Banjarmasin Post edisi 15 Maret 2011

Page 1

28

RP 3.000

Banjarmasin Post

SELASA

15 MARET 2011/ 10 RABIUL AKHIR 1432 H NO. 14217 TH XXXIX/ ISSN 0215-2987

HALAMAN

DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI

Ekspor Kalsel ke Jepang Aman Cari Dewi Soekarno

■ Batu Bara Jadi Pengganti Energi Nuklir BANJARMASIN, BPOST - Gempa dan tsunami yang meluluhlantakan berbagai infra struktur di sejumlah kota di Jepang, tidak memengaruhi geliat ekspor batu bara dari Kalsel ke Negeri Sakura tersebut. PT Arutmin mengekspor batu bara ke berbagai negara. “Untuk negara Asia, ekspor batu bara dari Arutmin ke Jepang memang yang terbesar dibandingkan ke negara lain,” ujarnya.

Humas PT Arutmin Indonesia, Zainuddin Lubis, Senin (14/3), mengatakan sejauh ini ekspor batu bara dari Arutmin ke Jepang tidak terganggu. “Pengiriman batu bara ke Jepang masih lancar, belum ada gangguan yang berarti,” ujar Lubis.

Hal 14 kol 4-7

Uap Nuklir ke Indonesia SENIN (14/3), sekitar pukul 11.01 waktu Jepang, reaktor nuklir di PLTN Fukushima Daiichi, Jepang, meledak lagi. Badan Nuklir Jepang mengatakan ledakan tersebut terjadi di reaktor nomor 3. Namun ledakannya itu tidak sampai merusak tempat reaktor. Pihak Tokyo Electric Power Company, sebagai otoritas PLTN Fukushima Daiichi, mengabarkan sebanyak 11 orang terluka dalam insiden ini.

INDONESIANEMBASSY.JP

PENGUNGSI INDONESIA - Ratusan warga Indonesia menempati lokasi pengungsian di bangunan SMP Sanjo, Senin (14/3). Sekolah ini menjadi satu dari enam lokasi pengungsian warga Indonesia di wilayah Sendai.

Hal 14 kol 4-7

PEMERINTAH Indonesia terus mencari tahu nasib warga negara Indonesia (WNI) di Jepang, termasuk juga nasib orang-orang non-WNI yang memiliki kaitan kuat dengan Indonesia, seperti j a n d a P re s i NET d e n S o e k a rRatna Dewi no, Ratna DeSoekarno wi Soekarno dan anaknya, Kartika Dewi Soekarno. Hingga saat ini nasib Ratna Dewi yang bernama asli Naoko Nemoto dan Kartika belum diketahui. “Kami belum tahu kondisinya, tapi kami akan cari informasi itu,” kata juru bicara luar negeri, Michael Tene, Senin (14/3). Hal 14 kol 4-7

Matikan Pembinaan Sepak Bola Daerah ■ Wajar Pengaturan Skor Disamakan Korupsi JAKARTA, BPOST - Jerat hukum pidana korupsi kini merambah ranah olahraga. Pecinta sepak bola yang bertaruh dan terkait pengaturan skor pun bisa diancam pidana korupsi. Hal tersebut diatur dalam Rancangan Undang Undang (RUU) Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi yang tengah digodok. “Di dalam RUU ini, pidana suap juga akan dikenakan kepada pihak swasta yang merugikan kepentingan umum. Misalnya pada taruhan sepak bola yang mengatur hasil pertandingan,” kata Jampidsus Kejaksaan Agung, Amari, Senin (14/3). Amari menjelaskan, RUU ini sudah disusun dan telah disetorkan ke Sekretariat Negara. RUU tersebut sesuai implementasi konvensi antikorupsi PBB atau UNCAC yang diratifikasi Indonesia

“Sekalipun yang digunakan bukan uang negara, tapi karena digunakan untuk meyuap maka terjadi penyalahgunaan wewenang” BENNY K HARMAN Ketua Komisi III DPR

sejak 2006. Namun Ketua Komisi III DPR Benny K Harman menilai pertaruhan dan pengaturan skor sepak bola sulit masuk ranah pidana korupsi. “Judi bola dan pengaturan skor seperti itu merupakan pidana biasa, tidak bisa diperiksa KPK.

Hal 14 kol 6-7

Gabung di FB Banjarmasin Post

Kita TARUHAN sepak bola yang mengatur hasil pertandingan akan dikenakan pidana suap dalam Rancangan Undang Undang Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi.

Urusannya antara kepolisian dan kejaksaan,” katanya. Benny menilai, pertaruhan sepak bola dan pengaturan skor tidak sepatutnya masuk ranah korupsi. “Korupsi itu menyangkut kewenangan publik,” ujarnya. Dia lebih setuju kalau penyelidikan korupsi di swasta, apabila ada pihak swasta, utamanya pengusaha, yang menyuap pejabat, bisa dikenai pasal korupsi dan diperiksa KPK. “Sekalipun yang digunakan bukan uang negara, tapi karena digunakan untuk meyuap maka terjadi penyalahgunaan wewenang, bisa kategori kasus korupsi dan itu bisa ditangani KPK,” katanya.

Yetty Kusuma Sii’ners Gandutt SIIIPPP.. Baguss tu.. Hukum memang harus d’tegakkan, jgn pndang bulu, mau org atas atau bawah kalo sdh kna tindak pidana yaa hrus d’hukumm !!

Sanni Gunawan JADI selama ini mengatur hasil pertandingan sepakbola “legal”? Waduhhhh... Komentar lain di halaman 4

SI PALUii

Hal 14 kol 1-3

ASAR 15:39

MAGRIB 18:37

Halaman

14

■ Rudy Ariffin Bakal Terpilih Aklamasi

PALUI umpat basalamatan wayah mamindahi rumah mamarinanya. Nang diundang adalah kaluarga parak dan babarapa ikung tetangga kiri

ZUHUR 12:34

Rooney Sesumbar

Tamliha Tolak Jadi Sekretaris PPP

Tujuh Kali

SUBUH 05:13

Chamutz Vaantakerz Nouna’arab SEMOGA dngan ada x (RUU) baru indonesia jDi negara yg bebas korupsi, tp ingat jgn pandang buLu,,,

ISYA 19:48

- Suap di sepak bola masuk korupsi, Lak-ai + Sabaharian urang kita sudah tahu, Nang-ai Anang Gayam

NET

Hilang Tersapu Tsunami KEBERADAAN Kota Atlantis memang masih misterius. Namun tim riset dari Amerika Serikat (AS) mengklaim sudah menemukan kota yang hilang tersebut di selatan Spanyol, dan memprediksi metropolis legendaris itu lenyap disapu tsunami. “Ini merupakan kekuatan tsunami. Memang sulit untuk memahami kota legendaris ini bisa hilang karena tersapu tsunami sejauh 96 kilometer dari daratan,” kata kepala peneliti yang juga Profesor University of Hartford, Richard Freund, seperti dikutip Huffington Post, kemarin. Untuk memecahkan misteri ini, tim menggunakan foto satelit yang diduga kota tenggelam di rawa luas Dona Ana Park, sebelah utara Cadiz, Spanyol. Pada penelitian yang berlangsung sejak 2009 itu, mereka juga menggunakan perpaduan radar bawah tanah, peta digital dan teknologi bawah air untuk mensurvei situs itu. (inc/tic)

BANJARMASIN, BPOST Kabar mengejutkan dilontarkan Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Syaifullah Tamliha. Legislator PPP di DPR RI ini menyatakan tidak bersedia meski dipilih kembali untuk menduduki jabatan orang nomor dua di partai berlambang Kakbah tersebut. “Jangankan sebagai sekretaris, untuk kursi ketua wilayah saja saya tidak tertarik,” katanya saat dihubungi BPost terkait sikapnya mendekati masa pelaksanaan Musyawarah Wilayah (Muswil) Ke-7 PPP Kalsel, Senin (14/3). Pernyataan Tamliha tersebut tentu mengubah peta perebutan kursi sekretaris wi-

kader PPP Kalsel. Pasalnya, melihat perkembangan situasi politik di PPP Kalsel, ma“Jika memang junya Rudy Ariffin sekonsisten untuk bagai calon, membuat membesarkan PPP, yang lain tidak ada yang berani menyaingi. saya rasa semua Karena itulah, posisi DPC akan memRudy pada pemilihan berikan dukungan ketua DPW PPP diprediksi bakal tanpa kenke beliau (Rudy)” dala. Padahal sebelumADITYA MUFTI nya, Tamliha disebutKetua DPC PPP Banjarbaru sebut bakal menjadi pesaing Rudy. Namun Anggota Komisi IV DPR RI ini dengan tegas mengatakan tidak layah PPP Kalsel. Sebelumpernah menyatakan maju nya, kursi bergengsi setelah maupun mundur. Ketua DPW tersebut bakal menjadi perebutan sengit “Sudah saya tegaskan, jika

memang Pak Rudy mencalonkan diri, saya tidak memiliki syahwat politik untuk maju. Mengabdi kepada partai tidak harus menjadi ketua wilayah atau sekretaris. Posisi saya sebagai anggota DPR itu adalah fungsionari DPP,” ujarnya. Terkait alasan dirinya tidak ingin masuk dalam kepengurusan DPW PPP Kalsel, Tamliha menyebutkan, pengurus DPW, terlebih sekretaris yang berfungsi sebagai administrator harus standby 24 jam di Banua. “Sementara sebagai wakil rakyat di Senayan, saya tidak bisa memenuhi syarat tersebut,” katanya. Hal 14 kol 4-5

1503/B01


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.