Rp. 3.750
Kamis 20.03.2014
suap akil
KPK Selisik Aset Anas di Kepri Disebut Punya Tambang Bauksit JPNN, Jakarta
K
F.Toni Suhartono/Indopos
TRUK pengaduk semen milik Wawan yang disita terparkir di samping gedung KPK, kemarin.
Lagi, KPK Sita 8 Truk Molen Milik Wawan JAKARTA (BP) - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menyita aset Tubagus Chaeri War dhana alias Wawan. Kali ini, yang diamankan dari penyuap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar itu adalah kendaraan berat berupa truk pengaduk semen. Total ada delapan kendaraan yang biasa disebut dengan truk molen itu kini terparkir di samping gedung KPK. ”Sekitar pukul 23.00 (Selasa malam,red) penyitaan dilakukan. Sekarang, kita masih terus mendalami aset lainnya,” terang Ketua KPK Abraham Samad, Rabu (19/3) kemarin. Pria asal Makassar itu mengakui kalau yang disita masih sebatas aset bergerak. Dia memastikan pe nyidik akan menyita aset tak bergerak seperti tanah dan bangunan setelah proses validasi.
Baca Lagi, ...Hal 4
f.Haritsah Almudatsir/Jawa Pos
IRING-IRINGAN jenazah Kepala Detasemen Markas Polda Metro Jaya AKBP Pamudji yang hendak disemayamkan di rumah duka di Jalan Kamboja, Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur Rabu (19/3). Pamudji diduga ditembak dua kali oleh anak buahnya, Brigadir Susanto, Selasa (18/3) malam sekitar pukul 21.50 WIB.
Jadi pemimpin itu harus memutuskan, kadang pahit kadang manis, kadang enggak menyenangkan, kadang menyenangkan, itu tanggung jawab pemimpin.
oase
Kelebihan
Mari belajar kepada Steve Jobs tentang bagaimana bernegosiasi. Pendiri Apple itu sosok yang jeli dan cerdas menghadapi rekan bisnisnya. Salah satu yang selalu dia kedepankan adalah menunjukkan kelebihan-kelebihan produk Apple tanpa perlu melebih-lebihkan. Dia juga tidak ragu menelusuri rekam jejak rekan bisnis yang akan diajak bekerja sama. Meski menampilkan kelebihan produknya, Jobs pantang berbohong. “Bersikaplah apa adanya mengenai keunggulan bisnis yang Anda kelola,” katanya. Ingin sukses seperti Steve Jobs, ciptakan produk yang unggul dibanding produk lain. (med)
16 Buah Bibir
Paramitha Rusady
Jadi Jurkam Dahlan Iskan
Brigadir Susanto Sempat Lapor Bunuh Diri Kasus Tembak Atasan JAKARTA (BP) - Motif penembakan ter hadap Kayanma Polda Metro Jaya AKBP Pamudji masih gelap, meski penyidik telah menetapkan Brigadir Susanto, se bagai tersangka penembakan dalam kasus tersebut. Susanto sempat tak mengaku, bahkan melaporkan Pamudji tewas karena
bunuh diri. Namun, hasil gelar perkara Ditreskri mum Polda Metro Jaya semalam menun jukkan bukti ilmiah yang tidak terban tahkan. ”Dari hasil cek laboratorium, ditemukan bahwa di tangan S (Susanto) tersisa bekas mesiu, itu yang jadi dasar. Kemudian, ada darah yang ditemukan di tangan S ataupun badannya,” terang
Direskrimum Polda Metro Jaya Kombes Heru Pranoto kemarin. Penetapan itu sekaligus menepis kete rangan awal Susanto bahwa Pamudji bunuh diri. Hasil visum terhadap Pamudji menun jukkan jika tubuhnya bersih. Tidak ada be kas mesiu di tubuh maupun tangannya.
Baca Brigadir ...Hal 4
omisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus memburu aset milik mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Usai menyita sejum lah aset berupa tanah dan bangunan di Yogyakarta dan Jakarta Timur, kini anak buah Abraham Samad sibuk melacak aset yang diduga disamarkan oleh pria yang juga dijerat dengan Undang-Undang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencu cian Uang tersebut. Salah satunya, aset Anas berupa tambang batubara dan bauksit yang diduga berada di Kalimantan dan Kepulauan Riau. Saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, Ketua KPK Abra ham Samad hanya menjelaskan bahwa Mengenai tamsaat ini pihaknya masih terus mene bang dan aset lusuri aset-aset yang lainnya masih diduga dimiliki ter ditelusuri. sangka Anas dan di Abraham Samad sam arkan mel alui Ketua KPK orang lain itu. Na mun terkait detail tambang tersebut, ia enggan menjelaskan. ”Mengenai tambang dan aset lainnya masih ditelusuri dan didalami keberadaannya,” kata nya kepada wartawan melalui pesan singkat, kemarin. Sebelumnya, saat pimpinan KPK Zulkarnain berkunjung ke Tanjungpinang dalam rangka edukasi pengelolaan tambang di Kepri, ia sempat bertanya ke beberapa pihak tentang lokasi tambang bauksit beberapa pengusaha yang diduga terkait dengan Anas di Kepri. Namun Zulkarnain enggan bicara banyak. Keberadaan aset Anas di Kepri dan Ka limantan diungkap oleh mantan Bendahara Umum (Bendum) Partai Demokrat, Muham mad Nazaruddin. Menurutnya, Anas memi liki banyak aset yang tersebar di banyak
Baca KPK ...Hal 4
Tak Ada Penumpang WNI Terkait Terorisme penumpang pesawat tersebut, terafiliasi de ngan terorisme. ”Jadi kalau ada kecurigaan Malaysia atau pihak manapun, jangan-jangan ada warga negara dari negara manapun yang memiliki latar belakang, misalnya terorisme, itu tidak ada dari warga negara kita,” jelasnya dalam pengantar rapat di Kantor Presiden, kemarin. Karena itu, Presiden RI keenam itu mene kankan agar kebenaran tersebut bisa diko munikasikan pada publik. Sehingga, tidak bermunculan spekulasi sampai pemberitaan yang tidak benar. Dia juga berharap, hal tersebut juga bisa meluruskan pemberitaan miring yang belakangan beredar. ”Saya berharap kita bisa menjelaskan
Dugaan Pesawat MAS Dibajak JAKARTA (BP) - Pemberitaan miring tentang Indonesia terkait hilangnya pesa wat Malaysia Airlines MH370, membuat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sedikit geram. Kemarin (19/3), Presiden SBY menggelar rapat terbatas terkait hal tersebut. Dalam rapat dibahas soal pemberitaan yang menyudutkan Indonesia serta permintaan Malaysia untuk membantu pencarian pesawat tersebut. SBY menegaskan, berdasarkan laporan dari Menkopolhukam Djoko Suyanto bahwa tidak ada satupun dari ketujuh WNI yang menjadi
WARGA Malaysia di Kualalumpur kemarin mendoakan penumpang pesawat MAS MH370 yang tak kunjung ditemukan.
F.Samsul Said/REUTERS
redaksi@batampos.co.id
http://twitter.com/batampos
Baca Tak ...Hal 4