Banjarmasin Post - Edisi Jumat, 3 Desember 2010

Page 1

28

Banjarmasin Post

JUMAT

3 DESEMBER 2010/ 26 ZULHIJAH 1431 H NO. 14117 TH XXXIX/ ISSN 0215-2987

RP 3.000

HALAMAN

DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI Halaman

9

PNS Suka Sasirangan Printing Kadisperindag: Kami Tak Bisa Mengatur BANJARMASIN, BPOST - ‘Jeritan’ para perajin dan budayawan terhadap peredaran bebas sasirangan printing, tidak ‘menyentuh hati’ sebagian pegawai negeri sipil (PNS) Pemko Banjarmasin. Mereka lebih menyukai mengenakan kemeja bermotif sasirangan pabrikan saat ke kantor. Meski membicarakan ‘jeritan’ yang dilansir BPost itu, mereka tetap mengenakan sasirangan printing dengan alasan lebih murah harganya dan lebih beragam motifnya. “Sebulan lalu, saya beli dari salesman. Harganya Rp 30 ribu per meter. Saya beli dua meter karena lebih bagus,” ujar salah seorang PNS yang mengaku memiliki dua kemeja sasirangan produk mesin, Fauzi, Kamis (2/11). Meski demikian, dia mengaku kemeja sasirangan berwarna hitam itu kurang enak dipakai. “Saya pakai tiap Kamis dan Jumat,” ucapnya.

z Hanya miliki sekitar 100 motif z Berbahan polyster yang tidak menyerap keringat sehingga bisa menyebabkan gatal di kulit

Serbuan sasirangan printing juga agak menggoyahkan hati Tuti. Dia mengaku tertarik membeli meski sudah memiliki pakaian sasirangan hasil kerajinan tangan. “Memang ada keinginan membeli

tapi melihat dulu motif dan harganya,” ujarnya. Bahkan, dari pengamatan BPost, ada PNS di bagian Tata Pemerintahan yang mengenakan sasirangan printing ala Palembang, Sumsel. Dia beralasan, seperti halnya batik, tidak masalah mengenakan pakaian sasirangan printing. “Tidak perlu diperdebatkan antara yang asli dan bukan. Tinggal bagaimana perajin kita bisa berinovasi,” kata PNS yang enggan disebutkan identitasnya itu. Banyak PNS lain yang mengenakan pakaian sasirangan printing enggan berkomentar saat ditanya koran ini. Mereka hanya tersenyum kemudian pergi. Menurut Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Banjarmasin, Hesly Junianto, para PNS yang mengenakan sasirangan printing tidak bisa disalahkan.

Mobil Pribadi Wajib Pertamax JAKARTA, BPOST - Wacana kontroversial dilontarkan pemerintah. Untuk mengurangi konsumsi bahan bakar minyak (BBM) akan dilakukan larangan bagi mobil berpelat hitam (pribadi) menggunakan BBM bersubsidi (premium). Wacana ini sekaligus menghapus wacana lain yang pernah dilontarkan yakni hanya mobil keluaran

Oleh: KH Husin Naparin Lc MA

Satu Miliar Pohon INDONESIA akan menanam satu miliar pohon. Satu miliar itu berapa ya? Seribu juta, jika Hal 14 kol 1-3

Hal 14 kol 1-3

Ayril Tftt BAGUS aja... Kalau bisa beli mobil berarti bisa beli bensinnya donk.. Arief Rmn WAH,,,wah,,masalahnya,,,gimana harga untuk eceran,,klo ga ada balance untuk harga eceran,,mending gw jdi pengecer aja

Komentar lain di halaman 4

Warga Yogyakarta Belum Puas Yudhoyono ‘Pamer’ iPad Jakarta, BPOST - Penjelasan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tentang pernyataannya mengenai pemerintahan monarki, belum memuaskan warga Yogyakarta yang tergabung dalam Merti Nusantara dan Forum Komunikasi Seniman Tradisi Daerah Istimewa Yogyakarta (FKST DIY).

Hal 14 kol 4-7

penjahit. Banyak yang terlibat,” katanya kepada BPost, Kamis (2/12). Oleh karena itu, kata Idrus, akan sangat berdampak luar biasa jika peredaran sasirangan printing tidak diatur. “Bagaimana nasib mereka jika sasirangan printing secara bebas beredar,” ucapnya. Hal 14 kol 4-7

PEMERINTAH mewacanakan melarang mobil pelat hitam menggunakan BBM bersubsidi.

2005 tahun ke atas yang dilatang menggunakan premium. “Opsi pemerintah ini akan diajukan ke DPR. Opsi lama penuh distorsi dan potensi pelanggaran,” ujar Menko Perekonomian Hatta Radjasa di Jakarta, kemarin. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Rusman Heriawan menambahkan opsi larangan bagi mobil pelat hitam lebih sederhana dalam implementasi dan tidak ada dampak berantai.

Upah Minim SALAH seorang pengusaha sasirangan asli, Idrus Mirfis mengungkapkan setiap sepuluh hari, dia harus mengupah seorang koordinator perajin --membawahi ratusan orang-- sebesar Rp 31 juta. Selain para perajin, Idrus juga melibatkan 50 pejahit khusus kain sasirangan. “Di bawah masing-masing penjahit itu puluhan

Kita

Hal 14 kol 1-3

INILAH.COM

Sultan HB X

Pijakan Daerah Istimewa 1. UUD 1945: - Hubungan wewenang antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah diatur dengan undang undang dengan memperhatikan kekhususan dan keragaman daerah (Pasal 18 A) - Negara mengakui dan menghormati satuansatuan pemerintahan daerah yang bersifat khusus atau bersifat istimewa yang diatur dengan undang undang (Pasal 18 B)

Susilo Bambang Yudhoyono Hal 14 kol 3 GOOGLE

Riedl Tetap Khawatir NO NAMA PENYUMBANG Saldo Per Tgl 01 Desember 2010 535 SDN Melayu II 536 Sri Hartini

NOMINAL 1.277.704.401 760.000 100.000

Saldo Per Tgl 02 Desember 2010 Saldo Tribun Network Per 2 Desember 2010

1.278.564.401 1.484.432.427

Jumlah

2.762.996.828

Rekening Dana Bencana 1. BCA 051.083038.5 2. Bank Kalsel 001.00.07.02036.9 3. BRI Banjarmasin 0003-01-001308-30-2 4. Mandiri Banjarmasin 031.000447379.2 Keterangan: - Rekening 1,2,3 atas nama PT Grafika Wangi Kalimantan. - Rekening 4 atas nama HG Rusdi Effendi AR (Dompet Bencana Alam)

KEMENANGAN 5-1 atas Malaysia, ternyata belum bisa menenangkan hati pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl. Dia tetap cemas karena mengkhawatirkan kebangkitan Laos yang menjadi lawan skuadnya di laga kedua Piala AFF Suzuki Cup 2010, Sabtu (4/12) malam besok. Pada laga perdana, Laos mampu menahan tim kuat Thailand, 2-2. “Saya cukup terkejut dengan keberhasilan Laos menahan imbang Laos. Mereka telah mengalami banyak perubahan,” kata Riedl kepada BPost di Jakarta, Kamis (2/12). Bagi Riedl, Laos bukan tim yang asing. Sebelum melatih timnas Indonesia, selama setahun Riedl melatih negara kecil tersebut. Kondisi yang tentunya menguntungkan In-

donesia karena Riedl setidaknya tahu kekuatan tim lawan. Namun pria berusia 61 tahun itu tetap mewaspadai kekuatan Laos. Pelatih asal Austria ini pun meminta Pasukan Garuda tidak ‘lupa daratan’ setelah menekuk Malaysia. “Laos tim yang sangat bagus dan makin berkembang. David Booth (pelatih Laos) juga sangat bagus. Pada 2006, Laos pernah dibantai Vietnam. Namun di SEA Games 2009, mereka bisa menahan Vietnam.,” ujar Riedl. Indonesia tentu berharap bisa mengalahkan Laos. Kemenangan akan mengantarkan Merah Putih lolos dari babak penyisihan grup dan melaju ke babak semifinal. Hal 14 kol 4-7

SI PALUii

Tukar Tambah WAYAH jadi makelar sapida wan sapida mutur, Palui banyak bahujung karna bisa mahitung haraga. Hal 14 kol 4-7

- Ada nang katuju ulahan pabrik, Lak-ai + Ulahan tangan jangan bahiri, Nang-ai Anang Gayam

SUBUH 04:40

ZUHUR 12:12

ASAR 15:37

MAGRIB 18:21

ISYA 19:35

CD Bekas Serbu Ghana ADA kebiasaan aneh pada warga Ghana. Mereka lebih suka membeli dan tentu saja mengenakan celana dalam (CD) impor dibandingkan CD baru tetapi produk dalam negeri. Mengetahui selera itu, banyak pengusaha yang mendatangkan CD bekas dari negara lain. Pemerintah pun gerah. Pada 1994 silam, mereka pernah mengeluarkan larangan mendatangkan CD bekas, namun diabaikan warganya. “Ini benar-benar aneh, namun kami akan lebih tegas melarang impor CD bekas itu per Februari 2011. Selain itu mengampanyekan perlunya hidup sehat,” tegas Direktur Impor dan Ekspor di Kementerian Perdagangan Ghana, Appiah Donyinah, kemarin. Seorang pedagang CD bekas, Seth Opare menilai larangan iti tidak adil. “Warga menyukai CD bekas karena harganya lebih murah. Pemerintah harus memikirkan kondisi warga miskin yang tak mampu membeli CD baru,” tegasnya. (ap/afp)

0312/B01


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.
Banjarmasin Post - Edisi Jumat, 3 Desember 2010 by Banjarmasin Post - Issuu