Majalah Bali Vol 21 Februari-2 2021

Page 1

Tokoh

Edisi Khusus

MAJALAH

Majalah Bali Vol 21 II-2/21 Rp. 65.000,-

BALI REALISTIS,

EKSOTIS & DINAMIS

Rai Aryawati Owner Ratio Construction

Perempuan Tangguh dalam

Geliat Industri Jasa Konstruksi

4

Informasi

Tokoh

Tokoh

Dampak Kebiasaan Begadang dapat Merusak Kulit

Mumpung Muda, Ciptakan Aset untuk Masa Depan Semaksimal Mungkin

Hasilkan Lulusan Berkualitas Berkompetensi Baik secara Nasional maupun Internasional

Ir. I Putu Agus Jayendra Pratama, ST., M.Ars

I Made Pasek Suwarbawa, S.Pd., M.Pd

25

8

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

16 1


Daftar TokohIsi

20

8

16

4

24

12

TOKOH :

4

Ir. Ni Rai Aryawati, ST. MPM. IPM Perempuan Tangguh dalam Geliat Industri Jasa Konstruksi

8

Ir. I Putu Agus Jayendra Pratama, ST., M.Ars Mumpung Muda, Ciptakan Aset untuk Masa Depan Semaksimal Mungkin

12

Faried Riza Nusyirwan Nilai Tambah dan Layanan Terbaik Kunci Survive Hadapi Penurunan Bisnis

16

I Made Pasek Suwarbawa, S.Pd., M.Pd Hasilkan Lulusan Berkualitas, Berkompetensi Baik secara Nasional maupun Internasional

20

Made Wishnu Mahendra Profesionalisme Tiga Bersaudara di Balik Kesuksesan Usaha Jasa Konstruksi

24

Gede Ardi Astariawan Menjual Mobil Pribadi Awal Membuka Bisnis Showroom Mobil

2

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

25

27

Advertisement

Dampak Kebiasaan Begadang dapat Merusak kulit


MAJALAH

Tokoh

BALI REALISTIS, EKSOTIS & DINAMIS

PEMIMPIN UMUM R. Rahadian Hamijaya

DIREKTUR Ni Putu Korniawati Gida

PEMIMPIN REDAKSI Wayan Arimbawa, SS, SH

REDAKTUR Wahyu Kuncoro

TIM LIPUTAN Berlianto Joannes Leonardus Pontjo I.A.W Kusuma Dewi Mas’Ulah

DESAIN GRAFIS/LAYOUT Kadek Edi Sudiantara

KAMERAMEN/FOTOGRAFER Adhi Langlang Buwana

VIDEO EDITOR Gede Agus Wirawan

TIM PENULIS Putu Suci Prastiti Komang Lisna

ADMIN WEB Made Panji Wirawan

SIRKULASI Azmi Fahrizal Gede Erwin

PENERBIT PT MEDIA REPUBLIK INDONESIA Kemenkumham nomor AHU - 0013549. AH.01.01. Tahun 2017 PENERBITAN | KANTOR REDAKSI & IKLAN ALAMAT : Jl. Drupadi XIII no. 5 Renon-Denpasar TELP : 0361-4762816 | 08118075109 WA : 087863318381 E-MAIL : redaksi@majalahbali.com majalahbali@gmail.com

FOLLOW US Instagram majalahbalicom

ISSUU Majalah Bali

Youtube Majalah Bali

Website majalahbali.com

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

3


Tokoh

Perempuan Tangguh dalam

Geliat Industri

Jasa Konstruksi

P

Ir. Ni Rai Aryawati, ST. MPM. IPM Owner Ratio Construction Bagi Rai Aryawati, dalam dunia bisnis, khususnya di bidang yang ia geluti saat ini, tidaklah memandang peran suatu gender. Siapa pun berkesempatan meraih sukses, terlepas dari latar belakang pendidikan, sosial maupun jenis kelamin, asalkan mau berkomitmen untuk berusaha. Ia pun membuktikan sebagai perempuan ia mampu merangsek maju dalam persaingan usaha jasa konstruksi. Terlebih dirinya salah satu dari sedikit pemain lokal pada saat awal merintis jasa konstruksi.

4

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

“Saya sudah memulai karier sebagai karyawan di bidang konstruksi sejak tahun 2000-an. Pada waktu itu yang mengerjakan proyek pembangunan berskala besar di Bali lebih banyak dilakukan oleh perusahaan luar daerah baik BUMN maupun swasta. Sering kali dalam menangani suatu proyek, saya menjadi satu-satunya orang Bali yang berkontribusi dalam proyek tersebut”, ujar Sarjana Teknik Sipil Universitas Udayana tersebut. Padahal sejatinya di masa itu, pariwisata tengah naik daun

ekerjaan di industri jasa konstruksi biasanya identik dengan keahlian yang memerlukan kekuatan dan ketangkasan, sehingga kerap didominasi oleh tenaga kerja laki-laki. Namun seiring dengan perkembangan jaman keterlibatan perempuan semakin nyata dalam geliat di industri tersebut, baik sebagai tenaga lapangan maupun di manajerial. Demikian pula dengan sosok perempuan Bali bernama Ir. Ni Rai Aryawati, ST. MPM. IPM yang menemukan passion di bisnis jasa konstruksi, sehingga menjadikan ia sebagai salah satu dari segelintir tokoh perempuan yang menggerakkan roda usaha di bidang konstruksi.

sehingga banyak akomodasi baru yang dibangun. Rai Aryawati pun merasa jengah, sebagai orang Bali ia yakin mampu menggarap peluang di tanah kelahirannya sendiri. Ia tidak mau hanya mau menjadi penonton dalam geliat pembangunan pariwisata di Pulau Dewata. Akhirnya pada tahun 2007, Rai Aryawati menggandeng beberapa rekan yang merupakan juniornya di masa kuliah untuk bersamasama menggarap peluang yang ada. Agar memudahkan memenangkan


Tokoh

Bersama tim Ratio Bali yang solid dan profesional

tender proyek, ia pun meresmikan bendera usahanya dengan nama Ratio Construction. Perusahaan yang beralamat di Jl. Mirah Delima No. 15C Ubung, Denpasar ini, menawarkan beragam jasa yang berkaitan dengan kegiatan pembangunan suatu properti. Mulai dari Quantity Surveyor Consultant, Project Management, dan Construction Management. Rai mengatakan bahwa kunci keberhasilannya dalam persaingan bisnis yakni tidak hanya memiliki kompetensi, tapi juga harus memiliki integritas tinggi. Serta didukung oleh tim dengan pengalaman bertahun-tahun di berbagai latar belakang bisnis, yaitu sebagai kontraktor, surveyor

kuantitas, arsitek, teknik sipil, teknik MEP, manajer proyek dan konsultan manajemen. “Di Ratio Construction, kepuasan klien adalah landasan filosofi bisnis kami. Kami berusaha keras untuk memberikan pekerjaan yang jujur, transparan, dan berkualitas yang memenuhi kebutuhan anda dan kebutuhan investor anda, sambil beradaptasi dengan kondisi pasar saat ini”, kata Rai Aryawati menjelaskan. Terbukti perusahaan ini telah dipercaya untuk menangani berbagai proyek pembangunan akomodasi di Bali maupun di luar daerah. Beberapa properti yang telah dikerjakan antara lain Alaya

Hotel Kuta, Paramapada Hotel, Swiss Bel Hotel Petitenget, Impiana Ubud, Ballroom Killa Senggigi Beach dan masih banyak lagi. Rai mengaku tertarik untuk berekpansi ke luar Bali, saat ini ia menargetkan untuk mengembangkan sayap usahanya ke daerah Lombok, Nusa Tenggara Barat. Ia melihat prospek menjanjikan di daerah tersebut seiring dengan pertumbuhan pariwisata di Lombok. Tentunya akan semakin banyak pembangunan akomodasi yang akan menjadi peluang menjanjikan ke depannya bagi pelaku usaha jasa konstruksi seperti dirinya.

Kegiatan Inspeksi dan Proyek Ratio Construction MAJALAH MAJALAH BALI BALI Vol Vol 13 21 XII-3/20 II-2/21

5


Tokoh

Kegiatan Ground Breaking Lombok Project

Orang Pintar VS Orang Disiplin Karakter tangguh dan pekerja keras yang dimiliki Rai Aryawati ternyata hasil penempaan sejak ia berusia kanak-kanak. Perempuan kelahiran Mengwi, 20 November 1973 ini mengatakan bahwa, sewaktu kecil ia dididik untuk melaksanakan tanggung jawab tanpa memandang gender. Ia pun terbiasa mengerjakan pekerjaan yang biasa dilaksanakan kaum adam seperti memperbaiki genteng dan pekerjaan teknis lainnya. Semua itu ternyata menjadi suatu kebiasaan positif yang terus terbawa hingga dewasa.

Rai mengaku sangat mengagumi pribadi sang ayah, selain lantaran merupakan pengayom dalam keluarga, ayahnya juga dikenal berjiwa sosial terhadap siapa saja. Menurut Rai, ayahnya bukan orang egois yang ingin mengecap sukses sendiri melainkan selalu berusaha menebar manfaat untuk banyak orang.

Bersama Alm Ayah sebagai inspirasi dalam bekerja dan sosial

Di balik gaya didikan yang berpengaruh terhadap karakter dan pemikian Rai Aryawati terdapat figur seorang ayah yang sangat berperan dalam pembentukan karakternya tersebut. Keluarga yang hangat dan mendukung karier

6

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21


Tokoh

Kegiatan Sosial - melibatkan anak-anak supaya mereka peduli

Jiwa sosial yang dimiliki oleh ayahnya berusaha diteladani oleh Rai Aryawati yang ingin menerapkannya ke lingkungan kerja dan keluarganya saat ini. Menurutnya kesuksesan materi yang dicapai merupakan sebuah amanah yang dititipkan oleh Sang Pencipta kepada dirinya. Titipan itu harus dimanfaatkan sebaik-baiknya

untuk membawa kebaikan pada orang di sekitarnya. Rai menambahkan bahwa untuk menjadi seorang yang sukses baik dalam karier maupun usaha, harus memiliki kedisiplinan yang tinggi. Menurutnya banyak orang pintar di dunia ini dengan keahlian masing-masing. Namun yang paling

dibutuhkan di manapun adalah orang yang disiplin dan memiliki intregritas pada pekerjaannya. Karena itu ia berpesan kepada generasi muda saat ini untuk membiasakan diri menghargai waktu dan orang lain jika ingin meraih kesuksesan.

Kegiatan sosial rutin tahunan kepada lansia / keluarga tidak mampu MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

7


Tokoh

Mumpung Muda

Ciptakan Aset untuk

Masa Depan

Semaksimal Mungkin

Ir. I Putu Agus Jayendra Pratama, ST, M.Ars Owner CV Nararya Pratama Desain

M

umpung masih muda, masih memiliki energi dan semangat yang mungkin tidak dimiliki seiring bertambahnya usia, begitulah pilihan hidup Agus Jayendra dalam meniti kariernya. Ia kemudian memanfaatkan masa mudanya, untuk memperluas pengalaman dan menimba ilmu, sesuai dengan bidang yang ia geluti, yang menjadi passion-nya sejak kecil. Hasilnya, di usia 25 tahun Agus Jayendra berhasil membangun sebuah usaha dan membuka lapangan kerja, yakni di bidang konsultan perencanaan dan pengawasan, bernama CV Nararya Pratama Desain bahkan kini sudah mengembangkan usahanya di bidang Kontraktor. Di usia terbilang muda, Agus Jayendra telah sukses mendirikan sebuah perusahaan. Narasinya berawal dari hobi dalam berdagang, yang ia selipkan di masa pendidikannya. Ia pernah bekerja sebagai sales, kemudian bertindak sebagai dropshipper, di mana dropshipper merupakan bentuk kerjasama dengan supplier untuk menjual produk, tanpa mengeluarkan modal sepeser pun. Ia pun sempat membantu kakaknya yang menjadi distributor Wak Doyok cabang Bali, dan ikut membantu menjual produk tersebut.

8

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

Bersama keluarga


Tokoh

Salah satu foto proyek Ayah dari Agus Jayendra juga bekerja sebagai wirausaha dan pada masa Agus Jayendra kecil, Foto dari salah satu proyek di luar Bali Ayahnya sempat memiliki usaha di bidang showroom jual beli sepeda motor, namun sayang mengalami penurunan omzet, hingga kemudian sempat mencoba peruntungan kembali Dukungan orangtua dalam membebaskan pilihan tidak jauh dari usaha sebelumnya, yakni bengkel Agus Jayendra untuk memilih fakultas yang diinginkan, sepeda motor. Sang ibu pun sebelum resmi sebagai telah diperhatikan oleh ibu khususnya, dari hobinya pegawai negeri sipil, giat menekuni pekerjaannya menggambar. Ia kemudian semakin menyeriusi dengan berjualan pakaian untuk menghidupi keluarga. hobinya tersebut dan mengambil pendidikan di jurusan arsitektur. Menyaksikan secara langsung bagaimana keuletan kedua orangtua, bekerja keras menafkahi keluarga sebagai perantau yang datang ke Denpasar. Agus Jayendra yang diasuh oleh neneknya sejak kecil, secara tidak langsung ikut merasakan perjuangan orangtuanya. Hingga ia pun berhasil disekolahkan di bangku kuliah Fakultas Teknik Jurusan Arsitektur, pencapaian ini berkat seiring karier orangtua yang semakin meningkat, di mana ibu yang akhirnya diterima sebagai PNS dan ayah mampu membangun dan mengembangkan sebuah usaha rumah kos hingga saat ini.

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

9


Tokoh

Foto bersama, ICCF Sebelum menyelesaikan tugas akhir dari kampus, Agus Jayendra sudah memiliki pemikiran jauh ke depan, apa yang akan ia kerjakan selanjutnya. Ada rasa khawatir bila ia membutuhkan waktu yang lama untuk mendapat pekerjaan. Mulailah sembari ia mengisi kekosongan waktu sambil menyelesaikan tugas akhir, ia membuka sebuah workshop yang menawarkan jasa desain dan pembuatan furnitur yang berlokasi di garasi rumah. Bermodal promosi via media sosial Facebook, perlahan ia mulai mendapat customer. Meski awalnya ada beberapa yang sempat meragukan hasil karyanya, karena usianya yang terbilang masih muda yakni 23 tahun kala itu. Seiring bertambahnya kepercayaan customer, workshop yang terus berkembang dan membutuhkan lokasi yang lebih luas lagi, dan sempat merasa tidak enak dengan tetangga, karena menimbulkan kebisingan dan debu yang bertebaran ketika memproduksi furnitur. Agus Jayendra berusaha mengantisipasi kondisi ini

hingga workshop kemudian dipindahlokasikan di area Gatot Subroto, yang masih berjalan hingga saat ini. Agus Jayendra kemudian menciptakan target selanjutnya untuk bekerja selama dua tahun di sebuah perusahaan konsultan. Selama kurun waktu tersebut, ia fokus untuk mendapatkan pengalaman dan ilmu yang tidak ia dapatkan di universitas. Agus Jayendra yang bertekad suatu saat nanti akan memiliki perusahaan konsultan arsitek serta mempelajarinya secara detail sebelum mewujudkan perusahaannya menjadi nyata, dan bahkan dari awal merintis ia rela untuk bekerja melebihi jam kerja pada umumnya.

Hasil furnitur rak kayu jati Belanda

Foto saat proses mengonsep desain pengembangan Angkasa Pura

Foto Buffet Kitchenset

10

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21


Tokoh Kepandaian Agus Jayendra dalam meng-handle klien, membuat atasan di perusahaan semakin mempercayainya memegang posisi dan beberapa tanggung jawab di perusahaan. Bahkan ada klien yang sempat berceloteh, agar tawaran pekerjaan dari mereka, langsung diberikan kepada dirinya saja, agar segera dilaksanakan. Ia akui, ia pun sempat memikirkan perkataan kliennya tersebut. Namun sesuai dengan etika perusahaan tentu hal tersebut, tidak boleh dilakukan. Sembari bekerja, pria kelahiran Denpasar ini, sudah mulai mengambil ancang-ancang untuk mendirikan CV, ia bekerja sama dengan ayahnya sebagai komisaris, untuk mempermudah kepengurusan akta pendirian di kantor notaris. Demi memantapkan diri sebagai calon pengusaha, ia juga melanjutkan pendidikan S2 (Magister) dan pendidikan profesi insinyur. Dalam situasi baik tersebut, sekaligus ia manfaatkan untuk mengundurkan diri setelah ia tamat nanti. Namun ternyata atasannya berencana akan mempekerjakannya kembali. Mendengar pernyataan tersebut, ia mengungkapkan belum bisa memastikan, namun berjanji akan membantu kapanpun atasannya membutuhkan jasanya. Sembari kuliah, ia bekerja sebagai freelance dan memperhitungkan penghasilan yang ia peroleh harus lebih tinggi daripada gaji yang ia dapatkan saat sebagai karyawan tetap. Setelah itu, barulah ia berani untuk mengambil keputusan untuk mundur dari perusahaan. 6 bulan sebelum resign, syukurnya ada saja proyek-proyek yang datang, sehingga ia resmi mundur dan fokus pada perusahaan yang ia dirikan, bernama CV Nararya Pratama Desain yang beralamat di Jl. Imam Bonjol, Gang 100/II/No.16 Denpasar. Wujud keberhasilan Agus Jayendra membangun usaha di usia muda adalah buah hasil dari masa mudanya yang ia manfaatkan dengan hal-hal positif, mencari relasi, menambah pengalaman dan ilmu, hingga menciptakan kursi direktur sendiri di masa depan. Dalam menjalani proses tersebut, sekaligus tidak mengenal kata menyerah dan selalu belajar, Agus Jayendra memiliki prinsip sekaligus sebuah pesan untuk generasi muda, “Bila kita keras terhadap diri kita, dunia akan terasa lunak kepada kita, namun bila kita lemah terhadap diri kita, dunia akan terasa keras kepada kita.”

Diskusi dengan rekan-rekan asosiasi

Audiensi Pencegahan dan Peningkatan Kualitas Pemukiman Kumuh Perkotaan

Acara Seminar K3 MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

11


Tokoh

Nilai Tambah dan Layanan Terbaik

Kunci Survive

Hadapi Penurunan Bisnis

Faried Riza Nusyirwan

Owner PT Lini Trans Sejahtera

Melirik peluang usaha jasa Freight Forwarding dan Logistik menjadi salah satu keputusan tepat bagi Faried Riza Nusyirwan. Pasalnya kebutuhan terhadap jasa pengiriman logistik akan selalu ada selama kegiatan perdagangan tetap eksis walupun dalam tren penurunan akibat pandemi saat ini. Bahkan bisnis pengiriman logistik diprediksi akan terus bertumbuh seiring menjamurnya e-commerce. Peluang ini pun digarap dengan serius oleh Linitranss Logistics dengan selalu mengedepankan nilai tambah dalam kualitas layanan demi kepuasan pelanggan. Faried Riza Nusyirwan merupakan Founder dan CEO dari PT Lini Trans Sejahtera. Perusahaan ini ia rintis setelah belasan tahun mengecap pengalaman bekerja di perusahaan serupa sebagai karyawan. Tentunya dengan bekal pengalaman dan jam terbang tinggi dalam pengelolaan bisnis Freight Forwarding dan Logistik sangat bermanfaat tatkala harus mengibarkan bendera usaha sendiri.

12

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

Setelah pensiun dini sebagai karyawan di perusahaan multinasional tempat bekerja terdahulu, pada tahun 2015 pria yang akrab dipanggil Reza ini, bekerja sama dengan beberapa rekannya untuk mendirikan Linitranss Logistics (PT Lini Trans Sejahtera). Reza memilih mengembangkan usahanya di Bali lantaran kecintaannya pada Bali dan memungkinkan adanya kegiatan

pengiriman ekspor dan impor. Hal ini didukung oleh kegiatan industri pariwisata Bali di mana banyak turis yang membutuhkan jasa pengiriman logistik untuk dibawa ke negara asal mereka. Linitranss Logistics tidak sekedar menyediakan jasa shipping atau pengiriman saja. Perusahaan ini menawarkan jasa yang bergerak dalam bidang keagenan, distribusi,


Tokoh

PT Lini Trans Sejahtera Jl. Gn. Andakasa No.6x, Padangsambian Kaja, Denpasar (0361) 4714662 manajemen transportasi, pergudangan, removal (jasa pindahan), pengiriman dan juga impor secara menyeluruh dan lengkap. Disebut juga dengan istilah Supply Chain Managements. Pengiriman barang tersebut dapat dilakukan lewat jalur transportasi darat, laut maupun udara. Tak hanya melayani pengiriman ke luar negeri namun juga di lingkup domestik. Sebagai perusahaan logistik, Linitranss selalu siap untuk membantu proses kirim mengirim barang. Melalui dukungan jaringan distribusi dan keagenan lengkap termasuk fasilitas pemesanan barang dan pemilihan supplier yang terpercaya, pelanggan tak perlu khawatir. Cukup menunggu barang

hingga sampai di rumah atau alamat tujuan, tanpa perlu repot mengurus berbagai dokumen dan prosedur yang rumit di bea cukai dan masing-masing pelabuhan di setiap negara yang bisa berbedabeda aturan dan ketentuannya. Selain itu, perusahaan yang beralamat di Jl. Diponegoro 7478 ini juga menyediakan layanan lainnya seperti manajemen logistik. Me-manage gudang seluas 12 Are, Linitranss Logistics siap mengelola logistik anda ketika sedang berada di gudang hingga pengiriman ke pelanggan. Ada pula layanan jasa lainnya yaitu perpindahan yang siap mengirimkan barang-barang dari rumah atau kantor lama ke tempat yang baru. Pun menyediakan jasa perpindahan hingga pengepakan

barang untuk pelaku kegiatan pameran atau exhibition. Optimis Reza yang juga aktif di asosiasi logistik (ALFI) dalam bidang pendidikan dan SDM ini, mengakui tantangan terberat selama belasan tahun menekuni bisnis di bidang logistik dan jasa pengiriman yaitu kompetisi usaha yang semakin ketat diperburuk dengan kondisi resesi global akibat pandemi Covid 19 ini. Namun dengan dukungan seluruh tim yang tangguh di perusahaan, dirinya selalu optimis mampu menghadapi persaingan selama kita konsisten memberikan nilai lebih dalam pelayanan dengan kualitas terbaik.

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

13


Tokoh

Hal ini sesuai dengan visi perusahaan yaitu “Penyedia logistik lokal baru sebagai agen perubahan untuk mengikuti permintaan pasar”. Sikap optimistik telah tertanam kuat dalam pribadinya sejak usia kanak-kanak. Pria yang bertumbuh di Salatiga ini merupakan salah satu siswa terpandai di masa sekolahnya. Ia selalu yakin meraih kesuksesan meskipun pada saat itu memiliki keterbatasan ekonomi. Namun keterbatasan yang ada

14

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

justru membuatnya semakin semangat untuk belajar hingga meraih prestasi akademik maupun non akademik. Salah satu prestasi di bidang non akademik yang cukup membanggakan adalah menjadi wakil Indonesia sebagai finalis global “Young International Freight Forwarding of the Year Awards 2007” di Dubai, UAE, menyisihkan peserta dari Singapura, Malaysia, Jepang dan negara negara Asia Pasifik lainnya. Setamat SMA, Reza merantau ke

daerah Solo untuk melanjutkan kuliah. Pilihannya saat itu berlabuh di Universitas Negeri Solo. Sadar dirinya tidak ingin terus bergantung pada kerja keras orangtuanya, Reza memilih bekerja sambil merampungkan kuliahnya. Pekerjaan apapun dengan ikhlas dilakoni sepanjang tidak melanggar norma hukum dan agama. Mulai dari pekerjaan sebagai guide, penerjemah sampai jasa ketik komputer dijalankan demi menyukseskan cita-citanya menyelesaikan kuliahnya.


Tokoh

Proyek Samasta Resort Hotel Bali Usaha yang dilakoni dengan ketekunan tentunya akan membuahkan hasil yang sepadan. Demikian pula perjuangan Reza yang tertatih-tatih meraih mimpi akhirnya membawanya pada capaian yang diharapkan. Setelah lulus kuliah ia mendapat pekerjaan yang mampu memajukan taraf hidupnya. Begitu pula setelah berhasil mengibarkan bendera usaha sendiri, ia dapat

membahagiakan diri dan keluarga. Khususnya sang Ibu dan keluarga kecilnya yang selama ini selalu mendukung setiap langkahnya. Reza meyakini bahwa segala sesuatu yang diraih saat ini sematamata merupakan anugerah titipan dari Tuhan Yang Maha Kuasa. Tidak semata-mata kesuksesan di bidang materi, mendapatkan keluarga kecil yang bahagia merupakan anugerah

terbesarnya. Sehingga ia berusaha selalu berbagi atas apa yang dimiliki kepada sesamanya baik secara materi ataupun keilmuan. Menurutnya berbagi dalam kehidupan sosial sudah semestinya dilakukan terlepas dari anjuran dari keyakinan manapun. Berbagi adalah cara mengisi hidup yang paling baik dan bermanfaat bagi insan manusia.

Fair Exhibition Hewlett Packard Mulia Bali MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

15


Tokoh

Hasilkan Lulusan Berkualitas Berkompetensi Baik secara

Nasional maupun Internasional I Made Pasek Suwarbawa, S.Pd., M.Pd Owner Bali Crystal College

M

emiliki rasa tanggap semasa kecil dalam bersosialisasi di daerah pariwisata, I Made Pasek Suwarbawa terpacu untuk terus belajar meningkatkan kualitas diri. Meski lahir dalam keterbatasan ekonomi, bukan alasan baginya untuk mudah berputus asa dalam mengejar impiannya berkarier di dunia pendidikan dan pariwisata. Di samping orangtua bekerja sebagai buruh artshop dan guru honorer, I Made Pasek Suwarbawa kerap mengisi kegiatan dengan bekerja sebagai pembawa batako, untuk membantu orang tua bekerja memenuhi pesanan artshop. Seiring bertambahnya usia, saat akan melanjutkan sekolah tingkat SMP, ia berkeinginan dan mendesak orangtuanya untuk menyekolahkannya di Ubud. Alasannya sederhana, agar ia bisa melihat orang banyak di jantung destinasi pariwisata Gianyar tersebut.

16

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

Keinginannya untuk melanjutkan sekolah di Ubud pun dipenuhi orangtua. Di perjalanan sepulang sekolah, ia memperhatikan dengan saksama orang-orang yang berjualan tiket pertunjukan kepda wisatawan, dengan menggunakan bahasa Inggris untuk mendapatkan uang. Dengan harga tiket 50 ribu, penjual mendapatkan untung 10 ribu. Dari sanalah Made Pasek kemudian mencoba belajar bahasa Inggris. Saat duduk di bangku SMP, ia pun semakin mendalami ilmu tersebut, ternyata sangat memberi manfaat khususnya di era

globalisasi di negara berkembang seperti Indonesia, bahasa Inggris memiliki peran vital dalam semua aspek kehidupan. Setelah cukup memiliki bekal bahasa Inggris, ia kemudian memutuskan untuk berjualan tiket saat sepulang sekolah. Dengan penghasilan yang ia peroleh sebesar 50 ribu, kemudian ia berikan pada orangtua, berharap mampu meringankan kebutuhan hidup sehari-hari.


Tokoh

Seusai menjual tiket, ia sempatkan dirinya untuk menyaksikan pertunjukan tiket sendratari tersebut, dari pengalaman yang belum pernah ia jumpai sebelumnya, Made Pasek pun terinspirasi untuk kemudian mengikuti les tari di sebuah sanggar. Perhatian Made Pasek yang semakin tertuju pada kegiatan pariwisata, terlebih dukungan penuh yang diberikan orangtua, ia pun semakin aktif mengikuti beberapa organisasi saat duduk di bangku SMA, salah satunya organisasi Karang Taruna. Melalui

organisasi

tersebut,

ia mengajak rekan-rekannya seusianya dan masyarakat untuk menyadari bahwa upaya-upaya pengembangan pariwisata yang dilaksanakan oleh pemerintah sangat membutuhkan dukungan penuh dan partisipasi aktif dari masyarakat. Agar terjadi pertumbuhan dan berkembangnya kepariwisataan di suatu wilayah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Made Pasek sempat belajar keluar negeri dalam “Mobility Program” tahun 2014 ke Windesheim University in Netherland dan La Rochelle University in Paris bersama

dengan kampus, berbekal dari pengalaman di luar negeri Made Pasek ingin membangun sebuah sekolah yang memiliki standar nasional dan internasional. Semakin ingin melibatkan diri dengan membantu banyak masyarakat yang tertarik berkecimpung di dunia pariwisata secara profesional, Made Pasek mengikuti ajang pemilihan Duta Pariwisata (Jegeg Bagus Gianyar 2015). Sebuah pengalaman perdana yang memperkenalkan dirinya akan pariwisata Bali secara mendetail, yang menjadi jantung di semua aspek.

MAJALAH MAJALAH BALI BALI Vol Vol 13 21 XII-3/20 II-2/21

17


Tokoh

Memenangi ajang tersebut, ia kemudian berkesempatan mewakili Kabupaten Gianyar mengikuti pemilihan Jegeg Bagus Bali dan kembali sukses meraih kemenangan sebagai Duta Pariwisata Bali (Bagus Bali 2015) dan dengan bangga dapat berpartisipasi mengikuti programprogram dari Dinas Pariwisata Provinsi Bali, yang bertujuan meningkatkan promosi pariwisata Indonesia, khususnya Bali di dalam dan luar negeri secara bersinergi antar kabupaten/kota se-Bali, dengan mengembangkan inovasi dan kreativitas baru. Kecintaan Made Pasek dengan pariwisata, mendorongnya untuk berbuat lebih banyak, ia pun sempat berdiskusi dan mendapat dukungan untuk mendirikan lembaga pendidikan khususnya di bidang pariwisata yang bernama Bali Crystal College.

18

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

Didirikan pada tahun 2017, kampus Bali Crystal College merupakan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan bidang Perhotelan serta Kapal Pesiar yang berlokasi di Tampaksiring, Gianyar. Dengan perkembangan yang sangat pesat dari tahun ke tahun, dengan beberapa program fasilitas yang terdiri atas tiga program studi, yakni program studi setahun, program studi dua tahun dan program studi eksekutif.


Tokoh

Program studi satu tahun, dikhususkan bagi yang memiliki passion di tingkat first entry level, melingkupi program studi housekeeping, front office, food and beverage service - bar dan cullinary art. Program studi dua tahun, dikhususkan bagi anda yang memiliki passion di tingkat middle level management, melingkupi program studi Butler/ Hotel Management dan program studi eksekutif dikhususkan bagi mereka yang berkeinginan mengikuti pelatihan singkat, guna persiapan bekerja ke hotel dan kapal pesiar.

Program studi tersebut, tak lepas dari mutu yang terus dipertahankan mulai awal sejak pendirian. Meliputi pelatihan yang berkualitas tinggi, fasilitas yang mutakhir, keterjangkauan biaya, program uji kompetensi dan jaminan pemerolehan kerja bagi para peserta pelatihan. Dari masa awal pendirian hingga kini, Bali Crystal College telah sukses menempatkan ratusan lulusan di hotel-hotel dan kapal pesiar berstandar tinggi, baik dalam maupun luar negeri. Dan demi menghadapi perdagangan

bebas antar negara-negara ASEAN, seluruh anggota ASEAN telah menyepakati perjanjian MEA (Masyarakat Ekonomi Asia), di mana salah satunya bertujuan menghasilkan tenaga-tenaga profesional di industri pariwisata dan perhotelan dengan bersertifikat kompetensi di bidangnya masingmasing, untuk bersaing dengan tenaga kerja luar. Untuk itu Bali Crystal College melakukan kerja sama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi dalam mensertifikasi para lulusan, agar mendapatkan pengakuan kompetensi baik secara nasional maupun international.

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

19


Tokoh

Made Wishnu Mahendra, ST Owner PT Dharma Inti Karya

Profesionalisme Tiga Bersaudara

di Balik Kesuksesan Usaha Jasa Konstruksi

Adanya anggapan bahwa relasi persaudaraan dalam bisnis akan menyebabkan konflik di kemudian hari. Hal itu berusaha ditepis oleh Made Wishnu Mahendra, ST., beserta dua saudara lainnya. Kuncinya adalah saling menjaga kepercayaan baik dalam hubungan personal maupun profesional. Terbukti, ia dan kakaknya yang bernama Gede Agus Mahardhika, ST., beserta sang adik, Nyoman Yogiswara Mahaputra, ST., berhasil mengembangkan perusahaan PT Dharma Inti Karya yang telah meraih kepercayaan dari berbagai pihak.

20

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21


Tokoh

Sama-sama jebolan Fakultas Teknik, trio bersaudara ini juga sama-sama memiliki jiwa entrepreneurship. Hal itu yang mebuat mereka akhirnya sepakat mendirikan usaha bersama-sama. Padahal bisa dikatakan karier masingmasing terbilang cemerlang di perusahaan tempat mereka bekerja sebelumnya. Namun keinginan untuk keluar dari zona nyaman dan menerima tantangan sebagai pengusaha membulatkan tekad mereka resign dari pekerjaan

sebelumnya kemudian mengibarkan bendera usaha bersama-sama.

pun membagi peran sesuai kompetensi masing-masing. Made Wishnu Mahendra bertindak selaku Direktur Sebelum meresmikan PT Utama, sementara adiknya Dharma Inti Karya pada tahun Nyoman Yogiswara berperan 2011, trio kakak adik itu sudah sebagai Direktur. Sedangkan sering mengerjakan proyek kakaknya Agus Mahardika bersama. Bila salah satu duduk selaku Komisaris menerima tawaran proyek, perusahaan. PT Dharma Inti maka akan menggandeng dua Karya merupakan perusahaan saudara lain untuk membantu yang bergerak di bidang mengerjakan. jasa konstruksi, arsitektural bangunan, serta Mekanikal dan Setelah mengibarkan bendera Elektrikal (ME). usaha bersama, mereka

MAJALAH MAJALAH BALI BALI Vol Vol 13 21 XII-3/20 II-2/21

21


Tokoh

Seiring dengan perkembangan dunia arsitektur, PT Dharma Inti Karya juga menyediakan jasa pembuatan 3D modeling untuk menunjang bidang utama. Perusahaan yang beralamat kantor di Jl. Karya Makmur Blok Perintis No. 88 Ubung, Denpasar ini telah menangani berbagai proyek konstruksi perumahan, vila, hotel maupun gedung kantor di Bali dan di luar daerah. PT Dharma Inti Karya menyediakan jasa one stop service, mulai dari tahap perancangan, pelaksanaan hingga pemeliharaan. “Konsistensi kami untuk selalu menjaga kualitas dan waktu penyelesaian pekerjaan menjadikan kami sebagai yang terdepan dalam penyedia jasa konstruksi terbaik di Indonesia khususnya di Bali”, ujar Wishnu Mahendra. Ia menambahkan, uuntuk dapat melayani kerjasama di seluruh Indonesia, pihaknya mendirikan kantor cabang di Serpong Utara, Tangerang Selatan. Tepatnya pada Mei 2018 lalu. Tentunya dengan ekspansi usaha ini diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan usaha dengan semakin banyaknya pengguna jasa yang mempercayakan pekerjaan mereka pada tim profesional PT Dharma Inti Karya.

22

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21


Tokoh Didikan Orangtua Wishnu mengatakan kekompakan yang senantiasa terjalin antar saudara merupakan hasil dari didikan dari orangtua. Pria kelahiran Denpasar, 9 Mei 1981 ini mengatakan sedari kecil ia dan saudara-saudara diarahakan untuk selalu akur dan tidak egois dengan para saudara. Orangtuanya pun tidak pernah membuat kesenjangan di antara saudarasaudaranya yang lain sehingga tidak pernah timbul kecemburuan sosial satu dengan lainnya. Meski ayahnya berprofesi sebagai dokter, namun Wishnu dan dua saudara yang lain lebih tertarik terjun ke dunia konstruksi. Memang orangtuanya selalu mengedepankan independensi kepada keempat putra mereka untuk memilih keputusan, termasuk soal pendidikan. Wishnu yang tertarik di bidang menggambar memilih melanjutkan sekolah ke Jurusan Teknik Arsitektur, sedangkan kakak dan adiknya menekuni Teknik Sipil. Namun secara garis besar bidang profesi mereka satu arah yaitu jasa konstruksi. Sementara adik bungsu Wishnu yang lain memilih mengikuti jejak karier sang ayah di Kedokteran. Wishnu mengatakan bahwa bidang jasa konstruksi bukanlah hal yang asing di keluarganya. Sebelum dirinya, kakek dari pihak ibu merupakan salah satu dari segelintir kontraktor yang baru berkembang di Bali pada masa orde baru. Sehingga perjuangan mereka di masa kini cukup banyak terinspirasi dari kisah perjalanan usaha kakeknya di masa dulu. Wishnu berharap usahanya dapat lebih maju dan berkembang serta dapat menjadi yang terbaik di bidang jasa konstruksi di Indonesia. Demi mewujudkan harapan tersebut tentunya ia telah menerapkan beragam strategi, mulai dari menggencarkan pemasaran hingga meningkatkan kualitas dan profesionalitas kerja. MAJALAH MAJALAHBALI BALIVol Vol14 21XII-4/20 II-2/21

23


Tokoh

Meniti karier tidak sesuai dengan jurusan yang diambil saat kuliah, tidak sedikit orang yang mengalaminya. Data dari Kemenaker menunjukkan persentase lebih dari 60% lulusan sarjana di tanah air bekerja di area yang tidak sesuai dengan jurusannya. Penyebabnya bisa dari faktor eksternal maupun internal. Gede Ardi Astariawan salah satunya, ia yang merupakan lulusan fakultas hukum tahun 2008, justru memilih terjun dalam usaha otomotif yang merupakan hobinya semasa kecil. Gede Ardi Astariawan

Owner Idra Mobilindo

Menjual Mobil Pribadi Awal Membuka Bisnis Showroom Mobil Bekerja tidak sesuai dengan bidang atau jurusan kuliahnya, sudah hal yang lumrah di dunia kerja. Meski ilmu yang dimiliki tidak diterapkan secara optimal, sejatinya tidak ada ilmu yang sia-sia. Ardi Astariawan yang pun menceritakan bagaimana hobinya berpengaruh dalam perjalanan kariernya. Berawal dari ketertarikannya dengan dunia otomotif sejak duduk di bangku SD, di mana setiap minggunya ia tidak mau kehilangan kesempatan untuk membaca majalah otomotif, yang semakin menumbuhkan rasa kecintaannya pada hobi yang dikenal high-class tersebut.

24

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

Pria kelahiran Denpasar ini sempat melamar pekerjaan di beberapa tempat di antaranya di industri perbankkan dan perusahaan finansial. Di saat ia telah diterima sebagai sales pembiayaan mobil, ia mendapat panggilan kerja dari pihak bank. Karena ingin lebih dekat dengan hobinya tersebut, Ardi Astariawan memilih untuk tetap bekerja di perusahaan BFI Finance pada tahun 2009.

Di tahun 2013, Ardi Astariawan berkesempatan untuk memegang posisi Head Sales pada cabang BFI Kuta. Setelah sekian tahun bekerja, kematangan dari segi pengalaman

yang ia miliki, kemudian ia kembangkan dengan percaya diri untuk membangun usaha secara mandiri. Dengan dukungan dari keluarga, terutama istri, ia membangun usaha jual beli mobil “Idra Mobilindo” . Untuk membangun usahanya tersebut, sebelum ia menawarkan jasa untuk menjual kendaraan konsumen, tentu ia membutuhkan modal secara materi. Akhirnya sebagai awal mula, kendaraan yang ia miliki, menjadi barang yang ia tawarkan pertama kali kepada konsumen.


Tokoh

Idra Mobilindo Jl. Buana Permata Hijau No. 9, Padangsambian, Denpasar Telp. 0821-4493-4062

Pengalamannya sebagai Sales selama lima tahun, cukup membuatnya jenuh dengan rutinitas pekerjaan yang hampir sama setiap harinya, bahkan mungkin bisa mengorbankan waktu bersama keluarga saat akhir pekan. Namun ia akui pekerjaan tersebut memperluas jaringannya dalam memproleh nasabah. Dari nasabah-nasabah tersebutlah sangat membantu ia dalam mengembangkan usaha, hingga di tahun 2014 ia resmi membuka showroom mobil yang berlokasi di Jl. Buana Permata Hijau No. 9,

Padangsambian, Denpasar Barat. Awalnya mobil yang ia tawarkan di showroom-nya berjumlah tiga unit, termasuk mobil pribadi. Setelah terjalinnya relasi dengan orang perseorangan, pihak bank dan perusahaan pembiayaan. Dua perusahaan ini mampu membawa perkembangan bisnis showroom Idra Mobilindo. Namun akibat pandemi Covid-19, hampir seluruh sektor terkena imbasnya pada perekonomian, tak terkecuali bisnis showroom mobil.

Kondisi ini pun dirasakan Ardi Astariawan, pada Maret 2020 penjualan mobil anjlok 15%. Sebagai pengusaha hal ini menjadi sebuah tantangan, yang harus dihadapi dan mencoba berbagai strategi baru yang tepat sasaran. Terus melakukan promosi untuk menggaet konsumen baru, tanpa melupakan kualitas, agar konsumen tetap loyal dan tidak berpindah pada pesaing.

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

25


Informasi Tokoh

Dampak Kebiasaan Begadang dapat Merusak Kulit

T

ahukah anda bahwa orang dewasa harus memiliki waktu tidur yang cukup agar fungsi metabolisme tubuh bisa bekerja dengan baik. Ada beberapa dampak negatif dari kekurangan tidur atau begadang. Beberapa dampak begadang bagi tubuh anda yakni dapat mempengaruhi fungsi kerja otak, menambah berat badan, menurunkan libido dan meningkatkan risiko penyakit seperti diabetes, jantung dan kanker. Selain buruk bagi kesehatan, ternyata begadang juga memiliki dampak negatif pada kesehatan kulit Anda. Beberapa dampak negatif begadang bagi kesehatan kulit Anda antara lain sebagai berikut :

1. Membuat Wajah Lebih Tua Dampak negatif dari begadang terlalu sering adalah akan membuat wajah anda terlihat jauh lebih tua. Kebiasaan begadang akan membuat kulit wajah memiliki tanda-tanda penuaan seperti kulit keriput dan muncul bintik-bintik hitam. Saat sedang tidur, tubuh akan membentuk zat kolagen yang berfungsi untuk menutrisi dan menjaga kesehatan kulit. Ketika kurang tidur, produksi zat kolagen pun akan berkurang. Hasilnya, kulit wajah akan memiliki kerutan lebih banyak dan menjadi lebih kering.

26

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

2. Pemicu Munculnya Jerawat

5. Hormon Kulit Tidak Merata

Kurang tidur juga akan mengganggu kesehatan mental dan membuat anda stres. Jika mengalami stres dalam kurun waktu yang lama, dapat menyebabkan hormon kortisol meningkat di dalam tubuh. Hasilnya, anda akan lebih mudah berjerawat karena hormon kortisol akan membuat kulit wajah rentan terhadap peradangan dan meningkatkan produksi minyak di wajah.

Selain 4 dampak efek negatif begadang di atas, kekurangan tidur juga dapat menyebabkan hormon kulit wajah anda tidak merata dan membuat kulit wajah dehidrasi, muncul bintik merah dan pecah-pecah. Hal ini disebabkan oleh efek begadang yang menurunkan tingkat kelembapan wajah dan mengganggu tingkat pH.

3. Kulit Wajah Kusam Salah satu dampak negatif begadang yang ditakutkan sebagian besar perempuan yakni kulit wajah kusam. Pasalnya, ketika begadang, sistem kekebalan tubuh menurun dan peradangan pada kulit pun akan meningkat. Bila peradangan kulit meningkat, produksi asam hyaluronic pada tubuh yang memiliki fungsi untuk mempertahankan tingkat kecerahan kulit akan berkurang.

4. Menimbulkan Kantung Mata yang Besar

Tahukah anda setiap orang memiliki pembuluh darah kecil yang terletak di area bawah mata. Ketika Anda begadang, area bawah mata tersebut akan menghitam dan melebar sehingga membentuk kantong mata.

6. Munculnya Noda Hitam pada Kulit Wajah

Dampak begadang yang terakhir adalah munculnya noda hitam pada kulit wajah. Hal ini dapat terjadi karena pada saat anda tidur, tubuh melakukan regenerasi sel hingga pada sel kulit. Ketika kurang tidur, sel kulit anda tidak melakukan regenerasi dan membuat noda hitam pun muncul. Pastikan anda tidur dengan cukup dan memakai produk perawatan kulit untuk mengurangi munculnya noda hitam


Tokoh

ADVERTISEMENT PT QINAR RAYA MANDIRI Alamat: Jl. Kapten Sujana No.28b, Dauh Puri Kangin, Kec. Denpasar Bar., Kota Denpasar, Bali 80232

PT GRAHA SURYA DARMA ABADI Alamat: Jl. Cokroaminoto No.298, Ubung Kaja, Kec. Denpasar Utara, Kota Denpasar, Bali 80116

Telepon: (0361) 242698

Telepon: (0361) 422422

PT DWI KARYA INTERNATIONAL Alamat: JL. By Pass Ngurah Rai, No. 36b, Pedungan, Pedungan, Denpasar, Kota Denpasar, Bali 80222

UD MERTA MEAT SUPPLIER Alamat: Jl. Yudistira Gg. I No.2, Kerobokan, Kec. Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali 80361

Telepon: (0361) 726442

Telepon: 0851-0084-0123

CV CAHYA ADI SURYA

CV AINUR BALINDO JAYA

Alamat: Jl. Ps. Hewan No.28, Penebel, Kelod, Kabupaten Tabanan, Bali 82152

Alamat: Jl. Pura Batu Pageh, Br. Angas Sari, Ungasan, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali 80361

Telepon: (0361) 812490

Telepon: 0811-163-330

CV SANGA BAYU DEWATA

PT TAMAN LOKA

Alamat: Jl. Raya Puputan Renon, Rukan Niti Mandala Renon 15, Dangin Puri Klod, Kota Denpasar, Bali 80234

Alamat: Jl. Pralina, Gang Ginanti No.5, Kesiman, Kec. Denpasar Tim., Kota Denpasar, Bali 80235

Telepon: 0812-4699-7772

Telepon: (0361) 4746951

UD BONANZA

MOII AESTHETIC CLINIC

Alamat: Jl. Kalanganyar, Sudimara, Kec. Tabanan, Kabupaten Tabanan, Bali 82115

Alamat: Jl. Bumbak Dauh No. 88 D-E, Kerobokan Kelod, North Kuta, Badung Regency, Bali 80361

Telepon: 0822-3781-1017

Telepon: (0361) 4471771

MAJALAH BALI Vol 21 II-2/21

27


Tokoh

Instagram 28majalahbalicom MAJALAH BALI

Vol 21 II-2/21

Youtube

Majalah Bali

ISSUU

Majalah Bali

MAJALAHBALI.COM


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.