MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
THE INFLIGHT MAGAZINE OF
MEI-JUNI 2022
Pesona Sunrise Point
Cukul
MEMBER OF LION AIR GROUP01
02
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
1
content
85
MEI - JUNI 2022
60
HOT STUFF
REGULAR 04 Cockpit’s Note 05 Editor’s Note 06 Spot Destination 60 Hot Stuff 63 Welcome Aboard 64 News
24
12 2
MEI - JUNI 2022
SPECIAL 12
Pilihan Berlibur Berkonsep Ekowisata
40
Menelusuri Kemegahan Masjid Indonesia
30
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
34
TRAVEL 18
Pesona Sunrise Point Cukul Pengalengan
24
Pacu Adrenalin di Kaki Gunung Slamet
46
Merapah Reyog di tanah Leluhurnya
DESTINATION 52
Karisma Tenun Indonesia
56
Gua Batu Cermin, Jerat Indah Perut Bumi
46
ART 30
Jejak-Jejak Karya Sang Maestro
AUTOMOTIVE 34
Volkswagen ID.Buzz Dibalut dengan Desain Retro
56
3
{ COCKPIT'S NOTE }
BATIK AIR MAKIN EKSPANSIF Tamu kami yang berbahagia, Sebagai penyedia jasa transportasi udara, kami menyadari tamu sekalian menginginkan perjalanan udara yang nyaman dan aman. Untuk itu, peningkatan kualitas sumber daya dan pelayanan terus kami tingkatkan. Salah satunya, kami berupaya melebarkan sayap dengan membuka rute-rute baru, juga menambah frekuensi terbang pada rute yang sudah ada. Kami telah membuka rute Jakarta-Berau dan Makassar-Gorontalo. Tahun ini kami berencana memperbanyak rute baru, baik rute internasional maupun domestik. Kami berharap dengan terus dibukanya rute baru ini mempermudah mobilitas masyarakat setempat keseluruh wilayah Indonesia. Faktor keselamatan, keamanan, dan kenyamanan menjadi fokus utama kami dalam melayani tamu sekalian. Terutama saat ini, sebagaimana kita ketahui bahwa bangsa kita sedang menghadapi pandemi Covid-19.
PRESIDENT DIRECTOR Capt. Wisnu Wijayanto DIRECTOR OF SAFETY, SECURITY, & QUALITY Capt. Norman Abdul Haris DIRECTOR OF OPERATION Capt. Zwingly Silalahi DIRECTOR OF ENGINEERING & TECHNICAL Abdul Rachman Mewar DIRECTOR OF COMMERCE Achmad Hasan DIRECTOR OF GENERAL AFFAIRS & FINANCE Edward Sirait CORPORATE LEGAL Dr. Harris Arthur Hedar, S.H., M.H.
THE INFLIGHT MAGAZINE OF
Sebagai langkah pencegahan penyebaran virus ini, kami melakukan sterilisasi semua pesawat yang beroperasi. Hal ini sesuai dengan kebijakan regulator dan standar penerbangan internasional. Kami juga mengimplementasikan pengaturan jarak aman antar penumpang (physical distancing) dalam operasional penerbangan.
PUBLISHER & EDITOR IN CHIEF Makhfud Sappe
Terima kasih kepada tamu sekalian yang hingga kini tetap memercayakan perjalanan udara bersama Batik Air. Kepercayaan ini tentu menyemangati kami untuk terus meningkatkan pelayanan kami kepada tamu sekalian.
MARKETING Fransiska Ririn Tri Astuti, Fernandito Haka (Bali)
EDITOR Dody Wiraseto, Priyanto Sismadi, Faisyal ART DIRECTOR Gerald Manuel Wangsasaputra
ILLUSTRATOR & DESIGNER R. Archie F. Mandagie, M. Saleh Hanif
Selamat menikmati penerbangan Anda bersama Batik Air.
Salam, Capt. Wisnu Wijayanto
4
ADVERTISING Email: batikair.magazine@gmail.com
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
Foto: Makhfud Sappe
MEI - JUNI 2022
Editor’s Note Memasuki pertengahan tahun 2022, Batik Air membawa kita menjelajah Nusantara untuk melihat masjid-masjid berarsitektur unik di Indonesia. Masjid yang tidak hanya megah, tetapi juga menjadi ikon wisata religi di kota tersebut. Edisi ini kami juga mengupas tentang wisata alam terbaru di Pengalengan, yakni Sunrise Point Cukul. Hamparan kebun teh dengan latar perbukitan yang berlapis. Semakin eksotik dengan momen matahari terbit dan aneka wahana pemuas mata dan dunia maya. Tidak hanya Sunrise Point Cukul Pengalengan, kami juga mengajak Anda untuk lebih mengenal seni budaya reyog di kota asalnya. Tarian yang jadi ciri khas budaya Indonesia di mata dunia dan wajah Ponorogo di pentas internasional. Kami juga mengajak menelusuri jejak-jejak maestro seni rupa di Indonesia. Cukup banyak seniman Indonesia yang mampu menyihir banyak orang, bahkan sampai ke penjuru dunia, di
antaranya Raden Saleh, Basoeki Abdullah, Affandi, Soedjojono dan masih banyak lagi. Mereka hadir membawa aliran masing-masing. Dari rubrik automotif kami membahas tentang Volkswagen ID.Buzz yang terinspirasi dari varian VW Combi yang legendaris. Mobil ini merupakan mobil listrik modern yang bisa dibilang merupakan VW Combi listrik dengan teknologi yang lebih canggih. Masih banyak informasi terbaik dan terkini yang kami berikan untuk menemani perjalanan Anda selama berada di pesawat Batik Air. Akhir kata, semoga kesuksesan selalu menyertai setiap perjalanan kita. Bon Voyage!
Makhfud Sappe 5
{ SPOT DESTINATION }
GUNUNG AGUNG BALI Gunung Agung adalah gunung berapi tipe stratovolcano tertinggi di pulau Bali dengan ketinggian 3.031 mdpl. Gunung ini terletak di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali. Gunung yang sangat penting bagi masyarakat Bali ini sangat indah diabadikan dalam bidikan kamera saat pagi hari. FOTO MAKHFUD SAPPE
6
@makhfudsappe
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
7
{ SPOT DESTINATION }
SUNSET DI TELUK TAHUNA Teluk Tahuna di Kepulauan Sangihe merupakan pusat aktivitas dan ekonomi masyarakat. Di sini terdapat pelabuhan yang menjadi pintu masuk Kepulauan Sangihe dan pasar tradisional. Semakin eksotik ketika momen matahari terbenam. FOTO FAISYAL
8
@fasiyalchaniago
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
9
{ SPOT DESTINATION }
Pesona Batam
PESONA BATAM Bukit bertuliskan Welcome To Batam jadi landmark ikonik di Batam, Kepulauan Riau. Semakin lengkap dengan keberadaan Masjid Agung Batam yang bersejarah dengan desain yang unik. Jangan lewatkan ke sini bila mengunjungi Batam. FOTO DODY WIRASETO
10
@wiraseto
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
11
{ SPECIAL }
PILIHAN BERLIBUR
BERKONSEP EKOWISATA
Untuk memudahkan masyarakat berkunjung ke berbagai daerah, pesawat Batik Air membuka beberapa rute penerbangan di belahan bumi Nusantara. TEKS & FOTO DODY WIRASETO
12
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
13
M
asa pandemi, saat kembali memilih liburan berkonsep ekowisata. Tidak hanya bertanggung jawab terhadap diri sendiri, Anda juga diajak untuk turut serta dalam kelestarian alam, budaya, dan lingkungan di destinasi tersebut. Dari aktivitas tersebut akhirnya memberi manfaat secara ekonomi dan mempertahankan keutuhan budaya masyarakat setempat. Lingkungan sosial, budaya, dan kelestarian alam di Indonesia sendiri sangat beragam. Keberagaman inilah yang akhirnya menjadi daya tarik tersendiri untuk berlibur. Namun, patut diperhatikan pula, saat ini semua aktivitas berlibur harus kembali perhatikan protokol kesehatan.
14
Patuh dalam menerapkan standar protokol kesehatan meliputi 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak akan membuat liburan Anda tidak hanya nyaman tetapi juga aman dari penyebaran virus. Berikut ini pilihan destinasi berbasis ekowisata yang bisa Anda kunjungi di tahun ini. SEJUKNYA KEBUN TEH BERLATAR GUNUNG TERTINGGI DI SUMATERA Kembali ke alam dan menikmati kesegaran alami yang dihadirkan untuk menyegarkan pikiran dari penatnya aktivitas sehari-hari bisa dilakukan di Taman Nasional Gunung Kerinci. Di kaki Gunung Kerinci yang merupakan gunung tertinggi di Sumatera ini, membentang
perkebunan teh. Perkebunan ini lebih dikenal dengan Kebun Teh Kayu Aro, yang berada di kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, Jambi yang berada di ketinggian 1.400-1.600 meter di atas permukaan laut ini menyimpan cerita tentang kejayaan teh Indonesia. Desa Kayu Aro merupakan salah satu kebun teh legendaris di Indonesia. Keberadaannya sudah dikenal hingga penjuru dunia dengan komoditi andalannya, Teh Hitam. Kebun teh ini merupakan perkebunan teh tertinggi kedua di dunia setelah perkebunan teh Darjeling di kaki Gunung Himalaya (4.000 mdpl). Kebun teh ini dirintis antara tahun 1925 hingga 1928 oleh perusahaan Belanda,
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
Namblodse Venotschaaf Handle Vereniging Amsterdam (NV HVA). Perkebunan teh ini juga tercatat sebagai perkebunan teh tertua di Sumatera. Tidak hanya itu, perkebunan Teh Kayu Aro dengan luas 3.020 hektar adalah perkebunan teh dalam satu hamparan terluas di dunia. BERMAIN BERSAMA GAJAH DI TANGKAHAN, SUMATERA UTARA Berlibur di alam terbuka, jangan lewatkan untuk mengunjungi Tangkahan di Kabupaten Langkat Sumatera Utara ini. Berada dalam kawasan Taman Nasional Gunung Leuser, di sini wisatawan bisa menikmati suasana sejuknya hutan tropis yang masih alami, sungai yang masih jernih dan yang paling
utama adalah kawanan gajah liar yang bebas berkeliaran. Daya tarik utama di kawasan ini memang gajah liarnya. Selain melihat sekawanan gajah liar di habitat aslinya, wisatawan pun bisa ikut memandikan gajah di wilayah konservasi Tangkahan ini. Di tempat ini gajah-gajah dirawat, diberi makan setiap hari dan dimandikan dua kali sehari, yaitu pagi dan sore. Buat kamu yang ingin ikut memandikan gajah, kamu bisa datang pada pukul 07.00 WIB dan pukul 17.00 WIB setiap harinya. Selain gajah, aktivitas lainnya yang tidak kalah seru di Tangkahan adalah trekking, river tubing, hingga berkemah. Tangkahan menjadi surga tersembunyi hutan tropis
Sumatera Utara yang jangan sampai dilewatkan untuk Anda kunjungi tahun ini. MELIHAT ORANG UTAN DI TAMAN NASIONAL TANJUNG PUTING Sejak para peneliti orang utan datang pada 1971, Taman Nasional Tanjung Puting, di Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah menjadi salah satu lokasi penelitian yang dikenal dunia. Di taman nasional ini punya populasi orang utan terbanyak, ditambah akses yang kini mulai mudah dijangkau. Orang utan di habitat aslinya memang jadi daya tarik berlibur di sini. Selain mengamati di alam liar, orang utan juga bisa dilihat di beberapa tempat. Taman Nasional Tanjung Puting terdapat lima
15
camp. Namun, hanya tiga camp yang dijadikan tempat pemberian makan orang utan. Camp itu antara lain Camp Leakey dengan aktivitas feeding jam 14:0016:00, sedangkan Camp Tanjung Harapan pemberian makan di jam 15:00 dan Camp Pondok Tanggui, pemberian makan orang utan setiap jam 9 pagi. Selain melihat orang utan, suasana petualangan pun bisa Anda dapatkan kala menuju camp-camp pengamatan ini. Melintasi Sungai Sekonyer dan belantara hutan Kalimantan
Tengah akan berikan pengalaman seru tersendiri selama menghabiskan waktu liburan di Taman Nasional Tanjung Puting. MENYUSURI PERADABAN SUKU BADUY Suku Baduy di kawasan Pegunungan Kendeng, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten adalah satu dari ribuan budaya yang masih lestari hingga kini. Budaya Indonesia yang tidak lekang termakan
Menyusuri peradaban Suku Baduy, membawa wisatawan ke suasana yang penuh kesahajaan masyarakat suku ini.
16
zaman. Mereka percaya alam memberi segala yang mereka butuhkan dan karena itu pula, alam menjadi prioritas utama untuk dijaga. Desa Ciboleger ini merupakan satu dari 53 desa yang didiami oleh Suku Baduy Luar. Tiga desa yakni Cibeo, Cikertawana, Cikeusik merupakan tempat tinggal Suku Baduy Dalam. Suku Baduy terbagi menjadi dua, yakni Suku Baduy Dalam yang masih memegang teguh adat istiadat dan memilih mengisolasi dari dunia luar, termasuk teknologi. Sedangkan Suku Baduy Luar sudah mulai terbuka dengan modernisasi untuk menopang aktivitas sehari-harinya. Layaknya suku-suku lain, Suku Baduy juga memiliki tradisi khas, yakni menenun. Budaya menenun
MEI - JUNI 2022
ini telah diturunkan sejak nenek moyang mereka. Ciri khas kain Tenun Baduy itu adalah warna putih dan warna biru tua. Menyusuri peradaban Suku Baduy, membawa wisatawan ke suasana yang penuh kesahajaan masyarakat suku ini. Serta turut serta dalam menjaga budaya ini agar tetap lestari dengan cara menghormati adat istiadat mereka dan memegang teguh batasan-batasan untuk wisatawan kala berada di sini. AREA PERSAWAHAN SIMBOL BUDAYA BALI DI JATILUWIH Kabupaten Tabanan merupakan wilayah di Bali yang lahannya cukup besar terisi oleh persawahan. Daerah di sisi barat pulau itu dikenal juga sebagai
lumbung beras bagi Bali. Satu dari sekian desa yang terisi oleh persawahan di Tabanan adalah Desa Jatiluwih. Keistimewaan persawahan Jatiluwih terletak pada topografinya yang berlekuklekuk, sawah bertingkat, kemudian disempurnakan oleh latar belakang barisan pegunungan. Dari Jatiluwih dengan jelas mata bisa menangkap bayangan Gunung Agung dan Gunung Batukaru. Tempat itu menyajikan panorama yang istimewa lantaran arealnya lumayan luas, tidak seperti persawahan berundak di sekitar Tegalalang, dekat Ubud, yang tak seberapa ukurannya. Selain itu aktivitas para petani lebih mudah
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
dijumpai. Di Jatiluwih orangorang dapat melakukan trekking menyusuri pematang sawah dengan bebas. Selain itu, sejumlah tur dengan mobil antik, semisal Volkswagen Tour beratap terbuka, juga telah menjadikan rute Jatiluwih sebagai destinasi wajib. Sebagai daerah yang pada mulanya menyandarkan hasil agraris untuk penopang hidup, Bali telah lama mengembangkan sistem persawahan. Malah, masyarakatnya menetapkan pola penerapan irigasi unik bernama Subak yang telah berlangsung ratusan tahun. Dari Subak, kebijakan pengaturan irigasi untuk keuntungan bersama dikembangkan dan menjadi budaya yang harus dijaga agar tetap lestari.
17
{ TRAVEL }
Foto: Makhfud Sappe
18
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
PESONA SUNRISE POINT CUKUL PENGALENGAN TEKS & FOTO DODY WIRASETO
19
D
i masa lalu, kawasan Pengalengan, Kabupaten Bandung, bukan jadi tujuan wisata. Di kawasan ini lebih dikenal dengan peternakannya hingga kawasan perkebunan. Kini memasuki era digital yang semakin modern dan arus informasi berkembang cepat, rahasia-rahasia keindahan alam Pengalengan mulai terungkap. Salah satunya adalah di Sunrise Point Cukul, Pengalengan.
20
Peternakan sapi perah adalah salah satu ikon Pengalengan dari masa ke masa. Usaha peternakan sapi perah di kawasan ini bahkan sudah ada sejak awal abad ke20, di masa penjajahan Belanda. Di masa itu terdapat beberapa peternakan besar antara lain Friesche Terp, Almanak, Van Der Els, dan Big Man, yang hasilnya dipasarkan oleh Bandoengsche Melk Center (BMC). Di masa kini, peternakan sapi perah juga jadi salah satu
komoditas utama pariwisata Pengalengan. Di mana kini wisatawan bisa dapat beraktivitas wisata edukasi, mulai dari belajar budi daya sapi perah, hingga memerah susu sapi sendiri. Tetapi ada pesona alam tersendiri dari Pengalengan yang kini semakin terekspos media sosial. Jajaran kebun teh di bentang alam menawan kini jadi incaran wisatawan. Salah satu tempat menikmatinya ada di kawasan Cukul.
MEI - JUNI 2022
Di kawasan ini, ada satu bukit yang jadi tempat tepat menikmati matahari terbit dan bermain di tengah hamparan kebun teh yang hijau permai. Adalah Sunrise Point Cukul, destinasi wisata yang segera naik daun jadi destinasi wisata favorit berkat akses media sosial yang cepat memberikan informasi. Di tambah kejelian mata fotograferfotografer landscape yang mampu membingkai tempat ini jadi memiliki pesona tersendiri.
LEKUK PERBUKITAN TEH CUKUL Sunrise Point Cukul sendiri berada di Jalan Cukul, Desa Sukaluyu, Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung. Dari Jakarta menuju lokasi ini membutuhkan waktu sekitar 4-5 jam dengan kendaraan pribadi. Sebenarnya nama lokasi ini adalah Bukit Giri, dan masih berada di kawasan milik PT. Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII. Tetapi seiring dikenal sebagai lokasi
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
buat melihat matahari terbit, oleh warga akhirnya dinamakan Sunrise Point Cukul. Sesaat menuju lokasi, terlihat perkebunan teh di kanan kiri jalan menandakan sudah mendekati tujuan kami. Setelah sampai dan memarkir mobil di lahan kecil sebuah warung, kami pun turun dan berjalan menaiki jalur yang cukup kecil di antara pepohonan teh. Jalan pun terbuka dan terlihat beberapa motor dan mobil sudah parkir di sana. Tulisan wilujeng
Foto: Makhfud Sappe
21
sumping, Sunrise Point di atas tanaman teh menyambut kedatangan kami. Setelah membayar tiket Rp. 10 ribu /orang, kami pun memasuki wilayah Sunrise Point Cukul. Terlihat pemandangan kebun teh dimana-mana diselimuti kabut tipis. Para camper juga terlihat sedang merapihkan tenda-tenda mereka, menandakan tempat ini menyediakan camping ground juga untuk para pengunjung yang ingin berkemah. Jika biasanya camping di puncak gunung, di sini pengunjung dapat camping dengan pemandangan perkebunan teh yang sangat asri. Kami pun akhirnya dapat menikmati matahari terbit yang muncul dibalik Gunung Wayang. Pemandangan yang disajikan semakin indah dengan aliran kabut serta hamparan Kebun Teh Cukul yang mengelilinginya. Tidak hanya itu saja, di Sunrise Point Cukul ini terdapat beberapa
22
gardu pandang. Banyak pengunjung menjadikannya sebagai instragamable spot untuk swafoto. Terdapat lebih dari satu gardu pandang. Mulai dari rumah pohon, spot “I Love U”, hammock, sayap, hingga replika perahu yang terbuat dari bambu. Gardu pandang ini tak hanya menjadi tempat swafoto saja, melainkan menjadi spot untuk meikmati matahari terbit dengan cara yang unik. Sunrise Point Cukul juga menyediakan gazebo atau saung untuk istirahat. Duduk santai di sini, kita tetap bisa menikmati pemandangan perkebunan teh dari ketinggian. Kami pun menyantap sarapan ditempat ini yang disajikan oleh warungwarung terdekat. Mulai dari gorengan, mie instan, buah sampai ke makanan ringan. Setelah sarapan, kami lanjut untuk berfoto di lahan perkebunan teh yang mengampar sangat luas.
Terletak di ketinggian 1600 meter di atas permukaan laut, perkebunan teh di daerah Pangalengan merupakan salah satu yang terbaik di kawasan Bandung Raya. Perkebunan yang terhampar luas mulai dari Cukul hingga Malabar. VILLA JERMAN IKONIK Setelah puas mengambil foto di Sunrise Point Cukul, ada satu bangunan yang ikonik
MEI - JUNI 2022
dan menarik mata. Masyarakat setempat, menyebutnya sebagai Villa Jerman. Bangunan yang didominasi warna putih dan sentuhan warna hitam tampak berdiri megah di atas salah satu bukit. Arsitekturnya bergaya Eropa, dan banyak mitos yang melatarbelakangi bangunan tersebut. Keberadaan villa tersebut di tengah hamparan kebun teh tampak kontras dan menarik
untuk diabadikan. Apalagi di sekitaran villa tersebut terdapat danau kecil yang semakin menambah daya tarik villa ini. Pada 2009, Villa Jerman mengalami kerusakan berat akibat gempa. Akhirnya pemugaran dilakukan dan beberapa area diperbaiki. Pasca pemugaran tersebut, akhirnya villa ini ditutup untuk umum, dan hanya tamu-tamu perkebunan teh saja yang boleh
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
masuk dan waktunya pun dibatasi sampai pukul 18:00. Kini Villa Jerman Pangalengan dimiliki oleh perusahaan teh ternama Indonesia, Sosro. Perkebunan teh Cukul dan Villa Jerman jadi satu dari banyak destinasi alam yang mulai terekspos ke dunia. Lewat perkembangan digital, kawasan ini berkembang jadi salah satu pilihan destinasi wisata alam yang menawan.
23
{ TRAVEL }
PACU ADRENALIN DI KAKI GUNUNG SLAMET TEKS & FOTO DODY WIRASETO
24
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
Punuk-punuk bukit di Lamawohong.
25
G
unung-gunung di Jawa Tengah, selalu menarik minat untuk para petualang menjelajahi satu persatu keunikannya. Tidak terkecuali Gunung Slamet, salah satu gunung tertinggi di Jawa Tengah dan jadi salah satu komoditas utama pariwisata Kabupaten Banyumas. Tidak hanya mendaki, beragam aktivitas bisa dinikmati di kaki gunungnya, khususnya di kawasan Baturraden, Purwokerto. Berlokasi di sebelah selatan lereng Gunung Slamet membuat kawasan Baturraden memiliki udara yang sejuk dan sangat dingin, apalagi saat malam tiba. Panorama pegunungan yang indah dan menyegarkan mata menjadi salah satu daya tarik obyek wisata ini. Tidak hanya itu, Baturraden juga memiliki legenda yang sudah terkenal di masyarakat Indonesia yaitu cerita tentang Raden Kamandaka atau Lutung Kasarung. Baturraden berjarak sekitar 15 kilometer di sebelah utara Kota Purwokerto, yang bisa dicapai dalam waktu sekitar 15 menit dengan kendaraan karena lalu lintasnya memang tidak terlalu
26
ramai. Bisa juga menumpang bus antar provinsi atau kereta api yang melewati Kota Purwokerto. Atau kalau mau cara yang lebih praktis, pengunjung bisa menggunakan taksi. Kondisi jalan yang menanjak dengan kemiringin 30 derajat, membuat pengendara harus lebih berhatihati saat menyetir. Namun, patut diperhatikan pula, saat ini semua aktivitas berlibur harus kembali perhatikan protokol kesehatan. Patuh dalam menerapkan standar protokol kesehatan meliputi 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak akan membuat liburan Anda tidak hanya nyaman tetapi juga aman dari penyebaran virus. OFF-ROAD JELAJAHI KAKI GUNUNG SLAMET Lokasinya yang berada di kaki gunung, membuat Baturraden dianugerahi air terjun-air terjun menawan. Tetapi kali ini sebelum menikmati air terjun di kawasan ini, saya tertantang untuk menjajal off-road menembus hutan pinusnya. Hal ini tidak terlepas dari ajakan Bupati Banyumas, Achmad Husein saat mengisi
MEI - JUNI 2022
sesi talk show bersama Himpunan Anak Media di Meotel Purwokerto (24/11/2020). “Untuk mendapatkan pengalaman yang seru di Purwokerto, saya tawarkan untuk off-road di Palawi Risorsis dengan mengambil jalur extreme. Saya sediakan 10 mobil Jeep khusus off-road buat HAM,” seru Achmad Husein yang langsung diterima oleh peserta yang ikut di acara tersebut.
Keesokannya, ajakan Achmad Husein bukanlah isapan jempol belaka. 10 kendaraan off-road 4X4 yang bekerja sama dengan Palawi Risorsis, siap membawa seluruh peserta menerabas “beton” pinus. Sista dari Palawi Risorsis mengatakan, Safari Adventure menawarkan tiga paket wisata off-road yakni fun, middle dan extreme. Untuk jalur fun dan middle dimulai dari gerbang
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
wanawisata Palawi hingga safari See To Sky. Paket off-road ini dibuat berdasarkan tingkat kesulitan dan jarak tempuh. Jika datang bersama keluarga direkomendasikan mengambil paket yang fun dan maksimal middle. Dengan paket ini wisatawan dapat menikmati pemandangan Gunung Slamet dan Kota Purwokerto seperti di atas langit.
27
(kiri) Seorang pria dari Balaweling. (kanan) Pemuda dari Lewotana Ole dengan hiasan kepala menjuntai.
Tidak tanggung-tanggung, rute yang dipilih pun langsung jalur extreme dengan jarak tempuh 12km dan waktu tempuh 4 jam. Dalam perjalanannya, adrenalin pun benar-benar terpacu. Di awal-awal perjalanan, masih melalui jalur beraspal kasar dengan dikelilingi hutan pinus. Hingga di titik point pertama untuk beristirahat, jalur
28
masih menanjak bersahabat. Barulah setelah melalui titik point pertama, perjalanan mulai semakin mendebarkan. Apalagi ditambah kabut tebal yang mulai naik menembus sela-sela hutan pinus. Jalur ekstrem pun dimulai dengan melalui trek tanah bergelombang. Pun begitu semakin jauh menembus kabut, trek berganti menjadi tanah
dengan akar-akar besar yang membentang di bawahnya. Setengah perjalanan menembus hutan berkabut, cuaca langsung berganti hujan yang membuat trek tanah ini semakin licin dan sulit dilalui. Di momen ini, kerja sama antar pengemudi kendaraan 4x4 diuji. Beberapa kendaraan bahkan harus dibantu alat dorong yang tertanam di bagian depan mobil.
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
Nasi Nyangku khas Baturraden ini berisikan nasi putih yang ditemani ragam sayuran dan lauk pauk. Menu ini begitu khas sebab dibungkus menggunakan daun dari tanaman Nyangku yang banyak tumbuh dan hidup hanya di Baturraden.
sejenak sembari menyegarkan diri di dinginnya air kaki Gunung Slamet.
Melintasi akhir perjalanan, cuaca langsung berubah cerah berawan. Petualangan menembus hutan pinus pun diakhiri dengan trek perkebunan jagung warga sekitar. Kanan kiri membentang perkebunan dengan latar Gunung Slamet yang tertutup awan. Titik akhir perjalanan off-road adalah Telaga Sunyi, sebuah air terjun yang jadi tempat bersantai
TELAGA SUNYI DAN NIKMATNYA KULINER KHAS BATURRADEN NASI NYANGKU Telaga Sunyi Baturaden dikelilingi bebatuan di sekitarnya. Ada pula tebing yang di tengahnya mengalir air jernih. Aliran air ini ternyata berasal dari sumber mata air di Gunung Slamet. Di sekitar telaga, terdapat pepohonan hijau yang terdiri dari pohon damar dan pinus. Sementara air di dalam kolamnya bening dan menyegarkan. Puas menikmati segarnya air di Telaga Sunyi, perjalanan ditutup dengan menikmati kuliner khas Baturraden, yakni Nasi Nyangku. Menu ini begitu khas sebab dibungkus menggunakan daun dari tanaman Nyangku yang banyak tumbuh dan hidup hanya di Baturraden.
Pohon nyangku merupakan tanaman jenis anggrek hutan yang daunnya memanjang dan tidak mudah sobek. Daun ini juga tidak berbau serta aman untuk dijadikan pembungkus makanan. Nasi Nyangku khas Baturraden ini berisikan nasi putih yang ditemani ragam sayuran dan lauk pauk. Untuk sayuran dan sambalnya tersaji dalam bungkusan daun pisang supaya tidak tercampur dengan menu lainnya. Nasi Nyangku ini terdiri dari sayuran unik bernama Oseng Pakis Kecombrang. Sayur ini berupa osengan atau tumisan daun pakis yang dipadukan honje atau kecombrang lalu dimasak dengan bumbu sederhana seperti bawang merah, bawang putih, cabai, garam, dan gula. Lagi-lagi untuk bahan sayuran ini juga diambil dari kawasan hutan di Baturraden ini.
29
{ ART }
Jejak-Jejak Karya
SANG MAESTRO
Cukup banyak seniman Indonesia yang mampu menyihir banyak orang, bahkan sampai ke penjuru dunia, di antaranya Raden Saleh, Basoeki Abdullah, Affandi, Soedjojono dan masih banyak lagi. Mereka hadir membawa aliran masing-masing. TEKS FAISYAL FOTO RISTIYONO
30
MEI - JUNI 2022
SENIMAN ELITIS Sebagian orang menganggap Basoeki Abdullah sebagai seniman sombong dan elitis. Ia tipe pelukis pemilih, perfeksionis, dan terlalu tinggi bagi kalangan marjinal, hingga ia sulit dijangkau. Pria kelahiran Solo, Jawa Tengah, 1915 ini dianggap sebagai sosok pelukis yang paling dikenal di Indonesia, karena telah memberi warna dalam praktik, dan wacana seni rupa modern Indonesia. Ia termasuk pelukis yang sering menerima pesanan melukis potret tentang sosok seseorang. Order tersebut ia dapati bukan hanya karena tampangnya yang rupawan. Bukan pula hanya karena pandai bergaul dengan
berbagai kalangan. Bukan juga hanya karena kemampuan menjadikan modelnya “lebih indah” dari aslinya. Tapi karena ia juga ahli merayu. Basoeki Abdullah menempuh pendidikan di Eropa. Basoeki Abdullah sekolah seni rupa di Academie Voor Beeldende Kunsten, di Den Haag, Belanda. Hingga gaya hidupnya seperti orang Eropa, selain menyukai musik tradisional Jawa. Ia pun gemar musik jazz dan klasik. Salah satu lukisan yang menarik karya Basoeki Abdullah adalah Nyai Roro Kidul. Nyai Roro Kidul adalah topik lukisan yang sangat penting dalam sejarah Basoeki Abdullah. Lukisan ini
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
membuat namanya melambung dan abadi. BAPAK SENI RUPA INDONESIA MODERN Sindoedarsono Soedjojono merupakan pelukis legendaris di Indonesia. Ia dijuluki sebagai Bapak Seni Rupa Indonesia Modern. Julukan tersebut diberikan, karena Sudjojono adalah senimaan pertama Indonesia yang memperkenalkan modernitas seni rupa Indonesia dengan konteks kondisi faktual bangsa Indonesia. Sebagai seorang kritikus seni rupa, ia dianggap memiliki jiwa nasionalis. Soedjojono sering mengecam Basoeki
31
Abdullah, sebagai pelukis tidak nasionalistis. Karena hanya melukis keindahan Indonesia sekadar untuk memenuhi selera pasar turis. Dua pelukis ini pun kemudian dianggap sebagai musuh bebuyutan. Sengketa ini mencair ketika Ciputra, pengusaha penyuka seni rupa, mempertemukan Soedjojono, Basoeki Abdullah, dan Affandi dalam pameran bersama di Pasar Seni Ancol, Jakarta. Lukisan Sudjojono banyak menjadi lokesi Istana Kepresidenan salah satunya bertajuk Mengungsi. Sebagian masyarakat pencinta seni tentu sudah mengenal baik lukisan
32
ini. Akan tetapi mungkin hanya segelintir orang saja yang mengetahui latar belakang peristiwa yang mengilhami seorang Sudjojono melahirkan karya yang sangat luar biasa ini. Lukisan Mengungsi dengan gaya realis dan latar belakang peristiwa bersejarah yang dikenal dengan Agresi Militer Belanda ke-2 yang terjadi di Yogyakarta. Peristiwa yang dialami oleh Sudjojono dan keluarganya, lalu dituangkan di atas kanvas. ROMANTISISME JAWA Raden Saleh adalah pelukis Indonesia beretnis Arab-Jawa yang mempionirkan seni modern Indonesia yang saat itu Hindia
Belanda. Lukisannya merupakan perpaduan romantisme yang sedang populer di Eropa saat itu dengan elemen-elemen yang menunjukkan latar belakang Jawa sang pelukis. Tokoh romantisme Delacroix dinilai memengaruhi karya-karya Raden Saleh. Saat romantisme berkembang di Eropa di awal abad 19, Raden Saleh tinggal dan berkarya di Prancis. Ciri romantisme muncul dalam lukisan-lukisan Raden Saleh yang mengandung paradoks. Konon, melalui karyanya ia menyindir nafsu manusia yang terus mengusik makhluk lain. Misalnya dengan Berburu Singa, Rusa, Banteng, dan lain-
MEI - JUNI 2022
lain. Salah satu karya fenomenal yang dibuatnya saat ia di tanah air adalah lukisan Penangkapan Diponegoro (1857) yang merupakan respons atas lukisan karya Nicolaas Pieneman berjudul “Penaklukan Diponegoro”. Lukisan ini diberikan Raden Saleh ke Raja Belanda saat itu, Willem III. Lukisan Pieneman menekankan menyerahnya Pangeran Diponegoro yang berdiri dengan wajah letih dan dua tangan terbentang. Di latar belakang Jenderal de Kock berdiri berkacak pinggang menunjuk kereta tahanan seolah memerintahkan penahanan Diponegoro. EKSPRESIONIS AFFANDI Berkat gaya ekspresionis atau abstrak, Affandi Koesoema menjadi pelukis Indonesia yang paling terkenal di dunia internasional. Seringkali lukisannya sangat sulit
dimengerti oleh orang lain, terutama oleh orang yang awam tentang dunia seni lukis. Namun bagi pencinta lukisan hal demikianlah yang menambah daya tariknya. Dalam berkarya lebih sering menumpahkan langsung cairan cat dari tube-nya kemudian menyapu cat itu dengan jarijarinya, bermain dan mengolah warna untuk mengekspresikan apa yang ia lihat dan rasakan tentang sesuatu. Dalam keseharian, ia sering mengatakan bahwa dirinya adalah pelukis kerbau, julukan yang diakunya karena dia merasa sebagai pelukis bodoh. Mungkin karena kerbau adalah binatang yang dianggap dungu dan bodoh. Sikap sang maestro yang tidak gemar berteori, dan lebih suka bekerja secara nyata ini dibuktikan dengan kesungguhan dirinya menjalankan profesi sebagai
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
pelukis yang tidak cuma musiman pameran. Ketika republik ini diproklamasikan pada 1945, banyak pelukis ambil bagian. Gerbong-gerbong kereta dan tembok-tembok ditulisi antara lain “Merdeka atau mati!”. Saat itulah, Affandi mendapat tugas dari Soekarno untuk membuat poster - yang menggambarkan seseorang yang dirantai tetapi rantainya sudah putus. Dari situ lahirlah poster berjudul Bung, ayo bung. Yang dijadikan model saat itu adalah pelukis Dullah. Sementara katakata yang dituliskan di poster “Bung, ayo bung” merupakan usulan dari penyair Chairil Anwar. Selain dalam negeri ia banyak mengadakan pameran tunggal di India, Inggris, Eropa, dan Amerika Serikat. Pelukis yang produktif, Affandi telah melukis lebih dari dua ribu lukisan.
33
{ AUTOMOTIVE }
VOLKSWAGEN ID.BUZZ
DIBALUT DENGAN DESAIN RETRO
34
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
ID.Buzz merupakan reinkarnasi dari VW Kombi dalam bentuk kendaraan listrik modern. Bisa dibilang ID Buzz adalah versi elektrik VW Kombi dengan sederetan fitur kekinian yang lebih canggih. TEKS FAISYAL FOTO DOK. VOLKSWAGEN
35
T
erus melakukan inovasi. Itulah yang dilakukan Volkswagen. Melakukan perbaikan, dengan mengembangan produk baru – hingga tercipta kepuasan dari konsumen. Baru-baru ini, Volkswagen memperkenalkan teknologi mobil listrik, yaitu Volkswagen ID. Buzz. Volkswagen mengumumkan akan mulai menjual VW karavan listrik atau yang disapa Volkswagen ID Buzz. Artinya pilihan mobil listrik terbaik bakal tersaji buat siapapun yang menginginkannya. ID.Buzz merupakan reinkarnasi dari VW Kombi dalam bentuk kendaraan listrik modern. VW Kombi juga menjadi salah satu ikon pabrikan asal Jerman itu yang sempat populer di era 1960-1980an. Dilihat dari sisi histori, Volkswagen ID. Buzz hadir untuk melengkapi keluarga mobil listrik Volkswagen ID. Buzz sebelumnya. ID. Buzz juga menjadi mobil listrik MPV atau people mover pertama VW yang dikembangkan berbasis platform Modularer E-Antriebs Baukasten (MEB).
36
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
37
Perusahaan itu menyampaikan bahwa versi lain dari kendaraan listrik ID.Buzz dengan baterai yang menawarkan output daya berbeda.VW ID.Buzz akan dilengkapi motor listrik yang ditempatkan di poros roda belakang dengan 201 tenaga kuda. Berbeda dengan mobil lainnya, salah satu hal menarik dari Volkswagen ID.Buzz adalah tampilan eksterior yang memiliki elemen desain retro. Seperti
38
semua mobil elektrik area kabin juga sangat lapang dengan dua baris kursi. Dilengkapi dengan lampu LED di sekeliling, bagian luar ID. Buzz mengambil banyak pengaruh dari Mikrobus Tipe 2 VW yang legendaris, memberikan interpretasi futuristik dari van yang tidak diragukan lagi modelnya yang menginspirasi. Interior mobil memiliki desain yang sama-sama modern,
dengan pelapis bahan yang ramah lingkungan, alas lantai, headliner, dan penutup kursi yang terbuat dari bahan daur ulang. Tampilan kokpit digital 10, yang dipasangkan dengan sistem infotainment 10”, diserta dengan ambient 10 warna. Pengaturan pencahayaan, semuanya sesuai standar. KEBANGKITAN IKON MOBIL JERMAN ID.Buzz merupakan reinkarnasi dari VW Kombi
MEI - JUNI 2022
Hannover Trade Fair 1972, Volkswagen menampilkan Combi listrik bernama Volkswagen T2 Elektro Transporter. Tentu saja secara teknis, T2 Elektro Transporter berbeda jauh sekali dari ID. Buzz mengingat keterbatasan teknologi saat itu. Bermula dari Volkswagen T2, peran mesin bakarnya digantikan oleh motor listrik. Satu hal yang sangat mencuri perhatian dari VW ID. Buzz adalah desainnya. Mobil ini mengambil inspirasi dari VW Type 2 atau yang lebih populer dengan nama VW Kombi. Jadi, bisa dibilang ID Buzz adalah versi elektrik VW Kombi dengan sederetan fitur kekinian yang lebih canggih.
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
ID Buzz juga bakal dilengkapi dengan long wheelbase dengan menggendong baterai 82 kWh, bersama dengan motor listrik yang mampu menyemburkan 201 tenaga kuda dan torsi mencapai 229 lb-ft. Selain itu ID Buzz juga bakal memiliki pilihan baterai yang lebih besar, memiliki penggerak all wheel drive, dan mampu menyemburkan 295 tenaga kuda dan torsi 339 lb-ft. Kenyamanan dalam kabin ID Buzz menjadi perhatian VW, salah satunya dengan menggunakan digital instrument cluster, layar sentuh 12 inci infotainment system display. Selain itu USB-C bakal terselip di setiap sisi termasuk termasuk di kursi penumpang.
dalam bentuk kendaraan listrik modern. VW Kombi juga menjadi salah satu ikon pabrikan asal Jerman. Pada masanya VW Kombi, sempat menjaya, dan menguasai pasar otomotif dunia. Tersebar dibagai negara. Kalau melihat sejarahnya, Volkswagen ID. Buzz bukanlah ‘Combi’ pertama yang memiliki penggerak listrik. Tepatnya pada
39
{ SPECIAL }
MENELUSURI KEMEGAHAN MASJID INDONESIA
Kemegahan Masjid Raya Sumatera Barat
40
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
Edisi kali ini kita akan mengurai seputar keindahan masjid. Di setiap daerah, rumah Tuhan mempunyai ciri khas masing-masing. Arsitekturnya disesuaikan dengan budaya lokal – hingga melahirkan identitas sendiri. TEKS FAISYAL FOTO DODY WIRASETO
41
KEBANGGAAN MASYARAKAT MINANGKABAU Masjid Raya Sumatera Barat adalah masjid terbesar di Sumatera Barat yang terletak di Jalan Khatib Sulaiman, Kecamatan Padang Utara, Kota Padang – termasuk tempat ibadah kebanggan masyarakat Minangkabau. Bentuk Masjid Raya Sumatera Barat terbilang unik. Masjid ini tidak memiliki kubah. Arsitektur masjid ini mengikuti arsitektur khas Minangkabau, dengan ciri bangunan berbentuk gonjong. Masjid ini memiliki empat sudut lancip yang mirip dengan desain atap pada Rumah Gadang. Ada pula ukiran khas Minang dan kaligrafi pada dinding bagian luar masjid, yang menambah kemewahan dari masjid yang punya nama lain, Masjid Mahligai Minang ini. Desain masjid terinspirasi dari tiga simbol, yakni sumber mata air, bulan sabit, dan rumah gadang. Masjid ini didesain menggabungkan unsur sejarah Islam dan tradisi di Padang, yakni adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah, yang artinya “adat bersendikan kepada agama, dan agama bersendikan kitabullah (Al-Quran)”. PENGARUH TIGA NEGARA Masjid Raya Medan atau Masjid Raya Al Mashun terletak di Medan, Sumatera Utara. Usia tempat ibadah umat Muslim ini cukup tua, dibangun pada 1906 dan rampung tiga tahun kemudian.
42
JA Tingdeman, sang arsitek, merancang masjid tersebut dengan denah simetris segidelapan dalam corak bangunan campuran Eropa, Melayu, Asia (India dan China), serta Timur Tengah. Masjid ini memiliki sayap pada bagian selatan, timur, utara, dan barat. Sebagian bahan bangunan masjid diimpor, di antaranya marmer untuk dekorasi dari Italia dan Jerman, kaca patri dari China, serta lampu gantung dari Prancis. BERTASBIH DI MASJID 1000 TIANG Masjid Agung Al-Falah merupakan masjid terbesar di Jambi. Masjid ini dikenal sebagai Masjid 1000 Tiang. Lokasi Masjid Agung Al-Falah dulunya merupakan pusat kerajaan Melayu Jambi. Tahun 1885 dijadikan pusat pemerintahan dan benteng Belanda. Masjid Agung Al-Falah berdiri di lahan bekas Istana Tanah Pilih dari Sultan Thaha Syaifudin. Dengan luas lahan 2,7 hektar, luas bangunan 6.400 meter persegi. Masjid ini mampu menampung sebanyak 10 ribu jamaah. Selain bangunan bersejarah, Masjid 1000 tiang memiliki interior yang megah. Terdapat sebuah kubah besar yang berada di tengah, dengan menara yang menjulang. Bagian kubah dihias dengan ornamen garis simetris, ring besar di bawah kubah dihias dengan lukisan kaligrafi berwarna emas. Keseluruhan bangunan menggunakan material beton agar kokoh dan bertahan lebih lama.
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
(searah jarum jam) Ukiran kaligrafi di Masjid Raya Sumatera Barat. • Pilar-pilar Masjid Raya Jambi yang dikenal sebagai Masjid Seribu Tiang. • Arsitektur menawan Masjid Al Mashun Medan.
43
(searah jarum jam) Desain Masjid Agung Jawa Tengah yang unik. • Payung Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah Batam menyerupai payung yang ada di Masjid Nabawi Madinah. • Arsitektur bangunan Masjid Sultan Agung Mahmud Riayat Syah.
44
MEI - JUNI 2022
Walaupun memiliki nama 1000 tiang, penyangga di Masjid Agung Al-Falah hanya terdapat sebanyak 256. Beberapa dari tiang tersebut terbuat dari tembaga agar memberikan kesan antik dan megah. Berbeda dengan masjid lain, tempat ibadah umat Muslim ini tidak mempunyai pintu masuk. Pasalnya, masjid ini mengusung konsep keterbukaan, tanpa sekat agar terkesan ramah, maka dari itu tidak ditemukan sebuah pintu. Itu bertujuan untuk memudahkan aliran udara masuk dan keluar hingga masjid tetap terasa sejuk. MASJID KEBANGGAAN MASYARAKAT SEMARANG Selain tempat beribadah, Masjid Agung Jawa Tengah Semarang juga dijadikan sebagai salah satu tempat wisata religi. Bangunan utama masjid Masjid Agung Jawa Tengah adalah beratap limas khas bangunan Jawa. Namun dibagian ujungnya dilengkapi dengan kubah besar berdiameter 20 meter. Ditambah dengan empat menara masing masing setinggi 62 meter ditiap penjuru atap. Gaya Romawi terlihat dari bangunan 25 pilar di pelataran masjid. Pilar-pilar bergaya koloseum Athena di Romawi dihiasi kaligrafi-kaligrafi yang indah, menyimbolkan 25 Nabi dan Rosul. Di gerbang ditulis dua kalimat syahadat. Masjid Agung Jawa Tengah dilengkapi enam buah payung hedrolik raksasa yang mirip dengan payung di Masjid
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
Nabawi. Payung raksasa ini akan dibuka pada saat Sholat Jumat, Idul Fitri atau Idul Adha. Memasuki area Masjid Agung Jawa Tengah, kita akan melihat sebuah menara yang menjulang tinggi. Menara tersebut bernama Menara Asmaul Husna, sesuai namanya, Menara Asmaul Husna memiliki ketinggian 99 meter. DELAPAN PENYANGGAH PAYUNG Tampilan Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah Batam sangat ikonik, karena perpaduan ornamen kubah yang khas Turki, dipadu dengan 8 membran atau payung bernuansa Masjid Nabawi Madinah, dan paduan warna-warna Kuning, dan hijau di dalam kubah yang menjadi ciri Melayu. Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah dibangun di atas lahan seluas 41.4222 M² dengan luas bangunan 57,144 M². Memiliki kubah utama terbesar di Indonesia, bentangannya mencapai 63 meter. Kubah ini menutupi ruang salat utama. Bagian utama masjid dibangun tanpa kolom, dengan konstruksi space frame. Kubah yang dibangun dibagi menjadi tiga, kubah utama, kubah gendong dan kubah kecil. Menara utama setinggi 99 meter yang mengambil makna filosofis Asmaul Husna, yang terdiri dari 21 lantai, dan menara pandang dengan tinggi 64,5 meter. Menara ini terbuka untuk umum, untuk melihat pemandangan di sekitar, dan daratan Singapura akan terlihat jelas.
45
{ TRAVEL }
MERAPAH REYOG DI TANAH LELUHURNYA TEKS & FOTO DODY WIRASETO
46
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
47
A
lun-alun Ponorogo, Jawa Timur mulai diselimuti mendung. Malam tanpa bintang dengan penerangan seadanya, Pentas Budaya Reyog dimulai. Diselingi hujan gerimis, satu persatu penampil muncul dengan pertunjukan utamanya adalah Reyog. Kabupaten di Jawa Timur ini memang dikenal sebagai kota Reyog. Atraksi budaya ini
48
yang akhirnya jadi daya tarik tersendiri dan selalu dibawakan di pusat kota. Walau hujan mulai turun perlahan, tetapi tidak menyurutkan semangat para penari yang tampil saat itu. Saya pun sudah kadung datang ke alun-alun, sayang rasanya melewati pentas ini di kota asalnya langsung. Kota Ponorogo, dikenal dan dipercaya sebagai
awal mula budaya reyog ini muncul. Tema-tema ceritanya terus berkembang, tetapi tokoh utamanya selalu sama. Dimulai dari Warog, dengan ciri khas seorang pria menggunakan topeng merah, Bujang Ganong yang biasa dimainkan oleh anak kecil yang berjumlah 3 atau lebih dengan ciri khas pakaian berwarna merah dan
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
Kota Ponorogo, dikenal dan dipercaya sebagai awal mula budaya reyog ini muncul. Tematema ceritanya terus berkembang, tetapi tokoh utamanya selalu sama.
dadak merak diatas kepala mereka yang beratnya mencapai puluhan kilo. Pada dasarnya ada lima versi cerita populer yang berkembang di masyarakat tentang asalusul Reyog dan Warog, namun salah satu cerita yang paling terkenal adalah cerita tentang pemberontakan Ki Ageng Kutu, seorang abdi kerajaan pada masa Bra Kertabumi, Raja Majapahit terakhir yang berkuasa pada abad ke-15. Ki Ageng Kutu murka akan pengaruh kuat dari pihak rekan Cina rajanya dalam pemerintahan dan prilaku raja yang korup, ia pun melihat
bahwa kekuasaan Kerajaan Majapahit akan berakhir. Ia lalu meninggalkan sang raja dan mendirikan perguruan dimana ia mengajar anakanak muda seni bela diri, ilmu kekebalan diri, dan ilmu kesempurnaan dengan harapan bahwa anak-anak muda ini akan menjadi bibit dari kebangkitan lagi kerajaan Majapahit kelak. Sadar bahwa pasukannya terlalu kecil untuk melawan pasukan kerajaan maka pesan politis Ki Ageng Kutu disampaikan melalui pertunjukan seni Reyog, yang merupakan “sindiran” kepada Raja Bra Kertabumi dan kerajaannya. Pagelaran
bertopeng. Aksi Bujang Ganong jadi penghibur penonton dengan aksi-aksi lincah mereka. Tokoh lainnya adalah Jathilan, yang diperankan penari-penari wanita berpakaian putih dengan kuda lumping. Tokoh lainnya yang jadi ikon Reyog adalah Singa Barong, yang dimainkan oleh 2 atau lebih penari pria dengan ciri khas hiasan singa dengan
49
Merapah reog di kota leluhurnya jadi perjalanan wisata budaya yang menyenangkan. Menyaksikan pentas budaya reyog yang utuh hingga menyambangi sentra pembuatannya merupakan paket atraksi yang lengkap.
Reyog menjadi cara Ki Ageng Kutu membangun perlawanan masyarakat lokal menggunakan kepopuleran Reyog. Versi resmi alur cerita Reog Ponorogo kini adalah cerita tentang Raja Ponorogo yang berniat melamar putri Kediri, Dewi Ragil Kuning, namun ditengah perjalanan ia dicegat oleh Raja Singabarong dari Kediri. Pasukan Raja Singabarong terdiri dari merak dan singa, sedangkan dari pihak Kerajaan Ponorogo Raja Kelono dan Wakilnya Bujanganom, dikawal oleh warok (pria berpakaian hitam-hitam dalam tariannya), dan warok ini memiliki ilmu hitam mematikan.
Seluruh tariannya merupakan tarian perang antara Kerajaan Kediri dan Kerajaan Ponorogo, dan mengadu ilmu hitam antara keduanya, para penari dalam keadaan ‘kerasukan’ saat mementaskan tariannya. Hampir satu jam gerak-gerik lincah tokoh-tokoh ini diakhiri dengan penampilan Singa Barong yang atraktif. Liukan-liukan kepala singa serta energiknya langkah kaki penari menutup pentas seni reyog di alun-alun ini. “Memang hampir setiap bulan sering diadakan reyog di alun-alun ini,” ujar pedagang kacang rebus yang saya pinjam bangkunya untuk beristirahat.
Tidak hanya pagelaran reyog, tapi di Ponorogo juga banyak sekali sentra-sentra pembuatan reyog. “Tidak jauh mas, itu di sana juga ada,” ujar pedagang kacang tersebut sembari menunjuk jalan. Untung saja saya mencarinya tidak dengan jalan kaki, kalau tidak, saya pasti sudah gempor duluan sebelum sampai tujuan. Dengan motor saja
50
MEI - JUNI 2022
membutuhkan waktu sekitar 20 menit untuk sampai. Beruntung sentra masih buka, tidak hanya membuat reyog, di sini juga menjual perlengkapan pagelaran reyog. Mulai dari topeng Bujang Ganong, pecut sampai Kuda Lumping. Tetapi yang paling laku dan biasanya dicari adalah Singa Barong. Singa Barong jadi komoditas utama yang sudah diekspor ke
beberapa negara. Dari sekian banyak kebutuhan pembuatan Singa Barong, bulu-bulu merak adalah yang paling sulit didapat. Dulu bulu yang digunakan masih asli dari Burung Merak. Tetapi seiring waktu, bulu-bulu tersebut diganti dengan bulu artifisial. Ternyata tidak hanya susah didapat, merangkai bulu merak tersebut juga butuh waktu lama dan ketelitian, wajar saja
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
jika butuh waktu sekitar 3 bulan untuk jadi satu Singa Barong berukuran besar. Merapah reog di kota leluhurnya jadi perjalanan wisata budaya yang menyenangkan. Menyaksikan pentas budaya reyog yang utuh hingga menyambangi sentra pembuatannya merupakan paket atraksi yang lengkap. Untuk kelestarian budaya reyog yang asli Indonesia ini dikenal dunia.
51
{ DESTINATION }
Seorang penenun di Desa Ratenggaro.
52
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
KARISMA TENUN INDONESIA TEKS & FOTO DODY WIRASETO
L
ayaknya kain batik yang sudah menjadi identitas Indonesia di mata dunia. Kain Tenun pun merupakan warisan budaya yang patut untuk dibanggakan. Budaya menenun sudah tersebar ke seluruh pelosok Indonesia. Di tiap pulau-pulau Nusantara, budaya menenun adalah bagian dari kearifan lokal masyarakatnya. Penuh karisma yang menunjukan wajah asli Indonesia. Kain tenun juga sudah menjadi daya tarik wisata. Mulai dari dijadikan sebagai oleh-oleh dari suatu wilayah hingga menjadi incaran para kolektor kain tenun Indonesia. Daerah-daerah berikut ini bisa menjadi rekomendasi untuk Anda menelusuri pesona kain tenun Indonesia. KAIN TENUN IKAT SUMBA Tenun ikat merupakan bagian keseharian dari masyarakat asli Sumba dalam perilaku cara berpakaian. Corak warna dan motif Tenun ikat berbeda-beda di setiap suku-suku di pulau Sumba yang dibuat dengan cara tenun manual. Kain tenun Sumba tak lepas dari nilai-nilai religius. Hal ini tergambar dari salah satu jenis kain tenun yang bernama Hinggi
Pasola. Sumba Timur dan Sumba Barat memiliki kekuatan kain tenun yang berbeda. Jika kain tenun Sumba Timur tampak ramai dengan motif-motif yang unik dan rumit dengan dominasi pola motif faunanya, maka kain tenun Sumba Barat justru mencerminkan kesederhanaan yang dihiasi dengan gari-garis halus indigo. Permukaannya polos tanpa ornamen, hanya di bagian bawah dan atas yang dihiasi gambar-gambar simetris seperti kotak dan segitiga yang dikombinasikan menyerupai bunga. Kreasi baru terus bermunculan yang menjadikan Tenun Ikat Sumba sebagai karya seni dinamis tanpa kehilangan cita rasa lokalnya yang khas. KAIN SONGKET PALEMBANG Salah satu budaya yang kini malah bertransformasi menjadi identitas budaya Palembang adalah kain tenun songket. Oleh para leluhurleluhur terdahulunya songket adalah perlambang kemewahan. Kerajinan tenun songket telah dimulai sejak zaman kerajaan Sriwijaya. Mulanya bahan yang digunakan adalah kulit kayu, kemudian rajutan daun-daunan,
53
dan akhirnya ditanamlah kapas sebagai bahan dasar pembuatan kain tenun. Warna emas memang menjadi ciri khas kain tenun songket. Emas pula yang menjadikan songket terlihat mewah. Pada zaman dulu, kain tenun songket hanya digunakan oleh kalangan bangsawan untuk menunjukan derajat dan kemuliaan pemakainya. Pada motifnya pun memiliki ciri khas-ciri khas tersendiri. Motif hias songket Palembang biasanya berbentuk geometris atau berupa aplikasi flora dan fauna yang memiliki perlambangan yang baik. Misalnya saja motif bunga melati, bunga mawar, bunga cengkeh, dan bunga tanjung yang harum melambangkan kesucian, keanggunan, rezeki, dan segala kebaikan lain. Motif lain yang biasanya
54
terdapat pada songket Palembang yaitu motif nago betarung, tabur limar, cantik manis (cempuk), lepus berakam, kenango makan ulet, bungo cino, bungo intan, bungo jepang, bungo pacik, biji pare, nampan perak, pulir, bintang kayu apuy, bintang berante, tigo negeri, dan lain-lain. KAIN TENUN WARNA ALAMI BADUY Budaya menenun di Baduy telah diturunkan sejak nenek moyang mereka. Menenun hanya dilakukan oleh kaum perempuan yang sudah diajarkan sejak usia dini. Ada mitos yang berlaku bila pihak laki-laki tersentuh alat menenun terbuat dari kayu ini maka laki-laki tersebut akan berubah perilakunya menyerupai tingkah laku perempuan. “Ciri khas kain Tenun Baduy itu adalah warna-warna putih dan warna biru tua,” ujar Rasudin, salah satu warga Baduy
Luar di Desa Ciboleger. Ciri khas kain tenun Baduy adalah penggunaan warna alami yang diambil dari tumbuhtumbuhan. Bahan-bahan pewarna alami diambil dari tanamantanaman di Baduy merupakan yang relatif mudah ditemukan di lingkungan sekitar. Semisal untuk mencari pewarnaan biru dapat diambil dari daun tarum (indigo), abu-abu dari daun jawer kotok, kuning dari daun puteri malu, hitam dari kulit pohon tunjung atau dari karat besi tua, coklat dari kulit mahoni, merah dari akar pohon mengkudu, coklat muda dari kulit pohon jeungjing dan kuning gading dari kulit pohon rengrang. Penggunaan warna alami ini mengembalikan filosofi menyatu dengan alam bagi suku Baduy Luar. Menjaga
MEI - JUNI 2022
budaya agar selalu lestari dan tidak hilang dimakan zaman. TENUN IKAT TANIMBAR Wilayah Maluku juga memiliki budaya menenun yang khas. Khususnya di Kepulauan Tanimbar, Kabupaten Maluku Tenggara Barat. Tenun ikat Tanimbar dikenal dengan nama “Tais Pet” dengan warna khas cokelat dan hitam, dimana para penenunnya merupakan perempuan asli Tanimbar yang menguasai filosofi motif-motif Tanimbar. Tenun ikat Tanimbar biasanya dipakai oleh kaum bangsawan Tanimbar untuk menghadiri beberapa acara adat. Memang motifnya sangat beragam, yang mengandung nilai luhur sebagai jati diri masyarakat. Motifnya antara lain, Sair (Bendera), Tunis (Anak Panah), Eman Matan (Mata Cawat), Luhun Walun (Wajah Lesung) dan Katkatan Walun (Wajah Penjepit). Selain itu ada motif yang menggambarkan flora dan fauna, seperti Lelemuku (Bunga Anggrek), Ulerati (Ulat Kecil), Wulan Lihir (Bulan Sabit), Lakbuka (Cicak/Kadal Hutan), Kilunka Isa (Daratan Menjorok Keluar), Inelak (Laut Dangkal), Lau Nifan (Gigi Kuda Laut) dan Lak Matan (Mata Musang). Biasanya yang menenun adalah kalangan wanita dan dilakukan di ruang tengah rumah mereka. Dengan alat tenun yang sederhana, mereka merangkai helai demi helai benang menjadi sebuah motif yang bernilai. Ketrampilan mereka turun temurun yang dipelihara hingga anak cucu. Ini menjadi sebuah identitas mereka, bahwa budaya lahir dari kebiasaan sehari-hari.
KAIN TENUN LOMBOK Suku Sasak, suku terbesar di pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat juga memiliki budaya menenun yang khas. Corak kain tenun khas Sasak terbagi menjadi 3 bagian besar, yaitu sentra tenun desa Sukarara di Lombok Barat, sentra tenun sekaligus desa adat Sade di Lombok Tengah serta sentra tenun desa Pringgasela di Lombok Timur. Di Desa Sukarara, bahan kain tenunnya sebagian besar dari benang kapas. Beberapa motif
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
tenun di daerah ini yakni Motif Pengantin, Motif Rangrang, Motif Keker dan Motif Gecko. Sedangkan di Desa Sasak Sade, memproduksi kain tenun dengan benang dan teknik pewarnaan mirip dengan Sukarara namun motif yang dihasilkan tidak sekompleks motif di Sukarara. Motif di Desa Sasak Sade lebih banyak menyesuaikan untuk produksi selendang dan syalnya. Sedangkan di Pringgasela, pilihan warnanya dan tekstur garislah yang memberikan kesan berbeda.
55
{ DESTINATION }
GUA BATU CERMIN
JERAT INDAH PERUT BUMI Lubang batu tak begitu besar menjadi pintu masuk sebuah gua nan eksotis. Kita harus rela berjalan jongkok sambil menunduk agar bisa masuk dalam gua ini. Gua Batu Cermin menjadi salah satu destinasi favorit para pencari pesona alam di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. TEKS & FOTO RISTIYONO
56
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
P
Salah satu sudut luar gua yang sangat menarik menjadi lokasi foto.
agi itu udara cukup bersahabat di pinggir Pantai Waecicu, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Memang, Labuan Bajo sangat terkenal akan keindahan pantai dan gugusan pulaunya nan menawan. Terlebih lagi, salah satu yang paling terkenal hingga mancanegara adalah keberadaan komodo, hewan purba yang tinggal di habitat aslinya di Pulau Komodo dan Pulau Rinca yang masuk wilayah Taman Nasional Komodo. Tidak hanya itu, keindahan alam bawah lautnya juga mengundang decak kagum para penyelam baik lokal maupun internasional. Namun, kali ini saya ingin mengeksplor sesuatu yang berbeda. Setelah menuntaskan sarapan di Ayana Komodo Resort Waecicu Beach, sebuah resort bintang lima pertama di Labuan Bajo, saya bersama teman-teman bergegas memulai perjalanan ke Gua Batu Cermin. Kamera dan senter tidak ketinggalan. Dari Ayana Resort, jalanan aspal tak begitu lebar berkelok naik turun bukit gersang menjadi tantangan tersendiri menuju lokasi Gua Batu Cermin. Hanya sekitar 30 menit perjalanan dengan mobil, kami sudah sampai di pelataran parkir yang cukup luas. Gua Batu Cermin ini berada di Bukit Batu, Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat. Setelah membayar tiket masuk, kami diantar seorang pemandu lokal menuju gua. Jalanan dari gerbang masuk menuju gua sudah bagus dan rapi. Kanan kiri jalan
57
ditumbuhi rumpun bambu yang rindang. Pohon bambu ini tidak seperti bambu yang biasa saya temui, karena pohon bambu di sini adalah jenis bambu berduri. Setelah beberapa saat kami berjalan kaki, kami sampai di lokasi gua. “Ini masih bagian luar, kita harus menapaki anak tangga itu biar sampai ke lubang pintu gua,” jelas Maria, orang lokal yang menjadi pemandu kami. Deretan anak tangga yang cukup curam itu membawa kami ke bagian luar gua yang cukup luas dan sangat memesona. Ada yang menarik perhatian, satu formasi batu yang menjulang menyerupai pilar berwarna kebiruan ketika diterpa sinar matahari. Menurut penjelasan Maria, itu karena lumut
58
tertentu yang menyelimuti batu tersebut. Sementara, di bagian dinding gua tampak tumpukan batu karang laut. “Dulu, gua ini ada di dasar laut, Gua Batu Cermin ini dulu ditemukan oleh Theodore Verhoven, seorang pastor Belanda sekaligus seorang arkeolog pada 1951,” lebih lanjut Maria menjelaskan kepada kami semua. Sampailah kami di lubang pintu masuk gua. Setelah mendapat pengarahan dan helm pelindung kepala, kami pun satu persatu masuk. Jika tidak membawa senter, dapat menggunakan senter di telepon genggam. Masuk lubang ini saya harus jalan jongkok sembari menunduk. Selama menyusur
jalan masuk ini harus melewati beberapa lubang sempit dan jalanan yang juga sempit diapit dinding batu menjulang. Kondisi cahaya di dalam gua ini benarbenar minim bahkan hampir gelap gulita. Itulah mengapa, kita dianjurkan membawa senter. Meski kondisi cahaya yang minim, namun kami masih bisa menikmati pesona stalaktit dan stalagmit yang luar biasa indah. Tak berapa lama menyusuri lorong dalam gua ini, akhirnya kami sampai di ruang yang cukup luas. Di sini, saya merasa seperti benar-benar di dalam perut bumi. Ruang yang cukup luas ini menjadi salah satu ruang favorit setiap pengunjung gua. Karena, dalam ruang gua ini
MEI - JUNI 2022
kita bisa menemukan keajaiban, diantaranya fosil kura-kura yang terdapat di dinding atas kepala kita. Ada juga fosil ikan yang seolah menjulur keluar dari dinding gua. Sepanjang menyusur ruang dalam gua ini, tidak terasa pengap karena sirkulasi udara cukup bagus dan terasa sejuk. Maria, sang pemandu membawa kami lebih dalam lagi sampai pada ruang inti gua ini. Ya, berupa lorong sempit yang diapit dinding batu menjulang tinggi yang di ujung atasnya terdapat lubang. Melalui lubang inilah sinar matahari masuk menembus dalam gua. Sinar yang
masuk terpantul oleh dinding gua dan mengakibatkan kondisi ruang sekeliling sedikit terang. Menariknya, dinding-dinding gua yang terpapar sinar matahari menjadi berwarna kebiru-biruan. Puas menikmati fenomena alam nan indah tersebut, akhirnya Maria mengajak kembali keluar gua. Tiada henti Maria menjelaskan perihal gua-gua tersebut. Tanpa terasa kami sudah berada di pelataran luar gua. Setelah mengabadikan beberapa sudut gua, kami pun melangkahkan kaki kembali ke gerbang utama. Namun, sebelum sampai di pelataran parkir, Maria mengajak ke satu spot menarik
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
lagi yang tak jauh dari gua tadi. Batu Payung, mereka memberi nama spot menarik ini. Dan memang betul, jika diperhatikan sekilas formasi bebatuan yang kami lihat menyerupai bentuk payung yang terkembang. Besar dan tinggi, sehingga banyak orang yang mengabadikannya dengan berfoto di bawah batu tersebut. Puas menikmati keindahan bebatuan, akhirnya kami menyudahi petualangan siang itu. Nyatanya, Labuan Bajo tak hanya menyimpan pesona keindahan pantai dan alam bawah lautnya saja, tapi pesona daratannya juga tak kalah menarik.
59
{ HOT STUFF }
HONDA DAX MINI MOTO MOTOR MINI HONDA ST125 DAX HADIR KEMBALI
Kehadiran mini bike terbaru Honda Dax atau ST125 memberikan kemeriah sendiri bagi penggemar motor Honda. Honda DAX sendiri pertama kali diproduksi pada 1969 dengan ukuran mesin 50cc dan 70cc. Minimoto dari Honda ini dikenal bisa memberikan mobilitas tinggi saat berkendara dalam kota. Honda Dax terbaru bakal menggunakan jantung pacu yang sama dengan Grom MSX 125. Mesinnya memiliki kubikasi 124,9 cc silinder tunggal berteknologi injeksi, yang diklaim mampu menghasilkan tenaga 9,7 dk dengan torsi puncak 10,9 Nm. Ciri khas Honda DAX sebelumnya pun tetap dipertahankan di Honda ST125 DAX ini. (Dok foto: www.honda.co.uk)
XIAOMI 11T
HADIR DENGAN KESEMPURNAAN Xiaomi mengeluarkan dua varian di kelas T seri 11, yaitu Xiaomi 11T dan Xiaomi 11T Pro. Xiaomi 11T memiliki kamera yang ada pada Xiaomi 11T Pro, yaitu dengan ISOCELL HM2 dengan resolusi 108 MP. Membuat keduanya memiliki sedikit perbedaan saat pengambilan gambar. Kamera 108 MP yang menghasilkan foto 12 MP tersebut mampu menggantikan kamera pocket untuk mengambil momen sehari-hari. Dengan menggunakan Mediatek Dimensity 1200, semua game dan aplikasi dapat berjalan dengan kencang tanpa masalah. Kinerja tersebut disokong dengan baterai 5000 mAh yang mampu bertahan lebih dari sehari. Apalagi, RAM yang sudah besar ini terbantu dengan Memory extension sebesar 3 GB yang membuatnya lebih lancar lagi untuk multitasking. (Dok foto: https://www.mi.co.id)
60
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
CANA MOLECULAR BEVERAGE PRINTER
PRINTER BISA MEMBUAT KOKTAIL DAN KOPI Inilah printer minuman molekuler pertama di dunia. Printer Cana One mampu membuat apa saja mulai dari es kopi atau teh hingga seltzer keras atau koktail yang sesuai dengan selera Anda. Seperti jumlah gram gula, kafein atau alkohol, intensitas rasa, bahkan menambahkan vitamin ke dalam minuman. Perangkat ini bekerja dengan multi-sistem kartrid. Setiap kartrid diharapkan dapat bertahan cukup lama, dan dikirim secara otomatis ke pelanggan, sedangkan kartrid bekas akan didaur ulang oleh produsen. Kartrid rasa yang sedang dipatenkan mengandung bahan perasa esensial, yang dicampur dengan air, gula, CO2, dan alkohol sesuai kebutuhan per resep. (Dok foto: www.cana.com)
61
GENKI’S WAVEFORM EARPHONES EARPHONE MASA KINI
Jika ingin menemukan earphone canggih? Cobalah Genki Waveform. Genki Waveform menyatakan, bahwa tidak ada earphone lain yang memberi pengguna kemampuan untuk terhubung dan mendengarkan dua perangkat secara bersamaan, menjadikan earphone Waveform-nya sebagai pilihan unik. Genki Waveform juga sudah mendukung noise cancellation, yang mampu memblok suara masuk dari luar. Fitur paling menarik dari earbud nirkabel Waveform adalah sesuatu yang disebut Human Things sebagai Dual Stream. Ini adalah yang pertama untuk earbud nirkabel. Ini memungkinkan memutar suara dari dua perangkat yang terhubung secara bersamaan. Jadi pengguna dapat mendengarkan rapat Zoom penting di laptop sambil menikmati musik yang dialirkan dari smartphone. (Dok foto: www.kickstarter.com)
DELL PRECISION 3561 DILENGKAPI NVIDIA QUADRO
ADIDAS TERREX FREE HIKER GORE-TEX SEPATU KAUM PENDAKI
Jika Anda seorang pecinta alam, dan suka berpetualang ke alam bebas. Tentu membutuhkan sepatu yang nyaman dan kokoh. Tidak ada salahnya bila mencoba Adidas Terrex free hiker gore-tex. Sepatu ini dirancang buat hiking. Sepatu Adidas Terrex free hiker gore-tex didesain untuk segala medan. Berbicara tentang aktivitas luar ruang. Ada banyak merek sepatu yang harus Anda pertimbangkan. Menggunakan sepatu Adidas Terrex free hiker gore-tex akan melahirkan kesempurnaan dalam petualangan. Kualitas sepatu produksi Adidas ini sudah diakui dunia. (Dok foto: www.adidas.com)
62
Ingin mendapatkan laptop yang memiliki kinerja tinggi? Dell memiliki solusinya. Salah satunya dengan Dell Precision 3561. Dengan menggunakan Intel Core i7 11800H dengan 8 core dan 16 thread, dapat menangani segala pekerjaan dengan sangat baik. NVIDIA Quadro T1200 membuat segala pembuatan desain lebih nyaman. Hal tersebut didukung dengan daya tahan baterai yang cukup panjang. Laptop Dell Precision 3561 merupakan laptop workstation yang sudah menggunakan Intel Tiger Lake H. Saat ini, masih banyak laptop workstation yang masih menggunakan Tiger Lake U, seperti saudaranya Precision 3560. Dell Precision 3561 sudah menggunakan GPU dari NVIDIA yang memang khusus dipakai oleh para developer dan desainer, yaitu NVIDIA Quadro T1200. Kemampuan Quadro sendiri cukup berbeda dengan GeForce yang khusus dibuat untuk gaming. (Dok foto: www.dell.com)
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
WELCOME ABOARD Lion Group F leet Safety Information Route Map
63
{ NEWS }
LION AIR GROUP BERKOLABORASI DENGAN BNI
P
elonggaran mobilitas masyarakat yang dilakukan pemerintah baru-baru ini menjadi momentum industri pariwisata untuk lebih gencar meningkatkan kinerja bisnis. Terlebih, kebutuhan pariwisata masyarakat Indonesia tampak semakin meningkat seiring dengan pendapatan yang terjaga sekaligus kekhawatiran terhadap pandemi yang kian mereda. Seiring semakin meningkatnya kebutuhan pariwisata di Indonesia, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menggandeng Lion Air Group melalui paket kerja sama mulai dari Peluncuran Kartu Co Brand BNI–Batik Air, membranding 7 pesawat Batik Air dan Super Air Jet, hingga pembayaran atau payment gateway. Kerja sama ini ditandai dengan unveiling new livery design Kartu Cobrand BNI – Batik Air disaksikan langsung oleh salah satu pendiri Lion Air Group, Rusdi Kirana dan Direktur Utama BNI Royke Tumilaar di Batam Aero Technic, Jumat (18/3/2022). Dalam Kesempatan tersebut, Rusdi Kirana menuturkan pihaknya menyambut baik kerja sama ini. Terlebih, kepercayaan masyarakat dalam bepergian dan berwisata sudah mulai kembali. Lion Air Group pun terus mengembangkan bisnis penerbangannya dan proaktif menambah rute-rute perjalanan potensial yang memfasilitasi kebutuhan bisnis maupun wisata nasional.
64
“Kami harap kerja sama ini dapat membuat lebih banyak lagi masyarakat percaya sehingga pada akhirnya kami pun berharap memberi dampak pemulihan lebih baik lagi pada ekonomi nasional, ” sebutnya. Direktur Utama BNI Royke Tumilaar menambahkan, BNI menyambut baik kerja sama yang dilakukan dengan Lion Air Group. Ini juga langkah BNI dalam mendukung industri pariwisata. “Kami berharap ini menjadi momentum untuk mengembalikan kinerja bisnis khususnya di industri transportasi udara sekaligus pariwisata yang selama ini cukup lama tertahan,” ujar Boyke. Selain design Kartu Cobrand BNI – Batik Air, selanjutnya akan diluncurkan pula design livery Mobile Banking BNI dan Xpora. Royke mengatakan keputusan terbaru pemerintah terkait dengan pelonggaran mobilitas masyarakat menjadi sebuah semangat baru bagi semua pelaku bisnis untuk meningkatkan kembali akselerasi pertumbuhan kinerja di tengah masa pemulihan. Melalui kerja sama ini, Royke melanjutkan, Perseroan akan meningkatkan positioning kerjasama yang kuat di sektor pariwisata. Terlebih, Lion Air Group saat ini merupakan pemegang market share terbesar di industri layanan transportasi Udara. “Kami juga akan mampu menonjolkan layanan perbankan yang inovatif yang memberikan keuntungan bagi masyarakat traveler dan pebisnis
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
berskala internasional dengan meluncurkan Kartu Co Brand BNI – Batik Air serta layanan perbankan yang lain. Tentunya dengan Kartu Co Brand BNI – Batik Air akan menambahkan varian Kartu Co Brand Debit dan Kredit yang bekerjasama dengan pihak maskapai penerbangan, hal ini sekaligus menegaskan positioning BNI yang juga fokus terhadap peningkatan transaksi secara cashless pada kategori Travel related,” katanya. Lebih jauh Royke berujar, “Kartu Co Brand BNI Batik Air akan memberikan berbagai keuntungan bagi para pemegang Kartunya, dimana berbagai fitur unggulan telah disematkan pada Kartu tersebut, antara lain Cashback, Extra Baggage, Special Line Check-In, Point Loyaty serta berbagai manfaat lainnya yang dapat dirasakan oleh pemegang Kartu”. PROGRAM PROMO KARTU CO-BRAND BNI – BATIK AIR Untuk menyambut kerja sama strategis ini, BNI meluncurkan pula program promo khusus Cashback hingga Rp 2,5 juta untuk pembelian tiket dengan menggunakan Kartu Debit dan Kredit BNI. Promo berlaku di Ticketing Office, Website, Aplikasi Lion Air, Batik Air, Wings Air & Super Air Jet dengan periode pemesanan tiket hanya 3 hari yakni 18 – 20 Maret 2022. Promo ini dapat pula digabung dengan promo cicilan 0% dan penukaran BNI Reward Points Kartu Kredit BNI. Selanjutnya, ada promo Kartu Kredit BNI Batik Air yakni bonus tambahan 20.000 BNI Rewards Point untuk setiap kali pengajuan yang disetujui, serta berkesempatan untuk mendapatkan potongan harga tiket hingga Rp 1 Juta dengan periode promo hingga 30 Juni 2022. Ada juga promo kartu debit Platinum bonus 4.600 BNI Poin+ untuk setiap pembukaan rekening Taplus dengan Kartu Debit BNI – Batik Air dan tambahan program referral unuk outlet Batik Air / Lion. Program kartu debit ini pun menawarkan cash back Rp. 200 Ribu untuk Buka Tabungan Cukup Selfie dengan Kartu BNI Debit – Batik Air yang
berlaku hingga 31 Juli 2022. Untuk penggunaan kartu Cobrand Kredit dan debit BNI, ada juga promo casback hingga Rp. 1 Juta untuk pembelian tiket Lion Air Group dengan Kartu Debit dan Kredit BNI. Promo ini pun memberlakukan tawaran tambahan berupa Thursday Deal yang berlaku setiap hari Kamis. Sementara itu, promo penggunaan kartu kredit berupa cicilan 0% selama 3 bulan untuk pembelian tiket Lion Air Group dengan Kartu Kredit BNI yang berlaku di EDC BNI yang ada di Ticketing Office Lion Air, Batik Air, Wings Air dan Super Air Jet. Untuk transaksi melalui website dan aplikasi Lion Air, Batik Air, Wings Air dan Super Air Jet, cicilan 0% sementara melalui BNI Call 1500046 maksimal 7 hari kalender setelah transaksi. Promo berlaku hingga 30 Juni 2022. Ada pula promo hemat 50% dengan BNI Reward Points dan Bonus 2000 BNI Reward Points untuk akumulasi transaksi Rp3 Juta per maskapai di Lion Air Group dan berlaku hingga 31 Des 2022.
65
{ NEWS }
THAI LION AIR TERBANG PERDANA KEMBALI JAKARTA SOEKARNO-HATTA KE BANGKOK SUVARNABHUMI Thai Lion Air (kode penerbangan SL) member of Lion Air Group bersiap untuk terbang perdana kembali rute Jakarta dari Terminal 3 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten (CGK) tujuan Bandar Udara Internasional Suvarnabhumi Bangkok, Thailand (BKK). Penerbangan efektif mulai 10 Maret 2022. Direktur Thai Lion Air, Capt. Darsito Hendro Seputro mengatakan, “Thai Lion Air telah mempersiapkan operasional untuk mendukung persiapan penerbangan perdana mendatang dengan menjalankan operasional penerbangan sesuai standar operasional prosedur (SOP) berdasarkan aturan, yang tetap mengedepankan aspek keselamatan, keamanan dan kenyamanan penerbangan (safety first).” Thai Lion Air di tahap awal, menawarkan layanan frekuensi 1 (satu) kali seminggu setiap Kamis, jadwal terbang sebagai berikut: Jakarta (CGK) – Bangkok (BKK), Nomor terbang SL-117, jadwal keberangkatan pukul 11.30 Waktu Indonesia Barat (GMT+ 07) dan diperkirakan tiba pukul 14.45 Waktu Thailand (GMT+ 07) Bangkok (BKK) – Jakarta (CGK) Nomor terbang SL-116, jadwal keberangkatan pukul 06.30 Waktu Thailand (GMT+ 07) dan dijadwalkan tiba pukul 09.50 Waktu Indonesia Barat (GMT+ 07).
66
Thai Lion Air menawarkan harga spesial mulai dari Rp 1.600.000 kepada penumpang, termasuk wisatawan dan pebisnis dalam pembelian tiket (issued ticket) melalui agen perjalanan, online travel, www.lionairthai.com atau menghubungi Thai Lion Air Call Center (+66)2 529 9999. Untuk informasi lainnya mengenai Thai Lion Air dapat diakses www.facebook.com/Thailionair Thai Lion Air mengoperasikan pesawat berbadan lebar Airbus 330-900NEO. Pemilihan dan pengoperasian Airbus 330-900NEO menjadi bagian dari langkah strategis Thai Lion Air guna mendukung pengembangan bisnis penerbangan berkonsep low cost carrier (LCC) dengan menawarkan tren perjalanan udara jarak jauh (long haul) berkesan sejalan menjawab dinamika perjalanan era saat ini. Lebih lanjut menurut Capt. Darsito, “Fasilitas terbang bersama Thai Lion Air, setiap penumpang mendapatkan bagasi cuma-cuma 20kg (all booking free upgrade baggage allowance 20 kg). Pada penerbangan, Thai Lion Air tidak menyediakan penjualan makanan ringan, minuman dan makanan berat (no food and beverage sales onboard) serta tidak mengizinkan setiap penumpang membawa makanan sendiri untuk dikonsumsi selama perjalanan udara (no private food and beverage consumptions onboard).”
MEI - JUNI 2022
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
67
{ LION GROUP FLEET }
SEMUA PESAWAT BARU, DIKIRIM LANGSUNG DARI PABRIK 2 Units Airbus A330-900 NEO 436 Seats Economy
6 Units Airbus A330-300 440 Seats Economy
77 Units Boeing 737 - 900 ER 215 Seats Economy
43 Units Boeing 737 - 800 NG 189 Seats Economy
Lion Air: Total 128 Units
1 Unit AIRBUS A 330-300 Total 392 Seats : 374 Seats Economy - 18 Seats Business
6 Units Boeing 737 - 900 ER Total 180 Seats : 168 Seats Economy - 12 Seats Business
25 Units Boeing 737 - 800 NG Total 162 Seats : 150 Seats Economy - 12 Seats Business
44 Units AIRBUS A 320-200 CEO Total 156 Seats : 144 Seats Economy - 12 Seats Business
Batik Air: Total 76 Units 6 Units Boeing 737 - 900 ER Total 180 Seats : 168 Seats Economy - 12 Seats Business
23 Units Boeing 737 - 800 NG Total 162 : 150 Seats Economy - 12 Seats Business
13 Units ATR 72-600
Malindo Air: Total 42 Units 3 Units Airbus A330-300 440 Seats Economy
17 Units Boeing 737 - 900 ER 215 Seats Economy
11 Units Boeing 737 - 800 NG Total 162 Seats : 150 Seats Economy - 12 Seats Business
3 Units Boeing 737 Max 9 180 Seats Economy
Thai Lion Air: Total 34 Units
19 Units ATR 72-500 72 Seats Economy.
45 Units ATR 72-600 72 Seats Economy.
Wings Air: Total 64 Units 2 Units Hawker 900Xp
68
MEI - JUNI 2022
Welcome Aboard
INFLIGHT MAGAZINE 0F BATIK AIR
Selamat Datang KARTU PETUNJUK KESELAMATAN
What you need to know about the security, comfort and safety in the aircraft Mobile Phones All mobile phones and electronic devices that use radio transmission are not allowed during the flight, as they can disturb system navigation and communication with local control tower. Electronic Devices Laptops and PDAs may be used after the fasten seat belt off and using flight mode. After the fasten seat belt is on in preparation for landing, passengers have to turn off the laptops and PDAs. Dangerous Goods Flammable goods (such as matches), explosives (firecrackers), material containing magnets, battery, gas cylinders, are not allowed to be brought on board. Smoking Government regulations prohibit smoking during flight. There are smoke detectors in all toilets and those who break the rules will be subject to penalties. Life Vest Life vest is one of safety equipment in the aircraft for emergency landing on water. Please do not remove live vest from the aircraft. Passengers who steal the life vest will be punished based on Government regulations. Article 54 of Law No. 1 of 2009 (Pasal 54 undang-undangnomer 1tahun 2009). Alcoholic Beverage Batik Air does not provide alcohol on Batik Air flight service. Passengers are prohibited from consuming alcohol during the flight.
Apa yang harus Anda ketahui tentang keamanan, kenyamanan dan keselamatan Anda di dalam pesawat Ponsel Semua ponsel dan peralatan elektronik yang menggunakan pemancaran radio tidak diperbolehkan selama berada di dalam pesawat, hal ini sangat mengganggu sistem navigasi dan komunikasi dengan menara pengawas setempat. Peralatan Elektronik Untuk penggunaan laptop dan PDA boleh dipergunakan setelah fasten seat belt “OFF” dengan menggunakan flight mode. Setelah fasten seat belt “ON” untuk persiapan mendarat makan penumpang harus mematikan penggunaan laptop dan PDA tersebut. Barang-Barang Berbahaya Lainnya Barang-barang yang mudah terbakar (seperti korek api), meledak (petasan), material yang mengandung magnet, baterai, tabung gas, tidak diperbolehkan untuk dibawa. Merokok Peraturan Pemerintah melarang kegiatan merokok selama dalam penerbangan. Terdapat detektor asap di semua toilet dan akan dikenai sanksi bagi yang melanggar aturan. Baju Pelampung Jaket/baju pelampung merupakan salah satu peralatan keselamatan di pesawat untuk kondisi darurat di atas air, jangan keluarkan jaket/baju pelampung dari tempat dalam kondisi normal dan tidak untuk dibawa pulang. Penumpang akan mendapatkan hukuman bagi yang mencuri jaket/baju pelampung berdasarkan Peraturan Pemerintah Pasal 54 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009. Minuman Beralkohol Batik Air tidak menyediakan minuman beralkohol di seluruh penerbangannya, dan seluruh penumpang Batik Air dilarang mengonsumsi minuman beralkohol selama penerbangan berlangsung.
Pregnant Women Over 28 weeks women pregnant are required to include a medical certificate stating that passengers are medically fit to fly. And fill out the form of risk called Form of Indemnity (FOI).
Wanita Hamil Usia kehamilan di atas 28 minggu diwajibkan menyertakan surat keterangan medis yang menyatakan penumpang sehat secara medis untuk ikut dalam penerbangan. Dan mengisi formulir pertanggungan risiko Form of Indemnity (FOI).
Travelling with Kids Batik Air does not provide baby food for domestic service, diapers are also not provided on the plane. Batik Air only provides hot water for baby milk.
Perjalanan Dengan Anak-Anak Batik Air tidak menyediakan makanan bayi untuk rute domestik dan popok tidak disediakan di pesawat. Batik Air hanya menyediakan air panas untuk susu bayi.
Safety Priority • Seat belts should always be fastened during take-off and landing. It is recommended to always put the seat belt during flight. • Luggage must be placed in the overhead lockers or under the seat in front of you. • Please read the safety instruction card that is present in the seat pocket. In the card you can determine the location of the emergency exit and a life jacket. • Look carefully the safety demonstration and instructions which is given by the cabin crew.
Utamakan Keselamatan • Sabuk pengaman harus selalu terpasang sewaktu take-off dan landing.Dianjurkan untuk selalu memasang seat belt selama penerbangan. • Barang bawaan harus diletakkan di atas kepala atau di bawah kursi di depan Anda. • Silahkan membaca kartu instruksi keselamatan yang terdapat di dalam kantong kursi. Di kartu tersebut Anda bisa mengetahui pintu darurat dan letak jaket pelampung. • Perhatikan baik-baik demo keselamatan dan instruksi yang diberikan oleh cabin crew.
Baggage • Goods or sharp objects should be placed in the check in bags and not allowed to be brought into the cabin. • Bring precious objects in the bag you carry yourself. • Note the weight of your luggage : • Carry-on baggage not more than 7KG • Baggage for domestic & international routes: • Economy class : 20KG - Business class : 30KG
Bagasi Barang atau benda tajam harus dipak dalam bagasi dan tidak diperkenankan untuk dibawa ke dalam bagasi kabin. • Bawalah benda berharga dalam tas yang Anda bawa sendiri. • Perhatikan berat bagasi Anda. • Carry on baggage (Bagasi Kabin) tidak lebih dari 7 kg • Bagasi untuk Rute Domestik & Internasional Kelas Ekonomi : 20 kg - Kelas Bisnis : 30 kg
69
{ BATIK AIR ROUTE MAP }
74