1
HUBUNGAN BAPPEDA KAB. PATI DAN BALAI BESAR WILAYAH SUNGAI PEMALI JUANA
BAPPEDA PATI
BBWSPJ
Th. 2006 : Studi Indikatif Pembangunan Embung di Kabupaten Pati CV. Studi Teknik (POTENSI SDA) Th. 2007: Studi Kelayakan Pembangunan Embung di Kabupaten Pati CV. Studi Teknik (DELAPAN EMBUNG, PRIORITAS I : DUNG KURUNGAN)
Th. 2009 : Penyusunan AMDAL Embung Dung Kurungan PT. Mitra Mandiri (SOSIAL EKONOMI LINGKUNGAN)
Th. 2009 : Detail Desain Bendungan Dung Kurungan PT. Wahana Adya (AS DAM DIFINITIF, GAMBAR DESAIN, ESTIMASI BIAYA, DOKUMEN TENDER)
2
HUBUNGAN BAPPEDA KAB. PATI , BALAI BESAR WILAYAH SUNGAI PEMALI JUANA (BBWSPJ) DAN MASYARAKAT
3
SURVEY LAPANGAN PENDAHULUAN ALTERNATIF LOKASI AS DAM : I, II DAN III ALTERNATIF ELEVASI GENANGAN : A, B DAN C
RAPAT KONSULTASI WARGA TAHAP II
DISKUSI LAPORAN PENDAHULUAN REKOMENDASI : ALTERNATIF IB & ALTERNATIF IIIC USULAN: RAPAT KONSULTASI WARGA RAPAT KONSULTASI WARGA TAHAP I SURVEY LAPANGAN CEK PATOK BATAS RAPAT INTERNAL WARGA
ALTERNATIF BARU : ALTERNATIF IV
SURVEY LAPANGAN AS DAM ALTERNATIF IV BERSAMA DIREKSI TEKNIS
PENENTUAN AS DAM DI LAPANGAN PENENTUAN LOKASI TITIK BOR DAN TESTPIT PELAKSANAAN PENGUKURAN TOPOGRAFI DETAIL PELAKSANAAN BOR GEOLOGI DAN TESTPIT PERHITUNGAN DAN PENGGAMBARAN HASIL PENGUKURAN DETAIL PEMETAAN GEOLOGI PERMUKAAN UJI LABORATORIUM MEKANIKA TANAH
PERHITUNGAN LUAS GENANGAN DAN VOLUME TAMPUNGAN TOTAL
• STUDI KELAYAKAN BENDUNGAN • BASIC DESIGN BENDUNGAN • DETAIL DESAIN BENDUNGAN • MODEL TEST BENDUNGAN • DATA TEKNIS BENDUNGAN • STUDI AMDAL • SERTIFIKASI DESAIN
SERTIFIKASI PENGISIAN WADUK SERTIFIKASI OPERASI DAN PEMELIHARAAN PEMBEBASAN LAHAN TAPAK BENDUNGAN PEMBEBASAN LAHAN GENANGAN, DLL. PELAKSANAAN KONSTRUKSI BENDUNGAN
PENDAHULUAN Kegiatan konservasi suatu kawasan merupakan amanat UU No 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air. Pembuatan bendungan adalah salah satu upaya konservasi air dan pengendalian daya rusak air yang langsung dapat dirasakan manfaatnya. Penelitian yang diprakarsai oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pati telah dilakukan 2 studi, yaitu: tahun 2006, CV. Studi Teknik: “Studi Indikatif Pembangunan Embung di Kabupaten Pati”; tahun 2007, CV. Studi Teknik: “Studi Kelayakan Pembangunan Embung di Kabupaten Pati”. Lokasi prioritas dari hasil studi tersebut ditetapkan bendungan Dung Kurungan di desa Duren Sawit kecamatan Kayen, Kabupaten Pati
6
MAKSUD, TUJUAN DAN SASARAN PEKERJAAN DETAIL DESAIN BENDUNGAN DUNG KURUNGAN
MAKSUD Untuk mengembangkan dan memanfaatkan sumber air dengan membangun Bendungan yang nantinya akan berfungsi sebagai penampung kelebihan air di musim penghujan dan digunakan untuk memenuhi berbagai keperluan di musim kemarau, untuk suplay air irigasi dan penyediaan air baku bagi masyarakat sekitar.
7
MAKSUD, TUJUAN DAN SASARAN PEKERJAAN DETAIL DESAIN BENDUNGAN DUNG KURUNGAN
TUJUAN Untuk mendapatkan perencanaan detail Bendungan beserta bangunan utama dan bangunan penunjang sebagai Bendungan multiguna, berikut spesifikasi teknis, metode pelaksanaan, prakiraan biaya lengkap dengan dokumen tendernya untuk dapat dilaksanakan pekerjaan konstruksinya
8
MAKSUD, TUJUAN DAN SASARAN PEKERJAAN DETAIL DESAIN BENDUNGAN DUNG KURUNGAN Sasaran yang ingin dicapai adalah :
ď ą
Tersedianya hasil kajian terkini terhadap kelayakan, spesifikasi bangunan air dan areal genangan.
ď ą
Tersedianya rencana detail bendungan yang meliputi bangunan utama dan bangunan penunjangnya berikut spesifikasi teknis, metode pelaksanaan, perkiraan biaya lengkap dengan dokumen tendernya yang memenuhi ketentuan Keamanan Bendungan untuk dapat dilaksanakan pekerjaan konstruksinya. 9
ď Ź
LOKASI PEKERJAAN
Lokasi Pekerjaan ini berada pada Sungai Bangsal di Dukuh Jember Desa Durensawit Kecamatan Kayen Kabupaten Pati, dan berada di wilayah kerja Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana.
10
Gambar 1.1. Peta Lokasi Pekerjaan Skala 1 : 25.000
11
GAMBARAN UMUM ďƒ˜ Daerah Genangan Area genangan dibatasi oleh bukit-bukit dengan kelandaian lereng yang variatif terjal dan landai. Kondisi area genangan saat ini adalah hutan diselingi semak belukar dan tumbuhan lain dengan kerapatan sedang, tidak dijumpai adanya pemukiman penduduk di wilayah ini. Daerah genangan ini secara administratif seluruhnya terletak di desa Durensawit kecamatan Kayen, kabupaten Pati.
12
GAMBARAN UMUM ďƒ˜ Site As Bendungan As Bendungan Dung Kurungan yang diusulkan terletak di atara dua bukit yang terletak di kanan kiri Sungai Bangsal. As Bendungan dibuat pada arah Barat laut - Tenggara memanjang mendekati tegak lurus terhadap ruas sungai Bangsal. Abutment kiri terletak pada bukit yang cukup landai kurang lebih 10 - 30 %. Elevasi puncak bukit di abutment kiri ini adalah + 200 m. Abutment kanan terletak pada bukit yang lebih curam, yaitu dengan kemiringan 30 hingga 45 %, puncak bukit abutmen kiri mencapai + 131 m. ďƒ˜
Acces Road Panjang jalan kurang lebih 500 meter saat ini merupakan jalan kecamatan beraspal ke arah dukuh Jember dan Sobowengi di desa Durensawit. Dari jalan kecamatan hingga ke as bendungan abutment kanan dengan jarak kurang lebih 200 m dibuat badan jalan baru yang melintasi area hutan jati. 13
DATA TEKNIS BENDUNGAN DUNG KURUNGAN Daerah Aliran Sungai •
Nama sungai
: Bangsal
•
Daerah Aliran Sungai
: 7,81 km2
•
Panjang sungai
: 6,50 km
•
Kemiringan rata-rata dasar sungai
: 0,0342
•
Elevasi daerah hulu
: +391,00 m
•
Elevasi daerah hilir
: +100,00 m
•
Curah hujan rata-rata tahunan
: 2.009 mm
•
Volume aliran masuk rata-rata per tahun
: 15.424.750 m3
Kondisi Hidro Klimatologi • • • •
Temperatur udara rata-rata Kelembaban udara rata-rata Kecepatan angin Penyinaran matahari
: : : :
27,10 °C 79,96 % 6,46 m/dt 53,10 % 14
DATA TEKNIS BENDUNGAN DUNG KURUNGAN Daerah Genangan •
Elevasi Puncak Bendungan
: +129,00 m
•
Elevasi genangan muka air normal
: +126,80 m
•
Luas genangan total (+129,00)
: 25,16 Ha
•
Luas genangan normal (+126,80)
: 21,11 Ha
•
Volume tampungan total
: 1.978.590 m3
•
Volume tampungan normal (+126,80)
: 1.470.160m3
•
Volume tampungan mati I (+111,50)
: 39.592 m3 (usia 15 tahun)
•
Volume tampungan mati II (+117,00)
: 177.507 m3 (usia 30 tahun)
•
Volume tampungan efektif I (+111,50)
: 1.471.548 m3(usia 15 tahun)
•
Volume tampungan efektif II (+117,00)
: 1.333.633 m3(usia 30 tahun)
(+129,00)
15
DATA TEKNIS BENDUNGAN DUNG KURUNGAN
Tubuh Bendungan
•
Tipe tubuh bendungan
: Urugan tanah (Earthfill) tipe bendungan zonal dengan inti kedap air vertikal dan zone lulus air dari tanah random
batugamping •
Elevasi mercu bendungan
: +129,00 m
•
Tinggi bendungan
: 29,00 m
•
Panjang mercu bendungan
: 290,00 m
•
Volume inti tubuh bendungan
: 71.747 m3
•
Volume filter tubuh bendungan
: 66.152 m3
•
Volume batugamping tubuh bendungan
: 84.125 m3
•
Volume Batu andesit tubuh bendungan
: 14.352 m3
•
Kemiringan hulu tubuh bendungan
: 1 : 2,50
•
Kemiringan hilir tubuh bendungan
: 1 : 2,00 dengan berm L=5m 16
DATA TEKNIS BENDUNGAN DUNG KURUNGAN Bangunan Pelimpah • • • • •
Jenis bangunan Tipe mercu Elevasi mercu Tinggi jagaan total Panjang mercu pelimpah
: : : : :
Pelimpah tanpa pintu Ogee +126,80 m 2,20 m 30,00 m
Bangunan Pengambilan • • •
Tipe pintu Elevasi pengambilan Dimensi pintu intake
: Pintu sorong dengan menara : +111,50 m dan +117,00 m : 0,70 x 0,70 m2
Bangunan Pengelak •
Fungsi
: Pengelak
• • •
Tipe Panjang konduit Kapasitas pengelakan (Q10)
: Konduit Beton Bertulang K-225 : 112,00 m : 47,85 m3/dt 17
SURVEY TOPOGRAFI Volume pekerjaan pengukuran yang disyaratkan dalam KAK meliputi :
1. Pengukuran peta topografi Pemetaan Access Road dan Bangunan Fasilitas skala 1 : 500, Pemetaan Borrow Area dan Quarry Site skala 1 : 1.000. 2. Pengecekan dan pemasangan patok beton (Bench Mark) pada
rencana as bendungan, as spillway, dan bangunan lainnya sebanyak 3 (tiga) patok (20 x 20 x 100 cm, sepatu 40 x 40 x 15 cm). Daftar Koordinat Lokasi Patok BM No.BM
X
Y
Z
Lokasi
BM.DK 00
498.854,000
9.232.469.000
+82,000 Bd. Dung Kurungan Lama (kr)
BM.DK 01
498.580,027
9.232.664,226
+120,103 Abutmen Bendungan (kn)
BM.DK 02
498.303,918
9.232.757,351
+129,010 Abutmen Bendungan (kr)
BM.DK 03
498.471,400
9.232.432,280
+131,510 Pertigaan Jalan Dk.Jember 18
PENYELIDIKAN GEOTEK DAN MEKANIKA TANAH 1. PENYELIDIKAN LAPANGAN a. Pengamatan geologi permukaan
b. Penyelidikan bawah permukaan (1)
Pemboran Teknik di Dam Site
(2)
Pemboran Teknik di Quarry
(3)
Test Pit di daerah genangan
c. Pengujian Konsistensi Tanah dengan SPT d Pengujian Permeabilitas Tanah e. Pengambilan contoh tanah (1)
Contoh asli (US) dari lubang bor
(2)
Contoh tanah terganggu (DS) dari inti bor 19
PENYELIDIKAN GEOTEK DAN MEKANIKA TANAH 2. PENGAMATAN GEOLOGI PERMUKAAN A. Geologi Daerah Genangan Satuan Batugamping Pasiran ( MGp ) Satuan Batugamping Koralin (MGk) Satuan Endapan Koluvial ( PK )
20
PENYELIDIKAN GEOTEK DAN MEKANIKA TANAH 2. PENGAMATAN GEOLOGI PERMUKAAN B. Geologi Daerah Dam Site Berdasarkan peta geologi regional yang dikeluarkan oleh P3G, 1992 daerah telitian nampak adanya kelurusan/liniasi hal ini bisa mengindikasikan adanya struktur geologi yang berkembang di sana. Namun dari pengamatan lapangan baik di daerah rencana tapak bendungan maupun genangan tidak dijumpai sama sekali adanya indikasi tanda-tanda sesar atau patahan di lapangan, yang mengakibatkan perlemahan atau "discontinuities", sehingga litologi/batuan dasarnya tidak mengalami perlemahan dan kemungkinan terhadap bocoran pondasi di bawah tubuh bendungan akibat struktur geologi dimungkinkan tidak ada C. Struktur Geologi Daerah Telitian
Jenis sungai termasuk sungai permanen, di mana aliran sungai selalu kontinyu baik dimusim kemarau maupun musim penghujan walaupun debitnya berbeda. Berdasarkan medianya sungai - sungai di daerah penyelidikan termasuk tipe sungai "Bedrock Stream", di mana air mengalir pada umumnya langsung kontak dengan batuan dasar dan tipe lembah / bentuk lembah adalah U
21
PENYELIDIKAN GEOTEK DAN MEKANIKA TANAH 3. PEMBORAN TEKNIK Lokasi dan Kedalaman Titik Pemboran No.Bor
Koordinat
Elevasi
Kedalaman
SPT
Packer
X
Y
Z (m)
(m)
(Jumlah)
(Jumlah)
BH.1
498.550
9.232.660
126,00
25,00
16
5
BH.2
498.510
9.232.685
104,00
35,00
21
-
BH.3
498.410
9.232.705
117,00
35,00
22
-
BH.4
498.304
9.232.755
127,30
25,00
16
5
BH.5
498.479
9.232.615
110,50
10,00
6
2
130,00
81
12
Ket :
1. Penyelidikan pemboran pada As bendungan : BH.1, BH.2, BH.3, BH.4 2. Penyelidikan pemboran pada rencana Spillway : BH.4 3. Penyelidikan pemboran pada rencana Intake : BH.5
22
DENAH LOKASI TITIK PEMBORAN HU+050
Y
9 233 023.901
Z
+ 120.389
HU+100
ng
As Sa
Pe luran
mbua
S.5
0 15.0
HU+150
S.4 .00 20 dam re Pe
.00 10
S.3
+1 .00 r 40 ncu lu Pe
.0 06 +1
0
CP.01
AS
Pe
h pa lim
498 410.000
Y
9 232 705.000
Z
+ 127.300
Z
+ 117.000
Air
X
9 232 755.000
Digali s/d El. +125.00
Alat Ukur Debit
V Noth
HU+250 00 +99.
M.1 1
BH.2 X
498 510.000
Y
9 232 685.000
Z
+ 104.000
Pun cak Ben dung an
M.9
TP.6
2:
1
M.1 0
+129 .00
BH.1
+ 119.20
M.7
M.6
Pu
E
nc ak +1 Coffe 08 .00 r Da m
M.1
X
498 479.000
Y
9 232 615.000
HU+300
Z
+ 110.500
BM. DK. 01 X
498.580,027
Y
9.232.664,226
Z
+ 130,103
HU+350
M.5 M.3
C
+102
M.4
D
El.+125. 00
+ 126.000
.00
E
B C
Jembatan Inspeksi
TP. 6 a
B
B TP. 8
K.3
F
d
Z
M.2
BH.5
ali s/
9 232 660.000
8.00
9 232 680.000
Pen L = gela 114. 60 k/ Pen gam bila n
Y Z
498 550.000
Y
As
498 405.000
2.5 :
X
X 1
M.8
E
TP. 7
a
Dig
+ 103.753
Bak u
+125
.00
5. Spi 00 llway 10.0 Apr 0 on S.1
0
498 304.000
Y
As Ben dung an
As Spillway
a
Z
BH.3
X
30.0 0
1:2
9 232 900.818
.00 10
+
498 684.781
Y
HU+200
BH.4
5.0 12
X
0 2.5
S.2
.00 i 43 nsis Tra
.5 06
0
HU+400
A Digali s/d
D A
E
HU+450
D
E
C B
E
F
TP. 9
TP.2
A
D D
TP.1 TP. 10 X B
C B
E
TP.3
X
498 410.000
498 315.000
Y
9 232 490.000
Y
9 232 480.000 A
Z
+ 120.500
Z
+ 117.200
X
498 480.000
Y
9 232 505.000
Z
+ 114.200
HU+500
HU+550 B
D
TP. 11 C
BM. DK 03
TP. 12
B A C
HU+600
X
498 471.405
Y
9 232 432.281
Z
+ 131.506
23
PENYELIDIKAN GEOTEK DAN MEKANIKA TANAH 4. MATERIAL INTI UNTUK TIMBUNAN Lokasi dan Kedalaman Test Pit No. TP TP.1 TP.2 TP.3 TP.4 TP.5 TP.6
Koordinat X 498.410 498.480 498.315 498.200 498.100 498.405
Y 9.232.490 9.232.505 9.232.480 9.232.415 9.232.405 9.232.680
Elevasi Z (m) +120,50 +114,20 +117,20 +119,00 +118,60 +119,20
Kedalaman (m) 2 2 2 2 2 2
Lokasi borrow area dapat dilihat pada peta terlampir yaitu terletak di area genangan sekitar hulu abutment kanan, berada 100 s/d 900 meter di upstream as bendungan. 5. MATERIAL BATU UNTUK TIMBUNAN Lokasi dan Kedalaman Quarry Site No. QR
Koordinat
Elevasi Z
Kedalaman
X
Y
(m)
(m)
QR.1
498.750
933.480
+128,40
15
QR.2
498.700
933.490
+ 125,00
15
24
PENYELIDIKAN GEOTEK DAN MEKANIKA TANAH 8.
PENGUJIAN DI LABORATORIUM TABULASI HASIL TEST LABORATORIUM PEKERJAAN SURVEY GEOTEKNIK BENDUNGAN DUNG KURUNGAN KABUPATEN PATI
NO. Hole No.
Depth (m)
Water Description
SPT Content (%)
Unit Weight g Wet
g Dry
gr/cm3
gr/cm3
Grain Size Analysis
Specific
Gravity Gravel Sand Gs
%
%
Atterberg Test
Compaction
Unconfined
Triaxial UU
Direct Shear Test
Consolidation
Silt
Clay
LL
PL
PI
Opt WC
95% max
qu
C
f
C
f
%
%
%
%
%
%
g/cm3
kg/cm2
kg/cm2
degree
kg/cm2
degree
-
-
-
-
-
-
-
-
0,036
18,53
-
-
Cc
Cv Cm2/min
BORE HOLE 1
BH-1
5,55-6,00
PASIR, coklat kekuningan, setengah padat ukuran butir pasir halus
8
17,820
1,735
1,473
2,6681
-
94,75
3,25
TEST PIT 2
TP-1
1,00-2,00
LEMPUNG kepasiran, coklat keabuabuan, teguh sampai kaku
-
20,790
1,621
1,342
2,6681
-
34,64
22,13
43,23
38,96
20,62
18,34
13,120
1,702
0,634
0,254
21,539
-
-
0,2317
0,0117
3
TP-2
1,00-2,00
LEMPUNG kepasiran, coklat muda, teguh sampai kaku
-
23,700
1,727
1,396
2,6592
-
37,64
17,04
45,32
38,26
17,31
20,95
15,250
1,640
0,627
0,227
22,506
-
-
0,2676
0,0181
4
TP-3
0,00-0,70 LEMPUNG kepasiran, coklat tua, teguh
-
24,740
1,681
1,347
2,6435
-
33,77
24,91
41,32
37,11
23,50
13,61
16,340
1,617
0,488
0,230
23,014
-
-
0,2891
0,0163
5
TP-4
0,00-0,60 LEMPUNG kepasiran, coklat, teguh
-
24,800
1,669
1,337
2,6789
-
37,64
18,67
43,69
35,26
20,15
15,11
15,320
1,694
0,563
0,250
23,408
-
-
0,2982
0,0166
6
TP-5
0,00-0,80 LEMPUNG kepasiran, coklat, teguh
-
23,740
1,660
1,342
2,6991
-
33,65
15,13
51,22
39,25
21,57
17,68
12,360
1,697
0,592
0,312
18,465
-
-
0,2257
0,0209
7
TP-6
0,00-1,00 LEMPUNG kepasiran, coklat, teguh
-
24,150
1,681
1,354
2,6047
-
35,87
19,78
44,35
38,94
24,60
14,34
14,950
1,640
0,581
0,233
23,123
-
-
0,2870
0,0190
25
PENYELIDIKAN GEOTEK DAN MEKANIKA TANAH 8.
PENGUJIAN DI LABORATORIUM SUMMARY UJI BATUAN DAN QUARRY PEKERJAAN SURVEY GEOTEKNIK BENDUNGAN DUNG KURUNGAN KABUPATEN PATI Unconfine Compressive Strengh Kedalaman
No
Bor Hole
Jenis Batuan
Brazilian Tensile Strength
Water Content
Dry Density
Abrasi (Los Angeles)
%
gr/cm3
%
kg/cm²
kg/cm²
7,3
2,36
14,36
91,89
74106,916
0,242
Kuat Tekan
Modulus Elasistas
Poisson's Ratio
Tensile Strength (Kg/Cm2)
C
f
kg/cm2
degree
25,506
23,6
35,07
(m) 1
2
QR-1
QR-2
6,00-6,50
BATU PASIR, coklat kekuningan, sangat keras, ukuran butir halus
9,00-9,50
BATU PASIR, coklat , sangat keras, ukuran butir halus
13,79
2,18
19,32
105,92
96290,719
0,291
35,293
30,10
30,610
12,00-12,50
BATU GAMPING, putih kecoklatan, lemah sampai agak kuat, ukuran butir sedang sampai kasar
14,72
2,03
13,26
117,37
136477,418
0,279
27,007
28,1
38,85
14,00-14,50
BATU GAMPING, putih kecoklatan, lemah sampai agak kuat, ukuran butir sedang sampai kasar
13,79
2,43
16,32
118,8
100679,6
0,237
29,52
29,5
37,37
TABULASI HASIL TEST LABORATORIUM HASIL ANALISA KELARUTAN DENGAN MENGGUNAKAN LARUTAN NATRIUM SULFAT PEKERJAAN SURVEY GEOTEKNIK BENDUNGAN DUNG KURUNGAN KABUPATEN PATI NO HOLE NO
1
3
QR-1
QR-2
DEPTH (m)
50,8
38,1
KELARUTAN (%) DIAMETER (mm) 25,4 19,1
DISKRIPSI
RATA-RATA (%) 9,52
4,76
6,00-6,50
BATU PASIR, coklat kekuningan, sangat keras, ukuran butir halus
12,64
15,28
19,35
20,14
22,46
13,69
17,26
9,00-9,50
BATU PASIR, coklat , sangat keras, ukuran butir halus
20,33
15,24
21,46
15,44
12,96
18,24
17,28
12,00-12,50
BATU GAMPING, putih kecoklatan, lemah sampai agak kuat, ukuran butir sedang sampai kasar
22,36
25,64
29,64
26,34
27,15
22,36
25,58
14,00-14,50
BATU GAMPING, putih kecoklatan, lemah sampai agak kuat, ukuran butir sedang sampai kasar
18,99
23,46
28,34
32,24
16,26
15,27
22,43
26
PENAMPANG LUGEON AS BENDUNGAN DUNG KURUNGAN PENAM PANG LUGEON AS BENDUNGAN DUNG KURUNGAN
2 9 0 .00
+ 1 3 5 .0 0
W .11
W .10
W .9
3 0 .00
A s S p illw ay CL
+ 1 3 0 .0 0
W .8
3 0 .00
W .7
3 0 .00
W .5
W .6
3 0 .00
3 0 .00
W .4
3 0 .00
W .3
3 0 .00
W .2
3 0 .00
3 0 .00
BH. 1
2 2 .50
BH. 4
+ 1 2 9 .00
P u n c a k E m b u ng + 129.00
+ 1 2 7 .00
4 .1
2
+ 1 2 5 .0 0
+ 1 2 5 .00
1 + 1 2 3 .50 3 .00
5 .00
BH. 3
5 .75
6 .9
+ 1 2 2 .00
0 .5
+ 1 2 0 .0 0
5 .00
3 .00
1 1 .2
+ 1 1 5 .00
Lu < 5
T an ah A s li
10 5 Lu
+ 1 1 3 .00 + 1 1 2 .27
0 .3
4 .6
Lu < 5
1 .5
A s K o nduit CL
P u n c a k C o ffe r D am + 108.00
BH. 2
Lu < 5 0 .3
+ 1 0 8 .00
B a ta s G alian
0 .50
0 .3 4 .00
3 .1
5 .00 + 1 0 1 .34
0 .2
+ 1 0 2 .00
0 .50
+ 1 0 0 .0 0
5 .00
3 .1
6 6 .0
Lu > 10
+ 9 8 .35
3 4 .2
+ 9 5 .0 0 1 7 .2
+ 9 0 .0 0
+ 9 3 .00
8 .1 6 .5
+ 8 5 .0 0
9 .3
Lu 5 - 10
3 .7
8 .7
Lu > 10
1 2 .9
1 6 .5 1
8 .6 8
9 .6 3
7 .1 4
7 .2 5
1 3 .0 1
1 0 .7 6
1 4 .1 0
1 4 .5 2
2 8 .3 6
2 8 .3 6
1 0 .5 7
4 .2 7
3 .3 5
3 .6 7
2 .9 5
3 .5 7
3 .4 0
2 .6 6
2 .5 8
3 .1 7
3 .5 1
4 .8 8
4 .7 1
5 .9 4
6 .0 4
2 .1 1
8 .2 1
2 .0 9
2 .6 7
4 .7 5
4 .6 4
4 .5 3
3 .2 7
1 .7 2
1 .1 5 1 .4 5
1 .3 3
1 .9 7
2 .2 3
2 .6 1
2 .6 2
2 .1 2
1 .7 1
2 .1 8
2 .4 7
2 .2 5
1 .9 9
1 .8 8
KETERANG AN
Lugeon < 5
Lugeon 5 - 10
Lugeon > 10
B a ta s G a lia n
27
2 .2 6
2 .7 4
2 .2 6
2 .2 1
1 3 0 .00
1 2 9 .00
1 2 8 .00
1 .4 4 1 .1 0
1 2 7 .00
1 .7 2
1 2 6 .00
1 .5 5
1 2 5 .00
1 2 4 .00
1 2 0 .00
1 1 9 .00
1 1 8 .00
1 1 7 .00
1 1 6 .00
1 1 5 .00
1 1 4 .00
1 1 3 .00
1 1 0 .00
1 0 9 .00
1 0 7 .00
1 0 8 .00
1 0 6 .00
1 0 5 .00
1 0 4 .00
1 0 3 .00
1 0 2 .00
1 0 1 .00
1 0 0 .00
1 0 0 .00
1 0 1 .00
1 0 2 .00
1 0 3 .00
1 0 4 .00
1 0 5 .00
1 0 6 .00
1 0 7 .00
1 0 8 .00
1 0 9 .00
1 1 0 .00
1 1 1 .00
1 1 2 .00
1 1 3 .00
1 1 4 .00
1 1 5 .00
1 1 6 .00
1 1 7 .00
1 1 8 .00
1 1 9 .00
1 2 0 .00
1 2 1 .00
1 2 2 .00
1 2 3 .00
1 2 4 .00
1 2 5 .00 1 5 .9 3
1 2 2 .00
1 1 .9 9
1 2 6 .00
1 2 7 .00
1 2 8 .00 1 5 .8 5
1 2 3 .00
8 .7 1
1 2 1 .00
J a r a k
1 2 9 .00
E l e v a s i
1 3 0 .00
8 .8
1 1 2 .00
+ 1 0 5 .0 0
+ 1 2 0 .00
0 .4
0 .3
1 1 1 .00
+ 1 1 0 .0 0
E levasi (m )
+ 1 2 0 .00
+ 1 1 5 .0 0
3 .1 4
ANALISIS HIDROLOGI Pada sekitar DAS Bangsal â&#x20AC;&#x201C; Dung Kurungan terdapat 4 stasiun hujan yaitu Sta. Kayen No. 194, Sta. Larangan No. 271 dan Sta. Slungkep No. 195 dan Sta. Grobogan No.197. Berdasarkan analisis daerah pengaruh hujan daerah,
maka Sta. Grobogan berada di luar pengaruh, sedangkan Sta.
Larangan dan Sta Slungkep dalam kondisi rusak. Data iklim dari stasiun klimatologi Randole, Kabupaten Pati meliputi data: temperatur, kelembaban udara, kecepatan angin dan penyinaran matahari. Tidak ada data pengamatan debit di sungai Bangsal, sehingga tidak
tersedia data debit aktual sungai.
28
Debit Andalan Debit andalan sungai Bangsal dihitung berdasarkan data debit setengah bulanan yang disusun bendasarkan urutan atau ranking mulai dari urutan besar hingga kecil. Data debit andalan 80 % terlampaui Tabel 6.4. Debit Andalan Metode Basic Month Daerah Tangkapan Air Dung Kurungan Berdasarkan Perhitungan Debit Metode NRECA Probabilitas (%)
Jan
Feb
Mar
Apr
May
Jun
Jul
Aug
Sep
Oct
Nov
Dec
4,76
0,033
0,026
0,030
0,028
0,008
0,005
0,033
0,027
0,014
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,004
0,004
0,005
0,005
0,005
0,005
0,001
0,005
0,010
0,005
9,52
0,035
0,046
0,040
0,031
0,036
0,030
0,034
0,028
0,015
0,009
0,007
0,006
0,005
0,005
0,004
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,003
0,005
0,026
0,023
14,29
0,046
0,052
0,063
0,066
0,039
0,052
0,049
0,035
0,017
0,010
0,007
0,006
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,004
0,005
0,041
0,030
19,05
0,052
0,063
0,065
0,075
0,071
0,058
0,060
0,035
0,017
0,011
0,007
0,006
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,022
0,073
0,057
23,81
0,065
0,078
0,072
0,078
0,079
0,065
0,082
0,053
0,017
0,011
0,008
0,006
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,039
0,085
0,064
28,57
0,066
0,083
0,073
0,087
0,091
0,068
0,096
0,062
0,019
0,011
0,008
0,006
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,039
0,098
0,067
33,33
0,073
0,098
0,078
0,089
0,094
0,082
0,097
0,066
0,020
0,012
0,008
0,007
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,040
0,099
0,071
38,10
0,074
0,098
0,092
0,096
0,099
0,083
0,108
0,067
0,020
0,012
0,009
0,007
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,050
0,101
0,080
42,86
0,082
0,100
0,099
0,102
0,100
0,087
0,110
0,070
0,021
0,012
0,009
0,007
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,056
0,106
0,092
47,62
0,092
0,126
0,133
0,109
0,103
0,087
0,114
0,070
0,022
0,012
0,009
0,007
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,006
0,075
0,109
0,110
52,38
0,105
0,131
0,138
0,122
0,106
0,098
0,119
0,078
0,022
0,013
0,009
0,007
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,007
0,008
0,084
0,113
0,110
57,14
0,105
0,136
0,147
0,135
0,106
0,106
0,146
0,090
0,023
0,014
0,010
0,007
0,006
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,007
0,020
0,105
0,131
0,112
61,90
0,112
0,142
0,149
0,150
0,126
0,117
0,149
0,091
0,023
0,016
0,011
0,008
0,006
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,008
0,036
0,110
0,142
0,115
66,67
0,117
0,151
0,150
0,159
0,142
0,122
0,155
0,100
0,029
0,018
0,011
0,008
0,006
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,009
0,037
0,118
0,162
0,121
71,43
0,140
0,161
0,175
0,159
0,143
0,128
0,160
0,100
0,044
0,029
0,011
0,008
0,006
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,022
0,042
0,122
0,173
0,128
76,19
0,147
0,174
0,194
0,193
0,144
0,138
0,161
0,100
0,051
0,030
0,013
0,009
0,007
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,022
0,072
0,123
0,174
0,145
80,95
0,148
0,190
0,197
0,213
0,172
0,138
0,167
0,112
0,061
0,036
0,013
0,009
0,007
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,015
0,029
0,107
0,130
0,182
0,167
85,71
0,182
0,197
0,233
0,236
0,177
0,142
0,172
0,117
0,072
0,042
0,015
0,010
0,007
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,015
0,040
0,122
0,141
0,207
0,172
90,48
0,183
0,217
0,431
0,259
0,187
0,160
0,207
0,164
0,089
0,054
0,017
0,011
0,007
0,006
0,006
0,005
0,005
0,005
0,017
0,072
0,127
0,182
0,234
0,182
95,24
0,329
0,450
0,541
0,306
0,188
0,176
0,332
0,211
0,095
0,090
0,019
0,016
0,008
0,006
0,007
0,035
0,005
0,006
0,032
0,173
0,128
0,234
0,243
0,183
2
0,109
0,136
0,155
0,135
0,111
0,097
0,128
0,084
0,035
0,022
0,010
0,008
0,006
0,006
0,005
0,007
0,005
0,005
0,008
0,022
0,037
0,084
0,125
0,102
Sd
0,068
0,091
0,127
0,075
0,050
0,044
0,068
0,045
0,025
0,020
0,004
0,002
0,001
0,000
0,001
0,007
0,000
0,000
0,007
0,039
0,047
0,062
0,065
0,053
Q80 (rumus)
0,090
0,110
0,119
0,114
0,096
0,085
0,108
0,071
0,027
0,017
0,009
0,007
0,006
0,005
0,005
0,005
0,000
0,005
0,006
0,011
0,024
0,067
0,107
0,087
Q80 (real)
0,148
0,185
0,208
0,220
0,145
0,146
0,161
0,101
0,056
0,031
0,014
0,009
0,007
0,006
0,005
0,005
0,005
0,005
0,005
0,022
0,097
0,124
0,175
0,158
C:\Users\Compaq\Documents\WAHANA ADYA pt\05 FINAL REPORT\D LAPORAN PENUNJANG\c Hidrologi\Kayen\[NRECA Kayen.xls]Andalan
Debit Andalan Metode NRECA Sungai Bangsal - Dung Kurungan Debit (m3/det)
Rata
0,25 0,20 0,15 0,10 0,05 0,00 Feb
Mar
Apr
May
Jun
Jul
Aug
Bulan Karakteristik Aliran
Debit Andalan
Sep
Oct
Nov
Dec
29
Analisis Debit Banjir Rekapitulasi Hasil Perhitungan Debit Banjir Rencana (m3/dt)
Stasiun Hujan Kayen Nama DTA Desa Kecamatan Kabupaten
No. Stasiun : 194 Bendungan Dung Kurungan Duren Sawit Kayen Pati Kala Ulang (th) / ( m3/dt )
Metode 2
5
10
25
50
100
200
1000
4,02
4,80
5,85
7,39
8,82
10,43
12,27
17,56
-
Der Weduwen
25,95
35,45
41,18
45,97
52,76
57,28
61,70
71,53
-
Rasional
35,76
47,20
55,85
67,29
75,94
84,60
93,25
113,34
-
Haspers
91,74
115,33
128,72
138,74
153,94
163,40
172,33
191,60
-
Gama I
35,44
43,35
47,85
51,21
56,32
59,49
62,49
68,95
151,48
FSR Jawa Sumatera
PMF
30
Penelusuran Banjir Penelusuran Banjir di pelimpah dihitung dengan metode ISD (Inflow Storage Discharge) yang dikembangkan oleh Raghunath, 1985.
Hasil Routing Debit Banjir Q1000 Lokasi
: Bendungan Dung Kurungan Qinflow Qinflow Rerata y
Waktu
( m3/dt )
( jam ) 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
( m3/dt )
4,642 41,462 67,531 68,954 67,094 64,051 60,456 53,062 44,447 37,365 31,543 26,757 22,822 19,588 16,929 14,743 12,946 11,468 10,254 9,255 8,435 7,760 7,205 6,749 6,374
( m3/dt )
23,05 54,50 68,24 68,02 65,57 62,25 56,76 48,75 40,91 34,45 29,15 24,79 21,21 18,26 15,84 13,84 12,21 10,86 9,75 8,85 8,10 7,48 6,98 6,56
B.Spillway (m) = QOutflow H
j
420,88 438,77 467,69 488,56 497,77 500,77 500,63 498,12 493,44 487,86 482,16 476,80 472,06 467,69 463,72 460,24 457,28 454,74 452,31 450,10 448,15 446,47 445,03 443,81
( m3/dt )
( m3/dt )
443,93 493,26 535,93 556,59 563,34 563,02 557,39 546,88 534,35 522,31 511,31 501,59 493,26 485,95 479,55 474,09 469,48 465,60 462,06 458,95 456,25 453,95 452,01 450,38
0,00 5,16 25,58 47,37 58,82 62,57 62,39 59,27 53,44 46,49 40,15 34,51 29,53 25,58 22,23 19,31 16,81 14,75 13,29 11,96 10,79 9,78 8,92 8,19 7,58
22,50 Elev. Muka Air
(m)
(m)
0,00 0,25 0,69 1,02 1,16 1,20 1,20 1,16 1,09 1,00 0,92 0,83 0,76 0,69 0,63 0,58 0,53 0,49 0,46 0,42 0,39 0,37 0,35 0,33 0,31
127,00 127,25 127,69 128,02 128,16 128,20 128,20 128,16 128,09 128,00 127,92 127,83 127,76 127,69 127,63 127,58 127,53 127,49 127,46 127,42 127,39 127,37 127,35 127,33 127,31
HIDROGRAF DEBIT INFLOW & OUTFLOW
Q Inflow
DEBIT (M3/dt)
80
Q Outflow
60 40 20 0 0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
WAKTU (Jam)
- Debit Inflow Maksimum - Debit Outflow Maksimum - Elevasi Muka Air Tertinggi Q1000TH - Tinggi Jagaan - Elevasi crest bendungan
= = = + = = +
68,95 62,57 128,20 0,75 128,95
m3/dt. m3/dt. m. m. m.
31
Sedimentasi Untuk keperluan perencanaan bendungan Dung Kurungan, laju sedimentasi di DAS Dung Kurungan diprediksi dengan menggunakan metode USLE oleh Weischmeier dan Smith dengan data dan nilai parameter berdasarkan referensi dan standar yang berlaku. Erosivitas Hujan. Erodibilitas Tanah Faktor Lereng (Panjang L dan Kemiringan S) Faktor Pengawetan Tanah dan Pengelolaan Tanaman Pendugaan Laju Erosi Potensial (EPot). Pendugaan Laju Erosi Aktual (Fakt). Laju Sedimen Dengan data dan parameter berdasarkan referensi dan standar yang berlaku, perhitungan pendugaan laju sedimen di DTA Bendungan Dung Kurungan disajikan pada laporan pendukung Hidrologi, dan diperoleh nilai laju sedimentasi sebesar 1,30 mm/tahun. DAS Dung Kurungan hampir seluruhnya tertutup vegatasi hutan, sehingga besarnya laju sedimentasi untuk perencanaan Bendungan Dung Kurungan dipakai 1,30 mm/tahun. 32
Rencana Pemanfaatan Air Bendungan Dung Kurungan Bendungan Dung Kurungan diprioritaskan untuk mensuplesi air irigasi di hilir bendungan yaitu DI. Dung Kurungan (lama), DI. Bangsal, DI. Socan dan DI. Dung Kurungan (baru) dan suplesi DI. Tambakkromo, serta pemenuhan kebutuhan air baku penduduk untuk wilayah pada desa-desa di kecamatan Kayen kabupaten Pati. Data Daerah Manfaat Potensial N0.
NAMA DAERAH MANFAAT
I
SUNGAI/KECAMATAN
KETERANGAN
IRIGASI
1
DI. Dung Kurungan (lama)
Bangsal/Kayen
162 Ha
2
DI. Bangsal
Bangsal/Kayen
111 Ha
3
DI. Socan
Bangsal/Kayen
35 Ha
4
DI. Tambakromo (Suplesi)
Bangsal/Kayen
100 Ha
Jumlah
408 Ha
II 1
AIR BAKU Desa-desa pada Kecamatan Kayen
Kayen
73.259 jiwa
Sumber Data : BAPPEDA Kabupaten Pati, Th. 2007 33
Kapasitas Tampungan Bendungan 130 128 126 124 122 120 118 116 114 112 110 108 106 104 102 100
Kapasitas tampungan bendungan diperoleh dari grafik hubungan antara elevasi vs luas genangan dan volume bendungan yang disajikan dalam Gambar 6.5. sebagai berikut : Elevasi muka air maksimum = + 129,00 m Volume maksimum = 1.978.590 m3 Luas genangan = 25,16 Ha Tabel . Luas dan Volume Tampungan
25,00
20,00
15,00
10,00
130 0,00128 126 124 122 120 118 116 114 112 110 108 106 104 102 100
5,00
00 0 2. 50 0.
00 0 2. 00 0.
00 0 1. 50 0.
1. 00 0.
00 0
kapasitas tampungan (m3) 00
130 12830,00 126 124 122 120 118 116 114 112 110 108 106 104 102 100
Gambar Lengkung Kapasitas
34
elevasi (m)
luas genangan (ha)
50 0. 0
volume (m3) 100 500 1.295 2.490 4.140 6.340 9.090 12.440 16.540 21.390 27.390 35.040 44.790 57.540 73.990 99.190 136.040 184.440 246.440 323.140 417.240 528.990 654.690 792.490 945.990 1.118.240 1.306.240 1.511.140 1.735.790 1.978.590 2.238.290
0
luas (ha) 0,02 0,06 0,10 0,14 0,19 0,25 0,30 0,37 0,45 0,52 0,68 0,85 1,10 1,45 1,84 3,20 4,17 5,51 6,89 8,45 10,37 11,98 13,16 14,40 16,30 18,15 19,45 21,53 23,40 25,16 26,78
elevasi (m)
elevasi (m) 100 101 102 103 104 105 106 107 108 109 110 111 112 113 114 115 116 117 118 119 120 121 122 123 124 125 126 127 128 129 130
Simulasi Beberapa ketentuan yang digunakan dalam analisis ini adalah sebagai berikut :
â&#x20AC;˘
Luas lahan irigasi yang diperhitungkan adalah 408 ha terdiri luas eksisting 162 ha, 111 ha, 35 ha dan perluasan atau pengembangan areal baru 100 ha.
â&#x20AC;˘
Debit andalan yang digunakan adalah debit bulanan dengan tingkat keyakinan 80% hasil perhitungan NRECA yang dihitung tahunan selama 21 tahun (1988 - 2008).
â&#x20AC;˘
Debit
kebutuhan
mencakup
kebutuhan
air
irigasi,
air
baku
dan
pemeliharaan. â&#x20AC;˘
Debit utuk pemeliharaan sungai dialokasikan sebesar 10 l/det, dialirkan
pada bulan kering yaitu bulan Mei, Juni, Juli, Agustus dan September. Simulasi terhadap pola tanam, diperoleh volume tampungan bendungan yang diperlukan adalah: Pd (100%) - Pd (100%) - Pw (40%). 35
Tabel . Kebutuhan Air Tanaman Tabel. 6.17. Perhitungan Kebutuhan Air Tanaman Daerah Irigasi Dung Kurungan Awal Tanam : Minggu Ke-2 November
Maret
Skema Pola Tata Tanam Eto P Re Padi Re Palawija WLR Koef Tanam 1 Koef Tanam 2 Ke Rata2 Padi Ke Rata2 Palawija
mm/hr mm/hr mm/hr mm/hr mm/hr
ETc Padi ETc Palawija
(Penman) (Ditentukan) Koef.Re x R 80% (dihitung) (dihitung) (Tabel) (Tabel) (dihitung) (Tabel)
April
I
II
I
PD-1
PD-1
PD-1
LP
Mei
Oktober I II
II
I
II
LP
LP
PD-2
PD-2
PD-2
PD-2
PD-2
PD-2
PLW
PLW
PLW
PLW
PLW
LP
PD-2
PD-2
PD-2
PD-2
PD-2
PD-2
PLW
PLW
PLW
PLW
PLW
PLW
3,41 1,0 1,00 1,24
LP LP LP
LP 1,10 LP
mm/hr ETo x Ke mm/hr ETo x Ke
1,69 10,46
9,97
9,97
NFR Padi NFR Palawija
mm/hr Etc + P + WLR - Re mm/hr Etc - Re
0,54
DR Padi DR Palawija Effisiensi
l/dt/ha NFR / (Ef x 8.64) l/dt/ha NFR / (Ef x 8.64)
0,10
Keb. Air di Intake
l/dt/ha DR Padi + DR Plw
0,60
September I II
I
3,31 1,0 8,11 3,57
0,60
Agustus I II
II
3,31 1,0 2,40 3,57
0,00
Juli
I
3,55 3,55 1,0 1,0 3,80 13,33 3,10 3,10 1,65 0,95 0,00 0,00 LP 0,48 LP
0,00
Juni
II
8,57
2,86
1,53 0,65
0,51 0,65
3,53 1,0 0,00 3,53 1,65 0,95 0,00 0,95
3,53 1,0 0,00 3,53
1,10 1,10 1,10
3,05 3,05 1,0 1,0 0,80 -0,80 1,84 1,84 1,65 1,65 1,05 1,05 1,05 0,95 1,05 1,05
3,75
3,75
3,21
3,36
0,00 0,88
2,13
3,03
4,72
4,86
4,59
2,21
1,00 0,00
1,60
2,50
2,39
2,53
0,00
0,00
3,75
0,67 0,65
1,55
0,28 0,65
5,06
0,90 0,65
6,66
1,19 0,65
6,01
1,07 0,65
3,91 1,0 0,00 0,53
4,69 1,0 0,00 2,33
4,69 1,0 0,00 2,33
4,66 1,0 0,75 4,74
PLW
3,41 1,0 4,85 1,24 1,65 1,10 1,05 1,10
3,21
3,91 1,0 0,00 0,53
November I II
4,66 1,0 0,16 4,74
4,13 1,0 3,09 4,28
Februari I II
LP
LP
PD-1
PD-1
PD-1
PD-1
LP
PD-1
PD-1
PD-1
PD-1
PD-1
4,13 1,0 3,57 4,28
3,26 3,26 1,0 1,0 3,60 11,41 1,78 1,78
LP LP
LP LP LP
LP 1,1 LP
10,90 10,25 10,25
0,18 0,00 0,29 0,45 0,42 0,45 0,00 0,00 0,65 0,65 0,65 0,65 0,65 0,60 0,60 0,60
Januari I II
LP
0,00 0,00 0,25 0,545 0,775 1,005 1,035 0,985 0,475
Desember I II
3,19 3,19 1,0 1,0 4,90 11,63 2,35 2,35 1,65 1,10 1,10 1,10 1,05 1,10 1,08
3,26 3,26 1,0 1,0 5,14 13,20 3,57 3,57 1,65 1,65 1,05 1,05 1,05 0,95 1,05 1,00
3,50
3,43
3,42
3,26
8,32
7,65
0,00
0,00
0,00
0,93
0,00
1,61
1,48
0,00
0,00
0,00
0,18
0,00
0,60
0,60
0,60
0,60
0,60
0,60
0,60
0,103 0,000 1,526 0,510 0,668 0,275 0,900 1,185 1,069 0,178 0,285 0,445 0,425 0,450 0,000 0,000 0,000 1,606 1,475 0,000 0,000 0,000 0,179 0,000
C:\Users\Compaq\Documents\WAHANA ADYA pt\03 INTERIM REPORT\DRAFT\[SIMULASI BENDUNGAN DUNG KURUNGAN final2.xls]6-8 Keb air irigasi (R80)
Keterangan
ETo ETc Eo P Re WLR Ke NFR DR LP M k T S Eff
Evaporasi potensial (Penman modifikasi) mm/hr Penggunaan air oleh tanaman (Ke x ETo) mm/hr Evaporasi air terbuka selama penyiapan (1.1 x ETo) mm/hr Kehilangan air akibat perkolasi (tergantung teksture dan struktur tanah) mm/hr Curah hujan efektif (air hujan yang dapat dimanfaatkan tanaman) mm/hr Penggantian lapisan air (dua kali selama masa tanam) mm/hr Koefisien tanaman Kebutuhan bersih air di sawah untuk Padi (ETe + P + WLR - Re) mm/hr Kebutuhan bersih air di sawah untuk Palawija (ETc - Re) mm/hr Kebutuhan air pada tanaman (NFR / (effisiensi jaringan x 8.64) l/dt/ha Penyiapan lahan (Me^k/(e^k-1)) mm/hr Penggantian air akibat Evaporasi dan Perkolasi ( Eo + P ) mm/hr Nilai eksponen (M x T / S) Jangka waktu penyiapan lahan (hari) air yang dibutuhkan untuk penjenuhan ditambah pembasahan tanah = 200 mm + 50 = 250 mm Effisiensi jaringan, 50 % di musim hujan dan 55 % di musi kemarau
36
ď&#x201A;&#x2014; Tabel . Kebutuhan Air Dari Bendungan Tabel 6.18. KEBUTUHAN AIR DARI WADUK BENDUNGAN DUNG KURUNGAN Luas Lahan Irigasi Yang ada Luas Lahan Pengembangan Luas Lahan Irigasi Total
Bulan
308 100 408
Periode l/dt/ha
Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Februari
I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II
0,103 0,000 1,526 0,510 0,668 0,275 0,900 1,185 1,069 0,178 0,285 0,445 0,425 0,450 0,000 0,000 0,000 1,606 1,475 0,000 0,000 0,000 0,179 0,000
Air Irigasi l/dt
33,77 0,00 499,05 166,77 218,37 90,07 294,37 387,53 349,65 58,23 93,22 145,59 138,89 147,09 0,00 0,00 0,00 525,06 482,44 0,00 0,00 0,00 58,49 0,00
ha ha ha
MT I (Padi) ha MT II (Padi) ha MT III (Palawija) ha Total (Pd-Pd-Plwija)
408 408 165 981
Air Baku m3/dt
0,034 0,000 0,499 0,167 0,218 0,090 0,294 0,388 0,350 0,058 0,093 0,146 0,139 0,147 0,000 0,000 0,000 0,525 0,482 0,000 0,000 0,000 0,058 0,000
l/dt
81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70
m3/dt
0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082
Air Konservasi m3/dt
0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001
100% 100% 40% 240%
Total m3/dt
0,116 0,083 0,582 0,249 0,301 0,173 0,377 0,470 0,432 0,141 0,176 0,228 0,222 0,230 0,083 0,083 0,083 0,608 0,565 0,083 0,083 0,083 0,141 0,083
C:\Users\Compaq\Documents\WAHANA ADYA pt\03 INTERIM REPORT\DRAFT\[SIMULASI BENDUNGAN DUNG KURUNGAN final2.xls] 6-9 keb air
rata2 AIR BAKU : Jumlah Penduduk Kebutuhan air per orang Efisiensi Kebutuhan air baku
0,470 89.127 60,00 0,76 81,70
0,154 jiwa (Prediksi th.2024) l/hari/orang % lt/dt
37
ď&#x201A;&#x2014; Tabel . Kebutuhan Air Dari Bendungan Tabel 6.18. KEBUTUHAN AIR DARI WADUK BENDUNGAN DUNG KURUNGAN Luas Lahan Irigasi Yang ada Luas Lahan Pengembangan Luas Lahan Irigasi Total
Bulan
308 100 408
Periode l/dt/ha
Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Februari
I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II I II
0,103 0,000 1,526 0,510 0,668 0,275 0,900 1,185 1,069 0,178 0,285 0,445 0,425 0,450 0,000 0,000 0,000 1,606 1,475 0,000 0,000 0,000 0,179 0,000
Air Irigasi l/dt
33,77 0,00 499,05 166,77 218,37 90,07 294,37 387,53 349,65 58,23 93,22 145,59 138,89 147,09 0,00 0,00 0,00 525,06 482,44 0,00 0,00 0,00 58,49 0,00
ha ha ha
MT I (Padi) ha MT II (Padi) ha MT III (Palawija) ha Total (Pd-Pd-Plwija)
408 408 165 981
Air Baku m3/dt
0,034 0,000 0,499 0,167 0,218 0,090 0,294 0,388 0,350 0,058 0,093 0,146 0,139 0,147 0,000 0,000 0,000 0,525 0,482 0,000 0,000 0,000 0,058 0,000
l/dt
81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70 81,70
m3/dt
0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082 0,082
Air Konservasi m3/dt
0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001 0,001
100% 100% 40% 240%
Total m3/dt
0,116 0,083 0,582 0,249 0,301 0,173 0,377 0,470 0,432 0,141 0,176 0,228 0,222 0,230 0,083 0,083 0,083 0,608 0,565 0,083 0,083 0,083 0,141 0,083
C:\Users\Compaq\Documents\WAHANA ADYA pt\03 INTERIM REPORT\DRAFT\[SIMULASI BENDUNGAN DUNG KURUNGAN final2.xls] 6-9 keb air
rata2 AIR BAKU : Jumlah Penduduk Kebutuhan air per orang Efisiensi Kebutuhan air baku
0,470 89.127 60,00 0,76 81,70
0,154 jiwa (Prediksi th.2024) l/hari/orang % lt/dt
38
ď&#x201A;&#x2014; Tabel . Simulasi Pemanfaatan Bendungan Dung Kurungan Tabel 6.19. SIMULASIAir PEMANFAATAN AIR WADUK BENDUNGAN DUNG KURUNGAN 2 7,81 km
Luas DPS El. mercu spillway
Debit Andalan
127,00 m
Effective Storage
Kebutuhan air Maks.
37.959 m
3
Elevasi intake
1.473.181 m
3
Usia Guna Waduk
Dead Storage
80,00 % 3 0,608 m /dt 111,30 m 30,00 tahun
Bulan
Jml Hari
Volume3Tamp m
Luas tamp (ha)
Inflow (m3)
R 80 (m3)
Evaporasi (m3)
Outflow (m3)
Ket.
El. m.a m
Spill 3out (m )
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Januari Februari
16 15 15 15 16 15 15 15 16 15 16 15 15 15 16 15 15 15 16 15 16 15 14 14
1.511.140 1.511.140 1.511.140 1.484.574 1.511.140 1.241.483 1.155.573 875.793 475.524 340.731 591.532 395.486 145.161 97.199 39.054 687.407 1.302.630 1.511.140 1.511.140 1.226.149 1.511.140 1.511.140 1.511.140 1.511.140
21,867 21,867 21,867 21,629 21,867 19,365 18,525 15,606 10,697 8,705 12,243 9,545 4,778 3,189 1,272 13,435 19,949 21,867 21,867 19,216 21,867 21,867 21,867 21,867
369.640 346.537 710.710 710.710 152.371 142.847 210.480 210.480 459.933 431.188 53.612 50.261 240.548 240.548 761.853 714.237 825.517 825.517 488.150 457.641 270.881 253.951 934.857 934.857
C:\Users\Compaq\Documents\WAHANA ADYA pt\03 INTERIM REPORT\DRAFT\[SIMULASI BENDUNGAN DUNG KURUNGAN final2.xls]6-17 Simulasi R80
14.785 13.861 27.511 27.210 6.095 5.060 6.902 5.815 9.000 6.866 1.201 878 2.034 1.358 1.773 17.553 29.151 31.955 19.525 16.086 10.835 10.158 33.774 33.774
12.414 11.639 10.842 10.724 11.929 9.903 8.483 7.147 6.045 4.611 7.660 5.599 3.364 2.245 948 9.387 12.366 13.555 11.421 9.409 11.148 10.452 9.972 9.972
161.012 107.179 753.944 323.310 416.193 223.914 488.678 609.417 597.681 182.641 243.199 295.865 287.180 297.806 114.325 107.179 107.179 787.654 781.245 107.179 114.325 107.179 170.780 100.034
Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup Cukup
127,00 127,00 127,00 126,91 127,00 125,95 125,57 124,11 120,95 119,25 122,07 120,01 116,36 114,79 111,31 122,84 126,21 127,00 127,00 125,89 127,00 127,00 127,00 127,00
210.999 241.581 (26.566) 403.886 (269.657) (85.910) (279.780) (400.269) (134.793) 250.801 (196.046) (250.325) (47.962) (58.146) 648.353 615.223 735.123 56.262 (284.991) 357.138 156.243 146.478 787.880 858.626
39
Grafik Keseimbangan Air Bendungan Dung Kurungan Gambar 6.2. GRAFIK KESEIMBANGAN AIR BENDUNGAN DUNG KURUNGAN Luas Areal Irigasi : 408 Ha; Air Baku : 89.127 jiwa
127,00
127,00
127,00
127,00 125,89
127,00
127,00
126,21 119,25
120,01
120,95
122,07
125,00
122,84
124,11
125,57
125,95
127,00
126,91
127,00
127,00
127,00
130,00
114,79
115,00
111,31
ELEVASI MUKA AIR
116,36
120,00
110,00
105,00
100,00 Maret
April
Mei
Juni
Juli
Agustus
September
PERIODE
Oktober
November
Desember
Januari
Februari
40
5
4
3
1
2
3
4
5
6
TIPE BENDUNGAN URUGAN TANAH DENGAN INTI LEMPUNG, RANDOM BATUGAMPING DAN RIP RAP ANDESIT
KETERANGAN 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Material Inti : Lempung dari Borrow Area TP.1 - TP.6 daerah genangan & Borrow Area TP.7 Desa Slungkep Material Filter : Pasir dari G.Merapi di Muntilan / Boyolali Material Transisi : Pasir Kerikil dari G.Lasem di Lasem / Sluke Material Urugan Tanah : Batugamping (yang dianggap sebagai material tanah) dari Quarry Area QR.1 dan QR.2 serta Random Material dari galian struktur dan cut off Material Rip rap dan Rock toe : Batu Andesit / Basalt dari Lasem / Sluke / Bedog Pamotan Material Sementasi untuk Konsolidasi dan Tirai : Semen PC
41
Jalan Masuk Proyek bendungan Dung Kurungan direncanakan mulai dari jalan aspal kecamatan Kayen â&#x20AC;&#x201C; Ds. Durensawit, sepanjang 200 (dua ratus) meter ke arah sungai Dung Kurungan. Pertigaan ini dipakai sebagai titik awal jalan dan berakhir di BM.DK.01 / bukit kanan. Kondisi ruang jalan ruas Durensawit - bendungan Dung Kurungan saat ini, dari Sta 0+00 sampai dengan Sta 2+00 masih berupa tanah dan belum ada perkerasan. Dan pada ruas jalan Sta 0+00 sampai 2+00 (akhir acces road) berupa jalan setapak yang termasuk dalam kawasan hutan Perhutani
42
No.
Uraian Pekerjaan
Jumlah Harga (Rp.)
I
PEKERJAAN PERSIAPAN
II
TUBUH BENDUNGAN
III
MENARA & JEMBATAN
3,981,705,726.60
IV
BANGUNAN PELIMPAH
15,525,686,649.43
V
TEROWONGAN PENGELAK
VI
JALAN AKSES
276,614,756.25
VII
FASILITAS KEAMANAN BENDUNGAN
381,225,367.13
TOTAL PPN 10 % TOTAL + PPN 10 % TOTAL DIBULATKAN
Keterangan
85,054,200.00 10,700,462,026.19
5,335,260,356.77
36,286,009,082.36 3,628,600,908.24 39,914,609,990.60 39,914,609,000.00
Terbilang : Tiga Puluh Sembilan Milyar Sembilan Ratus Empat Belas Juta Enam Ratus Sembilan Ribu Rupiah 43
44
45