2 minute read

Gambar 19. Logbook Tindakan Pasien

Gambar 19. Logbook Tindakan Pasien

Advertisement

Kegiatan 4. Pengolahan dosis radiasi pasien untuk menentukan DRL lokal Instalasi Radiologi Tahapan Kegiatan a. Memasukkan data pasien lengkap dengan informasi faktor eksposi penyinaran ke excel Waktu Pelaksanaan Sabtu, 25 September 2021 – Kamis, 30 September 2021 Capaian Kegiatan (Output) Data pasien pada excel Keterkaitan dengan Nilai ANEKA Pada tahapan kegiatan ini di dalamnya terkandung nilai:

a. Akuntabilitas

Memasukkan data pasien secara transparan sesuai dengan yang ada di logbook.

b. Etika Publik

Merahasiakan informasi pribadi pasien dari pihak manapun sehingga pasien tidak dirugikan.

c. Komitmen Mutu

Menggunakan software pengolah angka / excel sehingga data pasien dapat disimpan dan diolah.

d. Anti Korupsi

Saya memasukkan data dosis radiasi pasien dengan jujur. Tahapan Kegiatan b. Memisahkan pasien berdasarkan jenis pemeriksaan dan rentang usia Waktu Pelaksanaan Jum’at, 1 Oktober 2021 Capaian Kegiatan (Output) Data pasien yang terklasifikasi Keterkaitan dengan Nilai ANEKA Pada tahapan kegiatan ini di dalamnya terkandung nilai:

a.Akuntabilitas

Mengklasifikasikan data pasien dengan cermat dan teliti sehingga tidak terjadi kesalahan sehingga nilai DRL yang diperoleh merupakan nilai yang sebenarnya.

b. Etika Publik

Bertanggung jawab dalam mengklasifikasikan data pasien dengan baik.

c. Komitmen Mutu

Mengklasifikasikan data pasien sesuai dengan draft SOP sehingga memiliki mutu yang baik. Tahapan Kegiatan c. Menentukan DRL lokal untuk masing-masing jenis pemeriksaan dan rentang usia tertentu dengan mengambil nilai Kuartil 2 (median) dari distribusi dosis pasien tersebut Waktu Pelaksanaan Sabtu, 2 Oktober 2021 Capaian Kegiatan (Output) DRL lokal Keterkaitan dengan Nilai ANEKA Pada tahapan kegiatan ini di dalamnya terkandung nilai:

a. Akuntabilitas

Menentukan DRL lokal sesuai dengan data yang ada tanpa ada rekayasa dan perhitungannya pun dilakukan dengan benar

b. Nasionalisme

Mengolah data dosis pasien dengan adil dan objektif.

c. Komitmen Mutu

Menentukan DRL lokal Instalasi Radiologi RSPI Sulianti Saroso yang dapat digunakan

Dampak jika nilai ANEKA diterapkan Dampak jika nilai ANEKA tidak diterapkan Keterkaitan dengan substansi mata pelajaran agenda 3 Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi Penguatan Nilai-nilai Organisasi Hambatan saat Melakukan Kegiatan Pendukung saat Melakukan Kegiatan untuk optimisasi dosis radiasi pasien.

d. Anti Korupsi

Saya melakukan pengolahan dosis radiasi pasien dengan jujur Dampak jika nilai ANEKA diterapkan saat melaksanakan kegiatan ini adalah diperoleh Nilai DRL Lokal RSPI Sulianti Saroso yang nilainya merupakan nilai yang sebenarnya dan dapat dipertanggungjawabkan. Dampak jika nilai ANEKA tidak diterapkan saat melaksanakan kegiatan ini adalah kegiatan pengolahan data dosis pasien tidak berjalan dengan baik, sehingga mungkin Nilai DRL RSPI Sulianti Saroso tidak dapat diperoleh.

Keterkaitan kegiatan ini dengan substansi mata ajar adalah pelayanan publik, karena dengan diperolehnya nilai DRL lokal RSPI Sulianti Saroso maka dosis radiasi pasien dapat dioptimisasi sehingga pelayanan kepada pasien menjadi lebih baik.

Kegiatan ini sesuai dengan misi RSPI yaitu “Menyelenggarakan jejaring pelayanan, pendidikan dan penelitian di bidang penyakit infeksi termasuk new emerging, reemerging dan tropical medicine.”

Mencerminkan nilai budaya RSPI yaitu Integrity (Melaksanakan tugas dengan penuh tanggungjawab, disiplin dan dapat dipercaya)

Poli rawat jalan sudah dibuka kembali, namun jumlah pasien masih sedikit. Sehingga jumlah pasien berdasarkan jenis pemeriksaan dan rentang usia hanya sedikit, dan beberapa kurang dari 10 pasien dan tidak bisa ditentukan DRL Lokalnya.

Walaupun jenis pemeriksaan kurang bervariasi, namun DRL lokal radiografi umum masih bisa ditentukan untuk pemeriksaan thorax, upper extremities, lower extremities, LS Spine AP, LS Spine Lat dan untuk CT Scan nilai DRL lokal untuk kepala dan thorax masih bisa ditentukan.

This article is from: