Radar Cirebon 24 Agustus 2012

Page 1

28 halaman HARGA Rp3.000

jumat kliwon, 24 agustus 2012 / 6 syawal 1433 h

Polisi akan Periksa 3 Saksi Lagi ”Cuci Tangan”, Direktur RSUDGJ Mengaku Tidak Tahu Apa-apa

CPNS di RSUD Gunung Jati (RSUDGJ). Langkah selanjutnya, rencananya Senin (27/8) mendatang, penyidik akan melakukan pemanggilan terhadap tiga orang saksi. Mereka akan menjalani pemeriksaan untuk melengkapi buktibukti yang sebagian sudah dikantongi pihak kepolisian. Kapolsekta Cirebon Utara Barat (Utbar), Kompol Hasanudin menegaskan, penyelidikan atas

CIREBON – Kendati sebelumnya terkesan tertutup, polisi mengaku tetap serius menangani kasus mafia

kasus dugaan penipuan CPNS itu masih berlanjut. Setelah sebelumnya penyidik memeriksa dua saksi korban MH dan SS, Kamis-Jumat (1717/8) lalu, pihaknya akan memanggil tiga pegawai RSUDGJ untuk dikorek keterangannya. “Senin depan kita akan layangkan surat panggilan untuk tiga saksi berikutnya.

Insya Allah SelasaRabu, kita akan lakukan pemeriksaan,” ungkapnya saat ditemui di Pos Pam Mudik depan Gedung Negara, kemarin. Ketika ditanya apakah Direktur RSUDGJ, drg Haru Purwanto MARS adalah satu dari ketiga saksi itu, Hasanudin menampiknya. Menurutnya, setelah polisi selesai

memeriksa tiga orang saksi tersebut, barulah pihaknya akan melayangkan surat panggilan untuk Direktur RSUDGJ drg Heru Purwanto. “Direktur juga akan menjadi saksi, tapi bukan dari bagian tiga orang ini. Setelah selesai periksa tiga saksi ini, kami juga akan panggil Direktur,” tandasnya. Menurut Hasanudin, Heru kemungkinan besar merupakan saksi terakhir. Tetapi jika keterangan saksi

korban mengarah pada saksi yang baru, penyidik pun tidak akan tinggal diam. Poilisi akan terus menggali informasi dari saksi-saksi susulan lainnya. Hasanudin mengaku, sebelumnya dia pernah melakukan koordinasi secara langsung dengan Heru terkait pemberitaan yang mengarah pada Heru. “Secara lisan sudah pernah 4 Ke Hal...7

Makkah-Aqsa-Baghdad (3-Habis)

Perjalanan Mengenang Tragedi Karbala SUNNI berlebaran Minggu, Syiah keesokan harinya. Di Iraq, tidak ada gejolak atas perbedaan itu. Pemerintah tidak terlibat, masing-masing golongan mengumumkan hari rayanya sendiri. Hari itu saya salat Id di Masjid Syekh Abdul Qadir Jailani. Letaknya di tengah Kota Baghdad. Tidak sampai 15 menit naik mobil dari Hotel Isthar (dahulu Hotel Sheraton), tempat saya menginap. Hotel tersebut terletak Catatan: di samping taman dahlan iskan yang patung Saddam Hussein-nya dirobohkan itu. Nama Syekh Abdul Qadir Jailani sangat terkenal di Indonesia. Dialah tokoh utama tarekat/tasawuf Naqsyabandiyah, khususnya aliran Qadiriyah. Sejak saya kecil, nama itu sudah saya hafal. Doadoa yang diucapkan ayah saya selalu menyebut nama itu di bagian akhirnya. Ke sinilah memang, ke makam Syekh Abdul Qadir Jailani ini, tujuan utama saya pergi ke Baghdad. Selama dua hari di Baghdad, tiga kali saya ke makam tokoh tasawuf tersebut. Tentu saya juga ziarah ke makam Abu Hanifah. Meski di Indonesia umumnya menganut mazhab Syafi’i, tidak ada salahnya ziarah ke makam pendiri mazhab Hanafi tersebut. Toh, letaknya juga di dalam Kota Baghdad yang terpisah hanya sekitar 5 km.

Perempuan Paling Berpengaruh di Dunia 2012 Versi Forbes NEW YORK – Para pembencinya kerap menstigma Lady Gaga hanya semata penyanyi dengan dandanan yang mengundang kontroversi.

Lady Gaga

4 Ke Hal...7

Sri Mulyani

4 Ke Hal...7

Happy Salma Bahagia Tanpa Anak Fenomena artis kawin-cerai kian menghangat. Bumbunya macam-macam dan klasik. Garagara masalah anak, karir atau perbedaan yang menajam. Namun itu semua sejauh ini tak menimpa rumah tangga Happy Salma dan bangsawan Bali, Tjokorda Bagus. Dua tahun menikah, mereka lumayan jauh dari gosip. Padahal sampai saat ini, keduanya cukup sibuk dan belum juga dikaruniai anak. Rahasianya apa sih? “Hubungan setelah resmi menjadi suami istri, pastinya senang, karena telah mendapatkan teman hidup yang tepat. Kita senang melakukan hal-hal seru berdua,” kata Happy. Pasangan ini seolah-olah tetap seperti ma­­­sih ber­­ pacaran. Kebe­tulan Happy ingin pernika­han­nya berjalan apa ada­nya. “Kalau menu­rut saya, menikah itu ada­­lah menemukan te­­man hidup yang sela­­ lu mendukung dan nggak bisa dipaksakan,” ujarnya. Ditambahkan Happy, tak ada yang istimewa saat ia menjalani ru­ mah tangganya. Ia meng­ang­gap apa yang dilakukannya dengan suami, tidak jauh berbeda dengan kebanyakan orang. Mereka menganggap bahwa hubungan suami istri bukanlah hubungan yang harus ditakutkan. (ins)

foto-foto: afp

berpengaruh. Dari kiri ke kanan: Kanselir Jerman Angela Merkel, Hillary Clinton, Presiden Brasil Dilma Rousseff.

Polisi Kesulitan Ungkap Kasus Pesta Miras

Jalur Alternatif Makan Korban CIREBON – Jalur alternatif di Wilayah Timur Cirebon (WTC) memakan korban. Tepatnya adalah di Km 2 jalur simpang tiga GebangPabuaran. Jalur alternatif ketiga 4 Ke Hal...7

H+5

Foto: Muhamad Irfan/Radar Cirebon

TAMBAH BANYAK. Arus balik pemudik yang melintasi Jl By Pass Kota Cirebon pada H+5 semakin banyak, kemarin.

Telepon: (0231) 483531, 483532, Fax. 483533 - Langganan Rp69.000 / Bulan

4 Ke Hal...7

Merayakan Idulfitri di Tanah Suci

TKI Asal Satu Desa Kumpul Gelar Perpisahan Genap setengah bulan berada di Tanah Suci saatnya bersiap untuk kembali. Salah satu TKI sukses asal Desa Pangenan, Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, mengundang makan sebagai acara perpisahan.

NAMANYA H Syamsuri. Masih muda, 34 tahun. Sudah 15 tahun ia merantau menjadi TKI di Arab Saudi. Pertama bekerja ia menjadi cleanning service di rumah keluarga terpandang, Bin Ladin. Kesetiaannya kepada sang majikan sejak awal bekerja, membuatnya dipercaya untuk mengatur segala kebutuhan rumah tangga pengusaha itu. Sekarang pekerjaannya sudah cukup ringan. Hanya mengawasi sebuah rumah mewah lengkap dengan lapangan futsal, kolam renang, dan terdapat sebelas mobil mewah, yang jarang ditempati majikannya. “Majikan kebanyakan tinggal di Riyadh, ke sini (Jeddah, red) hanya tiga bulan sekali, dan saat Idulfitri dan Iduladha,” katanya saat pertama bertemu sambil mengajak saya melihat-lihat fasilitas rumah mewah majikannya.

HARI KE-34

Laporan:

IING CASDIRIN dari Arab Saudi

“Cuci Tangan”, Direktur RSUDGJ Mengaku Tak Tahu Apa-apa ** Arane ge dokter weruh kebersihan, aja klalen disabuni dok Hanya 12 Anggota Dewan Kota Cirebon yang Ngantor ** Aja dipilih maning…..

MAJALENGKA – Kepolisian Resor Majalengka hingga saat ini masih kesulitan mengungkap penyebab jatuhnya 10 korban jiwa akibat overdosis minuman keras dan pil dextro. Seperti diberitakan sebelumnya, sekelompok pemuda pesta miras di kawasan Blok Tegalasem Desa Ranji Kulon Kecamatan Kasokandel pada malam takbiran lalu.

Foto: ist/radar cirebon

LEPAS KANGEN. TKI asal Desa/Kecamatan Pangenan, Kabupaten Cirebon, ngumpul bareng di Jeddah.

4 Ke Hal...7

website: www.radarcirebon.com - e-mail: redaksi@radarcirebon.com


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.