270417

Page 1

KAMIS, 27 APRIL 2017

32 HALAMAN/Rp3.000,-

Satu untuk Semua PNS TERLILIT UTANG

Picu Pungli dan Kinerja Jeblok Jika surat keputusan (SK) pengangkatan PNS sudah tergadai, semangat kerja para abdi negara pun terjun bebas. Tak ada yang bisa menjamin pelayanan publik tidak terganggu. Ujung-ujungnya, PNS yang berutang, masyarakat juga yang terimbas. Laporan Ari S.–Agung B., BANDARLAMPUNG

MENYEKOLAHKAN SK ke bank sah-sah saja dilakukan PNS. Sekalipun demi memenuhi syahwat kepentingan ekonomi personalitas. Selama tak mengganggu semangat kerja. Tetapi, siapa bisa jamin? ’’Teorinya, PNS yang sudah

terjerat pada penggadaian SK secara umum akan menerima gaji yang sangat minim. Tentunya ini berdampak pada kinerja mereka,” terang akademisi Universitas Lampung Dedy Hermawan kepada koran ini. Ia menambahkan, secara

umum, PNS yang sudah menggadaikan SK saat menjalankan tugas mengharapkan ada pemasukan atau uang dari setiap jasa yang diberikan demi menutup biaya kebutuhan sehari-hari. ’’Pemahamannya, setiap aktivitas (jasa yang diberikannya) ada

imbalan. Inilah yang membuka peluang praktik pungli (pungutan liar),’’ katanya. Bila ini terus terjadi, sambung Dedy, tidak ada urusan di pemerintahan yang gratis. Baca PICU Hal. 4

PENGUMUMAN

HASIL SNMPTN UNILA & ITERA HALAMAN 13-18

2.615 Pendaftar Lolos di Unila dan Itera BANDARLAMPUNG – Hasil seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri (SNMPTN) 2017 diumumkan sejak pukul 14.00 WIB kemarin. Di Lampung, dua perguruan tinggi negeri menerima mahasiswa lewat jalur SNMPTN. Yakni Universitas Lampung (Unila) dan Institut Teknologi Sumatera (Itera). Untuk Unila, tahun ini 1.596 pendaftar berhasil lolos SNMPTN. Sedangkan total pendaftarnya mencapai 16.271 orang. Dari jumlah itu, 4.662 pendaftar peserta beasiswa bidikmisi. Baca 2.615 Hal. 4

Semenanjung Korea Semakin Panas SIAGA PERANG

FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG

WNA TERJARING RAZIA

Jason Garry (42), warga negara asing (WNA) asal Australia, terjaring razia Banpol PP Kota Bandarlampung dan BNN Provinsi Lampung kemarin. Petugas mendapati Jason di sebuah kamar kos di Kupangkota, Telukbetung Utara, bersama teman wanitanya. Dari hasil pemeriksaan urine Jason dinyatakan negatif narkoba.

KPK Jadwalkan Periksa Ayin JAKARTA – Dalam dugaan tindak pidana korupsi bantuan likuiditas Bank Indonesia (BLBI) dengan tersangka Syafrudin Arsyad Temenggung, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mendalami peran Sjamsul Nursalim sebagai salah satu obligor BLBI. Lembaga antirasuah itu juga berniat mengejar informasi mengenai keterlibatan pihak lain dalam skandal korupsi dengan kerugian keuangan negara mencapai Rp3,7 triliun tersebut. Juru Bicara KPK Febri Diansyah menjelaskan, dengan pasal 2 ayat 1 atau pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP, KPK dapat mengembangkan penyidikan untuk menyasar pihak lain apabila terlibat dalam kasus yang tengah mereka tangani.

Militer Korea Utara menembakkan ratusan rudal dalam latihan artileri terbesar yang digelar di kota pelabuhan Wonsan. (Foto bawah) Kapal selam bertenaga nuklir USS Michigan berlabuh di Korea Selatan. Kapal selam yang mengangkut rudal Tomahawk ini siap mengikuti latihan perang bersama gugus tempur kapal induk Amerika Serikat, USS Carl Vinson. FOTO-FOTO REUTERS

Korut Gelar Latihan Militer Terbesar PYONGYANG – Korea Utara (Korut) kembali unjuk kekuatan. Selasa (25/4), mereka melangsungkan latihan besarbesaran di tepi Pantai Wonsan untuk memperingati ulang tahun ke-85 militernya. Berdasar paparan pejabat Korut kepada CNN, itu merupakan latihan terbesar yang pernah dilakukan negara yang dipimpin Kim Jong-un tersebut. Ada 300–400 senjata artileri jarak jauh yang dilibatkan. Jong-un hadir saat latihan berlangsung. Aksi tersebut berbarengan dengan latihan bersama militer Korea Selatan (Korsel) dan Amerika Serikat (AS) di Laut Kuning. Di hari yang sama, kapal selam USS Michigan milik AS yang bisa membawa misil balistik dan misil penjelajah juga merapat di pelabuhan Korsel. ’’Militer kami memonitor secara ketat pergerakan militer Korut”. Demikian bunyi pernyataan dari kantor kepala staf gabungan Korsel. Kantor kepresidenan Korsel langsung menggelar rapat darurat untuk membahas masalah Korut. Baca SEMENANJUNG Hal. 4

Baca KPK Hal. 4

Kupon Dukungan di Hal. 2

Dana Pilgub Belum Putus Pengamanan dan Pengawasan BANDARLAMPUNG – Penyelenggaraan Pilgub 2018 terus dimatangkan. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung menggelar pertemuan dengan pihak terkait, dalam hal ini Polda Lampung dan Korem 043/Gatam, terkait dana pengamanan pilgub. Diharapkan, dana pengamanan sudah tersedia pada Mei mendatang. Komisioner KPU Lampung Sholihin mengatakan, pertemuan antara KPU dan polda serta korem digelar pada Selasa (25/4) di mapolda dan makorem. Agendanya koordinasi agar dana pengamanan pilgub diteken dalam nota perjanjian hibah daerah (NPHD) pada Mei. Baca DANA Hal. 4 http://www.radarlampung.co.id

Mengunjungi Peninggalan Laksamana Raja di Laut, Penjaga Pesisir Selat Malaka

Tak Seindah Lagu yang Dilantunkan Iyeth Bustami Peran Selat Malaka jadi rebutan penguasa dari masa ke masa. Salah satunya Kerajaan Siak zaman dulu. Melalui beragam peninggalan, sultan pertama sampai terakhir kerajaan itu menorehkan sejarah kejayaan mereka. Laporan Sahrul Yunizar, SIAK-BENGKALIS

FOTO SAHRUL YUNIZAR/JAWA POS/JPG

MASIH UTUH: Rumah peninggalan Datuk Laksamana Raja di Laut IV di Kabupaten Bengkalis, Riau.

TERLETAK di Jalan Sultan Syarif Kasim, Kampung Dalam, Kabupaten Siak, Riau, bangunan dua lantai berkelir putih gading itu berdiri kukuh. Paduan gaya Melayu, Arab, Eropa, dan India tampak pada arsitektur bangunannya. Istana Asserrayah Hasyimiah adalah nama yang disematkan pada bangunan itu. Istana tersebut selesai dibangun pada era kekuasaan Sultan Assyaidis Syarif Hasyim Abdul Jalil Syaifuddin alias Sultan Siak XI pada 1889. Sultan Siak XI memerintah Kerajaan Siak pada 1889–1908. Baca TAK Hal. 4 Berlangganan Cukup SMS ke 0811790544


4

RADAR LAMPUNG

BERITA UTAMA

Picu... Ada saja modus-modus yang terjadi. Kinerja PNS pun jeblok. Karena berorientasi pada uang. Misalnya urusan administrasi di pemerintahan yang harusnya gratis, bisa bayar dengan alasan terserah memberi seikhlasnya. ’’Motivasinya beragam, mulai tuntutan kebutuhan primer hingga sekunder. Motivasi untuk konsumtif hingga ekonomis seperti modal usaha,’’ jelasnya. Masih menurut Dedy, keputusan untuk menggadaikan SK tentu menjadi hak aparatur sipil negara (ASN). Namun, tak hanya pungli yang bakal jadi tradisi. Dampak lain adalah mengganggu keberlanjutan rumah tangga. ’’Karena penghasilan yang minim, sudah pasti berimplikasi pada rumah tangga. Apabila pengelolaan keuangan rumah tangga ASN berantakan, akan memengaruhi kinerja dan berpotensi terjadi penyimpangan perilaku,’’ bebernya. Solusinya, perlu dilakukan pertemuan rutin pada waktu tertentu untuk mengingatkan tentang manajemen keuangan ASN, memberikan wawasan pengelolaan

Sambungan dari Hal. 1 keuangan keluarga, membuat ambang batas sisa gaji, dan sebagainya. Dedy menambahkan, pemerintah sebenarnya bisa membuat kehidupan PNS sejahtera dengan catatan melakukan evaluasi kebutuhan PNS sesuai jumlah yang diperlukan. Jangan ada PNS yang berlebih jumlahnya hingga banyak yang menganggur alias tidak efektif keberadaannya. Distribusikan PNS dan jangan menumpuk di ibu kota provinsi atau kabupaten/kota. Fungsikan PNS sesuai dengan keahliannya dengan melakukan rekrutmen yang selektif. Struktur birokrasi yang ramping (kecuali bidang pendidikan) akan membuat pemerintahan efektif dan efisien. Diberitakan, dari 8.533 jumlah pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan Pemprov Lampung, 6.268 di antaranya terjerat utang lantaran meminjam uang di sejumlah bank. Di Bank Lampung misalnya. Corporate Secretary Sutarman mengatakan, jumlah PNS berutang ini bisa lebih membengkak. Karena data tersebut baru dalam lingkup

Semenanjung... Korsel pantas panik. Selama ini Korut memang kerap unjuk kekuatan militer, tetapi tidak pernah sebesar kali ini. Terlebih, latihan kali ini bersamaan dengan memanasnya hubungan antara Korsel-AS dan Korut. Alex Neill, dosen senior di International Institute for Strategic Studies Asia, mengungkapkan bahwa latihan yang dilakukan Pyongyang adalah pesan untuk Seoul. Korut ingin mengingatkan bahwa sebagian besar wilayah Korsel masuk jangkauan artileri Pyongyang. Jadi jika sampai diprovokasi, Korut bisa menyerang

Seoul dan kota-kota di sekitarnya dengan mudah. Korsel juga harus waspada karena nuklir dan senjata kimia bisa ditembakkan dengan artileri yang dipakai latihan oleh Korut. ’’Karena Korut memiliki stok senjata kimia terbesar, artileri bisa digunakan untuk menembakkannya. Gas sarin tidak harus dijatuhkan (dari pesawat, Red),” ujar Neill. AS menanggapi serius masalah di Semenanjung Korea. Kemarin (26/4), Menteri Luar Negeri Rex Tillerson, Menteri Pertahanan Jim Mattis, Direktur Intelijen Nasional Dan Coats, serta Kepala Staf

Gabungan Jenderal Joseph Dunford menggelar rapat masalah Korut di Gedung Putih dengan seluruh anggota Senat AS. Belum diketahui hasil dari rapat tersebut. Secara de jure, Korsel dan Korut masih berperang. Sebab, Perang Korea tidak pernah benar-benar berakhir. Kedua negara hanya sepakat untuk gencatan senjata sejak 1953. Karena itu, ketegangan terus menjalar di kedua pihak. Saling gertak dengan pamer kekuatan militer juga kerap terjadi. Namun, ketegangan meningkat sejak Donald Trump dilantik sebagai presiden AS. (reuters/ cnn/jpg/c1/wdi)

2.615... ’’Dari jumlah tersebut, sesuai kuota, kami hanya terima 1.596 orang. Sebanyak 573 orang di antaranya diterima dengan status beasiswa bidikmisi. Tetapi ini belum fix karena masih harus verifikasi data lagi,” kata Ketua Panitia SNMPTN 2017 Unila Prof. Bujang Rahman kemarin. Menurut Bujang, 1.596 peserta yang lolos SNMPTN berasal dari 272 sekolah. Sebanyak 76 sekolah di antaranya berasal dari Lampung. Sedangkan sisanya, 196 sekolah, berasal dari luar Lampung. ’’Namun berdasarkan data statistik jumlah pendaftar dari Lampung mencapai 68 persen atau 11.026 orang. Sedangkan dari luar Lampung hanya 32 persen atau 5.245 peserta,” terangnya. Sedangkan untuk tahun ini program studi manajemen menjadi yang paling diminati dengan 1.580 pendaftar. Kemudian pendidikan kedokteran (1.288), akuntansi (1.243), pendidikan guru sekolah dasar (1.223), agribisnis (1.073), dan ilmu komunikasi (933). Selanjutnya prodi hukum (887), ilmu administrasi niaga/bisnis (864), ilmu pemerintahan (750), dan pendidikan bahasa Inggris (729). ’’Kalau dilihat dari fakultasnya, yang paling diminati itu adalah ekonomi dan bisnis. Disusul kedokteran, FKIP, FISIP, hukum, dan pertanian,” paparnya. Bujang mengingatkan para peserta yang lolos SNMPTN harus ikut verifikasi data pada 15 Mei mendatang di Gedung Serbaguna Unila. Peserta diberikan waktu mulai pukul 08.00 hingga 12.30 WIB. Jika lewat dari waktu yang ditentukan peserta belum verifikasi data, maka dianggap gugur. ’’Data yang diperlukan meliputi rapor asli dan fotokopi yang telah dilegalisir, serta dokumen pendukung seperti prestasi dan piagam akademik maupun nonakademik,” katanya. Khusus untuk pendaftar prodi kesenian dan olahraga diwajibkan

Sambungan dari Hal. 1 menyerahkan portofolio dan dokumen pendukung di tanggal yang sama. ’’Untuk yang prodi kesenian, verifikasi data dilakukan di GSG Unila. Kemudian peserta juga melakukan verifikasi data di kampus A Unila, yang berada di Jl. Panglima Polim, Bandarlampung,” jelasnya. Terpisah, Itera menetapkan 1.019 peserta lolos SNMPTN 2017. Wakil Rektor Bidang Akademik Itera Mitra Djamal menerangkan, untuk tahun ini 1.586 peserta mendaftar Itera sebagai pilihan pertama. ’’Dan 3.028 orang sebagai pilihan kedua,” paparnya. Peserta yang lolos seleksi ini tersebar di 12 program studi. Yakni teknik informatika (119 pendaftar), teknik sipil (119), perencanaan wilayah dan kota (114), teknik arsitektur (95), teknik elektro (95), dan teknik geofisika (90). Kemudian matematika (81), teknik geomatika (72), teknik lingkungan (68), fisika (63), teknik geologi (63), dan teknik mesin (40). Sedangkan daerah asal pendaftar yang lulus terbanyak dari Lampung, Sumatera Selatan, dan Sumatera Utara. Mitra menambahkan, peserta yang lolos SNMPTN 2017 di Itera diminta mengisi data isian mahasiswa (DIM) yang berisi data pribadi, keluarga, dan lainnya pada laman http://dim. itera.ac.id mulai 28 April–7 Mei 2017. ’’Data yang diisikan harus yang sebenar-benarnya karena akan menjadi salah satu dasar penentuan uang kuliah tunggal,” tuturnya. Mitra berharap calon mahasiswa yang belum lolos seleksi SNMPTN 2017 tidak berkecil hati. Calon mahasiswa masih bisa berjuang untuk kuliah di perguruan tinggi negeri melalui jalur seleksi bersama perguruan tinggi negeri (SBMPTN). Pendaftaran SBMPTN masih bisa dilakukan hingga 5 Mei 2017 pukul 22.00. ’’Persiapkan diri sejak sekarang dengan belajar yang tekun agar bisa lolos ujian SBMPTN nanti,” kata Mitra. (ega/p2/c1/wdi)

Sambungan dari Hal. 1 kita juga fokus pada ketersediaan dan kesiapan dana pilkada di Tanggamus dan Lampura. Jadi bukan untuk pilgub saja,” tuturnya seraya mengatakan akan berkoordinasi dengan KPU Lampura dan Tanggamus. Pada bagian lain, pemprov membenarkan dua sektor dana pilgub yakni pengamanan dan pengawasan masih dibahas dan belum ada keputusan. Sampai saat ini, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Lampung masih membahas anggaran pengawasan dan pengamanan pilgub. Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Lampung Minhairin mengatakan, memang beberapa waktu lalu ada pembahasan mengenai anggaran di dua sektor ini. “Kita akan bahas detail dulu. Akan ada rapat khusus terlebih dahulu di internal TAPD,” kata dia kepada Radar Lampung, kemarin. Dia mengatakan, anggaran di Kas Daerah

Tak... Bangunan tersebut kini lebih dikenal sebagai museum Istana Siak. Sebutan itu tidak keliru karena Sultan Siak XI menjadikan bangunan tersebut sebagai tempat tinggal sekaligus tempat menerima tamu kerajaan. Layaknya tempat tinggal raja, Istana Siak amat terawat. Kecuali halaman, kompleks istana itu masih serupa bangunan aslinya. Memang, isi Istana Siak sudah tidak sama ketika masih ditempati keluarga raja. Namun, pengunjung bakal disuguhi beragam artefak yang dulu digunakan penghuni istana. Mulai peralatan makan sampai pakaian keluarga istana. ’’Meski sudah lebih seabad, semua masih dalam keadaan baik,’’ kata pemandu yang mengantar rombongan guru peserta Internalisasi Nilai Kebangsaan di Wilayah Perbatasan yang diadakan Direktorat Sejarah Dirjen Kebudayaan Kemendikbud, 17 April lalu. Di antara beragam artefak yang dipajang, terdapat beberapa foto proklamator Soekarno. Salah satunya bersama Sultan Syarif Kasim II, sultan Siak yang memimpin Kerajaan Siak pada 1915–1946. Tidak hanya dikenal sebagai raja, Sultan Siak XII juga mendapat gelar pahlawan nasional dari pemerintah Indonesia. Meski tidak banyak disinggung dalam sejarah proklamasi, peran Sultan Syarif Kasim II pasca kemerdekaan cukup penting. Dia termasuk salah satu raja yang mendukung penuh Republik Indonesia merdeka. Sultan Syarif Kasim II juga dinilai berjasa lantaran turut menyumbangkan hartanya untuk kepentingan pemerintah RI pasca kemerdekaan. Kisah itu tidak dijelaskan secara terperinci melalui artefak di Istana Siak. Namun, foto sultan terakhir Kerajaan Siak bersama presiden pertama Indonesia tersebut sedikit banyak memberikan gambaran hubungan baik dan kedekatan antara raja bergelar Sultan Assyaidis Syarif Qasim Sani Abdul Jalil Syaifuddin dan Presiden Soekarno. ’’Tetapi, soal awal mula kedekatan keduanya masih digali. Belum banyak yang terungkap,’’ ujar sejarawan Universitas Indonesia Didik Pradjoko.

Pemprov Lampung. Untuk seluruh Lampung, total PNS yang melakukan pinjaman di Bank Lampung mencapai 31.805 debitur. ’’Kalau untuk di sini ya datanya enam ribuan itu,’’ katanya. Ditanya mengenai detail data, dia mengatakan wewenangnya hanya sampai pengungkapan data jumlah. Selain Bank Lampung, pengajuan kredit juga banyak dilakukan PNS di Bank Pasar. Di bank ini, mayoritas PNS penggadai SK berasal dari Pemkot Bandarlampung. Direktur Utama Bank Pasar Bandarlampung Ahmad Tamidi menuturkan, pada Desember 2016, kredit yang dikeluarkan Bank Pasar berada di angka Rp360 miliar. Memasuki April 2017, nilainya melonjak menjadi Rp370 miliar. Menurut pengakuannya, dari total kredit tersebut, memang tak semuanya lancar diangsur oleh nasabah. ’’Kisarannya Rp5 miliar yang pembayarannya sedikit tersendat. Tetapi bukan macet murni. Bukan dalam arti tidak bayar, hanya sebatas tersendat,” sebutnya. (bersambung/p2/c1/ary)

Sambungan dari Hal. 1

Dana... ’’KPU bersama polda sudah menggelar pertemuan. Dilanjutkan dengan korem. Dalam hal ini, KPU ingin agar dana pengamanan pilgub, NPHD-nya bisa tersedia pada Mei mendatang. Sehingga dana pilgub baik untuk penyelenggaraan dan pengamanan diteken bersamaan dalam NPHD,” ucapnya kepada Radar Lampung kemarin. Gus Choing –sapaan akrabnya– mengatakan, untuk besaran dana pengamanan masih dibahas polda dan korem. Sedangkan NPHD untuk KPU mencapai Rp44 miliar pada tahun 2017, dari total Rp278 miliar yang dianggarkan dalam 2 tahun anggaran. ’’Kalau untuk pengamanan masih dibahas polda, korem, dan pemprov. Sedangkan untuk dana pilgub pada tahapan 2017 sebesar Rp44 miliar,” ungkapnya. Selanjutnya, KPU Lampung juga akan memastikan kesiapan dana Pilkada 2018 di Lampung Utara dan Tanggamus. ’’Nantinya

KAMIS, 27 APRIL 2017

Jawa Pos Group

memang ada. Namun demikian, pengaturan kebutuhan anggaran harus disusun dengan sangat detail. Hal ini dilakukan lantaran menghindari devisit di akhir tahun. ”Kalau sembarangan dikeluarkan kan berbahaya. Belum lagi simulasi-simulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah pusat. Sebab ini belum mencapai akhir tahun,” kata dia. Dijelaskan dia, jika tidak mencukupi di anggaran murni, maka di anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) perubahan 2017 baru dilakukan. ’’Ya kalau tidak cukup simulasinya, maka bisa di APBD perubahan 2017,” pungkasnya. Diketahui, keputusan dana pilgub secepatnya harus diselesaikan. Sebab, KPU Pusat sudah menetapkan pemungutan suara pilgub pada 27 Juni 2018. Sedangkan tahapan dimulai antara September dan Oktober 2018. (gus/abd/c1/gus)

Sambungan dari Hal. 1 Catatan sejarah raja yang diangkat pada usia 23 tahun ketika menempuh pendidikan di Batavia itu tidak lantas menghubungkan dirinya dengan Soekarno. Yang pasti, komitmennya mendukung pemerintah tercatat jelas sehingga gelar pahlawan nasional layak disematkan kepada sultan tersebut. Penghargaan juga diberikan Pemkab Siak dan Pemprov Riau. Nama Sultan Syarif Kasim II diabadikan pada beberapa tempat penting. Salah satunya Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II. Bupati Siak Syamsuar menyiapkan Istana Siak untuk diusulkan menjadi warisan dunia. Bersama Istana Siak, cagar budaya lain yang turut bertalian erat dengan Kerajaan Siak juga didaftarkan. Antara lain, Balai Kerapatan Tinggi dan makam Sultan Syarif Kasim II. ’’Supaya sama dengan kota-kota lain di dunia,’’ harap Syamsuar. Sebagai salah satu kerajaan yang pernah berkuasa hingga Selat Malaka, Kerajaan Siak tidak hanya meninggalkan jejak di sekitar aliran Sungai Siak. Kediaman Datuk Laksamana Raja di Laut yang masuk wilayah Desa Sukajadi, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis, juga bagian dari warisan Kerajaan Siak. Untuk mengamankan pesisir pantai di Selat Malaka, Kerajaan Siak menugaskan Datuk Laksamana Raja di Laut. Ada empat Datuk Laksamana Raja di Laut yang pernah mendapat tanggung jawab menjaga pesisir Selat Malaka. Mereka adalah Datuk Ibrahim, Datuk Khamis, Datuk Abdullah Shaleh, dan Datuk Ali Akbar. Kediaman Datuk Laksamana Raja di Laut di Bukit Batu merupakan peninggalan Datuk Ali Akbar yang juga dikenal sebagai Datuk Laksamana Raja di Laut IV. Berbeda dengan Istana Siak yang berada di pusat pemerintahan Kabupaten Siak, peninggalan Datuk Ali Akbar berada di wilayah pesisir. Butuh waktu sekitar tiga jam lewat jalur darat dari Siak menuju tempat itu. Bukan hanya posisinya yang jauh dari kota, kediaman laksamana terakhir di Kerajaan Siak itu juga tampak kurang mendapat perhatian. Bangunannya masih berdiri, tapi beberapa bagiannya sudah

tidak lengkap. Meski begitu, masyarakat sekitar tetap berusaha menjaga warisan sejarah tersebut dari kehancuran. Ketika rombongan berkunjung ke rumah Datuk Laksamana Raja di Laut IV, masyarakat menyambut dengan antusias. Empat penari zapin asal Desa Sukajadi menunjukkan kebolehan mereka. Berbagai produk olahan dan buah kreasi warga sekitar juga dipamerkan. Mereka tampak berusaha keras menunjukkan bahwa peninggalan Datuk Laksamana Raja di Laut IV patut mendapat perhatian khusus. Syamsul Bahri, sejarawan lokal yang masih memiliki pertalian darah dengan Datuk Laksamana Raja di Laut IV, mengaku tidak tahu persis garis keturunan sang datuk hingga dirinya. ’’Saya sendiri tidak tahu persis bagaimana garis keturunan Datuk Laksamana Raja di Laut IV. Perlu studi lagi,’’ ujarnya. Dia berharap ada peneliti yang bersedia menelusuri lebih dalam silsilah keluarga laksamana yang mendapat titah langsung menjaga pesisir Selat Malaka oleh Kerajaan Siak itu. ’’Kalau perlu hasilnya nanti dibukukan. Sebab, sampai sekarang belum ada yang menulis tentang beliau,’’ jelas Syamsul Bahri. Tidak jauh dari kediaman Datuk Laksamana Raja di Laut IV, terdapat dua makam yang letaknya persis di samping Masjid Jami Al Haq. Masjid itu merupakan peninggalan Datuk Laksamana Raja di Laut IV untuk masyarakat di sekitar rumahnya. Dua makam di samping masjid merupakan tempat peristirahatan terakhir Datuk Laksamana Raja di Laut III dan IV. Dua makam itu terawat dengan baik. Masyarakat rutin berdoa untuk kebaikan kedua laksamana. Lewat suara lengking penyanyi Iyeth Bustami, kisah Laksamana Raja di Laut membahana di mana-mana. Namun, tak banyak yang mengerti kisah datuk penjaga pesisir Selat Malaka tersebut. Bahkan, bukan tidak mungkin ada yang belum tahu bahwa tokoh dalam lagu itu adalah nyata. Dia hidup dan pernah menjadi bagian penting dari Kerajaan Siak. (p2/c1/wdi)

KPK... ’’Tentu tidak menutup kemungkinan pihak lain juga kami dalami,” terang dia. Melalui penyidikan yang tengah berlangsung, KPK bakal mengumpulkan data, informasi, serta memeriksa saksi-saksi yang dinilai relevan untuk dimintai keterangan. Tujuannya tidak lain untuk mengungkap kasus tersebut secara terang benderang. ’’Bahwa diduga SAT (Syafrudin) melakukan tindak pidana korupsi bersama pihak lain, itu akan kami proses lebih lanjut secara bertahap,” jelas Febri. Tentu saja proses itu dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku. KPK juga akan mengejar profil setiap orang yang turut serta dalam skandal yang melibatkan Syafrudin dan Sjamsul. ’’Orang lain atau korporasinya siapa? Akan kami proses dalam tahap penyidikan,” kata Febri. Namun demikian, sampai saat ini KPK belum memanggil atau memeriksa Sjamsul. Di luar Syafrudin yang sudah ditetapkan sebagai tersangka, KPK baru memeriksa 31 orang. Termasuk di antaranya mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri Kwik Kian Gie. Semua pihak yang sudah diperiksa oleh KPK berasal dari unsur Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN), Komite Kebijakan Sektor Keuangan (KKSK), Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Bank Indonesia (BI), dan Sekretariat Negara (Setneg). Mulai pekan depan, lembaga yang dimpinan Agus Rahardjo ini memangil saksi-saksi berkaitan dengan penyidikan kasus tersebut. ’’Termasuk saksi yang belum hadir sebelumnya,” ucap Febri. Di antaranya Rizal Ramli dan Artalyta Suryani (Ayin). Sebelumnya, KPK memanggil keduanya secara bergantian. ”Pada 17 April diagendakan pemeriksaan terhadap saksi Rizal Ramli,” ungkap Febri. Tetapi, Rizal tidak hadir. Karena itu, KPK berniat menjadwal ulang pemanggilan mantan menteri koordinator bidang kemaritiman itu. Artalyta yang namanya mencuat lantaran pernah menyuap Ketua Tim Jaksa Penyelidik Kasus BLBI Urip Tri Gunawan pun tidak hadir saat dipanggil KPK. Menurut Febri, pemanggilan Artalyta dilakukan dua hari lalu (25/4). ”Kami akan lakukan pemanggilan kembali,” imbuhnya. Pemanggilan Rizal dan Artalyta dilakukan sejalan dengan tindakan serupa yang dilakukan KPK kepada saksi lainnya. Febri menuturkan, pemanggilan Rizal dan Artalyta dilakukan lantaran keterangan keduanya dibutuhkan dalam penyidikan perkara yang tengah dilakukan oleh KPK. Selain memanggil untuk memeriksa para saksi, sambung Febri, KPK sudah mencekal Syafrudin untuk bepergian ke luar negeri. ”Pencegahan dilakukan sejak 21 Maret 2017. Berlaku (selama) enam bulan setelah pencegahan itu dilakukan,” terang dia. Berdasar informasi yang berhasil dikumpulkan oleh

Sambungan dari Hal. 1 KPK, sampai saat ini Syafrudin masih berada di dalam negeri. Namun, mereka tidak menyebutkan secara rinci lokasi Syafrudin berada. Keputusan mencekal Syafrudin untuk bepergian ke luar negeri dilakukan demi kepentingan penyidikan. Termasuk diantaranya penyidikan mengenai kemungkinan ada sejumlah uang yang diterima oleh mantan kepala BPPN itu. ”Terkait ada atau tidak kick back terhadap tersangka atau pihak lain, tidak bisa kami sampaikan saat ini,” tegas Febri. Sebab, penyidikan kasus yang sudah diselidiki sejak 2014 itu belum lama dimulai. Disamping menggali data mengenai peran Sjamsul dan pihak lain, KPK juga berupaya mengembalikan aset yang menguap bersama dana BLBI semaksimal mungkin. ”Salah satu target yang ingin dicapai KPK adalah memaksimalkan asset recovery,” jelas Febri. KPK akan melancarkan sejumlah strategi selama penyidikan untuk mencapai target tersebut. ”Dengan seluruh sarana hukum yang memungkinkan,” tambah dia. Tidak terkecuali meminta bantuan kepada instansi lain. Febri mengakui bahwa dalam penyidikan yang tengah dilakukan oleh KPK, instansinya membutuhkan dukungan dari berbagai kalangan. ”Khususnya BPK,” ucap dia. Bantuan BPK, masih kata Febri, dibutuhkan untuk pendalaman perkara yang tengah mereka tangani. Untuk itu, tidak menutup kemungnan KPK bakal berkoordinasi dengan BPK. Ketua BPK Moermahadi Soerja Djanegara menyebutkan, instansinya siap membantu KPK. Namun demikian, pihaknya tiak bisa langsung bergerak. ”Kalau diminta oleh KPK, kami jalan,” jelasnya. Tentu saja tidak serta-merta bergerak, Moermahadi mengungkapkan bahwa harus dilakukan investigasi untuk menentukan permintaan KPK memenuhi unsur atau tidak. ”Setelah itu, baru kami menghitung kerugian negara,” terang dia. Sementara itu, penetapan tersangka BLBI tersebut ditanggapi Presiden Joko Widodo dengan mengingatkan soal pemidanaan. ’’Paling penting, bedakan mana kebijakan dan mana pelaksanaan,’’ ujar presiden usai membuka pameran kerajinan Inacraft di Jakarta Convention Center kemarin (26/4). Dia tidak secara langsung menyinggung kaitan BLBI dengan kebijakan Presiden Megawati Soekarnoputri kala masih menjabat. Dia hanya menegaskan, produk hukum macam Keputusan Presiden, Peraturan Presiden, atau Instruksi Presiden pada dasarnya merupakan kebijakan. Keluarnya produk hukum itu memang berfungsi untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada. ’’Pelaksanaan itu wilayahnya beda lagi, tapi silakan tanyakan detailnya ke KPK,’’ tambahnya. (jpg/p2/c1/wdi)


KOMUNIKASI BISNIS 2

RADAR LAMPUNG

KAMIS, 27 APRIL 2017

Triwulan I, Penjualan 41 Ribu Unit JAKARTA - Auto2000 sebagai diler terbesar Toyota di Indonesia mencatat penjualan positif pada triwulan pertama 2017. Sebagai bukti, pada 3 bulan pertama tahun ini, penjualan lebih dari 41 ribu unit. Angka tersebut meningkat sekitar 2.000 unit atau 5,2 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai 39.369 unit. Sejumlah penjualan yang dicapai selama Januari hingga Maret menumbuhkan optimisme penjualan Auto2000 untuk tahun 2017. ’’Melihat pencapaian hingga Maret, kami optimistis total penjualan mobil tahun ini minimal sama dengan tahun lalu sekitar 176 ribu unit,” sebut Chief Executive Auto2000 Agus Prajitno saat jamuan makan bersama jurnalis di RM Medan Baru Jakarta kemarin.

Kenaikan penjualan selama triwulan ini ditopang oleh beberapa faktor. Seperti stabilnya perekonomian masyarakat Indonesia dan peluncuran beberapa model baru Toyota yang merangsang minat beli masyarakat. Setidaknya terdapat tiga model yang mendorong penjualan Auto2000 selama triwulan pertama. Yakni Low MPV Avanza, LCGC tujuh penumpang Calya, dan Medium MPV Innova. Toyota Avanza masih menjadi favorit konsumen kendaraan roda empat dengan penjualan tertinggi sekitar 12ribu unit atau 30,09 persen dari total penjualan. Yang menariknya, Toyota Calya tahun ini menjadi kontributor kedua di Auto2000 dengan penjualan lebih dari 8.200 unit atau 19,95 persen dari total penjualan. Disusul oleh Toyota Kijang Innova sebagai

FOTO RIZKY PANCHANOV/RADAR LAMPUNG

KOMPAK: Jajaran manajemen Auto2000 dan jurnalis berfoto bersama usai jamuan makan malam di RM Medan Baru, Jakarta, kemarin.

kontributor terbesar ketiga dengan penjualan lebih dari 6ribu unit atau 14,63 persen dari total penjualan. Penjualan Auto2000 tetap didominasi wilayah Jakarta dengan kontribusi 43,3 persen. Namun

yang menarik justru terdapat kenaikan diluar wilayah Jakarta dibandingkan dengan tahun 2016. Seperti Jawa Barat yang kontribusinya 15,1 persen naik sebesar 1,2 persen, kemudian wilayah Jawa Timur naik sekitar 1,5 persen

menjadi 17,7 persen, dan untuk Sumatera naik sebesar 1,3 persen menjadi 17,4 persen. Terakhir untuk Kalimantan dan Bali berkontribusi sekitar 6,5 persen. Sementara itu, Lampung masih menjadi pasar strategis bagi Auto2000. Cief Marketing Offcier Auto 2000 Martogi Siahaan menuturkan, pihaknya akan kembali menambah cabang Auto2000 di Lampung. ”Ada beberapa cabang yang akan dibangun di Lampung. Yakni di Kalianda dan Kotabumi,” papar Martogi didampingi dan Operation manajer area Sumatera Fransiskus Judianto. Sementara alasan pihaknya akan menambah cabang baru lantaran Toyota di Lampung menjadi market leader. Selain itu, perolehan market share Auto 2000

di Lampung terbilang tinggi untuk di regional Sumatera. ”Market share di Lampung itu 32 persen. Jadi Lampung kami menilai strategis apalagi Toyota menjadi market leader untuk Lampung,” paparnya. Operation Manajer Regional Sumatera Fransiskus Judianto menambahkan, contohnya untuk Auto2000 Raden Intan saja penjualan perbulan mencapai 250 unit perbulan. Disusul Auto 2000 Rajabasa 150 unit perbulan dan 75 unit untuk cabang Wayhalim. ”Kami akan menambah cabang bukan semata-mata hanya untuk menggenjot penjualan tetapi juga untuk melayani pelanggan kami. Jadi yang diluar kota jika hanya ingin servis tidak perlu jauh-jauh ke Bandarlampung,” urainya. (nca/ rls/c1/wan)


KAMIS, 27 APRIL 2017

KOMUNIKASI BISNIS

3

FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG

DISKUSI: Kepala Cabang Auto2000 Wayhalim Hi. Heri Andrian, S.E. (kiri) hadir sebagai pemateri dalam focus group discussion (FGD) dengan segenap jajaran manajemen dan redaksi Radar Lampung di Graha Pena kemarin.

Perusahaan Harus Bergerak Dinamis BANDARLAMPUNG - Semakin besar perusahaan, maka semakin besar pula tantangannya. Dengan semakin berkembangnya perusahaan, maka rintangan yang dihadapi kerap tak berasal dari luar. Namun justru dari dalam diri sendiri. Hal ini dikemukakan Kepala Cabang Auto2000 Wayhalim Hi. Heri Andrian, S.E. dalam focus group discussion (FGD) dengan segenap jajaran manajemen dan redaksi Radar

Lampung di Graha Pena kemarin. Dalam kesempatan tersebut, Heri membagi pengalaman selama memimpin sejumlah cabang Auto2000. Dia menjelaskan, saat perusahaan sudah besar, maka suatu perusahaan harus terus bergerak dinamis. Sebab jika tidak berubah, maka perusahaan tersebut akan tertinggal. ’’Harus ada perubahan. Di level karyawan misalnya. Perlu ada rotasi. Kalau di Astra

itu rotasi minimal 3 tahun dan maksimal 5 tahun. Rotasi adalah keniscayaan dan setiap karyawan harus siap,” katanya. Fungsinya, menurut Heri, untuk memunculkan tantangan baru bagi karyawan yang bersangkutan. Di korporasi yang memiliki banyak anak perusahaan, rotasi itu bahkan bisa menyentuh level direksi. ’’Begitu juga karyawan yang bagus mendapat promosi. Sementara yang jelek didegradasi,” ujar pria yang bergabung

di Auto2000 sejak 1990 ini. Nah, dalam pandangan Heri, suatu perusahaan penting mempunyai corporate culture. Atau nilai budaya perusahaan. Nilai budaya perusahaan ini wajib dipedomani oleh seluruh karyawan. ’’Selain ada culture transformation, ada juga business transformation. Fungsi leader atau pemimpin dalam hal ini adalah menjembatani keduanya,” ucapnya. Culture transformation

menghasilkan high commitment. Sementara business transformation bertujuan untuk memunculkan high performance. Di sisi lain, Heri juga menilai untuk memajukan perusahaan, para karyawannya harus sejalan dan mematuhi leader. ’’Sementara leader harus walk the talk. Atau tetap pada komitmennya. Apa yang dibicarakan mesti dijalankan,” pungkasnya. (wdi/c1/wdi)


BERITA UTAMA

KAMIS, 27 APRIL 2017

5

Jawa Pos Group

Dor! Oknum Polisi Tembak Anak Sendiri BENGKULU - Suara deritan pintu membuat Aiptu BS (43) terbangun dari tidurnya. Saat itu, jarum jam masih menunjukkan pukul 03.30 WIB Rabu (26/4). Kanit Provos Polsek Ratu Agung ini menduga pencuri masuk ke dalam rumahnya di RT 04/RW 05 Jalan Sumatera 5, Kelurahan Sukamerindu, Kecamatan Teluk Segara, Kota Bengkulu. Ia lalu mengambil senjata api yang disimpan di dalam kamarnya. Kondisi dalam rumah cukup gelap. Melihat ada sesosok tubuh di ruang tengah, Aiptu BS menyangka pencuri. Timah panas dilepaskan dari pistolnya. Ketika didekati, betapa kagetnya Aiptu BS. Ternyata yang tersungkur di lantai

bukannya maling, melainkan anak bungsunya sendiri, Bagas Alvrarigo (14). Informasi dihimpun, peluru mengenai lengan kanan dan tembus ke dada. Panik, Aiptu BS membawa anak bungsunya itu ke RS Bhayangkara menggunakan Toyota Avanza. Dikonfirmasi, Kapolres Bengkulu AKBP Ardian Indra Nurinta, S.I.K. menegaskan bahwa pada prinsipnya kejadian tersebut adalah sebuah kecelakaan. Karena Aiptu BS menduga ada pelaku tindak pidana masuk ke dalam rumahnya. ’Ya, ini kan kita sudah tahu semua. Dan ini masih dalam penanganan. Jadi kita lihat nanti. Yang jelas setelah melakukan penembakan, anggota

kita ini sadar ternyata itu anaknya. Dan bersama istrinya langsung membawa korban ke RS Bhayangkara. Selanjutnya dia (BS, Red) menyerahkan senjata,’’ kata Ardian. Sumber Rakyat Bengkulu (grup Radar Lampung) mengatakan, saat kejadian dalam rumah, juga ada istri Aiptu BS, Susi Eka Putri, yang sekamar dengannya di kamar bagian depan. Lalu Bintang, anak sulungnya, sekamar dengan Bagas di kamar sebelah kiri. Diduga Bagas terbangun hendak buang air kecil menuju kamar mandi yang letaknya di bagian belakang. Diduga suara deritan pintu kamar Bagas dan pintu kamar mandi membangunkan Aiptu BS.

Ia menduga ada pencuri masuk ke dalam rumah. Selama di perjalanan, Bagas masih bernapas. Namun ketika tiba di rumah Sakit Bhayangkara sebelum subuh, Bagas dinyatakan pihak medis sudah meninggal dunia. Dalam keadaan shock berat, BS menyerahkan senpi yang digunakan menembak anaknya dengan seorang petugas. Sekitar pukul 05.30 WIB, BS pulang ke rumah dan meninggalkan mobil. Dia membawa tas dan menggunakan motor Revo keluar. BS sempat ke rumah temannya. Info terakhir, ia mendatangi keluarga orang tua istrinya yang ada di Desa Karang Tinggi. Kapolda Bengkulu Brigjen

Yovianes Mahar menganggap kejadian itu sebagai kecelakaan. ’’Itu kecelakaan yang tidak disengaja. Dia (BS, Red) mengira kalau ada orang lain yang berniat jahat. Sementara ini, kami masih menganggap itu suatu kecelakaan. Karena dia tidak mengira kalau itu ada lah anaknya,” ujar Yovianes. Lebih jauh, Yovianes yang dua hari lagi akan sertijab di Mabes Polri ini tidak mau berkomentar, termasuk saat ditanya apakah anggotanya itu akan mendapatkan sanksi atau tidak. ’’Kita belum tahu. Kita lihat nanti. Sekali lagi, yang jelas ini adalah suatu kecelakaan yang pasti tidak diinginkan terjadi oleh semua orang, termasuk kita,” katanya.

Yovianes mengimbau kepada seluruh anggota Polri di Provinsi Bengkulu untuk tidak ceroboh dalam menghadapi situasi apa pun. ’’Dari kejadian ini, kita ambil pelajaran. Bahwa dalam menghadapi situasi apa pun kita harus sadar dan tenang, harus mengetahui dan memastikan situasi seperti apa yang sedang kita hadapi. Baru setelah itu melakukan tindakan-tindakan yang sesuai dengan SOP. Kejadian ini nanti kita periksa dan evaluasi. Saya belum tahu ini masalahnya apa. Pemegang senpi itu karakter orangnya bagaimana. Hasil olah TKP-nya seperti apa, saya belum tahu,” katanya. Tewasnya Bagas karena ditembak ayahnya, Aiptu BS,

Animo Peserta Gubernur Award, Top!

TARIF UMRAH Kemenag Berlakukan Pengaturan PERANG tarif umrah saat ini sudah tidak sehat. Sejumlah penyelenggara umrah mematok tarif umrah promo. Banyak yang menyebut harganya tidak masuk akal. Kementerian Agama (Kemenag) segera memberlakukan pengaturan tarif umrah. Direktur Umrah dan Haji Khusus Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Muhajirin Yanis mengatakan, sempat terbesit rencana menetapkan tarif batas bawah umrah. Sistem ini seperti yang sudah diterapkan pada haji khusus. Untuk haji khusu dibatasi tarif terendahnya USD8.000 per jamaah (sekitar Rp106 juta). Namun setelah konsultasi dengan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), usulan menetapkan tarif bawah biaya umrah mendapatkan respon negatif. KPPU menilai diberlakukannya tarif bawah umrah, membuat jamaah tidak bisa menikmati pelayanan dan harga yang kompetitif. ’’KPPU mengusulkan supaya Kemenag cukup membuat standar pelayanan minimal umrah,’’ jelasnya di Jakarta kemarin (26/4). Dengan patokan standar minimal tersebut, otomatis akan diikuti dengan tarif umrah. Muhajirin mengatakan akan segera menggodok dan mengeluarkan ketentuan standar minimal layanan umrah. Paket umrah yang ditawarkan travel saat ini sangat beragam. Termasuk diantaranya adalah paket umrah yang dipatok mulai dari kisaran Rp 14 juta. Ternyata belakangan tarif promo umrah itu berujung pada kasus penundaan keberangkatan jamaah haji ke Arab Saudi. Kemenag sebagai regulator berwenang mengaudit penetapan harga atau tarif umrah. Sehingga tidak terjadi perang harga, sampai akhirnya merugikan jamaah. (jpg/c1/whk)

TIPIKOR Masih Periksa Saksi SIDANG lanjutan perkara dugaan gratifikasi yang menjerat Bambang Kurniawan kembali digelar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Kelas IA Tanjungkarang kemarin (26/4). Agenda sidang masih sama seperti sebelumnya, pemeriksaan saksi. Jaksa penuntut umum (JPU) menghadirkan enam saksi dari anggota DPRD Tanggamus. Mereka adalah Herlan Adianto, Hibudi Sehantri, Sri Wulandari, Tahzani, Diki Fauzi, dan Ahmad Farit. Dalam sidang kemarin, pertanyaan JPU terhadap saksi masih seputaran mengenai kronologis pemberian ”uang lelah” yang diberikan Bambang Kurniawan kepada anggota DPRD dalam rangka pembahasan APBD Tanggamus 2017. Pada sidang kemarin, juga terungkap mengenai adanya pertemuan Tahzani dengan Ikhwani (anggota DPRD) bersama Bambang Kurniawan. ”Kami ngobrol-ngobrol di ruangan bupati, kemudian bupati mengambil bungkusan putih di bawah mejanya, dia mengeluarkan uang tiga geplok, Dia bilang ini dana untuk kamu,” ujarnya. Sementara, menurut Bambang pada 8 Desember 2015, ia dihubungi Ihwani bahwa Tahzani akan menemuinya. ”Saat bertemu saya berikan uang sebesar Rp90 juta untuk mereka,” ujarnya. Terpisah, Sopian Sitepu, kuasa hukum Bambang Kurniawan mengatakan, pihaknya meminta tudingan jika kliennya melakukan gratifikasi dicabut. Sebab, kliennya berusaha agar APBD Tanggamus bisa disahkan. (cw25/c1/whk)

mengejutkan banyak pihak. Keseharian Aiptu BS dikenal warga dan teman-teman adalah sosok yang baik. Tak pernah keras dengan anak dan selalu mendidik anak dengan lembut. ’’BS orang yang baik. Tidak neko-neko dan tak pernah membuat masalah. BS sosok ayah yang baik. Merokok tidak,” kata Sukarmandi, anggota Polres Bengkulu. Terpisah, Ketua RT 04 Riskan membenarkan jika BS adalah sosok yang patut dicontoh. Riskan warga yang pandai bergaul dan sudah hampir 18 tahun menetap di Jalan Sumatera 5. ’’Kami tak bisa bicara apa-apa lagi. Tahunya kejadian ini baru pagi tadi, Bagas sudah meninggal,” demikian Riskan. (jpg/c1/wdi)

FOTO ISTIMEWA

JELASKAN: Koordinator Staf Perwakilan Pemasaran Daerah (SPPD) Lampung PT Petrokimia Gresik Dwidjo Susilo saat memaparkan mengenai kondisi pupuk Lampung.

Jual di Atas HET, Laporkan! Terkait Pupuk Bersubsidi BANDARLAMPUNG – Tidak hanya alur distribusi, PT Petrokima Gresik juga memastikan pengawasan terhadap harga eceran tertinggi (HET) pupuk bersubsidi diawasi ketat. Jika ditemukan ada yang menjual pupuk bersubsidi di atas HET, maka perusahaan tersebut tidak segan-segan memberikan punishment terhadap penjual pupuk bersubsidi itu, baik bagi distributor maupun kios yang menjualnya kepada gabungan kelompok tani (gapoktan). Demikian disampaikan Koordinator Staf Perwakilan Pemasaran Daerah (SPPD) Lampung PT Petrokimia Gresik Dwidjo Susilo dalam acara silaturahmi perusahaan tersebut dengan media yang digelar di Selebriti Cafe and

Lounge Bandarlampung tadi malam. Dalam paparannya, Dwidjo mengatakan, pada tahun ini alokasi pupuk bersubsidi di Lampung terus dilakukan. Untuk urea, alokasinya direncanakan 228.500 ton. Kemudian pupuk ZA (17.961 ton); SP36 (42.638 ton); NPK (129.500 ton); dan organik (26.400 ton). Menurutnya dalam pengawasan pupuk bersubsidi di Lampung, PT Petrokimia Gresik berupaya melakukan pengamanan terhadap penyaluran dan melakukan pengawasan yang dilakukan komisi pengawas pupuk dan pestisida (KP3) yang ada di tiap tingkatan seperti nasional, provinsi, kabupaten. ”Kami juga mengawasi melalui sistem pelaporan penyaluran pupuk bersubsidi oleh distributor dan laporan kios,” katanya. Karenanya, dia memas-

tikan, jika ada yang menjual pupuk bersubsidi di atas HET, maka itu bukan dari perusahaannya. ”Tetapi harus diketahui juga, bisa jadi ada yang jual harga di atas HET itu karena adanya ongkos tambahan untuk distribusi yang dilakukan Gapoktan. Sebab, Gapoktan untuk menuju kios resmi yang menjual pupuk bersubsidi jaraknya jauh sehingga membutuhkan biaya transportasi,” jelasnya. Pada kesempatan tadi malam, Dwidjo juga menjelaskan, PT Petrokimia Gresik juga terus menyosialisasikan kepada petani mengenai proses pemupukan yang harus dilakukan berimbang melalui program gerakan peningkatan produksi pangan (GP3). Perusahaannya juga melakukan upaya pencegahan dengan memberikan barcode kepada produknya untuk penelusuran produk serta identifikasi produk dengan

cara pewarnaan pupuk di mana untuk pupuk urea berwarna pink dan ZA berwarna orange serta memberikan stiker pada truk pengangkut pupuk. Sementara, Sukodim, staff perwakilan penjualan daerah (SPPD) PT Petrokimia Gresik menambahkan, pihaknya berharap pemerintah mengoptimalkan peran tenaga penyuluh pertanian dan Dinas Pertanian untuk turut mengawal penyusunan RDKK (rencana definitif kebutuhan kelompok) oleh Gapoktan. ’’Kami juga berharap KP3 (Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida) dan PPNS meningkatkan pengawasannya untuk menghindari penyelewengan pupuk bersubsidi. Untuk semua pihak, kami juga mengajak bersama-sama mengawasi jika ada pupuk palsu dan segera laporkan ke pihak yang berwajib,” imbaunya. (cw24/c1/whk)

BANDARLAMPUNG Peserta lomba puisi yang dihelat dalam Aksi Cipta Puisi bersama gubernur dan penyair Lampung melebihi target. Sebab, target awal hanya 100 peserta. Namun saat acara itu digelar sudah lebih dari 110 peserta. Ratusan peserta siap mengikuti Lomba Baca Puisi Pelajar-Mahasiswa seLampung yang digelar Lamban Sastra Isbedy Stiawan Z.S. di ruang Abung kompleks Balai Keratun Pemprov Lampung kemarin (26/4). Even itu dilangsungkan untuk memperebutkan trofi Gubernur Lampung Award dan Juara Favorit Wakil Gubernur Lampung dengan hadiah berupa tabungan dari Bank Lampung. Diketahui, tabungan untuk juara I Rp1,5juta, juara II Rp1juta, dan juara III Rp750.000. Sedangkan harapan I-III masing-masing Rp500ribu. Ketua panitia Syaiful Irba Tanpaka mengatakan, peserta lomba dari kabupaten/kota se Provinsi Lampung. Yang membanggakan dari kabupaten terjauh, seperti Mesuji, Tulang Bawang (Tuba), Tuba Barat ambil bagian. Selain itu peserta datang dari Pesisir Barat, Lampung Utara, Lampung Selatan, Metro, Lampung Tengah, Tanggamus, Pringsewu, dan Pesawaran. “Mungkin hanya dua kabupaten yang absen,” katanya Lomba ini, masih kata Syaiful, dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional. Dengan tema Lampung dalam Potret Pembangunan, kegiatan ini bekerja sama dengan Pemprov Lampung (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan, Biro Umum Setdaprov), dan Bank Lampung. ’’Karena merayakan Hardiknas, memungkinkan peserta jadi membludak,” ujarnya. (rls/abd/c1/ary)

FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG

SENYUM: Bambang Kurniawan saat berada di Pengadilan Tipikor Tanjungkarang kemarin.

KASUS AHOK JPU Dinilai Janggal KEJANGGALAN penuntutan jaksa penuntut umum (JPU) sidang dugaan penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ditengarai tidak terlepas dari peran Jaksa Agung H.M. Prasetyo. Pemuda Muhammadiyah pun melaporkan sejumlah kejanggalan JPU ke Komisi Kejaksaan (Komjak) kemarin (26/4). Mereka mengendus jaksa agung menginstruksikan penundaan pembacaan tuntutan, sekaligus sebab di balik tuntutan ringan JPU. Direktur Satgas Advokasi PP Pemuda Muhammadiyah Ghufroni menuturkan, laporan terhadap JPU sidang dugaan penistaan agama pada Komjak dikarenakan ada sejumlah kejanggalan. Di antaranya, JPU menyebut terdakwa tidak terbukti secara sengaja menista agama, penghilangan pasal 156 a dalam tuntutan dan penundaan pembacaan penuntutan. ”Jadi, JPU ini melemahkan sendiri tuntutannya,” paparnya. Lalu, dalam tuntutan itu juga dihilangkan pasal 156 a. Padahal, dalam surat dakwaan ada dua pasal yang digunakan, pasal 156 dan 156 a. ”Penghilangan pasal ini sangat aneh, sebab dalam proses sidang yang sejak awal ingin dibuktikan adalah pasal 156 a ini,” ujarnya. Dia menuturkan, belum lagi dengan penundaan pembacaan tuntutan dengan asalan yang sangat tidak masuk akal, karena belum selesai mengetik. ”Bahkan, Jaksa Agung juga sempat menyebut sepakat dengan penundaan pembacaan tuntutan. Setelah mendapatkan anjuran dari Polda Metro Jaya,” jelasnya. (jpg/c1/whk)

Cuti Bersama Tak Potong Jatah Tahunan JAKARTA – Libur cuti bersama tak lagi jadi momok bagi pegawai negeri sipil (PNS) karena harus menggerus cuti tahunan. Mulai tahun ini, libur cuti bersama PNS diberikan secara terpisah. Ketentuan tersebut tercantum dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen PNS. Aturan cuti ini mencakup soal cuti tahunan, cuti besar, cuti sakit, cuti melahirakan, cuti karena alasan penting, cuti bersama, dan cuti di luar tanggungan negara. Untuk aturan cuti bersama tertuang dalam pasal 333. Dijelaskan di sana, cuti bersama nantinya ditetapkan melalui keputusan presiden. Sekretaris Deputi Bidang SDM Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi (KemenPANRB) Aba Subagja menuturkan, aturan cuti bersama ini sebelumnya hanya diatur melalui keputusan bersama beberapa menteri terkait. Sifatnya pun memotong hak cuti tahunan yang dimiliki oleh PNS. ”Sekarang sudah diatur dalam PP ini dan tidak memotong cuti tahunan. Nanti ditetapkan langsung oleh presiden,” ujarnya pada Koran ini, kemarin (26/4). Dia menjelaskan, dalam pasal 333 tersebut disebutkan juga bahwa PNS yang karena jabatannya tidak diberikan hak atas cuti bersama maka hak cuti tahunan bisa ditambah. Penambahan sesuai dengan jumlah cuti bersama yang tidak diberikan. Dalam aturan yang dikeluarkan pada 30 Maret 2017 itu turut menyinggung soal aturan cuti

tahunan. Bagi PNS dan calon PNS yang telah bekerja paling kurang 1 (satu) tahun diberikan cuti tahunan sebanyak 12 hari kerja. Bila hak tersebut belum sempat digunakan, maka dapat digabung di tahun selanjutnya. Ketentuan tersebut berlaku seluruh PNS kementerian/ lembaga termasuk jabatan guru dan dosen. ”Tapi kita harus ingat. Libur PNS kan terikat hak dan kewajiban. Memang diberikan haknya untuk cuti, namun bila ada kewajiban yang harus dilakukan di tengah cuti tentu harus dipenuhi,” tuturnya. Tak hanya mencakup soal ketentuan cuti saja, PP nomor 11/2017 ini juga mengatur soal kewajiban PNS untuk memambah kompetensinya. Dalam satu tahun, PNS harus “belajar kembali” minimal 20 jam. Hal ini bisa dipenuhi dengan

mengikuti kegiatan diklat, magang, seminar dan lainnya. Karenanya, menurut Aba, Kementerian/lembaga harus mulai menyusun rencana pengembangan kompetensi bagi PNS dan calon PNS-nya. Sebab bila tidak, ada kompensasi yang harus dibayar. ”Ya kalau tidak dijalankan kan dengan kata lain kompetensi tidak diupgrade. Jadi bisa saja saat ada kenaikan jabatan bisa dipertimbangkan paling akhir,” ungkapnya. Selain itu, lanjut dia, PP ini juga cukup tegas mengatur soal sanksi bila ditemukan PNS yang secara sengaja menggunakan ijazah palsu. Pemerintah akan memberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri. Dalam kondisi ini, yang bersangkutan masih akan menerima tunjangan pensiun namun tidak penuh. (jpg/c1/whk)


LAMPUNG RAYA 7

KAMIS, 27 APRIL 2017

Gerebek Judi, Dapat Sanksi KALIANDA – Sanksi yang diberikan kepada Kanitreskrim Polsek Jatiagung Aiptu Sulyadi dan anggotanya Bripka Agus sudah sesuai prosedur. Sebab, mereka melakukan pelanggaran dan dijatuhi hukuman penempatan khusus selama tujuh hari. Sebelumnya, dua polisi ini diduga terlibat pungutan liar (pungli) dalam penggerebekan sabung ayam di Kecamatan Jatiagung pada Minggu (26/3) silam. Di mana, mereka diduga menerima sejumlah uang dari keluarga Junaidi (30), warga Desa Karanganyar Blok IV, Kecamatan Jatiagung, pemilik gelanggang sabung ayam yang diamankan. Kasipropam Polres Lampung Selatan Iptu Dahlan menyatakan, sanksi tersebut diberikan setelah melalui sidang disiplin. Beberapa saksi dihadirkan, termasuk istri Junaidi yang mengaku sudah memberikan sejumlah uang. ’’Meski sudah mengeluarkan uang, suaminya tetap ditahan,” kata Dahlan kepada wartawan kemarin. Dia menambahkan, Aiptu Sulyadi dinyatakan telah melanggar pasal 4 huruf H PP Nomor 2 tahun 2003 tentang Disiplin Polri dan Bripka Agus melanggar pasal 6 huruf w terkait dugaan pungli pada kasus penggerebekan tersebut. Pada bagian lain, sanksi yang diberikan kepada Sulyadi mendapat protes dari pihak keluarganya. Adik kandung Sulyadi, Rudi Hartono menyatakan, sang kakak sudah bertindak sesuai aturan. ”Kakak saya mendengar ada judi sabung ayam, dia gerebek

bersama anggotanya. Kok malah ditahan propam,” kata Rudi kepada wartawan di kantornya di Desa Kedaton, Kecamatan Kalianda kemarin. Notaris alumni Fakultas Hukum Universitas Lampung ini melanjutkan, sebelum penggerebekan, Sulyadi telah menginformasikan kepada Kapolsek Jatiagung selaku atasannya. Namun, dia dituding telah melanggar prosedur. ”Ini ada pelanggaran hukum. Tetapi saat dia menegakkan hukum, malah disalahkan,” tegasnya. Dia menyayangkan tuduhan Sulyadi sudah terlibat pungli dalam kasus tersebut. ”Kakak saya dituduh melakukan perundingan dengan pelaku sabung ayam. Lalu ada yang melaporkan ke Polres Lamsel,” sebut Rudi. Sulyadi juga menyatakan hal sama. Menurut dia, saat penggerebekan yang dilakukan bersama anggotanya, ada beberapa orang yang diamankan. Setelah pengembangan dan meminta keterangan, salah seorang di antaranya, yakni Junaidi memenuhi unsur perjudian dan diamankan. “Setelah itu, memang dari keluarga pelaku ada lobi-lobi agar Junaidi tidak ditangkap. Tetapi, kami tidak mau dan tidak menerima janji-janji dari keluarga Junaidi,” ujarnya. Ternyata setelah diamankan, ada seseorang yang menyatakan Junaidi telah mengeluarkan uang, namun tetap tetap ditangkap dan ditahan. Dari sini, muncul tudingan bahwa Sulyadi meminta uang senilai Rp20 juta agar Junaidi bebas. (idh/rnn/c1/ais)

Pamerkan Tapis Inuh di Inacraft KALIANDA – Hasil karya perajin asal Lampung Selatan dibawa ke Jakarta International Handicraft Trade Fair (Inacraft) 2017. Dalam kegiatan yang berlangsung mulai 26–30 April ini, Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) setempat mempromosikan produk unggulan kabupaten itu. Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Lamsel Edy Firnandi menyampaikan, Inacraft menjadi kesempatan untuk mempromosikan produk-produk kerajinan unggulan daerah. Produk yang dipamerkan antara lain tapis inuh, sulam usus, serta berbagai model kerajinan bordir berupa tas dan dompet. ”Selain pameran dan promosi, Inacraft juga bisa dimanfaatkan oleh para perajin yang ikut serta untuk menggali inovasi dan pengalaman. Tentunya meningkatkan hasil karya produksi kerajinan daerah di masa mendatang,” kata Edy dihubungi Radar Lamsel (grup Radar Lampung). Dilanjutkan, pemerintah daerah, khususnya Dekranasda Lamsel sangat berharap perajin bisa menggali ide-ide kreatif dengan melihat berbagai inovasi kerajinan yang dipamerkan daerah lain. Dengan begitu, para perajin mampu mandiri dalam meningkatkan produksi kerajinannya untuk di masa mendatang. Diketahui, selain hasil kerajinan, Pemerintah Pemkab Lampung Selatan juga mengembangkan industri rumahan. Program yang sudah dilaksanakan sejak 2016 ini bertujuan mengurangi masalah kemiskinan, pengangguran, dan meningkatkan ekonomi keluarga. (iwn/rnn/c1/ais)

FOTO AGUS SUWIGNYO/RADAR LAMPUNG

PENYEMATAN BET Sebanyak 22 anggota Pramuka Penegak dari SMKN 5, Pekon Kacamarga, Kecamatan Cukuhbalak, Tanggamus, mengikuti penyematan bet Saka Wira Kartika. Kegiatan tersebut dihadiri Kepala SMKN 5 Triana Yuliastuti, S.Pd. dan Instruktur Saka Wira Kartika Sugimarta, S.Pd. serta Indah Puspita Dewi, S.Pd. Sebelumnya, peserta mengikuti longmars sejauh 30 kilometer didampingi pembina dari Koramil 424-01/Cukuhbalak Pelda Jamjuri dan Koptu Muhlisin. Danramil 424-01/Cukuhbalak yang juga pembina Saka Wira Kartika Kapten Inf. P. Rachmat H., S.Sos. mengapresiasi semangat anggota Saka Wira Kartika dalam mengikuti kegiatan tersebut. (sag/c1/ais)

Bantu Biaya Tunggu dan Obat Pemkab Pesawaran Rujuk Penderita Tumor Mata N E G E R I K AT O N – Tarunerjo (70), warga Desa Pujorahayu, Kecamatan Negerikaton, segera dirujuk ke Rumah Sakit Cicendo, Bandung, Jawa Barat. Pemerintah Kabupaten Pesawaran siap mengakomodasi kebutuhan penderita tumor di mata itu selama menjalani perawatan. Kepala Dinas Kesehatan Pesawaran Harun Tri Djoko mengatakan, sebelum dirujuk ke Bandung, Tarunerjo akan dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. Hi. Abdul Moeloek (RSUDAM). ’’Kesehatannya akan diperiksa. Sekaligus meminta

rujukan dari RSUDAM untuk menuju Rumah Sakit Cicendo,” kata Harus saat meninjau kondsi Tarunerjo di kediamannya kemarin. Terkait rencana tersebut, Harun mengungkapkan, pihaknya akan mencoba berkoordinasi dengan Yayasan Darul Tauhid untuk rumah singgah bagi Tarunerjo dan keluarga yang mendampingi. ”Pemkab akan berupaya membantu biaya tunggu pasien untuk satu orang. Termasuk jika nantinya ada obat-obatan yang tidak dicover BPJS,” sebut dia. Pada bagian lain, Tarunerjo merasa terbantu dengan

langkah yang diambil Pemkab Pesawaran. ”Saya sangat bersyukur dibantu oleh pemerintah. Saya ucapkan terima kasih atas bantuan pak bupati untuk kesembuhan saya ini,” kata dia. Sementara Kepala Desa Pujorahayu Apri Budi Hartono mengatakan, pihaknya bersama masyarakat secara swadaya akan membantu biaya Tarunerjo ketika dirujuk ke Rumah Sakit Cicendo “Ya, tentunya kita akan musyawarahkan dengan jajaran pemerintah desa untuk memberikan sumbangsih membantu biaya pengobatan pak Tarunerjo,” ujarnya.

Diketahui, sudah hampir lima tahun Tarunerjo mengidap penyakit tumor mata yang menganggu penglihatannya. Awalnya hanya benjolan kecil. Dua tahun belakangan, semakin membesar hingga menutupi mata kirinya. Miseh, menantu Tarunerjo menambahkan, pihak keluarga sudah pernah membawa Tarunerjo ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. Abdoel Moeloek. Lalu ia disarankan dirujuk ke rumah sakit di Jawa barat. ”Kita menggunakan kartu BPJS dan sudah pernah berobat di Rumah Sakit Abdoel Moeloek. Namun, dari pihak sana menyarankan untuk dirujuk ke Bandung,” jelasnya. (ozi/c1/ais)

PT.BPR CIPTA DANA MULIA LAPORAN NERACA PUBLIKASI

LAPORAN NERACA PUBLIKASI

PT.BPR CIPTA DANA MULIA

Tanggal : 31 Desember 2016

Tanggal : 31 Desember 2016

LAPORAN LABA RUGI PUBLIKASI

PT.BPR TJANDRA ARTHA LESTARI

PT.BPR TJANDRA ARTHA LESTARI

Tanggal : 31 Desember 2016

LAPORAN LABA RUGI PUBLIKASI

PT.BPR CIPTA DANA MULIA Tanggal : 31 Desember 2016

POS - POS

Posisi Desember 2016

POS - POS

Posisi Desember 2015

(Ribuan Rp)

(Ribuan Rp)

POSISI DESEMBER 2016

Aset Kas Kas Dalam Valuta Asing Surat Berharga Pendapatan Bunga Yang Akan Diterima Penempatan Pada Bank Lain Penyisihan Kerugian -/Jumlah Kredit Yang Diberikan a. Kepada BPR b. Kepada Bank Umum c. Kepada non bank - pihak terkait d. Kepada non bank - pihak tidak terkait Jumlah Kredit Yang Diberikan Penyisihan Kerugian -/Jumlah Agunan yang Diambil Alih Aset Tetap dan Inventaris a. Tanah dan gedung b. Akumulasi penyusutan dan penurunan nilai gedung -/c. Inventaris d. Akumulasi penyusutan dan penurunan nilai inventaris -/-

12.507 0 0 191.553 9.727.794 27.732 9.700.062

24.500 0 0 311.070 19.449.837 63.470 19.386.367

0 0 268.863 20.034.690 20.303.553 314.286 19.989.267 1.061.757

0 0 449.819 20.780.167 21.229.986 420.130 20.809.856 1.042.333

0 0

Jumlah Aset Tetap dan Inventaris Aset Tidak Berwujud Akumulasi Amortisasi -/Aset Lain-lain Jumlah Aset

POS-POS

POSISI DESEMBER 2015

0 0

781.975 505.906

690.440 423.738

276.069 135.000 103.750 322.660 31.585.125

266.702 135.000 96.250 670.992 42.550.570

PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL Pendapatan Bunga Bunga Kontraktual Amortisasi Provisi Amortisasi Biaya Transaksi-/Jumlah Pendapatan Bunga Beban Bunga Bunga Kontraktual Amortisasi Provisi,Administrasi dan Biaya Transaksi Jumlah Beban Bunga Jumlah Pendapatan Bunga - Bersih Pendapatan Operasional Lainnya JUMLAH PENDAPATAN OPERASIONAL Beban Penyisihan Kerugian Asset Produktif Beban Pemasaran Beban Penelitian dan Pengembangan Beban Administrasi dan Umum Beban Operasional Lainnya JUMLAH BEBAN OPERASIONAL LABA (RUGI) OPERASIONAL PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL Pendapatan Non Operasional Beban Non Operasional Kerugian Penjualan Aset Lain-lain PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL LABA RUGI LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK PENGHASILAN TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN LABA (RUGI)BERSIH

POSISI DESEMBER 2016

Kewajiban Kewajiban Segera Utang Bunga Utang Pajak Simpanan a. Tabungan b. Deposito Jumlah Simpanan Simpanan dari Bank Lain Pinjaman Diterima Dana Setoran Modal - Kewajiban Kewajiban Imbalan Kerja Pinjaman Subordinasi Modal Pinjaman Kewajiban Lain-lain Jumlah Kewajiban Ekuitas Modal Modal Dasar Modal Yang Belum Disetor -/Tambahan Modal Disetor ( Agio Saham ) Modal Sumbangan Jumlah Dana Setoran Modal - Ekuitas Laba/Rugi yang Belum Direalisasi Surplus Revaluasi Aset Tetap Saldo Laba Cadangan Umum Cadangan Tujuan Belum ditentukan tujuannya Total Jumlah Ekuitas Total Kewajiban dan Ekuitas PENGURUS BANK Dewan Komisaris : 1. Hendry Susanto 2. Alesius Bunawan Dewan Direksi : 1. Susan Riana 2. Michael Wijaya Onggoro

POSISI DESEMBER 2015

5.200.951 848.950 0 6.049.901

6.096.608 404.289 0 6.500.897 3.184.431 0

2.567.089 3.482.812 422.622 3.905.434 16.586 31.764 0 1.697.994 54.472 1.800.816 2.104.618

3.184.431 3.316.466 974.186 4.290.652 415.054 33.367 0 1.642.121 46.967 2.137.509 2.153.143

23.708

0

161.195 146.230 (283.717)

260.781 526.087 (786.868)

1.820.901 288.590 1.532.311

1.366.275 227.263 1.139.012

2.521.758 20.184.886 22.706.644 0 0 0 0 0 0 0 22.983.872

1.963.069 31.003.438 32.966.507 2.000.000 0 0 0 0 0 75.538 35.481.628

Tanggal : 31 Desember 2016

0 0 1.601.253 1.601.253 8.601.253 31.585.125

PEMILIK BANK 1.Alesius Bunawan 2.Chandra Setiawan 3.Fidelia 4.Rokiawari Tanmas 5.Mulyati

20.000.000 13.000.000 0 0 7.000.000 0 0 0 0 0 68.942 68.942 7.068.942 42.550.570

Bunga Kontraktual

2,094,169

0

Amortisasi Provisi

97,867

3,075

7,084

1,357,315

1,530,607

388

500

Penempatan pada Bank Lain Penyisihan Kerugian -/Jumlah

1,356,927

1,530,107

a. Kepada BPR

0

0

b. Kepada Bank Umum

0

0

DESKRIPSI

POSISI DESEMBER 2016

POSISI DESEMBER 2015

KOMITMEN 1.Fasilitas pinjaman yang diterima yang belum ditarik 2.Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik 3.Penerusan kredit (channeling) 4.Lain-lain Jumlah Komitmen KONTINJENSI

0 2.259.585 0 0 2.259.585

0 108.120 0 0 108.120

1.Asset produktif yang dihapus buku 2.Agunan dalam proses penyelesaian kredit 3.Pendapatan bunga dalam penyelesaian 4.Lain-lain Jumlah Kontinjensi

3.214.598 0 714.713 1.299.483 5.228.794

4.226.640 0 664.480 1.693.602 6.584.722

c. Kepada non bank - pihak terkait d. Kepada non bank - pihak tidak terkait Jumlah Kredit yang Diberikan Penyisihan Kerugian -/Jumlah Agunan yang Diambil Alih

a. Tanah dan gedung

1. Penempatan pada bank lain 2. Kredit yang diberikan a. Kepada BPR b. Kepada Bank Umum c. Kepada non bank - pihak terkait d. Kepada non bank - pihak tidak terkait 3. Jumlah aset produktif 4. Rasio-Ratio (%) a. NPL net b. KPMM c. LDR d. ROA e. KAP f. PPAP g. BOPO h. Cash Ratio

57,64% Pemegang Saham Pengendali 25,00% 1.Alesius Bunawan 10,00% 3,68% 3,68%

D 0

0

0

Jumlah 9.727.794

0 0 268.863 17.850.618 27.847.275

0 0 0 571.491 571.491

0 0 0 330.443 330.443

0 0 0 1.282.138 1.282.138

0 0 268.863 20.034.690 30.031.347

0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0

9,66 36,38 66,88 4,68 7,05 100,00 67,48 18,63

6,239,213

149,216

146,268

6,876,480

6,092,945

0

0

:

Drs. Henry & Sugeng

:

Drs. Henry Susanto ,Akt,CPA,CA

* BPR dengan total asset Rp.10 miliar atau lebih wajib mencantumkan nama kantor Akuntan Publik dan nama Akuntan Publik yang bertanggungjawab terhadap audit (partner in-charge). Informasi keuangan di atas telah disusun untuk memenuhi Peraturan Bank Indonesia No.8/20/PBI/2006 tanggal 5 Oktober 2006 tentang Transparansi Kondisi Keuangan BPR dan Surat Edaran Bank Indonesia N o . 8 / 3 0 / DBPR tanggal 12 Desember 2006 perihal Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Publikasi BPR.

474,536

1,584,048

1,217,557

218,617

256,986

JUMLAH PENDAPATAN OPERASIONAL

1,802,665

1,474,543

Beban Penyisihan Kerugian Aset Produktif

74,849

360,453

Beban Pemasaran

18,493

Beban Penelitian dan Pengembangan Beban Administrasi dan Umum

JUMLAH BEBAN OPERASIONAL

577,265

500,174

Pendapatan Non Operasional

d. Akumulasi penyusutan dan penurunan nilai inventaris -/-

380,900

357,168

Beban Non Operasional

Jumlah aset tetap dan inventaris Aset Tidak Berwujud Akumulasi Amortisasi -/-

629,256

177,125

37,460

63,259

36,100

Aset Lain-lain

282,312

589,468

Jumlah Aset

10,546,861

9,770,301 (Ribuan Rp)

Desember 2016

0

1,132,644

970,511

81,172

87,436

1,307,158

1,420,280

495,507

54,263

4,500

0

LABA (RUGI) OPERASIONAL PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL

0

Lain-lain

0

213

260

4,287

(260)

499,794

54,003

PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL LABARUGI LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK PENGHASILAN TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN LABA (RUGI) BERSIH

0

0

499,794

54,003

Desember 2015

Kewajiban Segera

23,848

34,816

Utang Bunga

15,538

0

0

0

a. Tabungan

4,253,287

3,858,781

b. Deposito

3,879,139

4,200,593

8,132,426

8,059,374

LAPORAN INFORMASI LAIN

PT.BPR CIPTA DANA MULIA

Simpanan

Simpanan dari Bank Lain

1,880

0

Kerugian Penjualan Aset

1,311,365

0

607,988

Pendapatan Operasional Lainnya

c. Inventaris

Tanggal : 31 Desember 2016 (Ribuan Rp) KETERANGAN

700,000

500,000

Pinjaman Diterima

0

0

1. Penempatan pada bank lain

Dana Setoran Modal - Kewajiban

0

0

2. Kredit yang diberikan

Kewajiban Imbalan Kerja

0

0

Pinjaman Subordinasi

0

0

c. Kepada non bank - pihak terkait

Modal Pinjaman

0

0

d. Kepada non bank - pihak tidak terkait

Kewajiban Lain-lain

344

1,199

Jumlah Kewajiban

8,872,156

8,595,389

Desember 2016 L

a. Kepada BPR b. Kepada Bank Umum

KL

M

Jumlah

0

0

0

0

0

0

0

0

3. Jumlah aset produktif

D

1,357,315

0

0

0

1,357,315

0 0

340,124

0

0

0

340,124

6,501,408

6,346

33,883

143,935

6,685,572

8,198,847

6,346

33,883

143,935

8,383,011

4. Rasio-Rasio (%) a. NPL net

0

0

0

0

1.00

Ekuitas

b. KPMM

0

0

0

0

17.12

Modal

c. LDR

0

0

0

0

69.90

d. ROA

0

0

0

0

e. KAP

0

0

0

0

2.39

f. PPAP

0

0

0

0

100.00

g. BOPO

0

0

0

0

79.44

h. Cash Ratio

0

0

0

0

24.03

Modal Sumbangan

2,000,000

2,000,000

350,000

850,000

0

0

0

0

1,650,000

1,150,000

Dana Setoran Modal - Ekuitas

0

500,000

Laba/Rugi yang Belum Direalisasi

0

0

Surplus Revaluasi Aset Tetap

0

0

Jumlah

Saldo Laba Cadangan Umum

0

Cadangan Tujuan Belum ditentukan tujuannya Total Jumlah Ekuitas Total Kewajiban dan Ekuitas

PENGURUS BANK Dewan Komisaris 1. Ys. Slamet, B.Sc 2. Tri Wurituswati Dewan Direksi 1. Puspo Yunto, S.Si 2. Edi Yusworo,SE

0.23

PEMILIK BANK 1. Edi Witono,SH 2. Supriyono 3. Edi Yusworo,SE 4. Aan Krisbianto,SE 5. Amen Wirajaya

(25,76%) Pemegang Saham Pengendali (24,24%) 1. Edi Witono,SH (22,73%) (18,18%) Ultimate Shareholder (9,09%)

0

0

0

24,705

(475,088)

24,705

(475,088)

1,674,705

1,174,912

10,546,861

9,770,301

* Nama Kantor Akuntan Publik : Kantor Akuntan Publik Drs. Henry & Sugeng * Akuntan Publik yang Menandatangani Laporan : Drs Henry Susanto, Akt, CPA

Laporan Publikasi ini sudah diaudit Kantor Akuntan Publik Catatan:

Tanggal Cetak : 13-April - 2017 3:59:31 PM

*BPR dengan total aset Rp10 miliar atau lebih wajib mencantumkan nama Kantor Akuntan Publik dan nama Akuntan Publik yang bertanggung jawab terhadap audit (partner in-charge)

LAPORAN KOMITMEN DAN KONTIJENSI PUBLIKASI

PT.BPR CIPTA DANA MULIA

Informasi keuangan di atas telah disusun untuk memenuhi Peraturan Bank Indonesia No.8/20/PBI/2006 “tanggal 5 Oktober 2006 tentang Transparansi Kondisi Keuangan Bank PerkreditanRakyat dan Surat Edaran Bank Indonesia No. 8/30/DBPR tanggal 12 Desember 2006 perihal Laporan tahunan dan laporan Keuangan Publikasi BPR

Tanggal : 31 Desember 2016 (Ribuan Rp) Posisi Desember 2016 Posisi Desember 2015

13 April 2017

1. Fasilitas pinjaman yang diterima yang belum ditarik

0

0

2. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik

313

0

0

0

0

0

3. Penerusan kredit (channeling)

LAPORAN PUBLIKASI INI SUDAH DIAUDIT KANTOR AKUNTAN PUBLIK Catatan :

474,536

0

Jumlah Pendapatan Bunga - Bersih

38,750

Deskripsi

* Akuntan Publik yang Menandatangani Laporan

607,988

Bunga Kontraktual

525,000

KOMITMEN

* Nama Kantor Akuntan Publik

0 1,692,093

Jumlah Beban Bunga

60,000

Tambahan Modal Disetor (Agio Saham)

M

186,568 6,052,645

7,025,696

84,777

2,192,036

Beban Bunga

1,175,000

b. Akumulasi penyusutan dan penurunan nilai gedung -/ -

Modal yang Belum Disetor -/-

(Ribuan Rp)

KL

340,124 6,685,572

Aset Tetap dan Inventaris

Modal Dasar

PT.BPR TJANDRA ARTHA LESTARI

DESEMBER 2016 L 9.727.794

Jumlah Pendapatan Bunga

1,607,316

0

Beban Operasional Lainnya

Jumlah Simpanan

LAPORAN INFORMASI LAIN

KETERANGAN

Amortisasi Biaya Transaksi -/-

Amortisasi Provisi, Administrasi dan Biaya Transaksi

Utang Pajak

Tanggal : 31 Desember 2016 20.000.000 13.000.000 0 0 7.000.000 0 0 0

0

0

Kewajiban

PT.BPR TJANDRA ARTHA LESTARI (Ribuan Rp)

73.121 147.848 218.614

920,081

0

Surat Berharga

Kredit yang Diberikan

2.567.089 0

Pendapatan Bunga

602,836

Kas dalam Valuta Asing

Pendapatan Bunga yang Akan Diterima

LAPORAN KOMITMEN DAN KONTINJENSI PUBLIKASI

POSISI DESEMBER 2015

57.199 91.296 128.733

Kas

Pos-Pos

(Ribuan Rp) POS -POS

POSISI DESEMBER 2016

Posisi Desember 2016 Posisi Desember 2015

PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL

Aset

POS-POS

(Ribuan Rp)

(Ribuan Rp)

4. Lain-lain Jumlah komitmen

313

0

512,073

544,241

Direksi, PT BPR CIPTA DANA MULIA

KONTINJENSI 1. Aset produktif yang dihapus buku 2. Agunan dalam proses penyelesaian kredit 3. Pendapatan bunga dalam penyelesaian 4. Lain-lain Jumlah kontinjensi

0

0

153,922

160,092

0

0

665,995

704,333

1. Puspo Yunto, S.Si 2. Edi Yusworo,SE


LAMPUNG RAYA 6

KAMIS, 27 APRIL 2017

Wabup Lantik Lima Camat Baru

KOTAAGUNG – Gerbong rolling Pemkab Tanggamus terus bergerak. Kemarin, Wakil Bupati (Wabup) Tanggamus Hi. Samsul Hadi melantik pejabat eselon III dan IV di lingkungan pemkab di aula pertemuan kompleks Islamic Centre, Kotaagung.

Pejabat yang dilantik di antaranya lima camat. Masing-masing Herli Rakhman sebagai camat Kotaagung; Nazarudin Gustam (camat Kotaagung Timur); Rizal Alwani (camat Airnaningan); Ismail Johansyah (camat Pugung); dan Romzi

(camat Kelumbayan). Selain itu turut dilantik Ali Yasmir sebagai sekretaris Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah; Beni Irawan (Kabag Umum); Maradona (Kabag Organisasi); Arpin (sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan

Desa); serta Usman (sekretaris Dinas Tenaga Kerja). Dalam arahannya, Samsul Hadi meminta para camat benar-benar memahami peraturan perundang-undangan, khususnya UU tentang Desa. Hal ini, menurutnya, penting agar camat dapat memberikan

arahan dan pembinaan kepada para kepala pekon. ’’Karena kita tidak ingin ada pejabat kepala pekon yang harus berurusan dengan masalah hukum. Jadi tugas kita termasuk Inspektorat untuk terus melakukan pembinaan kepada seluruh kepala pekon

di Tanggamus,” kata Samsul. Demikian juga para Kepala UPT Puskesmas hendaknya dapat terus memberikan arahan kepada jajarannya, agar selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. Selanjutnya pada kesempatan tersebut Samsul Hadi

juga mengatakan pentingnya menjalin kebersamaan guna mempercepat keberhasilan pembangunan. Untuk itu ia mengajak para pegawai negeri sipil (PNS) maupun tenaga kerja sukarela (TKS) agar bersungguh-sungguh dalam bekerja. (ehl/rnn/c1/fik)

HKBN, SMPN 3 Tumijajar Dilanda Gempa PMI Tubaba dan SMPN 3 Tumijajar Gelar Simulasi

FOTO YUSUF A.S./RADAR LAMPUNG

PORAK PORANDA: Para siswa saat melaksanakan simulasi HKBN di SMPN 3 Tumijajar kemarin.

MAN 1 Simpangpematang Gelar OSIS Cup MESUJI – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Simpangpematang, Kabupaten Mesuji, menggelar kegiatan OSIS Cup di halaman sekolah setempat kemarin (26/4). Ada empat jenis kegiatan yang digelar. Masing-masing futsal, voli, tenis meja, dan try out UN. Seluruhnya untuk tingkat SMP. Kegiatan itu diikuti 253 peserta dari sejumlah sekolah seperti SMPN 2 Wayserdang, SMPN 4 Wayserdang, SMPN 1 Simpangpematang, SMPN 2 Simpangpematang, SMPN 3 Simpangpematang, SMP Satu Atap Simpangpematang, MTs 1 Simpangpematang, SMPN 2 Pancajaya, SMP Satu Atap Pancajaya, dan SMP Hidayatul Migrasi’in Simpangpematang. Menurut Kepala Sekolah MAN 1 Simpangpematang Ngadiyono, kegiatan dilaksanakan selama satu hari itu digelar guna menggali potensi diri baik dibidang olahraga

TUMIJAJAR - Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 3 Tumijajar, Tulangbawang Barat (Tubaba), porak poranda dihantam gempa bumi berkekuatan 8,9 skala richter kemarin (26/4). Musibah yang menimpa sekolah di dekat rumah pribadi Bupati Tubaba terpilih Umar Ahmad ini menelan sejumlah korban. Tidak itu saja, ratusan siswa juga dilanda kepanikan luar biasa. Jerit dan tangisan histeris siswa yang umumnya wanita ini menambah kalut suasana. Gempa yang terjadi sekitar pukul 09.00 WIB itu juga membuat seluruh jaringan telekomunikasi dan listrik putus total. Situasi makin kacau karena di daerah tersebut tidak ada kendaraan roda empat ditambah jembatan dan jalan banyak yang terputus. Gedung sekolah yang berjumlah 18 lokal juga rusak parah ditambah pohonpohon tumbang yang menutupi jalur evakuasi. Akibat bencana tersebut, sekitar 57 orang menjadi korban. Rinciannya, 18 orang

korban luka parah di bagian kepala dan punggung, 16 orang luka sedang di wajah dan kaki, sedangkan sebanyak 23 orang lainya mengalami luka ringan di bagian tangan, paha, dan tumit. Beruntung, Palang Merah Indonsia (PMI) Kabupaten Tubaba dan Palang Merah Remaja (PMR) SMPN 3 Tumijajar sigap membantu warga dan siswa yang menjadi korban musibah tersebut. Sebagian korban ditangani di lokasi kejadian, sebagian lainnya langsung dibawa ke klinik, puskesmas, dan rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan dari tim medis. Warga sekolah dan PMI Tubaba bersyukur karena tidak ada korban meninggal dunia meski jumlah korban sangat banyak. Berdasarkan keterangan tim medis gabungan yang diturunkan PMI Tubaba, ada 18 orang yang harus mendapat perawatan lanjutan. Namun jangan kaget dulu, kejadian itu hanya bagian dari simulasi kesiapsiagaan

bencana nasional yang digelar oleh PMI Tubaba bekerja sama SMPN 3 Tumijajar dalam rangka pencanangan Hari Kesiapsiagaan Bencana Nasional (HKBN) untuk memperingati tahun ke-10 Undangan-Undang No. 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. Kepala SPMN 3 Tumijajar, Hi. Dimanto Bangun mengatakan, HKBN yang digelar di sekolahnya kemarin merupakan bentuk dukungan pihaknya dan PMI Tubaba, sehingga ketika benar-benar terjadi bencana dapat langsung ditangani dengan baik. “Kegiatan ini menjadi titik tolak kesiapsiagaan nasional yang dilaksanakan secara serentak se-Indonesia. Meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat dalam menghadapi ancaman bencana, meningkatkan partisipasi dan membangun budaya gotong-royong kerelawanan serta kedermawanan para pemangku kepentingan dalam menghadapi resiko bencana berdasarkan potensi

masing-masing bencana di daerahnya,” katanya. Ketua PMI Tubaba, Hi. Agus Subagyo menyampaikan ucapan selamat dan penghargaan yang tinggi kepada SMPN 3 Tumijajar, karena telah mendukung kegiatan tersebut. Menurutnya, upaya antisipasi tersebut sangat dibutuhkan ketika benarbenar terjadi bencana. Agus yakin kegiatan tersebut sangat bermanfaat bagi siswa dan tenaga kependidikan, sehingga mereka dapat mengetahui tindakan dan upaya apa saja yang harus dilakukan ketika bencana benar-benar terjadi. Sebagai organisasi sosial kemanusiaan, PMI Tubaba siap mendukung dan memfasilitasi sekolah atau pihak lain yang ingin menggelar simulasi serupa. “Karena PMI Tubaba sangat konsen dengan bantuan kemanusiaan dengan harapan akan banyak masyarakat Tubaba yang mampu melakukan bantuan dan tindakan ketika sewaktuwaktu terjadi musibah,” tandasnya. (fei/c1/fik)

FOTO ARDIAN MUKTI/RADAR LAMPUNG

SELAMAT!: Kepala MAN 1 Simpangpematang Ngadiyono menyerahkan piala kepada pemenang pada acara OSIS Cup kemarin.

maupun akademi. Tujuan lainnya adalah mencari bakatbakat potensial para pelajar di Kabupaten Mesuji. “Ini juga sebagai sarana sosialisasi MAN 1 Simpangpematang kepada masyarakat luas sekaligus untuk menjalin silaturahmi demi menumbuhkan keakraban atau ukhuwah Islamiah. Kegiatan ini juga untuk menghindari kenakalan pelajar,seperti tawuran, narkoba dan lain

sebagainya,” terang Ngadiyono. Sementara Wakil Kepala sekolah Ali Yusuf menjelaskan, perlombaan itu menyediakan hadiah cukup besar yaitu uang tunai senilai Rp3,5 juta, beasiswa senilai Rp53 juta dan tropi. “Dana kegiatan perlombaan ini bersumber dari anggaran keuangan MAN 1 dibantu dana pendaftaran dari setiap peserta,” ungkapnya. (muk/c1/fik)

LAPORAN NERACA PUBLIKASI

LAPORAN LABA RUGI

PT.BPR UTOMO MANUNGGAL SEJAHTERA LAMPUNG

PT.BPR UTOMO MANUNGGAL SEJAHTERA LAMPUNG

Tanggal : 31 Desember 2016

Tanggal : 31 Desember 2016 (Ribuan Rp)

POS-POS ASET Kas Kas dalam valuta asing Surat Berharga Pendapatan Bunga yang Akan Diterima Penempatan pada Bank Lain Penyisihan Kerugian -/Jumlah Kredit yang Diberikan: a. Kepada BPR b. Kepada Bank Umum c. Kepada Non Bank - Pihak Terkait d. Kepada Non Bank - Pihak Tidak Terkait Jumlah Kredit yang Diberikan Penyisihan Kerugian -/Jumlah Agunan yang Diambil Alih Aset Tetap dan Inventaris: a. Tanah dan Bangunan b. Akumulasi Penyusutan Bangunan -/c. Inventaris d. Akumulasi Penyusutan Inventaris -/Jumlah Aset Tetap dan Inventaris Aset Tidak Berwujud Akumulasi Amortisasi -/Aset Lain-lain TOTAL ASET

Posisi Des 2016

POS-POS KEWAJIBAN Kewajiban Segera Utang Bunga Utang Pajak Simpanan: a. Tabungan b. Deposito Jumlah Simpanan Simpanan dari Bank Lain Pinjaman Diterima Dana Setoran Modal - Kewajiban Kewajiban Imbalan Kerja Pinjaman Subordinasi Modal Pinjaman Kewajiban Lain-lain Jumlah Kewajiban EKUITAS Modal a. Modal Dasar b. Modal yang Belum Disetor -/c. Tambahan Modal Disetor (Agio Saham) d. Modal Sumbangan Jumlah Modal Dana Setoran Modal - Ekuitas Laba/Rugi yang Belum Direalisasi Surplus Revaluasi Aset Tetap Saldo Laba a. Cadangan Umum b. Cadangan Tujuan c. Belum Ditentukan Tujuannya Jumlah Saldo Laba Jumlah Ekuitas TOTAL KEWAJIBAN DAN EKUITAS

Posisi Des 2016

Posisi Des 2015

2.919.524 0 0 9.966.551 161.670.732 446.562 161.224.170

2.139.990 0 0 10.241.360 152.985.897 309.562 152.676.335

0 0 383.863 893.683.621 894.067.484 6.694.119 887.373.365 614.701

0 0 329.282 847.346.960 847.676.242 6.397.146 841.279.096 0

63.300.538 8.966.158 22.174.301 14.570.397 61.938.284 585.395 59.392 5.761.436 1.130.324.034

62.312.698 6.666.836 20.277.898 12.293.084 63.630.676 124.319 17.779 2.721.551 1.072.795.548 Posisi Des 2015

421.880 3.190.623 129.194

1.304.105 3.332.970 15.551

124.984.249 605.346.983 730.331.232 18.179.893 42.482.995 0 0 0 0 1.938.201 796.674.018

114.645.541 575.510.660 690.156.201 17.416.502 35.860.392 0 0 0 0 1.086.007 749.171.728

500.000.000 300.000.000 0 0 0 200.000.000 0 0 0

200.000.000

83.675.751 0 49.974.265 133.650.016 333.650.016 1.130.324.034

0 0 200.000.000 0 0 0 73.805.882 0 49.817.938 123.623.820 323.623.820 1.072.795.548

PT.BPR UTOMO MANUNGGAL SEJAHTERA LAMPUNG Tanggal : 31 Desember 2016

KONTIJENSI 1. Aset produktif yang dihapus buku 2. Agunan diambil alih dalam rangka proses penyelesaian kredit 3. Pendapatan bunga dalam penyelesaian 4. Lain-lain Jumlah kontijensi

Posisi Des 2016

(Ribuan Rp) Posisi Des 2015

172.224.341 5.750.847 6.272.262 171.702.926

171.973.366 5.717.299 6.481.574 171.209.091

68.987.267 186.169 69.173.436 102.529.490 9.127.918 111.657.408 6.290.947 1.904.878 0 31.699.435 5.316.890 45.212.150 66.445.258

71.320.094 173.315 71.493.409 99.715.682 7.546.791 107.262.473 3.096.884 1.661.642 0 31.306.936 4.782.725 40.848.187 66.414.286

346.892

200.001

0 159.797 187.095 66.632.353 16.658.088 49.974.265

0 190.370 9.631 66.423.917 16.605.979 49.817.938

KUALITAS AKTIVA PRODUKTIF DAN INFORMASI LAINNYA

PT.BPR UTOMO MANUNGGAL SEJAHTERA LAMPUNG Tanggal : 31 Desember 2016 Keterangan

L 161.670.732

(Ribuan Rp) Posisi 31 Desember 2016 KL D M Jumlah 0 0 0 161.670.732

Penempatan pada bank lain Kredit yang diberikan a. Kepada BPR 0 0 0 0 0 b. Kepada Bank Umum 0 0 0 0 0 c. Kepada non bank – pihak terkait 383.863 0 0 0 383.863 879.537.349 1.821.921 2.647.571 9.676.780 893.683.621 d. Kepada non bank – pihak tidak terkait Jumlah Aset Produktif 1.041.591.944 1.821.921 2.647.571 9.676.780 1.055.738.216 Rasio – rasio (%): a. NPL Neto 1.34 b. KPMM 46.87 c. LDR 84.94 d. ROA 6.04 e. KAP 1.29 f. PPAP 101.92 g. BOPO 63.26 h. Cash Ratio 12.36 PENGURUS BANK Dewan Komisaris 1. WELLY SUCIPTO 2. LUNTO HASAN 3. AFIT SYIDIK PRIYATNA

Dewan Direksi 1. RUDY HASANUDIN 2. FITRI YANTI

PEMILIK BANK 1. THAMRIN WAHYU UTOMO 2. HARYONO UTOMO 3. LUNTO HASAN 4. KIMIATY JOENG 5. SANTIADI HOTAMA 6. RUDY HASANUDIN 7. WELLY SUCIPTO

41,07% 38,56% 7,26% 5,88% 4,25% 2,52% 0,46%

PEMEGANG SAHAM Pemegang Saham Pengendali 1. THAMRIN WAHYU UTOMO 2. HARYONO UTOMO

Ultimate Shareholder

3. CINTHYA LIANY WIJAYA

* Nama Kantor Akuntan Publik : KAP Drs. Henry & Sugeng * Akuntan Publik yang menandatangani Laporan : Drs. Henry Susanto,Akt,CPA,CA

LAPORAN KOMITMEN DAN KONTIJENSI

Deskripsi KOMITMEN 1. Fasilitas pinjaman yang diterima yang belum ditarik 2. Fasilitas kredit kepada nasabah yang belum ditarik 3. Penerusan kredit (Channeling) 4. Lain-lain Jumlah komitmen

POS-POS PENDAPATAN DAN BEBAN OPERASIONAL Pendapatan Bunga Bunga Kontraktual Amortisasi Provisi Amortisasi Biaya Transaksi Jumlah Pendapatan Bunga Beban Bunga Bunga Kontraktual Amortisasi Biaya Transaksi Jumlah Beban Bunga Jumlah Pendapatan Bunga - Bersih Pendapatan Operasional Lainnya JUMLAH PENDAPATAN OPERASIONAL Beban Penyisihan Penghapusan Aset Produktif Beban Pemasaran Beban Penelitian dan Pengembangan Beban Administrasi dan Umum Beban Operasional Lainnya JUMLAH BEBAN OPERASIONAL LABA (RUGI) OPERASIONAL PENDAPATAN DAN BEBAN NON OPERASIONAL Pendapatan Non Operasional Beban Non Operasional Kerugian Penjualan Aset Lain-lain PENDAPATAN (BEBAN) NON OPERASIONAL LABA (RUGI) SEBELUM PAJAK PENGHASILAN TAKSIRAN PAJAK PENGHASILAN LABA (RUGI) BERSIH

(Ribuan Rp) Posisi Des 2016 Posisi Des 2015 77.000.000 2.206.250 0 6.048.379 85.254.629

69.000.000 4.340.061 0 10.868.632 84.208.693

3.694.657

2.794.590

0 4.667.537 0 8.362.194

0 4.066.471 0 6.861.061

LAPORAN PUBLIKASI INI SUDAH DIAUDIT KANTOR AKUNTAN PUBLIK Catatan: “* BPR dengan total aset Rp 10 milyar atau lebih wajib mencantumkan nama Kantor Akuntan Publik dan nama Akuntan Publik yang bertanggungjawab terhadap audit (partner in-charge).” Informasi keuangan di atas disusun untuk memenuhi Peraturan Bank Indonesia No.15/3/PBI/2013 tanggal 21 Mei 2013 tentang “Transparansi Kondisi Keuangan Bank Perkreditan Rakyat” dan Surat Edaran Bank Indonesia No.15/29/DKBU tanggal 31 Juli 2013 perihal “Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Publikasi Bank Perkreditan Rakyat”.

Bandar Lampung, 26 April 2017 DIREKSI PT. BPR UTOMO MANUNGGAL SEJAHTERA LAMPUNG

RUDY HASANUDIN

FITRI YANTI

CINTHYA LIANY WIJAYA


POLITIKA

8

KAMIS, 27 APRIL 2017

PARLEMENTARIA

Hj. Tumilah Anggota DPRD Pringsewu

FORUM ini disajikan untuk menampung aspirasi masyarakat dan laporan hasil pembangunan ke DPRD Pringsewu. Selain itu, juga dapat dimanfaatkan untuk menyosialisasikan keputusan dan aktivitas yang dilakukan anggota DPRD setempat Caranya ketik (MDPRD) spasi (isi materi yang disampaikan). Contoh: MDPRD minta perbaikan jalan kirim ke 081373405603. Masukan yang disampaikan segera direspons anggota DPRD Pringsewu.

Perbaiki Jalan Pringsewu YTH. Bapak/Ibu anggota DPRD Pringsewu. Mohon kiranya tahun ini dan seterusnya pembangunan infrastruktur jalan lebih ditingkatkan lagi. Sehingga jalan kabupaten yang menghubungkan antarpekon dapat senantiasa mulus. Terima kasih. (Joko, Pringsewu)

FOTO ISTIMEWA

BAHAS ANGGARAN: Komisioner KPU Lampung dipimpin Ketua KPU Nanang Trenggono saat koordinasi dengan Kapolda Lampung Irjen Sudjarno di mapolda pada Selasa (25/4) membahas dana pengamanan Pilgub 2018. Berita Terkait di Halaman 1

Jawaban: Terima kasih atas masukannya. Kami akan terus berupaya mengakomodasi harapan dan kepentingan masyarakat, termasuk infrastruktur jalan. Untuk itu melalui komisi terkait di DPRD Pringsewu, keinginan Bapak/Ibu akan kami teruskan ke satker terkait. (sag/c1/gus)

KPU Siapkan Pra Tahapan Pilgub BANDARLAMPUNG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung mulai mempersiapkan pra tahapan Pilgub 2018. Setidaknya ada beberapa hal yang dimulai pada Agustus mendatang dibiayai anggaran pilgub Rp44 miliar pada 2017. Komisioner KPU Lampung Sholihin mengatakan, pada 2017

KPU sudah menyiapkan pembentukan penyelenggara ad hoc di tingkat kabupaten. ’’Mulai Agustus sampai September nanti kami merekrut panitia pemilihan kecamatan (PPK) dan panitia pemungutan suara (PPS),” ungkapnya, kemarin. Dikatakan, untuk tahapan pilgub 2017 saat ini sedang dilakukan

finalisasi RKKL pilgub. Dikatakan, dari anggaran Rp44 miliar pilgub di 2017, ada tiga kelompok hal yang akan dilakukan KPU. ”Pertama untuk honorarium untuk penyelenggara pemilu. Mulai dari honor kelompok kerja (pokja) di Provinsi dan kabupaten. Kedua, honor penyelenggara adhoc mulai dari PPK, PPS, KPPS,

PPDP kemudian tenaga pendukung lainnya misalnya sekretariat di provinsi dan kabupaten kota. Selanjutnya, soal sosialisasi pilgub,” ungkapnya. Untuk item sosialisasi pilgub, sambung dia, dimulai dari perencanaan program kegiatan, penyusunan produk hukum dan berita acara penyelenggara pe-

milu. Lalu. Masuk tahapan sosialisasi dan kerjasama dengan stakeholder. ”Masuk tahapan lainnya dengan anggaran Rp44 miliar yaitu bimbingan teknis (bimtek) di KPU kabupaten/kota maupun verifikasi pasangan calon. Meliputi kampanye, pelaporan dana kampanye. Diikuti oleh pasangan calon melalui

parpol yang mengusung paslon,” tandasnya. Dilanjutkan, untuk persiapan tahapan di 2017, sudah mulai soal logistik. Seperti model lampiran perencanaan logistiksi. Semua formulir pemutaakhiran data pemilih. Untuk form aplikasi penghitungan (Situng) dilakukan pada 2018,” tandasnya. (gus/c1/gus)

Pendidikan Politik bagi Perempuan SUKADANA - Badan Kesatuan Bangsa, Politik, dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpollinmas) Kabupaten Lampung Timur memberikan pembekalan dan pendidikan politik bagi para perempuan di Islamic Centre Sukadana kemarin (26/4). Kepala Kesbangpollinmas Lamtim Anthoni Siaga Putra mengatakan, acara yang bertema Pendidikan Politik Perempuan dalam Konteks Negara Demokrasi tersebut diikuti 60 peserta yang berasal dari unsur partai politik. Menurutnya, kegiatan tersebut bertujuan memberikan pemahaman tentang politik dan pembangunan bagi politisi perempuan se-Lamtim. Dilanjutkan, Kesbangpol menghadirkan narasumber dari tiga instansi yang berbeda yakni dari Fisipol Universitas Lampung, Bawaslu provinsi Lampung serta dari LSM Damar. Materi yang disampaikan dalam kegiatan tersebut yakni perempuan dalam perundangundangan, menuju 30 persen keterwakilan perempuan di parlemen, serta isu-isu keperempuanan di Indonesia. ”Harapannya dalam konteks negara yang sedang membangun budaya demokrasi, peningkatan kecerdasan politik kaum perempuan menjadi sangat penting, karena roh atau hekekat demokrasi tidak membedakan kaum laki-laki dan perempuan,” jelasnya. (wid/c1/gus)

PENDIDIKAN: Kesbangpol Lamtim menggelar pendidikan politik bagi kaum perempuan di Islamic Centre Sukadana kemarin.

FOTO DWI PRIHANTONO/RADAR LAMPUNG

Ketua PKB Dipolisikan Sekretarisnya BALIKBUKIT – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lampung Barat Yohansyah Akmal, S.H. dipolisikan oleh Sekretaris DPC PKB Lambar, yaitu Zeflin Erizal, pada 10 April lalu. Kasatreskrim Polres Lambar AKP Firmansyah membenarkan adanya laporan dugaan penggelapan dana partai oleh petinggi PKB yang tertuang dalam laporan dengan No. LP /124/III/POLDA LAMPUNG/RES LAMBAR/SPKT. ”Ya benar ada laporan dugaan tindak pidana penggelapan. Saat ini kami sedang mengumpulkan keterangan dan alat bukti, saat ini terlapor belum dipanggil,” ungkapnya, kemarin.

Ia mengaku belum mengetahui jumlah dana yang diduga digelapkan karena masih mengumpulkan keterangan data dari partai itu sendiri. Menurut pelapor Zeflin mengatakan, Yohansyah diduga telah menggelapkan uang partai sekitar Rp400 juta dari tahun 2010 hingga Maret 2017. Sementara itu, Zeflin mengatakan, dia sebagai sekretaris menghitung pemasukan dari dana hibah pemerintah dan sumbangan fraksi dari tahun 2010 hingga Maret 2017 itu berjumlah sebesar Rp550 juta. ”Saya kan diminta oleh DPW untuk membangun kantor DPC karena tanah sudah ada. Namun saya terakhir mengecek rekening partai hanya ada saldo Rp15 juta,” tegasnya.

Terpisah, Yohansyah menilai laporan Zeflin Erizal kepada pihak kepolisian atas dugaan penggelapan dana partai yang menyeret namanya adalah sebuah hal yang lucu. ”Saya melihat itu (dilaporkan ke polisi) dengan alasan penggelapan dana parpol adalah salah satu hal yang lucu,” ungkapnya, kemarin. Alasannya, kata dia, untuk dana hibah dari pemerintah daerah yang diterima setiap tahunnya itu dipertanggungjawabkan dan dilaporkan kepada pemerintah daerah terkait penggunaanya. ”Jadi kan lucu, dana hibah dari pemda itu saya laporkan ke pemda terkait penggunaannya, dan selama ini tidak ada

masalah. Kalau misalnya ditemukan adanya masalah dalam laporan yang saya sampaikan tentu laporan itu ditolak,” kata dia. Menurut dia, sekecil apapun dana parpol yang digunakan tentu itu harus dipertanggungjawabkan oleh dirinya, dan dana parpol tersebut juga merupakan dana yang penggunaannya untuk keperluan parpol. ”Jadi saya siap mempertanggungjawabkannya, dan penggunaanya juga jelas kok, kalaupun memang selama ini tidak jelas laporannya tentu sudah jadi masalah, tetapi-kan selama ini aman-aman saja,” pungkasnya. (jks/ rnn/c1/gus)

RADAR LAMPUNG General Manager: Purna Wirawan Pimpinan Perusahaan: Liris Vawina Manager Iklan: Desti Mulyati Staf Iklan: Masriani, Nike Armila, M. Shahib, Decky Hardodes, Dian Permana (Design Iklan), Nasrudin Sumenta (administrasi) Iklan Perwakilan Jakarta: Falma, Imam Taufan Nugroho (kepala perwakilan) AE: Iis Rahmawati, Wahyu Setiawan, Bernes Prayoga Manager Event Organizer (EO) :Liris Vawina Staf Event Organizer: Erwin Sajjah, Maria Ulfa

Manager Pemasaran: Abdul Karim Staf Pemasaran: Agus, Supriyadi, Yuyun Waningsih, Kisnanto, Hari Andreas Ajahar (pengembangan) Manager Keuangan: Sarri Octarini Anna Susanti (kasir) Kordinator penagihan koran: Marlinda Kordinator penagihan iklan: Leny Hartanti Penagihan: Deni Setiawan, M. Tawar Rambe Manager Personalia dan Umum: Faradiba Staf Manager Personalia dan Umum: Sodikin, Agus Darmanto Dewan Pengawas: Ardiansyah (Koordinator) Anggota Dewan Pengawas: Ismail Komar, Ibnu Khalid, Ary Mistanto Tim Ombudsman: Heri Andrian, Hi. Kresno

Penerbit: PT Wahana Semesta Lampung Komisaris Utama: Alwi Hamu Wakil Komisaris Utama: Suparno Wonokromo Komisaris: Lukman Setiawan Direktur Utama: Dwi Nurmawan Direktur: Ardiansyah Direktur Operasional: Taswin Hasbullah Wakil Direktur: Abdurrahman, Sarri Octarini, Ade Yunarso Percetakan: PT Lampung Intermedia Alamat Percetakan: Jalan Sultan Agung No. 17 Kedaton, Bandarlampung, Telp. (0721) 789751 Pencetak: Budi S.(kabag) Suparman, Z. Arifin,

Pemimpin Redaksi: Wirahadikusumah Redaktur Pelaksana: Eko Nugroho (Kakorlip), Taufik Wijaya (Korlip Daerah), Widisandika (Korlip Kota) Redaktur: Alam Islam (Koordinator Foto), Irwansa, M. Agus Purnomo, Nurlaila Yanti, Dina Puspasari Asisten Redaktur: Senen (nonaktif), Kesumayuda, Ari Suryanto Wartawan: Agung Budiarto, Anggi Rhaisa, Yayu Suhaesti, Elga Puranti, M. Tegar Mujahid, Rizky Panchanov (Bandarlampung) Edy Herliansyah (Tanggamus) Agus Suwignyo (Pringsewu) Fahrurozi (Pesawaran) Yusuf A. S. (Tulangbawang Barat)

Yuda Pranata (Lamsel) Hermansyah (Waykanan) Syaiful Mahrum (Lamteng) Dwi Prihantono (lamtim) Ruri Setiauntari (Metro) Fahrozi Irsan Tony (Lampura) Wartawan Jakarta: M. Hafiz Copy Editor: Rudy Saputra Redpel Perwajahan: Riswadi Pracetak: Ripto D, Helmi Jaya (non aktif), Nopriyadi, Farabi Lincoln, Asep Supriyadi (non aktif), Heru Kristianto,

Edwin Jaya (Design Perwajahan) Penanggung Jawab Media: Ardiansyah Alamat: Jalan Sultan Agung No. 18 Kedaton, Bandarlampung, Telp. (0721) 789750 782306 - 787987 Faks. (0721) 789752, 773930 BNI Cabang Tanjungkarang No. Rek. 007.149.0467 BCA Cabang Telukbetung No Rek 0200.721.799 Bank atas nama PT Wahana Semesta Lampung Email: redaksi@radarlampung.co.id

ISI DI LUAR TANGGUNG JAWAB PERCETAKAN


POLITIKA

9

KAMIS, 27 APRIL 2017

Pemilu Hanya 18 Bulan Digelar 17 April 2019

FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG

GENCAR: Bakal calon gubernur Lampung M. Alzier Dianis Thabranie gencar melakukan sosialisasi melalui pemasangan banner di kawasan Sukarame kemarin.

Repdem Gelar Ziarah ke Makam Bung Karno JAKARTA - Demi kelancaran Musyawarah Daerah (Musda) DPD Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) Lampung, DPD Repdem Lampung menggelar ziarah ke makam Presiden I RI Soekarno. Pelepasan ziarah dilakukan oleh Ketua DPN Repdem Masinton Pasaribu di kantor DPN Repdem Jakarta, kemarin. Masinton mengatakan, Repdem ini adalah salah satu underbow PDIP dan DPD Repdem Provinsi Lampung ini ingin ziarah ke makam Bung Karno sebagai tokoh pejuang dan pendiri bangsa. Tujuannya agar mengokohkan

semangat dan mewarisi dalam menegakkan ke-Indonesiaan. ”Selaku Ketua Umum DPN Repdem melihat semangat para generasi muda yang menjadi binaannya itu sungguh sangat mengapresiasi. Saya berdoa untuk kesuksesan Musda Repdem Lampung,” ujarnya di bilangan Tebet, Jakarta Selatan, kemarin (26/4). Ziarah tersebut, lanjutnya, guna memperkuat keimanan demokrasi bangsa untuk mewarisi semangat perjuangan Bung Karno terhadap bangsa dan menjadi garda terdepan dalam memperta-

hankan Kebhinekaan, NKRI, Pancasila dan UUD 45. Dikatakan Masinton, DPN Repdem berharap siapapun yang diusung PDIP maju Pilgub Lampung nantinya adalah mereka yang memiliki elektabilitas kuat. ”Sehingga lahir pemimpin yang membangun daerahnya. Semoga Pilkada Lampung berjalan dengan baik tanpa me mun cul kan isu-isu kebencian dan SARA,” ucapnya. Ketua DPD Repdem Lampung Grace Nugroho mengaku, DPD Repdem Lampung ini berasal dari provinsi dan kabupaten/kota se-Lam-

pung. Jumlah anggota yang ikut mencapai 60 orang. ”Kita berangkat pada (25/4) malam dari Lampung dan tiba di Jakarta Rabu (26/4) pagi dengan satu mobil bus. Alhamdulillah Ketua Umum Repdem melepas dan mendoakan kelancaran perjalanan kami,” imbuhnya. Tujuan dari ziarah, Grace menambahkan, agar manfaatnya untuk lebih semangat menyuarakan nasionalisme menjadi satu dengan jiwa para kader Repdem. Ikut dalam ziarah tersebut diantaranya tokoh pemuda Lampung Ananda Tohpati. (fiz/ c1/gus)

JAKARTA – Persiapan pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 terus dimatangkan. Selain membahas isu krusial, Pansus Revisi UU Pemilu menetapkan tahapan pesta demokrasi lima tahunan itu. Tahapan pemilu serentak bakal berlangsung 18 bulan. Waktu itu lebih singkat daripada pemilu edisi sebelumnya yang selama 22 bulan. Yang pertama ditetapkan pansus bersama pemerintah adalah waktu pelaksanaan pemilu. Mereka sepakat bahwa pemilu legislatif (pileg) dan pemilu presiden (pilpres) bakal dihelat pada Rabu, 17 April 2019. ”Rabu secara implisit sudah disepakati sebagai hari pemilu di Indonesia,” ujar Ketua Pansus Revisi UndangUndang (UU) Pemilu Lukman Edy saat ditemui di gedung DPR kemarin (26/4). Adapun 17 April diputuskan karena berpatokan pada waktu pileg. Menurut Lukman, ada ruang yang cukup untuk penyelesaian masalah pascapemilu. Selain itu, tutur dia, memberikan kepastian

bahwa pada 1 Agustus 2019 sudah dilaksanakan pelantikan anggota DPRD kabupaten/kota. ”Jika pemilu pada Juni, akan mengganggu pelaksanaan pelantikan (anggota) DPRD,” ucap politikus PKB tersebut. Selain waktu pemilihan, pansus telah menetapkan tahapan pemilu. Menurut Lukman, tahapan itu sudah disepakati antara pansus, pemerintah, dan penyelenggara pemilu. Tahapan pelaksanaan pemilu, kata Lukman, akan berlangsung 18 bulan, yaitu 18 bulan sebelum hari H pencoblosan. Jadi, terang dia, tahapan pesta demokrasi akan dimulai pada 1 Oktober 2017. Masa pelaksanaan itu lebih singkat daripada pemilu sebelumnya. Lukman menyatakan, pada 2014 tahapan pelaksanaan pemilu berlangsung 22 bulan sebelum hari H. Pemangkasan waktu tahapan itu adalah dampak berkurangnya masa kampanye yang hanya enam bulan. ”Sebelumnya kan satu tahun,” ucapnya. Mantan menteri pembangunan daerah tertinggal

(PDT) tersebut menambahkan, tahap awal yang akan dilaksanakan adalah verifikasi partai politik (parpol) peserta pemilu. Parpol peserta pemilu akan ditetapkan pada 1 Maret 2018. Pengajuan bakal calon anggota DPR, DPD, dan DPRD akan dilakukan pada Agustus 2018. Ketua KPU Arief Budiman menerangkan, waktu yang dimiliki KPU sangat terbatas. Apalagi, kata dia, sampai sekarang pembahasan RUU Pemilu belum juga rampung. ”Seharusnya RUU kan selesai tahun lalu, tapi sampai sekarang belum selesai,” ujar dia. Dampaknya, waktu persiapan pun bertambah sempit. Dengan kondisi seperti sekarang, pihaknya harus bekerja ekstrakeras. Menurut Arief, KPU harus siap dalam kondisi apa pun. Jika pembahasan UU baru itu selesai Mei, pihaknya tidak bisa langsung melaksanakan tahapan pemilu. Sebab, lembaganya harus melakukan persiapan terlebih dahulu. Misalnya membuat aturan dan melaksanakan sosialisasi. (jpg/c1/gus)

PDIP Dorong Kader Maju Pilkada KOTAAGUNG – Menjelang Pilkada Tanggamus 2018, PDI Perjuangan mulai memanaskan mesin partai. Sejumlah nama juga memiliki peluang untuk mendapat perahu partai pemenang pilpres tersebut. Pelaksana harian (Plh.) Ketua DPC PDIP Tanggamus Suhardi Buyung mengatakan, mengenai pasangan calon (paslon) yang bakal diusung PDIP dalam Pilkada 2018, semua kader PDIP Tanggamus berpeluang dicalonkan. ”PDIP banyak kader potensial. Nama-nama seperti Heri Agus Setiawan, Dewi Handajani, Nuzul Irsan bahkan saya pun berpeluang untuk dicalonkan. Namun hal itu kembali lagi ke mekanisme partai. Mulai dari penjaringan, fit and proper test, hingga survey elektabilitas,” ungkapnya. Sementara ini, partai ber-

lambang Banteng itu mensolidkan kader, DPC PDIP Tanggamus pun melakukan konsolidasi partai hingga tingkat anak ranting. Jajaran pengurus DPC PDIP Tanggamus turun menemui langsung para kadernya. Suhardi mengatakan konsolidasi dilakukan di 20 pimpinan anak cabang (PAC) dan 302 pimpinan ranting. ”Sejauh ini sejumlah kecamatan telah disambangi oleh jajaran DPC,” ungkapnya. Dilanjutkannya, bahwa konsolidasi penting dilakukan apalagi menyongsong pesta demokrasi seperti pilbup, pilgub dan pileg. ”Kedatangan saya ke PAC dan ranting untuk semakin mensolidkan kader, sekaligus perkenalan saya selaku ketua Plh DPC PDIP Tanggamus. Saya diberi tugas oleh partai untuk menggerakan roda partai hingga

ranting kemudian melakukan pembinaan”, ujar Suhardi. Pria yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD PDIP Lampung itu juga mengatakan, PDIP dalam pilbup dan pilgub menganggap semua partai politik adalah lawan berat sehingga pantang bagi partai besutan Megawati Soekarno Putri itu untuk meremehkan kekuatan parpol lain. ”Semua parpol kami anggap adalah kuat dan menjadi penantang serius, ini agar menjadi motivasi para kader untuk bekerja lebih keras lagi. Caranya, seperti apa, ya salah satunya konsolidasi ini. Bagaimana mau menang kalau para kadernya melempem, maka dari itulah pertemuan dengan para kader untuk membakar semangat itu perlu,” pungkasnya. (ehl/c1/gus)


SOCIETY 10

KAMIS, 27 APRIL 2017

Gali Produk Unggulan Melalui Pameran MTQ Ke-45 GEDONGTATAAN - Produk tapis asal Pesawaran masih mendominasi salah satu produk unggulan kabupaten setempat. Produk tersebut tampil pada ajang pameran produk unggulan Lampung pada perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Ke45 tingkat provinsi. Tidak hanya itu, tapis asal Pesawaran juga sudah go international. ’’Insya Allah dengan adanya pameran produk unggulan ini kita bisa mengetahui produk unggulan masing-masing kabupaten/kota di Lampung. Khusus Kabupaten Pesawaran, kita masih menampilkan kerajinan tapis yang menjadi ikon Pesawaran,” ungkap

Ketua Dekranasda Pesawaran Ny. Nanda Indira Dendi, S.E. usai menutup pameran produk unggulan Lampung pada semarak MTQ Ke-45 tingkat provinsi kemarin. Diakuinya, sejauh ini untuk Pesawaran Fair dan Lampung Fair mendatang, produk Tapis menjadi produk primadona Pesawaran untuk selalu ditampilkan pada ajang-ajang tersebut. ’’Alham dulillah produk tapis asal Pesawaran sudah go Internasional. Beberapa perancang tingkat nasional dan internasional pun sudah mengambil produk kita. Seperti perancang Ivan Gunawan

yang sudah menjadikan tapis Pesawaran untuk ditampilkan di ajang-ajang nasional,” ucapnya. Menurutnya, untuk membuat produk tapis semakin go Internasional, pihaknya akan makin gencar melakukan promosi produk tapis asal Bumi Andan Jejama itu. Tentunya, hal itu tidak terlepas dari dukungan pemerintah kabupaten (Pemkab) Pesawaran dan DPRD setempat. ’’Acara Ina Craft sekarang ini saja, kita tampilkan produkproduk tapis asal Pesawaran untuk tapis motif Pucuk Rebung, seperti dari Negerikaton yang sudah menjadi kampung tapis dan kecamatan lainnya. Nah,

kalau motif tapis kita yang lainnya adalah belah ketupat. Nantinya kita akan combine dengan batik agar lebih variatif,” jelasnya. Terpisah, Ketua Pelaksana Pameran Produk Unggulan Lampung, yang juga Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Pesawaran Sam Herman mengatakan, tujuan dilaksanakan pameran unggulan produk Lampung yang diikuti seluruh kabupaten kota tersebut selain memeriahkan MTQ ke -45 tingkat provinsi, juga untuk menggali berbagai produk unggulan masingmasing kabupaten/kota. ’’Ada 48 stand yang turut ambil bagian pada kegiatan ini. Selain itu

dirangkai dengan kegiatan festival musik religi, lomba mewarnai tingkat PAUD se-Pesawaran, festifal kosidah, dan lomba kontes fashion muslimah. Dan dari berbagai lomba yang meraih juara diberikan apresiasi berupa piala dari Ketua Dekranasda dan pihak sponsor,” jelasnya. Diketahui, grand prize berupa satu unit sepeda motor dimenangkan oleh Aminudin Zakaria, pengrus masjid Ar Royyan Pesawaran dengan nomor undian 04641. Piala diberikan juga kepada kabupaten/kota yang meraih juara pada katagori stand terbaik, katagori juru pameran terbaik, dan katagori lainnya. (adv)

FOTO ROZI/RADAR LAMPUNG

TUTUP PAMERAN: Ketua Dekranasda Pesawaran Ny. Nanda Indira Dendi didampingi Wakil Ketua Dekranasda Ny. Frisiska Devi Okpita Eriawan dan Ketua Pelaksana Pameran Produk Unggulan Lampung Sam Herman menekan sirene tanda ditutupnya pameran.


KAMIS, 27 APRIL 2017

HUT KE-18 WAYKANAN

11

Visi dan Misi Dinas Pekerjaan Umum Waykanan UNTUK mencapai target program Dinas Pekerjaan Umum Waykanan memiliki visi dan misi Visi: Terwujudnya infrastruktur yang memadai dan merata guna mendukung secara optimal pembangunan daerah. Misi: 1. Mewujudkan aparatur pemerintah yang berkualitas dengan peningkatan kualitas SDM pelaksanaan pembangunan. 2. Mengupayakan tersedianya sarana dan prasarana infrastruktur yang baik berupa pemukiman, penyehatan lingkungan, jalan, dan jembatan yang menunjang percepatan peningkatan. 3. Melaksanakan pembangunan infrastruktur sesuai dengan penggunaan tata ruang daerah yang berwawasan lingkungan dan memperhatikan pengembangan serta meningkatkan koordinasi pelaksanaan pembangunan daerah dengan stakeholder dan semua pihak terkait sehingga pelaksanaan pembangunan dapat berjalan baik, berkualitas tinggi, kondusif, dan berkesinambungan. BINA MARGA Sesuai visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Waykanan periode 2016-2021 Hi. Raden Adipati Surya, S.H., M.M. dan Dr. Drs. Hi. Edward Antony, M.M. yaitu peningkatan kualitas dan jangkauan infrastruktur dasar dengan meningkatkan proporsi jalan dalam kondisi mantap. Dana APBD tahun 2016 mengalami peningkatan sebesar 26,42 % dari tahun sebelumnya menjadi Rp224.480.614.761 yang digunakan untuk menangani jalan poros kabupaten sesuai dengan Surat Keputusan Bupati Waykanan Nomor : B.108/DPU-WK/HK/2014 tentang Penetapan Ruas Jalan

sebagai Jalan Kabupaten Way Kanan tanggal 19 Mei 2014 antara lain: • Pemeliharaan ruas Jalan Lembasung - Sp. Umpu Bakti yang telah ditangani sepanjang 2,05 km. • Pemeliharaan ruas Jalan Sidoarjo -Sp. Pule yang telah ditangani sepanjang 8,75 km. • Pemeliharaan ruas Jalan Negeri Baru -Simpang Tiga yang telah ditangani sepanjang 6 km. • Peningkatan ruas Jalan Gunung Katun - Gedung Harapan (Tanjung Ratu) yang telah ditangani sepanjang 11,23 km. • Peningkatan ruas Jalan Campur Asri - Bali Sadar Tengah yang telah ditangani sepanjang 5 km. • Peningkatan ruas Jalan Tiuh Balak Pasar – Sukosari yang telah ditangani sepanjang 8,85 km. • Pemeliharaan ruas Jalan Banjit - Kasui Lama yang telah ditangani sepanjang 5,075 km. • Peningkatan ruas Jalan Sp. Suma Mukti - Bumi Dana yang telah ditangani sepanjang 3,45 km. • Pemeliharaan ruas Jalan Sp. Perikanan - Bukit Harapan yang telah ditangani sepanjang 7 km. • Pemeliharaan ruas Jalan Nuar Maju - Sri Rejeki yang telah ditangani sepanjang 10,2 km. • Pemeliharaan ruas Jalan Sp.Mayit - Negeri Agung yang telah ditangani sepanjang 4 km. • Peningkatan ruas Jalan Pangeran Pemenang Jagat (Jalan Lingkungan Kampung Tua Negara Batin) yang telah ditangani sepanjang 3,957 km. • Peningkatan ruas Jalan Negara Jaya - Kaliawi Indah yang telah ditangani sepanjang 3,75 km. • Pemeliharaan ruas Jalan Bima Sakti - Tiuh Baru yang telah ditangani • sepanjang 3,3 km. • Peningkatan ruas Jalan Karang Umpu - Panca Negeri yang telah ditangani sepanjang 2,25 km. • Peningkatan ruas Jalan Sp. Andalas - Karya Maju yang telah ditangani sepanjang 2,85 km.

• Peningkatan ruas Jalan Bumi Baru - Tanjung Raja Giham yang telah ditangani sepanjang 4,9 km. • Peningkatan ruas Jalan Sp. Tanjung Raja Giham - Tanjung Dalom yang telah ditangani sepanjang 6 km. • Peningkatan ruas Jalan Taman Asri - Dono Mulyo yang telah ditangani sepanjang 6,813 km. • Pemeliharaan ruas Jalan Sp. Melungun - Way Tuba yang telah ditangani sepanjang 6,635 km. Melanjutkan upaya peningkatan kualitas dan jangkauan infrastruktur dasar dengan meningkatkan proporsi jalan dalam kondisi mantap itu dengan prioritas penanganan pada jalan poros sepanjang 666 km yang dilakukan secara bertahap sehak tahun 2016 - 2021. Pemerintah Kabupaten Waykanan mengalokasikan dana APBD sebesar Rp289.113.000.000 untuk penanganan jalan poros serta peningkatan sarana dan prasarana pemerintah daerah (Kantor Pemkab, Kantor Camat, dan Rumah Sakit). • Jalan poros yang akan ditangani pada tahun 2017 itu antara lain: • Pemeliharaan Jalan Sidoarjo - Sp. Pule, panjang yang akan ditangani 4,316 km. • Peningkatan Jalan Negeri Baru - Simpang Tiga, panjang yang akan ditangani 6 km. • Peningkatan Jalan Gunung Sari - Simpang Tiga, panjang yang akan ditangani 4,95 km. • Peningkatan Jalan Banjit - Kasui Lama, panjang yang akan ditangani 3,5 km. • Peningkatan Jalan Bali Sadar Karang Lantang, panjang yang akan ditangani 2,25 km. • Peningkatan Jalan Sp. Perikanan - Bukit Harapan, panjang yang akan ditangani 5,1 km. • Pemeliharaan Sp. Way Tuba Way Tuba, panjang yang akan ditangani 1,437 km. • Pemeliharaan Sp. Srilangka Bumi Agung, panjang yang akan ditangani 3,345 km.

• Peningkatan Bumi Agung Karangan, panjang yang akan ditangani 1,455 km. • Pemeliharaan Sp. Mayit - Negeri Agung, panjang yang akan ditangani 15,350 km. • Pemeliharaan Sp. Sopoyono - Sp. Suka Bumi dan Sp. Pakuan Baru - Sp. Sukabumi, panjang yang akan ditangani 9,08 km. • Pemeliharaan Sukabumi - Serupa Indah, panjang yang akan ditangani 5 km. • Peningkatan Sidoarjo - Brata Yudha, panjang yang akan ditangani 1,5 km. • Peningkatan Donomulyo - Ojolali, panjang yang akan ditangani 1,02 km. • Peningkatan Sp. Melungun - Way Tuba, panjang yang akan ditangani 5 km. • Peningkatan Way Tuba - Way Tiak, panjang yang akan ditangani 2,250 km. • Peningkatan Argomulyo - Curup Putri Malu, panjang yang akan ditangani 5,988 km. CIPTA KARYA Pemerintah Kabupaten Waykanan melalui Dinas Pekerjaan Umum Bidang Cipta Karya di tahun 2016 telah melaksanakan kegiatan penanganan daerah rawan air sesuai Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 122 Tahun 2015 tentang Sistem Penyediaan Air Minum antara lain: • Pembangunan SPAM Kampung Sangkaran Bhakti, Kecamatan Blambangan Umpu. • Pembangunan SPAM Kampung Negeri Baru, Kecamatan Blambangan Umpu. • Pembangunan SPAM Kampung Bandar Agung, Kecamatan Banjit. • Pembangunan SPAM Kampung Rantau Temiang, Kecamatan Banjit. • Pembangunan SPAM Kampung Datar Bancong, Kecamatan Kasui. • Pembangunan SPAM Kampung Gunung Katun, Kecamatan Baradatu.

• Pembangunan SPAM Kampung Bengkulu Raman, Kecamatan Gunung Labuhan. • Pembangunan SPAM Kampung Bandar Dalamm, Kecamatan Negeri Agung. • Pembangunan Sarana Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat Kampung Gedung Harapan, Kecamatan Negeri Agung. • Pembangunan Sarana Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat Kampung Karya Agung, Kecamatan Negeri Agung. • Pembangunan Sarana Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat Kampung Kota Baru, Kecamatan Negeri Agung. • Pembangunan Sarana Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat Kampung Sungsang , Kecamatan Negeri Agung. • Pembangunan Sarana Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat Kampung Penengahan , Kecamatan Negeri Agung. • Pembangunan Sarana Sanitasi Lingkungan Berbasis Masyarakat Kampung Negeri Mulyo, Kecamatan Gunung Labuhan Sementara dalam mendukung Program Pemerintah Pusat melalui Dirjen Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum yang mencanangkan gerakan 100-0-100 (artinya tercapainya pengentasan permukiman kumuh perkotaan menjadi 0%, tercapainya 100% pelayanan air minum bagi seluruh penduduk Indonesia, serta meningkatnya akses penduduk terhadap sanitasi layak menjadi 100%), pada tahun 2017 akan melaksanakan : • Pembangunan SPAM Berbasis Masyarakat Kampung Beringin Jaya, Kecamatan Way Tuba. • Pembangunan SPAM Berbasis Masyarakat Kampung Mekar Asri, Kecamatan Baradatu. • Pembangunan SPAM Berbasis Masyarakat Kampung Sriwijaya, Kecamatan Blambangan Umpu. • Pembangunan SPAM Berbasis

• • •

• • •

Masyarakat Kampung Bhakti Negara, Kecamatan Pakuan Ratu. Pembangunan SPAM Berbasis Masyarakat Kampung Sukabumi, Kecamatan Buay Bahuga. Pembangunan SPAM Berbasis Masyarakat Kampung Tiuh Balak, Kecamatan Baradatu. Pembangunan SPAM Berbasis Masyarakat Kampung Gedung Batin, Kecamatan Blambangan Umpu. Pembangunan SPAM Berbasis Masyarakat Kampung Dono Mulyo, Kecamatan Banjit. Pembangunan MCK Kombinasi + IPAL Komunal Kampung Mulya Sari, Kecamatan Negeri Agung. Pembangunan MCK Kombinasi + IPAL Komunal Kampung Bumi Sai Agung, Kecamatan Bumi Agung. Pembangunan MCK Kombinasi + IPAL Komunal Kampung Bratayudha, Kecamatan Blambangan Umpu. Pembangunan MCK Kombinasi + IPAL Komunal Kampung Serdang Kuring, Kecamatan Bahuga. Pembangunan MCK Kombinasi + IPAL Komunal Kampung Bumi Harjo Ds. II, Kecamatan Buay Bahuga.

SUMBER DAYA AIR Guna meningkatkan fungsi layanan irigasi dalam penyediaan air serta mendukung ketahanan pangan pada tahun 2016 telah dilakukan : 1. Peningkatan bendung irigasi kampung pada D.I. Way Sri Rejeki. 2. Peningkatan bendung dan peningkatan jaringan urigasi pada D.I. Way Kali Awi II. 3. Peningkatan jaringan irigasi pada D.I. Way Rejang Mulya. 4. Peningkatan jaringan irigasi pada DI Way Talang Sawah. 5. Peningkatan jaringan irigasi pada DI Way T. Siring Panjang.


12

KAMIS, 27 APRIL 2017

PUNDAK CITIZENS LEBIH RINGAN MANCHESTER – Premier League memasuki 5–6 pekan terakhir. Persaingan menarik tidak hanya tersaji antara Chelsea atau malah Tottenham Hotspur yang bisa merebut juara musim ini. Persaingan big four atau slot empat besar Liga Champions juga tak kalah sengit. Chelsea yang menang 4-2 atas Southampton dan Spurs boleh di bilang relatif aman untuk mengunci dua tiket. Nah, dua tiket lainnya di atas kertas masih diperebutkan lima tim. Tetapi, menilik konfigurasi klasemen, Liverpool (66 poin, 34 laga), Manchester City (64 poin, 32 laga), dan Manchester United (63 poin, 32 laga) punya posisi lebih baik ketimbang Everton dan Arsenal. Apalagi dengan City dan United bersua di Etihad Stadium dini hari nanti (siaran langsung MNC TV/beIN Sports 1 pukul 02.00 WIB). Derby Manchester edisi ke-174 itu seolah membangkitkan rivalitas musim lalu ketika City bisa mengungguli United di posisi terakhir big four. City dan United sama-sama mengoleksi 66 poin. Tetapi, City yang dilatih Manuel Pellegrini unggul selisih gol atau surplus 30 gol berbanding surplus hanya 14 gol dari United bersama Louis van Gaal. Capaian itu tentu menjadi benchmark bagi dua pelatih suksesor Pellegrini-Van Gaal, Pep Guardiola (City) dan Jose Mourinho (United). Pep yang hampir dipastikan nirgelar setelah City disingkirkan Arsenal 1-2 pada semi final Piala FA (23/4) butuh menyelamatkan reputasi. Minimal dengan membawa The Citizens –sebutan City– kembali berlaga di Liga

Champions musim depan. ’’Kami memiliki empat pertandingan di Etihad dengan yang pertama terjadi besok (dini hari nanti, Red). Keberhasilan kami menembus Liga Champions ditentukan dari laga besok. Jadi, kami tidak boleh gagal,’’ ujar Pep sebagaimana dilansir Sky Sports. Dalam dua pertemuan melawan United musim ini, semuanya di Old Trafford, City menang 2-1 di Premier League (10/9) dan kalah 0-1 pada putaran keempat Piala EFL (27/10). Saat kalah, Pep memang memainkan skema gambling 4-4-1-1 plus banyak pemain lapis kedua. Berbeda saat menang di liga, Pep mengusung skema agresif 4-3-3. Namun, dalam tiga laga terakhir, eks pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu cenderung memainkan 4-2-3-1 untuk menjaga keseimbangan. Bagaimana dengan United? Mourinho, tampaknya, akan memilih memainkan skema ’’aman’’ 4-2-3-1. Skema yang sama seperti dua pertemuan musim ini lawan City. Kekhawatiran sepeninggal Zlatan Ibrahimovic dan Marcos Rojo memang sedikit terabaikan seiring dengan kemenangan dua gol tanpa balas di kandang Burnley (23/4). Masalahnya, City bukan Burnley. Tapi, Mourinho lebih beruntung ketimbang Pep. Kalaupun gagal membawa United lolos ke Liga Champions dari posisi liga, masih ada kesempatan lain. Yakni, memenangi Europa League musim ini. United sudah menjejak semifinal dan akan menghadapi Celta Vigo. Mou –sapaan akrab Mourinho– pun mengibaratkan pundak (baca: beban) City lebih ringan ketimbang United dini hari nanti. ’’Mereka (City) favorit karena hanya bermain sekali dalam sepekan, sedangkan kami harus membagi waktu dengan Europa League,’’ ucapnya. (jpg/c1/ewi)

FOTO IST FOR RADAR LAMPUNG

SIAP BERLAGA: Inilah skuad Mesuji FC yang akan berlaga di Liga 3 Zona Lampung 2017 memperebutkan Piala Radar Lampung.

Target Lolos dari Fase Grup BANDARLAMPUNG – Mesuji FC mengusung target lolos dari fase grup pada Liga 3 Zona Lampung 2017 memperebutkan Piala Radar Lampung. Hal itu disampaikan pelatih kepala Mugiono. ’’Target kami lolos dari fase grup,” ujar Mugiono kemarin (26/4). Mesuji bergabung di grup C bersama Persilat Lampung Tengah, PS Tanggamus, Spektra FC, dan Serasi FC. Berada satu grup dengan Persilat Lampung Tengah, juara bertahan, dan PS Tanggamus di mana mayoritas pemainnya pernah turun pada semifinal Piala Soeratin pu-

taran nasional, Mugiono mengaku tak gentar. ’’PS Tanggamus adalah juara bertahan. Lalu PS Tanggamus bertabur pemain yang pernah bermain di semifinal Piala Soeratin putaran nasional. Spektra juga tidak bisa dipandang sebelah mata. Belum lagi Serasi FC yang dilatih oleh pelatih sarat pengalaman Halilintar Gunawan. Jadi bisa dibilang persaingan di grup C cukup berat. Tetapi, kami tak gentar,” jelasnya. Lebih jauh Mugiono memaparkan, pada Liga 3 Zona Lampung musim ini, Mesuji FC berkekuatan 20 pemain. Mereka

merupakan hasil seleksi yang dilaksanakan dua bulan lalu. Semua pemain lokal. ”Dari 20 pemain itu, 16 pemain U-23 dan empat pemain U-30. Alhamdulillah semuanya pemain lokal,” beber Mugiono. Para pemain berlatih di Lapangan Wirabangun, Kecamatan Simpang Pematang, Mesuji tiga kali dalam seminggu. Berturutturut Rabu, Jumat, dan Minggu. ”Selain berlatih tiga kali dalam seminggu, kami juga mengagendakan beberapa laga uji coba. Itulah persiapan kami menghadapi Liga 3 Zona Lampung musim ini,” paparnya.

AGENDA LIGA 2

KAMIS, 27 APRIL 2017

PREMIER LEAGUE JUMAT, 28 APRIL 2017

PSIS Semarang vs Persipon Pontianak

Manchester City vs Manchester United

(TV ONE PUKUL 15.00 WIB)

Persik Kediri vs Perssu Real Madura (TV ONE PUKUL 18.30 WIB)

(MNC TV/BEIN SPORTS 1 PUKUL 02.00 WIB)

Sementara itu, manajer tim Sarijo bersyukur Mesuji FC mendapat dukungan dari Pemkab setempat. ”Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Mesuji atas dukungan yang mereka berikan kepada Mesuji,” ujarnya. Berbicara target, Sarijo optimis Mesuji FC bisa melewati fase grup. ”Memang ada juara bertahan Persilat dan PS Tanggamus yang sebagai besar pemainnya bermain di semifinal Piala Soeratin putaran nasional. Tapi saya optimis Mesuji FC bisa lolos dari fase grup,” ucapnya. (cw24/c1/ewi)

LA LIGA JUMAT, 28 APRIL 2017 Alaves vs Eibar

(BEIN SPORTS 2 PUKUL 00.30 WIB)

Sevilla vs Celta Vigo

(BEIN SPORTS 3 PUKUL 01.30 WIB)

Athletic Bilbao vs Real Betis (BEIN SPORTS 2 PUKUL 02.30 WIB)


DAFTAR PESERTA LULUS SNMPTN 2017 UNIVERSITAS LAMPUNG

13

KAMIS, 27 APRIL 2017

4170045922 ARLINTIA WIDIAWATI 271085

4170069480 RHOSITA 272102

4170093208 APRILIA WULANDARI 271203

4170103377 RENY HIDAYATI 271182

4170001292 RANIA DESMALIYA 271071

4170046659 GESHA OCTORA SONIA 272124

4170069614 M. AZIZ RIZKILLAH 272073

4170093459 WULANDARI KARTIKA SARI 272162

4170103406 MURNIADI 272073

4170001918 MUHAMMAD RICO RAMADHAN 272013

4170046777 YOGI ARVENDO PRATAMA 271203

4170069948 WIWI PRATIWI 272205

4170093644 WAHYU PRASTOWO 271152

4170103451 HUSNUL FITRIANI 272065

4170003439 RIKO KURNIADI 271106

4170046944 RAFID HERYAN PUTRA PRATAMA 271144

4170070086 SIRUAN MASRU HUDI 271093

4170093979 KAHLANI INDAH CAHYANI 272013

4170103884 AHMAD SYARIF HIDAYATULLAH 272081

4170003916 INTAN PERMATA SARI 271033

4170046961 VINA LESTARI 272102

4170070149 WIDYAWATI RETNA NINGRUM 272192

4170094050 RIAN ADI PRAYOGA 271196

4170103904 ALFINA TRIA DAMAYANTI 271241

4170004804 YULIANTI DEWI MANDA SARI 271041

4170046983 NOVIA CHOLIFATUS ZAHRO 272116

4170070239 NOVITA SARI 272021

4170094079 FITRI WINDASARI 272035

4170104098 SITI FATIMAH 271174

4170006223 PUTRI RAHAYU 272116

4170047006 SARTIKA 272043

4170070301 ERINE ASTANING SAVITRI 271106

4170094139 EGA PERMANA 272081

4170104114 AFAT IMAM GHOZALLY 272013

4170006667 PEGGY JULIA PRATIWI 272213

4170047080 HESTI SUKMA WATI 272116

4170070372 VENNY VALIANTI RAMA 272184

4170094176 INDRIANA KUSUMA ASTUTI 272132

4170104305 SRI NINGSIH 272013

4170007722 RAIHAN MUHARAM 271071

4170047248 MAMAN WARDANA 272035

4170070489 ISMIDA ANISATUL HIDAYAH 272132

4170094187 NILAM PUSPITA SARI 272176

4170104434 LARAS SARI 272035

4170008568 WARDA SUKMAWATI 271174

4170047270 FATHUR ROHMAN SUYUTI 272081

4170070607 DELA KORNELIA VIANDA 271114

4170094203 PUTRI ALBASHITA 272021

4170104446 RAMA SYUHADA 271041

4170011879 DITA KUMALA SARI 271055

4170047797 MUTHIDATUL ANISA 272081

4170070821 RATNA SARI 272081

4170094219 KIROMIL BAROROH 272176

4170104755 FITRIYANI 271106

4170012107 KHAIRUNISA FADILAH 272043

4170048231 MEI GITA 272102

4170071136 ANGGUN NIRMALITA 272205

4170094383 WIDIA AYUNING LESTARI 272095

4170105043 HANIFAH NADIA ELOKANITA 271166

4170012185 VARENZA NOVITA YANDI 271033

4170048434 INTAN GIONOPI ELSAVIRA 271182

4170071268 HESTI BONITA 272213

4170094437 MUTIARA HANUM 272102

4170105368 YUNI KRISNA WATI 272184

4170013501 FANI YULIANTI 271114

4170048457 HANESTY RESTA WINDARI 271211

4170071308 DESY RAHMAWATI 272205

4170094474 NOVITA ANGGREYANI 272013

4170105960 DEWI ERNALESTARI MANULLANG 272021

4170014176 HENI IMELIA JUNIARTI 271033

4170048832 LOLA ADETIA 271122

4170071500 DEVA CAHYASARI 271085

4170094515 HASKHORY GINALDHO VRIMA 272043

4170106015 M. EZA SURYA PRATAMA 272013

4170014298 BAGUS DARMAWAN 271314

4170048892 FAJAR BAKTI KUSUMA 271136

4170071664 NURUL UMI APRILIANI 271025

4170094543 ANDRE NOVIANSYAH 271025

4170106138 RINA MELANI 272073

4170015668 AULIA KURNIASIH 271033

4170049062 DIANA MARGARINI 271122

4170071667 AFIFAH RIZKY PRATIWI 272043

4170094633 YENI ELFINA 272132

4170106377 HUSNA NABILA ZHAFIRA 272035

4170016387 PUTRI WULANDARI 272162

4170049080 MUHAMMAD LUTFHI A.KODIR 272013

4170072237 PUPUT AZIZAH 271011

4170094771 HAFIZD KHALAM RAMADHAN 272051

4170107009 AYU WANDIRA 271174

4170017687 RAHMAH NURUL MAHMUDAH 272051

4170049094 CAHYADI PURWOPRAYOGO 271211

4170072560 AQILA MOZA GIARINNI 272073

4170094791 ARTADITYA KOSASI 272043

4170107119 BAMBANG CATUR PAMBUDI 272065

4170019660 SITI FAUZIA ROCHMAH 271093

4170049687 YEMIMA HOTMARIA PURBA 272013

4170072951 DEVINA HAPSARI 272021

4170094794 DUWI IDA RESTARI 272051

4170107261 RIZKY FATMA LIANDARI 271011

4170020145 ANISA AYUNINGTYAS 271011

4170049757 BAYU CINDI KATON 272081

4170073202 AYU NING TIAS 272124

4170094797 PUTRI KUSUMA WARDANI 272095

4170107673 GITO RONALDO 272184

4170022014 EKO EDI SUJARWO 271152

4170049758 DITA TRIJAYANTI 272013

4170073357 APRILIA ANGGI HERAWATI 271293

4170094892 USWATUN HASANAH 272184

4170108154 WEMPY ANDARISTA 271182

4170022385 ALIFIAN BIMA WIDI PUTRA 272146

4170049789 LILIK NUR ZUBAIDAH 272013

4170073458 FITRI PUSPITA SARI 271055

4170094914 DANIA RIZKI FITRIA ROSIHAN 272013

4170108351 SHELLA YULIA SARI 272184

4170022570 FAJAR PRATIWI 271271

4170049793 ROSALIA DATRAJAYA 272095

4170074109 JESSY OKTA YULIA SARI 271122

4170094946 ARIEF KRISHNAYUDA 272095

4170108730 FERA JATI 272184

4170022606 AGUNG ILHAM BAHARY 272035

4170049811 DIMAZ ADHITYA 271136

4170074168 KHUSNUL KHOTIMAH 272035

4170095092 ELYZA MUSTIKA DEWI 272065

4170108750 NABELLA SAPUTRI 272073

4170023318 MUHAMMAD REZAL FAHLEFI 271055

4170049948 HENI LISVIA 272021

4170074272 RIMA SALSABILA 271196

4170095198 RIZKI ADE PUTRA 272116

4170108917 ELIA PESTA PANGGABEAN 272013

4170023342 FITRA ARIF MUSTOFA 271182

4170050653 ASEP WAHYUDI SUDIRMAN 271203

4170074283 ANADAA NABILAH FIRDAUS 272213

4170095270 TESI PRIMA 272021

4170109001 KARMILA SARI APRINA DAMAYANTI 272013

4170023538 MUHAMMAD WILDAN ALBERRY 272073

4170050733 ZAM ZAMI RAHMAD 272184

4170075635 YUDHISTIRA NOVITA HANDAYANI 271122

4170095299 DESI KLARA NOVITA 272162

4170109173 SEKAR KINASIH 271241

4170023740 DYAH SUCI RAMADHANTI 271071

4170050759 ALBAR AJIE PANGESTU 271025

4170077288 RINALDI SANJAYA 271144

4170095404 PANDU MUHAMMAD RIDHO 272095

4170109688 DESVITA ADARIA 272065

4170023761 BONEMA TRI PRASETYO 271225

4170050872 TOMI FADLANUL KHAMDANI 271182

4170077443 SEKAR ARUM KINANTI 271152

4170095428 KIKI ANGGRAENI 272102

4170109767 MULIA SITI SARAH NJ 272184

4170023995 REYNALDO MAULANA 272035

4170050874 AMRAN RAMA YUDA 271041

4170077681 ANNISYA TIARA ALVIONI 272013

4170095465 DENI PAMBUDI 272043

4170109919 ROKIAH 272035

4170024016 DANI SYAHPUTRA WIJAYA 271041

4170051208 TOPGATI HANIF BAMASRI 271203

4170077713 FITA NINGTIA 272162

4170095526 REFIYANA 272081

4170110118 FATTUR RACHMAN 271271

4170024431 ADE SANURI 272021

4170051217 DEVITA SARI 271033

4170077788 SELVI HERLINA 272051

4170095688 AULIA MITHASARI 272021

4170110209 ELIS FEBRIANI JESICA 272021

4170024771 MUHAMMAD RAMADHANI 272013

4170052961 KRISTIANI NATALIA DALIMA 272132

4170078250 VIVI ASVITA PUTRI 271025

4170095776 ERIK KURNIAWAN 271285

4170110578 RIZKI MEI SAFITRI 271152

4170025835 DIAN AYU ARISTA 271196

4170053218 ELLA NUR AZIZAH 271264

4170078330 CLARA FIRHAN ASIFA 271203

4170095785 SILVIA YUNITASARI 272124

4170110625 SILVI ANGELA 272013

4170026292 GENTA EDENATA PINARINGAN A.P 272013

4170054325 DESSY FEBRIYANTI 272124

4170078620 ARMADITO ABILAWA CIPTA AJI 271106

4170095812 TITIA ISMAWATI 272095

4170110677 SITI MUNAWAROH 271114

4170026469 SITI NURAZIZAH 272124

4170054437 R. ANDHIKA JATI PUTRO 272013

4170078683 FIJRIANI JULI KARTIKA.P 271106

4170096171 DIANA SAPUTRI 272081

4170111163 GUSRIANTI WULAN SARI 271322

4170026760 SANI NUR ASIH 272013

4170054606 FEBRYANI SYAHLIM 272065

4170078707 ULFA AULIA 272176

4170096269 RETNO TRI JAYANTI 272132

4170111271 M.SEPRA PUTRA CHAIRMAN 272013

4170027699 MUHAMMAD FAUZAN 271055

4170054649 SANTIANA LIUS 272021

4170078730 RARA TIARA AGUSTIN 271152

4170096346 SRI RAHAYU 272102

4170111392 NUR ARDIANSYAH 272184

4170028498 FITRIA SUCIANI 272021

4170054652 WAHYU HENDRO DWI CAHYONO 271033

4170078857 SEPTA RANTI SARI 272013

4170096362 ANGELIA DWI SISKAWATI 272095

4170111676 IMA KISMAWATI 272154

4170028991 SUMITA APRILINA HAIRISAH 272013

4170054690 SKOLASTIKA EFORI NADIYA C. 272013

4170078901 LESY LORENSA 272043

4170096392 MEGEAS DESELPAN 272051

4170112010 NOVITA SARI NASUTION 272205

4170029325 TINA FITRIYANI 272095

4170054736 MARTIKA PUTRI MANALU 272065

4170078996 ANAYULIA ATIKA PUTRI 272013

4170096433 FEARI PRANX ANDIKA SARAGIH 272116

4170112069 VITA YULIA SARI 271093

4170029526 SANTI OKTAVIA 272081

4170054746 YOSAFAT BERLIAN SAHA OLOAN S. 272013

4170079313 FITRI INDAH SARI 271166

4170096567 RAHMA SUKMAWATI 272184

4170112269 FITRA GALIH NONASRI 271203

4170030488 DIAN PERTIWI 271285

4170054794 SEPTIANA WAHYU ASTUTI 272021

4170079424 SANITA 272073

4170096944 TATH HIRA OMPU KORI 272073

4170112408 HESTY KHUSWATUN 271114

4170030534 VALENTIN CAHYA 271271

4170054816 DHANDY JUNAIDI 272073

4170080011 AULIA YUSRO SARI 272081

4170097214 ROYBED NIKO FERDIANSYAH 272013

4170112776 DIMAS ADI SAPUTRA 272221

4170031340 SALWA SALSABILA 271055

4170054848 CHRISTIAN PUTRA PRATAMA 272073

4170080056 RIZKY RAFLIANSYAH 272051

4170097389 RAIS ABDILAH 272051

4170112778 NIKEN ARNEDEA 271071

4170031611 DEA ANISA IRAWAN 271144

4170055084 FEBBRINA DEVI WULANDARI 272213

4170080150 RAGIL JAYA TAMARA 272013

4170097456 RITA WINDARTI 272051

4170112933 ANNISA AYU HAPSARI 271182

4170031687 RESI JUSTITIA 271055

4170055341 JESSICA INTAN VANNEZA 272043

4170080364 SUCI SEPTIANI DEWI 272184

4170097781 VIKA LISDIYANTI 272095

4170113036 FARIS MU’TAZ HUSAMUDDIN 271203

4170032869 CHINDY AGNESSIA 272221

4170055418 AGNES VERONICA WAHYUNI 272035

4170080449 PUTRI MELLYNIA 272051

4170097963 WINDA YUNIA SARI 271264

4170113137 EKA WINDASARI 271322

4170033071 DENDI KURNIAWAN 271144

4170055927 CHINTYA GALLI FERNANDA 272073

4170080603 AHMAD BAIHAQI 271025

4170098055 M. IRFAN FATKHURRAHMAN 271136

4170113257 MUHAMMAD FADHIL 271093

4170033427 YATI MARYANI 271306

4170056256 LESLIE DESNANDA PURBA 272013

4170080728 VIKRAMA PUTRA 271233

4170098276 ARIANA RIZKI UTAMI 271182

4170113427 HESTI MAYA SARI 271166

4170034275 DINI AULIA 271055

4170056426 HELDA APRINALIA 272184

4170080907 NANDA CYNTHIA HUZNA 271203

4170098319 JULIA MAYANG SARI 272043

4170113626 RIO ARDI FERDIAN 271255

4170035144 NUKI VERA R.L BR SBY 271093

4170056690 CASIRIN 272081

4170081472 VENI SAPUTRI 272081

4170098367 MUHAMMAD SANDI NUGRAHA 271055

4170113759 REZA AFRIAN YUDHA 271166

4170035970 BELLA MEIKA LESTARI 272081

4170056835 LERITIANSI 272021

4170081539 FERISTA RUSMA LIAWATI 272021

4170098905 LUTFI AJI MURWAT 272146

4170113911 ISTIQOMAH 272154

4170036039 KRISNADY KESUMADIKSA 272013

4170057090 DELTA ANGGRAENI 272162

4170081655 FINDY SAFITRY 272065

4170099147 MUTIARA NURUL QURANI 271041

4170113914 DIRA NOVIANTI 272043

4170036102 FITRIA LESTARI 272081

4170057522 DESTIRA RAMADHANI SITORUS 272146

4170081916 LISYA KHAIRUNNISA 271114

4170099273 SITI ASFIATUL MUKAROMAH 271106

4170114560 CYRIL NOOR M. HARAHAP 272213

4170036357 M. ANGGAR KESUMA W 271225

4170059485 MUHAMAD RIZKI FAUJI 272013

4170081946 ANDRIANI DWI LESTARI 271285

4170099285 DWIKI WIJAYA RAHMAN 271203

4170114747 TIARA MULIANNIE 271196

4170036722 DIANA APRILLIA 271122

4170060314 DITA FADHILA 272095

4170082125 HESTI YUSFITA DIANA 271152

4170099339 NIA ASNIATI 272192

4170114983 DESI NOVITASARI 271122

4170036795 SAFIRA NURAINI 271293

4170060486 ANGELIA 272213

4170082134 SITI ZULAIKHA AFRIANTI 271174

4170099369 NOVERINA IKA TAMA 271225

4170115175 FERA CITRA MURSALITA 272051

4170036925 SINDY KARTIKA DEWI 272184

4170060614 FIDA LU’LUK AL KARIMAH 272132

4170082199 RIRIN ANGGRAENI 271085

4170099373 IRA OKTAMALIA 272065

4170115191 MUDAYAH DEVIT WULANSARI 271144

4170037051 DANIEL TRIWIBOWO SIDABUTAR 272013

4170060671 BELLA AMALIA RHIEZKY 272051

4170082294 HASAN 271136

4170099438 AETANDRIAN WIDYA RAHARJO 271144

4170115474 HILERY PUTRI SONIA 272065

4170037313 VERDY ANUGRAH PRATAMA 271011

4170061262 RIFKY EKANANDA PRAMSWARY 271225

4170082344 NIA PARAMITHA 272205

4170099539 MUSTIKA PUTRI. M 271174

4170116358 WAHYU KURNIAWAN 271293

4170037376 AZIZAH NUR AULIA 272073

4170061642 CHANDRA MAESAPUTRA 271114

4170082421 VIA AINI 271182

4170099928 ERINA YOLANDA 272184

4170116479 ANGGUN KARTIKA PUTRI 272205

4170037677 TIARA LALA 272013

4170061710 FADHILA RAHMAWATI 272013

4170082678 NURUL CHASANAH 272073

4170099950 SATYA WIJAYANTARA 272124

4170116645 AJENG UMIHANI 271174

4170037756 ARDHI RAHMAN ALAWI 272124

4170062130 ASRI RAWIYANA 272192

4170082861 FADHILAH MURSID SINULINGGA 272116

4170099973 ARUM FARADITA 271063

4170117142 PINDO TAMTAMA 272192

4170037771 FATHUR RAHMAT HADI WIJAYA 272021

4170062387 BELLA FARADILA 272162

4170082952 HARVENIA DAMAIYANTI 272205

4170100311 ESA ANINDIKA SARI 271166

4170117255 DHITA AMARHANI 271055

4170037842 MUHAMMAD YUSRIZAL 272081

4170063331 MUHAMMAD TOBY AL-GHAZALY 271136

4170083010 VIDIA YUSTIKA 271093

4170100343 NOVITASARI 272013

4170117606 VINNI AGNITA RIZKI 272132

4170037858 INDAH ARI KURMIYATI 271055

4170063429 SHAQILLA VIANTA AZZANA 272035

4170083174 KETUT LESTARI 271063

4170100491 DANNISA PRADIPTA 271174

4170117697 SAFFIRA AZZAHRA 271174

4170037938 SANDRA PRAGITNA 272154

4170063554 PENI PEBRIANI 272132

4170083193 DWI AYU FIRLIANI 271063

4170100533 FEBY AULIA HASANAH 271203

4170117909 DINDA MIYAN SARI 272051

4170037963 INDAH MUJIATI 272184

4170063826 NURHASANAH 272081

4170083352 EVA TRIANA SARI 271106

4170100549 DELA EKA FITRA 271122

4170118112 HALIMATUZZUHAIROH 271166

4170038120 FAULI RAHMI 272035

4170063891 ELVA RATI AGUSTIN 272021

4170083612 HALFA NUR FAIZAH 272081

4170100563 RIFA DETIA MAHARANI 272043

4170118487 SHAKILA VISCA DEWI 272192

4170038260 ENDAH DUWI LESTARI 272213

4170064026 EKA SEPTIANA WULANDARI 272132

4170084741 PRASNYA JATU NARESWARI 271203

4170100804 IRMA AYU WANDARI 272124

4170118665 RIZKI AKBAR RANTAUNI 272081

4170038602 TUHINDIKA SEPTIYANING 272095

4170064458 REZA AFIF KURNIANSYAH 272073

4170085236 SINGGI FITRI SARI 272184

4170100848 LINANG GUNAYU 272095

4170118900 SHELLA NESTI AYU 272213

4170038875 ROSELINE AULIA ALMAYDA 271271

4170064885 LARAS LAPITA SARI 272051

4170085377 RARA JULIA TIMBARA HARAHAP 271203

4170101078 WITRI MUT WALIYANTI 272065

4170119152 SUCIANI MIFTAHUL JANAH 271063

4170038897 SANDRA SANTIKA 272013

4170065207 ILHAM WISMA 272221

4170085716 VIULY AMARA PUTRI 272081

4170101146 YONGKI ALFARIZI 272065

4170119161 HELEN TRI MILANDA 271196

4170039083 DELLA SAFITRI 272154

4170065319 ESTA PRABAWATI 272184

4170085880 SOFINA ALBARIKA 272043

4170101190 MUHAMMAD ABDUL QUDDUS 272184

4170119783 YANUAR TAQIYUDDIN 272043

4170039822 PUTRI SEKAR NINGRUM 271122

4170065428 ELGA WATI 272205

4170086194 FIFI NURHAFIFAH 271114

4170101202 MAULIDA ASY AMALIA 272132

4170119820 SYAHIRA 271152

4170040079 SITI HALIMAH 271122

4170066017 ERNINDA OCTALYANI 271011

4170086242 I PUTU GEDE WAHANA AW. 271136

4170101229 MARINDA SARI 271114

4170119894 IQBAL MUHAMMAD SYAIFULLAH 272184

4170040349 WENTY OKZARIMA 271114

4170066091 KIKI DIAH HAFIDZAH 272013

4170086657 DEVI MEIDAYANTI 271203

4170101274 DALILA ERNA TRISNAWATI 272192

4170120081 DIAN PAWITRI AYU 272176

4170040427 MU. FAISAL AKBAR RITONGA 271255

4170066894 ALGIPAR REFRINDO WICAKSONO 272154

4170086683 FATIMAH AL HAFIZOH 271063

4170101328 NILA NOVITASARI 272021

4170120131 ALFRANDI DEOKTA 272013

4170040447 RIKO ARDIANSYAH 272095

4170066936 THIO GALIH KUNCORO 272176

4170086968 PATRISCA APRILIA PUTRI 271106

4170101383 DILLA YULIANTI 272021

4170120318 STEFANI AGUSTIN PARAPASAN 271203

4170040473 INDAH ROFIFAH 272213

4170066985 MICA MIRANI 271063

4170087136 FRISKA MARETA SARI 271306

4170101389 SEPTI MUSTIKA RANI 272162

4170120562 VELYA LORENZA 272213

4170040524 REZA PUTRI HARYADI 272213

4170067044 AZIZAH OCTAVIANI 272184

4170087332 RODHI AGUNG SAPUTRA 272013

4170101416 MADE GITA HERMAWATI 272043

4170120748 BIMA AULIYA 272013

4170040624 RUKISA 272013

4170067119 TIA NIRMA WIDIYANTO 271196

4170087906 MITA NUR HARTANTI 272184

4170101641 SABILLA DEVITA SAFITRI 272176

4170120775 ROSITA 272205

4170041152 LIA RATNASARI 272154

4170067367 NI MADE DILLA AGESTA 271166

4170087940 ECHA SANTIKA 272013

4170101707 WAHYUNI ATIKA 272116

4170120854 HEKSA KUSUMA WARDHANA 271211

4170041743 MAYDA BRILLIANI FAUZI 271225

4170067370 NOPA DIANA SITUMEANG 271306

4170088001 DESI RATNA SURI 272102

4170101755 DIAH MIRANTIKA 272184

4170120921 OCAZY HARUN 271144

4170042464 ALIFAH BRENDA ROSIANA 272021

4170067376 AYU SANG PUTRI 271025

4170088030 RONAL ALAMSYAH 272095

4170101978 HENDRI SAPUTRA 272051

4170121048 ROPIUDIN 271114

4170042619 RAHMAT HIDAYAT 271011

4170067517 NURHIDAYAH 272146

4170088362 ZIHAN TASHA MAHARANI FAUZI 271025

4170102029 DEDI DARYANTO 271203

4170121089 JANNATI USMANIA 271225

4170042846 REVI EKA PUTRI SARIPUDIN 271255

4170067737 VIRA LORENZA 272176

4170088385 RIZKA MAULIDA 271114

4170102222 MUHAMMAD ABI ZULKARNAIN 271025

4170121716 INDAH DAMAYANTI 272013

4170042861 SERLY HIDAYAH 272102

4170067782 NI PUTU MILLENIA NANTINI 271233

4170088928 LUSTIANA USTHUHLYA 272013

4170102255 MEGA YESTIKASARI 271055

4170121821 DEVITASARI 272013

4170042866 HAFIFAH AZAHRA 272176

4170067828 AFRILLIA SETIARINI 272095

4170089285 DEWI APRILIA 272184

4170102289 SANIA AFIFA SALSABILA 272035

4170121827 RINANDA EDYA PUTRI 272013

4170042906 LIA NURJANAH 271293

4170067916 DEFI YUSTIKA 272035

4170089609 FIFI HIDAYATUNNISA 272154

4170102429 NUR INDAH FITRIANI 271203

4170121850 JONI ARDIANSYAH 272013

4170043121 JIHAN NAFISYA FITRI 272132

4170068017 WULAN JAYANTI 272184

4170089667 DEWI ANDRI YANI 272154

4170102546 CHORYVA AINUL MAS’ULFIA 272073

4170123682 BUNGA VERANIKA 271196

4170043588 HESTI DIANA 272213

4170068252 ERIKA DWI MELANI 271063

4170089933 RINA SHINTIA 271063

4170102767 ERINDI ENUARI 272095

4170124098 TRESYA CARMELA PURBA 271114

4170043892 NUR VIA WULANDARI 271041

4170068661 DANANG DRAJAT K. 272013

4170090008 ADILAH MARHAMAH SUPARMONO 271203

4170102915 NUR FADILA 272073

4170124350 DWI OKTAVIA 271114

4170044261 DINI SETIA EFENDI 271271

4170069049 MAISALINA 271166

4170090349 ERIKA DWI NANDA 272081

4170103149 SUSANTI 271063

4170124454 NABILLA DEFIZD PUTRI 271114

4170044660 AINUN YUNDA PRATIWI 272013

4170069125 SUGIONO 271106

4170092018 YESHINTA SUNARDY 271093

4170103153 WAHID GIANTARA 271063

4170124623 M. AGUNG KURNIAWAN 272013

4170045147 RISKI SEPTIANA 272221

4170069149 FEBRIANI LARASWATI 272095

4170092318 PRITA MASYITHAH KHAIRUNNISA 272065

4170103158 RETNO WULANDARI 271166

4170125300 AYU ANGGRAINI 271203

NOMOR

NAMA PESERTA

KODE PRODI


DAFTAR PESERTA LULUS SNMPTN 2017 14

UNIVERSITAS LAMPUNG

KAMIS, 27 APRIL 2017

4170125610 SHINDY KURNIA PUTRI 271025

4170141872 PASKA SIHOMBING 271196

4170152172 AGUNG DWITHA LESTARI 272035

4170167896 ANNISA KHOIRIYAH 271182

4170187933 ASTRI ZAHROTUL UMAMI 272102

4170125735 ILMA RIZKITA 271144

4170142011 PURNAMA SARI 272021

4170152413 DWI SEPTIANA 271255

4170168026 IKA MUSTIKA CAHYA ASRI 271041

4170188570 UMI SAADAH 271041

4170125736 NABILA TAKESHITA DEWI 271203

4170142162 NOVITA SARI 272192

4170152525 EVINTA HOTMARLINA SITOHANG 272213

4170168378 ERIKA CLARISSA SIMAMORA 271063

4170188715 LILIS MARDIYANA 272132

4170126212 DIAS ANGGIT PRADINI 271063

4170142279 FENI KAISAH 271063

4170153930 RISA KURNIAWATI 271041

4170168413 MAYA ANGGITA 271293

4170189351 AYU WULANDARI 271041

4170126279 MIA CINDY LESTARI 272116

4170142283 JOVITHA AZALIA HUTASOIT 271025

4170154067 ARIS PRATAMA 272013

4170168635 ROKHIMATUN NIKMAH 272043

4170189772 IRMA SURYANI 272081

4170126357 RESTI APRIANA 272116

4170142948 ERMA DWI PUSPITASARI 272021

4170154605 JIHAN FIKRA ANGELIA 271063

4170168948 SARTIKA APRILLIA MAHARANI 272221

4170189817 GHINA NABILA 272013

4170126697 FAIRUZ DIVA ANDINI 271285

4170142953 DWI JUNIANTO 272132

4170155223 NUR VAUZIN ADZIM ADISTA 271174

4170169155 CICI SEPTIANI 271136

4170190055 AZZAHRA RIZKI FADILLA 272221

4170127061 MELVIANA SHANTIKA 271182

4170143159 ARENDO DIAN FERO 272095

4170155770 OPSYAH MIFTA HULJANAH 271233

4170169304 INTAN PERMATASARI 272213

4170191568 ANA KARTIKA 272184

4170127883 FITRI NURFATONAH 271182

4170143248 TRI ANTI PERMATA SARI 271203

4170155958 RAFIQOH HASNA FAUZIAH 271174

4170169312 SHERLIANA CHRISTABELLA 271071

4170191599 ALIFIA SALSABILA 271314

4170128342 VITALIA TRISTINA SARI 271174

4170143298 SITI BILQIS SULAIMAN 272095

4170156039 RIDI KRISNADI 272043

4170169391 AHMAD BAYAZIR FERGIANSYAH 271144

4170191631 ABDURRAHMAN ROFI 272013

4170128715 MITHA SALSABILA OKTAPUTRI 272013

4170143302 IRNA WIJAYA 271203

4170156655 KURNIA AGUNG LAKSONO 271136

4170169469 CHINDY FEBRIANA JUWITA SIRAIT 271196

4170191847 MEDI SAPUTRA 272013

4170128723 GISTI KUSUMA RANI 271055

4170143355 NURFATH BELLA SYAHIDAH 271025

4170156736 HASNA LAILI JOVITA 271203

4170169596 ECI SAFITRI 271152

4170192125 MEIRY EGA YOHANNA NAIBORHU 271114

4170129182 GISTA KUSUMA RINA 271055

4170143387 NURAISYAH 272035

4170156857 ICA KESWINDA 272102

4170169714 MOULIA MAHYU 272162

4170192383 OCI ANGGARA 272013

4170129325 MIA WULAN INDRIYANI 271106

4170143446 LOLA ERDIANES 271055

4170156914 RIA YUNIA SARI 271196

4170169759 MEYRIYANTI RAHMADI 272035

4170192870 WILLY KAMBEL DAMANIK 271144

4170129617 MELLYNIA VIKA SAFITRI 272162

4170143729 SARTIKA 271174

4170157524 ICAN PRAYOGA 271122

4170169762 RAFI ALWAN RAMADHAN 272065

4170192872 DWI ARITAMA 272146

4170130730 LUCKY ARYASA MUKTI 272095

4170144009 TASYA APRILLA ALMUQARAMAH Y. 271225

4170157609 DIAJENG SETIA GANIS 272154

4170170644 ELISA FITRIANI 272035

4170193138 MELDA PUTRI 272021

4170131143 MUHAMMAD NIKO KURNIAWAN 272013

4170144152 FRISTA BERLIANA BIWARNO 271166

4170157670 MAUDY SUCI DAMAYANTI 271182

4170170855 AMELIA ARIYANTI 272013

4170193205 RIA SHINTA MAYA 272021

4170131233 KARINA NATASYA JUANDITA 271085

4170144804 MAYA NURUL KARINA FUTRI 271166

4170158588 KINTAN DWI SRIWAHYUNI 272221

4170170911 ZAKIYATUN NUFUS 272192

4170193230 RAHMI ADI BAZENET 271093

4170131283 MUHAMMAD AZIS SAPUTRA 272043

4170144890 ARDI YANTI KUSUMA 271306

4170158607 FAUSTA HERLAMBANG 272213

4170171294 M. IHSANUDDIN HALIMURROFI 272013

4170193247 IBNU MAHDILEVI SOEPARTO 271314

4170131448 PUTRI AINURRIZKA JULYANDINI 271144

4170145209 HANDRIYANTO 272102

4170158859 RAVINA INDRASWARI HERDANI P. 271322

4170171313 MIA PUSPITA SARI 271196

4170193276 INDAH DESPAYANTI 272124

4170131741 AYU SEPTIRA 271144

4170145641 IRA ISTIANA 272043

4170159091 ULFA MAHARDIKA 271055

4170171314 DILLYANA VINEZZIA 271203

4170193330 FANY OKTAVIANDO 271122

4170131847 MUHAMAD RIFAI 271041

4170145818 SUKMAWATI DEWI 271033

4170159174 ERIKA WIDYA NINGTYAS 272021

4170171319 TENSI 272035

4170193590 NURSAKINAH WALIDAIN 271152

4170132097 INTAN NOVITA SARI 272021

4170145912 TOHA HILPAN HAMIM 271144

4170159193 FIA HERLINA 272021

4170171520 ELSI YULVIRA HERNINDA 271152

4170193868 FAUZAN BAYU DARMAWAN 272035

4170132218 TIZEN DURORI 272051

4170146081 MADE NOVI DIANTARI 271174

4170159207 AISYAH DWI RAPHITA 271011

4170171934 ESSY DUMAYANTI 271063

4170194491 ANNISA ELVARETTA INSANI 271025

4170132249 DANDY KURNIAWAN 271106

4170146433 SLAMET RIYADI 272116

4170159284 AGATHA TIARA PUSPITA RINI 271203

4170172012 ALFAN TRI PERMANA 272013

4170194494 LIA MADYO RATRI 271055

4170132481 VIVI ANITA SARI 271033

4170146607 ISNA AYU FAZANI 271264

4170159631 MIA CINTIA 272132

4170172162 NURUL AINI 272021

4170194547 NENG REZA PUJI LESTARI 271306

4170132626 ARIESTI KUMALASARI 271041

4170147122 DESITA ANDARESTI 271025

4170159918 RENDI IRAWAN 272102

4170172263 MUHAMMAD IRFANDI SETIAWAN 272081

4170195273 BRILYANA NUR KUSUMAS TUTI 272154

4170132764 SHERLY MARETA 272081

4170147295 VIKRIA JULIANNE VIRLY 272073

4170160005 NI WAYAN GITA PRATISTHITA 272013

4170172533 ERICK DWI IRAWAN 272021

4170196088 TIKA AGUSTINA 271122

4170132843 DUDUNG ABDUL RAKHMAN 271055

4170147550 AYUNDA RISTIYANI 271306

4170160224 ERSYA FEBRIYANI 272162

4170173194 DEDEK RIZKI AMANDA 271114

4170196406 RISA ADELIA 272116

4170132957 GIAN PRASETYO 272116

4170147634 SITI TIKA FATMAWATI 271085

4170160250 SANDRA FEBRIYANA 272176

4170174125 AGUS TIANSYAH SYAM 271033

4170196434 DIAN PRATIWI 271063

4170133440 DANI FATURROHMAN 271322

4170147846 HASTIN ARDILYA TAMIN 271293

4170160271 REPHA SERA YUNITA 271093

4170174796 MUHAMMAD BILAL DWI APRIYOGA 271114

4170196666 EKO WIYANTO 271166

4170133630 DIRA SANJAYA WARDANA 271144

4170148048 LUFI MIKE RESNANDI 272013

4170160284 TIYARI HIDAYAH 272162

4170175084 ALIDA MAWARNI 272095

4170196703 WIDIYAWATI 271114

4170133888 NITA AMELINA 272102

4170148068 AGNETA ZHINTIA DEVI 271225

4170161149 UMI KULSUM 272073

4170175410 MOULY AULIA PERTIWI BORNEO 271085

4170196948 ANGGIE OKTAVIANI 271122

4170133988 YUNI WULANDARI 272146

4170148202 ANGEN WAHYU NINGRUM 272081

4170161263 BANGUN ADI WIJAYA 271093

4170175931 DESTA STALLAZA ALIFKA 271203

4170196956 APRILIA LESTARI WIJAYA 271041

4170134271 SISCA MEISYDIANA 272116

4170148334 RIZKY SETIAWAN 272124

4170161349 RIZKI EKA SHINTYA 271166

4170176420 ALIF ATHAMUFID 271144

4170196986 DEWI PURWATI 271152

4170134557 MUHAMMAD ADAM FIKARDO 271071

4170148389 MUHAMMAD FATWA RIDHO 272013

4170162533 AGIL DECKY MILLENIAR SYACH 271255

4170176994 NADIYYA FIKRIYATI MUMTAAZAH 271182

4170197060 JULIANA 272095

4170134566 MUHAMMAD MILANDHIA RASYID 272213

4170148457 SATRIA AJI BASKARA 272213

4170162548 EVA MELISA 271055

4170177325 ALMA ALIYA JACINDA 271182

4170197279 FERNANDO 271136

4170134627 TASYA MILLENIA 271033

4170148511 ANTON ALFIAN 272065

4170162737 IMAY NURSIDIK 272184

4170177495 SYAYYIDATI AULIA 271055

4170197330 FITRIYANI 271093

4170134829 PRAMA SHELLA ERINDA 271241

4170148575 TIYA ADITA OKTAVIA 271144

4170162749 IQBAL MUKTI PRATAMA 271152

4170177857 MAR’ATUS SOLEHAH 271085

4170197342 HERI IRAWAN 271122

4170135390 CITRA FARSHILIA GAYANSA R. 271093

4170148577 MUTIARA NOVA KURNIA 271055

4170162777 ISNA KHOIRUN NISA 272184

4170177872 ANDIKA IHZA MAHENDRA 271033

4170197727 VEMI YOLANDA 272184

4170135511 SINDY AFIFAH 271152

4170148583 ANISA ADELIA 271203

4170162866 DENI ANDIKA PRATAMA 272065

4170179036 INNEKE REZQYA PUTRI 271011

4170198852 NABILLA AYU CANTHIKA HAIRIL 271203

4170136146 PUTRI MARDHIANA 272065

4170148661 DEWI RAHMAWATI 272192

4170162907 DIAH PRATIWI 272205

4170179099 NURUL HUSWATUN KHASANAH 271106

4170199618 AYU SASQIA PUTRI 271063

4170136233 RINA BR GINTING 272013

4170148678 NATHASYA 271093

4170163058 MUJI RAHAYU 272021

4170179509 DIANYA BINTANG MAGHFIRA ILAYYA 272081

4170199783 MAILINDA ANGRAENI 271063

4170136713 YOGI RAHARJA 271144

4170148919 NABILA QUINSY CHIQITA 271203

4170163270 KHAIRUL NUR FAJRI 271306

4170179736 ALIF UWAIS RAMADHAN 272013

4170200211 DIYAN RIYANI 272162

4170137009 AINUN JARIAH 272043

4170149251 AGUNG RESTU DIANTORO 272146

4170163358 ROINTAN GRESIA IRANI S. 272043

4170180239 AGUNG DWI PRAKOSO 272146

4170200234 BOY ZAKIY 272013

4170137089 HELPY ROSANTY 271152

4170149335 DIMAS ALFITO 271144

4170163678 NOURA LYDIA UTAMI 271055

4170180271 PAKSI ARENDA AYATULLAH D. 271093

4170200281 DIAH SILFIANI 271152

4170137204 MERIA NENSI 271225

4170149472 YULICA DIAH KHOERUNNISA 271114

4170164029 MELITA SARI 272162

4170180555 DWI INDAH LESTARI 272102

4170200497 MULYADIN MARYANA 272035

4170137226 AGNES SURYANI 272192

4170149524 DIAH DEWI PALUPI 271271

4170164159 EMA DIYA YUSITA 272081

4170180718 NAINI AYU LESTARI 272221

4170201057 RINDI ANTIKA 272132

4170137437 GIOVANI FINDAL PHALOSA 271241

4170149535 SRI RAHAYU 271106

4170164187 SAFIRA SETIA PUSPA KINANTI 271174

4170180742 ILHAM VANKA AGUSTIAWAN K. 271114

4170201124 FAHRY DWI CAHYO 271211

4170138113 FENNY PUSPA WIJAYA 271255

4170149821 EMA ELVIANA 272102

4170164818 NURUL ARIFAH 272124

4170181653 MIA AULIYA 271241

4170201464 WAHIDAH SHELLA NURAINI 272192

4170139264 ESTER CAROLINE LUMBAN GAOL 271225

4170149826 MARYANA 272095

4170165090 MANDALA SAPUTRA 271106

4170182060 ANGGUN SUKMA HIDAYATI 271196

4170201562 VIVI ARDILA EKA PUTRI 272102

4170139512 SITA ARIZKA 272154

4170149848 MARYANI 272035

4170165642 SRI ERFANTI MANGUNSONG 272013

4170182646 LOVANNIE ZULKARNAIN PUTRI 272213

4170202250 ITA AWALULLAIL 272051

4170139610 REFFY ELSA REVANDA 271225

4170149921 NOVA TRI RAHMA ERWANTI 271144

4170165832 SOFIAN MULYADI SURYADI 271114

4170183027 JOHAN DARMAWAN 271152

4170202500 REZI NOVITA SARI 272184

4170140074 ULFA SAFITRI 272184

4170150531 CHATERINA NATALIA GULTOM 271114

4170165914 ROSYIE LIANA BALQIS 272073

4170183292 ARUNG HUTARI DEA PREMITA 272192

4170202554 TRI HARTINI NINGSI 272221

4170140377 RIEDO NUGRAHA 271122

4170150807 INDAH SULIS TIAWATI 272184

4170166138 OKTARIA SAFITRI 272043

4170183357 DAME MUNA SAFITRI TURNIP 271211

4170202883 CINDY RAHMA YANI 272132

4170140483 A. NYANDRU UMPU 272013

4170150960 ARISTA PENGESTUTI 272013

4170166258 FEBRIANDES PUTRA PRATAMA 271225

4170183450 TAUFIK HIDAYAT 271203

4170203633 PUTRI PRIHANDINI 272205

4170140502 NOVIYANTI H.HUTABARAT 272065

4170151024 MUHAMAD AZIZ RAYNALDI 272051

4170166513 SHINTA AYU ROHANA 272065

4170185884 VINI AULIA 271055

4170203811 INTAN ELITA 272095

4170140641 MADE TANGKAS KORIDEVANA GIRI 271225

4170151099 ANDRE INDRAWAN 271136

4170166587 BRENDA NATALIA 271225

4170185977 JUPRIL HIJRIAH 272035

4170203888 SYAFIKAH 272073

4170140938 DIAH AYU SUCITRA 272184

4170151208 HANDRIAN CASFARI 272035

4170167067 DAMAS NOVALDA SUMA 271041

4170186516 FITRI ITA SARI 272021

4170204306 NELLA ASTANTI 272205

4170141339 AISYA NURFALA 272124

4170151266 ALFINA DWI PUTRI 271041

4170167165 FERDI HIDAYAT 271122

4170186552 LAELA ANIATUL ABIDA 272146

4170204577 RIDHO BAYU ORTEGA 272081

4170141724 MARTHA MONICA TITALEY 272051

4170151604 FUJI INDAH SARI 271106

4170167710 ANANDA MIFTAHUL JANNAH 272073

4170186610 SITI FADILAH 271322

4170204759 ALVIAN RAMADHAN 272095

4170141730 MEGA NOVIYANTI 272013

4170151964 RESTA OCTAVIA 272116

4170167817 RAHMAD OKTA KHOIRUL 271225

4170187024 NURMA FITRIANA 272146

4170205047 RENALDI 272073


DAFTAR PESERTA LULUS SNMPTN 2017 UNIVERSITAS LAMPUNG

15

KAMIS, 27 APRIL 2017

4170205760 ANGGARA SAKA JNANA BALA 271106

4170235605 DIRA MELISA 272162

4170267364 ELA LIAWATI 271285

4170278357 EKA FITRIANI 272065

4170284366 YOGA MAULANA SAPUTRA 272213

4170205866 FAHRIZAL ADI 271041

4170235798 DINI MAYANG ANGGRAINI 272192

4170267451 RISTANTI SIMANJUNTAK 272081

4170278555 AMALIA AJENG SAFITRI 271114

4170284442 DWI AJENG FEBIOLA 271063

4170206047 PUTRI NANDA SARI 272065

4170236204 ANGGUN SULASTRI 272102

4170267572 RINI ANGRAENI 271106

4170279419 ULIN NI’MAH SETIAWATI 271063

4170284721 HARI KURNIAWAN 271011

4170206713 YUDI WISTIRA 271322

4170236487 DESNA PUSPITA DEWI 272213

4170268708 CINDY AISYAH PUTRI 271203

4170279727 RIKI ANGGARA 271093

4170284761 PEPRI ARDIANTI 271264

4170207096 FERI FIRMANSYAH 271255

4170237082 NORHAYANI PRATIWI F 271264

4170269085 NABILA MUTHIA PUSPARINI 272013

4170279900 SIFRA RIRIS SILABAN 272095

4170284794 YAHYA TOHARI 272146

4170207389 ERISA PRATIWI HARSYA 271306

4170237277 REGI CHOCINDA 272146

4170269101 ANNISA WIDYA RAMADHANI 271114

4170279968 SONIA FEBI DELSIA 271093

4170284917 SAFIRA 271166

4170207975 FIRDA OVITA SANJAYA 272162

4170237392 NURYANDINI RAMADHANTI 271033

4170269122 JESY OKTAVIA 272013

4170280088 RAIDIWAL 272013

4170285430 NIKHEN SANTIKA 271271

4170208157 UUL FATMAWATI 272095

4170237723 YUYUN TRIANINGSIH 271025

4170269386 NIRWANA SALSABILA 271225

4170280170 TIKA NYLA SARI 271211

4170285571 MUHAMMAD FARHAN SAPUTRA 271225

4170208288 SARI ANGGUN NURHASANAH 271241

4170237779 SINDIKA DWI PUTRI 272154

4170269472 AGNESIA MUTIARA SANI 272013

4170280279 NOVIA MURYANTI 271182

4170286212 TAMARA FAJRIN 271314

4170208300 LATIFAH NURROHMAH 271264

4170238585 NIA LORENZA 271322

4170270111 FASYA AZ ZAHRA 271203

4170280908 GILANG AZHARI 272213

4170286272 VEVI ANDRIANA 272013

4170208377 LISA SILVIANA 271211

4170238586 ZULKHAIDIR PAZAR 271285

4170270193 HASBI RASYIDIN 271225

4170281321 DESRIZAL DWI AYU 271225

4170286343 OKTARIA PRAMESELLA 272021

4170208838 YULI WAHYU ANGGRAINI 272184

4170238795 DESI SUSANTI 272184

4170270588 APRILIA JIHAN DWI HAPSARI 271233

4170281550 MUHAMMAD NABIL DAMARA QURDI 271136

4170286414 AMANDA RIZKA PUTRI 272213

4170209026 INKA OKTAVIANA 272102

4170238854 AHMAD FARHAN LUBIS 272095

4170271476 ROIS AL AMIN 271211

4170281689 HERVIEN PERDI RIANTAMA 271041

4170287662 MERYANA 271041

4170209839 ALICHIA RIZKA LARASATI 272124

4170239447 D. YULISCA BR. PERANGIN-ANGIN 272013

4170271519 ADE LICA KRISTIYA 272095

4170281717 RANTA KURNIAWAN PUTRA 271041

4170287763 SEMION KABAN 272043

4170209923 DEWI GUSTINA SARI 271055

4170239909 YULIANI 272116

4170271718 VIOLITA MAYANG KAYANI 271033

4170281724 M. IBNU REZON 272051

4170288180 ERMA MARLITA 271055

4170210227 ELIYANA WULAN SARI 272221

4170240238 SHELLA WIJAYA 271063

4170271772 ADELIA RESITA LUTHFAH 271071

4170281804 CHARLITA RAMADIA 271055

4170288409 JULIA TRI WULANDARI 272205

4170210543 ASSYIFA ANASTASIA AFFERY 272013

4170240479 ZARA YUNITA 271063

4170271875 TANIA INDAH KUSUMA WARDHANI 271152

4170281858 MUTIHA LARASATI 272043

4170288705 FIFI ARFILIA 272154

4170210818 YOSI DWI WINAYA 272124

4170240527 ALI AMIN 272013

4170271908 REZKA DIANTI 271055

4170281950 AMALLIA NOVIANI 272102

4170289506 ARYKA CLAUDIA EKA PUTRI 271033

4170211440 MIR’ATUN AULIA 271166

4170241092 DESTIANA 272184

4170271995 IRMA HELZA DESVIA 271174

4170281994 PUJI LESTARI 272095

4170289667 ENJELITA LOLLY ANGGRAINI 272051

4170212202 JILIANI POLII 272116

4170241371 ANGGA MARETA 272146

4170272300 ELFIRA MIRANDA 271011

4170282238 NUR AZIZAH FITRIANI 271182

4170290059 LUHUNG AHADIYAT 271322

4170212938 NAQIA SALSA KHOIRUNNISA 271114

4170241405 AHMAT DIKI SAPUTRA 271144

4170273228 BINTI KHOIRIYAH 271106

4170282265 PASKALIA PRIMA GRISELDA 272043

4170290181 YUNIAR 271255

4170213026 ICA DWI KUSUMA WARDANI 271322

4170241433 MUTIARA KHOIRUNNISA 271174

4170273434 DIAH EKARINI 271055

4170282646 EVI MAHARANI 271306

4170290346 RIZEKI SRI GUNTARI 272065

4170213369 VEINA LEGISTA 272095

4170241526 SELVIANA PRATIWI 271166

4170273581 LUTHFI AZIZAH 271055

4170282653 RHAMA SANDI 271225

4170290597 MURTI DEWI MURID 272132

4170214036 AGUNG MAULANA 272013

4170242019 AYU MONIKA 272132

4170273856 KHARISMA MEGA VUSPA THEFFIDY 272013

4170282832 NONIK AISYAH 271225

4170290838 FANI KHOIRUNNISA 272132

4170214090 AMELIA OKSYA MELINDA 272013

4170242789 ROSITA SARI 271114

4170274122 RICO OKTIANSA 271041

4170282842 FEBY ANGGRAENI TANJUNG 272065

4170290847 DESINTA RISMA RINDA 272154

4170214224 GUSTI RAY KAMANDANU 272043

4170242816 SHINTA WINDIYASTI 272184

4170274124 KIKI NURAINI 271182

4170283191 OLA VANIA AUORORA 271041

4170291035 RIPANGGA AKROM 272146

4170214782 IQBAL ADI NUGRAHA 271122

4170242975 AMI AMALA 272213

4170274154 MUHAMMAD RUHUL AZIZ 272146

4170283244 KRISTIN NATALIA BR SURBAKTI 271063

4170291502 SITA ISNALASARI 272081

4170215214 INDAH MELPA YOESRON 272213

4170243288 SELVIANA 271293

4170274863 RENY AYU PANGESTU 271264

4170283404 SILVIA MARETA 271166

4170291534 ABDAN KURNIA AGUNG 271093

4170215269 RAFIKA AMELIA PUTRI 272013

4170243797 APRILIA INDAH MARTA RIANI 271264

4170275046 JENIE FAHLEVI PUTRI 271196

4170283477 DIAH SAFITRI 272184

4170291589 SAHITA NUR WIDIANI 271166

4170215297 ANANDA NOVIYANTI 271182

4170246530 EKA ADITYA FITRIANI 271114

4170275079 DAVID ERLANGGA CHRISHANDI 271203

4170283727 FIRANTIKA DIAS PUTERI 272065

4170292011 SAFIRA APRILIANDANI HUSNI 272116

4170215781 DELLA LESTARI 271055

4170246643 M. FAJRI SUHADA 271033

4170276438 MAYANG SHAVIRA 271122

4170283830 INDAH ROFIFAH 271093

4170292409 ELDA ZULVITASARI 272081

4170215999 AYU DINIYYAH PUTRI 272051

4170247561 GALIH RAMANDA 272021

4170276573 MERISA 272013

4170283956 RIRIK TRI HANDAYANI 272051

4170292663 HARLAN SETIAWAN 271136

4170216101 JESICA NATALIA SIMANUNGKALIT 271203

4170248069 VRILLY CLAUDIA DEFITA BERDARIA 272065

4170277081 NIA P.S NAINGGOLAN 271182

4170284085 NOVI VIDYA CHANDRA 272213

4170292819 HUSNI AMALIA 271293

4170216347 LUTHFIA ROMADHONI 271203

4170248125 CYNTHIA MELIANISA 271025

4170277217 MUHAMMAD ADE RAMADHAN 271041

4170284167 MEGA CANIA 271211

4170293403 DANANG HADI SASMITA 271233

4170216433 CHINDYA LUCKY PRATIWI 271152

4170248449 NIMAS AYU FATMAWATI 271093

4170277961 MARCO MELANDRI 271144

4170284174 MESY MIRANDA AR. 271063

4170294222 RETNO WIDYASARI 272051

4170216517 NOERIL ASY SYIFA ZAHARA 271203

4170248799 DHEA SALSA ARDINA 271211

4170216731 DEVI RAHMADIANI 271203

4170248933 FRISKA HANDAYANI 271041

4170216840 RIZKHI APRILIAN 272073

4170249072 TRIAS UGIARTI 271285

4170217046 SUMIATI 272124

4170249301 NADIA PUTRI 272081

4170217109 WYDIA NEDI VERENICA 272013

4170249325 JOSLYN FARID AMIRUL SODIQ 271085

4170217141 NABILLA ULFAH PRIHANDINI 271025

4170249364 PRAWATI ELOK RAHAYU 272043

4170217290 TYAS TAMUDO 271106

4170249442 ZAHRA APLISA 271055

4170217908 VIVI ZAKIAH ‘ALAWIAH 272013

4170249543 EKA RAHAYU 271071

4170217931 WIDYA KHAIRUN NISA 272095

4170249674 DESTIKA RAMADHONA 272205

4170218104 MUHAMMAD RIZKI UTAMA 272035

4170249741 ATIKA DWI CAHYANI 271322

4170219189 SILVIA IFTINA NURLAILI 272154

4170249920 PORTI ROSENNA BR MANJORANG 272176

4170219768 AULIA GITHA NANDHA 271071

4170250042 MELISA TRISIANA 272065

4170220038 PUPUT LESTARI 271071

4170250390 UMUNAILIL A’LAINI 271166

4170220075 ARDAN MAULANA 271285

4170250519 BELLA FRIANA SADINDA 271293

4170220130 DELVIA SAFITRI 271122

4170250806 WULANSARI TRI SABDA NINGRUM 271182

4170220828 MUHAMMAD ANDRE 271085

4170250873 MEILIA SAGITA 272102

4170220991 ANGGELA SARI 272162

4170250885 SATRI LINDA 272132

4170221014 RESTI LESTARI 272095

4170251026 SELI YULIA NINGSIH 272035

4170221090 MUHAMMAD RIFKI SETIAWAN 271225

4170251182 FITRI NUR AZIZAH 271322

4170221300 DELLA PUSPITA SARI 272184

4170251304 ELSA ERYANA 272035

4170221403 MUHAMMAD HAFIDH DEWANTO 272043

4170252258 RIA JAYANTI 272035

4170221762 MUCHAMAD FIDA KAMIL 271196

4170252790 CANDRA FAHREZA PUTRA 272116

4170222150 SALWA NURSALSABILA 271144

4170252803 ARDELIA DITA LARISSA 272013

4170222873 ZHAFIRA RIMA WANJAYA 271203

4170253185 AFRISYAHNIA PUTRI 271314

4170222923 BENNY SYAHPUTRA GUMAY 271203

4170254224 LAILATUL MUKAROMAH 272221

4170222965 ELVIRA DEWI SALONDA 272184

4170254880 ARIF FEBRIANSYAH 271225

4170223024 CITRA NAINGGOLAN 272095

4170254989 HERI SETIAWAN 272035

4170223136 ROHMA RIZKI 271196

4170255152 NABILLA SAFITRI 271011

4170223192 TRI RATNA UTAMI 271041

4170255171 CHIKA ASMARANI 272213

4170223481 SEPTA RISKI VERTIKA 271166

4170255363 SYAIFUL WAHID 272095

4170223959 HAWARIYAH AFIFFAH 271033

4170255471 ALLVIANDO PRAYOGA PRATAMA 271144

4170224197 TUTI NUR AZIZAH 271152

4170256337 NI SAYU PUTU DESYA LAKSMI P. 271203

4170225191 ALIEF SHOHIBUL JIHAD 272013

4170256756 MOZALIA NANDA PURNAMA PUTRI 271033

4170225274 ANINDHITA NURSYAHBANI DEWI 272213

4170256806 M. VAREZZA RASYIDSYAHPUTRA 272176

4170227164 NURUL FITRI. RS 272184

4170256807 NIA APRIL LITA 272051

4170227325 KUROTA AKYUNI MAWADDA 272081

4170257195 OKKY KURNIAWATI 272021

4170227613 HATFINA ALVYONITA 272102

4170257466 ASRI FAJAR SIDIQ 271144

4170227853 ADITYA DWI PRATAMA 271011

4170257768 WINDA DESTRILIA 272124

4170228248 ARINA KHOIRUNNISA 271114

4170257996 RISKA PRIYANI 271203

4170228485 DEWI RAHMADANI 272132

4170258162 MUHAMMAD FARHAN DESMI 272043

4170228789 HERI SANTOSO 271106

4170258423 NETTA RIANA 271041

4170228946 IMANONA SAPUTRI SYAHRI 272146

4170258531 RASFA SUKMA SEPTANZA 271241

4170229174 LEDY APRISA NINGRUM 272124

4170259300 RIA NOVITASARI 271063

4170229191 WENTI MATANARI 271322

4170260175 SITI MUTIARA RIDJAYANTI 271093

4170229595 AYU ZAKIYAH 271055

4170261044 DIAN ISLAMIYATI OCTARIANA 272095

4170229679 DITA NOVIA HERAWATI 272154

4170262000 KARTIKA RATNA ANGGRAINI 271025

4170230270 MEGA SILVIA UTAMI 271174

4170262604 KIKO PRANAKA 271122

4170230497 NINDIA MARCILIA 272021

4170262982 NABILA RIZKIA PUTRI 272021

4170230529 SYAMNUR SAFITRI 271233

4170263052 DENI RADIANSYAH 271122

4170231370 INDAH PRATIWI 272081

4170263288 ARINDA RIFANA NABILLAH 271203

4170231980 DINDA REVILLA PUTRI 272043

4170263404 RECKSI PAMUNGKAS 272073

4170232493 SHARA DEKA PRIYANTI 271285

4170263582 ANGGI ANGGREINY 271063

4170232662 INDAH DWI MUHARANI 272213

4170264594 WIDYA MARETA DIANA 272095

4170233136 KARTIKA RATNA SARI 271122

4170265029 VALLEN NATASA QUARDO 272065

4170233344 YOSELENA AJENG AULIA 271233

4170265208 PIPIT KRISMA SARI 271182

4170233810 FENI YULINDA 271063

4170266062 FARHAN DZAKI ALFAHRI 272213

4170233841 DIANA ZAKIYAH SURY 272154

4170266152 DENNY SAPUTRA 271136

4170234308 FERINA SAFITRI 271196

4170266500 KEVIN GEOFANY SAMOR 272013

4170234457 ANNISA AYU LARASATI 271041

4170266653 AMELIA KHOIRUNNISA 271025

4170235189 ELLISA 271293

4170266709 DIMAS YULIANTORO 271314

4170235218 YULI YANTI 272132

4170266835 MUHAMMAD ALDO KURNIAWAN 272116

4170235444 NELIS SYAFA’AH 272124

4170267212 ANIES LUTFIANA 271122

4170235547 AZZAKIA OOFY AURELIE 271063

4170267214 RIESTY YUNDA SARI 272051


DAFTAR PESERTA LULUS SNMPTN 2017 16

UNIVERSITAS LAMPUNG

KAMIS, 27 APRIL 2017

4170294673 AGNES ODELIA 272176

4170327269 NAURAH SALSABILA MAJIDAH 272073

4170368483 BAGAS PRATAMA 271033

4170404539 VINDA SHELA TRI AYUNI 272073

4170450524 DOLLY ALFEDO MANALU 272013

4170294718 AUFA FITRI RAHMATIKA 271203

4170327284 INNA RAHMAYANTI PERWISA 271203

4170368503 APRILIA AL MATIN 272013

4170404606 NIKEN 271182

4170450800 YUNI ANGRAINI 272013

4170294808 RAME HUTASOIT 271025

4170327309 DWITA RAMA AYUNINGRUM 272176

4170369172 NIA MARSELA 271225

4170404848 NOER AMALLIA S. 272162

4170450886 ANANDA IKA KURNIA 271271

4170295036 AHAD PUTRA DEWANTARA 271063

4170328067 FEBY ANNISA ZUNNURAIN 272176

4170369321 KARTIKA ROZAYANTI 271233

4170405135 MUHAMMAD KHADAFI 272035

4170450912 FARHAN JALU ABDILLAH 272213

4170295486 DISA ANGGRAINI 271196

4170328393 AL REFI ADHE PRASANTI 272013

4170370238 MAYA OKTIA SARI 271122

4170406100 FARISA HANA SHABIRA 272213

4170451096 DICKY KURNIADI 272021

4170295750 JULIATI ROHMAH 271264

4170328747 MOCH. ANGGA SATRIA 271025

4170371037 SITTI ULFA KHALIZA 272081

4170406242 ERRINA FARASDATI 271025

4170451670 NIMAS AYU WULANSARI 272154

4170295759 EVITA SHABRINA AL-MURSYID 272065

4170329100 SARAH RAMADHANI PUTRI 271106

4170371105 MUHAMMAD NURFACHRI 272035

4170406270 NINDIA MAYERLI 272035

4170452071 SYAMILLITA AZ-ZAHRA NUBUSHIMA 271152

4170295902 YOSA PANGESTIKA 272192

4170329463 SALSABILA NADHIFA AKIB 271203

4170371636 KHOLIFATU FANNY FEBRIYANTI 272051

4170406292 DIAN JOBEL SINAGA 271144

4170452925 SELLY YUSHALINA 272073

4170296299 AYU PURNAMA SWARI 272095

4170330124 MUHAMMAD YAHYA 271136

4170372484 DEA FEBITA DAMAYANTI 272051

4170406766 PUTRI M. LUMBANTORUAN 272013

4170453668 DEWI LESTARI 272176

4170296591 VIN VINELA SIMBOLON 271182

4170330302 THANIA INDRI SAVITRI 271025

4170372533 SILVIA ANGGRE SAGITA 271293

4170406914 M. WAHYU HADI SANTOSO 272146

4170454399 NUR VITA SARI 271055

4170296721 FAJAR GUSTIAWAN 272013

4170330415 MOHAMAD SALVATORY YAKHSIVAN 271063

4170372764 AODINA LATIFAH KHULSUM 272116

4170407223 M. AQSA ENRICO RICARDO 271041

4170454950 RISKA TRISIA DEFI 271174

4170296856 MUHAMMAD FAJRI 272073

4170330822 INDAH NUR DARYANTI 272013

4170372816 AMALIA FAJRIN RAHMADINI 272021

4170407510 NI MADE VENI ASTUTI 271055

4170455329 FITRA AVELIA 271306

4170297180 NOVA KRISJAYANTI 272184

4170330973 KHOLLAQUL ARIEF JL 271144

4170372999 MELI ASTUTI 271025

4170408007 DIYAH RAHMADANIA 271211

4170455439 ANGGUN TRYTAMI 272081

4170297249 ANNISA MIFTAHUL JANNAH 271055

4170332099 CICI INDRAWATI 272102

4170373044 ANDREAS TUA PARULIAN SIBUEA 271055

4170408349 STEFANI INDAH CAROLINA 271114

4170456314 ALVINASYRAH 271203

4170297347 FRICY ASWAN DITIARA 271093

4170332680 DAHLIA TASARI 271025

4170373325 ASRI AYU SAFITRI 271025

4170409358 ALFITRA HIRZIN UMMAMI 271314

4170456455 INDRIANI 271063

4170297423 DEVANIA PRATIWI 272043

4170333051 DAVID WIDIANTO 272043

4170373487 M. ASHARI DWI KURNIAWAN R. 271025

4170409691 NADIA FEBRIYANTI 271122

4170456905 VINGGA DWI ARLIN 272043

4170298603 MELINA ANDRIANI 271093

4170333372 DWINA NURIZKY SYAHPUTRI 271122

4170373655 RISMAWATI 272205

4170409828 PUTRI FEBRIANA 271225

4170457400 HUMAIRA ANISYA 272035

4170298631 NAUFAL DANI FAUZAN 271285

4170333536 KHOIRUNNISA 271211

4170373799 NINDA RAMADHANI 272184

4170410617 SHENIA VERINDA HARSA 271203

4170457850 SURYA DHARMA SIHOMBING 272081

4170298772 MUHTAR NATSIR 272021

4170334011 FEBRIANA CLARASANTI 271255

4170374474 INDAH STELLAWATI 271063

4170410637 WANTO SAPUTRA 271144

4170457934 DELSI AULIA 272073

4170298916 MUHAMMAD WILDAN ILHAM 272124

4170334087 ERLICHA PARAMITHA MARYANTO 271203

4170374828 FIRA MAURINA SOLIHIN 272035

4170411138 MIA DWI LESTARI 271322

4170459494 SELLY MUCHTAR DJALIL 271025

4170298996 INDAH MUSTIKA RANI 272081

4170334114 RETNO PRATIWI 272162

4170374861 ELFRINA SITUMORANG 271122

4170412154 YENNY HARTANTI 271225

4170459934 BANI RASYID 271233

4170299465 PRAYOGA RAMANDHA AMIT 271144

4170334260 DZIKRINA CITRA FIANDRI 271203

4170376119 ELFINA NOVANSA 272213

4170412855 DELTA PRAMESTI WULANDINI 272081

4170460061 JEFRI KURNIAWAN 272146

4170299946 SA’ADAH MUJAHIDAH 271122

4170334522 FITRI FAUZIZAH 272081

4170376216 NADYA NABILA P. 271063

4170412895 RIDHO ALIMUDIN 272013

4170460467 RAIHANAH NABILAH 271203

4170300174 LISA FITRI MILENIA 271174

4170335929 MARDHALENA VANICHA 272154

4170377183 MUHAMMAD YUSHA AKBAR 271071

4170412957 NADIA PUTRI 271122

4170461569 IMAWATI 271293

4170300315 ERIKA FEBRIANTI 271293

4170336226 WAHYU APRIYANTI 271085

4170377406 BELA KHARISMA PUTRI 272035

4170413240 ELSYA ARIEZTA 272013

4170461700 ANJAR SEKARSARI 271093

4170300610 SONYA SORAYA PUTRIANI 271271

4170336777 MARIA 271085

4170377596 DEVI MONALISA MANIK 272013

4170413389 REO BAGUS FEBRIAN 271093

4170461937 ERNITA TIVANY RIFAT 271203

4170300684 FARHAH FIRDAUSYA NURFATHIA F. 272154

4170337354 MUTHIAH SHABRINA 272102

4170377836 ZAHIDA NURCANTIKA ABDULLAH 271033

4170413760 NOVIA PRATIWI 272213

4170462048 MUHAMMAD ARIESMAN AKBAR 272013

4170300786 AGISKA BERLIANA 272176

4170337442 ANGGI STEVANI 271122

4170378894 AHMAD ZIYAD RIZQULLAH 271255

4170414226 SINGGIH JODI PRAYOGA 271225

4170463259 ISMI DWI APRILIA 271055

4170300929 ADITYA SURYA WARDANA 271306

4170337624 ALODIA NABYLA 272065

4170379014 ERLINA MESSA 271033

4170414287 SITI DIAN NATA DE GANON HIRO 272013

4170464063 FALAH RIZKASUMARTA 271093

4170301049 NOVA SAFIRA YULIANA 272081

4170337633 DINI MUSLIMAH 271285

4170379628 THASSA RESTY PERMATA A. 272035

4170414540 FEBRIYANI DYAH KUSUMA DEWI 271203

4170466262 SAMUEL OCTAFIANUS PUTRA 271255

4170301294 FIDYA RIDHA WAHYUNI 272176

4170338782 DEVITA SARI 272184

4170380186 AMIRAH AFIFAH MELTA 271063

4170415886 FERY ARDIANSYAH 271136

4170467466 ZAKIA SALSABILA 272035

4170301433 ANGGITHA AURELIA LESMANA 271114

4170338954 CHARIS ANDRONIKUS GULTOM 272013

4170380561 DHEA ARSITA 271106

4170417397 LIVIA NAILA ELSARINDA 272013

4170467951 NADIA CAHYA FATULI 272192

4170301511 IKA LUTFIANA 272205

4170339736 SATYA JATI WINAHYU 271093

4170380810 ARZALIA AINUN ZAHRA 272184

4170417757 RINTAN PUTRI SALINDAH 272124

4170468053 ALWI JULIANTAMA DJERAGAN 272013

4170301834 ANGGUN NUR SYAFIRA 272184

4170339745 ANA HERLINA 272073

4170381077 VANTAGE GREATEST BANITHA 272013

4170417760 ARDIANSAH 272035

4170468945 ERISTA NANDA PUTRI 272081

4170301902 NOVIANNA ULY SITINJAK 271306

4170341684 RAHMAT FAJAR YANTO 271144

4170381456 MUHAMMAD RIDHO MAKARIM 272035

4170418229 RIZAL EFENDI SIMAMORA 271166

4170469007 TAUFIQURRAHMAN NATA M. 271041

4170302318 NOVA NASIHATUL KHOIRIYAH 272095

4170342012 SANDI PRATAMA 272146

4170381481 ABINIAL IHTIAR TAUFANI 271211

4170419294 MAHESA FARDA ILLA 272192

4170469507 MIA DARFIANTI 272146

4170302777 SARI ASTUTI 272051

4170342288 LULUK SEPTA ANGGRAINI 272124

4170381677 WINANDA SALSABILA 272154

4170419375 NUNI ALAWIYAH 272116

4170469810 LOFEI VENTA SEBAYANG 271322

4170302896 IRHAZ ZULFAYANI 271033

4170342763 RENITA PASA 272021

4170382115 ANJUANDI SARAGIH 272013

4170419784 DIAH AYU NINGSIH 272162

4170470948 CLAUDIO CANNIGIA DENNIS K. 271136

4170303011 DHEA NOVITASARI 272176

4170343032 EVA APRILIANA ANDINI 272043

4170382156 ELVANDHO WILLIS PRADANA 271136

4170420177 ABIZAR RAFI 272073

4170471789 HARRY YUDISTIRA UTAMA 272146

4170303404 NURBAITINA ALDA FITRI 272073

4170343403 TRISLINA HANDAYANI 271093

4170382243 MUHAMMAD ALNAS RAHMADDANI 272021

4170420497 SERMA ULINA BR TARIGAN 272116

4170473064 EKA DAHLIA 272013

4170303589 ERMIA CITRA ESATIKA 271011

4170344649 SITI URFAH 272051

4170382724 THERLIN LUTHFI PRATAMA 272095

4170421140 VIRA YUNIAR 272081

4170473547 MAZIDAH 271106

4170304377 RHEZA IZZATUL AKMAR 272013

4170345448 BELLIANI 271025

4170383136 MUHAMMAD ADITYA WARDHANA 271106

4170421171 ANANDA KUSUMA MAHARDIKA 271071

4170475211 YUNI WIDIASTUTI 272221

4170304814 SARAH DESIANA BR GINTING 271106

4170345470 AGUSTI ANGGERSYAH 271136

4170383319 VIVI TRI ANGGRAINI 271122

4170421295 SITI AISAH 271055

4170475358 AYU ISMAWANTI 271063

4170304858 ALVENDA YULIANTO 271136

4170345810 AGUSTINA ISTIQOMAH 271122

4170384281 DEWI DARMAWATI 271293

4170424112 AYU PRIMARATANTI 272073

4170475437 AQIL PERDANA PUTRA 271041

4170305379 YOGI ERWANSAH 272073

4170345972 LIA DAMAYANTI SIMANJUNTAK 271041

4170384698 SUCI MARNILAM 272013

4170424903 HEZBY AZIZ EL QAHAR 271203

4170475777 USMINATUN AZIZAH 272132

4170305582 INGGIT WINARSIH 272124

4170345995 SHANIA EVINGELINDA 271203

4170384752 MALISA SALSABILA 272065

4170425117 INDAH AGUSTINA 272095

4170475781 YURISCA CAHYANI SAFITRI 272013

4170305591 LINGIZZATIL LATHIFATUL NGAFIFAH 272205

4170346001 ANY SAFITRY 271174

4170384815 FAUZAN ALFARISI 271314

4170425430 ICHBAL MAULANA DARMA 271041

4170476760 MUHAMMAD NAUFAL ABID 271122

4170305759 ENDA SURANY BR. BARUS 271114

4170346663 DEA AMIRA KURNIAWAN 272013

4170385285 NUR HABIB MUZAKI 271041

4170426401 INDAH MURNIA SARI 271306

4170477164 OKTA TRI SETIANI 271241

4170305842 YUNI SADIKIN 271182

4170347049 FAHMI SUDYANTORO 271211

4170385374 ALFIANA REVO SAKTI 271285

4170427730 SALMA ANNISA 271093

4170477706 AJI BAGUS SATRIA 271314

4170305908 RIDHO SETIAWAN 271271

4170347243 CICI KEMALA DEWI 272021

4170385741 ANISA DWI JAYANTI 272213

4170429987 MARTINA PUSPITA RANI 272073

4170477784 SEPTY FRANSISKA 271285

4170306253 MERTY FERTYANA DEWY 271093

4170347244 JULIA MAHARESTI 272124

4170385907 RISKA SEPTIANI 271271

4170431513 RIZA ADELIA 271152

4170478033 DELI DINIATI 271314

4170306328 WAYAN JULIANA PUTRA 271122

4170347374 RIZKY ARDHILAWATI 272073

4170386154 DEVY AGNES BRIGITA L. 272154

4170432169 RIZQI AMALIA ANGGITA 271203

4170478660 HALSI MEBITA ALIT 272013

4170306434 YESSY DWI YULIANTI 272073

4170347787 JIHAN FATIA 272043

4170386250 DIMAS PUTRA ADZIE 272043

4170432524 NOUVAL VERDOUZA 271136

4170478669 SYANDINI DINAYU PUTRI MAWANGI 271114

4170306736 RAHMI KINASIH 272095

4170348641 ARUM YUNITA SARI 271122

4170386758 ALDA FITRI AULIA SARI 272213

4170433176 GARINDA 272073

4170480044 RENATALIA MARSELINDA 272162

4170306797 CICI SEPTA LESTARI 271152

4170349293 EGI FARHAQI 272095

4170386949 LARISA 271255

4170433196 ERNI YULIYANTI 271144

4170480291 HAFIZSYAH MUHANNAN NASUTION 272013

4170306830 SILATURAHMI WIDIAPUTRI 271071

4170349503 SELVI MELDYAWATI 271264

4170387061 RAFADHIA ARDINA 271114

4170433427 QURAINI WULANDARI 272205

4170483380 FELIX FERNANDO 272065

4170306872 NGESTI RAHAYU 271241

4170350210 DYAH AYU KUSUMAWATI RAHAYU 272013

4170387118 AGSEL AWANISA 272013

4170434467 NETA NURDIANI 271293

4170483462 HERJUNO DARPITO 271314

4170306894 JESSICA NOVIA CHANDRA 271041

4170350372 MUHAMMAD JULIANTO 272102

4170387313 RIRIN NOVITA SARI 272116

4170434876 MEVITA INESTIA 272035

4170484617 REIHAN FARANDY 272065

4170306936 UMROH 271114

4170350700 SRI DEWI UTAMI 272035

4170387534 YORDHI FERNIAWAN AMBARI 272073

4170436151 JULIANA SINTA ULI MANURUNG 272221

4170487073 MUHAMMAD IQBAL ADI SAPUTRA 271241

4170306967 LESTARI ELISABETH SILABAN 272213

4170351915 MUAMMAR KAHFY AKBAR 271196

4170387893 BETA PUTRI ANZELA 271114

4170437427 GHINA SALSABILA QOTRUNADA B. 272213

4170487931 SALSA ANANDA PUTRI 271063

4170307641 ARIEF RISTIA PANGESTU 271203

4170352307 AULIA RAHMA FADILLA 271264

4170388765 ADELLA MAYANDA SARI 271063

4170437969 NI MADE INDAH AYUNI 271314

4170487936 ROSA LINDA 272013

4170307738 OKTA SAFITRI 272176

4170352318 M.SOLIKHIN 271114

4170388949 NOVA MIERLISA ANGGRAINI 272146

4170439021 GEBRINA RESKI BR TARIGAN 271106

4170487952 MUHAMMAD DAFFA EWALDI 271085

4170307933 VINA KUSHERAWATI 271271

4170352822 DINDA SAPUTRI 272162

4170389130 LETHA AGATHA LUSIANA 271122

4170439544 ILHAM MUHAMMAD 272051

4170488342 PRITIE ANISSA IKA PUTRI 272013

4170308405 IBRIANA OKTARI 271233

4170352886 SALSABILLA MUHARANI 271196

4170389772 FRIESILLIA FORTUNA SARIE 271106

4170439649 AJENG NURRIDA PUTRI 272073

4170488849 AYU LESTARI 272213

4170308411 VIDIA ROYANTI 271063

4170353272 NUR FADILA 271063

4170389935 HAYRUN NISA EKA AFRILIANI 272051

4170440041 SINDI WIJAYA 272043

4170489402 ANISAH FEBRYANI 271264

4170308621 VIONA RAHMA AGUSTIN 271114

4170353467 INTAN PERMATA SARI 272013

4170390143 VHIKA FAJRINA UTAMI 272184

4170440071 ANGELINA 271241

4170490154 M. FACHRUL ROZIE GULTOM 272095

4170309099 ASTRY EKA WAHYUNI 271285

4170353471 HAJIJAH NURLIANA 271166

4170390357 JUNAIDI 272043

4170440164 ENDRI HERMAWAN 272051

4170490484 S. SOVIA MAHARANI 271063

4170309202 SARI RAMADANI 271011

4170354101 HADI SHAN IGNATIUS 272065

4170390812 INANDA NARVIKA 272176

4170440323 EDITA MAGDALENA SIMANULLANG 271174

4170490999 VINDA AGUSTINA 272013

4170309764 MUHAMMAD ROBBY KURNIAWAN 272051

4170354252 SUTI MAYANTI 271055

4170390936 MUHAMMAD FARHAN GIBRAN 272213

4170440681 MELATI RIANA 272132

4170491316 DHEA SHAFIRA PUTRI 271166

4170309825 NOVITA ANANTA 271203

4170354794 RENNY ANDRELIA ANTIKA 271055

4170391023 DESTI AULIA PRATIWI 272221

4170440806 MUHAMMAD AGUNG DARMAWAN 271264

4170493564 RIKNA NAILA SALSABILLA ARINAL 271196

4170309871 NATASYA CHRIS EVELYN 272043

4170355507 MIRA SAFITRI 271144

4170391110 ESHA BUTIKA ANTIA KARIL ISMANTO 271196

4170441397 DEWI LESTARI 271322

4170495039 SELTA PURNAMA RAHAYU 272221

4170311033 BELLA SALSA 271166

4170356655 ROIDA ALIFAH 272035

4170391266 WAHYU NUGRAHA 271071

4170441400 RIEKE DIAH DELAROSA SORMIN 272043

4170495763 HESTY DESIANI 272213

4170311758 MUHAMMAD FIKRI ABDILLAH 272213

4170356686 OCTA MARSELITA 272065

4170392154 NUR ALFI LAILA DAMAYANTI 271306

4170442631 MUHAMMAD SYAFLI AL FIKRI 272013

4170495927 MUHAMMAD ISROK FIRNANDA 272013

4170312083 DYAR FIRJA FAIZA 271055

4170357027 ATIKA AGUSTIANA 271174

4170392182 ALIFFIA HAYBAH 271071

4170442925 FERDIAN SYUKRI ARISQAN 271203

4170498535 ASTRIANA DEWI 272013

4170313225 RENALDY SUGENDRA 271041

4170357244 NUR AINI FITRIA 271106

4170392500 MILENIA PERMATA 271041

4170443587 ALBERTA VANIA TIRANI 272013

4170499132 MUHAMMAD IQBAL 271271

4170313448 SASTI PRADITA 272051

4170357267 VINA TRIESA PUTRI 271264

4170392810 JATI PRATITIS 272021

4170443766 OKTA PRASTIKA 272081

4170499745 PERDIAN PRAMANA 271136

4170313848 ZULVIA NAWANGSARI 272192

4170357287 AYU KARINA 272035

4170392872 SYIFA FEBRI OKTAVIANA 271114

4170445890 ADE FACHRUR ROZIE 271144

4170500846 WAHYU NURAINI 271093

4170314324 DINDA YUSRI ALHUDA 271085

4170357325 DIMAS SYAMSI PRATAMA 272124

4170393139 MAULANA IQBAL 271114

4170446000 ACHMAD FARIZ SETIAWAN 271144

4170503132 HERI YUDA NOVRIAWAN 272081

4170314852 HARI FITRA PARAWANGSA 271136

4170358001 NURSELLA VILAR IVADA 271233

4170393425 RONALDO 271144

4170446072 DEA INTAN PERMATASARI 272184

4170503287 YASRI LESTARI 272035

4170315215 NUR RIDHA UTAMI 272184

4170358191 ANDRIANI JOJOR SITA SIMATUPANG 272013

4170394045 HOTMA JULIMA SITINJAK 271211

4170446609 NURAFNI RODEARNI SARAGIH 271122

4170504075 SURYANI P. SIHOMBING 271106

4170315941 DESY KARLINA 272213

4170358296 DHERIQ AULIANO 272073

4170394051 SINDI PUSPITA 271271

4170446947 DEMI ALFARIZHI 271225

4170504406 M. RAMADHAN RAGA RAHMAN 272013

4170316137 MUHAMMAD ILHAM 272013

4170358753 CHINTIA MARTCELI PUTRI 272081

4170395085 IGNATIUS BAYU ATMOKO 271136

4170447070 MAYA SELVIANA 271174

4170504717 SASKIA SUSANTI HAROS 271306

4170317608 ANINDYA RAMADHANTI 271025

4170358866 YUGA NARAZUA KHANZA 272013

4170396505 ANINDYA AMSA KHAIRUNNISA 271114

4170447349 YENI KRISDAYANTI 272221

4170504748 SEPTINA VERA WIJAYANTI 271152

4170318412 NUR AZIZAH 272154

4170359126 SISKA DESTIA 272065

4170396506 DINDA PERMATA AHMAD 271063

4170447862 DEWI MONICA PRIHARTINI R. 272095

4170506043 ZAQIA ARIFA PUTRI 271122

4170318808 FARADITA ASTUTI 272073

4170359587 DWI APRILIA 272021

4170396680 FADILA DINA MASSHIKA 271144

4170448405 AHMAD HARITS ABDURRAHMAN 271241

4170507545 CYNTIA SARELIA JASINDA 272021

4170319815 ROSTANIA DWI NANDA 272176

4170359788 NELLY FIFIANTI 271122

4170397211 EGO SAFUTRA 272043

4170448586 JODI NANDA HASMI 272013

4170508758 MUHAMMAD PRATAMA AZHARI 272013

4170320026 DEVI ELISA MAHARANI 272213

4170360390 EGA SANGGITA 271314

4170397308 OKTAVIANA 271225

4170448587 NADA AMIRAH MANEKA 271264

4170509729 GARCIA HENINDA ALVIONI 272154

4170320129 EFRI WAHYUNI 271314

4170360632 NURJIHAN ZULFA DZIHNI 272176

4170397858 HANIFAH SAPTO PUTRI 271203

4170448989 FITRIA BAROKAH 272035

4170511583 GATOT SETIAWAN 272221

4170320623 TSARA AFIFAH PUTRI 271106

4170361423 AFIDATUL UMROH 271203

4170398269 SINTIA ALITA PUTRI 271025

4170449140 YOSI NADIA 272116

4170512051 RIVALDO NOVA WASA 272013

4170321831 IQBAL PASHA 272013

4170361827 NOVIA DWI RAHAYU 272176

4170398400 UMI HANIAH 272065

4170449266 VIDIA ADELIA 272035

4170514952 JANARIAH 271122

4170322347 ULUL AZMI 272051

4170362698 REZA RENALDY 272051

4170398820 DILA ANGGITA 272176

4170449603 SYIEFA RENANDA SURYA 271203

4170516445 IRWAN SYAHPUTRA RAMBE 271122

4170322437 ANGGUN LEGI PRATIWI 271063

4170363079 NADYA RAMANDHANI 272162

4170398840 RAHMAT SUMINTO 271041

4170449716 NURYANTI FRANSISKA MARPAUNG 272073

4170518027 OKTAVIANA ADINDA PRATIWI 272043

4170322678 DENI KURNIAWAN 272013

4170363328 NANDA SHAFIRA 271114

4170398928 DEBBY JULIANA 272013

4170450297 MAURA AULIA MAHIRA 272043

4170519752 ANISA RIYANTI 272146

4170322836 YOLANDA NOVITASARI 272021

4170363559 NIKEN ASTARIKA 272073

4170399045 FEBRIYOLA KURNIA UTAMI 271174

4170450315 M. AGUNG SEPTYANTO 272213

4170522851 WAHYUDI SAPUTRA 271085

4170323622 YOSEFHINE INDAH APRILYANI 271011

4170364073 WINDA SAFITRI 271055

4170399294 NI NYOMAN RIKA TRI ANJANI 272213

4170450329 AMELLIA RESTIANI 272065

4170522892 MOH. ADHITYA RIDHO GUMILANG 271271

4170324573 AGHNIYA RIZQA AZKA WIDADI 271152

4170364092 ISWANTI WAHYUNI 272162

4170400097 MUHAMMAD TEGUH ARIFIAWAN 272013

4170325119 AHMAD JUNIRA SAPUTRA 272013

4170364156 YURIKA NARULITA MAULIDYA 271314

4170400160 AKMAL RINALDI 272146

4170325345 REDHO ANANTA PRATAMA 272013

4170364683 ALYA RANI VIDYA LARASATI 271225

4170401103 NURUL ISTIQOMAH NAINGGOLAN 271122

4170326323 RIVHALDHO PUTRA 272013

4170366365 VELIA PRIMADHANI AMANDA 271285

4170401483 ULLY DESTIANA 272192

4170326706 DINI ROSMALINDA 271114

4170366609 NUR ISTYQOMAH 271055

4170401773 DWI MUSTIKA SARI 272162

4170326793 REFOMA OKTA PRATIWI 271144

4170367435 FAUZIAH DEWI ANGGRAINI 271085

4170403708 ADITYA VIRDA PRADNYA PERTIWI 271233

4170326945 NIKOLAUS DERRY CHANDRA 271136

4170368143 ISMI FAUZIAH 272073

4170404405 TASYA NABILA PUTRI 272221

KETUA PANITIA PUSAT SNMPTN DAN SBMPTN 2017 Prof. Dr. H. Ravik Karsidi, M.S. NIP 19570707 198103 1 006


HUT KE-18 WAYKANAN 19

KAMIS, 27 APRIL 2017

PRODUK HUKUM DPRD KABUPATEN WAYKANAN

HUN 2017 YKANAN TA Rakyat N DPRD WA ilan KEPUTUSA wan Perwak mor B. 03/ De n sa tu n No Kepu D) Waykana 2017 Daerah (DPR 17 tanggal 13 Maret dua 20 DPRD-WK/ esahan Perubahan Ke n ng Tahu tentang Pe nan Nomor 1 nan ka ay W RD Peraturan DP ta Tertib DPRD Wayka g Ta 2015 tentan otaan 2014-2019. mor gg Masa Kean aykanan No 17 DPRD W n Maret 20 13 Peratura l ga ng 17 ta turan 01 Tahun 20 han Kedua atas Pera ta ba Ta tentang Peru 1 Tahun 2015 tentang sa r Ma mo n No na DPRD Wayka ten pa bu Ka Tertib DPRD 2014-2019. nan an Keanggota paten Wayka DPRD Kabu 17 tanggal 13 an tus pu Ke K/20 W DPR sisi /D Nomor B. 05 tang Penetapan Repo an ten ap Maret 2017 anggotaan Alat Kelengk sa Ke Ma Struktur dan kanan Sisa paten Way DPRD Kabu 9. 01 nan -2 ka 14 ay W 20 kti Ba paten 21 DPRD Kabu 17 tanggal Keputusan PRD-WK/20 ia /D nit 02 Pa B. an r: entuk Nomo mb Pe g tan ten turan Februari 2017 han Kedua atas Pera ta ba Ta ru g Khusus Pe 01 Tahun 2015 tentan r riode DPRD Nomo bupaten Waykanan Pe Ka Tertib DPRD nan ka 9. ay 01 W 2014-2 paten gal DPRD Kabu Keputusan /DPRD-WK/2017 tang 02 uju Perset an g Nomor B. an nt te erah ri 2017 21 Februa Peraturan Da n Rancangan nia Pengesahan dungan Lahan Perta an. rlin an yk Pe g Wa paten tentan lanjutan Kabu Pangan Berke 16 20 N HU YKANAN TA N DPRD WA KEPUTUSA 01 r / kanan Nomo 16 DPRD Way 20 Keputusan 16 Tanggal 28 Januari nan 20 RD Wayka DPRD-WK/ ana kerja DP tentang renc an 2016. 02/ ar B. r gg an mo n No Tahu kanan DPRD Way l 15 Februari Keputusan 2016 Tangga 6 K/ -W 1 RD 0 DP 2

usus Panitia Kh mbentukan paten Tentang Pe ta Tertib DPRD Kabu 019. Ta Perubahan sa keanggotaan 2014-2 n na Waykanan ma RD Kabupaten Wayka DDP PR /D an 03 tus mor Kepu No ng pu m tang Provinsi La gal 18 Maret 2016 ten an ng unsur pimpin an WK/2016 Ta nti ga ng an pe n. usul pengesah Kabupaten Waykana n RD ten Waykana (Ketua) DP RD Kabupa 16 Tanggal DP an tus K/20 Kepu –W D PR /D 05 DPRD Nomor B. komendasi Tentang Re poran 25 Mei 2016 Terhadap La Waykanan jawaban Bupati ten pa bu Ka ng gu ng rta Pe Keterangan aran 2015. nan Tahun Angg ka Waykanan paten Way DPRD Kabu 16 Tanggal 23 Keputusan WK/20 DPR /D nitia 06 Pa entukan Nomor B. ntang Pemb aban Juni 2016 Te ran Pertanggungjaw po 2015. Khusus La nan Tahun Anggaran nan ka Bupati Way RD Kabupaten Wayka 23 DP nggal Keputusan WK/2016 Ta Panitia DPR /D 07 entukan Nomor B. ntang Pemb ngka Juni 2016 Te a Pembangunan Ja nan ncan Khusus Re erah Kabupaten Wayka Da ah ng Mene 1. nan -202 Tahun 2016 RD Kabupaten Wayka 25 DP 16 Tanggal Keputusan 20 K/ W D/DPR ahan Nomor B. 08 ng Persetujuan Penges nta ng Rencana Juli 2016 Te n Daerah Tenta Daerah ura rat Pe n ga ah neng Rancan n Jangka Me 21. Pembanguna kanan Tahun 2016-20 n Way ten Waykana Kabupaten pa bu Ka l 25 DPRD ga an ng Ta tus pu 2016 Ke /DPRD-WK/ ahan Nomor B. 09 ng Persetujuan Penges g an nta nt Te Te 16 Juli 20 Daerah Peraturan Rancangan dung. n na Ge ka Bangunan paten Way DPRD Kabu 16 Tanggal 25 Keputusan K/20 W Dn PR ha /D Nomor B. 10 ng Pengesahan Peruba an an nta Juli 2016 Te DPRD Kabupaten Wayk n Tertib Atas Peratura n 2015 Tentang Tata ten hu Nomor 1 Ta akilan Daerah Kabupa 9. 01 rw -2 Pe 14 n 20 Dewa ggotaan an Ke sa paten Waykanan Ma tusan DPRD Kabu Kepu Waykanan

gal K/2016 Tang n ua 11/DPRD-W Nomor : B. 2016 Tentang Persetuj ah er er 5 Septemb Peraturan Da an Rancangan na Pengesahan gungjawaban Pelaksa ah ng er rta Da Pe ja ng lan nta Be Te n ndapatan da Anggaran Pe an 2015. nan ar Tahun Angg RD Kabupaten Wayka l ga DP Keputusan /DPRD-WK/2016 Tang n ua 12 tuj B. ng Perse Nomor er 2016 Tenta bijakan Umum mb pte Se 27 Ke Rancangan afon Pengesahan ggaran dan Prioritas Pl n ga An ahan Rancan Perubahan rub Pe ra nta erah me Anggaran Se apatan dan Belanja Da nd Pe Anggaran nan aran 2016. Tahun Angg RD Kabupaten Wayka 27 DP 16 Tanggal Keputusan PRD-WK/20 nitia Khusus /D 13 B. r Nomo ng Pa erah 2017 Tenta September Peraturan Da n Rancangan na Pembahasan bentukan dan Susu n. m na Tentang Pe ah Kabupaten Wayka n er na Perangkat Da RD Kabupaten Wayka l ga DP Keputusan /DPRD-WK/2016 Tang an 14 rsetuju Nomor B. Tentang Pe Daerah 16 20 r be 18 Okto Peraturan Rancangan atan Pengesahan han Anggaran Pendap . ruba ggaran 2016 n Tentang Pe An n Tahu ah na er ka Da ay W ja Belan paten DPRD Kabu 2016 Tanggal Keputusan D-WK/ PR /D an 15 uju B. et Nomor : ang Pers r 2016 Tent raturan Daerah 18 Oktobe n Pe ga an nc n Ra na Pengesahan bentukan dan Susu n. m na Tentang Pe ah Kabupaten Wayka n er na Perangkat Da RD Kabupaten Wayka l ga DP K/2016 Tang n Keputusan ua 16/DPRD-W tuj B. : rse r Pe mo No ntang Te 16 an 20 ar 9 November bijakan Umum Angg ra Ke nta Pengesahan afon Anggaran Seme dan s Pl dan Priorita Pendapatan . Anggaran aran 2017 gg Rancangan An n hu erah Ta kanan Belanja Da paten Way DPRD Kabu 2016 Tanggal Keputusan PRD-WK/ /D uan 17 tuj B. : rse Nomor ntang Pe er 2016 Te ja Daerah 30 Novemb an dan Belan ar gg An an Pengesah mor aran 2017. Waykanan No Tahun Angg l 30 RD Kabupaten Keputusan DP PRD-WK/2016 Tangga er /D mb 18 ve B. No :

inan a Kerja Pimp nan ng Rencan ka 2016 Tenta bupaten Way Ka RD DP dan Anggota an 2017. nan ar Tahun Angg RD Kabupaten Wayka l DP 16 Tangga Keputusan PRD-WK/20 rsetujuan /D 19 B. : Nomor ntang Pe erah er 2016 Te 30 Novemb Peraturan Da Rancangan ten Waykanan. pa Penyampaian Ka DPRD bu n ga un gk Di Lin HUN 2015 YKANAN TA Rakyat N DPRD WA ilan ak rw KEPUTUSA Pe n Dewa mor : Keputusan paten Waykanan No 15 20 bu Daerah Ka 2016 Tanggal 14 April K/ W D14. 01/DPR 20 PJ LK nan nsus Tentang Pa RD Kabupaten Wayka i DP Tanggal 7 Me 15 Keputusan 20 K/ W pati PRDNomor : 02/D Rekomendasi LKPJ Bu ng 2015 Tenta 2014. n na TA ka n ay na W Wayka paten DPRD Kabu Tanggal 8 Juni Keputusan K/2015 W . D14 PR 20 /D TA aykanan Nomor : 03 nan LPJ Bupati W 2015 Tentang RD Kabupaten Wayka 30 l DP Keputusan PRD-WK/2015 Tangga RD /D Nomor : 04 ntang Persetujuan DP a rd Te Juni 2015 rhadap Rancangan Pe BD te AP n Waykana laksanaan jawaban pe pertanggung na ka n TA 2014. paten Way Juli 1 DPRD Kabu 15 Tanggal ti. Keputusan 20 K/ W DPR pa Nomor : 05/D Pansus LKPJ-AMJ Bu n ng ka ten Way na 2015 Tenta RD Kabupa nggal 10 Juli DP an tus Kepu 2015 Ta K/ W ti Dpa PR Nomor : 06/D ulan pemberhentian Bu n Us na 2015 Tentang n Wakil Bupati Wayka da Waykanan 10-2015. tan Tahun 20 ten Waykanan Masa Jaba RD Kabupa Tanggal 10 DP an tus Kepu 2015 /DPRD-WK/ an Perubahan Nomor : 07 tap wan ntang Pene Juli 2015 Te nil Alat Kelengkapan De rso Susunan pe 2014-2019. mor un No Waykanan periode tah RD Kabupaten 2015 Keputusan DP 2015 Tanggal 10 Juli an K/ W ahan rancang : 08/DPRDtujuan penges 15. Tentang Perse rubahan RAPBD th 20 pe aykanan AS PP AKU bupaten W Ka RD l 19 DP ga Keputusan PRD-WK/2015 Tang dasi /D Nomor : 09 g Rekomen n an nt Te ga 15 Agustus 20 hadap laporan keteran DPRD ter

KEPUTUSAN DPRD WAYKANAN NOMOR B. 15/DPRD-WK/2015 TANGGAL 29 DESEMBER 2015 TENTANG PROGRAM LEGISLASI DAERAH (PROLEGDA) KABUPATEN WAYKANAN TAHUN 2016. Raperda Pemberdayaan, Pemeliharaan Pelestarian dan Pengembangan Kebudayaan Lampung Waykanan Raperda Kawasan Tanpa Rokok Raperda Pengelola Pasar Raperda Retribusi Perpanjangan Izin Memperkerjakan Tenaga Kerja Asing Raperda Bangunan Gedung Raperda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Waykanan Tahun 2016-2020 Raperda Kewenangan Kampung Raperda Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah Kabupaten Waykanan Raperda Pengelola Pasar Daerah Raperda Perlindungan Lahan Pertanian

Pangan Berkelanjutan Raperda (CSR) Coorporate Social Responsibility Raperda (DAS) Daerah Aliran Sungai Raperda Pembangunan, Pengendalian dan Pengawasan Menara Telekomunikasi KEPUTUSAN DPRD TENTANG PROLEGDA KABUPATEN WAYKANAN TAHUN 2017 Raperda pemilihan, pengangkatan, pelantikan dan pemberhentian kepala kampung Raperda penyelenggaraan pemerintah kampung Raperda perubahan atas peraturan daerah nomor 7 tahun 2011 tentang pajak daerah Raperda perubahan atas peraturan daerah nomor 8 tahun 2011 tentang retribusi jasa umum Raperda perubahan atas peraturan daerah nomor 9 tahun 2011 tentang retribusi jasa usaha

atan hir masa jab jawaaban ak 5. pertanggung pati Tahun 2010-201 nan Bu ) ka MJ ay (LKPJ-A paten W DPRD Kabu 2015 Tanggal Keputusan WK/ DPR an /D uju Nomor : 10 15 Tentang Perset ah er s 20 19 Agustu Peraturan Da n ga an nc Ra Pengesahan PBD) Tahun 2015. nan (A Perubahan paten Wayka DPRD Kabu 15 Tanggal 3 an tus pu Ke K/20 W DPR /D ujuan Nomor : 11 15 Tentang Perset um 20 Kebijakan um Desember n ga an nc Ra pengesahan ntara Tahun 2016. n na me ka se ay anggaran paten W l 14 DPRD Kabu Keputusan PRD-WK/2015 Tangga an /D uju Nomor : 12 15 Tentang Perset ah er 20 peraturan da ja Desember Rancangan lan Pengesahan an pendapatan dan be . ar 15 gg 20 nan TA tentang an nan paten Wayka daerah Kabu RD Kabupaten Wayka 29 DP 15 Tanggal 20 Keputusan K/ PRD-W an /D ah /B es 13 ng : r ulan Pe Nomo 15 Tentang Us ti dan Desember 20 Pasangan calon Bupa 1 n 02 -2 ata Pengangk riode 2016 ti terpilih pe pala daerah di wakil Bupa ke um um an hasil pemilih kanan. Way kanan Kabupaten paten Way gal DPRD Kabu ng Keputusan /DPRD-WK/2015 Ta uan 13 tuj : Nomor ntang Perse erah er 2015 Te da mb an se tur De 29 n pera ga an nc ra pu ng pengesahan ilih an ke pa la ka m m badan te nt an g pe raturan daerah tentang gan Pe Rancangan tan kampung dan rancan n da ra permusyawa ah tentang pengawasan er peraturan da minuman beralkohol. nan n pengendalia RD Kabupaten Wayka 29 DP an 15 Tanggal 20 Keputus K/ W D/DPR islasi Nomor : B.15 Tentang program leg . 2015 n tahun 2016 na Desember ka ay W nan paten daerah Kabu RD Kabupaten Wayka 29 l DP 2015 Tangga i Keputusan 6/DPRD-WK/ islas Nomor : 900/1 Tentang program leg 15 20 er Waykanan mb se De Kabupaten ) da leg ro daerah (P kanan TA 2016. paten Way DPRD Kabu K/2015 Tanggal Keputusan PRD-W 7/D gan 0/1 an 90 nc : Nomor ntang Ra er 2015 Te kepala 29 Desemb g pemilihan tan ten h an era rat peraturan da rda Badan Permusyawa an pe as tang pengaw kampung, Ra ten rda pe ho Ra n ko l. kampung da endalian minuman beral dan peng

Raperda perubahan atas peraturan daerah nomor 10 tahun 2011 tentang retribusi perizinan tertentu Raperda tentang pemberdayaan, pemeliharaan, pelestarian dan pengembangan kebudayaan Lampung Waykanan Raperda tentang kawasan tanpa rokok Raperda tentang pengelolaan pasar Raperda tentang retribusi perpanjangan izin mempekerjakan tenaga kerja asing Raperda tentang kewenangan kampung Raperda tentang pengelola pasar desa Raperda tentang (CSR) coorporate social responsibility Raperda tentang pembangunan, pengendalian, dan pengawasan menara telekomunikasi Raperda tentang daerah aliran sungai (DAS) Raperda tentang pembinaan keolahragaan daerah Raperda tentang perangkat desa


HUT KE-18 WAYKANAN

20

KAMIS, 27 APRIL 2017

Bupati dan Wabup Waykanan Dianugerahi PENYIMBANG MARGA KEHORMATAN BUPATI Waykanan Hi. Raden Adipati Surya, S.H., M.M. dan Wakil Bupati Waykanan Dr. Drs. Hi. Edwar Antony, M.M. dianugerahi Penyimbang Marga Kehormatan. Bupati diberi gelar (adok) Sutan Mangku Prajatama III dan wakil bupati diberi adok Sutan Nata Praja I. Selain itu, Ketua DPRD Waykanan Nikman Karim diberikan adok Raja Mas Ratu. Pemberian adok ini diterima juga oleh sejumlah anggota forkopimda, pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Waykanan, serta masyarakat yang berprestasi dalam membangun Waykanan. Penganugrahan Penyimbang Marga dan pemberian adok diberikan oleh Majelis Penyimbang Adat Lampung (MPAL) Waykanan, pada Begawi Adat rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Waykanan ke-18, di GSG, kemarin (16/4). Kegiatan ini dihadiri para penyimbang marga lima kebuayan delapan marga di Wilayah Waykanan, ketua atau perwakilan MPAL kabupaten/kota se- Lampung, jajaran Pemkab Waykanan, sejumlah tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh pemuda setempat. Dalam sambutannya, Bupati Raden Adipati Surya berharap kegiatan tersebut bisa menjadi media untuk membangun animo generasi muda dalam menggali

dan memahami nilai-nilai budaya tradisi Kabupaten Waykanan yang kaya dengan kearifan dan tata nilai yang khas. Dia menjelaskan, dalam kondisi yang lebih spesifik, Waykanan merupakan suatu entitas daerah yang didiami berbagai macam suku. Keberagaman suku tersebut menjadikan kabupaten ini kaya akan nilai-nilai budaya lokal. ’’Sayangnya kearifan nilai budaya lokal ini mulai tergeser oleh transformasi dan peradaban sosial. Sehingga lambat laun akan mengalami kepunahan, jika tidak sejak dini dilakukan revitalisasi terhadap nilai nilai tradisi yang ada,’’ tandas Adipati. Kecenderungan terjadinya pergeseran nilai-nilai budaya ini lanjut dia, menuntut semua pihak untuk terlibat dalam pelestarian nilai-nilai budaya bangsa, termasuk nilai-nilai budaya lokal daerah sebagai kristalisasi/embrio nilainilai budaya nasional. Karenanya dia mengharapkan agar para pelestari adat budaya Lampung untuk terus konsisten, rela dan ikhlas membagi ilmu. ’’Yakni dengan menuturkan kembali riwayat leluhur kita. sehingga genarasi muda kita tetap memahami silsilah dari leluhur masyarakat Lampung,’’ pungkas orang nomor satu di Waykanan ini. (adv)

Bupati Raden Adipati Surya bersama Wabup Edward Antony bersiap menuju Sesat Agung untuk mengikuti prosesi Begawi Adat.

Bupati Waykanan Raden Adipati Surya menerima gelar Sutan Mangku Prajatama III dan Wabup Edward Antony menerima gelar Sutan Nata Praja I.

Bupati Raden Adipati Surya dan Wakil Bupati Edward Antony menerima gelar Sutan Mangku Prajatama III dan Sutan Nata Praja I.

Bupati Raden Adipati Surya mengikuti prosesi Begawi Adat untuk menerima anugerah Penyimbang Marga Kehormatan.

Wakil Bupati Edward Antony mengikuti prosesi Begawi Adat untuk menerima anugerah Penyimbag Marga Kehormatan.

Bupati Raden Adipati Surya bersama Wabup Edward Antony menuju Sesat Agung untuk mengikuti prosesi Begawi Adat.


KAMIS, 27 APRIL 2017

21

Bukan Sekadar Berita

2018, Ditarget Rampung Warga Kota Sudah Dapat Nikmati Gas BANDARLAMPUNG – Sambungan gas rumah tangga ditargetkan sudah dapat dinikmati warga Kota Bandarlampung pada Januari 2018. PT Perusahaan Gas Negara (Persero) menyatakan bakal berupaya maksimal untuk mewujudkan target ini. Sales Area Head PGN

Lampung Wendi Purwanto menyatakan, mulai Mei mendatang, pihaknya memasang instalasi pipa saluran gas rumah tangga ke rumah warga. Hanya, pengerjaannya masih dibarengi dengan penambahan pipa distribusi. Dia berharap warga tidak takut untuk menggunakan sambungan

gas rumah tangga. Pasalnya, program yang sudah terlaksana di sejumlah kota besar ini dalam sejarahnya belum pernah memunculkan masalah yang membahayakan warga. ’’Salah satu indikasinya berat jenis gas ini lebih rendah dibanding udara. Skalanya sekitar 0,8:1. Sistemnya pun sederhana karena tidak perlu lagi menggunakan regulator

karena sudah terpasang secara terpusat,” ucapnya. Di sisi lain, dia mengklaim dari segi biaya juga sangatlah murah. ’’Yang menurut Pemkot biaya per bulan di bawah Rp100 ribu itu benar. Umumnya bahkan hanya sekitar Rp30 ribu per bulan untuk penggunaan rumah tangga normal,” terangnya. Diberitakan, wacana sam-

bungan gas rumah tangga untuk warga Bandarlampung terus dimatangkan. Sebagai bentuk keseriusan atas program tersebut, Pemkot Bandarlampung bersama PT PGN telah menandatangani memorandum of understanding (MoU) terkait program ini pada 29 Maret 2017. Baca 2018 Hal. 26

Kedondong Hutan Timpa Mobil Ertiga BANDARLAMPUNG – Bahaya pohon tumbang terus mengintai warga Bandarlampung. Dua hari terakhir, kota ini diteror dengan musibah pohon tumbang yang sampai membahayakan pengguna jalan. Pada Selasa (25/4), sebuah pohon sengon tumbang di depan Apotek Enggal, Jl. Raden Intan, Bandarlampung. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun, satu unit mobil me ngalami kerusakan lantaran tertimpa pohon tersebut. FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG

Baca KEDONDONG Hal. 26

RINGSEK: Mobil Suzuki Ertiga yang tertimpa pohon tumbang sebelum dievakuasi kemarin.

Mengintip Seputar Pembuatan Film A Letter for Mommy

Syuting 100 Persen di Lampung Belakangan, destinasi pariwisata di Lampung dianggap cukup menarik. Bahkan semakin sering dijadikan latar tempat pembuatan film. Kali ini, putra Lampung yang berhasil berkiprah di nasional akan mengekspresikan karyanya dengan aplikasi latar 100 persen di Lampung. Laporan Agung Budiarto, - BANDARLAMPUNG DI kalangan pembuat film indie Lampung, nama Aji Aditya tentu sudah tidak asing lagi. Betapa tidak, empat film

pendek karyanya berhasil melanglang buana ke sejumlah festival di Indonesia, bahkan dunia.

Film pendek pertamanya, Selamat Hari Lahir (Limit), yang dibuat pada 2012, berhasil menjadi official selection di Mizan Moslem World Film Festival 2013. Acara tersebut merupakan festival nonkompetisi yang memutar film-film tentang kehidupan muslim dari seluruh dunia.

FOTO DOKUMENTASI PRIBADI FOR RADAR LAMPUNG

Baca SYUTING Hal. 26

KOMPAK: Aji Aditya dan istri bersama pemeran utama Chicco Jerickho.


METROPOLIS 26

KAMIS, 27 APRIL 2017

Bukan Sekadar Berita

Kedondong.. Teranyar, kemarin (26/4) sekitar pukul 13.45 WIB, peristiwa serupa terjadi di Jl. Hasanuddin, Kangkung, Bumiwaras. Dalam peristiwa ini, pohon tumbang menimpa satu unit mobil keluarga jenis Suzuki Ertiga hitam berpelat BK 1152 UK. Pohon jenis kedondong hutan setinggi 12 meter itu membuat bagian depan mobil remuk. Suharta (30), pengendara mobil mengaku tidak menyangka bakal mengalami peristiwa nahas itu. Pasalnya, saat insiden itu terjadi, kondisi cuaca sedang cerah. Tak ada tanda-tanda angin kencang di sekitar lokasi. Tak disangka, seketika pohon tumbang membuat dirinya beserta dua penumpang lainnya, Quah yang merupakan warga Negara Malaysia dan Seno shock. Dia menceritakan, tidak ada niatan dirinya untuk berhenti di lokasi tersebut. Hanya saja, saat itu sebuah mobil Kijang Innova yang tepat berada di depannya berputar arah sehingga membuatnya harus berhenti. ’’Nggak lama dari saya berhenti, sekitar 4 detik pohon yang berada di sisi kiri jalan langsung roboh menimpa mobil saya,” terangnya. Beruntung, semua orang dalam mobil terhindar dari maut. Hanya saja, Quah mengalami luka ringan

Sambungan dari Hal. 21 di bagian siku tangan kiri. ’’Untungnya saya dan yang lain tidak terluka parah,” ucapnya. Lokasi sekitar tempat kejadian sempat mengalami kemacetan. Beruntung tim dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bandarlampung langsung turun ke lokasi mengevakuasi mobil serta pohon tumbang. Kabid Penanggulangan Bencana Daerah BPBD Bandarlampung M. Rizki menuturkan, dalam evakusi pohon tumbang ini juga, pihaknya menurunkan satu tim beranggotakan 13 petugas. ’’Pohonnya memang kelihatan kuat dan sehat. Namun ternyata dalamnya sudah tua, dan ketinggian sekitar 12 meter. Evakuasi sedikit terkendala banyaknya dahan pohon. Lalu, selain menimpa kendaraan, juga menimpa kabel listrik,” paparnya. Peristiwa pohon tumbang ini juga mendapat tanggapan Kepala Bidang Pertamanan pada Dinas Pertanian, Peternakan, dan Pertamanan (DP3) Bandarlampung Veni Devialesti. Pihaknya tidak ingin dijadikan kambing hitam atas peristiwa tumbangnya pohon yang sampai menimpa kendaraan dua hari belakangan. ’’Kita rutin melakukan pemangkasan setiap hari. Karena kondisi

sekarang cuaca sedang kurang bagus, kita pun melakukannya lebih intensif. Bisa sampai 30 pohon kalau pemangkasan. Tapi kalau penebangan itu kami harus benar-benar cek kondisi dulu,” ucapnya. Setiap hari , kata dia, pihaknya menurunkan tiga tim yang masingmasing beranggotakan 7 orang. ’’Penebangan harus ada alasan jelas. Lalu membahayakan atau tidak, sebab tidak mudah kita memutuskan untuk menebang pohon,” ujarnya. Hanya saja, tidak dipungkirinya permintaan penebangan pohon nyaris didapati setiap hari. Bahkan, sehari bisa mencapai 15permintaan. ’’Silakan warga proaktif melaporkan usulan penebangan pohon. Sebab itu salah satu tindak pencegahan pohon tumbang. Tapi memang kami harus meninjaunya dan menilai layak ditebang atau tidak,” terangnya. Di sisi lain, saat mereka hendak melakukan perawatan pun tak jarang menemukan penolakan. ’’Kadang ada pedagang yang setiap harinya berjualan di bawah pohon menolak adanya pemangkasan atau penebangan karena dinilai mengganggu mereka. Tapi kalau pohon di sekitar mereka benar-benar membahayakan tim akan tetap melakukan pekerjaannya,” pungkasnya. (sur/ c1/fik)

Bela Negara Tanggung Jawab Semua Warga Indonesia BANDARLAMPUNG – Pemkot Bandarlampung mendukung penuh pelaksanaan program bela negara. Ini dibuktikan dengan pelaksanaan acara bertajuk Pemeliharaan Kader Bela Negara bagi Pemuda Bahari Kota Bandarlampung kemarin (26/4). Pada kegiatan itu, perwakilan Kementerian Pertahanan Direktorat Jenderal Potensi Pertahanan Eka Sundawan menyatakan, program bela negara tersebut digulirkan untuk memfasilitasi warga negara atas kewajiban dan hak sesuai pasal 27 ayat 3 UUD 1945. Yakni setiap warga

negara berhak dan wajib ikut serta dalam upaya pembelaan negara. ’’Membela negara kesatuan Republik Indonesia ini bukan saja tugas TNI. Tapi tanggung jawab semua masyarakat sesuai UUD 1945,” kata Eka kepada awak media usai memberi sosialisasi di gedung PKK Kota Bandarlampung, kemarin. Dari acara itu, sekitar 250 kader bela negara mendapatkan pemahaman cara membela negara di era saat ini. Ancaman saat ini, lanjut dia, lebih berbentuk pada gangguan keutuhan kedaulatan bangsa dan negara, bukan

2018.. Demikian informasi yang disampaikan Wali Kota Bandarlampung Herman H.N. menjawab rasa penasaran warga yang kini menunggu realisasi program tersebut. Herman menerangkan, saat ini PT PGN telah selesai melakukan pemasangan pipa utama. Dalam waktu dekat, PGN akan segera memasang instalasi pipa ke rumahrumah yang telah ditetapkan.

Sambungan dari Hal. 21 ’’Kabar dari PGN, Mei mulai dilakukan pemasangan saluran pipa gas yang langsung masuk rumah warga,” ujar Herman H.N. Selasa (25/4). Untuk tahap awal, pemasangan sambungan gas rumah tangga akan dilakukan untuk 10.321 kepala keluarga (KK). Jumlah itu tersebar di 20 kelurahan dari tujuh Kecamatan. Masing-masing Kecamatan

Syuting.. Film pendek kedua besutan Aji yang bergenre thriller noir, diberi judul HOST juga berhasil menjadi official selection di Festival Sinema Prancis 2013. Sedangkan film pendek ketiganya, Agus dan Agus, melanglang ke sejumlah festival dari Sabang sampai merauke. Film ini menjadi official selection di Aceh Film Festival 2015. Film ini juga menjadi nominasi film terbaik Festival Film Etnik Nusantara 2015 di Papua. Film yang dibintangi desainer Aan Ibrahim dan Rio Deska tersebut dibuat dengan dana patungan antara Komunitas Dongeng

LOWONGAN KERJA DIBUTUHKAN SEGERA:

SUPIR PRIBADI KRITERIA :

1. Pria Usia Max 50 Th 2. Pendidikan Min SMP/SMA 3. MEMILIKI SIM A/B1 UMUM 4. DIUTAMAKAN PAHAM WILAYAH JABODETABEK DAN JAWA 5. DAPAT MENGOPERASIKAN MOBIL MATIC DAN MANUAL KIRIM LAMARAN KE :

PO BOX 1140/BDL/35000 PALING LAMBAT 24 APRIL 2017

STEMPEL POS

melalui sektor militer. Yakni lebih pada nonmiliter seperti narkoba, kapitalisme, dan terorisme. ’’Harus ada kesadaran warga negara yang diharapkan punya peran dan fungsi sesuai kapasitasnya masing-masing. Bagaimana menghadapi ancaman saat ini,” tegasnya. Sementara itu, Plt. Asisten I Bidang Pemerintahan Sukarma Wijaya mengatakan, kader bela negara penting untuk menyebarkan pemahaman menyelamatkan NKRI dari gangguan yang ada, baik dari dalam maupun luar. (sur/c1/fik)

Telukbetung Utara, Tanjungkarang Pusat, Tanjungkarang Barat, Kedaton, Wayhalim, Labuhanratu, Tanjungseneng, dan Sukarame. ’’Pemasangan untuk 10.321 KK tersebut tidak dipungut biaya. Sementara ini program ini kita tujukan untuk keluarga yang berpenghasilan rendah dahulu,” ujar pemimpin yang dikenal responsif ini. (sur/c1/fik)

Sambungan dari Hal. 21 Dakocan, Ciprut Craft dan ZIVAfilm. Puncak prestasi film ini adalah menjadi official selection serta berkompetisi di kategori film pendek Hanoi Internasional Film Festival 2016. “Agus dan Agus” berhadapan dengan 33 film pendek lain dari berbagai penjuru dunia, termasuk dari Fiji, Meksiko, dan Amerika Latin. Sedangkan film pendek terbaru Aji, How Can I Help You, merupakan film mockumentary yang dipesan langsung oleh Kedutaan Republik Indonesia di Vietnam. Menariknya, film yang dibuat dengan pendekatan komedi tersebut dibuat hanya dalam

waktu lima jam saja. Itu pun hanya dengan mengandalkan Iphone untuk merekam gambar dan suara. Nah, Aji kembali sibuk menggarap sebuah film baru. Film itu diberi judul A Letter for Mommy. Dalam penggarapan film anyarnya tersebut, bapak satu anak ini menggandeng Iin Muthmainnah dan tim yang sama dengan tim pembuatan film Agus dan Agus. Di antaranya Muhammad Reza di line produser dan Danar Yudhistira sebagai Art Director. Film yang juga didukung oleh Komunitas dongeng Dakocan itu, juga didukung oleh Ary M. Subarkah,

AWALI TAHUN PENUH SEMANGAT

0%

DENGAN BUNGA DARI CHEVROLET CHEVROLET TRAX AX Performa terbaik berkat mesin Turbocharged 1.4 L, 6 airbags, sunroof dan fitur premium lainnya.

0%

BUNGA SELAMA 36 BULAN ATAU DP MURAH

THE ALL-NEW

VA CHEVROLET CAPTIVA

SUV 7 seater dengan mesin Turbo Diesel Dengan dual Climate Control dan ionizer.

BUNGA

0% SELAMA 24 BULAN

CHEVROLET ORLANDO NDO lapang untuk 7 penumpang, mesin Ecotec 1.8 L,aman dengan rangka Monocoque.

BUNGA

0% SELAMA 24 BULAN

Dealer Lampung : Sandjungan Trading Coy JL. RADEN INTAN NO. 134 BANDAR LAMPUNG

TELP. (0721) 253733

seorang kameramen profesional di post Director of photography, dan YD Nafis, musisi jaz indie Bandung di post penata suara. Aji mengaku, film ini dianggap menghadirkan tantangan baru sebab dibintangi aktor papan atas Indonesia, Chicco Jerikho. Dalam film itu, Aji tentu harus dapat mengarahkan Chico sesuai dengan skrip. Namun, Aji mengaku enjoy. “Ini takdir, terima saja. Jalani dan selesaikan dengan sebaik-baiknya. Semoga Tuhan memberi kemudahan,” kata Aji. Sayang saat ditanya soal isi dari film itu, Aji dan Iin kompak bungkam.

Namun dari sejumlah sumber, film pendek mereka kali ini tergolong film keluarga. Film itu menceritakan tentang hubungan ayah dan anak laki-laki yang menderita HIV. Hebatnya lagi, lokasi syuting film ini 100 persen dilakukan di Lampung. Namun detail tempat masih dirahasiakan. Aji menyatakan, masih merahasiakan film ini bukan tanpa alasan. Untuk pembuatan film tersebut, Aji dan Iin berkolaborasi dengan sineas Jakarta dan Bandung. Iin juga bukan produser tunggal. Chicco Jerikho sebagai pemeran utama film ini juga turut menjadi produser.

Karena itu, ada beberapa aturan main yang harus mereka patuhi. “Dari tim Jakarta memberi ramburambu tegas untuk tidak boleh membocorkan materi film apapun. Maaf kami belum bisa ngomong banyak, bukan mau kami,” ucap Aji. Diketahui, beberapa waktu lalu, Lampung dilirik sebagai latar belalang pembuatan salah satu film yang dianggap cukup laris dan sukses. Film itu, adalah Trinity The Nekad Traveler. ”Yang jelas kami berharap film ini nanti bisa mengangkat pengembangan destinasi wisata di Lampung. Salah satu tujuan kita itu,” tandas Aji. (p3/c1/fik)


IKLAN 22

KAMIS, 27 APRIL 2017

3URPR

-W -W 'LVF 8S

*0 086,. -OQ *DMDK PDGD QR F +3 ZZZ JPPXVLN DXGLR FRP 3URIIHVLRQDO VRXQG V\VWHP PXVLFDO LQWUXPHQW OLJWK WLQJ 6RXQG FRQWUDFWRU &RQVXOWDQW [ $NWLI


SOCIETY

KAMIS, 27 APRIL 2017

23

Yustin Terima Anugerah sebagai Tokoh Wanita Penggiat Intelektual KETUA Dekranasda Lampung Aprilani Yustin Ridho Ficardo menerima penghargaan sebagai tokoh wanita penggiat intelektual di Provinsi Lampung. Penghargaan ini diberikan dalam acara Hari Kekayaan Intelektual Sedunia 2017 di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Lampung kemarin (26/4). Kepala Kanwil Kemenkumham Lampung Bambang Haryono, Bc.I.P., S.H., M.H. mengatakan, penghargaan itu diberikan kepada Yustin atas komitmennya dalam mempromosikan dan melestarikan produk-produk khas Lampung. Hal itu dibuktikan dengan penggunaan produk-produk dan akseroris khas yang selalu digunakan perempuan inspiratif tersebut dalam berbagai kesempatan. Menurut Bambang, itu dapat menjadi motivasi dan cerminan bagi masyarakat untuk selalu menggunakan produk-produk khas Lampung yang akhirnya dapat menumbuhkan masyarakat yang lebih kreatif dan inovatif dalam menciptakan produk khas serta meningkatkan ekonomi di provinsi ini. ’’Bu Yustin adalah tokoh wanita penggiat intelektual yang dapat menjadi cerminan bagi masyarakat untuk selalu menggunakan produk-produk khas Lampung. Sehingga produk ini bisa lebih dikenal nasional dan dunia internasional,’’ jelasnya. Sementara itu, Yustin menyampaikan rasa terima kasihnya atas kepercayaan yang diberikan kepadanya sehingga mendapat anugerah tokoh wanita

Aprilani Yustin Ridho Ficardo

penggiat intelektual di Provinsi Lampung. Menurutnya anugerah ini juga milik seluruh masyarakat Sai Bumi Ruwa Jurai. ’’Anugerah ini bukan hanya untuk saya tapi juga untuk seluruh masyarakat Lampung akan karya cipta masyarakat. Untuk itu teruslah berkarya berinovasi dan menggunakan produk-produk dari Lampung tercinta ini sehingga dapat menjadi icon Lampung baik di mata nasional maupun internasional,’’ ujar dia. Gubernur yang diwakili Staf Ahli Bidang SDM dan Kemasyarakatan Theresia Sormin menjelaskan, pihaknya sangat menyambut baik kegitan Kanwil Kemenkumham dalam menggandeng Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung di bidang kekayaan intelektual. Pihaknya juga berterima kasih karena diberikannya anugerah kepada Ketua Dekranasda Aprilani Yustin Ridho Ficardo sebagai tokoh wanita penggiat intelektual serta dua Indikasi Geografis Lampung yang tercatat dalam Kekayaan Intelektual Kemenkumham yakni Kopi Robusta dan Lada Hitam Lampung. ’’Diharapkan kedepan potensi Damar Mata Kucing di Pesisir Barat juga dapat didaftarkan di Kemenkumham sebagai potensi Lampung,’’ jelasnya. Untuk melindungi produk-produk UMKM agar hasilhasilnya tidak diambil pihak lain, Pemprov Lampung juga telah melakukan program-program yang mendorong hasil UMKM agar terdaftar di Kemenkumham. Dalam acara ini juga turut dilakukan penandatanganan MoU di Bidang Kekanyaan Intelektual antara Kemenhukam dengan Pemprov Lampung dan Dewan Kesenian Provinsi Lampung. Ketua Dekranasda juga turut mengunjungi standstand pameran produk-produk Lampung dari UMKM di Provinsi Lampung didampingi sejumlah Kepala SKPD di lingkungan Pemprov Lampung. (adv)

Staf Ahli Bidang SDM dan Kemasyarakatan Setprov Lampung Theresia Sormin membacakan sambutan gubernur.

Staf Ahli Bidang SDM dan Kemasyarakatan Theresia Sormin disaksikan Kepala Kanwil Kemenkumham Lampung Bambang Haryono menandatangani naskah kerja sama.

Penandatanganan naskah kerja sama.

Aprilani Yustin Ridho Ficardo menyampaikan sambutan usai menerima penghargaan.

Ketua Dekranasda Lampung Aprilani Yustin Ridho Ficardo bersama Staf Ahli Bidang SDM dan Kemasyarakatan Theresia Sormin meninjau stan UMKM.

Serah terima naskah kerja sama.

Lampung Terima Penghargaan Nasional Kategori Jumlah Pemeriksaan IVA Test dengan Kenaikan Tertinggi Se-Indonesia PROVINSI Lampung mendapat pengh penghargaan nasional atas pencapaiannya dalam kategori juml jumlah pemeriksaan IVA Test dengan kenaikan tertinggi se-I se-Indonesia tahun 2017. Di mana sejak diikutsertakan dalam persiapan p teknis program nasional dan kampanye penc pencegahan deteksi Indonesia di Istana dini kanker pada perempuan Indo Merdeka tanggal 15 April 2015 oleh Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE), (OAS Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Provinsi Pr Lampung Yustin Ridho Ficardo Fica langsung mengambil langka langkah strategis. Yakni berkoordinasi berkoor dengan Pemerintah Provinsi Prov (Pemprov) Lampung serta sseluruh organisasi perempuan di Sai Bumi Ruwa Jurai guna me menyosialisasikan gerakan nasi nasional pencegahan dan deteksi dini kanker leher rahim ((serviks) dan payudara. payudara Kanker payudara dan Kanke kanker le leher rahim merupakan kanker yang dialami tertinggi di dialam Indonesia. Kedua Indo kanker di atas menjadi kanke salah satu masalah utama pada kesehatan. Untuk menurunkan Unt jutaan kematian setiap tahun dapat dicegah dengan meningkatkan kesadaran dan pengekesadara

Aprilani Yustin Ridho Ficardo

Rakerda PKK.

tahuan tentang kanker. Lalu, mendorong lintas sektor lainnya di luar bidang kesehatan serta individu dan masyarakat di seluruh Indonesia untuk berperan dalam mencegah kanker. Dengan dukungan dari semua lintas sektor dan masyarakat, maka diharapkan program pengendalian kanker di Indonesia akan mencapai tujuannya. Yaitu menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat kanker. Kegiatan ini merupakan bagian dalam mewujudkan masyarakat sehat dan berkualitas. Sesuai dengan tercapainya nawacita kelima yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia. Langkah strategis yang dilakukan Yustin selaku ketua TP PKK antara lain, sosialisasi program nasional gerakan pencegahan dan deteksi dini kanker leher rahim (serviks) pada perempuan Indonesia dalam setiap kegiatannya. Lalu, promosi dan edukasi kepada masyarakat melalui berbagai media. Dimana masyarakat diharapkan mengetahui, memahami, serta berperan serta dalam gerakan nasional ini. Sehinga perlu materi yang memuat tentang pentingnya pemeriksaan deteksi dini pada perempuan melalui berbagai media baik cetak maupun elektronik. Materi meliputi ajakan untuk berperilaku hidup bersih dan sehat serta cerdik. Kemudian faktor risiko apa saja yang perlu dihindari oleh seseorang untuk mencegah kanker, siapa saja yang perlu diperiksa deteksi dini, pemeriksaan apa saja yang akan dilakukan terhadap para perempuan. Kegiatan promosi dan edukasi melibatkan tokoh agama, tokoh melalui media. Media yang digunakan diharapkan untuk memperluas cakupan informasi kepada masyarakat luas. Kemudian yang kedua adalah melakukan rapat koordinasi dengan istri-istri Forkopinda Lampung, ketua organisasi perempuan dan SKPD/Dinas terkait. Seperti Dinas Kesehatan, BKKBN, BPJS, Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Yayasan kanker Indonesia. Koordinasi dilakukan secara berkala dan intens untuk membahas program kerjasama sosialisasi pencegahan dan deteksi dini kanker leher rahim serta pelaksanaan

pemeriksaan melalui test IVA secara berjenjang dalam setiap organisasi perempuan. Baik yang diperuntukkan bagi anggota organisasi maupun masyarakat sekitar. Selanjutnya, sosialisasi kepada anggota organisasi, kader maupun masyarakat melalui seminar, diklat, lomba kader, bakti sosial, pengajian dan lainnya yang diselenggarakan oleh TP PKK Provinsi Lampung dan organisasi wanita lainnya disertai dengan pemeriksaan dini kanker servic dengan IVA test. Jika hasil test positif kanker, maka akan dilakukan tiga tindakan. Yakni krioterapi (untuk puskesmas yang sudah memiliki alat krio), dirujuk ke RS yang memiliki dokter spesialis kandungan (Sp.OG) dan dilakukan konseling sambil menunggu persetujuan suami untuk tindakan selanjutnya. Terobosan Yustin yang patut mendapat apresiasi adalah dilaksanakan pemeriksaan kanker leher rahim dengan IVA test pada 250 narapidana wanita di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Wayhui. Kegiatan ini dipimpin langsung Yustin selaku Ketua TP PKK bekerjasama dengan Forkopimda Lampung dan pimpinan organisasi wanita. Upaya mensosialisasikan program nasional pencegahan dini kanker servic ini dilakukan dengan berbagai upaya dan kreasi agar menarik masyarakat untuk turut serta mensosialisasikan antara lain melalui jingle dimana PKK Provinsi Lampung meraih juara 1 Jingle IVA tingkat nasional tahun 2015 Kini berkat semangat dan kegigihan Yustin dalam sosialisasi program nasional ini. Ia mampu menggerakkan seluruh organisasi perempuan serta masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan tentang kanker serta aktif memeriksakan sejak dini. Ssehingga Lampung melalui Yustin sebagai Ketua TP PKK-nya mendapatkan penghargaan nasional dari Ibu negara Iriana Joko Widodo atas pencapaiannya dalam kategori Jumlah Pemeriksaan IVA Test dengan Kenaikan Tertinggi se-Indonesia. Penghargaan diberikan langsung Iriana Joko Widodo pada Peringatan Hari Kartini tanggal 25 April 2017 di BanjarBaru, Kalimantan Selatan. (adv)

Ketua TP PKK Provinsi Lampung Aprilani Yustin Ridho Ficardo saat melakukan sosialisasi dan pemeriksaan di Lapas Wanita.


METROPOLIS

24

KAMIS, 27 APRIL 2017

Bukan Sekadar Berita!

Gawat! Pasien Jiwa Membeludak BANDARLAMPUNG - Penanganan sektor kesehatan kejiwaan dikebut Pemerintah Provinsi Lampung. Saat ini, tim berusaha mempercepat alih status tipe Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Lampung. Diketahui, RSJ Lampung berstatus badan layanan umum daerah (bertahap) yang direncanakan tahun depan berstatus BLUD penuh. Kemarin, Asisten III Bidang Administrasi Umum Pemprov Lampung Hamartoni Ahadis me-

lakukan monitoring dan evaluasi (monev) RSJ. Dalam pantauannya, pembenahan harus dilakukan untuk peningkatan pelayanan bagi orang dengan gangguan jiwa (ODGJ). ”Akan kita kaji. Tim sudah tiga kali meninjau. Setelah ini akan kita kaji dan rekomendasi yang diberikan harus dilakukan seperti pembenahan gedung dan sebagainya,” kata dia. Sementara itu, Tenaga Ahli Tim Monev BLUD RSJ Lampung Irwan

Effendi menyatakan, progres untuk menjadi BLUD penuh saat ini hanya tinggal menyelesaikan kewajiban setor ke kas daerah yang belum diselesaikan seluruhnya. ’’Sudah beres semua. Semua rekomendasi sudah dilakukan. Beberapa catatan juga sudah diperbaiki. Hanya tinggal menyelesaikan kewajiban setor. Insya Allah, setelah kewajiban mereka diselesaikan, tahun depan bisa menjadi BLUD penuh,” kata Terpisah, Direktur RSJ Provinsi

Lampung Dr. Ansyori mengatakan, saat ini daya tampung RSJ terbatas. Di mana, hanya tersedia kapasitas tempat tidur untuk 115 pasien saja. Sementara, pasien ODGJ yang ada di provinsi Lampung, mencapai 700-an orang pertahunnya. ”Meskipun kondisi penuh tidak setiap waktu. Tapi kan paling tidak harus ada cadangan,” jelasnya. Dia berharap di tahun depan, RSJ Provinsi Lampung sudah bisa beralihstatus menjadi BLUD penuh.

Di mana, persyaratan yang direkomendasikan oleh tim Monev, diklaimnya bakal dipenuhi. ’’Seperti pemenuhan perawat yang saat ini hanya 92 orang saja. Kalau gedung baru sudah ada. Namun masih belum dioprasikan. Paling tidak yang kita butuhkan itu 125 perawat dan kapasitas tempat tidurnya menjadi 200 orang. Insya Allah di tahun depan sudah status BLUD penuh,“ kata dia. Dijelaskan dia, ada beberapa poin lain berdasarkan hasil tim

monev, yang harus dilakukan yakni mensingkronisasikan standar pelayanan minimal (SPM) dengan rencana strategi bisnis (RSB) dan rencana bisnis anggaran (RBA). Jadi begini, kalau sekarang kewajiban kami setor ke kasda hanya Rp2,5 miliar saja. Sesuai dengan perhitungan 25 persen dari pendapatan kami ini aturan jika BLUD bertahap. Nah, kalau sudah penuh, penambahan SDM bisa dilakukan dan perhitungannya berubah,” kata dia. (abd/c1/ary)

DPRD Warning Eksekutif BANDARLAMPUNG - DPRD Lampung mengingatkan pemerintah provinsi agar menekankan perencanaan pembangunan yang sesuai dengan implementasi di lapangan. Ketua DPRD Lampung Dedi Afrizal mengatakan, hal tersebut lantaran dalam anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Lampung tahun 2016 masih banyak yang harus dievaluasi. ’’Memang kita belum masuk ke dalam bahasan. Kita baru bentuk panja. Namun memang secara umum harus ada sinkronisasi antara perencanaan dan pelaksanaan pembangunannya,’’ ujar dia usai rapat paripurna penyampaian laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPj.) gubernur Lampung terhadap pelaksanaan APBD TA 2016, kemarin (26/4). Politikus PDI Perjuangan ini mengatakan, yang emnajdi penekanan adalah mengenai perencanaan. Di mana, saat ini pla perencanaan yang dilakukan Pemprov masih menggunakan pola yang lama. Artinya, perencanaan pelaksanaan pembangunan di tahun anggaran di depannya, masih belum selalu matang. Hal ini melihat dari beberapa tahun terakhir, pelaksanaan lelang, rata-rata baru dilakukan pada

bulan April. ’’Ketika perencanaannya matang dalam pembentukan APBD, seharusnya di awal tahun kan sudah bisa dilakukan pelaksanaan. Ini LKPJ saja baru diserahkan sekarang,’’ kata dia. Sementara itu, Sekprov Lampung Sutono mengatakan, LKPJ ini substansinya mencakup arah kebijakan umum pemerintah daerah secara makro, penyelenggaraan urusan desentralisasi 26 urusan wajib dan delapan urusan pilihan, tugas pembantuan dan tugas umum pemerintahan yang secara operasional telah dilaksanakan oleh SKPD Provinsi Lampung. Lebih lanjut ia menjelaskan, penyampaian LKPJ ini sebagai bentuk pelaksanaan kewajiban Kepala Daerah dalam memberikan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Sedangkan untuk laporan pertanggung jawaban Kepala Daerah yang substansinya mengenai realisasi pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2016, akan disampaikan setelah hasil audit dari Instansi yang berwenang selesai dilaksanakan. ’’Intinya, perbaikan akan dilakukan. sebagai upaya untuk peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat serta pembangunan daerah,’’ jelasnya. (abd/ary)

FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG

LANTIK KEPENGURUSAN: Ketua Umum PWI Pusat Margiono melantik jajaran pengurus PWI sekaligus Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Lampung masa bakti 2016-2021.

PWI Pusat Kukuhkan Pengurus Lampung BANDARLAMPUNG – Bisa jadi kemarin (26/4) merupakan hari istimewa bagi pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung. Ihwalnya, Ketua Umum PWI Pusat Margiono melantik jajaran pengurus PWI sekaligus Ikatan Keluarga Wartawan Indonesia (IKWI) Lampung. Sebanyak 74 pengurus PWI Lampung masa bakti 2016-2021 beserta 20 pengurus IKWI dikukuhkan dalam acara yang bertempat di ballroom Swiss-Bel tersebut. Terdiri dari sembilan anggota dewan penasihat dan lima anggota dewan kehormatan, ditambah 60 orang pengurus. Serta tentunya turut dilantik Supriadi Alfian sebagai ketua PWI Lampung

dan Adi Kurniawan sebagai sekretaris. Sementara Iskandar Zulkarnain sebagai dewan kehormatan. Pelantikan diawali dengan pembacaan surat keputusan tentang pengukuhan pengurus PWI Pusat oleh Ketua Bidang Pembinaan Daerah Atal S. Depari. Baru selanjutnya dilakukan penyerahan pataka dari Ketua PWI Pusat Margiono kepada Ketua PWI Lampung Supriyadi Alfian. Disusul dengan Ketua IKWI Pusat Ummi Rahayu yang melantik Ketua IKWI Lampung Ika Supriyadi beserta pengurus IKWI 2016-2021. Pada momentum ini, Margiono berpesan kepada pengurus PWI Lampung agar menekankan pengurus untuk menjaga profesio-

nalisme dalam menjalankan tugas kewartawanan, juga patuh terhadap kode etik jurnalistik. Dia sekaligus mengutarakan penilaianya atas PWI Lampung yang dianggap salah satu PWI provinsi terbaik dan terbanyak anggotanya. ’’PWI Lampung selama ini berperan aktif dalam menghasilkan wartawan yang bersertifikat. Bahkan untuk pengukuhan JAWAH Lampung adalah yang pertama,” katanya Margiono juga menekankan kepada pengurus PWI dan presidium JAWAH untuk bersama memerangi hoax. ’’JAWAH akan melakukan klasifikasi kepada isu sensitif dan besar. Untuk selanjutnya disebarluaskan kepada masyarakat,” ucap-

nya. Sementara, Supriyadi berpesan kepada jajaran pengurus untuk terus meningkatkan kompetensi wartawan melalui Uji Kompetisi Wartawan (UKW) dan Sekolah Jurnalistik Indonesia (SJI). Sekertaris Provinsi (Sekprov) Lampung Sutono mewakili Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo berharap PWI dapat terus bersinergi dengan pemerintah dalam membangun Lampung. ’’Lampung punya potensi yang kaya, ke depan Pemprov terus akan melakukan pembangunan. Kami berharap PWI Lampung dapat terus melakukan sinergi dalam penyebaranluasan informasi tersebut,” tandasnya. (sur/c1/sur)


METROPOLIS KAMIS, 27 APRIL 2017

Bukan Sekadar Berita!

RADAR LAMPUNG

25

Tangkap Anggota Jaringan Lubuklinggau dan Lampung BANDARLAMPUNG – Anggota Subdit 3 Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Lampung berhasil mengungkap jaringan pencurian dengan modus pecah kaca dan ban gembos. Tiga tersangka diamankan. Mereka adalah Fany Saputra, warga Jalan Beringin, Kelurahan Sepangjaya, Kecamatan Labuhanratu. Kemudian Budi Setiawan dan Ismail, warga Wayhuwi, Lam-

pung Selatan. Selain ketiga tersangka, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti. Dari Budi dan Ismail disita satu tas warna cokelat dan motor Yamaha Jupiter MX BE 8507 RF. Sementara dari Fany diamankan barang bukti motor BE 8219 BC dan tas warna hitam. Fany dibekuk sekitar pukul 16.00 WIB Selasa (25/4). Sebelumnya, polisi menangkap Budi dan Ismail, Sabtu (25/3) silam.

Dirreskrimum Polda Lampung Kombes Heri Sumarji mengatakan, ketiga tersangka diduga beraksi di wilayah Bandarlampung dan Lampung Selatan. Setidaknya ada tiga tempat kejadian perkara (TKP) yang dilaporkan. ’’Untuk Budi dan Ismail merupakan jaringan asal Lubuklinggau, Sumatera Selatan,” kata Heri dalam ekspose di Mapolda Lampung kemarin (26/4). Dilanjutkan, keduanya datang ke Lampung dan berte-

mu dengan Fany. Untuk memudahkan aksinya, mereka menginap dikediaman Fany. Sebelum beraksi, para tersangka berkeliling mencari sasaran. ”Mereka mencari kendaraan pribadi atau sedang pecah ban dengan kondisi pintu atau jendela tidak terkunci,” ujarnya. Heri menuturkan, pihaknya masih memperdalam kasus ini. Termasuk kemungkinan lokasi lain yang menjadi sasaran tersangka.

Sementara Fany mengaku tidak terlibat pencurian yang dilakukan dua rekannya. Menurut dia, saat pulang dari Sumatera Selatan, Budi dan Ismail menginap dirumahnya. ”Waktu itu saya lapor ke bapak saya. Ada teman yang nginap di rumah dan mengajak berbuat kejahatan. Bapak saya langsung bilang, jangan diikuti,” sebut Fany. Lelaki bertubuh tegap ini melanjutkan, ia mengenal Ismail saat bekerja sebagai sopir.

Sedang Ismail berdagang. Namun pengakuan Fany dibantah oleh Ismail. Ia mengaku pernah memberi uang hasil kejahatan sebesar 1,7 juta ke Fany. Ia menyatakan sudah dua kali beraksi, Kali pertama dilakukan bersama Fany. Berikutnya berpasangan dengan Budi. ”Saya dulu dapat Rp5 juta. Uang Rp1,7 juta saya berikan ke Fany. Terakhir saya, mengambil tas dari pemilik mobil yang sedang menambal ban.

Saat itu kaca mobilnya terbuka,” ujarnya. Lebih lanjut Ismail mengungkapkan, dirinya pernah ditangkap anggota Polresta Bandarlampung karena terlibat pencurian dengan modus pintu goyang, pada 2012 silam. Ia kemudian dipenjara selama 10 bulan. ”Saya terpaksa melakukan ini (mencuri, Red). Saya perlu uang untuk menghidupi istri dan tiga anak,” kata dia. (cw25/p2/c1/ais)

Tiga Terdakwa Dituntut Berbeda BANDARLAMPUNG – Tiga terdakwa dugaan penyimpangan pajak kendaraan bermotor (PKB) di Samsat Rajabasa dituntut berbeda. Mereka adalah Idialsyah (41), Adithia Reza (29), dan Agus Dopir (43). Dalam sidang di Pengadilan Tipikor Tanjungkarang kemarin (26/4), jaksa penuntut umum (JPU) Tri Wahyu Agus menuntut Idialsyah menjalani pidana penjara selama 2,5 tahun, Adithia Reza dituntut pidana penjara 1,5 tahun dan Agus Dopir dengan pidana penjara 3,5 tahun. ”Menuntut terdakwa membayar denda Rp50 juta subsidar tiga bulan kurungan,” kata Tri Wahyu. Menurut jaksa, ketiga terdakwa melanggar pasal 3 juncto pasal 18 UU Nomor 31/1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU Nomor 20/2001 tentang perubahan atas UU Nomor 31/1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP. Jaksa juga menuntut Adithia Reza membayar uang

pengganti sebesar Rp104 juta dalam jangka waktu sebulan. Jika tidak sanggup, maka diganti dengan harta bendanya untuk dilelang. Apabila tidak mencukupi, diganti dua tahun penjara. Untuk Idialsyah, membayar uang pengganti Rp569 juta dalam waktu sebulan. Jika tidak dipenuhi, harta bendanya akan dilelang. Bila tidak juga mencukupi, maka diganti hukuman penjara selama 1,3 tahun. Kasus yang ditangani Polda Lampung sejak 2015 ini bermula ketika Idialsyah selaku koordinator pegawai pajak Samsat keliling bertanggung jawab menyetorkan uang hasil pungutan PKB ke kas daerah. Namun hal ini tidak dilakukannya. Dalam kasus ini, Idialsyah dibantu Adithia dan Agus. Keduanya mencetak surat ketetapan pajak daerah (SKPD). Lalu lembar tersebut diberikan kepada pemilik kendaraan. Uang pembayaran pajak kendaraan bermotor tersebut tidak dilaporkan dan disetorkan ke kas daerah. (cw25/p2/c1/ais)

FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG

RINGSEK: Bagian depan minibus BE 2309 YN yang dikemudikan Nani Indrawati, warga Jalan Patimura, Kupangkota, Telukbetung Utara, yang ringsek setelah ditabrak pikap kemarin.

SALIP KENDARAAN, KECELAKAAN

FOTO M. TEGAR MUJAHID/RADAR LAMPUNG

DITUNTUT BERBEDA: Tiga terdakwa dugaan penyimpangan pajak kendaraan bermotor (PKB) di Samsat Rajabasa saat menjalani sidang dengan agenda tuntutan di Pengadilan Tipikor Tanjungkarang kemarin (26/4).

BANDARLAMPUNG – Peringatan untuk berhati-hati saat berkendara. Jika tidak, kecelakaan bisa dialami pengendara. Ini seperti terjadi di Jalan Yasir Hadi Broto, Kelurahan Bumikedamaian, Kecamatan Kedamaian, Bandarlampung, kemarin sore (26/4). Pikap yang dikendarai Irhamsyah (34), warga Kebunjeruk, Tanjungkarang Timur menabrak minibus

BE 2309 YN yang dikemudikan Nani Indrawati, warga Jalan Patimura, Kupangkota, Telukbetung Utara. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun pengemudi mobil sempat dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka dan shock. Menurut Kanitturjawali Satlantas Polresta Bandarlampung Iptu Anis, sebelum kecelakaan, pikap melaju dari arah Bumi Asri menuju

arah Garuntang. Lalu kendaraan itu melintas jalan menurun. ”Diduga saat itu pikap hendak mendahului kendaraan di depannya. Pengemudi tidak memperhatikan rambu dilarang mendahului. Saat melintas di jalan menurun, muncul minibus dari arah berlawanan,” kata Anis di lokasi kejadian kemarin. Dilanjutkan, saat itu hujan turun di daerah tersebut.

Kondisi ini menyebabkan pengemudi pikap tidak bisa mengendalikan kendaraan. Usai menabrak bagian depan kanan minibus, pikap masuk ke jurang. ”Tidak ada korban jiwa. Tapi pengemudi pikap mengalami luka di leher karena terkena pecahan kaca. Ia dilarikan ke rumah sakit. Sementara sopir minibus shock,” ujarnya. Sementara Suroto, warga di sekitar lokasi kejadian mengungkapkan, saat melaju di

jalanan menurun, pikap berusaha mendahului motor dan mobil didepannya. Saat itulah muncul minibus dari arah berlawanan. ”Mobil pikap itu langsung menabrak minibus. Mobil itu sempat terseret beberapa meter,” kata Suroto. Beberapa saat setelah kecelakaan, sopir pikap keluar dan menuju rumah warga. Ia mengalami luka di leher akibat terkena pecahan kaca. (cw25/p2/c1/ais)


PENDIDIKAN KAMIS, 27 APRIL 2017

Cerdas & Berkualitas

RADAR LAMPUNG

27

Luar Biasa! Mahasiswa Darmajaya Ini Punya IPK 4,00 BANDARLAMPUNG – Luar biasa! S. Billy Junior mengukir sejarah di Institut Informatika dan Bisnis (IBI) Darmajaya. Mahasiswa jurusan S-1 teknik informatika tersebut lulus dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) 4,00. Ia pun tak dapat menyembunyikan kebanggaan di wajahnya. Ditanya rahasia kesuksesannya menempuh pendidikan, pria ini hanya tersenyum. Tak banyak kata yang keluar dari bibirnya.

’’Sebenarnya tidak sulit. Cukup serius, belajar, dan rajin beribadah. Semua itu akan membuahkan hasil yang memuaskan,” katanya saat diundang maju untuk kali kesekiannya di mimbar oleh Rektor IBI Darmajaya Firmansyah Y.A. kemarin (26/4). Atas keberhasilan Billy tersebut, Firmansyah berjanji untuk memberikan support jika ingin melanjutkan studi S2 dan S3. ”Ini salah satu sejarah, wisudawan yang mendapat nilai 4,00. Kalau

Billy mau S2, insya Allah digratiskan. Dan, kalau mau melanjutkan di bidang pendidikan, misal jadi dosen, S3-nya pun kita support,” kata Firman di depan wisudawan. Dia berharap ini akan memacu mahasiswa Darmajaya lainnya untuk berprestasi lebih baik ke depan. Serta dapat melahirkan wisudawanwisudawan lain seperti Billy. Darmajaya kemarin meluluskan sebanyak 385 wisudawan angkatan ke-23. Prosesi tersebut dilangsungkan

di gedung Bagas Raya Bandarlampung. Masing-masing berasal dari jurusan S1 Teknik Informatika sebanyak 64 orang, S1 sistem informatika (77), S1 sistem komputer (21), D3 managemen informatika (1), jurusan S1 managemen (116), dan S1 akuntansi (87). Sisanya dari program pascasarjana magister teknik informatika (13) dan magister managemen (5). Selain Billy, ada pula wisudawan terbaik lainnya. Mereka adalah Muhammad

Arifin dengan IPK 3,85 dari jurusan magister Teknik Informatika, Fitriani Ulfa (3,86) jurusan sistem informatika, dan Tetra Praja Utama jurusan Sistem Komputer (3,74). Hal lainnya disampaikan Firman, Indonesia saat ini telah memasuki era masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Ini menjadi tantangan tersendiri bagi para lulusan Darmajaya. ”Kami akan mulai buka program international class. Saat ini memang baru untuk manajemen, kare-

na prodi tersebut sudah siap secara SDM. Khususnya tenaga dosen untuk memberikan kuliah dalam bahasa Inggris,” ujarnya. Selain itu, sambungnya, prodi Manajemen juga tahun ini telah meluluskan 50 persen mahasiswanya dengan predikat cumlaude, dalam waktu tiga setengah tahun. ”Mudahmudahan ini menjadi penyemangat juga bagi prodi lain untuk menghasilkan lulusan terbaik,” harapnya. Darmajaya juga sudah da-

pat mahasiswa interest dari Kamboja, Vietnam, dan Myanmar untuk international class ini. ”Ke depannya juga kami adakan dosen tamu dari mancanegara,” tambahnya. Tidak hanya itu. Firman juga membeberkan, Darmajaya siap mengadakan program fast track agar mahasiswa bisa lulus dari program S1-S2 dengan waktu 5 tahun. Waktu tersebut dibagi untuk program S1 selama 3,5 tahun, dan S2 selama 1,5 tahun. (ega/p2/c1/ade)

SD Al-Kautsar Ikuti Lomba UKS Nasional BANDARLAMPUNG - SD Al-Kautsar mewakili Lampung di ajang Lomba UKS tingkat Nasional. Dalam penilaian yang dilakukan enam juri kemarin (26/4), tim UKS SD Al-Kautsar akan menampilkan parade prestasi enam program unggulan. Wakil Bidang Kesiswaan SD Al-Kautsar Sugeng Priyono menyebutkan, enam program tersebut untuk bidang kerohanian, dokter cilik, polisi kebersihan, keolahragaan, seni budaya, dan partisipasi pihak ketiga. ”Selain itu juga ditampilkan kreativitas siswa di bidang membatik dari Sanggar Batik, melukis dari Sanggar Lukis, dan Kaligrafi. Tim juri pastinya akan melihat program yang unik dan unggul. Di Al-Kautsar kami memiliki polisi kebersihan yang berjumlah sekitar 180 siswa atau 10 persen dari total siswa SD,” katanya. Menurut Sugeng, polisi kebersihan ini bertugas memberi penyuluhan tentang kebersihan kepada teman-teman sebayanya. Selain itu juga menindak atau memberi sanksi bagi siswa atau warga sekolah yang melakukan pelanggaran. ”Itu ada aturannya, misalnya membuang sampah tidak pada tempat sampah akan disanksi hapalan ayat tertentu atau membaca Alquran,” kata Sugeng. Dia memaparkan, secara prosedur polisi kebersihan akan mengeluarkan kartu pelanggaran untuk siswa tersebut dan memberikannya kepada wali kelas. Selanjutnya, wali kelas yang memanggil siswa yang melakukan pelanggaran dan memberikan sanksi berupa hapalan ayat Alquran. Hal lain yang menjadi unggulan, kata Sugeng, adalah kegiatan membatik yang sudah beberapa tahun ini

menjadi ekstrakurikuler di SD Al-Kautsar. Bahkan, karya batik siswa SD Al-Kautsar sudah pernah meraih juara nasional di ajang FLS2N. ”Juga ada dokter cilik yang juga sudah pernah meraih prestasi nasional, ya kami berharap persiapan yang sudah maksimal dari 21 kelompok kerja (pokja) memberikan hasil terbaik di tingkat nasional,” ujarnya. Sugeng mengatakan, biasanya dalam lomba UKS ini ada tiga hal yang menjadi pertimbangan dalam penilaian. Yaitu pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan, termasuk kerjasama dengan pihak ketiga. Menurut Sugeng, UKS SD Al-Kautsar telah menjalin kerjasama berkelanjutan dengan Puskemas Rajabasa Indah, Persatuan Dokter Gigi Indonesia Provinsi Lampung, Kemendikbud melalui Program Pendidikan Keluarga, serta Program Nestle Healthy Kids yang bekerjasama dengan PT Nestle. ”Melalui kerjasama PT Nestle ini siswa mendapatkan wawasan tentang nutrisi, serta pemanfaatan sampah menjadi barang berguna seperti tas, hiasan, dan lainnya,” kata dia. Sementara itu, tim juri yang terdiri dari Kementerian Kesehatan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementrian Dalam Negeri, dan Kementrian Agama akan turun ke SD Al-Kautsar. Mereka berkeliling untuk melihat penerapan perilaku hidup bersih dan sehat warga sekolah. Tim juri, Agus Supriyanto mengatakan penilaian bersifat rahasia. Namun, dia memaparkan tiga hal yang akan dinilai secara umum. Salah satunya best performance yang menekankan pada penilaian kinerja. (ega/rls/ade)

FOTO HUMAS DARMAJAYA FOR RADAR LAMPUNG

SELAMAT NAK!: Seorang ayah mencium putrinya dalam prosesi wisuda di Darmajaya kemarin (26/4).

Kuota Fakultas Kedokteran Dibatasi BANDARLAMPUNG - Pemerintah segera memberlakukan sistem kuota nasional, yang membatasi jumlah mahasiswa baru fakultas kedokteran (FK) dan fakultas kedokteran gigi (FKG). Tujuannya untuk meningkatkan kualitas lulusan. ’’Informasi ini kita sebar ke masyarakat, supaya mendapatkan masukan-ma sukan,’’ kata Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemenristekdikti Intan Ahmad, belum lama ini.

Di antara masukan yang ditunggu adalah formulasi penghitungan kuota mahasiswa baru FK dan FKG. Hal itu agar penerapannya tidak mengalami masalah di lapangan. Pemberlakuan sistem kuota nasional itu adalah amanat dari UU 20 tahun 2013 tentang Pendidikan Kedokteran (Dikdok). Wakil Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (Papdi) Ari Fahrial Syam menyambut

baik pemberlakuan kuota nasional untuk mahasiswa baru FK dan FKG. ’’Supaya kampus tidak seenaknya sendiri,’’ katanya. Di lapangan banyak sekali kampus yang menjadikan FK dan FKG sebagai sumber keuangan. Biaya kuliah pada dua jurusan favorit itu lebih mahal dibandingkan yang lain. Alhasil, banyak kampus membuka kuota mahasiswa baru FK dan FKG tanpa mempertimbangkan jumlah dosen serta penunjang pembe-

lajaran. Padahal, FK dan FKG harus memiliki rumah sakit (RS) pendidikan untuk mendapatkan kuota maksimal. Selain itu, akreditasi program studi (prodi) maupun institusi bisa menjadi pertimbangan dalam memberikan kuota nasional. Kampus dengan akreditasi A mendapatkan alokasi kuota lebih banyak ketimbang akreditasi B. Ari mengatakan, program kuota nasional bisa menjadi solusi penumpukan mahasiswa kedokteran. Selama

ini terjadi penumpukan distribusi mahasiswa kedokteran di wilayah Jawa. Sementara itu, di Papua dan Papua Barat sangat kekurangan dokter. Pemerintah harus menjadikan kualitas FK dan FKG di kawasan timur lebih baik. Sehingga bisa menampung mahasiswa baru sebanyaknya. ’’Kemudian dibuat regulasi 60 persen lulusannya harus bekerja di daerah setempat. Pasti bisa mengatasi kesenjangan tenaga kesehatan,’’ kata Ari. (wan/ ca/jpg/p2/c1/ade)


30

IKLAN KAMIS, 27 APRIL 2017


IKLAN KAMIS, 27 APRIL 2017

31


32

KAMIS, 27 APRIL 2017 S O F T L E N S

Sebanyak 43 di antara 82 persen Zetizen yang pernah pakai soft lens emang punya mata minus.

Zetizen biasanya pakai soft lens saat... (3 tertinggi): Event tertentu 65% Setiap hari 13% Kalau mau foto-fotoan 7%

Kebutuhan Medis atau biar Eksis?

LIZ BREYGEL BLOG

FASHION – BEAUTY

TIP MEMILIH SOFT LENS BIAR NGGAK ALAY

FOTO YUSUF KADHAFI/ZETIZEN LAMPUNG - MODEL GESA DAI FADILLA

’’Eye contact is way more intimate than words will ever be’’. Faraaz Kazi YAP, mata emang menjadi bagian penting saat kita ngobrol sama orang lain. Nggak heran kalau banyak orang yang berusaha ’’menghias’’ bagian matanya agar lebih menarik. Salah satu upayanya adalah menggunakan soft lens. Meski awalnya untuk kebutuhan kesehatan, soft lens kini juga banyak dipakai untuk menunjang penampilan. Nah, apa benar semua orang bisa segampang itu pakai soft lens? Let’s see the fact! Awalnya, soft lens emang digunakan karena adanya indikasi medis dan berfungsi sebagai alat bantu penglihatan pengganti kacamata. Soft lens bahkan makin disarankan buat mata dengan minus yang tinggi atau nggak seimbang melebihi tiga dioptri. Misalnya, mata kanan minus satu, sedangkan mata kiri minus tujuh. Nah, kondisi seperti itu disarankan pakai soft lens. Sebab, kalau menggunakan kacamata, ukuran bayangan yang jatuh bakal berbeda. Nah, kenyataannya, saat ini beberapa orang dengan mata normal dan nggak bermasalah pun ikutan pakai soft lens. Buktinya, 57 persen Zetizen di Indonesia termasuk Lampung pakai soft lens meski matanya normal. Nggak heran sih. Sebab, soft lens saat ini udah menjadi salah satu tren fashion. Apalagi dengan adanya berbagai macam pilihan warna, corak, diameter, dan merek di pasaran. Yap, selain beragam warna dan corak, sekarang makin banyak soft lens yang berdiameter besar. Tren satu itu datang dari beberapa negara Asia seperti Tiongkok, Korea, mau-

PROFIL RESPONDEN

Pendidikan SMP 18%

SMA

69%

KULIAH

13%

Jenis kelamin Cewek Cowok

64% 36%

Usia 12–15 tahun

26%

pun Thailand. Soft lens jenis tersebut mampu memperlebar iris mata sehingga terlihat lebar seperti mata boneka (doll eye). Well, fenomena itu dibenarkan Prof Dr Diany Yogiantoro SpM(K), spesialis mata. Menurut dia, fungsi soft lens emang terbagi jadi dua. Yaitu, vision use yang membantu penglihatan mata minus dan cosmetic use sebagai alat mempercantik diri. So, sebenarnya sah-sah aja kok mata normal pakai soft lens. Eits, meski nggak ada masalah, penggunaan soft lens juga harus mengikuti aturan loh. Salah satunya, penggunaan diameter soft lens harus menyesuaikan dengan ukuran diameter kornea. ’’Soft lens ini pada dasarnya kan benda asing dan didesain khusus untuk kornea. Jadi, kalau diameter soft lens melebihi diameter kornea asli kita, sisa diameter itu bakal mengenai konjungtiva (bagian putih mata, Red) dan mengakibatkan iritasi, bahkan mata mudah kering,’’ papar Diany. That’s why, kamu harus berkonsultasi dengan dokter lebih dulu untuk menentukan soft lens yang tepat. Setelah konsultasi, dokter biasanya menunjukkan soft lens yang tepat buat kondisi matamu. Menurut Diany, harga soft lens yang dipesan melalui dokter bisa mencapai Rp550 ribu–Rp700 ribu per satu lensa. Waduh, tapi soft lens yang beredar di pasaran nggak semahal itu tuh. Kok bisa sih? Well, tenang aja guys. Soft lens pesanan emang lebih mahal karena didesain khusus, sedangkan yang diproduksi dengan jumlah banyak emang cenderung lebih murah. Entah itu soft lens murah atau mahal, Diany menyarankan pengguna selalu menjaga kebersihan supaya soft lens tetap steril dan terhindar dari debu. (jpg/c1/snd)

16–18 tahun

62%

19–20 tahun

12%

SAMA kayak outfit, soft lens nggak bisa dipilih sembarangan. Meski cuma dipakai di mata dan kadang nggak kelihatan dari jauh, soft lens benarbenar memengaruhi keseluruhan penampilanmu! Yuk, simak tip memilih soft lens ini biar kamu nggak dicap alay.

Weekly Challenge Session 26 KESETARAAN hak perempuan terus diserukan. Mulai hak berpakaian di tempat umum sampai gaji yang ternyata masih di bawah laki-laki. Menurut kamu, apa sih hal paling berat yang harus dialami perempuan Indonesia? Let us know your opinion dan 10 tulisan paling menarik akan mendapatkan hadiah dari Luna Habit.

FIND MORE ON:

zetizen.com

JUMLAH RESPONDEN 1.567 ORANG. POLLING DILAKUKAN DI 34 PROVINSI, MULAI ACEH HINGGA JAYAPURA. SAMPLING ERROR 4,5 PERSEN.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.