“PERMASALAHAN JUMLAH PENDUDUK DI INDONESIA�
Penduduk merupakan sumber daya paling vital dan strategis yang dimiliki suatu negara karena penduduk merupakan modal sosial yang dapat menggerakkan sumber daya lainnya. Tanpa penduduk dan pemberdayaan penduduk, niscaya segala keunggulan komparatif yang dimiliki oleh suatu negara tidak dapat didayagunakan untuk kebutuhan negara tersebut. Indonesia dapat dikatakan sebagai negara yang unggul apabila besaran jumlah penduduk dijadikan sebagai kriteria penilaian. Sensus pada 2010 menunjukkan bahwa jumlah penduduk di Indonesia sebanyak 237,6 juta jiwa, berada di urutan keempat setelah Tiongkok, India, dan Amerika Serikat. Pada 2030, diperkirakan jumlah penduduk Indonesia akan mencapai angka 300 juta jiwa.1 Seyogianya jumlah penduduk yang besar berbanding lurus dengan manfaat yang diterima oleh suatu negara, semisal menjadi motor penggerak pembangunan. Namun demikian, manfaat tersebut dapat diperoleh tatkala jumlah penduduk yang besar tersebut dapat dikelola dengan baik, seperti pengelolaan dari sisi pendidikan, kesehatan, pemukiman, serta penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi. Jika tidak, maka jumlah penduduk yang besar dapat menjadi permasalahan akut bagi suatu negara. Konsekuensinya, dapat terjadi peningkatan jumlah pengangguran, kriminalitas, kemiskinan, tingginya angka kematian ibu dan anak, hingga penurunan daya saing nasional. Belajar dari kasus Tongkok, pada masa silam, ledakan jumlah penduduk dan pengaruh berbagai kebijakan internal mengakibatkan banyak warga Tiongkok eksodus ke luar negeri dan menjadi diapsora.2 Untuk mencegah dan mengatasi permasalahan kependudukan, maka konsep pembangunan berwawasan kependudukan perlu dikembangkan. Pembangunan berwawasan kependudukan merupakan pembangunan yang menempatkan isu perkembangan kependudukan dan pembangunan keluarga sebagai titik sentral dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Pembangunan berkelanjutan di bidang kependudukan ini dimaksudkan untuk menciptakan perbandingan ideal antara perkembangan kependudukan dengan daya dukung dan daya tampung lingkungan, 1
Kerangka Acuan Diskusi Kelompok (DK) untuk Peserta Bidang Studi Demografi, PPRA LIX Lemhannas RI T.A. 2019. 2 “Sejarah Migrasi dan Populasi Kelompok Etnis Tionghoa�, diunduh dari https://www.tionghoa.info/sejarah-migrasi-dan-populasi-kelompok-etnis-tionghoa/, pada tanggal 12 Mei 2019, pukul 13.41 WIB.
1