Bersekolah di sekolah yang baik dan layak adalah dambaan setiap anak, tak terkecuali anak-anak yatim dan anak dhuafa yang ada di sekeliling kita. Mizan Amanah berencana untuk membangun sebuah sekolah khusus yang dinamakan Orphan Smart Building yaitu Pusat Pendidikan dan Kemandirian Anak Yatim. Rencana pembangunan insya Allah akan dimulai pada tahun 2013. Lokasi pembangunan tepatnya di kawasan Bintaro, yang saat ini menjadi asrama anak yatim dan dhuafa Mizan Amanah. Gedung ini akan didukung oleh berbagai fasilitas layak yang menunjang pendidikan dan ketrampilan anak.
Salurkan Kepedulian Wakaf Anda Melalui Rekening
Kantor Pusat
BCA Bank Muamalat
: 139 300 0001 : 1010 038 415 3000 000 000 Bank Mandiri : 128 000 623 5151 Bank Mandiri Syariah : 727 575 7472
Jl. Kesehatan Raya No. 16 Bintaro - Jakarta Selatan
T. (021) 7388 6407
www.mizanamanah.org
12.045 lebih jumlah anak yatim dan dhuafa yang telah tersantuni oleh Mizan Amanah hingga akhir 2012 Kepedulian Anda adalah solusi yang menjamin mereka tetap semangat dan tersenyum menggapai masa depan Salurk an Kepedulian Anda Melalui Rekening : BCA 139 300 4952 (Shodaqoh) 139 304 0002 (Zakat) 139 300 0001 (Wakaf )
BANK MANDIRI 132 000 653 1140 (Shodaqoh) 132 002 004 0060 (Zakat) 128 000 623 5151 (Wakaf )
BANK MUAMALAT 101 00 38 415 (Wakaf ) 2 000 000 000 (Zakat) 3 000 000 000 (Wakaf ) 4 000 000 000 (Shodaqoh)
BANK MANDIRI SYARIAH 727 373 7377 (Zakat) 727 575 7572 (Wakaf ) 727 777 7775 (Shodaqoh)
BANK BNI 01 520 101 18 (Zakat, Infaq, Shodaqoh)
Kantor Pusat Jl. Kesehatan Raya No. 16 Bintaro - Jakarta Selatan - Tel. (021) 7388 6407 Kantor Cabang • Jl. Merak IV No. 7 Bintaro Sektor 1 - Jakarta Selatan - Tel. (021) 735 4740 • Jl. Dr. Otten No. 3 Bandung - Jawa Barat - Tel. (022) 423 7770 Kantor Kas Jl. Jend. H. Amir Machmud No. 658 Cimahi - Jawa Barat - Tel. (022) 662 8846 Asrama Yatim • Jl. Bintaro Utama 3 Blok AP No. 50 Bintaro Raya Sektor 3 - Tangerang - Tel. (021) 735 6058 • Jl. Abdul Majid No. 8 Cipete Utara, Kebayoran Baru - Jakarta Selatan - Tel. (021) 739 6605 • Jl. Karang Tengah Raya No. 14 Lebak Bulus, Cilandak - Jakarta Selatan - Tel. (021) 765 4869 • Jl. Perumnas Raya No. B 10/3 Duren Sawit - Jakarta Timur - Tel. (021) 862 3323 • Jl. Salihara No. 15 Pasar Minggu - Jakarta Selatan - Tel. (021) 788 44732 • Jl. Danau Toba Blok G2 No. 143 Bendungan Hilir - Jakarta Pusat - Tel. (021) 4464 0666 • Jl. Pojok Utara II No. 45 Cimahi - Jawa Barat - Tel (022) 663 0106, 665 4433 • Jl. Gede Bage No. 199 - Kompleks Arisandi Gede Bage Bandung - Jawa Barat • Jl. S. Parman No. 54 Gn. Sari Ulu Balikpapan Tengah - Kalimantan Timur - Tel. (0542) 566 1720 • Jl. Jagakarsa Raya No. 3 Jagakarsa - Jakarta Selatan • Jl. Peta Utara 2 Pegadungan Kali Deres - Jakarta Barat
SMS Centre
w w w. m i z a n a m a n a h . o rg
Salam Kami... Assalamu'alaikum Wr Wb... Segala puja dan puji bagi Allah SWT, Tuhan Semesta Alam yang menganugrahkan kita landscape Indonesia yang indah, juga telah memberikan kita kesehatan agar kita dapat beraktifitas dan beribadah kepadaNya. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada Rasulullah SAW, beserta keluarganya, juga kepada para sahabatnya dan juga kepada kita sebagai umatnya hingga akhir zaman. Di edisi April 2013 kali ini, majalah Sahabat Mizan Amanah membahas perintah Allah SWT pertama untuk umat Islam, yaitu perintah membaca. Berbarengan dengan tibanya Hari Buku Internasional dan diadakannya perhelatan pameran akbar buku-buku Islam bertajuk Islamic Book Fair 2013 yang berlangsung di Jakarta, maka kami merasa perlu menurunkan bahasan tentang buku-buku pilihan para pembaca muslim di Indonesia. Buku terlaris, penulis buku terfavorit, semua dikupas tuntas di Fokus edisi kali ini. Namun kami pun tak lupa untuk membahas bacaan terbaik untuk umat muslim, yaitu Al Qur’an. Al Qur’an wajib diperkenalkan pada anak-anak dari usia dini. Namun kita harus menerapkan kiat khusus untuk mengajarkannya pada anak. Intip kiatnya di rubrik Islamic Parenting kali ini. Di rubrik Tips kali ini, kami pun memilih bahasan yang sama, yaitu tentang buku dan bacaan yang tepat untuk anak. Bahasan yang serupa pula, kami angkat di rubrik Inspirasi Islam. Yaitu membahas perintah iqra’ (bacalah) dari Allah, yang ternyata teramat penting artinya bagi perkembangan peradaban manusia. Tak lupa kami pun berkesempatan berbincang dengan tokoh pendidik dan pecinta anak yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia, Kak Seto. Bagaimana awal karir Kak Seto dan bagaimana pandangannya tentang pendidikan yang layak bagi anak, semuanya diungkap pada rubrik Sosok kali ini. Selamat membaca! Wassalamualaikum Wr Wb...
Redaksi
RESENSI 14 ISLAMIC PARENTING 16 TIPS 18 EDU NEWS 26 INFO CSR 30 INFO NIAGA 32 ANJANGSANA 34 FIGUR 36 INTERMEZZO 37 TAUSYIAH 38 SISIPAN
INFO MIZAN AMANAH MEDIA SILATURAHMI MIZAN AMANAH
Pemimpin Umum Andri Yanto, SHI Pemimpin Redaksi Dede Sutisna Redaktur Pelaksana Stefana Hendra Koordinator Liputan Agus Setiadi Redaktur Eka Kartika Redaksi Larbi L. Sahal, Mira Masfufah, Fikar Azmy (Foto), Singgih Supriyadi (Foto), Sadi Samsudin Kreatif dan Desain Stef, Nurhadi Kontributor Herdanto Adi Sarwoko, Farid Syamsuri, Rhino Sethlestath (Bali), Dedi Suhadi (Lombok) Sirkulasi dan Distribusi Dodi, Yiyi Keuangan Deni W, SE Edukasi dan Inspirasi Bagi Generasi Publisher : Mizan Amanah - Yatim & Dhuafa Jl. Kesehatan Raya No. 16 Bintaro Jakarta Selatan T. 021 7388 6407
ISSN
4
: 2337 - 3555
Sahabat Mizan Amanah
Redaksi menerima sumbangan/kontribusi berupa artikel yang bersifat inspiratif, edukatif dan sesuai dengan rubrikasi dan profil pembaca majalah Sahabat Mizan Amanah. Artikel ditulis dengan panjang 2 (dua) halaman Microsot Word (font: Times New Roman, size: 10 pt, leading: 1,5). Artikel dilengkapi dengan ilustrasi foto/gambar (300 dpi, ukuran 1:1 atau lebih). Artikel dan foto/gambar yang dimuat akan memperoleh honorarium. Artikel dan foto/gambar dapat dikirim ke: redaksi.sahabat.mizanamanah@gmail.com Isi di Luar Tanggungjawab Percetakan
Hal.
22
MEMBACA Perintah Pertama dan Terpenting dalam Islam Dari ayat pertama Al Qur’an yang memerintahkan umat Islam untuk membaca, tergambar betapa pentingnya membaca dalam Islam. Lalu, bagaimana konsep Islam dalam membaca dalam kaitan pengembangan ilmu pengetahuan dan peradaban umat manusia? Simak bahasannya dalam rubrik Inspirasi Islam kali ini.
10
Hal.
Buku Islami Pilihan
Hal. Mengajarkan
16 Al Qur’an Pada Anak
Ternyata buku islami terlaris bukan hanya didominasi oleh karya fiksi saja. Buku referensi dan buku non-fiksi ilmiah ternyata juga menjadi pilihan banyak pembaca muslim. Lantas siapa saja penulis buku pilihan pembaca? Simak ulasannya di Fokus edisi kali ini.
Mengajarkan Al Qur’an pada anak tidak sama metodenya dengan mengajarkan kepada orang dewasa. Dibutuhkan kesabaran dan kreatifitas tersendiri. Ikuti tipsnya di rubrik Islamic Parenting.
6 Kak Seto Sosok :
Hal.
Tokoh pecinta anak Indonesia ini memiliki kiatnya tersendiri di dalam membangun pendidikan yang layak untuk anak. Simak wawancara eksklusif Sahabat Mizan Amanah dengan Kak Seto.
Hal.
34 Masjid Raya At Taqwa Mataram Pusat Kegiatan Umat Islam di Pulau Lombok Pulau yang Lombok dikenal dengan sebutan Pulau 1000 Masjid ini memiliki pusat kegiatan umat Islam yang terletak di ibukotanya, Mataram. Ikuti wisata religi Sahabat Mizan Amanah di Mataram pada rubrik Anjangsana edisi kali ini.
April 2013
5
SOSOK
Kak Seto
Membangun Pendidikan Yang Layak Untuk Anak Pengalamannya saat masih anak-anak menjadikannya sebagai pecinta sekaligus pemerhati anak-anak. Sifatnya yang ke ‘bapak’an menjadikan anak dari dari pasangan Mulyadi Effendy dan Mariati ini sangat mudah untuk dikenali oleh anak-anak. Dengan kemampuannya dalam mendongeng, membuat sosok yang pernah menjadi pembawa acara televisi untuk anak-anak di TVRI era 80an ini, mudah dikenali oleh setiap anak Indonesia. Lalu, bagaimana pendapat Kak Seto tentang pendidikan yang layak untuk anak?
April 2013
7
SOSOK
Pendidikan yang layak bagi anak-anak adalah pendidikan yang membuat mereka nyaman dalam belajar sekaligus beraktifitas. alam sebuah kesempatan Mizan Amanah pun menyambangi rumahnya yang asri di kawasan Jakarta Selatan dan bertemu dengan sang tuan rumah sembari berbincang terkait dunia anak, khususnya pendidikan. Bisa diceritakan bagaimana Anda bisa terjun ke dunia anak-anak? Awalnya ketika saya berumur 5 tahun 8
Sahabat Mizan Amanah
harus masuk ke rumah sakit karena penyakit demam berdarah. Pada saat yang bersamaan adik saya juga harus masuk karena sakit yang sama. Namun, sayang nyawa adik saya tidak tertolong. Sejak itu, saya selalu merindukan sosok adik. Sampai saya sekolah dan duduk di bangku SMP, saya selalu mengganggap anak-anak adalah adik saya dan saya sering mendongeng untuk mereka. Hingga ketika saya duduk di bangku SMA dan menulis tentang anakanak di majalah Kuncung dan majalah Bahagia di Surabaya. Saat itulah saya menggunakan nama Kak Seto sebagai
nama panggilan saya. Saat saya gagal masuk fakultas kedokteran, saya ‘kabur’ ke Jakarta dan berharap bertemu dengan Ibu Kasur. Saya mulai mencari tahu alamat beliau hingga kemudian saya langsung ke rumahnya. Dan senangnya saya ketika yang membuka pintu ternyata adalah Pak Kasur. Saya cerita ke Pak Kasur kalau saya sedang mencari pekerjaan dan saya juga menyukai dunia anak-anak. Jadi, saat itu Pak Kasur menyuruh saya datang ke Danau Lembang. Seiring waktu saya dipercaya untuk menggantikan Pak Kasur untuk mengisi acaranya di Danau Lembang dan pada
SOSOK FOTO-FOTO : FARID
tanggal 4 April 1970, saya diangkat sebagai asisten Pak Kasur. Hingga sekarang, saya jadikan tanggal itu sebagai tanggal yang bersejarah di dalam hidup saya. Beberapa saat sebelum Pak Kasur meninggal, Beliau pernah berpesan kepada saya jika suatu hari nanti saya harus menggantikan beliau mengurusi anak-anak. Setiap tahunnya kejahatan terhadap anak selalu meningkat, bagaimana Anda melihat ini semua? Kejadian seperti ini ibaratnya seperti gunung es yang besar, tetapi tidak kasat mata. Menurut data dari Lembaga Perlindungan Anak, banyak kejahatan yang melibatkan keluarga dekat. Mereka tidak berani untuk membukanya karena menganggap itu adalah sebuah aib. Selain itu, masih belum adanya undangundang yang mengatur tentang anak. Fenomena anak adalah kaum marginal yang selalu teraniaya karena anak dianggap sebagai kelompok yang lemah dan tidak memiliki kemampuan untuk melawan. Jadi, orang tua harus memiliki kesadaran bahwa anak juga memiliki hak untuk mendapat perlindungan.
Menurut Anda pendidikan seperti apa yang layak bagi anak-anak? Bagi saya, pendidikan yang layak bagi anak-anak adalah yang membuat mereka nyaman dalam belajar sekaligus beraktifitas. Oleh karena itu, saat ini saya membuat sekolah home schooling dimana anak ke sekolah hanya 3 kali dalam seminggu. Dalam kurikulumnya, anak lebih banyak diberikan aktifitas yang mampu membuat mereka nyaman sekaligus belajar sehingga kualitas pendidikan benar-benar terjaga, bukan hanya dari kuantitas. Bagaimana Anda melihat dunia anakanak saat ini? Bagi saya, anak-anak adalah cerminan orang dewasa, makanya saya agak miris melihat banyaknya kekerasaan yang dilakukan oleh orang dewasa terhadap anak-anak. Anak-anak zaman sekarang sudah banyak diberikan beban, baik dari kejahatan yang mengintai, pendidikan yang terlalu monoton dan juga pergaulan yang mengarah ke arah negatif. Selain itu, saya melihat anak-anak sekarang lebih kritis terhadap sesuatu dibandingkan zaman
dahulu. Salah satu yang mempengaruhi perilaku anak adalah teknologi seperti TV, radio dan internet. Bagaimana Anda membagi waktu dengan keluarga? Bagi saya, keluarga tetap yang utama, apalagi empat anak saya sudah dewasa. Biasanya setiap hari Sabtu, kita mengadakan ‘sidang umum’ keluarga. Dalam sidang tersebut, semua anggota keluarga harus menceritakan kegiatan dan rencana mereka termasuk kegiatan saya di luar rumah. Bahkan, beberapa kali anak saya protes atau mengajukan kritik jika saya sudah terlau sibuk dan melupakan kegiatan rutin keluarga. EKA
BIODATA Nama : Seto Mulyadi (Kak Seto) Lahir : Klaten, 28 Agustus 1951 Pendidikan : S1 Fakultas Psikologi Universitas Indonesia Organisasi : • Pendiri dan Ketua Yayasan Mutiara Indonesia • Penasehat Komisi Nasional Perlindungan Anak
April 2013
9
FOKUS
Buku Islami Pilihan, Dari Referensi Hingga Fiksi Seorang perempuan berkerudung bergegas menerobos keramaian. Dengan langkah tergopoh, ia akhirnya tiba di sebuah stan penerbit buku Islam, sekitar dua puluh menit setelah adzan Maghrib berkumandang. Belum sampai dua menit, temannya datang menghampiri dan keduanya langsung mengambil dua buah buku yang dijual dalam paket yang pembeliannya disertai diskon di atas 30%. Kedua buku tersebut bertajuk ‘La Tahzan:Jangan Bersedih!’ dan ‘Aisyah : The Greatest Woman in Islam’. ari itu adalah hari terakhir Islamic Book Fair (IBF) yang digelar pada tanggal 1-10 Maret 2013. Kedua perempuan tersebut, juga para pengunjung lainnya rupanya tak ingin kehilangan momen terbaik untuk pembelian buku-buku pilihan.
H
10
Sahabat Mizan Amanah
Sebagai salah satu buku kategori pencerahan hati (an-nafsu al-muthmainnah), ‘La Tahzan:Jangan Bersedih!’ terbilang fenomenal. Buku karya Dr. Aidh Al-Qarni tersebut tidak hanya diminati kedua perempuan tadi, tapi jutaan pembaca lainnya di seluruh dunia. Dr. Aidh Al-Qarni adalah seorang doktor dalam bidang hadits yang hafizh Qur'an. Buku ini telah
mengalami puluhan kali cetak ulang dan diterjemahkan dalam berbagai bahasa sehingga menjadi buku paling laris di Timur Tengah selama dua tahun dan menembus angka 1 juta copy. Dalam versi bahasa Indonesia yang diterjemahkan Samson Rahman, penerbit Qisthi Press menerbitkannya pertama kali pada tahun 2003. Sejak pertama kali diterbitkan dalam versi bahasa Indonesia dengan judul ‘La Tahzan:Jangan Bersedih!’, hingga Februari 2013, buku ini telah dicetak ulang sebanyak 55 kali. Artinya, buku ini telah dicetak lebih dari seratus ribu eksemplar untuk wilayah edar Indonesia. ‘La Tahzan : Jangan Bersedih!’ merupakan salah satu buku yang menawarkan terapi yang lebih dekat dengan Al Qur'an dan
FOKUS Sunnah Rasul, ketimbang renunganrenungan reflektif semata. Buku ini diterima luas adalah gaya bahasa dan penulisan yang mengalir dan lugas, yang seakan-akan lari dari pakem bukubuku Arab klasik walaupun membahas tema yang sama. Di buku ini, citra sastra dan sistem penulisan Arab banyak mewarnai tutur bahasanya. Dan diperkaya dengan sentilan petikan dari kata-kata bijak, syair-syair Arab kuno dan modern, hingga hadits dan ayat Al Qur'an. Tulisan dalam buku ini merupakan resepresep manjur, yang menunjukkan kepada pembaca bagaimana harus meniti jalan kehidupan dan membangun kehidupan yang bahagia dengan berpedoman pada satu kata: La Tahzan, jangan bersedih. Dengan kata kunci ini pembaca akan dapat menjalani kehidupan ini dengan penuh semangat. Senada dengan ‘La Tahzan : Jangan Bersedih!’, buku ‘Aisyah : The Greatest Woman in Islam’ pun termasuk buku laris. Bahkan, buku yang telah ditulis pada tahun 1908 oleh Sayyid Sulaiman an-Nadawi, seorang ulama besar India, menjadi satusatunya buku biografi sosok Aisyah r.a. yang paling lengkap hingga saat ini. Dengan gaya sastranya yang khas dan lugas, penulis menyuguhkan seluruh
keistimewaan dan sifat Aisyah r.a. dalam berbagai bidang ilmu fiqih, hadits, tafsir, ilmu syariat, sastra, syair, kisah-kisah, ilmu genetika, dan kedokteran. Karya besar tentang sirah Aisyah ini menjadi suatu anugerah bagi dunia ilmu dan karunia bagi setiap muslimah yang ingin tahu lebih banyak tentang perjalanan sebuah pribadi yang mampu menuntun dengan teladan yang mulia. Lebih menariknya lagi, selain memaparkan berbagai realitas sejarah dan peristiwa yang terjadi dalam kehidupan Aisyah, buku ini juga mengupas tentang berbagai teladan yang dicontohkan Aisyah sebagai seorang isteri Rasulullah SAW dan perannya sebagai umat mukmin. Buku Karya Quraish Shihab Tentunya, buku-buku best seller tak hanya menjadi milik Qisthi Press. Buku-buku yang ditulis Quraish Shihab umumnya pun menjadi buku pilihan sehingga menyandang predikat best seller. Misalnya, ‘Quraish Shihab Menjawab:1001 Soal Keislaman yang Patut Anda Ketahui’. Buku ini diterbitkan ulang Penerbit Lentera Hati pada 2008. Buku ini boleh dibilang tergolong sangat tebal yakni 929 halaman. Maklum, buku ini merupakan gabungan dari lima buku yang terdiri atas fatwa-fatwa
Quraish Shihab, yaitu seputar Ibadah Mahdhah, seputar Al Qur’an dan Hadits, seputar Ibadah dan Muamalah, seputar Wawasan Agama dan fatwa-Fatwa Quraish Shihab seputar Tafsir Al Qur’an. Kelima buku tersebut pertama kali diterbitkan oleh Penerbit Mizan pada Ramadhan 1420 H atau Desember 1999. Buku ini merangkum jawaban-jawaban Quraish Shihab atas aneka pertanyaan yang diajukan pembaca surat kabar Republika di rubrik Dialog Jumat yang hadir sejak 1992. Kelebihan buku ini, terletak pada kemampuan Quraish Shihab dalam menerjemahkan dan menyampaikan pesanpesan Al Qur’an dalam konteks kekinian. Jawaban yang disampaikan umumnya sederhana dan mudah dimengerti. Misalnya, ada pertanyaan: apa hukumnya shalat dengan memakai perhiasan emas, dan apakah membatalkan shalat? Quraish Shihab menjawab: Memakai perhiasan emas-bagi lelaki dinilai haram oleh sebagian ulama. Sekalipun demikian, memakainya tidak membatalkan shalat. Sebelumnya, sejumlah karya Quraish Shihab pun menjadi bacaan pilihan sekaligus menjadi best seller. Misalnya, ‘Lentera Hati’, ‘Membumikan Al Qur'an’, ‘Wawasan Al Qur'an Yang Bercahaya’, juga ‘Secercah Cahaya Ilahi’.
Ippho ‘Right’ Santosa
Ust. Yusuf Mansyur
Dr. M. Quraish Shihab
April 2013
11
FOKUS ‘Secercah Cahaya Ilahi’ berkeinginan mengajak para pembacanya untuk hidup bersama Al Qur'an atau berperilaku dalam naungan cahaya Allah SWT. Tak ketinggalan, sebuah buku yang ditulis Quraish Shihab khusus mengupas soal perempuan. Buku tersebut berjudul ‘Perempuan [Dari Cinta Sampai Seks, Dari Nikah Mut'ah sampai Nikah Sunnah, Dari Bias Lama sampai Bias Baru]’. Buku ini memberikan pembaca pemahaman yang lebih baik tentang perempuan dalam ajaran Islam, sebuah pengakuan atas hak-hak perempuan tanpa pelanggaran atas kodrat dari Tuhan-nya. Buku ini membahas kecaman terhadap bias lama, yang justru melahirkan biasbias baru yang tidak kurang buruknya dari bias lama; perempuan dan kecantikan, cinta, seks serta politik; nikah mut’ah, nikah siri, poligami, aborsi, penggunaan alat kontrasepsi, dan sebagainya.
Refleksi Kebijaksanaan Sehari-hari’, ‘Kado Ingat Mati’, ‘Wisata Hati: Menemukan Allah di Antara Mereka yang Menderita’, ‘Kun Fayakuun’, ‘Mencari Tuhan yang Hilang’, serta ‘Kado Panjang Umur’. Buku ‘Kado Panjang Umur’ menggelitik sisi keimanan pembaca untuk menyelami bagaimana seharusnya kita menyikapi hidup ini agar membawa keberkahan dan keridhaan Allah SWT.
Hamdalah’, ‘Mencapai Pernikahan Barakah’, dan ‘Disebabkan oleh Cinta’. Menyimak deretan penulis dan buku di atas memang itu semua untuk penulis dan buku dalam kategori non-fiksi. Untuk kategori ini masih banyak buku-buku lain yang layak menjadi referensi seperti bukubuku tafsir. Untuk buku tafsir, pilihan bisa ditujukan kepada beberapa buku tafsir seperti Tafsir ATH-THABARI (Jilid 1-11, Penerbit: Pustaka Azzam), Tafsir AL-QURTHUBI (Jilid 1-11, Penerbit: Pustaka Azzam), Tafsir IBNU KATSIR (Jilid 1-8, Penerbit: Imam Syafi’i), serta Tafsir ALAZHAR ( Jilid 1-10, Tafsir karya ulama besar Indonesia Prof. Dr. HAMKA, Pustaka Nasional, Singapura).
Buku Best Seller Kategori Fiksi Adapun untuk kategori fiksi, nama Habiburrahman El Shirazy Buku Best Seller Kategori Nonmasih menjadi pilihan walaupun Fiksi untuk setahun terakhir belum Terkait perempuan, Qultummedia memunculkan karya terbaru juga merilis buku yang masuk yang fenomenal. Adapun, novel kategori best seller. Buku tersebut yang pernah ia hasilkan meliputi berjudul ‘Hijab Style’ yang disusun ‘Ayat-Ayat Cinta’ (2004), ‘Di Hijabers Community (HC) mewakili Atas Sajadah Cinta’ (2004), genre muslimah cerdas, sederhana, ‘Ketika Cinta Berbuah Surga’ dan aktif. Tiga hal itu terefleksikan (2005), ‘Pudarnya Pesona dalam gaya hijab yang mereka Cleopatra’ (2005), ‘Ketika Cinta kenakan: simple, mudah, tapi tetap Bertasbih’ (2007), ‘Ketika Cinta fashionable. Bertasbih 2’ (Desember, 2007), Buku Fiksi ‘Ayat-Ayat Cinta’ karya Habiburrahman El Shirazy. Salah satu karya Buku ‘Hijab Style’ oleh Hijabers ‘Dalam Mihrab Cinta’ (2007), yang masuk kategori best seller. Community ini bukan hanya ‘Bumi Cinta’ (2010) dan ‘The menampilkan kecantikan dan keanggunan Tak lengkap kiranya, bila tak menyebut Romance’, ‘Langit Makkah Berwarna berhijab ala 28 orang yang tergabung dalam Ippho ‘Right’ Santosa yang sukses menulis Merah’, ‘Bidadari Bermata Bening’, ‘Bulan komite HC, tapi juga menguak sisi lain dari buku terkait rezeki sehingga trilogi bukunya Madu di Yerussalem’, dan ‘Mahkota Cinta’. setiap karakter pribadi masing-masing. Lihat menjadi best seller. Buku tersebut meliputi Mengikuti jejak Habiburrahman El Shirazy, bagaimana mereka mencintai Allah dan ‘7 Keajaiban Rezeki’ (buku non-fiksi terlaris nama Taufiqurrahman al-Azizy dan Abidah Islam dengan keindahan dan keanggunan sepanjang 2010-2011), ‘Percepatan Rezeki’, El Khalieqy pun tertera. Taufiqurrahman alberhijab. HC mampu menampilkan gaya dan ‘Hanya 2 Menit Anda Bisa Tahu Potensi Azizy muncul lewat trilogy novel bertajuk berhijab dan fashion yang mudah Rezeki Anda’. ‘Makrifat Cinta’ yang terdiri dari ‘Syahadat diterapkan oleh siapa pun dalam aktivitas Kesuksesan buku pun melekat pada Cinta’, ‘Musafir Cinta’, dan ‘Munajat Cinta’. apa pun. buku-buku karya Asma Nadia dan buku Sementara itu, Abidah El Khalieqy dengan Selain itu, penulis yang aktif melahirkan ‘99 Cahaya di Langit Eropa : Perjalanan novel ‘Perempuan Berkalung Sorban’. Selain karya buku islami menarik dan kerapkali Menapak Jejak Islam di Eropa’ karya Hanum itu, beberapa penulis novel yunior pun merilis dijadikan pilihan adalah Ust. Yusuf Mansyur. Salsabiela Rais dan Rangga Almahendra, beberapa buku yang layak dijadikan bacaan Karya-karyanya antara lain ‘Keluar dari serta Trilogi karya Mohammad Fauzil yang pilihan. Misalnya, ‘Wo Ai Ni, Allah’ karya Kemelut Hidup’, ‘Hikmah dari Langit: terdiri dari buku ‘Kupinang Engkau Dengan Vanny Chrisma. AS - dari berbagai sumber
12
Sahabat Mizan Amanah
FOKUS
Al Qur’an Kitab Terlaris di Dunia SURAT Kabar di Belanda ‘De Telegraaf’ pada bulan April 2008 menyatakan bahwa penggunaan mushaf Al Qur’an Elektronik meningkat tajam, sebagai bukti perhatian mereka terhadap kitab suci umat Islam. Mereka juga menolak penodaan terhadap Islam dan umatnya. Terlebih lagi, setelah kegiatan dialog terbuka bersama para pemikir, pegiat media massa di Belanda. Dialog itu menegaskan bahwa Al Qur’an adalah kitab ibadah dan hidayah, sedangkan penyitiran ayat oleh pembuat film ‘Fitna’ keluar dari kaidah yang benar Majalah ini juga menyatakan, bahwa semua masjid-masjid di Belanda terbuka lebar bagi siapa saja yang ingin mengetahui Islam, sekaligus difungsikan sebagai tempat untuk menolak tuduhan yang tidak beralasan itu, dengan cara dialog dan penjelasan yang baik. Pada waktu yang bersamaan, sebuah LSM Arab Saudi yang bernama Daarul Bayyinah mengumumkan dimulainya proyek pembagian Al Qur’an edisi Bahasa Belanda secara gratis, di bawah slogan ‘Membela
Al Qur’an’, yaitu membela tidak dengan emosional tapi dengan bukti. Di Denmark juga demikian, setelah penodaan berupa karikatur Nabi SAW, permintaan Al Qur’an di pasaran naik secara drastis. Kejadian itu menggugah warga negara di sana untuk mengenal Islam. Bahkan, sebuah media Massa harian ‘Standart’ di Belgia membagi-bagikan terjemah Al Qur’an edisi bahasa setempat secara cuma-cuma. Media ini juga membagikan buku ‘Islam Sekarang’ secara gratis. Isi buku ini adalah pengenalan terhadap Islam, dulu, sekarang dan masa depan Islam. Dijabarkan juga tentang aqidah, ibadah seperti shalat, shaum, haji dan informasi tentang negara-negara Islam dan peristiwa-peristiwa penting Islam lainnya dari zaman ke zaman. Peristiwa 11 September memiliki peran besar bagi bertambahnya penerimaan orangorang Eropa dan Amerika terhadap Islam dan Al Qur’an. Media massa di Amerika mengadakan perjalanan dan kajian di setiap perpustakaan di Washington, London, dan
Paris, menyimpulkan bahwa makin kuatnya penerimaan para pengunjung dan pembaca terhadap buku-buku Islam. Demikian juga peredaran buku-buku Islam dan Kitab Al Qur’an yang meluas di banyak negara bagian di Amerika. Apa yang terjadi lima tahun silam rupanya masih terjaga. Paling tidak, saat menyimak informasi seperti yang dilansir Iran Indonesian Radio. Menurut portal tersebut (April 2012), berdasarkan data-data terbaru, Al Qur’an adalah kitab yang paling laris di dunia. Bukan hanya angka penjualannya yang tinggi, juga singkatnya masa yang diperlukan untuk penjualan setiap edisi cetakan Al Qur’an. Memang harga Al Qur’an sangat bervariasi bergantung pada jenis dan kualitas kertas yang digunakan. Di Indonesia sebagai yang penduduk muslimnya terbesar di dunia, biasanya penjualan Al Qur’an melonjak tajam saat bulan Ramadhan. Bagi penerbit, penjualan Al Qur’an, selain pada saat bulan Ramadhan, juga saat ada event pameran buku seperti Islamic Book Fair.
Pemenang Islamic Book Fair (IBF) Award 2013
Kategori Buku Terjemahan Terbaik
Kategori Buku Non-Fiksi Dewasa Terbaik
Kategori Buku Fiksi Dewasa Terbaik
Kategori Buku Non-Fiksi Anak Terbaik
Kategori Buku Non-Fiksi Anak Terbaik
Judul
Judul
Judul Penulis
Judul
Judul
: The Mystery of Historical Jesus Penulis : Louay Fatoohi Penerjemah : Yuliani Liputo Penerbit : Mizan Pustaka
Penulis Penerbit
: Ulama dan Kekuasaan : Jajat Burhanudin : Noura Books Mizan
Penerbit
: Lontara Rindu : S. Gegge Mapangewa : Penerbit Republika
Penulis Penerbit
: Jagalah Allah, Allah Akan Menjagamu : Muhammad Yasir, LC : Al Kautsar Kids
Penulis Penerbit
: Balada Sepeda Butut : Bambang Joko Susilo : Penerbit Republika
April 2013
13
RESENSI
FILM
HASDUK BERPOLA Produser
: Sarjono Sutrisno, Harris Nizam Produksi : ALETTA PICTURES Sutradara : Harris Nizam Bintang : Idris Sardi, Iga Mawarni FILM ini diadaptasi dari sebuah komik, diyakini Harris akan mampu memberikan inspirasi dan membangkitkan rasa nasionalisme tentang cara seseorang melihat sesuatu yang besar dengan sudut pandang yang kecil. Meskipun tergolong unik dengan menggunakan kacu berpola Barbie di layar lebar bertemakan nasionalisme, bagi sutradara yang masih berusia 29 tahun ini hal tersebut justru akan dijelaskan di filmnya nanti. “Ada esensinya di situ dan bakal terlihat kalau sudah nonton filmnya. Saat kita sedang melihat bendera merah putih atau apapun, jangan lihat dari fisiknya, tapi esensi yang terkandung didalamnya dimana di sana terkandung pengorbanan yang sangat besar,� pungkas Harris Nizam.
14
Sahabat Mizan Amanah
Hasduk Berpola mengisahkan sepenggal kehidupan seorang veteran perang bernama Masnun bersama anak (Rahayu) dan kedua cucunya (Budi dan Bening). Masnun, veteran pejuang 45 hidup terlunta-lunta di Surabaya, yang konon terkenal sebagai kota pahlawan. Ia bersama anaknya, Rahayu, janda beranak
2 (Budi dan Bening), akhirnya menyerah, dan pindah ke kota asalnya, Bojonegoro. Berharap kehidupannya bisa membaik. Namun apa daya, kehidupan pria renta yang terkenal sebagai pahlawan peristiwa penyobekan bendera di Surabaya ini, justru semakin terpuruk. Sang cucu, Budi (12 thn), tertantang untuk mengalahkan rivalnya, Kemal, yang aktif di kegiatan Pramuka. Maka ia juga berusaha untuk mengikuti kegiatan tersebut. Tapi karena kondisi keuangan yang tidak memungkinkan, Budi tidak bisa membeli semua perlengkapan kepramukaan. Film ini menceritakan bagaimana Budi berjuang memenuhi kewajibannya, hingga akhirnya membuat iba Bening (10 tahun) – adiknya yang rela mengorbankan seprei kesayangannya demi dibuat hasduk untuk kakaknya. Film sederhana penuh pesanpesan moral dan kebangsaan ini ditutup dengan adegan yang menggetarkan sisi nasionalisme kita sebagai bangsa Indonesia.
RESENSI
BUKU
ENERGI ILAHI TILAWAH Pengarang : Subhan Nur, Lc Penerbit : Penerbit Republika “H. ASMARI, kalau badan ente ingin sehat selalu, bacalah Al Qur’an setiap hari. Jangan sampai terlewatkan satu hari tanpa baca Al Qur’an.” Itulah pesan KH. Abdullah Syafi’i yang masih sangat kuat diingat dan menjadi pegangan H. Asmari. Tidak heran, meski usianya 95 tahun, ia mampu berbicara dengan lugas dan tegas, rambutnya masih didominasi oleh warna hitam, giginya masih tersisa, punggungnya masih tegak. Ia pun setiap hari berjalan ke masjid tanpa menggunakan tongkat. Pengalaman hidup Kakek Asmari inilah yang menginspirasi penulis. Dan, ternyata pesan Kyai Abdullah Syafi’i dan pengalaman Kakek Asmari sejalan dengan tuntunan Al Qur’an dan Hadits. Bahkan, telah terbukti secara ilmiah. Alangkah
indahnya bila kita semua menjadikan Al Qur’an sebagai bacaan harian kita. Dan, kehadiran buku ini semoga menjadi jalan
suburnya tilawah-tilawah Al Qur’an, baik yang dilakukan sendiri oleh kita, anakanak kita, dan lingkungan sekitar kita. Pengasuh Pondok Pesantren Baitul Adzkia yang mengkhususkan pendidikan bagi anak yatim penghafal Al-Qurían (PPA) ini, menguraikan kepada pembaca seputar kedudukan Al Qur’an dalam kehidupan kita, termasuk sebagai syifa. Selain itu, alumni Al Azhar, Kairo, ini juga memberi pembaca tuntunan agar kebersamaan kita dengan Al Qur’an mendatangkan manfaat bagi kehidupan, baik di dunia maupun di akhirat. Sejatinya, penulis buku ini sungguh sangat mulia dan memuliakan. Betapa tidak, seandainya semua manusia mau dan mampu bersahabat dengan Al Qur’an niscaya kedamaian, ketenangan, dan kemulian serta kesehatan akan dengan mudah diraih, baik oleh pribadi maupun masyarakat. Insya Allah.
BUKU
DAHSYATNYA MIMPI, IKHTIAR, DOA, DAN TAWAKAL Penulis : Tri Bimo Soewarno, Lc., M.P.I Penerbit : Hijra Publishing MIMPI adalah pondasi awal Anda untuk menggapai harapan dan cita-cita. Dengan mimpi, Anda terpompa untuk bergerak mencari berjuta ikhtiar. Dalam Ikhtiar, Anda akan berusaha dengan susah payah bagaimana melakukan yang terbaik untuk meraih cita-cita. Di tengah-tengah ikhtiar, Anda akan merasa sangat membutuhkan uluran tangan Yang Maha Segalanya, Yang Menggenggam Kekuasaan, Yang Maha Menentukan Segala Sesuatu. Dia lah Allah
Subhanahu Wa Ta’ala. Dengan penuh kekhusyukan Anda menengadahkan tangan di hadapan-Nya. Melantunkan beribu bait doa kesuksesan. Akhirnya, Anda serahkan semua keputusan pada Sang Khalik, Sang Maha Pencipta. Anda kibarkan tinggitinggi bendera tawakal di atas langit, di dinding-dinding jiwa Anda. Sebab, hanya Allah sajalah tempat bersandar. Anda akan menunggu detik demi detik detik kedahsyatan takdirNya. Setelah sekian lama Anda bermimpi, sekian jauh Anda berikhtiar, dan sekian dalam Anda berdoa.
April 2013
15
Mengajarkan Al Qur’an Pada Anak 16
Sahabat Mizan Amanah
123rf
ISLAMIC PARENTING Anak adalah amanah dari Allah SWT. Tidak semua orang mendapatkan anugerah ini, kecuali hanya orang-orang yang dikehendakiNya. Amanah ini harus dipelihara secara baik dan terus menerus dengan memberinya pendidikan yang baik dan benar. etiap orang tua harus belajar bagaimana memberikan hak dan kewajibannya dengan baik. Mereka harus mengetahui perkembangan-perkembangan baru tentang metode dan media pendidikan yang baik untuk menunaikan tugasnya, sehingga memperoleh hasil yang maksimal. Seharusnya orang tua mengajarkan Al Qur’an kepada anaknya. Tujuannya agar mengarahkan mereka pada keyakinan bahwa Allah adalah Rabb mereka dan Al Qur’an merupakan firmanNya, sehingga ruh Al Qur’an bisa berhembus dalam jiwa mereka, serta cahayanya dapat bersinar dalam pemikiran dan intelektual mereka. Para sahabat Nabi SAW benar-benar mengetahui pentingnya mengajarkan Al Qur’an dan pengaruhnya yang nyata dalam diri anak. Mereka berusaha semaksimal mungkin untuk mengajarkan Al Qur’an kepada anak-anaknya sebagai pelaksanaan atas saran yang diberikan Rasulullah SAW, dalam hadits yang diriwayatkan dari Mush’ab bin Sa’ad bin Abi Waqqash, “Sebaik-baik kalian adalah orang yang belajar Al Qur’an dan mengajarkannya.” (HR. Bukhari). Imam Suyuthi mengatakan, “Mengajarkan Al Qur’an kepada anak-anak merupakan salah satu di antara pilar-pilar Islam, sehingga mereka bisa tumbuh di atas fitrah. Begitu juga cahaya hikmah akan terlebih dahulu masuk ke dalam hati mereka sebelum dikuasai oleh hawa nafsu dan dinodai oleh kemaksiatan juga kesesatan.” Adapun pahala yang didapatkan orangtua yang mengajarkan Al Qur’an kepada anaknya sungguh sangat besar. Imam Hakim meriwayatkan, bahwa Nabi SAW bersabda, “Barangsiapa membaca Al Qur’an, mempelajari, serta mengamalkannya, maka pada hari kiamat kelak Allah akan
S
memakaikan kepada kedua orang tuanya mahkota dari cahaya seperti cahaya matahari, dan juga memakaikan pada kedua orang tuanya perhiasan yang tidak pernah ia kenakan sebelumnya ketika di dunia. Orang tua tersebut lantas bertanya, ‘Dengan modal apa kami memperoleh ini semua?’ Allah menjawab, ‘Karena engkau telah mengajarkan Al Qur’an kepada anakmu’.” Mengajarkan Al Qur’an kepada anak berarti mengajak anak untuk dekat kepada pedoman hidupnya. Dengan cara itu, mudah-mudahan kelak ketika dewasa anak-anak benar-benar dapat menjalani hidup sesuai dengan tuntunan Al Qur’an. Inilah satu-satunya jalan untuk membentuk menjadi manusia yang shaleh. Mengajarkan Al Qur’an pada usia dini dapat dilakukan dengan mulai mengenalkan, memperdengarkan, dan menghafalkan. Tak heran bila Rasulullah SAW mengingatkan kita untuk mendidik anak dengan Al Qurían. Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya Al Qur’an memberikan petunjuk kepada jalan yang lebih lurus dan memberi kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang mengerjakan amal shaleh bahwa bagi mereka ada pahala yang besar”. (QS. Al-Isra’:9). Seperti yang sudah tertera di atas, bahwa telah jelas sekali dalil-dalil yang memerintahkan orang tua untuk mengajarkan Al Qur’an kepada anaknya. Berikut tahapan-tahapan serta kiat-kiat dalam mengajarkan Al Qurían kepada anak. Mengenalkan Al Qur’an Saat yang paling tepat mengenalkan Al Qur’an adalah ketika anak sudah mulai tertarik dengan buku. Anak usia 2 sampai 3 tahun biasanya sudah mulai tertarik dengan buku. Hal ini penting, karena banyak orang tua yang lebih suka menyimpan Al Qur’an di rak lemari paling atas. Sesekali perlihatkanlah Al Qur’an kepada anak sebelum mereka mengenal buku-buku lain, apalagi buku dengan gambar-gambar yang lebih menarik. Mengenalkan Al-Qurían juga bisa dilakukan dengan mengenalkan terlebih dulu huruf-huruf hijaiyyah. Bukan mengajarinya membaca, tetapi sekedar memperlihatkannya sebelum anak mengenal aksara ABC. Tempelkan gambar-gambar tersebut di tempat yang sering dilihat anak. Tentu dilengkapi dengan gambar dan warna yang menarik. Dengan sering melihat, akan
memancing anak untuk bertanya lebih lanjut. Saat itulah kita boleh memperkenalkan hurufhuruf Al Qur’an. Memperdengarkan Ayat Al Qur’an Memperdengarkan ayat-ayat Al Qur’an bisa dilakukan secara langsung atau dengan memutar kaset atau CD. Kalau ada teori yang mengatakan bahwa mendengarkan musik klasik pada janin dalam kandungan akan meningkatkan kecerdasan, maka Insya Allah memperdengarkan Al Qur’an akan jauh lebih baik pengaruhnya buat bayi. Apalagi jika ibu yang membacanya sendiri. Ketika membaca Al Qur’an, suasana hati dan pikiran ibu akan menjadi lebih khusyu’ dan tenang. Kondisi seperti ini, akan sangat membantu perkembangan psikologis janin yang ada dalam kandungan karena secara teoritis, kondisi psikologis ibu tentu akan sangat berpengaruh pada perkembangan bayi khususnya perkembangan psikologisnya. Ibu yang sering mengalami stres, tentu akan berpengaruh buruk pada kandungannya. Memperdengarkan Al Qur’an bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Juga tidak mengenal batas usia anak. Untuk anak-anak yang belum bisa bicara, insya Allah lantunan ayat Al Qur’an itu akan terekam dalam memorinya. Dan jangan heran kalau tiba-tiba si kecil lancar me-lafadzkan surat Al Fatihah, misalnya begitu dia bisa bicara. Untuk anak yang lebih besar, memperdengarkan ayat-ayat Al Qur’an terbukti memudahkan anak untuk menghafalkannya. Menghafalkan Menghafalkan Al Qur’an bisa dimulai sejak anak lancar berbicara. Mulailah dengan surat atau ayat yang pendek atau potongan lafadz dari sebuah ayat. Menghafal bisa dilakukan dengan cara sering-sering membacakan ayatayat tersebut kepada anak, dan latihlah anak untuk menirukannya. Hal ini dilakukan berulang-ulang sampai anak hafal di luar kepala. Masa anak-anak adalah masa meniru dan memiliki daya ingat yang luar biasa. Orang tua harus menggunakan kesempatan ini dengan baik, jika tidak ingin kehilangan masa emas (golden age) pada anak. Menghafal bisa dilakukan kapan saja. Usahakan di saat anak merasa nyaman. Walau demikian, hendaknya orang tua tetap mempunyai target baik tentang ayat, atau jumlah yang akan dihafal anak. April 2013
17
TIPS STEF
Masa anak-anak adalah masa awal pertumbuhan dari seorang manusia. Di masa inilah segalanya dibentuk, mulai dari fisik, pikiran, minat dan kemampuan. Di masa penting ini, anak terlihat sudah mulai tertarik dengan segala macam bacaan, mulai dari komik bergambar, hingga koran langganan sang ayahanda.
rang tua manapun pasti senang melihat anak-anaknya mulai tertarik dengan buku bacaan. Karena ketertarikan akan buku atau bacaan, adalah awal dari kecerdasan berpikir dan bertindak di masa depan. Dan tentunya, orangtua akan terbersit untuk memberikan buku anak-anak yang baik
O
18
Sahabat Mizan Amanah
Tips Memilih Buku Bacaan Untuk Anak dan bermanfaat bagi sang anak. Apalagi ketika sang anak sudah mulai bisa membaca meskipun masih terbata-bata. Jangan tunda lagi, segera beri dia buku yang tentunya makin mengasah kemampuan untuk belajar dan menyukai membaca. Lantas buku seperti apa yang harus diberikan kepada sang anak? Berikut adalah beberapa pilihan dan tips yang bisa digunakan untuk
memilihkan buku bagi si kecil. 1. Carilah buku dengan tema atau isi cerita yang berisikan cerita dongeng. Terutama yang sering dibacakan ibu sebagai dongeng sebelum tidur. Di sini si kecil akan dilatih memorinya untuk selalu mengingat kisah-kisah kebaikan yang ada cerita dongeng tersebut. Dongeng-dongeng tentang kerajaan, kisah bahagia pangeran
TIPS dan sang putri, kisah keteladanan dari Nabi dan Rasul, kisah hikmah-hikmah, hingga Kisah 1001 Malam yang penuh nilai kebaikan, dapat menjadi pilihan buku bacaan untuk sang anak. 2. Carilah buku dengan isi struktur kalimat yang singkat dan sederhana yang memudahkan dia untuk mengingatnya. Isi kalimat panjang, apalagi dengan kalimat bersayap, tidak dianjurkan untuk dipilih. Kesederhanaan pemahaman akan membantu si kecil di dalam merangsang memori ingatannya. 3. Tak ada salahnya mencari buku cerita yang pernah disukai oleh orangtuanya. Hal ini akan membuat orangtua semakin tertarik dan bersemangat untuk mendampingi dan mengajarkan si kecil membaca. Ibu atau ayah yang bersemangat tentu memberikan pengaruh baik bagi anaknya. Namun tetap perhatikan minat anak terhadap buku yang diberikan, apakah dia menyukainya atau tidak. Meskipun sang orangtua begitu mencintai tokoh Si Kancil waktu kecil,
namun jika si kecil tidak menyukainya, tetap tidak boleh dipaksakan. 4. Pilihlah buku yang mengandung ilustrasi dan gambar di dalamnya yang berhubungan dengan ceritanya. Gambar atau ilustrasi tentu akan membantu anak semakin mengerti akan isi cerita. Usahakan gambarnya berwarna, karena ketika terdapat cerita berisi bunga mawar merah, jangan sampai gambarnya ternyata mawar berwarna hitam putih. Tentunya akan membingungkan si kecil. 5. Pahami minat sang anak dan berilah buku sesuai minatnya. Hal ini tentu akan membuat si kecil semakin tertarik ketika dia senang akan pesawat dan mendapati orangtuanya memberikan buku tentang pesawat. Makin banyak yang anak ketahui tentang minatnya, maka makin baik perkembangan kecerdasannya. 6. Bawa anak ke toko buku atau perpustakaan dan beri keleluasaan untuk memilih buku yang dia suka. Namun tentunya tetap dilakukan pengawasan oleh
orangtua. 7. Mulailah untuk memperkenalkan Al Qur’an sebagai bacaan mulia untuk umat muslim. Semangat keteladanan, amal baik dan buruk, serta penanaman jiwa kepedulian pada anak, dapat didapat dari mengenalkan Al Qur’an sedari usia dini. Mulailah dari memberikan komik bacaan muslim yang didalamnya terkandung ajaran Al Qur’an. Dari sini, insya Allah, sang anak akan senantiasa mendapatkan memori nilainilai kebaikan yang ada di dalam kitab suci Al Qur’an. 8. Ibu juga bisa meminta pendapat kepada petugas perpustakaan atau ahli buku. Atau bahkan mencari tahu lewat internet mengenai buku yang tepat berdasarkan usia, minat dan tingkat kemampuan membaca anak. 9. Buku-buku anak yang berkualitas seperti buku yang pernah mendapat penghargaan atau buku yang penulisnya adalah ahli anak, bisa juga dipertimbangkan sebagai buku pilihan bagi si kecil.
Al Qur’an, Bacaan Terbaik Untuk Anak TAK dapat dipungkiri, Al Qur’an adalah bacaan terbaik bagi kaum muslim. Namun mengenalkannya kepada anak, memerlukan kreatifitas tersendiri. Berikut tips praktis untuk memperkenalkan Al Qur’an pada anak, sesuai dengan dunia anak dan pola pikir anak. • Sesuaikan dengan usia anak. Mengajarkan Al Qur’an bagi anak memiliki prinsip yang berbeda dengan orang dewasa. Karena itu pemilihan metode pengajarannya pun harus disesuaikan dengan usia anak. Anak yang lebih kecil tentunya tidak bisa diajarkan membaca Al Qur’an dalam masa yang ditentukan, misalnya satu jam penuh, dan seterusnya. • Berikan contoh pada anak. Anak akan mencontoh perilaku orang-orang di sekitarnya. Karenanya, sebagai orang tua, Anda juga harus memberikan contoh dengan membaca dan mengamalkan isi Al Qur’an setiap hari. Melihat Anda membaca Al Qur’an, anak akan tertarik untuk ikut membaca.
• Membiasakan anak mendengarkan murottal atau bacaan Al Qur’an setiap hari. Pembiasaan merupakan metode yang paling gampang diterapkan. Setiap kali ada waktu dan kesempatan, perdengarkan bacaan Al Qur’an baik melalui kaset atau VCD. • Tetapkan waktu untuk mengajar anak membaca Al Qur’an. Setiap hari tetapkan waktu untuk mengajarkan atau mendengarkan bacaan anak, misalnya sehabis shalat Maghrib. • Ajak teman atau saudara anak untuk bersamablogs.cfr.org sama membaca Al Qur’an. • Ceritakan kisah-kisah indah dari Al Qur’an untuk memacu rasa ingin tahu anak terhadap isi Al Qur’an. Ceritakan kisah keberanian Nabi Ibrahim, kezhaliman Fir'aun dan sebagainya. Selain agar anak tidak bosan dengan sistem pendidikan yang diterapkan, kisah-kisah ini juga menanamkan rasa cinta pada Allah dan Islam. • Berikan reward atau hadiah setiap anak bisa menghafal satu surat. Reward bukan saja berupa uang atau hadiah berbentuk barang. Bisa saja anak diberikan buku yang disukainya, atau sekedar diberikan tanda bintang di buku kecilnya. Pujian juga membuat anak semakin terpacu.
April 2013
19
ADVERTORIAL FOTO-FOTO : DOK. MIZAN AMANAH
G
SEKOLAH PERADABAN AL KAMIL
Mewujudkan Generasi Unggul Yang Memiliki Karya Nyata 20
Sahabat Mizan Amanah
enerasi unggul diciptakan dari hasil pendidikan yang berbasis pengembangan potensi, bukan penyamaan skill atau potensi. Pendidikan seperti inilah yang akan melahirkan para juara. Melahirkan generasi unggul dan berakhlak islami di usia dini adalah tujuan Mizan Amanah dalam mendirikan Sekolah Peradaban. Mizan Amanah tahun ini mengawali langkah kecil untuk mulai melahirkan generasi unggul, yakni dengan pendirian Sekolah Peradaban Al Kamil, yaitu lembaga pendidikan yang berlandaskan pembentukan karakter iman dan pengembangan potensi peserta didik. Sekolah yang berupaya keras membentuk akhlak peserta didik serta menjadi fasilitator peserta didik untuk berkembang sesuai dengan potensinya. Pendidikan adalah hak bagi setiap anak. Tanpa terkecuali. Termasuk anak-anak yatim dan dhuafa berhak mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Oleh karena itu, Sekolah Peradaban mengutamakan anakanak yatim dan dhuafa binaan Mizan Amanah untuk dapat mengenyam pendidikan menyeluruh di asrama. Selain itu, diberikan wadah community learning untuk anak-anak lainnya yang ingin belajar di Sekolah Peradaban. “Nantinya akan ada shuttle bus gratis yang mengangkut anak-anak, berangkat dari Bandung dan daerah sekitarnya menuju Cianjur menjemput peserta didik untuk dapat berangkat ke Sekolah Peradaban Al Kamil. Anak-anak di community learning akan disediakan camp untuk menginap di akhir pekan. Setiap pekannya akan diadakan pendidikan tematik seperti sains, TI, animasi, fotografi, menulis, jadi lebih variatif,”ungkap Rendi Yulianto, Manajer Pendidikan Mizan Amanah.
Rendi juga mengungkapkan bahwa kelak siswa yang belajar di sekolah ini pun disiapkan untuk menguasari bahasa Inggris, Arab, dan Mandarin, sebagai bahasa percakapan yang banyak digunakan di dunia. “Kami baru mengawali. Semoga awal ini menjadi sebuah permulaan yang baik bagi pendidikan di Indonesia,” tutur Rendi Yulianto yang juga menjabat sebagai Kepala Sekolah Peradaban Al Kamil. Sekolah Peradaban Al Kamil yang tepatnya berlokasi di Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat ini diperuntukkan bagi anak-anak yatim dan dhuafa secara cumacuma alias gratis. Program sekolah akan dikembangkan berdasarkan kurikulum berbasis kebutuhan dan potensi anak. Jadi, Sekolah Peradaban akan memfasilitasi pendidikan yang anak-anak butuhkan. Tidak ada penyeragaman pelajaran, kecuali di hal-hal yang prinsip seperti Al Qur’an, aqidah, dan iman. Proses Pembangunan Pembangunan Sekolah Peradaban Al Kamil telah melalui berbagai tahapan. Proses tahapan yang sedang berlangsung secara terus-menerus ini dikerjakan dan dipantau langsung oleh tim kerja dari pembangunan Sekolah Peradaban Mizan Amanah. “Proses pembangunan Sekolah Peradaban telah memasuki tahap selanjutnya yaitu tahap pembentukan batas (barrier) pada lahan, kemudian membangun ruang pamer untuk keperluan para donatur yang ingin melihat rancangan dari Sekolah Peradaban Al Kamil, dan membuat ruang teknis untuk proses kerja kontraktor,” ungkap Direktur Mizan Amanah Andri Yanto, SHI. Lebih lanjut Andri Yanto mengatakan, bahwa Mizan Amanah
telah membebaskan lahan seluas 1,33 hektar untuk lokasi Sekolah Peradaban Al Kamil. “Kami targetkan untuk area pendidikan minimal seluas 4 hektar dan terus kami upayakan kepada berbagai pihak untuk pemenuhannya, karena pendidikan sangat penting untuk pembangunan generasi bangsa yang lebih baik. Kami pun membuka kesempatan seluas-luasnya kepada siapa pun untuk ikut andil dalam program pendidikan ini, terkhusus di Sekolah Peradaban Al Kamil yang akan kami bangun,” jelas Andri Yanto. “Insya Allah seluruh pendanaan akan dibiayai para donatur dari Mizan Amanah. Dan tahun sekarang Sekolah Peradaban Al Kamil ini telah memulai proses pembelajaran pendidikan dengan 21 peserta yang terdiri dari 14 siswa dan 7 siswi,” ungkap Rendi menambahkan. “Mudah-mudahan sekolah ini menjadi secercah cahaya perubahan di tengah pendidikan saat ini. Harapan kami Sekolah Peradaban Al Kamil ini dapat segera terwujud dan kami bercita-cita membuka Sekolah Peradaban Al Kamil gratis bagi anak-anak yatim dan dhuafa di seluruh Indonesia, bahkan hingga ke luar negeri,” ujar Rendi optimis. Sekolah Peradaban Al Kamil akan mendukung konsep Yatim Memberi, yaitu para dermawan yang telah dengan ikhlas memberikan bantuannya untuk masa depan anak yatim dan dhuafa, akan merasakan manfaat langsung dari apa yang telah diberikannya. Para yatim dan dhuafa akan memberikan sumbangsih karya nyata untuk masyarakat dan tentunya doa yang tak ada putusnya kepada para dermawan.
Salurkan Kepedulian Anda Pada Generasi Masa Depan Melalui Rekening : BCA Bank Muamalat
: 139 300 0001 : 1010 038 415 3000 000 000 Bank Mandiri : 128 000 623 5151 Bank Mandiri Syariah : 727 575 7472 Kantor Pusat : Jl. Kesehatan Raya No. 16 Bintaro - Jakarta Selatan Tel. (021) 7388 6407 w w w. m i z a n a m a n a h . o r g
April 2013
21
INSPIRASI ISLAM STEF
Secara fitrahnya, manusia adalah makhluk yang memiliki curiousity (rasa ingin tahu) yang sangat tinggi. Maka dari itu, semua manusia baik muda maupun tua, anak kecil maupun orang dewasa berusaha untuk mengetahui segala sesuatu yang belum diketahuinya. Dari sini dapat disimpulkan bahwa semua manusia telah ‘membaca’ dalam arti luas. Lalu, bagaimana konsep Islam dalam mengajarkan kepada seluruh umatnya untuk ‘membaca’ dalam kaitan pengembangan ilmu pengetahuan dan peradaban umat manusia secara umum?
ahyu yang pertama kali turun kepada Nabi Muhammad SAW adalah iqra’ atau ‘membaca’. Mengapa iqra’? Secara asalusul kata, iqra’ diambil dari akar kata qara’a yang berarti ‘menghimpun’, sehingga tidak selalu harus diartikan ‘membaca’ sebuah teks yang tertulis. Selain bermakna ‘menghimpun’, kata qara’a juga memiliki sekumpulan makna seperti menyampaikan, menelaah, mendalami, meneliti, mengetahui ciri sesuatu dan membaca, baik teks tertulis maupun tidak. Allah SWT berfirman: “Bacalah dengan (menyebut) nama
W
22
Sahabat Mizan Amanah
MEMBACA
Perintah Pertama dan Terpenting Dalam Islam Tuhanmu Yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah”. Kata iqra’ dalam surat Al ‘Alaq di atas oleh banyak ahli tafsir diartikan ‘bacalah!’, tetapi apa yang harus dibaca? Dalam satu riwayat, Nabi SAW setelah mengalami kepayahan karena dirangkul dan diperintah membaca oleh Malaikat Jibril beliau lantas bertanya: “Ma aqra' ya Jibril?”. Namun pertanyaan tersebut tidak dijawab oleh Malaikat Jibril karena Allah SWT menghendaki agar beliau dan umatnya membaca apa saja, selama membaca tersebut dilandasi dengan komitmen bismirabbika (atas nama Allah).
Jika begitu kata iqra’ berarti bacalah, telitilah, dalamilah, ketahuilah ciri-ciri sesuatu, bacalah alam, bacalah tanda-tanda zaman, sejarah, diri sendiri baik yang tertulis maupun tidak. Alhasil, objek perintah iqra’ mencakup segala sesuatu yang dapat dijangkau. Dalam konteks ini Allah menegaskan bahwa Dialah yang telah menciptakan manusia dari segumpal darah, lalu apa maknanya? Manusia diarahkan untuk meneliti, memahami, dan mendalami proses penciptaan dirinya. Dimana manusia diciptakan oleh Allah dari segumpal darah, sesuatu yang menjijikkan dan hina, lalu
INSPIRASI ISLAM berkembang hingga berbentuk sempurna dan diberikan kepadanya ruh. Selanjutnya, Allah berfirman: “Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan qalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya”. Pengulangan perintah membaca dalam wahyu pertama ini, bukan sekedar menunjukkan bahwa kecakapan membaca tidak diperoleh kecuali mengulangmengulang bacaan, atau membaca hendaknya dilakukan sampai mencapai batas maksimal kemampuan. Tetapi juga untuk mengisyaratkan bahwa mengulang-ulang bacaan dengan bismirabbika (atas nama Allah) akan menghasilkan pengetahuan dan wawasan baru. Mengulang-ulang membaca Al Qur’an tentunya akan menimbulkan penafsiran baru, pengembangan gagasan, dan menambah kesucian jiwa serta kekayaan batin. Berulangulang 'membaca' alam raya, membuka tabir rahasia-Nya dan memperluas wawasan serta menambah kebijakan akan kelemahan diri. Kenapa iqra’ pada ayat yang ketiga diulang dan digandengkan dengan ‘warabbukal akram’?. 'Warabbukal akram' mengandung pengertian bahwa Dia (Allah SWT) dapat menganugerahkan kedudukan terpuji bagi segala hambanya yang membaca. Lalu, pada ayat keempat dilanjutkan dengan kata-kata: “Dia (Allah SWT), dzat yang mengajari dengan (perantara) qalam”. Pakar tafsir kontemporer memahami kata qalam sebagai segala macam alat tulismenulis sampai kepada mesin-mesin tulis dan mesin cetak yang canggih. Harus diingat bahwa qalam bukan satu-satunya alat atau cara untuk membaca atau memperoleh pengetahuan. Hal ini tegas disebutkan dalam ayat selanjutnya bahwa Allah memiliki kuasa untuk memberikan pengetahuan kepada manusia apa yang tidak ia ketahui, baik lewat wahyu, ilham, karamah, intuisi dan lain sebagainya. Sungguh, perintah membaca merupakan sesuatu yang paling berharga yang pernah diberikan kepada umat manusia. ‘Membaca’ dalam aneka maknanya adalah syarat pertama dalam pengembangan ilmu dan teknologi, serta syarat utama membangun peradaban. STF - dari berbagai sumber
Membangun Peradaban Dengan Membaca PERINTAH membaca merupakan perintah yang paling berharga bagi perkembangan kebudayaan dan peradaban umat manusia. Karena, membaca merupakan jalan yang mengantar manusia mencapai derajat kemanusiaannya yang sempurna, sebagaimana janji Allah SWT: “Allah akan mengangkat orang-orang yang beriman dan orang-orang yang memiliki ilmu dengan beberapa derajat yang tinggi”. Sehingga, tidak berlebihan bila dikatakan bahwa ‘membaca’ adalah syarat utama guna membangun peradaban. Dan bila diakui bahwa semakin tinggi tingkat minat baca, maka akan semakin tinggi nilai peradaban yang didapat, demikian pula sebaliknya. Maka usaha untuk menggemakan budaya membaca adalah hal yang sangat urgent untuk selalu diusahakan. Tugas sebagai khalifatullah fi al-ardh yang diemban oleh manusia adalah merupakan konsekuensi dari potensi keilmuan yang dianugerahkan Allah
kepada manusia, sekaligus sebagai persyaratan mutlak bagi kesempurnaan pelaksanaan tugas tersebut. Dengan ilmu yang diajarkan oleh Allah kepada manusia, maka manusia memiliki kelebihan dari malaikat. Kekhalifahan menuntut hubungan antara manusia dengan manusia yang lainnya, dengan alam serta hubungan dengan Allah. Kekhalifahan menuntut juga kearifan. Karena, dalam kaitannya dengan alam, kekhalifahan mengharuskan adanya bimbingan terhadap makhluk agar mampu mencapai tujuan penciptaannya. Untuk maksud tersebut, dibutuhkan pengenalan terhadap alam raya. Pengenalan itu tidak akan dapat tercapai kalau tanpa usaha qira’at (membaca, menelaah, mengkaji, dan sebagainya). Demikianlah, iqra’ merupakan syarat pertama dan utama bagi keberhasilan manusia. Berdasarkan hal tersebut, tidaklah mengherankan jika ia menjadi tuntunan pertama yang diberikan oleh Allah SWT kepada manusia. FIKAR
April 2013
23
LEMBAGA
PONDOK PESANTREN AMANATUL HUDA
Pesantren Khusus Tahfidz Al Qur’an
Pentingnya keberadaan hafizh Al Qur’an yang menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, bahasa asing dan pengetahuan agama yang mumpuni, membuat Pondok Pesantren Amanatul Huda concern membina anak didiknya dengan ilmu-ilmu agama Islam dan iptek yang dilandasi akan kebutuhan umat masa kini. 24
Sahabat Mizan Amanah
erdiri sejak November 2010, Pondok Pesantren Amanatul Huda yang terdiri dari TK, MTs, MA, dan STAI saat ini sudah memiliki murid berjumlah 170 orang yang semuanya berasal dari keluarga tidak mampu dan juga yatim piatu. Lahir Untuk Yatim dan Dhuafa Kelahiran lembaga pendidikan ini berawal dari keinginan Ustadz Subur Supriyadi, yang biasa dipanggil Buya, untuk membantu anak-anak yatim piatu dan dhuafa dengan sebuah pendidikan gratis. Namun walau gratis, Buya berikut kawan-kawan pengajar
dan pengelola pondok lainnya tetap mengedepan kualitas pendidikan sehingga santri mampu bersaing sesuai dengan perkembangan zaman. Kemampuan bahasa asing seperti penguasaan Bahasa Arab dan Bahasa Inggris menjadi kurikulum wajib di Pondok Pesantren Amanatul Huda. Di pondok pesantren ini kerap diadakan pentas kesenian dan kegiatan tilawah yang semua pengisi acaranya adalah anak-anak asuhan ponpes. Acara seperti ini selalu mengundang para pejabat daerah wilayah Tangerang dan Banten. “Dalam acara tersebut, anak-anak memperlihatkan beragam kreasi termasuk membaca hafalan Qur’an, tilawah, dan marawis,” ujar Ustadz Subur.
LEMBAGA Di bulan Desember 2010, Ponpes Amanatul Huda mendapat izin resmi dari Departemen Agama di wilayah Tangerang Banten sebagai Pondok Pesantren Amanatul Huda yang memiliki pendidikan khusus yaitu Tahfidz Qur’an atau menghafal Al Qur’an.
dengan ajaran Islam. Selain tingkat TK, MTs dan MA, sejak tahun lalu, Pondok Pesantren Amanatul Huda juga mendirikan Sekolah Tinggi Agama Islam. Diakui oleh Ustadz Subur jika STAI tersebut didirikan atas dasar kebutuhan santri yang Kurikulum membutuhkan tingkat Pendiri sekaligus pemimpin Pondok Pesantren Amanatul Huda, pendidikan yang lebih Pendiri sekaligus pemimpin Ustadz Subur Supriyadi pondok pesantren yang berlokasi tinggi lagi. Khusus untuk di Jalan H. Bacek, Ciledug, Tangerang, Ustadz STAI, kuliah hanya dilakukan selama 2 kali Subur, mengatakan jika semua tingkat dalam seminggu yaitu Sabtu dan Minggu. pendidikan yang ada di Ponpes Amanatul Hal ini lebih disesuaikan dengan pengajar Huda menggunakan kurikulum yang sudah yang kebanyakan merupakan pengajar di ditetapkan oleh Departemen Agama Indonesia, kampus lain. Mahasiswanya juga memiliki hanya ada tambahan yang berlaku untuk latar belakang dhuafa dan yatim piatu semua tingkatan pendidikan seperti khatam bahkan beberapa sudah bekerja. Al Qur’an dimana santri diwajibkan ‘setor’ hafalan setengah halaman setiap hari, seni Penerimaan Santri membaca Qur’an, kaligrafi, dan kajian kitab Diakui oleh Ustadz Subur bahwa tidak kuning. ada persyaratan khusus bagi orang tua yang “Selain itu, kami juga mengutamakan ingin anaknya masuk ke Pondok Pesantren amalan praktek seperti seperti tadarus, sholat Amanatul Huda seperti surat dari RT, RW tahajud, dan sholat dhuha yang sesuai dengan ataupun kelurahan. syariat islam,” papar Ustadz Subur “Allah itu Maha Kaya dan Maha Bijaksana, menambahkan. pemberi rezeki untuk semua hamba-Nya. Dengan amalan tersebut, pondok Karena itu, bagi orang tua yang ingin pesantren mampu menjalankan tugasnya anaknya dididik di Pondok Pesantren untuk mengendalikan perilaku santri yang Amanatul Huda, syaratnya hanya satu yaitu memiliki latar belakang berbeda, agar sesuai ikhlas,” ungkap Ustadz Subur. EKA
Mereka Yang Berprestasi Icha, 17 tahun kelas 3 MA “Alhamdulillah kemarin saya menjadi juara 1 Tilawatil Qur’an tingkat Tangerang. Rasanya senang dan bangga karena bisa memberikan sebuah prestasi untuk pondok. Saya tinggal di pondok sejak tahun 2010 jadi saya ingin memberikan contoh yang baik bagi teman-teman di pondok terutama untuk adik-adik saya.”
Alda, 13 tahun kelas 1 MTs “Saya masuk pondok sejak tahun lalu. Saya berasal dari Sukabumi. Alhamdulillah kemarin saya juara 3 Tilawatil Qur’an tingkat Tangerang. Saya senang tinggal di pondok karena banyak hal positif yang bisa saya pelajari di sini.”
Dinda, 13 tahun kelas 1 MTs “Alhamdulillah saya meraih juara murotal Al Qur’an tingkat Tangerang, rasanya senang karena bisa mempersembahkan prestasi untuk pondok dan juga Buya. Saya paling suka belajar bahasa Inggris karena itu sangat menyenangkan.”
Prestasi • Juara Tilawatil Qur’an Tangerang • Juara Menghafal Qur’an Tangerang • Juara Kaligrafi Tangerang • Juara Musabaqoh Qur’an Tangerang • Juara Penceramah Tangerang • Juara Penerjemah Qur’an Tangerang Kegiatan belajar bersama para anak didik Pondok Pesantren Amanatul Huda
April 2013
25
EDU NEWS
Mendikbud Gelontorkan Rp1,4 T Untuk Bidikmisi 2013 enteri Pendidikan dan Kebudayaan RI (Mendikbud) Muhammad Nuh mengucurkan dana Rp1,4 triliun untuk program beasiswa Bidikmisi melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pada 2013 ini. “Anggaran Bidikmisi sebesar itu diperuntukkan bagi sekira 91 ribu mahasiswa,” ungkap M. Nuh di Solo, Senin (11/3/2013). Nuh menambahkan, pemberian Bidikmisi tidak hanya sebatas pada pendidikan
M
perkuliahan, tetapi juga hingga pada keprofesian seperti Fakultas Kedokteran dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). “Misalnya pemberian Bidikmisi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran tidak berhenti saat mahasiswa meraih sarjana kedokteran, tetapi lanjut pada pendidikan profesi dokternya. Demikian halnya mahasiswa FKIP,” jelas Nuh. Mantan Rektor Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya itu memaparkan, saat ini Bidikmisi sudah menjadi program
nasional yang dipayungi Undang-Undang Nomor 12 tahun 2012. Setiap tahun, Kemendikbud mengalokasikan dana pendidikan 20% untuk mahasiswa tidak mampu tetapi berprestasi. Bagi penerima Bidikmisi, ujar Nuh, biaya pendidikan harus bebas, sedang biaya hidup dihitung sesuai kebutuhan hidup layak. “Salah satu tujuan digulirkan Bidikmisi adalah untuk memotong rantai garis kemiskinan. Artinya tidak ada anak yang terbatas ekonominya yang tidak dapat kuliah,” tutur Nuh menambahkan.
SMA Unggulan CT Foundation
Jalin Kerjasama dengan 16 Universitas Negeri se-Indonesia BERTEMPAT di Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan tanggal 19 Maret 2013 telah dilakukan Penandatangan Nota Kesepahaman SMA Unggulan CT Foundation dan 16 Universitas Negeri di Indonesia. Pada kesempatan ini CT Foundation (CTF) oleh Ibu Anita Chairul Tanjung sebagai Ketua Yayasan CTF sedangkan pihak Depdikbud diwakili Dirjen Dikti. Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso, M.Sc. dan 16 rektor dari berbagai Universitas Negeri, disaksikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Dr. Ir. Mohammad Nuh. Dalam Nota Kesepahaman tersebut dijelaskan pihak Dirjen Dikti akan menerima lulusan siswa SMA Unggulan CTF untuk mengikuti program Bidikmisi di 16 Universitas Negeri di Indonesia. Perjanjian ini berlaku untuk masa 5 tahun (2013-2018). SMA Unggulan CT Foundation SMA Unggulan CTF didirikan pada 18 Juli 2010 dilokasi tanah hibah dari perkebunan PTPN II seluas 3 hektar yang dipinjam pakai oleh CT Foundation. Di tempat itu dibangun asrama-asrama untuk anak-anak SD, SMP dan SMA yang pada tahun 2006 terkena bencana tsunami Aceh. Sampai saat ini SMA Unggulan CTF telah memiliki 244 orang siswa yang terbagi dalam 3 kelas. Berbasis kurikulum nasional plus, sekolah ini memiliki fasilitas yang meliputi lab bahasa, lab iptek, peralatan musik, fasilitas olahraga, mushola dan sebagainya. Di samping bersekolah, para siswa juga dilatih untuk memperoleh uang saku sendiri dengan cara bekerja pada hari libur di Carrefour Indonesia. Prestasi-prestasi yang dimiliki oleh siswa SMA Unggulan CTF
26
Sahabat Mizan Amanah
ISTIMEWA
antara lain GEC (Global Enterprise Challenge) 2011 Singapura, ASC (Asian Science Camp) di Korea, World Physics Olympiad Mataram, Asian Science Enterprise Challenge (ASEC) 2012 dan masih banyak lagi. CT Foundation didirikan oleh Chairul Tanjung dan istri, Anita Ratnasari, dengan visi utama untuk membantu orang untuk memperbaiki kehidupan mereka dengan memberikan akses penuh ke pendidikan yang lebih baik bagi anak-anak cerdas yang berasal dari keluarga tidak mampu. Selama bertahun-tahun, yayasan telah memberikan bantuan kepada masyarakat dalam bentuk bantuan keuangan, bantuan bencana, pendidikan, dan kegiatan kemanusiaan lainnya. CT Corp dan perusahaan lainnya berencana untuk menyediakan dana sebesar US$100 juta dalam lima tahun ke depan untuk kepentingan yayasan. EKA
EDU NEWS Pemerintah Dukung Pembangunan Infrastruktur di Pesantren MENTERI Agama Suryadharma Ali menegaskan, anak tak boleh kehilangan kesempatan untuk belajar di sekolah karena seluruh dana untuk pendidikan dewasa ini telah tercukupi. Apalagi jika ada anak tak sekolah karena bangunannya rusak atau roboh, maka yang patut disalahkan adalah Kadinas atau Kakanwil setempat, kata Suryadharma Ali seusai meletakkan batu pertama rumah susun sederhana sewa (rusunawa) bersama Menteri Perumahan Djan Faridz di Pondok Pesantren Tambhigul Hofilin, Desa Mantrianom, Banjarnegara, Jawa Tengah. Menag Suryadharma Ali menyatakan, dana untuk anak bersekolah sudah cukup. Jika ada orangtua tak mampu, maka pemerintah mengeluarkan bantuan berupa dana bantuan sekolah atau yang disingkat BOS. Karena itu, menurut Suryadharma, tidak ada alasan bahwa dewasa ini jika dijumpai ada anak tak bersekolah hanya disebabkan orangtua tak mampu atau bangunan sekolah rusak. Perhatian pemerintah terhadap pendidikan demikian besar. Termasuk di dalamnya untuk pondok pesantren dan madrasah. “Saya menyampaikan apresiasi terhadap Kementerian Perumahan yang ikut ambil bagian mendukung kelengkapan
pemondokan bagi tenaga pengajar di sini,” ungkap Suryadharma Ali. Jasa Pondok Pesantren terhadap kemajuan bangsa demikian besar. Bukan hanya mengisi keimanan bagi para santri, tetapi lebih dari itu Ponpes telah mengembangkan pendidikan agama di berbagai tempat. Melalui pendidikan agama itu pula sekarang dapat dirasakan banyak anak bisa membaca Al Qur’an, mampu membaca kitab kuning. “Karena itu membantu pesantren, termasuk di dalamnya melengkapi dengan rusunawa, merupakan kewajiban pemerintah,” ujar Suryadharma. Menteri Perumahan Rakyat, Djan Faridz sebelumnya menyatakan bahwa pihaknya selama 2010 sampai 2013 telah membangun 82 unit rusunawa di berbagai tempat. Termasuk di Jawa Tengah. Ke depan, pembangunan Rusunawa akan ditingkatkan dua kali lipat, yaitu 200 unit di 28 provinsi. Pihaknya memprioritas pembangunannya di lingkungan lembaga pendidikan agar kualitas pendidikan makin baik ke depannya. “Kami sangat peduli dengan pembangunan rusunawa di lingkungan lembaga pendidikan, termasuk di dalamnya pondok pesantren,” ungkap Djan.
MUI Harapkan Adanya Gerakan Satu Muslim Satu Al Qur’an MUI Kota Bogor, Jawa Barat mengharapkan adanya Gerakan Satu Muslim Satu Al Qur’an sebagai upaya mendorong meningkatnya kemampuan baca tulis Al Qur’an di kalangan pelajar. “Menurunnya jumlah lulusan SMA yang bisa baca dan tulis Al Qur’an sangat memprihatinkan, perlu ada gerakan untuk mendorong meningkatnya kualitas pelajar bisa baca dan tulis Al Qur’an,” kata Ketua MUI Kota Bogor, Adam Ibrahim. “Tentunya gerakan ini tidak hanya sekedar punya Al Qur’an saja, tapi setiap muslim wajib bisa membaca, dan bisa memahaminya,” ujar Adam. Asisten Administrasi Kemasyarakatan
dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Bogor Edgar Suratman menyambut baik keinginan MUI Kota Bogor tersebut. “Kita juga mengharapkan terciptanya masyarakat Bogor yang berakhlak qurani,” ungkap Edgar. Edgar mengaku prihatian dengan kondisi generasi muda saat ini yang banyak melupakan Al Qur’an. Berdasarkan hasil penelitian MUI Pusat, 65% lulusan SMA tidak bisa membaca dan menulis Al Qur’an. “Kita berharap melalui kegiatan ini masyarakat khususnya generasi muda di Kota Bogor akan tergugah sehingga mereka mau belajar menulis dan membaca Al Qur’an,” kata Edgar.
ISLAMIC Book fair 2013 Jakarta (IBF 2013) telah sukses digelar. Pameran Buku Islam ini berlangsung selama 10 hari (1-10 Maret 2013). Pameran yang dihadiri ratusan ribu pengunjung ini menghadirkan 367 stand penerbit buku-buku Islam dan 167 perusahaan peserta pameran lainnya. “Panitia menargetkan antara 300-400 ribu pengunjung, dan target itu ternyata terpenuhi selama pameran,” ujar Guntur, staf Sosial Media IBF 2013 di sela-sela penutupan IBF, Ahad (10/3/2013). Event yang dibuka oleh Menko Perekonomian RI Hatta Rajasa dan ditutup oleh Wakil Menteri Agama RI Nasarudin Umar ini digelar pula acara talkshow, bedah buku, hiburan anak, dan pegelaran seni budaya Islam.
THE Jakarta Toys & Comic Fair, salah satu Acara pop-culture terbesar di Indonesia, kembali hadir untuk yang ke-9 kalinya. Tahun ini acara yang merupakan pesta tahunan para penggila popculture tersebut mengambil tempat di Kartika Expo, Balai Kartini, Jakarta dari tanggal 9-10 Maret 2013. Jakarta Toys & Comic Fair tahun ini mengusung tema yang berbeda dari event-event sebelumnya. Hal ini ditegaskan oleh Riza Satyagraha, Head Event dari Jakarta Toys & Comic Fair 2013. “Untuk kali ini, kita lebih menitikberatkan pada pop-culture yang khas Indonesia,” ujar Reza. Tak heran bila di acara tersebut kita bisa melihat action figure dan penampilan cosplay dengan tokoh yang hanya ada di Indonesia seperti Si Buta dari Gua Hantu, Hanoman, dan Rahwana.
UNIVERSITAS Islam Indonesia Yogyakarta dan University of Debrecen, Hungaria, sepakat bekerja sama mengembangkan metode baru dalam produksi ikan ‘aquaculture’ di Indonesia. “Dengan metode itu ikan yang biasa ditangkap nelayan di laut dapat dikembangkan dan dibudidayakan di darat sehingga nelayan tidak perlu harus selalu mengandalkan pelayaran untuk mendapatkan ikan,” ungkap Rektor UII Prof Dr Edy Suandi Hamid di Yogyakarta. Menurut Edy, kedua pihak sepakat untuk saling membantu realisasi praktis dalam transfer ilmu ‘aquaculture’ ke Indonesia. “Rencananya proyek ujicoba pengembangan ‘aquaculture’ ini akan dilakukan melalui kerja sama antara University of Debrecen, UII, dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY),” ujar Edy menambahkan. Edy mengatakan, realisasi hubungan antara UII dengan University of Debrecen akan diresmikan melalui penandatanganan Letter of Intent (LoI).
April 2013
27
ADVERTORIAL FOTO-FOTO : EKA
ROTI BAKAR EDDY
Tak Sekedar Roti Bakar Siapa yang sangka sajian roti yang dulu dianggap makanan rumahan kini bisa dinikmati dan disajikan di pinggir jalan yang kemudian memicu pedagang makanan tersebut menjadi pemilik waralaba terkenal di Jakarta. Paling tidak inilah yang terjadi pada Roti Bakar Eddy. Suasana nyaman Roti Bakar Eddy di kawasan Bintaro Sektor 9, Tangerang, Banten
dalah Hajjah Risdianti, S.Sos yang akrab dipanggil Risdy ini menceritakan kisah awal Roti Bakar Eddy yang dibangun oleh ayahnya sejak tahun 1971.
A
Berawal dari Kawasan Blok M Pada tahun 1971, Roti Bakar Eddy hanya ada di kawasan Blok M dengan konsep kaki lima. Hingga kemudian yang terbaru, berlokasi di Gedung TransTV yang terletak di kawasan Kapten Tendean. Ini untuk pertama kalinya Roti Bakar Eddy berada di dalam gedung perkantoran yang buka selama 24 jam. Saat itu, Risdy yang masih bekerja sebagai Public Relation (PR) di salah satu provider telekomunikasi tertantang untuk
28
Sahabat Mizan Amanah
mengelola usaha tersebut. Bagi Risdy, tidak ada kewajiban ataupun beban yang diberikan oleh ayahnya agar anak-anaknya menjalankan bisnis yang sama. Awalnya, menjalankan bisnis ini pun tidak terlalu mengharapkan keuntungan yang besar hanya mencoba membaca peluang usaha dan yang penting mampu untuk membayar semua karyawan yang saat ini berjumlah 180 orang. Namun, tak dapat dipungkiri, semuanya menggunakan ‘feeling’. Mulai dari pemilihan tempat hingga membuka cabang di salah satu wilayah. “Alhamdulillah setiap saya pulang umroh, Allah selalu menunjukkan kepada saya tempat-tempat yang akan dijadikan cabang Roti Bakar Eddy selanjutnya. Hingga sekarang Roti Bakar Eddy yang
saya kelola sudah memiliki enam cabang yaitu di Ciledug, Tebet, Cibubur, Bintaro, Pondok Gede dan Margonda Depok,” ungkap Risdy. Dalam menjalankan usahanya ini, Risdy mengaku banyak belajar dari ayahnya terutama bagaimana menghadapi konsumen. “Ayah saya selalu dekat dengan para pelanggannya, hingga tidak heran jika kemudian Roti Bakar Eddy dikenal karena informasi dari para pelanggannya tersebut dan bukan dari iklan ataupun promosi”, ujar Risdy menambahkan. Menu dan Harga Hingga saat ini, konsep ‘gerobak’ kaki lima Roti Bakar Eddy selalu dipertahankan sebagai ciri khasnya, begitupun pada
menu-menu yang disajikan. Ada yang unik dengan nama-nama menu yang ada di Roti Bakar Eddy. Menurut Risdy, dulu ketika pertama kali Roti Bakar Eddy ada di kawasan Blok M dimana pelanggannya banyak yang memiliki profesi ataupun hobi sebagai pembalap dan bikers. Sehingga tak heran jika banyak dari pelanggan yang memberikan masukan untuk menu-menu yang mereka inginkan, seperti menu ‘Tune Up’ yang berarti telur setengah matang, ‘Burju’ (roti bakar bertabur keju), ‘2TG’ (roti bakar dengan topping keju, kornet dan telur), ‘Kebo’ (roti bakar dengan topping keju, cokelat dan susu), ‘Coko’ (roti bakar dengan topping cokelat plus keju) dan ‘V8’ (roti bakar dengan topping keju, kacang, cokelat plus susu). Namun, saat ini, menu yang dihadirkan oleh Roti Bakar Eddy lebih beragam dan pelanggan dapat menikmati berbagai menu dari mulai sarapan hingga makan besar. Menu Roti Bakar Eddy kini tidak hanya roti bakar dan mie rebus, tetapi juga makanan lain seperti bubur, nasi goreng, ayam dan juga bebek. Meskipun begitu, Risdy mengaku konsep yang masih dipertahankan olehnya selain menu adalah harga. Semua menu yang ada di Roti Bakar Eddy sangat terjangkau oleh semua kalangan, harga yang disajikan mulai Rp.7.000,- hingga Rp.20.000,-. Hingga saat ini Roti Bakar Eddy masih bisa ditemui di kawasan kaki lima Blok M Jakarta Selatan. Dan harga yang ditawarkan pun masih tetap sama. “Paling beda sedikit, paling besar beda hanya seribu rupiah,” ungkap Risdy menutup perbincangan. EK
Salah satu menu andalan dari Roti Bakar Eddy yang dinamakan ‘Burju’ alias roti bakar bertabur keju.
Hj. Risdianti, S.Sos
Komitmen Peduli Pada Anak Yatim dan Dhuafa NAMA besar dan banyak cabang yang sudah dimiik oleh Roti Bakar Eddy, tak lantas membuat manajemen melupakan mereka yang kurang beruntung. Pihak manajemen Roti Bakar Eddy senantiasa memperhatikan anak yatim dan kaum dhuafa yang kurang mampu secara ekonomi. Salah satunya dengan berbagi sebagian rezeki yang didapat kepada mereka yang membutuhkan. Kepedulian Roti Bakar Eddy antara lain memberikan kesempatan kepada Mizan Amanah selaku lembaga sosial nasional yang membina anak-anak
yatim dan dhuafa, untuk meletakkan Kotak Peduli Yatim (KPY) Mizan Amanah di depan kasir Roti Bakar Eddy. Termasuk di cabang yang terletak di kawasan Bintaro Sektor 9 Tangerang, Banten. “Anak-anak yatim dan kaum dhuafa memang perlu dibantu. Sejak dari dulu, kami dan manajemen Roti Bakar Eddy selalu berkomitmen untuk menyisihkan rezeki yang kita dapat, untuk diberikan kepada mereka yang kurang mampu secara ekonomi. Hal ini juga menjamin keberkahan atas usaha kami,” ungkap Risdy.
Dari Anak Nongkrong Hingga Para Bikers DARI sekian banyak tempat nongkrong yang enak dan asyik di seluruh wilayah Jakarta, Roti Bakar Eddy adalah salah satu yang paling diingat dan yang paling dicari. Terutama bagi anak-anak gaul Jakarta. Bagi mereka, bertandang ke sini bukan cuma menikmati hidangan roti bakarnya, tapi lebih untuk hangout, eksis dan
menikmati suasana yang ditawarkan. Sementara itu, bagi pelanggan lainnya seperti anak-anak muda pembalap dan para bikers, Roti Bakar Eddy selalu menjadi pilihan. Terbukti dengan sederet nama atau istilah yang melekat dalam menu Roti Bakar Eddy. Bagi mereka, Roti Bakar Eddy seakan sudah menjadi jaminan mutu tempat
nongkrong yang asyik dengan menu roti bakarnya memang dikenal memiliki rasa yang ok dan memiliki nama-nama yang unik. Di Roti Bakar Eddy ini, roti tawar yang disajikan khas buatan sendiri. Sudah pasti enak, higienis dan selalu fresh, karena setiap hari akan selalu disajikan roti baru.
April 2013
29
INFO CSR
TNP2K Ajak Perusahaan Swasta Untuk Bekerjasama Tingkatkan Pelaksanaan CSR SEKRETARIS Eksekutif Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) Bambang Widianto mengajak Perusahaan Swasta untuk lebih meningkatkan kerjasama dalam pelaksanaan Program Tanggung Jawab Sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR). Bambang Widianto meyakini bahwa keterlibatan Perusahaan Swasta dalam penanggulangan kemiskinan dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap efektifitas Penanggulangan Kemiskinan di Indonesia. Pendapat tersebut disampaikan pada saat berbicara dalam Konferensi Internasional Tanggung Jawab Sosial ke-4 (The 4th International Conference on Corporate Social Responsibility) di Balai Kartini Jakarta, yang diprakarsai oleh Indonesia Business Links (IBL) tanggal 14
Maret 2013. “Kemiskinan adalah masalah kita bersama, bukan hanya Pemerintah. Dan jika semua pihak ikut terlibat termasuk termasuk Perusahaan Swasta melalui program-program CSR, dampak dari upaya Penanggulangan Kemiskinan akan semakin besar,” jelas Bambang. Lebih lanjut Bambang Widianto mengatakan bahwa dalam upaya meningkatkan efektifitas program CSR, salah satu syarat utama adalah bagaimana Perusahaan Swasta dapat mempertajam sasaran program CSR agar dapat menjangkau target atau sasaran penerima manfaat yang tepat. Penajaman sasaran selain bermanfaat untuk mencegah terjadinya duplikasi program, juga dapat mempercepat perluasan penerima manfaat. Pada kesempatan tersebut, Bambang juga
mengundang kalangan Perusahaan Swasta untuk datang ke kantor TNP2K dan berdiskusi bagaimana memperkuat penetapan sasaran program-program CSR. Lebih lanjut dikatakannya, selain membantu penajaman sasaran, TNP2K dapat membantu Perusahaan Swasta terkait pelaksanaan program CSR dalam hal fasilitasi dan komunikasi dengan Pemerintah Daerah dan Institusi Pemerintah lainnya, serta membantu mempertemukan antara pihak pelaksana Program Penanggulangan Kemiskinan dengan Perusahaan Swasta yang berminat untuk mengarahkan program CSR pada upaya penanggulangan kemiskinan. Untuk memberikan gambaran secara umum, Sekretaris Eksekutif TNP2K juga menjelaskan secara umum peran TNP2K, prioritas kerja TNP2K, serta penjelasan mengenai Basis Data Terpadu.
Pertamina Gandeng TNI AD Adakan Bakti Sosial di Daerah Tertinggal
SEPANJANG 2013, PT Pertamina (Persero) menggandeng TNI Angkatan Darat dalam melaksanakan bakti sosial di seluruh tanah air. Kerja sama akan difokuskan di daerahdaerah tertinggal dan perbatasan negara. Hal tersebut tertuang dalam Nota Kesepahaman yang ditandatangani pada Senin (25/2) oleh Direktur Utama Pertamina Karen Agustiawan dan Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Pramono Edhie Wibowo di Markas Besar TNI Angkatan Darat. Pertamina menggelontorkan dana sebesar Rp.68,610 miliar. “Program ini bertujuan untuk membantu masyarakat di daerah tertinggal dan perbatasan yang melibatkan CSR, PKBL 30
Sahabat Mizan Amanah
dan Pertamina Foundation, untuk kehidupan masyarakat Indonesia yang lebih baik,” kata Karen Agustiawan. Karen berharap peran kedua institusi tersebut akan semakin sinergis dan harmonis untuk kesejahteraan rakyat dan bangsa Indonesia di seluruh pelosok negeri, terutama di daerah-daerah tertinggal dan perbatasan. Khususnya untuk pelayanan kesehatan, lingkungan, dan pendidikan bisa lebih bermanfaat, termasuk dukungan TNI untuk keamanan operasi Pertamina. “Pertamina merupakan tulang punggung bagi penyediaan energi nasional dengan wilayah operasi yang melingkupi seluruh wilayah tanah air. Sementara itu TNI AD menjadi punggawa dalam menjaga kedaulatan Negara Kesatuan RI,” ujar Karen menambahkan. Terkait dengan itu, KASAD Jenderal Pramono Edhie Wibowo mengungkapkan,
amanat dari Pertamina ini merupakan tugas pelengkap dari tugas pokok yang di berikan oleh negara. Sejatinya kerja sama Bakti Sosial antara Pertamina dan TNI AD akan fokus pada tiga bidang, yaitu pendidikan, kesehatan, dan lingkungan. Pada bidang pendidikan, kontribusi Pertamina diwujudkan dengan penyediaan buku-buku untuk perpustakaan, perlengkapan pendidikan anak usia dini (PAUD), dan pemberian beasiswa. Untuk bidang kesehatan, bantuan diwujudkan dalam bentuk alat-alat kesehatan, pendirian Pos Kesehatan Desa (Poskesdes), mobil ambulans, dan bakti sosial. Adapun kegiatan di bidang lingkungan difokuskan untuk menunjang program 100 juta pohon yang merupakan wujud tekad Pertamina menjadi Sobat Bumi.
INFO CSR CSR Bank Mandiri Bantuan Untuk Jakarta dan Sumbawa telah memberikan dukungan dan kepercayaan kepada Bank Mandiri dalam berkontribusi kepada pembangunan nasional. BANK Mandiri memberikan bantuan berupa renovasi pembangunan Masjid dan Islamic Center di Jalan Karang Anyar Utara, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Dalam kata sambutannya Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini, Rabu (20/3/2013) mengatakan Bank Mandiri menyalurkan anggaran bina lingkungan senilai Rp.892.5 juta untuk membantu renovasi pembangunan Masjid Al Hikmah dan Islamic Center yang dibangun di atas tanah seluas 665 m2 yang diharapkan dapat menjadi sarana ibadah utama yang juga berfungsi sebagai pusat ilmu pengetahuan dan informasi agama Islam di Jakarta. Sebelumnya, Bank Mandiri memberikan bantuan tiga unit mobil ambulans senilai Rp.1,62 Miliar kepada Komando Strategis Angkatan Darat (Kostrad) sebagai fasilitas untuk membantu penyediaan layanan medis yang cepat bagi warga yang membutuhkan. Dalam kesempatan itu Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini juga mengatakan bantuan ini merupakan bentuk kepedulian sosial perusahaan kepada stakeholder yang
Kembangkan Kawasan Timur Indonesia Bank Mandiri menguatkan komitmen untuk mengembangkan Kawasan Timur Indonesia secara berkelanjutan. Untuk merealisasikan komitmen tersebut, Bank Mandiri pun mengalokasikan Rp.1,5 miliar untuk mengembangkan Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) dengan membangun gedung mandiri untuk mendukung proses belajar mengajar. Bank Mandiri juga menggelar pelatihan kewirausahaan di Sumbawa, NTB. Peresmian penggunaan gedung Mandiri di Universitas Teknologi Subawa dilakukan oleh Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini dan disaksikan Menteri Keuangan Agus Martowardojo, Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Zulkieflimansyah serta Gubernur NTB M. Zainul Majdi di Sumbawa, Minggu (10/3). Direktur Utama Bank Mandiri Zulkifli Zaini mengatakan, pengembangan UTS dan pelatihan kewirausahaan tersebut diharapkan mampu menciptakan kualitas sumberdaya manusia (SDM) serta mendorong peningkatan wirausahawan baru di Sumbawa.
Adaro Kucurkan CSR Pendidikan Rp.2,1 Miliar
KABUPATEN Tabalong, Kalimantan Selatan mendapat kucuran dana untuk menyukseskan program pendidikan sebesar Rp.2,1 miliar dalam tahun 2013. “Dana tersebut bersumber dari program Corporate Social Responsibility (CSR) PT Adaro Indonesia,” kata Kepala Bidang Bina Program Departemen CSR PT Adaro Indonesia, Fajrianoor, di Tanjung, ibukota Kabupaten Tabalong. Fajrianoor mengatakan, dana CSR tersebut terdiri atas bantuan infrastruktur sekolah sebesar Rp.500 juta, yang diarahkan untuk pembangunan SMP Negeri 2 Tanta,
TK Masingai Kecamatan Haruai, dan TPA Tarbiyatul Furqon. Program CSR sebelumnya, kegiatan bedah sekolah juga tetap dilaksanakan di antaranya rehab ruang kelas SMP Negeri Upau dan SD Negeri Bingkai Sari dengan total dana Rp.400 juta. “Untuk kegiatan bedah rumah baru dua sekolah yang mengusulkan yakni SMP Negeri Upau dan SD Negeri Bingkai Sari,” tambahnya. Program CSR juga mendukung upaya meningkatkan kompetensi guru sebesar Rp.100 juta. Kepala Dinas Pendidikan Tabalong Erwan mengatakan, program CSR untuk pendidikan non-formal perlu diapresiasikan dalam upaya gerakan pengentasan buta aksara di Tabalong.
DENGAN komitmen untuk selalu memberikan layanan terbaik bagi pelanggan serta turut membangun generasi cerdas, Indosat kembali meraih 2 penghargaan yaitu Best Customer Care Services dan Best CSR ‘Program Indonesia Belajar’ dalam ajang Selular Award ke-10 yang berlangsung Kamis (7/3) di Balai Kartini, Jakarta. “Kami sangat gembira menerima dua penghargaan ini, sebagai wujud apresiasi masyarakat atas kerja keras Indosat selama ini untuk selalu memberikan layanan terbaik kepada pelanggannya serta memberikan kontribusi positif bagi negeri melalui program CSR, khususnya Program Indonesia Belajar. Penghargaan ini juga menjadi pemacu semangat kami untuk semakin meningkatkan layanan yang selalu memberikan pengalaman terbaik bagi pelanggan,” demikian disampaikan Erik Meijer, Director & Chief Commercial Officer Indosat. • PT PERTAMINA (persero) bekerjasama dengan Lembaga Bina Lingkungan dan Landskap Universitas Trisakti melakukan program penelitian, pendidikan dan rehabilitasi mangrove di Desa Muara, Desa Lemo dan Desa Tanjung Pasir Kec Teluk Naga. Kegiatan yang sudah dimulai sejak Agustus 2012 itu, bertujuan untuk membangun kesadaran dan kemampuan masyarakat pesisir melakukan mitigasi dan adaptasi terhadap ancaman dampak perubahan iklim. Dalam kegiatan penelitian, pendidikan dan rehabilitasi mangrove yang melibatkan masyarakat tersebut telah merealisasikan penanaman 75.000 mangrove di area sepanjang 82.297 meter, di kawasan pantai, tambak, sungai, muara, dan pinggiran jalan. Senior Environment Officer CSR Pertamina Iwan Ridwan Faisal menyatakan, rangkaian program yang dikerjakan bersama Universitas Trisakti tersebut merupakan bagian dari kegiatan CSR Pertamina bidang lingkungan. “Diharapkan kegiatan bertahap ini tidak sekedar mengajak masyarakat untuk menanam mangrove saja, tetapi juga diberikan edukasi, dorongan dan motivasi bagi masyarakat untuk peduli lingkungan yang sejalan dengan slogan Pertamina Sobat Bumi,” ujar Iwan. •
April 2013
31
Dell XPS 12 Ultrabook Windows 8 dengan Layar Keren DELL kembali meluncurkan produk andalan terbarunya, yaitu Dell XPS 12. Kali ini Dell mendesain produknya dengan style ultrabook yang tipis dan dilapisi oleh bahan carbon fiber yang kuat di beberapa bagian. Layarnya dapat diputar melalui engsel yang ada di dalam frame-nya. Frame-nya dibuat dengan bahan magnesium alloy. Keyboardnya didesain chic dengan lampu yang berada di bagian dalamnya. Ini tentu saja amat membantu saat mengetik di ruangan minim pencahayaan. Dell XPS 12 memiliki ukuran 317 x 215 x 15 mm, dengan bobot 1,52 kg. Cukup ringan saat digunakan menjadi ultrabook, tetapi cukup berat bila 'dicopot' dan digunakan sebagai tablet. Pada sisi kanan, terdapat 2 buah slot USB 3.0, mini-display port, dan AC power connection. Sedangkan, di bagian kiri terdapat tombol volume,
tombol power (sekaligus unlock), jack audio, serta tombol screen orientation lock. Lubang ventilasinya sendiri diletakkan pada bagian bawah, terasa cukup panas bila digunakan di atas pangkuan. Layarnya pun cukup cerah dan jelas dengan resolusi HD 1920x1080 12,5 inci dengan kerapatan 176 ppi. Tentu saja layarnya juga telah mendukung touchscreen, dan dilaminasi dengan teknologi Gorilla Glass. Ultrabook ini diperkuat dengan processor Intel Core i5-3317U dengan RAM 4 GB, dan memori SSD 128 GB. Windows 8 64bit adalah sistem operasi yang berjalan di dalam ultrabook ini. Berjalan lancar dan mengalir di Dell XPS 12. Dengan tenaga
tersebut, waktu boot-up dapat diperpendek menjadi sekitar 15 detik saja. Namun Dell 'hanya' memberikan GPU Intel HD 4000 untuk memperkuat performa grafisnya. Untuk memainkan game seperti Hitman, Assasin Creed, dan sebagainya tentu saja bisa. Namun, Anda harus mengatur tampilannya menggunakan setting-an medium atau low graphics agar tidak terjadi kegagalan tampilan. Untuk ketahanan baterai, Dell XPS 12 sanggup ‘on’ hingga 5 jam lebih.
Jardin de la Sultana by Shafira Fashion Muslim Premium Yang Kaya Detil BUTIK fashion muslim Shafira baru-baru ini meluncurkan produk premium andalannya yang bertajuk Jardin de la Sultana. Acara launching ini diselenggarakan pada event fashion bertaraf internasional Indonesia Fashion Week 2013 (IFW ) di Jakarta Convention Center baru-baru ini. Feny Mustafa, founder Shafira mengungkapkan bahwa ke-72 busana evening yang ditampilkan khusus untuk IFW 2013 ini terinspirasi dari keindahan Taman Sultan Islam Alhambra, Granada di Eropa yang terkenal dengan bangunan garden landscape-nya. Dari segi fabrikasi dan motif, Shafira memilih teknik digital printing dan batik yang diaplikasikan pada bahan sutra organdi, lace jacquard, serta sutra. Nuansa yang disajikan pun terlihat romantik dan segar dalam palet sky blue, poppy red, tender shoots, grayed jade, emerald, dan lemon zest. Untuk bagian hijab Shafira menampilkan style turban, dari bahan serat alam yang dibuat dengan teknik smock untuk memberi tekstur dan tidak kaku. Sebagai aksesori pelengkap dipilih Sultana Brooch untuk menampilkan sisi glamour Koleksi busana Jardin de la Sultana Shafira terlihat sangat 32
Sahabat Mizan Amanah
bagus, elegan dan kaya akan detail. “Sepertinya saya akan langsung memesan salah satu busananya,” ujar Vivi, Member loyal dari Pekanbaru yang hadir khusus untuk Shafira di IFW 2013. Beberapa artis dan public figure pelanggan Shafira pun terlihat hadir untuk menyaksikan launching produk Jardin de la Sultana di Plenary Hall, JCC Jakarta, antara lain Eksanti, Astri Ivo, Berliana Febrianti, Cici Tegal, dan Nita Bonita. shafira.com
INFO NIAGA
Trongs Dijamin Tangan Tak Kotor Saat Makan Ayam coolthings.com
MAKAN ayam goreng ataupun yang berkuah paling enak menggunakan tangan. Namun akibatnya, tangan tampak kotor dan harus mencuci tangan agar bersih dan tak berbau. Dengan alat yang dinamakan Trongs ini, dijamin tangan tak kotor saat mencabik lauk ayam goreng ataupun gulai ayam! Trongs merupakan pelapis jari yang terbuat dari bahan polypropylene. Alat mungil ini dipakai dengan cara meletakkan jari tengah, telunjuk, serta jempol tangan kiri dan kanan. Tinggal digerakkan ke atas dan ke bawah, persis seperti menggunakan tangan. Fungsi utama Trongs adalah untuk melindungi jari agar tak
kotor. Melapisi ayam mentah dengan bumbu, membumbui ayam, mengiris daging ataupun makan daging yang penuh bumbu kini tak lagi jadi masalah. Tinggal gunakan Trongs, dan jari Anda pun bebas dari kotor. Selain itu, alat ini juga menghindari adanya perpindahan bakteri karena tangan yang kurang bersih. Karena tangan tetap bersih, Anda bisa langsung menggunakan handphone, memegang alat lain, bahkan berjabat tangan usai makan. Produk buatan New York ini dijual dengan harga terjangkau. Di situs resminya, tertulis harganya $4.95 (Rp. 47.000) untuk sepasang Trongs. Untuk pembelian 4 pasang, harganya didiskon jadi $18.5 (Rp. 178.000) dan harga $24.95 (Rp. 241.000) untuk 6 pasang Trongs.
Canon EOS 6D CANON telah mulai memasarkan kamera DSLR full-frame terbarunya EOS 6D di London, Inggris. Kamera besutan Canon ini juga disebut sebagai kamera DSLR fullframe paling kecil dan paling ringan dalam lini kamera full-frame milik Canon. EOS 6D ini juga dikatakan sebagai alternatif ekonomis dari EOS 5D Mark III yang harganya lumayan mahal (sekitar US$3.500). Canon EOS 6D diklaim memiliki banyak fitur yang mirip seperti 5D Mark III, namun dengan dimensi yang lebih kecil dan bobot yang 20% lebih ringan dibanding Canon EOS 5D Mark III. EOS 6D menawarkan sensor CMOS fullframe (berukuran 36 x 24mm) yang memiliki resolusi gambar 20,2 megapixel. Sensor ini digabungkan dengan prosesor pengolah gambar DIGIC 5+ yang diklaim dapat menghasilkan image gambar dan rekaman video yang mumpuni.
Untuk sensitivitasnya, EOS 6D mempunyai kemampuan ISO di rentang 100 sampai 25.600, yang masih dapat ditingkatkan hingga ISO 102.400. Kamera ini juga mempunyai kecepatan maksimal shutter speed 1/4000 detik dengan kecepatan terendahnya 30 detik. Canon EOS 6D juga sudah dilengkapi AF system 11 titik, metering 63 zona, perekaman video full HD 1080p, continuous shooting 4,5 fps, pembersih debu pada sensor, dan layar LCD ukuran 3,2 inci. Canon EOS 6D juga dilengkapi konektivitas Wi-Fi dan GPS terintegrasi. Kehadiran transmitter Wi-Fi pada kamera ini memungkinkan penggunanya mentransfer foto dan video secara nirkabel ke perangkat lain, seperti ke smartphone,
vipho.blogspot.com
Kamera DSLR Full-Frame Ekonomis dari Canon
tablet, komputer, bahkan kamera Wi-Fi lain. Canon EOS 6D juga dapat mendukung kreatifitas dengan beberapa fitur mode pemotretan yang menarik. Salah satunya adalah High Dynamic Range (HDR). Fitur ini dapat mengambil tiga foto dan secara otomatis menggabungkannya menjadi foto dengan rentang kontras yang lebih baik. Kamera ini dibandrol seharga US$2.099 untuk body only dan US$2.899 untuk yang sudah dilengkapi dengan lensa kit Canon EF 24-100mm f/4L IS USM. April 2013
33
Pulau Lombok dikenal dengan sebutan Pulau 1000 Masjid. Ini karena mayoritas masyarakatnya adalah pemeluk agama Islam yang taat sehingga masjid-masjid terdapat hampir di seantero pulau, bahkan hingga ke dusun-dusunnya. Sekalipun banyak agama yang lain yang terdapat di Pulau Lombok, misalnya Hindu, Kristen, dan lainnya, masyarakat Lombok amat menjunjung tinggi nilai toleransi beragama.
Masjid Raya At Taqwa Mataram
Pusat Kegiatan Umat Islam di Pulau Lombok alah satu masjid yang dikenal luas di Kota Mataram adalah Masjid Raya At Taqwa Mataram yang berada di Jalan Anyelir 3 Mataram merupakan salah satu pusat kegiatan umat Islam di Lombok. Awalnya, Masjid Raya At Taqwa yang dibangun pada tahun 1960 berukuran 30 x 30 meter persegi dengan luas lantai mencapai 1.210 meter persegi, dan memiliki daya tampung sekitar 2.000 jemaah. Setelah terjadi gempa pada tahun 1979 yang menyebabkan sebagian Pulau Lombok terutama wilayah Tanjung dan beberapa wilayah di Lombok Barat mengalami kerusakan parah termasuk Masjid Raya At 34
Sahabat Mizan Amanah
Taqwa, maka berdasarkan kajian teknis Dinas Pekerjaan Umum setempat, Masjid Raya At Taqwa yang mengalami kerusakan harus segera direnovasi. Jika tidak, dikhawatirkan masjid akan semakin parah kerusakannya. Akhirnya pada tahun itu pula Masjid Raya At Taqwa direnovasi. Namun demikian, kegiatan keagamaan tetap berjalan seperti biasa. Selama masjid direnovasi, untuk kegiatan ibadah dan keagamaan lainnya dipindahkan ke PGAN Mataram yang kini berubah nama menjadi MAN 2 Mataram. Seteleh melewati masa renovasi sekitar 4 tahun, pada 1982 Masjid Raya At Taqwa Mataram diresmikan oleh Menteri Dalam
Negeri Amir Mahmud. Masjid Raya At Taqwa yang berada di bawah naungan Biro Kesos Pemprov NTB ini, kini menjadi tujuan kegiatan keagamaan yang bersifat nasional. Bahkan ketika Presiden Susilo Bambang Yudhoyono melakukan kunjungan kerjanya di NTB tahun 2012 lalu juga melaksanakan sholat Jumat di masjid Raya At Taqwa yang kini mampu menampung sekitar 7.500 jemaah dengan luas bangunan mencapai 5.700 meter persegi. Menurut pengurus Masjid Raya At Taqwa Mataram, Abdurahman, kegiatan yang bersifat pembinaan mental spiritual terus digalakkan. Pengajian yang bersifat kajian kitab seperti pengajian tafsir, fiqih dan sirah
ANJANGSANA FOTO-FOTO : DEDI
nabawi mempunyai jadwal tetap. Untuk pengajian tafsir diadakan tiap Sabtu malam. Untuk pengajian fiqih diadakan tiap Senin malam dan Sirah Nabawi diadakan tiap Rabu malam. Selain itu, kata Abdurahman ada kegiatan keagamaan rutin yang disiarkan secara langsung oleh RRI Mataram yakni kuliah subuh dan sholat Jumat. “Dari para pendengar kuliah subuh ini, kami sering mendapat masukan,” terang Abdurrahman. Masukan dan saran dari para jamaah, kata Abdurahman menjadi acuan pengurus untuk terus berbenah dalam pembangunan mental spritual. Karenanya, para pengurus pun menetapkan kualifikasi para penceramah sesuai perkembangan wawasan masyarakat. “Kami yakin, para penceramah yang mengisi ceramah kuliah subuh dan ceramah lainnya bisa dipertanggungjawabkan keilmuannya,” ujar Abdurrahman menambahkan. Bahkan, akhir-akhir ini para narasumber yang mengisi ceramah selain memiliki ilmu keagamaan juga akademisi seperti Dr. H.M. Muktar, Prof. Dr. Lukman Al Hakim dan Dr. H. Subhan Abdullah Acim. “Adapun kegiatan keagamaan yang bersentuhan dengan masyarakat seperti pelatihan perawatan jenazah dan pembinaan para mualaf, pihak masjid bekerja sama dengan MUI Kota Mataram,”
Kini, Masjid Raya At Taqwa mampu menampung sekitar 7.500 jemaah.
ungkap Abdurrahman. Lebih lanjut Abdurahman mengatakan, hal lain yang perlu menjadi perhatian bersama adalah bagaimana menghidupkan kembali kegiatan keagamaan yang dikelola
remaja masjid. “Sudah dua tahun ini kegiatan remaja masjid vakum. Kami berharap, remaja kembali menghidupkan Taman Pendidikan Al Qur’an (TPA) serta kegiatan keagamaan lainnya,” pintanya. DED - Lombok
Pantai Ampenan
Pantai Pelabuhan Tempat Akulturasi Budaya SALAH satu obyek wisata menarik di Mataram adalah Pantai Ampenan. Pantai yang terletak sekitar 3 kilometer dari pusat kota Mataram ke arah utara menjadi salah satu obyek wisata yang kini ramai dikunjungi masyarakat terutama pada sore hari atau minggu pagi. Selain untuk menikmati keindahan pantai, mandi juga mengunjungi pantai Ampenan membawa pengunjung untuk mengenang masa lalu saat pantai Ampenan masih dijadikan pelabuhan. Sisa-sisa kejayaan pelabuhan pantai Ampenan masih terlihat berupa pondasi dermaga, bangunan kuno serta bangunan hasil akulturasi kebudayaan Arab, Cina, dan para pendatang lainnya. DED
DEDI
Sisa pondasi dermaga di Pantai Ampenan, Mataram, Lombok. Tampak di kejauhan, penampakan Gunung Agung di Pulau Bali.
April 2013
35
FIGUR kapanlagi.com
AGENG KIWI
Abaikan Nasihat Dokter Demi Aksi Sosial ANAK-ANAK yatim dan dhuafa tampak gembira dan terhibur dengan kehadiran puluhan artis ibukota yang ikut menghibur, menyanyi, dan memberikan pertunjukan sulap pada acara sunatan massal gratis yang diadakan pada hari Minggu (17/3) di Radio Muara 1152 AM, Jakarta. Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama AK Pro, Radio Muara 1152 AM, Humaniora Foundation, So Nice So Good, dan Youni Pro. Sang koordinator hajatan artis ini, Ageng Kiwi, tampak puas dengan kesuksesan acara sunatan massal gratis ini. Namun siapa sangka kalau Ageng Kiwi sebetulnya sedang sakit. Batuknya tak kunjung sembuh beberapa hari terakhir ini. Begitu lemahnya kondisi Ageng hingga ia mengalami tiga kali pingsan. Dokternya pun menyarankan kalau dirinya harus istirahat total dan tak boleh banyak bicara, apa lagi harus beraktifitas.
Nasihat itu pun terpaksa diabaikan demi aksi sosialnya. “Saya terpaksa mengabaikan nasehat dokter. Karena saya ketuanya di acara sosial ini. Kalau nggak ada saya gimana nanti jalannya acara ini?,” ungkap Ageng Kiwi. Acara ini dihadiri oleh beberapa public figure ternama, antara lain tokoh nasional Hayono Isman, dan beberapa artis di bawah binaan Ageng Kiwi seperti Ayu Soraya, Ine Sinthya, Pretty Asmara, Yadi Sembako, dan masih banyak lagi. “Selain itu kegiatan ini juga merupakan uji coba untuk melaksanakan kegiatan yang lebih besar lagi. Saya ingin membuat kegiatan sunatan massal yang bisa masuk Museum Rekor Indonesia (MURI), dengan nama Sunatan Massal Gratis 1000 Anak dan juga nikah massal gratis. Niat saya tidak lain ingin membantu mereka yang tidak mampu. Doakan ya," papar Ageng menutup perbincangan.
Neo Letto Kampanyekan Pelestarian Lingkungan Hidup
36
Sahabat Mizan Amanah
Tentunya kita juga harapkan anak muda harus siap kritisi pemerintah demi menjaga cinta terhadap kampung halamannya,” tutur Ferry. Acara yang digelar di Kandang Jurang Doang itu sebagai penutup dari rangkaian acara kegiatan National Youth Forum For Sustainability Development OISCA Indonesia. “Ke depan juga kita akan kegiatan yang serupa yang lebih besar di seluruh Indonesia. Saat ini sudah memiliki 29 negara di seluruh negara yang concern terhadap pengembangan pertanian dan lingkungan hidup. Sedangkan OISCA Indonesia memiliki mempunyai pelatihan anak muda di berbagai daerah seperti Sukabumi, Karang Anyar, dan daerah lainnya. Pelatihan tersebut melingkupi budi daya dan bagaimana cara bercocok tanam,” ungkap Ferry menambahkan. kapanlagi.com
VOKALIS band Letto, Sabrang Mowo Damar Panuluh, alias Noe, yang sudah lama tak muncul di dunia musik Indonesia, ternyata sedang sibuk dengan kegiatan di luar dunia musik. Salah satunya adalah bergabung dalam sebuah organisasi, yaitu Organization For Industrial Spritual and Culture Advancement (OISCA) Indonesia. Organisasi ini bertujuan mengajak anak muda untuk mencintai lingkungan dan kampung halaman. “Anak muda harus cinta kepada kampung halaman. Jika cinta sudah dilakukan, maka akan menjadikan bangsa ini menjadi lebih indah. Begitu juga anak muda. Cinta pada sektor pertanian akan berdampak membantu para petani,” ujar Noe di Kandang Jurang Doang, Tangerang Selatan, belum lama ini. Dengan bergabungnya Noe dalam OISCA, Ferry Juliantono selaku ketua OISCA berharap banyak musisi dan aktivis ikut bergabung dalam organisasi yang mengkampanyekan pelestarian lingkungan hidup. “Kita harapkan masih banyak lagi musisi, aktivis yang masuk jadi anggota OISCA.
INTERMEZZO
SUNAH SUJUD ONLINE IFFAH EPHRAT WAJIB MAKSUD BERDOA
KHALWAT SHOLEHAH MARTABAT DOMBA JERUJI ATAP JANNAH FLANEL
Temukan kata-kata pada baris sebelah kiri di susunan huruf acak di atas. Fotokopi halaman ini, lalu gunting jawaban dan masukan ke amplop beserta alamat lengkap dan fotokopi KTP. Kirimkan ke:
Hadiah dipersembahkan oleh :
Redaksi Majalah ‘Sahabat Mizan Amanah’ Jl. Kesehatan Raya No. 16 Bintaro - Jakarta Selatan Jawaban paling lambat diterima oleh Redaksi pada tanggal 22 April 2013. Pemenang (satu orang pemenang) akan diundi dan diumumkan pada edisi Majalah ‘Sahabat Mizan Amanah’ bulan Mei 2013. Pemenang akan mendapatkan hadiah berupa 1 (satu) buah buku terbitan Penerbit Republika dan voucher belanja Lottemart senilai Rp.200.000,-. Hadiah akan dikirim melalui pos. Keputusan Redaksi tidak dapat diganggu gugat.
FAKTA ! Jenis buku yang paling banyak dibaca adalah kitab suci, buku percintaan, motivasi, sastra, dewasa, fiksi ilmiah, buku resep masakan, buku sejarah, dan buku agama. Sebanyak 30 persen pembaca akan menyelesaikan bacaannya sebelum halaman 50. Sebanyak 87 persen pembaca membaca buku mereka sampai dengan
300 halaman. Sebanyak 74 persen hingga 400 halaman, dan semakin tebal, semakin sedikit persentase orang yang tuntas membaca buku. Buku dengan harga US$ 0,99 atau sekitar Rp 9.400 berpotensi 12 kali lebih banyak terjual. Adapun buku seharga US$ 3,99 (sekitar Rp 37.900) lebih banyak menghasilkan pendapatan. Sementara buku seharga US$ 7,99 (sekitar Rp 75.900) berpotensi lima kali lebih banyak dibaca.
Jawaban Quiz - Maret 2013
Perempuan cenderung menyelesaikan baca buku 50% lebih banyak ketimbang pria. Mereka yang berusia di bawah 40 tahun memiliki rata-rata kecepatan membaca 48 halaman per jam, lama baca 12 menit, dan dalam sekali mampu membaca sampai 146 halaman. Adapun mereka yang berusia di atas 40 tahun memiliki rata-rata kecepatan membaca 22 halaman per jam, lama baca 20 menit, dan mencapai 277 halaman dalam sekali baca.
Pemenang : Carolina Bogor - Jawa Barat
April 2013
37
TAUSYIAH
KHALWAT DAN IKHTILAT
oleh :
Ust. Fuad Hasyim
38
Sahabat Mizan Amanah
halwat ialah berduaWalaupun diperbolehkan karena ada duaan seorang laki-laki mahram-nya, tetapi tetap harus ada dalam dengan seorang kemaslahatan atau untuk kebaikan seperti perempuan yang bukan meng-khitbah atau ta’arruf yang akan mahram-nya, kemudian meneruskan ke jenjang pernikahan. yang dimaksud dengan Oleh karena itu, ber-khalwat (berduaan) ikhtilat ialah pergaulan bebas antara laki dan pergaulan bebas antara laki-laki dan dan perempuan yang bukan mahram-nya. perempuan yang bukan mahram-nya, wajib Kata-kata khalwat dan ikhtilat dalam dijauhi sebab kalau seseorang berduaan kehidupan di zaman sekarang ini sudah maka yang ketiganya adalah syaithan menjadi suatu hal yang asing, tapi dalam (setan). kenyataan Rasulullah SAW, kesehariannya itu bersabda: sudah menjadi biasa “Ketahuilah, tidak dan tidak merasa dosa akan sekali-kali lagi jika seorang laki-laki bermelakukannya karena khalwat dengan minim pengetahuan seorang perempuan tentangnya padahal melainkan yang masalah ini sudah ketiganya adalah “Barang siapa yang menjadi perhatian setan.” (HR. Atberiman kepada Rasulullah SAW sejak Tirmidzi). Allah dan hari akhir, empat belas abad “Barang siapa yang yang lalu, dalam Al beriman kepada Allah maka janganlah ia Qur’an dan sunnah dan hari akhir, maka sekali-kali berRasulullah SAW, janganlah ia sekali-kali khalwat dengan penjelasan tentang ber-khalwat dengan khalwat dan ikhtilat seorang perempuan seorang perempuan sangat jelas tentang yang tidak disertai yang tidak disertai keharamannya. oleh mahram-nya, oleh mahram-nya, Dalam hadits yang karena sesungguhnya diriwayatkan oleh yang ketiganya karena Imam Bukhari, adalah setan.” (HR. sesungguhnya yang Rasulullah SAW Ahmad). ketiganya adalah bersabda: “Jangan Kalau sudah sekali-kali seorang ketiganya setan itu setan.” laki-laki ber-khalwat artinya setan telah (bersendirian) dengan masuk kepada urusan (HR. Ahmad) seorang perempuan mereka yang melainkan bersama memudahkan setan seorang perempuan itu ada mahram-nya.” untuk mempengaruhi atau menjerumuskan Dalam hadits di atas sangat jelas tentang mereka kepada jurang yang lebih hina yaitu tidak bolehnya seorang laki-laki berduaan zina sebab ikhtilat atau ber-khalwat itu dengan seorang perempuan kecuali ada termasuk perbuatan yang mendekatkan mahram-nya. kepada zina. Yang disebut mahram ialah setiap lakiIngat peringatan Allah SWT, “Dan laki yang diharamkan menikahinya untuk janganlah kamu mendekati zina. selama-lamanya, baik karena hubungan Sesungguhnya zina itu adalah suatu nasab, hubungan satu susuan atau karena perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang menantu. buruk”. (QS. Al-Israa’:23).
ADVERTORIAL
Ambulance Gratis
Komitmen Mizan Amanah Dalam Pelayanan Kesehatan Masyarakat MEMBANGUN sistem dan sarana pelayanan yang dapat memberikan manfaat secara maksimal pada masyarakat dan lingkungan secara terus menerus merupakan salah satu misi Mizan Amanah. Dalam hal menyediakan sarana pelayanan yang dapat memberikan manfaat secara maksimal pada umat manusia dan lingkungan, salah satunya, Mizan Amanah menyediakan ambulance gratis. Ambulance ini sudah dipersiapkan sejak tahun 2010 dan mulai beroperasi aktif pada akhir tahun 2011. Sejatinya, ambulance ini disiapkan bagi siapa pun yang membutuhkan tanpa ada kewajiban membayar dan tak perlu prosedur rumit untuk penggunaannya. Menurut Koko Komarudin, pengemudi yang diamanatkan untuk menerima dan melayani panggilan bila ambulance diperlukan, cukup dengan menelpon dirinya atau Mizan Amanah Cimahi, penggunaan ambulance ini bisa segera diproses. Sejak beroperasi aktif, ambulance hampir setiap hari keluar
KOKO KOMARUDIN, Pengemudi “ALHAMDULILLAH dengan aktif mengemudikan ambulance ini, saya bisa ikut membantu Mizan Amanah aktif membantu warga yang membutuhkan. Selama mengemudikan ambulance ini tentunya banyak suka dan dukanya. Dukanya, terkadang saat tengah malam dan beristirahat, saya harus segera bangun dan secepat mungkin bergerak membawa warga yang membutuhkan. Sukanya, Alhamdulillah, saya selalu merasa senang bila sudah bisa dengan cepat membawa warga ke rumah sakit terdekat,” ungkap Koko.
Koko menambahkan banyak pengalaman yang menarik dan ‘mengerikan’. Misalnya, saat ia mengantarkan jenazah seorang korban meninggal asal Cianjur ke pemakaman, seorang teman yang mengantarkan jenazah temannya tiba-tiba mendadak sakit dan menjadi parah saat dalam perjalanan. “Seumur-umur, saya baru menyaksikan seseorang yang merasa sekarat. Saya berhasil mengantarkan sang temen tadi ke RS Cibabat. Sayang, tak lama setelah dirawat di RS Cibabar, ia pun wafat,” ungkap Koko mengenang.
memenuhi keperluan. “Kebanyakan dari permintaan RS Hasan Sadikin, Bandung,” papar Koko. Selain RS Hasan Sadikin, RS Cibabat, pihak kelurahan, dan para warga di sekitar Asrama Mizan Amanah di kawasan Pojok, Cimahi pun turut menggunakannya. heran, dengan beragam lembaga dan perorangan yang membutuhkan layanan ambulance gratis, beragam keperluan dan tujuan pun sudah terlayani dengan baik. Mulai dari mengantar jenazah hingga membawa pasien ke rumah sakit terdekat. Menurut Asep, pengelola asrama Mizan Amanah, dalam hal pengantaran jenazah, ambulance ini pernah digunakan hingga Surabaya saat memenuhi permintaan RS Hasan Sadikin, sedangkan untuk pengantaran pasien atau yang sakit, ambulance kebanyakan mengantar ke RS Hasan Sadikin dan RS Cibabat, Cimahi. Sejauh ini, ambulance memang diposisikan untuk siaga memenuhi panggilan dan kehadirannya memang telah memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. AS
DEFI MIA NURULLIANA, Pasien “ALHAMDULILLAH, saya sangat terbantu sekali dengan kehadiran ambulance dari Mizan Amanah. Tahun 2012, saya yang kebetulan tinggal tak jauh dari asrama Mizan Amanah di Jalan Pojok, dibawa dengan cepat oleh ambulance tersebut ke RS Hasan Sadikin sehingga penanganan medisnya pun bisa lebih cepat. Kata dokter, bila tidak segera dibawa ke RS, penyakit saya bisa cepat dan terus membahayakan karena kata dokter saya menderita tumor
di sebelah wajah kanan,” papar Mia. Mia menyambung, bahwa sejak beberapa tahun terakhir, dirinya memang merasakan sering sakit gigi sekaligus memiliki benjolan yang perlahan membesar. “Awalnya, saya terkena benturan dari batang besi pompa air saat SD. Rupanya, benturan tersebut menyebabkan ‘daging tumbuh’ dari tulang yang terbentur. Alhamdulillah, kini saya sekarang telah sembuh,” ungkap Mia gembira.
Siapa
?
Orangtuaku
Jadikan Anda Orangtuanya... Dengan Rp. 600.000,- per bulan, Anda sudah menjadi orang tua angkat bagi anak yatim.
021 - 7388 6407 082 222 999 334
w w w . m i z a n a m a n a h . o r g
Binaan Mizan Amanah - Desa Ternak
2
Binaan Mizan Amanah
6
Mizan Amanah News
8
Mitra Kotak Peduli Yatim (KPY) M E D I A S I L AT U R A H M I M I Z A N A M A N A H
12
Edisi April 2013
MIZAN AMANAH News STEF
Baca Halaman 8
Di Sekolah Peradaban Al Kamil yang berlokasi di Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat disediakan lahan pertanian khusus untuk dikelola oleh anak peserta didik. Penyediaan lahan pertanian inii bertujuan untuk menerjunkan anak didik secara langsung dalam bidang pertanian. Selain bertani, anak juga dididik untuk selalu bersyukur atas karunia Allah SWT atas nikmatNya.
BINAAN Mizan Amanah
DESA TERNAK
Memberdayakan Desa Dengan Budidaya Ternak FOTO-FOTO : DOK MIZAN AMANAH
Dalam kegiatan sosialnya, Mizan Amanah selaku yayasan yatim dhuafa nasional memiliki banyak program yang bertujuan untuk memberikan pendidikan dan kemandirian bagi generasi muda Indonesia, khususnya kepada anak yatim dan dhuafa. Salah satunya adalah program Desa Ternak yang terbukti membantu kemandirian desa dan membantu pendidikan anak yatim dan dhuafa di desa tersebut.
2
uatu petang di sebuah dusun yang terletak di kawasan Ciamis, Jawa Barat. Cuaca tampak cerah dengan langit terlihat lebih terang dan tak banyak menampilkan awan. Petang di hari Kamis pertengahan bulan silam tersebut, tidak seperti petang pada hari-hari sebelumnya dimana hujan biasa datang pada petang hari dan mengguyur dusun tersebut, juga membasahi kebanyakan desa dan
daerah lain di sekitar Ciamis. Pada petang itu pula, belasan anakanak tampak asyik mengisi waktu di halaman sebuah mushola. Sebagian anak-anak lelaki membagi tim menjadi dua dan bermain bola, sedangkan anak-anak perempuan memilih menonton dan bercengkerama dengan teman-teman lain. Satu dua di antara mereka nimbrung menyimak bacaan. Mereka adalah bagian dari anak-anak yang mondok di Panti Asuhan Al Huda,
April 2013
INFO Mizan Amanah
BINAAN Mizan Amanah Dusun Caringin, Desa Pasir Nagara, Kecamatan Pamarican, Ciamis, Propinsi Jawa Barat. Di desa itulah, Mizan Amanah mengimplementasikan sebuah program bernama Desa Ternak. Desa ternak yang mulai direalisasikan pada tahun 2012 merupakan program yang lahir bukan semata mengekor terhadap lembaga lain, tetapi memang terlahir atas dasar solusi yang dianggap tepat bagi komunitas kecil di dusun Caringin. Sebagai fasilitator untuk memberikan solusi, Mizan Amanah memproyeksikan program ini dipatenkan menjadi program unggulan Mizan Amanah. Upaya mematenkan program desa ternak yang dianggap dan diharapkan bisa menjadi bagian dari solusi bagi masyarakat tentunya bukan tanpa alasan semata. Seperti diketahui, berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2010 bahwasanya penduduk miskin paling banyak berada pada pedesaan. Penduduk kota memiliki jumlah penduduk miskin 11,10 juta, sedangkan desa 19,93 juta jiwa. Masih menurut laporan BPS persentase penduduk miskin kota sebanyak 9,87 %, sedangkan di desa 16,56%. Dapat disimpulkan tingkat
kemiskinan di desa lebih membutuhkan perhatian. Sementara itu, hampir semua desa di Indonesia memiliki potensi alam yang melimpah apalagi sekedar beternak. Akan tetapi, mayoritas masyarakat tidak paham potensi alam desanya sendiri. Mereka lebih memilih urbanisasi ke kotakota besar sebagai solusi untuk perseorangan. Dan ironisnya potensi alamnya dieksploitasi oleh orang luar tanpa mempedulikan masyarakatnya. Dengan paparan tersebut dapat disimpulkan bahwasanya program ternak masih relevan dijadikan sebuah gagasan pemberdayaan yang tidak sekedar berternak pada umumnya, tetapi perlu dipahamkan aspek-aspek pendukung lainnya agar berternak bukan sampingan, tapi pilihan. Dari rangkaian aktivitas yang dilakukan, sebagai program Desa Ternak pertama, tentunya baik Mizan Amanah maupun Panti asuhan Al Huda sebagai pengimplementasi program berharap program ini berhasil dan bisa menjadi contoh program sejenis untuk diterapkan di desa-desa lain sehingga tak hanya bisa memberikan manfaat bagi pengelola dan warga sekitar, tetapi bisa meluas. Aamiin. AS
Sasaran Program Desa Ternak Mizan Amanah • Nama lembaga • Ketua Pengasuh • Jumlah anak asuh • Nama Desa/Kampung • RT/RW • Kelurahan • Kecamatan • Kabupaten/Kota • Propinsi • Nama Aparat
: : : : : : : : : :
Panti Asuhan Al Huda Aang Agustus 10 anak yatim (1 orang cacat) Desa Pasir Nagara/Caringin RT 20 RW 07 (terdapat 7-8 RT) Caringin Pamarican Ciamis Jawa Barat Suparman (Kepala Dusun)
Panti Asuhan Al Huda dirintis pendiriannya sejak tanggal 12 Mei 2010 dan berdiri menjadi yayasan pada hari Senin tanggal 12 Desember 2011. Awalnya, panti ini menampung sebanyak 4 orang anak yatim piatu dan 9 orang dhuafa. Kini, yatim piatu yang mondok bertambah menjadi 9 orang.
INFO Mizan Amanah
April 2013
Survey dan Kajian Untuk Program Desa Ternak
PEMILIHAN Dusun Caringin, Desa Pasir Nagara tentunya juga melalui survey dan kajian. Sebelumnya Caringin adalah desa yang pernah disurvey pada tahun 2010, dengan proyeksi sasaran program Komunitas Kampung Barokah. Namun, dikarenakan di Mizan Amanah belum ada badan khusus yang menangani pemberdayaan sehingga tidak dapat dilanjutkan. Baru pada tahun 2012 desa tersebut kembali dipetakan dan kemudian dipilih dalam program Desa Ternak. Alasan memilih desa tersebut di antaranya : 1. Secara khusus Mizan Amanah belum menyentuh masyarakat desa, tetapi pada tahapan sebuah organisasi kecil yaitu panti Al Huda yang memiliki panti asuhan anak yatim piatu sekitar 10 orang, dan 70 anak yatim lainnya masih belum tersantuni sehingga diperlukan income tambahan bagi lembaga tersebut untuk keberlangsungan penyantunan terhadap anak yatim dan dhuafa di desa tersebut. 2. Secara fisik dan wawancara sebagian warga menunjukan warga masyarakat tersebut tergolong mayoritas kurang mampu dan perlu dibantu secara ekonomi.
3
BINAAN Mizan Amanah
Budidaya Ternak Kambing Untuk Mengembangkan Modal FOTO-FOTO : AGUS
DEPARTEMEN Pemberdayaan Mizan Amanah yang dipimpin oleh Manajer Pemberdayaan Unang Hendrayana, mencoba membantu masyarakat dengan mengembangkan perternakan pada desa-desa sasaran program dan untuk langkah awal Dusun Caringin, Desa Pasir Nagara, kecamatan Pamarican, Ciamis, Jawa Barat inilah yang menjadi sasaran dan program disalurkan melalui Lembaga Panti Asuhan Al Huda yang diketuai Aang Agustus. “Alhamdulillah, saya sangat bersyukur mendapat bantuan yang mana hasilnya kelak bisa digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan anak-anak yatim dan dhuafa, baik yang mondok di sini maupun yang tinggal di desa ini,”
4
ungkap Aang. Aang menambahkan dalam program desa ternak ini, dirinya beserta teman-teman menerima bantuan uang sebesar 13.250.000 rupiah yang dibelikan 16 ekor kambing berikut menyiapkan kandangnya. Setelah kambing siap, hal yang dilakukan berikutnya adalah proses penggemukkan dan menernakkan 16 ekor kambing. Komunikasi Aang dan Mizan Amanah, berawal dari informasi seorang kerabatnya yang tinggal di Cimahi. “Awalnya, saya mendapat informasi dari saudara saya yang kebetulan menjadi salah seorang donatur di panti yang saya kelola. Informasi tersebut saya coba tindak lanjuti hingga saya mendapat bantuan dalam program Desa Ternak,” ungkap Aang.
“Saat ini, untuk mengoptimalkan penggemukan dan pengembangbiakkan kambing, kami menyiapkan lahan seluas kurang lebih 600 meter persegi yang kami coba tanami rumput khusus yang biasa disebut rumput gajah untuk makanan utama kambing. Rumput ini umumnya sangat cocok dengan kambing dan mempercepat proses penggemukan dibandingkan dengan rumput biasa yang tersebar di berbagai tempat di desa ini,” papar Aang. Aang pun mengakui bahwasanya dengan rumput gajah sebagai makanan pokok, kambing bisa secara fisik lebih berisi dan terhindar dari penyakit pencernaan. Ya, seperti diketahui
April 2013
INFO Mizan Amanah
BINAAN Mizan Amanah
rumput gajah memang merupakan keluarga rumput-rumputan (graminae ) yang telah dikenal manfaatnya sebagai pakan ternak pemamah biak (ruminansia) yang alamiah di Asia Tenggara. Rumput ini biasanya dipanen dengan cara membabat seluruh pohonnya lalu diberikan langsung (cut and carry) sebagai pakan hijauan untuk kerbau, sapi, dan kambing. Pemilihan rumput gajah sebagai pakan utama menjadi pilihan terbaik dalam proses penggemukan dan pengembangbiakkan yang dilakukan Aang dan kawan-kawan. Menurut Aang, dari jumlah kambing
yang ada telah ada penambahan satu ekor kambing dibandingkan jumlah awal dan Aang serta kawan-kawan, saat ini, membagi kambing dalam dua kelompok, yakni sebagian untuk penggemukkan dan sisanya sekitar sepuluh ekor diprioritaskan untuk proses pengembangbiakkan. Menurut Tohidin yang membantu Aang mengelola yayasan, dalam kurun waktu sekitar lima bulan, yayasan berhasil mengembangkan nilai modal awal yang diperoleh bisa berkembang menjadi sekitar 18.000.000 rupiah dan kambing bertambah satu ekor. Aang dan Tohidin pun merasakan banyak manfaat dari program ini. AS
Aang Agustus, Pengasuh Panti Asuhan Al Huda
Aang Agustus (berpeci, tengah) beserta segenap pengurus panti asuhan dan para anak yatim dan dhuafa di Panti Asuhan Al Huda, Desa Pasir Nagara, Ciamis, Jawa Barat
INFO Mizan Amanah
April 2013
5
BINAAN Mizan Amanah
AINUN NURJANNAH
Ingin Menjadi Bidan Profesional SEIRING dengan perkembangan profesi dan tuntutan lapangan kerja, serta nilai akreditasi yang baik, AKPER Budi Luhur melaksanakan konversi menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Budi Luhur pada tahun 2006 dengan menambah dua program studi baru (D3 Kebidanan dan S1 Keperawatan). Di program studi D3 Kebidanan inilah Ainun Nurjannah, seorang anak binaan Mizan Amanah, menuntut ilmu. Ainun pertama kali masuk asrama Mizan Amanah sekitar tujuh tahun silam menjelang masuk kelas 1 SMP MTs Nurul Iman Cimahi. “Saya masuk asrama, awalnya karena desakan kakakkakak saya yang sebelumnya tinggal di asrama. Menurut mereka, saya lebih baik ikut mereka karena bila hanya sekolah di Garut, pendidikannya kurang. Semula saya enggan. Saya tidak ingin pisah dari ibu. Terlebih lagi, sejak kecil saya sudah ditinggal ayah yang wafat saat saya masih kecil sehingga tak ingat lagi wajahnya. Bahkan, saya sempat bilang tidak apa apalah saya sekolah di Garut (Pameungpeuk) hanya sampai SD,” kisah Ainun sembari tersenyum saat ditanya awal dan kenapa ia memilih tinggal di asrama. Namun, akhirnya Ainun luluh saat sang Ibu yang sehari-hari berdagang di sebuah warung kecil di kampung ikut mendesak dan bilang kalau kamu ingin menjadi manusia, ya harus terus melanjutkan sekolah dan tinggal di asrama Mizan Amanah. “Saat pertama masuk asrama, saya tinggal di Blok C. Saat seminggu tinggal di sana, saya selalu menangis dan ingin kabur karena tidak betah. Kebetulan di Blok C, kebanyakan laki-laki dan perempuannya waktu itu hanya dua
6
orang. Kemudian saya dipindah ke Blok I dan di sana saya lebih betah karena lebih banyak teman perempuan dan kemudian pindah ke asrama pojok yang membuat saya semakin betah,” ungkap Ainun yang bercita-cita ingin menjadi seorang bidan profesional. Ainun merasakan tinggal di asrama memang berbeda dengan saat ia tinggal di rumah. Perbedaan yang menonjol adalah, di asrama Ainun merasa diajarkan arti disiplin, dan lebih belajar mandiri. Hal yang awalnya terasa berat ini memberikan banyak manfaat pada dirinya. Terbukti, ia sekarang bisa kuliah walaupun awalnya ia merasa enggan untuk terus sekolah. Hal lain yang Ainun syukuri, ia bisa mengenal lebih banyak teman dan memiliki rasa kekeluargaan yang tinggi, khususnya dengan temanteman yang tinggal di asrama baik yang usianya di bawah dia, maupun di atasnya. Sebagai anak kelima dari enam
bersaudara, kini, Ainun bisa menjaga rasa rindu terhadap ibu dan adiknya di Pameungpeuk, Garut. Ia bisa melampiaskan rasa rindu biasanya saat libur Idul Fitri dimana ia dan kawankawan yang tinggal di asrama diberikan kesempatan untuk tinggal di kampung asal masing-masing selama sekitar satu minggu. AS
BIODATA Nama : Ainun Nurjannah Tempat/Tanggal Lahir : Garut, 10 September 1993 Hobi : Menulis, Membaca, dan memasak Sekolah : STIKes Budi Luhur Tingkat 1 semester 2 Prestasi : 10 besar (SD-SMA), juara baca puisi (kelas 2 SMA), juara pidato (kelas 2 SMA)
April 2013
INFO Mizan Amanah
BINAAN Mizan Amanah MENYIMAK postur fisiknya yang cukup tinggi untuk ukuran usianya dan badan yang tegap, Bambang Iskandar memang pantas memilih olahraga, khususnya bola voli dan sepak bola sebagai hobi. Tak hanya itu, ia pun menempatkan bernyanyi sebagai hobi berikutnya. Artinya, selain berolahraga, menyanyi menjadi aktivitas favorit. Saat ini, Bambang duduk di bangku kelas 3 MTs Nurul Iman, Cimahi. Tahun lalu, ia menorehkan prestasi yang cukup membanggakan sebagai kapten tim sekolahnya yang membawa tim menjadi juara bola voli antar-MTs se-Jawa Barat. “Posisi saya sebagai kapten tim. Saya biasa melakukan service dan melakukan smash,” ungkap Bambang yang berhasil mengalahkan tim lawan di final sehingga menjadi juara pertama pada ajang kompetisi antar-MTs se-Jawa Barat pada tahun 2012.
BAMBANG ISKANDAR
Juara Bola Voli Yang Belajar Disiplin dan Mandiri di Asrama Mizan Amanah Di luar waktunya bersekolah dan berolahraga bola voli dengan mengikuti beberapa turnamen di sekitar Cimahi, Bambang tinggal di asrama Mizan Amanah Pojok Cimahi. Di asrama, remaja kelahiran Garut 1 Januari 1997 ini sangat menikmati dan mengikuti aturan disiplin yang diterapkan asrama. Dia pun merasakan ajaran yang diterapkan langsung untuk belajar mandiri. Di luar itu, ia merasa tetap memiliki keluarga walaupun secara lahiriah, keluarganya tinggal di kawasan Sari Bakti, Garut. Pendek kata, Bambang betah tinggal
INFO Mizan Amanah
di asrama dan tinggal di sana mampu memicunya untuk menorehkan sejumlah prestasi dengan bakat yang ia miliki. Selain pernah juara bola voli, Bambang rupanya pernah pula menjuarai lomba puisi. Apa yang saat ini dirasakan Bambang, memang sangat kontradiktif dengan apa yang dialami dan dirasakan saat pertama kali ia memasuki asrama Mizan Amanah sekitar tiga tahun silam. Saat itu, rasa kangen selalu menyergap dirinya. Sebagai putra ketujuh dari sembilan bersaudara, ia selalu teringat sang
April 2013
ayah, kakak dan adiknya. Rasa itu memang perlahan menghilang, tapia memiliki rentang waktu hingga berbulan-bulan. Saat ini, rasa rindu itu memang sesekali muncul. Namun, hal ini sudah bukan merupakan kendala karena ia bisa melampiaskan rasa kangennya saat libur lebaran tiba. Sebelum memperoleh libur, belajar menjadi kesehariannya. “Ya, di asrama ini, enaknya saya bisa belajar bersama teman-teman. Bahkan, bila saat ada soal-soal yang sulit dijawab, kita bisa saling bertanya,” terang Bambang. AS
BIODATA Nama : Bambang Iskandar Tempat/Tanggal Lahir : Garut, 1 Januari 1997 Hobi : Menulis, sepakbola, bola voli, dan menyanyi Sekolah : MTs Nurul Iman kelas 3 Prestasi : Juara Bola Voli antar MTs se-Jawa Barat
7
MIZAN AMANAH News SEKOLAH PERADABAN AL KAMIL
Panen Cianjur :
Mendekatkan Anak Didik Pada Bidang Pertanian FOTO-FOTO : DOK MIZAN AMANAH
APA yang Anda lihat, rasakan, dan dengar selama ini, bisa menjadi pelajaran berharga di dunia ini. Jika Anda dapat mendalami dan mau menjadikan semua itu sebagai bahan pelajaran untuk masa depan. Lontaran ungkapan pepatah di atas sejatinya harus dipahami betul oleh kita sebagai makhluk Tuhan yang diberi amanah sebagai sebaik-baiknya makhluk. Apalagi bagi kita yang memiliki keimanan terhadap ketentuan Yang Maha Kuasa. Tentunya demi terwujudnya individu yang lebih baik dan baik lagi di dunia maupun akhirat kelak. Itu menjadi sebuah proses pembentukan insan kamil bagi kita terutama anak-anak generasi anak bangsa. Tak terkecuali proses tersebut tengah dilakukan di Sekolah Peradaban Al Kamil, Mizan Amanah. Tentunya, dengan berbagai proses nyata yang dapat memberikan dampak
8
positif bagi anak-anak didik, di antaranya pembentukan karakter mandiri dan berjiwa kuat yaitu dengan menerjunkan anak didik dalam kegiatan pertanian seperti menanam dan memanen padi. Di Sekolah Peradaban Al Kamil yang berlokasi di Ciranjang, Cianjur, Jawa Barat ini, sengaja disediakan lahan pertanian khusus dikelola anak peserta didik. Penyediaan lahan pertanian inii bertujuan untuk menerjunkan anak didik secara langsung dalam bidang pertanian. “Sekolah Peradaban Al Kamil yang merupakan lembaga pendidikan di Mizan Amanah sangat menghargai proses pendidikan bagi anak didinya. Kegiatan belajar harus dilaksanakan dimana pun dan kapan pun. Setiap momen yang terjadi juga selayaknya menjadi ajang pembelajaran. Termasuk kegiatan memanen padi di sawah,�
kata Manajer Pendidikan Mizan Amanah, Rendi Yulianto. Beberapa waktu lalu anak didik Sekolah Peradaban Al Kamil Mizan Amanah belajar melakukan panen padi bersama para petani di lokasi sawah yang berada di areal sekolah. Terpenting lagi, jelas Rendi, proses pembelajaran seperti lewat pertanian tersebut yaitu anak didik diharapkan bisa belajar mensyukuri karunia serta nikmat yang telah diberikan Allah SWT di antaranya lewat panen padi. “Hal ini merupakan upaya mendekatkan para murid dengan Allah, yaitu dengan mensyukuri nikmat dari Sang Pencipta berupa tumbuhnya padi yang menjadi makanan pokok kita, semoga dengan tahu lelahnya memanen dan proses penantian yang panjang anak didik jadi lebih bersyukur atas nikmat yang Allah berikan,� jelasnya. LLS
April 2013
INFO Mizan Amanah
MIZAN AMANAH News PEDULI YATIM DAN DHUAFA
Kepedulian Mizan Amanah dan Alfamart :
Santunan Beasiswa Untuk Ratusan Anak Yatim dan Dhuafa BARU-BARU ini Mizan Amanah bekerjasama dengan Alfamart, memberikan santunan pendidikan berupa beasiswa kepada ratusan anak-anak yatim dan dhuafa di wilayah Kota Cimahi, Jawa Barat. “Ini merupakan salah satu program peduli terhadap sesama. Yang saat ini dikhususkan dan diperuntukkan bagi anak-anak yatim dan dhuafa. Untuk lokasi, sementara di kota Cimahi dulu. Ke depannya akan terus berlanjut di tempat lain yang membutuhkan bantuan,” tutur Manajer Cabang Bandung Mizan Amanah, Dindin Suryanto. Dindin menjelaskan, dalam santunan yang diberikan kepada anak-anak yatim dan dhuafa tersebut dapat terselenggara lewat kerja sama dengan para donatur terutama pihak Alfamart. Dan itu merupakan sebuah komitmen baik yang sudah berjalan lama, sehingga dapat terselenggara dengan lancar dan terorganisir. Branch Manager Alfamart Bandung 2, Edwardo S Effendi mengatakan, pihaknya akan terus berupaya bekerjasama dengan lembaga-lembaga sosial terutama dengan Mizan Amanah untuk memberikan santunan peduli terhadap generasi anak bangsa, yakni sebagai bentuk Alfamart dalam memberikan kontribusi terhadap dunia pendidikan negeri ini.
DOK. MIZAN AMANAH
“Ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian kami terhadap dunia pendidikan terutama peduli terhadap pendidikan anak-anak yatim dan anak-anak yang kurang mampu,” papar Edwardo. Dalam acara simbolis pemberian bantuan beasiswa pendidikan tersebut, dihadiri pula pihak pemerintahan serta para tokoh masyarakat setempat. LLS
Pengobatan Gratis Metode Thibbun Nabawi
Kesehatan Herbal Alami Untuk Para Dhuafa BERTEMPAT di Aula Kelurahan Bintaro Tangerang, pada tanggal 22 Maret 2013, Mizan Amanah mengadakan acara Pengobatan Gratis Dengan Metode Thibbun Nabawi. Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB hingga 17.00 WIB ini menggunakan metodemetode pengobatan seperti terapi bekam, accupressure, gurah THT, dan imunisasi herbal. Menurut koordinator acara, Mardiono, tujuan acara ini adalah memberikan pengobatan gratis kepada masyarakat yang tidak mampu sekaligus memperkenalkan metode pengobatan Thibbun Nabawi yang menggunakan bahanbahan alami. Untuk acara ini, Mizan Amanah bekerjasama dengan PHI (Pondok Herbal Indonesia) dan menargetkan 100 orang dhuafa menghadiri pengobatan gratis ini. EKA
INFO Mizan Amanah
April 2013
EKA
9
MIZAN AMANAH News
Mizan Amanah Resmikan Asrama Mizan Amanah Balikpapan BERTEMPAT di kota Balikpapan, hari Minggu (24/3), Asrama Mizan Amanah diresmikan oleh Direktur Mizan Amanah Andri Yanto, SHI. Dalam sambutannya, Andri Yanto menyampaikan bahwa kehadiran Mizan Amanah di Balikpapan, khususnya dan Kalimantan Timur umumnya, diharapkan bisa menjadi sebuah media antar-kaum dhuafa atau tidak mampu dengan kaum yang mampu dan bisa memberi manfaat yang besar bagi anak-anak yatim dan kaum dhuafa. Dalam acara ini, dari Mizan Amanah juga hadir Manajer Pemberdayaan Unang Hendrayana dan Manajer Mizan Amanah Bandung Dindin Suryanto. Acara ini, menurut Humas Mizan Amanah Balikpapan Dodi, dibagi dalam dua sesi. Sesi pertama yang dimulai dari jam 8 hingga 11.00, diperuntukkan untuk
FOTO : DOK MIZAN AMANAH
Direktur Mizan Amanah, Andri Yanto, SHI, melakukan pengguntingan pita tanda diresmikannya pembukaan Asrama Mizan Amanah di Balikpapan, Kalimantan Timur.
anak-anak, sedangkan sesi kedua yang ditujukan untuk kaum lansia yang dimulai pada pukul 14.00 hingga 16.00 waktu setempat. Pada sesi pertama antara lain diisi dengan penyerahan santunan dan perlengkapan belajar, serta uang tunai.
Penyerahan santunan secara simbolis dilakukan oleh Dindin Suryanto. Acara yang dihadiri kelurahan setempat dan anggota DPRD selain jajaran dari Mizan Amanah, juga menghadirkanm 100 anak yatim dan dhuafa serta 100 lansia dan janda jompo. AS
PROGRAM UMROH UNTUK YATIM DAN DHUAFA
Mewujudkan Impian Pergi Ke Tanah Suci ADA satu program baru yang diluncurkan Mizan Amanah di tahun 2013, yaitu Program Umroh. Meskipun terbilang baru, insya Allah Mizan Amanah optimis bakal menjadikan program ini rutin serta meluas sehingga dapat dirasakan manfaatnya bagi banyak pihak. “Pergi ke tanah suci merupakan impian anak-anak yatim dan dhuafa juga. Oleh karena itu, di tahun ini kita mencoba menggelar program umroh ini,” sebut Manajer Pendidikan Mizan Amanah, Rendi Yulianto. Rendi memaparkan, program pemberangkatan umroh untuk anak-anak yatim dan dhuafa ini dapat terselenggara berkat kerja sama Mizan Amanah dengan para donatur dan salah satu travel umroh yaitu Basmallah Tour. LLS
10
DALAM rangka kampanye Gerakan Cinta Yatim Indonesia (GCYI), Mizan Amanah membuka gerai GCYI di sejumlah mal terkemuka di Jakarta dan sekitarnya. Program kampanye ini diselenggarakan dalam rangka menjalin komunikasi yang lebih intens antara Mizan Amanah dengan masyarakat luas terutama bagi para donatur yang peduli pada anak yatim dan dhuafa. “Gerai-gerai GCYI, insya Allah dapat menjadi sarana bagi para donatur yang berkeinginan untuk berbagi pada anak yatim dan dhuafa se-Indonesia,” ujar Dede Sutisna, Manajer Komunikasi dan Fundraising Mizan Amanah. Mal-mal yang membuka gerai GCYI antara lain ITC Roxy Mas, Mal Cijantung, WTC Matahari BSD, Giant Melati Mas, ITC Fatmawati, Mal Slipi Jaya, Mal Cinere, dan Carrefour Sunter. Jadwal kegiatan gerai GCYI diadakan mulai tanggal 28 Maret hingga 11 April 2013. STF
April 2013
INFO Mizan Amanah
INFO PENTING ! Akhir-akhir ini makin banyak aksi tak bertanggungjawab yang mengatasnamakan Mizan Amanah Jakarta. Maka melalui info ini, kami memberitahukan kepada segenap mitra Kotak Peduli Yatim (KPY) Mizan Amanah Jakarta agar berhati-hati kepada mereka yang mengaku dari team KPY Mizan Amanah Jakarta. HANYA CREW KAMI DI BAWAH INI yang merupakan petugas resmi Kotak Peduli Yatim (KPY) Mizan Amanah Jakarta dan seluruh wilayah di Jabodetabek. SMS Centre
Petugas resmi kami selalu dibekali dengan Surat Resmi KPY Mizan w w w. m i z a n a m a n a h . o r g
Amanah dan Kartu Tanda Karyawan Mizan Amanah Jakarta.
Ali Mulyana
Dzohiruddien
Hamid Wira Putra
Prasetyo
Sugiarto
Yana Kusdiansyah
Salurkan Kepedulian Anda pada Kotak Peduli Yatim (KPY) Mizan Amanah di Mitra KPY kami
Terima Kasih kepada para mitra KPY atas kerjasama yang telah terjalin dengan baik
Terima Kasih Atas Kebaikan dan Kepedulian Anda Semoga Allah SWT membalas dengan pahala dan rezeki yang berlipat ganda. Aamiin Ya Robbal 窶連lamiin...
Kepedulian Anda Adalah Solusi Untuk Mewujudkan Kemandirian Anak Yatim