Prakiraan Cuaca Senin (21/12) Medan 24-320C
Berastagi 18-27 0C
R. Prapat 24-320C
Parapat 18-27 0C
P. Siantar 20-300C
Sibolga 22-32 0C BMKG Polonia
Hujan guntur
Berawan
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
http://epaper.waspadamedan.com
SENIN, Pon, 21 Desember 2009/4 Muharram 1431 H
No: 23005 Tahun Ke-63
Tiga Wanita Indonesia Ditangkap Di Filipina Bawa Shabu Senilai Rp2,4 Miliar MANILA (Waspada):Tiga wanita bersaudara berkewarganegaraan Indonesia ditangkap polisi Filipina karena membawa shabu senilai 12 juta peso atau sekitar Rp 2,4 miliar. Mereka ditangkap di Makati City. Kini ketiganya ditahan di kantor AIDSOFT di Camp Crame. Demikian Manila Bulletin memberitakan,Minggu (20/12). Leonardo Espina, jubir Polisi Nasional Filipina (PNP), menyatakan ketiga wanita itu ditangkap Sabtu (19/12) malam pukul 21:30 di persimpangan Jalan Eduque dan jalan raya Makati dalam operasi antinarkotiba oleh Satgas Khusus Operasi Obatobatan Ilegal (PNP-AIDSOFT).
Ketiga wanita tersebut bernama Magdalena Ridwhan, Mary Ridwhan, dan Secilia Ridwhan ditangkap saat membawa shabu berupa kristal putih, dibungkus dalam 6 plastik transparan dengan berat sekitar 1,5 kg. Harga pasaran barang haram itu diprediksi 12 juta peso. (dtc)
Prita Dan Manohara Peroleh Pedang Keadilan JAKARTA (Waspada): Lumbung informasi rakyat (LIRA) memberikan Pedang Keadilan Award kepada sejumlah orang yang dianggap berperan penting bagi penegakan keadilan dan hak perempuan dan anak. Dua di antara penerima adalah Prita Mulyasari dan Manohara Odelia Pinot (foto). “Penghargaan itu kami berikan dalam rangka memberi apresiasi kepada perempuan maupun pria yang memperjuangkan hak-hak dan keadilan bagi perempuan dan anak. Mereka telah berjuang seperti mata pedang dalam mencari keadilan,” ujar Presiden LIRA, HM. Jusuf Rizal, di Gedung LIRA, Jakarta, Minggu (20/12). Penghargaan yang sedianya akan diberikan langsung oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan, Linda Agum Gumelar. Selain Prita dan Manohara, penerima penghargaan adalah Minah yang dihukum karena mencuri tiga biji kakao, Seto Mulyadi, dan Siti Fajrina, ibunda Manohara. Award (penghargaan) yang diberikan kepada beberapa tokoh di atas, lanjut Jusuf Rizal juga dimaksudkan dalam rangka memperingati hari Ibu, yang jatuh pada 22 Desember. Lanjut ke hal 2 kol. 4
Seorang Jamaah Haji Tertunda Balik, Paspornya Tercecer Akibat paspornya tercecer, seorang jamaah haji kloter 15 asal Medan ditunda balik ke tanah air. 10
Gerak Jalan Rayakan Tahun Baru Islam
JAKARTA (Waspada): Politisi Partai Golkar Ferry Mursyidan Baldan mengatakan, Prita Mulyasari telah menjadi simbol perlawanan bagi ketidakadilan.
Lanjut ke hal 2 kol. 5
Antara
KOIN UNTUK PRITA: Prita Mulyasari menerima koin solidaritas Konser Koin untuk Keadilan secara simbolis, di Jakarta, Minggu (20/12). Konser solidaritas yang digelar bertepatan dengan Hari Kesetiakawanan Nasional pada 20 Desember tersebut merupakan wujud pernyataan sikap melawan ketidakadilan, salah satunya mendukung gerakan pengumpulan koin untuk Prita Mulyasari.
KPK Selidiki Pengawasan BI Pada Bank Century
Fraksi Demokrat Anas Urbaningrum lewat pesan singkat, Minggu (20/12) malam. Anas menegaskan jika Boediono dan Sri Mulyani tetap bisa menjalankan tugastugas pemerintahan dengan baik. Sehingga secara otomatis tidak perlu nonaktif. “Apalagi kalau dikaitkan dengan peraturan perundangan, jelas tidak ada mekanisme nonaktif untuk wakil presiden. Untuk menteri pun aturannya jelas diatur dalam UU Kemen-
terian Negara,” tambahnya. Sementara Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menegaskan tim ekonomi Kabinet Indonesia Bersatu II tetap kompak atau solid dalam menyelesaikan agendaagenda pembangunan ekonomi nasional, sekalipun Pansus DPR untuk Bank Century meminta keterangan Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Lanjut ke hal 2 kol. 4
Ribuan umat Islam dari berbagai penjuru memadati Lapangan Merdeka Medan mengikuti kegiatan jalan santai menyemarakkan Tahun Baru Islam 1431 H. 9
Montazeri, Ulama Pembangkang Senior Iran Tutup Usia Ulama pembangkang senior Iran Ayatollah Husein Ali Montazeri, 87, meninggal dunia. Montazeri adalah arsitek revolusi Islam 1979 yang selama beberapa tahun dikenai tahanan rumah oleh pemimpin Iran sekarang. 4
Air PDAM TSP Masih Macet, Warga Gunakan Air Sungai Diduga Tercemar Macetnya PDAM Tirta Silau Plasa (TSP) mengkibatkan warga Kisaran kesulitan mendapatkan air bersih, sedangkan air Sungai Silau yang melintas di kota tersebut diduga tercemar limbah pabrik. 19
Terancam Deindustrialisasi
AP
Kawasan Industri Siap Gulung Tikar Pemerintah diimbau tidak terburu-buru masuk dalam Asean-China free trade agreement (ACFTA). Pasalnya, dengan persiapan sangat minim, Indonesia akan lebih banyak memperoleh mudarat daripada manfaatnya. 16
Pembajakan Kapal Kembali Marak Di Aceh Timur
Perompak KM Tsunami Diburu Terkait pembajakan KM Tsunami 1 mil dari bibir pantai Kuala Idi, Aceh Timur, pekan lalu oleh kawanan bajak laut bersenjata api, jajaran Polda Aceh hingga kini masih memburu pelaku perompak yang diperkirakan lebih dua orang. 22
Pengawas: Hukuman Atau Pemberdayaan Oleh Syawal Gultom
Opini - 13
Shariah Di Aceh
Oleh Rosihan Anwar
Opini - 13
Harga Eceran: Rp 2.500,-
Kumpulkan Sumbangan Rp825 Juta
Tim Ekonomi Tetap Solid
BACA DI HALAMAN DALAM
ISSN: 0215-3017
Terbit 24 Halaman
PD: Nonaktif Boediono Dan Mulyani ‘Bersyarat’ JAJARTA (Waspada): Partai Demokrat menilai imbauan Pansus Angket Century untuk menonaktifkan Boediono dan Sri Mulyani memiliki syarat. Jika syarat tersebut tidak terpenuhi, maka kedua pembantu presiden tersebut tidak bisa dinonaktifkan. “Syaratnya ada dua. Pertama, jika tidak bisa menjamin tugas-tugas pemerintah tidak terganggu. Kedua, harus sesuai dengan peraturan perundangundangan,” ujar anggota
Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999)
Prita Jadi Simbol Perlawanan “Saya mendukung Prita karena itu sebuah simbol perlawanan ketidakadilan. Ini bukan untuk Prita saja, tapi ada yang lain seperti Nenek Minah,” ujar Ferry ditemui di tengah acara yang digelar di Hard Rock Cafe, Plaza EX, Jl MH Thamrin, Jakarta, Minggu (20/12) malam. Sementara itu, mantan wapres Jusuf Kalla (JK) yang semula dijadwalkan akan hadir ternyata urung datang. JK saat ini sedang berada di luar kota dan ada acara malam hari.
Waspada/Dok.
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947
DISELIMUTI SALJU: Gedung Putih di Washington terlihat diliputi salju Minggu (20/12), ketika terjadi badai salju yang menyelimuti kawasan Washington DC.
Penolakan SBY Menonaktifkan Wapres Dan Menkeu Tidak Melemahkan Pansus JAKARTA (Waspada): Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) masih mendalami data temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Penyelidikan intensif terus dilakukan, termasuk meneliti proses pengawasan di Bank Indonesia (BI) pada Bank Century. “Kita lihat fakta yuridisnya, masuk korupsi apa tidak,” kata kata Wakil Ketua KPK Bibit Samad Rianto melalui telefon,
Minggu (20/12). Menurut dia, proses penyelidikan yang dilakukan masih berproses, termasuk menyelidiki saat proses merger Century dilakukan, hingga bank itu di-bailout. “Kita lihat fakta yuridisnya saja,” tambahnya. Informasi yang dikumpulkan, KPK telah mengantungi dugaan sejumlah pelanggaran pidana perbankan yang diduga kuat masuk ranah korupsi.
Namun penyelidikan masih terus dilakukan. Disebut-sebut sejumlah nama telah dikantongi untuk diperiksa. Tak Jadi Alat Bargaining Politik Sedangkan Ketua Umum PB HMI Arip Musthopa pada kesempatan itu meminta Pansus Angket Bank Century tidak menjadi alat bargaining politik. Lanjut ke hal 2 kol. 2
Badai Salju Maut Landa AS Timur
1.805 Personil Polri Amakan Natal Di Sumut
WASHINGTON (Antara/ AFP): Badai salju mematikan menghantam sebagian wilayah Amerika Timur, Minggu (20/12), sehingga memutuskan pasokan listrik buat puluhanribu rumah, melumpuhkan lalulintas udara dan membuat pengemudi terjebak. Gubernur Virginia, Maryland, West Virginia dan Delaware mengumumkan keadaan darurat menyusul badai tersebut, yang paling parah melanda wilayah itu dalam beberapa dasawarsa. Tiga orang meninggal di jalan Virginia, Sabtu, demikian laporan Departemen Penanganan Keadaan Darurat di negara bagian itu (VDEM).
MEDAN (Waspada): Polda Sumut mengerahkan 1.805 personilnya untuk mengamankan berbagai kegiatan masyarakat pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2010, dengan menggelar Operasi Lilin Toba 2009. Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol. Baharudin Djafar kepada wartawan, Minggu (20/12) mengatakan, jumlah personil dalam Operasi Lilin Toba 2009 itu berasal dari Polda Sumut dan seluruh satuan wilayah (Poltabes/Polres/ Polresta) sejajaran Poldasu. “Kemungkinan jumlah personil pengamanan Natal dan Tahun Baru akan bertambah dengan adanya bantuan dari unsur TNI. Jika dilihat dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, kemungkinan TNI akan mengerahkan personel sekira 2.500 orang. Untuk lebih jelasnya nanti akan diketahui dalam Gelar Pasukan pada 23 Desember 2009,” katanya. Secara umum, kata Baharudin, kegiatan pengamanan Op e r a s i L i l i n To b a 2 0 0 9 Lanjut ke hal 2 kol. 2
Jurubicara Bob Spieldenner mengatakan sebanyak 3.000 kecelakaan telah menutup jalan raya antar-negara bagian Virginia selama beberapa jam. VDEM juga menyatakan badai itu telah memutus pasokan listrik buat lebih dari 71.000 pelanggan di seluruh negara bagian tersebut. Departemen Kesehatan Virginia mengkonfirmasi satu lagi kematian yang berkaitan dengan badai salju itu. Para pejabat melaporkan banyak pengemudi dan penumpang telah terjebak di dalam kendaraan mereka, sebagian selama lebih dari 12 jam.
Lanjut ke hal 2 kol. 5
67 Persen Pasien Miskin Kecewa Layanan RS
Wanita Pekerja Kafe Tewas Dibunuh
JAKARTA (Waspada): Pelayanan rumah sakit (RS) untuk pasien miskin masih memprihatinkan. Hasil survei Indonesia Corruption Warch (ICW) menunjukkan 67 persen pasien miskin kecewa terhadap pelayanan RS. Beberapa hal yang menjadi keluhan adalah masalah administrasi yang berbelit-belit, rendahnya kunjungan dokter, kurang ramahnya dokter dan perawat, penolakan pada pasien miskin dengan alasan kamar penuh dan pembayaran uang muka sebelum mendapatkan pelayanan. “Kita minta Menkes segera membentuk badan pengawasan RS sebagaiman diatur UU RS dengan harapan mampu mengawasi pelayan RS,” kata staf peneliti korupsi kesehatan ICW Ratna Kusumaningsih di Warung Daun, Jakarta Minggu (20/12). Ratna juga meminta RS meningkatkan pelayanan terhadap pasien miskin terutama yang berkaitan dengan kunjungan dokter, kecepatan pelayanan kesehatan dan peningkatan sarana RS. “Informasi dan hak pasien juga harus diberikan sesuai standar RS,” katanya. ICW melakukan penelitian selama November 2009 dengan sampel 738 pasien miskin dengan komposisi 38,3 persen pasien laki-laki dan 61,7 persen pasien perempuan. (dtc)
MEDAN (Waspada) : Sri Latifah, 38, warga Jalan Cinta Karya Gang Sawah, Kel. Karang Sari Rejo, Medan Polonia, ditemukan tewas di belakang kamar mandi warga di Jalan Cinta Karya Gang Mahkamah, Minggu (20/12) sekira pukul 10:00. Saat ditemukan posisinya setengah telungkup, dan setelah dibalikkan tubuhnya baru diketahui mayat itu Sri Latifah alias Mak Tifa. Menurut keterangan diperoleh, Sri sehari-hari bekerja di kafe kawasan Jalan Abdul Haris Nasution.Korban diduga dibunuh karena di tubuh korban ditemukan sejumlah bekas penganiayaan.Di bagian leher terlihat bekas jeratan yang menekuk ke dalam kulit lehernya. Jeratan itulah diperkirakan yang jadi penyebab tewasnya wanita yang sudah menetap selama 10 tahun di tempat itu. Informasi yang dihimpun di tempat kejadian, mayat pertama kali ditemukan Bimo, 7, yang saat itu bermain layangan bersama temannya. Saat itu, dia memanjat dinding salah satu rumah. Dari atas rumah tersebut, Bimo melihat sesosok tubuh mengenakan kaos merah bercelana jins biru terbujur di antara pelepah pisang di belakang kamar mandi rumah milik Marzuki. Lanjut ke hal 2 kol. 1
erampang Seramp ang - Koin Prita cocoknya dibagi ke pasien miskin - He...he...he...
WASPADA Demi Kebenaran Dan Keadilan
Banda Aceh: Cuaca : Berawan dan hujan lokal/guntur Angin : Tenggara - Barat Laut Kec. antara 10 s/d 25 Km/jam
Provinsi NAD: Lereng Timur Pegunungan, Dataran Tinggi, Pesisir Timur, Pantai Barat: Berawan dan hujan ringan
Temperatur Maks/Min: 310C - 230C BMKG Polonia
EDISI ACEH
SENIN, Pon, 21 Desember 2009 /4 Muharram 1430 H � No: 23005A Tahun Ke-63
Lanjut ke hal 2 kol. 3
5 Parpol Gugat Tatib DPRK Aceh Timur JAKARTA (Waspada): Akibat mengabaikan surat pimpinan partai politik (Parpol) tentang pembentukan Fraksi Gabungan, lima parpol lokal dan nasional, menggugat Tata Tertib (tatib) DPRK Aceh Timur. Selain dianggap tatib tersebut harus direvisi dan dimasukkan fraksi gabungan, penetapan wakil ketua II juga telah bertentangan dengan Susduk Nomor 27/2009 ayat 354 tentang kedudukan pimpinan dewan. “Lima partai akan menggugat ini sampai selesai dan keberatan itu telah kita sampaikan ke Mendagri,” demikian Mulyadi, kader Partai Suara Independen Rakyat Aceh (SIRA) Lanjut ke hal 2 kol. 1
L-300 Stop Beroperasi, Ratusan Penumpang Tak Terangkut BANDA ACEH (Waspada): Ratusan armada angkutan umum jenis L-300 di Banda Aceh, sejak Minggu (20/12) melakukan stop beroperasi selama tiga hari. Akibatnya, ratusan penumpang yang hendak berangkat ke luar Ibukota Provinsi Aceh itu tidak terangkut. Tindakan penghentian operasi sementara yang dilakukan para supir angkutan umum itu sebagai bentuk protes terhadap kebijakan Dinas Perhubungan, Komunikasi, Informasi dan Telematika Kota Banda Aceh yang dinilai arogan dalam melakukan penertiban keberadaan loket penjualan tiket angkutan umum jenis minibus itu dengan mencabut plang perusahaan angkutan yang resmi di Lanjut ke hal 2 kol. 1
Hamdan ‘Singa’ Magic Aceh WALAU tak serupa dengan kemampuan Master Metalic Limbat di Jakarta, namun Hamdani (foto) ‘singa’ magic Aceh juga mengaku punya kemampuan lebih, minimal sama dengan Limbat. Atraksi magic yang dimainkan lumayan berbahaya, seperti melumatkan besi baja, makan beling dan dan lain-lain serta juga mengaku tahan berondongan senapan angin. Namun, senjata api (timah panas) pula ia mengatakan siap, tergantung keberanian orang yang mau mencobanya. “Saya memperoleh kemampuan ini dari hasil pertapaan Lanjut ke hal 2 kol. 3
Baca Halaman Dalam Isu Razia Ancam NAE-III/2009 Kendati isu razia kelompok tertentu mengancam NAE-III/2009, namun pengunjung malam Minggu, berjubel.
Muda Bahlia Oleh Drs H Ameer Hamzah Bahwasannya Allah telah membeli jiwa dan harta orang-orang beriman dengan pembayaran berupa surga (QS. at-Taubah:111) Tgk Chik Pante Kulu dalam karyanya “Hikayat Prang Sabi” melukiskan kisah seorang pemuda remaja— Muda Bahlia, 15, yang sudah yatim minta ikut berjihad dalam perang sabilillah melawan orang kafir. Panglima perang Islam ketika itu bernama Abdul Wahid. Ia menasehati agar pemuda itu mengurungkan niatnya. Tetapi pemuda itu ngotot, mau ikut dalam perang, menginfaqkan semua harta peninggalan ayahnya kepada dana perang sabil. Apa gerangan menyebabkan engkau sangat berhasrat Lanjut ke hal 2 kol. 1
Pendiri : H. Mohd. Said (1905 - 1995) Hj. Ani Idrus (1918 - 1999) ISSN: 0215-3017
Terbit 24 Halaman � Harga Eceran: Rp 2.500,- (belum termasuk ongkos kirim)
Wisata Batee Iliek Diterjang Air Bah
Pansus Century Yakin Tidak Dilemahkan JAKARTA (Waspada): Presiden SBY menolak usulan penonaktifan Wapres Boediono dan Menkeu Sri Mulyani yang direkomendasikan Pansus Hak Angket Century. Pansus tidak merasa penolakan SBY itu akan melemahkan kerja Pansus. “Sejauh ini kita tidak dilemahkan,” ujar anggota Pansus, Bambang Soesatyo dalam diskusi yang digelar di PB HMI, Jl Diponegoro 16 A, Jakarta Pusat, Minggu (20/12). Bambang justru mempertanyakan respons cepat SBY terhadap permintaan Pansus itu yang langsung disampaikan dari Kopenhagen, Denmark. Sebab imbauan itu ditujukan kepada individu penyelenggara negara terperiksa dalam kasus Century, dan bukan kepada SBY. “Saya takut info yang diterima Presiden malah tidak lengkap,” katanya. Politisi Partai Golkar ini mengatakan, imbauan penonaktifan Boediono dan Sri Mulyani oleh Pansus bukan tanpa alasan. Pansus merujuk pada laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di mana nama keduanya ada dalam laporan
Harian Umum Nasional Terbit Sejak 11 Januari 1947
Waspada/Bustami
Sejumlah warga melihat lokasi Batee Iliek, Samalanga, Bireuen, Minggu (20/12), setelah dilanda air bah.
BIREUEN (Waspada): Tempat Wisata Batee Iliek, Samalanga, Bireuen, Sabtu (19/ 12) sekira pukul 20.30, diterjang air bah. Akibatnya, selain menghancurkan sekitar 25 unit tempat usaha di kawasan itu, ribuan warga dari 13 desa di sekitar Daerah Aliran Sungai (DAS) itu panik dan berhamburan keluar rumah. Tak ada korban jiwa dalam bencana alam itu, namun kerugian material diperkirakan senilai Rp400 juta lebih. Informasi yang diperoleh Waspada beberapa jam setelah kejadian, luapan air bah bercampur lumpur dalam sungai Batee Iliek mulai sekira pukul 20.30 WIB, para perangkat desa di sekitar DAS sungai itu mengumumkan di meunasah dan mengharapkan kepada masyarakat agar waspada dengan kemungkinankemungkinan yang bakal terjadi. Sejumlah masyarakat panik lantaran selain air mengalir deras, arus juga ikut menghanyutkan bebatuan besar di aliran Krueng Batee Iliek hingga mengeluarkan suara dentumam
keras. “Arus saat itu sangat deras bahkan beberapa batang pohon besar juga ikut hanyut dari hulu hingga menghantam sekitar 25 warung rujak milik pedagang berada persis di aliran sungai dipenuhi bebatuan itu,” ujar Geuchik Desa Batee Iliek A. Rahman Ibrahim saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu (20/ 12) pagi. A Rahman menyebutkan, sekitar 25 warung rujak (warung lesehan pengunjung-red) yang hancur yakni milik Nurdin Husen, Yusriadi, Khatijah, Nurdin Syah, Usman Gade, Faridah, Halimah Ali, Mak Cut Kamariah, Mahyudar, Mulyadi Ahmad, Razali Tambu, Rusli dan Hendra Abdullah, M. Nur Ibrahim, Ainsyah Badai, M. Yusuf Idi, Nuraini Aji, Usman Ahmad, serta M. Jafar Ibrahim, M. Yunus, Junaidi, Amiruddin, Rizwan Abdullah, dan Safrizal. Sementara Camat Samalanga Darwansyah menyebutkan, pasca air bah yang Lanjut ke hal 2 kol. 6
Bencana 1953 Terulang 30 Rumah, Warung Dan 6 Jembatan Hanyut Di Pidie Jaya MEUREUDU (Waspada): Banjir yang disebabkan meluapnya Krueng (Sungai) Meureudu dan Ulee Gle kian meluas merendam sedikitnya 60 desa di empat kecamatan. Selain itu menghanyutkan 30 rumah, warung dan menghancurkan 6 jembatan gantung. Musibah ini mengulang peristiwa banjir tahun 1953 di daerah itu. Banjir itu juga dilaporkan merendami sejumlah pertokoan di Pasar Kota Meureudu, rumah warga, dan lahan pertanian serta perkebunan milik warga di Kabupaten Pidie Jaya. Bahkan, Kabupaten Pidie Jaya terancam tenggelam akibat‘mengamuknya’ air sungai Meureudu yang telah meluap merendam sejumlah kecamatan di Kabupaten Bumi Japakeh dan Malem Dagang itu, Sabtu (19/ 12) malam.
Di sejumlah kawasan di Pidie Jaya, Sabtu malam, air Sungai Meureudu semakin membumbung tinggi dan meluap ke daratan dengan ketinggiannya men-
Lanjut ke hal 2 kol. 6
Waspada/Muhammad Riza
BANJIR: Sejumlah bocah Desa Blang Awe, Kec, Meureudu terlihat sedang berjalan di atas lumpur di antara puing-puing rumah yang rusak akibat diterjang banjir bandang yang melanda Kab. Pidie Jaya, Minggu (20/12).
Satu Haji Aceh Wafat Di Makkah BANDA ACEH (Waspada) Serbayani binti Mara Saleh, 58, jamaah haji asal Aceh yang sempat dirawat di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Makkah meninggal dunia. Almarhumah wafat setelah beberapa hari dirawat di sana. Sebelumnya, warga Aceh sempat menjalani operasi tenggorokan. Koordinator Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Banda Aceh, Juniazi, Sabtu (20/12) menyatakan, almarhumah tergabung dalam Kloter 08 dari Lhokseumawe itu meninggal dunia pada 17 Desember 2009 lalu pukul 08:45 waktu setempat. Dengan wafatnya seorang lagi, maka jamaah haji Aceh yang meninggal dunia di tanah suci menjadi tujuh orang. Enam orang haji lainnya yang meninggal dunia sebelumnya adalah Tgk Bakhtiar bin M Rasyid, 70, dari Kloter 04 asal Kabupaten Pidie, Abu Bakar bin Mak Abbas, 81, Kloter 01 asal Kabupaten Aceh Barat dan Abbas bin Cut, 75, Kloter 04 asal Kabupaten Pidie. Kemudian, Razali bin Abdul
capai 1 meter menggenangi pemukiman, ratusan rumah warga di sejumlah desa dan kecamatan di kabupaten yang pernah luluh-lantak diterjang banjir bandang tahun 1953 dan tahun 1973 lalu. Di kawasan Lingkungan Pemukiman Kuta Rentang, Kuta Baroh, Kuta Simpang (Kecamatan Meurah Dua), Manyang, dan
Karim, 67, Kloter 09 asal Kabupaten Bireuen, M Juned bin Ibrahim, 84, Kloter 06 asal Kabupaten Aceh Besar; dan Abdul Karim Husen, 84, Kloter 09 Kabupaten Bireuen. Sementara itu, seluruh jamaah haji Aceh yang tergabung dalam 11 kloter atau 3.519 orang dari Embarkasi/Debarkasi Banda Aceh sudah sudah tiba di tanah air. Meskipun seluruh kloter yang melalui Embarkasi/Debarkasi Banda Aceh sudah kembali ke tanah air, namun masih ada jamaah haji Aceh yang masih berada di tanah suci, yakni mereka yang berangkat melalui Embarkasi Padang sebanyak 76 orang dari kabupaten Aceh Singkil dan Aceh Tenggara. “Menurut jadwal 76 jamaah haji sisa kloter itu akan kembali ke tanah air pada 29 Desember 2009 bersama kloter Padang. Sama saat berangkat, pesawat Garuda akan transit di bandara Sultan Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh Besar,” katanya. Dikatakan, secara umum pemulangan jamaah haji Aceh Lanjut ke hal 2 kol. 3
Gubernur Aceh Minta Dukungan Di Denmark
Antara
PENGARAHAN PRESIDEN. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (tengah) didampingi Wakil Presiden Boediono memberikan pengarahan kepada sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Bersatu II seusai mendarat dengan pesawat kepresidenan di ruang tunggu VVIP Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (20/12). Dalam kesempatan tersebut Presiden Yudhoyono memberikan penjelasan mengenai tindak lanjut dari diplomasi Indonesia untuk kerja sama bilateral utamanya dengan Uni Eropa, Perancis dan Jerman serta tindak lanjut dari agenda multilateral hasil pertemuan perubahan iklim di Kopenhagen, Denmark.
Benda Mirip UFO Gegerkan Moskow MOSKOW (Waspada): Sebuah piramida raksasa tertangkap kamera melayang di atas Kremlin, Moskow, Rusia. Warga Rusia heboh berspekulasi piramida tersebut mirip pesawat ruang angkasa atau UFO. Seperti dikutip dari telegraph.co.uk, Sabtu (19/12), warga Rusia memperkirakan, piramida raksasa itu mempunyai lebar hingga satu mil lebih. Dua cuplikan rekaman kamera berhasil menangkap pergerakan benda asing tersebut. Bahkan, saluran berita Rusia berkalikali menyiarkan video tersebut. Rekaman gambar diambil pada malam hari dari sebuah mobil dan satu lagi pada siang hari. Keduanya diambil oleh seorang
kameramen amatir. Sang kameramen, menga-takan piramida tersebut telah terbang melayang berjam-jam di atas Lapangan Merah di ibukota Rusia, Moskow. Belum diketahui ‘identitas’ benda itu dilihat dari bentuknya. Polisi setempat juga menolak memberikan komentar terkait hal ini. Mantan Menteri Pertahanan Rusia Nick Paus, mengatakan kemunculan itu adalah hal yang menakjubkan. “Itu adalah salah satu klip UFO yang paling luar biasa yang pernah saya lihat,” tandasnya. “Pada awalnya saya pikir ini adalah hanya refleksi saja, namun teori ini mesti dikesam-pingkan,” pungkasnya.(dtc)
BANDA ACEH (Waspada): Gubernur Aceh Irwandi Yusuf meminta masyarakat Aceh yang bermukim di Denmark, untuk mendukung program Aceh Green. Program tersebut diharapkan mendapat dukungan semua elemen di dalam negeri. Menurut Tarmizi Age, Presiden World Achehnese Association (WAA) Denmark dalam siaran persnya kepada Waspada, Minggu (20/12), Gubernur Aceh, menyampaikan hal itu juga kepada presiden mengenai kebijakan Aceh Green yang sedang diperjuangkannya. Gubernur berharap mendapat dukungan penuh segenap masyarakat Aceh, baik yang berdomisili di Aceh maupun yang di luar Aceh seperti aktivis WAA. Selama di Denmark, orang nomor satu di Provinsi Aceh itu menyempatkan diri bertemu dengan perwakilan masyarakat Aceh di Denmark. Mengutip pernyataan Tarmizi, dalam pertemuan itu, gubernur berharap masyarakat Aceh di Denmark dapat mendukung pembangunan di Aceh sebagaimana telah dijelaskannya, terutama terkait dengan program Aceh Green. Lebih lanjut, Irwandi berharap agar masyarakat Aceh di Denmark dapat berperan yang Lanjut ke hal 2 kol. 3
erampang Seramp ang - Nyang na le ie - He... he... he...
2
Berita Utama
WASPADA Senin 21 Desember 2009
L-300 Stop Beroperasi, ...
Bencana 1953 ...
sejumlah lokasi dalam Kota Banda Aceh, seperti di Simpang Surabaya, Jalan T Cut Ali, Jalan Mohd Jam dan Jalan Cut Meutia. Selain itu, para pengusaha angkutan umum itu juga kecewa terhadap sikap Dinas Perhubungan Kota Banda Aceh yang nilai tidak tegas dalam menangani angkutan liar yang sudah bertahun-tahun beroperasi dengan menggunakan armada berplat hitam. Para sopir juga mempertanyakan sikap Dinas Perhubungan Kota Banda Aceh yang hingga kemarin belum menutup terminal angkutan liar di kawasan Tepi Sungai Krueng Aceh, tepatnya di belakang Toko Istana Kado. “Mana tanggung jawab Pemko Banda Aceh dalam menertibkan perusahaan angkutan liar yang tidak memiliki izin usaha angkutan yang menggunakan kendaraan pribadi, mengapa yang ditertibkan justru perusahaan angkutan yang resmi dan berstatus anggota Organda yang ditertibkan. Itupun dilakukan tanpa melibatkan Organda sebagai wadah berhimpun para pengusaha angkutan,” cetus Sekretaris DPC Organda Kota Banda Aceh Jumadi, S.Sos dalam konferensi pers di kantor organisasi itu, Minggu (20/12). Jumadi menuding Pemko Banda Aceh dalam hal ini Kepala Dinas Perhubungan tak punya kepedulian terhadap pengusaha angkutan umum yang resmi di daerah itu, sehingga terkesan dianak-tirikan dengan pengusaha angkutan yang tak resmi. “Sekarang kami ingin bertanya, di mana Pemko dan Dishub Banda Aceh pada saat terminal L-300 tidak ada, di mana Pemko dan Dishub Banda Aceh saat pemilik tanah mengusir pengusaha angkutan karena Pemko tidak mampu membayar uang sewa tanah yang dijadikan pangkalan L-300. Di mana tanggung jawab Pemko dan Dishub Banda Aceh saat pembangunan dan pembongkaran pangkalan L-300 di Lorong Sibayak, Kelurahan Seutui karena tidak ada biaya. Tapi mengapa sekarang ketika anggota kami mencoba bangkit dari keterpurukannya justru pemko menunjukkan sikap tidak bersahabat dan bertindak semena-mena,” ujarnya setengah bertanya. Jumadi didampingi Ketua DPC Organda Kota Banda Aceh Ubaidillah dan sejumlah pengurus DPC Organda setempat mengungkapkan, aksi stop beroperasi para sopir angkutan L-300 itu sejak kemarin itu, selain menuntut dipasang kembali papan nama perusahaan angkutan yang telah diturunkan oleh petugas Dinas Perhubungan dan Satpol PP Banda Aceh beberapa waktu lalu, para pengusaha angkutan dan DPC Organda Kota Banda Aceh juga mendesak Pemko untuk meninjau kembali tariff sewa loket di Terminal Terpadu Type A Batoh serta menyediakan loket tambahan untuk loket L300/Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) jurusan timur. Di samping itu, DPC Organda Banda Aceh juga mendesak Pemko setempat untuk menertibkan loket liar dan mempidanakan pelaku yang mengoperasikan kenderaan angkutan tanpa izin, serta meniadakan bengkel serta doorsmeer di dalam Terminal Terpadu Batoh yang dapat menimbulkan kesemrawutan di dalam terminal. Para pengusaha angkutan juga meminta Pemko Banda Aceh untuk melengkapi Terminal Terpadu Banda Aceh dengan berbagai fasilitas yang sesuai type terminal tersebut yakni tipe A. “Kami juga meminta agar tarif Kir Mobil sesuai dengan qanun dan memasang papan tarif, karena selama ini terindikasi adanya penyimpangan. Kami juga meminta kepada Bapak Walikota Banda Aceh untuk mengganti Kepala Dinas Perhubungan Kota karena kami menilai tidak mempunyai visi dalam membangun Kota Banda Aceh khususnya di sektor perhu-bungan,” tukasnya. Jumadi menambahkan, aksi penghentian beroperasi dilakukan para pengusaha angkutan jenis L-300 itu sebagai tindak lanjut dari surat DPC Organda Kota Banda Aceh Nomor 35 tanggal 5 Oktober 2009 tentang Penyelesaian Retribusi Sewa Loket yang ditujukan kepada Kepala Dinas Perhubungan Kota Banda Aceh, yang hingga saat ini tidak mendapat tanggapan dari instansi tersebut. Sementara seorang calon penumpang L-300 yang Waspada temui diTerminal Terpadu Banda Aceh kemarin menyayangkan aksi mogok para pengusaha dan sopir angkutan umum jenis L-300 sepanjang hari kemarin dan direncanakan akan berlanjut hari ini dan besok. “Saya tidak tahu mengapa mereka mogok, tapi apapun alasannya ini tidak boleh terjadi. Kasihan penumpang yang akan bepergian. Nanti bisa saja calon penumpang membalas, mereka tidak mau naik L-300 yang mogok hari ini tapi naik angkutan yang lain,” ungkap Maimunah, warga Banda Aceh yang mengaku hendak berangkat ke Sigli menghadiri pesta perkawinan salah satu anggota keluarganya. Hal senada juga diungkapkan Muzakir, warga Kelurahan Laksana yang hari itu mengantar istrinya hendak berangkat ke Lhokseumawe. “Biasanya isteri saya itu berangkat kemanamana pakai L-300 termasuk pada hari ini, tapi tadi pagi ketika isteri saya ke loket untuk memesan tiket dikatakan bahwa L-300 hari ini (kemarin-red) tidak jalan karena ada aksi mogok para supir. Akkhirnya isteri saya membatalkan rencana berangkat pakai L-300 dan kami mencoba ke terminal sini barang kali ada L-300 atau bus yang berangkat,” jelasnya. Sementara, Kepala Dinas Perhubungkan, Komunikasi, Informasi dan Telematika Kota Banda Aceh Auli Amri yang coba Waspada konfirmasi mengenai aksi mogok para pengusaha angkutan itu, handphonenya sedang tidak aktif. SedangkanWalikota Banda Aceh Mawardy Nurdin menyatakan, penurunan papan merek perusahaan angkutan itu oleh Dinas Perhubungan dan Satpol PP-WH, menduga karena pihak perusahaan tidak memperpanjang izin angkutannya. Begitupun, untuk lebih jelasnya,Walikota Mawardy Nurdin meminta Waspada mengonfirmasi hal itu kepada Kepala Dinas Perhubungan Kota Banda Aceh.(b09)
Meureudu Dalam (Kecamatan Meureudu) sedikitnya hampir seribuan rumah warga terendam banjir. Ketinggian air mencapai 100 cm hingga 120 cm. Baik Camat Meurah Dua, Drs. H. Jauhar maupun Camat Meureudu T. Azhar, S.Sos yang terjun langsung ke sejumlah lokasi banjir, sejak Sabtu (19/12) malam menyatakan, ratusan rumah warga di tepi daerah aliran sungai (DAS) Meureudu itu telah terendam banjir. “Kita berharap agar di daerah pegunungan tidak turun hujan lebat, sehingga banjir tidak bertambah meluas lagi,” kata mereka. Drs. H. Bachtiar Effendi, MM, salah seorang pengamat lingkungan melalui telefon genggamnya, Minggu (20/12) melaporkan, dari 49 gampong (baca: desa) di Kecamatan Meureudu dan Meurah Dua, yang berada tak jauh dari bibir sungai sudah dilanda banjir kiriman. “Banjir kali ini tergolong besar selama dekade 56 tahun, yang hampir sama parahnya pada tahun 1953,” kata H. Bachtiar Effendi, yang sengaja menghubungi Waspada, kemarin. H. Bachtiar dengan lantang dan berani kepada Waspada kemarib menyatakan, banjir yang terjadi Sabtu (19/12) malam itu lebih disebabkan maraknya perambahan hutan dan pengambilan galian C di sejumlah sungai yang dilakukan oknum tak bertanggungjawab tanpa memikirkan dampak lingkungan yang dapat mendatangkan kerugian besar bagi masyarakat dan pemerintah. Bachtiar menyebutkan, seingatnya banjir yang sekaligus merendami sejumlah pertokoan dan rumah toko (ruko) di Kota Meureudu seperti terjadi, Sabrtu (19/12) malam itu, hanya pernah terjadi sekira 56 tahun silam, tepatnya banjir tahun 1953, kata Bachtiar yang mengaku sedang sibuk membersihkan sisa banjir di tokonya yang kini dijadikan Perkantoran (Sekretariat) bersama Majelis Pendidikan Daerah (MPD), Ikatan Cendikiawan Muslim Indonesia (ICMI) dan Koperasi Karyawan Sekolah Menengah (KKSM), berlokasi di Jalan Revolusi Meureudu, Ibukota Kabupaten Pidie Jaya. Diakui Bachtiar, sejumlah pertokan dan ruko di Kota Meureudu direndami banjir hingga sejumlah barang dagangan dan perabotan rumah menjadi rusak. “Sejak tadi malam (baca: Sabtu malam) warga dan pedagang sudah berupaya menyelamatkan barang-barang mereka dari jangkauan air banjir hingga ada yang terpaksa dievakuasi (diungsikan) ke tempat lain yang lebih aman dari jangkauan banjir tersebut,” ujar Bachtiar. Sementara Camat Meureudu, T. Azhar, S. Sos menyebutkan, ada ratusan rumah warga di wilayahnya telah terendam banjir. Sebagaimana dilaporkan Camat Meurah Dua, Drs. H. Jauhar kepada Waspada, empat jambatan gantung hancur total akibat diterjang banjir bandang itu dan 15 rumah warga hanyut. Sejumlah desa yang mengalami banjir meliputi Desa Seunong, Genteng, Raya, Blang Cut, Dayah Kruet, Mancang, Dayah Usen, Pante Beureunee, Beuringen, Jurong Lueng Bimba, Buangan, dan Desa Lancok. Sedangkan desa terparah adalah Desa Raya, Blang Cut, Mancang, Dayah Usen, Pante Beureune dan Beuringen termasuk rumah rumah wartawan Hr. Serambi Indonesia, Ir. H. Abdullah Gani hingga Minggu (20/12) siang masih terendam air. Camat Meurah Dua juga melaporkan jembatan gantung yang hancur total terdapat di Desa Seunong-Blang Awe, Mancang, Mns. Lhok, Leubok serta di Lhok Sandeng serta jembatan gantung Mns. Krueng. Selain jembatan gantung, sejumlah bendungan irigasi juga hancur total diantaranya bendungan Lhok Sandeng di Desa sarah Manee, Kecamatan Meurah Dua, serta bendungan Lueng Paya dan Batee di Kecamatan Bandar Dua. Sementara 16 unit rumah warga yang dibawa hanyut air bah itu terdapat di Desa Dayah Usen dan Meunasah Mancang. Selain juga 4 rumah warga, 3 warung serta 1 mushalla di Desa Blang Awe serta satu rumah di Desa Beurawang, di Kecamatan meureudu ikut hanyut bersama air bah. Bahkan Satu unit alat berat beco juga sempat dibawa arus banjir. Sejumlah kepala keluarga (KK) warga Meurah Dua yang terpaksa mengungsi ke tempat lebih aman, mereka membuat base camp di salah satu rumah warga yangh sedang dalam proses pembangunan di kawasan sawah Desa Blang Cut, termasuk di sejumlah meunasah juga disediakan dapur umum sementara. Sementara di Kecamatan Meureudu, desa terparah dilanda banjir adalah Lhoknga-Mesjid Tuha, Desa Balek, Beurawang, Keude Meueudu, Mns. Lhok, Mns Blang, Mns Cut, Manyang Lancok, Meunasah Krueng, dan Mns. Gantung. Banjir juga terjadi di sejumlah kawasan desa di kecamatan Ulim, setidaknya terdapat 11 desa digenangi banjir yang juga disebakan akibat meluapnya banjir krueng Meureudu yaitu Desa Tijien Daboih, Tijien Usen, Geulagang, Mns. Bueng, Dayah Leubue, Mesjid Ulim Baroh, Mns. Krueng, Lhok Gajah, Mns Mesjid dan Desa Nangrhoe Barat. Sementara dari Uleegle, Kecamatan Bandar Dua juga dilaporkan setidaknya terdapat 8 desa terkena banjir, meliputi Desa Alue Keutapang, Pohroh, Alue Sanee, Blang Kuta, Seunong, Babah Krueng, Alue Mee, dan Drien Tujoh. Pantauan Waspada, sejumlah warga sedang membersihkan sisa banjir yang rumah mereka digenangi endapan lumpur tebal.(b21/b20)
5 Parpol Gugat Tatib ... yang kini duduk di kursi DPRK Aceh Timur, kepada Waspada, Minggu (20/12). Mulyadi mengemukakan, pihaknya dalam sepekan terakhir telah berada di Jakarta dalam rangka melakukan koordinasi dengan Dirjen Otonomi Daerah (Otda). Dirjen itu membawahi kabupaten/kota di Indonesia. Menurutnya di Jakarta, Partai SIRA menggugat dan menolak hasil keputusan tatib DRPK Aceh Timur yang telah disahkan Gubernur Aceh, drh. H. IrwandiYusuf, M.Sc, pada 11 Desember lalu. “Ini kita gugat karena tidak sesuai dengan undang-undang, baik itu UUPA maupun Susduk 27/2009,” terang Mulyadi. Mulyadi menyebutkan, dalam rapat paripurna DRPK Aceh Timur, 4 Desember lalu, dia telah memrotes keputusan yang diambil pimpinan rapat. Namun interupsi Mulyadi selaku anggota DRPK Aceh Timur, tak digubris. Buntutnya, Mulyadi dari Partai SIRA dan Muslim A. Gani dari Partai Golongan Karya (Golkar) keluar dari forum sebagai bentuk protes dan keberatan atas keputusan tatib. Mulai saat itu, lanjut Mulyadi dari Partai SIRA dan beberapa anggota dewan dari parpol lain, seperti Partai Besatu Aceh (PBA), Partai Daulat Aceh (PDA), dan Partai Kesatuan Persatuan Indonesia (PKPI) serta Partai Golkar, hingga kini tetap melakukan protes dan gugatan hingga ke Mendagri atas disahkannya tatib yang dianggap bertentangan dengan UU tersebut. “Kita mencari demokrasi karena negara Indonesia negara demokrasi. Selain gugatan ini kita laporkan ke Mendagri, lima parpol juga akan menggugat Gubernur Aceh, yang kita anggap telah menandatangani tatib DPRK Aceh Timur yang nyatanya bertentangan dengan UU,” terang Mulyadi mengaku masih di Jakarta.(cmad)
Muda Bahlia ... terjun dalam medan perang? Apakah engkau tidak takut kepada musuh? Muda Bahlia kemudian bercerita kepada Abdul wahid, bahwa ia bermimpi sangat indah bertemu dengan ratu bidadari surga yang bernama: Ainul Mardhiah. Putri itu sangat cantik dan dikawal oleh puluhan dayang-dayang yang cantik pula. Dalam mimpi indah itu Muda Bahlia menelusuri sebuah sungai dengan tempat pemandian yang amat menyenangkan. Setiap pantai pemandian, gadis-gadis cantik jelita berkecimpung riang sambil menyanyikan lagu-lagu merdu. Muda Bahlia mengajak salah seorang dari mereka untuk dijadikan istri. Gadis itu menjawab: Kami hanyalah dayang-dayang hina dari putri jelita Ainul Mardhiah. Silakan tuan berjalan terus ke depan nanti akan berjumpa dengan putri kami. Setelah ketemu, Muda Bahlia menyapanya dan si gadis itu tersenyum sangat mempesona. Ia mengajaknya kawin, tetapi gadis Ainul Mardhiah memberi syarat. Jodohnya adalah pemuda yang syahid dalam perang sabil membela agama Islam. Jika mau kawin dengannya Muda Bahlia harus berjuang dulu melawan musuh agama Allah. Lalu Muda Bahlia berjanji akan berjuang sampai syahid. Panglima Abdul Wahid meloloskan permintaan Muda bahlia ini. Dalam sebuah peperangan melawan pasukan Rumawy, Muda Bahlia syahid setelah menewaskan sembilan musuh. Setelah perang usai Panglima Abdul Wahid mendekati mayat pemuda itu. Dia melihat wajah Muda Bahlia tersenyum kaku. Mungkin dia sudah menemukan kekasihnya Ainul Mardhiah, si ratu bidadari dari surga.
Waspada/Muhammad Riza
PENGUNGSI: Sejumlah warga pengungsi, korban banjir Pidie Jaya sedang mengantri mengambil nasi makan siang di Posko Tagana di Merdu, Pidie Jaya, Minggu (20/12).
Indonesia Adopsi Kopenhagen JAKARTA (Antara): Kopenhagen Accord yang disepakati dalam konferensi tentang iklim di Kopenhagen akan diadopsi dalam kerangka kerja pembangunan nasional, sehingga Indonesia memiliki program yang sejalan dengan upaya penanganan perubahan iklim. Hal itu disampaikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam keterangan pers saat transit di Dubai, di sela-
Hamdan ‘Singa’ Magic ... (semedi) selama tiga tahun, belajar dari khalifah (Syech) Bujang Gadang, Bakongan, almarhum. Atas arahannya saya bertapa di gunung, hutan dan di aliran sungai, sampai titisan ilmu kebal standar saya miliki,” kata Hamdan, 50, warga Gampong (Desa) Drien, Kec Bakongan, Aceh Selatan, dalam wawancara khusus dengan Waspada, Minggu (20/12). Pertapaan, kata dia, kebanyakan dilakukan di rumah Syech, dengan cara bersemedi dan berpuasa. Hanya beberapa hari saja di luar rumah, pada saat menempuh ujian akhir pemantapan ilmu. “Semua amalan bersumber dari ayat-ayat Al-Quranulkarim, sesuai agama yang kita anut (Islam),” ujarnya. Ia, pemagic aliran ilmu putih (Hamdan) ditemui di pemondokan arena North Aceh Expo (NAE) III/2009 Pelabuhan umum Krueng Geukueh (Lhokseumawe), Aceh Utara. Kehadirannya di daerah migas ini atas undangan ketua umum NAE-III/2009-wakil Bupati Aceh Utara, Syarifuddin, SE. “Pertunjukan
Satu Haji Aceh Wafat ... berjalan lancar, baik dari tanah suci maupun asrama haji. Hanya saja jadwal kepulangan mereka sampai ke Tanai Air selalu malam hari, bahkan sampai tengah malam. Disebutkan, terlambatnya jamaah tiba di Aceh, selain pesawat yang melayani haji hanya satu, juga jadwal penerbangan amat padat. “Itu hanya masalah teknis yang sulit dihindari, tapi yang jelas pelayanan pemulangan jemaah berjalan lancar, sehingga sampai ke Tanah Air dengan selamat,” katanya. (b05)
Gubernur Aceh Minta ... lebih nyata dalam upaya mempromosikan Aceh di Eropa khususnya di wilayah Skandinavia. Sedangkan, perwakilan masyarakat Aceh meyatakan sanggup untuk mendukungnya sesuai dengan kapasitas dan latar belakangnya masing-masing. “Kami sedapat mungkin dan semampunya membantu mempercepat pembangunan Aceh yang berkeadilan dan bermartabat,” urai Tarmizi Age, aktivis Aceh asal Bireuen yang lama menetap di luar negeri ini. Kata Tarmizi, dalam pertemuan itu, Irwandi juga menjelaskan keikutsertaan Pemerintah Aceh dalam even konferensi internasional UNFCCC sudah dimulai sejak pertemuan ke 13 di Bali. “Pemerintah Aceh setiap tahun dapat mengirimkan delegasinya sebagai party atau observer,” urainya. Selain itu, tambah dia, juga perlu dicatat, dalam konferensi besar ini, juga banyak side event yang dilaksanakan oleh NGO,
Pansus Century ... itu. Penonaktifan keduanya menurutnya untuk memudahkan pemeriksaan.“Bayangkan kalau beliau tetap sebagai wapres ketika disumpah di persidangan Pansus kemudian kita cecar pertanyaan. Ini kan simbol negara,” ujar Bambang. Pansus Century dijadwalkan memanggil Boediono pada 22 Desember. Sementara Sri Mulyani belum dipastikan.
sela perjalanan Kopenhagen menuju Jakarta, Minggu (20/12) dini hari waktu Indonesia. “Karena Indonesia ikut dalam perumusan tersebut, maka rencana aksi nasional yang sudah kita siapkan akan kita mutakhirkan,artinya yang sudah kita miliki akan kita cocokkan,” kata Presiden. Ia menjelaskan sejak awal telah mengetahui pencapaian kesepakatan tentang peran masing-masing negara dalam upaya penanganan magic akan kami isi agenda NAE-III/ 2009, sampai pe-nutupan acara ini, 3 Januari 2010,” je-las Hamdan. 20 tahun terakhir ia melanglang buana di dunia magic, tapi tidak pernah ikuti show (pertunjukan) magic di daerahnya, karena isteri tercintanya Nurlela, 25, bersama puteri semata wayangnya melarang ia tampil melakukan atraksi, jelas Hamdan. Pekerjaan sehari-harinya sebagai PKL (pedagang kaki lima) di ibukota Kec Bakongan, Aceh Selatan. Mengaku tidak memperoleh pendapatan dari profesi magic yang ditekuninya, selain hanya sekedar kalau ada undangan ke luar daerah (kabupaten) Aceh Selatan, bersama group magic di bawah kordinator Yayasan Aceh Tower, Aceh Selatan, pimpinan Tabrani Atim. Menurut Hamdan, ia belum pernah melihat sosok Limbat di The Master Metalic yang disiarkan melalui salah satu stasiun tive. “Saya jarang sekali nonton tive, apalagi di Bakongan, pesawat tive itu masih langka. Namun, rekan-rekan menjuluki saya ‘Limbatnya Aceh’. Kendati saya kurang senang terhadap panggilan itu, karena prinsip. Saya adalah diriku yang insya Allah mungkin punya kemampuan lebih, sementara Limbat itu adalah dirinya sendiri yang mungkin menurut keyakinannya, ia punya kemampuan lebih dari saya,” paparnya. Beranikah anda tampil di The Master Metalic bebas mantra, tantang Waspada. “Siapa takut dan siap kalau diundang ke sana. Makanya saya bilang, saya adalah diriku sendiri dan Limbat dan The Master Metalic lainnya, adalah sosok-sosok mereka sendiri,” sebut Hamdan mengulangi. M Jakfar Achmad
swasta, pemerintah lokal, dan berbagai asosiasi yang tidak kalah menariknya. “Salah satu side event penting adalah Governors’ Climate and Forest dimana California, Aceh dan Amazona merupakan provinsi/state yang bersama-sama merintis forum tersebut,” ujar Tarmizi lagi. Secara khusus, WAA juga mengecam aksi-aksi “peulandok” politik di Aceh dalam menyikapi polemik yang bergulir dalam beberapa hari ini soal keikutsertaan delegasi Aceh. Aksi itu menuding, seolah-olah delegasi Aceh tidak terdaftar dalam konferensi tersebut. “Aceh sebenarnya dapat berperan banyak dalam konferensi tersebut, yaitu dengan mempromosikan upaya-upaya yang telah dan yang akan dilakukan. Namun Pemerintah Aceh sedikit mengalami kesulitan karena keterbatasan anggaran untuk tampil maksimal, terutama apabila harus menyewa tempat untuk melakukan promosi,” jelas Tarmizi. Karena itu, WAA berharap pada konferensi international berikutnya, supaya tersedia cukup anggran untuk dapat menyewa tempat secara khusus dan melibatkan peran serta masyarakat Aceh internasional semisal WAA. “Sehingga Aceh dapat secara maksimal mempromosikan diri,” ujarnya. Untuk itu, WAA menekankan kepada komponen di Aceh untuk tidak mempolitisir halhal kecil semacam itu hanya untuk kepentingan pragmatisnya, demikian Presiden WAA. (b05)
perubahan iklim akan berlangsung alot dan tidak mudah, namun demikian Indonesia harus tetap memiliki langkah dalam negeri terlepas dari ada atau tidak adanya kesepakatan di Kopenhagen. “Di samping rencana aksi nasional yang sudah dimutakhirkan, maka kita pastikan dilampiri oleh rencana aksi daerah-daerah. Dengan demikian tidak perlu menunggu sempurna protokol baru,” jelasnya. Lebih jauh tentang rencana aksi nasional, Kepala Negara mengatakan para kepala daerah, bupati dan walikota diminta untuk mendukung hal tersebut, karena mereka merupakan ujung tombak pemerintah di daerah. “Pemerintah pusat dan daerah bertanggung jawab susun policy, anggaran dan akumulasi langkah untuk capai itu, tidak akan berhasil kalau tidak ada dukungan dari private sektor,” kata Presiden. Kepala Negara menambahkan keikutserta sektor swasta khususnya yang bergerak di bidang kehutanan, harus menghentikan perilaku main bakar, tebang. “Saya akan berlakukan aturan yang keras bagi yang ingkar, private sektor ada di situ selain untuk benefit tapi juga membantu negara,” katanya. Sementara untuk mengajak keterlibatan masyarakat, khususnya yang memiliki kebiasaan ladang berpindah, Presiden mengatakan gubernur, bupati dan walikota diharapkan bisa memberikan penjelasan kepada masyarakat sesuai dengan kulturnya masing-masing. “Pemberdayaan masyarakat lokal, situasi berbeda, saya harap gubernur dan bupati memikirkan bagaimana menjadi satu bagian utuh. Saya persilahkan, tapi jangan hanya karena untuk urusan global kita pinggirkan saudara-saudara kita,” tegasnya. Presiden dan rombongan tiba di Bandara Halim Perdanakusuma sekitar pukul 10:00 WIB. Setibanya di Halim, Presiden beserta rombongan resmi dan Wakil Presiden serta para menteri koordinator langsung melakukan briefing selama 30 menit untuk menindaklanjuti hasil yang dicapai selama kunjungan Kepala Negara ke luar negeri.
Wisata Batee Iliek Diterjang ... melanda kawasan itu, selain ribuan warga terpaksa mengungsi ke masjid juga para santri Pondok pesantren (Dayah) Mudi Mesra dan Nurul Aiman ikut dilanda kepanikan. “Sebenarnya hari itu tak ada hujan di kawasan itu, namun mendadak air sungai meluap, ratusan masyarakat sedang menyaksikan acara ceramah agama di Desa Meugiet dan juga perlombaan memperingati tahun baru Islam di kawasan Kota Samalanga, terpaksa dihentikan lantaran masyarakat panik dan berhamburan menyelamatkan diri,” katanya. Darwansyah mengatakan, sebagai langkah antisipasi unsur Muspika bersama perangkat desa terus memantau kondisi sekaligus menghimbau seluruh masyarakat melalui pengeras suara di meunasah dan masjid mengungsi ke tempat aman. “Secara kebetulan Bupati Bireuen Nurdin Abdul Rahman dalam perjalanan pulang dari Banda Aceh, saat peristiwa banjir terjadi berada di jembatan Batee Iliek dan ikut serta memantau kondisi masyarakat,” sebut Camat Samalanga yang dibenarkan sejumlah warga lainnya. Dikatakan, sekitar empat jam ribuan masyarakat Samalanga dilanda kepanikan. Luapan banjir bandang bercampur lumpur itu barangsur-angsur surut. Diperkirakan dampak kerugian akibat bencana alam itu baik hancurnya tempat usaha dan ternak masyarakat mati serta hanyut terseret air bah ditaksir senilai Rp350 juta. Pengamatan Waspada di lokasi pasca musibah bajir bandang itu, kondisi luapan air telah surut tapi arus sungai masih terlihat mengalir deras, bahkan kondisi airnya hitam lantaran bercampur dengan lumpur diduga dari pegunungan. Selain merubuhkan 25 unit jambo rujak, sejumlah bebatuan besar di sepanjang lokasi objek wisata itu sudah tidak ada lagi karena disebut-sebut hancur berkeping-keping diterjang bebatuan terseret air bah. Sejumlah warga terlihat memadati kawasan itu melihat dari dekat dampak kerusakan yang ditimbulkan banjir bandang disebut-sebut dari kawasan hulu antara pengunungan Batee Iliek, Kabupaten Bireuen dan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya itu. Puluhan pemilik warung juga terlihat mencari berbagai barang dagangannya yang masih tersisa dibalik reruntuhan kayu-kayu dan atap warung mereka.(b03)
Berita Utama
2
Ationg Buronan Poltabes Medan Ditangkap Di Kuala Lumpur MEDAN (Waspada): Aparat Poltabes Medan menangkap buronan kasus penipuan puluhan miliar rupiah di Kuala Lumpur, Malaysia. Tersangka telah diboyong ke Mapoltabes Medan. Tersangka Wijaya Anto Ang alias Ationg, 43, warga Jalan Cemara Asri Medan tertangkap Jumat(18/12) malam dan hingga Minggu (20/12) masih menjalani pemeriksaan secara intensif di Poltabes Medan. Informasi dihimpun Waspada di kepolisian, tersangka yang memiliki nomor paspor S-472032 ditangkap aparat Poltabes Medan atas informasi dari masyarakat tentang keberadaan Ationg di Kuala Lumpur . Selain buronan Poltabes
Medan, tersangka juga buronan Interpol. Tersangka dijerat pasal berlapis tentang Undang-Undang (UU) RI No 25 tahun 2003 tentang pencucian uang dan pasal 378 KUHP tentang tindak pidana kasus penipuan. Sementara korban penipuan tersangka masing-masing Husin dengan kerugian sebesar Rp 27 miliar dan Haryono alias Edon sebesar Rp 402 juta. Tersangka melakukan penipuan dengan cara memberikan janji dan iming-iming akan memberikan bunga dan keuntungan berlipat bila menyerahkan uangnya kepada tersangka. Mendengar bujuk rayu tersangka, para korbannya per-
caya dan menyerahkan uang mereka kepada tersangka. Namun, keuntungan yang dijanjikan tidak juga didapat, begitu juga uang para korban tidak juga kembali. Saat ditagih, tersangka hanya memberikan janji-janji tidak pasti. Kemudian tersangka melarikan diri keluar negeri. Merasa telah ditipu, para korban membuat pengaduan ke Poltabes Medan dan pihak kepolisian mengeluarkan surat Daftar Pencarian Orang (DPO). Kasat Reskrim Poltabes Medan Kompol Gidion Arif Setyawan yang coba dikonfirmasi wartawan melalui telefon selulernya tidak diangkat. Kasusnya sekarang ditangani Poltabes Medan.(m39)
Presiden Tiba Di Jakarta
Kesepakatan Kopenhagen Diadopsi Dalam Kerangka Kerja Nasional JAKARTA (Antara): Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tiba di Jakarta, Minggu (20/12)pagi, seusai menyelesaikan lawatan delapan harinya ke sejumlah negara di Eropa. Pesawat Kepresidenan yang membawa rombongan Kepala Negara mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma sekitar pukul 09:55 WIB. Sejumlah pejabat negara tampak menyambut kedatangan Presiden Yudhoyono beserta rombongan. Mereka itu antara lain adalah Wakil Presiden Boediono beserta Ibu Herawati Boediono, Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri, Panglima TNI Jenderal Djoko Santoso, Menpora Andi Mallarangeng, Menko Polhukan Djoko Suyanto, Menko Kesra Agung Laksono dan Menko Perekonomian Hatta Rajasa. Sesaat setelah pesawat mendarat, Presiden dengan didampingi Ibu Ani Yudhoyono menuruni tangga pesawat dan menyapa Wakil Presiden dan para pejabat lain yang telah menantinya. Setibanya di Jakarta, Presiden melakukan briefing dengan Wakil Presiden dan sejumlah menteri selama lebih kurang 30 menit di Ruang Tunggu VVIP Bandara Halim Perdanakusuma. Dalam briefing itu Presiden Yudhoyono memberikan penjelasan mengenai tindak lanjut dari diplomasi Indonesia untuk kerja sama bilateral utamanya dengan Uni Eropa, Perancis dan Jerman. Selain itu, tindak lanjut dari agenda multilateral hasil pertemuan perubahan iklim di Kopenhagen.
Obama Ke Indonesia 2010 JAKARTA (Antara): Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama akan berkunjung ke Indonesia pada pertengahan 2010. Hal itu dikemukakan oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Minggu (20/12)siang. “Presiden Obama akan berkunjung pada medio 2010,” kata Hatta mengutip pernyataan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, tanpa menyebutkan waktu tepatnya. Sebelumnya, kedua Kepala Negara itu sama-sama menghadiri pertemuan perubahan iklim PBB di Copenhagen, Denmark, akhir pekan ini. Sementara presiden Perancis Nicolas Sarkozy dan Kanselir Jerman Angela Merkel akan melakukan lawatan ke Indonesia pada 2010 dan 2011. “Presiden tadi mengatakan Presiden Perancis akan berkunjung pada penghujung 2010 sedangkan Merkel akan berkunjung pada 2011,” katanya. Pada kesempatan itu, Hatta belum dapat memberikan mengenai waktu tepat kunjungan kedua pemimpin negara Eropa itu.
Wanita Pekerja ... Penemuan itu kemudian disampaikan kepada warga lainnya. “Tadi saya sedang ngejar layangan dan lihat ada mayat perempuan. Udah gitu kubilang sama orang-orang,” ujar bocah yang masih duduk di kelas satu SD itu sambil menunjuk ke arah penemuan mayat tersebut. Warga awalnya menduga korban tewas bunuh diri, namun setelah dilihat adanya bekas mencurigakan, kemudian mengadukan penemuan itu kepada polisi. “Tadi kami kira Mak Tifa bunuh diri, tapi kami curiga dia dibunuh, makanya kami adukan ke polisi,” ujar M Rizky, 22, salah seorang warga yang
Pada kesempatan itu Kepala Negara menyampaikan tindak lanjut dan langkah-langkah yang akan dilakukan pasca lawatannya itu agar hasil pertemuannya dengan sejumlah pemimpin Eropa dapat diwujudkan dalam hal-hal yang nyata. Ia terutama menyampaikan mengenai hasil pertemuan dwipihak dengan Presiden Komisi Eropa Jose Manuel Barroso, Presiden Perancis Nicolas Sarcozy dan Kanselir Jerman Angela Merkel. “Kemudian agenda multilateral, khususnya dalam menghadapi perubahan iklim sebagaimana yang menjadi hajat utama kunjungan kerja kita ke Eropa beberapa saat yang lalu,” ujarnya. Sebelumnya saat transit di Dubai, Uni Emirat Arab, Presiden Yudhoyono telah menyatakan bahwa Indonesia menyambut baik disepakatinya naskah “Copenhagen Accord” (Kesepakatan Kopenhagen) menjadi bagian dari konferen-
si perubahan iklim dan menilainya sebagai hasil yang positif. Ia juga mengatakan bahwa “Copenhagen Accord” yang disepakati dalam konferensi tentang iklim di Kopenhagen akan diadopsi dalam kerangka kerja pembangunan nasional sehingga Indonesia memiliki program yang sejalan dengan upaya penanganan perubahan iklim. “Karena Indonesia ikut dalam perumusan tersebut, maka Rencana Aksi Nasional yang sudah kita siapkan akan kita mutakhirkan,artinya yang sudah kita miliki akan kita cocokkan,” kata Presiden. Ia menjelaskan sejak awal telah mengetahui pencapaian kesepakatan tentang peran masing-masing negara dalam upaya penanganan perubahan iklim akan berlangsung alot dan tidak mudah. Namun demikian Indonesia harus tetap memiliki langkah dalam negeri terlepas dari ada atau tidak adanya kesepakatan di Kopenhagen.
KPK Selidiki ...
Mulyani yang direkomendasikan Pansus Hak Angket Century dianggap tidak akan melemahkan kerja Pansus. “Sejauh ini kita tidak dilemahkan,” ujar anggota Pansus Bambang Soesatyo dalam diskusi yang digelar di PB HMI, Jakarta, Minggu (20/12). Bambang justru mempertanyakan respons cepat SBY terhadap permintaan Pansus itu yang langsung disampaikan dari Kopenhagen, Denmark. Sebab imbauan itu ditujukan kepada individu penyelenggara negara terperiksa dalam kasus Century dan bukan kepada SBY. “Saya takut info yang diterima Presiden malah tidak lengkap,” katanya. Politisi Partai Golkar ini mengatakan, imbauan penonaktifan Boediono dan Sri Mulyani oleh Pansus bukan tanpa alasan. Pansus merujuk pada laporan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) di mana nama keduanya ada dalam laporan itu. Penonaktifan keduanya menurutnya untuk memudahkan pemeriksaan. “Bayangkan kalau beliau tetap sebagai wapres ketika disumpah di persidangan Pansus kemudian kita cecar pertanyaan. Ini kan simbol negara,” ujar Bambang. Pansus Century dijadwalkan memanggil Boediono pada 22 Desember. Sementara Sri Mulyani belum dipastikan. (dtc)
Tak Jadi Alat Bargaining Politik Sedangkan Ketua Umum PB HMI Arip Musthopa pada kesempatan itu meminta Pansus Angket Bank Century tidak menjadi alat bargaining politik. “Sampai saat ini kita trust (percaya) pada Pansus, tapi Pansus tidak boleh memanfaatkan ini untuk kepentingan politiknya,” kata Arip Mustopha. Sementara itu terkait imbauan Pansus Angket Century untuk menonaktifkan Wapres Boediono dan Menkeu Sri Mulyani juga perlu didukung. Sebagai pejabat negara menurutnya pilihan nonaktif adalah pilihan bijak. “Imbauan Pansus (untuk nonaktif) kami lihat sebuah terobosan dalam hal etika kekuasaan. Itu sangat bagus dan perlu didukung,” ujarnya. Menurutnya, kasus Century kini sudah menjadi polemik besar yang menyangkut nama-nama pejabat negara. Karena itu pejabat yang tersangkut tidak bisa konsentrasi dan bekerja efektif. Sehingga pilihan nonaktif adalah pilihan bijak. “Dari sisi itu sebenarnya opsi penonaktifan yang diberikan Pansuscukupbijak,”pungkasnya. Pansus Tidak Dilemahkan Presiden Susilo Bambang Yodhoyono (SBY) yang menolak usulan penonaktifan Wapres Boediono dan Menkeu Sri
berlangsung selama 10 hari, yakni, dari 24 Desember 2009 - 2 Januari 2010. Namun, karena kegiatan dalam merayakan Natal itu sudah berlangsung sejak awal Desember, pihaknya telah menurunkan personel pengamanan lebih awal. “Khususnya di Sumut, sudah banyak kegiatan masyarakat dalam merayakan Natal,” kata dia. Poldasu juga akan mendirikan pos pengamanan yang secara taktis untuk membantu dan memperlancar kegiatan masyarakat dalam merayakan
Natal dan Tahun Baru. “Tapi kemungkinan, kita tidak mengerahkan tim dari Unit Gegana Satuan Brimob untuk menyisir gereja-gereja guna menghindari adanya ancaman bom, karena pengamanan di gereja-gereja sudah berfungsi,” katanya. Kata Baharudin, demi ketertiban dan kepentingan bersama, pihaknya mengimbau masyarakat tidak menimbulkan kesan hura-hura dalam merayakan Natal dan Tahun Baru. “Terutama dalam menyambut tahun baru, semuanya harus mampu menjaga diri,” tandasnya.(m11)
ditemui di tempat itu. Informasi itu secara bersamaan disampaikan kepada suami korban Suwarno, 40, yang saat itu masih berada di rumah bersama tiga anaknya Tifa, Jefri, dan Nisa. Selanjutnya dia langsung ke TKP untuk memastikan informasi tersebut. Mengetahui yang tewas adalah istrinya seketika Suwarno histeris. “Aku tahu siapa pelakunya ini,” katanya berulang kali di tempat itu. Tak berselang lama pihak Polsekta Medan Baru dipimpin Kapolsekta, AKP M Adenan AS datang ke TKP melakukan identifikasi dan olah TKP. Setelah memastikan Sri tewas dibunuh, hari itu juga polisi membawa Suwarno ke kantor
polisi untuk dimintai keterangan. Sedangkan mayat Tifa dibawa ke RSU Pirngadi Medan untuk dilakukan autopsi. Kanit Reskrim Polsekta Medan Baru, Iptu Fahruok Rozi yang dikonfirmasi mengatakan, mayat tersebut diduga tewas dibunuh. Sejauh ini pihaknya masih memintai keterangan Suwarno suami korban dan Rohim teman korban. Menurut warga, mayat tersebut diperkirakan tewas sekira pukul 03.00, dan langsung dibawa ke tempat itu oleh pelaku. Sebab malam itu sekira pukul 01.00 warga masih melihat Sri bersama Rohim yang diduga selingkuhannya yang juga masih warga Karang Rejo tersebut.(cat)
1.805 Personil ...
WASPADA Senin 21 Desember 2009
Banjir Besar Landa Pidie 30 Rumah, 6 Jembatan Hanyut MEUREUDU (Waspada): Banjir yang disebabkan meluapnya Krueng (Sungai) Meureudu dan Ulee Gle, Pidie kian meluas merendam sedikitnya 60 desa di empat kecamatan. Selain itu menghanyutkan 30 rumah, warung dan menghancurkan 6 jembatan gantung. Musibah ini mengulang peristiwa banjir tahun 1953 di daerah itu. Banjir itu juga dilaporkan merendami sejumlah pertokoan di Pasar Kota Meureudu, rumah warga, dan lahan pertanian serta perkebunan milik warga di Kab. Pidie Jaya. Bahkan, Kab. Pidie Jaya terancam tenggelam akibat ‘mengamuknya’ air sungai Meureudu yang telah meluap merendam sejumlah kecamatan di Kabupaten Bumi Japakeh dan Malem Dagang itu, Sabtu (19/12) malam. Di sejumlah kawasan di Pidie Jaya, Sabtu malam, air Sungai Meureudu semakin membumbung tinggi dan meluap ke daratan dengan ketinggiannya mencapai 1 meter menggenangi pemukiman, ratusan rumah warga di sejumlah desa dan kecamatan di kabupaten yang pernah luluh-lantak diterjang banjir bandang tahun 1953 dan tahun 1973. Di kawasan Lingkungan Pemukiman Kuta Rentang,
PD: Nonaktif ... Hal itu dikemukakan Hatta di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta, Minggu (20/12) siang, seusai menjemput Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang baru saja menyelesaikan lawatannya ke sejumlah negara di Eropa. “Tentu tim ekonomi solid dan Menteri Keuangan (Sri Mulyani) sangat diperlukan untuk menyelesaikan agenda-agenda pembangunan ekonomi nasional kita,” tegas Hatta saat diminta pendapatnya mengenai permintaan sejumlah pihak agar Menkeu nonaktif sementara saat Pansus DPR bekerja. Menurut Hatta, nonaktif bukan suatu pilihan dan Menkeu harus tetap fokus bekerja. “Tidak...tidak itu (nonaktif) bukan opsi,” katanya. Pansus Harus Panggil Staf Khusus Presiden Andi Arif meminta panitia khusus kasus Bank Century memanggil pengamat ekonomi, mantan anggota Komisi XI DPR RI Dradjat Wibowo dan anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar (FPG) Melchias Mekeng. “Pansus harus memanggil Dradjat Wibowo dan Melchias yang ada bukti otentik menyetujui ‘bailout’ Century untuk menyelamatkan ekonomi Indonesia dari krisis keuangan waktu itu,” kata Andi di Jakarta, Minggu(20/12). Dradjat dan Melchias pada November 2008 ikut menyetujui pemberian dana talangan kepada bank itu karena kondisi krisis keuangan yang parah pada waktu itu. Dalam beberapa kali rapat kerja Komisi XI dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani waktu itu, Melchias menyatakan bahwa dalam keadaan krisis keuangan yang terjadi, pemerintah harus bersiap-siap adanya lembaga keuangan dan perbankan yang akan terkena imbas dari krisis keuangan global itu. Dradjad Wibowo, lanjut Andi bahkan pada saat itu kepada sebuah majalah berita mengatakan mendukung penyelamatan Bank Century karena menyadari dampak sistemik jika bank itu ditutup. “Jika satu saja nasabah Bank Century kesulitan mengambil dana di bank, akan menjadi rumor dan memberikan efek psikologis,” kata Andi mengutip pernyataan Dradjad Wibowo waktu itu. (dtc/ant)
Prita Dan Manohara ... Jusuf Rizal berharap penghargaan tersebut dapat lebih memacau motivasi para penerima penghargaan dalam memperjuangkan hak-hak dan keadilan yang mereka inginkan di dalam hidupnya. Selain itu, penghargaan tersebut juga diharapkan dapat menjadi pelecut semangat bagi perempuan-perempuan maupun lelaki lain untuk terus memperjuangkan hak-hak dan keadilan perempuan dan anak. “Penghargaan itu adalah yang pertama. Dan kami ingin penghargaan tersebut dapat terus berlanjut diberikan di tahun yang akan datang,” tutur Jusuf. Jusuf juga menghimbau agar para penerima penghargaan hari itu tidak cepat berpuas hati. “Perjuangan mereka juga tak berarti tanpa dukungan dari masyarakat,” ujarnya.(kps)
Kuta Baroh, Kuta Simpang (Kecamatan Meurah Dua), Manyang, dan Meureudu Dalam (Kec. Meureudu) hampir seribuan rumah warga terendam banjir. Ketinggian air mencapai 100 cm hingga 120 cm. Baik Camat Meurah Dua, Drs. H. Jauhar maupun Camat Meureudu T. Azhar, S.Sos yang terjun langsung ke sejumlah lokasi banjir sejak Sabtu (19/ 12) malam menyatakan, ratusan rumah warga di tepi daerah aliran sungai (DAS) Meureudu itu telah terendam banjir. “Kita berharap agar di daerah pegunungan tidak turun hujan lebat, sehingga banjir tidak bertambah meluas lagi,” kata mereka. Drs. H. Bachtiar Effendi, MM, salah seorang pengamat lingkungan melalui telefon genggamnya, Minggu (20/12) melaporkan, dari 49 gampong (desa) di Kec. Meureudu dan Meurah Dua, yang berada tak jauh dari bibir sungai sudah dilanda banjir kiriman. “Banjir kali ini tergolong besar selama dekade 56 tahun, yang hampir sama parahnya pada tahun 1953,” kata H. Bachtiar Effendi, yang sengaja menghubungi Waspada, kemarin. H. Bachtiar kepada Waspada kemarin menyatakan, banjir yang terjadi Sabtu (19/12) malam itu lebih disebabkan maraknya perambahan hutan dan pengambilan galian C di sejumlah sungai tanpa memikirkan dampak lingkungan yang dapat mendatangkan kerugian besar bagi masyarakat dan pemerintah. Bachtiar menyebutkan, seingatnya banjir yang juga merendami sejumlah pertokoan dan rumah toko (ruko) di Kota Meureudu seperti terjadi, Sabtu (19/12) malam, hanya pernah terjadi sekira 56 tahun silam, tepatnya banjir tahun 1953. Sementara Camat Meureudu, T. Azhar, S. Sos menyebutkan, ada ratusan rumah warga di wilayahnya terendam banjir. Sedangkan, Camat Meurah Dua, Drs. H. Jauhar kepada Waspada mengatakan, empat jambatan gantung hancur diter-
Badai Salju ... Dinas layanan darurat mengirim makanan hangat dan 400 botol air buat pengemudi yang terjebak, sementara yang lain dipindahkan ke tempat penampungan. Greyhound Lines, penyedia terbesar angkutan bus di negeri tersebut, menyatakan kebanyakan layanan di selu-
Prita Jadi ... “Iya tadi konfirmasi mau datang. Tapi jam 4 tadi saya sms lagi dia katanya enggak bisa datang,” terang Ferry sambil menunjukkan isi sms JK. Rp 825 Juta Koin Untuk Prita Sementara itu, total keseluruhan sumbangan untuk Prita Mulyasari mencapai sekitar Rp 825 juta yang dikumpulkan dari seluruh Indonesia. Jumlah tersebut merupakan gabungan dari koin senilai 600 juta-an, uang kertas senilai 55 juta, sumbangan konser sejumlah 15,8 juta. Juga ada sumbangan pribadi dari Fah-
Waspada/Muhammad Riza
BALAI: Satu unit balai pengajian di Desa Blang Awe, Kec, Meureudu, Kab, Pidie Jaya masih tergenang air bah setinggi satu meter. Minggu (20/12). jang banjir dan 15 rumah warga hanyut. Sejumlah desa yang mengalami banjir meliputi Desa Seunong, Genteng, Raya, Blang Cut, Dayah Kruet, Mancang, Dayah Usen, Pante Beureunee, Beuringen, Jurong Lueng Bimba, Buangan, dan Desa Lancok. Sedangkan desa terparah adalah Desa Raya, Blang Cut, Mancang, Dayah Usen, Pante Beureune dan Beuringen termasuk rumah rumah wartawan Hr. Serambi Indonesia, Ir. H. Abdullah Gani hingga Minggu (20/12) siang masih terendam air. Camat Meurah Dua juga melaporkan jembatan gantung yang hancur total terdapat di Desa Seunong-Blang Awe, Mancang, Mns. Lhok, Leubok serta di Lhok Sandeng serta jembatan gantung Mns. Krueng.
Selain jembatan gantung, sejumlah bendungan irigasi juga hancur total diantaranya bendungan Lhok Sandeng di Desa sarah Manee, Kec. Meurah Dua, serta bendungan Lueng Paya dan Batee di Kec. Bandar Dua. Sementara 16 rumah warga yang hanyut terseret air bah itu terdapat di Desa Dayah Usen dan Meunasah Mancang. Selain juga 4 rumah warga, 3 warung serta 1 mushalla di Desa Blang Awe serta satu rumah di Desa Beurawang, di Kecamatan meureudu ikut hanyut bersama air bah. Bahkan Satu unit alat berat beco juga sempat dibawa arus banjir. Sejumlah kepala keluarga (KK) warga Meurah Dua yang terpaksa mengungsi ke tempat lebih aman, mereka membuat base camp di salah satu rumah
24 Desember Cuti Bersama JAKARTA (Waspada): Pekan depan hari libur cukup panjang. Libur dimulai pada Kamis 24 Desember yang merupakan cuti bersama menjelang Natal. “Iya, nanti sehari sebelum hari Natal itu memang libur,” kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara (PAN) EE Mangindaan, di sela-sela penyerahan bingkisan kasih terhadap korban kebakaran di Jl Karanganyar, Sawah Besar, Jakarta Pu-
sat, Minggu (20/12). Politisi Partai Demokrat ini adalah Ketua Perayaan Natal Nasional 2009. Menurut SKB 3 Menteri yang ditetapkan tahun 2008, tahun ini ada 4 hari yang ditetapkan sebagai cuti bersama yakni 2 Januari, 18 dan 23 September (cuti bersama Idul Fitri), dan 24 Desember (cuti bersama Hari Raya Natal). Dengan demikian, pekan depan hari libur dimulai Kamis, Jumat, Sabtu, Minggu. (dtc)
ruh wilayah timur telah dibatalkan atau ditunda. Penerbangan dibatalkan Badai salju mengakibatkan penundaan semua penerbangan dari tiga bandara Kalifornia Selatan hingga Washington D.C., Dinas Penerbangan Federal (FAA) mengumumkan Minggu. Penundaan itu mengganggu sepekan musim kesibukan berpergian Hari Natal baru sa-
ja telah dimulai. Menjelang tengah hari pada Sabtu (Minggu WIB), semua penerbangan menuju Bandara Internasional O’Hare, Chicago ditunda. Bandara tersebut menjadi titik persinggahan bagi penerbangan ke Washington D.C. Pesawat-pesawat yang menuju Chicago ditahan di tempat parkir di bandara Kalifornia ratarata selama satu jam, kata FAA.
mi Idris sebesar 102 juta rupiah, penjualan kaos Prita senilai 2,8 juta, dan dana lainnya sejumlah 37 juta dari JNE. Jumlah total sumbangan untuk Prita ini diumumkan dalam konser Koin untuk Keadilan yang digelar, Minggu (20/ 12) malam di Hard Rock Cafe Jakarta. Dalam konser Koin untuk Keadilan berlangsung penyerahan secara simbolik sumbangan masyarakat untuk Prita Mulyasari. Terima Secara Simbolik Saat diwawancarai setalah menerima sumbangan secara simbolik, Prita Mulyasari mengaku belum memiliki rencana khusus untuk apa uang
itu akan digunakan. Namun, sampai saat ini Prita berkeinginan untuk membentuk memberikan kepada yayasan yang bergerak di bidang hukum, kemanusiaan, atau yayasan sosial lainnya. “Yayasannya belum dipikir detil, mungkin lembaga yang ada,” ujarnya saat jumpa pers di Hard Rock Cafe, Minggu (20/120). Menanggapi pertanyaan apakah koin tersebut akan digunakan untuk membuat patung, dengan wajah berseri Prita menjawab, “Saya dan keluarga belum pernah berpikir membuat patung. Kalau koin dibuat patung kan, seperti berhala,” katanya. (kps/dtc)
warga yangh sedang dalam proses pembangunan di kawasan sawah Desa Blang Cut, termasuk di sejumlah meunasah juga disediakan dapur umum sementara. Sementara di Kec. Meureudu, desa terparah dilanda banjir adalah Lhoknga-Mesjid Tuha, Desa Balek, Beurawang, Keude Meueudu, Mns. Lhok, Mns Blang, Mns Cut, Manyang Lancok, Meunasah Krueng, dan Mns. Gantung. Banjir juga terjadi di sejumlah kawasan desa di Kec. Ulim, terdapat 11 desa digenangi banjir akibat meluapnya banjir krueng Meureudu yaitu Desa Tijien Daboih, Tijien Usen, Geulagang, Mns. Bueng, Dayah Leubue, Mesjid Ulim Baroh, Mns. Krueng, Lhok Gajah, Mns Mesjid dan Desa Nangrhoe Barat. Sementara dari Uleegle, Kec. Bandar Dua juga dilaporkan setidaknya terdapat 8 desa terendam banjir, meliputi Desa Alue Keutapang, Pohroh, Alue Sanee, Blang Kuta, Seunong, Babah Krueng, Alue Mee, dan Drien Tujoh. (b21/b20)
Kapal Korsel Tenggelam,Dua ABK Indonesia Hilang SEOUL, Korea Selatan (AP): Lima anggota awak kapal pukat Korea Selatan, termasuk dua dari Indonesia, dinyatakan hilang setelah kapal mereka tenggelam di perairan di lepas pantai sebelah tenggara Korea Selatan. Petugas Pengawal Pantai Chung Hae-jung mengatakan 25 orang berada di atas boat berbobot 129 ton itu Minggu pagi ketika kapal itu tenggelam di perairan kira-kira 69 km di lepas pantai kota pelabuhan Busan, Korea Selatan. Dia mengatakan tiga pelaut Korea Selatan dan dua pelaut Indonesia dinyatakan hilang, sementara lainnya diselamatkan oleh boat yang lalu lalang di sekitar lokasi kejadian. Kapal-kapal dan helikopter Pengawal Pantai melakukan pencarian di kawasan yang diduga untuk menemukan korban hilang, namun gelombang menghambat usaha pencarian. Chung mengatakan Pengawal Pantai berencana untuk menanyai sejumlah awak untuk membantu mengetahui apa penyebab kapal itu tenggelam. (m07)
Nusantara 3 Rekomendasi Panitia Angket Dinilai Berlebihan
WASPADA Senin 21 Desember 2009
JAKARTA (Antara): Rekomendasi Pansus Angket Bank Century DPR agar Wakil Presiden Boediono dan Menteri Keuangan Sri Mulyani dinonaktifkan adalah usulan yang berlebihan dan tidak ada dasar hukumnya. Demikian penilaian LSM People Aspiration Center (Peace).
Antara
TIBA DI TANAH AIR: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Wakil Presiden Boediono menyapa wartawan setelah mendarat dengan pesawat kepresidenan di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Minggu (20/12). Kepala Negara dan rombongan tiba kembali ke Tanah Air setelah menyelesaikan lawatan delapan harinya ke sejumlah negara Eropa, termasuk menghadiri konferensi perubahan iklim di Kopenhagen, Denmark.
Indonesia Butuh LSM Watch Hadapi Isu Lingkungan BOGOR (Antara): Indonesia butuh suatu lembaga yang berfungsi sebagai ‘LSM Watch’, yaitu lembaga untuk mengawasi tindakan LSM (lembaga swadaya masyarakat), terutama menghadapi propaganda negara asing melalui isu lingkungan. “Pemerintah dan rakyat Indonesia harus segera sadar dan melakukan tindakan untuk membela kepentingan negara dan rakyat Indonesia,” kata Pakar Kehutanan Institut Pertanian Bogor (IPB), Dr. Ir. Ricky Avenzora, MSc kepada Antara di Bogor, Minggu (20/12). Untuk itu, katanya, sudah saatnya pemerintah dan rakyat Indonesia melakukan monitoring dan evaluasi bersama atas berbagai sepak terjang LSM multi nasional yang berkiprah di Indonesia selama 20 tahun terakhir ini. Dia mengemukakan penilaian itu terkait dengan berakhirnya Konferensi Tingkat Tinggi/KTT (COP) ke-15 Perubahan Iklim di Kopenhagen, Denmark, yang diikuti 26 negara peserta, dimana Presiden Susilo Bambang Yudhoyono juga hadir bersama pimpinan dunia lainnya. COP ke-15 Perubahan Iklim akhirnya menerima ‘Kesepakatan Kopenhagen’ (Copenhagen Accord) sebagai lampiran keputusan konferensi di Kopenhagen. “COP memutuskan sebuah draft keputusan yang mencatat (take note) dan melampirkan Copenhagen Accord, serta disebutkan negaranegara yang memprakarsai dan mendukung,” kata Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa usai mengikuti sidang pleno COP di Bella Center, Kopenhagen, Denmark, Sabtu. Marty menjelaskan kepu-
tusan ini tidak mencapai keputusan yang mengikat secara hukum (legally binding agreement) tapi hanya berupa keputusan yang merupakan hasil paling lemah dalam sebuah konferensi multilateral. “Keputusan take note merupakan hasil konferensi paling lemah,” katanya. Menurut Ricky Avenzora, pemerintah dan rakyat Indonesia harus bisa menilai dan membatasi berbagai tindakan propaganda LSM multi-nasional yang selama ini secara sistematis dan terstruktur telah menghancurkan berbagai sendi-sendi nasionalisme bernegara dan berbangsa melalui tindakan propaganda isu lingkungan yang tidak seimbang dan membodohi masyarakat lokal yang mereka jual namanya untuk kepentingan mereka semata. “Untuk itulah lembaga yang berfungsi sebagai LSM Watch dibutuhkan untuk mengawasi tindakan-tindak LSM yang ada guna membela kepentingan negara, bangsa dan rakyat Indonesia dari berbagai tindakan standar ganda, kecurangan LSM, maupun propaganda negara asing melalui isu lingkungan,” katanya. Pada saat bersamaan, kata dia, ada faktor penting lainnya yakni bagi para pegiat lingkungan Indonesia untuk segera membangun suatu ‘Aliansi LSM Nasional’, yaitu suatu LSM yang secara murni dibiayai oleh berbagai sumber ekonomi nasional untuk melakukan berbagai tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) LSM secara murni bagi kepentingan nasional dan sekaligus membela kepentingan nasional dalam percaturan politik LSM dunia. Dia juga menyatakan, agar semua pihak berkepentingan
50 Hari Pertama Mendagri Cabut 206 Perda PEKANBARU (Antara): Selama 50 hari pertama masa kerjanya, Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Gamawan Fauzi sudah mencabut 206 peraturan daerah (Perda) yang dianggap tumpang tindih dengan UU dan hanya memperlambat birokrasi. “Ya, dalam 50 hari pertama masa kerja saya sebagai Mendagri, sudah 206 perda yang dicabut karena saya anggap hanya memperlambat birokrasi dan membuat biaya tinggi,” kata Mendagri di Pekanbaru, Minggu (20/12). Menurut Mendagri, yang datang ke Riau membuka rapat kerja gubernur se-Sumatera pada Senin hari ini, kebanyakan Perda yang dicabut itu berhubungan dengan pengurusan perizinan dan retribusi, dan diaggap tidak cocok dengan Undang-undang (UU). Kata Mendagri, Perdaperda tersebut selama ini membuat lambannya pengurusan izin untuk berinvestasi di negara ini, sehingga tidak heran jika Indonesia termasuk negara yang lamban keluar izinnya jika investror ingin menanamkan investasinya. Akibatnya, iklim pengurusan perizinan melekat dengan biaya, karena pihak pengusaha ingin secepatnya izin tersebut keluar dan pihak pemerintah daerah memanfaatkan ini untuk keuntungan sendiri.
“Ini akhirnya mengundang KKN dan korupsi. Saya berkeinginan hanya butuh waktu 17 hari untuk mengurus izin dan segala hal yang terkaitan dengan hal tersebut, setelah perda yang menghambat dicabut,” ujar Mendagri. Sebetulnya kata Mendagri, jika dalam UU sudah diatur maka tidak lagi perlu ada Perda, karena kedudukan UU lebih tinggi dari Perda. Jika pemerintah wilayah atau pemerintah provinsi hendak memutuskan sesuatu atau hendak membuat Perda, terlebih dahulu harus melihat, apakah ada UU yang mengaturnya. “Jika ada, maka kepala daerah tidak lagi memerlukan Perda, cukup berpedoman kepada UU saja.” Pada kesempatan itu Mendagri juga menyatakan, tidak ada kekuasaan yang tidak terkontrol, karena semua sudah ada aturan dan mekanismenya. Tetapi selama ini kekuasaan cenderung disalahgunakan dengan tujuan untuk kepentingan diri sendiri atau kelompok. “Semua mestinya terkontrol, demikian juga dengan kekuasaan. UU sudah mengatur secara ketat, termasuk mengatur kekuasaan untuk tidak disalahgunakan. Tinggal sekarang bagaimana masingmasing pihak memposisikan diri pada porsi yang tepat,” ujar Mendagri.
dengan isu lingkungan untuk berhenti menghabiskan waktu, tenaga dan uang untuk melakukan seminar, konfrensi ataupun KTT dunia dalam lingkungan, dan menyegerakan aksi nyata di lapangan. “Perbaikan lingkungan dunia tidak akan pernah selesai dengan pola terlalu banyak bicara dan berdebat, tapi perlu kerja nyata yang riil di lapangan,” kata doktor lulusan Universitas Goettingen Jerman itu. Dikemukakannya bahwa dualisme negara maju dalam mengambil tanggung jawab perbaikan lingkungan dunia adalah hal yang lumrah. “Hanya saja kita (pemimpin dan masyarakat) negara berkembang yang selama ini terlalu terlalu malas berfikir, terlalu lemah dan mau dibuai oleh janji-janji serta mimpi atas `carbon-dollar’, serta terlalu bodohmemprediksi dan menerjemahkan politik ekonomi negara maju yang mereka bungkus dengan kemasan lingkungan,” katanya. Secara mendasar, kata dia, adalah benar bahwa ada kesadaran bersama tentang perlunya tindakan global dalam perbaikan lingkungan global, namun perlu disadari dalam pelaksanaannya ada banyak hal yang akan mempengaruhi pola bertindak pada masing-masing negara. Beberapa diantaranya adalah politik ekonomi dan strategi investasi. Dalam konteks politik ekonomi, maka tidak akan ada satu negara majupun yang
secara riil akan mau menjadi pionir melakukan investasi ekonomi jangka panjang di negara orang lain—apa lagi negara berkembang— dengan kondisi rendahnya tingkat kepastian manfaat yang nyata bagi negara mereka, baik dalam arti tangible benefit, seperti kemudahan dan alokasi kayu dari tegakan hutan yang dibangun bersama ataupun dalam arti intangible benefit, seperti manfaat iklim mikro di negara berkembang tempat dibangunnya“hutan dunia” bagi iklim makro secara keseluruhan. Menurut dia, harus bisa dimengerti bahwa meskipun bisa diasumsikan ada beberapa negara maju yang benar-benar telah mempunyai kesadaran bersama, antara rakyat dan pemimpinnya untuk perlu melakukan perbaikan lingkungan dengan mengalokasikan anggaran belanja negara mereka. Akan tetapi, dalam perspektif strategi akan lebih bermanfaat bagi mereka untuk menggunakan alokasi dana tersebut di negara mereka sendiri untuk melakukan “research and development” perbaikan teknologi yang ramah lingkungan yang suatu saat bisa mereka paksakan kembali untuk dibeli dengan harga mahal oleh pemimpin dan rakyat negara berkembang yang selama ini telah mereka tekan (jika tidak ingin dikatakan dibodohi) dengan segala larangan serta kriteria lingkungan yang tidak seimbang, demikian Ricky Avenzora.
Kecelakaan Meningkat Tiap Tahun Di Jakarta JAKARTA (Waspada): Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya bersama Jasa Raharja menggelar Apel Masyarakat Pecinta Tertib Lalu Lintas 2009. Apel diadakan di pelataran parkir Polda Metro Jaya, Minggu (20/12). Apel ini diikuti 1.000 patroli keamanan sekolah, mahasiswa, klub motor, tukang ojek, satuan pengamanan, dinas pemadam kebakaran dan berbagai badan pelayanan umum. Sekretaris Daerah Jakarta, Muhayat, yang memimpin apel. Dalam arahannya, Muhayat mengatakan, kecelakaan di Jakarta meningkat setiap tahun. Tahun 2009 ini saja, angka kecelakaan menjadi 6.608 kasus. Dia berharap pecinta tertib lalu lintas menjadi pelopor bagi masyarakat pengguna jalan lain untuk berhati-hati selama mengendara. Dalam apel ini diadakan pula penandatanganan perjanjian antara Ditlantas Polda Metro Jaya dengan Dinas Pendidikan Jakarta tentang pengembangan kurikulum pendidikan lalu lintas dan angkutan jalan bagi siswa. Acara yang dihadiri Wakil Kepala Polda Metro Brigadir Pol. Jenderal Putut Eko Bayu Seno, ini dilakukan pula penyerahan penghargaan rekor Muri atas pembentukan pengawalan kebesaran oleh Polwan dengan menggunakan motor Harley Davidson. Usai apel, para peserta melakukan gerak jalan dan disuguhi musik dangdut oleh Inul Daratista.(vivanews)
Ratusan Rumah Di Manado Terendam, Satu Tewas MANADO (Antara): Hujan deras mengguyur Manado menyebabkan ratusan rumah di Jl. Soputan, Kelurahan Tuminting dan pusat kota tergenang air setinggi 20 cm hingga 1,3 meter. “Selain itu, satu orang tewas di kelurahan Mahawu karena terendam air. Korban baru ditemukan pagi harinya dalam keadaan tak bernyawa,” kata Kepala Badan Penangulangan Bencana (BPB) Manado, Johny Karinda, Minggu (20/12). Karinda menjelaskan, korban tewas karena terendam banjir di Mahawu bernama Engelbert Kambey, 72, ditemukan Minggu pagi oleh keluarganya. Di Kelurahan Mahawu genangan air mencapai dalam 1,3 meter dan menyebabkan ratusan orang mengungsi ke masjid dan sekitar dataran yang lebih tinggi. Selain Mahawu dan Tuminting, kelurahan Paal Dua juga dilanda banjir. Sementara tanah longsor terjadi di Malendeng yang menimbun satu rumah dan satu sekolah. Di jalan Kartini, ada satu keluaga yang harus dievakuasi, namun gagal karena keluarga menolak, walaupun sudah dijelaskan ada banjir, karena air sudah naik tinggi. John Karinda mengatakan, pihaknya sudah menyerahkan bantuan kepada korban banjir baik yang hanya korban harta benda maupun korban nyawa, mulai dari bantuan makana hingga tenda dan serta bantuan lainnya.
“Imbauan itu sangat politis dan menunjukkan betapa keringnya wawasan kenegarawanan para politisi di DPR, serta menunjukkan ketidakpahaman mereka terhadap konstitusi,” kata Ketua Umum LSM Peace, Habib Ahmad Shahab, di Jakarta, Minggu (20/12). Habib Ahmad Shahab menyayangkan DPR sebagai lembaga negara yang seharusnya bergengsi atas kepemilikan hak-hak yang luar biasa besar dalam menggunakan kekuatan konstitusionalnya, ternyata tidak mampu membuat terobosan yang spektakuler. “Selama beberapa hari bersidang hanya menghasilkan imbauan dan persoalan yang tidak subtantif. Lalu siapa yang akan takut dengan imbauan saja,” ujar dia. Dari episode persidangan itu, lanjut mantan fungsionaris DPP PAN yang kini bergabung di Partai Demokrat itu, panitia angket ternyata telah menjebak diri sendiri dan menurunkan wibawa lembaga negara yang bernama DPR . “Hasil rapat yang berkualitas rendah itu akan mendorong penilaian masyarakat bahwa DPR lebih menonjolkan upaya politisasi daripada memenuhi rasa keadilan masyarakat,” ujarnya. Imbauan yang berlebihan itu menurut dia, juga telah ditanggapi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bahwa dalam UUD‘45 dan UU Kementerian Negara No 39/2008 tidak dikenal istilah nonaktif wakil presiden. UUD 1945 hanya mengenal istilah pemberhentian presiden dan wakil presiden,
yakni dalam pasal 7A UUD 1945. Konstitusi menyebutkan bahwa presiden dan/atau wakil presiden diberhentikan dalam masa jabatannya oleh MPR atas usul DPR, apabila terbukti melakukan pelanggaran hukum, pengkhianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lainnya, atau perbuatan tercela, maupun apabila terbukti tidak lagi memenuhi syarat sebagai presiden dan/atau wakil presiden. Sementara, dalam UU No 39/2008 tentang Kementerian Negara pasal 24 ayat (3), disebutkan bahwa presiden memberhentikan sementara menteri yang didakwa melakukan tindak pidana yang diancam dengan pidana penjara lima tahun atau lebih. Padahal kata Shahab, saat ini Menkeu Sri Mulyani tidak sedang menjadi terdakwa dan tidak sedang menjalani pemeriksaan pengadilan. Dengan demikian, imbauan Panitia Angket agar Wapres Boediono dan Menkeu Sri Mulyani dinon-
aktifkan selama pemeriksaan Pansus menjadi tidak relevan. Dia mengatakan, terkait dengan rekomendasi Panitia Angket itu, pihaknya juga akan meminta Badan Kehormatan DPR memeriksa Panitia Angket. “Apa motivasi mereka sehingga negara Republik Indonesia ini bisa tercoreng di mata dunia,” ujarnya. Bola Liar Sementara, pengamat politik dari Universitas Ekasakti Padang, Ruslan Ismail Mage menyatakan, bahwa kasus Bank Century bisa menjadi ‘bola liar’ bilaWapres Boediono dan Menkeu Sri Mulyani dinonaktifkan. “Kalau mereka non aktif, akan susah dideteksi lagi pergerakan kasus ini, dan bisa membahayakan pemerintah,” kata dia di Padang, Minggu (20/12). Akan tetapi, sah saja bila panitia khusus hak angket merekomendasikan Sri Mulyani dan Boediono non aktif, karena dianggap bertanggung jawab dalam pengucuran dana ke Bank Century. Namun Ruslan
memperkirakan, kecil kemungkinan Presiden menonaktifkan keduanya. Menurut dia, apapun hasil akhir kasus Century, tetap akan dicatat sejarah sebagai skandal politik dan hukum terbesar pascareformasi. Karena itu, Master Ilmu Politik jebolan UI itu menekankan, jika memang ada komitmen mencari kebenaran, maka tidak ada alasan membiarkan rapat-rapat pansus Century dilaksanakan secara tertutup. Presiden sebelumnya menyatakan, Boediono dan Sri Mulyani tidak perlu nonaktif atau mengundurkan diri selama pansus DPR RI untuk Bank Century bekerja. “Tidak perlu berhenti atau diberhentikan dengan catatan embanan tugas bisa dilaksanakan dengan baik sebagai pejabat negara yang menjalankan pemerintahan maupun dalam konteks pemeriksaan Pansus Bank Century,” kata Presiden dalam keterangan pers di Kopenhagen, Jumat sore.
7.300 Polisi Amankan Natal, Tahun Baru JAKARTA (Waspada): Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya mengerahkan 7.300 personel mengamankan malam Natal dan Tahun Baru 2010 di Jakarta. Seluruh personel adalah gabungan dari berbagai kesatuan Samapta, Brimob, dan Lantas di Polda Metro Jaya. Kepala Divisi Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Boy Rafli Amar mengatakan, pihaknya tidak melarang arakarakan pada malan tahun baru. Namun polisi meminta untuk tetap tertib, sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Pihaknya juga memperketat pengamanan di pemukiman penduduk. Pengetatan dilakukan untuk mencegah pelanggaran hukum. “Jika ada pestapesta mabuk-mabukan pasti akan dirazia,” jelasnya.
Menurutnya, pada malam perayaan pergantian tahun di pemukiman lebih tidak terarah dibanding di hotel-hotel. “Kalau di hotel biasanya memberikan pemberitahuan terlebih dahulu. Kalau di pemukiman, ditakutkan akan menimbulkan hal negatif,” kata dia. Untuk itu pihaknya akan melakukan patroli di kawasan pemukiman untuk mengantisipasi hal tersebut. Boy juga mengimbau seluruh masyarakat yang berkeliling pada malam tahun baru tidak naik ke atap mobil dan menggunakan sepeda motor dengan tertib sesuai aturan yang berlaku. ”Kami akan tindak tegas kalau ada yang melakukan pelanggaran,” tegasnya. Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya Kombes Pol.
Ronny Frengky Sompie mengatakan, sampai kemarin pihaknya masih melakukan pembicaraan dengan pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait pengamanan tahun baru. Pembicaraan itu terkait dengan titik-titik mana saja yang menjadi pusat keramaian pada malam tahun baru. ”Kami masih berkordinasi, karena ada beberapa titik yang menjadi pusat keramaian pada malam tahun baru nanti,” katanya. Dia mengungkapkan, dua pertiga pasukan dari seluruh kesatuan akan diturunkan dalam malam natal dan tahun baru. Semuanya tergabung dalam operasi lilin, pengamanan juga akan difokuskan pada tempat-tempat ibadah, tempat hiburan dan objek vital.(vivanews)
Luar Negeri
4
WASPADA
Senin 21 Desember 2009
Berlusconi Makin Populer Setelah Alami Serangan
Gempa Bumi Keras Goncang Taiwan, 14 Orang Cedera
ROMA, Italia (Antara/Reuters): Tingkat penerimaan PM Italia Silvio Berlusconi naik kembali di atas 50 persen sesudah serangan terhadapnya memicu gelombang pembelaan, bahkan di antara pemilih lawannya, kata jajak pendapat pada Minggu (20/12). Serangan pada wajah Berlusconi, 73, sepekan lalu oleh seorang laki-laki mematahkan hidung dan giginya sesudah pidato di Milan. Jajak pendapat oleh ISPO, yang disiarkan suratkabar “Corriere della Sera” menyatakan serangan itu menaikkan ketenaran Berlusconi menjadi 55,9 persen, dibandingkan dengan 48,6 persen pada tengah November. Pejajak pendapat kawakan Renato Mannheimer menyatakan peningkatan ketenaran itu merupakan bukti utama di antara pemilih muda dan penganut Katolik. Tetapi, tingkat penerimaan Berlusconi bertambah bahkan di antara pemilih tengah-kiri, dengan memberi 17 persen pendapat bagus. Serangan 13 Desember atas Berlusconi itu mengejutkan banyak orang Italia dan mengambil perbandingan dengan tahun gelap kekerasan politik, yang melukai negara itu pada 1970-an dan 1980-an. Penyerang itu mempunyai riwayat sakit jiwa dan tak berhubungan dengan gerakan politik apa pun, tapi sekutu Berlusconi menyalahkan penyerangan itu pada iklim kebencian dan penghinaan terhadap perdana menteri tersebut. Politisi dari seluruh aliran mengungkapkan kesetiakawanan mereka kepada Berlusconi dan menyeru pembicaraan. Tapi, Italia tetap sangat terbagi dalam sikap terhadap hartawan media tersebut.
TAIPEH, Taiwan (AP): Gempa kuat menggoncang Taiwan dan menyebabkan 14 orang cedera serta kerusakan kecil di ibukota itu dan pusat gempa, kata seorang pejabat Minggu (19/12). Ke-14 korban menderita cedera ringan di kota Hualien, 135 km sebelah tenggara ibukota itu, kata pejabat dari Badan Penanggulangan Kebakaran Nasional Taiwan. 13 Orang jatuh sakit setelah terhirup gas chlorine yang bocor dari satu hotel, dan seorang lagi luka tertimpa reruntuhan akibat gempa yang terjadi Sabtu, kata pejabat itu. Badan Survei Geologi AS (USGS) mengatakan gempa dengan kekuatan 6,4 skala richter itu pusatnya di lepas pantai Taiwan, sekitar 25 km dari Hualien dan terjadi di kedalaman 30 mil. Pusat Peringatan Tsunami Pasifik tidak mengeluarkan peringatan. Gedung-gedung di ibukota tersebut goyang selama beberapa detik setelah gempa melanda. Pelayanan kereta api bawah tanah dan kereta api ekspress Taipei dihentikan operasinya, lapor televisi lokal. Belasungkawa China Dewan Negara China UrusanTaiwan, Minggu , menyampaikan belasungkawa atas korban jiwa dan harta benda menyusul gempa berkekuatan 6,7 pada skala Richter menggoncang Taiwan pada Sabtu. Jurubicara dewan itu mengatakan gempa kuat itu merenggut nyawa dan harta benda, dan kami “menyampaikan keprihatinan dan simpati mendalam. Warga kedua pihak di Selat Taiwan adalah bersaudara. Oleh karena itu, bila Taiwan memerlukan bantuan, maka kami pun siap memberi bantuan kepada korban yang terkena dampak bencana,” katanya. Gempa tersebut berlokasi di 23,8 derajat lintang utara, 121,7 bujur timur berkedalaman 30 kilometer. Media massa setempat melaporkan, gempa itu merupakan terkuat pada tahun ini, dan telah merenggut nyata dan harta. Tanzania juga dilanda gempa Gempa yang berkekuatan 6,2 Skala Richter, mengguncang wilayahTanzania selatan, kata Survei Geologi Amerika Serikat (USGS). Gempa tersebut berpusat sekitar 135 kilometer di selatan Mbeya, Tanzania, pada kedalaman 10 kilometer, menurut USGS Sabtu. Gempa bumi yang berkekuatan enam dipahami sudah bisa menyebabkan kerusakan pada daerah yang diguncangnya. Belum ada laporan mengenai adanya korban dan kerusakan di wilayah yang dilanda gempa.(m18/m07)
Pejabat: Kecelakaan Truk Di Nigeria, 55 Orang Tewas DEKINA, Nigeria (AP): Seorang jurubicara federal mengatakan sekurang-kurangnya 55 orang tewas dan 38 lainnya cedera ketika satu truk yang membawa berkarung-karung pupuk menghantam sekelompok warga dekat satu pasar di Nigeria Tengah. Samuel Obayemi dari Komisi Jalan Federal Nigeria mengatakan pengemudi truk itu kehilangan kendali kendaraannya dan menghantam tiga kendaraan lainnya dan kerumunan warga. Obayemi mengatakan kecelakaan itu terjadi pukul 06:00 Jumat sore pada saat pasar lokal itu sedang sibuk di Dekina, satu komunitas yang berlokasi di negara bagian Kogi, Nigeria. Kecelakaan lalulintas biasa terjadi di Nigeria, di mana jalanannya telah berusia puluhan tahun dan berlubang-lubang sehingga para pengemudi kendaraan sering gagal untuk mematuhi aturan lalulintas.(m07)
Setelah Jalani Operasi Bocah Brazil Segera Dioperasi Lagi RIO DE JANEIRO, Brazil (AP/Antara/AFP): Seorang pejabat rumah sakit mengatakan, seorang anak Brazil berusia dua tahun yang puluhan batang jarum jahit bersarang di tubuhnya, kini sedang menjalani pemulihan dengan tenang. Suzy Moreno, wanita jurubicara Hospital Ana Nery di Salvador, timurlaut Brazil, mengatakan anak itu akan menjalani operasi tambahan esok atau dua hari mendatang. Moreno mengatakan Minggu (20/12) bahwa masyarakat di seluruh Brazil telah mengirimkan hadiah dan menghubungi rumah sakit untuk mencari tahu tentang anak tersebut dan mereka menyatakan kegusarannya atas pelaku yang telah memasukkan jarum ke tubuh bocah tersebut. Polisi mengatakan ayah tiri anak itu telah mengaku sebagai pelaku yang telah menusuki jarum ke tubuh anak itu sebanyak lebih dari 30 batang. Dia memasukkan jarum-jarum tersebut dalam satu acara ritual atas desakan ‘kekasihnya.’ Para dokter berhasil menyingkirkan empat batang jarum dari paru-parunya dan beberapa di antaranya berada dekat dengan jantungnya Jumat. Semua jarum jahit tersebut ditusukkan ke dalam tubuhnya oleh ayah tirinya, dalam tindakan kejam yang telah membuat marah warga setempat. Ayah tirinya, Roberto Carlos Magalhaes, 31, ditangkap dan mengaku dia memasukkan semua jarum tersebut ke dalam tubuh anak laki-laki itu atas suruhan kekasihnya, yang mengatakan tindakan tersebut akan membantu keduanya hidup bersama, kata polisi. Pasangan itu mengikuti ajaran seorang praktisi setempat ajaran agama Brazilia-Afrika, Candoble, dan Magalhaes memasukkan semua jarum tersebut ke dalam tubuh anak lakilaki itu di rumah kekasihnya. Anak-laki tersebut dibawa ke satu rumah sakit kecil setempat oleh ibunya, Maria Souza Santos, setelah anak itu mengeluh sakit dan akhirnya dipindahkan ke Ana Nery University Hospital di Salvador, ibukota negara bagian Bahia di bagian timur-laut negeri tersebut. “Itu adalah operasi yang sulit. Mereka harus membuka dadanya. Banyak jarum dengan bermacam ukuran di dalam tubuhnya,” kata wanita jurubicara rumah sakit, Susy Moreno. “Jarum dari jantungnya berukuran 4,5 cm. Ada lagi yang berukuran 2,5 cm,” katanya. Jejaring suratkabar O Globo, dengan mengutip keterangan seorang personil polisi, melaporkan keinginan Magalhaes ialah membunuh anak laki-laki tersebut dan semua jarum itu telah dimasukkan selama satu bulan. Media setempat memberitakan Magalhaes dibawa dari stasiun polisi ke kota kelahiran anak laki-laki itu, Ibotirama, tempat ia dan dua perempuan lain sudah ditahan, dan dipindahkan ke tempat yang tak disebutkan sebelum warga lokal yang marah berkumpul di beberapa barak. “Terjadi huru-hara besar oleh masyarakat (di rumah sakit),” kata Moreno. “Banyak orang membawa mainan, tetapi tak seorang pun diizinkan masuk. Seseorang menelefon dan menangis. Dia mengatakan ia mempunya seorang cucu yang seusia dengan anak laki-laki itu,” kata Moreno. Anak laki-laki tersebut akan menjalani operasi lagi pekan depan untuk mengeluarkan jarum lain dari kantung kemih dan ususnya, tapi Moreno mengatakan sebagian jarum mungkin dibiarkan di dalam tubuhnya, jika para dokter memutuskan jarum itu tak membahayakan dirinya dan memungkinkan dia terhindar dari operasi lebih lanjut. Moreno mengatakan anak laki-laki tersebut sadar dan berbicara pada Sabtu sore dan segera mulai dapat makan lagi. “Sebelum operasi, ia sering menangis dan mengalami trauma. Ibunya bersama dia dan dia dapat dibuat tenang oleh ahli ilmu jiwa dan dia diajak bermain,” katanya. Bahia menjadi pusat pengaruh Afrika di Brazil, tempat banyak orang mengikuti ajaran agama Brazilia-Afrika yang menggabungkan spiritual, ajaran agama asli dan kepercayaan Afrika.(m07)
UNJUKRASA PROTES KUNJUNGAN PEJABAT CHINA
The Associated Press
Para demonstran pendukung partai oposisi Taiwan memprotes pertemuan seberang selat antara Taiwan dan China Minggu (20/12) di Taichung, Taiwan Tengah. Para demonstran memprotes kunjungan perunding utama China, Chen Yunlin, yang menurut rencana tiba di Taichung Senin. Chen menurut rencana akan menandatangani perjanjian perdagangan baru dengan para pejabat Taiwan.
Puluhan Ribu Warga Taiwan Protes Kunjungan Utusan China TAICHUNG, Taiwan (AP): Tigapuluhan ribu pengunjukrasa anti-pemerintah berkumpul di pusat kota Taichung, Taiwan, untuk menggelar rapat umum mengecam kedatangan juru runding senior China Minggu (20/12). Partai Progresif Demokrat (DPP) pro-kemerdekaan berusahamenekankanpesanbahwa hubungan dagang yang erat yang dijalin Presiden Ma Ying-jeou dengan China akan mengancam kemerdekaan Taiwan dan mengancam perekonomian rakyatnya. Rapat umum Minggu itu, sehari menjelang kedatangan Chen Yunlin, diperkirakan akan didukung sekitar 100.000 demonstran. Ketua DPP Tsai Ingwen berjanji aksi tersebut akan dilangsungkan secara damai – tidaksepertitahunlalu,ketikapara
pendukung DPP dan polisi terlibatbentrokanpadakunjungan Chen sebelumnya. Polisi telah menutup jalanan di sekitar hotel tempat Chen menginap untuk menghadang para pengunjukrasa, yang sebagian diantaranyamengatakanmereka akan mengikutinya ke manapun dia pergi. Chen berkunjung ke Taichung untuk menandatangani empat perjanjian ekonomi baru antara dua negara yang dulu bermusuhan itu, yang memisahkan diri di tengah perang sipil tahun 1949. Dia dijadwalkan kembali ke
China 25 Desember mendatang. Sejak menjabat sebagai Presiden Mei 2008 lalu, Ma telah meredakan ketegangan di lintas selat tersebut ke level terendah dalam kurun waktu 60 tahun terakhir, dan mengambil sikap yang bertentangan dengan kebijakan DPP yakni menjalin hubunganekonomiyangsemakin meningkat. Perjanjian ekonomi tersebut termasuk di dalamnya menjalin hubungan udara dan laut dan mengakhiribatasanpenanamann modal China di Taiwan. Kalangan usahawan Taiwan mendukung kebijakan Ma tersebut dan memandangnya perlu untuk mencegah marjinalisasi perekonomian di pulau itu di tengah meningkatnya hubungan perdagangan antara Beijing dan
negara-negara tetangganya di Asia. Namun, DPP meyakini sikap ramah sang presiden terhadap China akan mendorong China mengambilalih pulau tersebut, tuduhan yang dibantah keras Ma. DPP mengatakan perjanjian perdagangan MA – yang dikenal sebagai Perjanjian Rangka Kerjasama Ekonomi (ECFA) – akan membanjiri pulau itu dengan produk China yang berharga murah, dan hal ini akan menyebabkan banyak orang bakal kehilangan pekerjaan. “Kami mengadakan protes sebagian karena penelitian telah menunjukkan jumlah pengangguran di Taiwan akan meningkat tajam setelah penandatangan ECFA,” kata jubir partai Tsai Chisang. (m18)
China Sambut Positif Hasil KTT Iklim Kopenhagen BEIJING, China (Antara/ AFP): China Minggu (20/12) menyambut hasil perundingan perubahan iklim di Kopenhagen, sehari setelah kesepakatan itu dicapai untuk memerangi pemanasan global, yang mendapat kecaman tajam. “Dengan upaya dari semua pihak, konferensi tingkat tinggi (KTT) menghasilkan keputusan penting dan hasilnya positif,” kata Menteri Luar Negeri China,Yang Jiechi, dalam pernyataan yang disiarkan melalui laman Internet Kemlu China. Kesepakatan Kopenhagen, yang disetujui Sabtu setelah perundingan dua pekan yang rumit, mendapat kecaman tajam pada saat terjadi perundingan yang dilakukan secara tertutup, yang dianggap melanggar demokrasi Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), mengabaikan kemiskinan dan malapetaka dunia akibat perubahan iklim. Perjanjian disepakati pada menit-menit terakhir oleh satu kelompok kecil yang terdiri para pemimpinAmerikaSerikat,China, India, Brazilia, Afrika Selatan dan negara-negara besar Eropa, setelah semakin jelas bahwa KTT terancam gagal. Perjanjian menetapkan komitmenuntukmembatasipemanasan global sampai dua derajat Celsius (3,6 Fahrenheit), namun tidak mengurai tahapan-tahapan penting - target emisi global untuk 2020 atau 2050. Perjanjian juga tidak meng-
identifikasi puncak emisi dalam setahun, dan janji-janji pengurangan emisi yang dilakukan secara sukarela dan bebas.Yang, yang tak pernah secara khusus menyebut kesepakatan itu, mengatakan bahwa KTT telah berhasil mempertahankan prinsip ‘bersama namun berbeda tanggungjawab,’ yang mengakui perbedaan keadaan ekonomi antara negara-negara kaya dan miskin serta berkembang. China, sebagai penghasil polusi karbon terbesar dunia, selalumengatakanbahwanegaranegara kaya harus berada di depan dalam memberikan komitmen target pengurangan emisi,sertamemberikanbantuan keuangan kepada negara-negara berkembang yang sedang berperang menghadapi perubahan iklim. Persetujuan Kopenhagen menetapkan sasaran untuk menggalang secara bersama dana sebesar AS$100 miliar bagi negara-negaraberkembangpada 2020. Ban: Permulaan penting Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon Sabtu memuji perjanjian yang dihasilkan pada pertemuan puncak iklim di Kopenhagen sebagai ‘permulaan penting,’ tetapi mengakui itu tidak mencapai semua yang diharapkan. “Itu mungkin bukan segala yang kita harapkan, tapi keputusan Konferensi Banyak Pihak
itu merupakan permulaan penting,” kata Ban kepada wartawan di ibukota Denmark tersebut. “Banyak orang akan mengatakan bahwa itu kurang ambisius,” ujar Ban. “Meskipun demikian, anda telah mencapai banyak.” Ban merujuk kepada janji mengenai pembiayaan oleh negara-negara kaya kepada negara-negara sedang berkembang dan mengatakan bahwa Perjanjian Kopenhagen akan “beroperasi segera” mulai 1 Januari.“Kami akan berupaya untuk memiliki perjanjian yang mengikat secara hukum secepat mungkin pada
2010,” tegasnya. Ban membuat perubahan iklim sebagai prioritas penting dan telah mengadakan pertemuan puncak para pemimpin pada September di PBB dengan harapan untuk meningkatkan kesempatan keberhasian pertemuan Kopenhagen. Ban menyatakan bahwa dia secara pribadi telah membantu meredakan perselisihan pada menit terakhir, keadaan yang dapat membatalkan konferensi itu, dan mengatakan dia tidak tidur atau tidak makan makanan lengkap dalam 24 jam terakhir.
Nenek 100 Tahun Ikut Terjun Payung Di Brazil RIO DE JANEIRO, Brazil (Antara/AFP): Seorang nenek yang berusia 100 tahun di Brazil akan merasakan daya-tarik Bumi dengan cara yang benarbenar baru pada Natal, ketika dia ikutterjundarisatupesawatuntuk menjadi penerjun paling tua di dunia. Aida Mendes meminta kepadacucunyasebagaihadiahNatal untuk membantu dia mengatur penerjunan yang akan mengantar dia ke Guinness Book of World Records, demikian laporan stasiun televisi berita setempat G1, Sabtu (Minggu 20/12 WIB). Setelah mendapat izin dari para dokter dan keluarga tercintanya, Mendes berencana
terjun dari satu pesawat di atas kota Macapa, kota besar di negara bagian Amapa di bagian utara negeri tersebut, pada akhir pekan, kata jejaring stasiun televisi itu. “Ini bukan hadiah ulang tahun,diaadalahadalahNatalsaya,” kataMendes,yangmencapaiusia 100 tahun pada November, sebagaimana dikutip. “Cucu saya menantang saya, dan saya menjawab, ‘Baik lah’,” katanya. Mendes, yang masih genit meskipunusianyatelahmencapai tiga angka, menambahkan, “Karena saya banyak berolahraga sewaktu masih muda, saya benar-benar dapat mengatakan bahwa saya berusia 100 tahun dengan tubuh 50 tahun.”
Montazeri, Ulama Pembangkang Senior Iran — Tutup Usia TEHERAN, Iran (Antara/Reuters/AFP): Ulama pembangkang senior Iran, Ayatollah Hossein Ali Montazeri, 87, meninggal dunia, kata laporan media resmi Minggu (19/12). Montazeri adalah arsitek revolusi Islam 1979 yang selama beberapa tahun dikenai tahanan rumah oleh pemimpin Iran sekarang. “Hossein Ali Montazeri wafat di rumahnya Sabtu malam,” kata kantor berita resmi IRNA. Dia tinggal di kota suci Muslim Syiah Qom, di selatan Teheran. Kantor berita Iran lainnya, ISNA, memberitakan Montazeri meninggal karena sakit. Dia adalah salah seorang ulama besar sebagai pengganti penggali revolusi Islam 1979, Ayatollah Ruhollah Khomeini, pengecam keras rezim Iran saat itu.Montazeri juga dikenal sebagai pendukung vokal oposisi Iran, yang menolak Presiden Mahmoud Ahmadinejad terpilih kembali, Juni lalu. Ulama besar ini mengecam konsentrasi kekuasaan di tangan pemimpin utama, dan menyerukan dilakukannya perubahanperubahan konstitusi yang dia bantu setelah revolusi Islam, guna membatasi kewenangan pemimpin. Selama ini, Montazeri menjadi inspirasi bagi pembela hak-hak asasi manusia (HAM) dan kelompok-kelompok pro reformasi, serta dianggap oleh para pendukungnya sebagai penguasa tertinggi Islam Syiah di Iran. Ribuan orang antar Montazeri Ribuan orang menghadiri pemakaman ulama kritis Iran, Ayatollah Hossein Ali Montazeri, di kota suci Syiah, Qom, sebuah laman intenet moderat, parlemennews, melaporkan Minggu. “Ribuan orang dari Isfahan, Najafabad, dan beberapa kota lainnya berbondong-bondong ke Kota Qom untuk menghadiri pemakaman Montazeri pada Senin (21/12).Ulama senior berusia 87 tahun yang dikenal kritis terhadap pemerintah itu dilaporkan meninggal dunia pada Sabtu malam.
Nepal Lumpuh Karena Mogok Umum KATHMANDU, Nepal (Antara/Reuters): Kelompok Maois di Nepal melakukan pemogokan umum, Minggu (20/12) menghentikan aktivitas bisnis dan kendaraan tidak beroperasi di jalan-jalan dalam protes terbesar mereka sejak mereka melepaskan kekuasaan dan membawat negara Himalaya itu dalam krisis. Maois menuntut pengembalian kekuasaan kepada mereka, mengatakan mereka dipaksa ‘secara non-konstitusional’ mengundurkan diri dari pemerintahan tujuh bulan lalu dalam pertikaian dengan presiden mengenai pemecatan panglima militer. Para pendukung mantan pemberontak itu turun ke jalan-jalan dengan membawa bendera berlambang palu dan arit untuk memaksa pemogokan tiga hari, yang menurut rencana sampai Selasa. “Usaha-usaha kami untuk memecahkan kebuntuan dengan partai-partai politik di pemerintah gagal,” kata pemimpin Maois dan mantan perdana menteri Prachanda, yang masih tetap menggunakan nama perjuangannya , setelah satu pertemuan partai Sabtu malam. “Unjuk rasa kami damai.” Para pengamat mengatakan pertikaian antara Maois dan pemerintah menghambat proses perdamaian setelah berakhirnya perang saudara sepuluh tahun dan memperlambat pembangunan di salah satu negara termiskin di dunia itu. Pihak berwenang mengatakan pemogokan itu tidak mungkin menyebabkan kekurangan pangan dan kebutuhan-kebutuhan pokok lainnya karena berlangsung singkat. Polisi anti huru hara dikerahkan di seluruh ibu kota Kathmandu untuk mencegah meletusnya kerusuhan seperti pembakaran-pembakaan. “Empat kendaraan telah dibakar oleh para pemrotes dan kami menahan empat aktivis,” kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri Jai Mukunda Khanal.Maois memimpin pemerintah koalisi setelah mereka tampil sebagai kelompok politik terbesar dalam pemilu tahun lalu. Tetapi dalam bulan Mei Prachanda melepaskan jabatannya sebagai perdana menteri setelah gagal memecat panglima militer yang didukung oleh presiden. Maois mengatakan presiden, yang tugasnya sebagian besar seremonial itu, merusak supremasi pemerintah sipil dengan mengesampingkan kabinet.
Gema Internasional
Mencari Celah Perdamaian Di Afghanistan
The Associated Press
Lahar terus mengalir menuruni puncak gunung Mayon turun ke lembah di bawahnya pada hari keenam letusan gunung itu Sabtu (19/12) di Legazpi City, provinsi Albay, kira-kira 500 km di selatan Manila, Filipina. Lebih dari 34. 000 orang kini hidup di pengungsian setelah dievakuasi dari daerah bencana Gunung Mayon setelah kegiatan gunung tersebut terus meningkat.
PERDAMAIAN di Afghanistan masih jauh dari harapan. Masing-masing pihak bersitegang bahwa penggunaan kekerasan militer untuk memenangkan konflik merupakan jalan mencapai tujuan bagi kelompok garis keras melawan pemerintahan Presiden Hamid Karzai yang didukung dengan kekuatan militer Amerika Serikat dan pasukan NATO. Dua kelompok besar perlawanan rakyat Afghanistan, Taliban dengan bantuan al-Qaida di bawah pimpinan Mullah Muhammad Omar, dan kelompok Hezb-e-Islami yang dipimpin oleh panglima perang Gulbuddin Hekmatyar nyata-nyata melakukan perlawanan terhadap Presiden Hamid Karzai yang dianggap oleh kedua kelompok garis keras tersebut sebagai pemerintahan boneka yang tunduk pada AS beserta sekutunya.Walaupun dianggap sebagai boneka negara asing, Presiden Karzai tak henti-hentinya mengajak para militan garis keras bersatu kembali membangun negeri yang telah terpecahbelah, duduk bersama memecahkan masalah tanpa mengorbankan rakyat yang ingin hidup dalam kedamaian. Menjadi pertanyaan, apakah rakyat Afghanistan akan
menikmati kedamaian atau kehancuran? Semuanya terpulang pada kelompok yang saling bertikai. Kalau dilihat konflik yang hampir berjalan satu dasawarsa, tipis harapan perdamaian akan diperoleh dalam waktu dekat. Dua kelompok besar kaum militan, Taliban dan Hezb-e-Islami memiliki kesamaan tujuan bersama yaitu sama-sama ingin mengenyahkan pemerintahan Presiden Hamid Karzai sekaligus juga melawan kaum agresor AS dan NATO. Namun apabila salah satu kelompok memenangkan peperangan ini, sangat mungkin pula terjadi muncul konflik baru antara Taliban dan Hezb-e-Islami. Dengan demikian kesengsaraan rakyat Afghanistan semakin berlanjut. Menggunakan strategi militer untuk menyelesaikan konflik di Afghanistan tidak akan berhasil bahkan akan memakan waktu tahunan. Oleh karena itu strategi secara politik lebih memungkinkan menuju suatu penyelesaian bagi kedamaian rakyat Afghanistan. Strategi politik ini pertama melakukan pendekatan kemanusiaan secara menyeluruh pada bangsa Afghanistan, tidak memandang mereka dari kelompok mana saja. Mobilisasi rakyat akan
bermanfaat karena mereka memiliki tujuan yang sama yaitu kesejahteraan dan kedamaian abadi. Kedua, pendekatan pada kelompok militan seyogyanya diperantarai oleh dunia internasional, diantaranya oleh PBB, negara-negara tetangga Afghanistan atau tokoh-tokoh dunia yang lebih bersikap netral. Menghancurkan Taliban dan kelompok militan lainnya dengan kekuatan militer tidak akan berhasil sepenuhnya. Kelompok militan menguasai medan, tahu tempattempat strategis atau kondisi alam membuat mereka lebih mudah bertahan, bahkan berani masuk ke pusat-pusat pemerintahan. Lihat saja kenyataan sekarang, Taliban telah dapat menguasai provinsi Nuristan dan membentuk pemerintahan sendiri. Ketiga, apabila langkah pertama dan kedua tercapai, penjagaan perdamaian sepenuhnya diserahkan kepada pasukan perdamaian PBB sampai terbentuknya pemerintahan yang benar-benar dipilih oleh rakyat Afghanistan, dan dunia internasional bersedia pula memulihkan kehidupan rakyat dengan membangun sarana dan prasarana pembangunan yang diperlukan. (Kosky)
Sport
WASPADA Senin 21 Desember 2009
5
Barca Layak Ukir Rekor 6 Gelar ABU DHABI (Waspada): Pemain terbaik Eropa tahun ini Lionel Messi mencetak gol yang memastikan kemenangan 2-1 Barcelona melalui perpanjangan waktu atas Estudiantes pada final Piala Dunia Antarklub, Sabtu (Minggu WIB). El Barca pun menjadi juara dunia antar klub untuk pertamakalinyadenganmengalahkan klub Argentina Estudiantes, yang menyandang gelar pada 1968. Menurut pelatih Barca Josep‘Pep’ Guardiola, pasukannya memang layak mengukir rekor memborong enam gelar dalam semusim. “Kami bermain sangat bagus, ini sukses yang layak kami dapatkan.Enamgelardalamsatutahun, itu tidak ada bandingannya,” ujar Guardiola, seperti dilansir Reuters, Minggu (20/12). Sebelum merebut tempat terhormat di Abu Dhabi, The Catalans sepanjang tahun ini sudah memenangi Liga Champions, La Liga Primera, Copa Del Rey,PialaSuperSpanyol,danPiala Super Eropa. Estudiantes lebih dahulu mengejutkan kelompok besar
Kapten Carles Puyol (tengah) dan para pemain Barcelona meluapkan kegembiraan saat mengangkat tropi juara Piala Dunia Antarklub .-APpendukungBarcadiantara43.000 penonton di Zayed Sports City, saat mereka unggul menit 37. Kapten Juan SebastianVeron yang bekerja keras, memberikan umpan pada Juan Manuel Diaz. Mauro Boselli masuk di antara
dua pemain belakang Barcelona Carles Puyol dan Eric Abidal, dus mulus menyundul bola umpan silang pemain asal Uruguay itu yang melewati Victor Valdes. Pedro Rodriguez menyamakan kedudukan menit 89 secara
dramatis. Sebuah umpan silang yang tinggi datang dari sisi kiri disentuh sedikit oleh bek Gerard Pique, dan pemain pengganti Pedro menyundulnya masuk ke gawang kiper Damien Albil. “Pedro sudah beberapa kali
berupaya merancang gol (penyama kedudukan), malah akhirnya dia sendiri yang menciptakan gol tersebut,” puji Guardiola. Menit 110 bek kanan asal Brazil Daniel Alves melepaskan umpan silang matang. Messi
melesat di antara dua bek Estudiantes untuk mendorong bola dengan dada yang melewati Albil. Kedua gol itu merupakan buah ketekunan Barca yang memperlihatkan permainan menyerang berkelas sekaligus memupuskan impian Estudiantes. Juara Liga Champions itu seharusnya bisa mendapat penalti saat Albil memburu bola yang mengarah ke Xavi Hernandez. Gelandang elegan Barca itu jatuh, namun wasit tidak menganggapnya sebagai pelanggaran. Zlatan Ibrahimovic juga memberi umpan dengan tumitnya pada Xavi, yang gagal menjebol gawang lawan. Demikian jugatembakanMessi,masihdapat ditahan Albil. Keberhasilan pasukan Guardiola membuat tropi tersebut tetap berada di Eropa, setelah Manchester United mengalahkanLDUQuito1-0diJepangpada 2008. “Yang paling menyakitkan adalah kami telah begitu dekat dengan beberapa menit tersisa, tapi kami kalah terhormat,” ucap pelatih Estudiantes, Alejandro Sabella. “Kami dikalahkan tim terbaik dunia,Estudiantestelahmemberi mereka pertarungan yang hebat. Kami sudah melakukannya (tapi) itu tidak cukup, hanya ada garis tipis antara kebahagiaan dan air mata,” tambah Sabella. (h01/fifa/ant/rtr)
Messi Tak Sadar Torehkan Rekor
AP
Superstar Real Madrid Cristiano Ronaldo (kiri) merayakan golnya ke gawang Zaragoza dengan Rafael Van der Vaart di Santiago Bernabeu, Sabtu (Minggu WIB).
Real Belum Puas Pesta Gol M A D R I D ( Wa s p a d a ) : Gonzalo Higuain dan Rafael van der Vaart masing-masing mencetak dua gol ketika Real Madrid pesta gol membantai Real Zaragoza 6-0 di La Liga Primera, Minggu (20/12) pagi WIB. Tapi pelatih Manuel Pellegrini belum puas dengan pencapaian tersebut. Los Blancos, menurut Pellegrini, masih perlu banyak berbenah demi mencapai konsistensi. “Performa memang terbayar pantas, papan skor menunjukkan angka sempurna, pemain bahkan mampu menerapkan strategi sesuai formasi dan rotasi. Tapi saya tidak tahu apakah semua ini tanda kesempurnaan, meski kami melakukan semua itu sesuai rencana,” tuturnya. “Kami harus bisa mempertahankan prestasi. Kami tidak bisa langsung membuat kesimpulan, tim ini bagus atau tidak,” tambah pelatih asal Chile itu dalam Marca. “Oke, kami bermain solid selama 90 menit dengan intensitas tinggi dan terjaminnya lini belakang. Kami juga berjuang mencetak gol sebanyak-banyaknya, tapi mampukah kami mempertahankan performa itu sampai liga berakhir? “Itu menjadi pekerjaan buat kami. Para pemain jangan terlena dengan hasil sementara, karena apapun bisa terjadi di
Klasemen Liga Primera Barcelona Real Madrid Sevilla Valencia Mallorca Ath Bilbao Deportivo Getafe S Gijon Villarreal Osasuna Tenerife Valladolid Atl Madrid Santander Almeria Espanyol Zaragoza Malaga Xerez
15 12 3 0 36- 9 39 15 12 1 2 40-13 37 15 9 3 3 26-13 30 14 8 4 2 27-16 28 14 8 3 3 27-16 27 15 8 2 5 21-18 26 14 8 2 4 19-16 26 15 8 0 7 25-22 24 14 5 5 4 14-13 20 14 5 3 6 22-19 18 15 4 4 7 140-19 16 14 4 2 8 14-27 14 14 2 7 5 20-25 13 14 3 4 7 20-26 13 14 3 4 7 17-23 13 14 3 4 7 15-24 13 14 3 4 7 8-21 13 15 3 3 9 17-35 12 14 1 6 7 15-20 9 15 1 4 10 6-28 7
dunia sepakbola,” ujarnya lagi. Dibuka Higuain Sukses di Santiago Bernabeu tersebut dibuka striker Higuain saat pertandingan baru berlangsung tiga menit. Gelandang asal Belanda Van der Vaart yang bermain di posisi Ricardo Kaka yang cedera, membuat kedudukan menjadi 3-0 dengan dua gol cepatnya. Menit 34, Higuain memasukkan golnya yang kedua dengan melepaskan tembakan luar biasa ke sudut teratas dalam gawang tim tamu. Cristiano Ronaldo mencoba keberuntungannya de-
ngan beberapa tendangan bebas dan akhirnya membuahkan gol pada menit 50. Sang superstar memutar di kotak penalti lawan sebelum melepaskan bola ke gawang untuk mencetak gol kelima Los Galacticos. Penyerang Perancis Karim Benzema yang masuk dari bangku cadangan, mencetak gol keenam menit 71. Kontribusi Benzema sekaligus menutup pesta gol El Real Di Ramon Sanchez Pizjuan, Sevilla kehilangan keperkasaan setelah dua gol dari bomber Getafe Roberto Soldado, mengalahkan mereka di kandang sendiri 1-2. Soldado menyelesaikan sebuah serangan balik untuk membuat Getafe unggul menit 12. Mantan striker Real Madrid itu kemudian menjaringkan golnya yang ke-10 menit 33, setelah terjadi kesalahpahaman di barisan pertahanan tuan rumah. Sevilla memasukkan pemain pengganti Alvaro Negredo, yang kemudian membalaskan satu gol menit 51. Di San Mames, Fernando Llorente mengantar Athletic Bilbao meraih kemenangan kandang 2-0 atas Osasuna. Striker Spanyol itu merancang Fran Yeste mencetak gol pertama menit keempat. Llorente kemudian mencetak gol sendiri dengan upaya luar biasa. (h01/marca/rtr/ap)
ABU DHABI (Waspada): Lionel Messi yang menutup akhir tahun 2009 dengan hasil nyaris lengkap, tak sadar bahwa dia dan klubnya Barcelona telah menorehkan rekor pasca menjuarai Piala Dunia Antarklub 2009. “Kami masih belum sadar telah menorehkan rekor keberhasilan.Tapiyangjelas,takmudah mengulang semua ini,” ungkap Messi dalam Marca, Minggu (20/ 12). Messi sendiri berhak membawa pulang Golden Ball (Bola Emas) Adidas berkat penampilan dan pengaruh positifnya saat menaklukkanEstudiantesdiZayed Sports City, Abu Dhabi. Gol Messi di babak perpanjangan waktu membuat Barca keluar sebagai juara dengan skor 2-1. “Kami kesulitan melakoni laga final, karena Estudiantes penuh pemain hebat. Mereka terorganisir dan sangat sigap,” tambah bintang asal Argentina berusia 22 tahun tersebut. Di posisi kedua pemain terbaikadalahkaptenEstudiantes Juan Sebastian Veron. Veteran berkepala plontos itu mengantongi Silver Ball (Bola Perak). Sedangkan rekan setim Messi, Xavi Hernandez, diplot sebagai pemain terbaik ketiga dan men-
Guardiola Teringat Jasa Eto’o PELATIH Barcelona Pep Guardiola teringat jasa mantan striker andalannya Samuel Eto’o yang kini berbaju Inter Milan, setelah El Catalan menjuarai Piala Dunia Antarklub 2009 di di Zayed Sports City, Abu Dhabi. “Saya ingin berterimakasih kepada Eto’o dan semua yang pernah hadir bersama kami tahun lalu. Mereka juga bagian dari sukses kami,” ujar Guardiola seperti dikutip dari Goal, Minggu (20/12). El Barca mentas di Abu Dhabi sebagai juara Liga Champions dan pada final menaklukkan juara Libertadores 2009 Estudiantes 2-1. “Kemenangan merupakan hasil istimewa. Dari awal kami sudah tahu bahwa pertandingan ini tidak akan mudah,” tambah Guardiola.
Ferguson Sesali Krisis Bek MANAJER Manchester United Sir Alex Ferguson menyesali krisis bek yang sedang dialami skuadnya, sehingga Setan Merah dipermalukan Fulham 3-0 pada Sabtu di Liga Premier “Kami mesti mendapatkan kembali bek-bek kami untuk memberikan kami peluang di liga. Lebih cepat mereka pulih, lebih baik lagi. Kini tak AP ada cahaya di ujung lorong,” sesal Ferguson di Eurosport, Minggu (20/12). “Jika kami mendapatkan mereka kembali, kami akan bangkit. Saya harap kami tidak terlalu hancur dengan hasil ini. Mudahmudahan ini tidak merugikan kami di liga,” harap Sir Fergie.
Wenger Sindir Setan Merah ARSITEK Arsenal Arsene Wenger menyindir Setan Merah MU yang dipermalukan Fulham di Craven Cottage. Menurut Wenger, kekalahan United wajarwajar saja, padahal dunia menganggapnya sebagai kejutan besar. “Siapa pun bisa mengalami kekalahan di mana pun. Sejak musim pertama saya di sini, memang selalu seperti itu,” beber Wenger dalam TribalFootball, Minggu AP (20/12). “Seperti yang selalu saya katakan, tim yang paling konsistenlah yang akan membuktikannya pada akhir musim mendatang,” tegas The Professor.
Spurs Tetap Bela Kasus Redknapp
AP
Kapten Estudiantes Juan SebastianVeron, bintang Barcelona Lionel Messi dan Xavi Hernandez (kiri ke kanan) pose dengan tropi masingmasing di Abu Dhabi. dapat Bronze Ball (Bola Perunggu). Itu gelar Pemain Terbaik keempat sepanjang tahun 2009 yang dikoleksi Messi. Sebelumnya, sang bintang sudah mengantongi gelar Pemain Terbaik Eropa,PesepakbolaTerbaikDunia versi majalah World Soccer, serta pemainTerbaik Liga Champions 2009. Sedangkan bagi Barca, sukses di Abu Dhabi membuahkan tropi keenam sepanjang tahun 2009. Pasukan Pep Guardiola pun me-
nyambutnya dengan pergantian seragam beberapa saat sebelum seremoni penyerahan. Barca sebelumnya bertanding menggunakan seragam tandang berwarna orange terang, karena Estudiantes memiliki pola seragam yang nyaris sama denganbajukandangBarca,yakni garis dua warna. Saat sudah memastikan juara, Carles Puyol cs segera ganti kostum dengan menggunakan baju kandangnya berwarna biru-merah. (h01/vvn/marca)
Sukses Ganda Bordeaux PARIS (Waspada): Dua gol dari David Bellion membantu sang juara Girondins Bordeaux menggilas Lorient 4-1 Ligue 1, Sabtu (Minggu WIB). Kemenangan di kandang itu sekaligus menghantar sukses ganda Bordeaux. Selain mengakhiri tahun ini di posisi teratas, Bordeaux pun menjauh dari para rivalnya yang semuanya gagal mendulang poin penuh. Bordeaux yang sudah memenangi tujuh laga secara beruntun dalam semua kompetisi, kini unggul delapan poin dari posisi kedua Olympique Marseille yang hanya bermain imbang 0-0 dengan St Etienne. Marseillesempatterlihatakan meraih kemenangan di Etienne. Pasalnya, bek tuan rumah Efstathios Tavlaridis diusir dari lapangankarenamelakukanpelanggaran keras terhadap striker asal Pantai Gading Bakari Kone menit delapan. Etienne mampu ber-
wordpress.com
Pep Guardiola berterimakasih atas andil Samuel Eto’o musim lalu.
Klasemen Ligue 1 Bordeaux 18 13 1 4 30-11 40 Marseille 17 9 5 3 30-18 32 Montpellier 17 9 3 5 24-20 30 St Rennes 18 8 5 5 24-16 29 Lyon 17 8 5 4 29-23 29 Lille 17 8 4 5 30-19 28 Valenciennes 18 8 4 6 28-23 28 Auxerre 17 8 4 5 16-14 28 Paris SG 18 7 5 6 27-18 26 Lorient 18 7 5 6 26-20 26 Nancy 18 8 2 8 26-25 26 Monaco 16 8 1 7 18-20 25 Toulouse 17 7 3 7 17-13 24 Rc Lens 18 6 5 7 18-24 23 Sochaux 16 7 1 8 15-21 22 Nice 18 6 3 9 18-30 21 Etienne 18 4 4 10 11-25 16 Le Mans 17 4 3 10 16-24 15 Boulogne 17 3 3 11 13-33 12 Grenoble 18 1 4 13 10-29 7 juang dan kiper Jeremie Janot berhasil melakukan beberapa penyelamatan luar biasa. Tim posisi ketiga Montpellier berselisih 10 poin dari Bordeaux,
setelah dikalahkan 0-2 oleh AS Nancy. Duel ini dilakukan tanpa penonton sebagai hukuman karena para pendukung Montepellier melemparkan petasan ke lapangan saat bertanding di Nice, Agustus lalu. Di Bordeaux, Bellion yang biasanya menjadi pemain pengganti, membuka gol menit 11 saat turun sebagai starter. Dia menggiring bola ke kotak penalti timtamuuntukmelepaskantembakan datar. Bellion menggandakan keunggulan dengan gol yang serupa sesaat sebelum babak pertama berakhir. Lorient gagal dalam sebuah penalti melalui Franco Sosa. Striker asal Argentina Fernando Cavenaghi membuat kedudukan menjadi 3-0 dalam serangan balik menit 51. PlaymakerYoann Gourcuff memasukkan gol keempat, sebelum Kevin Gameiro memperkecil kekalahan Lorient. (h01/ant/rtr/afp)
PENGACARA Tottenham Hotspur BCL Burton Copeland menegaskan, Lilywhites tetap membela pelatih Harry Redknapp, yang sedang menghadapi kasus pajak. “ Posisinya tetap tidak terpengaruh dan klub siap mendukung penuh. Klub menganggap ini seolah-olah persoalan AP pribadi, masalah pajak Harry tidak ada kaitannya dengan masalah sepakbola,” tegas Copeland, seperti dilansir Reuters, Minggu (20/12). “Harry sendiri mengaku sangat terkejut dan tentu saja kecewa telah mendapatkan laporan dari sebuah lembaga yang bersiap mengadukannya dalam beberapa pekan mendatang. Kami yakin keputusan ini harus berjalan sesuai prosedur, bahwa telah terjadi kesalah-pahaman mendasar,” lanjut Copeland.
Reds Bingung Maksud Klinsmann JURAGAN Liverpool Tom Hicks mengaku bingung dengan maksud mantan pelatih Jerman Juergen Klinsmann, yang mengaku ingin membantu The Reds keluar dari kesulitan. “Saya tidak mengerti apa maksud dan motivasi Klinsmann. Tawarannya tidak akan pernah kami terima,” tukas Hicks dalam situs Liverpool yang dikutip Minggu (20/12). DPA Klinsmann sebelumnya menyatakan ingin jadi manajer di Anfiled, menggantikan posisi Rafael Benitez yang gagal membawa Reds lolos dari penyisihan grup Liga Champions. “Menyedihkan Liverpool tidak lolos ke babak knock-out, karena itu seharusnya bisa mereka raih. Menurut saya, mereka kurang kreatifitas dan playmaker sejati bernomor 10,” kritik mantan pelatih Bayern Munich itu.
Ferrara Tak Mau Cari Alibi ALENATORRE Juventus Ciro Ferrara tak mau mencari alibi atas anjloknya penampilan I Bianconerri yang tersingkir dari arena Liga Champions dan melorot ke peringkat tiga Liga Seri A. “Saya tak mau mencari alibi, karena saya yakin telah menjalankan tugas dengan bagus dan akan terus meningkatkan kualitas. Tersingkir dari Liga ChamAP pions memang sangat mengecewakan, tapi Anda tidak bisa bilang kami tak mampu menyelesaikan tugas di Seri A,” papar Ferrara kepada FootballItalia, Minggu (20/12). “Saya akui pernah melakukan sejumlah kesalahan, tapi itu bagian dari proses. Saya juga tidak mencemaskan adanya pergantian pelatih, saya siap mendengar apapun keputusan klub,” katanya menambahkan. (jonny/dari berbagai sumber)
Sport
6
WASPADA Senin 21 Desember 2009
Kecaman Warnai Suksesi Arsitek City LONDON (Waspada): Kecaman dari para pemain mewarnai suksesi arsitek Manchester City dari Mark Hughes kepada Roberto Mancini asal Italia. Dipimpin kiper Shay Given, para pemain City mengecam keputusan manajemen klub, khususnya Chief Executive Garry Cook. Given cs ingin Hughes bertahan di City of Manchester, setidaknya sampai akhir musim ini. Kapten Habib Kolo Toure, menurut Sunday Mirror, bahkan langsung ingin hijrah ke Spanyol pada bursa transfer Januari mendatang. Barcelona dan Real Madrid, disebut-sebut gencar melakukan pendekatan terhadap bek Pantai Gading berusia 28 tahun itu. Selain para pemain City, manajer Arsenal Arsene Wenger pun ikut mengecam suksesi tersebut. “Sangat... sangat sedih setiap seorang pelatih harus kehilangan pekerjaannya. Saya sangat sedih karena saya tahu bagaimana kerja keras dan dedikasi semuanya,” ujar Wenger dalam ESPN, Minggu (20/12).
“Sangat sulit bagi saya memahami kondisi klub lain. Tapi saat Mark Hughes kehilangan pekerjaannya, sangat menyedihkan,” tambah The Professor. Hughes sendiri dilaporkan sempat menyampaikan wejangan terakhir di ruang ganti, usai kemenangan 4-3 The Citizens atas Sunderland. “Saya bangga kepada kalian. Kalian telah melakukan yang terbaik bagi Manchester City. Terima kasih atas apa yang kalian lakukan untuk saya,” jelas Hughes. “Ini klub yang bagus, tetaplah berjuang untuk klub. Kalian akan lihat dalam 24 jam ke depan dan saya tidak bisa bertahan lagi,” tambah Hughes, yang menggantikan Sven-Goran Eriksson tahun lalu. Konsensus Dari bangku penonton di Eastlands, Mancini ternyata ikut menonton kemenangan City atas Sunderland, yang merupakan kemenangan kedua dalam 11 laga terakhir di Liga Premier. “Hasil dua kemenangan dalam 11 laga liga jelas tidak sejalan dengan target yang sudah disepakati dan dirancang. (Pemilik)
Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan dan Dewan merasa tidak ada bukti situasi akan berubah secara mendasar,” kata Ketua City Khaldoon Al Mubarak. “Dengan investasi signifikan buat pemain dan infrastruktur, timbul konsesus antara Dewan dengan staf kepelatihan bahwa harus ada hasil layak musim 2009-2010,” tambahnya dalam website www.mcfc.co.uk, yang dikutip Minggu (20/12). Hughes menjadi pelatih Liga Primier kedua yang kehilangan pekerjaannya setelah Paul Hart dipecat Portsmouth bulan lalu. Asisten Hughes, yakni Mark Bowen, Eddie Niedzwiecki, Kevin Hitchcock dan Glyn Hodges, juga meninggalkan City. Al Mubarak optimis akan menyongsong era baru bersama Mancini, yang berpengalaman membesut Lazio dan Inter Milan di Liga Seri A. “Roberto manajer yang kaya pengalaman dengan rekam jejak yang sudah terbukti dengan memenangi tropi dan kejuaraan. Pengalaman dan rekam jejak berbicara dengan sendirinya,” puji Al Mubarak. (h01/espn/rtr)
AP
Roberto Mancini (kiri) dipercaya punya pengalaman lebih baik dibanding Mark Hughes (kanan).
Akhir Tahun Pahit Bagi Juve TURIN, Italia (Waspada): Juventus secara tragis menyerah 1-2 kepada klub penghuni dasar klasemen, Catania, di kandang sendiri, Stadion Olimpico Turin, dalam lanjutan Serie-A, Minggu (20/12). Ini adalah kekalahan ketiga Juventus dalam tiga duel terakhirnya. Meski masih ada 45 menit babak kedua, hasil itu tetap mengecewakan, mengingat Juventus mendominasi pertandingan sejak awal. Bahkan, mereka mampu menciptakan sejumlah peluang emas. Pada menit ke-17, Diego berhasil melewati hadangan bek
Catania dan melepaskan tembakan. Namun, tembakan itu melenceng dari sasaran. Di menit 28, giliran David Trezeguet punya kesempatan membobol gawang tim tamu. Namun, tembakan Trezeguet yang memanfaatkan umpan Fabio Cannavaro itu keluar
sasaran. Catania sendiri, meski tertekan, ternyata tetap tenang dan cermat melihat peluang. Itulah yang mereka lakukan di menit ke-22. Kejutan Catania mengejutkan Juventus, yang membuat Tiago terpaksa melanggar Spolli. Penyerang Catania, Jorge Andres Martinez, yang dipercaya mengeksekusi penalti, berhasil menunaikan tugas. Sepakannya ke tengah gawang, gagal diantisipasi Alexander Manninger. Di tengah kebuntuan, Juventus berusaha menambah tempo dan intensitas serangan
hingga menyamakan kedudukan melalui Hasan Salihamidzic. Gol itu menggugah semangat juang Juventus. Tapi terbakar antusiasme membuat Juventus kurang mewaspadai serangan balik Catania. Mereka pun harus membayar kelalaian itu dengan kebobolan gol kedua Catania yang dicetak Mariano Izco di menit 87. Dengan hasil ini, Juventus tertahan di tempat ketiga klasemen sementara dengan 30 poin. 4 Laga Ditunda Empat laga Seri A pekan ini terpaksa ditunda karena salju.
Dua di antaranya pertandingan Genoa melawan Bari di Stadion Luigi Ferraris dan partai Udinese kontra Siena di Stadion Friuli. Sebelumnya, bigmatch antara Fiorentina melawan AC Milan juga harus ditunda karena salju dan cuaca buruk. Stadion Artemio Franchi sebagai markas La Viola, dipenuhi salju dengan suhu sangat dingin. Milan saat ini hanya terpaut lima poin dari Inter di puncak klasemen. Jarak poin itu sempat ditargetkan menipis oleh pelatih Leonardo de Araujo, setelah I Rossoneri meraih empat kemenangan dari lima partai terakhir.
Sampai saat ini belum dipastikan kapan tepatnya partai Milan kontra La Viola akan digelar. Menurut Presiden Milan Adriano Galliani, penundaan itu sebenarnya bukan disebabkan tertutupnya lapangan oleh salju, namun demi keamanan penonton di tribun. Pertandingan antara Bologna kontra Atalanta yang diagendakan Sabtu (19/12) di Renato Dall’Ara, juga ditunda atas alasan sama. Namun duel tunda ini sudah dijadwalkan mentas pada 20 Desember, lima hari sebelum libur kompetisi musim dingin. (h01/m33/ap)
Hasil Minggu (20/12) Bologna vs Atalanta Fiorentina vs AC Milan Udinese vs Cagliari Genoa vs Bari AS Roma vs Parma Juventus vs Catania Livorno vs Sampdoria Napoli vs Chievo Palermo vs Siena
(tunda) (tunda) (tunda) (tunda) 2-0 1-2 3-1 2-0 1-0
Klasemen Inter Milan AC Milan Juventus AS Roma Parma Napoli Palermo Sampdoria Bari Fiorentina Genoa Chievo Cagliari Udinese Livorno Lazio Bologna Atalanta Catania Siena
Mayweather Jr Sesumbar Jatuhkan Pacman MGM Grand Jadi Venue LAS VEGAS, AS (Waspada): MGM Grand Las Vegas, menurut Reuters, Minggu (20/12), dipilih menjadi arena pertarungan akbar antara Floyd Mayweather Jr dan Manny ‘Pacman’ Pacquiao pada 13 Maret 2010. Pihak promotor sempat bingung memilih dua opsi venue, MGM Grand atau Stadion Dallas Cowboys. Manajemen Stadion Dallas telah menawarkan dana sekira USD 25 juta, tapi MGM Grand kabarnya bersedia menggelontorkan dana hingga USD 30 juta. Promotor kemudian memilih MGM Grand, namun kontraknya masih dalam tahap negosiasi dan diyakini bakal rampung pekan depan. “Saya sangat percaya bahwa negoisasi akan selesai Kamis depan. Yang pasti semuanya akan rampung pekan ini,” ungkap sumber di MGM Grand. Mayweather Jr sendiri sangat optimistis dengan perta-
rungan tersebut. Petinju berjuluk The Pretty Boy itu bahkan sesumbar akan memukul KO Pacman. “Pacquiao memang petinju hebat, tapi saya sudah menjalani olahraga ini sangat lama dan saya sudah mendominasi tinju sekira 15 tahun. Belum ada petinju yang mengalahkan saya,” sesumbarnya. Namun menurut mantan juara kelas berat dunia, Lennox Lewis, Pacman memiliki peluang untuk memberikan kekalahan perdana kepada Mayweather Jr. Kunci kemenangan Pacman, katanya, kecepatan dan pertahanan yang sangat kuat. “Saya bisa mengatakan bahwa Pacquiao merupakan salah satu petinju yang memiliki peluang untuk menumbangkan Maywather Jr. Saya rasa tidak ada petinju lain yang memiliki peluang mengalahkan Mayweather selain Pacman dan (Shane) Mosley,” jelas Lewis. Kendati demikian, Freddie
thisis50.com
Roach selaku pelatih Pacman malah sangat khawatir. Roach mengaku, kondisi laga nantinya akan beda ketimbang saat Pacman jumpa Ricky Hatton, Oscar De La Hoya atau Miguel Cotto. “Saya melihat pertarungan bakal rumit, jelas sekali laga akan berjalan ketat. Kami harus berjuang keras memperbaiki
strategi,” terang Roach kepada The Record. “Floyd petinju hebat. Tidak hanya cepat, dia juga sigap, cerdas dan cekatan melakukan pertahanan diri.Tapi kami masih punya waktu sekira dua bulan untuk mempersiapkandirimenghadapi yang terbaik,” tambah Roach. (h01/okz/rtr/record)
Pavlik Hentikan Espino
AP
Kelly Pavlik (kanan) berhasil mendaratkan pukulan telak ke muka Miguel Espino dalam duel perebutan gelar kelas menengah WBC dan WBO di Ohio, Minggu (20/12).
OHIO, AS (Antara/Reuters): Kelly Pavlik menghentikan penan-tangnya, Miguel Espino, pada ronde kelima untuk mempertahankan gelar kelas menengahWBC danWBO di depan penonton kotanya sendiri di Youngstown, Ohio, Minggu (20/12). Pavlik, memiliki rekor 361, dua kali menjatuhkan Espino dengan uppercut pada ronde keempat dan membuat dia jatuh untuk ketigakalinya pada
ronde kelima. Espino kembali berjuang setelah kejatuhan itu, namun pelatihnya melemparkan handuk tanda menyerah. Meskipun tidak diunggulkan, Espino (20-3-1) melakukan perlawanan pada Pavlik sejak detik pertama dan meneruskan melepaskan pukulanpukulan bahkan setelah bel berbunyi pada ronde pertama. Hal itu membuat Espino mendapat pengurangan angka dari wasit.
16 11 16 9 17 9 17 9 17 8 17 8 17 7 17 7 16 6 16 7 16 7 17 7 16 7 16 5 17 5 16 3 16 4 16 3 17 2 17 3
Bek Juventus Fabio Cannavaro (tengah) melakukan tendangan salto guna menghalau serangan pemain-pemain Catania dalam laga lanjutan Serie A di Turin, Minggu (20/12).-AP-
3 2 4 3 3 5 4 4 4 6 6 4 5 5 4 6 6 4 3 6 3 6 3 7 2 7 3 8 3 9 7 6 4 8 4 9 6 9 3 11
35-14 23-17 30-21 27-22 22-22 26-24 22-20 21-25 19-15 18-15 28-27 20-18 25-21 19-21 10-19 10-15 17-24 15-25 16-26 17-28
36 31 30 28 28 27 26 25 24 24 24 24 23 18 18 16 16 13 12 12
Wolves Jauhi Zona Degradasi LONDON (Waspada): Wolverhampton Wanderers menjauhi zona degradasi setelah menang 2-0 atas Burnley di Stadion Molineux, Minggu (20/12). Hasil itu menjadi kebangkitan Wolves setelah di tengah pekan kemarin dibantai Manchester United 3-0. Dengan demikian, perjudian itu harus ditebus pada hari ini dan pelatih Mick McCarthy menuai hasil positif. Wolves kini menduduki posisi ke-13 dengan jarak tiga angka dari zona merah. Sedangkan Burnley di posisi ke-15 dengan nilai sama, 19, namun kalah selisih gol. Kedua tim promosi ini bermain relatif seimbang di sepanjang pertandingan. Meski berstatus tandang, Burnley pun tampil semangat berkat keberhasilan menahan imbang Arsenal 1-1 sebelumnya. Namun sayang, tim asuhan Owen Coyle itu belum pernah mampu memetik sekalipun kemenangan tandang di musim ini. Tak heran, agresivitas serangan dikendalikan oleh Wolves, sehingga langsung berbuah gol pada menit ke-15 setelah Matthew Jarvis menyambar bola rebound. Wolves bahkan nyaris unggul dua gol secara cepat tiga menit kemudian jika tendangan Doyle dari posisi menjanjikan tidak dihadang kiper Brian Jensen. Tuan rumah akhirnya menggandakan keunggulan saat babak kedua baru berlangsung lima menit melalui Kevin Doyle yang mengelabui dua pemain belakang dan kiper Jensen dari sudut sempit. Di Stadion Emirates, Arsenal memantapkan posisinya di peringkat tiga klasemen Liga Premier setelah menang telak 3-0 atas Hull City. Anak asuh ArseneWenger langsung menggebrak pertahanan Hull City yang digalang Kamil Zayatte. Menit 14, Gunners mengancam gawang Hull saat Samir Nasri yang mengirimkan
Sabtu, 19 Agustus Arsenal vs Hull City 3-0 Aston Villa vs Stoke 1-0 Blackburn vs Tottenham 0-2 Fulham vs Man United 3-0 Man City vs Sunderland 4-3 Portsmouth vs Liverpool 2-0
Minggu, 20 Agustus Wolves vs Burnley 2-0 Everton vs Birmingham 1-1 West Ham vs Chelsea -
Senin, 21 Agustus Wigan Ath vs Bolton umpan kepada Abou Diaby hampir saja mengubah keadaan, namun tendangannya masih melebar dari sasaran. Memasuki injury time babak pertama, London Reds berhasil memecahkan kebuntuan. Tendangan bebas Denilson mulus menembus pertahanan Hull dan menusuk sisi kiri gawang lawan. Menit 56, bomber Hull Marcio Geovanni gagal mengesekusi penalti, setelah bek Arsenal Mickael Silvestre terlihat menarik kostum Chris Fagan di kotak terlarang. Tiga menit kemudian justru Arsenal yang mampu menambah gol untuk kedua kalinya. Kerja sama cantik antara Eduardo da Silva dan Abou Diaby tinggal diselesaikan dengan dingin oleh Eduardo. Pada 10 menit jelang bubaran, giliran Diaby yang mencantumkan namanya dalam daftar skor. Mendapat umpan Andrei Arshavin, tendangan keras Diaby tak kuasa dihadang kiper Boaz Myhill. (h01/m33/ap)
Sport Sumut Dominasi Tenis Junior
7
WASPADA
Senin 21 Desember 2009
Turnamen yang digelar atas kerjasama Pengurus Besar Pelti dan Pengcab Pelti Medan itu ditutup resmi Ketua Pengcab Pelti Medan Ir H Mamora Sirait dan turut dihadiri segenap pengurus Pelti Medan dan Pengprov Pelti Sumut. Ketua Panpel H Sutan Amas Muda Hasibuan didampingi M Agus Sudiarianto menjelaskan, turnamen diikuti 132 peserta yang berasal dari Riau, Sumsel, Aceh, Sumbar, Malaysia dan tuan rumah Sumut. (m42)
Ananda Terbaik Yamaha Drag Bike
duel dengan PT Liga Indonesia. Laga usiran PSM yang seharusnya digelar di Kediri pun mengalami penundaan tanpa batas waktu ditentukan. Surat penundaan ini dikeluarkan Nurdin Halid. Aisten Manajer PSM, Faisal Maming mengatakan, dengan adanya surat penundaan itu, duel PSM melawan Persela serta Persijap Jepara akan ditunda. Kini pihaknya akan berkoordinasi dengan PT Liga Indonesia untuk membahas laga usiran. Penundaan ini membuat PSM tidak akan melakukan pertandingan hingga pertengahan Januari mendatang. Tim Juku
pssi-football
Eja baru kembali berlaga saat menghadapi Persiba Balikpapan, 17 Januari nanti. Sekretaris Panpel PSM Japri Y Timbo menyatakan, pihaknya tetap berharap laga usiran itu dilaksanakan di Sulsel. Panpel sudah mengajukan Stadion La Patau Bone yang dinilai lebih baik. (yuslan)
PSSA Dukung PSLS Pukul PSBL LHOKSEUMAWE (Waspada): Tuan rumah PSLS Lhokseumawe mengawali laga putaran kedua Grup B Kompetisi Divisi I Liga Indonesia melawan PSBL Bandar Lampung, Senin (21/12) sore ini. Demikian hasil pengundian dalam pertemuan teknik, Minggu (20/12) malam di aula Kota Lhokseumawe. Sesuai surat BLAI PSSI, tuan rumah nomor urut satu, sehingga posisi PSSA Asahan dan PSBL harus diundi. Pengundian berjalan ketat dan Pengawas Pertandingan memberlakukan dua tahap undian, mengambil nomor giliran
undi kemudian mengambil nomor posisi sebagai substitusi jadwal duel yang ditetapkan BLAI. Manajer PSLS Sofyan Abdullah menegaskan, pihaknya bertekad sukses ganda selaku tuan rumah dengan bermain fair serta lolos ke babak berikutnya. “Kepada pemain, pelatih dan perangkat tim, kami ingatkan jangan membuat kecewa masyarakat sepakbola kita,” tandas Sofyan. Sekretaris Tim PSSA Azwar Mahmud didampingi Pengawas Tim Riswan Edi Lubis, pelatih Indra Surya, pun menegaskan datang untuk menang sekaligus
mendukung PSLS untuk memukul PSBL. “Tapi logikanya, kami perang total di lapangan dengan PSBL Bandar Lampung dan harus menang. Hal ini untuk memudahkan kami bermain santai dengan PSLS, suatu hal tidak mungkin untuk menaklukkan tuan rumah, apalagi PSLS tim tangguh dan solid,” tegas Azwar. Ditambahkannya, satu tim akan gugur dan dua tim melangkah ke babak berikutnya. “Rasanya wajar kami berdoa dan mendukung tuan rumah mampu memukul PSBL sore ini,” ujar Azwar Mahmud. (a10/b17)
Simalungun Siap Tampung Atlet Berprestasi PARAPAT (Waspada): Bupati Simalungun HT Zulkarnain Damanik menyatakan siap menampung para atlet yang berhasil mengharumkan nama daerah untuk dijadikan sebagai tenaga honorer di Pemkab setempat. Demikian Zulkarnain saat membuka Kejuaraan Wushu Junior Pengcab Wushu Kab
Simalungun di Parapat, Minggu (20/12), yang dihadiri Ketua KONI Simalungun H Evra Sassky Damanik, Kadispora Pintor Siahaan, Ketua Pengcab Wushu Simalungun Jest Sihotang serta undangan lain. Di hadapan sekitar 250 atlet wushu yang mengikuti kejuaraan, bupati menegaskan setiap
Sudoku Isi kotak kosong dengan angka 1 sampai 9. Tidak boleh ada pengulangan angka mendatar, menurun, maupun di dalam kotak 3x3 bergaris tebal. Tidak ada keterlibatan matematika, hanya perlu pertimbangan dan logika. Jawaban di kolom 8.
1 6 3
8 6 8 4 7 2
8 6 5
4 5 9 6 2 7 5 9 4 6 7 5 3
4 5 8
3 4 6 2 8 1
6 7 4
atlet yang berprestasi akan diupayakan untuk diberikan pekerjaan tetap, seperti tenaga honorer di instansi Pemkab Simalungun. Hal ini dilakukan agar para atlet tidak pindah ke daerah lain. Ketua Pengcab Wushu Kab Simalungun Jest Sihotang mengatakan, kegiatan itu digelar untuk penjaringan atlet yang akan menjadi duta Simalungun ke kejuaraan daerah. Menurutnya, kegiatan itu diikuti sekitar 250 atlet dari 31 sasana atau kecamatan se-Kabupaten Simalungun. Sedangkan Ketua KNPI Kab Simalungun H Evra Sassky Damanik mengharapkan para atlet bertanding sungguh-sungguh, karena kejuaraan itu merupakan seleksi untuk menapak lebih tinggi lagi pada kejuaraan daerah. (a15)
Sesuai janji pemerintah sebelumnya, atlet peraih medali emas dapat bonus masingmasing sebesar Rp200 juta, perak Rp50 juga dan perunggu Rp20 juta. Kepada pelatih juga diberikan bonus sebesar Rp50 juta untuk atletnya yang meraih medali emas, Rp25 juta untuk perak dan Rp15 juta untuk perunggu. Di SEA Games 2009 Laos, kontingen Indonesia menduduki peringkat ketiga dalam perolehan medali akhir dengan 43 medali emas, 53 perak dan 74 perunggu, meningkat dibanding SEA Games sebelumnya yang hanya menempati peringkat keempat di Nakhon Ratchasima, Thailand. Total keseluruhan bonus yang diterima atlet kali ini adalah Rp12.730.000.000 (Rp12,730
miliar) dengan perincian Rp8.600.000.000 untuk peraih emas, Rp2.650.000.000 untuk perak dan Rp1.480.000.000 untuk perunggu. Sedangkan total bonus untuk pelatih Rp4.585.000.000 dengan rincian Rp2.150.000.000 untuk peraih medali emas, Rp1.325.000.000 perak dan Rp1.110.000.000 perunggu. Dengan demikian total keseluruhan bonus adalah Rp17.315.000.000. Sebelumnya, Andi Mallarangeng mengatakan, pemerintah menyediakan bonus sebesar Rp20 miliar. Karenanya, Andi menantang agar bonus tersebut seharusnya masih kurang sebagai pelecut agar peraih medali di SEA Games jauh lebih banyak dari yang diperkirakan. (h01/ant)
Subhan/Hade Sandingkan Gelar Reli PALEMBANG (Waspada): Subhan Aksa didampingi navigator Hade Mboi yang mengendarai Mitsubishi Evolution IX, menjuarai reli nasional 2009. Subhan/Hade (foto) tampil tercepat pada Reli Sriwijaya yang berlangsung Sabtu dan Minggu (19-20 Desember) di kawasan perkebunan Kabupaten Banyuasin, sekitar 45 km utara Kota Palembang, Sumatera Selatan. Pembalap dari tim Reli Pertamina Bosowa yang akrab dipanggil Ubang itu, tampil tercepat pada hari pertama dan kedua dengan mengumpulkan waktu satu jam 31 menit 20,1 detik, disusul Rizal Sungkar di atas Mitsubishi Evolution VIII dengan waktu 1:31:41.13. Dengan kemenangannya, Ubang menyandingkan gelar juara nasional reli sprint dan reli kecepatan (speed rally) untuk musim lomba 2009, setelah sebelumnya dia naik podium juara reli sprint 2009. Setelah menyelesaikan perlombaan putaran terakhir di Sumatera Selatan, Minggu (20/12), Ubang mengumpulkan angka tertinggi 70 poin. Rizal yang sebelumnya menyimpan 35,5 poin menjadi 51,5 poin. Sadikin Aksa yang berada pada urutan kedua hingga putaran kedua, tampil sebagai juara ketiga mengumpulkan 45 poin. Hade Mboi yang sudah empat tahun mendampingi Ubang sebagai navigator, tampil sebagai juara nasional navigator 2009 (66 poin), diikuti Indra Prasetyo (48,5) dan Adi Wibowo (43). Sebanyak 16 pereli mengikuti Reli Sriwijaya sebagai putaran ketiga nasional dan yang terakhir. Reli itu disaksikan pengamat
wordpress.com
internasional Piero Sodano (Italia) dari Federasi Automotif Internasional (FIA) dan Fred Gallaghar (Inggris) sebagai konsultan sport. BMI sebagai promotor perlombaan sedang berusaha menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah kejuaraan dunia (WRC), seperti tahun 1996-1997 di Sumatera Utara. “Sejak pertama kali turun pada reli Makassar 1999, baru kali ini saya tampil sebagai juara nasional dan saya amat gembira,” tutur Ubang, yang sudah beberapa kali mengikuti seri kejuaraan dunia PWRC (ProductionWorld Rally Championship) di negara-negara Eropa. Mengenai jalannya Reli Sriwijaya, Ubang mengatakan ketat dan mendapat perlawanan keras dari Rizal Sungkar. Rizal sempat mengalami masalah kendaraan pada SS-1 di perkebunan Balit Sembawa (17,70 km) dan pada SS terakhir yang ke11 di area sama. Rizal yang sudah kehilangan
banyak waktu pada lomba hari pertama, sebenarnya tampil tercepat pada SS9-SS-10 dan SS11 (SS-8), namun dibatalkan karena lumpur. “Saya sudah berusaha keras tapi ‘coil’ mobil saya meleleh pada SS-1. Pada SS terakhir kendaraan saya tergenang dalam air, sehingga tidak dapat mengembangkan kecepatan,” tutur Rizal. Juara Malaysia 2006 itu berarti belum pernah menjadi juara nasional di negaranya sendiri. Abangnya, Rifat Sungkar, yang tidak turun dalam lomba adalah juara nasional reli pada 2005, 2007 dan 2008. Pimpinan Lomba Jeffrey JP mengatakan, reli nasional selama dua hari itu berlangsung sesuai yang direncanakan, kecuali dibatalkannya SS-8 di perkebunan Balit Sembawa AA, karena genangan air terlalu tinggi. “Secara keseluruhan reli ini berlangsung sukses,” tutur Jeffrey, mantan navigator nasional. (h01/ant)
Kroser Nasional Kuasai Seri II Powercross
Waspada/Hasuna Damanik
Bupati Simalungun HT Zulkarnain Damanik, Ketua KONI H Evra Sassky Damanik, Camat Parapat Imman Nainggolan, Ketua Pengcab Wushu, Jest Sihotang diabadikan bersama atlet dan pelatih wushu, Minggu (20/12).
SEMARANG (Waspada): Sempat dikangkangi kroser asing di seri pertama, pada seri kedua Kejuaraan Nasional Powercross bertajuk ‘Surya 12 Moto Riders Championship 2009’ di Stadion Diponegoro, Semarang , Sabtu (19/12), giliran kroser nasional yang tampil merajalela dan menguasai podium juara. Persaingan ketat sudah berlangsung sejak heat pertama yang menghabiskan tujuh lap. Dua kroser asing asal Australia, LewisWood dan Mason Phillips begitu dominan hingga heat kedua. Tapi, menjelang heat ketiga, sejumlah kroser nasional mulai merajalela.
Aep, Agi Agassi, dan kroser muda tim EvalubeRacing, Aldy Lazaroni mulai unjuk kebolehan. ketiga kroser nasional ini bersaing ketat dan hanya ditempel Wood dan Phillips. Memasuki heat ketiga,Yusuf Irawan dan kroser senior yang sudah meraih gelar juara nasional Motokros 2009, Denny Orlando juga mulai ikut dalam persaingan ketat bersama tiga kroser terdepan. Pengalaman dan stamina Aep yang masih mumpuni membuat kroser asal Soreang, Bandung yang membela tim Kartika Aep Dadang ini akhirnya tampil sebagai penguasa Semarang. Aep menyudahi heat
keempat dengan finish di posisi pertama diikuti Agi Agassi dan Aldy Lasarony. Dua kroser Australia, Wood dan Phillips, hanya bisa puas menempati posisi keempat dan kelima. Aep mengaku bangga bisa menutup tahun dengan satu gelar juara di seri powercross ini. “Alhamdulillah usaha dan latihan keras saya membuahkan hasil. Jadi, bisa menutup tahun dengan tenang karena ada gelar yang bisa membuat tim dan seluruh kru tersenyum,” kata Aep usai lomba. Wood dan Phillips pun ikut memuji konsistensi dari panitia untuk menggelar event ini meski sudah menjelang tutup tahun. Bahkan, menurut Wood pada seri berikut di Purbalingga akan lebih banyak rekannya yang datang langsung dari Ausralia untuk ikut berlomba. (yuslan)
5 8 2 9 7 1 3 6 4
P.SIDIMPUAN (Waspada): Sebagai putra daerah, Keluarga Besar H Hasan Pinayungan ingin mengembalikan kejayaan olahraga Padangsidimpuan dan Tapanuli Selatan seperti era tahun 1960-1970 an. Demikian disampaikan Ketua Umum KONI Sumut H Gus Irawan Pasaribu SE AK MM pada grand opening QS Futsal & Food di Jl Payungan Dalimunthe Tanobato, Kecamatan Padangsidimpuan Utara, Jumat lalu. Khusus futsal, Dirut PT Bank Sumut itu mengatakan keluarga besar Hasan Pinayungan ingin mengembangkan olahraga tersebut di Padangsidimpuan dan Tapsel, karena saat ini sangat marak dan digemari masyarakat. General Manager QS Futsal & Food, Ahmad Irawan Pasaribu berharap, keberadaan fasilitasnya diterima masyarakat dan bermanfaat bagi pembangunan futsal di daerah tersebut. Direktur PT QS Futsal & Food, Okty Divita Irawan Pasaribu menuturkan, pembangunan futsal di Padangsidimpuan sebagai kontribusi mereka untuk pembangunan di kampung halaman orangtuanya. Sekdakot Padangsidimpuan Sarmadan Hasibuan mengharapkan, fasilitas itu bermanfaat bagi masyarakat terutama remaja untuk menjauhi narkoba. Pemerintah Kota Padangsidimpuan pun menyumbangkan bola untuk QS Futsal & Food disertai tendangan bola pertama tanda dibukanya sasana tersebut. (a19)
JAKARTA (Waspada): Ketua Umum PSSI Nurdin Halid (foto) kembali membuat keputusan blunder terkait perseteruan PT Liga Indonesia dengan PSM Makassar yang mendapat hukuman skorsing dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menggelar dua laga usiran. Oleh PT Liga, tim Juku Eja itu ditetapkan memainkan laga usiran melawan Persela di Stadion Brawijaya Kediri, Minggu (20/12), dan tiga hari kemudian menjamu Persijap di tempat yang sama. Tapi keputusan itu ditolak PSM karena sudah mengajukan Stadion di Bone. Akhirnya PSM ‘memenangi’
JAKARTA (Waspada): Pemerintah menyerahkan bonus kepada atlet peraih medali SEA Games XXV di Laos dengan jumlah total Rp17,3 miliar dalam suatu upacara di Jakarta, Minggu (20/12). Padahal pemerintah sudah menyiapkan total bonus Rp20 M. “Semoga bonus ini bermanfaat sekaligus bisa memacu atlet agar berprestasi lebih baik lagi di masa mendatang dalam rangka meningkatkan harkat bangsa Indonesia di mata dunia,” ujar Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono. Hadir seluruh atlet yang baru kembali dari Laos pada Sabtu lalu beserta Ketua Umum KON/KOI Rita Subowo dan Mennegpora Andi Mallarangeng.
4 6 1 3 2 5 8 9 7
Tekad Keluarga Hasan Pinayungan
Nurdin Blunder Menangkan PSM
Total Bonus SEAG Tak Sampai Rp20M
7 9 3 4 6 8 1 5 2
Kembalikan Kejayaan P.Sidimpuan, Tapsel
Kelas Bebek 4 Tak Std 110 cc: Jhonny (Wolter S Batax) Herru (Yunanda RNR) Faisal (Bogel) Bebek 4 Tak TU 110 cc: S Riyadi (TMS Tamora) MAhroza Reza (Combur) Ananda Panggabean (Ogan Speed) Jupiter MX: M Syaiful Anwar (Karya Service ’63) Andre K (CRT) Dicky (Dlima Motor) Sport 4 Tak Std 225 cc: Basrah Saputra (BTX) Tommy Akbar (KitaKita Popeye MBC) Arie (GM) Vega ZR: Ananda Panggabean (Ogan Speed) Dimas Ahmad (Ogan Speed) Mohammad Husni (Hikaru) FFA s/d 250 cc: Ardiyanto (PN Top Racing) Sugeng (BY KD 89) Dimas P Jamal (Speed)
3 7 6 2 1 9 5 4 8
MEDAN (Waspada): Pj Walikota Medan Drs H Rahudman Haraharap MM berbaur dengan ribuan masyarakat meramaikan jalan santai massal pada gebyar HUT Anak Medan Bersatu (AMB) ke-3 di lapangan Sejati, Medan Johor, Sabtu (19/12). Acara diikuti sejumlah kepala dinas, Ketua Umum PB AMB Hidayat Tanjung SE, Camat Medan Johor Pulungan Harahap SH MSi, para lurah dan kepala lingkungan se-Kecamatan Medan Johor serta kader AMB. Untuk aneka pertandingan dan perlombaan, tim Sejati menjuarai festival sepakbola, juara kedua SDN 064032 dan juara ketiga SDN 067774. Ketua Panitia Drs M Joni Rakasiwi didampingi Ketua Dewan Juri Salahuddin Daulay mengatakan, hadiah para juara berupa piala dan uang pembinaan akan diserahkan pada acara pesta rakyat dan kembang api saat malam pergantian tahun di Lapangan Sejati yang sekaligus puncak acara perayaan HUT ke-3 AMB. Sebelumnya, Rahudman memberi apresiasi bagi PB AMB yang bisa memberikan kegiatan positif bagi masyarakat utamanya pelajar, terutama dalam rangka menjalin kebersamaan. “Kebersamaan kita membangun Medan yang multi etnis, hendaknya bisa menjadi modal bagi pembangunan yang lebih baik,” kata Rahudman. Sedasngkan Ketua Umum PB AMB Hidayat Tanjung mengatakan, acara seperti ini merupakan kegiatan rutin yang kerap mereka lakukan setiap merayakan hari jadi. (m20)
Hasil Yamaha Drag Bike
2 4 9 8 5 6 7 3 1
Rahudman Ramaikan Jalan Santai AMB
saat finish di urutan pertama dengan total waktu 12,468 detik. Yamaha Drag Bike 2009 disambut antusias pecinta otomotif tidak hanya dari Sumut dan Kota Medan. Bahkan dragster asal Aceh dan Jabar turut meramaikan jalannya lomba. Ardiyanto PN mengandalkan motor Yamaha Mio, yang turun di kelas Free For All (FFA) membuat kejutan dengan mengalahkan dragster yang mengandalkan motor Yamaha RXKing. Ardiyanto finish dengan waktu total 00:08.337 detik. Ketua PengprovIMI Sumut, Ijeck yang membuka kegiatan menyambut baik pelaksanaan Yamaha Drag Bike 2009 ini. “Ke depan event drag bike akan masuk dalam agenda kegiatan dari Pengprov IMI Sumut,” ucap Ijeck. Ketua Panpel Kisharianto Pasaribu menyebutkan,Yamaha Drag Bike 2009 diikuti 175 starter. “Mengalami peningkatan signifikan dari pelaksanaan terakhir yang kita buat pada 2006 silam,” kata Kisharianto. (h09)
8 1 5 7 3 4 6 2 9
Waspada/Setia Budi Siregar
Pj Walikota Medan Rahudman Harahap menarik kupon lucky draw berhadiah bagi peserta jalan santai.
MEDAN (Waspada): Ananda Panggabean terbaik ajang ‘Yamaha Drag Bike 2009’ setelah keluar sebagai juara umum di sirkuit IMI Sumut, Jl Pancing Medan, Minggu (20/12). Gelar juara umum diraih Ananda yang membela bendera Ogan Speed Medan dengan mengoleksi poin tertinggi 58, didapat dari tiga kelas yang diikutinya. Langkah Ananda menuju prestasi puncak event yang digelar Crane Club Indonesia (CCI) bekerjasama dengan PT Alfa Scorfii sebenarnya tidak berjalan mulus. Turun di kelas 2 (Bebek 4 Tak Tune Up 110 cc, motor Jupiter Z yang ditungganginya bermasalah, sehingga Ananda harus finish urutan ketiga. Begitu pula dengan motor Scorpio Z yang ditungganginya saat turun di kelas Sport 4 Tak Standard 225 cc sehingga Ananda hanya finish di urutan kelima. Penampilan terbaik Ananda terlihat saat turun di kelas Bebek 4 Tak Standard 115 cc-Vega ZR,
Antara
Menko Kesra Agung Laksono, Menegpora Andi Malarangeng dan Ketua KON/KOI Rita Subowo foto bersama para atlet penerima penghargaan dari pemerintah di Jakarta, Minggu (20/12).
9 5 8 6 4 7 2 1 3
merebut gelar juara setelah menghentikan perlawanan unggulan kedua Mawar Oktanda (Aceh) 6-2, 6-0. Tampil dengan performa terbaik, Alfonso yang berasal dari Pematangsiantar dan berlatih di klub Bunge Nahor Jakarta, meraih kemenangan mudah.
Kelompok U-14 putra yang juga terjadi ‘all Sumut final’, M Rizki mengalahkan Dicho Dickita 6-3, 6-2 Di kelompok U-12 putra, ‘all Sumut final’ antara T Muhammad Bintang dan M Yasid (P Siantar) dimenangi Bintang dengan hasil akhir 8-3. Gelar juara lainnya masing-masing direbut Salsabila (Sumbar/U10 putri), Rafiya (Sumsel/U-10 putra), Gusmita (Sumbar/U-12 putri), Runy Utami (Sumbar/U14 putri), Ragil (Aceh/U-14 putra).
6 2 4 1 8 3 9 7 5
Sumut merebut lima gelar juara pada turnamen yang diakui Pelti (TDP) itu, masing-masing dari sumbangan Alfonso (U-18 putra), Nur Atika (U-18 putri), Habibie Yasin (U-16 putra), M Rizki (U-14 putra) dan T Muhammad Bintang (U-12). Alfonso, unggulan pertama,
Ditemui usai pertandingan, Alfonso mengaku puas dengan kemenangan fantastisnya atas atlet Aceh itu. “Lawan saya di final tidak terlalu sulit untuk dikalahkan dan hari ini memang saya tampil fit,” ujar atlet yang memperkuat Sumut di Popnas 2009 itu. Nur Atika memenangkan ‘All Sumut Final’ melawan petenis Binjai Nova Andriani 6-3, 6-0. Di kelompok U-16 putra, Habibie Yasin mengalahkan Firman (Aceh) 6-0, 6-2.
1 3 7 5 9 2 4 8 6
MEDAN (Waspada): Para petenis Sumatera Utara berhasil mendominasi Turnamen Tenis Junior Nasional dengan merebut lima gelar juara di Lapangan Tenis Kebun Bunga Medan, Minggu (20/12).
Sport
8
WASPADA
Senin 21 Desember 2009
Suns Masih Bersinar Terang PHOENIX, AS (Waspada): Rekor sempurna Phoenix Suns di kandang belum terpecahkan setelah skuad asuhan Alvin Gentry menuai kemenangan telak 12195 atas Washington Wizards dalam lanjutan kompetisi NBA di US Airways Center, Minggu (20/12). Hasil ini menjadikan Suns sebagai satu-satunya tim yang belum pernah menuai kekalahan di kandang musim ini dengan rekor 10-0. Secara keseluruhan, Phoenix belum per-
nah tumbang di US Airways Center dalam 19 pertandingan terhitung sejak musim lalu. Amare Stoudemire mencetak 23 poin 14 rebound, sementara Jason Richardson menambah 22 angka. Sang kapten, Steve Nash, mencatat 15 angka 15 assist sebelum diistirahatkan total pada kuarter keempat. Kemenangan ini pun menjadi pelipur lara Suns yang beberapa malam lalu takluk 102-105 dari tuan rumah Portland Trailblazers. “Performa kami dalam pertandingan back to back sejauh ini tidak terlalu mengecewakan, apalagi ketika kami memiliki waktu sehari untuk istirahat. Pertandingan itu (kontra Blazers) menyakitkan ka-
mi, jadi kami tahu harus menang kali ini,” tutur Nash. Di East Rutherford, LA Lakers terbukti terlalu kuat bagi New Jersey Nets. Kali ini, tim asuhan Phil Jackson meluluhlantakkan Nets 10384. Torehan 29 angka 10 rebound dari Kobe Bryant mengantarkan Lakers mengungguli Nets setelah sempat tertinggal di paruh pertama. Pau Gasol menambah 14 angka 14 rebound bagi Lakers dan Lamar Odom membukukan 14 poin bagi kemenangan sang juara bertahan. Nets sebenarnya tampil cukup apik dan mampu mengimbangi Lakers jelang akhir kuarter kedua. Namun Akan tetapi, Kobe mengamuk di kuarter ketiga dengan
Hasil lain Utah Jazz vs Charlotte Bobcats Orlando Magic vs Portland T’blazers LA Clippers vs Philadelphia 76ers Chicago Bulls vs Atlanta Hawks Houston Rockets vs Oklahoma City Sacramento Kings vs Milwaukee Bucks menorehkan 13 angka beruntun. Devin Harris mencetak angka terbanyak bagi Nets dengan total 21 poin tapi tetap gagal berbuat banyak bagi timnya. Di San Antonio, Tim Duncan menjadi pahlawan kemenangan Spurs saat menundukkan Indiana Pacers 10099 sekaligus memberi hadiah kemenangan ke-700 bagi pelatih Gregg Popovic sepanjang karirnya. (m33/ap)
110-102 92-83 112-107 101-98 95-90 96-95
AP
Steve Nash (kanan) mencetak satu dari total 15 assist yang dikoleksinya bagi Phoenix Suns kala menjamu Washington Wizards dalam laga NBA di US Airways Center, Phoenix, Minggu (20/12).
*Cha Yu-ram
Jago Sodok Dari Korea
zimbio
SEOUL (Waspada): Kalau seorang gadis sekadar merilis album berisi foto-foto seksi saja jelas tak ada yang istimewa. Tapi Cha Yu-ram (foto) masuk kategori yang tidak biasa karena gadis itu juga jawara biliar dan enggan berpaling dari olahraga itu. Cha adalah atlet biliar dari Korea Selatan. Dibekali paras cantik, jadilah gadis 22 tahun itu merambah dunia di luar biliar dengan berpose di depan kamera. Hasil foto itu adalah sebuah buku berisikan kumpulan gambar-gambar seksi Cha yang dirilis tahun ini. Tak pelak banyak yang lantas mengira dia akan segera kehilangan fokus dan meninggalkan olahraga biliar untuk beralih ke model. Akan tetapi, Cha memang beda. Dunia model boleh jadi lebih gemerlap, tapi gadis yang sudah menggondol titel internasional tahun ini tersebut lebih ingin berprestasi di meja
biliar. “Musim panas ini, aku menjalani pemotretan untuk sebuah album foto seksi, tapi berjanji kepada fans bahwa aku takkan masuk ke bisnis hiburan,” tegas Cha, Minggu (20/12). Cha yang mulai tenar setelah memenangi kompetisi nine-ball 2003 di Korea Selatan itu bahkan sudah mencanangkan diri untuk berprestasi di Asian Games 2010 yang akan dihelat di Guangzhou. “Aku ingin dikenal dengan keahlian biliarku, bukan parasku. Aku pikir (waktuku) sudah hampir dimulai. Tunggu aku di Guangzhou!” seru
Cha yang tampil buruk di Asian Games 2006. Mencermati secuplik kisah Cha ini tentu tak sedikit yang teringat dengan Anna Kournikova, petenis jelita yang membawa keglamoran ke arena tenis, meski kemudian gagal mencapai prestasi puncak dan tenggelam di dunia tenis. Cha tentu tak ingin seperti itu kendati pernah juga menekuni dunianya si Anna. “Aku berhenti main tenis setelah tiga tahun. Saat mulai main biliar, aku memainkannya minimal 10 jam sehari,” tandas Cha lagi. (m33/dcm/rtr)
Pasang Iklan Hub. � 4528431 HP. 081370328259 Email iklan_waspada@yahoo.co.id
Schumi Jalani Tes Rahasia LONDON (Waspada): Rumor kembalinya Michael Schumacher (foto) ke ajang balapan jet darat terus bergulir. Kali ini, maestro Jerman bahkan dikabarkan bakal segera menjalani tes rahasia bersama Mercedes GP. Schumi memang menjadi incaran utama Mercedes untuk memperkuat timnya pada balapan F1 2010 mendatang. Agen Schumi disinyalir bakal menemui perwakilan Mercedes, Ross Brawn dan Norbert Haug, dalam waktu dekat. Mercedes juga kabarnya telah menemukan kata sepakat dengan pemilik tujuh gelar juara F1. Bahkan, manajer Schumi, Sabine Kehm, pun telah meninggalkan Ferrari. Kini, tim yang menggantikan Brawn GP itu diyakini akan menjalani tes rahasia bersama sang legenda F1 di Timur Tengah sebelum mengumumkan secara resmi kembalinya pria 40 tahun ke trek. Menurut spekulasi, Minggu (20/12), tes tersebut bisa jadi akan dihelat di trek F1 Abu Dhabi atau Dubai. Harian The Mirror melansir, Schumi bakal mengendarai mobil GP2 karena larangan penggunaan mobil F1 selain pada ujicoba resmi. (m33/kez)
PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM DENGAN PRAKUALIFIKASI ULANG No. 3.06/Peng./04/2009 PT Perkebunan Nusantara III (Persero) yang selanjutnya disebut Pengguna Barang/Jasa mengundang Penyedia Barang/Jasa, baik secara individu maupun membentuk kemitraan, untuk mengikuti Pelelangan Umum dengan Prakualifikasi Ulang Pekerjaan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Biomasa Sawit (PLTBS) berkekuatan 2 x 3,5 MW, Lengkap dengan Sarana Pendukung di Kawasan Industri Nusantara Sei Mangkei PT Perkebunan Nusantara III (Persero) yang dibiayai dengan dana Anggaran PT Perkebunan Nusantara III (Persero) Tahun Anggaran 2010, dengan rincian sebagai berikut : Golongan Usaha
AP
Bidang / Sub Bidang (Kode)
BESAR a. Arsitektur / (NON KECIL) - Bangunan Pergudangan dan industri (21003) - Bangunan-bangunan Non perumahan lainnya (21005)
Kualifikasi (Gred)
Perkiraan Pagu Anggaran
5,6,7
Rp. 91.960.551.965,(Jenis Kontrak Turn key/ Terima jadi )
b. Sipil / - Jalan Raya, jalan lingkungan (22001) - Pekerjaan Penyiapan dan Pengupasan lahan (22102)
5,6,7
c. Mekanikal / - Instalasi Thermal, bertekanan, minyak, gas, geothermal (pekerjaan rekayasa) (23007) - Konstruksi Alat Angkut dan alat angkat (Pekerjaan rekayasa) (23008) - Fasilitas produksi, penyimpanan minyak dan gas (pekerjaan rekayasa) (23010)
7
d. Elektrikal / - Pembangkit tenaga Listrik semua daya (24001) - Jaringan distribusi tenaga listrik tegangan menengah (24006) - Instalasi listrik gedung dan pabrik (24010)
7
Waktu dan tempat pendaftaran/pengambilan Dokumen Prakualifikasi : - Pendaftaran dibuka hari/ tanggal : Senin, 21 Desember 2009 s/d Rabu, 23 Desember 2009 - Waktu : 08.00 WIB s/d 16.30 WIB - Tempat pendaftaran : - Kantor Direksi PT. Perkebunan Nusantara III (Persero), Jalan Sei Batanghari No. 2 Medan, Sumatera Utara - Kantor Perwakilan Jakarta PT. Perkebunan Nusantara III (Persero), Jl. Kerinci VIII No. 43, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan - Pengumuman dapat juga dilihat di Website; www.ptpn3.co.id atau www.ptpn3.com Penyedia jasa pemborongan yang berminat dapat mendaftar ke alamat tersebut dengan syaratsyarat sebagai berikut : - Memperlihatkan Sertifikat Badan Usaha (SBU) asli yang dikeluarkan oleh Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) sesuai rincian tersebut diatas dan menyerahkan copynya. - Pendaftaran dilakukan langsung oleh Pimpinan / Direktur Utama Perusahaan atau Penerima Kuasa dari Direktur Utama yang namanya tercantum dalam akte Pendirian Perusahaan atau Perubahannya. - Menyerahkan copy KTP dan menunjukkan aslinya. - Menyerahkan copy akte pendirian perusahaan dan perubahannya yang telah dilegalisir. Medan, 21 Desember 2009
PT. Perkebunan Nusantara III (Persero) Ttd
Panitia Pengadaan Barang dan Jasa
Medan Metropolitan
WASPADA
Senin 21 Desember 2009
Gubsu Diundang Saksikan Pembakaran Bekas Tanaman Lingkungan
Band Wali Meriahkan Penutupan Medan Fair 2009 MEDAN (Waspada) : Siapa yang tak kenal lagu Cari Jodoh. Lagu yang kemasan musiknya melayu, liriknya sangat jenaka, dan mudah dicerna. Ya, tak lain dan tak bukan pengusungnya adalah Wali Band. Salah satu band papan atas Indonesia saat ini, yang sangat produktif dan selalu menelurkan hit. Beruntungnya, masyarakat dapat menyaksikan langsung dan mendengarkan lagu-lagu Wali Band khususnya pengunjung Medan Fair 2009, Senin (21/12), dan akan melihat penampilan terbaik mereka di atas panggung secara langsung. Bertempat di panggung utama X Mild Noize, konser Wali Band akan berlangsung mulai pukul 19.00 hingga pukul 22.00. Dengan tata suara berkekuatan besar dan panggung yang megah, pengun-jung ajang pesta budaya, pameran dan rekreasi Medan Fair 2009 akan menikmati kualitas tontonan hiburan band yang sebenarnya. Direktur PT Star Indonesia Iskandar ST yang didampingi Humas Zulfi Azmi menyebutkan, Wali Band merupakan grup musik bergenre lokal pop kreatif yang dibentuk pada 31 Oktober 1999, dengan personel terdiri dari Faank (vokal), Apoy (gitar), Tomi (drum), Ovie (keyboard & synt), dan Nunu (bass). Album pertama mereka bertajuk “Orang Bilang dirilis 26 Maret 2008”. Dalam album tersebut, Wali mengandalkan lagu “Dik” sebagai hit single, di mana bintang sinetron Shireen Sungkar juga didaulat menjadi model video klip lagu tersebut. Dalam momen Ramadhan 2009, Wali juga mengeluarkan single religius yang berjudul “Mari Sholawat”. Penampilan grup band Wali, Senin (21/12) malam juga merupakan penutupan ajang pesta budaya, pameran dan rekreasi Medan Fair 2009 yang digelar di arena Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU) Tapian Daya. Menurut Iskandar, Acara penutupan akan dilakukan oleh Pj Walikota Medan Rahudman Harahap sekaligus menarik undian pemenang hadiah mobil, sepeda motor dan barangbarang elektronik. Sedangkan waktu penutupan diperpanjang hingga pukul 24.00 dengan berbagai hiburan dan tawaran potongan harga (Night Sale) buat para pengunjung. (m38)
MEDAN (Waspada): Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Kinerja Aparatur Pemerintah Pusat Dan Daerah (LSM PKA-PPD) sangat menyesalkan ulah oknum yang merusak taman beserta berbagai jenis tanaman lingkungan hidup di Jl. Armada, Kel. Teladan Barat, Medan Kota. Penasehat LSM PKA-PPD, St. A.H. Sinurat, kepada Waspada, Jumat (19/12) mengaku, taman dan tanaman lingkungan hidup yang dirusak itu, dibangun sekitar tahun 2006 sebagai bentuk dukungan nyata terhadap program Pemko dalam menghijaukan kota Medan. “Kepedulian kita dalam menghijaukan kota Medan ini, telah mendapat penghargaan dari Presiden Susilo BambangYudhoyono melalui surat yang ditandatangani Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi tertanggal 7 Mei 2008,” kata Sinurat. Disebutkannya, LSM PKA-PPD sangat prihatin terhadap taman dan tanaman yang sudah mendapat penghargaan itu dimusnakan oleh orang-orang yang tidak mengerti hukum serta tidak berprikemanusiaan. Sinurat juga mengatakan, pihaknya telah melayangkan undangan kepada Gubsu H. Syamsul Arifin, SE dan Pj Walikota Medan Drs. H. Rahudman Harahap, MM untuk hadir pada acara pembakaran “bangkai” dari bekas pemusnahan taman dan tanaman yang sangat menyamankan lingkungan itu sebagai bentuk kekesalan. Menurut Sinurat, pembakaran semua tanaman yang sudah dirusak itu akan dilaksanakan, Selasa (22/12) pukul 10:00 Wib, di lokasi Jl. Armada dekat Taman Makam Pahlawan Medan. (m23) Waspada/Anum Saskia
Ribuan masyarakat muslim menunggu penarikan nomor undian umroh usai melaksanakan gerak jalan santai menyemarakkan Tahun Baru Islam 1431 H, di Lapangan Merdeka Medan, Minggu (20/12).
Gerak Jalan Rayakan Tahun Baru Islam MEDAN (Waspada): Ribuan umat Islam dari berbagai penjuru memadati Lapangan Merdeka Medan, Minggu (20/12), untuk mengikuti kegiatan jalan santai menyemarakkan Tahun Baru Islam 1431 H.
Waspada/ist
Personel Wali Band siap meriahkan penutupan Medan Fair 2009.
9
Acara tersebut dibuka langsung oleh Pj Walikota Medan, Drs H Rahudman Harahap, hadir pula Asisten III Kesos Pemprovsu Drs H Asrin Naim, Kakanwil Depagsu Drs H Syariful Mahya Bandar MAP, Kandepag Medan Drs Abd. Rahim M.Hum yang juga wakil panitia penyelenggara, Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Sumut sekaligus Ketua Panitia DR Maratua Simajuntak,
Sekretaris Panitia Drs Palid Muda, Ketua MUI Sumut Prof H Abdulah Syah MA, Ketua Dewan Masjid Indonesia Kota Medan, H Syafii, MA serta seluruh staf pegawai Pemko Medan. Wakil panitia penyelenggara, Drs Abd Rahim M.Hum, mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk syiar dari umat Islam dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam dengan cara berjalan santai untuk mening-
katkan kesehatan tubuh.“Bagaimanapun, jika tubuh sehat akan lebih mudah melaksanakan kegiatan amalan ibadah serta melakukan aktivitas seharihari,” katanya. Sisi lain, lanjut Rahim, digelarnya acara ini diharapkan semakin memperkuat persatuan dan kesatuan umat Islam sehingga mampu menjaga kondisifnya kota Medan sesuai dengan harapan menjadi daerah yang religius. Program ini, lanjutnya, akan diadakan setiap tahun. Diharapkan masyarakat lebih banyak ikut serta dan meraih hadiah umroh. “Tahun ini hanya tiga orang, mudah-mudahan tahun depan
semakin banyak,” ujarnya. Terharu Tiga orang peraih hadiah umroh, yakni Asna Dewi, penduduk Pasar VII Tembung; Rahmawati, penduduk Medan Area Selatan dan Suhartono, mahasiswa Unimed, mengaku sangat terharu atas keberhasilannya mendapatkan undian umroh dari kegiatan jalan santai ini. Ketiganya berterimakasih kepada panitia penyelenggara dan berharap apa yang dilaksanakan ini memberikan manfaat kepada masyarakat dan kepada penyelenggara sebagai bentuk syiar Islam di Tahun Baru 1431 Hijriyah ini. (m36)
PKS Belum Putuskan Pasangan Sigit MEDAN (Waspada): Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumut menegaskan, mereka hanya memutuskan Sigit Paramono Asri sebagai bakal calon Walikota Medan. Sementara untuk pasangan Sigit, mereka masih belum memutuskan. “Jadi, PKS sama sekali belum menunjuk siapa yang akan jadi pasangan Sigit, termasuk siapa partai yang akan kita ajak koalisi,” kata Ketua Umum DPW PKS Sumut Mustafa Ismail kepada wartawan di Medan, Minggu (20/12). Pernyataan tersebut disampaikan Mustafa untuk membantah klaim sepihak sejumlah kelompok yang mengaku sudah mendapat dukungan PKS dalam Pilkada Medan mendatang. Isu itu diakui Mustafa telah membuat DPW PKS Sumut gerah. Mustafa menjelaskan, pihaknya telah banyak menerima informasi, baik dari para kader maupun simpatisan PKS, tentang adanya sejumlah oknum bakal calon Walikota Medan yang terangterangan maupun secara tersirat mengklaim telah didukung PKS. “Padahal sampai saat ini PKS masih terus melakukan penggodokan dan mencari masukan-masukan dari masyarakat dan tokohtokoh masyarakat serta para ulama tentang siapa sebaiknya yang akan digandeng PKS,” jelasnya. Mustafa menambahkan, PKS baru akan me-launching pasangan Walikota dan Wakil Walikota Medan pada pertengahan Januari 2010 mendatang. Dijelaskan, karena PKS saat ini telah memiliki 7 kursi di DPRD Medan maka saat ini PKS butuh minimal 1 kursi lagi untuk memenuhi syarat mengajukan pasangan calon walikota dan wakil walikota ke KPUD Medan. “Sesuai peraturan yang berlaku untuk bisa mengajukan pasangan calon KPU mensyaratkan perolehan suara 15 persen atau setara dengan 8 kursi di DPRD Medan,” ujarnya. Mustafa mengatakan, PKS Sumut saat ini memang telah mengantongi sejumlah nama yang sedang dijajaki sebagai pasangan Sigit yang saat ini menjabat sebagai wakil ketua DPRD Sumut itu, di antaranya, Maulana Pohan, Ahmad Arief dan Amin Daulay. (h11)
Medan Metropolitan
10
WASPADA
Senin 21 Desember 2009
Seorang Jamaah Haji Tertunda Balik Paspornya Tercecer MEDAN (Waspada): Akibat paspor tercecer, seorang jamaah haji Kloter 15 asal Medan terpaksa ditunda balik ke tanah air, Minggu (20/12). Jamaah itu bernama H. Sofian Efendi Bin Sulaiman Hasibuan, 45. Paspornya tercecer saat akan kembali ke tanah air di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Azis (AMAA) Madinah, Minggu. Koordinator Humas Haji PPIH Medan H. Solehuddin, SH membenarkan hal itu kepada wartawan saat menyambut 444 jamaah Kloter 15 Medan di Debarkasi Medan, kemarin. Menurut Solehuddin, paspor itu diketahui hilang ketika para jamaah harus menyerahkan paspor masing-masing kepada petugas di dalam bus
menjelang bertolak ke tanah air. Namun jamaah yang bersangkutan tidak bisa menyerahkan paspornya. Akhirnya kepulangannya ditunda. Tidak berapa lama, paspor itu ditemukan lagi. Namun para jamaah Kloter 15 sudah siap-siap boarding (naik pesawat), sehingga dia tertahan di sana dan harus kembali ke tanah air Selasa (22/12) dengan jamaah Kloter 16. Sementara itu, menyikapi masih molornya kedatangan jamaah Kloter 15 hampir 4 jam, Ketua PPIH Embarkasi Medan Drs H. Syariful Mahya Bandar, MAP mengatakan, pihaknya su-
Warga Jalan Badak Tolak Pembangunan Tower MEDAN (Waspada): Sejumlah warga yang bermukim di Jalan Badak Kelurahan Pandau Hulu, Kec. Medan Area, menolak rencana pembangunan tower di atas rumah nomor 6-A karena tanpa persetujuan warga lainnya. Yudidarwin, salah seorang warga, kepada Waspada, Minggu (20/12) siang menyebutkan, rencana pembangunan tower milik salah perusahaan telekomunikasi selular itu berada di atas rumah milik Hartono tanpa ada pemberitahuan dengan para tetangga dan warga di sekitar lokasi pemasangan tersebut. “Belum ada ada sosialisasi untuk pemasangan tower di atas rumah tersebut, tiba-tiba saja oknum kepala lingkungan meminta tandatangan dari warga,” ujar Yudi. Dijelaskan warga lainnya, oknum kepala lingkungan yang diduga suruhan dari perusahaan swasta tersebut mendatangi rumah warga untuk meminta fotokopi KTP dan tandatangan yang intinya warga tidak merasa keberatan atas pembangunan tower tersebut. Ada 17 kepala keluarga yang menolak pembangunan tower tersebut. Selain itu, kata warga, pembangunan tower tersebut belum diketahui apakah sudah mengantongi izin atau belum. Selain itu, dampak pembangunan tower terhadap kesehatan dan keamanan keselamatan warga juga harus dipertanyakan sehingga tidak asal bangun saja mengingat fondasi rumah berlantai III tersebut sangat rawan sebagai tempat berdirinya tower. Menurut warga, pemilik rumah berlantai III itu disebut-sebut menerima bayaran Rp275 juta selama 10 tahun keberadaan tower tersebut. (cat)
ASTTI Imbau Perpanjang SKTK MEDAN (Waspada): Sekitar 2.200-an orang penanggungjawab teknik (PjT) anggota Asosiasi Tenaga Teknik Indonesia (ASTTI) Sumatera Utara hingga kini belum mengurus perpanjangan Sertifikat Keterampilan Kerja (SKTK). Padahal, masa berlaku SKTK para PjT tersebut sudah habis karena diterbitkan tahun 2007. “Masa berlaku SKTK itu tiga tahun. Jadi, untuk tender 2010, SKTK itu sudah mati sehingga harus diperpajang. Kalau tidak diperpanjang, maka perusahaan yang ditanggungjawabi PjT itu akan terganggu ikut tender pada 2010,” kata Ketua Umum ASTTI Sumut Ir Saut Berman Pardede di sela-sela pertemuan perwakilanperwakilan ASTTI se Sumut di Quality Suit, Sabtu (19/12). Selain Saut Pardede, nara sumber lain dalam pertemuan itu adalah Wakil Ketua ASTTI Sumut Murniati Pasaribu yang juga Ketua LPJKD Sumut, Wakil Sekretaris Ir MP Manik dan dipandu oleh Wakil Ketua Nasrul Chaniago. Pardede menjelaskan, SKTK merupakan sertifikat yang diterbitkan asosiasi profesi seperti ASTTI bagi para tenaga teknik maupun tenaga ahli yang menjadi PjT perusahaan. SKTK itu sendiri merupakan salah satu syarat utama dalam mengurus Sertifikat Badan Usaha (SBU) setiap perusahaan. “Tanpa SKTK para PjT, maka SBU tidak bisa diterbitkan. Nah, bila tidak memiliki SBU, sudah pasti perusahaan tersebut tidak bisa mengikuti tender pada 2010,” ujarnya. Bahkan, MP Manik menjelaskan, saat ini banyak panitia tender yang menanyakan SKTK para PjT perusahaan saat proses tender. Karenanya, agar tidak terganggu dalam mengikuti proses tender pada 2010, Pardede mengimbau agar seluruh PjT perusahaan anggota ASTTI Sumut untuk sesegera mungkin memperpanjang SKTK-nya. Dalam pertemuan yang dihadiri puluhan perwakilan ASTTI se Sumut, Pardede mengharap agar proses permohonan perpanjangan itu bisa tuntas di awal Januari 2010. Pada kesempatan itu, perwakilan ASTI Dairi Ampun Solin mengatakan para perwakilan ASTTI mengharap diberikan surat keputusan sebagai perwakilan ASTTI di daerah. (m15)
Politeknik MBP Rayakan Natal MEDAN (Waspada): Keluarga Besar Politeknik MBP yang terdiri dari mahasiswa, dosen dan pengurus yayasan dengan dihadiri Pastor mengadakan perayaan Natal Oikumene yang berlangsung secara khidmat di Aula AMIK MBP Jl.Letjen Jamin Ginting, Rabu (16/12) malam. Direktur Politeknik MBP, Drs. Tenang Malem Tarigan, Ak.M.Si yang hadir bersama Ketua Yayasan dr. Ana Mari Ulina Bukit, dalam sambutannya mengajak para mahasiswa agar tidak larut dalam kesibukan menuntut ilmu tetapi juga mesti mampu berbagi waktu dalam melaksanakan kewajibannya sebagai umat beragama. “Mencintai guru atau dosen dan orangtua serta orang orang yang telah berjasa kepada kita adalah salah bentuk kasih dan rahmat sebagaimana yang ditemakan dalam Natal ini,” kata Tarigan di hadapan lebih 2000 orang yang hadir dalam perayaan Natal itu. Perayaan Natal itu diisi dengan ibadah berupa doa pembukaan, bernyanyi liturgi penciptaan, Koor Politeknik MBP dan penyalaan lilin serta renungan Natal yang disampaikan Pastor. (m23)
dah berkonsultasi dengan pihak penerbangan Garuda Indonesia. Kata Mahya, masalah kemoloran waktu balik ke tanah air disebabkan, Bandara AMAA Madinah lebih kecil dari Bandara King Abdul Azis Jeddah. Pihak otorita Bandara Madinah harus mengatur penyesuaian waktu masuk dan balik pesawat haji dari sejumlah negara. Menurut Mahya, pihaknya akan berupaya agar waktu molor pemulangan untuk tiga Kloter lagi tidak terlalu lama. Tiga Kloter itu akan kembali mulai Selasa hingga Kamis (22, 23 dan 24 Desember). Namun
permasalahan pemberangkatan hingga pemulangan sudah mulai berkurang dibanding tahun lalu. Hal itu disampaikan H. Masuddin bin H. Aman, jamaah haji asal Medan saat mendarat di Debarkasi Medan, kemarin. Seluruh urutan pelaksanaan ibadah haji sudah dilaksanakan, baik di Masjidil Haram di Makkah, Masjid Nabawi Madinah dan tempat-tempat ibadah lainnya, berjalan lancar. Kloter 15 di DebarkasiMedan disambut Ketua PPIH Medan H. Syariful Mahya dan Kakandepag Medan Drs H. Abdul
Rahim, pengurus haji lainnya. Saat berangkat, dua dari 445 jamaah Kloter tersebut, telah kembali dengan Kloter lain, yaitu H. Masdalifah Pasaribu binti Rahmaludin Pasaribu, 43, asal Medan kembali dengan Kloter 001. Sementara Hj. Astuty Nurmalay binti Nurseha, ST, 58, asal Medan balik dengan jamaah Kloter 08. Dua jamaah mengisi seat Kloter 15 antara lain Hj. Nurhayati Saragih binti Firman Saragih, 52 dan Hj. Elly Hafni binti Baharuddin Zein, 56. Keduanya jamaah asal Medan. (m32/m36/m14)
Polisi Harus Usut Tuntas Kasus PRT Jatuh
Waspada/ME Ginting
Anggota DPD RI Dan DPRDSU Besuk Nurmelati MEDAN (Waspada): Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Sumatera Utara Parlindungan Purba, SH, MM meminta pihak kepolisian melakukan pengusutan hingga tuntas terhadap kasus Pembantu Rumah Tangga (PRT) yang jatuh dari lantai IV rumah majikannya. “Kasus ini harus diusut hingga tuntas guna mengungkap apakah ada unsur tindak pidananya,” tegas Parlindungan kepada wartawan usai membesuk Nurmelati, 18, yang dirawat di RSU Dr. Pirngadi Medan, Minggu (20/12). Wanita asal Desa Baru, Kabupaten Labuhan Batu itu ditemukan warga dalam kondisi berlumuran darah di pinggir Jln. Bangau/Jln. Galang, Jumat (18/ 12) sekira pukul 07:00. Korban merupakan PRT yang bekerja di rumah majikannya Jln. Bangau/Jln. Galang No. 39-E. Menurut Parlindungan, pihak kepolisian bisa melakukan penyidikan berdasarkan pengakuan korban yang disampaikan kepada keluarganya. “Tadi, ada anggota keluarga yang mengatakan bahwa korban mengaku ditolak oleh seorang lelaki. Tentunya pengakuan ini harus diselidiki,” ujarnya. Kemudian, korban berada di bawah naungan Yayasan Saroha dan pihak yayasan tersebut bersedia bertanggung jawab terhadap seluruh biaya perawatannya. “Namun yang saya dengar, pihak Yayasan Saroha tersebut malah dijadikan tersangka, karena sebagai pihak yang menempatkan korban di rumah majikannya tersebut,” ujar Parlindungan. Yang paling penting, lanjut Parlindungan, pihak kepolisian harus melakukan penyelidikan bagaimana perlakuan yang diterima korban selama bekerja di rumah majikannya. Dalam hal ini, majikan yang mempekerjakan korban juga harus
Waspada/David Swayana
Anggota DPD RI asal Sumut Parlindungan Purba, SH, MM ketika membesuk Nurmelati yang menjalani perawatan intensif di RSU Dr. Pirngadi Medan, Minggu (20/12). diperiksa. Menyikapi masalah tersebut, Parlindungan mengatakan, DPD RI sedang menyusun Undang-Undang tentang Pekerja Rumah Tangga. Sebab, dalam sektor ini sering terjadi hal yang merugikan pekerja yang bekerja pada orang lain. Misalnya, orang tersebut tidak mendapatkan imbalan jasa yang pantas. DPRD Sumut Sebelumnya, Ketua Komisi E DPRD Sumut Brillian Moktar, SE juga membesuk Nurmelati dan berdialog dengan pihak keluarganya. Anggota Fraksi PDI-P di DPRD Sumut ini, meminta Gubsu H. Syamsul Arifin, SE menginstruksikan instansi terkait untuk menyelesaikan permasalah PRT tersebut dengan serius. Khusus kepada pihak rumah sakit, Brillian meminta agar memberi perawatan sebaik-baiknya tanpa harus memikirkan pembiayaan. Sebab, ada dana talangan untuk
masyarakat miskin di Dinas Kesehatan Sumut. Jeguk mantan hakim Brillian juga berkesempatan membesuk pasien lainnya, Drs H Amiruddin Ibrahim SH yang sedang menjalani perawatan penyembuhan pasca operasi batu ginjal di lantaiV kamar 516 (VIP) RSU Dr. Pirngadi. Kunjungan Brillian diterima oleh Kepala Pusat Studi HAM Unimed Majda El Muhtaj, anak tertua dari Amiruddin Ibrahim, teman sejawat Brillian. Dalam kunjungan itu, Brillian berharap RSU Dr Pirngadi tetap meningkatkan pelayanan terhadap pasien yang dirawat. Amiruddin Ibrahim adalah mantan hakim/ Ketua Pengadilan Agama Medan tahun 1974-1979. Kini a k t i f s e b a g a i S ekre t a r i s Himpunan Purnabakti Hakim Agama Sumatera Utara dan Ko o rd i n a t o r H i m p u n a n Purnabakti Hakim Agama Indonesia Bagian Barat. (m26)
20 Pemuda Putus Sekolah Ikuti Kursus Gratis MEDAN (Waspada): Sebanyak 20 pemuda/pemudi putus sekolah dan pengangguran mengikuti pelatihan keterampilan di bidang komputer aplikasi perkantoran secara gratis. Pelatihan keterampilan ini diharap dapat mendidik masyarakat agar bisa mandiri dan dapat mengurangi pengangguran. “Dengan memberikan kursus gratis bagi masyarakat pengangguran dan putus sekolah, maka masyarakat akan memiliki keahlian yang bisa menjadi modal bekerja,” kata Pimpinan Lembaga PLS Z.Com, Muhammad FachrizTanjung, saat membuka Program Kursus Wirausaha Kota (KWK) T.A 2009, di Lembaga PLS Z.Com Jalan Pela-
jar Timur, Medan, Senin (14/12). Hadir dalam acara itu Ketua DPD APLIKASI (Asosiasi Pemerhati Tenologi Informasi dan Komunikasi Indonesia) Sumatera Utara, Adreas Perangin-angin. Fachriz kepada Waspada mengatakan, PLS Z.Com merupakan salahsatu lembaga di bidang pelatihan komputer untuk tahun ini diberikan amanah oleh pemerintah melatih dan membina peserta didik di bidang komputer aplikasi perkantoran. Program ini akan digelar selama 3 bulan dengan jumlah peserta terdiri 10 perempuan dan 10 pria berstatus pengangguran dan putus sekolah. Dikatakannya, pengangguran merupakan masalah kru-
sial karena sangat besar pengaruhnya terhadap tingkat kemiskinan serta dapat menimbulkan kerawanan sosial, ekonomi dan keamanan. Di antara upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pengangguran tersebut adalah dengan memberikan pelatihan atau kursus keterampilan, yang pada akhirnya memberi peluang kerja. Sementara, Ketua DPD APLIKASI Sumut, Adreas Perangin-angin mengatakan, Program KWK merupakan kegiatan kewirausahaan yang diselenggarakan oleh lembaga yang ada di perkotaan dengan menyasar pada masyarakat yang masih menganggur dan belum memiliki keterampilan. (m36)
Muhammadiyah Gelar Pengobatan Gratis MEDAN (Waspada): Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Medan menggelar kegiatan bakti sosial berupa pengobatan gratis dan penyuluhan kesehatan di komplek Masjid Taqwa Muhammadiyah Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Pembangunan, Cabang Tegal Sari Mandala, Jalan Pancasila Medan, Jumat (18/12). Sekretaris PDM Kota Medan, Syahrul Jalal mengatakan, pihaknya telah membagikan lebih dari 239 kupon kepada warga sekitar tempat pelaksanaan bakti sosial tersebut. “Kupon tersebut dibagikan kepada semua warga yang membutuhkan, baik dari warga Muhammadiyah maupun non Muhammadiyah,” katanya. Dia menyebutkan, melalui kegiatan ini pihaknya berharap dapat mengubah image masyarakat bahwa yang selama ini menganggap konsentrasi Muhammadiyah dalam pengembangan kehidupan masyarakat hanya kepada warga Muhammadiyah saja, tetapi juga kepada masyarakat muslim secara luas. Syarul Jalal mengatakan, pengobatan gratis tersebut melibatkan tiga orang dokter yakni dr. Alsyah Nasution, dr. Alfi Syah Putri Nasution, dr. Faturjanah dan dua paramedis Metalisa dan Dian Alpriani. Sementara itu, dr. Alsyah Nasution mengatakan, kebanyakan warga yang datang mengeluhkan adanya penyakit inspeksi saluran pernafasan atas (Ispa) yang disebabkan oleh musim hujan yang belakangan ini sering terjadi. “Penyakit diare juga banyak, hal ini dikarenakan saluran air parit dan kebersihan lingkungan di sekitar rumah,” katanya. Kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian acara peringatan menyambut satu abad Muhammadiyah yang dilakukan PDM Kota Medan setelah sebelumnya melakukan pengajian akbar, lokakarya tentang ekonomi Islam dan pengobatan gratis di Sicanang Belawan.(m41)
Waspada/Sugiarto
Puluhan warga Tegal Sari, Mandala, sedang melakukan pemeriksaan darah oleh dr. Alsyah Nasution sebelum melakukan pengobatan gratis yang dilaksanakan Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Medan di Pimpinan Ranting Muhammadiyah Pembangunan, Cabang PCM Tegal Sari Mandala, Jalan Pancasila Medan, Jumat (18/12).
JOGET BERSAMA: Kepala Dinas Pendapatan Kota Medan, H Randiman Tarigan (depan) bersama Pj Walikota Medan, Rahudman Harahap (tengah) joget bersama warga usai menanam pohon secara simbolis di lapangan bola kaki Jalan Rebab, Kec. Medan Baru, Sabtu (19/12).
Penghijauan Paru-paru Kota MEDAN (Waspada): Penghijauan sangat penting bagi sebuah kota besar seperti Kota Medan, karena penghijauan merupakan paru-paru bagi kota yang berfungsi memberikan kesegaran dan kesehatan lingkungan perkotaan. “Saya mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada para mahasiswa Budhis USU yang secara kreatif menggagas penanaman pohon penghijauan di Kota Medan. Gagasan dan prakarsa ini mencerminkan suatu kepekaan sosial yang muncul dari para mahasiswa mendukung upaya Pemko Medan dalam menggiatkan penghijauan di kota ini,” kata Pj Walikota Medan, Rahudman Harahap, dalam sambutannya pada acara pencanangan penanaman pohon penghijauan di lapangan bola kaki Jalan Rebab Kel. Titi Rantai, Kec. Medan Baru, Sabtu (19/12). Rahudman mengungkapkan, gerakan itu merupakan suatu respon positif terhadap Pemko Medan dalam memacu penghijauan seperti yang telah dilakukan beberapa waktu lalu yaitu gerakan perempunan tanam, tebar dan pelihara pohon, menyusul dicanangkannya gerakan hari menanam pohon dan bulan menanam nasional
oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada akhir November 2008 lalu. Menurut Rahudman, apa yang telah dicanangkan presiden memang harus disambut dengan membuatnya sebagai gerakan massal bagi seluruh elemen masyarakat. Di Kota Medan, lanjutnya, gerakan penghijauan telah mendapat respon dari berbagai lapisan masyarakat. Seperti contoh, tambahnya, baru-baru ini telah lahir Komunitas Pemuda Peduli Lingkungan (KOPPLING) yang merupakan gagasan praktisi lingkungan Hj Dewi Budiati Teruna Jasa Said. Komunitas ini sangat respek terhadap penghijauan, kebersihan dan pencegahan pencemaran. Untuk itu, bebernya, hal ini semua tentunya merupakan wujud tanggungjawab moral dan kesadaran bahwa disaat pemanasan global muncul, maka semua lapisan masyarakat harus bangkit secara bersama-sama melakukan upaya antisipasi untuk bergerak melakukan perbaikan dan pencegahan agar pemanasan global tidak semakin meluas dengan dampak lebih buruk. Oleh sebab itu, kata Rahudman, ditekankan kepada Camat
Medan Baru agar dapat mengajak masyarakat setempat memelihara tanaman pohon penghijauan yang baru ditanam, sekaligus mengajak untuk melakukan penghijauan di pekarangan dan lingkungan masingmasing, baik secara bersamasama maupun perorangan. Kepala Dinas Pendapatan Kota Medan, H Randiman Tarigan mengatakan, gerakan penanaman pohon tersebut suatu hal yang luar biasa. Karena pohon merupakan sumber kehidupan. Untuk itu, dirinya menghimbau agar apa yang dilakukan mahasiswa USU dapat juga dibuat elemen lainnya. Sebelumnya, Camat Medan Baru Joni Halim Tarigan memaparkan adapun pohon yang ditanam sebanyak 2.500 pohon yang terdiri dari berbagai jenis pohon bekerja sama dengan mahasiswa Budhis USU. Gerakan ini, tambahnya, mengambil motto satu pohon sejuta kehidupan. Hadir pada acara itu, Pimpinan BIMA Robert Valentino Tarigan, Pimpinan AMIK MBP Tenang Malem Tarigan, tokoh pemerhati lingkungan Paris Sembiring dan Alexander Ketaren, anggota DPRD Kota Medan Bangkit Sitepu, dan seribuan undangan lainnya. (h10)
Rahudman Siaran Langsung Di Radio Kardopa MEDAN (Waspada): Pj Walikota Medan, Drs. H. Rahudman Harahap, MM bersama sejumlah pejabat di jajaran Pemko Medan mengadakan acara Talk Show yang disiarkan langsung Radio Kardopa di ruang studio Jl. Iskandar Muda, Kamis (18/12) mulai pukul 08:00 sampai 09:00. Dalam talk show tersebut, Rahudman Harahap hadir bersama Guntur (Ka. Protokol), HM. Idaham, SH (Kadis Pertanaman), Arlan Nasution (Kadis Kebersihan), Gunawan Surya Lubis (Kadis Bina Marga), Kadis Perhubungan dan Camat Petisah serta para staf lainnya, juga pimpinan Radio Kardopa Tiorida Simanjuntak. Walikota lebih menekankan
pembicaraan kepada upaya yang dilakukan secara berkesinambungan dalam pembenahan infrastruktur Kota Medan, yang tujuannya selain bisa memperlancar arus lalu lintas juga menciptakan keindahan dan kenyamanan bagi warga. “Ini adalah hal sangat penting sehingga aktivitas berjalan dengan baik,” kata Rahudman dalam talk show yang mendapat respons besar dari para pendengar yang dibuktikan banyaknya pertanyaan yang masuk dari masyarakat melalui telepon interaktif. Selain itu, Walikota itu juga menjelaskan kepada masyarakat mengenai layanan publik, termasuk dalam proses pembuatan Kartu Tanda Penduduk
(KTP) dan Kartu Keluarga (KK), yang akan semakin dipermudah karena sangat dibutuhkan warga untuk berbagai kepentingan. Pada acara itu, Rahudman juga memberi kesempatan kepada jajaran pejabat Pemko yang mendampinginya untuk memberikan tanggapan atas berbagai pertanyaan masyarakat melalui telepon intraktif. Tiorida Simanjuntak menyebutkan, acara itu digelar sebagai menyahuti aspirasi masyarakat pendengar yang menginginkan Walikota Medan bisa tampil dalam suatu acara siaran langsung guna mendapatkan penjelasan langsung tentang program sekarang dan mendatang dalam membangun kota Medan.(m23)
Kesadaran Kelompok Risti HIV Periksakan Diri Meningkat MEDAN (Waspada): Kesadaran pada kelompok resiko tinggi (Risti) yang rentan tertular HIV/AIDS untuk memeriksakan diri ke Pusyansus Voluntary Counselling Test (VCT) semakin meningkat. Di Klinik Pusyansus VCT RSUP H. Adam Malik saja, dari awal bulan Desember hingga Selasa (15/12) ini, sebanyak 53 kelompok Risti sudah memeriksakan diri. “Kesadaran mereka mulai meningkat, sampai pertengahan bulan Desember saja yang memeriksakan diri sudah 53 orang. Dan kemungkinan jumlah kunjungan baru diakhir bulan tahun 2009 ini lebih banyak dibandingkan jumlah kunjungan baru bulan November semalam yang mencapai 108 orang,” kata koordinator VCT RSUP HAM, Rahmat Nur Kurniawan, S.Psi, di Medan, Selasa. Menurutnya, mereka yang memeriksakan diri termasuk risti adalah PSK (Pekerja Seks Komersial), pelanggan seks, homoseks dan waria. Dan, mereka datang atas dasar inisiatif sendiri dan ada juga yang datang karena dirujuk oleh LSM dari daerah jangkauan seperti oukup-oukup, dan tempat-
tempat PSK. “Jadi ini merupakan peran LSM HIV/AIDS seperti SPKs dan lainnya menjangkau para kelompok risti agar mau memeriksakan diri.” 11 Positif HIV/AIDS Dikatakan Rahmat, dari 53 orang yang memeriksakan diri, 11 diantaranya terinfeksi virus HIV/AIDS. Mereka yang terinfeksi HIV/AIDS, lanjutnya, adalah mayoritas pelanggan seks sebanyak sembilan orang, sedangkan IDU (narkoba suntik-red) hanya 2 orang. ”11s orang itu semuanya laki-laki. Hanya saja, pada kelompok resiko tinggi IDU masih belum banyak yang memeriksakan diri. Padahal, faktor tertinggi itu adalah dari IDU. Di bulan ini saja, IDU yang memeriksakan diri hanya 6 orang, pelanggan seks 36 orang, PSK 9 orang, dan lain-lain 2 orang,” terangnya. Dalam pertengahan bulan ini, kata Rahmat, pelanggan seks lebih dominan terkena HIV/AIDS. Ketika ditanya, mengapa lebih banyak pelanggan yang terkena daripada PSK itu sendiri, Rahmat menjawab, karena setiap satu PSK pelanggannya lima orang laki-laki bahkan lebih. ”Inilah penyebabnya
pelanggan lebih banyak yang terkena HIV/AIDS daripada PSK-nya sendiri. Satu orang dapat menulari lima orang bahkan lebih.” Sementara itu, menanggapi minimnya kelompok IDU yang memeriksakan diri, Rahmat mengatakan, kemungkinan pendampingan yang dilakukan LSM khusus IDU kurang maksimal. ”Mungkin kemampuan individual mereka masih kurang mendekati para IDU. Berdasarkan pengalaman dari LSM, kelompok IDU memang paling susah dijangkau. Tapi tergantung kemampuan kita juga,” sebutnya. Di Klinik Pusyansus VCT RSUP HAM ini, tambahnya, pasien yang memeriksakan diri akan dikonseling dua kali, yakni konseling pra tes dan pasca tes. ”Konseling pra tes untuk memberikan informasi dasar tentang apa itu HIV/AIDS sementara pasca tes, agar mereka siap mental, semangat yang tinggi untuk hidup lebih baik dan menjalani terapi serta tidak menularkannya ke orang lain bagi mereka yang positif. Untuk mereka yang negatif konseling dilakukan untuk perubahan perilaku,” katanya. (cmai)
Medan Metropolitan
WASPADA
Senin 21 Desember 2009
Kantor Pos Medan Baru Diresmikan MEDAN (Waspada): Kantor Pos Cabang Medan Baru dan Pulo Brayan, Selasa (15/12), diresmikan secara bersamaan oleh Direktur Teknologi dan Jasa Keuangan PT.Pos Indonesia Pusat dalam satu acara yang dipusatkan di Kantor Pos Cabang Medan Baru Jalan Iskandar Muda. Kepala Divisi Regional (Kadivre) PT.Pos Indonesia Wilayah Sumut dan Aceh Bangbang Suherman dalam laporannya menyebutkan, gedung Kantor Pos Cabang Medan Baru itu dirancang khusus yang mirip model gedung perbankan yang sekaligus menyahuti program perubahan yang walau sebenarnya baru akan diluncurkan tahun 2010. “Dengan desain baru terhadap bangunan yang memiliki dua lantai dan lima ruangan di lantai 2, memberikan nuansa baru kepada PT Pos Indonesia untuk siap bersaing dalam bisnis mikro atau retail,” katanya. Selain itu, lanjutnya, menghandel jasa keuangan baik dalam bentuk pengiriman uang secara cepat melalui sistem online ke semua kota di Indonesia ataupun dalam melayani jasa asuransi, penerimaan uang cicilan kredit dan pajak serta lain-lain yang terhimpun dalam multi produk. Pembangunan gedung Pos Medan Baru berbiaya sekitar Rp2,1 miliar dan Cabang Pulo Brayan Rp447 juta lebih, kata Bangbang Suherman, jelas tidak akan semua terpakai sehingga terbuka peluang bagi mitra usaha untuk bersinerji dalam pemakaian sebagian dari ruang itu. Saat ini, katanya, PT Pos Indonesia sudah meluncurkan sistem pembayaran apa saja. Sementara Denny Alexander Hutapea, Direktur Teknologi dan Jasa Keuangan dalam sambutan ringkas pada acara peresmian itu mengaku, hanya sekitar 5 persen secara keseluruhan PT Pos Indonesia memiliki gedung model PT Pos Cabang Medan baru itu. Usai peresmian dua Kantor Cabang PT.Pos Medan Baru dan PT Pos Pulo Brayan yang ditandai dengan pemukulan gong dan pelepasan burung merpati. (m23)
Mahasiswa FE UISU Pindah Tidak Dikutip Biaya MEDAN (Waspada): Mahasiswa Fakultas Ekonomi UISU yang saat ini masih belajar di kampus induk Jalan SM Raja tidak dikutip biaya apapun, jika pindah ke Kampus Al Manar Jalan Karya Bakti Medan Johor . “Kita tidak akan mengutip biaya apapun bagi mahasiswa yang pindah dari Al Munawaroh ke Kampus Al Manar,” kata Dekan FE UISU, Misri, kepada wartawan di Kampus Al Manar Medan, Kamis (17/12). Misri didampingi seluruh pembantu dekan menegaskan, kebijakan ini diambil atas perintah yayasan UISU untuk memudahkan mahasiswa berkuliah di bawah naungan yayasan dan pengelola akademik yang diakui pemerintah. Hal senada juga disampaikan PD II FE UISU Syafrida, menyebutkan bagi mahasiswa yang pindah ke UISU Al Manar tidak dipersulit bahkan diberikan kemudahan-kemudahan proses administrasi.”Tercatat sampai saat ini puluhan mahasiswa dari UISU Al Munawaroh menyatakan pindah dan sudah kuliah di Kampus UISU Al Manar,” katanya. Syafrida menegaskan, setelah pemerintah menegaskanYayasan UISU di bawah Ketua Pembina Hj Sariani AS dan Ketua Prof Dr Usman Pelly MA dan Rektor H Usman SE,MSi merupakan pengelola UISU yang sah maka semua terpulang kepada mahasiswa dan orang tua mahasiswa itu masing-masing untuk menentukan pilihannya . 9 Alumni FE Lulus PNS Sementara itu, PD III FE UISU Nur Emrido Tarigan SE, MM menjelaskan pada penerimaan CPNS yang baru lalu sembilan alumni FE UISU lulus yang tersebar di Kabupaten/Kota di Sumut dan Nanggro Aceh Darussalam. “Yang baru kita ketahui ini sembilan orang ,kemungkinan besar masih banyak lagi sebab jumlah formasi untuk CPNS dari latar belakang ekonomi sangat besar dibutuhkan khususnya bidang akuntansi,’sebut Emrido. Di tempat terpisah salah satu mahasiswa FE UISU Al Munawaroh yang sudah pindah ke FE UISU Al Manar Bayu menegaskan dirinya pindah ke FE UISU Al Manar karena pemerintah mengakui UISU di bawah Rektor H Usman SE,MSi.”Setelah Muspida Plus menegaskan mana UISU yang sah dan tidak maka mau tidak mau saya harus ke Kampus yang diakui oleh pemerintah agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari,’ujar Bayu. Bayu yang sudah masuk semester akhir ini menjelaskan selain dia masih banyak teman-temannya juga akan pindah ke Kampus Al Manar sebab sudah jelas UISU di Al Manar inilah yang benar dan diakui oleh pemerintah pusat dan daerah. (m29)
Jadwal Penerbangan Di Bandara Polonia No. Penerbangan Ke Flight
Pukul
Tiba Dari
Fliht
Pukul
GARUDA INDONESIA 1 Jakarta GA-181 2 Jakarta GA-183 3 Jakarta GA-185 4 Jakarta GA-187 5 Jakarta GA-189 6 Jakarta GA-191 7 Jakarta GA-193 8 Jakarta GA-147 9 Jakarta GA-195 10 Jakarta GA-146
06.25 09.05 10.55 12.25 13.45 15.45 17.10 18.10 19.10 14.45
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta
GA-180 GA-182 GA-184 GA-186 GA-148 GA-188 GA-190 GA-192 GA-196 GA-147
06.10 08.00 09:30 10.50 11.50 12.50 14.10 16.15 19.35 16.30
AIR ASIA 1 Kuala Lumpur AK- 937 2 Kuala Lumpur QZ- 8054 3 Kuala Lumpur AK- 457 4 Kuala Lumpur AK-939 5 Penang QZ-8074 6 Jakarta QZ-7497 7 Jakarta QZ-7503 8 Jakarta QZ-7505
08.50 09.40 18.00 20.10 16.05 12.20 13.30 18.40
Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Kuala Lumpur Penang Jakarta Jakarta Jakarta
AK-936 QZ-8055 AK-456 AK-938 QZ-8075 QZ-7496 QZ-7502 QZ-7504
08.25 11.55 17.40 19.40 18.05 19.15 13.05 15.40
MANDALA AIRLINES 1 Padang RI 089
17.20
Padang
RI-088
15.45
LION AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Jakarta 6 Jakarta 7 Jakarta 8 Jakarta 9 Jakarta 10 Jakarta 11 Jakarta 12 Batam/S.baya 13 Banda Aceh 14 Penang 15 Penang
06.30 09.00 10.00 11.00 12.00 13.45 15.35 17.05 18.35 21.15 22.25 12.55 19.35 09.10 12.30
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam/S.baya Banda Aceh Penang Penang
JT-380 JT-398 JT-394 JT-302 JT-398 JT-382 JT-384 JT-396 JT-306 JT-386 JT-308 JT-971 JT-397 JT- 8289 JT-8287
08.20 09.20 10.20 11.20 10.45 13.05 14.55 16.25 19.35 21.35 23.20 12.20 08.20 11.35 15.00
MALAYSIA 1 Kuala Lumpur MH-861 2 Kuala Lumpur MH-865
09.05 15.25
Kuala Lumpur MH-860 Kuala Lumpur MH-864
08.25 14.45
SILK AIR 1 Singapura 2 Singapura
MI-233 MI-237
08.40 20.35
Singapura Singapura
MI-232 MI-238
07.50 19.50
VALUAIR 1 Singapura (4,7) VF-582 2 Singapura (1,3,6) VF-584
08.30 20.45
Singapura (4.7) VF-581 Singapura (1,3,6) VF-583
07.50 20.00
BATAVIA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Jakarta 5 Batam
7P-592 7P-598 7P-594 7P-596 7P-568
10.10 12.50 15.50 19.10 13.00
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Batam
7P-591 7P-597 7P-593 7P-595 7P-567
09.35 12.15 15.15 18.25 11.05
SRIWIJAYA AIR 1 Jakarta 2 Jakarta 3 Jakarta 4 Batam 5 Pekanbaru 6 Banda Aceh 7 Penang 8 Padang
SJ-015 SJ-011 SJ-017 SJ-035 SJ-041 SJ-010 SJ-102 SJ-021
10.20 15.30 19.10 15.05 15.20 11.30 07.20 16.00
Jakarta Jakarta Jakarta Jakarta Pekanbaru Banda Aceh Penang Padang
SJ-010 SJ-016 SJ-014 SJ-034 SJ-140 SJ-140 SJ-103 SJ-020
11.50 18.35 20.15 14.30 15.25 14.20 09.35 14.45 (m32)
JT- 381 JT- 397 JT- 301 JT- 395 JT- 303 JT- 399 JT- 383 JT- 385 JT- 387 JT- 305 JT-309 JT-972 JT-396 JT-8288 JT-8286
11 Pengedar Narkoba Masuk Sel
Waspada/Surya Efendi
PENUHI BADAN JALAN: Penarik becak dan pengemudi taksi memarkirkan kendaraannya di depan Stasiun Besar Keretap Api Medan, hingga memenuhi badan jalan, Minggu (20/12). Jalur kereta api dipadati pemudik setelah libur tiga hari sejak Jumat (libur tahun baru Islam) hingga Minggu (20/12).
Sahkan R-APBD 2010 Polemik Internal DPRD Rugikan Masyarakat MEDAN (Waspada): Masyarakat jasa konstruksi mendesak DPRD Kota Medan segera melakukan pembahasan dan pengesahan Rancangan Anggaran Pendapatan Daerah (RAPBD) Kota Medan tahun anggaran 2010, sehingga program pembangunan tidak terhambat dan tidak berdampak negatif terhadap sektor lain. Desakan ini disampaikan Wakil Ketua Gabungan Pengusaha Konstruksi (Gapensi) Kota Medan, Denny Pillon, kepada wartawan, kemarin, menyikapi akan berakhirnya tahun anggaran 2009. “Sebagai lembaga perwakilan rakyat yang bertanggung jawab untuk menyerap dan mengimplementasikan aspirasi masyarakat, maka sudah sepatutnya DPRD Medan lebih mengonsentrasikan diri menyelesaikan tugas-tugas yang tentunya berpihak kepada hajat hidup orang banyak,” tegas Denny. Untuk itu, lanjutnya, sege-
nap pimpinan dan anggota DPRD Medan harusnya mengenyampingkan segala bentuk kepentingan kelompok atau partai terkait polemik internal (terutama soal pembentuk alat kelengakapan dewan-red) yang belakangan ini selalu mencuat, diberitakan media massa. Menurut Denny, sebagai lembaga politik tentu sah-sah saja timbul beda pendapat di antara anggota dewan. Namun di satu sisi, mereka juga harus memprioritaskan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) seperti budgeting (anggaran-red), karena menyangkut kelanjutan pro-
gram pembangunan Kota Medan tahun berikutnya,” ujarnya. Ditambahkan, mengingat saat ini sudah mendekati akhir tahun 2009, maka pimpinan dan anggota DPRD Medan harus segera memulai dan bekerja keras melakukan pembahasan dan pengesahan R-APBD 2009. “Apalagi berdasarkan pemberitaan di media massa, Kebijakan Umum Anggaran–Prioritas Plaforn Anggaran Sementara (KUA-PPAS) R-APBD Kota Medan tahun anggaran 2009 telah disampaikan Pemko ke DPRD Medan,” ucapnya. Hal ini, lanjutnya, bukan bermaksud meragukan kemampuan anggota dewan. Namun mengingat waktu yang semakin singkat, dikhawatirkan pembahasan dan pengesahan ini melewati ambang batas waktu yang ditentukan (paling lambat 30 Desember-red). Kalau ini terjadi, tentu kompensasinya harus menerima pinalti berupa
pemotongan 25 persen dari keseluruhan jumlah R-APBD dimaksud. “Kalau sempat pinalti, tentu saja sangat merugikan masyarakat Kota Medan. Anggaran bakal berkurang, yang bermuara kepada pengurangan program atau kebijakan pembangunan terhadap infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan lainnya. Kalau sudah begini, yang rugi itu sudah pasti masyarakat,” pungkasnya. Denny mengingatkan jangan sampai terjadi seperti kejadian di Bandung, Jawa Barat. Seperti pemberitaan di televisi, masyarakatnya berunjuk rasa ke DPRD setempat dan mengejar-ngejar anggota dewan karena keterlambatan melakukan pembahasan dan pengesahan APBD. “Hal serupa diyakini bisa terjadi di Medan, jika DPRD juga lalai melakukan pembahasan dan pengesahan APBD,” katanya. (h10)
PN Dinilai Diskriminatif Tangani Kasus Penggelapan MEDAN (Waspada): Majelis hakim Pengadilan Negeri Medan terkesan pilih kasih dalam penegakan hukum, terkait penanganan dua kasus pidana di lembaga peradilan umum tersebut. Di satu sisi, majelis hakim diketuai I Made Nyana, SH tidak menahan terdakwa Susanto alias Halim, 46, pengusaha alatalat berat, warga Jl. Wahidin Ujung Medan, yang didakwa Jaksa Penuntut Umum (JPU) menggelapkan puluhan juta rupiah milik korbannya. Di sisi lain, majelis hakim Panusunan Harahap langsung menahan terdakwa Gunawan karena didakwa Jaksa Lila menggelapkan alat-alat berat milik Susanto alias Halim. “Inilah potret hukum yang mencerminkan diskriminasi yang saat ini dipertontonkan hakim Pengadilan Negeri Medan ,” kata Direktur LBH Medan, Nuryono, SH menjawab pertanyaan wartawan terhadap penegakan hukum di PN Me-
dan, Minggu (20/12). Seharusnya hakim tidak lagi mempertontonkan diskriminasi penegakan hukum seperti itu. “Kita khawatir adanya perbedaan penerapan hukum kepada Susanto, pengusaha alatalat berat tersebut, menimbulkan asumsi hakim telah berpihak, dan tidak memperhatikan rasa keadilan,” ujar Nuriyono. Menurutnya, potret diskriminasi itu akan melunturkan kewibawaan pengadilan sebagai benteng terakhir para pencari keadilan. Diharap Ketua MA memantau penegakan hukum yang diskriminasi itu di PN Medan dan menindak oknum hakim nakal tersebut. “LBH Medan sampai akhir Desember 2009 sudah menerima laporan masyarakat tentang 10 prilaku hakim nakal di PN Medan. Setelah diteliti, 10 prilaku hakim nakal itu diteruskan ke Komisi Judisial,” ujar Nuryono seraya berharap melalui pengaduan tersebut membuat efek jera terhadap hakim lain
di PN Medan. Gelapkan alat berat Sebelumnya Jaksa Pain Tumanggor, dari Kejari Medan, mengajukan terdakwa Susanto alias Halim ke persidangan PN Medan didakwa menggelapkan alat berat milik Amir Hasan sehingga korban mengalami kerugian Rp50 juta. Ketika itu alat berat milik Amir Hasan jenis blok mesin traktor jonder dibawa ke bengkel terdakwa untuk diteliti apakah masih layak dipergunakan lagi. Tapi terdakwa malah mengalihkan blok mesin korban kepada orang lain. Akibat perbuatan tersebut, terdakwa dijerat Jaksa melanggar pasal 372 dan 378 KUHP. Usai persidangan, terdakwa langsung melenggang ke luar ruang sidang tanpa ada petugas keamanan. “Terdakwa memang tidak tahan karena Jaksa Pain Tumanggor pun tidak menahannya,” ujar Hakim I Made Nyana, SH menjawab pertanyaan wartawan.
Menurutnya, sepanjang terdakwa masih kooperatif hakim masih mentolerirnya. Jika sebaliknya kita akan lihat perkembangannya, kata Hakim berasal dari Bali tersebut. Ditanya, kalau Susanto jadi terdakwa tidak ditahan. Tapi kalau Susanto jadi korbannya, lantas terdakwanya langsung ditahan. Kenapa ada diskriminasi, tanya wartawan. Hakim I Made Nyana bingung menjawabnya. ”Kita lihat nanti saja perkembangannya,” ujarnya. Sebaliknya majelis hakim Panusunan Harahap langsung menahan terdakwa Gunawan karena didakwa menggelapkan alat berat milik Susanto alias Halim. Sebelumnya Gunawan membeli alat berat jenis jonder secara bertahap kepada terdakwa.Tapi nyatanya alat berat milik Susanto itu sebagian besar sudah rusak. Seharusnya Gunawan yang menjadi korban, tapi diduga karena kedekatannya dengan oknum aparat Susanto bisa”menyetel”perkaranya.(h05)
Pewaris Korban Mandala Bertahan Gugat Boeing Pengadilan Beri Kesempatan Mediasi MEDAN (Waspada): Para ahli waris korban pesawat Mandala Airlines RI-091 yang jatuh di Padangbulan Medan, 5 September 2005 silam, terus berjuang menggugat Boeing Company dan United Tecnologies Corporation melalui Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Bahkan sidang pertama sudah digelar. Senin pekan lalu. di pengadilan itu, dimana hakim memberi kesempatan kepada kedua belah pihak melakukan mediasi. Iman Sjahputra dari Kantor Pengacara Iman Sjahputra & Partners yang menjadi kuasa hukum para ahli waris korban pesawat Mandala mengakui hal itu melalui telepon dari Jakarta kepada wartawan di Medan, Sabtu (19/12). Majelis Hakim yang diketuai oleh Sulaiman, katanya, memutuskan untuk menunda sidang guna memberi kesempatan mediasi. Boeing Company adalah perusahaan Amerika Serikat yang memproduksi pesawat yang digunakan oleh Mandala Airlines, sedangkan United Technologies Corporation (UTC) adalah perusahaan yang memproduksi mesin pesawat tersebut. Pesawat rute Medan-
Jakarta yang membawa 117 penumpang itu jatuh saat baru saja take-off dari Bandara Polonia, dan tercatat 141 orang tewas termasuk warga yang tinggal di lokasi jatuhnya pesawat itu. Mereka sudah mendapat santunan dari Mandala, tapi 77 ahli waris dari 93 korban tetap mengajukan gugatan untuk meminta pertanggungjawaban Boeing dan UTC. Sebanyak 77 ahli waris itu sebelumnya juga telah mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Amerika Serikat di Illinois pada 2007 silam. Lalu hakim di pengadilan itu pada 25 Nopember 2008 menerbitkan perintah dan putusan yang menegaskan bahwa Pengadilan Republik Indonesia merupakan forum yang lebih tepat untuk memeriksa dan mengadili perkara tersebut. Karena itu melalui Iman Sjahputra selaku kuasa hukum mereka mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Adapun materi gugatan meminta ganti kerugian materiil dan immateril untuk masing-masing korban, di mana sidang pertama baru digelar Senin, pekan lalu. Iman mengatakan, mediasi
bakal sulit terwujud mengingat pihak Boeing melalui pengacaranya Stefanus Heryanto bertahan dengan argumen hukum sendiri. Mereka tetap mengemukakan kecelakaan bukan karena kelalaian Boeing selaku produsen pesawat, karena itu tak bertanggungjawab terhadap kecelakaan tersebut. Pihak Boeing merujuk pada laporan hasil investigasi Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) yang menyimpulkan bahwa penyebab kecelakaan itu bukan berasal dari pesawat. Padahal, kata Iman, Badan Keselamatan Transportasi Amerika Serikat (NTSB) menyebutkan telah menemukan tanda-tanda permasalahan pada mesin serta adanya masalah bahanbakarpadamesinpesawat. Makanya, kata Iman, pihak ahli waris berkeyakinan kecelakaan itu terjadi akibat cacat produksi karena kelalaian Boeing danUTC.Karenaitu,diamenambahkan, pihaknya akan terus berjuang menggugat kedua perusahaan Amerika Serikat itu. Menurutnya, Boeing dan UTC tidak bisa lepas tanggungjawab sebab telah memberikan jaminan keselamatan dan ke-
amanan kepada Mandala Airlines untuk mengoperasikan pesawat produksinya.“Kami menggugat kedua perusahaan itu karena mereka tak bertanggungjawab terhadap para korban kecelakaan pesawat Mandala yang mereka produksi,” tegasnya. Gugatan berupa ganti kerugian materiil senilai 40 ribu dolar AS untuk setiap korban penumpang maupun korban darat (penduduk di lokasi pesawat jatuh) yang meninggal dan 50 ribu dolar AS untuk korban penumpang selamat tapi cacat fisik secara permanen, sedangkan korban penumpang dan korban darat yang selamat tapi mengalami mental trauma mendapatkan 30 ribu dolar AS. Sementara ganti kerugian immaterial senilai 2 juta dolar AS untuk setiap korban penumpang maupun darat yang meninggal, demikian pula untuk korban penumpang selamat dengan cacat fisik permanen mendapatkan nilai ganti rugi yang sama. Korban penumpang dan darat yang selamat tapi mengalami mental trauma juga mendapat ganti rugi, yaitu masing-masing sebesar 500 ribu dolar AS. (m08)
MEDAN (Waspada): Satu lagi anggota sindikat pengedar shabu-shabu jaringan mantan oknum Poldasu terakhir berpangkat Bripka Tri Sudarmoko, yang sebelumnya ditangkap BC Polonia di Bandara Polonia Medan, dibongkar petugas Reserse Narkoba Poltabes, Kamis (17/12) dinihari. Tersangka Sudarto, 43, warga Jalan Mekatani Gang Nusantara, Marindal, satu dari sejumlah anggota jaringan Moko ini ditangkap di kawasan Jalan Hj Misbah No 2, Kel. Hamdan, Kec. Medan Maimun. Saat ditangkap dari tersangka Sudarto polisi menyita barang bukti 10 gram shabu. Kasat Narkoba Poltabes, Kompol Jukiman Situmorang, SiK ketika dikonfirmasi membenarkan pengungkapan tersebut. “Tersangka Sudarto alias Darto adalah jaringan pengedar Tri Sudarmoko. Dia (tersangka-red) ditangkap sekira pukul 02.00 WIB,” katanya. Polisi menyakini tersangka-tersangka narkoba sebelumnya yang terlebih dahulu ditangkap memiliki jaringan termasuk jaringan tersangka Tri Sudarmoko yang dipecat dari keanggotaan polisi karena terlibat dengan peredaran narkoba jenis shabu. Moko sendiri sudah bolak-balik ditangkap polisi dalam kasus yang sama. Untuk memutus mata rantai perederan shabu yang dilakoni tersangka Moko, Reserse Narkoba Poltabes terus berupaya membongkar jaringannya. Tersangka Sudarto alias Darto yang ditengarai sebagai anggota jaringannya itu terendus polisi akan melakukan transaksi di Jalan Hj Misbah. Setelah mengetahui hal tersebut, polisi langsung menyergap tersangka bersama barang bukti 10 gram shabushabu. Guna dilakukan pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut, tersangka dimasukkan ke dalam sel tahanan Mapoltabes Medan. (m39)
TKS Medan Sumut Peringati HUT Ke-8 MEDAN (Waspada): Sebagai surat kabar yang terbit di daerah, TKS Medan Sumut memiliki visi dan misi untuk mengem-bangkannya lebih eksis dan berkembang di Sumatera Utara. Demikian dikatakan Pemred surat kabar TKS Medan Sumut, T. Akhmad Ikhsan Saragih, SH kepada wartawan, pada acara HUT Ke-8 surat kabar TKS Medan Sumut di halaman kantor Redaksi Jalan Bambu VI, Kec. Medan Timur, Sabtu (19/12). Ikhsan mengakui, dalam usai surat kabar yang dipimpinnya baru berusia 8 tahun berdiri sejak 11 Januari 2002 oleh Ompung Saragih dinilai belum cukup dewasa, namun berbekal ilmu dan SDM yang dimiliki para wartawannya telah berupaya melakukan berbagai inovasi maupun terobosan dengan menyajikan berita-berita aktual dan up to date berbagai peristiwa yang terjadi di daerah Sumatera Utara khususnya. “Mudah-mudahan dengan kerja keras Pemred didukung staf dan para wartawan yang tersebar di daerah tingkat II seSumut, Medan Sumut mampu menampilkan berita-berita cukup positif dan signifikan untuk diminati masyarakat,” ujar Ikhsan Saragih yang putra kandung keluarga Ompung Saragih tersebut. (m25)
Ahmad Solihin Pimpin KNPI Medan Deli BELAWAN (Waspada): Ahmad Solihin, SH dipercaya memimpin PK Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Medan Deli untuk priode 2009-2012 melalui Muscam ke 11 di kantor Lurah Tanjung Mulia, yang dibuka Sekcam Medan Deli, M Sofyan, S Sos, Sabtu (19/12). Ahmad Solihin terpilih secara aklamasi atau kesepakatan seluruh peserta musyawarah yang terdiri dari Pemuda Pancasila (PP), IPK, AMPI, PPM, Ikatan Putra/i Al Wasliyah, Gerakan Pemuda Al Wasliyah, Generasi Muda Pembangunan Indonesia (GMPI), Pemuda Muhammadyah, Ikatan Remaja Muhammadyah, Pemuda Muslimin Indonesia (PMI) dan Gerakan Pemuda Demokrasi Indonesia Perjuangan (GP-DIP). Bertindak selaku peninjau Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) dan Pemuda Mitra Kamtibmas (PMK). Ketua DPD KNPI Kota Medan, Zulham Effendi Siregar, ST dalam pidato pembukaan mengatakan, pelaksanaan Muscam KNPI Medan Deli merupakan yang pertama di Kota Medan setelah dilaksanakannya rapat pleno DPD KNPI. “Saya memberikan apresiasi untuk KNPI Medan Deli dan siapapun yang tepilih harus didukung,” kata Zulham. Sementara itu, sesepuh atau mantan ketua KNPI Medan Deli, Erwin Dalimunte mengatakan, KNPI harus segera merubah pradigma pemuda agar tidak ketinggalan dengan zaman dan tehnologi. Selain itu, KNPI juga harus berbuat sesuatu yang bisa menyentuh kepentingan masyarakat misalnya menjadi koordinator gotong royong. (cre)
Pencuri Dan Penadah Diringkus MEDAN (Waspada): Enam tersangka pencuri dan penadah barang curian meringkuk dalam sel Polsekta Medan Timur setelah ditemukan barang hasil curian tersebut dari rumah warga di Jalan Pasar IX Tembung, Minggu (20/12). Keenam tersangka masing-masing Imam Arifin, 19, warga Jalan Pasar II Gang Mesjid Medan Tembung, Ismail, 20, warga Jalan Bhayangkara Medan, Danu Rumapea, 24, warga Desa Tembung, Suningsih, 47, Supriyanto, 33, warga Pasar IX Tembung dan M Nur, 26, warga Pasar X Tembung. Dari keenam pelaku, polisi menyita 1 unit televisi, komputer dan CPU sebagai barang buktinya. Terungkapnya kasus pencurian tersebut, berawal dari tertangkapnya tersangka Imam Arifin setelah menjual barangbarang hasil curian tersebut kepada Suningsih. Untuk menjualnya, tersangka Imam menyuruh tersangka Ismail dan Danu mencari para pembelinya. Selanjutnya, tersangka Ismail dan Danu Rumapea menjualnya kepada Suningsih 1 televisi 30 inchi seharga Rp800.000 dan seperangkat komputer kepada Supriyanto dengan harga Rp800.000. Karena komputer tersebut sulit untuk dioperasikan, selanjutnya penadah Supriyanto membawanya ke tempat service komputer milik M Nur. Namun, belum sempat selesai diperbaiki tukang service komputer M Nur malah ikut ditangkap dan diamankan di Polsekta Medan Timur. Kapolsekta Medan Timurm, AKP Yatim Syahri Nasution menyebutkan, tersangka Imam Arifin mencuri televisi dan komputer tersebut dari yayasan perguruan swasta di kawasan Jalan Pasar II pada Mei 2009. “Dua lagi teman tersangka Imam Arifin yang sudah diketahui identitasnya hingga kini masih diburon,” sebut Nasution. (cat)
Waspada/Andi Aria Tirtayasa
Enam tersangka yang terlibat dalam kasus pencurian di kantor yayasan perguruan swasta di Jalan Pasar II Medan Timur, pada Mei 2009 lalu, diinterogasi Kapolsekta Medan Timur, AKP Yatim Syahri Nasution, sebelum dijebloskan ke dalam sel. 1 televisi dan komputer disita sebagai barang buktinya.
Opini
12
WASPADA Senin 21 Desember 2009
Sofyan Tan ‘Tionghoa Wakil Walikota’ Oleh Budi Agustono
‘H TAJUK RENCANA
Pansus DPR-Presiden SBY Gagal Serap Aspirasi Rakyat
T
idak terjadi kejutan dalam rapat Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket Bank Century di DPR. Bahkan, Pansus bisa disebut gagal menjalankan tugasnya menyerap aspirasi rakyat karena hanya mengimbau agar mereka yang patut diduga melanggar ketentuan perundang-undangan non-aktif. Wajar saja kalau Presiden SBY dari Kopenhagen, Denmark, merespon dengan menyatakan Wapres dan Menkeu tidak perlu nonaktif atau mengundurkan diri. Sikap SBY pun dinilai tak sejalan dengan aspirasi rakyat kecil. Imbauan Pansus DPR mengingat kedudukan mereka di mata hukum cukup kuat, bahkan dapat melengserkan Presiden jika terbukti melakukan kesalahan. Besar kemungkinan kasus Bank Century akan berakhir dengan antiklimaks. Sebab, pihak-pihak yang terlbat dalam kasus Bank Century berusaha kuat agar masalahnya tidak melebar seperti yang berkembang sekarang ini. Lewat Pansus DPR upaya itu sudah dilakukan dan kelihatan mereka berhasil menghalang-halangi pemanggilan sejumlah tokoh penting di negeri ini. Setidaknya, walaupun nanti tetap dipanggil Pansus namun tidak sampai harus nonaktif dan pertanyaannya tidak keras dan tidak galak lagi. Sebelumnya, anggota BPK Hasan Bisri menjelaskan, BI dan KSSK patut diduga melakukan kesalahan dalam kasus pemberian dana “bail out” (dana talangan) ke Bank Century yang merugikan negara sebesar Rp6,7 triliun. Banyak oknum pejabat terlibat di dalamnya, terutama disebut-sebut Sri Mulyani dan Gubernur Bank Indonesia Boediono (saat itu) yang mengetahui persis kondisi Bank Century sudah gawat, dan jika tidak ditalangi bakal menimbulkan kepanikan dalam dunia perbankan. Untuk mencegah terjadinya ëísistemikíí seperti krismon tahun 1997 itulah digelontorkan dana luar biasa besar. Anehnya, penyaluran dananya tidak proporsional, tetapi jatuh ke tangan orang-orang yang sebenarnya tidak berhak sehingga menyulut kemarahan Jusuf Kalla (saat menjabat Intisari Wapres) dengan mengatakan “perampokan”. Sejumlah nama tokoh partai pun terkait, Pansus Angket DPR termasuk aliran dana ilegal itu katanya membantu dana kampanye SBY saat Pilpres dan Presiden SBY gagal lalu, namun hal yang disebut terakhir ini menyikapi suasana batin sudah dibantah tegas oleh Presiden SBY sebagai berita fitnah. dan rasa keadilan rakyat. Lantas, di mana kesalahan BI? Kalau pakar perbankan menyebut banyak hal yang patut diduga dan dicurigai, hal itu perlu diklarifikasi, seperti kesalahan karena tidak memberikan data dan informasi lengkap kepada Menteri Keuangan sebelum memutuskan Bank Century sebagai bank gagal berdampak sistemik. Sedangkan KSSK patut diduga melakukan kesalahan karena menetapkan Bank Century sebagai bank gagal yang berdampak sistemik, hanya berdasarkan penilaian sepihak. Atas dasar itu pula KSSK melakukan “bail out” tanpa memiliki dasar hukum, karena Perppu No 4 tahun 2008 tentang Jaring Pengaman Sistem Keuangan (JPSK) yang menjadi dasar hukumnya sudah ditolak DPR, pada 18 November 2008. Namun, dana talangan ke Bank Century masih tetap dicairkan hingga Rp6,7 triliun, meskipun landasan hukumnya sudah tidak berlaku. Wajar saja banyak anggota Pansus Bank Century DPR merasa yakin banyak pihak harus bertanggung jawab, hal itu sah-sah saja. Begitu pula ketika mereka mendesak para penyelenggara negara yang ditetapkan sebagai saksi atau terperiksa berdasarkan laporan hasil pemeriksaan (LHP) investigatif BPK agar menonaktifkan diri. Sayangnya, saat sidang Pansus mereka tidak mampu menggagalkan upaya pihak Demokrat sehingga Boediono dan Sri Mulyani bisa tetap menjalankan tugasnya tanpa harus nonaktif. Dan itu jelas kekalahan Pansus, skor 0-1 untuk pemerintah (Demokrat). Dalam posisi Presiden SBY sudah mem-back upíí Boediono dan Sri Mulyani skor bisa menjadi 2-0 sekaligus membalikkan opini publik yang sejak awal sudah memvonis mereka bersalah, jika keduanya dengan rendah hati menyatakan nonaktif saat menjalani pemeriksaan nanti. Simpati publik akan datang. Berarti, mereka menjunjung moralitas, keteladanan, dan akuntabilitas selaku penyelenggara negara. Memang dalam kasus Bank Century ini putusan menggelontorkan dana talangan hingga Rp6,7 triliun dianggap tidak salah jika kondisi perekonomian khususnya perbankan saat itu sudah sangat mengkhawatirkan, ditakutkan terjadi sistemik. Namun putusan menyatakan bakal terjadi kepanikan dan sistemik tentu memerlukan kriteria pula. Di sinilah Pansus perlu memanggil semua pihak terkait dan para pakar. Sebab, kalau melihat kondisi perekonomian dan perbankan nasional cukup baik masa itu meski ada krisis ekonomi melanda Amerika, maka kasus Bank Century bisa dianggap kasus kecil, karena memang bank ini sejak lama sudah dikatahui bermasalah. Sungguh aneh saja kalau sudah bermasalah masih dibela-belain oleh Menkeu dan Gubernur BI. Harusnya Bank Century ditutup saja, dan pemiliknya ditangkap dan dimintai pertanggungjawabannya agar kasus serupa tidak terulang.+
Hubungi kami KANTOR PUSAT Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 4150858, Faks Redaksi: (061) 4510025, Faks Tata Usaha: (061) 4531010. E-mail Redaksi: redaksiwaspada@gmail.com KANTOR PERWAKILAN � Bumi Warta Jaya Jalan Kebon Sirih Timur Dalam No. 3 Jakarta 10340 Tel: (021) 31922216, Faks: (021) 3140817. � Jalan Ratu Syafiatuddin No. 21 C Banda Aceh 23122 Tel & Faks: (0651) 22385 � Jalan Iskandar Muda No. 65 Lhokseumawe Tel: (0645) 42109 � Jalan Sutami No. 30 Kisaran. Tel: (0623) 41412
Penerbit: PT Penerbitan Harian Waspada Komisaris Utama: Tribuana Said Direktur Utama: dr. Hj. Rayati Syafrin, MBA, MM SIUPP: 065/SK/MENPEN/SIUPP/A.7/198 tanggal 25 Februari 1988 Anggota SPS No. 13/1947/02/A/2002 Percetakan: PT Prakarsa Abadi Press Jalan Letjen Suprapto/Brigjen Katamso No. 1 Medan 20151 Tel: (061) 6612681 Isi di luar tanggung jawab percetakan Harga iklan per mm kolom: BW Rp. 11.000,FC Rp. 30.000,Halaman depan BW Rp. 33.000,Halaman depan FC Rp. 90.000,Ukuran kolom: 40,5 mm
a r i a n Wa s p a d a ( 1 4 Desember 2009) menurunkan profil Sofyan Tan. Profil Sofyan Tan yang dimuat harian ini terkait dengan peluncuran bukunya, Dokter Penakluk Badai, yang digelar beberapa waktu lalu. Menyaksikan acara peluncuran buku Dokter Penakluk Badai tampak berbeda dari kegiatan sejenis yang pernah saya saksikan di berbagai tempat. Acara peluncuran buku biografi Sofyan Tan tidak saja meriah, semarak, dan penuh suasana glamor, tetapi juga dihadiri ribuan undangan dari berbagai kalangan, di antaranya Gubernur Sumatera Utara Syamsul Arifin, Sekda Provinsi Sumatera Utara, R.E. Nainggolan, pejabat Walikota Medan Rahudman Harahap, anggota DPR dan DPRD, pengusaha Tionghoa, akademisi, jurnalis, organisasi bukan pemerintah (ornop), dan sebagainya. Beragamnya undangan yang hadir menyiratkan betapa luasnya pergaulan sosial dan politik Ketua Presidium Fornas UKM ini. Akan tetapi, pada acara peluncuran buku itu tidak ada diskusi atau pembahasan tentang isi Dokter Penakluk Badai. Peluncuran buku lebih dirasakan sebagai deklarasi politik pencalonan pendiri Yayasan Eko Sistem Lestari di tengah ribuan undangan dalam peluncuran buku. Kesan sebagai deklarasi politik ini terlihat terlihat kuat ketika Sofyan Tan tampil di podium memberi pengantar sekaligus sebagai pidato politik yang yang mengisahkan perjalanan hidupnya yang asal usulnya Tionghoa saat memasuki sekolah dan perguruan tinggi, pelibatan dirinya dengan berbagai macam organisasi sosial politik, termasuk ornop, pilihan dirinya bergabung dengan PDIP, sampai mengambil keputusan pencalonan dirinya menjadi calon Wakil Walikota Medan. Pidato politik SofyanTan cukup menarik, bukan hanya karena pikiran-pikiran yang disampaikan cukup runtut, tajam, menggugah, dan memukau, tetapi lebih dari itu, ia berbicara dan melawan berbagai kebijakan politik yang mendiskriminasi warga Tionghoa. Politik diskriminasi atas etnik Tionghoa sudah lama berlangsung. Tetapi sesudah kelahiran rejim otoritarian Orde Baru, negara melakukan pengerasan dan memanipulasi misalnya, dengan memperkuat sentimen anti Tionghoa yang sering dijadikan kambing hitam setiap kali ada gejolak sosial, mengekalkan pribumi dan bukan pribumi, melarang
pemakaian aksara Tionghoa, dan membatasi akses Tionghoa di luar bidang ekonomi, termasuk membatasi memasuki sekolah dan perguruan tinggi. Negara menerapkan kebijakan politik seperti ini tidak lain untuk melanggengkan kekuasaan. Maka dari itu untuk pengawetan kekuasaan, negara mengonstruksi identitas kelompok etnik tertentu melalui reproduksi pelabelan dan pemanipulasian simbol- simbol kelompok etnik yang satu dihadapkan dengan kelompok etnik lainnya sehingga membangkitkan kecurigaan dan kebencian sosial. Terbangunnya kecurigaan dan kebencian sosial sesama kelompok etnik sangat menguntungkan negara karena dengan begitu negara terus dapat memecah dan menguasai kelompok-kelompok etnik. Pengonstruksian, pelabelan, dan pemanipulasian simbol budaya oleh negara secara kasat mata tercermin dari apa yang dialami etnik Tionghoa. Penggantian nama Tionghoa ke nama Indonesia dan tidak dibolehkannya pemakaian aksara Tionghoa tentu akan menghilangkan identitasnya sebagai kelompok etnik. Ketika Tionghoa berganti nama Indonesia, tidak dibolehkannya pemakaian aksara dan simbol budaya Tionghoa diekspresikan di ruang publik, dan penciptaan citra Tionghoa sebagai economic animal adalah contoh bagaimana negara telah mengonstruksi dan memanipulasi identitas Tionghoa. Politik diskriminatif semacam ini pada masa itu tidak memupunyai ruang untuk dipertanyakan dan digugat, kalaupun ada dilakukan secara diamdiam. Di antara orang yang diam-diam melawan politik diskriminatif itu adalah Sofyan Tan dengan cara, antara lain melakukan dialog antar-agama, mendorong usaha kecil, berkecimpung di ornop dan organisasi kepemudaan, dan mendirikan sekolah pembauran yang menjulangkan namanya menjadi terkenal sebagai tokoh pembauran Sumatera Utara. Apa yang dikerjakannya untuk melawan diskriminasi sampai sekarang masih terus berlangsung karena diperlukan waktu panjang untuk menghilangkannya. Tetapi jika dilihat dari suasana politik masa itu yang tidak membolehkan mencongkel-congkel masalah kesukuan karena dianggap sebagai ancaman negara, apa yang dilakukan Sofyan Tan di masa itu memberikan sumbangan yang tidak ternilai harganya bagi penyemaian benih
pengakuan atas perbedaan dan keberagaman atau yang sekarang ini dikenal sebagai multikulturalisme. Ketika Orde Baru tumbang, format politik mengalami perubahan. Jika sebelumnya etnik Tionghoa mengalami diskriminasi, setelah berlangsung perubahan politik etnik Tionghoa memasuki suasana politik baru. Sistem politik pasca Orde Baru yang tidak lagi represif memberi peluang bagi kelompok etnik Tionghoa mengekspresikan dirinya dalam berbagai sektor kehidupan. Kalau tadinya simbol budaya Tionghoa tidak boleh dimunculkan, setelah runtuhnya Orde Baru simbol-simbol budaya seperti aksara Tionghoa dan barongsai mulai ditampilkan di ruang publik. Lebih penting lagi, sebagai dampak dari adanya kebebasan menyatakan pendapat dan berorganisasi, banyak kalangan Tionghoa yang memasuki partai politik. Pasca 1998 orang Tionghoa perlahanlahan dapat menegakkan kembali identitas sebagai kelompok etnik. Ikon Politik Meski orang Tionghoa ada yang bergabung dalam partai politik, ternyata awalnya tidak menggoda Sofyan Tan mengikuti arus politik. Di tengah perubahan politik itu ia banyak membangun jaringan pertemanan dengan berbagai kelompok tanpa membedakan agama, etnik, dan daerah. Rupanya dengan membangun jaringan sosial dengan banyak kalangan membuat pergaulan sosial dan politiknya semakin meluas, melebihi orang Tionghoa kebanyakan. Ketika ia merasa telah mempunyai pergaulan dan jaringan sosial dan politik yang luas, terutama lagi setelah menyaksikan tidak ada lagi hambatan bagi etnik Tionghoa mengikuti kegiatan politik, Sofyan Tan memilih dan menambatkan aspirasi politiknya ke Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP). Selang berapa lama kemudian, setelah mendapat persetujuan dari partainya ia mendeklarasikan diri menjadi bakal calon Wakil Walikota Medan. Pencalonan Sofyan Tan tentu menghentakkan pikiran banyak orang karena dianggap sebagai ketidaklaziman bahwa orang Tionghoa menjadi calon Walikota Medan, meskipun setiap orang berhak mencalonkan diri sebagai calonWalikota dan Wakil Walikota. Tetapi terlepas dari itu, ada beberapa hal yang bisa dibaca dalam pencalonan Sofyan Tan sebagai calon Wakil Walikota. Pertama, pidato politik Sofyan Tan saat peluncuran bukunya bukannya tidak mungkin dijadikan awal persiapan modal politik warga Tionghoa untuk
mengonsolidasi diri guna mendukung pencalonanWakil Ketua Kosgoro Sumut ini. Kedua, pada pemilu legislatif 2009 lalu ada tiga orang Tionghoa yang terpilih menjadi anggota DPRD Medan. Selain partai, tim sukses dari ketiga orangTionghoa ini terbukti telah berhasil mengantarkan mereka menjadi anggota DPRD Medan. Hal ini tentu merupakan prestasi politik warga Tionghoa karena selain menunjukkan soliditas pemilih Tionghoa juga memperlihatkan warga Tionghoa memainkan peranan penting dalam politik lokal. Dengan keberhasilan tim sukses yang memboyong ketiga Tionghoa menjadi anggota legislatif ini boleh jadi mereka akan menebarkan cerita sukses itu di kalangan Tionghoa Medan. Kombinasi soliditas pemilih dan cerita sukses tim kampanye ini boleh jadi akan dipakai menjadi mesin politik menarik suara kalangan Tinghoa mendukung Sofyan Tan. Dengan lain kata, jika warga Tionghoa berhasil melakukan eksperimen politik pertama yang dengan gemilang membawa tiga orang calonnya ke gedung parlemen lokal, mereka akan melakukan eksperimen politik kedua untuk menggalang suara untuk Sofyan Tan dalam pemilihan Wakil Walikota Medan mendatang. Ketiga, besar kemungkinan Sofyan Tan akan menjadi ikon politik Tionghoa yang dapat mempersatukan warga Tionghoa, terutama lingkaran pebisnisnya untuk menggelontorkan dana demi kemenangan Sofyan Tan. Kehadiran Tansri Chandra, pebinis terkemuka yang juga tokoh masyarakat Tionghoa yang menyampaikan sambutan dan dukungan pencalonan Sofyan Tan dalam acara peluncuran buku dapat dieja sebagai dukungan kalangan bisnis Tionghoa atas pencalonan Sofyan Tan. Munculnya Sofyan Tan dalam bursa calonWakilWalikota Medan merupakan gejala menarik dalam format politik lokal. Dalam batas-batas tertentu ia telah berhasil menaklukkan badai diskriminasi yang menyelimuti dirinya. Namun, meski ia telah melewati badai diskriminasi, di sana sini praktik diskriminasi atas warga Tionghoa masih tetap dirasakan. Karena itu sampai sekarang Sofyan Tan tanpa pernah merasa lelah menyuarakan semangat anti diskriminasi yang tentu saja masih memerlukan waktu panjang untuk dihilangkan dalam sebuah negara bernama Indonesia. * Penulis adalah staf pengajar Jurusan Sejarah Fakultas Sastra, USU
Pembangunan Medan Membingungkan Oleh Arifin Saleh Siregar
M
eski agak telat, tapi kota Medan akhirnya memiliki Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) 2006-2025. Kamis kemarin (10/12), RPJP Daerah Kota Medan itu sudah disosialisasikan di hadapan ratusan peserta di salah satu ruangan di Hotel Madani Medan. Saat itu hadir juga empat pembicara (Drs Kasyful Mahally, MSi, Dr Mutsyusito Solin, MPd, Dr Budi Sinulingga, MSi, dan Prof Dr Syafrin Harahap) dengan kapasitasnya masing-masing. RPJP Daerah Kota Medan yang dipayungi Peraturan Daerah (Perda) Kota Medan Nomor 8 Tahun 2009 tertulis dimulai tahun 2006, tapi sebenarnya baru ditetapkan 14 Juli 2009 ketika penjabat Walikota Medan masih dipegang Drs H Afifuddin Lubis, MSi. RPJP Daerah Kota Medan 2006-2025 pada dasarnya adalah rencana pembangunan kota yang berisi visi, misi, tujuan, dan arah serta tahapan pembangunan kota Medan 20 tahun ke depan. Susunan RPJP Daerah itu bisa dikatakan cukup “indah” dan bagus dalam rangka membawa kota Medan untuk mewujudkan visinya sebagai Kota Medan yang Maju, Sejahtera, Religius, dan Berwawasan Lingkungan. Sayangnya, beberapa sektor justru terlupakan, padahal sektor tersebut cukup vital dalam kehidupan masyarakat kota Medan. Sektor yang terlupakan itu justru membuat kita semakin bingung dan bertanya-tanya mau dibawa ke mana sebenarnya kota Medan ini 20 tahun ke depan? Sebab, faktanya, selama ini pembangunan kota Medan sendiri masih membingungkan banyak kalangan dan sering mendapat kritik. Tata ruangnya kabur. Tak jelas mana kawasan jalur hijau, mana kawasan hutan kota, mana kawasan industri, pertokoan, pemukiman, hingga kawasan ternak kaki empat. Belum lagi soal kebijakan yang terkadang membingungkan, misalnya penataan kota, penertiban pedagang kaki lima yang belum diikuti relokasi bagi mereka, hingga penanganan masalahmasalah sosial kemasyarakatan lainnya.
Terlalu Fokus ke Bandara Polonia Persoalan Sungai Deli adalah salah satu sektor yang terlupakan dalam RPJP Daerah Kota Medan. Padahal, selain jadi salah satu simbol kota Medan, Sungai Deli juga sumber kehidupan bagi ratusan ribu warga kota ini. Di RPJP Daerah itu tak jelas disinggung soal keberadaan Sungai Deli dan rencana terhadap sungai tersebut hingga 20 tahun ke depan. Kondisi ini sangat kontras jika dibandingkan dengan keberadaan Bandara Polonia Medan. Bandara ini beberapa kali disebutkan dalam RPJP Daerah kota Medan berikut perencanaan yang akan dilakukan di kawasan bandara tersebut. Ada kesan RPJP Daerah itu terlalu fokus ke Bandara Polonia dan seolah-olah Bandara Polonia itu lebih penting dibanding keberadaan Sungai Deli. Bandara Polonia seakan-akan dianggap sebagai harta karun yang tiada terkira atau diibaratkan seperti perempuan cantik dan seksi hingga semua mata harus atau dipaksa tertuju ke sana. Semua pihak tiba-tiba merasa peduli dengan kawasan tersebut dan berbagai program perencanaan pembanguna pun diarahkan ke sana. Lihatlah buktinya di Bab IV RPJP Daerah Kota Medan, tentang Arah dan Tahapan Pembangu Kota Jangka Panjang, tepatnya di halaman 16 tertulis ”Pembangunan pusat kota dan central bussiness district (BCD) sebagai landmark kota…, pusat pertemuan dan distribusi (stasiun utama) mass prapid tranportation, disertai dengan penyediaan ruang publik yang memadai, serta menara telekomunikasi (Medan Tower) di area eks Bandara Polonia. Akan dibangun juga jalan yang menghubungkan CBD Polonia dengan outer ringroad yang lebarnya tidak kurang dari 30 meter.” Di sisi lain keberadaan Sungai Deli belum tersentuh dalam RPJP Daerah kota Medan. Padahal ketika berbicara tentang visi kota Medan yang salah satunya soal kota yang Berwawasan Lingkungan, keberadaan Sungai Deli harus jadi salah satu prioritas. Harus ada rencana mau dijadikan apa sungai tersebut. Harus ada juga program seperti
apa penanganan yang akan dilakukan terhadap menyempitnya sungai tersebut dan banyaknya bangunan ”liar” di sepanjang pinggirannya. Apalagi, ini ada juga hubungannya dengan pembangunan berkelanjutan (sustainable development). Meski RPJP Daerah itu juga memuat tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Kota Medan setiap lima tahun, tapi soal keberadaan Sungai Deli tidak jelas dibahas. Berbeda jauh dengan keberadaan Bandara Polonia yang sering kali disinggung. Kalau tidak ada penanganan khusus, dikhawatirkan Sungai Deli akan jadi parit busuk yang jelas akan mengganggu pembangunan kota ini. Aspek Manusia Terlupakan Sektor lainnya yang juga terlupakan yang membuat kita semakin bingung soal arah pembangunan kota Medan adalah masalah penguatan ekonomi lokal. Di Bab IV juga tertuang jelas soal rencana meningkatkan ketahanan ekonomi lokal, tapi jika melihat fakta di lapangan hari ini, rencana tersebut terkesan hanya di bibir saja. Fakta yang terjadi adalah ekonomi sebagian masyarakat kota Medan sedang gawat. Ini tidak terlepas dari munculnya puluhan swalayan pusat perbelanjaan modern yang merambah hingga tempat pemukiman warga. Beberapa sektor informal seperti pedagang kelontong dan kedai sampah sudah terganggu, bahkan di antaranya sudah ada yang tutup gara-gara munculnya swalayan-swalayan tersebut. Jika izin pembangunan swalayan itu terus dikeluarkan dan tidak ada regulasi yang mengatur soal jarak dan keberadaan swalayan itu, maka yang muncul 20 tahun ke depan bukan lagi penguatan ekonomi lokal, tapi justru peminggiran masyarakat lokal, dan mungkin secara tidak langsung terjadi proses pemiskinan. Persoalan lainnya dalam dalam RPJP Daerah Kota Medan adalah terlupakannya aspek pembangunan manusia. Padahal, belakangan ini semua negara justru lebih fokus dalam hal pembangunan yang berpusat pada manusia, bukan lagi pembangunan yang berorientasi fisik dan mengedepankan angka-angka. Intisari pembangunan berorientasi manusia itu adalah pembangunan harus dilihat sebagai proses
humanisasi (pemanusiaan) dan manusia harus menjadi bagian sentral dalam proses pembangunan. Menganggap manusia hanya sebagai objek pembangunan akan berimbas terhadap kegagalan pembangunan itu sendiri. Pengorekan parit di kota Medan yang belakangan menjadi persoalan karena dibiarkan menumpuk, salah satunya dikarenakan gagalnya pembangunan aspek manusia itu. Jika aspek manusia itu sudah terbangun dari awal, mengangkut tanah dan pasir hasil korekan dari parit tidak jadi masalah lagi karena dengan swadaya sendiri masyarakat akan bergerak mengangkutnya. Gotong royong juga dengan sendirinya akan muncul dengan kesadaran, bukan lagi sebuah kegiatan yang harus diajak dengan sedikit unsur paksaan. Terakhir, tulisan ini hanya upaya mengingatkan pengambil kebijakan di kota Medan agar persoalan-persoalan yang terlupakan dalam RPJP Daerah Kota Medan 2006-2025 itu bisa dimasukkan dalam penyusunan rencana stratejik tingkat SKPD dan dimasukkan dalam berbagai program kegiatan lainnya. Sebab, bagaimanapun juga, yang namanya perencanaan itu harus rinci, fokus, dan membumi, bukan di awangawang. Harapannya adalah agar pembangunan kota Medan bisa lebih terarah dan tidak semakin membingungkan.*** * Penulis adalah Dosen Kopertis dpk Fisip UMSU dan Mahasiswa Magister Studi Pembangunan USU
SUDUT BATUAH * Pejabat PLN Sebaiknya Mundur - Pasti berat hatilah * Pejabat Sumut belajar tarik wisatawan ke Swiss - Jauh kali sampai ke Swiss * Ada invisible hand di DPRD Sumut - Untuk tak handball, he...he...he
oel
D Wak
WASPADA
Dewan Redaksi: H. Prabudi Said, H. Teruna Jasa Said, H. Azwir Thahir, H. Sofyan Harahap, H. Akmal Ali Zaini, H. Muhammad Joni, Edward Thahir, M. Zeini Zen, Hendra DS. Redaktur Berita: H. Akmal Ali Zaini. Redaktur Kota: Edward Thahir. Redaktur Sumatera Utara: M. Zeini Zen. Redaktur Aceh: Rizaldi Anwar. Redaktur Luar Negeri: H. Muhammad Joni. Redaktur Nusantara & Features: Gito Agus Pramono. Redaktur Opini: H. Sofyan Harahap. Redaktur Ekonomi: Armin Rahmansyah Nasution. Redaktur Olahraga: Johnny Ramadhan Silalahi. Redaktur Minggu/Humas: Hendra DS, Redaktur Agama: H. Syarifuddin Elhayat. Asisten Redaktur: Rudi Faliskan (Berita) Zulkifli Harahap, Muhammad Thariq (Kota Medan), Feirizal Purba (Sumatera Utara), T. Donny Paridi (Aceh), Syafriwani Harahap (Luar Negeri), Setia Budi Siregar (Olahraga), Hj. Hoyriah Siregar (Ekonomi), T. Junaidi (Hiburan), Hj. Erma Sujianti Tarigan (Agama), Hj. Neneng Khairiah Zein (Remaja), Austin Antariksa (Kreasi), Armansyah Thahir (Otomotif), Anum Purba (Wanita), Hj. Ayu Kesumaningtyas (Kesehatan), Denny Adil (Pelangi). Sekretaris Redaksi: Hj. Hartati Zein. Iklan: Hj. Hilda Mulina, Rumondang Siagian (Medan), Lulu (Jakarta). Pemasaran: Andi L. Said (Medan), H. Subagio PN (Sumut), S. Manik (NAD). Wartawan Kota Medan (Umum): H. Erwan Effendi, Muhammad Thariq, Zulkifli Harahap, David Swayana, Amir Syarifuddin, Ismanto Ismail, Rudi Arman, Feirizal Purba, Zulkifli Darwis, H. Abdullah Dadeh, H. Suyono, Ayu Kesumaningtyas, M. Ferdinan Sembiring, M. Edison Ginting, Surya Effendi, Anum Purba, Sahrizal, Sulaiman Hamzah, Sugiarto, Hasanul Hidayat, Aidi Yursal, Rustam Effendi. Wartawan Kota Medan (bidang khusus): H. Syahputra MS, Setia Budi Siregar, Austin Antariksa, Dedi Riono (Olahraga), Muhammad Faisal, Hang Tuah Jasa Said (Foto), Armansyah Thahir (Otomotif), Dedi Sahputra (Penugasan Khusus). Dedek Juliadi, Zulfan Efendi, Tetty Rosiana, Handaya Wirayuga (Koran Masuk Sekolah/KMS). Wartawan Jakarta: Hermanto, H. Ramadhan Usman, Hasriwal AS, Nurhilal, Edi Supardi Emon, Agus Sumariyadi, Dian W, Aji K. Wartawan Sumatera Utara: H. Riswan Rika, Nazelian Tanjung (Binjai), H.M. Husni Siregar, Hotma Darwis Pasaribu (Deli Serdang), Eddi Gultom (Serdang Bedagai), H. Ibnu Kasir, Abdul Hakim (Stabat), Chairil Rusli, Asri Rais (Pangkalan Brandan), Dickson Pelawi (Berastagi), Muhammad Idris, Abdul Khalik (Tebing Tinggi), Mulia Siregar, Edoard Sinaga (Pematang Siantar), Ali Bey, Hasuna Damanik, Balas Sirait (Simalungun), Helmy Hasibuan, Agus Diansyah Hasibuan, Sahril, Iwan Hasibuan (Batubara), H. Abu Bakar Nasution, Nurkarim Nehe, Bustami Chie Pit (Asahan), Rahmad Fansur Siregar (Tanjung Balai), Indra Muheri Simatupang (Aek Kanopan), H. Nazran Nazier, Armansyah Abdi, Neirul Nizam, Budi Surya Hasibuan (Rantau Prapat), Hasanuddin (Kota Pinang) Edison Samosir (Pangururan), Jimmy Sitinjak (Balige), Natar Manalu (Sidikalang), Arlius Tumanggor (Pakpak Bharat)Parlindungan Hutasoit, Marolop Panggabean (Tarutung), Zulfan Nasution, Alam Satriwal Tanjung (Sibolga/Tapanuli Tengah), H. Syarifuddin Nasution, Mohot Lubis, Sukri Falah Harahap, Balyan Kadir Nasution (Padang Sidimpuan), Idaham Butarbutar (Gunung Tua), Iskandar Hasibuan, Munir Lubis (Panyabungan), Bothaniman Jaya Telaumbanua (Gunung Sitoli). Wartawan Aceh: H. Adnan NS, Aldin Nainggolan, Muhammad Zairin, Munawardi Ismail, Zafrullah, T. Mansursyah, T. Ardiansyah (Banda Aceh), Iskandarsyah (Aceh Besar), Maimun (Lhoksukon) Bustami Saleh, M. Jakfar Ahmad, Jamali Sulaiman, Arafat Nur, M. Nasir Age, Fakhrurazi Araly, Zainal Abidin (Lhokseumawe), Muhammad Hanafiah (Kuala Simpang), H. Syahrul Karim, H. Ibnu Sa’dan, Agusni AH, H. Samsuar (Langsa), Amiruddin (Idi), HAR Djuli, Zainuddin Abdullah (Bireuen), Bahtiar Gayo (Takengon), Muhammad Riza, H. Rusli Ismail (Sigli), T. Zakaria Al-Bahri (Sabang), Khairul Boang Manalu (Subulussalam), Rusli Idham (Meulaboh), Jaka Rasyid (Blang Pidie), Zamzamy Surya (Tapak Tuan), Ali Amran, Mahadi Pinem (Kutacane), Bustanuddin , Wintoni (Blangkejeren), Khairul Akhyar (Bener Meriah), Tarmizi Ripan, Mansurdin (Singkil), Rahmad (Sinabang).
� Semua wartawan Waspada dilengkapi dengan kartu pers. Jangan layani dan segera laporkan ke pihak berwajib atau ke Sekretaris Redaksi bila ada oknum yang mengaku wartawan Waspada tetapi tidak bisa menunjukkan kartu pers yang sah, ditandatangani Pemimpin Redaksi �
Opini
WASPADA Senin 21 Desember 2009
Shariah Di Aceh Oleh Rosihan Anwar
S
AYA tercengang membaca berita wartawan Norimitsu Onishi dalam koran International Herald Tribune (15 Oktober 2009) tentang situasi pelaksanaan Shariah, hukum Islam di Propinsi Aceh, karena jarang membaca hal demikian dalam korankoran Indonesia. Untuk informasi pembaca saya kutip di sini beberapa bagian yang memaparkan keadaan dewasa ini. Diberitakan kepala polisi di Banda Aceh bernama Iskandar tiap hari menerima SMS di HP-nya, memberitahukan mengenai perbuatan judi, pelacuran dan maksiat. Sejak diterimanya Shariah atau hukum Islam di Aceh beberapa bulan lalu, polisi keagamaan memeriksa pengaduan itu. Dalam beberapa perkara, polisi menghukum pelanggarpelanggar dengan hukuman cambuk depan umum. Mulai bulan Oktober 2009 polisi Shariah akan bisa melaksanakan hukuman baru bagi Indonesia yakni hukuman mati dengan dirajam (dipukul dengan batu) bagi pezina, orang yang bermukah. Perkembangan di propinsi Aceh dari melaksanakan dasar-dasar hukum Islam sampai kepada menyokong pelaksanaan rajam dalam beberapa tahun saja memberikan petunjuk akan proses radikalisasi perlahan-lahan (creeping radicalism) di Indonesia. Kendati parpol-parpol Islam menderita kekalahan dalam pemilu nasional tahun ini, sebuah golongan kecil yang radikal telah berhasil mendorongkan agendanya, sebagian besar melalui menakutkan kaum moderat politik dan keagamaan. Walaupun ekstrim, Aceh bukan merupakan kasus terpencil. Banyak kotapraja di Indonesia telah menerima aturan-aturan Islam tentang prilaku dan pakaian, aturan-aturan yang bertentangan dengan Konstitusi (UUD 1945). Pemerintah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memalingkan muka ke arah lain sampai sekarang. Sesungguhnya, SBY telah mendukung undang-undang berdasarkan moralitas yang menyenangkan hati kaum Muslim sekutu konservatif tapi menimbulkan amarah penganjur hak asasi manusia (HAM). Presiden harus mengomentari undangundang rajam (pelemparan batu) dan menyisakan kepada pembantu-pembantunya untuk mengritiknya dalam dengan diam-diam dan jelas mengharapkan pemerintah propinsi Aceh akan membatalkannya. Tapi jika Aceh gagal membuat begitu, maka pemerintah pusat mungkin terpaksa untuk menantang buat pertama kali penerapan local Shariah. Sekalipun jika hukum rajam tidak pernah dilaksanakan di Aceh, namun dimasukkannya hal itu dalam undang-undang negeri, mengandung risiko menodai reputasi baik Indonesia sebagai sebuah demokrasi yang mempraktekkan jenis moderat (lunak) dari Islam. ParapembesarpropinsiAcehmulaimelaksanakanShariahtahun2001,sambilmemperluas dan memperkokohnya tiap beberapa tahun dengan peninjauan (revisi) legal. Polisi Shariah yang secara resmi dikenal sebagai “wilayatul hisbah” atau “patroli susila dan kebajikan” mulai beroperasi tahun 2005 dengan 13 orang anggota dan kini punya 62 anggota, termasuk 14 wanita. Politisi dan ulama di propinsi Aceh setuju untuk tidak mempersoalkan isu rajam saat ini. Hal itu tidak berarti mereka menentang hukum rajam. Mereka percaya rajam adalah suatu hukuman yang khusus disebutkan dalam Quran bagi para pezina. “Kami hanya merasa bahwa perlu melaksanakan Shariah selangkah demi selangkah. Kami perlu berbincang sepenuhnya mengenai perajaman” ujar Alyasa Abubakar, gurubesar di UIN Ar-Raniry, dan penasehat mengenai soal Shariah pada Pemda NAD Aceh. Akan tetapi sebelum DPRD lama diganti pasca Pileg, beberapa anggota yang rupanya bersekutu dengan ulama radikal, pada saat-saat terakhir memasukkan pasal tentang rajam dalam rancangan mengenai hukum pidana Islam. Kabarnya para anggota Partai Keadilan Sejahtera (PKS), parpol Islam terbesar di Indonesia, mengambil kepemimpinan dalam memasukkan soal rajam ini. “Kami percaya sudah tiba saatnya sungguh-sungguh menerapkan Shariah berdasarkan Quran dan Hadist” kata Bustanil Arifin (32) anggota PKS yang jadi anggota DPRD Aceh hingga September 2009. Takut akan dicap sebagai Muslim yang jelek, bahkan anggota DPRD yang punya sikap bercadang (reservations) memberikan dukungan kepada undang-undang perajaman. Enam dari tujuh parpol yang terwakili dalam DPRD memberikan suara pro undang-undang itu. Partai Demokrat yang juga partainya Yudhoyono hanya abstain (tidak memberi suara). Yusrizal Ibrahim (49) anggota Partai Demokrat yang jadi anggota DPRD hingga bulan September mengatakan dia percaya bahwa “perajaman bertentangan dengan HAM”. Tapi dia tidak akan pernah berani mengatakan hal itu secara eksplisit di DPRD karena takut dicap sebagai “kafir”. Muhamad Nazar, wakil Gubernur Aceh mengatakan dia berharap bahwa suatu dewan perwakilan rakyat daerah yang terdiri atas lebih banyak anggota moderat akan meninjau kembali (revisi) undang-undang pidana. Akan tetapi para anggota DPRD baru yang diwawancarai berkata mereka segan menyinggung topic sensitive itu. Adnan Beuransah (50) dari Partai Aceh yang moderat, kini parpol dominan dalam DPRD, bilang isu itu adalah suatu “bom waktu”. “Kami tidak akan mengatakan apakah kami menentang perajaman atau tidak. Kami hanya memusatkan pikiran pada pendidikan, kesehatan dan isu-isu yang lebih penting” ujar Adnan. Penduduk didaerah pedalaman dan pertanian di Aceh katanya adalah pendukung paling kuat dari Shariah, walaupun malah kebanyakan orang yang mewawancarai di Banda Aceh berkata mereka mendukung agar pezina-pezina dirajam, demikian tulis wartawan International Herald Tribune. (+++)
Foliopini
Dedi Sahputra dedisahputra@yahoo.com
Masih Tentang Hijrah Kemapanan adalah raja bengis yang tak ingin melihat manusia lepas dari genggaman kekuasaannya. Dan ketidakmapanan itu adalah jiwa-jiwa yang ingin berlari namun terbelenggu kekuatan sang raja lalim. Maka kemapanan yang tak beranjak itu adalah patung dewa beku, sebesar apapun dia, tak-kan mampu mengusir lalat yang menempel di hidungnya. Karena bergerak itu adalah kewajiban hukum. Maka dinamika adalah sebuah keniscayaan; dari partikel yang terkecil yang bisa ’diraba’ manusia sampai miliaran planet dan bintang-bintang yang beredar di kosmos ini semua punya kesamaan. Bergerak. Dengan bahasa yang sangat umum, kita memahami kata hijrah sebagai pergerakan dari satu tempat ke tempat yang lain. Dalam hal ini, bergerak dari satu kondisi yang kurang baik ke tempat yang lebih baik atau dari yang baik kepada yang lebih baik. Karena hukum ini memang tak terbantahkan. Setiap peristiwa yang dihuni manusia dalam sejarah hidupnya, tidak ada yang tidak bersifat bergerak. Penjual mie pangsit memindahkan mie-nya kepada para pembeli, setelah dia menggerakkan mie tersebut dari pusat pasar ke gerobaknya. Semuanya; jenjang karir pejabat, pergantian pimpinan sampai orang buang angin. Itulah sebabnya jika menolak untuk berhijrah maka engkau akan membeku dalam dudukmu. *** Pria itu menangis meneteskan air matanya. Hatinya begitu riang tak kepalang. Kupingnya mendengar sendiri ucapan Rasulullah SAW bahwa Allah SWT memerintahkannya untuk berhijrah dan mengajak serta para sahabat dan kaum Muslimin. Pria itu, Abu Bakar Siddiq RA, dengan hati yang girang kemudian membeli dua ekor unta dan menyerahkannya kepada Rasulullah untuk memilih sesuai yang dikehendaki. Tapi kemudian Rasul menolaknya. ’’Aku tidak akan mengendarai unta yang bukan milikku,’’ ucap Rasul. ’’Unta ini kuserahkan untukmu,’’ jawab Abu Bakar. ’’Baiklah, tapi aku akan membayar harganya,’’ ucap Rasul lagi. Betapapun Abu Bakar tetap bersikeras
untuk menyerahkan unta itu sebagai hadiah, namunRasultetapmenolak.Hinggaakhirnya Abu Bakar RA setuju untuk menjual unta tersebut,sebesarapapunkeinginannyauntuk memberikan unta tersebut. Dialog antara Rasulullah SAW dan Abu Bakar RA yang diabadikan Prof Quraish Shihab dalam bukunya itu kemudian menyisakan pertanyaan; mengapa Rasul bersikeras untuk membeli unta tersebut ? Pelajaran dari peristiwa tersebut adalah, untuk sebuah tujuan besar diperlukan usaha besar dan untuk itu perlu pengorbanan yang maksimal pula dari setiap individu. Rasulullah bermaksud berhijrah dengan segala daya yang dimilikinya, tenaga, pikiran dan materi bahkan dengan jiwa dan raga sekalipun. Dengan membeli unta itu, Nabi SAW mengajarkan kepada kita bahwa dalam mengabdi kepada Allah SWT, jangan mengabaikan sedikit kemampuanpun, selama kita memiliki kemampuan itu. Kalau punya tujuan yang hendak dicapai, gunakan semua kemampuan, sebelum menerima ’bantuan’ orang, apalagi mengharapkannya. *** Kata kuncinya adalah menuju suatu yang lebih baik. Karena terminologi hijrah itu berasal dari dunia Islam maka sudah sepantasnya, makna yang mengikutinya berada dalam kebenaran agama Islam. Karenanya, keterjalinan makna hijrah dengan Tauhid sangatlah jelas. Tanpa konteks tauhid itu, maka hijrah akan kehilangan maknanya yang sebenarbenarnya. Seperti halnya ’Muhajir Ummu Qais’, pemuda yang turut hijrah ke Madinah hanya demi mendapatkan gadis pujaan hatinya. Maka baginya tujuan hijrahnya itu, tidak lebih dari itu. Hijrah adalah kesejatian. Memisahkan kata hijrah dengan makna spiritualnya menjadikan kata hijrah hanya sebatas makna bahasa. Misalnya hijrah dari Sipiongot ke Medan untuk merantau atau pindahnya Cristiano Ronaldo dari Manchester United ke Real Madrid, bahkan kalau penyanyi dangdut Dewi Persik si goyang gergaji itu kemudian jadi bintang film, dia sekonyongkonyong disebut hijrah. Tentu tidak harus begitu karena sejatinya kita benar-benar sedang melakoni hijrah tersebut, dari alam ruh ke alam rahim sampai ke alam dunia sekarang ini—dari bayi ke anak-anak terus remaja, dewasa, tua dan mati—Perjalanan hijrah tanpapun diisi dengan upaya menuju tempat yang lebih baik (dalam konteks keterjalinan dengan Tahuid) tetap akan kita jalani. Tapi jelas akan rugi.
13
Pengawas: Hukuman Atau Pemberdayaan? Oleh Syawal Gultom
H
ari ini diklat untuk pengawas sekolah akan usai. Sejumlah 352 pengawas dilatih selama 9 hari, Senin(21/12) oleh Unimed agar (1) menguasai prinsip, metode dan teknik supervisi manajerial dan akademik sehingga mampu melakukan supervisi dalam konteks persekolahan, (2) memahami perkembangan keilmuan dalam konteks kurikulum sekolah, (3) menguasai prinsip dan teknik evaluasi, dan (4) menguasai prinsip, metode dan teknik penelitian khususnya penelitian tindakan kelas. Mencermati semangat perubahan yang dimiliki pengawas selama mengikuti diklat seakan membawa kita nyaris tak percaya jika mereka tidak diberdayakan selama ini. Jika pengakuan para pengawas tersebut bukanlah sebuah kenyataan, namun hampir semua peserta belum memahami peran pengawas dalam rangka peningkatan mutu sekolah. Memang sangat tidak fair jika mutu sekolah seolaholah dominan ditentukan oleh pengawas apalagi dalam kondisi pengawas yang dilematis saat ini. Disatu sisi mereka direkrut bukan dengan niat tulus untuk memperbaiki sekolah tetapi lebih dominan atas alasan yang non akademik. Di sisi lain pola pemberdayaannya juga masih “remang-remang”. Belum lagi soal tekanan psikologis dan tekanan kepentingan pragmatis “sesaat” pihak sekolah dan pihak terkait lainnya. Para nara sumber mengakui bahwa hampir semua pengawas peserta diklat memiliki (1) kemauan belajar yang sangat tinggi, (2) motivasi yang tinggi untuk melakukan perubahan, (3) partisipasi aktif saat mengikuti sajian, (4) kemampuan untuk memahami persoalan sekolah meski tidak paham cara memperbaikinya, dan 5) keterbukaan untuk berubah. Boleh saja fenomena ini salah atau tidak objektif, apalagi mereka terbawa emosi nara sumber yang menyodok nurani yang paling dalam saat mereka mengikuti diklat. Tetapi data ini menarik karena diungkapkan dan ditunjukkan oleh hampir seluruh pengawas yang dilatih (352 orang). Fenomena Berbagai fenomena yang dihimpun dari pengawas peserta diklat dan narasumber diklat (Unimed, USU, dan LPMP) menunjukkan bahwa ketidakberdayaan pengawas saat ini disebabkan banyak hal. Pertama, apresiasi para pengawas terhadap tugas kepengawasan sangat rendah. Tentu fenomena ini tidak berdiri sendiri tetapi juga dipengaruhi berbagai kebijakan dan perilaku dinas pendidikan, kepala sekolah dan guru. Para pengawas cenderung mengandalkan fungsi pengawasan bukan pembinaan. Polanya sangat formalistik dan instruktif, sehingga porsi diagnosa layaknya dokter dengan pasien sangat langka dilakukan. Terkesan lebih banyak memberikan perintah, dan memaksakan setting yang ada dalam pikiran pengawas, tidak menggali masalah guru yang sesungguhnya. Disisi lain guru tidak menganggap pengawas sebagai pertolongan segar bagi masalahnya. Guru tidak menerima pengawas sebagai technical asisstance tetapi tambahan beban baru sebab akan menggugat kinerjanya tanpa tindakan yang solutif. Ada gap yang menganga antara guru
dan pengawas tentang sekolah yang inspiratif. Dengan demikian mudah dipahami alur pikir Mendiknas untuk menempatkan penguatan pengawas menjadi salah satu program seratus hari. Tetapi lagi-lagi sebuah ironi, tidak satu orang pengawas pun yang mengikuti diklat mengetahui apalagi memahami bahwa program tersebut telah dicanangkan oleh Mendiknas. Padahal tiga dari delapan program 100 hari Mendiknas terkait langsung dengan peran pengawas, yakni (1) memulai program penguatan kemampuan kepala dan pengawas sekolah, (2) pengembangan budaya dan karakter bangsa, dan (3) pengembangan Metodologi Belajar Mengajar. Pola hubungan pengawas dengan kepala sekolah juga sangat formalistik. Untuk “mengamankan posisi”, kepala sekolah cenderung menerima saja kehadiran pengawas bukan dalam format mitra untuk mendorong perbaikan sekolah. Kedua oknum ini berada pada posisi saling menjaga “wibawa” bukan dalam wilayah profesionalisme. Interaksi yang terjadi hanya sekedar memenuhi tugas yang tidak melibatkan segenap hati dan pikiran. Singkatnya, kehadiran pengawas di sekolah bukan dalam mengembalikan sekolah kepada fungsinya sebagai pusat peradaban bagi siswa. Ketiga, pembinaan dan pemberdayaan pengawas belum dilakukan secara sistemik. Sebagai pengawas yang akan melakukan supervisi tidak memiliki kompetensi minimal yang dipersyaratkan, meski sudah eksplisit diisyarakan dalam Lampiran Permendiknas No. 12 Tahun 2007. Oleh karenanya pembinaan dan pemberdayaan menjadi hal yang sangat penting. Pemahaman dan penghayatan pengawas terhadap tugasnya juga bermasalah. Perkembangan materi, pendekatan pembelajaran serta evaluasi yang termutakhir tidak dipahami dengan baik oleh pengawas. Akibatnya, kehadiran pengawas di sekolah tidak mampu menghadirkan suasana dan semangat perbaikan yang mendasar terhadap berbagai permasalahan sekolah. Keempat, pengawas tidak dilibatkan dalam pengembangan instrumen yang digunakan untuk mengobservasi sekolah. Berbagai pedoman yang digunakan dalam kabupaten yang sama juga menunjukkan perbedaan yang signifikan. Sebagian instrumen tersebut belum mampu menggambarkan situasi sekolah secara komprehensif dalam ranah quality planning, quality control dan quality improvement. Format-format yang disiapkan masih dalam skala mikro kegiatan guru di kelas, tidak dibangun untuk mengukur keterwujudan visi sekolah, keterlaksanaan misi sekolah, ketercapaian tujuan sekolah, serta ketertanaman nilai-nilai luhur pendidikan di sekolah. Kelima, pada dasarnya peserta diklat menyadari bahwa tugas yang mereka emban sangat berat, apalagi tidak terbiasa melakukan supervisi klinis. Terlepas dari soal-soal klasik, selama diklat para pengawas memperoleh pengetahuan baru, semangat baru untuk lebih baik dari guru. Pada kenyataanya, meski telah puluhan tahun menjadi guru, mereka tidak mampu menyusun RPP dan authentic assesment. Meski fenomena pengawas ini bukanlah representasi guru secara keseluruhan, tetapi adalah sebuah ironi jika mereka tidak memiliki kemampuan untuk mengaudit tugas-tugas guru pada hal mereka berasal dari guru. Secara umum fenomena yang meliputi pengawas ada dalam ranah rekruitmen yang tidak berbasis kompetensi dan kebutuhan, rendahnya apresiasi dan penghayatan pengawas terhadap tugasnya, rendahnya kompetensi yang dimiliki oleh para pengawas untuk melakukan supervsi, dan rendahnya pembinaan serta pemberdayaan yang dilakukan oleh pihakpihak terkait. Rekruitmen Pengawas memang bukan satu-satunya komponen utama penentu kualitas
sekolah apalagi dengan pola rekruitmen yang sangat rancu. Rumor peralihan menjadi pengawas “hanya sekedar masa pensiun”, atau lebih keras “hanya untuk penampungan guru atau kepala sekolah bermasalah” tidak dapat dipungkiri meski bukan fenomena yang global. Bahkan menempatkan seorang pengawas yang sama sekali belum pernah bertugas sebagai guru dalam jenis dan jenjang pendidikan tertentu adalah sebuah ironi. Data ini menunjukkan bahwa sejak awal mereka tidak dimaksudkan untuk memperbaiki sekolah di wilayah awasannya. Akibatnya, kompetensi minimal sebagai seorang pengawas tentu tidak diindahkan. Semangat penempatan berbasis kompetensi adalah sebuah ilusi. Bandingkan dengan rekruitmen penilik sekolah (PS) di masa silam. Penilik sekolah di zaman itu direkruit dari guru atau kepala sekolah berprestasi. Bahkan citra yang terbangun di masyarakat dan sekolah juga amat posistif, sehingga penilik sekolah diterima sebagai sosok yang solutif terhadap persoalan-persoalan sekolah. Saat ini pola rekruitmen pengawas menjadi krusial sebab bagi orang tertentu menjadi pengawas itu adalah “pelarian” untuk menghindar dari tanggung jawab besar seorang guru. Bahkan ada pengawas di SLB tidak pernah bertugas di SLB. Terkesan hanya sekedar untuk menyambung masa kerja sampai 60 tahun. Supervisi Manajerial Dan Akademik Pola rekruitmen yang tidak terstandar tersebut diperparah oleh rendahnya intensitas pembinaan terhadap pengawas. Hampir semua peserta diklat tidak menyadari apalagi melakukan tugas, pokok dan fungsinya sebagai pengawas. Ada tiga masalah krusial yang terkait dengan hal ini, yakni (1) rendahnya kompetensi sebagai pengawas, (2) rendahnya apresiasi pihak terkait terhadap tugas kepengawasan, dan (3) rendahnya pembinaan serta pemberdayaan pengawas. Ada pengawas bidang studi yang sama sekali tidak pernah menjadi guru bidang studi tersebut. Akibatnya tidak mampu menjalankan fungsinya, kecuali hanya sekedar mengantarkan instrumen ke sekolah lalu menjemputnya kembali. Kondisi kepengawasan seperti ini sangat bertentangan dengan tupoksi seorang pengawas sebab sejatinya pengawas adalah konselor sejati, pakar bidang studi, pakar kurikulum, pakar pembelajaran, pakar evaluasi dan pakar sistem penjaminan mutu sekolah. Kompetensi yang minimal dalam berbagai ranah tersebut mengakibatkan pergeseran dan degradasi fungsi pengawas yang sangat memprihatinkan. Supervisi klinis hampir tidak pernah dilakukan. Secara teknis supervisi klinis dilakukan atas pemahaman yang mendalam terhadap berbagai kesulitan dan kelemahan guru. Tentu data kelemahan tersebut harus dikumpulkan melalui wawancara dan observasi. Dengan demikian seluruh persoalan yang mengakibatkan rendahnya kinerja guru terungkap secara transparan. Atas kerumitan masalah tersebut dibutuhkan kontrak yang jelas antara guru dengan supervisornya. Seluruh aktivitas perbaikan pembelajaran, indikator kemajuannya, dan teknik pengukurannya ditetapkan secara bersama-sama. Bukan seperti yang terjadi selama ini pengawas hanya dititipi instrumen oleh dinas sehingga pengawas tidak paham tujuan, sasaran, prinsip dan aspek filosofis dari instrumen tersebut. Guru, kepala sekolah dan pengawas tidak terlibat secara intens untuk mengembangkan instrumen yang digunakan. Penguatan supervisi manajerial dilakukan menjawab seluruh aspek dalam ranah (1) metode, teknik dan prinsipprinsip supervisi untuk meningkatkan mutu pendidikan di sekolah, (2) ketajaman program kepengawasan sesuai visi-misitujuan dan program pendidikan sekolah, (3) tupoksi pengawasan di sekolah, (4) tindak lanjut perbaikan sekolah, (5) pembinaan guru dan kepela sekolah, dan (6) memantau dan mengukur ketercapaian standar nasional pendidikan.
Dosen UMN Jual Fotocopy Diklat Mencekek Leher Saya salah stu mehasiswa UMN Medan Fakultas FKIP Jurusan Bimbingan Konseling merasa kesal atas perlakuan yang dilakukan oleh dosen UMN Medan atas penjualan foto copy diktat yang sungguh mencekek leher memberatkan bagi maha-siswa tanpa boleh mahasiswa mencopy sendiri diktat tersebut, yang parahnya jika tidak dibeli nilai tidak dibantu. Dari sejumlah dosen yang melakukan hal tersebut, yang lebih parahnya ada yang menjual Rp1.000,- dengan 11
lembar foto copy dktat. Setelah pertemuan berikutnya ada lagi foto copy diktat dengan harga yang sama. Melihat profil dosen UMN yang menjual foto copy diktat tampaknya tidak ada perasaan bersalah dengan leluasa dan mudah melakukan penjualan foto copy diktat tersebut. Yang menjadi pertanyaan, apakah penjualan foto copy diktat pihak universitas menyetujui atau apakah pihak universitas tidak mengethui hal tersebut atau karena mahasiswa tidak vokal dan tidak
melapor karena dirugikan. Jika hal tersebut dibiarkan atau diberi keleluasaan kepada dosen tersebut tidak tertutup kemungkinan akan terjadi gejolak dan juga nama baik universitas tersebut akan tercemar akibat ulah dosen tersebut. Harapan saya jika para dosen menjual foto copy diktat jangan memberatkan mahasiswadanharganyaharusmasukakal. Sebab cukup banyak dana yang dikeluarkan mahasiswa seperti uang kuliah, biaya kos, makan dan lain-lain. ***
Dalam ranah supervisi akademik dilakukan untuk menyelesaikan seluruh masalah yang terkait dengan (1) konsep, prinsip, teori dasar, karakteristik, dan kecenderungan perkembangan tiap mata pelajaran, (2) konsep, prinsip, teori/teknologi, karakteristik, dan kecenderungan perkembangan proses pembelajaran, (3) penyusunan silabus sesuai standar isi, standar kompetensi dan prinsip-prinsip pengembangan KTSP, dan (4) penggunakan strategi, metode, teknik atau model pembelajaran, mengembangkan RPP, sistem evaluasi, menggunakan laboratorium dan mengembangkan media. Pemberdayaan Pengawas Sepintas persoalan pengawas ini sangat dramatis. Tampak seolah-olah mengundang rasa frustrasi untuk memulai sebuah perbaikan, pada hal solusinya amat sederhana. Memang, menyederhanakan masalah adalah hal yang tidak baik, tetapi penyederhanaan solusi dapat mengundang keterlibatan banyak pihak. Persoalan minimnya kompetensi pengawas hampir dapat dinafikan manakala ada pola pembinaan yang sistemik dan melekat pada tugas keseharian pengawas. Diklat yang hanya 9 hari saja dapat sangat inspiratif bagi mereka, apalagi jika dilanjutkan dengan pembinaan yang berkesinambungan. Pada tahap awal yang paling penting dilakukan adalah mengubah mind set, heart set, dan action set para pengawas. Pekerjaan pengubahan ini sederhana tetapi sulit dilakukan sebab tantangan utamanya ada pada komitmen dinas pendidikan, LPMP dan LPTK. Campur tangan Bupati dan Walikota menjadi kata kunci untuk membangkitkan semangat kepala dinas untuk memfungsikan pengawas sebagai mitra dan partner bagi kepala sekolah untuk mendorong perubahan besar di sekolah. Seluruh komponen terkait harus menjadi teladan bagi para pengawas untuk melakukan perbaikan di sekolah. Tidak dapat dipungkiri bahwa para pengawas menghadapi kesulitan untuk melakukan supervisi sebab rekomendasi yang diturunkan tidak akan berpengaruh terhadap eksistensi guru. Pengawas tidak berhak merekomendasi “hukuman” terhadap guru. Belum lagi tekanan atau “pesanan” kepentingan tertentu oleh pihak-pihak terkait sebab dapat mempengaruhi status dan hidup matinya lembaga pendidikan tertentu, misalnya sekolah-sekolah yang terancam tutup akibat ketiadaan siswa. Di tingkat makro bahwa kinerja pengawas sangat terkait dengan kebijakan dan keberpihakan pemerintah daerah terhadap mutu sekolah, guru dan kepala sekolah. Semangat dan kerja keras para pengawas akan menjadi sia-sia manakala kebijakan Bupati, Walikota dan Dinas Pendidikan tidak mendukung kinerja pengawas. Perlindungan profesi menjadi kebutuhan bagi pengawas yang secara konsisten menegakkan hakikat kepengawasan di sekolah. Manakala perlindungan profesi melemah oleh kepentingan-kepentingan pragmatis sesaat, maka upaya untuk mendorong kinerja pengawas yang lebih kredibel akan menjadi sia-sia. Penguatan kinerja pengawas hanya dapat dilakukan dengan penataan yang simultan. Tidak mungkin kinerja pengawas digerakkan di luar sistem yang dibangun di kabupaten kota. Kekuatan moral yang dapat membangkitkan semangat dan komitmen pengawas ada pada political will pemerintah daerah akan sebuah pendidikan bermutu, guru yang profesional, kepala sekolah yang mengayomi, dan sekolah yang mencerdaskan. Komitmen dan kemauan dinas pendidikan untuk memberdayakan pengawas tampak pada intensitas keterlibatan mereka dalam berbagai aktivitas perbaikan sekolah. Skema keterlibatan pengawas pada pengangkatan kepala sekolah, penetapan guru peserta sertifikasi, pengembangan kurikulum, pengembangan evaluasi, akreditasi sekolah, kegiatan MGMP, KKG, dan pengembangan model pembelajaran merupakan bagian penting dari pemberdayaan pengawas. Beberapa daerah yang telah melakukan rintisan penguatan pemberdayaan pengawas dapat dijadikan sebagai benchmark, seperti TebingTinggi dan lain sebagainya. Terakhir, sebagai pengawas yang paling dibutuhkan adalah kebermanfaatannya di sekolah. Meski saat ini belum memiliki power seperti yang diharapkan, namun masih ada hal yang dapat dilakukan tanpa harus mengaitkannya dengan materi dan perilaku orang lain. Berubah menjadi pengawas yang disiplin, menghayati tugas, mampu melakukan supervisi dengan segenap hati dan pikiran adalah hal-hal yang tidak memerlukan tambahan gaji. Persoalannya, mau atau tidak berubah menjadi pengawas yang dirindukan sekolah karena jasa dan layanan profesional yang diberikan, itulah kata kunci penguatan peran pengawas untuk memperbaiki mutu sekolah. Penulis adalah Rektor Unimed.
14 1 CM 2 CM
WASPADA
Rp. 12.000 Rp. 24.000
3 CM 4 CM
Bursa
AUTOMOTIVE Informasi Pembaca
AC BR CL ND DB
Bursa Automotive
: Air Condition : Ban Radial : Central Lock : Nippon Denso : Double Blower
PS PW RT VR EW
: Power Stearing : Power Window : Radio Tape : Velg Racing : Electric Window
CHEVROLET Trooper 4x2 MB Thn. 1993, W. Hijau metalik. Lengkap. Hub. 0812 6005 379 DAIHATSU 100% Baru. Termurah. Harga terjamin. Pick Up DP 6Jt-an. Xenia DP 10 Jt-an. Bunga 3,55%. Terios DP 25Jtan Serius Hub. 061-77060301 DAIHATSU PAKET NATAL New Xenia VVTI....DP 10 Jutaan Luxio.........................DP 6 Jt-an Terios.......................DP 20 Jt-an Hub. Edi 77884 663 / 0812 6325 656
“DAIHATSU DP MURAH”
Gran Max Pick Up DP 8 Jt-an Angs. 2 Jt-an Gran Max Minibus DP 13 Jt-an Angs. 3 Jt-an Luxio M.DP 10 Jt-an Angs. 4 Jt-an Xenia 1.0 DLX DP 10 Jt-an Angs. 3 Jt-an Terios TS Xtra DP 14 Jt-an Angs. 4 Jt-an Sirion D M/T DP 20Jt-an Angs. 4 Jt-an Hub. ERWIN HP. 0812 6315 4132 FLEXY: (061) 77402067
DAIHATSU Taruna CSX Efi Thn. 2003 / Jual Cepat W. Silver met, AC, Tape, VR, BR, BK Medan asli (An. sendiri). Mesin sehat, body sgt mulus. Tinggal pakai. Harga 96Jt/damai. Hub. 0813 7618 8118 DAIHATSU Taft GT Thn. 90 Dijual. Warna biru, Velg Cobra, AC, Tape, Gerdang senyap, pajak panjang. Harga Nego. Hub. 0813 6135 8065 PROMO DAIHATSU NATAL MERIAH Xenia DP 10Jt-an/angs. 2 Jt-an Terios DP 20Jt-an/angs. 3 Jt-an Luxio 4 Gran Max MB DP 9Jt-an Bunga 2,5 %, Diskon + Hadiah. Hub. Gery 0813 7694 1988 / 77722561
DAIHATSU Xenia Li 1.0 ’04 Warna Coklat Muda Met, Ex dokter 1 nama terawat cantik mulus, AC, Tape, PR, BR, CL, Pwr window Hub. (061) 7779.7306
HONDA Accord Mesin mulus, AC, Tape, Power Window, Power Steering. Th. ‘84 Rp. 15,5. HP. 0852 7593 0370 ISUZU Panther Hi Grade Thn. 95. Warna Merah hati, AC, VR, Hub. Jl. Karya Sei Agul No. 73 A. Harga Nego. 061-77249294, 0812 6592 990
ISUZU PANTHER
Th. ‘93 Chalenger. BK Medan. Ban Baru. AC Double, Power Window. W. Cream, Mesin halus. Hrg. 45Juta/Nego. Hub. 0813 7088 5669
MERCY - BOXER - 90 (230-E)
BK Asli Medan, tangan pertama. Warna hijau, kondisi mulus sekali. Original, luar / dalam. Hub. 061-91145520
MITSUBISHI 100% BARU
Ready Stock Pajero Sport Ex Ceed (4x2) A/ T. Harga Pres List, Colt Diesel Diskon 10,5Juta. L300 PU. Diskon 7,5 Juta. Hub. 0852 6297 5555
MITSUBISHI BARU
L300. Angs. 3Jt-an. Pajero Sport (Ready Stock). T120 SS, Cold Diesel 110 PS, 125 PS, Triton. Serius Hub. (061) 76728071 / 0812 653 3319
MITSUBISHI Lancer SL Thn. 83/ 84. AC, Tape, V. Racing, Kondisi mulus. Les body lengkap. BK Mdn. Hub. 0819 2175 890 (No. sms) PAKET SUZUKI NATAL & TAHUN BARU
Carry Pick Up 1.5...DP 11 Jt. Angs. 2.885.000x3 thn APV................DP 16Jt Angs. 4.493.000x3 thn Swift............DP 16Jt Angs. 5.795.000 x 3 Thn Grand Vitara....Data Dijemput. Hub. 0816 3101 455
SUZUKI Carry Forsa Th. 88. W. Hitam, mulus, BK Medan asli, Dijual BU. Harga damai. Hub. Jl. Alfalah I No. 14. Glugur Darat Telp. 061-77230319 TP.
SUZUKI Futura Bus 1.3cc Thn ‘93 W. Biru Gelap, VR, BR, AC, Mobil mulus sekali 7777.4326
SUZUKI Aerio Matic ‘04 Merah metalik. Lengkap. Plat BK. Hrg. 95 Jt/Nego. Dijual cepat. Peminat Serius Hub. 0813 6156 5426 Amaliun Medan.
Rp. 36.000 Rp. 48.000
5 CM 6 CM
Rp. 65.000 Rp. 78.000
OVER KREDIT SUZUKI BALENO THN. 1997 Balik DP 20 Juta. Cicilan 1.700.000 per bulan. Selama 34 bulan lagi. Warna hijau, AC, BR, Mulus. Hub: 0813 705 44444 TOYOTA Great Corolla ‘94 Akhir. SEG. Biru tua met, VR, CL, Alarm, PW, Cat mulus (khusus pemakai). Harga Nego. Hub. 0813 97700119 TOYOTA Kijang Grand Extra 1800cc. Thn. 96. Akhir, Hijau met, BK Asli Medan, lengkap, Cat 100% asli, mulus, original. (Khusus pemakai) Hub. 0812 6000 709
TOYOTA Kijang Thn. 91. BK Medan, AC DB. Warna Abu2 Tua 6 Speed. Harga 36 Jt. Nego. Tidak Melayani SMS. HP. 0812 6044 363 TOYOTA Kijang Super Thn. 92 Dijual. Dash Board sedan, warna hijau tua, AC, Tape, VR. Hub. Jl. Karya Sei Agul No. 73 A. Harga Nego. Hub. 061-77249294, 0812 6592 990 TOYOTA Kijang Commando Long ‘90 Dijual. W. merah, 6 speed, AC, Tape, V. Racing (jok asli). Harga 48Jt. Nego (Tanpa Perantara). Hub. 0813 7588 0797 / Jl. Karya Kasih Gg. Kasih 7 No. 7 Medan Johor. # TOYOTA 100% B BAR ARU AR U # Ready: Innova, Fortuner, Rush, Yaris, Vios, Altis, Hilux, D. Cabin (Pick Up Bunga 0%) Tukar Tambah...Oke !!! Hub. 0812 655 6962 / 061 77958206
TOYOTA Kijang LSX Up Thn. 2000 Model LGX. BPKB 1 tangan. Harga Rp. 112Jt. Nego. Hub. 0813 7550 1012 TOYOTA Kijang Capsul LGX Solar Thn. 2000. BPKB 1 nama dari baru, Asli Mdn, sgt mulus, Complit. Orisinil, Full Accesories, DVD, MP3, Hrg. 123 Jt. Nego. Hub. 061-9135 6484
TOYOTA All New Corolla Thn. 97 Akhir. Air Bag, W. Hijau met, STNK Baru. Original Rp. 78 Jt Nego. Hub. 7732 3858
SPECIAL TRANSMISI AUTOMATIC Bengkel Arif Maju Jl. Karantina No. 38 Telp. (061) 7728.8681 / 0813.9770.3303
KEMBAR MOBIL
Jl. Tritura No. 8F HP. 0812 6058 6666 - Carry Pick Up Th. ‘07, Hitam - Mits. Truck Bak Kayu Th. ‘06 - Mits. Truck Bak Kayu Th. ‘08 - Mits. Kuda Th. ‘99. BURUAN STOCK TERBATAS THN DP ANGS - Kijang LGX Htm, Diesel, BK Mut, Ban Maxxis ‘01 35 Jt 3,6 Jt - Kijang LSX EFI, Biru ‘01 25 Jt 3,2 Jt - Cherokee 4x4 M/T Biru, BR 31, Velg asli ‘95 20 Jt 2,2 Jt - Zebra Espas 1.6 Maroon Met, VS, BR ‘96 14 Jt 1 Jt - Zebra Master Pick Up, Bak 3 Way Hitam ‘04 55 Jt Nego - Isuzu Panther Touring, Hitam, Mulus ‘01 125 Jt Nego - Isuzu Panther Pick Up 2.4 ‘04 75 Jt Nego - Land Cruiser VX Turbo Diesel, 4x4, Mulus ‘96 60 Jt 8 Jt - Mercy E230, New eyes, Hitam ‘96 47 Jt 3,4 Hub. SM. Raja 368 Simp. Limun 0812.6336.6155 / 0813.7588.7306
Bursa
RENTAL MOBIL IKHLAS RENT CAR I N N O VA 3 0 0 r b , Av a n z a 2 7 5 r b . Termasuk Supir, diluar BBM, dlm kota. 061-9131 2308. 0852 6118 2406
Bursa
BUTUH UANG
ANDA BUTUH DANA
Jaminan Apa Saja, Sertifikat Tanah. Proses Cepat, Syarat Mudah. Hub. 061-8222774, HP. 0816 314 1807
BUTUH DANA TUNAI BUNGA RENDAH
1 - 2 %, 1 Jam Cair. Jaminan, SHM, SK Camat, BPKB Mobil, Truk, Kreta dan Juga mobil yang masih kredit. Over Leasing dan Bantu Pelunasan BPKB. Hub. (061) 8445716, 0813 7044 6633 (Heny) ANDA BUTUH DANA TUNAI??? Kontan dan Cepat, Jaminan BPB Mobil Thn. ‘92 Up. Proses Cepat, BPKB Aman, Dana Langsung Cair. Hub. Mr. Yan’s: 061-77631725, 0815 3447 0666
7 CM 8 CM
Rp. 91.000 Rp. 104.000
Bursa
BUTUH UANG
9 CM Rp. 126.000 10 CM Rp. 140.000
Bursa
PELUANG BISNIS
ANDA BUTUH DANA TUNAI?
Bursa
‘MULIA JAYA’ POWER STEERING
- Ganti Oli - Pasang Power Steering - Service Power Steering Jln. Sisingamangaraja No. 5 A.B. Medan Telp. (061) 7369224 (061) 7344954
Bursa
ELEKTRONIK
AC
BARU “HARGA” SPECIAL -
PANASONIC - LG MITSUBISHI - AUX SAMSUNG - DAST GENERAL - FUJI CHANGHONG - DAIKIN SHARP PLASMA CLUSTER
SEWA FLOOR STANDING HUB: 3 Pk Jln. Sutomo No. 139 C & 5 Pk
TOKO SUPER ELECTRONIC
Simp. Gandhi
Tel.061-7347810 - 7360741 Tel. 77982281 MEDAN
INSTALASI & PEMASANGAN SERVICE, REPERASI AC - KULKAS
AC, KULKAS, M. CUCI, P. CLINER, GENSET
AC, 1 Pk, 1,5 Pk, 2 Pk=1,3Jt s/d =1,9Jt. AC Air Cooler= 975rb. Kulkas 1 Pt=450rb s/d =900rb, 2pt=650rb s/d=1,3Jt, K. Mini = 500rb. K. 2 Pt. Jumbo= 2 jt. M. Cuci, 2tb=600rb, 1tb=900rb s/ d =1,4jt. P. Cliner = 1,2Jt, Genset, 9000w, 7500W, 1200W=950rb s/d=6000jt.
TV, PS, DVD, HANDICAM, CAMERA, PROYEJTOR, LAPTOP, FAX, KEYBOARD TV Philips Projection 43” Rp. 4,5Jt, 53” LCD Proyejtion Sony 53”= 8Jt 34” Sony= 2,5Jt - 32” M. Bishi =2Jt, 20” Baru/Bekas=900rb s/d =2,3Jt, 14/21”=300rb s/d 975rb. DVD=260rb, TVDVD Vortable=1,2Jt, PS 1=400rb, PS2=1 Jt, PSP=1,8Jt. Handicam/Camera=500rb s/d 2,3Jt. Proyejtion Epson 4jt, Ampli, spk, power, Yamaha, Peavey, BMB, KN-7000 Rp. 26Jt, dll. Hub. Senang Hati: 4577146 7707 3637. Jl. Sekip 67 A
JUAL & BELI
TV, PS1, 2, 3, Handycam, Camera, LCD Projector, Laptop, Keyboard, Kulkas, M. Cuci, Tape compo, Sound, dll. Hub. MARKET ELEKTRONIK. Telp. 8210097 - 66900693 Jl. Setia Budi No. 424 B Dkt. Simp. Psr. III T. Sari.
Service
ELEKTRONIK SER VIS SERVIS
AC
AC
CUCI AC, ISI FREON, BONGKAR PASANG. REPARASI, KULKAS, MESIN CUCI Hub. DIFA SERVIS 0813 9735 7061 061-69644786
HAR GA MURAH HARGA Service AC Rp. 20.000,Menjual AC 1pk Rp. 2.090.000 Baru 100% (Garansi) Menerima Bongkar Pasang AC dan Tukar Tambah. Hub. Sumatera Jaya Jl. Gatot Subroto 401 Tel. 77555550 - 4143670 HP. 088261698639
AC
REPARASI AC, KULKAS, MESIN CUCI Kompor Gas, Dispenser H & C TV, M. Pompa Air Sanyo
Hub. SURYA TEKNIK SERVICE Telp. 66482216 - 0813 7589 8757 Siap Ketempat
Pasang Iklan Mini
“WASPADA” Telp: 061 - 4576602
IKLAN KHUSUS 6x1,5 kolom Rp. 120.000
Bursa
PENGOBATAN
AHLI PENGOBATAN
Jaminan BPKB Spd. Motor, mobil Bunga ringan, data dijmpt. BPKB Aman. Hub. 061-6647 7734 / 0813 9779 1077 (TP)
SERVICE/ASESORIS MOBIL
11 CM Rp. 165.000 12 CM Rp. 180.000
TUMOR/ KANKER RAHIM/ PAYUDARA HUB. 0813.6115.0061
PELUANG USAHA
PEMASANGAN DEPOT AIR MINUM ISI ULANG PALING MURAH SESUAI KEMAMPUAN ANDA 1. DEPOT RO 40 S/D 400 GALON/ HARI 2. DEPOT AIR MINERAL/ PEGUNUNGAN - TERIMA SIAP UTK JUALAN - LENGKAP SERTIFIKAT DEPKES UD. RIZKY ABADI JAYA
KUSUK TRADISIONAL & LULUR
Hub. MBAK DINA 0812.6499.1979 Bersedia dipanggil ditempat
JL. VETERAN PSR. X (DPN MESJID AL HIDAYAH) HELVETIA TELP. (061) 7640.1678 0813.7580.8866
Senin, 21 Desember 2009
FAX.4561347 HARGA BELUM TERMASUK PPN 10%
Khusus Medan Deli, Marelan, Labuhan, Belawan Hub. 0812 6390 660 Iklan Anda Dijemput
Bursa
PONDOK NUR AGUNG AKTE NOTARIS NO. 07/NA/2009
PENGOBATAN
Ahli di Dalam Ilmu Kebathinan, Hakikat dan Mahrifat. Insya Allah dapat membantu bagi anda yang telah kemana-mana meminta bantuan tetapi belum berhasil dan mendapatkan solusinya !!! * Pengobatan Medis dan Non Medis: Anak bandel, narkoba, stres, gila, struk, darah tinggi, diabetes, liver, ginjal, TBC, jantung, HIV/ AIDS, ejakulasi dini, tidak punya anak, mengurangi lemak, kena santet, racun teluh, dll * Buka aura, kapsul kecantikan, sabuk pengasihan, batu merah delima, pelet, istri cantik, suami kaya, kekebalan, air karomah pelarisan, tasbih al karomah, gendam, pasang susuk, pencak silat bathin, ajian, macan putih, ajian semar, mesem, pengisian khodam, pesugihan, jabatan, terawangan, rogo sukmo, sedulur papat, mengisian air raksa, dll problem Hub. PAK RANDI & KI AGENG KELANA (Toko Spiritual Yang Berpengalaman) Alamat: Perumahan Cendana Asri Blok AC/06 Desa Medan Sinembah - Kampung Undian (masuk dari Simpang Timbangan Kayu Besar Jl. Limau Manis Tg. Morawa) Cabang: Perumahan Villa Anggrek Tambun, Bekasi Utara Telp. (061) 7778.9233 / 0813.6118.8416 (no SMS) RIB UAN ORANG TELAH TER TOL ONG RIBU TERT OLONG
“PONDOK JABAL NUR”
Pusat Pengisian Ilmu Kebatinan, Hikmah & Tasauf Izin Kejati No. B-130/DSP.5/01/2009 1. Pelarisan usaha, toko, restauran, cafe, diskotik, motel, Pabrik, jual beli mobil, tanah dll 2. Ilmu Pengasihan, pemikat lawan jenis, buka aura, merukunkan rumah tangga, putuskan PIL/WIL 3. Buka mata batin, ilmu terawangan, melihat isi pusaka, pengisian energi positif, pengisian kekebalan tubuh 4. Mengobati penyakit ghaib, gangguan ghaib, kena guna-guna HUB. KIAY JABAL NUR: 0813.6146.4926 JL. SUNGGAL NO. 373 B (DISAMPING WISMABAMBO)
“H. MOHD. RAWAL” SPECIALIST AMBEYENT TANPA OPERASI PUTUS SAMPAI KE AKAR2NYA DIJAMIN TDK SEMBUH UANG KEMBALI GARANSI
Ciri2 Ambeyen: Disekeliling Dubur Ada Benjolan Seperti Daging Tumbuh/Jerawat, Gatal, B.A.B Keras, Keluar Darah Segar. Susah Duduk Seperti Ada Yang Mengganjal. Duduk Serba Salah. Nyeri (Ngilu). Dubur Seperti Luka, Solusinya Datang dan Berobatlah ke
“H. MHD. RAWAL”
Model Terbaru
Harga Ter Murah
PUSAT:
Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Simpang Pahlawan Tel.(061) 4563067 Cabang I
KRISNA WATER
Jl. Bunga Harum (Benteng) No. 26 Suka Jadi belakang Brimob Pekan Baru Telp. (0761) 45368 HP. 0812.656.8700 Cabang II: Jl. Jend. A. Yani No. 105 Telp. (0641) 22457 HP. 0852.262010594 Langsa: 0852 6201 0594
PELUANG BISNIS 1. Pemasangan Depot Air Minum Dengan Sistem Filtrasi & Ro Rp. 22 Jt s/d 38Jt 2. Air Pegunungan 6700 s/d 7000 Liter Rp. 230.000 / Tangki Menyediakan Mesin RO dan Yamaha
SPECIALIST MATA TANPA OPERASI
JL. KLAMBIR V NO. 152 KP. LALANG MEDAN
Hubungi:
CV. HYDRO UTAMA
Jl. Kapt. Muslim No. 53-D Medan Jl. Serdang No. 368 B Medan Telp. (061) 453.2484 Telp. (061) 8457879 / (061) 77839790 HP. 0812 600 5410
JADILAH VEGETARIAN Bertindaklah Hijau Selamatkan Bumi
www.SupremeMasterTV.com Info: (061) 451.4656
WASPADA
Ingin Promosikan Produk Anda
PENGOBATAN ALAT VITAL
Harian
HAJI TEJA SYAIFUL
WASPADA Media yang Tepat untuk Iklan Anda
xpress
Jangan Lewatkan Interaktif langsung dengan PASAK BUMI di DELI TV Setiap Sabtu Malam Pkl. 22.30 Wib (Live)
Call Center: 0818 090 73481
MAK EROT DITANGANI
Dapat disembuhkan sampai tuntas Segala jenis mata seperti mata: - Katarak, Plus, Minus, Glaucoma - Mata Merah, Berair, Bengkak, dll
Khusus yg mau masuk angkatan minus jarak pandang +/- 7 Meter B/W (buta warna), juga dapat di sembuhkan sampai tuntas, Insya Allah Hub. IBU FARIDA AKRAM Jl. Prof. H.M. Yamin S.H (Serdang) No. 251 A Tel.(061) - 4563067 Mdn Izin Depkes R.I Terdaftar
(Untuk reumatik & asam urat)
Bila Anda ingin periksa jangan salah masuk. Disini tempatnya, Carilah yang benar-benar asli. Perwira yang sempurnya ya disini tempatnya yang lebih joss. Bergaransi seumur hidup tanpa efek samping. Pastikan anda menjadi laki-laki yang luar biasa. Kalau anda penasaran, ikuti terapi ini berlaku untuk semua Agama, ras, dll, Legenda pengobatan Mak Erot sudah tidak diragukan lagi, ribuan pasien sudah tertolong dan sudah disembuhkan di sluruh kotakota di Indonesia, bahkan sampai kemancanagara dari keluhan laki-0laki seperti: Ganguan ereksi, penyakit kelamin secara medis sudah disembuhkan. Terapi Mak Erot ini mengutamakan ramuan. Do’a-do’a, pemijatan dan minyak poles. Tanpa bahan kimia dan tanpa perbedaan, tanpa efek samping. Jangan biarkan masalah anda berlarut-larut. Bagi wanita yang ingin punya keturunan, mau memperkencang dan memperbesar payudara disinilah tempatnya Menangani Keluhan Pria & Wanita KHUSUS PRIA - Ejakulasi dini - Impotensi - Memperbesar, panjang - Keras, Tahan lama
KHUSUS WANITA - Ingin punya keturunan - Memperkencang dan memperbesar payudara - Mengembalikan keperawanan - Mengobati keputihan
HP. 0812 602 95 198
Terdaftar Dinkes No. 448 Hak Paten No. 00.2004.09965.10041 Jl. Laksana No. 55J masuk dari Jl. Amaliun YUKI Simpang Raya Medan (Praktek Tetap)
Dpt Diperoleh di Sumatera - Aceh Hub: (061) 7365429 - 7362887
BALAI PENGOBATAN TRADISIONAL
TERAPI TRADISIONAL ALAT VITAL DITANGANI LANGSUNG
A.H. AMARUDIN
DARI CISOLOK - PELABUHANRUTU
TERAPI DENGAN CARA DI TOTOK/ URUT DI BAGIAN SYARAF PENYAKITNYA, DIBERIKAN JAMU2/ RAMU2AN ALAMI 100% TANPA EFEK SAMPING, REAKSI LANGSUNG DITEMPAT
MENGOBATI PRIA
IMPOTENSI KURANG KERAS/ LOYO + UKURAN PANJANG -11-12-13-14-15-16-17-18-19-20 + BESAR DIAMETER 4-4-5-5-6 LEMAH SYAHWAT/ EJAKULASI DINI MAHAR DIABETES/ GULA 600 RIBU HERNIA/ BRO TDK PNYA KETURUNAN ALAMAT PRAKTEK JL. SM. RAJA DEPAN GARUDA PLAZA MSK GG. KELUARGA SAMPING KLINIK BUNDA BELOK KIRI HP. 0812.6057.6444 - 0812.6409.1777
ALAT VITAL
DITANGANI OLEH AHLINYA: M. SUHERDI
DARI PELABUHAN RATU SUKABUMI JABAR
Terapi keperkasaan seksualitas Pria hasil permanen tanpa efek samping, alami, bebas pantangan, untuk semua usia Hasil langsung reaksi ditempat, cukup satu kali berobat
MENANGANI KELUHAN: MENAMBAH UKURAN
-
Panjang: 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20 cm Besar: 3,5. 4,5. 5. 5,5. 6 diameter Memperkeras, Tahan lama Ejakulasi dini, Mani encer Impotensi, Lemah syahwat Diabetes, kencing manis/ batu
Juga melayani problem asmara, mempercepat jodoh, pengasihan, penglaris, buka aura, pasang susuk, dll ALAMAT KELINIK TETAP: Jl. SM. Raja Masuk ke Jl. Utama No. 18 Medan Dari Toko Roti Majestik ±100meter Izin Kejaksaan: B/DSP.5/12/2008 Izin Dinkes: No. 448/0649/I/2008 HP. 0812.6388.7999 Buka setiap hari
Bursa
PERCETAKAN
FD CD
KIRIMKAN... DATA IKLAN ANDA DALAM BENTUK
DIGITAL
Keterangan lebih lengkap silahkan hubungi:
TELPON : 061 - 4576602 FAX : 061 - 4561347
* Format: JPG - TIFF (Photoshop)
KHUSUS BULAN JUNIINI SAJA
Agenda
WASPADA Senin 21 Desember 2009
15
Terbukti Konsumsi Narkoba, Sammy Terancam Alat Musik Sasando Belum Dipatenkan Keluar Dari Kerispatih
Sammy Kerispatih/dth
07.00 Film Spesial Liburan 09.00 Musik : Dahsyat 11.00 Silet 12.00 Seputar Indonesia 12.30 Sergap 13.00 Menuju Pentas Cilik 15.00 Kabar Kabari 15.30 Mencari Bahagia 16.00 Minta Tolong 17.00 Seputar Indonesia 17.30 Rumah Hadiah 18.00 Kejora Dan Bintang 19.00 Safa & Marwah 20.30 Cinta Dan Anuge-rah 22.00 Rommy Rafael Master Hipnotis 23.00 Box Office Movie 01.00 Seputar Indonesia 01.30 Highlights Champion League
CATATAN
Kasus pencurian mobil diduga dilakukan Sammy semakin melebar. Kini vokalis ‘Kerispatih’ itu juga diduga sebagai pengguna narkoba. Ia pun terancam dikeluarkan dari band. Hal itu diutarakan Badai, rekan Sammy sekaligus motor dari Kerispatih. Awalnya Badai mengaku tak ingin terlalu ikut campur dengan masalah dialami karena terkesan terlalu pribadi. Namun seiring dengan peme-
07.30 Musik Inbox 09.30 Halo Selebriti 10.00 Sinema Pagi 12.00 Liputan 6 Siang 12.30 Sinema Siang 14.30 Status Selebriti 15.00 Playlist 16.00 Lemon Tea 17.00 Liputan 6 Petang 17.30 Buku Harian Baim 18.30 Uya Emang Kuya 19.00 Hafizah 20.00 Bayu Cinta Luna 21.30 Kesetiaan Cinta 23.00 Gala Sinema 00.30 Liputan 6 Malam 01.30 Buser
riksaan pihak kepolisian, Sammy justru terbukti menggunakan narkoba. Sebagai perwakilan band, Badai pun angkat bicara. “Sebenarnya gue nggak mau terlalu tahu dan ikut campur. Karena itu masalah pribadi dia. Tapi kita di Kerispatih dari awal sudah sepakat. Kalau ada yang sampai (pakai) narkoba, akan kita kasih peringatin ke-ras. Nggaktanggungtanggungkitakeluarin,” tegas Badai, Sabtu (19/8). Walau polisi telah menge-luar-
07.00 Masquerade 08.00 Ninja Warrior 09.00 Layar Pagi 10.30 Tawakadabra 11.00 Sidik 12.30 Layar Kemilau 13.30 1001 Cerita 14.30 Go Show 2 15.00 Upin & Ipin 15.30 Kera Sakti 17.00 Ninja Warrior 18.00 Si Mamat Anak Psr Jangkrik 19.00 Cerita Fantasi 20.30 Sinema Asyik 22.30 Aku Dan Bintang 01.00 Cerita Malam
kan keterangannya mengenai Sammy, namun Badai tak mau bertindak gegabah. Ia ingin mengetahui kebenarannya secara tuntas mengenai kasus dialami sahabatnya. Jika semuanya sudah jelas, baru ia dan manajemen bandnya membuat keputusan. “Tapi kan sampai saat ini gue nggak tahu kebenarannya. Kita lihat saja nanti. Gue berharap, semoga semuanya baik-baik saja,” harap Badai.(dth)
07.00 Pororo The Little Penguin 07.30 Kartun Kimba 08.30 Espresso 09.30 Sinema Legenda 11.30 Topik Siang 12.00 Musik Klik 13.00 Transformer 14.30 Panji Sang Penakluk 15.00 Cinta Patut Diuji 16.00 Mantap 17.30 Topik Petang 18.30 Super Family 19.30 Segeerrr 20.30 Tawa Sutra 22.30 World Most Amazing Video 23.30 Topik Kita 00.00 Topik Malam 00.30 Lensa Olahraga Malam
07.30 FTV Pagi 09.30 FTV Drama 11.30 Patroli 12.00 Fokus Siang 12.30 Happy Siang 14.30 KiSS 15.30 FS Boys Before Flowers 16.30 FS The Great Queen Soen Doek 18.00 Embun 19.00 Pengorbanan Anggun 20.00 Inayah 22.00 FS The Great Queen Soen Doek 00.00 Fokus Malam 00.30 Sinema Malam
Alat musik Sasando dan topi Ti‘i langga asal Pulau Rote, Kabupaten Rote Ndao, NTT sebaiknya dipatenkan kepemilikannya sebagai warisan budaya daerah NTT, Kepala Dinas Pariwisata Budaya dan Seni (Disparbud) NTT, Ansgerius Takalapeta mengatakan di Kupang, Kamis. “Hak paten ini penting untuk menghindari klaim terhadap sarana hiburan ini dari pihak lain di kemudian hari,” katanya. Menurut Takalapeta, selain alat musik sasando, Moko asal kabupa-
07.05 Bedah Editorial Media Indonesia 09.05 Indonesia This Morning 09.30 Market Revie 10.05 The Interview 10.30 Metro Xin Wen 11.05 Ceritarasa William 11.30 Megapolitan 12.05 Metro Siang 14.05 Archipelago 14.40 Sport Club 15.40 Public Corner 16.05 Democrazy 19.05 Suara Anda 20.40 Prime Interview 21.05 Top Nine News 21.30 Secret Operation 22.05 Economic Challenge 23.05 Metro Realitas 23.30 Metro Sports 0.1.05 Oprah Winfrey
ten Alor, tarian ja‘i asal Kabupaten Ngada, tenun ikat asal Kabupaten Timor Tengah Utara, Alor, Rote, dan Sabu, termasuk komodo (Veranus komodoenis) asal Kabupaten Manggarai Barat, perlu dipatenkan. Mantan bupati Mantan Bupati Alor dua periode akrab disapa Ans ini mengatakan hingga saat ini, pemerintah NTT baru mematenkan tenun ikat asal Pulau Sumba. “Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memang telah berencana segera mematenkan warisan
budaya milik daerah warisan budaya, sehinggadalamwaktudekatinisegera memproses kekayaan budaya ini ke lembaga berkompeten seperti Hak Kekayaan Intelektual (HAKI),” katanya. Ia mengatakan langkah untuk mematenkan warisan budaya dan satwa di NTT saat ini sangat mendesak agar tidak diklaim daerah maupun negara lain. “Kita hampir kecolongan, komodo nyaris menjadi komodo Bali,” katanya mencontohkan. Untuk mencegah hal ini tidak
08.30 Bang One Show 09.00 Kabar 9 09.30 Kabar Pasar 10.00 Documentary One 11.00 Opini 12.00 Kabar Siang 13.00 Kabar Keadilan 15.00 Kabar 15 15.30 Kabar Pasar 16.00 Nuansa 1000 Pulau 16.30 Mata Kamera 17.00 Telusur 17.30 Kabar Petang 19.30 Di Balik Langit Berita 21.00 Apa Kabar Indonesia Malam 22.30 Zona Merah 23.00 Auto Expert 23.30 Kabar Arena
07.30 Bioskop Trans TV 09.30 Dering’s 11.00 Insert 12.00 Jelang Siang 12.30 Reportase Siang 13.30 Online 15.00 Missing Lyrics 16.00 Kejar Tayang 16.30 Orang Ketiga Series 17.00 Reportase 17.30 Insert Sore 18.00 Suami Suami Takut Istri 19.30 Gong Show 21.00 Realigi 22.00 Bioskop Trans TV 23.30 Bioskop Trans TV 01.00 Repotase
08.00 Chalkzone 09.00 Obsesi 10.00 Bukan Sinetron 11.30 Impianku 12.00 Abdel & Temon 13.00 Global Siang 13.30 Mata Angin 14.00 MTV Ampuh 15.00 Rafi WkWk 15.30 Lupa Lupa Lali 16.00 Bolu 16.30 Berita Global 18.00 Naruto 19.00 Momon 20.00 Big Movies 00.00 Global Malam
terjadi katanya, Wakil Gubernur NTT Esthon Foenay telah mengimbau seluruh instansi dan kelompok masyarakat NTT mengusulkan kepada pemerintah provinsi agar warisan budaya, makanan tradisional, satwa atau keunikan daerah lainnya yang layak untuk dipatenkan. “Selama ini baru Kabupaten Flores Timur mendapat hak paten jambu mente. Namun, belum diketahui apakah kopi flores juga telah memiliki hak paten,” ujarnya.(ant)
07.30 I Gosip 08.00 Go Sehat Go 09.00 Dunia Binatang 10.30 FTV Bukan Cinta Terakhir 11.30 Redaksi Siang 12.00 I Gosip Siang 13.00 Laptop Si Unyil 13.30 Jalan Sesama 15.30 Asal Usul Fauna 16.00 Jejak Petualang 17.00 I Gosip News 18.00 Ups Salah 18.30 On The Spot 20.00 Opera Van Java 21.00 OKB 22.00 Bukan Empat Mata 23.30 Dua Dunia 00.30 Sport 7 Malam
**m30/B
Jadwal acara TV di atas bisa diubah sewaktu-waktu oleh stasiun TV yang bersangkutan tanpa pemberitahuan
DIBUTUHKAN SEGERA
LOWONGAN
Kami perusahaan terkemuka yang bergerak di Bidang Perbankan Syariah bertempat di Medan, membutuhkan tenaga untuk posisi:
1. MARKETING 2. OPERASIONAL
Syarat-syarat yang dibutuhkan: 1. Laki-laki/ Perempuan 2. S1 Semua Jurusan (1, 2) 3. Pengalaman dibidang Penjualan (1) 4. Domisili di Tebing Tinggi (1) 5. Dapat membaca Al-Qur’an (1, 2) 6. Dapat bekerjasama dengan team 7. Usia max. 25 tahun 8. Teliti, loyal, bertanggung jawab, jujur & berbadan sehat 9. Mampu mengoperasikan computer min. MS Office 10.Memahami Ilmu Teknologi (IT) (2) 11.Memiliki Performance menarik & Kemampuan berkomunikasi yang baik Bagi yang mempunyai kualifikasi diatas dapat mengirimkan Surat lamaran lengkap mulai Tgl. 19 s/d 27 Des 2009 di tujukan ke PO BOX 10211 Medan
Bursa
Kami sebuah perusahaan swasta yang sedang berkembang membutuhkan Tenaga kerja sebagai berikut: 1. Ka. PERSONALIA 2. Ka. KEUANGAN 3. Ka. CABANG (Wanita) 4. Ka. PENGAWAS SECURITY (Pensiunan TNI/ POLRI) 5. ACCOUNTING 6. SECURITY (Memiliki Sertifikat Gada Pratama) 7. SUPIR (SIM B1 Umum dan SIM BII Umum) Lamaran kerjanya diantar ke:
PT. SRIKANDI INTI LESTARI
Di Jl. Mangaan VIII No. 20 Bantenan Ujung Mabar Telp. (061) 6871.780
DIBUTUHKAN
RUMAH DIJUAL MURAH
Seorang Supir Hub. ROYAL JEPARA Jl. HM. Yamin, SH Simp. Jl. Pahlawan Medan
Jl. M. Nawi Hrp Gg. Sepakat No. 7 & Jl. Garu 1 Gg. Labu No. 208 H Hub. 0812.6500.8889/ 7677.7700
Dibutuhkan karyawan Tukang Masak masakan khas Minang, laki-laki diutamakan belum berkeluarga Hubungi: 0813.7030.8847 0878.6855.1494 (061) 7707.1187
DIBUTUHKAN Wanita (Gadis/ Janda), Jaga anak 1 orang di Medan, Gaji Rp. 500 Rb - 1 Jt/bln Hub. “CAHAYA” (061) 7670.0079 HP. 0812.6514.3676
RUMAH Dijual UB. 13x7m, U. Tanah 13x11 Permanen, Harga 68 Jt, terletak di Jl. M. Anwar Psr. 4 Marelan Hub. (061) 77100.200/ 08126.400.800
LOWONGAN !! UTK JANUARI 2010 !!
SEBUAH PABRIK Di T. Tinggi, membutuhkan: - Mekanik bubut - Mekanik listrik 3 Phase - Bag. Administrasi jurusan S1 Akuntansi pengalaman dibidangnya + 3 tahun Hub HP. 0812.6064.1125
RUMAH Dijual di Jl. Sei Rotan 8 Mdn Baru, SHM, Luas 13m² Lbr - 27m² Pjg, Harga Rp. 900 Jt/ nego Hub. 0815.3473.6210
LOWONGAN KERJA
LOWONGAN KERJA
BUKAN SALES
Menjelang Tahun Baru, Perusahaan swasta butuh 25 org P/ W (17 - 35 thn) utk ditempatkan di kantor cabang Medan, bekerja mulai AWAL JANUARI 2010. Min SMU sederajat-S1 Syarat: Bawa KTP + Guntingan iklan utk interview/ syarat lain bisa menyusul setelah interview diterima Penghasilan Rp. 1 Jt -2,5 Jt/ bln (sesuai posisi kerja) Hub. IBU NURHAYATI, SE
HP. 0813.9797.5306 => TDK SMS
Alamat kantor: Jl. KH. Wahid Hasyim No. 118 A (±100m masuk dari Simpang Barat, Gatot Subroto) NB. Interview mulai Senin s/d Sabtu 7 org pelamar pertama lsg diterima, terbuka bagi Mahasiswa, Ada shift kerja
DIBUTUHKAN SEGERA
Guru S-1: Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Olahraga, Geografi, Fisika, Kesenian, Matematika prioritas utama. Semua bidang studi untuk kebutuhan sekolah di Kota Medan Daftar langsung bawa lamaran setiap jam kerja 08.00 wib s/d 14.00 Wib Hub. Pimpinan Forum Peduli Pendidikan Indonesia Jl. Tilak No. 95/ 97 Medan Telp. (061) 735.0567 - 7746.2603
LOWONGAN PEKERJAAN
Dibutuhkan Karyawan untuk bekerja di Restoran, sebagai: - Karyawan Buffet (minuman/ juice) - Juru masak Hubungi: 0856.6400.3998 DIBUTUHKAN SEGERA !!!!
Beberapa orang MEKANIK MESIN DIESEL BERPENGALAMAN Syarat-syarat: - Laki-laki - Umur maksimal 50 tahun - Berpengalaman min. 2 tahun dibidangnya - Pernah bongkar pasang mesin truk, mesin industri genset besar - Jujur, rajin, disiplin dan bertanggung jawab - Dengan upah yang tinggi Lamaran kerja langsung di kirimkan selambat-lambatnya 2 minggu setelah iklan ini diterbitkan ke alamat Jl. Jemadi No. 148 Medan
DIBUTUHKAN
Sebuah perusahaan yang sedang berkembang, membutuhkan tenaga kerja sebagai “CITY KURIR” yang akan ditempatkan di area kerja: - Pinang Baris, Sunggal, Tanjung Sari, Tanjung Rejo - Medan Tuntungan, Medan Selayang - Jamin Ginting, Simalingkar - Dan daerah lain Dengan persyaratan: - Laki-laki, jujur, bertanggung jawab, umur maks. 37 tahun - Memiliki sepeda motor, berbadan sehat - Pendidikan minimal SMU/ yang sederajat - Mengenal masing-masing daerah dan berdomisili di daerah tsb Kirimkan lamaran beserta CV, Foto copy KTP, Foto copy SIM, Pas photo, Foto copy ijazah terakhir ke Harian ini dengan kode “KURIR ‘09”, selambat-lambatnya 1 minggu setelah iklan ini diterbitkan
Bursa PROPERTY Informasi Pembaca Bursa Property
GR : Garasi KM : Kamar Mandi KP : Kamar Pembantu KT : Kamar Tidur SHM: Sertifikat Hak Milik
LB LT RM RT
: Luas Bangunan : Luas Tanah : Ruang Makan : Ruang Tamu
RUMAH DIJUAL CEPAT
Uk. 10x20m, SHM, Rp. 350 Jt di Jl. Jermal 12 Manunggal Ujung No. 484 Denai, 3 KT, 2 KM, Full keramik 60x60, Hub TP. 0813.7668.8886
RUMAH DIJUAL Jl. Sridadi No. 9 Diski LT. 14X30M, LB. 80m
Hub. (061) 7778.6387/ 0813.7643.3118 O. KRD RMH BARU
DP 20 Jt/nego, Sisa 175x1.200 Jt/ bln, Uk. 11x14m, Ty. 36 Sudut G.Nabila Jl. Sei Mencirim Mdn Krio - Mdn 0813.9782.6742
RUMAH DIJUAL
LT. 1116m², LB. 448m² (SHM), Ring Road Jl. Brigjen Manaf Lubis No. 8 (d/h Jl. Gaperta Ujung No. 8, Harga nego HP. 0811.136.268 - 0852.7515.0995
DIJUAL RUMAH RP. 47 JT
Perumnas Martubung, sudah lunas / s u r a t l e n g k a p / PA M / P L N . T i p e 3 6 (Standart) Blok III. Jl. Tangguk Sentosa 2 no. 36. Tanpa Prantara. Serius hub : Ibu Lubis 061.76495052. Jam kerja.
RUMAH BARU
Type 50, LT. 108, 2 KT, 1 KM, Taman PLN Jl. Denai Ujung /Jl. Datuk Kabu Gg. Bukori (aspal) 2 unit @130 Jt Utk Muslim Hub. 0812.6307.2300
RUMAH BARU
Type 50, LT. 56, 2 KT, 1 KM, SHM, PLN Jl. Persatuan Pasar 9 Tembung, 5 unit @Hrg 90 Jt, Utk Muslim Hub. 0812.6307.2300
RUMAH BARU DIJUAL JATI GRAHA MINIMALIS !!!
Jl. Jati Sei Mencirim Sunggal SHM, PLN, PDAM, Type 60/ 96 Hadiah langsung 1 (unit) kulkas setiap pembelian di bln Desember ‘09 DP dpt di cicil 4x (4 bln) unit terbatas Hub. (061) 6870.4088 - (061) 7762.0120
Bursa
DIJUAL MURAH
Dijual 1 (satu) unit Rumah sederhana di Komplek Setia Budi Flamboyan, Luas 4x7m Seharga Rp. 40 Jt Jl. Flamboyan Raya Hub. 7738.9796
SPRING BED DIJUAL MURAH
Jl. Tritura No. 18, Full keramik SHM, Uk. 5x27m HP. 0812.6045.5978, TP
Spring Bed 6 kaki 2 lapis Spring Bed 5 kaki 2 lapis Spring Bed 4 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki 2 lapis Spring Bed 3 kaki Dorong
REPERASI SPRING BED
Terima ganti kain (dingin) + Busa & tempahan baru segala ukuran. Gratis antar jemput ADAM: 6967.7555 - 0812.6022.7741
RUMAH BARU DIJUAL
Anda Butuh Perabot Jepara Asli?
SHM, Uk. 7x22,5m Full keramik, Model terbaru Jl. Karya Darma Gg. Famili Medan Johor HP. 0812.6045.5978, TP
DIJUAL
Sudah saatnya Anda menginvestasikan kebahagian Anda hingga ke Anak Cucu. Semua ini dapat Anda wujudkan dengan memiliki sebuah Taman/ Villa yang penuh dengan aneka tanaman buah-buahan yang sudah berumur puluhan bahkan ratusan tahun. Halaman rumah rumput yang di tata dan dirawat dengan baik, rumah ditengah-tengah areal, ±60m dari pinggir jalan, jalan masuk menyerupai huruf “S”, kiri kanan jalan ditumbuhi pohon pinang merah yang sudah berumur puluhan tahun, sungguh asri dan apik, hutan buah-buahan rimba ciptaan tidak ada duanya di kota Medan yang seperti ini, ingat Kebun Raya Bogor ! Khusus bagi pencinta alam dan lingkungan yang Bonafide. Yang tidak NO WAY ! Luas areal ± ½ Ha. Milikilah Segera ! Siapa cepat Dia dapat ! Surat-surat SK. Camat Hubungi langsung ke lokasi: JL. EKA WARNI NO. 14 KEC. MEDAN - JOHOR. MEDAN HP. 0852.9662.2345
MALIOBORO PERABOT
Hubungi: Jl. Bilal No. 90 P. Brayan Medan Telephone Toko : 661.6285 Rumah : 661.1540 Fax : 661.6285 (061) Jl. K.L. Yos Sudarso depan SMA Negeri 1 Tebing Tinggi Telp. (0621) 24243
TANAH DIJUAL
Ukuran 16x36,5m Sertifikat Hak Milik Bebas banjir Jl. Suka Maju Psr. VII Tembung, Harga 400.000/mtr Nego Hub. 0812.6399.220
TANAH DIJUAL
SHM ± 400m Jl. STM Parkir Futsal Hub. 0813.2509.7683 Tempat strategis
ALBAROKAH PARFUM GROSIR DAN ECERAN MENJUAL SEGALA JENIS PARFUM NON ALKOHOL & BOTOL-BOTOL
JL. SM. RAJA NO. 174 MEDAN (DEPAN UISU) HUB. 0813 7521 8964 - (061) 9134 4210
PECI MAHKOTA MENJUAL PECI TEMPAHAN Berbagai Model Dan Warna Jl. Prof. H.M. Yamin SH. No. 340 / Jl. Serdang Depan Gg. Sadu Medan
TERMURAH SE INDONESIA
Khusus bagi anda pemodal, Kami punya barang pakaian yang bisa di jual murah, langsung dari konveksi Trening 12 Rb, Caging 8 Rb, Aladin 8 Rb, Celana Anak 25 Rb/Kd. Dan masih banyak lagi yang murah lainnya SMS 0813.1894.6084, Phon (021) 776.10.77 E-mail: kusumatel@yahoo.co.id
Bursa
ALAT PENGAMAN
DIJUAL CEPAT
Tanah Kavling Uk. 14,4mx25m di Jl. Gaperta/ sblh Komp. Toshiro Jaya Lokasi Bagus/ SHM, Harga bisa nego Hub. 0812.607.7536
MINI & EFEKTIF IKLANKAN PRODUK ANDA Bursa
MATERI BANGUNAN
Bursa
PENDIDIKAN KURSUS KOMPUTER CEPAT -
LPK PAULINE
Aplikasi Window XP/ Internet................ 200 Rb (2 minggu) Komputer Aplikasi Perkantoran Lengkap 350 Rb (1 bulan) Autocad 2D/ 3D/ 3D Max......................... 300 Rb (10 hari) SAP/ EBTAB (Tehnik Sipil)....................... 400 Rb (10 hari) Merakit Komputer/ Lengkap................... 400 Rb (6 hari) Autocad 2D + 3D + 3D Max/ SAP............. 1,2 Jt (4 bulan) Desain Grafis + iNTERNET....................... 600 Rb (1 bulan) Aplikasi kantor + Internet....................... 450 Rb (1 bulan)
Daftar langsung belajar, Waktu Bebas, Tanpa batas usia Jl. Sei Batang Hari Ujung 170 Medan Telp. 844.2158 - 844.2159 Website: www.lkp-pauline.com
TANAH TANAH Dijual di Jl. Balam Sei Sikambing B Medan, Luas ± 1.424m Peminat hubungi Amri 0811.647.434 - (061) 7782.2222 Maaf Tanpa Perantara
Rp. 1.100.000 Rp. 1.075.000 Rp. 1.000.000 Rp. 900.000 Rp. 1.000.000
Garansi Per 10 tahun Hub. 061- 6616802 - 77015252 - 77919797
DIJUAL CEPAT 1 Unit Rumah Kondisi 90% Selesai. Jl. Eka Suka Depan Gang Eka Suka 9 Gedung Johor. Ukuran tanah 15 x 24 M2. Ukuran rumah 12 x 16 M2. Kamar 4 buah, Garasi 1 buah, SHM, IMB. Hub.0878.6829.4842
Jl. Murni V/ 6A, Tj. Rejo (Jl. Setia Budi), LT. 6,25x20m, SHM, LB. Bawah: 6,25x15, Atas 6,25x10, Fasilitas: KT 3, KM 2, 1 Musholla, Ruang Ramu, Ruang Keluarga, Usia rumah 5 thn, dekat Mesjid, Lingkungan nyaman Hub. (061) 822.2742/ 0812.641.3512
BUSANA/ ACCESORIES
TEMPAHAN MURAH - Lemari pakaian 3 pintu Sungkai asli Rp. 1.500.000 tempahan - 1 Set Sofa Kain/ Kulit Rp. 1 Jt-an Hub Telp. (061) 6616802 - 77015252 - 77919797
RUKO DIJUAL/ B.U LT. 3
RUMAH BER TIN GKA T DIJU AL BERTIN TINGKA GKAT DIJUAL
Bursa
PERABOT
Bursa HOTEL
BINTANG BINTANG LIMA LIMA HDTI MEDAN MEMBERIKAN HARGA SPECIAL
Rp. 250.000 ++
Transfer Airport - Hotel Airport Breakfast 2 (dua) orang Free of Charge Firsk soft drink di Family Karaoke
APARTMENT HDTI MEDAN MEMBERIKAN HARGA SPESIAL
Rp. 390.000++
Untuk reservasi hubungi Telp: (061) 415 7000
BAGI ANDA INGIN MENJADI GURU TK/ TKI/RA/ BA (PAUD) Badan Pembina Taman Kanakkanak Islam (BPTKI) S.U Membuka kursus Guru Angkatan ke II Minimal Tamatan SLTA sederajat Tempat pendaftaran:
KANTOR BPTKI SU
Lt. Dasar, Menara Mesjid Agung Jl. Diponegoro No. 26 Mdn Telp. 4566.041 - 415.9323
CP: Dra. Hj. Ramisah Srg. 0813.9732.5575 Yelila. S. Lbs SPs 0812.608.1962 Dra Zura Mamnun MM 0815.3371.4130 Rosdaninm. S. SAg 0813.6204.3662
TERCECER TELAH HILANG 1 Bh. BPKB Mobil Pick Up. a/n. Wilson Situmorang. BK 8798 DR. Jl. Istiqomah No. 139 Medan. HILANG / TERCECER
Satu Berkas Surat Tanah atas nama: Fitnawati. Telah hilang/ tercecer sekitar Jl. Starban Gg. Murni. Seluas +/- 9 x14 Meter. yang terletak di Jl. Starban Gg. Murni No. 4 Medan. Lingkungan X Kelurahan Polonia Kecamatan Medan Polonia. Siapa yang menemui beri imbalan sepantas-pantasnya dan tidak dituntut.
TERCECER 1 satu berkas Surat Tanah SK/ SK diatas segel masing2 No. SK Bupati 43610/A/IV/17 Tgl. 6 April 1974 dan segel 19 Sept 1987 A/n. Sujatmo yg terletak di Jl. Bersama Gg. Terong dengan Uk. 7x14m: 98m
TERCECER
Surat Tanah Pemilik Helmy Halid Lubis, Luas tanah ± 315m² di Dusun II Desa MarindalII Kec. Patumbak Kab. Deli Serdang Propinsi Sumatera Utara, Uk. Pnjg 21m, Lbr. 15m, Nomor: 592.2/593//PTB/III/2004
Service
KONSTRUKSI
WC WC
ANDA TUMPAT - SEDOT
Hub. 8219951 Jl. Setia Budi No. 2
WC
TUMPAT
TUMPAT/ SAL. AIR
845.8996 0812.631.6631
Bergaransi/ Setia Luhur 160 F Jl. P. BRAYAN
081.2642.71725
844.2246 GARANSI
ADI
WC
8442271 0813 7035 7291 Jl. Setia Budi
TUMPAT
WC
TUMPAT/ SEDOT WC HP.
0812.60444. 275 Jl. Gatot Subroto Medan
WC TUMP AT, Sal. AIR, K. Mandi TUMPA Tel. 081361718158, 77008458 NARO SERVICE Jl. Sisingamangaraja
Pasang Iklan Mini
“WASPADA” Telp: 061 - 4576602
Ekonomi & Bisnis
16
WASPADA Senin 21 Desember 2009
Terancam Deindustrialisasi Inspirasi Bisnis
Pengamat & Praktisi Manajemen
Cahyo Pramono
Sampling SELAMAT pagi. Semoga penghujung tahun ini adalah waktu yang baik untuk bisnis anda. Dan setelah dikalkulasikan, semoga tahun ini adalah tahun emas bagi anda. Jikapun anda bisnis anda belum dalam tahapan itu, saya berharap akhir tahun ini adalah jarak terdekat anda menuju pintu sukses di tahun 2010. Tulisan saya kali ini adalah sebuah ide promosi penjualan sederhana untuk peningkatan volume bisnis. Bukan hanya penambahan omzet, karena penambahan omzet bisa saja dilakukan dengan cara singkat yaitu menaikkan harga jual. Saya melihat sebuah efektifitas gaya promosi penjualan untuk produk-produk tertentu yang berhubungan dengan cita-rasa. Dimana calon pembeli bisa mencicipi atau merasakan produk tersebut sebelum membelinya. Taktik ini saya sebut dengan sampling, memberikan contoh, sample atau cicipan. Teknik ini terbukti sangat efektif bagi mereka-mereka yang awalnya belum pernah mengkonsumsi atau menggunakan produk sejenis atau bahkan bagi mereka-mereka yang selama ini menjadi konsumen perusahaan pesaing kita. Teknik ini dilakukan dengan memberikan kesempatan bagi para calon pembeli untuk merasakannya terlebih dahulu, sehingga mereka ‘terpesona’ dan terpengaruh dengan cita rasanya lalu memutuskan untuk membeli. Teknik ini tidak terbatas kepada produk makanan dan minuman, tetapi bisa dilakukan untuk produk apapun yang keputusan pembeliannya berdasarkan cita rasa. Contoh Memberikan sampling untuk produk-produk makanan dan minuman yang dikemas, pasti sering anda temui di plaza-plaza atau pusat-pusat keramaian. Saya ingin memberikan contoh lain untuk produk-produk yang mungkin mirip dengan produk yang anda jual. Seorang Made Sepel, pengelola sebuah komplek villa di Bali, secara rutin mengundang para pimpinan perusahaan di Jakarta dan kota besar lainnya untuk tinggal dengan gratis di villa-nya. Dia mentargetkan untuk mengundang para penggede itu sebanyak 20 orang setiap bulannya. Made mendapatkan data para pengguna kartu kredit yang nilai transaksinya lebih dari 200 juta per bulanya. Dia pilih orang-orang yang diundangnya itu agar tepat dengan sasaran dan kelas produk yang dimilikinya. Made rata-rata bisa mendatangkan antara 10 hingga 15 orang setiap bulannya. Mereka dipersilahkan untuk merasakan secara langsung suasana villa, makanan, pemandangan serta pelayanan yang ada. Dan biasanya dia langsung mendapatkan bisnis dari kesemua tamu-tamu yang ditraktirnya itu. Para tamu yang diundang itu rata-rata mendapatkan pengalaman yang baik selama tinggal di villa si Made sehingga merencanakan kegiatan pelatihan untuk pegawainya di villa yang dikunjunginya tersebut. Bukan sekadar pelatihan, tetapi juga mereka mengirim rekan-rekan bisnisnya dan bahkan merekomendasikannya kepada orang-orang lain dalam dunia bisnisnya. Made mengaku, cara seperti ini jauh lebih efektif daripada sekadar brosur dan iklan. Adalah seorang Slamet Raharjo, pemborong properti yang banyak menangani proyek-proyek pembuatan dan renovasi hotel di Bali. Dia juga menerapkan metode sampling untuk bisnisnya. Dia mengundang para calon pembeli untuk melihat-lihat hasil pekerjaannya sehingga mereka langsung
membuktikannya sendiri secara langsung. Untuk proyek renovasi, Slamet sering kali membuat ‘kamar contoh’, sebuah kamar yang dibangun khusus sebagai contoh bagi kliennya, sehingga kliennya memiliki bayangan pasti akan hasil renovasinya sebelum proyek secara keseluruhan dilakukan. Contoh lain adalah yang dilakukan oleh Ketut Dharma, bagian penjulan salah satu stasiun radio swasta di Sunari. Sebelum bertemu dengan calon pemasang iklan yang dituju, dia membuatkan contoh jingle—iklan radio—yang diperkirakan cocok untuk calon pembeli tersebut. Sehingga proses menerangkan produknya menjadi mudah. Calon pembeli dengan segera bisa merasakan dan mendengar serta memiliki bayangan tentang bentuk promosi radio yang dikehendakinya. Konsep sampling ini sering dilakukan oleh produsen mobil pada saat mempromosikan produk barunya, mereka menyebutnya test-drive. Di toko-toko buku, akan ada buku yang terbuka dari kemasan plastiknya, itu disengaja agar calon pembeli sempat melihat-lihat dan membaca sebagian dari buku tersebut. Bentuk lain Untuk sesuatu yang sulit diberikan contoh secara langsung, ada ide cerdas dari sebuah toko Kaus nyleneh di Bali yang menamakan dirinya Joger. Jika anda memasuki gerai Joger, dipintu masuknya, anda akan diharuskan untuk ditempeli stiker Joger di pakaian anda. Orang-orang yang mendapatkan stiker itu berfikir bahwa itu sekadar tanda masuk saja, tetapi tanpa mereka sadari, mereka tidak serta merta melepaskan stiker itu setelah keluar dari Joger. Ini menjadi menarik karena kabanyakan yang datang membeli adalah para wisatawan yang sesudah berbelanja masih akan mengunjungi tempat-tempat wisata lain di Bali. Dan mereka tetap mengenakan stiker yang menempel di badannya. Dan pada saat itulah Joger mendapatkan keuntungan promosi dengan menggunakan badan para pengunjungnya untuk mempromosikan joger. Anda bisa bayangkan, ratusan orang datang ke joger setiap harinya dan ratusan orang itu akan berkeliaran di Bali dengan membawa pesan tentang joger itu di badannya. Stiker itu menunjukkan kepada setiap orang bahwa seseorang sudah berkunjung ke Joger. Para penyedia layanan pelatihan surving di Kuta, membayar para surver muda untuk bermain-main dipantai itu, lengkap dengan papan surving dan memainkannya sesekali. Aksi-aksi memikat mereka mengundang orang lain untuk mencoba, minimal bertanya. Dan mereka tahu kemana harus merekomendasikan anda untuk mengambil kursus singkat naik papan luncur itu. Mengalami Mempengaruhi orang hanya dengan selembar kertas brosur jelas sangat sulit. Menjual sesuatu dengan hanya mendengar penjelasan dari penjualnya juga sesuatu yang tidak mudah. Apalagi jika seseorang sudah merasakan nyaman dengan produk yang sudah dipakainya selama ini. Diperlukan pengalaman langsung agar mereka merasakan perbedaannya. Merasakan kelebihan dan keunggulannya. Merasakan bagaimana lebih baik untuk mencoba atau beralih kepada produk yang baru. Saya berharap tulisan kecil ini memberikan inspirasi untuk menambah jumlah pelanggan anda di tahun depan alih-alih menaikkan harga jual dengan jumlah pembeli yang tidak bertambah. Konsultasi & Pelatihan; tj@cahyopramono.com
BRI Penyalur Kredit Terbesar Nasional 2009 MEDAN (Waspada): Bank Rakyat Indonesia (BRI) hingga September 2009 berhasil mengukuhkan diri sebagai penyalur kredit terbesar di Indonesia dengan pertumbuhan kredit sebesar 26,92 persen di atas perbankan nasional sebesar 9,2 persen. Demikian sambutan Direktur Utama BRI Sofyan Basyir disampaikan Pemimpin BRI Wilayah Medan Zainuddin Mappa saat peringatan hari ulang tahun BRI ke 114 di kantor Wilayah Medan Jalan Putri Hijau, Rabu (16/12). Bank berusia 114 tahun itu memiliki outstanding kredit terbesar yakni Rp192,23 triliun dan pertumbuhan kredit sebesar 26,92 persen, kondisi itu jauh di atas rata-rata pertumbuhan kredit perbankan nasional hanya mencapai 9,2 persen, sebutnya. Dari sisi asset terlihat meningkat signifikan, pada posisi September 2008 sebesar Rp219,56 triliun menjadi
Rp274,39 triliun pada September 2009. Dengna kondisi sebesar itu BRI merupakan bank ke dua terbesar di Indonesia, tuturnya. Secara keseluruhan pangsa pasar BRI dalam kurun waktu tiga tahun terakhir terus mengalami peningkatan, hingga kini pangsa pasar kredit BRI telah menguasai 14,10 persen dari seluruh pangsa pasar kredit nasional, sebutnya. Sementara itu sebagian besar bank lain banyak mengalami penurunan pangsa pasar kredit akibat dampak dari krisis global saat ini masih dalam proses pemilihan. BRI mempunyai peranan strategis dalam mengembangkan pertumbuhan ekonomi nasional. Sebagai bank yang tetap fokus kepada usaha mikro kecil, per September 2009 kredit UMKM di BRI mencapai 82,15 persen dari total kredit yang disalurkan. Dana pihak ketiga telah mencapai Rp220,08 triliun dan
Produk Impor Cina Bisa Matikan Industri Lokal JAKARTA (Antara): Direktur Pusat Advokasi dan Konsultasi Ritel Indonesia Hermawi F Taslim mengatakan produk indsutri dari Cina membanjiri Indonesia bisa mematikan industri berbasis rakyat di Indonesia. “Para era tahun 1970-an produk Cina yang diimpor hanya produk tidak bisa dibuat di Indonesia, tapi saat ini semua produk Cina masuk ke Indonesia,” kata Hermawi F Taslim pada diskusi “Ketika Produk Cina Menyerbu Indonesia” di Jakarta, Sabtu (20/12). Hermawi mencontohkan, saat ini buah-buahan, bumbu masak, mainan anak-anak dan sebagainya semuanya diimpor dari Cina, padahal produk lokal Indonesia sangat banyak. Karena produk impor dari Cina harganya sangat murah, kata dia, maka produk lokal Indonesia kalah bersaing dan akan mati secara perlahan-lahan. Menurut dia, produk Cina menyerbu pasar Indonesia di semua sektor industri, sehingga pelaku bisnis di Indonesia harus kreatif untuk bisa bertahan. Pemilik usaha elektronik di Glodok Jakarta ini mencontohkan, di sektor industri elektronik banyak pedagang komputer di pasar Glodok dan Mangga Dua Jakarta yang mendaftarkan hak paten untuk merek dagangnya. “Realitasnya merek dagang tersebut hanya kemasan, karena komponennya sama saja yakni produk impor dari Cina,” kata dia. Hermawi mengimbau pemerintah agar memiliki kemauan politik kuat untuk melindungi industri di dalam negeri terutama yang berbasis rakyat agar tetap hidup pada era pasar bebas ASEAN-China (ACFTA).
memiliki pangsa pasar ketiga terbesar di Indonesia atau 11,90 persen dari perbankan nasional, dari sisi laba BRI mempertahankan posisi tertinggi sebesar Rp5,30 triliun kuartal III tahun ini, ucapnya. Dengan kinerja tersebut, berbagai pihak dari dalam dan luar negeri telah memberikan penghargaan kepada BRI diantaranya sepanjang 2009 telah memperoleh 16 penghargaan atau rata-rata lebih dari satu penghargaan setiap bulan, tuturnya. Dalam kesempatan itu dijelaskan antara lain penghargaan bank terbaik kedua diantara 931 bank di Asia Pasifik paling menarik investor versi majalah The Asian Bankers, dari majalah Forbes Asia me-
nempatkan BRI sebagai salah satu dari 50 perusahaan terhebat Asia Pasifik. Sumut Sementara itu jumlah kredit telah disalurkan di Sumatera Utara, Zainuddin menyebutkan pada posisi Oktober 2009 realisasi kredit mencapai 95 persen atau tumbuh 23,6 persen dan NPL 3,8 persen. Namun dia tidak merincikan dalam jumlah nilai pinjaman.”Saat ini LDR 86,5 persen. Sedangkan DPK tumbuh 10, 2 persen. Namun kami menargetkan pertumbuhan tahun depan baik DPK maupun kredit sebesar 25 persen dan NPL di bawah 3 persen”, kata Zainuddin.(m40)
Kawasan Industri Siap Gulung Tikar JAKARTA (Waspada): Pemerintah diimbau tidak terburu-buru masuk dalam Asean-China free trade agreement (ACFTA). Pasalnya, dengan persiapan sangat minim, Indonesia akan lebih banyak memperoleh mudarat daripada manfaatnya. Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) memperkirakan, sejumlah kawasan industri, utamanya kecil dan menengah (IKM) dan kawasan ekonomi khusus terancam bubar. “Kawasan-kawasan terancam itu seperti di Batam, Bintan, Jakarta, sampai Surabaya,” kata Ketua Umum BPP HIPMI Erwin Aksa dalam siaran pers yang diterima detikFinance, Sabtu (19/12). Erwin mengatakan, pemerintah China paling siap untuk mengimplementasi-
kan perjanjian perdagangan bebas. Dia mengatakan, perjanjian bebas ini telah direncanakan sejak delapan sampai 10 tahun lalu oleh China. Sedangkan Indonesia hanya hitungan bulan atau minggu. Itu sebabnya, China dinilai paling siap memasuki ACFTA. Bahkan tanpa ACFTA pun China sudah siap bersaing. Itu terbukti dengan murahnya barang-barang industri kecil dipasok dari China di Tanah Air. “Tanpa ACFTA, buatan China itu sudah murah, apalagi adanya ACFTA, barangbarang kita semakin ditinggalkan oleh rakyatnya sendiri, boro-boro masuk ke China,” kata Erwin. HIPMI menilai, berbeda dengan China, persiapan Indonesia hanya dalam hitungan bulan bahkan tanpa persiapan sama sekali menghada-
produksi oleh Kepala BPOM RI Husniah Rubiana Thamrin didampingi Direktur Utama PT Sido Muncul Irwan Hidayat. Pada kesempatan tersebut Kepala BPOM RI, Ketua IDI wilayah Jawa Tengah dan seluruh peserta seminar melihat langsung perluasan laboratorium, pabrik Tolak Angin dan pabrik Kuku Bima Energi. Laboratorium yang diperluas meliputi mikrobiologi, kimia, instrument, formulasi, stabilitas, dll. Laboratorium produksi juga dilengkapi dengan berbagai mesin produksi yang lengkap seperti: mixer, fluid bad dyer, excavator, homogeniser dll. Laboratorium produksi adalah laboratorium untuk melakukan percobaan hasil aplikasi dari penelitian sebelum produk tersebut direncanakan untuk diproduksi dalam skala besar (skala produksi). Dari laboratorium produksi akan diketahui permasalahan dan hasil-hasil sesuai formula yang diharapkan pada skala produksi nantinya. Dengan adanya laboratorium produksi tersebut proses produksi skala besar diharapkan
san radikal dapat membuat Indonesia siap menghadapi ACFTA. Oleh sebab itu, Indonesia ke depan siap-siap berubah menjadi negara trader dan bukan negara industri sebagaimana dicita-citakan. “Kita sudah tahu, kalau cuma sebagai pedagang, tentu tidak ada nilai ekonomisnya dan sosialnya, sebab kita semua hanya menjadi sales dari negara Tiongkok,” tambah Harry. Sebelumnya, Departemen Perindustrian telah melansir sebanyak 314 pos tarif dari delapan sektor usaha dan UKM akan ditunda dan dimodifikasi tarifnya. Kedelapan sektor industri itu di antaranya, makanan dan minuman, petrokimia, tekstil dan produk tekstil, kimia anorganik, alas kaki, elektronika, furniture, dan besi baja.(dtc)
Insentif Pajak Wisman April 2010 JAKARTA (Antara): Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak akan menerapkan insentif perpajakan kepada wisatawan mancanegara (wisman) berkunjung ke Indonesia mulai 1 April 2010 di sejumlah bandar udara (bandara). “Insentif akan diterapkan di sejumlah bandara yaitu di Jakarta dan Bali, diharapkan sebelum 1 April 2010 sudah siap,” kata Kepala Sub Direktorat Peraturan Perpajakan I Ditjen Pajak, Estu Yoga Saksama dalam sosialisasi UU 42 Tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak
Penjualan Barang Mewah (PPnBM) di Jakarta, Minggu (20/12). Ia mengatakan, pemberian insentif itu diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisman ke Indonesia. “Mengenai masalah ini akan diatur lebih lanjut melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK),” katanya. Selama ini sejumlah negara seperti Jepang, Australia, dan Singapura sudah menerapkan insentif perpajakan bagi para wisman berkunjung ke negara itu. “Kita pelajari mana terbaik. Kami juga akan beker-
jasama dengan Ditjen Perbendaharaan, dengan toko-toko memenuhi kualifikasi tertentu,” katanya. Menanggapi usulan agar wisman berkunjung ke Batam juga diberikan insentif, Yoga mengatakan, tidak perlu karena Batam sebagai kawasan ekonomi khusus sudah bebas PPN. Berdasar UU tentang PPN dan PPnBM, orang pribadi pemegang paspor luar negeri dapat meminta kembali PPN dan PPnBM sudah dibayarkan atas pembelian barang kena pajak yang dibawa keluar daerah pabean.
PPN dan PPnBM yang dapat diminta kembali itu harus memenuhi tiga syarat antara lain nilai PPN paling sedikit Rp500 ribu, pembelian barang kena pajak itu dilakukan dalam jangka waktu satu bulan sebelum keberangkatan keluar daerah pabean. Permintaan kembali PPN dan PPnBM itu dilakukan pada saat orang pribadi pemegang paspor luar negeri meninggalkan Indonesia dan disampaikan kepada Dirjen Pajak melalui Kantor Ditjen Pajak di bandara ditetapkan oleh Menteri Keuangan.
Jasa Pembiayaan Syariah Tidak Dikenakan PPN JAKARTA (Antara): UU Nomor 42 tahun 2009 tentang Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan Barang Mewah (PPN dan PPnBM) menegaskan bahwa jasa pembiayaan syariah termasuk dalam jenis jasa yang tidak dikenakan PPN. “UU ini menampung perkembangan ekonomi termasuk ekonomi syariah,” kata Kepala Sub Direktorat Peraturan Perpajakan I Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, Estu Yoga Saksama dalam sosialisasi UU PPN dan PPnBM di Jakarta, Sabtu hingga Minggu. Ia menyebutkan, UU lama tidak mengatur secara spesifik mengenai jasa keuangan syariah sehingga sering menimbulkan masalah anta-
ra Ditjen Pajak dengan wajib pajak (WP). “UU ini memberi kepastian hukum kepada pelaku ekonomi syariah,” kata Yoga. Berdasar UU itu, terdapat 17 jenis jasa tidak dikenakan PPN, yaitu pelayanan kesehatan medis, pelayanan sosial, pengiriman surat dengan perangko, keuangan, asuransi, keagamaan, pendidikan, kesenian dan hiburan, penyiaran yang tidak bersifat iklan, jasa angkutan umum di darat dan di air serta jasa angkutan udara dalam negeri yang menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari jasa angkutan udara luar negeri. Jenis jasa lainnya adalah jasa tenaga kerja, perhotelan, jasa yang disediakan pemerintah dalam rangka menjalan-
kan pemerintahan secara umum, jasa penyediaan tempat parkir, jasa telepon umum menggunakan uang logam, jasa pengiriman uang dengan wesel pos, dan jasa boga atau katering. Sementara itu dalam Penjelasan UU itu disebutkan bahwa jasa keuangan meliputi lima hal yaitu pertama jasa menghimpun dana dari masyarakat berupa giro, deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan, dan/atau bentuk lain yang disamakan dengan itu. Kedua, jasa menempatkan dana, meminjam dana, atau meminjamkan dana kepada pihak lain dengan menggunakan surat, sarana telekomunikasi maupun dengan wesel unjuk, cek, atau sarana lainnya.
Ketiga, jasa pembiayaan, termasuk pembiayaan berdasar prinsip syariah berupa sewa guna usaha dengan hak opsi, anjak piutang, usaha kartu kredit, dan/atau pembiayaan konsumen. Keempat, jasa penyaluran pinjaman atas dasar hukum gadai, termasuk gadai syariah dan fidusia. Kelima, jasa penjaminan. Sementara itu Pengamat Perpajakan, Dani Supriyadi mengatakan, diaturnya jasa keuangan syariah dalam UU PPN merupakan masukan dari pelaku ekonomi syariah. “Dengan UU ini tidak ada sengketa lagi antara Ditjen Pajak dengan pelaku ekonomi syariah seperti yang selama ini terjadi,” kata Dani juga pengajar di Program Magister Akuntansi Universitar Indonesia.
Mendagri Cabut 206 Perda Pajak Ganda JAKARTA ( Waspada): Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi mengaku telah mencabut 206 Peraturan Daerah (Perda) yang dianggap menjadi pajak ganda. Perda itu bertentangan dengan perundangan dan segala aturan yang lebih
tinggi. “Selama saya menjadi Mendagri sudah banyak Perda dicabut. Perda itu bertentangan dengan UU serta peraturan lebih tinggi. Perda itu semuanya membebani sektor usaha,” kata Gamawan saat akan menghadiri rapat Guber-
Sido Muncul Perluas Laboratorium Produksi M E D A N ( Wa s p a d a ) : Penggunaan obat herbal yang telah memasyarakat mulai dirasakan masyarakat untuk meningkatkan daya tahan tubuh merupakan sebuah perkembangan yang patut disosialisasikan baik kepada masyarakat umum maupun kalangan kedokteran, demikian satu kesimpulan dari seminar herbal. Guna mensosialisasikan penggunaan herbal dalam bidang kesehatan dan perkembangan industri itu di tanah air Tolak Angin bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Tengah, kembali mengadakan seminar dengan tema penggunaan obat herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak, Rabu lalu di Pabrik PT Sido Muncul, Klepu Ungaran, Jawa Tengah. Sebelumnya Tolak Angin dan IDI wilayah Jawa Tengah pernah mengadakan seminar yang sama dengan tema manfaat herbal dalam bidang kesehatan. Acara seminar diawali peresmian laboratorium Sido Muncul yang ditandai dengan dioperasikannya mesin laboratorium
pi ACFTA. Untuk itu, HIPMI melihat dalam satu tahun ke depan sejumlah kawasan industri, termasuk dikawasan paling prestisius Batam, akan mati dengan sendirinya oleh ACFTA tersebut. Dia mengingkatkan, China sudah siap memasok kebutuhan apapun yang dicari konsumen Indonesia ke depan. “Mulai untuk urusan duniawi sampai akhirat pun China sudah siapkan, termasuk manukfatur pendukung. Pendek kata tinggal genjot produksi mereka itu. Sedangkan kita masih berjuang supaya bunga kredit turun,” tegas Erwin. Sejalan dengan Erwin, Ketua Bidang Perdagangan HIPMI Harry Warganegara mengingatkan, Indonesia akan masuk ke era deindustrisasi bila ACFTA diterapkan. Dia mengatakan, tidak terlihat terobo-
TES LABORATORIUM: Dirut PT Sido Muncul Irwan Hidayat (kanan) mencoba perluasan laboratorium milik mereka dengan Kepala BPOM RI Husniah Rubiana Thamrin (dua kanan) Rabu lalu tidak lagi mengalami kendala apapun. Laboratorium PT Sido Muncul telah mendapatkan sertifikat ISO 17025 sesuai akreditasi dari Komite Akreditasi Nasional (KAN), yang berarti hasil penelitian yang dikeluarkan diakui juga oleh KAN. Irwan Hidayat mengatakan saat ini memang tidak hanya berdasarkan pengalaman empiris tetapi harus diteliti,
demikian juga produk-produk yang akan diluncurkan akan diteliti. Selain dari laboratorium Sido Muncul kami juga bekerja sama dengan lembaga yang independen dan kredibel dalam bidang penelitian herbal, seperti halnya kerjasama dengan Universitas Kristen Maranatha Bandung yang penandatanganannya pada 11 November lalu.(rel)
nur Se Sumatera dan se-Indonesia di Pekanbaru, Riau, Minggu (20/12). Gamawan menilai ratusan Perda itu selama ini menjadi beban di sektor usaha seperti di bisnis perhotelan atau perkebunan. “Pengusaha telah membayar izin mendirikan bangunan, izin perhotelan. Namun masih ada izin atau retribusi pajak lainnya yang diterbitkan pemerintah daerah. Sehingga Perda pajak itu nenjadi beban ganda yang harus ditanggung pengusaha. Ini jelas sangat membenani pengusaha,” katanya. Gamawan juga menyebut, bila Perda pajak membebani para investor itu tidak ditertibkan, maka akan membuat Indonesia menjadi tidak menarik untuk pengembangan bisnis di mata investor. “Dan kita ketahui selama ini Indonesia termasuk negara
paling lama dalam pengurusan izin. Karena itu kita harus menertibkan masalah ini. Kita sudah ada kesepakatan dengan empat menteri lainnya agar segala pengurusan izin investasi harus sudah keluar selama 17 hari,” papar Gamawan. Bila keputusan tersebut nantinya tidak dipatuhi Walikota atau Bupati, kata Fauzi, maka hal itu dengan sendirinya akan ada sanksi tegas. Sebab, keputusan pengurusan izin ini akan diawasi langsung bersama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). “Kalau memang dalam audit BPK nanti ada kepala daerah tidak patuh atas keputusan tadi, maka has audit BPK akan ditindak lanjuti. Karena itu semua kepala daerah harus mematuhi keputusan soal izin investasi tadi yang hanya 17 hari,” jelas Gamawan. (dtc)
Presiden SBY Dinilai Lambat Pilih Gubernur BI JAKARTA (Waspada): Kursi Gubernur Bank Indonesia (BI) kurang lebih selama 7 bulan ini masih kosong. Hal itu dikarenakan Presiden belum menemukan figur yang tepat untuk menjabat kursi BI-1 tersebut. Demikian dikatakan oleh Ketua Badan Anggaran sekaligus Anggota Komisi XI DPR-RI Harry Azhar Aziz usai menjadi pembicara dalam acara sosialisasi UU No 42 tentang Pajak Pertambahan Nilai (PPn) di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta, Sabtu (19/12). “Saya kira presiden belum menemukan figur yang tepat, karena saat ini tidak ada hal yang mengganggu presiden dalam memilih calon gubernur BI, padahal sudah selama 7 bulan lebih kursi BI-1 masih kosong,” ujar Harry. Ia mengatakan, masalah pemilihan Gubernur BI ini sebenarnya lebih kepada institusional program. “Yang jadi masalah yakni belum settle-nya Undang-undang BI karena tidak tegas menyatakan mengenai kekosongan Gubernur sampai kapan waktunya dan ini seolah-olah bertele-tele,” tuturnya. (dtc)
Sumatera Utara
WASPADA Senin 21 Desember 2009
Kota Medan B. Aceh Binjai Bireuen B. Pidie G. Sitoli K. Jahe Kisaran Kutacane
Zhuhur 12:21 12:34 12:22 12:29 12:28 12:28 12:25 12:22 12:24
‘Ashar 15:45 15:57 15:46 15:52 15:51 15:51 15:50 15:46 15:48
Magrib 18:19 18:29 18:20 18:24 18:25 18:25 18:27 18:21 18:23
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
19:33 20:43 19:34 19:38 19:39 19:39 19:41 19:35 19:37
04:51 05:07 04:51 05:01 05:00 05:00 04:51 04:50 04:54
05:01 05:17 05:01 05:11 05:10 05:10 05:01 05:00 05:04
Langsa 12:24 L.Seumawe 12:27 L. Pakam 12:20 Sei Rampah12:19 Meulaboh 12:31 P.Sidimpuan12:19 P. Siantar 12:20 Balige 12:20 R. Prapat 12:16
06:21 06:38 06:22 06:32 06:31 06:31 06:22 06:21 06:24
Zhuhur ‘Ashar 15:47 15:50 15:44 15:43 15:55 15:44 15:44 15:44 15:41
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:20 18:23 18:18 18:17 18:28 18:21 18:19 18:20 18:12
19:34 19:37 19:33 19:31 19:42 19:35 19:33 19:34 19:31
04:55 05:00 04:51 04:49 05:02 04:44 04:48 04:47 04:43
05:05 05:10 05:00 04:59 05:12 04:54 04:58 04:57 04:53
Sabang 12:34 Pandan 12:21 Sibolga 12:21 Sidikalang 12:22 Sigli 12:32 Singkil 12:25 Stabat 12:22 Takengon 12:28 T.Balai 12:17 Tapaktuan 12:27
06:26 06:30 06:21 06:20 06:32 06:15 06:19 06:18 06:14
Dihisab oleh: Tim Ahli Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Sumut
Masyarakat Liberia Berterimakasih Tentang Gerbang Swara TELUKMENGKUDU (Waspada): Masyarakat Desa Liberia, Kec.Teluk Mengkudu berterimakasih kepada Bupati Serdang Bedagai HT.Erry Nuradi tentang kepeduliannya memprakarsai Program Gerbang Swara (Gerakan Pembangunan Swadaya Masyarakat). Dengan demikian, aliran sungai yang berfungsi juga sebagai irigasi di Desa Liberia dapat dikeruk dan dibersihkan. Padahal sebelumnya, saluran tersebut tersumbat. Demikian dikemukakan Kepala Desa Liberia Iryansyah Putra didampingi Ketua LKMD Ali Saman dan Ketua BPD Tumirin kepada Waspada di Desa Liberia, Kamis(17/12). Menurutnya, pengerukan sungai merupakan Gerbang Swara yang telah lama diusulkan masyarakat kepada desa karena terjadi penyempitan sungai yang menimbulkan banjir. Dengan itu Pemkab Sergai melalui PSDA memberkan alat berat yaknibekountukmelaksanakanpengorekansungai tersebut(kanalisasi) yang pengerjaannya dilakukan secara PL (Penunjukan Langsung). Disinggung tentang adanya tudingan yang menyebutkan ada penjualan tanah sendimen, masyarakat terpecah belah, ada yang diuntungkan dan ada yang dirugikan itu tidak betul. Namun untuk menjaga malam alat berat tersebut masyarakat telah bermufakat menunjuk tiga warga dan diberikan upah melalui dana patungan Rp5000/KK.(a07)
Oknum Dispenda Langkat Miliki SS Ditangkap P.BRANDAN (Waspada): Polsek P. Brandan menangkap oknum pegawai Dinas Pendapatan (Dispenda) Kab. Langkat, Jumat (18/ 12) malam karena mengantongi tiga paket psikotropika jenis shabushabu. Oknbum itu Ar, 33, warga Jalan Sutomo, Kel. Brandan Timur Baru, Kec. Babalan, tertangkap ketika polisi menggerebek arena perjudian di Jalan Stasiun Kereta Api. Dari tersangka polisi menemukan psikotropika dan untuk proses hukum lebih lanjut, tersangka bersama barang bukti dan empat rekannya yang bermain judi malam itu langsung digelandang ke Mapolsek. Keterangan yang diperoleh, kedatangan petugas yang mendadak membuat seluruh pria di arena judi tak berkutik termasuk, Ar. Dia tak dapat mengelak ketika polisi menemukan 3 paket SS dalam dompetnya. Kapolsek, AKP Sofian Sinaga, dikonfirmasiWaspada, Sabtu (19/ 12) mengatakan, saat ini Ar dalam pemeriksaan intensif.(a02)
Pembangunan Puskesdes Tidak Ikuti Ketentuan PANTAICERMIN (Waspada): Pembangunan gedung Pusat Kesehatan Desa(Puskedes) di Desa Kota Pari, Kec.Pantai Cermin, Kab.Serdang Bedagai tidak sesuai ketetentuan dan petunjuk yang ada. Seyogianya, lantai Pusksedes harus cor batu kerikil setebal 20 cm, namun dikerjakan tidak cor krikil dan tidak setebal 20 cm. Hal itu diungkap Ketua LKMD Desa Kota Pari Fadlan Hasibuan kepadaWaspada di Sei Rampah, Sabtu (5/12). Dikatakan, pengerjaan gedung itu oleh CV.SJ dengan nilai kontrak Rp94,1 juta (APBD 2009). Akibatnya, kata Fadlan, dikhawatirkan lantai tersebut segera hancur. Menurut Fadlan ada empat gedung Puskesdes dibangun yakni di Desa Kota Pari, Desa Cilawan, Kampung Besar II,dan Desa Lubuk Saban. Disebutkan, konsultannya Meri. Dan ketika Waspada mengkonfirmasi belum lama ini, dia tidak bisa menjelaskan, dan malah bertanya dari mana diketauhi. Saat disebutkan dari Ketua LKMD dia menyarankan agar menanyakan saja kepada Fadlan Hasibuan. “Tanyakan dia yang mengetahui dab Fadlan ikut sebagai pemasok barang bangunan saat ini, “katanya. Sementara, Pelaksana Kadis Kesehatan Kab.Serdang Bedagai Drg Zaniyar yang dikonfirmasi Waspada, Sabtu (19/12) mengatakan, dia belum menanyakannya kepada pengawas.(a07)
Waspada/Abdul Khalik
RINGSEK: Mobil pengangkut koran Waspada tujuan Rantauparapat ringsek akibat tabrakan keras. Supirnya Syafruddin Lubis, meninggal dunia, Rabu (9/12) dini hari.
Sopir Armada Waspada Meninggal Lakalantas TEBINGTINGGI (Waspada): Sopir mobil armada Harian Waspada, Syafruddin Lubis, 62, yang bertugas mengantarkan koran ke kawasan Pantai Timur, meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas di Km 9 Jalinsum Tebingtinggi-Kisaran/Simpang Desa Binjai, Kec. Tebing Syahbandar, Kab. Sergai, Rabu (9/12) dinihari. Mobil yang disopirinyaq bertabrakan dengan dump truk pengangkut batu. Keterangan dihimpun, mobil Panther BK 1794 DC warna merah yang disopiri Syafruddin, seperti biasanya melaju, namun pada tikungan 90 derajat di Simpang Binjai ada dump truk sarat muatan batu koral muncul. Diperkirakan, Syafruddin tidak mampu mengendalikan kenderaannya saat itu sehingga bertabrakan dengan bagian belakang dump truk sehingga mengakibatkan mobil armada terpental ke belakang. Sedangkan sopir mengalami benturan keras di bagian kepala dan dada sebelah kiri. “Benturannya macam gempa,” kata warga. Akibat tabrakan itu, Syafruddin Lubis, warga Jalan Sido Rukun, Medan itu meninggal di tempat dengan luka di bagian kening dan dada sebelah kiri serta kaki cidera berat. Dia sempat dievakuasi secepatnya ke RS Bhayangkari Kota Tebingtinggi oleh aparat Satlantas Polresta Tebingtinggi. Sekira pukul 09:00 jenazahnya dibawa pulang oleh keluarga ke Medan. Salah seorang anak korban, mengatakan orang tuanya itu sudah lama bekerja sebagai supir Waspada. Almarhum mengantar koran mulai dari rute Aceh, ke Sibolga hingga terakhir bertugas mengantar Waspada ke Rantauprapat. “Sejak lama kami sudah melarang bapak tidak usah lagi nyopir. Tapi selalu kata dia, tidak enak badan kalau tak membawa mbil,” kata anaknya di ruang otopsi RS Bhayangkari. Begitu pun, untuk tetap menjaga kesinambungan pengiriman Waspada, wartawan Kota Tebingtinggi segera mengalihkan koran yang tertinggal ke mobil koran lainnya. Meski demikian ada sejumlah koran yang tidak dikirim untuk dijadikan barang bukti di Satlantas Polresta Tebingtinggi. Meninggalnya sopir armada Waspada dalam tugas membawa duka cita pada keluarga besar Waspada. Semoga tugas almarhum selama ini mendapat imbalan setimpal dari Allah SWT. Selamat jalan bapak kami.(a08)
Zhuhur ‘Ashar 15:56 15:45 15:45 15:46 15:54 15:49 15:45 15:51 15:41 15:51
17
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
Kota
18:28 18:22 18:22 18:22 18:27 18:25 18:20 18:25 18:16 18:26
19:43 19:36 19:36 19:36 19:41 19:39 19:34 19:39 19:30 19:40
04:08 04:47 04:47 04:50 05:04 04:52 04:51 04:23 04:45 04:56
05:18 04:57 04:59 05:00 05:14 05:02 04:01 05:09 04:55 05:06
Tarutung 12:20 T.Tinggi 12:19 Panyabungan 12:17 Teluk Dalam12:24 Salak 12:22 Limapuluh 12:18 Parapat 12:20 GunungTua 12:17 Sibuhuan 12:17 Lhoksukon 12:27
06:38 06:18 06:18 06:21 06:35 06:23 06:22 06:30 06:16 06:27
Zhuhur ‘Ashar 15:45 15:43 15:43 15:50 15:47 15:42 15:44 15:44 15:42 15:49
Magrib
‘Isya
Imsak
Shubuh Syuruq
18:21 18:18 18:20 18:28 18:22 18:17 18:20 18:20 18:19 18:22
19:35 19:32 19:34 19:42 19:36 19:31 19:34 19:34 19:33 19:36
04:47 04:48 04:42 04:49 04:50 04:47 04:48 04:48 04:42 04:59
04:57 04:58 04:52 04:59 05:00 04:57 04:58 04:58 04:52 05:09
06:18 06:19 06:13 06:20 06:21 06:18 06:19 06:19 06:13 06:29
Ratusan Warga PIR ADB Masuki Kawasan Hutan TNGL BESITANG (Waspada): Ratusan warga Desa PIR ADB, Kec. Besitang, Langkat, memasuki kawasan hutan TNGL Resort Sekoci, Minggu (20/11). mereka mengancam akan menduduki kawasan hutan, jika pemerintah tidak segera bertindak merelokasi ratusan pengungsi dari kawasan. Selama warga lokal yang tinggal di pinggiran hutan mengaku, tidak merasakan nilai manfaat atas keberadaan hutan, sementara para pengungsi yang notabene warga pendatang dari luar daerah terus dibiarkan merambah dan melakukan alih fungsi hutan. Warga mengancam, jika pemerintah tidak segera merelokasi seluruh pengungsi asal Aceh termasuk para perambah yang berada di dalam kawasan
hutan, maka warga desa yang berjumlah sekitar 500 orang akan masuk dan mengeuasai areal untuk bercocok tanam. Kehadiran pengungsi sejak tahun 1999 ternyata memicu kecemburuan sosial masyarakat lokal. Selama ini warga lokal hanya sebagai penonton melihat berton-ton produksi buah kelapa sawit dan getah rambung hasil tanaman para perambah. “Kami tidak dapat menerima kalau kami harus menjadi penonton di daerah kami sendiri, sedangkan para pendatang seenaknya menggarap lahan. Ini sangat tidak adil. Kenapa warga luar daerah tidak ditindak sedangkan warga lokal dilarang,” ungkap para warga. Hasanuddin Sitepu, salah seorang tokoh masyarakat di daerah itu mengatakan, pada prinsipnya mereka mendukung upaya rehabilitasi hutan, bahkan tanpa diimbau pun warga siap berpartisipasi mengawasi lingkungan hutan. Tapi, lanjutnya, pemerintah
harus menunjukan sikap tegas dan adil. Jangan seperti selama ini, pemerintah terus berjanji akan menyelesaikan persoalan pengungsi, namun nyatanya jani tersebut tidak pernah terealiasi. “Tidak normal kalau kami tidak cemburu melihat hasil produksi pengungsi,” tukas dia. Sitepu menceritakan, pada tahun 1998 lalu, pihak TNGL terlibat konflik dengan masyarakat lokal yang menggarap kawasan. Sejumlah 96 warga penggarap ditangkap dan 69 warga diantaranya ditahan untuk menjalani proses hukum. Tapi yang membuat warga tidak terima, kenapa para pengungsi yang juga menguasai kawasan TNGL secara ilegal tidak ditindak seperti mereka. “Di mana keadilan hukum di negri ini,” tandas Sitepu seraya menuntut perlakukan hukum yang adil dari pemerintah. Pantauan Waspada, ratusan warga yang masuk ke dalam kawasan melakukan aktivitas penebasan semak belukar. Aksi warga berjalan sportif dan
Diduga, korban karena kebanyakan minum tuak, saat hendak pulang terjatuh ke parit. Menurut ketiga pemuda tersebut, mereka hendak keluar membeli rokok, dengan mengendarai becak bermotor milik Tamangena, 33. Saat melintas depan rumah warga mereka tersentak dan terkejut menemukan seseorang telentang dalam keadaan kaki terangkat ke atas dan terlihat sepedanya juga ikut terjatuh. Lalu mereka menghampiri dan melihat sesosok tubuh yang sudah tak bernyawa lagi. Secara spontan mereka memanggil warga dan memberitahukan peristiwa tersebut, termasuk kepada kepling setempat. Menurut Saidi Rasyid alias Edi, Kepala Lingkungan I Kel.
Purna SP3 Nasional Cecep Syarifuddin, SH, dan Budi Setiawan ST. Selanjutnya ekpos berbagai kegiatan yang dilaksanakan dan kendala yang dialami di Sergai. Sedangkan Kadis Pora Sergai mengatakan, program SP3 Sergai masuk tahun III dan merupakan program andalan Pemkab melalui Dispora Sergai yang didukung Bupati HT Erry Nuradi dan Wabup H. Soekirman. Joni juga menyampaikan, program SP3 Sergai mengadopsi program SP3 nasional, dengan jumlah peserta direkrut berdasarkan tes 2006, yang diterima 17 orang dengan berbagai disiplin ilmu dan ditempatkan satu orang satu desa di setiap kecamatan didanai APBD Sergai. Kabid Pemuda Kemenegpora Drs. H. B. Daulay dalam kata sambutannya mengatakan, dari 480 kab/kota se Indonesia baru SP3 Sergai yang pertama berkunjung ke Ke-
Bandar Sakti mayat tersebut adalah Apeng warga Bulian yang pernah menjadi warganya beberapa bulan lalu. Selanjutnya warga membawa mayat Apeng ke rumahnya yang tidak jauh dari lokasi kejadian. Polisi datang ke TKP dan menuju rumah korban, tampak di hidung dan kening korban luka lecet, namun pihak keluarga tidak mengizinkan Apeng untuk divisum. Sedangkan Imah Br. Sinaga, istri Apeng mengaku suami sering minum tuak. Kapolsek Rambutan AKP. Jhon S, Purba SH ketika dikonfirmasi wartawan membenarkan dalam seminggu ini di wilayah bandar sakti bulian ditemukan dua mayat.(a09)
menegpora. Menurut Daulay, program SP3 telah berjalan 20 tahun dan dari tahun ke tahun terus diperbaiki dengan terobosan-terobasan baru dan 2010 akan merekrut 990 orang dan di setiap provinsi 30 orang. Sedangkan Deputi Pemuda dan Olahraga Budi Setiawan pada kesempatan itu memberikan apreasi kepada SP3 Sergai, terutama kepada Bupati dan Wakil Bupati H. T Erry Nuradi dan Soekirman yang memberikan dukungan. Lebih lanjut Deputi mengatakan, expos SP3 Sergai cukup menarik, memberikan aspirasi bagi kementerian dan akan menganjurkan kepada Dispora lain untuk membuat program yang sama. Usai pertemuan rombongan SP3 Sergai melanjutkan perjalanan ke Sentra Pemuda di Pusdiklat Karya Nyata Bogor (a07)
Pimpinan DPRD Sergai 2009-2014 Dilantik SEI RAMPAH (Waspada): Ketua Pengadilan Tebingtinggi Deli Sun Basana Hutagalung, SH, MH melantik pimpinan DPRD Kab. Serdang Bedagai (Sergai) 2009-2014 di gedung dewan, Desa Firdaus, Kamis (17/12). Para pimpinan dewan itu dilantik berdasarkan SK Gubsu No. 170/52/16.1/2009 tanggal 8 Desember 2009. Mereka adalah H. Azmi Yuli Sitorus,SH (Ketua), MY. Basrun, Drs. Sayuti Nur, MPd, serta Drs. Abdul Rahim, masingmasing sebagai wakil ketua Pelantikan dihadiri Muspida plus, Bupati Serdang Bedagai HT. Erry Nuradi, Wabup H. Soekirman, Wakapolres Sergai Kompol K. Situmorang, Kapolres T. Tinggi AKBP Robert Harianto, Dandim 0204 DS Letkol Herianto
Syahputra SIP, Kejari T. Tinggi, Kajari Tebingtinggi, Kajari Lubukpakam, Kepala SKPD, camat, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan lainnya. Ketua DPRD Sergai dalam sambutannya mengatakan, seluruh anggota dewan harus bekerjasama, maksimal dan memfungsikan lembaga dewan secara profesional dan proporsional dalam menyikapi serta menyalurkan dan menindak lanjuti aspirasi rakyat. ‘’Seluruh elemen masyarakat agar memberikan dukungan serta koreksi konstruktif,“kata Azmi. Bupati dalam sambutannya mengatakan, hubungan Pemkab Sergai dan dewan periode lalu cukup baik dalam mewujudkan pembangunan Sergai.(a07)
BLH SU Periksa Limbah Industri Di Tepi Sei Padang TEBINGTINGGI (Waspada): Badan Lingkungan Hidup (BLH) Provsu, Rabu (16/12), memantau sejumlah perusahaan di pinggir Sungai Padang yang diduga mencemarkan air sungai. BLH mengambil sample (contoh) air limbah akhir perusahaan untuk dilakukan uji laboratorium. BLH SU dipimpin Sekretaris H. Erwin Hidayah, SH, MH dengan personil Erwin Effendi, SH, Tedi Supriyatna, SH, Akmal Syahputra, ST, Agus Syah Melaz, S.Sos dan Drs. H. Chairul Azhar, MSc, bersama Kakan LH Tebingtinggi Drs. Leo Lopulisa H, MSi, juga mengunjungi PT Martua Doni, PKS Kebun Rambutan PTPN 3, UD Serasi Jaya, PT Dharmasindo Inti Karet dan PT Batanghari Tebing Pratama. Sekretaris BLH Provsu H. Erwin Hidayah, SH, MH, mengatakan, mereka mendukung upaya Kantor LH Kota Tebingtinggi dalam penegakan UU Lingkungan Hidup. ‘’Hasilnya akan kita sampaikan ke Kantor LH dan nanti Kantor LH Tebingtinggi mere-
komendasi hasil uji itu,” kata Hidayah. Diakuinya, banyak perusahaan yang tidak kooperatif terhadap persoalan lingkungan. Namun, pemerintah harus melakukan pendekatan dengan menjadikan perusahaan sebagai mitra dan bukan lawan. “Kita lakukan pendekatan,” tandasnya. Pada pemantauan di PT Martua Doni, sempat terjadi pertengkaran antara tim BLH dengan pimpinan perusahaan Demak Tobing. Bahkan, BLH telah membuat berita acara penolakan atas kunjungan mereka ke perusahaan di Jalan Prof Hamka, Kel. Bulian, Kec Bajenis itu. Namun, kemudian pihak perusahaan lebih kooperatif setelah dilakukan dialog. BLH kemudian mengambil sample air di dalam perusahaan (inlet) untuk dilakukan uji laboratorium. PT Martua Doni juga membuat pernyataan untuk memenuhi segala ketentuan yang termaktub dalam UU Lingkungan Hidup. Penyidik PNS itu juga me-
Sambut Tahun Baru Islam 1431 H
MUI Sergai Dilantik Dan Tepung Tawar Haji SEI RAMPAH(Waspada): Penyambutan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1431 Hijriah oleh Pemerintah Kab. Serdang Bedagai diwarnai pelantikan Dewan Pengurus MUI Sergai 2009- 2014 serta tepung tawar haji yang pulang dariu Mekkah, di komplek kantor bupati, Jumat (18/12). Acara dihadiri Bupati Sergai H T Erry Nuradi, Wabup Sergai H Soekirman, Ketua DPRD Sergai H. AzmiY Sitorus, Ketua MUI Sumut Prof. DR. H Abdullah Syah, Sekretaris Umum Prof, DR. H. Hasan Bakti Nasution MA, Rektor IAIN Sumut Prof DR H Nur Ahmad Fadli, Kapolresta Tebingtinggi AKBP Robert Haryanto Watratan SH Ssos, Kasdim 0204/ DS Mayor INF Budi Kurniawan, Ketua TP PKK
Sergai Hj. Evi Diana Erry, para Kepala SKPD Sergai , serta tokoh agama dan masyarakat. Ketua MUI Sergai terpilih H Lukman Yahya dalam sambutan mengatakan, akan menjalankan amanah yang diberikan serta lebih berhati-hati dalam membimbing ummat Islam di Sergai khususnya dan menjadikan MUI sebagai lembaga tempat mengadu ummat dalam menyelesaikan masalah serta menjalin kebersamaan dengan Pemkab. Sementara, Ketua MUI SU Abdullah Syah mengatakan, pelantikan MUI Sergai bersamaan penyambutan Tahun Baru Islam 1431 H menjadi sebuah awal yang baik dalam menjalankan tugas. Sedangkan Bupati Sergai H
kemungkinan terjadinya konflik horizontal antara warga dengan pengungsi, pemerintah didesak harus secepatnya mengambil sikap. Jika, tidak, kecemburuan sosial ini dapat berpotensi memicu konflik horizonntal. (a02)
TANDATANGANI: Ketua DPRD Sergai 2009-2014 H.Azmi Yuli Sitorus, SH,MSP menandatangani naskah berita acara pelantikan disaksikan Ketua Pengadilan Negeri Tebingtinggi Deli Sun Basana Hutagalung SH MH, di gedung dewan Sergai, di Firdaus, Kamis(17/12).
SP3 Sergai Pertama Berkunjung Ke Kemenegpora SEI RAMPAH,(Waspada): 15 peserta Sarjana Penggerak Pembangunan Pedesaan (SP3) Serdang Bedagai berkunjung ke Kantor Kementerian Negara (Kemeneg) Pemuda dan Olahraga RI di Jakarta, Senin(14/ 12). Kunjungan tersebut didampingi Kepala Dinas Pora Sergai Drs. Joni W.Manik, Kabid Kepemudaan Dispora Drs. Zaini Alamsyah, Pengelola SP3 Sergai K. Sihombing, Ketua Tim Teknis SP3 Ade Huzaini SE, dan anggota tim teknis Drs. Badrul Helmi, serta staf Dispora Sergai, Ganda Kunjungan itu, rangkaian perjalanan studi banding ke Sentra Pemuda di Yayasan Karya Nyata Bogor, disambut Deputi Pemuda dan Olahraga DR.Eng H. Budi Setiawan dan Kabid Kepemudaan di Deputi II Drs. H. Bimbingan Daulay di Kantor Kementerian Pemuda Olahraga RI yang juga dihadiri
TNGL terhadap program Gerhan tahun lalu. Ia menilai, kegiatan penanaman tahun 2008 gagal ditandai angka kematian pohon mencapai 85 persen dari total luas tanaman lebih dari 1.000 ha. Guna mengantisipasi
Waspada/Eddi Gultom
Warga Bulian Kembali Temukan Mayat TEBINGTINGGI (Waspada): Warga Jalan Kas-Kas, Bulian, Kel. Bandar Sakti, Kec. Bajenis, Tebingtinggi kembali heboh dengan ditemukannya sosok mayat dalam parit. Berbagai keterangan yang dihimpun, Sabtu (19/12) sosok mayat dalam parit Jalan KasKaspertamakaliditemukandalam keadaan telentang oleh tiga pemuda, Jumat (18/12) pagi. Berikutnya, para pemuda itu juga menemukan satu sepeda ontel dalam parit sedalam 50 cm dan lebar 30 cm. Ketiga pemuda, Hendrik,22, Hendra,23, dan Tamangena,33, warga setempat langsung mengenali korban yang tak lain adalah Jhonson Saragih alias Apeng, 51, warga Kel. Bulian Lk I, Kec. Bajenis, Tebingtinggi.
mereka tetap mempertahankan tanaman pohon yang telah direboisasi TNGL tahun lalu. Faisal, seorang warga mengatakan, pohon yang telah ditanam tidak akan mereka ganggu. Pohon ini tetap mereka jaga untuk bahan evaluasi pihak
T Erry Nuradi mengatakan, kehadiran MUI begitu penting ditengah masyarakat karena MUI memiliki otoritas dalam kehidupan agama Islam. DP MUI Sergai yang dilantik, Ketua Umum H Lukman Yahya, Sekretaris Umum Drs. H. Sabari dan Bendahara Umum dr.H Jhonly B Dahban, serta unsur ketua, sekretaris, bendahara dan beberapa komisi di antaranya Komisi Ukhuwah Islamiyah, Komisi Dakwah, Komisi Pengkajian dan Komisi Fatwa . Acara diakhiri dengan penepungtawaran jamaah haji asal Sergai yang baru kembali dari tanah suci Makkah serta cermah agama oleh Prof. DR. H Nur Ahmad Fadli.(a07)
Waspada/Eddi Gultom
PELANTIKAN: Bupati Serdang Bedagai HT.Erry Nuradi didampingi Ketua MUI Sumut Prof.DR. H Abdullah Syah dan Wabup H.Soekirman memberikan ucapan selamat kepada Ketua MUI Sergai H.Lukman Yahya setelah menerima SK dari Ketua MUI SU, di Firdaus, Jumat (18/12).
ngungkapkan, di PKS PTPN III Kebun Rambutan beberapa hal harus diperbaiki perusahaan itu. Antara lain, cerobong asap, sesuai ketentuan harus dua kali lebih tinggi dari yang ada sekarang,” kata dia. Dua perusahaan yang dikunjungi, yakni PT Dharmasindo Inti Karet dan UD Serasi Jaya, tidak dilakukan verifikasi. Pimpinan perusahaan pengolahan karet itu, dari laporan Satpam, tidak di tempat, padahal mobil pribadinya ada. Terhadap UD Serasi Jaya, BLH telah pernah melakukan verifikasi atas perusahaan pengolahan tepung tapioka itu. Di PT Batanghari Tebing Pratama, staf ahli BLH juga mengambil sample air limbah.(a08)
Empat Jamaah Haji Asal Asahan Dan Batubara Wafat Di Makkah KISARAN (Waspada): Tiga jamaah haji asal Kab Asahan dan satu dari Batubara wafat di Mekah disebabkan sakit. Wafat, Yaman Nasution,58, warga Kisaran Timur, Salim ,60, warga Air Joman, Marabe Siregar,71, warga Aek Sosongan Kab Asahan dan Zainab ,53, warga Sei Mantarau Batuba merupakan anggota kelopmpk terbang (kloter) Sepuluh meninggal dunia setelah selasai melaksanakan ibadah hajinya. “Empat jamaah haji itu di kebumikan langsung di Makam Soraya Makkah,” ujar Kepala Seksi Haji Departemen Agama Asahan H Parenta Siregar kepada Waspada, Minggu (20/12). Namun keempat jamaah yang meninggal itu, katanya, telah melaksanakan hajinya, artinya mereka berhak menyandang gelar haji, meskipun mereka telah wafat. “Kabar duka cita ini telah kami sampaikan langsung kepada keluarga korban, dan kami berharap mereka mengikhlaskannya,” ujar Siregar. (csap)
18
Sumatera Utara
WASPADA Senin 21 Desember 2009
Pendagang Sovenir Di Parapat Harapkan Kunjungan Wisatawan PARAPAT (Waspada): Para pedagang sovenir di Parapat, Kec. Girsang Sipanganbolon, Kab. Simalungun mengharapkan kunjungan wisatawan mancanegara maupun nusantara ke kota wisata itu saat libur akhir tahun dan tahun baru. “Kami berharap kunjungan wisatawan pada musim liburan akhir tahun kali ini bisa meningkat dibanding tahun sebelumnya. Dengan meningkatnya kunjungan itu, kami berharap banyak para wisatawan akan berbelanja sovenir sebagai buah tangan yang dibawa dari Parapat ini,” ujar salah seorang pedagang br Siallagan. Kepada Waspada, Minggu (20/12), pedagang itu menyatakan pihaknya telah menyiapkan barang dagangannya dengan jumlah besar dan tentu dengan kualitas barang terbaik serta menarik. Demikian halnya, kios tempat mereka berdagang juga sudah mulai dibenahi sehingga diharapkan para wisatawan nantinya dapat terpikat dan membeli barang dagangan yang mereka jual. Sementara, pengamatan Waspada, Minggu (20/12), suasana kota turis Parapat masih terlihat sepi. Dalam menyambut liburan akhir dan tahun baru, para pedagang sudah mulai terlihat menghiasi tempat-tempat usahanya. Demikian halnya bangunan hotel, terlihat sudah mulai dilakukan pengecatan agar tampak bersih dan menarik. (a15)
Masyarakat Perlis Kecamatan Brandan Barat Langkat Adakan Kenduri Laut BRANDAN BARAT (Waspada): Salah satu tradisi di daerah perkampungan seperti Desa Pantai Perlis Kecamatan Brandan Barat Langkat yang masih melaksanakan acara sakral seperti Kenduri Laut masih terus berlangsung, Minggu (13/12). Hal ini dikemukakan Kades M Arifin Achmad menjelaskan kepada Waspada, Minggu (20/12) melalui telefon selularnya. Dikatakan Kades Perlis yang juga Ketua Veteran Babalan memiliki kepala keluarga jumlahnya 1.448 dan jiwa nya berjumlah 5000 itu mengatakan, bahwa diadakannya kenduri laut ( jamu laut-red) agar senantiasa desa pantai ini terhindar dari mala petaka, dan dilimpahkan rezeki, ujarnya. Menurutnya acara yang dipandu Bustami serta didampingi Musa selaku pawang laot kenduri laut ini semestinya setiap tahun harus diperingati. Kapolsek P. Brandan M Sofyan S mewakili Muspika Brandan Barat pada acara itu menyampaikan sambutannya meminta kepada warga agar Polmas (polisi masyarakat) di desa terus ditingkatkan karena sampai saat ini Pos Polisi pembantu di desa belum ada Kegiatan seperti ini hendaknya terus dilestarikan ujar perwira polisi yang baru bertugas sejak 6 Agustus. Selain dihadiri Kapolsek juga dihadiri Koramil-18 diwakili Serda Sufriady, tokoh agama tokoh masyarakat.(c02 )
Pujakesuma Dan MABMI Karo Sambut 1 Muharam 1431 H KABANJAHE (Waspada); Organisasi Paguyuban Pujakesuma dan Mabmi Karo laksanakan acara penyambutan 1 Muharram 1431 H di Masjid As-Sawiyah di Desa Raya Berastagi,Minggu (20/ 12). Masjid yang baru selesai dibangun dan cukup megah tersebut merupakan infaq keluarga H Ngumput S Berahmana yang bertempat tinggal di Kota Medan. Acara penyambutan 1 Muharram itu diisi dengan tausyiah oleh Ustadz H Sariyandi, SAg. MA yang diawali pembacaan ayat suci Al Quran oleh Jamalluddin, SAg dan saritilawah Hubriatun Nisa. Hadir dalam kesempatan itu anggota DPR RI komisi 6 H Imran Mochtar, Kadis Sosial Drs Nabari Ginting, H Prof DR Paham Ginting, SE, Ketua MUI Karo H Adnan Efendi, Ketua NU H Nurdin Ginting, Ketua PN Agama Kabanjahe,PD Muhamadiyah,Ketua DPD Pujakesuma Karo, Ketua PD MABMI Karo dan dan seluruh anggota Pujakesuma dan MABMI di tingkat ranting seluruh Kab. Karo. Sebelum acara tausyiah, H Imran Muchtar selaku anggota DPR RI mengatakan, kegiatan yang positif seperti di selenggarakan PujakesumadanMABMIperludiberikandukungandanperludicontoh oleh oraganisasi kemasyarakatan lainnya, dalam rangka mempererat tali silaturahmi dan rasa persaudaraan para perantau. Menurut Imran, dirinya yang saat ini duduk di Komisi 6 membidangi kegiatan sosial dan kemasyarakatan, tidak terlepas dari peran masyarakat di daerah ini yang banyak menyumbangkan suara kepadanya sehingga kemudian duduk sebagai anggota DPRRI. “Sumbangan suara dari daerah ini akan menjadi perhatian khusus bagi saya ke depan,” ujar Imran. Kadis Sosial Drs Nabari Ginting yang pernah beberapa tahun bertugas di Tanah Karo, juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada panitia yang berkenan mengundang pada acara tersebut. Ustadz H Safri Andi, SAg. MA dalam tausyiahnya mengatakan, sesuai dari makna Muharram, yang paling mendalam perlu kita tauladani adalah bagai mana kecintaan Nabi Muhammad kepada anakyatim,sehinggaperlumenjadipengetahuankitabetapapentingnya menyanyangi anak yatim khusus pada bulan Muharram. Dia juga mengatakan apa yang di laksanakan Pujakesuma dan MABMI dalam menjalin kebersamaan sudah tepat. Terlebih acara tersebut dilaksanakan di masjid yang baru di bangun dan cukup megah sesuai dengan namanya Masjid As-Sawiyah artinya adalah kebersamaan. (c06)
Waspada/Hasuna Damanik
Kios penjual souvenir di kota turis Parapat, Simalungun masih terlihat sepi pengunjung. Foto direkam, Minggu (20/12).
Anggota TNI Aktif Calon Kepala Daerah Harus Pensiun P. SIANTAR (Waspada): Anggota TNI aktif yang mencalonkan diri sebagai kepala daerah atau wakil kepala daerah dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) harus pensiun sebagai anggota TNI.
“Harus pensiun dulu. Kalau masih aktif tidak boleh, karena sudah melanggar pidana dan akan diproses sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku,” tegas Pangdam I/BB Mayjen TNI Burhanudin Amin didampingi Danrem 022/PT Kolonel Kav Wahardono, Dan-
rindam I/BB Kolonel Inf Binarko Sugihantyo bersama sejumlah perwira di jajaran Kodam I/BB termasuk Kapendam I/BB Letkol CAJ Asren Nasution dan Kapenrem 022/PT Mayor Inf M. Khomsah Rizal H, SE kepada sejumlah wartawan usai peringatan Hari Infanteri di lapangan Driving Golf Makorem 022/PT, Jalan Asahan, Km 3,5, Pematangsiantar, Sabtu (19/12). Pangdam menegaskan saat mau mendaftar sebagai calon kepala daerah atau wakil kepala daerah sudah harus pensiun agar tidak boleh berspekulasi misalnya kemungkinan akan berhasil dalam Pilkada mengajukan pengunduran diri sebagai anggota TNI, tapi bila tidak berhasil aktif lagi sebagai
anggota TNI. Mengenai sikap TNI sendiri dalam pelaksanaan Pilkada yang akan digelar di beberapa kabupaten/kota di wilayah Kodam I/BB tahun 2010, Pangdam kembali menegaskan sama seperti Pemilu legislatif, netralitas TNI akan tetap dipertahankan dan tidak akan terlibat politik praktis dalam Pilkada itu. Tentang peringatan Hari Infanteri itu, Pangdam mengingatkan kembali zaman perjuangan prajurit infanteri, di mana saat berjuang dulu banyak dibantu rakyat yang menunjukkan kemanunggalan TNI dengan rakyat. “Tadi pagi, saat kegiatan peleton beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya, banyak warga yang memberikan makanan
Waspada/Ibnu Kasir
Bupati Langkat Ngogesa Sitepu didampingi Ketua DPRD Rudi Bangun ketika mencicipi aneka makanan yang dipamerkan dalam lomba menu beragam,bergizi dan berimbang di Balairung MABMI Langkat di Stabat,Kamis (17/12).
(15/12) pukul 11:00 yang dihuni enam prajurit Korem 022/PT bersama keluarganya, Pangdam menegaskan kebakaran itu merupakan musibah dan harus menjadi pengalaman agar jangan terjadi lagi. Menurut Pangdam, anggota yang terkena musibah saat ini masih diungsikan dan rumah yang terbakar akan segera diperbaiki pihak Korem 022/PT dibantu Kodim dan aparat Pemda setempat. Pada saat itu, Pangdam bersama rombongan menyempatkan diri meninjau lokasi kebakaran dan kepada para prajurit dan keluarga yang terkena musibah diharapkan tidak patah semangat dan tetap beraktifitas seperti biasa.(a14)
STABAT (Waspada): Bupati Langkat Ngogesa Sitepu menyerahkan tunggul kecamatan terbaik kepada Camat Selesai, Budi Aspriyanto dan Camat Besitang Mawardi Natsir serta Camat Stabat Rudi Kinandung yang meraih predikat II dan III, dalam rangkaian acara Hari Kesadaran Nasional di halaman kantor bupati, Kamis (17/12). Menurut bupati, dalam menentukan rangking kabupaten terbaik secara nasional, tahun depan bukan hanya dinilai kecamatan terbaik saja namun dirangking pada seluruh SKPD. Oleh karena itu, lanjut bupati keberhasilan Pemkab dalam melaksanakan visi dan misinya tergantung sejauh mana subsub sistem tersebut mampu menciptakan hubungan yang baik dan bersinergi. (a01)
Isu Rekonstruksi Tewasnya Penyiar Radio Hebohkan Warga TEBINGTINGGI (Waspada) Kasus kematian tragis sang penyiar radio beberapa waktu lalu yang ditemukan gosong terbakar di kawasan perladangan ubi Kelurahan Bandar Sakti, Gang Rahmad, Kec. Bajenis, Tebingtinggi ternyata hingga masih membuat banyak warga penasaran. Ratusan warga yang didominasi kaum ibu rumah tangga, Sabtu (19/12) sore ramai-ramai mendatangi lokasi kejadian. Pasalnya terdengar isu akan dilaksanakan rekonstruksi kasus terbunuhnya M. Ali Burhan Lubis alias Ali Martin, penyiar Radio DIS FM yang juga pe-
nyanyi key board. Entah dari mana isu yang tidak jelas kebenarannya itu tersebar. Bahkan warga yang datang bukan hanya dari Tebingtinggi, ada juga yang berasal dari luar, seperti Sei Rampah, Sipispis, Gunung Pamela, Serga dan warga pinggirin Sergai lainnya. Ruminah,38, salah seorang warga Kecamatan Sipis-pis, Sergai, mengaku sudah datang ke lokasi itu sejak pagi sekira pukul 09.00. Kedatangannya hanya ingin melihat rekontruksi (reka ulang) kasus terbunuhnya sang penyiar radio. Banyaknya warga yang datang menjadikan areal ladang
ubi di sana penuh sesak, dan tak jarang batang ubi turun menjadi korban karena berpatahan. Tanpak pemilik ladang ubi memasang tali sekeliing ladang guna mengantisifasi lebih banyak lagi tanaman ubi yang rusak terinjak-injak warga. Kasat Reskrim Polresta Tebingiinggi, AKP. Maringan Simanjuntak, ketika dikonfirmasi wartawan mengatakan, pihaknya belum ada menggelar rekonstruksi, karena masih ada satu lagi pelaku yang belum tertangkap. Untuk melakukan rekonstruksi, katanya, masih banyak lagi proses yang harus dilakukan.(a09)
4 Siswa Asahan Ikuti LKS Tingkat Nasional
Lestarikan Pangan Yang Beragam, Bergizi Dan Berimbang STABAT (Waspada): Program pengembangan diversifikasi pangan dan gizi, merupakan salah satu upaya strategis jangka panjang yang dapat mengurangi komsumsi beras, karena itu upaya guna memantapkan keberadaan pangan yang lebih bermutu perlu ditingkatkan melalui menu beragam, bergizi dan berimbang (3B) sebagai acuan. Bupati Langkat Ngogesa Sitepu mengemukakan itu ketika membuka lomba menu 3 B di Balairung MABMI Langkat, Kamis (17/12). Dalam kesempatan itu Bupati didampingi Ketua DPRD Langkat Rudi Hartono Bangun mengajak masyarakat untuk melestarikan menu makanan beragam, bergizi dan berimbang untuk kebutuhan sehari-hari sesuai potensi di lingkungannya masing-masing. Sebelumnya, Kadis Pertanian Basrah Daulay,SP menyebutkan, tujuan lomba untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat akan pentingnya mengomsumsi pangan yang beragam, bergizi dan berimbang dalam meningkatkan kualitas hidup. Menurutnya, Pemerintah Pusat dalam Tahun Anggaran 2009 telah mengucurkan dana Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP) kepada 27 Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang tersebar di 15 kecamatan masing –masing Gapoktan menerima bantuan PUAP Rp 100 juta yang dikelola secara bergulir. Lomba menu 3 B tersebut dimenangkan Kelompok TaniWanita (KTW) Sawit Seberang, KTW Padangtualang dan KTW Kec. Selesai sebagai juara I,II dan III. Untuk lomba pembuatan snack diraih KWT Kec.Selesai, KWT Tanjungpura dan Kelompok Tani Wanita Kec.Gebang. (a01)
dan minuman kepada para prajurit dan ini menunjukkan kemanunggalan TNI rakyat tetap terwujud, karena TNI memang berasal dari rakyat dan bersama-sama menghadapi situasi darurat. Menyambut peringatan hari besar keagamaan yakni Natal tahun 2009 serta Tahun Baru 2010, Pangdam menyatakan akan mempersiapkan personil berapa pun yang diminta Polri. “Kami siap mendukung demi terciptanya keamanan dan kenyamanan masyarakat melaksanakan kegiatan peringatan keagamaan.” Menjawab pertanyaan tentang musibah kebakaran yang menimpa enam rumah di Asrama Korem 022/PT, Selasa
Budi Aspriyanto Camat Terbaik
Waspada/Sori Parlah Harahap
RUSAK PARAH: Jalan provinsi Desa Nagasaribu – Sihodahoda - Candi Bahal, Portibi Kab. Paluta rusak parah.
Jalan Lintas Provinsi Desa Nagasaribu Kab. Paluta Rusak Parah GUNUNG TUA (Waspada) : Jalan Desa Nagasaribu Kec. Padang Bolak, Kab. Padang Lawas Utara (Paluta) kondisinya tidak layak dan banyak kubangan, sehingga kenderaan yang melintasi terhenti atau mogok. Demikian diungkapkan, Sopran Harahap, Kepala Desa Nagasaribu, kepada Waspada, Minggu, (20/12), di Gunung Tua. Dikatakannya, kondisi jalan tersebut sangat memprihatinkan, banyak kenderaan yang hendak melintasi jalan itu harus terhenti di tengah jalan akibat tak bisa melintasinya. Ruas jalan kini sudah berubah menjadi kubangan. Berdasarkan data yang dihimpunWaspada di lapangan, banyak titik jalan sudah tidak layak lagi, dan sudah seperti kubangan raksasa, sehingga berpotensi mencelakakan pengendara motor dan mobil yang melintas. “Jalan ini adalah jalan penghubung desa Nagasaribu, Sihoda-hoda, Candi Bahal dan Portibi Kab. Paluta, sepanjang 33 kilometer, dan merupakan jalan Provinsi sesuai keputusan Menteri no 55 Tahun 2000”, ucapnya.
Di tempat lain, Firdaus Harahap, 30 warga Desa Sihoda-hoda, mengungkapkan, kondisi jalan tersebut memang sangat menganggu aktivitas warga, yang mengakibatkan pengangkutan komoditas sumber daya alam sulit dilakukan. Tambahnya lagi, padahal penghasilan perkebunan rakyat yang keluar dari ke tiga desa tersebut seperti, sawit mencapai 200 ton setiap bulannya dan karet berkisar 100 ton. Harga jualnya pun jadi turun drastis, jika dibawa keluar ongkos angkutnya sangat tinggi. Hal yang sama juga dikatakan, Rasian, 45, warga Nagasaribu. Menurutnya, kerusakan jalan Desa Nagasaribu terjadi sejak 5 tahun silam, dan sudah berulangkali terjadi kecelakaan lalu lintas terutama saat jalanan diguyur hujan dan tertutup genangan air. Kami, katanya, masyarakat desa Nagasaribu, Sihoda-hoda, dan Candi Bahal berharap kepada pemerintah Sumatera Utara agar segera memperbaiki jalan tersebut. karena sangat mengganggu penganggkutan hasil panen para petani ke luar desa. (csp)
KISARAN (Waspada) : Empat siswa SMK Negeri 2 Kisaran masing-masing Irvan Efendi, Ade Mandala Putra, Doni Iskandar dan Mabrur Habib akan mengikuti Lomba Kompetensi Siswa (LKS) tingkat nasional di Jakarta bulan Mei 2010 mendatang. Demikian dikatakan Kepala SMK Negeri 2 Kisaran Drs. Mahmuddin Syah didampingi Kasubbag TU Musa Al Bakrie, SE kepadaWaspada, Sabtu (19/ 12), saat ditemui di ruang kerjanya. Mahmuddin menjelaskan, keempat siswanya itu berhak mengikuti LKS tingkat nasional setelah tampil sebagai juara pertama dalam LKS-SMK tingkat Provinsi Sumatera Utara (Provsu) yang digelar di Auditorium USU Medan pada 1-6 Desember 2009. Dalam LKS-SMK tingkat Provsu itu, sebutnya, keempat siswanya tampil maksimal dan berhasil meraih gelar juara pertama “Mereka secara otomatis dapat mengikuti LKS ke jenjang berikutnya,” terang Mahmuddin. Artinya, keempat siswa SMK Negeri 2 Kisaran bersama sejumlah siswa SMK penyandang predikat juara pertama dari Kabupaten/Kota lainnya akan dihunjuk sebagai duta Sumut di ajang LKS tingkat nasional tersebut. Kasubbag TU SMK Negeri 2 Kisaran Musa Al Bakrie, SE menambahkan, dari seluruh
siswa SMK utusan Kabupaten Asahan di LKS tingkat Provsu itu, 12 diantaranya mampu memboyong 4 gelar juara pertama, 3 gelar juara kedua dan 5 gelar juara ketiga. “Atas keberhasilan ke-12 siswa ini, Kabupaten Asahan tampil sebagai juara umum III setelah Medan dan Deli Serdang,” ujarnya. Musa merinci, para siswa peraih juara pertama yakni, Irvan Efendi (Automotive Technology/SMKN 2 Kisaran), Ade Mandala Putra (Joinery/ SMKN 2 Kisaran), Doni Iskandar (Carpentry-Kabinet Making/ SMKN 2 Kisaran) dan Mabrur Habib (IT-Networking Support/ SMKN 2 Kisaran).
Sementara penyandang juara kedua antara lain, Dodi Irwansyah (Machennery/ SMKN 2 Kisaran), Azizah Khairani (Seckretary/SMKN 1 Kisaran), Eka Juriah (Marketing/ SMKN 1 Kisaran) dan Dodi Irwansyah Koto (Machenery/ SMKN 2 Kisaran). Sedangkan juara ketiga masing-masing diraih M. Rivai Hasibuan (Welding/ SMKN 2 Kisaran), Wisnu Kurniawan (Wall Flor and Tilling/SMKN 2 Kisaran), Taufik Gunawan (Grafic Design Technology/ SMKN 2 Kisaran), Try Susanti (Ladies Dress Making/SMKN 1 Kisaran) dan Elly Syahputra Harefa (Elektronika Aplication/ SMK YAPIM).(a10)
Waspada/Nurkarim Nehe
Empat siswa SMKN 2 Kisaran peraih gelar juara pertama LKS tingkat Provsu diabadikan bersama guru pembimbing masingmasing dan Kasubbag TU Musa Al Barie, SE (tengah) di halaman sekolah itu, Sabtu (19/12).
WASPADA Senin 21 Desember 2009
Sumatera Utara
19
Sungai Kanan Meluap, Puluhan Rumah Terendam LANGGAPAYUNG (Waspada): Sungai Kanan, Kel. Langgapayung, Kec. Sei Kanan, Kab.Labuhanbatu Selatan, Sabtu (19/ 12) sore meluap sehingga rumah 62 KK terendam banjir sedalam 1 meter lebih. Akibat kejadian itu, sebagian warga terpaksa mengungsi ke rumah tetangga dan famili terdekat yang tidak digenangi luapan air sungai. Pantauan Waspada, banjir itu melintasi ruas jalan di Kel. Langgapayung dengan dalam selutut (sedengkul) orang dewasa, sehingga pengguna jalan terpaksa hati hati. Namun, Minggu (20/12) pagi air mulai surut dan ruas jalan sudah bebas dari air banjir, akan tetapi rumah warga masih digenangi air. Menjawab Waspada, Camat Sei Kanan Zulkarnain Siregar bersama Lurah Langgapayung Arsan Nasution mengatakan, meluapnya Sungai Kanan akibat meningkatnya intensitas curah hujan bulan ini di kawasan Labusel, diperparah lagi oleh Sungai Barumun yang juga meluap. Arus Sungai Kanan melambat karena sungai ini bermuara ke Sungai Barumun. Menurut Lurah, banjir seperti ini setiap tahun pada musim penghujan, solusinya kawasan pinggiran sungai kanan dibenteng setinggi 3 meter agar air tidak meluap kepemukiman warga.(c05)
Baru Selesai Dibangun, Bronjong Sei Marbau Anjlok LABURA (Waspada): Bangunan proyek rehabilitasi peningkatan dan pembangunan infrastruktur serta pengamanan (bronjong) Sei. Marbau, Kec. Marbau, Kab. Labuhan Batu Utara ( Labura ) dengan sumber dana APBD Sumatera Utara 2009 Rp522,225 juta, telah anjlok sebagian. Baru sebulan selesai dikerjakan, proyek perkuatan tebing dengan konstruksi bronjong tersebut sudah anjlok dan dikhawatirkan runtuh. Proyek itu dilaksanakan CV MKM dan dikerjakan 8 September 2009 dan selesai 6 Desember 2009. Pengamatan Waspada, Sabtu ( 19/12 ) bronjong memperkuat tanggul Sungai Marbau itu anjlok 30 centimeter di bagian tengah, yakni sepanjang 20 meter. Penyebabnya, konstruksi bronjong batu padas dengan panjang 135 meter dan lebar 1 meter itu diduga akibat pelaksanaannya menyimpang dari bestek. Bagian atas bronjong tidak ditimbun tanah, akibatnya saat hujan turun air merembes dari bawah dan bronjong pun anjlok. Selain itu, penyusunan batu padas serampangan. Toiman, warga Desa Belongkut, Marbau yang rumahnya berdekatan dengan proyek tersebut kepadaWaspada mengatakan, seharusnya di bagian atas bronjong harus ditutup tanah untuk mengantisipasi agar air tidak merembes dari bawah. Anehnya, kata dia, pelaksana proyek menimbun tanah hanya sedikit saja. Bahkan sekitar 50 meter lagi tidak ditimbun tanah. Akibatnya, belum sebulan proyek tersebut sudah rusak. Kepala UPT PSDA Kualuh - Barumun Ir Dinsyah Sitompul selaku penanggungjawab proyek, ketika dikonfirmasi Waspada, Sabtu (19/12) mengatakan, pekerjaan tersebut masih dalam masa pemeliharaan selama 3 bulan dan kerusakan tersebut masih dalam tanggung jawab rekanan. ( a26)
Ikan Sibolga Masuki Pasaran Batubara TANJUNGTIRAM (Waspada): Ikan basah asal Sibolga masuki pasar Tanjungtiram karena hasil tangkapan nelayan Batubara merosot tajam sejak, Rabu (16/12). Nelayan di Tanjungtiram, Minggu (20/12) mengatakan, hasil tangkapan di laut jauh berkurang akibat musim paceklik,c dan nelayan sering diterpa angin Tenggara/Barat serta kondisi air laut deras atau suak. Untuk memenuhi kebutuhan konsumen pedagang ikan basah terpaksa memasok ikan dari Sibolga dan Tanjungbalai. Otomatis harga ikan melonjak mulai 50 persen sampai 80 persen. Seperti ikan tongkol dam pari asal Sibolga biasanya Rp12.000/kg menjadi Rp18.000/kg, pari Rp24.000/kg menjadi Rp28.000/kg dan ikan Tanjungbalai, seperti tongkol kecil naik dari Rp10.000/kg menjadi Rp16.000/kg, ikan tegar Rp12,000/kg menjadi Rp16.000/kg. Sementara, gembung tangkapan nelayan Batubara mencapai harga tertinggi sepuluh tahun terakhir yakni Rp18.000/kg padahal sebelumnya Rp10.000/kg sampai Rp12.000/kg, tegar kecil/porit laku keras dengan harga Rp.10.000/kg. Hingga Minggu (20/12) tangkapan nelayan Batubara masih memprihatinkan akibat gangguan angin kencang di tengah laut.(a30)
Nasib CPNSD Di Batubara Terkatung-katung LABUHANRUKU (Waspada): Nasib pelamar yang lulus CPNSD di Pemkab Batubara masih terkatung-katung karena belum mendapat kepastian dan berkas daftar ulang ditolak BKD. Sahrul, orang tua salah seorang pelamar, warga Tanjungtiram, Minggu (20/12) menyatakan, belum mendapat kepastian tentang nasib anaknya Dahlia nomor ujian 348610005, D.III Perikanan dan Kelautan, alamat Jalan Rakyat, Dusun IV, Desa Bagandalam, Tanjungtiram, Batubara dinyatakan lulus tetapi namanya bertukar jadi Dedi Anggara. Anaknya, sebut Sahrul sudah melengkapi berkas daftar ulang tapi tidak diterima BKD dengan alasan masih bermasalah. “Saya kurang tahu apakah berkas atas nama Dedi Anggara sudah diterima BKD. Hendaknya kedua berkas tidak diterima menunggu masalah selesai, jangan sepihak,’’tegas Sahrul. Hal sama dirasakan Mika Danayu Asza, Dusun II, Sumberpadi, Limapuluh dinyatakan lulus tetapi nama bertukar jadi Elfrida Ekayanti. Disebutkan, ada beberapa pelamar lagi mengalami nasib tragis namanya bertukar, tercatat dinyatakan lulus seleksi CPNSD Batubara atas nama Muzni, alamat Dusun II, Desa Padang Genting, Talawi, Batubara bertukar dengan Andika Alponso NGL, dan tanggal lahir berbeda. Para pelamar yang terkatung-katung mengharapkan Kepala BKD Batubara, Ahmad Ilham yang baru bertugas dapat bertindak arif bijaksana dalam penyelesaiannya.(a30)
Tahun 2010, Polres Asahan Tingkat Profesional Kerja KISARAN (Waspada): Menghadapi Natal 2009 dan tahun baru 2010 Polres Asahan meningkatkan profesional dalam mendukung birokrasi Polri yang dicintai dan dipercaya masayrakat. Hal itu dijelaskan Kapolres Asahan AKBP Mashudi dalam memperingati malam natal keluaga besar Polres Asahan di Lapangan tembak , Sabtu (19/12). Menurutnya, acara ini merupaka salah satu kegiatan rutin dalam mensukseskan kebijakan pimpinan Polri yaitu, grand strategi Polri seperti, membangun kepercayaan masyrakat (trust building) serta membanguan persahabatan dengan masayarakat (patnerership building) yang sesuai dengan visi dam misi Kapolri dengan terwujudnya profesionla dalam kerja, bermoral dalam melindungi dan melayani masyarakat. “Dan pada kesempatan inilah dengan menanamkan nilainilai keagamaan (religius) kepada seluruh anggota dan keluarga Polri, sehingga progran tersebut dapat tercapai dengan baik,” ungkapnya. Kapolres juga menjelaskan, perayaan natal ini diharapkan bukanlah kegiatan rutinitas saja, namun jadikanlah kegiatan ini menjadi renungan dalam meningktkan keimanan sekaligus meningkatkan kepada Tuhan agar senantiasda dalam lindungannya dalam mengemban tugas negara. Hadir dalam acara tersebut, Waka Polres Kompol DH Ginting, Perwira Polisi , dan seluruh jajaran Kapolsek serta personil Polres baik itu yang Muslim atau Kristiani, ditambah lagi pendeta-pendeta gereja Di Kota Kisran dan undangan yang meramiakan acara tersebut. (csap)
Waspada/ Hasanuddin
Sungai Kana meluap, rumah warga dan ruas jalan di Kel. Langgapayung terendam, Sabtu (19/12)
Air PDAM TSP Masih Macat, Warga Gunakan Air Sungai Diduga Tercemar KISARAN (Waspada): Macetnya PDAM Titra Silau Piasa (TSP) mengakibatkan warga Kisaran kesulitan mendapatkan air bersih, sedangkan air Sungai Silau yang melintas di kota tersebut diduga tercemar limbah pabrik.
“Hingga saat ini air bersih PDAM macet, sehingga kami kesulitan mendapatkan air bersih,” ujar Jamilah, 45, warga Jalan Wahidin, Kisaran kepada Waspada, Minggu (20/12). Oleh sebab itu, katanya, ia dan warga lainnya kesulitan mendapatkan air besih, sedangkan iuran air tetap saja dibayar. “Iuran tetap kami bayar sedang-
kan pelayanannya mengecewakan,” ungkpanya. Sementara, Edi,45, warga Kel. Mutiara, Kisaran yang tinggal dekat aliran Sungai Silau, Sabtu (19/12) menjelaskan, akibat macetnya PDAM, banyak warga menggunakan air sungai untuk mencuci dan mandi. Padahal katanya, air sungai tersebut diduga tercemar oleh
limbah pabrik yang ada di dekat sungai. “Pada waktu-waktu tertentu, tercium aroma busuk yang bersal dari sungai,” ujar Edi. Dampaknya, lanjut Edi, banyak ikan yang hilang di sungai tersebut, dan airnya kurang bagus bila digunakan. Di tempat berbeda,Wati, 39, warga Kel Kampungteladan Kisaran, mengaku resah dengan
aroma tidak sedap yang menyengat, sehingga dia beserta keluarga merasa tidak nyaman.“ Tidak ada pilihan, kami tetap gunakan air sungai yang bau itu, karena PDAM tetap macet, dan belum diperbaiki hingga saat ini,” katanya. Sementara, hingga saat ini Direktur PDAM TSP Syamsuar belum juga berhasil dikonfir-
masi Waspada meskipun di rumahnya, namun yang bersangkutan tidak ada di tempat. Pantauan Waspada, hingga saat ini di pinggir sungai ada beberapa pabrik pengolahan karet milik swasta dan saluran pembuangannya langsung ke alur sungai, sehingga pada waktu-waktu tertentu aroma menyengat. (csap)
Pondok Pesantren Dan PP Sambut Tahun Baru Islam 1431 H AEKKANOPAN (Waspada): Pondok Pesantren dan Zawiyah Arkanuddin Pulo Dogom dan Pemuda Pancasila (PP) Labura, menyambut 1 Muharram 1431 H menggelar festival Adzan tingkat SD, Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Madrasah Dini Awaliyah (MDA), di Desa Polodogom, Kualuh Hulu, Jumat (18/12), sekaligus pelantikan Badan Silaturahim Pondok Pesantren. Pada acara itu, Ketua Pemuda Mitra Kambtibmas (PMK) Sumut dan juga anggota DPRD SU Isma Fadly Ardya Pulungan dalam tausiyahnya menjelas-
kan, badan wakaf adalah tanggung jawab umat Islam dan wajib memakmurkannya. Dia juga memberikan apresiasiyang tinggikepadapimpinan PondokdanZawiyahArkanuddin Ustaz OK Syam-sudin Limalaras yang telah memaajukan pendidikan di Labura. Isma juga mengatakan, sebagai anggota DPRD SU berusaha mengalokasikan dana dalam APBD Sumut untuk pengembangan Pondok Pesantren Zawiyah Arkanuddin serta Pesantren yang ada di Labuhanbatu Utara.
Sedangkan Pj Bupati Labura H Daudsyah MM yang diwakili Sekdakab H Amran Matondang mengatakan, badan silaturahim adalah mitra Pemkab Labura dalam pengembangan pendidikan guna menciptakan SDM yang beriman dan bertaqwa. Amran juga mengemukakan, Pemkab Labura mengupayakan mengalokasikan dana untuk membantu pembangunan Pondok pesantren. Sedangkan, pimpinan Pondok dan Zawiyah Arkanudin Ustaz OK Syamsudin Limalaras
mengucapkan terima kasih pada semua elemen terutama pada Pemuda Pancasila Labura sehingga acara terselenggara sukses. Acara diakhiri dengan penyerahan tropi dan bingkisan kepada para pemenang Festival Adzan, yakni Juara I Ahmad Syarifuddin Aruan (SDN 114343 Sukaramai), Juara II M Alqorni Tampubolon (Madrasah Ibtidaiyah Minahilul Irfan Kuala Beringin), dan Juara III Rendi Purnama MDA Attaufiq Hutabaru, dan seluruh pemenang mendapatkan beasiswa. (csi)
Pemkab Batubara Jangan Anggap Selesai Proyek Bermasalah LIMAPULUH(Waspada): Elemen masyarakat mendesak Pemkab Batubara agar sejumlah proyek di Dinas Pertanian dan Peternakan yang belum selesai dan bermasalah, tidak dianggap selesai. “ Kami melihat ada gelagat tidak baik dari rekanan dan dinas, hal ini terlihat dari waktu pekerjaan proyek yang baru mulai dikerjakan padahal limit pekerjaannya sudah sangat singkat,” ujar Ketua BM PAN Batubara Yusrizal Siregar. Sebelumnya Waspada, Selasa (16/12) menemui Kadis Pertanian Boedhi Sanjaya yang mengakui masih ada beberapa proyek masih belum selesai pekerjaannya diujung waktu yang telah ditentukan. “Kami akan berupaya menyelamatkan dana proyek itu agar tidak menjadi Silpa,” ujar Boedhi tanpa merinci penyelamatan seperti apa yang akan dilakukannya. Ia juga mengaku, proyek pembangunan rumah kompos di Desa Laut Tador, Kec.Sei Suka masih dikerjakan sekitar 30 persen, begitu juga pembangunan aula pertanian di Kec. Limapuluh malah baru semi-
Waspada/ Agusdiansyah Hasibuan
LEWAT WAKTU: Proyek Pembangunan aula Dinas Pertanian di Kec.Limapuluh, baru dikerjakan satu minggu padahal limit atau batas waktu sudah dekat, dan proyek tanpa plank ini sebesar Rp 260 juta. nggu dikerjakan, masih dalam tahap pondasi. Senada dengan Ketua BM PAN itu, maka Ketua tim Investigasi Gerakan Nasional Anti Korupsi (GNAK) Batubara Mr.C Jabi el Manik, Jumat (18/12)
mengatakan, seharusnya Kepala Dinas Pertanian Batubara dan SKPD lainnya tidak melakukan penyelamatan rekanan dengan membuat berita acara 100 persen padahal kondisi di lapangan tidak sesuai.
Dalih penyelamatan dana ini apalagi proyek yang bersumber dari dana DAK menurut informasi harus diselesaika 15 Desember 2009, namun Pemkab mengambil kebijakan dengan melakukan perpanjangan hingga Senin (21/12). Akan tetapi, fakta di lapangan, Minggu (20/12) masih banyak proyek yang bersumber dari dana DAK telah lewat limit. Sedangkan Ketua Front Komunitas Indonesia Satu (FKI1) Batubara Mulkan,SH menyatakan, seharusnya Kepala SKPD dalam melaksanakan kegiatan proyek ini harus taat aturan yang baku dan jangan mau dikorbankan oleh kepentingan oknum - oknum tertentu. apalagi juga nantinya masalah tersebut dapat menimbulkan indikasi pelanggaran hukum atau maladministrasi maka yang menanggungnya pejabat yang terlibat langsung. “Sudah menjadi rahasia umum kalau Dinas Pertanian, Pekerjaan Umum dan Pendidikan merupakan pengelola keuangan terbesar di kabupaten. Kepala SKPD seharusnya jangan mau diperkuda oleh oknum tertentu untuk kepentingan pribadi,” tegas Mulkan.(a31)
Waspada/Hasanuddin
Jembatan di Dusun Tugusari, Desa Sisumut, Kec. Kotapinang patah dan bakal ambruk.
Jembatan Tugusari Patah, Bakal Ambruk KOTAPINANG (Waspada): Kondisi jembatan Tugusari, Desa Sisumut , Kec. Kotapinang Labuhanbatu Selatan (Labusel) patah dan bakal ambruk. Pantauan Waspada, Minggu (20/12) saat warga melintas di jembatan itu terpaksa berhati-hati. Sedangkan menurut warga kawasan itu, patahnya jembatan yang panjangnya 9 meter itu akibat ring balok/bantalan terbuat dari kayu, dan sudah lapuk. Warga juga menceritakan, jembatan itu dibangun atas swadaya masyarakat sembilan tahun lalu.’’Jika jembatan itu nanti ambruk, maka akses jalan menghubungkan Jalinsum Blok-IX ke Dusun Blok 40, Tugusari, Sumbersari, Siderjo S-6, Kampung Pereng, Kampung Kelapa dan Suhut, akan terputus total’’. Dengan demikian, arus barang dan jasa pengangkutan akan terkendala, pada hal jumlah warga yang bermukim sekira 2000 KK, sehingga bisa terisolir. Menurut warga lagi, kalau hujan terus turun, diprediksi pondasi jembatan juga akan tergerus ke hilir sungai, akibatnya pondasi itupun akan ikut runtuh. Sedangkan Kades Sisumut Idarsyah Harahap yang dihubungi via seluler mengatakan, rencana perbaikan jembatan itu sudah diusulkan, namun belum tertampung dalam APBD Labusel. (c05)
Aparat Berwenang Agar Usut Dugaan KKN Penerimaan CPNSD KOTAPINANG (Waspada): Janji Pj. Bupati Labuhanbatu Selatan(Labusel)Ir.Hj.R.Sa-brina MSi mendudukkan aparaturnya yang profesional dan proporsional dinilai kalangan masyarakat hanya omongan saja. Dalam ujian seleksi CPNSD yang diselenggarakan kabupaten pemekaran Labuhanbatu itu, menimbulkan kekecewaan kalangan masyarakat. Sebab, mereka yang lulus terindikasi orang-orang berduit atau memiliki kedekatan dengan oknum pejabat. Sedangkan mereka yang benar-benar memiliki potensi
dan berkualitas terpinggirkan. Dugaan KKN (Korupsi Kolusi dan Nepotisme) yang terjadi dalam seleksi CPNS tersebut spontanitas mendapat kritikan tajam dari berbagai elemen masyarakat. Seperti dikemukakan Sekretaris Umum Forum Pengamat Politik dan Pembangunan Kab. Labuhanbatu Selatan (FP3KLS) Zulkarnain Harahap, Kamis (17/12), yang meminta aparat berwenang mengusut sistem penerimaan CPNSD Labusel yang terindikasi KKN dan menghukum pejabat yang terlibat. Dijelaskannya, berdasarkan
informasi yang beredar di tengah-tengah masyarakat, kebanyakan mereka yang lulus adalah peserta ujian yang berani menyuap oknum pejabat hingga puluhan juta rupiah bahkan ratusan juta rupiah. “Lembaran jawaban itu pernah dibawa oleh orang non Universitas Indonesia (UI) menggunakan mobil pribadi orang nomor satu di kabupaten tersebut dengan alasan untuk dibawa ke UI (penyelenggara ujian CPNS Labusel) di Jakarta via Medan. Seharusnya, kata dia, bukan orang tersebut yang membawa
berkas itu, melainkan seharusnya panitia penyelenggara. Ada apa ini?” kata Zulkarnain. Sementara, Sabrina ketika berulang kali melalui telepon seluler tak bersedia menerima konfirmasi dugaan KKN itu. “Ini sungguh keterlaluan. Padahal Pj. Bupati dalam arahannya selalu mengucapkan profesionalisme dan proporsionalisme dalam mempersiapkan perangkat pemerintahannya. Kalau demikian, tegasnya, ini cuma omong kosong saja, lain ucapan lain perbuatan, tegas Zulkarnain. Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang
menjadi korban KKN dalam penerimaan CPNS, FP3KLS membuka pengaduan masyarakat melalui pesan pendek (SMS) di nomor 0813.7652.7039 atau ke surat pembaca Intipnews.com sebagai bukti pengaduan. Kekecewaan serupa juga disampaikan salah seorang Pengurus Daerah Persatuan Guru Swasta Indonesia (PGSI) Kab. Labuhanbatu Selatan yang enggan namanya disebut. Menurutnya, kalau kasus ini benar terjadi sungguh sangat melukai tujuan pemekaran. “Tujuan pemekaran bukan untuk ber-KKN ria atau bagi-bagi
kue, melainkan untuk percepatan pembangunan. Sementara, kelompok mahasiswa asal Labusel yang kuliah di Medan juga mengungkapkan kekecewaan mereka dan minta diusut tuntas dugaan KKN dalam penerimaan CPNS di Labusel itu. “Kalau KKN terus merajalela, untuk apa kami belajar sampai ke luar daerah yang pada akhirnya duit juga yang mengatur semua untuk bisa menjadi pegawai negeri,” kata Parlindungan Dalimunthe dan Ridho Amran Daulay,—mahasiswa IAIN Sumatera Utara.(m07)
20
Sumatera Utara
2 Tersangka Kasus PSAB DAK 2007 Rp1,8 M Di Sibisa BALIGE (Waspada): Penanganan kasus Proyek Saluran Air Bersih (PSAB) melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) APBD TA.2007 Rp1,8 miliar di Sibisa, Kec.Ajibata Kab.Tobasa oleh Cabang Kejaksaan Negeri (Cabjari) Porsea, sementara ini menetapkan 2 tersangka. “Setelah melakukan ekspos penanganan kasus di Kejari Balige maka kami untuk sementara menetapkan 2 tersangka, yakni KPA Dinas Tarukim Pemkab Tobasa AH dan rekanan TS namun statusnya dijadikan tahanan rumah” kata Kepala Cabjari Balige di Porsea Belman Sitindaon.SH kepada Waspada, Kamis (17/ 12). Dugaan korupsi yang ditemukan kejaksaan atas penanganan kasus proyek PSAB Dinas Tarukim Pemkab Tobasa, kata Belman, hasil pekerjaan proyek dilapangan ternyata menyimpang dari dokumen kontrak, dan terindikasi tidak semua dikerjakan padahal dana proyek sudah dicairkan 100 persen. Ditaksir kerugian negara atas pelaksanaan pekerjaan proyek yang diduga telah menyimpang dari dokumen kontrak Rp600 juta dan 2 tersangka sudah mengembalikan dana korupsi tersebut Rp80 juta yang sementara telah disimpan pada rekening BRI Unit Porsea, kata Belman. Kedua tersangka selama dalam pemeriksaan pihak kejaksaan tetap didampingi pengacaranya masing-masing dan pelimpahan berkas perkara kasus ini ke-Pengadilan Negeri (PN) Balige direncanakan pertengahan Januari 2010 kata Belman, ini disebabkan keterbatasan jaksa penyidik. Sementara, Ketua Indonesian Coruption Watch (ICW ) Kab.Tobasa Jonggara Manurung kepada Waspada di Balige mengatakan, mudah-mudahan bisa dituntaskan secepatnya sehingga kerugian negara dapat dikembalikan ke Pemkab Tobasa. Hal senada juga dikatakan Ketua LIRA Kab.Tobasa Oscar Siagian, keberhasilan Kacabjari Porsea patut diacungkan jempol.”Ini baru pertama kali pihak kejaksaan menangani kasus proyek APBD Kab.Tobasa yang mencapai miliaran rupiah dan herannya itu dilakukan Kejaksaan Cabang Porsea, biasanya hanya paling tinggi ratusan juta rupiah itupun sudah ditangani Kejari Balige” kata Oscar. Atas keberhasilan Kacabjari Porsea yang menangani kasus PSAB DAK TA.2007 ini hendaknya Kejari Balige dengan legowo melimpahkan saja kasus-kasus yang ditangani khusus pada wilayah kerjanya kata Oscar, seperti kasus BLK Sibisa Rp1,2 miliar yang hingga sekarang belum tuntas.(a33)
Perampok Bawa Kabur Sepeda Motor P. SIANTAR (Waspada): Perampokan berdarah diduga terjadi terhadap seorang kakek, Lomo Pasaribu, 70, warga Nagori Dolok Nauli, Pagar Jawa, Kec. Dolok Panribuan, Kab. Simalungun, dimana sepeda motor korban dibawa lari tersangka yang belum diketahui identitasnya setelah menganiaya korban hingga babak belur. Berbagai keterangan dihimpun menyebutkan, peristiwa perampokan itu terjadi di jalan umum sekitar perkebunan kelapa sawit di antara Nagori Dolok Nauli, Pagar Jawa dengan Simpang Limun, Kec. Dolok Panribuan, Jumat (18/12) pukul 22:45. Kapolres Simalungun AKBP Rudi Hartono, SH. SIK saat dikonfirmasi melalui Pahumas Kompol Ramli Sirait, Kasat Reskrim AKP Tito Travolta Hutauruk, SH, SIK dan Kapolsek Tigadolok AKP Sri Prianto, Sabtu (19/12) menyebutkan, tersangka pelaku yang belum diketahui identitasnya diduga mengarah ke perampokan, namun ada dugaan unsur dendam, karena hanya sepeda motor yang dibawa lari, sedang uang dan HP milik korban tidak ikut diambil.(a14)
Dapur Pembuatan Roti Ketawa Terbakar P. SIANTAR (Waspada): Dapur pembuatan roti ketawa milik korban St CS Tampubolon, 40, dan istrinya O br Sitio, 37, warga Jalan Bah Binonom, Kel. Sigulang-gulang, Kec. Siantar Utara, Kota Pematangsiantar hangus terbakar. Berbagai keterangan dihimpun menyebutkan, usaha industri rumah tangga milik korban itu diduga terbakar, Jumat (18/12) pukul 23:30 mengakibatkan peralatan memasak roti ketawa dan seluruh isinya musnah terbakar. Kebakaran itu pertama kali diketahui istri korban ketika terbangun dari tidurnya dan hendak ke dapur pembuatan roti ketawa itu. Istri korban langsung menjerit melihat api sudah berkobar di dapurnya. Sambil menangis, istri korban berteriak-teriak kebakaran hingga warga sekitar dengan cepat tiba di rumah korban dan mencoba memadamkan api dan menghubungi pemadam kebakaran Pemko. Dua unit mobil pemadam kebakaran Pemko bersama warga akhirnya berhasil memadamkan api sekitar 30 menit. Namun, seisi dapur dan tempat pembuatan roti ketawa tidak sempat diselamatkan. Kapolresta AKBP Fatori, SIK saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Reskrim AKP AY Harahap di Mapolresta, Sabtu (19/12) menyebutkan, asal api diduga dari salah satu kompor masak roti ketawa yang marak dan merembet ke barang-barang yang ada di dapur dan peralatan membuat roti, sedang kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.(a14)
Waspada/Jimmi Sitinjak
KNPI Tobasa Berbagi Kasih Natal BALIGE(Waspada): DPD KNPI Kab.Tobasa melakukan kegiatan sosial menjelang perayaan natal dengan berbagi kasih natal kePanti Karya Hephata HKBP Laguboti dan Panti Asuhan Rumah Harapan Silamosik, Porsea melalui pemberian bingkisan, Jumat(18/12). Kunjungan pertama dilakukan ke-Panti Karya Hephata HKBP yang dihuni para penyandang cacat. Rombongan DPD KNPI Kab.Tobasa dipimpin Herbet Sibuea membagikan bingkisan natal 77 paket. Selanjutnya, kunjungan kedua dilakukan ke-Panti Asuhan Rumah Harapan Silamosik, Porsea yang dihuni anak-anak yatim piatu dari berbagai daerah termasuk korban gempa Nias. DPD KNPI Kab.Tobasa membagikan 36 paket tas sekolah. Ketua DPD KNPI Kab.Tobasa Herbet Sibuea dalam sambutannya mengatakan, kegiatan sosial menjelang natal ini dilakukan sebagai wujud kepedulian para pemuda untuk ikut serta mengurangi beban umat manusia yang dirasakan kurang mampu dan mudah-mudahan kegiatan seperti ini akan rutin terlaksana.(a33)
Senin 21 Desember 2009
Masyarakat Agara Minta Gubsu Benahi Jalan Lintas Provinsi KUTACANE (Waspada): Jalan Negara lintas provinsi yang berada di kawasan Sumatera Utara, terutama di Kabupaten Karo, lintasan warga Aceh Tenggara (Agara) dan Kabupaten Gayo Lues, menuju Medan kian memprihatinkan. Untuk itu diminta Gubernus Sumatera Utara Syamsul Arifin turun tangan. Permintaan itu disampaikan elemen masyarakat Agara, dari mulai Bupati H Hasanuddin, B, DPRK Agara, para pejabat, hingga organisasipers,LSM,terlebihpara pedagang dan mobil angkutan umum maupun taksi. Maklum mereka setiap hari harus melalui lintasan jalan satu-satunya me-
nuju Medan ini, yang tampaknya tidak mendapat perhatian pemerintah daerah tersebut. Bupati Agara H. Hasanuddin, B terkait kerusakan jalan ini, telah berupaya menemui Menteri Pekerjaan Umum, namun hal ini perlu proses. Padahal kerusakan jalan kian semakin parah. Pantauan Waspada dan juga data yang dikonfirmasi ke beberapa pihak, mulai memasuki kecamatan Mardinding, kerusakan jalan sekitar 1 kilometer, menuju Lau Mulgap kembali dihadapan soal jalan rusak sekitar 2 kilometer, masuk Lawe Solu tampak jalan diaspal sedikit. Selebihnya warga Agara dan Gayo Lues, memasuki lintasan jalan perbulan kembali ketemu jalan rusak sekitar 1 kilometer.dan memasukidaerahmasjidSalman kembali sekitar 1 kilometer jalan rusak menghadang perjalanan
angkutanwargaAgara.Memasuki Kecamatan Lau Baling, kembali dihadapkan pada jalan rusak sekitar 1 kilometer, masuk ke kawasanjalanKinankongtampak jalan aspal, namun lebar jalan di bawahKinangkongdengandiatas Kinangkong lebar ruas jalan tampak beda. Hasanai, pengusaha alat-alat sepeda motor di Agara kepada Waspada, Sabtu (19/12) mengaku jenuh melintasi jalan Sumut ini.“Yang agak enak dilalui hanya di Kinangkong. Cuma itupun luas ruas jalannya sepertinya beda. Di Kinangkong bawah sepertinya hanya sekitar 3,5 meter lebarnya dan di Kinangkong atas sekitar 5 kilometer. Selebihnya lintasan jalan menuju Medan ini tak layak dikatakan jalan negara, sepantasnya jalan kubangan kerbau,” kata Hasani. Memasuki lintasan jalan Lau
Lisang, hingga menuju Kabanjahe, ungkap Hasani dikuatkan Anil Huda,ST, direktur LSM Satyia Pila Agara, tak jarang di jalan Lawe Lisang terjadi kemacatan hingga empat jam, karena hancurnya badan jalan sekitar 50 meter. Tak heran, sering mobil pengangkut barang terbalik di Lau Lisang. “Memasuki jalan Kuta Bangun hingga Tiga Binanga sekitar 10 kilometer ruas jalan negara ini hancur, kata Jamudin Selian dan Abadi Selian dari kalangan
pers Agara. Kondisi jalan yang hancur ini, malah dimanfaatkan sebagian kecil pemuda di Tanah Karo, untuk meminta uang, kalau mobildariAgaramelintas,seolaholah mereka memperbaiki jalan dengan modus menumpukan sebakul tanah. Facrial, anggota DPRK Agara, mengaku aneh melihat sikap pimpinandiSumutterutamaGubernur Syamsul Arifin. Mustahil mereka tidak tahu hancurnya kondisi jalan negara tersebut.
FachrialmemintaagarGubsu tanggap dan memerintahkan pejabat setempat memperbaiki lintasan jalan Kabupaten Karo tersebut, karena setiap hari tak kurang seratusan mobil dari Agara dan Gayo Lues baik mobil pribadi dan taksi melalui jalan hancur ini. Akibatnya, para pengusaha angkutan mengaku banyak merugi untuk pengeluaran memperbaiki knalpot patah, per mobil patah hingga biaya kerusakan mobil terbalik. (b28)
Dugaan Korupsi APBD 2007 Nisel Dilaporkan Ke Kejatisu GUNUNUNGSITOLI (Waspada): Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Terpadu melaporkan dugaan korupsi penyelewengan dana APBD TA 2007 Kabupaten Nias Selatan sebesar Rp115 miliar lebih kepada Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara. Pengaduan dugaan penyelewengan dana APBD Kabupaten Nias Selatan itu dilaporkan dua Lembaga Swadaya Masyarakat yang disebut LSM Terpadu masing-masing Ketua Lembaga Pemantau Pengelolaan Keuangan dan Harta Negara (LP2 KHN) Cabang Nias, Herman Jaya Harefa dan Ketua Lembaga Pemantau Korupsi dan Penyelamat Harta Negara (Perlahan) Cabang Nias, Ferdinand Ndraha. Ferdinand Ndara bersama Herman Jaya Harefa kepada Waspada, Sabtu 19/12) di Gunungsitoli mengaku, Jumat (4/ 12) telah melaporkan dugaan kasus korupsi penyelewengan dana APBD TA 2007 Kabupaten Nias Selatan yang merugikan keuangan negara sebesar Rp115.278.318.104. Selain itu juga, mereka melaporkan temuan Pansus DPRD Nias Selatan soal pelaksanaan proyek tembok penahan di Desa Hilisataro, Kec. Telukdalam yang dilakukan tanpa tender sebesar Rp 8.303.567.000 serta dugaan korupsi pada pengadaan tanah oleh Pemkab Nias Selatan sebesar Rp16,9 miliar lebih. Kedua pimpinan LSM di Nias ini menyebutkan, mereka membuat laporan dugaan korupsi penyelewengan APBD 2007 Nias Selatan itu berdasarkan hasil pemeriksaan BPK RI Cabang Medan yang menemukan di berbagai SKPD Nias Selatan belum mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran dengan jumlah total seluruhnya mencapai Rp115 miliar lebih. Pada hasil pemeriksaan BPK RI Cabang Medan itu dana sebesar Rp115 miliar lebih yang
belum dilengkapi pertanggungjawaban penggunaan di antaranya sisa UUDP TA 2007 berbagai SKPD yang belum dipertanggungjawabkan dan belum disetor ke kas daerah mencapai jumlah Rp8.007.839.008. Selanjutnya dana Bantuan Sosial Pemerintah Kabupaten Nias Selatan yakni bantuan sosial organisasi kemasyarakatan sebesar Rp4.261.815.000. Anggaran sebesar itu telah direalisasikan namun tidak dilengkapi bukti pertanggung jawaban. Selain itu pemberian bantuan sosial kepada organisasi kemasyarakatan ini Pemerintah Kabupaten Nias Selatan belum mengeluarkan peraturan kepala daerah sebagai payung hukumnya. Pada Dinas Kimpraswil Nias Selatan pengelolaan keuangan dan pegeluaran belanja langsung seniali Rp5.286.542.340 penggunaannya tidak dapat diyakini karena bendahara pengeluaran pada SKD tersebut tidak bersedia memberikan pertanggungjawaban kepada tim audit BPK RI Cabang Medan. Adanya pengeluaran panjar sebesar Rp66.614.833.395 dari BUD Kabupaten Nias Selatan yang tidak mempunyai dasar hukum pembayaran dan tidak diyakini peruntukkannya yang berpotensi untuk disalahgunakan serta adanya dugaan penyelewengan terhadap sisa panjar TA 2007 senilai Rp6.052. 332.922 yang belum disetorkan kembali ke kas daerah. Dugaan penyelewengan lainnya pengelolaan keuangan Kabupaten Nias Selatan pada tahun yang sama yakni pada Bendahara Umum Daerah sebesar Rp22.555.000.000 yang dinilai tidak tepat sasaran yakni seharusnya dana itu diperuntukkan untuk pembayaran kegiatan proyek melalui SP2D, namun oleh bendahara umum daerah justru memberikan uang itu sebagai pinjaman kepada sejumlah SKPD di Pemkab Nisel sehingga pembayaran kegiatan
melalui SP2D tidak terakomodir karena adanya pengalihan dana. Dugaan penyelewengan lainnya pada pos belanja tidak terduga dalam perubahan APBD 2007 pada Sekretariat Daerah yang terealisasi sebesar Rp8.229.955.576 yang dibagi dalam dua cara yakni dibagikan secara tunai kepada penerima bantuan sebesar Rp1.392.000. 000 dan digunakan untuk kepentingan fisik senilai Rp6.765. 525.576. Pada pemeriksaan atas uang itu yakni Rp1.392.000.000 hanya didasari proposal atau surat permintaan bantuan yang ditujukan kepada Bupati Nias Selatan yang telah ada persetujuannya. Dari nilai Rp1.392.000.000 itu senilai Rp 1.264.830.000 tidak sesuai dengan peruntukkannya. Hal yang sama terjadi dalam pelaksanaan belanja tidak terduga lainnya yakni Pembangunan Tembok Penahan Pengaman Pantai akibat bencana alam di lokasi Desa Hilisataro (dua lokasi), Hilinamoniha (dua lokasi) dan Desa Bawoganowo (dua lokasi) yang disebabkan terjadinya abrasi air laut yang masing-masing dikerjakan PT Selatan Jaya dengan anggaran terealisasi sebesar Rp6.206.085. 976, PT Transima Citra Indo Konsultan sebagai perencana dengan realisasi anggaran Rp411. 353.000 dan PT Timan Putra Consultan juga sebagai perencana dengan realisasi anggaran Rp.148.086.000. Pelaksanaan atas seluruh proyek itu dilakukan dengan penunjukkan langsung (PL) dan merupakan pekerjaan yang sifatnya permanen dan bukan tindakan tanggap darurat. Ferdinand Ndraha dan Herman Jaya Harefa pada kesempatan itu meminta Kajatisu segera mengusut dugaan korupsi penyelewengan APBD Nias Selatan itu guna menyelamatkan keuangan negara serta menyeret para pelakunya ke pengadilan. (a35)
Pembangunan Pasar Siborongborong Telat TAPUT (Waspada): Proyek pembangunan dan pengembangan saran distribusi pasar Siborongborong (Taput) bernilai Rp11.760. 305.000 sumber dana stimulus tahun 2009, pelaksanaan pekerjaanya sesuai dengan kontrak kerja telat/jatuh tempoh. Sebab pembangunan pasar itu dalam papan proyek tertulis, pelaksanaanya dimulai sejak Oktober 2009 dan berakhir pada Desember 2009 oleh CV Gedanke. Namun hasil pantauan Waspada di lapangan barubaru ini proses pekerjaan pro-
Ketua DPD KNPI Tobasa Herbet Sibuea memberikan 36 paket tas ke Panti Asuhan Rumah Harapan Silamosik Porsea dalam rangka berbagi kasih Natal.
WASPADA
yek masih tetap berjalan, tanpa jelas diketahui apakah masa kontrak kerja proyek itu sudah diperpanjang oleh PPTK Dinas Koperasi Tapanuli Utara selaku pengguna anggaran. Padahal proyek APBN yang sumber dananya dari stumulus harus sudah selesai dikerjakan akhir Desember. Bila tidak proyek itu akan diputus, dan dana proyek yang sisa akan dikembalikan ke kas negara dengan anggaran Silpa. Dan pencairan uang proyek silpa adalah setelah pekerjaan selesai, ujar sumber di kantor Koperasi Taput.
Sementara pihak konsultan pengawas CV Gedanke, M Manurung kepada wartawan di lokasi, Jumat (17/12) mengatakan, selesainya pegerjaan proyek itu pada tanggal 28 Desember 2009. “Namun lebih jelasnya tanyakan saja kepada Kadis Koperasi Taput, karena beliau yang lebih mengetahui,” ujarnya singkat. Kadis Koperasi Kabupaten Tapanuli Utara Narto Manalu, beberapa kali dihubungi Waspada via HP-nya tidak berhasil. (c12)
Waspada/Edoard Sinaga
SERAHKAN HADIAH:PangdamI/BB menyerahkan hadiah kepada para juara peleton beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya saat memperingati Hari Infanteri di lapangan driving golf Makorem 022/PT, Sabtu (19/12).
Peringatan Hari Infanteri Di Makorem 022/PT
Peleton Beranting Satu Wahana Tingkatkan Kemampuan Mobilitas P. SIANTAR (Waspada): Pangdam I/BB Mayjen TNI Burhanudin Amin menyebutkan, peleton beranting merupakan salah satu wahana bagi prajurit infanteri Kodam I/BB meningkatkan kemampuan mobilitas pasukan pejalan kaki dan kemampuan fisik perorangan dalam peningkatan kualitas tempur prajurit infanteri. “Melalui kegiatan peleton beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya diharapkan selain dapat memacu motivasi bagi peserta yang disiapkan, juga akan dapat merangsang dan memotivasi prajurit lain agar berlatih intensif dan serius hingga dapat mendukung pelaksanaan tugas pokok,” sebut Pangdam I/BB Mayjen TNI Burhanudin Amin selaku Irup Hari Infanteri tingkat Kodam I/BB di lapangan driving golf Makorem 022/PT, Sabtu (19/12). Bertindak selaku Danup Danyonif 126/KC Letkol Inf Chandra. Hadir Danrem 022/PT Kolonel Kav Wahardono, Danrindam I/BB Kolonel Inf Binarko Sugihantyo, Kapolresta Pematangsiantar AKBP Fatori, SIK, anggota DPRD Simalungun Luhut Sitinjak, SH, para perwira jajaran Kodam I/ BB dan Korem 022/PT di antaranya Kapendam I/BB Letkol CAJ Asren Nasution, Kapenrem 022/PT Mayor Inf M. Khomsah Rizal H, SE dan lainnya, para pimpinan perusahaan negara dan swasta di antaranya Presdir PT STTC, Ketua MUI Pematangsiantar Drs. HM Ali Lubis, dari LVRI, DHD 45, FKPPI dan lainnya. Sedang peserta upacara terdiri Satuan Brigif 7/RR, Yon 126/KC,Yon 122/TS, CPM, Polri, Korpri dan akademi kesehatan. Lebih lanjut, Pangdam I/BB mengharapkan semangat dan keinginan meningkatkan kemampuan mobilitas berjalan kaki kesatuan infanteri dapat mewujudkan kondisi fisik perorangan yang tangguh sebagai salah satu syarat utama mewujudkan profesionalisme keprajuritan. “Harus kita pahami, menjawab semua obsesi dan harapan itu hanya dapat diperoleh dengan cara berlatih secara sungguh-sungguh. Melalui berlatih, prajurit akan terampil. Dengan keterampilan itu, akan mampu melaksanakan tugas dengan baik dan meraih hasil yang optimal,” sebut Pangdam. Pangdam menegaskan dalam mengemban tugas di medan tempur, jika setiap prajurit infanteri sanggup dan mampu berjalan kaki mencari dan mendekati serta menghancurkan musuh dengan disertai keterampilan menembak, me-
nguasai taktik, menguasai ilmu medan serta terampil membaca situasi medan dan musuh, kerugian dan berbagai risiko pertempuran akan dapat ditekan serta dieliminir. Komando, sebut Pangdam, sudah menyadari ada keterbatasan dan kekurangan dalam perencanaan peleton beranting, namun itu tidak menjadi ukuran bagi prajurit tidak sungguhsungguh . “Prajurit infanteri harus tidak kenal lelah dan tidak pernah mau menyerah untuk berlatih. Karena itu, pada masa-masa mendatang harus terus berlatih dan berupaya melakukan pembenahan dan peningkatan kualitas hingga di tahun mendatang memperoleh hasil yang lebih baik lagi.” Pada kesempatan itu, Pangdam atas nama komando maupun pribadi mengucapkan terimakasih dan penghargaan kepada Danrindam I/BB serta seluruh pendukung yang terkait dengan penyelenggaraan kegiatan peleton beranting, karena sudah melaksanakan kegiatan itu dengan baik. “Segera adakan evaluasi secara menyeluruh, cermat dan teliti agar berbagai kekurangan atau kelemahan yang ditemui dapat diperbaiki pada penyelenggaraan yang akan datang. Kepada komandan peleton beranting dan segenap anggota, Pangdam mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang setinggitingginya atas jerih payah selama ini. “Jadikanlah pengalaman ini sebagai cambuk memacu semangat berlatih agar dapat mencapai hasil yang optimal yang lebih baiklagi.” Kapendam I/BB didampingi Kapenrem 022/ PT menyebutkan, selama empat hari sejak 16 Desember sampai 19 Desember 2009 peserta peleton beranting Yudha Wastu Pramuka Jaya tahun 2009 sudah selesai mengikuti seluruh rangkaian kagiatan dengan penuh semangat dan sportifitas yang tinggi dan kepada peleton beranting terbaik diberikan hadiah piala. Peleton beranting terbaik terdiri juara I Batalyon 122/TS, juara II Batalyon 123/Rajawali, juara III Batalyon 126/KC dan terbaik dalam penyambutan peleton beranting yakni Koramil Airbatu, Asahan. Peringatan itu turut dimeriahkan demonstrasi marching band PT STTC dan tarian massa para pelajar Perguruan Sultan Agung, Pematangsiantar. Usai peringatan itu, Pangdam mengadakan pengarahan terhadap para prajurit jajaran Kodam I/BB di aula Makorem 022/PT.(a14)
Suasana Kondusif Faktor Pedukung Kesejahteraan Masyarakat SIMALUNGUN (Waspada): Suasana yang kondusif dalam suatu daerah merupakan salah satu faktor menyukseskan pelaksanaan program pembangunan. Suasana kondusif juga menjadi faktor pendukung dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. Hal itu diungkapkan Bupati Simalungun HT Zulkarnain Damanik dihadapan masyarakat Nagori Marihat Ujung, Kec. Bosar Maligas, saat melakukan kunjungan rutin safari Jumat sekaligus temu ramah dengan warga daerah itu, Jumat (18/ 12). Dikatakan, untuk menjaga situasi yang kondusif di daerah, peran serta seluruh masyarakat sangat diharapkan, sehingga pemerintah dalam melaksana-
kan program-program pembangunan yang telah direncanakan dapat terlaksana dengan baik. “Daerah Simalungun memiliki masyarakat yang heterogen. Untuk itu, eksistensi masyarakat yang heterogen ini sangat indah bila dibarengi dengan hubungan silaturrahmi antar sesama umat bergama, suku, ras maupun golongan dapat terjalin dengan baik.” kata Zulkarnain. Lebih lanjut bupati mengatakan, situasi kondusif di Simalungun telah terbangun dengan baik. Oleh karenanya, dihimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama dengan pemerintah dalam menjaga situasi seperti dengan sebaik-baiknya. Apalagi pada tahun 2010 mendatang Kab.
Simalungun akan melaksanakan pilkada. “Mari kita hindari benturan maupun gesekan yang dapat menimbulkan permasalahan di antara kita, dan janganlah saling menzolimi antara sesama kita,” tandas bupati. Sebelumnya, Yakmat, salah seorang tokoh masyarakat di Nagori Marihat Ujung saat menyambut kedatangan Bupati Simalungun ke daerahnya mengucapkan selamat datang dan terima kasih atas kunjungan ini. Dia berharap kunjungan seperti ini harus terus dilakukan oleh Pemkab Simalungun sehingga hubungan silahturrahmi antara Pemkab Simalungun dengan masyarakat dapat terjalin dengan baik. Sementara disela-sela sam-
butannya, yang mewakili masyarakat itu juga meminta HT Zulkarnain Damanik, untuk dapat melanjutkan kembali kepemimpinannya pada periode 2010-2015 mendatang. “Kami warga nagori Marihat Ujung siap mendukung dan memilih pak Zul (panggilan akrab Zulkarnain Damanik) pada pilkada bupati mendatang,” tegas Yakmat. Menanggapi dukungan itu, HT Zulkarnain Damanik, mengucapkan terima kasih. Dukungan ini dikatakan sebagai doa dan amanah dari masyarakat Kab. Simalungun yang harus di laksanakan dengan kemampuan yang ada. Hanya saja Zulkarnain meminta kepada masyarakat agar tetap bersama-sama Pemkab Simalungun membangun bumi
Waspada/Hasuna Damanik
Bupati Simalungun HT Zulkarnain Damanik disela-sela kegiatan safari Jumat menyempatkan diri beramah-tamah dengan warga di nagori Marihat Ujung, Bosar Maligas, Jumat (18/12). Habonaron do Bona. Sebelum melakukan temu ramah dengan masyarakat, Bupati Simalungun bersama masyarakat
melaksanakan shalat Jumat bersama di Masjid Ubudiyah Emplasmen Bukit Lima PTPNIV. (a15)
WASPADA Senin 21 Desember 2009
SMA Plus Madina Dan Balai Bahasa Medan Adakan Bengkel Sastra KOTANOPAN (Waspada): SMA Plus Mandailing Natal bekerja sama dengan Balai Bahasa Medan sejak Selasa-Kamis (15-17) mengadakan kegiatan Bengkel Sastra di Aula Balai Desa Kecamatan Kotanopan, Kab. Mandailing Natal. Acara yang bertemakan “Musikalisasi Puisi SLTA se Kabupaten Madina ini diikuti 40 orang peserta yang terdiri dari perwakilan SLTA se Madina di tambah dengan 10 orang kepala sekolah dan narasumber dari Balai Bahasa Medan Syahril SS, Zufri Hidayat, SS, Khairani Nasution, SS,Wartono, Rehan Halilah Lubis dan lainnya. Ketua Panitia Mas Khairani, SS mengatakan, tujuan kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan minat dan apresiasi siswa terhadap karya sastra Indonesia bidang musikalisasi puisi. Kemudian, ajang ini juga kita buat untuk mencari bibit dan meningkatkan aktivitas siswa untuk olimpiade sastra dan puisi yang kemungkinan besar berlangsung tahun 2010 nantinya. Kepala SMA Plus Madina Prof Ir Zulkarnain Lubis, MA dalam sambutannya mengatakan, dengan kegiatan ini kita berharap siswa/ i tingkat SLTA di Madina mempunyai kepekaan terhadap karya sastra Indonesia. Kearifan lokal budaya Mandailing sudah banyak dilupakan, jadikan ini modal awal untuk mencintai budaya kita sendiri. (cpin)
IPM Mandailing Natal Laksanakan Musda II KOTANOPAN (Waspada): Ikatan Pelajar Muhammadiyah Mandailing Natal melaksankan Muswarah Daerah (Musda) II di Sekolah Perguruan Muhammadiyah (SPGM) Kotanopan. Acara yang dilaksanakan selama dua hari ini, Kamis-Jumat (17/ 18) di ikuti hampir 50 orang yang terdiri dari peserta ranting dan utusan cabang. Ketua Pantia Ikhwan Efendi mengatakan, tujuan musda ini untuk melahirkan pemimpin yang berkompetensi di bidangnya, serta menggali dan menggerakkan ukhuwah dan membentuk pelajar kritis dan bertakwa. Musda ini juga diharapkan akan melahirkan keputusan-keputusan yang tepat untuk kemajuan IPM Madina kedepan nantinya. Musda dibuka Pimpinan Derah Muhammadiyah Mandailing Natal H. Amirhan Lubis. Hadir juga Ketua Umum PW IPM Muhammadiyah Sumut Husni Mubarok, unsur Muspika Kotanopan, kepala sekolah sekitar Kotanopan dan undangan lainnya. (cpin)
Enam Desa Di Muarasipongi Laksanakan Pilkades MUARASIPONGI (Waspada): Enam dari 14 desa di Kecamatan Muarasipongi, Kab. Mandailing Natal melaksanakan pemilihan kepala desa (Pilkades). Enam desa itu, Desa Limau Manis, Sibinail, Tamiang Mudo, Aek Botung, Bandar Panjangtuo dan Desa Koto Baringin. Camat Muarasipongi Awaluddin Lubis, SE, Sabtu (19/12) mengatakan, dari enam desa itu, tiga desa di antaranya sudah melaksanakan pilkades, sedangkan yang tiga desa lagi di Desember ini dijadwalkan sudah selesai. Awaluddin menambahkan, tiga desa yang sudah selesai yakni Desa Limau Manis dilaksanakan Senin (7/12) diikuti 2 calon, yaitu Darwis (164 suara) dan Mulkan (117 suara). Desa Sibinail dilaksanakan Jumat (11/12) diikuti 4 calon, Sofian (149 Suara), Sinton (124 suara), Damri (46 suara), Riswan (40 suara). Sedangkan Pilkades di Tamiang Mudo dimenangkan Syamsul 145 suara mengalahkan saingannya Mariati 8 suara. “Kepada yang terpilih, diharapkan agar berperan aktif di masyarakat, dan sebaliknya bagi yang kalah agar dapat bekerja sama dengan kepdes terpilih. Kalah menang adalah hal yang biasa dalam pemilihan,” ujar Awaluddin. (cpin)
Amas Muda Siregar, SE Siap Menjadi Calon Ketua KNPI Paluta GUNUNG TUA (Waspada) : Musyawarah Cabang (Muscab) Pemilihan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kab. Padang Lawas Utara (Paluta) belum jelas, namun sejumlah nama sudah disebut-sebut mencalonkan diri. Nama-nama itu, terdiri dari pengusaha, birokrat dan sosok aktivitias muda lainnya. Salah satunya Amas Muda Siregar anffota DPRD Paluta. Amas Muda Siregar kepada Waspada, Minggu, (20/12) di Gunung Tua, menyatakan mencalonkan diri. Tambahnya, KNPI sebagai wadah berhimpun dan merupakan inti dari kekuatan Pemuda Indonesia umumnya, dan khususnya di Kabupaten Padang Lawas Utara, peran dan tugas utamanya mengawal perubahan dalam masyarakat menuju terciptanya masyarakat Indonesia yang berkualitas, bermartabat, adil, dan makmur dalam kehidupan yang egaliter. Amas Muda Siregar yang juga Ketua AMPI Paluta ini menjelaskan, perlu adanya reformasi total KNPI, kalau memang kita ingin memajukan KNPI Paluta.(csp)
Sumatera Utara
21
Hari Ini, GRB Paluta Demo Tuntut Cabut Izin PT SRL Dan PT SSL GUNUNG TUA (Waspada): Hari ini, Senin (21/12) direncanakan Gerakan Rakyat Berjuang dari berbagai elemen mahasiswa asal Kab. Padang Lawas Utara (Paluta) dan Padang Lawas (Palas) aksi demo besar-besaran menuntut DPRD Paluta membentuk Pantia Khusus (Pansus) pencabutan izin operasi PT Sumatera Riang Lestari (SRL) dan PT Sumatera Silva Lestari (SSL). Demikian diungkapkan, salah seorang aktivis Gerakan Rakyat Berjuang (GRB), Zulfikar Harahap, kepada Waspada, Minggu (20/12) di sela-sela rapat persiapan aksi di Kantor Gerakan Rakyat Berjuang Ling. I Pasar Gunungtua, Kec. Padang Bolak, Kab. Paluta. Dikatakannya, aksi tersebut untuk mempresure (menekan)
DPRD Paluta membentuk Pansus guna mencabut dan/ atau pengusiran kedua perusahaan dari Bumi Padang Lawas, dan dilakukannya proses verbal kepada oknum-oknum yang terlibat dalam pengeluaran izin, dimana oknum tersebut nyata melakukan perbuatan merugikan negara, ucapnya. Menurutnya, operasional perusahaan hanya mengeksploitasi sumber daya alam (SDA) yang dilakukan secara besarbesaran otomatis berdampak kepada kerusakan lingkungan menjadi penyumbang terhadap terjadinya pemanasan global, serta hanya menguntungkan kaum kapitalis. Zulfikar yang mahasiswa UMSU ini, lebih jauh menjelaskan, secara sosial perusahaan telah mengakibatkan konflik horizontal dan vertikal di antara masyarakat, pertikaian terjadi di mana-mana. Dia menambahkan, kerugian masyarakat khususnya petani terlihat, karena lahannya sudah tidak berfungsi, padahal mereka bergantung dari lahan
Momentum 1 Muharam 1431 H Harus Kita Manfaatkan P. SIDIMPUAN (Waspada): Yayasan H Hasan Pinayungan dan Keluarga besar pasangan alm H. Hasan Pinayungan dan almh Hj. Halimah Kampung Marancar, Kota Padangsidimpuan, Jum,at (18/12). menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1431-H. Acara berlangsung di gedung serba guna yang dihadiri mantan Bupati Tapanuli Tengah H. Panusunan Pasaribu selaku rumah, dalam kesempatan itu mengatakan, datangnya Muharram membawa berkah bagi ummat Islam, karena tahun ini sebagai penanggalan pertama Tahun Hijriyah. Karena itu, katanya, momentum 1 Muharram harus kita manfaatkan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah, hijrah dari yang buruk kepada yang baik ataupun segala bentuk hal negatif dalam diri kita. ‘’Hijrah merupakan pintu sukses bagi ummat Islam sebagaimana yang sudah dilaksanakan Nabi Besar Muhammad SAW, hal seperti itu masih tetap sesuai dengan kondisi ke kinian,’’ katanya. Saya yakin, lanjutnya, jika almarhum orangtua kami tidak hijrah dari Marancar ke Batangtoru dan ke Padangsidimpuan tahun 50 an, mungkin anakanaknya ini akan menjadi generasi yang terus mendambakan kehidupan dari pohon rambung tua. Setelah beliau pindah ke Padangsidimpuan, kata dia, pandangannya ke depan semakin luas, sehingga seluruh anak
anaknya di sekolahkan. Sementara, Ustadz Drs H Maraswati Ritonga mengatakan, alam dan isinya adalah kehendak Tuhan yang tidak bisa dijangkau akal dan pikiran manusia, dan kehidupan yang kita jalani sudah diatur oleh Sang Khalik, sehingga apa pun yang kita hadapi harus dapat kita terima dengan lapang dada. Dalam acara tersebut hadir ratusan jamaah dari kalangan ibu-ibu perwiritan, anak yatim piatu, tokoh masyarakat, agama dan tokoh adat se Kel. Bincar Padangsidimpuan serta keluarga besar H Hasan Pinayungan masing-masing, mantan Menteri Tenaga Kerja Dr. H Bomer Pasaribu, SE, SH, MS, anggota DPRD Sumut Drs. Syahrul M. Pasaribu, Dirut PT Bank Sumut H. Gus Irawan Pasaribu, SE, Ak, Jhon Sujani Pasaribu dan Lisniwati Pasaribu. Terobsesi Percepat Pembangunan Tapsel Anggota DPRD Sumut Drs Syahrul Pasaribu usai acara mengatakan, perlu di bangun jalan dari Sibio-bio Marancar Poken Arba, Sipenggeng ke Bulumario Sipirok, jalan Batangtoru ke Sangkunur terus ke Danau Siais tembus ke Simarpinggan Sipirok arah ke Sipagimbar arah kiri tembus ke Tapanuli Utara dan lurus arah ke Sipiongot. ‘’Untuk melaksanakanitu perlu kepemimpinan yang solid bersifat kolegial punya akses ke atas dan ke bawah yang mendapat dukungan masyarakat,’’ ujarnya. (a19)
tersebut, dan ini sudah semakin parah. Tidak etis, jika kita tidak perduli terhadap nasib petani ini, maka eksekutif dan legislatif tidak boleh menutup mata akan kondisi masyarakat petani. Karena itu, harus tanggap dan cepat mengambil tindakan. “Indonesia harus bisa mencapai konsesi perubahan Iklim (UNFCCC) di Copenhagen, Denmark, untuk menurunkan kadar emisi karbon hutan tropis yang berkontribusi mencegah dampak perubahan iklim. Kenyataanya, berbanding terbalik di daerah ini perambahan malah semakin merajalela, padahal di Padang Lawas Utara baru dilakukan gerakan One Man One Tree. ‘’Kenapa justru PT SRL dan PT SSL dibolehkan menebang,’’ ucapnya. Kita harus ketahui, ujarnya, lahan kritis di kedua daerah ini mencapai 300.208, ha sesuai data Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) Provinsi Sumatera Utara”. Zulfikar menerangkan, padahal perubahan iklim adalah bencana paling mengerikan bagi manusia. Dampaknya sudah terjadi dan akan semakin
berbahaya jika kita tidak segera bertindak. Telah terdapat, beberapa bukti ilmiah seperti yang dilaporkan dalam keempat panel antar pemerintah mengenai Perubahan Iklim (IPCC) bahwa perubahan iklim bisa mengancam pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran untuk jangka panjang serta populasi penduduk. “Karena permasalahan ini sudah sangat global, peran aktif berbagai elemen masyarakat harus diwujudkan, bersama GRB masyarakat Paluta, hari ini juga akan turun ke jalan untuk menghentikan melintasnya truk pengangkut kayu dari Jalinsum-Paluta”, sebutnya. Hal senada juga diungkapkan, Ketua Harian Forum Pemuda Peduli Padang Lawas Utara (FPP-Paluta), Ahlan Syarif Lubis. Katanya, demo ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan keprihatinan kepada masyarakat khususnya petani, ucapnya. Oleh sebab itu, kata Ahlan, kami atas nama Gerakan Rakyat Berjuang dari berbagai elemen mahasiswa yang berasal dari Paluta dan Palas, di antaranya, Gerakan Mahasiswa Pa-
dang Lawas Utara (Gema-Paluta), Gerakan Mahasiswa Padang Lawas (Gema Padang Lawas), Ikatan Mahasiswa Sosa sekitarnya (IMSS), Himpunan Mahasiswa Muda-Mudi Barum u n Te n g a h S e k i t a r n y a (HIMMAP-Bartengs), GMP3, Himpunan Mahasiswa Padang Bolak Raya (HMPR), Lembaga Mahasiswa Analisis Sosial dan Politik (LMISPI) dan Forum Pemuda Peduli Padang Lawas Utara, menyatukan barisan berjuang melawan penindasan dan ketidakadilan terhadap
rakyat Padang Lawas dan Padang Lawas Utara, ungkapnya. Dikatakannya, perusahaan hanya pembuat konflik di berbagai daerah, seperti di Kab. Rokan Hulu, mereka merampas, HAM warga setempat dan masalah ini tak kunjung pernah selesaikan, sementara di Kab. Indragiri Hilir, Pemerintah Daerah (Pemda) tersebut menilai PT SRL tidak pernah serius memperhatikan lingkungan dalam mengelola Hutan Tanaman Industri, pungkas. (csp)
Tubrukan Sepeda Motor, 1 Luka P. SIANTAR (Waspada): Satu unit sepeda motor diduga menubruk sepeda motor dari belakang dan selanjutnya menubruk gerobak pedagang sate mengakibatkan satu pengendara sepeda motor mengalami luka serius. Korban luka serius, Sebastian Lumbangaol, 26, mengendarai sepeda motor Honda Supra X BK 9848 WK dan luka ringan, Ricky Ricardo, 24, mengendarai sepeda motor Honda Supra Fit BK 6848 OT, keduanya warga Kota Pematangsiantar. Berbagai keterangan dihimpun menyebutkan, kecelakaan itu terjadi di Jalan Melanthon Siregar, Kel. Pardamean, Kec. Siantar Timur, Pematangsiantar, Jumat (18/12) pukul 22:00. Kapolresta AKBP Fatori, SIK saat dikonfirmasi melalui Pabungpen AKP Muslim dan Kasat Lantas AKP F Zendrato di Mapolresta, Sabtu (19/12) membenarkan.(a14)
Aceh
22
WASPADA Senin 21 Desember 2009
Tindak Pelindung Migran Myanmar
Penyelesaian Proyek Jalan PDAM Molor LANGSA (Waspada): Penyelesaian proyek pembuatan jalan PDAM Suka Rakyat Kecamatan Langsa Baro, sepanjang 1.130 x 4 meter bersumber dana dari Otsus anggaran tahun 2009 yang mulai dikerjakan 20 Agustus 2009 dan sudah dijadwalkan selesai 7 Desember 2009, ternyata hingga kemarin, Minggu (20/12) belum rampung dikerjakan. Proyek yang berdasarkan keterangan dari papan plank namanya dikerjakan PT. Wahyu Pratama Raya itu, terjadi molor belum diketahui penyebabnya. Berdasarkan pantauan bagianbagian yang belum rampung itu antara lain seperti pembuatan jembatan Boex Caper dan pengaspalan sebagian badan jalan beserta beremnya di kiri dan kanan.
Menurut Ketua LSM Cakra Donya Kota Langsa, Helmi, jika tidak segera seslesai hingga 31 Desember tahun ini akan merugikan warga dan Pemerintah Kota Langsa. Kerugian itu terjadi, kata dia, karena seluruh dana Otsus yang sudah dikucurkan di kabupaten/ kota Provinsi Aceh akan mati anggarannya dan dana itu harus kembali ke Provinsi Aceh. Boimin, salah warga setempat juga mengatakan, diri bersama warga di sana pun ikut kecewa bila pembangunan proyek di desanya itu tidak selesai dikerjakan. Maka itu, baik Helmi maupun Boimin berharap agak pihak rekanan memacu pekerjaan itu, walaupun sudah lewat tenggat waktu, tetapi jangan melewati tanggal 31 Desember.(b22)
Polisi Tak Lanjutkan Laporan Kepala LP Takengon ‘Langgar’ Hukum TAKENGON ( Waspada): Polres Aceh Tengah tidak melanjutkan laporan Helman Madewa, SH, atas tindakan dan sikap kepala Rumah Tahanan (Rutan) Takengon, yang melanggar hukum. Penasehat hukum ini sudah membuat laporan resmi ke Polres Aceh Tengah, sehubungan dengan kliennya yang habis masa tahanannya, namun masih tetap dipenjarakan. Menurut Helman Madewa, terhitung 5 Desember 2009 kedua kliennya harus dibebaskan karena masa penahanan sudah habis. Helman membuat laporan ke Polres Aceh Tengah. Namun tiga hari kemudian turun surat dari PN Banda Aceh. NoW1-U/3805/HK/ 2009 tertanggal 8 Desember 2009. Isinya, terdakwa M. Saleh dan Siti Khalijah kembali ditahan selama 30 hari sejak 4 Desember 2009 hingga 2 januari 2010. Dengan turunnya surat penetapan dari PN Aceh itu, pihak Polres Aceh Tengah tidak lanjut melanjutkan laporan Helman Madewa, ke tingkat penyidik. “Kita sudah kirimkan surat secara resmi tentang perkembangan penyidikan sehubungan kasus yang dilaporkan penasehat hukum ini,” sebut Kapolres Aceh Tengah AKBP. Edwin Rahmat Adikusumo, melalui Kasat Reskrim, Iptu Ade Zamra. Namun Helman Madewa, kepada Waspada Sabtu (19/12), masih mempersoalkan tentang penetapan penahanan itu. SK yang diterbitkan tentang penahanan itu tanggal 8 Desember 2009, sementara kliennya sudah habis masa tahanannya 5 Desember 2009. “Mengapa SK Penetapan tahanan ini ber-
laku surut. Tidak ada aturan yang membenarkan hukuman seseorang diberlakukan surut. Ini suatu bentuk kezaliman yang luar biasa yang sudah dipraktekkan di negera yang berlandaskan hukum,” sebut Helman dalam suratnya yang ditujukan Ke Mahkamah Agung. Namun Polres Aceh Tengah tetap tidak melanjutkan laporan Helman, setelah adanya surat perpanjangan penahanan yang dikeluarkan PN Aceh. Alasan itu Helman akan tetap mempersoalkan kasus itu karena perbuatan kepala Rutan Takengon yang menahan klien adalah perbuatan melanggar hukum. Dua klien Helman ini sudah mendapat vonis dari PN Takengon 3 tahun dan denda senilai Rp120 juta subsider 6 bulan kurungan. Terhukum ini dinyatakan majelis hakim PN Takengon yang dipimpin Drs. H. Imam Khanafi Ridwhan, SH.MH, bersalah melanggar pasal 12 UU RI no.21 tahun 2007 tentang tindak pidana perdagangan orang. Terhukum menyatakan banding. Vonis PN Takengon ini dibacakan 3 Desember 2009, sementara masa tahanan terhukum atas vonis itu berakhir 4 Desember 2009. Baru pada 8 Desember 2009 keluar ketetapan PN Aceh yang memperpanjang masa tahanan terdakwa. Helman Madewa sebelum masa perpanjangan masa tahanan itu turun, sudah meminta agar kliennya dibebaskan demi hukum. Namun kepala Rutan Takengon tidak mengabulkannya. Helman membuat laporan resmi ke polisi. Setelah SK penetapan itu turun, polisi tidak melanjutkan laporan Helman Madewa, SH. (b18)
PKS Gelar Zikir Akbar Dan Muhasabah TAKENGON (Waspada): Dalam rangka menyambut 1 Muhharam 1431 H, Dewan Pengurus Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPDPKS) Aceh Tengah mengadakan rangkaian acara Zikir Akbar dan Muhasabah bertempat di Gedung Pendari Takengon, Aceh Tengah, Jumat (18/12). Agenda Zikir Akbar dan Muhasabah diawali dengan shalat Dhuha bersama dan dilanjutkan dengan Zikir bersama yang dipandu Ketua DPD PKS Aceh Tengah, Safrian Bintang, serta agenda Muhasabah yang dipimpin Ust Syafi’i yang ditutup dengan ceramah umum oleh Tgk Makhyaruddin, anggota DPRA dari PKS. Dalam ceramahnya, Makhyarruddin mengatakan, muhasabah (evaluasi diri) bukan hanya agenda tahunan yang dilakukakan di awal tahun saja, tetapi harus menjadi agenda
harian yang dilakukan setiap hari. “Dengan begitu, kita sebagai hamba Allah akan senantiasa membersihkan diri dari segala dosa,” ujarnya. Acara Zikir Akbar dan Muhasabah yang digelar DPD PKS Aceh Tengah ini berlangsung khidmat dan diikuti sekitar 300 peserta yang merupakan para kader dan simpatisan PKS serta masyarakat umum, serta turut dihadiri Khairul Amal (Ketua Bidang Polhukam DPW PKS Aceh), anggota DPRK Aceh Tengah, Bardan Sahidi, dan pengurus DPD PKS Aceh Tengah lainnya. Menurut Ketua Panitia, Fitri, A.Md yang juga Ketua Bidang Kewanitaan DPD PKS Aceh Tengah, Muharram momentum melakukan muhasabah, evaluasi diri sehingga sebelum menapaki hari–hari baru di tahun 1431 H dan tahun 2010.(b07)
Proyek Terminal Miliaran Terancam Mubazir JULOK, Aceh Timur (Waspada): Proyek pembangunan Terminal Tipe-C Aceh Timur, di Kecamatan Nurussalam—Bagok, dalam areal persawahan hingga menelan anggaran miliaran rupiah, terancam mubazir. Pasalnya, selain pembangunan terminal yang berlarut-larut, lokasi terminal juga kerap digenangi banjir ketika musim penghujan. Ancaman mubazir dinilai lebih besar, sebab lokasi Terminal Idi berada jauh dari pusat kota Kabupaten Aceh Timur. Keterangan yang dihimpun Waspada, Minggu (20/12) menyebutkan, sebelum proyek pembangunan terminal tersebut dikerjakan sempat terjadi tolak tarik menyangkut pembebasan lahan tanah sawah dan lokasi terminal yang dinilai tidak cocok itu untuk sebuah pembangunan berbentuk terminal. Pembangunan yang dimulai awal 2009 itu menggunakan sumber anggaran dari APBN, namun pengelolaannya dilakukan oleh pihak Provinsi Aceh. Sementara pembebasan tanah menghabiskan anggaran kabupaten hingga
mencapai miliaran rupiah. Meski terus mendapat protes dari sejumlah kalangan ketika itu, namun pembangunan di lokasi yang sedang dikerjakan hingga kini terus dilanjutkan. Keterangan lain menyebutkan, pembangunan Terminal Idi baru dikerjakan tingkat pemasangan tapak lintasan bus dan pagar. Bahkan, pada bagian tengah terminal tidak menunjukkan pembangunan yang berarti. “Saya rasa tidak ada orang datang ke terminal ini yang sangat jauh dari Kota Idi, apalagi ketika musim penghujan areal terminal banjir hingga ketinggian air mencapai satu meter,” sebut seorang warga menjawab Waspada kemarin. Kepala Dinas Perhubungan Aceh Timur, Drs. Zahri, M.AP, ketika dikonfirmasi Waspada mengatakan, pihaknya tidak mengetahui se-cara persis terkait pembangunan Terminal Idi. “ Surat ada, tapi rekanan sama sekali tidak melaporkannya pengerjaan proyek itu ke kita, karena semuanya dari provinsi,” tandas Zahri. (cmad)
Waspada/Muhammad H. Ishak
TERGENANG: Terminal Idi yang dibangun dengan pembangunan Tipe-C milik Pemkab Aceh Timur di Nurussalam—Bagok, terancam mubazir karena setiap tahun digenangi banjir. Tampak beberapa warga sedang melintasi jalan Negara di kawasan terminal itu. Foto diambil barubaru ini.
Waspada/Ibnu Sa’dan
MOLOR: Pembuatan Jalan PDAM Suka Rakyat Kecamatan Langsa Baro, sepanjang 1130 x 4 meter, belum juga selesai sesuai jadwal. Warga setempat mengharapkan pihak rekanan terus memacu pekerjaannya agar selesai sebelum 31 Desember akhir tahun ini.
Pembajakan Kapal Kembali Marak
Perompak KM Tsunami Diburu IDI (Waspada): Terkait pembajakan KM Tsunami 1 mil dari bibir pantai Kuala Idi, Aceh Timur, pekan lalu oleh kawanan bajak laut bersenjata api (senpi), jajaran Polda NAD hingga kini masih memburu pelaku perompak yang diperkirakan lebih dua orang. “Kasus itu masih dalam proses penyelidikan petugas, bahkan sejak kita terima informasi itu polisi terus menyisir sejumlah sungai dan muara sepanjang Aceh Timur, Kota Langsa dan Aceh Utara guna mengejar pelaku,” jelas Dir Pol Air Polda NAD, Kombes Pol H. M. Zaini, SH, MH, melalui Dantim PAM Selat
Malaka, Ipda Al-Mahdi, SH. Menjawab Waspada, Minggu (20/12) Mahdi mengungkapkan, kasus pembajakan kapal nelayan di perairan perdagangan Internasional itu belakangan kembali marak terjadi. Menurut informasi yang diterimanya dari intelijen, pelaku dalam beraksi kerap menggunakan senjata api laras panjang dan laras pendek. “Kadang-kadang pelaku menggunakan sepucuk senjata api laras panjang, namun terkadang lebih dari dua pucuk senjata api yang digunakan bajak laut itu dalam beraksi,” duganya. Meski demikian, berdasarkan keterangan beberapa nela-
yan, lanjut Mahdi, para perompak menampakkan senpi hanya untuk mengancam nelayan agar menyerahkan hasil tangkapan ikan. Kata Mahdi, dalam mengendalikan Selat Malaka jauh lebih bersih dari perompak laut membutuhkan waktu dan petugas serta kebersamaan penegak hukum di laut dalam membasmi segala bentuk aksi teror, ancaman menggunakan senpi serta semua kriminalitas yang meresahkan. “Jalur Selat Malaka amat rawan, baik aksi pembajakan laut maupun transaksi narkoba. Oleh karenanya kita akan ber-
upaya mengendalikan itu semua. Tapi yang paling penting partisipasi nelayan,” harap Mahdi seraya menandaskan, terkait pembajakan KM Tsunami, pihaknya akan terus memburu pelaku, karena diduga kuat memiliki jaringan hingga ke luar daerah. Sebelumnya diwartakan, KM Tsunami milik nelayan Kuala Idi, Aceh Timur, dibajak pada saat dalam perjalanan pulang melaut, Kamis (17/12) dini hari. Diperkirakan saat itu kapal yang menjadi sasaran perompak itu berada di atas 1 mil dari bibir pantai Kuala Idi dalam perjalanan pulang. (cmad)
Pengusaha Sesalkan Sikap Sebagian Pejabat Pemkab Aceh Tamiang LANGSA (Waspada): Seorang pengusaha Kota Langsa, Rusli Ranto menyesalkan sikap sebagian pejabat Pemerintah di Kabupaten Aceh Tamiang, khususnya yang mempunyai otoritas dalam hal keuangan proyek karena di era keterbukaan ini masih ada yang mau bersekongkol dengan kontraktor nakal merugikan pihak ketiga. Sebenarnya kelakuan pejabat itu bukan hanya merugikan pihak ketiga melainkan juga akan merugikan Pemerintahan itu sendiri, sebab dengan begitu akan dapat menghilangkan kepercayaan para investor untuk masuk daerah itu, demikian katanya kepada Waspada di
Langsa, Minggu (20/12). Contoh sikap tak terpuji pejabat yang disesalkan Rusli Ranto itu, antara lain atas kebijakan pemindahan sejumlah rekening kegiatan fisik di lingkungan Pemkab Aceh Tamiang yang bernilai ratusan juta rupiah dari Bank Pembangunan Daerah (BPD) Cabang Langsa ke bank lain menjelang proyek selesai dikerjakan. Padahal sebelumnya pihak BPD Langsa dan Pemkab Aceh Tamiang telah menandatangani MoU bersama terkait jaminan keuangan atas pelaksanaan proyek itu. Tapi begitu pekerjaan hampir rampung, rekening proyek sebagaimana tercantum da-
lam MoU ternyata pembayarannya dialihkan ke bank lain. Akibatnya, pihak BPD Langsa dan nasabah yang ikut memberi agunan dirugikan. Perihal itu terjadi, jelas Rusli Ranto, bermula pada tahun anggaran 2007 Pemkab Aceh Tamiang melalui Dinas PU telah membuat MoU dengan pihak BPD cabang Langsa untuk membuka lima rekening untuk lima kegiatan proyek pembangunan. Lalu rekening itu dijadikan jaminan bagi para rekanan, antara lain oleh CV Karya Grup dan CV Iradah agar pelaksanaan proyekdapatsegeradilaksanakan. Kaitannya dengan Rusli Ranto, jaminan yang diperoleh
kedua perusahaan itu berdasarkan rekomendasi darinya dan ditambah lagi dengan menyertakan tambahan agunan pribadi berupa surat berharga kepada BPD Langsa agar kedua perusahaan itu bisa memperoleh kredit dan proyek bisa cepat selesai. Namun begitu pekerjaan proyek itu hampir selesai dan memasuki tahap pengamprahanuang,ternyataDinasPUAceh Tamiang melakukan peng-alihan dua rekening itu ke bank lain. Akibatnya,BPDLangsayangsejak awal telah memberikan jaminan keuangan terhadap proyek itu menjadi dirugikan karena pengamprahan uang tidak masuk melalui kas BPD. (b22)
IDI (Waspada): Kepolisian didesak segera melakukan Operasi Khusus (Opsus) di wilayah Kota Idi, Aceh Timur, dan sekitarnya mencari lima migran Myanmar yang kabur sesaat sebelum dideportasi ke Medan, Sumatera, Kamis (17/12) siang. Hal itu dianggap penting mengingat keberadaan warga asing itu hingga kini belum diketahui rimbanya. Warga menduga, kelimanya masih disembunyikan warga di Kota Idi atas permintaan migran itu sendiri karena keberatan dideportasi ke Negara asalnya. “Karena itu kita minta polisi menindak tegas siapapun yang menyembunyikan lima migran asing itu di negara ini, karena negara kita punya hukum, jadi jangan sampai ada orang asing illegal di Negara ini,” demikian desakan Direktur Eksekutif Aceh Lawyers Clup, Safaruddin, SH. Kepada Waspada, Minggu (20/12) Safaruddin menyesalkan tindakan pihak relawan kamp penampungan Rohingya di Idi, dimana telah membubarkan lima dari 13 etnis Rohingya kabur ketika ingin dipindahkan ke luar Aceh. Alumni UniversitasWismuwadha Malang, Jakarta Timur itu menambahkan, kelengahan keamanan kamp dalam menjaga pengungsi Internasional itu dianggap tidak maksimal. Bahkan, menurut informasi yang diterima masyarakat setempat, selama dalam penampungan Pemerintah Aceh di belakang Gedung Kantor Camat Idi Rayeuk, 195 migran asing dibiarkan keluar masuk kamp oleh panitia tanpa aturan, khususnya bagi mereka. Sehingga, lanjut Safaruddin, migran asal Myanmar dan Bangladesh itu keluyuran hingga larut malam pulang dari rumah-rumah warga di sekitar Kota Idi dan sekitarnya. “Sehingga migran Myanmar dan Bangladesh kabur dalam belasan tahap pada pertengahan 2009, bahkan dari jumlah total mereka 195, ketika dideportasi hanya tersisa 13 orang, bahkan lima dari 13 itu kabur lagi 5 orang. Ini kan aneh,” jelas Safaruddin. Sementara Ketua Panitia Kamp Pengungsi Etnis Rohingya, Aiyub, A.Mk, ketika dimintai keterangan mengatakan, pihak penitia kamp telah melakukan pencarian di sekitar kamp terhadap lima etnis Rohingya yang kabur sesaat sebelum dideportasi ke Medan. Namun menurut pengakuan Aiyub, hingga kini belum berhasil. Jadi diharapkan, masyarakat yang melihat dan mengetahui keberdaan warga asing tersebut segera melaporkannya ke arapat ke polisi. “Laporkan ke polisi jika melihat etnis Rohingya,” tandasnya. (cmad)
Safaruddin
Pemko Langsa, Badai Berlalu…? PANCAROBA ternyata tak hanya menggejolak di Jakarta saja, namun keadaan goyah mulanya juga berlaku di Kota Kangsa. Daerah yang mendapatkan peningkatan status lewat UU Nomor 3 tahun 2001 Tentang PemekaranWilayah ini acap mendapat kritikan atas berbagai persoalan yang kemudian mampu dileraikan sang pemimpinnya. “Kami kira semua kritikan itu masukan dalam upaya membangun Kota Langsa,” ucap Walikota Langsa, Zulkifli Zainon, belum lama ini. Tanggapan Walikota atas berbagai kritikan itu patut diberi puji, karena segala sesuatu permasalahan selain disikapi secara kata juga diikuti kerja nyata. Hal ini pula yang dapat terleraikan segala sesuatu—sebelumnya dinilai keliru.“Penyelesaian atas segala permasalahan bagi saya adalah sesuatu yang penting, begitupun rakyat sebagai raja sepatutnya kita layani,” pungkas Zulkifli Zainon pada kesempatan lainnya. Kendati permasalahan tak sepelik Jakarta yang menerpa KPK, atau kasus Bank Century, namun ikhwal devisit anggaran di Pemko Langsa tahun ini lumayan menghiasi media massa. Ploting APBD Kota Langsa T/A 2009 senilai Rp360 miliar, tapi di tengah pengesahan legislatif mendapatkan devisit senilai Rp16 miliar. Ini pula memblunder. Bak bola panas menggelin-
ding, tak ayal Walikota Langsa Zulkifli Zainon bersama perangkat dan personal pejabat bawahannya menerobos Pusat, setelah sebelumnya gagal melakukan pinjaman pihak ketiga, menyusul belum mendapatnya ‘restu’ DPRK Langsa untuk utang pada salah satu bank di sana. “Perihal itu tidak perlu dipolemik lagi, Alhamdulillah persoalan devisit anggaran senilai Rp16 miliar itu telah teratasi, walau angkanya belum sebanding dengan jumlah devisit yang ada,” sergah Sekdakot Langsa, Saifullah, SH, MH saat transit di Bandara Soekarno—Hatta, Jakarta, Kamis (10/12). KepadaWaspada, Saifullah mengungkapkan, keadaan Kota Langsa yang membutuhkan ‘penanganan’ pembangunan secara konprehensif ini dimungkinkan bila dilakukan penuh dedikasi baik pemerintah maupun segenap warga itu sendiri. “Sekaitan devisit tadi, syukur Alhamdulillah teratasi dengan adanya penambahan dari dana Bagi Hasil (DBH) Minyak dan Gas (Migas) senilai Rp7,1 miliar. Uang sejumlah itu tentu belum sebanding dengan kekurangan yang ada. Namun, uang sebanyak itu tentu mengurangi beban atas kekurangan dimaksud,” papar pamong tersebut. DBH Migas senilai Rp7,1 miliar ini menyusul keluarnya Peraturan Menteri Keuangan (PMK) RI yang baru, setelah sebe-
lumnya adanya PMK yang menunjukkan angka rendah untuk Pemko Langsa, hanya di bawah Rp5 miliar. Padahal tahun-tahun sebelumnya Kota Langsa mendapatkan jatah bagi hasil Migas dari Pusat, Rp22 miliar lebih. “Dan tahun ini merupakan penerimaan bagi hasil Migas terendah,” ungkap Saifullah seraya menukaskan, bayangkan biasanya di atas Rp22 miliar tiba-tiba hanya memeroleh di bawah Rp5 miliar yakni Rp4,94 miliar. Ikhwal ini terjadi setelah anjloknya harga Migas di pasaran dunia, mengingat Jazirah Arab dan Eropa terjadinya perang harga atas hasil dalam perut bumi ini. Walau sebelumnya sempat terkesiap, aku Saifullah lagi, namun kemudian Pemko Langsa harus sadar semua realita yang wajib dimaklumi sedianya diterima dengan lapang dada. “Toh, daerah lainnya di seluruh Indonesia juga mengalami nasib serupa. Artinya seluruh daerah di Indonesia juga menerima dampak yang sama,” terangnya. Lantas bagaimana dengan angka APBD 2010 yang kini di ambang pintu? “Untuk tahun 2010 ini bila tidak tertutupi maka Pemko Langsa ‘ikat pinggang’ dengan menggunakan teknis di mana kegiatan pembangunan fisik akan diminimalisir dan dilaksanakan sesuai skla prioritas, namun rutin tetap seperti biasa,” jawab Saifullah sembari
mengatakan, semua SKPD (Satuan Kerja Pemerintah daerah—red) diwajibkan untuk mencari sendiri-sendiri ke Pusat. “Bila tidak ingin kegiatannya terhenti, maka SKPD-SKPD di lingkungan Pemko Langsa harus mencari dan melobi Pusat,” cetusnya. Penerapan ini ke depan dipastikan berlangsung, mengingat bakal adanya satu kepastian akan kebutuhan anggaran di daerah yang semakin hari kian meninggi.Walau hari ini tengah menjalankan suatu roda pemerintahan daerah secara Otonomi Khusus, dan sepenuhnya pengelolaan anggaran dilakukannya secara tersendiri. Namun, satu kenyataan
pahit bahwa daerah Tk.II dalam hal ini kabupaten/kota tak bisa berekspresi dalam merealisasi anggaran apalagi dapat mengaktualisasi pembangunan sesuai kebutuhannya. Disebabkan provinsi lebih berkuasa dalam hal pengelolaan anggaran yang ada. Karenanya banyak pihak mempertentangkan UU Otonomi Daerah agar dapat diperjelas wewenang atas keuangan bagi hasil dari pusat itu sendiri. Jadi, tak hanya Kota Langsa terhindar dari ‘badai’ permaslahan, namun daerahdaerah lainnya akan lebih mampu menyejahterakan rakyatnya. Semoga. Agusni AH
Waspada/Agusni AH
Walikota Zulkifli Zainon saat menandatangani suatu traktat pembangunan Kota Langsa, belum lama ini.
Aceh
WASPADA Senin 21 Desember 2009
23 Kinerja SKPA Besar Pasak Dari Pada Tiang
21.520 Siswa Di Bireuen Ikuti UN BIREUEN (Waspada): Kendati masalah Ujian Nasional (UN) masih terjadi pro dan kontra para pelajar dan siswa di Kabupaten Bireuen sudah dipersiapkan mengikuti ujian nasional (UN) 2010. Kadis P dan K Bireuen Yusri S.Sos, MSi melalui Kabid Dikmenjur Drs. Abdul Fatah menjelaskan hal itu menjawab pertanyaan Waspada, Sabtu (19/12). Dikatakan, jumlah peserta Ujian Nasional di Bireuen tercatat 21.520 orang, terdiri dari pelajar SD/MI, SDLB kelas VI 7.529 orang, jenjang SMP, MTs, SMPLB kelas III sebanyak 7.648 siswa, sedangkan jenjang SMA, MA, SMK 6.343 siswa. Jadwal UN untuk jenjang SMP dan SMA kata Abdul Fatah, akan diselenggarakan Maret 2010, sedang jenjang SD,MI dan SDLB akan diselenggarakan April 2010. Menurut Abdul Fatah, saat ini lembaga pendidikan di Bireuen, sedang melaksanakan les tambahan sebagai pembekalan bagi para pelajar dan para siswa agar berhasil dalam mebngikuti UN dengan nilai kelulusan rata-rata 5,50. “Para guru juga diminta lebih memaksimalkan proses belajar megajar dalamn membekali para anak didiknya diharapkan lulus dalam mengikuti UN nanti,” pinta Abdul Fatah.(b16)
Keliru Sebut Tahun Baru Islam LHOKSEUMAWE (Waspada) : Bagi seorang muslim, merupakan hal yang keliru bila menyebut tahun baru Hijriyah dengan sebutan tahun baru Islam. ”Sebagai orang Islam, kita cukup saja menyebut tahun baru, tak perlu ada embel-embel tahun baru Islam. Sebab hal itu memang identitas kita,” demikian antara lain dikemukakan UstadzTgk H Syahrial Razali, MA, ketika memberikanceramahmenyambuttahunbaruHijriah1431HdiMasjid BaiturrahimUteunBayiLhokseumawe,Jumat(18/12)malam. Dikatakan, saat ini kian banyak masyarakat yang memopulerkan sebutan tahun baru Islam. Tapi mereka tak pernah menyebut tahun baru Masehi sebagai tahun baru Kristen. ”Bila memasuki tahun baru Masehi mereka cukup menyebut tahun baru, tak ada embel-embel Kristen atau Masehi. Jadi seolah-olah tahun baru Masehi itu yang telah menjadi identitas kita sebagai muslim,” tegas Syahrial. Padahal, sebagai muslim kita punya identitas sendiri. Salah satunya adalah tahun baru Hijriah. Tapi identitas itu selama ini telah banyak ditinggalkan. Bahkan untuk memperingatinya, selalu dilabelkan dengan sebutan tahun baru Islam. “Seolah-olah identitas itu bukan milik kita, tapi milik non muslim, sehingga kita perlu mencantumkan label Islam untuk menyebutnya,” jelasnya Lebih jauh Syahrial mengajak umat Islam melakukan muhasabah (evaluasi) diri setiap berganti tahun. Evaluasi bukan hanya untuk kepentingan duniawi, melainkan yang lebih penting lagi adalah untuk kebutuhan akhirat. ”Muhasabah yang dilakukan para sahabat Rasul dulunya malah bukan per tahun, tapi per hari. Mereka selalu mengevaluasi amalan mereka setiap hari, karenanya mereka selalu introspeksi terhadap apa-apa yang telah dan akan mereka kerjakan dalam hari berikutnya,” demikian Ustaz Syahrial, mubalig lulusan Kairo, Mesir. (b13)
SMP I Bireuen Juara I Festival Lagu Kebangsaan BIREUEN (Waspada): SMP Negeri 1 Bireuen, menyabet juara pertama Festival Lagu Kebangsaan dalam lomba yang diselenggarakan Pemerintah Mahasiswa (PEMA) Universitas Almuslim (Unimus), Peusangan, Bireuen, dengan pihak Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Bireuen, di Aula kampus setempat, Sabtu (19/12). Juara II diraih SMP Negeri I Peusangan, sedangkan MTsN Peusangan hanya mendapat juara III. Masing-masing mereka selain diberikan piala juga diserahkan uang pembinaan. Ketua panitia, Azwar Anas, kepada Waspada, Sabtu (19/12) mengatakan, festival yang berlangsung sehari penuh itu dibuka Pembantu Rektor (Purek) II Unimus, Drs Marwan Hamid Mpd, bertema, ‘Cinta Tanah Air Indonesiaku’ itu diikuti belasan utusan sekolah tingkat SLTP dalam wilayah kabupaten tersebut.(b03)
Warisan PMI Dan Mitra Di Museum Tsunami BANDA ACEH (Waspada): Palang Merah Indonesia (PMI) dan 47 mitranya dalam program rekonstruksi dan rehabilitasi tsunami di Aceh-Nias meninggalkan sebuah warisan tentang pencapaian selama lima tahun di Musium Tsunami Aceh. Warisan dalam bentuk stan pameran berwarna merah putih ini berisi semua program PMI dan mitra, pencapaian dan wajah-wajah tersenyum para masyarakat Aceh dan Nias, ini sudah bisa dinikmati masyarakat dalam pameran seminggu yang digelar BKRA (Badan Kesinambungan Rekonstruksi Aceh) pada 14-19 Desember 2009 dalam rangka peringatan 5 tahun tsunami di Aceh. Pameran ini diikuti lembaga non-pemerintahan nasional dan internasional, badan PBB dan perusahaan swasta yang terlibat dalam masa pemulihan tsunami 2004. Sedangkan PMI bersama Palang Merah dan Bulan Sabit Merah akan meninggalkan stand ini secara permanen di musium, sehingga masyarakat Aceh dan luar Aceh akan bisa melihat kenangan tsunami kapan saja. Menurut Ardi Sofinar, Communications & Public Relations Officer PMI Daerah Aceh, stan seluas kurang lebih 8x3,5 meter ini didominasi warna merah dan putih. Selama pameran akan diputar video dan foto-foto selama program rehabilitasi dan rekonstruksi dilaksanakan di masyarakat yang terkena dampak tsunami 5 tahun yang lalu. Selain itu, kata dia, PMI dan mitranya, Palang Merah dan Bulan Sabit Merah, menampilkan truk M-6 berwarna putih yang sangat berjasa dalam melancarkan arus logistik PMI dan mitranya dalam rehabilitasi dan rekonstruksi Aceh dan Nias. “Sebanyak 98 unit truk M-6 sumbangan Palang Merah Norwegia sangat berperan dalam distribusi relief dan material hunian sementara (transitional shelter) selama awal 20052008. Truk M-6 ini berdaya angkut 5 ton maksimal di jalan berlumpur, dan 8 ton di jalan beraspal serta memiliki 6 ban (roda) yang bergerak semua,” tutur Ardi kepada Waspada di sela-sela pameran, Jumat (18/12). (b07)
Waspada/Muh. Nasir Age
KANDAS : Pengendara sepeda motor melintas di dekat sebuah truk yang kandas karena terjebak lubang dan lumpur di lintasan jalan yang menghubungkan Alue Bungkoh Kecamatan Pirak Timu dengan Kecamatan Cot Girek, Aceh Utara, Sabtu (19/12). Jalan sepanjang sekitar 7 Km yang dirintis ExxonMobil itu kini kondisinya cukup parah, padahal merupakan urat nadi ekonomi masyarakat untuk mengangkut hasil perkebunan seperti sawit, kakao dan pinang. Warga berharap pemerintah segera memperbaikinya.
Isu Razia Ancam NAE KRUENG GEUKUEH, Aceh Utara (Waspada): Kendati isu razia kelompok tertentu mengancam NAE-III/2009, namun pengunjung malam Minggu, berjubel. Masyarakat menikmati hiburan tradisional, berupa group rebana putri dari berbagai kecamatan, Rapa’i Pullet dan Rapa’i Dabus group Magic dari yayasan Aceh Tower, Aceh Selatan. “Antara ruparupa kesenian daerah, group Magic amat menyita perhatian para pengunjung,” kata Ketua Umum North Aceh Expo (NAE) III/2009 yang juga Wakil Bupati Aceh Utara, Syarifuddin, SE kepada Waspada, Minggu (20/12). Dikatakan, prahara isu razia kelompok tertentu masih mengancam pelaksanaan pameran promosi dagang berbagai komoditas unggulan Provinsi Aceh itu, kendati fenomena pengunjung Sabtu (19/12) malam tidak terpengaruh dengan isu tersebut. Warga Aceh Utara, Pemko Lhokseumawe dan Kabupaten Bireuen, merupakan pengunjung tetap yang meramaikan arena NAE-III/2009 di area Pelabuhan umum Krueng Geukueh. “Pengunjung datang berjubel dari setiap penjuru tiga kabupaten/kota ini, berbaur dengan pengunjung kabupaten/ kota lainnya di Provinsi Aceh, berikut provinsi lain di pulau Sumatera. Di panggung hiburan, mereka saling mendekat. Kecuali saat atraksi maut yang disuguhkan group Magic, banyak pengunjung perempuan yang menghindar,” sebut ketua umum panitia NAE-III/2009. Wabup mensinyalir, isu razia terhadap pelanggaran Syariat Islam, dihembuskan oknum pedagang amatir yang kecewa karena gagal menyusup ke personalia kepanitiaan. “Panitia menolak karena beberapa oknum pedagang ini ingin memanfaatkan segala fasilitas, untuk kepentingan promosi dagang atas nama
pribadinya secara gratis.” Akumulasi kekecewaan ini, coba dipengaruhi kelompok tertentu dengan kekuatan finansial mereka. Namun, karena rapatnya pengelolaan keamanan, kelompok tertentu tadi mengurungkan niatnya, sehingga kekacauan dikemas dalam bentuk isu razia terhadap para pengunjung. “Para pengunjung tidak sedikitpun bergeming dengan isu murahan tersebut, karena pihak panitia selalu mensosialisasi berbagai peringatan. Sesuai rekomendasi ulama dari Majlis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Utara, di arena NAE-III/2009 harus berpakaian sopan, jangan melakukan perbuatan maksiat dalam bentuk apapun. Sepanjang rambu-rambu tersebut ditaati bersama, tidak ada masalah apa-apa di arena NAE-III/2009,” kata Syarifuddin. Gangguan lain terhadap isian agenda NAE-III/2009, yaitu upaya supra natural yang mengganggu group Magic, sampai-sampai pemain Magic, Hasbi pada penampilan malam pertma mengingatkan melalui microfon. “Kami harapkan kepada salah seorang oknum pengunjung yang berada di sebelah kiri panggung, supaya jangan mencoba-coba mengganggu kami,” pintanya seraya melanjutkan. Jalan Terus Dari ulama sendiri sehari sebelumnya menegaskan, “Kalau pelaksanaannya sudah sesuai dengan ketentuan rekomendasi ulama, aktivitas pameran North Aceh Expo (NAE) III/ 2009, kegiatan ini dapat dijalankan terus,” kata Wakil Ketua Majlis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh Utara, Tgk H Zarkasyi alias Abi Matang Panyang kepada Waspada, Sabtu lalu. Kembali kepada statemen MPU setempat, wakil ketua MPU Abi Matang Panyang menyebutkan, pihaknya
an daerah, perangkat daerah, kepegawaian dan persandian hingga periode 16 Desember 2009 transaksi anggaran tercatat sudah menunjukan angka Rp219.747.865. 515 atau sekitar 74,86% dari total Rp295. 550.279.000. “Secara umum, ini menunjukan bahwa kinerja SKPA masih di bawah harapan dan sangat berorientasi pada gaji semata dan bukan pada upaya percepatan atas peningkatan kinerja,” jelas Askhalani. Menurut Askhalani, dari total anggaran APBA tahun 2009 senilai Rp9.791.344.086. 604, saat ini baru terealisasi sebesar Rp5.030.343.478.923. Kemudian tercatat berdasarkan atas transaksi hingga periode saat ini, ada dana sebesar Rp4.758.128.897.324 yang belum dibelanjakan. “Dari total transaksi keuangan yang lemah ini jika ditarik kepada peningkatan atas capaian kerja yang dilaksanakan, menunjukan bahwa pemberian TPK (tunjangan prestasi kerja) kepada semua pegawai di lingkungan Pemerintah Aceh tidak maksimal dan hanya membebankan anggaran yang cukup besar. Maka ke depan, eksekutif dan legislatif wajib mempertimbangkan hal tersebut atau menghapus sama sekali,” paparnya.(b07)
Puluhan Gajah Obrak-abrik Paya Bakong PAYABAKONG, Aceh Utara (Waspada): Puluhan gajah liar mengamuk di beberapa desa dalam Kec. Paya Bakong, Aceh Utara. Puluhan hektar palawija hancur diobrak-abrik hingga kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Keterangan dihimpun di lokasi kejadian, aksi sekelompok hewan berbelalai yang diperkirakan berjumlah 40 ekor ini mulai berlangsung sejak Selasa malam, pekan lalu. Hingga Sabtu (19/12) sore kawanan gajah dilaporkan masih berkeliaran di hutan sekitar pemukiman penduduk. Desa-desa yang disambangi gajah antara lain, Desa Blang Pantee, Blang Manee, Peurupouk dan Desa Pucoek Alue. Puluhan hektar kebun palawija di kawasan empat desa ini porak-poranda diamuk gajah. Kondisi terparah menimpa kebun kelompok tani Mutiara yang beranggotakan 18 orang, dimana tanaman kacang kuning dan jagung dengan luas areal total mencapai 25 hektar, remuk diinjak dan dimakan gajah. Padahal, usia tanaman hampir memasuki masa panen. Pantauan Waspada, Jumat (18/ 12) petang, selain kacang kuning dan jagung, kawanan gajah juga menghancurkan ribuan pohon pisang. Bahkan tanaman tua semisal kakao dan durian juga turut dimangsa. Khusus untuk pohon durian dan kakao yang sudah agak besar, biasanya gajah hanya mengupas kulitnya dan secara perlahan pohon tersebut akan mati. ‘’Jumlah gajah itu sekitar 40 ekor.
Dua di antaranya masih berusia muda. Mereka biasanya turun ke kebun sekitar pemukiman penduduk pada malam hari. Kami hanya bisa menghalau mareka secara tradisional dengan peralatan seadanya seperti suluh atau obor dan membunyikan kaleng atau pentungan,” kata Sulaiman, 24, warga Desa Peureupouk. Menurut pria yang juga dikenal sebagai pawang pemburu rusa ini, upaya pengusiran gajah dengan pentungan dan obor memang memaksa gajah mundur ke hutan. Namun metode itu tidak efektif karena sejak sepuluh tahun terakhir kawanan gajah masih saja mengganggu penduduk, minimal setiap enam bulan sekali. Sebagian warga di kawasan terpencil itu menduga, penyebab utama gajah mengamuk karena habitat mereka terganggu. Apalagi, sekitar tahun 90-an penebangan hutan secara besar-besaran oleh pihak swasta dengan dalih membuka lahan perkebunan. Bahkan aksi balak liar di pedalaman Paya Bakong, disebutsebut masih berlangsung sampai sekarang. ‘’Kami hanya bisa berharap semoga pemerintah melalui dinas terkait segera mencari jalan keluar terbaik agar konflik kami dengan gajah segera berakhir. Dengan demikian kami bisa bertani dengan tenang dan tidak selalu dihantui gagal panen,” tandas Sulaiman diiyakan M Daud, 50, dan MYusuf, 45, anggota kelompok tani Mutiara.(cmus)
Perpustakaan Unimus Terancam Disegel BIREUEN (Waspada) : Gedung Perpustakaan Universitas Al-Muslim (Unimus) Peusangan, Bireuen, yang telah diresmikan pemakaiannya Maret oleh Bupati setempat Nurdin Abdul Rahman, terancam disegel pihak kontraktor. Pasalnya, sisa dana 40 persen sampai sekarang belum dilunasi Pemkab setempat. Informasi yang dihimpun Waspada kemarin, gedung perpustakaan berlantai II konstruksi tahan gempa dibangun dengan dana dari Pemkab setempat selama dua tahap tahap pertama 2007 diberikan Rp1 miliar lebih, lalu dilanjutkan dengan kontrak tahap II oleh PT Alfa Cipta Juli tahun berikutnya juga dengan dana yang sama. Namun, hingga kini pihak kontraktor belum menerima sisa dana dari membangun gedung mewah itu. Informasi lainnya, gedung perpustakaan yang dibangun Pemkab Bireuen, untuk Unimus hingga kini belum dilunasi sisa dana pembangunannya oleh pihak
Pemkab setempat. Berdasarkan itu, pihak kontraktor mengancam menyegel gedung perpustakaan itu bila tidak melunasi hutangnya sebagaimana perjanjian. “Saya dengar kabar begitu,” kata seorang petugas di Unimus. Kabag Humas Unimu Zulkifli S.Kom, yang ditanya Waspada kemarin, membenarkan informasi yang berkembang tersebut, namun dia enggan berkomentar. “Lebih baik tanya Rektor,” katanya singkat. Sayangnya Rektor Unimus Drs H Amiruddin Idris MSI yang coba dikonfirmasi tidak di tempat dan saat dihubungi lewat handphone tidak ada jaringan. Kabag Humas PT Alfa Cipta, Chandra Gunawan SE, yang dikonfirmasi secara terpisah lewat HP kemarin mengatakan, sampai sekarang pihaknya belum menerima sisa dana dari membangun gedung perpustakaan
Gebyar Sambut Tahun Baru Islam Di Lhokseumawe KOTA LHOKSEUMAWE (Waspada):Walikota Lhokseumawe Munir Usman kemas semarak penyambutan tahun baru Islam 1431 H, Sabtu (19/12). 4.720 Siswa dan mahasiswa dari 118 berbagai tingkatan sekolah, berikut perguruan tinggi tumpah di pusat kota Lhokseumawe. “Mereka mengikuti pawai busana muslim, sebagai syiar Syariat Islam (SI) yang kini berlaku secara kaffah (menyeluruh) di Provinsi Aceh,” kata ketua panitia penyelenggara/Kadis SI kota Lhokseumawe, ustazd Drs H Mursyid Yahya dalam laporannya. Asisten Administrasi Umum (Asisten-III) Setdako, dalam kapasitasnya selaku ND Sekda kota (Sekdako), Drs H Arifin A Uramy atas nama Walikota Lhokseumawe mengibarkan bendera pertanda pelepasan pawai busana muslim, Sabtu lalu. Dalam sambutan tertulis Walikota yang disampaikan sebelumnya, Arifin A Uramy mengajak umat Islam beramai-ramai menyambut tahun baru sesuai SI. “Ironis, kalau ada sebagian umat Islam yang suka merayakan pesta tahun baru Masehi dengan berpesta pora bersama umat non muslim,” tandasnya.(b10)
juga pernah didatangi para pelaku yang mewacanakan protes itu, namun setelah diberi penjelasan, mereka terdiam. “North Aceh Expo-III/2009, sudah kita keluarkan rekomendasi Nomor 177/MPU/VII/2009, 4 Desember 2009 yang ditandatangani ND ketua MPU Aceh Utara, Tgk H Ibrahim Berdan. Di sana kita (MPU) sudah membuat beberapa ketentuan yang harus ditaati pihak panitia, sepanjang tidak menyalahi ketentuan itu pihak MPU tak keberatan,” katanya. Materi ketentuan dalam rekomendasi MPU Aceh Utara, sepanjang kegiatan NAE-III/2009 jangan ada kegiatan yang bertentangan dengan normanorma SI. Aktivitas pameran dimulai pk 16.00 – pk 22.000. “Acara pameran atau pertunjukan lainnya, harus dihentikan menjelang pelaksanaan shalat dan panitia perlu menyediakan tempat wudhuk, tempat shalat (mushalla) di arena pameran,” jelas Abi Matang Panyang mengutip isi rekom MPU. Ketentuan berikutnya, sebut Abi Matang Panyang, panitia supaya dapat menghindari segala sesuatu yang mengandung perbuatan maksiat serta menjaga ketertiban. Untuk mengawasi pelanggaran dari pengunjung pameran perlu dibuat pos pengamanan dari Kepolisian, Satpol PP,WH dan unsur Komite Peralihan Aceh (KPA) atau mantan Gerakan Aceh Merdeka (GAM), serta perlu dipasang lampu penerangan menghindari jangan ada tempat remang-remang yang berpotensi terjadinya perbuatan maksiat. Menanggapi aksi protes itu dan sikap ulama, menurut wakil ketua MPU, “Suara-suara sumbang yang berwujud protes-protes kecil itu pasti ada dan tidak mungkin dihindari, namun yang penting kita harapkan panitia dapat menjaga rambu-rambu dari rekomendasi MPU tadi,” demikian Abi Matang Panyang.(b10)
BANDA ACEH (Waspada): Masih rendahnya realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) tahun 2009 yang dilaksanakan Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA) di periode tahun berjalan, menunjukkan SKPA dalam bekerja hanya berorientasi kepada gaji dan dana talangan sah lainnya. “Mekanisme kerja seperti itu menunjukan kinerja Pemerintah Aceh ibarat besar pasak dari pada tiang atau bahasa lain uang mlimpah tenaga kurang,” kata Pj. Koordinator Gerakan Anti Korupsi (GeRAK) Aceh, Askhalani, kepada Waspada di Banda Aceh, Jumat (18/12). Sebagaimana dokumen yang dikeluarkan Biro Administrasi Pembangunan Pemerintah Aceh pertanggal 16 Desember 2009, tercatat progresnya baru berjalan sebesar 51,38%, artinya masih tersisa 48,62% dari perencanaan program yang belum dilaksanakan. Berdasarkan analisa dan kajian transaksi keuangan APBA 2009 yang diperoleh GeRAK Aceh, menunjukan bahwa transaksi dana yang paling tinggi berjalan progresnya adalah pada proses pembayaran atas gaji atau dana sah lainnya, terlihat dari total dana yang dikelola bagian Otda, pemerintahan umum, ADM keuang-
Waspada/Bustami Saleh
Gedung Perpustakaan Unimus, Peusangan, Bireuen, yang diancam segel pihak kontraktor karena pihak Pemkab belum melunasi utang pembangunannya. Foto diambil Minggu (20/12).
itu dari pihak Pemkab setempat. “Bangunan itu selesai dibangun Desember 2008. Maret 2009 diresmikan Bupati Bireuen secara meriah, saat itu kami tidak persoalkan karena mengingat gedung ini untuk para mahasiswa, janjinya anggaran 2009 lalu itu dilunasi,” katanya. Sedangkan sekarang, lanjutnya, belum juga menerima sisa dana tersebut. Padahal waktunya telah lama dari perjanjian awal yaitu 2009. “Kami telah menemui pihak Pemkab, namun belum ada perjanjian secera tertulis, kami kini butuh perjanjian tertulis kalaupun dibayar 2010 tidak jadi masalah, namun harganya akan dicocokkan dengan harga satuan barang saat dibayar dibayar nanti,” katanya. Sementara Sekdakab Bireuen Ir Nasrullah Muhammad yang ditanya lewat telefon selular kemarin mengatakan, berdasarkan informasi yang didengarnya, ada juga pihak kontraktor melakukan pelanggaran, sehingga terjadi demikian. “Pada saat perubahan item pihak kontraktor setahu saya tidak berkoordinasi pihak PU, dengan sendirinya bagaimana kita bayar terus, tentu kita harus duduk lagi bermusyawarah sehingga tidak pihak yang dirugikan dan tidak saling menyalahkan,ini juga termasuk mis komunikasi,” katanya seraya mengatakan, masalah ini yang lebih tahu adalah pihak Bina Marga dan Cipta Karya. Kadis Bina Marga dan Cipta Karya, Ir Buchari yang dihubungi secara terpisah kemarin membenarkan pernyataan Sekdakab. Hal itu juga dibenarkan mantan Kadis Kimprawsil Ir H Zulkifli. “Saat perubahan item dari konstruksi kayu ke baja ringan, saat itu pihak kontraktor tidak mengoordinasikan dengan pihak terkait, maka terjadi sekarang ini karena kalau kita bayar dengan uang APBK bukan semudah membalik telapak tangan, tentu harus ada proses dan harus ditender ulang,” kata Buchari yang dibenarkan Zulkifli.(b03)
Waspada/Musyawir
DIKUPAS GAJAH: Tiga warga berdiri dekat sebatang kakao yang kulitnya telah dikupas gajah di kawasan Blang Pantee, Paya Bakong Aceh Utara. Foto direkam Jumat (18/12) petang.
Di Arena Pameran Terapung NAE Wisata Laut SAR Aceh Utara KRUENG GEUKUEH, Aceh Utara (Waspada): Selama North Aceh Expo (NAE) 2009, Search and Rescue (SAR) melayani wisata laut. Pengunjung NAE/2009 diajak pelesiran ke lepas pantai zona ekonomi eklusif (ZEE) bahari Selat Malaka, dengan perjalanan menyenangkan, kata Sekretaris SAR Aceh Utara, Hasbullah Ali, ST, Selasa (15/12). Sebagai regu penolong dalam perhelatan akbar pameran terapung NAE/2009, pihaknya sengaja memberikan hiburan yang dinamakan ‘Sealing Tour’ kepada masyarakat, sebagai suguhan pelengkap agenda NAE-III/2009.
Jadwal wisata laut, kata dia, setiap hari pukul 10.00-16.00 di arena NAE Pelabuhan Umum Krueng Geukueh (Lhokseumawe). “Animo pengunjung sangat besar terhadap acara tambahan wisata bahari ini dan kami kelabakan melayani.” Manfaat lain dari wisata ‘sea-ling tour’, sebagai wahana mengajak masyarakat untuk mengenal laut secara lebih dekat, serta cara kerja dan peralatan yang digunakan tim SAR. “Satu boat berdaya tampung 10 penumpang. Safety (pelampung) disediakan bagi masyarakat yang ikut kegiatan ini,” sebut Sekretaris SAR Aceh Utara. (b10)
Kejutan Akhir Tahun Telkomsel Perdana Kartu As 50 SMS Setiap Hari BANDA ACEH (Waspada): Telkomsel menggelar program bagi pelanggan Kartu As untuk menikmati gratis 50 SMS ke semua operator setiap harinya. Promo ini berlaku bagi pelanggan Kartu As di Aceh, Sumut, Lampung, Jabodetabek, Banten, Sukabumi, Bali, NTB, dan NTT. GM SCS Telkomsel Regional Sumbagut, Suryo Hadiyanto, melalui Manajer Branch Banda Aceh, Ahmad Lukman Sa’ad, mengatakan, Program Gratis 50 SMS ini merupakan apresia-
si bagi pelanggan yang memercayakan Kartu As sebagai kartu komunikasinya. “Kami melihat perilaku pelanggan Kartu As yang gemar ber SMS, terutama yang berada di 9 daerah tersebut, Kami berharap 50 SMS gratis ini dapat dimanfaatkan pelanggan Kartu As di daerah-daerah tersebut untuk menunjang aktivitas seharihari,” katanya pada saat launching program ini di Banda Aceh, Kamis (17/12)(b07)
Pentas Pilkada
24
WASPADA Senin 21Desember 2009
Pj Bupati/Walikota Tak Bisa Menjadi Calon Kdh MEDAN (Waspada): Penjabat bupati/walikota daerah pemekaran tidak dapat menjadi calon kepala daerah (Kdh), karena tidak dibenarkan mengundurkan diri hingga terpilihnya bupati/walikota definitif.
Hal itu tertuang dalam surat edaran Menteri Dalam Negeri (Mendagri) perihal pedoman pelaksana Undang-undang tentang pembentukan kabupaten/ kota, yang menegaskan, penjabat bupati/walikota tidak diperbolehkan mengundurkan
Waspada/Abdul Khalik
MENDAFTAR: Sekdako Tebingtinggi H. Irham Taufik Umri mendaftarkan diri sebagai calon walikota dari koalisi partai bersatu, Kamis (17/12). Koalisi itu terdiri 15 parpol dengan pekiraan suara 15 ribu.
Sekdako Tebingtinggi Mendaftar Ke Parpol Bersatu TEBINGTINGGI (Waspada): H. Irham Taufik Umri mendaftar sebagai calon walikota ke Koalisi Partai Bersatu, Kamis (17/12), di sekretariat gabungan parpol itu. Irham Tufik yang juga Sekdako Tebingtinggi mendaftar secara pribadi tanpa pasangan. Dia diterima sejumlah pimpinan parpol, seperti Erlin Hendrik Pulungan (Gerindra), M. Ardi (Hanura), HM Hamzah Lubis (PBB), Syafrijal (PPP), Riadi (PIS), Agusman Purba (PNBK) Solo Silalahi (PPDI), Rimpun Sihombing (PPRN) dan lainnya. Irham Taufik mengatakan, maju sebagai kandidat bakal calon walikota untuk melanjutkan visi dan misi pembangunan kota. Dikatakan, selama 8,5 tahun menjadi sekdako mendampingi Walikota Abdul Hafiz Hasibuan, masih banyak hal yang harus disempurnakan. Karenanya dibutuhkan sosok yang benar-benar tahu terhadap visi misi itu. “Sebagai sekdako yang mengepalai birokrasi,
saya tahu betul arah pembangunan kota ini, sehingga arah itu tidak boleh melenceng,” kata dia. Dia mengatakan, meski lahir di Sergai (Perbaungan), tapi berdasarkan aspek historis antara kedua daerah itu dulunya dalam satu administrasi bernama kewedanaan Padang Bedagai. “Jadi saya ini masuk kategori anak daerah, apalagi saya sudah sembilan tahun mengabdi di sini,” ungkapnya. Cucu walikota Tebingtinggi era 1950-an Datuk Anwaruddin itu berharap, pendaftarannya sebagai calon walikota dari koalisi 15 parpol bisa diterima dengan tangan terbuka. Usai mendaftar dan menyerahkan berkas pendaftaran, Irham Taufik menuju kantor DPC Partai Demokrat. Kandidat disebut-sebut berpasangan dengan H. Umar Zunaidi Hasibuan itu diteirma Wakil Ketua DPC PD, Alfian HD Dalimunthe. Hari yang sama, Taufik juga mendaftar ke PKS.(a08)
Mendaftar Ke Demokrat, Evendi Ritonga Siap Bertarung KOTAPINANG (Waspada): Tokoh masyarakat Labuhanbatu, Evendi Ritonga menyatakan siap bertarung menjadi orang nomor satu di Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) pada pilkada 2010. “Saya siap bertarung,” katanya, saat menyerahkan formulir pendaftaran calon bupati kepada DPC Partai Demokrat di Labusel, Jumat (18/12). Menurut dia, kabupaten seluas 3.116 km persegi, terdiri dari lima kecamatan itu membutuhkan pemimpin yang dapat membangun infrastruktur, mengembangkan teknologi informasi, transportasi, pendidikan dan kesehatan yang lebih maju. “Menuju Labusel lebih maju harus ada dukungan seluruh pihak. Pencapaian itu dapat dilakukan dengan mengoptimalkan potensi yang ada,” kata dia, yang kini menjabat Kepala Biro Administrasi Umum dan Keuangan Unimed. Mewujudkan masyarakat Labusel yang lebih sejahtera, sebutnya, harus ada program bersifat nyata seperti menyediakan fasilitas pendidikan gratis kepada seluruh siswa di kabupaten itu. Masyarakat Labusel umumnya hidup di sektor pertanian dan perkebunan, membutuhkan pembangunan berbasis ekonomi kerakyatan.
Jika dipercaya memimpin Labusel, mantan Sekretaris Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Medan itu mengaku akan meluangkan seluruh waktunya demi kepentingan masyarakat di kabupaten itu. Ketua DPC Partai Demokrat Labusel, Ferry Andhika menyambut baik pencalonan Evendi. “Ini merupakan pendaftaran pertama, kemudian berkas-berkas calon bupati akan kami proses sesuai mekanisme partai,” katanya. Dukungan tokoh masyarakat Beberapa tokoh masyarakat Labusel juga mendukung Evendi. Ini disampaikan saat silahturahmi di Posko Pemenangan Evendi Ritonga-Suraji Jl. Labuhan, Kotapinang, Sabtu (19/12). Ada sekira 20 tokoh masyarakat menyatakan siap mendukung Evendi dan wakilnya. Menurut mereka, Evendi meski bukan putra Labusel, namun peduli pada kemajuan kabupaten yang baru mekar ini. “Kami siap mendukung beliau,” ujar tokoh masyarakat, H. Salim Siregar. Tokoh lainnya, H. Alwi Imran Nasution berharap Evendi bisa menarik hati masyarakat dalam pilkada nanti, juga dapat menegakkan hukum.(c05)
Waspada/Ist
Evendi Ritonga, Fery Andhika Dalimunthe dan Suraji berjabat tangan usai penyerahan berkas pendaftaran ke Partai Demokrat, Jumat (18/12).
Sudarwanto Dinilai Layak Jadi Bupati Labusel RANTAUPRAPAT(Waspada): Sudarwanto, disebut-disebut bakal mencalonkan diri sebagai bupati Labuhanbatu Selatan (Labusel) 20102015 dinilai layak memimpin Labusel, karena memiliki pengalaman dipemerintahan. Penilaian itu disampaikan Sarifuddin Tanjung, mantan anggota DPRD Labuhanbatu 2004-2009, Rabu (16/12). Sarifuddin Tanjung, kerap disapa Ucok Tanjung menilai Sudarwanto berpengalaman dan mampu membangun daerah serta masyarakat di kabupaten pemerkaran ini. “Beliau pernah menjadi guru di sejumlah sekolah lanjutan atas selama 16 tahun di Labuhanbatu, juga pernah menjabat ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Labuhanbatu,” katanya. Dengan pengalaman itu, diyakini bahwa Sudarwanto mengerti bagaimana memajukan pendidikan termasuk kualitas dan kesejahteraan para guru, sekaligus mengatasi permasalahannya. Di bidang kepemudaan kata dia, Sudarwanto diyakini mengerti potensi pemuda dalam pembangunan. Kata Tanjung, nama Sudarwanto semakin populer ketika dipercaya memimpin paguyuban Pujakesuma Labuhanbatu. Saat memimpin paguyuban, Sudarwanto berupaya meningkatkan keterampilan dan sumber daya manusia (SDM) masyarakat melalui kegiatan pertanian, peternakan, perikanan dan perkebunan serta koperasi. “Sudarwanto pernah menjadi ketua Dewan Koperasi Indonesia (Dekopin) Labuhanbatu dan sangat gemar bertani juga beternak,” kata Ucok Tanjung.
Setelah duduk menjadi anggota DPRD Labuhanbatu 1999-2004 kata dia, nasib masyarakat terus diperjuangkan melalui sentrasentra pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan dan koperasi. “Maka tak heran di zaman beliau duduk sebagai anggota DPRD Labuhanbatu, pemerintah kabupaten mengucurkan anggaran biaya untuk pelatihan kepada petani, peternak, dan perkebunan yang dikirim ke provinsi dan ke beberapa daerah didareah pulau Jawa.” Tak hanya sampai disitu, saat Sudarwanto anggota DPRD Labuhanbatu, dialokasikan juga biaya untuk pembelian lembu, kambing dan tanaman buah-buahan untuk dibagikan kepada masyarakat secara bergilir. “Kini masyarakat telah banyak menikmati hasil dari pembagian bantuan lembu dan kambing itu,” ujarnya. Selama menjabatWakil Bupati Labuhanbatu mendampingi HT Milwan periode 2005-2010, harapan masyarakat pada Sudarwanto semakin besar. “Sayangnya Sudarwanto hanya mampu sebagai wakil yang tidak punya kekuasaan memutuskan kebijakan, sehingga cita-cita dan programnya meningkatkan ekonomi kerakyatan melalui sektor pertanian, peternakan, perikanan, perkebunan serta koperasi tak sepenuhnya berjalan,” kata Ucok. Kini, masyarakat Labuhanbatu Selatan dapat menjadikannya bupati melalui pilkada 2010. “Diyakini dengan pengalaman dan programprogram ekonomi kerakyatan yang selama ini terpendam, Sudarwanto mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Labusel melalui ekonomi kerakyatan, sekaligus membangun daerah ini,” katanya.(c01)
Etnis Sunda Diminta Selektif Pada Pilbup Sergai SEI RAMPAH (Waspada): Penasihat Ikatan Keluarga Besar Warga Sunda Kabupaten Serdang Bedagai, Chairuddin Chair mengimbau, sekaligus meminta keluarga besar warga/etnis Sunda dalam IKWS selektif dalam pemilihan bupati (pilbup) Sergai. Dia mengatakan itu dampingi H. Safri Akfati, pada silaturahmi antar unsur pengurus dengan keluarga besar IKWS di Kelutahan Pekan Dolok Masihul, Kec. Dolok Masihul Sergai, kemarin. Kata dia, IKWS Sergai berjumlah sekira 25 ribu masih tetap solid dalam membina hubungan silaturahmi. Dalam waktu dekat, Sergai melaksanakan Pilbup, dan kepada seluruh keluarga besar Sunda agar selektif dalam memilih. Chairuddin menegaskan, IKWS diminta segera ‘membentuk’ pengaruh dari orang-orang tertentu yang tidak bertanggungjawab dan berusaha mengotori pesta demokrasi dengan memberikan suatu janji-janji politik dan politik uang. IKWS, katanya, bukan organisasi politik yang berpihak pada suatu partai, melainkan penganut independensi yang bertujuan membantu pemerintah serta melaksanakan pembangunan di bidang politik, ekonomi dan sosial budaya.(a07)
Daudsyah Pemimpin Yang Diharapkan AEKKANOPAN (Waspada): Pengusaha dealer TVS Aekkanopan memberi santunan beras, mi instant, teh, gula dan uang kepada 110 anak yatim dan fakir miskin di Kecamatan Kualuhhulu, Labuhanbatu Utara, Jumat (18/12). Pemberian santunan dihadiri Pj. Bupati Labura, H. Daudsyah, Camat Kualuhhulu, Hery Wahyudi dan tokoh masyarakat. Pemilik dealer, Tan Sunlie mengatakan, sudah seharusnya manusia yang memiliki kelebihan rezeki membaginya kepada sesama yang kurang beruntung ekonominya. Hal itu dilakukan di dasari nasihat Pj. Bupati Labura, yang peduli kepada nasib masyarakat di daerah ini. “Jika Daudysah memimpin lima tahun ke depan, saya yakin daerah ini cepat maju dan berkembang, dan masyarakatnya akan makmur, karena pola kepemimpinan yang ditunjukkannya mampu meningkatkan perekonomian masyarakat dengan dibangunnya infrastruktur jalan,” ujar Tan Sunlie. Ketua Sosial Budi Mulia Aekkkanopan itu menambahkan, jika seorang pemimpin peduli kepada nasib masyarakatnya, maka pemimpin itu akan memperhatikan dan berusaha memakmurkan masyarakat. Sementara Daudsyah mengatakan, jika orang memiliki kelebihan rezeki dan mau berbagi kepada sesama manusia, maka tidak ada lagi masyarakat yang miskin. “Saya berharap tindakan dilakukan pengusaha dealer TVS bisa diikuti pengusaha lain yang memiliki kelebihan rezeki,” katanya.(a29)
diri selama menjabat sebagai penjabat bupati/walikota sampai terpilihnya bupati/walikota definitif. Dijelaskan juga, dalam peraturan pemerintah (PP) No. 25/ 2007 tentang perubahan kedua atas PP No. 6/2005 tentang pemilihan, pengesahan, pengangkatan dan pemberhentian kepala daerah pasal 40 ayat 3 menjelaskan, penjabat bupati/ walikota tidak dapat menjadi calon kepala daerah. Surat edaran Mendagri nomor 135/439/SJ tertanggal 27 Februari 2007 itu ditujukan kepada Gubernur Aceh, Sumatera Utara, Sumatara Selatan, Jawa Barat, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tenggara dan Nusa Tenggara Timur.
Mendagri mengeluarkan surat edaran itu, terkait akan diselenggarakannya sejumlah pemilihan kepala daerah di wilayah itu pada 2010, terutama daerah-daerah pemekaran yang belum memiliki bupati/walikota definitif. “Kepada penjabat kepala daerah agar mematuhi surat edaran menteri itu,” kata pengamat sosial dan politik, Andi S, di Medan, Minggu (20/12). Dia mengatakan, alasan lain penjabat bupati dan walikota pemekaran tidak boleh mendaftarkan diri sebagai calon kepala daerah, dikarenakan penjabat tersebut berkewajiban memfasilitasi pemilihan bupati/ walikota, hingga terpilih bupati/ walikota definitif. “Ini tertuang dalam surat edaran Mendagri poin 2 butir 4,” katanya.
Hal lainnya, penjabat kepala daerah harus mempersiapkan struktur dan mekanisme pemerintahan daerah dan menyelenggarakan pemerintahan yang baru dibentuk. “Jika penjabat bersangkutan mencalonkan diri menjadi bupati/ walikota, maka pemerintahan akan vakum disebabkan tidak ada penjabat yang bertanggungjawab dalam pemerintahan,” sebut Andi. Sebab itu, dia meminta gubernur memperhatikan persoalan ini. “Jangan sampai ada penjabat bupati/walikota di Sumatera Utara yang mencalonkan diri sebagai bupati/walikota definitif. Karena dapat mempengaruhi jalannya roda pemerintahan di daerah tersebut,” katanya.(m11)
Ketua PPM Keluarkan Perintah Dukung Erry–Soekirman SEI RAMPAH (Waspada): Ketua Majelis Daerah Pemuda Panca Marga (Mada PPM) Sumut, H. Muhammad Idaham mengeluarkan perintah khusus terkait suksesi 2010 pada pelantikan massal kepengurusan ranting PPM se Sergai, di lapangan bola desa Firdaus Kec. Sei Rampah, Kamis (17/12). Perintah ditujukan kepada keluarga besar PPM Sergai itu; kuatkan tekad dan rapatkan barisan mendukung pasangan HT Erry Nuradi– H. Soekirman melanjutkan kepemimpinan mereka pada periode kedua. Menurut Idaham, perintah itu disampaikan berdasarkan dua pertimbangan logis. Pertama, karena Erry tidak lain putra Kolonel (Purn) T. Nurdin dan adik kandung alm mantan Gubsu HT Rizal Nurdin, salah seorang anggota Dewan Paripurna Mada PPM Sumut, yang tidak dapat dipisahkan dari PPM Sumut. Kedua, dalam kepemimpinannya pada periode pertama, Erry dibantu wakilnya Soekirman yang berlatarbelakang tokoh LSM, telah menunjukan kinerja yang baik. Bahkan diperhitungkan dalam skala nasional. Prestasi nasional terbaru, dan baru saja dipersembahkan Erry dan Soekirman, meraih penghargaan ketahanan pangan (ketapang) tingkat nasional 2009, yang diserahkan Wakil Presiden Boediono. “Tahun 2008, penghargaan serupa juga diraih,” ujar Idaham, Kadis Pertamanan Kota Medan itu. Kemudian, memperoleh penghargaan terbaik I sebagai kepala daerah yang memiliki komitmen
terhadap program pemberdayaan perempuan dan anak. Penghargaan diserahkan Gubsu Syamsul Arifin pada peringatan Hari Ibu ke81 tingkat Sumut tahun 2009. “Tentu yang menjadi nilai tambah, komitmen Erry dan Soekirman terhadap pembinaan dan pemberdayaan pemuda cukup besar. Terbukti pasangan dikenal kompak ini mampu mendorong pertumbuhan dan perkembangan organisasi pemuda, termasuk memediasi bangkitnya PPM sebagai organisasi anak dan keluarga veteran pejuang di bumi Sergai,” kata dia. Pantun Pengakuan Pada pelantikan massal dilakukan Ketua PPM Sergai, Lian Lubis didampingi Ketua Mada PPM Sumut, Muhammad Idaham dan Sekretaris, Indra Mada Ritonga, Wakil Bupati Soekirman berkesempatan menyampaikan pantun pengakuan. “Kalaulah tidak karena bulan, tidaklah bintang meninggi hari. Kalau tidak karena anak-anak veteran, tidak kan mungkin Erry dan Soekirman menjadi bupati dan wakil Bupati,” kata dia, mendapat aplaus. Sebelumnya, Erry Nuradi didampingi Soekirman dan Ketua DPRD Sergai, H. Azmi Yuli Sitorus mengamanahkan tiga kunci sukses, yakni, menanamkan motivasi tinggi di sanubari, mengedepankan persatuan dan kesatuan, serta mempertahankan jati diri bangsa Indonesia sebagai bangsa yang gemar bermusyawarah dan gotong-royong. (a07)
Hari Ini Deadline Pemprovsu Lantik Angota Dewan PPRN DPP PPRN Gugat Gubernur, Mendagri MEDAN (Waspada): Dewan Pimpinan Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN) akan melakukan gugatan perdata terhadap Gubsu Syamsul Arifin (tergugat I) dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) tergugat II terkait tidak dilantiknya beberapa anggota dewan yang merupakan hasil ketetapan KPU Sumut. Gugatan akan dilayangkan setelah deadline (batas waktu) selama empat hari terhadap Pemprovsu jika tidak memberikan jawaban pasti alasan tidak dilantiknya beberapa anggota dewan dari PPRN. “Hari ini (Senin, 21/12) deadline untuk Pem-provsu memberikan jawaban terkait pelantikan anggota dewan dari PPRN yang berkekuatan hukum dan sesuai ketetapan KPU,” ujar Made Rahman Marasabessy, tim advokasi DPP PPRN di dampingi Plt DPW PPRN, Nurbaya Damanik, Hamdan dan Evelina Sianipar, wakil sekertaris serta caleg PPRN, Jumongkas Lumbanggaol di Medan, Minggu (20/12). Dua anggota dewan PPRN yang hingga kini belum juga dilantik, masing-masing atasnama Deka Silaban, calon wakil ketua DPRD Kab. Humbang Hasundutan serta SK pelantikan Zul Achir Sy Harahap, caleg Kab. Padang Lawas Utara yang sudah ditetapkan KPUD setempat dan juga hasil pleno KPUD Sumut. Zul Achir Sy Harahap juga telah direko-mendasikan DPW PPRN Sumut, juga DPP PPRN sebagai salah satu unsur pimpinan DPRD Kab. Padang Lawas Utara. Untuk kasus itu, Made Rahman Marasabessy, Nurbaya Damanik, Hamdan, Evelina Sianipar dan Jumongkas Lumbanggaol, Jumat (18/12) lalu telah bertemu pejabat biro hukum Pem-provsu. Pertemuan itu dikarenakan pihaknya melihat tidak ada koordinasi yang terstruktur di Pemerintahan Sumut, dan ada indikasi Pemprovsu sengaja menggiring permasalahan pelantikan tersebut ke Mendagri. Dikatakan, permasalahan yang dipertanyakan pengurus DPP PPRN, dikatakan masih dalam pembicaraan pada tingkatan gubernur, dan diserahkan kepada Sekda. Selanjutnya kepada biro hukum. “Namun kepala biro hukum tidak pernah dilibatkan membicarakan hal tersebut, dan ironisnya tidak mengetahui permasalahan yang terjadi,” kata Made. Tidak ada alasan gubernur sebagai pembina partai politik di Sumut melakukan ganjalan untuk tidak melantik anggota dewan yang telah ditetapkan KPU. “Syarat formil yang diminta telah dilengkapi DPW dan anggota dewan yang akan dilantik,” kata dia. Pihaknya melihat, adanya ketidakmam-puan pada tingkatakan jajaran paling bawah di Pemprovsu untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi, dan terkesan ada ‘permai-nan kecil’ yang dilakukan. Selain itu, pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan biro Otda yang secara prosedur tetapnya tidak ada hubungan dengan proses partai politik. Namun justru mempertanyakan aturan anggaran dasar dan rumah tangga partai terhadap sah atau tidaknya angota dewan yang telah ditetapkan KPU untuk dilantik. “Tidak ada kekuatan hukum Otda menga-takan sah atau tidaknya angota dewan yang akan dilantik, dengan mengacu AD/ART partai” serunya. Karena kepengurusan DPP PPRN yang tercatat sesuai keputusan menteri hukum dan HAM sebagai institusi yang membawahi partai-partai politik di Indonesia telah mengeluarkan keputusan No. M.HH-19.AH.11.01 2008, bahwa PPRN diketuai Amelia A Yani dan Sekjen HVTA Simanjuntak. Made melihat proses penghambatan dilakukan Pemprovsu, karena adanya pihak ketiga, dalam hal ini Ganda Sitorus selaku putra pendiri dan pemrakarsa PPRN, mendatangi gubernur mempermasalahkan tentang kepengurusan yang sah. “Dimana dalam kerangka partai, Ganda Sitorus bukan pengurus atau salah satu struktur dalam kepartaian, sehingga secara akal sehat, hal yang sedemikian harusnya tidak menjadi pembahasan serius dan tidak harus mendapat porsi untuk dilakukan pertimbangan.”(m11)
Waspada/Eddi Gultom
PELANTIKAN: Ketua Mada PPM Sumut HM Idaham dan Ketua PPM Sergai, Lian Lubis bersama Bupati Sergai HT Erry Nuradi, Wakil Bupati Soekirman, Ketua DPRD Segai Azmi Yuli Sitorus dan Kasdim 0204/DS usai pelantikan massal kepengursan ranting PPM se Sergai di Sei Rampah, Kamis (17/12).
Balon Walikota Binjai Bertambah BINJAI (Waspada): Peminat bakal calon (balon) walikota Binjai terus bertambah.Walaupun kota kecil, banyak pihak swasta, birokrat dan pengurus partai politik memproklamirkan diri sebagai balon walikota periode 2010-2015. Dari belasan kandidat yang sudah melakukan sosialisasi, muncul balon baru H. Helman Herdadi, Adi Wijaya Yopy dan Idaham. H. Helman Herdadi, mantan Direktur PDAM Tirtasari Binjai bahkan sudah menyatakan diri berpasangan dengan Ustad Rasyidin. Balon Walikota Binjai lainnya yang sudah menentukan paketnya, Nazrikamal berpasangan dengan H. Budiman Siswoyo. Kemudian Gani Sitepu dengan H. Ajie Karim. Beberapa nama lain yang bakal maju; Prof. H. Syamsul Arifin (Ka. Bapedalda Sumut), dr. H. Indra Solehuddin (Kadis Kesehatan Langkat), H. Dhani Setiawan (staf khusus Gubsu), Drs. H. Idaham (Kadis Pertamanan Medan), Edy Aswary
(PNS Telkom). Kemudian, H. Haris Harto (Ketua DPD Golkar Binjai), H. Zefri Januar Pribadi (anggota DPRDSU), H. Anhar A Monel (wakil walikota Binjai), H. Muhammad Tulen (asisten I Pemko Binjai), Hj. Rini Sofyanti, istri walikota Binjai Ali Umri. Ayub Syaiful (Ketua Gapensi Binjai), Ady Wijaya Yopy (mantan pemain PSKB Binjai), Rustiandi Adi Trisno. Nama lain yang terdaftar di partai politik di antaranya, HMYunus Saragih (mantan Bupati Langkat), Sukiwi Chong (mantan anggota DPRD Binjai). Daftar ini kemungkinan masih bisa bertambah. Namun pengamat politik lokal, T. Syahril kepada wartawan, Minggu ( 21/12) mempertanyakan keinginan para balon walikota, karena menurut dia, banyak yang tidak pernah mengabdi di Binjai. “Jika alasan mengabdi itu jawaban klise,” kata dia.(a03)
Demokrat Rekomendasikan Thamrin Balon Walikota Tanjungbalai TANJUNGBALAI (Waspada): Partai Demokrat merekomendasikan dan memutuskan H Thamrin Munte sebagai bakal calon walikota Tanjungbalai pada Pilkada 2010. Keputusan itu diambil setelah melalui tahapan penjaringan dan rapat DPD Partai Demokrat Kota Tanjungbalai beberapa waktu lalu, kata Ketua DPD Partai Demokrat Kota Tanjungbalai, Asnan Marpaung di dampingi Sekretaris, Badia Raja FH Nasution dan Ketua Tim Penjaringan Selamat Simangunsong di kantornya, Rabu (16/12). Marpaung mengatakan, sebelumnya Demokrat telah membuka pendaftaran penjaringan Balon Walikota Tanjungbalai, pada 20-30 Oktober 2009. Pada penjaringan itu, kata Marpaung, 10 nama mendaftar secara resmi sebagai walikota dan wakil walikota. Adapun yang mendaftar menjadi Balon walikota, yakni, H Thamrin Munte, Letkol (Purn)
H Zulkifli Taufik, H Khairul Fuad, H Erwin Syahrul Pane dan Syafaruddin Nasution. Sementara Balon wakil walikota, Mahyaruddin Salim, Nedi Hamlet, H Hariono, Hj Zainab Hadi Marpaung dan Selamat Simangunsong. “Semua yang mendaftar merupakan putraputri terbaik di kota ini, namun setelah dilakukan verifikasi, maka direkomendasikan dan diputuskan, H Thamrin Munte sebagai Balon walikotaTanjungbalai pada pilkada mendatang,” ujar Marpaung. Hal itu karena Thamrin Munte dinilai mempunyai visi dan misi sama dengan Partai Demokrat membangun Kota Tanjungbalai lima tahun ke depan. Untuk pasangan Thamrin Munte, Partai Demokrat masih melakukan penilaian secara selektif. “Visi dan misi balon wakil walikota harus sama dengan balon walikota yang telah kita rekomendasikan,” kata Marpaung. (a37)