BATIK JUNI 2013

The Inflight Magazine of BATIK Air

JUNI 2013

BMW Motorroad PETUALANGAN 5 BENUA

Pinisi PERAHU LEGENDA TANPA MATEMATIKA

Tenun Pinawetengan THE LOST TREASURE OF MINAHASA (i)

(ii)

(1)

(2)

(3)

contents

juni 2013

02

18 ART Ekspresi Lewat Beragam Media 22 HERITAGE Seni di Rindang Pohon Jati 28 HERITAGE The LostTreasure of Minahasa 52 FEATURE Grooming Bagi Pria Bentley 56 PHOTOGRAPHY Pinisi 68 TRAVEL Misteri Stupa di Ratu Boko 74 TRAVEL A Piece Of Heaven

Foto Edwin Pelealu

28

HERITAGE

18 (4)

22

56 68

regular 06 MANAGEMENT 08

COCKPIT’S NOTE

10

SPOT DESTINATION

80

36 FASHION 44 AUTOMOTIVE

Petualangan Lima Benua 80

BON APPETIT

Merica 82

BON APPETIT Asia Restaurant

88

HOT STUFF

91

WELCOME ABOARD

96 ENTERTAINTMENT

44 (5)

DIREKTUR UTAMA Capt. Achmad Luthfie DIREKTUR OPERASIONAL Capt. Theodore Henry Mudigdo DIREKTUR TEKNIK Rudi Hartono DIREKTUR KEUANGAN Yunita Sastrasanjaya DIREKTUR NIAGA Achmad Hasan

COVER HIT TENUN PINAWETENGAN FOTO MAKHFUDZ SAPPE

DIREKTUR UMUM Edward Sirait GM SALES & MARKETING Rudy Lumingkewas

BATIK Publisher & Editor In Chief Makhfudz Sappe Editor Ristiyono, A. Gener Wakulu, Solichin M. Awi, Priyanto Sismadi Marketing Edy Sunarto, Fransiska Ririn Tri Astuti, G. Hardianto, Aman Sugandhi (Surabaya), Qurratu Ainie Partono (Surabaya), Fernandito Haka (Bali), Yurison Suryantara (Bali).

Art Director Gerald Manuel Designer & Illustrator Riman Saputra N., Richard Archie F.M., Muhammad Saleh Hanif Finance Ade Kristanti Published By PT Bentang Media Nusantara Advertising Tel.: +62 (21) 98494404 Fax.: +62(21)3151668 Email: batikair.magazine@gmail.com HOTLINE: 0821 10 88 22 00

CHECK OUR DIGITAL COPY @

www.issuu.com/batikair.magazine

(6)

CONTRIBUTORS Teguh Sudarisman

Teguh Sudarisman adalah travel writer dan fotografer, serta pendiri komunitas Penulis Pengelana. Komunitas ini kerap mengadakan seminar dan workshop tentang travel writing & photography. Selain itu ia juga publisher dan Editor-in-Chief di TGIFmag.com, sebuah majalah travel online yang ditujukan untuk para weekenders.

Sukarman Mustamin

Menggeluti dunia kewartawanan sejak tahun 1988 di bidang otomotif dan menjadi wartawan pertama dari Indonesia yang mendapat akreditasi peliputan F1 pada tahun 1993. Karman, sapaan akrabnya, adalah salah seorang pendiri Majalah Autocar edisi Indonesia (2000). Sekarang, lulusan Jim Russell Racing School, UK ini, aktif di dunia road safety dengan mendirikan Smart Driving Institute (SDI) pada 2007.

DARMA ISMAYANTO

Darma Ismayanto menggeluti dunia kewartawanan sejak 2001 di bidang seni dan budaya. Pernah beberapa kali mengkuratori pameran seni rupa, di antaranya pameran seni rupa Urip iku Urup dan pameran Energi Bung karno.

(7)

{ COCKPIT’S NOTE }

TERUS MEMBUKA RUTE BARU Penumpang yang berbahagia, rasa syukur dan terimakasih atas kepercayaan Anda terbang bersama Batik Air. Meski baru beroperasi selama satu bulan, kami mendapat sambutan yang positif dari para pengguna jasa penerbangan. Tentu ini membanggakan bagi kami. Kami akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan kami kepada para penumpang sekalian yang membutuhkan jasa penerbangan yang nyaman, aman dengan tetap mengutamakan keselamatan.

Selamat dan sukses buat Lion Air, yang pada bulan ini genap berusia 13 tahun.

Sebagai penyedia layanan jasa transportasi udara, Lion Air membuktikan komitmennya untuk terus memberikan yang terbaik kepada seluruh masyarakat Indonesia. Sebagai jembatan udara yang terus berkembang menjangkau berbagai pelosok wilayah Indonesia.

Saat ini kami telah terbang ke kota Manado, Balikpapan, Ambon, Pekanbaru, Makassar, Yogyakarta dan Denpasar. Pada awal bulan ini kami juga akan memulai penerbangan langsung ke Jayapura. Kedepannya kami akan tetap membuka penerbangan ke kota-kota seluruh Indonesia.

Selamat menikmati penerbangan Anda.

Salam, Capt. Achmad Luthfie

(8)

(9)

{ SPOT DESTINATION }

Santorini Deretan bangunan dengan warna dominan putih berjenjang mengikuti kontur tebing menjadi ciri khas Santorini. Pulau eksotis ini dapat ditempuh dari Yunani daratan dengan kapal ferry sekitar tujuh jam. Bila ingin lebih cepat bisa juga dengan menggunakan pesawat.

Santorini menjadi salah satu tempat favorit untuk berbulan madu dan terkenal sebagai tempat terindah di dunia untuk melihat sunset. Foto Mario Susilo

(10)

(11)

{ SPOT DESTINATION }

(12)

Danau Sentani Dari Atas Ketinggian Pulau-pulau kecil ditengah danau air yang tenang, dikelilingi bukit-bukit. Inilah Danau Sentani yang tampak indah dari Tugu Mc Arthur. Danau Sentani adalah danau yang terletak di Papua. Berada di bawah lereng Pegunungan Cagar Alam Cycloops yang memiliki luas sekitar 245.000 hektar. Danau dengan luas sekitar 9.360 hektar di atas ketinggian 75 mdpl ini terbentang antara Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura, Papua. Danau Sentani merupakan danau terbesar di Papua. Untuk menikmati keindahan danau ini tidak perlu waktu lama dari Bandara Internasional Sentani. Untuk mengunjunginya, Lion Air dan Batik Air terbang setiap hari dari Jakarta ke Sentani, Jayapura. Foto Ristiyono

(13)

{ SPOT DESTINATION }

(14)

Sunrise di Rurukan Menikmati kopi saat fajar menyingsing menjadi pengalaman yang sangat menarik, apalagi menikmatinya di atas ketinggian Bukit Temboan, Rurukan, Tomohon. Rona jingga menyeruak seiring munculnya sang mentari. Nun jauh di sana berdiri gagah Gunung Klabat ditemani Gunung Dua Bersaudara. Di bawahnya terlihat hamparan Selat Lembeh dan Danau Tondano. Kabut tipis menyelimuti gunung dan lembah menghadirkan pemandangan di depan mata semakin dramatis. Inilah spot menarik untuk hunting sunrise dan lanskap. Hanya sekitar satu jam perjalanan dari pusat Kota Manado. Tertarik? Lion Air, Batik Air, dan Wings Air terbang setiap hari ke Manado.

Foto Makhfudz Sappe

(15)

Penerbangan Perdana Batik Air Selama bulan Mei 2013 ini Batik Air telah melakukan penerbangan perdana ke berbagai rute, berikut ruterute tersebut : RUTE JAKARTA-MANADO Pada 3 Mei 2013, Batik Air mendarat dengan sempurna di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado pada saat terbang perdana rute JakartaManado. Kedatangan Batik Air disambut oleh Wakil Walikota Manado, DR (C) Harley AB Mangindaan, SE, MSM bersama isteri Seyla Kudati, ST, ME. RUTE JAKARTA-BALIKPAPAN Pada 4 Mei 2013 penerbangan perdana rute JakartaBalikpapan ditandai dengan pemecahan kendi pada roda ban depan oleh Kapolda Kaltim, Irjen Pol Anas Yusuf didampingi General Manager (GM) Service Lion Air Group, Ari Azhari. Selain itu dilakukan pula pengalungan bunga oleh Danlanud Balikpapan Kolonel Djoko pada Kapten Mirza, kapten yang menerbangkan pesawat perdana tipe Boeing 737 - 900 ER. RUTE JAKARTA-PEKANBARU Pada 8 Mei 2013 dilanjut dengan rute penerbangan Jakarta-Pekanbaru. Saat tiba di Bandara Sultan Syarif Kasim (SKK) II, Pekanbaru, disambut langsung oleh General Manager Service Lion Group Ari Azhari, dan Kapolda Riau Brigjen Pol Suedi Husein didampingi rombongan. Bersama para kru pesawat, dan penumpang mendapat pengalungan bunga. Usai prosesi tersebut Brigjen Pol Suedi Husein mendapat kehormatan

(16)

memecahkan kendi di roda depan pesawat, sebagai bentuk syukur suksesnya penerbangan perdana tersebut.

RUTE JAKARTA-YOGYAKARTA Pada 17 Mei 2013 telah menerbangi rute JakartaYogyakarta. Pembukaan rute baru Jakarta-Yogyakarta tersebut, ditandai dengan pemecahan kendi oleh Kapolda DIY, Brigjen Haka Astana. Dalam waktu yang berdekatan Batik Air terbilang sukses membuka beberapa rute domestik di tahun 2013 ini.

RUTE JAKARTA-DENPASAR Tak lama selang kemudian, Batik Air menambah rute baru lagi pada 19 Mei 2013 yaitu Jakarta-Denpasar.

Dengan masuknya Batik Air di Denpasar diharapkan dapat mempermudah para pengguna jasa angkutan udara dan wisatawan yang berada di wilayah tersebut dengan layanan full service.

Selain rute-rute di atas, Batik Air juga telah membuka rute ke Ambon dan rencananya pada 6 Juni membuka rute ke Jayapura. Selama 2013, maskapai penerbangan Batik Air akan mendatangkan enam pesawat sejenis.

Direktur Utama Batik Air Achmad Luthfie mengungkapkan, sampai saat ini telah beroperasi empat pesawat. Sementara dua pesawat lainnya akan tiba pada Desember 2013. (kiri) Berdoa bersama dan pemecahan kendi sesaat setelah Batik Air mendarat di Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado. (atas) CEO Lion Air Group Rusdi Kirana disambut Wakil Walikota Manado DR (C) Harley AB Mangindaan, SE, MSM. (bawah) Penumpang Batik Air disambut dengan pengalungan bunga dan tarian adat Minahasa.

(17)

{ ART }

(18)

Chrystel Floriot

EkSPRESI LEWAT Beragam Media Mulai dari triplek, kantung semen, sampai kertas reklame dijadikan media ekspresinya dalam berkarya.

B

Teks Darma Ismayanto - Foto makhfudz sappe

ukan kanvas, tapi kayu triplek yang sebagian besar diberinya warna dasar hitam. Lalu, bidang triplek itu “dihiasnya” dengan berbagai macam media. Ada styrofoam yang dibentuk menjadi sebuah objek- baik itu membentuk figur orang, benda, dan lain-lain-, potongan gambar-gambar dari media massa, kantung semen, kertas reklame, atau juga kertas foto.

“Berbeda dengan menggunakan kuas pada kanvas, dengan teknik ini saya lebih menikmati karena bisa menyentuh langsung karya selama proses pembuatan,” kata Chrystel Floriot, seniman asal Prancis yang sejak pertengahan 2008 telah turut suaminya merasakan hiruk-pikuk Jakarta. “Sebelumnya saya juga melukis dengan menggunakan pastel dan cat air. Tapi dengan teknik yang sekarang, dengan menggunakan beragam media, saya merasa lebih bisa mengekspresikan apa yang saya rasakan,” lanjutnya.Karya Chrystel bermedia papan tidak hanya tampil dalam medium dua dimensi, tapi juga hadir dalam bentuk 3 dimensi. Berupa sebuah kotak yang “dihiasinya” dengan beragam media.

Menilik karya Chrystel, pada karya-karya kontemporernya memang lebih terlihat kebebasan dalam berekspresi dan mengangkat tema yang diinginkan. Di era 90-an, bermedia pastel dan cat air, karya Chrystel berkisar pada tema gambar pemandangan atau melukis still life; berupa vas bunga di atas meja, atau buah-buahan di dalam keranjangnya. Sedang di karya terkini, ia lebih berani untuk mengangkat tema yang terkait langsung dengan dirinya sebagai seorang individu. Religiusitas yang dianut, pengalaman perjalanan ke berbagai tempat yang pernah dilalui, menjadi sumber inspirasi.

Terkait media-media tak lazim yang digunakan; seperti selebaran iklan reklame yang dengan mudah ditemukan tertempel di tiang listrik atau di tembok-tembok, bekas kantung semen, atau anyaman bambu, Chrystel beralasan, benda-benda tersebut meski sederhana tapi memiliki kandungan sejarah tersendiri. “Ada kandungan sejarah tersendiri di dalamnya. Selain itu, saya memang lebih suka menggunakan material-material yang sederhana, lalu bagaimana membuatnya jadi sebuah karya seni yang bagus,” kata Chrystel bersemangat.

(19)

Antara Paris-Jakarta di Lafayatte Medio Juni 2013, Chrystel Floriot berkesempatan berpameran tunggal di Galeri Lafayatte Jakarta, di Mal Pacific Place. Galeries Lafayette sendiri pusatnya terletak di dekat Garnier Opera, Paris. Berpredikat sebagai department store termewah di dunia, Lafayatte merupakan lembaga mode Paris yang sejarah berdirinya dimulai tahun 1893 oleh Theophile Bader dan sepupunya, Alphonse Kahn.

Dulunya, kedua saudara tersebut hanya membuka toko kecil di pojokan La Fayette dan Chaussee d’Antin, Paris. Namun pada 1896, mereka membeli toko-toko yang berada di sekitarnya dan direnovasi hingga tempatnya menjadi sangat besar, mewah dan megah. Membuka cabang di Jakarta, pihak Lafayatte memercayai Chrystel untuk ”membawa” nuansa Paris ke Jakarta lewat karya-karyanya.

Maka hadirlah karya yang menggambarkan suasana di kafe Les Deux Magots dan kafe De Flore, dua tempat ngopi paling legendaris di Paris. Riuhnya suasana di sekitaran sungai Seine, romatisnya suasana di Eiffel, serta tak luput gambaran kemegahan gedung Galeries Lafayatte Paris pun turut disajikan.

“Kali ini saya diminta oleh pihak Lafayatte untuk menghadirkan Paris ke Jakarta. Jadi kisaran temanya pun berbicara tentang hal tersebut,” kata Chrystel.

Lewat spot-spot popular di sekitaran kota Paris, Chrystel dengan teliti coba menghadirkan “aroma” Paris ke Jakarta. Gambaran tersebut semakin terbangun, ketika Chrystel tak cuma menghadirkan tempat-tempat tersebut secara” telanjang”, tapi secara simbolik juga menghadirkan kultur seperti apa yang hidup di tempat tersebut.

Seperti penghadiran gambar barisan gembok warnawarni yang tergantung di jembatan Pont des Arts pada salah satu karya. Barisan gembok pada jembatan itu, bagi masyarakat setempat merupakan simbolisasi dari dua orang pasangan yang saling mengikat cinta. Pada karya Chrystel, kesan romantis semakin diperkuat dengan ilustrasi dua orang pasangan yang sedang berciuman.

(20)

Dari gambaran-gambaran pada karya tersebutlah, Chrystel coba menyampaikan pada penikmat karyanya soal Paris yang romantis. Selain juga menyampaikan gambaran Paris sebagai kota mode yang indah dan “seksi”.

Menariknya, Chrystel tidak hanya menghadirkan “Paris”, tapi juga sedikit menampilkan soal Jakarta.

Seperti dalam karyanya “France Girls In China Town Jakarta”. Yang menghadirkan karya berupa jendela sungguhan bercat merah, dengan salah satu daunnya yang terbuka dan terlihat seorang gadis bule sedang memegang segenggam dupa.

Chrystel Floriot, perempuan kelahiran Paris, Prancis tahun 1969, ini sosok seorang seniman yang dinamis dan enerjik. Chrystel memulai karir lukisnya di negeri asalnya dengan berpameran dan memenangkan tiga penghargaan sekaligus pada tahun 1992. Sebelum total terjun di dunia seni rupa, Chrystel yang memegang dua gelar diploma, yaitu dari bidang hukum dan sejarah seni- sama-sama diraihnya tahun 1993-, sempat menekuni profesi sebagai seorang pengacara.

Chrystel baru benar-benar fokus menekuni dunia seni, saat ia dan keluarganya pindah dari Prancis ke Malaysia pada 2004. Berposisi sebagai istri seorang ekspatriat, rupanya memberi Chrystel kesempatan lebih untuk dapat menyalurkan hasratnya di bidang seni.

Dalam berkesenian, Chrystel tidak membatasi diri, berbagai jalur digelutinya. Mulai dari melukis, membuat patung, menari, hingga membuat puisi. Selaras dengan jiwa petualangnya, yang selalu mencari setiap kemungkinan dan pengalaman baru.

(21)

{ HERITAGE }

(22)

Batik Kayu Krebet

Seni di Rindang Pohon Jati Lazimnya, batik ditorehkan di kain. Tapi di Krebet, batik tampil di lapis atas topeng-topeng kayu, barang rumah tangga, sandal, pisau dapur, hingga aksesori.

Campuran seni handycraft dan kepiawaian membatik berlangsung di kerindangan pepohonan jati dusun ini.

Teks A Gener Wakulu - Foto MAKHFUDZ SAPPE

(23)

K

rebet. Ini nama desa. Sebelumnya nyaris tidak “terdengar” dalam peta wisata Jogjakarta.

Sebenarnya Krebet memang di luar kota Jogja –meski masih masuk dalam Daerah Istimewa Yogyakarta. Tepatnya itu nama dusun di kawasan Desa Sendangsari, di Kabupaten Bantul, sekitar 12 kilometer dari kota Jogja.

Awalnya, kawasan Krebet adalah daerah bertanah kapur yang tandus di mana masyarakatnya mengandalkan pertanian sebagai sumber mata pencaharian. Sayangnya, aktivitas pertanian hanya berlangsung musiman dan mengandalkan pengairan tadah hujan. Belakangan, warga setempat mengembangkan keahlian lain untuk membuat barang-barang kerajinan dari kayu yang dibatik.

Nah, inilah yang mengubah wajah dusun Krebet.

Kemampuan seni warga yang mengubah kayu menjadi handycraft berupa bentuk-bentuk pahatan dan ukiran perabot rumah tangga hingga aksesori atau perhiasan menjadi tahap pertama industri rumah tangga ini.

Tahap kedua adalah membatik di atas benda-benda tersebut. Benda-benda yang dimaksud bisa berupa topeng kayu, miniatur binatang, selop wanita, pisau dapur, gelang, tempat tisu, nampan, patung-patung dan sebagainya. “Kalau kami memroduksi sekitar 300 macam benda,” ujar Agus, 24, seorang pemuda pengrajin ‘batik kayu’ di Krebet.

(24)

Agus adalah putra dari Anton Wahono, seorang pengrajin yang telah memulai usaha seperti itu di Krebet sejak tahun 1987. Usaha Anton, dengan label CV Sanggar Punokawan merupakan salah satu yang terbesar di Krebet. Mereka telah mendapat penghargaan dari pengembangan sektor usaha kecil menengah ini dari salah sebuah bank. Istri Anton sendiri menimpali bahwa awalnya kayu bisa didapat dengan mudah di Krebet, tetapi belakangan karena mulai banyak yang ikut memroduksi, kayu mulai dipesan. Adapun jenis kayu yang digunakan sebagai bahan dasar antara lain kayu sengon, pule dan mahoni. Hasilnya, kerajinan batik kayu ini bisa menghasilkan omset puluhan hingga ratusan juta rupiah. “Kami sering diikutkan pada acara pameran internasional atau undangan, difasilitasi oleh pemerintah daerah tentunya,” cerita Agus mewakili ayahnya. Untuk pasar domestik bagi usaha mereka bukan lagi masalah, karena sekarang mereka sudah berorientasi ekspor, dibantu dengan instrumen trading.

Para pengrajin batik kayu itu sudah menembus pasar Asia, Eropa dan Timur Tengah.

Desain awal membuat batik kayu adalah membuat barangnya terlebih dahulu secara fungsional. Katakanlah membuat nampan atau baki. Maka bagian dapur kayu akan membuat pola potongan sebagai bagian dasar benda tersebut. Tentu saja ini tidak dibuat satu persatu

(25)

(26)

Kemampuan seni warga yang mengubah kayu menjadi handycraft berupa bentuk-bentuk pahatan dan ukiran perabot rumah tangga hingga aksesori atau perhiasan menjadi tahap pertama industri rumah tangga di Desa Sendangsari.

melainkan berdasarkan perhitungan stok kayu, sehingga bisa jadi dibuat 30 baki sekaligus umpamanya. Seperti halnya handycraft lainnya, baki tersebut diselesaikan bentukan, termasuk pengikat-pengikatnya yang terbuat dari bambu. Setelah barangnya jadi maka proses pembatikan dimulai. Menurut Agus, salah satu yang rumit dari pembatikan kayu adalah ukuran canting yang bisa lebih kecil, umpamanya untuk menciptakan titik-titik pada topeng atau ‘tekstur’ tubuh hewan. Dan itu tidak mudah karena mesti teliti. Bahkan boleh dibilang sulit.

Jadi boleh dikata dikerjakan oleh ‘seniman profesional’.

Adapun kebanyakan motif yang dipakai di pembatikan kayu di Krebet adalah motif parangrusak, parangbarong, kawung, garuda, sidorahayu, hingga sidomukti. Sedangkan untuk pengerjaannya pihak Sanggar Punokawan memberikan kesempatan kepada para pembatiknya untuk membatik di rumah dengan tenang. Namun demikian usaha pembatikan mereka masih melakukan semacam ‘quality control’ di sanggar.

Hasil yang dijual di sanggar ini bervariasi, dari mulai Rp 5.000-an hingga Rp 5 juta.

Hingga saat ini, Krebet menjadi sentra kerajinan batik kayu yang terkenal di Jogjakarta. Di dusun ini juga tersedia fasilitas home stay bagi wisatawan yang ingin tinggal merasakan atmosfer pedesaan, jauh dari hiruk-pikuk kota dengan tarif Rp 50 ribu hinga Rp 100 ribu per malam. Sekaligus mereka dapat ikut belajar membatik kayu di situ. Kelebihan batik kayu di Krebet dibandingkan dengan di tempat lain lebih halus serta warnanya lebih cerah.Karena pengalaman yang sudah lama serta cara pewarnaan yang lebih tepat.

Masih dikelilingi hutan jati yang teduh dan menyenangkan, Krebet sekarang sudah menjadi desa wisata. Setiap tahun digelar tradisi “Merti Dusun” dengan mengarak gunungan dan berbagai “ubo rampenya” keliling dusun.

Untuk liburan seraya menambah pengetahuan akan kesenian yang kaya ini, Krebet boleh dicoba.

* Produk-produk dalam artikel ini dapat ditemukan juga di Sarinah Thamrin, Jakarta.

(27)

{ HERITAGE }

tenun pinawetengan

The Lost Treasure of Minahasa

(28)

Busana Cocktail Casual Busana luar dari bahan organdy sutra biru laut dengan detail potongan-potongan tenun di bagian lengan dan bawah gaun. Busana dari tenun Pinawetengan sutra tanpa lengan terlihat samar-samar di bagian dalam. Ikat pinggang dari bahan tenun dengan hiasan batu-batuan melengkapi penampilan busana dengan selera modern ini.

(29)

{ HERITAGE }

Busana Cocktail Elegant Busana dengan gaya ‘bustier’ dari bahan tenun sutra Pinawetengan motif ‘patola’. Detail pita ikatan dan rok lebar serta sentuhan batuan alami memperindah penampilan busana klasik ini. Aksesori anting-anting dan gelang dengan motif-motif asli Minahasa terbuat dari bahan tembaga bakar.

(30)

(31)

Busana Gala-Evening Busana malam anggun ini diperkaya dengan dua lapis bahan chiffon sutra dengan warna gradasi. Bagian bustier gaun dilengkapi dengan bahan brokat fullpaillettes (ber-payet penuh) dan lengan kecil berupa tali lebar dari bahan chiffon sutra. Jenis tenun yang digunakan adalah motif ‘Tembega’.

(32)

A

khirnya budaya Minahasa yang hilang terlahir kembali.Yaitu busana khas Minahasa yang sudah begitu lama hilang.

Sebenarnya gaya busana masyarakat Minahasa jauh sebelum pengaruh budaya barat yang mulai masuk sekitar awal abad 18 mirip dengan Dayak dan NTT. Karena masuknya pengaruh budaya barat tersebut lambat laun budaya kain dan cara berpakaian adat Minahasa mulai luntur bahkan hilang.

Menyadari akan pentingnya sebuah budaya yang sudah lama hilang tersebut dimunculkan kembali agar masyarakat Minahasa khususnya dan seluruh bangsa Indonesia sadar bahwa kita memiliki budaya, khususnya busana adat yang begitu indah memesona. Untuk itulah Irjen Pol Benny Mamoto bersama Rita Mamoto serta Thomas Sigar dari tahun 2008 mulai menghidupkan kembali tenun khas Minahasa ini. Akhirnya, awal tahun 2009 rencana besar itu terwujud dengan memproduksi kain tenun Pinawetengan.

Nama Pinawetengan ini oleh Benny Mamoto di dapat dari guratan di atas watu (batu, dalam bahasa Minahasa) Pinawetengan. Batu ini merupakan tempat pertemuan para kepala adat di pedalaman Minahasa untuk menghimpun kebersamaan, menjauhi permusuhan, dan berikrar dalam satu persaudaraan. Karena saat itu di Minahasa sendiri tidak ada alat tenun apalagi orang yang ahli tenun, maka didatangkanlah alat tenun tersebut dari Bali. Termasuk ahli tenun untuk mengajarkan cara menenun pada penenun di Minahasa. Para penenun ini berasal dari daerah sekitar Pinawetengan dan Tondano. Namun sekarang alat tenun sudah bisa mereka buat sendiri. Ukuran kain tenun yang dihasilkan dan dipasarkan adalah 1,10 x 2,25 meter dengan bahan sutera.

Di Minahasa dikenal ada dua kain, pertama Tenun Ikat Bentenan yang orang banyak kenal hingga sekarang. Yang kedua adalah tenun yang jauh lebih susah dibuatnya karena tipenya seperti songket yaitu tenun Pinatikan. Tipe Pinatikan inilah yang dipakai untuk kain tenun Pinawetengan. Ini yang menjadikan kain tenun Pinawetengan menjadi satusatunya di Minahasa yang tipenya seperti songket.

Motif kain tenun Pinawetengan ini oleh perancang busana Thomas Sigar merupakan pengembangan dari guratan-guratan dan simbol-simbol yang terukir di Watu Pinawetengan. Sampai sekarang terus dilakukan penelitian tentang arti dari simbol-simbol yang ada di Watu Pinawetengan tersebut. Setiap tahun dikeluarkan tiga motif dan hingga saat ini sudah ada sepuluh motif yang dihasilkan. Dalam waktu dekat akan dikeluarkan tiga motif baru lagi sehingga akan menambah koleksinya menjadi tigabelas motif. Selain motif yang ada di Watu Pinawetegan, Thomas juga memakai dan mengembangkan motif dan ornamen-ornamen kain Minahasa yang ada di museum Belanda.

Pelestarian dan produksi tenun Pinawetengan ini dipusatkan di Tompaso, Minahasa. Tepatnya di komplek Pa’Dior, pusat kebudayaan Minahasa. Di komplek ini selain menjadi pusat pelestarian budaya dan tempat produksi tenun Pinawetengan juga terdapat Museum Pinawetengan serta berdiri Institut Seni & Budaya Sulawesi Utara (ISBSU). Menariknya, di dalam komplek ini dapat kita jumpai alat musik kolintang raksasa dan terompet kontra bas raksasa yang masuk rekor dunia Guinness World Records.

Teks RISTIYONO

Thomas Sigar

Darah seni mengaliri jiwa perancang busana ini sejak belia. Desainer yang lahir di Jakarta pada 20 Oktober 1952 ini belajar merancang busana secara otodidak, namun keahliannya semakin terasah saat belajar di Paris. Sejak 1974 menekuni profesi sebagai perancang busana dengan bekerja di Maison de Haute Couture de PIERRE CARDIN sebagai Styliste de Mode di Paris. Kecintaannya terhadap dunia fashion pada 1991 berbuah penghargaan APPAREL, sebuah penghargaan tertinggi di Indonesia untuk dunia fashion. Saat ini ia bergabung ISBSU & PT. BBC untuk mengembangkan tenun Pinawetengan.

(33)

Busana Evening Pasangan busana wanita dan pria untuk kesempatan di malam hari (evening wear).

Busana terusan wanita bergaya ‘bustier’ dengan lipatan-lipatan di dada dan ikat pinggang dengan pita ganda. Bagian rok luar dari bahan organdy sutera berwarna ‘fuchsia’ sepanjang lutut dengan aplikasi potonganpotongan tenun mengelilingi rok. Rok mini di bagian dalam terbuat dari bahan tenun.

Gaya jas-tutup untuk pria melengkapi penampilan pasangan busana malam ini.

Bahan tenun Pinawetengan motif ‘Patola’.

Fashion Designer Thomas Sigar

(34)

Photographer Edwin Pelealu

Make up & hair do Anggie Christian

Stylist Hera Sondakh

Blouse Jacket Sportif Gaya jacket blouson casual dengan bukaan di bagian depan memakai ritsleting (zipper).

Potongan serong bahan membentuk aksen menarik dari jacket blouson yang terbuat dari bahan tenun Pinawetengan motif ‘Pinatikan’. Aksesori kalung motif Pinawetengan terbuat dari bahan tembaga bakar.

(35)

{ FASHION }

IVAN KHOE

Seorang business man, mengambil Master Administrasi Bisnis di Amerika Serikat. Setelah ia kembali ke Indonesia, ia memulai bisnisnya sendiri dalam industri tekstil. Dia jatuh cinta dengan fotografi pada tahun 2003. Memperdalam ilmu fotografi di Nikon School of Photography dan Sekolah Arno Mulia. Pada tahun 2008 ia mendirikan Komunitas Fotografi Taman Anggrek dan menjadi presiden organisasi. Pada tahun 2009, bersama Victor mendirikan VC-Art Studio & Photography, yang kini menjadi CafĂŠmoto Photography & Studio. Pernah memenangkan lomba foto BMW yang diselenggarakan oleh Prima Color Imaging. Ivan mengkhususkan diri dalam fashion dan beauty photography. Karyanya kali ini adalah fashion dengan setting tahun 1960, diabadikan dengan kamera Medium digital Phase One P40+.

(36)

(37)

(38)

Dress by JEFFRY TAN, WESTLEY JUBILANT, Headpiece by MARSEL HOBER, WESTLEYJUBILANT, Shoes by JEFFRY TAN.

(39)

(40)

(41)

(42)

(43)

Make up Artist: Dhirman Fashion Stylist: Ismelya Muntu Digital Imaging: Heru Hp Location: Hauwke Auto Gallery Camera: Phase One P40+ Lighting System: Broncolor

Theme: Back to 60’s Photographer: Ivan Khoe (www.vil-photography.com) Lighting Director: Victor Prawoto (www.vil-photography.com) Model: Dora Tapolcai

BATIKAUTOMOTIVE { AUTOMOTIVE }

Petualangan

Lima Benua

Inilah petualangan menunggang sepeda motor yang berlangsung di lima benua. Salah seorang pesertanya, wanita!

Teks Karman Mustamin - Foto BMW Motorrad

B

eginilah cara BMW Motorrad mentasbihkan salah satu generasinya, BMW R 1200 GS sebagai motor khusus untuk petualang.

Menggunakan kalimat “One World, One R 1200 GS. The ride of your life.� sebagai tema, sebuah permainan sarat adventure pun digelar. Usai hajatan ini, motor BMW R 1200 GS yang dipakai pun, langsung menjadi penghuni BMW Museum di Munich yang selebrasinya berlangsung 13 April 2013 lalu.

Ya, ini memang semacam tantangan dan kesempatan gratis yang ditawarkan BMW Motorrad bagi penggemar petualangan bermotor di seluruh dunia untuk menjajal kemampuan. Tak pelak, sekitar 12.000 lamaran pun masuk untuk mencoba peruntungan. Sayangnya, hanya 5 petualang yang terpilih untuk menunggang motor yang dikenal sebagai pelahap medan berat ini untuk menjalani misi melintasi berbagai rintangan medan di berbagai belahan dunia.

(44)

Pemilihannya sendiri tidak tanggung-tanggung, karena BMW Motorrad menunjuk tim juri yang berkualitas. Mereka antara lain actor peraih Oscar yang juga pehobi motor, Adrien Brody. Lalu ada nama Jutta Kleinschmidt yang dikenal sebagai atlet olahraga motor serta bintang film laga dari Hollywood, Rick Yune serta Charley Boorman yang sering tampil dalam program petualangan bermotor di televisi.

Kelima pemenang yang berasal dari Italia, Jerman, Spanyol, Prancis dan Inggris Raya ini, memang tak harus menjalani semua rute petualangan. Mereka diberi tanggung jawab masing-masing menyelesaikan perjalanan di salah satu benua. Petualangan berawal dari Laos di Asia, 25 Januari 2013 silam. Sembilan hari kemudian, R 1200 GS diterbangkan ke Selandia Baru sebelum berpindah ke Afrika Selatan dan bagian barat Amerika Serikat. Rute pamungkas, yakni membelah benua Eropa dan finish di Munich.

(45)

Tur SELANDIA BARU

Keindahan Selandia Baru, menjadi hiburan tersendiri bagi Herbert Unger. Lelaki berusia 49 tahun dari Jerman ini, memulai perjalanan petualangannya dari Christchurch untuk kemudian menjelajah menuju pulau paling selatan. Dusun nelayan, menjadi pemandangan yang mendominasi ketika Unger menggeber R 1200 GS di sepanjang pesisir sebelum memotong bentangan pegunungan.

Setelah beristirahat di Queenstown, perjalanan selanjutnya disebut Herbert Unger sebagai yang tak terlupakan. Di salah satu rute yang jaraknya hanya sekitar 18 km, Unger dipaksa berjuang keras untuk menyeberang aliran sungai dan menaklukkan rute berlumpur yang lengket. Namun, semua perjuangan Unger akhirnya terbayar setelah mencapai Castle Hills, lokasi yang pernah dipakai untuk pembuatan film ‘Lord of the Rings’.

(46)

Tur AFRIKA SELATAN

Salvador Echevarria, dipercaya menunggang R 1200 GS untuk menaklukkan Afrika Selatan. Selain rute dengan medan yang relatif perawan, pria berusia 41 tahun asal Spanyol ini juga tentu saja harus bersua dengan berbagai macam binatang liar. Perjalanan Echevarria dimulai dari Cape Town untuk selanjutnya menjelajah sejauh 230 km melewati puncak perbukitan cadas. Pada suatu ketinggian, Echevarria pun disuguhi pemandangan berupa hamparan Samudera Hindia .

Tapi medan yang dianggap penuh tantangan dan sarat kejutan, ketika melintas di wilayah taman nasional yang dikenal dengan Cape of Good Hope. Guyuran hujan sepanjang perjalanan di medan yang berat, merupakan tantangan sekaligus pembuktian ketangguhan R 1200 GS. Salvador Echevarria berikut tim pendukungnya, bahkan mendapat tantangan sangat berat ketika memasuki rute off-road yang sangat popular bagi petualang di seluruh dunia. Rute di kawasan yang disebut De Hell ini, sungguh membutuhkan konsentrasi tinggi dan handling yang presisi.

(47)

Tur Laos

“One World, One R 1200 GS. The ride of your life.�

(48)

Penunggang R 1200 GS yang terpilih untuk menaklukkan medan berat di Laos, tak lain dari Alessio Cigolini. Lelaki berusia 35 tahun berserta tim pendukungnya itu, selama 9 hari harus berjuang menaklukkan tantangan berupa jalur jalan berbatu, gravel, berdebu dan tentu saja sebagian aspal di sepanjang aliran sungai Mekong.

Cigolini juga beberapa kali harus menyeberang sungai dan menerobos pedalaman di seputar Luang Prabang. Yang pasti selama perjalanan itu, selain Cigaloni bertemu dengan penduduk asli Laos (Laotian), juga dipaksa berjuang ekstra keras

mengendalikan R 1200 GS. Jalur berlumpur, tikungan tajam serta sergapan gelapnya kabut, menjadi sebuah pengalaman yang tak terlupakan.

Tur AMERIKA SERIKAT

Kota Los Angeles merupakan titik awal tur Amerika Serikat ini. Adalah Stephane Gautronneau yang berusia 39 tahun, menyebut misi perjalanannya ini dengan “GS goes to Hollywood.” Pria Prancis ini, memerlukan waktu 10 hari untuk menjelajah sisi barat Amerika Serikat, melintasi canyon serta pantai-pantai yang merupakan surga surfing.

Perjalanan ini, sekaligus disebut ekstrem karena termasuk di dalamnya melewati rute di beberapa puncak bentangan pegunungan California. Selama perjalanan, Gautronneau harus berjuang keras menaklukkan bentangan lautan pasir di sepanjang pantai Samudera Pasifik, jalan yang tertutup salju, lumpur, jalanan berdebu dan panas yang menyengat di Deat Valley.

“Menunggangi kendaraan yang sangat mengagumkan ini di medan seperti itu, sungguh rock’n’roll!” komentar Gautronneau di akhir perjalanan petualangannya.

(49)

(50)

Tur EROPA

Mungkin terpikir, rute petualangan di Eropa merupakan yang termudah. Apalagi, tanggung jawab untuk melahap rute ini diserahkan kepada Stephanie Rowe. Ya, dia merupakan satusatunya wanita dalam ekspedisi ini. Rowe yang asal Inggris Raya, juga merupakan yang termuda dari kelima pemotor yang terpilih.

Tapi jangan terkecoh. Rowe diberi tugas memulai perjalanannya dari kota Barcelona untuk selanjutnya melintas di 5 negara; Spanyol, Prancis, Italia, Austria sebelum finish di Munich, Jerman.

Dan, inilah tantangan yang dihadapi Rowe yang harus membawa R 1200 GS menaklukkan rute pegunungan Pyrenean dan menembus jalan pedesaan tak beraspal di kawasan Languedoc serta Auvergne di Prancis. Ketika mamasuki wilayah Italia, Rowe masih harus menaklukkan jalan pegunungan di Tuscan hingga mencapai Lake Garda.

Dari titik inilah, Rowe akhirnya bergabung dengan penunggang lain, Herbert Unger yang sudah menyelesaikan misinya. Keduanya, lantas bersama-sama melintasi Italia dan Austria untuk mencapai garis finish di Munich.

(51)

{ FEATURE }

GROOMING bagi Pria Bentley

(52)

Tukang cukur? Ah, menyebutnya saja sudah terasa kuno.

Tapi, jangan terburu under-estimated dengan salah satu gerai Pankhurst di kota London ini.

Teks Karman Mustamin - Foto Bentley Motors

M

ungkin banyak kaum pria yang sudah meninggalkan cara menata rambut memanfaatkan jasa tukang cukur.

Apalagi mereka yang mengklaim diri sebagai pria metro-sexual. Memangkas rambut di tukang cukur, boleh jadi dianggap sudah kuno.

Tapi pandangan seperti itu bisa berubah, ketika dua produk kebanggaan pria melakukan kolaborasi.

Pankhurst, brand yang dikenal sebagai penyandang luxury men’s lifestyle, menggandeng Bentley untuk merancang men’s grooming atau gerai bersolek bagi kaum pria di kota London.

Ya, Pankhurst memang dikenal sebagai tukang cukur klasik tapi senantiasa memberikan sentuhan modern. Gaya potongan rambut yang disajikan pun, tak pernah lekang oleh waktu. Penuh inspirasi dan terkadang malah menghasilkan penampilan yang unik.

Inilah yang menjadi alasan utama Bentley, tak ingin ketinggalan memberikan sentuhannya. Tentu saja, produsen mobil kebanggaan Inggris itu tak terlibat sama sekali dalam urusan tata rambut. Tapi yang dilakukan Bentley, yakni membangun atmosfer kemewahan pada sebuah gerai tukang cukur.

(53)

Gaya Mulliner

Memanfaatkan keahlian pekerjaan tangan dari pabrik mereka di Crewe, Bentley lantas menggubah 6 unit kursi pangkas rambut menggunakan material yang serupa di mobil-mobil produksi mereka. “Kunci utama yang menjadikan setiap produk Bentley sangat istimewa, karena ketrampilan para pekerja kami.

Pekerjaan tangan mereka meracik bahan-bahan kayu dan kulit seperti pada interior mobil-mobil kami itulah yang luar biasa,� ujar Stefan Buescher, direktur marketing Bentley Motors.

Tidak hanya lapisan kulit pada kursi-kursi itu yang ditangani oleh salah satu departemen di Bentley yang dikenal dengan nama Mulliner. Tapi, struktur sandaran tangan kursi juga mengalami penataan ulang dengan ornamen kayu. Belum cukup, sistem suspensi kursi juga dibenahi untuk menghasilkan kenyamanan nomor wahid.

Terakhir, soal pilihan warna kursi yang ditangani pula tim khusus dari Bentley yang selama ini berkutat pada urusan kelir. Tentu saja, disesuaikan dengan saran dari pihak Pankhurst. Hasilnya, ada 5 unit kursi yang tampil dengan warna merah menyala yang mengaplikasi pola jahitan yang merupakan ciri khas Bentley Continental GT. Sedang kursi lainnya berkelir Burnt Oak dengan pola jahitan serupa yang dipakai pada edisi Bentley dengan spesifikasi Mulliner.

Lalu, apa kata Brent Pankhurst, sang pemilik Pankhurst dengan kehadiran gerai barunya yang istimewa ini? “Sumptuous, stunning and elegant!�

Anda pun penasaran untuk merasakan kemewahan yang menakjubkan dari gerai grooming bagi pria ini? Cobalah suatu ketika sisihkan waktu menyambangi alamatnya di Newburgh Street, London W1.

(54)

(55)

{ PHOTography }

Pinisi TEKS & FOTO MAKHFUDZ SAPPE

(56)

Inilah perahu legenda yang dibuat tanpa matematika, keahlian yang diwariskan turun-temurun. Tingginya harga kayu membuat biaya pembuatan kapal melambung. Pembelinya kebanyakan orang asing, untuk keperluan wisata.

(57)

Dua orang sawi kapal Cahayaistrahat mentarisaat keemasan menyinari deretan pagoda di Bagan saat pagi hari. Di area ini terdapat lebih dari 4000 pagoda yang tersebar di antara pepohonan hijau nan rindang. berlabuh di Pelabuhan Paotere Makassar.

(58)

S

uara senso membelah balok-balok. Dentang palu beradu dengan kayu.

Pembuatan perahu-perahu kayu berbagai ukuran itu berlangsung, berjajar di bibir pantai, di Desa Ara dan Tanah Beru yang berjarak sekitar 176 km dari Makassar. Di desa-desa itu para panrita lopi dengan keahlian turun-temurun, dari generasi ke generasi, membuat perahu kayu dari berbagai jenis, seperti pinisi dan lambo atau padewakang.

Bagi masyarakat Tanah Beru dan Ara, kearifan membuat perahu yang telah berlangsung ratusan tahun itu lebih mengandalkan pada feeling dan kebiasaan.

Tanpa perhitungan matematik atau sejenisnya. Proses pengerjaan, mulai dari bagian bawah atau lunas dan kedua sisi ke atas, dilakukan tidak dengan membuat rangka terlebih dulu sebagaimana lazimnya industri pembuatan kapal.

Tidak seorang pun memiliki catatan pasti tentang keahlian khusus masyarakat di ujung selatan Pulau Sulawesi itu membuat perahu-perahu kayu selain manuskrip cerita epik I lagaligo yang menyebutkan bahwa Kapal Sawerigading pernah hancur dihantam ombak, lantas bagian-bagian kapal tersebut hanyut hingga ke Tanah Beru.

Bertolak dari cerita tersebut, lantas berkembang sedemikian rupa hingga dipercaya masyarakat Tanah Beru kemudian mahir membuat perahu secara turun-temurun. Namun awak pinisi justru tidak banyak yang berasal dari Tanah Beru, melainkan dari Desa Ara maupun suku Bugis di daerah-daerah lain.

Perahu-perahu buatan masyarakat Tanah Beru dan Ara sudah membelah berbagai samudera. Phinisi Nusantara berlayar melintasi Samudera Pasifik menuju Kanada mengikuti Vancouver Expo 1986 dan Amanagappa menyeberangi Samudra Hindia sampai Madagaskar (Afrika).

Sebagai alat transportasi barang antarpulau, saat ini perahu pinisi maupun lambo masih bisa dijumpai di beberapa pelabuhan rakyat, seperti Paoere (Makassar), Sunda Kelapa (Jakarta), Tanjung Perak (Surabaya) dan pelabuhan Gresik, Tanjung Emas (Semarang), serta pelabuhan-pelabuhan di Kalimantan.

Perahu-perahu dibuat dengan cara tradisional di Tanah Beru dan Ara, Bulukumba

(59)

Kegiatan Bongkar Muat di Pelabuhan Sunda Kelapa Jakarta.

(60)

(61)

Mencat lambung perahu saat berlabuh di pelabuhan Dua Anak buah kapal atau sawi duduk menunggu pemuatan (kanan)

(62)

(63)

Perahu jenis pinisi ditandai dengan dua tiang dan tujuh layar, sedangkan lambo hanya terdiri atas satu tiang. Produksi perahu pinisi di Tanah Beru dan Ara belakangan ini jauh berkurang dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kian langkanya material kayu menyebabkan biaya pembuatan perahu pinisi semakin mahal. Misalnya, untuk sebuah perahu ukuran 500 ton dibutuhkan biaya hingga Rp 1 miliar. ‘’Sekarang yang memesan perahu pinisi hanya orang asing yang akan menggunakannya sebagai kapal wisata. Tingginya harga kayu membuat sebuah perahu pinisi sangat mahal,’’ tutur Achmad Nur, 60 tahun, seorang panrita lopi pembuat Amangappa pada 1995 yang berlayar ke Afrika.

Kini pinisi banyak diminati sebagai sarana transportasi rekreatif di berbagai destinasi wisata bahari, seperti Raja Ampat, Kawasan Taman Wisata Komodo, Bali, dan Wakatobi, bahkan ada di Phuket, Thailand.

Kapal Pinisi milik Tiger Blue yang digunakan sebagai kapal wisata di Raja Ampat, Papua

(64)

Foto DOK.TIGER BLUE

(65)

Kapal Pinisi berlabuh di perariran Pantai Losari Makassar

(66)

(67)

{ TRAVEL TRAVELING } }

Keraton Ratu Boko

Misteri Stupa di

Ratu Boko

Foto MAKHFUDZ SAPPE

Stupa Borobudur yang tersisa di Ratu Boko mengaitkan keduanya dalam sejarah dan legenda. Sementara, dalam hikayat, Ratu Boko adalah ayah dari Loro Jonggrang, yang dipatri dalam arca Durga di Prambanan. Bagaimana dengan dugaan hilangnya bangunan besar di keraton ini?

(68)

B

anyak orang mengaitkan candi-candi yang bertaburan di Pulau Jawa ini sebagai bangunan keagamaan saja. Padahal, secara garis besar candi di Indonesia, atau kita persempit di Pulau Jawa ini, bisa sebagai bangunan keagamaan atau sebuah monumen. Kalau bangunan keagamaan berarti tempat sembahyang.

Sedang pada monumen, lazimnya tak kita jumpai tempat sembahyang di dalamnya. Namun pararel dengan itu, pengaruh peradaban keagamaan bisa saja memaknainya. Candi Borobudur misalnya, sebenarnya adalah monumen yang di dalamnya memang tidak ditemui spot khusus untuk bersembahyang. Dan kalau candi secara fisik diartikan sebagai konfigurasi arsitektur berbasis susunan batu, maka di Yogyakarta ada situs arsitektur bersejarah yang juga bukan candi, namanya Ratu Boko. Orang kini menyebutnya sebagai “Keraton Ratu Boko”. Apa “news behind news”-nya?

Yang bisa kita ketahui, bila kita berjalan dari kota Jogja 19 km kearah timur, lalu berbelok sedikit ke selatan –

arah Wonosari-- kita akan temui situs ini, yang berada di antara dua dusun yakni Dawung dan Sambireja di desa Bokoharjo dan Prambanan. Prambanan? Ya, situs Ratu Boko bisa dikatakan berhadapan sejauh tiga kilometer dengan Candi Prambanan, masing-masing dalam posisi tinggi. Prambanan adalah candi tertinggi di Indonesia, sedang Ratu Boko berada di punggung bukit dengan ketinggian 195,97 meter, menempati luas lahan 16 hektar. Tentu dari sebuah posisi di Ratu Boko, kita bisa menikmati pemandangan Prambanan sore hari sambil meminum teh. Dari sini pula kita sering melihat pesawat terbang melintas. Maklum, dari Ratu Boko ke airport Adi Sutjipto Jogja hanya berjarak tempuh 15 menit.

Bila diringkas, skema situs Ratu Boko terdiri atas bagian tengah yakni arah timur laut yang mencakup gerbang utama, Candi Batu Putih dan Candi Pembakaran, lapangan dan Paseban. Kemudian bagian tenggara meliputi struktur lantai, gerbang, Pendopo, Batur Pringgitan, tiga candi miniatur, tembok keliling, kompleks Keputren, dua kompleks kolam, dan

(69)

foto-FOTO : A Gener Wakulu

Gerbang utama ketika memasuki situs ini.

reruntuhan dua stupa. Kedua kompleks kolam dibatasi pagar dan memiliki gapura sebagai jalan masuk. Di dasar kolam, dipahatkan lingga yoni, langsung pada batuan induk. Kemudian pada bagian timur kolam dan dua struktur batu sebagai alas yang diduga sebagai tempat sembahyang atau pemujaan.

Memang, dilihat dari konfigurasinya, kita akan menemui sebuah gerbang utama ketika memasuki situs ini. Gerbang ini bisa dikatakan dua lapis. Gerbang pertama memiliki tiga pintu. Bila cermat, terdapat tulisan “‘Panabwara� yang didasarkan pada prasasti Wanua Tengah III, ditulis oleh Rakai Panabwara, --keturunan Rakai Panangkaran-- yang mengambil alih istana. Mungkin maksudnya untuk melegitimasi kekuasaannya saat itu –meski masih tersisa perdebatan tujuan dan pendirian kompleks ini. Sedangkan gerbang kedua memiliki lima pintu. Tapi sesungguhnya kawasan gerbang ini terbagi atas tiga teras. Teras pertama menggunakan materi batu gamping, sementara di teras kedua sudah terbentuk dari dinding andesit. Nah, pada teras ketigalah mulai kita temui sisa-sisa konsentrasi arkeologi yang kaya.

Pada bagian ini terdapat Candi Batu Putih, letaknya agak ke utara. Dinamakan demikian karena bahannya terbuat dari batu gamping berwarna putih. Lalu ada lagi Candi Pembakaran yang berbentuk bujur sangkar 26 x 26 meter dengan dua teras. Diduga, sesuai namanya, candi ini untuk upacara pembakaran janazah petinggi kerajaan. Pada bagian tengah candi terdapat lubang yang bisa dituruni dengan tangga berundak. Barangkali di

(70)

tempat ini pembakaran jenazah berlangsung. Sekitar 10 meter kearah tenggara dari Candi Pembakaran kita akan menemui sebuah sumur.

Tapi yang mengagetkan bukanlah soal Candi Pembakaran, melainkan setelah gerbang itu kita mendapati tanah lapang yang kosong. Memang terdapat secuil reruntuhan, tetapi tetap menyisakan pertanyaan, apa ini sebenarnya? Mana istananya, kalau memang ini keraton? Seolah ada bangunan yang lenyap mendadak.

Itulah mengapa bagi banyak kalangan, situs Ratu Boko tetap misteri yang belum terjelaskan, unclear.

Tetapi di ujung tenggara dari teras ketiga yang luas ini ada beberapa struktur batu persegi panjang yang luasnya menyerupai alas ruangan besar. Alas ini dirancang untuk menopang bangunan. Dan karena baik tiang, dinding maupun atapnya terbuat dari bahan organik seperti kayu maka hanya lantai batu ini yang tersisa. Orang menamakan tempat ini sebagai Paseban, tempat orang berkumpul. Nah, dari sini kita berjalan menurun dinding teras menuju ke reruntuhan lainnya pada bukit di tenggara. Bangunan paling menyolok pada punggung bukit berikutnya adalah Pendopo –dilihat dari jauh mirip sebuah benteng. Pendopo ini berbentuk persegi empat pula dengan dinding tinggi, materinya dari batu andesit. Untuk memasukinya ada tiga pintu di utara, barat dan selatan. Di dalamnya, di balik dinding batu, ada dua panggung batu, yang sebelah selatan sedikit lebih kecil dari yang di utara. Melihat fisiknya, kedua struktur ini pun alas dari tiang-tiang dan atap dari materi organik seperti kayu yang kini telah sirna

Reruntuhan stupa Borobudur yang tertinggal di Ratu Boko.

dimakan masa. Pada bagian selatan Pendopo terdapat tiga miniatur candi. Sementara di arah utara Pendopo bisa ditemui dua gua, letaknya agak terisolasi. Gua Lanang dan Gua Wadon.

Sementara di timur Pendopo, agak menurun terdapat Keputren dan kolam-kolam. Keputren adalah kediaman bagi wanita-wanita di istana. Kolam-kolam itu juga digunakan untuk raja mandi. Salah satunya konon bernama Amerta Mantana. Artinya, air suci yang diberikan mantra. Dikatakan, air ini dapat membawa keberuntungan bagi pemakainya. Sedangkan orangorang Hindu menggunakannya untuk Upacara Tawur Agung sehari sebelum Nyepi.

Sedangkan pada bagian timur bisa ditemui dua struktur lantai batu persegi panjang. Anehnya, di ‘halaman’ kedua bangunan itu terdapat balok-balok batu yang seperti menghunjam ke tanah, tak beraturan, seperti dibanting dari atas. Diduga, ini sebagai tempat sembahyang atau pemujaan.

CERITA DAN SEJARAH Dalam hikayat Loro Jonggrang, nama Ratu Boko disebut. Hikayat ini mengaitkan antara Keraton Ratu Boko, arca Durga di Prambanan dan Candi Sewu di dekatnya. Adalah Pangeran Bandung Bondowoso yang mencintai Putri Loro Jonggrang, anak dari Ratu Boko.

Loro Jonggrang menolak lamaran Bandung Bondowoso lantaran sang pangeran membunuh ayahnya dan mengambilalih kerajaannya. Karena Bandung memaksa, maka Loro Jonggrang menerima pinangan dengan satu

syarat: Bandung mesti membuatkannya seribu candi yang harus dikerjakan dalam semalam.

Bandung pun bermeditasi dan kemudian memanggil jin dan syetan untuk mengerjakan candi.

Mereka berhasil membuat 999 candi. Tapi Loro Jonggrang punya siasat menggagalkannya. Sebelum fajar menyingsing ia memanggil para pembantunya untuk mulai menumbuk padi di lesung dan membuat ayam berkokok. Para jin yang sedang bekerja mengira hari telah pagi dan matahari akan muncul, maka mereka lenyap kembali ke dalam bumi sehingga Bandung Bandawasa gagal membangun candi keseribu. Merasa dibohongi, sang pangeran pun marah dan mengutuk Loro jonggrang menjadi patung batu –yang kemudian dianggap menjadi gambar Durga di bilik utara Siwa di Prambanan.

Secara arkeologis, reruntuhan Keraton Ratu Boko ditemukan pertama kali oleh Van Boeckholtz pada tahun 1790. Seabad setelah penemuan Van Boeckholtz, sekitar tahun 1890, FDK Bosch mengadakan riset arkeologis tentang peninggalan kepurbakalaan di selatan Candi Prambanan dalam laporan yang berjudul Kraton Van Ratoe Boko.

Sumber prasasti yang dikeluarkan oleh Rakai Panangkaran tahun 746-784 Masehi, menyebutkan bahwa Keraton Ratu Boko merupakan Abhayagiri Vihara. Dalam khazanah Buddha, Abhaya berarti tidak ada bahaya, Giri berarti bukit atau gunung, vihara berarti asrama atau tempat. Dengan demikian Abhayagiri Vihara berarti asrama yang terletak di atas

(71)

{ BON APPETIT }

bukit yang penuh kedamaian. Pada periode berikutnya, sekitar tahun 856 Masehi, kompleks Abhayagiri Vihara tersebut difungsikan sebagai Keraton Walaing oleh Rakai Walaing Pu Khumbayoni yang beragama Hindu. Oleh karena itu tidak mengherankan bila unsur agama Hindu dan Buddha tampak bercampur pada kompleks ini.

Tetapi soal nama Keraton Ratu Boko hingga sekarang masih menjadi misteri yang belum dapat dijelaskan kapan dan oleh siapa nama tersebut diberikan. Kata Keraton berasal dari kata Ke-Ratu-an yang artinya istana atau tempat tinggal ratu atau berarti juga raja, sedangkan Boko berarti bangau (burung-). Hal ini masih menyisakan pertanyaan, siapa sebenarnya Raja Bangau yang dimaksud? Penguasa pada zaman itu atau lantaran burung yang dahulu kerap singgah di perbukitan Ratu Boko itu? Termasuk, kapan nama itu diberikan; apakah pada masa Rakai Panangkaran, masa Rakai Walaing Pu Khumbayoni, atau sesudahnya, atau sebelumnya. Termasuk hingga kini, tidak ada yang menjelaskan dengan pasti kapan dan bagaimana proses kompleks itu didirikan, termasuk untuk tujuan apa. Bisa dipahami mengapa banyak pengamat sejarah berbagai bangsa berpendapat sulit ditentukan kapan sebenarnya Ratu Boko didirikan, karena zaman kuno di Jawa tidak menuliskan dokumentasi formalnya.

Pendopo yang berada di Ratu Boko.

(72)

Ada beberapa pendapat soal fungsi Ratu Boko, antara lain sebagai istana pada era Mataram Kuno. Ada pula yang berpendapat sebagai biara, sedangkan yang lainnya menganggap ini sebagai tempat peristirahatan. Tapi ada pendapat unik dari KH Fahmi Basya, yang menekuni matematika Islam sekaligus penulis buku “Borobudur dan Peninggalan Nabi Sulaiman”, “Yang perlu dipertanyakan, bagaimana kawasan itu bisa kehilangan bangunan? Kemana lenyapnya? Kemudian ada stupa Borobudur yang tertinggal di situ, yang memberi kesimpulan pada semua orang bahwa ada hubungan antara Borobudur dan Ratu Boko. Itu semua orang tahu, pihak pengelola taman sejarah pun mengakuinya.

Tapi perlu dicatat bahwa motif di stupa Borobudur di Ratu Boko itu masih asli, sedangkan yang di level Arupa Dhatu di Borobudur sudah seperti meleleh. Saya pernah baca tulisan pada buku yang berargumentasi bahwa yang di Ratu Boko terkubur tanah, sedang yang di Borobudur terkena sinar matahari. Lho, Borobudur kan baru dua ratus tahunan terkena sinar matahari setelah terkubur berabad-abad di desa Boro. Yang paling penting, kalau soal terkena sinar matahari, kenapa rambut di kepala serta hidung arca-arca terbuka di Arupa Dhatu –saya menyebutnya Wildhan dan Ghilman-- tidak meleleh?”

Fahmi memang punya argumentasi bahwa bangunan

jarak Borobudur – Ratu Boko? Atau, kalau stupa dibawa dalam bentuk bongkahan terurai untuk dirakit di Borobudur, kenapa tidak langsung diproduksi di samping candi Borobudur saja agar terlepas dari risiko pengangkutan? “Stupa itu ditinggal di situ, tidak selesai, untuk kita belajar,” komentar Fahmi.

Terlepas dari silang-menyilang argumen tentang Ratu Boko, termasuk keterkaitannya dengan Borobudur, tempat ini sangat menarik dan berbeda dengan kebanyakan candi di Jawa yang menjadi tempat sembahyang dan terlihat lebih utuh. Ini banyak mengecoh wisatawan yang tidak jeli. Situs Ratu Boko memang tersisa reruntuhannya, namun memendam banyak misteri, cerita dan pesona yang kait-berkait, sehingga jangan terpedaya oleh penampakan reruntuhan itu. Untuk penyuka fotografi, Ratu Boko pun indah dari sudut ke sudut bagi yang punya mata jeli. Termasuk udaranya yang menyenangkan, tidak dingin maupun panas. Mungkin dahulunya seperti replika surgawi dalam tafsiran pelaku sejarah. Maka jangan heran pada petang jingga yang menutup hari, saat sisa-sisa sinar matahari berupaya menerobos gerbang Ratu Boko, seorang wisatawan asing yang duduk di batu-batu andesit itu berkomentar, “Ini senja terindah yang saya pernah lihat di planet ini.”

Teks A Gener Wakulu

foto A Gener Wakulu

yang lenyap di Ratu Boko adalah Arupa Dhatu yang di atas Borobudur. “Baik Ratu Boko dan Borobudur punya lift, tapi di Borobudur bentuknya sudah rusak.”

Pertanyaannya, bagaimana cara memindahkannya?

Menurut Fahmi dalam bukunya, bagi orang yang punya keyakinan agama, sebenarnya kisah-kisah seperti itu bisa didapati di kitab-kitab suci, Injil dan Qur’an memuatnya. Itupun kemudian bisa diulas secara saintifik, soal pemindahan dengan kecepatan cahaya misalnya. “Memang membuat dahi berkerut awalnya, tapi silakan mengkajinya. Kami sendiri sudah mengatur lebih dari dua puluh perjalanan rombongan umum, karyawan, pelajar dan mahasiswa untuk menyeksamai keterkaitan antara Ratu Boko dan Borobudur dalam perspektif kitab agama,” tuturnya.

Perspektif Fahmi memang mengagetkan. Namun di sisi lain, secara saintifik memang ada banyak pertanyaan menggantung. Umpama, kalau stupa itu diproduksi di Ratu Boko untuk dipasang di Borobudur, dengan apa mengangkutnya? Stupa dalam keadaan utuh tentu perlu kendaraan super besar dengan flat deck sebagai wadahnya yang berjalan tidak berguncang. Itu tidak memungkinkan dengan asumsi teknologi abad ke delapan, umpamanya.

Bagaimana dengan kondisi jalan masa itu sehingga bisa aman stupa itu naik turun bukit sejauh 36 km seperti

(73)

{ TRAVEL }

A Piece of

Heaven Dengan tinggi pulau-pulaunya maksimal hanya 2.5 meter, Maldives seolah pecahan surga yang tersebar di Samudera Hindia

Foto Dok. Conrad Maldives Rangali

D (74)

ari balik kaca pesawat kecil yang saya tumpangi, lagi-lagi saya melihat pulaupulau kecil bertebaran di atas samudera. Pulaupulau itu tampak seperti butiranbutiran mutiara yang tertanam di dalam air laut biru. Konon, daratan pulau-pulau ini paling tinggi hanya 2,5 meter, membuat Maldives menjadi negara ‘paling datar’ di dunia. Ya, saya memang hendak berlibur ke surga tropis ini.

Maldives memang destinasi impian bagi para pemburu matahari,

dan juga para diver. Meski, Maldives bukanlah destinasi yang ‘murah’.

Makanya sulit sekali menemukan backpacker atau budget traveler di sini. Pemerintah Maldives sendiri memang sepertinya ‘sengaja’ hanya mengizinkan wisata jenis wisata luxurious.

Lebih dari 1.100 pulau karang kecil membentuk negara kepulauan ini. Pada dasarnya, Maldives adalah bekas sebuah gunung api di laut yang kemudian tenggelam dan menyisakan pinggir-pinggir kawahnya menjadi pulau-pulau kecil, mengelilingi kawahnya yang berubah menjadi laguna.

Setelah mendarat di pulau bandara di utara Male, ibukota Maldives, kami transfer ke pesawat kecil merah berbaling-baling, yang akan membawa saya ke hotel tujuan, meskipun untuk ini saya masih harus menunggu 2 jam supaya pesawat kecil ini terisi cukup penumpang.

Setelah 30 menit mengudara ke arah barat daya, saya akhirnya bisa memandang dari kejauhan pulau tujuan itu, yakni pulau yang menjadi lokasi Conrad Hotel, Rangali dan Rangalifinolhu. Sebuah jembatan penghubung antara kedua pulau itu bersinar bak benang perak tertimpa cahaya matahari.

Kami mendarat di air, tepat di tengah-tengah laguna berwarna hijau turquoise, yang seolah menjadi lapangan terbang yang mulus.

Para staf hotel yang menyambut kami mengingatkan kepada saya akan perbedaan waktu 1 jam dengan Male, yang kini berjarak 90 km dari tempat ini. Ya, Conrad Hotel mempunyai zona waktunya sendiri, yang memberi ekstra waktu satu jam bagi para tamu di sore hari, dan juga tambahan satu jam untuk berjemur matahari di pagi hari.

Hotel ini mempunyai lingkungan yang nyaman khas kemewahan hotel bintang lima. Restorannya saja ada

(75)

tujuh. Namun ini tidak membuat hotel pulau ini terasa kaku. Bahkan sebaliknya, hotel ini tampak alami dan santai. Mungkin hal ini karena ukuran resortnya yang –untuk ukuran Maldives– cukup besar. Jarak ujung ke ujung dari kedua pulau hotel ini sekitar 3 kilometer. Dan ini sesuai dengan motto mereka yang menawarkan tiga kemewahan: satu resort, dua pulau, dan tiga pengalaman mewah. Tak heran jika umumnya para tamu yang menginap di resort ini, meskipun di vila tipe standar, adalah orang-orang yang terbang sekurangnya dengan kelas bisnis atau pemegang kartu kredit extra-platinum.

Sunset Water Villa Sebuah speedboat khusus untuk tamu membawa saya ke Sunset Water Villa di mana saya akan menginap.

Awalnya saya mengira villa ini hanya

(76)

sebuah rumah panggung kayu yang ‘biasa saja’. Ternyata, villa beratap alang-alang ini mempunyai dindingdinding kayu yang dibuat khusus dari kayu cedar merah dari Kanada.

Hanya ada dua jenis villa ini, yang terpisah dari villa-villa lainnya. Tentu saja, villa ini juga punya jembatan kayu sendiri sepanjang 30 meter yang menghubungkan villa dengan pantai pasir putih. Seorang lakilaki muda berseragam hijau cerah menjadi butler pribadi saya. Dengan satu sentuhan tombol dia akan datang atau pergi dengan sigap untuk melakukan perintah.

Di sini villa-nya besar-besar dan mewah. Dan di surga pulau yang cerah dan indah ini uang tak hanya bisa membeli waktu tapi juga tempat. Menempati kamar seluas 250 meter persegi, villa saya mempunyai lebih banyak dari apa yang semua orang inginkan di

dalam rumah. Cahaya berlimpah masuk dari jendela-jendela berpemandangan pantai dan pohon-pohon kelapa, sementara pintu-pintu kaca menawarkan pemandangan air hijau turquoise di laguna. Villa ini terasa lega, terbuka, dan kering. Tidak ada dinding yang memisahkan antara ruang santai, kamar tidur dan kamar mandi. Semuanya satu dalam ruangan yang besar. Namun fasilitas paling memikat dari villa ini adalah lantai kaca ruang santainya.

Di bawahnya, ikan-ikan jarum bergerombol berenang dengan riang, seolah tidak terganggu dengan kehadiran saya di atas mereka. Saya pun segera menarik kursi malas yang seolah-olah mengambang di atas air –karena ia berada di atas kaca bening— untuk menonton berbagai jenis ikan yang berseliweran di bawahnya.

(77)

(78)

Semua hal di villa ini serba eksklusif, tidak ada yang ‘biasa-biasa saja’. Ada perangkat audio, bathtub marmer yang dilengkapi produkproduk toiletries Philippe Stark dan Bvlgari, sebuah jacuzzi yang besar dengan tombol-tombol kontrol yang keren, dan sebuah jacuzzi lagi di beranda. Sebuah teleskop terpasang di belakang jendela untuk melihat lebih jelas pemandangan di luar sana.

Lalu ada sebuah tempat tidur yang besar dan bundar, dengan sprei yang berhias bunga-bunga kecil berwarna oranye. Dengan sebuah sentuhan lembut, tempat tidur ini bisa berputar 180 derajat dengan pelan sekali, mengikuti arah matahari tenggelam.

Jadi, apa yang perlu saya lakukan sekarang, melihat ikan-ikan berseliweran di bawah lantai kaca, atau menunggu hingga petang hari, di mana cahaya lampu akan menarik ikan lebih banyak lagi? Mungkin sementara ini enaknya mandi dulu.

Tapi, jacuzzi mana yang akan saya gunakan? Yang marmer besar atau yang di beranda itu? Akhirnya saya memutuskan: memakai jacuzzi yang besar di dalam, tapi sebelumnya berenang dulu di air hijau turquoise Samudera Hindia di bawah villa.

Dinner di Dasar Laut Keindahan pulau dan pemandangan laut dari villa tempat saya tinggal memang sulit dijelaskan dengan kata-kata. Namun pengalaman paling unik di Conrad Maldives Rangali justru terletak di dalam lautnya sendiri. Sekitar 5 meter di bawah permukaan air, tim Conrad menyajikan menumenu makanan dan wine spesial untuk para tamu di Ithaa Undersea Restaurant. Di dalam ruang dari kaca akrilik, para tamu bisa menikmati pandangan 180 derajat ikan-ikan yang berseliweran di atas kepala saat bersantap sore. Di kedalaman ini, ada lebih banyak lagi

jumlah dan variasi ikan yang bisa dilihat dibanding saat snorkeling.

Ikan pari bisa saja melintas di atas kepala, karena tertarik dengan umpan sore yang disajikan secara teratur oleh penyelam Conrad.

Ini adalah satu-satunya restoran bawah air di dunia yang keseluruhan atapnya transparan.

Jumlah kursinya terbatas hanya 12, dan disarankan untuk reservasi dulu serta memakai pakaian smart casual. Untuk 5-course menu WestMaldivian Culinary-Fusion, kita perlu mengeluarkan uang sekitar 320 USD. Keseluruhan, Conrad Maldives Rangali mempunyai 7 resto kelas dunia, dan 10.000 koleksi wine. Selain Ithaa, masih ada Mandhoo Spa Restaurant yang menawarkan menu-menu organik, dan Sunset Grill Restaurant yang menawarkan menu-menu seafood sambil memandang matahari terbenam di atas laut.

TEKS TEGUH SUDARISMAN

(79)

{ BON APPETIT }

MERICA

Antara Makanan Lezat dan Pemandangan Indah

(80)

M

erica, diucapkan mare-rich-e-ah, sebuah kata lain dalam bahasa Indonesia untuk rempah-rempah yang dikenal juga dengan nama lada, seringkali digunakan sebagai bumbu favorit untuk campuran sayuran. Restoran Merica, terletak di jantung Pan Pacific Nirwana Bali Resort, seluas 103 hektar.

Di Merica, para tamu bersantap sambil menikmati pemandangan

Samudera Hindia, taman yang terawat dengan baik di daerah tebing, lapangan golf, dan Pura Tanah Lot, yang berada tepat di seberang restoran ini.

Merica juga menjadi tempat utama untuk sarapan prasmanan setiap tamu yang menginap, tersedia setiap hari dari pukul 6 pagi hingga pukul 10 pagi.

Memanjakan lidah tamu dengan pilihan menu sarapan special ala Asia maupun Eropa, dihidangkan dengan minuman sari buah lokal

yang diperas dalam keadaan segar, minuman – minuman herbal dan kopi bubuk yang langsung dibuat dari pegunungan Jawa dan Bali.

Berbagai menu lezat karya Bradley Froehlich, Executive Chef Merica di ini siap memuaskan selera dengan sajian hidangan populer Pan Asian and Pacific Rim dengan cita rasa kontemporer Bali. Para tamu di resor ini dapat mencicipi dari seluruh dunia termasuk hidangan tradisional Indonesia dan Bali, seperti Gado-gado gulung,

Lemon Poached Tiger Prawns, Bebek Goreng tradisional, Beef Rib Eye, Grilled Red Snapper, Beef Tenderloin, dan banyak lagi.

Pilihan menu penutupnya seperti Chocolate Mocha Tart, Strawberry Shortcake, dan Peanut Parfait with Lemon Curd.

Jalan Raya Tanah Lot, Tabanan 82171, Bali, Indonesia T. 0361 815900 ext. 7408 F.0361 815907 restaurants.ppdps@panpacific.com

(81)

{ BON APPETIT }

Asia Restaurant

Sajian Kuliner Pemuas Selera

(82)

S

ebuah restoran yang menawarkan hidangan lezat dalam suasana interior yang hangat dan mewah. Asia Restaurant, 3-meal dining yang terletak di lobby level The Ritz- Carlton Jakarta, Mega Kuningan, menyajikan aneka pilihan stall baru interaktif dengan tema yang berbeda setiap hari untuk memberikan para pecinta kuliner pengalaman bersantap bersama. Inilah tempat yang tepat untuk bersantap bersama keluarga, teman maupun relasi bisnis. Selain hidangan yang nikmat, lokasinya pun mudah dijangkau karena berada di pusat kota Jakarta.

Jangan khawatir soal makanannya, karena berbagai hidangan internasional terbaru disajikan untuk memenuhi selera pengunjung. Dimulai dengan stall khusus masakan Korea untuk sarapan pagi seperti beef bulgogi yang disajikan a la minute, spicy squid, kimchi dan berbagai sajian makanan khas Korea lainnya.

Hadir pula stall makanan India, yang kaya akan bahan rempah-rempah alami dan didominasi dengan bumbu kari seperti nasi briyani, sop lentil, kari kambing, chicken tandori dan cheese samosa. Stall mie pun menarik untuk dicoba, kita dapat meracik sendiri mie sesuai selera. Tidak kalah menarik untuk section Roasted Duck dan Hainan Chicken Rice yang menjadi kegemaran para tamu. Highlight dari semua stall baru

adalah stall dengan gaya otentik masakan rumah “Soto Ayam� dari Indonesia.

Nah, bagi yang ingin menghabiskan akhir pekan dengan menikmati makan malam yang lezat, tidak salah jika memilih restoran ini. Apalagi bagi para penggemar makanan laut, setiap memasuki akhir pekan, Asia Restaurant Executive Chef Rudoplh Blattler menghadirkan Seafood Fiesta. Hari Jumat merupakan malam bagi para penggemar makanan laut untuk menikmati grilled salmon, whole giant red snapper, lobster, blue crab dan oyster. Setiap hari Sabtu dengan tema prasmanan Hawker food kita dapat menikmati hidangan santap malam Hawker a la Singapore seperti Singaporean Chilli Crab, Hokkian Noodle, Oyster Egg dengan para kerabat dan juga keluarga. Untuk melengkapi perjalanan kuliner, kita dapat menikmati Sunday Brunch, makan siang mewah di hari Minggu dengan musik Top 40 tahun 2013 yang senantiasa mengiringi acara bersantap bersama. Bon appÊtit‌ The Ritz-Carlton Jakarta Mega Kuningan Jalan DR.Ide Anak Agung Gde Agung Kav.E.1.1 no.1 Public Relations Executive Mega Kuningan, Jakarta 12950 T. 021 2551 8882 F. 021 2551 8952

(83)

A

BSM Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan akan meningkatkan anggaran dan jumlah penerima dana Bantuan Siswa Miskin (BSM).

Semoga betul-betul sampai kepada yang berhak.

(84)

D

V

E

R

T

O

R

I

A

L

Memberi Akses bagi Masyarakat Tak Mampu

K

onstitusi mengamanatkan, seluruh warga negara berhak atas pendidikan.

Pemerintah pun senantiasa terus berupaya untuk menyediakan pelayanan pendidikan agar bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia. Salah satu upaya yang ditempuh oleh Ditjen Dikdas, adalah penyaluran dana Bantuan Siswa Miskin (BSM) untuk para pelajar SD dan SMP. Sektertaris Ditjen Dikdas, Thamrin Kasman, menjelaskan, BSM adalah Program Nasional yang bertujuan untuk menghilangkan halangan bagi siswa miskin untuk

Mendikbud Mohammad Nuh saat memberikan BSM di salah satu SD di NTT beberapa waktu lalu. (atas)

bersekolah dengan membantu mereka memperoleh akses pelayanan pendidikan yang layak. “Program ini diharapkan dapat menekan angka putus sekolah, menarik siswa miskin untuk kembali bersekolah, serta membantu siswa memenuhi kebutuhan dalam kegiatan pembelajaran,� katanya.

Penghambat siswa bersekolah di antaranya adalah kesulitan orang tua memenuhi kebutuhan pendidikan seperti baju seragam, buku tulis, sepatu, biaya transportasi dan biaya

lainnya yang tidak ditanggung oleh dana BOS. “Melalui BSM ini diharapkan anak usia sekolah dari keluarga miskin dapat terus bersekolah,” kata Thamrin.

MEKANISME PENYALURAN BSM BERBASIS RUMAH TANGGA (KARTU MISKIN)

Program BSM juga mendukung komitmen pemerintah untuk meningkatkan angka partisipasi kasar (APK) terutama di daerah terpencil. “Program beasiswa BSM ini bersifat bantuan langsung kepada siswa miskin, dan bukan beasiswa berdasarkan prestasi,” kata Thamrin.

Untuk yang berprestasi, Ditjen Dikdas juga sudah menyediakan Beasiswa Bakat dan Prestasi.

Tahun 2013, jumlah penerima BSM di jenjang SD sebanyak 3,53 juta siswa dengan nilai nominal Rp 360 ribu per siswa per tahun, dan di tingkat SMP sebanyak 1,29 juta siswa dengan nilai nominal Rp 560 ribu per siswa per tahun.

Berkait dengan rencana Pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), Kemdikbud juga sedang mendesain penambahan jumlah penerima BSM yang akan diusulkan dalam APBNP. Penambahan tidak hanya menyangkut jumlah penerima akan tetapi juga menyangkut jumlah nominal rupiah yang diterima.

Jika pada APBN untuk jenjang SD sebesar Rp 360 ribu, pengusulan APBNP sebesar Rp 450 ribu per siswa untuk 8,58 juta peserta didik.

Di jenjang SMP diusulkan dari Rp 560 ribu menjadi Rp 750 ribu dengan jumlah 4,03 juta siswa dari sebelumnya 1,66 juta. Mekanisme penyalurannya pun diperbaharui, berbasis rumah tangga (kartu miskin).

Penerima beasiswa BSM diseleksi berdasarkan kriteria ketat.

Berkait dengan rencana Pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), Kemdikbud juga sedang mendesain penambahan jumlah penerima BSM yang akan diusulkan dalam APBNP. Penambahan tidak hanya menyangkut jumlah penerima tapi juga jumlah nominal rupiah yang diterima

Diantaranya, orang tua siswa terdaftar sebagai peserta PKH (Program Keluarga Harapan); tak memiliki ayah atau kedua orang tua; penyandang cacat; penderita kelainan fisik; korban musibah berkepanjangan; anak korban PHK. Thamrin mengatakan, teknis pendataan calon penerima BSM dilakukan sepenuhnya pihak sekolah, dibantu pemerintah desa setempat.

Penyalurannya dilakukan pada bulanbulan dimana butuh biaya sekolah, seperti menjelang pelaksanaan ujian nasional dan diawal tahun pelajaran baru. Distribusi dananya akan disalurkan melalui kerjasama dengan PT Pos Indonesia.

Untuk mencegah dana jatuh kepada siswa yang tidak berhak, kini Ditjen Dikdas telah bekerjasama dengan unit kerja presiden bidang percepatan pengentasan kemiskinan (UKPPK).

“Mereka merekomendasikan siapa saja yang berhak menerima dana ini,” kata Thamrin. Melalui kerjasama ini diharapkan, penerima dana BSM betul-betul para siswa yang berhak mendapatkan. (***)

(85)

a d v e r t o r i a l

Prestasi UN 2013 Perlu Diapresiasi

P

engumuman UN secara serentak telah dilakukan.

Terhadap hasil lulusan, meski mengalami penurunan rerata nilai maupun prosentase lulusan, tetap perlu diapresiasi. Ucapan terima kasih terhadap kesuksesan pelaksanaan UN 2013 perlu diberikan kepada panitia, baik di tingkat pusat (BSNP dan Puspendik) juga di daerah (PTN, Dinas Pendidikan Propinsi, Kabupaten/Kota, dan tingkat satuan pendidikan). Hasil akhir UN baik SMA/ MA dan MA mengalami penurunan. Jika tahun lalu 2012 prosentase kelulusan mencapai 99,50%, tahun ini turun 0,02 persen menjadi 99,48%. Sebanyak 0,52% dinyatakan tidak lulus.

Dijenjang SMK hal sama terjadi. Sebanyak 99,95% dinyatakan lulus, tahun lalu prosentase kelulusan 99,72%. Gambar 1 menunjukkan capaian tiap propinsi melalui prosentase perbandingan tingkat kelulusan SMA/MA tahun 2012 dan 2013.

Sementara Tabel 1 dan Tabel 2 adalah dua belas peringkat siswa dengan rerata nilai UN Murni tertinggi. Siswa dari Propinsi Bali masih mendominasi, sebanyak lima orang dari dua belas siswa.

Peringkat kedua diraih oleh DKI Jakarta (tiga siswa). Sementara untuk sekolah dengan rerata nilai UN Murni tertinggi didominasi oleh Propinsi Jawa Timur (3 sekolah) dan DKI Jakarta (3 sekolah). Bali hanya menempatkan dua sekolah.

Apa Kata Mereka?

Mengukir prestasi terbaik adalah dambaan tiap orang. Demikian pula dengan 10 besar peraih UN Murni tertinggi, yang berhasil diraih mereka.

Apa kata mereka tentang prestasi yang diraihnya. Kerja keras dengan mempersiapkan diri sejak awal dan belajar tekun adalah salah satu kuncinya. Inilah ungkapan perasaan sepuluh dari 12 siswa peraih nilai UN murni tertinggi. Selamat.

NI KADEK VANI APRIYANTI

(SMA Negeri 4 Denpasar, Nilai UN=9,87) Saya sangat senang dan bangga bisa menyandang predikat peraih nilai UN tertinggi.

Meskipun sistem UN tahun ini banyak perbedaan dengan tahun sebelumnya, dan tidak serentak dilakukan. Tapi ini bukan alasan untuk tidak maksimal mengikuti UN. Terima kasih banyak untuk Tuhan, keluarga, sekolah dan teman-teman yang sudah mendukung saya.

Elva Vidya

(SMAK 5 PENABUR, Nilai UN = 9,75) Saya sangat bersyukur kepada Tuhan untuk hasil Ujian Nasional yang saya peroleh tahun ini. Hasil UN ini menjadi pemicu bagi saya untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi di masa yang akan datang. Saya yakin bahwa setiap usaha yang dilakukan dengan sepenuh hati tidak akan pernah sia-sia.

(86)

ADITYA AGAM NUGRAHA (SMA Negeri 1 Surakarta, Nilai UN = 9,78)

Alhamdulillah kaget juga dan awalnya tidak percaya. Saya berharap dengan masuknya diperingkat dua nasional bisa diterima dalam Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) di FKUGM atau UNS. Ini pilihan saya, mudahmudahan bisa lolos sesuai dengan cita-cita saya. Saya tidak mempermasalahkan variasi soal yang diberikan.

GRACIA ISAURA RAULINA

(SMA Negeri 8 Jakarta, Nilai UN= 9,75) Bagi saya, pencapaian ini merupakan karunia dari Tuhan, bukan oleh karena kemampuan saya sendiri. Saya mengucapkan terimakasih kepada orang tua dan keluarga, kepala sekolah, guru-guru, dan para staf SMA Negeri 8 Jakarta yang tidak hentihentinya memberi dukungan, membimbing, mengajar kami dengan sabar dan penuh antusias.

HELENA MARTHAFRISKA SARAGI NAPITU

Made Hyang Wikananda

(SMA Methodist 2 Medan, Nilai UN = 9,78)

S(MAN 4 Denpasar, Nilai UN= 9,76)

Perasaan senang tentu ada. Meski sejak awal saya selalu peringkat pertama, tapi bisa menjadi terbaik di tingkat nasional, tidak pernah menyangka. Mudah-mudahan ke depan saya bisa lancar.

Mudah-mudahan pula nilai saya ini bisa menjadi pertimbangan diterima di UI.

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan, terimakasih atas bimbingan dari guru-guru begitu juga program dari pihak sekolah salah satunya klub UN, dan pemantapan sore yang sangat berperan penting selama proses persiapan menuju UN, terimakasih juga untuk doa dan dukungannya dari keluarga, begitu juga teman-teman yang selalu memotivasi.

PUTU SISKA APRILIYANI

(SMA Negeri 4 Denpasar, Nilai UN = 9,75)

Saya tidak menyangka bisa menjadi salah satu peraih nilai UN tertinggi se-Indonesia. Modal saya hanya ketekunan dan optimisme. Saya merasa memiliki kewajiban untuk mengharumkan nama sekolah dan keluarga saya. Karena itu saya belajar semaksimal mungkin dan rajin berdoa. Terima kasih kepada guru-guru dan teman-teman yang selalu mendukung dan memberikan semangat, sehingga bisa mencapai kesuksesan seperti sekarang.

SARAH ALYA FIRNADYA

(SMA Negeri 8 Jakarta, Nilai UN = 9,73)

Alhamudulillah. Senang sudah pasti, meski awalnya saya tidak percaya bisa menembus peringkat nasional, karena saya baru mendapat peringkat kedua saat berada di kelas tiga.

Kini saya makin percaya diri.

Mudah-mudahan saya diterima dijalur undangan di jurusan metalurgi Universitas Indonesia.

LUH PUTU LINDAYANI (SMA Negeri 4 Denpasar, Nilai UN = 9,76)

Awalnya saya tidak menyangka bisa menjadi lima besar peraih UN tertinggi di Nasional, mengingat betapa banyaknya siswa-siswi SMA yang mengikuti UN. Saya sangat bersyukur kepada Tuhan atas hasil ini.

Namun, ini bukan akhir dari perjuangan saya tapi awal langkah saya untuk menjadi orang sukses, sehingga bisa membanggakan orang tua.

ZULVA FACHRINA

(SMA Negeri 10 Samarinda, Jurusan IPA, Nilai UN=9,73) Alhamdulillah. Meski selama ini saya selalu berada di peringkat pertama di sekolah, tapi tidak menyangka bisa menembus sampai di tingkat Nasional.

Belajar saya biasa saja, tapi selalu menyiapkan diri lebih awal.

Mudah-mudahan bisa diterima di Institut Teknologi Bandung (ITB), sebagaimana yang saya dambakan.

Hasil akhir UN baik SMA/MA dan MA mengalami penurunan. Jika tahun lalu 2012 prosentase kelulusan mencapai 99,50%, tahun ini turun 0,02% menjadi 99,48%. Sebanyak 0,52% dinyatakan tidak lulus.

Perbandingan Tingkat Kelulusan (%) SMA/MA Tahun 2012 dan 2013 Persentase )ngkat kelulusan 2011/2012

NTT Babel Kalteng Papua Aceh Sumbar Sulteng Pabar Kepri Kal?m Sultra Gorontalo Maluku DIY Kalbar Malut Sulsel NTB Sulbar DKI Jambi Banten Jateng Lampung Kalsel Ja?m Sumut Riau Bengkulu Sumsel Sulut Jabar Bali

97.68% 99.54% 98.65% 99.48% 95.76% 98.63% 99.19% 99.85% 97.87% 94.50% 99.58% 99.90% 99.44% 99.42% 99.64% 98.88% 99.91% 99.24% 99.83% 97.75% 98.51% 99.78% 99.86% 99.51% 99.87% 99.21% 99.87% 99.38% 99.92% 99.28% 99.78% 99.90% 99.61%

Persentase )ngkat kelulusan 2012/2013

Turun 0,02%

Nasional=99,50%

12 SISWA SMA/MA DENGAN RERATA NILAI UN MURNI TERTINGGI Tahun 2012/2013 NAMA SEKOLAH

NAMA SISWA

UN MURNI

NTT BABEL KALTENG Papua Aceh SUMBAR SULTENG PABAR KEPRI KALTIM SULTRA Gorontalo Maluku DIY KALBAR MALUT SULSEL NTB SULBAR DKI Jambi Banten JATENG Lampung KALSEL JATIM SUMUT Riau Bengkulu SUMSEL SULUT JABAR Bali

98.25 99.93 98.90 97.15 96.89 99.66 Nasional=99,48% 97.68 98.80 99.51 99.36 98.28 99.38 97.79 99.92 99.58 99.58 99.12 99.84 98.61 99.85 98.49 99.62 99.95 99.93 99.03 99.97 99.41 99.56 99.26 99.81 99.86 100.00 99.97

10 SMA/MA DENGAN RERATA NILAI UN MURNI TERTINGGI Tahun 2012/2013 NAMA SEKOLAH

PROVINSI

RERATA NILAI UN MURNI

SMA NEGERI 4 DENPASAR

NI KADEK VANI APRIYANTI

9,87

SMA NEGERI 4 DENPASAR

BALI

9,17

SMA NEGERI 1 SURAKARTA

ADITYA AGAM NUGRAHA

9,78

MA NEGERI INSAN CENDIKIA CIATER SERPONG

BANTEN

8,39

SMA METHODIST 2 MEDAN

HELENA MARTHAFRISKA S. N.

9,78

SMA KRISTEN 1 BPK PENABUR

DKI

8,88

SMA NEGERI 4 DENPASAR

MADE HYANG WIKANANDA

9,76

SMA SANTA URSULA

DKI

8,87

SMA NEGERI 4 DENPASAR

LUH PUTU LINDAYANI

9,76

SMA NEGERI 1 DENPASAR

BALI

8,81

SMA KRISTEN 5 BPK PENABUR

ELVA VIDYA

9,75

SMA NEGERI 3 LAMONGAN

JATIM

8,81

SMA NEGERI 8

GRACIA ISAURA RAULINA

9,75

SMA NEGERI 1 BABAT

JATIM

8,81

SMA NEGERI 4 DENPASAR

PUTU SISKA APRILIYANI

9,75

SMA NEGERI 10 FAJAR HARAPAN

ACEH

8,79

MAN INSAN CENDIKIA

NADIA ANINDITA VANDARI

9,75

SMA NEGERI 1 KEMBANGBAHU

JATIM

8,78

SMA NEGERI 8

SARAH ALYA FIRNADYA

9,73

SMA NEGERI 8

DKI

8,74

SMA NEGERI SAMARINDA

ZULVA FACHRINA

9,73

SMA NEGERI 4 DENPASAR

PUTU INDRI WIDIANI

9,73

(87)

{ HOT STUFF }

INDIAN CHIEF VINTAGE Limited Edition “The 2013 Indian Chief Vintage Limited Edition designed to commemorate the end of one era in motorcycling, and the beginning of another.� Polaris, pemilik Indian Motorcycles (dan Victory Motorcycles) merilis The 2013 Indian Chief Vintage Limited Edition yang hanya dibuat sebanyak 35 unit.

The Chief yang bobotnya mencapai 341kg ini memiliki mesin berpendingin udara, konfigurasi V-Twin 45 derajat, 1.700cc yang menghasilkan 65 tenaga kuda. Perpaduan warna pearl white dan thunder black dengan polesan chrome di beberapa bagiannya membuat motor ini terlihat macho, tentunya tanpa melepaskan Indian style-nya. Dilengkapi sandaran untuk penumpang dan bagasi samping membuat perjalanan menjadi lebih nyaman.

LEICA X2 WHITE Kamera kompak Leica X2 White dirilis sebanyak 100 unit untuk merayakan pembukaan toko Leica Daimaru Shinsaibashi. Kualitas Leica X2 White ini tetap sama seperti model sebelumnya, Leica X2 yaitu16 megapiksel, layar LCD 2,7 inci, sensor CMOS 23.6x15.8mm dengan aspek rasio 3:2, sensitivitas ISO 100-12.500, shutter speed maksimal 1/2.000 per detik, support file JPEG dan DNG RAW, continuous shooting hingga 5 frame per detik dan dapat memberikan kualitas gambar mirip dengan kamera DSLR. Perbedaannya hanya pada tampilan luar yang berbalut warna putih.

(88)

limited edition

F1 Espresso Veloce Coffee Machines

B

agi para automobile geeks, Espresso Veloce menghadirkan V10 dan V12 coffe machine, dibuat menyerupai mesin Ferrari dengan model dan konfigurasi yang sama seoerti mesin sebenarnya.

Penyaring kopinya dibentuk sama dengan penyaring oli, dan bentuk dispensernya dibuat sama dengan bentuk busi mobil. Terbuat dari aluminium, magnesium, dan titanium, seperti yang digunakan pada mesin Formula 1. Espresso Veloce V10 dan V12 coffe machine ini diproduksi dalam jumlah terbatas, hanya 500 unit saja.

TAG Heuer

RACER SUB NANO Swiss, pembuat jam tangan mewah TAG HEUER meluncurkan Sub Nano baru, model smartphone Android mewah terbaru yang terinspirasi dari teknologi dalam pembuatan super cars. Diproduksi dalam jumlah terbatas, hanya 500 buah, TAG Heuer RACER SUB NANO adalah smartphone mewah pertama yang menggunakan teknologi Waterblock ™. Teknologi ini dapat melindungi sirkuit elektronik penting dari air dan cairan lainnya, juga dari kelembaban (tahan air tergantung tekanan dan waktu).

Waterblock ™ membuat casing menjadi sangat padat dan ramah lingkungan. Dengan mengintegrasikan teknologi Waterblock ™ yang inovatif, TAG Heuer RACER SUB NANO memberikan perlindungan lebih dari kerusakankerusakan akibat terendam air atauupun benturan tanpa mengorbankan fungsi utamanya sebagai ponsel.

Smartphone Tag Heuer racer Sub Nano ini didukung dengan prosesor 1 GHz clockspeed, resolusi layar 16 juta warna, layar 3,5 inci, kamera 5 megapiksel auto-fokus dan kamera VGA 640 x 480 piksel untuk kamera depan dan menggunakan sistem operasi Android.

(89)

henk suitcase

LG EA9800 55-inch

Curved OLED TV

Hasil rancangan desainer asal Belanda, Henk Van De Meene, koper ringan ini menggunakan serat karbon padat untuk lapisan luarnya yang mirip dengan bahan pembuatan mobil Formula 1. Dikatakan bahwa koper ini memiliki 500 bagian terpisah termasuk 22 bagian yang fleksibel. Bahan yang digunakan untuk membuat tas ini diantaranya Burl Italia, Madagaskar Ebony, Magnesium, Aluminium dan Titanium. Pada koper ini juga terdapat roda titanium yang dapat ditarik serta ada bagian-bagian lain yang tersembunyi. Untuk pengamanan, koper ini memiliki kabel anti maling yang terbuat dari Liquid Crystal Polymer.

LG model EA9800 hadir dengan layar melengkung pertama di industri desain ergonomis, dapat memberikan sensasi menonton “IMAX� di rumah. Diperlukan lebih dari lima tahun penelitian untuk dapat menghasilkan kelengkungan yang optimal, seluruh permukaan layar berjarak sama dari mata penontonnya dan dapat menghilangkan masalah distorsi visual serta kehilangan detail. Memiliki ketebalan 4,3 mm dan berat 17 kg, LG Curved OLED TV mampu menghasilkan gambar yang sangat tajam dan realistis berkat teknologi WRGB miliknya. Sistem piksel empat warnanya yang unik memiliki sub-piksel putih, yang bekerja dengan sistem pengaturan warna merah, biru, hijau untuk menciptakan output warna yang sempurna. Seperti pada flat screen OLED TV, curved OLED TV juga memberikan rasio kontras yang tak terbatas sehingga kualitas gambar yang dihasilkan menjadi luar biasa.

Jacob & Co. EPIC SF 24 Produk terbaru Jacob & Co. Epic SF 24, dengan tampilan yang berdiameter 45 mm, sentuhan satin, sepuhan, dan bagian belakang yang disepuh.

Penunjuk angka dikerjakan dengan bagian tengah berwarna abu-abu, menggunakan angka Arab dan susunan titik warna putih berbahan titanium, dan logo Jacob & Co pada arah jam 12. Pergerakan jam berbasis self-winding Concepto kaliber 2220 dengan modul fungsi SF24 yang eksklusif termasuk jam, menit dan detik, indikasi waktu 24 jam. Cadangan daya selama 40 jam.

(90)

WELCOME ABOARD lion air group fleet safety information exercises route map entertaintment onboard

(91)

LION AIR GROUP FLEET

Boeing 747 - 400 Total 2 units 484 seats (all economy) 22 seats business

Boeing 737 - 900 ER & 737 - 800 NG 89 UNITS IN SERVICE 213 seats (all economy) 195 seats economy 10 seats business class

Boeing 737 - 400 & 300 Total 6 units economy CLASS

Boeing 737 - 900 ER 4 units IN SERVICE 152 seats economy 12 seats business

Boeing 737 - 900 ER 2 units IN SERVICE 156 seats economy 12 seats business

ATR 72-500 24 units 72 seats

(92)

Penting Untuk Kenyamanan & Keselamatan Penerbangan Anda KARTU PETUNJUK KESELAMATAN

MATIKAN PONSEL Segera matikan ponsel sebelum memasuki pesawat terbang. Perlu diketahui bahwa untuk menjalankan beberapa fungsi pesawat modern ini banyak sekali tergantung pada gelombang radio. Termasuk diantaranya komunikasi dengan menara kontrol, navigasi dan pengaturan udara di dalam kabin. Gelombang radio yang keluar dari ponsel Anda dapat memengaruhi berbagai fungsi ini. Ponsel dapat diaktifkan kembali setelah berada gedung terminal.

MEROKOK Peraturan pemerintah melarang kegiatan merokok selama dalam penerbangan.

Terdapat detector asap di semua toilet dan akan dikenakan sanksi bagi yang melanggar peraturan.

BARANG BERBAHAYA LAINNYA Barang-barang yang tidak bisa dibawa masuk ke kabin diantaranya senjata tajam, senjata api, korek api, petasan, tabung gas, baterai dan material lain yang mengandung magnet.

PERHATIKAN PERAGAAN PETUNJUK KESELAMATAN Ada baiknya Anda memperhatikan peragaan petunjuk keselamatan penerbangan yang dilakukan oleh cabin crew yang bertugas.

Ini akan mempermudah bagi Anda untuk mengingat dan menggunakannya jika terjadi keadaan darurat.

BACA KARTU PETUNJUK KESELAMATAN DENGAN CERMAT Selain memperhatikan peragaan petunjuk keselamatan oleh cabin crew, luangkan waktu barang sejenak untuk membaca dengan cermat kartu petunjuk keselamatan penerbangan yang terdapat di kantong kursi depan Anda PERANGKAT ELEKTRONIK Untuk laptop dan PDA boleh digunakan setelah lampu tanda sabuk pengaman dimatikan dan perangkat elektronik tersebut dengan menggunakan flight mode.

Saat pesawat akan mendarat dan lampu tanda sabuk pengaman dinyalakan, maka semua perangkat tersebut harus dimatikan.

BADAN KEMBALI RILEKS Saat Anda duduk dengan posisi tegak yang cukup lama tentu badan Anda akan terasa pegal dan kaku. Agar badan kembali terasa segar dan santai beberapa gerakan ini dapat Anda lakukan sambil duduk di kursi pesawat.

LAGs (Liquids, Aerosols and Gels) Ini penting untuk Anda ketahui dimana barangbarang bawaan Anda harus dibatasi jumlahnya yang bisa dibawa ke kabin.

Barang-barang tersebut berupa cairan, aerosol dan gel, parfum, hairspray, pasta gigi, deodorant dan sebagainya. Sesuai standar keamanan penerbangan barang-barang tersebut boleh dibawa dengan jumlah per item 100 ml dan total seluruh item maksimal 1 liter.

Semua barang tersebut harus dimasukkan ke dalam kantong plastik transparan.

Jika bepergian bersama putraputri Anda yang berumur 4-10 tahun silahkan minta majalah CUBBO ke cabin crew. Majalah CUBBO adalah inflight magazine anak-anak yang akan menemani penerbangan putra-putri Anda.

DVT (Deep Vein Thrombosis) adalah bekuan darah yang terbentuk di vena dalam, biasanya di kaki bagian bawah. Ini bisa terjadi karena duduk tanpa bergerak untuk jangka waktu yang cukup lama. Pembekuan darah ini bisa berkembang dan menimbulkan kondisi yang sangat serius. Karena itu, lakukanlah gerakan-gerakan sederhana seperti yang dijelaskan di atas untuk mengurangi resiko DVT sambil duduk di kursi pesawat.

Perlu diketahui juga bahwa selama penerbangan udara dalam kabin sangat kering sehingga mudah sekali menimbulkan dehidrasi. Karena itu konsumsilah air minum yang cukup banyak untuk menjaga Anda agar tidak mengalami dehidrasi.

(93)

ROUTE MAP LION GROUP

(94)

(95)

ENTERTAINTMENT ONBOARD

THE HOBBIT 169 min - Adventure | Fantasy Bilbo Baggins, seorang Hobbit muda ditugaskan oleh penyihir Gandalf untuk menemani tiga belas kurcaci yang dipimpin Thorin Oakenshield dalam sebuah perjalanan melintasi Middleearth untuk merebut kembali Lonely Mountain, sebuah gunung tempat tinggal mereka dari Smaug, sang naga.

Stradara: Peter Jackson Pemain: Ian McKellen, Martin Freeman, Richard Armitage Rated: PG-13

(96)

TAKEN 2

ICE AGE : CONTINENTAL DRIFT

LIFE OF PI

92 min - Action | Crime | Thriller

88 min - Animation | Adventure | Comedy

127 min - Adventure | Drama | Fantasy

Ayah dari salah satu penculik yang terbunuh oleh Bryan saat menolong anaknya merencanakan balas dendam. Dia menculik istri mantan anggota CIA ini di Istambul. Bryan kemudian melakukan langkah-langkah yang unik untuk menyelamatkan keluarganya.

Manny, Diego, dan Sid memulai sebuah petualangan lainnya setelah benua mereka hanyut terapung. Dengan menggunakan sebuah gunung es sebagai kapal, mereka menghadapi berbagai makhluk dan bajak laut selagi mereka menjelajahi dunia baru.

Seorang pria bernama Pi menceritakan kisahnya ketika ia berusia 16 tahun. Pi menjadi satu-satunya orang yang selamat dari karamnya kapal kargo yang ditumpanginya. Di atas sekoci, ia bersama hewan lainnya yang selamat, seekor zebra yang patah kakinya, seekor hyena, orangutan betina dan Harimau Benggala bernama Richard Parker.

Stradara: Olivier Megaton Pemain: Liam Neeson, Maggie Grace, Famke Janssen Rated: PG-13

Stradara: Steve Martino, Mike Thurmeier Pemain: Aziz Ansari, Queen Latifah, Peter Dinklage, John Leguizamo Rated: PG

Stradara: Ang Lee Pemain: Suraj Sharma, Irrfan Khan, Adil Hussain Rated: PG

CHASING MAVERICKS

QING CHENG ZHI LEI - THE ALLURE OF TEARS

116 min - Drama | Sport

THUPPAKKI 165 min - Action | Crime | Thriller

111 min - Drama Ketika Jay Moriarity muda menemukan bahwa Mavericks, salah satu gelombang terbesar di bumi, yang letaknya tidak jauh dari rumahnya di Santa Cruz, dia meminta bantuan seorang surfer legendaris setempat, Frosty Hesson untuk melatihnya.

Tiga kisah cinta yang menyentuh. Setiap cerita yang diperankan oleh berbagai pemain menceritakan tentang perasaan yang tersembunyi, kebingungan dan keinginan generasi muda pada saat ini.

Seorang kapten tentara dalam sebuah misi untuk melacak dan menghancurkan sekelompok teroris beserta jaringan-jaringannya.

Stradara: A.R. Murugadoss Pemain:Vijay, Kajal Agarwal, Sathyan Rated: PG-13

Stradara: Michael Apted, Curtis Hanson Pemain: Gerard Butler, Jonny Weston, Elisabeth Shue Rated: PG

Stradara: Ang Lee Pemain: Dongyu Zhou, Aarif Rahman, Gigi Leung Rated: PG-13

LOVE IS CINTA

GET MARRIED

HOW I MET YOUR MOTHER

125 min - Drama

105 min - Comedy

TV Series - 25 min per episode Comedy | Romance

Selepas SMA Ryan harus berpisah dengan pacarnya, Cinta, tanpa mengucapkan kata “cinta”, yang ditunggu oleh Cinta untuk kepastian dirinya.

Kecelakaan merenggut nyawa Ryan, tapi dia minta pada malaikat agar diberi waktu tiga hari untuk bisa menyatakan kata “cinta”.

Empat sahabat sejak kecil, Mae, Guntoro, Beni dan Eman yang hidup di kampungnya sebagai pengangguran. Ketika orangtua Mae berniat menjodohkan Mae, ketiga sahabatnya pun tak tinggal diam untuk membantu Mae menyeleksi calonnya.

Ted Mozby seorang ayah yang bercerita tentang bagaimana dia bertemu dengan ibu mereka.

Cerita dimulai dengan masa muda sang ayah saat bersama teman-temannya, termasuk Robin, reporter cantik yang membuatnya jatuh cinta.

Stradara: Hanny Saputra Pemain: Acha Septriasa,Irwansyah, Raffi Ahmad, Henidar Amroe Rated: PG-13

Stradara: Hanung Bramantyo Pemain: Nirina Zubir, Meriam Bellina, Richard Kevin Rated: PG-13

Stradara: Carter Bays, Craig Thomas Pemain: Josh Radnor, Jason Segel, Cobie Smulders Rated: PG-13

(97)

(98)

(99)

(100)