1 minute read

3.2 Teknik Tapisan Isu

wawancara dengan Ns. IN didapatkan bahwa pasien yang sadar dan masih terpasang ventilator susah untuk dilakukan mobilisasi terkadang pasien suka menolak. 2. Belum optimalnya pengelolaan sampah medis padat di Ruang GICU 1

Berdasarkan data hasil observasi di ruangan, ditemukan limbah medis tajam yang sudah melebihi ¾ dari penampungnya dan tidak di tutup. Hasil wawancara dengan petugas cs didapatkan bahwa suka ada sampah yang harusnya infeksius seperti spuit masuk ke dalam sampah yang non infeksius begitupun sebaliknya. 3. Belum optimalnya proning position pada pasien pasca covid 19 di Ruang GICU 1

Advertisement

Berdasarkan data hasil observasi di ruangan, Data pasien pasca covid 19 yang dirawat di Ruang GICU 1 sebagian besar merupakan pasien dewasa yang memerlukan pemantauan ketat hemodinamik dan masih terpasang oksigen tekanan tinggi dan belum dilakukan secara optimal posisi proning sehingga beresiko membuat lamanya waktu penggunaan HFNC/ NIV ventilator, terlihat tidak adanya pedoman dalam pelaksanaan mobilisasi khususnya tindakan proning pada pasien pasca Covid 19. 4. Belum adanya keselarasan pemberian nebulizer pada pasien yang terpasang ventilator di Ruang GICU 1

Berdasarkan data hasil observasi di ruangan, ditemukan ada yang tidak mencabut HME filter dari breathing sirkuit saat pemberian nebulizer dan adapula yang belum mengerti tentang pemberian nebulizer melalui ventilator.

3.2 Teknik Tapisan Isu

Dari keempat isu yang ditemukan perlu dilakukan lagi penapisan isu agar dapat ditemukan satu isu utama untuk diintervensi. Teknik penapisan isu yang digunakan adalah Teknik USG. Teknik ini dilakukan dengan menentukan tingkat urgensi, keseriusan dan perkembangan isu dengan menentukan angka skala (1 s.d 5). Isu yang memiliki skor tertinggi merupakan isu utama atau isu pokok yang akan segera diselesaikan.

1. Urgency, Memandang seberapa mendesak isu tersebut harus dibahas dikaitkan dengan waktu yang tersedia serta seberapa keras tekanan waktu tersebut untuk memecahkan masalah yang menyebabkan isu.

2. Seriousness, Seberapa serius isu tersebut perlu dibahas dikaitkan dengan akibat yang timbul dengan penundaan pemecahan masalah yang menimbulkan isu tersebut atau akibat yang menimbulkan masalah-masalah lain kalau masalah penyebab isu tidak dipecahkan. Perlu dimengerti bahwa dalam keadaan yang sama, suatu masalah yang

This article is from: