OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
TH E I n flight Magazi n e of Bati k Ai r
OKTOBER 2016
SAN JUAN TIDAK DIBAWA PULANG
SI TUA MENAWAN
GEMPITA GARUDA
‘’REVIVAL’’ PERSEMBAHAN JFC XV MEMBER OF
01
02
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
1
content
42
EDISI OKTOBER 2016
58
HOT STUFF REGULAR
36
2
04
Cockpit’s Note
08
Spot Destination
58
Hot Stuff
61
Welcome Aboard
65
Info
70
Entertainment
26
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
30
SPECIAL 16
Susur Negeri Dalam Seni
TRAVEL 40
Alam Temanggung dalam Secangkir Kopi
46
San Juan, Si Tua Menawan
DESTINATION 36
“Gempita Garuda”
‘’Revival’’ Persembahan Jfc Xv
36
Lembayung Senja Pantai Padang
52
Museum Sumpah Pemuda
16 46
FASHION & LIFESTYLE 22
Perfume
26
Eva - Lotuz
AUTOMOTIVE 30
Lamborghini Centenario
100 Tahun Ferruccio Lamborghini
BON APPETIT 54
Mercure Jakarta Sabang
Akhir Pekan yang Sempurna
40 3
{ COCKPIT'S NOTE }
EROPA AKUI STANDAR SAFETY BATIK AIR Tamu kami yang berbahagia, Sebagai penyedia jasa transportasi udara kami berkomitmen memberi pelayanan terbaik. Salah satunya dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang tergabung dalam Batik Air. Secara berkala, kami juga melakukan perawatan pesawat di Batam Aero Technic guna pemeliharaan dan perbaikan mesin. Hal ini akan menjamin seluruh pesawat yang kami operasikan dalam kondisi prima. Komitmen terhadap keselamatan dan keamanan penerbangan akhirnya membuahkan hasil. Batik Air telah resmi lepas dari banned list (daftar larangan) UE. Komisi Uni Eropa (European Commission – Lembaga Eksekutif Uni Eropa/UE) mencabut pemblokiran penerbangan Batik Air ke Benua Eropa tersebut pada 16 Juni 2016. Ini bukti pengakuan Eropa akan standar safety yang telah dijalankan Batik Air. Selain itu, seluruh maskapai yang tergabung dalam Lion Air Group, salah satunya Batik Air, juga telah berhasil memperoleh IATA Standard Safety Assessment (ISSA). Sehingga semua operasional Batik Air terjamin dengan standar keselamatan internasional. Kami juga bersyukur atas segala upaya yang kami lakukan dalam rangka memberi pelayanan terbaik kepada seluruh penumpang sekalian, karena pada periode Agustus-September, Batik air kembali mencetak peringkat On Time Performance (OTP) terbaik dengan mencapai 96 persen. Salam Capt. Achmad Luthfie
4
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
5
PRESIDENT DIRECTOR Capt. Achmad Luthfie DIRECTOR OF SAFETY Capt. Wisnu Wijayanto DIRECTOR OF OPERATION Capt. Syahreza DIRECTOR OF TECHNICS Rudi Hartono DIRECTOR OF COMMERCE Achmad Hasan
COVER HIT SAYAP-SAYAP GARUDA - JFC XV FOTO PAUL I. ZACHARIA
DIRECTOR OF GENERAL AFFAIRS & FINANCE Edward Sirait CORPORATE LEGAL Dr. Harris Arthur Hedar, S.H., M.H.
CONTRIBUTORS Paul I. Zacharia
Penggemar foto dan traveling ini acap menjadi juri berbagai lomba foto. Ia kerap menulis di media nasional. Dalam edisi kali ini Paul mengajak kita menelusuri event tahunan JFC XV yang kelimabelas dengan tema unggulannya, yaitu Garuda. Semua anggotanya berkostum Garuda yang begitu gagah dengan beragam variasi dan improvisasi.
Inflight Magazine of Batik Air
Publisher & Editor In Chief Makhfudz Sappe Editor Ristiyono, Solichin M. Awi, Priyanto Sismadi, Faisyal, Riman Saputra N., Dody Wiraseto ART DIRECTOR Gerald Manuel Wang Marketing Fransiska Ririn Tri Astuti, Fernandito Haka (Bali),
Reza Fitriyanto
Mantan wartawan harian lokal di Kota Solo yang saat ini menekuni dunia fotografi perjalanan. Saat ini berdomisili di Yogyakarta dan aktif melakukan penjelajahan ke berbagai daerah sebagai fotografer lepas. Pesona alam Temanggung, tepatnya Lembah Alam Posong menarik naluri jurnalistiknya untuk dituangkan dalam cerita dan foto. Hamparan hijau perkebunan tembakau dan kopi tersaji di dataran tinggi di kaki Gunung Sindoro dan Sumbing ini.
Illustrator & Designer R. Archie F. Mandagie, M. Saleh Hanif Finance & ADMINISTRATION Ade Kristanti, M. Zaky, Alvidha Septianingrum, M. Solichin
Advertising hotline 0821 10 88 22 00 Fax.: +62(21)3151668 Email: batikair.magazine@gmail.com
DIAN PERMATASARI
Alumni Desain Komunikasi Visual President University yang kecanduan traveling. Mengeksplor dan menulis artikel travel di sela-sela kesibukannya sebagai fotografer kapal pesiar Carnival. Kota San Juan yang sarat nilai historis terutama dengan bangunan bersejarahnya menjadi destinasi kali ini. Benteng El Morro, Castillo San Cristรณbal, serta kota yang kaya warna menjadi beberapa pesona kota tua yang menawan ini.
6
CHECK OUR DIGITAL COPY @
www.issuu.com/batikair.magazine
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
7
{ SPOT DESTINATION }
Celebes Canyon Orang sekitar menyebutnya sebagai Celebes Canyon. Destinasi ini terletak di Sungai Ule, Desa Libureng Kecamatan Tanete Riaja,Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan. Udara yang sejuk berpadu dengan batu-batu dan aliran air sungai yang masuk dari sela-sela batu adalah pemandangan yang eksotis. Waktu yang tepat untuk datang Celebes Canyon ini kala debit air tidak terlalu besar karena tempat ini merupakan dasar sungai. TEKS & FOTO MAKHFUDZ SAPPE
8
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
9
{ SPOT DESTINATION }
Taman Nasional Zhangjiajie Taman Nasional Zhangjiajie memiliki formasi perbukitan yang menjulang tinggi dan punya rupa yang lancip. Lalu, wilayahnya pun sering tertutup kabut membuat puncak bukit-bukitnya seolah melayang di udara. Inilah pemandangan ala gunung Planet Pandora di film Avatar. Taman Nasional Zhangjiajie masuk dalam daftar global geopark UNESCO sejak tahun 2004. TEKS & FOTO MAKHFUDZ SAPPE
10
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
11
{ DESTINATION }
“GEMPITA Garuda” ‘’REVIVAL’’ PERSEMBAHAN JFC XV
Tak disangkali mood berkarnaval ria makin membudaya dan berperan menentukan kesuksesan event berskala besar. Sentuhan tangan dingin Dynand Fariz, penggagas dan pemimpin Jember Fashion Carnaval (JFC), pun masih berperan vital menyukseskan gelaran JFC tahun ini. Gaya maksimalis yang dihadirkan membuat dandanan para pemeran atau talent dalam JFC makin kentara. Tidak sekadar kian fantastis. TEKS & FOTO PAUL I. ZACHARIA
12
OKTOBER 2016
T
erasa kuno jika seorang talent dalam sebuah karnaval sekadar tampil kian menor. Dalam tataran gaya superlatif, kelebihan penampilan talent selayaknya diberi atribut ‘’karnaval kreatif modern’’ layaknya berlangsung di banyak kota penghelat. Selain banyak kemiripan gaya yang dipamerkan aktivis di banyak kota ini, bisa disaksikan pula betapa mereka berlomba tampil saling mengungguli. Selain kesan banyak kota penggelar karnaval ‘’mengekor’’ penampilan senior atau pendahulu dalam hal kostum, bisa disaksikan betapa mereka juga berusaha melekatkan kekhasan masingmasing. Kekhasan yang diniatkan sebagai ‘’ciri’’ kostum. Solo, misalnya, memancang nama ‘’Solo Batik Carnival’’ dengan batik sebagai bahan utama kostum. Kota lain di Jawa Tengah, Klaten, tidak mau ketinggalan dengan ‘’Klaten Lurik Carnival’’ meski eksistensinya masih perlu diperjuangkan. Sejauh ini belum terdengar bahan-bahan lain sebagai materi utama kostum. Namun, bukan mustahil suatu saat nanti muncul, misalnya, ‘’Ikat Carnival’’, ‘’Songket Carnival’’, dan lainnya. Namun, yang perlu
digarisbawahi, seindah apa pun kostum tidak akan mampu mengganti tema utama sebuah karnaval. Dalam karnaval, yang utama bukan bahan bakunya, tetapi kreativitas penggarapan tema. Konsisten tidak hanya meliput tetapi juga mencermati pola tematis JFC sejak gelaran kedelapan hingga ke-15 tahun ini, saya begitu menikmati kemajuan mereka mengeksplor tema yang sedemikian rupa. Alhasil, penerjemahan tema menjadi sangat ‘’solid’’ kala ditampilkan. Tiap tahun pengunjung dibikin terkagetkaget mendapati betapa JFC tidak pernah kehabisan bahan atau ide fantastis.
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
Bisa dikatakan, sejauh ini karnaval tahunan JFC masih yang terdepan dibandingkan banyak ‘’turunan’’-nya dalam areal kreativitas. Keunggulan ini tetap ditunjukkan pula pada gelaran ke-15 tahun ini dengan tema unggulan ‘’Garuda’’. Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya, pada JFC XV Dynand Fariz menetapkan kerajaan sebagai tema utama dari sepuluh sub-tema. Sejumlah tema kerajaan dengan beragam improvisasi telah diangkat Dynand di JFC, di antaranya Kerajaan Inggris Raya, Romawi, Tibet, hingga Majapahit. Pada JFC tahun lalu dengan utama ‘’Majapahit’’, suasana kerajaan kuno begitu
(h.12 kiri) Simbol Garuda memang menggenggam simbol simbol wibawa dan kegagahan dimanapun ia dikenakan. (h.12 kanan) Selaku pembuka defile Garuda, bocah cakap ini tampil membawa keindahan aksen-aksen keemasan. (h.13) Para ‘hulubalang pasukan kerajaan Garuda’ yang diperankan oleh para ‘L-Men’ tampil gagah memesona.
13
Di luar dugaan banyak pengamat, tahun ini JFC justru menghadirkan kerajaan imajiner bernama ‘’Garuda’’. Berbekal keistimewaan burung legendaris atau mistikal ini. mantap dihadirkan sehingga membuat penikmat merasakan bahwa kerajaan di Indonesia di masa silam tidak kalah dibandingkan kerajaankerajaan lain. Dynand menghadirkannya tidak sekadar melalui tampilan pengawal, pemusik (marching band), tetapi juga pada sentuhan ‘’Sang Baginda’’ dalam prosesi kerajaan sebagai pembuka setiap awal event grand carnaval.
14
Di luar dugaan banyak pengamat, tahun ini JFC justru menghadirkan kerajaan imajiner bernama ‘’Garuda’’. Berbekal keistimewaan burung legendaris atau mistikal ini, Dynand dkk menghadirkan kerajaan dengan semua anggota berkostum garuda dalam beragam variasi serta improvisasi. Pemakaian garuda sangat cocok seiring kegagahan suasana yang ditiupkan dalam penampilan.
Setidaknya beberapa negara memakai simbol ini dalam lambang kenegaraan, seperti Amerika Serikat, Jerman, bahkan Indonesia. Bertajuk REVIVAL (kebangkitan kembali), JFC XV mempromosikan semangat kebangkitan pada roh Indonesia yang sedang membangun dan bertumbuh. Dengan berkembangnya jiwa pembangunan yang serbabaru, JFC sepertinya menyodorkan
OKTOBER 2016
semangat ‘’membangun kembali dengan gairah melepas hal-hal lama, nilainilai yang kedaluwarsa untuk digantikan melalui pembaruan dalam banyak hal’’. Bisa disaksikan betapa kostum talent JFC digarap dengan performa dan tingkat presisi tinggi, lebih halus, dan berkelas! Sayap-sayap garuda tidak lagi tampil sebagai gambar dua dimensi seperti pada pagelaran wayang orang kuno atau, jika ditampilkan dengan elemen-elemen fantasi, dibuat dari potongan karton yang kasar. Semua elemen sudah ditampilkan dalam format 3 dimensi (3-D), terbuat dari styrofoam atau spon
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
(h.14 kiri) Seorang talent Garuda beraksi untuk menambah greget. (h.14 kanan) Bukan saja ‘paruh burung’ yang menjadi elemen, tapi warna merah putih menambah kesan nasionalis. (h.15 kiri) Talent Sang Ratu Garuda ikut ditandu dengan membawa piagam Pancasila. (h.15 kanan) Sang Burung Mistikal itu akhirnya perlu juga tampil secara penuh.
anggun dan akurat dalam ukuran serta pengerjaan. Tidak mengherankan jika pengunjung fokus satu tema saja sudah bisa menangkap sekaligus mengapresiasi pesan JFC tahun ini. Mereka memang layak diapresiasi seturut posisinya sebagai empu para talent untuk berkarnaval. Seiring gaung JFC, pejabat negara pun mulai hadir menyaksikan langsung kemegahan tampilan yang menerjemahkan tema besar. Menteri Kelautan dan Perikanan RI Susi Pudjiastuti
didampingi Gubernur Jawa Timur Soekarwo (Pakde Karwo) berada di antara lautan manusia penyaksi kemegahan JFC XV dengan Revival-nya. Sebelumnya sempat beredar kabar Presiden RI Joko Widodo bakal hadir namun urung. Mungkin pada gelaran-gelaran mendatang orang nomor satu di republik ini bisa meluangkan waktu untuk menyaksikan langsung JFC dan kekhasan temanya. Bagaimanapun, kestabilan penyelenggaraan JFC memang sangat layak diacungi jempol.
15
{ SPECIAL }
SUSUR Negeri Dalam Seni
Mengisi liburan tidak harus ke alam bebas yang masih perawan maupun destinasi wisata mainstream. Pernahkah terpikir mengisi liburan bersama keluarga dengan menyaksikan pagelaran seni? Melalui berbagai pagelaran seni, keragaman budaya negeri ini lebih bisa dikenali dan dipahami. TEKS RISTIYONO
16
DEVDAN Pernahkah menyaksikan pertunjukan tarian tradisional dalam kemasan kontemporer dipadu akrobat dan ilusi? Itu ada di Devdan! Ceritanya berawal dari dua anak tersesat di sebuah hutan di Bali. Dalam perjalanan mereka menemukan sebuah peti harta karun. Saat peti
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
FOTO-FOTO DOK. DEVDAN
dibuka, keajaiban terjadi, dari Pulau Bali kedua anak ini dibawa untuk melakukan perjalanan menyusuri pesona budaya kepulauan Indonesia. Suasana meriah perkampungan Bali menyeruak dalam setting panggung yang indah. Aransemen musik dinamis mengiringi para penari
menyatakan kegembiraan mereka saat musim panen tiba. Puncak perjalanan di Bali berada dalam suasana mistis Tari Kecak. Itu baru cerita awal pertunjukan Devdan. Dalam bahasa Sansekerta, devdan berarti ‘’anugerah dari Tuhan’’. Devdan merupakan seni pertunjukan teater yang
menampilkan tarian dan kekayaan budaya Nusantara. Namun, tidak hanya itu karena ini bukan sekadar tarian kolosal, tetapi juga dikemas secara kontemporer dengan tata panggung, tata suara, dan tata cahaya spektakular. Pertunjukan teater ini selalu digelar di Bali Nusa Dua Theatre di Kompleks
17
FOTO DOK. DEVDAN
BTDC, Kawasan Wisata Nusa Dua, berdekatan dengan Bali Collection. Gedung teater berkapasitas 700 tempat duduk ini membuka empat kali show dalam sepekan (Senin, Rabu, Jumat, dan Sabtu Pukul 19.30 Wita). Balik ke perjalanan kedua anak tadi, saat mereka kembali membuka peti harta karun dan menemukan selembar kain songket, sesaat kemudian panggung seluas 400 meter persegi itu riuh rendah oleh suara pedagang menawarkan barang dagangan dalam suasana pasar tradisional di pagi hari. Itulah suasana hiruk-pikuk pasar di
18
sebuah perkampungan di Pulau Sumatera. Sebuah pemandangan unik dan menarik disaksikan. Belum selesai mengagumi tarian itu, penonton dibuat terhenyak oleh pemain akrobat meluncur dari atas panggung hanya dengan sehelai kain sutera. Inilah yang membedakan pertunjukan Devdan dengan lainnya, yaitu menggabungkan unsur akrobat dengan tarian. Sebuah pertunjukan yang mengasyikkan sekaligus mendebarkan saat melihat pemain akrobat meluncur hanya dengan sehelai kain sutera terjuntai dari ketinggian
sekitar 11 meter. Dengan lihai naik, turun, dan meluncur deras ke bawah membuat jantung setiap penonton berdebar. Mengagumkan! Setelah berpetualang ke Pulau Jawa dan Kalimantan, perjalanan menelusuri pesona Nusantara ini berakhir di tanah Papua. Dua orang berpakaian tradisional Papua dengan rakit menyeberangi sungai tepat di depan panggung. Begitu turun dari rakit langsung disambut teriakan dan gerak tari sangat dinamis, menghentak memanaskan suasana. Latar dua rumah adat Papua plus permainan lampu menawan
OKTOBER 2016
FOTO DOK. DEVDAN
membuat sesi pertunjukan ini kian menarik dan dramatis. BALI AGUNG Destinasi berikutnya adalah Bali Safari & Marine Park yang selama ini dikenal sebagai lembaga konservasi di Jalan Bypass Prof Dr Ida Bagus Mantra km 19,8 Gianyar. Di sini kita bisa melihat hewanhewan eksotis berkeliaran di wilayah yang di-setting mirip habitat aslinya. Selain koleksi hewan yang luar biasa, pemikat lain yang sayang dilewatkan adalah Bali Theatre, satu-satunya indoor theatre berkapasitas 1.200 orang, yang terbesar
di Bali dengan standar teknologi multimedia bertaraf internasional. Bali Theatre mempersembahkan pertunjukan teater spektakuler Bali Agung yang hanya ada di Bali Safari & Marine Park. Dalam teater yang megah itu bisa disaksikan dinikmati persembahan kolosal tarian tradisional Bali dan kontemporer dalam satu kesatuan pertunjukan Bali Agung. Dengan musik khas kebudayaan Bali dan China, Bali Agung Show dihadirkan di atas stage terbesar di Bali, berukuran 80x40 meter, menghadirkan 170 penari, 40 wayang, serta 30 satwa eksotis
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
FOTO DOK. BALI AGUNG
seperti gajah, unta, elang, dan harimau. Musik asli dari gamelan Bali dan orkestra Barat kian memperkaya pertunjukan Bali Agung yang bisa dinikmati setiap Selasa hingga Minggu mulai pukul 14.30—15.30 Wita. Pertunjukan Bali Agung terinspirasi sebuah kisah nyata legenda Bali tentang Sri Jaya Pangus, raja dari Kerajaan Balingkang pada abad ke-12 dan istri tercinta berdarah asli China, Kang Ching Wie. Pertunjukan itu untuk menciptakan karya kolosal dengan alur cerita yang merangkum semua esensi Bali. Sebuah pencitraan akan
19
FOTO DOK. BALI AGUNG
evolusi dalam perspektif budaya Bali. Juga komitmen ke Bali Safari & Marine Park dalam konservasi kehidupan alam liar dan budaya. Jika Anda dan keluarga ingin berkunjung ke tujuan wisata tersebut, bisa menghubungi nomor telepon (0361) 950 000 atau bisa juga akses internet di www. balisafarimarinepark.com. SENDRATARI RAMAYANA Berbeda dengan Devdan dan Bali Agung, pagelaran seni yang satu ini berkonsep open air theatre. Berada di Kompleks
20
Candi Prambanan, Yogyakarta, pengunjung bisa menyaksikan pagelaran Sendratari Ramayana. Panggung yang sangat luas dengan latar belakang Candi Prambanan merupakan venue yang sangat unik dan autentik. Tempat duduk berundak dan lega memungkinkan penonton leluasa menikmati pertunjukan, apalagi bertepatan bulan purnama. Suasana pertunjukan terasa semakin magis. Kisah yang juga terpahat di relief candi tersebut seolah menjadi hidup. Pementasan Sendratari Ramayana dikemas dalam
empat babak dan berlangsung lebih kurang dua jam. Sekadar tips, karena penuturan cerita pagelaran ini dalam bahasa Jawa, jika ingin lebih memahami kisahnya, Anda dapat membacanya terlebih dahulu dari brosur yang telah disediakan sebelum pertunjukan. Masuk kisahnya, cerita dimulai dengan sayembara oleh Prabu Janaka untuk mencari pendamping Dewi Shinta yang dimenangkan Sri Rama. Keduanya kemudian melakukan perjalanan ke Hutan Dandaka bersama
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
FOTO-FOTO DIAN PERMATASARI
Laksmana, adik Rama. Di sana mereka bertemu Rahwana, raksasa sekaligus Raja Alengka yang jatuh hati pada Shinta. Rahwana mencoba memikat Shinta dengan bantuan Marica yang menyamar menjadi kijang kencana. Shinta terpikat dan berhasil diculik saat ia tengah sendirian. Rama lantas meminta bantuan kera putih Hanoman untuk membebaskan Shinta. Hanoman tertangkap saat melaksanakan tugas, tetapi berhasil membebaskan diri dan membakar Kerajaan Alengka. Kemudian terjadi pertempuran besar antara
Rama dan Rahwana. Rahwana berhasil dikalahkan dan Shinta akhirnya bebas. Namun, ternyata Rama meragukan kesucian Shinta setelah berada di Kerajaan Alengka. Shinta pun diminta membuktikan diri dengan membakar dirinya. Ia melakukannya dan selamat. Akhirnya Shinta kembali bersatu dengan Rama. Didukung ratusan penari dan tata panggung apik, pagelaran itu terasa begitu masif. Sendaratari Ramayana Prambanan merupakan perpaduan antara tari dan drama tanpa dialog. Alur
ceritanya dituturkan lewat iringan musik dan nyanyian berbahasa Jawa. Para penari pun berbalut dandanan dan busana khas Jawa yang cantik dan autentik. Langkah dan gerak gemulai mereka berhasil membawa penonton hanyut dalam pertunjukan. Sendratari Ramayana dapat disaksikan di Open Theatre Stage (Mei– Oktober, Pukul 19.30–21.30 atau tergantung cuaca) yang berlokasi di Jalan Raya Yogya-Solo KM 16, Prambanan, Sleman, Yogyakarta.
21
FOTO DOK. Royalé Dream
{ FASHION & LIFESTYLE }
22
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
PERFUME M Alluring Scent in a Unique Bottle
inyak wangi, sering disebut parfum, memang banyak digemari perempuan maupun lelaki. Parfum membuat badan memiliki aroma harum dan menjadikan penggunanya lebih percaya diri. Kini parfum terus berkembang mengikuti trend seiring zaman.
Banyak perempuan maupun lelaki memiliki koleksi parfum. Namun, ada parfum yang memiliki tempat tersendiri sehingga paling sering digunakan. Selain aroma dengan daya pikat luar biasa, parfum juga memiliki desain botol unik dan menarik sehingga menarik minat lebih banyak konsumen.
Royalé Dream
World’s Most Expensive Perfume Collection Royalé Dream merupakan salah satu koleksi parfum mewah termahal di dunia yang pernah dibuat World of Diamonds, perusahaan berlian terbesar dunia, berkolaborasi dengan Cuarzo The Circle, brand parfum asal Spanyol. Satu set koleksi parfum mewah Royalé Dream terdiri atas tiga wewangian. Masing-masing botolnya dirancang seperti telur burung unta dengan eksterior berlapis paladium. Sementara interiornya dilapisi kulit domba. Selain itu, case-nya juga hadir dengan berlian 0,84 karat dan cincin emas putih duduk di atas bantal kulit domba. Tiga wewangian dari
koleksi eksklusif ini adalah Earth (aroma maskulin), Celestial (feminin), dan Enlightenment (aroma unisex). EARTH Earth memiliki wewangian berkarakter maskulin yang memancarkan kekuatan dan kontrol dari kreasi duniawi melalui kehendak yang tidak bisa dipecahkan seseorang, membentuk alam ke dalam seni, serta kekacauan berubah menjadi kesempurnaan yang seimbang. Dengan ‘’jantung’’ 10 berlian berwarna dari clarity tertinggi dan wangi murni Minyak Oud (minyak paling mahal di dunia yang disuling dari kayu agar), parfum mewah Earth mewujudkan bukti nyata dari kemungkinan duniawi yang tidak berujung. CELESTIAL Parfum beraroma feminin ini memiliki
bunga teratai, lotus, dan ungu untuk basisnya, serta semakin memesona dengan enam berlian merah muda keunguan. Menurut pembuatnya, Celestial merupakan keilahian feminin yang dicapai oleh sublimasi dari emosi cinta, intensitas, dan suka cita. ENLIGHTENMENT Sebuah alkimia rahasia aroma unik dipilih dari seluruh dunia, dengan indah digabungkan menjadi campuran yang menjanjikan pencerahan dan akses sebesarbesarnya untuk misteri terpendam atas alam dan jiwa. Sebuah bola mistis berkilauan nan sempurna dengan percikan emas 24 karat, masing-masing mengawal kebenaran dan kebahagiaan scintilla yang siap untuk menarik kreativitas dan pencahayaan.
23
Paco Rabanne Olympéa & Invictus
Fragrance of a Champion Olympéa
Olympéa adalah parfum dengan petualangan penciuman yang unik di persimpangan antara sensualitas dari salty vanilla dan kesegaran bunga. Parfum ini memiliki kesegaran oriental dengan green mandarin yang membangkitkan indera, ditambah esens bunga dan air ginger lily dan melati hidroponik. Ini menjadikannya begitu menggoda, berani, dan mutlak di alam. Salty vanilla yang sensual dan bercahaya membawa magnet adiktif, diperkuat cendana dan ambergris. Aroma kuat dan keseimbangan unik paduan ini membentuk signature asli Paco Rabanne.
Invictus
Invictus yang memiliki arti ‘’tak terkalahkan’’ merupakan aroma juara. Terinspirasi olahraga dan kompetisi yang menegangkan, wewangian aquatic dan woody ini memadukan kegembiraan pada olahraga dengan elemen mimpi yang merayakan kemenangan serta kekuasaan. Sebuah aroma yang benar-benar magnetik, mewujudkan kekuatan maskulin. Botol unik berbentuk trofi ini dirancang desainer terkenal Prancis Cedric Ragot.
FOTO DOK. PACO RABANNE
24
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
ANGEL MUSE
New Star in Mugler Galaxy
Menggoda, delicious, dan sangat feminin, Angel Muse memiliki aroma adiktif yang tak terduga, begitu provokatif, sehingga membuat Anda lose your mind. Aromanya mewakili kategori brand baru, yaitu woody gourmand. Angel Muse berkelip di antara seribu bintang, lingkaran cahayanya menemani malam dengan kekuatan berapi-api. Georgia May Jagger bersinar di galaksi
Mugler. Aroma nirwana yang dimilikinya membuat siapa pun yang menghirupnya ingin menggapainya dan tenggelam dalam keharumannya. Angel Muse menjanjikan kesenangan batin yang memikat dan mengajak perempuan untuk tanpa malu-malu menyerah dalam buaian aromanya. Sebuah ledakan kosmik dan daya tarik magnetik yang mengagumkan. Sementara itu, botol original Angel melambangkan
feminisme yang terpahat dengan sebuah bintang biru di galaksi Angel dan bermahkotakan perak. Dan Angel Muse menggambarkan tampilan baru Mugler yang begitu manis serta menggoda. Tampilannya pun begitu memesona dengan sebuah batu merah muda lembut terbungkus kurva halus dengan tepian logam tebal. Sementara ikon Angel Star terpahat pada ‘’hati’’ kristal halusnya. FOTO DOK. MUGLER
25
{ FASHION & LIFESTYLE }
EVA Lotuz
‘’Eva’’ menebar kesan sensual, smart, kuat, serta percaya diri sekaligus dinamis dan modern. Koleksi pertama persembahan Kesya Moejenan, Creative director Lotuz. TEKS & FOTO RIMAN SAPUTRA
26
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
27
S
alah satu label yang tergabung dalam Indonesia Fashion Forward (IFF), Lotuz turut meramaikan ajang Jakarta Fashion Week (JFW) 2016. Koleksi terbarunya memukau pecinta dan pengamat fashion yang menghadiri pembukaan JFW 2016. Penampilan beberapa sosialita yang malam itu mengenakan rancangan Kesya juga mengundang tepuk riuh pengunjung. Sebagai brand untuk high end ready-to-wear, Lotuz menggunakan material berkualitas tinggi. Selain sebagai koleksi timeless, busana-busananya juga cocok dikenakan pada siang maupun malam hari, dengan tampilan formal, kantor, pun kasual yang tetap menonjolkan gaya serta elegan.
28
OKTOBER 2016
EVA Pada koleksi spring summer 2016, Lotuz mengangkat tema “Eva”. Tema itu menggambarkan interpretasi atas perempuan kontemporer saat ini. Perempuan urban berjiwa independen, bebas, dan tidak takut mengambil risiko melalui identitas tampilan fashion. Daya tariknya seindah bunga lotus (teratai). Seperti kelopak bunga lotus, semakin mekar kian memberikan esensi keindahan dan kenikmatan, menyiratkan kekuatan untuk terus berkembang dalam tekanan hidup. Sensualitas diekspresikan dalam tingkah laku dan gerakan. Sementara independensi tergambarkan dalam kepercayaan diri. Cerdas dan berani, itulah ‘’Eva”.
KESYA MOEJENAN Koleksi spring summer 2016 Lotuz merupakan persembahan kali pertama Kesya Moejenan sebagai creative director. Melalui ‘’Eva’’, koleksinya menerjemahkan perwujudan perempuan yang penuh percaya diri, kuat, cerdas, dan sensual. Siluetnya diadaptasi dari kombinasi era, mulai dari 1800, 1930, hingga awal 1950-an. Tema feminin dikombinasikan dengan tumpang tindih bahan dalam bentuk kelopak bunga lotus. Bagian tepi yang membulat memberikan kelembutan murni untuk wide-leg trouser dan kerah pakaian luar. Ditambahkan pula volume untuk memberikan kesan
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
ringan pada koleksi ini. Sementara warna-warna yang digunakan adalah hijau mint, cokelat, putih, abuabu, dan netral. Kesya juga mengusung nuansa baru pada label yang sejauh ini setia dengan interpretasi sosok perempuan kontemporer. Meski koleksi busana masih pada benang merah yang sama, Kesya membawa Lotuz level berikutnya lebih flirty. Salah satunya, kesan genit namun dewasa terlihat pada koleksi mini dress beraksen rok kelopak bunga dengan jubah melambai. Koleksi ‘’Eva’’ ini juga ditampilkan pada ajang New York Fashion Week, Paris Fashion Week, dan Shanghai Fashion Week.
29
{ AUTOMOTIVE }
Lamborghini Centenario
100 Tahun Ferruccio Lamborghini Automobili Lamborghini menghadirkan Lamborghini Centenario pada ajang Geneva Motor Show untuk merayakan seratus tahun kelahiran sang pendiri, Ferruccio Lamborghini. Hanya 20 coupĂŠ dan 20 roadster versi Centenario diproduksi dan semuanya sold out! TEKS RIMAN SAPUTRA FOTO DOK. LAMBORGHINI
30
OKTOBER 2016
C
entenario merupakan ekspresi paling murni perwujudan komitmen desain inspiratif Lamborghini. Ia memberi desainer dan insinyur Lamborghini kebebasan dalam menciptakan teknologi demonstrator untuk edisi terbatas ini.
Garis murni dan esensial Centenario terlihat jelas dalam bahasa desain baru yang menunjukkan intisari komitmen Lamborghini, yaitu ‘’bentuk mengikuti fungsi’’. Mobil ini juga memiliki permeabilitas yang didefinisikan oleh intake, outlet, maupun saluran penanda keunggulan aerodinamis.
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
‘’Centenario menggabungkan tradisi dan inovasi secara sempurna. Centenario menatap masa depan sambil memberikan penghormatan kepada legenda Ferruccio Lamborghini,’’ kata Stephan Winkelmann, Presiden dan CEO Automobili Lamborghini.
31
Menurut Winkelmann, Centenario merupakan hasil yang tidak tertandingi seturut kebebasan yang diberikan Lamborghini kepada desainer dan insinyurnya dalam menjawab beberapa tantangan produksi. Centenario juga telah membuktikan diri sebagai mobil yang diinginkan kolektor sekaligus menunjukkan teknologi terbaru dan performa luar biasa Lamborghini. ‘’Centenario menjadi penghargaan paling pas bagi Ferruccio Lamborghini pada tahun keseratusnya: seorang lelaki yang menciptakan brand luar biasa, percaya bahwa tidak ada yang mustahil, dan diproduksi luar biasa, sangat ikonik. Centenario merupakan mobil sport super untuk Ferruccio Lamborghini serta masa depan yang dia dan kami percayai hingga kini,’’ ujar Winkelmann menambahkan.
EKSTERIOR Sebuah garis mono dari depan ke belakang mendefinisikan kontur Lamborghini yang mudah dikenali, dengan overhang depan-belakang panjang dan rendah menciptakan bentuk clean, sensual, serta mono-body. Centenario memiliki panjang 4,924 m dan tinggi 1,143 m. Inlet aerodinamis terbuat dari beberapa sirip yang memberikan karakter kuat di bagian depan dan belakang. Scoop udara besar di kap depan berfungsi mengalirkan udara yang diambil melalui depan mobil dan berkontribusi untuk downforce pada as roda depan. Body Centenario didefinisikan dalam serat karbon gloss. Lengkungan roda yang tidak umum, baik depan maupun belakang, menjadi ciri Centenario. Aksen serat karbon matt dan saluran aliran udara tersembunyi
menyoroti desain aerodinamis mobil. Profil lengkungan roda belakang menonjolkan velg roda belakang Centenario. Sedangkan ban Pirelli PZero dikembangkan khusus untuk velg roda belakang depan/ belakang 20”/21” aluminium eksklusif. Diffuser belakang yang terintegrasi mendominasi bagian belakang mobil. Dimensi substansialnya mengoptimalkan distribusi aliran udara, memaksimalkan
32
OKTOBER 2016
downforce mobil, serta menekankan secara estetis pentingnya aerodinamis pada Centenario. Lampu belakang berbentuk ‘’Y’’ tampak mengambang di atas diffuser, ditambah lampu LED melebar penuh di belakang. Hasilnya, Centenario tampak berbeda pada siang dan malam hari. Sebuah sayap belakang extendable, yang terintegrasi pada body ketika stasioner atau pada kecepatan rendah dihadirkan guna menjaga
batas minimalis Centenario. Sesuai kondisi dinamis kendaraan dan Driving Mode yang dipilih, sayap memanjang hingga 150 mm dan berputar hingga 15 derajat untuk efisiensi aerodinamis optimal dalam kondisi performa tinggi. PERFORMA Centenario dibekali mesin V12 Lamborghini sebagai powerplant. Mesin ini memiliki tingkat responsif tinggi,
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
bahkan pada revs rendah, serta memberikan resonansi yang tak pernah salah dan karakteristik yang hanya bisa dilakukan mesin ramah lingkungan. Di-uprate untuk memberikan output 770 hp (566 kW) dan ber-limiter putaran mesin dinaikkan dari 8.350 rpm menjadi 8.600 rpm, mesin Centenario pun menjelma sebagai yang paling powerful sepanjang yang diproduksi Lamborghini hingga kini.
33
Centenario mampu berakselerasi dari 0-100 km/ jam hanya dalam 2,8 detik dan 0-300 km/jam dalam 23,5 detik, dengan top speed lebih dari 350 km/jam. Jarak pengeremannya pun mengesankan, dari 100-0 km/jam hanya dalam 30 m dan 300-0 km/jam dalam 290 m. Seluruh body Centenario dibangun menggunakan serat karbon, monocoque, serta trim serat karbon pada semua bagian lain pada body. Dengan berat kering hanya 1.520 kg, Centenario mencapai rasio
34
weight to power 1,97 kg/hp dan kekakuan torsi 35.000 Nm per derajat. Dengan penggerak empat roda permanen, Centenario mengadopsi sistem kemudi roda belakang Lamborghini baru. Pada kecepatan rendah, ban belakang berubah ke arah yang berlawanan dari sudut kemudi yang mengarah pada pengurangan virtual wheelbase. Hal ini memberikan peningkatan kelincahan berputar pada kecepatan rendah.
Pada kecepatan tinggi, ban belakang berubah ke arah yang sama dari sudut kemudi yang mengarah ke peningkatan virtual wheelbase, sehingga kemudi roda belakang memberikan peningkatan stabilitas dan mengoptimalkan respon kendaraan. Pada tiga mode mengemudi Lamborghini (Strada, Sport, dan Corsa), kemudi roda belakang mempertinggi karakteristik
OKTOBER 2016
masing-masing, khususnya dalam dinamika lateral. Centenario juga dilengkapi dinamo suspensi rheologi dan Lamborghini Dinamic Steering (LDS), terutama disetel untuk kemudi roda belakang dan memberikan respons optimal. Transmisinya menggunakan gearbox Independent Shifting Rod (ISR) yang memberikan solusi ringan dan emotif untuk mencapai perpindahan gigi secepat mungkin.
INTERIOR Interior mewah diselesaikan dengan spesifikasi masing-masing klien Centenario, termasuk kursi sport serat karbon ringan dengan fitur jahitan baru dashboard, roda kemudi, sunvisor, penutup rocker, dan panel pintu bagian dalam dari serat karbon dan Alcantara. Fungsi dan konektivitas menjadi fitur penting dari Centenario, termasuk navigasi satelit dan touchscreen high definition 10,1 inci
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
yang menghubungkan pengemudi Centenario dengan mobil dan dunia luar. Pengguna dapat browsing internet, koneksi ke e-mail dan media sosial, serta aplikasi online seperti radio web. Apel CarPlay juga disertakan, sehingga memungkinkan cara efektif dan aman untuk membuat panggilan, permintaan petunjuk arah, memutar musik, dan mengakses fungsi iPhone.
35
{ DESTINATION }
Senja di Pantai Padang.
36
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
Lembayung Senja
Pantai Padang TEKS & FOTO DODY WIRASETO
K
ota Padang memiliki garis pantai yang panjang. Itulah yang terlintas di benak saya kala kali pertama mendatangi Ibu Kota Provinsi Sumatera Barat itu. Kesan tersebut tertanam sejak pesawat mendarat mulus di Bandar Udara Internasional Minangkabau. Lanskap pantainya yang berombak mengingatkan saya pada Bandar Udara Internasional Ngurah Rai
di Bali, yang juga bersisian dengan pantai. Tidaklah mengherankan jika harapan pun membubung tinggi untuk mendapatkan pantai menawan seindah di Bali. Tanya tentang keindahan pantai di Padang itu langsung terjawab kala menuju tempat menginap. Sebuah pantai tertata apik, mulai dari penempatan sentra kuliner hingga batu-batuan pemecah ombaknya. Itulah Pantai Padang, pantai eksotik di
kawasan Purus, Padang Barat. Letaknya bersisian dengan Hotel Mercure Padang tempat saya menginap. Tanpa membuang waktu, saya bergegas menuju garis pantai itu. Lokasinya di sisi barat Kota Padang memberikan pemandangan matahari tenggelam yang memikat. Cuaca cerah kian meninggikan asa mendapatkan senja sempurna. Di bibir pantai dan di atas susunan bebatuan pemecah ombak
37
puluhan orang berjajar menunggu matahari tenggelam sembari bermainmain dan berfoto dengan latar ombak tenang. Pantai berkontur landai dengan pasir kecokelatan bersih itu ternyata baru beberapa tahun ini dibenahi. Dulu Pantai Padang kadung terkenal dengan puluhan ‘’tenda
38
ceper’’ di tepi pantai, juga pungutan liar dan parkir yang membuat jalan sekitar macet. Pembenahan mencakup pembuatan sentra kuliner di seberang jalan pantai. Penempatan itu membuat semakin banyak cara menikmati matahari tenggelam di Pantai Padang. Bentuknya memanjang layaknya tribun penonton di stadion. Di pintu
masuk terdapat landmark bertulisan ‘’Padang’’ dalam warna merah. Pedestrian juga bersahabat dengan pejalan kaki seperti saya. Di samping landmark terdapat palang bertulisan nama-nama dan bendera negara anggota Indian Ocean Rim Association (IORA), asosiasi negara-negara yang berbatasan dengan Samudera
OKTOBER 2016
berkilau. Pengunjung sudah berada di posisi masingmasing untuk mengabadikan momen ini. Momen yang dinanti pun tiba. Perlahan matahari tenggelam meninggalkan lembayung senja menawan. Langit biru berpadu gradasi merah yang memikat meninggalkan kesan tak terlupakan. Dari kejauhan perahuperahu mulai kembali ke tepian. Kepulangannya diiringi lembayung senja yang syahdu. Selain destinasi wisata favorit, Pantai Padang juga kampung nelayan. Hal ini tidak lepas dari topografi yang landai dan cocok untuk menambatkan perahunya. Aktivitas mereka menjadi objek lain yang menarik di pantai ini. Saat matahari tenggelam banyak nelayan kembali ke tepian dan bertolak lagi ke lautan saat matahari terbit. Mereka bahu-membahu menarik perahu ke lautan. Dibantu rekan lainnya, satu per satu perahu didorong menuju laut
Hindia. Pada 2015, IORA mengadakan pertemuan di Padang dan palang tersebut merupakan bentuk sambutan bagi para delegasi yang datang. Senja semakin dekat. Perlahan matahari mulai tenggelam. Langit yang sedari tadi biru cerah berubah kuning keemasan. Cahayanya membuat air laut tampak
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
lepas untuk menangkap ikan. Raut semangat terpancar demi menyejahterakan kehidupan sehari-hari mereka. Raut semangat pula yang membuat saya bersemangat dan optimistis terhadap potensi alam Padang ini. Lanskap perbukitannya menawan dan beberapa bangunan setia dengan arsitektur khas Rumah Gadang. Menutup perjalanan saya di Pantai Padang, semangkuk soto padang hangat tersaji. Saya memesan soto dengan paru kering nan gurih. Soto berkuah kaldu sapi ini terasa gurih. Paduan tepat untuk paru yang renyah. Kondimen lain, seperti bihun dan perkedel kentang, membuat soto ini terasa kaya rasa di lidah. Kuahnya memanjakan lidah. Sesendok sambal padangnya memberikan sensasi pedas menggigit. Seperti saya, Padang memang tidak pernah membuat kecewa pecinta kuliner.
(kiri) Nelayan bersiap untuk melaut di pagi hari. (kanan)Suasana Pantai Padang di pagi hari.
39
{ TRAVEL}
Alam Temanggung dalam Secangkir Kopi TEKS & FOTO Reza Fitriyanto
40
OKTOBER 2016
Suasana pagi di sunrise view Lembah Alam Posong, Dusun Tlahap, Temanggung.
T
erapit dua gunung kembar, Lembah Alam Posong di Kabupaten Temanggung, menjadi salah satu tempat paling memesona di Jawa Tengah. Selain tembakau, dataran tinggi di kaki Gunung Sindoro dan
Sumbing ini menyajikan hamparan hijau perkebunan kopi. Rona sunrise-nya pun sangat memanjakan mata. Pagi itu belum juga sempurna. Hawa dingin pegunungan sedikit membuat tubuh melingkar bercampur getar. Alarm ponsel berdering,
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
menunjukkan pukul 04.00 pagi tepat. Berisik bunyi alarm sigap saya matikan, kembali memejamkan mata barang sejenak. Batin pun berkata, ‘’Sepuluh menit lagi lah, ya.’’ Tak berselang lama, adzan subuh berkumandang. Seketika saya bangkit dari belaian selimut, bersuci dan menunaikan shalat. Malam itu saya menumpang bermalam di kediaman Pak Tuhar, salah satu petani kopi di kawasan Lembah Alam Posong sekaligus tokoh masyarakat warga desa setempat. Usai shalat, segera saya berkemas dan mohon pamit kepada sang tuan rumah. Tujuan saya bukan kembali pulang ke rumah, tapi menyaksikan pagelaran matahari terbit di Lembah Posong di Dusun Tlahap, Kecamatan Kledung. Sesuai saran Pak Tuhar, pagi-pagi betul saya berangkat agar tidak ketinggalan momen golden sunrise. Suasana gelap masih mendominasi sepanjang perjalanan. Namun, mata ini tetap mampu menatap hamparan ladang tembakau yang menguasai kanan-kiri jalan. Hati pun bergumam, pada tanah di ketinggian seperti ini, pasti sangat bagus ditanami kopi dengan tembakau sebagai tanaman penaung.
41
Sesampai tujuan, rona mentari mulai menampakkan diri, meski sedikit malu-malu, dari balik garis cakrawala. Gradasi warna langit perlahan berubah memerah dan merekah kental. Kemudian rona jingga nan cantik mucul di ufuk timur. Tak lama berikutnya pendar cahaya surya mulai menerpa semesta. Kawasan Lembah Posong beranjak terang menguning. Daundaun tembakau di ladang bermandikan cahaya pagi. Dari kejauhan terlihat tujuh puncak gunung di Jawa Tengah berdiri menjulang berdampingan. Serasa di alam dongeng, berada di negeri atas awan. Puncak-puncak itu milik Gunung Sumbing, Sindoro, Merbabu, Merapi, Gunung Ungaran, Gunung Telomoyo, dan Gunung Muria. Jari telunjuk tiada henti menekan tombol shutter kamera untuk mengabadikan momen memesona.
Sebelum mentari beranjak meninggi, segera saya kembali melangkah, turun sedikit ke bawah, guna mencari kebun kopi milik Pak Tuhar yang, katanya, berada di tengah ladang tembakau. Benar saja, tak jauh dari sunrise spot di Lembah Alam Posong, saya temukan kebun kopi seperti yang diceritakan Pak Tuhar. Pohon-pohon kopi tumbuh berjajar di tengah ladang tembakau. Di tengahnya tampak beberapa pemetik kopi bertopi caping kerucut sibuk mengawali hari dengan memetik buah merah kopi dari tangkainya. Saya mendekati para pemetik kopi itu, beniat mengajak mereka berbincang sejenak. Mengetahui saya menghampiri, senyum hangat mereka langsung menyambut. Keramahan khas masyarakat pedesaan langsung terasa saat hendak mengawali perbincangan. ‘’Monggo (Mari, silakan), Mas…,’’ sapa mereka.
(kiri) Buah kopi arabika hasil petik merah dari Lembah Kopi Posong. (kanan) Penjemuran biji kopi di halaman rumah Pak Tuhar, seorang petani kopi setempat dengan latar Gunung Sumbing.
42
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
Kegiatan memanen biji kopi di Lembah Alam Posong, Temanggung.
Saya pun membalas. Obrolan ringan seputar kopi posong pun mengalir. Dari ngobrol singkat dengan para pemetik kopi, baru saya tahu ternyata belum lama petani setempat (termasuk Pak Tuhar) mulai menanam kopi di kawasan Posong. Kata para pemetik kopi, kopi mulai ditanam di kawasan Lembah Posong, Temanggung, baru sejak 2011.
Rekam jejak Temanggung lama dikenal sebagai salah satu daerah penghasil utama tembakau bagi industri rokok di Tanah Air. Letak geografis di lereng gunung memberinya tanah nan amat subur, tak terkecuali bagi tanaman kopi. Saya pun ingat, seorang kawan yang berprofesi sebagai barista di salah satu coffe shop ternama di Yogyakarta pernah mengatakan kualitas biji kopi
akan semakin baik jika ditanam di dataran yang semakin tinggi. Pak Tuhar mengamini perkataan kawan saya itu. Sebagai salah seorang petani yang memelopori penanaman kopi di kawasan Lembah Posong, bapak dua anak ini merasakan betapa manis hasil komoditas kopi yang ditanam dan diolahnya sendiri.
43
(kiri) Kopi arabaika dari biji yang ditanam di ladang Lembah Alam Posong. (kanan) Portrait Bu Ginten (50), salah seorang pemetik kopi yang juga warga asli Desa Tlahap.
Seiring waktu, komoditas kopi memiliki nilai jual yang cukup baik. Dari waktu ke waktu permintaan pasar kian naik. Perlahan-lahan hampir seluruh petani di Lembah Posong mulai menanam kopi sebagai komoditas substitusi. Dalam setahun para petani bisa menikmati panen dua kali: panen tembakau dan panen kopi. Kesejahteraan petani kopi di kawasan ini pun meningkat. Jika sebelumnya mereka berpikir hasil kebun hanya untuk makan sehari-hari, kini juga untuk membiayai putraputrinya bersekolah ke jenjang lebih tinggi. K arakter K opi P osong Varian kopi di Lembah Alam Posong merupakan jenis arabika Jawa yang ditanam pada ketinggian antara 1.200 hingga 1.600 meter di atas permukaan laut (mdpl). Menurut Pak Tuhar, arabika
44
merupakan kopi yang rentan terkontaminasi, baik aroma maupun cita rasanya. Karena kopi milik Pak Tuhar ditanam berdampingan dengan tanaman tembakau, otomatis cita rasa dan aroma tembakau terasa cukup kuat saat disajikan. Setelah bercengkerama dan memotret para pemetik kopi, Pak Tuhar mengajak saya kembali ke rumahnya untuk melihat proses pemisahan biji kopi, penjemuran, hingga roasting. Setahap demi setahap proses pengolahan kopi di kediaman Pak Tuhar saya cermati, diiringi penjelasan detail dan penuh semangat dari sang empunya. Usai mengamati satu demi satu tahapan proses pengolahan kopi, tiba saatnya mengecap rasa dan menjajal aroma. Secangkir kopi disajikan melalui metode aeropress dari biji kopi yang didapatkan melalui proses
natural dan medium roast. Kosarasa lidah saya, acid atau rasa asam kopi cukup tajam disertai manis gula aren dan, tentu, bercampur aroma tembakau. Persinggahan singkat saya harus diakhiri waktu. Sore menjelang petang, saya berpamitan kepada Pak Tuhar dan keluarga seraya berterima kasih atas tumpangan bermalam dan pengalaman menikmati Lembah Alam Posong yang tergambar ringkas dan nikmat dalam secangkir kopi. Janji untuk kembali singgah ke tempat ini terucap usai berpamitan. Saat hendak pulang, hampir sepanjang jalan bibir ini tersenyum. Isi kepala dipenuhi bermacam rasa yang tercipta dari kopi Lembah Posong. Rasa bangga pada kekayaan alam Temanggung dalam secangkir kopi.
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
HARI AKSARA INTERNASIONAL 2016 Harris Iskandar, Ph.D, Dirjen PAUD dan DIKMAS, Kemdikbud :
Literasi Tidak Sekadar Baca, Tulis dan Hitung
Y E A R S
INTERNATIONAL LITERACY DAY
READING THE PAST WRITING THE FUTURE ED-2016/WS/34
tidak cukup. Jadi ada literasi sains, TIK, keuangan, dan lain sebagainya. Dan warga negara kita wajib menguasai literasi itu dulu. Tapi kita saat ini sedang mengejar dua literasi, yakni baca dan tulis supaya mendekati nol,” tutur Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, Harris Iskandar. Harris mengungkapkan, keaksaraan menjadi alat pemberdayaan personal dan media perkembangan sosial seseorang. Pasalnya, peningkatan kualitas hidup manusia lewat pendidikan sangat erat dengan kemampuan keberaksaraan. “Oleh sebab itu kita tidak boleh meninggalkan begitu saja mereka yang tuna aksara, tetapi kita berikan program keterampilan dan kecakapan hidup yang bisa memberikan kesejahteraan. Salah satunya melalui keaksaraan usaha mandiri (KUM),” imbuhnya. Peran Perempuan Marginal Fokus pembangunan pendidikan keaksaraan yang dilakukan pemerintah, menurut Harris saat ini adalah memberdayakan kaum perempuan marginal. “Coba anda lihat seorang anak yang genius, berbakat dan cerdas pasti ibunya juga cerdas. Penelitian menyebut gen atau pembawa sifat keturunan cerdas itu 75 persen dibawa oleh ibu bukan ayah. Karena itu, kita mendorong agar kaum perempuan lebih berdaya dan cerdas,” katanya. Atas dasar itulah, lanjut Harris, pemerintah meluncurkan program terobosan terkait upaya pemberdayaan kaum perempuan lewat jalur pendidikan yang bertajuk Gerakan Pendidikan Pemberdayaan Perempuan
Marjinal (GP3M) yang ditujukan bagi perempuan, khususnya ibu rumah tangga berusia 15-45 tahun dengan kondisi termarjinal, miskin, dan berpendidikan rendah yang tinggal di pedesaan, kawasan pesisir, pegunungan dan daerah 3T (terpencil, tertinggal, dan terluar). Gerakan ini merupakan kegiatan untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan sebagai ibu rumah tangga, sebagai pendidik pertama dan utama dalam keluarga, yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas hidup keluarga yang berimbas pada peningkatan pendidikan dan kualitas hidup generasi berikutnya. Menurut Harris, saat ini sekitar 60 persen warga belajar pendidikan keaksaraan dasar adalah perempuan dengan usia produktif. “Saya yakin GP3M sangat diperlukan dengan pendekatan pembelajaran dan pelatihan keterampilan praktis yang disesuaikan dengan kebutuhan komunitas masyarakat setempat, dengan penekanan pada kecakapan personal, sosial, dan vokasional,” papar Harris. Puncak acara HAI sendiri tahun ini akan dilaksanakan pada 20 Oktober 2016 di Palu, Sulawesi Tengah. Beberapa agenda yang sudah disiapkan, meliputi festival budaya baca, workshop atau ‘bengkel literasi’ yang mengundang komunitas literasi dan taman bacaan masyarakat (TBM), seminar nasional percepatan pengentasan tuna aksara, serta pameran dan lomba-lomba. “Harapannya program dapat menyebar dan direspon oleh seluruh daerah di Indonesia dalam rangka mengentaskan tuna aksara,” tandasnya. (advertorial)
FOTO: M. HUSNUL FARIZI
8 September 2016 United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization
CELEBRATING
KEBERAKSARAAN tidak hanya sekedar mengubah orang agar mampu membaca, menulis dan berhitung, tetapi juga mendorong yang sudah bisa membaca untuk terus membaca dan mampu menulis apa yang ada di hati dan kepalanya. Hal itu juga dapat mendorong agar menjadi generasi yang dapat menjelajah dunia melalui aksara. “Secara konstitusional, pendidikan memang tanggung jawab pemerintah. Tetapi secara moral, pendidikan merupakan tanggung jawab setiap orang yang terdidik. Membebaskan orang dari belenggu tuna aksara itu juga bagian dari ibadah karena melepaskan mereka dari kebodohan dan kegelapan,” ujar Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, Harris Iskandar, Ph.D di Jakarta, belum lama ini. Dikatakan, pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berusaha meningkatkan keberaksaraan masyarakat, salah satunya dengan mendorong percepatan program keberaksaraan pada daerah-daerah yang masih memiliki angka tuna aksara tertinggi. Pemerintah telah mengeluarkan Peraturan Mendikbud Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penumbuhan Budi Pekerti yang di dalamnya memuat kewajiban seluruh warga sekolah meluangkan waktu 15 menit membaca buku non teks pelajaran sebelum kegiatan belajar mengajar dimulai. “Tujuannya jelas, yakni menggiatkan budaya membaca dan menghapus generasi nol buku,” ungkap Harris. Terkait Hari Aksara Internasional (HAI) yang diperingati setiap 8 September, menurut dia HAI senantiasa menjadi semangat dalam upaya pengentasan tuna aksara yang masih melanda banyak negara di dunia. Dalam rangka memperingati International Literacy Day tahun 2016, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mengusung tema “Literasi dan Vokasi untuk Pembangunan Berkelanjutan”. Tahun ini, UNESCO memilih tema “Reading The Past Writing The Future”. Menurut Harris, perkembangan arus informasi dan pesatnya kemajuan teknologi membuat makna kemampuan literasi tidak sekadar mampu membaca, menulis dan berhitung. Terdapat enam kemampuan literasi dasar, yakni kemampuan baca tulis, berhitung, sains, teknologi informasi dan komunikasi (TIK), keuangan, budaya, serta kewarganegaraan. “Definisi literasi untuk abad ke-21 sudah luas. Kemampuan baca, tulis, berhitung
Harris Iskandar, Ph.D Dirjen Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud)
45
{ TRAVEL}
46
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
SAN JUAN SI TUA MENAWAN TEKS & FOTO DIAN PERMATASARI
Salah satu garita, gardu pengintai di Castillo San Cristobal.
47
Al pasado nunca vamos, nos llevan los edificios. Kutipan dari Arleen Pabón, sejarawan arsitektur, yang berarti ‘’Kita tak pernah melancong ke masa lalu, bangunan lah yang membawa kita ke sana” ini memang benar adanya.
E
kspektasi pada kota tua San Juan sudah tinggi sebelum menginjakkan kaki. Terlebih saat temanteman yang sudah lebih dulu melancong, semua mengungkapkan kesan positif terhadap Ibu Kota Puerto Rico ini. Tergoda, saya pun tertantang membuktikannya. Berjalan kaki menjadi cara paling asyik berkeliling di sini. Cara bepergian yang praktis dan cepat di tengah lalu lalang kendaraan yang kadang tersendat. Jalanan di San Juan memang tak besar. Namun, tata kota yang rapi memudahkan navigasi para pejalan, sekalipun pendatang baru. Tak perlu risau tersesat. Castillo San Cristóbal Setelah berjalan lebih kurang sepuluh menit dari terminal kapal pesiar, terpampang megah Castillo San Cristóbal di hadapan. Spanyol, negara yang mendudukinya saat itu, membangun benteng ini sebagai satu-satunya pelindung akses darat menuju San Juan. Jalan lengkung menanjak menuntun saya dari areal luar benteng menuju gerbang
48
masuk. Saya membeli tiket terusan seharga US$ 5 yang juga valid untuk El Morro, sebuah benteng di sudut lain kota. Replika lima prajurit berpakaian putih-biru serta bertopi ala bajak laut menyambut di pintu. San Cristóbal memiliki tiga level. Level pertama sebagai plasa utama. Di sini terdapat lapangan luas tempat berkumpul para serdadu. Ruang-ruang tua berdinding kuning kusam kini disulap menjadi toko buku untuk menjual buku bersejarah serta suvenir semacam kartu pos. Beberapa didekorasi untuk mempresentasikan barak serdadu serta gudang penyimpan bahan makanan dan minuman. Menembus terowongan gelap, sampailah saya pada level kedua, tempat meriam ditembakkan. Bola-bola mortar tersusun membentuk piramida. Bola-bola inilah yang dipakai sebagai pengganti peluru meriam. Garitas, atau gardu- gardu pengintai tersebar menghadap ke laut serta ke kota. Sedangkan level teratas sepenuhnya berfungsi sebagai tempat observasi.
Dari sini kita bisa melihat ke segala penjuru. Di sinilah arealnya para turis menikmati pemandangan San Juan dari atas. Warna-warni Kota Saya mengikuti rombongan pejalan lain memenuhi trotoar ke ujung barat San Juan. Tujuan kami sama, yaitu Benteng El Morro. Di sebelah sisi jalanan, Samudra Atlantik menyapa di balik Tembok Kota. Sementara di sisi lain rumah bercat warnawarni memamerkan pesona. Tak ada pohon atau tempat berteduh sepanjang tiga per empat mil jalan tersebut. Sebelum sampai di El Morro, terdapat Cementerio Maria Magdalena de Pazzis, sebuah pemakaman cantik yang menghadap ke samudra. Sayang, keterbatasan waktu membuat saya hanya puas memandanginya dari luar tanpa sempat bereksplorasi. Saya sempat heran karena banyak sekali para pejalan yang diiringi anjing peliharaannya. Ternyata hari itu bertepatan dengan ‘’El Morro Pet Fest’’, festival hewan peliharaan yang digelar di areal depan Benteng El Morro. Rerumputan hijau luas dipenuhi karpet piknik bersama hewan kesayangan.
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
Panorama ciamik dari mercusuar di El Morro.
49
C astillo S an F elipe del M orro ( E l M orro ) Ikon kota tua San Juan ini menjadi daftar teratas yang wajib dikunjungi. Benteng El Morro menjadi tameng San Juan terhadap serangan dari laut dan terbukti telah melindungi Spanyol di era New World selama lebih kurang 300 tahun. Bangunan itu memiliki total enam level. Saat memasuki gerbang, kita akan tiba di level kelima, merupakan plasa utama, yang didominasi
50
dinding berwarna kuning terang. Untuk turun ke level lebih rendah, kita harus memasuki terowongan dengan anak tangga yang cukup curam. Di level empat, sebuah teleskop disediakan untuk melihat Benteng El CaĂąuelo (Fortin San Juan de la Cruz) dari kejauhan. Benteng ketiga yang terletak di seberang Teluk San Juan ini merupakan pelengkap kuatnya pertahanan laut San Juan. Sementara di level paling atas terdapat
mercusuar yang masih berfungsi untuk memandu kapal yang singgah di San Juan. Mengitari kota tua San Juan yang manis dan sarat nilai historis membuka mata bahwa melancong tidak melulu sekadar bersenang-senang, tapi juga dapat menambah wawasan. Bangunan bersejarah tak lagi membosankan saat dibarengi pemandangan yang impresif. Ah, mungkin saya bilang begitu karena sudah telanjur jatuh cinta dengan si kota tua menawan ini. *
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
51
{ DESTINATION }
S
MUSEUM SUMPAH PEMUDA
DI BALIK SEJARAH Biola W.R. Supratman TEKS FAISYAL CHANIAGO FOTO DODY WIRASETO
52
eiring berdirinya sekolah-sekolah di kota-kota besar di Jawa, termasuk di Jakarta pada permulaan abad ke-20, muncul pula kebutuhan tersedianya pemondokan pelajar dan mahasiswa. Salah satu pemondokan itu adalah gedung di Jalan Kramat Nomor 106, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat. Gedung ini sekarang menjadi Museum Sumpah Pemuda. Menurut Endang Pristiwaningsih, educator di Museum Sumpah Pemuda, di gedung ini anggota Jong Java, terutama pelajar Stovia, melakukan berbagai kegiatan politik dan seni. Dalam perjalanannya, pemondokan di Jalan Kramat 106 dihuni tidak hanya anggota Jong Java, tetapi juga pelajar dari luar Jawa. Di antaranya Amir Sjarifuddin yang tergabung dalam Jong Bataks Bond dan Mohammad Yamin dari Jong Sumatranen Bond. Oleh anggota Jong Java, gedung di Jalan Kramat 106 ini diberi nama ‘’Langen Siswo’’. Pada 1928, di gedung tersebut diselenggarakan Kongres Pemuda Kedua yang melahirkan Sumpah Pemuda. B iola W R S upratman Begitu besar nilai sejarah gedung ini, hingga akhirnya dijadikan Museum Sumpah Pemuda. Di sini berbagai peninggalan sejarah terkait
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
(kiri) Biola asli W.R. Supratman yang terawat apik. (kanan) Suasana saat W.R. Supratman membawakan lagu Indonesia Raya pertama kalinya.
pergerakan pemuda dan mahasiswa era itu disimpan, di antaranya dokumentasi foto-foto kegiatan pemuda, bendera-bendera organisasi, patung para tokoh pemuda, perlengkapan pandu, dan replika biola Wage Rudolf (WR) Supratman. Bendabenda tersebut terdapat di Ruangan Indonesia Raya. LIONMAG diberi kesempatan memotret biola asli WR Supratman yang digunakan untuk mengiringi Lagu Kebangsaan Indonesia Raya saat kali pertama dikumandangkan pada Kongres Pemuda Kedua, 28 Oktober 1928, di gedung Jalan Kramat 106. Karena biola asli WR Supratman merupakan aset negara, maka harus disimpan dan dirawat secara benar dan baik oleh tim khusus. oleh karena itu yang dipajang di Museum Sumpah Pemuda adalah replikanya.
Awalnya biola itu dibeli WM Van Eldick di Makassar pada 1914 sebagai hadiah untuk WR Supratman. Biola hadiah Eldick inilah yang mengantarkan Supratman menjadi pemain band Blackand White Jazz Band, Makassar, pemain biola di Gedung Societet Concordia (Gedung Merdeka) Bandung, pada 1924. WR Supratman lahir di Jakarta pada 9 Maret 1903 dan wafat di Surabaya pada 17 Agustus 1938. Sepeninggalnya, biola tersebut dirawat kakaknya, Roekijem Soepratijah. Seiring peresmian Museum Sumpah Pemuda pada 1974, Roekijem menyerahkan biola itu menjadi koleksi museum. Biola model Amatus itu memilik panjang 36 cm dengan lebar sisi terpanjang 20 cm serta sisi terpendek 11 cm. Sedangkan tebal sisi terlebar 6 cm dan sisi
terpendek 4,1 cm. Panjang leher biola 37,2 cm plus penggesek sepanjang 71,2 cm. Biola buatan Nicolaus Amteus Fecit (Italia) ini terbuat dari tiga jenis kayu, yaitu cyprus atau jati belanda untuk papan depan, maple italia untuk papan samping, papan belakang, leher, dan kepala biola, serta kayu eboni Afrika Selatan untuk bagian holder senar, penggulung senar, kriplang, dan end pin. Di bagian dalam tubuh biola tertulis ‘’Nicolaus Amatus Fecit in Cremona 6’’. Biola milik WR Supratman masih dalam kondisi cukup baik dan bisa dipakai. Pada Peringatan Sumpah Pemuda 2005 dan 2007, biola ini pernah dimainkan Idris Sardi, violinis ternama Indonesia. Setelah ia wafat pada April 2014, biola warisan WR Soepratman yang menjadi koleksi Museum Sumpah Pemuda itu belum pernah dimainkan lagi.
53
{CHECK IN}
Mercure Jakarta Sabang
Akhir Pekan yang Sempurna
H
otel Mercure Jakarta Sabang, hotel yang dikelola Accor Hotels ini hadir dengan gaya desain Modern Vintage of Batavia. Desain interior dirancang dengan karakteristik adat Betawi yang modern dan minimalis serta sentuhan warna khas ungu Mercure. Sebagian besar tembok lobby dilukis langsung oleh seniman yang menggambarkan stasiun kereta Jakarta Kota tempo dulu untuk memberikan
54
sentuhan desain Vintage of Batavia yang semakin kuat. Hotel ini memiliki kamar 165 unit dengan 5 tipe kamar, mulai dari tipe Superior, Deluxe, Superior Suite, Deluxe Suite, dan Executive Suite. Desain interior dengan kesan seni Betawi yang unik dan modern minimalis langsung terlihat dari karpet serta gorden corak asli batik berwarna dominan purple burgundi dan putih. Masing – masing kamar dilengkapi fasilitas internet WiFi 1
mpbs, Safe Deposit Box, dan International TV Channel. Jangan kuatir soal makanan, The Lobby Restaurant & Lounge menyajikan aneka menu baik Indonesia ataupun western. Signature menu yang patut dicoba antara lain menu-menu Nusantara seperti Tahu Telor, Soto Betawi, Sate Jalan Sabang, Sop Buntut, Ayam Betutu, dan Iga Penyet. Tidak ketinggalan menumenu hidangan penutup dan minuman seperti Es Pisang Ijo, Chocolate Fudge Cake, Pisang
OKTOBER 2016
Goreng, dan Healthy Drinks. Nah, bagi yang ingin mengisi liburan akhir pekan, hotel ini bisa menjadi pilihan tepat. Dengan layanan akomodasi yang sangat nyaman dan modern siap menyambut para tamu yang datang baik untuk tujuan bisnis ataupun liburan. Hotel ini terletak di pusat ibu kota, lokasi strategis yang menghubungkan perkantoran di daerah Jalan Thamrin, pusat pemerintahan, Monumen Nasional (Monas), Kuliner Sabang, dan pusat perbelanjaan. Untuk memuaskan para tamu yang hendak mengisi libur akhir pekan di pusat Kota Jakarta, Mercure Jakarta Sabang meluncurkan promo “Weekend Package�. Suasana yang nyaman membuat
hotel ini menjadi tempat yang tepat untuk bersantai dan menghabiskan waktu bersama keluarga. Tamu bisa menikmati suasana hotel dalam balutan Modern Betawi Vintage sambil menikmati aneka hidangan mulai dari internasional hingga hidangan tradisional Indonesia di The Lobby Restaurant & Lounge. Para tamu juga bisa menikmati kolam renang dengan suasana rumah, fitness centre, traditional massage di spa dan juga internet berkecepatan tinggi. Paket ini berlaku mulai hari Jumat dan bisa dinikmati dengan harga Rp. 1.650.000 net untuk dua malam atau Rp. 1.850.000 net termasuk makan malam. Promo ini berlaku hingga 30 Desember 2016. Nah,
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
dalam paket ini sudah termasuk makan pagi untuk dua orang, akses internet di dalam kamar, dan fasilitas antar jemput gratis dua kali sehari yaitu jam 10.00 WIB dan jam 14.00 WIB ke pusat perbelanjaan pada hari Jumat hingga Minggu. Menariknya lagi, tamu yang menginap dengan paket ini jika ingin menambah satu kamar lagi dapat diskon 50% dari harga paket tersebut. Dengan segala fasilitas yang ditawarkan ini tentu akan membuat liburan akhir pekan menjadi satu kenangan indah bersama teman maupun keluarga. M E R C U R E J A K A R TA S A B A N G
Jl. H Agus Salim No. 11 – 13 Gambir, Jakarta 10110 P. : (+62) 21 3503066 E. : reservation@mercure-jakarta-sabang.com mercure.com – accorhotels.com www.mercurejakartasabang.com
55
56
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
57
{ HOT STUFF}
ALPA Anniversary Edition Camera 20 Unit, 200 Jutaan
Pabrikan kamera medium format, ALPA, meluncurkan kamera edisi khusus dalam rangka merayakan memulai produksi kamera tahun 1940an dan bangkit kembali pada 1996. ALPA Anniversary Edition Camera yang bertampang retro ini mengadaptasi desain kamera medium format pertama ALPA yaitu ALPA 12 SWA. Seperti versi orisinilnya, kamera ini tetap menggunakan film back untuk memotret dengan rol film dan juga bisa diganti digital back. ALPA Anniversary Edition memiliki grip yang terbuat dari kayu rosewood serta dilengkapi lensa Rodenstock/Alpha HR Alpagon 5.6/70 mm, Alpa/Linhof 6Ă—9 rol film back, jendela bidik Alpa, rol film Fujifilm Acros 100, dan beberapa aksesoris pelengkap lainnya. Tersedia terbatas hanya 20 unit saja, ALPA Anniversary Edition Camera dibanderol US$22500.
GoPro Hero 5 Bodi Tahan Air
GoPro merilis dua kamera aksi terbarunya, GoPro Hero 5 Black dan GoPro Hero 5 Session. GoPro Hero 5 Black mampu memotret dengan resolusi 12 megapixel dan merekam video 4K 30 fps serta dilengkapi layar sentuh LCD 2 inci dan modul GPS. GoPro juga merancang Hero 5 Black dengan bodi tahan air dan bisa diajak menyelam hingga kedalaman 10 meter tanpa perlu menggunakan case khusus waterproof. Sementara itu, GoPro Hero 5 Session hadir dengan bentuk super mini tanpa LCD. Kamera berbentuk kotak persegi ini dapat memotret dengan resolusi 10 megapixel serta merekam video 4K, namun tidak dilengkapi modul GPS. GoPro Hero 5 Black dibanderol US$399, sedangkan Hero 5 Session seharga US$299.
58
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
Karma
Drone Pertama GoPro GoPro Karma dengan mengadopsi desain lipat yang lebih ringkas. Dalam kondisi terlipat, Karma memiliki panjang sekitar 45cm. GoPro menempatkan gimbal 3 sumbu beserta kamera di depan. Gimbal 3 sumbu ini bisa dilepas dan menggunakannya sebagai penyetabil yang dipegang tangan. Karma lebih mudah diterbangkan berkat modus terbang dan mendarat otomatis serta modus “Easy Flight”. GoPro menyertakan chip GPS ke dalam Karma dan pengendalinya serta “passenger app” yang memungkinkan satu orang lagi untuk melihat tayangan video dan mengendalikan posisi kameranya. Controller Karma juga dirancang sederhana yang di atasnya terdapat LCD layar sentuh, dua joystick di bawah, dan tombol perekam serta mengatur kamera di sisinya. Karma dibanderol mulai dari US$799.
Hasselblad True Zoom Didukung RAW & Lensa Zoom 10x
Lenovo secara resmi memperkenalkan Moto Z dan Moto Z Force yang memiliki konsep unik fitur bernama MotoMods, aksesoris yang bisa dibongkar pasang dengan mudah lewat magnet 16 magical dots. Yang terbaru, MotoMods menghadirkan khusus bagi pecinta fotografi mobile yaitu Hasselblad True Zoom, dengan sensor berukuran 1/2.3 inci resolusi 12 megapixel dan lensa berdiafragma f/3.5-6.5 yang mampu melakukan zoom hingga 10x atau setara lensa 25-250mm. Anda juga bisa memotret dalam format RAW dan memilih opsi pengaturan ISO dari 100 hingga 3200. Hasselblad True Zoom juga dilengkapi Xenon Flash, 2 mic terintegrasi, dan merekam video hingga Full HD 1080p. Saat MotoMods Hasselblad True Zoom terpasang ke bodi Moto Z atau Moto Z Force, smartphone tidak akan terlihat bongsor ditambah tombol shutter dengan kendali zoom. MotoMods Hasselblad True Zoom dibanderol sekitar US$250.
59
eF01
Sepeda Lipat Listrik Peugeot Produsen mobil asal Perancis, Peugeot, merilis sepeda lipat terbarunya eF01 setelah vakum dari produksi sepeda sejak 1800an. eF01 dapat dilipat dengan cepat hanya dalam hitungan detik dan dapat dengan mudah disimpan dalam mobil, bawah meja, ataupun di tempat kerja sekalipun. Sepeda lipat listrik ini dimotori baterai bertenaga yang bisa menaiki dan menuruni bukit ataupun berkeliling di jalanan dengan kecepatan hingga 12 mil per jam. Dengan kisaran 18 mil, sebuah aplikasi dihadirkan untuk memeriksa tingkat dan kemampuan untuk mengisi hanya dalam 2 jam ketika terhubung ke stopkontak listrik 12 volt.
Bang & Olufsen BeoSound 1 & 2 Speaker Mewah dengan Suara 360 Derajat
Bang & Olufsen menghadirkan 2 speaker cantik yaitu Bang & Olufsen BeoSound 1 dan BeoSound 2 yang memiliki garis desain modern dan minimalis dan tampil sempurna dengan bodi alumunium. BeoSound 1 merupakan speaker portabel, sementara BeoSound 2 ukurannya lebih besar dan harus terhubung ke colokan listrik agar bisa digunakan. Kedua speaker cantik ini menawarkan performa suara merata dengan teknologi penyebaran suara 360 derajat. BeoSound 1 dan BeoSound 2 bisa melakukan streaming musik lewat Google Cast, AirPlay, DNLA atau Bluetooth dari smartphone. Selain itu, keduanya juga punya fitur BeoLink yang bisa saling terhubung ke perangkat speaker Bang & Olufsen lainnya. Bang & Olufsen BeoSound 1 dibanderol US$1.495 dan BeoSound 2 dibanderol US$1.895.
XTI Aircraft TriFan 600 VTOL Jet Helikopter berbentuk Jet Pribadi
XTI Aircraft Trifan 600, hadir sebagai jet pribadi yang dapat lepas landas layaknya helikopter, tidak memerlukan lapangan terbang yang sangat luas. Seperti militer Osprey, jet serat karbon dan epoxy terstruktur VTOL ini memiliki kemampuan untuk lepas landas dan mendarat secara vertikal berkat trio baling-balingnya. Tapi begitu berada di udara, pilot dapat menyalakan dual mesin turboshaft performa tinggi yang memiliki kecepatan jelajah maksimum 390 mph (dicapai hanya dalam 90 detik), 2.600 tenaga kuda, dan sekitar 1.500 mil laut melalui sistem kontrol pesawat fly-by-wire dan membawa ke ketinggian maksimum 35.000 kaki. Trifan 600 memiliki interior kelas bisnis jet 5-penumpang.
60
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
WELCOME ABOARD Lion Group fleet safety information exercises route map entertainment on board
61
LION GROUP FLEET
2 UNITS Boeing 747 - 400 506 seats ECONOMY
3 UNITs AIRBUS A330-300 440 SEATS ECONOMY
71 UNITS Boeing 737 - 900 ER 215 SEATS ECONOMY
37 UNITS BOEING 737 - 800 NG 189 SEATS ECONOMY Rata-Rata usia pesawat : 3 Tahun 6 Bulan
6 UNITS Boeing 737 - 900 ER TOTAL 180 SEATS 168 seats economy - 12 seats business
9 UNITS Boeing 737 - 800 NG TOTAL 162 SEATS 150 seats economy - 12 seats business
22 UNITS AIRBUS A 320 CEO TOTAL 156 SEATS 144 seats economy - 12 seats business Rata-Rata usia pesawat : 7 Bulan
6 UNITS Boeing 737 - 900 ER TOTAL 180 SEATS 168 seats economy - 12 seats business
17 UNITS Boeing 737 - 800 NG TOTAL 162 150 seats economy - 12 seats business
14 UNITS ATR 72-600 Rata-Rata usia pesawat : 1 Tahun
15 UNITS Boeing 737 - 900 ER 215 SEATS ECONOMY
8 UNITS Boeing 737 - 800 NG TOTAL 162 150 seats economy - 12 seats business Rata-Rata usia pesawat : 7 Bulan
20 UNITS ATR 72-500 72 seats economy.
30 UNITS ATR 72-600 72 seats economy. Rata-Rata usia pesawat : 2 Tahun 6 Bulan
2 UNITS HAWKER 900XP Rata-Rata usia pesawat : 2 Tahun 5 Bulan
62
OKTOBER 2016
WELCOME ABOARD
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
SELAMAT DATANG KARTU PETUNJUK KESELAMATAN
Apa yang harus Anda ketahui tentang keamanan, kenyamanan dan keselamatan Anda di dalam pesawat
PONSEL : What you need to know about the security, comfort and safety in the aircraft
Mobile phone : All mobile phones and electronic devices that use radio transmission is not allowed during the flight, it can be disturbing system navigation and communication with local control tower.
Electronic devices : For the use of laptops and PDAs may be used after the fasten seat belt off and using flight mode. After the fasten seat belt on in preparation for landing, the passengers have to turn off the laptop and PDA users.
Dangerous goods : The goods are flammable (such as matches), explode (firecrackers), containing material magnets, battery, gas cylinders, are not allowed to be brought.
Smoke : Government regulations prohibit smoking during in-flight activities, there are smoke detectors in all toilets and will be subject to penalties for those who break the rules.
Live vest : Live vest is one of safety equipment in the aircraft for emergency condition on water, please do not remove live vest from the place in normal condition and do not to take home. Passengers will get punishment who stole the live vest based on Government regulations. Article 54 of Law No. 1 of 2009 (Pasal 54 undang-undangnomer 1tahun 2009).
Semua ponsel dan peralatan elektronik yang menggunakan pemancaran radio tidak diperbolehkan selama berada di dalam pesawat, hal ini sangat mengganggu sistem navigasi dan komunikasi dengan menara pengawas setempat.
PERALATAN ELEKTRONIK : Untuk penggunaan laptop dan PDA boleh dipergunakan setelah fasten seatbelt “OFF” dengan menggunakan flight mode. Setelah fasten seatbelt “ON” untuk persiapan mendarat makan penumpang harus mematikan penggunaan laptop dan PDA tersebut.
BARANG-BARANG BERBAHAYA LAINNYA : Barang-barang yang mudah terbakar (seperti korek api), meledak (petasan), material yang mengandung magnet, baterai, tabung gas, tidak diperbolehkan untuk dibawa.
MEROKOK : Peraturan Pemerintah melarang kegiatan merokok selama dalam penerbangan. Terdapat detektor asap di semua toilet dan akan dikenai sanksi bagi yang melanggar aturan.
BAJU PELAMPUNG : Jaket/baju pelampung merupakan salah satu peralatan keselamatan di pesawat untuk kondisi darurat di atas air, jangan keluarkan jaket/ baju pelampung dari tempat dalam kondisi normal dan tidak untuk dibawa pulang. Penumpang akan mendapatkan hukuman bagi yang mencuri jaket/baju pelampung berdasarkan Peraturan Pemerintah Pasal 54 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2009.
MINUMAN BERALKOHOL
Lion air does not provide alcohol in lion air flight service, passengers are prohibited from consuming alcohol during the flight.
Lion Air tidak menyediakan minuman beralkohol di seluruh penerbangannya, dan seluruh penumpang Lion Air dilarang mengonsumsi minuman beralkohol selama penerbangan berlangsung.
Travelling with kids :
UTAMAKAN KESELAMATAN
Alcohol beverage :
.
Lion air does not provide baby food for domestic service, diapers are also not provided on the plane. Lion air only provide hot water for baby milk.
.
Safety Priority :
. . . . . .
Seat belts should always be installed during take-off and landing. It is recommended to always put the seat belt during flight. Luggage must be placed on top of the head or under the seat in front of you. Please read the safety instruction card that is present in the seat pocket. In the card you can determine the location of the emergency exit and a life jacket. Look carefully the safety demonstration and instructions which given by the cabin crew
Baggage :
-
Goods or sharp objects should be placed in the trunk and not allowed to be brought into the cabin baggage. Bring precious objects in the bag you carry yourself. Note the weight of your luggage : Carry-on baggage (bagasi kabin) not more than 7KG Baggage for domestic route: Economy class : 20KG Business class : 30KG Baggage for international route: Economy class : 20KG Business class : 30KG
. . . .
. . .
Sabuk pengaman harus selalu terpasang sewaktu take-off dan landing. Dianjurkan untuk selalu memasang seat belt selama penerbangan. Barang bawaan harus diletakkan di atas kepala atau di bawah kursi di depan Anda. Silahkan membaca kartu instruksi keselamatan yang terdapat di dalam kantong kursi. Di kartu tersebut Anda bisa mengetahui pintu darurat dan letak jaket pelampung. Perhatikan baik-baik demo keselamatan dan instruksi yang diberikan oleh cabin crew.
BAGASI :
-
Barang atau benda tajam harus dipak dalam bagasi dan tidak diperkenankan untuk dibawa ke dalam bagasi kabin. Bawalah benda berharga dalam tas yang Anda bawa sendiri. Perhatikan berat bagasi Anda. Carry on baggage (Bagasi Kabin) tidak lebih dari 7 kg Bagasi untuk Rute Domestik Kelas Ekonomi : 20 kg Kelas Bisnis : 30 kg Bagasi untuk Rute Internasional Kelas Ekonomi 20 kg Kelas Bisnis 30 kg
63
{ INFO}
Lion Air Group Bangun Pusat UKM Indonesia di Manado Lion Air Group melakukan peletakan batu pertama (ground breaking) pembangunan Lion UKM Center di Manado yang dilaksanakan Jumat (23/9). Proyek tersebut dinamakan Window of Indonesia di Manado, Sulawesi Utara. Pembangunan pusat UKM ini untuk menunjang pariwisata di Sulawesi Utara yang dinilai memiliki potensi besar. Pendiri Lion Air Group Rusdi Kirana mengatakan, proyek ini akan dibangun di samping Lion Hotel and Plaza di Manado. “Ini kado kami untuk ulang tahun Sulawesi Utara (Sulut) yang akan berulang tahun tepat hari ini ke-52 Dari kiri: Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan tahun,” kata Rusdi di Manado. Kebudayaan Puan Maharani, dan Pendiri Lion Air Group Rusdi Kirana saat melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Lion UKM Center Window of Indonesia di Manado, Sulawesi Utara, Jumat (23/9). Acara tersebut dihadiri Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani, Gubernur Menurut dia, Sulawesi Utara dipilih menjadi tempat pusat Sulawesi Utara Olly Dondokambey, dan Wakil UKM karena provinsi tersebut memiliki potensi yang setara Gubernur Sulawesi Utara Steven Kandouw. dengan Bali. Selain itu juga dihadiri Wali Kota Manado Vicky Rusdi mengatakan, Sulawesi Utara harus memiliki fasilitas Lumentut, Wakil Wali Kota Manado Mor Bastiaan, yang dapat mendorong wisatawan nyaman untuk dapat Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Tetty menyaingi Bali. Pusat UKM ini tidak hanya akan diisi produk Paruntu, Wakil Bupati Minahasa Selatan Frangky UKM tapi juga akan disediakan pusat kuliner, fashion show, Wongkar, Kapolda Sulut Irjen Pol Wilmar Marpaung, dan pertunjukan seni di atas tiga panggung setiap harinya. Kajati Sulut T M Syah Rizal, Forkopimda Sulawesi Pusat UKM ini akan mengadopsi desain arsitektur Utara, dan perwakilan UKM di Sulawesi Utara. Nusantara. Nantinya tempat penjualan produk UKM dari Nantinya pusat UKM bernama Window of setiap daerah akan memiliki atap dan desain sesuai daerah Indonesia ini tidak hanya diisi produk UKM Sulawesi masing-masing. Utara, tapi juga produk UKM dari seluruh Indonesia. “Pembangunan pusat UKM ini ditargetkan selesai Membangun Sarana Wisata Desember 2016 dan diharapkan Presiden Joko Widodo Lion Air Group telah membuka penerbangan dari meresmikannya,” kata Direktur Utama Lion Air Group beberapa kota di China ke Manado dan Bali. Saat ini Edward Sirait di Manado, Jumat (23/9). peningkatan kunjungan wisata ke Manado dari China melonjak hingga 1000 persen. Kedepan, Lion Air Group berkomitmen untuk terus meningkatkan angka kunjungan wisata ke Indonesia, khususnya ke Manado. Untuk mengakomodir kunjungan wisata ini, Lion Air Group akan membangun sampai 10.000 kamar di berbagai daerah wisata yang tersebar di Sulawesi Utara. Dan di sela-sela acara peletakan batu pertama pembangunan pusat UKM tersebut juga dilakukan penandatanganan kerja sama pembangunan cottage di Minahasa Selatan. Penandatanganan kerja sama ini dilakukan oleh Direktur Utama Lion Air Group Edward Sirait dan Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Tetty Paruntu dan disaksikan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dan pendiri Lion Air Group Rusdi Kirana. Keesokan harinya Direktur Utama Lion Air Group Edward Sirait bersama Bupati Minahasa Selatan Christiany Eugenia Tetty Paruntu menandatangani kerja sama pembangunan cottage di Manado, Jumat juga dilakukan penandatanganan kerja sama pembangunan (23/9). Penandatanganan kerja sama disaksikan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, pendiri Lion Air Group Rusdi Kirana, dan Wakil Bupati Minahasa Selatan Frangky Wongkar. cottage dengan Walikota Bitung.
64
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
Batik Air Bertekad Ikut Mengembangkan Batik
Lenggok Pramugari & Pramugara Batik Air di Panggung “Warisan” 2016 Eksplorasi kain batik tidak ada habisnya. Gelaran Wasiat Agung Negeri Nusantara (Warisan) 2016 yang mengangkat wastra Nusantara pun kembali diselenggarakan di Jakarta Convention Center (JCC) Cendrawasih Hall, Senayan, Jakarta Selatan pada 25-28 Agustus 2016. Seperti namanya, Warisan mengandung makna tanggung jawab kepada generasi selanjutnya untuk menjaga dan mempertahankan peninggalan para leluhur bangsa. Pameran yang mengusung tema ‘Citra Batik Nusantara, Wasiat Agung Negeri Nusantara’ ini diikuti 83 pengrajin dari berbagai daerah yang menyuguhkan karya-karya terbaik mereka dan dikurasi para kurator ternama. Acara ini menampilkan berbagai batik tulis, cap, dan kombinasi tuliscap. Pameran yang diselenggarakan Mediatama Binakreasi ini dibuka resmi oleh istri Wakil Presiden RI Mufidah Jusuf Kalla. Pada gelaran ini, Batik Air sebagai maskapai nasional swasta Indonesia turut berpartisipasi dalam peragaan busana (fashion show) para perajin batik. Hal tersebut menjadi salah satu tindak nyata Batik Air dalam meningkatkan hasil karya seni tanah air serta memajukan ekonomi kreatif Indonesia. Para Flight Attendant Batik Air yang terdiri dari 10 pramugari dan 5 pramugara, memeragakan karya-karya cantik batik Nusantara. Mereka mengenakan busana karya-karya para kurator batik ternama, seperti Mariana Sutandi, Dudung Alie Syahbana, Haryani Winotosastro, Komarudin Kudiya, dan Romi Oktabirawa. Fashion show di panggung Warisan 2016 ini juga sekali lagi memperlihatkan bahwa pramugari dan pramugara Batik Air jago melenggang di catwalk layaknya para model.
Batik Air bertekad mendukung pengembangan dunia fashion, khususnya terkait dengan kain batik. Karena kain batik merupakan aset bangsa yang harus dilestarikan dan dikembangkan. Tak hanya masyarakat lokal, batik kini juga sudah dikenal masyarakat dunia. Berangkat dari prinsip tersebut, Batik Air mendukung acara Fashion and Craft Festival Surabaya 2016 yang dilenggarakan di Grand City Convention Center Surabaya, 14 – 18 September 2016. Dukungan Batik Air terhadap pengembangan batik - bukan sesuatu yang berlebihan dan menyimpang dari bisnis penerbangan. Poerwoko Soeparyono GM Service Batik Air menjelaskan, langkah ini sebagai bentuk pengembangan usaha penerbangan. Masih kata Poerwoko, Batik Air memberikan kesempatan pada desainer untuk berkunjung langsung ke berbagai sumber batik di Indonesia. Harapannya, desainer nanti punya gagasan-gagasan baru dan dituangkan dalam karya, hingga batik semakin terkenal. Dukungan lain yang diberikan manajemen Batik Air adalah memberikan kesempatan pada desainer untuk menciptakan busana untuk pramugari. “Memang tidak dipakai setiap hari, namun pada hari-hari tertentu akan mengenakan baju batik karya desainer anak bangsa,” pungkas Poerwoko.
65
Lion Air Buka Rute Baru dari Solo dan China ion Air Group tahun ini makin meningkatkan ekspansi penerbangannya. Mulai 6 Oktober, Lion Air akan membuka tujuh rute domestik baru dari Solo. Direktur Utama Lion Air Rudy Lumingkewas mengatakan izin operasional dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terkait pembukaan rute tersebut sudah keluar. Tujuh rute baru ini dari Solo ke Palangkaraya, Banjarmasin, Lombok, Bali, Makassar, Pontianak, dan Kupang (via Bali). “Pembukaan rute baru ini untuk mendukung pariwisata ke Candi Borobudur. Kami membuka penerbangan dari Solo karena kebetulan letak Candi Borobudur berdekatan dengan Bandara Adi Sumarmo Solo,” kata Rudy di Jakarta, Kamis (15/9). Menurut dia, Lion Air membuka rute penerbangan dari Solo karena Bandara Adisutjipto Yogyakarta tidak memungkinkan penambahan penerbangan lagi. “Kalau rute ke Yogyakarta ditambah lagi, pariwisata lainnya tidak akan berkembang,” ujarnya. Ia memprediksi, Solo mendapat limpahan rute dari Yogyakarta karena kapasitas Bandara Adisutjipto sudah penuh. Nantinya, kapasitas di Bandara Solo juga akan disesuaikan dengan kapasitas terendahnya.
66
Rute China Ke Manado dan Bali Lion Air juga telah membuka rute internasional dari China ke Manado dan Bali. Tujuan pembukaan rute ini adalah untuk meningkatkan kunjungan wisatawan dari China Ke Indonesia. Pendiri Lion Air Group Rusdi Kirana mengatakan, Lion Air telah membuka penerbangan dari Makau, China, ke Manado mulai 4 Juli 2016. “Hingga Desember 2016 dari pintu Manado, kami memproyeksikan 30 ribu wisatawan mancanegara dari China,” kata Rusdi Menurut dia, rute China-Manado sangat potensial karena turis China menganggap kesamaan dari segi kuliner di negara asal mereka. Selain itu, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara juga sangat mendukung dan melihat potensi yang sama. “Saat ini baru Lion Air yang melayani rute ke tujuh kota di China menuju Manado. Harapan ke depan akan lebih banyak kota di China yang akan kembali dibuka,” katanya. Tujuh kota di China yang dibuka penerbangannya ke Manado yaitu Shanghai, Wuhan, Changsa, Shenzhen, Guangzhou, Macau, dan Chongqing. Sementara untuk penerbangan dari China ke Bali adalah Nanning, Xi’an, Chongqing, Guangzhou, Macau, Hefei, Jinan, Wuhan, Changsa, Nanchang, Changzouw, dan Shanghai.
OKTOBER 2016
{ SSQ}
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
“Pihak Ketiga” di Kokpit Pesawat
The third “man” in the cockpit
Pada awal penerbangan komersial, kokpit pesawat adalah tempat yang ramai. Komposisi awak pesawat biasanya enam orang, Pilot in Command, Co-Pilot, Teknisi Penerbangan, Petugas Radio-komunikasi dan Navigator. Seperti dalam kehidupan sehari-hari, beberapa tugas para awak pesawat saat ini digantikan oleh komputer. Sekarang, kokpit di setiap pesawat hanya ditempati dua orang dan dibantu oleh komputer canggih. The Flight Management System (FMS) menggantikan beberapa fungsi Teknisi Penerbangan dan Navigator. FMS adalah sistem yang menggerakkan semua sistem pesawat secara berkelanjutan, memberikan peringatan dan bimbingan kepada pilot dalam kasus malfungsi. FMS juga memantau rute dan posisi pesawat, selalu kroscek sinyal GPS dengan sinyal dari peralatan navigasi yang ada di darat. FMS memberikan navigasi yang sangat tepat ketika ketepatan tersebut diperlukan untuk melakukan operasi penerbangan yang aman. Banyak pesawat yang sudah tidak perlu lagi berkomunikasi via radio lagi karena semua komunikasi dilakukan melalui datalink. The Aircraft Communications Addressing and Reporting System (ACARS) adalah sistem datalink digital untuk transmisi pesan singkat antara pesawat udara dan stasiun darat melalui gelombang radio atau satelit, atau melalui the Controller–pilot data link communications (CPDLC) yang juga disebut sebagai Controller Pilot Data Link (CPDL), adalah metode dimana pengendali lalu lintas udara dapat berkomunikasi dengan pilot melalui sistem datalink. Sistem seperti ACARS dan CPDL telah menggantikan petugas Radio Komunikasi. Dua auto-pilot membantu dua anggota yang tersisa, Pilot in Command dan Co-Pilot. Auto Pilot ini dapat membawa pesawat terbang dengan aman di segala situasi. Mampu mendaratkan pesawat secara otomatis dalam kondisi yang susah sekalipun. Tingkat keselamatan yang dicapai oleh penerbangan komersial tidak akan mungkin tanpa bantuan sistem komputer. Selamat menikmati penerbangan Anda.
In the beginning of the commercial aviation, the aircraft cockpit was a crowded place. The composition of the crew was usually six persons, Pilot in Command, Co-Pilot, Flight Engineer, Radiocommunication Officer and Navigator. As in our daily life, some of the tasks of the crew members are performed nowadays by computers.
Capt. Jose Fernandez Corporate Safety Director Lion Group
Today the cockpits of the airliners are occupied by just two persons, helped by sophisticated computers. The Flight Management System (FMS) replaces in some functions the Flight Engineer and the Navigator. The FMS is motoring continuously all the aircraft systems, providing warnings and guidance to the pilots in case of malfunction. The FMS also monitors the route and the position of the aircraft cross checking the GPS signal with the signal of ground based navigation equipment. The FMS gets a navigation precision of meters when such precision is required to perform a safe operation. Many aircrafts do not need of radio voice communication anymore performing all the communications via datalink. The Aircraft Communications Addressing and Reporting System (ACARS) is a digital datalink system for transmission of short messages between aircraft and ground stations via airband radio or satellite, or the Controller–pilot data link communications (CPDLC), also referred to as controller pilot data link (CPDL), is a method by which air traffic controllers can communicate with pilots over a datalink system. Systems as ACARS and CPDL have replaced the Radio Communication officers. Two Auto Pilots help the two remaining crew member, Pilot in Command and Copilot, on the safe conduct of the flight. The auto pilot can fly safely the aircraft in almost any situation. Being able to land the aircraft automatically in conditions of very poor visibility. The level of safety achieved in the commercial aviation would not be possible without the computer systems helping the crew. Have a safe and pleasant flight
67
DOMESTIC ROUTE MAP LION GROUP
68
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
69
INTERNASIONAL ROUTE MAP LION GROUP
70
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
ENTERTAINMENT ON BOARD
X- Men: Days of the Future Past
MAN OF STEEL
INVICTUS
THE OTHER WOMAN
136 min - Adventure | Fantasy |
123 min - Biography | Drama |
108 min - Comedy | Romance
131 min - Adventure | Action | Sci-Fi
Action
History
The X-Men mengirim Wolverine ke
Clark Kent, salah satu yang terakhir
Nelson Mandela, di masa jabatan
telah menikah, Carly tiba-tiba didatangi
masa lalu untuk mengubah sejarah dan
dari planet Krypto yang menyamar
pertamanya sebagai Presiden Afrika
oleh istri dari kekasihnya tersebut, dan
mencegah suatu suatu peristiwa yang
sebagai manusia, dia dipaksa untuk
Selatan, memulai usaha yang unik untuk
setelah itu ternyata perselingkuhan lain
akan mengakibatkan malapetaka bagi
mengungkapkan identitasnya ketika
menyatukan tanah Apartheid yaitu
oleh Mark dan mempersiapkan diri
umat manusia dan mutan.
Bumi diserang oleh tentara yang akan
meminta tim nasional rugby Afrika
untuk membalas semua perbuatan Mark.
membawa Bumi ke jurang kehancuran.
Selatan untuk memenangkan Piala
Setelah mengetahui kekasihnya, Mark
Dunia Rugby 1995.
Sutradara: Bryan Singer
Sutradara: Olivier Megaton Pemain: Cameron Diaz, Leslie
Pemain: Patrick Stewart, Ian
Sutradara: Zack Snyder
McKellen, Hugh Jackman
Pemain: Henry Cavill, Amy
Sutradara: Clint Eastwood
Mann, Kate Upton
Rated: PG-13
Adams, Michael Shannon
Pemain: Morgan Freeman, Matt
Rated: PG-13
Rated: PG-13
Damon, Tony Kgoroge Rated: PG-13
Bhoothnath Returns
Yennai Arindhaal
2 States
120 min - Comedy
121 min - Drama
120 min - Drama | Romance
White Haired Witch of Lunar Kingdom
Bhootnath selalu diejek dan menjadi
Sebuah kisah mengharukan dan
2 States berkisah tentang pemuda
korban bully, hingga suatu hari dia
menakjubkan antara ayah dan anak
Punjabi dan gadis Tamil yang mencari
Berdasarkan classic martial arts
memberanikan dirinya dengan cara
perempuannya. Sathyadev adalah
cinta di kampus mereka. Perbedaan
novel by Liang Yusheng pada tahun
menakut-nakuti sekelompok anak yang
seorang polisi yang mempertaruhkan
kultur itulah yang menjadi tantangan
1950-an, berkisar pada cerita tentang
sering mengganggunya. Dia berteman
hidup demi seorang kawan yaitu
hubungan percintaan mereka. Krish dan
sepasang kekasih yang bernasib sial,
dengan seorang anak dari lingkungan
Thenmozi yang sedang berada di India
Ananya harus menyeberangi rintangan
seorang penjahat (Fan Bingbing) dan
kumuh yaitu Akhrot dan persahabatan
karena keponakannya sedang diculik.
untuk meyakinkan kedua orang tua
pemimpin Taoist (Huang Xiaoming) dan
mereka.
pada cinta mereka yang bisa mengubah
104 min - Action | Romance
mereka pun mengarah ke tujuan yang lebih besar. Sutradara: Nitesh Tiwari Pemain: Amitabh Bachchan, Boman IraniRated: PG-13
nasib bangsa.
Sutradara: Gautham Menon Pemain: Ajith Kumar, Arun Vijay
Sutradara: Abhishek Varman
Rated: PG-13
Pemain: Arjun Kapoor, Alia Bhatt
Sutradara: Jacob Cheung
Rated: PG-13
Pemain: Fan Bingbing, Huang Xiaoming, Vincent Zhao Rated: PG-13
71
THE LEGO MOVIE
THE MONKEY KING
100 min - Adventure | Comedy|
151 min - Comedy | Drama | Romance
Animation
Perempuan Sasak Terakhir
Sebelum Pagi Terulang Kembali
95 min - Drama
102 min - Drama
Tiga tahun dalam pembuatan film ini, Film anismai dalam bentuk mainan
merupakan karya dari sineas berbakat
Ryan yang terbiasa dengan budaya
Yan (Alex Komang) seorang pejabat
Lego dengan jalan cerita yang cukup
Wu Cheng yang membuat film “Journey
popular Jakarta, tiba di tanah
pemerintah yang lurus, telah menikah
lucu menceritakan tentang seorang pria
to The West”, film terlaris di China tahun
kelahirannya yang masih kental dengan
dengan Ratna (Nungki Kusumastuti),
bernama Emmet yang hidup di dunia
2014. Berkisah tentang petualangan dan
tradisi. Ia merasa asing dan sulit
seorang dosen filsafat. Kehidupan mereka
Lego. Suatu hari Emmet bertemu dengan
perjuangan.
menyatu dengan suasana baru tersebut.
diwarnai dengan kondisi ketiga anak
Amaq Adi (Ayah Ryan) kemudian
mereka yang berbeda-beda. Keluarga ini
seorang gadis bernama Lucy dan berkata bahwa Emmet adalah pria spesial yang
Sutradara: Cheang Poi Soi
punya cara agar anak satu-satunya ini
harus tertatih-tatih membangun kembali
bisa menyelamatkan dunia.
Pemain: Chow Yun Fat, Donnie Yen,
tahu akan khazanah tanah leluhurnya.
keutuhan dan kedekatan mereka di saat uang dan kekuasaan mulai menggerogoti
Aaron Kwok Sutradara: Francis lawrence
Rated: PG-13
Sutradara: Sandi Amaq Rinjani
kehidupan mereka.
Pemain: Chris Pratt, Will
Pemain: Edwin Sukmono, Aufa Asfarina
Ferrell, Elizabeth Banks
Febrianggie
Sutradara: Lasja F Susatyo
Rated: PG
Rated: PG-13
Pemain: Alex Komang, Nungky Kusumastuti Rated: PG-13
JUST FOR LAUGH GAGS TV SERIES 30 min - Comedy Sebuah reality show dari Kanada bergenre komedi merekam reaksi orang-orang yang tidak menaruh curiga pada kejutan prank yang telah dsediakan melalui hidden camera. Pertunjukkan ini tidak memiliki dialog, hanya musik latar, gelak tawa dan sound effect lainya. Just For Laugh Gags siap mengocok perut Anda. Pemain: Denis Levasseur, Marie Pierre Bouchard, Dany Many, Jean-Pierre Alarie, Denise Jacques, MarieÈve Larivière, Jacques Drolet Rated: PG
72
Bagi Anda yang ingin menikmati fasilitas entertainment dalam kabin jangan lupa membawa earphone yang biasa digunakan untuk Blackberry maupun smartphone lainnya dengan jack audio berukuran 3,5 mm. Atau silahkan membelinya dengan menghubungi awak kabin.
OKTOBER 2016
INFLIGHT MAGAZINE OF BATIK AIR
73
74