10 november hal 20

Page 1

INSPIRASI SUMSEL BERITAPAGI

JUMAT, 10 NOVEMBER 2017

HALAMAN

20

HUMAS PEMPROV

FKUB Diminta Turun ke Masyarakat Deteksi Dini Isu Konflik Umat Beragama

KO M E N TA R Tidak Boleh Dibedakan Herlin Koisasi, Masyarakat KERUKUNAN hidup beragama yang kini harmonis harus terus kita jaga dan kita pelihara karena kita ini negara berdemokrasi yang menjunjung tinggi nilai-nilai keagamaan. Kita tidak boleh lagi membedakan antara suku dan ras supaya kehidupan antar umat beragama kita berjalan dengan baik dan saling menghormati antar sesama lain agama.

Perlu Dipelihara Zain Ismed, Mantan Sekretaris Perusahaan PT Pusri SEJAK zaman dahulu masyarakat Sumsel memang sangat rukun dalam kehidupan beragama, hal tersebut perlu dipelihara oleh semua komponen masyarakat Sumsel dan menunjukkan bahwa masyarakat kita taat kepada agama dan saling menghormati antar umat beragama.

Terus Dijaga Eftiyani Bin Sanif, Mantan Ketua KPU Palembang KEHARMONISAN kehidupan dan kerukunan antar umat beragama di Sumsel perlu terus dijaga oleh seluruh lapisan masyarakat Sumsel.

antar umat beragama di seluruh wilayah Sumsel. Menurut Alex Noerdin, FKUB Sumsel memiliki tugas berat dalam menjaga kerukunan umat beragama karena saat ini Sumsel sudah diakui dunia sebagai daerah yang sangat kondusif dan zero konflik. Selain itu, kerukunan umat beragama menjadi sangat penting dijaga bersama dalam rangka suksesnya dua agenda besar Provinsi Sumsel ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○

G

UBERNUR Suma tera Selatan H Alex Noerdin mengimbau kepada pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sumsel agar lebih gencar dan rutin melaksanakan program kerja dengan turun langsung ke setiap lapisan masyarakat mendeteksi lebih dini munculnya isu dan benih konfilk dalam rangka mempererat persatuan

yakni pelaksanaan pilkada serentak dan Asian Games 2018. ”Terus menerus turun langsung ke masyarakat mendeteksi dini isu yang dapat menyebabkan konflik, utamakan dulu daerah yang rawan seperti Kabupaten Muratara, OKU Timur dan perbatasan OKI, kemudia baru ke Kabupaten dan Kota lainnya,” harap Alex Noerdin saat menerima pengurus baru

FKUB Sumsel di Griya Agung Palembang, Selasa (7/11). Ketua FKUB Sumsel, Aflatun Muchtar mengatakan, dengan terbentuknya kepengurusan baru FKUB Sumsel, pihaknya telah menyusun program kerja kedepan diataranya akan melaksanakan kunjungan langsung ke setiap kabupaten dan kota di Sumsel sesuai dengan apa yang telah diinstruksikan Gubernur Alex

Noerdin. ”Kita memperkenalkan seluruh pengurus baru FKUB Sumsel kepada Pak Gubernur, sekaligus mengharapkan Gubernur Alex Noerdin bisa melantik kepengurusan ini dalam waktu dekat,” ungkapnya. Lanjut Aflatun Muchtar, selain meningkatkan silaturahmi dan koordinasi antar pengurus FKUB Kabupaten dan Kota se- Sumsel, pihaknya

juga akan melakukan pertemuan langsung dengan para tokoh agama yang ada di Kabupaten dan Kota. ”Kedepannya, FKUB Kabupaten dan Kota kita minta memberikan laporan rutin tentang kondisi daerah masing-masing, sehingga jika didapati adanya isu yang mengarah kepada konflik dalam lebih dini dilakukan pencegahan,” pungkasnya.adv

Gubernur Sumsel Suport Penuh Unsri Menuju World Class University GUBERNUR Sumatera Selatan H Alex Noerdin memastikan Pemprov Sumsel akan mendukung penuh kebutuhan Univeritas Sriwijaya (Unsri) menuju World Class University. Pernyataan tersebut diungkapkannya saat menghadiri Rapat Senat Terbuka Dies Natalis ke-57 Unsri di Gedung Graha Sriwijaya, Selasa (7/11). Selain Gubernur Sumsel Alex Noerdin, acara tersebut juga dihadiri Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI Prof H Mohamad Nasir, PhD,Ak dan Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain, serta beberapa pejabat tinggi lainnya. Dikatakan Alex, pihaknya sangat mendukung Unsri dalam hal meningkatkan kualitasnya sebagai perguruan tinggi terbaik di level nasional maupun internasional. Karena itu Alex berkomitmen menyokong penuh segala hal yang dibutuhkan. ”Kami dari pemerintah daerah mendukung penuh cita-cita Unsri menjadi World Class University. Bapak rektor tinggal ngomong saja, mau apa mau jalan atau perlu apa. Kasih tahu, saya akan cepat teruskan ke menteri,” ujarnya. Di hadapan ribuan mahasiswa dan tamu undangan yang hadir, pelopor sekolah gratis itu tak hanya mengungkapkan dukungannya atas perkembangan Unsri. Kesempatan itu juga dimanfaatkan gubernur untuk mensosialisasikan segala persiapan Sumsel sebagai tuan rumah Asian Games 2018 mendatang. ”Saya mau jualan soal Asian Games saja. Sekarang ini persiapan venue progresnya sudah 80%. Akhir Desember ini semua selesai dan menyusul beberapa venue bulan Februari,” jelas Alex. Bukan hanya soal kebanggan kata Alex, ditunjuknya Palembang sebagai tuan rumah diakuinya banyak memberikan pengalaman positif. Karena kepercayaan pemerintah pusat bisa didapat dengan semangat dan kemauan yang kuat. ”Itu yang Sumsel punya semangat dan kemauan yang kuat. Kalau ngomong APBD kita kecil sekalia hanya Rp8 triliun lebih. Tapi dengan

HUMAS PEMPROV

APBD sekecil itu ternyata kita bisa,” jelasnya. Selain pengalaman, fasilitas dan sarana olahraga yang memang sudah lengkap menurut Alex hal lain yang penting dimiliki suatu daerah adalah jaminan keamanan. Tanpa itu Sumsel mustahil dipilih sebagai salah satu tuan rumah. ”Sumsel Zero konflik. Itu yang selalu kita jaga. Kalau tidak aman mana mau orang mengirimkan atletnya,” ujar Alex Sementara itu Rektor Unsri Anis Saggaf mengatakan menginjak usianya ke 57 Unsri sudah memasuki fase tua. Demi menjaga kualitasnya, selama 4 tahun ini Unsri fokus pada beberapa hal seperti kualitaw proses

pembelajaran. Kualitas kelembagaan dan tata kelola yang baik pada semua unit lingkungan Unsri serta peningkatan kualitas dosen. ”Selain itu kami juga fokus menjalankan 10 program Unsri di antaranya percepatan budaya akademik, peningkatan research, dan peningkatan SDA dosen dan tenaga,” jelasnya. Hingga saat ini jelas Anis tak kurang ada sekitar 130 guru besar dengan 70-an orang yang masih aktif. Untuk Doktor sendiri di Unsri tercatat ada 200 orang. “Unsri sekarang nomor 5 penghasil research dari 10 univeritas BLU,” ujarnya. Sementara itu Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI,

Prof.H.Mohamad Nasir, mengatakan sangat mengapresiasi Unsri dengan segala capaiannya menjadi univeritas bermutu. ”Kepada rektor, bagaimana caranya research penelitian yang dilakukan universitas harus digenjot agar punya daya saing yang tinggi. Terakhir publikasi Indonesia ada sebanyak 13.792 unggul sedikit dari Thailand 12.184. Unsri salah satu penyumbangnya,” ujarnya. Jumlah itu kata Menristek jangan membuat terlena karena negara lain sudah jauh meniggalkan seperti Malaysia dan Singapura. ”Research ini jangan sampai terhenti di perpustakaan saja, tapi harus inovasi,” katanya.adv


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.