Harian Umum Rakyat Sumbar

Page 1

C M Y K Layanan Pelanggan: 0752 - 627770 0852 6586 8727 rakyatsumbarpers@yahoo.com

Lebih Lengkap, Lebih Aktual

29 JANUARI 2014

ECERAN Rp 2.000 LUAR KOTA+ONGKOS KIRIM

Jadwal Shalat

3 Pengedar Sabu Diciduk Selain Sepasang Kekasih, juga Mantan Satpam Semen Padang TIM LIPUTAN Riau Pos Grup

Padang, Rakyat Sumbar—Perang terhadap narkoba terus ditabuh Kepolisian Daerah Sumbar. Memutus

mata rantai peredarannya, satu persatu pelaku ditangkap dan dijebloskan ke penjara. Seperti Senin (27/1) kemarin, dua tim dari Direktorat Reserse (Ditres) Narkoba Polda Sumbar bergerak menangkap pelaku narkoba di dua lokasi berbeda di Kota Padang.  Baca 3 Pengedar....Hal 2

Padang,Rakyat Sumbar—KPU Sumbar telah mengajukan anggaran dana penyelenggaraan pemilihan gubernur (Pilgub) Sumbar 2015 mendatang sebesar Rp 128 miliar. Atau lebih ‘bengkak’ Rp 40 persen karena Pilgub sebelumnya hanya Rp 100 miliar dengan direalisir Rp 37 miliar. KPU Sumbar tetap miminta dukungan, agar DPRD menganggarkan alokasi dana untuk penyelenggaraan Pemilihan Gubernur pada 2015 mendatang untuk dianggarkan dalam APBD Sumbar 2014. Ketua KPU Amnasmen tegas menyatakan, jika anggaran itu tak

Satpam Dicokok Kantongi Ganja

05.09

 Baca Biaya....Hal 2

JONTRA

DITATAR: Para pelajar yang terjaring razia ditatar Pol PP Bukittinggi pada sejumlah warnet Selasa (28/1) kemarin.

 Baca Satpam....Hal 2

Sofyan Hidayat

Padang, Rakyat Sumbar—Terjawab sudah teka-teki, siapa pelaku penyerangan dan pengancaman di Kantor Gubernur Sumbar Rabu (22/1) lalu. Karena pada Selasa siang (28/1) kemarin, pelaku yang mengancam akan menguliti Gubernur Sumbar Irwan Prayitno tersebut ditangkap. Pelaku bernama Muhammad Kurniawan, 31, mahasiswa UNP, Jurusan Akademi Komunitas Pertambangan ini, diamankan di ruang penyidik Satreskrim Mapolresta Padang. Hingga berita ini diturunkan, pukul 18.30 Wib, pelaku masih diinterogasi penyidik Reskrim Polresta Padang. Dari penyidikan sementara, pelaku mengakui perbuatannya menyerang kantor Gubernur Sumbar di hari kejadian. Informasi yang didapat Padang Ekspres (grup Rakyat Sumbar) dari

salah salah seorang perwira Kepolisian, Muhammad Kurniawan, siang kemarin, (28/1) kembali membuat onar di depan Pangeran Beach Hotel, Padang Barat. Ia kembali mengamuk dan merobek-robek baliho dan spanduk anggota caleg yang berada di lokasi tersebut. Personel Polisi

Padang Barat yang melihat aksi pembuat onar tersebut langsung melakukan penangkapan. Namun saat ditangkap, pelaku dengan nada keras mengaku kalau dialah yang melakukan penyerangan di kantor Gubernur Sumbar.  Baca Pengancam....Hal 2

Bukittinggi,Rakyat Sumbar—Tak selalu menindak mereka yang berbuat maksiat, jajaran Polisi Pamong Praja (Pol PP) Bukittinggi juga menyikat kaum pelajar yang bolos dari sekolah. Seperti Selasa siang (28/1) kemarin, hasilnya justru mencengangkan. Karena sebanyak 47 orang pelajar mulai dari tingkat SD, SLTP dan SLTA di Bukittinggi, diamankan Pol PP kota setempat. Mereka yang seharusnya berada kelas mengikuti proses belajar mengajar (PBM), justru malah bermain di warung internet (warnet) pada saat jam pelajaran sekolah. Kepala Kantor Satpol PP Bukittinggi Syafnir mengatakan, razia warnet ini menindaklanjuti adanya informasi dari masyarakat, dimana makin banyaknya pelajar bolos pada saat jam sekolah. Dan terkadang dikeluhkan masyarakat, mereka juga meresahkan, karena tidak seharusnya mereka berkeliaran tanpa izin sekolah.

M. Kurniawan

BERAWAN BERAWAN BERAWAN HUJAN RINGAN SUMBER: BMKG.GO.ID

Komisaris PT Berkah Dibui

Serba Seribu ke Galugu Oleh: Drs. H. Fachrul Rasyid HF

 Baca 47 Pelajar....Hal 2

Daun, Akar hingga Getahnya Laku Dijual

SEKILAS, ashitaba mirip seledri. Tanaman herbal asal Negeri Sakura itu kini terhampar menghijau di lereng Gunung Welirang. Kustari, 55, salah seorang petani Desa Ketapanrame, Kecamatan Trawas, yang ikut membudidayakan tanaman ashitaba, menyatakan, ashitaba disebut masyarakat dengan nama seledri Jepang. Maklum saja. Sebab, daun ashitaba memang mirip sekali dengan sayuran seledri yang biasa dikonsumsi warga.

BERAWAN

 Baca Komisaris....Hal 2

ASHITABA, SELEDRI JEPANG YANG TUMBUH SUBUR DI MOJOKERTO :

KUSTARI, 55, salah seorang petani seledri Jepang di Ketapanrame.

BERAWAN

Padang, Rakyat Sumbar—Polresta Padang terus mengebut pengusutan kasus penipuan, dan penggelapan terhadap puluhan nasabah oleh perusahaan pengembang pembangunan perumahan, atau developer real estate PT Berkah Bumi Mandiri. Satu orang tersangka yang ditetapkan, Islamidar Nadirlan, 59, komisaris PT tersebut kini sudah mendekam di sel tahanan Mapolresta Padang. Penyidik Satreskrim Polresta Padang terus mendalami dan mengorek keterangan tersangka ini atas dugaan keterlibatan pelakupelaku lainnya. “Polresta sedang dalam proses penyidikan, kita baru bisa tetapkan satu tersangka,” ujar Kasat Reskrim Polresta Padang Kompol Iwan Ariyandhi kemarin. Ia menyebutkan, saat ini tersangka sedang dimintai keterangannya secara intensif untuk pengembangan kasusnya, karena ada dugaan keterlibatan beberapa pelaku lainnya. “Sedang dikembangkan kasusnya, tim sedang bekerja,” ujarnya. Saat ditanyakan, apakah pelaku akan membayarkan ganti rugi uang nasabah yang telah digelapkan, Iwan menyebut hal itu tidak termasuk dalam proses penyidikan yang dilakukan Kepolisian. “Upaya lain di luar penyidikan kami belum ketahui,” ujar Iwan.

SYAWAL-PADANGEKSPRES

MOJOKERTO

19.49

BERAWAN

47 Pelajar Disikat Pol PP

Laporan MARDIANSYAH TRIRAHARJO

18.37

BERAWAN

Pengancam Gubernur Ditangkap

masuk, akan membuat proses pelaksanaanya terganggu dan dikhawatirkan nanti molor dari jadwal yang direncanakan Pada Agustus mendatang. “Kita ingatkan DPRD, untuk proses pemilihan gubernur ini akan menyangkut kebijakan anggaran yang akan direalisasikan DPRD dan Pemprov,”ujarnya usai melakukan pertemuan dengan Ketua DPRD Sumbar Yultekhnil bersama Wakil Ketua Leonardy Harmainy saat bertandang ke Gedung Dewan, Selasa (28/1) kemarin. Tugas KPU menurutnya, tentu tak akan berjalan jika tak ada anggaran. Kalau bisa DPRD menganggarkan minimal 50 persen pada APBD 2014 ini.

Warga Kecamatan Trawas sukses membudidayakan ashitaba secara organik. Tanaman kaya antioksidan dari Jepang itu diolah sebagai sediaan farmasi dengan berbagai khasiat.

15.58

ALAHANPANJANG -1 MENIT, AIR BANGIS +4 MENIT, BALAI SELASA -1 MENIT, BATUSANGKAR -1 MENIT, DHARMASRAYA -3 MENIT, MUARA LABUH -2 MENIT, SAWAHLUNTO -1 MENIT, SIMP. EMPAT +2 MENIT, SOLOK -1 MENIT, SEI LIMAU +1 MENIT.

Pasbar, Rakyat Sumbar—Lagi, jajaran Sat Narkoba Polres Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), kembali meringkus seorang pengedar daun ganja di Pos Satpam PT Anam Koto Nagari Aiagadang, Kecamatan Pasaman Pasbar Senin (27/1) kemarin.

AKBP SYAMSI

12.35

BERAWAN

Biaya Pilgub 2015 ”Bangkak” Diminta Rp128 miliar, Tetap Ditolak di APBD 2014

Polda Sumbar sudah instruksikan setiap Polres untuk lakukan operasioperasi tumpas Bandar, karena target utama saat ini adalah sapu bersih narkoba di Sumbar sesuai perintah Kapolda

PADANG

“Tanaman ini dibawa ke Trawas oleh orang Jepang pada tahun 2000 dan awalnya hanya untuk penelitian,” ungkapnya saat ditemui di lahan ashitaba. Karena belum kenal dengan jenis tanaman ini, warga Desa Ketapanrame enggan untuk menanamnya. “Namun, karena orang Jepang itu bilang kalau ashitaba memiliki khasiat, warga akhirnya mau untuk menanam,” imbuhnya. Kini hampir separo petani di desa tersebut menanam ashitaba dengan memanfaatkan lereng Gunung Welirang sebagai lahannya. “Petani ditawari orang Jepang untuk menanam ashitaba di Trawas. Alasannya, orang Jepang suka dengan udara dan tanah di sini, masih bersih dan belum terkontaminasi zat kimia apa pun,” lanjut Pak Kus, sapaan akrab Kustari di kalangan petani as-hitaba.  Baca Daun....Hal 2

PADA tanggal 30 Januari 2014 ini Walinagari, Ketua-ketua Kerapan Adat Nagari (KAN) dan pemuka masyarakat se-Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota, akan berkumpul di Galugua. Warga disana menyebut nagari tiga jorong itu, Galugu. Hari itu di nagari paling barat Kapur IX yang berdekatan dengan Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Rokan Hulu, Riau, itu akan diselenggarakan musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) kecamatan. Bupati Alis Marajo dan beberapa kepala SKPD kabupaten akan menghadiri acara tersebut. Jarak Galugua dari Pangkalan Kotobaru sekitar 90 Km. Namun jalan beraspal baru sampai di Sialang. Namun sejak tiga tahun belakangha jalan antara Durian TinggiSialang sekitar 3 Km sudah sangat parah. Asplanya hancvur dan dipenuhi lobanglobang. Kemudian dari Nagari Sialang ke Galugua terpaut sekitar 24 Km. Serba Seribu Meski Sialang ke Galugua terbilang dekat, tapi tak mudah dijangkau. Jalannya parah. Tanjakannya tajam. Kondisinya pun sangat memprihatikan. Tahun 2012 lampau pernah dilakukan pengerasan. Namun tak bertahan lama. Akibat tanahnya yang labil, badan jalan banyak yang berlobang-lobang dan berlumpur diterjang hujan. Tak aneh jika Walinagari Galugua, Syakban, memilih kendaraan sepeda motor trial, biar lebih mudah ke ibu kecamatan di Muara Paiti.  Baca Serba....Hal 2

”No K omen... ” Komen... omen...” Biaya Pilgub 2015 “Bengkak” * Babangkak-bangkak an ntu yo ...!!! Pengancam Gubernur Ditangkap * Ntu yo, gubernuuur. Cubo awak ...???

C M Y K

RABU


2 Sambungan

RABU 29 JANUARI 2014

CMYK

Dari Temu Kemitraan Investasi Perunggasan Sumbar:

Pasaran Ayam Sumbar Dibelit Masalah KFC, Mc Donal dan Texas Pasok dari Luar, Produksi Riau dan Jambi Maju Pula Padang,Rakyat Sumbar—Penetapan kebijakan bersama, tidak boleh masuk produksi dari luar dan menjaga produksi yang dari dalam tidak keluar, diharap menjamin peningkatan kesejahteraan bagi para pertenak di Sumatera Barat. Hanya saja untuk itu, diperlukan adanya perhatian keseimbangan keuntungan. Baik dari posisi pengusaha inti dan juga memperhatikan kesejahteraan plasma pengelola ternak (peternak). Hal tersebut dijelaskan Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim pada acara Temu Kemitraan Investasi Perunggasan Sumatera Barat di Padang, Selasa (28/1) kemarin. Hadir dalam kesempatan itu Kadis Peternakan Ir. Erinaldi, MM, beberapa pengusaha kelompok inti, kelompok plasma ternak, utusan kabupaten/ kota se-Sumatera Barat. Menurutnya, usaha ini masih dibelit beberapa persoalan menyangkut kemitraan investasi perunggasan di Sumbar. Saat ini, sekitar 20 persen produksi ayam potong daerah ini,

melebihi kebutuhan ayam di Sumatera Barat. Jika selama ini dapat diabaikan, karena kelebihan suplay ayam ditampung provinsi Riau dan Jambi. “Akan tetapi belakangan perternakan kedua provinsi tetangga itu telah berkembang cukup maju pula, tentunya keadaan ini menyulitkan bagi perusahan inti untuk memasarkan lagi ayam hasil panen plasma mereka,”terangnya. Sementara perusahaan besar yang menyerap ayam potong meliputi KFC, Mc Donal dan Texas masih mendatangkan ayam dari luar daerah Sumatera Barat. “Permasalahannya karena kita belum memiliki rumah potong ayam, yang mampu menampung dan memasarkan ayam para peternak. Akibatnya, banyak perusahaan inti dan peternak gulung tikar,”katanya. Persoalan lain, harga ayam di pasaran yang dijual pedagang pengencer cukup tinggi, sementara harga pedagang kepada perusahaan inti rendah dan selisihnya cukup signifikan. “ Akibatnya panen ayam kandang peternak waktunya yang cukup lama,menyebabkan peternak menambah waktu pemeliharaan yang seharus sudah masuk masa panen,”tambahnya. Banyaknya persoalan lain, namun dengan keluarnya Pergub No.19 Tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Pola Ke-

mitraan Ayam Pedaging, diharapkan persoalan dan permasalahan kemitraan antara perusahaan inti dengan peternak plasma dapat diselesaikan dengan baik. “Kita mesti galang persatuan dan kesatuan perusahaan inti dengan peternak untuk satu komitmen, dan kita memiliki bergaining position dengan pasar, sehingga harga dapat menjamin produktifitas para peternak dan perusahaan inti,” sebutnya. Selain itu, juga perlu membangun sinegritas antara perusahaan inti dan peternak plasma dilakukan secara transparan dan menguntungkan kedua belah pihak. “Tentunya disertai dengan tanggungjawab dinas terkait, intensitas pembinaan pada peternak ayam di lapangan untuk menghasilan produksi yang baik dan bermutu,” harapnya. Kadis Pertenakan Ir. Erinaldi,MM , menambahkan populasi ayam ras pedaging di Sumbar telah mencapai 18 juta ekor pada tahun 2013, sedangkan untuk populasi ayam ras petelur dan ayam buras masingmasing mencapai lebih kurang 9 juta ekor dan 5 juta ekor pada tahun 2012. Saat ini kawasan pengembangan perunggasan ayam potong, terutama kabupaten Padangpariaman, Kota Padang,

Kota Pariaman, Kota Payakumbuh, Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Tanahdatar dan Kabupaten Agam. “Dengan jumlah DOC ayam pedaging per periode lebih kurang 3.026.600 ekor yang dikembangkan melalui pola kemitraan inti –plasma,”jelasnya. Sementara investasi dalam agribinis ayam pedaging di Sumatera Barat oleh PT. Chiomas Adi Putra dengan 83 plasma, PT Minang Ternak Sejahtera 120 plasma, PT Primatama Karya Persada 64 plasma, PT. Satwa Mitra Utama 27 plasma, PT Sumatera Minang Raya 28 plasma, PT Ertiga 18 plasma, Bina Ayam Mandiri 37 plasma, Persorangan 58 plasma, Torang PS 45 plasma, Garuda PS 15 plasma dan Rajawali PS 10 plasma. Total plasma ayam ras ternak pedaging 505 plasma dan juga ada puluhan ayam ternak buras lainnya. Untuk mendorong tumbuh dan berkembang perunggasan di Sumatera Barat, telah didukung sarana dan prasarana. Misalnya pabrik pakan ternak 1 unit, kapasitas produksi 60 ton per hari, hatchery 2 unit kapasitas produksi 1,8 juta ekor per minggu. “Kemudian RPU 1 unit kapasitas produksi 2 ribu ekor, poultry shop 110 unit seluruh Sumbar, Depo obat hewan, Distributor obat hewan 5 cabang,” pungkasnya. (mul)

47 Pelajar Disikat Pol PP Sambungan dari hal. 1 “Petugas yang diturunkan menelusuri warnet yang ada di kota ini satu persatu. Bagi mereka yang kedapatan itu langsung diamankan, dinaikkan pada mobil operasional dan dibawa ke kantor Satpol PP untuk diberikan pengarahan, sekaligus memberitahu orang tuanya

untuk dijemput. Dan bagi yang tidak dijemput dilaporkan kepada pihak sekolahnya, “tukasnya. Syafnir juga mengakui, saat ini razia pelajar memang agak jarang dilaksanakan, karena jajaran lebih banyak melakukan razia penyakit masyarakat (Pekat). Namun demikian, ke depan terkait semakin maraknya pelajar yang bolos sekolah, maka kegiatan razia akan dilaksa-

nakan secara continyu. “Semakin maraknya pelajar yang memanfaatkan warnet sebagai lokasi bolos sekolah, juga tidak terlepas dari kelalaian si pemilik warnet. Karena dalam aturan telah dimuat secara jelas, pihak warnet tidak diizinkan menerima pelajar yang masih menggunakan seragam sekolah apalagi dalam jam pelajaran, kecuali mereka mendapatkan

izin dari pihak sekolah untuk mencari tugas,” jelasnya. Dalam kesempatan itu Syafnir menegaskan, ke depan pihak Satpol PP akan menindaklanjuti izin warnet dengan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika sebagai instansi terkait dalam hal pengawasan, sehingga ke depan tidak ditemukan lagi pelajar yang nongkrong di warnet pada saat jam sekolah. (jtr)

Pengancam Gubernur Ditangkap Sambungan dari hal. 1 Personel Polsek Padang Barat tersebut langsung memberitahukan ke Satreskrim Polresta Padang, karena laporan atas perbuatan pelaku ditangani Reskrim Polresta. Pelaku yang berusaha kabur dari petugas itu, akhirnya ditangkap di rumahnya di Jalan Belibis, Airtawar Barat, Padang Utara. “Pelaku ditangkap di rumahnya di Airtawar oleh perso-

nel Reskrim kita,” ujar Kapolresta Kombes Pol Wisnu Andayana, Selasa sore kemarin (28/1). Mantan Kabid Propam Polda Sumbar ini membenarkan kalau Muhammad Kurniawan adalah pelaku penyerangan kantor Gubernur Sumbar beberapa waktu lalu. Saat ini kata Wisnu, belum jelas apa motif pelaku melakukan penyerangan itu, namun penyidik masih terus berupaya mengorek keterangan darinya. Wisnu menambahkan, pihak keluarga pelaku dan orang-

tua kandung pelaku yang juga dimintai keterangannya menyebutkan, kalau Muhammad Kurniawan mengalami gangguan kejiwaan. Namun keterangan tersebut tidak dipercayai begitu saja, mengingat aksi yang dilakukan pelaku sangat membahayakan, apalagi melakukan pengancaman terhadap pejabat. “Meski keluarga menyebut kalau pelaku mengalami gangguan kejiwaan, kita tetap lakukan introgasi terlebih dahulu. Bisa jadi dari penyidikan muncul fakta baru,” sebut Wisnu.

Sebelumnya, pelaku mendatangi kantor gubernur Rabu (22/1) sekitar pukul 14.00 Wib. Lelaki berbadan tegap dan memakai topi itu mencari gubernur sambil marah-marah. Di lantai dua kantor itu, pria tidak dikenal tersebut bertemu dengan salah seorang pegawai dan menanyakan keberadaan gubernur. Tidak menjumpai gubernur, orang tidak dikenal itu langsung mencak-mencak dan marahmarah hingga membuat sebagian orang di lokasi ruangan itu ketakutan. (mul/padek)

3 Pengedar Sabu Diciduk Sambungan dari hal. 1 Diduga para pelaku yang ditangkap ini, terlibat dalam jaringan peredaran narkoba di ibu kota Sumbar ini. Penangkapan pertama dilakukan Tim Lidik Subdit I Ditres Narkoba Polda Sumbar, sekitar pukul 14.00 Wib di sebuah rumah di Perumahan Taman Harmonis, Belimbing, Kelurahan Kuranji. Penggerebekan yang dilakukan petugas berhasil mengamankan dua pelaku, satu diantaranya seorang wanita. Mereka yakni Wiwi Triska, 29, warga Taman Harmonis, dan Vebla DM, 25, warga Jalan Sutan Syahrir, Matoair, Padang. Keduanya ditangkap saat tengah pesta sabu. Dari tangan mereka Polisi menyita 1 paket kecil sabu, alat hisap, serta kertas sisa pembungkus barang haram tersebut. Sedangkan satu Tim Ditres Narkoba Polda Sumbar, mela-

kukan pergerakan pada malam harinya. Sekitar pukul 22.30 Wib, Joni Indriadi, 40, mantan Satpam di PT Semen Padang, Warga Simpang Karang Putih, dicokok petugas di sekitar Pasar Bandar Buat. Ia yang telah dimata-matai oleh petugas ditangkap tanpa perlawanan. Dari tangannya Polisi menyita satu peket kecil sabu. “Kasus ini sedang dikembangkan tim Ditres Narkoba Polda Sumbar. Pelaku yang ditangkap ini diduga terlibat dengan jaringan peredaran narkoba di Padang. Pergerakan mereka sudah kita intai dan dilakukan penangkapan,” ujar Direktur Reserse Narkoba Polda Sumbar Kombes Pol Arif Rahman Hakim. Arif menyebutkan, timnya akan mengumpulkan informasi dan mengorek sedalam mungkin keterangan dari pelakupelaku yang telah ditangkap ini, sehingga nama lainnya terung-

kap dan kemudian dijadikan target operasi. “Pelaku yang ditangkap ini telah melanggar pasal 112 dan 114 serta pasal 127 Undangundang nomor 35 tahun 2009 tentang peredaran dan penyalahgunaan narkoba,” ujar Arif. Kabid Humas Polda Sumbar AKBP Syamsi mengatakan, saat ini Polda Sumbar sedang memfokuskan target untuk pemberantasan peredaran narkoba di Sumbar. Untuk itu personel yang telah disebar di lapangan saat ini sedang mengumpulkan informasi terkait bandar narkoba, pengedar serta kaki tangan lainnya. Karena saat ini Sumbar sudah menjadi target bandar narkoba sebagai lokasi pemasaran barang haram itu. Untuk itu, pengawasan ketat dari setiap Polsek-polsek maupun Polres-Polres yang ada terus dilakukan, terutama daerah perbatasan yang selalu menjadi titik pantau masuknya narkoba di Sumbar.

“Polda Sumbar sudah instruksikan setiap Polres untuk lakukan operasi-operasi tumpas Bandar, karena target utama saat ini adalah sapu bersih narkoba di Sumbar sesuai perintah Kapolda,” ujar mantan Wadirlantas ini. Sebelumnya, seluruh penangkapan-penangkapan pelaku narkoba baik itu bandar, maupun pengedar narkoba yang dilakukan Polda Sumbar patut diacungi jempol. Namun setelah melakukan penangkapan, pengungkapan kasus lebih lanjut terkesan jalan di tempat. Pasalnya barang haram dari para tersangka tersebut berasal dari luar Provinsi Sumbar, diantaranya Provinsi Riau, Kota Medan Sumatera Utara dan Aceh. Meski Polda Sumbar mengklaim telah berkoordinasi dengan Polda Provinsi tetangga, namun tetap saja barang haram itu beredar di Sumbar yang diduga dipasok bandar-bandar besar. (wn/padek)

Komisaris PT Berkah Dibui Sambungan dari hal. 1 Sebelumnya kasus penggelapan dana tersebut hampir satu setengah tahun bergulir di Polresta Padang. Akhirnya Islamiddar Nadir-

lan, 59, yang sebelumnya diketahui sebagai Komisaris PT Berkah Bumi Mandiri, beralamat di Jalan Gamprit No. 157 Pondok Gede Bekasi dijemput paksa tim unit V Reskrim Polresta Padang, di kawasan Jatiwaringgin Bekasi, Jawa Barat.

Daun, Akar hingga Getahnya... Sambungan dari hal. 1 Sepakat dengan tawaran tersebut, ashitaba akhirnya mulai ditanam dalam jumlah banyak pada 2002. “Ashitaba hasil panen ke-mudian dikirim ke pabrik obat di Ngoro dan produknya kemudian dijual ke Jepang,” tambahnya. Melihat adanya peluang usaha yang menjanjikan, petani akhirnya memperluas lahan untuk ditanami ashitaba. Total, saat ini tanaman herbal yang diyakini bisa jadi obat mengatasi

kolesterol, osteoporosis, diabetes, bahkan Alzheimer, maupun kanker, itu ditanam di lahan yang memiliki luas 30 hektare dengan jumlah petani yang lebih dari 100 orang. Untuk setengah hektare, dalam sekali panen, petani mendapatkan penghasilan bersih sekitar Rp 500 ribu per setengah hektare lahan. Daun ashitaba dijual dengan harga sekitar Rp 1.500 per kilogram. Akar ashitaba dijual dengan harga sekitar Rp 1.000 per kilogram. Paling mahal justru ada pada getah tanaman ini yang harganya antara

CMYK

Jawa Pos News Network Komisaris Utama : H. Sutan Zaili Asril Komisaris : H. Marah Suryanto Direktur / General Manager / Penanggung Jawab: Firdaus Wakil General Manager: Montosori Pemimpin Redaksi : Hendra Efison Pemimpin Perusahaan : Zul Afkar

Sambungan dari hal. 1 “Kalau tidak, bisa jadi DPRD nanti kesulitan menganggarkannya sekaligus,” ujarnya, seraya menyebutkan, bahwa pelaksanaan Pilgub itu KPU sudah memulai Oktober tahun ini. Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Sumbar Yultekhnil membenarkan, bahwa DPRD belum menganggarkan dana pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumbar 2015 ini. Yultekhnil menegaskan, pihaknya belum berani menganggarkan dana Pilgub tersebut,

karena belum memiliki landasan hukum untuk mengusulkannya. “Selain belum ada landasan hukum, KPU juga belum menyertakan rincian anggaran untuk Pilgub tersebut. Dengan demikian, DPRD kemungkinan belum bisa menganggarkannya,” ungkapnya. Lanjutnya lagi, untuk anggaran Pilgub tersebut, DPRD akan menganggarkannya pada APBD Perubahan 2014, dan kemudian di APBD 2015 nanti. “Sambil menunggu rincian anggaran dari KPU, lebih baik dianggarkan di APBD perubahan 2014 nanti. Sehingga, tidak

mengganggu program-program strategis lainnya,” terangnya. Dia berharap, pelaksanaan Pilgub nanti juga berbarengan dengan pemilihan kepala daerah lainnya. Dimana, daerah yang akan menggelar Pilkada serentak dengan pemilihan gubernur mencapai 11 daerah, yakni Pesisir Selatan, Solok Selatan, Solok, Kota Solok, Sijunjung, Dharmasraya, Tanahdatar, Padangpariaman, Bukittinggi, Pasaman Barat dan Pasaman. “Kalau pemilihan kepala daerah bersamaan, maka anggarannya bisa diminimalisir dari anggaran yang ada,” tukasnya. (isr)

Satpam Dicokok Kantongi Ganja Sambungan dari hal. 1 Kini pelaku ditahan di Mapolres Pasbar guna mengikuti proses hukum lebih lanjut. “Ya, pelaku bernama Triwijaya (29) warga Jorong Kartini, Nagari Muarokiawai, Kecamatan Gunungtuleh yang juga berprofesi selaku security PT Anam Koto. Polisi berhasil mengamankan barang bukti (BB) 1 paket seperempat daun ganja kering,” kata Kapolres Pasbar AKBP Sofyan Hidayat didampinggi Kasat Narkoba AKP Antonius Dachi pada Padang Ekspres (grup Rakyat Sumbar) Selasa (28/1) kemarin. Pelaku ditangkap sedang

berjaga di Pos A sekitar pukul 12.30 Wib Senin (27/1). Pelaku ini merupakan pemain lama yang sudah lama diincar dan selama ini selalu lolos dari sergapan polisi. Dikatakan Sofyan Hidayat, sebelum dilulakukan penangkapan, petugas mendapatkan informasi dari salah seorang warga yang kebetulan lewat di Pos Satpam tersebut, dimana saat itulah terlihat ada bungkusan kecil jatuh dari saku pelaku. ”Mendapat informasi tersebut kita langsung memerintahkan Kasat Narkoba AKP Antonius Dachi untuk memimpin ke lapangan. Ternyata apa yang dikatakan warga tersebut betul

adanya,”terang Sofyan. Saat dilakukan pengeledahan pada tubuh pelaku, didapatkan BB 1 paket kecil daun ganja kering, beruntung saat ditangkap pelaku tidak ada melakukan perlawanan. Kalau tidak akan dilumpuhkan dengan timah panas. “Setelah ditangkap pelaku langsung kita giring ke Mapolres Pasbar untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” tambah AKP Antonius Dachi. Atas perbuatan itu, pelaku akan di kenakan pasal 111, 114,127 ayat 1 huruf a UU no 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancama 5 tahun penjara,” terang antonius. (roy/ padek)

Serba Seribu ke Galugu Sambungan dari hal. 1 Tak sembarangan mobil bisa menjelajahi jalan ke Galugua. Mobil ke sana, selain truk, hanya mobil doble gardan. Itupun harus berjuang melawan tanjakan dan lumpur yang penuh bahaya. Jangan heran jika dari Sialang ke Galugua tak berlaku tarif resmi angkutan darat. Sewa barang dari Sialang ke Galugua, mirip sewa cargo di angkutan udara. Kecuali tas tentengan, semua jenis barang, apapun jenisnya, tiap 1 kilogramnya dikenakan sewa Rp 1.000. Karena itu di warung-warung di Sontuang, jorong di ujung Nagari Sialang, yang menjadi “terminal” mobil ke Galugua tersedia timbangan gantung. Setiap barang ditimbang terlebih dahulu sebelum naik mobil. Yang tak ditimbang cuma buah kelapa. Sebab, sebutir kelapa sudah dipatok sewanya seribu rupaih/ butir. Sebaliknya sewa angkutan hasil pertanian/ perkebunan seperti karet dan gambir dari Galugua ke Sialang juga dikenakan seribu rupiah/ kilogram. Tarif normal hanya berlaku dari Sialang ke Pangkalang atau ke Payakumbuh. Akibat sewa angkutan yang mahal itu, tentu saja penduduk

Galugua harus menanggung beban ganda. Mereka harus membeli barang-barang dari luar jauh lebih mahal, dan menjual hasil perkebunannya lebih murah. Karena itu pula banyak barang kebutuhan seperti minyak tanah, bensin, beras, semen, atap seng dan sebagainya diangkut dengan perahu lewat Sungai Kampar dari Nagari Subaliang, Kecamatan Koto Kampar Hulu, Kabupaten Kampar, Riau. Hasil perkebunan warga juga banyak dijual ke desa tetangga itu. Maklum, hulu Sungai kampar terdapat di Nagari Galugua. Rencana Jalan Aspal Sebetulnya sejak awal tahun 2013 jalan dari Sialang ke Galugua sudah akan diaspal. Saya sudah melakukan berkali-kali pembicaraan dengan Sofyan, SH, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumatera Barat, pihak yang menangani urusan penempatan penduduk korban benacana alam itu. Sofyan sudah memastikan bahwa Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyanggupi dana sebesar Rp 40 milyar untuk biaya pengaspalan jalan Sialang – Galugua. Sesuai tujuannya, Pemkab Limpuluh Kota harus menyeidakan lahan untuk 100 KK korban bencana alama dari bebarapa daerah di Sumatera Barat dan sebagian

Redaktur Senior: Harmen. Pj Redaktur: Afrizal, Edward, Jon Kenedi; Reporter: Bukittinggi: Jontra, Nuzirwan. Agam: Zainuddin Koto, Romi Firmansyah, Wiwik Usi Susanti; Tanahdatar: Ali Nurdin; Padangpanjang: Jon Kenedi, M Fadli; Payakumbuh: Meddy Sulhendi; Limapuluh Kota: Dody Syahputra. Pasaman: Herizon, Riki Hendra; Pasaman Barat: Basrinal, Roni Paslah, Bisri Batubara. Sawahlunto: Rika Arnelia. Sijunjung: Yelfianto, Dharmasraya: Suhardi, Oskal, Solok: Welluril, Solok Selatan: Mar Afrilia, Padang: Arief Kamil, Muharman, Isran. Pariaman; Mudawar Piliang; Pesisir Selatan; Dikky Lesmana, Ressi Amra, Primadoni. Kepulauan Mentawai: Bastian. Sekretaris Redaksi: Fitri Syahril; Pracetak: Taufik Indra (Koordinator), Nuzirwan, Rangga Alif. Desain Iklan: Syairul Arifin; Manager IT: Yonaldi.

USAHA

Rp 300 ribu hingga Rp 500 ribu per kilogram. Ketika ditanya mengenai manfaat tanaman bernama latin Angelica Keiskei Koidzumi tersebut, Anifah, 50, salah seorang petani, mengatakan, “Ada banyak orang yang datang ke sini untuk mendapatkan ashitaba. Terutama yang mempunyai penyakit darah tinggi.” Selain getah dan akar, daun ashitaba juga bermanfaat. Hanya, menurut Anifah, ada cara khusus yang diterapkan agar ashitaba bisa dikonsumsi sebagai obat hipertensi. (abi/JPNN)

Biaya Pilgub 2015 ”Bangkak”

REDAKSI Terbit Sejak 1 April 2010 Badan Penerbit : PT Sumbar Intermedia Pers

Tim melakukan penjemputan dilakukan karena surat panggilan yang dilayangkan sebanyak 2 kali tidak diindahkan tersangka. Penangkapan tersangka berdasarkan LP/1024/VI/2013 SPKT Polresta Padang. (wn/padek)

Manager Pemasaran Koran: Zul Afkar; Manager Iklan; Firman Wanipin; Departemen Pemasaran Koran: Zul Afkar (Pjs Kepala); Penagihan & Adm Koran: Elvi (Koord), Trisna Mutia, Rahmad Danil; Departemen Pemasaran Iklan: Zul Afkar (Pjs Kepala), Pengembangan Iklan: Roni Novendra; Manager Keuangan, SDM & Umum : Zul Afkar; Yoni Rosandri; Bagian Umum, SDM dan Keuangan: Sherly Shaleni (Koord).

dari pulau Jawa. Sebelumnya, untuk maskudtersebut, tahun 2012, BNPB telah mengelaurkan dana sebesar Rp 17 milyar untuk pengerasan jalan Sialang – Galugua. Sayang, rencana pengaspalan jalan ke Galugua, masih mengawang-awang. Sebab, sejauh ini belum jelas respon Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kab. Limapuluh Kota. Maka, jika memang ada niat untuk memuluskan jalan Sialang ke Galugua, tentu diperlukan kesungguhan dan kegigihan Pemda Kabupaten Limapuluh Kota, terutama BPBD dan Dinas Pekerjaan Umum setempat, mendesak Pemprov Sumatera Barat untuk melanjutkan pembangunan jalan provinsi tersebut sehingga nasib warga Galugua bisa berubah. Perjuangan untuk Galugua tak hanya jalan tapi juga listrik. Sejauh ini Galugua belum diterangi listrik PLN. Kecuali generator dengan bahan bakar yang mahal, Nagari Galugua masih bergelap gulita. Padahal, daya juang warga cukup tinggi. Kini banyak anakanak bersekolah dan berprestasi dari Galugua. Kalau saja jalan raya lebih baik, dan listrik bisa menyala sebagaimana di nagari lain, tentulah Galugua akan lebih maju. (*)

ALAMAT: Jl Raya Kapeh Panji No 54 D Kapeh Panji, Jambu Air,

Kabupaten Agam. Telepon: 0752-627770. Tarif Iklan: Iklan Display Halaman Pertama: Rp 15.000,--/mm kolom (FC). Iklan Display Halaman Dalam: Rp 10.000,--/mm kolom (FC), Rp 7.500,--/mm kolom (BW). Pariwara: Rp 5.000.000,--/halaman (FC), Rp 3.500.000,--/ halaman (BW). Harga iklan ditambah pajak 10 persen. Harga Langganan: Rp 50.000,--/bulan (untuk Kota Padang), luar kota Padang ditambah ongkos kirim. Percetakan: PT Padang Graindo Mediatama, Direktur Utama: Marah Suryanto, General Manager: Syukron Putra. Alamat: Jl Adinegoro No 17A, Lubuakbuayo, Padang, Sumbar. Telp: (0751) 481222. Isi di luar tanggung jawab percetakan Wartawan Harian Umum Rakyat Sumbar dibekali indentitas (kartu pers), dan tidak menerima pemberian berbentuk uang atau apapun yang berhubungan dengan profesinya.


CMYK

Padang 3

RABU 29 JANUARI 2014

BANTUAN MULAI MENGALIR:

CMYK

Para Korban Kebakaran Diami Tenda Darurat Padang, Rakyat Sumbar—Rasa duka masih menyelimuti para korban kebakaran Ujung Pandang di RT I/RW 02, Kelurahan Olo, Padang Barat. Kini sekitar 45 jiwa korban kebakaran tersebut terpaksa menghuni tenda darurat untuk bermalam yang didirikan BPBDPK dan Dinas Sosial Kota Padang.

Pantauan Padang Ekspres, (grup Rakyat Sumbar), bantuan demi bantuan berupa makanan serta uang tunai sudah mulai berdatangan dari tangan dermawan. Para korban tersebut juga sudah terlihat menempati tenda-tenda penampungan. Anak para korban kebakaran yang masih pelajar, tampak tidak

bersekolah karena tidak adanya pakaian termasuk seragam yang tersisa akibat insiden itu. Selain itu, belum terlihat juga adanya tanda-tnada pembangunan rumah yang dilakukan oleh korban. Karena sampai saat ini mereka masih menunggu bantuan. “Dinas Sosial dan Tenaga kerja akan menyediakan kebu-

tuhan korban, tenda, selimut serta makanan sebisanya,” jelas Kepala Dinsosnaker Kota Padang, Firdaus Ilyas, kepada wartawan kemarin. Dijelaskannya, peristiwa kebakaran yang terjadi kali ini memang menjadi catatan tersendiri bagi Dinas Sosial, karena selain kawasan itu perkampungan rapat bangunan, disana

juga terdapat kepala keluarga (KK) miskin. “Dinsosnaker akan mencarikan solusi secepat mungkin bagi korban,” ujarnya. Aksen, 30, salah seorang korban mengatakan, kini rumah yang Ia tempati sudah rata dengan tanah. Bahkan ia sendiri harus mengeluarkan uang dua kali lipat untuk mulai mem-

bangun rumah kembali. Dia menyebutkan, sampai saat ini dirinya serta korban lain terus bertahan dengan bantuan yang diberikan para dermawan. Darmis, 50, korban lainnya mengaku tidak mau berpikir banyak pasca kebakaran yang meratakan rumahnya dengan tanah itu. “Jalani saja dulu, apa yang

terjadi kedepannya kita tidak tahu. Kalau terus dipikirkan malah akan menambah beban,” ujarnya. Ia berharap, situasi pasca insiden ini cepat kondusif, sehingga ia bisa memulai mendirikan rumahnya kembali. Kini insiden kebakaran yang menimpa diyakininya memiliki hikmah tersendiri untuk mereka. (wn/padek)

ABPD Tertunda tak Jelas Lebih Rp 1 Triliun DAU-DAK Tertahan Masuk Padang MUHARMAN Harian Rakyat Sumbar

Padang, Rakyat Sumbar—Paripurna penetapan APBD Kota Padang kembali gagal telaksana pada tanggal 27 Januari ini. Sejauh ini pihak Pemerintah Kota Padang belum mengetahui alasan jelas DPRD terkait penundaan itu. Hanya saja terakhir, wakil rakyat baru menetapkannya 30 Januari besok. Pada kesempatan jumpa pers dengan Wakil Walikota Padang Mahyeldi didampingi tim anggaran Pemko Senin (27/

1) mengatakan, Pemko Padang siap kapan saja APBD disahkan. Tidak masalah lagi di Pemko untuk penetapan APBD, justru kita menunggu itikad DPRD untuk penetapan. “Hari ini seharusnya paripurna seperti yang diusulkan Bamus, namun Kami tak mengerti kenapa DPRD belum juga menyampaikan undangan,” ungkapnya. Lebih lanjut Mahyeldi menjelaskan, jika pada tanggal 31 Januari ini APBD Kota Padang belum juga ditetapkan, maka Kemendagri mengancam penundaan terhadap Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK). Jumlahnya mencapai Rp 1 triliun lebih untuk DAU dan Rp 76,3 miliar untuk DAK. Jika ini terjadi, tentunya gerak pembangunan Kota Padang akan melambat. Pembangunan-pembangunan fisik dari DAU dan DAK akan sulit mencapai target akibat mepet-

nya waktu pelaksanan yang sudah ke penghujung tahun. “Masyarakat kita akan sangat dirugikan, harusnya ini menjadi pertimbangan kita semua,” jelasnya. Sementara itu, Asisten III Bidang Administrasi Cori Saidan menambahkan, menyikapi hal ini, pihak Pemko sudah melayangkan surat ke DPRD untuk meminta penjelasan terkait belum disahkannya APBD. Pihaknya berharap, agar masyarakat dapat jernih menyimak informasi yang berkembang. Keterlambatan penetapan APBD ini tak akan berpengaruh terhadap aktivitas yang terkait kepentingan harian. “Tim anggaran Pemko Padang akan terus berkoordinasi dengan DPRD, agar semua bisa berjalan dengan baik dan penundaan DAU dan DAK tidak terjadi,agar pembangunan di kota Padang dapat terlaksana dengan baik,” pungkasnya. (***)

Humas Optimalkan Kemitraan dengan Wartawan Mursalim : Minimal Sekali Sebulan Ada Pertemuan Padang, Rakyat Sumbar—Pasca mengemban amanah sebagai Kepala Bagian Humas dan Protokoler Pemerintah Kota Padang menggantikan pejabat sebelumnya, Suardi, pejabat yang baru Mursalim semakin mengintensifkan peran dan fungsi media sebagai penyambung lidah sekaligus sarana mempublikasikan program dan capaian kinerja pemerintah. Meski selama ini telah berjalan optimal, namun Mursalim berupaya semakin mempererat hubungan dengan awak media, terutama yang saban hari berposko di kantor Balaikota Padang.

Dalam sebuah kesempatan coffe morning yang berlangsung di kantor Balaikota Aiapacah beberapa waktu lalu dihadiri Wakil Walikota Padang, Mahyeldi Ansharullah menyebutkan kedepannya digelar pertemuan minimal sekali sebulan. Didampingi Asisten III Pemko Padang, Corry Saidan, Mursalim menyebut pada kesempatan itu, sekaligus digunakan sebagai media tanya jawab dengan unsur pimpinan pemerintah daerah. “Kita akan upayakan minimal satu bulan sekali bisa bertemu sekaligus mendengar masukan baik dari pejabat yang diundang atau pun dari Wartawan sendiri,” ujarnya. Kesempatan itu menurutnya sangat perlu, sebagai upaya menciptakan iklim yang kondusif dengan para wartawan

yang setiap hari mangkal di Pemko Padang. Dalam pelaksanaannya nanti, selain menghadirkan Walikota, Wakil walikota, Sekda serta unsur terkait, juga para Kepala SKPD yang bisa menjadi pemateri terutama terkait isu yang sedang hangat diperbincangkan publik. Hal senada juga disampaikan Kasubag Dokumentasi, Tarizal. Menurutnya dengan melakukan pertemuan khusus dengan Wartawan minimal sekali sebulan itu, bisa mengakrabkan suasana dan kerjasama. “Dan bisa pula menjadi penyalur ide, masukan dan kritik yang sifatnya membangun, baik bagi bidang Humas maupun Pemerintah Kota padang secara umum. Dan diharapkan bisa menjadi salah satu cara meningkatkan komunikasi di lapangan,” sebutnya. (rif)

Pengesahan APBD Padang Diundur:

Pelaksanaan Pilkada Belum Ditetapkan MENANGGAPI hal tersebut, Ketua KPU Padang, Alison yang ditemui Selasa siang(28/1) di ruang kerjanya mengatakan penetapan anggaran itu, akan merubah rancangan pelaksanaan pilkada putaran kedua digelar. “Jika dilakukan penetapan pada tanggal 22 Januari kemarin, pemeriksaan di kantor Gubernur beberapa hari dan ditambah lagi APBD ini sampai ke DPRD kota Padang untuk ditetapkan tentu butuh proses, maka prores pencairan anggaran kapan bisa kita ketahui,” terangnya. Kalau penetapan ini diundur terus, tentu pihaknya harus menghitung juga waktu yang dibutuhkan untuk melakukan persiapan mengadaan surat suara, sosialisi dan penajaman visi misi pasangan calon. Ditambah proses pencairan anggaran yang butuh waktu,

maka sangat mendesak sekali waktu yang tersisa untuk KPU menyelenggarakan putaran kedua. “Berdasarkan itu, kita akan evaluasi kapan Pilkada bisa digelar,” tambahnya. Namun jika sudah lewat bulan Januari, tentu berfikir ulang KPU Padang untuk melaksanakan sebelum Pileg atau tidak. Meskipun saat ini, untuk melaksanakan Pilkada putaran kedua sebelum pileg masih memungkinkan jika penetapan APBD ini diselenggarakan pada Januari ini. Namun yang memungkinkan itu, Pilkada terlaksana bersamaan dengan Pilpres atau sesudah Pilpres. Permasalahannya melaksanakan Pilkada ini, tergantung ketok palu APBD kota Padang. “Saat ini, kita belum menetapkan, tapi melakukan rancangan,” jelasnya. Jika sudah lewat bulan Ja-

nuari, sangat berisiko sekali melaksanakan Pilkada. Diakhir Februari logistik Pileg sudah datang, masa kampanye dan pelatihan penyelengga. “Kalau kita paksakan, KPU akan kewalahan untuk melaksanakannya. Termasuk resiko, logistik yang tidak tertangani dengan baik, perhitungan suara, baik untuk Pileg atau Pilkada,” ungkapnya, Namun tentunya, Pemilihan kepala daerah Kota Padang putaran kedua ini kita harapkan dapat digelar pada tahun 2014 ini. Meskipun dalam pelaksanaannya, bisa saja dilaksanakan sebelum Pileg atau sesudah Pileg. Kemungkinan juga dilaksanakan bersamaan dengan Pilpres atau sesudahnya nantinya, karena permasalahannya APBD belum ditetapkan DPRD Kota Padang. (mul)

Harga Emas Merangkak Lagi

CMYK

Warga Lebih Banyak Menjual Ketimbang Beli Padang,Rakyat Sumbar—Harga emas kembali merangkak naik secara perlahan, karena tahun 2013 lalu harga emas sempat mencapai Rp 1 juta. Namun kini, sudah Rp 1,250 juta. “Kenaikan tersebut telah terjadi empat hari ini. Sebelumnya hanya Rp 1,230 juta,”

ucap Meri, salah seorang karyawan toko mas murni di Pasar Raya Padang, Selasa (28/1). Diakuinya, harga emas setiap harinya mengalami perputaran, dan itu tidak bisa dipastikan apakah akan turun atau naik. Akan tetapi sejak awal tahun, harga emas selalu naik. “Kenaikannya meskipun tidak terlalu besar, seperti saat ini saja harga emas naik cuma sekitar 30 ribu rupiah,” jelasnya kepada padangtoday.com (grup Rakyat Sumbar). Tidak hanya itu, harga untuk

emas putihpun mengalami kenaikan, yang mana harga satu gramnya Rp 460 ribu, mengalami kenaikan sebesar Rp 10 ribu. “Sementara untuk daya beli emas dari masyarakat, sangatlah sepi. Kebanyakan masyarakat datang ke toko mas hanya untuk menjual emasnya,” katanya. Meri menduga, karena harga emas selalu naik. “Jadi banyak yang menjual emasnya untuk membutuhi kebutuhan hidup,” terang karyawan toko mas tersebut. (*)

MUHARMAN

BEDAH : Ketua DPRD Sumbar, Yultekhnil saat meletakkan batu pertama bedah rumah tak layak huni milik Kadirman, Senin (28/1) kemarin.

Ketua DPRD Letakkan Batu Pertama

Bedah Rumah Kadirman Dimulai Yultekhil Himbau Masyarakat lebih Peduli Padang,Rakyat Sumbar— Hingga saat ini masih banyak masyarakat Sumbar yang belum mempunyai rumah kategori layak untuk dihuni. Salah satunya, didiami Kadirman (51), bapak tujuh orang anak yang beralamat di Parak Buruk, Kelurahan Batipuh Panjang, Kecamatan Koto Tangah. Mau tak mau, keluarga besarnya harus tinggal bersama sang istri, Dani Marlina (30) di sebuah gubuk sederhana berbahan kayu, yang hanya memiliki satu kamar. Disitulah, Kadirman berprofesi sebagai buruh ternak yang mempunyai penghasilan Rp 40 ribu sehari untuk membesarkan dan mendidik anak-anaknya. Namun tak lama lagi Kadirman akan sedikit bernafas lega. Pasalnya dia akan memiliki rumah sederhana layak untuk dihuni. Rumahnya akan segera dibedah atas bantuan patungan warga masyarakat sekitar yang peduli terhadapnya. “Alhamdulillah rumah ini akan diperbaiki, bantuan telah datang dari masyarakat. Ada yang beri semen, bata dan pasir, saya sangat berterima kasih

untuk semua ini,” ujarnya kepada Rakyat Sumbar, Senin sore (28/1) kemarin. Dia mengatakan, jika tak ada bantuan seperti itu, mungkin rumahnya tak akan pernah bisa direnovasi. Karena saat ini, Ia hanya mempunyai satu sumber pendapatan dari upah menjadi buruh ternak sapi saja. Akunya, Ia memiliki seorang anak gadis yang sudah berumur 24 tahun. Tentu jika rumahnya masih memiliki satu kamar, jelas sudah sangat tak layak lagi. Melihat kondisi Kadirman, tak hanya masyarakat biasa yang datang membantunya, termasuk juga pejabat. Seperti Senin (28/1) kemarin misalnya, Ketua DPRD Sumbar, Yultekhnil juga meninjau langsung. Bahkan, orang nomor satu di gedung dewan itu secara resmi meletakkan batu pertama untuk pembedahan rumah tak layak huni milik Kadirman. Yultekhnil mengatakan pada kesempatan itu, kondisi rumah Kadirman adalah satu dari ribuan lagi potret rumah yang sama-sama tak layak huni di pelosok Sumbar. Disebutkan, program bedah rumah sudah dianggarkan sejak tahun 2012 lalu dengan anggaran Rp 10 miliar. Kemudian ditingkatkan 2013 menjadi Rp 14 miliar dan tahun ini masih berlanjut. “Namun kita menyadari, tak semua warga masyarakat yang

bisa disentuh,untuk mendapatkan bantuan bedah rumah agar patut menghuni rumah yang layak, karena jumlahnya ribuan,” terang Yultekhnil. Untuk itu Ia meminta, masyarakat yang membunyai rezeki lebih untuk peduli, seperti yang dilakukan kepada rumah Kadirman. Ia berjanji, akan mendorong beberapa perusahaan untuk mengalokasikan

dana CSR mereka kepada rumah Kadirman. “Ini diperlukan sebuah kebersamaan, dengan ini tentu harus ada partisipasi warga. Saya minta kepada lurah untuk didata warga masyarakat yang seperti Kadirman ini, karena tentu banyak bantuan yang bisa diusahakan seperti dana CSR dari Semen Padang dan Bank Nagari,” tutupnya. (mul)


CMYK

4 Pariaman & Padangpariaman

RABU 29 JANUARI 2014

CMYK

Camat Ciptakan Terobosan Baru MUDAWAR Harian Rakyat Sumbar

Pariaman, Rakyat Sumbar — Wakil Walikota Pariaman Genius Umar, Senin (27/1) melantik Yukirman sebagai Camat Pariaman Utara di Halaman Kantor Camat Pariaman Utara,

Padang Birik-Birik. Dalam sambutanya, Genius Umar mengatakan, menjadi seorang camat haruslah mempunyai sifat yang rendah hati sehingga dekat dengan masyarakat. Agar kesejahteraan masyarakat dapat tercapai, camat sebagai perpanjangan tangan pemerintah dituntut untuk melayani masyarakat.

“Untuk itu, haruslah punya koordinasi yang baik dengan Muspika dan masyarakat, harus turun kelapangan sehingga tahu, bagaimana situasi dilapangan,” tuturnya. Wawako menyatakan sesuai dengan empat fungsi camat yakni sebagai koordinator pembangunan ekonomi kreatif, Yukirman harus dapat melakukan

terobosan-terobosan sehingga nantinya mampu membantu program-program yang dilaksanakan SKPD. “Misalnya bantuan bibit dari Dinas Pertanian, Camat juga harus mengawasi dan membantu masyarakat mengembangkannya,” terangnya. Selain itu, menurut Wawako, Kecamatan Pariaman

Utara mempunyai banyak potensi dalam bidang industri seperti tenun dan bordir. “Tugas camatlah dalam mendampingi masyarakat mencari jalan dalam memasarkan produk mereka sehingga ada perubahan yang signifikan dalam bidang industri,” tutur wawako lagi. Camat juga sebagai koordinator pembangunan daerah,

dimana mengawasi pembangunan dan jalan-jalan rusak, serta koordinator pembinaan masyarakat yang juga turut mengawasi lingkungan. Kepada Dasril, Camat Pariaman Utara lama saat ini menjabat sebagai Kepala Bagian Pemerintahan, Wawako mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, karena sela-

ma beliau menjadi camat, Kecamatan Pariaman Utara dapat berkembang dengan pesat. Acara pengambilan sumpah dan serah terima jabatan Camat Pariaman Utara, Yukirman, sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Camat Kecamatan Pariaman Timur juga dilakukan pelantikan Ketua TP-PKK Kecamatan. (***)

11 Pejabat Dishubkominfo Dikukuhkan Pariaman, Rakyat Sumbar - Kita mengucapkan selamat kepada sebelas orang pejabat eselon III, IV dan V di lingkungan Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Pariaman, karena telah diberikan kepercayaan oleh Walikota Pariaman untuk mengemban jabatan. Hal tersebut dikatakan Kepala Dishubkominfo Kota Pariaman, Agusriatman, Selasa (28/1) ketika mengukuhkan 11 orang pejabat di Halaman Kantor Dishubkominfo Kota Pariaman, Kampuang Pondok, Pariaman Tengah. Menurut Agusriatman, sebanyak 11 orang pejabat eselon III, IV dan V di lingkungan Dishubkominfo Kota Pariaman tersebut sebelumnya telah diangkat dan dilantik oleh Walikota Pariaman pada pengangkatan pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Pariaman, 20 Januari 2014. Agusriatman berharap dengan adanya pengangkatan pejabat baru

pada Dishubkominfo Kota Pariaman dapat membawa perubahan bagi Dishubkominfo dalam melaksanakan tugas. “Kita berharap nantinya para pejabat ini dapat memberikan hasil yang lebih baik bagi kinerja Dishubkominfo kedepannya, untuk itu tingkatkanlah kerjasama dan jalinlah persatuan dan komunikasi yang baik antar sesama dalam melaksanakan tugas” ujarnya. Kesebalas pejabat tersebut adalah Nofrizal Nur sebagai Kabid Kominfo, Herman Taufik sebagai Kasubag Umum dan Kepegawaian, Zasnur Rahim sebagai Kasubag Program, Adman sebagai Kasi Terminal dan Peparkiran, Harfendi sebagai Kasi Rekayasa Lalin, Marwan sebagai Kasi Angkutan Laut, Fauzi Rizal sebagai Kasi Lalin, Salman Surya sebagai Kasi Bimkes & Peng. Lantas, Evi Sulastri sebagai Kasi Postel, Handrizal Fitri sebagai Kepala UPTD Terminal, Harry Leo Agusta sebagai Kasubag UPTD Terminal. (war)

WAR

WAWAKO Pariaman, Genius Umar memberikan ucapan selamat kepada Camat Pariaman Tengah Alfian Harun usai dilantik, Selasa (28/1) di Kantor Camat Pariaman Tengah.

Alfian Harun Resmi Jabat Camat Pariaman Tengah

WAR

KADISHUBKOMINFO Kota Pariaman, Agusriatman ketika mengukuhkan 11 orang pejabat di Halaman Kantor Dishubkominfo Kota Pariaman.

Pariaman, Rakyat Sumbar— Wawako Pariaman, Genius Umar memberikan ucapan selamat kepada Camat Pariaman Tengah Alfian Harun usai dilantik, Selasa (28/1) di Kantor Camat Pariaman Tengah. Alfian Harun resmi menjabat sebagai Camat Pariaman Tengah setelah dilantik Wakil Walikota Pariaman Genius Umar, Selasa, (28/1), di Kantor Camat setempat, Jalan Sudirman, Pariaman. Alfian Harun sebelumnya menjabat sebagai Camat Pariaman Timur menggantikan Camat Pariaman Tengah sebelumnya Yota Balad yang dirotasi menjadi Kasat Pol PP Pariaman. Dalam sambutannya, Genius

Umar menyampaikan sebagai perpanjangantangan Pemerintah Daerah di tingkat Kecamatan, Camat harus bisa memberikan inovasi-inovasi yang baru dalam mensejahterakan kehidupan warganya. “Selain menjalankan tugas yang dilimpahkan Pemerintah Kota, Camat sebagai koordinator pengembangan ekonomi kreatif harus proakatif menggali dan mengembangkan potensi serta inovasi yang potensial untuk dijadikan peluang usaha ekonomi kreatif ” katanya. “Banyak simpul-simpul ekonomi yang terdapat di wilayah Kecamatan Pariaman Tengah ini, seperti Pasar Pariaman, selama ini masih banyak

kekurangan yang terjadi dalam pengelolaan pasar, untuk itu Camat yang baru di lantik harus bisa mensinergikan SKPD terkait seperti Diskoperindag dan Satpol PP agar perputaran roda ekonomi di pasar Pariaman bisa menjadi lancar, dimana selama ini pedagang yang tumpah kejalan membuat masyarakat enggan untuk mengunjungi pasar karena semrawutnya kondisi pasar”, tegas Genius. Dalam bidang pendidikan, saat ini masih banyak pelajar yang berkeliaran diwaktu jam sekolah masih berlangsung, camat harus mengambil langkah yang cepat mengatasi hal ini, karena merekalah tonggak estafet

yang akan melanjutkan roda pembangunan negeri ini tambah genius. Terakhir, Genius mengucapkan selamat atas telah dilantiknya Camat yang baru, semoga bisa melanjutkan dan berinovasi mengembangkan program kerja yang sudah dibuat oleh camat sebelum ini, dan kepada camat yang lama terimakasih atas apa yang telah diperbuat selama ini untuk kemajuan warga Kota Pariaman. Pada kesempatan yang sama, juga dilaksanakan pelantikan Ketua TP-PKK Kecamatan Pariaman Tengah oleh Wakil Ketua TP-PKK Kota Pariaman, Ny Lucy Genius. Ketua TP-PKK yang baru yang dilantik Ny. Rahmi Alfian menggantikan Ny. Yusneli Yota Balad.(rel)

TP-PKK Butuh Pemimpin Kreatif Pariaman, Rakyat Sumbar - TP-PKK sebagai sebuah gerakan nasional yang sudah lama berkiprah dan berkarya dalam dinamika pembangunan masyarakat, membutuhkan hadirnya seorang pemimpin yang kreatif dan inisiatif, terutama dalam menggerakan pelaksanaan 10 program pokok PKK secara berkesinambungan. Hal tersebut dikatakan Wakil Ketua TP-PKK Kota Pariaman, Ny. Lucy Genius, Senin (27/1) ketika pelantikan dan serah terima jabatan dari Ny. Rini Elvis sebagai Ketua TP-PKK Kecamatan Pariaman Timur menggantikan Ny. Arrahmi dan Ny. Ratna Yukirman sebagai Ketua TP-PKK Kecamatan Pariaman Utara menggantikan Ny. Wati Dasril di Kantor Camat Pariaman Timur dan Pariaman Utara. Diharapkan kedua Ketua TP-PKK yang dilantik agar dapat melaksanakan program yang sudah dirintis Ketua TP-PKK sebelumnya dalam rangka melaksanakan 10 program

pokok PKK tersebut. “Segera lakukan konsolidasi organisasi bersama pengurus, tantangan kedepan lebih berat. Menuntut kita lebih jeli dan kreatif dalam menjalankan program dan juga harus mampu berkoordinasi secara baik dengan instansi terkait,” tambah Ny. Lucy. Sebab katanya, kegiatan 10 program pokok PKK tersebut secara teknis berada dan dibina oleh dinas lintas sektor sesuai tupoksi masingmasing, sedangkan tugas TP-PKK adalah memotivasi/menyuluh, membina, menggerakkan masyarakat dan melakukan pendataan sasaran, melalui kelompok dasawisma. “Untuk itu, dukungan pengurus TP-PKK Kecamatan dan PKK Desa sangat diharapkan untuk membantu beliau dengan tulus dan iklas, demi keberhasilan program PKK di kecamatan khususnya dan Kota Pariaman pada umumnya,” harapan Ny. Lucy. (war)

WAR

WAKIL Ketua TP-PKK Kota Pariaman, Ny. Lucy Genius ketika melantik Ny. Rini Elvis sebagai Ketua TP-PKK Kecamatan Pariaman Timur, Senin (27/1) di Kantor Camat Pariaman Timur, Sungai Pasak.

WAR

WAWAKO Pariaman Genius Umar melakukan pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan Elvis Candra sebagai Camat Pariaman Timur, Senin (27/1) di Kantor Camat Pariaman Timur, Sungai Pasak.

Elvis Candra Pimpin Pariaman Timur Pariaman, Rakyat Sumbar - Wakil Walikota Pariaman Genius Umar melantik secara resmi Elvis Candra sebagai Camat Pariaman Timur, Senin (27/1) di Kantor Camat Pariaman Timur, Sungai Pasak. Elvis Candra sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Pariaman menggantikan Alfian Harun yang dirotasi menjadi Camat Pariaman Tengah. Pelantikan berlangsung lancar dan khitmad dihadiri Anggota DPRD Kota Pariaman Suardi Caniago, Sekdako Pariaman Armen, Kepala SKPD dan Kepala Desa serta sejumlah

unsur masyarakat di wilayah tersebut. Dalam sambutannya, Genius mengatakan camat sebagai ujung tombak pemerintah kota di kecamatan dan sebagai koordinator di berbagai bidang pembangunan. “Tugas camat itu sebagai koordinator pemberdayaan masyarakat, camat harus mampu mengembangkan ekonomi masyarakat dan menggali segala potensi yang ada diwilayahnya,” ujar Genius. Untuk itu, menurutnya, Camat jangan hanya duduk dikantor saja, tapi harus berbaur dengan masyarakat. Lihat kondisi masyarakat dan gali segala potensi yang ada untuk meni-

ngkatkan kesejahteraan masyarakat. “Setiap SKPD membuat program dan kegiatan, muaranya untuk masyarakat. Camat harus ikut mengawasi dan mengevaluasi, jangan sampai program yang dilaksanakan itu tidak diketahui Camat,” tambah Genius. Lebih lanjut, Genius mengatakan camat harus bisa memfasitasi, program apa yang cocok dilaksanakan di masing-masing Desa. Dan kemudian dikoordinasikan dengan SKPD terkait untuk membuat program itu di Desa tersebut. “Sudah banyak program dari pemerintah, baik yang bersumber dari APBD maupun APBN untuk masya-

rakat. Kalau dikelola dengan baik saya yakin masyarakat bisa sejahtera,” kata Genius. Selain itu, katanya, camat juga sebagai koordinator pelayanan publik. Berikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. “Bekerja dengan ikhlas, sebagai pejabat jangan kita yang minta dilayani, tapi kitalah yang melayani rakyat,” kata Genius mengakhiri. Pada kesempatan yang sama, juga dilaksanakan pelantikan Ketua TPPKK Kecamatan Pariaman Timur oleh Wakil Ketua TP-PKK Kota Pariaman, Ny Lucy Genius. Ketua TP-PKK yang baru yang dilantik Ny. Rini Elvis menggantikan Ny. Arrahmi. (war)

CMYK

Pariaman, Kota Perdagangan Pariaman, Rakyat Sumbar—Dosen Universitas Leiden Belanda Suryadi mengatakan Pariaman dimasa lalu adalah kota yang sangat diperhitungkan keberadaannya sebagai Enter Port (pelabuhan) yang memegang peranan penting di dunia internasional.

Dari naskah kuno yang ditemukan berisi laporan administrasi Pariaman pada tahun 1850. Hal itu terungkap saat Suryadi bersilaturrahmi dengan Wakil Wali Kota Pariaman Genius Umar, kemarin. Suryadi yang merupakan

urang asli Piaman ini menyebutkan banyaknya data-data tentang keberadaan Kota Pariaman di masa lalu, dalam naskah-naskah kuno yang masih tersimpan rapi di Universitas Leiden Belanda. Bahkan ada naskah kuno yang

ditulis oleh Franco Viantie menuliskan kata-kata Priaman, naskah tersebut merupakan nas-kah tahun 1600. Bahkan jauh sebelum itu, seorang arkeologi asal Italia, menemukan guci-guci dan porselen saat menggali tanah di Galombang Pariaman. Te-

muan ini mengindikasikan bahwa guci-guci tua tersebut berasal dari kapal yang tenggelam, dan Galombang dulunya masih lautan. Hal-hal seperti inilah yang mengindikasikan Pariaman ini merupakan kota tua yang umurnya sudah

ratusan tahun. Sehingga perlu adanya pemikiran untuk meninjau kembali keberadaan Kota Pariaman di masa lalu, mencari tahu peran Enter Port atau pelabuhan di Pariaman sebagai salah satu pelabuhan terpenting di dunia. (rel)


CMYK

Sumbar Raya 5

RABU 29 JANUARI 2014

CMYK

KPU dan Panwaslu Diminta Adil Leonardy : Tertibkan Atribut Kampanye, Tegakkan Aturan tak Pandang Bulu ISRAN Harian Rakyat Sumbar

Padang,Rakyat Sumbar— Wakil ketua DPRD Sumbar H. Leonardy Hermainy minta KPU dan Panwaslu berlaku adil dalam melakukan pernertiban atribut kampanye seperti baliho caleg yang ditebar serampangan. Ia meminta tidak ada pandang bulu atau pilah-

pilah terhadap baliho caleg tertentu. “KPU dan Panwaslu agar berlaku adil dan tak pilih memilih dalam hal melakukan pernertiban atribut caleg di tempat-tempat yang melanggar aturan baik di provinsi maupun di kabupaten/kota yang terlihat masih banyak pelanggaran,” tegas Leonardy Selasa (28/1) kemarin saat menjamu rombongan KPU Sumbar di gedung dewan. Imbauan tersebut, juga berlaku pada petugas penertiban dalam hal ini Sat Pol PP dalam membongkar baliho atau spanduk yang berada di daerahdaerah yang dilarang. “Tak ada pengecualian, semua baliho yang melanggar harus ditertibkan, tak terkecuali baliho ketua partai sekalipun,” tegas Leonardy. Menurut Leonardy, Seba-

liknya untuk mencapai target KPU dalam hal peningkatan partisipasi pemilih sebanyak 72 persen, KPU hendaknya lebih meningkatkan sosialisasi terhadap pemilu mendatang. “Disini KPU diminta lebih meningkatkan partisipasi dan sosialisasi terkhusus ke daerah-daerah pemukiman tentang pemilu,” ulasnya. Sosialisasi tersebut dapat dilakukan dengan memperbanyak baliho atau spanduk tentang informasi pemilu yang akan dilaksanakan pada tanggal 9 April 2014 nanti, karena hingga saat ini masih ada masyarakat yang belum terjangkau informasi terlebih yang tinggal di kawasan tertinggal. “Dengan memperbanyak baliho dan spanduk tentang informasi pemilu ke daerah-daerah dalam, maka masyarakat bisa mengetahui kapan, dan bagaimana

pemilu mendatang, maka partipasi pemilih akan lebih meningkat,” paparnya. Untuk meningkatkan partisipasi pemilih, caleg yang akan maju pada pemilu mendatang diharapkan lebih berperan memberikan pendidikan politik kepada masyarakat. Hal itu bertujuan agar masyarakat tidak lagi mempunyai paradigma negatif terhadap pemilu. “Ini hendaknya dilakukan secara bersama-sama. Dengan demikian masyarakat tidak lagi memandang pemilu tidak penting buat masyarakat,” katanya. Leonardy juga meminta, pada pemilu mendatang masyarakat dapat terlibat secara keseluruhan terhadap pemilu untuk mencapai pemilu bersaudara dengan harapan terciptanya suara rakyat yang berdaulat. (***)

FAM Indonesia di SMAN 1 Rambatan M. Subhan : Menulis Jauhkan Siswa dari Narkoba Batusangkar,Rakyat Sumbar—Kegiatan tulis-menulis dapat menjauhkan siswa dari segala macam pengaruh narkoba dan zat adiktif lainnya. Menulis juga melatih mental siswa untuk selalu berpikir positif dan optimis menjalani hidup. “Kalau lagi galau dan dirundung masalah, jangan cari pelarian ke narkoba, tapi menulislah,” ujar Muhammad Subhan, pegiat Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia di hadapan siswa SMA Negeri 1 Rambatan, Kabupaten Tanahdatar, Senin (27/1), dalam kegiatan penyuluhan narkoba bersama Tim Polres Tanahdatar di sekolah itu. Pada kesempatan tersebut Muhammad Subhan memberikan bimbingan kepenulisan kepada siswa SMA Negeri 1 Rambatan dan mengarahkan mereka untuk menyukai kegiatan tulis-menulis. “Kegiatan apa pun, sebelum

mencintai kegiatan itu, harus dimulai oleh rasa suka. Begitupun menulis, mulailah menyukainya sehingga kelak benarbenar menjadi kegiatan bermanfaat,” kata penulis novel “Rinai Kabut Singgalang” itu. Menurutnya, keterampilan menulis sangat penting bagi siswa. Nanti, setelah siswa masuk ke jenjang perguruan tinggi, tugas yang paling banyak diberikan

dosen kepada mereka adalah menulis makalah hingga menulis penelitian sebagai tugas akhir. “Jika tidak punya keterampilan menulis sejak dini, setelah menjadi mahasiswa banyak yang kelabakan karena tidak mampu menulis,” papar alumni Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Imam Bonjol Padangpanjang itu. Promotor acara, Destia Sas-

BIMBING MENULIS : Pegiat Forum Aktif Menulis (FAM) Indonesia, Muhammad Subhan, bersama siswa SMA Negeri 1 Rambatan, Tanah Datar, Sumatera Barat, usai bimbingan menulis di sekolah itu, Senin (27/1).

Jalan Salido-Painan,Wisata Baru Editiawarman : Pantai Koto akan Terus Dikembangkan

CMYK

Painan,Rakyat Sumbar— Pembangunan jalan wisata dari Salido menuju pantai Carocok Painan dengan melingkari bukit Langkisau sepanjang 3 kilometer, menjadi wisata baru di Kenagarian Salido, Kecamatan IV Jurai, Kabupaten Pesisir Selatan. Pantai Koto Salido yang selama ini ramai pengunjungnya bila ada event paralayang, karena di pantai tersebut menjadi arena mendaratnya para atlit

tra, dari LSM Ciba Tanahdatar mengungkapkan, penyuluhan bahaya narkoba tersebut bekerjasama dengan Polres Tanahdatar serta sekolah-sekolah yang dikunjungi. Tujuannya agar pelajar dapat mengenal jenisjenis narkotika serta bahayanya. “Selain penyuluhan narkoba, juga diisi dengan materi bimbingan menulis dari Tim FAM Indonesia,” katanya. (rel)

paralayang. Namun belakangan, sejak terbukanya jalan dari Salido tembus Painan, jumlah pengunjung makin ramai setiap sorenya di Pantai Koto Salido tersebut. Wakil Bupati Pesisir Selatan, Editiawarman kepada wartawan Minggu (26/1) kemarin mengungkapkan, dengan terbukanya akses jalan wisata dari Salido-Painan itu, menjadikan panorama objek wisata pantai Koto Salido semakin berwarna, perlu dikembangkan kedepannya. Menurut Wabup, pelaksanaan pembangunan jalan wisata itu dimulai tahun 2013 lalu, nantinya berlanjut peningkatannya tahun 2014 ini. “Sementara ini saja, arus kunjungan

wisatawan lokal ke daerah ini sudah mulai melonjak setiap sorenya, ulas Wabup ketika meninjau pantai Salido. Peningkatan pembangunan sarana dan prasarana objek wisata itu, dipastikan bakal terus dilengkapi, karena objek wisata di kabupaten ini makin diminati wisatawan lokal maupun mancanegara. “Perkembangan ini, dibuktikan dengan semakin meningkatnya jumlah kunjungan wisata tiap tahunnya ke Pesisir Selatan,” ulasnya. Untuk Wabup ini berharap, jalan wisata Salido tembus Painan ini menjadi wahana wisata baru bagi masyarakat.”Tentu keadaan itu akan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar,” tutupnya. (di)

DI

MASSAL : Kepala sekolah dan pengawas di Pemkab Pessel dilantik Bupati Nasrul Abit, Senin (28/1) di Gor Zaini Zein, Painan.

307 Kepsek dan Pengawas Dilantik Bupati Pessel Painan,Rakyat Sumbar—Bupati Pesisir Selatan, Nasrul Abit melantik sebanyak 307 kepala sekolah dan pengawas TK/SD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Senin (27/ 1) kemarin di GOR Zaini Zein, Painan. Dalam kesempatan itu Bupati mengatakan, bahwa pelantikan kepala sekolah dan pengawas TK/SD sekarang ini, merupakan pelantikan yang terbanyak dilaksanakan di Pesisir Selatan. Selain demi meningkatkan kuantitas pendidikan di Kabupaten Pesisir Selatan, juga dimaksudkan banyaknya kepala sekolah yang sudah melewati masa tugasnya selama ini. Menurut Bupati, demi meningkatkan kuantitas pendidikan di Kabupaten Pesisir Selatan ini, sangat dibutuhkan kerja keras tenaga pendidik sehingga mampu menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang lebih baik kedepannya. Tidak perlu kelulusan setiap sekolah mencapai seratus persen, tetapi kelulusan tersebut tidak berkualitas. Kalau kuanti-

tasnya bagus, kelulusan berkualitas sehingga memudahkan anak masuk ke sekolah yang lebih tinggi. “Untuk apa kelulusan seratus persen kalau kelulusan tersebut tidak berkualitas, sehingga sulit bagi anak untuk melanjutkan ke sekolah lebih tinggi,”

kata Bupati. Bupati juga menghimbau seluruh kepala sekolah yang sudah dilantik untuk saling berkomunikasi tentang proses belajar mengajar dengan kepala sekolah lainnya, pengawas, kepala UPTD hingga Kepala Dinas Pendidikan. (di)

DIJUAL Dijual Rumah Type 100 di Jl. Rambutan Raya No. 123 A Belimbing. Luas tanah 105 M2, kamar tidur + garasi mobil + ruang tamu & ruang keluarga, minimalis. Bagi yang berminat hubungi : Bu Efi : 081371 414 282 (tanpa perantara)


CMYK

6 Payakumbuh, Limapuluh Kota

RABU 29 JANUARI 2014

CMYK

Pelanggan PDAM Beralih Ke Sumur Bor Pelayanan Sangat Mengecewakan MEDDY SULHENDI Harian Rakyat Sumbar

WAWAKO Payakumbuh Suwandel Muchtar bersama Dandim 0306 Trisno Widodo lakukan panen raya di Kelurahan Talang Payakumbuh Barat

Wawako Suwandel Turun ke Sawah Gandeng Sekdako dan Dandim Payakumbuh,Rakyat Sumbar—Wakil Walikota Payakumbuh H. Suwandel Muchtar gandeng Sekdako H. Benni Warlis, Dandim 0306/50 Kota Letkol. Inf. Trisno Widodo, Asisten I Yoherman dan Kadis Tanaman Pangan Perkebunan dan Kehutanan Iqbal Bermawi, turun ke sawah. Para petinggi kota itu melakukan panen padi milik Keltan Arrahman Kelurahan Talang, Kecamatan Payakumbuh Barat, Selasa (28/1). Panen padi bersama Camat Payakumbuh Barat Nurdal, Pengurus DPC PPNSI (Perhimpunan Petani Nelayan Sejahtera Indonesia) Irza, serta puluhan PPL itu, ingin

memperlihatkan hasil produksi yang dilakukan Keltan Arrahman, setelah memakai pupuk organik Nutrimas. Setelah dilakukan ubinan, tercatat peningkatan produksi yang lumayan memuaskan. Dari sebelumnya 5,5 ton per hektar, naik menjadi 7,6 per hektar. Tekhnologi pertanian seperti itu, kata Wawako Suwandel Muchtar, seharusnya dikembangkan kelompok tani lainnya di Payakumbuh, dalam rangka peningkatan produksi hasil pertanian ke depan. Demplot dengan pemakaian nutrimas, jika lebih baik, tidak ada salahnya dikembangkan oleh keltan lainnya. Walau begitu, seperti ditekankan Sekdako Benni Warlis, yang juga punya disiplin ilmu pertanian,sentuhan pola tanam dengan memakai nutrimas, be-

nar-benar dilakukan melalui pengkajian yang komperehensif. Termasuk kajian usaha tani. Sehingga, petugas penyuluh pertanian di lapangan, mampu menjelaskannya kepada petani secara detail. Menurut Wawako Suwandel dan Sekdako Benni, demplot yang dilakukan keltan sebuah usaha yang pantas diapresiasi pemko. Karena itu, setiap keltan didorong melakukan inovasiinovasi dalam memacu peningkatan produksi padi di kota ini. Malahan, Walikota Payakumbuh Riza Falepi, dalam setiap kesempatan bersama petani, berharap jika seluruh petani memanfaatkan tekhnologi pertanian secara tepat dan benar. Target hasil 10 ton per hektar akan bisa diwujudkan. “Saya optimis, jika seluruh petani benar-benar memanfa-

atkan teknologi secara tepat dan benar, kemudian mampu menekan kehilangan produksi, bukan tidak mungkin target 10 ton per hektar akan dapat dicapai,” ucap walikota sebelumnya. Kadis Tanaman Pangan Perkebunan dan Kehutanan Iqbal Bermawi, didampingi Kepala BPP Payakumbuh Barat, Yosefrizal mengatakan pihaknya bersama PPL tak henti-hentinya mendorong petani untuk mengembangkan usaha taninya dengan baik. Pihaknya juga tidak akan memaksa petani menggunakan sebuah merek dagang, untuk meningkatkan produksi. Terpenting, petani punya semangat meningkatkan produksi dan mampu mengkaji usaha tani secara akurat, dalam rangka peningkatan pendapatan, kata Iqbal.(Med)

Payakumbuh,Rakyat Sumbar—Beberapa bulan terakhir ini, sejumlah pelanggan PDAM Kota Payakumbuh, mulai beralih menggunakan sumur bor sebagai untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi mereka. Beralihnya sejumlah pelanggan PDAM tersebut, persisnya di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori (Latina), dipicu seringnya mengalami krisis air bersih yang bersumber dari perusahaan milik daerah itu. “Hampir 2 tahun terakhir ini, air PDAM sekaligus sumber utama air bersih bagi kami, tak bisa diharapkan lagi. Sering kami disini mengalami kekeringan dan krisis air bersih. Terkadang, air memang ada yang mengalir tetapi itu hanya sesaat saja. Untuk itu, kami sengaja beralih menggunakan subur bor,” ujar Arnis (40), salah satu pelanggan PDAM Kota Payakumbuh,Selasa (28/1) kemarin. Hal yang sama juga diungkapkan sejumlah pelanggan PDAM lainnya. Mereka mengaku sebelum beralih menggunakan sumur bor, mereka

buh Timur, Selasa (28/1). Pelatihan juga bertujuan menumbuhkan kembali rasa sosial dan solidaritas yang ada di tengah masyarakat. Peserta diharapkan bergairah menjadi tenaga penyuluh sosial. Dua hari di Payakumbuh, tim didampingi Drs. Muchtar Lutfi Hasan dari Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat dan Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja Drs. Yummardius serta Kabid Sosial Idris, sempat melakukan kopi bareng dengan sejumlah tokoh masyarakat. Data yang diperoleh, akan dibahas di tingkat kementerian, untuk selanjutnya akan dipertajam guna menyusun program permasalahan sosial di Payakumbuh secara khusus dan di tingkat nasional secara luas. Menurut Lusia Mangiwa, ketika tim penyuluhan datang ke tengah masyarakat, serta bertatap muka dengan tokoh masyarakat, tim menilai semangat kegotongroyongan atau kebersamaan warga di Payakumbuh, terbilang cukup tinggi. Makanya, penanganan segala permasalahan sosial di kota ini, akan lebih cepat terwujud dari provinsi lainnya. “Tinggal lagi, bagaimana ke depan, pemko memberdayakan seluruh elemen masyarakat, agar berperan aktif bersama pemerintah, menekan segala bentuk per-

MEDDY

DRA. LUSIA MANGIWA dari Pusat Penyuluhan Sosial Kemensos RI pasangkan rompi pada peserta pelatihan Penyuluh Sosial Payakumbuh masalahan sosial, seperti mengurangi angka kemiskinan, keterlantaran, kecacatan, ketunaan sosial, kebencanaan, eksploitasi dan diskriminasi,” tegasnya. Sementara, kegiatan Ekspedisi Kemanusiaan Kemensos di Payakumbuh, direncanakan berlangsung, Kamis (30/1). Tapi, bisa saja bergeser beberapa

hari, karena faktor cuaca yang masih ekstrim. EKKM bergerak dari Aceh sampai ke Nusa Tenggara Timur, melewati beberapa kota/kabupaten di Sumut, Riau, Jambi, Sumsel dan Lampung. Dari tanah Jawa, tim akan melanjutkan perjalanannya ke Bali dan berakhir di NTT. Di Payakumbuh, EKKM me-

libatkan pejabat eselon I Kemensos, akan memberikan bantuan diantaranya dana perbaikan rumah tidak layak huni Lansia miskin, sebanyak 20 unit rumah, paket barang sandang senilai Rp100 ribu untuk 100 Lansia, serta bantuan pembuatan kaki/tangan palsu buat 15 penyandang cacat.(Med)

CMYK

Musrenbang Tetapkan Prioritas Pembangunan Limapuluh Kota, Rakyat Sumbar—Bupati Limapuluh Kota Alis Marajo meminta agar Musrenbang Nagari menetapkan prioritas pembangunan yang sesuai dengan prioritas daerah. Selain itu, musrenbang juga diharapkan mampu memberikan masukan dalam rencana pembangunan. “Kita berharap musrenbang nagari mampu mensinkronkan dan menyamakan prioritas pembangunan nagari dengan prioritas yang telah disusun berdasarkan kebijakan daerah,” kata Bupati Alis dalam sambutannya pada Musrenbang Nagari Baruah Gunuang Kecamatan Bukik Barisan di Baruah Gunuang, Senin (27/1). Menurut Alis, musyawarah pembangunan ini merupakan bentuk manifestasi, artikulatif dan partisipasi masyarakat. Dalam Musrenbang itu, berbagai pihak di nagari ikut menyampaikan keinginan-keinginannya, sedangkan SKPD ber-

fungsi menangkap keinginan masyarakat tersebut. Namun tidak dipungkiri, selama ini tak sedikit keluhan masyarakat yang menyesali usulan dari nagarinya sudah berulangkali disampaikan di dalam musrenbang, tapi tidak kunjung masuk ke dalam rencana kerja pemerintah. Terkait tahun politik, ia mengingatkan Wali Nagari dan PNS dilarang berpolitik, tidak boleh menduduki jabatan partai politik dan tidak boleh menggiring calon legislatif untuk berpolitik di nagarinya. “Bila ada walinagari yang berusaha membuat pertemuan dengan caleg ini harus ditegur,” ucap Alis. Sebelumnya, Wali Nagari Baruah Gunuang Ciswarman memaparkan nagari yang memiliki luas sekitar 15 km2 itu, dihuni oleh sebanyak 4.995 jiwa. Mayoritaskan penduduk itu bergerak di bidang pertanian. Namun sayangnya, dari 21 tali bandar di nagari ini

mi pelanggannya itu, ia pun mengakui hal tersebut. “Memang di sejumlah titik, ada air yang bermasalah untuk mengalir ke rumah-rumah pelanggan,” katanya. Lebih jauh, Faisal Mustafa menjelaskan, permasalahan air PDAM tersebut, disebabkan, adanya jaringan pipa yang tak sesuai dengan debit air yang dibutuhkan. “Ukuran pipa terlalu kecil, sehingga debit air yang mengalir tak bisa disalurkan sepenuhnya,” katanya. Dan elevasi daerah terlalu tinggi serta jarak pelanggan dengan sumber air terlalu jauh. Sehingga, air yang seharusnya dapat mengalir lancar, jadi tidak bisa. “Untuk mengatasi permasalahan itu, PDAM terus berupaya untuk memperbaikinya. Dengan mengganti jaringan pipa dengan ukuran yang lebih besar dan menambah pasokan air bersih ke PDAM,” katanya lagi. Faisal Mustafa menargetkan hingga akhir tahun ini, seluruh permasalahan tersebut dapat teratasi. Sehingga pelanggan PDAM dapat menikmati kembali air bersih, selama mereka masih membutuhkan. “Dengan menggunakan dana pinjaman sebesar Rp 5 Miliar dari Kementerian Keuangan RI, untuk memperbaiki permasalahan ini. Dan akhirnya pelayanan PDAM bisa kembali lancar,” ungkap Faisal. (***)

Tak Punya Uang, Sejumlah Anak Gagal Khatam

Kemensos RI Sigi Permasalahan Sosial Payakumbuh Payakumbuh,Rakyat Sumbar—Berbagai permasalahan sosial di Kota Payakumbuh, dipetakan Tim Penyuluhan Sosial Kementerian Sosial RI. Kegiatan pra kondisi permasalahan sosial itu, dalam rangka kegiatan Ekspedisi Kemanusiaan Kelompok Marjinal (EKKM) 2014. Sesuai jadwal rombongan EKKM akan tiba di kota ini, Kamis (30/1). Sebelum EKKM sampai, tim penyuluhan sudah mendapatkan input tentang permasalahan sosial di kota ini. Tim penyuluhan juga sudah memahami tingkat partisipasi aktif warga kota, dalam mengantisipasi segala permasalahan sosial di Payakumbuh. Selama di Payakumbuh, 2728 Januari 2014, Tim Penyuluhan Kementerian Sosial dipimpin Lusia Mangiwa, S.Sos, M.Si, dengan anggota masing-masing Sayutiningsih, Supriatna Hendrayatna, Ruspandi,dan Wisnu itu mengambil sample penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) pada sejumlah kelurahan di Payakumbuh. Kemudian, juga memberikan penyuluhan dalam acara pelatihan kepada 30 pemuka masyarakat, meliputi tokoh adat, bundo kanduang, tokoh agama, karang taruna dan pekerja sosial masyarakat serta cerdik pandai, dalan acara di aula Kantor Camat Payakum-

terpaksa menampung air dari jaringan pipa PDAM mulai dari tengah malam. “Dahulu, jangan harap ada air yang mengalir pada siang hari. Tetapi semenjak menggunakan sumur bor ini, Alhambulilah kebutuhan air bersih kami terpenuhi,” ujar warga setempat. Mereka mengaku meski telah menggunakan sumur bor, tetapi mereka tetap selalu berlangganan air bersih dari PDAM. “Kami tetap berlangganan dengan PDAM meski telah memakai sumur bor. Sumur bor difungsikan dengan menggunakan tenaga listrik. Apabila listrik mati, jadi kami bisa memanfaatkan air dari PDAM,” tambah warga setempat. Sementara itu, Direktur PDAM Kota Payakumbuh, Faisal Mustafa saat dikonfirmasi terkait beralihnya sejumlah pelanggan PDAM dengan menggunakan sumur bor, hanya bisa menyerahkan hal tersebut kepada seluruh pelanggaannya. “Kalau mereka mau beralih, ya silahkan. Itu kan hak dari pelanggan kita sendiri dan kita pun tidak melarangnya,” ujar Faisal Mustafa. Menurutnya, selama ini, di PDAM Kota Payakumbuh sendiri, memang tidak ada aturan yang mengikat terkait hal tersebut. Sebelumnya, terkait krisis air bersih yang selama ini diala-

Limapuluh Kota, Rakyat Sumbar—Sejumlah anak di berbagai jorong Nagari Guguak VIII Koto Kecamatan Guguak batal mengikuti Khatam Al-Qura’n lantaran tidak memiliki uang. Menyikapi hal itu, Remaja Masjid Al Amin Jorong Guguak nagari setempat akan menggelar khatam gratis. “Pada liburan semester lalu, sejumlah TPA/MDA dan masjid di berbagai tempat menggelar Khatam AlQura’n. Tapi, banyak anak yang tidak bisa mengikutinya karena alasan tidak memiliki biaya,” ungkap Ketua Panitia Khatam Al-Qura’n Gratis Kenagarian Taufik H Guguak VIII Koto Taufik Hidayatullah Ihsan, SE.I kepada wartawan di Guguak, kemarin. Dikatakan, dalam pelaksanaan Khatam Al-Qura’n biasanya setiap anak dikenakan biaya sekitar Rp500 ribu. Dana sebanyak itu bagi sebagian keluarga merupakan angka yang besar, terlebih bagi ekonomi lemah. Lantaran tidak sanggup menyediakan sumbangan wajib sebanyak itu, sebagian anak gagal mengikuti khatam. Fenomena itu menantang remaja Masjid Al-Amin untuk berbuat dan memutuskan untuk menggelar khatam tanpa biaya sama sekali. “Target semula hanya buat 100 anak, ternyata sampai kini sudah ada 130 anak yang mendaftar untuk ikut dalam khatam ini. Anak-anak itu berasal dari berbagai jorong yang antara lain Jorong Guguak, Tiakar, Kubang Tungkek, Pincuran Botuang, Balai Talang, Kuranji dan Ketinggian,” papar Taufik. Menurutnya, alek nagari yang akan dilaksanakan pada bulam Maret mendatang itu akan menghabiskan biaya hingga Rp80 juta, sementara dana terkumpul baru sekitar Rp20 juta. Uang tersebut berasal dari sumbangan masyarakat dan donatur di Nagari Guguak VIII Koto serta salah seorang anggota DPRD Propinsi Sumbar. Untuk menutupi kekurangan biaya tersebut, pihak panitia berharap adanya bantuan dari berbagai pihak yang tidak mengikat termasuk dari Pemkab Limapuluh Kota, perantau serta sumbangan sukarela dari orang tua anak. “Tak hanya khatam bagi anak-anak. Setelah ini, remaja Masjid Al-Amin juga sudah mempunyai rencana untuk melaksanakan khatam bagi lanjut usia (lansia). Donatur yang akan membiayai khatam lansia ini sudah ada,” tutur Taufik.(dsp)

Payakumbuh Terima 145,809 Juta

HADIRI – Bupati Lima Puluh Kota Alis Marajo menghadiri langsung Musrenbang Nagari Baruah Gunuang Kecamatan Bukit Barisan di Baruah Gunuang, Senin (27/1). umumnya butuh pembenahan. Ikut hadir dalam acara itu, Kepala Bappeda Kabupaten

Limapuluh Kota Ir. Novyan Burano, Kepala Dinas PU Edwar, Kedis Perikanan dan

DODI

Wakil Ketua DPRD Syafaruddin dan sejumlah kepala SKPD lainnya.(dsp)

Payakumbuh,Rakyat Sumbar—Kegiatan perbaikan sejumlah gedung sekolah dan bangunan lainnya di Kota Payakumbuh, berdampak terhadap penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) Payakumbuh. Sepanjang 2013, dari sektor itu, Payakumbuh kebagian PAD dari hasil penjualan asset daerah yang tidak dipisahkan, sebesar Rp145.809.108 (121%) dari target Rp120.500.000. Sekdako Payakumbuh Ir. H. Benni Warlis, MM didampingi Kepala DPPKA Drs. Syafwal, MM dan Asisten II Drs. H. Amriul, di Balaikota Payakumbuh, Senin (27/1), menginformasikandaripendapatan Rp145.809.108 itu, terbanyak diterima dari hasil penjualan bahan-bahan bekas bangunan. Dikatakan, sepanjang 2013, sejumlah SD Negeri di Payakumbuh, mendapat kegiatan rehabilitasi berat. Aset yang ada pada bagunan yang diperbaiki itu, seperti seng dan kayu-kayuan, dicatat menjadi asset pemko. Barang-barang dimaksud, dinilai sesuai aturan yang berlaku. Untuk selanjutnya, dilakukan pelelangan umum terbuka. Dari hasil penjualan bahan-bahan bekas bangunan itu diperoleh PAD sebesar Rp76.909.108 (128,18%) dari target Rp60 juta. Penerimaan lainnya yang diterima pemko dari Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak dipisahkan ini, yaitu dari penjualan kendaraan dinas rodaempatsebesar Rp69.900.000 (344,50%) dari target Rp20 juta. Pada tahun itu, pemko melelang sebuah kendaraan dinas buat mantan kepala daerah.(Med)


CMYK

Sumbar Raya 7

RABU

CMYK

29 JANUARI 2014

DPRD Sampaikan Hasil Pengawasan Mutasi Sawahlunto, Rakyat Sumbar – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Sawahlunto telah menyampaikan laporan mengenai hasil pengawasan mutasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Sawahlunto beberapa waktu lalu. Pengawas tersebut terkait dinonjobkannya beberapa pejabat eselon di lingkup Pemerintah Kota Sawahlunto. Hal ini dikatakan Ketua DPRD Kota Sawahlunto Hasjhonny kepada Rakyat Sumbar, kemarin. Dikatakannya, salah stu tugas dari DPRD adalah untuk mengawasi setiap kebijkan yang dibuat Pemerintah Kota. “Walaupun mutasi adalah kewenangan dari Pemerintah Kota, tapi DPRD berhak untuk mengawasinya. Terlebih dengan adanya keluhan dari masyarakat seputar penonjoban beberapa orang pejabat eselon di lingkup pemerintah kota setempat.” ujarnya Hasjhonny juga menjelaskan bahwa usai pelantikan pihaknya telah memanggil Kepala Kantor Kepegawaian Daerah (KKD) Kota Sawahlunto, untuk menanyakan perihal kesalahan yang telah dibuat oleh pejabat yang dinon-jobkan tersebut. “Menurut PP Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil ada 15 larangan bagi PNS, yang apabila dilakukan dapat dikenai sanksi berupa hukuman disiplin ringan, sedang dan berat. Salah satu hukuman disiplin berat adalah

pembebasan dari jabatan,” terangnya. Dari pembicaran yang dilakukan dengan Kepala KKD Kota Sawahlunto, lanjutnya, diketahui bahwa tak seorang pun dari 26 orang pejabat yang non job, yang melakukan larangan seperti yang dicantumkan dalam PP Nomor 53 tahun 2010 tersebut. “Terkait tidak adanya pejabat yang melanggar PP No. 53 tahun 2010 tersebut, kami juga telah menanyakannya kepada Kepala Inspektorat setempat, dan Kepala Inspektorat membenarkan bahwa tidak ada laporan yang masuk terkait pelanggaran disiplin PNS,” lanjutnya. Setelah mendapatkan informasi dari pihak-pihak terkait, selanjutnya DPRD melakukan konsultasi dengan BKD Provinsi Sumatera Barat, dan akhirnya dengan BKN Regional III Pekanbaru. “Dari konsultasi yang kami lakukan baik dengan BKD Provinsi maupun BKN Regioanl III Pekanbaru, didapat hasil bahwa pebebasan dari jabatan hanya dapat dilakukan bila PNS bersangkutan melakuan pelanggaran seperti yang tercantum dalam PP Nomor 53 tahun 2010. Dan hasil dari konsultasi tersebut telah kami sampaikan kepada Pemerintah Kota sawahlunto melalui Sekda dan Kepala KKD setempat. Sementara untuk tindaklanjutnya, kami serahkan sepenuhnya kepada Pemerintah Kota Sawahlunto.” tutupnya.(rka)

BPBD Sijunjung Petakan Daerah Rawan Sijunjung, Rakyat Sumbar— terhindar korban baik nyawa Badan Penanggulangan Ben- maupun materi yang lebih bancana Daerah yak. (BPBD) Propinsi Tidak dipungSumatera Barat kiri, Sumatera Bamemuji BPBD Sirat yang berada di junjung, karena perlintasan gunulangkah sigap ng berapi merumempetakan dapakan daerah raerah rawan benwan bencana. Ticana. Bahkan, ladak hanya gunung poran pemetaan meletus, gempa daerah rawan bumi , banjir, tabencana Itu lebih nah lonsor tapi judahulu diberikan ga ancaman tsudari daerah lain nami akan melandi Sumatra Barat. da daerah ini. “Kami mengLanjutnya, paRumainur apresiasi laporan da umumnya, 6 yang dibuat daerah di sepanBPBD Sijunjung, lebih cepat jang pantai barat Sumatera di dari yang kami kira,” tekuk Ru- Sumbar, merupakan ancaman mainur, Kepala Bidang Pence- tsunami paling tinggi. gahan dan Kesiapsiagaan BPBD Beberapa waktu lalu, telah Sumbar, di Hotel Bukik Gadang dibuktikan dengan tsunami yakemarin. ng terjadi di pesisir barat KeDikatakan, pemetaan dae- pulauan Mentawai. rah rawan bencana perlu dilaUntuk memberikan perkukan sejak dini. Dengan ada- tolongan pertama pada masyanya pemetaan lebih dini itu, rakat. Pemetaan daerah rawan BPBD memudahkan melaku- bencana itu perlu dilakukan sejak kan langkah yang harus ditem- dini. Bagaimana upaya yang dilapuh. Supaya pertolongan pada kukan pemerintah, perlu diterapmasyarakat lebih cepat. Agar kan di awal ini.(yan)

Pergantian Antar waktu Partai PKPB

CMYK

Fraksi Putuskan Penempatan Marjafri Sawahlunto, Rakyat Sumbar – Penempatan Marjafri yang telah resmi dilantik menjadi anggota DPRD Kota Sawahlunto sebagai Pengganti Antar Waktu (PAW) sisa masa jabatan 2009-2014, menggantikan Almarhum Yuswir. BE yang meninggal pada akhir tahun lalu, diserahkan sepenuhnya kepada Fraksi. Hal ini diungkapkan Ketua DPRD Kota Sawahlunto, Hasjhonny, kepada Rakyat Sumbar saat ditemui di ruang kerjanya pasca acara pelantikan, Senin (27/1) kemarin. Dikatakannya, pelantikan tersebut telah meresmikan Marjafri sebagai pengganti Alm. Yuswir. BE dari Partai Karya Peduli Bangsa sebagai anggota DPRD Kota Sawahlunto sisa masa jabatan 2009-2014. Namun penempatan Marjafri dalam Komisi, nantinya akan ditentukan sepenuhnya oleh Fraksi terkait. “Saat ini, surat terkait penempatan Marjafri dalam Komisi DPRD Kota Sawahlunto telah disampaikan kepada Fraksi Gabungan. Selanjutnya, Fraksi akan mengadakan rapat untuk memutuskannya, dan menyampaikan hasil rapat tersebut secara tertulis kepada Ketua DPRD. Setelah itu, baru diadakan Paripurna Internal dalam rangka meresmikan Marjafri se-

bagai anggota Komisi di DPRD Kota Sawahlunto,” terangnya. Terkait masalah kapan Marjafri akan ditempatkan sebagai anggota Komisi, Hasjhonny belum dapat memastikannya. “Cepat atau lambatnya penempatan Marjafri sebagai anggota Komisi, tergantung dari surat hasil keputusan rapat Fraksi. Sementara menunggu surat tersebut, Marjafri standby dulu di dalam Fraksi,” ujarnya. Sementara itu, terkait pelantikan yang telah dilakukan, Hasjhonny menjelaskan bahwa pelantikan tersebut telah sesuai dengan mekanisme dan aturan yang berlaku. “Apabila ada anggota DPRD yang berhenti baik karena meninggal dunia, mengundurkan diri maupun karena diberhentikan, maka harus dilaksanakan PAW,” paparnya. Pelantikan yang dipimpin lagsung oleh Ketua DPRD Kota Sawahlunto tersebut ditandai dengan pengucapan sumpah janji dan dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pelantikan yang disaksikan oleh rohaniawan. Pelantikan juga tersebut dihadiri oleh Wakil Walikota Sawahlunto, Ismed, unsur Muspida Kota Sawahlunto, serta Kepala SKPD se-Kota Sawahlunto.(rka)

IST

BUPATI Dharmasraya H. Adi Gunawan saat berbincang dengan warga tahun ini menargetkan lepas dari status daerah tertinggal.

Dharmasraya Ingin Lepas Status Daerah Tertinggal SUHARDI Harian Rakyat Sumbar

Dharmasraya,Rakyat Sumbar—Pemerintah Kabupaten Dharmasraya menargetkan, tahun ini lepas dari status daerah tertinggal. Meskipun sebagai kabupaten yang baru saja memperingati usia satu dasa warsa, target itu diyakini bakal dicapai. Hal itu ditegaskan Bupati Dharmasraya H. Adi Gunawan baru-baru ini. “Insya Allah, tahun ini Kabupaten Dharmasraya siap lepas dari delapan kabupaten lainnya yang masih masuk kategori tertinggal, agar dapat berdiri sejajar dengan kabupaten/kota lain yang telah lebih dulu mapan,” tegasnya. Menurut Bupati, ada seba-

gian kabupaten/kota yang enggan melepaskan diri dari status daerah tertinggal, dengan alasan akan kehilangan tambahan anggaran dari Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal. “Namun, kami telah membulatkan diri untuk berani menyatakan siap keluar dari status daerah tertinggal. Soal bantuan dana dari pemerintah pusat, kami yakin masih banyak sumber dari kemeterian lain yang bisa digaet untuk membangun daerah,” ulasnya. Bupati menjelaskan, sumber-sumber anggaran itu tersebar di banyak kementerian, diantaranya Kementerian Perumahan Rakyat. Selain pembangunan sarana vital seperti jalan, jembatan, sekolah, dan kesehatan, dirinya akan melakukan pembenahan sektor peruma-

han dengan program bedah rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah, serta membangun rusunawa. “Masih banyak lahan Pemda yang dapat dimanfaatkan untuk membangun rusunawa. Karena penataan perumahan menjadi salah satu indikasi dari daerah yang mapan dan modern,” imbuh tokoh pemekaran Dharmasraya itu. Bupati Adi Gunawan menjelaskan dirinya telah menunjukkan kepada Menteri Perumahan Rakyat H. Djan Faridz sewaktu melakukan kunjungan kerjanya ke Dharmasraya beberapa waktu lalu, lahan seluas 250 hektare yang dimiliki Pemkab Dharmasraya yang salah satunya diperuntukkan sebagai lokasi pembangunan rusunawa. Keseriusan Dharmasraya untuk lepas dari status daerah

tertinggal diapresiasi Gubernur Sumatera Barat H. Irwan Prayitno, sewaktu melakukan kunjungan kerja ke Dharmasraya beberapa waktu silam. “Buktinya, di Dharmasraya, nagari yang belum dialiri listrik hanya tinggal satu nagari saja. Sementara ada kabupaten di Sumatera Barat yang sampai 40 nagarinya belum tersentuh listrik. Hal ini menandakan bahwa Dharmasraya telah menjadi kabupaten yang berkembang pesat baik dari segi perekonomian maupun dari segi pembangunan infrastruktur,” ungkap Gubernur. Apalagi, ungkap Gubernur, tingkat kemiskinan di Dharmasraya yang notabene sebagai kabupaten tertinggal, mampu berada di bawah tingkat kemiskinan propinsi yaitu sembilan

persen. “Bahkan capaian ini jauh lebih baik dari kabupaten lain di Sumbar yang telah mapan dan bukan daerah tertinggal,” tambah Gubernur. Keberhasilan ini, menurut Gubernur tidak terlepas dari kegigihan Pemerintah Dharmasraya untuk terus mengupayakan berbagai bantuan baik dari pusat maupun dari propinsi untuk menggenjot perekomian masyarakat melalui berbagai bidang, tidak hanya pertanian, peternakan, tapi juga perkebunan dan pertambangan. Usaha keras dan kegigihan pemerintah ini juga disambut dengan usaha keras dan cerdas dari masyarakat untuk meningkatkan status ekonomi dan sosial sehingga mampu sejajar dengan kabupaten dan kota lainnya. (***)

Gambar Caleg di Jalan Protokol,ditertibkan Pemkab Agam Agam,Rakyat Sumbar — Pemerintah Kabupaten Agam melakukan penertiban semua atribut partai peserta Pemilu tahun 2014 dan tanda gambar calon legislatif (Caleg) yang dipasang secara serampangan di jalan utama di Lubuk Basung. Operasi penertiban yang dilakukan serentak di wilayah Kabupaten Agam itu ,terutama terhadap tanda gambar yang terpasang di sepanjang jalan protokol, selain juga banderabandera partai yang dipasang di sepanjang yang sudah ditentukan. “Hasilnya cukup baik karena saat ini ,tidak ada lagi sepanjang jalan protocol atribut tanda gambar atau alat peraga kampanye itu terpasang di jalanjalan,” sebut Kepala Kesbang dan Pol Kabupaten Agam, Rahman pada Rakyat Sumbar Senin (27/1) kemarin. Dikatakan juga oleh Rahman, pihak pimpinan Partai Politik peserta Pemilu tidak boleh lagi memasang tanda gambar ditempat yang bukan pada zona yang sudah ditetapkan dalam ketentuan. “Pemerintah sudah menetapkan beberapa titik zona khusus untuk pemasangan Baleho, tanda gambar Caleg serta alat peraga kampanye lainnya. Bahkan gerakan ini kita lakukan serentak di Kabupaten

JONTRA

PENERTIBAN : Pemkab Agam melakukan penertiban semua atribut partai peserta Pemilu tahun 2014 dan tanda gambar Caleg yang dipasang secara serampangan di jalan utama di Lubuk Basung. Agam. Untuk pihak Kecamatan harus melibatkan muspika Kecamatan serta Panwalu Kecamatan serta pihak terkait lainya,” tutur Kepala Kesbang dan Pol Kabupaten Agam. Untuk tim yang akan melaksanakan pembongkaran alat

peraga kampanye itu, pihaknya melibatkan seluruh instansi terkait diantaranya pihak Kepolisia,Panwaslu Kabupaten Agam,KPU dan Satuan Polisi Pamoong Praja (Sat Pol PP). “Sampai sekarang kita lihat di pusat pemerintahan Kabupaten Agam, semua pohon-

pohon tidak lagi ada tanda gambar caleg yang terpasang. Masih ada tanda gambar caleg yang terpasang ditepi jalan,apa bila berada dilokasi perkarangan rumah warga. Diungkapkan juga oleh Rahman, dalam penertiban ini, pihaknya tidak membeda-

bedakan antara partai satu dengan partai yang lainnya karena mereka sama sama kontestan peserta pemilu. “Semua partai kami perlakukan sama, tidak ada partai yang diistimewakan dan diberikan kelonggaran,” tandasnya. (jtr)

KPUD Bukittinggi Kukuhkan Relawan Demokrasi Bukittinggi,Rakyat Sumbar – Hari ini, sebanyak 25 orang relawan demokrasi, ditambah 15 orang Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan 72 orang Panitia Pemungutan Suara (PPS) , akan dikukuhkan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Bukittinggi di Hall Balaikota Gulai Bancah. Koordinator Divisi Sosialisasi KPUD Kota Bukittinggi Benny Aziz ,Selasa (28/1)kemarin mengatakan, pada saat acara pengukuhan juga dilaksanakan

penandatanganan nota kesepahaman antara KPUD dengan sejumlah pemangku kepentingan diantaranya POLRI, TNI, Organisasi Masyarakat dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), dengan inti sepakat menyukseskan pemilu legislatif nanti sesuai Undang-Undang nomor 8 tahun 2012. “Relawan Demokrasi, PPK dan PPS juga akan menandatangani fakta integritas dengan KPUD karena peran mereka juga sangat penting sebagai

perpanjangan tangan untuk suksesnya proses pemilu legislatif nanti, “terangnya. Menurut Benny Aziz, relawan demokrasi direkrut pada 8 Januari 2014 lalu dengan mengikuti seleksi wawancara, Relawan demokrasi itu bertugas khususnya dalam bidang sosialisasi, dengan menginformasikan seluruh tahapan dan pentingnya peran pemilih kepada seluruh lapisan masyarakat untuk menyukseskan pemilu legislatif. Sementara sebelumnya PPK

dan PPS telah dibentuk. Pada saat pengukuhan nanti akan dihadiri seluruh komisioner KPUD yang dipimpin langsung Ketua KPUD setempat. “Waktu untuk pembekalan oleh komisioner KPUD terhadap relawan demokrasi dilaksanakan setelah proses pengukuhan, mereka nantinya dibekali dengan modul yang telah dipersiapkan dan berisikan tentang peraturan perundangan terkait pemilu legislatif. Sehingga nantinya masyarakat

yang tercantum sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT) mengetahui arti pentingnya pemilu legislatif untuk pembangunan kota bukittinggi kedepan”, jelasnya. Benny Aziz berharap PPK dan PPS sebagai panitia add hock penyelenggara pemilu maksimal melaksanakan seluruh tahapan pemilu, serta Relawan Demokrasi dapat berperan dalam meningkatkan partisipasi masyarakat untuk menyalurkan hak pilihnya.(jtr)


CMYK

CMYK

8 Cover Lagu Mirrors, GAC Ikut Muncul SEBUAH kejutan untuk musisi Indonesia muncul di panggung Grammy. Grup GAC (Gamaliel, Audrey, Cantika) yang menyanyikan ulang lagu Mirrors milik Justin Timberlake tampil sebagai video bumper saat pembacaan nominasi kategori Penampilan Pop Solo Terbaik. Biasanya video bumper memutar klip nominasi. Namun, di Grammy kali ini, yang ditayangkan adalah bintang-bintang YouTube peng-cover lagu para nomine. Meski tidak muncul langsung di panggung megah itu, hal tersebut membuat masyarakat Indonesia gempar. "Kaget banget, terharu. Kami bertiga langsung yang norak-norakan gitu. Jadi, nonton, terus divideoin ulang gitu. Heboh sendiri," ujar Cantika kemarin (27/1). Dia menyatakan, sebenarnya mereka bertiga baru tahu kemarin siang saat banyak mention di Twitter, Path, dan SMS yang masuk ke nomor mereka. Pesan-pesan itu mengabarkan bahwa video mereka diputar dalam ajang penghargaan tertinggi insan musik dunia tersebut. Mengetahui hal yang tidak terduga itu, Gamaliel, Audrey, dan Cantika langsung berdiskusi tentang proyek selanjutnya. Mereka merasa perlu lebih serius dalam berkarya, apalagi setelah dipilih sebagai salah satu video yang ditampilkan di Grammy. Trio yang merilis album pertamanya dua tahun lalu itu ingin lebih banyak meng-cover dan menciptakan lagu-lagu berbahasa Inggris. "Pembelajaran juga ya. Sebab, kami juga pernah punya pengalaman. Waktu manggung di Singapura, di acaranya YouTube gitu, kami bingung milih lagu karena lagu kami berbahasa Indonesia semua. Karena itu, untuk album kedua, kami akan lebih banyak memasukkan lagu berbahasa Inggris," tutur Cantika bersemangat. (yas/jpnn)

RABU 29 JANUARI 2014

Olla Ramlan

Redam Emosi dengan Yoga OLLA Ramlan mengaku sebagai penggemar es krim, terutama saat moodnya sedang buruk. Kandungan cokelat yang terdapat dalam es krim diakui mampu meredam emosi yang meledak-ledak. Meski demikian, Olla aktif berolahraga demi mengenyahkan lemak dan menjaga kerampingan. Di antara sekian banyak jenis olah tubuh, Olla memilih yoga. “Saya sekarang sedang giat-giatnya yoga, tiga kali seminggu. Lihat kan di Instagram saya, foto-foto latihan yoga. Namanya acroyoga,’’ tutur Olla saat ditemui di kawasan Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu. Salah seorang co-host Bukan Empat Mata itu memang terlihat beberapa kali mengunggah fotonya saat berlatih acroyoga. Olla menjelaskan, acroyoga merupakan gabungan antara gerakan akrobat dan yoga. Selain dapat mengencangkan otot-otot tubuhnya, menurut istri Aufar Hutapea itu, yoga menjadi salah satu obat ketika suntuk. Keseriusan Olla berlatih yoga membuat ibu satu anak itu berhasil mencapai tingkat menengah dalam tiga kali latihan. Dia mengungkapkan akan terus mempertahankan semangatnya untuk latihan dan meningkatkan konsentrasi. Sebab, dalam tiga bulan mendatang, dia berharap ikut mengajar yoga. “Kata teacher saya, dilihat tiga bulan lagi. Insya Allah, sudah bisa ikut mengajar di sini,” ungkapnya. (yas/jpnn)

Vicky Shu Optimalkan Fungsi Gadget

Ayu Diah Lestari

Bikin Album Jazz Lagu Daerah DI sela aktivitas sekolahnya yang padat, Ayu Diah Lestari mencuri-curi waktu untuk merampungkan albumnya. Siswi Global Jaya International School itu mengaransemen lagu daerah dalam balutan jazz. ”Ini album jazz etnik, karena semuanya lagu-lagu daerah, pilihan dari Sabang sampai Merauke,” ujarnya di sela rekaman di Studio Senopati, Jakarta Selatan. ”Sulit pastinya, karena ada notnot dasar dari lagu-lagu itu yang harus dipelajari dulu, baru membuat irama musik jazznya,” sambung penyanyi kelahiran Jakarta, 2 Desember 1977 itu. Ada sepuluh lagu yang dihadirkan. Diantaranya, Ondel-Ondel, Jali-Jali, Anging Mamiri, dan Manuk Dadali. Meski mengaransemen lagulagu itu dengan sentuhan jazz, Ayu tetap menampilkan nuansa tradisionalnya. Dia berusaha menunjukkan bahwa lagu daerah bisa dikemas dalam balutan beragam genre agar terdengar lebih segar, dan bisa dinikmati semua kalangan. ”Makna dari lagu nggak ada yang berubah, kosakatanya pun nggak ada yang aku ubah. Semua sesuai dengan intonasi lagunya,” tegasnya. Rencananya, album yang belum diberi judul itu akan didistribusikan ke mancanegara melalui KBRI di setiap negara. Salah satu yang sudah memberikan sinyal hijau adalah KBRI Lon don, Inggris. ”Selain untuk tu gas sekolah, ini aku promosikan ke KBRI di luar negeri,” tuturnya. Baginya, tampil di depan penikmat musik mancanegara bukan sesuatu yang asing. Dia menjadi bagian Tong Tong Festival 2013 di Den Haag, Belanda dan pesta rakyat di Hannover, Jerman bertajuk Land parties Schloss Buckeburg. Makanya, Ayu cukup yakin albumnya bisa diterima di beberapa negara. Menurutnya, pasar musik etnik lebih besar di luar negeri ketimbang dalam negeri. ”Ya selain promo lagu daerah, pasar di sana memang sangat bagus. Banyak yang suka dengan warna musik etnik, apalagi kalau dikemas dengan jazz,” terangnya. (ash/jpnn)

Sophia Mueller

CMYK

Tunda Keinginan Mengajar Yoga SOPHIA Mueller sudah lima tahun belakangan ini menekuni yoga. Bahkan, perempuan yang tengah digosipkan dekat dengan Ariel NOAH itu mengantongi sertifikat pelatih yoga sejak dua tahun lalu. Sophia pun mengaku ingin sekali membuka studio yoga dan mengajar di Indonesia. Namun, kesibukan yang cukup padat membuat mantan istri Indra Lesmana itu menunda keinginan tersebut. "Dulu pas tinggal di Amrik waktu luangnya banyak. Jadi, bisa mengajar di sana. Di sini kegiatan banyak banget, sampai bingung," ujar ibunda Eva Celia itu. Perempuan yang memulai debutnya di film Bilur-Bilur Penyesalan itu mengatakan, yoga adalah makanannya setiap hari. Sesibuk apa pun, meski hanya satu jam, dia menyempatkan diri untuk latihan. (yas/jpnn)

GADGET sudah menjadi kebutuhan pokok. Jika salah satu gadget ketinggalan di suatu tempat, pasti pemiliknya kelabakan. Begitu pula Vicky Shu. Dia sampai kejar-kejaran dengan petugas imigrasi saat ponselnya ketinggalan di toilet bandara. Vicky menceritakan, kejadian itu dialaminya saat berkunjung ke Turki akhir tahun lalu. Ketika berada di toilet, ponsel kesayangannya digeletakkan begitu saja. Apesnya, perempuan kelahiran 8 Juli 1987 itu lupa membawanya keluar dari toilet. Dia baru teringat ponselnya ketinggalan saat berada di ruang pemeriksaan imigrasi. Spontan, Vicky lari menuju toilet. Petugas yang tidak tahu-menahu spontan ikut mengejar Vicky. Petugas mengira dia bermasalah. Vicky dan petugas imigrasi yang mengejarnya adu mulut karena sang petugas tidak mengerti bahasa Inggris. Baru ketika petugas lain yang paham bahasa Inggris datang, perempuan asal Cilacap itu menjelaskan keperluannya. “Akhirnya, aku titipin paspor ke dia, terus aku lari ke kamar mandi. Untungnya, masih ada, aman,” tuturnya ketika ditemui di Hotel Artotel, Jalan Sunda, Jakarta Pusat, beberapa waktu lalu. Bagi perempuan yang tengah digosipkan dekat dengan magician Dedy Corbuzier itu, gadget sangatlah penting. Saat ini dia menggunakan tiga telepon genggam untuk keperluan yang berbedabeda. Yaitu, untuk bisnis sepatu, urusan dunia hiburan, dan pribadi. Vicky juga termasuk orang yang memanfaatkan jejaring sosial untuk berdagang dan update kabar terbaru. Misalnya, akun Instagram digunakan untuk promosi koleksi sepatu Syu Shu (merek sepatu buatannya). Selain itu, dia senang mengunggah foto-foto liburannya ke berbagai tempat. “Biasanya, kalau lagi ke kota mana, di situ ada budaya apa, tempat yang menarik apa, kuliner khasnya apa. Kayak gitu-gitu. Kan aku bisa sembari bercerita dan memperkenalkan sesuatu buat follower aku yang belum pernah ke sana,” ujarnya. Vicky mengaku bukan orang yang maniak gadget. Dia hanya membeli gadget baru bila gadget lamanya sudah rusak parah. Pilihan penggantinya adalah gadget yang bisa bertahan lama. “Aku malas ribet, apalagi gadget kan selalu ada yang baru. Jadi, sekali aku beli, kira-kira yang jangka panjang masih oke,” tegasnya. (yas/jpnn)


CMYK

RABU

CMYK

29 JANUARI 2014

BUKITTINGGI & AGAM

Atribut Kampanye Disapu Bersih Rahman : Tak Ada yang Istimewa, yang Melanggar Dicabut Lubukbasung, Rakyat Sumbar— Pemerintah Kabupaten Agam, lancarkan penertiban atribut partai peserta Pemilu tahun 2014 dan tanda gambar calon legislatif (Caleg) secara serentak di Agam, Senin (27/1) kemarin di sepanjang jalan protokol. “Selain tanda gambar para caleg, juga terhadap bandera-bandera partai yang dipasangi melanggar aturan dicabut, hingga ruas jalan utama kota Lubukbasung jadi bersih,”kata Kepala Kantor Kesbangpol Kabupaten Agam, Rahman SIP kepada koran ini Senin (27/1). Setelah pembersihan itu, pihaknya meminta para pimpinan partai politik tidak lagi memasang tanda gambar bukan pada zona yang sudah ditetapkan itu lagi. “Pemerintah kan sudah menetapkan beberapa titik zona khusus untuk pemasangan baleho, tanda gambar caleg serta alat peraga kampanye lainnya,” katanya. Bahkan, untuk pembersihan atri-

but itu, pihaknya melancarkan gerakan serentak se-Agam. Untuk pihak kecamatan melibatkan unsur Muspika serta Panwalu kecamatan dan pihak terkait lainya. Untuk tim yang akan melaksanakan pembongkaran alat peraga kampanye itu,pihaknya melibatkan Kepolisiaan, Panwaslu, KPU dan Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP). Lanjut Rahman,selama dalam penertiban tersebut, sejauh ini belum ada pihak dari Parpol yang komplain. “Sebab kita dalam penertiban ini tidak pandang bulu,” katanya. Kalau masih ada alat peraga kampanye ini terpasang bukan pada tempat seharusnya, pihaknya langsung bongkar. “Makanya sekarang semua pohon sudah bersih, kecuali di pekarangan rumah warga,” ulasnya. Terkait baliho Irwan Prayetno dari PKS dan Jefri Giovani berukuran besar terpasang di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubukbasung, tetap dibongkar. “Tidak ada satu pun tanda gambar atau alat peraga kampanye lainnya yang terpasang di sepanjang jalan protokol ini. Tak ada pula yang istimewa,” ujar Rahman menjawab Koran ini. (zai)

ZAINUDDIN KOTO

SAPU BERSIH : Timgab Pemkab Agam tertibkan atribut kampanye dengan menyapu bersihnya di ruas jalan utama Lubukbasung, Senin (27/1)

Truk dan Kontainer DKP Diduga Bermasalah Edi Busti : Temuan, Sisa Pembayaran Jadi Utang Daerah ZAINUDDIN KOTO Harian Rakyat Sumbar

Lubukbasung, Rakyat Sumbar— Proyek pengadaan dua unit truk dan 12 kontainer sampah tahun anggaran 2013 pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Agam menuai masalah di Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) setelah dilakukan pengkajian dalam pembahasan anggaran tahun 2014 di kantor Bupati setempat. Terkuaknya kesalahan mata anggaran yang terjadi di Kantor Lingkungan Hidup tersebut, setelah TAPD menemukan pengadaan barang dan jasa dua kali pada mata anggaran yang sama. Pengadaan barang dan jasa ini sudah dianggarkan dan dibeli tahun 2013 dan tahun 2014 juga dianggarkan kembali pada mata anggaran yang sama. Informasi yang berhasil dirangkum koran ini mengatakan, bahwa tidak adanya pembelian hal sama pada satu mata anggaran yang sama pula. Sekarang yang terjadi di Dinas Lingkungan Hidup, mata anggaran untuk membeli alat labor metrologi, namun yang dibeli adalah dua unit mobil ambrol dan 12 unit kontainer. Sehingga sampai sekarang

CMYK

9

mata anggaran tersebut akan menjadi pertanyaan oleh TAPD, karena yang dibeli dimata anggaran itu tidak sesuai dengan Daftar Penggunaan Anggaran (DPA) Lingkungan Hidup. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Agam Aswirman ketika ditemui Koran ini beberapa waktu lalu, membenarkan adanya pembelian dua unit truk ambrol dan 12 kontainer itu. Dengan dana lebih kurang Rp 1,2 miliar, hal itu menurutnya sudah sesuai dengan anggaran di Dinas Lingkungan Hidup tahun 2013.“ Kan tidak ada salahnya hal itu kita beli,karena daerah kita sangat butuh mobil sampah dan kontainer.Sekarang fasilitas yang ada tidak mencukupi,maka perlu kita anggarkan dalam APBD tahun 2013 lalu,”jelasnya. Bahkan semua prosedural waktu itu, sebutnya sudah dilalui kajian-kajian oleh TAPD Agam. ” Toh,kalau itu salah menurut yang lain,berarti itu kesalahan TAPD,” kata Kadis Lingkungan Hidup ini. Diakuinya,memang dalam mata anggarannya berbunyi untuk membeli alat laboratorium biologi. Namun karena alat labor sudah cukup, untuk itu maka dibelikannya 2 unit truk dan 12 unit kontainer sampah. Pada tahun 2014 ini diakuinya, bahwa pihaknya juga mengajukan dalam mata anggaran, tetapi barang yang akan dibeli itu bukan sama dengan mata anggaran lalu. Pada tahun 2013 itu, dua truk tersebut dibeli oleh CV Sri Kandi dengan nomor kontrak :02/SPK-PLH-2013 dengan dana Rp 974,4 juta. Selama ini dalam pembaha-

Kenapa kok sekarang mensan anggaran, katanya, jadi pertanyaan,” ujar Astidak pernah mata angwirman lagi. garan yang satu ini dibaKepala Dinas Pengehas, mengapa sekarang lolaan Keuangan dan kok dijadikan masalah. Aset (DPKA) Kabupa“Kami tidak akan meten Agam Edi Busti ketilakukan korupsi, apa ka ditemui Koran ini, yang sudah dianggarmembenarkan adanya kan itu tetap kami belipenundaan pemkan,” katanya. bayaran Dan mengauang kepa, katanya, pada saTAPD tidak lah satu pernah kontrakmelakukan tor dalam pembahapembelisan, bahan Biofoli kan yang pada Dipunya manas Lingta anggaran kungan itu kan H. Edi Busti Hidup. DPKA. SeKepala DPPKA Agam Alamentara s a n n ya , DPKA selama ini membiarkan saja, dan dalam mata anggaran pengadaan tidak pernah menegurnya.”Kalau alat Labor biologi, yang dibelinya itu salah menurut TAPD,katakan adalah mobil truk sampah dua salah. Jangan setelah dibeli ba- unit dan ada alat-alat lain yang rangnya dijadikan masalah,” pin- tidak masuk dalam mata anggaran atau DPA Lingkungan Hitanya. Sekarang, ulasnya, dengan dup. Hal ini kami lakukan, katanya, adanya pembelian alat biofori (alat Bor) yang dibeli pihak ketiga setelah adanya rapat pembahasan yakni CV Daya Guna Sejati, pihak anggaran untuk tahun 2014.” Jadi DPKA tidak mau membayarkan Dinas Lingkungan hidup,juga sisa dananya. “Sementara alat ter- mengusulkan pengadaan barang sebut sudah dibeli dan sudah pu- dan jasa.Tentu ada pembahasan la mserah terima,” kata Aswirman. anggaran,disana ditemukan kemSekarang ini, sebutnya lagi, bali untuk membeli barang dan kontraktor juga ikut menjadi kor- jasa pada satu mata anggaran ban akibat kesalahpahaman da- yang sama,”katanya. Hal itu, ujarnya, ditemukan lam anggaran ini. Bahkan dalam TAPD orang setelah dilakukan pembahasan pintar semua, terdiri dari Sekda anggaran tahun 2014. Maka TAPD Asisten 1 dan III serta tim DPKA. menemukan mata anggaran yang Selama pembahasan tahun 2013, lalu, untuk membeli alat yang tidak ada yang menyalahkan.” sama dengan tahun 2013.

Ibu Tua ‘Dibunker’ RSAM Bukittinggi

Setyo Pranoto : Segera Kita Tuntaskan Tahun Ini

Agam,Rakyat Sumbar—Seorang ibu tua tanpa identitas ditemukan Selasa (21/1) di Pasa Biaro, dalam kondisi sakit. Melihat kondisi demikian, masyarakat beserta pihak kepolisian membawa ke Rumah Sakit Achmad Muchtar Bukittinggi untuk diobati, namun Kamis (23/1) subuh ibu tua itu kemudian meninggal. Kapolsek Biaro, AKP Eko Sulistyo mengatakan pihak keluarga ibu tersebut hingga saat ini masih belum diketahui. Sehingga untuk sementara jasadnya masih di titipkan di ruang jenazah Rumah Sakit Achmad Muchtar (RSAM) Bukittinggi. “Kami masih mencari informasi tentang keberadaan keluarganya, karena kami tidak menemukan identitasnya. Bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya dan memiliki ciri ciri seperti yang dimiliki ibu tersebut dapat datang ke RSAM,” terang Eko Jumat (24/1) pada Rakyat Sumbar. Sementara ciri ciri yang dimiliki oleh ibu yang tidak memiliki identitas ini adalah umur sekitar 50 tahun, tinggi lebih kurang 150 cm , rambut ikal pendek sebahu, perawakan kurus. Terakhir ditemukan mengenakan pakaian jaket levis biru lengan panjang, baju dalam jaket kain warna abu-abu dan mepakai kain sarung katun garisgaris merah hati, hitam dan coklat. (jtr)

Lubukbasung, Rakyat Sumbar— Kejaksaan Negeri Lubukbasung, burukan penuntasan tiga dugaan kasus tindak pidana korupsi yang terjadi di Agam tahun 2013 lalu. Tiga kasus tersebut diantaranya Dermaga pendaratan ikan di Danau Maninjau Kecamatan Tanjungraya, juga dana bantuan sosial (Bansos) yang disalurkan melalui kelompok dan dugaan penyalahgunaan dana jaringan Irigasi. “Sekarang dari tiga kasus tersebut yang sudah berbau korupsi itu sedang dalam proses pengumpulan data dan meminta keterangan saksi-saksi,” kata Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Lubukbasung, Setyo Pranoto,SH, kepada koran ini Selasa (28/1). Untuk kasus Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dalam waktu dekat akan selesai,karena sekarang pihaknya tinggal menunggu hasil pemeriksaan dari ahli baku mutu konstruksi dari Padang. “Setelah dapat keterangan dari saksi ahli baku mutu ini,baru kasus ini akan masuk kepada penuntutan,”kata Kajari Lubukbasung Setyo Pranoto lagi.

“Mengapa hal ini bisa terjadi. Karena selama ini yang bersangkutan tidak pernah melaporkan kondisi mata anggaran yang satu itu kepada DPKA.Pada tahun berikutnya, 2014, juga masih ada rencana pembelian alat yang sama,” katanya. Diakuinya, jauh sebelumnya sudah ada kecurigaan,pada pembayaran pengadaan barang dan jasa tahun 2013.”Setelah itu baru saya minta kepada yang bersangkutan daftar pelaksanaan anggarannya (DPA), ternyata dalam DPA itu berbeda apa yang tertulis dengan yang dibelinya. Makanya sisa dana itu tidak mau saya bayarkan. Kecuali sisa dana itu tetap dibayar, namun setelah perubahan anggaran tahun 2014,” tandasnya. Hal itu dijelaskan Edi Busti, bila secara administrasi sudah jelas salah,sehingga pihaknya tidak bisa membayarkan sisa anggaran tahun 2013 itu untuk membeli biofori atau alat Bor. Tentu untuk pembayaran sisanya itu perlu ada kajian –kajian dari TAPD kembali. Kalau itu tidak menjadi masalah dalam administrasi, maka dibayarkan walaupun sekarang menjadi utang daerah. “Karena itu sekarang saya tidak berani bayar,makanya dijadikan utang daerah,” kata mantan Kabag Humas Pasaman Barat itu. Hanya saja Edi Busti tidak bisa menjawab, apakah pengalihan anggaran itu termasuk tindak pidana korupsi atau tidak,kecuali hal itu sebagai pelanggaran administrasi. “Kalau masalah hukum tentu yang bisa jawab itu adalah orang hukum juga,” ujarnya mengakiri. (***)

3 Kasus Korupsi Agam ‘Dipacu’ ngetahui jalannya kasus Dalam penanganan ini. “Kita akan minta ketekasus tersebut, ditegaskan, rangannya,” kata Kajari. tidak ada istilah pandang Harapannya, semua bulu dalam melakukan petugasnya dapat bekerja proses pemeriksaan. Selebih tenang,nyaman semua warga masyarakat itu hingga semua kasus yang sama di mata hukum. ditanganinya itu cepat se“Bahkan kita menglesai. Dimana semua kaupayakan tiga kasus yang sus itu, didukung data dan sedang dalam proses di fakta lapangan. “Kalau dua kejaksaan tersebut akan alat bukti itu sudah ada, diselesaikan dalam tahun Setyo Pranoto, SH. maka siapa pun dia akan 2014 ini, karena sudah jelas siapa pelaku atau ter- Kajari Lubuakbasuang kita proses secara aturan yang berlalu,” ulasnya. sangkanya,” katanya. Selama tiga tahun belakangan, Dalam pengembangan kasus tersebut, terutama di DPK,kata Setyo Pra- jelasnya, dari data-data yang ada, noto, nanti saja setelah kasus ini dilim- bahwa di Agam ini sesuai dengan visi pahkan kepada Pengadilan Negeri dan misi Agam sehat dan bersih. Dimana artinya bersih di Agam itu Tipikor, Padang. Karena dalam pemeriksaan hakim, tidak ada lagi yang namanya kasus kemungkinan itu pasti ada tersangkanya, tindak pidana korupsi, karena satu rudan pelaku lainnya. Yakni bila pelaku piah yang dikorupsi sama dengan utama mau buka-bukaan, siapa saja yang hukumannya dengan satu juta rupiah. “Maka saat ini kita tengah fokus terlibat di dalam kasus ini. “Kuncinya sebuah kasus itu adalah terhadap penyelesaian kasus korupsi pada pelaku utama. Kalau misalnya yang tiga ini,agar cepat selesai dan tersangka ingin membuka siapa saja diserahkan kepada pengadilan, seyang terlibat dalam tindak pidana itu, hingga anggota dan staf akan dapat akan bisa terungkap semuanya,” kata- melakukan pekerjaan yang baru.Tekat kita bersihkan Agam dari yang berbau nya meyakinkan. Yang jelas, tegasnya, pihak Kejak- korupsi,itu sudah menjadi komitmen saan akan melakukan pemanggilan dengan pemerintah daerah,” kata terhadap semua saksi yang diduga me- Setyo Pranoto. (zai/rom)

Pelopor Keselamatan Berlalin Dicanangkan Lubukbasung, Rakyat Sumbar—Upacara pelaksanaan apel pencanangan program pelopor keselamatan berlalu lintas dilaksanakan di halaman Mapolres Agam pada Minggu (26/1) kemarin. Upacara itu dihadiri seluruh unsur muspida plus,Ketua DPRD Agam Marga Indra S.Pd, Kajari Setyo Pranoto,SH dan Ketua Pengadilan Negeri Lubukbasung Afandi W, juga Asisten II Isman Imran, Asisten I Drs Martias Wanto. Selain juga tampak Kadisdikpora Drs Fauzir, Kadishub Drs Maryanis,Kepala BPBD Bambang Warsito, Kadis Kesehatan dr Indra, Camat Lubukbasung Hilton SH dan jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) serta siswa SMK dan SMA dengan kepala sekolahnya. Pada apel tersebut bertindak sebagai inspektur upcara (Irup) Ketua Pengadilan Negeri Lubukbasung Afandi W, dimana dalam sambutannya membacakan amanat Gubenur Sumatera Barat Irwan Prayitno. Dikatakannya,bahwa prinsip dasar bagi setiap orang dalam berlalu lintas di jalan raya, yakni terkait keselamatan.Tertib berLalu lintas dan angkutan jalan raya, strategis bagi keselamatan jiwa. “Bahkan sekarang semakin meningkatnya volume angka kecelakaan di wilayah hukum polres Agam,dimana mereka didominasi kaum muda atau pelajar,”katanya. Sebagaimana sudah dipayungi UU Nomor 22 tahun 2009 tentang berlalu intas dan angkutan jalan, diingatkannya, bahwa dalam program pencegahan kecelakaan, pelaksanaannya setiap warga mesti tertib berlalu lintas. Bagian lain diharapkannya kepada pihak terkait, yakni kepada Dinas Pekerjaan Umum (DPU) agar dapat memperbaiki jalan sebagai salah satu sarana prasarana yang memadai. “Dengan adanya program tersebut masyarakat harus mampu menjadi bagian terlaksananya program ini,” kata Afandi saat menyampaikan sambutan Gubernur Sumatera Barat. (zai)

Kotak dan Bilik Suara KPUD Bukittinggi Lengkap Bukittinggi, Rakyat Sumbar—Kotak dan bilik suara yang sebelumnya dipergunakan pada Pemilu legislatif tahun 2004 dan 2009 lalu di Kota Bukittinggi, ternyata belum dibersihkan dan jumlahnya melebihi dari yang dibutuhkan, kembali dimanfaatkan pada Pemilu legislatif 9 April 2014 mendatang. Ketua Panwaslu Kota Bukittinggi Ruzi Hariyadi mengungkapkan kepada Rakyat Sumbar (23/1) kemarin, bahwa jumlah kotak suara saat ini terdata 1.316 unit, sementara yang dibutuhkan 1.052 unit. Total kotak suara dan bilik suara sebanyak 1.316 unit itu seluruhnya dalam keadaan sangat layak untuk dipakai. “Berdasarkan hasil pengecekan yang dilakukan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Bukittinggi baru-baru ini, kami masih menemukan stiker melekat di kotak suara, dan kondisi ini harus dibersihkan sebelum didistribusikan ke setiap tempat pemungutan suara. Sementara perlengkapan lain sudah dipersiapkan oleh KPUD setempat,” jelasnya. Menanggapi hal itu, Koordinator Divisi Logistik KPUD Bukittinggi Heldo Aura menyebutkan, kondisi kotak suara itu memang belum dibersihan dan tersimpan di gudang Sekretariat, Keadaan itu, dikarenakan KPUD setempat masih menunggu instruksi KPU Provinsi Sumbar untuk melakukan pembersihan sekaligus melakukan cek ulang atau stok opname. Heldo Aura juga mengatakan, sisa kotak dan bilik suara yang berlebih dari jumlah yang akan dimanfaatkan pada Pemilu 9 april 2014, akan disimpan dengan baik oleh KPUD Bukittinggi, karena merupakan barang inventaris milik negara yang harus dijaga dengan baik. “Sedangkan untuk pengadaan surat suara, tinta dan segel langsung dari dikirim KPU pusat. Khusus kotak dan bilik suara telah tersedia, sehingga tidak perlu tambahan atau pengadaan lagi, “pungkasnya. (jtr)


CMYK

10 Perdagangan, Jasa

RABU 29 JANUARI 2014

CMYK

Pemerintah Paksa Perusahaan Tambang Bangun Smelter BERBAGAI cara dilakukan pemerintah agar perusahaan tambang tidak mengekspor tambang dan mineral mentah, dan membangun pabrik pemurnian atau smelter di dalam negeri. Penerapan pajak ekspor atau bea keluar, jadi salah satu cara yang diterapkan agar perusahaan tambang mau membangun smelter. “Sekarang orang mau ekspor mineral mentah nggak boleh, hanya boleh yang sudah diolah. Tapi yang sudah diolah pun kalau mau diekspor kena bea keluar, dan beanya itu akan naik terus (maksimal 60%),” ujar Menteri ESDM Jero Wacik usai menghadiri Rapat Paripurna di Gedung DPR, Sena-

yan, Jakarta, Selasa (28/1). Jero mengatakan, banyak perusahaan tambang mengaku keberatan terkait aturan bea tersebut, karena justru merugikan perusahaan. “Bagi saya itu tidak akan rugi, karena dengan mineralnya diolah harganya kan naik, mereka masih untung,” ucapnya. Jero mengakui, penerapan bea kel u a r prog-

resif untuk setiap mineral olahan yang diekspor ke luar negeri memang bertujuan agar pengusaha dipaksa membuat smelter. Pasalnya, sudah 5 tahun sejak UndangUndang Nomor 4 Tahun 2009 tentang Mineral dan Batubara disahkan harusnya perusahaan tambang

Asteroid Raksasa Berasal dari Mars?

membuat pabrik smelter, namun sampai 12 Januari 2014 minim sekali perusahaan yang membuat smelter. “Bea keluar itu memang bertujuan untuk memaksa perusahaan tambang bangun smelter. Kalau tidak mampu karena kemahalan, bisa bangun bersama atau patungan, tak mampu juga ya produksinya dijual ke pabrik smelter yang beroperasi,” tutup Jero. (*)

Jero Wacik

Investor Jepang Keluhkan Listrik dan Jalan MANTAN Perdana Menteri Jepang, Yasuo Fukuda, berharap Indonesia ke depan bisa semakin menekan angka korupsi, agar tercipta iklim investasi dan persaingan yang sehat antara sesama investor. Menurut mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD, harapan tersebut dikemukakan Fukuda, saat dirinya bertemu di Tokyo, Jepang, Senin (27/ 1). Fukuda secara khusus menerima Mahfud MD dan rombongan yang berkunjung ke Jepang atas undangan Pemerintah Jepang. “Pak Mahfud adalah salah seorang tokoh yang bersih dan selama ini konsisten menegakkan keadlian dan memerangi korupsi. Karena itu, kami berharap agar hubungan Jepang - Indonesia yang dalam sepuluh tahun terakhir terjalin sangat bagus dan mengesankan, bisa terus ditingkatkan di masa depan,” ujar Fukuda, sebagaimana keterangan pers yang disampaikan rombongan Mahfud. Merespon permintaan Ketua

Asosiasi Jepang-Indonesia (Japinda) tersebut, Mahfud mengatakan bahwa penegakan hukum dan keadilan merupakan hal yang utama bagi Indonesia saat ini dan masa-masa mendatang. Dengan demikian, diharapkan akan tercipta iklim investasi yang sehat. Karena itu, Mahfud memandang penting dan sangat strategis hubungan Indonesia dan Jepang. Di mana Jepang saat ini menjadi negara yang melakukan investasi terbesar di Indonesia dengan nilai 4,7 miliar dollar pada tahun 2013. Ketika ditanya masalah yang dihadapi oleh Investor Jepang di Indonesia, Fukuda menyebutkan antara lain infrastruktur listrik dan jalan, serta transparansi peraturan dan perundang-undangan. Pertemuan yang dilakukan di kantor Fukuda kali ini juga dihadiri mantan Dubes Jepang untuk Indonesia yang sekarang menjadi Special Envoy of Japan Gov for Middle East,Yutaka Iimura, serta beberapa staf dari Kementerian Luar Negeri Jepang, dan staf KBRI di Tokyo. (gir/jpnn)

Dahlan Kaget Beras dari Vietnam Beredar di Cipinang MENTERI Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengaku heran saat mendengar kabar masuknya beras impor dari Vietnam ke Indonesia. Beras itu berada di Pasar Induk Cipinang, Jakarta. “Saya enggak tahu itu, saya lagi bertanya (sama Bulog-red), kok bisa (beras dari Vietnam masuk-red),” ujar Dahlan di Jakarta, Selasa (28/1). Lalu apa penjelasan dari Bulog? “Bulog enggak tahu apaapa,” jawabnya. Dijelaskan, Bulog tahun ini sama sekali tak melakukan impor beras. Hal itu dilakukan Bulog sesuai perintah Dahlan beberapa waktu lalu. “Dia (Bulog-red) enggak merasa impor, mereka (Bulogred) juga merasa aneh, kenapa bisa begitu (beras Vietnam beredar di pasar-red),” terang Dahlan. Kabar masuknya beras Vietnam bermula ketika rombongan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Hatta Rajasa melakukan sidak di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, Rabu (22/1) lalu. Nah saat itu lah mendadak rombongan kementerian didatangi seorang pedagang yang mengeluhkan masuknya beras impor. Saat melapor, pedagang bernama Billy Haryanto mengungkapkan, pihak yang mendatangkan beras berharga murah itu kabarnya memiliki surat

IMPOR beras. pendatangan dengan kop Ditjen Perdagangan Luar Negeri. Dia bahkan sempat adu mulut dengan Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi mengenai kebenaran kabar itu. Ditemui usai menggelar rapat koordinasi di Gudang Bulog, Jakarta, Hatta menegaskan tak mungkin ada beras impor masuk. Jika laporan pedagang itu benar, maka bisa dipas-

tikan selundupan. “Tidak mungkin resmi. Karena beras biasa hanya boleh diberikan Bulog untuk impor. Kecuali beras-beras yang bersifat tertentu. Biasanya untuk beras orang asing. Di luar itu ilegal,” aku Hatta. Hatta lantas meminta Kementerian Perdagangan untuk menghubungi Bea Cukai agar segera menelusuri laporan tersebut. (chi/jpnn)

ILLUSTRASI listrik dan jalan.

INFO

OTOMOTIF

CMYK

Sampai Kapan Scorpio Dilestarikan? YAMAHA Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) memutuskan untuk tetap menghidupkan varian sport Scorpio. Padahal sebelumnya, kubu Yamaha sudah berencana akan memasukan Scorpio dalam daftar motor pensiun. Kabar tersebut sempat berhembus sebelum Yamaha meluncurkan edisi spesial The Scorpion King. Edisi spesial ini diprediksi menjadi edisi terakhir dari Scorpio, seperti halnya Yamaha pernah melakukan pada varian RX-King. Namun, Eko Prabowo, GM Promotion & Community Development Yamaha Indonesia menjelaskan, pihaknya masih akan terus memproduksi Scorpio. Lalu sampai kapan model sport 225 cc ini akan terus dipertahankan? “Itu jawabannya tergantung permintaan dari konsumen. Harus diakui penjualan Scorpio memang mengalami penurunan, sampai rata-rata saat ini perbulannya ada di angka 500 sampai 700 unit. Tapi, bila tetap di angka tersebut maka kami akan terus memproduksinya,” jelas Eko Prabowo beberapa waktu lalu. Mengenai edisi spesial Scorpio ini, Eko menambahkan bahwa ini adalah

menjadi ukuran untuk menilai apakah Scorpio masih dicintai konsumen. Jadi Yamaha hanya menyediakan 1.000 unit yang benar-benar spesial, buat pecinta motor sport touring ini.

“Tren sport terus berkembang dan itu bisa dilihat di tahun lalu. Jadi kami tidak bisa memutuskan dengan terburu-buru buat menyetop produksi Scorpio. Bisa saja dengan munculnya edisi spesial ini,

INFO TEKNOL OGI TEKNOLOGI

Scorpio malah kembali dicari orang. Contohnya RX-King, lihat sekarang harganya kembali tinggi karena diburu penggemarnya,” tutup pria penghobi olahraga petualang ini. (*)

OBJEK raksasa yang pernah jatuh di Siberia pada 1908 dipercaya berasal dari Mars. Hal ini diyakini oleh peneliti Rusia melalui penelitian sampel batuan Mars. Dilansir Theregister, Selasa (28/1), meteorit pada peristiwa yang dinamakan Tunguska ini menjadi perhatian para ilmuwan. Peneliti menganalisis sampel batuan Mars dengan fragmen Tunguska. Event Tunguska ini tercatat dalam sejarah sebagai dampak meteor terbesar yang pernah menghantam Bumi. Sejak benda luar angkasa tersebut jatuh ke Bumi, ilmuwan berdebat mengenai apakah ini merupakan komet atau meteor. Ilmuwan juga mencari tahu apakah asteroid ini langsung menabrak permukaan Bumi atau meledak di atmosfer. Dampak yang ditimbulkan terbilang parah, menyebabkan hancurnya hutan di wilayah Siberia yang memiliki area seluas 2.150 kilometer persegi. Peneliti Rusia percaya bahwa sisa-sisa dampak hantaman Tunguska, persis dengan batuan yang ditemukan di Mars oleh rover NASA Curiosity. Meskipun demikian, kebenaran bahwa asteroid Tunguska ini berasal dari Mars masih harus diteliti lebih lanjut. Peneliti akan menganalisis sekira 120 meteorit Tunguska dengan komposisi sampel batuan yang ditemukan di planet merah. (*)

Ternyata Ada Emas Sungguhan di Tiap Smartphone PONSEL pintar dengan warna emas memang sudah menjadi tren sekarang ini sejak Apple memulainya pada peluncuran iPhone 5S. Namun tahukah Anda bahwa ada emas sungguhan tersimpan di dalam smartphone? Logam mulia tersebut digunakan oleh produsen ponsel untuk memberikan konduktivitas yang mengagumkan pada chip prosesor. Emas berfungsi untuk mengkonduksikan sinyal dengan sangat efektif pada ketebalan chip yang sangat tipis. Lebih lagi, logam berharga yang berada di dalam ponsel bukanlah emas semata. Logam bernilai tinggi lain seperti perak dan platina juga tersemat di dalam smartphone. Ketersediaan logam seperti emas, perak, dan platina ini merupakan salah satu alasan mengapa ponsel pintar harganya mahal. Sebagai contoh, sebagaimana dilansir PhoneArena, Senin (27/1), di dalam ponsel iPhone mengandung 0,0012 ons emas, 0,012 ons perak, dan 0,000012 ons platina. Logam-logam tersebut secara berurutan seharga USD1,52, USD0,24, dan USD0,017. Selain beberapa logam berharga tersebut, tentu saja dalam sebuah ponsel juga banyak logam lain yang tak berharga tinggi. Sebut saja almunium dan tembaga. Namun menariknya, emas terdapat lebih banyak di iPhone ketimbang di dalam bijih emas. Pada tumpukan satu ton iPhone terdapat emas 300 kali lebih banyak dibandingkan dalam satu ton bijih emas. Begitu pula dengan perak, dalam satu ton iPhone terdapat perak 6,5 kali lebih banyak dibandingkan satu ton bijih perak. Hal itulah yang menjadi satu dari beberapa alasan mengapa Apple mau menerima iPhone bekas milik pengguna untuk direkondisi. Jadi, jangan anggap smartphone Anda yang telah rusak merupakan barang tak berharga. Karena ada emas di dalamnya. (*)

WhatsApp Mati Hanya Hoax SUDAH beberapa hari ini pengguna WhatsApp mendapat kiriman pesan yang menyebutkan aplikasi pengirim pesan lintas platform tersebut, akan mati total pada tanggal 28 Januari 2014. Langkah ekstrim dilakukan WhatsApp karena server mereka sudah kelebihan beban, tak mampu lagi menampung jumlah pengguna yang kian hari kian bertambah. Benarkah? Agar meyakinkan, sang pengirim mengatakan informasi itu diperoleh dari Jim Balsamic, CEO WhatsApp. Dikatakan pula, jika pesan berantai berisi peringatan ini tak diteruskan ke seluruh nomor yang ada di kontak ponsel, maka dalam waktu 48 jam akun penerima pesan secara otomatis bakal dihapus server WhatsApp. Tak cukup itu, sang pengirim juga mengancam bagi mereka yang tak melakukan perintahnya bakal kena tagihan USD 25, atau lebih dari Rp 300 ribu yang akan dimasukan dalam tagihan bulanan. Pesan menyesatkan ini tentu saja hanyalah berita bohong (hoax) belaka. Persis sama denga pesan bohong yang kerap diterima pengguna Facebook. Juru bicara WhatsApp yang berhasil dihubungi softpedia, Selasa (28/1) mengatakan, ini bukan kali pertama layanan pesan yang digunakan ratusan juta pengguna iOS, Android, BlackBerry, Symbian, dan Windows Phone dihujani hoax. Seiring dengan terus naiknya popularitas WhatsApp hoax sudah ditemui sejak November 2012. Mereka yang menerima pesan seperti ini diminta segera menghapusnya. (pra/jpnn)


CMYK

Perempuan 11

RABU 29 JANUARI 2014

CMYK

Deteksi Penyakit Melalui Kuku KESEHATAN itu datang dari berbagai faktor yang ada baik di dalam diri Anda maupun dari lingkungan sekitar. Tubuh kita akan selalu memberi tanda terhadap penyakit yang muncul seketika, misalnya sakit flu dan batuk dapat menyebabkan demam. Hal itu perlu Anda antisipasi dengan meminum obat demam. Tak hanya itu, ada beberapa bagian tubuh yang dapat mendeteksi penyakit. Seperti dokter yang selalu menanyakan apa yang Anda rasakan. Gejala-gejala itulah yang akan membuat dokter tersebut mengambil sebuah keuputusan tentang jenis penyakit Anda. Bagian tubuh yang dapat mendeteksi penyakit adalah kuku. Kuku dapat menjadi alat deteksi bagi penyakit yang menyerang tubuh Anda. Berikut ini akan disampaikan beberapa tanda-tanda kuku yang mengindikasikan sebuah penyakit, yakni : Kuku Kasar Jika Anda mempunyai permukaan kuku yang berkerut dan berbunyi jika diadu, maka hal itu merupakan tanda awal dari psoriasis atau inflamasi arthritis. Perubahan yang akan terjadi adalah warna kuku yang dapat terlihat merah kecokelatan. Segera cek warna kuku Anda, sehingga Anda dapat melakukan langkah selanjutnya. Kuku Putih Berbeda dengan kuku yang terlihat merah kecokelatan, kuku yang didominasi warna putih dengan pinggiran yang lebih gelap menjadi pertanda penyakit liver. Penyakit liver dengan warna kuku yang putih biasanya adalah jenis penyakit hepatitits. Penyakit liver juga ditandai dengan warna kuku yang kekuningan. Jadi, Anda harus waspada terhadap warna kuku yang diperlihatkan. Kuku Kuning Tanda umum jika kuku Anda berwarna kuning, maka terdapat infeksi jamur yang sedang menyerang. Yang harus Anda waspadai adalah ketika infeksi tersebut semakin parah, kuku akan menjadi seperti tertarik yang kemudian menebal dan rapuh. Di kasus yang lainnya, kuku kuning mengindikasikan penyakit paru, tiroid, diabetes atau psoriasis. Kuku Kebiruan Kuku kebiruan mengindikasikan bahwa tubuh Anda mengalami kekurangan oksigen. Hal tersebut dapat menandakan terjadinya penyakit seperti infeksi paru, seperti pneumonia. Selain itu kuku kebiruan juga bisa menandakan penyakit jantung. Kuku Bengkak dan Terlipat Jika kulit di sekitar kuku terlihat merah dan membengkak, hal tersebut menandakan adanya radang pada lipatan kuku. Gejala ini bisa terjadi akibat lupus atau kerusakan sambungan jaringan lainnya. Tidak hanya itu infeksi yang terjadi juga bisa menyebabkan kemerahan atau radang pada lipatan kuku. Sering Mengigit Kuku Kebiasaan mengigit kuku memang sering dianggap wajar. Padahal, hal tersebut jika dilakukan terus menerus mengindikasikan kegelisahan yang terus ada. Mengigit kuku bisa dihubungkan dengan perilaku obsesive-compulsive dan gangguan kejiwaan. Jadi, Anda sebaiknya mulai menghentikan kebiasaan tersebut dan segeralah berkonsultasi dengan dokter. Garis Hitam di Bawah KukuGaris hitam di bawah kuku mengindikasikan sebuah penyakit yang berbahaya yakni melanoma. Melanoma adalah jenis penyakit kanker kulit yang paling ganas. Sehingga, jika Anda merasakannya, sebaiknya Anda segera memeriksakannya ke dokter. Dengan begitu Anda akan mendapatkan penangan yang lebih lanjut beserta obat yang dapat menangkalnya. Kuku Pucat Kuku yang berwarna pucat atau cenderung berwarna putih terkadang berhubungan dengan penuaan. Selain itu, kuku pucat juga mengindikasikan empat penyakit seperti anemia, gagal jangtung, gizi buruk dan penyakit hati. Oleh karenanya, Anda harus segera memeriksakan kondisi tubuh Anda kepada dokter. Hal itu lebih baik karena Anda akan mendapatkan penanganan yang lebih cepat. (perempuan.com)

Kuku Mengelupas, Apa Sebabnya KULIT mengelupas sudah biasa tapi bagaimana dengan pengelupasan kuku? Bagi Anda yang mengalami masalah pengelupasan kuku mungkin bertanya-tanya bagaimana hal itu bisa terjadi. Apalagi hal ini bisa membuat stres apalagi kalau susah disembuhkan. Mengetahui sebab pengelupasan kuku akan mampu mencegah sekaligus menjadi

dasar untuk memilih pengobatan dan perawatan yang cocok. Untuk itu, laman nailaidcares.com memberikan informasi mengenai sebab-sebab terjadinya pengelupasan kuku. Perubahan cuaca Perubahan cuaca yang mendadak seperti dingin dan kering yang mengeringkan kuku dan menyebabkannya terkelupas. Sebagai pencegahan pa-

kai lotion atau pelembab setiap pagi dan malam. Pengaruh kimia Pengaruh kimia ini berasal dari bahan-bahan kebutuhan sehari-hari seperti deterjen dan cairan pembersih lantai. Untuk melindungi kuku Anda gunakan sarung tangan saat berakitivas. Isu diet Terkait isu ini masalahnya bukan karena kekurangan pro-

CMYK

Menebak Kepribadian Seseorang Dari Bentuk Kuku JANGAN hanya menggunting dan menggunakan cat kuku untuk mempercantik jemari Anda. mengapa tidak mencoba menebak kepribadian dari kuku? Hal yang menarik dan Anda juga bisa menebak kepribadian si doi serta teman-teman Anda lewat kukunya. Berikut ini beberapa penjelasan mengenai kepribadian seseorang dilihat dari bentuk kukunya. Benar atau tidak sih? Buktikan sendiri. Bentuk Kuku Pendek Wah, sepertinya Anda adalah orang yang memiliki keingintahuan yang tinggi. Anda termasuk orang yang bersemangat, intuitif dan mampu berpikir secara logis. Wanita

dengan kuku pendek agak konservatif, namun selalu bisa diandalkan. Bentuk Kuku Pendek dan Lebar Masih sama dengan kuku pendek. Kuku pendek yang lebar juga memiliki keingintahuan yang tinggi. Namun orang seperti ini lebih berpotensi menjadi orang yang kritis dan emosional. Orang-orang berkuku pendek dan lebar bisa jadi merupakan orang yang perfeksionis. Bentuk Kuku Lebar, Panjang, Berujung Bulat Bentuk kuku seperti ini menggambarkan pribadi yang bijaksana. Ia pemikir yang baik dan punya pemikiran yang ma-

suk akal. Orang seperti ini cukup enak diajak sharing. Mereka adalah pribadi yang independen dan romantis. Bentuk Kuku Panjang Berujung Meruncing Kuku seperti ini menunjukkan keindahan dan biasanya orang yang memilikinya merupakan sosok yang imajinatif. Karakternya tenang dan easy going. Wanita dengan kuku seperti ini umumnya tak takut mencoba hal baru. Bentuk Kuku Kecil Orang yang memiliki bentuk kuku kecil adalah orang yang sensitif alias perasa. Selain perasa dengan reaksi orang, ia juga peka terhadap orang-orang di sekitarnya. (*)

Tips Jitu Menghilangkan Kebiasaan Gigit Kuku KEBIASAAN menggigit ujung kuku sering dilakukan tanpa sadar. Cemas, takut dan suka ‘tidak sadar’ saat menggigit kuku membuat penampilan kuku jadi tidak indah. Ujung kuku tidak rata, Anda jadi tampak ‘nggak banget’ saat menggigit kuku, bahkan kuku Anda bisa berdarah dan infeksi. Agar kebiasaan ini bisa dihentikan, lakukan 4 cara mudah ini: Beri Vitamin Kuku Kuku yang sering digigit biasanya rapuh, gunakan vitamin kuku dalam bentuk nail polish. Vitamin ini akan membuat kuku lebih tangguh walaupun Anda sering menggigitnya. Tentu saja pilihan ini ditujukan untuk melindungi kuku selagi Anda berusaha menghilangkan kebiasaan ini. Biarkan Kuku Warna-Warni Gunakan nail polish dengan warna-warna cantik yang Anda suka. Jika memungkinkan, gunakan fimo atau manik khusus kuku. Jika kuku Anda cantik, Anda akan merasa sayang jika harus menggigit kuku. Sibukkan Tangan Kebiasaan menggigit kuku sering dilakukan tanpa sadar saat sedang nonton tv atau memainkan laptop. Buat tangan Anda sibuk, misalnya memakai nail polish saat menonton tv atau sibukkan tangan dengan bermain game mudah melalui smartphone Anda. Dengan begitu, Anda bisa lupa untuk menggigit ujung kuku. Foto Kuku Cantik dan Buruk Rupa Kebiasaan Anda sudah sangat parah dan membuat kuku tampak hancur, jelek dan berdarah? Foto kuku itu dan letakkan di samping kuku lentik yang cantik. Lihat kembali gambar itu saat Anda akan menggigit kuku. Perbandingan kuku cantik dan buruk rupa akibat sering digigit dan kuku yang terawat. Ini akan menjadi motivasi agar Anda berhenti menggigit kuku. (vem/yel)

Membersihkan dan Merawat Kuku Kaki KESALAHAN perawatan tubuh yang sering dilakukan wanita adalah lupa menyentuh bagian kuku kaki. Jika kuku tangan sering dimanjakan dengan lotion pelembut, dipotong rapi, diberi nail polish, hal sebaliknya sering tidak dirasakan oleh kuku kaki. Jangan salah, walaupun letaknya di bawah dan sering tertutup sepatu, kuku kaki juga harus dirawat sama baiknya dengan kuku tangan. Tidak mau dong ada orang yang mengernyitkan dahi melihat kuku kaki Anda panjangpanjang, hitam dan tidak terawat. Potong Kuku Kaki Kuku kaki mengalami proses pemanjangan yang lebih lama dari kuku tangan. Walau demikian jangan sampai Anda menunggu hingga kuku kaki sangat panjang baru kemudian dipotong. Setidaknya dua minggu sekali, potong rapi kuku jari kaki Anda. Kuku kaki yang pendek akan membuat nyaman saat memakai sepatu. Siram dan Sikat Tidak mau dong ada sela-sela hitam di sela kuku. Karena itu, tiga hari sekali atau setidaknya seminggu sekali, basuh kaki dengan air bersih. Dengan sikat kaki yang lembut, gosok perlahan bagian kuku kaki. Hal yang sama bisa Anda lakukan pada telapak kaki. Gunanya, untuk mengangkat sel kulit mati. Kuku, sela kuku dan telapak kaki lebih halus dan bersih. Bersihkan Saat Mandi Setiap kali mandi, selalu bersihkan sela kuku dan sela jari kaki. Hal ini tidak hanya membuat tampilan kuku lebih indah, dengan membersihkan telapak kaki, Anda akan terhindar dari bau kaki. Beri Pelembab Jika Anda sering menggunakan sepatu, gunakan lotion khusus telapak kaki agar sela jari dan sela kuku selalu lembut. Bedak kaki juga akan sangat membantu menyerap keringat dan menghindari bau kaki. Ini penting bagi Anda yang hampir setiap hari harus memakai sepatu. Pakai Nail Polish Ini hanya pilihan. Jika Anda suka, Anda bisa memoles warna tertentu pada kuku kaki. Kalaupun tidak, Anda bisa memoleskan nail polish yang bisa membuat kuku kaki tetap kuat dan berwarna merah alami. (*)

Merawat Keindahan Kuku

tein tapi biotin, sulfur, atau vitamin B yang merupakan isu pada vegetarian. Makan sayur dan buah mentah plus suplemen akan mengurangi pengelupasan. Menyelupkan kuku di dalam air Sama dengan pengaruh kimia di atas gunakan sarung tangan dan pakai pelembab dua kali sehari atau lebih. Sekali lagi jangan terlalu sering mencelupkan kuku air terus-menerus yang akan membuat kuku lambat keringnya. Resep obat Hubungi dokter jika penggunaan obat tertentu berefek pada keringnya kulit dan kuku. Pakai pelembab, lakukan diet sehat (buah dan sayur), dan pilih penguat kuku yang baik.

Kondisi dan penyakit kulit Bagi penderita penyakit seperti psoriasis atau infeksi jamur biasanya akan diberi semacam krim dari dokter untuk digosokkan pada kuku. Efek kuku palsu Setelah kuku palsu dilepas, kuku Anda bisa menjadi lebih rapuh dan lemah. Untuk mengembalikan kondisi kuku yang sempurnya lakukan perawatan kuku yang baik dan benar. Kesalahan pada perawatan kuku Produk perawatan kuku mengandung bahan kimia yang dapat merusak kuku. Pilih produk yang bebas formaldehyde yang berpotensi menyebabkan iritasi, infeksi, dan mungkin juga kanker. (*)

Kuku indah tidak selalu harus dengan perawatan yang mahal. Adapun cara untuk menjadikan kuku terlihat indah dengan cara efektif dan biaya yang efisien. Penasaran Ladies? Seperti yang dilansir dalam wheelworldnews. blogspot. com, cara merawat kuku dapat menggunakan bahan-bahan alami yang banyak tersedia disekitar kita, antara lain: Belimbing Wuluh Blimbing wuluh (avverhoa bilimbi) dipercaya dapat menghilangkan kotoran-kotoran disela-sela kuku serta dapat berfungsi untuk mengguatkan kuku. Lidah Buaya Caranya mudah, yaitu dengan mengoleskan lidah buaya yang sudah dibersihkan terlebih dahulu lalu mengoleskannya ke seluruh kuku secara merata. Diamkan beberapa saat dan bilas hingga bersih. Lemon Caranya mudah yaitu dengan mencampurkan perasan air jeruk lemon dengan pasta gigi (pasta gigi yang berguna untuk memutihkan gigi) lalu gosokan larutan tersebut pada kuku Anda secara merata. Tunggu hingga mongering dan basuhlah menggunakan air hangat. Bawang Putih Caranya dengan memarut bawang putih dan mengoleskannya pada kuku. Diamkan beberapa saat dan bilas dengan air bersih. Atau Anda juga dapat menggosok-gosokan langsung bawang putih ke kuku Anda. Kunyit Caranya dengan memarut kunyit dan campurkan beberapa tetes minyak zaitun. Oleskan campuran tersebut pada kuku dan tangan. (*)


CMYK

CMYK

12 Padangpanjang, Tanahdatar

RABU 29 JANUARI 2014

Pencurian Bahan Bangunan Kembali Marak MUHAMMAD FADHLI Harian Rakyat Sumbar

Padangpanjang, Rakyat Sumbar—Kasus pencurian bahan bangunan di lokasi pembangunan yang sedang berlangsung, kembali marak di Padangpanjang. Sayangnya, tidak banyak korban yang punya kesadaran atau kemauan untuk melaporkan hal ini kepada polisi.

Nina (33), salah seorang korban kepada wartawan koran ini menceritakan bahwa pencurian yang menimpa bangunan miliknya yang tengah dalam proses pengerjaan terjadi Rp pada beberapa hari lalu. “12 besi begol kami raib. Sehari sebelumnya, jumlah besi itu masih cukup. Tapi, saat tukang akan bekerja esok harinya, ternyata sudah berkurang,” katanya. Pencurian seperti ini juga menimpa

bangunan lain yang berada tidak jauh dari bangunan milik Nina. Seperti halnya bangunan lain, tempat pencurian itupun sedang dalam proses pengerjaan. Disinyalir, pencurian terjadi karena pemilik kurang waspada dengan material bangunan yang dimiliki. Sebagian besar material masih tertumpuk di luar, dan tidak digudangkan dengan baik. Selain itu, lokasi pembangunan yang menjadi sasaran pencuri kerap kali yang

jauh dari pemukiman warga lainnya. Sehingga ketika kejadian terjadi, banyak yang di luar pengamatan warga. Kapolres Padangpanjang AKBP Djoni Hendra telah menghimbau agar masyarakat mendukung kerja polisi untuk menciptakan keamanan dengan cara melaporkan berbagai kejahatan seperti pencurian ke kantor polisi terdekat. Selain itu, warga juga dihimbau untuk mengaktifkan program siskamling, sehingga kawasan kota terpantau secara maksimal. (*)

Sekretariat BPSK Padangpanjang Dilantik Padangpanjang, Rakyat Sumbar—Sesuai dengan keputusan Dirjen Standarisasi dan Perlindungan Konsumen nomor 243/SPK/ KEP/11/2013 tentang penetapan sekretariat Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Padangpanjang. Selasa kemarin, Ketua BPSK Kota Padangpanjang Iriansyah Tanjung melantik petugas sekretariat di Aula Dinas Koperasi Industri dan Perdagangan (Diskoperindag) kota setempat. Iriansyah Tanjung disela-sela kegiatan pelantikan mengatakan dilantiknya pejabat dan anggota sekretariat, badan yang menjadi tonggak penyelesaian permasalahan kerugian konsumen pada proses jual beli, telah dapat difungsikan sebagaimana mestinya. Namun demikian, sebelum difungsikan dalam kaitan penanganan pengaduan konsumen, BPSK diagendakan melakukan audiensi dengan jajaran Kejaksaan dan kepolisian. Kemudian secara bertahap, melalui program kesekretariatan BPSK akan digencarkan sosialisasi dengan memanfaatkan berbagai momentum, selain kampanye media cetak dan elektronik. Sosialisasi BPSK sangat penting mengingat masih banyak hal yang belum diketahui masyarakat terkait pemecahan masalah sengketa konsumen berkaitan dengan kerugian salah satu pihak. Diantaranya, kosumen yang mengadukan atau mensengketakan produsen karena telah dianggap merugikan, harus mengetahui persyaratan. Seperti harus mengantongi bukti jual beli atau surat-surat yang sesuai dengan data sebagai konsumen

JON KENEDI

TANDATANGAN : Kepala Sekretariat BPSK Kota Padangpanjang Jon Hardi menandatangani berita acara pelantikan, seusai dilantik Ketua BPSKkota setempat, Selasa (28/1) kemarin. akhir. Demikian juga, dalam memproses pengaduan konsumen, terdapat tiga langkah yang akan diambil pihak BPSK. Yakni proses konsolidasi dengan menyarankan upaya damai dari kedua belah pihak, mengambil langkah mediasi perdamaian dan terakhir melakukan persidangan jika dua hal itu tidak dapat titik temunya. “Jika pihak yang dilaporkan konsumen tidak bersedia memenuhi panggilan terkait

pengaduan, BPSK dapat meminta pihak kepolisian untuk memanggil terlapor. Sehingga dalam hal ini, BPSK tidak mainmain dan tak bisa disepelekan keberadaannya,” tutur Iriansyah. Sekretaris Diskoperindag Kota Padangpanjang, Amir Hamzah mengharapkan Sekretariat BPSK dapat memaksimalkan perannya karena berkaitan langsung dengan kinerja BPSK dalam penanganan permasalahan sengketa konsu-

men. Segera mungkin, Amir meminta jajaran sekretariat menunjukkan identitas kehadiran BPSK di kota berhawa sejuk itu. “Masa jabatan anggota Sekretariat BPSK sesuai SK berlaku 6 tahun ke depan (2013-2019). Akan tetapi untuk masa kerjanya, terhitung sejak dilantik sampai pada 28 Januari 2020 mendatang. Melebihi satu tahun masa jabatan BPSK sampai pada pelantikan struktur periode berikutnya,” jawab Amir. (ned)

KPU Kota Padang Panjang dalam mengefektifkan sosialisasi Pemilu Legislatif 2014. Jafri mengharapkan dengan adanya Relawan Demokrasi itu bisa membantu peran KPU dalam menyosialisasikan Pemilu 2014, sehingga bisa meningkatkan partisipasi pemilih. Dengan adanya Relawan Demokrasi, sosialisasi kepada masyarakat di setiap kelurahan akan lebih intens sehingga melahirkan Pemilu yang berkualitas. “Relawan Demokrasi itu berdomisili di masing-masing kelurahan yang ada di Kota Padangpanjang. Anggotanya pun juga dari berbagai unsur atau tingkatan umur,” katanya. Relawan Demokrasi yang berjumlah 25

orang tersebut terdiri dari pelajar, alim ulama sampai yang memiliki jabatan penting di suatu kaum. “Untuk menyiasati partisispasi pemilih baik itu dari pemilih pemula hingga orang dewasa, kita akan tempatkan masing-masing Relawan Demokrasi tersebut sesuai dengan kompetensinya,” katanya. Selain Relawan Demokrasi, KPU Kota Padangpanjang juga memiliki Divisi Sosialisasi yang memiliki sejumlah agenda sosialisasi untuk peningkatan partisispasi pemilih. “Meski Relawan Demokrasi sudah ada, namun KPU Kota Padang Panjang tetap melakukan sosialisasi secara intens kepada

masyarakat sampai hari H pencoblosan,” katanya. Ia juga berharap, kepada masyarakat bisa mempergunakan hak pilihnya pada Pileg 2014 mendatang, sehingga bisa melahirkan pemilu yang berkualitas. Pemilu Legislatif di Kota Padangpanjang diikuti oleh 12 partai politik peserta pemilu dengan 226 caleg yang akan memperebutkan 20 kursi di DPRD setempat. Sedangkan dari segi pemilih KPU Kota Padangpanjang sudah menetapkannya sebanyak 34.846 orang yang terdapat di dua Kecamatan yakni Padangpanjang Barat dan Padangpanjang Timur. (ned)

CMYK

Calon Ketua STAIN Sampaikan Visi Misi Tanahdatar, Rakyat Sumbar—Tiga kandidat ketua STAIN (Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri) Batusangkar menyampaikan visi-misi di hadapan tiga panelis, anggota senat, dosen dan mahasiswa dalam Rapat Senat Terbuka di Auditorium Kampus STAIN Batusangkar, Senin (27/1) untuk masa kepemimpinan 2014-2018. Rapat senat terbuka ini dipimpin langsung oleh Ketua Senat/Ketua STAIN Batusangakar Prof.Dr. H. Hasan Zaini MA dan dihadiri langsung semua anggota Senat. Dalam sambutannya, Ketua STAIN Batusangkar menyampaikan ketiga calon ketua yang sekarang ini nantinya akan mengemban tugas sangat berat diantaranya Alih Status STAIN Batusangkar dan pembangunan kampus II di Cubadak. “Siapapun Kandidat yang terpilih nantinya oleh Senat STAIN Batusangkar, sesuai dengan peraturan yang baru tentang pemilihan ketua. Menteri Agama memiliki hak untuk menentukan putusan adalah 35 %,” ujar Hasan. Ketiga calon ketua STAIN itu adalah Dr . Abdul Halim Hanafi,M. Ag Dr. Kasmuri, MA dan Dr. Akhyar Hanir, M. Ag. Ketiganya merupakan dosen tetap di STAIN Batusangkar. Sementara, panelis atau tim penguji terdiri dari, Prof Dr. Yuliandri, SH. MH dari Universitas Andalas Padang , Prof. Dr. Firman. MS., M. Kons dari Universitas Negeri Padang dan Dr. Syukri Iska, M. Ag dari STAIN Batusangkar (Mantan Ketua STAIN Batusangkar dua periode/Dosen Senior STAIN Batusangkar). Pemaparan visi-misi para calon dimulai sejak pukul 09.00 WIB dan dipandu moderator Dr. Iza Hanifuddin M.Ag . Pada

Tanahdatar, Rakyat Sumbar—300 orang tenaga Penyuluh Agama Honorer (non PNS) di lingkungan Kemenag Tanah Datar, Senin ( 27/1 ) mengikuti tes seleksi tertulis untuk memenuhi kuota Penyuluh Agama Islam tahun 2014 yang hanya berjumlah sebanyak 175 tenaga Penyuluh Agama Non PNS untuk Kabupaten Tanah Datar. Tes seleksi Penyuluh Agama Islam non PNS itu dibuka secara resmi oleh Ka Kankemenag Tanah Datar Drs.H.Malikia, MA di aula Kantor Kemenag tersebut. Ka Kankemenag dalam arahannya mengatakan Penyuluh Agama non PNS yang ada di wilayah kecamatan merupakan pelopor terdepan dalam melaksanakan semua kegiatan keagamaan ,apakah itu kegiatan pengajian agama, majelis taklim, kegiatan TPA/TPSA dan sebagainya. Pada kesempatan itu, Malikia mengingatkan penyuluh agama Islam yang bertugas di wilayah kecamatan dalam menyampaikan setiap penyuluhan agama, jangan sekali-kali mengeluarkan kata-kata menghujat dan menimbulkan kegelisahan masyarakat yang mendengarnya. Malikia meminta agar penyuluh Agama Islam Non PNS yang telah lulus dalam tes seleksi tersebut, dapat melaksanakan tugasnya di wilayah kecamatan, dengan membangun kerjasama yang baik dengan instansi kecamatan yang bersangkutan. Sementara itu, Ketua pelaksana tes Helmi Zuldi, S.Ag melaporkan tes seleksi tersebut dilaksanakan selama satu hari di aula Kantor tersebut dengan sistem pelaksanaan tiga shif, masing-masing shif diikuti seratus orang peserta , dengan jadwal Shif pertama dari pukul 08.30 sampai 09.30, shif kedua pukul 09.30 sampai 10.30 dan shif ketiga pukul 12.00 sampai 13.00 WIB. Usai pelaksanaan tes tertulis, peserta tes diwajibkan untuk mengikuti tes wawancara dengan tim penguji berasal dari seksi Bimas Islam Kantor Kemenag Tanah Datar. Helmi Zuldi menjelaskan tujuan dilaksanakan tes seleksi Penyuluh Agama Islam non PNS tersebut agar penyuluh Agama Islam di wilayah Kecamatan pada tahun 2014 ini, benar-benar melaksanakan tugasnya dengan baik dan membantu menyampaikan program pemerintah di bidang keagamaan. (ali)

Diduga Putus Cinta, Gadis Cantik Bunuh Diri

KPU Tambah Relawan Demokrasi Padangpanjang, Rakyat Sumbar—Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang Panjang menambah anggota Relawan Demokrasi untuk memaksimalkan sosialisasi Pemilihan Umum Legislatif 2014 kepada masyarakat yang wajib pilih di daerah itu. “Kita sudah menambah sebanyak 10 orang lagi anggota Relawan Demokrasi di Kota Padangpanjang, dari sebelumnya hanya 15 orang pada 2013,” kata Ketua KPU Kota Padang Panjang Jafri Edi Putra setelah mengukuhkan anggota relawan demokrasi tersebut, Senin kemarin. Penambahan anggota relawan demokrasi tersebut, katanya, sesuai dengan kebutuhan

300 Honorer Ikuti Seleksi Tertulis

kesempatan tersebut, masing-masing para calon diberi kesempatan untuk menyampaikan visi-misinya. Sebagai Kandidat pertama di hadapan panelis, Dr. Abdul Halim Hanafi mengungkapkan visinya adalah bekerja keras, akomodatif dan empati. Sedangkan Misinya yaitu melanjutkan rencana kerja kerja terutama Alih Staus Stain Batusangkar menjadi IAIN Batusangkar, menguatkan kegiatan Praktek Pengamalan Ibadah, meningkatkan Akreditasi Progaram Studi minimal B. Dalam penyampaiannya, Dr. Abdul Halim Hanafi, M.Ag juga mengatakakan untuk mengembangkan Mutu Lembaga ini, Direktur Pascasarjana ini menambahkan “Harus ada Manajemen Marketing yang berdaya saing dan jitu”. Dengan membuat jargon yang mempengaruhi masyarakat, mudah didingat dan membanggakan warga STAIN Batusangkar, mencari calon mahasiswa yang bermutu, mengaktifkan berbahasa asing untuk berkomunikasi di kampus STAIN Batusangkar. Sedangkan calon Ketua STAIN Batusangkar sebagai Kandidat kedua Dr. Kasmuri MA dalam orasi visi dan misinya mengungkapkan bahwa “Kita harus berani bermimpi pada STAIN Batusangkar ini yang nantinya menjadi Universitas berkelas International.” Untuk mewujudkannya Visi kepemimpinannya nanti, dosen ilmu Filsafat dan Tasawuf ini mengungkapkan yaitu menuju “World Class University” melalui penguatan sumber daya dan kurikulum yang mengacu pada kerangka kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yang ditopang dengan manajemen cerdas, profesional, dan Modern. Sebagai langkah strategis yang perlu dilakukan adalah mengirimkan

ALI NURDIN

RAPAT : Ketua STAIN Batusangkar Prof.DR. Hasan Zaini memimpin rapat senat yang dilaksankan di AUdiotorium setempat. dosen (minimal 3 orang/tahun ke Perguruan Tinggi luar negeri dalam bentuk “Sandwich Programe”., peningkatan kualitas akademik melalui “program pertukaran dosen dan mahasiswa Internasional”. Sebagai kandidat terakhir, Dr. Akhyar Hanif, M. Ag mengungkapkan “Siapapun yang menjadi Pemimpin di masa yang akan datang harus memiliki visi, misi dan tujuan yang jelas”. Oleh karana itu berdasarkan Renstra (Rencana strategis) STAIN Batusangkar dalam visi kepemimpinannnya didasarkan satu formasi kata ‘Toward International University”. Sebagai misinya hanya dua saja, pertama menjadi seorang pemimpin yang melayani, bukan yang dilayani (khadim li

al Jami’). Kedua, menggiring STAIN Batusangkar menjadi kampus yang terbuka, sensitif terhadap perubahan dan perkembangan berdasarkan nilai-nilai keislaman”. Mantan Direktur Pascasarjana ini menambahkan bahwa dalam upaya peningkatan mutu STAIN Batusangkar mesti dilakukan upaya membangun budaya ilmiah di kalangan civitas akademika mensuppor menulis jurnal ilmiah dalam skala Internasional dan merintis berdirinya Madrasah percontohan STAIN Batusangkar. Sedangkan, dalam pembinaan kemahasiswaan dengan menumbuhkan jiwa entrepreneurship dalam diri mahasiswa dan lulusan STAIN Batusangkar. (ali)

Tanahdatar, Rakyat Sumbar—Diduga mengalami frustasi karena putus cinta dengan kekasihnya, Resna Natasya (20 ), penduduk Taram Jorong Kubang Landai ditemukan tewas tergantung di dalam kamarnya, Senin (27/1) pukul 16.00 Wib. Jenazah Ires, panggikan akrabnya pertama sekali ditemukan ibunya Darmawati (51) yang baru pulang dari sawah, dan berniat untuk mengambil wudhu untuk Shalat Ashar. Namun saat itu, tidak didapati anak gadisnya di dalam rumah. Darmawati berniat masuk ke dalam kamar anaknya dan dijumpai pintu terkunci dari dalam. Kemudian Darmawati mengambil kursi dan mengintip dari ventilasi . Alangkah terkejutnya saat melihat anaknya sudah tergantung dengan tali tambang. Melihat anaknya sudah kaku, sang ibu menjerit dan menangis sehingga suasana di sekitar menjadi ramai. Ires diduga frustasi karena putus cinta. Hal ini terlihat dari pesan yang ditinggal korban di sehelai tikar yang berbunyi ,dek bansaik hiduik tasisiah dalam bacinto ,dan korban sempat juga meninggalkan pesan permohonan maafnya kepada kedua orang tua yang berbunyi “Amak,apak semuanya aku sayang kalian ,I love you All,rindukan dan jangan turuti jejakku”. “Ires baru dua hari balik dari perantauannya di Lubuk Jambi, Kabupaten Kuantan Singgigi. Disana, ia bekerja di toko pakaian,” ujar salah seorang mamaknya. Kepergiannya tidak terduga sama sekali ,karena ia itu orangnya sangat pandai berkawan dan semasa sekolah SMK Batusangkar ,Ires termasuk siswa berprestasi dan sempat menjadi calon siswa undangan di IPB Bogor. Namun, karena keterbatasan biaya ,Ires tidak jadi melanjutkan studinya dan memutuskan untuk bekerja di Lubuk Jambi. Sementara itu, Kapolsek Tanjung Emas AKP Martias membenarkan peristiwa memiriskan itu. “Jadi ketika kita telusuri akibat tewasnya Resna Natasya , kami melihat sebuah buku diary dan goresan yang ditinggalkan oleh korban .Kami menduga inilah penyebab korban nekad menghabisi hidupnya dengan cara menggantung dirinya,” ujar Martias. Jenazah Ires setelah divisum dan keesokan harinya dimakamkan di pandam keluarga di Jorong Kubang Landai. (ali)


CMYK

Pasaman, Pasaman Barat 13

RABU 29 JANUARI 2014

CMYK

Benny Utama Jambangi Aspirasi Warga:

Jorong Potomuan, Baru Kali Pertama Dirancah Seorang Bupati Pasaman, Rakyat Sumbar—Kedatangan Bupati Pasaman Benny Utama beserta rombongan di Jorong Potomuan, Nagari Muaro Sungailolo, Kecamatan Mapattunggul Selatan, Kabupaten Pasaman diapresiasi masyarakat setempat. Teristimewa kebahagian itu dirasakan masyarakat, dikarenakan baru pertama kali itu seorang Bupati Pasaman mengunjungi daerah paling ujung di Kabupaten Pasaman. “Sejak dunia ini ada, baru kali ini yang namanya Bupati Pasaman menempuh dan menginjakkan kaki di tanah kelahiran kami ini,” ungkap salah seorang tokoh masyarakat Potomuan dalam berdialog langsung dengan Bupati Benny Utama. Perasaan terharu masyarakat di daerah itu terlihat ketika Bupati Pasaman Benny Utama beserta

rombongan turun dari boat (sampan bermesin-red) dan menginjakkan kakinya di tepian kampung mereka. “Ini benar-benar suatu anugerah bagi kami, dimana kami sangat bersyukur kepada Allah yang telah memberikan kami pemimpin yang peduli dan sayang kepada kami, serta mau bersusah payah menjemput aspirasi masyarakat sampai ke kampung kami ini,” ucap syukur tokoh agama disana. Di Potamuan tersebut, Bupati Pasaman memberikan berbagai program yang pro rakyat dalam upaya mensejahterakan dan meningkatkan perekonomian masyarakat serta membangunan daerah mereka. Bantuan program tersebut diantaranya, pemberian kebun bibit rakyat (KBR) sebanyak 25 ribu batang

yang terdiri dari bibit karet dan durian. Selanjutnya, pada tahun 2014 ini juga, melalui dana APBD, Bupati Pasaman juga menambahkan bibit karet sebanyak 50 ribu batang lagi. Selain itu, Benny utama juga memberikan bantuan 2 unit boat dilengkapi dengan mesinnya seharga Rp 100 juta. Hal tersebut dikarenakan akses menuju Jorong Potomuan itu harus melalui aliran air Batang Kampar. Sembari mempermudah angkutan air tersebut, Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman juga bakal berupaya memverifikasi pembukaan jalan baru melalui darat dari Muaro Sungai Lolo ke jorong Potomuan. “Karena akses yang ada sekarang hanya melalui air, maka kita upayakan untuk mempermudahnya dengan memberikan bantuan 2 unit boat.

Sementara itu tim verifikasi terus berupaya, agar ada jalan darat yang menghubungkan Potomuan dengan Muaro,” ungkap Bupati Pasaman Benny Utama dihadapan masyarakat setempat. Tidak hanya sampai disitu saja, Bupati Pasaman ini juga akan memberikan bantuan alat penerangan bagi masyarakat yakni dengan program PLTMH. Selanjutnya, ditambah dengan rehab jembatan gantung.Disamping itu, untuk bidang pendidikan, masyarakat telah menghibahkan sebidang tanah yang nantinya berguna untuk pembangunan gedung PAUD. (rh)

SALAMI : Kedatangan Bupati Benny Utama di Jorong Potomuan salami warga setempat kemarin.

Empat SD Pasaman Raih Adiwiyata Sumbar:

Penghargaan Gubernur Diterima Kepsek Khusus SDN 05 Pauh Disiapkan Mengikuti Asean Eco School

Warga Hibahkan Tanah Dibangunkan Pos Polisi

RIKI HENDRA Harian Rakyat Sumbar

Pasaman, Rakyat Sumbar—Sebanyak empat sekolah yang ada di Kabupaten Pasaman berhasil menerima penghargaan sebagai sekolah adiwiyata tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2013. Malahan, keempat sekolah tersebut bakal diutus mewakili Provinsi Sumbar untuk tingkat nasional. Adapun keempat sekolah tersebut yakni SMK Harapan Bangsa Panti, SDN 17 Sungai Pandahan, SDN 10 dan SDN 09 Pauah Lubuksikaping. Piagam penghargaan yang telah diserahkan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno kepada Pemkab Pasaman, diteruskan kepada masing-masing kepala sekolah bersangkutan oleh Bupati Pasaman diwakili Sekretaris Daerah Kab Pasaman A.Syafei, SH. Senin (27/1) di halaman GOR Tuanku Rao, Lubuksikaping. Menurut A.Syafei, SH, keberhasilan empat sekolah tersebut lolos sebagai sekolah adiwiyata tingkat Sumbar tahun 2013, merupakan penghargaan yang luar biasa dan menjadi kebahagiaan tersendiri bagi Pemkab Pasaman. Dan atas prestasi mengejutkan itu menurutnya, merupakan bukti keseriusan sekolah tersebut peduli lingkungan yang sehat, bersih serta lingkungan yang indah. “Kita sangat bangga sekali dengan sekolah yang mendapatkan penghargaan adiwiyata ini, dimana penghargaan yang kita dapat dari Provinsi Sumbar itu, menambah sederetan prestasi Kabupaten Pasaman untuk tingkat Sumbar,” ungkapnya. Lebih lanjut disampaikan A.Syafei,SH, dengan terpilihnya ke empat sekolah tersebut sebagai sekolah adiwiyata diharapkan juga dapat menjadi motivasi bagi sekolah lain untuk peduli pula dengan

RIKI HENDRA

PENGHARGAAN Adiwiyata Provinsi Sumbar diterima kepala SDN 10 Pauh Lismayenti di halaman GOR Tuanku Rao Lubuksikaping,Senin (27/1). lingkungan yang sehat, bersih serta indah sebagai upaya mewujudkan keluarga sekolah yang sehat. Disamping itu, kepedulian sekolah dalam mengelola lingkungan yang bersih juga diharapkan dapat menjadi contoh bagi masyarakat yang tinggal di sekitar ling-

kungan sekolah. Atas keberhasilan tersebut ke-4 sekolah itu akan dipersiapkan guna mengikuti lomba adiwiyata tingkat nasional tahun 2014 ini. Dijadwalkan awal Februari 2014 ini, tim pembina adiwiyata tingkat Sumbar akan melakukan pembinaan ke empat

sekolah dimaksud. Sementara itu, untuk SDN 05 Pauh Lubuksikaping, pada tahun 2013 lalu yang telah berhasil meraih penghargaan Adiwiyata Mandiri tingkat Nasional, bakal dipersiapkan lagi untuk mengikuti Asean Eco School pada tahun 2014 ini. (rh)

Perhatian PMI dan Palang Merang Canada:

Rantaupanjang dan Paroman Terima SIBAT Zulkifli: Upaya ini Percontohan bagi Kejorongan Siaga Bencana

CMYK

Pasbar, Rakyat Sumbar—Dua kejorongan di Kabupaten Pasaman Barat, mendapat bantuan Peralatan Dasar Respon Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) dari Palang Merah Indonesia (PMI) Pusat dan Palang Merah Canada (CRC). Kedua jorong yang mendapat bantuan tersebut, adalah Jorong Rantaupanjang, Nagari Sasak, Kecamatan Sasak Ranah Pasisia dan Jorong Paroman, Nagari Sinuruik, Kecamatan Talamau. Bantuan itu hasil kerjasama PMI Pusat dengan CRC. Bantuan itu berawal dari ditetapkannya Pasaman Barat sebagai salah

satu daerah target dan dinilai cukup rawan. “Juga setelah daerah ini ditimpa musibah bencana pada waktu lalu,” ungkap Pengurus PMI Kabupaten Pasaman Barat, Zulkifli kepada Rakyat Sumbar, Senin (27/ 1) kemarin. Lebih jauh dikatakannya, penyerahan bantuan tersebut telah dilakukan Ketua PMI Cabang Pasaman Barat melalui Wakil Ketua Bidang Bencana, H.Sukarman, A.Md.SP. Penyerahan dilakukan dihadapan adik-adik Team Sibat dari kedua Kejorongan penerima bantuan tersebut dan para relawan lainnya, di halaman Markas PMI Kabupaten Pasbar pada Senin itu. Sebagai relawan dan bagian dari PMI serta Palang Merah Dunia yang mengemban amanah kemanusiaan dengan visi, “terwujudnya PMI sebagai organisasi kemanusiaan yang profesional, tanggap dan dicintai masyarakat”.

Ditambahkannya, hal itu bisa dicapai bila pelaksanaannya di lapangan tetap berpedoman kepada AD/ART dan rencana strategis. Hingga seluruh relawan dan anggota PMI mampu menciptakan PMI yang mampu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pelayanan tersebut, katanya, antara lain berupa kegiatan donor darah, serta ikut serta dalam upaya penanggulangan bencana dan pencegahan/kesiapsiagaan bencana. Berdasarkan hal tersebutlah, maka PMI kabupaten Pasaman Barat sejak tahun 2011 hingga akhir 2014 nanti terus menjalankan program PERTAMA (Pengurangan Resiko Terpadu Berbasis Masyarakat). Salah satu dari tujuannya,yakni menciptakan percontohan kejorongan siaga bencana dengan perekrutan dan melatih team dengan personil sebanyak mungkin dari jorong dan nagari.

Sehingga nantinya, siaga bencana berbasis masyarakat yang bertujuan membantu masyarakat jika mengalami masalah dapat dibantu sebagaimana mestinya. Untuk membantuk kegaiatn tersebut, PMI menyerahkan bantuan peralatan dasar respon kepada ke dua jorong tersebut. Dengan begitu, diharapkan masyarakat kedua kejorongan, dapat meningkatkan kemampuannya. “ Terutama dalam kesiap-siagaan bencana di lingkungan masing-masing, dan dalam menjalin koordinasi dan informasi dengan lembaga terkait dan PMI,”ulasnya. Terkait dengan semangat tujuh prinsip dasar gerakan dalam mengantarkan jasa itu, semoga kedepan Jorong Siaga Bencana tidak hanya ada dua di Pasbar.” Tapi hendaknya semua kejorongan di Pasbar ini bisa menjadi jorong Siaga bencana,”ulasnya. (bsl)

Pasbar, Rakyat Sumbar—Guna meningkatkan wawasan dan pengetahuan masyarakat bidang Kamtibmas, Polres Kabupaten Pasaman Barat turun langsung ke tengah-tengah masyarakat menggelar sosialisasi sekaligus menjemput aspirasi masyarakat. Dimaksudkan, dengan kegiatan yang gencar itu oleh jajaran Kepolisian setempat, masyarakat makin memahami arti dan pentingnya keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di tengah-tengah masyarakat. Kegiatan sosialisasi itu dipimpin langsung Kapolres Pasbar AKBP Sofyan Hidayat, guna menambah pengetahuan dan juga memahami persoalan ketertiban serta keamanan bagi masyarakat dan personil yang ada di Polres Pasaman Barat. Sementara itu, Kapolres Pasaman Barat mengaku turun langsung ke lapangan menjemput bola, juga dimaksudkan mengetahui apa keluhan masyarakat tentang persoalan ketertiban dan keamanan di tingkat bawah. “Dimaka kegiatan kali ini dilaksanakan kami ke Jorong Maligi, Kecamatan Sasak,” kata Kapolres Pasaman Barat, AKBP Sofyan Hidayat didampingi Kasat Bimas, AKP Muddasir dan Kasat Intelkam AKP Muzhendra di Simpangempat, kemarin. Momentum jajaran Polres Pasaman Barat (Pasbar) ini turun lapangan, merupakan salah satu terobosan baru, juga untuk melihat secara langsung apa permasalahan hukum yang ada di masyarakat. Termasuk banyaknya persoalan sengketa lahan di Pasbar yang masuk ke pihak kepolisian. Dengan turun langsung ke masyarakat tingkat bawah, maka semua persoalan akan lebih cepat diketahui sehingga langkah pengamanan juga lebih cepat dilakukan. Kunjungan itu mendapat sambutan yang baik dari masyarakat Maligi. Mereka merasa kunjungan ini cukup baik, dalam rangka pelayanan kemasyarakatan. Ke depan, kegiatan serupa akan terus dilakukan. Sehingga kesan polisi ditakuti masyarakat selama ini hilang dibenak masyarakat, karena justru mendapat pelayanan. “Dan bagaimanapun, polisi harus dekat dengan masyarakat. Sehingga apapun persoalan cepat kita diketahui informasinya, dan dapat menentukan langkah apa yang mesti diterapkan,”ulasnya. Dalam kegiatan ini, juga terlihat Wakapolres, kabag dan para perwira serta personil Polres turun secara langsung. Dalam kunjungan ke Maligi ini, rombongan melintasi laut Sasak ini. Dalam kesempatan itu pula, partisipasi masyarakat tergali. Dimana Masyarakat Maligi-pun bersedia secara sukarela menyerahkan hibah lahan seluas 30 x 30 meter untuk dibangunkan sebuah pos polisi. “Saya salut dengan warga Maligi ini. Dan patut kami apresiasi, karena secara sukarela bersedia memberikan lahannya dalam bentuk hibah untuk dibangunkan Pos polisi. Dengan demikian kemitraan antara polisi dengan masyarakat bisa berjalan dengan baik,”ujar Kapolres. Pihaknya bersama masyarakat akan membangun pos polisi dan nantinya akan ditempatkan dua orang petugas untuk pengamanan di daerah itu setiap harinya. Dalam kunjugan itu, Kapolres juga mengikutsertakan Pemkab Pasaman Barat diwakili Kepala Bagian Kesbangpol, Yudesri dan dari perwira Kodim sebagai bentuk hubungan Muspida di daerah. “Kita juga sosialisasi kamtibmas kepada masyarakat. Dan semua elemen memang harus bersatu agar tercipta ketertiban dan keamanan di tengahtengah masyarakat,”katanya. (bsl)


CMYK

14 Solok

RABU 29 JANUARI 2014

CMYK

Ratusan Sawah Terancam Kekeringan WELLURIL Harian Rakyat Sumbar

WEL

TERBAN : Bandar Taluk Bawah Jorong Tangah Padang Nagari Jawi-jawi yang mengairi sawah masyarakat terban setinggi 15 meter dengan panjang 10 meter. Ratusan sawah terancam kekeringan

Kepala UPT Perkosa Pegawai Honor Korban Sudah Bersuami Solok, Rakyat Sumbar—Wajah Dinas Pendidikan Kabupaten Solok kembali tercoreng. Salah satu oknum Dinas Pendidikan Kabupaten Solok dilaporkan terlibat kasus pemerkosaan. Kasus yang jelas mencoreng dunia pendidikan di Kabupaten Solok terungkap ketika keluarga korban tidak terima dengan perlakuan pelaku terhadap anaknya yang sudah bersuami itu. Pelaku yang menjabat Kepala Unit Pelayanan Teknis

Pendidikan Dasar UPT (Diksar) Kecamatan Sungai Lasi pada Dinas Pendidikan Kabupaten Solok, Mulfadri (50) terpaksa berurusan dengan pihak berwajib. Pelaku pun terpaksa mendekam dalam tahanan milik Mapolres Solok Kota sejak Sabtu (25/1) lalu. Dari Informasi yang diperoleh Rakyat Sumbar di Mapolres Solok Kota terungkap, Mulfadri yang mengaku sebagai warga Kecamatan Bukit Sundi ini dilaporkan oleh Ritche (25) yang merupakan pegawai honor di UPT Diksar Kecamatan Lembang Jaya. Dari laporan korban, kasus perkosaan yang dialaminya

berawal ketika korban dipaksa pelaku masuk ke dalam mobilnya. Waktu itu, korban hendak pergi ke kantor berboncengan dengan sepeda motor temannya. Di perjalanan sepeda motor yang ditumpangi korban dihentikan oleh pelaku dan pelaku meminta korban masuk ke dalam mobilnya. Antara pelaku dan korban sepertinya sudah lama saling kenal. Entah kenapa korban mau saja masuk ke dalam mobil pelaku dan melaju ke suatu tempat. Sepulang dari perjalanan itu, korban langsung melaporkan bahwa dirinya telah

diperkosa oleh pelaku kepada pihak berwajib di Mapolres Solok Kota. Kapolres Solok Kota AKBP Guntur Hindarsyah melalui Kasat Reskrim AKP Rona Tambunan membenarkan adanya laporan korban yang mengaku diperkosa oleh pelaku. Untuk kepentingan penyelidikan, pelaku terpaksa mendekam dalam sel milik Mapolres Solok Kota. Untuk mengungkap kebenaran laporan dari korban ini, pihak berwajib terus mengembangkan kasus tindak asusila ini. Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten

Solok Desmon yang didampingi Kabid Diksar Azwar ketika dikonfirmasi terkait kasus yang mencoreng lembaga pendidikan, mengatakan sebelum masuk ke ranah hukum, persoalan ini telah ditangani secara interen kedinasan. Namun, entah kenapa, pihak keluarga korban tidak terima dan tetap menempuh jalr hukum. Terkait sangsi atas perbuatan Kepala UPT Diksar Kecamatan Sei Lasi ini, Desmon mengatakan sangsi secara kepegawaian tentu ada. Namun, pihaknya masih menunggu proses hukum terlebih dahulu.(wel)

Prilaku Generasi Muda Banyak Menyimpang Karena Lemahnya Kontrol Lingkungan Solok, Rakyat Sumbar—Banyaknya perilaku yang menyimpang di kalangan generasi muda, salah satunya karena kontrol lingkungan yang lemah. Hal ini menjadi tanggung jawab bersama, tak bisa hanya diserahkan ke sekolah atau elemen pendidik saja. “Seluruh komponen masyarakat harus bertanggung jawab mencegah tercerabutnya akar budaya yang kita miliki,” ujar Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Solok Desmon kepada Rakyat Sumbar, Selasa (28/

1) di ruang kerjanya. Guru dituntut siap mengajar dan siap belajar mengikuti perkembangan informasi teknologi serta sosial dan psikologi. Sebab, perkembangan teknologi dan informasi akan memberikan tekanan - tekanan yang berdampak terhadap watak dan perilaku generasi saat ini. “Kurikulum 2013 adalah salah satu untuk menjawab tantangan tersebut. Peserta didik dipersiapkan untuk mengelola dan memeneg potensi diri sembari membangun karakter,” katanya. Dimana kurikulum baru ini dapat merobah karakter anak didik untuk mengantisipasi per-

CMYK

Pemkab Solsel Peringati Maulid Nabi SolokSelatan,Rakyat Sumbar—Pemerintah Kabupaten Solok Selatan menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ke 1435 H dengan menghadirkan penceramah kondang Prof Dr. H. Salmadanis, MA dari Padang. Peringatan maulid nabi berlangsung di Aula Kantor Bupati, Senin (27/1). Bupati Solok Selatan H. Muzni Zakaria diwakili oleh Plt. Sekretaris Daerah Efi Yandri mengungkapkan rasa syukur dapat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Katanya, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dimaksudkan untuk merenungkan kembali nilai-nilai keutamaan yang diteladani Nabi Muhammad SAW “Nabi Muhammad SAW merupakan tauladan yang menjadi sumber inspirasi dalam membangun tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara yang dilandasi oleh moral dan etika yang luhur dan mulia,” ungkap Muzni. Melalui peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1435 H

menjadi momentum yang tepat untuk menambah kecintaan kita kepada Rasulullah, yang membawa misi perdamaian dan kerukunan diantara umat manusia. “Al-qur’an memberi penegasan bahwa perilaku kehidupan Nabi Muhammad SAW merupakan Uswatun Hasanah atau contoh teladan bagi umat manusia,” tambahnya. Selain itu, ia mengajak kaum muslimin dan muslimat untuk menanamkan nilai-nilai ajaran Islam yang penuh kedamaian. Bisa jadi, bencana alam yang menimpa saudara-saudara kita, baik di Gunung Simabung, banjir di Ibukota Jakarta. Termasuk di Kabupaten Solok Selatan yang dilanda kondisi cuaca yang tidak menentu adalah salah satu bentuk peringatan atau teguran dari yang Maha Kuasa. “Olah karena itu, saya mengajak kaum muslimin dan muslimat untuk meningkatkan keshalehan diri dan kesalehan sosial, agar Hablum minallah dan hablum minannas dapat tercipta,” terang Muzni.(af)

kembangan masa depan. Tujuannya untuk mendorong peserta didik atau siswa supaya mampu lebih baik dalam melakukan observasi, bertanya, bernalar dan mempresentasikan apa yang mereka peroleh atau mereka ketahui setelah menerima materi pembelajaran. “Melalui pendekatan itu diharapkan peserta didik memiliki kompetensi sikap, keterampilan dan pengetahuan jauh lebih baik. Mereka akan lebih kreatif dan lebih produktif sehingga nantinya mereka bisa sukses dalam menghadapi berbagai persoalan dan tantangan di zamannya, untuk menggapai

masa depan yang lebih baik,” ulasnya. Selain itu kita juga ingatkan, seluruh kepala sekolah agar selalu menjalin komunikasi dengan orang tua atau wali murid. Dengan komunikasi itu, para pendidik dapat mencari solusi yang tepat, agar anak didik tidak meninggalkan jam belajar. Untuk meningkatkan komunikasi dengan orang tua atau wali murid, pihak sekolah harus mengantongi nomor HP orang tua siswa bersangkutan. Sehingga, pihak sekolah dapat menghubungi orang tua, jika anaknya bolos dalam jam belajar. “Cara seperti itu, sebuah

solusi agar pelajar tak bolos pada jam belajar,” tukasnya. Pihak Dinas Pendidikan sudah diingatkan untuk memacu peningkatan mutu pendidikan untuk seluruh tingkat sekolah, mulai dari TK hingga ke tingkat SLTA. Peningkatan mutu diikuti dengan program akhlak mulia bagi siswa. “Kalau masih ada sejumlah pelajar yang suka bolos belajar, dan melakukan perbuatan yang negatif, ini yang harus dicarikan solusinya. Tak usah menyalahkan siapa-siapa. Terpenting, bagaimana mengatasi dan mencari jalan keluar dari setiap persoalan yang muncul,” pungkasnya.(wel)

AF

Pelaksanaan Pembangunan Dibawah Target Solok Selatan, Rakyat Sumbar — Realisasi fisik kegiatan pembangunan di Solok Selatan capai 98,03 persen, sedangkan realisasi keuangan hanya 90,33 persen atau Rp286.966.365.498, dari perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Baik belanja langsung maupun belanja tak langsung, khusus belanja langsung juga mengalami perubahan dari Rp318.851.517.220 menjadi Rp318.342.908.720. Artinya terjadi pengurangan jumlah anggaran sebesar Rp508.608.500 di daerah itu. Kepala Bagian Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Solsel Endri Karani menjelaskan terjadinya pengurangan anggaran dalam pembangunan fisik akibat pelaksanaan pembangunan di bawah target, juga disebabkan adanya pelaksanaan gagal tender dilaksanakan SKPD Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Solsel, yakni lanjutan pembangunan pasar semi modern Padangaro dan kegiatan instalasi pengolahan air limbah (IPAL) RSUD Solok Se-

latan. Sehingga per 31 Desember 2013, capaian realisasi belanja langsung hanya 90,33 persen, ini sebelum dilaksanakannya rekon dengan DPPKAD dan BPK pada 12 Januari 2014. “Capaian realisasi anggaran di Solsel hanya 90,33 persen, artinya sebesar Rp 508.608.500 APBD dikembalikan ke kas daerah. Sehingga, skala prioritas pembangunan 2013 perlu dianggarkan dan ditender lagi pada tahun 2014, ini akibat kurang disiplinnya sejumlah SKPD,”kata Endri Karani, Selasa (28/1). Kendala pelaksanaan kegiatan fisik bangunan menurut Endri, akibat ketidakdisiplinan SKPD dalam melaksanakan schedule yang telah ditetapkan serta rendahnya SDM (sumber daya manusia) yang dimiliki, dampaknya adalah realisasi fisik bangunan. Perubahan kontruksi dalam pekerjaan juga mempengaruhi keterlambatan pembangunan, dan ada beberapa kegiatan baru yang dianggarkan pada ang-

garan perubahan tidak dapat dilaksanakan, karena waktu pelaksanaan tidak cukup sampai akhir tahun anggaran. “Kedepannya, SKPD perlu percepatan pelaksanaan pembangunan, serta menyikapi permasalahan yang dihadapi pengguna anggaran. Ini bisa dilakukan dengan kegiatan rapat koordinasi khusus di Dinas, karena memiliki anggaran yang relatif besar, inilah yang menyebabkan rendahnya penyerapan anggaran dan realisasi fisik anggaran,”sebut Kabag Ekbang itu. Seluruh data dan rincian pelaksanaan kegiatan pada tahun anggaran 2013, tiap bulan dam tahapan progres realisasi fisik dan keuangan Kabupaten Solok Selatan telah disampaikan unit kerja presiden bidang pengawasan dan pengendalian pembangunan (UKP4) melalui website. Agar kondisi realisasi anggaran ataupun penyerapan anggaran dapat dipertanggung jawabkan, sehingga laporan keuangan daerah jelas dan terkelola dengan baik. (a/RPG)

Solok, Rakyat Sumbar—Ratusan hektar sawah milik masyarakat Nagari Jawi-Jawi, Jorong Tangah Padang, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok terancam kekeringan. Situasi ini disebabkan Bandar Taluk Bawah yang mengairi sawah masyarakat tersebut, terban setinggi 15 meter dengan panjang 10 meter. Terbannya pengairan Bandar Taluk Bawah tersebut disinyalir karena musim penghujan yang melanda daerah ini sejak beberapa bulan terakhir. Selain tidak dapat menanami kembali sawah mereka yang seharusnya dimulai bulan ini, karena masih mengalami kekeringan, para petani harus menelan kerugian cukup banyak. Wali Nagari Laswir mengatakan karena sekarang masih musim penghujan, masyarakat tidak telalu cemas dengan keberadaan air. Karena air hujan masih bisa mengairi sawah petani. “Kalau sudah musim panas, maka masyarakat dua nagari ini seperti nagari Jawi-jawi dan Nagari Talang akan kekeringan, karena dari pengairan yang terban tersebut mengairi sawah masyarakat sekitar 1800 hektar,” ujarnya. “Untuk itu, kita minta bantuan Dinas Pertanian untuk mencarikan solusi untuk mengatasi kekeringan sawah masyarakat. Karena sekarang, ma-

syarakat hanya mengunakan Drum yang diulas untuk melewati air dari Bandar Taluk Bawah yang terban tersebut,” tambah Laswir. Elyarti, 35 tahun, pemilik sawah di jorong Tangah Padang mengatakan modalnya untuk menggarap sawah 2 hektare itu sebesar Rp 10 juta, sementara hasil yang diperolehnya tidak sampai Rp 5 juta. Kalau tidak cepat dituntaskan, hampir 40 persen petani dari ratusan hektare sawah yang ada di wilayah tersebut, mengalami gagal panen. Beruntung bagi mereka yang berada di area dekat hulu sungai dan memiliki irigasi, karena tidak mengalami gagal panen seperti yang dialami petani lainnya. Karenanya, ia amat berharap pemerintah dapat segera memperbaiki bangunan irigasi di areal persawahan mereka. Dari pantauan Rakyat Sumbar di lokasi, banyak petani terancam gagal panen akibat kekeringan. Karena Bandar Taluk Bawah yang dimanfaatkan masyarakat untuk mengairi sawah mereka terban. Untuk sekarang, masyarakat hanya sangat bergantung dari air hujan. Jika hujan tidak turun dalam dua pekan kedepan, kemungkinan luas sawah petani di Jorong Tangah Padang Nagari Jawi-jawi dan Jorong Panarian Nagari Talang kekeringan akan bertambah dari yang ada sekarang. Sebab, hampir sebagian besar air irigasi di daerah ini terus berkurang.(***)

Pemko Anggarkan Dana Hibah 9,91 Milyar Solok, Rakyat Sumbar—Pemerintah Kota Solok menganggarkan dana bantuan hibah dan sosial sebesar Rp9,91 miliar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Solok tahun 2014. “Selain itu kita juga menganggarkan dana bantuan keuangan kepada provinsi, kabupaten/kota, pemerintahan desa dan biaya tidak terduga,” kata Wali Kota Solok, Irzal Ilyas di Solok, Selasa (28/1). Ia mengatakan dana bantuan hibah dan sosial sebesar Rp9,91 miliar ini, sebanyak 6,57 miliar diantaranya dialokasikan untuk belanja hibah. Jumlah ini berkurang sebanyak Rp4,4 miliar dari tahun sebelumnya yang dianggarkan sebesar Rp10,97 miliar.

Belanja bantuan hibah ini akan dipergunakan untuk pemberian bantuan hibah dalam bentuk uang dari pemerintah daerah kepada pemerintah daerah lainnya, perusahaan daerah, kelompok masyarakat dan organisasi masyarakat. Sementara Rp3,34 miliar lainnya dialokasikan untuk belanja bantuan sosial, yang diperuntukkan bagi individu, keluarga, kelompok atau masyarakat, yang bertujuan untuk melindungi kemungkinan terjadinya risiko sosial. “Khusus bantuan keuangan kepada provinsi, kabupaten/ kota, pemerintahan desa dan biaya tidak terduga kita anggarkan masing-masing Rp322 juta dan Rp3 miliar,” katanya.(wel)

Warga Kota Jangan Terpecah Belah Hadapi Pemilu 2014 Solok, Rakyat Sumbar—Pemerintah Kota Solok mengajak masyarakat daerah itu agar mengedepankan tali silaturahmi dalam menghadapi Pemilihan Umum 2014. “Hubungan baik sesama warga bersifat jangka panjang. Jangan sampai pada Pemilu nanti kita terpecah belah dan saling bermusuhan, akibat berbeda partai dan kepentingan,” terang Wali Kota Solok Irzal Ilyas, kemarin. Irzal mengatakann Pemilu 2014 terutama Pemilu Legislatif merupakan sarana demokrasi untuk memilih wakil rakyat yang akan menentukan nasib bangsa dan masyarakat lima tahun ke depan. Namun, jangan sampai sarana ini dijadikan ajang gontokgontokan dan permusuhan, sehingga mengancam persatuan, kesatuan dan rasa solidaritas masyarakat. Untuk itu, Irzal Ilyas mengajak masyarakat untuk menjadikan Pemilu mendatang sebagai wadah dalam meningkatkan kesadaran politik masyarakat dalam berdemokrasi, dengan mengedepankan moral dan etika politik yang baik, santun dan bersahaja. “Kita mesti mengedepankan silaturrahmi, menjaga keamanan dan ketertiban, kesatuan persatuan, dan damai. Jangan sampai menimbulkan konflik horizontal yang bisa mengakibatkan perpecahan,”ujarnya. Menurutnya, Pemilu Legis-

latif hanya berlangsung sesaat. Sementara, kehidupan masyarakat berjalan lama dan bersifat jangka panjang. Apalagi, warga Kota Solok masih bersifat homogen dan memiliki hubungan kekerabatan atau tali temali keluarga satu sama lainnya. Ketua KPU Kota Solok Budi Santosa mengatakan jumlah pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) mencapai 45.896 orang dengan Tempat Pemungutan Suara (TPS) berjumlah 165 TPS dimana pada Kecamatan Lubuk Sikarah 25.357 orang/ 87 TPS dan Tanjung Harapan 20.539 orang/78 TPS. Untuk calon Anggota DPRD 227 orang memperebutkan 20 kursi DPRD Kota Solok. Namun di luar ini, ia mengatakan KPU Kota Solok menyediakan formulir Daftar Pemilih Khusus untuk segera dijalankan mulai 7 Januari hingga 26 Maret 2014. “Pemilih khusus adalah pemilih yang tidak memiliki identitas kependudukan dan/ atau pemilih yang tidak terdaftar dalam DPS, DPSHP dan DPT,” kata Budi Santosa. Tentang pemilih khusus tersebut, Budi mencontohkan seseorang, baik yang di Kota Solok sendiri maupun dari luar Kota Solok, yang disebut-sebut berhak memilih dan tinggal di lingkungan RT/RW Kota Solok. Khususnya yang dari luar Kota Solok, orang ini harus dipastikan betul memang tidak masuk DPT pada daerah asalnya tersebut. Artinya, kategori pemilih ini memang tidak masuk pada DPT Kota Solok.(wel)


CMYK

Olahraga 15

RABU 29 JANUARI 2014

CMYK

Tim Futsal Sumbar Uji Kemampuan Di ajang Rafhely Specs Cup IV Padang, Rakyat Sumbar—Meski belum terbentuk secara resmi tim futsal yang bakal turun di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat tahun 2016, namun persiapan terus dilakukan Asosiasi PSSI Sumatra Barat. Di bawah komite futsal yang sejatinya hingga saat ini belum resmi terbentuk dan baru berupa draft kepengurusan, perlahan tapi pasti persiapan terus saja dilakukan dalam misi mempertahankan raihan prestasi pada PON 2012 Riau lalu, dengan sukses membawa pulang medali emas.

Tokoh futsal dan sepakbola Sumatra Barat yang sempat membidani biro futsal PSSI terdahulu, H. Yasman Yanusar seakan tak peduli dengan kondisi yang ada dan terus bergerak mempersiapkan kerangka tim. Mantan manajer tim Futsal Sumbar itu terus menata kekuatan tim seperti melakukan pembinaan pemain dan mengikuti kejuaraan tingkat nasional. Tidak bisa dipungkiri, cikal bakal tim futsal Ranah Minang di Riau lalu merupakan tim Rafhely Futsal yang notebene langganan kejuaraan dan turnamen nasional, ibarat tukar baju, dari tim Rafhely menjadi tim futsal Sumbar. Pada pembentukan tim Pra PON 2015, diyakini PSSI Sumbar kembali mengadopsi cara yang sama.

“Bisa saja nantinya dilakukan “tukar baju” dari Rafhely FC menjadi tim PON Sumbar. Cara ini sudah dilakukan pada persiapan tim Pra PON terdahulu” sebut Yasman Yanusar, Selasa (28/1) kemarin di kediamannya. Untuk tahap persiapan, tanggal 20-26 April mendatang, Rafhely FC bekerjasama dengan apparel alat olah Specs kembali menggelar turnamen tahunan bertajuk Rafhely Specs Cup IV yang bakal berlangsung di lapangan futsal Rafhely, KM 11 By Pass Padang. “Kita akan turunkan tim Rafhely yang sekaligus klub binaan yang diproyeksikan berseragam tim PON Sumbar. Agenda ini merupakan momen jicoba juga menjadi turnamen wajib kami,” sebutnya. Pada turnamen Rafhely Specs Cup pertama tahun 2010, tim yang berkom-

petisi baru level Sumbar, sementara pada agenda kedua tahun 2011 diikuti tim-tim dari Sumbar dan Jambi. Sedangkan, pelaksanaan ke III dan ke IV baru diikuti klub-klub nasional. “Akan ada 24 tim dari Pulau Jawa, 16 tim luar Sumatra serta 12 tim lokal asal Sumbar. Nantinya, kita akan menyeleksi lagi tim yang akan berpartisipasi. Secara keseluruhan, akan ada 32 tim, dibagi 8 grup jadi 4 tim masing-masing grup,” lanjut H. Yasman Pada tahun 2014 ini, Rafhely FC setidaknya bakal ambil bagian dalam empat agenda bergengsi seperti My Futsal Internasional Turnamen bulan Februari, Rafhely Specs Cup IV bulan April, Piala Emas bulan Mei dan Liga NFL seri A bulan November. (rif)

Open Turnamen MTSN Cup 1 Digeber Tanahdatar, Rakyat Sumbar—Kepala Kantor Kemenag Tanah Datar Drs.H.Malikia , MA membuka secara resmi Open Turnamen Sepakbola MTsN Cup 1 Padang Ganting di lapangan hijau Guguak Pinang Bulek Padang Ganting, kemarin. Hadir dalam acara pembukaan, Camat Padang Ganting Drs.Abramis Yuzi, Kapolsek Mhd.Ishak Supriadi, Kasubbag TU Kemenag Alinardius, MA , tokoh masyarakat dan Pemuda Padang Ganting. Open Turnamen dalam rangka memeriahkan hari ulang tahun MTsN Padang Ganting yang ke 20 itu sekaligus memperebutkan Trofi bergilir Yasmansyah, S.Ag, anggota DPRD Kabupaten Tanah Datar dan menjalin hubungan silaturrahmi antar siswa yang ada di tiga kecamatan ( Kecamatan Padang Ganting, KecamatanTanjung Emas dan Kecamatan Lintau Buo ). Ka Kankemenag Drs.H. Malikia, MA mengatakan kegiatan open turnamen merupakan suatu kegiatan positif yang dilakukan para siswa madrasah dan SMP dan untuk menyalurkan bakat mereka di bidang olah raga. Kegiatan itu kata Ka Kankemenag juga sekaligus merupakan nilai tambah bagi siswa untuk dapat melanjutkan pendidikannya ketingkat pendidikan lanjutan atas karena mereka berprestasi di bidang olahraga. Untuk itu. Malikia meminta para siswa dapat bermain dengan sportif, mencari prestasi sekaligus membina hubungan silaturrahmi diantara siswa madrasah dan sekolah. Pada kesempatan itu, turut memberikan sambutan Camat Padang Ganting Drs. Abramis Yuzi dan Kepala MTsN Padang Ganting Drs. Wisnaldi. (ali)

KAKANKEMENAG, Camat, Kapolsek dan Kepala MTsN Padang Ganting photo bersama kedua kesebelasan ( MTsN dan SMP 2 Padangganting).

“Insting Pembunuh” Pacquiao Sudah Hilang PETINJU Amerika Serikat, Timothy Bradley, yakin bisa mempertahankan gelar juara dunia kelas welter WBO saat menghadapi Manny Pacquiao di MGM Grand, Las Vegas, 12 April 2014. Bradley menganggap Pacquiao sudah tidak memiliki “insting pembunuh”. Bradley merupakan petinju yang merebut gelar welter WBO milik Pacquiao pada Juni 2012. Ketika itu, Bradley menang angka atas petinju asal Filipina tersebut. Bradley pun sudah dua kali berhasil mempertahankan gelar tersebut ketika melawan

Ruslan Provodnikov dan Juan Manuel Marquez. Petinju yang memiliki rekor 32 bertarung, 31 menang (12 menang KO) dan 1 no contest itu yakin bisa mempertahankan gelar untuk kali ketiga ketika melawan Pacquiao. Bradley menegaskan Pacquiao sudah kehilangan kekuatannya. “Ya, Pacquiao sudah tidak punya insting pembunuh ketika pertarungan melawan Brandon Rios. Saya pikir dia tidak akan terlalu merepotkan,” ujar Bradley kepada Fight Hype. Pertarungan pertama Brad-

ley melawan Pacquiao sempat menuai kontroversi. Ketika itu, Bradley dinyatakan sebagai pemenang dengan nilai 113-115, 115-113 dan 115-113. Banyak pihak menganggap Pacquiao seharusnya menang angka atas petinju 30 tahun tersebut. WBO kemudian menggelar panel lima juri untuk menyaksikan tayangan ulang pertarungan tersebut. Kelima juri kemudian sepakat memberi kemenangan untuk Pacquiao. Namun, keputusan tersebut tidak mengubah posisi Bradley sebagai juara baru kelas welter WBO. (**)

Para Fans Komentari Semen Padang

CMYK

PERFORMA menawan ditunjukkan Patrich Wanggai bersama klub Liga Super Malaysia, T-Team FC, saat menjamu tim bertabur bintang, Johor Darul Tazim, akhir pekan lalu. Ia mencetak gol pertamanya di “Negeri Jiran”. Pada pertandingan Minggu (26/1), Patrich tampil sejak menit awal. Menggunakan kostum nomor 8, beberapa kali pria asal Papua ini melakukan upaya mencetak gol. Bahkan, usahanya memaksa bek JDT melakukan penyelamatan di atas garis gawang. Namun, gol akhirnya tercipta di menit ke-70. Berawal dari sepak pojok, Evaldo Goncalves menanduk bola ke tiang jauh. Patrich langsung menyambar dan membelokkan bola masuk ke gawang. Patrich langsung berlari ke arah Evaldo dan merayakan gol bersama rekan-rekannya. Gol ini tentu membuat beban di pundak pria 25 tahun itu lebih ringan. Pasalnya, penampilan pemain timnas Indonesia ini selama pramusim belum menjanjikan. Media Malaysia pun menjadikan berita kemenangan ini sebagai tajuk utama. Bukan apa-apa, JDT memang tim yang diisi pemain bintang macam Safee Sali sampai gelandang Argentina, Pablo Aimar. “Wanggai buat JDT gigit jari,” tulis surat kabar Berita Harian. “Gol tunggal Patrich bantu T-Team kejutkan skuad bintang JDT,” tulisan di halaman depan Sinar Harian. Ini bukan kali pertama pemain Indonesia mencetak gol di Liga Malaysia musim ini. Sebelumnya, Hamka Hamzah sudah mencetak gol bersama PKNS FC pada debutnya pekan lalu. Pada pertandingan pekan kedua kemarin, Hamka gagal menambah koleksi golnya. Pria 31 tahun itu tampil sejak menit pertama saat menang 1-0 atas ATM. Clean sheet pertama Hamka di Liga Malaysia berbuah pujian dari pemain sampai presiden klub. Sedangkan Andik Vermansyah kembali harus duduk di bangku cadangan Selangor FA saat menghadapi juara bertahan, LionsXII. Dalam laga yang berujung kekalahan 1-2 untuk Selangor, Andik baru main di ujung laga menggantikan Paulo Rangel. Tak banyak kontribusi pria 22 tahun tersebut. (**)

PSSI Padang Mati Suri

Jelang Berlaga di ISL 2014 Padang, Rakyat Sumbar–Se- kans Hengki Ardiles dan kawanbanyak 26 pemain saat ini di- kawan, bersaing di kompetisi pastikan bakal memperkuat Se- kasta tertinggi sepak bola namen Padang FC di kancah Indo- sional yang mulai dibentang nesian Super Luague (ISL) 2014. awal Februari mendatang. Masriel Elang Sederet pemaGuci misalnya, in baru didapria yang aktif bertangkan manaciloteh di grup ini jemen Kabau mengaku optimis Sirah sepeningdengan materi gal pemain inti dan kualitas tim. yang tak lagi Menurutnya, memperkuat dalam rangka metim urang awak nyambut putaran pada kompetisi pertama meski SP mendatang. dihadapkan deBeragam ngan jadwal yang tanggapan Vebby Vernado tidak bersahabat mulai bermunculan berbekal materi pemain dimulai dari menghadapi Barito yang ada saat ini. Ada yang Putra, dilanjutkan dengan tiga menilai skuat asuhan Jafri Sastra laga tandang masing-masing bisa mengimbangi kompetitor menghadapi Persija, Persib dan wilayah Barat. Namun, ada pula PBR. Ia memprediksi setidaknya yang pesimis dan memprediksi SP bakal keteteran mengim- SP mampu memetik minimal 10 poin . Dengan bangi kontesasumsi menang di tan lain. Pandakandang melawan ngan lain mePersija, mengimnyangkut jadbangi Persib dan wal pertandimemetik pon ngan bulan maksimal di kanFebruari yang dang PBR. dinilai sangat “Mudah-mumerugikan tim. dahan SP saat Disadur dakembali ke Pari grup jejaring dang mampu mesosial, Semen ngumpulkan 10 Padang Icon Masriel Elang poin yang otomaSepak bola tis berada di peSumbar di ISL, sebuah grup diskusi pencinta ringkat 3 besar wilayah Barat,” Semen Padang FC yang me- harapnya. Sementara, pemerhati sekangangkat tema dan selalu kritis dalam memberikan masukan ligus fans berat Semen Padang seputar Semen Padang FC, ten- lainnya Vembi Vernando juga tulah banyak argumen dan sa- berkomentar sama. “Kenapa masih merasa opran dari fans yang sepantasnya didengarkan manajemen, baik timis dengan tim ini? Alasannya seputar perekrutan pemain, karena saya belum bisa menilai komposisi starting eleven serta tim secara keseluruhan. Dalam

Patrich Wanggai Buat JDT Gigit Jari

laga uji coba, pelatih masih jadi pemain serba bisa, memmeraba dan mengetahui po- bantu serangan dan pertahatensi masing-masing pemain. nan, “ tambahnya. Untuk barisan tengah diSetelah kehilangan beberapa pemain yang menjadi andalan prediksi masih akan diisi pemain-pemain musim lalu, otodengan kualitas matis pelatih sepadan semenggali potensi hingga pelatih pemain yang ada mungkin tidak dan pemain yang akan kebingubaru direkrut,” ngan untuk meanalisanya. rotasi bagian teMenurut ngah. BegituVembi, selama ini pun barisan pelatih masih pertahanan, mencoba beberaNovan, Ohopa formula perella, Pagbe, main asing yang Hendry Sutan Mudo Hengky, Wahyu masing-masing klub hanya diberi jatah tiga or- Wiji, Saepuloh dan beberapa ang di setiap laganya. Semen- pemain muda hanya tinggal tara, SP saat ini punya empat mengasah komunikasi di akan bahu membahu di bagian perpilar asing. Dengan kehilangan Edward tahanan. Dalam uji coba beberapa Wilson Junior, tim pelatih mencoba menggali kemampuan laga kemarin tim pelatih baru memberikan pemain lain, dan penilaian kepaEsteban Vizcarra da individu peyang biasa bermain. main di sayap, di“Saya rasa dorong ke tengah tim pelatih suuntuk menjadi sedah menemucond striker di bekan kerangka lakang Airlangga tim inti. Hasilatau Ezequil Gonnya mungkin zales. bukan dalam laDengan baga pertama ISL, risan depan yang bisa kita lihat di bisa dikatakan Adril Mahaputra laga kedua dan baru ini, tim pelatih terus berusaha memantap- ketiga. Apakah coach JS beserta kan komunikasi masing-masing jajaran mampu meracik strategi pemain depan agar dapat saling atau sebaliknya. Saya berharap mengerti keinginan masing- mudah-mudahan tim pelatih bisa menjawabekspektasi tinggi masing. “Untuk barisan tengah, tim masyarakat,” paparnya. Sementara itu, Adril Mahapelatih sudah memplot M. Nur Iskandar dan Hendra Bayaw di putra justru mengutarakan pebagian sayap serta Eka Ramdani nilaian logis menyangkut peryang akan menjadi kreator sera- siapan, materi pemain yang ngan. Sedangkan Yu akan men- direkrut jajaran manajemen

serta jadwal. Ia mengaku sangat riskan dengan jadwal SP di bulan Februari dimana hanya satu kali menggelar partai kandang serta sisanya laga tandang. Menurutnya, dengan melihat ekspektasi pencinta SPFC yang sangat tinggi, kondisinya bagaikan dua sisi mata uang, 3 poin di kandang dan hasil seri di 3 tour tandang akan memberikan kemenangan bagi pencinta Kabau Sirah yang mengatakan optimis terhadap komposisi pemain musim ini. Bagaimana dengan sebaliknya, sekiranya hasil 1 poin di kandang dan kekalahan di 3 laga away, mungkinkah akan menambah kekecewaan pencinta Semen Padang. “Sekarang mungkin biar waktu yang akan menjawab,” katanya. “Idealnya SP butuh setidaknya dua kali ujicoba lagi dengan tim selevel agar para pemain benar-benar nyetel satu sama lain tapi sayang waktu sudah mepet, mudahmudahan saat kompetisi dimulai terutama para gelandang sudah paham betul “racikan bumbu” buat para penggedornya yang baru,” komentar Hendry Sutan Mudo. Bagaimanapun juga, terlepas dari apa komentar fans setia Kabau Sirah, apa yang mereka sampaikan tentulah wajar adanya. Sebagai bukti kecintaan terhadap klub urang awak. Besarnya harapan dan dukungan suporter dan publik Sumatra Barat akan prestasi Kabau Sirah di kancah kompetisi terakbar sepak bola nasional tentunya mampu menjadi multivitamin bagi tim dalam mengarungi kompetisi. Semoga saja. (rif)

MUSYAWARAH Cabang (Muscab) Asosiasi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Padang bakal digelar 1 Februari mendatang. Hingga saat ini, setidaknya enam kandidat diprediksi bersaing dalam merebut tampuk pimpinan tertinggi di organisasi sepak bola di Ibukota Provinsi itu. Enam nama yang diusung oleh 40 perkumpulan sepak bola itu terdiri dari H. Arsil, Dekan FIK UNP Padang. Calon ini didukung oleh 7 perkumpulan masing-masing PS. Opel Oleh : Lubukbuayo, Young Boy, Putra Bahari, PDAM Padang, Universitas Bung Hatta, Gempar Pasarraya dan UNP. Calon kedua, Very Mulyadi yang diusung PS. IPRC Indarung, Porseb, Semen Padang FC dan BBC Batuangtaba. Selanjutnya Dasran dengan 3 perkumpulan yang mendukung, PS. Rajawali, ZPT dan Torpedo. Sementara, Wakil Walikota Padang yang juga Ketua Umum PSP Padang, Mahyeldi Ansyarullah mendapat suara dari PS. Pasarraya dan Osram. Berikutnya Arief Kamil Ainul Ridha dan Datuak Indra Rajo lelo didukung penuh oleh PS. Unand dan PS. Gauang. Sejarah mencatat, sejak tahun 2005 silam hingga 2013 PSSI Padang bisa dikatakan mati suri, kompetisi reguler bisa dikatakan tak berjalan, PSSI Padang mandul. Perkumpulan sepak bola seolah antara ada dan tiada. Dari 40 perkumpulan yang terdata, hanya 7 klub saja yang tetap eksis sementara sisanya tak tahu rimbanya namun anehnya tiba-tiba saja “hidup” saat pelaksanaan Musda. Yang menjadi pertanyaan dengan bentangan waktu antara 2005 hingga 2013, apa masih berlaku pengurus yang lama? Sedangkan yang berhak memberikan suara pada Musda adalah yang berkompetisi ditahun 2015. Hilangnya satu persatu perkumpulan dari peredaran disebabkan tidak adanya kejuaraan baik yang bersifat liga atau kompetisi lain yang melibatkan tim-tim amatir di Kota Padang yang imbasnya satu-persatu klub memutuskan “tutup buku.” Ketua terpilih PSSI Padang mendatang benar-benar dituntut fokus dalam menggulirkan kompetisi yang teratur setiap tahunnya. Sosok yang pas menakhodai organisasi ini adalah mereka yang benar-benar konsen dan memiliki link yang kuat dan hubungan baik dengan penggila dan penggiat sepak bola baik baik yang berdomisili di kota Bengkuang maupun di perantauan, tak tertutup juga pengusaha. Ketua PSSI kedepan diharapkan tidak memegang jabatan lain di organisasi yang sama, sehingga diharapkan benar-benar fokus membidani organisasi agar bangkit dari kematian. Dari enam nama yang mengapung dua calon yang diprediksi maju, hendaknya mengkaji lagi niatan mereka. H. Arsil saat ini masuk dalam kepengurusan PSSI Sumbar sebagai anggota Exco sementara Indra Datuk Rajo Lelo memangku jabatan Wakil Ketua Asosiasi PSSI Sumbar. Dongan jabatan yang diemban, apakah layak mencalonkan lagi di pemilihan? Memang, belum tentu dua sosok ini yang ujuk-ujuk maju mencalonkan diri, bisa saja klub yang mengusung nama mereka. Namun sebaiknya sebelum pemilihan dimulai, alangkah baiknya yang bersangkutan menyatakan diri mundur karena tidak populer memegang dua jabatan dalam satu organisasi olahraga yang sama. Apa kata dunia? Namun terlepas dari lazim atau tidaknya memegang dua tampuk jabatan di organosasi yang sama, secara peraturan mungkin tidak ada yang mengikatnya. Namun siapa pun dia, calon Ketua Umum nanti diharapkan mampu menggeliatkan gairah sepak bola di Kota Padang. Selain memutar kompetisi yang teratur di setiap tahunnya, pembinaan pemain usia dini sekaligus memutar turnamen usia muda juga menjadi pe-er yang tidak bisa dikesempingkan. Sudah barang tentu, untuk bisa merealisasikannya jelas butuh anggaran yang besar. Berharap bantuan Pemerintah saja rasanya mustahil hal itu bisa digelar. Untuk itu peran calon ketua umum yang memiliki link dan hubungan baik dengan pengusaha penggila bola salah satu syarat yang harus dipertimbangkan para voter. Kalau ini diabaikan bisa dipastikan nasib PSSI Padang tidak bakalan berubah. Satu lagi, PSSI Padang kedepannya harus bebas dari segala indikasi yang merugikan organisasi baik yang bersifat kepentingan pribadi, golongan dan bahkan politik. Tidak zamannya lagi olahraga dipolitisir, menjadi tunggangan kepentingan kelompok yang tentunya jabatan Ketua Umum hanyalah sebatas media mencapai target diluar sepak bola. (*)


CMYK

CMYK

16

RABU 29 JANUARI 2014

Llorente Bidik Satu Tempat ke Brasil

MESSI Not

Lionel Messi

FOR SALE BERGANTI presiden, bukan berarti membuat pihak manajemen Barcelona berubah keputusan terkait masa depan mega bintangnya, Lionel Messi. Seperti diketahui, El Barca baru saja berganti presiden sejak presiden terdahulu, Sandro Rossel, mengundurkan diri dari jabatannya setelah adanya dugaan penggelapan dana saat mendatangkan bintang asal Brasil, Neymar. Dan kini, posisi presiden klub menjadi milik Josep Maria Bartomeu. Menjabat sebagai presiden baru, Bartomeu sudah harus mengeluarkan penegasan terkait masa depan Messi, yang diketahui menjadi pemain yang diincar tim-tim kaya. Ternyata, pergantian presiden tidak membuat kebijakan klub berubah, yakni klub tetap bersikeras tidak akan menjual Lionel Messi. “(Lionel) Messi tidak dijual!. Kami ingin duduk bersama, tanpa tekanan, bersama ayahnya dan agennya karena kami ingin memastikan dia adalah pemain dengan bayaran tertinggi. Dan dia layak untuk itu,” kata sang presiden, seperti diberitakan Sky Sports, Selasa (27/1). Tak bisa dipungkiri, El Messiah adalah ikon klub Barcelona yang memiliki ikatan emosional yang sangat dalam karena Messi sejatinya adalah produk asli dari akademi Barcelona, La Masia. Memperkuat tim senior Azulgrana sejak 2004, Messi telah memainkan laga ke-400 saat Barcelona melawan Levante di ajang Copa del Rey. Selama kurun waktu tersebut, Messi telah mencetak 331 gol. (*)

BOMBER Juventus, Fernando Llorente, berharap kerja kerasnya bisa membawanya ke Piala Dunia 2014 bersama timnas Spanyol. Llorente saat ini sudah mengoleksi 9 gol bersama I Bianconeri di Serie A. Sempat mengalami masamasa sulit di Turin pada awal musim, Llorente mulai mampu beradaptasi bersama Juventus. Terakhir, striker 28 tahun itu mencetak gol penyelamat Juventus ketika bermain imbang 1-1 melawan Lazio, Sabtu (25/1). Llorente merupakan bagian dari skuad timnas Spanyol saat menjuarai Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012. Mantan pemain Athletic Bilbao itu berharap bisa kembali berangkat bersama La Furia Roja ke Piala Dunia 2014. “Menjadi pesepakbola, An-

Fernando Llorente da akan memiliki karier yang panjang dan semuanya bisa terjadi. Saya tahu, saya harus

bekerja keras jika ingin pergi ke Piala Dunia. Selain itu, sangat penting bagi saya untuk terus meraih kemenangan bersama Juventus,” ujar Llorente seperti dilansir Reuters. Juventus mendapatkan Llorente secara gratis dari Bilbao akhir musim lalu. Sulit beradaptasi membuat mantan striker CD Baskonia itu sempat dikabarkan akan dijual Juventus paruh musim ini. Tapi, perlahan tapi pasti, Llorente berhasil mendapat kepercayaan pelatih Antonio Conte. Llorente saat ini sudah mengoleksi 24 caps bersama timnas Spanyol dan mencetak 7 gol. Jika ingin berangkat ke Brasil, Llorente harus bersaing dengan sejumlah striker seperti Fernando Torres, Alvaro Negredo, Roberto Soldado, Diego Costa dan David Villa. (*)

Mengemis Bermain, Cesar Ditolak Sampdoria SAMPDORIA telah menutup semua pintu bagi Julio Cesar untuk pindah ke klub yang kini diasuh oleh Sinisa Mihajlovic tersebut, meski sang pemain bisa dibilang kehadirannya sama sekali tak dianggap di Queens Park Rangers. Namun sialnya, skenario kepindahan Cesar ternyata diang-

gap bukan ide yang bagus oleh Sampdoria, yang lebih percaya pada kompatriotnya, Angelo Da Costa, menurut laporan yang dilansir oleh Inside Futbol. Cesar sendiri baru bermain sebanyak satu kali di musim ini. Eks kiper Internazionale itu diturunkan ketika tim kalah atas Everton di ajang Piala FA. Sebe-

lumnya ia sempat dihubungkan dengan Cagliari dan Arsenal. Tapi sayangnya, manajer Harry Redknapp mengaku bahwa dirinya sama sekali belum pernah menerima tawaran dari klub manapun yang menginginkan jasa kipernya itu. Nampaknya Cesar musti menerima kenyataan terasing di QPR di sisa musim ini. (*)

Cabaye Segera ke PSG GELANDANG Newcastle United, Yohan Cabaye di ambang pintu menuju kompetisi Ligue 1. Pihak klub melepasnya ke Paris Saint-Germain (PSG) dengan banderol yang diyakini senilai 20 juta pounds. Kabar yang beredar bahwa pemain internasional Prancis itu telah mengatakan kepada pelatihnya Alan Pardew, ingin meninggalkan Tyneside bulan ini. Meski berat, pada akhirnya Pardew mengizinkan Cabaye

bergabung dengan kampiun Ligue1 musim lalu itu. Sebelumnya, pemilik Newcastle, Mike Ashley menolak tawaran awal PSG senilai 14 juta pounds. Namun, beberapa jam kemudian, klub besutan Laurent Blanc itu kembali dengan tawaran senilai 20 juta pounds, seperti dilansir The Guardian, Selasa 28 Januari . Jelas nominal tersebut membuat Newcastle sulit me-

nolak tawaran klub asal Paris tersebut. Terlebih saat mendatangkan Cabaye, The Magpies hanya merogoh kocek sebesar 4,3 juta pounds. Sejak bergabung dengan Newcastle, Cabaye telah memainkan 79 laga dan menyarangkan 17 gol. Sebelumnya, pemain kelahiran Tourcoing, 28 tahun silam itu justru lebih santer dikaitkan dengan pemimpin sementara Premier League, Arsenal. (*)

Pariwara PNPM-MPd Pasaman SUASANA saat workshop RBM dan rapat evaluasi PNPM-MPd.

PNPM-MPd Mumpuni di Pasaman Syahrizal Yusuf: Program Ini Bisa Langsung Dinikmati Masyarakat

CMYK

KEHADIRAN Program nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MPd) di Kabupaten Pasaman membawa aura positif bagi seluruh lapisan masyarakat Pasaman. Dimana program yang pro rakyat ini, semenjak bergulir di Kabupaten Pasaman, sudah mulai dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Tentang program PNPMMPd ini, Ketua DPRD Kabupaten Pasaman, Syahrizal Yusuf kepada Rakyat Sumbar, Selasa (28/1) kemarin mengatakan, bahwa program yang digagas pemerintah pusat ini sangat besar pengaruhnya bagi masyarakat Pasaman. Selain langsung bermanfaat, juga dapat meningkatkan taraf perekonomian dan kesejahteraan masyarakat setempat. “Hal ini telah terbukti, dimana pembangunan yang tidak terakomodir dari dana APBD Pasaman, bisa tertampung dengan adanya program PNPMMPd yang diluncurkan pemerintah pusat sejak beberapa

tahun lalu ini,”ungkap Ketua DPRD. Dikatakan, PNPM-MPd ini adalah suatu program yang berguna untuk mengentas kemiskinan, sehingga ditentukan dan dilaksanakan sendiri oleh masyarakat melalui pendampingan. “Jadi, pada intinya program ini sangat bermanfaat,” ujarnya. Ia menambahkan, kemiskinan merupakan persoalan besar yang sedang dihadapi bangsa ini. Masih adanya harapan, apabila seluruh lapisan masyarakat mempunyai tekad kuat untuk bersama-sama keluar dari belenggu kemiskinan. Hingga kini program PNPM-MPd yang diluncurkan

pemerintah, sudah mengalir dan dimanfaatkan masyarakat. “Tidak hanya dalam bentuk pembangunan fisik, tapi juga pemberdayaan ekonomi, bhakti sosial dan lain sebagainya,” ucap Syahrizal Yusuf. Untuk mensukseskan pogram PNPM-MPd pada tahun 2014 ini, Syahrizal berharap kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pengelolaan program dimaksud, agar dapat saling mengawasi sehingga apa yang diharapkan dari program tersebut membuahkan hasil yang berkualitas. Sementara itu, Fasilitator Kabupaten Integrasi-Pemberdayaan, Fazly Umar Purba di-

Fazly Umar Purba

Syahizal Yusuf

Darmalinda

FASILITATOR KABUPATEN INTEGRASI PEMBERDAYAAN

KETUA DPRD PASAMAN

SEKRETARIS POKJA RBM KABUPATEN PASAMAN

dampingi Sekretaris Pokja RBM Kabupaten Pasaman, Darmalinda di ruang kerjanya mengatakan, anggaran PNPM-MPd di Kabupaten Pasaman tahun 2013 sebesar Rp 25,9 miliar, ditambah dana pendamping dari APBD sebesar 5 persen. Kegiatan ini pada tahun 2013, sebagian besar dialokasikan untuk kegiatan fisik. “Untuk program pembangunan jalan dan peningkatan jalan dari kejorongan menuju kenagarian saja, tercatat sebanyak 39 titik tersebar di berbagai kejorongan yang ada di Pasaman,” ujar Fazly

Umar. Lebih lanjut dikatakan Fazly, bahwa pihaknya optimis seluruh program kegiatan PNPMMPd tahun 2013 yang tersebar di 12 kecamatan ditargetkan rampung pada Februari 2014 mendatang. Sekretaris Pokja RBM Kabupaten Pasaman, Darmalinda menambahkan, secara substansial telah dilakukan perbaikan dan pengembangan. Namun menurutnya, masih sangat diperlukan komitmen dan dukungan yang kuat untuk berpartisipasi mensukseskan

program tersebut. Komitmen itu adalah tentu dengan cara persatuan dan kesatuan persepsi dari semua unsur, baik itu UPK, camat sampai walinagari agar wujud PNPMMPd dapat dinikmati masyarakat Pasaman seutuhnya. Dengan hadirnya PNPMMPd di Pasaman ini, Darmalinda berharap kemiskinan di daerah ini mampu dientaskan, serta dapat memenuhi kebutuhan dasar masyarakat miskin. “Yakni mengatasi persoalan secara mandiri,” pungkasnya. (zon/rh)

KETUA DPRD Pasaman Syahrizal Yusuf saat meninjau berbagai program di Kecamatan. TENGAH serius mendengarkan arahan dari pemateri pada acara workshop dan Rapat Evaluasi RBM PNPM-MPd.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.