Banjarmasin Post
SENIN
28
Halaman
RP. 3.000 LANGGANAN RP. 75.000 NO. 152038 TH XLIIII/ISSN 0215-2987
28 SEPTEMBER 2015 14 ZULHIJAH 1436 H
DEMI KEADILAN, KEBENARAN DAN DEMOKRASI
Manusia dalam Musibah Mina PAGI itu, 10 Zulhijjah 1434 H. Sesuai informasi dari ketua keloter, segera setelah Salat Subuh, kami bersiap-siap melontar jumrah. Semua kawan terlihat masih penuh semangat, meskipun tubuh mereka lelah luar biasa setelah wukuf di Arafah, lalu ke Muzdalifah, hingga tiba di Mina. Kami pun berbaris. Dua bendera berwarna jingga yang sudah disiapkan dari Tanah Air, bertuliskan identitas rombongan dan keloter kami, dibawa dan dikibarkan. Dua stik pan Hal 14 kol 1-3
”
Tidak adil, musibah ini ditanggapi dengan menyalahkan jemaah, apalagi melempar tanggung jawab kepada takdir. Lebih tak elok, ikutan percaya, bahwa ini rekayasa dalam konflik politik Sunni-Syiah
Keluarga Ratna Langsung Tahlilan z Korban Tragedi Mina Terus Bertambah BANJARMASIN, BPOST - Berdasar daftar yang diumumkan Kepala Panitia Penyelanggara Ibadah Haji (PPIH) Daker Makkah, Arsyad Hidayat serta Dirjen Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag, Abdul Jamil, terdapat seorang warga Kalsel yang meninggal akibat Tragedi Mina. Sesuai paspor, namanya adalah Ratna Abdul Ghani Muhammad dari Keloter 1 Banjarmasin. Hingga Minggu (27/9) malam, nama Ratna tetap berada di daftar 37 warga Indonesia –terdiri atas 34 anggota jemaah yang berangkat dari Tanah Air dan 3 orang pekerja RI di Arab Saudi – yang meninggal akibat tragedi saling dorong dan saling injaknya jemaah saat menuju Jembatan Jamarat, guna melaksanakan prosesi lempar jumrah. Adapun total jumlah sementara korban akibat tragedi yang memilukan itu, berdasar data otoritas Arab Saudi, bertambah dari 717 orang menjadi 769 orang meninggal dan 934 orang lukaluka. Dari jumlah itu, korban meninggal dari Indonesia disebut-
WNI MENINGGAL DI TRAGEDI MINA
kan ‘hanya’ tiga orang. Keterangan lain disampaikan Hj Irma dari Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) yang ‘mengawal’ Keloter 1 Banjarmasin. Dia mengatakan Ratna memang meninggal pada hari terjadinya tragedi itu, Kamis (24/9) kemarin. Namun, penyebabnya bukan tragedi tersebut melainkan sakit setelah melakukan prosesi lempar jumrah wustho. “Menurut teman Ratna, Rusnani, mereka sudah lempar jumrah bahkan tahallul (memotong rambut sebagai simbol selesai menjalankan prosesi haji). Ka-
Otoritas Arab Saudi (3 Orang): z Hamid Atwi Tarji Rofia, Keloter SUB 48 z Busyaiyah Syahrel Abdul Gafar, Keloter BTH 14 z Satu orang belum teridentifikasi z Jumlah korban meninggal: 769 rang z Jumlah korban luka: 934 orang Kemenag (37 Orang) Antara Lain: z Nero Sahi Astro, Keloter SUB 48 z Rochmani Pawiroredjo Karsodikromo, Keloter SUB 61 zSiti Muanifah Zainudin Sahlan, Keloter SUB 61 zRasno Asyidik Kardan, Keloter JKS 61
Hal 14 kol 4-6
Hal 14 kol 7
(Berbeda V ersi Lain Jumlah) Versi
FOTO-FOTO: BANJARMASIN POST GROUP/FADLY SETIARAHMAN
DUKA - Begitu mendapat kabar Ratna Abdul Ghani Muhammad meninggal di Mina, Arab Saudi, anggota keluarga dan kerabat berdatangan ke rumah duka di Banjarmasin, Minggu (27/9). Sang kakak Hj Rosidawati memperlihatkan foto dirinya bersama almarhumah semasa hidup.
Tinggalkan Sarung di Dinding Rutan 5 Tahanan Potong Jeruji Ventilasi Sel Lalu Kabur 1
3
TANJUNG, BPOST - Di saat negara ini digegerkan oleh beredarnya foto narapidana (napi) kasus korupsi pajak dan pencucian uang, Gayus Tambunan di luar lapas, warga Kalsel terutama Tabalong dikejutkan oleh kaburnya lima tahanan. Minggu (27/9) dinihari, para ta2 hanan yang kesemuanya juga warga Tabalong itu melarikan diri dari Rumah Tahanan (Rutan) Tanjung. Berdasar informasi yang dihimpun BPost, kaburnya kelima tahanan yang masih menghuni sel mapenaling (masa pengenalan lingkungan) itu sama sekali tidak diketahui
petugas. Mereka baru tahu dan kaget saat mengecek sel yang me- banjarmasinpost.co.id mang diperuntukkan bagi tahanan atau napi yang belum lama dijebloskan ke Rutan Tanjung, Minggu pagi. Sel mapenaling itu dihuni delapan tahanan. Namun saat dilakukan pengecekan oleh petugas hanya ditempati tiga orang. Berdasar keterangan para saksi dan pemeriksaan lokasi, diduga kuat, kelima tahanan yang kabur itu menjebol ventilasi sel setelah memotong tiga jeruji besi pengamannya. Dari situ, mereka menuruni dinding sel dan tembok rutan menggunakan ‘tali’ yang dibuat dari sambungan beberapa sarung. Para tahanan itu adalah Mahdi Thalib alias Arab. Dia
adalah tahanan kasus narkoba yang masuk ke rutan itu pada 21 Agustus 2015. Lalu, Akhmad Ridwan yang juga tahanan kasus narkotika. Dia dimasukkan ke rutan pada 17 September 2015 atau sepuluh hari sebelum kabur. Selain keduanya, ada juga Abdul Hadi alias Indra yang terbelit kasus perlin Hal 10 kol 4-7
Kondisi Rutan Tanjung z Petugas rutan termasuk kepala: 33 orang, 18 orang di antaranya petugas pengamanan yang terbagi 4 regu jaga z Jumlah tahanan per Sabtu (26/9): 121 orang z Kapasitas rutan: 56 orang z Bangunan rutan berada di kawasan permukiman, diapit rumah dinas kepala rutan dan rumah dinas petugas
Tiga Orang Belum Sidang LIMA tahanan yang kabur dari Rutan Tanjung, Tabalong, belum lama ‘diinapkan’ di sana, belum ada dua bulan. Mereka baru ditahan antara awal Agustus hingga September 2015, sehingga masih
berada di sel mapenaling (masa pengenalan lingkungan). Rupanya mereka sudah tidak ‘betah’ sehingga nekat memotong jeruji pengaman ventilasi Hal 14 kol 4-6
MEREKA DIBURU 4
5
SI PALUii
1 2 3 4 5
Bahrian alias Calil Kasus Narkoba Warga Tabalong Diyanto alias Anto Kasus Sajam Warga Tabalong Abdul Hadi alias Indra Kasus Perlindungan Anak Warga Tabalong Akhmad Ridwan Kasus Narkoba Warga Tabalong Mahdi Thalib alias Arab Kasus Narkoba Warga Tabalong
Wulan Siapkan Tabung Oksigen di Rumah Udara Palangkaraya Paling Berbahaya di Indonesia
Ciri Pamalar HIDUP di zaman nang saraba larang kaya wayah ini maulah samunyaan urang harus bujur bujur maatur pangaluaran. Apa mun haraga barang kabutuhan pukuk kadada nang murahnya Hal 14 kol 1-3
JAKARTA, BPOST - Ada enam kota di Indonesia yang berada dalam kondisi level berbahaya akibat kabut asap. Dari keenam kota itu, Palangkaraya, Kalteng pada posisi paling berbahaya. Menurut Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, berdasarkan laporan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Sabtu
TINGKA T ISPU TINGKAT z Palangka, 1.912 gram per M3 z Pontianak, 602 gram per M3 z Siak, 527 gram per M3 z Bengkalis, 429 gram per M3 z Kampar, 419 gram per M3 z Pekanbaru, 401 gram per M3
(26/9), Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) di Palangka mencapai 1.912 gram per M3. Di bawah Palangka adalah Pontianak, Kalbar (602 gram per M3), Siak, Riau
(527 gram per M3), Bengkalis, Riau (429 gram per M3), Kampar, Riau (419 gram per M3) dan Pekanbaru, Riau (401 gram per M3). Nilai ISPU kota-kota itu jauh di atas ambang batas minimum level berbahaya yaitu 350. “Ada kota lain yang terserang kabut asap yakni Jambi, tetapi ISPU-nya tidak termonitor karena alatnya rusak. Sementara tingkat
FOTO-FOTO: BANJARMASIN POST GROUP/DONI USMAN
KABUR - Menggunakan ‘tali’ sarung yang digantungkan di dinding pagar tembok, lima tahanan kabur dari Rutan Tanjung, Tabalong, Minggu (27/9) dini hari. Kelima tahanan itu belum lama dimasukkan ke rutan.
Ini Memang Salah Saya JORGE Lorenzo mendominasi balapan motoGP Aragon di Sirkuit Motor-
JORGE LORENZO
Hal 14 kol 4-7
Land, Spanyol. Minggu (27/9) malam. Pebalap Movistar Yamaha tersebut memimpin sejak start hingga akhir balapan. Lorenzo melakukan awal fantastis dari posisi k e d u a start. Dia langsung memimpin balapan, melewati Marc Marquez yang memulai ba Hal 14 kol 1-3
AFP PHOTO/ JAIME REINA
- Angin mambawa asap ke Palangka, Lak ai + Kalu kadada angin salah pulang, Nang ai Anang Gayam
04
54
12
15
15
18
18
18
19
27