Rp. 3.750
Kamis 10.04.2014
F.Dalil Harahap/Batam Pos
SEPULUH calon pemilih bodong diamankan di Mapolsek Bengkong, Rabu (9/4). Mereka mengaku dijanjikan akan diberi uang oleh dua orang caleg.
21 Pemilih Bodong Ditangkap Pencoblosan di sejumlah TPS di Batam kemarin diwarnai pengerahan massa untuk menco blos caleg tertentu. Setidaknya, ada 21 orang yang diamankan polisi karena ketahuan meng gunakan surat undangan pemilih lain atau mencoblos lebih dari satu kali. Menurut Kapolda Kepri Brigjen Pol Endjang Sudrajat, pihaknya telah mengamankan 21 orang terkait dugaan pengerahan pemilih di be berapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Batam. ”Diduga mereka melakukan mobilisasi untuk memi lih di beberapa TPS. Kami telah amankan 10 orang di Bengkong dan 11 orang di Batuampar,” kata Endjang usai memantau pelaksanaan pemilu, kemarin. Menurut dia, salah satu dari 21 orang yang dia mankan itu terbukti sudah menggunakan hak pil ihnya dua kali. Dan saat ini telah diamankan untuk
Baca 21...Hal4
Mimpi sebaiknya tidak terlalu jauh sehingga bisa tercapai. Tetapi, saat sudah tercapai, orang harus bisa bermimpi lagi.
f.cecep mulyana/batam pos
Jemur Surat Suara:
PETUGAS KPPS dan para saksi di TPS 29 Kampung Air, Teluktering, Batam Kota, menjemur surat suara yang basah akibat terkena air hujan, Rabu (9/4). Pencoblosan di Batam kemarin berlangsung lancar dan rencananya rekapitulasi surat suara di tingkat PPS akan dilakukan hari ini.
PDIP Unggul, Golput 34 Persen
SBY Siap Jadi Oposisi JPNN, Jakarta etua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersikap bijak menang gapi hasil quick count atau hi tung cepat dari sejumlah survei yang menempatkan Demokrat anjlok ke posisi keempat, di bawah Partai Gerindra, Partai Golkar, dan PDI-P. Presiden RI itu siap partainya tak lagi berkuasa dan menjadi oposisi. ”Menurut hitung cepat, sudah dike tahui, perolehan suara relatif lebih rendah dibandingkan capaian Partai Demokrat pada pemilu 2009. Namun, kami mene rima sepenuhnya suara yang Demokrat dapatkan dalam pemilu legislatif 2014 ini. Sungguh pun suara kami relatif tidak tinggi, tidak pernah ada pikiran terjadi kecurangan dalam pemilu kali ini,” papar SBY tadi malam (9/4).
K
Ria dan Djasarmen Unggul Pemilihan calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dari Kepri memunculkan nama Ria Saptarika dan Djasarmen Purba yang menang di sejumlah TPS. Pantauan Batam Pos di beberapa TPS di kawasan Tiban dan Sekupang, Ria dan Djasarmen mengung guli 13 calon anggota DPD lainnya. Di TPS 31 Tiban, Sekupang, misalnya, Ria dan Djasarmen memperoleh suara yang sama yakni 31. Untuk TPS 18 di depan halaman gedung Beringin, Ria mendulang 54 suara atau tertinggi dibanding calon anggota DPD lainnya. Sementara Dja sarmen Purba memperoleh 31 suara. Di TPS 20 Sekupang, Ria juga mendapatkan jumlah suara terbanyak yakni 65 suara. Sedan gkan di TPS 26 Tiban Indah, Ria Saptarika mendapatkan 149 suara. Di TPS 52 Legenda Bali, Ria Saptarika juga menang telak dengan perolehan 53 suara. Mengungguli Hardi Selamat Hood (34 suara), Raden Hari Tjahyono (25), Richard H Pasaribu (20), sedangkan Djasarmen Purba dan Haripinto Tanuwi djaja sama-sama memperoleh 19 suara. Di TPS 51 di perumahan yang sama, Ria Saptarika juga mengungguli caleg lain nya dengan mengantongi 39 suara. Dis usul Richard H Pasaribu (27), Raden Hari Tjahy ono dan Saidul Khudri masing-masing 24 suara. (gas/ryh)
Fatin Shidqia
16 Inginkan Pemimpin Buah Bibir
Jujur & Cerdas
Baca Jaksa ...Hal 4
infografis: xocu
Baca SBY...Hal4
Ketika Tersangka dan Tahanan Korupsi Mencoblos
LHI Setia PKS, Anas Tak Pilih Demokrat Sejumlah tersangka dan tahanan kasus korupsi ikut mencoblos dalam pemilu, kemarin. Mereka rata-rata masih setia kepada partai yang dulu membesarkan nama mereka. JPNN, Jakarta Pencoblo san di TPS khu su s di Gedung Kom isi Pemb e rantasan Kor upsi itu tak berlangsung lama. Hanya sekitar 50 menit, mulai dari pukul 10.13 dan se lesai pukul 11.00. Yang mencoblos pun khusus, han ya 22 orang. Mereka adalah para tersangka dan terpidana
kasus korupsi. Mereka mencoblos di TPS khusus di lobi KPK yang merupakan cabang dari TPS 21 Ke lurahan Karet, Kecamatan Setiabudi. Ada yang malu-malu karena disorot kamera, tapi ada juga yang malah beraksi. Dari 22 penghuni Rutan tersebut, beberapa nama sudah familiar. Se perti Luthfi Hasan Ishaaq (LHI), Ahmad Fathanah, Akil Mochtar, Budi Mulya, Andi Mallarangeng hingga Anas Urbaningrum. Yang kali pertama menggunakan hak suaranya adalah mantan Pre siden PKS Luthfi Hasan Ishaaq.
redaksi@batampos.co.id
F.PUTU WAHYU RAMA/JPNN
ANAS Urbaningrum memperlihatkan kertas suara sebelum mencoblos di TPS khusus tahanan KPK, Rabu (9/4).
Pria yang kini mendekam di Rutan Guntur lansung memberi kode
http://twitter.com/batampos
bahwa dirinya akan memilih PKS. Itu terlihat sebelum pencoblosa, dia
sudah memberikan isyarat melalu salam tiga jari milik PKS. Usai mencoblos, LHI menyam paikan optimismenya mengenai PKS yang akan finish di tiga besar. Disinggung soal bagaimana rasanya mencoblos di tahanan, suami Darin Mumtazah itu mengaku tidak ada yang istimewa. ”PKS pasti tiga besar. Hidup mati saya untuk PKS,” terangnya. Saat Akil Mochtar memberikan suara, dia sempat bercanda dengan para jurnalis. Dia meminta kepada wartawan untuk pulang dan mencoblos dulu sebelum meliput ke KPK. Tapi, mantan politisi Partai Golkar itu me minta agar memilih nomor lima yang merupakan milik Golkar. Akil juga tampak enjoy saat kamera foto dan video terus menyorot dirinya.
Baca LHI ...Hal4