NO. 04 | JULI - SEPTEMBER 2021
MENYAKSIKAN KEHADIRAN ALLAH DI MASA SULIT Surat Penggembalaan dari meja Komandan Teritorial
Yang kekasih rekan-rekan Opsir, Aktif dan Pensiun, Envoy dan Sersan Pemimpin Korps/PL – Teritori Indonesia, Salam sejahtera dalam kasih Kristus!
Adalah sukacita bagi saya dan Kolonel Widi dapat kembali menyapa rekan-rekan Opsir pada edisi surat penggembalaan ini. Kami sangat berharap rekan-rekan Opsir ada dalam keadaan baik dan sehat. Sementara saya menulis surat ini, masih ada beberapa rekan Opsir dan keluarga, serta jemaat yang sedang terpapar virus Covid-19, namun saya percaya mujizat kesembuhan masih sedang terjadi, serta berdoa agar tidak lebih banyak lagi yang terpapar. Keadaan kami sendiri, suami istri dan anak, Sekretaris Umum dan keluarga, semua ada dalam keadaan yang baik dan dipelihara oleh anugerah Allah. Kami juga baru selesai mengambil cuti, sambil menolong putra kami yang menyelesaikan tugas pratiknya di Denpasar, dimana dalam proses persiapan dan perjalanan ini, kami menyaksikan bagaimana Allah memelihara dan membukakan banyak jalan yang melancarkan perjalanan kami. Puji TUHAN.
Pemeliharaan Allah Sempurna MENYAKSIKAN PEMELIHARAAN ALLAH YANG SEMPURNA ATAS BALA KESELAMATAN DALAM MASA PENUH TANTANGAN.
Apresiasi Bagi Kepemimpinan dan Doa di Masa Pandemi Dalam kurun waktu tiga minggu terakhir, bahkan sementara menjalani cuti kami terus mengikuti perkembangan di teritori dan turut merasakan duka atas dinaikkannya ke kemuliaan rekan Opsir (pensiun) dan beberapa prajurit yang ibadahnya juga kami ikuti secara virtual. Kami bahkan sempat menghadiri ibadah pemakaman salah satu prajurit di Bandung. Pengalaman-pengalaman ini membuat kami demikian apresiasi atas pelayanan rekan-rekan Opsir yang dengan pertolongan TUHAN melakukan pelayanan pemakaman, ibadah penghiburan tanpa pamrih. Saya tahu tentu ada rasa was-was, dan sebagai manusia ada perasaan kuatir, namun oleh kekuatan Allah dan komitmen pada panggilannya, Anda telah melakukan pelayanan khusus tersebut. Perkenankan saya dan Kolonel Widi menyampaikan apresiasi atas pelayanan semua rekan Opsir dalam masa pandemi ini. Doa-doa yang dipanjatkan, khususnya oleh Opsir Pensiun serta nasehat dan kata dorongan yang kami terima benar-benar telah memberikan kekuatan. Dalam sebuah percakapan telepon dengan Opsir Pensiun, saya merasakan sebuah dorongan kekuatan dan semangat panggilan yang berapi-api. Sungguh kami diberanikan!
Penyediaan Allah Sungguh sempurna REFLEKSI KEHADIRAN KRISTUS DALAM PELAYANAN BALA KESELAMATAN PADA MASA PANDEMI.
Kami juga sangat menghargai sejumlah inovasi, cara baru dalam melakukan pelayanan di masa pandemi ini. Disamping ibadah-ibadah online yang kita sudah mulai terbiasa melakukannya, ‘tele-pastoral’ atau ‘pastoral-virtual’ telah mulai dilakukan oleh sejumlah Opsir. Ada juga yang tidak kalah menarik, yang kami perhatikan dalam salah satu Kebaktian Penghiburan, dimana pada saat nyanyian persembahan, sebuah gambar QR Code (Quick Response Code), atau Kode Cepat Tanggap dipaparkan di layar, dan ini dengan mudah menolong seseorang untuk mengarahkan kamera HP-nya pada kode tersebut sehingga langsung diarahkan kepada rincian dan petunjuk untuk mengirim/transfer dana/kolekte ke rekening Korps. Semua inovasi, cara baru pelayanan, selama tidak berbenturan dengan prinsip iman, dan ternyata efektif, hendaknya terus digalakkan dan dikembangkan.
SURAT PENGGEMBALAAN DARI MEJA KOMANDAN TERITORIAL
1
Mari Terus Agungkan Kebesaran Allah Kami yakin bahwa kebesaran Allah justru semakin dinyatakan dalam masa-masa sulit ini. Dari sisi ekonomi teritori, sampai pada saat surat ini diedarkan, Allah masih tetap memelihara sehingga kita masih dapat mempertahankan posisi keuangan pada angka surplus; meski sejumlah pembiayaan untuk bantuan-bantuan khusus dalam rangka penanganan pandemi cukup tinggi. Kita masih dapat menaikkan tunjangan Opsir 5% per 1 Juli 2021, dan bantuan pembiayaan kebutuhan rekan-rekan Opsir yang tidak mendapat tunjangan penuh masih dapat diupayakan. Saya berharap, tidak ada Opsir yang mengalami kesulitan menyekolahkan anaknya karena mutasi, dan jika ada, saya berharap mereka dapat diberikan solusi dan bantuan. Dari sisi organisasi, dan penguatan daya dukung bagi garis depan, kita bersyukur karena per 1 Juli 2021 ini juga kita dapat menambah Bidang Sumber Daya Misi yang dipimpin oleh Sekretaris Bidang setingkat Kabinet. Dan oleh anugerah Allah dan semangat rekan-rekan Pimpinan, khususnya Palu Timur dan Kulawi, teritori kita telah menambah dua divisi baru (pemekaran); yakni, Divisi Palolo dan Divisi GimpuPipikoro. Dan sebagai konsekuensi logis, Divisi Palu Timur berganti nama menjadi Divisi Palu Raya, dan Palu Barat menjadi Divisi Roviga. Di wilayah Indonesia Timur, pemindahan lokasi Kantor Pusat Regional dari Makassar ke Ambon merupakan langkah untuk mendekatkan daya dukung Kantor Regional dengan tempat-tempat pelayanan di Kepulauan Maluku dan Papua, sehingga perkembangan bisa lebih luas.
"Besarlah TUHAN dan sangat terpuji, dan kebesaran-Nya tidak terduga. Angkatan demi angkatan akan memegahkan pekerjaanpekerjaan-Mu dan akan memberitakan keperkasaan-Mu." Mazmur 145 : 3-4
Pengutusan ke 30 Opsir muda bulan lalu kembali menambah kekuatan jajaran keopsiran, dan saya percaya mereka disambut dengan baik, dan dapat mengangkat tugas dengan baik untuk turut mendukung mobilisasi prajurit-prajurit kita (Dewasa) yang tahun ini telah mencapai 48 ribu jiwa. Meskipun saat ini Pusdiklat kita harus dijalankan dengan dua kampus, Kramat Raya (Tingkat I) dan Cinere (Tingkat II), namun selama setahun lebih ini kita melihat bagaimana Allah mencukupkan. Haleluyah! Insitusi medis kita, khususnya rumah sakit adalah tempat ‘perjuangan’ garda terdepan dalam penanganan pasien Covid-19, dan kembali kita bersyukur karena meksipun goncangannya begitu hebat, pertolongan TUHAN sungguh nyata dalam penyediaan kebutuhan mereka dan pemeliharaan kesehatan staff dan karyawan kita. Dalam kesemuanya ini, kita hanya dapat mengatakan, TANGAN TUHAN YANG PERKASA TELAH MENOLONG KITA. Benarlah janji Allah bagi kita, “Ebenheazer”, sampai disini TUHAN telah menolong kita. Mari terus agungkan kebesaran Allah!
Misi Lintas Batas Dengan “Hati Kepada Allah dan Tangan Terulur Kepada Sesama” Masih dalam kaitannya dengan keadaan negara kita yang berjuang mengendalikan paparan Covid-19, beberapa kali kami merasa sangat prihatin melihat berita dan mendengar laporan adanya masyarakat yang sangat terdampak secara ekonomi karena pandemi ini. Pengangguran terjadi di banyak tempat, dan kemiskian semakin memburuk. Saya diingatkan oleh panggilan warisan semangat William Booth, “mereka adalah umat kita”. Meskipun dalam masa lebih dari setahun ini kita telah berupaya memberikan bantuan kepada banyak orang, namun dengan terpaan gelombang kedua pandemi ini, saya ingin mendorong semua lapisan pelayanan Bala Keselamatan untuk melanjutkan karyanya. Fokus kita bisa diarahkan bagi mereka-mereka yang sangat terdampak secara ekonomi, dengan berbagi sembako; dan mereka yang isolasi mandiri atau dirawat di rumah sakit namum sangat terbatas dukungan bagi pasokan gizi dan nutrisi. Saya mendorong semua jajaran Bala Keselamatan untuk mengupayakan bantuan-bantuan praktis untuk meringankan beban saudara-saudara kita, serta mempercepat kesembuhan bagi mereka yang sakit. Kami yakin inilah kesempatan untuk reformasi pelayanan LOM/Perhimpunan Kasih kita dengan melibatkan orang-orang muda/resiko rendah mendukung pendistribusian bantuan. Dengan bergandengan tangan kita tentunya dapat melakukan sesuatu; “Go and do something”, “pergi dan lakukan sesuatu”, adalah seruan Pembangun kita yang masih relevan sampai hari ini.
SURAT PENGGEMBALAAN DARI MEJA KOMANDAN TERITORIAL
"Saya mendorong semua jajaran Bala Keselamatan untuk mengupayakan bantuan-bantuan praktis untuk meringankan beban saudara-saudara kita, serta mempercepat kesembuhan bagi mereka yang sakit."
2
Ada banyak warga yang mengalami ketakutan, dan inilah saatnya meningkatkan pelayanan virtual kita; mungkin dengan tele-konseling, atau virtual-pastoral. Atau, mintalah bimbingan Roh Kudus untuk menemukan bentuk baru pelayanan yang relevan untuk konteks dimana Anda sedang memimpin. Saya percaya kita bisa! Bagi rekan-rekan Opsir yang mendapat tanggungjawab baru melalui mutasi tahun ini, mari jadikan penempatan baru Anda sebagai momentum bagi penemuan cara baru melayani Allah dan umatNya. Sementara yang masih berada pada penugasan yang sama, mari terus tabuhkan genderang panggilan guna membangkitkan semangat baru. Mari mobilisasi Prajurit Dewasa kita yang tahun ini telah mencapai 48,000 jiwa untuk terlibat langsung dalam pelayanan/misi. Potret Visi-2125 memaparkan kerinduan agar 10% dari Prajurit kita terlibat langsung dalam pelayanan/misi. Mereka adalah umat Allah yang dipanggil untuk ikut berjuang bagi kemuliaan Allah dan kesejahteraan umat manusia.
Penutup Kembali saya berterima kasih atas kesetiaan rekan-rekan sekalian dalam pelayanan dan kepemimpinan yang dipercayakan Allah melalui GerejaNya, Bala Keselamatan. Kolonel Widi bergabung dengan saya menyampaikan harapan kami agar Anda tetap sehat, atau jika sedang sakit, mengalami kehadiran Allah yang tak terkatakan dan memulihkan. Amin. Sebagai sesama Opsir yang juga manusia adanya, kami tidak malu menyampaikan bahwa ada hari-hari dimana kami juga kuatir dan terbeban. Dalam keadaan tersebut, kami diingatkan bahwa Allah yang memanggil kita dan sedang kita layani adalah Allah yang jauh lebih besar dari tantangan pandemi ini. DIA masih tetap berkuasa dan memegang kendali atas dunia dan umat manusia. Mari tetap berharap pada janjiNya. Salah satu ayat Firman TUHAN yang sering menguatkan kami adalah Filipi 4:6-7 (TB) “Janganlah hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. Damai sejahtera Allah, yang melampaui segala akal, akan memelihara hati dan pikiranmu dalam Kristus Yesus.”
Kami berharap, ayat ini juga telah menjadi kesaksian nyata bagi rekan-rekan sekalian. TUHAN memberkati, dan salam seperjuangan dan sepanggilan! Haleluyah!
Doa dan kasih,
Yusak dan Widiwati Tampai Kolonel Pimpinan Teritorial
Kantor Divisi Gimpu-Pipikoro
Kantor Divisi Palolo
SURAT PENGGEMBALAAN DARI MEJA KOMANDAN TERITORIAL
Kantor Regional Indonesia Timur
3