Coworking Space Design

COWORKING SPACE DI KOTA PALANGKA RAYA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR NEO-VERNAKULAR

NAMA : WITRA ARISONA

NPM : 15 01 15751

PERIODE : I / (TGA 103)

T.A. : 2019/2020

DAFTAR ISI LATAR BELAKANG....................................... 1 PERENCANAAN PROGRAMATIK................ 2 PROGRAMING RUANG............................... 3 TAPAK TERPILIH...........................................4 SINTESIS TAPAK.......................................... 5 KONSEP PERANCANGAN........................... 6 KONSEP BENTUK........................................ 7 AKSONOMETRI EKSTERIOR.......................8 PERSPEKTIF EKSTERIOR...........................9-12 KONSEP TATA RUANG DALAM................... 13 PERSPEKTIF INTERIOR.............................. 14-20 GAMBAR PERANCANGAN SITUASI.........................................................21 SITE PLAN.................................................... 22 DENAH.......................................................... 23-24 TAMPAK KESELURUHAN............................ 25-26 TAMPAK PERMASSA................................... 27-29 POTONGAN KESELURUHAN......................30 POTONGAN PERMASSA.............................31-32 TAMPAK PERMASSA................................... 27-29 RENCANA LANDSCAPE.............................. 35 36 SISTEM UTILITAS...........................

GEOMETRI COWORKING SPACE

LATAR BELAKANG

DESKRIPSI PROYEK

Kota Palangka Raya merupakan salah satu daerah yang berpotensi untuk pengembangan ekonomi kreatif. Dari tahun 2011-2016 terjadi peningkatan sebanyak 30 ribu jiwa yang menggeluti bidang ekonomi kreatif. Dengan semakin pesatnya perkembangan pekerja pada bidang ekonomi kreatif di Kota Palangka Raya, maka pengadaan Coworking space merupakan sebuah tindakan tepat yang dapat menjadi ruang kerja bagi para pekerja ekonomi kreatif dan mewadahi kegiatankegiatannya.

Sebagaimana perkembangan era modern saat ini banyak pembuatan bangunan-bangunan tanpa mengacu pada arsitektur daerah setempatnya, oleh karena itu penggunaan pendekatan Arsitektur Neo-Vernakular dianggap sangat tepat sebagai salah satu sikap menghargai dan untuk meningkatkan ciri khas daerah di Palangka Raya yang terkenal dengan Rumah Adat Betang dan ornamen-ornamen Dayak. Arsitektur NeoVernakular merupakan perpaduan antara arsitektur modern dengan arsitektur tradisional.

Berdasarkan kamus Oxford, pengertian coworking space merupakan lingkungan kerja atau kantor yang digunakan oleh orangorang yang bekerja sendiri atau bekerja untuk perusahaan yang berbeda-beda. Coworking Space merupakan kependekan dari Collaborative Working Space yang dimaknai sebagai sebuah fasilitas ruang kerja yang memungkinkan para pekerja dapat menyewa dan menggunakan sebagai penunjang kegiatannya.

Cowoking space memberikan lingkungan kerja yang atraktif dan kreatif. Bekerja pada lingkungan yang atraktif dan kreatif akan meningkatkan kemampuan kognitif seseorang. Cowoking space membuat pekerja digital menjadi lebih produktif dan menjadi sarana untuk pengembangan diri.

RUMUSAN MASALAH Bagaimana wujud rancangan Coworking Space di Palangka Raya sebagai sarana interaksi dan bekerja yang atraktif melalui pengolahan bentuk dan tata ruang dalam dengan pendekatan Arsitektur Neo-Vernakular?

Latar Belakang Pengadaan Proyek

Arsitektur Neo-Vernakular Meningkatnya Pekerja Ekonomi Kreatif

Kurangnya Tempat Untuk Mewadahi

Coworking Space

Bentuk

Tata Ruang Dalam

Latar Belakang Pemilihan Pendekatan Modern Bangunan Gaya Modern

Melestarikan Arsitektur Lokal

Vernakular

Modern

Vernakular

Arsitektur Neo-Vernakular

1

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERENCANAAN PROGRAMATIK TARGET PENGGUNA

Pengelola

Founder/CEO Operation Manager Marketing Manajer Finance Manager

Pengunjung Tetap

Start-Up Freelancer Entrepreneur

Pengunjung Tidak Tetap

Individu Klien/Kolega Komunitas

Geometri Coworking Space

Pendukung

Staff ME Staff Café Cleaning Service

IT Manager Event Manager P.R. Manager Host

Pengunjung Umum (Mahasiswa, Pelajar, Wisatawan, dsb)

Security Staff AHU Technician

Pembangunan coworking space di Kota Palangka Raya merupakan hal yang baru dan masih d a l a m p r o s e s perkembangan menengah dibidang ekonomi kreatif, sehingga kapasitas p e n g g u n a y a n g direncanakan adalah 410 orang dengan pembagian pengelola 45 orang, service 45 orang, pengunjung tetap 200 orang dan pengunjung tidak tetap 120 orang.

PROGRAMING RUANG KEBUTUHAN RUANG

HUBUNGAN ANTAR RUANG MAKRO

4 Area

Pengelola Lobby Ruang Tunggu Receptionist Ruang Staff Lavatory R. Server R. CEO R. Manager R. Arsip R. Rapat

Service R. Service R. CS Lavatory Lift R. CCTV R. Kontrol R. ME R. AHU R. Genset R. Pompa R. Chiller R. Janitor

Pengunjung Lobby Receptionist R. Kerja Umum R. Kerja Member R. Presentasi R. Rapat R. Loker R. Workshop R. Event Pantry Lavatory

Pendukung Mini Library Playing Area Café Mushola Smoking Area

2

GEOMETRI COWORKING SPACE

PROGRAMING RUANG HUBUNGAN ANTAR RUANG COWORKING SPACE

HUBUNGAN ANTAR RUANG KANTOR PENGELOLA

HUBUNGAN ANTAR RUANG PENDUKUNG

HUBUNGAN ANTAR RUANG SERVICE

3

GEOMETRI COWORKING SPACE

TAPAK TERPILIH LOKASI TAPAK Tapak berlokasi di Jl. Tjilik Riwut Km. 1,5 dengan luasan 5000m2, lokasi site berada di titik strategis yaitu pada akses jalan utama kota dan menjadi pusat kegiatan masyarakat Palangka Raya.

Tapak yang terpilih merupakan lahan dengan zona perdagangan dan jasa yang sesuai dengan fungsi bangunan coworking space yang bersifat komersial.

SITE

KETENTUAN PERATURAN KDB 60% = 3.000 m2 KLB = 6.000 m2 Maks. Lantai = 3 Lantai Berdasarkan Perda Nomor 16 Pasal 13 Tahun 2017, persyaratan arsitektur bangunan gedung meliputi persyaratan penampilan bangunan gedung, tata ruang dalam, mempertimbangkan adanya keseimbangan antara nilai-nilai sosial budaya setempat yaitu Arsitektur Khas Kalimantan Tengah pada penerapan berbagai perkembangan arsitektur dan rekayasa.

KONDISI EKSISTING

AREA HIJAU PERMUKIMAN BANK PERDAGANGAN JASA AKSES JALAN

75,00 40,00

15,00

50,00

58,00

15,00

32,00 45,00

4

GEOMETRI COWORKING SPACE

SINTESIS TAPAK VIEW TO SITE

MATAHARI SORE

VIE

W

TE

FR

OM

M

SIT

EW

E

SI

O FR

VI

U MATAHARI PAGI VIEW TO SITE

COWORKING SPACE POS SATPAM & ATM

KANTOR PENGELOLA CAFÉ

MUSHOLA

KDB = 1.692 m2 KLB = 5.950 m2

5

GEOMETRI COWORKING SPACE

KONSEP PERANCANGAN ARSITEKTUR NEO-VERNAKULAR Neo berasal dari bahasa Yunani dan digunakan sebagai fonim yang berarti baru. Arsitektur Neo-Vernakular merupakan suatu penerapan elemen arsitektur yang telah ada, baik fisik (bentuk, konstruksi) maupun non fisik (konsep, filosofi dan tata ruang). Dengan tujuan melestarikan unsur-unsur lokal yang telah terbentuk secara poros oleh sebuah tradisi yang kemudian mengalami pembaruan menuju suatu karya yang lebih modern atau maju tanpa mengesampingkan nilainilai tradisi setempat.

Penggunaan Ornamen

Konsep Modern Memunculkan Konsep Baru (Neo-Vernakular)

Konsep Vernakular

Penggunaan Material Penggunaan Secondary Skin

KARAKTERISTIK ATRAKTIF Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia atraktif memiliki arti mempunyai daya tarik dan bersifat menyenangkan. Pada coworking space kesan atraktif ingin dicapai dengan pengolahan bentuk, komposisi massa, dan fasad bangunan serta pengolahan ruang dalam.

Karakteristik atraktif: Ÿ Dinamis, berarti tidak statis, tidak membosankan, mengalir secara berkelanjutan. Ÿ Menarik, berarti mampu menggugah emosi dan memainkan psikologi seseorang. Ÿ Kontras, kekontrasan menjadikan bangunan menonjol sehingga mampu menarik perhatian sekelilingnya.

6

GEOMETRI COWORKING SPACE

KONSEP BENTUK Simetris

4G

NEO

Hirarki

Simbol Signal yang merupakan simbol dari kekuatan jaringan

Mirror untuk menciptakan hirarki bentuk

VERNAKULAR

Cutting Massa massa dibagi menjadi 3 bagian

Rumah Betang Dayak yang merupakan Rumah Adat Kalimantan Tengah

3D Bentuk Pengkombinasian material antara beton, bata, kayu serta kaca yang kontras namun tetap dinamis

Substractive & Additive Penambahan dan pengurangan bentuk sehingga terlihat lebih dinamis dan tidak monoton

Digabungkan

Digabung Sehingga menjadi satu kesatuan

7

GEOMETRI COWORKING SPACE

AKSONOMETRI EKSTERIOR POS SATPAM & ATM

COWORKING SPACE

MUSHOLA

KANTOR PENGELOLA

CAFÉ

PARKIR MOTOR

OUT

PARKIR MOTOR

ENTRENCE SIGNAGE PARKIR MOBIL

OUT

8

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERSPEKTIF EKSTERIOR

KEY PLAN:

PESPEKTIF EKSTERIOR FASADE

Ÿ Te r d a p a t

Signage “Geometri Coworking Space” pada bagian depan pagar, yang selain berfungsi sebagai penanda, juga berfungsi sebagai pembagi antara jalur masuk dengan jalur keluar site.

Ÿ Fasade Geometri Coworking Space

menonjolkan bentuk bangunan yang didapat dari transformasi bentuk Rumah Adat Betang dengan simbol signal telepon, dan juga penggunaan material yang dinamis.

Ÿ Material

fasade yang digunakan adalah beton ekspose, bata ekspose, kayu dan kaca tempered.

9

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERSPEKTIF EKSTERIOR

KEY PLAN:

PESPEKTIF EKSTERIOR ENTRENCE

Ÿ Pada entrence site langsung mengarah ke

Ÿ Penggunaan ornamen Talawang

parkir mobil umum dengan kapasitas 20 m o b i l . Te r d a p a t p o h o n p e n e d u h sepanjang parkir mobil guna mengurangi panas dan juga memberi kesan segar, namun tidak menutup fasade.

Dayak pada bagian fasade bangunan sebagai salah satu cara memperkenalkan ciri Khas Dayak Kalimantan Tengah.

Ÿ P e n g g u n a a n

secondary skin dari kayu bengkirai juga dimanfaatkan sebagai penghias fasade

10

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERSPEKTIF EKSTERIOR 1

2

AREA DUDUK

DROP OUT

3

4

KEY PLAN:

JALAN KELUAR BASEMENT

AREA PENGHUBUNG 4

Ÿ Area Duduk - Terdapat pohon-pohon peneduh

disekitar area duduk sehingga mengurangi panas. Ÿ Jalan Keluar Basement - Terdapat deretan stuktur

tambahan dan pohon-pohon palem pada sisi kiri-kanan sehingga memberi kesan baru bagi pengguna.

Ÿ Drop Out - Menggunakan material atap kaca tempered

laminate sehingga tidak cahaya dapat tetap masuk.

2

3 1

Ÿ Area Penghubung - Memanfaatkan secondary skin

sebagai salah satu penghias yang dipadukan dengan warna alami beton dan bata ekspose.

11

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERSPEKTIF EKSTERIOR 1

2

AREA PENGHUBUNG

PARKIR MOTOR

3

4

KEY PLAN: 1

2

MUSHOLA

Ÿ Area Penghubung - Sebagai penghubung antara

bangunan coworking space dengan kantor pengelola sehingga mempermudah akses pengelola. Ÿ Mushola - Memanfaatkan penghawaan dan pencahayaan alami sebagai sumber utama.

JALUR MASUK BASEMENT 3

Ÿ Parkir Motor - Parkir memiliki kapasitas 95 motor yang

difungsikan sebagai parkir umum.

4

Ÿ Jalur Masuk Basement - Sebelum masuk ke dalam

basement dan parkir belakang, pengunjung dapat menikmati tampilan secondary skin.

12

GEOMETRI COWORKING SPACE

KONSEP TATA RUANG DALAM PERSPEKTIF INTERIOR - LOBBY Konsep ruang dalam Coworking Space ini menggunakan pendekatan Neo-Vernakular Dayak, sehingga pada penataan ruang yang aktif digunakan pengunjung meskipun memiliki desain modern tetapi juga menunjukkan karakteristik arsitektur lokal.

Penggunaan Material

Modern

Penggunaan Mural Motivasi PERSPEKTIF INTERIOR A

Vernakular

Penggunaan Material

Penggunaan Ornamen

A

6,00

B PERSPEKTIF INTERIOR B 12,00

DENAH

13

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERSPEKTIF INTERIOR - RUANG KERJA TERBUKA B 6,00

A

DENAH

12,00

Jalan keluar Coworking Jalan mengarah ke Cafe

PERSPEKTIF INTERIOR A

Quotes motivasi

PERSPEKTIF INTERIOR B AKSONOMETRI R. KERJA TERBUKA

14

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERSPEKTIF INTERIOR - RUANG KERJA UMUM (MID & BIG SIZE COMMUNITY)

B

13,00

A

DENAH 12,00

PERSPEKTIF INTERIOR A

Lantai Papan Kayu Lokal Slogan Adat Dayak Bata Ekspose Ornamen Talawang

PERSPEKTIF INTERIOR B

AKSONOMETRI R. KERJA UMUM (MID & BIG SIZE)

15

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERSPEKTIF INTERIOR - RUANG KERJA MEMBER (MID & BIG SIZE COMMUNITY) B

12,00

A

12,00

DENAH PERSPEKTIF INTERIOR A Lantai Papan Kayu Lokal Quotes Motivasi Ornamen Talawang Lampu Gantung

PERSPEKTIF INTERIOR B AKSONOMETRI R. KERJA MEMBER (MID & BIG SIZE)

16

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERSPEKTIF INTERIOR - RUANG KERJA MEMBER (MID & BIG SIZE COMMUNITY) A C

12,00

B

PERSPEKTIF INTERIOR A

12,00

DENAH

Quotes Motivasi Lantai Papan Kayu Lokal Bata Ekspose Ornamen Daun

PERSPEKTIF INTERIOR B

AKSONOMETRI R. KERJA MEMBER (MID & BIG SIZE) PERSPEKTIF INTERIOR C

17

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERSPEKTIF INTERIOR - RUANG KERJA PRIVAT A

12,00

B

DENAH 2,00

6,00

2,00 Beranda Lantai Parket Kayu Dinding Lapis Kayu Lokal

AKSONOMETRI R. KERJA PRIVAT

PERSPEKTIF INTERIOR A

PERSPEKTIF INTERIOR B

18

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERSPEKTIF INTERIOR - RUANG KERJA MEMBER (SMALL SIZE) A 4,00 8,00

8,00

B

PERSPEKTIF INTERIOR A DENAH 8,00

2,00 Lantai Parket Kayu Quotes Motivasi Balkon

PERSPEKTIF INTERIOR B AKSONOMETRI R. KERJA MEMBER (SMALL SIZE)

19

GEOMETRI COWORKING SPACE

PERSPEKTIF INTERIOR - RUANG KERJA UMUM (SMALL SIZE) & KORIDOR

PERSPEKTIF R. KERJA UMUM SMALL SIZE

KORIDOR LT.1

PERSPEKTIF BALKON R. KERJA UMUM SMALL SIZE

KORIDOR PENGHUBUNG

KORIDOR R. KERJA PRIVAT

KORIDOR TANGGA

20

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN SITUASI

U

21

22

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN DENAH COWORKING SPACE

AREA SIRKULASI VERTIKAL AREA SIRKULASI KENDARAAN AREA KEGIATAN PENGUNJUNG MASUK-KELUAR BANGUNAN LAVATORY

DENAH BASEMENT

DENAH LT.1

AREA SERVICE LOBBY AREA PENGHUBUNG BALKON LOKER

DENAH LT.2

DENAH LT.3

23

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN DENAH KANTOR PENGELOLA

DENAH FASILITAS PENDUKUNG

DENAH LT.1

AREA SIRKULASI VERTIKAL AREA SIRKULASI PENGELOLA

DENAH CAFE

AREA KEGIATAN PENGUNJUNG ATM LAVATORY & AREA WUDHU AREA PENGELOLA CAFE LOBBY RUANG MANAGER RUANG STAFF

DENAH LT.2

POS JAGA RUANG RAPAT

DENAH MUSHOLA

DENAH POS SATPAM & ATM DENAH LT.3

24

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN TAMPAK KESELURUHAN

TAMPAK DEPAN

TAMPAK BELAKANG

25

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN TAMPAK KESELURUHAN

TAMPAK KIRI

TAMPAK KANAN

26

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN TAMPAK COWORKING SPACE

TAMPAK DEPAN

TAMPAK KIRI

TAMPAK BELAKANG

TAMPAK KANAN

27

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN TAMPAK KANTOR PENGELOLA

TAMPAK DEPAN

TAMPAK KANAN

TAMPAK BELAKANG

TAMPAK KIRI

28

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN

TAMPAK CAFE

TAMPAK DEPAN

TAMPAK BELAKANG

TAMPAK KANAN

TAMPAK KIRI

TAMPAK BELAKANG

TAMPAK KANAN

TAMPAK KIRI

TAMPAK MUSHOLA

TAMPAK DEPAN

29

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN POTONGAN KESELURUHAN

POTONGAN A-A’

POTONGAN B-B’

30

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN POTONGAN COWORKING SPACE

POTONGAN A-A’

POTONGAN B-B’

31

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN POTONGAN KANTOR PENGELOLA

POTONGAN A-A’

POTONGAN B-B’

32

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN ATAP METAL PASIR

3D STRUKTUR COWORKING SPACE

RENG KANAL C

KUDA2 RANGKA BAJA KONVENSIONAL 1,00

TALANG AIR BETON

5,00

KACA TEMPERED 4MM

8,00

BATA EKSPOSE BETON EKSPOSE 8,00 CORE DILATASI BALOK 8,00

SECONDARY SKIN KAYU BENGKIRAI

BALOK ANAK 15/25

8,00 PONDASI BORE PILE

RING BALK 15/20

BALOK LANTAI 65/35

8,00

KOLOM UTAMA 45/45

1,00 8,00

12,00

8,00

KOLOM PRAKTIS 20/20 SLOOF 45/60 POMDASI BORE PILE KOLOM PRAKTIS 20/20

33

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN 3D STRUKTUR KANTOR PENGELOLA

ATAP METAL PASIR

RENG KANAL C KUDA2 RANGKA BAJA KONVENSIONAL TALANG AIR BETON

BETON EKSPOSE KACA TEMPERED 4MM

3,00

PONDASI FOOT PLAT BATA EKSPOSE

8,00

RING BALK 30/20

8,00 KOLOM UTAMA 45/45 BALOK LANTAI 65/35

8,00

SLOOF 45/60

3,00

PONDASI FOOT PLAT

8,00

34

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN RENCANA LANDSCAPE

75,00

40,00

58,00

15,00

15,00 50,00

32,00

45,00

35

GEOMETRI COWORKING SPACE

GAMBAR PERANCANGAN SISTEM UTILITAS JARINGAN AIR BERSIH

PDAM

JARINGAN AIR KOTOR

JARINGAN KOMUNIKASI

JARINGAN KELISTRIKAN

JARINGAN AIR HUJAN

36

THANKYOU