Rahasia serikat jesuit

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

1

KATA PENGANTAR

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

2

BAGIAN I: BERDIRINYA ORDO JESUIT BAB I: IGNATIUS LOYOLA

Buku ini merupakan terjemahan dan ringkasan dari “The Secret History of Jesuit” karya Edmond Paris. Paris bekerja untuk mengungkapkan tentang Kekatolikan terutama tentang Jesuit. Dia mempertaruhkan nyawanya untuk kemuliaan Tuhan Yesus. Dia selalu menjadi incaran para Jesuit. Bahkan namanya pernah jatuh ke tangan DR. Alberto Rivera, sewaktu dia belum bertobat dan masih menjadi seorang Jesuit.

Dalam buku aslinya memaparkan tentang hubungan yang pararel antara keagamaan dan politik. Edmond Paris mengungkapkan penetrasi dan infiltrasi yang dilakukan Jesuit ke pemerintahan-pemerintahan dan negara-negara di dunia ini untuk memanipulasi

sejarah

dengan

membentuk

kediktatoran,

dan

memperlemah

demokrasi seperti yang terjadi di USA, dengan menciptakan anarki di bidang sosial, politik, moral, militer, pendidikan dan keagamaan.

Berdoa tapislah terlebih dahulu sebelum membaca buku ini: Tuhan Yesus yang MahaKuasa saya hendak membaca buku ini. Mohon segala sesuatu yang bukan berasal dariMu ditapiskan dari hati dan pikiran saya. Saya hanya mau menerima kebenaran dan pengajaran yang berasal dari Tuhan Yesus saja. Dalam nama Yesus Kristus, segala rancangan dan kuasa Iblis yang mencoba menghambat saya untuk membaca buku ini dipatahkan. Tutup bungkus saya, ya..Tuhan Yesus, dengan DarahMu yang Kudus. Amin.

Pendiri Society of Jesus (Serikat Yesus), adalah seorang Spanyol Basque bernama Inigo Lopez de Recolde. Lahir di puri Loyola, propinsi Guipuzcoa, tahun 1491. Dia adalah salah satu biarawan paling berbahaya yang pernah dilahirkan oleh sistem Katolik. Dari semua pendiri ordo yang ada, dia mungkin seseorang yang kepribadiannya meninggalkan kesan yang mendalam pada ingatan dan tingkah laku para murid dan penerusnya. Itulah salah satu ciri dari ordo Jesuit. Ada bantahan tetapi fakta banyak yang mendukung hal tersebut. Hasil karya seorang pelukis Jepang yang menggambarkan pendaratan bangsa Portugis, dan anak-anak Loyola, secara khusus di pulau-pulau di Jepang. Ia melukiskan bayangan-bayangan hitam dan panjang serta wajah-wajah mereka yang penuh duka tetapi membekukan dan menunjukkan arogansi penguasa yang fanatik.

Seperti halnya santo-santo yang lain, Inigo – kemudian merubah namanya menjadi berbau Roma yaitu Ignatius – memandang dirinya sebagai orang yang diutus untuk memberi pencerahan kepada orang-orang yang sejaman dengannya. Masa mudanya dipenuhi dengan banyak kesalahan dan kejahatan. Sebuah laporan polisi menuliskan bahwa dia seorang yang tidak dapat diajar, brutal, pendendam. Semua yang menulis biografinya mengakui bahwa ia suka akan kekerasan. “Seorang prajurit yang tidak dapat diatur dan angkuh,” komentar salah seorang teman karibnya

Selamat membaca dan Tuhan Yesus memberkati serta melindungi anda semua. Amin

“kehidupannya hanya seputar wanita, judi dan perkelahian.”

Seperti kebanyakan para pahlawan Gereja Katolik Roma, hukuman fisik yang kejam diperlukan untuk mengubah kepribadiannya. Dulu dia adalah pesuruh seorang bendahara Castille, hingga suatu saat bendahara tersebut dipecat karena melakukan perbuatan aib. Kemudian menjadi sukarelawan perang untuk Viceroy of Navarre; yang karenanya dia dapat hidup seperti layaknya seorang anggota istana kerajaan. Anak muda ini kemudian memulai kehidupan sebagai seorang intel yang membela

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

3

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

4

Pampeluna yang berperang melawan Perancis yang dipimpin oleh Cant de Foix.

semi tahun 1522, ia meninggalkan kastil Loyola, dengan keputusan yang mantap

Cedera yang didapatnya selama penyamaran tersebut mengubah hidupnya dimasa

untuk menjadi seorang santo. Lagipula, bukankah Bunda Maria menampakkan diri

depan.

dihadapannya disuatu malam, sambil menggendong bayi Yesus? Setelah mengaku Salah satu kakinya terluka oleh peluru, lalu dia dibawa oleh seorang Perancis

dosa di biara Montserrat, dia berencana pergi ke Yerusalem. Wabah penyakit

kepada saudara lelakinya Martin Garcia, di kastil Loyola. Dia menjalani operasi tanpa

menyebar luas di Barcelona dan, karena semua lalu lintas laut dihentikan, dia harus

dibius, yang mana dia harus menjalaninya dua kali karena yang pertama tidak

tinggal di Manresa selama hampir setahun, Disana dia menghabiskan waktunya

sempurna. Kakinya patah lagi dan diset ulang, walaupun begitu Ignatius tetap

dengan berdoa, berdoa, puasa-puasa panjang, mendera diri sendiri, mempraktekkan

timpang. Hiburan satu-satunya, selama terbaring karena luka dan kesakitan, adalah

semua bentuk “maceration” (tindakan untuk melaparkan diri) dan tidak pernah absen

buku “Life of Christ (Kehidupan Kristus) dan Life of Saints (Kehidupan Para Santo),

dari ruang penebusan dosa. Semua ini dengan jelas menggambarkan keadaan

buku-buku yang hanya terdapat dalam kastil tersebut.

mental dan syaraf pria tersebut. Dia mendedikasikan dirinya sepenuhnya untuk

Walaupun ia tidak berpendidikan dan masih dipengaruhi oleh shok yang parah, penderitaan Kristus dan kesahidan para santo tersebut memberikan dampak

mewujudkan penglihatan-penglihatannya yang kaya dan beranekaragam yang mana menghantui pikirannya terus menerus.

yang tidak terhapuskan; obsesi ini menggiring prajurit timpang tersebut ke jalan

“Semuanya ini karena sebuah penglihatan”, kata H. Boehmer, ”bahwa dia

kerasulan. Obsesi dan mimpinya, yang timbul karena membaca kedua buku tersebut,

mulai

mengkonsumsi

begitu menguasai dirinya dan tampak dalam tindakannya yang sedikit gila.

menyingkapkan

daging

misteri-misteri

lagi;

ini

dogma

adalah

rentetan

Katolik

dan

penglihatannya

menolongnya

yang

menjalani

Seorang penulis menulis hal berikut: “Saya hendak menjelaskan hasil nyata

penglihatan tersebut: dengan cara demikian, pada saat dia merenungkan ketrinitasan

praktek ilmu kebatinan yang dilakukan oleh orang-orang berintelejensia tinggi.

diiringi suatu bentuk instrumen musik yang mempunyai akord tiga; misteri penciptaan

Seseorang dengan pikiran lemah yang melakukan ilmu kebatinan berada pada posisi

bumi melalui “suatu” yang tidak jelas/kabur dan sinar yang memancar keluar dari

yang berbahaya, tetapi ilmu kebatinan yang dilakukan oleh orang yang berintelejensia

pendaran sinar matahari; keajaiban akan turunnya Kristus menjadi ekaristi seperti

tinggi menghasilkan bahaya yang lebih besar lagi, karena hasil karyanya yang lebih

kilatan cahaya yang memasuki air yang pekat, pada waktu seorang pastor

luas dan mendalam….Pada saat mitos mengambil alih kenyataan dalam intelejensia

mengangkatnya sambil berdoa; kemanusian Kristus dan Perawan Suci dalam bentuk

yang aktif, mitos itu menjadi fanatisme belaka; sebuah infeksi terhadap kehendak

tubuh yang berkilau mengagumkan; dan akhirnya setan sebagai sebuah bentuk yang

seseorang karena pembesaran yang tidak penuh atau terdistorsi”.

menyerupai ular dan berkilau-kilauan serupa dengan mata yang berkilauan dan

Ignatius Loyola, seorang yang berintelejensia tinggi, adalah salah satu contoh sempurna dari “active mysticism” (ilmu kebatinan yang aktif) dan “distortion of the will” (penyimpangan

terhadap

kehendak

pribadi).

Meskipun

begitu,

misterius. Bukankah ini merupakan awal dari pembentukan citra Jesuit yang terkenal itu?”

perubahan dari

Mr. Boehmer menambahkan bahwa pengertian yang mendalam mengenai

seorang pahlawan biasa menjadi seorang jenderal dari sebuah ordo yang paling

dogma-dogma dalam Katolik diungkapkan kepadanya, sebagai tanda istimewa dari

militan dalam Gereja Roma berlangsung dengan lambat; banyak langkah-langkahnya

yang diatas, melalui intuisi-intuisi yang sukar dipahami. “Banyak misteri iman dan ilmu

yang goyah sebelum dia menemukan panggilannya yang sesungguhnya. Pada musim

pengetahuan menjadi jelas baginya dan kemudian dia pura-pura sudah mempelajari

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

5

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

6

lebih banyak lagi dalam waktu yang lebih singkat daripada waktu yang diperlukan

menangkap jiwa-jiwa. Toleransi tidak ada dalam kamus mereka. Bagi ordo ini,

baginya untuk belajar; tetapi dia tidak pernah bisa menjelaskan misteri-misteri apa

kelemahan manusia selalu dapat diperbaiki, mendorong roh dan keinginan untuk

yang tiba-tiba menjadi jelas baginya. Yang tertinggal hanya sebuah ingatan yang

menyerah dan kembali menjadi ketaatan yang kekanak-kanakan dan tidak semarak.

samar-samar, sebuah perasaan tentang sesuatu yang ajaib, seakan-akan pada waktu

Jadi mereka berkarya untuk mendirikan “Kerajaan Tuhan” yang didasarkan kepada

itu dia telah menjadi “seorang manusia yang berbeda dengan intelejensia yang

idealisme mereka.

berbeda”.

“Perpaduan dari kesalehan dan diplomasi, pertapaan dan kata-kata bijak, ilmu

Semuanya ini mungkin akibat dari gangguan syaraf dan dapat disamakan

kebatinan dan kalkulasi akurat; seperti halnya karakter Loyola, seperti itulah karakter

dengan apa yang terjadi terhadap pengguna opium dan hasish: bahwa meningginya

ordo ini”. Seseorang benar-benar bisa menjadi seorang anak rohani Loyola setelah

ego; ilusi yang membubung tinggi melampaui apa yang nyata, sensasi sesaat hanya

melalui berbagai ujian yang keras dan pelatihan yang sistematis selama tidak kurang

meninggalkan ingatan yang membingungkan.

dari empat belas tahun.

Penglihatan-penglihatan yang membahagiakan dan penerangan-penerangan mengiringi hal-hal mistik selama hidupnya.

Dengan demikian, paradok ordo ini telah berlangsung selama 400 tahun, sebuah ordo yang berusaha keras menjadi “intelek” tetapi, secara simultan, selalu,

“Dia tidak pernah meragukan realitas dari wahyu-wahyu tersebut.

Dia

berbicara kepada Roh Kudus seperti berbicara kepada orang lain; dia memohon

dalam Gereja dan masyarakat Roma, merupakan pemenang atas watak yang paling keras.

persetujuan Tuhan, yang Trinitas dan Bunda Maria atas semua proyek-proyeknya dan akan

menangis

bahagia

kalau

ketiga

pribadi

tersebut

menampakkan

diri

****

dihadapannya. Pada saat-saat seperti itu, dia dapat merasakan lebih dulu damai sejahtera dari sorga; sorga terbuka untuknya, dan Tuhan yang Trinitas terlihat jelas

BAB II: PENGHIKMATAN ROHANI

baginya.

Bukankah ini suatu kasus yang sempurna mengenai seseorang yang

Akhirnya saatnya tiba bagi Loyola meninggalkan Monresa, dia tidak dapat

berhalusinasi? Tuhan yang Trinitas yang jelas dan dapat dilihat inilah yang ditawarkan

meramalkan tujuannya, tetapi keingintahuan mengenai keselamatannya bukan lagi

kepada dunia oleh anak-anak rohani Loyola, tidak hanya untuk alasan-alasan politik,

menjadi prioritas utama; sekarang ia menjadi misionaris , dan tidak hanya seorang

ketergantungan dan pujian terhadap kecenderungan yang mengakar pada hati

peziarah biasa, ia menuju Yerusalem pada Maret 1523. Ia tiba pada 1 September,

manusia yang suka akan berhala, tetapi juga keyakinan, indotrinasi yang mendalam

setelah

dan benar. Dari awal, kepercayaan kuno sudah diterapkan dalam Serikat Yesus.

Yerusalem, atas perintah orang-orang Fransiskan yang tidak antusias mengikuti

Serikat Yesus ini merupakan peniru ulung, terlepas dari aspek-aspek didalamnya

perkembangan perdamaian yang tidak pasti diantara orang-orang Kristen Turki

yang membuatnya menjadi sebuah ordo yang mendunia, intelek dan terdidik. Aksioma

karena adanya praktek pemaksaan untuk pindah agama.

dasar Serikat Yesus adalah “segala sesuatunya untuk seluruh umat manusia”. Seni, kesusastraan, ilmu pengetahuan dan bahkan filosofi hanyalah alat atau jaring untuk

melewati

berbagai

petualangan,

sesaat

kemudian

ia

meninggalkan

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

7

Misionaris yang kecewa itu berjalan melalui Venice, Genoa dan Barcelona untuk menuju ke Universitas Alcala dimana dia memulai pelajaran teologianya. Disana juga pengajarannya mengenai “penyembuhan Jiwa” diantara sukarelawan dimulai.

Sejarah Rahasia Jesuit/2000 selain

penglihatan,

pendengarannya,

halaman: penciuman,

indera

perasa

dan

8 sentuhan

memegang peranan masing-masing.

Pemberontakan para malaikat (malaikat iblis), Adam dan Hawa yang diusir

April 1527, Dewan Inkuisisi (the Inquisition ) menjebloskan Loyola ke penjara

dari Taman Eden, Pengadilan Tuhan, tempat-tempat penginjilan dan tahap-tahap

karena pengajarannya tersebut. Kemudian ia dibebaskan dan dilarang mengadakan

Penderitaan Yesus dari Perjamuan Terakhir dan Penyaliban diceritakan ulang kali

pertemuan-pertemuan, ia pergi ke Salamonque dan melakukan hal yang sama.

dihadapan para kandidat. Pemandangan yang muram diatur dengan ritme yang dibuat

Kecurigaan yang sama diantara para inkuisitor membuat dia dipenjarakan kembali. Ia

dengan rapih. Setelah empat minggu mengikuti penghikmatan dengan intensif disertai

dibebaskan dengan syarat tidak mengadakan pertemuan-pertemuan seperti yang

oleh seorang pengarah sebagai temannya, seorang kandidat akan siap untuk

sudah ia selenggarakan sebelumnya. Lalu ia melanjutkan perjalanan ke Paris untuk

pelatihan dan perubahan berikutnya.

meneruskan

studinya

di

College

ot

Montaigu.

Usaha-usahanya

untuk

mengindoktrinasi teman-teman kuliahnya dengan metode-metodenya yang khas dan

****

ganjil, membuatnya berhadapan dengan Dewan Inkuisisi lagi. Setelah itu ia lebih menjadi berhati-hati, dia hanya mengadakan pertemuan dengan enam teman

BAB III: PENDIRIAN ORDO

kuliahnya, dua diantaranya mau menjadi pengikutnya: Salmeron dan Lainez.

Bagaimana ia dapat menarik orang-orang muda, padahal ia seorang mahasiswa yang sudah tua ? Itu semua karena pesona yang sudah melekat padanya dan sebuah buku kecil yang dapat dibaca beberapa menit selesai. Buku ini dicetak berkali-kali sehingga jumlahnyapun tidak diketahui. Buku ini memuat 400 uraian, dan merupakan

textbook-nya

ordo

Jesuit

serta

merupakan

resume

panjang

perkembangan batin Loyola.

Ignatius menyadari bahwa cara terbaik untuk mengembangkan jati diri seorang mahasiswa adalah menjadi tuan bagi imajinasinya sendiri. Jadi semua kebenaran tentang dogma agama Katolik harus, tidak hanya direfleksikan, dihadapi dan dirasakan oleh orang yang mencurahkan dirinya sendiri untuk “penghikmatan” ini, dengan bantuan seorang “pengarah”. Dengan kata lain dia harus mengerti dengan mengenang misteri penghikmatan tersebut diiringi intensitas yang paling tinggi.

Kepekaan seorang kandidat diisi dengan kekuatan-kekuatan yang menetap dalam ingatannya, bahkan dibawah alam sadarnya, akan sama kuatnya dengan usaha yang dia buat untuk membangkitkan dan membuatnya memahami penghikmatan tersebut

Serikat Yesus (The Society of Jesus) diresmikan pada Assumption Day (menurut ajaran Katholik merupakan hari dimana tubuh Bunda Maria diangkat ke Surga setelah kematiannya) tanggal 15 Agustus 1534 di Kapel Notre-Dame de Montmartre.

Ignatius berumur 40 tahun. Setelah Komuni Kudus, pendukung dan temantemanya bersumpah untuk pergi ke Jerusalem, segera setelah studi mereka selesai, untuk menginjili orang-orang kafir. Tetapi tahun berikutnya di Roma, Paus, yang mengatur Perang Salib antara kerajaan Jerman dan Republik Venice melawan orang Turki, membuktikan bahwa sumpah mereka itu tidak mungkin dilakukan. Sehingga Ignatius dan teman-temannya melakukan pekerjaan misionaris di negara-negara Kristen; di Venice, penginjilannya membangkitkan kecurigaan Dewan Inkuisisi.

Konstitusi Serikat Yesus dirancang dan disetujui di Roma, oleh Paul III, tahun 1540, dan Jesuit menempatkan diri mereka dibawah pengaturan Paus dan berjanji akan mematuhi Paus sepenuhnya. Pengajaran, pengakuan dosa, kotbah dan kerja amal

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

9

adalah bidang-bidang yang dipegang ordo baru ini, termasuk misi-misi keluar negeri

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

10

BAB IV: JIWA DARI ORDO JESUIT

seperti tahun 1541, Francis Xavier dan dua temannya meninggalkan Lisbon untuk pergi dan menginjili di Timur Jauh. Tahun 1546, karir politik ordo Jesuit dimulai, ketika

Para Jesuit dulunya ingin menjatuhkan keabsolutan sistem monarki ke bawah

Paus memilih Lainez dan Salmeron mewakilinya di konsili Trente dengan posisi

Gereja Roma dan mempertahankan Gereja tersebut dalam masyarakat sipil sehingga

sebagai “ahli teologia Paus”.

para Paus bisa dianggap sebagai perwakilan sementara Bapa Sorgawi, kepala para

Semangat

yang

menyala-nyala

semakin

dibangkitkan

seiring

dengan

orang Kristen. Selama para penguasa ini sepenuhnya patuh kepada perintah tuannya

bertambahnya waktu. Selain misi-misi luar negeri, aktifitas anak-anak Loyola mulai

Jesuit dan Roma), para Jesuit akan menjadi pendukung yang setia. Sebaliknya kalau

diarahkan pada jiwa-jiwa, khususnya diantara orang-orang yang berkuasa. Politik

para pangeran/penguasa tersebut melawan, maka Jesuit berubah menjadi musuh

adalah bidang utama mereka, semua usaha dari para “pengarah” ini difokuskan

yang paling menyebalkan.

kepada satu tujuan yaitu seluruh dunia tunduk kepada Paus. Untuk mewujudkan hal

Kita telah melihat melalui semangat penghikmatan, bagaimana pendiri Ordo

ini “para kepala” (orang-orang yang memegang kekuasaan penting) harus ditaklukkan

ini tertinggal pada jamannya dalam hal pemahamannya yang sederhana, disiplin para

terlebih dahulu. Ada dua senjata penting guna merealisasikan ide tersebut: menjadi

rohaniawan

imam penasehat orang-orang penting dan penasehat pendidikan anak-anak dari

penghikmatan, dua hal penting dalam sistem ini, membuat kita tidak ragu akan ordo

orang-orang

ini. Apapun yang mungkin dikatakan oleh muridnya Loyola, kepatuhan mendapat

tersebut.

Dengan

begitu

masa

sekarang

aman,

masa

depan

dipersiapkan.

dan

secara

umum,

konsep

mengenai

bawahan.

Konstitusi

dan

tempat yang istimewa.

Tahta Suci (Roma) segera menyadari kekuatan yang dimiliki ordo baru ini.

Perjalanan ordo ini mengalami pasang surut karena tidak ada satu negarapun

Pada awalnya, jumlah anggota ordo dibatasi sebanyak 60 orang, tetapi kebijakan ini

yang tidak menolaknya dan hal ini membuatnya dikenal oleh semua pemerintahan

dicabut. Sewaktu Ignatius meniggal, tahun 1556, anak-anaknya tidak hanya sedang

yang ada, bahkan oleh orang Katolik sendiri. Dengan memasukkan orang-orang yang

bekerja diantara para penyembah berhala di India, China, Jepang, Amerika, tetapi

benar-benar setia pada ordo ini, untuk mengajar orang-orang kelas atas, Serikat

juga dan khususnya di Eropa, yaitu Perancis , Jerman bagian Barat dan Selatan,

Yesus adalah penguasa universal atau Ultramontanism dan dikenal sebagai ancaman

dimana mereka berperang melawan para heresy, di Spanyol, Portugal, Italia, dan

terhadap kedaulatan masyarakat sipil, karena aktivitas yang dilakukan oleh ordo ini

bahkan Inggris, untuk mencapai Irlandia. Sejarah mereka yang penuh dengan

semakin lama semakin berubah mengarah ke politik.

perubahan dan kejutan, akan menjadi jaring Roma yang coba mereka sebarkan ke seluruh dunia yang mata rantainya akan selalu dirusak dan diperbaiki.

****

****

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

11

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

12

fungsi-fungsi mereka tanpa bertanggungjawab kepada uskup. Hanya pemberkatan

BAB V: HAK ISTIMEWA ORDO JESUIT

pernikahan saja yang tidak boleh mereka lakukan.

Setelah 1558, Lainez, ahli siasat konsili Trente yang licik, diangkat menjadi

Mereka mempunyai kekuasaan untuk memberikan pengesahan, mengubah

Jenderal Dewan Jemaat wilayah tersebut dan mempunyai kekuasaan untuk mengatur

sumpah atau bahkan membatalkan sumpah tersebut. Kekuasaan Jenderal Jesuit

ordo Jesuit menurut inspirasinya sendiri. Deklarasi yang ia rancang bersama

bahkan lebih besar lagi. Dia dapat mencabut hukuman yang menimpa para anggota

Salmeron dimasukkan ke dalam konstitusi ordo Jesuit dalam membentuk sebuah

Serikat Yesus sebelum atau sesudah mereka menjadi murid ordo tersebut.

uraian. Mereka mempraktekkan kekuasaan mutlak untuk memilih jenderal seumur

Paus memerintahkan kepada para pangeran dan raja untuk menghargai

hidup ordo Jesuit. Seorang supervisor, ahli keuangan dan para asisten yang berasal

semua hak istimewa kaum Jesuit, kalau tidak mereka diancam akan dicabut hak

dari Roma juga membantunya untuk mengatur ordo Jesuit yang kemudian dibagi ke

keanggotaan gerejanya .

dalam lima jemaat wilayah yaitu Italia, Jerman, Perancis, Spanyol, Inggris dan

Dengan memberikan semua hak istimewa tersebut, kepausan tidak hanya

Amerika, setiap wilayah dibagi menjadi propinsi yang menyatukan ordo-ordo Jesuit

menyediakan bagi mereka senjata ampuh untuk melawan “para orang kafir“, tetapi

yang berbeda-beda pembentukannya. Hanya supervisor dan para asisten yang

juga menggunakan Jesuit sebagai pelindung untuk kekuasaan mereka didalam

dicalonkan oleh dewan jemaat wilayah. Sang Jenderal menunjuk semua stafnya,

Gereja dan yang melawan Gereja. Kalau kepausan didukung oleh Jesuit, keseluruhan

mengumumkan

keberadaan Jesuit tergantung kepada spritual dan supremasi kepausan, sehingga

kemauannya

perintah-perintah,

dan

mengarahkan

mengatur segala

kekayaan

aktifitas

ordo

ordo yang

sesuai mana

dengan akan

dia

kepentingan kedua pihak terikat satu sama lain.

Saat ini ada 33.000 anggota resmi Serikat Yesus yang beroperasi di seluruh

pertanggungjawabkan hanya kepada Paus saja. dan

dunia dengan berbagai tingkatan jabatan, prajurit dalam pasukan rahasia angkatan

memerlukan otonomi yang lebih luas agar aksi-aksinya menjadi efektif, paus

bersenjata yang mana berisi juga pemimpin partai politik, para pejabat tinggi, para

memberikan hak-hak istimewa yang tampaknya bagi ordo-ordo yang lain hak tersebut

jenderal, para penegak hukum, para dokter, para profesor fakultas, dan lain-lain.

melebihi batas yang wajar.

Semuanya berjuang untuk mewujudkan “I’Opus Dei“, Pekerjaan Tuhan, dalam dunia

Karena

Karena

misi-misinya

konstitusinya

sangat

juga,

tergantung

para

Jesuit

kepada

bebas

dari

pemimpinnya

kewajiban

untuk

nyata sebenarnya rencana-rencana kepausan.

mengasingkan diri yang umumnya biasa dilakukan oleh para pastor Katolik. Nyatanya mereka adalah para biarawan yang hidup “didunia” dan dari luar mereka sama sekali tidak berbeda dengan penatua biasa. Tetapi berlawanan dengan hal tersebut dan dengan jemaat wilayah lainnya, mereka tidak tunduk kepada otoritas uskup. Pada awal 1545, sebuah dokumen resmi dikeluarkan Paus Paul III yang mengijinkan para Jesuit untuk berkotbah, mendengarkan pengakuan dosa, mempersiapkan dan mengedarkan sakramen, dan hak untuk mengadakan misa; pendek kata menjalankan

****

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

13

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

14

BAGIAN II: JESUIT di EROPA SELAMA ABAD 16 dan 17

Dominikan, Charles U dan Philip LL, pada saat menerima servis Jesuit, tidak

BAB I: ITALIA, PORTUGAL, SPANYOL

mempercayai para pasukan Paus ini dan takut kekuasaan Jesuit berkembang di luar batas. Tetapi dengan kelicikannya ordo ini dapat mengalahkan perlawanan tersebut.

Perancis adalah tempat kelahiran Serikat Yesuit, tetapi di Italia-lah program ****

dan konstitusinya diterima. Di Italia, Serikat Yesus mengakar dan menyebar ke luar Italia. Italia sukar dijangkau oleh gerakan reformis. Berdasarkan sebuah laporan dari Jesuit, Emmanuael Phillibert of Savoy melakukan penghakiman berdarah terhadap

BAB II: JERMAN

para Heresi (orang-orang yang tidak sejalan dengan pengajaran Katolik Roma) tahun Eropa Tengah : Perancis, Belanda, Jerman, Polandia secara histories

1561. Hal yang sama terjadi di Calabria, Casal di San Sisto dan Guardia Fiscale.

Jesuit sangat berkuasa di Parma, dan Napoli selama abad ke-16 dan ke-17.

Tetapi di Venice, dimana mereka sebelumnya diterima dengan segala kemurahan hati, kemudian dipaksa keluar dari kota tersebut pada 14 Mei 1606. Mereka kembali

merupakan situs pertempuran antara kaum Katolik dan Protestan. Negara-negara ini adalah ladang utama pertempuran bagi Serikat Yesus.

Di Bavaria, seorang Duke(bangsawan) muda Albert U, seorang Katolik fanatik dan terpelajar di Ingoistadt, sebuah kota Katolik kecil, meminta pertolongan Jesuit

lagi tahun 1656, tetapi pengaruh mereka di Republik Venice tersebut tidak ada lagi.

Portugal adalah negara pilihan ordo ini. Para pastor Katolik Roma paling

untuk berperang melawan para “heresy“ (kaum sesat).

berpengaruh di Portugal dibandingkan di negara manapun. Mereka tidak hanya

Pada 7 Juli 1556, 8 pastor dan 12 guru jesuit memasuki Ingoistadt. Dimulailah

bertindak sebagai penasehat keagamaan keluarga kerajaan, tetapi raja dan para

era baru bagi Bavaria. Konsepsi Katolik Roma mengatur arah politik para pangeran

menterinya selalu berkonsultasi dengan para pastor tersebut mengenai hal-hal

dan tingkah laku para bangsawan Bavaria. Tetapi konsepsi itu hanya menjangkau

penting. Dari salah satu pengakuan mereka, kita mengetahui bahwa tidak satu

kalangan atas saja, tidak rakyat biasa, walaupun demikian disiplin besi yang

tempatpun dalam administrasi negara dan gereja dapat diperoleh tanpa seijin Jesuit

diterapkan oleh negara dan gereja membuat masyarakat Bavaria menjadi umat

tersebut, bahkan seringkali para biarawan, orang-orang kelas atas dan masyarakat

Katolik yang setia, patuh, fanatik dan tidak toleran terhadap para “heresy“.

saling memberikan ijin hanya untuk memenangkan hati dan persetujuan masing-

tidak akan dihakimi jika kami memerintahkan untuk membunuh kaum Protestan, lain

masing. Politik luar negeri Portugal juga dipengaruhi oleh para Jesuit.

Pada

kenyataannya,

kita

bisa

melihat

keadaan

Portugal

Mayrhofer of Ingoistadt, seorang Jesuit, mengajarkan bahwa kami (Jesuit)

yang

tidak

menggembirakan. Seluruh energi dan kecerdasan yang dimiliki oleh bangsawan Pombal, dipertengahan abad ke-18, dikerahkan untuk melepaskan Portugal dari cengkraman Ordo Jesuit.

halnya kalau kami diminta menjatuhkan hukuman mati untuk para pencuri, pembunuh, penghianat dan para pelaku revolusi.

Sesaat setelah para pastor Jesuit tiba di Bavaria, kelakuan Albert V terhadap kaum Protestan dan semua yang simpatik terhadap Protestan semakin kejam dan

Di Spanyol, penetrasi Ordo Jesuit berlangsung lamban. Terjadi konflik yang

menjadi-jadi. Sejak tahun 1563, tanpa belas kasihan dia memusnahkan semua orang-

berkepanjangan antara Jesuit dengan biarawan yang lebih tinggi dan kaum

orang yang tidak patuh dan juga para penganut Anabaptis, mereka ditenggelamkan,

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

15

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

16

dibakar, dipenjarakan dan dirantai, semua tindakan Albert V itu disetujui oleh Jesuit

tersebut. Kemudian disusul oleh Moravia dan Silesie, dan kaum Protestan Hongaria

Agricola.

berhasil

dimana Jesuit Pazmany memerintah dengan tangan besi, memberontak juga. Tetapi

menyembunyikan 600 korban yang selamat dari penyiksaan Duke Guillaume. Ini satu

pertempuran di White Mountain (1620) dimenangkan oleh Ferdinand, yang kemudian

contoh

diangkat kembali menjadi Kaisar setelah kematian Mathias.

Akhir

yang

tahun

1586,

membuktikan

para

bahwa

penganut

Anabaptis

dari

Movaria

beribu-ribu dan bukan beratus-ratus yang

dimusnahkan, kekejaman yang mengerikan yang menimpa negara berpopulasi

Jesuit membujuk Ferdinand untuk mengenakan hukuman yang kejam kepada

rendah ini. Secara perlahan, semua pengajaran di Bavaria diserahkan kepada Jesuit

para pemberontak. Protestanisme dicabut sampai keakar-akarnya di seluruh negara

dan bumi Bavaria menjadi pusat penetrasi Jesuit ke Jerman bagian barat, timur dan

tersebut. Akhirnya di penghujung perang akan selesai, negara itu benar-benar hancur.

selatan.

Setelah perang 30 tahun tersebut selesai, dan perjanjian perdamaian dibuat Archduke (bangsawan agung) Charles of Styrie, putra terakhir Ferdinand

menikah dengan seorang putri bangsawan Bavaria tahun 1571. Dibawah pengaruh

menjamin kaum Protestan Jerman mempunyai hak politik yang sama dengan orang Katholik, tetapi Jesuit terus “berperang“.

putri ini, Charles bekerja keras memusnahkan para heresi dari kerajaannya dan ketika

Jesuit mempunyai murid Leopold I, yang kemudian memerintah sebagai

ia meninggal, tahun 1590 dia meminta anaknya dan sekaligus penggantinya,

kaisar, dan berjanji untuk mengeksekusi orang-orang Protestan di seluruh negerinya,

Ferdinand, bersumpah untuk melanjutkan pekerjaannya. Ferdinand tentu saja siap

terutama Hungaria. “Dikawal“ oleh pasukan bersenjata berat kekaisaran, Jesuit

untuk hal tersebut. Selama lima tahun sebelumnya Ferdinand adalah seorang murid

menjalankan tugas meng-Katholik-an orang Hungaria tahun 1671. Rakyat Hungaria

Jesuit di Ingolstadt; lagipula dia seorang yang berpikiran dangkal sehingga baginya

memberontak, perangpun dimulai dan berlangsung hampir satu generasi. Para

tidak ada tugas yang lebih mulia daripada membangun kembali Gereja Katolik di

pemberontak menang, dibawah kepemimpinan Francis Kakoczy. Sang pemenang

negaranya itu. Tidak peduli apakah itu merupakan suatu keuntungan bagi negaranya

mengusir keluar Jesuit dari negara-negara yang jatuh ke dalam kekuasaannya, tetapi

atau tidak, bukanlah urusan Tuhan, katanya, Saya lebih suka berkuasa atas negara

ordo tersebut berhasil menunda tindakan itu dan pengusiran Jesuit baru terjadi tahun

yang tinggal puing belaka daripada atas negara yang dikutuk.

1707.

Tahun

1617,

Archduke

Ferdinand

dimahkotai

sebagai

Raja

Bohemia.

Setelah perang agama, yang tersisa di Jerman adalah kekuatan politik yang

Dipengaruhi oleh Viller, seorang Jesuit, Ferdinand berperang melawan kaum

lemah, keruntuhan secara intelektual dan moral, penurunan populasi penduduk yang

Protestan. Tindakannya itu merupakan awal perang agama berdarah, yang selama 30

tajam dan kemiskinan di seluruh Jerman akibat dari aksi-aksi Jesuit.

tahun ke depan, mencengkram Eropa dalam ketakutan. Tahun 1618, Prague mulai memberontak secara terbuka, Kaisar Mathias mulanya mencoba untuk kompromi, tetapi dia tidak mempunyai cukup kekuatan untuk membuat semua keinginan menang atas raja Ferdinand, yang didominasi oleh para Jesuit; sehingga akhirnya harapan untuk menyelesaikan konflik tersebut sirna sama sekali. Pada saat yang bersamaan negara-negara Bohemia mengeluarkan deklarasi bahwa semua Jesuit harus keluar dari Bohemia, karena mereka menyadari bahwa Jesuitlah promotor perang sipil

****

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

17

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

18

wilayah territorial konfederasi, dan usaha-usaha untuk menghapuskan pasal 51 ini

BAB III: SWISS

selalu dapat dikalahkan.

Selama abad ke-17 Jesuit mampu memantapkan dirinya di Swiss, setelah ****

ditolak oleh beberapa kota konfederasi selama 50 tahun terakhir di abad ke-16. Uskup Agung Milan, Charles Barromee, menyadari apa yang akan terjadi karena tindakan-

BAB IV: POLANDIA dan RUSIA

tindakan Jesuit. Charles menulis surat kepada penasehatnya bahwa Serikat Yesus akan menjadi sangat kuat. Dia akan menguasai raja dan pangeran dan mengatur

Dominasi Jesuit di Polandia merupakan yang terburuk dibandingkan di

urusan-urusan spiritual, institusi kepausan telah kehilangan maknanya, kita harus

negara-negara lain. Jesuit sepenuh bertanggungjawab terhadap pengerusakan dan

menghancurkan ordo ini.

kemerosotan Polandia dimulai bahkan sebelum mereka tiba di negeri ini. Dari semua

Setiap rencana yang dibuat di Roma atau oleh kekuatan asing lainnya, untuk

negara, Polandia yang memiliki berjuta-juta Kristen Ortodoks, sudah sepantasnya

melawan Protestanisme di Swiss dapat dipastikan mendapat dukungan penuh dari

mengakui toleransi beragama sebagai seluruh satu prinsip utama dalam politik dalam

Jesuit. Tahun 1620, Jesuit berhasil membuat populasi Katolik di Veltlin bangkit

negerinya. Jesuit tidak menyukai hal tersebut.

melawan kaum Protestan dan membunuh 600 orang Protestan. Paus memanjakan orang-orang yang ambil bagian dalam rencana tersebut.

Tahun

1656,

Kolonel Beck, menteri luar negeri Polandia dari tahun 1932-1939 berkomentar

mereka

(setelah Perang Dunia II) : �Vatikan adalah penyebab utama tragedi di negeri saya.

menimbulkan perang diantara anggota-anggota dari berbagai macam aliran agama.

Saya terlambat menyadari bahwa kami telah menjalankan politik luar negeri untuk

Sekali lagi sebuah perang agama baru diprakarsai oleh Jesuit.

kepentingan gereja Katolik“.

Tahun 1712, perundingan perdamaian diadakan di Aarau, Lucerne dan Uri

Tahun 1581 Pastor Possevino, berusaha mempertemukan Czar Ivan the

baru saja menerima perjanjian damai tersebut ketika Jesuit, atas perintah dari Roma,

Terrible dari Moskow dan Gereja Roma. Ivan menerima. Penuh dengan harapan,

melakukan segala cara untuk membalikkan keadaan. Jesuit menolak menghargai

Possevino, tahun 1584, menjadi mediator perdamaian di Kirewora Gora antara Rusia

orang-orang yang enggan mengangkat senjata. Mereka memproklamirkan bahwa

dan

setiap orang tidak diharuskan menepati janjinya kepada kaum �heresi�; mereka

kesulitan-kesulitan yang tidak mudah dielakkan. Sebenarnya ini yang diharapkan oleh

membuat para anggota dewan menjadi tersangka dan mencoba menyingkirkan

penguasa yang licik itu, Ivan. Tidak ada lagi pembicaraan mengenai pengkatolikkan

mereka dari posisinya serta melakukan provokasi, di Lucerne, ada ancaman untuk

Rusia. Possevino meninggalkan Rusia tanpa hasil. Dua tahun kemudian kesempatan

membangkitkan perlawanan rakyat terhadap pemerintah. Orang Katholik kalah dalam

bagi para pastor/biarawan yang lebih baik muncul untuk menguasai Rusia : Grisehka

peperangan dan terpaksa menandatangani perjanjian damai.

Ostrepjew, -seorang mengungkapkan bahwa dia sebenarnya Dimitri, putra Czar Ivan,

Polandia,

sebuah

perjanjian

perdamaian

yang

menyelamatkan

Ivan

dari

Sejak saat itu pengaruh jesuit di Swiss semakin mengecil. Saat ini UUD Swiss

yang telah dibunuh- berjanji untuk menyerahkan Rusia kepada Roma karena dia

pasal 51 melarang Serikat Yesus mengadakan aktifitas kebudayaan dan pendidikan di

adalah pewaris tahta Czar. Tanpa pikir panjang, Jesuit memperkenalkan Ostrepjew kepada keluarga Palatine of Sandomir yang kemudian menikahkan putrinya dengan

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

19

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

20

Ostrepjew. Mereka berhasil membangkitkan tentara Polandia untuk melawan Czar

kepada Tahta Suci, keadaan raja : pernikahan para pendeta, penggunaan bahasa

Boris Gondovnov. Sebagai hadiahnya, Dimitri palsu menyerahkan, dalam nama

daerah dalam misa dan komuni, yang semuanya telah ditolak oleh kaum Curia Roma,

Ostrepjew, dan menjanjikan pembentukan ordo Jesuit di Moskow, dekat Kremlin,

membuat negosiasi-negosiasi menemui jalan buntu. Lagipula, raja yang telah

setelah kemenangannya atas Boris.

kehilangan istri pertamanya ini, menikah kembali dengan seorang Lutheran dari

Tanggal 27 Mei 1606, Dimitri palsu membunuh beberapa pengikut Polandia.

Swedia, Jesuit akhirnya harus meninggalkan negara tersebut.

Aliansi antara Austria dan Sigismond III untuk melawan Turki, yang tentunya didukung

50 tahun kemudian ordo Jesuit memperoleh kemenangan besar di Swedia.

oleh Ordo Jesuit. Polandia merupakan negara yang paling menderita karena dominasi

Ratu Christine, putri Gustave-Adolphe, keturunan terakhir dari keluarga Wasas,

Jesuit, dan Portugal merupakan negara dimana Jesuit begitu berkuasa. Polandia tidak

menjadi Katolik karena konflik. Karena pindah agama, Ratu Christine pun harus turun

hanya memiliki seorang raja para Jesuit, tetapi juga seorang raja Jesuit tulen, Jean-

tahta tanggal 24 Juni 1654.

Casimir, penguasa milik ordo Jesuit sebelum pengangkatannya sebagai raja tahun 1649.

Di Inggris sebaliknya, situasi tampaknya berpihak pada Serikat Yesus ini dan berharap, walaupun untuk sementara, membawa negara ini kembali di bawah kekuasaan Tahta Suci. Pada waktu Elisabeth naik tahta tahun1558, seluruh penduduk

****

Irlandia adalah umat Katholik, sedangkan Inggris mencapai 50% dari total penduduk pada tahun 1542.

Seminari-seminari dibentuk dibawah arahan Jesuit, dengan tujuan untuk

BAB V: SWEDIA dan INGGRIS

melatih para misionaris Inggris, Irlandia dan Skotlandia. Dalam perjanjian dengan Di negara-negara Skandinavia, paham Lutheran menenggelamkan segala

Philip II dari Spanyol, Roma bekerja untuk menyingkirkan Elizabeth demi kepentingan

sesuatunya, dan sewaktu para Jesuit balik membalas, mereka tidak menemukan

Mary Stuart yang Katolik. Jesuit yang telah tiba di Inggris tahun 1580, ambil bagian

seperti apa yang terjadi di Jerman : partai Katolik termasuk kelompok minoritas tetapi

dalam sebuah pekerjaan besar Katolik di Southwork.

Jesuit,secara rahasia, mencetak selebaran yang mennetang Ratu dan Gereja

tetap kuat.

Harapan mereka satu-satunya adalah berusaha mengkatolikkan penguasa yang secara rahasia disukai oleh Kekatholikkan yaitu raja Jean III

lagipula dia

Anglikan. Salah satu dari Jesuit itu, Pastor Campion, akhirnya ditangkap dan dijatuhi hukuman gantung. Mary Stuart pun dihukum mati tahun 1587.

menikahi seorang putri Polandia, Catherine, seorang Katolik Roma tahun 1568. Tahun

Kemudian datanglah ekspedisi Spanyol yang membuat Inggris gemetar untuk

1574, Pastor Nicolai dan Jesuit lainnya dikirimankan untuk mendirikan sekolah

sesat dan hal ini membuat Jesuit sedikit leluasa untuk bergerak. Walaupun Jesuit

teologia

yang

tidak bisa melanjutkan proyek-proyek besarnya dan hanya melatih pastor-pastor

berhasil

Inggris di Valladolid, Seville, Madrid dan Lisbon, tetapi propaganda rahasianya masih

mengkatholikkan Jean III dan mengatur pendidikan putranya Sigismond, yang akan

berlanjut di Inggris dibawah arahan Pastor Garnett. Dibawah Raja James I, pengganti

menjadi Sigismond III, raja Polandia, ketika saatnya tiba untuk menyerahkan Swedia

Elizabeth, Garnett ditangkap dan dijatuhi hukuman gantung juga.

dimana

emosional.

mereka

Kemudian

menjadi

sang

para

negosiator

“penginjil� yang

(proselytizers) pandai,

Roma

Possevino

Sejarah Rahasia Jesuit/2000 Dibawah

pemerintahan

halaman: Raja

Charles

II,

yang

bersama

Louis

21

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

22

XIV

Walaupun demikian para Pastor Jesuit diijinkan menetap di Billom, sudut kota

menandatangani perjanjian rahasia untuk mengembalikan Kekatolikan di Inggris,

Auvergue. Dari daerah ini, mereka mengatur sebuah aksi besar melawan gerakan

Jesuit mengira akan menang. Tetapi mereka salah, Charles II menggantung 5 pastor

reformasi di propinsi-propinsi di Perancis bagian Utara.

Jesuit dengan tuduhan pengkhianatan tingkat tinggi. Demikian juga pada masa Raja

Ordo Jesuit akhirnya berhasil mendirikan College of Clermont berkat Ibu Suri

James II, yang berpura-pura akan mengkatolikkan Inggris dan mengijinkan Jesuit di

Catherine of Medici, yang mana akhirnya terjadi persaingan dengan pihak Universitas.

negaranya. Jesuit kembali tertipu.

Perlawanan dari Universitas, Pendeta dan Parlemen berkurang karena konsesi,

Semua peristiwa diatas menjadi penyebab revolusi 1688. Jesuit terlalu lemah

secara verbal, yang dibuat ordo tersebut yang berjanji untuk menyetujui hak azasi

untuk melawan arus. Di Inggris, perbandingannya adalah 20 orang Protestan untuk 1

manusia; tetapi pihak Universitas telah berjuang lama dan keras melawan slogan

orang Katolik. Raja terjungkal; semua anggota Jesuit dimasukkan ke dalam penjara

“Manusia disuap dengan dibiayai oleh Perancis untuk mempersenjatai mereka sendiri

atau bahkan dibinasakan. Jesuit telah kalah di Inggris.

melawan Raja”, menurut Etienne Pasquier, dan yang kata-katanya kemudian terbukti benar.

****

Dalam College of Clermont dipraktekkan hal berikut “Jacques Clement telah melakukan perbuatan terpuji yang diilhami oleh Tahta Suci........ jika kami bisa

BAB VI: PERANCIS

berperang melawan raja (Perancis), maka mari kita berperang; jika kita tidak bisa berperang melawan raja, maka mari kita bunuh dia........” dan berikut ini “Kita

Tahun 1551, ordo Jesuit mulai menancapkan kukunya di Perancis, setelah 17 tahun sejak pendiriannya di Kapel Santo Denis di Montmartre.

membuat

kesalahan

besar

pada

hari

Santo

Bartholomew;

seharusnya

kita

menumpahkan darah anggota kerajaan.”

Mereka memperlihatkan diri mereka sebagai musuh gerakan reformasi yang

Tahun 1592 Barriere yang mencoba membunuh Henry IV mengaku bahwa

telah memenangkan sepertujuh populasi Perancis, tetapi rakyat Perancis mencurigai

Pastor Varade, Rektor Ordo Jesuit di Paris, telah membujuknya untuk melakukan

para Jesuit ini sangat loyal terhadap Tahta Suci sehingga penetrasi Jesuit

percobaan pembunuhan tersebut. Tahun 1594, lagi usaha pembunuhan dilakukan

berlangsung lamban pada awalnya. Seperti layaknya di negara lain dimana mereka

oleh Jean Chatel, mantan murid Jesuit yang telah mendengarkan pengakuan Barriere

tidak disukai oleh rakyat kebanyakan, mereka mendekati pejabat-pejabat pengadilan,

sebelum melakukannya. Latihan-latihan untuk melakukan pembunuhan tersebut

kemudian melalui orang-orang ini, mereka masuk ke kalangan kelas atas. Tetapi di

dilaksanakan dikediaman Pastor Guignard. Pastor tersebut kemudian dihukum

Paris, anggota Parlemen dari kalangan universitas dan bahkan Pendeta tetap

gantung

menunjukkan sikap bermusuhan. Hal itu tampak jelas sewaktu Jesuit hendak

menghancurkan ordo Jesuit dari kerajaannya, karena mereka adalah “Koruptor,

membuka sebuah sekolah (college).

perusak kedamaian umum dan musuh Negara dan Kerajaan Perancis....................”

di

Greve.

Maklumat

Kemudian

tersebut

tidak

Raja

mengeluarkan

dijalankan

maklumat

agar

Parlemen

dengan sepenuhnya, tahun 1603,

maklumat tersebut dicabut oleh Raja tanpa menghiraukan nasehat dari Parlemen.

Aguaviva,

Jenderal

Jesuit,

pandai

dalam

melakukan

manuvernya

dan

dapat

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

23

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

meyakinkan Raja Henry IV bahwa bila ordo Jesuit didirikan kembali di Perancis, akan

BAGIAN III: MISI

melaksanakan kepentingan negara dengan loyal. Bagaimana dia bisa mempercayai

BAB I: INDIA, JEPANG, CINA

24

bahwa orang-orang Roma yang fanatik akan menerima maklumat Nantes (1498) yang menetapkan hak-hak orang Protestant di Perancis, dan bahkan lebih buruk lagi

Menarik orang-orang kafir menjadi Katholik merupakan tujuan pertama ordo

mereka (Ordo Jesuit) akan mendukungnya (Henry IV) melawan Spanyol dan

Jesuit. Walaupun kebutuhan untuk memerangi kaum Protestan di Eropa melibatkan

Kekaisarannya ? Kenyataannya, Henry IV memilih Pastor Cotton, seorang anggota

murid-murid Jesuit, dan secara politik dan keagamaan, menjadi tugas utama mereka,

ordo Jesuit yang paling menonjol, sebagai penasehat dan pembimbing keluarga

mereka kemudian melalui penginjilan di negara-negara yang jauh.

Dauphui. Tanggal 16 Mei 1610, pada malam kampanye Henry IV untuk melawan Austria, dia dibunuh oleh Ravaillac yang mengaku bahwa ia telah diilhami oleh tulisantulisan Pastor Mariana dan Suarez.

Idealisme mereka adalah menaklukkan dunia dibawah kekuasaan Tahta Suci, sehingga mereka harus pergi keseluruh dunia untuk menaklukkan jiwa-jiwa.

Francis Xavier, salah satu teman Iganitius yang pertama, adalah pendukung

Parlemen menyatakan bahwa Ravaellac hanyalah alat dari ordo tersebut dan memerintahkan untuk membakar buku-buku Mariana.

terbesar penginjilan di Asia. Tahun 1542, dia mendarat di Gaa dan mendapatkan bahwa disana sudah ada seorang Uskup, sebuah Katedral dan ordo Fransiscan yang

Berkat Pastor Cotton, Serikat Yesus dapat keluar dari permasalahan ini.

bersama dengan para pendeta Portugis sudah memulai penyebaran ajaran Kristus.

Kekayaannya, institusi-institusi yang didirikannya bertumbuh dengan cepat. Sewaktu

Sebenarnya ia tidak lebih dari hanya seorang pelopor dan “penggembira” daripada

Louis XIII naik tahta, dan Richelieu memegang kuasa pemerintahan, terjadi benturan-

seseorang yang dapat menghasilkan sesuatu yang abadi. Berapi-api, antusias, selalu

benturan kepentingan. Kardinal tidak membiarkan seorangpun melawan kebijakan

mencari “ladang” baru, dia tidak lebih seorang penunjuk jalan daripada seorang yang

politik Richelieu Caussin seorang Jesuit dan penasehat Raja, mengetahui hal tersebut

melapangkan

sehingga ia dimasukkan ke dalam penjara, atas perintah Richelieu, sebagai musuh

memenangkan

70.000

negara.

kepribadiannya

yang

jalan.

Di

Malaka, orang

pulau

kafir

menyenangkan

Banda,

terutama dan

Makasar dari

kasta

kemampuan

dan

Srilangka,

rendahan pidatonya

ia

karena yang

mengagumkan. Ia berhasil karena tidak memandang rendah terhadap dukungan ****

politik dan militer Portugis. Hal ini juga berdampak terhadap meningkatnya kepentingan terhadap misi serupa di Eropa dan kemashyuran terhadap Serikat Yesuit.

Francis Xavier kemudian meninggalkan India menuju Jepang. Tahun 1552, ia meninggal saat hendak memasuki Canton, Cina. Pengganti Francis Xavier di India, Robert de Nobile, dengan sukses menerapkan metode yang sama yang diterapkan di Eropa. Ia masuk ke kalangan atas dengan cara mengadopsi cara berpakaian mereka, kebiasaan, cara hidup kaum Brahmana, dan mencampur upacara keagamaan mereka dengan Kekristenan. Dia mengaku telah memenangkan 250.000 jiwa, tetapi seabad

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

setelah kematiannya, sewaktu dilakukan observasi oleh Paus Benedict XIV,

25

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

ke-

orang-orang Cina sendiri. Tahun 1617, semua orang asing di usir keluar Cina;

250.000 tidak tampak batang hidungnya.

halaman:

26

kemungkinan karena para pastur yang baik itu dikirimkan ke Portugis dalam kurungan

Francis Xavier yang mendarat di Jepang mulai melakukan tugasnya, bersama

kayu; tetapi kemudian mereka dipanggil kembali karena mereka merupakan para ahli

dengan seorang penduduk asli Jepang yang telah menjadi seorang Katolik,

astronomi yang terampil. Kaisar melihat suatu ramalan adanya bahaya karena

Yagiro.Setahun kemudian dia mengaku telah memenangkan 100.00 jiwa. Tahun 1587

penetrasi dari Pasifik.

terjadi peperangan antar klan di Jepang. Jesuit memanfaatkan perang ini dan bekerja

Tidak hanya dalam astronomi, dalam penginjilanpun mereka terampil. Mereka

sama dengan pedagang Portugis. Karena kerja samanya ini, penguasa Jepang yang

menginjili di 41 daerah di Cina, 159 gereja didirikan dan 257.000 anggota dibaptis.

menang tidak mempercayai Jesuit lagi. Akibatnya gereja Katolik di Jepang

Tetapi kemudian mereka diusir lagi dan Pastur Shall akan dihukum mati. Tetapi dia

dihancurkan, 6 pastor ordo Fransiskan dan 3 pastor ordo Jesuit disalib, orang-orang

selamat karena adanya gempa bumi dan kebakaran di istana kekaisaran yang dengan

Katolik Jepang dibunuh dan ordo Jesuit pun dilarang.

cerdiknya diubah menjadi sebagai tanda bahwa sorga sedang murka, dan dia

Peristiwa diatas tidak menyurutkan semangat Jesuit. Mereka tetap bertahan di Jepang dan melakukan kegiatannya dengan rahasia. Tahun 1614, Shogun pertama,

Tokugawa

Yagasu,

tidak

menyukai

aksi

berhala

mereka

meninggal 2 tahun kemudian dengan damai. Rekan-rekannya akhirnya harus meninggalkan Cina.

mulai

Tahun 1669, atas penghargaan yang tinggi kepada para Jesuit Kaisar Kang-

mengeksekusi para Jesuit. Tahun 1638 pemberontakan oleh para Kristen Nagasaki

Hi memanggil mereka kembali dan memerintahkan upacara pemakaman yang

ditumpas. Berakhirlah petualangan Jesuit di Jepang.

khidmat terhadap sisa tulang Lam Lo Vam (Jean-Adam Shall).

Di Cina, Jesuit diterima dengan baik dan kebanyakan berperan sebagai ilmuwan dan tunduk kepada upacara keagamaan yang telah berusia beratus-ratus

Seorang

pastur

Belgia, Verbiest, menggantikan Shall. Kang-Hi yang memerintah selama 61 tahun sangat menghargai segala hal yang telah dilakukan oleh Verbiest.

tahun. Ilmu yang ditransfer kepada orang Cina yaitu meteorologi dan kenyataan

Tetapi di Cina seperti halnya di Malabar, Katolik tidak akan bertahan kalau

bahwa bumi adalah bulat. Lagipula orang Cina tidaklah sefanatik orang Jepang.

tidak disertai dengan kelicikan-kelicikan Jesuit mencampuradukkan doktrin Roma

Sebelumnya seorang pastor Italia, Ricci, telah membuka jalan ke Cina. Dia menjadi

dengan pengajaran Cina, Tuhan disamakan dengan Tien atau Chang-Ti, mencampur

seorang astronomi. Astronomi dan matematika memegang peranan penting dalam

ritual Kristen dengan Ritual Cina, menerima pengajaran Konfusius, pemujaan para

institusi-institusi ilmiah di Cina.

leluhur dan lain-lain.

Sebenarnya cukup menggelitik untuk diketahui bahwa para pastur di Peking

Paus Clement XI mengecam cara Jesuit tersebut dan akhirnya pekerjaan

sibuk meralat kekeliruan-kekeliruan dalam astronomi Cina, sedangkan di Roma, Tahta

Jesuit di Cina hancur. Pengganti Kang-Hi melarang kekristenan dan para pastur

Suci terus menghujat sistem Copernicus dan hal tersebut terjadi sampai 1822 !

terakhir di Cina meninggal dan tidak digantikan.

Tahun 1599 gereja Katolik pertama di Peking berdiri. Kemudian Ricci meninggal dan digantikan oleh seorang Jerman, Pastur Shall von Bell, seorang ahli astronomi yang juga menerbitkan beberapa tulisan dalam bahasa Cina; tahun 1644, dia diberi gelar “Presiden Matematika�, yang tentu saja menimbulkan keirian di antara

****

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

27

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

28

Suku Guaranis ini harus menerima semua metode ala Jesuit selama lebih dari

BAB II: AMERIKA: PARAGUAY, NEGARA JESUIT

150 tahun, sampai para Jesuit meninggalkan Paraguay pada abad 18. Suku Guaranis Misionaris Serikat Jesuit di benua Amerika jauh lebih mudah daripada di Asia,

kembali lagi ke hutan mereka, kembali ke sifat asal mereka: malas, picik, sensual, rakus, jorok dan menjalankan kebiasaan kunonya lagi, seakan-akan tidak terjadi apa-

karena: 1.

Tidak ada peradaban yang maju seperti astronomi di Cina.

2.

Tidak ada agama yang mapan

3.

Suku-suku yang miskin dan barbar

4.

Secara rohani tidak ada kekuatan.

apa.

****

Di Canada, suku Huron menerima Jesuit sedangkan suku Iroguois, musuh suku

BAGIAN IV: PARA JESUIT di MASYARAKAT EROPA

Huron

BAB I: PENGAJARAN JESUIT

menyerang

pos-pos

Jesuit

di

benteng

Sainte-Marie

dan

membunuh

penghuninya. Tahun 1649, 300 orang yang selamat meninggalkan Canada.

Tahun 1546, Portugis memanggil para Jesuit untuk bekerja di daerah-daerah

Bunda Maria sangat dipuja dalam pengajaran Jesuit, karena Loyola sendiri

yang dikuasai Portugis di Brasil; terjadi banyak konflik antara Jesuit dengan penguasa

menganggap Bunda Maria merupakan hal terpenting dalam hidupnya. Pemujaan

sipil dan ordo-ordo lainnya.

terhadap Maria merupakan dasar imannya dan hal tersebut diterapkan dalam ordonya

Tetapi Paraguay adalah negeri untuk dijadikan koloni Jesuit; negeri ini terbentang dari Atlantik sampai Andes dan meliputi daerah-daerah, yang sekarang menjadi milik Brasil, Uruguay dan Argentina. Awal abad 17, Paraguay dijadikan propinsi oleh Jenderal Ordo Jesuit yang mendapat kuasa dari pemerintah Spanyol.

sendiri. Pemujaan tersebut dibentuk sedemikian rupa sehingga terkadang dianggap bahwa pemujaan tersebut merupakan agama Jesuit yang sebenarnya.

Seorang Jesuit mendapat penglihatan bagaimana Maria melindungi Serikat Jesuit dengan jubahnya sebagai tanda sebuah perlindungan yang istimewa. Yang

Jesuit menerapkan disiplin keras terhadap masyarakat baru ini suku Guarani.

lainnya, Rodrigue de Gois, yang terpesona oleh kecantikannya melihat Maria

Semua yang dimiliki seorang Kristen adalah kepunyaan Tuhan. Anak yang menyusui

membumbung tinggi di udara. De Gois, orang baru di Jesuit dan meninggal di Roma

harus dalam perlindungan ibunya.......kalau dia sudah bisa berjalan, dia ada di bawah

tahun 1581, dibela oleh Maria dalam peperangannya melawan godaan-godaan iblis;

kekuasaan pastur. Pada saat beranjak dewasa, anak perempuan diajar memintal, dan

menguatkannya, memberinya setetes “darah Yesus” dari waktu ke waktu dan

yang laki-laki diajar membaca dan menulis. Ketika yang perempuan berusia 14 dan

“kenyamanan dalam dekapannya”.

laki-laki 16 tahun, mereka dinikahkan. Tidak satupun dari mereka dapat menjadi pastur,

biarawan,

apalagi

seorang

Jesuit.......tidak

ada

kebebasan..........Jesuit

mengawasi mereka dan juga menghukum mereka atas kesalahan-kesalahan yang paling kecil sekalipun.

Doktrin Duns Scop mengenai konsepsi Immaculate diadopsi oleh Ordo Jesuit yang kemudian di tahun 1854 berhasil menjadikannya sebuah dogma oleh Pius IX. Di gereja St. Michael di Munich, terdapat kerudung Maria, beberapa helai rambutnya dan sisirnya. Benda-benda ini dipuja secara khusus oleh Jesuit. Pemujaan ini berlangsung terus.

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

29

Ignatius menginginkan muridnya memiliki kesalehan yang sensual sama seperti yang ia miliki. Tidak heran kalau mereka sukses dengan suku Guarani yang cocok

dengan

pemujaan

yang

erotis.

Tanpa

rasa

lelah

mereka

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

30

ordo lain atau biarawan biasa. “Kami tidak menangkap lalat dengan cuka”, begitu perumpamaannya.

bekerja

Pengakuan dosa sebenarnya jarang dilakukan di Abad Pertengahan, tetapi

mempropagandakan semangat pemujaan tersebut dan praktek-praktek berhala;

karakter gereja Roma yang keras dan dominan membuat praktek pengakuan dosa

karena pengaruh Jesuit yang begitu kuat terhadap Tahta Suci, Jesuit dapat

menyebar dan bertumbuh dengan cepat. Kenyataannya selama abad ke 16,

memaksakan praktek-praktek tersebut dalam gereja Roma.

pengakuan dosa menjadi kewajiban beragama yang harus diteliti dengan cermat.

Selama 200 tahun pemujaan ini terus berkembang dan menghiasi gereja

Ignatius menganggap pengakuan dosa itu penting dan menyarankannya kepada

Roma tersebut. Sampai sekarang anak-anak Loyola mencoba menyesuaikan konsep

murid-muridnya. Hasilnya cukup mengagumkan. Pengakuan dosa menjadi sebuah

ini dengan semangat zaman sekarang.

simbol kekuatan dan kegiatan ordo tersebut.

Instruksi-instruksi yang diberikan oleh Jesuit lebih berkesan menyolok

Karena hal pengakuan dosa inilah, Jesuit bisa masuk ke kalangan atas yang

daripada mendalam, atau sekedar bersifat formalitas belaka. Mereka menolak

memerlukan para Confessor (pastur yang mendengarkan pengakuan dosa mereka)

kebebasan karena kebebasan dapat berakibat fatal terhadap pengajaran-pengajaran

daripada misa bagi para pendosa biasa.

yang diberikan.

Selama abad ke-17, para Confessor ini tidak hanya mempunyai pengaruh

Sebenarnya guna relatif pengajaran Jesuit akan berkurang kalau ilmu

politis dimana-mana, tetapi juga diterima dan kadang-kadang mempunyai fungsi atau

pengetahuan dan metoda pendidikan yang maju dan berkembang, didasarkan pada

pos

konsep kemanusiaan (Humanity) yang luas dan mendalam. Semakin maju suatu

menguntungkan ordo dan Roman Curia. Mereka juga mempelajari aturan-aturan

masyarakat, Jesuit semakin kehilangan pijakannya, hal tersebut tidak semata-mata

dengan teliti dan penerapannya terhadap semua kasus yang disidangkan; catatan

karena

mereka tentang teologi moral membuat ordo tersebut terkenal dengan reputasinya

kemerosotan

yang

dialami

mereka

sendiri,

tetapi

karena

perubahan-

secara

politis.

Dengan

dipakainya

para

Confessor

tersebut,

hal

ini

perubahan cara berfikir masyarakat di sekitar mereka ............... selama abad 16,

yang dapat halus mendistorsi dan menyesatkan kewajiban-kewajiban moral dalam

Jesuit-lah yang terdepan, tetapi selama abad 18 mereka ketinggalan.

pengadilan.

Contohnya “Anda tidak boleh bersaksi palsu”;”Kesaksian palsu terjadi hanya

****

kalau seseorang yang bersumpah menggunakan kata-kata yang dia tahu akan mengelabui hakim, jadi penggunaan istilah yang mempunyai 2 arti diperbolehkan dan

BAB II: MORAL PARA JESUIT

bahkan

keberatan

atas

keadaan

mental

seseorang

dalam

situasi

tertentu

diperbolehkan........” “ Jika seorang suami menanyakan istrinya yang berselingkuh Semangat untuk menaklukkan, keinginan yang menyala-nyala untuk menarik

bahwa dia sudah merusak tali perkawinan mereka, sang istri dapat berkata “tidak”

hati nurani dan menguasainya, hanya menyebabkan para Jesuit tersebut lebih toleran

tanpa keraguan kalau ikatan tersebut masih ada kalau sang istri sudah meraih

dengan orang-orang yang menyesal daripada para pengaku dosa yang berasal dari

pengampunan dosa pada saat mengaku dosa, dia dapat berkata “ Saya tidak berdosa”, jika, pada waktu dia mengatakan hal tersebut, dia menganggap bahwa

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

31

pengampunan dosalah yang mengangkat beban dosanya. Jika suaminya masih

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

32

BAB III: KEMUNDURAN ORDO JESUIT

meragukannya, dia dapat meyakinkannya dengan mengatakan bahwa ia tidak berselingkuh, dan jika dia berselingkuh lagi dia diharuskan mengakuinya.

Kesuksesan Serikat Yesuit yang diperoleh di Eropa dan negara-negara asing

Contoh lain: dalam sepuluh perintah Tuhan yaitu: jangan engkau membunuh.

lainnya walaupun diselingi dengan beberapa ketidakberuntungan, meyakinkan Serikat

Tetapi tidak berarti setiap orang yang membunuh itu berdosa. Sebagai contoh: jika

ini akan keadaan yang lebih besar untuk jangka waktu yang panjang. Tetapi, seperti

seorang bangsawan diancam akan dipukul, dia dapat membunuh pengancam

yang sebelumnya sudah disebutkan, waktu tidak berjalan seturut keinginannya.

tersebut; tetapi tentu saja hak tersebut hanya berlaku untuk para bangsawan. Contoh

Adanya perubahan dalam berpikir dan kemajuan ilmu pengetahuan cenderung untuk

lain adalah pastor Benzi, dia menyatakan bahwa memegang dada biarawati adalah

merubah cara-cara berpikir, orang-orang biasa dan kerajaan menganggap semakin

pelanggaran ringan. Peraturan-peraturan lain yang menguntungkan Jesuit antara lain:

lama semakin sulit mempertahankan kekuasaan serikat ini.

adalah sah untuk membunuh para tiran yang terbukti bersalah karena tidak

Juga penyalahgunaan, yang lahir akibat dari kesuksesannya, mengganggu

mengerjakan kepentingan Tahta Suci; seorang biarawan diijinkan untuk membunuh

serikat ini secara interen. Selain terlibat secara mendalam dalam politik, terhadap

siapa saja yang memfitnah dia atau komunitasnya.

pelecehan kepentingan nasional, aktifitasnya yang membabi buta justru membuatnya

Jadi

Ordo

Jesuit

menetapkan

hak-hak

bagi

dirinya

sendiri

untuk

memusnahkan lawan-lawannya dan bahkan anggota ordo itu sendiri yang, sudah keluar dari ordo tersebut, berbicara terlalu banyak mengenai Ordo Jesuit.

jatuh dalam bidang ekonomi. “ Para pastor Jesuit terlibat terlalu dalam dengan hal-hal yang tidak berhubungan dengan keagamaan, yaitu dalam perdagangan, pertukaran mata uang,

Caramuel, anak rohani Loyola, mengatakan bahwa aturan-aturan tersebut

sebagai likuidator perusahaan-perusahaan yang bangkrut. Roman College, yang

harus dipegang erat dan dipertahankan: “ Seorang Pastor dapat menggunakan

seharusnya menjadi model intelektual dan moral semua college Jesuit justru

aturan-aturan tersebut sebagai alasan untuk membunuh wanita dan mempertahankan

memproduksi kain dalam jumlah besar di Macerata dan menjualnya dengan harga

kehormatannya sebagai seorang pastor.”

murah. Pusat kegiatan Jesuit di India, Antilles, Mexico dan Brasil melakukan

Teori-teori

tersebut

juga

dapat

digunakan

untuk

menutupi

kejahatan-

perdagangan produk-produk para penjajah negara-negara tersebut. Di Martinique,

kejahatan yang dilakukan oleh para rohaniawan dan mungkin dipakai untuk menutupi

seorang agen membuka perkebunan yang sangat luas dan mempekerjakan budak-

kasus pastur Uruffe tahun 1956.

budak negro.

Inilah sisi-sisi komersial misi-misi yang dilakukan sampai sekarang. Gereja ****

Roma tidak pernah meremehkan hasil pengedukan keuntungan sementara dari para penakluk “spiritual” – nya. Jesuit sebenarnya sama seperti ordo-ordo lainnya; mereka bahkan melebihi Jesuit sendiri. Dalam beberapa kasus, kita tentunya mengetahui sekarang ini, para pastor putih (The white fathers) adalah pemilik-pemilik tanah terkaya di Afrika Utara.

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

33

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

34

Di Mexico, mereka memiliki pertambangan dan penyulingan gula; di Paraguay

sebelah timur sungai Uruguay dimana Jesuit juga bekerja. Akibatnya, para pastor

perkebunan teh dan coklat, pabrik karpet; mereka juga beternak dan mengekspor

Jesuit mundur sampai mencapai daerah Spanyol. Para Jesuit ini mempersenjatai para

bagal (sejenis keledai) 80.000 setiap tahunnya.

Guaranis, berperang gerilya dan akhirnya dapat mempertahankan daerah di sebelah

Agar dapat memperoleh keuntungan lebih besar, para pastor tersebut tidak

timur sungai Uruguay yang akhirnya dikembalikan kepada Spanyol.

segan-segan menipu menteri keuangan negara, seperti pada kisah terkenal dimana

Bangsawan Pombal, Perdana Menteri Portugis, merasa terhina. Selain itu,

kotak-kotak yang katanya berisi coklat yang diturunkan di Cadix ternyata berisi bubuk

Pombal yang merupakan murid Jesuit tidak menampilkan ciri khas Jesuit dan

emas.

menggunakan inspirasi yang berasal dari para filosofi Perancis dan Inggris. Tahun Uskup Palafox, menulis kepada Paus Innocent VIII tahun 1647 bahwa: “

Semua kekayaan Amerika Selatan ada di tangan Jesuit”.

1757, dia mengusir para Jesuit dari keluarga kerajaan dan melarang mereka berkotbah, kemudian ia menyebarkan pamflet kepada publik yang akhirnya membuat

Bidang keuangan juga memberi keuntungan yang tidak sedikit bagi Jesuit. Di

Ordo Jesuit terusir keluar dari seluruh teritorinya.

Roma, bendahara ordo mengirimkan ke kedutaan besar Portugis atas nama

Peristiwa tersebut menjadi sensasi di Eropa, dan khususnya Perancis dimana

pemerintah Portugis. Sewaktu Auguste Le Fort berangkat ke Polandia, para pastor

segera setelah kebangkrutan pastor La Valette terungkap; dia ternyata seorang

Vienna dengan Jesuit Varsovie memberikan kredit kepada anggota-anggota kerajaan.

“businessman” yang menangani transaksi gula dan kopi dalam jumlah besar untuk

Di Cina, para pastor Jesuit meminjamkan uang kepada pedagang dengan bunga

Jesuit. Jesuit menolak membayar hutang-hutang pastor ini. Parlemen, setelah

25%, 50%, dan bahkan 100%.

mempelajari konstitusinya, memutuskan keberadaan Ordo Jesuit di Perancis tidak sah

Ketamakan dan tidak bermoralnya Ordo Jesuit serta turut campurnya dalam

dan mengecam 24 macam pekerjaannya.

politik dan mencampuri hak prerogatif para biarawan membuat ordo ini dibenci

Tanggal 6 April 1762, Parlemen Perancis mengeluarkan pernyataan bahwa

dimana-mana. Di kalangan atas, ordo Jesuit telah kehilangan reputasinya, di

Ordo Jesuit tidak dapat diterima keberadaan di negara beradab manapun, karena

Perancis, segala usahanya untuk mempertahankan masyarakat Perancis dalam

sifatnya yang bermusuhan terhadap semua agama dan pemerintah. Singkatnya

situasi keagamaan yang penuh formalitas dan mistik tidak berhasil.

doktrin Jesuit digambarkan sebagai berikut: “Sesat, menghancurkan agama dan

Walaupun demikian, kekayaan secara material, posisi di pengadilan dan dukungan

dari

Tahta

Suci,

memungkinkan

Jesuit

tetap

bertahan,

kejujuran, menghina moral Kekristenan, pembunuh masyarakat sipil, musuh hak-hak

walaupun

asasi, kerajaan dan bahkan keamanan serta ketaatan penguasa negara; dapat

sebenarnya dia berada di jurang kehancuran. Sekalipun mereka mendapat banyak

menciptakan kekacauan besar, menciptakan dan mempertahankan sifat korupsi

aral rintangan, hampir setiap saat, mereka mampu kembali lagi untuk merebut posisi

dalam hati manusia.”

mereka yang hilang.

Suatu hal yang aneh terjadi, ketika gereja Katolik Portugal, yang mana pengaruhnya mengakar kuat di Eropa, menyerang Ordo Jesuit.

Perjanjian penetapan perbatasan di Amerika yang melibatkan Spanyol dan Portugal

tahun 1750, memberikan Portugis sebuah teritorial yang sangat luas di

Di Perancis, kekayaan ordo tersebut diambil alih untuk kepentingan raja dan tidak seorang pun anggota ordo tersebut diijinkan tinggal di dalam kerajaan kecuali dia mau mengucapkan kaul dan bersumpah untuk mengikuti peraturan umum kependetaan di Perancis.

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

35

Di Roma, Jenderal Jesuit, Ricci, memperoleh pernyataan dari Paus Clement XIII

yang

menegaskan

hak-hak

istimewa

ordo

tersebut

dan

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

36

menyambut para Jesuit sebagai pendidik. Tetapi di Prussia, mereka hanya bertahan

menyatakan

selama 10 tahun sampai 1786. Tahun 1820 mereka diusir dari seluruh Rusia tetapi

ketidakterlibatan ordo dalam perkaranya. Tetapi terlambat, di Spanyol, orang Bourbon

karena situasi politik mereka menjejakkan kaki mereka lagi di Eropa Barat setelah

melarang semua bentuk-bentuk dari ordo tersebut. Maka berakhirlah negara Jesuit

ordo tersebut didirikan kembali oleh Paus Pius VII tahun 1814.

Paraguay. Pemerintah Napoli, Parma dan Malta juga mengusir keluar semua pengikut Loyola. 6000 pengikut Loyola di Spanyol mengalami peristiwa aneh setelah mereka

****

dijebloskan ke penjara. “Raja Charles III mengirim semua tahanan ke paus disertai sebuah surat yang menyatakan bahwa dia menyerahkan mereka ke dalam

BAB IV: KELAHIRAN KEMBALI ORDO JESUIT SELAMA ABAD 19

kebijaksanaan dan pengawasan Tahta Suci.� Tetapi ketika mereka tiba di Civita dan Vecchia, para tawanan itu disambut dengan hujan peluru yang ditembakkan atas perintah jenderal mereka sendiri.

Revolusi Perancis memberikan keuntungan bagi ordo Jesuit. Napoleon I menganggap ordo ini sangat berbahaya; dia harus dilarang di seluruh kerajaan. Tetapi

Paus Clement XIII yang terpilih 6 Juli 1758, selalu menolak permintaan

ketika aliansi Tahta Suci menang, kerajaan yang baru tidak menolak bantuan mereka

beberapa negara yang menginginkan Jesuit untuk dilarang selamanya. Tanggal 3

untuk membuat orang-orang kembali kepada kepatuhan yang mutlak terhadap Tahta

Februari 1769, ia merancang pertemuan dan memberitahu para kardinal mengenai

Suci.

penyelesaian masalah Jesuit; sehari sebelum tanggal tersebut dia tiba-tiba sakit dan meninggal.

Kardinal Ganganelli menggantikannya dan mengambil

Di Perancis Louis XVIII, seorang ateis dan politisi yang cerdas, mencoba untuk menahan gerakan Jesuit. Tetapi di bawah Charles X, seorang yang berpikiran

nama Clement XIV.

Keluarga Courts terus memaksa dikeluarkan pelarangan total terhadap Jesuit. Tetapi

dangkal dan beriman, Jesuit bebas bertingkah. Tahun 1828 Charles X membatalkan hak ordo untuk mengajar, tetapi terlambat. Dinasti itu jatuh 1830.

kepausan tidak terburu-buru dan empat tahun berlalu sebelum Clemet XIV menyetujui

Anak-anak Loyola tetap berada di Perancis tetapi tersembunyi, karena secara

hal tersebut, Ricci, jenderal Jesuit bahkan dipenjarakan di kastil Saint Ange dan

resmi

meninggal disana.

memberikan toleransi kepada mereka. Republik Perancis menceraiberaikan mereka

Ganganelli (Clement XIV) mengetahui bahwa dia akan mati (terbunuh) karena

ordo

ini

sebenarnya

masih

dilarang.

Louis-Philippe

dan

Napoleon

III

tahun 1880 dibawah pemerintahan Jules Ferry.

pelarangan tersebut dan dia benar, poster-poster mulai bermunculan bertuliskan:

Selama abad 20, sejarah ordo ini di Amerika dan setengah Eropa mengalami

I.S.S.S.V; dan tidak seorangpun yang mengetahui artinya kecuali Clement. I.S.S.S.V.

masa turun dan naik. Pada saat orang-orang yang berpikiran liberal berkuasa, Jesuit

(In Settembre, Sara Sede Vacante) berarti pada bulan September Tahta Suci akan

dienyahkan. Sebaliknya, jika orang-orang berpikiran sempit berkuasa, Jesuit akan

kosong (= paus akan meninggal). Pada tanggal 22 September 1774, Paus Clement

bangkit mempertahankan mahkota dan altarnya.

XIV meninggal karena diracun.

Di Austria Ratu Marie-Therese, juga telah mengusir semua Jesuit dari negaranya. Hanya Frederik dari Prussia dan Catherine II, Ratu Rusia, yang

Hanya di negara-negara mayoritas Protestan, Jesuit dapat hidup dengan damai: Inggris, Swedia, Denmark, USA. Mungkin mengherankan tetapi sebenarnya di

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

37

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

38

negara-negara tersebut, para pastor tidak pernah dapat melakukan politik praktis.

Tanggal 15 Maret 1850 tersusun suatu rumusan hukum yang memberi

Tetapi sejujurnya, kekebalan negara-negara Protestan terhadap Jesuit jauh dari

kekuasaan besar kepada Jesuit untuk bergerak di bidang pendidikan. Hal ini tentu

sempurna.

diprotes oleh banyak orang, tetapi pemerintah Napoleon tidak mempedulikannya.

Ketakutan-ketakutan yang dimiliki oleh M. Fulop-Miller bahwa kelahiran kembali Jesuit merupakan sesuatu yang tidak menggembirakan, terbukti benar satu abad kemudian.

Hukum tersebut akhirnya disahkan. Tidak pernah sebelumnya Jesuit mengalami kemenangan besar di Perancis.

Semua ini terjadi 100 tahun yang lalu. Tetapi masih terasa sampai sampai sekarang. Revolusi tahun 1848 menimbulkan perlawanan orang-orang terhadap Paus

****

Pius IX, yang telah melarikan diri ke Gaete, republik Roma di proklamirkan. Sebuah resimen Perancis menyerbu Roma tanggal 2 Juni 1849 dan memulihkan kekuasaan Kepausan tersebut; dan berhasil mempertahankan diri berkat bantuan sebuah divisi

BAB V: KEKAISARAN KEDUA dan HUKUM FALLOUX - PERANG 1870

dari Perancis yang akhirnya meninggalkan Roma segera setelah pecah perang Selama pemerintahan Napoleon III di Perancis, keberadaan Serikat Jesuit

Franco-Jerman tahun 1870.

sangat ditoleransi. Mereka menuntut hak untuk mengajar orang-orang muda. Negara,

Kudeta tanggal 2 Desember 1851 memproklamirkan Kerajaan Perancis. Louis

sebaliknya, menuntut hak untuk mengerahkan publik bagi kepentingan negara sendiri.

Napoleon, Presiden Republik Perancis mendapat sanjungan dari Jesuit. Sebagai

Pertentangan ini terjadi karena pendapat-pendapat; ide dan emosi yang menyimpang

seorang Kaisar ia menolak mengampuni lawan-lawan politiknya.

antara pemerintah dan gereja. Keduanya ingin mempengaruhi generasi baru untuk

Tetapi setelah 2 tahun ia memerintah terjadi peperangan secara beruntun.

tidak

Louis Napoleon seharusnya menyadari bahwa motif yang mendasari bersatunya

mempercayai bahwa semua ikatan antara gereja dan penguasa sipil harus diputuskan

Perancis dan Jesuit: untuk mempertahankan kepentingan Gereja Roma. Salah satu

untuk

dari perang tersebut adalah perang Crimean. Perang ini dianggap sebagai hadiah

memperkokoh

kedudukan

menghentikan

dan

bagi

penyimpangan

kepentingan

ini.

mereka

Sayangnya,

sendiri.

menteri

Kita

agama

Perancis Jesuit

bagi perluasan Roma. Perang ini disyukuri oleh semua pastur. Mengapa ? Karena

mendirikan sekolah-sekolah tanpa pengawasan adalah untuk mendorong mereka

ada pertentangan antara gereja-gereja Ortodoks dan Latin menyangkut perlindungan

mengajar orang yang tidak menyukai revolusi dan kebebasan.

terhadap tempat-tempat kudus (di Palestina). Siapa yang mengawasi gereja-gereja

umumnya

berseberangan

dengan

kepentingan

demokratis;

mengijinkan

Louis Napoleon Bonaparte, yang diangkat menjadi presiden tanggal 10

Betlehem, yang memegang kunci, yang mengatur pekerjaan ? Yang berada

Desember 1848, mengumpulkan semua menteri-menterinya, salah satunya adalah M.

dibelakang para biarawan Latin adalah Partai Katholik di Perancis; sedangkan

De Falloux yang merupakan alat Jesuit. Tanggal 4 Januari 1849 de Falloux

dibelakang Ortodoks adalah Rusia.

membentuk komisi yang bertugas untuk: “ mempersiapkan perubahan secara legislatif pendidikan dasar dan menengah�...

Kaisar Rusia meminta perlindungan terhadap Gereja Ortodoks kepada Inggris yang didukung oleh Perancis, tetapi ditolak dan pecahlah perang. Perancis kehilangan 100.000 Prajurit. Menurut Monseigneur Sibour, Uskup Agung Paris: Perang Crimean antara Perancis dan Rusia bukanlah perang politik tetapi perang suci, perang salib.

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

39

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

40

Tahun 1863, dilakukan ekspedisi ke Mexico yaitu untuk mengubah Republik

Kita harus mengakui bahwa mereka adalah kaum realis atau kaum yang

tersebut menjadi Kerajaan dan menawarkannya kepada Maximilien, Pangeran

cenderung memetingkan kebenaran yang harafiah dan pragmatis. Saat akhirnya tiba,

Austria. Austria adalah pilar utama Kepausan. Tujuan lainnya adalah untuk

dibawah Napoleon III-ketika masyarakat secara keseluruhan, yang terpelajar dan

mendirikan penghalang yang dapat menahan pengaruh Protestan USA terhadap

yang acuh, sangat berminat terhadap pertanyaan-pertanyaan yang berhubungan

negara-negara di Amerika Selatan, benteng gereja Roma.

dengan teologi. Secara intelektual, paham ke-Katholik-an sudah berakhir.

Tahun 1867, setelah pasukan Perancis pergi, Maximiliem dipenjara setelah

Dipaksa oleh suatu kebutuhan, anak-anak Loyola, berusaha keras selama

Queretaro menyerah dan ditembak mati, membuka jalan terbentuknya sebuah

abad 19 dan sampai saat ini, membangkitkan keagamaan yang berdasarkan tahayul,

Republik dimana Juarez menjadi Presiden.

diantara kaum wanita, yang dalam jumlah mendominasi kawanan ini.

Waktu semakin mendesak karena Perancis harus membayar harga yang

Untuk pendidikan menengah bagi para gadis, ordo Jesuit memprakarsai

sangat mahal karena dukungan politisnya terhadap Vatikan pada saat pasukan

berdirinya

Perancis semakin melemah, Prussia mulai melakukan ekspansi kekuatan militernya

paling terkenal dan aktif adalah Cougregation des Dames Du Sacre-Coeur; tahun

untuk mempersatukan negara-negara Jerman dalam satu blok. Austria adalah korban

1830; yang terdiri dari 105 kepala-keluarga dengan 4700 guru dan mempunyai

pertamanya. Perjanjiannya dengan Prussia untuk menangkap Pangeran Denmark

pengaruh kuat di masyarakat kalangan atas.

Schleswig dan Holstein, Austria ditipu oleh antek-anteknya. Peperangan kemudian dimenangkan oleh Prussia di Sadowa tanggal 3 Juli 1866.

beberapa

perkumpulan-perkumpulan keagamaan untuk wanita. Yang

Pemujaan terhadap Maria sangat menolong Jesuit, dengan “Penampakan diri” Bunda Maria terhadap seorang penggembala kecil di Lourdes; yang terjadi 2

Napoleon III hamba ‘utusan Tuhan’, diberi kehormatan untuk membalas

tahun setelah Pius IX menyebarkan dogma konsepsi Immaculata (1854), yang

kekalahan di Sadowa. Pasukan Perancis tidak siap. Perancis menyatakan Perang

dilakukan atas dorongan dari Serikat Jesuit. Tujuan utama dari pengajaran ini adalah

tahun 1870 yang terbukti oleh sejarah hasil pekerjaan Jesuit.

untuk memperoleh kemenangan bagi para Jesuit yang mana cengkramannya terhadap masyarakat Roma semakin kuat.

****

Tahun 1864, Pius IX mengeluarkan surat penggembalaan

“Quanta Cura”;

diakui dengan “Syllabus” yang mengutuk prinsip-prinsip politik terbaik masyarakat

BAB VI: PARA JESUIT di ROMA

kontemporer.

“Kutukan terhadap hal tersebut merupakan harga yang mahal bagi Perancis

Jesuit memainkan peranan yang besar di Perancis, sama seperti di Tahta Suci. Seperti yang telah kita ketahui sebelumnya, mereka adalah dan akan tetap sebagai penyebar ajaran “Ketaatan mutlak, lama atau baru”, kesalehan yang tampak jelas dari luar ini membuat masyarakat khususnya kaum wanita secara berlebihan mencermati masalah keagamaan.

modern. Perancis Modern menginginkan kemerdekaan dari negara pengaruh Jesuit: ‘Syllabus’ menetapkan bahwa kekuasaan kepausan harus menjalankan otoritasnya tanpa persetujuan dan ijin dari kekuasaan sipil Perancis Modern menginginkan kebebasan hati nurani dan kebebasan untuk beribadah; syllabus menetapkan bahwa Gereja Roma mempunyai hak untuk menggunakan kekerasan dan menghidupkan kembali inkuisisi. Perancis Modern menerima keberadaan beberapa bentuk ibadah;

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

41

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

42

‘syllabus’ menetapkan bahwa agama Katholik adalah satu-satunya agama negara.

Kejatuhan kependetaan di Perancis ke tangan Roma menjadi nyata dan

Perancis Modern menyatakan bahwa rakyatlah yang berkuasa; Syllabus menentang

karenanya Katolik Perancis patuh terhadap penguasa, yang berlindung dibalik dogma

hak pilih yang berlaku secara umum. Perancis Modern mengakui bahwa semua orang

dan moral, yang tentunya akan memaksakan kehendak politiknya terhadap Perancis.

sama dihadapan hukum; Syllabus menegaskan bahwa para rohaniwan bebas dari

Protes kaum Katolik liberal terhadap Tahta Suci yang memaksakan hukumnya hanya

pengadilan pidana dan perdata.”

kesia-siaan belaka dengan mengatasnamakan Roh Kudus. Seorang Kandidat doktor

“Doktrin-doktrin tersebut diajarkan oleh para Jesuit di akademi-akademinya.

teologia menyatakan didepan Fakultas Paris bahwa dogma tersebut bukanlah

Misi mereka terdiri dari mendidik kaum muda untuk menentang prinsip-prinsip yang

penipuan dan bahkan hukuman diberikan kepada Galileo (karena menyatakan bumi

mana masyarakat Perancis bertumpu, prinsip-prinsip yang diletakkan oleh generasi

itu bulat) adalah hal yang benar.

sebelumnya, berapapun harga yang harus dibayar. Dengan pengajaran mereka,

Jesuit yang merupakan agen bagi Pius IX dan semua penguasa konsili, tidak

mereka mencoba untuk membelah Perancis dan membangkitkan keraguan yang

menaruh minat terhadap pengakuan dosa, pengampunan, perasaan dosa yang

semuanya

mendalam atau pemulihan, pada saat mereka hampir mencapai tujuan mereka di

dilakukan

sejak

1789.

Kami

menginginkan

keharmonisan,

mereka

menginginkan perselisihan, kami ingin memerdekakan Perancis, mereka ingin memperbudak Perancis, mereka adalah masyarakat yang suka bertempur yang menerima perintah dari luar.”

Konsili Trente, pertengahan abad 16.

Sebelumnya tidak satu konsilipun menyetujui dogma tersebut, tetapi karena “kesabaran dan ketekunan” Jesuit dalam bekerja sehingga kependetaan Perancis

Keinginan Tahta Suci untuk mendominasi masyarakat sipil ditegaskan

menyerahkan kebebasannya sendiri; kenyataan bahwa kekuasaan sementara Paus

kembali, seperti yang telah dituliskan oleh Renan tahun 1848: “Kekuasaan rakyat,

hampir runtuh-terjadi sebelum voting dalam konsili-penguatan kembali otoritasnya

kebebasan hati nurani dan semua kebebasan modern dikutuk oleh gereja Katholik.

sesuai dengan doktrin supremasi kepausan. Argumen bermunculan dan Gregory VII,

Gereja menganggap bahwa Inkuisisi adalah konsekuensi logis dari seluruh sistem

ketua teologi kuno, memenangkan pemilihan pada pertengahan abad 19.

Ortodoks. Kalau gereja mampu, dia akan membangkitkan inkuisisi lagi; jika tidak, itu karena ia tidak mampu.”

Dogma baru dimunculkan dan dipusatkan pada otoritas tidak terbatas Serikat Jesuit dalam Gereja Roma. Jesuit memantapkan dominasi dalam Vatikan sejak

Kekuasaan Jesuit atas Vatikan, semakin kuat beberapa tahun setelah

semua negara menolak kehadirannya. Dia berambisi dan berkonsentrasi untuk

Syllabus, karena diumumkannya secara resmi dogma bahwa Paus tidak pernah

mempertahankan doktrin mereka yang mematikan, berpengaruh tetapi memalukan

bersalah. Pengikut Abbe Brugerette menulis bahwa dogma ini untuk menutupi

terhadap gereja Roma.

peristiwa tragis yang menimpa Perancis 1870-1871 dan Gereja Perancis sudah

Jesuit adalah kelompok elit Vatikan, mereka memberikan inspirasi, mengatur,

pindah ke Roma. Monsiegneur Pie (Uskup Poiters) menambahkan bahwa dogma

merambah kemana-mana, dan membentuk sistem pemerintahan. Melalui Syllabus

tersebut merupakan pengorbanan otoritas dasar, doktrin dan hak asasi; dogma

1864 yang dirancang oleh Jesuit sendiri, Pius IX menyatakan perang terhadap

tersebut meletakkan ketiga hal itu dibawah kekuasaan Paus dan trompet berbunyi

kebebasan dalam berpikir.

mengatakan:” Pauslah raja kita, tidak hanya keinginan dan perintahnya, tetapi harapannya adalah perintah bagi kita.”

Banyak alasan yang mendorong reorganisasi Serikat Jesuit ini. Tahta Suci menyadari bahwa Serikat Jesuit setia dan diperlukan. Pastor-pastor dilatih selama

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

43

abad-19 dan sampai sekarang, beberapa bagian diambil alih oleh Vatikan: seperti ada

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

44

BAB VII: PARA JESUIT di PERANCIS 1870-1885

ungkapan:”Penanya Paus adalah Jesuit.” Pengaruh mereka yang jelas adalah dalam penyembahan terhadap “Bunda Berhati Kudus” dan dogma konsepsi Immaculata, Syllabus dan juga infallibiliti (“Paus tidak berdosa”).

Tidak perlu diucapkan, Jesuit dengan segala kekuasaannya di Roma bermaksud untuk menonjolkan Kepausan dalam politik Internasional. M. Louis Roguelin menulis bahwa sejak kehilangan kekuasan sementaranya, Gereja Roma

Setelah kejatuhan Kerajaan Perancis tanggal 2 Desember 1871, Jesuit semakin berani. Mereka bertindak seperti seorang Tuan. Siapa yang lupa akan manifestasi kesombongan Jesuit dan ancaman-ancaman yang keluar dari mulut besar mereka dimasa lalu ?

Gaston Bally menjelaskan : “Selama kekacauan terjadi, Jesuit akan kembali

akan menggunakan segala cara untuk kembali ke dunia politik; dengan cerdiknya ia

kesarangnya

akan memecahbelah untuk memerintah; ia akan mengambil untung dari setiap konflik

menyelematkan diri. Tetapi pada saat keadaan Negara mulai membaik, invasi ‘Gelap’

yang terjadi.

terjadi lagi. Negeri ini baru saja keluar dari mimpi buruknya dan saat itulah yang tepat

dengan

cepat

meninggalkan

Perancis,

yang

berusaha

untuk

Dogma “Infallibility” sangat menguntungkan Jesuit dihadapan Tahta Suci,

untuk mengendalikan massa yang panik.” Merupakan fakta yang tidak perlu

kenyataannya dapat diukur dari kebanyakan negara, yang mempunyai

diragukan bahwa gereja Roma selalu mendapatkan keuntungan dari kekacauan

perwakilan diplomatik Vatikan. Dibawah perlindungan dogma dan moral-moral, Paus

massa; bahwa kematian, kesedihan dan penderitaan mendorong masyarakat

sekarang ini mengatur otoritas tidak terbatas terhadap hati nurani kaum beriman.

untuk mencari penghiburan dalam kegiatan-kegiatan keagamaan. Dengan cara

yang

Selama abad 20, kita melihat Vatikan secara aktif terlibat dalam politik luar negeri dan dalam negeri suatu negara. Kita dapat melihat bagaimana dukungannya terhadap manusia-manusia yang sudah ditakdirkan seperti Mussolini dan Hitler, yang karena pertolongannya menimbulkan malapetaka terburuk yang pernah ada.

Para pengikut Kristus telah memberitakan pekerjaan-pekerjaan Jesuit ini.

Para anak iblis ini (Jesuit) sudah najis, tetapi mereka dapat bertinggi hati karena

demikian, kekuasaan Jesuit menguat. Dua perang dunia yang terjadi timbul karena konsekuensi yang sama terjadi tahun 1870.

Perancis ditundukkan; sebaliknya hal itu merupakan kemenangan bagi Serikat Jesuit yang pada 1873, ketika sebuah hukum diloloskan mengijinkan pembangunan Basilica Bunda Hati Kudus di Montmartre Hill. Gereja ini merupakan lambang kejayaan Jesuit. Sekilas hal ini tidak membahayakan.

pengakuan sepenuhnya terhadap mereka oleh Paus S.S. (Pius XII), yang adalah

Gaston Bally menulis : “Untuk mengerti bahaya yang akan timbul kita harus

Jesuit Jerman. Hari ini, seperti juga kemarin, anak-anak Loyola akan selalu

melihat bagian dalam gedung tersebut, dimana manipulasi terjadi dan adanya tujuan-

mengikuti jejak pendahulunya dengan ekstrim.

tujuan dari asosiasi-asosiasi mereka yang bermacam-macam : The Brotherhood of “Perpetual Adoration”, The Brotherhood of the “Guard of Honour”, The Apostolate

****

(Kerasulan) of Prayer; The Reparative Communion, dan lain-lain. Persaudaraan, asosiasi,

rasul-rasul,

para

misionaris,

para

pendoa,

para

fanatik,

pasukan

kehormatan, para pengantara dan lain-lain tampaknya cenderung untuk menyatukan penghormatan mereka terhadap 9 paduan suara malaikat.

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

45

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

Bangunan Basilica tersebut sangat mengerikan. Bangunan ini melambangkan

halaman:

46

Keputusan tahun 1879 dikenakan terhadap 32 kongregasi yang menolak

“pertobatan” Perancis dan mengekpresikan niat kami untuk memperbaiki kesalahan

untuk

kami (Jesuit). Tampaknya “surga” diiringi kemarahan dari Perancis yang tidak dapat

dilaksanakan oleh militer. Para kongregasi ini tidak hanya menolak pengajuan status

ditenangkan oleh pembangunan Basilica tersebut, dengan perlahan-lahan muncul.

resmi, tetapi juga menolak menandatangani deklarasi yang menentang semua ide

Sebenarnya rakyat Perancis diam-diam melawan terhadap dominasi politik

oposisi

mengajukan

terhadap

permohonan

rezim

republik.

status

resmi.

Ketika

ordo

Pengusiran

tersebut

pun

terjadi

memutuskan

dan

untuk

gereja Roma. Secara keseluruhan negara ini mencintai agama tetapi momok teokrasi

menandatangani deklarasi, sudah terlambat dan M. de Freycinet, presiden dewan

dibangkitkan kembali oleh pihak oposisi.

harus mundur karena dia berusaha menegosiasikan persetujuan ini yang tentunya

Para biarawan beserta Jesuit berusaha membujuk rakyat Perancis untuk

berlawanan dengan kehendak parlemen dan koleganya di kabinet.

bersumpah menghentikan semangat kaum republik ! Yang menjadi sasaran Jesuit

Sebenarnya deklarasi tersebut tidaklah seekstrim dan berbahaya jika

adalah kalangan kelas menengah ke bawah melalui sekolah-sekolah yang didirikan

dibandingkan dengan sumpah setia para uskup Jerman ketika terjadi perjanjian

oleh Jesuit, yang mengajarkan untuk menentang bentuk republik.....

(konkordat) antara Jerman dan Tahta Suci, 20 Juli 1933. Para Uskup bersumpah

Situasi membuat kaum republik bersikap defensif (bertahan). Sebuah undang-

untuk setia kepada para pemerintah Jerman (Nazi) dan negara.

undang, diajukan tahun 1879 oleh Jules Ferry, dimaksudkan untuk menyingkirkan

Sumpah yang diterapkan di Perancis dengan di Jerman sangat jauh berbeda.

para biarawan dari dewan pengajaran publik dan memberikan hak kepada fakultas-

Di Perancis bersifat demokratis dan Liberal yang tentunya dibenci gereja Roma

fakultas negeri untuk menilai kualitas para guru. Pasal 7 dari undang-undang ini

sedangkan Jerman ekstrim dan tanpa toleransi.

menyebutkan “Tak seorang pun diijinkan untuk ambil bagian dalam pengajaran publik

Perancis akhirnya memutuskan untuk mengenakan pajak terhadap kekayaan

atau bebas jika dia terikat kepada kongregasi agama yang tidak resmi.” Para Jesuit

gereja ini beserta cabang-cabangnya. Mereka protes keras, karena mereka memang

terkena pasal 7 ini, Jesuit tentunya tidak menerima dan mengadakan perlawanan.

tidak mau tunduk terhadap hukum. Tetapi akhirnya kongregasi-kongregasi tersebut

Pasal 7 ini akhirnya ditolak senat, tetapi Jules Ferry memohon undang-undang

mau membayar.

mengenai kongregasi yang telah ada tetap berlaku.

Tahun 1883, indeks sebuah kongregasi yang didalangi oleh Jesuit mengecam

Pada tanggal 29 Maret 1880 “Journal officiel” berisi 2 keputusan yang

beberapa buku terutama tertentu tentang pengajaran moral dan kewarganegaraan.

memaksa Jesuit untuk bubar, dan semua kongregasi tidak resmi harus memperoleh

Lebih dari 50 uskup mengumumkan secara resmi dekrit indeks, dan salah satunya,

pengakuan dan persetujuan dan status resmi dalam 3 bulan.....

Monseigneur Isoard, menyatakan dalam surat pastoralnya tanggal 27-2-1883 bahwa

Leo perintah

XIII

agama.”

protes.......”Sekarang Jesuit

tersingkir.

saatnya Tapi

tidak

semua

uskup

semudah

itu,

mempertahankan

guru-guru, orang tua dan murid-murid yang menolak menghancurkan buku-buku

Jesuit

tersebut akan dilarang mengikuti sakramen.

memang

menyerahkan sekolah-sekolahnya kepada orang-orang awam, tetapi setiap hari pada

Hukum yang dikeluarkan tahun 1886, 1901 dan 1904 menyatakan bahwa

jam-jam tertentu mereka akan datang ke sekolah-sekolahnya untuk memberikan

tidak seorang anggota kongregasi pun yang bisa berkecimpung dalam dunia

pengarahan dan pengawasan. Tetapi hal ini terbongkar juga dan sekolah-sekolahpun

pengajaran, hal ini tentunya menimbulkan protes dari Vatikan dan Keuskupan

Jesuit ditutup.

“Perancis”. Sebelum perang, jumlah SD Katolik di Perancis adalah 11.655 dengan

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

47

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

824.595 murid. Jumlah tersebut menurun karena beberapa faktor yang tidak ada

halaman:

48

Sebagian besar dari publik sendiri tidak menyukai tekanan-tekanan terhadap

hubungannya dengan hukum yang berlaku. Superioritas pengajaran universitas diakui

akal

sehat

mereka.

Peta

politik

rakyat

Perancis

identik

dengan

peta

oleh sebagian besar orang tua adalah faktor utama peningkatan popularitas Jesuit.

keagamaannya.........daerah-daerah dimana agamanya kuat; akan memilih para

Serikat Jesuit secara sukarela mengurangi jumlah sekolahnya.

kandidat Katolik; sedangkan di tempat lain mereka secara sadar memilih para senator dan deputi yang anti rohaniawan.......Mereka tidak menginginkan terbentuknya

****

“pemerintahan para pastur”.

Bagi sebagian besar umat Katolik, fakta bahwa pastor, manusia pembuat

BAB VIII: JESUIT dan JENDERAL BOULANGER JESUIT dan KASUS DREYFUS

onar mencampuri – melalui

instruksi-instruksi dalam kotbah dan pengakuan dosa –

rencana-rencana, perasaan, tindakan, makanan dan minuman, bahkan keintiman dalam kehidupan perkawinan sudah berlebihan dan harus dihentikan; mereka

Permusuhan antara pemerintah republik dan partai yang setia kepada Jesuit memberi dampak positif tahun 1873, usaha untuk memulihkan kekuasaan kerajaan mengalami kegagalan, kendati didukung penuh oleh keluarga pastoral, karena kaum pretender menolak untuk menggunakan bendera 3 warna, dianggap sebagai lambang

bermaksud sedikitnya membatasi kerajaan pastor tersebut dengan melindungi kemerdekaan mereka sebagai warga negara.

Walaupun demikian, Jesuit tidak peduli dan terus memburu dalam setiap kesempatan untuk melawan rezim pemerintahan yang mereka benci. Mereka mendapatkan “seorang pilihan” yaitu Jenderal Boulanger, menteri perang tahun 1886

revolusi.

Kekatolikan tampaknya terikat kepada politik loyalitas terhadap kerajaan Gerlgs dari generasi ke generasi di dalam keluarga kerajaan. Juga di kelas menengah dan rakyat kebanyakan, di kantong-kantong Katolik di barat dan selatan.

Hal di atas merupakan salah satu faktor yang mendorong terjadinya peristiwa tahun 1873 tersebut. Bahkan para pastur menekan umat bahwa siapapun yang memilih orang-orang yang berpikir liberal dicap sebagai “bandit”, “sampah” dan “maling”, dan berdosa selamanya (tidak terampuni). Bahkan ada yang menyatakan perempuan yang berzinah lebih mudah diampuni daripada orangtua yang mengirim anaknya bersekolah di sekolah umum, yang lainnya mengatakan lebih baik mencekik seorang anak daripada mendukung kaum liberal dan lain-lain.

Perbuatan berlebihan dari keluarga pastoral yang dipengaruhi oleh Jesuit ini tidak diterima karena adanya kenyataan bahwa mereka berasal dari “rohaniawan yang dibayar oleh pemerintah, karena konkordat masih dijalankan.”

yang bisa mengatur personilnya dengan baik, dan dicanangkan sebagai diktator masa depan. Terjadilah perjanjian rahasia antara jenderal tersebut dengan Katolik. Dia juga membuat perjanjian dengan anggota parlemen seperti Baron de Mackau dan Count de Muh, yang merupakan pejuang setia gereja Katolik di majelis Perancis.

Menteri dalam negeri Perancis, Constans, mengancam akan menangkap Jenderal Boulanger, pada tanggal 1 April dia melarikan diri ke Brusseis, beserta istrinya. Leo XIII, tahun 1878 menggantikan Pius IX berpura-pura menasehati para pengikut setia Katolik di Perancis untuk mendukung rezim republik. “Boulangist” menurun dengan drastis dan Perancis pun pulih keadaannya.

Agustus 1889, Dubes Jerman untuk Vatikan berpura-pura bahwa paus meramalkan bahwa Jenderal (Boulanger) orang yang akan menghancurkan Republik Perancis

dan

mendirikan

kerajaan, sebuah artikel dalam “Monitor of Rome”

memperkirakan di masa depan bahwa calon diktator ini akan mengambil alih kekuasaan dan gereja akan mendapat keuntungan yang besar....

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

49

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

50

Jenderal Boulanger mengirim para prajuritnya ke Roma untuk menyampaikan surat

“Di bulan Juli, Dicquart memutuskan sudah waktunya untuk memperingati

kepada Leo XIII yaitu bahwa ia berjanji kepada paus “bahwa kelak kalau dia berkuasa

kepala staff Jenderal tentang kecurigaannya terhadap Esterhazy. Pertemuan pertama

di Perancis, dia akan sepenuhnya mengakui hak-hak kepausan”.

terjadi 5 Agustus 1896. Jenderal de Boisdeffre menyetujui semua yang telah

Krisis Boulangist ini ternyata mengungkapkan dengan benar aksi yang

dilakukan Picquart dan mengijinkannya untuk melanjutkan penyelidikannya.

dipimpin oleh partai religius melawan Republik Perancis, yang berlindung di balik

“Menteri Perang, Jenderal Billot, juga diberitahu mengenai kecurigaan

nasionalisme. Tetapi aksi tersebut dapat dikalahkan karena perlawanan dari sebagian

Picquart. Esterhazy telah mencoba menggunakan koneksinya dengan deputi Jules

besar masyarakat. Namun taktik-taktik yang bersifat patriotik dan berlebih-lebihan

Roche, agar ditempatkan sebagai Menteri Perang. Salah satu surat diberikan kepada

tersebut ternyata terbukti efektif terutama di Paris, seperti biasa murid-murid Loyola-

Picquart yang untuk pertama kalinya, menyadari bahwa tulisan Esterhazy sama

lah dibelakang gerakan ini.

dengan tulisan pada daftar tersebut. Dia menunjukkan foto surat tersebut kepada Du

Tahun 1890 kasus Dreytus terkuak. Kasus ini dimulai dengan dihukumnya

Paty dan Bertillon, tentu tidak memberitahu siapa yang menulis surat tersebut..........

dan diasingkannya Kapten Artileri Alfred Dreytus untuk seumur hidup. Tiga bulan

Bertillon berkata : “Itukan tulisan dalam daftar tersebut”; menyadari bahwa tuduhan

sebelumnya badan intelijen Perancis menemukan daftar dokumen yang berhubungan

terhadap Dreytus salah alamat, Picquart memutuskan untuk berkonsultasi tentang

dengan pertahanan nasional di kedutaan besar Jerman, tulisan dalam daftar tersebut

“dokumen kecil ini” yang telah disampaikan hanya kepada para hakim. Di dalam

mirip dengan tulisan Kapten Dreytus. Dreytus adalah seorang yang lurus dan

kantornya Picquart membuka amplopnya Henry, yang diparaf oleh Henry dengan tinta

bereputasi baik; dia dijadikan kambing hitam.

biru............. Dia sadar dan untuk pertama kalinya mengetahui bahwa Dreytus tidak

Tetapi ada kebocoran lagi setelah penangkapan Dreytus dan Komandan

bersalah. Hari berikutnya Picquart menulis surat kepada Jenderal de Bois Deffre

Picquart, kepala badan interlijen setelah Juli 1895, mengetahui adanya proyek yang

dimana ia mengungkapkan semua tuduhan terhadap Esterhazy dan penemuannya

disebut “Petit Bleu” (surat-surat ekspres), antara atase militer Jerman komandan

yang terbaru. Ketika membaca tentang “Dokumen Rahasia” tersebut, Jenderal de

Perancis. Ester Hazy (asli Hungaria); seorang yang bereputasi buruk dan sangat

Bois Deffre terkejut dan berkata :”Mengapa dokumen tersebut tidak dibakar seperti

membenci Perancis. Tetapi seorang pegawai di Badan Intelijen(BI), Komandan Henry,

yang sudah dijanjikan ?”

menambahkan ke dalam dokumen Dreytus. Sebuah dokumen palsu yang seolah-olah

Kita dapat melihat bahwa kalau Esterhazylah yang bersalah. Aktor utama di

asli untuk menjatuhkan Dreytus; dia juga menghapus dan menulis ulang nama

belakang Afair Dreyfus ini adalah Pastor du Lac dari Serikat Yesus. Jenderal de Bois

Esterhazy pada “petit bleu” untuk memberi kesan bahwa dokumen tersebut

Deffre sendiri menemui pastor ini setiap hari. Kepala staf jenderal ini tidak akan

dipalsukan. Picquart pun dipermalukan pada Nopember 1896.

mengambil keputusan sebelum berkonsultasi dengan direkturnya (du Lac).

Pengakuan yang dapat dipercaya dapat ditemukan dalam buku “Carnets de

Dreyfus sendiri mengalami siksaan fisik yang luar biasa, apalagi setelah ia

Schwartz Koppen”, diterbitkan setelah kematiannya tahun 1930. Penulis buku ini

dilaporkan mencoba melarikan diri dari pulau tempat pengasingannya. Setiap malam

menerima dokumen-dokumen pertahanan nasional Perancis tersebut dari Esterhazy

kakinya dirantai , yang setelah 40 hari engkelnya dipenuhi dengan darah dan harus

bukan Dreytus.

diperban; para penjaganya berbelas kasihan sehingga selalu membalut kakinya

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

51

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

52

sebelum merantainya. Esterhazy sendri bebas dari tuduhan dan kabur ke Inggris dan

menerima kepala negara yang diketahui secara hukum “mengambil alih” negara

akhirnya, mengakui bahwa dialah penulis “daftar” yang terkenal itu.

Perancis yang merupakan negara milik kepausan.

Kebanyakan para pastor dan uskup yakin bahwa Dreyfuslah yang bersalah.

Tanggal 29 Juli 1904, pemerintah Perancis memutuskan hubungan diplomatik

Dunia Kekatolikan bersatu menolak pemeriksaan kembali perkara Dreyfus. Semua

dengan Vatikan. Hal ini mengakibatkan agama dipisahkan dari politik. Pastor Wernz,

kekuatan politik Gereja memang selalu menentang Dreyfus.

Jenderal Jesuit, menyatakan secara tertulis bahwa Perancis adalah dibawah kekuasaan Gereja, jadi otoritas sekuler juga dibawah otoritas kepastoran dan hal ini

****

harus dipatuhi. Doktrin ini merupakan teokrasi, para konselor juga yang menjalankan perintahnya-perintahnya, yang membuat mereka terikat kepada Vatikan, saat ini tidak mudah membedakan antara paus hitam dan paus putih; mereka adalah satu dan

BAB IX: MASA-MASA SEBELUM PERANG – 1900-1914

sama. Kalau kita melihat politik Vatikan, maka kita bercermin pada politik Jesuit.

Tahun 1899, menteri pertahanan Republik Perancis memutuskan Pastor Picard (petinggi Assumptionists), Pastor Bailly dan 10 anggota Jesuit lainnya dibawa ke pengadilan karena pelanggaran hukum. Kongregasi “Assumptionist” pun ditutup.

Jesuit sudah mendominasi Vatikan. Melalui surat gembala “Vehe menter” tanggal 11.02.1906, Pius X mengecam pemisahan antara negara dan agama tersebut.

Tahta Suci ternyata memberikan perlakuan yang berbeda terhadap Katolik

Tahun 1901, sebuah hukum dikeluarkan bahwa tidak sebuah kongregasi pun

Perancis dan Katolik Jerman. Jesuit memecah belah rakyata Perancis melalui

dapat dibentuk tanpa seijin dari yang berwenang, dan siapa yang tidak mengajukan

“Dreyfus Affair”, sebaliknya di Jerman mereka berusaha mempersatukan rakyat

ijin sepanjang tenggang waktu yang diberikan akan ditutup. Akibat dari peraturan ini,

Jerman. Mengapa? Perang Dunia I akan mengungkapnya dan Monseigneur Fruhwirth

masyarakat berhak untuk mengawasi asosiasi-asosiasi yanga da di wilayah mereka.

menyatakan tahun 1914 bahwa Jerman adalah harapan besar bagi paus.

Hal ini tidak menyenangkan bagi Kekatolikan. Penolakan dari pihak Katolik justru ****

semakin meneguhkan pemerintah untuk mengambil langkah tersebut.

Tahun

1904,

dibawah

PM

Combes,

dikeluarkan

peraturan

untuk

menghapuskan ordo-ordo yang bergerak di bidang pendidikan. Hal ini semakin

BAGIAN V: LINGKARAN SETAN

memperuncing hubungan pemerintah Perancis dan Tahta Suci.

BAB I: PERANG DUNIA I

Pius X, segera setelah diangkat, mengeluarkan pernyataan bahwa kekuasaan paus harus berlaku di semua bidang, dan politik bagi kepausan bukanlah suatu hak

Ketakutan timbul di kalangan Vatikan karena aliansi Franco-Rusia. Franco

tetapi kewajiban. Sebagai sekretaris negara, dia mengangkat Monseigneur Merry del

memutuskan untuk tidak berdiri sendiri untuk menghadapi Vatikan dan aliansi Austria-

Va, berumur 38 tahun dan pro-Jerman tetapi anti-Perancis. Masih di tahun 1904,

Hungaria.

presiden Republik Perancis M. Loubet, mengadakan kunjungan balasan ke Italia. Dia

Sementara itu Gereja Ortodoks tetap menancapkan kukunya di wilayah

berharap dapat bertemu dengan paus, tetapi ditolak dengan alasan paus tidak dapat

Balkan, khususnya Serbia, dimana perjanjian Bukarest mengakhiri konflik di Balkan,

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

53

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

yang telah membuatnya menjadi pusat perhatian rakyat Slav Selatan dan yang

keras

khususnya berada di bawah kendali Austri. Rencana Vatikan yang ambisius dan

menyenangkan Jesuit.

kerajaan apostolik Hapsburgs merupakan catatan yang sempurna, seperti di masa

agar

Italia

tetap

halaman: melakukan

intervensi

dalam

perang

tersebut

54 demi

Tanggal 1915, Kardinal Gasparri menandatangani suatu ketetapan bahwa

lalu. Bagi Roma dan Vienna, meningkatnya kekuatan Serbia membuatnya menjadi

diperintahkan

musuh yang harus disingkirkan. Hal ini terbukti dalam dokumen diplomatik yang

perdamaian. Perancis menolak hal ini karena cara ini hanya untuk memperlambat

ditemukan dalam kumpulan dokumen Austria-Hungaris, yang menyatakan: untuk

usaha pasukan perang Perancis dan hanya menguntungkan pasukan Jerman yang

kepentingan PM Austria Berchtold, pada pembicaraan dengan Pangeran Schonburg

sudah terdesak. Paus bukanlah seseorang yang suka akan Perancis; dia lebih suka

di Vatikan pada Oktober-November 1913; bahwa Paus mengatakan akan lebih baik

kepada Jerman. Aksi-aksi Jesuit, yang juga merupakan asi-aksi Vatikan, tidak hanya

kalau

dirasakan di Italia dan USA, tetapi di semua tempat.

Austria-Hungaria

menghukum

Serbia

atas

kesalahan-kesalahan

yang

dilakukannya.

untuk

menetapkan satu hari untuk berdoa demi mempercepat

Saran-saran untuk memulai perang, yang berasal dari Paus dan PM Italia,

Perang urat syaraf yang disebabkan sentimen Pius X itu pun terjadi tahun

yang ternyata seorang Jesuit, mulai dilemparkan. Serbia sendiri, yang dituduh terlibat

1913. Tetapi, tanggal 28 Juni 1914, bangsawan Francois-Ferdinand terbunuh di

dalam

pembunuhan

Francois-Ferdinand

berusaha

mempertahankan

perdamaian

Sarajevo. Pemerintah Serbia tentunya tidak ada hubungannya dengan peristiwa ini

dengan melakukan semua keinginan-keinginan pemerintah Austria yang sebelumnya

karena pembunuhan ini dilakukan oleh seorang mahasiswa Makedonia, tetapi

telah mengirimkan surat ancaman ke Belgrade.

pembunuhan tersebut dijadikan alasan yang sempurna bagi Francis-Joseph untuk

Pihak Vatikan terus menyangkal isu-isu yang beredar bahwa Paus turut

memulai perang. Gereja Roma memang bukan simbol perdamaian, tetapi hanya

campur dalam usaha untuk memecah belah negara-negara Kristen melalui perang.

seorang provokator licik.

Sekretaris negara Vatikan, Merry del Val melayangkan surat bantahan kepada Count

Pengganti Pius X, Benedict XV, menunjuk Kardinal Ferata sebagai sekretaris

Palffy, seorang wakil Austria di Vatikan, tanggal 29.7.1914. Padahal sebelumnya,

negara. Tetapi sang kardinal tidak dapat menjalankan tugasnya dengan baik karena

tanggal 27.7.1914, keduanya mengadakan pembicaraan. Pernyataan Vatikan tersebut

pada tanggal 20.10.1914 (dia memulai tugasnya akhir September) dia meninggal

tentunya bertentangan dengan kenyataan, karena tanggal 26.7.1914, Baron Ritter,

mendadak di meja kerjanya. Dokter yang memeriksa kardinal tersebut menyadari

perwakilan Bavaria untuk Vatikan melayangkan surat kepada pemerintahnya yang

adanya suatu situasi yang tidak menguntungkan bagi dirinya sendiri. Konsultasi kilat

menyatakan bahwa adanya persetujuan Paus agar Austria menindak keras Serbia.

diadakan

dengan

6

rekannya

yang

lain.

Akhirnya

diputuskan

untuk

tidak

Tahta Suci sadar sepenuhnya resiko besar yang ditimbulkan oleh konflik

mengeluarkan cacatan medis; sedangkan yang dipublikasikan kepada masyarakat

antara Austria dan Serbia, tetapi Tahta Suci tetap melakukan segala cara untuk

tidak ditandatangani oleh pada dokter tersebut. Diduga kardinal tersebut telah diracun.

mendorong konflik itu menjadi parah. Paus dan para Jesuit tidak peduli dengan

Kardinal Ferrata adalah kardinal yang netral, kematiannya terjadi pada saat

penderitaan yang dialami oleh “negara-negara Kristen�, sudah berkali kali negara-

yang tepat. Penggantinya adalah Kardinal Gasparri, yang berusaha keras untuk

negara tersebut diperalat untuk kepentingan politik Roma. Jerman diadu dengan

melakukan yang terbaik bagi pemerintah pusat. Paus Benedict XV pun berusaha

Rusia Ortodok, Perancis dan Inggris sudah pernah diperalat oleh Roma.

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

55

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

56

Empat puluh tahun setelah kematian Pius X, 20.8.1914, dia dinyatakan oleh

Institute of St. John Damaslene, Polish College dan Lithuanian College. Mereka

Pius XII sebagai santo dan menyatakan “ Pius X melakukan segala usaha untuk

memanfaatkan Revolusi Rusia yang menjatuhkan Czar, pelindung Gereja Ortodoks.

mencegah timbulnya perang tahun 1914 dan dia meninggal dalam penderitaan dan

Di Italia, mereka mendukung Don Sturzo, seorang pendiri partai yang terkenal di Italia,

penyesalan sewaktu dia memperkirakan dan melihat penderitaan akibat perang

kemudian Mussolini pun didukungnya. Di Eropa secara keseluruhan, mereka

tersebut. Usulan perdamaian oleh Paus, Agustus 1917, kepada negara-negara

berusaha untuk menghentikan kebangkitan paham demokrasi.

Perancis, Inggris, USA, dan khususnya Italia ditolak mentah-mentah.

Italia

menjadi

kawasan

dimana

aksi

Jesuit

dimulai.

Mussolini

telah

Empat tahun kemudian, 22 April 1921, terungkap bahwa usulan perdamaian

mengadakan negosiasi-negosiasi rahasia dengan para agen Pius XI. Salah satunya

yang diajukan Agustus 1917 tersebut, sebelumnya telah didahului oleh perjanjian

adalah Pastor Tacchi Venturi, sekretaris Serikat Yesus dan bapak rohani Mussolini,

rahasia antara Tahta Suci (yang diwakili oleh Monseigneur Pacelli, calon Paus Pius

yang telah melakukan misinya dengan sangat baik.

XII)

Italia memilih Mussolini menjadi pemimpin. Sepuluh tahun kemudian manuver yang

dan Jerman. Paceli mulai menyusun aksinya dengan melempar intrik dari

pembentukan Republik Jerman sampai mempersiapkan balas dendam yang akan dilakukan tahun 1939 dengan mendorong Hitler menjadi penguasa.

Para sekutu yang menandatangani Perjanjian Versailles, Juli 1919, menyadari

Tanggal 16.11.1922 Parlemen

sama membuahkan hasil yang sama juga di Jerman. Paham NAZI mulai unjuk gigi.

Berawal di Italia, tahun 1922, paham fasisme mulai disebarkan oleh Jesuit di Eropa. Mussolini menetapkan Katolik Roma sebagai agama negara, menghadiahkan

adanya campur tangan Vatikan dalam Perang Dunia I, tetapi mereka tidak memberi

Tahta Suci 1.750.000.000 lira (±

20.000.000) dan kekuasaan atas daerah kota

sanksi kepada Vatikan dan Jesuit sehingga mereka harus menuai bencana 20 tahun

Vatikan. Italia telah membiarkannya dirinya jatuh ke tangan Roma yang licik. Mussolini

kemudian, bencana terburuk dalam sejarah manusia.

dipersiapkan untuk membalas kekalahan tahun 1918. Dari Italia, paham fasisme memasuki Jerman. Hitler menerimanya dengan terbuka. Tahun 1923, Facism

****

(pimpinan Mussolini) bergabung dengan

National-Socialism

(pimpinan

Hitler);

Mussolini sangat bersahabat dengan Hitler. Paham Nazi mulai menggeliat, musuhnya

BAB II: PERSIAPAN UNTUK PERANG DUNIA II

ada dua: Protestanisme dan demokrasi.

Setelah perang 1914-1918, Jenderal Jesuit, Halke von Ledochowski membuat

Tahun 1919, rencana-renacan Jesuit gagal semuanya. Perancis tidak mau

rencana besar yaitu membentuk negara-negara federasi di Eropa tengah dan timur:

tunduk, Slavia Ortodok lepas dari Roma. Rusia menjadi marxis. Walaupun begitu

Austria, Slowakia, Bohemia, Polandia, Hungaria, Kroasia dan Bavaria. Kerajaan baru

merupakan hal tabu bagi Jesuit untuk mengakui dosa-dosanya. Setelah Benedict XV

ini akan berperang di dua front: sebelah timur melawan Uni Soviet dan disebelah

meninggal tahun 1922, dan digantikan oleh Paus Pius XI yang seorang Jesuit, Jesuit

barat melawan Prusia, Inggris-Protestan dan republik Perancis.

mulai menyusun rencananya kembali.

Masa Paus Pius XI adalah masa persiapan, dimulai dengan mendirikan Russian College yang diatur oleh Jesuit. Ia juga mengelola “Oriental Institute”, The

Tahun 1924 Tahta Suci menandatangani konkordat dengan Bavaria (Jerman).

Tahun 1927 dalam “Cologne’s Bazette”

ditulis Pius XI adalah paus “yang sangat

Jerman” yang pernah duduk di Tahta Suci. 20 Juli 1932 langkah pertama yang diambil untuk memuluskan kediktatoran Hitler adalah dengan memproklamirkan pengepungan

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

57

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

58

kota Berlin dan para menteri memecat “manu militari”. Pemilihan baru dipersiapkan

perang sipil. Vatikan bahkan mengakui pemerintahan Franco pada tanggal 3 Agustus

yang tentunya untuk memantapkan kesuksesan para Nazi.

1937, 20 bulan sebelum perang sipil berakhir.

Di Italia, partai Katolik Don Sturzo mendukung Mussolini untuk berkuasa; di

Belgia juga dikuasai oleh Kekatolikan. Persiapan-persiapan dilakukan untuk

Jerman, Monseigneur Kaas (kepala partai “Catholic Centre”) melakukan hal yang

menyongsong invasi yang dilakukan oleh pasukan Fuhrer (Hitler). Dengan dalih

sama kepada Hitler, dan kedua peristiwa itu konkordat ditandatangani. Hitler berkuasa

pembaharuan spiritual, injil Fasis Hitler disebarkan oleh Monseigneur Picard (seorang

pada tanggal 30 Januari 1933. Selama tahun 1933 itu juga selain terjadi pemusnahan

Jesuit), Pastor Arendt, seorang Jesuit, pastor Foucart, seorang Jesuit, dll. Seorang

dan pembunuhan terhadap bangsa Yahudi yang dilakukan oleh Nazi, juga terdapat 45

anak muda Belgia menyatakan bahwa para pemuda terobsesi dengan Fasisme.

kamp konsentrasi di Jerman, dengan 40.000 tahanan yang berasal dari berbagai latar

Moseigneur Picaard mengatakan bahwa Mussolini adalah seorang yang jenius.

belakang pandangan politik, tetapi kebanyakan adalah yang liberal.

Bersama 300 orang murid lainnya, dia pergi ke Italia, setiap orang, dalam perjalanan

Tahun 1937, Pius XI , dibawah tekanan dunia, “mengecam” teori rasial yang bertentangan dengan

doktrin-doktrin prinsip Katolik. Rasialis Nazi dikecam, tetapi

pulang ke rumah masing-masing memberi hormat dengan gaya Roma, dan menyanyikan Giovinezza.

tidak mengecam Hitler. Di Jerman, “salib Kristus” dan swastika bekerja sama; Benito

Nazi berkembang dengan cepat. Pada tahun 1919 anggotanya hanya 7

Mussolini menaklukkan Ethiopia, dengan berkat dari Bapa yang Kudus. Kepausan

orang. Dibawah Hitler, propaganda dilakukan secara aktif di seluruh Jerman.

tidak mengecam politik Mussolini dan membiarkan para biarawan Italia bebas

Pertemuan-pertemuan Nazi selanjutnya dihadiri beberapa ratus, bahkan ribuan orang.

bekerjasama dengan pemerintah Fasis. Para Fasis kemudian mengagresi Albania

Pasukan Jerman mengalahkan pertahanan Belgia karena Belgia dikhianati

pada Jumat Agung 1939, yang tentunya merupakan keuntungan untuk Gereja, karena

oleh Leon Degrelle, yang sering berhubungan dengan Monseigneur Picard. Leon

dari 1 juta penduduk Albania ada 68% Muslim, 20% Ortodoks Yunani dan hanya 12%

sendiri diserahi tugas penting untuk mengurusi perusahaan percetakan baru pada

Katolik Roma....dari sudut pandang politik, aneksasi suatu negara oleh sebuah

pusat “Catholic Action”, yang diberi nama Christus Rex. Di Radio Berlin, Degrelle

kekuatan Katolik dapat meningkatkan posisi Gereja dan menyenangkan Vatikan.

mengatakan bahwa dia telah meminta Fuhrer untuk membom Anvers untuk membuat

Apa yang telah dilakukan di Italia dan Jerman, juga dilakukan di Spanyol.

kota tersebut menjadi kota tanpa pelabuhan atau pelabuhan tanpa kota. Anvers

Petualangan Jenderal Franco dimulai pada pertengahan Juli 1936. Sebelumnya pada

sendiri dibom selama 6 bulan, siang dan malam. Pemboman ini dirahasiakan dengan

tanggal 21 Maret 1934, Pakta Roma ditandatangani antara Mussolini dan para kepala

baik, sehingga sekarang ini kemartiran kota Anvers dan Liege secara umum

partai pembangkang di Spanyol, salah satunya adalah M. Goicoechea, ketua

diabaikan.

“Renovacian Espanola”. Berdasarkan pakta ini, partai fasis Italia mensuplai para

Monseigneur Picard (orang penting), menyangkal pernah melihat atau

pemberontak dengan uang, material perang, senjata, aviasi dan ‘tenaga sukarela’ .

mendengar tentang Leon Degrelle. Ternyata kedua pemimpin “Catholic Action” Belgia

Bagi Vatikan, orang yang beriman harus menghargai pemerintah yang sah, maka dia

ini, yaitu Monseigneur Picard dan Canon Cardijn yang sama-sama bekerja dibawah

menekan

ancaman-ancaman. Paus bahkan memproklamirkan

Kardinal van Roey, tidak pernah bertemu satu sama lain! Canon kemudian diangkat

perang spiritual antara Tahta Suci dan Madrid, yang kemudian dikembangkan menjadi

menjadi monseigneur oleh Pius XII dan direktur gerakan “Jocist” di seluruh dunia.

Spanyol

dengan

Monseigneur Cardijn pun menyangkal pernah bertemu dengan Leon Degrelle. Suatu

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

59

Sejarah Rahasia Jesuit/2000 menjangkau

mengetahui bahwa mereka saling bekerja sama dan keduanya tidak menyadari hal

mengklarifikasikan hak berikut: “mengamati evolusi anti-semit di USA, kami mencatat

tersebut? Tetapi fakta-fakta tidak dapat disangkali. Degrelle menjadi pemimpin “Rex”

bahwa jumlah pendengar siaran radio Pastor Caughlin yang terkenal karena anti-

karena Monseigneur Picard, yang berada dibawah otoritas Kardinal Van Roey dan

semitnya, melebihi 20 juta pemirsa”.

Degrelle, sendiri dalam sebuah buku yang dicetak terbatas, mengakui bahwa

luas.

Sebuah

dokumen

rahasia

60

keanehan, bukan? Mungkinkah karena suatu perjanjian khusus, keduanya tidak saling

Monseigneur Micara.

masyarakat

halaman:

Wilhelmstrasse

Hal lain yang terungkap adalah ‘Mein kampf’, buku yang menentang keras demokrasi barat, ternyata ditulis oleh Pastor Jesuit Staempfle dan ditandatangani oleh

dia pernah bertemu dan berkonsultasi dengan Kardinal van Roey. Kardinal ini adalah

Hitler. Banyak yang tidak peduli akan fakta ini

– Serikat

Yesuslah

yang

seorang fanatik terhadap Gereja Katolik dan menganggap segala sesuatunya penting

menyempurnakan program Pan Jerman yang dipaparkan dalam buku tersebut, dan

selama hal tersebut untuk kepentingan Gereja Katolik. Gereja Katolik sudah

Hitler menyetujuinya.

merambah ke segala bidang: keagamaan (bidangnya sendiri), partai, surat kabar, kerjasama di bidang pertanian, institusi perbankan yang tentunya dapat menjamin kelangsungan Gereja itu sendiri. Bagi Kardinal perang sudah berakhir dan kolaborasi

****

BAB III: AGRESI JERMAN DAN JESUIT

merupakan hal suatu kemungkinan yang harus dilakukan. Banyak orang Katolik

AUSTRIA-POLANDIA-CEKOSLOWAKIA-YUGOSLAVIA

datang ke Kardinal ini untuk meminta nasehatnya mengenai moralitas, kegunaan atau perlunya kolaborasi.

AUSTRIA

Pada tanggal 29 Mei 1940, sehari setelah penundukan Belgia, Kardinal van Roey menyatakan bahwa invasi Hitler ke Belgia merupakan hadiah dari surga. Tetapi tampaknya Hitler hanyalah sebuah alat yang dipakai untuk menghukum masyarakat Belgia. Propaganda yang dilakukan Hitler sepenuhnya didukung oleh Tahta Suci sesuai dengan surat yang dikirimkan Pius XI kepada seknegnya Kardinal Gaspari tanggal 26 Juni 1923 Tahun 1924 Paus Pius XII menyampaikan ucapan turut berduka cita kepada pemerintah Perancis atas kematian kardinal Baudrillart. Ucapan ini secara tidak langsung menyatakan bahwa aneksasi ke Perancis Utara oleh Jerman diakui oleh Paus Pius XII. Sebuah gerakan Katolik, Christian Front, dibentuk untuk memfasilitasi intervensi ke USA, dan organisasi ini dipimpin oleh Pastor Caughlin, seorang Jesuit dan pro-Hitler. Organisasi ini tidak pernah kekurangan suatu apa pun dan menerima banyak suplai berupa materi propaganda yang dipersiapkan oleh Kantor Goebbel.

Melalui publikasi “Keadilan Sosial” dan siaran radio, Pastor Caughlin, rasul swastika,

Politik dalam negeri Austria dikendalikan oleh Monseigneur Seipel, seorang Jesuit. Penerusnya melakukan apa yang telah dilakukannya, sehingga Austria pun masuk dalam blok Jerman. Keputusan yang diambil untuk menekan kebangkitan kaum buruh, membuatnya dijuluki “Keine Milde Kardinal” (kardinal tanpa belas kasih).

Awal Mei 1936, von Papen melakukan perundingan rahasia dengan Kanselir Austria, Dr.

Schussnigg,

untuk

menunjukkan

betapa

menguntungkannya

melakukan

rekonsiliasi dengan Hitler karena hal itu juga untuk kepentingan Vatikan. Schussnigg yang merupakan murid Jesuit setuju untuk melakukan hal tersebut.

Tanggal 11.03.1938 Schussnigg mengundurkan diri, digantikan oleh SeyssInquart, pemimpin Nazi Austria. Sehari setelahnya pasukan Jerman memasuki Austria dan pemerintahan boneka Seyss-Inquart mengumumkan penyatuan negara tersebut dengan “The Reich” (Jerman).

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

61

Kardinal Innitzer, wakil gereja Roma di Austria, menyambut gembira hal

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

62

pastor bernama Hlinka (seorang Jesuit). Kita mengetahui, berdasarkan Kanon (hukum

tersebut. Dalam deklarasi yang dibuatnya, tertulis “Und Heil Hitler!” (Hidup Hitler!).

dalam lembaga Katolik), tidak seorang pastor pun bisa mempunyai kedudukan baik di

Dalam deklarasi ini juga, kardinal tersebut mengundang para pemimpin organisasi

publik maupun di dunia politik tanpa persetujuan Tahta Suci. Jadi karena persetujuan

kepemudaan untuk mempersiapkan penyatuan mereka dengan organisasi Jerman

Tahta Sucilah, seorang pastor dapat mempunyai kedudukan dalam parlemen

yang serupa . Tentunya hal ini sama saja dengan menyerahkan para pemuda

Cekoslowakia.

“Kristen” untuk dilatih dengan menggunakan metode Nazi.

Tanggal 15 Maret 1939, Hitler mencaplok seluruh Bohemia dan Moravia, dan membuat Republik Slovakia “dalam perlindungannya”. Pada pucuk pimpinan, dia

POLANDIA Polandia pun berada dalam situasi yang sama dengan Austria sewaktu Hitler mencaplok sebagian dari negara tersebut, segera setelah dia menginvasinya. Nada yang sama juga dikeluarkan oleh Vatikan. Monseigneur Cortesi, seorang pastor di

menempatkan Moseigneur Tiso (Jesuit) yang berambisi untuk menyatukan paham Katolik

dan

Nazi,

karena

keduanya

mempunyai

persamaan

dan

keduanya

bergandengan tangan untuk merubah dunia.

Regim Tiso di Slovakia berusaha menekan pengaruh seperlima populasi

Warsawa, “memaksa” pemerintah Polandia untuk menyerahkan segalanya kepada

Protestan

Hitler: Dantzig, “daerah koridor”, yaitu daerah dimana minoritas Jerman hidup.

melenyapkannya…dengan mengirim para anggota berpengaruh Gereja Protestan ke

Deklarasi tahun 1772 yang ditulis oleh Paus Clement XIV untuk Ratu Austria, Marie

kamp-kamp konsentrasi. Terhadap orang-orang Yahudi, Tiso melakukan hal yang

Therese, dikeluarkan lagi tahun 1939 dengan tanpa perubahan sedikitpun: “Invasi dan

sama. Tahun 1941, rombongan pertama orang Yahudi dari Slovakia dan Silesia tiba di

terbagi-baginya Polandia dilakukan bukan untuk alasan-alasan politik; tetapi hal

Auschwitz. Siapapun yang tidak bisa bekerja dengan baik di kirim ke kamar gas.

tersebut berhubungan dengan kepentingan agama, dan untuk keperluan spiritual

Kesaksian ini ditulis oleh Lord Russell dari Liverpool, konselor hukum pada

Gereja, bahwa kekuasaan Vienna seharusnya melebarkan dominasinya atas Polandia

pengadilan penjahat perang.

seluas-luasnya”.

ke

tingkat

paling

minimum,

dan

bahkan

berusaha

untuk

Setelah perang dunia II berakhir, Tiso diserahkan oleh Amerika Serikat kepada Cekoslowakia, dan diputuskan hukuman mati untuknya tahun 1946. Dia

CEKOSLOWAKIA

dihukum gantung.

Di Cekoslawakia, tindakan Vatikan lebih baik lagi. Vatikan telah menyiapkan seseorang untuk dijadikan pemimpin Ceko, yang merupakan negara satelit bagi Jerman-Nazi. Ancaman ala Hitler menggema di seluruh Republik Cekoslowakia dan aroma perang terasa di udara.

YUGOSLAVIA Di Kroasia, muncul organisasi teroris bernama Oustachis yang dipimpin oleh Pavelitch, seorang yang haus darah dan juga dijuluki “Pembunuh yang menggunakan

Nazi pertama-tama mencaplok Sudetenland, dengan bantuan Partai Sosial

nama Tuhan”. Oustachis terkenal di kalangan masyarakat Perancis karena telah

Kristen dan Republik tersebut pun terbagi. Tetapi Hitler berkeinginan untuk mencaplok

membunuh Raja Alexander I dari Yugoslavia dan menteri luar negeri Perancis Louis

Slovakia dan berkuasa penuh atasnya. Hal ini tidak terlalu sulit bagi Hitler karena

Barthou, 1934.

sebagian besar pemimpin politik Slovakia adalah pengikut Katolik, termasuk seorang

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

63

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

64

Oustachis disewa oleh Mussolini untuk membantu Italia di pantai Adriatik.

penjahat perang. Roma menyembunyikan mereka di Austria dan Italia, dan

Tahun 1941, Hitler dan Mussolini menginvasi dan memecah Yugoslavia. Pavelitch

memberikan paspor palsu sehingga mereka bisa bepergian ke negara-negara yang

dijadikan pemimpin “Negara Merdeka Kroasia”. Tanggal 18 Mei 1941, Paus Pius XII

“bersahabat”, dimana mereka bisa menikmati hasil rampasannya. Pavelitch sendiri

menerima Pavelitch beserta rekan-rekannya. Pada hari itu juga, pembunuhan besar-

terungkap keberadaannya di Argentina tahun 1957. Pavelitch meninggalkan Argentina

besaran terhadap kaum Ortodoks Kroasia mencapai puncaknya, mereka dipaksa

menuju Paraguay, kemudian ke Spanyol dimana dia meninggal tanggal 28 Desember

menganut paham Katolik. Para Oustachis juga memburu kaum minoritas Serbia.

1959 di sebuah rumah sakit Jerman di Madrid.

Andrija Artukovic adalah perancang utama dari pembunuhan besar-besaran tersebut.

Sewaktu Artukovic hendak diekstradisi dari USA ke Yugoslavia, dia dibela

Monseigneur Stepinac diajukan ke pengadilan Zagreb tahun 1946. Hukuman yang harus dijalani adalah kerja paksa, tetapi nyatanya dia dikembalikan ke desa

oleh seorang R.P. Jesuit Lackovic yang bermukim di USA juga, sekretaris

asalnya.

Monseigneur Stepinac, uskup agung Zagreb. Lackovic menyatakan bahwa antara

keuskupannya) dari 460.000 orang Ortodoks yang hidup disana, 50.000 bersembunyi

1941 sampai 1945, dia selalu bertemu dengan Artukovixc di kantornya. Dia selalu

di pegunungan, 50.000 dikirim ke Serbia, 40.000 pindah ke paham Katolik karena

meminta nasehat Stepinac terhadap semua tindakan yang diambilnya. Kenyataannya

teror dan 280.000 dibunuh.

Monseigneur Stepinac adalah anggota parlemen Oustachis dan selalu mengenakan atribut-atribut organisasinya itu.

Tanggal 22 Juli 1941, Pius XII menerima kunjungan 100 anggota “Croation Security Police” (Polisi Keamanan Kroasia) pimpinan Eugen Kvaternik-Dido, kepala

Semasa

kekardinalannya,

di

Gornji

Karlovac

(bagian

dari

wilayah

Kolusi antara Vatikan dan Oustachis adalah nyata. Bahkan Tahta suci sendiri memaksa Monseigneur Stepinac untuk berkolaborasi dengan Oustachis guna membunuh penganut Ortodoks dan Yahudi. Tanggal 10 Februari 1960, Alois Stepinac meninggal di desa asalnya, Karlovice.

polisi Zagreb. Grup ini adalah bagian dari S.S. Kroasia yang bertugas menjemput dan menyiksa para terhukum di kamp-kamp konsentrasi. Kvaternik-Dido adalah seorang

****

penjahat besar, sehingga membuat ibunya bunuh diri karena putus asa melihat anaknya.

Mile Budak, seorang Katolik dan menteri agama Kroasia, mencanangkan

BAB IV: GERAKAN JESUIT DI PERANCIS SEBELUM DAN SELAMA PERANG DUIA II 1939-1945

sebuah program. 300.000 orang Serbia dan Yahudi dideportasi dan lebih dari 500.000 dibunuh. Hal ini memaksa 240.00 umat Ortodoks menjadi penganut Katolik…tetapi kembali menjadi Ortodoks begitu mereka bebas.

Sewaktu pihak sekutu menang dalam perang dunia II, Pavelitch dan 4000 Oustachisnya melarikan diri ke Austria, kemudian ke Italia. Mereka meninggalkan sebagian harta benda mereka berupa fil, foto, perhiasan, logam emas, gelang, cincin, dsb., yang diambil dari orang-orang miskin yang mereka bunuh. Sebagai pelarian, mereka memanfaatkan “Pontifical Commission for Assistance” yang melindungi

Aksi Jesuit dimulai ketika Mussolini berkuasa dan berakhir tahun 1940 karena jatuhnya pertahanan nasional. FNC (Federation Nationale Catholique = Federasi Nasional Katolik) pun didirikan dan dipimpin oleh Jenderal de Castelnau, seorang figur militer hebat berusia 78 tahun!

FNC, pasukan bersenjata Katolik, difokuskan tugasnya kepada “Sacred heart of Jesus” (Hati Kudus Yesus), sebuah acara ibadah yang diatur oleh Jesuit.

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

65

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

Basilikanya terletak di Lembah Montmartre, darimana Ignatius of Loyola dan rekan-

halaman:

66

Selama masa pendudukan Perancis, Jerman disanjung oleh Gereja Roma

rekannya berikrar untuk menaklukkan dunia. Sang jenderal, seperti yang dituliskan

Katolik.

Pierre

laval,

pendukung

paus

mengatakan,”Saya

berharap

Jerman

dalam buku mengenai FNC, menegaskan bahwa FNC terbeban untuk mendirikan

memperoleh kemenangan. Perang ini adalah perang agama.”

kembali kekuasaan Tahta Suci (baca = Jesuit) di seluruh Perancis. Pengajaran Gereja

(Jesuit) berkomentar : “Perang Jerman adalah perang untuk Kekristenan.” Kardinal

Katolik yang melarang kebebasan beribadah, kebebasan mengemukakan pendapat,

Baudrillart, rektor Institut Katolik di Paris, mengatakan: “Perang Hitler adalah untuk

kebebasan dalam berpikir, kebebasan pers, semua pengajaran tersebut harus

mempertahankan kebudayaan Eropa.”

Pastor Coughlin

Setelah sekutu menang, Perancis meminta Vatikan untuk menarik pulang ±

ditegakkan kembali. Itulah tujuan utama FNC. Di Perancis, kejadian yang sama berulang. Para pastor sibuk membentuk

30 uskup dan uskup agung. Ternyata akhirnya, hanya 3 saja yang ditarik. La Croix,

kolaborasi. Franz von Papen menungkapkannya: “Pertemuan pertama kami terjadi

salah satu orang berbahaya dari Jesuit, diadili di Paris tahun 1944. Judge Raoult

tahun 1927, dimana seorang delegasi Jerman berkunjung menemui Paus untuk

memutuskan kasus dibatalkan. Ternyata diketahui bahwa M. de Menthon, menteri

menghadiri “Social Week of the Catholic Institute”, dibawah pimpinan Monseigneur

kehakiman, telah menolong La Croix.

Baudrillart. Pertemuan ini juga menandai awal pertukaran kunjungan antara orangorang penting dari Perancis dan Jerman”.

Pers

Katolik

sepenuhnya

dikontrol

oleh

Jesuit.

Mereka

menyuarakan

kepentingan kepausan dan segala hal yang berhubungan dengan La Croix, para

Tanggal 14 Juni 1940, bendera swastika berkibar di seluruh perancis.

kardinal, para uskup agung serta Hitler adalah masa lalu dan dilupakan. Sejarah

Goebbels, kepala propaganda Hitler, sudah memprediksi hal tersebut tanggal 14

diselewengkan. Kolaborasi antara paus dan Jerman tahun 1940-1944 dipalsukan,

Maret 1940 dan serangan jerman pun terjadi tanggal 10 Mei 1940. Hal ini tidak

para Jesuit dijadikan pahlawan, Hal ini dilakukan agar generasi yang akan datang

mengherankan kerena para pengkhianat sudah terpilih jauh sebelumnya. Seorang

menaruh hormat kepada “para pahlawan Gereja Roma dan Tanah Air.”

agen rahasia 654J.56, yang bekerja untuk Jerman S.S., mengirimkan surat rahasia kepada Himmler, tanggal 5 Juli 1939, bahwa “Perancis dibawah kendali kita.

****

Segalanya sudah siap untuk “J Day” dan semua agen sudah pada posisinya. Dalam beberapa minggu, sistem militer dan kekuatan polisi akan runtuh.”

BAB V: GESTAPO DAN SERIKAT YESUS

Pembayaran untuk para pengkhianat Perancis (Luchaire, Bucard, Deat, Doriot dan Abel Bonnard) dilakukan oleh Jerman SR dan diberikan karena pekerjaan mereka

Hitler adalah seorang yang setia kepada Vatikan. Dia berjanji untuk

yang efektif. Doriot sebelumnya seorang yang sedang menanjak namanya, tetapi

“mencekik” para anti-paus. Mereka (Pius XI, Pius XII, Hitler) mengirimkan kaum liberal

karena kebutuhan akan masa depan dan untuk mengamankan posisi transisi

dan orang Yahudi ke kamp konsentrasi. Nasib bangsa Yahudi sudah ditentukan (oleh

diperlukan figur lain, Doriotpun tersingkir. Figur lain itu adalah seorang perwira militer

Hitler):

yang dihormati dan sanggup “mendandani” kekacauan dan menghadirkannya sebagai

dibinasakan.

“pemulihan nasional.” Dia adalah Petain.

dibunuh

atau

disuruh

bekerja

sampai

kehabisan

tenaga

kemudian

Sejarah Rahasia Jesuit/2000 Pada

hari

kematian

halaman: Hitler,

3

Mei

1945,

surat

kabar

67

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

68

“Reforme”

Hitler hanya melakukan sedikit kerja, tidak gemar membaca dan membiarkan kaki

mempublikasikan pernyataan Franco (yang sebenarnya merupakan suara Tahta Suci)

tangannya bekerja sendiri-sendiri. Ternyata para pahlawan Nazi adalah orang-orang

bahwa “Adolf Hitler, anak kesayangan Gereja Katolik, meninggal mempertahankan

yang tidak mempunyai intelektual dan karakter. Hanya satu yang “normal” Franz von

Kekristenan. Dia seorang martir, Tuhan memberi Hitler mahkota kemenangan”. Hitler

Papen, dialah yang mengerjakan semuanya. Hitler hanyalah legenda yang sengaja

pantas menerima penghormatan dari Gereja Roma karena dia sangat setaia

diciptakan, sama seperti Mussolini.

melayaninya.

Hitler mengakui bahwa dia belajar banyak dari Ordo Jesuit. Organisasi S.S.

Di Italia dan Jerman, ada beberapa negarawan dan pemimpin sejati, dibandingkan dengan Hitler dan Mussolini. Tetapi mereka terlalu pandai sehingga

dibentuk berdasarkan prinsip-prinsip Ordo Jesuit, baik itu berdasarkan peraturan-

Vatikan,

peraturannya, maupun latihan spiritual yang “diresepkan” oleh Ignatius de Loyola;

mengendalikan mereka. Awalnya rencana Ledochowski adalah membentuk federasi

sedangkan struktur perintah/birokrasi meniru susunan hirarki Gereja Katolik. Salah

negara-negara Katolik di Eropa Tengah dan Timur, dimana Bavaria dan Austria

satu prinsip yang dijunjung tinggi pihak kepausan adalah pembunuhan yang

(pemerintahannya dipimpin oleh Jesuit Seipel) akan mempunyai peranan yang

terorganisir, yaitu inkuisisi. Apakah inkuisisi hanya terjadi di masa lalu? Tidak! Apakah

menonjol.

bisa terjadi pada masa sekarang? Ya. Mengapa? Karena prinsip yang dijunjung tinggi

kesempatan untuk mewujudkan federasi ini semakin kecil, sewaktu Monseigneur

itu tidak berubah!

pacelli menyadari kelemahan Republik Jerman, yaitu kurangnya dukungan. Rencana

Hitler, Joseph Goebbel, Himmler dan sebagian besar anggota Nazi adalah Katolik. Hitler sendiri menganggap Himmler, pimpinan Gestapo, sebagai Ignatius de

khususnya

Bavaria

von

harus

Ledochowski

dipisahkan

(seorang

dari

paus

Republik

hitam),

Jerman

tidak

Weimar.

dapat

Tetapi

pun dimodifikasi.

“Hegemoni

Prussia

Protestan

harus

dihindari

dan

pada

saat

jerman

Loyola-nya Nazi. Hitler mempunyai alasan untuk menyebutnya demikian. Kurt

mendominasi Eropa –untuk mencegah federalisme orang Jerman- seorang “Reich”

Heinrich Himmler, Reichsfuhrer (Jenderal) S.S., Gestapo dan pasukan polisi jerman

harus dibentuk kembali dimana Katoliklah yang menjadi tuannya”.

adalah seorang yang paling banyak diisi oleh paham Kekatolikan dibandingkan dengan anggota-anggota Katolik lainnya dalam grup Hitler. Ayahnya seorang direktur sekolah Katolik di Munich, guru pribadi Pangeran Ruprecht dari Bavaria. Saudara lakilakinya seorang biarawan Benedictine. Pamannya memegang posisi penting di Mahkamah Bavaria.

Tetapi apakah karena kemampuannya dia bisa memperoleh posisi sebagai kepala Gestapo? Seorang jeniuskah dia sehingga diperbandingkan dengan Ignatius de Loyola? Bagaimana halnya dengan Hitler? Seorang pemimpin sejatikah dia?

Master sejati untuk Jerman, seorang negarawan jenius yang akan memutarbalikkan dunia? Hitler sendiri mengakui bahwa dia hanyalah sebuah klarion (alat musik sejenis trumpet). M. Francois-Poncet, duber Perancis untuk Berlin, mengkonfirmasikan bahwa

****

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

69

BAB VI: KAMP KEMATIAN dan PERANG Anti-SEMIT

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

70

BAB VII: JESUIT DAN “COLLEQUIM RUSSICUM”

Para Katolik adalah para tuannya Nazi Jerman yang melaksanakan prinsip-

Salah satu penyebab Vatikan memulai perang dunia II, dengan memaksa

prinsip kepausan. Gereja Roma merasa berhak untuk memusnahkan siapa saja, baik

Kaisar Austria –Francis Joseph- untuk “menghukum Serbia”, adalah untuk menyerang

dengan cara lambat atau cepat, yang menghalanginya, yaitu orang-orang liberal dan

Gereja ortodoks, lawan Vatikan yang paling dibenci dan hal itu sudah berlangsung

kaum Yahudi, dikirim ke Auschwitz, Dochau, Belsen, Buchenwald dan kamp-kamp

berabad-abad. Sasaran Vatikan sebenarnya, selain Serbia, adalah Rusia yang

kematian lainnya.

merupakan pelindung kaum Ortodoks di daerah Balkan dan Eropa Timur. Roma yakin

Vatikan sendiri cuci tangan terhadap kekejaman ini, seperti yang dinyatakan oleh Pius XII kepada Dr. Nerin F. Gun, jurnalis Swiss yang mempertanyakan

kemenangan bisa diraih dengan menciptakan bencana raksasa. Paus Pius X yakin pasukan Perancis dan Rusia tidak akan menang atas Jerman.

mengapa paus tidak menolong orang-orang malang tersebut: “Kami mengetahui

Ternyata

semua

perhitungan

meleset.

Perang

dunia

I,

yang

bahwa, karena asalan politik, adanya pembunuhan kejam terjadi di Jerman, tetapi

memporakporandakan Utara Perancis dan menyebabkan jutaan meninggal, gagal

kami

tidak

memenuhi ambisi Roma. Austria dan Hungaria terpecah dua, sehingga melemahkan

berperikemanusiaan itu”. Tahta Suci diketahui terlibat dalam pendeportasian 528

pengaruh Vatikan di Eropa. Pukulan berikutnya adalah Revolusi Rusia yang membuat

misionaris Protestan dari penjara, oleh orang-orang Jepang, di Kepulauan Pasifik dan

Rusia terlepas dari kontrol Vatikan. Kekalahan total! Tetapi Gereja Roma tidak

diasingkan ke kamp-kamp konsentrasi di Filipina. Cukup banyak bukti yang

berputus asa. Usaha baru dilakukan tetapi dikombinasikan dengan ambisi-ambisi

menyatakan keterlibatan Gereja Roma dalam hal-hal yang dilakukan Oustachi, Nazi,

Pan-Jerman : Perang Dunia II, dimana 25 juta meninggal di kamp konsentrasi, 32 juta

pemusnahan kaum Ortodoks dan bangsa Yahudi. Gereja Roma tidak pernah

serdadu tewas

mengakui bahwa setiap warga negara mempunyai hak yang sama.

mengira tujuannya telah tercapai. Vatikan dan Berlin menandatangani pakta yang

tidak

pernah

diinformasikan

seperti

apa

penindasan

Nazi

yang

dalam pertempuran dan 29 juta cedera dan cacat. Gereja Roma

Dalam sebuah surat kepada “SS Haupsturmfuhrer” Danneker tanggal 21 Juli

mengijinkan para misionaris Katolik dari Russicum College (Colleqium Russicum)

1942, diperintahkan untuk mendeportasi anak-anak Yahudia yang diambil dari ibunya

menguasai daerah-daerah yang sudah ditaklukkan oleh Jerman. Katolikisasi Rusia

ke Auschwitz. Selama lebih dari 5 tahun, Nazi adalah sumber kebiadaban,

dicanangkan dan Kroasia pun dikenai hal serupa, tetapi dalam skala yang jauh lebih

ketidaksenonohan, hujatan dan kejahatan. Nazi membunuh 6 juta orang Yahudi,

besar. Semuanya diperlukan untuk kedigjayaan Roma!

dimana 1,8 juta diantaranya adalah anak-anak. Gerakan anti-Semit di USA juga

Yang terjadi ternyata mengecewakan, Hitler terhenti di Moskow dan von

didalangi oleh Jesuit karena sejalan dengan doktrin Gereja Roma. Tokoh utama

Paulus beserta pasukannya terperangkap di Stalingrad pada hari Natal 1942! Pius XII

dalam gerakan tersebut adalah Pastor Caughlin (seorang Jesuit, tentunya). Dia

yang

sangat terkenal dengan paham anti-Semitnya, dan melalui siaran radionya, dia

mendukung “Perang Salib Suci Modern” itu, berbalik dengan mengatakan bahwa

berhasil mengumpulkan pendengar sebanyak 20 juta lebih.

perang Hitler tersebut bukanlah perang salib yang sebenarnya. Pius XII juga

tadinya

mengeluarkan

seruan

kepada

“negara-negara

Kristen”

untuk

mengeluarkan sanggahan terhadap ucapan Kardinal Baudrillart (“Perang Hitler adalah

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

71

untuk mempertahankan kebudayadaan Eropa, 30 Juli 1941) bahwa “Gereja Katolik

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

72

BAB VIII: PAUS YOHANES XXIII MENANGGALKAN TOPENG

tidak pernah mengidentifikasikan dirinya dengan kebudayaan barat”.

La Coix mengatakan, berdasarkan penampakan Bunda Maria 1917 di Fatima,

Gereja

Roma

selalu

berhati-hati

dalam

melakukan

aksinya.

“Bonne

bahwa “Perawan Fatima telah berjanji untuk menobatkan Rusia (menajdi umat Katolik

renommee vaut mieux que ceinture doree”. Reputasi yang tanpa cacat lebih baik

Roma) jika semua orang Kristen dengan tulus dan bersuka cita melaksanakan

daripada sabuk keemasan. Vatikan sangatlah kaya, nafsu politiknya untuk mendomisi

perintah hukum Injil”. Janji dari Perawan ini dimeteraikan lagi pada penampakan tahun

selalu

1951 di halaman Vatikan, yang hanya diperuntukkan bagi Pius XII saja. Sekalipun ada

memproklamirkan “urbi dan orbi” dengan propaganda yang intens sehingga reputasi

penampakan tersebut, yang menentukan ternyata bukanlah Perawan Fatima! Inggris

pun terjaga baik, emas tetapi mengalir masuk.

memperkuat dirinya untuk menghadapi Nazi, USA ikut ambil bagian dalam

dibalut

dengan

dalih

“spiritual

(keagamaan)”

dan

kemanusiaan,

Tanggal 7 Januari 1960 di Roma diadakan KTT (Konferensi Tingkat Tinggi)

peperangan (walaupun Pastor Coughlin, seorang Jesuit, berusaha keras untuk

yang

mencegahnya), sekutu mendarat di Afrika Utara dan operasi militer Rusia adalah

menciptakan perdamaian diantara dua ideologi: komunis dan demokrasi. Tentu saja

bencana bagi Nazi. Impian Halke von Ledochowski, Jenderal Jesuit, tidak tercapai.

Vatikan mengambil peranan dalam KTT ini. Di USA, Kardinal Spellman meminta umat

Jesuit mundur teratur. Sang jenderal pun meninggal karena kesehatannya menurun

Katolik untuk menyambut Khrushchev (seorang pemimpin Soviet), yang menjadi tamu

drastis akibat bencana kekalahannya tersebut.

presiden USA, dengan ramah.

Colleqium Russicum adalah seminari Rusia yang diciptakan oleh Pius XI, bersama dengan “Oriental Pontifical Institute” dan “Roman College”. Ketiganya diatur

mempertemukan

para

pemimpin

negara-negara Timur dan Barat untuk

Dalam pesan Natalnya, Paus Yohanes XXIII mengharapkan perdamaian tercipta di dunia ini. Sejauh ini Vatikan menampakkan wajah manisnya.

oleh Serikat Yesus. Aktifitas ketiganya saling terkait dan bervariasi. Contohnya:

Kegemparan terjadi pada 7 Januari, Kardinal Ottaviani, calon sekretaris Tahta

bersama-sama dengan Fasis Italia dan sisa-sisa Nazi jerman, Jesuit mengorganisir

Suci, menyampaikan pidato yang mengagumkan di Basilika “Saint-Marie-Majeure”.

dan

dalah

Dia menyerang otoritas Soviet dan menggambarkan para pemimpin Rusia sebagai

menumbangkan pemerintahan-pemerintahan Eropa timur. Keuangan disediakan oleh

“anti Kristus baru” yang pantas “di deportasi, dipenjara , dibunuh “. Perjalanan ke

organisasi-organisasi keuskupan yang berkuasa.

ruang angkasa hanyalah menghina surga dan menunjukkan bahwa Tuhan tidak ada.

mengkoordinir

kelompok-kelompok

anti

Rusia.

Tujuan

utamanya

Suatu saat saya (penulis, Edmund Paris) bercakap-cakap denga Andrei Ouroussof, seorang Jesuit. Singkatnya: politik Vatikan membutuhkan, baik yang secara sukarela maupun dipaksa, dan Vatikan telah “mencïptakan” berjuta-juta martir dalam dua perang dunia.

Ottaviani juga menyerang para politisi dan negarawan Barat yang dianggapnya “tumbuh bodoh karena teror”.

Kata-kata yang dramatis ini tentu tidak membuat kita lupa bahwa Vatikan juga dapat menggunakan kata-kata manis untuk mencapai tujuannya, seperti yang dilakukan Franco di Spanyol dimana orang-orang Protestan dianiaya. Dilihat

****

berdasarkan

cara

Vatikan

memperlakukan

para

orang

sesat

(heresi);

tidak

mengherankan kalau Vatikan secara sistematis menghujat usaha-usaha yang

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

73

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

74

memisahkan istilah antara negara-negara “Kristen” dan ateis. Bagi Vatikan, keduanya

Mr. Von Brentano, diterima dengan ramah oleh Paus Yohanes XXIII. Paus

sama.

menyampaikan bahwa Tuhan telah memberi peranan kepada rakyat Jerman untuk Isu disebarkan bahwa pendirian kardinal Ottaviani bukanlah cerminan dari

menjadi pelindung dunia Barat terhadap ancaman dunia Timur.

pemikiran Tahta Suci. Hal ini sebenarnya tidak mungkin. Tidak mungkin Ottaviani

Sebenarnya Perang Dingin yang langsung sangat penting bagi kekuatan

mengucapkan kritikan tajam tanpa persetujuan atasannya, Paus sendiri. Paus

Politik Vatikan, dan keuangannya, sehingga Vatikan tidak ragu-ragu untuk mengulang

Yohanes XXIII tentu tidak dapat menyampaikan kritik itu sendiri, tetapi dengan

sudut pandang politik seperti itu, walaupun yang pertama ditolak. Usaha-usaha untuk

memerintah orang-orang yang berkedudukan tinggi dalam kepausan untuk mengambil

memulihkan hubungan Barat-Timur selalu dilakukan.

alih tempatnya, dia ingin kerjasama yang dilakukan secara rahasia terpampang jelas ke setiap orang.

Jesuit akan selalu menggunakan segudang tipuannya untuk menentang perdamaian

Kebetulan, yang lain dan cukup aneh, terjadi pada saat bersamaan sebuah

antara

negara-negara

dan

pemerintahan-pemerintahan.

Untuk

meruntuhkan struktur atau organisasi yang kompleks, mereka tidak akan menyisakan

artikel dalam “Osservatorie Romano” mengecam sosialisme karena berlawanan

perangkap

dan

kontra

perangkap

yang

mereka

miliki.

Serikat

Yesus

akan

dengan kebenaran Kekristenan. Siapapun yang mempraktekkan politik itu masih

melaksanakan perang, perang suci, tanpa kekhawatiran terhadap bencana yang

mempunyai harapan untuk tidak masuk neraka-tetapi tidak dapat menghindari Api

ditimbulkan.

Penyucian.

Segala usaha dilakukan oleh Roma untuk menanamkan pengaruhnya.

Contohnya

penampakan

Perawan

Maria

di

Bukit

Fatima

tahun

1917,

Catatan Penerbit :

yang

Edmond Paris kurang waspada terhadap perubahan yang terjadi terhadap “Pelacur

menyatakan bahwa Rusia akan bertobat; kebangkitan Hitler walaupun akhirnya kalah,

dalam Kitab Wahyu” untuk memenuhi nubuatan dalam Alkitab. Dia sudah siap

tetapi kekalahan tersebut tidak membuka mata Roma atas ambisinya yang konyol.

terhadap semua kemungkinan yang terjadi.

Ambisi besar Roma lainnya adalah agar Roma dapat “bebas” di Polandia,

Jesuit sudah melakukan evaluasi terhadap PD III dan mencanangkan AS

Hungaria dan Cekoslowakia. Untuk itu, Vatikan bergabung kepada pasukan Jerman.

akan kalah, dan Vatikan tentunya yang menjadi pemenang. Karenanya Vatikan

Vatikan menempatkan Chancellor Konrad Adenauer sebagai pemimpin Federal

memberi dukungan kepada Moskow dan bahkan mengangkat seorang Paus yang

Jerman, sehingga dia selalu menyuarakan Vatikan. Adenauer, yang dijuluki serigala

komunis dari Polandia. Secara rahasia Vatikan mengadakan perjanjian dengan Rusia

tua, berusaha untuk mempersenjatai kembali negara tersebut, baik pemuda Jerman

dan membiarkan paham Marksisme mendunia. Para Jesuitlah para aktor dibelakang

maupun penduduknya secara umum. Maka dari itu, posisi-posisi penting dalam

gerakan perlucutan senjata untuk melemahkan A.S.

pemerintahan Jerman Barat dipegang para mantan pengikut Hitler dan penjahat

Moskow akan menjadi otot Vatikan untuk menaklukkan bangsa-bangsa

perang. Semua ini dilakukan sebagai aksi balas dendam bersama-sama dengan

sehingga Katolik Roma menjadi satu-satunya agama di dunia. Rusia akan dipaksa

Vatikan.

untuk menyerang Israel, sesuai dengan nubuatan dalam Alkitab (Yeh 38 & 39) dan 7 Januari 1960 diadakan kebaktian di Sainte-Maire-Majeure beberapa hari

sebelum kunjungan Konrad Adenauer ke Roma. Adenauer dan Menteri Luar Negeri,

anti-Kristus dari Vatikan tinggal menunggu kehancurannya pada kedatangan Yesus Kristus yang kedua kalinya.

Sejarah Rahasia Jesuit/2000

halaman:

75

Kesimpulan :

Sejarah Rahasia Jesuit/2000 10. Antara

tahun

halaman:

76

1939-1945, aksi Jesuit membunuh 57 juta orang dan

menghancurkan Eropa. Kita harus waspada, dia tidak akan berhenti. Kita 1.

Jesuit adalah pasukan rahasia Kepausan.

perlu memberi tahu setiap orang mengenai aktifitas licik dari para fanatik yang

2.

Jesuit banyak beraksi dalam kancah kegemarannya yaitu politik di berbagai

tidak pernah mundur sebelumnya.

negara.

3.

Dalam

menerapkan

hukumnya,

Jesuit

tidak

pernah

memperhatikan

kepentingan nasional suatu negara. Terkadang terjadi konflik antara Tahta Suci, Jesuit dan apa yang dilakukan Jesuit tidak selalu menguntungkan kedua

Jesuit. Ordo ini, yang merupakan tulang punggung Gereja Roma, cenderung untuk mendominasi. Para uskup tidak lebih sebagai “pegawai negeri�, yang

Doa Penutup:

4.

Jesuit lebih berbahaya kepada temannya sendiri daripada kepada musuhnya.

5.

Jesuit mempunyai pengaruh yang kuat dalam Vatikan karena reputasinya mencengangkan, musuhnya sebanyak temannya, dihormati dan juga ditakuti.

Kekristenan Roma merupakan kerajaan yang absolut, didirikan sekarang dan selamanya atas dasar infalibiliti paus (paus tidak pernah bersalah).

7. Sulit untuk membedakan apakah suatu tindakan dilakukan oleh Vatikan atau

menerima perintah dari Roma.

8. Melalui media massa Katolik, mereka menciptakan ilusi kepada para pembaca mengenai bentuk kemerdekaan, terbuka terhadap ide-ide baru.

9.

PENUTUP: Bagi saudara yang telah membaca buku ini, tentu menemukan banyak hal yang sebelumnya tidak diketahui. Bila hendak membagikan buku ini, berdoalah untuk meminta hikmat kepada Tuhan kepada siapa buku ini layak diberikan.

Apabila anda mempunyai saudara, sanak keluarga, teman, atau siapa pun dia yang beragama Katolik, berdoalah bagi mereka. Kita, yang sudah mengetahui kebenaran yang sungguh, harus mengasihi mereka dengan berdoa tidak hentihentinya untuk mereka agar Tuhan Yesus menjamah hati mereka, mencurahkan Kasih Karunianya ke dalam kehidupan mereka, agar seturut dengan waktu dan rancanganNya, saudara-saudara kita yang beragama Katolik itu boleh mengetahui bahwa agama Katolik tidak membawa keselamatan bagi hidup mereka. Kalau mereka mau selamat dan memperoleh hidup kekal, mereka harus mau keluar dari sistem tersebut.

belah pihak.

6.

****

Seperti memberi permen kepada seorang anak yang penurut, demikian juga dilakukan Vatikan terhadap orang-orang yang mau menganut pahamnya.

Murid yang tidak pandai lulus ujian tanpa menemui kesulitan, Profesor diberi kedudukan sesuai dengan keinginannya, dokter akan bertambah pasiennya kalau

mau

mengikuti

beberapa

perkumpulan,

dan

sebagainya.

Untuk

mencapai tujuannya, dia juga menjangkau para profesional dan intelektual dalam

bidang

pendidikan

(universitas),

departemen), dan pemerintahan.

administrasi

(kementerian

Tuhan Yesus, saya mengucap syukur karena dapat membaca buku ini sampai selesai. Segala kebenaran dan pengajaran yang bukan berasal dari Tuhan Yesus, ditapiskan dari hati dan pikiran saya, di dalam nama Yesus. Bapa, saya berbelas kasih kepada para umat Katolik yang telah disesatkan oleh sistem yang mereka anut.

Beri saya roh keberanian dan roh hikmat, Tuhan Yesus, untuk memberitakan mengenai bagaimana sesungguhnya sistem yang mereka jalankan itu. Layakkanlah saya untuk menyampaikan FirmanMu dan Kebenarannya kepada mereka. Jamahlah hati mereka agar mereka mau menerima FirmanMu dengan segala kerendahan hati.

Terima kasih Tuhan Yesus. Amin.

dan

****