26 Oktober 2013

Page 1

Rp. 3.750

Sabtu

26.10.2013

Kelompok Berpistol Ngamuk di Jodoh

Neymar dan Gareth Bale

Barcelona

Real Madrid

Bertabur Bintang BARCELONA (BP) - Camp Nou dini hari nanti menjadi saksi bisu duel pertama Barcelona versus Real Madrid musim ini. Hingga laga kesembilan Primera Division, Barca sebutan Barcelona, yang memuncaki klasemen hanya unggul tiga angka (2522) dari Real di peringkat ketiga. Itu artinya keduanya sama-sama tidak ingin terjegal dalam laga bertajuk El Clasico tersebut. Apalagi masih ada peringkat kedua Atletico Madrid (24 angka) yang yang berpeluang naik ke urutan pertama seandainya laga di Camp Nou gagal meng­ hasilkan pemenang.  Baca Bertabur ... Hal 4

Anggota TNI Jadi Korban

Hutabarat, anggota Kodim 0316 Batam. Mereka dilarikan ke RS St Elisabeth, Batam. Misgianto, saksi yang berada di lokasi kejadian yang juga salah EUSEBIUS, Batam satu korban, mengatakan para ituasi di ka­ penye­rang itu datang wasan Jodoh meng­g unakan mo­ Square, bela­ bil yang diparkir di kang Morn­ sekitar BCA. Mereka ing Bakery, membawa parang Jo­doh, Kamis dan kayu. (24/10) malam, men­ ”Ada tujuh sampai ce­kam. Sekitar pukul delapan orang mer­ 22.30 WIB, di lapak eka. Saat turun dari judi dadu yang berada mobil mereka sudah di kawasan itu sekel­ mempersiapkan sen­ f.yusuf/Batam Pos ompok pria bersebo jata mereka termasuk Harvin Kidingallo tiba-tiba memukuli balok,” tuturnya, orang-orang yang saat ditemui di RS ada di sana sembari Elisabeth. “Kepala melepaskan tembakan dari senjata saya kena hantam kayu, tangan api yang mereka bawa. Tiga orang mengalami luka-luka.  Baca Kelompok ... Hal 4 Satu di antaranya adalah Ramses

S

F.ABROR RIZKY/RUMGAPRES

Presiden SBY menyalami Sutarman setelah dilantik jadi Kapolri menggantikan Timur Pradopo, kemarin (25/10).

Sutarman Dititipi Pesan KPK Agar Konflik KPK-Polri Tak Terulang

JAKARTA (BP) - Jenderal (Pol) Sutarman resmi dilantik jadi Kapolri oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, kemarin. Khusus terkait penanganan kasus korupsi, Ketua KPK Abraham Samad menitip­ kan sejumlah harapan di pundak mantan kabareskrim Mabes Polri tersebut. “Kami berharap kejadian-kejadian di masa lalu tidak akan berulang,” pesan Abraham Samad yang turut mengikuti acara pelantikan di Istana Negara Jakarta, kemarin.

 Baca Sutarman ... Hal 11 Di dunia ini terlalu banyak orang yang tidak bisa melakukan sesuatu, bukan karena tidak mampu, tetapi tidak mau.

kicauan

@Bang_De70 (Gde Siriana) Beri saya 100 peti mati, 99 akan sy gunakan utk mengubur para koruptor, 1 nya untuk sy jk sy korupsi. (Zhu Rongji, PM China 1998-

F. Dalil Harahap/Batam Pos

Petugas Unit Identifikasi Polresta Barelang mencari selongsong peluru saat olah tempat kejadian penembakan dan penyerangan kelompok bersebo di Komplek Jodoh Square, kemarin.

FTZ Lambat karena Kebijakan Pusat BATAM KOTA (BP) - Penerapan kawasan perdagangan bebas (free trade zone/FTZ) di Batam berjalan lambat. Dampak keistimewaan ini be­ lum dirasakan oleh masyarakat umum. Penyebabnya adalah banyak kebijakan pemerintah pusat yang tidak sinkron dengan aturan perdagangan bebas. “Penerapan FTZ di Batam ber­ kembang agak lambat, karena perha­ tian terhadap FTZ belum sama oleh pemerintah pusat. Contohnya Menteri Pertanian meminta impor produk hor­ tikultura harus punya izin. Padahal, prinsip FTZ itu adalah bebas,” kata Wakil Ketua Komisi XI DPR Harry Azhar Azis, usai seminar “Iklim In­ vestasi Dalam Kaitan Batam Sebagai Free Trade Zone” yang diadakan Bank Indonesia bersama Bank Mandiri di Kantor Bank Indonesia Batam, Jumat (25/10). Seminar ekonomi ini dihadiri Kepala Grup Asesment Ekonomi Direktorat Kebijakan dan Ekonomi Moneter Bank Indonesia Doddy Zulverdi, Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunadi S, Destry Damayanti Grup Head Bank Mandri, Kepala Kan­

Menunggu Komitmen Sani Soal Kampung Tua Tanjunguma

f.wijaya satria/Batam Pos

Harry Azhar Aziz (pegang mic), Doddy Zulferdi, dan Budi Gunadi Sadikin (kanan) jadi pembicara di seminar Iklim Investasi Dalam Kaitan Batam sebagai FTZ di aula gedung BI Batam dipandu Pemred/GM Batam Pos Hasan Aspahani (kiri), kemarin.

tor Perwakilan Bank Indonesia Kepri Amanlison Sembiring. Bertindak sebagai moderator General Manager/ Pemimpin Redaksi Batam Pos Hasan Aspahani. Harry mengatakan, kecuali barang-ba­rang terlarang seperti narko­ ba dan sen­jata api, komoditas lain

mestinya di­be­baskan saja. Termasuk barang be­k as. ‘’Selama tidak ada dampak ne­gatif kepada masyarakat, bebaskan saja.

 Baca FTZ ... Hal 4

 Baca Kicauan ...Hal 4

oase

Said Andi Tokoh Masyarakat Meski cooling down, tuntutan masya­rakat tak berubah.

 Baca Menunggu... Hal 4

Berangkat Sehat, Berharap Pulang ke Tanah Air

Setiap kegagalan adalah pe­ la­jaran. Dengan kega­galan yang kita alami, akan men­ dorong kita untuk mencoba belajar atau pendekatan baru yang belum pemah dicoba sebelumnya. Artinya harus berani gagal dan berani belajar. “Mengapa orang akan tenggelam apabila jatuh ke dalam air? Bukanlah karena dia tak dapat bere­nang. Melainkan orang tenggelam karena dia menetap di situ dan tidak meng­ gerakkan dirinya ke tempat lain,” ujar Billy P.S. Lim, moti­ vator asal Malaysia. (atm)

Buah Bibir

Kami pegang komit­ men Gubernur Kepri yang berjanji segera menyelesaikan masalah kampung tua...

Ketika Ratusan Jamaah Haji Indonesia Tergolek Sakit

Berani Gagal

20

TANJUNGPINANG (BP)- Ba­ tas waktu yang ditetapkan warga Tanjunguma menuntut pengesahan kawasan mereka sebagai kampung tua, tinggal 24 jam lagi. Namun, keputusan terhadap status lahan yang mereka tempati belum juga nampak titik terang. “Kami pegang komitmen Gu­ bernur Kepri yang berjanji segera menyelesaikan masalah kampung tua Tanjunguma dan kampung tua lainnya di Kota Ba­tam. Kami percayakan sepenuhnya. Dan oleh karena itu, masyarakat cooling down, kem­bali beraktivitas sep­ erti biasa,” kata tokoh masyarakat Kepri, Said Andi, Jumat (25/10).

Musim haji memasuki masa kepulangan ke tanah air. Namun, banyak jamaah Indonesia yang tergolek lemah di rumah sakit. M. SHOLAHUDDIN, Makkah RAUT muka Syamsuri penuh kepas­ rahan. Mulutnya komat-kamit mengu­ cap zikir. Sambil berbaring, sesekali pria 73 tahun asal Pulau Bawean, Jatim, itu berusaha menggerakkan dua kakinya. Syamsuri adalah salah satu pasien yang baru masuk ke Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Makkah, Kamis (24/10). Usia lanjut tidak menghalangi Syamsuri

Prisia Nasution

Belajar Bahasa Jepang

f.M. SHOLAHUDDIN/Jawa Pos

Syamsuri, jamaah asal Kloter 14 Surabaya, dirawat di BPHI Makkah kemarin.

untuk berangkat haji sendiri. Tanpa istri, anak, atau anggota keluarga lain. “Ingin pulang,” katanya lirih.

f.kapanlagi.com

redaksi@batampos.co.id

Cairan infus mengalir melalui tangan kiri. Di tangan kanannya ada dua gelang tanda identitas jamaah. Satu gelang karet, satu lagi dari besi.

http://twitter.com/batampos

Semestinya Syamsuri bersama anggota kloter 14 embarkasi Surabaya (SUB) pulang ke tanah air pada Minggu (27/10). Tapi, dengan kondisi yang masih tergolek, dia sangat mungkin tidak bisa pulang bareng rombongan. Saat berangkat ke Arab Saudi, keadaan Syamsuri sehat. Dia juga berhasil menye­ lesaikan seluruh prosesi haji. Namun, ke­ tika menanti waktu pulang ke tanah air, dia mendadak sakit dan hanya bisa tergolek di pembaringan. Syamsuri tidak sendiri. Banyak jamaah haji yang terbaring dalam perawatan me­ dis. Di BPHI Makkah saja ada 45 pasien. Belum lagi di perawatan sektor-sektor maupun di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS). Ada yang sudah dipulangkan lebih awal, ada juga yang terpaksa di­ undur. Menurut Edi Supriatna, dokter BPHI Makkah, banyak kepulangan

 Baca Berangkat ... Hal 4


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.