Banjarmasin Post
SELASA
28
Halaman
RP. 3.000 LANGGANAN RP. 75.000 NO. 152012 TH XLIIII/ISSN 0215-2987
1 SEPTEMBER 2015 17 ZULKAIDAH 1436 H
DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI
Satu Capim KPK Sudah
Dicoret
■ Wapres Sentil Buwas
JAKARTA, BPOST- Panitia Seleksi (Pansel) sudah mencoret salah satu calon pimpinan KPK yang ditetapkan sebagai tersangka oleh Bareskrim Polri. Kepastian Saya sampaikan pencoretan itu setelah angkita hanya gota Pansel datang menemui petinggi Bareskrim, pekan memberikan hasil lalu. penelusuran track “Saya sudah tahu namarecord kepada nya dan pansel sudah memutuskan calon itu tidak lolos,” Pansel” kata anggota Pansel Yenti Garnasih, di Jakarta, Senin JENDERAL BADRODIN HAITI (31/8). Kapolri Meski begitu, pakar pidana pencucian uang itu menolak menyebut nya. nama capim KDia mengaku, JuPK yang dielimimat (21/8) sore, menasi. Yang jelas, wakili Pansel KPK dasebut dia, Barestang ke markas Bareskrim sudah mekrim meminta klarifingeluarkan su- banjarmasinpost.co.id kasi. Yetty diterima rat perintah diWakil Direktur Tindak mulainya penyidikan (SPDP) Pidana Ekonomi Khusus terhadap calon pimpinan K- Kombes Agung Setya. “Saat PK itu. itu saya minta, mana, lihat Meski begitu, Yetty me- SPDP-nya?” katanya. ngaku belum mengetahui Bareskrim menjelaskan kasus yang menjerat capim bahwa kasus yang menjerat KPK tersebut. “Saya enggak capim KPK itu mulai disetahu itu kasus korupsi apa lidiki, empat bulan lalu. bukan, tapi ditulisnya berkait kejahatan keuangan,” ucap- Hal 14 kol 4-7
”
BANJARMASIN POST GROUP/APUNK
TOLAK PP- Ribuan buruh dari beberapa perusahaan di Banjarmasin melakukan unjuk rasa menolak sejumlah peraturan pemerintah di Gedung DPRD Kalsel Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin, Senin (31/8). Berita halaman 14.
Bugar di Usia 95 USIANYA telah 95 tahun. Kendati hampir seabad pria ini tampak bugar. Tubuhnya kekar dan masih berotot. Itulah Kazim Gurbuz. Dengan tubuh seperti itu, banyak orang yang mengira pria asal Turki tersebut berusia 50 tahun. Gurbuz telah menjadi sensasi media sosial di Turki sejak wawancaranya diterbitkan oleh media Daily Hurriyet.
Kalla Ingatkan Polri Sesuai Aturan ■ Rini Kecewa Penggeledahan Ruang Dirut Pelindo II JAKARTA, BPOST - Wakil Presiden Jusuf Kalla angkat bicara terkait langkah Bareskrim Polri mengobokobok PT Pelindo II (Persero). Kalla mengingatkan penegak hukum harus bisa membedakan tindakan kriminal dengan kesalahan administrasi terkait korporasi. “Kesalahan pemimpin korporasi dalam menetapkan suatu kebijakan belum tentu tergolong tindak pi-
“
Kesalahan pemimpin korporasi dalam menetapkan suatu kebijakan belum tentu tergolong tindak pidana JUSUF KALLA, Wakil Presiden NET
dana,” kata Kalla di Kantor Wakil Presiden, Senin (31/8). Karenanya dia meminta penegak hukum harus se-
suai aturan. “Kalau kebijakan, lewat undang-undang administrasi pemerintahan, kalau perdata lewat KUHP
perdata, kalau ini ada merampok atau mencuri, ya otomatis ini kriminal. Ya Lino harus dilihat seperti itu, masalahnya apa? Kalau hanya masalah kebijakan korporasi, ya harus korporasi dong. Kesalahan korporasi belum tentu kriminal,” tandas wapres. Kalla menyuarakan hal itu menanggapi pengusutan kasus dugaan korupsi Hal 14 kol 4-7
Tanggung Jawab Pangdam dan Kapolda
Hal 14 kol 1-3
■ Anggota TNI Dimasukkan Markas
Kazim Gurbuz
POLMAN, BPOST - Pos polisi lalu lintas di jalur lintas barat Sulawesi di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat, dibakar orang tak dikenal pada Senin (31/ 8) dini hari. Satu mobil dan sejumlah sepeda motor yang ada di pos tersebut ikut hangus. Kejadian ini terjadi tak lama setelah bentrok antara anggota TNI dan Polres Polman di Sirkuit Permanen Sport Centre. Dalam bentrok, Minggu sore itu, Prada Yuliadi, anggota Kompi Senapan (Kipan) B Batalyon Infanteri 721 Andi Makkasau tewas.
Belum diketahui apakah aksi pembakaran itu berkaitan dengan bentrokan. “Kami masih melakukan penyelidikan terhadap pembakaran polantas ini. Tidak ada korban jiwa, karena petugas tidak berada di lokasi kejadian,” ujar Kapolsek Campalagian AKP Imbar Bakri. Untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, 250 anggota Kipan B dikumpulkan di barak. Hal ini disampaikan Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Bachtiar dalam jumpa pers bersama Kapolres Polewali Mandar AKBP Agoeng Adi Kurniawan di markas Kipan B, kemarin. Hal 14 kol 4-7
Achmad Hamidi Perlu kiranya di daerah lain diadakan kegiatan yg bisa menpererat hubungan antara mereka sbg sesama penegak hukum. Agar tdk terjadi balas dendam. Septha Yudha Herliandita Harusnya sudah tidak ada lagi aparat TNI atau POLRI yang menjadi beking swasta. Komentar lain di hal 4
Bareskrim Menjegal PENETAPAN tersangka terhadap salah satu calon pimpinan KPK pada tahaptahap akhir seleksi oleh Bareskrim Polri dinilai sebuah penjegalan yang bernuansa politis. Penilaian itu dilontarkan pegiat Anti Corrupption Committee (ACC) Sulawesi, Wiwin Suwandi, Minggu (30/8). Seharusnya, penetapan tersangka dilakukan sejak tahap awal. Apalagi, seluruh capim menyerahkan berkas termasuk Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang menyatakan berkelakuan baik. “Kenapa tidak dari seleksi tahap pertama sebelum nama dan capim KPK mengikuti seleksi hingga tahap akhir. Kalau sudah tahap ini baru disampaikan, kesannya
Bareskrim sengaja menjegal,” katanya. Wiwin mengecam Bareskrim Polri yang mengancam Pansel KPK. “Ancaman Kabareskrim Budi Waseso kepada pansel KPK yang akan mempidanakan Pansel jika tetap meloloskan capim KPK yang telah ‘ditersangkakan’ oleh Bareskrim merupakan ancaman tidak langsung kepada presiden,” katanya. Untuk itu, dia meminta Bareskrim Polri mencontoh cara KPK saat melakukan tracking calon menteri beberapa waktu lalu. Di mana, KPK hanya memberikan catatan dan tidak melakukan ancaman. Apalagi ancaman itu disebarluaskan ke publik. Wapres Jusuf Kalla Hal 14 kol 4-5
NET
SI PALUii - Kabut asap mulai mahaur pasawat, Lak ai + Lakasi apinya dipajahi, Nang ai Anang Gayam
05
06
12
25
15
42
18
26
19
35
Marga Katurunan PALUI mangincang mandatangi Tulamak lawan Garbus nang rahatan dudukan di simpang tiga. Kanapa Lui, pina mangincang bajalan, ujar Tulamak. Bubuhan ikam ada malihat anakku nang paling halus kah? ujar Palui manakuni. Kadada Lui ai... kami tumatan tadi kada malihat anak ikam liwat, ujar Garbus mamadahi. Kanapa jadi manyarik-nyarik
mancari anak ikam? ujar Tulamak batakun. Hal 14 kol 1-3
Sering Delay Sepekan Terakhir ■ Agustus, 150 Titik Api KOTABARU, BPOST - Kabut asap di Kalsel mulai berdampak pada penerbangan. Keberangkatan pesawat Wings Air dan Kalstar dari Bandara Gusti Syamsir Alam, Stagen, Kotabaru, ke Banjarmasin pada Senin (31/8) pagi, delay hampir satu jam. Ini sering terjadi sepekan terakhir, dengan penundaan 30 menit sampai satu jam. “Ini hanya terjadi pada penerbangan Kotabaru ke Banjarmasin. Soalnya kabut asap terjadi di Banjarmasin,” kata Kepala Bandara Gusti Syamsir Alam, Hariyanto. Jarak pandang di Bandara Syamsudin Noor di Ban-
jarbaru, menurut Hariyanto, antara 400 sampai 800 meter. Sedangkan jarak pandang normal antara 900 dan 2.000 meter. “Berbeda dengan penerbangan Kotabaru ke Makassar, yang tetap lancar,” katanya. Akhmad Hadi, seorang calon pe Hal 14 kol 1-3
GRAFIS: BPOST GROUP/RIZALI RAHMAN
0109/B01