BATIK NOVEMBER 2019

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

THE Inflight Magazine of

NOVEMBER 2019

Pilihan

Destinasi Wisata Super Prioritas Ende

Nggua Saga NOVEMBER 2019

MEMBER OF LION AIR GROUPa

b

Inflight Magazine 0f Batik Air

1

content

79

NOVEMBER 2019 REGULAR 04 Cockpit’s Note 08 Editor’s Note 10 Spot Destination 56 Hot Stuff

44

60 News 63 Welcome Aboard 66 SSQ

SPECIAL 12

Tradisi Kuliner Robatayaki

44

Pilihan Destinasi Wisata Super Prioritas

56

TRAVEL 18

Nggua Saga

24

Kenangan di Desa Setulang

DESTINATION 40

Kunming,

Menyapa Cheng Ho di Kampung Halaman

24

AUTOMOTIVE 30

Lotus Evija Hypercar Listrik Pertama di Dunia

FASHION & LIFESTYLE 36

Ayumi, an Ode to The Ethnicity

40 30 2

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

3

{ COCKPIT'S NOTE }

BATIK AIR MAKIN EKSPANSIF Tamu kami yang berbahagia, Sebagai penyedia jasa transportasi udara kami sadar tamu sekalian menginginkan perjalanan yang aman dan nyaman. Oleh karena itu kami terus berupaya meningkatkan kualitas seluruh sumber daya yang tergabung dalam Batik Air. Tak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada tamu sekalian yang hingga kini masih memercayakan perjalanan udaranya bersama Batik Air. Guna memberikan pelayanan terbaik, salah satunya kami terus berupaya memperluas jangkauan dengan membuka rute-rute baru baik rute domestik maupun internasional. Untuk rute internasional kami membuka rute Jakarta-Kuala Lumpur pada Oktober lalu dan rute Jakarta-Taiwan Desember mendatang. Selain rute internasional, kami juga telah membuka rute baru domestik yaitu menuju Timika, Papua yang kami layani dari Makassar, Surabaya dan Jakarta. Kedepannya rute-rute baru terus kami upayakan selain juga menambah frekuensi penerbangan pada rute yang sudah ada.

Guna menunjang keselamatan, keamanan, dan kenyamanan tamu sekalian terbang bersama Batik Air, kami terus berupaya meningkatkan kualitas baik sumber daya manusia maupun armada pesawat. Bulan lalu kami menerima kiriman pesawat baru berbadan lebar (wide body) pertama Airbus 330-300CEO. Ini wujud keseriusan kami untuk memberikan layanan perjalanan terbaik kepada tamu sekalian. Selain mendatangkan pesawat baru, perawatan pesawat juga menjadi prioritas kami. Perawatan pesawat ini dipusatkan di Batam Aero Technic, untuk menjamin seluruh pesawat Batik Air dalam kondisi prima.

Akhir kata, selamat menikmati penerbangan Anda bersama Batik Air.

Salam, Capt. Achmad Luthfie

4

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

5

PRESIDENT DIRECTOR Capt. Achmad Luthfie DIRECTOR OF SAFETY, SECURITY, & QUALITY Capt. Wamildan Tsani

COVER HIT CANDI BOROBUDUR FOTO DODY WIRASETO

DIRECTOR OF OPERATION Capt. Zwingly Silalahi DIRECTOR OF TECHNICS Yanto Supriatno DIRECTOR OF COMMERCE Achmad Hasan DIRECTOR OF GENERAL AFFAIRS & FINANCE Edward Sirait

CONTRIBUTORS

CORPORATE LEGAL Dr. Harris Arthur Hedar, S.H., M.H.

Valentino Luis

Pria kelahiran Maumere, Flores ini mulai berkelana ke berbagai negara sejak 2007. Pernah berkarir sebagai travel consultant namun memutuskan untuk kembali sebagai petualang dan kontributor untuk majalah wisata dalam dan luar negeri (Nature’s Best Photography, Merian Germany, National Geographic Traveler, Travelxpose, dll).

THE Inflight Magazine of

Publisher & Editor In Chief Makhfud Sappe

MAHENDRA MOONSTAR SIMANJUNTAK Pria kelahiran Bangka yang akrab disapa Moonstar ini menekuni dunia fotografi sejak 2003 waktu kuliah di ITHB Bandung. Ia sempat bekerja di Kompas Gramedia, tabloid Nova, dan editor foto di Info Gading Group. Konsisten menekuni bidang fotografi membuatnya berhenti bekerja di dunia majalah pada 2015.

Kemudian, freelance photographer yang berdomisili di Bali ini pun menjelajah pulau-pulau di Indonesia.

Bayu Indra Kahuripan

Pria kelahiran Jakarta ini mengenyam pendidikan di Universitas swasta jurusan desain komunikasi visual, mulai memotret sejak duduk dibangku Sekolah Menengah Atas, sebelumnya menggarap beberapa projek foto untuk profil perusahaan dan dokumentasi instansi pemerintahan. Sekarang sedang mendalami fotografi jurnalistik dan travel.

Editor Ristiyono, Priyanto Sismadi, Faisyal, Dody Wiraseto ART DIRECTOR Gerald Manuel Wangsasaputra Marketing Fransiska Ririn Tri Astuti, Fernandito Haka (Bali), Illustrator & Designer R. Archie F. Mandagie, M. Saleh Hanif Finance & ADMINISTRATION Ade Kristanti, M. Zaky, M. Solichin

Advertising hotline 0821 10 88 22 00 Fax.: +62(21)3151668 Email: batikair.magazine@gmail.com

CHECK OUR DIGITAL COPY @

www.issuu.com/batikair.magazine

6

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

Halo Madani

MUL AI DARI

22

Rp

Jt

MUL AI DARI

24

Rp

Jt

MUL AI DARI

26

Rp

Jt

MUL AI DARI

32

Rp

Jt

7

Editor’s Note Majalah Batik Air akan terus menyajikan informasi pariwisata terkini, baik dalam negeri maupun luar negeri.

Edisi November ini dibuka dengan menikmati kelezatan kuliner khas Jepang yang lahir dari tradisi dan kebiasaan masyarakatnya zaman dulu, yaitu robatayaki.

Setelah menikmati robatayaki, kita menuju Kampung Saga yang merupakan salah satu kampung tradisional di Ende yang masih lestari dijaga oleh penduduk suku Lio. Dari pusat Kota Ende, kampung ini berada di pelintasan menuju Danau Kelimutu yang tersohor.

Masyarakat desa ini masih mempertahankan tradisi dan budayanya tetap lestari hingga kini.

Dari dunia fashion, Ayumi membawa wastra Nusantara, songket Minang melenggang di kancah internasional, New York Fashion Week.

Kemewahan songket Minang mampu menyedot perhatian para pencinta mode di acara itu.

Dari rubrik automotif, kami menginformasikan tentang debut Lotus Evija. Hypercar ini mencuri perhatian para pencinta automotif dunia. Lotus Evija, dengan output daya 2.000 PS menjadi mobil listrik paling kuat dari yang pernah dibuat.

Masih banyak informasi terkini yang kami sajikan untuk menemani Anda selama terbang bersama Batik Air. Bon Voyage!

Selain Kampung Saga, kita juga menikmati eksotisme suku Dayak Kenyah di Desa Setulang.

8

Makhfud Sappe

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

9

{ SPOT DESTINATION }

Pesona Kampung Warna-Warni Malang Kampung Warna-warni di Jalan Juanda, Jodipan, Kota Malang menjadi tempat favorit swafoto wisatawan maupun warga Malang. Kampung ini dijuluki sebagai Rio de Janeiro ala Indonesia. Karena menyerupai kawasan Kickstater, Rio de Janeiro, Brasil. Selain menawarkan rumah dengan latar belakang warna-warni, kampung ini terus melakukan inovasi agar wisatawan tidak bosan berkunjung.

TekS & FOTO DODY WIRASETO

10

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

11

{ SPECIAL }

12

Inflight Magazine 0f Batik Air

Tradisi Kuliner Robatayaki TekS DODY WIRASETO

J

Robatayaki di Takumi Robata & Sushi. Foto: Dok. Takumi

auh sebelum dikenal sebagai salah satu negara adi daya di bidang teknologi, Jepang punya tradisi yang membuatnya kini juga dikenal sebagai salah satu negeri kaya kuliner. Ada ragam kuliner Jepang yang lahir dari kebiasaan masyarakatnya dulu dan kini berkembang hingga mendunia. Apalagi jika berbicara tentang olahan hidangan lautnya. Jepang punya banyak “masterpiece� untuk ini.

Kebiasaan ini memang didukung geografis Jepang.

Negeri matahari terbit ini berada pada pertemuan arus hangat dan dingin sehingga sumber daya lautnya berlimpah dan beragam.

Hal ini yang dimanfaatkan oleh masyarakatnya untuk bereksplorasi tentang ragam pengolahan dan pemasakan ikan. Bila sushi dan sashimi sudah begitu dikenal oleh masyarakat luas, tidak demikian dengan robatayaki.

13

Jejeran ikan dan udang di Takumi Robata & Sushi. Foto: Dok. Takumi

Robatayaki sendiri sebenarnya sudah mudah ditemui di Indonesia, apalagi di kota-kota besar seperti Jakarta. Namun, karena restoran Jepang dengan konsep robatayaki kebanyakan juga menyajikan sushi dan sashimi, membuat robatayaki tidak setenar dua kuliner tersebut.

Akan tetapi sama seperti kuliner Jepang lainnya, robatayaki lahir dari tradisi dan kebiasaan masyarakatnya zaman dulu.

14

Kudo Masakakazu, Executive Chef Takumi Robata and Sushi menjelaskan, dulu di Jepang bagian utara, tepatnya di Hokkaido, di rumah-rumah nelayan di pesisir pantainya terdapat robata. Robata sendiri berbentuk seperti tungku kecil dan ditempatkan di rumah kecil dan langsung beralaskan pasir pantai. “Ini adalah style tradisional di perkampungan Hokkaido zaman dulu di mana

belum ada listrik dan gas seperti saat ini,� ungkap chef yang akrab disapa Kudo-san ini.

Robatayaki sendiri merupakan teknik memasak ikan dari Jepang dengan cara dibakar menggunakan arang di atas tumpukan pasir laut.

Hal ini mencerminkan sebuah tradisi nelayan Hokkaido yang kental. Menggunakan peralatan sederhana dan bumbu yang sederhana pula demi mencukupi kebutuhan makanan sehari-hari.

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

Proses memasaknya pun cukup khas, tubuh ikan diberi sayatan berbentuk huruf X lalu ditusuk dengan logam atau bambu dan ditancapkan di atas tumpukan pasir mengelilingi bara api.

Proses memasaknya pun cukup khas, di mana ikan hasil tangkapannya sebelum dibakar, tubuh ikan diberi sayatan berbentuk huruf X lalu ditusuk dengan logam atau bambu.

Kemudian setelah dibumbui dengan taburan garam dan disemprot sake, ikan yang sudah ditusuk dengan logam atau kayu tersebut ditancapkan di atas tumpukan pasir mengelilingi bara api.

Ikan-ikan yang dibakar tersebut tidak memerlukan bumbu yang variatif karena daging ikan itu sendiri pun sudah memiliki cita rasa yang khas. Penggunaan bumbu terlalu beragam dikhawatirkan malah akan memengaruhi rasa asli ikan itu sendiri. “Robata sendiri terlihat mudah tapi sebenarnya prosesnya sulit dan harus sabar memegang ikan serta konsisten membolakbalik tusukan demi tusukan ikan agar merata di semua bagian,� ungkap Kudo-san.

Walaupun kini fungsi arang sudah bisa diganti dengan gas, tetapi tetap saja, robata mampu menghasilkan sebuah cita rasa dan wangi tersendiri. Bila tanpa menggunakan arang, matangnya hanya sampai di kulit sedangkan di daging tidak merata. Berbeda bila menggunakan arang, walau

prosesnya perlahan tapi ikan lebih matang merata hingga ke dalam daging dan tekstur daging ikan lebih empuk serta wangi.

Pembakarannya pun harus diberi jarak yang disesuaikan dengan karakter si ikan yang akan dibakar tersebut. Apabila ikan dengan daging yang agak tebal dan besar, maka dibakarnya harus agak jauh dari bara arang.

Di samping itu, penggunaan pasir pantai sebagai alas robata juga ternyata berpengaruh pada panas yang dihasilkan. “Pasir pantai dan sisa abu pembakaran bisa menyimpan panas yang baik,� jelas Kudo-san.

Harmoni antara proses membakar dengan robata dan ikan memang jadi salah satu kunci terciptanya hidangan yang khas. Oleh karena itu, sebelum memasak dengan robata, kenali

15

Robatayaki di Keyaki Japanese Restaurant Sari Pacific Hotel Jakarta. Foto: Ristiyono

dulu karakter ikan yang akan dibakar, salah satu ikan di Hokkaido yang jadi favorit untuk dibakar adalah ikan Kinki. Ikan ini pula yang jadi menu favorit para tamu yang datang ke Takumi Robata and Sushi yang berlokasi di The Maj Senayan yang dulu dikenal sebagai Senayan National Golf Club.

Ikan Kinki dari Hokkaido ini memang memiliki ciri dan cita rasa yang khas ketika dibakar dengan menggunakan robata.

Berbeda dengan ikan-ikan yang ada di Indonesia, ikan Kinki hidup di kedalaman 100 meter di bawah laut, sedangkan laut Hokkaido sendiri termasuk di kawasan dataran tinggi, sehingga ikan Kinki memiliki lemak yang tebal untuk bertahan hidup di suhu yang sangat dingin.

16

“Kinki lebih juicy dan kaya lemak. Ikan di Indonesia sedikit lemak karena Indonesia iklimnya tropis dan laut cukup panas sehingga lemak ikan tidak banyak,” ungkap chef Kudo-san.

Lebih lanjut dia menjelaskan, ikan Kinki hanya satu dari sekian banyak ikan yang didatangkan langsung dari Jepang oleh Takumi Robata and Sushi.

Perbedaan musim Jepang dan Indonesia membuat restoran ini juga kerap menghadirkan menumenu ikan yang spesial sesuai dengan musim di Jepang. Itulah mengapa, menu spesialnya selalu berbeda-beda dan belum tentu didapatkan lagi di setiap datang ke restoran ini.

Untuk ikan sendiri, Takumi Robata and Sushi bergantung pada pengalaman panjang dan

relasi chef Kudo-san di Jepang.

Sebagai seorang chef Jepang yang berpengalaman, Kudo-san paham betul tentang ikan-ikan yang tepat sesuai dengan musimnya.

Jadi ketika ada ikan terbaik, ia tinggal menghubungi temannya di Jepang untuk dikirimkan ikanikan segar terbaik tersebut.

Selain ikan Kinki, robatayaki di Takumi Robata and Sushi dapat menggunakan pilihan menu seafood lainnya seperti oo ebi (king prawn), surume ika (Japanese squid), ayu (Ayu sweet fish), saba (mackerel), ise sebi (Japanese spiny lobster), taraba gani (red king crab), nihonkai nodokuro (ikan Nodokuro). Lahir dari tradisi, robatayaki kian perkaya kuliner Jepang yang kini kian akrab bagi masyarakat Indonesia.

KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP & KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

KEANEKARAGAMAN HAYATI NUSANTARA EXPO 2019

D

engan lebih dari 17.000 pulau yang membentang seluas 2 juta km2, Indonesia menjadi salah satu negara kepulauan terbesar di dunia. Sejumlah ekosistem unik dengan keragaman spesies yang melimpah, lebih dari 25.000 jenis tumbuhan berbunga tumbuh tersebar di seluruh Nusantara atau menyumbang 10% dari spesies tumbuhan berbunga dunia, 12% hewan mamalia (500 jenis), 16% reptile (600 jenis), 17% burung (1.500 jenis), 6% amfibi (270 jenis), dan lebih dari 45% ikan (2.500 jenis).

Memberikan peran yang cukup penting bagi dunia, Indonesia mengambil aksi nyata dalam rangka melindungi keanekaragaman hayati yang dimiliki. Lebih dari 550 unit pengelolaan kawasan konservasi di seantero negeri, dengan total area mencakup 27,4 juta ha, terdiri dari 22,1 juta ha kawasan konservasi terestrial dan 5,7 juta ha kawasan konservasi laut. Karena keunikan dan manfaat universalnya, maka telah ditetapkan 6 kawasan konservasi sebagai Situs Warisan Dunia (World Heritage Sites), 16 sebagai Cagar Biosfer (Biosphere

Reserves), 7 sebagai Situs Ramsar (Ramsar Sites), dan 7 sebagai Situs Warisan ASEAN (ASEAN Heritage Sites).

Untuk terus menerus mengingatkan diri kita agar selalu menjaga kelestarian fungsi lingkungan, maka telah ditetapkan satu hari dalam setahun sebagai hari yang menggugah kesadaran dan kecintaan kita semua pada puspa tanaman dan satwa alam Indonesia. Pada tahun 1993 Presiden RI menetapkan tanggal 5 November sebagai Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional (HCPSN).

Presiden telah menetapkan satwa darat Komodo sebagai Satwa Nasional, satwa tirta Ikan siluk Merah sebagai Satwa Pesona dan Satwa dirgantara Elang Jawa sebagai Satwa Langka. Penetapan itu melengkapi penentuan Melati sebagai Puspa Bangsa, Anggrek Bulan sebagai Puspa Pesona dan Padma Raksasa sebagai Puspa Langka.

Tanah Air kita yang beriklim tropis kaya dengan berbagai tumbuh-tumbuhan dan satwa alam. Indonesia adalah Negara yang memiliki keanekaan jenis mamalia terkaya di dunia. Begitu pula dalam keanekaragaman jenis

Ajak Keluarga!

HADIRILAH EVENT FLORA & FAUNA TERBESAR TAHUN INI! 08 NOVEMBER – 08 DESEMBER 2019 LAPANGAN BANTENG, JAKARTA PUSAT

RATUSAN JENIS TANAMAN & HEWAN TERSEDIA

pohon palem dan jenis kupukupu. Karena itu sudah selayaknya kita melestarikan tumbuhan dan satwa kita dengan penuh tanggung jawab. Memperingati HCPSN tahun 2019 yang mengangkat tema “Membangun Generasi Milenial Cinta Puspa dan Satwa Nasional untuk Indonesia Unggul”, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menyelenggarakan Keanekaragaman Hayati Nusantara Expo 2019.

PADA PELAKSANAAN EVENT KEHATI 2019 Selama 30 hari, akan diisi dengan berbagai acara menarik diantaranya: • Talkshow edukasi Flora Fauna dan sadar lingkungan, • Pameran dari BKSDA beberapa daerah di Indonesia, PKBSI, Carnaval Pertikawan Tgl 24 November, acara hiburan musik, Kuliner Nusantara, • Lomba Melukis, mewarnai, dan lomba Photography

17

SPECIAL PERFORMANCE: ANIMAL EDUCATION

{ TRAVEL }

Nggua Saga Ritus distingtif sebuah kampung tradisional di Ende dipungkasi tarian berhari-hari.

TekS & FOTO VALENTINO LUIS

18

Inflight Magazine 0f Batik Air

19

“Ingat, jangan tegur saya dan siapapun sekeluarnya kamu dari halaman rumah ini,” Beldis Selestina berucap dengan sungguh-sungguh. “Simpanlah dulu keramahtamahanmu, anggaplah kita tak saling kenal,” lanjut perempuan itu.

Andaikata tidak dijelaskannya aturan adat ini berulang-ulang, mungkin saya bakal merasa terintimidasi.

Untuk acara hari ini, Kili

20

Uta Bue, tantangan terbesar adalah tidak boleh bertegur sapa dengan siapa saja yang kita jumpai. Tabu katanya.

“Hari ini merupakan bagian paling hening. Kita hanya boleh bercakap dalam rumah, tidak boleh tertegur sapa dulu dengan warga lain”.

“Kalau dilanggar, adakah dendanya?” tanya saya. “Ya, harus menyerahkan ayam atau babi tergantung tafsiran beratnya

pelanggaran, dan hal itu nyaris terjadi tiap tahun,” urai Beldis.

Dua tahun lalu, kata Beldis, keluarganya harus membayar denda lantaran tamu yang diajaknya mengikuti ritual tanpa sengaja melanggar larangan ini. “Di kampung kami, setiap aturan itu bukan hanya gertakan semata, tapi benar-benar direalisasikan,” pungkasnya lagi sembari mengunyah kue filu, penganan khas setempat.

NOVEMBER 2019

Ini hari kedua saya berada di Saga, sebuah kampung tradisional di sebelah timur Kota Ende, Flores. Saya tiba kemarin atas ajakan Beldis untuk mampir. “Kampung kami sedang menghelat pesta adat.

Datanglah. Menginap di rumah saya saja,� tulisnya melalui kotak pesan. Sebagai pecinta kampung-kampung tradisional, sudah tentu tawaran Beldis pantang saya tampik.

Alotnya Ritual Nggua Kampung Saga adalah salah satu kampung tradisional di Ende yang masih lestari dijaga oleh penduduk suku Lio. Dari pusat Kota Ende, kampung ini berada di pelintasan menuju Danau Kelimutu yang tersohor, tidak sulit dijangkau karena aspal telah menyentuh hingga gerbang masuk kampung.

Ketika mendatanginya pertama kali beberapa tahun silam, saya

Inflight Magazine 0f Batik Air

terkesima pada posisinya yang berada di lereng, dikitari perbukitan Mbowowena dan Mbotowena di sisi utara lalu tersambung oleh bukit Tiperele di sisi timur.

Lantaran berada di lereng bukit, rumah-rumah adatnya dibangun pada sejumlah tingkatan terasering. Batuanbatuan ceper diselipkan pada dinding terasering tersebut sebagai pijakan yang menuntut kehati-hatian saat naik maupun turun. Bila matahari sore menerpa, dinding dan atap-atap 22 rumah yang terbuat dari bambu, papan, dan alang-alang akan berkilau kemuning. Sedangkan pagi hari, dari rumah adat paling tinggi, mata saya berhadapan dengan panorama ke arah barat yang terbuntal oleh kabut fajar; energi okultis yang memberi perasaan damai sekaligus garib.

Kampung Saga adalah salah satu kampung tradisional di Ende yang masih lestari dijaga oleh penduduk suku Lio. Dari pusat Kota Ende, kampung ini berada di pelintasan menuju Danau Kelimutu yang tersohor.

21

“Dulu ada banyak rumah adat, lebih bagus dari sekarang.

Tapi naas, ketika terjadi gempa bumi tahun 1992, sebagian besar rumah roboh dan warga memilih membangun rumah permanen di area baru yang datar,” terang Beldis. Ia mengisahkan bentuk rumah klan mereka yang sebelumnya lebih besar ketimbang yang kini ada. “Dulu, satu rumah bisa punya 3-4 dapur karena di dalamnya menampung 3-4 kepala keluarga,” tambah perempuan gesit itu.

Tiap tahun, sekitar bulan September, Kampung Saga menggelar ritual Nggua, semacam upacara syukuran atas hasil kebun. Ritual ini juga berfungsi sebagai ajang reuni sanak keluarga yang terpisah

22

jauh, serta pemaklumatan aturanaturan adat terkait kehidupan warga tahun mendatang.

Sebagaimana umumnya kampung-kampung tradisional di Ende, Kampung Saga pun dipimpin oleh tetua adat, berjuluk Mosalaki. Ada beberapa Mosalaki dengan wewenang khusus, dan pimpinan mereka disebut Mosalaki Ria Bewa.

Dialah yang memulai semua upacara. Saya beruntung, sebab keluarga Beldis adalah bagian dari Mosalaki Ria Bewa, sehingga setiap rincian ritual bisa saya ikuti sebagai ‘orang dalam.’ Ini suatu keistimewaan sekaligus berkat bagi saya.

Pelaksanaan Nggua terbilang cukup alot. Sebuah ritus yang berlangsung selama berminggu-

minggu. Jika diurutkan, menjadi 3 bagian yaitu Uta Bue, Uwi Keu Kana, dan Keo. Dimulai dengan ritual membuka kebun baru hingga ditutup dengan menari bersama saat pesta syukuran.

Saya hanya mengikuti rangkaian tiga hari puncak ritual, termasuk upacara Kili Uta Bue dimana para perempuan harus menjunjung hasil panen melintasi kampung dan semua warga tidak boleh bersuara.

Menari Dua Hari Semalam Bagian pamungkas dari Nggua yakni pelaksanaan Gawi yang menyedot banyak perhatian dan sukacita. Gawi merupakan tarian komunal suku Lio yang menandakan kebersamaan serta persaudaraan.

Dalam ritus Nggua di Saga, Gawi dilakukan tiga kali. Pertama

NOVEMBER 2019

yakni Gawi Napa Uta Bue yang digelar pada malam hari.

Seumur hidup saya belum pernah menyaksikan tarian ini dihelat tengah malam di pekarangan kampung bertabur bintang dan redup lampu. Suasana begitu syahdu saat Petrus Bele, penyandang gelar Mosalaki Ria Bewa, menuruni lereng bukit dari rumah adatnya kemudian mengumandangkan seruan bersyair, bagai magnet yang menarik langkah pria-pria keluar dari rumah mereka. Bayangkan, jam 12 tengah malam, ketika di kampung-kampung lain orang telah lelap, sedangkan di Saga para pria menari berpegangan tangan membentuk lingkaran, berjam-jam tak kenal lelah.

Musiknya adalah hentakan kaki,

lagunya adalah syair bersahutsahutan.

Dua hari berturut-turut berikutnya, Gawi Are Uta dan Gawi Are Uwi, dilaksanakan jam 15.00 sore. Polanya sama seperti tarian pada malam sebelumnya, namun peserta tarian lebih banyak. Saya menggagumi sosok ‘Ata Sodha,’ seperti solois yang menyulut koor berbalas-balasan.

Berdiri di tengah lingkaran yang berpusat pada batu megalith, Tubu Kanga, dia melagukan syair-syair berisi petuah serta nasihat namun tanpa teks dan berdasarkan ilham yang datang dalam pikirannya saat itu. Ada beberapa Ata Sodha, namun yang paling menggetarkan di Saga adalah mendengarkan suara Ata Sodha bernama Agustinus Beu.

Inflight Magazine 0f Batik Air

Intonasi dan ekspresi wajahnya seolah sedang mengalami ‘trance’.

Setelah dua malam berada di Saga, saya mengenal kampung ini lebih dari sekadar melihat-lihat. Saya menghafal wajah warganya satu per satu, merekam detail rumah-rumah adat yang selalu menyambut dengan kue filu serta bergelasgelas kopi robusta. Setelah ini, saya tidak bisa berhenti bertegur sapa. Mungkin satu hari nanti, jika Nggua dihelat lagi, saya kembali harus menyimpan keramahtamahan sehari saja, demi mensakralkan Kili Uta Bue. “Kecuali kalau kamu sengaja hendak melanggarnya, datang bawa babi untuk membayar denda,” tawa Beldis tergelak.

23

{ TRAVEL }

24

Inflight Magazine 0f Batik Air

Kenangan di Desa Setulang Alam yang masih asri bersanding mesra dengan tradisi yang terjaga hingga kini. Hutan dan sungai menjadi tumpuan berlangsungnya hidup yang bersahaja. Desa Setulang menyambut hangat setiap orang yang bertandang dan kembali pulang penuh kenangan.

TekS & FOTO MAHENDRA MOONSTAR SIMANJUNTAK

S

iang itu kapal melaju tenang dari Tana Tidung menuju Malinau, Kalimantan Utara. Angin laut menyapu penumpang yang terangguk mengantuk, sementara beberapa lainnya mencoba mengusir kejenuhan dengan caranya masing-masing. Saya sendiri mengusir kepenatan dengan memperhatikan mereka dan membuat beberapa catatan perjalanan. Ini kali pertama saya ke Malinau dengan menumpang kapal barang laiknya seorang backpaker.

25

Sesaat sebelum kapal sandar di pelabuhan Tengkawang Malinau, saya menghubungi seorang teman yang janji akan menjemput di pelabuhan. “Hai, apa kabar? Selamat datang di Malinau!” seru Toni Salsius saat berjumpa di pelabuhan. Ternyata teman saya ini sudah lebih dulu sampai di pelabuhan sebelum kapal barang Bintang Perdana yang saya tumpangi berlabuh.

“Perjalanan yang luar biasa!” saya membalas sapa Toni.

Setelah mengobrol beberapa saat, kami pun melanjutkan perjalanan menuju rumah Toni yang berada di kampung Hilir.

Sekira 15 menit perjalanan dari pelabuhan. “Kalau sudah ada di

26

Malinau, kamu harus berkunjung ke Desa Setulang. Di sana kamu akan menjumpai alam dan tradisi yang luar biasa yang masih lestari sampai hari ini,” jelas Toni yang tentu saja membuat saya semakin penasaran. “Besok kamu bisa ikut paman saya naik motor ke sana.

Paman saya kepala sekolah di desa itu,” kata Toni meyakinkan saya untuk datang ke Desa Setulang.

Semalam menginap di rumah Toni dan pagi harinya saya diantar menemui pamannya, Pak Anderson namanya. “Paman, ini teman saya mau ikut melihatlihat Desa Setulang. Dia tertarik untuk mencari pengalaman bersama masyarakat asli dan

mendokumentasikan keseharian mereka,” terang Toni pada pamannya. “Oo, baik kalau bisa sekarang saja kita berangkat,” jelas Pak Anderson. Tanpa berlamalama saya langsung mengiyakan ajakan Pak Anderson.

Saya dan Pak Anderson berbocengan dengan sepeda motor menuju Desa Setulang.

Setiap hari Pak Anderson melakukan perjalanan MalinauSetulang dengan sepeda motor karena bertugas sebagai kepala sekolah di salah satu SD di Desa Setulang. Dan perjalanan kami pagi itu benar-benar menyegarkan mata. Jalanan berbukit menemani sepanjang perjalanan dan kondisi jalannya pun sudah sangat baik.

NOVEMBER 2019

Sekitar satu jam perjalanan, kami pun sampai di Desa Setulang, tepatnya di Sekolah Dasar yang dipimpin Pak Anderson. Ternyata kedatangan kami telah ditunggu oleh Pak Sekretaris Desa (Sekdes).

Nah, kebetulan sekali setelah diperkenalkan, saya langsung menyampaikan keinginan untuk tinggal beberapa saat mencari pengalaman di Desa Setulang.

Singkat cerita, setelah Pak Sekdes selesai dengan urusannya, saya diajak menemui Kepala Desa Setulang, Pak Saleh Wang namanya. “Adik baru pertama kali ke sini ya?”tanya Pak Saleh Wang dengan sambutan yang ramah. “Benar pak, saya baru

pertama kali ke sini,”jawab saya sedikit gugup. Pak Saleh mempersilakan masuk dan kami pun terlibat obrolan santai namun penuh makna. Banyak hal yang saya tanyakan seputar Desa Setulang ini. “O, kalau begitu adik menginap saja di rumah saya, biar kalau ada pertanyaan dapat mudah menjelaskan dan mengarahkannya,”pinta Pak Saleh Wang yang membuat perasaan saya lega. Lega karena saya diterima dengan sangat ramah dan juga lega karena saya mendapat tempat menginap selama beberapa hari di desa ini.

Perlu dicatat bahwa sejak 2013, Desa Setulang telah ditetapkan pemerintah daerah menjadi desa wisata yang memiliki budaya khas yang masih dilestarikan hingga kini, yakni budaya adat Dayak Kenyah Oma Paru. Warga desa masih mempertahankan bahasa, hukum adat, budaya dalam kehidupan sehari-hari dan menghadiri Balai

Inflight Magazine 0f Batik Air

adat (Lamin adat) Adjang Lidem suku Kenyah Uma ‘Paru-paru (Oma’ longh) merupakan tempat pertemuan adat masyarakat Desa Setulang. Di Desa Setulang kita bisa melihat banyak hal yang berkaitan dengan kesenian daerah khas Dayak Kenyah, baik itu kerajinan tangan, taritarian, ukiran, rumah adat, dan keahlian-keahlian lokal.

Selain itu membuat dan memasarkan kerajinan tangan merupakan salah satu mata pencaharian masyarakat Desa Wisata Setulang. Banyak kerajinan tangan yang dibuat dari rotan seperti topi menari yang disebut “taket loong tong”, tikar yang dikenal dengan nama “tazeng”, balanyat “lanyet kalung”, kerokang “engen, dan masih banyak lagi ragam lainnya. Dan seluruh hasil kerajinan ini dapat dibeli oleh para tamu yang berkunjung sebagi cendera mata untuk di bawa pulang.

27

Pagi itu saya berkeliling kampung untuk menyaksikan keseharian suku Dayak di Desa Setulang ini. Mayoritas penduduk di sini berkebun sebagai mata pencaharian utama mereka.

Mereka sedari pagi sudah mulai beraktivitas. Dan pagi itu saya bertemu dengan sepasang kakek nenek yang sedang berjalan menuju kebun mereka. Setelah menyapa, saya pun minta izin untuk ikut bersama mereka.

Dengan bahasa Indonesia yang terbatas mereka mempersilakan.

Saya memanggilnya nenek Belo. Seorang wanita tua suku Dayak yang masih

28

mempertahankan budayanya, salah satunya adalah membiarkan lubang anting telinganya memanjang. Sudah makin langka tradisi ini. Akhirnya, dengan seizin nenek Belo, saya mengabadikan keseharian mereka dalam bidikan kamera.

Keberuntungan memang sering mendatangi saya selama perjalanan. Hari kedua saya berada di desa ini, kebetulan ada momen langka yang bisa dilihat karena ada kegiatan yang dilakukan masyarakat adat Desa Setulang untuk membuat acara serta memperlihatkan beberapa potensi kepada pemerintah

provinsi yang akan berkunjung.

Beberapa kegiatan dikakukan untuk menyambut mereka.

Ada tari-tarian yang dilakukan anak-anak perempuan desa di rumah adat. Anak-anak menari dengan menggunakan baju adat lengkap serta memegang bulu enggang yang khas.

Anak-anak menari dengan diiringi musik khas Dayak yang dimainkan juga oleh beberapa masyarakat Desa Setulang. Selain itu, beberapa orang lainnya mendemonstrasikan pembuatan kerajinan tangan di dalam rumah adat sehingga para tamu bisa melihat aktivitas yang dilakukan.

Ada yang membuat topi dengan hiasan manik-manik dan warna yang menarik dan ada juga yang memahat kayu. Menurut Pak Saleh Wang, dengan adanya pertunjukan tari serta berbagai cendera mata dibuat langsung dan diperlihatkan kepada para tamu adalah dalam rangka menunjukan potensi budaya Desa Wisata Setulang yang tak dapat dipandang sebelah mata.

Beberapa hari berada di tengah-tengah suku Danyak Kenyah menjadi pengalaman yang tak ternilai harganya.

Kearifan lokal dan kesahajaan masyarakatnya menginspirasi pada setiap pengunjung, khususnya saya untuk selalu menjaga alam, adat dan budaya agar tetap lestari. Desa Setulang memang penuh kenangan.

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

29

{ AUTOMOTIVE }

Lotus Evija

Hypercar Listrik Pertama di Dunia 30

Inflight Magazine 0f Batik Air

Memulai debut dunianya di London, Inggris hypercar ini mencuri perhatian para pencinta automotif dunia. Lotus Evija, dengan output daya 2.000 PS menjadi mobil yang semuanya murni listrik paling kuat dari yang pernah dibuat.

TekS Ristiyono FOTO Dok. LOTUS

31

S

eperti semua mobil Lotus sepanjang 71 tahun sejarah merek ini, Evija telah direkayasa dengan presisi untuk menghadirkan pengalaman berkendara yang luar biasa baik di jalan maupun di lintasan.

Ini adalah model yang paling dinamis yang pernah dibuat oleh perusahaan, menetapkan standar baru untuk kinerja mengemudi Lotus.

Sebagai sebuah nama, Evija (dilafalkan ‘E-vi-ya’) berarti ‘yang pertama ada’ atau ‘yang hidup’. Ini sangat tepat; Lotus memiliki reputasi yang tidak diragukan lagi untuk pendekatan perintisnya di otomotif dan motorsport.

Evija menandai dimulainya babak baru yang menarik dalam sejarah merek mobil sport Inggris yang ikonik dan sangat dicintai. Ini adalah hypercar pertama dari Lotus, dan model pertama perusahaan dengan powertrain berlistrik. Sebagai mobil pertama yang benar-

benar baru yang diluncurkan di bawah pengawasan Geely grup otomotif yang paling cepat berkembang di dunia - maknanya tidak dapat dilebih-lebihkan.

Eksklusivitas dan keinginan sejalan dengan dunia hypercar, dan Evija diberkati dengan keduanya. Produksi terbatas pada tidak lebih dari 130 unit, menjadikannya di antara mobil paling eksklusif yang pernah diluncurkan. Ini adalah angka yang ditetapkan sebagai penghormatan pada kode proyek mobil, Tipe 130.

Hethel, yang dekat dengan kota bersejarah Norwich di timur Inggris, Inggris, telah menjadi rumah Lotus sejak 1966. Perusahaan ini telah mengonfirmasi bahwa produksi Evija akan dimulai di sana selama tahun 2020.

Selain menggoda pembeli hypercar dunia, mobil ini juga akan bertindak sebagai halo untuk seluruh jajaran Lotus - Elise, Exige dan Evora yang terkenal.

Ini akan melakukan hal yang

sama untuk serangkaian model kinerja Lotus baru yang dinantinantikan.

Berbicara pada pembukaan di London, CEO Lotus Cars Phil Popham mengatakan: “The Lotus Evija adalah mobil yang tidak seperti yang lain. Ini akan membangun kembali merek kami di hati dan pikiran penggemar mobil sport dan di panggung otomotif global. Itu juga akan membuka jalan bagi model-model visioner selanjutnya.”

32

NOVEMBER 2019

Dia menambahkan: “Ini adalah momen luar biasa dalam sejarah perusahaan kami. Evija adalah Lotus sejati dalam segala hal - telah dikembangkan dengan hasrat yang tak tergoyahkan untuk mendorong batasan, untuk mengeksplorasi cara berpikir baru dan menerapkan teknologi yang inovatif.”

Russell Carr, Direktur Desain, Lotus Cars, mengatakan: “Kami mempelajari bagaimana mobil balap Le Mans menggunakan

aliran udara secara kreatif untuk melewati, di bawah dan di sekitar kendaraan, tetapi juga melaluinya. Konsep ‘porositas’ ini adalah kunci Evija dan telah memungkinkan kami untuk membuat desain abadi dengan jumlah downforce yang luar biasa.”

Evija menandakan dimulainya bahasa desain baru kontemporer untuk Lotus, yang akan berevolusi dan muncul kembali pada mobil berkinerja tinggi di masa depan.

Inflight Magazine 0f Batik Air

Menggambarkan pemikiran inovatif dan kecerdikan yang selalu menjadi bagian dari DNA Lotus, Evija adalah tur teknis.

Ini melanjutkan garis keturunan Lotus yang legendaris yang kaya akan pengalaman pertama dan pengubah permainan teknis, baik di sektor otomotif maupun motorsport. Meskipun ini adalah sekilas masa depan dari Lotus, itu tetap berlaku untuk DNA perusahaan dan prinsip-prinsip panduan pendiri Colin Chapman,

33

yang membangun Lotus pertama pada tahun 1948.

Evija adalah road car Lotus pertama yang memiliki sasis monocoque serat karbon onepiece. Kabin, mulai dari kursi bergaya balap yang dapat disetel sepenuhnya hingga setir multifungsi, adalah puncak desain dan teknologi road car yang diilhami oleh motorsport.

Di jantung Evija adalah powertrain semua-listrik ultracanggih. Ini telah dikembangkan oleh mitra teknis Williams Advanced Engineering, terkenal karena keberhasilannya di motorsport, dari Formula Satu

34

hingga melistriki empat musim pertama Formula E. Paket baterai dipasang di tengah tepat di belakang dua kursi dan memasok energi langsung ke empat motor yang kuat. Sistem yang sangat efisien ini adalah paket tenaga listrik paling ringan, paling padat energi, dan pernah dipasang pada road car. Dengan target berat hanya 1.680 kg, ini akan menjadi hypercar listrik murni paling ringan yang pernah masuk ke produksi.

Didesain untuk kinerja yang presisi dan berkelanjutan, Evija memiliki lima mode berkendara - Range, City, Tour, Sport, dan

Track. Ia dapat melaju dari 0-62 mph (0-100 km / jam) dalam waktu kurang dari tiga detik dan berakselerasi ke kecepatan tertinggi lebih dari 200 mph (0320 km / jam).

Matt Windle, Direktur Eksekutif, Teknik Mobil Sport, Lotus Cars, mengatakan: “Setiap elemen Evija telah dianalisis dan divalidasi dengan cermat.

Rekayasa presisi tidak ada artinya tanpa keterlibatan manusia, dan itulah sebabnya teknologi dengan jiwa adalah tolok ukur untuk ini dan untuk setiap Lotus.�  (Sumber: www.media. lotuscars.com)

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

35

{ FASHION & LIFESTYLE }

AYUMI

AN ODE TO THE ETHNICITY

Saat songket Minang melenggang di New York, membawa kebanggaan sekaligus menempatkan wastra nusantara di kancah internasional. Ayumi berhasil membawakannya.

Foto DOK. AYUMI

36

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

37

38

NOVEMBER 2019

T

awaran ikut seleksi untuk menggelar karya di New York Fashion Week (NYFW) Spring/Summer Collections 2020 dari Indonesia Fashion Gallery (IFG), sebuah wadah mode yang menjadi perantara hubungan dagang perancang mode Indonesia dengan Amerika, dan berada di bawah International Management Group (IMG), sebuah produser resmi NYFW, membuat Ayumi berpikir keras.

Ia ragu, apakah ini saatnya meraih impian setiap desainer mode?

Marina Christyanti Ayumi, nama desainer muda yang berada di belakang label Ayumi, bahkan tidak berani berharap untuk menjejakkan kaki di atas panggung peragaan busana bertaraf Internasional itu.

Namun, dorongan dari teman-teman serta dukungan penuh dari sang suami membuat keberaniannya bangkit dan segera mengirimkan rancangannya.

“It was such like beyond of my imagination. Mendapat kesempatan untuk mempertunjukkan koleksi di New York Fashion Week itu di luar mimpi saya”, cerita Ayumi

tentang perasaannya ketika dikabarkan desainnya lolos seleksi dan kurasi NYFW Spring/Summer 2020 Collection.

An Ode To The ETHNICITY menjadi judul yang dipetik untuk mengusung tema rancangan Ayumi yang terinspirasi dari seorang perempuan enerjik yang cantik dan bergaya chic sepanjang waktu.

Ayumi mempersembahkan karya cipta gaya rancangan yang menggunakan material khas Indonesia untuk dikenakan perempuan pesolek saat menghadiri acara santai maupun resmi, pagi atau malam, dalam gaya glamor.

Songket Minang dipilih untuk menjadi fokus utama dalam pemilihan bahan. Orang tua Ayumi yang berasal dari Sumatera Barat, membuatnya cukup akrab dengan songket.

Kilau jalinan benang emas dengan warna merah legam, hijau pekat, krem dalam songket sangat mendukung citra mewah yang menjadi ciri desain Ayumi dan dipersembahkan di atas panggung Spring Studio, yang berhasil dipijaknya pada 9 September 2019 lalu.

Inflight Magazine 0f Batik Air

Spring Studio adalah runway utama tempat desainerdesainer papan atas dunia mempersembahkan koleksinya, seperti: Jeremy Scott, Calvin Klein, dll.

Bahan songket yang agak kaku dengan perpaduan benang emas dan warna kelam itu dipadukan dengan bahan tipis yang ringan dalam siluet bertumpuk penuh ruffles di sana sini untuk menegaskan kesan luwes.

Ayumi meminta bantuan khusus kepada Epa Jewelry untuk melengkapi busanabusana rancangannya yang cocok dikenakan mulai saat santai hingga resmi itu.

Meski tidak memiliki latar belakang pendidikan mode secara formal, Ayumi memiliki cukup bakat untuk terus berkembang. Di samping itu, Ayumi tak pernah dan tidak ingin berhenti belajar. Setiap hari, dalam keseharian, saat mencipta, menghadapi klien, mengatur managemen, merupakan arena untuk belajar. Panggung New York Fashion Week menjadi “sekolah” paling berharga yang telah memberi banyak pelajaran tak ternilai untuk seorang Ayumi yang pemalu.

39

{ DESTINATION }

KUNMING Y Menyapa Cheng Ho di Kampung Halaman TekS & Foto BAYU INDRA KAHURIPAN

40

unnan, Provinsi di belahan barat daya China ini dikenal sebagai salah satu destinasi terbaik untuk merasakan pengalaman berbeda ketika berlibur di Negeri Tirai Bambu.

Keragaman dan budaya yang kaya menjadikannya istimewa.

Kali ini, kami berkunjung ke Kunming, ibu kota modern bernuansa China kuno. Ya,

NOVEMBER 2019

Dinasti Ming. Umurnya sekitar 400 tahun. Arsitekturnya pun terlihat kontras dengan suasana di sekitarnya yang jauh lebih futuristik.

Namun, dua gerbang raksasa di kawasan Alun-alun Jinma Biji tersebut saksi bisu perjalanan hidup sekaligus pergeseran kultur masyarakat setempat.

Kota tua Kunming, dengan segala pesonanya.

Alun-alun Jinma Biji dengan dua gerbang gapura bernilai historis tinggi, Golden Horse (secara harafiah bermakna Kuda Emas) dan Jade Rooster (Ayam Giok), selalu disebut-

Inflight Magazine 0f Batik Air

sebut sebagai destinasi utama yang wajib disinggahi saat berkunjung ke Kunming, Yunnan.

Namun, kami menjejakkan kaki di tempat ini justru pada hari terakhir liburan. Itu pun tak lama. Hanya sesaat. Meski demikian, aura magis plengkung ini sangat membekas.

Konon, pada momen khusus, bayangan dua gerbang raksasa tersebut akan jatuh menjadi satu.

Sayangnya, fenomena langka itu terjadi hanya 60 tahun sekali.

Fakta lain yang tak boleh dilewatkan, gerbang yang sekarang bukan yang

modernisasi dan arus teknologi yang memapar negeri ini tak mampu menggerus kultur dan tradisi yang hidup selama 2.400 tahun.

Sejarah panjang di bekas kota benteng dimulai dari dua gerbang ikonik, Plengkung Golden Horse dan Plengkung Jade Rooster.

Landmark terpenting di Yunnan itu dibangun pada masa

41

asli karena perang telah menghancurkannya. Pada abad ke-19, kaisar berkuasa membangun kembali dua plengkung itu agar bayangan berkelindan bisa dinikmati generasi mendatang.

Lagi-lagi konstruksinya dinilai keliru. Baru pada 1998 sepasang gerbang di Jinma Biji dibangun ulang, dengan harapan fenomena ajaib itu bisa dinikmati pada 22 September 2029.

Bagaimanapun, gerbang di Jinma Biji bukan satusatunya magnet Kunming yang melegenda. Iklim yang

42

bersahabat sepanjang waktu membuat kota ini kesohor sebagai Kota Musim Semi Abadi.

Rasanya semakin lengkap dengan aneka hidangan dan budaya yang akrab dengan siapa jua.

Warisan budaya di Kunming merupakan peninggalan dari begitu banyak etnis yang pernah mendiami wilayah ini sebelumnya—tempat Dinasti Ming dan Dinasti Qing berkuasa. Kini, tersisa 51 dari 52 etnis minoritas yang tinggal di sini.

Lebih dari itu, di beberapa titik di kawasan ini ditemukan fosil-fosil purba yang memberi

petunjuk pada rantai evolusi yang ‘terputus’.

Demi mengenal lebih dalam Kunming dan segala keindahannya, kami mengunjungi beberapa destinasi selama pelesir berdurasi empat hari. Zheng He Park menjadi tujuan pertama.

Taman memorial di Jinning ini didedikasikan untuk Laksamana Cheng Ho. Jinning merupakan satu dari tujuh distrik di Kunming, kota kelahiran Cheng Ho. Riwayat Cheng Ho dan jejak sejarah pelayaran China bersama sang laksamana terletak 60 kilometer di belahan selatan

NOVEMBER 2019

Kunming. Di area seluas 1.600 hektare ini terdapat memorial hall, monumen Cheng Ho yang langsung ‘menyapa’ siapapun yang datang, makam ayah Cheng Ho (Ma Hazhi), dan Wanghai Pavilion. Juga pusara para martir.

Tujuan berikutnya adalah Dounan International Flower Center, pasar bunga terbesar di China. Tempat ini menjadi ‘rumah’ bagi 3 juta bunga segar dari 200 jenis spesies berbeda.

Di trading hall sendiri, wisatawan dapat mengitari lebih dari 500 florist. Selain bungabunga lokal seperti mawar, lili air, dan padma, ada banyak

bunga eksotis dengan semerbak aroma yang memanjakan.

Masjid Chenggong dan Kunming Waterfall Park menutup perjalanan hari pertama.

Kunming Waterfall Park merupakan salah satu lansekap paling populer di kota ini. Dibuka pada 2016, angka kunjungan wisatawan setiap akhir pekan mencapai 10 ribu orang. Taman air terjun di Distrik Beishi ini bahkan digadang-gadang sebagai yang terbesar di Asia.

Perjalanan hari kedua tak kalah menakjubkan. Ada satu destinasi yang menjadi impian banyak orang bila berlibur ke

Inflight Magazine 0f Batik Air

China. Black Stone Forest Scenic Area, inilah pemandangan yang sering kita jumpai di film-film lawas Mandarin.

Stone Forest alias hutan batu Kunming terletak di Shilin.

Kompleks batu kapur yang tertata spektakuler, mewakili lansekap karst di belahan selatan China. Salah satu atraksi wisata penting Yunnan ini sudah ada sejak Dinasti Ming, dikenal sebagai salah satu ‘Keajaiban Pertama Dunia’.

Perjalanan ke Kunming ‘tidak sah’ bila belum mampir dan berswafoto dengan latar Stone Forest.

43

{ SPECIAL }

Pilihan Destinasi Wisata Super Prioritas TekS & Foto dody wiraseto

Kabut tipis menyelimuti Candi Borobudur

44

Inflight Magazine 0f Batik Air

K

ementerian Pariwisata Republik Indonesia semakin gencar mempromosikan 10 destinasi pariwisata prioritas yang dicanangkan semenjak akhir 2016. 10 destinasi pariwisata prioritas tersebut memiliki ciri khas dan tentu akan

memberikan pengalaman menyenangkan bagi Anda dan keluarga. Program tersebut semakin dipersempit menjadi 5 destinasi wisata super prioritas yakni Danau Toba, Mandalika Lombok, Labuan Bajo, Borobudur, dan yang terakhir Likupang.

Mengikuti pengembangan destinasi wisata super prioritas

tersebut, faktor atraksi, amenitas dan akses pun terus dikejar. Sejalan dengan itu, untuk akses ke lima destinasi wisata super prioritas itu Lion Air Group juga mendukung demi semakin mudahnya wisatawan menjangkau kelima destinasi pariwisata super prioritas tersebut.

45

Candi Borobudur, Magelang Sebuah mahakarya peninggalan Dinasti Syailendra yang dibangun pada periode 780-840 Masehi. Candi yang terletak di Kabupaten Magelang ini merupakan candi Budha terbesar di dunia dan tertua di Asia Tenggara. Sisi historisnya membuat Candi Borobudur menjadi salah satu destinasi wisata kelas dunia yang ada di Indonesia. Keindahan arsitekturnya dan panorama alam sekitarnya telah banyak menarik minat dan decak kagum dari wisatawan dunia.

Berwisata ke Candi Borobudur bisa diakses lewat Yogyakarta. Dari Bandara Internasional Adisutjipto, Yogyakarta dan Yogyakarta International Airport, maskapai

Batik Air setiap harinya melayani 10 penerbangan melalui semua Bandara di Jakarta, baik itu Halim Perdana Kusuma maupun Soekarno-Hatta.

Candi ini sarat akan makna duniawi hingga manusia menuju moksa. Dari luar hingga ke dalam terbagi menjadi dua bagian, yaitu alam dunia yang terbagi menjadi tiga zona di bagian luar, dan alam nirwana di bagian pusat. Tiga zona di bagian luar sebelum menuju alam nirwana itu antara lain Kamadhatu, Rupadhatu dan Arupadhatu. Selain itu, terdapat beberapa relief yang secara keseluruhan terdapat 504 Buddha dengan sikap meditasi dan enam posisi tangan yang berbeda di sepanjang candi.

Untuk pilihan tempat

Pemandangan lansekap Danau Toba dari Menara Pandang Tele

46

menginap, di sekitar kawasan Candi Borobudur terdapat resort dan homestay. Pilihan ini akan membuat liburan Anda semakin berkesan.

Danau Toba, Sumatera Utara Pariwisata Sumatera Utara tidak bisa lepas dari Danau Toba.

Inilah ikon pariwisata provinsi yang beribu kota Medan ini.

Danau Toba adalah danau terluas di Asia Tenggara dan terbesar kedua di dunia setelah Danau Victoria di Afrika. Tidak hanya itu, Danau Toba juga termasuk danau terdalam di dunia dengan kedalaman hingga mencapai 450 meter. Saking luasnya, ada 7 kabupaten yang berbatasan langsung dengan Danau Toba.

Menuju Danau Toba bisa di akses melalui Bandara Silangit,

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

Pesona gugusan pulau di tengah birunya laut di Labuan Bajo. Foto: Makhfud Sappe

yang hanya membutuhkan waktu sekitar 1 jam untuk mencapai Samosir, salah satu kabupaten favorit menikmati Danau Toba.

Atau hanya 1 jam menuju Balige, salah satu titik menikmati budaya di pesisir Danau Toba.

Maskapai Batik Air melayani penerbangan setiap harinya dari Bandara Internasional SoekarnoHatta ke Bandara Internasional Silangit.

Tidak hanya lewat magis alamnya, budaya di sekitar Danau Toba juga sungguh memikat.

Salah satunya di Kabupaten Samosir. Lewat beberapa rumah-rumah bolon atau rumah khas Batak yang ujungnya meruncing, budaya Batak terasa mendominasi. Letaknya bahkan ada yang berada di atas bukit.

Belum lagi dengan budaya muda-mudinya seperti Gondang Naposo yang memikat. Ada

beberapa desa adat di Samosir yang akan membuat liburan Anda penuh makna.

Sedangkan untuk penginapannya, ada beberapa wilayah yang sudah lengkap dengan hotel dan homestay.

Pilihan menginapnya bisa di kawasan Parapat dan Samosir di wilayah Tuktuk dan sepanjang Pantai Parbaba.

Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur Ini adalah mutiara Indonesia di Nusa Tenggara Timur. Belum lengkap rasanya bila belum pernah berlibur ke daerah ini.

Labuan Bajo adalah keajaiban pulau-pulau di Flores dengan dikelilingi pulau-pulau kecil memukau. Tujuan utama di Labuan Bajo ini adalah menyusuri pesona Taman Nasional Komodo. Menyambangi

dan berfoto bersama Komodo, yang merupakan kadal terbesar di dunia.

Bandara Internasional Komodo adalah pintu masuk menuju Labuan Bajo. Dari sini Anda bisa mengakses lewat jalur darat hingga ke pusat kotanya. Setiap hari, Batik Air rutin melayani sekali penerbangan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta ke Bandara Internasional Komodo.

Salah satu pulau terbesar yang menjadi habitat Komodo adalah Pulau Rinca. Di pulau ini, Anda bisa trekking dan menikmati lansekap menawan dari puncaknya. Hilir mudik perahu motor dan kapal ferry bersanding dengan lekuk-lekuk pulau yang cantik. Tidak hanya itu, pilihan aktivitas lainnya bisa snorkeling dan diving. Untuk pencinta trekking, selain Pulau Rinca, Anda wajib menyusuri Pulau Padar.

47

(kiri) Pantai Cula Badak di kawasan Mandalika Lombok (kanan) Pasir putih nan lembut menyatu indah dengan air laut hijau tosca di Pantai Likupang

Mandalika, Nusa Tenggara Barat.

Kawasan Ekonomi Khusus yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Oktober 2017 lalu ini adalah pilihan tepat untuk Anda pencinta bahari.

Walau nama Mandalika masih belum setenar Gili Trawangan, tapi kawasan ini memiliki bentang alam yang memikat.

Lokasinya pun tidak jauh dari Bandara Internasional Lombok di mana Batik Air terbang dua

48

kali setiap harinya dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Hanya sekitar 45 menit dari Bandara Internasional Lombok, maka Anda sudah sampai di pintu masuk kawasan ini.

Terdapat banyak hotel dan homestay tentu membuat Anda memiliki banyak pilihan untuk menginap. Mandalika memiliki pesona pantai yang memikat.

Garis pantai yang panjang dengan pasir putih halus dengan

ombak yang tenang cocok untuk dijadikan tempat liburan keluarga.

Ada beberapa pantai menarik di sini, antara lain, Pantai Seger, Pantai Kuta Mandalika dan Pantai Tanjung Aan. Bila ingin trekking, Bukit Merese adalah tempat yang pas. Menikmati matahari terbenam dari atas bukit akan memberikan nuansa magis yang tidak akan terlupakan.

NOVEMBER 2019

Likupang, Sulawesi Utara Sulawesi Utara tak hanya dikenal dengan wisata indah di Manado atau Bunaken saja.

Tapi sekarang perhatian juga akan tertuju ke arah Destinasi Super Prioritas di Likupang yang baru ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo 2019 ini. Destinasi ini berada di Minahasa Utara, Sulawesi Utara. Saat ini Likupang juga tengah dibangun Kawasan Ekonomi Khusus (KEK).

Mendukung semakin mudahnya menjangkau Likupang ini lewat Bandara Internasional Sam Ratulangi, Manado, Batik Air setiap harinya melayani tiga jadwal penerbangan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Setelah itu perjalanan bisa dilanjutkan lewat darat dengan waktu kurang lebih 2 jam.

Inflight Magazine 0f Batik Air

Ada beberapa atraksi menarik di kawasan ini, salah satunya adalah Pantai Pulisan. Pantai berair jernih dan berpasir putih akan memanjakan mata baik itu bentang alamnya maupun bawah lautnya. Jangan lupa pula untuk trekking di Bukit Pulisan. Ini masih dalam kawasan pantai Pulisan.

Bukit Pulisan memperlihatkan hamparan padang rumput dengan pemandangan laut yang indah.

Untuk menuju puncaknya, kita harus melewati perjalanan yang agak menantang selama satu jam. Namun, saat mencapai puncak, perjuangan kita bakal terbayar lunas karena keindahannya. Boleh dibilang ini salah satu spot terbaik menikmati kawasan Pantai Pulisan dan Tanjung Pulisan.

Pantai berair jernih dan berpasir putih akan memanjakan mata baik itu bentang alamnya maupun bawah lautnya.

Jangan lupa pula untuk trekking di Bukit Pulisan. Ini masih dalam kawasan pantai Pulisan.

49

50

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

51

52

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

53

54

NOVEMBER 2019

omas n a K & ream

Inflight Magazine 0f Batik Air

Group

A S I V R E D I V O PR DUNIA D

I D R A S E TERB Group.

dan juga

Vice Pr

PAKET UMRAH

EXCLUSIVE 09 Days | Direct Flight to Medinah

Hotel Frontel Al Harithia *5 - Madinah Hotel Makkah and Towers *5 - Madinah

25,000,000

PTA un

a an pelay emberik

nan yang

PAKET UMRAH

SIGNATURE

PAKET UMRAH

PLUS TURKEY 14 Days | Direct Flight to Medinah Hotel Fairmont *5 - Makkah Hotel Frontel Al Haritia *5 - Madinah Hotel Pullman *5 - Istanbul Hotel Almira *5 - Bursa Hotel MDC Cave - Cappadocia

09 Days | Direct Flight to Medinah Hotel Shaza Kempinski *5 - Madinah Hotel Fairmont *5 - Madinah

from | Rp

28,000,000

PAKET UMRAH

from | Rp

PAKET UMRAH

PROMO

09 Days | Direct Flight to Medinah

Hotel Nokhba Royal Inn*5 - Madinah Hotel Makkah and Towers *5 - Madinah

09 Days | Direct Flight to Medinah

30,500,000

Hotel Frontel Al Harithia *5 - Madinah Hotel Makkah and Towers *5 - Madinah

from | Rp

Kantor Pusat : Gedung Dream House Jl. Matraman No.7 , Kebon Manggis Jakarta Timur 13150

call 021 - 2138 1090

Group of

GROUP

38,500,000

BUY 3 GET 1 FREE

AKHIR TAHUN from | Rp

anah.

, dan Am

yaman Aman, N

baya ung, Sura rta, Band rwakilan a k Ja r sa e t Kota Be ng dan p ik, Empa tor caba Kami m rga terba i, diluar dari kan a h n a g n mroh de atan kam Pilihan U ar menjadi keku r di Indonesia ss sa a e k B a M ta dan 30 Ko bih dari kami di le

Bakadam ad Umar Muhammesident Dream Group

from | Rp

Air apai Lion tuk Mask

31,500,000

Kantor Cabang Makassar : Jl. Sultan Alauddin No.105G, Mannuruki, Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90221

Kantor Cabang Bandung : Gedung Dream Tour Jl. Lengkong Kecil No.7 , Paledang Lengkong, Bandung Jawa Barat 40261

Kantor Cabang Pekanbaru : Jl. Ariin Ahmad No.90 C Tangkerang Tengah Marpoyan Damai, Pekanbaru, Riau

call 0411 - 368 1116

call 022 - 2054 6868

call 0761 -

670 535

Sponsored by

55

{ HOT STUFF }

LEICA CL 100 JAHRE BAUHAUS – BAUHAUS MUSEUM DESSAU Minimalis dan Terbatas

Setelah rilis Leica CL ‘100 jahre bauhaus’ Edition, Leica Camera mengumumkan variasi baru Leica CL, yaitu Leica CL 100 Jahre Bauhaus - Bauhaus Museum Dessau. Kamera ini hadir dalam rangka memperingati 100 tahun berdirinya sekolah seni dan desain Bauhaus, Jerman dan merayakan pembukaan museum bauhaus baru di Dessau. Bauhaus terkenal dengan pendekatan desain dan seni. Leica CL 100 Jahre Bauhaus - Bauhaus Museum Dessau hadir dengan warna hitam. Begitu pula dengan lensa dan bodi, termasuk tali juga berwarna hitam.

Penutup kulit kamera dan tali diembos dengan tanda kata Bauhaus. Logo Leica, sesuai dengan penekanan Bauhaus pada estetika minimalis, telah direduksi semenarik mungkin. Edisi ini sangat terbatas hanya 150 set diseluruh dunia.

(Foto: www.leicastoremiami.com)

56

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

2020 TERYX KRX 1000 Tunggangan Sang Pemberani

Kawasaki terkenal dengan produk-produk mobil dan motor off road. Produk Kawasaki banyak disukai oleh penggemar otomotif ekstrim, karena mesinnya kuat.

Meski secara kuantitas, produk Kawasaki jauh kalah dibandingkan industri otomotif lain – namun Kawasaki mempunyai sekmen pasar sendiri. Begitu pula dengan 2020 TERYX KRX 1000. Mobil 2020 TERYX KRX 1000 dirancang khusus untuk membelah medanmedan berat, seperti kawasan gurun, medan berbatu dan berlumpur. Dengan kekuatan mesin 999cc memudahkan pengemudi melewati berbagai medan.

Dilengkapi kaki yang kuat dan elastis, serta ban khusus dengan tonjolan 14,4 inci – membuat tampilan 2020 TERYX KRX 1000 semakin perkasa. 2020 TERYX KRX 1000 hadir sebagai monster pembelah medan ekstrim.

(Foto: www.kawasaki.com)

BOSTON DYNAMICS’ 3MPH IP54-RATED SPOT ROBOT DOG MeringanKAN Beban Manusia

Tujuan dari kehadiran teknologi membuat hidup manusia menjadi lebih mudah. Begitu pula dengan Boston Dynamics 3MPH IP54-Rated Robot Dog. Robot berbentuk anjing sudah ada dua tahun lalu. Namun terus disempurnakan, begitu pula Boston Dynamics 3MPH IP54-Rated Robot Dog – ia lahir sebagai robot yang sempurna. Boston Dynamics 3MPH IP54-Rated Robot Dog terus disempurnakan. Sudah dilengkapi sama kamera dan sensor – hingga bisa melewati berbagai rintangan. Mampu bertahan dalam kondisi basah, berdebu dan kotor.

Boston Dynamics 3MPH IP54Rated Robot Dog sudah banyak digunakan oleh perusahaan – ia bisa mengangkut barang dan membuka pintu, serta memeriksa barang-barang.

(Foto: www.bostondynamics.com)

57

R – KAID - D SK– 4 Retro Video Game Console Mengusung Gaya Retro

Mengkombinasikan antara modern atau teknologi masa kini dengan masa lalu. Itulah yang akan kita temukan ketika membuka permainan R - KAID - D S K – 4 Retro Video Game Console. Desain R - KAID - D S K – 4 Retro Video Game Console terinspirasi dari konsep desain tempo dulu. Berbentuk portable R - KAID - D S K – 4 Retro Video Game Console menjadi menarik dan simpel. R - KAID - D S K – 4 Retro Video Game Console mampu menyimpan 10.000 game, dan bisa bermain selama 10 jam. (Foto: www.lovehulten.com)

KANO STAR WARS CODING KIT Memanfaatkan Tampilan Drag and Drop

Kerja sama antara Kano dan Disney meluncurkan permainan STEAM bertema Star Wars The Force Coding Kit. Paket penjualannya mencakup papan sirkuit, dan konektivitas bluetooth, sebuah case untuk menyulapnya menjadi semacam beacon. Seperti biasa, semuanya harus dirakit sendiri terlebih dulu. Setelah itu anakanak baru bisa menyambungkannya ke iPad atau laptop. Lalu membuka aplikasi pendamping.

Dari situ sesi coding dimulai, memanfaatkan tampilan drag-and-drop yang mudah dipahami sekaligus dikuasai, selagi masih mengajarkan logika-logika dasarnya. (Foto: www.kano.me)

HERO ARM

Lengan Bionik Haptic 3D-Printed Berteknologi Tinggi Perangkat andalan perusahaan Open Bionics, Hero Arm, adalah lengan bionik cetak 3D bersertifikat medis pertama di dunia. Prostetik multi-grip juga super-intuitif dan mudah digunakan; pengguna benar-benar hanya perlu memakainya dan menjalani hari mereka. Tetapi apa yang membuat opsi ini sangat luar biasa, selain kemampuannya yang mengesankan untuk mengangkat hingga 17 pound, adalah bahwa lengan bionic ini hadir dengan sejumlah besar opsi cover yang dapat disesuaikan dan mudah ditukar termasuk desain dari Disney, Marvel, dan banyak lagi. Terbaik dari semua, Hero Arm sangat terjangkau, mulai dari hanya $ 3.000. Dibuat di Bristol, Hero Arm tersedia di Inggris, AS, dan Prancis sekarang. (Foto: www.openbionics.com)

58

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

59

{ NEWS }

penerbangan untuk para penumpang setia. “Jika dilihat dari utilitas, pesawat kami cukup tinggi. Keandalan armada sangat dibutuhkan,� katanya.

Lion Air Group

Akan Terima 9 Pesawat Baru Seluruh maskapai Lion Air Group akan menerima sembilan pesawat baru tahun depan.

Keuangan perusahaan yang sehat mendorong pabrikan masih mempercayai Lion Air Group menerima armada terbaru sesuai pesanan.

Sembilan armada tersebut terdiri atas tiga unit Airbus 320NEO, dua unit A321NEO, dan empat unit A330-900. Seluruhnya akan didistribusikan untuk Maskapai Batik Air dan Thai Lion Air. Tiga unit Airbus A320 NEO rencananya dikirim Januari, Juli,dan Oktober. A321NEO dikirim Juli dan Oktober, serta empat unit A330-900 akan dikirim Januari, September, dan Oktober.

Corporate Communication Strategic of Lion Air Group

60

Danang Mandala Priantoro mengatakan, perkembangan bisnis yang sangat ekspansif mendorong pabrikan tidak pernah menggagalkan atau menunda pengiriman pesawat untuk seluruh maskapai naungannya.

Kepercayaan pabrikan tidak lepas dari komitmen Lion Air Group dalam meremajakan pesawat tiap 10 tahun. Lebih dari 500 pesawat masih akan dikirim Airbus, Boeing, dan ATR hingga tahun 2035.

Danang mengatakan, 70 persen pesawat Lion Air Group berumur kurang dari 5 tahun. Sisanya sudah diremajakan dan dalam proses pengiriman ulang oleh pabrikan.

Perusahaan berkomitmen menjaga keamanan dan keselamatan

Januari-Agustus 2019, Lion Air Group Layani 245 Ribu Penerbangan Maskapai Lion Air Group telah melayani 245.547 penerbangan selama periode semester pertama tahun 2019.

Penerbangan itu mencakup Lion Air 106.688 frekuensi terbang, Wings Air beroperasi 79.534, dan Batik Air memiliki 59.325.

Danang menuturkan, untuk kinerja tingkat ketepatan waktu (on time performance/OTP), ratarata tinggi. Lion Air mencapai 83.23 persen, Wings Air mencatatkan 75.93 persen, dan Batik Air 91.34 persen.

OTP Lion Air Group merupakan data akurat ketepatan pesawat saat keberangkatan (departure) dan kedatangan (arrival) dalam waktu kurang 15 menit dari jadwal ditentukan. Penghitungan sesuai laporan Integrated Operation Control Center (IOCC) Lion Air Group secara tepat waktu dan bersamaan (real time).

Lion Air fokus melayani ke lebih dari 43 kota tujuan domestik serta 44 internasional meliputi Singapura, Malaysia, Tiongkok, dan Saudi Arabia.

Wings Air mempunyai 124 kota dalam negeri dan satu kota regional di Kuching, Malaysia.

Batik Air menerbangi 43 kota di Indonesia serta 15 destinasi di berbagai negara seperti Singapura, Malaysia, Tiongkok, India, dan Australia.

NOVEMBER 2019

Maskapai Batik Air Makin Ekspansif Lion Air Group akan melebarkan sayap bisnis kembali. Kali ini dilakukan maskapai Batik Air yang akan membuka penerbangan langsung Cengkareng-Taiwan.

Maskapai Batik Air akan terbang perdana mulai 6 Desember 2019 sehari sekali. Penerbangan perdana menggunakan nomor ID7625 dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 16.40 WIB. Pesawat diperkirakan tiba di Bandara Internasional Taoyuan, Taiwan, pukul 23.00 waktu setempat.

Penerbangan sebaliknya akan dilakukan 7 Desember 2019 dari Bandara Taiwan pukul 00.05 waktu setempat. Tiba di Cengkareng pukul 04.30 WIB. Menurut dia, penerbangan ke Taiwan merupakan rute internasional ke-8 yang dijalankan Batik Air setelah Singapura, Chennai, India, Perth, Australia, Guilin, dan Kunming.

Batik Air terbang ke lebih dari 45 destinasi domestik dan internasional dengan frekuensi lebih dari 350 penerbangan per hari.

Selain ke Taiwan, Batik Air juga membuka penerbangan langsung Cengkareng-Kuala Lumpur. Penerbangan tersebut dimulai 27 Oktober 2019 dengan frekuensi sehari sekali pergi-pulang. Batik Air akan menggunakan pesawat jenis Airbus B737-900ER dengan konfigurasi 12 kursi kelas bisnis dan 168 kursi kelas ekonomi.

Penerbangan perdana ke Kuala Lumpur tersedia tiap pukul 16.30 WIB dari Bandara

Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, dengan nomor penerbangan ID6014. Pesawat diperkirakan tiba di Bandara Internasional Kuala Lumpur pukul 19.35 waktu setempat.

Penerbangan sebaliknya akan berangkat 28 Oktober 2019. Pesawat dengan nomor penerbangan ID6015 akan berangkat dari Kuala Lumpur pukul 06.35 waktu setempat, tiba di Cengkareng pukul 07.35 WIB. Selain membuka rute internasional, mulai 27 Oktober 2019 Batik Air juga membuka beberapa rute baru domestik.

Rute-rute tersebut adalah Jakarta-Timika, SurabayaTimika, dan Makassar-Timika.

Rute Jakarta-Timika dilayani penerbangan langsung nonstop, sedangkan rute Surabaya-Timika transit di Makassar.

Batik Air akan Pasang Wifi di Pesawat Maskapai Batik Air akan memasang jaringan internet (wifi) di dalam pesawat.

Pemasangan jaringan internet tersebut akan segera di-launching dalam waktu dekat.

Corporate Communication Strategic of Lion Air Group Danang Mandala mengatakan, pemasangan jaringan internet memberi pilihan baru layanan hiburan selama penerbangan.

Dalam jangka pendek, kata dia, ada 5 pesawat yang akan dipasang jaringan internet dan sudah mendapat perizinan dari regulator.

“Yang akan kami pasang, khususnya untuk pesawat yang belum terpasang Audio Video on Demand (AVoD),” katanya.

Dia menyatakan prioritas

Inflight Magazine 0f Batik Air

pemasangan jaringan internet untuk pesawat baru sebab pesawat baru belum terpasang AVoD dan baru akan dipasang di Indonesia.

Danang mengatakan, pemasangan jaringan internet bekerja sama dengan AirFi. Konten yang dipersiapkan akses internet dalam penerbangan antara lain movie, music, e-magazine, dan lainnya. Konten tersebut sedang tahap persiapan agar sesuai dengan kebutuhan tamu. “Rencananya di tahap awal tersedia untuk penerbangan jarak pendek dan menengah. Ke depan akan terus ditingkatkan,” katanya.

Danang mengatakan belum semua pesawat terpasang Inflight Entertainment System (IFE). Batik Air ucapkan permohon maaf karena tidak semua armada tersedia layanan IFE. Danang menjelaskan, sebelumnya system IFE dikelola/ sediakan oleh pabrik IFE Lumexsis (USA). Namun pada 2016 pabrik tersebut tutup, sementara pesawat baru terus berdatangan dari pabrikan sehingga beberapa pesawat belum bisa dilengkapi oleh system IFE. Pada 2017 Batik Air menunjuk suplier baru untuk pengadaan IFE, dari IFE RAVE dari Zodiac Inflight Innovation (USA).

Batik Air terus melakukan pemasangan di beberapa pesawat yang belum terpasang.

IFE yang rusak juga akan diganti.

Pemasang IFE di pesawat memerlukan waktu dan persiapan kurang lebih 30 hari.

Targetnya Juni 2020 seluruh pesawat Batik Air sudah dilengkapi IFE.

61

62

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

WELCOME ABOARD Lion Group Fleet Safety Information Route Map

63

{ LION GROUP FLEET }

Semua Pesawat Baru, Dikirim Langsung Dari Pabrik 2 Units Airbus A330-900 NEO 436 Seats Economy

3 Units Airbus A330-300 440 Seats Economy

67 Units Boeing 737 - 900 ER 215 Seats Economy

37 Units Boeing 737 - 800 NG 189 Seats Economy

11 Units Boeing 737 MAX 8 180 Seats Economy

Lion Air: Total 120 Units 1 Unit AIRBUS A 330-300 Total 392 Seats : 374 Seats Economy - 18 Seats Business

6 Units Boeing 737 - 900 ER Total 180 Seats : 168 Seats Economy - 12 Seats Business

7 Units Boeing 737 - 800 NG Total 162 Seats : 150 Seats Economy - 12 Seats Business

44 Units AIRBUS A 320-200 CEO Total 156 Seats : 144 Seats Economy - 12 Seats Business

Batik Air: Total 58 Units 6 Units Boeing 737 - 900 ER Total 180 Seats : 168 Seats Economy - 12 Seats Business

23 Units Boeing 737 - 800 NG Total 162 : 150 Seats Economy - 12 Seats Business

13 Units ATR 72-600

Malindo Air: Total 42 Units 3 Units Airbus A330-300 440 Seats Economy

17 Units Boeing 737 - 900 ER 215 Seats Economy

11 Units Boeing 737 - 800 NG Total 162 Seats : 150 Seats Economy - 12 Seats Business

3 Units Boeing 737 Max 9 180 Seats Economy

Thai Lion Air: Total 34 Units

19 Units ATR 72-500 72 Seats Economy.

45 Units ATR 72-600 72 Seats Economy.

Wings Air: Total 64 Units 2 Units Hawker 900Xp

64

NOVEMBER 2019

Welcome Aboard

Inflight Magazine 0f Batik Air

Selamat Datang KARTU PETUNJUK KESELAMATAN

What you need to know about the security, comfort and safety in the aircraft Mobile Phones All mobile phones and electronic devices that use radio transmission are not allowed during the flight, as they can disturb system navigation and communication with local control tower.

Electronic Devices Laptops and PDAs may be used after the fasten seat belt off and using flight mode. After the fasten seat belt is on in preparation for landing, passengers have to turn off the laptops and PDAs. Dangerous Goods Flammable goods (such as matches), explosives (firecrackers), material containing magnets, battery, gas cylinders, are not allowed to be brought on board.

Smoking Government regulations prohibit smoking during flight. There are smoke detectors in all toilets and those who break the rules will be subject to penalties.

Life Vest Life vest is one of safety equipment in the aircraft for emergency landing on water. Please do not remove live vest from the aircraft. Passengers who steal the life vest will be punished based on Government regulations. Article 54 of Law No. 1 of 2009 (Pasal 54 undang-undangnomer 1tahun 2009).

Alcoholic Beverage Batik Air does not provide alcohol on Batik Air flight service.

Passengers are prohibited from consuming alcohol during the flight.

Apa yang harus Anda ketahui tentang keamanan, kenyamanan dan keselamatan Anda di dalam pesawat Ponsel Semua ponsel dan peralatan elektronik yang menggunakan pemancaran radio tidak diperbolehkan selama berada di dalam pesawat, hal ini sangat mengganggu sistem navigasi dan komunikasi dengan menara pengawas setempat.

Peralatan Elektronik Untuk penggunaan laptop dan PDA boleh dipergunakan setelah fasten seat belt “OFF” dengan menggunakan flight mode.

Setelah fasten seat belt “ON” untuk persiapan mendarat makan penumpang harus mematikan penggunaan laptop dan PDA tersebut.

Barang-Barang Berbahaya Lainnya Barang-barang yang mudah terbakar (seperti korek api), meledak (petasan), material yang mengandung magnet, baterai, tabung gas, tidak diperbolehkan untuk dibawa.

Merokok Peraturan Pemerintah melarang kegiatan merokok selama dalam penerbangan. Terdapat detektor asap di semua toilet dan akan dikenai sanksi bagi yang melanggar aturan.

Baju Pelampung Jaket/baju pelampung merupakan salah satu peralatan keselamatan di pesawat untuk kondisi darurat di atas air, jangan keluarkan jaket/baju pelampung dari tempat dalam kondisi normal dan tidak untuk dibawa pulang. Penumpang akan mendapatkan hukuman bagi yang mencuri jaket/baju pelampung berdasarkan Peraturan Pemerintah Pasal 54 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009.

Minuman Beralkohol Batik Air tidak menyediakan minuman beralkohol di seluruh penerbangannya, dan seluruh penumpang Batik Air dilarang mengonsumsi minuman beralkohol selama penerbangan berlangsung.

Pregnant Women Over 28 weeks women pregnant are required to include a medical certificate stating that passengers are medically fit to fly.

And fill out the form of risk called Form of Indemnity (FOI).

Wanita Hamil Usia kehamilan di atas 28 minggu diwajibkan menyertakan surat keterangan medis yang menyatakan penumpang sehat secara medis untuk ikut dalam penerbangan. Dan mengisi formulir pertanggungan risiko Form of Indemnity (FOI).

Travelling with Kids Batik Air does not provide baby food for domestic service, diapers are also not provided on the plane. Batik Air only provides hot water for baby milk.

Perjalanan Dengan Anak-Anak Batik Air tidak menyediakan makanan bayi untuk rute domestik dan popok tidak disediakan di pesawat. Batik Air hanya menyediakan air panas untuk susu bayi.

Safety Priority • Seat belts should always be fastened during take-off and landing. It is recommended to always put the seat belt during flight.

• Luggage must be placed in the overhead lockers or under the seat in front of you.

• Please read the safety instruction card that is present in the seat pocket. In the card you can determine the location of the emergency exit and a life jacket.

• Look carefully the safety demonstration and instructions which is given by the cabin crew.

Utamakan Keselamatan • Sabuk pengaman harus selalu terpasang sewaktu take-off dan landing.Dianjurkan untuk selalu memasang seat belt selama penerbangan.

• Barang bawaan harus diletakkan di atas kepala atau di bawah kursi di depan Anda.

• Silahkan membaca kartu instruksi keselamatan yang terdapat di dalam kantong kursi. Di kartu tersebut Anda bisa mengetahui pintu darurat dan letak jaket pelampung.

• Perhatikan baik-baik demo keselamatan dan instruksi yang diberikan oleh cabin crew.

Baggage • Goods or sharp objects should be placed in the check in bags and not allowed to be brought into the cabin.

• Bring precious objects in the bag you carry yourself.

• Note the weight of your luggage : • Carry-on baggage not more than 7KG • Baggage for domestic & international routes: • Economy class : 20KG - Business class : 30KG

Bagasi Barang atau benda tajam harus dipak dalam bagasi dan tidak diperkenankan untuk dibawa ke dalam bagasi kabin.

• Bawalah benda berharga dalam tas yang Anda bawa sendiri.

• Perhatikan berat bagasi Anda.

• Carry on baggage (Bagasi Kabin) tidak lebih dari 7 kg • Bagasi untuk Rute Domestik & Internasional Kelas Ekonomi : 20 kg - Kelas Bisnis : 30 kg

65

{ SSQ }

Our Flight Attendants are Here to Ensure Your Safety and Well Being

Awak Kabin Kami Ada Untuk Memastikan Keselamatan dan Kenyamanan Anda Kami mengutamakan Keselamatan Anda

Keselamatan penumpang adalah hal terpenting bagi operasional Lion Air Group. Baik kebijakan internal kami maupun tuntutan regulasi mengharuskan adanya perhatian tertinggi terhadap keselamatan penumpang dan operasi penerbangan. Awak kabin kami telah terlatih dengan baik dan bertanggungjawab untuk memastikan keselamatan seluruh penumpang ketika terbang bersama kami. Mungkin ada saatnya dimana awak kabin mengingatkan penumpang untuk menaati peraturan yang berlaku, oleh karena itu kami meminta kerjasama dari semua pihak untuk memastikan tingkat keselamatan tertinggi tetap terjaga di penerbangan kami.

Keadaan Darurat

Dalam setiap keadaan darurat, mohon agar mendengarkan dan mematuhi instruksi dari Kapten Pilot serta awak kabin.

Apabila ada penumpang yang membutuhkan bantuan medis, mohon jangan ragu meminta bantuan kepada awak kabin kami. Awak kabin kami telah terlatih untuk membantu anda di setiap keadaan darurat selama penerbangan.

Tugas Administratif dan Kenyamanan Penumpang

Di setiap maskapai anggota Lion Air Group, kami merasa bangga dapat memenuhi kebutuhan dan kenyamanan penumpang, sebagai cerminan keunikan karakter keramahan Indonesia dan pelayanan yang kami miliki.

Awak kabin kami bertugas memastikan kenyamanan dan proses operasional di kabin pesawat telah terpenuhi dan diselesaikan tepat waktu. Kami memohon pengertian Anda apabila, walaupun jarang terjadi, kami tidak segera dapat memenuhi permintaan Anda ketika saat bertugas.

Awak kabin kami juga akan membantu apabila Anda ingin membeli barang yang ada di katalog penjualan kami. Mohon diberitahukan terlebih dahulu kepada awak kabin kami barang yang Anda butuhkan agar kami dapat sediakan.

Selamat menikmati penerbangan bersama kami.

Capt. Aric Oh Director of Corporate Safety & Quality Lion Air Group

66

We look after Your Safety

Passengers’ safety is of outmost importance to Lion Air Group’s operations. Both our Internal Policies and Regulatory requirements demands the highest level of attention paid to safety for our passengers and our flight operations. Our flight attendants are well trained and are responsible to ensure each and every passenger’s safety while they are on-board our planes. There may be occasions that our flight attendants will remind passengers on compliance to strict regulatory requirements and we seek everyone’s cooperation to ensure that the highest level of safety is maintained on our flights.

Emergencies

In all cases of emergencies, please strictly follow the instructions of your Captain and Flight Attendants.

In the event of any passenger requiring medical attention, please do not hesitate to approach our Flight attendants for assistance. Our Flight Attendants are trained to assist in all emergencies during flight.

Administrative Duties and Passenger Comfort

In Lion Group of airlines, we take huge pride in ensuring that our passengers’ travel needs and comfort are well taken care of, reflecting our special Indonesian hospitality and service.

Our Flight Attendants are responsible to ensure that all on-board safety and cabin operational processes are fully complied with in a timely manner. We ask for your understanding in the rare occasion when a request is not immediately responded to.

For inflight Sales, our Flights Attendants will assist you if you require any inflight sales items. Please do inform our Flight Attendants in advance of your needs.

Have a pleasant flight with us.

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

67

68

NOVEMBER 2019

Inflight Magazine 0f Batik Air

69

{ BATIK AIR ROUTE MAP }

72

Inflight Magazine 0f Batik Air

73

74