Banjarmasin Post
JUMAT
28 AGUSTUS 2015 13 ZULKAIDAH 1436 H
32
Halaman
RP. 3.000 LANGGANAN RP. 75.000 NO. 152008 TH XLIIII/ISSN 0215-2987
DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI
Tugas Khusus dari Jokowi ■ Panglima TNI Jamin Daerah Tidak Bergejolak
MEREKA PUNYA NAMA KONTROVERSIAL
”
Banyak orang menggunakan nama yang artinya baik tetapi berkelakuan buruk. Yang terpenting perilaku saya tidak seperti setan
SAITON Warga Palembang
”
FOTO-FOTO: ANTARAFOTO/MERDEKA
Saiton Sedih Anak Diolok-olok ■ Ingin Bertemu dan Sharing dengan Tuhan PALEMBANG, BPOST Belum selesai heboh orang bernama Tuhan di Banyuwangi, Jatim, muncul orang lain yang namanya juga menggegerkan. Dia adalah Saiton (39), warga Palembang, Sumsel.
Keberadaan pria bernama Saiton itu diungkap oleh anggota DPR Saleh Partaonan Daulay. “Saya bukan cuma tahu, tapi kenal benar dengan warga Palembang yang bernama Saiton,” ujar dia,
kemarin. Saleh mengungkapkan, orangtua Saiton sempat hendak mengganti nama anaknya itu, setelah mengetahui artinya. Namun,
Itu nama pemberian orangtua sejak saya lahir. Selain itu jika mengganti nama berarti mengubah semua dokumen TUHAN Warga Banyuwangi
Hal 10 kol 1-3
JAKARTA, BPOST - Untuk menenangkan keresahan masyarakat akibat memburuknya kondisi perekonomian nasional, Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara khusus meminta bantuan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj. Jokowi melalui Said juga meminta semua kalangan masyarakat tetap optimistis. “Saya diminta untuk menenangkan masyarakat, memberikan pemahaman kepada mereka bahwa (kondisi perekonomian) ini akibat krisis global, jangan pesimistis,” kata Said seusai pertemuan dengan Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (27/8). Pada pertemuan itu, ungkap Said, Jokowi menjamin pemerintah akan terus bekerja keras memperbaiki kondisi ekonomi nasional. Juga menjaga harga kebutuhan pokok dan bahan bakar minyak (BBM) di posisi yang stabil.
“Pemerintah terus berupaya keras. Insya Allah sebulan dua bulan, tidak lama lagi. Karena itu saya harap para nahdliyin (warga NU) juga terus bekerja keras. Petani dan pedagang bekerja keras, sehingga Presiden bisa mempertahankan bahan Hal 10 kol 4-7
KH Said Aqil Siradj ANTARAZABUR KARURU
Kami Tidak Panik MENTERI tekanan ekonomi. Sekretaris Negara “Justru Pratikno mempemerintah harus bantah kepanikan serius, tantangan sedang mengjelas nyata. Bukan hinggapi kabinet masalah panik, dengan makin banjarmasinpost.co.id tapi waspada intensifnya bekerja keras,” pertemuan Presiden Joko ujar Pratikno, di Jakarta, Widodo (Jokowi) dengan Kamis (27/8). para pengusaha. Menurut Dia mencontohkan, dia, pertemuan dengan krisis ekonomi di Yunani para pengusaha itu adalah dan devaluasi mata uang bagian untuk konsolidasi bersama menghadapi Hal 10 kol 5-7
PAWAI Beginilah aksi para calon gubernur Kalsel (dari kiri), H Zairullah Azhar, H Sahbirin Noor dan H Muhidin saat mengikuti pawai seusai deklarasi damai di Mahligai Pancasila, Banjarmasin, Kamis (27/8).
FOTO-FOTO: BANJARMASIN POST GROUP/APUNK/ISTIMEWA
KH Husin Naparin
SI PALUii
Syekh Wahbah
Kapolresta ‘Tegur’ 2 Ketua Parpol - Bangaran nang ganjil jadi mashor, Lak-ai + Jauhkan bala mangarani anak koruptor , Nang-ai
PULUHAN tahun lalu, pada suatu kesempatan, (alm) KH Mukeri Gawit MA, Muassis PP Manba’ul-Ulum, Kertak Hanyar, Banjar, Kalsel berkata kepada penulis, “Saudara Husin, milikilah buku fikih AlFikih al-Islami wa Adillatuh.” Kata beliau, “Buku itu besar, delapan jilid, terbitan Dar alFikr, Damaskus, 1984, oleh Prof DR Wahbah Az-Zuhaili, bahasanya mudah dimengerti, sangat bermanfaat
UJAR urang, rancak bajalan banyak pangalaman. Makanya Palui taharat pada kakawalannya. Inya kawa bakisah macam-macam bila sudah bulik ka banua, tamasuk waktu inya umpat rumbungan paninjauan ka Ja-
Hal 10 kol 4-7
Hal 10 kol 1-3
Anang Gayam
Sapuakan Ka Kapala 05
06
12
25
15
43
18
26
19
36
■ Dua Pengendara Motor Dilarang Ikut Pawai BANJARMASIN, BPOST Setelah menandatangani deklarasi damai, tiga pasang calon wali kota dan wakil wali kota Banjarmasin, langsung menuju ke mobil masing-masing yang sudah standby di halaman balaikota, Kamis (27/8). Di mobil mereka dan mobil-mobil yang dinaiki para pendukung, terpasang bendera dan atribut partai. Mereka hendak mengikuti pawai Pilkada. Rombongan pasangan Rojiansyah-Budiono mendapat kesempatan pertama dilepas Penjabat Wali Kota Banjarmasin HM Thamrin dengan kibasan bendera warna hitam dan putih. Menumpang mobil jip
bak terbuka warna merah, pasangan yang akrab disapa Ka Oji dan Mas Budi itu tampil sederhana. Keduanya hanya mengenakan kaus berkerah. Sesuai nomornya, mereka terus mengacungkan satu jari. Selanjutnya, pasangan nomor urut dua, Zulfadli Gazali-Akhmad Zainuddin yang menggunakan mobil jip terbuka warna hitam. Mengiringi mereka, mobil-mobil termasuk angkot (angkotan kota) dan armada barisan pemadam kebakaran (BPK) yang mengangkut puluhan pendukung pasangan 2Z ini. Setelah itu giliran pasangan nomor urut tiga, Ibnu Sina-Hermansyah atau bi-
asa disebut Baiman (bersama Ibnu dan Herman). Berbeda dengan dua rombongan sebelumnya, Ibnu dan Herman tidak ditempatkan di mobil terdepan. Di depan mobil yang mereka tumpangi, terdapat mobil bak terbuka berisi peralatan sound system dan lima orang. Mereka berorasi mengajak warga memilih pasangan tersebut. Melihat aksi mereka, Kapolresta Banjarmasin, Kombes Wahyono langsung mendatangi mobil tersebut. Dia meminta kelima orang di dalam bak mobil itu turun.
Referensi
Politik Banua
24
Hal 10 kol 1-3
2808/B01