![](https://assets.isu.pub/document-structure/230624075044-5bd528cdce0f7ad2f68906b5d187c9e8/v1/90c835357307e6d537bccf9e8c8e9b04.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
9 minute read
BAB III RANCANGAN AKTUALISASI
from Belum Optimalnya Aplikasi Berbasis Web Pada Pelayanan Vaksinasi Meningitis Meningokokus Bagi Jamaah
3.1 Unit Kerja
Seksi Upaya Kesehatan dan Lintas Wilayah di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Tarakan.
Advertisement
3.2
Identifikasi Isu
Setelah melakukan pengamatan terhadap masalah organisasi, hubungan sebab akibat, dan problem solving pada unit kerja KKP Kelas II Tarakan, didapatkan beberapa isu sesuai dengan tugas pokok jabatan perencana ahli pertama antara lain:
1. Belumoptimalnya pendaftaranpelayananvaksinasi covid-19diKKP Kelas
II Tarakan Tahun 2022. Isu ini diindentifikasi setelah melihat pendaftaran vaksinasi covid-19 belum dilakukan secara online. Hal tersebut harusnya bisa diperbaiki dengan memanfaatkan teknologi yang ada, sehingga bisa meningkatkan kepuasan pada masyarakat datang ke Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Tarakan. Hal ini menyebabkan kurang efisiennya waktu untuk pelayanan vaksinasi covid-19dan petugas yang berada di pendaftaran melakukan pengecekan identitas untuk mengetahui status vaksinasi sudah open atau belum, tanggal vaksin sebelumya dan jenis vaksin sebelumnya di aplikasi Pcaredengan harus membaca bebagai jenis tulisan tangan yang terkadang susah terbaca sehingga harus mengkonfimasi kembali kepada calon penerima vaksin covid-19. Penyebab timbulnya masalah ini adalah jumlah masyarakat yang datang untuk vaksinasi covid19tidak terlalu banyak sehingga masih bisa ditangani walaupun dengan membaca satu per satu tulisan tangan identitas masyarakat yang akan mendapatkan vaksinasi.
2. Belum optimalnya pencatatan hasil pemeriksaan pelayanan vaksinasi meningitismeningokokus di KKP Kelas II Tarakan Tahun 2022. Isu ini diidentifikasi setelah melihat petugas menuliskan hasil pemeriksaan seperti tekanan darah, nadi, suhu, dll dan alasan tertundanya vaksinasi (jika ada vaksinasi tertunda karena kondisi tertentu) bukan pada lembarannya. Misalnya hasil pemeriksaan tekanan darah, nadi, suhu, dll, riwayat vaksinasi sebelumnya (tanggal vaksin covid19) dan alasan tertundanya vaksinasi ditulis dikertas pendaftaran online atau penapisan bagian bawah. Hal ini menyebabkan saat jamaah umroh tersebut ketika kembali untuk mendapatkan vaksinasi yang ditunda sebelumnya dan bertemu petugas yang berbeda akan kebingungan mencari catatan petugas sebelumnya agar bisa membandingkan hasil pemeriksaan sebelumnya dan mengetahui alasan vaksinasi tertunda agar jamaah umroh tersebut mendapatkan vaksinasi secara efektif. Penyebab timbulnya masalah ini adalah kurangnya SDM yang memadai, belum tersedianya lembaran untuk pencatatan hasil pemeriksaan tanda-tanda vital
(TTV) dan alasan tertundanya vaksinasi, belum tersedianya lembaran mengintegrasi rangkaian pelayanan vaksinasi meningitis meningokokus mulai dari jamaah umroh/haji bertemu petugas di pendaftaran, penapisan, pemeriksaan, pelaksanaan vaksinasi sampai jamaah umroh/haji mendapatkan ICV, petugas mengikuti yang dilakukan oleh petugas sebelum-sebelumnya dan belum rapinya pengarsipan dokumen.
3. Belum optimalnya aplikasi berbasis web pada pelayanan vaksinasi meningitismeningokokusbagi jamaah umroh dan haji plusdi KKP Kelas IITarakanTahun2022. Isu ini diidentifikasi setelah melihat kondisi masih banyak form pendaftaran vaksinasi pada jangka waktu kurang dari 2 minggu sebelum keberangkatan yang ditolak, mengingat mekanisme kerja vaksin meningitis mulai aktif 2 minggu setelah vaksin masuk ke dalam tubuh. Sehingga jamaah umroh harus melakukan penjadwalan ulang untuk keberangkatan setelah 2 minggu vaksinasi meningokokus. Penyebab timbulnya masalah ini adalah kurangnya informasi yang didapat jamaah umroh tentang waktu pemberian vaksin meningitis yang tepat, jadwal keberangkatan jamaah umroh yang belum teratur dan terkesan mendadak serta pemenuhan persyaratan perjalanan umroh saja, pendaftaran online di SINKARKES tetap bisa dilanjutkan walaupun jadwal permintaan pelayanan vaksinasi dengan jadwal keberangkatan kurang dari 2 minggu, tidak semua jamaah umroh/haji menggunakan jasa agen travel yang berada di tarakan. Karena, KKP
Kelas II Tarakan sudah beberapa kali melakukan koordinasi dengan agen travel yang berada di tarakan dengan harapan memiliki persepsi yang sama mengenai jadwal vaksinasi meningitis meningokokus yang tepat.
3.3 Isu yang Diangkat
Untuk menentukan prioritas isu yang akan diangkat dari beberap isu yang telah diidentifikasi dilakukan teknik penapisan isu menggunakan analisis kriteria USG (Urgency,Seriousness,Growth) dengan hasil sebagai beikut :
Tabel 3.1 Metode Penapisan Isu
1. Belum optimalnya pendaftaran pelayanan vaksinasi covid-19 di KKP
2. Belum optimalnya pencatatan hasil pemeriksaan pelayanan vaksinasi
3. Belum optimalnya aplikasi berbasis web pada pelayanan vaksinasi meningitis
Keterangan :
Skala 5 = Sangat Besar, 4 = Besar, 3 = Sedang, 2 = Kecil, 1 = Sangat Kecil
U = Urgency(seberapa mendesak isu harus diselesaikan), S = Seriousness (Seberapa serius isu), G = Growth (seberapa besar kemungkinan memburuk bila tidak ditangani)
Berdasarkan hasil metode analisis penapisan isu diatas ditemukan bahwa isu pertama mendapatkan skor paling tinggi sehingga menjadi prioritas pertama untuk dipecahkan. Adapun isu yang menjadi prioritas untuk diangkat dalam rancangan aktualisasi ini adalah Belum optimalnya aplikasi berbasis web pada pelayanan vaksinasimeningitismeningokokusbagi jamaah umroh dan hajiplusdi KKP
Kelas II Tarakan Tahun 2022.
Dalam mengidentifikasi penyebab masalah dilakukan analisis isu menggunakan metode fishbonedengan diagram sebagai berikut:
Kurangnya informasi yang didapat jamaah umroh dan haji tentang waktu pemberian vaksin meningitis yang tepat.
Man
Machine
Jadwal keberangkatan umroh/haji yang belum teratur
Tim KKP sudah koordinasi dgn agen travel di tarakan namun masih ada yg datang untuk vaksin meningitis dgn jadwal keberangkatan <2 minggu. Melihat kegiatan di KKP tarakan yg banyak membuat petugas belum bisa memastikan informasi yg disampaikan diterima dgn persepsi sama sehingga perlunya sarana informasi jadwal vaksinasi meningitis yang mudah diakses misalnya aplikasi
Tidak semua agen travel jamaah umroh/haji mendapatkan informasi yang sama mengenai jadwal vaksiansi yang tepat sebelum keberangkatan misalnya Jamaah menggunakan jasa agen travel diluar tarakan yang belum tentu mendapatkan informasi yang sama tentang jadwal pemberian vaksin meningitis yang tepat seperti tim
KKP tarakan sudah lakukan dengan koordinasi ke agen travel di tarakan
Method
Pendaftaran online di SINKARKES tetap bisa dilanjutkan walaupun jadwal permintaan pelayana vaksinasi dengan jadwal keberangkatan kurang dari 2 minggu
Belum ada saran yang memudahkan untuk mendapatkan informasi jadwal pelayanan vaksinasi meningitis yang tepat misalnya aplikasi.
Belum optimalnya aplikasi berbasis web pada pelayanan vaksinasi meningitismeningokokus bagi jamaah umroh dan haji plusdi KKP Kelas II Tarakan Tahun 2022
Material
Gambar 3.1 Diagram Fishbone
Setelah dilakukan analisis dengan metode fishboneditemukan penyebab belum optimalnya aplikasi berbasis web pada pelayanan vaksinasi meningitismeningokokus bagi jamaah umroh dan haji plus di KKP Kelas II Tarakan Tahun 2022 adalah banyaknya kegiatan di KKP tarakan membuat petugas belum bisa memastikan informasi yang disampaikan diterima dengan persepsi sama sehingga perlunya sarana untuk mengoptimalkan pelayanan vaksinasi meningitismeningokokusagar jamaah umroh dan haji plus misalnya dalam bentuk aplikasi.
3.4 Gagasan dalam Pemecahan Isu : Setelah melakukan analisa beberapa penyebab terjadinya masalah dan berdasarkan kompetensi maka dipilih untuk memecahkan masalah dari segi material. Gagasan yang dipilih dalam pemecahan isu tersebut adalah : Membuat aplikasi berbasis web untuk mengotimalkan pelayanan vaksinasi meningitismeningokokusbagi jamaah umroh dan haji plus di KKP Kelas II Tarakan. Untuk mewujudkan gagasan pemecahan isu tersebut, maka akan dilakukan beberapa kegiatan sebagai berikut :
1. Pengumpulan daftar isian dan penyusun rancangan aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi meningitismeningokokus.
2. Sosialisasi aplikasi berbasis web informasi jadwal meningitismeningokokus
3. Uji coba aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi meningitismeningokokus.
4. Evaluasi aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi meningitismeningokokus.
3.5 MATRIKS RANCANGAN AKTUALISASI
NO Kegiatan Tahapan Kegiatan
1 Pengumpulkan daftar isian dan penyusun rancangan aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM
3.1 Tabel Matrik Rancangan Aktualisas
Output / Hasil Kegiatan
Keterkaitan Substansi Mata
Pelatihan
Kontribusi terhadap Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
1. Meminta izin kepada mentor terkait kegiatan pembuatan daftar isian dan rancangan aplikasi
2. Melakukan diskusi terkait daftar isian aplikasi dengan penanggung jawab kegiatan pelayanan
3. Melakukan diskusi terkait penyusun rancangan aplikasi dengan IT KKP Tarakan
4. Menyampaikan hasil diskusi kepada mentor/koodinator UKLW
1. Mendapat izin dari mentor
2. Daftar isian aplikasi
3. Konsep Desain aplikasi
4. Adanya koreksi dan saran terkait daftar isian dan design aplikasi dari mentor
Meminta izin kepada mentor terkait kegiatan pembuatan daftar isian dan rancangan aplikasi dengan sopan santun dan bertanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan tersebut
(Harmonis dan Akuntabel) mendiskusikan terkait daftar isian aplikasi dengan penanggung jawab kegiatan pelayanan dengan mengupayakan pelayanan prima dan dan terus berinovasi
(BerOrientasi Pelayanan dan Adaptif)
Mendiskusikan terkait penyusun rancangan aplikasi dengan IT KKP Tarakan dengan kerjasama yang sinergi dan sesuai keahlian bidangnya
(Kolaboratif dan Kompeten)
Menyampaikan hasil diskusi kepada mentor/koordinator
UKLW dengan berdedikasi untuk melaksanakan kegiatan tersebut (Loyal)
Pengumpulkan data isian dan penyusun rancangan aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM ini berkontribusi terhadap misi:
Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan masyarakat termasuk swasta dan masyarakat madani, untuk mewujudkan visi : Masyarakat
Sehat yang Mandiri dalam Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit dan Berkeadilan
Pengumpulkan daftar isian dan penyusun rancangan aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM untuk pemecahan isu secara tepat memberikan penguatan Nilai
Organisasi yaitu Efektif
2 Sosialisasi aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM
1.Meminta izin kepada mentor terkait sosialisasi aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM
2.Mengadakan pertemuan sosialisasi terkait aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM dan menyampaikan cara penggunaan aplikasi
3.Meminta masukan, kritik, dan saran aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM dari PJ kegiatan pelayanan dan mentor/koodinator UKLW
1. Mendapat izin dari mentor
2. Surat Undangan
Sosialisasi dan daftar Hadir
3. Masukan, kritik, dan saran dari PJ kegiatan pelayanan dan mentor/koodinator UKLW
Meminta izin kepada mentor terkait sosialisasi aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM dengan sopan santun dan bertanggung jawab serta berdedikasi untuk melaksanakan kegiatan tersebut (Harmonis, Akuntabel dan Loyal)
Mengadakan pertemuan sosialisasi terkait aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM dan menyampaikan cara penggunaan aplikasi dengan mengupayakan pelayanan prima dan dan terus berinovasi
(BerOrientasi Pelayanan dan Adaptif)
Meminta masukan, kritik, dan saran aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM dari PJ kegiatan pelayanan dan mentor/koodinator UKLW dengan kerjasama yang sinergi dan sesuai keahlian bidangnya (Kolaboratif dan Kompeten)
Sosialisasi aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM misi:
Menjamin ketersedian dan pemerataan sumber daya kesehatan, untuk mewujudkan visi:
Masyarakat Sehat yang Mandiri dalam
Pencegahan dan
Pengendalian
Penyakit dan
Berkeadilan
Sosialisasi aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM secara jujur dan transparan yang memberi penguatan Nilai
Organisasi yaitu
Bersih
3 Uji Coba aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM
1. Meminta izin kepada mentor terkait ujicoba aplikasi informasi
Meminta izin kepada mentor terkait ujicoba aplikasi dengan sopan santun dan bertanggung jawab serta berdedikasi untuk
Uji Coba aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM dengan misi : Menciptakan
Dengan Uji Coba aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM agar dengan
4 Evaluasi aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM aplikasi kepada mentor/koodinator
UKLW
3. Uji coba aplikasi informasi vaksiansi MM melaksanakan kegiatan tersebut (Harmonis, Akuntabel dan Loyal)
Melaksanakan uji coba aplikasi informasi vaksiansi MM dengan kerjasama yang sinergi dan sesuai keahlian bidangnya (Kolaboratif dan Kompeten)
Menyampaikan hasil uji coba aplikasi kepada mentor/koodinator UKLW sebagai upayakan pelayanan prima dan terus berinovasi
(BerOrientasi Pelayanan dan Adaptif) tata kelola kepemerintahan yang baik guna mencapai visi: Masyarakat
Sehat yang Mandiri dalam Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit dan Berkeadilan mudah akses yang memberi penguatan nilia orgnaisasi yaitu Pro Rakyat
1. Meminta izin kepada mentor terkait evaluasi aplikasi
2. Membuat instrument survey hasil uji coba aplikasi
3. Membagikan survei kepada pihak - pihakyang terlibat
4. Mendiskusikan dengan mentor dan pihak-pihak yang terlibat dalam uji coba terkait kendalakendala saatpenerapan aplikasi
5. Melakukan perbaikan aplikasi sesuai masukan dan saran
1. Mendapat izin dari mentor
2. Instrument survei evaluasi
3. Ulasan pengguna
4. Saran perbaikan
5. konsep perbaikan aplikasi
Meminta izin kepada mentor terkait evaluasi aplikasi dengan sopan santun dan bertanggung jawab serta berdedikasi untuk melaksanakan kegiatan tersebut (Harmonis, Akuntabel dan Loyal)
Membuat instrument survey hasil uji coba aplikasi sebagai upayakan pelayanan prima untuk perbaikan tiada henti (BerOrientasi Pelayanan)
Membagikan survei kepada pihak - pihakyang terlibat
Melakukan evaluasi terhadap kegiatanyang telah dilaksanakan adalah bentuk perbaikan tiada henti dalam memberikan pelayanan prima demi kepuasan masyarakat sehingga mampu mewujudkan kehidupan bangsa yang maju sesuai dengan misi :
Menciptakan tata kelola kepemerintahan yang baik guna mencapai visi:
Masyarakat Sehat yang Mandiri dalam
Pelaksanaan evaluasi ini sebagai bentuk upaya cepat tanggap dalam menyikapi kekurangan dan melakukan perbaikan secara terus menerus dalam untuk mewujudkan kinerja yangoptimal yang memberi penguatan nilia orgnaisasi yaitu
Responsif agar terus berinovasi dan antusias dalam menghadapi perubahan (Adaptif)
Mendiskusikan dengan mentor dan pihak-pihak yang terlibat dalam uji coba aplikasi terkait kendala-kendala saatpenerapan aplikasi dengan kerjasama yang sinergi agar tercapai hasil lebih baik (Kolaboratif)
Melakukan perbaikan aplikasi sesuai masukan dan saran dengan kinerja terbaik (Kompeten)
Pencegahan dan Pengendalian Penyakit dan Berkeadilan
3. 6 JADWAL PELAKSANAAN
3.2 Tabel Jadwal Pelaksanaan
1 Pengumpulkan daftar isian dan penyusun rancangan aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM
2 Melakukan Sosialisasi aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM
3 Melakukan Uji Coba aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM
4 Melakukan evaluasi aplikasi berbasis web informasi jadwal vaksiansi MM
Minggu ke 4 Minggu ke 1 Minggu ke 2 Minggu ke 3 Minggu ke 4
1. Persyaratan dokumen :
Pass photo berwarna 4x6 1 lembar
Foto copy KTP 1 lembar
Foto copy Passport 1 lembar
Tanda terima pendaftaran online 1 lembar (sinkarkes.kemkes.go.id)
Formulir pendaftaran online 1 lembar (sinkarkes.kemkes.go.id)
SENIN - JUM'AT ( Pukul 07.30 s.d 15.00 WITA)
Hari Besar/Libur Nasional Tutup
Input Kapan tgl permintaan vaksin? Kapan tgl keberangkatan?
Jika >14 hari dari jadwal vaksinlanjut, muncul keterangan Selamat data anda terverifikasi silahkan lanjutkan proses data anda dengan klik aplikasi https://sinkarkes.kemkes.go.id/vaksinasi_int/vaksinasi_int_public/add
Jika <14 hari dari jadwal vaksin jadwal ditolak, muncul keterangan Mohon maaf permintaan anda ditolak karena jarak jadwal vaksin dengan jadwal keberangkatan ke Jeddah <14 hari
Daftar Pustaka
Peraturan LAN Nomor 1 Tahun 2021 tentang Pelatihan dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2021 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan
Undang – undang Nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatur Negara Sipil
Keputusan Mentri Kesehatan RI No 424 Tahun 2007 tentang Pedoman Upaya
Kesehatan Pelabuhan Dalam Rangka Karantina Kesehatan
Mirdin, A. A. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS: Berorientasi Pelayanan. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Handoko, R. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS: Akuntabel. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Jalis, A 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS: Kompeten. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Sembodo, J 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS: Harmonis. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Rahmanendra, D. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS: Loyal. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Suwarno, Y. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS: Adaptif. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
Sejati, T, A. 2021. Modul Pelatihan Dasar Calon PNS: Kolaboratif. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara.
RANCANGAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN 1
BELUM OPTIMALNYA APLIKASI BERBASIS WEB PADA PELAYANAN VAKSINASI
MENINGITISMENINGOKOKUSBAGI JAMAAH UMROH DAN HAJI PLUS
DI KANTOR KESEHATAN PELABUHAN KELAS II TARAKAN TAHUN 2022
Penguji : Miftahur Rohim, ST, M.Kes
Coach : dr. Atiq Amanah RP, MKKK
Mentor : dr. Rina Apridayati,M.PH dr. Nurusshiami Khairati
NIP. 199203212022032002
BAPELKES CIKARANG
KEMENTERIAN KESEHATAN RI 2022
Profil Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Tarakan
Lokasi : Jl. Mulawarman No.103, Karang Anyar,
![](https://assets.isu.pub/document-structure/230624075044-5bd528cdce0f7ad2f68906b5d187c9e8/v1/7e446a597a722f9497fb1cb0525208ab.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
Kec. Tarakan Barat, Kota Tarakan, Kalimantan
![](https://assets.isu.pub/document-structure/230624075044-5bd528cdce0f7ad2f68906b5d187c9e8/v1/70e28f555f8063de3cb17572be0ff336.jpeg?width=720&quality=85%2C50)
Utara
Wilayah Kerja (Permenkes no.2348 tahun 2021)