MAJALAH
Edisi : VII/17
BALI REALISTIS,
EKSOTIS & DINAMIS
KETUT ALIT
6
Bara Semangat Tak Pernah Padam Traveling
Dekorasi
Kesehatan
Aling Aling Waterfall
Design Taman Kering
9 Tips
Menjelajah Bali Utara
Bernuansa Jepang
Mengobati Mata Minus
4
10
16
MAJALAH BALI | 1
DAFTAR ISI
12
Bagus Hischak Maulana Gaung Wirausaha Muda di Bisnis Biro Perjalanan Wisata
18
24
Dewa Putra Notaris Sekaligus Pelukis Selaraskan Hobi dan Profesi
20
Dr. Ni Made Eka Mahadewi, M.Par., CHE Potensi Pariwisata di Tengah Fenomena Pergeseran Budaya
Design Taman Kering Bernuansa Jepang
Aling - Aling Waterfall Menjelajah Bali Utara
4
10
9 Tips Mengobati Mata Minus
Zodiak
16
25 Advertisment
MAJALAH
26 2 | MAJALAH BALI
Nyoman Swidjana Alam Harmoni Hidupkan Denyut Pariwisata Bali
BALI REALISTIS, EKSOTIS & DINAMIS
PENERBITAN | KANTOR REDAKSI & IKLAN ALAMAT : Jl. Pulau Kawe I / 8, Denpasar TELP : 0361-3700737 E-MAIL : redaksi@majalahbali.com majalahbali@gmail.com
MAJALAH
BALI REALISTIS, EKSOTIS & DINAMIS
PEMIMPIN UMUM Gede Agus Arimbawa
PEMIMPIN REDAKSI Komang Agus Widiantara
EDITOR Made Bayu Adi Guna
PHOTOGRAPHY Made Sanjaya
DESAIN GRAFIS/LAYOUT I Putu Ngurah SP
KONTRIBUTOR Berlianto Kadek Adinda
FOLLOW US
MAJALAH
MEI 2017
BALI REALISTIS,
EKSOTIS & DINAMIS
majalahbalicom
@majalahbali
Majalah Bali
langkah inovatif berbuah kesuksessaann 6
ISsUU
Majalah Bali
Traveling
Sehat
PANTAI PANDAWA
MANFAAT BUAH UNTUK WAJAH
TANAMAN HIAS
DAN KESEHATAN
PENYERAP POLUSI
Pantai Indah Dengan Berbagai Pesonanya
4
Informasi 24
34
MAJALAH BALI Edisi Mei 2017 | 1
MAJALAH BALI | 3
DESTINASI
Air Terjun Aling-Aling adalah yang terunik dibanding yang lainnya karena memiliki dua aliran air dengan kecepatan berbeda. Air Terjun Aling-Aling memiliki ketinggian sekitar 35 meter
Menjelajah Bali Utara Ingin mencoba wisata di alam? Jika iya, Desa Sambangan Buleleng dapat menjadi pertimbangan anda. Air terjun, pemandangan sawah dan hutan yang akan anda lihat selama trekking di Desa Sambangan. Desa Sambangan berlokasi di daerah Bali utara, tepatnya di kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng. Desa Sambangan menawarkan pemandangan sawah dan hutan lindung yang berada di sisi selatan desa. Topografi desa Sambangan cukup bervariasi jadi sangat cocok untuk wisata adventure di Bali. Di bagian utara desa tofografinya relatif datar, sedangkan di beberapa tempat relatif curam dengan kemiringan lereng 40 derajat. Desa Sambangan berada di 500 meter – 1.020 meter di atas permukaan laut. Sedangkan di beberapa wilayah di Desa tetangganya, desa Wanagiri memiliki ketinggian 1.350 meter di atas permukaan laut. Bali trekking
4 | MAJALAH BALI
DESTINASI Desa Sambangan memiliki pemandangan alam yang masih natural dan sangat indah, sangat cocok untuk anda yang ingin menikmati rekreasi alam. Begitu banyak wisatawan mancanegara yang sengaja datang hanya untuk menikmati keindahan pemandangan di desa Sambangan. Desa Sambangan dipilih sebagai tempat trekking di Bali, karena desa Sambangan mempunyai air terjun yang masih alami dan indah.
Tips Trekking
Sebelum melakukan trekking, pilihlah alas kaki dan pakaian yang sesuai dengan medan trekking. Selain itu, latih juga kekuatan kaki di setiap saat, agar kaki dapat menempuh perjalanan lebih lama. Ketika tiba saatnya untuk pertama kali melakukan trekking, Urbaners bisa memulai dengan trekking di rute jarak pendek terlebih dahulu. Dan jangan lupa, bawa bekal serta peralatan yang memadai selama trekking
7 air terjun
Desa Sambangan memiliki tujuh air terjun yang masih dijaga keasriannya sampai sekarang. Nama dari ketujuh air terjun itu adalah Air Terjun Pucuk, Air Terjun Kembar, Air Terjun Kroya, Air Terjun AlingAling, Air Terjun Canging, Air Terjun Dedari, dan Air Terjun Cemara. Ketujuh air terjun ini diberi nama oleh masyarakat setempat.
MAJALAH BALI | 5
FIGUR
“Tidak ada jalan pintas menuju gerbang kesuksesan. Pahit getirnya perjuangan seirama dengan tempaan waktu menjadi titian tangga guna mencapai keberhasilan. Mereka yang pantang berputus asa menganggap semua rintangan hanyalah ujian untuk menjadi pribadi yang lebih hebat.�
KETUT ALIT
Bara Semangat Tak Pernah Padam Pribadi yang percaya bahwa kesuksesan adalah milik mereka yang mau gigih mengejar mimpi ada dalam diri seorang Ketut Alit. Kisah hidupnya telah menginspirasi orang-orang di sekitarnya untuk tidak pernah takut bermimpi. Inilah kisah seorang insan manusia yang berhasil menjemput impiannya kemudian mau sukarela membimbing orang lain menggapai impian mereka masingmasing berbalut ketulusan hati tak berbatas. Bara semangat menginspirasi dan berbagi dari sosok Ketut Alit akan terus menyala dan kini akan dilanjutkan oleh putra kebanggaannya.
6 | MAJALAH BALI
FIGUR
K
etut Alit terlahir sebagai putra seorang pengusaha berdarah Bali sementara Sang Ibu merupakan wanita keturunan Suku Bugis dari Sulawesi. Sejak kecil, Ketut Alit telah terbiasa hidup berpindah dari satu lingkungan tempat tinggal ke daerah lainnya, mengikuti irama kerja Sang Ayah. Sewaktu dirinya memasuki bangku sekolah dasar, Ketut Alit tinggal bersama keluarganya di Kabupaten Karangasem. Lantaran ayahnya pada saat itu membuka pabrik es di kabupaten paling timur di Bali tersebut. Sementara ketika duduk di bangku SMA, Ketut Alit kembali ke daerah kelahirannya di Klungkung. Di antara kedua orangtuanya, Ketut Alit lebih memiliki kedekatan emosional dengan ibunda tercinta. Namun bukan berarti ia tidak menghormati figur ayahnya. Justru terdapat rasa kekaguman terhadap karakter yang dimiliki Sang Ayah. Sikap gigih dan jujur adalah dua hal yang lihat dari sosok ayahanda tercinta. Dari ayahnya pula, Ketut Alit belajar memaknai arti dari menjalankan suatu usaha. Dimana salah satu pesan Sang Ayah yang masih terpatri dalam benaknya dan selalu ia kenang selama menjalani kehidupan ini.
usaha, hal itu adalah bagian dari proses yang mesti kita hadapi dengan ikhlas,� demikian pesan dari ayah Ketut Alit. Pemahaman itu pula yang selalu dipegang Ketut Alit ketika dirinya mulai mengelola usahanya secara mandiri. Ia percaya bahwa sebuah usaha yang mampu sukses dalam jangka panjang tidak didapatkan melalui cara-cara yang instan. Perlu kerja keras dan pengorbanan yang tidak sedikit. Baik mengorbankan uang, tenaga, pikiran, maupun waktu. Toh, semua itu nantinya akan terbayarkan dengan hasil yang menggembirakan. Selain prinsip kegigihan dan ketekunan, Ketut Alit juga memegang teguh prinsip menjalakan usaha hendaknya didasari
oleh rasa kecintaan pada bidang yang dilakoni. Tugas apapun yang dikerjakan dengan hati yang tulus, niscaya dapat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan. Tidak ada jalan untuk mengeluh bagi para pengusaha yang menjalankan bisnisnya dengan hati. Cita-cita menjadi seorang pengusaha seperti kakek dan ayahnya, telah terbit di hati Ketut Alit sejak di usianya yang masih belia. Harapannya demikian besar yakni dapat membuka usaha di atas kedua kakinya sendiri. Namun untuk mencapai titik keberhasilan sebagai seorang pengusaha, Ketut Alit memulai karirnya dari level terbawah. Ketika di tengah perjalanannya mengenyam pendidikan di bangku perkuliahan, Ketut Alit segera
“Sekecil apapun usaha yang kita miliki, jalankan dengan penuh ketekunan. Meski pun nantinya kita menemui pasang surut
MAJALAH BALI | 7
FIGUR meminang perempuan dambaan hatinya untuk dijadikan seorang istri. Setelah menikah, timbul rasa tanggung jawab dalam diri Ketut Alit untuk mencari nafkah demi melanjutkan denyut kehidupan rumah tangganya. Ia pun memutuskan untuk bekerja dengan awal karir melakoni pekerjaan di posisi doorman alias petugas yang membukakan pintu untuk para tamu sebuah hotel. Dari pekerjaannya itu Ketut Alit hanya memperoleh pesangon sebesar Rp 25.000 namun hal itu selalu disyukurinya. Untunglah ia memiliki seorang pendamping hidup yang mampu memahami situasi ekonominya pada saat itu. Sehingga penghasilan yang tak seberapa itu diusahakan cukup memenuhi kebutuhan sehari-hari. Memang bisa saja Ketut Alit memanfaatkan posisi orangtuanya pada saat itu. Namun Ketut Alit merasa jengah. Ia merasa malu apabila harus menengadahkan tangan untuk meminta bantuan orangtuanya. Tekadnya sudah bulat yakni menghasilkan pundi-pundi rupiah melalui hasil jerih payah secara mandiri. Terdapat rasa kebahagiaan apabila mampu menghidupi anak dan istrinya dari keringatnya sendiri. Setelah hampir satu tahun bekerja di hotel, barulah muncul motivasi yang kuat dalam diri Ketut Alit dalam membuka
suatu usaha. Kala itu ia memulai usaha jual beli barang antik berupa mebel yang didapatnya dari Jawa. Prinsip tekun dan gigih mulai diterapkannya pada saat itu sehingga pelan-pelan usahanya mulai menunjukkan progress yang positif. Bila sebagian besar orang menganggap bahwa memulai sebuah usaha itu sangatlah susah, namun tidak demikian bagi Ketut Alit yang berani mengambil langkah untuk kehidupannya sendiri. Ketika ia baru memulai langkah awal dalam berusaha, sedikit demi sedikit pintu menuju keberhasilan mulai terbuka. Ia merasa bahwa jalannya dimudahkan pada saat itu. Padahal
modal yang dimilikinya masih terbilang sangat minim. Namun berkat restu dari Tuhan Yang Maha Kuasa pula, jalan menuju kesuksesan kian terbuka lebar. “Kalau kita tidak berani memulai langkah yang baru, kita tidak akan pergi kemanapun juga. Selamanya kita akan terkungkung pada pola kehidupan yang sama,� pesan Ketut Alit. Pasang surut kehidupan pernah dialami Ketut Alit dan dihadapinya dengan penuh keikhlasan. Ada satu momen dalam hidupnya yang mungkin tidak akan pernah dilupakannya sampai kapanpun. Suatu ketika, buah hatinya mengalami diare yang cukup parah. Insting seorang ayah yang dimilikinya membuat Ketut Alit rela melakukan apa saja demi kesembuhan Sang Buah Hati yang baru berusia 3 tahun. Ketut Alit pada waktu tidak memiliki kendaraan pribadi sampai harus rela meminjam sepeda motor kepada tetangga kosnya. Beruntung tetangganya pada saat itu mau meminjamkan kendaraan sehingga seketika itu juga Ketut Alit membawa Sang Anak ke klinik. Sesampainya di klinik, cobaan lain datang menghampirinya. Ketut Alit tidak membawa uang rupiah. Hanya ada 3 Dollar Amerika yang ada di dalam dompetnya, tip pemberian tamu di tempatnya bekerja. Dengan ragu-ragu ia menyerahkan mata uang asing itu kepada dokter yang memeriksa anaknya, sembari menceritakan kondisinya pada saat itu. Uang itu diterima dokter
8 | MAJALAH BALI
FIGUR
tersebut dan dibawa ke apotek yang ada di depan klinik. Sekembalinya Si Dokter, obat itu diserahkan beserta uang yang tadi telah diserahkan, dikembalikan secara utuh. Plus uang Rp 2.000 yang diberikan Sang Dokter kepada Ketut Alit sebagai uang untuk membeli bahan bakar di perjalanan pulang tadi. Rasa haru menyelemuti Ketut Alit atas kemurahan hati Sang Dokter. Rasa terima kasih tak putus-putus ia ucapkan pada dokter yang telah datang di kehidupan Ketut Alit bak seorang malaikat. Sampailah di tahun 1997 dimana Ketut Alit mulai mengenal manis getir dunia bisnis properti. Pada waktu itu bidang usaha ini memang sedang mengalami masa kejayaan seiring mulai meningkatnya kebutuhan lahan dan hunian untuk menyokong denyut pariwisata di Bali. Selama bertahuntahun menekuni bisnis properti dan terbilang cukup mapan. Sedikit demi sedikit penghasilannya ia sisihkan untuk membuka sebuah usaha baru yang diimpikannya. Akhirnya sampailah ia pada sebuah kesempatan untuk mendirikan bisnis di bidang akomodasi. Ketut Alit mendirikan sebuah resort mewah yang diberi nama ‘Udiyana’ yang berlokasi di Ubud, Gianyar. Bila kebanyakan mendedikasikan nama putra atau pun putri mereka untuk nama usaha, berbeda dengan apa yang dilakukan Ketut Alit. Nama resort
tersebut diambil dari nama Sang Ayah yang memilki makna bunga yang indah di nirwana. Hal itu dilakukannya sebagai salah satu bentuk ungkapan rasa bakti kepada ayahanda tercinta yang selama ini telah mendidiknya menjadi pribadi yang kuat dan berkarakter mulia. Adalah sebuah kebanggan tatkala ayah Ketut Alit dapat menyaksikan keberhasilannya saat ini. Setelah melewati beragam tantangan dalam kehidupan. Ketut Alit dapat menikmati buah hasil kerja kerasnya saat ini. Kesuksesan tidak membuatnya lupa diri dan terlarut dalam egoisme. Sebagain rejeki yang didapatkan Ketut Alit didonasikan untuk menyokong pendidikan putra-putri harapan bangsa yang sarat prestasi namun memiliki keterbatasan dari segi finasial. Tak sedikit pula anak-anak asuhnya kini telah menggapai keberhasilan. Namun tak pernah sekalipun Ketut Alit mendapat kesempatan bertatap muka langsung dengan anak-anak yang dibantunya. Ia sudah cukup puas dapat memberikan daya upaya untuk membantu sesama, tanpa ada sedikit pun niatan untuk meminta imbalan, bahkan tak ada pengharapan untuk sebuah ungkapan rasa terima kasih. Dalam kehidupannya, Ketut Alit tidak hanya gigih memperjuangkan nasibnya dan keluarganya. Namun juga
bergerak untuk memberikan warna dalam kehidupan orang lain. Ialah sosok teladan, sikap yang perlu ditiru darinya tidak hanya soal kejujuran dan keikhlasan, namun juga soal bagaimana kita menjadi insan yang berguna bagi orang lain. Ketika Sang Buah Hati telah bertumbuh dewasa, Ketut Alit mulai memperkenalkan dunia bisnis kepada putranya tercinta bernama Agus. Meskipun tidak dikatakan secara tersirat, namun Ketut Alit telah menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada putranya itu. Agus yang dulunya tidak mengenal sepenuhnya makna dari usaha dan kerja keras, kini telah banyak belajar dari ayahnya tentang bagaimana bertanggungjawab terhadap sebuah usaha. Di akhir fase kehidupan ayahnya, Ketut Alit, Agus berikrar tidak akan mengecewakan ayahnya. Segala bentuk harapan yang pernah diucapkan Ketut Alit, akan diwujudkan oleh Agus. Janji itu mengalir secara natural, terungkap begitu saja di hadapan ayahanda tercinta. Seolah telah menjadi alur skenario yang direncanakan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa. “Saya bangga memiliki figur seorang ayah yang berjiwa besar, semangat dan gigih demi meraih cita-citanya,� ujar Agus dengan penuh keyakinan.
MAJALAH BALI | 9
DEKORASI
DESAIN TAMAN KERING BERNUANSA JEPANG
B
erbeda dengan konsep taman tropis yang dihiasi tanaman hijau dan bunga, konsep taman kering (dry garden) justru tampil lebih simple dan didominasi elemen hardscape seperti bebatuan, koral, pasir, dll. Adapun jenis tanaman yang digunakan adalah jenis tanaman yang sedikit membutuhkan air, misalnya kaktus, kamboja, kelompok nanas-nanasan atau bromelia. Kesederhanaan konsep taman kering yang berasal dari Jepang inilah yang digemari oleh masyarakat urban yang cenderung memiliki gaya hidup praktis. Salah satu contoh desain taman kering yang akan kami bahas kali ini dirancang oleh desainerlandscape Andi dan Donny dari X’Otic. Desainer asal Bandung ini memanfaatkan lahan di bagian belakang rumah menjadi ruang duduk semiterbuka dan taman kering (dry garden). Taman didesain unik dengan tema “White on White� yang kental dengan sentuhan Japaneseserta ornamen taman dekoratif yang terlihat istimewa. Taman yang berbentuk persegi memanjang tersebut berada di antara bangunan dan tembok pembatas kaveling yang tinggi. Adapun di sisi kiri ditempatkan sebuah gazebo
10 | MAJALAH BALI
yang didesain futuristis berbentuk kubus dilengkapi dengan tatami untuk bersantai pada sore hari. Elemen alam hadir dalam bentuk imajinasi seperti pohon, batu, burung merpati, dan unsur air yang semuanya membentuk suasana. Di antara dominasi warna putih, lalu muncul aksen warna jingga mencolok dari bunga mawar yang dirangkai dalam ikatan. Permukaan tanah kemudian ditutup dengan batu kerikil putih sehingga menampilkan kesan bersih dan lega. Pemakaian warna putih juga diaplikasikan pada elemen dekoratif taman lainnya seperti pot dengan ranting-ranting bercat putih serta pagar bambu yang dilekatkan pada dinding. Pengulangan tema putih kembali dimunculkan pada ranting-ranting berpigura sebagai aksesori dinding dengan aksen bunga mawar tepat di pusat perhatian pada keseluruhan ruang. Keindahan taman belakang bisa dinikmati dari ruang-ruang dalam melalui pintu kaca transparan yang dapat dibuka lebar dengan maksimal. Imajinasi yang mengekspresikan suasana hening dan tenang juga akan bisa ditularkan ke suasana di dalam rumah ini.
DEKORASI
MAJALAH BALI | 11
FIGUR
GAUNG WIRAUSAHA MUDA di Bisnis Biro Perjalanan Wisata Siapa bilang kesuksesan dalam dunia bisnis hanya mampu diraih oleh mereka yang menjelang usia senja. Faktanya kesuksesan dapat diraih oleh siapapun, terlepas dari tingkatan usia seseorang. Syaratnya yang terpenting adalah mau bekerja keras dan konsisten mengerjakan apa yang telah dimulai sejak awal. Hal itu pula yang dilakoni oleh seorang Bagus Hischak Maulana. Di usia yang terbilang cukup muda, pria yang akrab disapa Bagus ini telah mendulang kesuksesan dari bisnis tour and travel atau biro perjalanan wisata. 12 | MAJALAH BALI
Bagus Hischak Maulana
Bali Holiday Mandiri Tour & Travel
FIGUR
B
ila kesuksesan dinilai dari seberapa banyak pundi-pundi uang yang dimiliki seseorang , maka Bagus telah memenuhi kriteria sebagai orang sukses. Pun apabila kesuksesan seseorang ditakar dari seberapa besar pengaruhnya bagi kesejahteraaan orang lain, Bagus bisa dikatakan sebagai orang yang berhasil. Sebab dari usahanya yang berbendera Bali Holiday Mandiri, ia telah mampu membuka lapangan pekerjaan bagi orang-orang di sekitarnya. Bagus merupakan salah satu dari segelintir anak muda yang mau keluar dari kungkungan zona nyaman. Di saat anak muda lainnya lebih memilih hidup nyaman di balik kenyamanan fasilitas yang diberikan orangtua,
maka berbeda dengan Bagus. Ia menempuh pendidikan kuliah sembari bekerja untuk membiayai kuliahnya tersebut. Di pagi hari ia bekerja di sebuah perusahaan tour and travel. Kemudian di malam harinya ia mengikuti perkuliahan di kampusnya sebagai mahasiswa jurusan Ilmu Komputer. Rutinitas itu dilakoni Bagus tanpa beban yang berarti. Sebab dalam pekerjaannya ia pun mendapatkan pengalaman dan wawasan yang belum tentu didapatnya di bangku perkuliahan. Ungkapan bahwa ‘pengalaman adalah guru yang terbaik’ bukan hanya sekedar wacana bagi Bagus. Ia betul-betul merasakan faedah dari pengalaman bekerja di bawah kepemimpinan orang lain
yang nantinya dapat ia aplikasikan ketika memiliki usaha secara mandiri.
Nekat Setelah lulus kuliah dan mengantongi gelar sarjana, akhirnya Bagus memutuskan untuk membuka usaha sendiri. Bisnis di bidang tour and travel dipilihnya lantaran ia menguasai sistem operasional usaha tersebut berkat pengalaman kerja selama beberapa tahun. Namun jangan salah mengira, bahwa Bagus memiliki banyak uang untuk memulai usahanya itu. Ia justru tidak memiliki uang sedikit pun, hanya kenekatan yang menjadi modalnya saat itu.
MAJALAH BALI | 13
FIGUR
Berbekal dari surat kepemilikan motor yang dipinjamnya dari orangtua, Bagus memberanikan diri mengajukan pinjaman dari bank. Memang bila Tuhan telah berkehendak, apapun bisa terlaksana. Begitu pun impian seorang Bagus untuk menjadi wirausahawan muda yang terpenuhi lewat bantuan pinjaman modal dari bank. Tentu rasa syukur tiada berkesudahan melingkupi perasaanya pada waktu. Modal yang didapat itu lantas ia gunakan untuk membeli satu unit mobil. Kendaraan itulah yang digunakannya sebagai sarana transportasi bagi wisatawan yang menggunakan jasanya. Ia hanya memiliki satu orang karyawan yang diposisikan sebagai sopir travel. Sementara Bagus sendiri ada di balik layar komputer, bekerja sebagai marketing sekaligus akunting bagi perusahaannya itu. Ilmu 14 | MAJALAH BALI
komputerisasi yang didapatnya selama kuliah pun turut berperan dalam perjalanan usaha yang diberi nama BHM Tour and Travel tersebut.
waktu dengan gawai mereka. Sehingga memasarkan produk lewat online menjadi solusi jitu bagi marketer saat ini. Berkat metode pemasaran yang ekfektif dan tepat sasaran, Bagus dapat Metode pemasaran yang menjalankan roda perusahaan digunakan Bagus berbasis online dengan lancar. marketing. Sebab di era digital seperti saat ini, masyarakat Dari modal satu unit mobil, kini lebih banyak menghabiskan Bagus telah memiliki 25 unit
FIGUR
mobil yang siap mengantar para wisatawan menikmati keindahan budaya dan panorama Bali. Bagus mengaku tidak mengutamakan kuantitas armadanya melainkan mengutamakan kualitas. Berbagai brand mobil dari harga menengah sampai mobil keluaran brand ternama ia miliki sehingga dapat disesuaikan dengan kebutuhan customer.
Tantangan Baru Setelah berhasil melalui Bali Holiday Mandiri tour and travel, Bagus mulai melirik peluang usaha di bidang lainnya. Anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Wilayah Badung ini melebarkan sayap usahanya di bidang kuliner. Memang agak melenceng dari usaha sebelumnya. Namun hal itu dianggap suatu tantangan yang siap disambutnya. “Saya mendirikan usaha kuliner yang diberi nama U2 Food Market. Nama ini diambil dari daerah asal saya yakni Banjar Untal-untal. Saya memang berkeinginan untuk lebih memajukan daerah lingkungan saya,â€? ujar Bagus. U2 Food Market yang terletak di Jalan Raya Dalung No 8X, Badung telah berjalan selama 1,5 tahun. Dibangun dengan konsep cafĂŠ yang unik dengan fasilitas wifi gratis serta memiliki area parkir yang luas. Sehingga tempat ini kerap dikunjungi anak muda yang memang mencari tempat bersantap kuliner sembari bercengkrama dengan kawan-kawannya.
MAJALAH BALI | 15
KESEHATAN
J
ika anda sudah terlanjur menderita penyakit mata minus, dan bila masih belum mempunyai uang untuk biaya pengobatan, jangan menyerah dulu, karena disini ada beberapa tips bagaimana cara mengurangi bahkan menyembuhkan mata minus dengan cara yang murah meriah dan dapat dilakukan oleh diri anda sendiri.
Inilah beberapa tips mengobati mata minus :
#1 Pertama
Cobalah lepaskan kacamata yang anda pakai jika dirasa kurang diperlukan, seperti saat anda berada di ruangan yang sempit dan tidak sedang bekerja tentunya. Anda dapat melakukan hal ini jika masih bisa melihat dengan jelas walau pun tanpa memakai kacamata.
#2 Kedua
#3 Ketiga
Anda dapat melatih mata untuk melihat suatu benda atau objek yang jauh tanpa menggunakan kacamata. Misalnya anda dapat pergi ke tempat seperti sawah, bukit dsb, karena tempat-tempat tersebut memiliki sudut pandang yang jauh.
Anda juga dapat melatih mata untuk melihat benda-benda yang bergerak. Misalnya, ketika anda berada di jalan raya, anda bisa mengamati orang-orang, motor ataupun mobil yang berlalu lalang di sekitar anda. Lihat dan perhatikan setiap gerakannya, usahakan bayangan yang anda lihat adalah utuh tidak rabun. 16 | MAJALAH BALI
KESEHATAN
#4 #5
Keempat
Mata minus juga dapat disembuhkan dengan daun sirih, caranya sangat mudah. Kita hanya perlu 2 lembar daun sirih, kemudian cuci bersih daun sirih tersebut dan tempel dimata anda setap kali anda tidur. Lakukan cara ini dengan rutin untuk mendapatkan hasil maksimal.
Kelima
Jika anda terbiasa bekerja di depan komputer, usahakan setiap 25 menit, luangkan waktu untuk beranjak dari tempat duduk anda mungkin untuk sekedar mengambil air minum dan cobalah untuk melihat keluar jendela / luar rumah, lihat lingkungan sekitar anda.
#6 Keenam #7 Ketujuh
Satu lagi tips unik yaitu dengan melakukan terapi lilin, caranya cukup mudah. Anda hanya pelu menyalakan lilih dan tataplah lilin tersebut tanpa banyak berkedip dan tunggulah hingga keluar banyak air mata anda. Walaupun terbilang sederhana, tapi katanya trapi ini cukup manjur. Tapi entahlah saya juga belum pernah membuktikan cara yang ini. Tapi tidak ada salahnya juga untuk dicoba
Jangan lupa untuk membersihkannya mata anda, jika perlu, anda bisa menggunakan tetes mata agar mata terhindar dari kotoran dan bakteri.
#8 Kedelapan
Pakailah helm /kaca mata ketika anda berkendara, tujuannya yaitu untuk mencegah debu masuk ke mata.
#9
Kesembilan
Bila perlu anda juga bisa mengkonsumsi wortel ataupun makanan yang berbahan wortel misalnya, sayur sop, jus wortel dsb. MAJALAH BALI | 17
FIGUR
Dr. NI MADE EKA MAHADEWI, M.Par., CHE
POTENSI PARIWISATA DI TENGAH FENOMENA PERGESERAN BUDAYA
Pulau Bali memang tersohor sebagai salah satu destinasi wisata andalan. Daya tarik Bali sebagai pulau wisata telah ada sejak di awal abad 20 dimana Bangsa Eropa tengah berekspansi ke wilayah Indonesia baik dalam rangka berniaga maupun menancapkan kuku kolonialisme. Pasca kemerdakaan Indonesia, Pulau Bali kian ramai dikunjungi berkat kemajuan moda transportasi udara. Di masa kini, pariwisata telah menjadi sendi penopang ekonomi masyarakatnya dan menjadi penyumbang APBD terbesar. Namun benarkah pariwisata di Bali memberikan dampak negatif terhadap berbagai aspek kehidupan sosial dan budaya masyarakatnya? Lalu akankah Bali tetap akan menjadi tempat tujuan wisata favorit dalam jangka panjang?
D
eretan pohon kelapa di tengah belantara pesisir berpasir putih, diiringi alunan deburan ombak bagai simfoni yang selaras dengan keindahan visual Pantai Kuta. Sementara di daratan yang lebih tinggi, masyarakat lokal tinggal secara berkelompok dengan tatanan sosial yang disusun sedemikian rupa. Di waktuwaktu berkala, warga berduyun-duyun memabawakan sesaji beraneka rupa menuju tempat peribadatan mereka yang bernama pura. Demikian gambaran umum mengenai Bali yang telah menjadi ciri khasnya di mata penduduk dunia. Keindahan panorama alam berpadu dengan budaya masyarakat yang tidak akan pernah ditemukan di daerah lain. Hal itulah yang menjadikan Pulau Bali tetap menjadi destinasi wisata favorit dunia. “Pada tahun 2017 ini, Bali dicanangkan menjadi wisata favorit dunia. Bahkan
18 | MAJALAH BALI
mengalahkan Prancis dan London,� ujar Eka Mahadewi, Ketua 1 Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Nusa Dua Bali. Dari sudut pandangnya sebagai akademisi di bidang pariwisata, Eka meyakini bahwa Bali masih akan merajai kompetisi pariwisata di dunia. Memang perlu diakui bahwa negaranegara lain pun tengah menggenjot sektor pariwisata mereka sehingga menyedot minat kaum pelancong dari seluruh dunia. Sebut saja beberapa negara tetangga seperti Thailand, Malaysia, Singapura, dan juga berbagai Kota di Benua Australia. Eka Mahadewi mengatakan bahwa euforia negara lain dalam mengemas daerah mereka sebagai tempat tujuan wisata favorit selanjutnya hendaknya dapat disikapi secara positif. Kuncinya adalah tetap melestarikan budaya Bali yang merupakan daya tarik utama di mata para turis asing. Sebab seperti
yang telah dicanangkan para leluhur di Bali bahwa pulau ini memegang prinsip sebagai daerah pariwisata berbasis budaya.
Peregesaran Budaya Selain mendatangkan pundi-pundi rejeki, pariwisata juga membawa pengaruh lain terhadap tatanan sosial di masyarakat. Perkembangan pariwisata di Bali juga ikut membawa arus globalisasi dan modernisasi. Salah satunya budaya industrialis yang dibawa para pelancong asing dari negara lain ikut masuk ke dalam sendi kehidupan masyarakat Bali. Budaya industrialis memiliki ciri khas profesionalisme waktu, dimana di mata para profesional, kegiatan Orang Bali (kegiatan adat dan upacara agama) dilabeli sebagai hal yang tidak bermakna dan inefesien. Sehingga banyak Orang Bali yang sering terjebak dilematika antara mengikuti
FIGUR
Foto bersama anggota DPRRI Komisi X yang membidangi pariwisata: Jamal Mirdad, Puti Soekarno Putri
Bersama Menteri Pariwisata RI, Arief Yahya dan mahasiswa STP Bali kewajiban di masyarakat adat maupun tetap profesional dengan tidak meninggalkan pekerjaan di kantor. Ciri lain masyarakat modern-industrialis ialah menonjolkan sisi kepraktisan. Dimana semua hal sebisa mungkin dilakukan secara efektif dan efisien. Bilaperlu mengeluarkan uang lebih banyak bukan menjadi halangan asal tugas dan kewajiban dapat diselesaikan secara lugas dan cepat. Jika jaman dahulu orang membuat canang maupun banten secara mandiri, maka berbeda dengan masyarakat kini yang lebih menyukai sisi kepraktisan dengan membeli perlengkapan sesaji yang sudah jadi. Bahkan kini masyarakat mulai melirik bahan-bahan artifisial sebagai sarana persembahan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa dibandingkan bahan-bahan alami.
Semua itu adalah segelitir contoh pergeseran budaya di masyarakat. Justru yang paling merisaukan adalah degradasi buadaya yang mulai terjadi di kalangan generasi muda di Bali. Contoh faktual yang kerap terjadi adalah ketika adanya perayaan pawai ogoh-ogoh yang menjadi budaya wajib sebelum Hari Raya Nyepi. Jika di masa lampau anak muda dengan piawainya memainkan seni gamelan Bali sebagai musik pengiring pawai ogohogoh, maka kini telah menjadi pemandangan biasa bila para pemuda-pemudi lebih suka memutar house music lewat loud speaker yang memekakkan telinga. Meski terdengar sederhana namun kasus-kasus seperti ini menjadi problem serius di masa depan bila tidak disikapi dengan sigap. Untuk itu menurut Eka Mahadewi, perlu adanya kesadaran seluruh stakeholder yang
Bersama Cok Ace dan mantan Kadisparda Bali
terkait untuk lebih gencar menyosialisasikan sikap cinta terhadap budaya sendiri. Sehingga upaya pelestarian terhadap budaya Bali dapat berlangsung secara masif, tidak hanya menyasar kaum anak muda saja melainkan juga mereka yang telah memasuki usia produktif. Di sisi lain dalam hal memajukan pariwisata Bali, telah menjadi tugas bagi para akademisi pariwisata seperti Eka Mahadewi contohnya, untuk memberikan gambaran informasi mengenai apa saja yang menjadi nilai tambah pariwisata di daerah lainnya sehingga bisa saja dapat diterapkan pada industri pariwisata yang ada di Bali. Terakhir harapan Eka terhadap media massa untuk berperan aktif dalam memberikan informasi positif mengenai Bali di mata dunia.
Bersama Ibu Direktur Pemasaran Luar Negeri WIlayah Asia Timur dan Arabia
MAJALAH BALI | 19
FIGUR
Alam Harmoni Hidupkan Denyut Pariwisata Bali
P
NYOMAN SWIDJANA (Owner Puri Kelapa Cottage)
20 | MAJALAH BALI
ariwisata telah menjadi penopang sendi perekonomian masyarakat Bali seiring dengan bertumbuhnya jumlah wisatawan yang datang ke Bali. Meski pernah porak poranda akibat bencana Bom, pariwisata Bali terbukti mampu bangkit kembali. Selain memberikan manfaat yang besar bagi perekonomian masyarakat, pariwisata juga telah mengubah kondisi fisik alam di Pulau Dewata. Salah satu praktisi di bidang pariwisata, Nyoman Swidjana, berpendapat bahwa alam di Pulau Bali justru merupakan roh yang menghidupkan denyut pariwisata selama ini. Sehingga sudah semestinya semua yang terkait dengan industri pariwisata patut berperan aktif dalam menjaga kelestarian alam Bali.
FIGUR
“Selama kita mampu melestarikan alam dan budaya yang telah diwariskan oleh para pendahulu kita, selama itu pula kita dapat mempertahankan eksistensi pariwisata di Bali,” ujar Nyoman Swidjana. Pemilik usaha akomodasi Puri Kelapa Cotage ini meyakini bahwa keelokan panorama di Pulau Dewata serta keragaman budaya masyarakatnya merupakan nilai tambah yang tidak bisa ditemukan di tempat lainnya.
Pengunjung yang melangkahkan kaki di area akomodasi tersebut akan disuguhkan rimbunnya pepohonan dan tanaman di segala sudut penginapan. Bahkan sesuai namanya, pengunjung akan terbiasa melihat deretan nyiur kelapa di Puri Kelapa Cotage. “Dalam Agama Hindu, dikatakan bahwa semua makhluk hidup di dunia
memiliki atma (roh) yang terkandung di dalam badan kasarnya. Begitu pula dengan tumbuh-tumbuhan. Sedangkan atma yang ada pada diri manusia berasal dari sumber yang sama dengan tumbuhan di alam. Sehingga dapat ditarik kolerasinya : melindungi kelestarian tumbuhan berarti mencintai diri kita sendiri, umat manusia,” papar Nyoman Swidjana.
“Alam telah memberikan segala potensinya untuk memenuhi kebutuhan makhluk hidup, sudah seharusnya kita manusia menjaga hubungan harmonis dengan alam sekitar kita,” terang Nyoman Swidjana. Mengapresiasi alam sekitar telah menjadi kultur masyarakat Bali sejak di masa lampau. Orang Bali meyakini sebuah konsep falsafah hidup yang disebut dengan Tri Hita Karana. Dalam paham tersebut, masyarakat Bali dihimbau untuk tetap menjaga hubungan baik dengan Tuhan Sang Pencipta, dengan sesama manusia, dan juga dengan lingkungan sekitar. Menjaga keharmonisan hubungan manusia dengan alam bisa dilakukan dengan berbagai hal. Salah satunya tetap menjaga kelestarian tumbuhtumbuhan di lingkungan tempat tinggal. Menciptakan lingkungan yang hijau dapat memberikan ketenangan dan kesejukan dalam sebuah area hunian. Menyadari hal tersebut, Nyoman Swidjana pun menyuguhkan konsep green garden di seluruh area penginapan yang dimilikinya.
STANDARD ROOM
COTTAGES ROOM
MAJALAH BALI | 21
FIGUR
Tantangan Pariwisata Perkembangan pariwisata Bali memang memberikan dampak ekonomi bagi masyarakatnya. Namun di satu sisi pariwisata juga ikut mempengaruhi dinamika kebudayaan dan nilai-nilai sosial kemasyaramatan. Nyoman Swidjana menjelaskan bahwa masuknya pariwisata juga ikut membawa pengaruh dari budaya lain ke dalam kehidupan masyarakat Bali. Tak jarang budaya asing tersebut mengalami pergesekan dengan budaya lokal yang sudah lama ada. Hal ini yang menyebabkan terjadinya pergeseran nilai-nilai budaya di masyarakat.
22 | MAJALAH BALI
Inilah yang menjadi tantangan bagi masyarakat Bali agar dapat menjaga eksistensi budayanya di tengah gempuran budaya asing yang datang seiring dengan kemajuan pariwisata Bali.
zona wilayah tertentu dalam mengembangkan pariwisata.
“Jika Bali dijadikan sebagai tujuan wisata mass tourism, hal itu sahsah saja. Misalnya saja di Bali Memang terjadi pergulatan antara Selatan ditetapkan sebagai zona adanya wacana untuk menjadikan wisata yang mengusung konsep Bali sebagai tujuan mass tourism atau ‘24 Jam non stop’. Di wilayah itu pariwisata berbasis masal sementara silahkan mengembangkan pariwisata di satu sisi Bali diharapkan menjadi untuk menjawab kebutuhan mass destinasi wisata berbasis budaya tourism. Sedangkan di luar daerah demi menjaga keajegan budaya Bali. itu, misalnya di Ubud atau di Sanur, Menurut Nyoman Swidjana, ada pariwisata yang dikembangkan lebih solusi bagi dua hal yang kontradiktif mengarah pada wisata berbasis di atas. Di sinilah peran pemeeintah budaya lokal,� tegas Swidjana. dibuktikan untuk membuag zona-
FIGUR
MAJALAH BALI | 23
FIGUR Sebagian besar masyarakat masih menganggap bahwa profesi di bidang seni sangatlah tidak menjanjikan. Seniman dianggap individu yang kurang mawas tentang kondisi masa depan. Sedangkan untuk profesi lain di luar bidang seni, masyarakat cenderung permisif. Fenomena ini tak menyurutkan langkah seorang Dewa Putra, seniman lukis asal Batuan Gianyar untuk tetap membuka gallery seni miliknya yang berlabel Abhynusa Gallery. Bagi pria yang juga berprofesi sebagai notaris ini, karya seni memiliki nilai tinggi bahkan terkadang tidak bisa ditaksir menggunakan mata uang mana pun di dunia ini. Dari sebuah gallery di bilangan Jalan Raya Negara No.100, Batuan - Gianyar, Dewa Putra telah mengoleksi sekitar 400 jenis karya seni bergaya “Batuan Style�. Lukisan gaya Batuan memiliki ciri khas yakni penggambaran suasana seperti suasana malam hari, proporsi dan anatomi manusia serta binatang digambarkan secara dekoratif dan rumit, komposisi penuh, dan dengan tema yang berkisar pada cerita pewayangan, cerita rakyat serta kehidupan masyarakat Bali. Namun di dalam Abhynusa Gallery milik Dewa Putra pengunjung juga dapat menikmati keindahan lukisan dari berbagai aliran lainnya seperti abstrak maupun naturalis.
Terbawa Mimpi Kecintaan Dewa Putra kepada lukisan telah terbentuk sejak usia kanak-kanak. Saat itu orangtuanya telah mengelola sebuah gallery karya seni. Demikian besar ketertarikan Dewa Putra terhadap tiap goresan warna cat di atas kanvas membuatnya mau belajar melukis secara otodidak.Tak disangka ia pun semakin mahir dan mampu menciptakan berbagai tema lukisan dari kedua tangannya sendiri. Menginjak usia remaja, tepatnya pada
24 | MAJALAH BALI
DEWA PUTRA
Notaris Sekaligus Pelukis Selaraskan Hobi dan Profesi saat dirinya duduk di bangku SMA, Dewa Putra mulai getol mengoleksi lukisan. Bermodalkan tabungan dari uang sakunya, ia membeli lukisan-lukisan yang disukainya dari seniman-seniman lain. Nyatanya, lukisan bagi kurator seni tersebut bukan sekedar benda koleksi. Namun bisa menjadi obat penglipur hati.
Meskipun seniman memang membutuhkan materi untuk dapat melanjutkan kehidupan, namun nyatanya tak sedikit seniman yang memiliki idealisme tersendiri mengenai nilai dari karya ciptaannya. Itulah yang menjadi daya tarik dari sebuah karya seni.
Pernah suatu ketika, ia menginginkan sebuah lukisan. Karena suatu dan lain hal, ia urung membeli lukisan tersebut. Ternyata rupa lukisan itu terus membayangi benak Dewa Putra, bahkan kerap muncul sebagai bunga tidurnya. Karena kesusahan akibat terus menerus memimpikan lukisan tersebut, akhirnya Dewa Putra segera membeli karya seni itu. Begitu Si Lukisan terpajang di tembok rumahnya, seketika itu pula Dewa Putra tidak lagi mengalami kesulitan tidur di malam hari.
Keputusan Dewa Putra untuk berkarir di bidang hukum merupakan sebuah jalan tengah. Adalah sebuah sikap realiatik, dimana menjadikan seni sebagai hobi yang bersisian bersama karir di bidang lainnya. Ranah hukum pun dipilih penyandang gelar magister kenotariatan Universitas Airlangga ini dari hati nuraninya sendiri. Sementara di pagi hari ia menjadi seorang notaris, sepulang kerja ia bisa menjadi apa saja. Termasuk menjadi pelukis maupun kurator seni.
Menurut Dewa Putra, cerita-cerita serupa dirinya itu kerap terjadi kalangan kolektor seni. Bahkan ada pula pengalaman seorang pecinta seni lukis yang sampai jatuh sakit karena tidak dapat membeli lukisan yang diidamkannya. Lantaran Sang Seniman tak mau menjualnya meski telah ditawarkan harga dengan nilai fantastis. Memang karya seni tak bisa dinilai secara semena-mena.
Meskipun sama-sama berpotensi menghasilkan pundi-pundi rupiah, namun nilai yang dihasilkan antara profesi maupun hobinya memberikan kepuasan yang berbeda. “Misalnya saya mendapat uang satu juta rupiah dari pekerjaan saya. Dengan nilai yang sama bila dihasilkan dari galeri lukisan saya, justru lebih memiliki arti bagi saya,� ujar Dewa Putra.
Seimbangkan Karir dan Hobi
ZODIAK
AQUARIUS
PISCES
20 JANUARI -18 FEBRUARI
19 FEBRUARI - 20 MARET
Jangan menunda lagi karena sudah saatnya menggunakan segala potensi yang ada pada diri Anda untuk meraih sukses. Jika ada cara yang lebih mudah untuk dikerjakan, lakukan segera. Ketajaman intuisi Anda akan memandu Anda menemukan caranya. Petunjuk hidup ada di mana-mana. Keuangan: Ada pemasukan tambahan dari sumber lain. Asmara: Kesetiaan menjadi cahaya cinta yang menguatkan hati. Hari Baik: Jumat. Fisik: Jaga pola makan yang sehat. Warna: Keemasan.
Jaga semangat yang ada untuk melanjutkan pekerjaan yang masih harus segera diselesaikan tepat waktu. Kerja sama yang baik akan mengantarkan Anda pada pencapaian yang tinggi. Bersiaplah untuk sebuah perubahan yang mengantarkan Anda pada situasi yang lebih baik dan penuh sukacita. Keuangan: Ada peluang membuka usaha baru. Asmara: Lebih sering bersama menjadikan hubungan makin berkualitas. Hari Baik: Kamis. Fisik: Olahraga untuk membakar kalori. Warna: Hijau tua.
TAURUS 21 APRIL - 20 MEI
Rasa tanggung jawab yang besar akan mengantarkan Anda pada keberhasilan dan kesuksesan dalam menjalankan tugas. Isi waktu Anda dengan kegiatan yang akan membuka jalan kesuksesan Anda. Ikuti kegiatan positif yang dapat meluaskan jaringan hubungan kerja dan kegiatan sosial Anda. Keuangan: Ada pengeluaran lebih. Asmara: Senangkan hatinya dengan perhatian kecil yang menyentuh perasaannya. Hari Baik: Sabtu.
LEO 21 JULI - 20 AGUSTUS
Perasaan tidak nyaman atau kecewa harus Anda singkirkan agar tidak mengganggu konsentrasi kerja Anda. Tidak perlu ragu untuk melakukan perubahan yang dapat memberi nuansa baru, misalnya pada penampilan Anda agar terlihat lebih segar atau penataan ruang kerja yang diubah menjadi lebih nyaman. Keuangan: Siasati agar dapat sesuai dengan kebutuhan. Asmara: Jangan buat hati Anda gundah karena sikapnya. Hari Baik: Rabu. Fisik: Kelelahan dan butuh istirahat. Warna: Kuning gading.
SCORPIO 21 OKTOBER - 20 NOV
Rasa lelah karena beban pekerjaan jangan sampai membuat Anda menyerah dan putus asa. Selalu ada harapan jika Anda berusaha keras untuk menyelesaikan setiap permasalahan yang ada. Dengarkan saran dari rekan kerja yang peduli dengan situasi Anda. Ada tawaran menarik yang bisa dipertimbangkan. Keuangan: Ada kebutuhan yang harus dibeli. Asmara: Tetaplah bersama dalam situasi apa pun. Hari Baik: Sabtu. Fisik: Musik lembut menenangkan pikiran. Warna: Putih.
GEMINI 21 MEI - 20 JUNI
Jangan memaksakan apa yang masih di luar jangkauan karena hanya menciptakan kesulitan baru dan beban pikiran. Tanggapi dengan bijak keluhaan yang datang dari orang-orang yang ada di sekitar hidup Anda. Keuangan: Jangan sampai besar pasak daripada tiang. Asmara: Luangkan waktu untuk lebih sering bersama dia. Hari Baik: Sabtu. Fisik: Hindari paparan sinar matahari. Warna: Cokelat.
VIRGO 21 AGUSTUS - 20 SEP
Tekad Anda yang begitu kuat untuk melakukan satu perubahan mendapat sambutan yang cukup baik dari banyak pihak. Bekerjasamalah dengan baik agar hasilnya dapat mencapai target. Segera ambil sikap agar hubungan Anda dengan seseorang menjadi lebih jelas tujuan dan arahnya. Seseorang menunggu kabar Anda. Keuangan: Penuhi kebutuhan lainnya. Asmara: Ungkapan sayang membuat si dia tambah cinta. Hari Baik: Jumat. Fisik: Jangan beraktivitas saat lelah. Warna : Oranye.
SAGITARIUS 21 NOV - 20 DESEMBER
Jalani apa yang menurut Anda dapat memberikan banyak kebaikan dan memberi nilai lebih dalam prestasi kerja Anda. Tidak perlu memaksakan keinginan yang dapat menimbulkan salah paham dengan pihak lain. Lakukan pendekatan dengan banyak pihak agar kerja sama dapat segera terwujud. Keuangan: Banyak kebutuhan yang harus terpenuhi. Asmara: Jaga komunikasi dengan baik di mana pun berada. Hari Baik: Selasa. Fisik: Otot leher yang tegang perlu diperhatikan. Warna: Pastel.
ARIES 21 MARET - 20 APRIL
Ambil sikap dan lakukan sesuatu yang dapat memudahkan Anda dalam menyelesaikan urusan yang masih tertunda. Waspada dengan segala tawaran berupa iming-iming hadiah yang dapat membuat Anda bisa mengalami kerugian besar. Keuangan: Tunda belanja yang bukan menjadi kebutuhan utama. Asmara: Hati-hati dengan godaan pihak ketiga. Hari Baik: Rabu. Fisik: Pilih olahraga yang sesuai dengan stamina tubuh Anda. Warna: Hijau.
CANCER 21 JUNI - 20 JULI
Penuhi janji yang pernah Anda sampaikan di waktu lalu. Jika belum sesuai dengan apa yang Anda rencanakan, tetaplah berbesar hati karena ada peluang yang lain yang jauh lebih baik untuk Anda. Keuangan: Pengeluaran cukup besar di minggu ini. Asmara: Katakan Anda selalu ingin bersama dengan dia. Hari Baik: Minggu. Fisik: Hindari tidur larut malam. Warna: Merah hati.
LIBRA 21 SEP - 20 OKTOBER
Lanjutkan apa yang sedang Anda kerjakan dan usahakan sungguh-sungguh agar hasilnya memuaskan dan tidak banyak membuang waktu Anda. Gunakan semua potensi yang ada dalam diri Anda agar atasan atau rekan kerja Anda dapat melihat keseriusan kerja Anda. Hindari perdebatan yang menimbulkan ketegangan. Keuangan: Sesuaikan kebutuhan dengan dana yang tersedia. Asmara: Ceritakan kenangan indah dengan dia. Hari Baik: Senin. Fisik: Butuh ketenangan. Warna: Ungu muda.
CAPRICORN 21 DESEMBER - 19 JAN
Banyak pilihan usaha yang menarik yang bisa Anda lakukan. Segera pergunakan waktu yang ada agar Anda bisa semaksimal mungkin mempersiapkan semua kebutuhan untuk usaha Anda. Pilihlah kegiatan yang memberi banyak manfaat. Keuangan: Sisihkan uang untuk rekreasi kuliner dengan keluarga. Asmara: Makin sayang dan cinta. Hari Baik: Jumat. Fisik: Ciptakan rasa bahagia agar tetap sehat. Warna: Kuning tua.
MAJALAH BALI | 25
ADVERTISEMENT HOTEL & RESORT
KUTA CENTRAL PARK Alamat: Jalan Patih Jelantik, Kuta, Badung, Kabupaten Badung, Bali 80361 Telepon: (0361)769222
PURI BUNGA RESORT & SPA Alamat: Jl. Raya Kedewatan, Kedewatan, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali 80571 Telepon: (0361)975488
RESORT PURI CANDI KUNING Alamat: Jl. Raya Candikuning, Candikuning, Bedugul, Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali 82191 Telepon: (0368)2033252
THE LEAF JIMBARAN Alamat: Karang Mas Sejahtera No. 81, Jl. Jepun, Jimbaran, Badung, Badung Regency, Bali 80361 Telepon: (0361)4725445
Telepon: (0361)973178
DWARKA VILLA Alamat: Jl. Sriwedari No.11B, Ubud, Bali, 80571 Telepon: (0361)4792599
MAX ONE HOTEL Alamat: Jalan Raya Uluwatu, Desa Ungasan, Kuta Selatan, Badung Regency, Bali 80363 Telepon: (0361)3008989
ASTAGINA RESORT & SPA Alamat: Jl. Werkudara No.8, Legian, Kuta, Kabupaten Badung, Bali 80361 Telepon: (0361)4741000
LOR IN NEW KUTA HOTEL
THE EVITEL
Alamat: Pecatu Indah Resort, Jl. New Kuta Raya, Pecatu, South Kuta, Badung Regency, Bali
Alamat: Jl. Monkey Forest, Ubud, Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80571
Telepon: (0361)8484800
26 | MAJALAH BALI
WAPA DI UME RESORT & SPA Alamat: Jl. Suweta, Banjar Bentuyung, Ubud, Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80571
Telepon: (0361)9080168
ADVERTISEMENT HOTEL & RESORT
UBUD RAYA RESORT
THE ONE LEGIAN
Alamat: Jl. Raya Sayan, Br. Sindu, Sayan, Ubud, Sayan, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali 80571
Alamat: Jl. Legian No.117, Kuta, Kabupaten Badung, Bali 80361
Telepon: (0361)8987387
Telepon: (0361)3001101
NATYA HOTEL
FURAMA VILLA & SPA
Alamat: Jl. By Pass Ngurah Rai, Kuta, Kabupaten Badung, Bali 80361
Alamat: Jl. Raya Mambal Ubud, Abiansemal,Kabupaten Badung, Bali 80571
Telepon: (0361)3007799
Telepon: (0361)8988688
GOLDEN TULIP
LA TAVERNA HOTEL
Alamat: Jl. Gatot Subroto Barat No.101, Padangsambian Kaja, Kota Denpasar, Bali 80118
Alamat: Jl. Danau Tamblingan No.29, Sanur, Denpasar Sel., Kota Denpasar, Bali 80228
Telepon: (0361)8495777
Telepon: (0361)288497
Resto & TOUR TRAVEL
MAJALAH
BALI
BEBEK BENGIL UBUD
BAKAS LEVI RAFTING
Alamat: Jalan Hanoman, Padang Tegal, Ubud, Gianyar, Kabupaten Gianyar, Bali 80571
Alamat: Jl. Bet Ngandang I No.12, Sanur, Denpasar Sel., Kota Denpasar, Bali 80228
Telepon: (0361) 975489
Telepon: (0361) 287256
MAJALAH
BALI
CARA MENGGUNAKAN QR CODE
- scan code menggunakan smartphone. - tunggu sampai selesai scan qr codenya, - setelah itu akan menuju url video yang di scan qr code nya.
MAJALAH BALI | 27
Majalah Bali
28 | MAJALAH BALI
@majalahbali
Majalah Bali
majalahbalicom
MAJALAHBALI.COM