Detik 126

Page 1

DRAMA PARTAI KA’BAH IEW V R E T IN

I R E T N ME SOAL LINDADOFIL PAE

POTONG PAJAK ala HADI EDISI 126 | 28 APRIL - 4 MEI 2013


DAFTAR ISI Edisi 126

Tap Pada konten untuk membaca artikel

28 april - 4 mei 2014

Fokus

Tak bijak menyunat pajak hadi poernomo dikenal sangat rapi dalam memberikan keputusan. ia diduga men-drop mengaudit keputusan keberatan pajak BCA ketika menjabat ketua bpk.

Nasional

kriminal

n Drama Islah di partai ka’bah

n waspada penembakan misterius

n kuasa negeri singa di udara kita

hukum

internasional

n terungkap satu demi satu

ekonomi

n di ambang perang saudara n duka sewol, pahlawan sewol n bukan sekadar yes man

interview

n Akuisisi di Ujung Tanduk n takut jadi pegawai swasta n bukan cuma urusan btn

bisnis

n linda gumelar

n Begadang Para Freelancer n tahun pemilu tahun hoki

kolom

buku

n koalisi tanpa berbagi kursi menteri

n kala marah rusli menentang poligami

sisi lain capres

lensa

n Merdeka Ala Mahfud Md.

sport

n Urban Farming di jakarta

people n Saatnya Mercedes, Vettel

Seni hiburan

n Berbincang Batu pada Clara

n wulan guritno | dede yusuf | jenderal moeldoko

gaya hidup

n Yang Terbaik dari Nicolas Cage n film pekan ini n agenda n beri cinta, jangan histeria

Cover: Ilustrasi: Kiagus Auliansyah @majalah_detik

n secuil surga di pulau sepa majalah detik

n gigitan sambal dower

Pemimpin Redaksi: Arifin Asydhad Wakil Pemimpin Redaksi: Iin Yumiyanti Redaksi: Dimas Adityo, Irwan Nugroho, Nur Khoiri, Sapto Pradityo, Sudrajat, Oktamandjaya Wiguna, Arif Arianto, Aryo Bhawono, Deden Gunawan, Hans Henricus, Silvia Galikano, Nurul Ken Yunita, Kustiah, M Rizal, Budi Alimuddin, Pasti Liberti Mappapa, Monique Shintami, Isfari Hikmat, Bahtiar Rifai Bahasa: Habib Rifa’i, Rahmayoga Wedar Tim Foto: Dikhy Sasra, Ari Saputra, Haris Suyono, Agus Purnomo Product Management: Sena Achari, Eko Tri Hatmono Creative Designer: Mahmud Yunus, Kiagus Aulianshah, Galih Gerryaldy, Desy Purwaningrum, Suteja, Mindra Purnomo, Zaki Al Farabi, Edi Wahyono, Fuad Hasim, Luthfy Syahban. Kontak Iklan: Arnie Yuliartiningsih, Email: sales@detik.com Telp: 021-79177000, Fax: 021-79187769 Direktur Utama: Budiono Darsono Direktur: Nur Wahyuni Sulistiowati, Heru Tjatur, Warnedy Kritik dan Saran: appsupport@detik.com Alamat Redaksi: Gedung Aldevco Octagon Lantai 2, Jl. Warung Jati Barat Raya No.75 Jakarta Selatan, 12740 Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: redaksi@majalahdetik.com Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp.


lensa

Urban Farming

di jakarta

Tap untuk melihat foto UKURAN BESAR

Foto-foto: ari saputra/detikfoto

Pertanian di perkotaan (urban farming) mulai dikenalkan di Jakarta seperti terlihat di Rusun Marunda, Jakarta Utara. Konsep tersebut mengadopsi teknik hidroponik nutrient film technique (NFT). Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


lensa

Anak-anak warga Marunda membeli hasil pertanian hidroponik Kamis (24/4). Sayuran ini menggunakan metode nutrient film technique (NFT). Tidak menggunakan tanah, melainkan bergantung sepenuhnya pada kualitas air, kadar pH, nutrisi air, dan perawatan 24 jam.


lensa

Sayuran "menggantung" pada media tanam khusus ditaruh di pot. Satu pot satu pohon. Deretan pot ditaruh di pipa paralon dengan panjang yang bervariasi. Dalam hitungan hari tertentu, sayuran bisa dipanen.


Media tanam hidroponik yang utama: pot, pipa paralon plus selang air, dan spons khusus untuk bibit pohon. Kemudian dibudidayakan di dalam rumah khusus "Green House" dari kelambu. “Kelambunya masih impor, untuk menghindari hama,� kata Gino, petani di Rusun Marunda.


lensa

Gino, salah satu petani hidroponik Marunda asal Cilacap, Jawa Tengah. Metode hidroponik sudah dipraktekkan di beberapa daerah. Kualitasnya lebih bagus karena tidak menggunakan pestisida.


lensa

Menyiram bibit sayuran yang masih berusia di bawah 1 minggu. Hidroponik membutuhkan suplai air bersih dengan kadar pH khusus dengan nutrisi tertentu.


lensa

Sayuran selada yang berusia 24 pekan ini siap dikonsumsi. Meski ditanam di pinggir laut Jakarta, kualitasnya lebih sehat karena organik.



nasional

Kuasa Negeri Singa di Udara Kita Pengendalian wilayah udara di Kepulauan Riau oleh Singapura menyulitkan TNI AU menindak pelanggaran kedaulatan. Persiapan harus dilakukan meski peluang mengambil alih masih 10 tahun lagi.

Majalah Majalahdetik detik 28 april - 4 mei 2014


nasional

Kawasan udara Batam, Kepulauan Riau, yang berbatasan dengan Singapura, Sabtu (5/4). Joko Sulistyo/ANTARA FOTO

K

etua Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Laurens Bahang Dama resah. Penyebabnya bukan peluangnya berkiprah kembali di Senayan yang masih tanda tanya. Calon anggota legislatif dari daerah pemilihan Nusa Tenggara Timur ini resah lantaran munculnya pemberitaan mengenai wilayah udara Kepulauan Riau (Kepri) yang hingga kini masih dikendalikan Singapura. Pengendalian wilayah udara oleh negeri tetangga itu sejatinya merupakan masalah lama.

Isu tersebut terus diungkit oleh berbagai kalangan. Munculnya kembali pemberitaan soal itu baru-baru ini mengusik jiwa nasionalismenya. “Kita benar-benar kecolongan,� kata politikus Partai Amanat Nasional ini saat berbincang dengan majalah detik, Selasa, 22 April lalu. Negeri Singa mengendalikan wilayah udara di seputar Kepri selama 68 tahun atau tepatnya sejak 1946. International Civil Aviation Organization (ICAO) adalah pihak yang memandatkan Singapura mengontrol lalu lintas Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


nasional

Meski masih 10 tahun lagi, harus kita persiapkan sejak dini supaya tak lolos lagi Laurens Bahang Dama

udara di wilayah itu. Pertimbangannya, negeri jiran tersebut dianggap lebih mumpuni dalam hal kelengkapan radar maupun alat pemantau keselamatan penerbangan. Flight information region (FIR) di wilayah udara itu masih dikendalikan Singapura hingga 2024. Dasarnya adalah keputusan ICAO dalam pertemuan negara-negara anggota organisasi penerbangan sipil dunia itu yang digelar di Bangkok, Thailand, pada akhir 2013. Laurens menganggap masalah yang berkaitan dengan kedaulatan negara Indonesia tersebut sangat penting. Karena itu, dalam waktu dekat, komisi di DPR yang membidangi perhubungan tersebut akan mengundang perwakilan pemerintah untuk melakukan rapat, yakni Kementerian Perhubungan, PT Angkasa Pura I dan II, serta Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia (LPPNPI). Rapat utamanya membahas persiapan pengambilalihan navigasi penerbangan di wilayah Kepri tersebut. “Meski masih 10 tahun lagi, harus kita persiapkan sejak dini

supaya tak lolos lagi,� ujar Laurens. Pengamat masalah penerbangan Alvin Lie menilai pengendalian wilayah udara Kepri oleh negara yang cuma berpenduduk kurang-lebih 5 juta orang itu tidaklah mengherankan. Pasalnya, sebagai negara, Singapura memang serius mengelola soal penerbangan karena telah memiliki infrastruktur dan sumber daya manusia yang memadai ketimbang Indonesia. “Kalau mau ambil alih (FIR di Kepri), ya tunjukkan bahwa kita memang benar-benar mampu dan siap. Jadi bukan sekadar kebakaran jenggot,� tuturnya saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Kamis, 24 April lalu. Namun juru bicara Kementerian Perhubungan, Barata, membantah anggapan bahwa institusinya membiarkan saja ada bagian wilayah udara Indonesia yang dikendalikan negara lain. Buktinya, pemerintah telah membentuk LPPNPI awal tahun lalu, kendati pendiriannya sempat molor satu tahun karena sejumlah kendala teknis. Selain mengelola lalu lintas penerbangan, menurut Barata, lembaga itu diserahi tanggung jawab mempersiapkan pengambilalihan wilayah Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


nasional

Personel TNI AU memantau monitor pada sebuah misi udara di atas perairan Indonesia, Rabu (12/3). dok.dispen tni au

udara Kepri dari kendali Singapura. Sementara itu Angkasa Pura I dan II bertugas mengelola wilayah darat di bandar-bandar udara. Namun, karena baru setahun dibentuk, LPPNPI baru melakukan sejumlah perbaikan, di antaranya mengambil alih pemantauan lalu lintas penerbangan di bandara-bandara besar. Sedangkan wilayah udara di bandara kecil masih dikelola oleh Direktorat Navigasi Penerbangan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan. Jalalludin, mantan Wakil Ketua Umum Asosi-

asi Air Traffic Controller, yang kini bertugas di LPPNPI, mengatakan, selaku badan usaha milik negara, lembaga ini tidak ditugasi mengejar keuntungan, melainkan hanya mengatur lalu lintas udara. Perolehan pendapatan dari pengaturan itu akan digunakan untuk perbaikan infrastruktur dan sejumlah keperluan LPPNPI lainnya. Kendati begitu, “Kami siap menjalankan tugas,� ucapnya. Menurut Jalalludin, mengembalikan wewenang FIR di wilayah udara Kepri ke Indonesia sebenarnya tak sulit-sulit amat. Mungkin benar Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


nasional

Sebuah helikopter TNI mendarat di KRI Makassar 590 pada sebuah latihan rutin di kawasan Laut Cina Selatan, Kepulauan Riau, Selasa (1/4). Joko Sulistyo/ANTARA FOTO

jika puluhan tahun lalu ICAO berpendapat bahwa teknologi atau infrastruktur yang dimiliki Indonesia belum memadai untuk mengelola lalu lintas udara di wilayah itu. Namun pendapat itu sejatinya bisa dipatahkan. Sebab, sejak beberapa tahun lalu Indonesia memiliki radar yang bisa menjangkau wilayah udara Kepri. Sehingga alasan bahwa RI

belum bisa mendapat mandat ICAO untuk mengendalikan wilayah udaranya sendiri lantaran faktor teknologi sudah tidak relevan lagi. Ia justru menilai pemerintah belum bersungguhsungguh mengambil alih wilayah udaranya itu. “Kuasa FIR ini kemudian seolah terjadi turunmenurun tanpa perubahan. Dan Singapura tetap yang menguasai,” katanya. Menurut penuturan seorang sumber di Angkasa Pura, berbagai upaya menarik kuasa pengelolaan lalu lintas di Kepri dari Singapura selalu kandas di meja perundingan. Negeri itu, menurut sumber tersebut, terlalu “kuat”. Ditambah dukungan dari ICAO, Singapura selalu mendapat wewenang pengendalian wilayah udara Kepri. Sumber ini menduga sikap Singapura yang berkukuh mempertahankan wewenang mengendalikan FIR di wilayah Kepri lantaran tak ingin lalu lintas penerbangannya terganggu karena berbatasan dengan wilayah penerbangan udara Indonesia. Karena itu, mereka memilih tak melepaskan pengendalian tersebut. Secara terpisah, Kepala Dinas Penerangan Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


nasional

Marsekal (Purnawirawan) Chappy Hakim. Grandyos Zafna/detikcom

TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama TNI Hadi Tjahjanto mengatakan, selama FIR di wilayah Kepri masih dikendalikan Singapura, TNI AU tidak bisa leluasa bertindak jika terjadi pelanggaran kedaulatan di wilayah udara tersebut. Ini karena seluruh penerbangan yang melintas di wilayah udara Kepri harus melapor terlebih dulu

kepada otoritas Singapura. Pengamat penerbangan yang juga mantan Kepala Staf TNI AU Marsekal (Purnawirawan) Chappy Hakim menilai kedaulatan negara di udara akan selalu menjadi isu yang sangat sensitif. Acuan baku soal ini adalah Konvensi Chicago tahun 1944, yang antara lain menyebut bahwa kedaulatan negara di udara adalah “complete” dan “exclusive”. Berdasarkan hal itu, di wilayah udara kedaulatan sebuah negara, tidak ada fasilitas terbang lintas tanpa izin seperti yang dikenal dalam hukum laut “innocentpassage” atau lintas damai pada alur laut tertentu dari wilayah kedaulatan sebuah negara. Kedaulatan negara di udara sangat erat kaitannya dengan sistem pertahanan udara nasional. “Karena itu, masalah FIR Singapura (di wilayah Kepri) harus diselesaikan dengan segera, sebagai konsekuensi dari Konvensi Chicago tersebut,” ujar Chappy. ■ Kustiah | Dimas

Majalah Majalah detik detik 28 april 7 - 13- 4 april mei 2014


nasional

Drama

Islah di Partai

Ka’bah Konflik di tubuh PPP berakhir setelah Majelis Syariah mengeluarkan Fatwa Islah. Koalisi dengan Gerindra dianggap batal. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


nasional

S

uryadharma Ali duduk “me­ nyepi”. Ia hanya menyaksikan acara Musyawarah Kerja Nasional III Partai Persatuan Pembangunan, yang digelar di Hotel Seruni, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis, 24 April lalu, dari pojok bangku di deretan belakang. Tidak ada kursi khusus untuk­ nya selaku ketua umum partai. Tak ada juga sambutan meriah sebagaimana biasa. Pada spanduk di aula hotel yang dijadikan tempat hajatan, sejak pembukaan Mukernas sehari sebelumnya, juga tak ada foto Surya­ dharma. Hanya ada gambar empat pengurus partai berlambang Ka’bah itu yang dipasang, yakni Ketua Majelis Syariah KH Maimun Zubair, Wakil Ketua Umum Emron Pangkapi, Sekretaris Jenderal Romahurmuziy, dan Ketua Dewan Pim­ pinan Wilayah PPP Jawa Barat Rahmat Yasin. Peserta musyawarah, antara lain 22 pengurus dewan pimpinan pusat, perwakilan 27 DPW, dan majelis-majelis, terlihat acuh tak acuh oleh kehadiran Suryadharma, yang sempat diberhen­ tikan sementara dari jabatan ketua umum. Sur­ ya, yang datang sebagai Menteri Agama—tidak mengenakan jas seragam PPP berwarna hijau,

(Searah jarum jam) Zarkasih Noer, KH Maimun Zubair, Emron Pangkapi, Suryadharma Ali. dok. detikfoto

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


nasional

Suryadharma saat memasuki arena Mukernas PPP di Bogor, Kamis (24/4). hasan/detikfoto

melainkan kemeja batik lengan panjang—pun memilih duduk di bangku belakang. Kehadiran SDA, demikian ia kerap disapa, rupanya sempat memantik ketegangan di antara pengurus partai. Informasi yang diper­ oleh majalah detik, saat rapat tertutup di hari pertama Mukernas, Rabu malam, 23 April lalu, sejumlah peserta menolak Surya hadir di acara penutupan. Alasan mereka yang menolak, SDA sudah dinonaktifkan sebagai ketua umum dan digan­

tikan Emron Pangkapi sebagai pelaksana tugas. Penolakan itu ditentang keras oleh Wakil Sek­ jen Syaifullah Tamliha. Perdebatan sengit itu pun ditengahi Romahurmuziy. “Alasannya, saat ini sudah islah. Dan sudah diputuskan Ketua Majelis Syariah PPP KH Maimun Zubair,” kata seorang pengurus PPP Jawa Barat, yang hadir dalam rapat. Namun, menurut pengurus yang enggan di­ sebut namanya itu, sejumlah peserta mengulti­ matum, jika SDA tidak hadir di acara penutupan Mukernas, Kamis, 24 April, akan dilayangkan mosi tidak percaya. Suryadharma terancam dipecat secara permanen. Alhasil, sebelum rapat hari kedua dimulai, yang akan dilanjutkan dengan penutupan Mukernas, Romahurmuziy, Wakil Ketua Umum Lukman Hakim Saifuddin, dan Ketua Majelis Pertimbangan Partai Zarkasih Noer meluncur ke rumah dinas SDA di kompleks menteri Wid­ ya Chandra, Jakarta. Hal ini dibenarkan Rahmat Yasin. “Pagi-pagi sekali Sekjen dan Pak Zarkasih menjemput SDA di Jakarta,” ujarnya. Suryadharma akhirnya datang ke lokasi Mu­ kernas. Mereka yang awalnya menolak legowo Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


nasional

Massa PPP saat kampanye pemilu legislatif Maret lalu. Konflik elite pascapemilu ditengahi Ketua Majelis Syariah PPP KH Maimun Zubair. antara foto

menerima kehadirannya. SDA, yang sebelum­ nya bersikap keras terhadap sejumlah kader yang menentangnya, juga tampak pasrah. Berdasarkan fatwa Majelis Syariah, posisi Suryadharma sebagai ketua umum dipulihkan dalam acara tersebut. Bahkan ia didapuk untuk menutup Mukernas yang digelar selama dua hari itu. “Kedatangannya di Mukernas ini sudah hebatlah. Dia (SDA) menutup Mukernas, wa­ laupun baru sampai dari kantor,” tutur Emron Pangkapi.

Konflik di tubuh PPP dipicu oleh manuver SDA yang hadir dalam kampanye akbar Partai Gerindra di Stadion Utama Gelora Bung Karno akhir Maret lalu atau sebelum pemilihan umum legislatif 2014. Saat itu, Surya juga menyatakan dukungannya terhadap Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden. Aksi itu lalu memancing protes 27 ketua DPW. Mereka mendesak DPP menjatuhkan sanksi terhadap Suryadharma. Namun hal itu malah “dijawab” Surya dengan pemecatan sejumlah pengurus yang dianggap menentang kebijak­ annya. Mereka antara lain Wakil Ketua Umum Suharso Monoarfa dan 5 pengurus DPW, yakni Ketua DPW PPP Jawa Barat Rahmat Yasin, Ke­ tua DPW Sumatera Utara Fadli Nursal, Ketua DPW Jawa Timur Musyafa’ Noer, Ketua DPW Sulawesi Selatan Amir Uskara, dan Sekretaris DPW Kalimantan Tengah Awaludin Noor. Masalah semakin runyam setelah SDA men­ deklarasikan koalisi PPP dengan Gerindra ber­ sama Prabowo di kantor DPP PPP pada 18 April lalu. Di hari yang sama, Surya juga mencopot Romahurmuziy dari kursi sekjen, dan menunjuk Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


nasional

Suryadharma (berbatik cokelat) diapit pengurus PPP saat penutupan Mukernas PPP di Bogor, Kamis (24/4). hasan/detikfoto

Wakil Sekjen Isa Muchsin sebagai pengganti. Putusan itu lalu dibalas kubu Romahurmuziy dengan menonaktifkan Suryadharma sebagai Ketua Umum PPP dan menjadikan Emron sebagai Pelaksana Tugas Ketua Umum melalui Rapat Pimpinan Nasional yang digelar Minggu, 20 April lalu. Rapat juga memutuskan untuk menggelar Mukernas III di Cisarua.

Drama saling pecat dan suasana panas di tu足 buh partai yang memperoleh sekitar 6,7 persen suara berdasarkan hasil hitung cepat itu akhir足 nya mereda setelah Ketua Majelis Syariah PPP KH Maimun Zubair mengeluarkan fatwa islah. Isinya, selain mewajibkan kedua kubu yang bertikai melakukan islah, Mbah Moen, panggil足 an Kiai Maimun, menganulir semua keputusan Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


nasional

Lukman Hakim Syaifuddin ari saputra/detikfoto

SDA, baik soal pemecatan maupun koalisi. Karena islah itu pula kepengurusan partai kembali seperti semula, dengan Suryadharma tetap sebagai ketua umum dan Romahurmuziy sebagai sekjen. Tidak ada pemecatan pengurus dari kubu-kubu yang berseteru. Fatwa islah itu kemudian diperkuat di Mukernas III. Saat menutup Mukernas, SDA juga meminta maaf kepada jajaran pengurus partai, sembari terlihat menitikkan air mata. Ia juga menerima seluruh hasil Mukernas, termasuk keputusan mempercepat muktamar, ajang yang memung­ kinkan dirinya digeser dari kursi ketua umum. “Hasil Mukernas ini menyepakati pertikaian yang terjadi di internal PPP disudahi,” kata Lukman Hakim Saifuddin seusai Mukernas. Musyawarah menghasilkan empat butir keputusan. Keputusan itu antara lain meneri­ ma fatwa islah dari Ketua Majelis Syariah KH Maimun Zubair dan mengamanatkan kepada Majelis Musyawarah Partai se­ cara kolektif kolegial untuk melakukan lobi-lobi politik dalam rangka penjajak­

an koalisi partai serta calon presiden dan calon wakil presiden. Mukernas juga mengamanatkan DPP meng­ gelar rapimnas selambatnya minggu pertama Mei 2014 untuk menetapkan koalisi serta ca­ pres atau cawapres yang akan didukung PPP. Selain itu, DPP diamanatkan melaksanakan muktamar selambat-lambatnya sebulan setelah pemilu presiden 2014. Setelah membacakan putusan, Lukman me­ ngatakan, urusan koalisi untuk pemilu presiden kembali ke titik nol. PPP saat ini membuka pe­ luang koalisi dengan pihak mana pun, baik yang digalang poros Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Gerindra, Golkar, maupun poros lain jika ada. Pasca-Mukernas, sejumlah elite PPP irit bica­ ra. Tak ada lagi saling tuding dari kedua kubu. Romahurmuziy atau Romi juga enggan mence­ ritakan penjemputan SDA pada Kamis pagi. Ia cuma bilang, “Yang lalu biarlah menjadi sejarah. Yang penting ujungnya islah.” n DEDEN GUNAWAN, M. RIZAL | DIMAS

Majalah Majalah detik detik 28 april 7 - 13- 4 april mei 2014


Kolom

Koalisi

Tanpa

Berbagi

Kursi Menteri Oleh: R. Siti Zuhro

Biodata Nama: R. Siti Zuhro Tempat/Tanggal Lahir: Blitar, Jawa Timur, 7 November 1959

Terlalu naif kerja sama antarpartai yang menafikan pembagian “kue� dalam kabinet.

M

embangun jalinan koalisi itu tak ubahnya memilih jodoh yang harus mempertimbangkan unsur bibit, bebet, dan bobot. Unsur bibit ialah platform politik atau ideologi yang diusung partai, bebet adalah citra atau popularitas partai serta calon presiden yang diusung di mata rakyat. Sedangkan bobot adalah kekuatan riil partai, yaitu besarnya massa yang dimiliki, jaringan, dan tentu saja kekuatan


Pendidikan: • Sarjana Ilmu Hubungan Internasional FISIP, Universitas Jember • Master Ilmu Politik di The Flinders University, Adelaide, Australia • Doktor Ilmu Politik di Curtin University, Perth, Australia Karier: • Anggota tim perumus RUU Pemilukada • Peneliti Habibie Center • Profesor Riset/Peneliti Senior di LIPI Karya: • Konflik dan Kerja Sama Antardaerah (Jakarta: Pusat Penelitian Politik LIPI, 2004) • Menata Kewenangan Pusat-Daerah yang Aplikatif Demokratis (Jakarta: Pusat Penelitian Politik LIPI, 2005) • Efektivitas dan Efisiensi Pemerintahan Daerah di Jawa Tengah dan Sumatera Barat (Jakarta: Pusat Penelitian Politik LIPI, 2006) • Profesionalitas dan Netralitas Birokrasi: Menuju Daya

finansial. Koalisi yang dibutuhkan saat ini bukan sekadar untuk lolos dari persyaratan yang ditetapkan peraturan dalam mengusung calon presiden dan wakilnya. Sebab, fakta empiris menunjukkan, dalam pemilihan anggota legislatif kemarin, tidak ada satu pun partai yang memperoleh suara 20 persen atau lebih. Padahal aturan dalam pemilihan umum menetapkan, untuk mengusung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, partai harus memperoleh suara nasional 25 persen suara pemilu legislatif atau 20 persen kursi di DPR. Karena itu, koalisi adalah sebuah keniscayaan. Namun koalisi yang dibutuhkan juga harus mampu menarik simpati para pemilih. Apalagi tidak ada jaminan bahwa hasil perolehan suara selama pemilihan anggota legislatif juga akan sama dengan suara yang akan diperoleh dalam pemilihan presiden nanti. Bisa saja, suara yang diraup dalam pemilihan presiden lebih kecil dari yang diperoleh saat pemilihan anggota legislatif. Begitu juga sebaliknya. Di sinilah aspek bibit, bebet, bobot memegang peranan penting. Partaipartai yang diajak bergabung juga harus memiliki posisi tawar yang tinggi di mata rakyat pemilih. Faktor sosok yang diusung oleh partai dalam pemilihan presiden juga sangat menentukan. Jika calon yang diusung memiliki popularitas dan elektabilitas yang tinggi, akan lebih efektif untuk menggaet suara pemilih dan sebaliknya.


Saing Ekonomi Daerah, Studi di Empat Provinsi (Jakarta: The Habibie Center dan Hanns Seidel Foundation, 2007) • Demokrasi dan Globalisasi: Meretas Jalan menuju Kemandirian, (Jakarta: PT THC Mandiri, 2008) • Demokrasi Lokal: Perubahan dan Kesinambungan Nilai-nilai Budaya Politik Lokal di Jawa Timur, Sumatera Barat, Sulawesi Selatan, dan Bali (Yogyakarta: Ombak, 2009) • Demokrasi Lokal: Peran Aktor dalam Demokratisasi (Yogyakarta: Ombak, 2009) • Kisruh Perda: Mengurai Masalah & Solusinya (Yogyakarta: Ombak, 2010) • Model Demokrasi Lokal di Jawa Timur, Sumatera Barat, Sulawesi Selatan, dan Bali (Jakarta: PT THC Mandiri, 2011)

Itu bisa terjadi karena fakta juga membuktikan bahwa politik memiliki logika sendiri. Pengalaman pemilihan presiden 2004 membuktikan hal itu. Partai Demokrat, yang saat itu hanya mengantongi suara 7 persen di parlemen, ternyata mampu menarik partai-partai lain untuk berkoalisi. Teori yang disodorkan William Riker (1990) menjadi dasar fenomena tersebut. Menurut Riker, rasional politik merupakan tindakan para aktor yang mampu mengatur dan menentukan sasaran, nilai, selera, dan strategi alternatif serta memilih dari alternatif-alternatif yang tersedia untuk memaksimalkan kepuasan mereka. Dengan fakta itu pula, akan rugi besar jika sebuah partai yang memperoleh suara besar menyodorkan calon presiden yang popularitas dan tingkat elektabilitasnya rendah. Kini, sudah tiga partai yang secara tegas telah mendeklarasikan calon presiden. Mereka adalah PDIP dengan Jokowi sebagai calon presiden, Partai Golkar dengan Aburizal Bakrie, serta Gerindra yang mengusung ketua dewan pembinanya, Prabowo Subianto. Apakah salah satu dari ketiganya bakal mampu menggaet suara mayoritas rakyat pemilih? Waktulah yang bakal membuktikan. Namun, yang pasti, politik memiliki logika sendiri. Kini, selain ketiga partai itu, muncul wacana-wacana baru. Misalnya kemungkinan munculnya poros baru di luar tiga poros partai di atas, yakni poros partai Islam dan partai nasionalis. Kemudian, ada kemungkinan munculnya Demokrat yang membawa gerbong koalisi dengan menggaet partai-partai berbasis Islam. Partai berlambang bintang Mercy itu saat ini memang masih wait and see sambil mempersiapkan calonnya. Demokrat melihat tiga poros, yakni PDIP, Golkar, dan Gerindra, yang akan membangun koalisi masih bingung. Sementara itu, partai-partai Islam yang bersemangat karena perolehan suara yang bertambah (dibanding pemilu sebelum-sebelumnya) terdorong untuk melakukan kerja sama. Meski kendala untuk mewujudkan kerja sama itu tidak kecil. Kecenderungan-kecenderungan seperti itulah yang tampaknya dibaca dengan saksama oleh Partai Demokrat. Walhasil, tak tertutup kemungkinan partai ini ingin memimpin kembali


koalisi dengan mengandalkan partai-partai berbasis Islam. Hasil konvensi akan menjadi andalan untuk menyodorkan calon di koalisi yang akan dimotorinya. Langkah Susilo Bambang Yudhoyono, ketua umumnya, yang terus melanjutkan konvensi calon presiden, adalah salah satu indikasinya. Namun satu hal yang mesti diingat bagi para calon pemilih adalah cermat melihat kadar kepentingan dari partai-partai yang berkoalisi. Koalisi masih akan kental dengan semangat bagi-bagi kursi kekuasaan. Sebab, sampai Pemilu 2014, sulit bagi partai-partai untuk tidak melakukan koalisi yang bersifat transaksional. Sebab, penggunaan uang dalam kampanye dan pemilu meningkat tajam dibanding 2009. Walhasil, hampir tak mungkin—di antara mereka—untuk tidak membahas siapa mendapatkan apa dalam membahas kepentingan dan kekuasaan bagi mereka. Terlalu naif bagi kita jika melihat kerja sama antarpartai itu didasari semangat kerja sama yang tulus ikhlas serta menafikan pembagian “kue” dalam kabinet. Berbagi kursi menteri tentu saja merupakan kewajaran sebagai “imbalan” atas kerja sama yang telah dibangun. Hanya, bukan berarti tiap partai peserta koalisi bebas sekehendak hati mengajukan orang hanya karena yang bersangkutan telah berjasa kepada partainya. Idealnya, tiap partai berlomba mengajukan figur atau kader yang mumpuni. n Disarikan dari hasil wawancara dengan Arif Arianto, 23 April 2014.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


hukum

tak terbayar dengan rp 100 miliar Jakarta International School dituntut ganti rugi lebih dari Rp 100 miliar oleh keluarga korban kekerasan seksual. Korban kedua melapor ke KPAI.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


hukum

Petugas Imigrasi memberi penjelasan setelah memeriksa dokumen para pegawai JIS di sekolah tersebut, Selasa (22/4). Grandyos/detikfoto

K

antor Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, menjadi tempat berikutnya bagi keluarga AK untuk mengadu. Setelah kasus kekerasan seksual yang menimpa siswa Taman Kanak-Kanak Jakarta International School (JIS) itu terungkap

dua pekan lalu, kedua orang tua korban mengaku kerap menerima teror dan intimidasi. Salah satunya berupa pesan singkat yang dikirimkan ke telepon seluler ayah korban. Si pengirim mengaku-ngaku seorang menteri. “Bunyi pesannya, ‘Jangan menjelek-jelekkan JIS. Biarkan masyarakat yang menilai,’” kata ibunda AK di kantor LPSK, didampingi salah satu pengacaranya, Andi M. Asrun, Selasa siang, 22 April lalu. Meski meminta perlindungan lembaga tersebut, ibunda korban mengaku tak gentar terhadap pesan bernada an­caman itu. Ia hanya menginginkan keadilan bagi putra kesayangan mereka. Bunda, demikian ia disapa, ingin seluruh pelaku ditangkap dan dihukum seberatberatnya. Di sisi lain, keluarga menuntut pertanggungjawaban pihak JIS. Menurut Andi, pihak sekolah seperti tak memiliki iktikad baik terhadap korban dan keluarganya. Saat menemui mereka, pihak JIS malah meminta keluarga korban tidak menyampaikan informasi kepada media yang bisa memperburuk citra sekolah internasional itu. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


hukum

Janji Kepala Sekolah JIS memberikan fasilitas pendampingan untuk korban juga tak ada realisasinya sama sekali hingga saat ini. “Semua itu hanya basa-basi dan pencitraan,” ujar Andi. Kekecewaan itu mendorong keluarga korban, melalui pengacara lainnya, Otto Cornelis Kaligis, menggugat JIS secara perdata ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin, 21 April lalu. Dalam gugatannya, pengacara mencantumkan tuntutan ganti rugi materiil maupun imateriil yang diderita korban dan keluarganya. Kerugian materiil adalah biaya pengobatan dan pe­ rawatan rumah sakit untuk penyakit kelamin yang diderita AK, yakni sebesar Rp 7.065.160. Ada pula biaya perawatan dan pemulihan jiwa dan mental korban hingga usianya 21 tahun. “(Bia­yanya) mencapai US$ 2 juta (atau sekitar Rp 22 miliar),” tutur Kaligis. Sedangkan kerugian imateriil diajukan karena, akibat kelalaian pihak TK JIS―yang kini su-

Tidak ada uang di dunia ini yang dapat menyamai penderitaan saya dan anak saya akibat kekerasan seksual yang dialami anak saya.”

dah ditutup karena tak memiliki izin—korban mengalami trauma dan penderitaan fisik. Bocah berusia 6 tahun itu juga tidak bisa bersekolah dan berkomunikasi secara normal. “Walaupun kerugian klien kami tidak dapat dinilai dengan uang, kami menetapkan nilai ganti rugi imateriil sebesar US$ 10 juta (sekitar Rp 110 miliar),” ucap pengacara kondang itu. Dalam berkas gugatannya, kuasa hukum juga memohon kepada pengadilan untuk melakukan sita jaminan berupa harta berge­ rak dan tidak bergerak, salah satunya gedung sekolah JIS. Pengacara juga meminta pembayaran uang paksa sebesar US$ 1.000 setiap hari secara terusmenerus apabila pihak JIS melanggar putusan pengadilan. Gugatan perdata itu, menurut ibunda korban, tetap belum sebanding dengan penderitaan sang putra, keluarga, serta dirinya. “Tidak ada uang di dunia ini yang dapat menyamai penderitaan saya dan anak saya akibat kekerasan seksual yang dialami anak saya,” kata dia sembari menahan emosi. Belum ada tanggapan dari pihak JIS ­mengenai gugatan ini. Saat mendatangi kantor Komisi Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


hukum

Timothy Carr (kedua dari kanan) saat menggelar konferensi pers, Senin (21/4). rengga sancaya/detikcom

Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Selasa, 22 April lalu, Kepala Sekolah JIS, Timothy Carr, memilih bungkam ketika ditanya soal itu. Sehari se­belumnya, saat menggelar konferensi pers di Hotel Sultan, Jakarta, Tim menyatakan pihaknya masih berfokus pada penyidikan kasus di sekolah tersebut. “Prioritas kami sekarang adalah mensupport keluarga dan korban, serta membantu polisi menuntaskan penyidikan,â€? ujarnya.

Kasus kekerasan seksual di sekolah internasional di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, itu akhirnya terungkap satu demi satu. Setelah AK, satu lagi keluarga korban, siswa TK JIS, melapor ke KPAI pada Rabu, 23 April lalu. Menurut sekretaris komisi itu, Erlinda, pengakuan korban terungkap setelah dilakukan dialog tertutup di kantor KPAI. Korban pun mengakui salah satu pelakunya adalah tersangka yang sudah ditahMajalah detik 28 april - 4 mei 2014


hukum

Vahey, yang diduga melakukan kekerasan seksual kepada sedikitnya 90 anak lelaki, ternyata pernah mengajar di JIS pada 1999-2002. dok. fbi

an polisi. “Korban mengalami kejadian ini sejak Januari 2014,” Erlinda menuturkan. Kamis, 24 April lalu, temuan ini kemudian dilaporkan KPAI ke Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jaya. “Kami bersama LPSK me­ laporkan ke polisi untuk menggali kemungkinan ada pelaku lainnya,” ucap Komisioner KPAI Putu Elvina di Markas Polda Metro Jaya. Hampir bersamaan dengan terungkapnya korban kedua siswa TK JIS, tersiar pemberitaan soal William James Vahey, buron Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI), yang diduga melakukan kekerasan seksual kepada sedikitnya 90 anak lelaki. Vahey ternyata pernah mengajar di JIS pada 1999-2002. Vahey sendiri tewas bunuh diri di rumahnya di Amerika Serikat pada Maret 2014. Pihak JIS membenarkan Vahey pernah bekerja di tempat mere­ka. Karena itu, sekolah tersebut akan membantu FBI dalam mencari mereka yang diduga menjadi korban. “Kami akan bekerja sama sepenuhnya (dengan FBI),” begitu tertulis dalam selebaran yang dibagikan kepada wartawan di depan kompleks JIS, Rabu, 23 April lalu. Sementara itu, kepolisian masih menda­lami dua

dari lima tersangka kasus kekerasan seksual di JIS, yakni Agun dan Virgiawan alias Awan. Dua tersangka adalah pegawai alih daya dari perusahaan penyedia jasa petugas kebersihan, PT ISS Indonesia, yang bekerja di JIS dalam setahun terakhir. Dari penggeledahan terhadap Agun, polisi menemukan barang bukti video porno. “Video porno ditemukan di rumah tersangka AG (Agun),” kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto. Status Awan sudah menikah dan mempunyai seorang anak. Sedangkan Agun masih lajang. Kedua tersangka diduga melakukan perbuatan cabul tersebut di dalam toilet sekolah ketika korban hendak buang air kecil. Dari hasil pemeriksaan laboratorium, kedua tersangka mengidap bakteri yang identik dengan bakteri pada anus korban. Sedangkan tiga orang lainnya, yang sebelumnya diperiksa sebagai saksi, yakni AS, S dan Z, ditetapkan sebagai tersangka baru kasus tersebut pada Jumat, 25 April lalu. Namun Ketua Komisi Nasional Perlin­dungan Anak (Komnas Anak) Arist Merdeka Sirait mendesak polisi memperluas penyelidikan terhadap dugaan pelaku lainnya. Tidak sebatas Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


hukum

Petugas keamanan berjaga di depan kompleks JIS, Jakarta Selatan, Rabu (16/4). Ari Saputra/detikfoto

Tap/klik untuk berkomentar

pada tersangka yang sudah ditetapkan, tetapi juga meme­riksa semua pihak di sekolah, baik guru maupun pengelola. Pelaku bisa diancam pidana berdasarkan Pasal 82 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dengan hukuman penjara maksimal 15 tahun serta denda pa­ling

banyak Rp 300 juta. Gugatan perdata terhadap sekolah juga bisa diajukan karena UU Perlindungan Anak Pasal 54 mengatur siswa di dalam lingkungan sekolah wajib dilindungi dari tindak kekerasan. “JIS sebagai penyelenggara juga harus bertanggung jawab,” ujar Arist. ■ KUSTIAH, MEI AMELIA, DHANI IRAWAN | DIMAS

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kriminal

Waspada Penembakan Misterius ilustrasi: edi wahyono

Seorang penjual sate menjadi korban penembakan orang tak dikenal. Polisi diminta menindak peredaran senjata api ilegal.

Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


kriminal

S Kantor RW 07 Kelurahan Pekayon, yang tak jauh dari lokasi penembakan Siin. Agung pambudhy/detikfoto

iin terpaksa tidak berdagang sate. Pria berusia 50 tahun itu untuk sementara waktu harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Polri Dr. Sukanto, Kramat Jati, Jakarta Timur. Sebutir peluru bersarang di tubuhnya. Pria asal Madura itu ditembak orang tak dikenal saat sedang berjualan sate keliling. Begitu

melintas di Jalan Tipar, Pasar Rebo, Jakarta Timur, Sabtu, 19 April lalu, tiba-tiba ada pengendara sepeda motor yang menembaknya dari belakang. “Jarak penembakan sekitar 3 meter. Pokoknya, kata warga saya yang melihat kejadian itu, dia (Siin) ditembak dari dekat,” kata Darmoko, Ketua RT 04 RW 07, Kelurahan Pekayon, yang tak jauh dari tempat kejadian. Menurut Darmoko, suara letusan senjata sempat menggegerkan warga. Ketika warga berdatangan ke tempat suara berasal, Siin sedang berjalan terseok-seok sembari berteriak meminta tolong ke pos RW, 100 meter dari lokasi kejadian. Begitu sampai di pos tersebut, Siin ambruk. Warga lalu membawanya ke RS Polri dan melaporkan kejadian itu ke polisi. “Pas dilihat, punggung kanannya bolong, tapi darahnya sedikit yang mengucur. Kebetulan ada warga kami anggota polisi, dan segera ditangani,” ujar Darmoko, saat ditemui majalah detik, Selasa, 22 April lalu. Menurut Darmoko, hampir setiap hari Siin Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


kriminal

Sejumlah senjata ilegal yang disita polisi beberapa waktu lalu. Ari Saputra/detikFOTO

melintas di wilayahnya. Tapi ia dan warga mengaku tidak tahu kenapa ada orang yang menembak Siin. Hal yang ia ketahui, pelaku berjumlah dua orang dan mengendarai sebuah sepeda motor matik. Hasan, tetangga Siin yang sama-sama ting-

gal di Gang Rukun, RT 06 RW 02, Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, menduga Siin sedang ada masalah. Sebab, kata dia, dalam beberapa hari terakhir ini tetangganya itu kerap membawa celurit yang diselipkan di bagian belakang gerobak satenya saat berdaMajalah detik 28 April - 4 mei 2014


kriminal

gang keliling. “Mungkin sedang ada masalah. Karena enggak biasa dia bawa celurit,” tutur pria berusia 48 tahun, yang tinggal tak jauh dari rumah kontrakan korban. Dugaan Hasan cukup beralasan. Sebab, sebelum penembakan, diketahui ada orang yang menanyakan keberadaan Siin. Orang tersebut berusia sekitar 25 tahun dan mengendarai sepeda motor matik. Saat ditanya, orang itu mengaku ingin menitipkan barang kepada Siin kalau pulang ke Madura. Anehnya, pemuda itu juga menanyakan rute saat Siin berjualan sate.

Setelah ditembak, korban masih hidup dan berusaha mencari pertolongan kepada warga. Hari Minggu, proyektil yang masuk punggungnya sudah bisa diangkat. Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto. Ari Saputra/detikcom

“Karena saya enggak curiga, saya kasih tahu rute yang biasa dilalui Siin, ya melalui Jalan Cibubur Raya dan Jalan Tipar itu saja,” ucapnya. Namun Hasan mengaku tidak tahu pasti pe-

nyebab pelaku menembak Siin. Beberapa versi berkembang di sekitar rumah korban. Ada yang bilang penembakan itu karena rebutan lapak, ada pula versi lain: Siin ditembak lantaran pernah menggagalkan aksi kejahatan. Menurut Kepala Kepolisian Sektor Pasar Rebo Komisaris Polisi Didik Haryadi, motif penembakan Siin belum bisa diketahui. Sebab, sampai saat ini korban belum bisa memberikan keterangan kepada penyidik karena kondisinya belum memungkinkan. “(Korban) belum bisa ditanya sama sekali. Kemarin saya ke rumah sakit juga tidak boleh ketemu sama dokternya, karena korban belum bisa bicara,” kata Didik. Setali tiga uang, Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengakui polisi belum mendapatkan petunjuk mengenai pelaku penembakan dan motifnya. Yang diketahui, Siin ditembak dari jarak sekitar 3 meter dan mengenai punggungnya. “Setelah ditembak, korban masih hidup dan berusaha mencari pertolongan kepada warga. Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


kriminal

Seputar lokasi penembakan penjual sate di Jalan Tipar, Pasar Rebo, Jumat (25/4). agung pambudhy/DETIKCOM

Hari Minggu, proyektil yang masuk punggungnya sudah bisa diangkat,” ujar Rikwanto. Sebelum Siin dioperasi, beberapa penyidik sudah berusaha menggali informasi dari korban. Kepada penyidik, Siin hanya bilang, malam itu ia sempat berpapasan dengan pelaku. Setelah itu, pelaku berbalik arah dan menembaknya

dari belakang. Namun informasi lain belum banyak diperoleh. “Korban belum bisa dimintai keterangan.” Kasus penembakan penjual sate di Pasar Rebo itu menjadi perhatian serius Indonesia Police Watch (IPW). Pasalnya, kasus kejahatan menggunakan senjata api belakangan semakin marak. Sudah banyak korban berjatuhan akibat kejahatan yang menggunakan senjata api, dengan korban yang berasal dari semua kalangan. Menurut catatan IPW, dalam 3 bulan terakhir setidaknya ada 18 kasus penembakan misterius di seluruh Indonesia. Karena masih misterius, tentu belum diketahui siapa pelaku dan dari mana asal senjata. Karena itu, Ketua Presidium IPW Neta Sanusi Pane meminta polisi bekerja keras memberantas senjata-senjata api ilegal serta melakukan pengawasan lebih ketat terhadap pemilik senjata yang sudah mengantongi izin. “Kami minta Mabes Polri segera menindak bisnis senjata api ilegal,” tutur Neta. ■ M. RIZAL | DEDEN

Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


kriminal

18 Kasus Penembakan Misterius Selama 3 Bulan Terakhir FOTO: THINKSTOCK

* 1 Januari 2014 - Penembakan saat pesta pergantian tahun di Sky Garden Living World Alam Sutera, Serpong, Banten. Korban: Yusafat (33), seorang pengunjung. Luka tembak di bahu kanan.

Jakarta Selatan. Penembakan terjadi saat aparat kepolisian sedang melakukan olah TKP di sekitar rumah terduga teroris, Dayat “Kacamata� cs, di Kampung Sawah, Ciputat. Korban: Rudi Hartono, luka di bagian kepala.

- Di kawasan Galur, Senen, Jakarta Pusat. Pelaku 2 orang mengendarai sepeda motor Honda Vario. Korban ditembak setelah bersenggolan motor dengan pelaku. Korban: Fadli (24), menderita luka tembak.

* 5 Januari 2014 Penembakan di Jalan Bendungan Jago, Kemayoran, Jakarta Pusat. Pelaku diduga hendak mencuri sepeda motor korban, Sugianto. Korban terluka di bagian paha dan tangan.

* 3 Januari 2014 Sekuriti Kompleks Palm Residence ditembak di Jalan Musyawarah, Ciputat,

* 7 Januari 2014 - Penembakan di Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua. Korban: seorang

tukang ojek, Abdul Halil, tewas. - Pesawat terbang Susi Air yang mengangkut sembako dari Kabupaten Nabire ditembaki di pintu angin di atas Distrik Kulirik, Kabupaten Puncak Jaya, Papua. * 10 Januari 2014 Seorang polisi ditembak pelaku curanmor di Cileungsi, Bogor, Jawa Barat. Korban: Briptu Nurul Affandi, anggota Reskrim Polsek Kelapa Nunggal, tewas ditembak di bagian kepala. * 18 Januari 2014 Pos TNI di Puncak Jaya, Papua, diMajalah detik 28 April - 4 mei 2014


kriminal

tembaki orang tak dikenal. Korban: dua anggota TNI, Serda Laode dan Praka Adi, luka tembak. * 24 Januari 2014 Penembakan anggota TNI di Pintu Angin, Papua. Pelaku diduga kelompok OPM. Korban: Pratu Sugiarto, tewas. * 31 Januari 2014 Mobil Kijang Innova milik Sugimin ditembak dua kali saat parkir di Indomaret Lapangan Tembak Cibubur, Jakarta Timur. Tak jauh dari mobilnya, dua kelompok remaja sedang ribut.

selbar ditembak di depan rumahnya di Palantikang, Kelurahan Katangka, Gowa, Sulawesi Selatan. Korban: Iptu Muhammad Daud (54), tewas ditembak di bagian dada dan perut. * 16 Februari 2014 Dua pria bertopeng memberondong Posko Pemenangan Zubir H.T., caleg Partai NasDem, di Kecamatan Matangkuli, Aceh Utara.

* 8 Februari 2014 Transjakarta TMB 027 ditembak di sekitar lampu merah Pancoran, Jakarta Selatan. Kaca-kaca bus itu retak akibat ditembak airsoft gun.

* 2 Maret 2014 Caleg dari Partai Nasional Aceh (PNA) Aceh Selatan, Faisal (35), diberondong peluru saat melintas dengan Honda Freed BK-1181-DN di kawasan Gunung Genting Mancang, pukul 21.00 WIB. Mobil korban ditembak belasan kali dengan senjata laras panjang. Korban tewas di tempat.

* 11 Februari 2014 Seorang anggota Intelkam Polda Sul-

* 9 Maret 2014 Penembakan halte Transjakarta koridor

IX di Cikoko, Jalan MT Haryono, Tebet, Jakarta Timur. * 21 Maret 2014 Penembakan pos polisi di simpang tiga HOS Cokroaminoto, Yogyakarta, pada pukul 01.00 WIB. Pelaku diduga terlibat perselisihan di warung angkringan dekat pos polisi. * 23 Maret 2014 Polisi ditembak tersangka penipuan yang menjadi buron. Korban: Bripka Anas, anggota Polsek Genuk, Semarang, Jawa Tengah, luka tembak. * 31 Maret 2014 Tiga orang tewas dan satu kritis saat mobil caleg Partai Aceh yang berisi 10 penumpang ditembaki orang tak dikenal dengan AK-47 di Desa Geulanggang Teungoh, Kota Juang, Bireuen, Aceh. SUMBER: INDONESIA POLICE WATCH

Majalah Majalah detik detik 28 20 April - 26 januari - 4 mei 2014


sisi lain capres

Merdeka Ala Mahfud Md Kandidat calon presiden dari PKB, Mahfud Md, punya hobi makan di warung-warung pinggir jalan.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


P

sisi lain capres

ernah memegang sejumlah jabatan tinggi ternyata tak mengubah selera makan Mohammad Mahfud Md. menjadi “tinggi” pula. Buktinya, sampai saat ini, salah satu calon presiden yang diusung Partai Kebangkitan Bangsa tersebut masih gemar makan masakan ala warung tenda alias warung pinggir jalan. Pejabat Menteri Pertahanan (Agustus 2000 hingga Agustus 2001) di era Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Juli-Agustus 2001) di masa Presiden Megawati Soekarnoputri, dan Ketua Mahkamah Konstitusi (Agustus 2008 hingga April 2013) itu juga bukanlah sosok yang apa-apa ingin serbaformal, khususnya dalam urusan makan. Ke mana pun pergi, entah ke luar kota atau daerah, meskipun menginap di hotel bintang lima atau empat, Mahfud selalu menyempatkan diri makan di warung pinggir jalan. Rizal Mustari, salah satu anggota tim sukses Mahfud, mengakui

hal ini. Dalam hal menikmati makanan, Mahfud lebih suka “merdeka” ketimbang cara formal, menikmati makanan yang sudah diatur rapi di atas meja makan. Guru besar Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta, ini lebih menyukai makan di warung ketimbang di hotel karena bisa berinteraksi dengan penjualnya. Selain suasananya lebih hangat dan akrab, di warung kaki lima membuat Mahfud bisa leluasa makan dengan tangan telanjang, tanpa sendok. Makanan warungan juga terasa lebih cocok di lidah Mahfud ketimbang makanan restoran atau hotel. “Kalau makan di pinggir jalan, Pak Mahfud malah terlihat bersemangat dan lahap,” kata Mustari, saat berbincang dengan majalah detik, Rabu, 23 April, lalu. Pernah, suatu kali saat ditanya mengapa lebih memilih makan di pinggir jalan ketimbang di hotel atau restoran-restoran, Mahfud berujar, “Makan di warung lebih enjoy, tidak formal, dan bisa mem-

baur.” Mustari mencontohkan ketika Mahfud dan rombongan berkunjung ke Cirebon, Jawa Barat. Meski menginap di salah satu hotel bintang di Kota Udang, Mahfud tetap saja mengajak rombongan makan empal gentong, salah satu makanan khas kota tersebut. Begitu juga saat ia bertandang ke Makassar, Sulawesi Selatan. Hotel bintang lima tempatnya menginap ternyata tak membuatnya betah menikmati makanan mewah. Pada pagi harinya, salah satu tokoh yang digadang-gadang sebagai bakal calon wakil presiden untuk Aburizal Bakrie—calon presiden Partai Golkar—itu malah mengajak sejumlah stafnya berburu coto Makassar di warung kaki lima. “Mungkin Pak Mahfud biasa dengan jadwal padat dan semua yang serbaformal. Jadi, khusus untuk makan, beliau ingin merdeka dan lepas,” ujarnya. Kalau terpilih menjadi presiden atau wapres, apa masih bisa “merdeka”, makan di warung pinggir jalan, ya? n KUSTIAH

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014



kasus pajak bca

Tak Bijak Menyunat Pajak Hadi Poernomo dikenal sangat rapi dalam memberikan keputusan. Ia diduga men-drop audit Keputusan keberatan pajak BCA ketika menjabat Ketua BPK.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Ekspresi Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Hadi Poernomo (kanan) saat menerima ucapan dari kolega saat perpisahan purnatugas di Jakarta, Senin (21/4). Puspa Perwitasari/ANTARA FOTO

L

agu Selamat Ulang Tahun menggema di auditorium gedung Badan Pemeriksa Keuangan, Jalan Gatot Subroto Nomor 31, Jakarta Pusat. Hadi Poernomo memasang senyum lebar sambil bersenandung “panjang umurnya”. Ia bertepuk tangan mengikuti irama lagu. Seharusnya, Senin, 21 April 2014, itu menjadi hari sempurna bagi Hadi. Ia genap memasuki usia 67 tahun. Acara potong tumpeng oleh Hadi berlangsung meriah dan penuh kegembiraan.

Suami Melita Setyawati itu sempat mengulas kilas balik singkat perjalanan hidupnya. Hadi berkisah, dia lahir pada tanggal yang sama dengan Kartini, namun tahunnya 1947. Lulus SMA pada 1965, ia langsung menjadi pegawai negeri sipil. “Pada 2009, saya jadi Ketua BPK sampai sekarang saya harus pensiun di hari ulang tahun saya,” Hadi bercerita. Pesta ulang tahun dan perpisahan itu seharusnya menjadi akhir indah bagi Hadi untuk Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

memasuki masa pensiun keesokan harinya. Namun, begitu senja datang, sebuah kabar di televisi membuat berantakan semua rencana Hadi. Seusai rapat terakhir dengan anggota BPK lainnya sebelum pulang, Hadi menonton televisi di ruangannya. Di layar itu, Ketua Komisi

Pemberantasan Korupsi Abraham Samad dan Wakil Ketua Bambang Widjojanto memberi kejutan yang mengerikan buat Hadi. Ia ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi atas persetujuan permohonan keberatan pajak Bank BCA pada 1999. Pangkal kasus ini terjadi pada 2002. Tahun itu, Hadi belum lama naik jabatan sebagai Direktur Jenderal Pajak. Lembaga yang dia pimpin saat itu memeriksa laporan pajak Bank BCA tahun 1999. Didapatkan laporan, bank ini membukukan laba fiskal Rp 174 miliar. Namun Direktorat Jenderal Pajak menemukan temuan lain, keuntungan laba fiskal BCA pada 1999 mencapai Rp 6,78 triliun. Pembengkakan laba fiskal ini bersumber dari transaksi pengalihan aset kredit bermasalah (non-performing loan/NPL) Bank BCA ke Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) sebesar Rp 5,7 triliun. Penghapusan utang bermasalah Rp 5,7 triliun itu dianggap sebagai pemasukan bagi BCA. Karena itu, Direktorat Jenderal Pajak pun melakukan koreksi atas laba BCA itu sehingga BCA mesti membayar pajak Rp 375 miliar. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Hadi Poernomo menyerahkan laporan hasil penghitungan kerugian negara dalam kasus Bank Century kepada Ketua KPK Abraham Samad di Jakarta, Senin (23/12). Puspa Perwitasari/ANTARA FOTO

Mendapat koreksi tersebut, Bank BCA tidak tinggal diam. Mereka mengajukan permohonan keberatan pajak pada 17 Juli 2003. Keberatan yang diajukan BCA itu pun diproses Direktorat Pajak. Proses pemeriksaan keberatan memakan waktu hampir satu tahun. Direktur Pajak Penghasilan Direktorat Jenderal Pajak Sumihar Petrus Tambunan baru menyelesaikan proses keberatan pajak BCA pada 13 Maret 2004 dengan kesimpulan ditolak. Hingga hampir empat bulan Hadi tidak merespons kesimpulan itu. Namun tiba-tiba, pada 17 Juli 2004 atau sehari sebelum masa tenggat pembayaran pajak BCA habis, Hadi mengi-

rimkan nota dinas yang merekomendasikan penghapusan poin pengenaan pajak atas tran­ saksi NPL. Hadi meminta Sumihar mengubah kesimpulan “menolak” menjadi “menerima” permohonan keberatan Bank BCA, sehingga bank ini tidak dikenai pajak dari pengalihan NPL sebesar Rp 375 miliar. Karena nota dinas ini dikirimkan oleh Hadi sehari sebelum masa tenggat, Sumihar tidak sempat memberikan argumentasi. Alhasil, hak negara menerima pajak besar dari Bank BCA melayang. “KPK mengadakan forum ekspos dengan satuan penyelidikan. Seluruh pimpinan KPK sepakat menetapkan HP selaku Dirjen Pajak 2001-2006 dan kawan-kawan sebagai tersangka,” ujar Abraham. Pengumuman Abraham itu menjadi kado paling pahit bagi Hadi. Pada hari ulang tahunnya, ia kembali tidak kuasa menolak bala yang datang untuk kedua kalinya. Delapan tahun lalu, juga pada saat ulang tahun, Hadi dilengserkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dari kursi Direktur Jenderal Pajak. Maka, wajah Hadi yang ceria di pagi hari berMajalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Bank BCA merupakan satusatunya bank yang permohonan keberatan pajaknya dikabulkan oleh Hadi.

ubah jadi muram saat senja. Ia tidak lagi menyisakan senyum ketika melenggang meninggalkan kantornya itu untuk terakhir kalinya. “Saya akan mengikuti proses hukum yang dilakukan KPK,” ujar Hadi. Pengacara Hadi, Yanuar P. Wasesa, membantah kliennya melanggar hukum dalam kasus pajak BCA. “Sudah sesuai dengan ketentuan umum perpajakan, Undang-Undang Perpajakan,” Yanuar menegaskan. lll Keputusan Hadi mengabulkan permohonan keberatan pajak Bank BCA tahun 1999 menyimpan banyak kejanggalan. Pada saat yang hampir bersamaan, dua bank lain, Bank Danamon dan Bank Internasional Indonesia, juga melayangkan keberatan yang sama, tapi permohonan keduanya ditolak mentah-mentah. Pengamat pajak Yustinus Prastowo mengingatkan KPK agar berhati-hati. Pasalnya, Hadi sangat rapi dalam memberikan keputusan. Bank BCA merupakan satu-satunya bank yang permohonan keberatan pajaknya dikabulkan oleh Hadi. Dua bank lain, Bank Danamon dan

BII, ditolak hingga mengajukan proses keberatan lewat Pengadilan Pajak. Bank Danamon mengajukan permohonan keberatan pajak atas nilai transaksi Rp 17 triliun. Pada 21 April 2004, Pengadilan Pajak menolak keberatan ini. Anehnya, kasus ini serupa tapi keputusannya berbeda. Prastowo mengingatkan, rentang waktu keputusan Pengadilan Pajak atas keberatan pajak Bank Danamon tiga bulan lebih awal dari keputusan Dirjen Pajak terhadap Bank BCA. “Ini bisa saja Hadi Poernomo mempelajari dulu keputusan Bank Danamon, sehingga rapi sekali,” ungkapnya. Karena itu, secara prosedural, keputusan Hadi tidak bermasalah. Keputusan tersebut sudah sesuai dengan kewenangannya selaku Dirjen Pajak. Hanya, Prastowo memberikan catatan atas nota dinas Hadi kepada Direktur Pajak Penghasilan. Nota itu tidak menyinggung soal transaksi NPL sebesar Rp 5,7 triliun. Rekomendasinya justru mendrop penghitungan laba program rekapitalisasi dari penghasilan luar usaha Bank BCA sebesar Rp 10,7 triliun. “Angka inilah yang harusnya menjadi Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Nasabah menarik uang melalui Anjungan Tunai Mandiri PT BCA Tbk di Jakarta, Senin (7/4). Puspa Perwitasari/FOTO ANTARA

perhatian KPK,” imbau Prastowo. Gerak-gerik Hadi boleh saja sangat licin. Tetapi sumber majalah detik menyebutkan BPK sudah lama mengawasi mantan bos pajak itu. Ia menyebutkan auditor BPK sudah melakukan pemeriksaan atas keputusan Hadi terhadap keberatan pajak Bank BCA pada tahun 2006. Audit dilakukan selama hampir tiga tahun dengan temuan ada kerugian negara. Sayang, laporan ini di-“drop” ketika proses akhir menjadi laporan hasil pemeriksaan (LHP)

pada tahun 2009, saat Hadi sudah terpilih sebagai Ketua BPK. “Tahun 2006, masalah ini pernah diperjuangkan di BPK, tetapi kandas ketika Hadi naik,” ungkapnya. Sekjen BPK Hendar Ristriawan membantah informasi ini. Menurutnya, BPK sama sekali tidak pernah melakukan audit terkait kebijakan keberatan pajak. Namun KPK tak patah arang, Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto menegaskan tidak mainmain menetapkan Hadi sebagai tersangka. Dia memastikan pemeriksaan pajak ini bermasalah sejak awal. Sebab, tahun pajak adalah 1999, tapi pemeriksaan baru dilakukan pada 2002 dan keberatan baru disampaikan satu tahun setelahnya, 2003. “Jadi ada perbuatan melawan hukum dan/atau penyalahgunaan wewenang sebagai Dirjen Pajak,” ungkapnya. Komisi antirasuah itu sudah meminta keterangan lima ahli dari berbagai disiplin ilmu. KPK sudah cukup mantap menjerat Hadi dengan Pasal 2 ayat 1 dan/atau Pasal 3 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi. Informasi yang diterima majalah detik menyebutkan KPK juga sudah memeriksa Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca konsultan pajak Bank BCA, Hari Mulyanto, dan Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja. Hari diperiksa KPK selama 10 jam pada 8 April 2014. Hari mengaku proses pemeriksaan permohonan keberatan pajak BCA sangat panjang tapi memenuhi prosedur, sehingga tidak ada permasalahan dari sisi kliennya. Ia mengaku masih ingat, proses pemeriksaan keberatan pajak kliennya terbagi dalam dua sesi. Pada sesi pertama, Direktorat Jenderal Pajak membeberkan 20 item pengenaan pajak, namun dapat dikurangi menjadi 15 item. Pada sesi kedua, keberatan yang diajukan kliennya

Komisi Pemberantasan Korupsi tidak mainmain menetapkan Hadi sebagai tersangka. Bambang Widjojanto Rachman/detikcom

meliputi tiga item, yakni terkait angka transaksi NPL sebesar Rp 5,7 triliun. Namun ia membantah jika keberatan pajak yang diajukan pada 2003 dikatakan sebagai pelanggaran. Pemeriksaan pajak Bank BCA berbeda dengan pelaporan SPT biasa. Karena

itu, pemeriksaan baru dilakukan pada 2002 dan keberatan diajukan pada 2003. “SPT (surat pemberitahuan tahunan pajak)nya tidak harus ada pembayaran atau harus ada klaim restitusi. Makanya di sini baru di­ periksa pada 2002. Sebetulnya mau diperiksa 2003 boleh, mau 2004 boleh, karena belum kedaluwarsa,â€? kata Hari kepada majalah detik. Malah pemrosesan keberatan pajak saat itu sangat ketat karena Undang-Undang Nomor 6 Tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan mengharuskan komunikasi surat-menyurat antara Dirjen Pajak dan wajib pajak sehingga tidak ada pertemuan fisik. Sedangkan Undang-Undang Pajak yang baru, yakni Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2007, mengatur pertemuan fisik wajib pajak dengan Dirjen Pajak dilakukan saat mendekati pengumuman kesimpulan atas pengajuan keberatan pajak. Pertemuan tersebut mengatur mengenai argumentasi atas kesimpulan sebelum diumumkan. Pengakuan Presiden Direktur Bank BCA Jahja Setiaatmadja bernada sama. Bank BCA menempuh prosedur yang sudah ditetapkan. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak di Jalan Gatot Subroto, Jakarta. Rengga Sancaya/detikfoto

Tap/klik untuk berkomentar

“Masalah penetapan Hadi Poernomo, saya tidak pada tempatnya memberi komentar. Hanya, yang kami ketahui, proses keberatan yang BCA lakukan, secara perpajakan itu sudah cukup kuat,” tuturnya. Jahja menyebutkan proses pengajuan keberatan pajak berpangkal pada krisis ekonomi 1998. Semua bank di Indonesia mengalami kerugian fiskal akibat kredit macet. Bank BCA juga terkena dampaknya. Bank ini menelan kerugian fiskal sebesar Rp 29,17 triliun. Alhasil, pemerintah menetapkan status Bank BCA sebagai bank take over. Pemerintah melakukan rekapitulasi penguasaan 92,8 persen saham Bank BCA dan mendudukkan kendali bank pada Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). Keberatan pajak diajukannya karena Dirjen Pajak menganggap proses jual-beli NPL dari Bank BCA ke BPPN sebagai pemasukan. Padahal BCA menganggap jual-beli ini dilakukan atas instruksi Menteri Keuangan dengan nomor 117/KMK.017/1999 dan Gubernur BI dengan nomor 31/15/KEP/GBI tertanggal 26 Maret

1998. Seharusnya hak tagihnya ada di BPPN, bukan di Direktorat Jenderal Pajak. KPK terus mendalami kasus ini. Apalagi Hadi dan Sumihar Petrus Tambunan punya catatan buruk di KPK. Keduanya menjadi sorotan cukup besar setelah angka pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) mereka tercatat melonjak pada 2010. Berdasarkan data LHKPN 2007, harta Sumihar mencapai Rp 14,19 miliar atau naik sekitar Rp 8 miliar dibanding pada 2003, yakni Rp 6,8 miliar. Sedangkan harta Hadi Poernomo melonjak dari Rp 24,8 miliar pada 2006 menjadi Rp 38,8 miliar pada 2010. Namun pengacara Hadi menyatakan harta Hadi tidak terkait dengan kasus pajak BCA. Ia menantang agar KPK membuktikan adanya pemberian gratifikasi kepada Hadi.” Dicek saja apakah BCA pernah memberikan kickback,” ujar Yanuar. Lembaga antirasuah ini pun siap meladeni tantangan Hadi. “Itu yang sedang dikembangkan,” terang Ketua KPK Busyro Muqoddas. ■ MONIQUE SHINTAMI, BAHTIAR RIFAI, ISFARI HIKMAT | ARYO BHAWONO

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Lika-liku

Pajak BCA 1998

BCA rugi Rp 29 triliun akibat rush dan kredit macet. Pemerintah menyuntikkan dana ke BCA dan mengambil alih 92,8 persen sahamnya.

1999

• Untuk mengurangi angka kredit macet di pembukuan, pemerintah menghapus utang bermasalah BCA senilai Rp 5,77 triliun dengan hak tagih dan aset jaminannya diserahkan ke Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN). • Tahun itu, BCA untung Rp 174 miliar.

2002

2003

• Hadi Poernomo naik menjadi Direktur Jenderal Pajak. • Dirjen Pajak mengoreksi laba BCA pada 1999, bukan cuma Rp 174 miliar, tapi Rp 6,78 triliun. Salah satu yang mendongkrak angka laba, penghapusan utang bermasalah Rp 5,77 triliun itu dianggap sebagai pemasukan bagi BCA. Karena itu, BCA mesti membayar pajak Rp 375 miliar.

BCA menyatakan keberatan pengalihan utang bermasalah itu dimasukkan sebagai pendapatan sehingga ada beban pajak tambahan ratusan miliar rupiah. Apalagi hasil penjualan aset—BPPN berhasil menjual senilai Rp 3,29 triliun—tidak ada yang masuk BCA.

2004

13 Maret Direktur Pajak Penghasilan (PPh) Direktorat Jenderal Pajak Sumihar Petrus Tambunan mengirim surat pengantar risalah keberatan kepada Dirjen Pajak, yang dijabat oleh Hadi Poernomo.

17 juli Hadi Poernomo mengirim nota dinas kepada Direktur PPh. Dalam nota itu, Hadi meminta Sumihar mengubah kesimpulan pemeriksaan dari semula “menolak” menjadi “menerima” permohonan keberatan pajak PT Bank BCA. Jatuh tempo pembayaran pajak PT Bank BCA adalah sehari setelahnya, 18 Juli 2004, sehingga Sumihar tidak sempat memberikan argumen.

21 April 2014

KPK menetapkan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Hadi Poernomo sebagai tersangka kasus dugaan korupsi. Hadi diduga bermain dalam urusan pajak BCA dengan menerbitkan nota dinas untuk mengabulkan permohonan keberatan pajak Bank BCA. KPK menjerat Hadi dengan Pasal 2 ayat 1 dan/atau Pasal 3 Undang-Undang Tindak Pidana Korupsi dengan perkiraan kerugian negara Rp 375 miliar.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Harta Hibah dari Hong Kong

Puspa Perwitasari/ANTARA FOTO

Menjelang masa pensiunnya, Hadi Poernomo terus memborong tanah. Penjual tanah diminta mengaku menghibahkan tanahnya kepada Hadi.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Tembok setinggi hampir dua meter memagari tanah Hadi Poernomo di Kedaung, Sawangan, Depok. Hadi mengaku mendapatkannya dari hibah, namun warga bilang dia membelinya mulai 1989. Bahtiar Rifai/Detikcom

K

emeriahan kini menyingkir dari musala Pak Ipung. Pagar tembok setinggi 2 meter tertutup rapat, pintu gerbangnya pun terkunci. Sepi. Tidak ada lagi pengajian ibu-ibu di musala itu. Warga Gang Mangga, Kampung Kedaung, Depok, Jawa Barat, itu tiba-tiba seperti kompak menjauh dari musala tersebut. Padahal dulu

musala itu musala favorit. Setiap Ramadan datang, warga berbondong-bondong menunaikan salat tarawih ke sana. Kedermawanan Pak Ipung sudah termasyhur di Kedaung. Pak Ipung adalah nama panggilan Hadi Poernomo, mantan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan. Seusai tarawih, jemaah selalu dibekali uang saku ditambah keresek berisi barang kebutuhan pokok. Bahkan, pada malam takbiran, Pak Ipung juga membagikan sarung, mukena, dan uang Rp 200 ribu. Tapi lihatlah kini. Tak ada orang terlihat di antara rumah, dua musala, kebun rambutan, dan deretan pohon palem yang ada di dalam. Penjaganya pun tidak lagi ramah. Mereka memilih bersembunyi daripada menyambut tamu yang datang. Ketika majalah detik mengetuk gerbang itu, si penjaga enggan membukakan pintu. “Ada penjaganya di dalam tapi takut keluar karena banyak wartawan yang datang,� kata Muhidin, warga Gang Mangga. Semua berubah setelah Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Hadi sebagai tersangka penyalahgunaan wewenang jabatan Direktur Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Lapangan sepak bola ini disebut warga Kembangan Utara, Jakarta Barat, termasuk tanah milik Hadi di Jalan Masjid At-Taqwa yang luasnya hampir dua hektare. Bahtiar Rifai/Detikcom

Jenderal Pajak. Hadi meluluskan permohonan keberatan pembayaran pajak dari Bank Central Asia sehingga negara dirugikan Rp 375 miliar. Muhidin bercerita, Hadi dulu biasanya tinggal di rumah itu jika mampir ke Depok. Di dalamnya, kata dia, banyak barang antik, seperti guci. Pada 6 Juli 2001, Hadi memang melaporkan memiliki tanah di Kedaung itu ke Komisi Pem-

berantasan Korupsi. Tanah itu luasnya 11.150 meter persegi dan ada bangunan 150 meter persegi di sana dengan nilai mencapai Rp 1,2 miliar. Aset itu masih muncul dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara pada 9 Februari 2010. Luasnya masih sama, namun luas bangunannya bertambah jadi 300 meter persegi. Dalam laporan kepada KPK setelah jadi Ketua BPK itu, Hadi menyebut tanah dan bangunan tersebut dihibahkan kepadanya pada 1988. Aset itu, kata Hadi, termasuk harta hibah Rp 36 miliar dari total hartanya yang pada 2010 mencapai Rp 38,8 miliar. Namun mantan ketua RT di Kedaung, Daing, menyebut klaim hibah itu bohong besar. “Hibah dari mana? Dari Hong Kong?� kata Daing. “Orang belinya dari engkong gua.� Daing ingat tanah itu dibeli Hadi sekitar 1989. Tapi ia lupa berapa persisnya harga yang dipatok kakeknya. Setelah membeli tanah keluarga Daing yang luasnya sekitar 1 hektare, Hadi terus melebarkan tanahnya di Kedaung. Daing bercerita, pada Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Pengakuan (hibah) dari yang bersangkutan tidak langsung dipercaya begitu saja. M. Jasin, mantan Wakil Ketua KPK. antara

2000-an Hadi membeli tanah sekitar 5.000 meter persegi dari seorang pejabat Kementerian Pemuda dan Olahraga. Pada 2009, Hadi, yang berkarier di Direktorat Jenderal Pajak sejak 1973, membeli tanah lagi dari seseorang yang menurut Daing bernama Toni. Daing menaksir luas tanah Hadi di Gang Mangga kini mencapai 2 hektare. Daing bercerita, keluarganya kedatangan utusan dari Lurah Kedaung setelah melepas tanah kepada Hadi. Orang itu meminta keluarga Daing tutup mulut soal pembeli tanah itu. “Kalau ditanya, bilang saja dihibahkan,” kata Daing menirukan perintah orang kelurahan itu. Istilah “hibah” memang memenuhi laporan kekayaan Hadi pada 2001 dan 2006. Semua hartanya, mulai properti, mobil, barang berharga, dan uang dinyatakan Hadi sebagai pemberian keluarga. Baru dalam laporan 2010 ada kekayaan hasil kerja Hadi sendiri. Hadi menjelaskan, karena didapat dari orang tua yang masih hidup, harta itu tidak dia sebut sebagai warisan. Hibah itu didapatnya pada 1983 hingga 1985 dan semua dituangkan di atas

akta yang dibuat notaris. Harta hibah itulah yang dipakainya buat membeli tanah dan bangunan, termasuk tanah dan apartemen di Los Angeles, Amerika Serikat, yang sempat bikin heboh pada 2010. “Uang hibah, kalau banyak, masak enggak boleh diputer-puter buat usaha?” ujarnya. Diakui Hadi, banyak asetnya didaftarkan atas nama istrinya, Melita Setyawati. “Kalau harta saya pakai nama saya dan istri, kan tidak ada masalah.” Kian hari nilai aset dan harta Hadi itu terus melonjak. Menurut dia, kenaikan itu akibat mayoritas hartanya berbentuk tanah dan bangunan, yang terus naik nilai jual obyek pajaknya. Namun status hibah itu dipertanyakan KPK. Wakil Ketua KPK saat itu, M. Jasin, mengatakan Hadi pernah dipanggil buat mengklarifikasi hibah yang didapatnya itu. Saat itu Hadi, kata Jasin, berkeras bahwa hibah itu berasal dari kerabat. “Pengakuan dari yang bersangkutan tidak langsung dipercaya begitu saja,” katanya. Jasin menyatakan hibah adalah salah satu Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Ketua KPK Abraham Samad (kiri) dan Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto menyampaikan penetapan mantan Ketua BPK Hadi Poernomo sebagai tersangka di gedung KPK, Jakarta, Senin (21/4). KPK kemungkinan akan menelusuri ulang harta Hadi. Wahyu Putro A/ANTARA

modus menyamarkan kekayaan dari sumber yang tak halal. KPK era Jasin menelusuri harta pria yang menjabat Direktur Jenderal Pajak pada 2001-2006 itu demi mengendus penyimpangan. Namun hingga masa jabatannya berakhir, tak ditemukan bukti adanya penerimaan suap atau gratifikasi. Ketua KPK Abraham Samad menyatakan pihaknya akan kembali memeriksa harta Hadi.

“KPK berkonsentrasi mendalami kasus keberatan pajak BCA dulu, nanti baru dapat disimpulkan tentang pelacakan aset tersangka,� kata Samad. Wakil Ketua Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan Agus Santoso menjelaskan harta dari hibah memang tidak mudah ditelusuri, apalagi jika bentuknya perhiasan. Tanah dan bangunan yang berstatus pemberian sebenarnya bisa ditelusuri lewat sertifikatnya. Yang repot, kata Agus, kalau bukti kepemilikannya masih girik karena dokumentasinya hanya di tingkat kecamatan, yang datanya tak selengkap yang dimiliki Badan Pertanahan Nasional. Barangkali kebetulan Hadi memang gemar berburu tanah murah yang bukti kepemilikannya girik. Seorang pengurus rukun tetangga di Kembangan Utara, Jakarta Barat, sebut saja Dedi, bercerita Hadi punya tanah hampir 2 hektare di Jalan Masjid At-Taqwa. Tanah di Kembangan Utara itu pelan-pelan dibeli sejak 1980-an. Dia bercerita ada tanah seluas 725 meter persegi yang dibanderol Rp Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Sebelum punya jabatan, beliau sudah punya tanah dan rumah di manamana.

3,6 miliar dan dibeli Hadi dengan cara dicicil tiga bulan. Tanah 2 hektare itu, kata Dedi, dokumennya masih terpecah dalam 25 surat kepemilikan. “Setahu saya, dibelinya waktu itu masih girik,” ujarnya. Sekitar tiga bulan lalu, menurut dia, Hadi membeli lagi tanah dari seorang Tionghoa bernama Apuk. Harga tanah di sana Rp 1,4 juta per meter persegi, namun Hadi sanggup membelinya Rp 5 juta per meter persegi. Setahu Dedi, semua tanah itu dicatatkan atas nama Melita Setyawati. Sehari-harinya, tanah itu diurus oleh Haji Mukri, yang setelah meninggal diteruskan oleh Haji Namin, anaknya. Namin-lah yang mengurus pembayaran pajaknya. Ketua RT 08 Kembangan Utara, Udin, menceritakan Namin juga berperan mengurus penyewaan lahan itu. Dia mencontohkan tanah Hadi sekitar 2.900 meter persegi yang berada tidak jauh dari kantor Wali Kota Jakarta Barat. Tanah yang berbatasan dengan Perumahan

Permata Buana itu kini disewa oleh perusahaan air mineral 2Tang. Perusahaan itu menjadikan tanah yang diduga milik Hadi tersebut sebagai gudang penyimpanan produk mereka. Penjaga gudang itu, Bambang, membenarkan perusahaannya menyewa tanah tersebut dari Haji Namin sejak tiga tahun lalu. Sementara itu, Hadi Poernomo yakin bisnis tanahnya tersebut tidak menyalahi aturan. Hadi memastikan semua asetnya halal. “Bahkan lebih dari halal, itu dari orang tua,” kata Hadi saat memaparkan kekayaannya di KPK, Jakarta, pada 2010. Ketika kini ditetapkan sebagai tersangka oleh komisi antirasuah itu, Hadi tetap berkeras semua kekayaannya bukan hasil suap ataupun gratifikasi. Pengacara Hadi, Yanuar P. Wasesa, menegaskan harta itu dimiliki kliennya sejak puluhan tahun lalu. “Sebelum punya jabatan, beliau sudah punya tanah dan rumah di manamana,” ujarnya. ■ Bahtiar Rifai, Irwan Nugroho, Isfari Hikmat, Rachmadin Ismail | Okta Wiguna

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kasus pajak bca

H

adi Poernomo tercatat pertama kali melaporkan kekayaannya pada 2001, saat menjadi Direktur Jenderal Pajak, Kementerian Keuangan. Saat itu, hartanya sudah lebih dari Rp 13 miliar, yang semua ia nyatakan bersumber dari hibah dan warisan. Fokus gerilya Pada dua laporan setelahnya, yaitu 2006 dan 2010, Hadi menjual mobil jokowi vs prabowo dan tidak membeli lagi. Namun aset tanah dan propertinya terus melonjak sehingga kekayaannya hampir Rp 39 miliar, yang lagi-lagi diklaim hampir semuanya dari hibah.

Gaji Ketua BPK “Gaji Ketua BPK saja lebih rendah daripada gaji eselon I,” kata Ketua BPK Anwar Nasution pada Oktober 2009.

rt sta

Pendapatan resmi Ketua BPK (2004-2011) Gaji pokok: Rp 5.040.000 Tunjangan: Rp 18.900.000

uli

6J 01

20 14 6

00

ni 2 Ju

Rp 13,8 miliar + US$ 50 ribu Tanah 17.305 m2 dan bangunan 1.390 m2:

Rp 26 miliar + US$ 50 ribu

Rp 11.847.379.000 & US$ 50.000

Tanah 29.839 m2 dan bangunan 2.048 m2:

(16 lokasi di Jakarta, Bogor, Los Angeles)

Rp 24.253.814.000 & US$ 50.000

Mobil: Rp 370.000.000 Cherokee (1994), Mercedes (1995), Toyota Kijang (1998) Logam mulia, batu mulia, barang koleksi:

(26 lokasi di Jakarta, Bogor, Bekasi, Tanggamus, Los Angeles) Mobil: Rp 0 Ketiga mobil dijual Logam mulia, batu mulia, barang koleksi:

0 1 0 i2

r a ru

b e F 9

Rp 38,8 miliar (Dolar AS dirupiahkan menjadi Rp 564 juta) Tanah 31.029 m2 dan bangunan 2.472 m2: Rp 36.982.554.031 (25 titik di Jakarta, Depok, Bekasi, Tanggamus, Los Angeles Mobil: Rp 0 Logam mulia, batu mulia, barang koleksi: Rp 1.525.000.000

Rp 1.500.000.000

Rp 1.500.000.000

Giro setara kas:

Giro setara kas:

Giro setara kas:

Rp 111.000.000

Rp 308.000.000

Rp 293.425.774

Sumber: Laporan Harta dan Kekayaan Penyelenggara Negara | Kementerian Keuangan

Majalah detik 28 arpil - 4 mei 2014


kasus pajak bca

moncer di bpk pensiun di KPK kolega mengenang Hadi Poernomo punya prestasi bagus saat jadi ketua bpk. tapi kontroversial karena audit kasus hambalang & century.

Majalah detik 28 arpil - 4 mei 2014


kasus pajak bca

T

amu seolah tak berhenti hilir mudik ke rumah mewah di Jalan Iskandarsyah Nomor 1, RT 06 RW 02, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, itu sepanjang pekan lalu. Mereka adalah keluarga dan handai tolan mantan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Hadi Poernomo, sang pemilik rumah. Hadi tengah dipusingkan oleh perkara yang membuyarkan dua momen kebahagiaan dalam hidupnya. Ia berulang tahun ke-67 pada Senin, 21 April 2014. Sehari setelahnya, ia mengakhiri masa kerja setelah puluhan tahun Selama lima tahun dua bulan Hadi menjabat Dirjen menjadi pegawai negeri sipil pajak. Komisi Pemberantasan Korupsi Pajak, pendapatan pajak kado pahit. Hadi ditetapkan sebesar Rp 1.200 triliun. memberi sebagai tersangka penyalahgunaan wewenang penihilan pajak Bank Central Asia (BCA). Kasus itu terjadi pada 2004, saat ia masih menjabat Direktur Jenderal Pajak. Sejak diumumkannya status itu, Hadi tidak pernah keluar dari rumah yang berada di dekat Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) tersebut. “Beliau shock,” kata kuasa hukum Hadi, Yanuar P. Wasesa, kepada majalah detik.

Hadi sudah lama tinggal di rumah berlantai dua tersebut. Ketua RT setempat, Ujang Makmun, menuturkan, semasa menjabat Dirjen Pajak, Hadi senang berlari-lari di kompleks PTIK. Hadi selalu menyapanya bila kebetulan berpapasan. “Menyapa saja, tidak pernah ngobrol lebih,” kata Ujang. Namun, menurut Ujang, yang juga pengurus PTIK, Hadi pelit dalam urusan sumbangan. Pernah, Ujang hendak menarik sumbangan warga sebesar Rp 25 ribu ke rumah Hadi, tapi dilarang masuk. Karena kesal, Ujang akhirnya mengenakan seragam dinas kepolisiannya. “Itu pun cuma sampai di halaman,” ucapnya. lll Hadi Poernomo lahir di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, 21 April 1947. Ayahnya seorang bekas pejabat menengah di Pamekasan. Namun Hadi selanjutnya besar di Kabupaten Jember. Hadi memulai pendidikan di Sekolah Rakyat Joko Tole pada 1959. Joko Tole adalah sebuah cerita rakyat yang kebetulan berasal dari Madura. Dongeng itu mengisahkan seorang pemuda jujur yang penuh kepatuhan dan pengabdian Majalah detik 28 arpil - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Rumah Hadi Poernomo di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan isfari/majalahdetik

kepada negara (Majapahit). Setamat dari SR Joko Tole, Hadi melanjutkan ke SMP Negeri 1 Jember pada 1962. Bangku sekolah menengah atas ia cecap di SMA Negeri 1 Kediri. Setelah itu, Hadi memulai karier di perpajakan dengan golongan II-A. Saat itu usianya baru 18 tahun. Hadi sempat mengambil kursus di Bon A dan

Bon B pada 1966-1967 di Akademi Ajun Akuntan. Lalu, ia mengikuti pendidikan di Institut Ilmu Keuangan, yang ditamatkannya pada 1973. Hadi mempersunting Melita Setyawati saat menimba ilmu di Institut Ilmu Keuangan. Melita adalah cicit pendiri organisasi pergerakan nasional Budi Utomo, dr Wahidin Sudirohusodo. Adik kandung Melita adalah pengusaha Majalah detik 28 arpil - 4 mei 2014


kasus pajak bca

dan musikus kondang Setiawan Djody. Dari pernikahannya, Hadi dikaruniai tiga anak. Karier Hadi di pajak terus menanjak. Pada 1973 itu pula, ia menjadi auditor di Bidang Pemeriksaan pada Kantor Wilayah Pajak Jakarta. Sempat bertugas di Kantor Wilayah Pajak Manado, Hadi diangkat sebagai Kepala Subdirektorat Penyidikan Pajak Kantor Pusat Direktorat Jenderal Pajak pada 1998. tahun kemudian, ia Hadi juga menyerahkan hasil audit Dua posisi Direktur forensik pemberian dana talangan menempati Pemeriksaan dan PenyidikBank Century senilai Rp 6,7 triliun an Pajak. kepada DPR pada 2011. Presiden Abdurrahman Wahid mengangkat Hadi ke posisi puncak Direktorat Jenderal Pajak pada 2001. Selama lima tahun dua bulan Hadi menjabat Dirjen Pajak, pendapatan pajak sebesar Rp 1.200 triliun. Khusus penerimaan pajak hingga 26 April 2006 tercatat Rp 104,3 triliun, lebih besar dibanding pendapatan pada periode yang sama 2005, yakni Rp 84 triliun. Target penerimaan pajak 2006 adalah Rp 416,3 triliun. Meski punya prestasi, kepemimpinan Hadi di

Direktorat Jenderal Pajak dibumbui kabar tak sedap. Ia disebut-sebut sebagai pejabat yang suka “bermain�. Tahun 2006 itu pula, Hadi dicopot oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, yang sedang melakukan pembersihan besarbesaran di Kementerian Keuangan. Karena diberhentikan itu, Hadi disebut-sebut sakit hati terhadap Sri Mulyani. Namun, seusai acara pelantikan Dirjen Pajak yang baru, Darmin Nasution, Hadi membantahnya. Lengser dari Dirjen Pajak, Hadi bertugas di Kalibata, kantor Badan Intelijen Negara (BIN). Ia menjabat Kepala Bidang Ekonomi di Dewan Analisis Strategis. Pekerjaan di markas intel negara itu dilakoninya selama 3 tahun. Pada 2009, Hadi masuk sebagai kandidat calon anggota BPK. Ia lolos fit and proper test yang digelar Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat. Hadi didukung 43 anggota DPR, beda tipis dengan peringkat pertama, Hasan Bisri (44 suara). Berikutnya, ia terpilih menjadi ketua lembaga audit negara itu. Kolega Hadi, Rizal Djalil, yang kini menggantikan Hadi sebagai Ketua BPK, mengenang Hadi sebagai pekerja profesional. “Prestasinya Majalah detik 28 arpil - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Ketua BPK Hadi Poernomo dan Ketua KPK Abraham Samad. Lamhot/detikfoto

sangat bagus. Bekerja profesional dan bekerja keras,� kata Rizal. Selama Hadi menjabat Ketua BPK, memang banyak audit kasus jumbo dan menarik perhatian publik. BPK antara lain melakukan audit investigatif atas megaskandal pembangunan Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sekolah Olahraga Nasional Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng serta bekas Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum disebut dalam audit itu dan menjadi tersangka di KPK. Berkas Andi disidangkan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Hadi juga menyerahkan hasil audit forensik pemberian dana talangan Bank Century senilai Majalah detik 28 arpil - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Sri Mulyani rachman/detikfoto

Rp 6,7 triliun kepada DPR pada 2011. Saat ini kasus tersebut juga sudah masuk tahap persidangan dengan mantan Deputi Gubernur Bank Indonesia Bidang Pengelolaan Moneter dan Devisa Budi Mulya sebagai terdakwa. Namun audit kasus-kasus jumbo itu tidak lepas dari kontroversi. Audit Hambalang tahap

II diwarnai polemik hilangnya 15 nama anggota DPR yang dianggap melanggar mekanisme pembahasan anggaran. Saat itu beredar dua versi audit yang sama-sama bersumber dari BPK. Sedangkan audit kasus Century dinilai banyak pihak memojokkan Sri Mulyani. Sebagai Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan, Sri Mulyani disebut memutuskan bailout tanpa kriteria dan ukuran. Direktur Pelaksana Bank Dunia itu, bersama mantan Gubernur Bank Indonesia Boediono, dijadwalkan bersaksi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Dimintai konfirmasi mengenai kabar Hadi sakit hati itu, Sri Mulyani tidak mau berkomentar. Kini Hadi pun dihadapkan ke pengadilan. Dalam waktu dekat, KPK akan segera memulai proses penyidikan kasus pajak BCA. Selain itu, KPK tidak menutup peluang mengusut hartaharta Hadi. Hadi menyatakan siap menjalani proses hukum itu. “Sebagai warga negara yang baik, saya siap menjalani prosesnya di KPK,� katanya. n Bahtiar Rifai, Isfari Hikmat, Pasti Liberti Mappapa | Irwan Nugroho

Majalah detik 28 arpil - 4 mei 2014


kasus pajak bca

Pengacara:

BCA Tak Pernah Beri Pak Hadi Kickback “Apa yang dipersoalkan? Intinya, apa yang dilakukan sudah sesuai dengan ketentuan umum perpajakan.�

Majalah detik 28 arpil - 4 MEI 2014


kasus pajak bca

Hadi Poernomo kaget karena perkara ini terjadi bertahun-tahun yang lalu.

H

adi Poernomo mendapat kado pahit dari Komisi Pemberantasan Korupsi. Tepat pada hari ulang tahunnya yang ke-67, seusai acara pamitan pensiun sebagai Ketua Badan Pemeriksa Keuangan, Hadi ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi pajak PT Bank Central Asia (BCA). Hadi diduga menyalahgunakan wewenang saat menjabat Direktur Jenderal Pajak pada 2001-2006. Ia menerima permohonan keberatan pajak BCA sehingga bank tersebut tidak membayar pajak yang mengakibatkan merugikan negara Rp 375 miliar. Pria asal Pamekasan, Jawa Timur, ini mengaku terkejut ditetapkan sebagai tersangka. Pengacara Hadi, Yanuar Prawira Wasesa, membantah dugaan Hadi melakukan permainan pajak dengan BCA. Menurut Yanuar, keputusan Hadi menerima keberatan pajak BCA tidak menyalahi Undang-Undang Perbankan. Soal kekayaannya yang berupa tanah sampai Los Angeles, Yanuar yakin, Hadi bisa mempertanggungjawabkan asal-usulnya. “Saya yakin 100 persen semua bisa dibuktikan,” kata Yanuar. Berikut ini wawancara Isfari Hikmat dari

majalah detik dengan pengacara Hadi Poernomo, Yanuar P. Wasesa. Bagaimana kondisi Hadi Poernomo setelah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK? Beliau kaget karena perkara ini terjadi bertahun-tahun yang lalu. Apa yang dipersoalkan, intinya, apa yang dilakukan ini (menerima permohonan keberatan pajak BCA) sudah sesuai dengan ketentuan umum perpajakan, UU Perpajakan. Yang kedua, statemen dia, “Saya akan patuh pada proses hukum. Tentu saya akan memberi contoh kepada warga negara yang lain.” Bisa dijelaskan duduk perkara kasusnya? Belum bisa, Mas. Saya belum mendalami kasusnya. Selain soal pajak BCA, Hadi Poernomo mendapat sorotan karena jumlah kekayaannya, terutama tanah, sangat banyak. Bisa dijelaskan dari mana aset-aset tanahnya berasal? Majalah detik 28 arpil - 4 MEI 2014


kasus pajak bca

Tanah kosong yang dijadikan lapangan sepak bola di Jalan Masjid At Taqwa, Kembangan Utara, Jakarta Barat. Penduduk setempat menyebut tiga bulan lalu Hadi Poernomo kembali beli tanah buat memperluasnya. Bahtiar Rivai/majalah detik

Saya tidak berani bicara kalau saya tidak tahu betul. Saya kan baru dua kali bertemu. Tapi semua aset yang dimiliki itu diperoleh pada 1968, 1970, sampai 1980-an. Jauh sebelum beliau menjabat Direktur Jenderal Pajak, sudah ada aset-aset itu.

Nanti akan saya jelaskan. Semua diperoleh sejak puluhan tahun lalu. Sebelum punya jabatan, beliau sudah punya tanah dan rumah di mana-mana. Istri Pak Hadi juga berasal dari keluarga yang cukup berada. Bagaimana penjelasan mengenai kepemilikan tanah yang begitu banyak?

Apakah benar Hadi Poernomo memiliki tanah di Los Angeles? Itu perolehan tanah dari tahun 1983. Waktu itu diperoleh 1.000 meter. Nanti pada saatnya akan kami jelaskan. Makanya saya tidak mau berpolemik di media massa sebelum semua beliau jelaskan. Dalam proses penyidikan, Pak Hadi akan ditanya. Kalau yang sekarang, semua ini spekulasi di media. Makanya saya memilih diam. Kalau nanti terlibat polemik, ya sama saja, nanti saya dianggap membela diri, saya tidak mau itu. Pembelaan kan harus dengan fakta-fakta yang kuat. Apakah benar semua tanah Hadi Poernomo yang sangat banyak itu berasal dari hibah? Hibah dari siapa? Ya, hibah tahun 1960-an dari orang tua dan Majalah detik 28 arpil - 4 MEI 2014


kasus pajak bca

Ketua KPK Abraham Samad (berjas) dan Ketua BPK Hadi Poernomo (berkemeja batik) menunjukkan hasil perhitungan kerugian negara dalam proyek pusat pelatihan atlet Hambalang di Gedung KPK, Jakarta (4/9/2013). KPK dan BPK era Hadi banyak bekerja sama dalam penyelidikan kasus korupsi. Usai masa jabatannya, giliran Hadi dijadikan tersangka oleh KPK. Rosa Panggabean/ANTARA

mertua Pak Hadi. Mereka kan memiliki banyak aset juga. Nanti akan kami jelaskan di KPK. Kalau (harta) hibah kan biasanya dari orang tua atau mertua. Sekarang dicari saja sama temanteman pers, hibahnya itu per berapa. Semuanya itu dari 1960-an sampai 1980-an awal, jauh sebelum Pak Hadi menjabat Direktur Jenderal Pajak.

Apakah bisa hibah itu dibuktikan? Semua bisa dibuktikan. Saya yakin 100 persen semua bisa dibuktikan. Penjual tanah yang dibeli Hadi Poernomo mengaku diperintah agar mengakui tanahnya itu merupakan hibah? Majalah detik 28 arpil - 4 MEI 2014


kasus pajak bca

Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Hadi Poernomo (kanan) berbicara sebelum menyerahkan laporan kinerja kepada DPD di Gedung Nusantara V, Senayan, Jakarta, Senin (14/4). Hadi mengklaim sejak Semester II Tahun 2009 hingga 2013, BPK telah menyelamatkan uang negara sebesar Rp 37,04 triliun. Yudhi Mahatma/ANTARA

Wah, saya tidak tahu, itu yang ada di mana? Pak Hadi tidak pernah menceritakan itu. Dalam dua kali pertemuan, Pak Hadi cukup terbuka, kok. Bisa dijelaskan soal kepemilikan tanah klien Anda di Lampung yang diberitakan ngemplang pajak. Kalau (kepemilikan tanah) di Lampung itu dikaitkan dengan (skandal pajak dengan) BCA

segala, ya dicek saja apakah BCA pernah memberikan kickback (gratifikasi) kepada Pak Hadi. Saya yakin tidak pernah ada itu. Apakah tanah di Los Angeles itu juga hibah? Istri Pak Hadi kan punya duit juga, pernah di Swiss juga pada 1977 sampai 1980. Pernah cuti, kok, cuti di luar tanggungan negara. Dia 1987 sampai 1991 cuti lagi. Majalah detik 28 arpil - 4 MEI 2014


kasus pajak bca

Gang Mangga di Kedaung, Sawangan, Depok ini membentang di samping tanah milik Hadi Poernomo. Hadi banyak mencatatkan aset propertinya atas nama istrinya, Melita Setyawati. Bahtiar Rivai/majalah detik

Istri Hadi Poernomo bekerja di kantor pajak juga atau seorang pengusaha? Ibu Melita Poernomo (istri Hadi) bukan orang pajak. Dia ibu rumah tangga biasa. Tapi orang tua Ibu Melita orang yang cukup mampu, punya banyak aset. Jangan dipersepsikan, karena beliau ibu rumah tangga, Ibu Melita hanya bersandar pada penghasilan suami-

nya, tidak. Nanti akan saya kasih penjelasan lengkap. Saat ini saya masih di luar kota, di Solo, di Yogyakarta. Kenapa tanah klien Anda di Kembangan dikelola orang lain? Saya tidak tahu. Di luar yang saya ketahui, saya tidak mau kasih komentar. â– Isfari Hikmat

Majalah detik 28 arpil - 4 MEI 2014



kuliner

Gigitan Sambal Dower Sambalnya menggigit sampaisampai bikin bibir dower. Ayo, tes uji rasa pedasmu di restoran ini. dok.bebek dower

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kuliner

uka pedas? Sepertinya Anda wajib mengetes rasa pedas di resto ini. Ada menu andalan bebek goreng kering yang gurih-renyah berlumur cabai merah menggiurkan. Tergoda? Restoran dengan menu-menu utama bebek ini memang menawarkan sensasi pedas yang tak

biasa. Jadi, buat Anda yang nyirik rasa huh-hah, jangan pernah sekali pun mencobanya. Dijamin hot! Saya, yang tidak suka-suka banget dengan rasa pedas, agak waswas. Tapi, karena penasaran, saya pun memberanikan diri memesannya. Selain bebek goreng dan bakar, restoran ini punya menu yang cukup komplet. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kuliner

Ada beberapa menu olahan bebek, di antaranya soto bebek dan sup bebek. Sambalnya pun beragam, mulai sambal matah, sambal lada hitam, dan sambal dower, andalannya. Pilihan saya jatuh pada menu Bebek Sambal Dower, harganya Rp 25.454. Menu ini terdiri atas sepotong bebek goreng berlumur sambal dower, nasi putih pulen, dan lalapan segar. Untuk siap-siap kepedasan, saya juga memesan

dua botol air mineral. Pengunjung wajib membayar lebih dulu makanan yang dipesannya, mirip di restoran cepat saji. Hanya, di sini makanan dan minumannya diantar ke meja. Tak lama, pesanan bebek saya terhidang di meja. Saya mendapat potongan paha bebek yang cukup besar, terlihat menggiurkan dengan siraman sambal berwarna merah cerah agak berminyak. Minyak cabai oranye yang kekuningan terlihat menetes di sela-sela daging bebek. Saya sudah membayangkan betapa pedasnya sambal dower Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kuliner

Sambal merahnya memang benar-benar membuat bibir saya dower.

itu. Hmm, rasanya tak sabar segera mencobanya. Pertama, saya mencicipi sambalnya. Tanpa daging bebek dan nasi, hanya sambal. Awalnya rasa pedas tidak ada. Namun, lima detik setelah sambal masuk mulut, rasa pedas mulai menggigit. Gigitan sambal semakin tak tertahan, yang membuat saya menyambar satu botol air mineral dan menenggak isinya hingga habis separuhnya. Hmm, keputusan mencicip sambalnya saja

ternyata keputusan terburuk saya hari itu, ha-ha-ha‌. Saya sekarang paham kenapa pemiliknya menamai restoran ini Bebek Dower. Sambal merahnya memang benar-benar membuat bibir saya dower kemerahan, huh-hah‌. Restoran ini sudah memiliki beberapa cabang di Jakarta. Siang itu saya memilih makan di salah satu cabangnya di Blok M Plaza, Jakarta Selatan. Setelah gigitan sambal dower mereda, saya memberanikan diri mencobanya lagi. Kali ini saya mencicip daging bebek, yang dari luar terlihat garing dan renyah. Kulitnya terasa krenyes dan gurih, sementara Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kuliner

dagingnya lembut. Namun saya agak kecewa karena daging bebeknya masih terasa agak langu meski bumbu bawang, jahe, dan lengkuasnya cukup terasa. Rasa langu bebek lumayan tereduksi saat disuap bersama nasi putih hangat dan sambal dower. Kolaborasi ini juga mampu membuat sengatan sambal terasa lebih jinak dan nikmat. Saya paling suka sambalnya, bahkan ketika hanya dimakan bersama nasi putih. Saya menghabiskan nasi putih dan sambalnya, tapi

menyisakan sebagian besar daging bebeknya. Setelah menuntaskan makanan itu, saya kembali melirik menu. Saya tertarik memesan Tahu Isi Dower, yang katanya menjadi camilan paling favorit di restoran ini. Kata mbak-mbak pelayan di sana, tahu isi ini berisi aneka sayuran, suwiran daging ayam, dan potongan cabai rawit. Saya langsung membayangkan bakal kepedasan lagi. Eh, tapi saya masih punya sebotol air mineral. Tenang! Harga tahu isi ini Rp 13.636 sebelum pajak. Terdiri atas tiga potong tahu isi berukuran sedang. Dari foto di buku menu, tampilannya cukup menggoda. Sayang, tampilan aslinya di Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


kuliner

meja saya agak mengecewakan. Tak cantik. Tapi, sudahlah. Saya langsung mencicipinya. Rasa kecewa saya langsung berlipat-lipat karena ternyata bagian dalam tahu itu belum matang. Masih ada bagian yang berair dan te足rasa benar belum matang. Sayang sekali, padahal rasa tahu ini lumayan enak dan gurih. Bagian luar tahu berwarna kuning keemasan. Terlihat garing dan renyah. Saya menduga sang koki di dapur menggunakan minyak terlalu banyak. Untuk menutup santap siang kali itu, saya memesan minuman Selasih Parahyangan.

Minuman dengan sirop hijau, perasan lemon, dan serutan mentimun, selasih, lime, dan jeruk ini dihargai Rp 16.364. Minuman ini terlalu asam buat saya. Saya sampai harus meminta tambahan sirop agar rasanya lebih bisa saya terima. Setelah ditambahi beberapa sendok sirop, rasa minuman itu menjadi lebih enak dan segar. Ah, lumayan! n KEN YUNITA

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


wisata

Secuil Surga di Pulau Sepa

Kepulauan Seribu menjadi jujukan warga Jakarta untuk mengisi liburan akhir pekan. Salah satu primadona barunya adalah Pulau Sepa. Surga para penyelam.

Majalah Majalah Majalah detik detik detik 2817 14 april - 23 - 20maret -4 april mei 2014


wisata

anyak orang Jakarta menghabiskan liburan akhir pekan hanya di rumah. Atau, kalaupun pergi, paling-paling hanya jalan-jalan atau makan di mal. Mereka beralasan, akhir pekan yang cuma dua hari nanggung untuk liburan. Hanya capek di jalan dan akhirnya hari Senin, yang mestinya semangat, malah tepar tak berdaya. Sebenarnya, ada tempat wisata yang indah dan lokasinya tak jauh dari Jakarta. Hanya kira-

kira 90 menit dengan perahu cepat dari Dermaga Marina, Ancol, Jakarta. Jaraknya kira-kira 65 kilometer. Kapal cepat berangkat setiap pukul 08.00 WIB, sehari hanya ada satu kali pemberangkatan. Sedangkan jadwal kembali dari Pulau Sepa ke Jakarta pada pukul 14.00 WIB. Rasanya tak akan capek-capek amat meski cuma punya dua hari libur. Anda masih punya waktu beristirahat untuk bersiap beraktivitas keesokan harinya. Tempat itu bernama Pulau Sepa, salah satu pulau di kawasan Taman Nasional Laut Kepulauan Seribu yang punya pesisir pantai terbaik

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


wisata

dan belum tergerus abrasi laut. Pantainya berpasir putih landai dan jernih. Meski sudah dikelola secara komersial untuk wisata, suasana pulau ini masih segar dan alami. Pantainya aman digunakan untuk berenang, baik dewasa maupun anak-anak. Beberapa orang senang memancing di dermaga yang khusus disiapkan untuk para mancing mania. Air lautnya berwarna biru kehijauan, jernih dan bersih. Saking bersihnya, kita bisa melihat langsung clownfish yang mengintip di balik anemone. Terumbu karang di perairannya juga cukup indah. Ditambah biota lautnya yang beraneka

ragam. Tak mengherankan bila pulau ini dijuluki “The Paradise for Diver in Jakarta�. Di akhir pekan, banyak sekali penyelam datang dan menginap di pulau ini. Selain mengeksplorasi pulau, diving memang merupakan kegiatan utama di Pulau Sepa. Kalau tak ingin menyelam, ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan. Pengelola menyediakan aneka peralatan atraksi wisata bahari, seperti waterski, banana boat, kano, flying fox, dan kneeboard. Tentu saja tak ketinggalan perlengkapan selam, snorkeling, scuba diving, dan jet ski. Dan salah satu yang sedang digilai adalah marine Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


wisata

walk, yaitu aktivitas berjalan-jalan di dasar laut tanpa alat selam. Para marine walker akan menggunakan penutup kepala semacam helm. Cobalah bersama pasangan, pasti romantis. Atau Anda ingin melamar kekasih Anda di bawah laut? Wah! Selain surga untuk para penyelam, Pulau Sepa boleh dibilang tempat yang menyenangkan untuk pencinta fotografi. Salah satu yang jadi favorit adalah berburu matahari terbit dan terbenam di dermaga. Kalau ingin berburu obyek menarik lainnya, cobalah berkeliling pulau yang tak terlalu besar ini. Jalan kaki saja supaya tak susah saat ingin berhenti dan memotret obyek menarik. Pastikan Anda membawa housing camera

bila ingin memotret di bawah air. Terumbu dan ikan-ikan di perairan pulau ini sangat cantik dan sayang dilewatkan. Pastikan memakai sepatu atau sandal yang nyaman saat berjalan-jalan, terutama di pesisir pantainya. Alas kaki berfungsi untuk menghindari bulu babi. Place to Stay Cottage di Pulau Sepa agak mahal, namun sepadan karena memiliki fasilitas lengkap serta bersih dan rapi. Ada 38 unit berupa rumah panggung bertangga kayu, berdinding anyaman bambu, dan beratap sirap. Ada beberapa tipe kamar yang bisa dipilih, yakni gurita, flipper, kakap, dan penyu. Tipe penyu bertarif Rp 1.688.000, sementara gurita Rp 1.348.000. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


wisata

Tip 01

Perlengkapan

02

Bawa Uang Cukup

Pengelola pulau memang menyediakan aneka perlengkapan untuk aktivitas bahari. Tapi, jika memungkinkan, bawalah peralatan, seperti kacamata selam atau alat snorkeling sendiri. Biar lebih irit.

Di pulau ini jelas tidak ada ATM. Pastikan Anda membawa uang cukup untuk ongkos pergi-pulang dan makan selama di pulau. Simpan di tempat yang aman, jangan sampai hilang.

03

04

Sunblock Panas matahari di pulau dan pantai tentu berbeda dengan di pusat kota. Pastikan memakai krim tabir surya saat beraktivitas di luar dan di dalam air. Ini bukan soal takut hitam, melainkan untuk melindungi kulit dari UVA dan UVB.

Meski kamar di cottage cukup banyak, tapi bukan berarti Anda tak bisa kehabisan kamar. Pastikan menelepon atau melakukan reservasi terlebih dulu sebelum menyeberang ke Pulau Sepa. n Indonesia.Travel | KEN YUNITA

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


gaya hidup

, a t n i C i Ber

Jangan

Histeria thinkstock

Anak-anak korban kekerasan seksual tak butuh orang tua yang histeris. Mereka butuh pelukan hangat penuh cinta agar bisa kembali meraih masa depan.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


gaya hidup

th

ink

st

oc

k

M

arah dan sedih. Begitulah perasaan ibunda bocah 5 tahun siswa TK Jakarta International School (JIS) yang menjadi korban kekerasan seksual petugas kebersihan. Perasaan itu boleh jadi terus berkecamuk di dalam hati, sampai-sampai muncul rasa ingin balas dendam. Marah boleh saja, tapi jangan terlalu larut karena ada yang lebih penting. Anak-anak korban kekerasan seksual lebih membutuhkan perhatian daripada anak-anak lain. Trauma yang mereka rasakan tidak akan hilang hanya dengan orang tua yang marah-marah. Orang tua sebaiknya tetap bersikap tenang agar anak merasa nyaman dan terlindungi. Sikap ini juga akan memicu

anak lebih terbuka bercerita tentang apa yang dialaminya. Saat mendengar pengakuan anak yang menyesakkan hati, cobalah tetap tegar. Memang, ibu mana yang tidak menangis sewaktu mendengar anaknya disakiti. Tapi sebisa mungkin tahan air mata. Sebisa mungkin, peluklah si kecil dengan segenap cinta yang Anda punya. “Ini yang paling dibutuhkan anak,� ujar psikolog anak dan remaja Efnie Indrianie, MPSi. Menurut Efnie, orang tua yang histeris dan menangis akan membuat anak terkejut dan ketakutan. Hal ini bisa menyebabkan anak tidak mau lagi terbuka dan bercerita kepada orang tua. Ketegaran orang tua akan memberi rasa aman kepada anak. Dengarkan cerita anak seperti ketika Anda mendengarkan ceritanya soal pengalamannya di sekolah pada umumnya. “Ini agar anak memberikan informasi yang lengkap dan detail agar orang tua dapat mengambil langkah-langkah untuk mencari keadilan untuk anaknya,� ujarnya. Jika hal ini tidak diatasi dengan baik, anak-anak korban kekerasan seksual dapat mengalami Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


Thinkstock

gaya hidup

merasakan kenikmatan, gangguan paranoid dan kemungkinan untuk trauma berkepanjangan, mengulangi pengalayang dapat merugikan anak korban man yang sama cukup masa depannya. kekerasan seksual besar. “Itu bisa terjadi saat lebih banyak “Ini yang menyesi anak dewasa,� ujar mengalami masalah babkan anak korban Efnie. krisis percaya diri. kekerasan seksual Hal senada dikatakan menjadi pelaku kekepakar andrologi dan rasan seksual saat dewaseksolog Profesor Dr dr sa,� ujar Dr Wimpie. Wimpie Pangkahila, SpAnd, FAACS. Menurutnya, ada dua masalah serius yang dapat dialami anak Underwear Rule korban kekerasan seksual. Kekerasan seksual terhadap anak tak haPertama, anak akan mengalami trauma nya marak di Indonesia, tapi juga di berbagai berkepanjangan jika mengalami masalah belahan dunia, termasuk Amerika Serikat dan psikis berat. Kondisi ini dapat menyebabkan Eropa. aseksual (tidak tertarik berhubungan seksual) Karena itulah Dewan Eropa mengkampasaat dewasa. nyekan Underwear Rule, yang wajib ditaBerdasarkan pengalamannya sebagai sek- namkan pada anak-anak sejak usia dini ketika solog, anak korban kekerasan seksual lebih mereka telah mengerti komunikasi. banyak mengalami masalah krisis percaya diri. Hal ini penting untuk menghindari terjadiAkibatnya, mereka tumbuh menjadi penyen- nya pelecehan seksual terhadap anak-anak. diri dan pemurung. Berikut ini 4 aspek Underwear Rule seperti Kedua, jika si anak korban kekerasan seksual dikutip dari situs Dewan Eropa. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


gaya hidup

02

coe.int

Tap untuk melihat video

coe.int

01

Tubuhmu adalah Milikmu

Sejak dini, anak perlu diajari bahwa tubuhnya adalah miliknya sendiri sehingga orang lain, baik orang dewasa maupun anak lainnya, tidak diperbolehkan menyentuhnya tanpa izin. Sejakdini,orangtuaperlumembangunkomunikasiterbukadengan anak terkait seksualitas dan bagian-bagian tubuhnya yang bersifat“pribadi”.Upaya­kanAndamenggunakannamayangsebenarnya. Karena anak merupakan pemilik tubuhnya sendiri, dia berhak menolak ciuman ataupun sentuhan dari orang lain, bahkan dari orang-orang terdekat yang mereka sayangi. Anak-anak juga perlu diajari mengatakan “tidak” dengan segera dantegasapabilaadakontakfisikyangtidakpantas,segeramenjauh, dan memberitahukan hal itu kepada orang dewasa yang dipercaya.

Sentuhan yang Baik dan yang Buruk

Anak-anak tidak selalu mengenali sentuhan pantas atau tidak pantas pada dirinya. Katakan kepada anak, jika ada orang yang menyentuh atau melihat bagian pribadinya atau jika anak Anda diminta melihat atau menyentuh bagian tubuh paling pribadi orang lain, hal itu tidak baik. Underwear Rule membantu anak-anak mengenali dan mengingat bagian tubuhnya yang paling pribadi. Ya, underwear atau pakaian dalam dikenakan untuk menutupi area pribadi seseorang. Nah, daerah yang ditutupi pakaian dalam itulah yang harus paling dijaga. Jika anak kemudian menemukan kebingungan, mintalah dia untuk bertanya kepada orang dewasa yang dipercaya.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


gaya hidup

03

Rahasia Baik Rahasia Buruk

dan

.int coe

Bermain rahasia-rahasiaan biasanya menjadi taktik utama pelaku seksual. Itulah mengapa, penting untuk mengajarkan perbedaan antara rahasia baik dan buruk untuk menciptakan kepercayaan. Setiap rahasia yang membuat mereka cemas, tidak nyaman, takut, atau sedih termasuk rahasia yang tidak baik dan tidak seharusnya disimpan. Jika mereka memiliki rahasia semacam itu, harus diberitahukan kepada orang dewasa yang dapat dipercaya, misalnya orang tua, guru, polisi, atau dokter.

04

Tanggung Jawab Orang Dewasa

Ketika seorang anak mendapat pelecehan seksual, mereka pasti merasa malu, bersalah, dan ketakutan. Biasakan berdiskusi hal-hal seputar seksualitas sehingga tidak membuat isu ini menjadi tabu. Pastikan kepada anak-anak Anda, jika mereka merasa khawatir, cemas, atau sedih karena sesuatu yang dianggap salah, mereka perlu berbicara dengan orang dewasa yang dipercaya. Buatlah anak selalu merasa mereka bisa berbicara dengan orang tuanya. Jika anak merasa tidak siap berbicara tentang kasusnya, jangan dipaksa karena akan semakin membuat mereka ketakutan. n NURVITA INDARINI | KEN YUNITA

Majalah Majalahdetik detik 28 2-8 april Desember - 4 mei 2013 2014


interview

Linda Gumelar:

Paedofil Harus Dihukum Berat Majalah Majalah detik detik 28 21 April - 27- 4 April mei 2014


interview

“Sensitivitas aparat penegak hukum masih perlu ditingkatkan.�

ekerasan seksual yang dialami murid Taman Kanak-Kanak Jakarta International School (JIS) sebetulnya bukan satu-satunya kasus yang terjadi di negeri ini. Hanya, hingga sekarang, hukuman terhadap para pelaku dinilai belum optimal. Kalangan aparat penegak hukum, baik polisi, jaksa, maupun hakim, sepertinya belum memiliki tingkat kepekaan yang sama dalam memandang kasus semacam itu. Keberadaan beragam undang-undang pun seolah menjadi mandul karena tak diterapkan secara optimal. “Ada undang-undang yang memerintahkan pemberian hukuman seberat-beratnya. Hukuman 15 tahun penjara itu belum pernah

dijatuhkan,� kata Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar kepada majalah detik di kantornya, kawasan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis, 24 April. Selain mendorong masyarakat mengingatkan aparat menegakkan hukum secara optimal kepada para pelaku kekerasan seksual, Linda sepakat pendidikan seks perlu diperkenalkan sejak dini. Seperti apa teknisnya, simak petikan wawancara berikut ini. Pemerintah dituding mengabaikan perlindungan anak karena kasus kekerasan terus meningkat. Tanggapan Anda? Saya kira tudingan atau pendapat seperti itu tidak fair. (Mereka) tidak diabaikan karena berMajalah detik 28 April - 4 mei 2014


interview

juga dalam Undang-Undang Antipornografi. Bahkan (dilakukan) perubahan nomenklatur dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan, yang kemudian ditambahi tugas perlindungan anak. Saya kira itu merupakan bukti tanggung jawab atau komitmen pemerintah terhadap perlindungan anak. Tapi pemerintah tidak bisa bekerja sendirian. (Keterlibatan) masyarakat, lingkungan, dan keluarga merupakan dasar utama dalam upaya perlindungan anak.

bagai peraturan perundangan tentang anak sudah disusun. Misalnya dalam Undang-Undang Dasar 1945 sudah jelas, kemudian UndangUndang tentang Perlindungan Anak (Nomor 23 Tahun 2002) juga sudah sangat jelas. Begitu

Itu kan di tataran normatif kebijakan, bagaimana konkretnya? Kami telah mengembangkan kabupaten/ kota layak anak. Lebih dari 150 kabupaten dan kota telah berinisiatif mengembangkan wilayah menuju layak anak. Memang belum sempurna, ada hal-hal yang terus diupayakan. Ini take a time, butuh waktu. Kemudian ada sekolah ramah anak. Kami juga memfasilitasi terbentuknya forum anak sebagai wadah partisipasi anak. Melalui forum itu, anak diajari bagaimana membela diri dari ancaman kekerasan. Forum ini telah terbentuk di 200 kabupaten dan kota

Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


interview

Budaya patriarki memposisikan anak sebagai pihak yang paling rentan menjadi korban.

Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


interview

di 31 provinsi.

Mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam peringatan Hari Anak Nasional 2012 di Teater Imax. antara

Tapi kekerasan terus terjadi.... Kita harus melihat ke belakang, ke sejarah bangsa ini. Kekerasan terhadap anak, termasuk kekerasan seksual, tidak hanya terjadi dalam satu-dua tahun terakhir, tapi sudah beberapa puluh tahun. Bahkan sejak kecil anak-anak kita

sudah diperkenalkan dengan bentuk kekerasan, misalnya membentak, menjewer, atau mencubit. Kekerasan tidak mengenal status sosial, ekonomi, ataupun golongan. Mengapa itu bisa terjadi? Karena budaya kita budaya patriarki, yang memposisikan anak sebagai pihak yang paling rentan menjadi korban. Menjadikan anak sebagai obyek dan milik pribadi yang bisa diperlakukan semaunya. Sejauh mana efektivitas beragam undang-undang yang ada? Penegakan atau implementasi merupakan kunci. Segala undang-undang dan aturan itu, kalau di awang-awang, ya tidak ada gunanya. Itulah yang membuat kami prihatin. Memang, harus dilakukan upaya sosialisasi dan advokasi kepada para penegak hukum. Cara berpikir bahwa anak bukan sebagai subyek yang berkaitan langsung dengan masa depan dan (hanya) merupakan obyek dari keluarga harus dihilangkan. Termasuk (sosialisasi) kepada para penegak hukum bahwa ada undang-undang yang memerintahkan pemberian hukuman seberat-beratnya. Hukuman 15 tahun penjara Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


interview

(sanksi bagi pelaku kekerasan) belum pernah dijatuhkan. Itu pun saya nilai masih terlalu ringan. Karena dasar hukum yang digunakan tidak tepat? Iya. Mestinya dasar hukum yang digunakan adalah Undang-Undang Perlindungan Anak. Selama ini sebagian masih menggunakan

Kekerasan seksual terhadap anak memberi dampak yang sangat luar biasa. Masa depan anak bisa hancur. KUHP (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana), yang hukumannya hanya lima tahun. Saya pikir perlu ada dorongan dari masyarakat (kepada penegak hukum) agar diberikan (sanksi) yang menimbulkan efek jera. Harus dijatuhkan hukuman yang seberat-beratnya. Tapi kita tidak boleh mengintervensi, karena kita negara

hukum. Namun, paling tidak, ini bisa menjadi pemikiran para aparat penegak hukum. Jadi kepekaan aparat penegak hukum masih rendah? Saya melihat kepekaannya yang perlu kita bangun. Namun itu merupakan pekerjaan kita bersama. Kami juga terus melakukan sosialisasi kepada para penegak hukum tentang hak-hak anak. Selain itu, kami bekerja sama dengan Mahkamah Agung, juga dengan kepolisian. Mengenai sanksi maksimal 15 tahun, Anda menilai masih perlu ditambah? Benar. Hukuman selama itu belum memberi efek jera dan belum pernah dijatuhkan. Jadi, saya sih berpikir, undang-undang ini memang perlu direvisi. Undang-undang ini diterbitkan pada 2002. Dan dari hasil pembicaraan dengan mitra kerja kami, yaitu Komisi VIII DPR RI, ada persamaan pemikiran bahwa undang-undang ini perlu direvisi. Kami secara internal juga telah melakukan kajian, kira-kira apa saja yang perlu direvisi. Tapi revisi itu akan dilakukan oleh

Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


interview

kabinet yang akan datang.

Suasana pengamanan di pintu masuk Jakarta International School. grandyos zegna / detik foto

Apakah sanksinya hingga hukuman mati? Ha-ha-ha‌ saya kira di Indonesia tidak bisa seperti itu. Tapi, yang pasti, hukuman seberatberatnya, yang lebih lama dari 15 tahun. Ini untuk kekerasan terhadap anak. Sebab, kekerasan seksual terhadap anak memberi dampak

yang sangat luar biasa. Masa depan anak bisa hancur karena psikologi anak akan terganggu dan proses pemulihannya membutuhkan waktu yang sangat lama. Bahkan (mental) keluarga mereka juga down. Bagaimana Kementerian mengantisipasi kian maraknya konten porno di dunia maya? Itulah yang sekarang terjadi di berbagai belahan dunia, dan Indonesia juga terkena dampaknya. Apalagi Indonesia merupakan salah satu pengguna media sosial yang cukup banyak di dunia, sehingga menjadi pasar yang besar untuk itu. Karena itulah susah sekali untuk menutupnya. Ditutup di sini muncul lagi di sana, dan seterusnya. Akhir tahun lalu kami menerbitkan peraturan menteri tentang pembangunan keluarga. Sebab, keluarga merupakan dasarnya. Jadi siapa melakukan apa. Dan kami bekerja sama dengan Kemendagri untuk menyebarkan aturan tersebut berupa surat edaran. Karena ini eranya otonomi daerah. Apa targetnya? Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


interview

Dengan aturan itu, diharapkan ada komitmen dari keluarga. Jadi orang tua harus mengetahui, apa tujuan mereka menikah, mengapa mereka ingin memiliki anak, mau jadi apa anak-anak mereka. Bahkan hal-hal yang bersifat privat juga harus dijelaskan kepada anak dengan bahasa anak-anak. Jangan ditutup-tutupi informasi tentang berkembang-tumbuhnya bagian anatomi mereka. Sebab, kalau itu terjadi dan kemudian mereka mendapatkan informasi dari teman-temannya atau orang lain, (akibatnya) bisa berbahaya. Sekarang anak-anak umur 5-6 tahun, asalkan bisa baca-tulis, sudah bisa mengakses media sosial.

Jadi jangan ragu-ragu menyampaikan apa saja organ tubuh itu. Jadi jangan dianggap sebagai sesuatu yang tabu.

Artinya, pendidikan tentang seks perlu diajarkan sejak dini, ya? Saya kira istilah tepatnya pendidikan tentang perkembangan organ reproduksi saja, lebih pas, agar tidak menimbulkan kontroversi, haha-ha‌. Kami sudah melakukan sosialisasi secara berulang-ulang agar pendidikan ini diberikan sejak awal. Bahasanya harus disesuaikan

Agung Pambudhy / detikfoto

Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


interview

Bersama para penyanyi cilik dalam acara Kangen Lagu Anak, November 2013. Foto: Dok KPPPA

de足ngan bahasa dan pengetahuan serta alam anak-anak. Misalnya laki-laki punya (organ reproduksi) apa, perempuan punya apa. Kemudian kenapa ibunya hamil, karena dia mempunyai adik. Nah, dengan bahasa sederhana dan tidak vulgar, itu bisa disampaikan. Jadi jangan ragu-ragu menyampaikan apa saja organ tubuh itu. Kan itu semua bahasa ilmu pe-

ngetahuan, dengan bahasa aslinya, so what gitu lo. Jadi jangan dianggap sebagai sesuatu yang tabu. Kita jelaskan, ini jangan dibuka ke manamana, dalam artian cara berpakaian. Kemudian dalam cara bergaul, jangan ada yang menyentuh bagian-bagian itu dan sebagainya. Terkait kasus di JIS, bila sekolah terbukti Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


interview

lalai, apakah cukup hanya dicabut izinnya? Kami berharap proses hukum terus dilakukan. Kami hanya melakukan hal yang berkaitan dengan perlindungan anak. Hal-hal lain yang

berkaitan dengan penegakan hukum ditangani kementerian atau lembaga lain. Kami akan berkoordinasi. n ARIF ARIANTO | KEN YUNITA

BIODATA Nama: Linda Amalia Sari Gumelar

• SMP 13 Jakarta • SD Kwitang V Jakarta

Tempat/Tanggal Lahir: Bandung, 15 November 1951

Karier: • Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia Kabinet Indonesia Bersatu II, 2009-sekarang • Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia, 19992000 • Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, 1992-1997

Ayah: Letnan Jenderal TNI (Purnawirawan) Achmad Tahir Ibu: Rooslila Simanjuntak Suami: Jenderal TNI (Purnawirawan) Agum Gumelar Anak: • Haris Khaseli Gumelar • Armi Dianti Gumelar Pendidikan: • Jurusan Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Terbuka • Fakultas Farmasi Universitas Pancasila (tidak tamat) • SMA 6 Jakarta

Organisasi: • Ketua Yayasan Kesejahteraan Anak dan Remaja Kongres Wanita Indonesia (Kowani), 1990-2000 • Ketua Umum Kowani, 2004-

2009 • Treasurer ASEAN Council of Women Organization, 20062008 • Vice Chairman ASEAN Council of Women Organization, 2008-2009 • Ketua Dharma Wanita Lembaga Ketahanan Nasional, 1998-1999 • Wakil Ketua Dharma Wanita Departemen Pertahanan dan Keamanan, 1998-1999 • Ketua Bidang Pendidikan Dharma Wanita Pusat, 19981999 • Ketua Umum Persatuan Istri Purnawirawan, 2002-sekarang • Ketua Bidang Organisasi dan Pembinaan Wilayah Yayasan Kanker Indonesia, 2000-2005 Majalah detik 28 April - 4 mei 2014


interview

• Anggota Yayasan Seni Rupa Indonesia, 1999-2004 • Anggota Bidang Volunteer Yayasan Special Olympics Indonesia, 2000 • Anggota Dewan Pertimbangan Pengurus Pusat Pemuda Panca Marga • Penasihat Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI/Polri Indonesia • Pendiri dan Ketua Dewan Pembina Yayasan Kesehatan Payudara Jakarta, 2004-sekarang • Dewan Pembina Yayasan

Onkologi Anak Indonesia, 2006-sekarang • Pendiri Rumah Pesona Kain • Mengelola International Beautiful, Smart and Healthy Women Expo Penghargaan: • Pengabdian sebagai

pengurus pusat Dharma Pertiwi, Mei 1990 • Darma bakti dan sumbangsih Ketua Yayasan Kesejahteraan Anak dan Kowani • Pengurus Daerah Palang Merah Indonesia Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta • Kesetiaan dan jasa yang telah diberikan sebagai pendorong moril dan semangat suami dalam menunaikan tugas demi kejayaan TNI AD dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat

Agung Pambudhy / detikfoto

Majalah detik 28 April - 4 mei Mei 2014


ram ses y| nad

oto

Mu

f tik

| de

Wulan Guritno

oto

ikf

det

Dede Yusuf

an ta r

a

Jenderal Moeldoko

Majalah detik 28 april - 5 mei 2014


people

Dede Yusuf

Rela Nginap

lamhot/detikfoto

D

di KPU

ari hasil perhitungan sementara, Dede Yusuf diprediksi melenggang ke Senayan. Agar suaranya tak “dicuri”, mantan Wakil Gubernur Jawa Barat ini rela menginap di kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung. Dede menginap bersama tim dan relawan pendukungnya. “Itu kan penghitungannya sampai subuh. Untuk menjaga semangat tim dan relawan, saya harus melakukan itu,” ujarnya. Menurut pria yang dulu dikenal sebagai aktor film dan sinetron laga ini, pencurian suara ra­wan terjadi antarcalon legislator internal partai politik. Hal itu karena adanya mekanisme suara lewat parpol. Suara yang masuk ke parpol akan menjadi rebutan. “Ini yang saya jaga, jangan sampai suara parpol masuk ke caleg yang perolehan suaranya di bawah saya,” ujar Dede. Dede merupakan calon legislator dengan suara terbanyak dari Partai Demokrat di daerah pemilihan Jawa Barat II, yang meliputi Kabupaten Bandung dan Bandung Barat. Dia mengantongi 140 ribu suara, sementara Partai Demokrat di daerah pemilihan ini mendapat sekitar 309 ribu suara. Dengan perolehan itu, Dede hampir pasti dapat menempati salah satu kursi di gedung DPR. Wah, selamat ya, Dede! n Ken Yunita

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


people

Wulan Guritno

Bekali Anak Bela Diri

munady/detikfoto

I

bu mana saja tentu tak ingin buah hatinya mengalami kekerasan seksual. Begitu juga Wulan Guritno. Untuk jaga-jaga, perempuan 33 tahun ini membekali anaknya dengan bela diri. Bekal pertahanan diri itu diberikan Wulan kepada anakanaknya jauh sebelum kasus di Jakarta International School, Jakarta, terkuak. “Sekarang banyak orang stres, kita harus siap,� ujarnya. Namun, meski telah memberikan berbagai bekal melindungi diri, Wulan tetap khawatir terhadap keselamatan anak-anaknya. Menurut dia, masih banyak hal pincang di negeri ini. “Penegakan hukum juga masih belum bener, kan,� ujar aktris kelahiran London, Inggris, 14 April 1981, ini. Karena itu, Wulan benar-benar mengikuti perkembangan kasus kekerasan seksual yang saat ini terus meluas. Dia juga menandatangani petisi revisi Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. n Ken Yunita

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


people

Jenderal Moeldoko

Banting

Jam Tangan

ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma

B

anyak orang mungkin malu jika ketahuan memakai jam tangan “aspal� alias asli tapi palsu. Apalagi jika mereka pemangku jabatan tinggi di pemerintahan. Tapi lain halnya dengan Panglima TNI Jenderal Moeldoko. Sang jenderal malah ngotot merek Richard Mille RM 011 jam yang dipakainya palsu. Untuk membuktikannya, suami Koesni Harningsih ini tak sayang membanting jam tersebut. “Nih, lihat, masak kayak gini kok asli,� kata pria kelahiran Kediri, Jawa Timur, 8 Juli 1957, ini sambil membanting jam tangan yang katanya dibelinya dari seorang teman itu. Aksi banting jam tersebut terang membuat ajudannya kaget. Namun sang jenderal hanya senyum-senyum sambil mempersilakan semua orang memegang jamnya agar tahu kepalsuannya. Menurut dia, jam tangan Richard Mille RM 011 palsu seperti yang dimilikinya bisa dibeli di mana-mana dengan harga Rp 4,7 juta. Padahal, jika asli, harga jam itu ditaksir mencapai Rp 1,16 miliar. Hmm, jadi benar palsu atau asli, Jenderal? n Ken Yunita

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Milisi pro-Rusia menolak menyerahkan senjata dan meninggalkan gedung yang mereka duduki.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Warga Ukraina menghadiri pemakaman korban baku tembak di Kota Slaviansk, Minggu (20/4). Gleb Garanich/Reuters

B

elum juga kering tinta yang ditorehkan dalam Kesepakatan Jenewa pada 18 April lalu, senapan sudah meletup di Ukraina Timur, darah sudah mengalir. Berdasarkan kesepakatan empat pihak di Jenewa—Ukraina, Rusia, Amerika Serikat, dan Uni Eropa—untuk meredakan ketegangan di wilayah timur Ukraina, milisi pro-Rusia harus menyerahkan senjata dan meninggalkan gedung-gedung pemerintah yang mereka duduki. Untuk mengawasi pelaksanaan kesepakatan,

ditunjuk Organisasi Keamanan dan Kerja Sama Eropa (OSCE). Seperti sudah diduga, pelaksanaan di lapangan tak segampang menuliskannya di atas kertas. Di Donetsk, milisi yang menyokong “pemerintah baru”, Republik Rakyat Donetsk, menolak angkat kaki dari gedunggedung yang mereka duduki. Denis Pushilin, pemimpin “Republik Donetsk”, mengatakan mereka tak pernah menandatangani kesepakatan apa pun dengan pemerintah sementara Ukraina di Kiev. Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov, yang meneken kesepakatan Jenewa, menurut Pushilin, tak bertindak mewakili mereka. “Dia memberikan tanda tangan mewakili Federasi Rusia,” kata Pushilin. Mediator dari OSCE, Mark Etherington, yang pergi ke Slaviansk untuk membujuk para milisi pro-Rusia menyerahkan senapannya, pulang dengan tangan kosong. Vyacheslav Ponomaryov, yang memproklamasikan diri sebagai Wali Kota Slaviansk, enggan menyerahkan senapan. “Kami tak bernegosiasi. Kami sekadar berbicara. Kami menyampaikan posisi kami, mereka

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

memberi tahu rencana mereka,” kata Ponomaryov. Anak buahnya juga menolak meninggalkan gedung-gedung yang mereka rebut. Alih-alih menaruh senjatanya, milisi pro-Rusia di Slaviansk dan Kramatorsk malah menimbun karung pasir sebagai barikade untuk menghadang pasukan Ukraina. Seorang anggota milisi, Yevgeny Gordik, mengatakan mereka baru bersedia menaruh senjatanya bila senjata milik kelompok nasionalis Ukraina, Right Sector, juga dilucuti. “Siapa yang mesti menjadi yang pertama meletakkan senjata? Biarlah Right Sector menjadi yang pertama, kami akan menyusul,” kata Gordik. Apa yang dilakukan oleh pemerintah di Kiev, menurut dia, bukanlah sebuah perundingan. “Kita butuh dialog. Ini bukan dialog, tapi monolog.” Dialog buntu, senapan berbicara. Pada Ahad,

Kita butuh dialog. Ini bukan dialog, tapi monolog.”

20 April lalu, terjadi baku tembak di Desa Khrestyshche, wilayah pinggiran Slaviansk. Tiga orang milisi pro-Rusia tewas. Mereka menuding Right Sector-lah yang memprovokasi baku tembak tersebut. Right Sector membantah terlibat dalam baku tembak itu. “Serangan sudah diluncurkan ke Slaviansk. Ini hanya berarti satu hal: perang saudara,” pemimpin Republik Donetsk menyampaikan pernyataan kepada kantor berita Interfax. Stella Korosheva, juru bicara milisi pro-Rusia di Slaviansk, mengatakan mereka siap menyambut serangan pasukan Ukraina. “Kami akan mempertahankan diri sampai titik darah terakhir. Kami siap mengulang peristiwa di Stalingrad,” kata Korosheva. Pada Perang Dunia II, pasukan Rusia berhasil mengusir pulang pasukan Jerman dalam pertempuran sengit di Stalingrad. Operasi militer di Slaviansk dan beberapa kota lain masih terus berlanjut. Pada Kamis pekan lalu, penguasa di Kiev menerjunkan pasukan khusus Ukraina. Lima orang mati dalam baku tembak antara prajurit Ukraina dan milisi proRusia. Menurut Arsen Avakov, Menteri Dalam Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Milisi pro-Rusia berjaga di luar gedung pemerintah yang mereka duduki di Kota Donetsk, Rabu (23/4). Marko Djurica/Reuters

Negeri Ukraina, pasukan komando Ukraina juga berhasil “membebaskan� gedung pemerintah kota pelabuhan Mariupol dari tangan milisi. Ukraina di bawah pemerintahan sementara yang masih sangat muda itu kini terancam tercerai-berai. Pemerintah di Kiev dan sekutunya dari Barat, Eropa dan Amerika Serikat, tak kuasa menahan Crimea bergabung dengan

Rusia bulan lalu. Kini wilayah timur negeri itu juga terancam lepas. Dalam beberapa pekan lalu, massa pro-Rusia yang disokong milisi bersenjata menduduki sejumlah gedung pemerintah di beberapa kota di Ukraina Timur. Donetsk, Kharkiv, Luhansk, dan beberapa kota lain siap memisahkan diri dari pemerintah di Kiev. Mereka sangat percaya diri Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

karena, tak jauh dari perbatasan, ribuan tentara Rusia siaga dengan senjata lengkap. Pengiriman pasukan komando Ukraina ke Slaviansk dan Mariupol dikritik Kremlin. “Apa yang terjadi di Slaviansk, yang terjadi di Mariupol, merupakan buah dari kebijakan tak bertanggung jawab. Kebijakan, aku ulangi sekali lagi, bersandar pada ultra-ekstremisme,” Lavrov, seperti dikutip Ria Novosti—media yang dikendalikan Kremlin—mengulangulang kritiknya kepada pemerintah pro-Eropa di Kiev. Lewat stasiun televisi pemerintah, Presiden Rusia Vladimir Putin memberikan peringatan kepada pemerintah sementara Ukraina— Rusia menolak mengakui pemerintahan pro-Eropa ini. “Jika rezim di Kiev mulai menggunakan tentara untuk menghadapi populasi di dalam negerinya, tak diragukan, ini merupakan kejahatan yang serius,” kata Presiden Putin. “Tentu saja akan

Kami akan mempertahankan diri sampai titik darah terakhir.”

ada konsekuensi bagi orang-orang yang mengambil keputusan itu.” Tak mau kalah “gertak” dari seterunya di Kremlin, Presiden Amerika Serikat Barack Obama menuding Rusia tak serius menjalankan kesepakatan Jenewa. “Kita terus menyaksikan orang-orang bersenjata mengambil alih gedung, mengintimidasi mereka yang tak sepakat dengan mereka, dan kita tak melihat Rusia turun tangan untuk menghentikannya,” Presiden Obama mengkritik. Jika Rusia tak juga menyelesaikan bagian tanggung jawabnya di Ukraina Timur, ada kemungkinan mereka akan menambah sanksi bagi penguasa di Moskow. Pemerintah Amerika dan Uni Eropa sudah menjatuhkan sanksi berupa pembekuan rekening dan visa milik beberapa tokoh yang dekat dengan Kremlin. Sanksi-sanksi itu, Presiden Obama mengakui, bisa jadi tak akan mengubah kalkulasi dan membelokkan kebijakan Presiden Putin di Ukraina. “Kami negara besar dan independen yang tahu benar apa yang kami inginkan,” kata Lavrov. Hanya beberapa saat setelah baku tembak di Slaviansk, pasukan Rusia di seberang perMajalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Denis Pushilin, kepala pemerintah sementera Pro-Rusia di Kota Donetsk, berbicara dengan para pendukungnya pekan lalu. Brat Ratner/Reuters

batasan memulai “pemanasan”. Sergei Shoigu, Menteri Pertahanan Rusia, mengatakan tanda memulai latihan perang itu sudah diberikan dengan serangan yang dilakukan prajurit Ukraina. “Kami hanya bereaksi terhadap situasi itu,” kata Shiogu. Kementerian Luar Negeri Ukraina

segera meminta Moskow menjelaskan apa maksud latihan militer di perbatasan dengan Ukraina Timur tersebut. Butir-butir kesepakatan di Jenewa seminggu sebelumnya sepertinya dianggap angin lalu saja. n SAPTO PRADITYO | CNN | BBC | GUARDIAN | REUTERS

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Duka Sewol, Pahlawan Sewol “Awak kapal pergi terakhir. Aku akan keluar setelah menyelamatkan semua temanmu.�

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Keluarga dan teman-teman korban kecelakaan kapal Sewol berdoa dan memberikan penghormatan kepada para korban di Kota Ansan, Rabu (23/4). Kim Hong-ji/Reuters

“A

kulah yang merencanakan perjalanan itu dan aku sangat mengerti tanggung jawabku. Saat aku ditemukan nanti, aku ingin jenazahku dikremasi dan abunya ditebarkan di laut tempat muridmuridku tenggelam,” Kang Min-kyu, 53 tahun, menulis pesan terakhirnya pada dua carik kertas. Tak tahan dengan be­ban

batin yang harus dia panggul, Wakil Kepala SMA Danwon di Kota Ansan, Korea Selatan, itu memilih gantung diri. Mayatnya ditemukan tergantung di pohon pinus, tak jauh dari gimnasium di Kota Jindo, Jumat petang, 18 April, lalu. Dua lembar pesan terakhirnya ditemukan dalam kantong celananya. “Kang orang yang baik, hatinya penuh kehangatan,” seorang guru di SMA Danwon mengenang. Lulus dari Universitas Nasional Pendidikan Kongju, Kang memulai kariernya sebagai Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

guru di SMA Yangji di Kota Ansan pada 1987. Dia baru satu setengah bulan menjadi wakil kepala sekolah merangkap guru etika di SMA Danwon. Tiga hari sebelumnya, Kang bersama 339 murid dan guru SMA Danwon tengah bersuka cita. Pada Selasa malam, 15 April, itu, mereka bersiap meninggalkan Pelabuhan Incheon menuju Pulau Jeju untuk berwisata selama beberapa hari. Tak ada yang menyangka, perjalanan wisata itu berubah menjadi petaka. Sempat tertunda selama dua jam karena kabut tebal, kapal Sewol yang mereka tumpangi akhirnya angkat sauh pukul 21.30 waktu setempat. Ada 476 penumpang dalam kapal malam itu. Laut relatif tenang, cuaca cerah dan 13,5 jam kemudian kapal Sewol diperkirakan sudah bisa

Aku minta maaf dan merasa sangat malu.”

bersandar di pelabuhan Pulau Jeju. “Penumpang yang ada di kapal kami akan menikmati perjalanan yang aman dan nyaman dari Incheon ke Pulau Jeju. Dan aku percaya, kapal ini lebih aman dari kendaraan-kendaraan lain selama kalian mengikuti instruksinya,” Kapten Lee Joon-seok, 69 tahun, mempromosikan kapal Sewol pada 2010. Tapi iklan tinggal iklan. Entah karena apa, pada pukul 08.49, saat sebagian penumpang masih menikmati sarapan, tiba-tiba kapal itu berbelok tajam di Laut Jindo, sekitar dua jam dari Pulau Jeju. Belum jelas pula apa penyebabnya, kapal itu mulai miring. “Kami tidak menabrak karang,” Kapten Lee menjelaskan. “Kapal itu hanya tiba-tiba tenggelam. Aku tak tahu apa penyebabnya.” Diduga, gara-gara manuver tajam itu, keseimbangan kapal hilang akibat kargo kapal yang bergeser. Sewol mengangkut lebih dari 3.000 ton kontainer. Ketika kapal itu mulai miring, Shin Young-ja, 71 tahun, sedang asyik menonton opera sabun di layar televisi di ruang makan. Teman-temannya masih dengan lahap menandaskan sarapan di seberang ruangan. Mendadak dia mendengar

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Penyelam dari Angkatan Laut Korea Selatan mencari korban kecelakaan kapal Sewol yang belum ditemukan pekan lalu. Yonhap/Reuters

orang-orang mulai berteriak dan bergelundungan, merosot mengikuti lantai kapal yang semakin miring. “Sontak aku meraih tiang. Orang-orang berjatuhan, merosot ke arahku, ke seberang ruangan,” Shin menuturkan detikdetik sebelum kapal Sewol tenggelam. Di dinding, terdengar petugas kapal menyampaikan perintah lewat pengeras suara. “Jangan bergerak. Tetap di tempat kalian. Berbahaya jika kalian bergerak, jadi tetap tinggal di tempat,”

petugas itu memberikan perintah. Nenek Shin dan Kang Min-kyu termasuk sedikit dari 476 penumpang yang bisa diselamatkan. Hingga Kamis pekan lalu, masih ada ratusan orang yang terperangkap bersama kapal Sewol di dasar Laut Jindo. Sungguh pedih hati Kang saat ada sebagian keluarga murid-murid SMA Danwon yang menyalahkannya atas petaka itu. “Dia benar-benar merasa berdosa,” kata seorang guru SMA Danwon. Dua hari setelah diselamatkan dari kapal SeMajalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

wol, Kang memilih mengakhiri hidupnya. “Aku pikir tak seharusnya orang-orang menyalahkannya,” kata Kim Hyung-soo, salah satu muridnya di SMA Danwon. “Dia benar-benar menyayangi murid-muridnya.” Dalam pesan terakhirnya, Kang berharap masih bisa jadi guru bagi muridmuridnya di alam lain. ●●● “Aku minta maaf dan merasa sangat malu,” kata Kapten Lee Joon-seok, lirih, kepada para wartawan yang terus mencecarnya dengan pertanyaan. Lee bukan cuma dihujani pertanyaan, tapi juga caci maki. Pada pagi nahas itu, Lee sedang beristirahat di kamarnya. Kemudi kapal Sewol ada di tangan salah satu anak buahnya. Ketika kapal Sewol menikung tajam dan mulai terbenam, alih-alih memimpin upaya penyelamatan penumpang, Kapten Lee bersama sejumlah anak buahnya

Secara hukum dan etika, itu satu tindakan tak terbayangkan.”

malah menjadi salah satu yang pertama menyelamatkan diri. “Tindakan sang kapten dan beberapa anak buahnya sungguh tak bisa diterima, tak bisa dimaafkan, tak ada bedanya dengan pembunuhan,” kata Presiden Korea Selatan Park Geunhye. “Secara hukum dan etika, itu satu tindakan tak terbayangkan.” Hingga Kamis petang pekan lalu, lebih dari sepekan setelah Sewol tenggelam, baru 171 jenazah yang bisa diangkat dari kapal. Masih ada ratusan penumpang yang terperangkap dalam kabin-kabin Sewol. Menurut transkrip percakapan antara ruang kemudi Sewol dan menara Pengatur Lalu Lintas Laut di Pulau Jeju, awak Sewol baru menyampaikan kabar darurat itu pada pukul 08.55. Dua setengah jam kemudian, Sewol sepenuhnya sudah terbenam di laut. Sewol: “Jeju, kalian bisa dengar?” Jeju: “Ya, Sewol, ini Jeju.” Sewol: “Hubungi penjaga pantai. Kapal dalam bahaya. Kapal mulai miring.” Jeju: “Di mana kapal kalian? Kami akan hu-

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Kapal Sewol Reuters

bungi penjaga pantai.” Sewol: “Kapal mulai terbalik. Kami tak bisa bergerak. Datang cepat. Kami tak jauh dari Pulau Byeongpung.” Jeju: “Oke. Suruh penumpang mengenakan pelampung dan bersiap jika setiap saat harus meninggalkan kapal.” Sewol: “Sulit bagi penumpang untuk bergerak sekarang.” Bukannya meminta penumpang bersiap untuk meninggalkan kapal, perintah yang terus disampaikan justru sebaliknya. “Jangan

bergerak. Tetap di tempat. Jika bergerak, justru berbahaya,” teriak Kang Hae-seong, petugas komunikasi Sewol. Perintah bertahan itu diputuskan oleh sang kapten, Lee Joon-seok. Kapten Lee berdalih, sangat berbahaya membiarkan penumpang lompat ke perairan yang sangat dingin dengan arus kuat. Padahal, sebenarnya petugas Vessel Traffic Service di Pulau Jindo sudah meminta awak Sewol memerintahkan evakuasi penumpang secepatnya. Tapi awak Sewol tak segera ambil keputusan. “Jika kami mengevakuasi penumpang, apakah kalian bisa menyelamatkannya?” Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Pesan dan harapan dari para teman korban kecelakaan kapal Sewol ditempel di papan di SMA Danwon, Kota Ansan, Rabu (23/4). Kim Hong-ji/Reuters

awak Sewol bertanya. “Paling tidak, suruh mereka memakai pelampung dan segera tinggalkan kapal,” kata petugas di Jindo. Bukannya segera bertindak, awak Sewol kembali mengulang pertanyaannya. “Kapten harus segera mengambil keputusan dan mengevakuasi mereka. Kami tak tahu persis situasinya,” kata petugas di Pulau Jindo. Akhirnya, perintah evakuasi itu tak pernah disampaikan. Kapten Lee dan beberapa awak Sewol malah buru-buru angkat kaki. Padahal

kapal itu memiliki 46 perahu penyelamat, namun hanya dua yang sempat diturunkan. “Menurutku, perintah diam di tempat itu dan tak keluar ke perahu penyelamat, benar-benar salah,” kata Mary Schiavo, mantan inspektur jenderal di Departemen Transportasi Amerika Serikat. Saat Kapten Lee “kabur”, sebagian anak buahnya memilih tinggal di kapal, menyabung nyawa untuk menyelamatkan penumpang. “Kalian cepat naik,” Park Ji-young, 22 tahun, berteriak. Park, yang bekerja di restoran Sewol, Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Lee Joon-seok, kapten kapal Sewol. Reuters

buru-buru membagi-bagikan pelampung dan mengambil kursi supaya orang-orang tua yang kesulitan naik ke jendela kapal yang miring bisa keluar.

Seorang remaja bertanya mengapa Park tak mengenakan pelampung. “Awak kapal pergi terakhir. Aku akan keluar setelah menyelamatkan semua temanmu,” kata Park. Bahkan, ketika air mulai naik setinggi dada, Park tak buru-buru menyelamatkan diri. Dia masih berusaha menolong penumpang lain. Kim Jong-hwan, 58 tahun, ingat betul bagaimana gadis itu menukar nyawanya dengan nyawa orang lain. Beberapa jam kemudian jenazah gadis itu ditemukan terapung di laut. Dia baru enam bulan bekerja di kapal Sewol. Park terpaksa meninggalkan kuliahnya untuk membantu keuangan keluarga setelah ayahnya meninggal. “Kami tak akan melupakan pengorbananmu,” satu tulisan terpampang di karangan bunga di muka peti jenazah gadis muda itu. ■ SAPTO PRADITYO | YONHAP | CHOSUN ILBO | CNN | REUTERS

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Bukan Sekadar Yes Man “Maaf, aku tidak bisa melakukannya. Imanku mengatakan aku tak bisa mengikutinya.�

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Jemaah gereja gelap Cina KIM KYUNG HOON/Reuters

T

ak ada papan nama, juga tanpa nama. Hanya ada papan kecil bertulisan “masuk dan silakan lihat”. Pada suatu hari akhir Maret lalu, ratusan orang berkumpul di dalam gedung itu. Sebagian du­ duk berdesakan di kursi, sebagian lagi terpaksa bersila di lantai karena jumlah bangkunya tak mencukupi.

Walaupun berjubel di ruangan sempit, me­ reka takzim menyimak khotbah sang pastor. Pastor muda berusia 30 tahun itu menuturkan kunjungannya ke rumah seorang penderita kanker yang setahun sebelumnya divonis dokter tak lama lagi akan mati. “Tapi, karena i­ mannya, dia masih hidup sampai hari ini,” sang pastor berkhotbah. Ya, bangunan tanpa nama di pinggir jalan raya sekitar 120 kilometer arah tenggara dari Beijing itu merupakan Gereja Katolik “bawah tanah”. Menurut sang pastor, gereja gelap itu berdiri sejak 1989 dan kini memiliki jemaah se­ kitar 2.000 orang. Mereka hanya patuh kepada Vatikan dan menolak tunduk kepada otoritas gereja yang dikendalikan pemerintah Tiongkok. Setiap dua pekan, polisi setempat dan petu­ gas keamanan singgah untuk sekadar mena­ nyakan kegiatan mereka. Sekali waktu, polisi membubarkan kelas agama yang dia ajar. Alas­ annya, sang pastor tak terdaftar di administrasi pemerintah. Namun, belakangan, pengawasan tak lagi seketat beberapa tahun lalu. “Mungkin ada kaitannya dengan perubahan kepemimpin­ an di Tiongkok,” dia menduga. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Dia ingat betul saat masih bersekolah di seminari gelap di satu tempat di Provinsi Hebei. Ada sepuluh siswa di sekolah “bawah tanah” itu. Supaya tak terendus polisi dan intel pemerintah, mereka terpaksa menutup semua jendela dengan selimut. Sekarang ada sekitar 20 Gereja Katolik gelap di sekitar Kota Tianjin, ibu kota Provinsi Hebei. Menurut Or Yan Yan, juru bicara Komisi Hukum dan Keadilan di Diosis Katolik Hong Kong, ada lima pastor yang mendekam di penjara di seluruh Hebei. Sekarang po­ lisi memang tak lagi segalak dulu, tapi masih ada ancam­ an lain bagi Gereja-gereja Ka­ tolik gelap di Tiongkok, yakni Asosiasi Katolik Patriotik Ti­ ongkok. Inilah otoritas Gereja Katolik di Negeri Panda yang direstui penguasa di Beijing. Pastor muda itu mengatakan, selama dua tahun terakhir, petugas Asosiasi Katolik terusmenerus datang untuk membujuknya berga­

Harapannya, dia akan menjadi pemimpin gereja yang patuh, menjadi yes man.”

bung dengan mereka. “Mereka mengancam akan menangkap dan mengirimku ke penjara. Aku bilang kepada mereka: Maaf, aku tidak bisa melakukannya. Imanku mengatakan aku tak bisa mengikutinya,” kata sang pastor. Sejak Partai Komunis berkuasa di daratan Tiongkok pada 1949, seluruh kegiatan agama dikendalikan sangat ketat oleh pemerintah di Beijing lewat Departemen Administrasi Hubungan Religius. Hubungan Gereja Katolik dengan Paus di Vatikan diputus. Pastor yang menolak memutus hubungan dengan Vatik­ an dijebloskan ke penjara. Selama Revolusi Kebudayaan, Gereja-gereja Katolik dirusak atau dialihfungsikan. Satu-satunya otoritas Katolik yang diakui ha­ nyalah Asosiasi Katolik Patriotik Tiongkok. Otori­ tas ini membawahkan 70 keuskupan dan sekitar 6.000 gereja di seluruh daratan Tiongkok. ●●● Hari itu, 7 Juli 2012, mestinya hari yang sungguh istimewa bagi Thaddeus Ma Daqin, kala itu 46 tahun. Hari itu Ma Daqin seharus­ Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

Pastor Thaddeus Ma Daqin REUTERS

nya ditahbiskan sebagai Uskup Shanghai oleh Asosiasi Katolik Patriotik, yang bertempat di Katedral Santo Ignatius. Dia sangat dekat dengan Uskup Shanghai sebelumnya, Aloysius Jin Luxian. “Harapannya, dia menjadi pemimpin

gereja yang patuh, menjadi yes man,” kata Jim Mulroney, pastor dan redaktur koran Katolik di Hong Kong, Sunday Examiner. Uskup Jin dan dua Uskup lainnya siap mena­ ruh tangan mereka di kepala Ma Daqin, yang tengah berlutut sebagai pemberkatan. Namun Ma Daqin malah berdiri dan merangkul ketiga­ nya. Dia kemudian melangkah ke arah jemaah dan berkata, ”Hari ini, dari Diosis kita, ada se­ Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

jumlah saudara kita yang tak bisa hadir pada acara ini karena pelbagai alasan. Aku ingin ber­ kata, aku mencintai mereka,” kata Ma Daqin. Menurut Ma Daqin, sebagai uskup, dia akan berfokus melayani jemaahnya ketimbang mengerjakan tugas-tugas birokrasi sebagai wakil dari Asosiasi Katolik Patriotik. “Karena itu, mulai hari ini, aku merasa tak lagi nyam­ an menjadi anggota Asosiasi Katolik Patriotik,” katanya. Tepuk tangan bergemuruh. Semua orang terpana mende­ ngar pernyataan uskup baru tersebut. Tak ada yang menyangka. Terang pernyataan Uskup Ma Daqin membuat panas oto­ ritas Gereja Katolik di Tiongkok. Pengangkat­ annya dibatalkan, Ma Daqin juga diasingkan selama 20 bulan dan dikembalikan ke seminari untuk mempelajari kembali doktrin komunis­ me. Entah apa yang terjadi sehingga Ma Daqin memutuskan membangkang melawan otoritas

Kami dekat dengan Tiongkok.... Mereka orang-orang baik yang aku sayangi.”

Katolik di Tiongkok. Kabarnya, dia sebenarnya sangat mengagumi Joseph Fan Zhongliang, pastor gereja bawah tanah yang karismatik. Dua tahun setelah Ma Daqin menjalani hu­ kuman, penguasa di Beijing juga telah berubah. Menurut seorang sumber di Vatikan, ada sinyal dari Beijing bahwa Ma Daqin mungkin bakal dipilih kembali sebagai uskup di Shanghai. Dua pastor yang loyal kepada Takhta Suci Vatikan yang sudah bertahun-tahun dibui mungkin juga bakal dibebaskan. Supaya tak membuat marah pemerintah di Shanghai, yang masih jengkel terhadap tindak­ an Ma Daqin dua tahun lalu, pemulihan status­ nya akan dilakukan secara bertahap. Utusan tak resmi dari Beijing sudah berkunjung ke Vatikan. “Kali ini aku merasa lebih positif,” kata sang sumber. Namun suara dari Asosiasi Katolik Patriotik masih tetap keras. “Dia sudah berbohong kepa­ da Uskup dan menipu pemerintah. Bagaimana mungkin orang seperti ini bertanggung jawab terhadap keuskupan sebesar Shanghai? Terang dia berada di bawah pengaruh orang asing,” An­ thony Liu Bainian, pemimpin Asosiasi Katolik, Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

KIM KYUNG HOON/REUTERS

mengkritik Ma Daqian. Tak jelas siapa “orang asing” yang dia maksud. Belum tampak sinyal terang-benderang yang menunjukkan kemesraan hubungan antara Va­ tikan dan Beijing. Beberapa pekan lalu, kepada harian Italia, Corriere della Sera, Paus Fransiskus

mengatakan sempat berkirim surat kepada Presiden Tiongkok Xi Jinping dua tahun lalu. Ketika itu, Xi baru tiga hari terpilih menjadi pre­ siden. “Kami dekat dengan Tiongkok.... Mereka orang-orang baik yang aku sayangi,” kata Paus Fransiskus. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


internasional

KIM KYUNG HOON/REUTERS

Wakil Presiden Asosiasi Katolik Patriotik, Liu Yuanlong, memperingatkan Vatikan supaya tak mencampuri urusan pemilihan uskup di Tiongkok. “Kami akan menjaga kedaulatan negeri ini dan tak

mengizinkan kekuatan asing turut campur dalam urusan agama,” kata Yuanlong, menanggapi wa­ wancara Paus Fransiskus. ■ SAPTO PRADITYO | REUTERS | TELEGRAPH | CNN | GLOBAL TIMES | IBT | CNA

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


sport

Saatnya Mercedes, Vettel

“Kami punya mobil terbaik.�

Majalah Majalah detik detik 28 28 april april -- 4 4 mei mei 2014 2014


sport

M Aku seperti adu balap sendirian.

enurut penanggalan Tionghoa, tahun ini adalah tahun kuda logam atau kuda kayu. Namun, di sirkuit Formula 1 (F1), hoki sepertinya tak berembus ke Maranello, Italia, markas tim kuda jingkrak, Scuderia Ferrari. Empat seri pertama F1—Australia, Malaysia, Bahrain, dan Tiongkok—semuanya disapu pembalap tim Mercedes AMG Petronas. Satu oleh Nico Rosberg, dan tiga seri oleh Lewis Hamilton. Bahkan, pada tiga seri terakhir, Lewis dan Rosberg hanya menyisakan satu tempat di podium bagi pembalap lain. “Kami punya mobil terbaik,” kata Rosberg seusai adu balap di seri F1 terakhir di Sirkuit Internasional Shanghai, Ahad, 20 April lalu. Rosberg memulai adu balap dari posisi keempat, tapi berhasil menyodok dan menyalip pembalap Ferrari, Fernando Alonso, di putaran ke-43. Dia melindas garis akhir di posisi kedua, di belakang rekannya, Lewis Hamilton. “Mengejar pembalap lain dengan mobil yang cepat sangat menyenangkan. Ini senjata yang sangat baik.”

Lewis melaju lumayan jauh di depan Nico maupun Alonso. Dia unggul 18 detik dari Nico saat mengakhiri lomba, seolah-olah adu balap tanpa lawan. “Aku nyaris tak percaya, betapa hebat tim ini,” kata Hamilton, 29 tahun. “Aku seperti adu balap sendirian. Rasanya sangat menyenangkan. Kami akan terus mendorong ke depan, terus maju.” Apa yang dijanjikan oleh bos F1, Bernie Ecclestone, akhir tahun lalu sepertinya benar-benar terwujud. Sebagian orang mengeluh, dominasi pembalap Red Bull Racing, Sebastian Vettel, selama empat musim terakhir membuat adu cepat mobil-mobil super itu tak lagi menjadi tontonan yang asyik. “Orang mengatakan sungguh membosankan ketika Schumacher menjadi juara melulu, sekarang orang berpendapat sama terhadap Vettel,” kata Toto Wolff, Direktur Motorsport Mercedes. “Apakah ini buruk bagi F1? Jika ada satu tim dan satu pembalap mendominasi balapan dalam waktu lama, tentu bukan hal yang menyenangkan.” Gara-gara dominasi Vettel yang agak “kelewatan”, jumlah penonton F1 di layar televisi Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


sport

Kru pitstop Mercedes tengah mengganti ban mobil F1 yang digeber Lewis Hamilton pada sesi latihan F1 Grand Prix, Shanghai, Tiongkok, Jumat (18/4). Carlos Barria/Reuters

merosot lumayan jauh. Dari semula 500 juta penonton pada 2012 anjlok menjadi 450 juta penonton di seluruh dunia tahun lalu. Bahkan, di kampung halaman Vettel, Jerman, jumlah penikmat balapan F1 ini juga terpangkas 10 persen. Bernie “berjanji� dominasi Vettel akan terpatahkan tahun ini. Ada sejumlah aturan baru di sirkuit F1 berkaitan dengan mobil dan mesin.

“Selama ini Vettel tak memberi kesempatan kepada Alonso dan Hamilton... tapi dominasinya bakal segera berakhir, mungkin pada 2014 ini,� kata Bernie. Menurut dia, aturan baru F1 bakal memberi kesempatan kepada Mercedes, McLaren, Ferrari, dan tim F1 lain untuk mengejar Red Bull Racing. Aturan baru dan mobil baru tampaknya benar-benar berhasil memotong kesaktian Vettel Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


sport

Sekarang adalah masa-masa yang sulit karena kami berhadapan dengan mobil yang sulit.

di sirkuit F1. Dari empat seri, Vettel, yang masih setia pada tim Red Bull Racing, baru sekali naik podium. Itu pun berada di posisi ketiga. Bukan cuma ketinggalan jauh dari duo Mercedes, Vettel juga kalah cepat dari pembalap kedua Red Bull, Daniel Ricciardo. “Aku belum pada posisi yang seharusnya bersama mobil ini. Tapi proses itu terus berjalan,” kata Vettel. “Aku harap dalam beberapa seri lagi kami bisa melangkah ke arah yang tepat.” Predikat sebagai juara F1 empat tahun terakhir berturut-turut tentu menjadi beban bagi Vettel. Tak aneh jika dia berulang kali berkeluh kesah soal rupa-rupa hal pada mobil baru F1. “It’s sh*t,” Vettel berkomentar agak kasar soal suara mobil baru F1. Komentarnya dibalas agak sinis oleh pembalap McLaren Mercedes, Jenson Button. “Balapan saja dengan mobil lain jika tak senang di sini. Sebagai pembalap, tak seharusnya kita memberikan pendapat soal suara atau seperti apa rasanya,” kata Button. ●●●

Tak ada imperium yang bertahan selamanya. Sepanjang sejarah, imperium dibangun dan runtuh berulang kali, tak terkecuali di sirkuit F1. Tahun ini, melihat tanda-tandanya, “imperium” Red Bull sepertinya tak mungkin dipertahankan lagi. Sinyal kejatuhan “imperium” F1 yang disokong raksasa minuman energi dari Austria itu sebenarnya tampak sejak masa uji coba beberapa bulan lalu. Selama empat hari uji coba di Sirkuit Jerez, Spanyol, mobil balap Red Bull RB10 yang digeber Vettel dan Ricciardo berulang kali ngadat dan hanya sanggup menuntaskan 21 kali putaran. “Ini tes yang sangat sulit... kami punya masalah dengan mesin Renault dan pendinginan sasis,” kata Christian Horner, bos Red Bull Racing. Aturan baru yang diterapkan di sirkuit F1 tahun ini memang merombak banyak hal di sirkuit, terutama mobil yang bakal digeber. Mesin 2,4 liter V8, yang dipakai sejak 2006, diganti dengan mesin yang lebih kecil, 1,6 liter V6 turbo, disokong sistem hibrid Energy Recovery System (ERS). Dengan teknologi baru ini, Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


sport

Pembalap tim Mercedes, Lewis Hamilton, mengangkat tangan setelah memenangi F1 Grand Prix di Sirkuit Shanghai, Minggu (20/4). Carlos Barria/Reuters

konsumsi bahan bakar dibatasi maksimum 100 kilogram, dipangkas dari semula 150 kilogram. Mesin baru yang dipakai Red Bull, juga oleh Caterham F1, Lotus, dan Scuderia Torro Rosso, yakni Renault Sport Energy F1-2014, belum bisa dipacu sekencang mesin Mercedes-Benz PU106A Hybrid, yang digeber oleh Lewis Hamilton dan Nico Rosberg. Mesin Mercedes ini juga dipakai oleh tim McLaren, Force India, dan Williams. Buktinya terlihat pada daftar sepuluh

pembalap teratas. Tujuh di antaranya menggeber mesin Mercedes. “Sekarang adalah masa-masa yang sulit karena kami berhadapan dengan mobil yang sulit,� Vettel mengakui. David Coulthard, mantan pembalap F1, menilai mobil dan mesin Red Bull ketinggalan beberapa langkah dari Mercedes. Kalah kencang, juga kalah daya tahan. “Mercedes terang lebih cepat, sekitar 30 kilometer per jam pada beberapa kasus dibanding mesin Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


sport

Juara empat kali berturut-turut F1, Sebastian Vettel, dari tim Red Bull Racing, memacu mobilnya pada sesi kualifikasi F1 Grand Prix, Shanghai, Sabtu (19/4). Aly Song/Reuters

Renault,� kata Coulthard beberapa pekan lalu. Apa yang membuat Lewis Hamilton bisa menggeber mobilnya jauh lebih kencang ketimbang mobil Red Bull yang dirancang oleh sang jenius Adrian Newey? Menurut analis F1 dari Sky Sports, Mark Hughes, resep rahasia kedahsyatan mobil balap Mercedes adalah desain kompresor udara dan turbin mesin mereka. Prinsipnya, semakin banyak udara bercampur dengan bahan bakar, tenaga yang dihasilkan semakin besar. Biasanya mobil balap F1 pu-

nya dua turbin. Satu turbin, digerakkan oleh gas buang mesin, berfungsi menyedot udara. Satu turbin lagi berfungsi mengompres udara itu dan menyemprotkannya ke dalam mesin pembakaran, bercampur dengan bahan bakar. Repotnya, gas buang dari mesin temperaturnya sangat tinggi, sehingga menaikkan suhu udara yang disedot. Udara panas buruk bagi mesin. Menurut Mark, para insinyur Mercedes memisahkan posisi dua turbin itu, sehingga panas gas buang tak mempeMajalah detik 28 april - 4 mei 2014


sport

Duo pembalap tim Mercedes, Lewis Hamilton dan Nico Rosberg, merayakan kemenangan di F1 Grand Prix di Sirkuit Shanghai Internasional, Tiongkok, Minggu (20/4). Aly Song/Reuters

ngaruhi udara yang disemprotkan ke mesin. Dengan teknik seperti ini, mesin Mercedes jauh lebih efisien, bisa menghasilkan tenaga lebih besar. Dia menaksir, selisih tenaga yang dihasilkan sekitar 50 tenaga kuda. Sangat berarti untuk adu cepat di sirkuit F1. Tim Mercedes, kata Andy Cowell, Kepala Unit Mesin Mercedes AMG Petronas, diuntungkan karena pembuat mesin dan rangkanya berada

di satu payung perusahaan. “Ini proses yang sangat kompetitif.... Kalian tak tahu berada di mana hingga menyentuh garis finis,� kata Cowell. Bahkan, saat mengujinya di Jerez, mereka belum tahu persis seberapa dahsyat hasil karya mereka. Baru sekarang kelihatan hasilnya setelah melihat dominasi duo pembalap Lewis Hamilton dan Nico Rosberg. ■SAPTO PRADITYO | SKYSPORTS | GUARDIAN | F1 | TELEGRAPH | ESPN

Majalah Majalah detik detik 28 28 april april -- 4 4 mei mei 2014 2014



ekonomi mandiri akuisisi btn

Akuisisi di Ujung Tanduk Keinginan Dahlan Iskan agar Mandiri mencaplok BTN terganjal di mana-mana. Menteri yang lain belum bersepakat.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

S

ELEPAS acara resmi, sudah lazim Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan akan menerima wawancara dengan para wartawan. Begitu pula sehabis penandatanganan nota kerja sama dua perusahaan negara di kantornya, PT Kimia Farma dan PT Garam, pada Selasa, 22 April lalu. Dengan ciri khas sepatu kets (kali ini bermerek “DI 19”), meski mengenakan jas dan kemeja putih, Dahlan Iskan segera mengambil posisi untuk wawancara.

Prosedurnya, setiap kebijakan yang menyangkut pengalihan saham BUMN harus dikaji dalam Komite Privatisasi sebelum mendapat persetujuan Presiden. Hanya sedikit wartawan yang berminat pada urusan garam, yang baru saja digelar acaranya, tapi banyak yang bertanya soal yang sedang diributkan: rencana akuisisi Bank Tabungan Negara oleh Bank Mandiri. Semula Dahlan

menjelaskan dengan nada biasa, soal benefit jika bank yang banyak me­ ngucurkan kredit untuk perumahan menengah ke bawah, BTN, menjadi anak usaha Mandiri, bank dengan aset terbesar di Indonesia. Tapi, begitu ada wartawan yang bertanya apakah ada jaminan BTN tetap mengucurkan KPR bersubsidi kepada masyarakat bawah, Dahlan menjawab dengan nada tinggi. “Jaminan dari siapa, jaminannya bentuknya apa, menurut kamu jaminannya bentuknya apa, hayo,” katanya dengan keras. Begitu kencang suara Dahlan sehingga sejumlah tamu yang datang ke acara tersebut menoleh. Tidak mengherankan nada suara Dahlan mengeras. Urusan akuisisi bank penyalur kredit perumahan itu memang menjadi kontroversi sejak muncul ke publik sepekan sebelumnya. Banyak suara keras, bahkan menentang, aksi korporasi dua perusahaan pemerintah itu. Suara keras terakhir—yang menjadi gong dan rencana ini untuk sementara terhenti—adalah nada keras dari Sekretaris Kabinet Dipo Alam. Ia mengatakan telah menyurati tiga menteri terkait, yakni Dahlan Iskan, Menteri Koordinator Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

Suasana pelayanan nasabah di kantor BTN. detik foto

Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Keuangan Chatib Basri, Direktur Utama Mandiri Budi Gunadi Sadikin, serta Direktur Utama BTN Maryono agar mengkaji ulang rencana akuisisi itu. Dipo mengingatkan para menteri tentang keputusan sidang kabinet pada Januari silam. Saat itu, dalam sidang kabinet diungkapkan bahwa selama masa pemilihan umum, seperti sekarang, para pejabat dilarang membuat keputusan strategis.

“Bahwa menteri dan pimpinan nonkementerian pada masa pileg (pemilu legislatif) dan dan pilpres (pemilu presiden) dilarang mengambil kebijakan strategis dan berdampak luas ke masyarakat dan membebani pemerintah mendatang,� ucap Dipo dalam konferensi pers. Kontroversi memang muncul sejak awal kabar ini muncul. Awalnya, akuisisi akan dibahas dalam rapat umum pemegang saham BTN dan Mandiri pada awal Mei. Para karyawan BTN masih buta soal ini sampai, tiba-tiba, agenda Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

rapat pemegang saham bocor pada Jumat, 11 April. Tapi, ternyata, salah satu isinya adalah membahas rencana BTN diakuisisi meski saat itu belum jelas siapa yang akan mengakuisisi. Serikat pekerja segera menggelar konferensi pers dan berunjuk rasa pada Minggu, 20 April. “Begitu kami pancing, Pak Dahlan bereaksi dengan mengatakan BTN akan diakuisisi Bank Mandiri,” ujar Satya Wijayantara, Ketua Serikat Pekerja Karyawan BTN.

Akuisisi bisa membuat BTN maupun Mandiri menjadi bank yang besar.

Rupanya tidak hanya para karyawan BTN yang sama sekali tidak tahu soal akuisisi ini. Menurut anggota Komisi Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat, Harry Azhar Azis, kebijakan seperti ini mestinya melibatkan Hatta Rajasa dan Chatib Basri karena dua menteri ini, bersama Dahlan,

masuk Komite Privatisasi. “Prosedurnya, setiap kebijakan yang menyangkut pengalihan saham BUMN harus dikaji dalam Komite Privatisasi sebelum mendapat persetujuan Presiden,” ujar Harry. Sehari setelah karyawan BUMN berunjuk rasa, Hatta belum juga mengetahui secara resmi soal akuisisi ini. Hari itu ia hanya menerima surat yang meminta tanggapan rencana akuisisi. Hatta menyerahkan surat tersebut kepada Deputi Menko Perekonomian Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Bobby Rafinus untuk dikaji. “Ini sama sekali belum dibahas. Hanya ada surat, baru saja saya terima, semacam meminta tanggapan dari Kementerian BUMN,” kata Hatta. “Untuk privatisasi saja dibahas dalam tim privatisasi, dibahas dalam komite, apalagi ini sesuatu yang akuisisi.” Nada serupa diungkapkan Chatib Basri. Ia mengatakan sudah menerima surat dari Menteri BUMN tapi belum menjelaskan secara terperinci rencana akuisisi itu. Chatib pun meminta dilakukan pembahasan di Komite Privatisasi karena BTN memiliki karakter khusus sebagai Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

Dahlan Iskan (kiri) dan Dipo Alam (kanan). detik foto

Tap/klik untuk berkomentar

penyalur kredit perumahan. Kini Dahlan Iskan hanya bisa pasrah de­ ngan keputusan tersebut. Padahal, menurut dia, akuisisi bisa membuat BTN maupun Mandiri menjadi bank yang besar. Istilah Dahlan, ­akuisisi akan membuat “tiga pulau terlampaui sekaligus”. Maksudnya, akan memperbesar BTN,

memperbesar Mandiri untuk jadi jago di kawasan regional dan internasional, serta supaya perusahaan besar di Indonesia tidak harus dilayani bank asing. “Kajian sudah sangat mendalam. Kalau dibilang kajian harus mendalam, sudah sangat mendalam,” ujar Dahlan. n Hans Henricus B.S. Aron, Feby Dwi Sutianto | Nur Khoiri

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

Takut Jadi Pegawai Swasta

Pegawai BTN gelisah pencaplokan oleh Mandiri bakal membuat mereka menjadi pegawai swasta, bukan karyawan BUMN. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

R

ENCANA rapat umum pemegang saham luar biasa PT Bank Tabungan Negara itu sudah lama diketahui. Para staf bank yang banyak mengucurkan kredit untuk rumah menengah ke bawah itu adem ayem saja. Agenda yang mereka tahu, rapat bulan depan tersebut sekadar membahas pergantian komisaris. Tidak akan ada perubahan dramatis.

Jika diakuisisi Mandiri, status pegawai BTN adalah swasta, bukan pegawai BUMN. Tapi kejutan besar muncul pada Jumat, 11 April. Muncul kabar bahwa rapat para pemegang saham ini tidak hanya memilih komisaris. Rapat bakal membahas rencana bank itu diakuisisi perusahaan lain. Para karyawan tentu saja gelisah begitu tahu periuk nasi tempat mereka mencari makan akan berganti kepemilikan.

Dengan cepat kabar ini berembus. Kegelisahan pun segera menyebar. Salah satu sumber di BTN bahkan menyebutkan, pemimpin mereka meminta kebocoran agenda rapat pemegang saham itu diusut. Sayangnya, surat tersebut telanjur menyebar luas ke karyawan BTN. “Bahkan sampai menyebar ke kantor cabang di Makassar, Mas,” ujar sumber itu. Direktur Utama BTN Maryono, sampai berita ini diturunkan, belum bersedia memberi komentar. Pesan pendek telepon seluler majalah detik yang dikirim kepadanya belum juga ditanggapi. Kegelisahan pegawai BTN itu satu: status kantornya, yang sekarang masih BUMN, bakal “turun pangkat” menjadi perusahaan swasta biasa. Statusnya bakal setara dengan anak perusahaan Mandiri yang lain, seperti Bank Syariah Mandiri (BSM). “BSM itu kan bukan BUMN, tapi swasta,” kata Satya Wijayantara, Ketua Serikat Pekerja BTN. “Jika diakuisisi Mandiri, status pegawai BTN adalah swasta, bukan pegawai BUMN.” Kekhawatiran menjadi pegawai swasta bukan sekadar masalah status atau gengsi, tapi juga Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

Karyawan BTN berunjuk rasa menolak rencana akuisisi oleh Bank Mandiri. detik foto

soal lain. Misalnya saja ancaman likuidasi. Menurut Satya, jika sewaktu-waktu Mandiri merasa tidak membutuhkan BTN, bank itu tidak perlu repot meminta izin pemerintah untuk melepas BTN, tapi cukup dengan mekanisme rapat pemegang saham. Satya juga cemas kesejahteraan mereka berkurang meski di swasta juga ada tunjangan-tunjangan pegawai. “Di perusahaan swasta memang ada tunjangan kesehatan, tapi tunjangan kesehatan di BUMN memakai aturan sendiri, yaitu berdasarkan kemampuan keuang-

an setiap BUMN, yang rata-rata cukup bagus,� kata Satya. Para karyawan ini masih gelisah meski Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan mengatakan tidak akan ada pemecatan akibat akuisisi. Ia juga menuturkan para pegawai bakal lebih sejahtera jika BTN menjadi anak usaha Mandiri. Sementara para pegawai BTN gelisah pencaplokan bakal membuat kesejahteraan mereka terancam, pihak pengembang perumahan cemas mereka kehilangan partner pembiayaan, Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

Suasana di salah satu kantor cabang BTN. detik foto

terutama untuk permukiman murah. Ketua Umum Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Eddy Ganefo mengatakan tidak ada jaminan BTN tetap mengucurkan kredit bersubsidi Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). “Bank-bank lain tidak sampai 5 persen dalam mengucurkan kredit rumah murah, sedangkan BTN sampai 96 persen,� ujar Eddy. Bisnis inti Mandiri memang sangat berbeda.

Mandiri banyak mengandalkan kredit korporasi, sedangkan BTN bisa dibilang berbisnis di pembiayaan perumahan dengan harga di bawah Rp 200 juta. Direktur Utama Mandiri, Budi Gunadi Sadikin, enggan menanggapi nasib penyaluran FLPP yang selama ini dijalankan BTN. Dia hanya mengatakan, jika BTN menjadi anak usaha Mandiri, hal itu akan menciptakan sinergi dalam pengadaan rumah. n Hans Henricus B.S. Aron | Nur Khoiri

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

Bukan Cuma Urusan BTN Kekurangan pasokan rumah terjangkau menjadi salah satu alasan rencana pencaplokan BTN oleh Mandiri. Tapi kalangan perumahan menyatakan kekurangan rumah bukan masalah BTN.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

D

IDI Supriadi duduk dengan gelisah di kursi plastik merah di teras kantor PT Galaxy Prima Karya di kawasan Mustika Jaya, pinggiran Bekasi, Jawa Barat. Pria 32 tahun itu tidak sendirian. Di dekatnya ada lima pasang suami-istri yang sama seperti dirinya: menunggu salah satu titik terpenting dalam hidupnya. “Saya mau menandatangani akad kredit rumah pertama saya,” ucapnya.

Yang konsisten berbisnis KPR kan BTN, bukan yang lain.

Tinggal di rumah sendiri ia impikan sejak beberapa tahun lalu. Ia pun membayar uang muka Rp 30 juta untuk rumah seluas 36 meter persegi dengan luas tanah 60 meter persegi. Setiap bulan selama 15 tahun mendatang, ia bakal membayar kurang dari Rp 1 juta. Harga

yang dibayar ini, menurut Didi, termasuk murah dibanding perumahan lain. Mereka memang membeli rumah bersubsidi lewat ­program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP). Karena harganya disubsidi, rumah-rumah ini laris manis. “Ini yang lagi antre di depan semua mau membeli rumah di daerah Tambun Sela­tan (Bekasi),” kata Manajer Proyek Galaxy Prima Karya, Bangun Wahyudi. Program subsidi bagi masyarakat berpenghasilan pas-pasan ini menjadi salah satu cara mengatasi kekurangan pasokan rumah terjangkau, yang jumlahnya terus bertambah. Backlog ini menjadi salah satu isu perdebatan apakah BTN akan diakuisisi Mandiri atau tidak. Menteri Badan Usaha Milik Negara Dahlan Iskan menyebut salah satu alasan Mandiri melakukan akuisisi adalah mengurangi kekurangan pasokan rumah ini. Jumlah rumah yang tersedia dan terjangkau di pasar memang sangat kurang. Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Real Estate Indonesia Eddy Hussy mengatakan kekurangan rumah yang tersedia dan terjangkau ini mencapai setidaknya 15 juta rumah. Setiap tahun, kebutuhan Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

Pameran perumahan murah kerap dipenuhi pengunjung. detik foto

bertambah 600-800 ribu rumah, sementara pengembang hanya bisa membangun 400 ribu unit per tahun. “Jadi pertumbuhan permintaannya 200-300 ribu rumah setiap tahun,” ucapnya. “Itu sebabnya, rumah-rumah sederhana yang dibangun pengembang rumah sederhana selalu terjual habis dalam waktu singkat.” Meski pengembang perumahan sederhana sebagian besar mengandalkan pembiayaan

dari BTN, termasuk untuk p ­ rogram FLPP, kekurangan pasokan bukan semata-mata kesalahan bank pemerintah itu. “Yang konsisten berbisnis KPR kan BTN, bukan yang lain,” katanya. Catatan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) juga memperlihatkan bahwa nyaris seluruh program FLPP menggunakan Bank BTN. Bank Mandiri, misalnya, hanya berperan kurang dari 2 persen dalam program bagi warga berpenghasilan pas-pasan tersebut. Karena itu, kalangan pengembang cemas akuisisi BTN ini malah akan membuat pengucuran Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

Pengunjung hadiri pameran perumahan murah yang difasilitasi BTN. detik foto

KPR perumahan menengah ke bawah, yang selama ini lancar, terganggu. “Penggabungan (BTN) ke bank umum (Mandiri) itu sangat riskan bagi kami pengembang perumahan,” kata Ketua Umum Apersi Eddy Ganefo. Hal serupa diungkapkan mantan Ketua Umum Apersi Fuad Zakaria. Fuad mengatakan, mengatasi kekurangan pasokan rumah tak hanya bertumpu pada uang, apalagi membebankannya hanya pada BTN. “Hal-hal lain harus diselesaikan juga,” ucapnya. Ia mencontohkan turunnya dana program

FLPP. “Periode lalu pemerintah menggelontorkan Rp 7 triliun, tapi tahun ini hanya Rp 3,5 triliun, ini kan memperkecil realisasi pemenuhan perumahan rakyat,” ucapnya. Anggaran FLPP memang dipotong pada tahun anggaran ini karena tahun lalu pe­ngucurannya sangat sedikit. Berdasarkan hitungan Fuad, dana sekecil itu hanya akan mampu membangun 50 ribu rumah. “Jadi, kalau BTN dibebani membangun 100 ribu rumah tapi pemerintah malah mengurangi suntikan pembiayaannya, ya tidak bisa juga,” tuturnya. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

Kantor Pusat BTN di kawasan Harmoni, Jakarta Pusat. detik foto

Selain soal pasokan rumah dan pembiayaan, ada satu faktor lagi. Menurut Deputi Perumahan Formal Kementerian Perumahan Rakyat Paul Marpaung, faktor itu adalah tidak adanya sistem sewa-beli. “Sekarang kan belum ada rumah sewa-beli, adanya baru, rumah sewa, dan rumah milik,” ujar Paul. Dia menilai daya beli masyarakat di seluruh

Indonesia tidak sama. Masyarakat berpendapatan rendah, kata Paul, belum tentu bisa membeli rumah tapak atau rumah susun, meski melalui sistem kredit. “Tidak semua masyarakat mampu memiliki rumah,” katanya. “Kalau mampunya sewa, ya seharusnya disediakan rumah sewa sehingga jumlah backlog-nya bisa dikurangi.” n Budi Alimuddin | Nur Khoiri

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


ekonomi mandiri akuisisi btn

Beda Spesialisasi

K

ementerian BUMN memegang empat bank yang memiliki spesialisasi sedikit berbeda. Bank Mandiri dan BNI, misalnya, banyak bermain di sektor korporasi. BRI banyak mengucurkan kredit untuk usaha kecil. Sedangkan bank terkecilnya, BTN, berkonsentrasi menyalurkan kredit perumahan murah dan menengah.

BTN Aset: Rp 131 triliun Laba Bersih: Rp 1,56 triliun Pengucuran Kredit: Rp 99 triliun KPR: Rp 67,9 triliun Non-KPR: Rp 8,6 triliun Modal Kerja: Rp 18 triliun Investasi: Rp 3,9 triliun Sindikasi+direksi/karyawan: Rp 0,6 triliun

BNI Aset: Rp 386,6 triliun Laba: Rp 9 triliun Pengucuran Kredit: Rp 250 triliun Korporasi: Rp 122 triliun Menengah: Rp 31 triliun Kecil: Rp 38 triliun Konsumer: Rp 50 triliun Internasional: Rp 7 triliun Anak Usaha: Rp 11 triliun

Mandiri Aset: Rp 733 triliun Laba Bersih: Rp 18 triliun Pengucuran Kredit (bank saja): Rp 416 triliun Korporasi: Rp 170 triliun Komersial dan Bisnis Perbankan: Rp 163 triliun Mikro dan Retail: Rp 27 triliun Konsumer: Rp 56 triliun

BRI Aset: Rp 626 triliun Laba Bersih: Rp 21 triliun Pengucuran Kredit: Rp 624 triliun Mikro: Rp 133 triliun Retail: Rp 175 triliun Korporasi: Rp 107 triliun Lain-lain: Rp 186 triliun Via Anak Usaha: Rp 23 triliun Sumber: Laporan Keuangan 2013 BNI, BRI, BTN, dan Mandiri

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


bisnis

Begadang Para Freelancer

Sejumlah pekerja profesional menerima pekerjaan lepas dari luar negeri. Situs perantara para freelancer menjadi andalan. Pemasukan bisa puluhan juta rupiah sebulan.

Majalah detik 28 april - 4 Mei 2014


bisnis

Tampilan Odesk.com, salah satu situs yang menjadi perantara freelancer dengan pemberi kerja. Izaac Mulyawan/ANTARA FOTO

T

OMI Budianto, guru sekolah kejuruan bidang multimedia di Semarang, selalu memastikan ada kopi di rumahnya. Pada saat tetangga terlelap, pak guru yang pernah bekerja di rumah produksi, studio animasi, dan stasiun televisi swasta ini sering masih sibuk di depan komputer. Bergelas-gelas kopi menjadi temannya agar tetap bisa berkonsentrasi saat begadang. Tomi memang memiliki “kehidupan malam� di samping mendidik para muridnya pintar

mengolah animasi dengan komputer. Pada malam-malam yang ditemani kopi itu, ia menjadi programmer dan animator lepas yang menerima pekerjaan dari Amerika Serikat, Eropa, dan negara-negara lain. Para klien di ujung lain dunia itu sedang sibuk bekerja saat Indonesia sudah masuk tengah malam dan sebagian besar penduduknya tertidur lelap. Jadi, katanya, “Banyak-banyak menyimpan persediaan kopi untuk menemani kita begadang.� Majalah detik 28 april - 4 Mei 2014


bisnis

Pembuat program komputer. Job seperti ini banyak menjadi sumber rezeki para pekerja lepas asal Indonesia. Mohamad Hamzah/ANTARA FOTO

Tomi merupakan satu dari ratusan ribu pekerja profesional lepas dari Indonesia yang mengandalkan job dari luar negeri. Para pekerja lepas ini memanfaatkan Internet dan situs-situs yang mempertemukan keahlian mereka dengan perusahaan di luar negeri yang membutuhkan jasa dengan biaya jauh lebih miring. Situs-situs yang menjadi andalan para profesional lepas ini antara lain Odesk.com dan Freelancer.com. Ada pula situs spesialis penerjemah lepas, seperti Proz.com. Orang Indonesia yang bersedia menjadi pekerja lepas di Freelancer.

com jumlahnya ratusan ribu. “Di Indonesia, sedikitnya ada 300 ribu freelancer yang tergabung di Freelancer.com,� ucap Helma Kusuma, country manager situs pencari kerja lepas ini. Meski demikian, ia mengakui banyak yang tidak aktif. Mungkin sudah mendaftar tapi kalah bersaing—bisa jadi terlalu mahal meminta tarif atau kualifikasinya terlalu rendah—saat berebut pekerjaan sehingga tidak aktif. Situs-situs ini pada dasarnya mirip. Umumnya memberi semacam peringkat baik bagi pemberi Majalah detik 28 april - 4 Mei 2014


bisnis

kerja maupun bagi si pekerja lepas. Ada pula yang menjadi perantara sampai tahap layanan semacam “rekening bersama”. Jadi si pemberi kerja menitipkan uang kepada pengelola situs dan uang itu cair jika pekerjaan yang diminta sudah dikirim balik. Transaksi bisnis para pekerja lepas itu lumayan besar. Freelancer.com, misalnya, mencatat jumlah honor yang dibayar pemberi kerja dari luar negeri kepada profesional Indonesia via situs ini lebih dari Rp 4 miliar. Tapi rezeki ini tidak dibagi rata. Tiap freelancer berbeda-beda peruntungannya. Tomi, misalnya, mengatakan honor pekerjaan sampingan sebagai animator lepas tidak berbeda jauh dengan gaji sebagai guru. “Kadang melebihi gaji saya sebagai guru,” katanya. Tapi pekerja lepas lain, Fariz Tadjoedin, bisa mendapatkan US$ 3 ribu hingga US$ 10 ribu (Rp 30-100 juta) per bulan dari pekerjaan sebagai freelancer. Bahkan, karena banyaknya proyek

Banyak-banyak menyimpan persediaan kopi untuk menemani kita begadang.

program komputer yang dikerjakan, sebagian diberikan kepada sejumlah rekan. Dengan pemasukan sebesar itu, Fariz menjadikan pekerjaan freelancer sebagai satu-satunya cara mencari nafkah. Fariz, yang berhenti kuliah di Universitas Bina Nusantara pada 2003, mulai menawarkan diri membuat program, membuat situs Internet, atau mengolah data lewat iklan di koran. Perlahan, pada 2007, ia mulai mendapat job dari luar negeri. Saat itu, ia hanya dibayar kurang dari Rp 500 ribu per pekerjaan. Pekerjaan pertama dengan bayaran besar datang dari sebuah bank sperma di Amerika Serikat empat tahun silam. “Mereka membayar saya US$ 3.000 (Rp 30 juta) untuk dua pekan kerja,” ucapnya. Masuk situs pencari kerja lepas tidak berarti pekerjaan langsung dipegang. Tomi, misalnya, mendaftar pada Juli 2012. Tapi baru sekitar sembilan bulan kemudian ia mulai aktif menawarkan diri dan mencari-cari pekerjaan. Ia mulai memasang portofolio terbaik dan memasang harga tidak terlalu tinggi. Sebulan kemudian, ia mulai mendapat pekerjaan perMajalah detik 28 april - 4 Mei 2014


bisnis

Suasana rapat di salah satu kantor. Di banyak perusahaan negara maju, sejumlah proyek sering dikirim untuk dikerjakan para pekerja lepas yang lebih murah. Ari Saputra/detikcom

tamanya. “Proyeknya waktu itu mengerjakan grafis dan animasi sebuah game berbasis Android,” ucapnya. Uang pertama yang didapat sebesar US$ 22. Beberapa perusahaan kemudian “berlangganan” proyek kepadanya. Salah satu perusahaan dari Kanada, misalnya, tiap bulan memesan animasi untuk pemasaran. Bahkan, karena sudah saling percaya, ia dan perusahaan dari

Kanada itu tidak lagi menggunakan perantara, seperti Freelancer.com. Sesekali ia mendapat klien nakal, keringat dan gelas-gelas kopi yang dihabiskan tidak dibayar meski proyeknya sudah selesai. Kadang ada juga klien yang meminta hal cukup sulit, seperti minta video animasi diisi suara dengan orang yang berbahasa ibu bahasa Inggris. ■ Budi Alimuddin

Majalah detik 28 april - 4 mei Mei 2014


bisnis

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


bisnis

Jokowi saat menutup perdagangan pada dua hari setelah pemilihan legislator. Rengga Sancaya/detikcom

D

UA hari selepas pemilihan umum legislatif, Gubernur DKI Jakarta, yang juga dicalonkan sebagai presiden, Joko Widodo, mengunjungi gedung Bursa Efek Indonesia. Direktur Bursa Efek Indonesia Ito Warsito mengajak politikus itu melihat ruang perdagangan saham sekaligus memintanya menutup perdagangan saham pada hari itu. Jokowi semringah, kehadirannya di BEI membawa hoki karena indeks harga saham gabung-

an naik 1,07 persen ke level 4.816. Kenaikan yang lumayan. “Kalau begitu, saya harus seringsering datang ke sini (BEI),� ucap Jokowi. Kita tidak tahu apakah Jokowi mengungkapkan hal itu secara sungguh-sungguh atau sekadar bergurau. Yang jelas, Jokowi hadir di situ atau tidak, indeks di tahun-tahun pemilu memang biasa melaju kencang. Pada 2004, indeks melaju dari 752 melewati garis psikologis 1.000. Pada tahun pemilu berikutnya, indeks berlipat dari 1.300-an menjadi 2.500-an. Tahun Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


bisnis

5000 4500 4000 2014 3500 3000 2500

Harga saham rata-rata Indonesia selalu naik di tahun pemilu. Grafik di samping memperlihatkan bagaimana kenaikan harga pada 2004, 2009, dan 2014.

2009

Mohamad Hamzah/ANTARA FOTO

2004

2000 1500 1000 500 Jan

Feb

Mar

Apr

Mei

Juni

ini pun agaknya bukan kekecualian. Pada awal tahun, indeks masih di kisaran 4.200, tapi sekarang sudah bergerak pada level 4.900. Situasi ini tentu menarik bagi perusahaan yang melepas saham perdana di bursa karena daya serap menguat. “Peluang IPO (pelepasan saham perdana ke bursa) pada tahun pemilu berdampak positif bagi perusahaan,� tutur Norico Gaman, Kepala Riset BNI Securities. Kepala Riset Sinarmas Sekuritas Jeff Tan

Juli

Agust

Sept

Okt

Nov

Des

mengatakan pasar memang berharap kegiatan ekonomi tetap berjalan lancar walaupun pemilu sedang berlangsung. Pemilu legislatif yang baru saja selesai, menurut Jeff, bisa menjadi ukuran untuk menunjukkan kepada pasar bahwa pemilu bisa berjalan dengan lancar dan aman. Dia memprediksi, munculnya beberapa figur calon presiden dan calon wakil presiden yang relatif market friendly akan mendorong IHSG Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


bisnis

Jajaran direksi PT Wijaya Karya Beton, termasuk Direktur Utama Wilfred I.A. Singkali (ketiga dari kanan), saat berbincang dengan calon investor dalam penawaran saham perdana. Puspa Perwitasari/ANTARA FOTO

hingga level 5.000, bahkan bisa mencapai 5.500 apabila kandidat yang market friendly itu lolos menjadi presiden. “Jadi, kalau perusahaan yang mau melakukan IPO, jalan saja karena market positif,� Jeff memberi saran. Saat ini otoritas Bursa Efek Indonesia menargetkan 30 perusahaan melepas saham perdana tahun ini. Separuhnya bakal melepas saham pada semester pertama ini. Perusahaan itu antara lain PT Bank Panin Syariah, PT Bank Ina

Perdana, PT Asuransi Mitra Maparya, dan PT Graha Layar Prima (Blitzmegaplex). Sedangkan PT Intermedia Capital (ANTV), PT Bali Towerindo Sentra, dan PT Eka Sari Lorena Transport baru saja melakukan IPO. Salah satu perusahaan yang akan menggelar IPO pada triwulan pertama tahun ini adalah PT Link Net, anak usaha PT First Media. Direktur First Media, Dicky Setiadi Moechtar, mengatakan proses IPO Link Net dalam tahap finalisasi. Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


bisnis

Presiden Direktur PT Logindo Samudramakmur, Eddy K. Logam (kanan), dalam acara pencatatan saham perdana. Logindo melepas saham pada akhir tahun lalu. Rachman/detikcom

Dia optimistis jadwal IPO tidak akan berubah walaupun saat ini sedang tahun pemilu. “Surat efektif dari Otoritas Jasa Keuangan ditargetkan dalam waktu dekat akan keluar dan diharapkan rencana IPO bisa direalisasi,” ujar Dicky. Bahkan Direktur Perdagangan dan Kepatuhan Anggota BEI, Samsul Hidayat, menyebutkan pemilu tidak akan banyak mempengaruhi keputusan perusahaan melepas saham perdana. “Pemilu hanya menyebabkan perusahaan membuat kalkulasi terkait hasil pemilu, namun

tidak mempengaruhi apakah akan melakukan IPO atau menundanya,” ujar Samsul. Meski pada dasarnya indeks bursa dipandang akan bergerak positif sepanjang tahun, Tonny Setiadi, analis Asjaya Indosurya Securities, menyarankan sebaiknya perusahaan melepas saham setelah presiden baru terpilih. “Setelah presiden dan wakil presidennya kelihatan, saya rasa lebih bagus karena IPO memang cenderung penuh dengan sentimen pasar (positif),” kata Tonny. ■ Hans Henricus B.S. Aron, Dewi Rachmat Kusuma | Nur Khoiri

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


buku

kfoto /deti g n u ag

Orang tua dan ninik mamaknyalah yang menentukan kapan, dengan siapa, dan berapa kali anak itu harus kawin dan bercerai.Â

Judul:

Memang Jodoh

Penulis:

Marah Rusli

Penerbit:

Qanita (Grup Mizan)

Terbitan: Mei 2013

Tebal:

544 halaman

Kala Marah Rusli Menentang Poligami

T

ak putus dirundung tawaran poligami. Begitulah yang dihadapi Marah Hamli, putra bangsawan Minang, tamatan sekolah pertanian di Bogor. Meski telah beristri, Nyai Radin Asmawati (Din Wati), perempuan bangsawan Sunda, Hamli berulang kali ditawari untuk menikah kembali dengan perempuan satu suku bangsa pilihan ninik mamak di kampung halamannya. Atas nama keluhuran adat dan harga diri para bangsawan Padang, bila perlu, Din Wati boleh diceraikan jika menolak dimadu. Tawaran untuk menikah lagi itu tak cuma disampaikan lewat bujuk rayu halus, tapi juga lewat tekanan sidang de­wan adat dengan ancaman hukum-


agung/detikfoto

an dikucilkan dari keluarga besar bila nyata menolak kehendak yang telah mereka putuskan. Bahkan juga ditempuh lewat jalur fitnah dan guna-guna. Bagi para bangsawan Padang di abad ke-19-20, beristri banyak adalah sebuah kelaziman. “Bahkan baik; tanda disukai, dihargai, dan dimuliakan orang� (halaman 337). Dan menikahi perempuan di luar suku bangsanya adalah sebuah kehinaan tiada tara. Begitupun bagi keluarga besar Din Wati, yang juga kaum ningrat sejati. Menikah dengan lelaki dari tanah seberang (Sumatera) dianggap sebagai keputusan celaka. Niscaya, setelah resmi berumah tangga, si gadis akan dijadikannya budak yang dinista oleh keluarga besar si suami. Bahkan, tak jarang dijadikan barang dagangan dan dijual ke Singapura.   lll

Sebetulnya, novel ini berpijak pada kisah nyata kehidupan rumah tangga Marah Roesli (Rusli) bin Abu Bakar dengan Raden Ratna Kencana binti Kartadjumena. Sastrawan yang lahir di Padang, 7 Agustus 1889, itu terusir dari lingkungan keluarga besarnya di Padang karena berkukuh menikahi Ratna, putri Pasundan di Bogor. Hingga ajal menjemput, pada 17 Januari 1968, Rusli tak pernah lagi menjejakkan kaki di tanah kelahirannya. Rusli sengaja menulis novel semiautobiografi ini sebagai kado ulang tahun pernikahan ke-50 pada 2 November 1961. Namun, atas kehendak Marah Rusli sendiri, anak-cucunya baru menerbitkan setelah semua tokoh yang ada dalam novelnya, meski dengan nama yang disamarkan, telah berpulang demi menghindari ketersinggungan keluarga besarnya di Padang. Akhirnya, setelah 50 tahun, Mei 2013, Memang Jodoh diterbitkan oleh Grup Mizan. Di novel ini kita tidak hanya disuguhi sebuah drama pernikahan Hamli dan Din Wati beserta intrik-intrik yang dilakukan keluarganya untuk menghancurkan pernikahan mereka. Kita juga diajak menyelami adat Padang, yang begitu keras mengatur perjodohan dan pernikahan yang merupakan hak mutlak orang tua. “Anak yang akan dikawinkan tak tahu-menahu dan tak suka-menyuka dalam perkawinannya; melainkan harus menurut dengan buta tuli kemau-


Marah Rusli dan Raden Ratna Kencana bersama 9 dari ke11 cucunya. Repro: agung/detikfoto

an orang tuanya, ninik mamaknya, dan kaum keluarganya. Orang tua dan ninik mamaknyalah yang menentukan kapan, dengan siapa, dan berapa kali anak itu harus kawin dan bercerai...â€? (halaman 155). Lewat tokoh Hamli, penulis menyampaikan kritik yang tajam terhadap adat Padang yang demikian keras dalam menentukan jodoh bagi kaumnya. Di sisi lain, tergambar kegigihan sikap penulis lewat Hamli dalam berjuang membebaskan dirinya dari adat yang membelenggu kebebasan individunya dalam mencari dan memilih pasangan hidup. Lewat novel ini, Marah Rusli, yang lebih dulu populer lewat karya Sitti Nurbaya, sengaja ingin mengingatkan perihal kepincangan-kepincangan pelaksanaan adat-istiadat yang tak baik lagi dipertahankan. Cara-cara perkawinan di Minangkabau dianggap telah banyak dilebih-lebihkan, sehingga yang pada mulanya baik menjadi terlalu ranum hingga tak layak lagi dimakan karena terlalu masak. Menurut tuturan sang cucu, Rully Roesli, di pengantar novel ini, Marah Rusli tergolong pribadi yang lengkap. Sebagai novelis legendaris, dia juga bersetia pada profesinya sebagai dokter hewan. Ia pernah bertugas ke berbagai pelosok Nusantara, termasuk di Kota Blitar, Jawa Timur. Di sana, ia turut menghadapi dahsyatnya letusan Gunung Kelud pada 1919. Pada saat revolusi kemerdekaan, Marah Rusli bergabung dengan Angkatan Laut RI di Tegal, dengan pangkat terakhir mayor. Saat berdinas di Semarang, dia turut mendirikan PSIS pada 1950, dan menjadi Komisaris PSSI Jawa Tengah. n SUDRAJAT

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

pameran

Berbincang Batu pada Clara Dalam detailnya, batu menjadi ruang perenungan tanpa batas. Tentu ini menjungkirbalikkan persepsi yang selama ini dipercaya secara luas.

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

pameran

B

atu 9 dalam empat kanvas menempatkan kita seolah-olah sedang berdiri di bibir tebing karang di tepi samudra. Karangnya dilukiskan dalam detail, seperti melihat melalui kaca pembesar. Berlajur-lajur, dan setiap lajur punya pola gerigi yang berbeda

satu sama lain. Batu tak menjadi “oh cuma batu� di tangan Clara Pek Veis. Dia memberi peran bagi benda yang sering dianggap tak penting ini. Peran batu dalam sebuah lanskap bukan semata-mata onggokannya, melainkan detailnya yang menyimpan keindahan. Di bawah kaca pembesar pula kerikil jadi berwarna-warni dan bersinar. Mungkin itu sebabnya Clara memberi tajuk Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

pameran

pameran tunggal pertamanya ini “Nothing is Something”. Yang dianggap “nothing” oleh orang lain adalah “something” bagi Clara. Sesuatu yang berarti. Rangkaian lukisannya dapat dinikmati pada 19-29 April 2014 di Galeri Cipta III Taman Ismail Marzuki, Jakarta.

Chandra Johan, pelukis yang memberi pengantar pameran, menyebut pemilihan batu sebagai subyek lukis adalah simbol keberhasilan Clara memiliki ruang privat. Ruang privat simbolik yang sangat terbatas sebagai perempuan, terlebih istri seorang duta besar. Clara Zondag adalah istri Duta Besar Yunani untuk Indonesia, Georgios Veis. Karya-karyanya berfokus pada satu subyek, yaitu batuan. Sederhananya, bisa jadi karena di Yunani, negeri keduanya setelah Indonesia, Clara hidup di lingkungan yang berbukit-bukit, pemandangan Santorini yang berbatu-batu, puing-puing dari masa lampau, atau pulau dan laut dengan karang batunya. Namun, di lapis lebih dalam, lewat bebatuan, yang dilukis dengan teknik tekstur tebal, Clara menawarkan gagasan tentang nilai-nilai dan maknanya. Dari sesuatu yang sangat sederhana dan dapat ditemui berserakan di mana-mana, Clara membuatnya eksis. Dia menjungkirbalikkan persepsi dengan “mengangkat” derajat batu ke posisi tertentu hingga berbeda nilainya. Perlu pengelolaan tersendiri untuk menMajalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

pameran

jungkirbalikkan persepsi hingga menghadirkan makna, filosofi, serta nilai-nilai batu. Sepotong batu bisa menjadi sangat puitis di tangan penyair dan bisa membangkitkan citra surreal di tangan perupa. Ambil contoh, di tangan penyair Michael Blumenthal, batu melambangkan kuasa laki-laki atas perempuan, tapi kemudian perempuan juga yang menenggelamkannya ke dasar lautan. Maka batu di sini melambangkan daya hidup yang terus-menerus harus dipanggul laki-laki meskipun akhirnya sia-sia. Bagaimana bentuk batu yang tidak definitif itu dapat diasosiasikan dengan hal lain, yakni bentuk dan ruang, adalah dengan membiarkan ruang kosong yang lebih luas guna membangun gagasan less is more. Hingga tak ubahnya zikir visual ketika Clara tertegun dengan kerasnya batu, terpesona oleh tekstur dan permukaan batu yang kasar, hingga keberanian melukiskannya secara berulang-ulang. Clara pertama-tama mengisolasi batu dari lingkungan alamiahnya, lalu memaknainya di atas bidang kosong yang luas dengan warnaMajalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

pameran

warna kontras. Hasilnya, kita tak lagi terpaku pada batu itu semata, tapi juga keseluruhan elemen ruang dan bentuk yang diciptakannya. Dari cara penyajian demikian, Clara memiliki kecerdasan visual, selain mata yang sudah terasah, untuk mengangkat hal-hal sepele apa

pun menjadi sesuatu yang menarik. Bahwa melukis bukan sekadar mengisi waktu luang atau semata-mata hobi nyonya pejabat, melainkan sebuah ekspresi diri dari ruang privat yang sudah dimilikinya. Nothing is Some­thing adalah kejujuran Clara tentang kesungguhannya dalam melukis. â– SILVIA GALIKANO

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

FILM

Yang Terbaik dari

Nicolas Cage Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

FILM

Tap untuk melihat Video

Judul: Joe Genre: Drama ordon Sutradara: David G Green wkins Skenario: Gary Ha

Produksi: ons Roadside Attracti age, Tye Pemain: Nicolas C ulter Sheridan, Gary Po enit Durasi: 1 jam 56 m

Seorang remaja menemukan sosok ayah pada diri Joe, laki-laki paruh baya yang berjuang melawan masa lalunya. Sedangkan konflik di desa tempat mereka tinggal makin menyeret Joe ke arah yang tidak dia inginkan.

S

erombongan laki-laki masuk hutan di pinggiran Texas. Masingmasing memanggul jeriken di punggungnya dan menggenggam benda mirip palu di tangannya. Ada selang yang menghubungkan jeriken ke ujung pegangan palu. “Nah, pukulkan yang keras. Harus keras suMajalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

FILM

paya bisa masuk ke pohon,� seorang mandor memberi instruksi kepada Gary (Tye Sheridan), remaja 16 tahun yang merupakan pekerja baru. Gary memompa jeriken menggunakan tuas di atas pundaknya. Cairan, yang tak lain adalah racun, mengalir dari jeriken ke ujung palu yang punya “duri-duri� runcing berlubang. Dia pukulkan ujung palu ke pohon hingga duri-durinya

menancap dan cairan yang keluar dari duri itu terserap masuk ke dalam pohon. Baru tadi Gary datang kepada Joe (Nicolas Cage), pemimpin rombongan, ketika para pekerja ini beristirahat. Gary minta pekerjaan untuk dia dan ayahnya yang sudah tua dan penganggur, pekerjaan apa saja. Joe pemilik usaha mematikan pohon-pohon di hutan dengan cara menyuntikkan racun. Setelah pohon-pohon mati, perusahaan kayu akan masuk dan membelinya dengan harga murah karena yang dibeli pohon mati. Ya, pekerjaan Joe ini sebetulnya ilegal, hasil main mata dengan pihak yang sudah lama mengincar sebidang lahan tapi maunya beli dengan harga sangat murah. Pekerjaan ini butuh banyak tenaga agar cepat selesai. Karena itu, Joe menerima Gary tanpa banyak tanya. Joe suka dengan kerja pegawai barunya, Gary. Pekerjaan dia selesaikan cepat dan benar. Sebaliknya dengan ayah Gary, Wade (Gary Poulter), yang kerap kedapatan sedang duduk-duMajalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

FILM

duk saja pada saat orang lain bekerja. Belum lagi dia sering tanpa izin dan tanpa merasa bersalah meminum persediaan air minum pekerja lain. Hanya sehari Wade bekerja. Setelahnya, Joe tidak lagi butuh tenaganya. Joe baru paham kondisi sebenarnya keluarga Gary ketika dia mengantar remaja ini pulang. Gary ternyata satu-satunya anggota keluarga yang “sehat�. Wade pemabuk, suka memukul, dan tak jarang meminta uang hasil keringat putranya. Ibunya teler sepanjang waktu dengan selinting ganja di tangan. Kakak perempuannya tidak bisa bicara, atau lebih tepatnya, seumur hidup Gary tidak pernah mendengar kakaknya bicara. Segera Joe jadi figur ayah bagi Gary. Tentu

Film ini mendapat pujian karena kekuatan dan kedalaman ceritanya yang mengharukan serta mendasarkan pada kekuatan karakterkarakternya.

ini tidak menyenangkan bagi Wade. Selain dia digantikan, setoran untuknya berkurang. Wade lalu bersiasat dengan Willie-Russel (Ronnie Gene Blevins), orang yang pernah terlibat perkelahian dengan Joe di sebuah pub, untuk menyingkirkan Joe. Joe, yang merupakan adaptasi novel karya Larry Brown, adalah cerita tentang persahabatan, kekerasan, dan pembalasan dendam. Film ini mendapat pujian karena kekuatan dan kedalaman ceritanya yang mengharukan serta mendasarkan pada kekuatan karakter-karakternya. Alurnya yang lambat memberi kesempatan kepada para aktor menunjukkan kemampuan mereka. Di atas semua

Majalah Majalah detik detik 28 21 april - 27- 4 april mei 2014


seni hiburan

FILM

itu, Joe mengembalikan Nicolas Cage ke akar indie-nya melalui karakter Joe Ransom, yang dibawakannya dengan sangat baik: laki-laki paruh baya yang berupaya mengalahkan dirinya sendiri. Joe yang pemarah dan peminum sekaligus berhati lembut itu tampak berusaha lari dari masa lalunya. Sudah terlalu lama Cage memerankan ka-

rakter-karakter dangkal, seperti di Bangkok Dangerous (2008) atau Trespass (2011). Penonton bahkan hampir lupa aktor ini berbakat. Setelah menonton aktingnya di Joe, tak aneh jika muncul perkiraan Cage akan jadi McConaughey berikutnya, yang berhasil masuk ke jajaran aktor A-list setelah bertahun-tahun duduk di golongan yang “tonton-DVD-nya-saja�. Tye Sheridan memerankan remaja yang mencari sosok ayah dan dia menemukan mentor itu pada Joe. Sheridan pernah memerankan tokoh serupa dalam Mud (2012) dan, agar tidak terulang yang ketiga kali, sepertinya Sheridan mesti mulai menjauh dari peran tipikal orang kalah begini. Penampilan paling otentik diberikan Gary Poulter sebagai Wade. Poulter adalah gelandangan yang direkrut casting director. Dia tidak pernah berakting sebelumnya, tapi penampilannya luar biasa memerankan seorang pemabuk yang egois. Semestinya karakter Wade jadi jembatan bagi Poulter menapak karier sebagai Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

FILM

aktor, tapi rencana Sang Maha-sutradara lain lagi. Poulter meninggal pada Februari 2013 dalam usia 53 tahun, tenggelam di danau seusai pesta minum, tak lama setelah film rampung. Bagi Poulter-lah Joe diperuntukkan. Intensitas-

nya cocok dengan intensitas Cage. Penokohannya yang nyaris nyata itu menyuguhkan sebuah realisme sejati sinema yang secara apik kadang membungkam kebintangan Cage. â– Silvia Galikano

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

Film Pekan Ini

TRANSCENDENCE D r.

Will Caster (Johnny Depp) memiliki impian menciptakan sebuah teknologi komputer supercanggih yang kemampuannya akan lebih besar dari kepintaran kolektif semua manusia yang pernah ada. Saat usahanya hampir berhasil, ia ditembak kelompok yang menyebut diri mereka sebagai “gerakan antiteknologiâ€?. Dalam keadaan Will sekarat, sang istri, Evelyn (Rebecca Hall), dan sahabatnya, Max (Paul Bettany), berusaha menolongnya de­ngan menghubungkan isi otak Will ke dalam teknologi komputer yang sedang dikembangkannya. Usaha ini ternyata membawa bencana, mengancam kelangsungan umat manusia di bumi.

Jenis Film: Action, Mystery, Sci-fi Produser: Kate Cohen, Broderick Johnson, Andrew A. Kosove Produksi: Alcon Entertainment Sutradara: Wally Pfister Durasi: 119 menit

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

K

Film Pekan Ini

ehidupan

Jeremy (Rio Dewanto) yang mulai bosan de­ ngan pekerjaan dan rutinitas kantorannya berubah ketika dia bertemu dengan Sera (Dhea Seto), yang juga sedang mencari jati dirinya dan bosan dengan dunia remaja yang menurutnya monoton.

ME & YOU VS THE WORLD Awal pertemuan ketika Jeremy sedang presentasi soal rafting dengan Kepala Sekolah (Joe "P. Project"). Presentasi Jeremy ditolak karena dianggap terlalu berbahaya untuk anak-anak SMA, dan Sera ikut menolak kegiatan itu. Sebenarnya, bos Jeremy (Piyu) juga menolak rencana Jeremy.

Tetapi Jeremy dan Baron (Gofar Hilman) tidak menyerah. Jenis Film: Drama Produser: Gope T. Samtani Produksi: PT Rapi Films Sutradara: Fajar Nugros Durasi: 90 menit

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


seni hiburan

Film Pekan Ini

THE LAST EXORCISM PART II

T

h e Last Exorcism Part II akan melanjutkan

kisah di akhir film pertamanya. Nell Sweetzer ­(Ashley Bell) tidak bisa mengingat siapa dirinya setelah peristiwa menyeramkan dengan iblis Abalam. Setelah kejadian itu, Nell mendapatkan perawatan medis dan psikologis dari seorang dokter. Nell, yang berangsur membaik, kini pindah ke New Orleans di sebuah rumah transisi. Dibantu ahli terapi Frank Merle (Muse Watson), Nell berusaha hidup normal. Namun teror belum sepenuhnya hilang. Masih ada kekuatan hitam dalam dirinya. Perlahan, Nell mulai merasa masih diikuti iblis yang pernah menyiksanya.

Jenis Film: Horor Produser: Marc Abraham, Eli Roth, Eric Newman, Thomas A. Bliss Produksi: STUDIOCANAL Sutradara: Ed Gass-Donnelly Durasi: 88 menit

Majalah Majalah detik detik4 -- 10 april november - 4 mei 2014 2013 Majalah detik 428 10 november 2013


seni hiburan

agenda

april-MEI 0 3 7 2

Pameran Kartun Akbar

Solo International Cartoon Exhibition (SINCE) 2014 Monumen Pers Nasional, Solo Sekretariat: Jalan Arum Ndalu 3 Mangkubumen Solo (085226778857)

2014 Europe on Screen 2–11 Mei: Erasmus Huis, Goethe Haus, Institut Français

Indonesia, Istituto Italiano di Cultura, Universitas Tarumanagara, dan Taman Kodok, Menteng. 3 & 5-10 Mei: Alliance Francaise Medan.

3-4 Mei: Amphitheatre Pan Pacific Nirwana Resort Bali 5 & 7 Mei: Gedung Vicom Institut Seni Indonesia, Denpasar 6 & 8 Mei: Gallery/Kebun Alliance Francaise, Denpasar

30 WIB 0 0 . 0 2 pukul

Konser Jakarta Enam Senar “Maaf Kami Lupa” Gedung Kesenian Jakarta Tiket Rp 75.000 & Rp 100.000 Informasi tiket: 021-3441892, 085715911169 (sms only)

2

MEI

6-9 Mei: Universitas Andalas & Universitas Negeri Padang 8-9 Mei: Bursa Pengetahuan Kawasan Timur Indonesia,

Makassar

8-9 Mei: Auditorium Institut Francais-Indonesia, Yogyakarta 8-10 Mei: Main Gallery Lawangwangi, Bandung 9-11 Mei: Episentrum Ulee Kareng, Aceh 10-11 Mei: Auditorium Institut Francaise-Indonesia

All screenings are for free

0 WIB 0 . 0 2 l u puk

Internationaal Danstheater Gedung Kesenian Jakarta

Majalah detik 28 april - 4 mei 2014


Alamat Redaksi : Aldevco Octagon Building Lt. 4 Jl. Warung Jati Barat Raya No. 75, Jakarta 12740 , Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: redaksi@majalahdetik.com Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp. @majalah_detik

majalah detik

Tap untuk kembali ke cover


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.