Banjarmasin Post - 6 November 2008

Page 1

Banjarmasin

DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI

Post

WEBSITE: WWW.BANJARMASINPOST.CO.ID - E-MAIL: REDAKSI@BANJARMASINPOST.CO.ID

KAMIS

6 NOVEMBER 2008/

8 ZULKAIDAH 1429

24 HALAMAN RP 2.000

NO. 12366 TH XXXVII/ ISSN 0215-2987

PT. ARTA MONEY CHANGER

Inul Terancam Dipenjara

MENERIMA PENUKARAN UANG ASING DOLLAR, RIYAL, EURO, RINGGIT, YUAN DLL. HUBUNGI :

0511.3356055, 6205000

Halaman

Jl. Haryono MT No. 16 – 20 Banjarmasin

14

50 Besar Miss Celebrity Halaman

2

Obama Langsung Susun Kabinet ■ 20 Januari 2009 Masuk Gedung Putih

Sejukkan Dunia

WASHINGTON, BPOST - Barack Hussein Obama Jr mengukir sejarah baru Amerika Serikat (AS). Politikus Partai Demokrat itu terpilih sebagai presiden ke44 negeri adidaya. “Segalanya mungkin terjadi di Amerika Serikat. Hari ini adalah jawabannya.” Itulah kalimat pembuka Obama saat menyampaikan pidato pertamanya, di Grant Park, Chicago, usai memastikan memenangkan pemilihan presiden, Rabu (5/11). Dengan kemenangan itu, Obama membuktikan bahwa perbedaan ras tak mampu menghalangi dirinya untuk memimpin AS. Obama menjadi presiden kulit hitam pertama di negara yang sering dilanda isu rasial itu. Senator John McCain yang dijagokan Partai Re-

Analisa: Andreas Pareira

publik untuk meneruskan kepemimpinan George W Bush harus mengakui kekalahannya. Secara terbuka, dia meminta para pendukungnya te tap berjuang bagi kemajuan AS. “Demokrat mendapatkan sesuatu luar biasa dengan kemenangan bersejarah Obama,” kata MCain didampingi sang istri, Cindy dan cawapres Partai Republik, Sarah Palin. Obama yang baru berusia 47 tahun akan menjadi penghuni Gedung Putih pada 20 Januari 2009.

“Saya Bisa seperti Dia” Halaman 14

Hal 14 kol 4-7

CHICAGOTRIBUNE/AKPOL98/INDONESIAMEDIA/APPHOTO

MASA KECIL - Foto-foto kenangan Presiden AS Barack Obama semasa kecil di Jakarta, Indonesia dan Kenya (atas dan kanan). Rabu (4/11), Obama memastikan diri sebagai presiden baru AS. Bersama seorang putrinya, Obama melambaikan tangan kepada ratusan ribu pendukungnya (kanan)

KEMENANGAN Obama, sangat fenomenal untuk demokrasi Amerika dan negara-negara lain. Selama ini ada mitos calon presiden kulit hitam sulit menembus konvensi, apalagi sampai memenangkan pemilu. Dengan terpilihnya Obama menunjukkan mi-ju tos itu tidak berlaku pada dirinya. Obama menunjukkan kharisma luar biasa sehingga diterima semua golongan dan ras. Performanya selama kampanye bisa dibilang sempurna, sehingga menjadi magnet bagi rakyat Amerika. Setelah menang di konvensi internal Partai Demokrat, Obama merangkul dan mampu meyakinkan Hilary Clinton yang semula pesaingnya untuk menjadi pendukung melawan John McCain dari Partai Republik. Obama juga mengambil langkah tepat dengan memilih calon wakil presiden dari kulit putih Joe Biden. Ini menarik pemilih Katolik berkulit kulit putih, termasuk warga AS asal Meksiko. Hal 14 kol 1-3

KOMPAS.COM

SI PALUii

Mati Telan Tas Plastik AKTIVIS perlindungan lingkungan Queensland, kaget. Seekor buaya besar di Great Barrier Reef Queensland, tiba-tiba mati. Penyebabnya, terlalu banyak menelan tas plastik. Gara-gara itu, perut sang buaya tidak bisa lagi berfungsi sebagai pencerna makanan. Setelah dibedah, ditemukan 25 tas plastik dalam perut buaya ini. Juga ditemukan tas pendingin anggur dan karet. Para aktivis itu mempertanyakan lokasi ditelannya plastikplastik itu. Pasalnya, di Great Barrier Reef, pengunjung dilarang membuang sampah plastik. (kps)

Urang Pintar KADA handak kalah wan nagara amerika nang maadaakan pamilihan presiden, di gang wadah Palui bagana pacangan ada jua pamilu gasan mamilih Katua RT. Sudah ada 5 ikung calun nang mandaptar. Tamasuk jua H.

Tiang Eksekusi Sudah Siap

Hal 14 kol 1-3

- Amerika dipimpin urang kulit hirang, Lak-ai + Krisis kapemimpinan urang bule, Nang-ai Anang Gayam

04:40

12:07

15:26

18:14

19:25

CILACAP, BPOST - Eksekusi terhadap tiga terpidana mati kasus Bom Bali I, Amrozi, Muklas (Ali Gufron) dan Imam Samudera (Abdul Aziz) makin dekat. Kabar yang santer beredar menyebutkan, eksekusi setelah pelaksanaan pilkada Jatim, selesainya lawatan Pangeran Charles di Indonesia, dan kelarnya pemilu AS.

Vega ‘Ngatini’ Pun Bingung

Bahkan, berdasar informasi yang diperoleh BPost, tiang untuk eksekusi juga sudah dipasang di Hutan Nirbaya pada Rabu (5/11) siang. Pada tiga tiang yang masing-masing setinggi dua meter itu, para terpidana diikat untuk dijadikan target tembakan tim eksekutor dari Polda Jateng. Jarak antartiang dari bambu itu adalah lima meter Jarak hutan Nirbaya dengan Lapas Batu yang dihuni trio bomber itu sekitar tiga kilometer. Di kawasan tersebut sempat berdiri lapas peninggalan Belanda, namun ditutup sejak 1986.

SELAMA sebulan sejak Selasa (4/11), talkshow komedi, Empat Mata ‘dicekal’ Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Gara-garanya, acara yang dipandu komedian Tukul Arwana itu mendatangkan Sumanto dan pemakan katak sebagai bintang tamu dalam episode 9 Oktober 2008. Tak hanya Tukul yang mengaku syok. Dua ‘maskot’ lain dalam acara yang ditayangkan tiap Senin hingga Jumat malam itu juga terpukul. Mereka adalah Pepi dan Vega ‘Ngatini’ Darwanthy. WARTA KOTA

Hal 14 kol 4-7

Tukul, Vega dan Pepi

Hal 14 kol 4-7


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Banjarmasin Post - 6 November 2008 by Banjarmasin Post - Issuu