LAPORAN SEMINAR RANCANGAN AKTUALISASI
PELATIHAN DASAR CPNS GOLONGAN III ANGKATAN 3
OPTIMALISASI KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN OLAHRAGA MELALUI MEDIA
PODCAST DI BKOM BANDUNG TAHUN 2022
Disusun Oleh :
Ibnu Isprayoga, S.Si. NIP. 199312072022031001
BAPELKES CIKARANG
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
2022
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN RANCANGAN AKTUALISASI
OPTIMALISASI KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN OLAHRAGA MELALUI MEDIA
PODCAST DI BKOM BANDUNG TAHUN 2022
Telah diseminarkan
Tanggal 29 Juli 2022, di Bapelkes Cikarang
Coach, Mentor,
dr. Dina Indriyanti, MKM.
NIP. 197203162002122003
Dody Iskandar, S.Si., M.Kes., AIFO.
NIP. 198101212005011002
Penguji,
Verawati Lenny, SKM., MKM.
NIP. 197706112005012001
2
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan hidayahnya peserta dapat menyelesaikan laporan rancangan aktualisasi ini dengan lancar dan baik, sehingga tahapan tugas dalam rangka pelatihan dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan III Angkatan 3 Tahun
2022 dapat dipenuhi. Penulis juga menyampaikan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah
banyak memberikan arahan, bantuan, saran dan masukan dalam penulisan ini, teruntuk kepada :
1. Kepala BKOM Bandung ibu dr. Linda Siti Rohaeti, M.KM. yang telah memberikan dukungan dan arahan kepada penulis untuk dapat mengikuti kegiatan pelatihan dasar CPNS Golongan III Angkatan 3 Tahun 2022
2. Koordinator Seksi Pelayanan BKOM Bandung ibu dr. Pinky Regina Garmiati yang telah memberikan dukungan dan arahan kepada penulis untuk dapat mengikuti kegiatan pelatihan dasar CPNS Golongan III Angkatan 3 Tahun 2022
3. Bapak Dody Iskandar, S.Si., M.Kes., AIFO., sebagai mentor yang telah memberikan bimbingan, arahan, dukungan serta meluangkan waktunya dalam penyusunan laporan ini
4. Ibu dr. Dina Indriyanti, MKM., sebagai coach yang telah memberikan bimbingan dan arahan kepada penulis
5. Bapak/Ibu Widyaiswara yang telah memberikan ilmu dan pengalamannya selama kegiatan
Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan 3
6. Seluruh panitia penyelenggara Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan 3 sehingga rangkaian kegiatan pelatihan dapat berjalan dengan lancar
7. Seluruh rekan-rekan peserta Pelatihan Dasar CPNS Golongan III Angkatan 3 atas Kerjasama, dukungan dan pengalamannya.
8. Orang tua dan keluarga yang selalu memberikan dukungan dan do’a dalam setiap kegiatan
Penulis menyadari bahwa rancangan aktualisasi ini masih terdapat kekurangan dan belum sempurna. Kedapan apabila terdapat saran dan masukan akan sangat diterima dalam melengkapi kekurangan penulisan ini.
3
Penulis
Ibnu Isprayoga, S.Si.
4 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ............................................................................................................. 3 DAFTAR ISI....................................................................................................................... 4 DAFTAR TABEL.................................................................................................................. 5 DAFTAR GAMBAR............................................................................................................... 6 BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................... 7 1.1 Latar Belakang...................................................................................................... 7 1.2 Tujuan............................................................................................................... 10 1.3 Manfaat ............................................................................................................. 10 BAB II PROFIL INSTANSI.................................................................................................. 11 2.1. Visi dan Misi Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Bandung .................................. 12 2.2. Nilai Budaya Kerja Balai Kesehata Olahraga Masyarakat Bandung ........................... 13 2.3. Tugas dan Fungsi Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Bandung ......................... 15 2.4. Uraian/Rincian Tugas Jabatan Analis Keolahragaan................................................ 15 BAB III ANALISIS PERMASALAHAN TUGAS DAN FUNGSI ..................................................... 17 3.1. Identifikasi dan Analisis Masalah........................................................................... 17 3.1.1. Identifikasi Isu ............................................................................................. 17 3.1.2. Analisis dan Penetapan CoreIsue.................................................................. 23 3.1.3. Analisis Masalah Penyebab Isu....................................................................... 25 3.2. Alternatif Pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif.......................................... 26 BAB IV RANCANGAN AKTUALISASI.................................................................................... 29 4.1. Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS .......................................................... 29 4.2. Penjadwalan....................................................................................................... 39 4.3. Para Pihak yang Terlibat dan Perannya dalam Aktualisasi ....................................... 40 DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................ 41 LAMPIRAN....................................................................................................................... 43
5 DAFTAR TABEL Tabel 2. 1 Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Jabatan Analis Keolahragaan................................ 16 Tabel 3. 1 Tabel Kesenjangan Kondisi Berdasarkan dengan SKP........................................... 18 Tabel 3. 2 Identifikasi Isu dan Keterkaitan dengan Materi Agenda III ................................... 22 Tabel 3. 3 Tabel Kriteria Penilaian APKL ............................................................................. 23 Tabel 3. 4 Tabel Analisis APKL........................................................................................... 24 Tabel 3. 6 Keterkaitan Tugas dan Fungsi dengan SmartGovernence 28 Tabel 4. 1 Tabel Rancangan Aktualisasi.............................................................................. 29 Tabel 4. 2Jadwal Kegiatan Rencana Aktualisasi................................................................... 39 Tabel 4. 3 Para Pihak dan Perannya Dalam Aktualisasi ........................................................ 40
6 DAFTAR GAMBAR Gambar 2. 1 Struktur Organisasi BKOM Bandung................................................................ 12 Gambar 3. 1 DiagramFishbone......................................................................................... 25
1.1 Latar Belakang
Menurut Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, yang dimaksud
dengan Aparatur Sipil Negara yaitu tediri dari Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Keduanya merupakan Warga Negara Indonesia yang memenuhi syarat tertentu untuk dapat diangkat dan diserahi tugas sesuai dengan jabatannya.
Pegawai Negeri Sipil (PNS) merupakan unsur utama dalam menjalankan sistem pemerintahan di Indonesia, adapun fungsi dari ASN sesui dengan Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara yaitu sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik serta perekat dan pemersatu bangsa. Untuk itu seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) diharapkan memiliki kompetensi bidang tugas yang diindikasikan dari sikap dan perilakunya yang penuh dengan kesetiaan dan ketaatan kepada negara, bermoral dan bermental baik, professional, sadar akan tanggung jawab sebagai pelayan publik, serta mampu menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa. Sebagai upaya dalam mewujudkan hal tersebut dan memberikan pengetahuan dasar
kepada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) maka pemerintah melalui Lembaga Administrasi Negara (LAN) memberikan Pelatihan Dasar kepada para CPNS sesuai dengan aturan dan pedoman yang telah disusun.
Pelatihan Dasar (LATSAR) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) merupakan syarat bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sebelum tahun 2015 dikenal sebagai Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan atau disingkat Diklat Prajabatan. Dalam Peraturan Pemerintah No. 11 Tahun 2017 tentang manajemen ASN, antara lain ditetapkan jenisjenis diklat ASN/PNS. Salah satu jenis diklat adalah Latsar CPNS (Golongan I, II, atau III) yang merupakan syarat pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk menjadi ASN/PNS sesuai golongan tersebut. Latsar CPNS dilaksanakan guna memberikan pengetahuan untuk membentuk wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika Pegawai Negeri Sipil, pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang tugas dan budaya organisasinya supaya mampu melaksanakan tugas dan perannya sebagai pelayan masyarakat sesuai dengan tugas dan fungsinya.
7
BAB I PENDAHULUAN
Dalam rangka penguatan budaya kerja sebagai salah satu strategi transformasi pengelolaan ASN menuju pemerintahan berkelas dunia (worldclassgovernment) serta untuk melaksanakan
ketentuan Pasal 4 tentang nilai dasar dan Pasal 5 tentang kode etik dan kode perilaku UndangUndang No. 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara diperlukan keseragaman nilai-nilai dasar ASN. Sehingga pada tanggal 27 Juli 2021 Presiden Republik Indonesia telah meluncurkan core values(nilai-nilai dasar) ASN BerAKHLAK dan employerbrandingASN “Bangga Melayani Bangsa”. Harapanya setelah diluncurkannya corevalues dan employerbranding bisa diimplementasikan oleh seluruh ASN di Indonesia, sehingga apa yang diharapkan dapat segera terwujud. Untuk itu
dalam pelaksanaan Latihan Dasar CPNS kali ini sangat ditekankan mengenai implementasi core valuesdan employerbrandingkepada para Calon Pegawai Negeri Sipil yang dianggap sebagai agentofchangesebagai percepatan transformasi birokrasi di tubuh pemerintahan.
Pelaksanaan Latihan Dasar CPNS Tahun 2022 terdapat beberapa kegiatan yang dijadwal sesuai dengan urutan dan panduan dari Lembaga Administrasi Negara (LAN). Adapun urutan dan tahapan kegiatan pada Latihan Dasar CPNS Tahun 2022 meliputi Massive Open Online Course (MOCC), Distance Learning, Tahap Aktualisasi dan yang terakhir adalah tahap klasikal. Pada tahapan aktualisasi peserta diberikan tugas untuk memunculkan ide atau gagasan kreatif yang dapat diterapkan pada satuan kerja sebagai bentuk inovasi apabila terdapat kebiasaan proses yang belum optimal. Dalam proses aktualisasi tersebut peserta dituntut untuk mengimplementasikan corevalues(nilai-nilai dasar) ASN BerAKHLAK, Manajemen ASN dan Smart ASN dengan tujuan mewujudkan cita-cita pemerintah yang smartgovernance
Sebagai Analis Keolahragaan yang ditugaskan di Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Bandung, memiliki beberapa tugas dan fungsi yang mendukung terwujudnya tujuan organisasi. Adapun tugas dan fungsi Analis Keolahragaan meliputi melakukan identifikasi, analisis dan penyusunan program Latihan, pendampingan pelaksanaan kegiatan Latihan olahraga serta melaksanakan sosialisi program Kesehatan olahraga. Berdasarkan hal tersebut kegiatan aktualisasi di satuan kerja tentunya mengacu dan berdasarkan kepada tugas dan fungsi sebagai Analis Keolahragaan.
Dalam perkembangan tekhnologi digital yang terus berkembang seorang ASN juga harus dituntut dalam mengikuti perkembangan tersebut dalam menerapkan pemanfaatan media digital tersebut dalam setiap tugas yang dilakukan. Dalam program penyuluhan Kesehatan olahraga yang ada di BKOM Bandung sudah dilakukan dalam beberapa kegiatan onlinedan offlinediantaranya
8
adalah Kerjasama dengan beberapa institusi/Lembaga serta publikasi konten di media sosial BKOM Bandung. Media sosial yang sudah dimiliki oleh BKOM Bandung antara lain youtube, Instagram, facebook, website & twitter.
Belakangan ini podcast cukup digemari dan diminati oleh masyarakat Indonesia dalam mencari informasi dan hiburan. Agensi marketing WeAreSocialdan platform manajemen media sosial hootsuite merilis laporan terbarunya yang berjudul “Digital 2022:April Global Statshot Report”, dalam laporan tersebut diketahui bahwa Indonesia menjadi negara kedua terbesar setelah Brazil dengan jumlah pendengar podcast terbanyak di dunia dengan angka sekitar 35,2 % dari pengguna internet yang berusia 16 hingga 64 tahun(Kemp,Simon:2022). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) siniar atau podcast sendiri adalah siaran(berita,music dan sebagainya) yang dibuat dalam format digital (baik audio maupun video).
Dalam penelitian yang dilakukan (Septarina,2021) menunjukan bahwa penggunaan podcast sebagai media sarana informasi pada Prokopim Kota Bandung memberikan dampak respon yang cukup baik terhadap program Podcast Halo Bandung dalam menyajikan informasi resmi yang kredibel dan akurat. Media podcast memiliki kelompok penggemar sendiri selain youtube dan Instagram dengan beberapa keunggulan menjadikan alasan para penggemarnya memilih media tersebut. Dalam penggunaannya podcast relatif lebih mudah karena penggunanya cukup memilih file yang akan didengarkan dan dapat menutup atau mengkunci layar ponselnya, bahkan apabila berlangganan suatu paket tertentu penggunanya dapat menikmatinya tanpa internet. Dari segi podcaster atau yang memproduksi relatif lebih mudah dalam memproduksi kontennya, karena hanya perlu alat perekam suara untuk mulai melakukan produksi. Berbeda dengan youtube yang membutuhkan beberapa peralatan dan setting tempat.
Berdasarkan uraian diatas penulis melakukan penyusunan rencana kegiatan aktualisasi di Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Bandung dengan judul “Optimalisasi kegiatan penyuluhan Kesehatan olahraga melalui media podcast di BKOM Bandung Tahun 2022”. Dalam kegiatan ini penulis bermaksud untuk memberikan gagasan dan ide kreatif dalam mengoptimalisasikan kegiatan yang ada di BKOM Bandung sesuai dengan tugas dan fungsi jabatan Analis Keolahragaan, harapannya layanan yang diberikan oleh BKOM Bandung kepada masyarakat dapat lebih baik lagi.
9
1.2 Tujuan
✓ Tujuan Umum
Menginternalisasi nilai-nilai dasar bela negara, nilai-nilai dasar BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmoni, Loyal, Adaptif dan Kolaboratif) dan peran serta kedudukan PNS (Manajemen ASN dan SmartASN) melalui habituasi sehingga terbentuk karakter PNS yang professional sesuai dengan tugas dan fungsi jabatan.
✓ Tujuan Khusus
Meningkatkan kinerja satuan kerja berupa layanan kepada masyarakat melalui pengoptimalan kegiatan penyuluhan Kesehatan olahraga dengan media Podcast.
1.3 Manfaat
✓ Bagi Penulis
• Meningkatkan wawasan dan pemahaman terkait corevalues(nilai-nilai dasar) ASN
BerAKHLAK, Manajemen ASN dan SmartASN sebagai pedoman dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai ASN di satuan kerja.
• Meningkatkan kemampuan berfikir kritis untuk menemukan inovasi dan kreatifias dalam pemecahan masalah dan kendala yang dihadapi dalam satuan kerja.
✓ Bagi Instansi
Memberikan bahan masukan dan usulan terkait perubahan dan perbaikan layanan Kesehatan olahraga yang lebih baik kepada masyarakat.
✓ Bagi Masyarakat
Masyarakat mendapatkan manfaat dan layanan terbaik yang dapat langsung dirasakan atas layanan yang telah diberikan oleh instansi pemerintah.
10
BAB II PROFIL INSTANSI
Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Bandung dilembagakan berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Bandung. BKOM Bandung dipimpin oleh seorang Kepala dan dalam melaksanakan tugas secara administrative dikoordinasikan dan dibina oleh Sekretariat Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat.
Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Bandung merupakan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kementerian Kesehatan, yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat. BKOM Bandung menjalankan tugas dan fungsi preventif dan promotif dibidang Kesehatan olahraga yang diantaranya :
• Pelayanan pemeriksaan Kebugaran dan Latihan fisik
• Penelitian tentang Kesehatan Olahraga
• Pelatihan petugas Kesehatan
• Peningkatan kemitraan dalam bidang Kesehatan Olahraga
• Sosialisasi tentang Kesehatan Olahraga
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (PERMENKES) No. 32 Tahun 2020, struktur organisasi Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Bandung adalah sebagai berikut :
1. Kepala BKOM Bandung
2. Ka Sub Bagian Administrasi Umum
3. Kelompok Jabatan Fungsional
11
Adapun struktur organisasinya dapat digambarkan dalam diagram sebagai berikut :
Kepala BKOM Bandung
Ka Sub Bagian Administrasi Umum
Kelompok Jabatan Fungsional
Gambar 2. 1 Struktur Organisasi BKOM Bandung
Sesuai dengan struktur organisasi tersebut kedudukan jabatan saya sebagai Analis
Keolahragaan di BKOM Bandung dibawah langsung dan bertanggung jawab kepada Kepala BKOM Bandung.
2.1. Visi dan Misi Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Bandung
Tujuan pembangunan Kesehatan olahraga adalah meningkatkan derajat Kesehatan melalui kebugaran jasmani dengan melakukan aktivitas fisik/Latihan fisik dan atau olahraga yang baik, benar, teratur dan terukur untuk memperoleh sumberdaya manusia yang berkualitas dan produktif.
Visi BKOM Bandung sesuai dengan pembangunan Kesehatan dalam Rencana Pembangunan
jangka Panjang (RPJP) bidang Kesehatan yang ke III mengacu kepada NAWACITA yang kelima yaitu “Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Indonesia”.
12
Adapun Misi BKOM Bandung adalah sebagai berikut :
• Meningkatkan motivasi masyarakat untuk melakukan aktivitas fisik/olahraga yang baik, benar, teratur, dan terprogram melalui pelayanan kesehatan olahraga secara paripurna.
• Mensosialisasi pelayanan kesehatan olahraga baik di institusi kesehatan maupun institusi lain yang terkait.
• Memberikan pelayanan kesehatan olahraga secara paripurna, baik di dalam gedung maupun luar gedung.
• Membantu menurunkan faktor resiko terjadinya Penyakit, khususnya Penyakit Tidak Menular (PTM) melalui upaya pelayanan kesehatan olahraga secara paripurna.
• Membantu meningkatkan prestasi olahraga melalui penerapan berbagai aspek ilmu dan teknologi kesehatan olahraga.
• Menerapkan QualityAssurance untuk kepuasan pelanggan internal,intermediate,& eksternal.
• Menyediakan segala sumber daya untuk kepentingan orientasi teknis dan penelitian bidang kesehatan olahraga.
• Mendayagunakan dan mengembangkan seluruh sumber daya internal maupun eksternal dengan menggunakan sistem informasi manajemen yang bermutu.
2.2. Nilai Budaya Kerja Balai Kesehata Olahraga Masyarakat Bandung
Nilai-nilai organisasi merupakan hal yang penting dalam pembentukan karakter sumber daya manusia sebuah organisasi, tujuan dari adanya nilai-nilai organisasi adalah untuk memperkuat dalam mewujudkan dan menyukseskan Visi dan Misi Organisasi. Adapun rincian dan penjelasan dari nilai budaya kerja BKOM Bandung yaitu :
a. Profesional
Suatu sikap memberikan jasa atau pelayanan sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku dalam bidang dan kompetensinya.
13
b. Tanggung Jawab
Kesadaran untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dan berani menanggung resiko atas tugas yang telah disepakati dan dilaksanakan.
c. Jujur
Perilaku memberikan informasi, tindakan dan perkataan dalam melaksanakan pekerjaan yang menjadi tanggungjawab dengan sesungguhnya dan apa adanya.
d. Inovatif
Kemampuan mendayagunakan sumber daya untuk menghasilkan karya baru, guna kemajuan organisasi dan lingkungan.
e. Kekeluargaan
Hubungan kerja yang didasari oleh sifat persaudaraan dan kasih saying.
f. Kerjasama
Bekerja menyelesaikan suatu pekerjaan sesuai dengan tupoksi masing-masing dan saling mendukung untuk mencapai tujuan organisasi.
g. Ramah
Suatu sikap dan perilaku dalam berkomunikasi dengan pihak lain, baik internal maupun external dengan tutur kata yang baik, sopan, santun, tulus dan rendah hati.
14
2.3.
BKOM Bandung mempunyai tugas menyelenggarakan pelayanan dan fasilitasi pelatihan, penelitian dan peningkatan kemitraan serta sosialisasi di bidang Kesehatan olahraga. Dalam melaksanakan tugas di atas, Sub Bagian Administrasi Umum mempunyai tugas melakukan
koordiansi penyusunan rencana program dan anggaran, pengelolaan keuangan dan barang milik negara, urusan kepegawaian, organisasi dan tata laksana, pemantauan, evaluasi dan pelaporan, kearsipan, persuratan dan kerumah tanggaan BKOM Bandung. Kelompok jabatan fungsional mempunyai tugas pelayanan fungsional dalam pelaksanaan tugas dan fungsi kepala BKOM Bandung sesuai dengan bidang keahlian dan ketrampilan. Dalam melaksanakan tugas BKOM Bandung menyelenggarakan fungsi sebagai berikut :
• Penyusunan rencana program dan anggaran
• Pelayanan Kesehatan olahraga masyarakat secara paripurna
• Pelatihan Kesehatan olahraga masyarakat
• Penelitian dan pengembangan Kesehatan olahraga masyarakat
• Pelaksnaan kemitraan dan sosialisasi Kesehatan olahraga
• Pengelolaan data dan sistem informasi
• Pemantauan, evaluasi dan pelaporan
• Pelaksanaan urusan administrasi BKOM Bandung
2.4. Uraian/Rincian Tugas Jabatan Analis Keolahragaan
Saat ini, peserta terdaftar sebagai Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia di bawah Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat
dengan unit kerja Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Bandung terhitung mulai tanggal
1 April 2022 sebagai Analis Keolahragaan.
15
Tugas dan Fungsi Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Bandung
Tugas dan fungsi jabatan Analis Keolahragaan di Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Bandung dituangkan dalam Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) yang menjadi acuan peserta dalam melaksanakan tugas di satuan kerja. Adapun penjelasan dan rincian Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) sebagai Analis Keolahragaan disampaikan sebagai berikut :
No. Sasaran Kinerja Pegawai
1. Mengidentifikasi sarana prasarana dan sumber pendukung Latihan olahraga
2. Menganalisis resep Latihan olahraga
3. Menyusun program Latihan olahraga
4. Melakukan pendampingan kegiatan Latihan olahraga
5. Melakukan kegiatan pemberian pertolongan pertama pada kegawatdaruratan dalam kegiatan Latihan olahraga
6. Menyusun laporan pelaksanaan tugas sebagai pertanggung-jawaban kepada Pimpinan
7. Melakukan tugas dinas kedianasan lain yang diperintahkan Pimpinan
8. Menyusun laporan perjalanan dinas sebagai pertanggung jawaban kepada Pimpinan
9. Menyusun draft rancangan/pedoman/prosedur pelaksanaan program Kesehatan
10. Melakukan pelayanan konsultasi online
11. Mengolah bahan/literatur/laporan secara manual
12. Mengumpulkan bahan/literatur
13. Membuat konten penyuluhan Kesehatan olahraga
16
Tabel 2. 1 Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) Jabatan Analis Keolahragaan
BAB III
ANALISIS PERMASALAHAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi dan Analisis Masalah
3.1.1. Identifikasi Isu
Sebagai Analis Keolahragaan yang bertugas di Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat (BKOM) Bandung terdapat beberapa kegiatan yang merupakan tugas dan fungsi dari jabatan
Analis Keolahragaan, yang dijabarkan dalam Sasaran Kinerja Pegawai (SKP). Selama menjalankan
masa orientasi sebagai CPNS hingga masa pelatihan dasar CPNS, peserta telah melakukan beberapa kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi yang diberikan. Selanjutnya peserta
melakukan identifikasi isu-isu yang terjadi dengan cara membandingkan antara ketercapaian
Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) dengan kondisi yang terjadi di lingkungan kerja.
Kondisi Yang
No. Sasaran Kinerja Pegawai Kondisi Saat Ini
1. Mengidentifikasi sarana prasarana dan sumber pendukung Latihan olahraga
2. Menganalisis resep Latihan olahraga
3. Menyusun program Latihan olahraga
4. Melakukan pendampingan kegiatan Latihan olahraga
Sudah dilaksanakan
Diharapkan
Dilasanakan sesuai
dengan SKP
Dilasanakan sesuai
Sudah dilaksanakan
Sudah dilaksanakan
Sudah dilaksanakan namun
belum optimal
dengan SKP
Dilasanakan sesuai
dengan SKP
Dilasanakan sesuai
dengan SKP
5.
Melakukan kegiatan pemberian pertolongan pertama pada kegawatdaruratan dalam kegiatan Latihan olahraga
Sudah dilaksanakan namun
belum optimal
Dilasanakan sesuai
dengan SKP
6.
Menyusun laporan pelaksanaan tugas sebagai pertanggung-jawaban kepada Pimpinan
Sudah dilaksanakan
Dilasanakan sesuai
dengan SKP
17
7.
Melakukan tugas dinas kedianasan lain yang diperintahkan Pimpinan
Belum dilaksanakan
Dilasanakan sesuai
dengan SKP
8.
Menyusun laporan perjalanan dinas sebagai pertanggung jawaban kepada Pimpinan
Menyusun draft rancangan/pedoman/prosedur
Belum dilaksanakan
Dilasanakan sesuai
dengan SKP
Dilasanakan sesuai
9.
pelaksanaan program Kesehatan
Belum dilaksanakan
dengan SKP
10.
Melakukan pelayanan konsultasi online
Sudah dilaksanakan
Dilasanakan sesuai
dengan SKP
11.
Mengolah bahan/literatur/laporan secara manual
Sudah dilaksanakan namun
belum optimal
Dilasanakan sesuai
dengan SKP
12.
Mengumpulkan bahan/literatur
13. Membuat konten penyuluhan Kesehatan olahraga
Sudah dilaksanakan namun
belum optimal
Sudah dilaksanakan namun
belum optimal
Dilasanakan sesuai
dengan SKP
Dilasanakan sesuai
dengan SKP
Tabel 3. 1 Tabel Kesenjangan Kondisi Berdasarkan dengan SKP
18
Berdasarkan penjabaran butir-butir Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) diatas kemudian dilakukan environmentalscanning, untuk
memperoleh isu-isu aktual selama melakukan orientasi di Seksi Pelayanan BKOM Bandung khususnya di pelayanan Latihan fisik.
Adapun penjabaran dari isu-isu aktual yang diperoleh sebagai berikut :
Isu Permasalahan
Belum optimalnya
pendampingan
kegiatan Latihan
olahraga kepada
clientdi BKOM
Bandung Tahun
2022
✓ Jadwal untuk clientmasih terbatas
hanya 2x pertemuan dalam 1
minggu, sedangkan bagi client yang
memiliki tingkat kebugaran bagus
mendapatkan rekomendasi dari
dokter untnuk melakukan Latihan 3x
dalam 1 minggu (Lampiran 1).
✓ Konten pendampingan Latihan di
media BKOM Bandung masih terbatas
Latihan aerobik (yoga,senam & Zumba), sedangkan komponen dalam
Latihan fisik seharusnya ada Latihan
aerobik dan Latihan beban serta
kelentukan.
Dampak Apabila Isu
Tidak Diselesaikan
✓ Apabila clienthanya
melakukan Latihan
fisik sesuai jadwal
yang ada di BKOM
tanpa menambah
Latihan secara
mandiri maka
tingkat kebugaran
yang dituju tidak
tercapai.
✓ Client harus
mencari konten
pendampingan
Latihan beban yang
bukan merupakan
Keterkaitan dengan Agenda 3
✓ Isu tersebut terkait dengan
Mata Pelatihan Manajemen
ASN, dimana seorang ASN
memiliki fungsi sebagai
pelayanan publik yang
professional dan berkualitas.
✓ Isu tersebut terkait dengan
Materi pelatihan SmartASN,
dimana dalam mendukung
kegiatan dapat
memanfaatkan kemajuan tekhnologi.
19
Belum optimalnya
pengumpulan
bahan/literatur
terkait Kesehatan
Olahraga dan
Latihan Olahraga di BKOM Bandung
Tahun 2022
✓ Masih dilakukan secara manual
✓ Dilakukan secara individu oleh
masing-masing orang, sehingga
masih mengandalkan kesadaran
masing-masing
✓ Belum terdapat wadah secara
elektronik yang dapat diakses oleh
seluruh pegawai
konten dari BKOM
Bandung.
✓ Pengetahuan dan
wawasan kurang
berkembang
✓ Pengetahuan dan
wawasan
cenderung hanya
terbatas pada hal
yang disukai saja
✓ Tidak dapat saling
bertukar informasi
atas ilmu yang
didapat
✓ Isu tersebut terkait dengan
Materi Pelatihan SmartASN,
dimana seoran ASN harus
terus meningkatkan
kemampuan literasinya
tentunya dengan
memanfaatkan tekhnologi
yang terus berkembang.
Belum optimalnya
kegiatan
penyuluhan
Kesehatan olahraga
✓ Kegiatan penyuluhan Kesehatan
olahraga di BKOM Bandung meliputi
seminar kepada dinas/institusi
pemerintah/institusi
✓ Masyarakat tidak
mendapatkan
informasi tentang
Kesehatan olahraga
✓ Isu tersebut terkait dengan
Mata Pelatihan Manajemen
ASN, dimana melakukan
penyuluhan Kesehatan
20
di BKOM Bandung
Tahun 2022
Pendidikan/perusahaan yang
dilakukan secara offline. Di masa
pandemi hal tersebut tidak dapat dilakukan.
✓ Pembuatan konten penyuluhan
Kesehatan olahraga online di BKOM
Bandung dilakukan melalui media
digital yang dimiliki BKOM Bandung (Website, Youtube, Instagram, Twitter dan Facebook) (Lampiran 2).
✓ Terdapat kegiatan penyuluhan melalui
kegiatan “Bincang Kesehatan
Olahraga” yang dilakukan melalui Ig
Live BKOM Bandung, namun kegiatan
tersebut masih bersifat general
sehingga ketika masyarakat ingin
menyaksikan setelah tayangan live
sudah selesai tidak terdapat petunjuk
mengenai isi pembahasannya.
✓ Terbatasnya pilihan
masyarakat dalam
mengakses media informasi
olahraga kepada masyarakat
merupakan salah satu wujud
peran ASN sebagai pelayanan
publik yang dilaksanakan
secara professional. Selain itu
dalam memberikan informasi
secara benar dan sesuai
dengan ketentuan yang
berlaku.
✓ Isu tersebut terkait dengan
Materi pelatihan SmartASN,
dimana memanfaatkan media
digital dalam kegiatan
penyuluhan Kesehatan
olahraga merupakan salah
satu perwujudan dari
pelaksanaan nilai SmartASN.
21
✓ Konten penyuluhan Kesehatan
olahraga di Youtube BKOM Bandung
belum dilakukan secara terjadwal baik
bulanan atau mingguan, terakhir
upload dilakukan pada tanggal 16
Maret 2022.
22
Tabel 3. 2 Identifikasi Isu dan Keterkaitan dengan Materi Agenda III
3.1.2. Analisis dan Penetapan CoreIsue
Setelah memilih beberapa isu yang terdapat pada satuan kerja, selanjutnya dilakukan
pemilihan isu yang akan dijadikan sebagai isu utama dalam rencana kegiatan aktualisasi. Adapun
metode yang digunakan untuk menentukan skala prioritas yang menjadi pembahasan isu tersebut
adalah menggunakan metode APKL (Aktual, Problematik, Kekhalayakan dan Kelayakan).
Untuk mendapatkan penilaian dari masing-masing indikator tersebut perlu dibuat kriteria
penilaian dengan angka, tujuannya agar dapat dilakukan penilaian secara obyektif. Adapun
kriteria penilaian dari masing-masing indikator tersebut dijelaskan dalam tabel sebagai berikut :
Nilai Kriteria Makna Kriteria
5 Sangat Aktual Benar-benar terjadi dengan fakta dan data yang lengkap serta sedang hangat dibicarakan
4 Aktual Benar-benar terjadi dengan fakta dan data yang kurang lengkap serta sedang hangat dibicarakan
3 Cukup Aktual Belum tentu terjadi namun sedang hangat dibicarakan
2 Kurang Aktual Belum tentu terjadi dan tidak sedang hangat dibicarakan
1 Tidak Aktual Tidak terjadi dan tidak dibicarakan
Tabel 3. 3 Tabel Kriteria Penilaian APKL
Berdasarkan penjelasan diatas selanjutnya dilakukan penapisan beberapa isu untuk memilih isu utama, penjelasannya disampaikan dengan tabel sebagai berikut : ISU Analisis Jumlah Prioritas
Belum optimalnya pendampingan kegiatan Latihan olahraga kepada clientdi BKOM Bandung Tahun 2022
Belum optimalnya pengumpulan
bahan/literatur terkait Kesehatan
Olahraga dan Latihan Olahraga di BKOM Bandung Tahun 2022
23
A P K L
5 4 4 4 17 2
3 3 2 4 12 3
Belum optimalnya kegiatan
penyuluhan Kesehatan olahraga di BKOM Bandung Tahun 2022
5 4 5 4 18 1
Tabel 3. 4 Tabel Analisis APKL
Sesuai dengan tabel diatas, didapatkan isu yang menjadi prioritas di BKOM Bandung dengan penjelasan sebagai berikut :
• Aktual (A) dengan point 5, menandakan bahwa isu tersebut benar-benar terjadi dengan fakta dan data yang lengkap serta sedang hangat dibicarakan.
• Problematik (P) dengan point 4, menandakan bahwa isu tersebut memiliki dimensi masalah yang cukup kompleks, sehingga perlu dicarikan segera solusinya.
• Kekhalayakan (K) dengan point 5, menandakan bahwa isu tersebut menyangkut hajat hidup orang banyak yaitu masyarakat sebagai user dari BKOM Bandung.
• Kelayakan (L) dengan point 5, menandakan bahwa isu tersebut masuk akal dan realistis serta relevan untuk dimunculkan gagasan inisiatifnya.
Dari hasil penapisan dengan menggunakan metode tersebut, diperoleh satu isu utama yang akan diangkat dalam rancangan kegiatan aktualisasi yaitu “Belum optimalnya kegiatan penyuluhan Kesehatan olahraga di BKOM Bandung Tahun 2022”.
24
3.1.3. Analisis Masalah Penyebab Isu
Dalam mengidentifikasi kemungkinan penyebab isu utama terjadi digunakan diagram fishboneuntuk menganalisis mengapa isu utama tersebut terjadi dan solusi yang akan diambil.
SUPPLIERS
Publikasi konten yang belum terjadwal
Belum optimalnya kegiatan penyuluhan Kesehatan olahraga di BKOM Bandung Tahun 2022
Jenis media publikasi yang dimiliki BKOM Bandung belum bervariasi
Keterbatasan kemampuan editing dalam produksi konten dengan tampilan visual
SURROUNDINGS
SKILLS
Berdasarkan penjabaran melalui diagram fishbone diatas dapat dilihat bahwa dalam penyampaian konten penyuluhan Kesehatan olahraga di BKOM Bandung masih menggunakan media dengan jenis yang sama yaitu media dengan tampilan visual, adapun media yang dimiliki adalah Youtube, Facebook, Twitter, Instagram & Website. Sehingga dalam pembuatan konten tersebut sangat bergantung pada kemampuan (skills) seseorang yang membuatnya. Selain itu dalam waktu publikasinya belum terjadwal secara rutin seperti contoh mingguan atau bulanan, dapat kita lihat di akun youtube BKOM Bandung terakhir melakukan upload adalah pada tanggal 16 Maret 2022.
Untuk itu perlu dimunculkan gagasan alternatif media publikasi BKOM Bandung yang memudahkan dalam proses pembuatannya dan dapat dinikmati oleh masyarakat secara umum.
25
Gambar 3. 1 Diagram Fishbone
3.2. Alternatif Pemecahan Masalah sebagai Gagasan Kreatif
Setelah dilakukan seluruh kegiatan identifikasi dan analisis atas isu-isu yang ada di satuan kerja, selanjutnya penulis menyampaikan beberapa gagasan kreatif sebagai solusi pemecahan isu yang terjadi. Gagasan kreatif dalam pemecahan isu tersebut tentunya mengaitkan antara tugas dan fungsi Analis Keolahragaan dengan Manajemen ASN dan SmartASN guna mewujudkan SmartGovernence. Adapun gagasan kreatif untuk pemecahan isu tersebut adalah “Optimalisasi kegiatan penyuluhan kesehatan olahraga melalui media podcast di bkom bandung tahun 2022”.
Terdapat beberapa alasan mengapa pemanfaat media podcast sebagai gagasan pemecahan atas isu yang ada di satuan kerja, pemilihan media podcast tersebut diharapkan dapat menjadi salah satu solusi media publikasi yang dimiliki BKOM Bandung. Berikut dijelaskan mengenai pemilihan media podcast sebagai gagasan kreatif dalam kegiatan ini :
• Kemudahan sarana pendukung & proses pembuatannya
Apabila dilihat dari beberapa masalah yang menyebabkan isu muncul dalam kegaitan
penyuluhan Kesehatan olahraga, proses pembuatan konten dengan tampilan visual sangat membutuhkan kemampuan dalam proses editing selain itu sarana dan prasarana pendukung seperti tempat juga menjadi kendala sehingga kegiatan tersebut menjadi tidak optimal.
Melalui media podcast ini diharapkan kendala-kendala yang ditemui tersebut dapat terselesaikan, karena dalam proses pembuatannya tidak membutuhkan tempat serta kamera. Dalam pembuatan podcast cukup dibutuhkan alat perekam saja, selain itu proses editing yang tidak serumit membuat konten tampilan visual podcast dirasa lebih mudah dalam proses pembuatannya.
• Mudah dinikmati dan didengarkan
Media podcast yang berupa suara dari hasil rekaman podcasterdapat dinikmati oleh seluruh
masyarakat melalui gawai yang dimiliki dengan mengakses aplikasi Spotify. Dalam
penggunaannya podcast dapat didengarkan melalui gawai tanpa perlu terus menghidupkan layar
gawainya, terlebih untuk pelanggan yang mau membayar lebih untuk berlangganan dapat
menikmatinya tanpa sambungan internet. Berbeda dengan konten yang bersifat visual harus
26
dinikmati dengan terus memandang layar gawainya, sehingga cenderung tidak dapat diikuti dengan kegiatan lain seperti contoh menyetir mobil, memasak dan lain-lain.
Dalam tampilan di Spotify podcast dapat dibuat menjadi beberapa episode dengan judul sesuai dengan pembahasan didalamnya, sehingga masyarakat yang ingin mendengarkannya dapat mengerti apa materi yang akan dibahas dalam episode tersebut. Fitur tersebut yang menjadi salah satu alasan mengapa masyarakat mulai menjadikan podcast sebagai pilihan lain selain Youtube dan Instagram dalam mencari informasi dan hiburan.
• Sebagai pilihan lain media publikasi
Media publikasi yang dimiliki BKOM Bandung semuanya masih bersifat sama yaitu dengan tampilan visual, selanjutnya media podcast ini diharapkan dapat menjadi salah satu pilihan dalam menjalankan penyuluhan Kesehatan olahraga kepada masyarakat. Selera orang yang berbedabeda harus bisa diakomodir oleh institusi pemerintah dalam memanfaatkan media digital dalam penyampaian kegaiatan yang dinginkan, sehingga tujuan yang dingin dicapai dapat tersampaikan kepada semua unsur masyarakat.
Selanjutnya untuk melaksanakan gagasan kreatif tersebut, dilakukan rincian kegiatan sebagai berikut :
• Penyampaian gagasan, koordinasi dan konsultasi terkait rencana kegiatan
• Pengumpulan data/bahan/literasi terkait kesehatan olahraga
• Pembuatan konten kegiatan penyuluhan Kesehatan olahraga melalui media podcast
• Publikasi konten kegiatan penyuluhan Kesehatan olahraga melalui media podcast
• Rekapitulasi hasil evaluasi dan penyusnan laporan
27
Selanjutnya keterkaitan antara tugas dan fungsi jabatan dengan terwujudnya smart governance dijelaskan sebagai berikut :
Manajemen ASN ✓ Sebagai seorang analis keolahragaan melakukan
penyuluhan Kesehatan olahraga kepada masyarakat
merupakan salah satu wujud peran ASN sebagai pelayanan publik yang dilaksanakan secara professional.
Selain itu dalam memberikan informasi secara benar dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
SmartASN ✓ Memanfaatkan media digital dalam kegiatan penyuluhan
Kesehatan olahraga merupakan salah satu perwujudan dari pelaksanaan nilai SmartASN.
Tabel 3. 5 Keterkaitan Tugas dan Fungsi dengan SmartGovernence
28
BAB IV RANCANGAN AKTUALISASI
4.1. Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Evidence
1. Penyampaian
gagasan, koordinasi dan
konsultasi terkait
rencana kegiatan
Membuat janji
untuk bertemu
terkait
penyampaian
rencana kegiatan
Terlaksananya
penyampaian
gagasan, kordinasi dan konsultasi
Mendapatkan
waktu untuk
bertemu
Evidence : Lembar konsultasi
Keterkaitan
Subtansi Mata
Pelatihan
Saya akan melakukan
permohonan jadwal
untuk bertemu
dengan bersikap yang
sopan guna
membangun
lingkungan kerja yang
tetap kondusif, sebagai implementasi
dari nilai Harmonis
Kontribusi Terhadap
Visi Misi Organisasi
Sesuai dengan visi
BKOM Bandung yaitu
“
meningkatkan
kualitas hidup
manusia Indonesia”
Sesuai dengan Misi
BKOM Bandung yaitu
mendayagunakan dan
mengembangkan
seluruh sumber
daya internal
maupun external
dengan
Penguatan Nilai Organisasi
Kegiatan ini akan
menguatkan nilai-nilai yang ada di BKOM
Bandung yaitu :
✓ Kerjasama
✓ Inovatif
✓ Kekeluargaan
Menyampaikan
rencana kegiatan
kepada Kepala
BKOM dan Mentor
Rencana kegiatan
tersampaikan dan
mendapatkan
masukan dan arahan
Evidence : Lembar Konsultasi
Saya akan
menyampaikan
gagasan rencana
kegaitan sebagai
wujud dari
pemenuhan
kebutuhan
masyarakat tentang informasi yang
disesuikan dengan
perkembangan media
menggunakan
sistem informasi
manajemen yang
bermutu
29
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Evidence
Keterkaitan
Subtansi Mata
Pelatihan
digital dengan tetap
menjaga nama baik
institusi, dalam
pelaksanaan kegiatan
tersebut juga
dilakukan dengan
cermat, disiplin dan
bertanggung jawab
sebagai implementasi
dari nilai Loyal, Berorientasi
Pelayanan, Adaptif & Akuntabel
Meminta
masukan, saran
serta persetujuan
terkait rencana
kegiatan kepada
Kepala BKOM dan
Mentor
Mendapatkan
persetujuan atas
rencana kegiatan
Evidence : Lembar
Persetujuan
Saya akan
menerapkan atas
masukan dan saran
yang positif kemudian
melaksanakan tugas
dengan kualitas
terbaik, agar tujuan
dari kegiatan tersebut
tercapai sebagai
implementasi dari nilai
Kolaboratif & kompeten
Visi Misi Organisasi Penguatan Nilai Organisasi
Kontribusi Terhadap
Dampak apabila nilai-nilai BerAKHLAK tidak diterapkan dalam kegiatan ini maka tidak akan muncul gagasan dan ide kreatif yang dapat
disampaikan kepada pimpinan satuan kerja, serta kedepan kegiatan tersebut tidak akan berjalan secara lancar sesuai dengan harapan.
Terkumpulnya
Sesuai dengan visi
Kegiatan ini akan
data/bahan/literasi
terkait kesehatan
olahraga
data/bahan/literasi
terkait Kesehatan
olahraga sebagai
BKOM Bandung yaitu
“meningkatkan
menguatkan nilai-nilai
yang ada di BKOM
Bandung yaitu :
30
2. Pengumpulan
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Evidence
materi pembuatan
konten
Keterkaitan
Subtansi Mata
Pelatihan
Kontribusi Terhadap
Visi Misi Organisasi
kualitas hidup
manusia Indonesia”
Penguatan Nilai Organisasi
✓ Professional
✓ Tanggungjawab
Pengumpulan
bahan/literasi
terkait Kesehatan
olahraga guna
penyusunan
materi konten
Terkumpulnya
bahan/literasi
Evidence : buku, jurnal & berita up
todate
Saya akan
mengumpulkan data
dari sumber yang
kredibel sebagai
wujud dari
peningkatan
kompetensi diri untuk
diterapkandalam
pelaksanaan kegiatan
pelayanan kepada
masyarakat yang
dilakukan secara
cermat, tanggung
jawab dan
berintegritas tinggi
sebagai implementasi
dari nilai Kompeten, Berorientasi
Pelayanan & Akuntabel
Sesuai dengan Misi
BKOM Bandung yaitu
mendayagunakan
dan
mengembangkan
seluruh sumber
daya internal
maupun external
dengan
menggunakan
sistem informasi
manajemen yang
bermutu
✓ Inovatif
Pengumpulan data
informasi terkait
penggunaan media podcast
Terkumpulnya data
informasi
Evidence :
Panduan tata cara
registrasi podcast
Saya akan
mempelajari
bagaiman proses dari
registrasi hinga
operasional
penggunaan media
podcast sebagai
media digital baru
merupakan
implementasi dari nilai
31
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Evidence
Keterkaitan
Subtansi Mata
Pelatihan
Adaptif & Kompeten
Melakukan
konsultasi kepada
dr. Spesialis
Kedokteran
Olahraga & Tim
Promkes untuk
mendapatkan
data/bahan/literasi
tambahan guna
penyusunan
materi konten
Mendapatkan
masukan dan
arahan terkait
materi konten
Evidence : Lembar konsultasi
Saya akan melakukan
konsultasi kepada
bagian lain untuk
mendapatkan
masukan dan saran
dari berbagai sudut
pandang dan tetap
menghargai dan
menghormati apapun
saran yang diberikan
sebagai implementasi
dari nilai Kolaboratif, harmonis & Loyal
Kontribusi Terhadap
Visi Misi Organisasi Penguatan Nilai Organisasi
Dampak apabila nilai-nilai BerAKHLAK tidak diterapkan dalam kegiatan ini maka tidak mendapatkan literatur/bahan/data yang uptodate
&komunikasi yang tidak lancar dengan bagian yang lain sehingga masukan dan saran tidak diperoleh.
Konten kegiatan
Sesuai dengan visi
Kegiatan ini akan
kegiatan
penyuluhan
Kesehatan
olahraga melalui
media podcast
Melakukan
registrasi Bersama
dengan Tim PID
untuk
memperoleh akun
podcast BKOM
penyuluhan
Kesehatan
olahraga melalui
media podcast
telah dibuat
Evidence : akun podcast telah
teregister
Saya akan melakukan
proses registrasi akun
yang dilakukan
bersama dengan tim
PID sebagai
implementasi dari nilai
BKOM Bandung yaitu
“meningkatkan
kualitas hidup
manusia Indonesia”
Sesuai dengan Misi
BKOM Bandung yaitu
mendayagunakan
dan
mengembangkan
seluruh sumber
menguatkan nilai-nilai yang ada di BKOM
Bandung yaitu :
✓ Professional ✓ Tanggungjawab
✓ Kerjasama ✓ Inovatif
✓ Ramah
✓ Kekeluargaan
32
3. Pembuatan konten
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Evidence
Keterkaitan
Subtansi Mata
Pelatihan
Adaptif & Kolaboratif
Kontribusi Terhadap
Visi Misi Organisasi
daya internal
maupun external
Penguatan Nilai Organisasi
Penyusunan draft storyboard& form
evaluasi
Evidence : - Draft storyboard
konten
- Form evaluasi
melalui google
form
Saya akan Menyusun
draft storyboard
dengan kualitas
terbaik dan didasari
atas kebutuhan
masyarakat sebagai
implementasi dari nilai
Berorientasi
Pelayanan & Kompeten
dengan
menggunakan
sistem informasi
manajemen yang
bermutu
Melakukan
konsultasi atas
draft storyboard
dengan mentor, dr. Spesialis
Kedokteran
Olahraga, Tim
Promkes & tim
Instruktur
Evidence : lembar
konsultasi
Atas draft storyboard
yang telah dibuat saya
akan melakukan
konsultasi dengan
pihak lain untuk
memperoleh masukan
dari suduh pandang
yang lain dengan
komunikasi yang baik
dan tetap menjaga
nama baik pimpinan
dan rekan kerja
sebagai implementasi
dari nilai Kolaboratif, Harmonis & Loyal
Melakukan revisi
atas hasil
konsultasi dan
masukan dari
dengan mentor,
Evidence : - Final storyboard
konten
Atas hasil masukan
dan saran yang telah
diberikan menjadi
bahan masukan untuk
dapat disesuaikan
33
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Evidence
dr. Spesialis
Kedokteran
Olahraga, Tim
Promkes & tim
Instruktur
Membuat konten
atas hasil
penyusunan
stroyboard
- Final form
evaluasi melalui
googleform
Evidence : hasil
rekaman suara dari
pembuatan konten
Keterkaitan
Subtansi Mata
Pelatihan
untuk memperoleh
kualitas hasil yang
baik sebagai
implementasi dari nilai
Kompeten
Saya akan membuat
konten dengan
kualitas terbaik
sebagai wujud dari
pemenuhan
kebutuhan
masyarakat yang akan
dilakukan secara jujur,
cermat & bertanggung
jawab untuk
memperoleh kualitas
hasil yang terbaik
sebagai implementasi
dari nilai
Berorientasi
Pelayanan, Kompeten & Akuntabel
Melakukan
konsultasi atas
draft konten yang
telah dibuat
dengan mentor, dr. Spesialis
Kedokteran
Olahraga, Tim
Evidence : lembar
konsultasi
Atas draft konten
yang telah dibuat saya
akan melakukan
konsultasi dengan
pihak lain untuk
memperoleh masukan
dari suduh pandang
yang lain dengan
komunikasi yang baik
Kontribusi Terhadap
Visi Misi Organisasi Penguatan Nilai Organisasi
34
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Evidence
Promkes & tim
Instruktur
Keterkaitan
Subtansi Mata
Pelatihan
dan tetap menjaga
nama baik pimpinan
dan rekan kerja
sebagai implementasi
dari nilai Kolaboratif, harmonis & Loyal
Kontribusi Terhadap
Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Melakukan revisi
dan finalisasi
konten atas hasil
konsultasi dan
masukan dari
dengan mentor, dr. Spesialis
Kedokteran
Olahraga, Tim
Promkes & tim
Instruktur
Evidence : Final
konten yang siap
untuk di publikasi
Atas hasil masukan
dan saran yang telah
diberikan menjadi
bahan masukan untuk
dapat disesuaikan
untuk memperoleh
kualitas hasil yang
baik sebagai
implementasi dari nilai
Kompeten
Dampak apabila nilai-nilai BerAKHLAK tidak diterapkan dalam kegiatan ini maka komunikasi dengan bagian lain menjadi tidak lancar, adanya hambatan dalam proses pembuatan serta tidak mendapatkan kualitas terbaik dari konten yang.
4. Publikasi konten
kegiatan
penyuluhan
Kesehatan
olahraga melalui
media podcast
Meminta izin
untuk
mempublikasikan
konten yang telah
dibuat kepada
Konten kegiatan
penyuluhan
Kesehatan
olahraga melalui
media podcast
telah dipublikasi
Evidence : Lembar
persetujuan
Dalam melakukan
publikasi materi
konten saya akan
melibatkan tim PID
sebagai yang memiliki
Sesuai dengan visi
BKOM Bandung yaitu
“meningkatkan
kualitas hidup
manusia Indonesia”
Sesuai dengan Misi
BKOM Bandung yaitu
Mensosialisasikan
pelayanan
Kesehatan olahraga
Kegiatan ini akan menguatkan nilai-nilai yang ada di BKOM
Bandung yaitu :
✓ Professional
✓ Tanggungjawab
✓ Kerjasama
✓ Inovatif
✓ Kekeluargaan
35
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Evidence
Mentor, Tim
Promkes, Tim PID, Koordinator
kemitraan & Kepala BKOM.
Keterkaitan
Subtansi Mata
Pelatihan
kewenangan atas
media yang dimiliki
BKOM dengan
komunikasi yang baik
dan tetap menjaga
nama baik pimpinan
dan rekan kerja
sebagai implementasi
dari nilai Kolaboratif, harmonis & Loyal
Kontribusi Terhadap
Visi Misi Organisasi
baik di institusi
Kesehatan maupun
institusi lain yang
terkait
Penguatan Nilai Organisasi
Publikasi konten
melalui media
podcast yang
disertai dengan
form evaluasi
untuk dapat
didedangarkan
oleh masyarakat
Evidence : Dokumentasi
kegiatan
Saya akan melakukan
publikasi atas konten yang telah di produksi
sebagai wujud inovasi
dalam memahami dan
memenuhi kebutuhan
masyarakat sebagai
implementasi dari nilai
Adaptif & Berorientasi
Pelayanan
Melakukan
promosi atas
konten yang telah
dipublikasi melalui :
- Akun Media
Sosial BKOM
lainnya
- Promosi
langsung
kepada client
Evidence : Dokumentasi
kegiatan
Saya akan melakukan
kegiatan promosi dan kampanye atas konten yang telah di publikasi
sebagai sarana
pembelajaran orang
lain dengan cermat, bertanggung jawab
dan jujur sebagai
implementasi dari nilai
36
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Evidence
yang datang
Latihan di BKOM
Keterkaitan
Subtansi Mata
Pelatihan
Kompeten & Akuntabel
Kontribusi Terhadap
Visi Misi Organisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Dampak apabila nilai-nilai BerAKHLAK tidak diterapkan dalam kegiatan ini maka komunikasi menjadi tidak lancar sehingga proses
publikasi akan terhambat dan tidak sesuai dari jadwal.
5. Rekapitulasi hasil
evaluasi dan
penyusunan
laporan
Melakukan
rekapitulasi atas
hasil pengisian
form evaluasi di
GoogleForm
Terlaksananya
evaluasi dan
tersusunnya
laporan atas hasil publikasi konten
Evidence : data dan grafik hasil evaluasi
Saya akan melakukan
rekapitulasi hasil pengisian form
evaluasi sebagai
wujud pemahaman
kebutuhan
masyarakat dengan
menggunakan media
googleformyang
dilakukan dengan
cermat, jujur & bertanggung jawab
sebagai implementasi
dari nilai
Berorientasi
Pelayanan, Akuntabel, Adaptif
Sesuai dengan visi
BKOM Bandung yaitu
“meningkatkan
kualitas hidup
manusia Indonesia”
Sesuai dengan Misi
BKOM Bandung yaitu
Menerapkanquality
assuranceuntuk
kepuasan pelanggan
internal,
intermediate& external
Kegiatan ini akan
menguatkan nilai-nilai yang ada di BKOM
Bandung yaitu :
✓ Professional
✓ Tanggungjawab
✓ Inovatif
✓ Ramah
✓ Kekeluargaan
Mengolah dan
Menyusun laporan
hasil kegiatan
aktualisasi
Evidence : Laporan kegiatan
aktualisasi
Saya akan Menyusun
laporan akhir kegiatan
tersebut atas
keterlibatan semua
37
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Evidence
Keterkaitan Subtansi Mata Pelatihan
pihak demi tujuan
organisasi dengan komunikasi yang
terjalin lancar dan tetap menjaga nama baik institusi, pimpinan dan rekan
sejawat sehingga akan mendapatkan
hasil dengan kualitas
terbaik sebagai
implementasi dari nilai Kolaboratif, harmonis, Loyal, Kompeten
Kontribusi Terhadap Visi Misi Organisasi Penguatan Nilai Organisasi
Dampak apabila nilai-nilai BerAKHLAK tidak diterapkan dalam kegiatan ini maka institusi selalu merasa sudah puas serta berhenti
melakukan inovasi dan perubahan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
38
Tabel 4. 1 Tabel Rancangan Aktualisasi
4.2. Penjadwalan
Dalam pelaksanaan rencana kegiatan aktualisasi perlu dibuat jadwal dari setiap tahapan kegiatan sebagai acuan dan pengingat
penulis dalam menjalankan semua rencana yang telah disusun. Adapun penjelasan dan rincian dari jadwal rencana kegiatan
aktualisasi dijelaskan sebagai berikut :
No. Kegiatan/Tahapan Kegiatan
1. Penyampaian gagasan, koordinasi dan konsultasi
terkait rencana kegiatan
2. Pengumpulan data/bahan/literasi terkait
kesehatan olahraga
3. Pembuatan konten kegiatan penyuluhan
Kesehatan olahraga melalui media podcast
4. Publikasi konten kegiatan penyuluhan Kesehatan
olahraga melalui media podcast
5. Rekapitulasi hasil evaluasi dan penyusunan laporan
39
Bulan Keterangan/Tanggal Kegiatan Juni Juli Agustus 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Tabel 4. 2 Jadwal Kegiatan Rencana Aktualisasi
4.3. Para Pihak yang Terlibat dan Perannya dalam Aktualisasi
No. Para Pihak
1. Kepala BKOM Bandung
Peran dalam Kegiatan Aktualisasi
Memberikan masukan dan arahan serta persetujuan kegiatan
2. Ka Sub Bag Adum
3. Koordinator Seksi Pelayanan
4. Mentor
Memberikan masukan dan ijin atas koordinasi dengan bagian adum
Memberikan masukan dan arahan
Sebagai pemberi arahan dan
konsultan dari seluruh proses
penyusunan kegiatan aktualisasi
Sebagai pemberi arahan dan
5. Coach
5. dr. spesialis Kedokteran olahraga
6. Tim Instruktur BKOM Bandung
7. Tim PID BKOM Bandung
8. Tim Promkes
9. Bagian BMN BKOM Bandung
konsultan dari seluruh proses
penyusunan kegiatan aktualisasi
Sebagai konsultan dalam isi materi konten yang akan disusun
Sebagai konsultan dalam isi materi konten yang akan disusun
Membantu proses publikasi atas hasil materi yang telah dibuat
Koordinasi terkait materi konten dan perizian rencana kegiatan
Membantu dalam kebutuhan perlengkapan sarana dan prasarana
Tabel 4. 3 Para Pihak dan Perannya Dalam Aktualisasi
40
_________, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2020 Tentang
Organisasi dan Tata Kerja BKOM Bandung.2020.Jakarta
Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Bandung.2022.Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi
PemerintahTahun2021.Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Bandung:Bandung.
https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/siniar
Indonesia, Republik. Undang-UndangNo.5Tahun2014tentangAparaturSipilNegara.
Indonesia, Republik. PeraturanPemerintahNo.11Tahun2017tentangManajemenASN.
Kemp, Simon.2022. Digital 2022:AprilGlobalStatshotReport. Datareportal.com.Kanada
Lembaga Administrasi Negara. 2017. ManajemenASN. Modul Pelatihan Dasar CPNS.LAN:Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. 2019. AnalisisIsuKontemporer. Modul Pelatihan Dasar CPNS
Golongan II dan III.LAN:Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. SmartASN. Modul Pelatihan Dasar CPNS.LAN:Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara.2021.Modul Pelatihan Dasar CPNS “Berorientasi
Pelayanan”.LAN:Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. ModulPelatihanDasarCPNS“Akuntabel”.LAN:Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. ModulPelatihanDasarCPNS“Kompeten”.LAN:Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. ModulPelatihanDasarCPNS“Harmonis”.LAN:Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. ModulPelatihanDasarCPNS“Loyal”.LAN:Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. ModulPelatihanDasarCPNS“Adaptif”.LAN:Jakarta.
Lembaga Administrasi Negara. 2021. ModulPelatihanDasarCPNS“Kolaboratif”.LAN:Jakarta.
41
DAFTAR PUSTAKA
Septarina.2021.Studi Fenomena Penggunaan Podcast Sebagai Media Sarana Informasi Pada ProkopimKotaBandung. Universitas Pasundan:Bandung.
42
43 LAMPIRAN
Lampiran 1
Gb. Ketentuan dan Persyaratan Latihan Fisik BKOM Bandung
44
Lampiran 2
Gb. Akun Facebook BKOM Bandung
Gb. Akun Instagram BKOM Bandung
Gb. Channel Youtube BKOM Bandung
Gb. Akun Twitter BKOM Bandung
Gb. BKOM Bandung belum memiliki akun di Spotify untuk Podcast
45
LatihanDasarCPNSKemenkesTahun2022
GolonganIIIAngkatan3KelompokB BapelkesCikarang
OPTIMALISASI KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN OLAHRAGA
MELALUI MEDIA PODCAST DI BKOM BANDUNG TAHUN 2022
RancanganKegiatanAktualisasiLatsarCPNS
Tahun2022
HI EVERYONE !
Ibnu Isprayoga, S.Si.
199312072022031001
S1 Ilmu Keolahragaan, Universitas Negeri Semarang
Analis Keolahragaan
Balai Kesehatan Olahraga Masyarakat Bandung
Profil BKOM Bandung
BKOM Bandung adalah UPT di lingkungan
Kementerian Kesehatan yang bertanggung
jawab kepada Direktur Jenderal Kesehatan
Masyarakat, yang bergerak di bidang
kesehatan olahraga.
BKOM Bandung mempunyai tugas
melaksanakan pelayanan dan fasilitasi, pelatihan, penelitian dan peningkatan
kemitraan serta sosialisasi di bidang kesehatan
olahraga yang bersifat promotif dan preventif.
Nilai-Nilai Organisasi :
Profesional, Tanggung Jawab, Kerjasama, Jujur, Ramah, Inovatif & Kekeluargaan
VISI & MISI BKOM Bandung
Meningkatkan motivasi masyarakat untuk melakukan aktivitas fisik/olahraga yang baik, benar, teratur, dan
terprogram melalui pelayanan kesehatan olahraga secara paripurna.
Mensosialisasi pelayanan kesehatan olahraga baik di institusi kesehatan maupun institusi lain yang terkait.
Memberikan pelayanan kesehatan olahraga secara paripurna, baik di dalam gedung maupun luar gedung.
Membantu menurunkan faktor resiko terjadinya Penyakit, khususnya Penyakit Tidak Menular (PTM) melalui
upaya pelayanan kesehatan olahraga secara paripurna.
Membantu meningkatkan prestasi olahraga melalui penerapan berbagai aspek ilmu dan teknologi kesehatan olahraga.
Menerapkan Quality Assurance untuk kepuasan pelanggan internal, intermediate, & eksternal.
Menyediakan segala sumber daya untuk kepentingan orientasi teknis dan penelitian bidang kesehatan olahraga.
Mendayagunakan dan mengembangkan seluruh sumber daya internal maupun eksternal dengan menggunakan
sistem informasi manajemen yang bermutu.
“Meningkatkan Kualitas Hidup Manusia Indonesia”
Struktur Organisasi
BALAI KESEHATAN OLAHRAGA MASYARAKAT BANDUNG
Kepala BKOM
Bandung
Kelompok Jabatan
Fungsional
Ka Sub Bagian
Administrasi Umum
LATAR BELAKANG
PENGERTIAN ASN
LATIHAN DASAR CPNS
NILAI-NILAI DASAR
BERAKHLAK
SMART GOVERNENCE
JABATAN ANALIS
KEOLAHRAGAAN
ujuan Umum
enginternalisasi nilai-nilai dasar bela negara, nilai-nilai dasar
erAKHLAK dan peran serta kedudukan PNS (Manajemen ASN an Smart ASN) melalui habituasi sehingga terbentuk karakter
NS yang professional sesuai dengan tugas dan fungsi jabatan.
ujuan Khusus
eningkatkan kinerja satuan kerja berupa layanan kepada
asyarakat melalui pengoptimalan kegiatan penyuluhan
esehatan olahraga dengan media Podcast.
Manfaat
BAGI PENULIS
Meningkatkan wawasan dan
pemahaman terkait nilai-nilai
dasar ASN BerAKHLAK,
Manajemen ASN dan Smart ASN
sebagai pedoman dalam
menjalankan tugas dan fungsi
sebagai ASN di satuan kerja.
Meningkatkan kemampuan berfikir
kritis untuk menemukan inovasi
dan kreatifias dalam pemecahan
masalah dan kendala yang
dihadapi dalam satuan kerja.
BAGI INSTANSI
Memberikan bahan masukan
dan usulan terkait perubahan
dan perbaikan layanan
Kesehatan olahraga yang
lebih baik kepada masyarakat.
BAGI MASYARAKAT
Masyarakat mendapatkan
manfaat dan layanan terbaik yang dapat langsung
dirasakan atas layanan yang
telah diberikan oleh instansi pemerintah.
Sasaran Kinerja Pegawai
Analis Keolahragaan BKOM Bandung Mengidentifikasi sarana prasarana dan sumber pendukung Latihan olahraga 01 Menganalisis resep Latihan olahraga 02 Menyusun program Latihan olahraga 03 Melakukan pendampingan kegiatan Latihan olahraga 04 Melakukan kegiatan pemberian pertolongan pertama pada kegawatdaruratan dalam kegiatan Latihan olahraga 05 Menyusun laporan pelaksanaan tugas sebagai pertanggung-jawaban kepada Pimpinan 06 Melakukan tugas dinas kedinasan lain yang diperintahkan Pimpinan 07 Menyusun laporan perjalanan dinas sebagai pertanggung jawaban kepada Pimpinan 08 Menyusun draft rancangan/pedoman/prosedur pelaksanaan program Kesehatan 09
Sasaran Kinerja Pegawai
Analis Keolahragaan BKOM Bandung Melakukan pelayanan konsultasi online 10 Mengolah bahan/literatur/laporan secara manual 11 Mengumpulkan bahan/literatur 12 Membuat konten penyuluhan Kesehatan olahraga 13
Identifkasi Isu
Belum
optimalnya pendampingan kegiatan Latihan olahraga kepada client di BKOM Bandung
Tahun 2022
Jadwal untuk client masih terbatas hanya 2x
pertemuan dalam 1 minggu, sedangkan bagi client
yang memiliki tingkat kebugaran bagus
mendapatkan rekomendasi dari dokter untuk
elakukan Latihan 3x dalam 1 minggu
onten pendampingan Latihan di media BKOM
andung masih terbatas Latihan aerobik
oga,senam & Zumba), sedangkan komponen dalam
Latihan fisik seharusnya ada Latihan aerobik dan
Latihan beban serta kelentukan.
1
B lum optimalnya
han/literatur
pengumpulan
terkait
sehatan Olahraga dan ihan Olahraga di BKOM ndung Tahun 2022
asih dilakukan secara manual
lakukan secara individu oleh masing-masing orang, hingga masih mengandalkan kesadaran masing-masing
elum terdapat wadah secara elektronik yang dapat
akses oleh seluruh pegawai
2
BKOMBandung
BKOMBandung
BKOMBandung
bkom _bandung
Belumoptimalnya kegiatanpenyuluhan Kesehatanolahraga diBKOMBandung
Tahun2022
Kegiatan penyuluhan dilakukan secara offline meliputi
seminar kepada dinas/institusi pemerintah/ institusi
pendidikan/perusahaan. Namun saat pandemi kegiatan
tersebut tidak dapat dilakukan
Media publikasi yang dimiliki BKOM Bandung masih satu
jenis yaitu dengan tampilan visual
(Youtube,Twitter,Instagram, Facebook & Website)
Kegiatan penyuluhan melalui Ig Live masih bersifat general, tidak terdapat penjelasan mengenai materi apa yang
disampaikan
Belum dilakukan secara terjadwal (Mingguan atau Bulanan)
3
Belum optimalnya pengumpulan bahan/literatur
Belum optimalnya kegiatan penyuluhan
ISU A P K L Jumlah Prioritas Belum optimalnya pendampingan kegiatan Latihan olahraga kepada client di BKOM Bandung Tahun 2022 5 4 4 4 17 2
terkait Kesehatan Olahraga dan Latihan Olahraga di BKOM Bandung Tahun 2022 3 3 2 4 12 3
Kesehatan olahraga di BKOM Bandung Tahun 2022 5 4 5 4 18 1 APKL
Menapis Isu
Analisis Penyebab Isu
SUPPLIERS
Publikasi konten yang belum terjadwal
Jenis media publikasi yang belum bervariasi
Keterbatasan kemampuan editing konten dengan tampilan visual
SURROUNDINGS SKILLS
Belum optimalnya kegiatan penyuluhan kesehatan olahraga di BKOM Bandung Tahun 2022
Dampak Isu & Keterkaitan Agenda 3
KETERKAITAN DENGAN AGENDA 3
Sebagai seorang analis
keolahragaan melakukan
ISU
Belum optimalnya kegiatan
penyuluhan kesehatan
olahraga di BKOM Bandung
Tahun 2022
DAMPAK APABILA ISU TIDAK
TERSELESAIKAN
Masyarakat tidak
mendapatkan informasi
tentang Kesehatan olahraga
Terbatasnya pilihan
masyarakat dalam
mengakses media informasi
penyuluhan Kesehatan olahraga
kepada masyarakat merupakan
salah satu wujud peran ASN
sebagai pelayanan publik yang
dilaksanakan secara professional.
Selain itu dalam memberikan
informasi secara benar dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Memanfaatkan media digital
dalam kegiatan penyuluhan
Kesehatan olahraga merupakan
salah satu perwujudan dari
pelaksanaan nilai Smart ASN.
GAGASAN KREATIF
"OPTIMALISASI KEGIATAN PENYULUHAN KESEHATAN OLAHRAGA MELALUI MEDIA
PODCAST DI BKOM BANDUNG TAHUN 2022"
Kemudahan sarana pendukung & proses pembuatan 01 02 Mudah dinikmati dan didengarkan oleh masyarakat 03 Sebagai pilihan lain dalam media publikasi BKOM Bandung
Mengapa Podcast ?
laporan
iatan
Misi Organisasi
Bandung yaitu “meningkatkan kualitas hidup manusia"
Bandung yaitu "mendayagunakan dan mengembangkan mber daya internal maupun external dengan kan sistem informasi manajemen yang bermutu"
uatan
Nilai Organisasi
Kegiatan ini akan menguatkan nilai-nilai yang ada di
BKOM Bandung yaitu :
Kerjasama
Inovatif
Kekeluargaan
Dampak apabila nilai-nilai
BerAKHLAK tidak diterapkan
dalam kegiatan ini maka tidak
akan muncul gagasan dan ide
kreatif yang dapat
disampaikan kepada
pimpinan satuan kerja, serta
kedepan kegiatan tersebut
tidak akan berjalan secara
lancar sesuai dengan harapan.
esehatan
olahraga
a terasi terkait
ahraga sebagai
atan konten
Visi & Misi Organisasi
Visi BKOM Bandung yaitu “meningkatkan kualitas hidup manusia"
Misi BKOM Bandung yaitu "mendayagunakan dan mengembangkan seluruh sumber daya internal maupun external dengan menggunakan sistem informasi manajemen yang bermutu"
Penguatan Nilai Organisasi
Konsultasi
nal/Berita up registrasi
Kegiatan ini akan menguatkan nilai-nilai yang ada di BKOM Bandung yaitu :
Professional Tanggungjawab
Kerjasama
Inovatif
Ramah
Kekeluargaan
Dampak apabila nilai-nilai
BerAKHLAK tidak diterapkan
dalam kegiatan ini maka tidak
mendapatkan
literatur/bahan/data yang up to date & komunikasi yang
tidak lancar dengan bagian
yang lain sehingga masukan dan saran tidak diperoleh.
a podcast
Misi Organisasi
Bandung yaitu “meningkatkan kualitas hidup manusia"
Bandung yaitu "mendayagunakan dan mengembangkan mber daya internal maupun external dengan kan sistem informasi manajemen yang bermutu"
uatan Nilai Organisasi
Kegiatan ini akan menguatkan nilai-nilai yang ada di BKOM
Bandung yaitu :
Professional
Tanggungjawab
Kerjasama
Inovatif
Ramah
Kekeluargaan
Dampak apabila nilai-nilai
BerAKHLAK tidak diterapkan
dalam kegiatan ini maka
komunikasi dengan bagian
lain menjadi tidak lancar,
adanya hambatan dalam
proses pembuatan serta tidak
mendapatkan kualitas terbaik
dari konten yang.
ehatan olahraga melalui media podcast
Visi & Misi Organisasi
an penyuluhan
ahraga melalui
t telah dipublikasi
Visi BKOM Bandung yaitu “meningkatkan kualitas hidup manusia"
Misi BKOM Bandung yaitu "Mensosialisasikan pelayanan Kesehatan olahraga baik di institusi Kesehatan maupun institusi lain yang terkait"
Penguatan Nilai Organisasi
Kegiatan ini akan menguatkan nilai-nilai yang ada di BKOM Bandung yaitu :
Persetujuan
ntasi Kegiatan
Professional Tanggungjawab
Kerjasama
Inovatif
Kekeluargaan
Dampak apabila nilai-nilai
BerAKHLAK tidak diterapkan
dalam kegiatan ini maka
komunikasi menjadi tidak
lancar sehingga proses
publikasi akan terhambat dan
tidak sesuai dari jadwal.
nyusunan laporan
tput
laksananya evaluasi dan
t susunnya laporan atas hasil likasi konten
Visi & Misi Organisasi
Visi BKOM Bandung yaitu “meningkatkan kualitas hidup manusia"
Misi BKOM Bandung yaitu "Menerapkan quality assurance untuk kepuasan pelanggan internal, intermediate & external"
dence
Data & Grafik hasil evaluasi
Laporan Kegiatan
Aktualisasi
Penguatan Nilai Organisasi
Kegiatan ini akan menguatkan nilai-nilai yang ada di BKOM Bandung yaitu :
Professional
Tanggungjawab
Inovatif
Ramah
Kekeluargaan
Dampak apabila nilai-nilai
BerAKHLAK tidak diterapkan
dalam kegiatan ini maka
institusi selalu merasa sudah
puas serta berhenti
melakukan inovasi dan
perubahan sesuai dengan
kebutuhan masyarakat.
JADWAL & RENCANA KEGIATAN
Kegiatan 2
(Minggu 1-2, Juli 2022)
Pengumpulan
data/bahan/literasi terkait
kesehatan olahraga
Kegiatan 4
(Minggu 3-4, Juli 2022)
Publikasi konten kegiatan
penyuluhan Kesehatan olahraga
melalui media podcast
Kegiatan 1
(Minggu 4, Juni 2022Minggu 1, Juli 2022)
Penyampaian gagasan, koordinasi dan konsultasi
terkait rencana kegiatan
Kegiatan 3
(Minggu 2-3, Juli 2022)
Pembuatan konten kegiatan
penyuluhan Kesehatan
olahraga melalui media
podcast
Kegiatan 5
(Minggu 1, Agustus 2022)
Rekapitulasi hasil evaluasi dan penyusunan laporan
Kepala BKOM
Bandung
Para Pihak Yang Terlibat
Ka Sub Bag
Adum
Memberikan
masukan dan arahan
serta persetujuan
kegiatan
dr. Spesialis
Kedokteran
Olahraga
Sebagai konsultan
dalam isi materi
konten yang akan
disusun
Memberikan
masukan dan ijin
atas koordinasi
dengan bagian
adum
Koordinator
Seksi Pelayanan
Memberikan
masukan dan arahan
Mentor Coach
Sebagai pemberi
arahan dan
konsultan dari
seluruh proses
penyusunan
kegiatan aktualisasi
Tim Instruktur
Sebagai konsultan
dalam isi materi
konten yang akan
disusun
Membantu proses
publikasi atas hasil
materi yang telah
dibuat
Koordinasi terkait
materi konten dan
perizian rencana
kegiatan
Sebagai pemberi
arahan dan
konsultan dari
seluruh proses
penyusunan
kegiatan aktualisasi
Membantu dalam
kebutuhan
perlengkapan sarana
dan prasarana
Tim PID Tim Promkes Bagian BMN
Terima kasih!
Latsar CPNS Tahun 2022