Munif, Meneguhkan NKRI di Madura | 95-121
MENEGUHKAN NKRI DI MADURA (Studi Atas Peran Pesantren dalam Membendung Radikalisme di Madura) UPHOLDING NKRI IN MADURA (A Study on The Role of Pesantren in Preventing Radicalism in Madura) Munif
Pondok Pesantren Nasy’atul Muta’allimin Gapura Sumenep a.munif_zubairi@yahoo.com
Abstrak:
___________________ Menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari berbagai ancaman, merupakan tanggung jawab semua pihak dalam negeri ini, termasuk pesantren sebagai lembaga pendidikan Islam tertua di Indonesia. Madura, sebagai kepulauan yang dikenal dengan pulau seribu pesantren, memliki peranan besar dalam menjaga keutuhan NKRI. Teradapat empat pesantren di Madura yang diteliti dalam rangka mengurai peran taktisnya dalam berupaya meneguhkan NKRI dari ancaman radikalisasi yang selama ini mengancam keutuhan NKRI di Madura. Empat pesantren tersebut adalah PP Nurul Amanah Bangkalan, PP Darul Ulum Sampang, PP Riyadhus Shalihin Pamekasan, dan PP Annuqayah Guluk-Guluk Sumenep. Penelitian ini menemukan bahwa, keempat pesantren tersebut sangat berperan aktif dalam membendung radikalisasi di wilayah Madura meski hanya secara kultur, tidak secara spesifik dan taktis. Pesantren dapat dijadikam sebagai media efektif untuk meneguhkan pilar NKRI. Lebih-lebih ketika NKRI menghadapi ancaman dari gerakan kelompok Islam radikal. Memang, pesantren tersebut tidak memiliki strategi yang secara spesifik berupaya untuk menghadapi gerakan kelompok Islam radikal. Namun, aktifitas kepesantrenan yang mereka jalankan, baik bagi kaum santri mampun masyarakat di lingkungannya, menunjukkan adanya upaya penguatan keutuhan NKRI kaitannya dengan ancaman radikalisasi agama. Misalnya dengan penguatan Islam rahmatan li al-‘a>lami>n melalui pengajian-pengajian oleh kiai, dorongan kepada masyarakat untuk menjadikan hukum negara sebagai landasan kehidupan, dan seterusnya. ___________________ Kata Kunci: Pesantren, NKRI, Membendung Radikalisasi.