Anakku edisi Juli 2012

Page 1

Liputan Pentingnya Multinutrien Bagi Anak

Pentingnya

Vaksin

Influenza

Bonus: Lembar Aktivitas Anakku

Atasi Segera

Radang Tenggorokan

Panduan Vegetarian

Untuk Anak

Mengapa si Kecil

Suka Menggigit?

Asah

Kepekaan Sosial

Sejak Dini

Edisi 07/VII/2012 Rp. 25.000 (Jawa, Bali, Lampung)

Rp. 27.000

(Luar Jawa, Bali, Lampung)



nutrilon soya

www.anakku.net

Juli 2012

1


beranda S a l a m h a n g at, Sebentar lagi, kita akan memperingati Hari Anak Nasional pada tanggal 23 Juli 2012. Kali ini kami mengangkat topik utama tentang memupuk kepedulian sosial pada anak, karena pembentukan karakter adalah salah satu hal yang perlu kita perhatikan sedini mungkin. Perkenalkan ia pada lingkungannya, teman-temannya, maka anak akan mengembangkan kecerdasan sosial yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan dewasanya nanti. Anak aktif adalah anak yang sehat jasmani dan rohani. Pada saat ia sudah kembali ke sekolah, aktivitasnya akan perlahan kembali normal seperti saat sebelum liburan. Ia akan terpapar dengan berbagai kuman penyakit di sekolahnya. Waspadai jika anak mengalami demam dan radang tenggorokan, tidak selalu berarti ia terkena flu. Selain itu, untuk memperkuat pertahanan tubuhnya terhadap influenza, memberinya vaksinasi adalah salah satu pilihan terbaik. Beberapa topik kesehatan ibu hamil juga kami angkat untuk Anda yang sedang menunggu kelahiran si kecil. Pembahasan mengenai kram (nyeri) haid untuk para ibu dan gangguan prostat untuk para ayah kami angkat dengan pembahasan dari para ahlinya. Anda yang memutuskan untuk menjadi vegetarian, sebaiknya pahami dulu konsep-konsep dasarnya sebelum berkomitmen. Semoga sehat selalu!

Perkenalkan ia pada lingkungannya, teman-temannya, maka anak akan mengembangkan

Salam,

kecerdasan sosial yang sangat dibutuhkan

Dr. Hardiono D. Pusponegoro, SpA(K)

dalam kehidupan dewasanya nanti.

Pimpinan Usaha: Dr. Hardiono D. Pusponegoro, SpA(K). Manager Bisnis: Rizal Alatas. Pemimpin Redaksi: Desiyanti Hariana. Redaktur Pelaksana: Dyah Soekasto. Redaksi: dr. Ika Fitriana, Andesi. Sekretaris: Indah Sembiring. Kontributor: dr. Hindra Irawan Satari, SpA(K), dr. Alan R. Tumbelaka, SpA(K), Anna Surti Ariani, M.Psi, dr. Ari Muhandari Ardhie, SpKK(K), dr. med.Damar Prasmusinto, SpOG(K), Dr. dr. Tjhin M. Wiguna, SpKJ(K), Rinda Ananda, Amd.OT, Ria Andriani, Amd.OT, dr. Samuel Oetoro, M.S., SpGK Konsultan Desain: Wulan Natasha Pusponegoro. Artistik: Evi D. Rahmawati, Agus Moller. Ilustrator: R.M. Andiko Pranoto. Event Manager: Kak Hendra. Pra Produksi: Wahyudin. Website & Sosial Media: Adi Maryanto. Keuangan: Ni Nyoman A. Puniati, Edy Susanto. Fotografer: Ramos Pane. Koordinator Foto: Nathal Adjie. Marketing & Iklan: Rizal Alatas, Afdilla Triana. Distribusi: Mardani. Pelanggan: Wahyudin & Indah Sembiring.

Redaksi : Majalah Anakku - Jl. Kayu Putih Selatan No. 74, Jakarta Timur Telp. : (021) 4786 3434 (Hunting), Fax. : (021) 4786 4954, E-Mail: redaksi@anakku.net, anakku.info, DILARANG MENGUTIP ISI MAJALAH ANAKKU DALAM SEGALA BENTUK TANPA IZIN

2

Juli 2012 www.anakku.net

@anakku


nutrilon soya

www.anakku.net

Juli 2012

3


cover story Si Aktif

Lana

Gadis cilik berusia 2 tahun ini bernama Lana Humaira, gerak-geriknya yang aktif serta wajahnya yang terlihat cerdas membuat siapapun ingin mengajaknya bermain dan bercanda. “Lana memang beda dibandingkan kakaknya, Nuha Karima (6) yang agak pendiam. Lana anaknya aktif dan pemberani,” tutur Mama Salma dengan senyum bangga. Hari itu Lana ditemani juga oleh sang kakak tercinta. Memang ini bukan pertamakalinya Lana dipotret di studio, namun tetap saja pengalaman ini sangat menarik baginya. Ia asyik bermain ke sana ke mari di sela-sela pemotretan. Lana juga ternyata mudah akrab, walaupun awalnya malu-malu saat bertemu dengan Nathal Adjie, Sang Fotografer, namun tidak lama kemudian Lana bisa dengan mudah mengikuti arahannya.

Foto: Nathal Adjie

Selama pemotretan, Lana terlihat nyaman berada di Studio Amadeus Portraiture. “Mas Nathal memahami dan mengikuti kebutuhan Lana. Kalau Lana sedang ingin minum susu atau mengantuk, Mas Nathal akan memberi waktu jeda. Jadi, Lana pun tidak moody,” ungkap Salma lagi. Akhirnya, pemotretan yang berlangsung pada pukul 13.00–17.30 itu pun berakhir dengan lancar.

Nama Anak

Lana Humaira Nama Ayah

M. Guraish Shahab Nama Ibu

Salma Al Hamid Tempat/ Tanggal Lahir

Jakarta, 9 Juli 2010 Tempat tinggal

Dewi Sartika, Jakarta Timur

4

Juli 2012 www.anakku.net


www.anakku.net www.anakku.net Juni Juli 2012

5


Rubrik

Utama! Ayo ajak anak untuk lebih peka terhadap lingkungan

H. 18

daftar isi

Juli 2012 Anakku News 18

40 Vaksin flu, tingkatkan kualitas hidup Hati-hati

Tipe anak berdasarkan pergaulan Cari tahu yang mana tipe anak Anda.

22 Ajari anak bersosialisasi Persiapan untuk relasi di masa dewasa.

penyebaran virus influenza yang semakin agresif.

44 Mengenal demam lebih dekat

48 Radang tenggorokan

yang perlu diawasi Cuaca

24 Ajak si kecil berempati

pancaroba membuat kuman mudah

Mengembangkan sikap senang

menular.

menolong.

26 Apa yang dapat dilaku-

kan orang tua? Dorong anak

untuk mampu beradaptasi

Anakku Sehat 30 Kesehatan kulit bayi vs

Anakku Cerdas 54

33 Tidur berkualitas untuk otak anak cerdas 36 Si kecil suka

kuku Pertanda si kecil cemas

ON OUR COVER

Model: Lana Humaira Photo & Digital Imaging: Nathal Adjie

menggigit

akan sesuatu.

38

Hindari kebiasaan anak yang suka menggigit.

56

deterjen Cara memilih

detergen yang aman bagi kulit bayi.

Jika anak suka menggigit Kapan ajari anak menulis Permulaan yang baik akan menjadi dasar yang kuat.

58

Aksi Anakku: TKIT Al-Ikhlas, Jati Murni

60 Ekskul, tempat anak berekspresi Dukung ia melakukan apa yang ia minati.

Deteksi dini kelainan penglihatan Dapat dilakukan sejak bayi.

Majalah Anakku Edisi 05/VII/2012 diterbitkan oleh Anakku Media Jl. Kayu Putih Selatan No. 74, Jakarta Timur, Telp. : 6221-4786 3434 (Hunting), Fax. : 6221-4786 4954, E-mail : redaksi@anakku.net

6

Juli 2012 www.anakku.net


66 Faraway Fun

82

Anakku Galeri 66 Fashion: Faraway Fun 70 Pernak pernik: Kembali

Menu: Breakfast ala Sushi Jobu

Artis :

8

Ivy Batuta & Edu Napitupulu Ritual keluarga penuh cinta

ke sekolah Stationery lucu untuk

teman belajar si kecil.

72

Tip: memilih tas sekolah Pilih mana yang dapat menyokong beban dengan baik.

Anakku Famili 74

Persiapkan kehamilan, tingkatkan kualitas anak Memikirkan kesehatan janin sudah di

38

mulai sejak prakonsepsi.

76

Panduan obat bagi ibu menyusui

79

Keram dan pegal saat haid Dialami oleh separuh wanita

Deteksi dini kelainan penglihatan

yang sudah haid.

82 Menu:

Breakfast ala Sushi Joobu

84 Tidak semua ‘boleh’ jadi vegetarian

86 Tambah usia? Hati hati pembesaran prostat

Aktivitas Anakku 89 Lembar bonus untuk anak Yuk, mewarnai, tebak

gambar, dan menggambar.

70

www.anakku.net

Juli 2012

7


artis anakku

Ivy Batuta & Edu Napitupulu Ritual Keluarga Penuh Cinta Andesi

Memiliki anak memang pengalaman yang luar biasa. Mendidik mereka juga menjadi sebuah tantangan tersendiri. Namun pada akhirnya, Ivy Batuta dan suaminya, Edu Napitupulu, menyadari bahwa yang paling penting adalah anak-anak tahu mereka akan selalu mendapatkan dukungan dan kasih sayang orangtuanya.

Sibuk mencari sekolah

Foto: Andesi

Presenter cantik yang satu ini ternyata sedang sibuk mencarikan sekolah yang tepat untuk putri sulungnya, Qiara Quesqi (3) atau QQ (kyu kyu). “Alhamdulillah, QQ kan sekarang sudah memasuki usia prasekolah, sudah siap bersosialisasi dengan teman-teman sebayanya. Aku dan Mas Edu sedang mencari sekolah yang cocok untuknya. Kalau bisa yang sudah ada tingkat elementary-nya, jadi nggak perlu repot lagi cari-cari sekolah setelah lulus TK,” tutur perempuan yang hobi menyanyi dan menari ini. Rupanya dalam hal ini pun, Ivy dan Edu masih berdiskusi tentang pendidikan terbaik bagi si kecil. Edu ingin anaknya langsung masuk TK saja, agar ia masih punya waktu untuk bermain di rumah. “Menurut Edu, aku bisa mengajarkan berbagai hal pada si kecil seperti mengenal angka, warna, dll. Sedangkan aku ingin memasukkan QQ ke preschool bilingual. Tapi kita lihat saja nanti, deh… kalau ada yang cocok sekali baru kita daftarkan,” ujar salah seorang aktris film horor Lantai 13 ini saat ditemui di apartemennya di bilangan Sudirman. Ivy yang juga lulusan Sastra Jerman Universitas Indonesia ini menyadari,

8

Juli 2012 www.anakku.net


bahwa masa golden age adalah masa yang tepat untuk anak mendapatkan stimulasi yang baik demi perkembangan otak anak yang optimal. “Saat ini sih QQ sudah mengenal banyak nama benda, belajar bermain puzzle dll.,” tuturnya bangga.

Tak pernah merasa kerepotan Setelah memiliki QQ dan adiknya, Zivanka Zara (1,5), yang biasa dipanggil ZZ, hidup Ivy pun menjadi lebih berwarna. Ia tidak pernah merasa kerepotan mengurus kedua anaknya sambil bekerja, bahkan ada beberapa hal yang ia anggap sebagai keberuntungan si kecil. “Setelah melahirkan anak, rezekiku malah bertambah. Selain dipercaya menjadi penyiar radio di Cosmopolitan FM, aku juga mengajar public speaking di John Robert Power, Talk-Inc dan menjadi training trainer salah satu produk kosmetik,” jelas ibu yang punya panggilan sayang ‘Mama Uti’ ini. Salah satu keberuntungan Ivy adalah memiliki suami yang bukan pekerja kantoran (Edu adalah manajer Ivy). Sehingga, saat Ivy sedang mendapat pekerjaan yang mengharuskannya ke luar rumah, dan tidak ada ‘Mbak’yang bisa dititipi anak-anak, suaminya akan dengan segera turun tangan membantu- nya. “Selain itu, aku juga orangnya santai, jadi walaupun tingkah laku anak-anak sedang luar biasa butuh perhatian, aku tetap tidak merasa kerepotan. Ayahnya juga sangat perhatian,” tuturnya sambil melirik mesra sang suami. Mereka menikah di AS pada 31 Oktober 2008.

Anti bilang “jangan” Presenter yang baru kembali ke Jakarta karena ingin melahirkan putri keduanya di Indonesia pada Februari

2011 ini sepakat dengan sang suami untuk tidak bilang “jangan” pada anak-anak mereka. Ia baru akan bilang “jangan” jika apa yang dilakukan anak-anak mulai merusak atau membahayakan. Suatu saat, QQ pernah bermain-main dengan dispenser air panas. Ivy sudah melarangnya, namun karena si kecil penasaran, ia pun tetap memencet dispenser sehingga terkena air panasnya. “Baru setelah ia tahu rasa sakitnya, QQ kapok main dispenser. Kadang anak-anak memang harus merasakan sendiri. Aku pernah menjelaskan pada mereka kalau setrikaan itu panas. Jadi, saat baru disambungkan ke listrik dan terasa hangat, aku meminta mereka memegang bagian bawahnya. Jadi, mereka juga tidak mau dekat-dekat dengan si Mbak saat menyetrika,” ungkap Ivy menjelaskan taktiknya dalam menanggapi rasa keingintahuan anak.

Ritual ‘group kiss’ Menurut wanita kelahiran 31 Oktober 1977 ini, mendidik anak dengan penuh kasih sayang sangat penting untuk diterapkan. “Sejak mereka mulai mengerti, aku ajarkan kasih sayang diantara mereka. Apalagi jarak antara kakak dan adik tidak terlalu jauh. Aku ingin mereka tahu bahwa tidak ada yang dijadikan anak emas, duaduanya mendapatkan perhatian dan kasih sayang yang sama besarnya,” ujar penggemar cokelat yang hobi menggendong dan memeluk kedua putri cantiknya ini.

Bahkan mereka punya satu kebiasaan yang sangat manis. “Biar tidak ada saling iri dan mereka juga saling menyayangi satu sama lain, aku dan Edu menerapkan kebiasaan group hug dan group kiss. Kalau mereka mau tidur, atau sedang melakukan kegiatan apapun, lalu salah satu dari kita mengucapkan ‘group huuuuuug’ atau ‘group kiiiiiissss’, maka kita semua berkumpul untuk saling berpelukan erat atau saling mencium pipi. Seruuu… hahaha!” ujar Ivy sambil tertawa-tawa. Dengan cara ini, Ivy melihat bahwa anak-anaknya menjadi akrab dan jarang sekali bertengkar. Memiliki sebuah tradisi atau ‘ritual’ yang dilakukan dengan sesama anggota keluarga memang diakui sebagai salah satu ‘pengikat’ yang baik. Dengan demikian, semua anggota keluarga merasa keberadaan dirinya di dalam keluarga memang penting dan sangat berarti bagi anggota keluarga lainnya. Ivy dan suami berharap bahwa sampai besar nanti pun QQ dan ZZ akan tetap mengingat besarnya kasih sayang orangtua untuk mereka. Sehingga apapun yang terjadi di masa depan nanti, mereka akan tahu bahwa ada orang-yang mencintai mereka apa adanya, tanpa syarat.

www.anakku.net

Juli 2012

9


event anakku Ibu Peduli Alergi Bagaimana Mencukupi Kebutuhan Gizi Anak Alergi? Belakangan kasus alergi pada anak menunjukkan peningkatan, diduga ini berkaitan dengan pengaruh lingkungan yang semakin buruk. Mengingat anak memiliki masa emas pertumbuhan (golden period) yakni sampai pada usia 3 tahun, gangguan alergi dapat mengusik masa tumbuh kembang anak. Sebut saja alergi makanan dan alergi susu sapi. Perbincangan menarik seputar alergi pada anak ini mengemuka saat Talkshow “Ibu Peduli Alergi” di RS Hermina Jatinegara, 16 Juni 2012. Seminar yang diselenggarakan Majalah Anakku–Isomil ini dibuka oleh Direktur RSIA Hermina Jatinegara Dr. Safrudin Nasution, dihadiri oleh 80 peserta, yang kebanyakan adalah ibu dan buah hatinya.

Pada sesi pertama, dr. Mira Dewanti, SpA menjelaskan bagaimana tumbuh kembang seorang anak serta pentingnya stimulasi dan nutrisi dalam mendukung kesehatan dan kecerdasan anak. “Lakukan stimulasi sedini mungkin, bahkan sejak bayi di dalam kandungan.” Sedangkan dr. Isman Jafar, SpA(K) mengingatkan pentingnya penanganan alergi secara tepat, agar proses tumbuh kembang anak tidak terganggu. “Kenali gejala alergi sedini mungkin. Alergi susu sapi merupakan salah satu jenis alergi yang paling sering dijumpai pada anak di bawah

usia dua tahun. Gejalanya beragam, mulai dari pilek, hidung berair, bersin-bersin, eksim, diare, dan sebagainya.” Dokter Wienie Purbosari memberi solusi bagi ibu yang memiliki anak alergi, yakni dengan pemberian susu pertumbuhan berbahan dasar isolat protein kedelai (soya). Dalam hal ini, Isomil Plus bisa dijadikan pilihan karena bebas laktosa dan protein susu sapi sehingga bisa dikonsumsi oleh anak dengan alergi susu sapi. Meskipun berbahan dasar soya, Isomil Plus mengandung nutrisi penting yang mendukung pertumbuhan anak, mengandung ekstra kalsium, dan rasa yang disukai anak-anak.

2

3

5

6

1

(1) Para pembicara berfoto bersama (2) Opening Speech oleh Direktur RSIA Hermina Jatinegara (3) sambutan Bpk. Dedy Rahmat, National Sales Manager Abbott Nutrition (4) Para peserta tekun mendengarkan presentasi dokter (5) Peserta berkesempatan bertanya kepda pembicara (6) Ibu seminar, anak asyik menggambar di playground

4

10

Juli 2012 www.anakku.net


www.anakku.net

Juli 2012

11


anakku info

GemaFest 2012:

Foto: Dok. Locker Media

Foto: Sekolah Gemala Ananda

Randai Serumpun Sebangsa

Barney Space Adventure Show

Barney, si T-Rex ungu yang memikat hati anak-anak di dunia, baru saja ber- tandang ke Jakarta. Dalam pertunjukan Barney Space Adventure Show yang diadakan tanggal 14 – 17 Juni 2012 lalu, Barney dan teman-temannya mengajak anak-anak Indonesia untuk ikut berpetualang bersama. Alkisah, pada suatu hari Barney bersama teman-temannya, BJ, Baby Bop dan Riff, mendapat undangan dari Raja Morado dan Ratu Purpurina dari Kerajaan Purple Planet. Ternyata Barney dan kawan-kawannya men- dapatkan kejutan berupa pesta yang seru dari seisi kerajaan tersebut. Dengan durasi pertunjukan yang cukup lama (sekitar 80 menit), anakanak disuguhi berbagai tarian dan nyanyian yang akrab di telinga mereka. Pertunjukan yang digelar di Skeeno Exhibition Hall, Gandaria City Lantai 3 ini dibawakan dalam bahasa Inggris, namun keceriaan penonton ciliknya pun tak berkurang. Mereka ikut bernyanyi dengan fasih dan menari mengikuti gerakan Barney. Wow, kapan-kapan main lagi ke Jakarta ya, Barney!

12

Juli 2012 www.anakku.net

Tampil di muka umum bagi sebagian besar anak-anak adalah sebuah tantangan tersendiri. Di acara GemaFest 2012 yang diadakan oleh SD Gemala Ananda pada tanggal 3 Juni lalu, para siswa bersamasama menyajikan sebuah pertunjukan untuk Ayah, Ibu dan penonton lainnya dengan penuh percaya diri. Sikap yang tentu saja perlu mereka miliki. GemaFest adalah ajang unjuk kreativitas dan merupakan kulminasi dari pembelajaran siswa-siswi SD Gemala Ananda selama satu tahun. GemaFest memilih berbagai tema pada setiap tahun, untuk memaparkan para siswa pada beragam faset kesenian dan kehidupan. Dalam pelaksanaan yang kelima tahun ini, tema yang dipilih adalah “Randai: Serumpun Sebudaya”. Pertunjukan ini merupakan usaha dari para pendidik untuk mengajarkan berbagai kesamaan dalam akar budaya dari negara-negara yang serumpun yaitu dari Brunei,

Filipina, Malaysia, Singapura dan Indonesia. Para siswasiswi pun bergantian tampil membawakan Tari Zapin, Silat Randai, Tari Gaba-gaba, Permainan Tak Batok, ensemble “Alat Musik Dapur” (peralatan musik kreasi dari peralatan dapur bekas), ansemble Angklung, dll. GemaFest 2012 yang berdurasi sekitar 90 menit ini nyatanya tidak hanya memberi pembelajaran bagi para anak didik, melainkan juga bagi para orangtua dan penonton lainnya. Informasi lebih lanjut tentang SD Gemala Ananda, silahkan kontak: Jasmin Jasin Kepala Sekolah SD Gemala Ananda, Jl. Lebak Bulus 3 Jakarta Selatan. Telp: 021-75908596. Email: jasmin.jasin@gemalaananda. com. Facebook: Gemala Ananda. Twitter: @GemalaAnanda. Multiply: Sekolah Gemala Ananda


event anakku

1

2

3

4

Nutrisi Lengkap

untuk Tumbuh Kembang Optimal Mempersiapkan masa depan anak berarti juga memperhatikan asupan nutrisinya. Inilah yang dipaparkan dalam Talkshow “Multinutrien untuk Tumbuh Kembang & Kreativitas Si Kecil” oleh pembicara ahli, dr. Erwin Lukas, SpA di RSIA Hermina Bekasi dan dr. Winnie Purbosari pada tanggal 23 Juni 2012. Acara ini merupakan kerjasama antara Majalah Anakku dengan Abbott Nutrition yang diadakan di beberapa kota besar di Indonesia. Dr. Erwin, spesialis anak sub gastrohepatologi ini memberikan pembahasan yang lengkap mengenai perkembangan anak dari sejak lahir sampai usia sekolah. Anak butuh asupan nutrisi yang dapat menunjang tumbuh- kembangnya dan perkembangan kecerdasannya. “Dalam pertumbuhannya, anak membutuhkan energi yang

ia dapat dari nutrisi. Nutrisi ini terbagi menjadi makronutrien yaitu karbohidrat, lemak dan protein, juga mikronutrien yaitu vitamin dan mineral. Keduanya harus didapat secara seimbang,” tutur dr. Erwin pada peserta yang hari itu terlihat ramai di ruang acara. Walaupun jumlahnya hanya 5% dari keseluruhan nutrisi yang dibutuhkan si kecil, namun kekurangan mikronutien dapat berakibat buruk pada anak. Contohnya zat besi, zat yang satu ini dibutuhkan untuk pembentukan sel darah merah, sel otak, dan imunitas tubuh. Jika anak berusia di bawah 1 tahun kekurangan zat besi, maka ia dapat menderita anemia dan gangguan perkembangan lainnya, termasuk perkembangan otak. Itu sebabnya mengapa bayi usia 6 bulan sudah harus dikenalkan pada MPASI atau makanan pendamping ASI.

(1) Sesi tanya jawab dengan dr. Erwin Lukas, SpA dan dr. Wienie Purbosari (2) Salah seorang peserta talkshow bertanya pada pembicara (3) Para pemenang lomba foto Ibu dan Bayi (4) Marionette Show oleh Kak Sidik dari Stotytelling Indonesia ikut serta menghibur anak-anak.

“Orangtualah yang mengatur jumlah, jadwal makanan dan apa menu anak, bukan mengikuti keinginan anak. Perhatikan aturan makan untuk anak dibawah 1 tahun dan di bawah 3 tahun. Perlu diingat bahwa kebutuhan nutrisi anak tidak terpatok hanya untuk makronutrien, namun mikronutrien pun perlu diperhatikan untuk tumbuh kembang yang optimal,” ungkap dr. Erwin menutup presentasinya. Setelah acara bincang-bincang dengan dokter ahli pun tuntas, saatnya untuk anak-anak menikmati suguhan pertunjukan string puppet ‘marionette’ oleh Kak Sidik yang sangat lucu. Anak-anak maju ke dekat panggung dan berkerumun melihat petualangan si beruang yang meng-gemaskan dengan sisipan pesan untuk minum susu agar mereka selalu sehat. Akhirnya, sampailah pada akhir acara dimana MC Raina membagi-bagikan hadiah untuk para peserta. Untuk sesaat, ruangan menjadi riuh rendah karena banyak ibu yang berteriak giang saat namanya disebut untuk maju dan menerima hadiah. Selain itu juga diumumkan para pemenang lomba mewarnai dan lomba foto bersama si kecil, yang kemudian ditutup dengan foto bersama. Wajah-wajah ceria terpancar di wajah anak-anak yang hari itu pulang membawa balon berwarna biru dari Gain Plus Advance.

www.anakku.net

Juli 2012

13


Foto: Dok. SGM

anakku info

Dunia Bermain, Dunia Prestasi

Molto Ultra Anti-Bakteri

Pewangi pakaian yang anti- bakteri? Apalagi kalau bukan Molto Ultra Anti-Bakteri, yang diformulasi dengan Active Shield, perisai aktif yang memberikan 99% perlindungan anti-bakteri pada kain hingga 24 jam. Selain itu, Molto memiliki 5 keunggulan lainnya: 1. kesegaran lebih lama 2. pakaian menjadi lebih lembut 3. mudah disetrika 4. pakaian tampak baru lebih lama 5. membantu mempertahankan bentuk pakaian Tersedia dalam 3 kemasan: botol (300ml), pouch (300ml dan 900ml), dan sachet (15ml dan 30ml). Dengan harga terjangkau, mulai dari Rp 400 hingga Rp 8.800.

14

Juli 2012 www.anakku.net

Mengusung konsep Presi Nutri + Presi Stimulasi yang dapat menghasilkan Prestasi pada anak, SGM mengadakan kembali Dunia Prestasi SGM pada tanggal 9–10 Juni lalu di ITC Cempaka Mas. “Nutrisi dan stimulasi yang tepat akan membantu pembentukan karakter dan keterampilan anak sejak dini, sehingga si kecil siap meraih prestasi yang lebih besar di masa datang,” ujar Novita Tandry, M.Psi., Psikolog Ahli PAUD dari SGM Prestasi Center.

secara tepat kepada para ibu di Indonesia melalui Dunia Prestasi SGM. Bentuknya adalah sebuah arena belajar dan bermain yang luas bagi anak. Lokasi bermain yang diadakan di Medan dan Jakarta ini disebut SGM Town, dengan tiga Arena khusus yaitu Arena Eksplor untuk anak usia 1+, Arena Aktif untuk anak usia 3+ dan Arena Bunda yang menyediakan konsultasi tumbuh kembang anak dengan ahli nutrisi dan psikolog dari SGM Prestasi Center.

Anak belajar melalui bermain. Sejak tahun 2010, SGM telah menjalankan misinya dalam memberikan edukasi nutrisi dan tumbuh kembang anak

Dalam kesempatan ini pula, SGM memperkenalkan inovasi terbarunya yaitu SGM Presinutrisi Eksplor dan Aktif baru dengan kandungan Zinc.

Ekspresi Cinta di Bebegames “Setiap anak adalah sang juara bagi ibunya. Bebegames merupakan wujud ekspresi cinta ibu dan anak karena melalui pendampingan saat bermain, anak merasakan kasih sayang, kebahagiaan dan ketulusan dari orangtuanya,” tutur Vera Amalia, Marketing Manager Bebelac saat peluncuran Bebegames, 9 Juni lalu. Acara Bebegames ini digelar di 4 mal terkemuka di 4 kota yaitu Gandaria City (Jakarta, 9-10 Juni), Solo Square (Solo, 16-17 Juni), Royal Plaza (Surabaya, 23 – 24 Juni), dan Plaza Medan Fair (Medan, 7-8 Juli). Anak diajak mengikuti berbagai kegiatan olahraga yang mengingatkan kita pada Olimpiade yang diadakan tahun ini seperti athletic games, gymnastic games, triathlon, ball games, race games.


Foto: Dok. Dancow

anakku info

‘A Life-Ready Generation’

dari Dancow Parenting Center Dancow Parenting Center (DPC) memperkenalkan program terbarunya : Modul Raising a ‘ Life-Ready Generation’, panduan untuk mempersiapkan anak ‘Life-Ready,’ anak yang yang memiliki kompentensi individu dan sosial agar siap menghadapi tantangan dan perubahan jaman. DPC juga memperkenalkan kegiatan Duta DPC, yang mengundang 1000 ibu yang akan mewakili komunitasnya di 5 kota besar (Jabodetabek, Medan, Yogyakarta, Surabaya, Makasar) yang mendapat pelatihan mengenai Modul Raising a ‘Life-Ready’ Generation bersama 8 ahli. Diharapkan mereka dapat berbagi pengetahuan yang didapatkannya kepada komunitas mereka. Acara peluncuran Dancow Parenting Center ini diresmikan di Hotel Kempinski, Jakarta, 5 Juni 2012. Disaksikan oleh Deputi Menteri Negara Pemberdayaan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Bidang Tumbuh-Kembang Anak Dr. Wahyu Hartomo MSc dan Direktur Dairy Business Unit, Jason Avancena.

ASIFIT:

Membantu melancarkan air susu ibu. Daun katuk atau Sauropus androgynus, Merr. sejak lama telah dikenal di Indonesia sebagai tanaman yang sering digunakan untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Salah satu khasiat dari daun katuk adalah membantu memperlancar air susu ibu (ASI). Dengan memberikan ASI yang cukup kepada bayi, maka bayi akan mendapatkan gizi yang cukup. Kaplet salut selaput ASIFIT mengandung serbuk simplisia kering daun katuk yang dapat membantu memperlancar ASI, dilengkapi dengan vitamin B1, B2, B6 dan B12 yang bermanfaat dalam metabolisme tubuh.

SSB Putra Muara Cunda dari Nanggroe Aceh Darussalam Meraih Juara

Foto: Dok. Dancow

Aqua-Danone Nations Cup 2012 Tim SSB Putra Muara Cunda dari Nanggroe Aceh Darussalam akan bertanding di Warsawa, Polandia pada tanggal 6-9 September mendatang mewakili Indonesia.

www.anakku.net

Juli 2012

15


maj

alah

ana

kku

surat anda

Alamat Studio Amadeus Portraiture Dear Redaksi Anakku, Saya sangat suka dengan tampilan cover Anakku sejak berubah penampilan Januari lalu. Saya ingin memiliki foto anak saya yang semenarik itu untuk dipajang di rumah. Di manakah alamat Studio Amadeus Portraiture itu? Terima kasih. Alika, Bogor

Kirimkan pada kami :

Bila Anda memiliki:  pertanyaan

Dear Ibu Alika, Berikut adalah alamat dari Studio Amadeus Portraiture: Kompleks Perkantoran Buncit Mas Blok D5 Jl. Kemang Utara IX, Jakarta Selatan (Belakang KFC Warung Buncit) Telp.: (021) 7946410-11/ (021) 9800 8900

untuk redaksi  pertanyaan untuk para dokter ahli  artikel menarik hasil karya Anda sendiri

Hadiah Berlangganan Kepada Redaksi Anakku, Mohon informasinya mengenai hadiah berlangganan. Apakah selalu berbeda di setiap edisi atau selalu sama? Saya masih ingin mendapatkan hadiah kosmetiknya. Nurul Huda, Jakarta Halo Ibu Nurul, Hadiah berlangganan sampai saat ini masih sama untuk setiap edisinya sampai pemberitahuan lebih lanjut. Jika Anda tertarik untuk hadiah kosmetik, silahkan berlangganan untuk bulan Juli ini ya, Bu. Ooh ya, kami pun dengan senang hati menerima saran jika ada hadiah berlangganan yang diinginkan. Terima kasih.

16

Juli 2012 www.anakku.net

Ingin Mengirimkan Resensi Buku Halo Tim Anakku, Saya ingin mengirimkan resensi buku untuk dimuat di Majalah Anakku. Apakah saya perlu mengirimkan bukunya juga atau bisa resensinya dan foto cover-nya saja? Mohon kabar, terima kasih. Budi Setyanto via email Salam kenal Pak Budi, Silahkan jika Bapak ingin mengirimkan resensi dan covernya. Namun agar kami lebih mengerti bahasan dari kontennya, sebaiknya buku tersebut juga dikirimkan pada kami. Jadi, kami tunggu kiriman bukunya ya, Pak. Terima kasih.

 foto anak untuk menjadi model Anakku  foto menarik tentang tingkah polah anak Majalah Anakku Jl. Kayu Putih Selatan No. 74 Jakarta Timur Telp.:021-47863434 (Hunting) Fax. : 021-4786 4954 E-mail:redaksi@anakku.net Facebook : anakku.info Twitter : @anakku

Kami tunggu, ya!


anakku news

Mengajari anak untuk dapat bersosialisasi dengan baik adalah sebagian dari tugas orangtua. Tentunya, kita perlu mengajak ia untuk senang berteman, bukan memaksakan. Lalu, bagaimana jika pada dasarnya anak memang tipe yang sulit bergaul dengan orang lain? Simak triknya dari ahli kami di sini.

Byakta Photo

by

Alexandra Christie

18 Tipe anak berdasarkan pergaulan 22 Ajari anak bersosialisasi 24 Ajak si kecil berempati 26 Apa yang dapat dilakukan orang tua? www.anakku.net

Juli 2012

17


topik utama

Dalam memperingati Hari Anak Nasional pada bulan Juli, redaksi mengangkat tema kecerdasan emosi dan sosial pada anak sebagai topik utama. Anak yang sehat dan cerdas juga perlu diajari untuk peka terhadap sekelilingnya. Yuk ajak si kecil untuk lebih peduli‌

Tipe Anak

Anak yang ditolak

Berdasarkan Pergaulan

A n n a S u r t i A r i a n i , S. P s i ., M .S i ., P s i k o l o g Psikolog Anak & Keluarga

pergaulan memang memberikan banyak manfaat bagi anak di masa sekarang maupun kelak ketika dewasa. Anak yang luwes bergaul cenderung mendapatkan berbagai keuntungan dibandingkan mereka yang kurang luwes bergaul. Para ahli perkembangan anak melakukan kategorisasi anak berdasarkan pergaulannya:

1

Anak populer

Seringkali diterima teman-temannya karena baik hati, mau menolong, bisa bekerjasama, sensitif terhadap orang lain dan luwes bergaul. Terkadang justru karena dia begitu disayang oleh banyak teman, ada teman-teman tertentu yang merasa iri kepadanya, sehingga justru membencinya. Pada anak-anak semacam

Disukai banyak teman

Disukai sedikit teman

Dibenci sedikit teman

Anak popular

Anak yang diabaikan

Dibenci banyak teman

Anak kontroversial

Anak yang ditolak

Dalam pergaulan, seseorang tidak hanya disukai, namun juga dibenci. Jumlah teman yang menyukai dan membenci jika dihitung dengan teknik sosiometrik akan menghasilkan tabel di atas. Berikut ini keterangannya:

18

Juli 2012 www.anakku.net

2

ini, orangtua tetap dapat menguatkan perilaku bergaul positifnya, dan menjelaskan bahwa dibenci orang lain adalah hal yang wajar karena kita tak selalu bisa menyenangkan hati semua orang.

Seringkali karena mencari perhatian teman lewat perilaku yang tidak menyenangkan seperti mengejek, menghina, atau mengganggu. Walaupun begitu, biasanya ada juga anak yang menyukai anak tipe ini karena dianggap jujur menyuarakan isi hati.

3

Anak yang diabaikan

Biasanya tidak terlalu peduli pada temannya, asyik sendiri. Ia tidak terlalu tertarik ikut bergaul dengan teman-temannya, dan tak banyak melakukan perilaku sosial sehingga teman-temannya juga cenderung tidak memperhatikannya.

4

Anak kontroversial

Cenderung melakukan banyak hal positif dalam berteman, seperti luwes bergaul dengan siapa saja, cenderung ramah. Namun dia juga menunjukkan berbagai perilaku yang negatif seperti sombong, suka pamer kemampuan dan kekayaan. Oleh karena itu banyak yang menyukainya, sekaligus banyak pula yang tak suka.


morinaga

www.anakku.net

Juli 2012

19


terhadap orang dan kondisi yang berbeda, dan pada akhirnya cenderung lebih disukai teman. Anak yang slow-to-warm-up alias perlu waktu lebih lama untuk beradaptasi, setelah mampu beradaptasi akan lebih disukai oleh teman-temannya. Sementara itu anak yang terlahir dengan temperamen sulit memang perlu lebih banyak usaha untuk bisa disukai, sehingga orangtuanya perlu banyak membantu agar anak mengerti dan mampu mempraktekkan berbagai perilaku sosial yang positif.

Mengapa ada anak yang disukai, ada yang ditolak atau diabaikan? Apa sih penyebab kemampuan bergaul anak berbeda-beda? Percaya atau tidak, penyebab pertama adalah gaya pengasuhan orangtua. Anak yang diasuh oleh orangtua yang hangat, sensitif, dan asertif diistilahkan oleh Baumrind (1971, dalam Santrock, 2002) sebagai authoritative parent, cenderung menjadi anak yang disukai oleh anak-anak lain. Mengapa? Karena mereka merasa diterima oleh lingkungan terdekatnya, sehingga merasa aman dan nyaman, dan percaya diri. Anak-anak ini juga mendapatkan contoh berperilaku yang positif dari orangtuanya sehingga dengan mudah mempraktekkannya ke pergaulan sehari-hari. Tanggapan positif dari teman-temannya akan menjadikan dirinya semakin percaya diri, dan pada akhirnya semakin mampu masuk dalam berbagai situasi pergaulan. Lain dengan anak yang diasuh oleh orangtua otoriter, yaitu orangtua yang

20

Juli 2012 www.anakku.net

terlalu banyak marah, terlalu mengatur dan menuntut, serta banyak menghukum, cenderung menjadi anak yang tidak disukai oleh anak lain. Sementara itu, anak yang dibesarkan oleh orangtua yang kurang peduli cenderung merasa tidak membutuhkan teman lain, tidak tahu pula bagaimana cara berperilaku yang baik di lingkungan pergaulan, sehingga sering menjadi anak yang diabaikan pula oleh temantemannya. Padahal semakin sering anak ditolak atau diabaikan oleh teman-temannya, akan menciptakan ‘luka’ tambahan bagi anak. Anak akan merasa semakin gagal sebagai individu, merasa semakin frustrasi, dan pada akhirnya semakin sering menunjukkan perilaku negatif dalam berteman, jika tidak mendapatkan penanganan yang tepat.

Pengaruh temperamen anak Memang bukan hanya pola asuh orangtua yang berperan. Temperamen anak juga menentukan apakah anak akan disukai atau tidak oleh temantemannya. Anak yang easy-going cenderung lebih mudah menyesuaikan diri dengan berbagai situasi, mampu memberikan respon yang tepat

Anak cerdas lebih disukai? Kecerdasan anak seringkali juga menjadi penentu apakah ia disukai atau tidak. Anak yang cerdas akan lebih mudah menangkap situasi sosial. Jika ia paham dan terlatih untuk bergaul, maka ia akan lebih mampu memberikan respon yang tepat, sehingga akan lebih disukai. Selain itu, anak-anak cerdas di sekolah sering jadi tumpuan harapan teman untuk belajar bersama. Sementara anak yang kemampuan inteligensinya rendah perlu lebih banyak strategi untuk bisa disukai teman.

Pengaruh penampilan anak Ternyata penampilan anak juga dapat memprediksi seberapa banyak temannya. Anak-anak yang dianggap cantik, gagah, atau keren cenderung lebih menarik untuk didekati. Jika anak-anak ini mampu menggunakan ‘modal’ tersebut untuk bergaul, maka mereka akan punya banyak teman. Jika kemampuan sosialnya mencakup pamer atau sombong (yang kurang disukai teman lain), maka anak ini dapat menjadi anak kontroversial, yang banyak disukai sekaligus banyak dibenci temannya.


Foto: Istimewa

Dr. Hardiono D. Pusponegoro, SpA(K) Klinik Anakku - Kelapa Gading, Jakarta

Bagaimana Agar Anak Cerdas & Sehat?

Dahulu, pembentukan otak dianggap telah selesai ketika bayi dalam kandungan. Ternyata beberapa bagian otak masih tetap terbentuk setelah kelahiran, misalnya bagian otak yang penting untuk daya ingat dan hubungan antara tempat dan kejadian, serta bagian untuk perencanaan dan pengambilan keputusan. Otak mengandung milyaran sel saraf. Sel serabut saraf yang telah terbentuk ini harus saling berhubungan satu sama lain agar dapat berfungsi baik. Proses ini disebut sinaptogenesis. Rangsangan yang baik serta nutrisi yang baik pada anak akan menghasilkan proses sinaptogenesis optimal. Perkembangan otak tidak terlepas dari pembentukan mielin. Mielinasi (pembentukan selubung saraf) terjadi pada kehamilan trimester ke tiga hingga anak 2 tahun. Proses ini penting untuk menyempurnakan kerja otak. Mielin, sebagai selubung saraf, banyak mengandung lemak. Berbagai jenis lemak sangat diperlukan sebagai bahan pembentuk selubung saraf, termasuk Omega 3 dan 6. Mielin juga mengandung protein. Yang tak kalah penting, pembentukan mielin butuh zat besi.

Apa guna mielin? Otak berisi kumpulan saraf yang kerjanya berdasarkan aliran impuls dari saraf yang satu ke yang lain. Tanpa mielin, aliran impuls tersebut tak akan berjalan optimal. Ibarat suatu arus listrik, mielin adalah lapisan pengaman yang memastikan arus mengalir dengan baik.

Bagaimana agar anak cerdas? Gizi merupakan faktor penting. Gangguan gizi saat ibu hamil atau saat anak sudah lahir bisa menyebabkan perubahan bentuk dan fungsi otak. Jika ibu kekurangan gizi pada kehamilan trimester pertama, maka sel saraf janin bisa berkurang. Sedangkan bila kekurangan gizi terjadi pada trimester ketiga, kematangan sel sarafnya yang terganggu. Bila anak pernah kekurangan nutrisi, saat sekolah ia dapat menunjukkan gangguan fungsi motorik kasar, motorik halus, kecerdasan, perilaku, dan interaksi sosial. Konsentrasi anak menjadi berkurang, dan terjadi perubahan hormonal yang nantinya akan memengaruhi kecerdasannya.

AA-DHA, kolin, zat besi, mendukung kecerdasan buah hati Anda. Semua ini bisa diperoleh dari air susu ibu (ASI). Itu sebabnya pemberian ASI secara eksklusif selama 6 bulan sangat disarankan.

Perhatikan kesehatan saluran cerna Faktor penting lain terkait dengan kesehatan si kecil adalah meningkatkan kekebalan tubuh si kecil dengan menjaga kesehatan saluran cerna. Benteng pertahanan tubuh anak terletak pada saluran pencernaan, dimana di dalamnya terjadi keseimbangan mikroflora usus. Pemberian bakteri baik (probiotik) sebaiknya diimbang dengan memberikan makanan (prebiotik), keduanya disebut sebagai sinbiotik, agar keseimbangan mikroflora usus tetap terjaga. Pastikan kebutuhan nutrisi penting bagi anak telah tercukupi. Di tangan merekalah, masa depan bangsa ini.

Beberapa nutrisi penting bagi otak, sebut saja Omega3, Omega6,

www.anakku.net

Juli 2012

21


Foto: Ramos Pane, Lokasi: Montessori Indonesia, Kelapa Gading

topik utama

Ajari Anak

Bersosialisasi Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., Psikolog Psikolog Anak & Keluarga

Setuju tidak jika dikatakan bahwa anak sekarang cenderung ‘cuek’, asyik sendiri dan tidak peduli dengan sekelilingnya? Hmm‌. Bagaimana ya ajari mereka agar lebih gaul? 22

Juli 2012 www.anakku.net


Banyak anak jaman sekarang lebih sering terlihat asyik dengan gadget-nya dibanding bermain dengan temannya. Berbeda sekali dengan jaman kita dahulu, ketika teknologi belum terlalu mempesona, sehingga membuat sebagian besar dari kita ‘turun ke jalan’ untuk bermain. Kesibukan anak bermain dengan gadget kemudian sering menimbulkan pertanyaan, “Apakah anak bisa bergaul normal dengan teman-temannya?� Yuk, kita urai satu persatu.

Kegunaan bergaul

sehingga anak merasa aman dan nyaman. Anak yang punya teman cenderung lebih suka bersekolah, sehingga ia bisa mendapatkan keuntungan dari sekolah secara lebih optimal. Ketika anak mengalami masalah dalam keluarganya, anak juga bisa mendapat dukungan dari teman-temannya, sehingga ia kembali merasa aman dan nyaman, dan pada akhirnya dapat kembali ke keluarganya dengan lebih ceria. Dengan demikian anak yang mudah bergaul tidak hanya memiliki perkembangan sosial yang baik, namun juga cenderung jadi individu yang sehat dalam perkembangan emosionalnya.

â?€ Tempat belajar keterampilan memecahkan masalah (problem solving skill). Pergaulan memberikan ide untuk bermain ini dan itu, dan ini memperluas wawasan anak, sekaligus memberikan informasi kepada anak

tentang caranya melakukan berbagai macam kegiatan. Selain itu pergaulan juga memberikan berbagai macam masalah, seperti teman yang tak mau ikut main, teman yang curang, kalah atau menang dalam bermain, dll. Berbagai masalah dalam pergaulan ini akan memberikan pengalaman bagi anak untuk memperkaya kemampuannya memecahkan masalah dalam berbagai situasi sosial.

â?€ Persiapan untuk berbagai jenis relasi di masa dewasa. Dalam masa dewasa relasi bisa berupa pacaran, menikah, berkeluarga, rekan kerja, tetangga, kolega profesional, dll. Teman-teman di masa kecil bisa saja menjadi teman di masa dewasa pula. Kalaupun tidak demikian, pengalaman bergaul di masa kecil akan berpengaruh terhadap bagaimana anak membangun hubungannya dengan orang lain di masa dewasa.

Foto: Ramos Pane

Seringkali orangtua mengharapkan anaknya luwes dan aktif bergaul, tapi hanya mengatakan ‘biar punya banyak teman’ ketika ditanya apa kegunaan anaknya bergaul. Sebetulnya bergaul bukan hanya untuk punya banyak teman, tapi bisa memberikan berbagai kegunaan, seperti yang diformulasikan oleh Shaffer (2005) berikut ini:

â?€ Memberikan dukungan sosial

www.anakku.net

Juli 2012

23


Foto: Ramos Pane, Lokasi: Montessori Indonesia, Kelapa Gading

topik utama

Ajak Si Kecil

Berempati Anak yang sudah mampu berempati akan memiliki misi dalam hidupnya. Jika orang sudah bisa berempati, yang dipikirkannya bukan bagaimana mengambil manfaat dari orang lain, melainkan bagaimana mendatangkan manfaat untuk sekitarnya. ~Jalalludin Rachmad

24

Juli 2012 www.anakku.net

Bagaimana mendidik dan mempersiapkan anak? Yang paling penting adalah keteladanan dalam melakukan hal-hal yang utama. Orangtua, bukan hanya memerintah dan menyalahkan, tapi yang lebih penting adalah memberi contoh konkret. Secara simultan hal itu juga harus ditopang oleh lingkungan, pergaulan, dan masyarakat. Pendidikan paling dini adalah berawal dari orangtua dan keluarga, yang berperan sebagai sekolah pertama dalam kehidupan individu. Seorang anak menjalankan seluruh kehidupannya di dalam lingkungan keluarga, maka keluarga sangat bertanggung jawab dalam mengajari anak tentang berbagai macam perilaku sehari-hari. Keluarga juga bertanggung jawab untuk membekali anak dengan nilai-nilai pendidikan sosial yang baik. Sangat penting diajarkan kepada anak bahwa sebaik-baik manusia adalah mereka yang mempunyai akhlak yang mulia. Dan itu juga ditopang dengan contoh yang mereka temukan di dalam keluarga dan lingkungan.


berpikir kritis dan kreatif, serta dalam keberhasilan akademik. Kenapa demikian?

Ajak anak berbagi Salah satu sikap yang perlu diajarkan kepada anak adalah rasa empati. Anda bisa mengajari melalui cara sederhana, misalnya dengan melihat kejadian di sekitar anak. Saat bepergian bersama anak, tunjukkan pedagang asongan atau pengamen di lampu merah. Betapa anak-anak jalanan tersebut kurang beruntung dibanding buah hati Anda. Dari sini banyak nilai yang bisa dipetik, misalnya saja rasa bersyukur, arti kerja keras, dan menimbulkan rasa empati dan simpati kepada anak. Anda bisa menyarankan kepada anak untuk menyisihkan sedikit uang saku kepada mereka. Cara lain, adalah Anda mengajak anak mengunjungi panti asuhan. Biarkan putra-putri Anda melihat bagaimana anak-anak sebaya mereka menjalani hidup secara mandiri. Jadikan kegiatan seperti ini sebagai kegiatan rutin, misalnya saja saat anak berulang tahun. Ajak anak berbagi dengan anak-anak panti asuhan, berbagi kue ulang tahun, atau nasi kuning sebagai tanda bersyukur. Perilaku suka menolong dan berempati terhadap orang lain haruslah diawali dari pola pengajaran yang diterapkan orangtua. Anak yang memiliki rasa empati yang tinggi biasanya dermawan, disenangi dalam pergaulan, mudah menyesuaikan diri, dan percaya diri. Bahkan terdapat hubungan yang erat antara rasa empati dan kemampuan

Seorang anak yang memiliki rasa empati yang tinggi akan memiliki kecerdasan secara emosional. Kecerdasan emosional ini mencakup kecakapan sosial, ketekunan, semangat, kemampuan memotivasi diri, serta kemampuan mengendalikan dorongan diri dan hati. Seseorang yang cerdas emosional juga memiliki keterampilan yang berkaitan dengan kecerdasan emosional antara lain kemampuan memahami orang lain, kemampuan membina hubungan dengan orang lain, kemampuan berkomunikasi, kerjasama tim, bahkan memiliki jiwa kepemimpinan yang baik.

Perlu diasah Rasa empati pada anak perlu diasah. Banyak segi positif jika kita mengajari anak berempati. Mereka jadi lebih memiliki jiwa sosial dan senang membantu orang lain. Latih anak berempati sejak mereka berusia 2 tahun, saat anak sudah dapat berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain. Biasanya dimulai dengan hal-hal sederhana, ketika anak sedang makan. Ajari ia untuk menawarkan makanannya pada orang yang ada di sebelahnya. Hal itu menumbuhkan sikap peduli terhadap sesamanya. Dengan begitu, anak-anak terbiasa berbagi dan peduli dengan orang lain. Agar anakanak sejak kecil gemar bersedekah sebagai wujud rasa empati kepada orang lain.

Agar anak memiliki rasa empati Þ Berikan pujian Jika anak melakukan tindakan empatik, berikan pujian. Misalnya �Sayang, kamu baik sekali mau berbagi eskrim dengan Randy. Mama bangga punya anak yang baik seperti kamu.�

Ăž Ajari anak peduli dan bertanggung jawab Buatlah peraturan yang jelas dan konsisten, dan mintalah anak untuk mematuhinya. Misalnya membereskan buku dan kamarnya, memberi hewan peliharaannya sendiri, dan sebagainya.

Ăž Ajak anak berbuat baik Ingat, semua bermula dari sikap Anda sebagai orangtua. Contoh sederhana misalnya, mengajak si kecil menengok temannya yang sedang sakit.

Ăž Libatkan anak pada kegiatan sosial Misalnya saat ada kerja bakti di sekitar rumah, ajak anak berpartisipasi. Atau minta anak memilihkan pakaian layak pakai kepunyaannya untuk disumbangkan ke panti asuhan.

www.anakku.net

Juli 2012

25


topik utama Foto: Ramos Pane, Lokasi: Montessori Indonesia, Kelapa Gading

Apa yang Dapat

Dilakukan Orangtua? Kembali menjadi tugas orangtua lagi untuk membuat anak mampu bergaul dan disukai teman-temannya. Ingat, anak yang sejak kecil sukses bergaul cenderung lebih baik perkembangan emosi dan sosialnya. Berikut ini adalah apa yang bisa dilakukan orangtua sejak anak masih bayi. anak masih bayi, banyak-banyaklah meng1 Ketika gendong dan mengelus bayi. Jangan takut, istilah ‘bau tangan’ itu cuma mitos. Memang anak butuh perhatian dan dekapan orangtua. Anak yang banyak mendapat sentuhan dan perhatian akan merasa aman dan nyaman, sehingga rasa percaya dirinya tumbuh secara positif. jangan terlalu banyak orang yang mengasuh, 2 Sebaiknya karena terlalu banyak tipe pengasuhan akan membingungkan anak. Biarkan anak merasa aman hanya dengan beberapa orang di sekitarnya yang sudah ia kenal. itu, perkenalkan anak dengan orang-orang 3 Sementara lain pula dalam interaksi yang hangat. Pertemuan keluarga atau reuni akrab jauh lebih baik dibandingkan hanya mengamati orang lain di mal, karena anak diperkenalkan dengan hangat kepada orang-orang yang berulangkali akan ditemuinya lagi kelak. Sekolah juga bisa jadi satu alternatif untuk memperbanyak stimulasi sosial. Di rumah, lewat roleplaying atau main drama-dramaan, 4 anak bisa diajari berbagai etiket pergaulan, juga berbagai jenis ketrampilan sosial. Contohnya kita bisa mengajari etiket bertamu atau makan bersama. anak dalam berbagai aktivitas 5 Mengikutsertakan kebersamaan, mulai dari ekstrakurikuler dengan kegiatan bersama-sama, atau main bersama dengan tetangga. Jangan terlalu banyak aktivitas soliter atau yang dilakukan sendirian saja. dengan guru di sekolah agar melibatkan 6 Bekerjasama anak dalam kelompok belajar ataupun kegiatan kelas.

26

Juli 2012 www.anakku.net


anak mengajak teman-teman ber7 Mempersilahkan main ke rumah, atau mengadakan kunjungan balasan ke rumah teman. Bisa juga mengajak teman-teman anak untuk berlibur bersama di akhir minggu. contoh kepada anak tentang pergaulan 8 Memberi orangtua sendiri. Jika orangtua memang jarang bergaul, anak cenderung kurang merasa perlu untuk bergaul, juga tak mendapatkan contoh yang tepat. memberi kesempatan anak bergaul dengan 9 Usahakan berbagai jenis orang, mulai dari yang kaya sampai miskin, dari berbagai latar belakang budaya dan agama, dll. Semakin kaya lingkungan pergaulannya, anak akan semakin mengerti dan menghargai perbedaan, berempati terhadap ketidakberuntungan, dan semakin mampu beradaptasi dalam berbagai jenis situasi sosial. Cukup mudah kan mengajarkan kemampuan bergaul kepada anak kita? Yuk, kita lakukan! Penulis praktik di Klinik Terpadu Fakultas Psikologi UI, Depok (02178881150) & Medicare Clinic, Kuningan (0215274556).

Contoh

Beberapa Keterampilan Sosial Yang Perlu Diajarkan Menerima Orang Bertamu:

Bertamu:

• mengucap salam, • mempersilahkan duduk, • menawari suguhan, • mengajak mengobrol, • mengantar si tamu sampai gerbang.

Bermain Bersama: • saling mengajak bermain, • mengusulkan permainan, • bergiliran, • menang namun tak sombong, • menerima kekalahan, • mendukung teman.

Berinteraksi dengan orang kurang mampu: • tatapan mata tetap sopan, • ucapan yang sopan dan menghargai, • duduk sama tinggi.

• mengetuk pintu, • mengucap salam, • cara makan atau minum suguhan yang sopan, • berpamitan.

Makan Bersama: • bergiliran mengambil makanan, • mengambil sedikit dulu, • tidak menghabiskan sajian karena harus berbagi dengan orang lain.

www.anakku.net

Juli 2012

27


info sehat

Retinopathy of Prematurity Retinopathy of prematurity (ROP) adalah penyakit gangguan perkembangan pembuluh darah retina yang ditemukan pada bayi prematur. Penyakit ini dapat menimbulkan kebutaan permanen pada bayi jika tidak dilakukan skrining pada usia sangat dini. ROP merupakan salah satu penyebab utama kebutaan anak di seluruh dunia. Beberapa faktor yang dapat menjadi risiko terjadinya ROP adalah bayi prematur dengan usia kehamilan kurang dari 34 minggu dan atau bayi dengan berat lahir 1501 - 2000 gram. Faktor risiko ROP lainnya dapat disebabkan oleh gangguan pernafasan dan gangguan jantung. Gangguan yang kerap ditemukan pada bayi yang baru lahir seperti infeksi berat, anemia atau kuning juga meningkatkan risiko untuk terjadinya ROP. Skrining awal dilakukan pada minggu kedua usia bayi dengan menggunakan alat khusus yang dilakukan oleh dokter mata. Pemeriksaan diulang berdasarkan hasil pemeriksaan awal setiap satu atau dua minggu.

Redakan Nyeri dengan 5S Nyeri saat imunisasi merupakan sumber kecemasan bagi anak dan orang tua. Mempersiapkan mental anak oleh orang tua sebelum imunisasi akan mengurangi rasa cemas dan nyeri. Usai imunisasi dapat dilakukan 5S untuk mengurangi rasa nyeri pada anak. 5S tersebut yakni, swaddling, side stomach position, shushing, swinging, dan sucking (bedong, posisi menyamping, menenangkan, mengayun, dan pemberian dot pada bayi). Saat imunisasi anak diletakkan diatas kain atau selimut bayi untuk membedong bayi yang akan diimunisasi. Setelah bayi disuntik, bayi segera dibedong, dalam posisi anak menyamping (side/stomach position), orang tua atau paramedis menenangkan bayi (shushing) dan mengayun bayi. Pemberian dot dilakukan paling akhir sebab bayi harus tenang terlebih dahulu.

28

Juli 2012 www.anakku.net

Pentingnya Vaksin HPV pada Anak The Advisory Committee on Immunization Practices (ACIP) merekomendasikan pemberian vaksin Human Papillomavirus (HPV) sebagai vaksin rutin bagi anak perempuan dan laki-laki. HPV tipe 16 dan 18 bertanggung jawab terjadinya kanker leher rahim pada wanita kelak. Sedangkan infeksi HPV tipe 6 dan 11 dapat menyebabkan terjadinya kutil kelamin pada anak wanita juga laki-laki. Anak perempuan berusia 11-12 tahun sebaiknya mendapat vaksin HPV jenis kuadrivalen atau bivalen. Pada anak laki-laki ACIP merekomendasikan pemberian vaksin HPV jenis kuadrivalen pada usia 11-12 tahun. Vaksin HPV diberikan sebanyak 3 kali. Vaksin HPV kuadrivalen merupakan tindakan pencegahan dari infeksi HPV tipe 6, 11, 16, dan 18. Sedangkan vaksin HPV bilaven melindungi dari infeksi HPV tipe 16 dan 18. Pemberian vaksin HPV pada usia dini berdasarkan dua hal. Yang pertama, vaksin dapat mencapai efektivitas yang optimal bila diberikan sebelum melakukan hubungan seksual. Yang kedua, respons antibodi akan lebih tinggi bila vaksin mulai diberikan pada usia 9-15 tahun.


anakku sehat Flu memang hal yang biasa dialami oleh siapapun, termasuk juga anak-anak. Namun agar tidak mudah terserang flu, melakukan vaksinasi adalah pilihan terbaik! Lalu, bagaimana dengan penanganan demam di rumah serta jika anak mengalami gangguan tenggorokan? Jangan lewatkan tipnya di sini.

30 Kesehatan kulit bayi vs deterjen 33 Tidur berkualitas untuk otak anak cerdas 36 Si kecil suka menggigit kuku 38 Deteksi dini kelainan penglihatan 40 Vaksin flu, tingkatkan kualitas hidup 44 Mengenal demam lebih dekat 48 Radang tenggorokan yang perlu di awasi

AGHA Photo

by

www.anakku.net

Nathal Adjie

Juli 2012

29


0-1 tahun

Kesehatan Kulit Bayi vs Deterjen Maraknya iklan, menimbulkan kebingungan tentang pemilihan deterjen. Manakah yang bersahabat bagi bayi?

Benarkah semua kulit bayi sensitif? Sebenarnya secara struktur tidak terdapat perbedaan yang bermakna antara kulit bayi yang lahir cukup bulan dan kulit orang dewasa, kecuali bayi prematur. Meski, secara umum kulit bayi memang lebih tipis, rambut lebih jarang dan halus, dengan ikatan antar sel yang lebih longgar. Selain itu, kulit bayi belum berfungsi sesempurna kulit orang dewasa. Karena perbedaan tersebut, maka relatif akan meningkatkan risiko reaksi iritasi.

Dr. A r i M u h a n d a r i A r d h i e , S p KK(K K l i n i k K u l i t & K e l a m i n R SAB H a r a p a n K i t a , J a k a r t a

Kedatangan si buah hati, tentu mendatangkan suka cita bagi seluruh keluarga. Namun di sisi lain, juga mendatangkan PR baru, antara lain tentang menjaga kesehatan kulitnya.

Adakah faktor yang dapat mengganggu kesehatan kulit bayi?

 Berbagai bahan iritan, baik alamiah maupun hasil produksi, yang dapat menimbulkan iritasi kulit. Contoh bahan iritan alamiah; urin dan feses. Sedangkan sabun atau deterjen tergolong produk yang bersifat iritan lemah. Apalagi jika ditambah bahan-bahan tertentu misalnya pewangi, antibakterial, deodoran dapat memicu reaksi pada individu yang peka.

30

Juli 2012 www.anakku.net

Foto: Dok. Ramos Anakku Pane

Secara umum, terdapat beberapa faktor yang dapat mengganggu kesehatan kulit bayi. Ada faktor internal, antara lain kondisi alamiah kulit bayi dan adanya sekelompok individu yang secara genetik berkulit peka. Sedangkan faktor eksternal antara lain:


cycles

www.anakku.net

Juli 2012

31


Dibanding sabun, detergen mempunyai keunggulan antara lain mempunyai daya cuci yang lebih baik serta tidak terpengaruh oleh kesadahan air. Bahan aktif utamanya disebut surfaktan (surface active agent). Surfaktan berfungsi menurunkan tegangan permukaan air sehingga dapat melepaskan kotoran yang menempel pada permukaan bahan.

Foto: Dok. Anakku

Zat apakah yang menyebabkan munculnya gangguan iritasi?

Reaksi iritasi juga kadang dijumpai akibat pemakaian minyak kayu putih atau minyak telon yang berlebihan

 Kesehatan kulit juga dapat terganggu akibat gesekan. Untuk itu, pilih pakaian yang tidak terlalu sempit dan terbuat dari bahan yang lembut serta tercuci bersih, bebas dari sisa deterjen.  Faktor lainnya yang perlu diperhatikan ialah menjaga kelembaban kulit, gunakan produk perawatan kulit yang sesuai dan hindari pajanan sinar matahari berlebihan dll. Bagaimana mengetahui bahwa kulit seorang bayi lebih sensitif dibanding kulit bayi lainnya? Secara umum, bayi lahir yang lahir dari keluarga dengan riwayat atopi, akan cenderung lebih peka atau sensitif dan lebih mudah mengalami reaksi iritasi. Atopi ditandai adanya riwayat asma alias bengek atau mengi; sering bersin atau pilek terutama pagi hari; dan eksim atopik.

32

Juli 2012 www.anakku.net

Apa itu deterjen? Masyarakat sering membedakan deterjen dari sabun. Padahal menurut para pakar, pada dasarnya pembersih badan, pembersih pakaian dan pembersih peralatan rumah tangga serta lantai memiliki sifat yang sama, semuanya adalah deterjen atau sabun. Bahan pembersih dapat berbentuk cair maupun padat (batang dan bubuk). Istilah deterjen diambil dari kata detergere = membersihkan. Istilah sabun diambil dari kata saponifikasi (sapo–Yunani) yang menggambarkan proses produksinya yakni proses hidrolisis lemak, baik yang berasal dari minyak nabati atau minyak tumbuhtumbuhan maupun minyak hewanidengan bahan alkalis. Sedangkan deterjen adalah campuran berbagai bahan, yang digunakan untuk membantu pembersihan dan terbuat dari bahan-bahan turunan minyak bumi.

Pada dasarnya sabun atau deterjen memang merupakan bahan iritan meskipun bersifat iritan lemah. Oleh karena itu, berbagai bahan kandungannya mungkin saja akan memicu gangguan bila tidak dibilas bersih, khususnya bagi individu yang peka, seperti bayi. Untuk mengurangi risiko tersebut, dibuat berbagai deterjen, yang untuk bayi dipilih bahan surfaktan khusus.

Bagaimana sebaiknya mencuci baju bayi? • Pastikan bahwa pakaian bayi sudah benar-benar terbilas bersih dari sisa deterjen atau pewangi yang digunakan saat mencuci pakaian. • Gunakan produk pembersih yang paling sedikit mengandung bahan kimia, kalau perlu pakai deterjen khusus.

Referensi: - Ardhie AM. Kulit Bayi & Perawatan Rutinnya. Jakarta, Yayasan Penerbitan IDI, 2009. - Bahan Kimia di rumah. http://karyailmiahremaja.blogspot.com/p/bahan-kimiadalam-rumah-tangga.html


Foto: Dok. Anakku

0-1 tahun

Tidur Berkualitas Dr. Ika Fitriana

untuk Otak Cerdas

Penelitian menunjukkan, anak yang kurang tidur memiliki tumbuh kembang yang kurang optimal, cengeng, dan meningkatkan risiko kegemukan. Bagaimanakah agar tidur anak berkualitas? Tidak ada aturan baku bagaimana seorang bayi tidur, karena mereka belum memiliki pola tidur yang teratur. Bayi baru lahir tidur berkisar 16-20 jam sehari. Mereka terbangun tiap 3-4 jam sekali untuk minum susu dan kemudian tidur lagi. Setelah beberapa minggu, bayi tidur malam lebih lama dan tidur siang lebih sebentar.

Cukupkah tidurnya?

Pada usia tiga bulan, rata-rata bayi tidur selama 13 jam sehari. Bayi sebaiknya diletakkan di tempat tidur sebelum ia terlalu mengantuk dan membiasakan pola teratur dengan

Tidur yang cukup artinya waktu tidur total yang terpenuhi dan berkualitas. Jumlah waktu dipengaruhi oleh tidur yang terlambat, bangun terlalu cepat, atau butuh waktu lama untuk tertidur. Tidur berkualitas dipengaruhi oleh

gerakan meninabobokan yang ritmis akan membuatnya nyaman dan mengerti kapan saatnya ia akan tidur. Misalnya kebiasaan mengelus-elus kepala setiap kali mau tidur merupakan petanda untuknya bahwa waktu tidur telah tiba.

gangguan transisi antara tidur-bangun, waktu tidur tidak teratur, sering terbangun malam hari, atau mimpi buruk. Kedua faktor ini mempengaruhi cukup tidaknya tidur si kecil. Anak yang sedang sakit mungkin memiliki gangguan tidur karena sakitnya. Sebab lain anak kurang tidur dapat berupa ASI yang kurang sehingga anak lapar, lingkungan yang tidak nyaman (panas, berisik), atau pada anak yang lebih besar adalah efek media (televisi, buku) yang membuat waktu tidurnya berkurang.

www.anakku.net

Juli 2012

33


Foto: Dok. Anakku

0-1 tahun

Tidur berkualitas: Fase REM dan non-REM Tidur terdiri dari 2 fase, yaitu fase tidur tenang atau non-REM (nonrapid eye movement) dan tidur aktif atau REM (rapid eye movement). Tidur nonREM ada empat tahap, dari tahap pertama saat kita mulai tertidur, tahap kedua ketika seluruh tubuh mulai lemas, serta tahap 3 dan 4, ketika tidur menjadi pulas, rileks, tanpa mimpi dan sulit dibangunkan. Bila dibangunkan, orang merasa bingung dan perlu beberapa menit sebelum sadar betul. Saat ini hormon pertumbuhan bekerja paling baik. Sedangkan fase tidur REM adalah tahap yang sangat aktif. Pola napas dan denyut jantung tak teratur, bola mata bergerak ke kiri dan ke kanan, bisa terjadi gerak spontan otot tangan, kaki, dan muka. Namun tidur tetap lelap dan sulit dibangunkan. Tahap ini diduga berperan memulihkan pikiran, rasa khawatir, dan daya ingat serta mempertahankan sel-sel otak.

Tidur pulas optimalkan tumbuh kembang Pada saat bangun, tubuh memakai oksigen dan energi untuk kegiatan fisik dan mentalnya. Selama tidur, terjadi keadaan sebaliknya, terjadi pembentukan energi, perbaikan sel-sel tubuh, dan proses pertumbuhan.

34

Juli 2012 www.anakku.net

Proses pembaruan sel di bawah pengaruh hormon pertumbuhan ini berlangsung lebih cepat saat tidur dibandingkan saat bangun. Saat anak sakit, banyak tidur akan mempercepat proses penyembuhan karena sistem imunitas tubuh meningkat. Sebaliknya gangguan tidur menurunkan kadar sel darah putih tubuh sehingga menurunkan efektivitas daya tahan, mudah jatuh sakit, dan pertumbuhannya terganggu.

Bila anak kurang tidur Bayi dan anak yang tidak tidur dengan baik akan terus terjaga dan lebih sulit untuk memulai tidur. Manifestasinya bisa berupa mengantuk sampai hiperaktif. Mereka cenderung iritabel, kurang konsentrasi, kurang kooperatif, dan sulit dikontrol. Untuk usia prasekolah, terlambat tidur selama 30 menit saja akan memengaruhi emosi mereka keesokan harinya. Bayi yang rewel dan sering terganggu tidur malamnya cenderung kurang mampu memfokuskan perhatiannya sehingga dapat terlambat dalam keterampilan motoriknya. Bila sulit tidur ini berlanjut, anak menjadi kurang motivasi, rasa keingintahuannya hilang, daya tangkap dan daya ingat berkurang sehingga proses belajar dan perkembangan mentalnya terganggu.

Tip Tidur Nyenyak Prinsipnya adalah keteraturan karena bayi menyukai segala hal yang teratur. - Biasakan pola untuk “cooling down� atau meredakan segala aktivitas sebelum ia tertidur. Ini bisa dilakukan dengan aktivitas di tempat tidur. - Disiplin soal waktu tidur. Biarkan anak mengetahui waktu tidur 30 hingga 10 menit sebelumnya. - Ajarkan untuk mengatur waktu tidur, dan tidur dengan cukup sesuai usianya, untuk anak yang lebih besar.

Referensi: - Kohyama J. Sleep as a Window on the Developing Brain. Curr Probl Pediatric 1998;27:73-92. - Matricciani, LA. Olds, TS. Blunden, S. Rigney, G. Never Enough Sleep: A Brief History of Sleep Recommendations for Children Pediatrics 2012;129;548 Gavin, ML. All about sleep. Diperbaharui januari 2011, tersedia dalam www.kidshealth.com


rotavirus

www.anakku.net

Juli 2012

35


3-5 tahun Si Kecil Suka

Menggigit Kuku Dr. Ika Fitriana

Menggigit kuku atau benda-benda lain seperti pensil, pulpen, dan lain-lain, merupakan kebiasaan saat seseorang merasa stres, senang, bosan, atau tak ada kegiatan. Kebiasaan yang oleh para ahli disebut “perilaku cemas� ini dilakukan tanpa sadar hingga kukunya jadi pendek sekali, bahkan daging di bawah kuku ikut berdarah karena tergigit. Kebiasaan yang “menurun� pada anggota keluarga ini termasuk menggaruk hidung, memainkan rambut, atau menggertakkan gigi. Separuh pelakunya adalah anak-anak dan 23% remaja.

Alasan menggigit kuku Ada banyak alasan mengapa si kecil suka menggigit kuku. Mulai dari sekadar ingin tahu seperti apa rasanya, mengatasi rasa bosan, cemas, hingga usaha menutupi rasa takut. Yang jelas, kebiasaan ini dikenal dengan sebutan nervous habit, alias kebiasaan yang disebabkan oleh perasaan cemas atau gelisah. Celakanya, jika tak cepat-cepat ditangani, kebiasaan ini kerap terbawa hingga anak tumbuh dewasa. Bila si kecil melakukannya secara tidak berlebihan (tidak melukai dirinya), tanpa sadar (misalnya selagi menonton televisi), atau bila dia cenderung menggigit sebagai respon terhadap situasi tertentu (ketika sedang rebutan mainan dengan kakak atau adiknya), Anda tak perlu cemas. Itu hanyalah cara anak mengatasi stres ringan. Kemungkinan besar kebiasaan ini akan berhenti dengan sendirinya.

Ajak bicara Bila kebiasaan menggigit kuku atau mengisap ibu jari tetap berlangsung dan mulai mengganggu secara etika dan pergaulan, bantu anak menghentikan kebiasaan tersebut. Pertama-tama, ajaklah anak bicara dengan Anda.

36

Juli 2012 www.anakku.net

Foto: Ramos Pane

Tahukah Anda bahwa anak yang suka menggigit kuku ternyata menyimpan kecemasan akan suatu peristiwa?


3-5 tahun Separuh pelakunya adalah anak-anak dan 23% remaja. Apa yang dirasakannya? Apakah ia tengah gelisah, takut atau cemas akan sesuatu. Beberapa kondisi seringkali menyebabkan seorang anak berperilaku menggigit kuku, misalnya pindah rumah baru, perceraian orangtua, sekolah baru, teman baru, kelahiran adik. Jika anak mau terbuka menceritakan kecemasannya, bantu ia untuk memahami peristiwa tersebut.

Foto: Ramos Pane

Kenali emosi anak ➦ Sejak dini kenalkan anak pada bermacam-macam emosi sehingga ia belajar mengenali perbedaannya. Misalnya, “Mama senang melihat gambar kamu yang bagus.” ➦ Sangat normal, anak menangis jika ditinggal pergi. Saat Anda meninggalkannya (karena harus bekerja), ciumlah ia, dan katakan bahwa Anda akan kembali lagi. Lambaikan tangan Anda, dan jangan tergoda untuk kembali lagi karena tangisannya. Menunjukkan bahwa Anda yakin meninggalkannya, akan memberi energi positif bagi anak bahwa ia merasa yakin juga. ➦ Selagi anak tumbuh, ia mungkin masih perlu diingatkan tentang perasaan orang lain. Bantu anak bertanggung jawab atas tindakan dan perasaannya. Misalnya, bahwa jika ia mengotori ruangan, maka anak-anak lain akan kesal. ➦ Ajari anak mengakui perasaannya melalui cara yang positif. Misalnya saat anak tersandung mainannya sendiri, jangan salahkan mainan tersebut. Katakan kepada anak, bahwa mainan atau benda apapun di sekitar kita dapat membuat kita terjatuh. Saat anak jatuh dan menangis, peluk ia, dan katakan lain kali anak perlu berhati-hati. ➦ Anak lebih besar cenderung suka melempar kesalahan. Misalnya “Mama sih nyuruh aku ke toko itu…” Jangan terpancing untuk marah, sebaliknya katakana “Kan anak mama sudah besar, jadi mama boleh minta tolong, kan.” Coba dekati ia, dan tanyakan apa yang sebenarnya membuatnya kesal.

Bantu Anak

Mengekspresikan Kecemasannya Salah satu keterampilan terpenting anak adalah kemampuan untuk mengungkapkan emosi dan perasaannya dengan jelas dan pantas. Di sinilah peran orangtua mengenali dan mengarahkannya dengan baik. Anak-anak tidak mudah mengekspresikan dirinya sendiri. Biasanya anak laki-laki lebih sulit melakukannya. ‘Tugas’ Anda adalah mengenali perubahan ekspresi anak saat mereka tidak nyaman. Ekspresi ketidaknyamanan anak bisa bermacam-macam, ada anak yang mengamuk (tantrum). Atau sebaliknya, anak menjadi lebih pendiam dan menjauh dari keramaian.

www.anakku.net

Juli 2012

37


Foto: Ramos Pane, Lokasi: Montessori Indonesia, Kelapa Gading

>5 tahun

Deteksi Dini Kelainan Dr. Ika Fitriana

Penglihatan

Deteksi dini penglihatan biasanya dilakukan pada bayi prematur, lantas bagi anak yang akan masuk sekolah perlukah periksa mata? Mata malas (lazy eyes) atau ambliopia merupakan kelainan yang paling sering terjadi pada anak, yang dapat dideteksi secara dini melalui serangkaian pemeriksaan. Gejalanya kerap dikeluhkan saat anak mulai sekolah karena pada masa ini anak mulai banyak belajar lewat kemampuan visual. Anak dengan ambliopia memiliki gangguan pemprosesan gambar visual di otak selama masa perkembangannya. Hasilnya, tajam penglihatan menjadi berkurang. Beberapa faktor risiko dapat menyebabkan ambliopia, dan faktor risiko ini dapat ditemukan lewat pemeriksaan dini. Bila kelainan ini tidak dikoreksi, ambliopia bisa bersifat permanen pada anak saat tumbuh dewasa. Itu sebabnya mengapa deteksi dini penglihatan penting dilakukan.

Apa akibatnya?

Strabismus

Ansiometropia

Kelainan refraktif yang berbeda jauh antara kedua mata. Hal ini menyebabkan kelainan lebih berat, dimana mata menerima beban penglihatan lebih banyak.

Astigmatisma

Pandangan tidak jelas pada jarak berapapun akibat lengkung kornea atau lensa yang tidak normal.

Hiperopia

Gambar visual berfokus di belakang retina.

Pentingnya deteksi dini Terapi ambliopia atau kelainan refraktif pada satu mata saat usia 3-5 tahun akan memperbaiki tajam penglihatan, dan secara teori akan menyebabkan perbaikan permanen.

38

Juli 2012 www.anakku.net

Kedua mata tidak simetris (juling), penyebab utama ambliopia. Mata juling dapat membuat anak minder.


Siapa perlu melakukan deteksi penglihatan?

Atau bila ada salah satu jawaban ‘ya’ di antara pertanyaan berikut: 1. Apakah Anda merasa bahwa penglihatan anak Anda kurang baik? 2. Apakah anak Anda memegang benda terlalu dekat dengan matanya untuk dapat melihat benda tersebut dengan baik? Atau pada anak yang lebih besar bila ia sering melihat TV terlalu dekat atau memiringkan kepalanya saat menonton TV. 3. Apakah matanya terlihat juling, bergerak tidak sama? 4. Apakah matanya terlihat tidak seperti biasanya? 5. Apakah kelopak matanya cenderung turun?

Kapan skrining? Suatu penelitian membandingkan deteksi dini satu kali dengan deteksi dini berulang yang menunjukkan kemungkinan hasilnya positif palsu (anak didiagnosis sakit padahal sebenarnya tidak). Disarankan, lebih baik anak diperiksa pada usia 3,5 tahun dibandingkan pada usia 1,5 tahun. Deteksi sebaiknya dilakukan pada usia prasekolah saat anak mulai banyak menggunakan kemampuan penglihatannya untuk aktivitas sekolah. Referensi: - Beck L. American Academy of Pediatrics. Eye examination in infants, children and young, adults by pediatricians, April 2003. - Force Recommendation Statement. Vision Screening for Children 1 to 5 Years of Age: US Preventive Services Task. Pediatrics 2011;127;340-346. - Chou. R. Dana. T, Bougatsos, C. Screening for visual impairment in children ages 1-5 years: update for the USPSTF. Pediatrics 2011; 127; e442.

Foto: Ramos Pane, Lokasi: Montessori Indonesia, Kelapa Gading

Bila anak memiliki riwayat sebagai berikut: 1. Lahir prematur dengan usia kehamilan kurang dari 32 minggu atau berat badan kurang dari 1500 gram. 2. Berat lahir antara 1500-2000 gram, dengan riwayat kesulitan bernapas atau gangguan lain. 3. Keluarga ada yang mengalami katarak sejak lahir, tumor mata, penyakit keturunan yang mengenai mata.

Deteksi sebaiknya dilakukan pada usia prasekolah saat anak mulai banyak menggunakan kemampuan penglihatannya untuk aktivitas sekolah.

www.anakku.net

Juli 2012

39


Vaksin Flu,

Tingkatkan Kualitas Hidup Dr. Hindra Irawan Satari, SpA(K) D i v i s i P e n y a k i t T r o p i s d a n I nf e ks i D e p a r t e m e n I l m u K e s e h a t a n A n a k F K UI - R S C M J a k a r t a

Jangan pandang sebelah mata penyakit flu karena infeksi virus influenza menyebabkan jutaan orang sakit setiap tahun dan berpotensi menyebabkan komplikasi yang serius terutama pada anak-anak dan lanjut usia. Beberapa jenis penyakit datang pada musim yang ekstrem, misalnya saja musim hujan, atau pergantian musim. Salah satunya adalah penyakit selesma yang salah satu penyebabnya adalah virus influenza, sehingga seseorang yang menderita batuk pilek disebut sebagai menderita influenza atau biasa disebut sebagai flu.

Foto: Dok. Anakku

Sebetulnya, virus lain bisa juga menyebabkan selesma, seperti Adeno

40

Juli 2012 www.anakku.net

virus, Rhino virus, Para influenza virus, dan Respiratory Syncitial virus. Pertimbangkan untuk mendapatkan vaksin influenza untuk membantu mengurangi risiko terserang flu dan menyebarkannya kepada yang lain.

menjaga kebersihan tubuh merupakan cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, kebiasaan menjaga kebersihan seperti rutin mencuci tangan juga merupakan benteng perlindungan tubuh, mengingat penularan penyakit flu adalah melalui percikan batuk dan bersin. Penularan virus dan bakteri biasanya melalui tangan yang tercemar, yang kemudian menempel di pegangan pintu, tombol lift, dan sebagainya. Itu sebabnya, kegiatan mencuci tangan sesudah dari toilet, sebelum dan sesudah makan selalu disarankan. Cara lain melindungi diri dari penyakit flu adalah melalui vaksinasi. Seberapa besar manfaat vaksin flu?

Bagaimana mencegah flu?

Perlindungan yang diberikan vaksin flu

Lapis pertama perlindungan dari segala penyakit secara umum adalah dengan menjalankan pola hidup sehat. Makanan bergizi seimbang dan

Vaksinasi flu sekitar 70-90% efektif dalam mencegah sakit, tergantung dari lama dan intensitas musim flu dan kekebalan tubuh Anda.


sanofi

www.anakku.net

Juli 2012

41


Dalam beberapa kasus, orang yang mendapat vaksin flu masih dapat terkena flu tetapi biasanya cenderung lebih ringan dan lama pengobatan lebih cepat, dibanding mereka yang tidak mendapatkan vaksinasi. Vaksin flu melindungi Anda terhadap virus influenza tipe A dan B. Namun, vaksin flu tidak dapat melindungi dari infeksi virus bukan influenza seperti diuraikan sebelumnya. Banyak orang yang salah mengira bahwa mereka tidak akan sakit sama sekali jika mereka mendapat vaksin flu. Tetapi Anda akan terhindar dari gejala yang berat atau fatal, terutama dalam musim flu. Vaksin flu yang sudah tersedia adalah vaksin untuk virus influenza A (H1N1), A(H3N2) dan virus influenza tipe B. Sementara jenis virus flu sedemikian banyak jenisnya, sehingga meskipun sudah menjalani vaksinasi, seseorang masih dapat terserang flu. Selain itu, mereka yang sudah menjalani vaksinasi influenza biasanya dalam setahun lebih jarang terserang flu, dibanding mereka yang belum mendapatkan vaksin flu.

Mengapa perlu vaksinasi setiap tahun? Virus-virus influenza bermutasi sangat cepat sehingga mereka dapat membuat vaksin musim ini menjadi tidak efektif musim selanjutnya. Organisasi kesehatan dunia (WHO) setiap awal tahun melakukan kajian

42

Juli 2012 www.anakku.net

Kenapa anak-anak membutuhkan 2 dosis vaksin flu? Anak-anak yang lebih muda dari 9 tahun membutuhkan 2 dosis vaksin flu jika mereka baru pertama kali divaksinasi influenza. Hal ini karena anak-anak tidak mengembangkan kadar antibodi yang cukup saat pertama kali mereka mendapatkan vaksin.

untuk menentukan jenis strain virus influenza yang akan dominan selama musim flu mendatang dan produsen memproduksi vaksin berdasarkan rekomendasi tersebut.

Siapa yang harus mendapatkan vaksin flu? Satuan Tugas Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendasikan vaksin flu dimulai pada usia 6 bulan dan diberikan setahun sekali. Demikian pula pada orang dewasa, disarankan melakukannya setahun sekali. Sebagian besar orang yang ingin mengurangi risiko influenza dapat mendapatkan injeksi vaksin flu. CDC merekomendasikan vaksin flu pada kondisi: • lansia (>65 tahun) • wanita hamil • memiliki kondisi medis kronis • perawat anak atau pekerja pelayanan kesehatan atau hidup dengan atau merawat seseorang yang berisiko tinggi terkena komplikasi dari flu.

Antibodi membantu melawan virus jika virus tersebut masuk ke dalam tubuh anak. Jika anak Anda tidak bisa mendapatkan 2 dosis vaksin, satu dosis vaksin flu masih dapat memberikan perlindungan. Vaksin flu melindungi Anda terhadap virus influenza A dan B. Namun, vaksin flu tidak dapat melindungi Anda dari infeksi virus bukan influenza seperti telah diuraikan sebelumnya. Banyak orang yang salah mengira bahwa mereka tidak akan sakit sama sekali jika mereka mendapat vaksin flu. Tetapi akan terlindung dari virus influenza yang menonjol dalam musim flu. (DS) Referensi: - Fauci, Barunwald, Isselbacher, Wilson, Martin, Kasper, Hauser, Longo. Influenza and other viral respiratory diseases. Dalam: Harrison’s of Principles of Internal Medicine. Companion Handbook. Ed.14. McGraw-Hill. New York; 1998: 555-60. - Tierney LM, McPhee SJ, Papadakis MA. Influenza. Dalam: Current Medical Diagnosis & Treatment. Prentice-Hall International, Inc. London/. Ed 38. 1999: 1279-81. - Modli JF, Prevention and Control of Influenza Recommendations of ACIP. April 2000;5-37.


3-5 tahun

sanofi

www.anakku.net

Juli 2012

43


Foto: Dok. Anakku

Mengenal Demam iklan Dr . A l a n R . T u m b e l a k a , S p A( K ) D i v i s i P e n y a k i t T r o p i s & I nf e ks i D e p a r t e m e n I l m u K e s e h a t a n A n a k F KUI- RSCM J a -

Jangan buru-buru mengatakan bahwa si kecil demam. Sudahkah Anda mengukurnya dengan tepat? Kapan ya, orangtua mesti mulai waspada? Demam pada anak tergantung dari tempat mengukurnya, bila diukur dari daerah ketiak maka batasannya adalah 37.8o C sedang bila diukur di anus adalah 38oC. Sedangkan tipe demam dibedakan berdasarkan dari pola demamnya, antara lain demam yang terus menerus tinggi, demam yang secara perlahan meninggi, atau demam yang memiliki pola tertentu (artinya, naik menurut waktu tertentu).

Kapan orangtua waspada? Biasanya orangtua mulai kuatir bila demam langsung tinggi misalnya tiba-tiba langsung 38oC atau 39oC, karena ketakutan akan terjadi kejang. Atau bahkan bila langsung tinggi misalnya 40oC. Walaupun kejadian kejang tidak seragam namun ketakutan itu tetap dirasakan oleh para orangtua.

44

Juli 2012 www.anakku.net

Lebih Dekat

Sebenarnya demam bukanlah suatu penyakit dan tidak perlu ditakuti. Bahkan di satu pihak, demam memberi keuntungan bagi manusia. Misalnya saat kita kedinginan, secara otomatis badan kita menggigil dan menghasilkan demam. Demam yang timbul ini akan membuat badan hangat dan nyaman. Tentu tidak semua orang akan mengalami reaksi yang sama.

Pertolongan pertama demam Ada banyak obat yang bisa menurunkan demam, antara lain dengan parasetamol, ibuprofen, metampiron, dan sebagainya. Obat-obat ini bereaksi dengan cara yang berbeda untuk menurunkan suhu tubuh. Harus diakui penggunaan parasetamol sampai saat ini cukup aman, walaupun secara umum ada juga yang alergi. Jika dengan pemberian parasetamol terus menerus selama 3 hari demam masih saja naik turun, apa yang harus dilakukan?


IKlan Praxion

www.anakku.net

Juli 2012

45


Foto: Dok. Anakku

Apa penyebab demam? Virus atau kuman?

Mengatasi demam bisa dilakukan dengan memberi obat demam dengan cara suntikan tetapi hanya oleh petugas yang berpengalaman dan dosis yang tepat. Bila hal itu terjadi, maka sebaiknya dicoba dengan obat jenis lain atau dikombinasi dengan obat jenis yang lain tetapi berbeda waktu misalnya selang waktu 3 jam, sehingga jarak antar obat menjadi 3 jam. Namun perlu diperhatikan petugas yang akan memberi obat supaya tidak lupa jenis obat yang telah diberikan. Pemberian parasetamol pada umumnya cukup aman, pun jika diberikan selama tiga hari, sepanjang tidak ada reaksi lain. Selain itu mengatasi demam bisa dilakukan dengan memberi obat demam dengan cara suntikan tetapi hanya oleh petugas yang berpengalaman dan dosis yang tepat. Cara lain yang juga sering dilakukan adalah dengan cara melakukan kompres air hangat.

Kapan perlu periksa darah? Bila demam tak juga turun (atau turun-naik), orangtua mesti waspada. Biasanya setelah 3 hari demam tidak turun maka terdapat indikasi untuk memeriksa laboratorium darah dan urin, hal ini penting untuk menentukan sebab timbulnya demam. (DS)

46

Juli 2012 www.anakku.net

Infeksi virus biasanya memberikan tanda terdapatnya nilai hitung lekosit yang rendah, sedang infeksi kuman biasanya hitung lekosit akan meningkat. Tinggi atau rendahnya nilai hitung lekosit tergantung pada usia anak yang sakit (terlihat dari nilai rujukan laboratorium).

Bilamana dibutuhkan antibiotika?

Biasanya antibiotika dibutuhkan setelah pemeriksaan laboratorium menunjukkan nilai yang meningkat (sekali lagi berdasarkan nilai rujukan) walaupun ada kuman yang justru menunjukkan nilai menurun misalnya demam tifoid.


www.anakku.net

Juli 2012

47


Penyebab terbanyak radang tenggorokan adalah virus yang sebenarnya dapat sembuh sendiri, dengan memperbaiki daya tahan tubuh. Jadi, pada kondisi seperti ini antinbiotika tidaklah diperlukan.

Foto: Ramos Pane, Lokasi: Montessori Indonesia, Kelapa Gading

Anak-anak terutama mereka yang telah aktif berinteraksi lebih mudah terinfeksi virus atau bakteri dengan gejala radang tenggorokan (faringitis). Dari semua penyebab, faringitis akibat bakteri GAS (group A Streptococcus) paling perlu disingkirkan karena dampaknya dapat dicegah dengan antibiotika yang tepat. Meskipun angkanya kurang dari 20%, tak ada salahnya orangtua waspada.

Curiga faringitis akibat bakteri GAS - Gejala lebih berat - Demam - Tenggorokan: terdapat kotoran warna putih yang melekat - Pembesaran kelenjar getah bening leher - Tidak batuk dan tidak pilek

Radang Tenggorokan yang Perlu Diawasi Dr. Ika Fitriana

Cuaca pancaroba membuat kuman yang menular lewat udara lebih mudah berpindah. Itu sebabnya, radang tenggorokan sering terjadi pada masa-masa ini. Eit.. jangan tergoda mengonsumsi antibiotika dulu. 48

Juli 2012 www.anakku.net

Sekitar 40-60% pasien dengan gejala di atas memiliki kemungkinan mengalami faringitis akibat GAS. Bila dibiarkan, kuman ini dapat menimbulkan reaksi tubuh yang berlebihan atau “berjalan-jalan� ke organ-organ lain menyebabkan sakit yang cukup berat, atau bahkan menyerang jantung dan bisa menyebabkan gangguan ginjal. Meskipun tak semua anak yang mengidap sakit ini akan mengalami komplikasi. Kecurigaan lebih ke arah infeksi virus bila muncul gejala seperti pilek, hidung mampet, dan batuk yang sangat jarang ada pada faringitis akibat GAS.


www.anakku.net

Juli 2012

49


Foto: Ramos Pane

Pemeriksaan laboratorium uji deteksi antigen cepat saat ini mulai banyak tersedia untuk memastikan diagnosis. Dengan pemeriksaan ini, sekitar 80% dapat dicurigai faringitis GAS. Anak yang memenuhi tiga kriteria dari empat yaitu adanya kotoran putih di tenggorokan, pembesaran kelenjar getah bening, demam, dan tidak ada batuk memerlukan uji deteksi antigen ini.

Bila curiga faringitis GAS Faringitis GAS perlu diobati untuk mencegah demam rematik akut dan komplikasi lain, mempercepat penyembuhan, dan mencegah penularan. Selama ini, obat yang menjadi pilihan adalah antibiotika golongan penisilin, amoksilin, ataupun golongan sefalosporin untuk yang alergi penisilin. Sayangnya saat ini banyak kuman GAS yang resisten penisilin atau amoksilin akibat penggunaan antibiotik ini secara tidak tepat.

Tatalaksana tepat Kebanyakan faringitis memang disebabkan virus, jadi dapat sembuh sendiri. Namun, bila gejalanya cukup berat (demam tinggi, tidak bisa menelan, tidak bisa menelan ludah, sulit bernapas, dan sebagainya) Anda perlu memeriksakan si kecil ke dokter. Atau, bila Anda curiga penyebabnya adalah bakteri, terutama streptokokus. Bakteri ini menurut penelitian paling banyak menyerang usia 5-8 tahun dan menyumbang sekitar 15-30% dari seluruh kasus faringitis anak. Faringitis akibat virus memang dapat sembuh sendiri namun bila gejala cukup berat, anak sebaiknya beristirahat di rumah dan banyak minum. Bila demam dapat diberikan obat penurun demam. Anda juga dapat menjaga kesehatan tenggorokannya dengan berbagai alternatif misalnya berkumur air garam hangat. Saat ini juga banyak obat kunyah atau tablet isap yang mengurangi rasa nyeri di daerah tenggorokan, membuat anak merasa nyaman.

Cegah penularan Pencegahan yang terbaik adalah menghindari anak tertular kuman penyebab faringitis. Seringkali, kuman ini menular lewat udara, terutama virus yang amat mudah menular. Ajarkan anak untuk rajin mencuci tangan. Hindari menggunakan alat-alat makan, saputangan, handuk, serbet berbarengan dengan anak lain. Juga ajarkan anak untuk menutup hidung dan mulut saat bersin dan batuk. Referensi: - American Academy of Pediatrics. Children Health topic: infectious disease. - Simon HK. Pediatrics, Pharyngitis. Jan28-2008. Diunduh dari: www.emedicine.com

50

Juli 2012 www.anakku.net


axiagio

www.anakku.net

Juli 2012

51


t&j

kesehatan anak Anak Terjatuh,

Perlukah CT Scan? T:

Dear Dr. Hardiono, Dok, beberapa waktu lalu anak saya (2 tahun) terjatuh saat bermain dengan teman-temannya. Apakah anak perlu menjalani scan kepala Dok? Saya lihat anak saya memar bagian pelipis kepalanya. Saya beri krim dan kelihatannya tidak ada sesuatu yang mengganggunya. Mohon penjelasan, apa saja kemungkinan yang terjadi bila anak terjatuh. Terima kasih. Hanifa Salama, Bandung

Dr. Hardiono D.Pusponegoro, SpA(K) Konsultan Kesehatan Anak

J:

Dear Ibu Hanifa,

pembengkakan otak, sehingga penglihatan menjadi

Apakah ketika anak jatuh kepalanya ter

terganggu atau buta dalam beberapa hari.

bentur sesuatu? Yang perlu diwaspadai saat anak terjatuh adalah kepalanya, karena dapat menyebab-

Saran saya, bawa segera anak ke rumah sakit apa-

kan anak tidak sadar akibat perdarahan dalam rongga

bila terjadi hal tersebut di atas. Agar dapat dilakukan

kepala, atau akibat pembengkakan otak, terkenanya

pemeriksaan oleh dokter. Apalagi bila anak kelihatan

pusat kesadaran saat kepala terbentur. Akibat lainnya,

tidak sadar atau tidur terus, anak kelihatan bingung,

terjadi benjolan di kepala, terutama bila terdapat di

sakit kepala, muntah, ada kekakuan di leher, atau

daerah samping kepala karena retak tulang daerah

benjolan di kepala.

tersebut dapat merobek pembuluh darah. Pemeriksaan CT scan kepala dilakukan sesuai indikasi, Bila bagian kepala yang terbentur di bagian belakang

namun tidak selalu dilakukan segera setelah anak jatuh.

(apalagi benturannya keras) dapat menyebabkan

Konsultasikan masalah Anda pada pakar kami. Kirimkan pertanyaan Anda ke Redaksi Anakku : Jl. Kayu Putih Selatan No. 74, Jakarta Fax : (021) 4786 4954, email : redaksi@anakku.net

52

Juli 2012 www.anakku.net


anakku cerdas

Anak menggigit karena ia belum bisa menyampaikan keinginannya dan mengatur emosinya, perlu kesabaran dari orangtua agar ia bisa memilih berbicara daripada menggigit. Bagi anak yang baru memulai kembali masa sekolah, inilah saatnya untuk memilih ekskul yang tepat untuknya.

54 Jika anak suka menggigit 56 Kapan ajari anak menulis 58 Aksi anakku: TKIT Al-Ikhlas, Jati Murni 60 Ekskul, tempat anak berekspresi

Fina Photo

by

Nathal Adjie

www.anakku.net

Juli 2012

53


anakku spesial

Jika Anak

Suka Menggigit R i n d a A n a n d a , A m d . OT . K l i n i k A n a kk u ( C h e ck M y C h i l d ) K a y u

putih

Saat anak menggigit, apakah itu perilaku yang normal atau harus diperbaiki segera agar tidak menjadi kebiasaan?

Saat anak memperlihatkan kebiasaannya yang senang menggigit ketika ia marah atau sedang ingin diperhatikan, rasanya pasti kesal bukan main. Bukan hanya karena tidak suka melihat anak menyakiti orang lain hanya untuk menyampaikan maksud­nya, tapi juga karena kita tidak mengerti apa sebenarnya yang ia ­inginkan. Apa sebaiknya yang dilakukan oleh orangtua?

Usia 6 bulan – 1 tahun

Ilustrasi: Moller

Dibahas dari segi sensori, munculnya perilaku menggigit adalah pada usia 6 bulan hingga satu tahun dimana ia memasuki fase oral, senang memasuk­kan segala benda yang ia lihat ke dalam mulutnya. Pada usia ini, ­kegiatan ‘menggigit’ berkontribusi sekali untuk perkembangan pengaturan nafas dan intonasinya. Anak mengigit untuk mengembangkan persepsinya dalam memahami ­bentuk, tekstur, ukuran dan temperatur (panas-dingin). Ketika anak menggigit benda, ia akan mengeluarkan intonasi dan melakukan proses pengaturan nafas.

54

Juli 2012 www.anakku.net


Jangan izinkan anak bermain dengan benda yang didapatnya secara agresif.

Foto: Istimewa

dikatakan normal? Pada umumnya, kebiasaan menggigit ini muncul pada kondisi yang membuatnya tidak nyaman, seperti merasa lelah, mengantuk atau capek. Bisa juga ketika ia sedang bermain dan sangat terganggu dengan teman mainnya.

>> Pada usia perkembangan tersebut, orangtua sebaiknya tidak menghalangi atau melarang anak menggigit benda. Jika anak dilarang, maka kemungkinan akan terjadi efek yang kurang bagus pada perkembangan si kecil di masa yang akan datang. Contohnya, saat anak berusia semakin lanjut, maka intonasi suaranya menjadi datar atau tidak tepat. Anak pun bisa menjadi pemilih makanan dan banyak juga yang lebih menyukai menelan langsung makanannya karena tidak suka atau malas mengunyah. Namun jangan sampai anak menggigit benda yang kurang aman, misalnya yang terbuat dari bahan yang mudah pecah atau dapat melukai mulutnya. Kita bisa memfasilitasi keinginannya untuk menggigit dengan memberikan mainan anak seperti gigit-gigitan (teether) atau mulai mengenalkan anak pada makanan yang bervariasi sebagai pendamping ASI. Anak usia ini juga sedang dalam masa pertumbuhan gigi baru sehingga kemungkinan ia menggigit adalah karena merasa gatal di daerah­ ­gusinya.

Usia 1 – 3 tahun Dari sisi perilaku, pada usia 1 – 3 tahun banyak anak yang suka menggigit, apakah hal tersebut dapat

Pada usia ini, anak memang masih mengalami kesulitan untuk mengungkapkan perasaannya dengan kata-kata (verbal). Karena itu, kebanyakan dari mereka menyalurkan frustrasinya­ ­dengan menggigit, berharap orangorang di sekelilingnya dapat memberi respon dan mengerti sehingga dapat membuat kondisi kembali nyaman bagi dirinya. Hal yang mesti diingat oleh orangtua adalah, pada usia ini anak sedang belajar mengenai aksi-reaksi. Itu sebabnya, saat anak menggigit kita jangan serta merta menyelesaikan masalah yang ia hadapi. Misalnya saat anak menggigit karena ia merasa lapar, sebaiknya segera hentikan aksinya itu dan minta ia untuk mengungkapkan keinginannya.

Solusi bagi anak yang suka menggigit: • Saat anak menggigit, kita berikan respon langsung dengan mengatakan ‘tidak’ dalam intonasi yang tegas dan gunakan kata-kata yang ringkas namun jelas dan tidak mengancam. Lalu setelah itu kita bisa meng­ajak anak bicara atau berusaha untuk menyalurkan kekesalannya d ­ engan cara lain, misalnya memukul b ­ antal, menghentakkan kaki, atau ­menyampaikan dengan katakata. Misalnya dengan bertanya, ­â€œKenapa kamu menggigit? Apakah kamu lapar?â€? Lama kelamaan ia akan berusaha menggunakan kata-kata untuk menyampaikan perasaannya. • Jika sikap itu muncul karena menginginkan suatu benda, jangan biarkan anak mendapat keuntungan dari perilaku ini. Jangan izinkan anak bermain dengan benda yang didapatnya dengan cara yang agresif. Jika hal itu dibiarkan, ia akan cenderung mengulangi perbuatan tersebut. • Jika hal tersebut membuat anak semakin frustrasi atau memberontak, kita bisa memberikan satu tempat untuk mereka mengeluarkan rasa ­frustrasinya lalu setelah itu kita berikan penenangan seperti meng­ajak ia mengobrol. • Jika anak menggigit untuk ­mendapat respon, maka orangtua sebaiknya tidak memberi respon seperti kaget atau marah. Alihkan ia untuk melakukan aktivitas lain atau berikan makanan untuk ia gigit.

www.anakku.net

Juli 2012

55


stimulasi sambil bermain

Kapan Ajari

Anak Menulis R i a A n d r i y a n t i , A m d . OT . K l i n i k A n a kk u ( C h e ck M y C h i l d ) K a y u

putih

Sejak kecil anak sudah gemar mencoret-coret di kertas, dinding, lantai, dan di mana pun. Bunda bisa mengarahkan anak untuk melakukannya di kertas atau papan tulis. Kapan ya sebaiknya ajari anak memegang pensil dengan benar?

PADA Usia prasekolah (4-6 tahun), anak sudah harus bisa memegang pensil dan diharapkan mampu menulis. Namun ada beberapa langkah yang harus diperhatikan sebelum anak menulis:

Foto: Ramos Pane

1. Writing posture (postur tubuh saat menulis) Yang harus diperhatikan ketika anak ­menulis adalah postur tubuhnya, ­mengapa? Agar anak merasa nyaman saat menulis, selain itu dengan postur tubuh yang baik anak dapat mempertahankan aktivitas menulis hingga tuntas. Berikut ini posisi postur tubuh saat menulis: • Anak mampu mempertahankan duduk tegak dengan kaki menyentuh lantai. • Kepala berada di garis tengah tubuh • Tinggi atau posisi bahu seimbang • Pergelangan tangan sedikit ekstensi (ke atas) 2. Komponen konsentrasi anak Merupakan faktor internal anak yang dapat mempengaruhi efisiensi anak saat menulis, antara lain: >>

56

Juli 2012 www.anakku.net


Salah satu kemampuan yang harus dimiliki anak yaitu mampu menggunakan alat tulis saat belajar.

4. Grasp (pola memegang), ada beberapa pola memegang alat tulis berdasarkan tahapan usia perkem­ bangan: • Mature: cara pegang pensil anak dengan pola tiga jari (4,5 th-6 th) • Transisi: cara pegang pensil ­dengan 4 jari (3,5 th-4 th) • Primitif: cara pegang pensil ­dengan digenggam (1-3 th)

3. Use of writing tools (alat yang digunakan) Salah satu kemampuan yang harus

­ imiliki anak yaitu mampu mengd gunakan alat tulis saat belajar, anak mampu memegang pensil atau alat ­tulis lain secara bergantian. ­Seperti saat anak akan menghapus, ­memegang pensil dan penghapus secara bersamaan di satu sisi tangan dominan. Mampu mengkoordinasikan dua tangan, tangan sisi non-dominan berfungsi menstabilkan kertas. ­Kemudian saat menulis posisi kertas berada di tengah.

Ilustrasi: Moller

>> • Mata mampu mengikuti gerakan tanpa kepala bergerak • Mampu konsentrasi pada tugas • Mampu mengulangi arahan dari guru, seperti saat didikte atau menyalin di papan tulis, dapat berupa kata atau kalimat yang di instruksikan. • Tidak bersuara saat menulis

5. Writing legibility (mudah dibaca), agar tulisan mudah dibaca maka ada beberapa prasyarat, antara lain: • Tulisan berada di garis • Ukuran huruf sama • Jarak antar huruf seimbang • Huruf tidak saling bersentuhan • Terdapat jarak antar kata.

Referensi: Kramer, P., Hinojosa, J., 2010: Frame of reference for pediatric occupational therapy, 3rd edition, USA: Lippincott William and Wilkins.

www.anakku.net

Juli 2012

57


aksi anakku

TKIT AL-IKHLAS Jati Murni, Pondok Gede - Bekasi

Foto: Moller

Cerdas & Ceria di Sekolah

Foto: Agus Moller

Berfoto bersama ibu guru

Wow...seru outbound di sekolah. 58

Juli 2012 www.anakku.net

Asyiknya kami bermain.


F a i r u z

D z a l f a

A c h a

K i a

M a l i k a

H a i k a l

F a r i l

A b i

R y a n d i

www.anakku.net

Juli 2012

59


sekolah anakku

Basket

Karate Teater

Ekskul,Tempat Anak Berekspresi Anita Chandra, M.Psi K l i n i k A n a kk u K e l a p a G a d i ng

Foto: Ramos Pane

Putra-putri Anda sedang asyik dengan dunia sekolahnya. Punya teman baru, lingkungan baru, dan aktivitas baru. Salah satunya adalah kegiatan ekstrakurikuler atau sering disebut ekskul.

60

Juli 2012 www.anakku.net


Ada baiknya, ajak si kecil untuk berbagi soal pilihan kegiatan ekstrakurikuler (ekskul) yang bakal dipilihnya. Bukannya mau ikut campur merecoki pilihannya, namun Anda hanya sekadar mengarahkan, sesuai dengan bakat dan minat anak. Kegiatan ekskul bermanfaat­­untuk menyalurkan minat dan bakat s­ eseorang. Dengan turut serta bergabung dan aktif di suatu ekskul, anak dapat menunjukkan kecerdasannya dalam bentuk yang lain. Bahkan kini prestasi tambahan dalam bidang ekskul dapat menjadi nilai plus dari sekolah maupun guru. Selain itu, melalui kegiatan ekskul anak juga bisa meningkatkan kepercayaan diri dan membangun konsep diri yang positif.

IKLAN

Foto: Ramos Pane

Agar kegiatan ini menyenangkan bagi anak, cobalah Anda mengetahui jenis ekskul yang ada di sekolah anak—termasuk fasilitas yang mendukung kegiatan tersebut. Tanya kepada anak, kegiatan mana yang menarik minatnya, dan apa alasannya. Anda boleh saja menawarkan pilihan lain berikut alasannya, agar anak terbuka wawasannya. >>

www.anakku.net

Juli 2012

61


>> 1. Sesuaikan dengan minat, bakat, hobi, dan kemampuan anak. Hindari ikut bergabung hanya karena ikut-ikutan teman. Lebih baik ­utamakan minat anak. Bila anak tidak atau belum menunjukkan minatnya, cari tahu bagaimana cara membangkitkan minatnya. Sedangkan hobi dan kemampuan akan mengikuti setelah timbul minat. 2. Lihat jadwalnya agar jangan terlalu padat. Apakah bentrok dengan jadwal yang sedang berjalan. Biasanya ekskul rutin dilakukan pada hari Sabtu atau Jumat sore. Jangan sampai bentrokan jadwal ini mengganggu aktivitas yang lain, yang sama baiknya dengan kegiatan ekskul, misalnya les matematika atau mengaji. Perhatikan kondisi fisik anak, apakah memungkinkan melakukan aktivitas yang lebih banyak. 3. Bukan karena sekadar ikut-ikutan teman. Terkadang teman lebih besar ­pengaruhnya pada diri anak. Mungkin anak ikut ekskul karena teman dekatnya, atau sekadar rasa solider. Sebaiknya kembali lagi ke minat anak, bakat, kemampuan, dan jadwal yang sudah ada. Jika hanya ikut-ikutan, kemungkinan besar tidak akan bertahan lama karena berbagai sebab. 4. Jangan sampai mengusik ­kegiatan belajar. Jangan sampai dengan mengikuti kegiatan tambahan di sekolah, justru membuat prestasi akademik di sekolah menurun. Bisa jadi karena terlalu capek dan sibuk dengan ekskul futsal misalnya, anak malah jadi jarang belajar dan mengerjakan PR. Dalam jangka panjang kondisi ini bisa membuat nilai anak jatuh.

62

Juli 2012 www.anakku.net

5. Siapa yang terlibat? Sebagai orangtua, ada baiknya Anda mengetahui atau bahkan mengenal siapa pembimbingnya, siapa pelatihnya, siapa pesertanya. Suatu waktu Anda bisa saja terlibat mendukung kegiatan tersebut, atau berdiskusi dengan mereka tentang kemajuan ekskul tersebut.

Ekskul yang menyenangkan justru membuat anak bersemangat ke sekolah. Dan yang paling penting, mereka tengah belajar bagaimana bersosialisasi dan menata waktunya dengan baik, dan yang pasti menunjukkan bakatnya.

6. Bicarakan dengan guru. Bagaimanapun juga, orangtua dan guru biasanya tahu yang terbaik bagi anak. Dengarkan saran guru, dan

mintalah pendapat tentang ekskul yang dipilih anak. Kegiatan ekskul membangun ­kepercayaan diri anak, selain itu a­ nak juga dapat belajar bagaimana m ­ enata ­waktunya dengan baik. S ­ ebagai orangtua, Anda hanya bertugas mene­­ma­ ninya. Buatlah anak nyaman dengan selalu mendukung kegiatan ekskulnya. Jika dalam perjalanannya, anak kelihatan justru tidak enjoy, ada baiknya beralih ke ekskul yang lain. Atau justru kebalikannya, anak ingin memilih dua ekskul sekaligus. Asalkan mereka bisa mengatur waktunya dengan baik, biarkan saja.

Foto: Ramos Pane

Memilih ekskul di sekolah

Kegiatan ekskul membangun kepercayaan diri anak, selain itu anak juga dapat belajar bagaimana menata waktunya dengan baik.


www.anakku.net

Juli 2012

63


t&j

psikiatri anak

Anak Suka

Mengigit dan Menendang

Khairunissa, Jakarta Barat Dr. dr. Tjhin Wiguna, SpKJ (K) Konsultan Kesehatan Jiwa Anak

J:

Dear Ibu Khairunissa, anak yang berada di usia ini berada dalam fase otonomi menurut teori perkembangan psikososial Erik Erikson. Disamping perkembangan motorik yang pesat, anak juga menunjukkan sifat keingintahuan yang luas. Anak di usia ini juga belum mampu mengevaluasi waktu dengan tepat, mereka lebih banyak menilai waktu berdasarkan cepat atau lambatnya keinginan mereka terpenuhi. Dengan semua kondisi perkembangan tersebut dan ditambah dengan keingintahuan yang tinggi, maka pada umumnya anak berusaha untuk menjelajah dunia sekitarnya sehingga tampak aktif, cenderung berperilaku impulsif, dan sesekali menunjukkan perilaku agresif jika keinginan mereka tidak terpenuhi dengan segera. Dengan demikian, tidak heran kalau anak terlihat menggigit atau memukul orang yang menghambat keingintahuan mereka atau justru

memberontak oleh karena apa yang mereka inginkan tidak dapat dipenuhi oleh lingkungan sekitar. Lingkungan diharapkan untuk mendukung keingintahuan anak dengan memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi dunia di sekitarnya. Berikan batasan-batasan yang jelas dan tegas secara berkesinambungan, sehingga anak bisa mengerti sampai seberapa jauh mereka dapat menjelajahi lingkungan sekitarnya dengan kemampuan yang mereka miliki. Orangtua juga sebaiknya menjadi ‘role model’ yang tepat bagi anak dalam berperilaku dan berkomunikasi, serta bagaimana mengekspresikan kemarahan, mengekspresikan ketidaksukaan serta bagaimana cara mengemukakan keinginan yang sesuai dengan lingkungan budaya setempat. Semoga sukses...

Konsultasikan masalah Anda pada pakar kami. Kirimkan pertanyaan Anda ke Redaksi Anakku : Jl. Kayu Putih Selatan No. 74, Jakarta Fax : (021) 4786 4954, email : redaksi@anakku.net

64

Juli 2012 www.anakku.net

Ilustrasi: Moller

T:

Dear DR. Tjhin anak lelaki saya usia 2,5 tahun. Kenapa dia suka menggigit dan menendang ya Dok? Apakah ini bagian dari perkembangan sensorik dan motoriknya? Apa yang mesti saya lakukan? Bilamana kebiasaan ini harus diwaspadai? Soalnya anak pertama saya (usia 5 tahun), tidak pernah memiliki kebiasaan ini. Mohon saran. Terima kasih.


anakku galeri

Pakaian yang dikenakan si kecil saat berkegiatan outdoor haruslah yang membuatnya nyaman bergerak. Apalagi jika tampilannya yang manis pun membuat ia merasa istimewa. Saat kembali ke sekolah, pastikan juga peralatan yang ia bawa untuk kebutuhan belajarnya telah lengkap tersedia.

66 Fashion: Faraway Fun 70 Pernak pernik: Kembali ke sekolah 72 Tip: memilih tas sekolah

Schoka Photo

by

Yuan Atmodjo

www.anakku.net

Juli 2012

65


anakku

fashion

Faraway Fun

Untuk menambah seru musim panas duo sahabat, halau panasnya sinar mentari dengan busana ringan berbahan katun atau T-shirt. Agar pas beraksi di siang ataupun sore hari, coba tampil beda dengan gaya santai tapi tetap feminin.

Ingin tampil gaya saat berjalan di taman? Jumpsuit ungu dengan motif daun beraneka warna atau t-shirt hijau tanpa lengan dipadu celana pendek.

B u s a n a : GA P K i d s (P a c i f i c P l a c e ) Model: Schoka dan Vaisya Fotografer: Yuan Atmojo (www.yuanatmojo.com) Naskah dan pengarah gaya: Andesi Lokasi: Riverside Rasuna Epicentrum - Kuningan

66

Juli 2012 www.anakku.net


Jumpsuit warna biru langit bertali spaghetti akan memberi kesan segar.

www.anakku.net

Juli 2012

67


anakku

fashion Agar memberi kesan segar, kenakan hot pants warna khaki dan atasan tanktop motif bunga warna cerah.

68

Juni2012 Juli 2012 www.anakku.net www.anakku.net


Ingin tampil gaya saat berjalan di taman? Jumpsuit ungu dengan motif daun beraneka warna atau T-shirt hijau tanpa lengan dipadu celana pendek.

www.anakku.net www.anakku.net Juni Juli 2012

69


anakku

pernak pernik

Kembali ke

Sekolah

Sebentar lagi putra-putri Anda kembali sekolah. Anda pun sibuk mempersiapkan perlengkapan sekolahnya. Agar mereka lebih bersemangat, pilih perlengkapan sekolah yang modis dan trendy. Tas, tempat pensil, dompet, lunch box, hingga gantungan tas.

Gogo Bag Rp 279 ribu

70

Juli 2012 www.anakku.net

Rolling Sport Rp 549 ribu


Penny Pal Flower Rp 52.500,Pencil Case Rp 114 ribu

Wallet Frog Rp 119 ribu Quil Bag Carry Rp 319 ribu

Lunch Box Rp 199 ribu

Gadget bag Frog Rp 369 ribu

Penny Pal Crab Rp 54 ribu

K o l e k s i : L e - m a r i e - E X P l a z a I n d o n e s i a L e v e l 2 E X i 91, J l . M. H. T h a m r i n K a v 28-30 J a k a r t a -P u s a t . T e l p : (021) 3434053 Naskah dan penata letak: Andesi Fotografer: Ramos Pane

www.anakku.net

Juli 2012

71


anakku tips

M e m i l i h

Tas Sekolah

Tas sekolah jenis ransel banyak digemari oleh anak-anak sekolah. Apalagi kini tas ransel semakin seru dengan gambar berbagai tokoh idola anak-anak, seperti ­­Ben 10, Barbie, Angry Bird, Shaun the Sheep, dan sebagainya. Hati-hati dalam memilih tas sekolah anak, karena salah pilih bisa berisiko cedera. Foto: Istimewa

Andesi

1. Berat beban

3. Cara pemakaian

Beban total dari tas sekolah tidak boleh melebihi 10% berat anak. Pada anak yang lebih besar (kelas lima ke atas), berat beban tas sekolah bisa ditambah sampai maksimal 20% dari berat badan.

Tas harus dikenakan dengan kedua tali bahu terpasang dengan nyaman. Buku-buku berat harus ditempatkan di tengah-tengah punggung untuk mendistribusikan beban. Anak harus menekuk kedua lutut ketika meng­ ambil atau meletakkan tasnya.

2. Pilihan model

Nyeri punggung adalah ­keluhan anak yang sering ­didengar para orangtua. Diduga ini berkaitan dengan penggunaan tas sekolah. Pilih dan gunakan tas sekolah dengan benar agar terhindar dari nyeri punggung dan cedera. Beberapa hal di bawah ini d ­ apat menjadi acuan ­sebelum membeli tas sekolah anak.

72

Juli 2012 www.anakku.net

Pilih model yang ringan dengan tali bahu lebar dan berisi busa. Lebih baik lagi bila tas memiliki bagian punggung yang empuk disertai ikat pinggang. Ikat pinggang memungkinkan untuk mendistribusikan berat lebih merata di seluruh tubuh anak. Tas ransel dengan beberapa kompartemen penyimpanan juga dapat membantu mendistribusikan beban lebih merata. Tas beroda dapat menjadi pertimbangan bila anak membawa tas dalam jarak jauh.

Catatan penting: a. Hindari menggunakan tas yang bertali panjang, sebab beban yang berada pada salah satu sisi tubuh, akan menarik tubuh ke samping. b. Seimbangkan barang bawaan (misalnya tangan kanan membawa tas di bahu, tangan kiri menjinjing tas lain atau bergantian membawa tas di bahu kanan dan kiri). c. Pilih tas bertali lebar dan memiliki bantalan serta sesuaikan besar tas dengan kebutuhan. d. Disarankan memakai tas yang terbuat dari bahan nilon karena ringan atau bahan kulit karena umumnya kuat.


anakku famili

Kualitas seorang anak dapat ‘dibentuk’ sejak masih dalam kandungan. Simak caranya. Selain itu, jika memutuskan untuk menjalani gaya hidup vegetarian, perhatikan aturan sehatnya agar dapat bermanfaat maksimal bagi diri Anda.

Frily Photo

by

Nathal Adjie

74 Persiapkan kehamilan, tingkatkan kualitas anak 76 Panduan obat bagi ibu menyusui 79 Keram dan pegal saat haid 81 Tanya jawab ­obgyn 82 Menu: b­reakfast ala Sushi Joobu 84 ­Tidak semua ‘boleh’ jadi vegetarian 86 ­Tambah usia? hati hati pembesaran prostat www.anakku.net

Juli 2012

73


Foto: Ramos Pane

new mom

Persiapkan kehamilan, Tingkatkan Kualitas Anak Dr. med. Damar Prasmusinto, SpOG(K) Divisi Fetomaternal Departemen Obstetri dan Ginekologi F K UI - RS C M J a k a r t a

Ide bahwa hamil harus dipersiapkan sebetulnya sudah ada sejak dulu. Akhir-akhir ini ide t­ ersebut ­menjadi tren kembali, s­ ejak disadari bahwa kualitas hidup manusia sangat di­ tentukan oleh bagaimana tumbuh kembang janin saat di dalam rahim ibu.

74

Juli 2012 www.anakku.net

Pada akhir tahun 80-an, dr. Barker, seorang ahli kesehatan masyarakat ­melontarkan suatu teori, bahwa penyakit yang diderita manusia, seperti penyakit jantung, stroke, diabetes, dan sebagainya berhubungan dengan berat badan saat lahir. Karenanya, kesehatan ibu sangat mempengaruhi kesehatan bayi yang dilahirkannya. Ibu hamil sebaiknya tidak kekurangan zat besi, karena berisiko ketuban pecah dini, yang sering menyebabkan kelahiran prematur. Ibu hamil kekurangan kalsium dapat menyebabkan pertumbuhan janin tidak sempurna.

Itu sebabnya ibu hamil dianjurkan mengonsumsi suplemen kalsium. Pada dasarnya, para ahli meng­anjurkan ibu hamil mengomsumsi gizi ­seimbang, cukup vitamin plus mineral, agar kebutuhan nutrisi janin tercukupi. Ibu hamil juga harus mempunyai kekebalan terhadap infeksi. Di Indonesia ibu hamil harus mendapat vaksinasi tetanus, agar janinnya terhindar dari tetanus saat lahir. Sejalan dengan bertambahnya pengetahuan, orang berpikir bahwa agar janin dapat bertumbuh kembang optimal harus dimulai sejak sebelum terjadi kehamilan. Konsep ini ibarat >>


Foto: Ramos Pane

>> saat kita ingin membangun rumah. Sebelum membangun, kita memilih arsitek yang bagus, lokasi rumah yang ideal, bahan bangunannya yang berkualitas baik dan pekerja yang profesional.

oleh dokter keluarga, yang terbukti menurunkan tingkat kehamilan yang buruk serta menurunkan kecemasan pada perempuan usia reproduksi.

laboratorium yang spesifik. Misalkan ­untuk m ­ engetahui titer Rubella, titer Varicella, tes HIV, sitologi serviks, dan tes Klamidia.

Kapan dilakukan asuhan ­prakonsepsi?

Sebaiknya diskusikan d ­ engan dokter yang memeriksa, k­ arena pemeriksaan ini relatif mahal dan bersifat ­individual. Pemeriksaan terhadap infeksi Rubella sering di­anjurkan, karena infeksi virus ini ­hampir 90% menyebabkan cacad bawaan. Tes HIV, ditujukan agar bayi yang dilahirkan tidak tertular. Pemeriksaan HbsAg untuk Hepatitis B, ditujukan agar bayi tidak tertular dan menangani p ­ enyakit pada ibu, mengingat Indonesia merupakan salah satu daerah endemik hepatitis B.

Asuhan ini dapat dilakukan kapan saja, misalnya pada mereka yang berusia reproduksi (15-44 tahun) dan melakukan kunjungan ke dokter karena suatu alasan. Pada remaja putri, sebagai ajaran ekstrakurikuler, pada saat memerlukan konseling keluarga berencana, pada saat periksa kehamilan (misalnya hasilnya negatif), sebelum pernikahan, dan sebagainya.

Apa saja yang dilakukan saat mendapat asuhan pra­ konsepsi?

Muncullah konsep pola asuh prakonsepsi, yang bertujuan mengidentifikasi dan memodifikasi masalah biomedis, perilaku dan risiko sosial dari kesehatan perempuan atau kehamilan melalui pencegahan dan penanganan. Asuhan prakonsepsi ini sebetulnya sudah dilakukan sejak zaman dahulu, contohnya saat gadis Spartan kuno dianjurkan berolahraga agar “benih” mereka memiliki akar yang kuat dan tumbuh lebih baik.

Pada saat mendapat asuhan prakonsepsi, akan dievaluasi riwayat penyakit, riwayat kehamilan, penyakit keluarga, dan pemeriksaan fisik. Dari pemeriksaan ini dapat diperkirakan faktor risiko kehamilan atau kelainan yang ada. Kalau sebisa mungkin sebelum hamil kelainan tersebut telah diatasi. ­Misalkan adanya riwayat ­penyakit gula dalam keluarga, dokter harus memastikan bahwa ibu tidak akan mengidap diabetes dalam k­ ehamilan. Bila ada hipertensi, tekanan darah harus terkontrol sebelum hamil.

Dasar dari asuhan prakonsepsi adalah pencegahan (prevensi). Ini sejalan dengan dinamika kesehatan bahwa lebih baik mencegah daripada ­mengobati. Kelainan dan gangguan pada bayi karena persalinan preterm (kurang bulan) sebagai penyebab kematian utama bayi pada tahun pertama kehidupannya dapat dicegah dengan melakukan asuhan pra­ konsepsi. Dimulai dengan konseling

Setelah melakukan pemeriksaan fisik, seringkali diperlukan pemeriksaan ­penunjang, seperti pemeriksaan darah. Dari pemeriksaan laboratorium darah dasar saja, dapat diketahui apakah ibu berisiko anemia/kurang darah atau tidak. Apalagi kalau dapat dilakukan pemeriksaan darah l­engkap, semakin banyak informasi yang dapat dokter peroleh. Selain pemeriksaan darah umum, lakukan pemeriksaan

Tidak kalah pentingnya adalah usaha pencegahan infeksi pada calon ibu hamil, dengan memberikan vaksinasi. Vaksinasi yang penting antara lain vaksinasi hepatitis dan MMR. ­Vaksinasi hepatitis B dapat mencegah ibu terjangkit hepatitis. Vaksinasi MMR dapat mencegah ibu terjangkit rubella. Pilihan vaksinasi apa yang diperlukan juga sebaiknya di­diskusikan pada dokter, karena kebutuhan setiap ibu tidak sama.

Dasar dari asuhan prakonsepsi adalah pencegahan (prevensi). Referensi: >>Barghella V. Obstetric Evidence Based Guidelines (2nd edition), 2012.

www.anakku.net

Juli 2012

75


Foto: Ramos Pane

new mom

Panduan Obat bagi

Ibu Menyusui Dr. Ika Fitriana

Bunda sakit, tapi si kecil butuh ASI. ­Apakah obat aman bagi ibu hamil?

Rata-rata obat yang dikonsumsi ibu menyusui, hanya 10% yang diterima bayi melalui ASI. Saat kehamilan, janin bahkan menerima 5-10 kali lipat kadar obat dibandingkan melalui ASI. Sebenarnya tak perlu ­khawatir bila ibu menyusui terserang sakit karena hanya sedikit obat yang perlu diwaspadai efeknya ke bayi.

Penyerapan ke bayi lebih rendah pada obat yang memiliki waktu paruh pendek, obat yang ber­ ikatan kuat dengan protein, atau memiliki bioavailabilitas oral rendah dengan berat molekul tinggi lebih.

Obat yang dikonsumsi dalam 3-4 hari pascapersalinan hanya memberi efek sangat rendah pada bayi karena jumlah produksi susu juga masih sedikit.

Biasanya, obat yang aman untuk bayi dianggap juga aman dikonsumsi ibu menyusui. >>

Faktor yang meningkatkan penyerapan obat lewat ASI •

76

Juli 2012 www.anakku.net

Bayi yang minum banyak ASI ­tentunya memiliki risiko ­menyerap lebih banyak obat dibandingkan bayi yang minum sedikit. Hal ini juga dipengaruhi oleh berat badan dan usia bayi.


www.anakku.net

Juli 2012

77


Beberapa obat golongan antikanker atau obat dengan radioaktif dapat berbahaya untuk bayi. >>

Keamanan obat WHO membagi kategori keamanan obat untuk menyusui untuk memudahkan pemilihan obat. Termasuk dalam kategori ini adalah obat herbal ataupun zat kimia.

obatan yang dapat membahayakan bayi. Bila memang penggunaan obat ter­amat perlu, sebaiknya ASI tidak diberikan pada bayi hingga terapi selesai. Beberapa obat golongan ­antikanker atau obat dengan radioaktif dapat ber­bahaya untuk bayi.

1. Obat yang dapat diberikan saat menyusui Obat dalam golongan ini dikategorikan aman dikonsumsi ibu karena secara teori atau bukti tidak memiliki efek negatif pada bayi. 2. Obat dapat diberikan tetapi perlu pemantauan efek sampingnya pada bayi Obat dalam golongan ini secara teori dapat menyebabkan efek samping pada bayi tetapi belum ada bukti yang menguatkan, atau hanya sedikit sekali memberikan efek samping. Obat dapat dihentikan penggunaannya atau dicari alternatif pengganti. 3. Hindari jika memungkinkan, ­ antau efek sampingnya pada bayi p Obat dalam kategori ini telah dilaporkan menyebabkan efek samping yang cukup serius. Penggunaan obat ini hanya jika obat ini benar-benar di­ butuhkan dan tak ada alternatif lain.

Obat-obatan yang harus dihindari seperti golongan amfetamin, kemo­ terapi (obat kanker), obat migrain (ergotamin), dan statin (obat kolesterol). Beberapa obat psikotropika (obat kejiwaan) sudah diperbolehkan untuk diberikan. Untuk informasi lebih lanjut tentang obat-obat yang boleh diberikan pada ibu hamil, dapat dicari dalam website.

Obat dan produksi ASI Beberapa obat yang termasuk mengurangi jumlah ASI seperti metergin (obat penekan perdarah­ an) atau ­kontrasepsi hormonal yang ­mengandung estrogen. Obat yang memberi efek banyak mengeluarkan urin (misalnya diuretik seperti furosemid) juga dapat mengurangi ASI. Sebalik­nya, obat mual seperti metoklopramid atau cimetidin yang merupakan obat penyakit lambung dapat merangsang ASI.

Berikut yang perlu Anda ­tanyakan kembali sebelum mengonsumsi obat saat ­menyusui: 1.

Apakah terapi obat memang diperlukan? Jika memang sangat dibutuhkan, tanyakan pada ­dokter, obat apa yang paling aman di antara semua obat yang dapat diberikan sesuai ­indikasinya. Atau Anda dapat mencari informasi dalam situs perpustakaan online terbesar di AS, National Library of Medicine yaitu LactMed di http:// toxnet.nlm.nih.gov/cgi-bin/sis/ htmlgen?LACT

2. Jika obat yang dibutuhkan ­berisiko berpengaruh terhadap si kecil, pertimbangkan k­ onsentrasi obat dalam darah saat proses menyusui. Salah satu cara mencegahnya adalah meminum obat sesegera setelah memberi ASI pada bayi, atau persis sebelum bayi tidur panjang (misalnya sebelum bayi tidur malam). Referensi: >>Barghella V. Obstetric Evidence Based Guidelines (2nd edition), 2012.

menghambat proses menyusui Obat golongan ini dapat mengurangi produksi ASI dan perlu dihindari jika memungkinkan. Bila diberikan dalam jangka waktu pendek, ibu masih tetap dapat memberikan ASI dan dapat mengurangi risiko berkurangnya ASI dengan merangsang bayi lebih sering lagi menyusui. 5. Hindari obat ini Dalam golongan ini, terdapat obat-

78

Juli 2012 www.anakku.net

Foto: Dok. A Magazine

4. Hindari jika memungkinkan, dapat


Keram dan Pegal Saat Haid Dr. Yuditiya Purwosunu, SpOG(K) Divisi Fetomaternal Departemen Ilmu Obstetri & Ginekologi F K UI - RS C M J a k a r t a

Nyeri haid (dismenorea) adalah nyeri yang ­timbul selama menstruasi sehingga mengganggu aktivitas atau bahkan sampai tidak bisa beraktivitas ­secara normal. Gejala dismenorea antara lain nyeri atau rasa pegal di bagian bawah perut atau punggung, diare, mual, muntah, nyeri kepala, dan pusing. Dismenorea dialami sekitar separuh dari populasi wanita

Foto: Ramos Pane

yang sudah haid.

Apa penyebabnya? Selama menstruasi, rahim (uterus) berkontraksi ‘memompa’ keluar luruhnya lapisan bagian dalam rahim. Kontraksi inilah yang dirasakan sebagai nyeri kram. Nyeri kram yang ringan sering dirasakan sebagai rasa pegal pada perut bagian bawah. Otot rahim berkontraksi apabila ada produksi prostaglandin.

Beberapa hari sebelum haid, kadar prostaglandin mulai meningkat dan akan mencapai puncaknya di awal haid, kemudian setelah haid, k­ adarnya kembali menurun. Hal ini yang menyebabkan rasa nyeri cenderung berkurang setelah hari pertama/ kedua masa haid. Nyeri haid juga di­pengaruhi faktor lain seperti berat badan, kebiasaan olahraga, persepsi nyeri, nutrisi, dan beberapa faktor lain. >> www.anakku.net

Juli 2012

79


>>

Jenis nyeri haid * Nyeri haid primer Berasal dari proses haid dan produksi prostaglandin secara alamiah oleh rahim. Nyeri ini biasanya dialami saat haid pertama di masa remaja. Pada banyak kasus, seiring berjalannya usia, rasa nyeri berkurang atau bahkan menghilang. Nyeri haid juga biasa­ nya berkurang setelah melahirkan. ­Namun, pada beberapa wanita, rasa nyeri haid tidak berkurang sama sekali atau bahkan intensitasnya bertambah. * Nyeri haid sekunder Dua penyebab tersering adalah jaringan endometriosis dan mioma. Endometriosis adalah kondisi dimana jaringan lapisan dalam rahim berada di luar rahim, seperti di indung telur atau saluran telur. Jaringan ini memiliki karakteristik yang sama dengan yang ada di rahim yaitu bergantung pada siklus hormonal dan juga akan luruh sesuai siklusnya. Peluruhan dan darah yang dihasilkan jaringan ini tidak bisa keluar dari dalam tubuh, dan menetap di dalam rongga perut, sisa luruhan inilah yang menyebabkan rasa nyeri. Bila berlangsung lama atau kronis, luruhan dan darah ini akan menjadi kista.

Bagaimana mencari penyebab nyeri haid? Penyebab nyeri haid bisa ditelusuri dari riwayatnya, termasuk bagaimana gejala dan siklus haid. Pemeriksaan dalam juga diperlukan. Berdasarkan pemeriksaan awal, dokter dapat menyarankan pemeriksaan tambahan, seperti: pap-smear, pemeriksaan ultrasonografi trans-vaginal dan pemeriksaan laboratorium. Pada beberapa kasus kronis, penyebab nyeri harus dilihat langsung ke dalam rongga panggul. Ini biasanya dilakukan

80

Juli 2012 www.anakku.net

dengan alat laparaskopi (teropong); apakah ada kelainan, perlengketan atau endometriosis. Pasien biasanya tidak perlu dirawat, hanya diperlukan pengawasan pasca-pembiusan umum setelah prosedur ini dilakukan.

Bagaimana pengobatannya? Obat golongan NSAID (non-steroidal anti-inflammatory drugs) atau obat pencegah reaksi radang bukan steroid, bekerja dengan mencegah produksi prostaglandin. Obat ini mengurangi rasa nyeri haid dan mencegah gejala dismenorea, seperti mual dan diare. Sebaiknya diminum di hari pertama haid atau mulai terasa nyeri. Obat NSAID dapat diminum 2-3 hari. Bila terdapat kelainan pembekuan darah, gangguan hati, nyeri lambung atau luka pada lambung disarankan tidak mengonsumsi obat ini. Kontrasepsi hormonal, seperti pil KB, susuk maupun IUD dengan hormon dapat juga mengurangi nyeri haid. Pada beberapa kasus, IUD dengan hormonal dianjurkan untuk dapat mengurangi/menghilangkan rasa nyeri haid yang parah.

Apakah perlu tindakan ­operasi? * Mioma: disarankan untuk operasi atau embolisasi. Mioma rahim bukanlah suatu keganas­an. Ada beberapa kriteria sebagai pertimbangan dilakukannya operasi. Bila mioma terlalu besar atau banyak, pertimbangkan mengambil seluruh rahim. * Endometriosis: dapat diterapi ­dengan prosedur laparaskopi. Bila ­sudah berukuran besar, dipertimbangkan operasi terbuka (tanpa lapa­ra­­s­kopi). Jaringan ini bisa tumbuh kembali.

Bila sudah parah b ­ erulang lakukan ­operasi dan masih timbul rasa nyeri haid, pengangkatan rahim (histerektomi) merupakan pilihan paling akhir.

Suplementasi tunggal vitamin D sebelum haid Penelitian terbaru mengemukakan bahwa wanita dengan nyeri haid yang mengonsumsi vitamin D dosis tinggi secara tunggal, nyeri haid yang di­alaminya jauh berkurang dan tidak memerlukan pengobatan selama dua bulan. Vitamin B1 atau magnesium bisa juga membantu.

Cara lain meredakan nyeri Olahraga aerobik seperti berjalan, jogging, bersepeda, atau berenang bisa membantu produksi zat yang ­bisa mengurangi produksi prosta­ glandin. Berendam dengan air hangat atau kompres perut bagian bawah dengan botol hangat bisa menambah rasa nyaman selama nyeri haid. Tidur yang cukup, dapat mengurangi zat yang timbul karena stres. Juga teknik relaksasi atau yoga juga menambah produksi zat yang mencegah nyeri. Hal lainnya yang dapat dilakukan adalah dengan berhubungan seks ­menjelang haid. Dengan seks dan orgasme, tubuh akan memproduksi zat yang ­mengurangi rasa nyeri.

Kontrasepsi hormonal, seperti pil KB, susuk maupun IUD dengan hormon dapat juga mengurangi nyeri haid.


t&j obgyn

Keguguran Berulang T:

Dear Dr. Damar, Dok, beberapa kali saya mengalami keguguran berulang (sudah 3 kali), dan saya sangat khawatir karenanya. Kata dokter, kandungan saya lemah. Apa artinya Dok? Apakah itu berarti kalau saya hamil, harus bedrest? Mohon penjelasan. Terimakasih. Findhya Okatrini, Jakarta Selatan Dr. med. Damar Pramusinto, Sp.OG(K) Konsultan Obstetri & Ginekologi

J:

Dear Ibu Findhya, Saya bersimpati atas masalah yang ibu hadapi. Keguguran berulang sering didefisinikan sebagai keguguran tiga kali atau lebih berturut-turut. Keguguran berulang diperkirakan terjadi pada 0.5-3% perempuan. Seringkali masalah keguguran berulang menimbulkan stres pada pasien dan menyebabkan dokter yang menanganinya frustrasi. Pada sebagian besar kasus keguguran berulang, tidak diketahui dan seringkali memerlukan pemeriksaan klinis dan laboratorium yang intensif dan mahal.

Sampai saat ini, baru 50% penyebab yang d ­ apat diidentifikasi, antara lain kelainan kromosom ­pasangan suami istri, kelainan rahim, kelainan darah, gangguan hormon, kelemahan leher rahim, infeksi, kelainan imunologi, faktor nutrisi, faktor sperma, dan lain-lain. Pada kasus-kasus yang tidak dapat di­ketahui penyebabnya, diduga disebabkan oleh faktor ­kromosom janin, faktor genetik, dan faktor ­penerimaan rahim terhadap embrio. Hanya kasus-kasus yang diketahui penyebabnya yang dapat ditangani. Misalkan kelainan rahim, seperti mioma, dapat dilakukan koreksi dengan mengangkat mioma yang ada di rahim. Pada gangguan hormon, dilakukan pemberian hormon. Bila akibat kekentalan darah, diberikan obat pengencer darah.

Bagaimana prakiraan keberhasilan kehamilan pada mereka yang hamil setelah keguguran berulang? Para ahli berpendapat bahwa kemungkinan keberhasilan kehamilan tersebut dapat dilihat antara lain dari terlihatnya denyut jantung janin dengan USG, jumlah keguguran sebelumnya, usia, penyakit yang mendasari, dan lain-lain. Lebih dari 20% keguguran terjadi saat denyut jantung janin belum terlihat ­dengan USG dibandingkan hanya 10% setelah terlihat. Kemudian semakin banyak jumlah keguguran sebelumnya, semakin rendah kemungkinan keberhasilan persalinan. Dilaporkan bahwa keberhasilan kehamilan adalah sebesar 60% bila riwayat keguguran sebelumnya 2 kali, dibandingkan hanya 40% bila keguguran sudah terjadi sampai 6 kali. Bila usia >41 tahun keberhasilan kehamilan hanya berkisar 35%, sedangkan bila <40 tahun, keberhasilannya dapat mencapai 60%. Jadi semakin lanjut usianya, semakin rendah keberhasilannya. Terakhir, jenis penyakit yang mendasari­ nya juga berpengaruh, semakin kompleks kelainannya, semakin rendah keberhasilannya.

Konsultasikan masalah Anda pada pakar kami. Kirimkan pertanyaan Anda ke Redaksi Anakku : Jl. Kayu Putih Selatan No. 74, Jakarta Fax : (021) 4786 4954, email : redaksi@anakku.net

www.anakku.net

Juli 2012

81


menu famili Fusion Sushi kini memang t­engah menjamur. Bukan hanya bentuknya yang menarik dan unik, rasanya pun membuat lidah bergoyang. Bagi Anda pencinta sushi, belum pas rasanya bila belum mencicipi sajian sushi ala Resto Sushi Joobu. Anda dapat mencoba membuatnya di rumah untuk sarapan atau bekal si kecil ke sekolah. Hmm… Selamat mencoba.

82

Juli 2012 www.anakku.net

Breakfast ala Oni Giri

Cara membuat: • Tempura kepiting soka: Lapisi kepiting soka dengan tepung supaya adonan tempura dapat ­menempel, kemudian celupkan ke dalam adonan tempura.

Bahan: -Nori 1/2 lembar -Nasi sushi 80gr -Tobiko (telor ikan terbang) 1/2 sendok teh (dapat dibeli di supermaket)

• Goreng dengan api besar (180oC) hingga berwarna cokelat keemasan.

Isi -Irisan ketimun Jepang (panjang 6 cm tebal 1/2 cm) -Irisan alpukat (panjang 6 cm tebal 1/2 cm) -Crab stick 1 buah -Mayones 1 sendok teh -Tempura soft shell crab (kepiting soka) 1 ekor

Spider Roll

• Taruh nasi dan ratakan di atas permukaan nori yang lebih kasar • Letakkan isi di tengah. • Gulung dengan ketat dan taburkan tobiko. • Potong menjadi 5 bagian, lalu sajikan dengan sushi ginger, wasabi, dan soy sauce.


Spider Roll Bahan:

Cara membuat

Adonan tempura

-Nasi putih 120gr -Salmon cincang goreng 3 sendok makan -Seaweed 2 sendok makan -Garam sesuai selera

• Bilas beras kurang lebih 3 kali • Masak dengan rice cooker dengan perbandingan 1:1 antara beras dan air. • Campurkan sushi vinegar ke dalam nasi dengan gerakan mengiris. • Dinginkan sampai suhu suam-suam kuku. • Taruh dalam termos insulated

Tepung terigu 1 cup Telur ayam 1 butir Air 1 cangkir

Cara membuat: Campurkan nasi, salmon,dan seaweed. Bentuk menjadi 2 segitiga lalu kemudian bungkus dengan nori.

Resep: Sushi Joobu Jl. Kelapa Gading Boulevard Blok WD2 No 19 Naskah dan penata letak: Andesi Fotografer: Ramos Pane

Nasi Sushi -1 porsi beras Jepang (medium grain) -1 porsi air -1/3 porsi sushi vinegar

www.anakku.net

Juli 2012

83


Foto: Ramos Pane

menu famili

Tidak Semua ‘Boleh’ Jadi

D r . S a m u e l O e t o r o MS , S p G K

Menjadi seorang ­vegetarian boleh-boleh saja asalkan semua unsur gizi terpenuhi. Bagai­mana dengan anak-anak dan wanita hamil?

84

Juli 2012 www.anakku.net

Menjadi seorang vegetarian merupakan salah satu upaya menjalani pola makan sehat. Dengan catatan, asupan nutrisi bagi tubuh tetap terpenuhi dengan baik— karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral. Konsentrasinya adalah pada pemilihan jenis makanannya, ­yakni mengganti protein hewani ­dengan protein nabati. Jika terprogram dengan baik di bawah pengawasan dan saran ahli gizi, tentu ini akan berjalan dengan baik. Masalahnya hanya terletak pada kedisiplinan/ kepatuhan dalam

menjalankannya. Namun, jangan sampai hanya karena termotivasi ingin menurunkan berat badan, lantas ikut-ikutan menjadi vegetarian tanpa peduli apakah asupan gizi yang masuk sudah cukup atau tidak. Pertanyaannya, bolehkah anak-anak menjalani pola makan ala vegetarian. Bagaimana pula dengan ibu hamil?

Berisiko kekurangan protein Anak menjalani pola makan ala ­vegetarian sebenarnya tidak ­disarankan mengingat anak tengah >>


>> dalam masa tumbuh kembang, yang membutuhkan nutrisi seimbang. Anak yang menjalani gaya hidup vegetarian berisiko kekurangan protein.

Mengapa kacang-kacangan? Lima jenis kacang (kacang kedele, kacang tanah, kacang hijau, kacang merah, dan kacang bogor), merupakan sumber protein yang baik, yang masing-masing memiliki susunan asam amino yang berbeda, dan saling melengkapi. Kacang kedele merupakan sumber protein terbaik. Nah, pertanyaannya, apakah mungkin anak diberi lima jenis kacang ini setiap hari? Tentu tidak mudah, karena dalam susunan menu anak juga harus terkandung buah, sayur, dan karbohidrat, seperti nasi, gandum, dan lain sebagainya. Selain itu, menerapkan pola makan vegetarian pada anak juga akan terkendala dengan adanya fase-fase di mana anak sulit makan atau pilih-pilih makanan (picky eater). Bayangkan dengan pilihan makanan yang semakin ‘dipersempit’ dengan adanya fase seperti itu. Maka pemenuhan gizi anak akan semakin terbatas. Itulah sebabnya, dari kacamata kedokteran, anak mengikuti pola vegetarian tidak disarankan, kecuali bila hubungannya dengan agama/kepercayaan tertentu.

Foto: Ramos Pane

Mengikuti pola makan vegetarian sebenarnya boleh-boleh saja, dengan catatan setiap hari anak harus mendapatkan lima jenis kacang sebagai sumber proteinnya. Mengapa? Karena di usia pertumbuhannya, anak masih sangat membutuhkan protein sebagai unsur pembangun tubuh. Dan jenis protein nabati yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut terdapat pada kacang-kacangan. Sama halnya dengan anak-anak, kebutuhan protein ibu hamil juga perlu diperhatikan demi kesehatan janin dalam kandungan. Sehingga lebih d ­ isarankan untuk menjalani pola makan semi-vegetarian.

Apa yang dimaksud dengan semi-­vegetarian? Kalau menjalani pola makan semivegetarian, anak masih diperbolehkan. Apa itu semi-vegetarian? Anak masih boleh makan protein hewani, seperti putih telur dan ikan. Langkah ini lebih bijak dan memungkinkan, karena jenis atau sumber protein yang dibutuhan anak lebih banyak pilihannya.

Apakah terserap dengan baik? Bicara soal pilihan menjadi vegetarian sebenarnya bukan hanya memperhatikan jenis dan jumlah, namun juga masalah kualitas makanan. Dan yang tak kalah penting adalah daya serap tubuh akan makanan tersebut—ini yang disebut dengan bioavailabilitas. Misalnya kita mengonsumsi semang­ kuk bubur kacang hijau, protein yang terserap oleh tubuh belum tentu

sebanyak kandungan yang t­ erdapat dalam semangkuk kacang hijau tersebut. Tergantung kepada kualitas sumber protein, dan seberapa banyak tubuh mampu menyerapnya. Mengingat banyak faktor yang terkait, maka sebaiknya pada usia anak-anak, dimana kebutuhan energi masih sangat tinggi, tidak disarankan menjalankan pola vegetarian murni. Lebih baik pilih semi-vegetarian. Demikian juga pada ibu hamil. Kandungan protein biji kacang bogor berkisar 14 - 24% dan karbohidrat 60%. Proteinnya kaya asam amino metionin. Biji kacang bogor hanya mengandung 6-12% minyak, s­ ekitar separuh dari kandungan minyak ­kacang tanah. (DS)

Kacang kedele merupakan sumber protein terbaik.

www.anakku.net

Juli 2012

85


Foto: Ramos Pane

menu famili

Tambah Usia? Hati hati Pembesaran

Prostat Dr. Arry Rodjani, SpU(K) D e p a r t e m e n U r o l o g i F K UI - RS C M J a k a r t a

Seiring pertambahan usia, pria rentan mengalami pembesaran kelenjar ­prostat. Hati-hati ­karena dapat menyebabkan gangguan berkemih, bahkan masalah pada ginjal.

86

Juli 2012 www.anakku.net

Kelenjar prostat adalah ­jaringan sebesar biji kenari yang terletak di belakang pangkal ­penis. Fungsinya adalah menambah­ kan cairan mani yang membawa sperma. Kelenjar ini cenderung membesar volumenya ketika seorang pria mencapai usia empat puluhan, dan terus tumbuh dengan bertambahnya usia. Pada beberapa pria, pembesar­ an kelenjar prostat bahkan men­ capai lebih dari 7 kali ukuran normal. ­Pembesaran ini bersifat jinak, ­sehingga

disebut hiperplasia prostat jinak ­(Benign Prostatic Hyperplasia/BPH).

Apa gejalanya? Gejalanya amat bervariasi, tergantung tingkat keparahan. Mulai dari lemahnya aliran urin, kesulitan buang air kecil, tiba-tiba berhenti saat berkemih, peningkatan frekuensi buang air kecil pada malam hari, infeksi saluran kemih, pembentukan batu di kandung kemih, fungsi ginjal berkurang akibat membesarnya prostat. >>


Satu dari empat pria usia 55 tahun mengalami pembesaran prostat. >>

Apa penyebabnya? Kelenjar prostat menghasilkan ­sebagian besar cairan air mani, c­ airan berwarna susu ini mengangkut sperma dari penis selama ejakulasi. Letaknya di bawah kandung kemih. Saluran yang mengangkut urin dari kandung kemih keluar melewati prostat. Jadi, ketika prostat membesar, akan menghalangi aliran urin. Penyebab pembesaran prostat diduga terjadi akibat perubahan dalam ­keseimbangan hormon seks pada pria.

Siapa berisiko?

Bagaimana pengobatannya? Berbagai pengobatan tersedia untuk pembesaran prostat, mulai dari obat, operasi dan bedah invasif minimal. Pemberian obat bertujuan ­meringankan gejala pembesaran ­prostat. Tindakan operasi akan ­di­sarankan jika obat tidak berjalan ­efektif. Jenis operasinya pun ­ber­macam-macam, misalnya saja minimal invasive surgery dengan Laser. Dokter akan membicarakannya dengan Anda.

Perubahan gaya hidup Lakukan beberapa perubahan dalam keseharian, misalnya kurangi minum menjelang tidur untuk mengurangi berkemih di malam hari. Hindari

minuman berkafein dan alkohol, atau makanan/minuman lain yang bersifat diuretik. Batasi obat-obatan jenis dekongestan atau antihistamin, karena obat-obatan golongan ini dapat mengencangkan otot uretra sehingga menyulitkan berkemih. Selain itu jangan biasakan menahan buang air kecil, biasakan buang air kecil setiap 4-6 jam sekali. Olahraga secara teratur dapat membantu ­mengurangi masalah dalam berkemih yang disebabkan oleh pembesaran prostat. (DS) Referensi: 1. Bushman W. Etiology, epidemiology and natural history. Urologic Clinics of North America. 2009;36:403. 2. Djavan B, et al. Benign prostatic hyperplasia: Current clinical practice. Primary Care: Clinics in Office Practice. 2010;37:583.

Foto: Ramos Pane

Bertambahnya usia menjadi risiko utama pembesaran prostat. Satu dari empat pria usia 55 tahun mengalami pembesaran prostat. Terlebih lagi bila terdapat riwayat pembesaran prostat dalam keluarga. Uniknya, risiko pada mereka yang berkulit putih cenderung

lebih tinggi, sementara pada pria Jepang, Cina, India jarang ditemukan.

Bagaimana memastikan BPH? Selain wawancara dan kuesioner, diagnosis BPH dilakukan dengan perabaan melalui anus (digital rectal examination/ DRE). Karena letak kelenjar prostat di antara kandung kemih dan anus, dokter dengan mudah memeriksanya dengan memasukkan jari bersarung dan berpelumas ke dalam anus. Dokter akan meraba permukaan kelenjar prostat untuk menilai ukuran, bentuk, dan teksturnya. Meskipun tidak ­nyaman, jangan kuatir, prosedur ini hanya berlangsung kurang lebih satu menit.

www.anakku.net

Juli 2012

87


formulir berlangganan

Ya..!

Saya ingin menjadi pelanggan Majalah Anakku. Nama Lengkap

:

Tempat/ Tgl. Lahir : Alamat

:

Propinsi

:

No. Telepon

:

Email

:

Kode Pos

No. Hp

Harga Per Eksemplar Rp. 25.000,Mulai berlangganan bulan :

Tahun

12 Edisi Rp. 240.000,-

24 Edisi Rp. 420.000,-

(Harga sudah termasuk diskon 20%)

(Harga sudah termasuk diskon 30%)

*Untuk di luar wilayah JABODETABEK dikenakan ongkos kirim

Transfer a/n : PT. Anak Cerdas Indonesia BCA Cabang Kelapa Gading Mall a/c No. 632-018-0404 Bukti Transfer dan formulir berlangganan dikirim atau di fax ke alamat redaksi Jl. Kayu Putih Selatan No. 74, Jakarta Timur Telp. : 021-4786 3434, Fax : 021-4786 4954

Kunjungi juga www.anakku.net

ck cashba

50.000 Rupiah

paket khusus nan gga berlan isi 24 ed

|

anakku.info

|

@anakku

Dapatkan berbagai paket diskon dan hadiah menarik untuk berlangganan periode tertentu.

Majalah Anakku kini hadir dengan tampilan dan rubrik-rubrik baru yang memikat. Pastikan Anda selalu mendapat info terbaru dari para ahli seputar kesehatan anak & bunda, pendidikan, psikologi anak, tren fashion terkini juga menu sehat untuk

88

keluarga. Juli 2012 www.anakku.net




Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.