuti atlet senior dan berpengalaman seperti Umar Syarif dan Donny Darmawan di kelas 60 kilogram dan 80 kilogram putra.

BFD Sumut Gelar Liga Futsal Sumut MEDAN (Waspada): Badan Futsal Daerah (BFD) Sumut akan menggelar turnamen liga futsal terbesar dan pertama di Sumut. Demikian disampaikan Ketua BFD Sumut Ingan Pane kepada Waspada di sekretariat BFD Futsal Sumut, Jl Amal Medan, Jumat (25/9).

Dikatakan, liga tersebut akan diselenggarakan 14 November hingga 20 Desember mendatang dan diikuti 20 klub futsal terbaik di Sumut. “PSSI dalam hal ini Badan Futsal Daerah sudah mengagendakan penyelenggaraan futsal tersebut,” terang Ingan.

Ingan juga menambahkan tahap pendaftaran akan dimulai pada 25 September hingga 30 Oktober nanti di Sekretariat BFD Sumut, Jl Amal No15 B Medan dari pukul 09.00-17.00 WIB. “Kita berharap tim futsal yang akan mendaftar merupakan tim terbaik di daerah ini, sehingga menjadi sarana bagi panitia untuk seleksi pemain memperkuat Sumut ke tingkat nasional,” imbuh Ingan.

Selain itu, Ingan menegaskan klub futsal yang akan mendaftar dalam kejuaraan tahun ini berbeda dengan turnamen futsal biasanya. Hal itu di-

karenakan turnamen kali ini mengharuskan klub memiliki manajemen yang jelas, pelatih bersertifikat PSSI, homebase yang jelas serta didukung wasit bersertifikat PSSI pula.

“Turnamen akan memperebutkan total hadiah Rp100 juta dan bagi pemenang diberi kesempatan mewakili Sumut di ajang Liga Futsal Nasional.

“Jadi, hendaknya para peserta turnamen menunjukkan permainan terbaik dan senantiasa menjunjung tinggi sportivitas permainan,” papar Ingan optimis. (m33)

November Di Kisaran

Drag Race Piala Hj Helmiati AP

Wakil Putra Pastikan Final TOKYO (Waspada): Taufik Hidayat (foto) berhasil melewati hadangan pemain Korea Selatan, Park Sung Hwan, di perempatfinal Jepang Terbuka Super Series. Dalam pertarungan selama 1 jam 15 menit, Jumat (25/9), Taufik menang 12-21, 28-26, 21-15.

Selanjutnya, Sabtu (26/9) ini Taufik akan bertemu dengan juniornya, Simon Santoso, untuk memperebutkan tiket ke final. Simon lolos ke babak empat besar turnamen berhadiah total 200.000 dolar AS ini setelah membuat dua kejutan beruntun dengan mengalahkan pemain nomor satu dunia Lee Chong Wei dan juara bertahan Sony Dwi Kuncoro.

Simon sebelumnya menumbangkan “kakak”-nya yang merupakan unggulan kelima Sony Dwi Kuncoro 21-16, 21-17. Dengan demikian, Indonesia sudah memastikan tiket final untuk bertemu pemenang Bao Chunlai (China) versus unggulan kedelapan asalVietnam, Nguyen Tien Minh.

Di ganda campuran, Vita Marissa semakin dekat dengan impiannya untuk mempertahankan gelar. Bersama pasangan barunya, Hendra Aprida Gunawan, mereka memelihara peluang itu karena menjejakkan kakinya di semifinal usai menyingkirkan pasangan Denmark Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl 21-18, 21-17.

Vita berstatus juara bertahan nomor ganda campuran. Namun, tahun lalu dia meraih gelar di turnamen berhadiah 200.000 dolar AS ini bersama dengan Muhammad Rijal, ketika samasama masih bernaung di bawah atap pelatnas.

Di babak empat besar, Hendra AG/Vita akan bertemu dengan Songphon Anugritay-

won/Kunchala Voravichitchaikul. Pasangan Thailand ini lolos setelah menyingkirkan pemain Jepang Kenta Kazuno/Reika Kakiiwa 21-9, 21-9.

Langkah serupa juga diukir ganda campuran nomor satu Indonesia, Nova Widianto/Liliyana Natsir. Peraih medali perak Olimpiade Beijing 2008 ini melaju setelah menang 17-21, 21-7, 21-14 atas pasangan Korea Selatan, Ko Sung Hyun/Ha Jung Eun. Sayangnya, ganda Devin Lahardi Fitriawan/Lita Nurlita gagal mengikuti jejak dua pasangan kompatriotnya.

Sementara itu, unggulan pertama ganda putra Markis Kido/Hendra Setiawan kembali harus menghadapi mantan senior mereka di Pelatnas, Alvent Yulianto/Hendra Aprida Gunawan, demi satu tempat di final.

Kido/Hendra lolos dengan menyisihkan Hwang Ji Man/Shin Baek Cheol 21-13, 21-19, sedangkan Alvent/Hendra menundukkan unggulan keempat Mathias Boe/Carsten Mogensen dari Denmark 21-19, 12-21, 21-16. Pasangan Rian Sukmawan/Yonatan Suryatama juga melanjutkan momentumnya untuk mencapai semifinal usai menumbangkan unggulan ketujuh Mohd Zakry Abdul Latif/Mohd Fairuzizuan Mohd Tazari 25-23, 16-21, 21-10.

Di ganda putri, unggulan keempat Shendy Puspa Irawati/Meiliana Jauhari terhenti setelah ditumbangkan pasangan Jepang Miyuki Maeda/ Satoko Suetsuna 19-21, 10-21. Ganda putri lainnya yang menjadi unggulan ke-6, Greysia Polii/ Nitya Krishinda, setelah mengalahkan pasangan tuan rumah Kanako Konishi/Sayaka Takahashi 21-10, 21-17. (m33/ant/ls)

Waspada/Nurkarim Nehe

Ketua Auto Garage Club Sumut, Heri Zulfikar Rangkuti KISARAN ( Waspada): Setelah sukses melaksanakan Muspida Idul Fitri Motocross 2009 baru-baru ini di Sirkuit buatan Graha Asahan Indah Kisaran, DPD KNPI Asahan, DPD IPK Asahan dan Event Organizer OP Ladon 89 AsahanTanjungbalai akan menggelar Pahlawan Drag Race Asahan Piala Hj Helmiati, 10-11 November mendatang.

Ketua DPD KNPI Asahan Rahmat Hidayat Siregar SSos MSi didampingi Ketua DPD IPK Asahan mengungkapkan hal itu kepada Wa s p a d a, Ju m a t

(25/9). “Kami serahkan penyelenggaraannya kepada Pengda OP Ladon 89 Asahan-Tanjungbalai,” cetus Dayat.

Drag Race yang memperlombakan beberapa kelas ini akan digelar di Jl Abdi Satya Bhakti, Kompleks Terminal Madya Kisaran. “Event ini tak lepas dari kampanye tertib lalulintas, peluang usaha pedagang kecil sampai pada pemasukan dana ke Kas Daerah melalui retribusi sponsor,” tambah T Johnson.

Untuk itu, lanjut Johnson, OP Ladon 89 Asahan-Tanjung-

balai segera melobi peserta maupun sponsor agar penyelenggaraannya berjalan lancar dan sukses dengan melibatkan dukungan Muspida Plus Kabupaten Asahan.

Dayat menambahkan event ini juga dalam rangka memperingati Hari Pahlawan. “Kita refleksikan diri terhadap nilai perjuangan leluhur bangsa dan negara. Selain itu, event ini juga untuk hiburan segar masyarakat tanpa dipungut bayaran,” tandas Dayat.

Sekretaris Umum Pengprov IMI Sumut Drs H Zulhifzi Lubis alias Opunk Ladon dikonfirmasi melalui telepon turut menyambut baik gagasan event tersebut di atas. “Kami akan bimbing, termasuk rekomendasi dan menyiapkan Racing Commitee,” tukas Opunk Ladon.

Secara terpisah, Ketua Umum Auto Garage Club Sumut Heri Zulfikar Rangkuti menyatakan ‘siap tempur’ mengikuti Pahlawan Drag Race Asahan 2009, bahkan akan mengontak peserta dari Bandung dan Jakarta.

Heri menjelaskan Kisaran dengan dukungan masyarakat dan Pemkab Asahan sangat potensial untuk penyelenggaraan event-event bertaraf nasional. Racer senior lokal, Ilham Sri Purnomo Wulan menyatakan, siap ikut serta dan mulai mempersiapkan diri agar tidak kalah bersaing dengan racer Sumut dan nasional lain. (a10)

Antara

Gus: Lebih Baik Dari Kaltim MEDAN (Waspada): Ketua Umum KONI Sumut H Gus Irawan Pasaribu SE AK MM (foto) mengharapkan atlet yang tergabung dalam Program Pembinaan Intensif (PPI) tetap semangat berlatih. Dengan begitu, harapan meraih prestasi lebih baik di PON XVII/2008 Kalimantan Timur dapat terwujud pada PON XVIII/2012 di Riau.

“Jika pada bulan Ramadhan lalu porsi latihan para atlet PPI Waspada berkurang, maka setelah lebaran ini pelaksanaan latihan kembali seperti jadwal yang telah disepakati sebelumnya,” kata Gus Irawan di kediaman Sekum KONI Sumut Drs Chairul Azmi Hutasuhut MPd, Jl Pelajar Medan, Kamis (24/9).

Diketahui pada PON XVII lalu, Sumut menduduki posisi ketujuh dengan perolehan 20 medali emas. Gus didampingi Ketua Harian John Ismadi Lubis, Wakil Ketua II Prof Agung Sunarno dan Sekum Chairul Azmi menambahkan, pada bulan Ramadhan atlet yang tergabung dalam PPI tetap melakukan latihan walaupun lebih ringan untuk menghormati atlet yang sedang menjalankan ibadah puasa.

Sekarang ini, lanjut Dirut PT Bank Sumut itu, atlet PPI baik itu super prioritas, prioritas dan unggulan sudah melakukan latihan sesuai jadwal. Dalam kesempatan itu, Gus juga mengajak seluruh elemen olahraga menjadikan semangat Idul Fitri mendukung peningkatan prestasi olahraga Sumatera Utara.

Sejalan itu, tambah Gus, semangat dan kerjasama yang sudah terjalin selama ini antara KONI dengan Pengprov Olahraga serta stake holder baik lembaga legislatif dan eksekutif maupun masyarakat secara keseluruhan, hendaknya tetap terjaga bahkan lebih ditingkatkan.

Pada acara halal bi halal tersebut, turut hadir anggota DPRD Sumut Sigit Pramono Asri dan Brilian Moktar yang juga Ketua Pengprov Ikasi Sumut, Rektor UMSU Bahdin Nur Tanjung, mantan Pj Ketua Umum KONI Sumut Bachtiar Sonar Siregar, mantan Ketua Harian Drs HT Bustamam, Sekum Pengrov PASI Sumut Irwan Pulungan SSOs, Sekum Pengprov WI Sumut Iwan Kwok, Ketua Bapopsi H Sakiruddin SE MM, Ketua Isori Drs Basyaruddin Daulay MKes dan ratusan insan olahraga lainnya. (m20)

Filipina Saingan Berat Indonesia SEMARANG (Waspada): Pebiliar Filipina bakal menjadi saingan berat Indonesia pada SEA Games XXV yang dijadwalkan berlangsung di Laos, Desember mendatang.

Ketua Umum PB Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Tutuk Kurniawan di Semarang, Jumat (25/9) mengatakan, prakiraan itu didasarkan pada hasil kejuaraan dunia biliar di Manila, Filipina, beberapa waktu lalu. Menurut dia, pebiliar Indonesia Ricky Yang yang tampil sebagai juara dunia bola 10 tersebut harus bersaing ketat dengan pebiliar Filipina.

“Coba bayangkan negara tersebut sudah menelorkan tujuh juara dunia untuk nomor bola 10. Jadi saat itu (kejuaraan dunia) ibaratnya Ricky Yang bertanding di kandang macan,” tegasnya.

Tutuk yang juga Ketua Umum Pengprov POBSI Jawa Tengah mengatakan, meskipun pesaingnya berat, Ricky Yang yang juga pebiliar Jawa Tengah diharapkan dapat menyumbangkan satu emas untuk kontingen Indonesia. Ricky adalah pemegang medali emas SEA Games XXIV/2007 Thailand untuk nomor single bola sembilan.

Indonesia memasang target meraih tiga medali emas pada SEA Games Laos itu. Selain Ricky Yang, dua emas diharapkan dari M Zulfikri dari nomor single bola delapan dan Angel Magdalena Ticoalu dari nomor single bola delapan putri.

Pada SEA Games XXIV/2007, Indonesia meraih dua medali emas dari nomor single bola sembilan putra atas nama Ricky Yang dan single bola delapan putri atas nama Angel Magdalena Ticoalu (single bola delapan putri) serta satu perunggu dari nomor carom atas nama Tan Kiong An.(m33/ant)

Sport

8

WASPADA

Sabtu 26 September 2009

Milik Vettel SINGAPURA (Waspada): Sebastian Vettel tampil sebagai peserta tercepat pada pelatihan bebas kedua GP Singapura di Sirkuit Marina Bay, Jumat (25/ 9). Pada sesi yang berlangsung malam hari tersebut, pembalap Red Bull Racing ini mencatat waktu terbaik 1 menit 48,650 detik.

Posisi dua ditempati pembalap Renault, Fernando Alonso. Mantan juara dunia 2005 dan 2006 yang tahun lalu menjadi jawara terpaut 0,274 detik. Walau diterpa kasus beberapa waktu lalu, Alonso memperlihatkan penampilan stabil di dua free practice awal.

Di pelatihan perdana beberapa jam sebelumnya, driver asal Spanyol itu menduduki posisi keempat. Kem-

bali ke pelatihan kedua, pembalap McLaren Heikki Kovalainen dan driver BMW-Sauber Nick Heidfeld berada di urutan ketiga dan keempat.

Catatan waktu mereka lebih baik dari calon juara dunia yang kini sedang memimpin klasemen sementara, Jenson Button (Brawn GP). Selanjutnya, urutan enam sampai 10 ditempati oleh Mark Webber (Red Bull), Nick Rosberg ( Williams), Timo Glock (Toyota), Lewis Hamilton (McLaren-Mercedes) dan Robert Kubica (BMW-Sauber).

Rubens Barrichello, memimpin latihan awal, kali ini secara mengejutkan terlempar dari urutan 10 besar. Rekan setim Button yang juga berpeluang menjadi juara dunia, hanya mampu mencatat waktu 1 menit 49,616 detik sehingga terpuruk di urutan 12.

Hasil buruk juga diraih duet Ferrari, Kimi Raikkonen dan Giancarlo Fisichella. Kimi, dirumorkan bakal terde-

Hasil free practice II Sebastian Vettel Fernando Alonso Heikki Kovalainen Nick Heidfeld Jenson Button Mark Webber Nico Rosberg Timo Glock Lewis Hamilton Robert Kubica Rubens Barrichello Adrian Sutil Jarno Trulli Kimi Raikkonen Kazuki Nakajima Giancarlo Fisichella Sebastien Buemi Vitantonio Liuzzi Romain Grosjean Jaime Alguersuari

(Red Bull) (Renault) (McLaren-Mercedes) (BMW-Sauber) (Brawn GP) (Red Bull) (Williams) (Toyota) (McLaren-Mercedes) (BMW-Sauber) (Brawn GP) (Force India) (Toyota) (Ferrari) (Williams) (Ferrari) (Toro Rosso) (Force India) (Renault) (Toro Rosso)

pak dari Scuderia pada musim depan, berada di urutan 14 dan Fisichella di urutan 16.

Bila di sesi perdana kecelakaan dialami driver Renault Roman Grosjean, maka sesi kedua sempat menerpa Webber. Kecelakaan

1:48.650 1:48.924 1:48.952 1:49.098 1:49.311 1:49.317 1:49.333 1:49.342 1:49.358 1:49.609 1:49.616 1:49.710 1:49.795 1:49.941 1:50.023 1:50.253 1:50.527 1:50.605 1:50.972 1:51.423

(31 lap) (27) (30) (31) (34) (14) (33) (30) (28) (24) (30) (31) (29) (29) (34) (31) (29) (28) (17) (31)

tersebut terjadi ketika rekan setim Vettel ini melabrak tembok pada tikungan terakhir. Meski latihan sempat dihentikan selama sembilan menit, pembalap Australia itu lolos dari cedera. (m33/rtr)

Button Senang Bersaing Dengan Rubens

Reuters

Sebastian Vettel bangkit untuk menguasai pelatihan bebas kedua GP Singapura di Sirkuit Marina Bay, Jumat (25/9) malam.

Hujan Mungkin Ganggu Marina Bay SINGAPURA (Waspada): Pagelaran GP Singapura Minggu (27/9) besok diprediksi akan berlangsung basah. Pasalnya, sirkuit jalan raya Marina Bay yang menjadi venue diperkirakan akan menerima curah hujan cukup tinggi saat balapan ber-

langsung.

Saat ini, Singapura berada dalam suhu normalnya, yakni 30 derajat celcius. Cukup sejuk untuk para penonton yang memang berasal dari Asia Tenggara, namun buat para pembalap, prediksi hujan menjadi masalah.

Jarak pandang menjadi menjadi terbatas dan peluang kecelakaan membesar. Hujan deras musim ini terjadi di GP Malaysia dan terakhir kali terjadi saat GP Shanghai di China.

Di Negeri Jiran, derasnya volume air yang turun mem-

buat balapan harus dihentikan. Saat itu, para pembalap mendapat poin hanya setengah dari angka normal. Seperti Jenson Button yang keluar sebagai juara hanya memperoleh lima poin dari seharusnya 10 angka yang ia dapat. (m33/vvn)

SINGAPURA (Waspada): Jenson Button mengaku menikmati ‘perang saudara’ dengan Rubens Barrichello untuk memperebutkan gelar juara dunia Formula One (F1). Bagi pembalap asal Inggris itu, persaingan di lintasan balap tidak akan mempengaruhi hubungan baik dengan Barrichello.

Button saat ini berada di puncak klasemen dan hanya berjarak 14 poin dengan Barrichello yang menempelnya di posisi kedua. Kegemilangan Button bersama Brawn GP di awal musim terhenti sejak bulan Juni lalu. Sebagai gantinya kesuksesan tim asal Brackley itu diwakili oleh Barrichello di dua dari tiga balapan terakhir.

Button mengaku lebih senang jika Barrichello berada di posisi kedua dibandingkan Mark Webber atau Sebastian Vettel dari tim Red Bull Racing karena dia lebih mengerti strategi yang diterapkan rekan setimnya itu.

“Saya lebih mengerti Rubens dibanding Sebastian dan Mark, dan dia memiliki peralatan yang sama dengan saya. Saya harus finish sedekat mungkin dengan Rubens di setiap balapan jika saya memikirkan tentang kejuaraan,” ujar Button.

“Selama saya dapat melewati babak kualifikasi de-

Duo Brawn GP, Jenson Button (kanan) dan Rubens Barrichello, bersaing dengan sehat. ngan baik dan finish dekat dengannya itu sudah cukup.

Bagaimanapun, setiap pembalap tidak ingin melakukan itu, mereka ingin menjadi juara dan saya datang ke Singapura untuk menantang,” lanjut pembalap 29 tahun itu.

Mantan pembalap tim

Williams dan Benetton itu menekankan hubungan yang terjalin dengan Barrichello tidak terganggu gara-gara masalah perebutan gelar juara. Button menegaskan semuanya dilakukan secara adil dan baik dirinya maupun Barrichello sama-sama memahami apa yang terjadi

AP

di dalam tim.

“Kami berdua memiliki peralatan yang sama jadi siapapun yang melakukan yang terbaik akan menjadi yang teratas. Kami saling menghargai satu sama lain dan atmosfer yang ada saat ini cukup baik,” tutur Button. (m33/kez)

Renault Tampil Polos

AP

Ambisi Lewis Hamilton dan tim McLaren-Mercedes untuk mengukir prestasi pada GP Singapura di Sirkuit Marina Bay bisa digagalkan hujan deras yang diprediksi bakal mengguyur sirkuit, Minggu (27/9) besok.

Federer Absen Dua Turnamen TOKYO (Waspada): Petenis nomor satu dunia Roger Federer (foto) memutuskan untuk mundur dari turnamen Jepang Terbuka dan Shanghai ATP Masters 1000 yang akan diselenggarakan awal Oktober mendatang.

Dilansir sports.yahoo.com, Asosiasi Tenis Jepang mengatakan Federer akan mengundurkan diri dari Jepang Terbuka yang digelar 5-11 Oktober disusul penyelenggaraan turnamen di Shanghai seminggu setelahnya. Finalis AS Terbuka 2009 itu mengundurkan diri dengan alasan membutuhkan istirahat untuk memulihkan kebugarannya.

“Setelah berkonsultasi dengan tim dan doktor saya, saya memutuskan mengundurkan diri dari kedua turnamen,” kata Federer.

“Dengan begitu saya akan mendapatkan kesempatan untuk memberikan istirahat kepada tubuh saya, merehabilitasi dan memulihkan kondisi fisik setelah satu tahun yang penuh tantangan,” lanjut petenis asal Swiss itu.

Ini adalah kedua kali Federer memutuskan untuk mundur dari Jepang Terbuka sesaat sebelum turnamen dimulai.

Pada tahun 2007 lalu, Federer juga mengundurkan diri dari keikutsertaannya di Jepang Terbuka dengan alasan

Reuters

kelelahan.

“Saya menyesal saya harus menarik diri dari Tokyo dan Shanghai karena kedua kota itu merupakan kota-kota favorit saya. Para penggemar juga telah begitu baik kepada saya selama bertahun-tahun,” ucap Federer. (m33/ini)

SINGAPURA (Waspada): Sponsor utama Renault, ING, mengakhiri kontraknya dengan pabrik mobil Perancis tersebut. Ini terjadi sangat cepat menyusul skandal pengaturan lomba yang dilakukan tim tersebut pada GP Singapura tahun lalu.

Berdasarkan hasil hearing di Paris, awal pekan ini, Renault dinyatakan bersalah. Dua belas bulan lalu di Singapura, tim ini membuat skenario tabrakan yang dilakukan Nelson Piquet Jr untuk memenangkan Fernando Alonso. Karena itu, FIA menghukum Renault tak boleh balapan selama dua tahun.

Karena hukuman itulah, ING tak mau melanjutkan kerja samanya. Bahkan, mereka (ING) dengan tibatiba mengumumkan untuk mengakhiri kontrak itu pada Jumat dini hari.

“Hari ini, ING mengumumkan bahwa berdasarkan keputusan World Motor Sport Council pada 21 September lalu tentang kejadian di GP Singapura 2008, ING akan segera mengakhiri kontraknya dengan tim F1 Renault,” demikian pernyataan ING. “ING sangat kecewa dengan kejadian tersebut, khususnya dalam hubungan dengan kesuksesan menjadi sponsor. Seperti yang sudah diumumkan pada 16

AP

Renault kini tidak menempelkan logo ING lagi di mobilnya.

Februari tahun ini, ING memutuskan untuk tidak memperbarui kontrak sponsor tiga tahun (20072009) dengan Renault F1

dan mengakhirinya setelah musim 2009.”

Seorang juru bicara salah satu bank raksasa Belanda ini mengatakan

kepada Autosport bahwa dengan keputusan tersebut, logo ING akan dihilangkan dari mobil Renault. Meskipun demikian, juru bicara itu menambahkan bahwa ING tetap berkomitmen untuk memasang iklan di trek balapan sampai akhir tahun ini.

Keputusan ING menarik diri ini terjadi hanya beberapa jam setelah perusahaan asuransi Spanyol, Mutua Madrilena, mengumumkan bahwa mereka juga mengakhiri kontrak sponsorship dengan Renault. Alasan asuransi itu mundur juga sama, karena Renault terbukti melakukan skandal memalukan tersebut. (m33/vvn)

PENGEMBANGAN KARIER Kami Perusahaan Kelapa Sawit Nasional yang berlokasi di Bengkulu memberikan kesempatan pengembangan karier bagi profesional untuk posisi berikut:

1. Mekanik Alat Berat (kode : MAB) 2. Staf Teknik Mesin (kode : STM) 3. Asisten Kebun (kode : AK)

4.

5.

6.

7.

Staf Surveyor/Prasarana Asisten Estate Humas Staff Accounting

(kode (kode (kode (kode

Persyaratan: 1. Bersedia ditempatkan dimana saja (#1-7) 2. Pendidikan minimal D3/Sederajat (#1,2,3,4,5,6) 3. Pengalaman dibidangnya minimal 5 thn (#1,2,3,5) 4. Menguasai peralatan survey (#4) 5. Memiliki pengalaman memimpin satuan regu (#6) 6. Pria usia < 30 tahun, Lulusan S1 Accounting dan memiliki pengalaman 2 thn (#7)

: : : :

SS) AE) HMS) SA)

Pengembangan Karir : Bagi pelamar yang berhasil, berkesempatan memperoleh jenjang karier untuk masa mendatang dan penghasilan yang menarik.

Panggilan interview hanya untuk pelamar yang memenuhi syarat.

Kirimkan lamaran ke Harian Waspada dengan kode LKW-26, atau email ke: aa_bengkulu@hotmail.com dengan mencantumkan kode jabatan di sudut kanan atas amplop (atau dijudul email), selambatlambatnya 2 minggu setelah pengumuman ini dengan menyertakan pas foto 3X4 cm, CV dan dokumen pendukung lainnya.

Medan Metropolitan

WASPADA

Sabtu 26 September 2009

9

Dugaan Korupsi Rp26M

Mantan Kepala BPN Diperiksa 11 Jam MEDAN (Waspada): Mantan Kepala Kantor Wilayah BPN Sumut HS diperiksa 11jam oleh tim Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan tinggi Sumatera Utara (Kejatisu).

“Yang bersangkutan diperiksa, Kamis (25/9) terkait dugaan korupsi dalam Program Pembaharuan Agraria Nasional (PPAN) dan Inventarisasi Penggunaan Pemanfaatan Pengawasan Pemilikan Tanah (IP4T) tahun 2008 senilai Rp26 miliar, “ kata Kasi Penkum/Humas Kejatisu, Edi Irsan Tarigan kepada Waspada, Jumat (25/9).

Pejabat utama BPN Sumut itu diperiksa secara marathon mulai sejak pukul 10:00 hingga 20:30 malam.” Dia diperiksa sebagai saksi,” tegas Tarigan seraya menambahkan, saksi yang telah diperiksa adalah Kepala Kantor Wilayah BPN Kalimantan Tengah Gunawan Sasmito.

Menurutnya, pemeriksaan terhadap mantan Kepala Kantor Wilayah BPN Sumut dan Kepala BPN Kalimantan Tengah itu yang sebelumnya merupakan salah satu direktur BPN Pusat dalam upaya pengembangan penyidikan dugaan korupsi tersebut. “Sejauh ini kedua masih sebatas saksi. Kita butuh keterangannya untuk meng-

ungkap kasus ini lebih jauh.”

Sebelumnya, dalam kasus ini Kejatisu telah menetapkan Kepala Sub Bagian Perencanaan Keuangan Kantor Wilayah BPN Sumut R Jojor Br Sitorus sebagai tersangka.

Dalam proses penyidikan, diketahui bahwa R Jorjor Sitorus terlibat dalam penyalahgunaan anggaran dalam program nasional tersebut. Hal ini berdasarkan hasil keterangan para saksi dan bukti bukti yang ditemukan pihak penyidik.

Program Pembaharuan Agraria Nasional (PPAN) dan Inventarisasi Penggunaan Pemanfaatan Pengawasan Pemilikan Tanah (IP4T) dikerjakan di 10 Kantor BPN yang ada di Sumut.

Ke 10 wilayah itu adalah Kabupaten Serdang Bedagai, Kabupaten Langkat, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Mandailing Natal, Kabupaten Simalungun, Kota Binjai, Kota Pematang Siantar, Kabupaten Asahan, Kabupaten Labuhan Batu dan Kabupaten Tapanuli

Pemko Kaji Perubahan PD Pasar Jadi Dinas MEDAN (Waspada): Sebanyak 52 unit pasar tradisional di Kota Medan tidak mampu dikelola oleh PD Pasar Kota Medan, sehingga kondisinya semakin semrawut. Hal ini membuat Pemko Medan hendak mengembalikannya menjadi Dinas Pasar.

Demikian dikatakan Pj Walikota Medan, Rahudman Harahap, saat memberikan kata sambutan dalam acara halal bi halal di rumah Kepala Dinas Bina Marga Kota Medan Perumahan Blosom Hill Residence (BHR), Kamis (24/9).

Menurutnya, langkah perubahan dari PD Pasar ke Dinas Pasar dilakukan, karena selama ini kondisi 52 unit pasar yang ada di Kota Medan tidak mampu dikelola oleh PD Pasar, sehingga kondisi infrastrukturnya rusak dan kebersihannya juga menambah kesemrawutan pasar.

“PD Pasar tak mampu kelola pasar tradisional di Kota Medan, sehingga sebagian besar kondisi pasar rusak,” ucapnya.

Dia menambahkan, solusi lainnya untuk pembenahan pasar ini, bisa saja dibuat penyerahan aset Pemko Medan khusus bangunan dan tanah berdirinya pasar tradisional ke PD Pasar.

Namun, paparnya, hal ini harus dikaji lagi, apakah PD Pasar diganti menjadi Dinas Pasar atau dilakukan penyerahan aset.

Hal inilah yang perlu adanya pembahasan lebih mendalam lagi, agar pasar tradisional di Kota Medan bisa lebih baik.

“Memang kalau dirubah PD Pasar ke Dinas Pasar, maka akan bertambah pengangguran. Karena selama ini pegawai yang ada di PD Pasar merupakan Pegawai Harian Lepas (PHL),” ucapnya.

“Tapi, kami akan mengkaji ini lebih dalam lagi supaya kondisi pasar tradisional di Kota Medan bisa lebih tertata lagi,” tambahnya.

Untuk untuk, dia meminta kepada para camat agar menata pasar tradisional dan pedagang badan jalan (PBJ) agar tidak menghalangi arus lalulintas dan tidak menutup drainase. Hal ini sudah menjadi pengawasan Kecamatan untuk penataannya.

Sedangkan untuk pasar di Jalan Sutomo, lanjutnya, sekarang ini pihak Pemko Medan melakukan penyiapan penimbunan di wilayah eks kantor RRI di Jalan Veteran dan Jalan Bahagia agar nantinya dapat dijadikan sebagai tempat pasar.

Pantauan Waspada di sejumlah pasar tradisional di Kota Medan yang telah ditertibkan seperti pasar Sei Sikambing, kondisinya sudah kembali ke awal yakni para pedagang mulai berjualan di badan jalan.

Hal ini bisa dilihat pada pagi hari sekira pukul 06.00 hingga pukul 08.00 pagi. Begitu juga di pasar Simpang Limun mengalami hal yang sama. Disana para pedagang masih bebas berjualan pada pagi hari sehingga membuat arus lalulintas menjadi macat. (h10)

Tengah.

Dari hasil pemeriksaan para pejabat di 10 kantor BPN, dan Kantor Wilayah BPN Sumut, ditemukan ada penyimpangan anggaran.

Hal itu terkait mark up pemberian honor dan pelaksanaan kerja yang fiktif, dalam proyek Sertifikasi Massal (PPAN) dan Identifikasi Pengaturan Penggunaan Pemilikan Tanah dalam

bentuk kerjanya yakni pemetaan (IP4T).

Program PPAN dan IP4T di BPN Sumut tersebut bertujuan untuk mensertifikasi kepemilikan tanah masyarakat yang ada di Sumut.

Dalam program nasional yang biasa disebut sertifikasi massal ini pemerintah memberikan subsidi untuk pensertifikatan tanah masyarakat

yakni 70 persen subsidi dan 30 persen lagi swadaya masyarakat.

Dalam program sertifikat massal yang dilakukan secara nasional ini meliputi Prona, redistribusi, PPAN dan IP4T. Untuk PPAN dan IP4T di Sumut meliputi 57.674 bidang di 10 Kabupaten/Kota yang tersebar di 43 kecamatan dan 223 desa. (h05)

PNS Pemko Masih Banyak Mangkir Kerja MEDAN (Waspada): Memasuki hari kedua masuk kerja pasca libur lebaran, sejumlah Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemko Medan masih melakukan “korupsi” waktu untuk bekerja dan mangkir. Padahal, sehari sebelumnya, Pj Walikota Medan Rahudman Harahap telah menegaskan bagi PNS yang tidak hadir pada hari pertama akan diberikan sanksi sesuai PP No.30 tentang penegakan disiplin PNS. “Sepertinya penegasan Pak Rahudman tidak diindahkan oleh sejumlah PNS yang belum masuk kerja. Selain itu, beberapa PNS juga terlihat korupsi waktu. Artinya, pagi masuk sebentar, setelah itu langsung pulang untuk menyambung lebaran lagi,” kata seorang PNS yang tidak bersedia menyebutkan identitasnya, kemarin.

PNS itu mengatakan, dari mulai hari pertama kerja, banyak PNS korupsi waktu. Sete-

lah ikut apel pagi masuk sebentar ke ruangan bersalaman sesama sejawat. Beberapa menit kemudian meninggalkan tugas.

“Pada hari pertama yang saya lihat beberapa PNS sudah keluar kantor sebelum waktunya pulang. Habis shalat Zuhur suasana di kantor sudah sepi.

Begitu juga hari ini (kemarinred), waktu baru menunjukkan pukul 13.00, tapi suasana tampak lenggang,” paparnya.

Pantauan Waspada, kemarin, hingga pukul 14.00, PNS di ruangan Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM), Bagian Perlengkapan, Bagian Litbang, Bagian Umum, Badan Lingkungan Hidup dan Bappeda Kota Medan sudah mulai sepi. Padahal waktu pulang bagi PNS pada hari Jumat sekitar pukul 16:00.

“Seharusnya waktu kami pulang pada hari Jumat pada pukul 16:00. Sedangkan pada hari Senin-Kamis jadwal pulang pada pukul 17:00. Tapi inikan

masih dalam suasana lebaran, makanya kami cepat pulang,” ujar seorang PNS yang saat itu hendak pulang pada pukul 14.00.

Kepala Bappeda Kota Medan, Syaiful Bahri Lubis, mengatakan dari mulai hari pertama dan kedua masuk kerja semua pegawainya sudah hadir. Namun, dia mengakui masih ada terjadi “korupsi” waktu yang dilakukan beberapa oknum PNS. Sementara itu, Kabag Humas Pemko Medan, Rusdy Siregar, ketika hendak dikonfirmasi terkait terjadinya “korupsi” waktu dan mangkir dilakukan sejumlah PNS, tidak berada di tempat. Menurut stafnya, dia sedang berada di luar kantor.

Ketika dihubungi melalui telepon selularnya tidak aktif. Secara terpisah, Kepala Bagian Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Lahum Lubis, saat dihubungi melalu telepon selularnya juga tidak berhasil. (h10)

Polisi Minta Keterangan Keluarga Korban Pembunuhan MEDAN (Waspada): Poltabes Medan meminta keterangan keluarga pengusaha penukaranValuta Asing (Valas) yakni PT Surya Indo Valas Medan, Junan alias A Zun, 42, warga Jalan Yos Sudarso No.1 Medan, yang ditemukan tewas membusuk di dalam kamar mandi lantai dua gedung kosong di Jalan Krakatau No. 102 Medan, Jumat (18/9).

Kedatangan Tar Migo alias Apuk, 60, warga jalan AR Hakim Medan, mertua korban, ke Mapoltabes untuk memberikan keterangan terkait hubungan A Zun dengan Richard Leo, 26, warga Jalan Brigjend Katamso Gg. Datuk No. 63 Medan, yang menjadi tersangka terkait kasus pembunuhan tersebut.

Sesampainya di Mapoltabes sekira pukul 11:00, Apuk langsung masuk ke ruangan Kasat Raskrim Poltabes, Kompol Gidion Arif Setyawan. Tak jelas apa saja pembicaraan mereka di ruangan Kasat yang baru saja

pulang dari Thailand itu. Namun, pertemuan itu berlangsung cukup singkat, hanya dalam satu jam, Apuk keluar dan meninggalkan Mapoltabes.

Kepada wartawan Apuk mengatakan, pihaknya dipanggil Kasat untuk memberikan keterangan terkait hubungan korban dengan tersangka serta kronologis terjadinya pembunuhan tersebut. Dia menjelaskan, A Zun dan Richard telah kenal dekat sejak dua tahun terakhir.

Dia yakin, jika kasus itu pembunuhan dan perampokan berencana. Pasalnya, sebelum ditemukan tewas Jumat lalu, pagi itu A Zun saat hendak pergi ke tempat yang dijanjikan Richard, sempat ingin pergi dengan anak buahnya. Namun saat itu Richard melarang.

“Makanya kita yakin ini pembunuhan,” jelasnya.

Mengenai uang US$32500 yang diambil Richard dari tangan A Zun adalah uang un-

tuk transportasi 16 orang yang akan berangkat ke Jepang melalui travel tempat Richard bekerja. Rencanya uang itu akan disetorkan ke perusahaan travel tersebut. “Uang itu untuk memberangkatkan 16 orang ke Jepang,” katanya sambil menambahkan Richard sendiri anak pengusaha Kok Tong yakni Sutopo.

Dimakamkan Mayat A Zun sendiri kata dia, telah dimakamkan di pemakaman umum Tiong Hoa daerah Sibiru-Biru. “Kita sudah makamkan mayat A Zun, kita berharap Richard dapat hukuman setimpal,” tandasnya.

Sementara kondisi Sun Mei sepeninggalan suaminya kata dia, mengidap trauma berat.Tak jarang Sun Mei duduk termenung di tempat sembahyang suaminya di rumah mereka.

Kondisi serupa juga dialami ketiga anaknya, hampir setiap hari mereka menanyakan orang tuanya. (m39)

dengan jumlah mahasiswa yang berkunjung. Sementara rombongan sekolah mencapai empat puluh ribuan yang berasal dari SD, SMP dan SMA. Pada sepanjang tahun 2008, jumlah pengunjung hanya berkisar 45 ribu lebih.

Padahal untuk menarik minat pengunjung, Museum Negeri Provinsi Sumut ini menghadirkan tampilan-tampilan (display). Museum ini menampilkan koleksi benda-benda peninggalan sejarah. Mulai dari m a s a p ra s e j a ra h , k l a s i k pengaruh Hindu Budha, Islam, hingga sejarah perjuangan masa kini. Sebagian lainnya berasal dari beberapa daerah lain di Indonesia dan dari negara lain seperti Thailand.

Dan masih banyak lagi koleksikoleksi yang akan dilihat di museum ini. Jumlah koleksi yang ada di museum ini berkisar tujuh ribu lebih.

Pihak pengelola museum juga sering melakukan pameran untuk menyosialisasikan museum ke sekolah-sekolah dan instansi-instansi pemerintahan, tapi masih juga pengunjung warnet yang lebih padat daripada museum.

“Akibat perkembangan IT semakin pesat, pemuda saat ini lebih senang ke warnet dan ke mal-mal karena sifat konsumtif remaja sekarang. Tapi sejak display-display baru ini, pengunjung umum udah mulai meningkat,” kata Kepala UPT

Museum Negeri Provsu, Sri Hartini, Jumat (25/9).

Menurut Sri, para remaja yang bersikap tidak mau tahu terhadap budayanya akan menimbulkan dampak negatif pada dirinya sendiri. Mereka akan tidak mengenal budayanya sendiri. Padahal, lanjutnya, sebenarnya banyak kearifan-kearifan lokal yang dipelajari yang bisa dipakai dalam kehidupan seharihari, seperti bagaimana menghormati orang yang lebih tua, mencintai lingkungan dan lainnya.

Salah satu akibat kurangnya kecintaan masyarakat terhadap budaya lokal sendiri, lanjutnya, budaya Indonesia sering diklaim negara lain sebagai miliknya. Untuk itu Sri mengimbau generasi muda mencintai dan mengenal budayanya sendiri, setidaknya dengan mengunjungi museum-museum yang ada di kota Medan ini.

“Setidaknya kita mengenal budaya kita sendiri. Bayangkan kalau banyak generasi muda kita tidak mengenal budayanya masing-masing. Negara lain akan lebih mudah mencaplok atau mengklaim bahwa budaya itu miliknya, padahal budaya itu milik kita Indonesia,” ujarnya *Mursal AI

Museum Tidak Lagi Diminati RENDAHNYA apresiasi dan kecintaan terhadap budaya dan sejarah lokal serta semakin pudarnya nilai-nilai kebangsaan, ditambah lagi makin banyak muncul tempat rekreasi dan hiburan di Kota Medan ini membuat keberadaan museum sepertinya kurang diminati generasi muda. Masyarakat khususnya generasi muda saat ini lebih senang

berada di pusat perbelanjaan, tempat-tempat rekreasi serta nongkrong di warnet daripada mengunjungi museum.

Salah satunya di Museum Negeri Provinsi Sumut yang terletak di Jalan H.M. Jhoni Medan. Bangunan yang terdiri dua lantai ini terlihat sepi, meski masih suasana lebaran. Pantauan Waspada, Jumat (25/9), ka-rena sepinya pengunjung beberapa para pemandu terlihat

duduk berleha-leha di tangga.

Pengunjung yang datang hari itu masih bisa dihitung dengan jari. Padahal karcis masuk ke museum itu relatif murah, yakni Rp750.

Pada umumnya, pengunjung yang sering datang ke museum kebanyakan rombongan sekolah daripada pengunjung umum. Pada tahun 2008, pengunjung umum hanya berkisar dua ribuan, begitu juga

Waspada/Mursal AI

MELIHAT: Dua orang pengunjung sedang melihat hewan-hewan yang diawetkan dipajang di Museum Negeri Propinsi Sumut, Jumat (25/9).

Waspada/ME Ginting

MENGAIS REZEKI: Seorang ibu rumah tangga, Rehat, 35, warga Sei Agul, Kelurahan Medan Barat, Kec. Medan Barat, mengais rezeki dengan mengumpulkan koran bekas di Lapangan Merdeka Medan seusai umat muslim melaksanakan shalat Idul Fitri 1430 H, Minggu (20/9). Kegiatan itu dilakoninya selama lima tahun berturut-turut untuk membantu kehidupan keluarganya.

Anggota Legislatif Perempuan Harus Pro Aktif MEDAN (Waspada): Anggota legislatif perempuan diminta pro aktif melihat persoalan perempuan dan anak yang terjadi, khususnya di Sumatera Utara. Apalagi, dua dari anggota legislatif terpilih pernah menjabat sebagai ketua PKK yang paling banyak memahami persoalan perempuan dan anak dalam ruang lingkup Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK).

Pasalnya, saat ini, nasib perempuan dan anak semakin kompleks seperti problem kesehatan, gizi buruk, anak berkonflik dengan hukum, anak jalanan, perempuan bekerja yang belum sepenuhnya terpenuhi semua hak-haknya serta persoalan lain yang berimbas kepada keutuhan rumah tangga dan meningkatnya angka perceraian. Demikian disampaikan Ketua Badan Kerjasama Organisasi Wanita Sumatera Utara (BKOW-SU) Ny. Zakaria Siregar

dan Ketua Pimpinan Wilayah Wanita Islam (WI), Hj Noor Balqis dan dosen Kopertis Hj Nurhafni Tambunan secara terpisah di Medan, Jumat (25/9).

Ny. Zakaria menyebutkan, 14 orang anggota legislatif perempuan di DPRDSU yang telah dilantik baru-baru ini menjadi wakil rakyat untuk menampung aspirasi kaum perempuan.

Selama ini, lanjutnya, keterlibatan atau penanganan langsung dari anggota dewan perempuan terhadap berbagai masalah yang ada dirasakan sangat kurang. Bahkan, sosialisasi undang-undang atau kebijakan pemerintah yang berkaitan dengan kepentingan perempuan masih perlu ditingkatkan.

Tindakan nyata, salah satunya yang perlu dilakukan anggota dewan perempuan, adalah memberikan dukungan berupa Perda berkaitan dengan

kepentingan perempuan dan anak. Dengan demikian keberadaan mereka sebagai wakil perempuan memenuhi harapan berbagai kalangan seperti apa yang mereka sampaikan saat kampanye.

Sementara Hj Noor Balqis mengatakan, kompleksnya persoalan perempuan tersebut perlu menjadi pemikiran serius anggota dewan perempuan.

Ketegasan para wakil rakyat membela kepentingan rakyat, terutama perempuan sangat diperlukan saat ini. Menurut Balqis, perlu dilahirkan Perda yang mengatur lebih dalam tentang tata laksana rumah tangga agar tenteram dan aman untuk melindungi anak-anak dari korban perceraian.

Sedangkan Hj Nurhafni Tambunan mengingatkan anggota dewan perempuan untuk berani menyuarakan kepentingan dan membela hak perempuan dan anak. (m36)

Rumah Bandar Togel Digerebek MEDAN (Waspada): Poltabes Medan menggerebek rumah bandar judi togel di Jalan Bilal Gang Minten, Kel. Brayan Darat I, Medan, Kamis (24/9), dan sekaligus menetapkan tiga orang menjadi tersangka.

Kapoltabes Medan, Kombes Pol. Drs. Imam Margono, yang langsung memimpin penggerebekan itu didampingi Kasat Reskrim, Kompol Gidion Arif Setyawan kepada wartawan, Jumat (25/9) mengatakan, penggerebekan itu merupakan pengembangan dari penangkapan sebelumnya terhadap penulis judi toto gelap (togel) berinisial ST di Jalan Sidorukun Medan. “Pengakuan ST dia menyetorkan uang hasil penjualan togel itu kepada AB,” jelas Imam.

Selanjutnya dilakukan pengejaran terhadap AB dan akhirnya berhasil ditangkap di Jalan Jemadi Medan. “Dalam pemeriksaan, AB mengaku menyetorkan uang hasil penjualan togel kepada Ac yang kemudian ditangkap di Jalan Bilal Gang Intan Medan,” jelasnya.

Hasil penyelidikan polisi lanjut Imam Margono, Ac adalah bandar besar dan sudah menjadi TO (Target Operasional) Poltabes Medan selama ini.

“Dari rumah Ac dan kedua tersangka ST dan AB, polisi menyita barang bukti 2 unit kalkulator, 1 komputer jinjing merek Toshiba, 1 telepon rumah, kertas rekap togel, 3 unit handphone, uang Rp 175.000, kertas karbon, buku agenda, buku folio bertuliskan nomor togel, potongan kertas kosong,” kata mantan Kapolres Asahan ini.

Hingga saat ini, lanjutnya, ketiga tersangka masih men-

Waspada/Rudi Arman

BARANG BUKTI: Kapoltabes Medan, Kombes Pol Drs. Imam Margono, didampingi Kasat Reskrim, Kompol Gidion Arif Setyawan menunjukkan barang bukti. jalani pemeriksaan di Unit Judi/ Sila Poltabes Medan.

Ac yang dikonfirmasi wartawan membantah kalau dirinya bandar togel. “Sudah 6 tahun saya tidak main Togel.

Sejak Kapolri Sutanto membabat habis judi, kita terus tutup,” jelasnya dengan kedua tangan menutupi wajah.

Cukup Bukti Ketiga tersangka ST, AB dan AC sebagaimana dijelaskan Kapoltabes Medan, sudah cukup bukti untuk diteruskan kepersidangan dan ketiga tersangka itu ditahan di sel Reskrim Poltabes Medan menunggu proses lebih lanjut.

“Dari beberapa barang bukti yang telah disita dari ketiga tersangka sudah cukup kuat untuk dilanjutkan kepersidangan. Mereka dikenakan Pasal 303,” jelas Imam Margono.

Sedangkan hasil penyelidikan di masyarakat sebagaimana

dijelaskan Imam Margono bahwa Ac masih terus melakukan aksi judi togel dan disebutsebut sebagai bandarnya. Hanya saja selama ini, Ac kerjanya sangat tertutup dan terbilang orangnya sangat licin jika hendak ditangkap polisi.

Target Berikutnya Ketika ditanya wartawan di tengah-tengah masyarakat nama Go Pek La dan Bak Kim diduga merupakan bandar judi togel yang terbilang terbesar di Medan, Kapoltabes Medan menjelaskan pihaknya masih menelusurinya.

Diakui Kapoltabes ada beberapa nama lagi yang menjadi target penggerebekan mereka namun dia belum bersedia menyebut namanya. “Sudah ada beberapa nama dan foto bandar judi yang menjadi target polisi. Tapi tidak akan saya sebutkan namanya,” jelas Imam. (m39/cat)

Medan Metropolitan

10 Gubsu Yakin Banjir Madina Akibat Illegal Logging MEDAN (Waspada): Gubsu Syamsul Arifin, SE yakin, banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Mandailing Natal akibat illegal logging (pembalakan liar) dan pengalihfungsian hutan menjadi perkebunan.

Hal itu dikatakan Gubsu kepada wartawan usai melakukan silaturahmi dengan pejabat di lingkungan Pemprovsu, Jumat (25/9) di rumah dinas Gubernur, Jalan Sudirman,

Medan.

Untuk menyelidiki hal itu kata Gubsu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Daerah Sumatera Utara dan meminta Pemkab Madina

Kantor Pemerintahan Di Medan Utara Sepi BELAWAN (Waspada): Suasana hari pertama kerja pegawai negeri sipil (PNS) di beberapa kantor kelurahan dan kecamatan di kawasan Medan Utara masih sepi dan diwarnai suasana lebaran.

Walaupun demikian semua kantor pemeritahan sudah buka.

Mungkin karena belum adanya warga yang mengurus keperluannya, sejumlah pekerja di kantor tempat pelayan masyarakat belum bekerja maksimal.

Pantauan Waspada, usai ikut apel pagi dan melakukan aktifitas kantor selama setengah hari, pegawai berpakaian coklat itu keluar untuk berlebaran beramai-ramai ke rumah teman atau pimpinan kerja mereka. Sehingga kantor terlihat sepi sejak pukul 13.30.

Hal ini tentunya bertentangan dengan perintah Gubsu H Syamsul Arifin, SE kepada PNS Sumut untuk tidak korupsi waktu, pada hari pertama kerja setelah libur lebaran 1430 H. Camat Medan Belawan, Drs Syaiful Helmi Nasution mengatakan, bahwa seluruh pegawai kecamatan hadir pada apel pagi termasuk seluruh lurah. Namun, ada beberapa orang Kepling yang permisi akibat sakit. “Semua hadir, hanya beberapa kepling sakit dan diantara mereka masih ada yang makan siang. Kalau Sekcam memang sedang ke luar kantor,” katanya.

Dari data absensi yang ada, jumlah pegawai kecamatan sebanyak 14 orang, lurah 6 orang dan kepling 143 orang. Tetapi dari sejumlah 143 kepling itu beberapa orang diantaranya tidak hadir dan akan dikenai sanksi oleh lurah masing- masing. (cre)

Arus Balik Via Bus Sepi MEDAN (Waspada): Arus balik via bus dari Medan menuju berbagai kota di Pulau Jawa, termasuk ibukota Jakarta, memasuki hari kelima lebaran Idul Fitri, Kamis (24/9), masih terlihat sepi kendati Senin depan siswa mulai masuk sekolah setelah libur panjang.

Pantauan pada beberapa stasiun bus jarak jauh Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) seperti PT Antara Lintas Sumatera (ALS), CV Kurnia, CV Bintang Utara dan Lorena, arus penumpang tidak menunjukkan peningkatan besar dan tetap seperti hari-hari biasa.

Di Stasiun PTALS dari belasan unit bus jenis ekonomi, nonekonomi dan AC yang diberangkatkan setiap hari dari Medan menuju berbagai kota di Pulau Jawa, rata-rata berisi beberapa penumpang saja dan masih banyak tempat duduk yang kosong.

Kondisi arus balik lebaran ke Pulau Jawa juga tidak jauh berbeda dengan sewaktu arus mudik. Dari belasan bus yang diberangkatkan PT ALS hanya sebagian saja tempat duduk yang terisi.

Pihak ALS yang diwakili Edi mengungkapkan, pada lebaran Idul Fitri tahun ini terjadi penurunan drastis arus penumpang menuju Pulau Jawa tanpa diketahui penyebab pastinya. “Malah kita tidak melakukan penambahan bus (bus ekstra) dikarenakan arus penumpang yang minim,” tuturnya.(m23)

Alumni SMPN XII Dan SMAN IX Halal Bihalal MEDAN (Waspada): Sejumlah alumni gabungan dari SMP Negeri XII Jalan Pandan Medan dan SMA Negeri IX Jalan Tilak menggelar halal bi halal di kediaman Edi Syamsudin Nasution, SE/Edi Kawat Jalan Bromo Lorong Setuju Medan, Rabu (23/9) malam.

Ketua panitia Edi Syamsuddin didampingi Abdul Haris Siregar, SE dan Andi Aria Tirtayasa mengatakan, kegiatan halal bi halal tersebut bertujuan untuk meningkatkan silaturahmi sesama alumni 1984 SMP Negeri XII (kini SMPN XIV) dan alumni 1987 SMA Negeri IX (kini SMAN X) jurusan Sos dan Fisik serta saling bermaafan.

“Dari temu kangen ini juga saling memberi informasi kepada sesama alumni yang selama ini berada di luar kota Medan karena melaksanakan tugas,” sebut Edi Syamsudin yang bekerja di Departemen Dalam Negeri.

Dijelaskannya, reuni gabungan alumni SMP Negeri XII dan SMAN IX sengaja dilakukan bersamaan karena alumni SMP Negeri XII yang ikut testing masuk ke SMAN IX mendominasi pada waktu itu. “Sebagian sesama alumni bekerja di Pulau Jawa, Kalimantan dan di kabupaten/kota di Sumatera Utara. Menjelang Idul Fitri baru bisa pulang ke Medan sekaligus menggelar halal bi halal,” sebutnya.

Usai bersilaturahmi, sesama alumni saling bernostalgia dan berbagi cerita. Selanjutnya menjenguk salah seorang alumni Nasri Jamaluddin, ST yang menderita stroke. (cat)

melakukan koordinasi kepada Pemprovsu.

“Kita sama-sama tahu, banjir bandang yang terjadi beberapa waktu lalu di Madina membawa banyak balok-balok kayu. Balok-balok tersebut kemungkinan adalah hasil pembalakan liar yang belum terangkut,” ujarnya.

Mengenai bantuan kepada para korban banjir, Syamsul mengatakan masih terus dilakukan Pemprovsu, baik dalam pemberian bantuan dana maupun tenaga penanggulangan bencana berkoordinasi dengan Pemkab setempat.

“Saya sudah perintahkan Wagubsu untuk memimpin rapat koordinasi dan Senin (28/

9), Wagubsu berangkat ke Madina,” kata Gubsu.

Namun sebelumnya Pemprovsu akan mengirim tim untuk mendeteksi akhir perkembangan di lapangan, sebagai bahan evaluasi untuk mengambil keputusan serta membawa bantuan tanggap darurat sebesar Rp100 juta yang akan diserahkan kepada Pemkab Madina.

Laporan sementara kata Syamsul, ada sekitar 400 rumah yang rusak berat. Dengan jumlah kerusakan rumah sedemikian banyaknya, sudah bisa minta bantuan kepada pemerintah pusat. Selain itu, untuk melakukan evaluasi terhadap kerugian yang ditimbulkan

bencana tersebut dibutuhkan minimal 30 hari, karena selain rumah, masih ada kerusakan lain seperti jalan, jembatan, sekolah, rumah ibadah dan persawahan milik warga.

Untuk membantu warga yang terkena musibah, Gubsu berharap, balok-balok kayu yang dibawa air banjir hendaknya dapat dimanfaatkan untuk membangun kembali perumahan warga.

“Itu lebih baik, karena berdasarkan pengalaman saya di Besitang, permasalahannya yakni mencari kayu untuk membangun rumah warga sangat sulit, kalau bisa dimanfaatkan lebih bagus,” katanya. (m19)

Stan Ramadhan Fair Dibongkar MEDAN (Waspada): Mulai kemarin satu per satu dari 100 lebih tenda-tenda stan di arena Ramadhan Fair VI mulai dibongkar oleh pihak even organizer, setelah acaranya resmi ditutup oleh Pj Walikota Medan Rahudman Harahap pada H1 lebaran.

Pantauan Waspada, meski pihak EO melakukan pembongkaran stan, masih ada pedagang menempati dan berjualan di stan pelataran parkir Masjid Raya Al Mashun. Tidak hanya itu, pedagang musiman juga menjamur di depan pintu masuk Masjid Raya persisnya di bawah jembatan penyeberangan Jalan SM Raja untuk memanfaatkan suasana lebaran.

“Kami masih memanfaatkan stan ini sampai giliran stan

yang kami tempati ini dibongkar,” ujar Rosmini salah seorang pedagang es campur.

Menurutnya, pedagang memanfaatkan kunjungan masyarakat yang masih berlebaran ke Masjid Raya. “Alhamdulillah, pembelinya masih ada meski Ramadhan Fair telah ditutup.”

Pekerja pembongkar stan mengatakan, tiga atau empat hari ke depan arena Ramadhan Fair di Jalan Masjid Raya-Kolam Sri Deli harus sudah lapang dari seratusan lebih stan seperti sediakala. Termasuk dua gapura Ramadhan Fair yang berada di pintu masuk Jalan Sultan Ma’mun Alrasyid-Masjid Raya dan Jalan Masjid Raya-SM Raja depan Masjid Raya Al Mashun, termasuk pentas utama yang berada di dalam kolam Sri Deli,

juga turut dibongkar.

Sebelumnya, Kabag Humas Pemko Medan, Rusdy Siregar, mengatakan, pasca Ramadhan, even Ramadhan Fair tiada lagi.

Namun seperti tahun-tahun lalu, meski acaranya berakhir, pedagang masih ada berjualan untuk memanfaatkan suasana lebaran. Tetapi beberapa hari pasca lebaran, akses Jalan Masjid Raya yang ditutup selama pelaksanaan Ramadhan Fair, harusdinormalkansegera seperti sediakala untuk memperlancar arus lalu lintas. Pihak EO tidak boleh menunda terlalu lama pembongkaran . “Stan dan tenda-tenda harus sudah dibongkar dan lokasi itu dibersihkan dari sampah yang masih tersisa untuk memperlancar akses lalu lintas,” katanya. (m15)

Puskesmas Di Medan Terbanyak Terima Dana Jamkesmas MEDAN (Waspada): Provinsi Sumatera Utara mendapat dana program Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) tahun 2009 untuk Puskesmas dan jaringannya senilai Rp49.490.964.000. Dalam hal ini, Puskesmas di Kota Medan tercatat paling banyak menerima dana dari Departemen Kesehatan tersebut.

“Untuk tahun ini, 39 Puskesmas di Kota Medan menerima Rp4.946.988.000. Dana tersebut sudah dicairkan pada Agustus 2009,” kata Kadis Kesehatan Sumut, dr. Candra Syafei, SpOG melalui Kepala Seksi Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat (JPKM), Meidriani Ayu Siregar, kepada Waspada di ruang kerjanya, Kamis (24/9).

Menurut Ayu, pembagian dana Jamkesmas untuk Puskesmas tersebut menggunakan sistem kapitasi dengan besar dana Rp1.000/orang/bulan. Jadi, dana Jamkemas senilai Rp49.

490.964.000 tersebut diperuntukkan bagi 4.124.247 masyarakat miskin di Sumatera Utara.

Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 256/ Menkes/SK/IV/2009, jelas Ayu, dana Jamkesmas tersebut digunakan untuk keperluan Pelayanan Kesehatan Rawat Jalan Tingkat Pertama (RJTP), Pela-

yanan Kesehatan Rawat Inap Tingkat Pertama (RITP), Pelayanan Persalinan, Pelayanan Kesehatan Luar Gedung, Pelayanan Gawat Darurat, Pelayanan Rujukan Gawat Darurat dan Dukungan Manajemen Puskesmas.

Mengenai indikasi tumpang tindihnya pelayanan kesehatan gratis di Puskesmas Kota Medan karena adanya SK Walikota Medan dan program JPKMS, Ayu mengatakan, penggunaan dana Jamkesmas ini selalu diaudit. “Setiap penggunaan dana Jamkesmas di Puskesmas selalu diaudit. Karena itu, akan diketahui untuk kebutuhan apa saja dana Jamkesmas tersebutdigunakan,”tambahnya.

Sementara itu, informasi yang diperoleh Waspada di lapangan, sejak keluarnya Keputusan Walikota Medan No. 50 tahun 2001, maka pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas telah digratiskan. Pelayanan dasar dimaksud meliputi pengobatan umum, pengobatan gigi, rehabilitasi medik, pelayanan ibu dan anak, promosi kesehatan dan lain-lain.

Setelah SK Walikota tersebut, muncul lagi program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Medan Sehat (JPKMS) tahun 2008. Program JPKMS tersebut

juga memberikan fasilitas pelayanan kesehatan gratis di tingkat Puskesmas.

Kondisi inilah yang mengindikasikan terjadinya tumpang tindih program pelayanan kesehatan gratis di tingkat Puskesmas. Akibatnya, dikhawatirkan terjadi dua kali proses klaim biaya perawatan pasien miskin.

Hentikan Melihat indikasi tumpang tindihnya pelayanan kesehatan gratis tersebut, anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Sumut Parlindungan Purba, SH, MM meminta Walikota Medan menghentikan program JPKMS di tingkat Puskesmas.

Sebab, sudah ada dua program pelayanan kesehatan gratis di tingkat Puskesmas Kota Medan. Sementara, pelayanan kesehatan gratis di rumah sakit masih sebatas pada program Jamkesmas.

“Untuk apa program JPKMS di Puskesmas? Lebih baik diintensifkan untuk mendukung pelayanan kesehatan masyarakat miskin di rumah sakit. Jika seluruh dana JPKMS digunakan di rumah sakit, praktis lebih banyak jenis pelayanan kesehatan yang bisa diberikan kepada masyarakat miskin,” ujar Parlindungan.(m26)

Kondisi Pohon Dan Billboard Harus Diperhatikan BELAKANGAN ini acap terjadi hujan disertai angin kencang di Kota Medan. Jika terjadi hal seperti itu, maka yang paling perlu Anda hindari adalah jangan berada di tengah jalan. Sebab, berdasarkan pengalaman, hujan disertai angin kencang akan menimbulkan banyak problem bagi warga.

Pertama, lalu lintas menjadi macat karena lampu pengatur lalu lintas sering padam dan rusak.

Kedua, jalanan hampir dipastikan banjir. Perhatikan saja, hujan sebentar maka jalanan di Kota Medan menjadi tergenang.

Ketiga, inilah hal yang paling berbahaya yakni, kemungkinan pohon dan papan reklame patah.

Papan reklame dan pohon berpatahannya sudah beberapa kali terjadi seperti di Jalan Brigjen Katamso dan Jamin Ginting.

Untung saja belum lagi terdengar ada korban jiwa dalam peristiwa ini tetapi kendaraan roda empat ringsek tertimpa. Pohon-pohon yang menjadi pelindung saat panas terik matahari ini menjadi momok yang menakutkan di saat musim hujan.

Sulaiman, warga Medan Labuhan menyebutkan, hal

itu yang paling dikhawatirkannya saat hujan disertai angin kencang menderu kota ini. Dia menceritakan ketika hujan mobilnya terjebak macat di kompleks perkuburan di Jalan Brigjen Katamso. Mobil Sulaiman bersama puluhan kendaraan lainnya ketika itu bergerak sangat lambat.

“Rupanya sekitar seratus meter di depan mobil Sulaiman ada pohon tumbang. Masyarakat di kawasan itu memberikan bantuan untuk menyingkirkan pohon itu. Cuma cara mereka bekerja menyingkirkan pohon tumbang terasa sangat lambat sekali. Beberapa di antara mereka menyodorkan kaleng meminta uang kepada pengendara sebagai tanda balas jasa,” ujarnya di Medan, Rabu (23/9).

Saat itu menurut Sulaiman yang kebetulan sendirian di mobil, hatinya sangat was-was karena posisi mobilnya persis berada di bawah pohon. Saat itu hujan disertai angin kencang terus terjadi. Dia tak bisa membayangkan bagaimana keadaannya jika pohon yang ada di samping kendaraannya pula yang tumbang. “Matilah aku,” bisik Sulaiman dalam hati.

Untung peristiwa yang tak diharapkan itu tak terjadi.

Sulaiman selamat kecuali hanya terjebak macat.

Menurut Sulaiman, sudah

seharusnya Pemko Medan sangat memperhatikan betul keadaan pohon di pulau jalan.

Sebab, pohon-pohon yang ada di pulau jalan sangat rentan tumbang karena akarnya tidak menghujam ke tanah. Secara reguler, petugas perlu meneliti

kekuatan setiap pohon sehingga nantinya tidak menjadi bencana. Begitu pula dengan keadaan papan reklame.

Kekuatannya menahan angin di saat hujan badai harus benarbenar diperhitungkan.

Konstruksi papan reklame yang

sudah lama perlu segera diganti. Kalau Pemko dan jajarannya tidak melakukan hal seperti itu, maka setiap hujan, jiwa warga berketapan sedang beraktivitas di jalan tetap saja terancam. *Mursal AI

WASPADA

Sabtu 26 September 2009

Waspada/Surya Efendi

POTONG TUMPENG: Gubsu H Syamsul Arifin, SE bersama isteri Ny Hj Fatimah Habibi memotong tumpeng untuk diberikan kepada Wagubsu H Gatot Pujo Nugroho dan Sekda Provsu RE Nainggolan yang masing-masing bersama isteri di Gubernuran Jl. Sudirman Medan, Jumat (25/9). Gubsu hari itu merayakan ulang tahunnya ke-57.

Rayakan HUT Ke 57 Bersama Petugas Kebersihan MEDAN (Waspada): Petugas kebersihan (cleaning service), operator maupun mekanik lift dan genset Kantor Gubsu spontan menyalami Gubsu H Syamsul Arifin, SE sesaat beliau tiba di halaman kantor tersebut, Jumat (25/9) pagi.

Mereka saling berebut merengkuh tangan Gubsu, sebagian merangkul dan mencium sambil mengucapkan selamat ulang tahun kepada Gubsu yang bergelar Dato’ Seri dari Kerajaan Negeri Pulau Pinang Malaysia dan Datuk Lilawangsa Sri Hidayatullah dari Kesultanan Langkat, yang hari itu tepat berusia 57 tahun.

Mendapat perlakuan mendadak tersebut Gubsu tampak terharu. Para pegawai yang saat itu baru selesai senam pagi juga tidak ketinggalan. Spontan menyerbu Gubsu, namun tetap dalam keadaan tertib dengan membentuk barisan panjang secara bergantian menyalami Gubsu yang matanya juga kelihatan berkaca-kaca sambil tetap tersenyum.

“Terima kasih… terima kasih. Alhamdulillah, saya hari ini sudah berusia 57 tahun. Mohon doakan saya terus diberkahi Tuhan memimpin provinsi ini,” tutur Gubsu dengan suara terpatah-patah sembari terus menerima uluran tangan para pegawai yang jumlahnya ratusan orang tersebut.

Suasana pagi itu terasa syahdu. Salah seorang wanita petu-

gas kebersihan tanpa dikomandoi mengambil mikrofon dan membacakan puisi untuk Gubsu. Intinya memberikan dorongan kepada Gubsu untuk tetap tegar dan bersemangat memimpin Sumut.

Diiringi bait-bait sajak bernada doa kesehatan dan keselamatan, puisi yang dibacakannya dengan tersedu-sedan itu juga menyampaikan pesan dan harapan masyarakat yang cukup besar agar Gubsu terus dekat dengan rakyat, mewujudkan komitmennya agar rakyat bertaqwa ke hadirat TuhanYang Maha Kuasa, rakyat jangan lapar, jangan bodoh, jangan sakit dan rakyat punya masa depan.

Gubsu juga tampak terharu mendengar puisi tersebut dan menyambut dengan kata-kata bertuah yang intinya bertekad terus memberikan pengabdian terbaiknya untuk masyarakat Sumut. “Pemimpin yang baik bukan minta dilayani, tetapi siap melayani. Saya akan terus memegang komitmen ini,” tuturnya.

Suasana pagi itu tambah semarak ketika para wartawan yang sehari-hari bertugas di Pemprovsu juga memberikan kado ulang tahun berupa lukisan kartun di atas kanvas karya kartunis Denny Adil, SH yang menggambarkan sosok Gubsu H Syamsul Arifin, SE yang kelihatan dengan penuh semangat dan bersusah payah membangun Sumut dengan berbagai peluang dan tantangan meng-

gapai harapan masyarakat.

Sekdaprovsu DR RE Nainggolan, MM dan sejumlah pejabat eselon II Pemprovsu yang pagi itu ikut senam juga ikut larut dalam suasana syahdu tersebut sembari juga merangkul dan menyalami Gubsu.

Sarapan peserta senam yang seperti biasanya tersedia setiap hari Jumat, saat itu menunya juga mendukung, yakni lontong, salah satu makanan kegemaran Gubsu. Langsung saja Gubsu mengajak seluruh petugas kebersihan dan para pegawai makan bersama sambil bercengkarama.

Gubsu kepada wartawan mengaku benar-benar terharu dan bahagia mendapat reaksi spontan itu, terutama dari para petugas kebersihan, operator dan mekanik lift maupun genset Kantor Gubsu.

“Ini benar-benar surprise bagi saya, terutama dari para petugas kebersihan, operator dan mekanik. Terkadang ada yang melupakan mereka, padahal posisi dan fungsi mereka sangat penting dan strategis,” tutur Gubsu.

Sebelum menuju ruang kerjanya di lantai 10, Gubsu berkesempatan memberikan tali asih kepada para petugas kebersihan maupun operator dan mekanik lift serta genset Kantor Gubsu yang tampak gembira dan bersyukur menerima tali asih tersebut. (m19)

Honda Arista Berbagi Kebahagiaan Bersama Anak Yatim MEDAN (Waspada): Pimpinan dan karyawan Honda Arista SM Raja, berbagi kebahagiaan bersama puluhan anak yatim piatu penghuni Panti Asuhan Putra Muhammadiyah Ar Ridho Jalan Bajak IV dan Panti Asuhan Putri Aisyiah Jalan Santun, Medan dengan mengadakan acara buka puasa bersama, Kamis (17/9).

Acara yang turut dihadiri Komisaris Honda Arista SM Raja, Iskandar ST tersebut berlangsung di Showroom Honda Arista SM Raja Jalan Sisingamangaraja Simpang Jalan Alfalah Medan.

“Kegiatan yang dilaksanakan setiap tahun ini merupakan bentuk kepedulian dan kebersamaan sekaligus ajang silaturahmi keluarga besar Honda Arista SM Raja dengan masyarakat sekitar,”ujar Soni selaku Branch Manager Honda Arista SM Raja, kemarin.

Dalam kesempatan itu, Soni disaksikan Komisaris Honda Arista SM Raja, Iskandar, ST menyerahkan bantuan berupa paket sembako kepada kedua panti asuhan.

Menguasai Pasar Di sela-sela acara Soni kepada wartawan menjelaskan, bahwa secara nasional perkembangan pasar otomotif Indonesia sepanjang tahun 2009 cukup stabil dengan total penjualan mencapai 300.344 unit.

Dari jumlah tersebut, katanya, Honda meraih angka penjualan total hingga Agustus

Waspada/Ist

BANTUAN: Branch Manager Honda Arista SM Raja, Soni, saat menyerahkan bantuan kepada pengurus Panti Asuhan Putri Aisyiah Jalan Santun Medan, saat berlangsung acara buka puasa bersama di Showroom Honda Arista SM Raja Jalan Sisingamangaraja Medan, Kamis (17/9).

2009 sebanyak 23.426unit atau All New City 229 unit, All New menguasai pasar sekitar 7,8 Civic 187 unit dan Accord 36 unit. persen.

Khusus Sumatera Utara, Disebutkannya, selama bu- lanjut Soni, total penjualan lan Agustus 2009 secara nasio- Honda di Medan sampai Juli nal untuk tipe Jazz naik 40 per- 2009 sebanyak 926 unit dengan sen dibanding bulan Juli 2009. rincian; City 68 unit, Civic 25 Begitu juga angka penjualan unit, Accord 17 unit, Jazz 475 untuk CRV naik 100 persen, tipe unit, CRV 364 unit, dan Freed Freed, walau belum empat 12 unit (launching 29 Juni 2009). bulan dipasarkan di Indonesia, “Di bulan Agustus lalu kita Honda meraih angka penjualan mampu mencapai penjualan mencapai 3.647 unit . sebanyak 206 unit yang didoSementara di kelas sedan, minasi Freed, Jazz, dan CRV. sampai Agustus 2009, Honda Bahkan untuk saat ini, pembeli menjual sebanyak 3.271 unit, harus inden karena tingginya khusus Agustus terjual seba- permintaan untuk tiga tipe monyak 452 unit dengan rincian; bil ini,” terang Soni. (m28)

Banjir Jadikan Medan Semakin Kumuh

Waspada/Mursal AI

MENAKUTKAN: Pohon-pohon yang ada di pulau jalan di sepanjang Jl Brigjen Katamso ini akarnya tidak menghujam ke tanah sehingga menjadi momok yang menakutkan saat berkendara di hari hujan apalagi disertai angin kencang. Foto direkam Kamis (24/12).

MEDAN (Waspada) : Kondisi Kota Medan saat ini semakin kumuh dengan adanya galian parit yang menghasilkan sampah baru. Apalagi tanah bekas galian tersiram hujan dan kembali menutup parit, sehingga menimbulkan banjir.

“Persoalan lain, bangunan parit lebih tinggi daripada jalan, seperti di Jalan Pancing depan ruko mewah simpang Jalan Perjuangan. Jika Pj Walikota Medan, Drs Rahudman tidak segera mengambil tindakan, dikhawatirkan Medan bukan menuju metropolitan tetapi menuju kota kumuh,” ujar Dewan Pembina Angkatan Muda Ka’bah, Drs Ramadhan, Kamis (24/9).

Disebutkannya, upaya Pemko untuk melakukan pengorekan parit di kawasan Kota

Medan saat ini semakin giat, tetapi efek dari pengorekan itu sendiri kurang diperhatikan.

Mestinya, kata Ramadhan, pekerjaan itu langsung diselesaikan dengan sempurna, tidak menunggu sampai tanah yang dikorek kering. Tetapi langsung diangkut ke truk sampah sehingga tanah itu tidak menimbulkan persoalan baru.

“Inikan musim hujan, tanah yang menetap di atas parit yang tidak langsung diangkut akan masuk lagi ke dalam parit. Saat hujan deras, air mendorong tanah kembali masuk ke parit sehingga semakin tumpat.

Akhirnya lokasi pemukiman penduduk menjadi banjir. Jadi, pengorekan itu tidak menyelesaikan masalah tetapi menimbulkan masalah baru karena sistemnya yang kurang sempur-

na,” kata Ramadhan.

Dia juga menyayangkan sikap Pemko Medan yang memperbaiki jalan tidak merata. Dalam pengamatannya, jalan yang diperbaiki justru yang kurang memberikan kontribusi kepada masyarakat. Misalkan di kawasan Jalan Timor Medan, jalan itu tidak begitu rusak parah dan tidak terlalu dilalui masyarakat ramai.

“Masih banyak yang tidak diperbaiki, padahal kondisinya sangat parah. Sedangkan jalan yang diperbaiki di kawasan yang tidak terlalu parah. Semestinya lebih diprioritaskan yang sangat penting, dan perbaikannya jangan hanya tambaltambalan saja, karena hal itu lebih memperparah kondisi jalan jika terjadi kerusakan lagi,” sebutnya. (m36)

Medan Metropolitan

WASPADA

Sabtu 26 September 2009

Pengedar Uang Palsu Diringkus

Rp15 Juta Raib Dari Mobil Parkir MEDAN (Waspada): Aksi pencurian uang milik nasabah bank dengan modus memecahkan kaca mobil kambuh lagi di Medan. Kali ini korbannya, Lois Teruna, 34, kehilangan uang Rp15 juta dari mobilnya yang parkir di lokasi salah satu kantor bank swasta Jalan Putri Hijau Medan, Jumat (25/9).

Keterangan Waspada peroleh di lapangan, Lois, penduduk Jalan Guru Patimpus Medan, dengan mengendarai mobil mengambil uang di bank tersebut. Korban lalu memarkirkan mobilnya di pelataran parkir bank lalu mencairkan uang sebesar Rp15 juta.

Selanjutnya korban membawa uang itu, namun sesampainya di mobil dia kembali ke bank tersebut untuk mencek sisa uangnya dengan meninggalkan Rp15 juta tersebut di dalam mobil yang pintunya semua terkunci.

Selesai urusannya di bank itu, korban kembali ke mobilnya namun ketika membuka pintu mobilnya dia tidak melihat lagi bungkusan berisikan uang itu. Sedangkan kaca samping mobilnya sudah pecah.

Korban langsung menemui satpam bank yang berada di pos menanyakan perihal kehilangan tersebut. Tidak puas dengan jawaban satpam itu, korban melanjutkan laporan kehilangan itu ke kantor polisi terdekat.

Ketika kasus ini dikonfirmasi Waspada kepada Kapolsekta Medan Barat, AKP Robertus A Pandiangan dan Kanit Reskrim, Iptu Hasian Panggabean, melalui handphone tidak berhasil, karena berulangkali dihubungi HP tidak aktif. (m31)

Pencuri Sepeda Motor Ditangkap MEDAN (Waspada): Satu lagi tersangka merupakan komplotan sindikat pencurian sepeda motor antar kabupaten dibekuk polisi di dekat salah satu stasiun bus Jalan Letjen Jamin Ginting Medan, Jumat (25/9).

Selain tersangka GR, 20, penduduk Jalan Luku I, Kel. Kwala Bekala, Kec. Medan Johor, polisi juga sebelumnya telah meringkus dua rekannya JH, 20, mahasiswa penduduk Jalan Luku V Lingkungan I Pondok Gerompol, Kel. Kwala Bekala dan WJYB, 20, mahasiswa penduduk Jalan Pintu Air IV, Kel. Kwala Bekala, dan darinya disita barang bukti sepeda motor Yamaha Jupiter Z BK 4119 KK (asli) yang dirubah menjadi BK 7074 OC. Sedangkan, dua lagi teman mereka yakni Jsn dan JS masih diburu polisi.

Kapolsekta Medan Baru, AKP M Adenan AS,SH,SIK, kepada Waspada mengatakan, tertangkapnya satu lagi tersangka pencurian sepeda motor hasil dari pengembangan yang dilakukan.

Pengakuan tersangka, kata Adenan, komplotan tersebut telah mencuri dua unit sepeda motor yakni Yamaha Zupiter dan Vega R di Jalan Letjen Jamin Ginting kawasan Kelurahan Medeka, Kec. Medan Baru.

Satu unit sepeda motor Yamaha Vega R BK 2723 UR hasil curian itu yang dibawah jok tempat duduknya ada STNK nya, sudah di jual ke Pangkalan Susu. Dalam penjualan itu, tersangka GR mendapat Rp200 ribu dan dari Yamaha Zupiter Rp300 ribu. (m31)

Tersangka Penjual Bayi Nikah Di Kantor Polisi MEDAN (Waspada): Sepasang pria dan wanita terlibat kasus penjualan bayi hasil hubungan gelap, Jumat (18/9), menikah di ruang Kanit Reskrim Polsekta Medan Baru.

RD Br D dan RT, menikah melalui tuan kadhi marga Nasution dengan mahar Rp200 ribu yang disaksikan Kanit Reskrim, Iptu M Faruk Rozi, petugas juru periksa Bripka P Hutabarat SH, Aiptu Sudarmono dan kedua orang tua mereka.

Suasana pernikahan RT dengan RD Br D yang dilangsungkan pada bulan suci Ramadhan itu diakhiri dengan kedua tersangka meminta maaf kepada orang tua mereka. Usai acara pernikahan, pasangan tersebut kembali masuk ke dalam tahanan masingmasing.

Dalam kasus ini, Kapolsekta Medan Baru AKP M Adenan AS,SH,SIK mengatakan, pihaknya membuat tiga berkas Berita Acara Pemeriksaan (BAP) untuk lima tersangka kasus jual beli bayi berkelamin laki-laki berusia 17 hari yang terkuak, Sabtu (5/9) malam.

Ketiga BAP yakni tersangka RD Br D, 26, (ibu bayi) kost di Jalan Turi II dan kekasihnya RT, 27, bersama RD (penjual) penduduk Jalan Balai Desa Gang Mekar Sari Sunggal dijerat pasal 83 UU No.23 tahun 2002 tentang perlidungan anak dengan ancaman kurungan 15 tahun penjara, TS, 35, (perantara) penduduk Jalan Denai dijerat pasal 79 younto 83 younto 55,56 KUHPidana ancaman kurungan 2,5 tahun penjara, suami istri DSS alias DS, 40, dan R Br N, 40, (pembeli bayi) penduduk Jalan Jermal III dijerat pasal 79 younto 83 UU No.23 tahun 23 tahun 2002 tentang perlindungan anak dengan ancaman kurungan 5 tahun penjara.

Disebutkan AKP M Adenan, pihaknya menahan ibu bayi, penjual, pembeli, sedangkan perantara diperiksa sebagai tersangka maupun saksi. “Saat ini bayi tersebut menjalani perawatan seperti bayi lainnya. RD Br D melahirkan bayinya di rumah bersalin A di Jalan Sei Tuan pada 19 Agustus 2009 pukul 23:15. Bayi itu dijual seharga Rp3,5 juta,” katanya. (m31)

Waspada/Surya Efendi

PANTAU ARUS BALIK: Menteri Perhubungan Jusman Syafii Djamal berdialog dengan calon penumpang ketika memantau arus balik di Stasiun Besar Kereta Api Medan, Jumat (25/9). Selain itu, Menhub dan rombongan juga memantau arus balik di bandara Polonia, Pelabuhan Belawan dan Terminal Amplas.

Bandara Kualanamu Sulit Rampung 2010 MEDAN (Waspada): Menteri Perhubungan RI, Jusman Syafii Djamal, menyatakan tidak yakin Bandara Kualanamu di Deliserdang, Sumatera Utara, berbiaya lebih kurang Rp 5 triliun rampung dikerjakan akhir 2010.

“Saya perkirakan paling cepat bandara pengganti Bandara Polonia itu selesai pada awal 2011. Kendala yang dihadapi di lapangan masalah struktur tanah labil sehingga perlu pengerasan pada titik pembangunan landasan pacu (runway) lebih dari 500 meter,” katanya di VIP room Bandara Polonia Medan seusai meninjau keberadaan Bandara Polonia menjelang bertolak ke Jakarta, kemarin. Hadir pada kesempatan itu, antara lain, Gubsu

Syamsul Arifin, Kapolda Irjen Pol. Badrodin Haiti, Kadis Perhubungan Sumut Naruddin Dalimunthe, GM AP-II Bandara Polonia Endang A. Sumiarsa dan Kadivre I PT. KA Sumut Totok Suriono.

Menurut Menhub, untuk pengerasan struktur tanah yang labil itu memerlukan waktu berbulan-bulan. Begitupun pemerintah dalam hal ini Departemen Perhubungan tetap komit memacu percepatan pembangunan bandara tersebut.

Sedangkan pemerintah masih mengucurkan dana pembangunan dalam dua tahun ini hingga tahun 2010. Sedangkan menyangkut lintasan kereta api (KA) ke Bandara Kualanamu, Menhub menilai harus dihubungkan dari Kota Batangkuis ke bandara. Sementara pusat city check in tiket akan dibangun di Batangkuis, Deliserdang.

Terkait keberadaan KA di Sumut, Menhub menegaskan pihaknya telah meminta kepada jajaran manajemen PT. KA Divre I agar menambah gerbong-gerbong yang baru.

Menhub juga memerintahkan Dirjen Perkeretaapian, Tunjung S, agar mendata kembali panjang ruas jalan KA Sumut yang telah terpasang batalan

beton menggantikan bantalan kayu.

“Saya kira sudah ratusan kilometer terpasang bantalan beton sejak dua tahun belakangan ini, terutama dari Medan arah Rantau Prapat,” tambah Humas PT.KA Divre I Sumut H. Suhendro Budi Santoso.

Sementara itu, di terminal keberangkatan dalam negeri, Menhub sempat berbincangbincang dengan GM AP-II, Endang A. Sumiarsa, operator penerbangan dan mengamati keberadaan X-ray bandara dan peralatan memonitor CCTV yang terpasang di terminal itu, sekaligus melihat keberadaan ruang tunggu terminal keberangkatan terkesan terbatas saat puncak arus balik.(m32)

Waspada/Ismanto Ismail

Dituduh Ancam Tembak Lurah, Camat Diamankan MEDAN (Waspada): Poltabes mengamankan Camat Medan Perjuangan dari Jalan Selambo, Jumat (25/9) sore. Oknum camat itu dituduh melakukan pengancaman tembak Lurah Sidorame Barat I, Budi Anshari Lubis dengan senjata gas di Kantor Camat Medan Perjuangan beberapa pekan lalu.

Kapoltabes Medan Kombes Pol Drs Imam Margono melalui Kasat Reskrim Kompol Gidion Arif Setyawan, mengatakan, oknum camat Syaifuddin diamankan karena tidak memenuhi panggilan polisi untuk diperiksa hingga beberapa kali.

Dari tersangka polisi menyita satu pucuk senjata pajangan.

Hingga saat ini Kasat Reskrim Poltabes Medan belum dapat menjelaskan secara rinci tentang kasus yang dilakukan tersangka karena masih dalam proses pemeriksaan di Unit Jahtanras Reskrim Poltabes Medan.

Peristiwa pengancaman tersebut berawal karena salah pengertian soal nomor handphone. Ketika camat menghubungi, Lurah tersebut tak menggubris karena menurut Lurah dia tak mengenal nomor tersebut. (m39)

MEDAN (Waspada): Tim Khusus Reskrim Polsekta Medan Baru memutuskan jaringan peredaran uang palsu di Medan, Kamis (24/9) malam, dengan meringkus seorang pengedarnya.

Dari tersangka U yang ditangkap dekat hotel kelas melati Jalan KH Wahid Hasyim Medan, disita barang bukti uang palsu (Upal) yakni, dua lembar pecahan Rp50.000, 1 lembar pecahan Rp100.000, 3 lembar pecahan Rp10.000, dengan nilai seluruhnya Rp230.000, dan sepeda motor Yamaha RX King.

Keterangan Waspada peroleh di lapangan, sebelumnya polisi melakukan patroli agar suasana Hari Raya Idul Fitri di kawasan hukum Polsekta Medan Baru tetap kondusif. Setiba di Jalan KH Wahid Hasyim, petugas melihat tersangka mengendarai sepeda motor berhenti di dekat salah satu hotel kelas melati di kawasan tersebut. Selanjutnya, seorang wanita turun dari bocengan sepeda motor masuk ke lokasi hotel.

Melihat gerak-gerik tersangka mencurigakan, petugas langsung mendekatinya dan meminta memperlihatkan SIM dan STNK. Ketika tersangka membuka dompet terlihat lembaran uang warnanya agak aneh dan kemudian petugas meminta agar uang itu diperlihatkan.

Ketika uang itu diterawang dan diraba, diketahui enam lembar uang pencahan Rp10.000, Rp50.000, Rp100.000 adalah palsu, selanjutnya tersangka bersama barang bukti upal diboyong ke Mapolsekta untuk diambil keterangannya.

Saat dilakukan pemeriksaan, tersangka mengaku uang palsu itu rencananya diberikan kepada wanita yang dibawanya ke hotel sebagai biaya kencan. Namun, belum sempat melakukan hubungan intim, tersangka sudah ditangkap polisi.

Kapolsekta Medan Baru, AKP M Adenan AS,SH,SIK, ketika dikonfirmasikan melalui telepon selular seputar ditangkapnya tersangka kasus uang palsu itu mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan dan pengembangan untuk mengetahui dari mana upal itu diperoleh, apakah itu dibeli dari orang yang tidak bertanggungjawab atau lainnya.

“Kita belum mengetahui apakah dia sudah menukar upal dengan uang asli dengan cara berbenja dan sudah berapa banyak diedarkan di daerah ini atau lainnya dengan cara yang sama,” jelas Adenan. (m31)

Halal Bi Halal Forum Wartawan Poltabes MEDAN ( Waspada): Menciptakan suasana kondusif merupakan tugas Polri dibantu masyarakat. Namun tanpa peran pers tujuan itu akan sulit terlaksana.

Ketua Pemuda Mitra Kamtibmas Sumatera Utara, Rajamin Sirait, dalam sambutannya pada acara Halal Bi Halal Forum Wartawan Poltabes, Kamis (24/9) di Delitua, mengucapkan terima kasih kepada forum wartawan yang telah mengundang dirinya pada acara ini.

“Keberadaan wartawan diharapkan membantu menyebarkan informasi yang positif guna membangun bangsa dan negara ini.

Karena peran serta wartawan inilah bisa membuat bangsa ini maju atau tidak,” ujarnya.

Menurut Sirait, pers harus bisa menciptakan informasi yang membangun bukan membuat kehancuran. Maju mundurnya negara ada di tangan wartawan. Katanya, wartawan jangan mau diprovokasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab guna menghancurkan bangsa. Wartawan, pintanya, harus menyajikan berita berdasarkan fakta bukan berdasarkan kepentingan pribadi. (m39)

Perpu Meracuni Independensi KPK MEDAN (Waspada): Peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perpu) yang dikeluarkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengisi kekosongan kursi kepemimpinan kolektif KPK menuai kritik.

“Kebijakan presiden menerbitkan Perpu, menyusul tiga petinggi KPK ditetapkan tersangka oleh Polri, merupakan pencerminan meracuni independensi KPK sesuai UU No 30 Tahun 2002,” kata Presiden LSM Pejuang Hukum dan Politik (PHP), HMK Aldian Pinem menjawab Waspada, Kamis (24/9).

Menurut Pinem, kebijakan presiden menerbitkan Perpu sah-sah saja. Tapi dalam konteks ini maknanya terkesan mempunyai kepentingan politis dan juga memasuki ranah kewenangan yang berlebihan.

Menurut Pinem, seharusnya presiden tidak membuat Perpu menyangkut substansi ketentuan yang sangat fundamental dalam UU No 30 Tahun 2002, tapi cukup Perpu tersebut masuk dalam ranah teknis (formalitas) untuk mempercepat

mekanisme kerja yang ada di rangkaian UU No 30Tahun 2002.

Namun, karena dalam UU tersebut untuk proses penjaringan dan penetapannya membutuhkan waktu tiga bulan, hingga rentang waktu itu dinilai dapat menghambat proes penegakan hukum di Indonesia, maka yang harus dibuat Perpu oleh presiden hanya mempercepat proses pejaringan sesuai pasal 29 dan pasal 30 UU No 30 tahun 2002.

Sebab menurut UU tersebut, lanjut Pinem, untuk memproses dan menetapkan unsur pimpinan KPK berasal dari seleksi nama-nama yang dijaring presiden bersama timnya dan kemudian menyampaikan kepada DPRRI agar menetapkan lima orang dari nama-nama tersebut memimpin lembaga itu secara kolektif.

Pinem menyebutkan, tidak ada kewenangan presiden untuk mencampuri dan menunjuk langsung pimpinan lembaga independen. KPK tidak berada di bawah eksekutif ataupun legislatif.

Untuk itu, tambahnya, tetap

harus ada proses seleksi, kalaupun butuh Perpu, maka ia hanya bisa berisikan percepatan proses seleksi, bukan menunjuk orang. “Proses seleksi harus dilakukan secara terbuka dan mendengarkan publik,” tegasnya.

Eksistensi KPK dalam UU itu telah digariskan dalam pasal 3 yang menyatakan KPK adalah lembaga negara yang dalam melaksanakan tugas dan kewenangannya bersifat independen dan bebas pengaruh kekuasaan manapun.

Jadi materi Perpu yang dikeluarkan presiden tersebut tidak memasuki ruang lingkup mekanisme teknis, tapi langsung menyentuh substansi penetapan nama calon anggota KPK yang bakal dijadikan pimpinan kolektif KPK, ini mencerminkan suatu upaya eksekutif mencampuri indepedensi KPK dan juga mekanisme pemilihan plt KPK. Di mana melalui Perpu itu, presiden mengangkat lima orang tim seleksi yaitu, Menko Polhukam Widodo AS, anggota Wantimpres Adnan Buyung Nasution, Menkum HAM Andi Mattalata, mantan Ketua KPK

Taufiqurahman Ruki dan aktivis hukum Todung Mulya Lubis dan tim itu menyampaikan hasil seleksinya ke presiden 1 Oktober 2009.

Situasi ini, menurut Pinem, menunjuk presiden sebagai pimpinan eksekutif mengabaikan keberadaan DPRRI. Selain itu, Perpu itu juga menjadikan KPK seperti blok yang berpihak kepada pemerintah sebab pengangkatan pejabatnya melalui proses Perpu.

Dijelaskannya, keberadaan KPK di Indonesia berdasarkan amanat MPR yang dituangkan dalam TAP MPR Nomor VIII/ MPR/2001 tentang rekomendasi arah kebijakan pemberantasan dan pencegahan korupsi, kolusi, dan nepotisme yang mana mengajurkan pemerintah agar mempercepat dan menjamin efektivitas pemberantasan korupsi itu.

Sebab setelah reformasi penegakan hukum, khususnya pemberantas korupsi dianggap tidak optimal karena unsur penegak hukum yang lain masih di bawah kendali pemerintah, sebut Pinem. (h05)

Situs Benteng Putri Hijau Wajib Dilindungi

MENIKAH: Sepasang pria dan wanita kasus penjualan bayi hasil hubungan gelap, resmi menikah melalui tuan kadhi marga Nasution di ruang Kanit Reskrim Polsekta Medan Baru, Jumat (18/9).

11

MEDAN (Waspada): Berdasarkan Laporan Penelitian Komprehensif Pada Situs Benteng Putri Hijau Di Desa Delitua, Kec. Namorambe, Kab. Deliserdang, dimana penelitian dan ekskavasi dilakukan pada 29 April-19 Mei 2009, disimpulkan bahwa Benteng Putri Hijau dalah situs sejarah dan budaya yang wajib mendapatkan perlindungan sebagai benda cagar budaya sesuai dengan UU yang berlaku.

Kepala Balai Arkeologi Medan, Lukas Partanda Koestoro, kepada wartawan pekan lalu mengatakan, Balai Arkeologi Medan sejak 1999 telah merekomendasikan agar situs tersebut mendapatkan prioritas pertama bagi pemanfaatan dan pengembangannya dalam kerangka pelestarian. Ini didasarkan pada potensi yang terkandung pada situs tersebut, yakni nilai kesejarahan, ilmu pengetahuan, kebudayaan, dan nilai sosial-ekonomi.

Dia menyebutkan, nilai penting yang terkandung pada situs Benteng Puteri Hijau sebagai kesejarahan, situs tersebut bukti fisik keberadaan sebuah

pusat pemerintahan dan pertahanan masyarakat setempat pada periode Kerajaan Haru abad XIII—XVII. Sebagai pengetahuan, sisa benteng masa klasik/awal masuknya Islam seperti Benteng Puteri Hijau ini tidak banyak ditemukan di Indonesia, sehingga penting untuk pengembangan ilmu pengetahuan khususnya arkeologi dan sejarah arsitektur tradisional.

Sementara itu, Sejarawan dari Universitas Negeri Medan (Unimed), Ichwan Azhari mengatakan, berdasarkan telaahtelaah yang dilakukan terhadap naskah ‘kisah Putri Hijau’ dan Laporan perjalanan pengelana asing khususnya pada abad 1416 diperoleh suatu kesimpulan bahwa benteng alam yang terdapat di Delitua adalah hasil kreasi manusia.

“Hal ini didasarkan pada laporan Mendez Pinto, Penguasa Portugis di Malaka Tahun 1512-1515 bahwa raja Aru yang sedang dikunjunginya pada saat itu sedang sibuk membangun benteng-benteng pertahanan yang terbuat dari tanah setinggi 30 kaki dan ditanami dengan pohon bambu. Demi-

kian pula berdasarkan catatan John Anderson yang mengunjungi pesisir Timur Sumatera Utara pada tahun 1823 memperoleh informasi bahwa benteng tersebut dibangun oleh Raja Putri Iju (Raja Putri Hijau),” kata Ichwan Azhari.

Berdasarkan penelitian dan pengkajian yang dilakukan oleh Antropolog dan Sosiolog dari Universitas Sumatera Utara, Prof. Badaruddin dan Agus Sutrisno, diperoleh informasi bahwa keberadaan Situs Benteng Putri Hijau selama ini di kalangan masyarakat setempat masih sebatas legenda dan cerita dari mulut ke mulut (tradisi lisan).

Selain itu, berdasarkan cerita masyarakat, sebagian masyarakat mempercayai akan keberadaan Situs Benteng Putri Hijau, yang ditandai dengan kehadiran mereka di salah satu tempat (air pancur) yang dipercayai sebagai tempat mandi dari Putri Hijau. Lokasi tersebut oleh sebagian masyarakat ’dikeramatkan’ dan dianggap sebagai “tempat suci” yang dijadikan sebagai tempat meminta berbagai harapan (keinginan),

seperti pengobatan, jodoh, rezeki, dan lain sebagainya.

Menurut Erond Damanik, Peneliti di Pussis-Unimed, hasil penelitian yang melibatkan badan/instansi pemerintah seperti Balai Arkeologi Medan, Pusat Studi Sejarah dan Ilmuilmu Sosial Lembaga Penelitian Universitas Negeri Medan (Pussis-Unimed), Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Aceh, Museum Propinsi Sumatera Utara, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Propinsi Sumatera Utara dan Deliserdang maupun Pusat Arkeologi Nasional Jakarta telah disampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Deliserdang pada 8 September 2009 selaku penanggungjawab dan sumber dana penyelenggaraan penelitian dan ekskavasi.

Dengan penelitian dan ekskavasi tersebut, diharapkan kepada Pemkab Deliserdang agar dapat merealisasikan poin-poin rekomendasi yang dikemukakan oleh tim peneliti terutama untuk melindungi situs sejarah dan budaya Benteng Putri Hijau sebagai salah satu objek destinasi wisata sejarah dan budaya di Sumatera Utara. (m41)

Waspada/Rudi Arman

HALAL BI HALAL: Ketua PMK Sumut, Rajamin Sirait, hadir dalam acara Halal Bi Halal yang diadakan Forum Wartawan Unit Poltabes Medan di kediaman ketuanya, Iwan Hermawan, Kamis (24/9).

PHG Laksanakan Beragam Kegiatan Sosial MEDAN (Waspada): Permata Hijau Group (PHG) melaksanakan berbagai kegiatan sosial sepanjang bulan suci Ramadhan 1430 H. Demikian dikatakan Asep Tatang selaku Direktur Pengawasan & Administrasi PHG kepada Waspada, di Medan, Kamis (24/9).

Didampingi Manager Umum Oemar K, Asep mengatakan, kegiatan sosial yang digelar karena niat tulus para direksi, staf dan karyawan PHG ini untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok selama bulan suci Ramadhan serta menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Menurut Asep, langkah awal dari kegiatan sosial yang dilaksanakan PHG adalah menggelar pasar murah minyak goreng di Medan, Labuhanbatu Selatan (Labusel), Palas, Bengkalis, Dumai Provinsi Riau dengan melibatkan pemerintah kota/kabupaten setempat.

Perusahaan bergerak di bidang perkebunan ini juga memberikan santunan kepada 5.913 anak yatim piatu dan kaum duafa serta orang jompo berupa kain sarung, uang dan beras di Medan, Kabupaten Palas, Labusel serta Pemko Padang Sidempuan.

Selain memberikan santunan kepada anak yatim serta menggelar pasar murah, PHG juga memberikan sumbangan kepada beberapa masjid dan mushalla di Sumatera Utara dengan memberikan bubuk teh, kopi dan berbagai jenis kebutuhan lainnya selama bulan puasa.

Dia menambahkan, beragam kegiatan sosial semacam ini tidak hanya pada saat bulan suci Ramadhan saja, namun pada bulan lainnya PHG juga menggelar kegiatan sosial antara lain memberikan santunan kepada yang membutuhkan serta kegiatan donor darah yang rutin dilaksanakan per tiga bulan sekali yang telah menjadi agenda rutin. (m31)

Waspada/Ist

SUMBANGAN: Direktur & Administrasi Permata Hijau Group, Asep Tatang, memberikan santunan kepada kaum duafa, jompo dan anak yatim piatu di Labusel, pekan lalu.

Sumatera Utara

12 Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane

Zhuhur 12:19 12:32 12:19 12:27 12:26 12:23 12:20 12:15 12:23

‘Ashar 15:27 15:43 15:27 15:37 15:35 15:27 15:26 15:22 15:29

Magrib 18:22 18:36 18:23 18:30 18:30 18:27 18:24 18:20 18:27

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

19:31 20:44 19:31 19:39 19:38 19:35 19:32 19:28 19:35

04:49 05:02 04:49 04:56 04:56 04:53 04:49 04:45 04:52

04:59 05:12 04:59 05:06 05:06 05:03 04:49 04:55 05:02

Langsa 12:21 L.Seumawe 12:25 L. Pakam 12:18 Sei Rampah12:17 Meulaboh 12:29 P.Sidimpuan12:16 P. Siantar 12:17 Balige 12:17 R. Prapat 12:14

06:13 06:26 06:13 06:21 06:20 06:17 06:14 06:09 06:20

Zhuhur ‘Ashar 15:31 15:35 15:26 15:25 15:38 15:21 15:24 15:23 15:19

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:25 18:28 18:22 18:21 18:33 18:20 18:21 18:21 18:18

19:33 19:37 19:30 19:29 19:41 19:28 19:29 19:29 19:26

04:51 04:55 04:48 04:47 04:59 04:46 04:47 04:47 04:44

05:01 05:05 04:58 04:57 05:06 04:56 04:57 05:57 04:54

Sabang 12:32 Pandan 12:18 Sibolga 12:18 Sidikalang 12:20 Sigli 12:29 Singkil 12:22 Stabat 12:19 Takengon 12:26 T.Balai 12:14 Tapaktuan 12:25

06:15 06:18 06:12 06:11 06:23 06:10 06:11 06:11 06:08

Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut

Zhuhur ‘Ashar 15:43 15:23 15:23 15:26 15:40 15:28 15:27 15:35 15:21 15:32

WASPADA Sabtu 26 September 2009

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

Kota

18:35 18:22 18:22 18:23 18:33 18:26 18:23 18:30 18:18 18:28

19:44 19:30 19:30 19:32 19:41 19:34 19:31 19:38 19:26 19:36

05:02 04:48 04:48 04:49 04:59 04:52 04:49 04:56 04:44 04:54

05:12 04:58 04:58 04:59 05:09 05:02 04:59 05:06 04:54 05:04

Tarutung 12:18 T.Tinggi 12:17 Panyabungan 12:15 Teluk Dalam12:22 Salak 12:20 Limapuluh 12:16 Parapat 12:18 GunungTua 12:15 Sibuhuan 12:14 Lhoksukon 12:24

06:26 06:12 06:12 06:14 06:24 06:16 06:13 06:20 06:09 06:19

Zhuhur ‘Ashar 15:23 15:24 15:18 15:25 15:26 15:23 15:24 15:19 15:18 15:34

Magrib

‘Isya

Imsak

Shubuh Syuruq

18:21 18:21 18:19 18:26 18:24 18:19 18:21 18:19 18:18 18:28

19:29 19:29 19:27 19:34 19:32 19:28 19:29 19:27 19:26 19:36

04:47 04:47 04:45 04:52 04:50 04:45 04:47 04:45 04:44 04:54

04:57 04:57 04:55 05:02 05:00 04:55 04:57 04:55 04:54 05:04

06:11 06:11 06:09 06:16 06:14 06:10 06:11 06:09 06:08 06:18

Si JagoMerah Ludeskan 4 Rumah Kontrakan Bayi 9 Bulan Lolos Dari Maut TANJUNGMORAWA (Waspada): Si jago merah hanguskan 4 unit rumah kontrakan semi permanen, di Dusun V,Gg Ikhlas Desa Tanjung Baru, Tanjungmorawa, Kamis malam (24/9) sekira pukul 23:15.

Meski tak ada korban jiwa, namun insiden jelang pertengahan malam itu meludeskan seluruh harta benda penghuni rumah, diperhitungkan kerugian mencapai puluhan juta rupiah.

Penyebab kebakaran belum pasti, sedangkankeempat rumah itu masingmasing dihuni keluarga Amin,30, Edi Syam,30, Hermanto,49 dan Sutrisno 30.

Keterangan yang diperoleh, malam itu sebelum peristiwa naas, keluarga Amin dan Edy Syam tidak berada di tempat. Seketika saja warga sekitar berhamburan dari rumah dan melihat rumah setengah batu dan dinding tepas itu dengan cepat dilalap api, dan ludes dalam waktu lebih kurang 2 jam.

Sebagian penghuni rumah kontrakan yang sempat tertidur spontan tersentak dan panik mengetahui rumah mereka terbakar. Karena

panik, seorang putri Sutrisno,yaitu Yanti yang masih berusia 9 bulan sempat tertinggal beberapa saat di dalam rumah yang sudah terkurung api. Mujur seorang warga mengingatkan sang ayah Sutrisno dengan sigap kembali masuk ke dalam rumah dan berhasil mengangkat bayi-nya yang sedang pulas dari dalam kamar.

Warga bergotong royong secara manual menjinakkan api yang dugaan sementara akibat hubungan pendek arus listrik. Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan. (a06)

Premium Langka Di SPBU Stabat Waspada/Hotma Darwis Pasaribu

SEMRAUT : Selain volume kendaraan yang tidak tertampung ruas jalan yang tidak memadai, tingkat kesadaran pengendara juga cukup besar mempengaruhi terjadinya kemacetan di lintasan arus mudik dan balik. Foto H+6 Idul Fitri, Jumat (25/9), dimana seorang pengendara betor seenaknya memotong jalan lintasan di arus macet simpang Pantai Cermin-Perbaungan Serdang Bedagai.

Simpan 2 Gram SS, Janda Diringkus Polisi PANTAICERMIN(Waspada): FHS alias Sari,35, janda beranak tiga warga Dusun II, Desa Kota Galuh, Kec. Perbaungan, Kab.Serdang Bedagai diringkus Polsek Pantai Cermin karena miliki 2 gram shabu-shabu. Tersangka ditangkap di Dusun VIII, Desa Kota Pari, Kecamatan Pantai Cermin saat menunggu konsumen, Rabu (23/9) sekira pukul 12:30.

Ketika diperiksa di Mapolsek Pantai Cermin tersangka mengatakan, barang haram diperolehnya dari Didin,30,di Pelabuhan Tanjungbalai seharga Rp2,8 juta. Karena tak memiliki uang, Sari berniat menjual shabu itu kembali, Rabu (23/9) bersama putri bungsunya yang dititipkan di Simpang Dobi Belawan di salah satu rumah kerabatnya. Dia berniat hendak berliburan ke pantai sekaligus melepaskan rindu pada buah hatinya.

“Aku menumpang angkutan umum bersama anakku menuju Perbaungan. Setibanya di sana aku kembali melanjutkan perjalanan dengan menumpang Betor (Becak Bermotor).

Di situlah muncul niat untuk menjual melalui jasa suami pertamaku (Nyaman-red). Saat menunggu pembeli itulah petugas yang menyaru meringkusnya , hingga akhirnya dirinya digiring ke Mapolsek Pantai Cermin.” akunya.

Dari hasil penggeledahan tersangka di TKP, ditemukan SS seberat 2 gram yang dikemas dalam 2 bungkus plastik, ungkap Kapolsek Pantai Cermin AKP Gunadi SB Jumat (25/ 9). (a07)

Tersangka Ranmor Diringkus BINJAI (Waspada): W alias Nonong,37, warga Jalan Pacul, Kelurahan Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara, terpaksa harus berlebaran di balik terali. Pasalnya Minggu (20/9) dia diamankan anggota Reskrim Polresta Binjai dalam kasus pencurian sepeda motor di lokasi permainan biliar di kampungnya sendiri.

Keterangan yang diperoleh Waspada di lapangan Kamis (24/9) menyebutkan, malam itu Sardi, 24, warga Sendang Rejo, Kecamatan Binjai-Langkat datang ke lokasi permainan biliar milik Heri di Dusun I, Kelurahan Cengkeh Turi, Kecamatan Binjai Utara. Sepeda motor Suzuki Smash BK 4781 RV yang dikendarai korban diparkirkan di sekitar areal permainan biliar.

Karena hari sudah larut malam dan korban sampai tertidur di bangku lokasi permainan biliar. Hal ini dimanfaatkan oleh tersangka W untuk mencuri sepeda motor korban. Sekira pukul 03:00 saat korban dibangunkan dilihatnya sepeda motornya tak ada di tempat parkir lagi. Korban kemudian melapor ke Mapolresta Binjai dengan No.Pol: LP/805/IX/ 2009/SPK “A”.

Tersangka W alias Nonong mengaku baru pertama kali mencuri sepeda motor karena desakan ekonomi menghadapi lebaran. Kapolresta Binjai AKBP Roberts K ketika dikonfirmasi Waspada, Kamis (24/9) melalui Kasat Reskrim AKP HM Taufik membenarkan. (a04)

Satpol PP Binjai Tertibkan Pedagang BINJAI (Waspada): Satpol Pamong praja Pemko Binjai Kamis ( 24/9) menertibkan pedagang yang berjualan di bawah Sky cross Jalan Sudirman.

Ka Satpol PP Binjai Mafrullah Daulay menyebutkan, ada sekitar 15 lapak pedagang ditertibkan dan barang dagangannya dibawa Satpol PP. Menurut Mafrullah, penertiban dilakukan, sesuai perjanjian dengan pedagang, dispensasi berusaha di bawah Sky cross hanya selama Ramadhan.

Beberapa pedagang menyesalkan sikap arogan Pemko Binjai. Pedagang yang enggan berusaha di lokasi sky cross mengakui, tidak ada masyarakat atau pembeli yang mau naik ke Sky Cross. “Kami sudah coba berulang kali, nyata merugi,” ujar Ucok. (a03)

Jamaah Padati Masjid Raya P.Brandan P.BRANDAN (Waspada): Shalat Idul Fitri 1 Syawal 1430 H, Minggu (20/9) di Masjid Raya P.Brandan, Langkat berlangsung khitmad. Bertindak selaku Imam dan khatib, H Ramsyah AR BA dari Stabat.

Hadir pada hari itu, Muspika Babalan, Ketua DPRD Langkat H Syafruddin Basyir, Ketua HNSI Sumut H Syahafandin SH, Ketua Kenaziran Masjid Raya P.Brandan H Muhidi Rokan dan pengurus lainnya, tokoh agama , tokoh masyarakat dan pemuda. Ratusan jamaah memenuhi halaman Masjid Raya.

Camat Babalan Nanang Hadi Irawan menyampaikan terima kasih kepada para jamaah Masjid Raya yang telah melaksanakan ibadah puasa Ramadhan sebulan penuh dengan tertib dan aman. Nanang juga mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1430 H. Al Ustadz H Ramsyah AR BA dalam khutbahnya mengatakan, amalan yang paling istimewa saat kita berhari-raya yakni yang kaya memberikan kepada miskin ditambah mengeluarkan zakat fitrah atau zakat mal. (c02)

Sopir Angkot Keluhkan Minimnya Penumpang STABAT (Waspada): Para sopir angkutan umum jurusan Stabat – Binjai tetap mengeluh minimnya penumpang meski lebaran.

Menurut mereka jika tahun-tahun sebelumnya saat lebaran penumpang masih padat dan waktu-waktu itu sangat dinantikan demi menambah penghasilan, kini tidak lagi. Tahun ini terkadang untuk biaya minyak mobil saja tidak mencukupi. ‘’Sudah banyak warga yang memiliki sepedamotor.

Karena itu ketika bepergian mereka tidak lagi mengandalkan angkot,’’ kata Wahyudi, salah seorang sopir bus jurusan Stabat – Binjai ketika ditemui Jumat (25/9) siang.

Menurut dia jika dikatakan lebaran tahun ini sewa jauh berkurang, mungkin ada sebagian yang tidak percaya, tetapi begitulah kenyataannya. ‘’Kalaupun ada sewa satu dua orang dominan naik turun jarak dekat dengan tarif Rp3.000, jarang yang sampai ke tujuan akhir seperti Terminal Binjai maupun

Stabat dengan tarif Rp5.000 per orang,’’ katanya.

Wahyudi dan sejumlah sopir lainnya mengaku kesulitan dengan kondisi tersebut. Sementara jika hari-hari biasa hanya mengandalkan sewa anak sekolah, itupun persaingan semakin ketat karena banyaknya bus angkutan kota Stabat – Binjai dan kemajuan perkembangan sepeda motor. Dia dan para sopir lainnya berharap Pemerintah dan pengurus Organda Langkat – Binjai memberikan solusi seperti membuka rute lain untuk menghindari keterpurukan penghasilan para sopir.

Kenyataan minimnya sewa bus jurusan Stabat – Binjai sebagaimana dikeluhkan para sopir, berbeda dengan jurusan Stabat – Secanggang.

Sopir jurusan di sana mengaku masih banyak sewa, apalagi saat lebaran, warga-warga pelosok desa masih mengandalkan jasa bus angkutan umum dengan tarif Rp5.000. (a38)

Gagal Memperkosa, Akhirnya Babak Belur BESITANG (Waspada): Sah, 29, warga Desa Lubuk Kasih, Kec. Brandan Barat, Langkat nyaris babak belur dihakimi warga karena ketahuan hendak memperkosa, Ju, 15, siswi kelas 2 SMP warga Bukitmas Pasar, Kec. Besitang, Kamis (24/9) sore.

Tersangka ditangkap warga saat hendak kabur menyeberangi sungai yang berada di belakang pabrik kelapa sawit PT ALM. Pria yang sudah mempunyai istri dan dua orang anak itu sempat dibogem warga sebelum akhirnya diserahkan kepada aparat kepolisian setempat.

Menurut keterangan yang diperoleh, sore itu korban bersama temannya, Nurmayani, 15, berjalan kaki hendak pulang ke rumah. Tiba di areal kebun kelapa sawit persisnya di kawasan Bukit Seringgit, kedua gadis remaja itu dikejar pelaku yang diduga sebelumnya telah menunggu mangsanya di tempat yang sepi itu.

Melihat situasi yang menguntungkan ini, kedua pelajar SMP berusaha berlari menyelamatkan diri. Apes bagi salah seorang korban, dalam pengejaran itu ia dapat tertangkap sedangkan temannya berhasil lolos.

Nurmayani, teman korban yang luput dari penangkapan pelaku setelah dapat ke luar dari areal kebun, dengan ekspresi ketakutan segera memberitahukan peristiwa yang mereka ke-

pada,Yudi, termasuk beberapa pemuda yang berada di seputar PKS (pabrik kelapa sawit) PT ALM. Menerima kabar ini, para pemuda dan beberapa warga spontan melakukan pengejaran ke tempat kejadian perkara. Melihat kedatangan warga, pelaku dengan gerak cepat mengambil langkah seribu. Namun, langkah tersangka untuk kabur terhenti ketika warga berhasil menangkapnya saat hendak menyeberangi sungai.

Korban mengaku, pelaku sempat melucuti pakaian dalamnya serta mencekik leher dan memegang bagian tubuhnya yang paling sensitif dengan cara kasar. Namun, niat pelaku untuk menggagahi kegadisan cewek yang sedang menanjak remaja itu gagal setelah aksi pelaku diketahui warga.

Pantauan di Mapolsek, saat menjalani pemeriksaan, tersangka awalnya tetap bersikukuh tidak mengakui perbuatan bejatnya. Namun, belakangan pria berjanggut lebat itu mengaku, tujuannya mengejar dan menangkap korban untuk melampiaskan nafsunya.“Saya mengaku bersalah,” ucapnya.

Kapolsek Besitang, AKP HM Kosim Sihombing didampingi Kanit Reskrim Iptu Komando Tarigan kepada Waspada, Jumat (25/9) mengatakan, tersangka dikenakan pasal 82 UU RI No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. (a02)

Pensiunan Pertamina Tewas Mendadak BINJAI ( Waspada): M Salim J Siregar,57, pensiunan Pertamina warga Jalan Sei Semayang Indah, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang Kamis (24/9) malam tewas mendadak di sebuah ruko dekat bundaran Tugu Pahlawan Binjai.

Tubuh M Salim ditemukan warga yang melintasi daerah itu tersandar pada dinding sebuah ruko dekat BundaranTugu Binjai.Warga kemudian melapor ke Polsek Binjai Timur. Petugas kemudian mengevakuasi mayat korban ke RSU dr Djoelham Binjai.

Mayat pensiunan Pertamina itu saat ditemukan mengenakan baju koko warna abu-abu, celana panjang

warna biru serta mengenakan sandal merk Devin. Dari saku celana korban ditemukan 1 bungkus rokok kretek yang sebagian sudah terhisap dan sejumlah uang sebesar Rp15.500.

Menurut seorang warga saat ditemui di RSU dr Djoelham Binjai, sebelumnya korban berada di dalam sebuah angkot jurusan Medan.Karena korban terlihat susah untuk bernapas kemudian sopir angkot kemudian menurunkan dan meninggalkan korban begitu saja di areal pertokoan dekat tugu.

Kasat Reskrim Polresta Binjai AKP HM Taufiq ketika dikonfirmasi Jumat (25/9) membenarkan. (a04)

STABAT (Waspada): Sejak lebaran pertama premium langka di SPBU 14208152 Stabat di Jalan Sudirman.

Akibatnya pengendara mobil mapun sepeda motor terpaksa mengisi bahan bakar minyak di beberapa SPBU di Tandem dan Binjai.

Kelangkaan yang dimaksud tidak berturut-turut sejak lebaran pertama hingga lebaran ke enam, tetapi berselang satu hari. Seperti lebaran pertama SPBU Stabat kehabisan premium, lebaran kedua tidak lagi, tetapi hanya beberapa jam dan kembali kehabisan stok. Begitu juga hari-hari berikutnya

hingga lebaran keenam.

Menurut salah seorang penjaga SPBU ketika ditemui usai menempelkan papan tulisan ‘’minyak habis’’, Jumat (25/9), kosongnya BBM jenis premium karena pasokan minim.

Selain itu pedagang eceran menggunakan jerigen menyerbu SPBU setiap hari untuk mendapatkan premium hingga stok cepat habis. Dengan langkanya premium di SPBU Stabat, sebagian pengendara mobil maupun sepeda motor terpaksa membeli pertamax Rp7.200 per liter. Sementara BBM jenis solar tetap ada dan belum pernah

mengalami kelangkaan.

Sementara itu keterangan yang Waspada peroleh dari Fitri Erika, Eksternal Relation Pertamina Region 1 Sumbagut, kekosongan itu terjadi akibat lonjakan permintaan sehingga stok kehabisan. Namun katanya itu hanya terjadi beberapa jam saja karena secara terus-menerus mobil tanki menyuplai ke SPBU. Faktor lain adalah keterlambatan suplai mobil tanki selain juga ada beberapa ruas jalan terjadi kemacetan hingga pasokan terlambat.(a38/ m10)

Ratusan Kader Partai Gerindra Demo Kantor KPU Binjai BINJAI (Waspada): Merasa dizolimi ratusan kader, simpatisan dan pengurus Partai Gerindra Binjai, Jumat (25/9) berunjukrasa ke KPU Kota Binjai di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Limau Mukur, Kecamatan Binjai Barat.

Kedatangan mereka ke KPU meminta kejelasan dan pertimbangan mengenai posisi Partai Gerindra dalam pemilu legislatif lalu. Menurut perhitungan mereka yang memenangkan suara terbanyak adalah Partai Gerindra dan hal itu diperkuat dengan hasil pleno di KPU beberapa bulan yang lalu dengan jumlah suara 1.420 dan mendapat satu kursi dari Dapem Binjai Utara.

Massa disambut Ketua KPU Binjai Agus Susanto didampingi Yusup, SH

dan anggota KPU lainya. Dalam petisi yang ditandatangani Ketua Gerindra Binjai Ahmad Arzai Aziz dan Sekretarisnya Wahyu Widodo, mereka menyatakan, sesungguhnya yang paling berhak atas perolehan suara atas kursi DPRD Kota Binjai adalah partai Gerindra. Karena pada pertimbangan dalam putusan MK ternyata Partai Gerindra tidak terbukti melakukan penggelembungan suara dan tuntutan PPP untuk memperoleh kursi tidak dikabulkan.

Seperti diketahui Gerindra memperoleh 1.420 dan PPP mendapat suara 1.410 pada pemilu legislatif yang lalu dan kasil ini dalam pleno di KPU beberapa bulan yang lalu ini disahkan KPU dan saksi-saksi partai lainya. Kemudian kasus ini disampaikan ke MK kerena

PPP tidak merasa keberatan dan putusan MK adalah seri.

Kemudian KPU dari hasil pleno Jumat (25/9) menyatakan yang menang adalah PPP namun ditolak Partai Gerindra dengan bukti dan kenyataan yang ada. Bahkan Panwas Kecamatan untuk Binjai Utara di wilayah Dapem 2 Binjai menyatakan, dirinya siap bersaksi kalau yang menang dalam pemilu itu adalah Partai Gerindra. Namun akhirnya PPP yang dinyatakan memperoleh kursi Dalam unjuk rasa, KPU Kota Binjai memberikan beberapa masukan.

Akhirnya diputuskan kalau Partai Gerindra harus bertemu dan berkonsultasi dulu dengan KPU Sumut. (a04)

Muhammad Akbar Risuddin “Raksasa” Muda Muhammad Akbar Risuddin yang lahir dengan berat 8,7 Kg dan panjang 62 cm di RSU H Abdul Manan Simatupang (HAM) Kota Kisaran, Senin (21/9) menjadi raksasa muda di keluarganya. Nama itu diberikan Bupati Asahan Risuddin didampingi istri Hj Helmiati Risuddin saat membesuk bayi itu, Kamis (24/9).

Putra ketiga Pasangan Ani,30, dan Hasanuddin,42, warga Dusun I, Desa Bulan-bulan Kec Limapuluh, Kab Batubara, merupakan bayi terbesar yang pernah lahir di Kota Kisaran melalui operasi caesar dengan kondisi yang sehat dan normal. “ Sebelum melahirkan dia, tidak ada terjadi hal janggal dan mimpi yang aneh, dan dia lahir berusia pas 9 bulan dikandungan,” ujar ibu bayi raksasa Ani. Namun yang dirasakan, lanjut Ani, perutnya lebih besar dan berat badan bertambah. “Sebelum saya mengandung berat badan saya mencapai 80 kg, namun ketika mengandung si bayi berat badan saya bertambah menjadi 90 Kg,” ungkap Ani yang memiliki tubuh yang cukup gemuk dan tinggi badan berkisar 145 cm.

Oleh sebab itu, kata Ani, saya sering capek, sehingga ia sering minum es dan banyak minum air putih, tapi kalau soal makanan ia tidak bernafsu. “ Tapi saya suka makan mi dan bakso, itu hanya sesekali aja, bila kepingin,” ujar Ani. Ani juga menjelaskan, dia tidak ada mengindap penyakit gula, karena darahnya telah diperiksa dan hasilnya positif tidak ada penyakit. “ Alhamdulillah saya tidak ada penyakit apapun, dan semoga saja anak saya ini tidak ada penyakitnya juga,” ungkapnya.

Menurut Ani, anaknya itu mungkin faktor keturunan, karena ia agak gemuk ditambah lagi suaminya yang tingginya mencapai 186 cm dan berat badan seki-tar 70 Kg. “ Tahun 2000 anak pertama perem-puan saya lahir dengan berat 5,3 kg, kemudian tahun 2001 lahir anak kedua laki-laki seberat 4,5 kg, dan semua anak saya sehat dan normal seperti anak biasa,” ujar Ani.

Sekarang anak perempuan saya, jelas Ani, bernama Nikmah,9, sudah kelas IV SD Negri, dan anak kedua Firman,8, kelas III di SD yang sama di Desa Bulan-Bulan. “ Sampai saat ini mereka tumbuh dengan sehat, dan pintar, namun mereka sedikit makannya,” jelas Ani. Ani juga mengatakan, mereka sekeluraga sedikit makan, karena dalan satu hari hanya memasak 0,5 Kg beras yang dimakan berempat, itupun terkadang tidak habis. “ Tapi, kedua anaknya suka jajan di luar,” kata Ani yang bekerja menjual gorengan di depan rumahnya.

Sementara ayah bayi raksasa Hasanuddin menuturkan, dia tidak pernah menduga, anaknya yang ketiga ini akan sebesar ini, karena menurutnya, sewaktu istrinya mengandung, tidak ada

meminta yang aneh-aneh. “ Saya hanya menduga, anak saya ini kembar, karena banyak orang bilang anak saya kembar,” ungkap Hasanuddin yang kerjanya serabutan.

Namun demikian, kata Hasanuddin, saya bersyukur anak dan istri lahir dengan selamat dan sehat, dan saya berharap tidak ada penyakit yang menyertainya.

“Syukur sampai saat ini keduanya masih sehat, ditambah lagi anak saya itu sudah menjadi bintang, karena banyak wartawan lokal dan nasional bahkan internasional mengejarngejar info dan foto anak saya itu,” ungkap Hasanuddin sambil tersenyum.

Sapriadi

Waspada/Sapriadi

MEMBELAI : Ayah bayi Raksasa Hasnuddin membalai bayi raksasa dengan berat badan 8,7 Kg saat ibunya sedang menyusuinya. Awalnya Hasanuddin menduga anaknya kembar, karena sewaktu mengandung perut istrinya besar melebihi batas normal dan berat badn bertambah 10 kg.Foto direkam, Jumat (25/9).

WASPADA Sabtu 26 September 2009

Ribuan Pengunjung Padati Pantai Perjuangan

Polres Asahan Amankan 20 Lusin Miras TANJUNGTIRAM : Sedikitnya 12 lusin Anggur ditambah 8 lusin vodka tidak bertuan diamankan Polres Asahan, Sabtu (19/ 9) malam.

Demikian Kapolres Asahan AKBP Rudy Sumardiyanto melalui Kabag Binamitra AKP Zulfikar kepada Waspada, Jumat (25/9).

Miras ditemukan di salah satu rumah di Desa Ujungkubu, Kec. Tanjungtiram, Kab. Batubara, dan sampai saat ini, belum ditemukan sipa pemilik sebenarnya. “ Penemuan ini berdasarkan informasi warga, sehingga kami cek kebenarannya, dan akhirnya kami temukan miras di dalam rumah yang tidak ada penghuninya,” ujar Zukfikar.

Oleh sebab itu, kata Zulfikar, pihaknya masih mengawasi rumah tersebut, dan mencari dari mana miras itu berasal. “ Untuk sementara, kami masih meminta keterangan sejumlah warga yang tinggal didekat rumah tersebut, dan dalam waktu dekat ini, kami akan membongkar pemiliknya,” ujar Zulfikar. (csap)

Jamaah Masjid Syuhada Santuni Anak Yatim INDRAPURA (Waspada):Jamaah Masjid Syuhada, Desa Sukaraja, Kecamatan Airputih, Batubara melaksanakan penyantunan anak yatim pada malam kedua menjelang Idul Fitri (27 Ramadhan).

Ketua BKM Masjid Syuhada H Muslim Ismail didampingi Sekretaris H Syahruddin Hasibuan kepada Waspada, Rabu (23/ 9) mengatakan, penyantunan dilakukan di Masjid Syuhada dan Mushala Al Ikhlas Dusun VI, dan Mushala Al Amin, Dusun IV. Jumlah anak yatim yang disantuni 27 orang. Berasal dari Desa Sukaraja sendiri dengan anggaran Rp 9 juta lebih.

Uang santunan ini berasal dari infak jamaah Masjid Syuhada dan kedua mushala di bawah naungan BKM Syuhada itu selama bulan Ramadhan, ujar H Muslim.

Muslim menjelaskan, pelaksanaan shalat Idul Fitri di desa ini ditempatkan pada dua lokasi, Masjid Syuhada dan Mushala Al Ihklas. Di Masjid Syuhada, bertindak sebagai imam dan khatib, Sahril, koresponden Waspada yang bertugas di Batubara. Dihadiri sekitar seribu jamaah di antaranya Asisten I Setdakab Batubara, Sakti Siregar. (a25)

Kehadiran PNS SKPD Batubara Di Atas 80 Persen INDRAPURA (Waspada):Tingkat kehadiran Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan pekerja lain di lingkungan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) jajaran Pemkab Batubara pada hari pertama kerja setelah liburan lebaran mencapai diatas 80 persen.

Demikian Sekdakab Batubara H Sofyan menjawab Waspada saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di kantor SKPD Dinas Pertanian dan Peternakan Batubara di komplek eks Balai Benih Tanjung Kubah, Kecamatan Airputih Kamis (24/9). “Diatas 80 persen kehadiran pegawai di hari pertama kerja ini,” ujarnya didampingi Kepala Bappeda H Sudarto.

Sofyan mengatakan, memang ada satu dua orang PNS yang belum dapat hadir. Tetapi mereka permisi dan izin. Biasalah, masih ada PNS yang memang belum dapat hadir akibat hal yang bisa dimaklumi. Jika memang ada pemberitahuan dari yang bersangkutan kita masih maklum, ujar Sofyan.

Selain Distanak, Sekdakab bersama anggota timnya melakukan sidak di berbagai kantor SKPD dan Camat. Hampir 20 unit yang mendapat kunjungan sidak dari tim ini.

Pemkab Batubara membentuk dua tim melakukan sidak ke berbagai SKPD dan kantor dalam rangka melihat langsung tingkat kehadiran staf pada hari pertama kerja sehabis liburan lebaran ini.

Satu tim lagi langsung dipimpin Bupati Batubara. ( a25)

Polsek Sei Berombang Tangkap DPO Di Tengah Laut SUNGAI BEROMBANG (Waspada): Petugas Polsek Sei Berombang Labuhanbatu menuai hasil kerja yang terbilang baik. Pasalnya masih dalam suasana hari lebaran berhasil menangkap DPO (Daftar pencarian Orang) yang terlibat kasus perjudian yang berhasil diringkus di tengah laut.

Hal ini terungkap Selasa (22/9). Menurut Kanit Reskrim Erwin R Hutahean di Polsek Sei Berombang, FP, 17, ditangkap di kapal bersama rombongan orang yang bermain hamparan pasir (Beting) Senin (21/9). Namun dalam pengrebekan itu teman FP yang juga DPO berhasil melarikan diri dengan menyeburkan diri ke laut.” Kita benar menangkap F, dia DPO kasus 303, dan temannya lompat ke laut melarikan diri,” katanya.

Namun ketika di tanyakan apakah penangkapan itu terkait atas kejadian beberapa waktu lalu terhadap Oknum aparat yang ditangkap warga ketika sedang bermain judi dan apa ada unsur balas dendam, diatakan Hutahean, Kondisi di masyarakat memang ada pro dan kontra terkait penangkapan DPO FP.’’ Tapi kami melaksanakan tugas, dan berdasarkan DPO itu kami harus melakukan penangkapan,” tuturnya.

Pasca penangkapan FP, yang telah DPO sejak temannya AS tertangkap bermain judi beberapa waktu lalu (berkas sudah dilimpahkan) menjadi buah bibir warga, Karena petugas yang menangkap FP juga pernah diserahkan warga ke Polsek karena terlibat dugaan bermain judi.

Hasil penyelusuran dan data yang didapat di lapangan, sekira 27 Agustus 2009, seorang oknum anggota Polsek Sei Berombang dtangkap warga dan diserahkan ke Polsek karena diduga melakukan tindak pidana perjudian. Namun kemudian tersangka diketahui bebas.(c01)

Pemkab Labuhanbatu Dan Lions Club Peduli Kaum Duafa RANTAUPRAPAT(Waspada): Pemkab Labuhanbatu bekerja sama dengan Lions Club Rantauprapat Mitra District 307 AIndonesia, membantu meringankan beban kaum duafa dalam wilayah Kecamatan Rantau Utara yang akan melaksanakan dan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1430 H, dengan memberikan KTP dan KK Berbasis SIAK secara gratis serta memberikan paket lebaran.

Kegiatan sosial digelar Rabu Siang (16/9) di Halaman Kantor Koramil 08/LB Jalan. Binaraga Rantauprapat yang dihadiri Bupati Labuhanbatu bersama Hj Adlina T Milwan, Wakil Presiden Lions Club L. Sunaryo dan Camat Rantau Utara Drs April.

Kerjasama Pemkab Labuhanbatu dan Lions Club ini yaitu memberikan sebanyak 800 buah KTP dan 400 KK berbasis SIAK secara gratis dan penyerahan 400 paket lebaran. Paket lebaran yang berisikan sirup dan roti kaleng itu adalah dari Hj. Adlina T Milwan 100 paket dan dari Lions Club Rantauprapat Mitra 300 paket, yang diserahkan Bupati Labuhanbatu bersama Hj Adlina T Milwan dan Wakil Presiden Lions Club L. Sunaryo khusus kepada kaum duafa yang berada di wilayah Kecamatan Rantau Utara.(c01)

Daschar Aulia Terpilih Secara Aklamasi Pimpin KNPI Labusel RANTAUPRAPAT(Waspada): Dari 44 peserta yang mempunyai suara, pada saat berlangsung nya acara Musda DPD KNPI I Labuhanbatu Selatan yang dihadiri 28 peserta yang memilih secara aklamasi dr Daschar Aulia menjadi Ketua DPD KNPI Labuhanbatu Selatan Selasa (15/9) di PHI Wisma Haji Jalan Binjai Medan.

Sebelumnya Ketua KNPI Sumatera Utara Yasir Ridho melalui Wakil Ketua Ulil Azmi menyebutkan, Musda KNPI Labusel ini seyogiyanya sudah dibuka di Kotapinang pada bulan agustus 2009 lalu. Namun ada beberapa hambatan sehingga sidang ditunda dan dilanjutkan pada selasa di Medan.

Daschar Aulia yang terpilih secara aklamasi menjadikan Ketua DPD KNPI Labuhanbatu selatan, mengatakan, ini adalah amanah yang harus dipertanggung jawabkan. (c01)

13

Sumatera Utara

Waspada/ Helmy Has

KUNJUNGI ISTANA: Suasana Hari Raya Idul Fitri 1430 H terkesan cukup meriah diramaikan wisatawan lokal memadati lokasi objek wisata pantai seperti Pantai Bunga Laut,Pantai Bali, Pantai Sejarah Perupuk, Pantai Belacan, Pantai Jono di Kabupaten Batubara.Yang tidak di sangka ternyata objek wisata situs peninggalan sejarah Istana Niat Limalaras di Desa Limalaras Tanjungtiram, ramai dikunjungi sejak, Minggu (20/9) sampai,Kamis (24/9). Foto direkam,Kamis (24/9).

DAU Kabupaten L.Batu Terancam Dipotong 25 Persen RANTAUPRAPAT (Waspada): Dana Alokasi Umum (DAU) yang berasal dari Pemerintah Pusat untuk Kabupaten Labuhanbatu terancam mendapat pemotongan sebesar 25 persen. Kalau itu terjadi, maka L.Batu sangat dirugikan.

Ketua DPRD L.Batu Drs H Abdul Roni Harahap menyampaikan itu saat membuka pelantikan 50 anggota DPRD L.Batu masa bakti 2009-2014 di Aula dewan setempat, Jumat (25/9).

Menurut Roni yang juga ketua PPP L.Batu itu, apabila RAPBD 2010 L.Batu tidak dapat disahkan hingga Desember 2009, maka DAU akan dipotong sebesar 25 persen Surat Keputusan (SK) Menkeu RI Nomor S62/ MK. 07/2009 perihal peringatan keterlambatan penyampaian APBD 2009.

Tentu saja apabila hal itu terjadi akan sangat merugikan rakyat L.Batu karena banyak program-program pembangunan yang akan terhambat di daerah ini ke depan.

Pada bagian lain ditekankannya, ketua DPRD/DPRD sangat berbeda dengan ketua/ lembaga lembaga lainnya. Ketua DPR/DPRD harus mengikuti aspirasi dari anggota dan tidak memiliki kekuasaan atau kewenangan untuk mengambil kebijakan secara sepihak. Hal itu sesuai dengan UU Susduk DPR/ DPRD. Sedangkan kepala atau ketua pada lembaga lainnya dapat mengambil atau memutuskan secara sepihak dan memiliki hak prerogatif terhadap anggota dan anggota tidak melakukan bisa melakukan perlawanan terhadap keputusan yang diambil oleh jabatan kepala.

Adapun ke 50 anggota DPRD L.Batu periode 20092014 yang dilantik terdiri dari, Hj Ellya Rosa Siregar, Rahmadi, SE, Hj, Nurmaya Sofa Tanjung, Hj Meika Riyanti Siregar, SH, M Yamin Sihombing S.Sos, Ir David Siregar Indra SB Simatupang, SH, MKn (Partai Golkar).

Fery Andika Dalimunthe, Amd, Sawal Effendi Hasibuan, SE, H Ramlan Rambe, Ir Hari Harmoko, Lumba Munthe SE, Abdi S Ginting, SH, Lahmuddin Hasibuan (Partai Demokrat).

H Zainal Harahap Aminuddin

Manurung, Augustinus Simamora SH.M Si, H Pangonal Harahap, Asni Zahara Pohan, Drs Mahluddin Pasaribu (PDI Perjuangan).

H Raja Aman, Rahmat Budiansyah Ritonga, ST, Ali Akbar Hasibuan, Rudi Hartono H Ahmad Husin Situmorang (PBR), Ponimin, Ir A Sonari, Zainal Bahri Munthe, Dainuri Harahap, Jamilah (PPP). H Amran Pasaribu, H Zefri Zamril, Edi Susanto Ritonga, Gunawan Hutabarat ST (Hanura).

Drs Rahmad Edi, Ir Syahmat Noor, Drs Akhmad Hidayat Ritonga (PAN). H Muhammad Nur Tanjung, Puji Hartoyo, Barmawi Harahap, SAg.SQ (PKS).

Oloan Sihotang, Ronald Matio Siahaan, S.Hut (PPRN). Jappar Siddik, Hamdan Ritonga (PBB).

Yusrial Suprianto (PKB). G Mayanto (Partai Patriot).

Marisi Ulises Hasibuan, SH (PNBKI), Drs H Sutan Nafsan Nasution (PMB), Justron Marbun (PKDI) dan Rudi I.R. Saragih, SP (PKPB).

Turut hadir dalam acara itu, unsur Muspida, Wakil Bupati L.Batu H Sudarwanto S SP, Sekdakab H Hasban Ritonga, SH, para Asisten, Kadis, Kaban dan Kakan serta undangan lainnya. (a27)

PDAM TSP Tetap Macet, Warga Kisaran Jadi Korban KISARAN ( Waspada) : PDAM Tirta Silau Piasa(TSP) Kisaran tetapa macet sehingga warga Kisaran menjadi korban, sementara Direktur PDAM TSP terkesan tidak peduli. “ Hari lima lebaran air tetap macet, tapi PDAM tidak ada yang peduli,” ujar Nirmala,40, warga Jalan Cokroaminoto Kisaran kepada Waspada, Jumat (25/ 9).

Namun demikian, lanjut Nirmala, iuran air tetap saja tinggi, dan bahkan lebih mahal. “ Kami tidak tahu, siapa lagilah

yang peduli dengan kami,” ujar Nirmala.

Senada dengan hal itu, Amidah,36, warga Jalan Dr Mansur Kisaran, terpaksa membeli air sumur dari tetangga untuk kebutuhan sehari-hari. “ Kami tidak punya sumur, jadi bila mau mandi harus membeli air dengan tetangga, sedangkan air dari PDAM tidak bisa diharapkan,” ungkap Amidah.

Bila demikian terus-menerus, kata Amidah, bagaimanalah nasib mereka yang tidak sanggup membeli air, karena

untuk memenuhi kebutuhan keluarga saja pas-pasan, sedangkan untuk pergi ke sungai jauh “ Kami minta tolong dengan sangat, perbaikilah manajemen PDAM, jangan warga Kisaran menjadi korban, lebih baik kehilangan satu orang, dari pada ribuan warga menderita,” jelasnya.

Sementara, Direktur PDAM TSP Syamsuar, SE belum bisa dikonfirmasi Waspada, karena jarang masuk kantor dan pengawai PDAM terkesan menyebunyikannya. (csap)

Risuddin Bupati Asahan Mendatang…..

Kelahiran bayi Makrosomia (bayi besar-red) pasangan Hasanuddin/Ani di RSUD H.Abdulmanan S Kisaran Minggu (22/ 9) yang dinamai Muhammad Akbar Risuddin oleh Bupati Asahan Drs H Risuddin, MSi Kamis (24/9) mendapat perhatian khusus masyarakat Kisaran, silih berganti menjenguk bayi dimaksud.

“Semoga anak ibu ini menjadi Bupati Asahan masa mendatang, amin,” cetus Bupati Asahan Risuddin didampingi Hj Helmiati anggota Fraksi Partai Golkar DPRD Sumut Dapil Asahan-Tanjungbalai-Batubara, T.Johnson anggota FPG DPRD Asahan dan Kabag Humas Rahmat Hidayat Siregar, S.Sos.MSi Kamis (24/9).

Semuanya yang hadir menyambut ‘amin’. Doa itu disampaikan Bupati Asahan Risuddin sambil mengelus kepala Muhammad Akbar Risuddin saat Hj Helmiati menggendong bayi yang kemungkinan besar akan masuk catatan Guinness Book Of Records.

Hj Helmiati bahkan ‘mendaulat’ Muhammad Akbar Risuddin menjadi anak angkat.

“Di rumah kami sudah sunyi Bu Ani. Saya maulah jadi anak saya

ini,” cetus Hj.Helmiati sambil mengayun-ayun MA Risuddin dalam gendongannya.

Muhammad Akbar Risuddin anak ketiga dari pasangan Hasanuddin/Ani warga desa

Bulan-Bulan, Kecamatan Limapuluh Kabupaten Batubara, lahir melalui operasi caesar dengan fasilitas Jamkesmas ditangani dr Binsar Sitanggang. (a10)

MEDANG DERAS (Waspada):Sepuluh ribuan pengunjung yang datang dari berbagai daerah memadati objek wisata Pantai Perjuangan, Desa Lalang, Kecamatan Medang Deras, Batubara setiap harinya sejak hari pertama lebaran hingga Rabu (23/9).

Pantauan Waspada Selasa dan Rabu (22 dan 23/9),jumlah itu meningkat dibanding lebaran tahun-tahun sebelumnya. Pengunjung didominasi dari kalangan keluarga. Selain itu remaja dan ABG. Mereka datang menggunakan kendaraan roda dua, becak bermotor, mobil pribadi, bus penumpang umum carteran sampai ke truk bak terbuka. Kebanyakan menggunakan sepeda motor.

Selain dari daerah lain di Sumut, pengunjung juga datang dari provinsi lain. Ini terlihat dari nomor plat mobil yang mereka gunakan. Tarif masuk ke lokasi pantai lima ribu rupiah per orang ditambah retribusi parkir lima ribu rupiah per unit mobil.

Pengunjung di sini menikmati indahnya hamparan luas pasir putih pantai yang masih asri ini. Mereka juga mandi di air laut yang dasarnya pasir. Ada juga jasa perahu yang siap mengelilingkan pengunjung di perairan sekitar pantai. Tarifnya dua ribu rupiah per orang, baik anak-anak maupun dewasa. Selain itu ada hiburan organ tunggal.

Kecewa Prasarana jalan menuju pantai masih memprihatinkan. Sekira satu kilometer badan jalan dari acces road PT Inalum menuju lokasi

pantai masih berupa jalan tanah. Lebarnya ralatif kecil (rata-rata 6 meter). Hujan yang meng-guyur kawasan ini dalam beberapa hari membuat beberapa bagian badan jalan becek bak kubangan.

Sementara itu siang menjelang sore, ribuan pengunjung dengan kenderaannya keluar lokasi akan pulang. Mereka mengambil semua badan jalan. Sehingga ribuan lagi pengunjung yang akan masuk tak dapat lewat. Macet dan antrian panjang terjadi. Hampir dua jam ratusan kendaraan terjebak dalam kemacetan. Pengaturan oleh pengelola sangat lemah. Ini membuat ribuan pengunjung kecewa.

Petugas penjual tiketpun ikut bermain.

Seperti yang dialami Waspada, Selasa (22/9), bersama tiga orang keluarga diminta harga tiket sebesar Rp 20 ribu dan ditambah retribusi parkir mobil lima ribu rupiah. Ketika dibayar sejumlah Rp 25 ribu, lalu petugas memberikan karcis masuk. Tetapi alangkah terkejutnya Waspada, setelah beranjak dari tempat penjualan karcis, ternyata hanya diberikan dua lembar karcis oleh petugas itu. Termasuk karcis parkir tidak diberikan.

Beberapa pengunjung lain yang Waspada hubungi juga mengatakan hal serupa. Jumlah uang yang ditagih tetap sesuai jumlah orangnya, tetapi karcis masuk tidak diberikan semua.

Diduga hal ini untuk menghindarkan pembayaran penuh retribusi ke kas Pemkab Batubara sebagaimana yang terlah diatur pada Perda setempat, ungkap beberapa pengunjung.(a25)

Masyarakat Sumber Pembangunan KISARAN (Waspada) : Masyarakat sumber pembangunan daerah, sehingga mereka harus mendapat bimbingan untuk menjadi warga mandiri.

Demikian Senior Fasilitator (FS) Tim Faskel 24 Asahan, Rahdiansyah Pane didampingi Fasilitator Teknik Muhlizar Muda Sori P kepada Waspada, belum lama ini.

Menurutnya, untuk melakukan perubahan yang positif di masyarakat, sangat efektif bila ditetapkan pemberdayaan, karena lebih mengedepankan metode partisipatif dan dialogis. “ Hal itu mengedepankan peranan dan musyawarah,” katanya. “ Metode yang demikian, akan mengedepankan sebagai pelaku perubahan dan pelaku akan memposisikan diri dalam kehidupan masyarakat itu sendiri,” tambah Rahdiansyah.

Pelaku perubahan itu, kata Rahdiansyah, merupakan tindakan pengabdian kepada negara dan pelaku dituntut tanggungjawabnya

untuk membuat suatu perubahan di masyarakat, sehingga dapat memberdayakan masyarakat sepenuhnya.

“Sebenarnya masyarakat itu mempunyai potensi besar untuk mendorong pemba-ngunan, hanya saja potensi itu tidak tergali, justru karena itulah dibutuhkan pelaku peru-bahan yang mewujudkan masyarakat madani yang sesuai dengan tujuan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM-MP),” jelas Rahdiansyah.

Hal sama dikatakan Fasilitator Teknik, Sori Muda P. Katanya, perubahan itu akan timbul, jikapelakunyamaumenunjukkanketaula-dannya mendampingi masyarakat dengan kedi-siplinan, tanggung jawab, keikhlasan dan semangat yang tinggi.“ Akan tetapi, bila pelaku melakukan hal sebaliknya, apalagi ia menganggap program ini ladang mencari uang, maka pelaku perubahan itu tidak layak untuk dipertahankan,” tegas Muhlizar. (a37)

Polisi Didesak Tangkap Oknum Anggota DPRD Tanjungbalai T.BALAI (Waspada) : Jajaran Polresta Tanjungbalai, didesak untuk menangkap oknum anggota DPRD setempat yang diduga menganiaya seorang jurnalis di kantor wakil rakyat beberapa waktu lalu. “ Kami mendesak Polres Tanjungbalai menuntaskan sekaligus menangkap oknum anggota DPRD yang diduga menganiaya seorang jurnalis,” tegas Sekretaris PWI Perwakilan Kota Tanjungbalai, James Sitorus kepada Waspada, Kamis (24/9).

Sitorus menjelaskan, desakan agar kasus itu dituntaskan dan pelakunya dihukum sesuai dengan ketentuan, tujuannya untuk menimbulkan efek jera, sehingga tidak ada lagi kekerasan yang menimpa jurnalis, khususnya di Kota Tanjungbalai. “ Siapapun sama di mata hukum, meskipun oknum anggota DPRD, ya harus mendapat hukuman setimpal atas penganiayaannya terhadap jurnalis,” kata Sitorus.

Penganiayaan yang diduga dilakukan oknum anggota DPRD Tanjungbalai, BM, terjadi pada wartawan media cetak, Syamsul Darma Sirait, warga Desa Kapias Batu VIII, Kecamatan Tanjungbalai, Kabupaten Asahan, seusai sidang paripurna, Rabu (16/9) lalu. Korban dipukul di bagian wajah sebanyak 3 kali, hingga tersungkur.

Menurut korban, kejadian yang menimpanya itu tidak terlepas dari lemahnya penga-

manan di kantor DPRD Tanjungbalai. “ Tidak ada satupun petugas Satpam di kantor DPRD, sehingga tersangka bebas menganiaya saya seperti binatang. Ironisnya, sejumlah anggota dewan mengaku tidak mengetahui insiden itu, padahal mereka melihat langsung bagaimana saya disiksa oknum tersebut,” ujar Syamsul.

Syamsul Darma Sirait, juga meminta jajaran Polresta Tanjungbalai mengusut tuntas dan menangkap oknum anggota DPRD itu. “ Saya memohon keadilan dari pihak kepolisian, tolong dituntaskan dugaan penganiayaan yang menimpaku, sekaligus menangkap pelakunya,” ujar Syamsul lirih.

Sebelumnya,wartawanyangtergabungdalam dua organisasi jurnalis, yakni PersatuanWartawan Indonesia dan Himpunan Insan Pers Seluruh Indonesia, akan memboikot semua pemberitaan dan kegiatan DPRD Kota Tanjungbalai. “ Kami sepakat memboikot tugas pemberitaan yang terkait dengan dewan, terkecuali pemberitaan tentang kasus yang dilakukan oleh anggota dewan,” tegas Sekretaris PWI Perwakilan Kota Tanjungbalai James Sitorus dan Ketua DPC HIPSI Kota Tanjungbalai Ignatius Siagian. Selain memboikot, mereka juga berjanji akan berunjuk rasa di kantor DPRD Kota Tanjungbalai seusai Lebaran, termasuk saat pelantikan anggota dewan periode 2009-2014 akhir September nanti. (a37)

Golkar Ajukan 3 Kandidat Ketua DPRD T.Balai T.BALAI (Waspada) : DPD Partai Golkar, mengajukan 3 kandidat kepada DPD Tingkat I Sumut untuk direkomendasikan menjadi Ketua DPRD Tanjungbalai masa bakti 2009-2014. “ Ketiga kandidat yang diajukan itu yakni, Artati, Eka Hadi Sucipto dan Romay Noor,” kata Ketua DPD Partai Golkar Tanjungbalai Sutrisno Hadi melalui Bidang Humas James Sitorus kepada Waspada, Kamis (24/9).

Sitorus menjelaskan, pengajuan tiga kandidat sebagai Ketua DPRD Tanjungbalai itu diatur dalam Susunan dan Kedudukan DPRD yang dibuat DPR RI sebagaimana pasal 357 ayat 2 disebutkan, ketua DPRD kabupaten/ kota adalah anggota DPRD yang berasal dari parpol yang memperoleh kursi terbanyak pertama. “ Mengacu kepada Susduk itu, maka yang menjadi Ketua DPRD Tanjungbalai berasal dari Partai Golkar, karena meraih 6 kursi,” kata Sitorus.

Sitorus menambahkan, pengajuan tiga kandidat itu setelah melalui rapat pleno DPD Partai

Golkar Tanjungbalai belum lama ini. Selain itu, katanya, partai berlambang Pohon Beringin ini sedang membenahi personalia organisasi melalui penggantian antar waktu pengurus yang mengundurkan diri dan meninggal dunia. “ Hal ini untuk mensolidkan organisasi,” kata Sitorus.

Disinggung pengajuan ketiga kandidat itu, menurut Sitorus, disesuaikan dengan pengaturan DPD Partai Golkar No. B-193/Golkar/VII/ 2009 tertanggal 31 Juli 2009 tentang calon Ketua DPRD dari Partai Golkar. “ Persyaratan yang dicantumkan, memiliki pengalaman menjadi anggota DPRD, mempunyai kemampuan memimpin, tidak tersangkut masalah di pengadilan, tingkat pendidikan diutamakan sarjana dan kalau tidak ada dapat diperingan dan unsur pimpinan di Partai Golkar. Ddari persyaratan itu, Eka Hadi Supcipto, Artati serta Romay Noor memenuhi syarat untuk diajukan sebagai Ketua DPRD Tanjungbalai,” jelas Sitorus. (a37)

Meriah, Perayaan HAGAF

Waspada/Nurkarim Nehe

MENGELUS: Bupati Asahan Drs H Risuddin, MSi mengelus kepala Makrosomia (bayi besar-rad) yang dinamai Muhammad Akbar Risuddin saat digendong Hj Helmiati anggota FPG DPRD Sumut Dapil Asahan-Tanjungbalai-Batubara Kamis (24/9).

AEKKANOPAN (Waspada) : Perayaan Hari Gembira Idul Fitri (HAGAF) ke 50 Tahun Emas yang digelar di Gunting Saga, Kecamatan Kualuh Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) sangat meriah dibandingkan dengan tahun lalu. DemikianWahyudin Sipahutar warga Gun-ting Saga. “ Tahun ini jauh lebih meriah dibandingkan dengan tahun lalu, sebab tahun ini Hagaf telah mencapai usia setengah abad atau tahun emas, dan juga dimeriahkan artis ibu kota,” ujar Wahyudin.

Ketua Panitia HAGAF ke-50 Aan Tambunan mengatakan untuk memeriahkan HAGAF panitia mengelar sejumlah perlombaan seperti

renang, tangkap bebek, rakit pisang, panjat pinang, festival band, pemilihan dai cilik, (Pildacil) dan busana muslim.

Aan juga mengujapkan terima kasih kepada Pj Bupati Labura H Daudsyah Munthe, MM yang berkenan membuka HAGAF Gunting Saga serta para donatur, petugas kepolisian,dan seluruh panitia, dia juga mengucapkan rasa terima kasih kepada artis ibu Kota Eka KDI 5 yang menghibur warga Gunting Saga.

Sementara itu, Jalinsum Gunting Saga mengalami kemacetan dari pagi hingga sore, kemacetan terlihat mulai dari di Jembatan Sungai Kualuh sampai Aekkanopan. hal itu dipicu karena padatnya arus balik. (csi)

Sumatera Utara

14

Belum Genap 1 Tahun, Hotmix Di Pakpak Bharat Sudah Kupak Kapik TINADA, Pakpak Bharat (Waspada): Proyek pengaspalan (hotmix) tahun anggaran (TA) 2008 lalu yang menghubungkan Kecamatan Tinada-Kecamatan STU (Sitellu Tali Urang) Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat belum genap satu tahun hotmixnya sudah pada kupak-kapik.

Hal itu diduga karena tipisnya aspal saat pelaksanaan pengerjaan proyek dimaksud. Sehingga hal ini menyebabkan mutu atau kwalitas dari pada proyek itu masih sangat jauh seperti mana yang diharapkan oleh masyarakat sekitar.

Proyek yang pengerjaannya mencapai hingga tiga tahap itu dengan diperkirakan menelan dana hingga miliaran rupiah di beberapa titik di sepanjang jalan didapati lubang-lubang kecil yang menganga dengan batu-batunya sudah pada berlepasan.

Maruli Sitanggang, Pimpro pada Dinas PU dan Perhubungan Pemkab Pakpak Bharat ketika ditemui Waspada saat itu menggaransi dengan mengatakan, jalan itu secepatnya akan diperbaiki. Namun, berdasarkan pantauan Waspada di lapangan, Jumat (25/9) hingga kini jalan dimaksud sama sekali belum diperbaiki. (c08)

Waspada/Arlius Tumangger

KUPAK-KAPIK: Jalan yang menghubungkan Kecamatan TinadaKecamatan STU Jehe, Kabupaten Pakpak Bharat belum genap satu tahun sudah pada kupak-kapik.Foto direkam, Jumat (25/ 9).

Ikatkan Tali Silaturahmi Demi Kebersamaan SIBOLGA (Waspada) : Menyambung tali silaturahmi antar sesamanya merupakan sikap mulia dan kewajiban setiap umat manusia, sehingga persaudaraan tetap terjalin dengan baik menghilangkan sikap saling curiga antar sesamanya.

Demikian Ketua Dewan Pembina PusatYayasan Pembangunan Masyarakat Sorkam (Yapemas) Jakarta Akbar Tandjung dalam sam-butan tertulisnya dibacakan Ketua Umum Pusat Syarfi Hutauruk pada acara Halal BihalalYape-mas Kota Sibolga – Tapteng dan perantau, Rabu (23/9) di Lapangan Simare-Mare Sibolga.

Masyarakat Sorkam saat ini sudah tersebar di berbagai nusantara termasuk di luar negeri dimana momen halal bihalal merupakan sudah tradisi untuk mempertemukan kembali sanak saudara dalam merajut tali silaturahmi..

“Saya berhasil tidak terlepas dari doa para sanak saudara masyarakat Tapteng, Sibolga dan pada umumnya Sumut, dimana hal itu merupakan anugerah dari Allah SWT yang harus disyukuri dan hendaknya lahirlah generasi muda ke depan yang memegang estafet kepemim-pinan membangun negeri dan membenahi kampung halaman ke arah lebih baik”, jelas Akbar.

Menyangkut Pilkada Kota Sibolga, Akbar menegaskan, dirinya belum memberikan dukungan kepada siapapun dan meminta kepada para calon untuk bersaing secara de-mokrasi dimana siapapun yang terpilih meru-pakan pilihan rakyat untuk memimpin Kota Sibolga nantinya.

Pada kesempatan itu Akbar meminta maaf atas ketidak hadirannya disebabkan adanya urusan, namun Akbar mengaku, dirinya sangat ingin hadir di tengah-tengah masyarakat Sorkam tetapi hal itu belum dapat terpenuhi dan dia juga mengucapkan terimakasih pada panitia yang telah sudi mengundangnya.

Ketua Umum Yapemas Pusat Syarfi Hutau-ruk dalam sambutannya mengatakan, Yapemas punya perwakilan masingmasing di seluruh Indonesia menaungi beberapa ormas lainnya yakni Ikatan Persaudaraan Sorkam (IPS), Ikatan keluarga IbuIbu Sorkam (IKIS) yang tujuannya untuk sosial kemasyarakatan.

Ketua Yapemas Sibolga-Tapteng Ali Rah-min Pasaribu mengatakan, acara halal bihalal dengan thema menjalin silaturahmi demi keber-samaan.

Secara terpisah ketua panitia Muhsin Hana-fiah Sinaga didampingi Sekretaris Alamsatriwal Tandjung mengatakan, undangan yang disebar lebih kurang mencapai 750 lembar dan memin-ta maaf bagi sanak saudara yang tidak menda-patkan undangan. (a34)

Mobil Pemadam Kebakaran Dijadikan Pengangkut Air SALAK, Pakpak Bharat (Waspada): Akibat tidak berfunsinya sejumlah proyek PSAB (Pembuatan Sarana Air Bersih) dan proyek perpipaan di Kabupaten Pakpak Bharat, pemkab harus menggunakan mobil pemadam kebakaran untuk mengangkut air bersih guna memenuhi kebutuhan air pada tiap-tiap kantor yang berada di Kompleks Panorama Indah Dlleng Sindeka-Salak.

Hal itu juga dibenarkan seorang pegawai ini ketika didapati sejumlah wartawan saat sedang mengisi air pada bak penampungan.

Dikatakan, pengisian air ke bak penampungan dilakukan dalam tiap minggu sekali dan hal ini sudah lama berlangsung.

Namun, anehnya, atas permasalahan dimaksud dengan berdasarkan pengamatan Waspada di lapangan selama ini atas sejumlah proyek PSAB maupun proyek perpipaan yang ada dengan dana diperkirakan menelan ratusan juta, miliaran rupiah tidak ada yang mempedulikannya.

IronisnyaPemkab Pakpak Bharat melalui Dinas PU dan Perhubungan Kabupaten dimaksud untuk tahun anggaran (TA) 2009 kembali membuat kegiatan yang sama dengan dana Rp1,4 miliar. (c08)

Sabtu 26 September 2009

Imka FMIPA UNIMED Penyuluhan Pendidikan Dan Bahaya Narkoba Di Desa Sirumbia

Masjid Taufiq Kabanjahe Serahkan Paket Lebaran KABANJAHE (Waspada); Untuk membantu kaum duafa dalam merayakan lebaran, Masjid Taufiq Kabanjahe menyerahkan bantuan berupa uang dan bingkisan kepada umat Islam yang berdomisili di sekitar masjid.

“Bantuan berupa sedekah dan paket lebaran itu merupakan titipan beberapa perusahaan dan kita serahkan pada malam takbiran kemarin,” ujar Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Taufiq Kabanjahe, Djoko Sudjarwanto didampingi Sekretaris, Nasrun Tarigan di Kabanjahe, Kamis (24/9).

Djoko mengatakan, bantuan merupakan sedekah dari tiga perusahaan di Karo, masing-masing Bank Sumut cabang Kabanjahe, yang menyerahkan uang sejumlah Rp 300 ribu kepada sebelas kaum duafa dan infak Rp 1 juta rupiah kepada Masjid Taufiq.

Kemudian, UD Setia menyedekahkan beras untuk 33 keluarga dan Majestik Kabanjahe memberikan 50 paket lebaran.

“Setidaknya, pada hari lebaran ini, semua umat Islam yang berada disekitar kita juga turut berbahagia dalam merayakannya,” kata Djoko yang juga menjabat sebagai Kabid Persidangan DPRD Karo ini.

Nasrun Tarigan menambahkan, bantuan diserahkan kepada mustahaknya dengan sistem door to door oleh pihaknya bekerjasama dengan Pengajian Perwiridan Remaja Masjid Taufiq (PPRMT) Kabanjahe.

“Kita mengharapkan hal ini bisa menjadi panutan bagi mereka yang punya harta berlebih untuk memperhatikan sesamanya yang kurang mampu. Bukan hanya pada bulan Ramadhan, tapi juga di bulan-bulan lainnya,” ujarnya. (c06)

WASPADA

BERASTAGI (Waspada) : Ikatan Mahasiswa Karo (Imka) FMIPA Unimed, sejak Sabtu lalu (19/9) melaksanakan kegiatan penyuluhan Pendidikan dan Bahaya Narkoba dalam rangkaian Acara Sosialisasi Pendidikan dan Bahaya Narkoba di Desa Sirumbia, Kec. Simpang Empat, Kabupaten Karo, Setelah dua minggu sebelumnya mengadakan kegiatan yang sama di Desa Pernantin, Kec. Juhar, Kab. Karo.

Kegiatan yang menghadirkan penceramah pendidikan, Valentino Tarigan dan bahaya narkoba yang disampaikan Kapolsek Kecamatan Simpang Empat juga diselingi dengan pemutaran film bertema pendidikan dan film pendek mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba

Waspada/Hasuna Damanik

DISUMPAH: Para anggota DPRD Simalungun periode 2009-2014 saat diambil sumpahnya oleh Ketua PN Simalungun Binsar Gultom, SH.MH atas nama Ketua Mahkamah Agung RI digedung DPRD setempat, Jumat (25/9) sore.

Pelantikan Anggota DPRD Simalungun Diwarnai Unjukrasa SIMALUNGUN (Waspada): Pelantikan anggota DPRD Simalungun, Jumat (25/9) sore, diwarnai aksi unjukrasa me-nuntut para anggota dewan yang baru dilantik melakukan kontrak politik sebagai komitmen agar benar-benar memperjuangkan hak-hak rakyat.

Aksi yang digelar puluhan pemuda yang menamakan dirinya Gabungan Organisasi Masyarakat Simalungun (Gomasi) berlangsung di luar gedung dewan. Selain berorasi dengan menggunakan alat pengeras suara, para pengunjukrasa juga menggelar spanduk.

Usai pelantikan anggota dewan, puluhan pemuda berupaya ‘mencegat’ para anggota dewan yang baru dilantik di gerbang masuk gedung dewan untuk menandatangani naskah kontrak politik yang sudah disiapkan, namun dari 45 anggota dewan itu tidak satupun yang mau memenuhi harapan pemuda itu.

Menurut Dian G Purba Tambak selaku kordinator aksi menyatakan, mereka melakukan aksi bukan untuk menghalang-halangi acara pelantikan anggota DPRD Simalungun periode 2009-2014, tetapi mereka hanya mengimbau secara moral untuk menyatukan komitmen para anggota dewan yang baru agar benar-benar menjalankan tugas dan fungsinya sesuai dengan aspirasi rakyat.

Selain itu, dalam pernyataan sikap para pengunjukrasa juga meminta agar anggota dewan menghargai dan melestarikan nilai-nilai budaya lokal, kemudian memberikan kesempatan kepada anggota DPRD yang berasal dari suku Simalungun untuk menjadi pimpinan, mengimplementasikan penggunaan bahasa Simalungun sehari-hari dalam melaksanakan tugas di samping bahasa

Indonesia.

Sementara, acara pelantikan yang dilaksanakan diruang sidang gedung DPRD Simalungun berlangsung lancar. Rapat paripurna istimewa dengan agenda pelantikan anggota DPRD Simalungun dipimpin ketua DPRD Simalungun periode 2004-2009, H Syahmidun Saragih didampingiWakil Ketua Ojak Naibaho dan Janter Sirait.

Sedangkan pengangkatan sumpah dan janji bagi anggota DPRD Simalungun hasil Pemilu 2009 dilakukan Ketua Pengadilan Negeri Simalungun, Binsar Gultom, SH.MH atas nama Ketua Mahkamah Agung RI. Hadir dalam acara pelantikan itu, Bupati Simalungun HT Zulkarnain Damanik, wakil bupati Pardamean Siregar, Kapolres Simalungun, Dandim 0204, Kajari, ketua dan anggota KPUD, Panwaslu, serta ratusan keluarga anggota dewan yang dilantik. Juga terlihat hadir mantan anggota DPRDSU dan mantan manajer PSMS Medan, H Amran YS, anggota DPRDSU yang juga mantan bupati Simalungun Ir John Hugo Silalahi, Partuha Maujana Simalungun (PMS) dan para pengurus Partai Politik.

Pelantikan ke-45 anggota DPRD Simalungun berdasarkan Surat Keputusan (SK) Gubernur Sumatera Utara, H Syamsul Arifin, dengan Nomor 170/3838/ 2009 tertanggal 24 September 2009 tentang pengangkatan anggota DPRD Simalungun.

Ke-45 anggota DPRD Simalungun hasil Pemilu 2009 yang dilantik adalah Hj Nuriati Damanik, Umar Yani, Binton Tindaon, Hj Sri Handriati, Suyono, Timbul Jaya Sibarani, Edi Irianto Sipayung, Pantas Sitanggang dan Sugiarto dari Partai Golkar. Kemudian Julius Silalahi, Sulaiman Sinaga, Bonar Jetsel Ambarita, Dodi Hendarto, Mukkin Nainggolan, Mansur

Purba, Balker Haloho danWalpiden Tampubolon dari Partai Demokrat. Ojak Naibaho, Abu Sofyan Siregar, Rospita Sitorus, Trulianto Sinaga dan Mangapul Purba dari PDIP. Burhanuddin Sinaga, Evra Sassky Damanik dan Juliati Sinaga dari PAN. Hj Herlina Gusti Nasution dan Mariono dari PKS, Suhadi dan Khairul Anwar dari PPP, Agus Salim dan AE Nainggolan dari Hanura, Mondanuddin Purba (PKB), Sahat Silitonga (PKPB), Suriawan (PNBK), Sarudin Gultom (Barnas), Luhut Sitinjak (Pakar Pangan), Tumpak Siregar (PPRN), Manandus Sitanggang (PNI Marhaenisme), Barita Dolok Saribu (Partai Kedaulatan), Rajisten Sitorus (PKPI), Bernhard Damanik (PPIB), Jan Rismen Purba (RepublikN), Johalim Purba (PDP), Maren Girsang (Pelopor) dan Laris Parapat (PPPI).

Sedangkan pimpinan sementara DPRD Simalungun yang ditetapkan berdasarkan usulan partai politik yang mendapatkan kursi terbanyak adalah Binton Sitindaon, SPd dari Partai Golkar dan Ir Julius Silalahi dari Partai Demokrat.

Sumbang Hal Positif Bupati Simalungun, HT Zulkarnain Damanik, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada para anggota DPRD Simalungun yang baru dilantik. Dia berharap, anggota dewan yang baru dapat bersinergis dan bekerjasama dengan eksekutif selaku mitra kerja dalam pelaksanaan pembangunan di bumi habonaran do bona.

Sebelumnya juga, bupati mengucapkan terima kasih kepada anggota dewan periode 2004-2009 yang telah banyak menyumbangkan hal-hal yang positif untuk pembangunan di Simalungun. (a15)

dan dihadiri ratusan warga yang terdiri dari anak-anak sekolah dan orang tua.

Hal ini diungkapkan diungkapkan ketua panitia pelaksana Pelemon Sembiring kepada Waspada melalui telefon selularnya, Rabu (23/ 9). Disebutkan pemilihan Desa Sirumbiamengingat desa yang berada di kawasan kecamatan Simpang Empat memiliki jumlah warga yang berada di usia sekolah Diharapkan dengan adanya kegiatan ini akan merangsang orang tua tetap semangat menyekolahkan anaknya. Begitu pula dengan anakanak tetap termotivasi untuk ingin sekolah dan bercita-cita walau dengan segala keterbatasan sehingga mengurangi angka putus sekolah. (a17)

BBI Lumban Pea Tambunan Tidak Berfungsi BALIGE( Waspada): Puluhan miliar Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) sejak tahun 2004 telah dihabiskan untuk membangun Balai Benih Ikan (BBI) di Desa Lumban Pea Tambunan, Kec.Balige, Kab.Toba Samosir (Tobasa). Namun disayangkan hingga sekarang sama sekali kelihatan tidak berfungsi.

Tidak berfungsinya BBI ini juga mendapat sorotan tajam dari para anggota DPRD Tobasa karena sampai sekarang belum diketahui pasti hasil produksi ikannya. “ BBI Lumban Pea Tambunan Kec.Balige ini merupakan proyek bantuan dari Departemen Pertanian dan termasuk proyek percontohan balai benih ikan darat terbesar di Indonesia, telah dikunjungi beberapa kabupaten lain untuk studi banding mengenai teknis pengelolaan benih ikan di Kab.Tobasa. Tapi sangat disayangkan proyek ini tidak dapat berjalan sesuai harapan masyarakat “ kata anggota dewan Oloan F Pardede dalam pemandangan umum/tanggapan perorangannya atas penyampaian nota pengantar LKPJ Bupati Tobasa pada rapat paripurna dewan, Kamis (24/9).

Disarankan karena sumber air yang berasal dari sungai sigeok-geok tidak dimanfaatkan untuk mengairi sawah agar dibuatkan cekdam untuk menaikkan debit air sungai sehingga diharapkan mampu membantu operasional BBI tersebut kata Oloan, akibat dari tidak berfungsinya balai benih ikan ini maka alokasi dana

APBD Kab.Tobasa yang telah dihabiskan perlu diberikan penjelasan kemana saja diperuntukkan selama ini.

Pengamatan Waspada di lapangan, kondisi BBI benar-benar memprihatinkan karena sebagian besar kolam-kolam di sana belum ada terisi air masih berada didalamnya timbunantimbunan tanah saja dan bangunan kolam peminjahan pun tidak berfungsi juga, ternyata diperoleh keterangan bangunan itu dijadikan gudang penyimpanan bahan-bahan bangunan untuk pekerjaan proyek konstruksi, sedangkan fungsi utamanya menjadi terabaikan.

Begitu juga laboratorium dan perpustakaan BBI tidak berfungsi, hanya bangunan kosong dan tidak ada satupun peralatan kelihatan bahkan satu mikroskop. Sama halnya dengan bangunan perpustakaan didalamnya tidak ada tertata buku-buku apapun, padahal anggaran pemerintah telah dialokasikan untuk pembenahan beragam peralatan di sana.

Kepala BBI Lumban Pea Tambunan E Panjaitan yang dicoba sejumlah wartawan untuk melakukan konfirmasi perkembangan operasionalnya tidak mau memberikan keterangan sedikitpun. Alasannya sudah diperintahkan atasannya untuk tidak memberikan data maupun keterangan tanpa adanya izin. Namun sebelumnya para wartawan sempat dibentak-bentak suaminya yang mengaku sebagai PNS BPN Kab.Tobasa karena membawa kamera dan memoto lokasi BBI. (a33)

Waspada/Jimmi Sitinjak

Sebagian besar kolam-kolam ikan juga tidak berfungsi, hanya menjadi tempat penimbunan tanah dan kubangan air saja.

PNPM Mandiri Diharap Mampu Tekan Angka Kemiskinan Di Palas mberdayaan Masyarakat ( PNPM) mandiri sebagai program nasional yang bertujuan untuk mengentaskan kemiskinan diharap benar-benar mampu menekan angka kemiskinan di daerah Kabupaten Padanglawas.

Kepala kantor Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (PMD), Mara Doli Hasibuan kepada Waspada Jumat (26/9) mengimbau partisipasi semua pihak dan stakeholder terkait untuk kelancaran program nasional.

Sehingga tujuan program PNPM mandiri dalam menekan angka kemiskinan di daerah Padang Lawas akan tercapai. Dikatakan, menurut data statistik angka kemiskinan di daerah Padanglawas mencapai 86.367 jiwa atau 24.141

Kepala Keluarga (KK).

Sementara jumlah penduduk Kabupaten Padanglawas, 206.286 jiwa, di sembilan termasuk Kecamatan Barumun, Ulu Barumun, Lubuk Barumun, Sosa, Hutaraja Tinggi, Batang Lubu Sutam, Sosopan, Barumun Tengah dan Kecamatan Huristak. Jika dipersentasekan, angka kemiskinan di Kabupaten Padanglawas saat ini mencapai 36, 74 persen.

Untuk Kabupaten Padanglawas, anggaran PNPM mandiri tahun 2009 mencapai Rp.9,2 miliar yang sumber dana APBN 80 persen dan APBD 20 persen. Masing-masing kecamatan dianggarkan Rp900 juta kecuali Kecamatan Barumun mencapai Rp2 miliar. (a32)

Sejemput Perhatian Untuk Minoritas Muslim Simalungun Sehari menjelang Lebaran 1430 H, langit mendung di pagi itu menyelimuti Kota Tebing Tinggi dan sekitarnya. Kepekatan itu, sisa dari malam sebelumnya, ketika bumi dibasahi hujan lebat mulai awal malam hingga shubuh kemudian. Malas rasanya Awak meninggalkan rumah.

Tapi tuntutan untuk mengantarkan titipan hamba Allah kepada warga minoritas Muslim di Simalungun, memaksa diri untuk beranjak dari kediaman.

Bersama dua teman dari BKPRMI KotaTebingtinggi, kami pun bergerak menyusuri lintasan Tebingtinggi-Sipispis-Sindarraya sejauh sekira 45 Km, menggunakan mobil rental yang dibayar Rp300 ribu per hari. Lintasan yang baru diguyur dan dikenal sebagai salah satu jalur paling primitif karena kerusakannya itu, kami lalui dengan hati-hati. Jadilah, di atas kendaraan dengan perut kosong karena puasa, kami dipaksa menari oleng ke kiri dan ke kanan. Seorang teman mengeluh karena pinggangnya sakit.

“Parah kali jalannya ini, entah kapan diperbaiki,” keluh Zainudin MZ, rekan di BKPRMI. Lintasan yang bikin kami paling menderita, ketika mobil melalui Desa Bartong, karena seluruh lintasan di desa perbatasan Kab. Sergai dan Simalungun itu, kondisinya sudah bak kubangan kerbau saja. Singkatnya, kami harus menempuh perjalanan berat itu selama 2,5 jam, tanpa istirahat.

Ketika sampai di Nagori Bangun Raya, waktu menun-

jukkan pukul 11:45. Kami langsung menuju rumah Bapak Saidin Siregar yang bersebelahan dengan Masjid Nurul Iman.

Kedatangan kami sudah diketahui, karena sehari sebelumnya Kami melapor, adanya bantuan dari hamba Allah untuk minoritas muslim Simalungun yang dikirimkan via LAZ Peduli Umat Waspada.

Beristirahat dengan merebahkan badan di ruangan masjid yang telah dicat, sambil menunggu adzan Dzuhur tiba. Menjelang Dzuhur datanglah ketua BKM Nurul Iman MA Iskandar Purba serta Saidin Purba bersama beberapa anak muda, kaum ibu dan gadis remaja. Dzuhur itu, adzan berkumandang dengan muadzin Saidin Siregar sendiri. Saya menduga, mungkin itulah salah satu adzan yang pernah ada saat Dzuhur tiba.

Saat shalat Dzuhur, imamnya anak remaja yang baru satu tahun tamat Aliyah. Dia, membawa doa yang panjang, ketika menutup wirid ba’da shalat.

Usai shalat, tanpa basa basi, saya membuka kata dengan menyampaikan permohonan maaf soal tulisan saya di Waspada tentang nasib warga muslim di sana . Alasan permohonan maaf itu, mungkin saja tulisan itu membuat warga muslim di Bangun Raya jadi cemas. Bahkan, bisa jadi kena “marah” sama kepala nagori, camat, KUA atau bupati, karena menyampaikan informasi pada wartawan. “Tak ada maksud negatif dari tulisan saya itu, melainkan harapan agar umat

Islam di sini mendapat perhatian,” kata saya kepada jamaah.

Ucapan itu, saya sampaikan, karena ada perasaan, kehadiran saya di sana disambut dingin, berbeda dengan sebelumnya.

Saya pikir, mungkin mereka mengalami tekanan akibat tulisan itu.

Nyatanya, dugaan itu berbeda. Saidin Siregar yang membalas kata pembukaan saya, menyatakan apa yang telah ditulis itu sama sekali benar adanya dan tidak membuat mereka cemas. “Apa yang ditulis itu benar.

Jadi kami siap menerima risikonya,’ kata penasehat BKM itu.

Hanya, dia mengatakan ada informasi salah yang perlu diluruskan, yakni soal keberadaan madrasah. Dikatakan, untuk Kec. Raya Kahaean, sebenarnya sudah ada Madrs. Aliyah dan MTs. MA sudah ada sejak 2007 dan MTs sudah lama ada.

“Jadi yang tak ada itu bukan di kecamatan, tapi di sini. Kami berharap ada MDA di kampung ini,” harap Saidin Saragih. Selain itu, tulisan di Waspada juga menggerakkan Bupati Simalungun HT Zulkarnain Damanik memberikan bantuan Rp5 juta kepada Masjid Nurul Iman untuk biaya rehab bangunan, aku Saidin Saragih. Begitu pula dengan kehadiran tim safari Ramadhan dari Ormas Islam Al Washliyah. Singkatnya banyak manfaat positif dari dimuanya tulisan di surat kabar.

Hal senada disampaikan Ketua BKM Masjid Nurul Iman MA Iskandar Purba, yang menyatakan terima kasih atas

tulisan itu. Jika tidak ada tulisan di surat kabar, aku Zulkarnain, sejak lama keberadaan mereka di nagori itu tak sekali pun mendapat perhatian. Jangankan bantuan, kegiatan safari Ramadhan saja pun hamper tak pernah dilakukan ke tempat mereka.

Sesudah tulisan itu, bupati yang langsung turun, itu luar biasa, kata Ketua BKM itu.

Ketua BKM itu juga berharap agar, bantuan dari LAZ Peduli Umat Waspada tidak cu-

kup sampai di sini saja. “Kami sangat memerlukan bimbingan agama. Karena jarang sekali ada ustadz yang datang ke sini,” keluh MA Iskandar Purba. Harapan mereka, ada ustadz yang khususnya didatangkan ke nagori itu untuk membimbing mereka.

Tapi tentu saja, tanpa biaya atau dibiayai oleh lembaga dakwah yang menyediakan juru dakwah untuk daerah minoritas.

Usai memberikan bantuan simbolis yang diterima kedua-

nya, kami pun menghela sila untuk segera meninggalkan masjid itu.Wajah-wajah jamaah masjid itu kelihatan ceria, menginringi kami meninggalkan rumah ibadah itu. Sejemput tali asih untuk minoritas muslim itu, ternyata demikian besar maknanya untuk menymabung silaturrahmi dengan mereka.

“Tolongingat-ingatkamidisiniya,” kata seorang ibu, dengan suara serak tertahan, saat mobil kami bergerak pulang. Abdul Khalik

Abdul khalik

TALI ASIH : Bantuan hamba Allah untuk minoritas muslim Simalungun diserahkan wartawan Waspada di Tebingtinggi dan diterima BKM setempat. Bantuan 50 pakaianm muslim dan jilbab itu, begitu berarti bagi mereka menghadapi Idul Fitri 1430 H. Foto direkam, Sabtu (19/ 9).

Sumatera Utara

WASPADA Sabtu 26 September 2009

Mr X Di Bawah Jembatan Simandi Angin Sosa

Hari Pertama Masuk Kerja Ei L.Batu Rata-rata 80-90 Persen RANTAUPRAPAT (Waspada): Hari pertama masuk kerja di perkantoran lingkungan PNS Pemkab Labuhanbatu apabila diratarata mendapat nilai 80-90 persen alias cukup memuaskan.

Penilaian itu disampaikan Wakil Bupati L.Batu H Sudarwanto S,SP usai inspeksi mendadak (sidak) kehadiran Pegawai Negeri Sipil pada hari pertama masuk kerja, Kamis (24/9). setelah libur bersama sebelum dan sesudah Hari Raya Idul Fitri 1430 H dari tanggal 18 – 23 Sepetember 2009 sesuai dengan pengumuman Bupati L.Batu Nomor. 800/3167/ORG/2008 tanggal. 6 Nopember 2008 tentang Pelaksanaan Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2009.

Kantor Badan dan Dinas yang disidak wabup didampingi Kabag Humas Infokom Drs Sugeng itu antara lain Kantor Badan Kesbang, Politik dan Linmas, Dinas PU Binamarga, Pengairan, Pertambangan dan Energi, Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang, Pangan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Dinas Kelautan, Perikanan dan Peternakan, Dinas Pendidikan dan Dinas Tenaga Kerja.

Saat sidak di Dinas Binamarga, Pengairan, Pertambangan dan Energi, Wabup mengingatkan, PNS adalah gambaran disiplin bagi masyarakat, semua kehidupan harus dibarengi disiplin, bahkan sholat saja pun perlu kedisiplinan. Ia juga mengingatkan Ir. Syafrin selaku Kepala Dinas agar terus melakukan pembinaan terhadap PNS di jajarannya, “Kalau kehadiran PNS dibawah 70 persen di salah satu SKPD, itu berarti antara SKPD dan Stafnya tidak ada keharmonisan,” jelas Wabup.

Dalam kesempatan itu Ir. Syafrin melaporkan, kehadiran PNS di lingkungan unit kerjanya yang hadir pada hari pertama masuk kerja setelah libur bersama ini mencapai 90 persen, hal itu dilihat pada waktu pelaksanaan apel pagi.

Sementara di Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang serta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, wabup mengingatkan, pergunakanlah pekerjaan itu dengan manajemen yang baik, hidup tanpa manajemen pasti amburadul. Sedangkan di Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan, Sudarwanto mengatakan, produktivitas itu ditentukan oleh jam kerja dan kebanyakan orang-orang sukses itu kerjanya 24 jam, nah bagaimana kita mau maju kalau jam kerjanya hanya 1 jam. (a27)

Larikan Pacar, Pemuda Sialang Buah Diamankan TELUKMENGKUDU (Waspada): Melarikan gadis di bawah umur yang masih pelajar SMA ke Pulau Rupat Kepulauan Riau , seorang pemuda pengangguran dilaporkan ke Polsek Teluk Mengkudu. HP,23, warga Desa Sialang Buah, Kec.Teluk Mengkudu, Kab.Serdang Bedagai kini meringkuk di dalam sel polisi.

Keterangan yang Waspada peroleh di kepolisian menyebutkan, sebe-lum tersangka ditangkap orang tua korban telah melapor ke polisi. Petugas yang telah mendapat laporan dipimpin Kepala Tim (Katim) Bripka Subono dan Brigadir. JF Batu Bara berhasil membekuknya dari Pulau Rupat dan membawa tersangka HP ke Mapolsek Teluk Mengkudu, Rabu (23/9).

Tersangka ketika diperiksa di Mapolsek Teluk Mengkudu mengaku hubungan asmara dia dan pacarnya W Br G warga Desa Pekan Sialang Buah masih kecamatan yang sama sudah berlangsung selama 2 tahun. Karena tak dapat dipisahkan lagi, tersangka HP beberapa waktu lalu pernah mengajak korban yang masih pelajar SMA kelas 3 untuk berumah tangga.

Namun, permintaan HP tidak direstui orangtua korban mengingat statusnya yang masih pelajar. Meski demikian HP tak putus asa. Usai upacara peringatan hari kemerdekaan RI ke 64 tahun 2009, tersangka mengajaknya ke Pantai Kuala Putri.

Di Pantai itulah di sebuah pondok, HP menodai kegadisan korban.

Perbuatan cabul yang pertamanya itu membuatnya ketagihan, dia kembali mengulanginya di Pantai Klang masih disebuah pondok yang berada di pinggir pantai.

Setelah perbuatan suami istri kerap dilakukan insan berlainan jenis tersebut, muncul ide tersangka membawa pacarnya ke tempat kakaknya di Pulau Rupat untuk kawin lari.

Hari Jumat (12/9), tersangka membawa korban ke Pulau Rupat dengan menjual sepeda motornya seharga Rp 4 juta untuk biaya dan mereka pun berangkat dengan menumpang bus. “ Sampai di Pulau Rupat, aku menumpang di rumah kakakku, disitulah kami kembali melakukan perbuatan suami istri berulang kali,” ujarnya .

Kapolres Serdang Bedagai AKBP Eri Safari ketika dikonfirmasi, Kamis (24/9) melalui Kabag Bina Mitra AKP. Syamsul Bahri Lubis didampingi Kanit Reskrim Polsek Teluk Mengkudu Aiptu SH Simanungkalit membenarkan.”Tersangka di tangkap di Pulau Rupat, dan sekarang dijebloskan di sel Mapolsek karena melanggar UU Perlindungan Anak (PA) No. 23 Tahun 2002, dan pasal 323 KUH Pidana yang ancamannya di atas 5 tahun,” tandas Aiptu SH Simanungkalit. (a07)

Waspada/dokumentasi Danramil 17 Natal

MULAI BERSIHKAN: Sebagian pengungsi korban banjir bandang di Desa Lubuk Kapundung Satu, Kecamatan Muara Batanggadis, Madina yang rumahnya tidak rusak, mulai membersihkan rumah dari sisa-sisa lumpur dan pasir dari. Hampir seluruh rumah di Lubuk Kapundung Satu, Lubuk Kapundung Dua, Hutaimbaru dan Rantau Panjang tertimbun lumpur pasca banjir.

150 Prajurit Kodam I/BB Bantu Bencana Alam Di Madina MEDAN (Waspada): Pangdam I/BB Mayjen TNI Burhanuddin Amin memerintahkan 150 prajurit ke Kabupaten Mandailing Natal membantu dan mengatasi bencana alam banjir bandang tepatnya di Kecamatan Muara Batang Gadis, Desa Rantau Panjang, Hutaimbaru Lubuk Kepondang dan Idam Lubuk di wilayah Korem 023/KS. Dalam siaran pers Pendam I/BB yang di-tandatangani Kaur Medmas Kapten Inf Syarifuddin Sitompul dan diterima, Jumat (25/9), Pangdam telah mengerahkan prajuritnya untuk membantu dan mengevakuasi masyarakat yang menjadi korban maupun yang telah melakukan pengungsian. Selain itu juga diberikan bantuan dan perlengkapan seperti selimut 1.000 helai, kain sarung 100 helai, air mineral 83 dus, mi instan 75 dus, obat-obatan 26 dus, roti biskuit 83 kotak, sandal 2 goni,

beras 30 karung, terpal 3 gulung, famili kit, susu 5 dus, baju 8 goni.

Langkah-langkah yang diambil Kodam I/BB telah mengerakan 150 prajurit Kodam I/BB,mendirikan posko aju di Desa Payang, Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Madina bersama Pemkab Tapsel, mengirimkan tiga perahu karet (LCR) beserta 6 orang operator, mengkoordinasikan kepada Rumah Sakit Adam Malik dan Pemko Medan untuk me-ngirimkan tenaga medis terdiri dari empat orang dokter dan empat orang tenaga medis, telah diberangkatkan ke posko aju di Desa Hutaimbaru dengan pembangian tugas satu dokter dan satu medis ke Desa Hutaimbaru, dua dokter dan dua tenaga medis ke Desa Luka Kundung I dan II serta satu dokter dan satu tenaga medis ke Desa Rantau Panjang, satu orang dokter dari Denkesyah Korem 023/KS untuk bertugas di pos Hutaimbaru.

Selanjutnya mengirimkan tenda lapangan 10 buah terdiri dari tenda serba guna 6 buah, tenda peleton dua buah, tenda regu dua buah,Velbed 150 buah, avtur 2 ton, HT 15 buah, genset 1 buah, radio SSB 2 set, pendistribusian obat-obatan untuk korban bencana banjir bandang,

Guna menumbuhkembangkan petani L.Batu menuju kemandirian dan ketangguhannya itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) L.Batu melalui Kantor Informasi Penyuluhan Pertanian (KIPP) sejak tahun 2001 hingga saat ini telah mengirim 300-an petani dari berbagai subsektor pertanian yang ada untuk magang ke pusat-pusat pendidikan pertanian, baik di Sumatera Utara, mapun Jawa atau Sulawesi.

Tentang penuntutan ilmu ke daerah-daerah yang dianggap maju sektor pertaniannya itu, Sekdakab L.Batu H Hasban Ritonga, SH saat membuka ‘Mimbar Sarasehan KTNA’ seL.Batu di KIPP L.Batu beberapa waktu lalu, mengatakan, untuk mewujudkan petani mandiri dan tangguh pada subsektor perkebunan, kehutanan, tanaman pangan dan palawija, budidaya ikan air tawar dan peternakan sapi atau kambing/

domba itu, Pemkab L.Batu terus mendukung khususnya dari sisi anggaran.

Dengan dana dari APBD L. Batu yang dikelola KIPP, para petani itu dikirim untuk studi banding mulai dari Kabupaten Simalungun, Palembang (Sumatera Selatan) hingga Bogor dan Cinagara (Jawa Barat) serta Manado (Sulawesi Utara).

Dari hasil menimba ilmu itu, petani pada pada subsektor peternakan sapi, misalnya, telah dapat memproduksi pakan tambahan untuk sapi atau kambing dari adonan bahan semen dan garam. Kegunaan pakan tambahan selain rumput ini adalah untuk mencukupi kebutuhan mineral pada hewan ternak itu saat memamah biak di malam hari.

Di subsektor perikanan darat, penerapan hasil magang mulai mencerahkan karena beberapa desa di beberapa kecamatan kini telah hampir menjadi sentra-sentra penghasil ikan air tawar, seperti ikan mas, gurame, mujair, nila, lele dumbo atau bawal merah. Desa Pulo Dogom dan Kongsi Enam, adalah dua desa untuk mewakili kemajuan dari perikanan darat.

Sekdakab menjelaskan, pengetahuan-pengetahuan para petani dari magang itu kini telah dapat ditransformasikan dalam bentuk Pusat Pengembangan Pelatihan Pertanian Swadaya (P4S) oleh petani di desa-desa L.Batu.

Dengan P4S, alih pengeta-

pemasangan radio di lokasi bencana, mengirimkan bantuan makanan ke lokasi melalui udara merelokasi perumahan masyarakat korban banjir bandang sebanyak 50 unit, Dandim 0212/TS Letkol Inf Togar Pangaribuan telah berada di lokasi kejadian sejak tanggal 16 September 2009 memimpin tim Satkorlak penang-gulangan banjir bandang.

Sementara saat Pangdam I/BB meninjau lokasi bencana alam di tiga desa didampingi Asintel Kasdam I/BB menekankan kepada para prajurit untuk tumbuh suburkan terus semangat kepedulian terhadap kesulitan rakyat, bangun komunikasi sosial kepada Pemda dan tokoh-tokoh masyarakat, tingkat rasa tanggungjawab bahwa permasalahan yang dihadapi rakyat adalah sebagian tugas TNI, tanamkan kepada jiwa masing-masing mengatasi kesulitan rakyat adalah pekerjaan mulia, jadilah panutan bagi masyarakat dimanapun bertugas sehingga kehadirannya benar-benar dirasakan manfaatnya bagi masyarakat sekitarnya tingkatkan segala upaya pembinaan teritorial agar kemanunggalan TNI-rakyat semakin kokoh dan kuat, demikian tulis siaran pers itu. (m10)

Sejumlah Perkantoran Di Palas Masih Tutup SIBUHUAN (Waspada): Hari pertama masuk kerja, Kamis (24/9), sejumlah perkantoran di jajaran Pemerintah Kabupaten Padanglawas masih sepi, bahkan beberapa perkantoran di Pasar Latong, Kecamatan Lubuk Barumun masih tertutup rapat, tidak ada pegawai yang hadir.

Demikian pantauan Waspada, Kamis (24/9), pasca Hari Raya Idul Fitri 1430 H. Per-

kantoran terlihat sepi, termasuk kantor bupati, sehingga aktivitas pemerintahan belum berjalan normal.

Tidak diketahui pasti penyebab perkantoran yang berada di sekitar lingkungan kediaman bupati tidak buka.

Drs. Nasruddin Hasibuan Kepala Badan Kepegawaian, Perpustakaan dan Arsip Daerah (BKPAD) melalui Kabid Penram dan Disiplin, Barani Siregar,

Melirik Agrobisnis Untuk Membentuk Petani Mandiri Dan Tangguh Di L. Batu MENJADI petani Labuhanbatu yang mandiri dan tangguh merupakan pekerjaan besar karena dituntut kemauan ekstra untuk maju dari petani itu sendiri dan tentu saja dukungan yang serius dari seluruh stakeholder kepetanian lainnya di daerah ini.

15

huan petani alumni magang ke petani lainnya sudah bisa dilakukan di L.Batu. P4S-P4S ini nantinya juga akan memberi kredit lunak kepada petani untuk mengembangkan usaha taninya.

Dengan demikian, harap Hasban, para petani di L.Batu juga diharapkan dapat menjadi menjadi penyuluh terhadap dirinya sendiri dan keluarganya serta kepada sesama petani sehingga petani bisa menjadi penyuluh swakarsa.

Dengan terbentuknya Penyuluh swakarsa itu, diharapkan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) pun semakin mudah membimbing petani. Namun sebaliknya, PPL harus terus meningkatkan ilmu dan kemampuannya sehingga dapat saling mengisi dengan petani. Kemitraan antara PPL dengan petani tanpa menganggap yang satu lebih rendah atau sebaliknya dari pihak lainnya merupakan paradigma pembangunan pertanian di era modern.

Di bagian lain dituturkannya, selain berpengetahuan dan mampu mengelola usaha tani secara baik, petani juga harus faham berbisnis, sebab modernisasi pertanian menuntut kemampuan bisnis. Tentang hal ini bisa dicontohkan kepada petani kelapa sawit skala kecil dengan luasan kebun 1 atau 2 hektar yang tidak bisa langsung menjual tandan buah segar (TBS)-nya ke Pabrik Kelapa Sawit (PKS).

Agar terjual ke PKS, pekebun skala kecil terpaksa menjual TBS ke pedagang pengumpul.

Dengan panjangnya mata rantai penjualan TBS ini, berdampak terhadap rendahnya nilai tukar yang diperoleh petani. Panjangnya mata rantai penjualan TBS itu bisa diputus apabila petani skala kecil bersatu membentuk koperasi karena koperasi dapat langsung menjual TBS ke PKS. Selain itu, subsektor peternakan sapi di L.Batu juga harus berorientasi bisnis, sebab pemerintah telah mengalokasikan dana untuk peningkatan sektor peternakan sapi di seluruh Indonesia. Karena itu, koperasi peternak sapi di daerah ini harus memanfaatkan alokasi dana dimaksud untuk pengembangan sektor peternakan sapi dari hulu hingga ke hilir atau meniru di Jawa, dimana petani L.Batu dapat mengembangkan koperasi susu.

Sekda menandaskan, dengan melirik agrobisnis oleh petani yang telah memiliki ilmu dan keahlian dibidang subsektor yang digelutinya (On Farm dan Off Farm), diharapkan dapat membentuk petani mandiri dan tangguh di L.Batu. Syaratnya rigid, haruslah terjun ke dalamnya secara sungguh-sungguh.

Harus berfikir dan bekerja keras, jangan takut dicap bodoh karena sering bertanya, harus berkeringat deras, kapalan dan hitam legam karena sengatan sinar matahari.

Armansyah Abdi

Jumat (25/9), ketika dipertanyakan terkait kehadiran pegawai di hari pertama kerja pasca lebaran, tidak mau berkomentar banyak.

Namun ketika ditanyakan hasil sidak tim monitoring ke lapangan, terkait kehadiran pegawai dan beberapa perkantoran yang masih tutup di hari pertama kerja, ia tidak mau memberi komentar. (a32)

SIBUHUAN (Waspada): Jenazah seorang pria yang belum diketahui identitasnya ditemukan di bawah Jembatan Simandiangin, 11 Km dari Sibuhuan, Jalan lintas Riau, Kec. Sosa, Padang Lawas. Kamis (24/9). Mr X ditemukan warga pukul 16:05 dan lansung melapor kepada Polsek Sosa.

Saat ditemukan korban dalam keadaan telungkup, mulut dan hidung berbuih, bercelana panjang warna kuning kecoklatan, tidak memakai baju, dan sudah tidak bernyawa. Tinggi 170 cm, berusia antara 35 hingga 40 tahun, rambut hitam ikal beruban, wajah lonjong dan kulit sawo matang.

Kemudian Korban memakai kalung dari bahan besi putih, pada mainan kalungnya terdapat tulisan Maradona, memakai jam tangan dan di pinggangnya ditemukan terselip sebilah pisau yang bersarung.

Di tempat kejadian perkara (TKP) ditemukan baju berbahan jeans yang diduga milik korban, air mas, Pupuk NPK, air baterai, sabun

cuci krim yang dimasukkan dalam botol air mineral.

Sejumlah warga yang menyaksikan penemuan mayat tersebut mengatakan sebelumnya korban sudah beberapa bulan terlihat di simpang empat Pasar Sibuhuan, selalu memakai baju berbahan jeans, dengan penampilan bagai orang yang kurang waras. Selain itu korban tidak mau berbicara, kalaupun berbicara hanya saat membeli sesuatu.

Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Pranyoto Harahap yang dikonfirmasi melalui Kapolsek Sosa AKP M.Basyir di RSUD Sibuhuan, membenarkan. Dikatakannya, korban diperkirakan meninggal akibat bunuh diri, karena tubuh korban masih lemas dan belum kaku. Kemungkinan korban meninggal satu jam sebelum ditemukan.

Dr Sri yang dijumpai di RSUD mengatakan untuk sementara mayat dititipkan di Puskesmas Pasar Ujung Batu Sosa, karena RSUD Sibuhuan belum memiliki kamar mayat. (crif)

Bakti Sosial Di Tandem Binjai MEDAN (Waspada): Dalam rangkaian Idul Fitri 1430 H, proyek perumahan Villa Mahkota Permai Jalan Petai Pasar II Binjai Utara (Tandem) Kota Binjai, bekerjasama dengan Bankom Kamtibmas Poldasu Sriti serta partisipasi dari Lions Club Medan Mulia Distrik 307A Indonesia melaksanakan kegiatan atau bakti sosial dengan memberikan bingkisan lebaran kepada 260 warga kurang mampu penduduk sekitar peroyek perumahan dan warga dari Kelurahan Jati Utomo, Binjai Utara, Kota Binjai.

Bakti sosial ini juga dirangkaikan dengan peringatan ulang tahun Buddha Hidup Chi Kung ( upacara ritual Sembahyang Leluhur ) dihadiri unsur pengurus Bankom Kamtibmas Poldasu Sriti di antaranya Ketua Jhony Koesoema, SH, Sekretaris Sudarman Stanzah, wakil bendahara Alimin, Halim Sutanto, serta Gunawan, Andri Aspin, Srimulyono, Wisni Rusli, dan sejumlah jajaran pengurus Lions Club Medan Mulia: Dra Lily Tan MBA, MH (anggota

DPRD Medan) L Tjoa Seng Hie, L Juandi Halim, L Williem, L Yenny dan L Han Kok. Dari jajaran Muspika setempat hadir d Waka Polres Binjai Kompol Harry Haryadi, Kapolsek Binjai Utara, AKP Hamdan, serta lurah Jati Utomo Amner Harahap, SH. Pimpinan Proyek PerumahanVilla Mahkota Permai, Ruslan mengatakan, pelaksanaan bakti sosial ini dalam upaya meningkatkan kepedulian sosial terhadap warga sekitar perumahan, di mana menjelang Idul Fitri, sejumlah dermawan menyisihkan bantuannya untuk disumbangkan kepada warga sekitar perumahan, agar bingkisan yang diberikan berupa, beras, gula, sirup, minyak goreng, mi instan dan lainnya dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan Idul Fitri 1430 H. “ Inilah tali kasih dari kami kepada segenap warga sekitar, semoga dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” kata Ruslan kemarin.(m03)

Ist

Penyerahan bantuan secara simbolis dari panitia bakti sosial kepada warga kurang mampu di Tandem, Binjai.

Aceh 16

B. Aceh, Sigli, Bireuen, Lhokseumawe

Polisi Buru Tersangka Kasus Pembunuhan BIREUEN (Waspada): Pihak Polres Bireuen hingga kini terus memburu tersangka kasus pembunuhan terhadap Sofyan, 35, atau lebih dikenal Apa Yan warga Buket Sudan Peusangan Siblah Krueng, Bireuen, yang ditemukan meninggal Kamis (8/9) lalu.

“Kita terus melakukan pengembangan kasus, mencari keterangan pendukung dan saksi untuk mempermudah mencari pelaku,” Kapolres Bireuen AKBP T Saladin SH melalui Kasar Reskrim kepada wartawan, Rabu (23/9).

Keluarga almarhum Sofyan meminta kepada pihak kepolisian untuk menangkap pembunuhnya. Kini korban yang sehari-harinya bekerja sebagai petani itu, kini meninggalkan seorang istri dan seorang anak yang masih balita.

Almarhum (Apa Yan-red) adalah seorang mantan kombatan GAM, boleh dikatakan tidak pernah berbuat masalah dengan siapapun, baik sama keluarga maupun sama masyarakat lainnya. Polres Bireuen kata Trisna Safari tetap berusaha menguak siapa pelaku pembunuhan tersebut dan mengungkapkan beberapa kasus kriminal lainnya. “Nanti kalau sudah berhasil kami tangkap akan segera diberitahukan, sekarang terus melakukan pengembangan kasus, mengumpulkan keterangan saksi dan informasi pendukung lainnya,” kata Trisna.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, seorang warga Peusangan yaitu Sofyan yang biasa disapa Apa Yan (35), warga Buket Sudan, Kecamatan Peusangan Siblah Krueng, Bireuen, ditemukan tewas akibat dibunuh, di dikawasan perbukitan hutan rimba kecamatan setempat, Kamis (10/9). Namun pelaku dan motif pembunuhan tersebut masih dalam tahap penyelidikan. (b03)

Jembatan Rangka Baja Belum Difungsikan BIREUEN (Waspada): Satu unit jembatan rangka baja yang menghubungkan Desa Matang Bangka, Kecamatan Jeunieb dan Desa Calok, Kecamatan Pandrah, Bireuen, yang telah selesai dibangun pemerintah setempat beberapa tahun lalu, hingga kini belum difungsikan warga di dua kecamatan tersebut.

Menurut sejumlah warga di dua kecamatan itu kepada wartawan, Selasa (22/9), jembatan itu tidak dapat difungsikan karena akses jalan ke jembatan itu belum dibangun. Akibatnya, jembatan itu seakan terlantar begitu saja. Padahal masyarakat di dua kecamatan itu sangat berharap agar jembatan rangka baja yang telah menghabiskan uang rakyat itu, dapat digunakan.

“Kami berharap jembatan ini digunakan dan jalan segara dibangun. Karena jembatan itu dapat menjadi jalan pintas bagi kami. Pasalnya, penduduk di Jeunieb dan Pandrah populasinya semakin padat, dengan mata pencarian mereka mayoritas sebagai nelayan dan petani tambak,” kata Mustafa.(b03)

Warga Cureh Tangkap Pasangan Bukan Muhrim BIREUEN (Waspada): Warga Desa Cureh, Kecamatan Kota Juang, Kabupaten Bireuen, Kamis (24/9) sekira pukul 00:03 menangkap pasangan bukan muhrim di dalam kamar toko Play Station K desa setempat. Kedua insan berlainan jenis itu diserahkan ke pihak Polisi Syariah (WH) Kabupaten Bireuen.

Penangkapan pasangan itu dibenarkan Jamaluddin Kasatpol PP, WH, Pemadam melalui Komandan satuan WH Tgk. Usman Kelana ketika ditemui di kantornya Kamis pagi kemarin. “Inisial pelaku Ami binti M. Yu, 23 alamat Gampong Seunebok Baro, Kecamatan Makmur, berprofesi sebagai pedagang, dan Kar bin A.G, 25, beralamat Gampong Sukaramai, Kecamatan Makmur, Kabupaten Bireuen,” terang Usman.

Dari pengakuan Kar kepada pihak WH Bireuen, sebelum warga Cureh menangkap mereka berdua, saat itu Ami mendatangi dirinya di kamar lantai dua toko untuk memberikan sehelai kain selimut untuk dia, setelah itu mereka berdua berbincang-bincang di dalam kamar.

“Demikian juga pengakuan Ami saat kita lakukan pemeriksaan,” kata Komanadan Satuan WH Bireuen itu sembari menambahkan kedua pasangan bukan muhrim itu mengakui bersalah karena telah berduaduaan di dalam kamar tanpa ada ikatan perkawinan yang sah, untuk proses selanjutnya kedua orang tua dan aparat desa masing-masing akan kita panggil,” demikian Tgk. Usman Kelana.(cih)

L-300 Seruduk Jamboe Jagung Bakar BIREUEN (Waspada): Mobil penumpang L-300 BL 1647 A, yang belum diketahui pengemudinya menyeruduk satu unit jamboe (pondok) penjual jagung bakar di jalan Medan-Banda Aceh, kawasan Desa Pulo Lawang, Kecamatan Jeumpa, Bireuen, Rabu (23/9).

Keterangan yang diperoleh Waspada, Rabu (23/9), minibus jenis L-300 itu datang dari arah Bireuen menuju Banda Aceh. Setiba di tempat kejadian perkara (TKP), mopen itu diduga putus bola setir. Akibatnya, sopir tidak dapat mengelak dan langsung menghantam rangkang (pondok) tempat lapak dagang jagung bakar milik Rahmati, warga desa setempat yang saat itu tidak di tempat.

Peristiwa itu mengakibatkan dua pedagang jagung Molly, 15, dan Jumiati, 17, warga Desa Pulo Lawang, serta Wawan, 40, penggali kabel Telkom, warga Bandung, Jawa Barat yang sedang beristirahat di pondok jagung itu mengalami luka-luka. Ketiga korban dilarikan ke Rumah Sakit dr Fauziah Bireuen.

Sedangkan dua teman korban yaitu Erna, 17, dan Evi, 17, warga Pulo Lawang, selamat dari musibah kecelakaan maut itu. Demikian juga seluruh penumpang L-300. Kasus kecelakaan lalulintas itu telah ditangani Polantas Polres Bireuen.(b03)

Sabtu 26 September 2009

90 Persen Pegawai Setdaprov Masuk Kerja Hari Pertama BANDA ACEH (Waspada): 90 Persen Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Sekretariat Provinsi Aceh masuk kerja dan mengikuti apel hari pertama setelah cuti bersama Lebaran Idul Fitri 1430 Hijriah. Selebihnya, diperkirakan ada yang masih berada di kampung halaman atau tidak masuk tanpa alasan yang jelas.

Apel hari pertama setelah cuti bersama Lebaran Idul Fitri 1430 Hijriyah di Sekretariat Provinsi Aceh, Kamis (24/ 6) pagi, dipimpin langsung Wakil Gubernur Aceh Muhammad Nazar, juga dihadiri Sekdaprov Husni Bahri TOB, para asisten dan para kepala biro serta para pejabat setempat.

Wakil Gubernur Aceh Muham-mad Nazar mengharapkan, adanya perbaikan pola dan sistem kerja para PNS di jajaran Pemerintah Provinsi Aceh, sehingga para abdi negara itu tidak tuding makan gaji buta. Begitu juga dengan Tunjangan Prestasi Kerja (TPK) yang

mereka terim, harus bisa dipertanggungjawabkan dengan menunjukkan kinerja yang baik dan memuaskan mayarakat.

“Kita harus melihat ini dengan sebuah kejujuran, apakah setelah TPK ini dinaikkan, apakah dapat dijawab oleh masing-masing karyawan dan karyawati, mulai dari pimpinan daerah sampai kepada pejabat eselon III dan IV, para staf, karyawan dan karyawati serta para supir dan yang mendapatkan TPK, apakah telah bekerja dengan baik atau belum. Karena seluruh komponen masyarakat, khususnya media massa dan LSM memantau hal ini,” kata Wakil Gubernur Muhammad Nazar pada apel perdana setelah cuti bersama lebaran di Banda Aceh, di halaman belakang Kantor Gubernur Aceh.

Menurut Wagub, jika kinerja para karyawan tidak menunjukkan perobahan dan peningkatan setelah dinaikkan TPK-nya apa lagi sampai menurun dari sebelumnya, hal itu bisa berpengaruh pada prestasi kerja Pemerintah Aceh secara keseluruhan. “Karena ribuan surat yang masuk ke kantor gubernur, akan meng-

alami keterlambatan dalam prosesnya atau tercecer dan segala macam,” kata Muhammad Nazar.

Dalam kesempatan itu, Wagub Muhammad Nazar juga mengingatkan para PNS untuk meningkatkan kedisiplinan dan rasa tanggung jawab dalam bekerja, karena kinerja para pegawai tersebut akan menentukan wajah pembangunan di Aceh secara keseluruhan.

“Ini perlu menjadi perhatian para karyawan dan karyawati di lingkungan Pemerinta Provinsi Aceh agar semua kegiatan dilakukan sesuai dengan tugas pokok dan tugas masing-masing sehingga tidak ada pegawai yang menganggur,” tegasnya.

Menjawab pertanyaan wartawan tentang adanya PNS yang tidak hadir pada hari pertama kerja setelah cuti bersama sejak 18 hingga 23 September, Wakil Gubernur Muhammad Nazar menegaskan, para PNS itu akan mendapatkan sanksi sekurangkurangnya pemotongan TPK. “Jadwal masuk kerja usai cuti bersama sudah diberitahukan sebelum lebaran, jadi tidak ada alasan PNS tidak masuk. Yang mudik harus segera

kem-bali setelah lebaran,” tambahnya.

Usai apel, Wagub dan Sekdaprov Husni Bahri TOB serta para pejabat setempat menghadiri acara halal bi halal yang diselenggarakan di lantai bawah Kantor Gubernur Aceh. Usai halal bi halal, Sekda Aceh Husni Bahri TOB didampingi Asisten III Bachtiar Harun dan Kepala BKPP Provinsi Aceh Anwar Muhammad, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah kantor dan instansi di jajaran Pemerintah Provinsi Aceh.

Sekda merasa kecewa karena masih banyak ruangan kosong. Dari delapan dinas/badan yang disidak secara acak, jumlah pegawai yang masuk kerja hari pertama setelah cuti bersama rata-rata sekitar 80 persen. “Kita kecewa melihatnya, padahal hari libur sudah diberikan satu hari sebelum lebaran ditambah satu hari setelah lebaran,” jelasnya.

Di Dinas Perindagkop misalnya, dari 315 PNS yang hadir hanya 200 orang. Selebihnya tidak ada kabar kecuali 15 orang karena cuti. Begitu juga Dinas Kesehatan, Dinas Kehutanan/ Perkebunan dan Badan Penanaman Investasi dan Modal serta Inspektorat.

Bahkan, saat sidak terhadap pegawai kontrak di Dinas kehutanan dan Perkebunan, Sekda Husni Bahri TOB menemukan sebanyak 29 orang dari total 44 tenaga kontrak tidak masuk kantor tanpa alasan jelas. “Saya pikir, mereka yang tidak hadir pada hari ini tidak usah diusulkan lagi atau dengan kata lain distop saja kontraknya tahun depan. Belum diangkat saja sudah malas masuk kantor, bagaimana kalau sudah diangkat jadi PNS nanti,” ujar Sekda setengah bertanya.

Hal lain yang memprihatinkan

Sekdaprov Aceh Husni Bahri TOB saat melakukan sidak di Dinas Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Aceh bidang perumahan, didapati absen pulang PNS sudah ditandatangani, padahal waktu masih menunjukkan pukul 11.00 WIB. Sekda yang ketika itu didampingi Kepala Dinas BMCK Aceh Ir Muhyan Yunan, sempat meninjau salah satu ruangan di Gedung G instansi tersebut, dan melihat ada belasan PNS di ruangan sedang bekerja. Namun, saat ditanya jumlah pegawai di Bidang Perumahan, kepala bidang mengatakan sekitar 40 orang, namun yang terlihat di ruangan itu hanya belasan orang.

Sekda juga sempat memeriksa absen hadir ;para pegawai di kantor tersebut. Di situlah terungkap kalau ada pegawai yang sudah teken absen pulang yang harusnya di teken saat hendak pulang kantor pada sore hari. “Ini sungguh luar biasa, absensi pulang sudah duluan diteken oleh PNSnya. Padahal waktu masih pukul 11.00,” gumam Sekda sambil menanyakan kepada kepala dinasnya tentang hal itu.

Terhadap temuan ini, Sekda meminta kepala dinas bersangkutan menghadap Asisten III untuk dikoordinasikan tindakan apa yang diambil terhadap pegawai tersebut. Sebab, selain pegawai tetap, pada absen itu juga tertera nama tenaga kontrak. “Untuk PNS tetap kalau bisa ditunda kenaikan pangkat dan bagi tenaga kontrak untuk tidak diperpanjang alias diputuskan saja dan diganti dengan yang lain, sebab mereka sudah menipu,” tandanya. (b09)

Aktivitas Pemerintahan Belum Normal

Warga Serahkan Pasangan Kekasih Ke WH BIREUEN (Waspada): Warga Desa Bugak, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen menyerahkan sepasang kekasih ke kantor Wilayatul Hisbah (WH) setelah tertangkap berduaan di kegelapan, Rabu (23/9) sekira pukul 01:00 dinihari.

Demikian dikatakan Jamaluddin, Kasatpol PP, WH, Pemadam Kebakaran Bireuen melalui Tgk. Usman Kelana, Komandan Satuan WH Kabupaten Bireuen di kantornya, Rabu.

“Wanitanya Jun binti Kh, 16, beralamat Desa Simirah, Kecamatan Nisam Antara, Kabupaten Aceh Utara, dan prianya Mus bin Ma, 25, beralamat Desa Jangka Alu U, Kecamatan Jangka, Bireuen,” terang Tgk. Usman.

Lanjut Komanadan WH itu, kedua tersangka mengaku pacaran sejak sebulan lalu. “Dari pengakuan Mus, malam itu mereka diamankan ke meunasah dan sempat dimandikan di irigasi, baru dibawa ke kantor WH,” kata Usman.(cih)

WASPADA

Waspada/Iskandar

Wakil Gubernur Muhammad Nazar didampingi Sekda Aceh Husni Bahri TOB dan sejumlah pejabat lainnya saat bersalaman dengan para pegawai Kantor Gubernur Aceh usai apel hari pertama setelah cuti bersama Lebaran Idul Fitri 1430 H, Kamis (24/9).

Bolos Kerja Hari Pertama, Pemkab Aceh Utara Potong TPK PNS ACEH UTARA, (Waspada): Pemkab Aceh Utara akan memotong 50 persen TPK (Tunjangan Prestasi Kerja) bulan September para PNS (Pegawai Negeri Sipil) yang bolos kerja hari pertama, Kamis (24/9), setelah cuti bersama Idul Fitri 1430 H. Ratusan PNS di kantor Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) termasuk sebagian kantor camat, Puskesmas dan lain-lain, masih bolos pada hari pertama masuk kerja.

“Saya perintahkan, agar TPK para PNS tersebut untuk bulan September dipotong 50 persen,” tegas Wakil Bupati (Wabup) Aceh Utara, Syarifuddin, SE kepada Waspada saat melakukan inspeksi mendadak (Sidak), Kamis.

Sidak Wabup dilakukan usai gelar apel pagi di depan kantor bupati, Jl. T. Hamzah Bendahara Lhokseumawe.

Pada apel pagi tersebut, telah terindikasi sekitar 60 persen staf terlambat datang. “Habis apel pagi, saya melakukan sidak ke sekitar 12 perkantoran di jajaran Setdakab, saya minta daftar hadir,” ujarnya.

Wabup mengaku, sebelumnya telah mendapat informasi bahwa banyak PNS bolos, sementara absen hadir ditandatangani pagi hari. Terhadap 60 persen staf yang terlambat hadir apel

pagi, ia memberi peringatan keras dan bagi yang tak hadir absennya dicoret (diberi tanda X), guna memudahkan cross-chek saat pemotongan TPK. Dari sejumlah absen yang disita pada berbagai SKPK, banyak daftar hadir untuk sore hari telah ditandatangani paginya. Wabup menemukan itu di Bagian Umum, Kesra, Pembangunan, BKD, KPDE, Pengadaan, Bappeda dan Humas. Kelihatan absen sore telah ditandatangani sejak pagi, karena itu mereka lebih mudah membolos.

Ironisnya, menurut Syarifuddin, mereka berkolusi. Artinya saling membela satu sama lain dengan memberikan alasan-alasan irrasional, katanya.

Dari keseluruhan Dinas/kantor dan badan yang sempat dikunjungi Wabup, Diklat Aceh Utara, termasuk katagori kinerja terparah kendati satuan ini bersebelahan dengan Badan Kepegawaian Daerah (BKD). Satuan kerja perangkat ini terkonsentrasi PNS sebanyak 36 staf dan personil, namun yang ada di ruangan hanya dua personil. Di sini Wabup memergoki indikasi manipulasi daftar hadir, karena ditandatangani 10 personil (pagi-sore).

Sepanjang perjalanan Sidak, Wa-

bub menegaskan pada yang hadir, jika fenomena ini terulang, PNS yang tidak becus bukan hanya dikenakan sanksi pemotongan TPK, tapi juga diancam diusul pecat.

Kepada PNS yang hadir diminta untuk menyampaikan kepada para rekannya yang suka membolos, supaya ke depan bekerja serius dalam melayani masyarakat. Kalau masih juga membandel, untuk tahap awal akan diambil tindakan administrasi.

“Khusus kantor diklat, saya akan memanggil semua staf guna diberi arahan, karena diklat satu-satunya yang kedapatan berkinerja terburuk. Saya harapkan kepala kantornya disiplin, atau memberi contoh positif kepada anak buah,” harap Wabup.

Pada hari sama, Sekdakab Ir. Syahbuddin Usman juga membentuk tim investigasi mencakup ke 27 tingkat kecamatan di Aceh Utara.

“Hampir seluruh tingkat kecamatan, kami temukan hal sama seperti temuan Wabup SKPK pada pusat pemerintahan. Semua absen (daftar hadir) sudah kami sita, guna meminta tanggungjawab masingmasing pimpinan satuan kerja,” tegas Sekdakab seraya menambahkan, sidak ini berlanjut sampai Jumat.(b10)

LHOKSEUMAWE (Waspada): Walikota Lhokseumawe, Munir Usman mengharapkan pasca Ramadhan 1430 H warga kota Lhokseumawe dapat meningkatkan moral dan etika.

Fenomena selama ini sudah cukup bagus, dengan indikasi warga hidup dalam kerukunan tanpa gangguan dalam harmonika internal umat beragama dan antar umat beragama, serta terkawal dalam keragaman. Dengan berkah Ramadhan, hal ini dapat ditingkatkan dalam stadium yang lebih tinggi.

“Tidak ada walikota yang super, demikian pula pejabat-pejabat Muspida plus lainnya yang mampu mengawal keharmonisan masyarakat, tanpa masyarakat itu sendiri ikut terlibat di dalamnya,” kata Walikota Lhokseumawe dalam sambutannya pada pelepasan malam takbiran keliling Idul Fitri 1430 H, Sabtu (19/9) malam.

Acara digaungkan di pentas utama depan masjid Baiturrahman, Jl. Merdeka Lhokseumawe. Dari barisan depan tampak Walikota didampingi Danrem 011/Lilawangsa, Kol Inf Bachtiar, S.Ip bersama unsur Muspida plus Pemko Lhokseumawe lainnya.

Munir minta seluruh kaum muslimin/muslimat di kota ini, dapat mengaplikasikan warna Ramadhan Al-Mubarrak sepanjang tahun ke depan. “Jadikan ibadah puasa sebagai benteng pertahanan iman dan taqwa menuju kota Lhokseumawe lebih bermoral, beretika dan berestetika dalam bingkai Syari’at Islam secara kaffah (,enyeluruh) dari semua lini aspek kehidupan. Serta mengikuti semua aturan dalam koridor integritas umat,” pintanya.

Walikota akan melihat aplikasi

tersebut, sejak perayaan Idul Fitri.

Kalau Idul Fitri masih dirayakan dengan aktivitas-aktivitas yang bertentangan dengan Syari’at Islam, berarti oknum-oknum yang melakukan itu belum terekam sentuhan Ramadhan di dalam dirinya.

“Sebagaimana Islam menganjurkan silaturrahmi, saya mengingatkan kembali agar seluruh warga kota Lhokseumawe terus meningkatkan aktualisasi silaturrahmi tersebut.

Warga berusia tua jangan hanya menunggu kunjungan dari warga usia muda, tapi siapa yang lebih longgar kesempatan supaya saling mendahulukan aktivitas silaturrahmi, karena silaturrahmi itu merupakan ibadah yang telah berasimilasi dalam adat istiadat Aceh,” papar Munir Usman.(b10/b03)

Walikota Harapkan Lhokseumawe Bermoral Dan Beretika

MEUREUDU (Waspada): Meski masa libur panjang secara nasional dalam rangka Hari Raya Idul Fitri 1430 Hijriah selama seminggu sudah berakhir, namun pada hari pertama masuk kerja (kantor), Kamis (24/9), aktivitas pejabat dan PNS Pemkab Pidie Jaya hanya normal setengah hari saja.

Hasil pantauan Waspada dan keterangan pihak di Sekretariat Daerah Kabupaten (Setdakab) Pidie Jaya dan Pidie, kondisi itu karena usai shalat Dhuhur satu persatu para abdi negara dan masyarakat itu menghilang dan meninggalkan ruang kerjanya.

Sumber diperoleh menyebutkan, hari pertama masuk kerja suasana di sejumlah kantor pemerintahan ramai, sekitar 70-80 persen.

Sisanya masih menambah masa libur panjang itu hingga hari ini, Minggu (27/9) dan mereka baru masuk kantor, Senin (28/9). “Maklum pegawai negeri sipil yang berdomisili di luar daerah akan menambah sendiri dua hari lagi libur

mengingat Sabtu dan Minggu kembali libur,” kata sumber tersebut.

Kabag Humas Setdakab Pidie, Drs. Maimun Ibrahim, M. Si mengatakan, suasana hari pertama kerja uasana kantor lebih ramai.

“Mungkin juga takut kena PP.30 yang dikeluarkan pemerintah dan peringatan pimpinan daerah (bupati) setempat yang menganjurkan tidak lagi memperpanjang masa liburan yang telah diberikan pemerintah,” katanya.

Dia menyebutkan pada hari pertama ini, pejabat tinggi seperti Sekda, Asisten, Kabag dan para kepala dinas, badan dan kantor sudah masuk kerja/kantor, kecuali hanya beberapa PNS atau staf saja yang belum masuk kantor.

“Jadi pegawai lebih takut terhadap PP 30 dan imbauan bupati yang juga sepertinya tidak main-main. Siapa yang dinilai melanggar aturan seperti tidak masuk kerja akan kena sanksi,“ ujarnya.(b21)

Ruko Kelontong Nyaris Musnah Tebakar SAMPOINIET, Aceh Utara (Waspada): Satu unit rumah toko berkonstruksi beton, di Sampoenit, ibukota Kecamatan Baktya Barat, Aceh Utara, Kamis (24/9) sekira 03:00 dinihari nyaris musnah terbakar. Tidak ada korban jiwa. Kerugian ditaksir puluhan juta.

Informasi dihimpun Waspada, ruko berlantai dua itu milik Zulkifli, 30. Selain dijadikan tempat tinggal, selama ini lantai satu digunakan sebagai tempat berjualan barangbarang kelontong. Saat kejadian, kebetulan Zulkifli beserta keluarga menginap di rumah mertua, sekitar tiga kilo meter dari lokasi kebakaran.

“Saya terbangun karena mendengar suara riuh seperti rentetan letusan senjata api. Bahkan saya tidak berani langsung keluar untuk mengeceknya lantaran khawatir itu suara letusan senjata api perampok.

Setelah mengintip dari celah jendela dan memastikan kondisi benar-benar aman, saya baru keluar.

Saat itu api sudah membumbung

tinggi diatap rumah dan toko,“ kata Jailani, saksi mata yang tinggal bersebelahan dengan ruko korban.

Melihat ruko tetangganya di lahap si jago merah, spontan Jailani berteriak minta tolong. Sejurus kemudian masyarakat sekitar berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Proses pemadaman sempat terkendala akibat pintu ruko terkunci dari luar. Beruntung, pintu ruko akhirnya berhasil diterobos dan sekitar setengah jam kemudian api berhasil dijinakkan.

“Sebagian bangunan selamat dari amukan api. Meski demikian, seluruh barang-barang kelontong hangus jadi arang. Begitu pula sebagian perabotan rumah tangga dilantai dua juga ludes,” imbuh Jailani.

Sampai berita ini dikirim, Kamis (24/9) sekira pukul 18:15, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan polisi. Diduga, sumber api berasal dari hubungan singkat arus listrik.(cmus)

Pimpinan DPRK Bireuen Sedang Dibahas BIREUEN (Waspada): Penetapan ketua dan wakil ketua DPRK Bireuen definitif masih dalam proses pembahasan dan dalam waktu dekat akan dapat ditetapkan.

Ketua sementara DPRK Bireuen Ridwan Muhammad,SE mengatakan hal itu menjawab pertanyaan Waspada di ruang kerjanya, Kamis (24/9). Dikatakan, siapa figur yang akan terpilih menempati jabatan pimpinan DPRK Bireuen definitif

belum final masih dalam proses pembahasan.

Sejak peresmian pelantikan anggota dewan 30 Agustus 2009 hingga saat ini sebagai ketua dan wakil sementara yang sudah terpilih, dijabat Ridwan Muhammad, SE dari Partai Aceh (PA) yang mendominasi 25 kursi dari 35 kursi DPRK Bireuen dan Aminullah Amin S.Sos dari Partai Demokrat yang meraih empat kursi.(b16)

WASPADA Sabtu 26 September 2009

Polisi Harus Profesional Dan Proporsional

Pembangunan Gayo Lues Tanggungjawab Bersama BLANGKEJEREN ( Waspada): Bupati Gayo Lues, H. Ibnu Hasyim menegaskan, pembangunan Gayo Lues adalah tanggungjawab bersama.

Agar laju pembangunan adil dan merata, bupati juga meminta peran serta masyarakat menjaga, memelihara, dan memanfaatkan fasilitas yang ada. Hal itu terungkap saat acara open house (Halal bi Halal) di pendopo bupati sejak lebaran ke dua-tiga.

Hari pertama open house, Senin (21/9), dihadiri masyarakat dari Kecamatan Putri Betung, Pining dan Pantan Cuaca, dan hari ke dua Selasa (22/9) diperuntukkan bagi masyarakat Dabun Gelang, Blangkejeren, Blang Pegayon, Kuta Panjang, Blang Jerango, Rikit Gaib,Tripe Jaya dan Terangon.

Hasil liputan Waspada di lokasi pendopo, selain bupati beserta istri, Ny. H. Salamah Hasim, tampak hadir menerima tamu Setdakab, Drs. Abu Bakar Djasbi, Waka Polres, AKP Robin AS. Sementara para tamu halal bil halal terpaksa harus duduk di halaman pendopo karena aula pendopo bupati tidak mampu menampung para pengunjung.

Dalam kesempatan itu, selain mengucapkan selamat Idul Fitri 1430 H, masyarakat juga menyampaikan harapannya kepada bupati agar pembangunan yang telah dilaksanakan sekarang ini terus dilanjutkan dan ditingkatkan.

“Kami berharap, tahun ini pembangunan jalan tembus bandara Seunebung-Kedah diprioritaskan. Karena dengan adanya akses jalan ini, hubungan antar desa di seluruh kecamatan Blang Pegayon dapat terhu-

bung,” ungkap Abdul Kadir salah seorang perwakilan masyarakat Blang Pegayon.

Selain itu, masyarakat juga meminta agar irigasi Waih Tilis yang terletak di Desa Kong Bur Kecamatan Blang Pegayon segera difungsikan. Soalnya, sejak irigasi itu dibangun beberapa tahun silam, irigasi tersebut belum juga berfungsi. “Masyarakat kita rata-rata hidup sebagai petani,sementara irigasi Waih Tilis yang merupakan salah satu irigasi terbesar di Gayo Lues manfaatnya belum dirasakan masyarakat,” jelas Abdul Kadir.

Perwakilan masyarakat lainnya juga mengutarakan harapannya kepada bupati tentang pengawasan Pemkab setempat terhadap hasil kerja kontraktor yang dinilai masyarakat pekerjaannya belum mencapai tahap yang memuaskan.

“Pemkab Gayo Lues tidak boleh lengah mengawasi setiap pekerjaan yang dikerjakan oleh para kontraktor. Pasalnya, mutu pekerjaannya acap kali dinomorduakan,” ungkapnya.

Menyikapi hal itu, Bupati Gayo Lues berjanji akan terus meningkatkan pembangunan di kabupaten tersebut sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Namun masyarakat diminta bersabar karena pembangunan itu tidak bisa dilaksanakan dan dirampungkan dalam waktu singkat. “Kami sadar, apa yang telah kami perbuat belum sepenuhnya memuaskan masyarakat. Tetapi demi kemajuan Gayo Lues apapun akan kami lakukan,” papar bupati seraya mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1430 H.(cb01)

Empat Unsur Dalam Diri Manusia JONTOR, Subulussalam (Waspada): Empat unsur terpenting dalam diri setiap manusia yang harus menjadi perhatian dan mesti dapat dikendalikan dengan baik guna meraih prediket manusia yang taqwa. Jika salah satu saja dari keempat unsur tersebut menguasai diri manusia, maka sangat dimungkinkan manusia itu merugi dan nyaris larut dalam kehidupan sia-sia. Keempatnya yakni hawa, nafsu, dunia dan setan.

Demikian antara lain ustadz Drs. Azharuddin Puteh dari unsur Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Subulussalam dalam khutbah Idil Fithri 1 Syawal 1430 Hijriah, Minggu (20/9) di Masjid Al Iman Jontor Kec. Penanggalan Pemko Subulussalam.

Karenanya Azharuddin mengingatkan ratusan kaum muslimin di sana agar menjadikan Ramadhan sebagai bekal untuk meningkatkan amal ibadah, sesuai dengan makna syawal sebagai bulan peningkatan.

“Alangkah sia-sianya manusia jika usai melaksanakan ibadah puasa selama sebulan penuh pada bulan Ramadhan justru amal ibadahnya tidak meningkat pada bulanbulan berikutnya,” urai Azharuddin menyetir hadits Rasulullah.

Utus Para Mubaligh Ke Kecamatan Menjawab agenda MPU Kota Subulussalam terkait pelaksanaan Shalat Idil Fithri di sana, H. Qaharuddin Kombih, Ketua MPU

mengatakan kalau pihaknya sengaja menugaskan sejumlah mubaligh dari unsur MPU ke kecamatan setempat. “Karena keterbatasan dana dan sebagainya, kita hanya menugaskan tiga orang mubaligh ke setiap kecamatan,” terang Qaharuddin kepada Waspada, Sabtu (19/9) di Subulussalam yang menjadi khatib di Lapangan Beringin Subulussalam.

Sementara pada malam Idul Fitri di sana, ratusan sepeda motor dan kendaraan roda empat dan enam larut dalam kegembiraan suasana takbiran keliling di wilayah Kota Subulussalam. Rombongan yang dilepas Wakil Walikota Subulussalam H. Affan Alfian Bintang di Lapangan Beringin Subulussalam melanjutkan perjalanan ke Jembatan Timbang Jontor Kec. Penanggalan Pemko Subulussalam, lalu kembali ke Subulussalam dan melintasi sejumlah jalan.

Kepada para peserta pawai Affan Alfian mengingatkan agar menjaga ketertiban dalam perjalanan sehingga tidak terjadi halhal yang tidak diinginkan. Sayangnya, kendati ratusan kendaraan roda dua hingga empat melalukan pawai takbiran di sana, gema takbiran nyaris tidak terlihat semarak. “Kendaraan saja yang banyak, tetapi suara takbiran tidak begitu bergema,” kritik sejumlah warga yang menyaksikan pawai itu. (b33)

Idul Fitri Menjadikan Manusia Mensyukuri Nikmat Allah SWT LANGSA (Waspada): Idul Fitri 1430 H kemenangan umat muslim dalam menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadhan untuk kembali ke fitrah dan membawa umat muslim agar mensyukuri nikmat dengan penuh baroqah dan ampunan dari Allah SWT. Demikian Al Ustadz Ir. H. Anas Johan, MBA, MM dalam khutab Idul Fitri 1430 H di Masjid Al-Syuhada Gampong Meutia Langsa, Minggu (20/9).

Menurut Anas, bersama Ramadhan kaum muslimin menjalani latihan mental, mengusai dan mengatur diri, mengendalikan dan menahan diri dari tipu daya nafsu setan, untuk itu Islam sangat menekankan adanya rasa kesadaran bagi pengikutnya, karena dengan kesadaran itu seorang muslim tidak akan merasa terpaksa dalam melaksanakan perintah Allah SWT. Jadi nyatalah pada diri orang-orang yang bertakwa tersimpan sikap moral yang tinggi serta kesadaran yang dalam.

Dalam hubungannya dengan ibadah puasa, orang yang bertakwa menunjukan sikap dan kesadaran yang menembus pintu hati, sehingga berkeyakinan dirinya tidak terlepas dari pandangan Allah SWT. Bahkan yakin Allah hadir dalam setiap gerak-gerik dan detak nafasnya.

“Kesadaran akan kehadiran Allah SWT ini sumber kekuatan dan ketahanan mental manusia yang beragama dari segala tipu daya dan bujuk rayu iblis. Jika sudah demi-

17

Langsa, Kualasimpang, Kutacane, Singkil

kian halnya jauhilah manusia dari segala bentuk pekerjaan yang jahat dan sesat. Oleh karena itu ibadah puasa dapat kita katakan sebagai ujian bagi kaum muslimin sejauhmana kesadaran mereka dalam memenuhi perintah Allah SWT,” katanya.

Dalam kesempatan itu Anas juga mengajak umat Islam untuk meningkatkan kesadaran pengabdian kepada Allah SWT, juga hendaknya tidak bersikap asal hidup sendiri, tetapi perhatikan juga nasib para fuqara dan masakin dengan mengulurkan tangan membantu mereka terlebih dalam Hari Raya Idul Fitri yang penuh kemenangan ini.

“Islam tidak mengendaki berhari raya dan berpesta pora yang mendatangkan kemaksiatan, pengamburan harta benda dan persaingan pakaian, sebab semua itu telah nyata bertentangan dengan makna Idul Fitri,” sebutnya lagi.

Pantauan Waspada di umat muslim di Kota Langsa, tampak memadati berbagai masjid di Langsa di antara Masjid Raya Kota Langsa, Masjid Gampong Jawa, Masjid Matang Seulimeng, Paya Bujok Tunong, Paya Bujok Seulemak dan beberapa masjid lainnya.

Sementara sebelumnya, pada malam takbiran Sabtu (19/9) umat muslim di Kota Langsa tumpah ruah di berbagai ruas jalan protokol melakukan takbiran dengan menggelar pawai obor, pawai kendaraan dan lainlainnya.(m43)

Waspada/dede Juliadi

Jamaah shalat Idul Fitri tampak khusus mendengarkan khutbah Al Ustadz Ir. H. Anas Johan, MBA, MM dalam khutab Idul Fitri 1430 H di Masjid Al-Syuhada Gampong Meutia Langsa, Minggu (20/9).

REDELONG, Bener Meriah (Waspada): Dalam menjalankan tugasnya, polisi harus professional dan proporsional, serta selalu melihat orientasi proses dan bukan melihat orientasi hasil.

Hal itu seperti yang dikatakan Kapolres Bener Meriah AKBP Helmi Kwarta K. Putra, SH, MH, Kamis (24/9) di Aula Polres Kabupaten Bener Meriah memberikan arahanya, usai serah terima jabatan (sertijab) pergantian Kasatreskrim dan Kapolsek Kecamatan Bandar.

Menurut Kapolres ini, yang dimaksud dengan professional adalah bekerja sesuai dengan tugasnya masing-masing dan bertanggungjawab terhadap amanah pekerjaan yang diberikan.

Sedangkan proporsional, dapat menempatkan sesuatu pada tempatnya, serta menyesuaikan dengan kemampuan yang ada.

Dalam pergantian itu, Kasatreskrim Polres Bener Meriah Iptu Jatmiko pindah tugas ke Aceh Singkil dengan posisi yang sama serta jabatan Kasatreskrim Bener Meriah yang baru diisi Ipda Kaspi Darmis, SH, MH pindah dari Kasatreskrim Polres Langsa. Dan Kapolsek Bandar IPTU Jauhari Ahmad pindah ke Pama Perwira Polres Bireuen digantikan Ipda Pitriadi, SH.(cb04) Waspada/Khairul Akhyar

Kapolres Bener Meriah AKBP Helmi Kwarta K. Putra, SH, MH bersalaman dengan Kapolsek Kecamatan Bandar yang baru Ipda Pitriadi, SH di halaman depan Mapolres Bener Meriah, usai serah terima jabatan.

Polisi Akan Tindak Katrawl Thailand IDI, Aceh Timur (Waspada): Terkait aksi Kapal Trawl Thailand yang isunya telah beroperasi di perairan Aceh Timur, Provinsi Aceh, sejak sebulan terakhir, keamanan setempat akan segera bertindak secara tegas.

“Kita akan telusuri isu ini, karena kabarnya telah meresahkan nelayan kita. Tapi dalam hal ini petugas juga mengalami kendala, sebab hingga kini belum ada laporan resmi dari nelayan, baik melalui laporan maupun secara tertulis,” kata Waka Polres Aceh Timur, Kompol

Junaidi, kepada Waspada, Jumat (25/9) di ruang kerjanya.

Junaidi menjelaskan, dalam penanganan kasus itu yang isunya Katrawl Thailand beroperasi di perairan Aceh Timur dengan menjarah isi laut oleh pihak asing, jajarannya akan melakukan koordinasi dengan Lanal Lhokseumawe dan Polda Aceh. Hal itu dianggap paling mutlak mengingat kepolisian Satuan Air dan Udara Aceh Timur belum memiliki sarana dan prasarana yang mencukupi dalam melakukan patroli rutin di laut.

“Kita masih kekurangan alat dalam melakukan patroli, namun jika nantinya isu itu benar kita akan segera koordinasi dengan pihak terkait, baik

dengan Marinir dan Pol Air dan Udara serta instansi lainnya,’” ujar Kompol Junaidi sembari mengharapkan jika itu benar nelayan melalui pengurus Panglima Laot segera membuat laporan secara resmi ke pihak polisi.

Ketika disinggung apakah selama ini ada laporan dari bawah terkait aksi perambahan ikan secara besar-besaran yang dilakukan Katrawl Thailan? Dengan tegas Waka Polres Aceh Timur mengatakan belum ada. “Hingga saat ini saya belum terima laporan itu, namun jika pihak Thailand benar telah melanggar batas wilayah, maka keamanan laut tidak akan tinggal diam,” tegas Kompol Junaidi. (cmad)

Jalan Ranto Peureulak-Lokop Hancur RANTO PEUREUL AK, Aceh Timur (Waspada): Kondisi jalan Kabupaten Aceh Timur yang menghubungkan tiga kecamatan, masing-masing Kecamatan Serbajadi—Lokop, Peunaron dan Ranto Peureulak, kini kondisinya rusak parah.

Bahkan di lintasan Peunaron Lama dan di titik Buket Cantek serta di titik di depan Makoramil, Kecamatan Peunaron, Aceh Timur, kondisi badan jalan seperti kubangan kerbau. Para pengguna jalan mengeluh. Pasalnya, arus lintas dibeberapa titik di pedalaman Aceh Timur itu terhambat.

Menurut warga, jalan itu seharusnya segera diperbaiki karena kerusakannya telah lama terjadi. “Kami sulit menurunkan hasil panen ke pasar jika kondisi jalan seperti ini, apalagi musim penghujan jalan sama sekali tidak terlihat akibat ditutupi banjir dadakan,” kata Usman, warga Peunaron.

Menurutnya, jalan yang dibangun sejak puluhan tahun yang silam itu adalah jalur utama transportasi petani dalam mengeluarkan hasil produksi tanaman pertanian dari Kecamatan Lokop dan Peuna-

ron ke Peureulak. “Jalan yang rusak faktor utama penghambat kesehteraan masyarakat, karena itu Pemda segera bertindak,” ujarnya lagi.

Petani lain juga mengatakan hal yang sama. Jalan itu tidak lagi layak pakai. Menurutnya, Pemkab Aceh Timur selama ini terkesan tidak peduli terhadap peningkatan ekomomi masyarakat desa

dan pedalaman.

Bupati Aceh Timur, Tgk. Muslim Hasballah melalui Camat Peunaron, Jaman, ketika diminta keterangannya membenarkan lintasan jalan Ranto Peureulak-Lokop sering terjadi macat. Hal itu karena jalan penghubung di beberapa titik sering longsor. “Jalan itu rusak, tapi pembangunan juga ada,“ sebut Camat. (cmad)

Danau Dan Gunung Dibanjiri Manusia TAKENGON (Waspada): Hingga Kamis (24/9), obyek wisata Takengon dan Bener Meriah di sentral Aceh ini masih padat. Apalagi di ujung timur danau, diselenggarakan perlombaan perahu tradisional dan pacuan kuda dalam air.

Di Wih Ni Kulus dan Simpang Balek, kawasan pemandian air panas Bener Meriah, kemacetan juga terjadi. Jalan yang mendaki, menurun dihiasi tebing yang curam dan gunung sangat riskan kecelakaan.

Pantauan Waspada, kesadaran pengguna jalan di Bener

Meriah dan Aceh Tengah relatif lebih baik dibanding kawasan pesisir, Aceh Utara, Bireuen dan Pidie.

Bila di kawasan pesisir penggendara roda dua banyak yang acak-acakan, tanpa helm pengaman, justru pemandangan itu berbeda dengan Aceh Tengah dan Bener Meriah. Hanya kawasan perkampungan, bukan di jalan raya, pengendara roda dua tidak mempergunakan helm. Sementara di kawasan pesisir, disiplin pengendara sepeda motor masih rendah. (b18)

Warga Singkil Meriahkan Pawai Idul Fitri 1430 H SINGKIL (Waspada): Tak kurang dari seribuan masyarakat di kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil tumpah ruah ke jalan untuk memeriahkan pawai kendaraan dalam rangka memasuki hari raya Idul Fitri 1430 H. Dengan mengendarai roda dua dan empat yang disertai pengawalan dari satuan Polisi Lalulintas Polres Aceh Singkil masyarakat yang bergabung dengan unsur Muspida Aceh Singkil itu berkeliling kota Singkil sambil mengumandangkan kebesaran Allah SWT menyambut kemenangan setelah sebulan penuh menjalankan Ibadah Puasa.

Ketua Panitia Ust. Ramiliddin yang juga Ketua BPHBI Aceh Singkil, dalam laporannya mengatakan, kegiatan pawai yang dibagi menjadi dua kelompok yaitu untuk Kecamatan Singkil dan Singkil Utara diikuti sebanyak lebih kurang 500 kendaraan roda dua dan 100 lebih kendaraan roda empat.

Sementara Wakil Bupati Aceh Singkil H. Khazali dalam sambutannya mengatakan, kegiatan pawai yang dilaksanakan dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri 1430 H tahun 2009 ini diharapkan tidak mempengaruhi rasa suka cita yang dapat berakibat terhadap terjadinya kecelakaan.

Acara yang dihadiri Bupati Aceh Singkil H. Makmursyah Putra, Dandim 0109/ Singkil Letkol Inf. Riswanto, Kapolres Aceh Singkil AKBP Iskandar F.S SH. M.Si , Ketua DPRK sementara Putra Ariyanto dan Ketua MPU H, Rasyiduddin.SH serta kepala SKPD dan Kepala Bagian ditandai dengan pemukulan beduk unsur Muspida Aceh Singkil.(cb02)

Perempuan Tanpa Identitas Kesasar Di Kualasimpang MADAT, Aceh Timur (Waspada): Seorang perempuan berusia sekitar 23 tahun (foto) yang diperkirakan mengalami gangguan jiwa, kesasar di kawasan Kualasimpang, Aceh Tamiang.

Kini wanita berkulit sawo matang itu ditampung di rumah Ti hajar, 30, di Desa Salah Aji Kecamatan Matang Jaya, Aceh Tamiang.

Tihajar kepada Waspada di sela bersilaturrahmi lebaran ke kampung halamannya di Desa Seuneubok Pidie, Kecamatan Madat, Aceh Timur, Kamis (24/9), mengatakan, perempuan bertubuh agak gemuk itu sudah sekitar tiga bulan tinggal bersamanya. Selama ini ia berperilaku baik. Hanya saja ia sering termenung dan sulit diajak bicara. Kalaupun berbicara, suka ngawur.

“Awalnya ia melintas dengan berjalan kaki di depan rumah kami dengan memakai kaos dan rok hitam yang sudah lusuh.

Penampilannya terlihat acak-acakan seperti orang tidak waras, tanpa kartu identitas. Saat itu ia diikuti anak-anak menuju kawasan sepi kearah kebun sawit. Karena khawatir terjadi hal-hal yang tidak elok, apalagi ia masih muda, lalu saya ajak masuk kerumah,” ujar Tihajar.

“Waktu kami tanya alamatnya, sesekali ia mengaku tinggal di Kualasimpang. Di lain kesempatan, ia malah mengaku berasal dari kawasan Cunda Lhokseumawe dan pernah sekolah di Madrasah Tsanawiyah Simpang Selat Malaka. Demikian pula ketika ditanya namanya, terkadang ia menyebut Sri Wahyuna. Adakala ia mengaku bernama Fatimah atau Siti. Belakangan kami sering memanggilnya Sri,” imbuh Tihajar.

Tihajar mengharapkan siapapun yang mengenal pasti perempuan yang telah dinamai Sri ini—terutama pihak keluarganya—segera datang langsung ke Desa Salah Aji Kecamatan Matang Jaya, Aceh Tamiang—Kuala Sim-pang atau menghubungi nomor telefon selular 085288664792 atas nama Samsul alias Abunawas.(cmus)

Panti Asuhan Budi Luhur, Antara Bisnis Dan Hati Nurani DARAH segar dari pejuang kemerdekaan bumi pertiwi membasahi bumi. Mereka gugur di kancah perang dalam mengibarkan merah putih.

Dari Gayo mereka berangkat ke Medan Area dan kawasan deru mesiu lainnya. Setelah mereka gugur, anak-anak yang ditinggalkan di Bumi Gayo menjadi yatim.

Tak tahan melihat anak yatim para syuhada ini, mereka yang tinggal di Gayo memiliki inisiatif “mengasramakan” anak pejuang dalam sebuah panti yang kini dikenal bernama Budi Luhur, di samping Kantor Camat Bebesen, Aceh Tengah.

Dikumpulkanlah dana zakat dan sumbangan ikhlas lainnya untuk membeli tanah.

Tanah tersebut bukan hasil wakaf seseorang. Namun sayang, tanah tempat mereka yang kurang beruntung dalam hidupnya di dunia ini, kini sebagian dijual Pemkab Aceh Tengah kepada Bank Pembangunan Daerah. Pihak bank akan mendirikan kantor BPD Cabang Takengon.

Hingga kini masih muncul pembahasan tentang tanah Budi Luhur ini. Ada pro dan kontra. Bahkan Ketua Majlis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Tengah, membuat surat pernyataan “mendukung” tanah Budi Luhur dijual Pemda kepada BPD. Pernyataan yang ditandatangani Ketua MPU Tgk.H. Mohd Ali Djadun, sekilas men-

jelaskan sejarah berdirinya panti asuhan ini. Namun secara tersirat MPU mendukung Pemkab yang menjual tanah tersebut dengan harga mencapai Rp8 miliar lebih.

Di lain sisi banyak yang protes, menyebutkan Pemkab Aceh Tengah dan DPRK tidak punya hati nurani, tega menjual tanah yang seharusnya dapat dimanfaatkan untuk mencerdaskan anak bangsa.

Tempat bermain anak yang kurang beruntung sesuai citacita awal berdirinya panti asuhan ini.

Menurut mantan Kepala Budi Luhur, Syamsudin AS, secara hukum memang hak Pemkab Aceh Tengah memperjualbelikan tanah Budi Luhur, karena sejak 16 Mei 1951, seluruh asset Budi Luhur diserahkan pengelola kepada pemerintah daerah.

Sebelumnya tanah Baitul Mal itu dikelola oleh mereka yang ikhlas untuk mendidik anak yatim yang ayahnya menjadi pahlawan dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan. Di antara anak pejuang ini ada yang di tampung di Panti Asuhan.

Panti ini juga berfungsi sebagai tempat penampungan sementara para pengungsi yang terus berdatangan dari Sumatera Utara melalui jalur Brastagi - Kuta Cane - Blang Kejeren dengan berjalan kaki masuk ke Takengon, sebut Syamsudin.

Pengelolaannya kemudian dilanjutkan oleh jawatan aga-

ma seksi Baitul Mal, demikian keterangan mantan Kepala UPTD Budi Luhur selama 14 tahun ini. Namun pada 16 Mei 1951, pihak jawatan agama kewalahan mendanai Panti Asuhan sehingga seluruh assetnya diserahkan ke Pemda.

Menurut Syamsudin, akhir dekade 60an terjadi sengketa dengan SP IAIN yang telah meminjam sementara satu bangunan panti asuhan sebagai tempat belajar SP IAIN. Pihak SP IAIN (kini lokasinya sekolah MAN 1 Takengon), enggan mengembalikan.

Ahirnya Wakil Gubernur Aceh waktu itu, Marzuki Nyakman turun tangan menyelesaikan sengketa ini.Wagub mengultimatum, apabila Panti Asuhan ini masih perlu di Takengon, persoalan tanah itu diselesaikan, bila tidak akan dipindah ke Bireuen.

Akhirnya oleh Pemkab Aceh Tengah membagi tanah tersebut seluas 15.000 meter persegi ini. Panti Asuhan mendapat bagian 10.000 M2. Di penghujung tahun 1983, Gubernur DI Aceh melalui surat no. 061.1/628/1983 menyebutkan Panti Asuhan Budi Luhur dikelola langsung oleh Dinas Sosial Provinsi DI Aceh melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT).

Sejarah pasang surutnya Panti Asuhan ini kembali terjadi, pada Maret 2009 dibangun gedung baru Rp5 miliar bersumber dari Otsus dan Migas. Anehnya pembangunan ini di bagian tanah belakang, bukan di bagian depan

yang berbatasan dengan jalan protokol Takengon- Bireuen.

Mengapa di belakang dibangun? Kini terjawab sudah, tanah yang di bagian depannya seluas 4.735 meter dijual Pemkab Aceh Tengah kepada BPD untuk keperluan bisnis bank ini. Kini lokasi bermain anak malang ini tak ada lagi.

Padahal cita-cita awal pendahulu Budi Luhur, agar di atas tanah tersebut melahirkan kader bangsa guna melanjutkan perjuangan. Kini sebagian tanah berubah untuk keperluan bisnis bank.

Sementara DPRK Aceh Tengah, setelah menurunkan tim Pansus ahirnya mengeluarkan SK persetujuan tanah itu dijual. Melalui surat no.

593/104/DRPK, tertanggal 28

Pebruari 2008. Ditambah surat Ketua MPU Aceh Tengah yang juga orang tua dari Drs. Djauhar Ali (Wakil Bupati). Secara hukum sah Pemkab menjual tanah tersebut ke BPD. Kini tanah dan bangunan di atasnya sudah dijual Rp8 miliar.

Apakah dana penjualan itu akan dikembalikan untuk kesejahteraan panti asuhan?

Ini yang sulit dijawab.

Seandainya pendiri awal masih hidup, mereka akan tercengang dan meneteskan air mata. Tanah itu mereka usahakan untuk anak yatim dan fakir miskin, terutama anak pejuang yang gugur di medan pertempuran. Bukan untuk bisnis!!!.

- Bahtiar Gayo

Waspada/ Bahtiar Gayo

SEMAKIN INDAH: Lokasi Budi Luhur terlihat indah setelah dibangun refresentatif.

Ekonomi & Bisnis

18

WASPADA Sabtu 26 September 2009

Nelayan Mengeluh Harga Kerang Murah

Armin Nasution

Analisis

Redaktur Ekonomi

Idul Fitri HARI besar keagamaan seperti Ramadhan dan Idul Fitri punya penaruh signifikan terhadap perekonomian. Jika di Ramadhan kita sudah melihat betapa kuatnya pengaruh konsumsi dan peredaran uang yang mempengaruhi inflasi, maka Idul Fitri kali ini punya muatan penting terhadap pergerakan indeks harga saham gabungan dan penguatan rupiah.

Sama dengan tahun-tahun sebelumnya Idul Fitri kali ini pun tetap diwarnai dengan aktivitas mudik, libur transaksi pasar saham dan pasar uang, perbankan tutup dan berbagai kondisi lainnya.

Nilai tukar rupiah dalam perdagangan valuta asing di hari pertama transaksi paska Idul Fitri masih menunjukkan penguatan.

Ada kalanya sebagian kalangan menyebut kondisi ini dengan Idulfitrinomics. Gejala transaksi pasar uang dan saham yang dipengaruhi libur Idul Fitri.

Pelaku pasar memang masih akan cenderung menunggu pergerakan rupiah. Lalu kenapa menjelang Idul Fitri dan sesudahnya mata uang tersebut menguat? Seperti yang kita tahu dalam kondisi itu para pemilik uang membutuhkan rupiah untuk menyelesaikan berbagai kewajibannya.

Misalnya membayar THR (tunjangan hari raya) pekerja, kemudian membayar gaji yang dimajukan jadwalnya, stok rupiah selama libur Idul Fitri, mendorong mata uang dalam negeri itu terus menguat.

Apalagi pengusaha dalam negeri belum membutuhkan terlalu bayak valas untuk menyelesaikan kewajiban luar negeri seperti utang jatuh tempo. Pendeknya di saat-saat seperti ini rupiah memang sangat dibutuhkan.

Sehingga dalam perdagangan hari pertama saja pasca libur Idul Fitri Kamis (24/9), mata uang domestik itu menguat 40 poin dari 9.691 menjadi Rp9.641. Dari faktor internal semua cenderung mendukung rupiah.

Saling sikut soal pelaksana tugas KPK (komisi pemberantasan korupsi) tak sampai ditanggapi pasar secara berlebihan. Padahal biasanya selalu saja ada cara pasar untuk menaikkan margin.

Dengan kondisi begini wajar kalau kemudian rupiah terus menguat. Kebutuhan di dalam negeri meningkat dan pelaku pasar juga

belum semuanya aktif di pasar. Jadi hingga pekan depan mata uang ini masih akan terus berada di teritori positif.

Bahkan ada harapan dari capital inflow dengan dana asing yang terus mengalir ke dalam negeri. Ini menunjukkan faktor internal dan eksternal pun menguntungkan buat rupiah.

Apalagi bank sentral beberapa negara yang secara tegas menyatakan mempertahankan suku bunga rendah. Dengan begitu dolar AS sudah pasti tak menarik. Sebenarnya dengan situasi seperti ini ada pemain pasar ’ketengan’ yang mengambil untung.

Mereka yang mempunyai simpanan rupiah kemudian masuk ke pasar untuk melakukan pembelian dolar AS dalam jumlah yang tidak terlalu banyak. Membeli sekira 1.000 dolar AS atau 2.000 dolar AS. Mumpung lagi murah.

Sebab sekitar enam bulan ke depan mereka sudah memprediksi akan terjadi depresiasi lagi ke level Rp10.500. Atau paling tidak di Rp10.000. Dari pembelian dolar AS di level sekarang mereka berharap dapat keuntungan. Dalam tempo enam bulan saja akan ada margin sekira Rp20 juta dari pembelian tersebut.

Bandingkan dengan suku bunga deposito yang terus merosot, tentu membeli dolar AS salah satu alternatif mendapatkan penghasilan tambahan. Bukan tidak mungkin investor ‘ketengan’ seperti ini selalu datang di saat Idul Fitri.

Saat pasar lagi sepi, rupiah sedang menguat maka dia datang dengan rupiah yang sudah lama dikumpul-kumpul kemudian membeli dolar AS. Lalu tinggal menunggu sekira enam bulan ke depan hasilnya sudah di depan mata. Jarang ada pemilik dana yang berfikir seperti ini.

Jika melihatnya dari kaca mata bisnis sesuatu yang lumrah. Lagipula untuk apa menyimpan rupiah terlalu banyak jika tak menghasilkan. Apalagi hanya dilaku-kan sekali setahun.

Pelaku pasar seperti ini cukup cerdik. Begitupula di lantai bursa. Ada saja investor kecil-kecilan yang mengambil short margin dengan saham lapis kedua. Dengan minimnya transaksi di pasar, lalu pemain belum semua hadir inilah saatnya pemilik dana terbatas memanfaatkan momen Idulfitrinomics

G20 Gantikan G8 Sebagai Forum Ekonomi Dunia PITTSBURGH (Antara): Para pemimpin ekonomi dunia paling penting, telah sepakat, kelompok G20 akan menggantikan G8 sebagai dewan kebijakan utama mereka, Wall Street Journal melaporkan pada Kamis.

Menurut harian AS, grup dari 20 pemimpin Jumat (25/ 9) mengumumkan G20 akan menjadi badan permanen untuk mengawasi ekonomi internasional sama sebagai bagian dari rencana untuk menyeimbangkan ekonomi global.

G20 terdiri dari delapan besar kekuatan dikembangkan terwakili dalam G8, tetapi juga Uni Eropa dan dan selanjutnya 11 besar ekonomi berkem-

bang tajam untuk duduk di meja utama, termasuk India, China dan Brasil. “ Di Pittsburgh, dengan pemulihan global yang baru lahir di tangan, G20 akan fokus pada strategi keluar dari dukungan ekonomi darurat, strategi untuk membangun pertumbuhan yang berkelanjutan, reformasi sistem keuangan dan IMF yang beranggotakan 186negara dan struktur kekuasaan kunonya. Ekonomi-ekonomi kaya dan berkembang dari G20 te-lah bekerja pada isu ini selama satu tahun, lama dicari oleh negara berkembang, namun kemajuannya lambat.

“Rebalancing pertumbuhan global sudah berjalan, dan

akan secara bertahap mengintensifkannya, membuat distribusi hak suara yang ada di lembaga-lembaga internasional seperti IMF tak dapat dipertahankan,” kata Marco Annunziata, kepala ekonom di UniCredit Group.

Ada konsensus mengenai gagasan perubahan dalam jatah yang sudah ketinggalan zaman dari kuota, yang menentukan kemungkinan pemungutan suara. China, dengan sekarang 3,7 persen dari suara, telah kurang pengaruhnya dari Perancis pada 4,9 persen, meskipun raksasa ekonomi Asia adalah satu setengah kali lebih besar, menurut data IMF.

Waspada/Helmy Has

KERANG: Nelayan kerang sebagian besar ibu-ibu pen cari kerang kesal harga kerang tangkapannya kecil hanya laku dijual Rp1.500 per kg. Gambar,ibu nelayan sedang merapat ke tangkahan pasar kerang Tanjungtiram. Foto direkam Kamis (24/ 9).

UU Ketenagalistrikan Dorong Ekonomi Daerah JAKARTA (Antara): Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) memastikan pertumbuhan ekonomi khususnya di daerah bakal lebih cepat sejalan dengan diberlakukannya Undang-Undang (UU) Ketenagalistrikan awal September 2009.

“UU Ketenagalistrikan

memberi peluang tarif listrik lebih murah karena penyediaan listrik terbuka bagi swasta termasuk pemerintah daerah, dari sebelumnya dimonopoli PLN,” kata Ketua Umum Apindo, Sofyan Wanandi, di Jakarta, Jumat (25/9).

Sofyan menjelaskan, struk-

Minyak Masih Di Bawah 67 Dolar AS SINGAPURA (Antara): Minyak kembali “rebound” di perdagangan Asia Jumat (25/9) setelah penurunan semalam yang dipicu oleh kekhawatiran baru seputar pencepatan pemulihan dalam ekonomi Amerika Serikat, pengguna energi terbesar dunia, kata para analis.

Kontrak utama New York untuk minyak mentah jenis light sweet pengiriman November mengalami kenaikan 40 sen menjadi 66,28 dolar AS per barel. Sementara minyak mentah jenis Brent North Sea juga untuk pengiriman November naik 59 sen menjadi 65,41 dolar AS per barel.

Kekhawatiran yang tengah berlangsung seputar konsumsi energi AS saat ini meskipun sedikit mendorong harga minyak mentah, namun kemungkinan akan tetap di bawah 70 dolar AS per barel dalam jangka menengah, kata analis.

Kegelisahan ekonomi meningkat setelah sebuah survei industri menunjukkan penjualan rumah sudah ada di AS turun 2,7 persen pada Agustus menjadi 5,10 juta unit dibanding bulan sebelumnya.

Dalam empat bulan terakhir, penjualan naik total 15,2 persen, kata Asosiasi Makelar Perumahan Nasional.

Sementara Celia Chen di Moody’s Economy.com mengatakan “rebound” pasar perumahan tetap penting untuk pemulihan ekonomi AS dan yang mungkin membahayakan penyitaan dengan tingkat tinggi.

Pebisnis Minta Kepastian Hukum PITTSBURGH (Antara): Kalangan pelaku bisnis Indonesia meminta tim yang dibentuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono segera menetapkan tiga nama pelaksana tugas pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK,) agar iklim usaha tidak berdampak negatif.

Ketua Umum Kadin Indonesia Mohamad S. Hidayat di Pittsburgh, Kamis (24/9), mengingatkan jika berkepanjangan, kisruh tentang kepemimpinan KPK dapat mengganggu iklim usaha.

Hidayat berada di Pittsburgh dalam rangka mendampingi Presiden Yudhoyono yang sedang menghadiri pertemuan dua hari dengan para pemimpin kelompok negara 20, KTT G-20.

“Kalau berkepanjangan, itu tidak akan memberikan kepastian. Sebab salah satu faktor diinginkan (dunia usaha, red) adalah pemerintah konsisten melaksanakan pembe-

rantasan korupsi dan bersih,” kata Hidayat ketika menjawab pertanyaan wartawan.

Pemerintah, ujarnya, harus membuktikan bahwa mereka bisa dipercaya untuk mampu menciptakan iklim usaha yang kondusif.

“Karena itu, langkah pemerintah untuk meberikan nama-nama Plt yang tiga orang itu harus segera diputuskan,” katanya. Hidayat menyambut baik langkah Presiden Yudhoyono yang telah membentuk tim perekomendasi tiga nama Plt pimpinan KPK. Langkah itu dinilai akan menguatkan citra bahwa Indonesia serius membentuk pemerintahan yang bersih.

Tim tersebut terdiri dari lima tokoh, yaitu Menko Polhukam Widodo AS, Menkum HAM Andi Mattalata, mantan Ketua KPK Taufiqurrahman Ruki serta praktisi dan pegiat hukum Adnan Buyung Nasution dan Todung Mulya Lubis.

“Saya kira dengan dili-batkan-

nya Todung (Mulya Lubis, red) dan Buyung (Adnan Buyung Nasution, red), ini memberikan kredibilitas bahwa pemerintah tidak subyektif,” kata Hidayat.

Sambutan positif tentang pembentukan tim perekomendasi, juga diungkapkan oleh Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Muhammad Lutfi, yang terlihat yakin bahwa iklim investasi tidak akan terganggu kendati kisruh kepemimpinan sedang berlangsung.

Keyakinannya itu didasarkan pada kemampuan Presiden Yudhoyono yang menurutnya tidak akan membiarkan masalah apapun di Indonesia mengganggu iklim investasi. “Saya tetap yakin bahwa Pak SBY ini ‘champion’, punya kepemimpinan yang sangat baik terhadap kegiatan ekonomi yang efisien,” kata Lutfi, juga berada dalam rombongan kunjungan Presiden.

Omset Pegadaian Naik Rp500 M JAKARTA (Waspada): Omset Perum Pegadaian meningkat Rp500 miliar dari Rp3,6 triliun menjadi Rp4,1 triliun sepanjang Ramadhan dan lebaran lalu.

“Pada kondisi normal omset kami sekitar Rp3,6 triliun per bulan, namun saat Ramadhan omset kami naik hingga Rp4,1 triliun,” ujar Direktur Operasional Perum Pegadaian Edi Prayitno saat berbincang, Jumat (25/9).

Menurut Edi, peningkatan signifikan terjadi pada awal bulan Ramadhan, dimana ba-

nyak masyarakat yang menggadaikan barangnya untuk digunakan sebagai modal berdagang. Sebagian barang yang digadaikan berupa perhiasan emas.

“Dana tersebut digunakan untuk menambah barang dagangan mereka. Bahkan saat Ramadhan, ada pedagang musiman. Mereka yang sebelumnya tidak pernah berdagang, kemudian menggadaikan barang sebagai modal mereka untuk berdagang,” tuturnya Edi menambahkan, barang-barang yang telah digadaikan sepan-

jang bulan Ramadhan tersebut, pada lima hari menjelang lebaran sudah mulai ditebus oleh para pemiliknya.

“Namun setelah lebaran, sejak kemarin buka, kantor ka-mi sudah diserbu, karena uang mereka habis dan mereka perlu modal berdagang lagi,” jelasnya. Edi menambahkan, hingga Agustus pihaknya sudah menyalurkan kredit sebesar Rp32 triliun dari target tahun ini sebesar Rp48 triliun. “Kami optimis target ini bisa tercapai,” tegasnya.(dtc)

Trafik Komunikasi XL Normal Selama Lebaran PT Excelcomindo Pratama Tbk (XL) menyatakan trafik layanan suara dan layanan pesan singkat (SMS) melonjak selama Lebaran 2009.

“Jaringan XL aman dan sukses. Secara nasional peningkatan trafik suara mencapai 44 persen,” kata Manager Public Relations XL Febriati Nadira, di Jalarta, Selasa (22/9).

Nadira menjelaskan, kenaikan trafik signifikan sudah terjadi sejak H-2 (18/9) Lebaran. Trafik percakapan tertinggi terjadi hari H Lebaran (20/9) dengan 925 juta panggilan, meningkat 6 persen dibanding hari H Lebaran 2008 sebanyak 870 juta panggilan.

Pada Lebaran 2009 lama percakapan mencapai 630 juta menit, meningkat 40 persen dari sebelumnya 450 juta menit.

Sementara trafik SMS saat Idul Fitri 1430H mencapai 240 juta SMS, melonjak 140 persen dari 100 juta SMS tahun sebelumnya.

Sedangkan layanan data/GPRS melonjak 328 persen menjadi 2,44 terabites dari 0,57 terabytes. Nadira menjelaskan, secara nasional terjadi pergerakan pelanggan dari kotakota besar ke sejumlah kota di daerah.

Dengan kata lain tidak terjadi gangguan pada layanan panggilan maupun pengiriman SMS. “Peningkatan trafik tertinggi terjadi di Jawa Tengah yang mencapai 68 persen, dan DI Yogyakarta 58 persen,” kata Nadira.

Trafik SMS tertinggi, dalam kurun tiga hari sejak H-2 hingga hari H Lebaran, terjadi pada 19 September (H-1 Lebaran), yakni sekitar 270 juta SMS. “H-1 Lebaran tercatat sebagai trafik tertinggi SMS XL, yakni 270 juta SMS dari 100 juta SMS di tahun sebelumnya, naik signifikan hingga sekitar 170 persen,” ucap Ira. Dibandingkan hari H Lebaran, Ira menuturkan, XL hanya mencatat sekitar 240 juta SMS dari kurang lebih 100 juta SMS di tahun sebelumnya, atau melonjak hingga 140 persen.

Sementara itu, untuk trafik layanan data (GPRS) XL tertinggi justru jatuh pada hari H-2 Lebaran, yakni sekitar 2,7TB. Jika dibandingkan dengan trafik sebesar 0,65TB di tahun sebelumnya, XL mencatat pertumbuhan pesat 315 persen.

“Pada hari H Lebaran, XL membukukan trafik data sekitar 2,4TB, meningkat 328 persen dari tahun sebelumnya yang hanya membukukan 0,57 TB,” ucap Ira.

tur pasar yang dimonopoli suatu perusahaan selalu berdampak negatif bagi industri.

Menurutnya, dengan bertambahnya jumlah perusahaan penyedia listrik maka nantinya kekurangan pasokan listrik di daerah bisa segera di atasi.

“Ini merupakan kemajuan.

Pemda dan swasta maupun PLN harus siap berkompetisi memberikan layanan terbaik dengan tarif yang termurah,” tegasnya.

Dia menuturkan tarif listrik merupakan salah satu komponen biaya terbesar bagi suatu perusahaan, seperti industri tekstil, besi dan baja, semen, keramik, bisa mencapai 15-20 persen dari total biaya operasional.

“Tergantung jenis industri-

nya. Namun secara keseluruhan pertumbuhan pada industri manufaktur akan mendorong sektor riil,” tegasnya.

Monopoli Lebih lanjut Sofyan mengutarakan, seharusnya monopoli penyediaan listrik sudah diakhiri sejak puluhan tahun lalu, agar terjadi kompetisi memberikan layanan tarif terbaik kepada pengguna.

Dia menggambarkan fenomena monopoli listrik merupakan warisan orde baru karena ketika itu masih mengandalkan bahan bakar minyak (BBM) dan batubara sebagai energi pembangkit listrik.i.

PLN sebagai perusahaan milik negara katanya, tentu tidak tinggal diam harus lebih efisien dalam opersionalnya

TANJUNGTIRAM (Waspada): Nelayan kerang yang mendaratkan hasil tangkapannya di pasar kerang Tanjungtiram, Batubara, mengeluh harga kerang murah dibayar agen/penampung buah laut itu Jahrah, 40, salah seorang nelayan di Tanjungtiram, Kamis (25/9), mengatakan prihatin dengan murahnya harga kerang hasil tangkapan mereka hanya Rp1.500 per kg (kecil). Diakuimys kerang tangkapan di laut kecil-kecil beda dengan kerang tangkapan tangkul tarik besar.

“Hari ini dapat 20 kg bisa bergaji Rp30.000 tapi dipotong sewa sampan bermesin Rp5.000 per orang jadi tinggal Rp25.000,”sebut Jahrah. Manan mengaku dapat 45 kg dijual laku Rp70.000 kerang kecil sedangkan pedagang di pasar menjualnya Rp3.000 per kg Walaupun murah, kata Manan, tidak masalah asalkan hasil tangkapan kerang dicari lewat Kuala Perupuk itu banyak. “Minimal 30 kg ke atas bisa melepas belanja dapur keluarga. Kalau kerang besar hanya di tengah laut menjadi sasaran tangkul tarik per tank Thailand, harga jual Rp3.000 -Rp4.000 sekilo dan di pasaran harganya Rp6.000 per kg sebagian besar diangkut truk ke Siantar dan Rantauprapat.” (a30) sehingga tidak justru membebani konsumen baik masyarakat maupun dunia usaha.

Sofyan juga menyoroti, sistem pemberlakuan tarif antara konsumen perorangan dengan perusahaan.

Idealnya seperti di sejumlah negara, tarif listrik bagi perusahaan yang mempekerjaan banyak karyawan, maupun perusahaan berorientasi ekspor akan mendapat keringanan tarif.

“Ini terbalik, tarif bisnis dikenakan lebih mahal dibanding tarif kepada konsumen perorangan. Tarif per kilowatt jam (Kwh) di Indonesia juga jauh lebih mahal dibanding tarif berlaku di sejumlah negara seperti China, dan Korea Selatan,” tuturnya.

BPK Ragukan Kualitas Pengawasan BI Di Century JAKARTA (Waspada): Besarnya dana yang disuntikkan kepada Bank Century yang nilainya mencapai Rp6,7 triliun menimbulkan pertanyaan seputar kualitas pengawasan dari Bank Indonesia (BI) kepada perbankan.

Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Anwar Nasution mengatakan, Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Mantan Gubernur BI Boediono saat pemanggilan oleh BPK mengatakan perlunya perbaikan kualitas pemeriksaan bank oleh BI. “Mereka (Sri Mulyani dan Boediono) sudah concern bahwa kualitas pemeriksaan bank kita harus diperbaiki. Mereka juga concern soal keterlambatan data. Menkeu terutama bilang apakah data yang diberikan akurat dan on

time,” kata Anwar saat ditemui di kantornya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Jumat (25/9).

Anwar mengatakan, BPK juga menyelidiki bagaimana sebenarnya proses penanganan bank bermasalah yang dilakukan oleh BI. “Apakah LPS punya akses informasi atau dia tergantung sepenuhnya pada BI. Atau BI merupakan satusatunya monopoli dalam hal sumber informasi. Kalau sumber informasi monopoli, bahaya. Ini yang kita cek,” tuturnya.

BPK juga akan memeriksa apakah data-data yang dikeluarkan BI sebagai pengawas perbankan akurat. “Itu yang kita cek sebagai bagian dari tugas auditor,” tegasnya.

Ditegaskan Anwar, Bank Century sejak lahir sudah bermasalah, bahkan dikatakannya sudah cacat sejak lahir yai-

tu sejak 2004.

“Tapi kenapa dia bisa terus melanggar aturan. “Kenapa ada uang yang ditilep 18 juta dolar AS. Apakah betul bank ini amblas karena krisis gobal apa kelakuannya sendiri, jangan dicampuradukan,” tandasnya.

Dilanjutkan Anwar dirinya tak habis pikir untuk menangani bank kecil seperti Century diperlukan dana sangat besar yaitu Rp6,7 triliun.

“Apa yang terjadi pada bank ini sebetulnya. Apa ada prosedur dalam penanganan bank bermasalah ini. Sekarang kan baru bank kecil tapi sudah negeluarin ongkos begtu besar. Bagaimana kalau nanti bank besar. Kita ke G20 mau reformasi global, tapi Century saja belum beres, malulah kita,” paparnya.(dtc)

Pemerintah Kaji Ekspor Pupuk JAKARTA (Waspada): Kementerian Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) segera mengkaji teknis pelaksanaan ekspor pupuk yang akan dilakukan oleh sejumlah perusahaan plat merah produsen pupuk. Salah satunya adalah dengan menjadikan PT Pupuk Sriwijaya (Pusri) sebagai eksportir utama.

“Kita setuju sekali izin ekspor pupuk, nanti teknisnya kita kaji secepatnya, ekspor tersebut nantinya bisa dilakukan melalui Pusri sebagai induk atau dilakukan masingmasing BUMN pupuk.” ujar Menteri Negara BUMN, Sofyan Djalil di kantornya, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Jumat (25/9).

Dia mengatakan jika ekspor pupuk tersebut tidak dilakukan maka pabrik pupuk yang dimiliki perusahaan plat merah tidak bisa beroperasi.

Pasalnya, stok pupuk terdapat di sejumlah gudang BUMN itu sudah menumpuk sekali.

“Terlalu banyak stok pupuk gudang dalam negeri sudah lini 3. Ini karena pembelian di tingkat petani juga tidak

secepat yang diperkirakan,” katanya.

Meski bakal melakukan ekspor, dia mengatakan kebutuhan pupuk dalam negeri tetap menjadi prioritas. Jika kebutuhan dalam negeri sudah terpenuhi, maka sisanya akan dijual ke luar negeri.

Saat ini, pemerintah juga

masih melakukan perhitungan banyaknya pupuk yang akan diekspor. Menurutnya, jumlah pupuk untuk disekspor itu masih bisa bertambah jika produksi berlebih dan permintaan dalam negeri kurang. “Tapi itu masih nanti, kita hitung dulu,” ungkapnya.(dtc)

Bakrie Life Pastikan Dana Nasabah Dibayar JAKARTA (Antara): PT Asuransi Jiwa Bakrie (Bakrie Life) menargetkan negosiasi pembayaran nasabah selesai dalam 30 hari ke depan.

Direktur Utama Bakrie Life Timoer Soetanto, dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat (25/9), mengatakan pertemuan manajemen dengan pemegang saham telah menghasilkan keputusan untuk mengamankan dana nasabah.

Menurut dia, negosiasi dilakukan paling lambat selama 30 hari terhitung sejak 23 September 2009 dan pihaknya telah menyiapkan dana untuk membayar investasi nasabah untuk produk “Diamond Investa”. Untuk itu, lanjutnya, pihaknya akan mengundang nasabah untuk menegosiasikan penjadwalan dan mekanisme pemba-yaran investasi pekan depan.

“Dana investasi (Diamond Investa)yang harus dibayarkan senilai Rp350 miliar terhadap 600 nasabah,” katanya.

Dia juga mengatakan bahwa solvabilitas mencukupi, karena Bakrie Life akan memperoleh dana Rp500 miliar dari PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR) dari penerbitan “Medium Secure Notes (MSN)” senilai Rp4,5 triliun pada Mei 2009 lalu.

1 CM 2 CM

Rp. 12.000 Rp. 24.000

3 CM 4 CM

Bursa

AUTOMOTIVE Informasi Pembaca

AC BR CL ND DB

Bursa Automotive

: Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower

PS PW RT VR EW

: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window

CHEROKEE 4X4 M/T ‘95 BK Mdn, AC, RT, VR, BR 31”, PS, PW, CL, AL, EM, Biru Met, DP 20 Jt, Angs: 2,2 Jt Hub. 7670.0976 CHEVROLET Spark Thn ‘04/ 05 Biru, BK Mdn, Rp. 59 Jt Hub. 0812.6594.2789 DAIHATSU Espass 1.6 ‘96, P. Sorong, Mrh Maron Met, AC, RT, VS, BR, Jok Klt, DP 15 Jt, Angs. 1 Jt Hub. 0813.7588.7306/ (061) 76700.976 DAIHATSU Taft Rocky 4x4 90/91. BK Medan asli, AC, Tape, BR, VR, Warna biru, harga 53Jt/ Nego. Bisa Tukar Tambah dengan Panther 91/92. Hub. (061) 77547323 - 0816 3124 358

DAIHATSU TARUNA 2004

AC, Power Steering, Silver metalic. Mesin bagus. Harga 82 Jt/Nego. Bisa ke Leasing/ Kredit mobil. Hub. 0813 1533 6651 DAIHATSU ESPASS 95 DIJUAL AC DB, Mesin halus, biru. Harga 32Jt/ Nego. Bisa Bawa ke Leasing / Kredit mobil Hub. 0813 7628 4500

DAIHATSU Charade Th. ‘84. Merah, BK Asli Medan, mulus, original. Tape, VR, BR Rp. 15 Jt damai. Hub. 0813 8432 4052

FORD PICK UP 4X4

Ranger Single Cabin, Thn 2006, Masih orisinil, Terawat dari baru, Hrg Rp. 108 Jt Hub. 0812.657.1372 (unit banyak, ada wrn silver & putih) HONDA CITY NEW-IDSi 04/05 TIPTRONIC, BK Mdn, Htm Met, Jok Klt, Full body kit, VR 17”, BR, AC, PW, EM, ABS, Air Bag, DP 37,5 Jt, Angs. 3,9 Jt Hub. 76700.976

HYUNDAI Matrix Matic Thn ‘03/ 04 Warna Hitam, BK Mdn ex mutasi, Rp. 82 Jt Hub. 7637.5185 ISUZU Panther LDX Thn. 91/92.

Long, merah, mls. AC Dingin, VR, BR, Tape, PS, PW, Cantik. H. 41Jt. Nego. Hub. 0813 7513 6475

ISUZU Panther LDX ‘93. BK Panjang, Alarm, CD, VR, PW, Panel.

Hrg. 45Jt Nego. Hub. 7730 5875 DIJUAL/OVER KREDIT TP KIA Shuma ‘00. Model Sport. AC, Tape, CL, VR, Air Bag, Sun Roof. Wrn. Merah Ferari. Kondisi bagus. Siap pakai. Over Kredit. DP 15 Jt. Sisa 32bln. Se bln 1.725.000. Hub. 0812 6597 1230 / 0852 9678 5333

Rp. 36.000 Rp. 48.000

5 CM 6 CM

Rp. 65.000 Rp. 78.000

SUZUKI MB Realvan Dijual. Thn. 1994.

Lengkap. Mulus, cat asli. BK Medan. Hub. 0812 6376 8389 - 77024367 Jl. Karya Jaya Gg. Eka Lembah No. 5 Medan.

TOYOTA Soluna GLi Matic Thn 2001, Coklat Met, Plat BM, Rp. 63 Jt Hub. 0813.9655.7102 TOYOTA Innova-G. Th. ‘04. Bln. 12.

Solar, Wrn. Silver, 1 tangan, mobil mulus.

Komplit. BK Asli Medan, Rp. 160 Jt. Jl. SM. Raja No. 200. Dpn. Sklh. Eria Kembar Ponsel. Hub. 0811 613 107

TOYOTA Twincam Thn ‘87 W. Biru, Body kaleng, Mesin sehat, Harga 36 Jt/damai Hub. 0813.7051.3271 TOYOTA Kijang Krista DSL ‘02/01, Face Lift, Silver Met, AC DB, VR 16”, jok klt, Mls, DP 36 Jt, Angs. 3,63 Jt Hub. (061) 76700.976

TOYOTA Crown ‘91. Ex Dubes Jepang. Build Up. Kondisi mulus, original. Hub. (061) 9114 5520 TOYOTA Innova G Th. ‘05. Bensin, Wrn. Hitam, ada TV, BK 75 HY. Asli Medan, Full Accesories. 1 tangan, Rp. 156 Jt. Jl. SM. Raja No. 200. Kembar Ponsel. Hub. 0815 33733 688

Bursa

ALAT BERAT

DUMP TRUCK Colt Diesel PS 100 Thn. 97. Bak Hercules. Seksi bagus, mesin bagus. Kondisi kepala perlu rawat. Plat kuning, BL. Pajak mati 6 bln. Harga 60 Jt Bisa nego.

Hub. 0813 7000 2750

Bursa

BUTUH UANG

ANDA BUTUH DANA

Jaminan Apa Saja, Sertifikat Tanah.

Proses Cepat, Syarat Mudah. Hub. 061-8222774, HP. 0816 314 1807

BUTUH MODAL USAHA

Home Industri Kain Tenun Tradisional yang sedang berkembang, membutuhkan tambahan modal usaha dengan bagi hasil. 25% perbulan. Produk laku keras, investasi terjamin. Hubungi: Pak Syah - 0813 9720 5549

Bursa

SEPEDA MOTOR

MAZDA Vantren Thn. 93. Hrg. 23Jt. Nego. Hub. 77521 868

DIJUAL YAMAHA Scorpio Th. 2003 Akhir.

Hrg. Nego. Hub. 0812 6313 0130

MERCY Boxer E 200 Thn ‘87/88, Sunroof, Silver, BK ex mutasi, Rp. 39 Jt Hub. 7786.3981

BU DIJUAL SP MOTOR HONDA

MERCEDES Boxer 88 Dijual. Harga 33 Jt Net. Hub. 0813 6237 6337 MITSUBISHI Lancer Banci 88 Dijual. Harga 15 Jt/Nego.

Hub. 0813 6174 7521 SUZUKI Escudo 2.0 Thn 2004, Coklat Met Original, KM 48 Rb, Plat BH, Rp. 124 Jt Hub. 0816.3113.953

SUZUKI APV Type X. Th. ‘07, Silver, Blk DP 31 Jt. AC DB, Tape, CL, PW, VR, Sdh. Byr 8x. Jl. SM. Raja No. 200 Kembar Ponsel. Hub. 0812 6038 5555

19

WASPADA

Sabtu, 26 September 2009

Mega Pro CW Hitam Thn. 2008. Jarang pakai. Cantik, dijamin asli (original). Harga Rp. 16 Juta. Serius (Nego). Khusus pemakai.

Hub. 0852 886 996 38

Bursa

RENTAL MOBIL IKHLAS RENT CAR

Dalam Kota: Innova G 300rb, Avanza G: 270rb Luar Kota: Innova G 350rb, Avanza G : 330rb Termasuk supir Non BBM. Hub. 0852 61182 406 - 91312308

APV ‘06 RENTAL

Harian/Bulan, Terima Antar Jemput Anak Sekolah, Harapan I, SMU I dan sekitarnya.

Karyawati, supir Ibu2.

Hub. 0813 70430 346

7 CM 8 CM

Rp. 91.000 Rp. 104.000

Bursa

JUAL BELI PS 1, 2, 3 TV, Keyboard, Mixer, Power, Laptop, LCD Projector, Handycam, Camera, Kulkas, M. Cuci, Tape compo, LCD, dll Hub. MARKET ELECTRONIC Telp. 821.0097 - 6690.0693 Jl. Setia Budi No. 424 B dekat Simp. Ring Road

AC BARU “HARGA” SPECIAL HUB:

- PANASONIC INTERTER - MITSUBISHI ELECTRONIC - SAMSUNG - GENERAL - CHANGHONG - SHARP PLASMA CLUSTER

- LG - AUX - DAST - FUJI - DAIKIN

TOKO SUPER ELECTRONIC

Jln. Sutomo No. 139 C (Simp Gandhi) Tel. 7347810 - 7360741 Tel. 77982281 MEDAN INSTALASI & PEMASANGAN SERVICE, REPARASI AC - KULKAS

Bursa

KOMPUTER

OBRAL LAPTOP SPEKTAKULER TERMURAH LEBARAN

2

Gebyar Habiskan Stok Gudang. Toshiba, Rp. Hrg. Mulai Acer, Fujitsu, HP Merk Terkenal & Kwalitas no. 1. Didesain dgn Tampilan yg Elegans, Fasilitas Lengkap. Internet Wifi, Bluetooth, kamera. Bisa dipakai utk segala keperluan.

Terjamin & Digaransi.Miliki segera......

Mencoba sampai puas oke-oke saja.

-Medan Mall Lt. Dsr -Millenium Lt. Dsr -Medan Plaza Lt. Dsr -Aksara Lt. Dsr -Paladium Lt. Dsr -Binjai Super Mall

-

11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000

IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000

Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput

HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%

Bursa

LOWONGAN KERJA

ELEKTRONIK

SEWA 5 PK & 3 PK FLOOR STANDING

9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000

FAX.4561347

Jt-an

0812 6455 7274 081396930390 0812 6085 2666 0813 9742 2213 0813 7666 9353 0813 6125 4113

Buruan......Ribuan org sdh memiliki, Anda????

Bursa

PELUANG BISNIS

PELUANG BISNIS

iDENTiC Perfum, Bonus luar biasa, tersedia 60 produk perfume berkwalitas internasional, harga ekonomis.

Hub. Stokis Medan: Rahman Sembiring HP. 0812 6538 515: Stokis Binjai Ibu Baina HP. 06177680542

Bursa

LOWONGAN KERJA LOWONGAN KERJA RESMI KE MALAYSIA

Dibutuhkan Tenaga Kerja Wanita untuk di pekerjakan pada perusahaan Electronic terkemuka di Malaysia. Kilang COMPANY, bukan KONTREK (OUT SOURCING), sebagai berikut:

1. WESTERN DIGITAL M SDN. BHD 2. SANYO AUTOMEDIA M. SDN BHD, SEBRANG PRAI

Syarat-syarat pendaftaran dan seleksi: 1. Wanita Umur 18 s/d 30 tahun 2. Pendidikan minimal SMP sederajat 3. Membawa Fotocopy Ijazah, KTP, Kartu Keluarga (asli di bawa sewaktu interview) 4. Membawa phas photo warna 3x4: 3 lbr A. RINCIAN GAJI 1. WESTERN DIGITAL (M) SDN. BHD - Gaji Pokok : RM 450/ bln - Tunjangan kehadiran : RM 50/ bln - Tunjangan shift : RM 107/ bln - Tunjangan makan : RM 16,50/ bln - Tunjangan lainnya : RM 57 - RM 78/ bln - Bonus: Bonus Prestasi dan tahunan 2. SANYO AUTOMEDIA SDN. BHD - Gaji Pokok : RM 430/ bulan - Tunjangan Kehadiran : RM 60/ bulan - Tunjangan Berdiri : RM 1/ hari - Bonus : RM 40/ bulan - Tunjangan Makan : RM 0.50/ hari - Tunjangan di bagian Mesin : RM 60/bulan - Tunjangan Makan (Waktu Lembur/ Overtime): a.2Jam atau Lebih: RM 1.50, B. 4 Jam atau lebih: RM 2.50 - Tunjangan Shift: a. Petang: RM 3, b. Malam (8 Jam): RM 8, c. Malam (12 Jam): RM 10 B. FASILITAS - Levy subsidy 100% - Asrama, tiket pulang, kemudahan kesehatan, asuransi, berangkat naik pesawat terbang - Bagi yang tidak mampu dapat mencicil biaya pemberangkatan C. JADWAL PENDAFTARAN/ SELEKSI: - Setiap Hari Kerja - Selama libur lebaran kantor tetap buka untuk informasi dan pendaftaran

C. Untuk Perusahaan Sanyo Automedia boleh yang mantan/ eks TKI Sanyo Prai dan Bayan Lepas Segera daftarkan diri anda sekarang juga ke:

PT. MUTIARA KARYA MITRA SIUP NO: 629/MEN/2006 JL. KAPTEN MUSLIM NO. 89 C MEDAN

TELP: (061) 845.2956 (DEKAT RSU SARI MUTIARA) Contact Person: Mega 0813.6220.2213, Ecy: 0813.7515.5055

PENDIDIKAN

Perusahaan yang bergerak di bidang jasa “Konsultasi Keuangan” membutuhkan staff untuk menempati posisi sbb: 1. Customer Service 2. Administrasi 3. Manager 4. Operator 5. Account Executive Dengan Syarat: 1. Pria/Wanita minimal SMA 2. Bahasa Inggris minimal pasif 3. Bisa mengoperasikan Computer 4. Penampilan menarik / bisa komunikasi dengan baik.

Lamaran diantar langsung ke harian Waspada dengan kode “Konsultan Keuangan” paling lambat seminggu setelah iklan ini diterbitkan.

POLTEKKES Dr. RUSDI

PRODI D-IV FISIOTERAPI Berdiri Sejak 1987-Terakreditasi Yang Pertama dan Satu-satunya di SUMATERA PROGRAM STUDI SARJANA SAINS TERAPAN FISIOTERAPI (SST. Ft) Bertujuan Menciptakan Tenaga Ahli Physioterapi Profesional YANG PERTAMA DAN SATU-SATUNYA Menerima Mahasiswa/i Baru T.A. 2009/2010

ANGKATAN PERTAMA

Pendaftaran s/d 25 September 2009 Uji Tulis: Tgl. 26 September 2009 Informasi/ Pendaftaran:

Jl. H. Adam Malik No. 140-142 Telp. (061) 661.4941 CP: 0812.6520.5614 - 0819.824.289 - 0813.6220.5812

Bursa

LOWONGAN KERJA LANGSUNG (COMPANY) DI PENANG - MALAYSIA

Peluang Kerja Langsung (Company) sebagai operator produksi di beberapa Perusahaan Elektronik & Garment terkemuka di Penang - Malaysia:

- TIM ELECTRONICS (TOSHIBA) SDN. BHD - TPC (MALAYSIA) SDN. BHD (Elektronik) - SUMITOMO METAL (SMI) ELECTRONICS DEVICES (M) SDN. BHD - PEN APPAREL SDN. BHD (Garment) Dengan persyaratan sebagai berikut: - Wanita, Umur 18 s/d 30 tahun - Tamat SMA/ sederajat - Mendapat izin orang tua/ Wali - Lulus seleksi dan Test kesehatan - Bersedia kontrak kerja minimal 2 tahun - Terbuka untuk mantan (Malaysia) FASILITAS: - Gaji Pokok, Tunjangan shift, Kehadiran, Tunjangan makan dan tunjangan lainnya yang menarik - Kesempatan lembur - Levy disubsidi 100% oleh Majikan - Asrama, transportasi dan Asuransi disediakan - Diberangkatkan dengan pesawat terbang Pendaftaran dengan Keputusan Cepat mulai tanggal 24 September 2009 Dengan membawa: Copy KTP, Pasphoto 3x4: 2 lembar, Copy Ijazah, Copy KTP orang tua/ yang memberi izin, Copy Kartu Rumah Tangga Untuk pendaftaran datang langsung ke:

PT. AL WIHDAH JAYA SENTOSA

Jl. Setia Budi No. 74 C Tanjung Rejo (sebelah Showroom Yamaha, dekat Simpang Jl. Sei Serayu) Medan 20122 Telp. (061) 821.5444 (Hunting)

Bursa PROPERTY Informasi Pembaca Bursa Property

GR : Garasi KM : Kamar Mandi KP : Kamar Pembantu KT : Kamar Tidur SHM: Sertifikat Hak Milik

LB LT RM RT

: Luas Bangunan : Luas Tanah : Ruang Makan : Ruang Tamu

DIKONTRAKKAN

Rumah di Jl. Muara Sipongi No. 38/ Sutomo Ujung depan Kolam Renang Deli, Bisa utk kost (Khusus Muslim) Hub. 0619163.9575

PERABOT RUKO MURAH

Lokasi sgt strategis, Pinggir jln besar Jl. Veteran arah Marelan, Cck u/ usaha, Harga 275 Jt, berlaku cuma 2 hari hub. 0831.9847.7064

RUKO 2 TINGKAT DIJUAL

Jl. Platina Raya No. 59 Dpn Galon Minyak Titi Papan.

LT. 5,5 x 37m. LB: 5,5x22m. 2 KM, 2 KT, Ruang tamu, dapur, SHM. Hub. (061) 77547323 - 0816 3124358

DIJUAL RUMAH Nyaman, Asri, Aman, bebas banjir. LT. 9,5x21m, SHM. 3 KT, 2 KM. Jl. Eka Rasmi. Hub. 0813 9688 3626, 0812 6068 1681 RUMAH DIKONTRAKKAN

Satu Unit Rumah Tipe 60, memiliki 2 kamar, pagar, PAM, PLN, 15 Mtr POS Satpam, Lingkungan aman. Di Kompleks Taman Jasmin. Blok A-2 Jl. Pertahanan Amplas Medan (900 Mtr Dari Simpang Amplas). Yang berminat Hubungi: 0813 62199963

JUAL/ SEWA

SHM, PAM, PLN, Telp, Hrg 450 Jt, Sewa 10 Jt, Ring Roat Setia Budi, 6 Kmr Tdr, 3 K. Mandi, Garasi 2 mbl, 2 Dapur, Keramik

Mangga Ruko

Keramik 250 Jt, Sewa 8 Jt Hub. 0813.9682.9214

DIJUAL MURAH RUMAH BARU 1. Jl. Pante Halim No. 201 Marindal Dalam, Tipe 190/208. Bisa KPR, DP berupa tanah, Ada komisi buat agen 2. Jl. Irian Gg. Pembangunan Dalam No. 241, Tipe 104/ 90, 1½ Tkt Hub HP. 0813.9654.4077

RUMAH Baru Siap huni di Komp. Villa Palem Jari Indah Jl. Persatuan II Desa Mulyo Rejo Jl. Medan - Binjai Km. 11,5, Bisa KPR DP Ringan, Ada komisi buat agen Hub HP. 0813.9654.4077

TANAH TANAH DIJUAL Uk. 10x 27m2 (SHM) Jl. Puskesmas Gg. Bersama Gaperta Ujung.

HP. 0812 6009 7457

Bursa

Bursa

PERABOT

MATERI BANGUNAN

TEMPAHAN MURAH -Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan -Kursi Sofa Kulit 3 ,2 1 pakai Spring Rp. 1.300.000 Hub Telp. (061) 6618116 - 6616802

SPRING BED DIJUAL MURAH Spring Bed 6 kaki 2 lapis Spring Bed 5 kaki 2 lapis Spring Bed 4 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki Dorong

Rp. 1.100.000 Rp. 1.075.000 Rp. 1.000.000 Rp. 900.000 Rp. 1.000.000

Garansi Per 10 tahun Hub. 061-661.8116 - 661.6802

TANAH DIJUAL

Uk. 25x25m, Sertifikat Jl. Palem Indah Ling. XII Psr. III Mdn Marelan Hub. 0812.6048.7725 TANAH Dijual murah Uk. 10x165m tepi Jln Besar Medan Sembahe Km. 21 dari P. Batu, ±2 Km (dekat ex ades) Hub. (061) 415.3451, Rp. 360 Jt/nego langsung jadi TANAH DIJUAL Luas ± 15.000m2, Cocok untuk Kapling Perumahan, Ada kebun sawit 250 Pokok, Lokasi di Jl. Perjuangan Tanjung Selamat Kecamatan Sunggal Deli Serdang, ± 1,5 Km Pajak Sore Melati (belakang Asrama Arhanud), SK Camat Hub. 0812.621.5851

Anda Butuh Perabot Jepara Asli?

MALIOBORO PERABOT Hubungi: Jl. Bilal No. 90 P. Brayan Medan Telephone Toko : 661.6285 Rumah : 661.1540 Fax : 661.6285 (061) Jl. K.L. Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Telp. (0621) 24243

Service

ELEKTRONIK

AC

REPARASI AC, KULKAS, MESIN CUCI Kompor Gas, Dispenser H & C TV, M. Pompa Air Sanyo

Hub. SURYA TEKNIK SERVICE Telp. 66482216 - 0813 7589 8757 Siap Ketempat

AHLI

TO S H I BA , S O N Y, P O LY T RO N , S A M S U N G , S H A R P, S A N YO , SANKEN, FUJI, DIGITEC, LG, JVC, TV CHINA, DLL. Murah, Full Garansi

ASLI KHUSUS

POLYTRON, TOSHIBA SONY, JVC, TV PROJECTOR.

TV

SIGIT. 76547004 - 0812 6067 7344

TV RIDWAN, 77621674 / 0812 6303 4400 TV CHINA, DLL. MURAH, GARANSI, MASTER TV

TERCECER / HILANG TELAH TERCECER Surat Tanah SPMTH Camat Sunggal No. 593.83/233/1997 atas nama Nurmenak Br. Sitompul. Tercecer antara Jalan Binjai Km. 12 Sampai Kapt. Muslim. Yang terletak di Dusun IX Desa Mulio Rejo dan Luas Tanah 225 M2.

Bursa

PERCETAKAN

Service

KONSTRUKSI WC TUMP AT, Sal. AIR, K. Mandi TUMPA Tel. 7878078, 77008458 NARO SERVICE Jl. Sisingamangaraja

Bursa

. PAK PIAN WC TUMPAT 0813 7035 7291 Hub

PENGOBATAN

Mau Menjual Rumah, Tanah, Kendaraan, Barang Kerajinan Tangan atau Barang Dagangan Lain?

Ya Tentu...Pasang Iklan di...

Surat Kabar Tercinta:

WASPADA

Harian

Untuk informasi lebih lengkap hub

TEL. (061) 4576602 FAX. (061) 4561347

WC

WC

ANDA TUMPAT - SEDOT

Hub. 8219951 Jl. Setia Budi No. 2

Tumpat Sedot

Jl. Setia Budi / Tj. Sari Telp.: Flexi:

WC

M. SAFII

8442271 77944642

Jl. Gatot Subroto Medan

TUMPAT/ SEDOT

77442112

Jl. Gatot Subroto Medan Ada Garansi Jl. Brayan Medan

8442246 WC 0812 642 71725 ADI

Tumpat Sedot

Telp.:

Ada Garansi

Agenda

20

Segenap karyawan-karyawati Harian Waspada pada lebaran kedua Senin (21/9) bersilaturrahmi ke rumah Pemimpin Redaksi Harian Waspada H. Prabudi Said. Suasana keakraban pun terjalin sambil mengulurkan tangan tanda meminta maaf atas segala kesalahan yang mungkin terjadi selama menjalankan tugas. Sebelumnya juga rombongan karyawan-karyawati ini mengunjungi kediaman Wakil Pemimpin Umum Harian Waspada H Teruna Jasa Said. Foto segenap karyawan harian Waspada berfoto bersama H. Prabudi Said.(m09)

Kangen Berjuang Jadi Band Legenda “Tradisi di blantika musik nasional bahwa sebuah grup band ekistensinya baru diakui sebagai band industri pasca melansir tiga album, telah kami lewati dengan susah-payah. Bahkan, penuh caci-maki namun geliat musikalitas kami pun banyak diminati.

Kini giliran kami berjuang gigih agarkelakmenjadibandlegenda,” tekad Andika pentolan Kangen band kepada Waspada selepas buka puasa bersama artis WMI di Jakarta, baru-baru ini.

Didukung personel solid – Andika(vokal),Dodhy(gitar),Thama(gitar),Iim(drum),Izzy(kibor), Bebe (bas) plus backing vocal Eren, geliat musikalitas band terbentuk di Lampung pada 2005, sejak tiga tahun silam memang

fenomenal dan kerap didera kontroversi.

Indikasinya, album TAKDD dicap norak dan kampungan sebelum resmi diluncurkan banyak dibajak hingga beredar luas di lapak-lapak pinggir jalan, tetap mampu melahirkan hitsTentang Bintang dan Selingkuh. Selain itu diawal kiprahnya mereka diidentikkan dengan band “hantu” karena personelnya belum dikenal namun lagu-lagu mereka berkumandang di mana-mana.

Alhasil, penjualan album fisik pun menembus tiras 300 ribu keping plus RBT lebih dari 3 juta copy Melengkapi kontroversi latar belakang kehidupan kelam sebagian besar personelnya diungkap blak-blakan, Andika – sang fron-

tmanyanglatah-medioJuni2009 lalu, sempat melontarkan kata jorok.Hinggamembuattayangan Bukan Empat Mata Trans 7, dihentikan sementara Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). ”Tapi,itusemuamasalaluagar benar-benarmenjadibandlegendaris, momentum album ketiga = Kangen band berupaya keras menciptakan imej baru. Yakni sebagaibandmodern,elegandan tak kampungan lewat suguhan musikalitas lebih tertata lengkap dengan kualitas yang lebih baik dari sebelumnya,” jamin Andika seraya menyatakan segala macam cacian, sikap sinis dan pujian insan musik selama ini mereka terima dengan lapang dada. ”Lantaran menerimanya dengan lapang dada dan tanpa emosi, kami mampu menjadikan respons semua insan musik – terutama yang sinis dan negatif sebagai vitamin yang membuat Kangen band tambah sehat dan eksis dimasa datang,” tandas ayah satu anak kelahiran Tanjung Karang, 19 Mei 1985 ini.

Berkat kembali menggandeng Andi Bayou – aranjer bertangan dingin, suguhan 12 lagu baru Kangen band, kualitasnya lebih berkelas. Musikalitas mereka terasa lebih tertata dengan tetap mempertahankan lirik berciri khas – lugas, tanpa basa-basi namun terkesan indah lagi puitis.

Sedangkan dalam penampilan – terutama pada video klip single ”Terbang Bersamaku” bergaya superstar. Kesan kampungan dan norak pun mulai terkikis hebat. ”Lewat imej dan tampilan baru yang modern dan elegan, kami ingin menaikkan kelas mereka.

Tujuan utamanya guna mengikis habis kesan norak dan kampungan yang terlanjur melekat pada Kangen band,” tutur Emma Andayani dari WMI. * (AgusT)

Kostum sepeda motor berwarna hitam terbuat dari kulit dikenakan Megan Fox dalam film “Transformers” akan dilelang di dekat Los Angeles bulan depan.

Selain kostum tersebut, robot setinggi 5 meter dan lebih dari 100baranglainjugaakanikutdilelang. Perusahaan lelang “Profiles in History” menyatakan lembaga itu menduga robot Pahlawan Bumblebee seberat 1,45 ton tersebutdarifilmpertamapada2007 akan mencapai harga 60.000 sampai 80.000 dolar AS saat lelang 8-9 Oktober.

Kostum untuk sepeda motor itu, dipakai Fox sebagai Mikaela Banes di dalam lanjutan “Transfor-mers: Revenge of the Fallen” 2009, bersama dengan celana pendeknyadanbajutanpalengan, diperkirakan bernilai 3.000 sampai 5.000 dolar AS. Joe Maddalena, Presiden “Profiles in History” mengatakan semua yang dipakai Fox sangat menarik minat kolektor.

“Transformers membuat dia jadibintangdansayakirakostum-

07.00 Film Keluarga Spesial Lebaran 08.30 Musik : Dahsyat Weekend 11.00 Silet 12.00 Seputar Indonesia 12.30 Sergap 13.00 Film kEluarga 15.30 Seputar Indonesia 17.00 Baim Anak Sholeh 17.30 Manohara 19.00 Cinta Dan Anugerah 20.00 21.00 Box Office Movie 00.30 FS Prison Break

CATATAN

07.30 Musik Inbox 09.30 Hot Shot 10.00 Gala Keluarga 12.00 Liputan 6 Siang 12.30 Main Hati 13.30 Kasak Kusuk 16.00 Liputan 6 Petang 17.00 Cinta Juga Kuya 19.30 Melati Untuk Marvel 20.30 Cinta Fitri 21.30 Terlanjur Cinta 22.30 Gala Sinema 00.30 Uya Emang Kuya

Eko ‘Patrio’ tak lama lagi akan dilantik menjadi anggota DPR. Perjalanan menjadi anggota dewan diakui Eko tak mudah. “Banyak yang saya korbankan untuk menuju Senayan. Karena selama 3 bulan saya tinggalkan pekerjaan seni saya, job-job saya,” ujarnya saat ditemui di kediaman Ketua Umum PAN Sutrisno Bachir di Jl Metro Pondok Indah, Jakarta Selatan, Selasa (22/9).

Kesibukan berkampanye mau tak mau membuat Eko sementara waktu menolak sejumlah tawaran pekerjaan membawakan acara atau melawak. Padahal di dunia hiburan lah nama dan rezeki Eko berkibar.

Jika nanti resmi menjadi anggota DPR, ayah 3 anak itu mengaku sudah siap meninggalkan semua yang telah membesarkan namanya.

“Kegiatan melawak pasti saya kurangi, karena fokus dengan dewan.

Akri dan Parto pun sudah welcome banget dan mereka juga nggak iri kok karena rezeki mereka lebih bagus dari saya,” tandasnya.(dth)

07.00 Karena Cinta 08.00 Di Antara Kita 08.30 Santapan Nusantara 09.00 Gerobak Rezeki 10.30 Ninja Warrior 11.00 Sidik Kasus 11.30 Jendela 12.00 Layar Kemilau 14.30 Go Show Sabtu 15.00 Ninja Warrior 16.30 Upin & Ipin 19.00 Dongeng Anak 20.00 Tok Tok Out 00.30 Obat Malam 01.00 Layar Tengah Malam

07.00 Pororo The Litlle Penguin 07.30 Star Kids 08.30 Jellycious By Nutrijell 09.00 Kidung Tumirah 09.30 Masak Yuuu 10.00 Espresso Weekend 11.00 Istri Pintar 11.30 Topik Siang 12.00 Predator Life 13.00 Info Agribisnis 14.00 Kampiun Sepakbola Nasional 15.00 Topik Petang 15.30 Tawa Sutra 18.30 Kena Deh 19.00 Kungfu Komeng 20.00 Rusun Banyak Tawa 21.00 Untung Ada Budi 22.30 Sedap Malam

07.00 Horison 08.00 Kid’s N Song 08.30 Bike To Nature 09.30 KiSS Plus 10.00 Happy Song 12.00 Fokus Siang 12.30 Take Me Out 15.30 The Dating 17.00 Amira 18.00 Tangisan Isabella 19.30 Inayah 21.00 Gebyar BCA 23.00 Sinema Aksi

Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan

nya untuk penampilan di film itu sangat laku. Robot Bumblebee, setinggi 17 kaki, berbicara untuk dirinyasendiri...Itupeman-dangan yang sangat luar biasa dan ikon kebudayaanpopuleryangsayakira akan membuat penawar tergilagila,”kataMaddalenasepertidikutip Reuters Life.

Robot rakitan tersebut saat ini disimpan di dalam beberapa kotak. Semua barang dikirimkan distributorViacom Inc. (VIAb.N), Paramount Pictures, dan sutradara mereka, Michael Bay. Penawaran dapat diajukan secara pribadi saat lelang di Calabasas, di luar Los Angeles, melalui telefon atau langsung melalui Internet dengan alamat http:/ /www.icollector.com/Hollywood-Auction-37_a5736.

Fox membantu “Transformers: Revenge of the Fallen” menjadi film dengan penghasilan terbesar 2009, dengan box-office di seluruh dunia meraih 831 juta dolar AS. Kedua film tersebut telahmengantungi1,5miliardolar AS di seluruh dunia. (ant)

Megan Fox/z.about.com

Takbir Akbar

Seperti lazimnya tahun-tahun sebelumnya, tradisi Takbir Akbar digelar Garuda Plaza Hotel (GPH) tetap semarak dengan menampilkan seni budaya bernafaskan keislaman. Diawali pembacaan kita suci Al Quran berlanjut ke penabuhan beduk dan takbir acara juga dimeriahkan penampilkan Orange Akustik serta Dynamic Band. Turut mengumandangkan takbir Walikota Medan Rahudman Harahap bersama Sekda Drs H Dzulmi Eldin S,Msi.(m09)

Paramitha Rusady Libur Lebaran Di Negeri Sendiri Berlibur ke luar negeri kerap jadi pilihan para selebriti mengisi waktuluang.

Namun Paramitha Rusady lebih memilih keliling negeri sendiri. “Kita nyari kawasan yang enak untuk bermain anak. Nggak ke luar negeri ah,” ujar Paramitha ditemui di Paramitha Rusady/dth Senayan

Menuju Senayan, Eko ‘Patrio’ Mengaku Penuh Pengorbanan

Viona dan Eko Patrio/dth

Sabtu 26 September 2009

Kostum Transformers Megan Fox Dilelang

Kunjungan Silaturrahmi

MENJADI band legenda dimana karya-karya mereka terus dikenang dari masa kemasa, merupakan impian semua grup musik. Tak terkecuali Kangen band. Kendati debut awal mereka di tahun 2007, banyak diprediksi insan musik bakal seumur jagung -band asal Lampung pengusung Pop Melayu modern ini justru langsungmendulangsuksesbesar lewat album perdana bertajuk TentangAku,Kau&Dia(TAKDD).

Bahkan, lewat album terbaru bertajuk Pujaan Hati dengan Hits Single Terbang Bersamaku produksi Warner Music Indonesia (WMI)- suka atau tidak, Andika – Dodhy dkk sudah melewati masa tersulit dan krusial untuk menyandangpredikat bandindustri.

WASPADA

City, baru-baru ini.

Paramitha dan keluarga kali ini tidak pulang kampung. Mereka memilih tinggal di Jakarta karena ayah Paramitha pun berada di ibu kota.

Adatdikeluargapelantunhits‘Janjiku’itumembiasakanberkumpul di hari Raya Idul Fitri. Setelah itu mereka akan jalan-jalan bersama keluarga. “Kita selalu membiasakan memakai pakaian muslim saja,” jelas Paramitha.(dth)

07.05 Indonesia Now 07.30 Metro Xin Wen 08.05 One Stop Inspiration 09.05 Ceritarasa William Wongso 10.30 Showbiz Cinema 11.05 Oprah Winfrey Show 12.05 Metro Siang 13.05 Spirit Football 14.05 Super Nanny 15.05 Expedition 15.30 Inside 18.30 Metro Highlights 20.05 Legendary Album 21.05 Top Nine News 21.30 World Cinema 23.30 Metro Sports 00.05 Metro Malam 00.30 Spirit Football 02.05 Metro Malam

07.30 Kuliner Pilihan 08.00 Gula Gula 08.30 Koper Dan Ransel 09.00 Ceriwis 10.00 Ala Chef 11.00 Insert 12.00 Hidup Ini Indah 12.30 Ngulik 13.00 Musik Derings 14.30 Makin Gaya 15.00 Penting Banget 16.00 Insert 17.00 Jika Aku Menjadi 18.45 Termehek Mehek 19.00 Happy Family Me vs Mom 20.00 Extravaganza Spesial 21.30 Bioskop Trans TV 23.30 Bioskop Trans TV

Lebaran Sederhana Ala Marcella Zalianty Setelah keluar dari penjara, Marcella Zalianty banyak berubah.

Ia kini menjadi lebih sederhana dalam banyak hal. Termasuk ketika menyambut hari Raya Idul Fitri.

Marcella mengakumerayakan Idul Fitri lebih sederhana di tahun ini. “Yang penting hati kita,” ujarnya saat ditemui belum lama ini.

Marcella Zalianty/dth Ia pun mengaku belum punya rencana apa-apa, termasuk pulang kampung.

Sebab, sebagian besar keluarganya ada di Jakarta. Termasuk nenek yang menjadi tujuan utama tempat silaturahmi saat berlebaran. “kumpulnya di rumah nenek, disini (Jakarta, red.), nggak perlu bermewah-mewahan, yang penting kan quality time,” jelas wanita sempat digosipkan mempunyai hubungan spesial dengan Ananda Mikola itu.

Dalam suasana lebaran, tradisi memberi angpao biasa ia lakoni sesama keluarga dekat. Namun, ia mengaku sangat menunggu tradisi makan masakan favoritnya, Ketupat dan opor serta ditambah lagi dengan sambel goreng hati.(dth)

09.00 Documentary One 10.00 Trend & Style 11.00 Cerita Dari Seberang 11.30 Wisata 12.00 Kabar Siang 13.00 Tinju Legendaris 14.00 Soccer One 14.30 Documentary One 15.00 Preview Barclays Premier League 17.30 Kabar Petang 19.00 Malam Minggu One 20.30 Barclays Premier League 23.00 Barclays Premier League 01.00 World Report

07.00 Kartun Avatar 08.00 Yo Gabba Gabba 09.00 Bindi The Jungle 09.30 Mata Angin 10.00 Resto Sedap 10.30 MTV Usil 11.00 You & Me 12.00 Abdel & Temon 13.00 Global Siang 13.30 Hole In The Wall 14.30 Benang Merah 15.00 Honda DBL 15.30 Petualangan Panji 18.30 Berita Global 19.00 Are You Smarter Than 5 Th Grader 20.00 Big Movies 22.00 Big Movies 00.30 Qualifying F1 O1.30 MTV Insomnia

07.30 Two Worlds 08.00 Sehat Ala Gus Muh 09.30 Foody With Rudy 10.00 Bizzare Food 11.00 Potret Jalanan 11.30 Redaksi Siang Akhir Pekan 12.00 I Gosip Siang 13.00 Buku Harian Si Unyil 15.30 Mancing Mania 16.00 Redaksi Sore 18.30 On The Spot 19.30 Maximum Race 23.30 Theater 7 Spesial 01.30 Happy Hour

**m30/B