RANO KARNO BICARA MAHAR
SYARIEF HASAN
PROYEK NAKAL ANAK MENTERI
AKHIR DRAMA
ANAS
EDISI 111 | 13 - 19 JANUARI 2014
DAFTAR ISI
Tap Pada konten untuk membaca artikel
Edisi 111 13 - 19 januari 2014
Fokus
Jejak Permainan Anak Pak Menteri Pemenang tender pengadaan videotron Rp 23 miliar adalah perusahaan milik anak Menteri Syarief Hasan. Pejabat yang menetapkan pemenang tender juga masih kerabat Syarief. Syarief tidak tahu?
Nasional
Hukum
n Akhir Drama buat Anas n seleksi alam ala konvensi n surga itu terancam bencana
kriminal
internasional
ekonomi
n amerika pulang, al-qaidah datang n bangkok mendidih n satu nyawa, satu ‘kehormatan’
n antiklimaks larangan ekspor mineral n harga pasar setengah hati
interview
bisnis
n rano karno
n dari nada tunggu sampai parfum
kolom
lensa
n sudah korban, tersangka pula
n selamat tinggal, bank indonesia
n Drama Carmuk Elpiji
media
n merah lava di puncak sinabung
people n tabletkah juru selamat majalah
wkwkwk n kalau dalang jadi bupati
Seni hiburan
n Tika Bravani n Jusuf Kalla n Nicole Kidman n Drama Perang dan Cinta Remaja n adaptasi ben stiller untuk si pelamun
gaya hidup
n film pekan ini n agenda
Cover: Ilustrasi: Kiagus Auliansyah
@majalah_detik
majalah detik
n Berharap Langsing dari perasan lemon n kota tua yang menawan n gurih lezat masakan chef normaN
Pemimpin Redaksi: Arifin Asydhad Wakil Pemimpin Redaksi: Iin Yumiyanti Redaksi: Dimas Adityo, Irwan Nugroho, Mulat Esti Utami, Nur Khoiri, Sapto Pradityo, Sudrajat, Oktamandjaya Wiguna, Arif Arianto, Aryo Bhawono, Deden Gunawan, Hans Henricus, Silvia Galikano, Nurul Ken Yunita, Kustiah, M Rizal, Budi Alimuddin, Pasti Liberti Mappapa, Monique Shintami, Isfari Hikmat, Bahtiar Rifai Bahasa: Habib Rifa’i, Rahmayoga Wedar Tim Foto: Dikhy Sasra, Ari Saputra, Haris Suyono, Agus Purnomo Product Management: Sena Achari, Eko Tri Hatmono Creative Designer: Mahmud Yunus, Kiagus Aulianshah, Galih Gerryaldy, Desy Purwaningrum, Suteja, Mindra Purnomo, Zaki Al Farabi, Edi Wahyono, Fuad Hasim, Luthfy Syahban. Kontak Iklan: Arnie Yuliartiningsih, Email: sales@detik.com Telp: 021-79177000, Fax: 021-79187769 Direktur Utama: Budiono Darsono Direktur: Nur Wahyuni Sulistiowati, Heru Tjatur, Warnedy Kritik dan Saran: appsupport@detik.com Alamat Redaksi: Gedung Aldevco Octagon Lantai 2, Jl. Warung Jati Barat Raya No.75 Jakarta Selatan, 12740 Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: redaksi@majalahdetik.com Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp.
lensa
Merah Lava di Puncak Sinabung
Tap untuk melihat foto UKURAN BESAR
foto-foto: Getty Images
Lava pijar meluncur dibarengi erupsi abu vulkanik dari puncak Gunung Sinabung, Sumatera Utara, pekan lalu. Ini merupakan muntahan lava pertama sejak Sinabung (2.460 mdpl) aktif meletus pada September 2013. Majalah detik 13 - 19 januari 2014
1
2
3
1: Lava keluar dari mulut Gunung Sinabung, Sumatera Utara (9/1). (Reuters/Roni Bintang) | 2: Gumpalan debu Gunung Sinabung membentuk cendawan raksasa tampak dari Desa Perteguhen, Karo (6/1). (ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi) | 3: Lava pijar mengalir dari puncak Sinabung tampak dari Desa Jeraya, Karo (5/1). (ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi)
4
5
6
4: Kaki petani di kaki Gunung Sinabung di Desa Payung (9/1). (REUTERS/Beawiharta) | 5: Sekuntum bunga mekar di antara semak yang terpapar debu vulkanik Gunung Sinabung (9/1). (REUTERS/Beawiharta) | 6: Tumpukan botol diselimuti debu vulkanik Gunung Sinabung (9/1). (REUTERS/Beawiharta)
7
7: Seekor anjing tewas tergeletak di tengah jalan dan tertutup debu Gunung Sinabung di Desa Tiga Pancur, Karo (8/1). (REUTERS/Beawiharta)
8
9
8: Warga Desa Payung menunggu truk yang akan mengantar mereka ke tempat pengungsian (8/1). Sedikitnya 22.145 warga mengungsi akibat erupsi Gunung Sinabung (ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi) | 9: Serombongan pengungsi di Desa Payung menghindari hujan abu (8/1). (Getty Images/Ulet Ifansasti)
10
11
12
10: Sebuah bus melintas di antara pohon-pohon yang tertutup abu dan membuat kawasan tersebut hilang warna hijaunya (6/1). (REUTERS/Y.T. Haryono). | 11: Pejalan kaki membelah hutan yang tertutup debu vulkanik Gunung Sinabung (4/1). (Getty Images/Ulet Ifansasti) | 12: Warga menonton letusan Gunung Sinabung (3/1). (Getty Images/Ulet Ifansasti)
13
14
15
13: Petugas menunjuk maket kawasan rawan bencana dan jalur evakuasi di Kabanjahe, Karo (9/1] (ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi) | 14: Cendawan hitam akibat abu vulkanik terlihat dari salah satu bangunan di Desa Sibintun (8/1). (Getty Images/Ulet Ifansasti) | 15: Sepeda yang ditinggal pemiliknya dipenuhi debu vulkanik erupsi Gunung Sinabung di Desa Sebintun, Karo (8/1). (ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi)
buat Anas
Setelah hampir satu tahun berstatus tersangka kasus gratifikasi proyek Hambalang, Anas akhirnya ditahan KPK. Apa maksudnya menyinggung nama SBY, dan menyatakan penahanannya sebagai hadiah tahun baru? Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Wahyu Putro A/ANTARA FOTO
Akhir Drama
thinkstock
hukum
hukum
R Juru bicara KPK Johan Budi memberi keterangan soal penahanan Anas. Wahyu Putro A/ANTARA FOTO
ompi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi berwarna oranye akhirnya dikenakan Anas Urbaningrum. Mantan Ketua Umum Partai Demokrat tersebut secara resmi menjadi tahanan KPK setelah empat jam diperiksa pada Jumat petang, 10 Januari 2014. Anas ditahan setidaknya untuk 20 hari ke depan. Bekas Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam itu akhirnya dijebloskan ke bui setelah menyandang status tersangka sejak Februari tahun lalu. Anas disangka menerima gratifikasi dalam proyek pembangunan Pusat Pendidikan dan Pelatihan Sekolah Olahraga Nasional Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Saat memberikan keterangan pers di tangga lobi gedung KPK, sebelum dibawa ke ruang tahanan, Anas berupaya meyakinkan publik bahwa dirinya hanyalah korban konspirasi. “Saya terima kasih kepada Pak SBY, mudah-mudahan peristiwa ini punya arti. Dan semoga punya makna dan menjadi hadiah tahun baru 2014,” katanya. Anas, juga para pendukungnya, hingga saat ini menuding kasus Hambalang yang menjeratnya merupakan rekayasa. Itu sebabnya, ia sempat mangkir dari panggilan kedua komisi antirasuah tersebut, Selasa, 7 Januari 2014. Sepekan sebelumnya, 31 Desember 2013, Anas juga mangkir dari panggilan pertamanya untuk diperiksa sebagai tersangka. Ketua KPK Abraham Samad mengancam, jika kembali tidak hadir dalam panggilan ketiga pada Jumat lalu itu, Anas akan dijemput paksa. Anas akhirnya datang ke gedung KPK meski tanpa didampingi pengacara. Namun, sebelum ke KPK, Anas menggelar jumpa pers di rumahnya, Jalan Teluk Langsa,
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
hukum
Kaveling TNI Angkatan Laut, Duren Sawit, Jakarta Timur. Selama 27 menit, Ketua Presidium Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) itu memberi keterangan di hadapan wartawan sembari duduk lesehan di atas tikar dan mengenakan sarung. “Tidak benar Anas melawan KPK. Tidak ada Anas melawan KPK. Yang jelas, Anas ingin bekerja sama dengan KPK untuk menemukan keadilan,” ujarnya. Ia mengaku tidak memenuhi panggilan lantaran sedang menemui orang tua dan sahabatnya. Anas menjelaskan alasan dirinya mangkir dari panggilan KPK. Salah satu yang dia dan kuasa hukumnya permasalahkan adalah adanya kata “proyek-proyek lain” dalam surat perintah penyidikan KPK, selain proyek Hambalang. Tidak benar Anas Namun KPK punya jawaban atas melawan KPK. Tidak ada hal yang dipermasalahkan Anas Anas melawan KPK. Yang itu. Menurut juru bicara KPK, Johjelas, Anas ingin bekerja an Budi, kata “proyek-proyek lain” sama dengan KPK untuk tersebut akan dijelaskan saat Anas diperiksa sebagai tersangka. “Yang menemukan keadilan.” dilakukan KPK terkait pemanggilan Anas selaku tersangka sesuai dengan prosedur perundang-undangan,” tutur Johan di kantornya. Toh, kubu Anas tetap saja menuding kasus tersebut “ada apa-apanya”. Alasan itulah yang membuat para loyalis Anas berdatangan ke rumahnya, yang juga dijadikan markas PPI. Mereka datang dari berbagai daerah, seperti Pekalongan, Jawa Tengah; Indramayu, Jawa Barat; dan Bali. “Kedatangan kami murni karena solidaritas sebagai kawan aktivis,” ucap Muhammad Lutfi, Sekretaris
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
hukum
Anas, saat tiba di gedung KPK. Wahyu Putro A/ANTARA FOTO
Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia Kota Pekalongan, yang juga simpatisan PPI. Senada dengan Lutfi, Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia Kota Pekalongan Imadudin mengaku datang ke Duren Sawit untuk memberikan dukungan. “Saya penasaran, ingin melihat bagaimana ‘Jumat keramat’. Saya dengar KPK akan menahan Mas Anas,” kata pria yang akrab disapa Dudin, yang juga seorang calon anggota legislatif dari Partai Demokrat, ini. Dudin juga meyakini penetapan status Anas sebagai tersangka lebih karena kasus politik, bukan perkara hukum. Ia mengklaim, Anas dianggap membahayakan. “Kalau tidak ditahan, ia dianggap bisa mengancam partai politik tertentu,” katanya. “Kalau tidak segera ditahan sebelum pemilu legislatif, KPK tidak bisa membuktikan kesalahan Anas.” Sementara itu, mengenai mangkirnya Anas dari dua kali panggilan KPK, kuasa hukumnya, Firman Wijaya, berdalih sikap kliennya tersebut bukan karena ingin melawan hukum. Firman menuturkan, Anas meminta penegak hukum juga memperhatikan aspek hak asasi manusia. “Mas Anas selama setahun ini dirugikan namanya, begitu juga keluarganya. Menegakkan hukum bukan
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
hukum
Tap/klik untuk berkomentar
Deddy Kusdinar, mantan direktur PT Adhi Karya. Wahyu Putro A/ANTARA FOTO
hanya soal kepastian hukum, tapi juga kepastian peradilannya,” ujar dia. Firman juga meminta penyidik KPK tak berbuat serampangan. Kata “proyek lain-lain” dalam surat panggilan pemeriksaan, menurut dia, sudah merugikan hak asasi kliennya. “Membuat surat panggilan tidak boleh coba-coba,” tuturnya, seraya mengatakan, kasus yang dihadapi kliennya sarat muatan politik. Ia juga menganggap semua proses hukum terkait kliennya abnormal. Mulai surat perintah penyidikan sprindik yang bocor hingga penetapan tersangka yang sudah hampir satu tahun. “Saya tidak ingin ini menjadi catatan kelam penegakan hukum di negeri ini,” ucap Firman. “Drama” penetapan Anas sebagai tersangka itu berakhir dengan penahanan. KPK juga punya alasan kuat mengapa Anas harus ditahan. Sumber majalah detik menuturkan, penahanan Anas terkait keterangan Direktur Operasional PT Adhi Karya, Teuku Bagus Muhammad Noor, yang diperiksa pada hari yang sama namun di ruangan terpisah. Bagus dicecar penyidik soal aliran uang dari Adhi Karya ke Anas. Dalam dakwaan Deddy Kusdinar, Anas memang disebut kecipratan Rp 2,2 miliar dari PT Adhi Karya. Uang itu diduga sebagai pelicin untuk memuluskan proses Adhi Karya mendapatkan proyek Hambalang. Bagus saat dimintai konfirmasi terpisah mengakui dicecar soal aliran uang tersebut. “Iya, untuk Anas, tentang itu (jatah uang untuk Anas),” kata Bagus di gedung KPK. n Deden Gunawan, Kustiah, Moksa Hutasoit | Dimas
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Hasan alhabsy | detikfoto
nasional
seleksi alam ala konvensi Konvensi calon presiden Partai Demokrat memasuki tahap kedua. Minim fasilitas. Komite menyebut itu bagian dari seleksi alam.
Majalah detik 13 - 19 Januari 2014
nasional
H Gita Wirjawan bersama para pendukungnya. Widodo S. Jusuf | antarafoto
awa di kantor sekretariat konvensi calon presiden Partai Demokrat, Jalan Pati Unus, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, terasa gerah Selasa siang, 7 Januari 2014. Tiga mesin penyejuk udara di sudut-sudut ruang pertemuan seperti tak banyak berpengaruh. Asap rokok menambah udara semakin pengap. Ruang pertemuan dari tenda seluas sekitar 9 x 12 meter persegi itu didirikan di depan rumah besar yang dijadikan kantor sekretariat konvensi. Di tempat itulah, selama empat hari berturut-turut—Senin hingga Kamis—digelar acara pemaparan visi dan misi kesebelas peserta konvensi. Acara bertajuk “Meet the Press” itu merupakan bagian dari tahap kedua konvensi capres Demokrat, yang digelar sejak September 2013, hingga pemenangnya diumumkan Mei mendatang. Setiap peserta konvensi diberi waktu satu jam untuk menyampaikan visi-misinya, dan satu jam berikutnya untuk menjawab pertanyaan dari panelis serta media.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
nasional
Namun ruangan yang terbatas tersebut sudah penuh sesak oleh tim sukses serta para pendukung peserta konvensi selama acara berlangsung. Seperti saat Gita Wirjawan, salah satu peserta konvensi, mendapat giliran memaparkan visi dan misinya setelah Ali Masykur Musa pada Selasa itu. Tujuh puluhan kursi yang disediakan penuh seketika oleh para pendukung Menteri Perdagangan tersebut. Sedangkan sisa hadirin, termasuk awak media, cuma bisa menyaksikan acara dari sisi dan bagian belakang “panggung”. Mereka yang tak kebagian tempat harus puas menyaksikan orasi para kandidat capres itu dari empat buah televisi di luar tenda. Koordinator Komunikasi Publik untuk Gita Wirjawan, Ade Armando, tak membantah dikatakan acara temu media itu terlihat ala kadarnya. “Masih bolong di sana-sini,” kata dia saat ditemui. Bukan hanya soal tempat yang terbatas, Ade juga mengeluhkan ketiadaan fasilitas dari Partai Demokrat atau Komite Konvensi bagi Gita dan timnya saat kampanye atau melakukan sosialisasi. Sejak awal penyelenggaraan konvensi, mereka memang berjuang sendiri untuk mengangkat elektabilitas sang kandidat. Karena itu, ia mafhum jika ada nama peserta konvensi yang kurang terdengar gaungnya. “Banyak nama (peserta) yang tenggelam. Seharusnya bersama-sama terlihat di permukaan,” ujar Ade. “Untung Pak Gita seorang menteri. Jadi masyarakat sudah tidak asing.” Selama tiga bulan setengah, mereka melakukan sosialisasi di tengah padatnya tugas Gita sebagai menteri. Endriartono Sutarto, peserta konvensi lainnya, juga mengatakan sejak awal yang ada di benaknya bersama timnya, konvensi akan diisi serangkaian jadwal kegiat-
Ruangan yang terbatas tersebut sudah penuh sesak oleh tim sukses serta para pendukung.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
nasional
Endriartono Sutarto saat akan memaparkan visi-misinya. Fanny Octavianus | antarafoto
an. Namun, sejak para peserta dideklarasikan pada September 2013 hingga digelar acara temu media itu, Komite Konvensi tidak menggelar kegiatan apa pun. “Ya, akhirnya kami jalan saja (melakukan sosialisasi), tidak tergantung Partai Demokrat,” tuturnya saat ditemui di markas tim pemenangannya, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu, 8 Januari 2014. Ia mengakui tidak mendapat fasilitas apa pun, baik dari partai maupun Komite Konvensi, selama dia dan timnya melakukan sosialisasi ke sejumlah daerah. Semua biaya mereka tanggung sendiri. Namun Endriartono tak menganggap hal itu sebagai masalah. Sejak awal, peserta konvensi memang diminta mensosialisasi diri sendiri. Di luar acara yang telah diprogramkan Komite Konvensi, semua biaya wajib ditanggung masing-masing peserta. Peserta lainnya, Sinyo Harry Sarundajang, yang juga kader Demokrat, membenarkan bahwa partainya tak memberikan fasilitas kepada peserta konvensi untuk melakukan sosialisasi diri. Namun ia mengaku cukup puas karena sudah diberi kesempatan mengikuti konvensi kendati elektabilitasnya minim. “Ini sudah cukup,” ucap Gubernur Sulawesi Utara itu
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
nasional
Peserta konvensi, Marzuki Alie. Hasan alhabsy | detikfoto
secara terpisah. “Bagi saya, bukan kalah dan menang dalam konvensi, populer dan tidak populer. Yang penting saya diberi kesempatan menyampaikan gagasan.” Amal Al Ghazali, ketua tim sukses peserta konvensi Dahlan Iskan, mengatakan tidak mudah memenangi konvensi capres Demokrat. Apalagi dengan tidak adanya fasilitas dari partai. “Tapi itulah tantangannya. Jadi jangan berandai-andai,” katanya. Juru bicara Komite Konvensi Partai Demokrat, Rully Charis, mengatakan, selama empat bulan konvensi berjalan, partainya memang tidak memberikan fasilitas apa pun kepada para peserta. Partai hanya memberikan kesempatan kepada para kandidat capres tersebut untuk memperbaiki elektabilitas mereka. “Ya, kalau ada yang moncer atau tenggelam, itu seleksi alam,” katanya. Menurut Rully, setelah acara temu media, Komite akan memboyong semua peserta konvensi untuk melakukan debat publik di sepuluh kota. Survei kemudian akan digelar untuk melihat elektabilitas peserta sebelum diputuskan siapa pemenangnya. Survei perdana dilakukan di kalangan internal partai, sementara survei kedua untuk menentukan pemenang konvensi. Koordinator Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat, yang juga anggota Komite Konvensi, Hinca Panjaitan, juga mengakui partainya mempersilakan peserta berjuang untuk mendapatkan kemenangan dalam konvensi. Ia menyebut dukungan partai baru akan diberikan secara maksimal kepada pemenang. “Maksimalnya (dukungan) ya nanti kalau sudah terpilih,” ujarnya. Namun bukan sama sekali tak ada, dukungan partai kepada Majalah detik 13 - 19 januari 2014
nasional
Pramono Edhie Wibowo Reno Esnir | ANTARA FOTO
peserta konvensi dilakukan secara bertahap, mulai memberikan kesempatan mengemukakan gagasan mereka di acara temu media, dalam survei, hingga saat debat publik di 10 kota nanti. Sementara itu, bukan hanya minimnya fasilitas, pengamat politik Gun Gun Heryanto menilai konvensi capres Partai Demokrat minim impresi. Apalagi, kata dia, partai tampak seperti lepas tangan dengan tidak melegalkan sistem konvensi ke dalam anggaran dasar partai. “Konvensi tidak lebih seperti menjejerkan peserta ke dalam etalase panggung yang sesak,” tuturnya. Gun Gun juga menganggap Demokrat masih setengah hati dalam menggunakan sistem konvensi. Indikasi lain, kata dia, gaung konvensi masih minim di tingkat kota atau kabupaten. Padahal, jika Demokrat serius hendak menerapkan konsep konvensi, semestinya gagasan semua peserta dieksplorasi. “Tidak hanya memberi kesempatan kepada mereka untuk menyampaikan gagasan yang hampir seragam, dan tampak seperti lomba pidato,” ucap Gun Gun. n Kustiah | Dimas
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
nasional
11 Partai Demokrat Peserta Konvensi
Dahlan Iskan (62 tahun) Menteri Badan Usaha Milik Negara.
Ali Masykur Musa (51 tahun) Anggota Badan Pemeriksa Keuangan periode 2009-2014.
Anies Baswedan (44 tahun) Rektor Universitas Paramadina dan Ketua Yayasan Gerakan Indonesia Mengajar.
Dino Patti Djalal (48 tahun) Bekas juru bicara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, dan Duta Besar Indonesia untuk AS
Hayono Isman (58 tahun) Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat.
Endriartono Sutarto (66 tahun) Mantan Panglima TNI.
Gita Wirjawan (48 tahun) Latar belakangnya adalah pengusaha, kini menjabat Menteri Perdagangan.
Irman Gusman (52 tahun) Ketua Dewan Perwakilan Daerah periode 2009-2014.
Marzuki Alie (57 tahun) Ketua Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai Demokrat.
Sinyo Harry Sarundajang (69 tahun) Kader Demokrat, kini menjabat Gubernur Sulawesi Utara.
Pramono Edhie Wibowo (58 tahun) Bekas Kepala Staf TNI Angkatan Darat. Kini anggota Dewan Pembina Demokrat. Majalah detik 13 - 19 januari 2014
nasional
Surga Itu Kini TerancamBencana Ancaman banjir dan tanah longsor mengintai Kecamatan Sembalun, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Dulu daerah ini sangat makmur dengan hasil pertanian bawang. Kini kondisi berubah.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
nasional
A
Saat banjir dan tanah longsor melanda kawasan Sembalun. dok. oxfam
ir menangis, pohon menangis, gunung pun ikut menangis....” Syair itu selalu didendangkan Purnipa, tokoh adat di Kecamatan Sembalun, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Pria berusia 62 tahun itu punya alasan kenapa selalu bersenandung. Ia frustrasi lantaran warga Sembalun tak lagi mendengarkan imbauannya untuk melestarikan lingkungan di kawasan itu. “Saya sudah berulang kali mengingatkan, tapi tak pernah didengar. Makanya saya nyanyi saja di atas bukit dan danau,” kata Purnipa, yang menjadi Duta Rinjani Geopark, saat berbincang dengan majalah detik pertengahan Desember 2013. Kini masyarakat Sembalun dihantui kecemasan terhadap ancaman banjir bandang. Mereka mulai sibuk mencari cara supaya terhindar dari bencana. Maklum saja, kawasan di kaki Gunung Rinjani itu pernah diterjang banjir dan tanah longsor pada 22 Januari 2006. Dalam bencana itu, tiga orang tewas dan satu orang hilang.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
nasional
Kecamatan Sembalun, pertengahan Desember 2013. deden/majalah detik
Saat itu, sebanyak 300 rumah warga di Desa Sembalun Bumbung dan Sembalun Lawang ambruk diterjang banjir bercampur lumpur. Lahan tanaman bawang merah dan buah-buahan, seperti tomat dan padi, dengan luas lebih dari 500 hektare, rusak tak bisa dipanen. Sehari sebelumnya, banjir juga melanda Kecamatan Sambelia, Lombok Timur, yang dibatasi Bukit Sembalun dan Bumbung. Banjir dan tanah longsor diduga terjadi akibat Gunung Konje, anak Gunung Rinjani sebelah tenggara, di atas Kecamatan Sembalun, tidak kuat menahan derasnya air hujan. Tanah longsor diduga akibat penebangan liar. Rusaknya hutan di Bukit Bumbung juga dituding sebagai penyebab banjir di Kecamatan Sambelia. Selang enam tahun kemudian, tepatnya Maret 2012, hujan yang mengguyur wilayah itu selama tiga hari (14-17 Maret 2012) juga mengakibatkan banjir dan tanah longsor. Sekitar 900 warga terpaksa mengungsi ke kantor kecamatan. Puluhan hektare sawah rusak tertimbun lumpur. Sedangkan 400 hektare lahan pertanian lain terendam air setinggi 0,5-1 meter. Aktivitas pertanian dan ekonomi di kawasan itu pun lumpuh selama seminggu. Sembalun terisolasi lantaran jalan menuju desa itu tertutup material batu dan lumpur. “Rumah saya sempat terendam setinggi dada. Saya orang terakhir yang mengungsi saat banjir Majalah detik 13 - 19 januari 2014
nasional
Kualitas bawang di sini sangat bagus, sampaisampai Pak Harto sering datang saat panen raya.
melanda desa kami, malam itu,” ujar Kepala Desa Sembalun Lawang, Mohammad Idris, saat ditemui secara terpisah. Sembalun Lawang merupakan salah satu dari empat desa di Kecamatan Sembalun. Desa-desa ini memiliki karakteristik berbukit, dan berada di bawah kaki Gunung Rinjani serta berbatasan langsung de ngan kawasan konservasi Taman Nasional Gunung Rinjani. Dengan kondisi demikian, kawasan Sembalun sangat rawan banjir dan tanah longsor. Apalagi penebangan pohon marak terjadi dalam beberapa tahun terakhir. Kondisi ini membuat kawasan yang sejak dulu dikenal sebagai “surga” pertanian itu kini dibayangi bencana. Seperti dikatakan Purnipa, sejak 1975 Sembalun sangat makmur dengan hasil pertanian bawang putih dan bawang merah. “Kualitas bawang di sini sangat bagus, sampai-sampai Pak Harto (mantan presiden Soeharto) sering datang saat panen raya. Beliau juga punya lahan di sini (Sembalun),” tuturnya. Saking makmurnya, banyak warga Sembalun yang naik haji setiap tahun. Sampai-sampai Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat membatasinya karena warga yang naik haji dari tempat itu melebihi kuota. “Sekarang, setiap musim haji, paling hanya satu orang yang berangkat,” ucap Purnipa. Perubahan kondisi tersebut diakui Purnipa terjadi sejak 2002. Saat itu, lahan yang sebelumnya ditanami bawang berubah ke jenis tanaman lain, seperti padi dan sayur-sayuran. Bahkan, saat ini, lahan pertanian bawang nyaris lenyap. Dari ratusan hektare lahan bawang, kini yang tersisa hanya 10 persen. Menurut Rubi, seorang petani bawang di Sembalun, mereka beralih ke tanaman lain lantaran lahan bawang sempat terserang hama akar putih. Penyakit Majalah detik 13 - 19 januari 2014
nasional
Lahan pertanian di Sembalun. deden/MAJALAH detik
itu membuat bawang tidak bisa tumbuh. Serangan penyakit itu sebenarnya sudah dilaporkan ke Dinas Pertanian Nusa Tenggara Barat di Mataram, Lombok. Namun hingga kini belum ada solusi. “Orang dinas hanya bilang baru mendengar hama itu,” katanya. Petani pun beralih ke tanaman tomat, sayur, dan stroberi. Sayangnya, hasil yang didapat tidak seperti saat mereka menanam bawang. Sebab, hasil pertanian mereka kalah bersaing dengan para petani di dataran lebih rendah. “Kami kesulitan mendapat akses ke pasar karena lokasi kami jauh. Bahkan penyuluh pertanian pun nyaris tak ada yang datang ke sini untuk berbagi informasi,” ujar Rubi, yang aktif di organisasi Serikat Tani Indonesia Wilayah Sembalun. Karena selalu merugi, warga pun menjual lahannya ke industri. Banyak juga warga yang memilih menebang pohon secara liar di kawasan itu untuk dijual. Nah, sejak itulah kerusakan lahan di Sembalun terjadi. Efeknya, warga kini menuai ancaman banjir dan tanah longsor. Parahnya lagi, warga tidak bisa berbuat banyak untuk mengurangi risiko bencana tersebut. Pasalnya, lahan hutan adat kini sudah berpindah tangan dan menjadi rumah maupun industri agro. “Kawasan Sembalun sangat rentan tertimpa benMajalah detik 13 - 19 januari 2014
nasional
Banjir dan tanah longsor di Sembalun. dok. oxfam
cana. Salah satu yang paling penting saat ini adalah bagaimana mengurangi risiko tersebut,” tutur Irwan Firdaus, aktivis Oxfam Indonesia, lembaga nirlaba pencegah bencana. Menurut dia, persoalan bencana tidak bisa dilihat sebagai tanggung jawab pemerintah semata jika melihat tren pembangunan saat ini yang mensyaratkan pentingnya keterlibatan masyarakat. Saat ini, kata Firdaus, masyarakat hanya diposisikan sebagai obyek mobilisasi ketika simulasi tanggap darurat dilakukan, atau sebagai korban yang harus dibantu pada saat bencana. Karena itulah diperlukan upaya strategis untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam program Pengurangan Risiko Bencana dan pembentukan Tim Siaga Bencana Daerah. Masyarakat Sembalun diharapkan mampu menolong dirinya sendiri saat pertama kali bencana terjadi. Bencana yang menerjang Sembalun mulai 2006 juga diharapkan membuat warga sadar. Saat ini mereka tak bisa lagi terlena tinggal di kawasan “surga” pertanian. “Sebab, sewaktu-waktu bencana bisa datang tanpa diduga,” ucap Firdaus. n DEDEN GUNAWAN (SEMBALUN)
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kriminal
Sudah Korban, Tersangka Pula
Seorang mahasiswi mengaku diperkosa setelah difoto telanjang oleh pria kenalannya. Pelaku ditangguhkan penahanannya, dan korban malah menjadi tersangka perusakan kamera.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kriminal
M
Pelaku. ISTIMEWA
enjadi seorang fotomodel memang impian Clara—bukan nama sebenarnya. Tapi keinginan itu justru membuatnya menanggung derita. Mahasiswi perguruan tinggi swasta di Jakarta Selatan tersebut mengaku diperkosa seorang pria kenalannya. Petaka itu berawal dari perkenalannya dengan HVI alias CK pada April 2013. Clara mengenalnya dari Roni, teman sekampus CK. Pada 1 September 2013, Clara tiba-tiba menerima pesan BlackBerry Messenger (BBM) dari CK. Isinya, ia ditawari sebagai fotomodel. Syaratnya, mau dipotret untuk diserahkan ke production house (PH) tempat CK bekerja. Sang “fotografer” juga mengajak Clara bertemu. Clara pun setuju karena CK bilang seorang teman Clara juga diajak serta. Keduanya janjian bertemu di kawasan Tanjung Barat, Jakarta Selatan, pada siang hari. Tapi, ternyata teman Clara yang dijanjikan itu tidak ikut. Perempuan berusia 19 tahun itu langsung diajak CK membonceng sepeda motornya ke sebuah warung Internet (warnet) di kawasan Cibubur, Jakarta Timur. Warga Depok, Jawa Barat, itu sempat kaget diajak ke warnet. Namun CK berdalih di lantai tiga warnet tersebut ada studio. Nyatanya, yang disebut studio hanyalah kamar berukuran 2 x 2 meter. Tidak ada perangkat pemotretan, yang ada hanya sebuah kasur lepek. Karena sudah telanjur datang, Clara mau saja dipotret CK di ruangan sempit itu.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kriminal
Nah, di tengah sesi pemotretan, tiba-tiba Clara diminta menanggalkan bajunya. Lagi-lagi alasannya, hal itu syarat dari PH dalam melakukan casting calon model. Clara awalnya menolak, namun CK terus memohon hingga Clara pun luluh. “Dia (pelaku) bilang orang tuanya sakit, sementara dia ingin memenangkan lomba foto. Pelaku juga menjanjikan Clara akan dipromosikan ke PH,” kata Afan, 31 tahun, paman korban, saat ditemui di kantor Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). Aksi bejat CK tak sampai di situ. Ia lantas mengajak Clara berhubungan intim. Permintaan ditolak tak membuat CK hilang akal. Ia mengancam akan menyebarkan foto telanjang itu, sehingga Clara terpaksa menuruti keinginannya. Usai “dikerjai” CK, petang harinya Clara mengadukan dirinya telah diperkosa kepada orang tuanya. Malam itu juga keluarga melakukan visum ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Hasilnya dibawa ke Kepolisian Resor Jakarta Timur untuk membuat laporan dugaan tindak pemerkosaan. Esok harinya, 2 September 2013, korban dimintai keterangan oleh polisi dalam berita acara pemeriksaan (BAP). Sembari menunggu kerja polisi, Afan, mantan investigator di sebuah bank swasta, mencoba melakukan penelusuran sendiri. Orang pertama yang ditemui adalah Roni, yang mengenalkan CK kepada Clara. Dari keterangan Roni terungkap HVI adalah nama asli CK. Lewat Roni pula Afan mengantongi alamat lengkap pelaku. Afan lalu meluncur ke rumah CK di kawasan Ciracas, Jakarta Timur. Di rumah itu CK tinggal bersama orang
Di tengah sesi pemotretan, tibatiba Clara diminta menanggalkan bajunya.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kriminal
Ruangan yang kondisinya tidak terawat. Ruangan ini terletak satu lantai di bawah lokasi kejadian. dok. keluarga
tua beserta seorang adiknya. Afan ditemani seorang polisi dan ketua RT setempat. Namun yang ada hanya ibunya. “Waktu itu saya minta agar CK datang memberikan keterangan ke polisi. Saat itu, ibu CK malah menelepon seseorang dan memberikan HP-nya ke polisi yang mendampingi. Saya cuma dengar omongan, ‘Baik Pak, baik Pak’,” ujar Afan. Meski sudah dilaporkan, polisi tak kunjung memeriksa CK. Padahal Clara sudah dua kali di-BAP. Apalagi, dari hasil visum RS Polri yang keluar pada 19 September 2013, dugaan tindak pemerkosaan itu terbukti dengan selaput dara korban yang sobek dan mengalami luka. Penangkapan CK akhirnya baru dilakukan pada 25 September 2013 dengan mengerahkan tujuh anggota Resimen Mobil (Resmob) serta penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakarta Timur. Penangkapan terpaksa melibatkan Resmob lantaran ada perlawanan dari pihak keluarga dan pengacara CK. Nah, sepekan setelah ditahan, CK justru melaporkan balik Clara karena telah merusak kamera miliknya.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kriminal
Kamar yang diduga sebagai lokasi pemerkosaan. dok. keluarga
Sebagai bukti, pengacara CK membawa kamera yang dirusak berikut delapan foto bugil Clara yang dicetak di atas 4 lembar kertas kuarto. Barang-barang itu kemudian dijadikan bukti untuk menjerat Clara sebagai tersangka perusakan kamera. “Padahal keponakan saya ingin menghapus foto telanjang di kamera itu. Tapi direbut pelaku hingga kamera jatuh dan rusak,” tutur Afan. Bukan itu saja yang membuat keluarga korban kecewa. Dua minggu setelah ditahan, keluarga CK mengajukan penangguhan penahanan dengan dalih pemerkosaan itu tidak cukup bukti. Alhasil, CK pun dilepas. Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Timur Ajun Komisaris Besar Didik saat dimintai konfirmasi mengakui CK ditangguhkan penahanannya, dan saat ini menjadi tahanan kota. “Dia (pelaku), kan berhak mengajukan penangguhan,” ucapnya. Namun ia tidak bisa memerinci alasan penangguhan penahanan diberikan. Begitu pun de ngan kasus perusakan kamera yang dituduhkan kepada Clara. Menanggapi perlakuan polisi itu, Kepala Divisi Advokasi Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras), Sinung Karto, mengatakan, penetapan tersangka terhadap korban merupakan upaya pelaku untuk mempengaruhi secara psikologis. Tujuannya agar korban dan keluarga tidak meneruskan laporannya.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kriminal
Korban saat melapor ke LPSK. M. rizal | majalah detik
“Okelah polisi wajib menerima laporan masyarakat. Tapi pernah enggak polisi melakukan penyelidikan sebab-akibat dari timbulnya perusakan kamera oleh korban?” kata Sinung. Berdasarkan keterangan korban yang juga melapor ke Kontras, ia berusaha merebut kamera setelah diancam pelaku. Kalau tidak mau diajak bersetubuh, foto-foto telanjangnya akan disebar. “Lalu terjadi pe rebutan sampai kamera jatuh,” ujarnya, seraya menyebut LPSK bisa melindungi korban. Sebab, kasus serupa sering terjadi. Korban yang tidak tahu persoalan hukum menjadi korban kedua kalinya. Sampai saat ini CK belum berhasil ditemui atau dihubungi. Majalah detik, yang berbekal alamat pelaku dari keluarga korban, tidak menemukan rumah orang tua CK di kawasan Ciracas, Jakarta Timur. Saat didatangi ke kampusnya, seorang mahasiswa menyebut CK tidak aktif lagi di kampus. “Katanya mau kerja di media di Medan,” ujar teman seangkatannya itu. Sementara itu, saat dihubungi ke nomor ponselnya tidak diangkat. Pesan singkat yang dikirim juga tidak dibalasnya. n DEDEN GUNAWAN, M. RIZAL
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
interview
Rano Karno:
Saya Anak Buah Atut
Tanpa pelimpahan wewenang dari Ratu Atut Chosiyah sebagai gubernur, roda pemerintahan Banten terancam lumpuh.
Kiagus Aulianshah | ilustrasi
Majalah detik 13 - 19 Januari 2014
interview
barat asisten sutradara, promosi Rano Karno sebagai sutradara di Banten tinggal menghitung hari. Secara teori, bila kelak Ratu Atut Chosiyah, yang ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), resmi dijatuhi hukuman, dialah yang bakal mengambil alih sepenuhnya kemudi pembangunan di wilayah pecahan Jawa Barat itu. Secara keilmuan, Rano sepertinya sudah mempersiapkan diri. Ia kini tengah menimba ilmu tingkat master di bidang pemerintahan dari STIP-AN (Sekolah Tinggi Ilmu Pemerintahan Abdi Negara), setelah Oktober lalu meraih gelar sarjana ilmu politik dari kampus yang sama. Rano juga secara rutin menjalani terapi untuk memulihkan gangguan pada tulang belakangnya. “Jadi, tiap Jumat ane pulang (ke Jakarta) karena harus jalani terapi, Sabtu kuliah di Lenteng Agung. Minggu malam balik lagi ke sini sampai Kamis,” kata dia saat berbincang dengan majalah detik di ruang kerjanya, Selasa, 7 Januari 2014. Apa saja yang akan dilakukannya untuk memulihkan kepercayaan masyarakat Banten? Beranikah dia membersihkan praktek korupsi di wilayah yang dikuasai dinasti Atut itu? Berikut ini petikan perbincangannya. Dalam dua pekan terakhir, kenapa Abang masih jarang muncul? Pengertian muncul yang kalian harapkan kan ada di media. Saya tetap harus bekerja sesuai jadwal yang sudah diatur. Masak ujuk-ujuk saya ke tokoh anu bawa media? Ini konteksnya apa? Saya ini musafir di tempat ini. Saya datang sendiri. Tentu saya harus bersilaturahmi. Cuma, kalau silaturahmi, itu juga saya belum tahu ke mana, saya mesti diem dong. Saya harus lihat kanan-kiri. Juga berempati. Majalah detik 13 - 19 Januari 2014
interview
Saya ini musafir di tempat ini, saya datang sendiri. Tentu saya harus bersilaturahmi. agung pambudhy / detikfoto
Majalah detik 13 - 19 Januari 2014
interview
Blusukan ke pelosok wilayah Banten bersama komunitas motor trail. FOTO: Dok Humas Pemprov banten
Sejauh ini, bagaimana situasi Banten setelah Ratu Atut ditahan KPK? Insya Allah kalau Anda lihat enggak ada masalah. Awalnya ada gejolak, itu normal. Teman-teman mahasiswa demo segala. Abang merasa sanggup memimpin dan membangun Banten? Banten ini punya potensi yang luar biasa, karena itu skripsi saya tentang geostrategis dan geopolitik pemerintah terhadap infrastruktur di Banten. Cuma memang PAD (aendapatan asli daerah) belum seperti DKI, yang mencapai Rp 68 triliun, Banten ini baru 7 triliun. Tapi, dengan dana terbatas diharapkan sarana dan infrastruktur (yang baik), ya tidak mungkin. Harus ada prioritas. Saya rapat terakhir 31 Desember, saya kumpulkan semua SKPD (satuan kerja perangkat daerah), saya kasih guidance. Tapi, di 2014, kalau sampai hari ini belum juga dapat izin dari KPK, ini akan jadi masalah di pemerintahan. Karena, secara de facto, Bu Atut masih sebagai gubernur, jadi mekanisme yang harus dijalankan adalah berkirim surat agar ditandatangani beliau, karena tidak bisa saya yang tanda tangan. Majalah detik 13 - 19 Januari 2014
interview
Kemarin kan gua asisten sutradara, sekarang gua jadi sutradara. gua pasti punya visi, dong.
Seberapa besar pengaruh posisi Ratu Atut saat ini terhadap roda pemerintahan? Memperlambat, iya. Jangankan satu bulan, dalam waktu dua minggu ini, kalau tidak ada surat yang ditandatangani gubernur, repot. (Bupati) Lebak tidak bisa dilantik meski surat dari Presiden untuk melantik sudah ada. Ada surat permohonan kepada Mendagri (pengajuan SK pelantikan) untuk melantik Bupati Lebak, yang harus ditandatangani gubernur. Kedua, APBD kabupaten/kota belum ditandatangani gubernur. Jadi, bagaimana bisa turun anggarannya? Kan gubernur pengguna anggarannya. Kan tidak bisa pakai SK 2013. Dua poin ini saja enggak diteken gubernur, (roda pemerintahan) sudah tersendat. Ini tahun paling berat, terutama untuk Banten. Kalau sampai pemerintahan ini berhenti, lumpuh, bagaimana pemilu legislatif yang tinggal dua setengah bulan lagi, pemilu presiden. Apa KPU-KPUD enggak pusing, karena ada sebagian surat yang harus ditandatangani juga oleh gubernur terkait mereka. Ada terobosan solusi untuk mengatasi kondisi seperti ini? Tentu saya harus bekerja berdasarkan mekanisme undang-undang. Ada yang bilang gubernur sebaiknya mundur, itu hak gubernur. Hak kita, ya hanya begini. Ada yang bilang, “Rano, kok enggak aktif?” Ya, gimana saya mau aktif? Tapi kami terus ber koordinasi dengan Kemendagri. Kemendagri sudah mengirim surat kepada Ibu Gubernur untuk memberikan pelimpahan wewenang, walaupun terbatas. Semua itu untuk roda organisasi. Selangkah lagi Abang memimpin penuh Banten. Apa saja yang akan dilakukan untuk memulihkan kepercayaan masyarakat? Majalah detik 13 - 19 Januari 2014
interview
Satu adalah pembenahan internal dan jalankan perencanaan yang sudah ada. Pembangunan sebuah daerah itu, kan enggak bisa improvisasi. Tiba-tiba, “Ah gua mau bikin teater”. Ya, enggak bisa. APBD tahun ini enggak ada anggaran buat itu. Ibaratnya, kemarin kan gua asisten sutradara, sekarang gua jadi sutradara. Gua pasti punya visi, dong. Tapi enggak bisa sekarang (mewujudkannya), karena yang sekarang kan perencanaannya tahun lalu. Saya realistis. Sisa waktu cuma tiga tahun, itu cepat, lo. Kalau Allah menghendaki, insya Allah saya terusin. Kalau tidak, ngapain. Umur saya sudah 53 tahun. Saya juga selalu ditanya, “Bang, takut enggak?” Saya enggak pernah takut sama loyalis Atut. Saya juga enggak kenal siapa loyalis Atut. Saya juga anak buah Ibu Atut. Saya bekerja juga berdasarkan kinerja, evaluasi akhir, semuanya terekam. Inspektorat bekerja, BPK bekerja, dari situ kita bisa lihat. Jadi Abang siap merangkul mereka? Saya bekerja profesional. Saya enggak ada urusan Anda saudara atau bukan. Kalau Anda bagus, kenapa tidak? Abang akan meninjau semua proyek yang melibatkan keluarga Ibu Atut? Mungkin saja, saya kan belum tahu ini. Satuan tiganya belum tahu saya. Kan masih direvisi. Anda tahu, saya harus menjaga (suasana) kondusif di provinsi ini. Makanya saya selalu ditanya, “Abang takut Majalah detik 13 - 19 Januari 2014
interview
enggak?”. Saya katakan, “Saya enggak takut”. Bukan berarti juga saya berani atau nantangin. Tapi, kan saya harus mengukur. Untuk memulihkan kepercayaan, ada rencana mengundang KPK? Itu mungkin langkah nanti. Yang pasti saya akan transparan. APBD akan transparan.
Setiap pilkada harus ada dana gotong-royong. Gua aja keluarin duit gitu, lo.
Tap/klik untuk berkomentar
Terkait isu Abang menerima bayaran dari Ratu Atut untuk mendampinginya memimpin Banten? Dari yang sudah ditulis majalah detik, kan jelas semua sumber membantah kalau Ibu Atut ngomong begitu. Tapi saya perlu klarifikasi juga. Saya ini (menjadi Wagub Banten) ditugaskan oleh partai, juga berdasarkan permintaan Ibu Atut. Semula, di lingkup internal PDIP, ada Jayabaya, Jayeng Rana, Mi’ing, kemudian termasuk Bu Atut ikut fit and proper test untuk memimpin Banten. Saya termasuk panitianya. Tapi kemudian, karena ada desain besar yang Ibu Mega sampaikan bahwa Banten ini punya potensi sangat besar yang harus dikelola dengan baik untuk masyarakat Banten, ternyata Ibu Mega meminta saya. Padahal saya pribadi inginnya Bupati Tangerang. Makanya saya baru kasih jawaban dua hari sebelum penutupan pendaftaran. Saya bilang ke Ibu minta waktu untuk berpikir, istikharah.... Jadi, soal bayaran Rp 6 miliar itu.... Ginilah, kalau Anda bisa memberikan kepada saya bukti, ayo. Saya tahu risikonya. Apa mungkin saya tanda tangan kuitansi kalau terima duit? Anda kan paham politik. Tentu saja setiap pilkada harus ada dana gotong-royong. Gua aja keluarin duit gitu, lo, gimana sih? Bung, jumlah TPS saja tercatat 16 ribu, kalau sakMajalah detik 13 - 19 Januari 2014
interview
sinya dua orang berarti 30 ribu. Kali Rp 200 ribu atau Rp 100 ribu, berapa? Belum atribut, sosialisasi, sebagian biaya itu dibebankan ke calon, dong.
Rano mendampingi Ratu Atut dalam sebuah acara. FOTO: Dok Humas Pemprov banten
Abang juga dibilang terima Rp 3 miliar sewaktu mundur sebagai calon Gubernur DKI Jakarta 2007? Ini saya bingung, kok ini keluar lagi? Ini bukan Rp 3 miliar, lebih Bung. Sekitar Rp 4 miliar. Tapi, waktu itu, saya mengerjakan iklan dengan keluarga Si Doel. Ada Mandra, Suti, Maknyak (Aminah Cendrakasih), semua kampanye untuk Fauzi Bowo. Dipasang di RCTI, SCTV, Metro TV, ini kan perlu dibayar. Jadi duit itu business to business. Di tengah situasi transisi ini, ada tokoh yang mulai mendekat atau Abang merangkul mereka…. Kalaupun ada, ya enggak usah ngomong-lah. Saya ini musafir di tempat ini, saya datang sendiri. Tentu saya harus bersilaturahmi. Cuma kalau silaturahmi itu juga saya belum tahu itu ke mana, saya musti diem dong. Tapi, kalau sowan, saya enggak mesti kasih tahu Anda, kan? Sowan saya juga bukan untuk konteks dukung-mendukung, enggak! Saya paham bagaimana sebagai seorang musafir datang. Tapi memang, jujur belum semuaMajalah detik 13 - 19 Januari 2014
interview
nya saya temui, kunjungi. Karena, untuk menjangkau semua itu, kan saya harus punya guidance, harus punya orang. Saya paham dengan kultur di sini, mungkin sama dengan Betawi. Suka sowan kepada orang tua, ulama, dan kiai. Itu saya lakukan. Tapi memang tidak dengan ekspose (media massa) yang besar. n BAHTIAR RIFAI | ISFARI HIKMAT | SUDRAJAT BIODATA Nama: Rano Karno Tempat/Tanggal Lahir: Jakarta, 8 Oktober 1960 Ibu: Lily Istiarti Rawumali Ayah: Soekarno M. Noer Istri: Dewi Indriati (sejak 8 Februari 1988)
Anak: Raka Widyarma dan Deanti Rakasiwi
Pendidikan: • Sarjana Ilmu Politik dari STIP-AN (Sekolah Tinggi Ilmu Pemerintahan Abdi Negara), Oktober 2013. • Magister Ilmu Pemerintahan dari STIP-AN. Karier: • Wakil Gubernur Banten: 11 Januari 2012 sampai sekarang • Wakil Bupati Tangerang: Maret 2008 s.d. 19 Desember 2011 • Direktur Utama Karnos Film • Aktor • Sutradara • Duta khusus Indonesia dalam bidang pendidikan oleh UNICEF, 2007 Sutradara: • Film sinetron Si Doel Anak Sekolahan
• Mengapa Ada Dia di antara Kita • Bukalah Kacamata • Bimbang (duet dengan Maya Rumantir) • Surga Dunia (duet de ngan Ria Irawan) • The Very Best of Rano Karno Penghargaan: • Penghargaan Surjosoemanto dari BP2N (Dewan Film Nasional), 1997 • Aktor Utama Terbaik dalam Taksi FFI, 1991 • Pemain Cilik Terbaik FFI di Surabaya, 1974 • Best Child Actor FFA 1974 di Taiwan lewat film Rio Anakku, 1973 • Aktor Harapan I Pemilihan Best Actor/Actress PWI, 1974
Album: • Cinta Bukan Dusta
agung pambudhy / detikfoto
Majalah Majalah Majalah detik detik detik 18 9 13 - 15 24- 19 Desember November Januari 2013 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Jejak Permainan Anak Pak Menteri Pemenang tender pengadaan videotron Rp 23 miliar adalah perusahaan milik anak Menteri Syarief Hasan. Pejabat yang menetapkan pemenang tender juga masih kerabat Syarief. Syarief tidak tahu? Kiagus Aulianshah | ilustrasi
Majalah Majalahdetik detik 13 13- 19 - 19januari januari2014 2014
Korupsi videotron rp 17 m
S
yariefuddin Hasan masih kesal. Riefan Avrian, sang putra, adalah orang yang menjadi penyebab kemarahan Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah tersebut. Amarah Syarief, hingga Jumat, 10 Januari 2014, belum juga mereda. Wajarlah, nama Ketua Harian Partai Demokrat ini tercoreng akibat ulah Riefan. Perbuatan anaknya itu bahkan terjadi di kementerian yang ia pimpin sendiri. “Saya marah, dong,” kata Syarief kepada majalah detik, yang menemuinya di rumah dinas Widya Chandra, Jakarta. Nama Riefan santer disebut terlibat dalam kasus dugaan korupsi pengadaan videotron Kementerian Koperasi senilai Rp 23,4 miliar. Nama Riefan sulit dilepaskan dari kasus tersebut karena perusahaan pemenang tender itu adalah PT Imaji Media, milik anak Syarief itu. Videotron adalah papan informasi elektronik. Kementerian yang dipimpin Syarief itu membeli media tersebut pada 2012 dengan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2011. “Televisi raksasa” itu kini terpasang di luar gedung pameran UKM SMESCO, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Terkuaknya kasus ini bermula dari laporan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan semester I tahun 2013. Disebutkan dalam audit BPK itu adanya penggelembungan harga pengadaan videotron di Kementerian Koperasi sebesar Rp 2,7 miliar. Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta pun bergerak. Dalam hitungan sementara jaksa, kerugian kasus itu mencapai Rp 17 miliar. “Tapi bisa saja berubah sesuai audit investigasi,” kata Asisten Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Ida Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Apakah Riefan akan jadi tersangka? Tunggu perkembangan. Sabar.
Bagus Wismantono kepada majalah detik. Tim jaksa telah menyita sejumlah barang bukti. Sejauh ini, 32 orang juga telah dimintai keterangan, termasuk Riefan. Hasilnya, tiga orang ditetapkan sebagai tersangka. Mereka adalah pejabat pembuat komitmen (PPK), yang juga Kepala Bagian Umum Kementerian Koperasi, Hasnawi Bachtiar; panitia penerima barang, Kasiyadi; dan Direktur Utama PT Imaji Media, Hendra Saputra, rekanan proyek. Dua di antaranya ditahan: Hasnawi di LP Cipinang dan Hendra di Rutan Salemba cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Adapun Riefan, yang telah dua kali menjalani pemeriksaan, masih berstatus saksi. Padahal peran Riefan sudah terlihat gamblang. Wismantono mengatakan, kemungkinan adanya tersangka baru masih terbuka lebar. Ia berjanji tidak akan ragu menetapkan siapa pun sebagai tersangka, termasuk anak menteri. “Nanti, tunggu perkembangan lagi. Sabar,” ucapnya.
••• Lelang pengadaan videotron diselenggarakan Kelompok Kerja I Sekretariat Kementerian Koperasi pada Juli-Oktober 2012. Sebanyak 20 perusahaan mendaftar melalui sistem online. Kejaksaan mengendus adanya kongkalikong peserta tender dengan panitia. Panitia dan PPK telah mengatur sedemikian rupa jalannya tender itu sehingga dimenangi oleh salah satu peserta. Memang kemudian, dari 20 peserta tender itu, hanya empat yang memasukkan penawaran harga. Dua di antaranya milik Riefan, yaitu PT Imaji Media dan PT Rifuel. Panitia kemudian mengajukan dua
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
perusahaan itu sebagai kandidat pemenang. Hasnawi pun menetapkan PT Imaji sebagai pemenang. Kontrak ditandatangani pada 18 Oktober 2013. PT Rifuel dan PT Imaji tidak memiliki rekam jejak yang meyakinkan dalam bisnis pengadaan videotron. Keduanya perusahaan kemarin sore, belum mengerjakan banyak proyek. Data Sisminbakum Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia juga menunjukkan PT Imaji Media serta PT Rifuel baru disahkan notaris Jhonni Marihotua Sianturi pada tahun 2012. Rifuel memang pernah menggarap beberapa proyek, tapi nilainya tidak signifikan. ”Kalau Imaji belum pernah dapat proyek. Videotron itu proyek pertama,” kata Wismantono. Menurut jaksa, dua perusahaan ini sengaja dibikin Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Jadi ini (perusahaan anak Syarief Hasan) perusahaan odong-odong.
oleh Riefan untuk menggaet proyek videotron. Manajemen perusahaan pun janggal. Riefan mendudukkan Hendra, office boy PT Rifuel, sebagai Direktur Utama PT Imaji. “Jadi ini perusahaan odong-odong,” kata Wismantoro. Riefan sulit dihubungi. Keberadaan kedua perusahaannya pun tidak lagi terlacak. PT Imaji Media sudah hengkang dari kantornya di Rukan Crown Palace Blok C35, Jalan Prof Soepomo, Jakarta Selatan, sejak empat bulan lalu. Rukan itu kini menjadi kantor ormas Gaspermindo. PT Rifuel pun setali tiga uang. Pegawai PLN dan fotokopi yang hendak menarik tagihan ke perusahaan itu terpaksa gigit jari. Sejak kasus itu diendus kejaksaan, Hendra, yang tinggal di Bogor, Jawa Barat, sempat menghilang bersama anak dan istrinya. Ia ditangkap oleh tim Kejaksaan Agung pada Oktober 2013 di sebuah tempat kos di Jalan Arjuna, Samarinda, Kalimantan Timur. Sumber majalah detik menyebutkan, tim jaksa menemukan atribut Partai Demokrat di tempat kos Hendra. Setelah Hendra dibawa pergi dari tempat itu, tempat kos tersebut didatangi massa partai berlambang logo Mercy tersebut. Dari Samarinda, Hendra dibawa ke Balikpapan sebelum diterbangkan ke Jakarta. Kepada jaksa yang mengawalnya di mobil, Hendra mengaku tidak tahu dirinya menjadi buron. Ia hanya diminta pergi begitu saja oleh orang suruhan bosnya. Tiket pesawat sudah disiapkan, termasuk lokasi persembunyian. Biaya hidup selama bersembunyi juga ditanggung suruhan bosnya tersebut. Selama di Samarinda, Hendra yang direktur itu bersalin rupa menjadi penjual buah dan pulsa. “Saya tanya kos itu punya siapa, dia jawab tidak tahu,” kata Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejaksaan Tinggi Kalimantan Timur Fahrin. Keanehan proyek videotron bukan cuma karena Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Gedung SMESCO agung pambudhy / detikfoto
pemenangnya adalah perusahaan Riefan, anak menteri Syarief. Bau kolusi juga tercium karena Hasnawi, yang menetapkan pemenang tender, ternyata juga masih punya hubungan kekerabatan dengan Pak Menteri. Istri tersangka dugaan korupsi ini, Sitti Darmawasita, adalah keponakan Syarief. Mereka sama-sama berasal dari Palopo, Sulawesi Selatan. Saat ini, Sitti menjabat Direktur Keuangan Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan UKM (LLP-KUKM), pengelola SMESCO, yang gedungnya menjadi lokasi pemasangan videotron. Selama proses tender videotron, sejumlah pegawai di Kementerian Koperasi mengaku sering melihat Riefan datang ke Kementerian yang dipimpin bapaknya itu. “Sekarang sudah tidak lagi,” kata salah satu pegawai. Pengacara Hasnawi, Hilmar Hasibuan, mengaku kurang tahu tentang hubungan kekeluargaan kliennya dengan Syarief. Mantan Ketua Pengadaan Barang dan Jasa Pokja I Kementerian Koperasi, Surmanto, menjawab hal sama ketika ditanya tentang hal itu. Syarief pun membantah adanya praktek kolusi daMajalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Gedung Kementerian KUKM foto: dok
Tap/klik untuk berkomentar
lam pemenangan tender videotron. Ia menyatakan awalnya bahkan tidak tahu Riefan ikut tender yang akhirnya berujung pada proses hukum tersebut. Dia mengaku sudah melarang keluarganya terlibat dalam urusan terkait dengan kementerian yang dipimpinnya. ”Dia (Riefan) bertindak tanpa sepengetahuan saya,” ujar suami anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Ingrid Kansil, ini. Peneliti Indonesia Budget Center Roy Salam melihat anak Syarief itu sudah bisa ditetapkan sebagai tersangka. Begitu juga, keterlibatan Syarief bisa ditelisik lebih jauh. Namun ia yakin kejaksaan tidak akan berani mengambil langkah tegas dan cepat. Karena itu, ia meminta Komisi Pemberantasan Korupsi mengambil alih atau setidaknya melakukan supervisi. “Kasus ini bukan hanya terkait korupsi atau nilai. Tapi siapa orang-orang yang ada di situ,” kata Roy. Syarief menilai kasus dugaan korupsi Rp 17 miliar itu bukan masalah dirinya. Karena itu, ia merasa kejaksaan tidak perlu sampai memanggil dirinya untuk dimintai keterangan. ”Ngapain kejaksaan manggil saya?” kata Syarief. ■ Bahtiar Rifai, Monique Shintami, Isfari Hikmat, Pasti Liberty, saud rosadi, Jaya hartawan | Irwan Nugroho
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Simsalabim Rp 17 M pun Melayang Semua lini dimanipulasi. Di kontrak disebut biaya kirim genset Rp 700 juta, padahal tidak ada. Videotron harusnya di dua lokasi, nyatanya cuma ada di satu lokasi. Versi kejaksaan, negara rugi Rp 17 miliar.
agung pambudy/detikfoto
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
R Tangki yang seharusnya berkapasitas 6.000 liter menjadi 300 liter.
aut muka lelaki berbaju batik berwarna biru itu berubah ketika membicarakan videotron di tembok Smesco Tower, Jalan Gatot Subroto Kav. 94, Jakarta Selatan. Ia takut, tak mau diseret-seret lagi soal videotron. Beberapa bulan lalu, lelaki itu terpaksa melangkah ke Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta untuk menghadapi penyidik. Kata penyidik, ada korupsi dalam pengadaan videotron tersebut. Rabu, 8 Januari 2013, lelaki itu sedang duduk-duduk bersama dua rekannya di salah satu ruang lantai dasar Smesco Tower. Berulang kali ia menyebutkan jabatannya hanya sebagai anak buah di LLP-KUKM. Ia tak mau bicara banyak. “Tolonglah, saya hanya anak buah,” ujarnya. Videotron di tembok Smesco Tower merupakan aset milik Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah. Tahun 2012 lalu, kementerian ini menyerahkan proyek pengadaan videotron kepada PT Imaji Media dengan nilai Rp 23,4 miliar. Perusahaan ini milik anak Menteri Syarief Hasan, Riefan Avrian. Nah, pengadaan videotron ini menuai masalah. Badan Pemeriksa Keuangan menemukan dugaan markup sebesar Rp 2,7 miliar. Dugaan ini tertuang dalam Laporan Hasil Pemeriksaan BPK Atas Kepatuhan Terhadap Perundang-undangan Kementerian Koperasi dan UKM No. 32.c/LHP/XV/05/2013. Menurut BPK, PT Imaji tidak menyelesaikan pekerjaan dan menyediakan barang yang tidak sesuai spesifikasi kontrak. Spesifikasi alat pendukung videotron lebih rendah dari ketentuan kontrak. PT Imaji Media diduga memanipulasi dua barang kebutuhan pendukung, yakni pengadaan tangki bahan bakar dan genset. Tangki yang seharusnya berkapasitas 6.000 liter menjadi 300 liter. Sementara genset yang seharusnya berdaya 500 kVA menjadi 400 kVA. Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Syarief Hasan rachman/detikfoto
Perusahaan ini juga mencantumkan anggaran biaya pengiriman fiktif untuk pengadaan tangki bahan bakar. Manipulasi yang dilakukan PT Imaji sungguh tidak masuk akal. Dalam kontrak, misalnya, harga pengadaan genset disebut Rp 850 juta. Nah, anehnya, ditulis ongkos kirim genset sangat fantastis, yakni Rp 700 juta. Padahal setelah dikonfirmasi, PT Nawata Kurnia Putra, yang menyediakan genset, mengaku harga sudah termasuk ongkos kirim alias tidak ada ongkos kirim tambahan. Manipulasi tangki bahan bakar mengakibatkan kerugian Rp 26 juta, dan manipulasi genset serta pengiriman mengakibatkan kerugian Rp 1 miliar. Lantas, pemasangan videotron tidak didukung dengan instalasi listrik mandiri. Alhasil, kebutuhan listrik untuk videotron memanfaatkan sambungan listrik PLN yang ditanggung oleh Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (LLPKUKM) selaku pengelola gedung Smesco. Akibatnya, LLP-KUKM harus menanggung kebutuhan listrik sebesar Rp 1,2 miliar. Selama proses penyelesaian pemasangan, PT Imaji juga memanfaatkan ruangan Smesco Tower sebagai gudang penyimpanan modul videotron dan genset. PT Imaji seharusnya melakukan pembayaran atas fasiliMajalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Dengan sejumlah manipulasi itu, Kejati mencatat kerugian negara dalam proyek Rp 23,4 miliar.
tas gudang sementara ini. Namun hingga penyelesaian pembayaran tidak dilakukan. Pemanfaatan gudang sementara ini semestinya memberikan keuntungan ke LLP-KUKM sebesar Rp 700 juta dari PT Imaji Media. Total penggelembungan dana mencapai Rp 2,7 miliar setelah perhitungan penyelesaian kerja. Selain itu, BPK mencatat penyelesaian pemasangan videotron tidak sesuai dengan kontrak. Dua unit videotron berukuran 8 x 16 meter seharusnya dipasang di dua titik terpisah. Namun, karena kendala keamanan gedung dan videotron, pemasangannya digabung menjadi ukuran 8 x 32 meter. Padahal, sepanjang penyelesaian, tidak ada perubahan kontrak. Dengan sejumlah manipulasi itu, Kejati mencatat kerugian negara dalam proyek Rp 23,4 miliar itu melambung tinggi. Asisten Pidana Khusus (Aspidsus) Kejati DKI Jakarta Ida Bagus Wismantono menaksir kerugian negara mencapai Rp 17 miliar. Kejaksaan menyebut PT Imaji merupakan perusahaan odong-odong alias fiktif, meskipun pemiliknya anak menteri. Direktur utamanya saja, Hendra Saputra, yang kini ditahan, adalah bekas office boy PT Rifuel, yang juga milik Riefan. Proses penyidikan menunjukkan banyak pekerjaan dan pengadaan barang fiktif dilakukan oleh PT Imaji Media. Penyidik menemukan pengurangan volume spesifikasi barang sehingga nilainya jauh di bawah kontrak. Anehnya, pejabat Kementerian Koperasi dan UKM yang terlibat dalam proyek pengadaan videotron, hanya pasrah menerima hasil proyek. Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Hasnawi Bachtiar tidak pernah melakukan pengawasan, dan Panitia Penerima Barang (PPB) Kasiyadi tidak mengajukan keluhan atas barang. Dua orang ini bersama Hendra Saputra sudah Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Videotron di Gedung SMESCO agung pambudhy / detikfoto
ditetapkan sebagai tersangka. “Taksiran kami kurang lebih Rp 17 miliar, tapi bisa saja berubah sesuai audit investigasi BPK,” jelasnya. Direktur Utama PT Divaintan Putripratama, Agus Suparman, mengaku tidak heran dengan pembengkakan kerugian negara yang besar. Perusahaan Agus merupakan kompetitor PT Imaji Media dalam tender pengadaan videotron Kementerian Koperasi 2012. Saat tender, Agus memberikan penawaran harga Rp 17,5 miliar, sedangkan PT Imaji Media menawarkan harga Rp 23,4 miliar. Penawaran Agus ini lebih rendah Rp 5,9 miliar dari tawaran PT Imaji Media. Padahal, dengan perhitungan harga Agus, perusahaannya masih dapat keuntungan. “Kami menawarkan Rp 17 miliar. Itu masih ada keuntungan sekitar di margin lima sampai delapan-lah,” ungkapnya. Agus mengaku anggota timnya yang menangani tender ini turut diperiksa oleh penyidik Kejati DKI. Ketua Pokja I Kementerian Koperasi dan UKM, Surmanto, keberatan jika proyeknya dikatakan terlalu mahal. Selama ini, lembaganya hanya melakukan pelelangan dengan harga perkiraan sementara (HPS). Mereka tidak dapat menilai standar harga. Ia menyebutkan kegiatan pengadaan merupakan kewenangan Pokja I selaku bagian dari sekretariat Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Dasarnya, kan surat-surat dan pernyataan di situ bahwa kantor ada, kami memang tidak ngecek langsung ke kantor.
Kementerian Koperasi dan UKM. Namun persetujuan dan pembuatan HPS merupakan kewenangan PPK. “Kalau kami dari Pokja, tidak tahu itu harga kemahalan atau kemurahan. Karena, dari pertama kami sampaikan HPS-nya lalu minta tolong dilelangkan. Itu saja,” jelasnya. Pengacara Hasnawi, Hilmar Hasibuan, mengaku kliennya tidak tahu dugaan penggelembungan harga dalam proyek pengadaan videotron. Hasnawi duduk sebagai PPK karena melanjutkan pejabat sebelumnya. Saat itu, Hasnawi tahu-tahu diserahi jabatan sebagai pimpinan penanggung jawab proyek. Makanya, Hasnawi hanya mengikuti jalur pelaksanaan yang sudah ada tanpa prasangka apa pun. Karena, untuk melakukan perubahan perlu proses panjang, seperti pembuatan adendum (perjanjian perubahan kontrak). Perubahan ini tidak dilakukan karena tidak mengikuti proses dari awal. “Jadi, untuk membuat adendum atau ada apa di pelaksanaannya, dia tidak bisa mengubah lagi,” ungkapnya. Lantas mengapa perusahaan odong-odong anak Pak Menteri bisa menang tender? Panitia lelang seharusnya melakukan survei terhadap perusahaan yang lolos tender. Perusahaan perlu dicek kebenaran alamat, personel, dan sesuai kriteria tender atau tidak. Namun ternyata perusahaan Riefan itu tidak disurvei. “Dasarnya, kan surat-surat dan pernyataan di situ bahwa kantor ada, kami memang tidak ngecek langsung ke kantor,” aku Surmanto. Mengapa Kementerian begitu percaya dengan perusahaan Riefan? Bisa jadi inilah jawabannya, Hasnawi, yang menetapkan pemenang tender, ternyata adalah kerabat Syarief. n OKTA WIGUNA, BAHTIAR RIFAI, PASTI LIBERTI MAPAPPA, ISFARI HIKMAT, MONIQUE SHINTAMI, DAN ARYO BHAWONO
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Dinasti Palopo Syarief Hasan Kerabat Syarief dari Palopo jadi pejabat di Kementerian Koperasi dan UKM. Berniat melebarkan sayap keluarga di Partai Demokrat.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
P Syarief Hasan menyalami Hasnawi Bachtiar seusai pelantikan di Kementerian Koperasi dan UKM luwurayanet
elantikan Hasnawi Bachtiar sebagai pejabat di Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah jadi berita besar di tanah kelahirannya, Palopo, Sulawesi Selatan. Apalagi yang melantiknya pada Mei 2012 adalah putra Palopo pertama yang menjadi menteri, Syarief Hasan. Menteri Syarief memboyong Hasnawi dari posisi Asisten Deputi Pemantauan dan Evaluasi Ketatalaksanaan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi ke Kementerian Koperasi. Lantas Syarief menjadikan Hasnawi sebagai Kepala Biro Umum. Hasnawi merupakan satu-satunya yang bukan asli Kementerian Koperasi dari 66 pejabat baru yang dilantik itu. Ketika ditanya alasan mengimpor orang luar demi mengisi jabatan setara eselon dua itu, Syarief menjawab perlu ada yang paham soal reformasi birokrasi. Kala itu Kementerian Koperasi tercatat sebagai tiga instansi terburuk dalam pelayanan publik. “Jadi, Kepala Biro Umum supaya birokrasi dapat terjaga lebih baik,” kata Syarief ketika itu. Sebelum dua tahun bekerja di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara, Hasnawi pernah menjabat Kepala Dinas Pekerjaan Umum, lalu Asisten II Pemerintah Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. Di pos barunya ini, Hasnawi berjanji akan memperbaiki kinerja Kementerian agar bersih dan transparan. Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Keponakan Syarief Hasan, Sitti Darmawasita, Direktur Keuangan Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Twitter @nenengmaksoem
Hasnawi sebenarnya menyusul istrinya, Sitti Darmawasita, yang terlebih dulu jadi pegawai Kementerian Koperasi. Sama seperti suaminya, Sitti meniti karier di Pemerintah Kabupaten Luwu. Namun dia terpaksa melepas jabatan kepala bagian di Sekretariat Daerah Luwu karena ikut suaminya promosi ke kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara. Namun dia tak lantas menganggur di Ibu Kota. Sitti masuk Kementerian Koperasi dan langsung menjabat Kepala Badan Layanan Umum Pemasaran di Kementerian Koperasi. Dia tak lama di posisi itu karena ada lowongan jabatan di Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha Kecil Menengah, yang bertugas mengurusi keuangan gedung SMESCO di Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Pada Juli 2010, dia dilantik jadi direktur keuangan di lembaga tersebut. Jabatan penanggung jawab keluar-masuk uang itu setara dengan eselon dua di kementerian. Namun yang tak banyak diketahui publik soal Hasnawi dan Sitti, mereka bukan sekadar sekampung dengan Syarief. Mereka ternyata masih punya hubungan keluarga dengan sang menteri karena Sitti adalah keponakan Syarief. Kini Hasnawi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek pengadaan videotron, yang merugikan negara Rp 17 miliar. Dua tersangka selain Hasnawi adalah office boy PT Imaji Media yang nama-
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Semua orang juga mengaku keponakan saya. Syarief Hasan
nya dijadikan sebagai direktur di PT Imaji Media, Hendra Saputra, dan anggota panitia lelang, Kasiyadi. Kasus ini juga menyeret nama anak Syarief, Riefan Avrian. Perusahaan anak Menteri Syarief ini menjadi pemenang tender pengadaan videotron tersebut. Pengacara Hasnawi Bachtiar, Hilmar Hasibuan, mengaku tak tahu soal hubungan keluarga Hasnawi dengan Syarief. “Ah, saya kurang tahu info itu,” kata Hilmar. Namun saudara Sitti, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Palopo, Masjaya, membenarkan mereka adalah keponakan Syarief. “Saya memang kerabatnya, tapi saya tidak terlalu dekat karena saya di desa,” kata mantan Camat Wara Timur itu. Syarief Hasan tak membantah ataupun membenarkan hubungan keluarga dengan Sitti dan Hasnawi. “Semua orang kerabat saya,” ujarnya. Namun, kata Syarief, orang bisa saja mengaku punya hubungan keluarga dengan dia. “Semua orang juga mengaku keponakan saya segala macam.” Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Komisi VI, Hendrawan Supratikno, mengkritik kebijakan pengisian jabatan oleh Syarief itu. “Sudahlah, tidak usah ditutup-tutupi,” ujarnya. “Memasukkan orang yang punya hubungan darah itu namanya ya nepotisme.” *** Menteri Syarief terselip di antara ribuan peserta jalan sehat peringatan Hari Ibu di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Syarief memakai ajang yang digelar di pusat Kota Cianjur pada Minggu, 22 Desember 2013, itu buat mengenalkan diri sebagai calon anggota DPR dari daerah pemilihan Cianjur dan Bogor. Ketua Harian Partai Demokrat ini juga didampingi istrinya, Ingrid Maria Palupi Kansil. Ingrid juga kemMajalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Ingrid Maria Palupi Kansil detik foto
bali maju sebagai calon anggota DPR dari daerah pemilihan Jawa Barat IV, yakni di Kota dan Kabupaten Sukabumi. Ditemani beberapa pejabat lokal, Syarief juga mengenalkan calon-calon anggota legislatif dari partainya kepada peserta jalan sehat. Di antara yang dikenalkan itu adalah adik iparnya sendiri, Renzy Kansil. Renzy maju sebagai calon anggota DPRD Kabupaten Cianjur dari Partai Demokrat. Sebelumnya, dia merupakan staf kakaknya, Ingrid, di DPR. Banyak calon anggota parlemen dari Partai Demokrat memajang fotonya berdampingan dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, tapi Renzy justru menyandingkan foto dirinya dengan Syarief. Lulusan Universitas Trisakti ini tak sendirian memakai taktik itu. Di Samarinda, Kalimantan Timur, ada Ichlas Hasan, yang membuat poster kampanye serupa. Pria kelahiran Kolaka, Sulawesi Tenggara, yang menetap di Samarinda itu juga lebih memilih memasang gambar diri bersama Syarief. Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Poster kampanye kerabat Syarief Hasan. Ichlas Hasan di Samarinda (kiri) dan Renzy Kansil di Cianjur.
Siapa Ichlas? Dari hasil penelusuran lewat situs jejaring sosial, anak Syarief Hasan menyebut Ichlas sebagai kakek muda. Istilah itu di kalangan orang Palopo berarti adik kakek. Artinya, Ichlas adalah adik orang tua Syarief. Anak-anak Syarief dan menantunya pun memberi dukungan kepada kakek muda dengan bergabung ke laman Facebook yang dipakai Ichlas buat berkampanye. Mereka juga berteman dengan putra dan putri Ichlas. Uniknya, anakanak Syarief Hasan dan Ichlas Hasan juga terhubung dalam situs jejaring sosial itu dengan anak-anak Hasnawi Bachtiar dan Sitti Darmawasita, yang menurut Syarief belum tentu punya hubungan darah. Selain Renzy Kansil dan Ichlas Hasan, sebetulnya masih ada putra Syarief yang maju sebagai calon anggota DPR. Putra bungsu Syarief Hasan, Ryan Ikram alias Ryan Syarief, didaftarkan pada nomor urut lima di daerah pemilihan Jawa Barat V, Kabupaten Bogor, yang memang domisilinya. Namun, pada Mei 2013, Ryan dicoret dari daftar itu bersama 26 calon anggota parlemen lainnya. “Ryan mengundurkan diri,” kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Nurpati. Andi menjelaskan, Ryan terbentur aturan Ketua De wan Pembina Susilo Bambang Yudhoyono, yang membatasi jumlah kerabat yang menjadi calon anggota DPR. “Pak SBY menginstruksikan keluarga inti hanya boleh maksimal dua orang,” papar Andi. ¢ Bahtiar Rifai, Pasti Liberti, Isfari Hikmat, Jaya Hartawan, Aryo Bhawono, Irwan Nugroho | Okta Wiguna
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Syarief Hasan:
Kayak Gua
Terdakwa Saja Syarief Hasan memarahi anaknya, Riefan Avrian, karena perusahaan Riefan tersangkut kasus dugaan korupsi pengadaan videotron, yang merugikan negara Rp 17 miliar. Syarief merasa tidak perlu diperiksa kejaksaan. “Ngapain saya dipanggil kejaksaan?”
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
M Syarief Hasan saat menghadiri Rapat Kerja dengan DPR Jakarta. antara
enteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Syariefuddin Hasan akhir-akhir ini dibuat repot oleh kasus dugaan korupsi dalam pengadaan videotron di kementerian yang dipimpinnya. Nama Syarief terseret karena anaknya, Riefan Avrian, diperiksa Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta. Riefan adalah pemilik PT Imaji Media, pemenang tender proyek pengadaan videotron, yang diduga melakukan korupsi dan merugikan negara sebesar Rp 17 miliar. Syarief mengaku memarahi Riefan karena perusahaan anaknya itu terlibat kasus tersebut. “Pokoknya saya marah. Kenapa dia bertindak tanpa sepengetahuan saya,” kata Syarief saat ditemui di rumah dinasnya, Widya Chandra, Jakarta.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Jadwal Syarief pada Jumat, 10 Januari 2014, itu sangat padat. Siang hari, saat dihubungi majalah detik, Syarief mengaku sedang berada di Cianjur, Jawa Barat. Pukul 16.00 WIB, ia kembali ke rumah dinasnya. Syarief lantas meminta waktu untuk beristirahat saat akan diwawancarai majalah detik. Pukul 18.00 WIB, Syarief menerima sejumlah tamu dari Kementerian Koperasi di rumah dinasnya tersebut. Sekitar pukul 21.00 WIB, Syarief meninggalkan rumah dan menghadiri resepsi pernikahan di Hotel Ritz-Carlton. Baru pukul 22.30 WIB Syarief tiba kembali di rumahnya. Syarief mengaku korupsi pengadaan videotron bukan masalah baginya. Ia mengaku tidak tahu perusahaan Riefan ikut tender proyek itu dan menang. Kejaksaan pun hingga kini belum memeriksa Syarief. “Kayak gua terdakwa aja lo nyarinyari gua kayak gini,” keluh Syarief. Berikut ini wawancara Bahtiar Rifai dan Isfari Hikmat dari majalah detik dengan Menteri Syarief Hasan.
Ngapain saya dipanggil kejaksaan?
Bagaimana prosedur pengadaan videotron di Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah? Bagaimana perusahaan Riefan Avrian, anak Anda, bisa memenangi tender proyek itu? Kalau soal prosedur, tanya saja ke Sesmen (Sekretaris Kementerian). Saya menteri, tidak tahu sama sekali. Begitu saya serahkan ke kuasa pengguna anggaran (KPA), lalu KPA menunjuk PPK (pejabat pembuat komitmen). Setelah itu, PPK yang melakukan semuanya tanpa sepengetahuan Sesmen dan menteri lagi. Dan ini sudah saya jelaskan. Kenapa you angkat lagi sekarang?
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Syarief Hasan mencoba alat membatik saat meninjau pusat kerajinan batik Jambi. Novriansyah/ANTARA
Karena kejaksaan menemukan kejanggalan-kejanggalan dalam proyek tersebut…. Ya silakan saja, dilihat saja. Begini, kalau mau interview, yang bagus ke kantorlah. Sudah saya jelaskan, saya sudah pernah muncul di TV (menjelaskan) masalah ini. Gamblang saya jelaskan. Kalau Anda enggak tahu, ya jangan salahkan saya. Bagaimana mengenai anak Anda yang diperiksa kejaksaan terkait proyek ini? Saya bilang, sudah saya jelaskan semuanya. Saya tidak tahu pasti. Apakah Anda akan dipanggil kejaksaan? Ngapain saya dipanggil kejaksaan. Katanya Anda pernah datang ke kejaksaan? Jangan tanya saya, dong. Ah, kalian ini.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
antara
Anda menyatakan akan memarahi Riefan terkait kasus ini. Mengapa Anda marah? Saya marah, dong. Pokoknya saya marah. Kenapa dia bertindak tanpa sepengetahuan saya. Saya dari dulu larang orang masuk tempat saya, keluarga saya. Siapa pun enggak boleh. Dari pertama kali jadi menteri, saya sudah ngomong. Tanya staf saya, tanya sesmen, deputi. Setiap rapat, saya katakan jangan kasih kesempatan (keluarga masuk Kementerian Koperasi). (Dalam kasus dugaan korupsi pengadaan videotron, Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta sudah menetapkan tiga tersangka, yakni PPK Kementerian Koperasi dan UKM Hasnawi Bachtiar; office boy PT Rifuel yang namanya dijadikan sebagai direktur di PT Imaji Media, Hendra Saputra; dan anggota panitia lelang, Kasiyadi. Hasnawi, yang juga menjabat Kepala Biro Umum Kementerian Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Korupsi videotron rp 17 m
Koperasi, dikabarkan memiliki hubungan kekerabatan dengan Syarief Hasan. Istri Hasnawi, Sitti Darmawasita, yang menjabat direktur keuangan di Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan UKM, disebut-sebut sebagai keponakan Syarief.) Siapa Hasnawi Bachtiar, PPK Kementerian Koperasi, yang sudah jadi tersangka kasus videotron dan sekarang ditahan itu…. Saya bilang sudah cukup. Apa lagi you mau nanya…. Apakah benar Anda memiliki ikatan kekerabatan dengan Hasnawi? Semua orang kerabat saya. Semua orang kerabat saya. Iya, kan. rachman/detik foto
Apakah benar istri Hasnawi, Sitti Darmawasita, yang menjabat Direktur Keuangan Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan UKM, keponakan Anda? Orang bisa saja mengaku keponakan segala macam. Semua juga orang mengaku sebagai keponakan saya. Siapa pun. Kasus ini sekarang sedang dalam tahap penyidikan kejaksaan. Apa tanggapan Anda? Tanggapan saya, enggak ada masalah bagi saya. Silakan saja. Kayak gua terdakwa aja lo nyari-nyari gua kayak gini. ■ Isfari Hikmat, Bahtiar Rifai | Iin Yumiyanti
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
gaya gaya hidup hidup
Berharap
Langsing
dari Perasan
Lem n Diet alkalin banyak dilakukan pesohor dunia, termasuk Victoria Beckham. Tapi banyak ahli meragukannya karena bisa membahayakan tubuh. foto-foto: thinkstock
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
gaya hidup
ifat asam dan basa suatu makanan ternyata tak melulu berhubungan dengan rasa. Sifat itu diyakini efektif menurunkan berat badan, bahkan menjauhkan risiko kanker. Oh, benarkah? Belum terbukti memang. Tapi beberapa selebritas, seperti Gwyneth Paltrow, Jennifer Aniston, dan Kirsten Dunst, sudah menerapkan diet yang disebut diet alkalin ini. Dan mereka memang langsing-langsing. Setengah tahun lalu, mantan personel Spice Girl, yang juga istri pesepak bola Inggris, David Beckham, Victoria Beckham, juga mengikuti jejak tiga aktris cantik itu. Apakah diet itu berhasil? Tidak tahu juga. Soalnya sebelum mengikuti diet itu, perempuan yang kini sibuk menjadi desainer baju dan tas itu memang tetap langsing meski sudah memiliki tiga anak. Prinsip diet alkalin adalah menjaga pH atau tingkat keasaman tubuh pada rentang 7,35-7,45, yang berarti sedikit basa. Caranya dengan menjauhi bahan pangan yang membawa sifat asam dan memperbanyak konsumsi pangan pembawa sifat basa. Hmm… agak susah untuk orang awam. Beberapa pengikut diet alkalin, termasuk Victoria, melakukannya dengan minum perasan lemon setiap pagi. Lemon memberikan sifat basa di tubuh meski di lidah terasa asam.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
gaya hidup
Lalu, apa saja makanan pembawa sifat asam dan basa, ya? Petunjuk diet alkalin menyebut makanan yang harus dijauhi dalam diet ini mencakup berbagai sumber protein, lemak, karbohidrat dan gula, juga cuka. Makanan yang digoreng, diolah intensif, dan berpengawet sitrat termasuk makanan yang memberikan sifat asam. Sedangkan makanan pemberi sifat basa adalah buah dan sayuran segar, aneka kacang dan biji-bijian, serta yogurt. Sebaliknya, sumber protein hewani, seperti ikan serta daging-dagingan, yang tidak terasa masam di lidah, justru memberikan sifat asam saat dicerna oleh tubuh. Banyak orang mungkin percaya dengan cara ini, namun pakar diet dari Rumha Sakit Siloam Semanggi, dr. Samuel Oetoro, SpGK, punya pendapat lain. Menurutnya, memperbanyak sayur dan buah memang bagus. Karena makanan ini banyak mengandung serat dan vitamin yang dibutuhkan tubuh. “Yang mereka lakukan adalah banyak makan sayur dan buah. Silakan saja, itu bagus,” kata dr. Samuel kepada majalah detik. Namun dia tidak sepakat dengan pola pengaturan sifat asam dan basa di dalam tubuh. Menurutnya, tubuh telah dilengkapi dengan mekanisme alamiah yang disebut hemodinamik. Saat tubuh terlalu asam atau terlalu basa, semua organ tubuh, mulai ginjal, hati,
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
gaya hidup
hingga paru-paru, akan mengaturnya agar kembali ke pH ideal. Intervensi baru dibutuhkan pada pasien yang memiliki penyakit tertentu. Misalnya mereka yang mengalami bronkitis dan gagal ginjal. Kedua penyakit itu bisa mengganggu mekanisme tubuh dalam mengatur pH ideal. Tapi caranya bukan dengan mengkonsumsi makanan lewat oral, melainkan dengan cairan infus. Dia mengakui, makanan memang membawa sifat asam dan basa. Namun, menurutnya, semua makanan akan melewati proses yang sama di saluran pencernaan. Saat berada di lambung, semua akan dicampur dengan HCL, yang tergolong asam kuat. Namun, begitu mencapai usus, makanan ini akan kembali dinetralkan oleh natrium bikarbonat (NaHCO3) sebagai pH-buffer karena enzim-enzim seperti lipase dan amilase tidak bisa bekerja dalam suasana asam.
Risiko Anemia dan Osteoporosis
Pakar diet Leona Victoria Djajadi punya pendapat lain lagi. Master di bidang diet dan gizi dari Klinik Gizi itu malah menyebut diet ini bisa meningkatkan risiko anemia dan osteoporosis. “Jika tadinya diet seseorang tidak seimbang, diet ini bagus untuk diterapkan. Tapi, untuk
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
gaya hidup
orang yang dietnya sudah seimbang, mengikuti diet ini justru merugikan,” ujar perempuan yang akrab disapa Victoria ini. Ia membenarkan, sejumlah sumber Tapi, untuk orang nutrisi penting hilang saat diet alkalin yang dietnya ini diterapkan. Di antaranya sumber sudah seimbang, protein hewani, produk gandum, promengikuti diet ini duk susu, produk telur, dan pangan justru merugikan. olahan. Dan kekurangan nutrisi ini bisa membahayakan tubuh. Menurut Victoria, sejauh ini belum ada riset ilmiah yang mendukung manfaat diet alkalin. Beberapa bukti ilmiah yang dipakai para pendukung diet alkalin bukan berasal dari riset yang dilakukan dengan Randomised Control Trial pada banyak subjek, dan memiliki skor bantahan yang tinggi dalam peer review oleh para ahli gizi. “Di Australia, alkaline diet ini sudah bertahun-tahun dinilai para pakar diet sebagai ‘top 3 worst diet’ karena lemahnya bukti dan kerugiannya,” kata lulusan University of Sydney ini. n AN UYUNG | KEN YUNITA
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
gaya gaya hidup hidup
Seputar Diet Alkalin
11. Sumber pangan yang dianjurkan dalam diet alkalin karena memberikan sifat basa: • semua jenis sayur dan buah segar (termasuk lemon dan buah beri yang rasanya asam). • umbi-umbian dengan karbohidrat kompleks. • kedelai muda. • almond. • yoghurt.
22. Sumber pangan yang hilang saat menerapkan diet alkalin karena dianggap memberikan sifat asam, tapi sebenarnya dibutuhkan oleh tubuh: • daging-dagingan (sumber protein, kalium, seng, zat besi). • ikan (sumber asam lemak omega-3, penting untuk pertumbuhan sel otak). • telur (sumber folat, vitamin B, kalium, dan fosfor). • susu dan olahannya (sumber kalsium).
33. Sumber pangan yang memang sebaiknya dihindari, baik dalam diet alkalin maupun prinsip gizi seimbang: • sumber pangan dengan karbohidrat tinggi (sumber karbohidrat yang lebih berserat seperti umbi-umbian lebih dianjurkan). • pangan yang diolah intensif, seperti digoreng, diawetkan, dan berpengawet sitrat (sumber pangan segar lebih dianjurkan). • kopi, teh, alkohol, minuman bersoda (air putih lebih dianjurkan, meski dalam takaran wajar antioksidan dalam teh dan kopi tetap memberikan manfaat).
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
gaya gaya hidup hidup
Tubuh memiliki 3 cara alamiah untuk mengontrol pH tubuh: 1. Melalui ginjal Oleh ginjal, kelebihan asam di dalam tubuh akan dibuang melalui urine dalam bentuk amonia (NH3). Sebagian besar pengaturan keseimbangan sifat asam dan basa tubuh terjadi melalui mekanisme ini. 2. Melalui paru-paru Metabolisme oksigen menghasilkan karbondioksida (CO2), yang disebut juga zat asam arang karena memiliki sifat asam. Saat tubuh kelebihan CO2, kadar keasaman tubuh akan meningkat. Kelebihan CO2 tersebut akan diangkut darah ke paruparu untuk dikeluarkan melalui udara pernapasan. 3. Melalui sistem pencernaan Untuk bisa bekerja dengan baik, enzim-enzim pencernaan di usus, seperti lipase dan amilase, membutuhkan pH (kadar keasaman) yang netral. Pankreas menghasilkan pHbuffer yang bersifat basa, yakni natrium bikarbonat (NaHCO3), untuk menetralkan makanan yang bercampur asam HCL dari lambung.
Majalah detik 11 13 - 17- 19 november Majalah detik januari 2013 2014 Majalah detik 13 - 19 januari 2014
wisata
yang Menawan
Kota Tua Praha relatif tak terjamah peluru di masa Perang Dunia II. Ramah untuk wisatawan, tapi tak terlalu aman. foto-Foto: thinkstock
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
wisata
M
enyusuri Kota Praha, kita akan terbawa ke masa ratusan tahun lalu. Banyak bangunan tua di ibu kota Republik Cek ini yang masih utuh dan terpelihara dengan apik. Praha bahkan dinobatkan sebagai salah satu kota liburan paling menarik di Eropa. Selain sejarah, Praha menawarkan alam yang menawan. Juga berbagai atraksi menarik yang mengundang ribuan wisatawan datang. Merasakan atmosfer kota tua yang tak terjamah Perang Dunia II. Saat terbaik untuk berkunjung ke Praha adalah musim dingin. Semangat menyambut Natal di bulan Desember membuat Praha lebih hidup. Banyak festival yang digelar saat itu. Anda akan disuguhi sore indah di jalanan Praha—terutama Charles Bridge—yang segar bersalju. Wow… sungguh pengalaman yang tak terlupakan.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
wisata
Jika mulai merasa dingin, ada banyak kafe yang bisa disinggahi. Pesanlah secangkir kopi hangat atau segelas anggur untuk menemani malam Anda sambil menikmati indahnya Praha. Jangan lupa juga melewatkan Grand Restaurant Festival, yang biasa digelar mulai 15 Januari hingga 28 Februari. Ini saatnya mencicipi hidangan lezat yang disajikan restoran terbaik di Praha. Liburan Anda ke Praha makin sempurna dengan menyambangi museum, galeri, ataupun menonton opera. Kastel Praha merupakan salah satu tempat yang wajib dikunjungi. Kastel yang dibangun pada abad ke-9 ini dinobatkan sebagai kompleks kastel terbesar di dunia oleh Guinness Book of World Records. Di masa lalu, kastel ini adalah tempat tinggal raja-raja Cek. Kini, bangunan sepanjang 570 meter dan lebar 130 meter ini menjadi kediaman Presiden Republik Cek. Selain bangunannya yang fantastis, “atraksi” perMajalah detik 13 - 19 januari 2014
wisata
gantian penjaga kastel selalu menyedot perhatian para turis. Jangan lupa juga melihat langsung mahkota kerajaan Bohemia di sini. Setelah puas berkeliling kastel, perjalanan bisa dilanjutkan ke Old Town Square. Alunalun ini menjadi pusat kegiatan warga Praha sejak abad ke-10, dan menjadi pasar utama hingga awal abad ke-20. Kawasan ini dipenuhi kafe, pub, dan restoran. Kita juga bisa berbelanja cendera mata murah di sini atau naik kereta kuda. Tapi berhati-hatilah, harga makanan di sini relatif mahal. Jangan lupa berfoto di depan Jam Astronomi, yang terkenal dengan desainnya yang unik. Berfoto dengan latar jam ini menjadi favorit mereka yang berkunjung ke Praha. Jembatan Charles, yang membelah Sungai Vltava, juga tak boleh dilewatkan. Jembatan ini menjadikan Praha sebagai jalur penting perdagangan antara Eropa Timur dan Eropa Barat. Awalnya disebut Jembatan Batu. Tapi, sejak 1870, karya arsitek favorit Raja Charles IV, Peter Parler, ini berganti nama menjadi Jembatan Charles. Jembatan ini terasa lebih romantis di malam hari. Suasana temaram dengan penerangan lampu-lampu akan meninggalkan kesan mendalam. Romantis!
Kota yang Ramah
Praha termasuk kota yang ramah. Transportasi di Praha juga bagus, dengan sistem Metro bawah tanah yang beroperasi pada pukul 05.00-24.00 waktu setempat. Khusus hari Jumat dan Sabtu, Metro beroperasi sampai pukul 01.00 karena biasanya saat itu banyak Majalah detik 13 - 19 januari 2014
wisata
orang bepergian hingga larut malam. Ada tiga jenis tiket, yakni 30min, 90min, dan tiket pass. Ketiganya dapat dibeli dari mesin tiket di semua stasiun Metro di Praha. Wisatawan juga bisa mendapatkannya di agen-agen koran. Jika berencana tinggal agak lama, disarankan membeli tiket 24 jam (110 CZK) atau 72 jam (310 CZK). Jangan lupa melakukan validasi tiket di pintu masuk stasiun atau trem/bus. Sebab, jika lupa, Anda bisa kena “tilang”. Ada tiga jalur Metro, yakni jalur A (hijau), jalur B (kuning), dan jalur C (merah). Kereta berangkat setiap tiga menit pada jam sibuk. Tapi, saat waktu lengang, keberangkatan kereta agak molor, yakni sekitar lima sampai sepuluh menit. Tiket juga bisa digunakan untuk naik trem, yang rute dan jadwalnya terpampang di setiap halte. Trem juga beroperasi hingga malam. Tapi interval keberangkatannya mencapai 30 menit. Kalau ingin ke pinggiran kota, ada bus yang beroperasi sejak pukul 05.00 hingga tengah malam. Lewat tengah malam, ada bus bernomor 501–515, yang beroperasi hingga pukul 05.00 waktu setempat. Perjalanan dengan kereta api kabel dengan pemanMajalah detik 13 - 19 januari 2014
wisata
dangan Bukit Petrin yang luar biasa juga akan menjadi peng alaman tak terlupakan. Kereta kabel ini beroperasi di sepanjang rute Újezd-NebozizekPetrin. Beroperasi setiap hari pada pukul 09.00-23.30 (AprilOktober) dan pukul 09.00-23.20 (November–Maret) dengan interval keberangkatan 10-15 menit. Jika ingin lebih privat, kita bisa menggunakan taksi. Tak perlu khawatir soal tarif karena, sejak 2007, tarif taksi di Praha telah diatur oleh pemerintah kota. Di Praha, tarif dasar taksi dipatok 40 CZK dan per kilometer dihargai 28 CZK. Meski semua terlihat mudah, kita harus waspada saat ke Praha. Pasalnya, tingkat kriminalitasnya cukup tinggi. Hindari menukar uang di tempat-tempat kecil karena biasanya mereka akan menurunkan kurs yang cukup besar. Anda bisa merugi. Jangan juga melayani tawaran calo, yang menawarkan kurs tinggi. Memang menggiurkan, tapi bisa jadi mereka menukar dolar Anda dengan uang palsu. n PRAGUE.FM | PRAGUEWELCOME.CZ | RACHEL VANNESYA | KEN YUNITA | ESTI UTAMI
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kuliner
Chez Norman memang menawarkan masakan Prancis. Tapi tak bakal mengguncang dompet. Tak percaya? Buktikan sendiri. foto-foto : ari saputra | detik foto
Gurih Lezat
Masakan Chef Norman
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kuliner
Strawberry Float
s
aya langsung terbayang restoran fine dining saat seorang teman mengajak saya makan makanan Prancis di Chez Norman. Nama itu juga mengingatkan saya pada chef Norman, yang sering nongol di televisi. Dan memang Chez Norman dikelola oleh chef Norman. Tapi, saat tiba di Chez Norman yang hanya 15 me nit perjalanan dari kantor saya di kawasan Warung Buncit, Jakarta Selatan, saya dibuat heran. “Ini tem patnya?” Setengah heran saya bertanya. Restoran di Jalan Ampera, Jakarta Selatan, itu sama sekali tak bisa disebut fine dining restaurant. Tapi juga bukan tempat makan kaki lima. Bangunan Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kuliner
yang ditempati cukup luas. Mencolok oleh gemerlap lampu. Tempat ini juga ramai. Bahkan, jika datang pas jam makan malam, kita dibuat pusing mencari tempat parkir. Begitu masuk, saya baru tahu kalau tempat makan ini tak hanya dimonopoli Chez Norman saja. Ada juga “warung-warung”, seperti Na feeza Steak dan lain-lain. Mirip food court. Bangunan yang cukup luas itu dibagi menjadi dua, outdoor dan indoor. Kalau ingin suasana yang lebih tenang, ruangan indoor lebih cocok. Di sini tidak ada live music. Tapi, kalau ingin makan dalam suasana yang lebih santai sambil menikmati live music, outdoor lebih pas. Kami diberi setidaknya tiga daftar menu dari
Rasa dan tampilannya tak kalah dengan hidangan di restoran mewah.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kuliner
Rouleau Poulet De Boeuf
masing-masing warung. Namun, karena sejak awal sudah berniat mencicipi Chez Norman, jadi kami hanya berfokus ke menu dari warung itu. Setelah menyisir daftar menu, kami langsung memesan beberapa menu andalan. Untuk makanan pembuka, saya memesan quiche lorraine. Semacam pie. Harganya Rp 25 ribu per porsi. Sebagai main course, saya memesan rouleau pou let de berouf seharga Rp 59 ribu. Hidangan ini berupa dada ayam yang digulung dan diisi daging giling, ja mur, dan keju mozzarella yang meleleh. Terbayang Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kuliner
Lasagna
Melon Punch Nata de Coco
lezat. Tak lama, makanan yang saya pesan datang. Per tama-tama yang sampai ke meja saya adalah quiche lorraine. Sekilas penampakannya mirip cheesecake, d engan warna putih kekuningan. Tapi rasanya sama sekali tak seperti cheesecake. Pie ini jauh lebih gurih, dengan irisan jamur dan da ging di dalamnya. Enak, apalagi kalau makan sambil dicocol saus pedas. Belum juga quiche lorraine habis, si rouleau pou let de berouf sudah disajikan. Saya sempat terpesona dengan tampilannya yang cantik. Tak kalah dengan hi dangan di restoran mewah. Tak sabar, saya pun lang sung mencicipinya. Dan, ternyata rasanya tak kalah dari penampilannya. Bahkan teman saya yang ikut mencicipi tak mau berhenti memakannya! Selain dua menu itu, ada beberapa menu andalan lain, yaitu escargot de champignon, sajian klasik dari daging bekicot bercampur jamur champignon dengan butter yang pas. Harganya Rp 39 ribu. Majalah detik 13 - 19 januari 2014
kuliner
Rib Eye Import
Quiche Lorraine
Atau bisa juga memilih menu utama yang cukup menggoda, yaitu saumon aux agrumes. Hidangan ini terbuat dari daging salmon yang diinfus lemon dan citrus dengan orange sauce terpisah. Harganya Rp 70 ribu. Kami sebenarnya belum terlalu kenyang. Tapi, kali ini, kami melirik menu dari warung lain. Dan kami tergoda memesan rib eye import dari Nafeeza Steak, yang diban derol Rp 75 ribu. Saya juga memesan lasagna seharga Rp 45 ribu, be berapa minuman, seperti strawberry float dan melon punch nata de coco. Masing-masing dihargai Rp 12 ribu dan Rp 11 ribu. Rasanya? Tak ada yang mengecewakan. Rasa puas ini terbawa saat kami datang ke meja kasir. Untuk tiga menu utama, tiga hidangan pembuka, dan minuman, kami hanya habis Rp 250 ribuan. Wah, sudah puas, hemat pula! Ken Yunita
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
foto - foto: rosa panggabean | ANTARA | FOTO agung phambudhy | detikfoto | getty images
people
Jusuf Kalla
Tika Bravani
Nicole Kidman
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
people
A
pa kata Nicole Kidman tentang film terbarunya, Grace of Monaco, yang bakal dirilis musim semi mendatang? “Ini bukan sebuah biopik ataupun film dokumenter. Ini hanya sepenggal kehidupan Grace Kelly, yang menggambarkan sisi lain dari dirinya. Juga ketakutan dan kelemahannya,” ujar Nicole sebagaimana dikutip harian terbitan Prancis, Le Figaro, beberapa waktu lalu. Banyak orang yang tak sabar untuk segera menyaksikan akting aktris kelahiran Australia ini. Dari sejumlah komentar yang masuk, peraih Oscar lewat film The Hours ini dinilai memang pas memerankan Grace. Namun ke-
getty images
Nicole Kidman
beratan datang justru dari putra-putri Putri Grace. Pangeran Albert II, Putri Caroline, dan Putri Stephanie meminta beberapa bagian film ini diubah karena dinilai tak sesuai dengan fakta. “Keluarga Monaco menilai film itu tak sepenuhnya biopik,” demikian Monaco menilai film garapan Olivier Dahan ini. Hal ini mungkin yang membuat distributor menunda rilis film ini dengan alasan masih butuh sentuhan. Padahal, November lalu, cuplikan film Grace ini sempat dipublikasikan. Yang pasti penundaan ini menutup kesempatan Kidman untuk bersaing meraih Oscar tahun ini. Berita baiknya, akan berimbas bagus untuk pendapatan. n NYDAILYNEWS.COM/EONLINE.COM | ESTI UTAMI Majalah detik 13 - 19 januari 2014
rosa panggabean | ANTARA FOTO
people
Jusuf Kalla
M
ufidah adalah cinta pertama sekaligus cinta sejati Jusuf Kalla (JK), Wakil Presiden RI 20042009. Namun, ternyata jalan yang harus ditempuh JK untuk memenangi hati perempuan berdarah Minang itu tidaklah mudah. Mantan Ketua Umum Partai Golkar ini harus menunggu hingga enam tahun agar cintanya bersambut. Itu pun setelah melalui perjuangan panjang, termasuk mengerahkan marching band dari sebuah organisasi mahasiswa yang diikutinya, ke depan rumah Mufidah.
JK nekad melakukan ini karena, setelah sekian lama adik kelasnya semasa SMA itu tak memberi kepastian. “Saya harus meyakinkan mereka karena jalan di depan rumahnya bukan jalan besar,” ujar JK di sela peluncuran novel Athirah beberapa waktu lalu. Tapi itu pun tak serta-merta membuat Mufidah, yang kemudian menjadi istri JK, menyambut cinta JK. Namun, karena melihat kegigihan JK, hati Mufidah luluh juga. “Dia tak hanya baik, tetapi juga tampan,” ujarnya kepada majalah detik. Dan, tak hanya itu, setelah lebih 40 tahun mendampingi, JK adalah lakilaki terbaik bagi Mufidah. n ESTI UTAMI Majalah detik 13 - 19 januari 2014
agung phambudhy | detikfoto
people
Tika Bravani
M
enyambut pergantian tahun, Ratu Tika Bravani tampil baru. Peme ran Fatmawati dalam film Soekarno ini memotong pendek rambut yang sebelumnya panjang sebahu. “Akhirnya setelah 1,5 tahun. Setelah melalui pertimbangan panjang, rambut ini dipotong juga. Bye rambut Laisa,” demikian Tika berkicau di akun Twitternya. Banyak penggemarnya yang menyayangkan hal ini. Karena rambut panjang membuat penampilan gadis kelahiran Denpasar, Bali, 23 tahun lalu, ini terlihat lebih natural. Tapi Tika punya
alasan lain. Selain karena sudah bosan dengan rambut panjang, ia juga ingin lebih praktis. “Kesibukan mengurus mama yang lagi sakit membuat aku harus lebih efisien,” tuturnya melalui pesan singkat kepada majalah detik. Hari-hari Tika belakangan ini memang lebih banyak diisi dengan kesibukan menemani sang ibu berobat. Makanya, artis yang memulai debut lewat film Alangkah Lucunya (negeri ini), itu, untuk sementara vakum dari dunia film. Tapi tak akan lama kok, karena usia perempuan jebolan SMA 70 Jakarta ini masih relatif muda. Belum juga genap seperempat abad. n ESTI UTAMI Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Amerika Pulang,
A l - Q a i d a h Da t a n g Milisi Al-Qaidah sempat menguasai dua kota di Irak. Gedung Putih menolak mengirimkan tentaranya kembali.
Joe Raedle/Getty Images
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
S Tentara wanita melambaikan tangan ke konvoi rombongan di perbatasan Irak dan Kuwait. Mario Tama/Getty Images
uara klakson bertalu-talu ketika ratusan kendaraan lapis baja melintasi perbatasan Irak-Kuwait pada Ahad pagi dua tahun lalu. Hari itu, 14 Desember 2011, diangkut sekitar 100 kendaraan lapis baja, 500 tentara dari Divisi Kavaleri Pertama Amerika Serikat meninggalkan Irak, setelah hampir sembilan tahun bertempur melawan sisa-sisa pendukung Presiden Irak Saddam Hussein. Mereka merupakan prajurit Amerika terakhir yang meninggalkan Irak, menandai berakhirnya pendudukan Amerika dan pasukan koalisi di Negeri Seribu Satu Malam. “Sulit memilih kata-kata untuk menggambarkannya,” kata Letnan Kolonel Jack Vantress, kala itu. “Rasanya sangat menyenangkan.... Menyaksikan apa yang telah kami capai selama delapan setengah tahun, dan sekarang menjadi bagian pasukan terakhir yang meninggalkan Irak.” “Aku sudah tak sabar menelepon istri dan anakku untuk memberi tahu mereka bahwa aku selamat,” ujar Sersan Pertama Rodolfo Ruiz, sesaat sebelum melintas perbatasan Kuwait. Sehari sebelum pulang, Sersan Ashley Vorhees, 29 tahun, sudah memimpikan menyantap ayam garing tacos di Restoran Rosa’s Mexican, Killeen, Texas, bersama ketiga anaknya. “Hoooo-
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Presiden Barack Obama berbicara di hadapan tentara Amerika Serikat. Davis Turner/Getty Images
aaah”, teriak mereka bersama-sama. “Kami menjadi bagian dari sejarah... orang terakhir yang angkat kaki dari Irak,” Prajurit Pertama Martin Lamb, bersorak. Ribuan kilometer dari perbatasan Irak-Kuwait, hari itu, Presiden Barack Obama berpidato di muka ratusan prajurit Amerika di Fort Bragg, North Carolina. “Salah satu babak paling luar biasa dalam sejarah Amerika Serikat sudah berakhir. Perang Amerika di Irak sudah selesai. Kita tahu hari ini akan tiba.... Sungguh berat untuk mengakhiri perang ketimbang saat memulainya. Semua yang telah dilewati tentara Amerika di Irak, semua pertempuran, semua kematian... berakhir pada momen kesuksesan ini,” kata Presiden Obama. Tentara Amerika, kata Presiden Obama, bisa pulang dengan kepala tegak. “Kita meninggalkan di belakang, satu negara yang berdaulat, stabil, bisa berdiri di atas kaki sendiri dan dipimpin oleh pemerintah yang dipilih rakyatnya sendiri,” Presiden Obama berpidato, disambut tepuk tangan para prajurit Amerika. Tapi kenyataan tak seindah pidato Presiden Obama. “Mereka menghancurkan negara ini dan membawa Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Sekarang mereka telah pergi dan semakin banyak masalah yang muncul.”
banyak masalah.... Sekarang mereka telah pergi dan semakin banyak masalah yang muncul,” kata Abu Ali, bukan nama sebenarnya, warga Kota Adhamiyah, ketika itu. Abbas Jabbar, penduduk Bagdad, juga punya pendapat sama. “Mereka pergi meninggalkan kekacauan.” Benar apa kata mereka. Dua tahun setelah tentara Amerika pulang, masa depan Irak tak semakin terang. “Masa beberapa tahun ke depan Irak benar-benar gelap,” kata pemimpin Syiah di Irak, Muqtada al-Sadr, bulan lalu. Mantan Panglima Tentara Mahdi dari Najaf yang sangat berpengaruh ini khawatir Irak bakal tercabik-cabik oleh kekerasan sektarianisme antara Islam Sunni dan mayoritas Syiah. Dalam beberapa pekan terakhir saja, ratusan muslim Syiah di Irak tewas menjadi korban bom yang diduga sebagian besar diledakkan oleh anggota milisi Ad-Dawla al-Islamiyya fi al-’Iraq wa-sh-Sham alias Negara Islam Irak dan al-Sham (ISIS). Levant atau alSham adalah wilayah yang membentang dari Anatolia di Turki, Libanon, Siprus, Suriah, hingga Irak. Jika saat Perang Irak, Imam Muqtada bertempur melawan tentara Amerika dan sekutunya, kini musuhnya adalah ISIS, organisasi yang punya kaitan erat dengan jaringan Al-Qaidah. lll
Sejak dua pekan lalu, milisi ISIS menguasai Kota Fallujah dan Ramadi di Provinsi al-Anbar, sekitar 60 kilometer arah barat Kota Baghdad. Bendera ISIS berkibar di kota itu. Seperti juga di Suriah, milisi ISIS, yang punya anggota dari pelbagai negara, itu berniat mendirikan negara Islam berdasar hukum Islam sesuai penafsiran mereka. Jejak ISIS ini bisa ditelusuri dari Jama’at al-Tawhid wal-Jihad yang didirikan Abu Musab al-Zarqawi pada Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Milisi bersenjata Irak di atas mobil perang mereka di Kota Fallujah, 70 kilometer arah barat dari Bagdad, 9 Januari 2014. REUTERS/Stringer
2004. Saat Amerika dan sekutunya menduduki Irak, bahu-membahu dengan beberapa milisi Islam lainnya, Jama’at al-Tawhid melawan tentara Amerika. Selain di al-Anbar, mereka punya basis kuat di Kirkuk, Ninawa, dan Diyala. Perdana Menteri Nouri al-Maliki, yang disokong mayoritas Syiah, sebenarnya tak tinggal diam melihat perkembangan milisi ISIS ini. Pada pekan ketiga Desember lalu, pasukan Irak menghancurkan dua kamp milik ISIS di gurun al-Anbar. Menurut juru bicara Kementerian Pertahanan Irak, Mohammed al-Askari, serangan itu merupakan buntut dari ulah milisi ISIS yang membunuh 18 prajurit Irak di al-Anbar sepekan sebelumnya. Tapi, hanya sepekan setelah serangan itu, pecah pertempuran di Kota Fallujah dan Ramadi antara milisi ISIS melawan pasukan pemerintah yang disokong milisi Sunni lokal di kota itu. Ratusan orang tewas, dan penduduk berhamburan mengungsi dari Fallujah. “Fallujah telah berada di bawah kendali ISIS,” ujar seorang perwira militer Irak. Petugas keamanan di Fallujah memilih menyingkir dan bertahan di pinggirMajalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Senator Lindsey Graham (kiri) bersama Senator John McCain dalam sebuah kesempatan. REUTERS/Brendan Smialowski
an kota. Perdana Menteri al-Maliki telah meminta para milisi lokal Fallujah untuk mengusir “para teroris itu”, jika mereka ingin menghindari operasi militer di Fallujah. Repotnya, milisi lokal di Fallujah dan Ramadi sebenarnya kurang menyukai pemerintahan Perdana Menteri Nouri al-Maliki, yang didominasi muslim Syiah. Para pemimpin suku dari muslim Sunni ini tak suka dengan kehadiran pasukan yang dikirim dari Baghdad. “Para pemimpin lokal curiga pasukan itu hanyalah alat Perdana Menteri al-Maliki,” kata seorang pemimpin suku di Fallujah. Namun, menurut dia, mereka telah bersepakat dengan pemerintah soal strategi untuk menggebah pergi milisi ISIS. Di dalam kota, milisi suku lokal akan bekerja sama dengan petugas keamanan setempat untuk menggempur milisi ISIS. Sementara pasukan pemerintah, akan berjaga-jaga di perbatasan. “Kami tak akan mundur dari sana sampai Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Sebagian besar pejabat Irak bertanggung jawab atas bencana strategis ini, tapi Gedung Putih juga tak bisa berkelit dari kesalahan.”
seluruh geng ini tersingkir,” kata Perdana Menteri alMaliki. Di Washington D.C., pendudukan Fallujah oleh milisi ISIS ini membuat para petinggi Gedung Putih serbasalah. Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, John Kerry, sudah menegaskan bahwa tentara Amerika tak akan dikirim kembali untuk berperang di Irak. Menurut Kerry, “Ini perang mereka.” Sikap Gedung Putih ini dikritik dua senator Republikan, John McCain dan Lindsey Graham. “Sebagian besar pejabat Irak bertanggung jawab atas bencana strategis ini, tapi Gedung Putih juga tak bisa berkelit dari kesalahan,” kata kedua senator itu dalam pernyataan bersama mereka. Menurut mereka, masalah ini sudah bisa diramal sejak tentara Amerika angkat kaki dari Irak. “Kekosongan militer di sana akan diisi oleh musuh-musuh Amerika.” Tapi Gedung Putih juga tak akan berpangku tangan. “Kami akan mengerjakan apa pun yang mungkin dilakukan, tapi kami tak mempertimbangkan kemungkinan menginjakkan boot lagi di sana,” kata Kerry. Para Senator Demokrat juga tengah mempertimbangkan untuk meminjamkan helikopter tempur AH-64 Apache kepada pemerintah Irak untuk melawan milisi ISIS. Selama ini, mereka selalu keberatan dengan rencana penjualan helikopter Apache kepada militer Irak karena takut disalahgunakan untuk melawan lawan-lawan politiknya. Berhari-hari setelah baku tembak antara milisi ISIS melawan milisi lokal dibantu polisi setempat di pelbagai sudut Kota Fallujah dan Ramadi, pertempuran mulai reda, akhir pekan lalu. Beberapa toko di Ramadi, menurut mantan Gubernur al-Anbar, Qasim Abed, sudah mulai buka. n SAPTO PRADITYO | GUARDIAN | WASHINGTON POST | INDEPENDENT | AL-JAZEERA
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Bangkok Mendidih Kubu oposisi berencana mematikan aktivitas Kota Bangkok. Beredar kabar militer akan mengambil alih kekuasaan.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
B Para pendukung militan keluarga Shinawatra di Bangkok beberapa waktu lalu. Athit Perawongmetha/reuters
ukan basa-basi jika Desa Nhong Huu Ling mengklaim sebagai “desa merah”. Hampir seluruh warga desa kecil di wilayah barat daya Provinsi Udon Thani ini memang pendukung “mati” keluarga Shinawatra. Sama halnya dengan warga desa-desa lain di wilayah itu, mereka siap turun ke jalan membela keluarga Shinawatra, sembari mengenakan seragam kebesaran mereka: kaus merah. Bahkan, saat suasana di Bangkok semakin panas dengan protes yang menuntut Perdana Menteri Yingluck Shinawatra turun dari kursinya dan diusir ke luar negeri, warga Nhong Huu Ling sempat berniat mengganti nama mereka menjadi Shinawatra sebagai
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
bentuk solidaritas. Mereka juga tersinggung berat oleh anggapan barisan oposisi yang menilai kelompok kaus merah, yang sebagian besar tinggal di wilayah utara-timur laut Thailand, tak paham demokrasi. “Mereka mungkin memang lebih berpendidikan dibanding kami. Tapi paling tidak aku paham demokrasi,” ujar seorang perempuan tua di Nhong Huu Ling. Dia mengaku hanya sempat beberapa tahun menikmati pendidikan di sekolah dasar. “Kami tak akan membiarkan kudeta terjadi lagi, seperti kejadian pada masa lalu,” ujar Khamsaen Chaithep, warga Nhong Huu Ling. Pada 2006, Thaksin Shinawatra, kakak kandung Yingluck, dipaksa militer turun dari kursi Perdana Menteri Thailand. “Kami akan bertarung untuk mempertahankan pemerintah yang kami pilih. Jika militer kembali mengkudeta, kami akan turun jalan kembali. Kami siap mati untuk demokrasi.” Sejak beberapa bulan lalu, jalan-jalan di Kota Bangkok dikuasai oleh barisan oposisi yang dikomandoi oleh Komite Reformasi Demokrasi Rakyat. Suhu politik mulai panas setelah pemerintahan Yingluck mengajukan rancangan undang-undang amnesti politik ke parlemen. Yingluck berdalih undang-undang itu dibutuhkan untuk menyatukan kembali Thailand yang terbelah setelah kerusuhan politik tiga tahun lalu. “Sejak kami berkuasa, fokus kami adalah rekonsiliasi. Amnesti bukanlah melupakan pengalaman menyakitkan, tapi belajar dari pengalaman itu, sehingga generasi mendatang tak mengulanginya kembali,” Yingluck membela diri kala itu. “Jika rakyat belajar
Kami tak akan membiarkan kudeta terjadi lagi, seperti kejadian pada masa lalu.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Pemimpin kelompok antipemerintah, Suthep Thaugsuban, memberikan penghormatan di Monumen Raja Rama I, Bangkok Athit Perawongmetha/reuters
memaafkan, negara ini akan melangkah ke depan.” Lawan-lawan politiknya curiga, peraturan itu bakal membuka jalan bagi Thaksin Shinawatra untuk pulang dari pelarian tanpa harus menjalani hukuman. Thaksin diadili secara in absentia, tanpa kehadirannya, atas tuduhan korupsi dan diputus bersalah. Senat Thailand menolak rancangan undang-undang amnesti tersebut. Namun usulan itu telanjur melukai kepercayaan terhadap pemerintahan Perdana Menteri Yingluck. Lawan-lawan politiknya menuding Yingluck hanyalah boneka sang kakak, yang kini tinggal di Dubai, Uni Emirat Arab. Selama beberapa bulan ini, barisan kaus merah nyaris tidak tampak dan tak terdengar suaranya di Bangkok. Tapi bukan berarti mereka tengah tertidur. “Jika sesuatu terjadi, kami bisa menggerakkan orang sebanyak mereka,” kata Chavit Suriya, pemimpin kaus Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
merah di Distrik Bhang Bua Thong di Provinsi Nonthaburi. Bahkan, jika militer memblokade jalur komunikasi mereka, kelompok kaus merah sudah menyiapkan cara lain untuk memobilisasi massa. “Kami punya 10 ribu anggota yang tersambung lewat aplikasi Line. Juga masih ada jalur lain, seperti Skype,” kata Chan Chaiya, anggota Organisasi Radio Thailand, yang menyokong barisan kaus merah. ✩✩✩ Senin, 13 Januari 2014, akan menjadi hari penentuan. Suthep Thaugsuban, pemimpin Komite Reformasi Demokrasi, berencana membanjiri Kota Bangkok dengan massa anti-keluarga Shinawatra. Suthep berniat “membunuh” aktivitas Kota Bangkok. Bukan cuma menutup akses kantor-kantor pemerintah, Suthep juga akan mematikan aliran air dan listriknya. “Mulai 13 Januari, kami yakin bisa mengerahkan 6 juta orang turun ke jalan,” kata Satish Sehgal, salah satu pemimpin Komite Reformasi Demokrasi. Perdana Menteri Yingluck sudah menawarkan pemilihan umum bulan depan sebagai jalan keluar kebuntuan politik di Thailand. Namun Suthep dan kawan-kawannya menolak mentah-mentah opsi itu. Kubunya, Partai Demokrat, telah memutuskan memboikot pemilihan umum pada 2 Februari nanti. Suthep dan kawan-kawannya tetap ngotot menuntut Yingluck dan partai penyokongnya turun dari kekua-
Jika kalian tak menginginkan pemerintah kembali berkuasa, kalian bisa melawan lewat pemilu.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Massa oposisi memenuhi jalan-jalan di Kota Bangkok pekan lalu. Athit Perawongmetha/reuters
saan. Roda pemerintahan dan proses transisi selanjutnya, menurut Suthep, akan dijalankan oleh Dewan Rakyat. Dengan ruparupa cara, massa antipemerintah berusaha menggagalkan pemilu bulan depan. Tapi kubu Yingluck berkeras menolak tuntutan Suthep. Yingluck juga tak hendak menunda pemilu. “Jika kalian tak menginginkan pemerintah kembali berkuasa, kalian bisa melawan lewat pemilu,” Yingluck menulis di laman Facebook miliknya pekan lalu. Untuk mencegah terjadi kekerasan, hampir 15 ribu gabungan polisi dan tentara diterjunkan ke seluruh Bangkok. Menjelang saat-saat penentuan ini, mulai berembus gosip panas: kudeta militer. Kubu kaus merah adalah pihak pertama yang meniupkan kabar itu. Tida Thawornseth, pemimpin Front Bersatu untuk Melawan Kediktatoran (UDD), organisasi di balik barisan kaus merah, yakin militer Thailand akan mengambil Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Pendukung Partai Puea Thai mengusung angka 15, nomor urutan partai itu dalam pemilu pada 2 Februari nanti. Chaiwat Subprasom/reuter
alih kekuasaan sebelum 13 Januari. Menurut Tida, “Operasi Penutupan Bangkok” hanyalah pengalih perhatian dari upaya kudeta militer tersebut. Dia mensinyalir sejumlah tanda persiapan kudeta militer, seperti “pergerakan tak biasa” Resimen Infanteri Ke-11 di Kota Bangkok. Namun kabar angin itu ditepis Panglima Militer Thailand Jenderal Prayuth Chan-ocha. Jenderal Prayuth mengatakan pergerakan pasukan itu hanyalah latihan rutin. “Rakyat jangan takut terhadap sesuatu yang belum terjadi,” kata Jenderal Prayuth. “Jika kalian tak bisa melihatnya, jangan takut kepadanya.” Dia hanya mengangkat bahu saat ditanya soal kemungkinan militer bakal mengambil alih kekuasaan. Selama 60 tahun terakhir, militer Thailand sudah 18 kali mengkudeta pemerintah. Terjadi kudeta atau tidak, Tida sudah siap menerjunkan ribuan pendukung kaus merah ke Bangkok untuk Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Militer Thailand bersiaga mengantisipasi demonstrasi kaus merah beberapa waktu lalu. Paula Bronstein /Getty Images
menandingi massa yang dipimpin Suthep. Pekan lalu, ribuan pemimpin kaus merah dari pelbagai provinsi berkumpul di Stadion Chalermphrakiat, Nakhon Ratchasima, membicarakan rencana antisipasi penutupan Kota Bangkok. “Tak ada yang bisa menyingkirkan kaus merah dari negara ini,” kata Chavit Suriya, pemimpin kaus merah dari Bhang Bua Thong. Bangkok akan menjadi “medan pertempuran” massa kaus merah melawan barisan antipemerintah. ■ SAPTO PRADITYO | BANGKOK POST | GLOBE&MAIL | THE NATION
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
afp
internasional
Satu Nyawa,
Satu ‘Kehormatan’ “Sekalipun mereka menyeretku ke tiang gantungan, tak ada yang lebih penting bagiku selain kehormatan.”
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
L todays zaman
ewat tengah malam jahanam pada Agustus 2013, petaka merayap menghampiri Rukhsana Bibi, 19 tahun, dan suaminya, Muhammad Yunus, 23 tahun, yang tengah tertidur pulas. Di tengah temaram cahaya lampu di satu dusun kecil kota kecil Akora Khattak, Distrik Nowshera, Provinsi Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan, tak jauh dari perbatasan dengan Afganistan, beberapa laki-laki datang mengendap-endap, melompati dinding, dan masuk ke kamar Bibi. Bibi dan suaminya tidur berdampingan di atas ranjang anyaman charpoy. “Dalam tidurku, aku seolaholah mendengar suara langkah-langkah kaki,” Bibi mengenang, beberapa bulan kemudian. Setiap kali menuturkan kejadian pada malam itu, air matanya tak henti mengalir. “Aku membuka mataku. Mereka semua bersenjata. Aku sadar, kami sudah sampai pada
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
titik akhir.” Hanya dalam hitungan detik, ranjang charpoy mereka telah berubah menjadi kubangan darah. Semula, gerombolan itu mengarahkan tembakannya ke Bibi. “Aku sempat berteriak, tapi lalu diam, aku-pura-pura mati,” kata Bibi. Giliran berikutnya, dengan dingin mereka menghujani Yunus dengan berondongan tembakan. Ranjangnya terkoyak, dinding di sampingnya penuh lubang bak medan pertempuran. Saat sadar kembali, Bibi merasa kaki kirinya menjadi seberat dinding beton. Dia tak sanggup menggerakkannya. Di sampingnya, sang suami tergolek di atas “kolam darah”. Semula, dia seperti melihat suaminya masih bernapas. “Matanya berusaha melihat ke arahku, tapi kepalanya lalu terkulai kembali,” kata Bibi. Sang suami mati, sementara ada tujuh peluru bersarang di tubuh Bibi. Dua peluru di dada, tiga peluru menghunjam ke kaki kirinya, dan dua peluru lagi bersarang di pinggul kirinya. Kini Bibi sudah lepas dari maut. Tetapi, ke mana-mana dia harus berjalan menggunakan penuntun. Bibi dan suaminya menjadi korban penebusan “kehormatan” keluarga. Bibi bertemu dengan Yunus dua tahun lalu dalam satu jamuan pernikahan di Kohistan, satu distrik di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa. Walaupun tak berani bertemu muka, hubungan cinta mereka terus terjalin lewat telepon. Tapi sial, keluarga Bibi malah menghendaki anak gadisnya menikah dengan laki-laki yang masih kerabat jauh. Tak mau menikah dengan pemuda yang bukan pilihannya, Bibi dan Yunus melarikan diri dari Kohistan dan bersembunyi di Dusun Akora Khattak. “Aku tak punya pilihan lain,” kata Bibi. Keluarga Bibi murka. Bagi me-
Aku tak punya pilihan lain.”
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
gg2net
reka, tindakan Yunus itu merupakan sebuah penghinaan besar. Mereka terus mengejar pasangan Bibi-Yunus, yang menikah pada Mei 2011. Pelarian Bibi dan Yunus berakhir pada Agustus lalu. Di Afganistan dan wilayah utara Pakistan, “hukum” penebusan kehormatan dengan nyawa ini bukan cerita langka. Percakapan biasa antara seorang perempuan dan lakilaki lain di luar keluarganya, bisa dipandang sebagai satu penghinaan bagi keluarga sang perempuan. Satu penghinaan yang harus ditukar dengan satu nyawa. Menurut Afghanistan Independent Human Rights Watch, ada 240 kasus pembunuhan dengan motif penebusan kehormatan di Afganistan sepanjang 2012. Angka itu tak termasuk kasus-kasus kekerasan yang disembunyikan oleh keluarga korban. Lebih dari separuh kasus pembunuhan dilakukan “bergotong-
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
royong” oleh seluruh anggota keluarga. Seperlima pembunuhan, dilakukan oleh sang suami. Sekarang Bibi masih terus berjuang untuk menyeret para pelaku pembunuhan suaminya ke pengadilan. Yang dia lawan bukan cuma para pelaku, tapi juga seluruh keluarganya yang melindungi mereka. “Memperjuangkan kasus seperti ini di pengadilan sangat berat... tapi aku sudah tak lagi merasakan sakit. Aku, toh orang yang sudah mati,” kata Bibi, pekan lalu. ✩✩✩ Dua tahun lalu, akhir Januari 2012, majelis hakim Pengadilan Kingston, Ontario, Kanada, menjatuhkan hukuman seumur hidup kepada Mohammad Shafia, 58 tahun; istrinya, Tooba Mohammad Yahya, 41 tahun; dan anaknya, Hamed Shafia, 20 tahun. Ketiganya, menurut Hakim Robert Maranger, terbukti melakukan pembunuhan terencana terhadap Zainab Shafia, 19 tahun; Sahar Shafia, 17 tahun; Geeti Shafia, 13 tahun; dan Rona Amir Mohammad, 50 tahun. Benar, Zainab, Sahar, dan Geeti adalah anak kandung pasangan Mohammad Shafia-Tooba, sementara Rona merupakan istri pertama pengusaha dari Afganistan tersebut. Mohammad Shafia, bersama istri dan anak sulungnya, bekerja sama membunuh dan menenggelamkan ketiga anak dan istri pertamanya di kanal Rideau, tak jauh dari Kota Kingston, dalam perjalanan pulang usai berwisata di air terjun Niagara. Apa yang membuat Mohammad Shafia, istri, dan
Semoga setan berak di atas kuburan mereka. Apakah ini yang dilakukan seorang anak perempuan?”
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
maryana
anak sulungnya tega membunuh anak dan saudara kandungnya sendiri? Kehormatan. “Sekalipun mereka menyeretku ke tiang gantungan, tak ada yang lebih penting bagiku selain kehormatan,” kata Mohammad Shafia. Di mata pasangan Shafia, anak-anak gadis dan istri pertamanya punya sederet dosa tak termaafkan. Zainab, putri tertuanya, berpacaran dan menikah dengan pemuda dari Pakistan yang tidak mereka restui. Sahar, putri keduanya, berpacaran diam-diam dan mengenakan pakaian terbuka ala gadis-gadis di Kanada. Geeti, yang masih sangat belia, dinilai membuat malu
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
internasional
Sebelumnya, putriku anak yang baik. Tapi mendadak, di sini, dia berubah.”
keluarga karena tak berprestasi di sekolah. Rona, yang selalu diperlakukan seperti pembantu, dianggapnya sebagai pelindung ketiga anak “pembangkang” itu. “Semoga setan berak di atas kuburan mereka. Apakah ini yang dilakukan seorang anak perempuan? Bagaimana mungkin perempuan bertingkah seperti pelacur?” kata Mohammad Shafia, dalam rekaman sadapan yang diperoleh polisi. Urusan kehormatan keluarga dibayar nyawa ini tak sebatas di kampung halaman, tapi juga dibawa hingga jauh ke perantauan. Pada 2006, Hina Saleem, 21 tahun, tewas digorok di bagian leher oleh ayahnya sendiri, Mohammed Saleem. Saleem, imigran dari Pakistan, itu tak suka dengan gaya hidup Hina setelah dia tinggal di Brescia, Italia. Hina suka merokok, berdansa, menenggak Nastro Azzurro. Alihalih bersedia menemui dan menikah dengan laki-laki keturunan Pakistan yang dipilihkan orang tuanya, gadis itu malah berpacaran dan tinggal bersama laki-laki Italia, Giuseppe Tampini. Semua “dosa” itu harus dia tebus dengan nyawanya. “Sebelumnya, putriku anak yang baik. Tapi mendadak, di sini, dia berubah... aku tak ingin membunuhnya. Aku ingin dia pulang,” Mohammed Saleem, membela diri. ■ SAPTO PRADITYO | GUARDIAN | BBC | CBC
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
media
Tabletkah Juru Selamat Majalah? IKLAN DI MAJALAH VERSI TABLET TUMBUH 16 PERSEN SEPANJANG 2013. IKLAN DI MEDIA CETAK HANYA TUMBUH 0,1 PERSEN.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
media
D Sudah lama media merupakan salah satu kekuatan kunci Yahoo.
i antara wartawan peliput teknologi, David Pogue barangkali adalah Brad Pitt atau paling tidak Robert Downey Jr. Selain rutin menulis kolom di New York Times dan Scientific American, Pogue menjadi pembawa acara NOVA ScienceNow di stasiun televisi PBS. Pekan lalu, Pogue bersalin titel. Kini, jabatan resmi Pogue adalah Wakil Presiden Editorial di Yahoo. Pogue bersama Katie Couric merupakan bagian dari rekrutmen besar-besaran bos Yahoo, Marissa Mayer, untuk membesarkan divisi konten dan berita Yahoo. Salah satu tugas besar Pogue adalah membesarkan “bayi” majalah digital YahooTech, yang baru diperkenalkan pekan lalu di perhelatan Consumer Electronics Show 2014. Selain memamerkan YahooTech, Mayer memperkenalkan aplikasi majalah digital YahooFood. “Sudah lama media merupakan salah satu kekuatan kunci Yahoo,” kata Mayer. Seperti ujar-ujar lawas, konten adalah raja, sementara distribusi menjadi ratunya. Dua hal itu, konten dan alat distribusinya, menjadi dua sisi mata uang yang lengket satu dengan lainnya. Menurut Mayer, penggunaan ponsel tahun lalu tumbuh 27 persen, sementara pengguna tablet melesat 78 persen. Ada ratusan juta ponsel pintar dan tablet di luar sana, dan Yahoo berebut tempat dengan ribuan majalah, surat kabar, situs-situs berita, dan aplikasi agregator berita dan sebagainya untuk tampil di layarnya. “Setiap kali bangun tidur, sudah menjadi kebiasaan kita untuk meraih gadget dan mengecek berita utama di pagi hari,” kata Katie Couric, pembawa acara CBS Evening News dan The Today Show. Sudah sejak lahir tiga setengah tahun lalu, tablet Apple iPad dipuja-puji sebagai calon penyelamat industri media yang tengah gering. Koran dan majalah cetak bertumbangan, sekarat, dan belum jelas siapa Majalah detik 13 - 19 januari 2014
media
getty images
atau apa yang bakal menggantikannya. Apakah benar majalah versi tablet—entah tablet Android atau iPad— juru selamat yang dinanti-nantikan itu? Jika hal itu ditanyakan kepada Jon Lund, Ketua Asosiasi Situs Berita Denmark, jawabannya jelas: iPad bukan sang juru selamat. Dua bulan lalu, dia menulis satu artikel di GigaOm, “Why Tablet Magazines are a Failure”. Menurut Lund, beberapa tahun lalu, dia juga berpendapat majalah versi tablet akan membalikkan tren industri media yang lesu kurang darah. “Tapi, hari ini, pendapatku telah berubah,” dia menulis. “Aku takut aplikasi-aplikasi majalah di tablet hanya akan bernasib dilupakan orang.” Dia memang masih membaca berita lewat tablet miliknya. Tapi Lund mengaksesnya lewat aplikasi pengumpul berita, seperti Flipboard dan Zite. Sedangkan aplikasiaplikasi majalah yang telah dia unduh dan bayar rutin biaya langganannya tiap bulan tenggelam di antara tumpukan puluhan aplikasi lain di layar tablet. “Sungguh ironis, padahal aplikasi-aplikasi itu punya tampilan sangat cantik, lengkap dengan rupa-rupa grafis, video, dan perangkat navigasi yang keren,” Lund menulis. ✩✩✩
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
media
Aku menantang mereka yang selama ini meragukan masa depan media majalah.
Potret masa depan majalah sebenarnya tak murammuram amat. Ada sejumlah angka yang menjadi titik terang. Menurut data yang dilansir Asosiasi Media Majalah (MPA) pada akhir Desember lalu, iklan di majalah versi tablet tumbuh 16 persen sepanjang 2013. Pada saat yang sama, iklan di majalah cetak hanya tumbuh secuil, 0,1 persen tahun lalu. Angka itu diperoleh MPA dengan menganalisis pendapatan iklan 69 majalah cetak maupun versi digital. Salah satu media yang sangat agresif mengejar iklan dari versi digital ini adalah grup Atlantic Media. Pendapatan iklan versi digital mereka sudah mampu mengimbangi pendapatan iklan dari versi cetak. “Aku menantang mereka yang selama ini meragukan masa depan media majalah,” kata Mary G. Berner, Presiden MPA. “Angka ini membuktikan, sekali lagi, bisnis ini bergantung pada kekuatan dan daya tahan merek.” Walaupun total jumlahnya masih jauh dari pembaca versi cetak, mengutip hasil riset Gfk MRI, menurut Berner, hingga pertengahan 2013, jumlah pembaca majalah digital tumbuh 49 persen. Tapi, selain angka yang “mencerahkan” itu, ada sederet data yang agak suram. Menurut survei Nielsen dan Flurry tahun lalu, rata-rata pemilik tablet dan ponsel pintar punya 41 apps dalam gadget-nya itu. Tapi hanya delapan aplikasi yang rutin dipakai setiap hari. Tiga yang teratas adalah YouTube, Facebook, dan game kasual. Tak ada aplikasi majalah yang masuk dalam daftar aplikasi paling laris atau paling sering dibuka. Walhasil, ada 33 apps yang nyaris tanpa guna di tablet mereka. Yang membuat kondisi lebih buruk lagi, menurut Jon Lund, artikel yang ada dalam aplikasi majalah digital tak masuk dalam indeks pencarian Google, Bing, atau Majalah detik 13 - 19 januari 2014
media
glamour media
Yahoo. Sehingga hanya mereka yang punya aplikasinya yang bisa mengakses artikel-artikel itu. Padahal Google dan Yahoo masih menjadi alat pencari informasi dan berita yang paling sering dipakai. Survei lain yang dilakukan Pew Research Center juga menunjukkan, format digital majalah baru menyumbang 6,6 persen pendapatan majalah pada 2012. Pew memprediksi, angka itu hanya akan beranjak menjadi 14,5 persen pada 2016. Bukan proyeksi yang optimistis. Padahal, Gartner memperkirakan, pertumbuhan penjualan tablet pada 2014 saja bakal menembus 42,7 persen. Mengapa ketika tablet Android dan iPad laris manis di pasar tak serta-merta diimbangi dengan pertumbuhan pembaca majalah lewat perangkat tersebut? Pada saat jumlah pengguna tablet terbang tinggi, pembaca majalah versi tablet atau versi digital cuma beringsut pelan. Simak saja angka-angka yang disodorkan oleh Alliance for Audited Media. Menurut data terakhir Alliance, porsi pembaca versi digital 25 majalah terlaris rata-rata baru sekitar 12 persen dari total sirkulasi. Beberapa majalah yang punya sirkulasi jumbo, seperti Reader's Digest dan Cosmopolitan, pun porsi Majalah detik 13 - 19 januari 2014
media
COSMOPOLITAN MAXIM NATIONAL GEOGRAPHIC NEW YORKER PEOPLE ESPN MAGAZINE WORKING MOTHER
TOTAL SIRKULASI
VERSI DIGITAL
3,02 JUTA 2 JUTA 4,1 JUTA 1,06 JUTA 3,5 JUTA 2,1 JUTA 761 RIBU
247 RIBU 212 RIBU 180 RIBU 78,5 RIBU 73,2 RIBU 101 RIBU 164 RIBU SUMBER: Alliance for Audited Media, Juni 2013
pembaca versi digitalnya masih sangat kecil. Dari total 5,2 juta pelanggan Reader's, hanya 292 ribu atau enam persennya yang memilih format digital. Bahkan majalah Wired, yang sangat kondang dengan desainnya yang gila-gilaan, porsi pembaca versi digitalnya hanya 12 persen dari total 851 ribu pelanggan berbayarnya hingga pertengahan 2013. Majalah memang masih jauh dari mati. Namun, melihat angka-angka itu, menurut Jon Lund, pemilik majalah semestinya tak hanya mengandalkan sirkulasi dari aplikasi di tablet. Sam Kirkland, peneliti media digital di Poynter Institute, punya pendapat serupa. “Dia harus terbuka, sosial, terus mengalir,” Lund menulis. Ingat pelajaran yang diberikan oleh harian The Daily milik News Corporation yang hanya bisa diakses lewat iPad. ■ SAPTO PRADITYO | GIGAOM | BUSINESS INSIDER | ADWEEK | NIEMANLABS
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Ilustrator: Kiagus Aulianshah
wkwkwk
Kalau Dalang Jadi Bupati
Dilantik sebagai Bupati Tegal, Ki Enthus Susmono tetap mengenakan ikat kepala, yang menjadi ciri khasnya. Akan tetap mendalang di akhir pekan.
S
uasana pelantikan pejabat, yang biasanya tegang dan serius, seperti tak dirasakan dalam upacara pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Tegal terpilih untuk periode 2014-2019, Ki Enthus Susmono dan Umi Azizah, pada Rabu, 8 Januari 2014. Upacara di gedung Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tegal, Jawa Tengah, itu kerap diiringi derai tawa. Sumbernya tak lain adalah bupati terpilih itu sendiri. Gaya dan kelakar yang dilontarkan Enthus, yang sebelumnya dikenal sebagai dalang terkemuka, kerap memancing tawa hadirin. Entah lupa karena sudah jadi kebiasaan atau memang disengaja, Ki Enthus tetap memakai ikat kepala, yang menjadi ciri khasnya sebagai dalang, saat dilantik sebagai bupati. Meski mengenakan pakaian putih-putih—seragam resmi kepala daerah—plus topi, ia tidak melepas ikat kepalanya. Bukan hanya para undangan dan anggota Dewan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, yang melantik pasangan Enthus-Umi, rupanya melihat “keanehan” tersebut. Entah bermaksud menyindir atau bukan, dalam pidatonya, Ganjar meminta Enthus mencopot topinya karena ingin melihat ikat kepala yang dipakai sang dalang. “Kalau (topi) dicopot, profesi sebagai dalang memakai ikat kepala. Topi dipakai saat menjadi bupati, dan saya percaya bisa bekerja selama 24 jam untuk rakyat,” kata Ganjar, yang disambut tepuk tangan para undangan. Enthus juga memancing tawa saat memberi sambutan setelah dilantik menjadi Bupati Tegal. Ia malah menyelipkan guyonan yang ditujukan kepada sang gubernur. “Alhamdulillah, Pak Ganjar itu hebat. Meski usianya baru 45 tahun, dia sudah meninggalkan dunia hitam, lihat itu rambutnya putih semua,” ujarnya. Sang dalang merancang sendiri naskah pidatonya. Alasannya, ia merasa tak cocok dengan naskah buatan Bagian Humas dan Protokol Kabupaten Tegal. “Pidato yang dibuat humas jelek banget. Mau marah, saya baru jadi bupati,” tuturnya. Ia juga tak lupa menyelipkan kisah pewayangan saat ia menceritakan bagaimana bisa terpilih menjadi bupati. “Saya kan biasa memimpin negara, seperti Astina dan lainlain,” ucapnya. Meski kini menjabat bupati, Ki Enthus memang tak akan meninggalkan begitu saja kegiatan mendalang, profesi yang digelutinya selama ini. Enthus juga berjanji akan mengembangkan kreativitasnya dengan membuat jenis wayang-wayang baru. ”Saya akan menjadi dalang ‘tunggu’ (Sabtu-Minggu),” katanya. Wah, apa tetap pasang tarif juga, Pak Dalang, eh, Pak Bupati? n Dimas Majalah detik 20 - 26 MEI 2013 Majalah detik 13 - 19 Januari 2014
ekonomi
Antiklimaks Larangan Ekspor
Mineral Pemerintah melunak dalam pelarangan ekspor bahan mentah. Larangan sepenuhnya baru diberlakukan pada 2017 untuk memberi waktu pembuatan smelter.
reuters
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi
D
REUTERS/Dwi Sadmoko
UA pengusaha pertambangan mineral berbaju batik itu tidak kebagian tempat duduk di lobi Gedung Mineral, kompleks Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Jakarta. Mereka berbicara serius dengan dua rekan mereka yang beruntung kebagian sofa di ruangan yang sangat ramai itu pada Rabu, 8 Januari 2014. Para pengusaha itu, yang enggan ditulis namanya, membicarakan nasib bisnis tambang mineral yang di ujung tanduk. Tinggal empat hari lagi—dihitung dari Rabu itu—mereka bisa mengekspor hasil tambang mentahnya. Karena belum bisa 99,99 persen memurnikan bahan mentah itu, jika tidak ada perubahan, bisnis mereka juga tinggal empat hari tersebut. Mereka, para pemilik tambang bauksit, baru bisa mengolah produk tambang sampai kadarnya 45 persen. “Kalau harus memurnikan, kami harus bikin pabrik dengan investasi minimal Rp 10 triliun,” kata salah satunya. “Belum lagi infrastruktur dasar juga mesti kami siapkan sendiri.”
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi
Kami kan juga punya usulan yang lain kepada pemerintah dan nanti kami lihat bagaimana dampaknya.
Peraturan larangan ekspor ini digagas pemerintah agar hasil tambang mineral tidak diekspor mentahmentah, tapi diproses di dalam negeri. Ini untuk memberi nilai tambah, menyerap tenaga kerja, alih teknologi, dan seterusnya. Apalagi banyak tambang mineral yang diekspor mentah-mentah, tanah yang digali langsung dinaikkan ke tongkang untuk diekspor tanpa diproses terlebih dulu. Maka kemudian muncul Undang-Undang Nomor 4 tahun 2009 yang disusul regulasi teknisnya, Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 7, yang diteken pada Februari 2012. Tapi, karena terus dihantui keraguan, hanya berselang tiga bulan, peraturan menteri itu tersebut direvisi dengan Peraturan Menteri Nomor 13. Revisi muncul lagi setahun kemudian, lewat Peraturan Menteri Nomor 20. Kementerian Keuangan juga melansir peraturan bahwa ekspor mentah hasil tambang dikenai bea keluar 20 persen dan bisa dilakukan sampai pekan ini, 12 Januari. Peraturan ini memang kontroversial. Di mata perusahaan tambang, aturan itu mengancam periuk nasi mereka. Selama pekan terakhir 2013 dan pekan pertama 2014, pengusaha tambang sibuk bersuara dan bertemu dengan para pejabat untuk meminta kelonggaran. Pada Rabu itu, para pengusaha pertambangan bertemu dengan pemerintah dengan bergiliran dalam tiga sesi dari pukul 09.00 WIB sampai 18.00 WIB. Sesi pertama bagi pengusaha tambang tembaga dan emas, kemudian nikel, dan terakhir bauksit. Tapi pemerintah juga merasa terancam dapurnya. Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, R. Sukhyar, pernah mengungkapkan bahwa pemerintah bakal kehilangan devisa US$ 5,5 miliar (lebih dari Rp 60 triliun) jika Majalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi
Susilo Bambang Yudhoyono dan Yusril Ihza Mahendra. ANTARA FOTO/Andika Wahyu
larangan diberlakukan sepenuhnya. Pemerintah agaknya juga gentar sendiri jika peraturan ini diterapkan dengan keras. Tak kurang bahkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengundang ahli hukum tata negara, Yusril Ihza Mahendra, pada pekan terakhir tahun lalu untuk mengutak-atik peraturan itu agar bisa dicari celah pelonggaran. Jadi larangan ekspor bahan mentah tetap dilaksanakan, tapi ada pelonggaran sehingga tidak terhenti sepenuhnya. “Tadi Pak SBY katakan, coba Pak Yusril kaji masalah ini, coba disampaikan instansi terkait bagaimana mengatasi keadaan ini,” kata Yusril seusai pertemuan dengan presiden yang biasa dipanggil dengan singkatannya itu, SBY. Dalam pertemuan itu, pemerintah melunak dan mengizinkan ekspor bahan mineral bijih meski belum berkadar 99,99 persen sampai 2017. Ruang waktu ini memberi kesempatan pembuatan peleburan logam. Setelah tahun itu, setiap bahan mineral harus sudah dilebur sehingga berkadar 99,99 persen untuk bisa diekspor. “Jangan sampai pula pemerintah tidak memberi batasan karena nanti seumur hidup yang diekspor raw Majalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi
Menko Perekonomian Hatta Rajasa (kedua dari kiri) menyalami Menteri Perindustrian M.S. Hidayat dan Kepala BKPM Mahendra Siregar (kanan). ANTARA FOTO/Fanny Octavianus
material,” ujar Sukhyar. Keyakinan ini karena kementeriannya sudah mencatat hingga bulan lalu sudah ada 16 smelter baru. “Smelter kan sekarang sudah banyak,” ujar Sukhyar. Persoalan sekarang tinggal perincian. Bahan yang benar-benar mentah—diekspor dalam bentuk tanah— memang dilarang. Tapi berapa persen kadar yang diizinkan masih dibahas. Untuk tambang tembaga tidak ada masalah. Dimotori raksasa Freeport dan Newmont, kadar tembaga untuk ekspor bahkan dikurangi agar perusahaan kecil tidak kesulitan. Tapi untuk sektor tambang nikel dan bauksit masih bermasalah karena, jika disamakan dengan tembaga, pengusaha mesti membuatnya menjadi logam dan itu membutuhkan investasi cukup besar. Untuk nikel membutuhkan investasi tambahan US$ 50 juta (Rp 600 miliar), sedangkan bauksit investasinya malah sampai US$ 1 miliar (Rp 12 triliun). “Kami kan juga punya usulan yang lain kepada pemerintah dan nanti kami lihat bagaimana dampaknya,” ujar Ketua Asosiasi Nikel Indonesia, Shelby Ihsan Saleh. n Hans Henricus B.S. Aron Majalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi
Beda Logam, Beda Nasib
T
IDAK semua nasib perusahaan tambang sama dalam menghadapi peraturan larangan ekspor hasil tambang mentah. Nasib paling baik dialami para penambang tembaga. Sedangkan penambang bauksit bernasib buruk. Sampai 2017, perusahaan tambang boleh mengekspor hasil galian mereka tapi tidak boleh benar-benar mentah. Untuk tambang tembaga, misalnya, Direktur Pembinaan dan Pengusahaan Mineral Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, Dede Suhendar, mengatakan kadar minimalnya 15 persen. Untuk perusahaan tambang raksasa, seperti Freeport atau Newmont, konsentrat yang dihasilkan 25-30 persen. Tapi standar diturunkan, katanya, untuk menyesuaikan dengan perusahaan kecil, yang hanya memegang izin usaha pertambangan, bukan kontrak karya. Perusahaan tambang kecil akan sangat kesulitan jika harus meningkatkan kadar tembaga yang diekspor dari 1-1,5 persen, seperti saat digali, menjadi 35-30 persen seperti produk raksasa tambang asing itu. Direktur Utama PT Freeport Indonesia, Roziq Sutjipto, mengatakan mereka tetap mengolah konsentrat sampai 30 persen. Selama ini Freeport memasok konsentrat tembaga ke pabrik pengolahan dan pemurnian PT Smelting di Gresik, yang 75 persen dimiliki sejumlah perusahaan Jepang. Tahun ini, Freeport juga akan memasok konsentrat tembaga ke pabrik smelter baru milik PT Indosmelt dan PT
REUTERS/Beawiharta
Indovasi Mineral Indonesia. Sedangkan nikel diekspor dalam bentuk nickel pig iron berkadar 4 persen dan bauksit dalam bentuk kadar 90 persen. Baik nickel pig iron maupun bauksit kadar 90 persen ini bentuknya sudah logam, tidak seperti tembaga 15 persen yang baru konsentrat, masih tercampur dengan bebatuan lain. Sedangkan hasil olahan bauksit hanya boleh diekspor dalam bentuk chemical grade alumina dengan kadar 90 persen. Menurut Dede, berdasarkan besaran kadar tersebut, hasil olahan nikel dan bauksit hanya boleh diekspor dalam bentuk logam. “Kalau konsentrat kan bijihnya primer, kalau nikel dan bauksit itu tanah sehingga susah, enggak bisa dibikin konsentrat,” Dede memberi penjelasan teknis. Yang menjadi masalah, pengusaha tambang nikel dan bauksit berkeberatan jika mesti mengekspor dalam bentuk logam karena butuh modal besar untuk membuat pabrik pengolahnya. Pengusaha nikel membutuhkan modal setidaknya US$ 50 juta (Rp 600 miliar), sedangkan bauksit malah sampai US$ 1 miliar (Rp 12 triliun). n Hans Henricus B.S. Aron
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi
Yang Lama, Yang Baru Sejumlah smelter baru mulai beroperasi di Indonesia. Tapi jumlahnya belum mencukupi sehingga perusahaan tambang lokal kebingungan jika dilarang mengekspor bahan tambang mentah. Berikut ini sejumlah perusahaan pengolah hasil tambang mineral yang sudah beroperasi menurut Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
6 16 13 4 11
9
7
10 5
2
14 3 15 8
12 1
1. PT Smelting Gresik, Jawa Timur Tembaga Produksi: 300 ribu ton katoda tembaga 2. PT Antam Kolaka, Sulawesi Tenggara Nikel Produksi: 26 ribu ton feronikel 3. PT Logam Mulia (Antam) Jakarta Emas dan perak Produksi: 75 ton emas dan 275 ton perak 4. PT Timah plus Koba Tin Bangka Belitung Timah Produksi: 74 ribu ton tin ingot
5. PT Vale Indonesia (INCO) Sorowako, Sulawesi Selatan Nikel Produksi: 72 ribu ton nickel matte 6. PT Inalum Asahan, Sumatera Utara Bauksit Produksi: 250 ribu ton aluminium 7. PT Indoferro Cilegon, Banten Besi dan nikel/nickel pig iron (NPI) Produksi: 1,5 juta ton besi dan NPI 8. PT Indotama Ferro Allyos Purwakarta, Jawa Barat Mangan Produksi: 72 ribu ton feromangan
9. PT Century Metalindo Serang, Banten Mangan Produksi: 36 ribu ton feromangan 10. PT Delta Prima Steel Pelaihari, Kalimantan Selatan Besi Produksi: 100 ribu ton sponge iron 11. PT Meratus Jaya Iron Steel Batu Licin, Kalimantan Selatan Besi Produksi: 315 ribu ton sponge iron 12. PT Monokem Surya Surabaya, Jawa Timur Zirkon Produksi: 14.800 ton zirkonium silikat
13. PT Cahaya Modern Metal Industri Konawe, Sulawesi Tengah Nikel Produksi: 90 ribu ton nickel pig iron* 14. PT Krakatau Posco Cilegon, Banten Besi/slab dan plate Produksi: 3 juta ton besi 15. PT Dian Lestari Sejahtera Bekasi, Jawa Barat Zirkon Produksi: 36 ribu ton zirkonium silikat 16. PT Indonesia Chemical Alumina Tayan, Kalimantan Barat Bauksit Produksi: 300 ribu ton chemical grade alumina
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi
Harga Pasar
Setengah Hati Pemerintah sudah membahas kenaikan harga elpiji 12 kilogram sejak Oktober 2013.
agung pambudy/detikfoto
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi
S Seorang pekerja menata tabung elpiji 12 kilogram di salah satu agen di kawasan Cipondoh, Tangerang, Banten. ANTARA FOTO/Ismar Patrizki
UARA Karen Agustiawan sedikit bergetar. Direktur Utama Pertamina itu mesti mengumumkan turunnya harga elpiji tabung 12 kilogram, yang baru lima hari sebelumnya dinaikkan. Seperti roller coaster, harga elpiji melejit tinggi dari Rp 70 ribu menjadi Rp 118 ribu tepat pada hari pertama 2014. Tapi, selang lima hari kemudian, Pertamina menurunkan lagi menjadi hanya sekitar Rp 82 ribu. Karen tampak ingin melupakan kenaikan—dan penurunan—dramatis harga bahan bakar yang banyak dipakai dapur keluarga menengah itu. Ia tidak bersedia menjelaskan proses pengambilan keputusan yang menyakitkan itu dalam konferensi pers yang dipadati wartawan. “Saya tak mau merunut ke belakang lagi,” katanya. “Kita lihat ke depan saja.” Dirunut ke belakang, proses naiknya harga gas ini memang cukup panjang. Awalnya, sejak Oktober 2013, Pertamina meminta izin pemerintah untuk menaikkan harga gas 12 kilogram. Meski tidak disubsidi, Pertamina memang seperti setengah diikat untuk urusan elpiji ukuran ini. Secara teoretis, gas kategori ini tidak disubsidi. Tapi, pada prakteknya, Pertamina jual rugi. Pertamina su-
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi
Menteri ESDM Jero Wacik ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma
dah jauh-jauh hari mengeluhkan bahwa jualan elpiji 12 kilogram ini membuat mereka rugi setidaknya sampai Rp 6,5 triliun setahun. Selain itu, seperti gas 3 kilogram atau bensin Premium yang disubsidi, Pertamina mesti meminta restu pemerintah jika ingin menaikkan harga. Dibanding harga dengan produk sejenis yang dijual swasta, yakni Blue Gaz, harga elpiji Pertamina memang sekitar separuhnya. Elpiji Blue Gaz, misalnya, dilepas dengan harga Rp 95 ribu per tabung 5,5 kilogram alias sekitar Rp 17 ribu per kilogram. Biasanya, Pertamina meminta pertimbangan pemerintah untuk menaikkan harga. Permintaan kemudian dibahas dalam rapat yang digelar Menteri Koordinator Perekonomian dengan peserta lainnya, yakni Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral serta Menteri Badan Usaha Milik Negara. Menteri Energi dilibatkan karena ia yang menjadi regulator urusan gas dan bahan bakar lainnya. Sedangkan Menteri BUMN bertanggung jawab karena Pertamina, sebagai perusahaan milik negara, adalah salah satu unitnya. Salah satu sumber di Kementerian Koordinator Perekonomian mengatakan masalah itu dibahas dalam rapat sekitar Oktober-November 2013. Permohonan kenaikan harga dan alasannya dijelaskan oleh Pertamina dalam rapat itu. “Menteri Koordinator Ekonomi Hatta Rajasa hanya manggut-manggut,” kata sumber itu. “Menteri ESDM Jero Wacik tak menyetujui kenaikan tersebut.” Pernyataan sumber ini dibenarkan Deputi Menko Perekonomian bidang Minyak dan Gas, Bambang Adi. Ia mengingat ada rapat pada Oktober silam. Namun, dalam rapat itu, baik Menteri Perekonomian maupun Menteri Energi belum memberikan kata setuju untuk kenaikan harga tersebut. “Waktu itu, kan terkait konMajalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi
Pekerja memasukkan elpiji 12 kg ke dalam mobil untuk didistribusikan ke pengecer disebuah agen. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal
disi yang ada, harga BBM (bensin Premium) dan TDL (listrik) baru saja naik, jadi pemerintah ingin mengurangi resiko resistansi masyarakat, kan,” ucapnya. Setelah rapat itu tidak ada lagi diskusi soal niat Pertamina menaikkan harga jual elpiji 12 kilogram untuk mengurangi beban mereka. Sampai, tiba-tiba, perusahaan pemerintah ini menaikkan harga secara dramatis di awal tahun. “Ini tidak ada rapat koordinasinya,” ucap Bambang. Ia menduga, Pertamina berpikir harga elpiji 12 kilogram masuk wilayah kebijakannya karena tidak disubsidi. “Mungkin sudah dianggap areanya korporasi.” Ia juga menyatakan pihaknya tidak menerima surat rencana soal kenaikan, baik dari Pertamina maupun dari dua departemen terkait, Kementerian Energi dan Kementerian BUMN. Meski hal berbeda diungkap sumber di Kementerian Koordinator Perekonomian, yang menyatakan Karen beberapa kali mengirim surat soal ini. Entah ada surat atau tidak, yang jelas, harga dinaikkan di awal tahun dan turun lima hari kemudian karena tekanan pemerintah. n BUDI ALIMUDDIN Majalah detik 13 - 19 januari 2014
KOLOM
Drama Carmuk Elpiji Oleh: Dr. Ir. Muhammad Said Didu
Jika direksi Pertamina tidak menindaklanjuti temuan BPK untuk menaikkan harga, mereka terancam pidana sesuai dengan UU Keuangan Negara.
Biodata Nama:
Dr. Ir. Muhammad Said Didu
Tempat/Tanggal Lahir:
Pinrang, Sulawesi Selatan, 2 Mei 1962
Pendidikan Terakhir:
Doktor Teknologi Industri Institut Pertanian Bogor bidang sistem engineering
RIWAYAT JABATAN:
n 2005-2010: Sekretaris
Kementerian Badan Usaha Milik Negara n 2006-2011: Komisaris Utama PT Pupuk Kaltim n 2006-sekarang: Komisaris Utama PT Perkebunan IV n 2007-2012: Komisaris Utama PT Merpati Nusantara Airlines n 2007-2012: Komisaris Utama PT Inhealth n 2006-2011: Dewan Pengawas Badan Layanan Umum Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta n 2010 - sekarang: Perekayasa Madya di Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi n 1997-1999: Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat n 1998-2000: Direktur Teknologi Agroindustri Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi
PENGHARGAAN:
Satyalancana Pembangunan, 1998, atas keberhasilan merintis dan menyelesaikan Pembangunan Pusat Pengkajian dan Penerapan Bioteknologi Industri dan Pertanian serta merintis berdirinya tiga pusat keunggulan bioteknologi nasional.
ORGANISASI:
n 2009-2012: Ketua
Umum Persatuan Insinyur Indonesia n 2008-sekarang: Ketua Umum Himpunan Alumni IPB n 2011-21012: Wakil Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia n 1998-2000: Ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia Pusat
KARYA TULIS:
Telah menulis enam buku atau bagian dari buku serta lebih dari 200 tulisan ilmiah di berbagai media.
KEGIATAN ILMIAH:
Melakukan penelitian dan membimbing mahasiswa program S-2 dan S-3 di IPB.
D
rama cari muka (carmuk) satu babak tentang kenaikan harga liquefied petroleum gas (elpiji) kemasan 12 kilogram dan 50 kg sangat memprihatinkan. Ini menunjukkan masih kurangnya pemahaman banyak pihak, terutama pejabat yang terkait langsung dengan mekanisme penyediaan barang dan jasa untuk kebutuhan publik di Indonesia. Tidak sedikit pejabat pemerintah, tokoh, dan politikus yang berkomentar dalam nuansa carmuk, seakan-akan membela rakyat padahal justru memperkeruh permasalahan. Bahkan, pada awalnya, pernyataan Bapak Presiden tentang kasus ini ikut mendorong pihak lain bersemangat mengeluarkan pendapat carmuk. Saya sangat terkejut ketika ada pejabat yang menyatakan kaget atas kenaikan harga elpiji 12 kg dan 50 kg yang dilakukan oleh Pertamina, yang secara prosedur normal pejabat tersebut mengetahuinya. Saya lebih kaget lagi karena Dewan Perwakilan Rakyat dan tokoh-tokoh politik berlomba carmuk menyalahkan kenaikan tersebut, padahal tertuang sangat jelas dalam Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara bahwa elpiji 12 kg dan 50 kg adalah produk nonsubsidi dan penetapan harganya murni berdasarkan pertimbangan korporasi serta mekanisme pasar sehingga tidak bisa diintervensi oleh siapa pun. Mekanisme Produk Bersubsidi Sesuai dengan perundang-undangan, pemerintah dapat menyediakan produk (barang dan jasa) untuk publik melalui dua mekanisme, yaitu produk bersubsidi dan produk PSO (public service obligation). Perbedaan prinsipnya, produk bersubsidi ditujukan kepada penerima dengan sasaran yang jelas, sedangkan produk PSO dapat dinikmati oleh siapa pun. Penyediaan kedua jenis produk publik tersebut dapat ditugaskan kepada badan usaha milik negara atau swasta. Contoh produk bersubsidi adalah elpiji kemasan 3 kg, bahan bakar minyak (Premium, solar, minyak tanah), listrik bersubsidi, pupuk bersubsidi, beras untuk rakyat miskin (raskin), dan benih bersubsidi—hanya boleh diterima yang berhak (sasaran penerima). Sedangkan produk PSO, seperti tiket kelas ekonomi kereta api, kapal laut, dan pesawat perintis, siapa pun boleh menggunakannya. Dalam pelaksanaannya, pemerintah dapat menugasi BUMN menyediakan produk publik yang harganya ditetapkan oleh pemerintah. Jika harga yang ditetapkan tidak mencapai harga keekonomian, pemerintah harus mengganti selisih harga tersebut ditambah margin yang layak. Produk bersubsidi pada prinsipnya milik negara yang harus diantarkan kepada yang berhak oleh badan usaha yang ditugasi. Karena dana yang digunakan untuk membayar produk bersubsidi adalah uang rakyat, semua harus tercantum dalam APBN dan harus mendapatkan persetujuan DPR. Hal-hal yang tercantum dalam Undang-Undang APBN terkait dengan barang bersubsidi adalah jenis produk dan kualitas produk, sasaran penerima, jumlah produk (barang dan jasa) yang disediakan, harga penjualan, serta besarnya dana subsidi yang harus disediakan dalam APBN. Jika terdapat lebih dari satu badan usaha yang dapat menyediakan produk tersebut, dilakukan lelang. Ini terjadi antara lain untuk produk BBM dan penerbangan perintis. Hasil lelang atau penugasan tersebut dituangkan dalam bentuk kontrak antara pemerintah cq kementerian penanggung jawab dan badan usaha pelaksana. Jika ditugasi pemerintah menyediakan produk bersubsidi atau PSO, BUMN tersebut menghasilkan atau menyediakan dua jenis produk, yaitu produk bersubsidi atau PSO dan produk komersial. Produk bersubsidi atau PSO adalah produk yang wajib disediakan oleh BUMN sesuai dengan kontrak penugasan dari pemerintah. Hal seperti ini terjadi di BBM, listrik, pupuk, beras, tiket kereta api, tiket kapal Pelni, dan benih. Pada tiap produk tersebut terdapat produk bersubsidi dan produk komersial. Harga produk komersial murni kewenangan korporasi dan, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003, penentuan harganya tidak boleh diintervensi oleh siapa pun selain organ korporasi, dalam hal ini rapat umum pemegang saham, komisaris, dan direksi. Seperti diketahui, Pertamina ditugasi menyediakan gas bersubsidi untuk rakyat miskin dengan kemasan 3 kg, sedangkan gas kemasan 12 kg dan 50 kg adalah produk komersial (nonsubsidi). Atas dasar itu, kisruh yang terjadi atas kenaikan harga gas 12 kg dan 50 kg yang dilakukan Pertamina, yang jelas-jelas produk komersial sehingga tidak boleh diintervensi oleh siapa pun, sangat aneh. Sama halnya terhadap perubahan harga produk komersial lainnya, seperti BBM nonsubsidi, harga tiket pesawat Garuda dan Merpati, serta tarif telepon PT Telkom, murni mengikuti mekanisme korporasi. Apalagi kenaikan tersebut merupakan rekomendasi hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan agar direksi Pertamina mengurangi kerugian dari penjualan gas nonsubsidi (komersial), yang sampai 2012 sudah terakumulasi menjadi Rp 22 triliun. Jika tidak menindaklanjuti temuan BPK, direksi Pertamina terancam pidana sesuai dengan Undang-Undang Keuangan Negara. Anehnya, pemerintah, DPR, dan tokoh-tokoh tertentu justru kompak menyalahkan Pertamina melaksanakan undang-undang. Bahkan di antara pejabat saling menyalahkan dan berebut carmuk di jalan yang salah. Perbaikan ke Depan Ke depan, perlu dipisahkan secara tegas mekanisme pasar, penetapan harga, tata niaga, dan pengawasan antara elpiji bersubsidi dan yang komersial. Elpiji yang bersubsidi mengikuti mekanisme tata niaga barang bersubsidi, sementara gas yang nonsubsidi murni melalui mekanisme pasar, baik harga maupun tata niaganya. Terhadap gas bersubsidi, agar tidak terjadi kebocoran, penjualannya harus dilakukan dengan prinsip umum barang bersubsidi, yaitu by name by address (hanya boleh dibeli/diterima oleh yang berhak). Hal ini sudah diterapkan pada pupuk bersubsidi di seluruh Indonesia dan berjalan dengan baik. Sementara itu, penjualan gas nonsubsidi dilakukan dengan mekanisme bisnis biasa tanpa intervensi apa pun. Ini penting agar mekanisme pasar berlangsung normal. Hanya dengan mekanisme pasar normal yang memungkinkan pelaku usaha lain masuk ke bisnis elpiji komersial. Jika masih ada intervensi seperti yang dipertontonkan akhir-akhir ini, hal itu tidak memungkinkan badan usaha lain masuk sehingga menyebabkan Pertamina tidak mendapatkan pesaing dan dituduh melakukan monopoli. Atau sebaliknya bisa terjadi, Pertamina tidak lagi memproduksi gas nonsubsidi karena melanggar undang-undang. n
Majalah detik 13 - 19 Januari 2014
Ekonomi
Selamat Tinggal, Bank Indonesia Bank Indonesia resmi lepas tangan dalam mengurusi perbankan. Pengawasan industri keuangan tak lagi dipisah-pisah. Bank diminta menempatkan direktur khusus mengawasi anak usahanya.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi bisnis
Seorang jurnalis televisi meliput acara Otoritas Jasa Keuangan menjelang pergantian tahun silam. Andika Wahyu | ANTARA FOTO
M
ENJELANG sore masih tampak kesibukan di lantai 13, 14, dan 15 gedung Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di kawasan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. Para pegawai sibuk mengecek tumpukan dokumen di atas meja masing-masing, yang dipisah oleh partisi. Di lantai-lantai itu, sudah setahun para pegawai mengawasi industri keuangan nonperbankan, seperti asuransi, dana pensiun, dan lembaga pembiayaan. Pekerjaan yang sebelumnya dikerjakan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK). Dan sejak awal tahun ini, pekerjaan OJK bertambah dengan mengawasi industri perbankan setelah mengambil alih pekerjaan Bank Indonesia. Meski, kata salah satu pegawainya, “Pengawasan perbankan kantornya (masih) di gedung BI.” Majalah detik 13 - 19 januari 2014
ekonomi
Muliaman Hadad, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan. Istimewa | Rachman/detik foto
Perubahan ini membuat industri keuangan Indonesia akan berbeda. Sampai tahun lalu, industri perbankan diawasi oleh Bank Indonesia, sedangkan asuransi serta lainnya dikendalikan oleh Bapepam-LK (dan OJK). Tapi, sejak awal tahun ini, mulai industri perbankan, asuransi, investasi, hingga pembiayaan semua diawasi oleh satu lembaga: OJK. Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman Hadad mengatakan hampir 70 persen aset di industri keuangan saling terkait. “Bisnis keuangan atau grup keuangan itu sudah berkembang cukup cepat,” katanya. “Kalau yang terkait ini dijadikan satu, itu sudah sangat signifikan jumlahnya.” Langkah ini disambut gembira Direktur Utama Bank DKI Eko Budiwiyono. Ia mengatakan pengawasan di bawah OJK bakal lebih menyeluruh dan produktif. “Sekarang aktivitas industri perbankan termasuk aktivitas industri keuangan yang lain, seperti asuransi dan agen penjual produk-produk pasar modal,” tutur Eko.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
bisnis
Tjahja Setiaatmadja, Direktur Utama Bank BCA. istimewa
Direktur Utama Bank BCA Tjahja Setiaatmadja mengungkapkan hal senada. “Koordinasinya saja dari OJK supaya bisa tertata dengan baik,” ujar Tjahja. Langkah pertamanya, OJK mewajibkan industri perbankan mengangkat satu direktur yang khusus mengurusi anak usaha di industri keuangan. Ini agar manajemen bank juga memberikan perhatian khusus untuk meminimalkan persoalan akibat kinerja anak usaha yang buruk. Selain itu, OJK akan merilis buku penuntun bagi bank untuk menjalankan manajemen risiko dalam mengurus anak usaha di sektor industri keuangan. Tapi mereka tidak langsung bikin peraturan ini. OJK akan mengumpulkan para pelaku industri keuangan untuk membuat guideline ini. “Kami akan menjadi warung dari proses penyusunan peraturan-peraturan ke depan,” ujar Kepala Eksekutif Pengawasan Perbankan OJK Nelson Tampubolon. Meski pengawasan perbankan bisa dibilang sudah diserahkan ke OJK, Bank Indonesia masih akan berperan, terutama menentukan bank yang dipandang penting dan jika gagal bisa memicu krisis (lazim disebut SIB atau systemically important bank). Halim Alamsyah, Deputi Gubernur Bank Indonesia, mengatakan, “OJK dan BI akan bersama-sama menetapkan bank mana yang kami anggap sebagai domestic SIB.” Keputusan ini penting untuk menentukan satu bank bakal diselamatkan atau tidak jika mengalami masalah. ¢ Hans Henricus B.S. Aron
Majalah Majalah detik detik 16 13 - 22- 19 Desember januari 2014 2013
bisnis
u gg m un u rf
Dari Nada sampai P T a
Perusahaan rekaman sibuk memutar otak setelah bisnis CD dijegal pembajakan. Ada yang jualan parfum atau kaus bergambar artis. Ada yang merekrut artis sebanyak-banyaknya.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
bisnis
G
Penjualan CD musik terus turun dalam 10 tahun terakhir karena tekanan pembajakan di Internet. ANTARA FOTO | M Agung Rajasa
EDUNG bercat putih di Jalan Hayam Wuruk, Jakarta Pusat, itu melebur dengan bangunan sekitarnya, tidak mencolok. Lebarnya pun hanya tiga pintu rumah-toko. Di kawasan yang padat itu, sebagian lantai satu dikorbankan sebagai tempat parkir. Dinding beton bangunan itu tidak bisa sepenuhnya menyekat deru mesin dan tuter di jalanan depan kantor yang selalu macet tersebut. Di salah satu ruangan lantai empat gedung itu, dengan luas tidak lebih dari kamar kos mahasiswa, Jonathan Nugroho mengendalikan Trinity Optima Production, perusahaan rekaman yang menerbitkan artis top, semacam Naff, Rossa, Afgan, Vidi Aldiano, ST-12, Setia Band, sampai Ungu. Di tempat itu, ia mesti memikirkan cara agar bisnisnya moncer karena cara tradisional berbisnis musik—berjualan kaset atau compact disc (CD)—tidak lagi bisa diandalkan. Ia mencoba menjual lagu lewat ring-back tone, menambah pundi-pundi lewat merchandising, seperti parfum atau kaus dengan cap band Ungu, sampai mencoba mengais royalti dari kafe atau tempat karaoke.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
bisnis
Presiden Direktur Naga Swarasakti, Rahayu Kertawiguna. Vidi Aldiano dan Julia Perez.
Ia mesti tangkas berpikir mencari peluang lain karena bisnis yang ia geluti 10 tahun ini digerus pembajakan di Internet. “Mau gimana lagi?” katanya. “Menjual di pasar digital aturan mainnya tidak jelas. Begitu kami mengunggah produk kami, sejumlah portal lain memberikannya cuma-cuma kepada pengguna Internet.” Gampangnya orang membajak atau mengunduh lagu di Internet memang menyulitkan perusahaan rekaman, yang sejak tumbuh lebih dari setengah abad silam biasa mendapatkan penghasilan utama dari berjualan piringan hitam, kaset, dan CD. Di masa lalu, pembajakan dilakukan secara fisik. Itu pun sulit diberantas. Kini kondisinya lebih buruk lagi. “Yang paling memukul kami itu pembajakan musik lewat media digital,” ucapnya. Buruknya penjualan rekaman ini terekam jelas pada catatan Asosiasi Industri Rekaman Indonesia (Asiri), yang mencerminkan sekitar 90 persen bisnis ini. Pada awal 2000-an, penjualan CD bisa mencapai 84 juta keping per tahun. Ini semua yang resmi, bajakan tidak dihitung, dan kaset, yang mulai ditinggalkan, tidak dimasukkan. Dengan harga saat itu Rp 15 ribu Majalah detik 13 - 19 januari 2014
bisnis
per keping, uang yang diraup industri ini lumayan, Rp 1,26 triliun. Sedangkan data terakhir Asiri, penjualan CD total hanya 12 juta saja per tahun. “Jadi penjualan fisik hanya Rp 300 miliar,” kata Jonathan. Ini berarti rata-rata omzet perusahaan rekaman dari penjualan CD turun tinggal seperempatnya. PT Naga Swarasakti, pemilik Nagaswara Label and Distribution Company, yang melansir artis Wali, Baby Sexyola, Siti Badriah, hingga Zaskia Gothic, juga merasakan tekanan pembajakan ini. Sekarang perusahaan yang berdiri pada 1999 itu sudah merasa beruntung jika bisa menjual 600 ribu keping CD dalam setahun. “Padahal dulu, sebelum digital menjadi pasar yang potensial, kami hampir pasti menjual 2 juta keping setahun,” ucap Presiden Direktur Naga Swarasakti, Rahayu Kertawiguna. Nagaswara banyak memiliki artis dangdut. “Kami tidak memilih genre, tapi karena pasar request itu, ya kami ikuti pasar yang ada,” ucapnya. Dalam bisnis rekaman sekarang, artis dangdut memiliki sedikit kelebihan: CD dangdut masih bisa dijual di daerah meski tetap saja jumlahnya jauh di bawah sebelumnya. Untuk mengurangi tekanan turunnya omzet, Nagaswara memilih mencetak artis sebanyak-banyaknya. “Saat ini kami sedang mengorbitkan 100 artis penyanyi,” ucapnya. Di masa awal turunnya penjualan CD, perusahaan rekaman diuntungkan oleh hadirnya bisnis sampingan baru: ring-back tone alias nada tunggu di telepon seluler. Omzet penjualan nada tunggu lewat operator seluler ini, berdasarkan data Asiri, mencapai sekitar Rp 1 triliun per tahun.
Menjual di pasar digital aturan mainnya tidak jelas.
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
bisnis
Toko CD musik populer di Jalan Mahakam Jakarta, Aquarius, tidak lagi bisa menghadapi turunnya penjualan. Mereka menutup bisnisnya jelang pergantian tahun. ANTARA FOTO | M Agung Rajasa
Tapi kemudian, dua tahun lalu, pemerintah memperketat aturan main bisnis ring-back tone karena banyak pencurian pulsa. Regulasi baru ini memukul drastis pendapatan perusahaan rekaman. “Saat itu, dalam sehari, bisnis industri rekaman hilang 93 persen,” kata Jonathan. Sekarang bisnis nada tunggu ini mulai sedikit membaik tapi masih jauh dari harapan. Trinity pun berharap mendapat rezeki dari tempat lain: royalti dan tempat hiburan selain dari merchandising. Jonathan berharap industriwan rekaman berharap bisa mendapatkan royalti atas pemakaian lagu-lagu artis mereka di tempat karaoke, kafe, restoran, hotel, dan sejumlah pusat belanja yang ada. Jonathan mencontohkan, di Malaysia saja, para pencipta lagu, perusahaan rekaman musik, dan artis mendapat royalti setara dengan Rp 100 miliar setahun. “Ada secercah harapan untuk kebangkitan bisnis ini dari proses royalti,” ucapnya. Saat perusahaan lain dipusingkan, salah satu perusahaan rekaman legendaris, Musica Studio, yang menelurkan antara lain penyanyi Iwan Fals dan Chrisye (almarhum), mencoba mengikuti arus digitalisasi musik. Senior Marketing and International Manager PT Musica Studio Media, Dian Nurvianty, mengatakan mereka mencoba menjual dalam versi diunduh di Internet atau dengan streaming. Mereka melihat sedikit peluang di sini. “Lagu-lagu yang kami hasilkan lebih mudah dijual di luar wilayah Indonesia,” ujarnya. ¢ Budi Alimuddin
Majalah Majalah detik detik 16 13 - 22- 19 Desember januari 2014 2013
buku
Kuasa Harta
Rambah
Sastra “Sejak awal saya tak hendak menjadi penyair. Serangan dan kritik keras soal penghargaan justru menguatkan saya berjuang melawan diskriminasi.”
Tim penulis buku "33 Tokoh Sastra Indonesia Paling Berpengaruh" Joni Ariadinata, Acep Zamzam Noor, Nenden Lilis AIsyah, Agus R Sarjono, Jamal D Rahman, Berthold Damshuser, dan Ahmad Gaus. agung pambudhy / detikfoto
Denny JA menerima buku dari Kepala Pusat Dokumentasi Sastra HB Jasin, Ariany Isnamurti agung pambudhy / detikfoto
K
ita di Indonesia, tidak di Amerika. Di sini agama di atas segala. Tak terkecuali cinta remaja. Ayo Yuli, sihir hatimu. Katakan: cinta kalahkan segala.” Demikian cuplikan puisi-esai “Romi dan Yuli dari Cikeusik” yang tercantum dalam buku Atas Nama Cinta karya Denny Januar Ali. Romi digambarkan sebagai anak pengurus Ahmadiyah, paham yang dianggap sebagian ulama menyimpang dari ajaran Islam. Sedangkan Yuli anak pengurus organisasi Islam yang dianggap garis keras, anti-Ahmadiyah. Empat puisi lainnya dalam buku itu mengungkap diskriminasi terhadap kaum Tionghoa (“Sapu Tangan Fang Yin”), gender (“Minah Tetap Dipancung”), homoseks (“Cinta Terlarang Batman dan Robin”), dan diskriminasi agama (“Bunga Kering Perpisahan”). Karena ditulis layaknya sebuah esai dan menyertakan sejumlah catatan kaki, puisi karya Denny itu dianggap sebagai genre baru: puisi-esai. Karya Denny diklaim amat berpengaruh karena dalam tempo setahun diresensi banyak orang, bahkan menjadi inspirasi bagi seniman, baik dalam pementasan teater, lukisan, maupun film. Sejumlah tokoh terkenal juga membacakan puisi-puisi bos Lingkaran Survei Indonesia itu. Atas dasar itulah, nama Denny dimasukkan sebagai satu dari 33 tokoh sastra paling berpengaruh dalam kurun waktu 1900-an hingga 2013. Buku setebal 734 halaman yang diterbitkan Kepustakaan Populer Gramedia itu diluncurkan Jumat, 3 Januari 2014. Penyusunnya terdiri atas delapan orang, yang diketuai Jamal D. Rahman, pemimpin redaksi Horison. “Gagasan awal penulisan buku itu muncul ketika saya bersama beberapa teman bertandang ke Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB Jassin di lingkungan Taman Ismail Marzuki, Cikini,” kata Jamal. Begitu melihat tumpukan aneka koran dan kliping terkait karya sastra dan para tokohnya, sempat terlintas untuk melakukan sesuatu. Tapi bentuknya seperti apa, belum jelas. “Saya bilang ke Mbak Riany (Ariany Isnamurti, Kepala PDS HB Jassin), kita bikin apa yuk... ini bahan bertumpuk percuma,” Jamal mengisahkan. Bagi Ahmadun Yosi Herfanda, pengasuh rubrik sastra dan budaya di harian Republika, puisi-esai sesungguhnya sudah lama ada. Bahkan, beberapa abad lalu, genre ini sudah ada di Inggris dengan tokohnya Alexander Pope. Di Indonesia, penyair W.S. Rendra juga telah lama dikenal mempraktekkan genre ini. Sementara itu, Puthut Ea, sastrawan asal Yogyakarta yang aktif di komunitas Boemi Poetra, secara tegas menilai buku 33 Tokoh Sastra Indonesia Paling Berpengaruh sebagai sampah dan sarat bayaran. Pencantuman nama Denny tak lepas dari kemungkinan adanya dana yang digelontorkannya untuk panitia penulisan, penerbitan, dan kurator buku tersebut. “Kok repot amat analisanya? Panitia atau kuratornya jelas dibayar (mahal). Soal teori atau himpunan, itu dibuat-buat saja supaya di dalam pembaiatan tidak terlalu vulgar,” kata penyair yang telah menerbitkan 10 buku itu. Tentang penggelontoran dana dari Denny, Ahmadun punya sinyalemen yang memperkuat tudingan Puthut. Semula, kata dia, Denny yang berlimpah harta setelah menjadi konsultan politik dan memimpin lembaga survei ingin memajukan dunia kesusastraan di Tanah Air. Tapi ternyata dia turut aktif dan melakukan sejumlah manuver untuk melambungkan namanya. Misalnya membuat lomba resensi buku yang ditulisnya dan ikut mensponsori penerbitan buku-buku yang mengikuti gayanya berpuisi-esai. “Bagi saya, jujur saja, dari seputaran gerakan puisi-esai, ada kesan seakan uang menjadi segalanya. Bukan hanya di politik dan kekuasaan, di dunia sastra pun uang demikian,” ujar Ahmadun. Jamal menolak menjelaskan soal tudingan tersebut karena hal itu bukan masalah substansial. Siapa pun boleh memberikan kontribusi berupa dana bagi sebuah perhelatan. “Ya, itu sah-sah saja, siapa saja boleh mendanai sebuah pergelaran,” katanya. Majalah detik belum berhasil meminta konfirmasi kepada Denny. Namun, tiga hari setelah buku diluncurkan, ia merespons berbagai kritik dan hujatan dari publik terkait buku tersebut melalui akun Twitter @DennyJA_WORLD. “Sejak awal saya katakan tak hendak menjadi penyair. Tapi gagasan diskriminasi lebih merasuk disampaikan lewat puisi-esai,” kicaunya. Tapi, ia menambahkan, “Serangan dan kritik keras soal penghargaan justru menguatkan saya berjuang melawan diskriminasi.” n Arif Arianto | Sudrajat
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
seni hiburan FILM
a m a r D g n a r e P a t n i C dan a j a m Re akter r a k h a b u g n e m h a l Perang te ork. Y w e N i r a d i d n e r t Daisy, remaja un. p m a a p n a t n a k k u m Egonya dire t u ik a n a h r e d e s g n a Orang-or anya. iw j n a k t a g n a h g n e m
Majalah Majalah detik detik 23 13 - 29- 19 desember Januari 2013 2014
seni hiburan
FILM
Live Now Judul: How I n | Drama | io t c A : enre G Thriller evin Sutradara: K Macdonald emy Skenario: Jer Brock,
Tony Grisoni gnolia Produksi: Ma Pictures se Ronan, ir o a S : emain P , George Tom Holland MacK ay 40 menit Durasi: 1 jam
E
ropa resah. Perang Dunia III sepertinya tinggal setiupan angin lagi bakal pecah. Daisy (Saoirse Ronan), remaja asal kota besar New York, Amerika Serikat, dikirim keluarganya untuk tinggal bersama sepupu-sepupunya di pedesaan Inggris. Dia datang dengan kemarahan karena merasa dibuang. Kata-katanya kasar kepada tiga sepupunya yang ramah dan selalu gembira. Remaja trendi ini pun merasa salah tempat berada di kampung, dikelilingi ladang, semak-semak, perbukitan, dan ayam. Sarapan pertama tidak disentuhnya. Dia cuma duduk, melihat menu sarapan ala kampung dengan sudut mata. Bibinya adalah perempuan sibuk yang bekerja di Perserikatan Bangsa-Bangsa dan sangat jarang berada di rumah. Eddie (George McKay) si sulung yang pendiam jadi pengawas utama bagi tiga adiknya. Dari bibinya, Daisy tahu bahwa ibunya dulu pernah tinggal di rumah itu, di kamar yang sekarang dia tempati, sesuatu yang tidak pernah diceritakan ayahnya. Ibunya meninggal saat melahirkan Daisy. Majalah detik 13 desember - 19 Januari 2014 Majalah detik 23 - 29 2013
seni hiburan
FILM
Pelan-pelan Daisy mulai terhangatkan oleh lingkungan barunya yang tetap saja ramah walau Daisy ketus. Si bontot Piper (Harley Bird) juga tetap menganggap kakak sepupunya ini baik. Daisy mulai mau ikut sepupu-sepupunya bermain di sungai, walau awalnya marah karena didorong masuk sungai dengan baju lengkap. Tumbuh kekaguman Daisy pada Eddie, remaja berotot liat yang punya kemampuan survival di alam liar. Eddie juga dapat menggiring kawanan sapi hanya dengan berbisik ke sapi yang jadi kepala kawanan. Keduanya kemudian terlibat percintaan. Sementara itu, berita di televisi mengabarkan Inggris sudah terlibat dalam Perang Dunia III. London dibom. Seorang petugas Kedutaan Besar Amerika datang meminta Daisy ikut bersama rombongan warga negara Amerika lainnya untuk dipulangkan ke Amerika. Daisy menolak tawaran ini karena tempatnya di sini, bersama Eddie. Perang merangsek terus ke pelosok Inggris, termasuk ke kampung tempat Daisy dan sepupunya tinggal. Penduduk diungsikan, dipisah antara pengungsi perempuan dan laki-laki. Daisy dan Piper harus terpisah dari Eddie dan adik laki-lakinya. Sebelum masing-masing diangkut tentara, Eddie sempat berpesan kepada kekasihnya, “Di Majalah detik Januari 2013 2014 Majalah detik 23 13 - 29- 19 desember
seni hiburan
FILM
Adaptasi ini bisa dibilang beruntung karena bertemu dengan sutradara Macdonald.
mana pun kau berada, berupayalah terus untuk pulang.” How I Live Now diadaptasi dari novel populer karya Meg Rosoff berjudul sama yang terbit di Inggris pada 2004. Adaptasi ini bisa dibilang beruntung karena bertemu dengan sutradara Macdonald. Dia sudah membesut berbagai genre film, mulai dokumenter (Touching the Void, 2003) hingga drama klasik (Last King of Scotland—2006 dan State of Play—2009 ). Macdonald menyuguhkan karakter-karakter yang matang dan mengedepankan kesederhanaan, dua poin yang jarang di genre ini. Kekerasan pun sangat sedikit ditampilkan, padahal latar How I Live Now adalah perang. Tak ada adegan maut. Untuk menandai setting perang, Macdonald cukup membangun mood tegang sekaligus melankolis lewat jasad yang bergelimpangan, bertumpuk-tumpuk, dirubung lalat, dan dimakan cacing. Tak ada ratapan ibu di hadapan jasad anak bujangnya atau istri di hadapan jasad suaminya. Sebaliknya, Macdonald tidak melunakkan deraan demi deraan yang diterima Daisy dan tiga sepupunya. Daisy berdua Piper melarikan diri dari pengungsian, berhari-hari keluar-masuk hutan, naik-turun bukit, menghindari kejaran teroris (sebutan Daisy untuk pasukan yang sementara menang perang) demi mencari arah pulang, berharap Eddie menunggu di rumah. Di bagian awal, kita mengira How I Live Now Majalah detik Januari 2013 2014 Majalah detik 23 13 - 29- 19 desember
seni hiburan
FILM
sekadar film drama remaja. Jalannya lambat, ketusnya Daisy memuakkan, sementara kampung tempat mereka tinggal membentangkan pemandangan yang sangat indah. Namun, begitu memasuki bagian kedua, yakni ketika penduduk dipaksa mengungsi, film ini mulai berjalan cepat dan ceritanya makin fokus pada Daisy. Di sini kelihaian Macdonald terlihat, bagaimana dia mengkondisikan remaja kota yang gampang panik harus masuk kondisi darurat. Evolusi karakternya berlangsung luar biasa. Sejak awal penonton harus tahu bahwa film ini bukan film perang. Tidak akan ada adegan-adegan khas film perang. Sepenuhnya drama juga tidak. Sudut pandang yang diambil pun lumayan unik, bagaimana remaja mengalahkan egonya dengan cara yang tidak biasa. Perang yang terjadi adalah perang di mata remaja. Remaja, yang tidak pernah tahu intrik orang-orang pemerintahan atau adanya perundingan yang gagal atau apa pun, terpaksa menelan konsekuensi pahit atas keputusan yang diambil di ibu kota sana. ■ SILVIA GALIKANO
Majalah detik Januari 2013 2014 Majalah detik 23 13 - 29- 19 desember
seni hiburan
FILM
Seorang karyawan majalah Life yang 16 tahun berkutat dengan gambar negatif film dihadapkan pada pilihan tunggal menjalani petualangan ekstrem di alam. Di sini dia menemukan jati diri. Majalah detik 13 - 19 JANUARI 2014
seni hiburan
FILM
cret Life e S e h T l: u d u J y of Walter Mitt re | Genre: Adventu ma Comedy | Dra Sutradara: Ben Stiller
Conrad, e v te S : io r a n e Sk er James Thurb tiller, Pemain: Ben S Jon Daly , g ii W n te is r K entur y C th 0 2 i: s k u d Pro 5 menit m ja 2 i: s a r u Fox D
M
ajalah Life akan berpindah format dari cetak ke digital. Yang akan terbit berikutnya adalah edisi terakhir versi cetak. Tema besar sudah disiapkan. Sean O'Connell (Sean Penn) si fotografer legendaris, yang bertahan dengan kamera analog, juga sudah mengirimkan satu rol klise (gambar negatif film)-nya, termasuk klise nomor 25 untuk cover. Paket kiriman O’Connell diterima Walter Mitty (Ben Stiller), kepala arsip klise di Life—atau yang menurut istilah dia “manajer aset klise”. Walter adalah bujangan usia 40-an tahun yang tinggal sendirian di apartemen di Manhattan. Dia punya adik perempuan, Odessa (Kathryn Hahn), yang bekerja sebagai seniman panggung. Keduanya bertanggung jawab memastikan ibu mereka, Edna (Shirley MacLaine), nyaman di panti jompo. Majalah Majalah detik detik 23 13 - 29- 19 desember JANUARI 2013 2014
seni hiburan
FILM
Walter naksir koleganya di kantor, Cheryl Melhoff (Kristen Wiig), karyawan baru Life di bagian akunting. Tapi, masalahnya, Walter yang pelamun berat ini terlalu malu untuk mendekati Cheryl. Dia hanya bisa berkhayal jadi superhero yang menyelamatkan Cheryl saat apartemennya terbakar. Tapi ya cuma khayalan. Kenyataannya, yang Walter lakukan malah mendaftar di biro jodoh online eHarmony agar terhubung dengan Cheryl, yang sudah lebih dulu bergabung. Sementara itu, perpindahan format dari format cetak ke digital menimbulkan keresahan karyawan karena bakal ada PHK besar-besaran. Walter tidak luput dari keresahan ini walau dia sudah bekerja di Life selama 16 tahun. Siapa yang butuh klise di era digital? Di tengah keresahan itu, Walter terkejut, dia tidak menemukan klise nomor 25 di dalam paket yang dikirim O’Connell. Nomor 25 kosong, tergunting, Majalah - 15- 19 desember 2013 Majalahdetik detik9 13 JANUARI 2014
seni hiburan
FILM
tapi guntingannya tidak ada dalam paket. Bagaimana cara menghubungi O’Connell untuk menanyakan klisenya yang hilang? Pasalnya, selama ini fotografer nyentrik itu berhubungan dengan Life hanya lewat telegram, tidak punya alamat tetap, dan selalu pergi ke tempat-tempat terpencil untuk mencari obyek foto. Deadline makin dekat. Ted Hendricks (Adam Scott), bos baru yang angkuh, sudah berkali-kali menagih klise nomor 25 yang akan jadi cover terakhir Life. Walter memutuskan melacak keberadaan O’Connell, sebuah pencarian yang membawanya ke Greenland, Islandia, hingga akhirnya ke Afganistan. Hidup Walter yang selama ini datar-datar saja tiba-tiba dihadapkan pada pengalaman bertarung dengan hiu, “dikejar” kepulan asap gunung api yang meletus, dan menumpang helikopter yang pilotnya mabuk berat. The Secret Life of Walter Mitty asalnya adalah cerita pendek karya James Thurber yang dimuat di The New Yorker pada 18 Maret 1939. Ceritanya tentang seorang pelamun yang takut istri di Connecticut. Pada 1947, kisah ini difilmkan dalam format musikal romantis ringan digarap Norman Z. McLeod dengan aktor utama Danny Kaye. Versi Ben Stiller pada abad ke-21 diisi banyak petualangan menegangkan tokoh utamanya lewat adegan-adegan yang membuat penonton tertawa geli. Perjalanan Walter dalam mencari O’Connell hingga ke Himalaya sebenarnya merupakan pencarian ke dalam dirinya sendiri dan penaklukan atas ketakutannya selama ini. Di tengah alam, Walter menemukan kesejatian, sesuatu yang selama 16 tahun di Life tidak pernah dia dapatkan.
r e t l a W , m a l a h a Di teng , n a i t a j e s e k n a k u menem 6 1 a m a l e s g n a y u sesuat ah n r e p k a d i t e f i L i d tahun dia dapatkan.
Majalah detik 13 - 19 JANUARI 2014
seni hiburan
FILM
Lewat detail dan twist, Stiller berhasil mempertahankan penasaran di hati penonton, apakah film ini happy ending. Sebelumnya, penonton berkali-kali dibuat kecele oleh adegan khayalan yang tampak seakanakan fakta karena bersambungan dengan dunia nyata Walter. Sebuah konsep cerdas yang digagas Stiller. Sebelumnya, Stiller menancapkan kukunya sebagai sutradara sekaligus bintang utama di Zoolander (2001) dan Tropic Thunder (2008), keduanya film humor satire. Di The Secret Life of Walter Mitty, Steve Conrad juga membuat skenario dengan level humor yang sama, dibumbui sikap angkuh Scott si bos yang malah mengundang kelucuan. Memang tidak sedikit kritikus film yang menganggap frame film ini aneh. Nekat naik helikopter yang pilotnya mabuk, membuang sepeda dan memilih lari naik-turun bukit, skateboarding menurun dengan kecepatan tinggi di jalan raya Islandia yang sepi, hingga naik Gunung Himalaya tidak cukup menunjukkan keberanian spiritual. Tapi bukankah setiap orang menjalani perjuangannya masing-masing? Dan bukankah semua itu pengalaman akbar bagi orang yang 16 tahun terkurung di dalam ruMajalah detik 13 - 19 JANUARI 2014
seni hiburan
FILM
angan temaram hanya berteman satu bawahan? Buku jurnal perjalanan yang dulu diberikan mendiang ayahnya juga masih kosong menunggu untuk diisi. Meski demikian, film ini terasa seperti dua film yang dijadikan satu tapi saling benci. Seakan bagian kedua ini membatalkan bagian pertama. Bagian pertama tentang karyawan setia yang pelamun dan pemalu, bagian kedua tentang laki-laki yang menempuh ribuan kilometer untuk mencari fotografer. Di bagian kedua, kita dibuat lupa siapa Walter sebelumnya, gesture tubuhnya lain, sorot matanya lain, cara dia menghadapi orang lain juga berbeda. Adaptasi kreatifnya beda tipis dengan vandalisme. Usaha Stiller menggabungkan pencarian jati diri, humor, dan sedikit action boleh diacungi jempol. Penonton tetap duduk di tempatnya, tidak bosan, dan ingin tahu akhir petualangan Walter. Film ini wajib tonton bagi penggemar humor dan cerita yang happy ending. Oops, lo kok jadi spoiler? ■ Silvia Galikano
Majalah detik 13 - 19 JANUARI 2014
seni hiburan
K
Film pekan ini
POLICE STORY 2013 isah seorang polisi bernama Zhong Wen (Jackie Chan), yang se-
dang mencari anaknya, Miao-miao (Jing Tian), yang lari dari rumah. Keduanya terjebak dalam situasi penyanderaan dalam sebuah kafe malam. Sang pemilik cafe, Wu Jiang (Liu Ye), menculik dan menyandera para pengunjung kafe untuk tujuan membebaskan seorang penjahat yang telah bertahun-tahun dipenjara. Jenis Film: Action | Produser: Jackie Chan, Ye Ning, Lu Zheng | Produksi: Jackie Chan Production | Sutradara: Ding Sheng | Durasi: 106 menit
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
seni hiburan
Film pekan ini
JUSTIN BIEBER’S BELIEVE
J
ustin Bieber’s Believe mengisahkan kehidupan
Justin Bieber yang beranjak dari seorang anak yang terkenal di YouTube menuju kehidupannya sekarang sebagai superstar papan atas dunia.
Jenis Film: Documentary | Produser: Justin Bieber, Scooter Braun, Usher Raymond | Produksi: Dolphin Films | Sutradara: Jon M. Chu Durasi: 92 menit
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
seni seni hiburan hiburan Film Film pekan pekan ini ini
K
47 RONIN ai (Keanu Reeves) adalah orang buangan yang diasingkan dan disiksa
penguasa. Tapi takdir membawanya pada sekelompok samurai yang berhasil menyelamatkan nyawanya. Misi para samurai adalah membalas dendam kepada penguasa atas kematian guru mereka. Dengan hanya 47 orang, para samurai akan berhadapan dengan pasukan penguasa yang tidak terhingga jumlahnya. Tidak hanya manusia, para samurai dan Kai juga akan berhadapan dengan siluman dan monster buas. Mampukah Kai membantu para samurai? Dan siapakah sebenarnya Kai? Jenis Film: Action | Produser: Pamela Abdy, Eric Mcleod, Scott Stuber | Produksi: Universal Pictures | Sutradara: Carl Rinsch | Durasi: 119 menit
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
seni hiburan
agenda
januari
Optik Seis Discount up to 50% + 10% & 0% installment up to 12 months with Mandiri credit card until Janury 19, 2014 (T&C apply). Pacific Place Mall jan
jan
19
8
Pameran Sketsa Perjalanan Mudji Sutrisno SJ “Dari Stupa ke Stupa” Galeri Cipta III, Taman Ismail Marzuki, 8-17 Januari 2014
KIPLING End of Season Sale. Happy Shopping! 12 Desember 2013 s.d. 12 Januari 2014, Senayan City
BCBGMAXAZRIA End of Season Sale
OPTIK MELAWAI sale up to 50%+20%+10% 29 November 2013 s.d. 20 Januari 2014, Senayan City, Jakarta
Love Garage feat Phoenix 17 Januari 2014, 19.00 WIB,eX Park,
Jakarta Promotor: Ismaya Live Presale 2 until 15 Januari 2014 Rp 590.000
12 Desember 2013 s.d. 12 Januari 2014, Senayan City jan
17
jan
19 End of season sale Ben Sherman at Debenhams 19 Desember 2013 s.d. 19 Januari 2014, Senayan City
Pameran Pernikahan Tradisional 17-19 Januari 2014
Bale Asri PUSDAI Jl. Diponegoro 63, Bandung
jan
19
Majalah detik 13 - 19 januari 2014
Alamat Redaksi : Aldevco Octagon Building Lt. 4 Jl. Warung Jati Barat Raya No. 75, Jakarta 12740 , Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: redaksi@majalahdetik.com Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp. @majalah_detik
majalah detik
Tap untuk kembali ke cover