PROFIL DESA KARAS KECAMATAN KARAS KABUPATEN MAGETAN
GAMBARAN UMUM Desa Karas adalah salah satu desa di Kecamatan Karas yang berjumlah 11 desa, desa karas ini mayoritas penduduknya bermata pencaharian dari hasil pertanian dan sebagian lainnya berdagang, juga ada sebagian penduduk yang mencari nafkah ke luar negeri sebagai tenaga kerja. Dengan keadaan atau kondisi yang demikian tersebut di atas, pemahaman tentang pendidikan maupun kesehatan perlu di perhatikan. Hal ini bisa dilihat dari tingkat pendidikan yang belum memadai baik sarana prasarananya maupun tenaga pendidiknya, begitu juga dengan dibidang kesehatan yang dirasa perlu juga diperhatikan. Dengan adanya program Generasi yang mulai tahun 2007 sampai sekarang diharapkan menimbulkan perubahan yang mendasar berkaitan dengan bidang pendidikan maupun kesehatan. Mulai dari gizi kurang, PMT Bumil KEK, PMT Posyandu, Periksa Bumil, Transport melahirkan, Bimbel , APE dan lainnya. Tidak hanya program Generasi saja yang menangani kegiatan tersebut, karena program generasi ini tidak mengambil alih peran dari dinas kesehatan dan juga desa yang tahun-tahun berikutnya mempunyai peran yang lebih besar, hal ini bisa dilihat integrasi program generasi dengan program yang ada di desa.
VISI Terwujudnya kesejahteraan masyarakat desa Karas yang adil dan bermartabat
MISI Meningkatkan ketaqwaan ketuhanan yang maha esa Meningkatkan kualitas pelayanan di bidang pendidikan, kesehatan untuk seluruh masyarakat
Meningkatkan sumber daya manusia khususnya bagi aparat pemerintahan desa Karas Menggali, mengelola serta mengembangkan potensi sumber daya alam yang ada di desa karas
Meningkatkan stabilitas keamanan dan ketertiban
POTENSI UMUM Batas Wilayah
Sebelah utara Sebelah Selatan Sebelah Timur Sebelah Barat
: Berbatasan dengan desa Sobontoro Kecamatan Karas : Berbatasan dengan desa Temboro Kecamatan Karas : Berbatasan dengan desa Geplak Kecamatan Karas : Berbatasan dengan desa Kuwon Kecamatan Karas
Jumlah penduduk
Jumlah laki-laki Jumlah perempuan Jumlah penduduk pendatang Jumlah penduduk pergi
: 1960 Jiwa : 1980 Jiwa : 33 Jiwa : 30 Jiwa
Luas wilayah menurut penggunaannya
Luas pemukiman Luas Persawahan Luas Perkebunan Luas Kuburan Luas Pekarangan Luas Perkantoran Luas Prasarana Umum lainnya
: 32 Ha : 142 Ha : 87 Ha : 5 Ha : 30 Ha : 5 Ha : 5 Ha
Orbitrasi
Jarak ke ibu kota kecamatan Lama jarak tempuh ke kecamatan Jarak ke ibu kota kabupaten Lama jarak tempuh ke kabupaten Jarak ke ibu kota propinsi Lama jarak tempuh ke propinsi
Iklim Curah hujan Jumlah bulan hujan Suhu rata-rata harian
: 0,6 Km : 15 menit : 15 Km : 30 menit : 172 Km : 4 jam
: 60 – 160 Mm : 6 bulan : 22 – 23 C
APARATUR PEMERINTAHAN & KELEMBAGAAN PEMERINTAH DESA : NO
NAMA
KETERANGAN
1.
Murgiyanto
Kepala Desa
2.
Mohammad Jamjuri
Sekretaris Desa
3.
Heru Sudjatmiko, SE
Ur. Pemerintahan
4.
Bambang Eko Iswanto
Ur. Keuangan
5.
Kastomo
Ur. Pembangunan
6.
Budianto
Kasun I
7.
Najamudin
Kasun II
8.
Didik Purwanto
Kasun III
9.
Pandu
Bendahara Desa
10.
Ngabeni
Jogoboyo
11.
Labibil Masduki
Modin/Kesra
12.
Damin
Sambong
BADAN PERMUSYAWARATAN DESA ( BPD ) : NO
NAMA
KETERANGAN
1.
Sunardi
Ketua
2.
Nur Hadi
Wakil ketua
3.
Suparkun
Sekretaris
4.
Suwarto
Anggota
5.
Sri Purwanto
Anggota
6.
Ranto
Anggota
7.
Supriyanto
Anggota
8.
Sugeng
Anggota
9.
Waluyo
Anggota
LEMBAGA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ( LPM ) : NO
NAMA
KETERANGAN
1.
Purwanto
Ketua
2.
Fajar Burhani
Sekretaris
3.
M. Rusli
Anggota
4.
Sunardi
Anggota
5.
Pamuji
Anggota
6.
Triyanto
Anggota
7.
Suparni
Anggota
8.
Suparman
Anggota
9.
Budi Setiawan
Anggota
10.
Neki Henik
Anggota
KELEMBAGAAN PENDIDIKAN : a. Pendidikan Formal NAMA
JUMLAH
Kepemilikan Pemerintah Swasta Desa v -
Jumlah pengajar 3
Jumlah siswa 25
Play group
1
TK
3
-
-
v
2
30
SD/Sederajat
3
v
-
-
10
350
SLTP/Sederajat
1
v
-
-
20
640
Jumlah pengajar
Jumlah siswa
b. Pendidikan formal Keagamaan NAMA Roudhatul Athfal Ponpes
JUMLAH
Kepemilikan Pemerintah Swasta Desa
1
-
v
-
3
30
2
-
v
-
4
50
Jumlah pengajar 1
Jumlah siswa 5
c. Pendidikan non formal/kursus NAMA
JUMLAH
Kepemilikan Pemerintah Swasta Desa v -
Komputer
1
Menjahit
1
-
v
-
2
25
Beladiri
1
-
v
-
5
30
Kecantikan
1
-
v
-
1
5
KELEMBAGAAN KESEHATAN : a. Prasarana Kesehatan Polindes
1 Unit
Posyandu
4 pos
Balai pengobatan masyarakat
2 Unit
Rumah/kantor/praktek dokter
1 unit
b. Sarana Kesehatan Jumlah dokter umum
1 orang
Jumlah paramedis
2 orang
Bidan
1 orang
Perawat
1 orang
Gambaran Umum Program Generasi Sehat & Cerdas Alokasi dana Program Generasi Sehat & Cerdas Desa Karas Kecamatan Karas Kabupaten Magetan Sarana Fisik
Pendidikan
Kesehatan
Jumlah
( Rp )
( Rp)
( Rp )
( Rp )
Tahun 2007
88.953.626
89.240.629
178.194.255
Tahun 2008
77.953.526
81.434.712
159.388.238
138.947.000
144.655.000
301.495.000
Tahun 2010
26.695.000
30.920.000
57.615.000
Tahun 2011
8.340.000
36.694.000
45.034.000
Tahun 2012
18.035.000
30.183.000
48.218.000
Tahun 2013
2.018.000
50.984.000
53.002.000
Tahun 2014
4.085.100
48.509.000
52.595.000
Tahun 2015
4.788.000
47.297.000
52.085.000
Siklus
Tahun 2009
17.893.000
Kegiatan kesehatan dan pendidikan sebelum dan sesudah ada Program Generasi Sehat & Cerdas Kondisi kegiatan sebelum ada Program 1
Kondisi kegiatan sesudah ada program
PMT Gizi Kurang - Masih banyak asupan gizi yang kurang terpenuhi - Banyak balita yang mendekati garis
- Gizi kurang sudah berkurang - Sudah ada perubahan perilaku
merah
2
Transport persalinan - Masih ada ibu melahirkan ke dukun dan terlambat dibawa ke tenaga kesehatan
3
5
6
7
PMT Bumil KEK - Masih ada bumil yang kekurangan energi kronis karena asupan gizinya kurang Penyuluhan Kesehatan - Masyarakat kurang paham akan pentingnya kesehatan, terutama kesehatan ibu, bayi dan balita termasuk didalamnya terpenuhinya asupan gizi Pelatihan Kelas bumil ( IH ) - Masyarakat kurang paham akan pentingnya kesehatan, terutama kesehatan ibu, bayi dan balita
PMT Balita - Partisipasi masyarakat kurang untuk ikut posyandu -
8
- Ibu melahirkan sudah ditolong oleh tenaga kesehatan
Biaya USG dan Cek Laboratorium - Ibu hamil ( RTM ) tidak periksa karena tidak punya biaya - Malas untuk periksa dan kurang memperhatikan kesehatan
4
masyarakat berkaitan dengan gizi - Penyuluhan/pelatihan masyarakat rutin dilakukan
Kecukupan gizi juga kurang terpenuhi
Alat Permainan Edukatif ( APE ) - Belum pernah ada alat permainan edukatif ( APE )
- USG & Cek Laboratorium menjadi keharusan untuk periksa bagi bumil - Bumil sekarang rajin periksa dan sadar akan kesehatan janin dan ibunya
-
Asupan gizi bumil KEK sudah terpenuhi dan LILA bisa di atas 23,5 cm
-
Masyarakat sadar akan pentingnya kesehatan termasuk gizi
-
Masyarakat sadar akan pentingnya kesehatan terutama dalam menjaga kesehatan ibu termasuk calon bayinya
-
Dengan adanya PMT balita antusias masyarakat datang ke posyandu bertambah Gizi balita bertambah
-
-
Balita bisa menggunakan APE dalam pelaksanaan posyandu Merangsang kecerdasan otak balita Posyandu sebagai sarana bermain anak-anak balita
8
Bimbingan belajar ( SD/MI ) - Masih ada anak yang kurang bisa membaca dan menulis - Masih ada yang tidak naik kelas -
Kebiasaan malas belajar
-
Anak bisa membaca dan menulis Anak bisa naik kelas dengan nilai yang baik Anak tambah rajin belajar