Detik 132

10 tahun monorel molor VIEW NTER I a

d a K A “T uksi instrteli in d” i masj

F KALLA

JUSU

EDISI 132 | 9 - 15 JUNI 2014

DAFTAR ISI Edisi 132

9 - 15 juni 2014

Fokus

Pengakuan Mantan Pasukan Nasi Bungkus “Saya dibayar Rp 2,5 juta per bulan. Mereka bilang jangan sampai ada yang boleh tahu kalau kita kerja kayak gitu.”

Nasional

kriminal

n Ketika Pendulum Demokrat Berayun

n Pencuri Itu Oknum Sersan Satu

n Adu Kuat Serangan Darat

hukum

internasional

n Saat Intoleransi Usik Yogya

ekonomi

n Mencari Damai di Normandia n Hantu Pemerkosa di Kampus Amerika n Piala Dunia (bukan) untuk Amanda

interview

n 10 tahun proyek mangkrak n Satu Dekade Belum Terasa n Setiap 10 mobil 6 lewat cawang

bisnis

n Jusuf Kalla

n Omzet Tambun Fashion Orang Gemuk n Saat Samsung Pilih vietnam

kolom

buku

n Menangkal Kampanye Hitam

n Potret gairah Politik Kiai NU

sisi lain capres

lensa

n Ademnya Prabowo-Jokowi, Hangatnya Hatta-JK

sport

n Terciprat Dana Pilpres

people n Sabetan Maut ‘Samurai’ Bulu

Seni hiburan

n Taylor Swift Merahkan Jakarta

n Rio Haryanto | Elle Fanning | Ridwan Kamil

gaya hidup

n Tentang Penyihir Seanggun NefertitI n film pekan ini n agenda n Tak Cuma Kurus yang bisa cantik!

Cover: Ilustrasi: Kiagus Auliansyah @majalah_detik

n Lucunya Bayi Orangutan di Nyaru Menteng majalah detik

n sushi higHtech

Pemimpin Redaksi: Arifin Asydhad Wakil Pemimpin Redaksi: Iin Yumiyanti Redaksi: Dimas Adityo, Irwan Nugroho, Nur Khoiri, Sapto Pradityo, Sudrajat, Oktamandjaya Wiguna, Arif Arianto, Aryo Bhawono, Deden Gunawan, Hans Henricus, Silvia Galikano, Nurul Ken Yunita, Kustiah, M Rizal, Budi Alimuddin, Pasti Liberti Mappapa, Monique Shintami, Isfari Hikmat, Bahtiar Rifai Bahasa: Habib Rifa’i, Rahmayoga Wedar Tim Foto: Dikhy Sasra, Ari Saputra, Haris Suyono, Agus Purnomo Product Management: Sena Achari, Sofyan Hakim Creative Designer: Mahmud Yunus, Kiagus Aulianshah, Galih Gerryaldy, Desy Purwaningrum, Suteja, Mindra Purnomo, Zaki Al Farabi, Edi Wahyono, Fuad Hasim, Luthfy Syahban.

Kontak Iklan: Arnie Yuliartiningsih, Email: sales@detik.com Telp: 021-79177000, Fax: 021-79187769 Direktur Utama: Budiono Darsono Direktur: Nur Wahyuni Sulistiowati, Heru Tjatur, Warnedy Kritik dan Saran: appsupport@detik.com Alamat Redaksi: Gedung Aldevco Octagon Lantai 2, Jl. Warung Jati Barat Raya No.75 Jakarta Selatan, 12740 Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: redaksi@majalahdetik.com Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp.

lensa

Terciprat Dana Pilpres

Tap untuk melihat foto UKURAN BESAR

Foto: Ari Saputra, Rachman Heryanto/detikcom. Video: Ari Saputra. Editing: Galih Geraldy

Bisnis jasa konfeksi dan sablon turut kecipratan rezeki pesta demokrasi pemilihan presiden 2014 dari tim sukses. Salah satunya usaha konfeksi kaus di Tebet, Jakarta. Permintaan kaus melonjak hingga 10 ribu helai per hari khusus kaus capres Prabowo maupun Jokowi.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

lensa

Seorang pekerja rehat di sela-sela aktivitasnya menjahit pesanan kaus Selasa (3/6). Sedikitnya capres yang berlaga membuat pesanan atribut tidak seramai pada pilpres lima tahun lalu.

lensa

Kertas sablon cetak berserakan. Teknik pres ini lebih cepat daripada teknik lama, yakni dengan cat, karena tidak menunggu kering.

Para pekerja menyablon atribut kampanye Jokowi-Jusuf Kalla di Sekretariat Nasional Jokowi, Jalan Brawijaya, Jakarta, Senin (2/6).

lensa

Kesibukan lima tahunan ini, menurut pengelola konfeksi, semakin meredup karena mulai tergeser oleh kampanye digital/gadget.

lensa

Masa kampanye terbuka akan berakhir pada 5 Juli 2014. Pasangan Prabowo-Hatta dan Jokowi-Kalla bersaing memperebutkan sekitar 190 juta suara pemilih.

nasional

Ketika Pendulum Demokrat Berayun Majalah detik 9 - 15 juni 2014

nasional

Sikap netral Partai Demokrat tak membuat para elitenya bersikap sama.

Mendukung pasangan tertentu dengan mengklaim suara partai dinilai blunder.

Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Marzuki Alie Hasan/detikcom

W

akil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Marzuki Alie serius menyimak pidato calon presiden Prabowo Subianto di acara Deklarasi Pemilu Berintegritas dan Damai untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2014, yang digelar Komisi Pemilihan Umum di

gedung Bidakara, Jakarta, Selasa malam, 3 Juni lalu. Kemeja putih lengan pendek yang dikenakannya tersemat lambang burung garuda warna merah menyala serta pin bergambar Prabowo Subianto-Hatta Rajasa di dada kanan dan kirinya.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat itu sesekali memberikan aplaus kepada jago yang didukungnya itu, seraya mengacungkan telunjuk, tanda nomor urut satu yang digunakan pasangan itu pada ajang pemilihan presiden 2014. “Saya semakin bangga. Tak salah saya mendukung beliau,� katanya.

Ditemui di ruangannya, gedung DPR, Jakarta, Rabu, 4 Juni lalu, Marzuki menyebut Prabowo memiliki jiwa pemimpin. Kualitasnya juga tak perlu diragukan. Sejak KPU menetapkan dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, mantan peserta konvensi capres Partai Demokrat ini sudah menetapkan pilihan pada Prabowo-Hatta. Ia bahkan berkomitmen memMajalah detik 9 - 15 juni 2014

nasional

Presiden Yudhoyono menerima Prabowo dan Hatta Rajasa di Istana Merdeka, Jakarta, beberapa waktu lalu. Kunjungan ini terkait dengan niat keduanya maju dalam bursa pilpres.

Abror Rizki/Rumnggapres

bantu pemenangan pasangan yang diusung Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional, Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, dan partai nonparlemen Partai Bulan Bintang itu.

Pria asal Palembang, Sumatera Selatan, ini mengatakan, di partainya bukan hanya dia seorang yang mendukung Prabowo-Hatta.

Ia mengklaim pada Rapat Pimpinan Nasional Demokrat, yang digelar pertengahan Mei lalu, suara kader bulat mendukung PrabowoHatta. “Itu karena visi-misi Prabowo-Hatta ini Demokrat banget. Sejalan dan segaris de­ngan pemerintahan Pak SBY dan partai kami,” ujar-

nya. “Kalau ada yang mendukung (pasangan) yang lain, itu tidak jelas (dukungannya).”

Kecenderungan mendukung Prabowo-Hatta kian tampak ketika Prabowo diundang untuk memaparkan visi dan misinya di hadapan para elite Demokrat, Ahad, 1 Juni lalu. Seusai acara yang tak dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono—Ketua Umum Demokrat―itu, menurut Marzuki, partai menginstruksikan seluruh de­wan pimpinan daerah di 33 provinsi untuk mensosialisasikan visi-misi PrabowoHatta kepada masyarakat.

Ucapan Marzuki segendang-sepenarian dengan Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Majalah detik 9 - 15 juni 2014

nasional

Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan Lamhot/detikcom

Hasan. Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah itu menuturkan, visi dan misi Prabowo-Hatta segaris de­ngan partainya. “Ini modal besar untuk memimpin pemerintahan lima tahun ke depan,” tutur Syarief dalam acara di Hotel Sahid, Jakarta, itu.

Pemaparan visi Prabowo itu kemudian dilaporkan kepada Yudhoyono. Namun apa pendapat dan sikap SBY, majalah detik belum mendapatkan jawaban. Syarief tak merespons

panggilan telepon maupun pesan singkat yang dikirim kepadanya. Mengenai hal ini, Marzuki menyebut ketua umum partainya itu tidak akan menyatakan dukungan secara resmi kepada salah satu pasangan calon. “Sebagai negarawan, Pak SBY tak perlu memihak secara resmi. Biarkan kami-kami yang menyampaikan dukungan,” ucapnya.

Bukan hanya Marzuki yang kepincut pada program Prabowo jika menjadi presiden. Satu per satu elite Demokrat merapat ke kubu bekas Panglima Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat itu, termasuk adik ipar SBY, yang juga anggota Dewan Pembina partai, Pramono Edhie Wibowo.

Melalui siaran persnya, beberapa jam setelah Prabowo menyampaikan visi-misi, Pramono menyatakan dukungan kepada pasangan tersebut.

Peserta konvensi capres Demokrat ini juga berkomitmen mengarahkan konstituen dan relawannya untuk mendukung pemenangan PrabowoHatta pada pilpres 2014.

Lewat akun twitter @edhie­wibowo_55, Pramono menyatakan, meski Demokrat bersikap netral, eks Kepala Staf TNI AD ini tidak akan Majalah detik 9 - 15 juni 2014

nasional

Ketua Umum Partai Demokrat Yudhoyono saat memimpin Rapimnas Demokrat di Jakarta, 18 Mei. Dalam kesempatan itu, Yudhoyono menyatakan Demokrat netral dalam pilpres 2014.

Abror Rizki/Rumnggapres

golput pada pilpres 9 Juli mendatang. “Ada yang bertanya mengapa mendukung Prabowo-Hatta? Jawaban saya, program-programnya jelas melanjutkan apa yang sudah dilakukan oleh pemerintahan Presiden SBY dan prorakyat,” demikian cuit Pramono.

Namun, meski “pendulum” Demokrat mulai berayun ke kutub Prabowo-Hatta, bukan berarti semua kader mendukung pasangan itu.

Sejumlah petinggi lain memilih menyokong pasangan nomor urut 2, Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK). Sekretaris Dewan Kehormatan yang juga sekretaris konvensi capres Partai Demokrat, Suaidi Marasabessy, misalnya. Ia mendukung Jokowi setelah partainya bersikap netral dan membebaskan kadernya untuk memilih.

Purnawirawan jenderal bintang tiga ini membantah suara partainya bulat mendukung Prabowo-Hatta. Sebab, dalam Rapimnas tak disebut dukungan terhadap pasangan tertentu.

“Sikap resmi Pak SBY mau koalisi ke mana kan belum ada. Jadi kami kader bebas memilih,” kata Suaidi, yang bergabung dalam tim sukses Jokowi-JK. Suaidi tak sendiri. Anggota Dewan Pembina yang juga peserta capres konvensi Partai Demokrat, Sinyo Harry Sarundajang, akhir Mei lalu juga menyatakan dukungan terhadap Jokowi-JK. Gubernur Sulawesi Utara itu tertarik pada sosok Jokowi yang sederhana dan pekerja keras, serta program kesejahteraan rakyat yang diusung Jokowi-JK. Ia juga siap memenangkan pasangan ini di tiga provinsi, yakni Sulawesi Majalah detik 9 - 15 juni 2014

nasional

Ketua Umum Partai Demokrat Yudhoyono berbincang dengan pengurus partai dalam Rapimnas Demokrat di Jakarta, 18 Mei 2014.

Abror Rizki/Rumnggapres

Utara, Maluku, dan Gorontalo.

Sebelumnya, peserta konvensi Demokrat, Anies Baswe­ dan, bergabung dalam tim pemenangan Jokowi-JK. Setelah Sarundajang, giliran pemenang konvensi, Dahlan Iskan, yang menggelar deklarasi dukungan relawan kepada Jokowi-JK. Dalam deklarasi di Sentul Convention Center, Bogor, Sabtu, 31 Mei lalu, Dahlan

menyebut mayoritas dari ribuan rela­wannya ikut mendukung Jokowi-Kalla. Menteri Badan Usaha Milik Negara ini merasa sikap dan pembawaannya terefleksi pada pasangan tersebut.

Pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada, Arie Sudjito, menilai, meski partai menyatakan sikap netral, wajar apabila kader atau tokohnya mendukung pasangan tertentu.

“Karena ini pilpres, bukan pileg, yang memang harus mendukung penuh keputusan partai. Ini pilihan individu,” ujar Arie.

Adapun pengamat dari Universitas Indonesia, Arbi Sanit, berpendapat Yudhoyono memilih bersikap netral karena ia menjaga stabilitas demokrasi di Indonesia. Sayangnya, sikapnya itu tak diikuti para petinggi partainya, yang justru saling mengklaim dan mencatut dukungan.

Padahal dukungan pada pasangan tertentu semestinya bisa disampaikan secara personal, bukan mengklaim sebagai sikap partai. “Ini blunder. Ini yang membuat publik menilai sikap SBY plinplan karena ulah para pencatut,” tuturnya. ■ KUSTIAH | M. RIZAL

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

nasional

Adu Kuat

Serangan Darat kedua kubu mengerahkan Para kepala daerah, dari gubernur hingga bupati, untuk memenangkan pasangan capres dan cawapres masing-masing.

Dikhawatirkan terjadi mobilisasi PNS dan penggunaan anggaran negara.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

nasional

T

ahapan pemilihan presiden 2014 resmi dimulai seiring dengan masuknya masa kampanye pilpres 2014, 4 Juni hingga 5 Juli mendatang. Laksana pertempuran, dua kubu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang berlaga, yakni Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla, menyiapkan berbagai strategi untuk menang.

Ketua tim sukses Prabowo-Hatta, Mahfud Md., menyebut kubunya melancarkan strategi “serangan� udara dan darat. Strategi udara yang dimaksud Mahfud adalah penyampaian visi dan misi pasangan Prabowo-Hatta. Sedangkan serangan darat yang dilakukan adalah mengintensifkan kampanye di kantong-kantong pendukung pasangan nomor urut satu itu. “Kami gunakan strategi perang, serangan

Ketua tim sukses Prabowo-Hatta, Mahfud Md., dalam sebuah acara konsolidasi tim sukses di Jakarta, Selasa (3/6).

Rachman/detikcom

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

nasional

darat melalui kantong-kantong dengan peta yang sudah kita ketahui,” kata Mahfud saat ditemui majalah detik.

Sebagai bagian dari serangan darat itu, kubu Prabowo-Hatta juga mengerahkan sejumlah kepala daerah yang berasal dari partai Koalisi Merah Putih, yang mengusung pasangan ini, yakni Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional, Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, dan partai nonparlemen Partai Kita tidak akan lagi Bulan Bintang.

Setidaknya ada 17 kepala daerah dari melakukan deklarasi seluruh Indonesia yang dilibatkan dadan pidato, tetapi lam tim pemenangan Prabowo-Hatta. langsung main dari Dalam pertemuan yang berlangsung pintu ke pintu. dua jam di Hotel Four Seasons, Kuningan, Jakarta Pusat, Selasa, 3 Juni lalu, 17 kepala daerah yang hadir siap memenangkan Prabowo-Hatta di daerahnya.

“Kita tukar pikiran bagaimana memenangkan, dan beberapa gubernur dan bupati di dalam koalisi menyatakan siap memenangkan Prabowo-Hatta,” ujar Mahfud.

Setidaknya dukungan para kepala daerah itu

bisa mempertahankan hasil perolehan suara pemilu legislatif April lalu. Di atas kertas, suara yang diperoleh partai yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih mencapai 52 persen. Angka tersebut diklaim Mahfud bisa bertambah jika suara pemilih baru dan swing voter ikut mendukung jagonya itu.

“Kita tidak akan lagi melakukan deklarasi dan pidato, tetapi langsung main dari pintu ke pintu,” tuturnya.

Dukungan kepala daerah, diakui Presiden PKS Anis Matta, sangat efektif. Sebab, mereka adalah “petarung” di daerahnya dan punya basis suara. “Ini kebijakan partai politik menggunakan struktur partai. Seperti anggota Dewan terpilih, kepala daerah. Jadi insya Allah kekuatan ini akan kita pakai,” ucap Anis.

Strategi yang kurang-lebih sama diambil kubu Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK), yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa, dan Hanura. Namun pasangan ini tak cuma mengandalkan peran kepala daerah. Peran relawan dianggap tak kalah penting untuk melakukan gerilya dari pintu ke pintu.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

nasional

Anis Matta dalam acara deklarasi pemenangan Prabowo-Hatta se-Jawa Barat beberapa waktu lalu.

Grandyos Zafna/detikfoto

Maklum, kubu Jokowi-JK hanya mengandalkan kepala daerah yang berasal dari PDIP. Sebabnya, partai lain yang tergabung dalam koalisi pendukung pasangan ini nyaris tak punya kader yang menjadi kepala daerah. “Kita sadar diri dengan infrastruktur partai (PDIP), untuk itu Jokowi-JK lebih banyak mengandalkan para relawan. Tapi Ibu Mega (Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri) sudah memberi instruksi kepada kepala daerah asal PDIP untuk membantu,� kata Koordinator Relawan Merah Putih, Charles Honoris.

Hal ini diakui Gubernur Jawa Tengah, yang merupakan kader PDIP, Ganjar Pranowo. Seca-

ra terpisah, Ganjar mengatakan, untuk memenangkan pasangan Jokowi-JK, pihaknya akan mengerahkan tiga pilar di kalangan internal partai. Pilar pertama adalah struktur partai dari tingkat pusat hingga dewan pimpinan cabang, ranting, dan anak ranting.

Sedangkan pilar kedua adalah para kader yang duduk di lembaga legislatif, baik di Dewan Perwakilan Rakyat, DPRD provinsi, hingga tingkat kota/kabupaten. Adapun pilar ketiga adalah kader partai yang menjadi pejabat eksekutif di berbagai daerah. “PDIP akan mengerahkan seluruh sumber daya yang ada agar bisa memenangkan Jokowi Majalah detik 9 - 15 juni 2014

nasional

Koordinator Relawan Jokowi-JK Jawa Tengah, yang juga Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, bermain kuda lumping dalam acara peresmian posko relawan di Semarang, Minggu (1/6).

R. Rekotomo/antara

di pertarungan pilpres. Saya kebagian eksekutif, dan kami sudah siapkan pasukan untuk itu,” ujar Ganjar.

Ganjar mengklaim bukan hal yang salah jika pejabat daerah membantu kerja-kerja politik partai. Meski pejabat publik, dirinya juga wajib mengikuti perintah partai. Namun Ganjar menampik anggapan birokrasi di pemerintahannya akan dikerahkan untuk memenangkan Jokowi-Kalla. “Ini lebih dimaksudkan menjalankan konsep gotong-royong partai. Melawan money politics yang ada di daerah,” tuturnya.

Kepala daerah lainnya dari PDIP yang sudah diminta membantu memenangkan Jokowi-JK antara lain Gubernur Kalimantan Tengah Teras Narang; Gubernur Kalimantan Barat Cornelis; Gubernur Lampung

Sjachroedin; Gubernur Bangka Belitung Rustam Effendi; Wakil Gubernur Kepulauan Riau Suryo Respationo; Wakil Gubernur Banten Rano Karno; Wakil Gubernur Jawa Tengah Heru Sudjatmoko; dan Gubernur Nusa Tenggara Timur Frans Leburaya.

Namun anggota Badan Pengawas Pemilu, Nasrullah, menilai akan lebih elok jika kepala daerah bersikap netral di pilpres. Sebab, keterlibatan kepala daerah berisiko melibatkan birokrasi dan pegawai negeri sipil di bawahnya. “Jangan sampai mereka memobilisasi PNS menggunakan anggaran negara untuk mendukung salah satu pasangan calon. Kami berharap itu tidak terjadi,” ucap Nasrullah.

Ia berharap masyarakat proaktif melapor jika ada kepala daerah yang menggunakan anggaran dan fasilitas negara, termasuk pelibatan TNI dan Polri. Untuk mengawasi TNI dan Polri, Bawaslu juga meminta institusi-institusi pengawas, seperti Komisi Kepolisian Nasional dan lembaga etik di kesatuan TNI, untuk ikut melakukan pengawasan.

Sementara itu, pengamat politik dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Ikrar Nusa Majalah detik 9 - 15 juni 2014

nasional

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Wakil Presiden Boediono, dan Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi dalam acara Rakornas untuk Pemantapan Pelaksanaan Pilpres di Sentul International Convention Center, Bogor, Selasa (3/6).

ABROR RIZKI/ Rumnggapres

Bhakti, berpendapat tidak ada yang salah jika kepala daerah menjadi bagian dari tim sukses pasangan tertentu. Yang tidak boleh adalah jika pimpinan daerah itu mengerahkan PNS untuk mendukung pasangan tersebut. “Itu akan membuat resah orang saat kepala daerah menggunakan kekuasaannya. TNI sama, institusi negara tidak boleh berpolitik,� kata Ikrar.

Sebelumnya, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta anggota TNI-Polri bersikap netral dalam pilpres kali ini. Ketua Umum Partai Demokrat itu juga mengimbau menteri-menterinya yang terlibat dalam tim sukses caprescawapres mengundurkan diri jika sudah tidak fokus pada tugas-tugasnya sebagai pembantu presiden. n DEDEN GUNAWAN, KUSTIAH, JAFFRY PRABU PRAKOSO, MOKSA H. | DIMAS

Majalah Majalahdetik detik79- 13 - 15april juni 2014

interview

Jusuf Kalla:

Tak Ada Instruksi Inteli Masjid Majalah Majalahdetik detik92- 15 - 8 juni 2014

interview

Tempat ibadah harus steril dari kegiatan politik, termasuk kampanye.

Apalagi yang kampanye hitam, fitnah.

M

araknya kegiatan kampanye hitam yang ditengarai gencar dilakukan di masjid membuat Jusuf Kalla berbicara keras. Sebagai Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia, ia meminta jemaah aktif melaporkan aktivitas para penceramah yang berkampanye di masjid. Tapi sikap itu diterjemahkan seolah-olah menjadi kebijakan resmi PDI Perjuangan, yang mengusung Jusuf sebagai calon wakil presiden, untuk memata-matai aktivitas dakwah. “Sama sekali keliru itu. Tempat ibadah (memang) harus steril dari kegiatan politik, termasuk kampanye. Apalagi yang kampanye hitam, fitnah,� kata Jusuf Kalla saat berbincang dengan majalah detik di

kediamannya, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu pagi, 4 Juni lalu.

Kabar sebelumnya, yang menyebut koleganya, calon presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai keturunan Cina dan beragama Kristen, ia menegaskan, jelas merupakan fitnah dan bentuk kampanye hitam. Kenapa isu itu beredar? “Ya, karena sulit mencari hal negatif dari kami berdua.

Makanya, kampanyenya fitnah. Kami tidak pernah korupsi, tidak cacat moral, dan tidak melanggar HAM.�

Peraih gelar doctor honoris causa bidang perdamaian dari Universitas Syiah Kuala, Aceh, ini juga mengungkapkan sikapnya terhadap potensi konflik masalah SARA (suku, agama, ras, dan antargolongan) seMajalah detik 9 - 15 juni 2014

interview

Video

perti yang terjadi di Yogyakarta. Juga memaparkan visi-misinya dalam membenahi perekonomian nasional jika ia bersama Jokowi kelak terpilih memimpin pemerintahan. Berikut ini petikan perbincangannya.

Sebagai Ketua Dewan Masjid, benarkah Anda menginstruksikan untuk menginteli masjid?

Oh, tidak, sama sekali keliru itu. Tidak ada instruksi inteli masjid. Yang dimaksud adalah jemaah yang mendengar kampanye-kampanye (hitam dan cenderung fitnah) itu melaporkan ke pengurus masjid bahwa ada yang melanggar aturan. Istilah intel sendiri mungkin berasal dari media. Tapi, bahwa jemaah harus mengetahui itu pelanggaran undang-undang, ya kami sampaikan. Tempat ibadah harus steril dari kegiatan politik, termasuk kampanye. Apalagi yang kampanye hitam, fitnah.

Jadi bukan dengan membentuk tim khusus pengawasan, ya?

Ha-ha-ha‌ ya enggaklah, siapa sih yang bisa punya intel? Masjid kita kan jumlahnya 800 ribu lebih. Saya mana punya intel 800 ribu lebih. Jemaah sendirilah yang harus menjaga agar tidak menimbulkan SARA. Kan kalau di masjid ngomong soal SARA sangat

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

interview

bahaya untuk bangsa besar ini. Kalau seorang muslim dikatai kafir, berarti dia mengambil fungsi Tu足han. Hanya Tuhan yang tahu kadar keimanan seseorang.

Bayangkan, subsidi energi yang sekitar Rp 400 triliun itu kita potong dan kemudian kita alihkan (untuk) membangun jalan, kan sangat besar manfaatnya.

Terkait potensi konflik masalah SARA, bagaimana Anda dan Jokowi akan menanganinya?

Di sinilah dibutuhkan kepemimpinan yang baik untuk menjamin suatu pluralisme yang hidup bersamaan, saling menjaga kepentingan masing-masing, tapi dihormati. Memang ada ledakan-ledakan, di situ gunanya suatu hubungan yang baik serta ketegasan dari pemerintah. Kasus di Yogyakarta kemarin belum apa-apa dibanding konflik di Poso, Ambon. Tapi itu semua bisa kita selesaikan. Karena persuasif dan ketegasan. Kalau (mereka) enggak mau, pemerintah akan mengambil tindakan.

Kalau terhadap kelompok minoritas, seperti Ahmadiyah dan Syiah?

Itu butuh toleransi, bahaya bangsa ini (bila tidak ada penyelesaian). Tapi perlu diberikan

Grandyos Zafna/detikcom

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

interview

Rapat pleno terbuka pengundian dan penetapan nomor urut pasangan capres dan cawapres pemilu tahun 2014 di gedung Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, Minggu (1/6).

Grandyos Zafna/detikcom

dakwah yang benar bahwa aliran-aliran itu harus sesuai dengan apa yang benar. Namun pihak Ahmadiyah harus menyadari, jangan memperluas syiarnya.

Diyakini sendiri saja, dan tentu itu hak masing-masing, tapi jangan menjadikan penyebaran kepada yang sudah menganut Majalah detik 9 - 15 juni 2014

interview

(Islam yang ada). Kita punya undang-undang dasar yang, dengan jelas, menyatakan semua orang berhak menganut agamanya masingmasing.

Dibutuhkan kepemimpinan yang baik untuk menjamin suatu pluralisme, hidup bersamaan, saling menjaga kepentingan masing-masing. hasan alhabshy/detikFoto

Artinya tidak perlu melarang atau menutup aliran itu dengan paksa?

Tidak, tidak. Kita tegaskan bahwa ini keyakinan yang benar menurut kitab suci dan aturannya. Kalau ingin meyakini aliran di luar keyakinan yang ada, ya jangan mengajak-ajak orang yang sudah memiliki keyakinan seperti yang ada di kitab itu. 
 Saat menjadi wapres dulu ada yang menjuluki Anda “The Real President�. Kali ini pun kecemasan itu....

Saya itu sebenarnya riil wakil presiden. Sesuai konstitusi, wakil presiden itu harus membantu.

Misalnya memberikan saran, mengerjakan apa yang sudah diputuskan bersama. Bahwa dulu ada istilah seperti itu terjadi mungkin karena saya membantu sangat banyak. Apakah itu di bidang ekonomi, perdamaian, malah keamanan, itu yang seakan terjadi. Padahal itu sebeMajalah detik 9 - 15 juni 2014

interview

sinarnya lebih terang. Satu matahari tapi bersinar, jadi kepresidenan.

Pendanaan kampanye Jokowi benarkah bersumber dari para konglomerat, seperti James Riady dan Anthoni Salim?

Kalau kelompok sumbangan sampai Rp 10 miliar, itu bebas saja. Siapa saja boleh, selama itu uang halal. Bahwa orang menyumbang itu, ya terima kasih. Tapi untuk mendikte? Pasti tidak!

Bersama istri, Mufidah, di kediaman, Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, Rabu (4/6).

Grandyos Zafna/detikcom

narnya keputusan bersama.

Jadi tak perlu khawatir akan terjadi matahari kembar, ya?

Ha-ha-ha‌ sama sekali tidak. Bukan matahari kembar, tetapi akan terjadi matahari yang

Benarkah dana kampanye Jokowi-JK sampai triliunan rupiah?

Ha-ha-ha‌ kalau itu ada, saya enggak usah jadi presiden, nikmati saja uang itu. Buktinya baju untuk relawan, posko, belum beredar banyak. Bendera-bendera belum ada. Kalau uang banyak begitu, mestinya seluruh Indonesia sudah penuh. Iklan juga terbatas sekali karena kemampuan keuangan tidak sebesar itu. Sekarang siapa yang punya lebih banyak baliho? Kita atau yang lain? Untuk kampanye itu memang butuh dana besar, tapi saya yakin ini lebih kecil dari pemilu-pemilu tahun lalu.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

interview

sama dengan asing. Kemandirian yang kami maksud adalah segala kebutuhan pokok, seperti beras, gula, minyak, dan sebagainya, kita penuhi sendiri. Begitupun dengan sandang, harus betul-betul dapat kita produksi sendiri sehingga tidak tergantung pada impor.

Yang kedua, segala macam potensi ekonomi, termasuk natural resources (sumber daya alam) kita kelola dan olah di dalam negeri. Sehingga, investasi boleh dari dalam atau dari luar negeri tetapi sesuai dengan aturan kita. Jadi, artinya, kemandirian itu bukan sama sekali kita tertutup.

Terkait visi ekonomi mandiri yang Anda Bersama pesaingnya, Hatta Rajasa, saat menjadi saksi pernikahan KH Ma'ruf usung bersama Jokowi, berarti bebas dari Amin. ketergantungan terhadap asing? lamhot aritonang/detikfoto Kemandirian bukan berarti kita tidak bekerja

Tapi kita sudah lama jadi pengimpor beras?

Itulah yang harus kita perbaiki. Dulu saat zaman saya kan tidak ada impor beras. Kuncinya adalah pada manajemen pangan pokok kita. Secara statistik, produksi kita cukup. Nah, penanganan mulai panen hingga penyimpanan sampai distribusi itu yang perlu kita benahi. Selain itu (di sektor produksi) perlu dukungan teknologi mulai cocok tanam hingga pascapanen dan distribusi sarana produksi secara tepat. Penambahan lahan (baru) juga akan kami upayakan.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

interview

Bersama Jokowi dan Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani mendatangi Komisi Pemilihan Umum, Jakarta, 19 Mei lalu.

Rachman Haryanto/detikFOTO

Anda juga memprioritaskan sektor maritim....

Iya, sungguh menyedihkan kalau melihat ikan saja kita harus impor. Padahal kita memiliki sumber daya perikanan yang sangat banyak.

Wilayah maritim kita 70 persen dari luas wilayah nasional. Beraneka jenis ikan ada di dalam-

nya. Mengapa kita tidak bisa memanfaatkan secara maksimal? Penyebabnya teknologi.

Selain penangkapan, juga karena minimnya cold storage. Kenapa demikian? Karena minimnya pasokan listrik. Kita memang menghadapi masalah pelik dalam energi listrik ini. Maka kita akan upayakan.

Bagaimana untuk menyediakan pasokan Majalah detik 9 - 15 juni 2014

interview

“Tidak akan ada matahari kembar, tetapi akan terjadi matahari yang sinarnya lebih terang. Satu matahari tapi bersinar, jadi kepresidenan.�

energi murah?

Di negara mana saja selalu ada yang namanya mixed energy atau diversifikasi sumber energi. Kita harus menyediakan sumber energi yang murah, sesuai dengan kebutuhan, tetapi yang sustainable. Tapi energi saat ini masih mahal. Contohnya di energi listrik. Listrik itu mahal karena masih menggunakan diesel untuk sistem pembangkitnya. Makanya kita harus menyediakan alternatif dari mikrohidro, geotermal, gas, serta batu bara. Sesuai dengan wilayahnya. Kalau itu kita kembangkan, kita akan bebas dari impor solar untuk bahan bakar ­diesel pembangkit.

Soal gas, misalnya, saya sudah mempunyai pengalaman saat melaksanakan kebijakan konversi dari minyak tanah ke gas. Sekarang sudah jarang atau bahkan mungkin sudah tidak ada yang menggunakan minyak tanah.

Anda menyebut sesuai wilayah‌.

Iya. Maksud saya, kalau orang di Jawa memiliki sumber energi dari geotermal, ya gunakan sumber itu. Kalau di luar Jawa ada banyak sumber mikrohidro atau gas, ya pakai itu, yang penting

bukan sumber yang mahal. Sebab, ada di wilayah itu dan tidak perlu ongkos mendatangkannya.

Dengan begitu, muaranya nanti pengurangan subsidi bahan bakar?

Otomatis. Kendaraan angkutan umum yang besar-besar, seperti bus, bahan bakarnya kita ganti dengan gas, CNG (compressed natural gas). Dan program seperti itu, yang dicanangkan pemerintah (sekarang), hanya dibicarakan terus, tidak ada yang melaksanakannya.

Tapi soal pengurangan subsidi selalu ada resistensi. Bagaimana menyiasatinya?

Kita punya pengalaman tahun 2005, yang penting bagi masyarakat itu subsidi tersebut dialihkan pada yang betul-betul dibutuhkan.

Apa yang benar-benar dibutuhkan sekarang?

Kita impor beras karena bibit kita kurang (bagus) kualitas dan jumlahnya. Pupuk tidak tepat distribusi waktu dan tempatnya, pengairan kita juga kurang bagus. Karena itu, lebih baik subsidi dialihkan ke situ.

Begitu juga dengan mahalnya harga bahan pangan dan lainnya. Karena jalan kita tidak Majalah detik 9 - 15 juni 2014

interview

bagus, alangkah baiknya jika subsidi digunakan untuk itu ketimbang diberikan kepada pemilik mobil, yang membuat jalan semakin rusak.

Tap/klik untuk berkomentar

Jusuf Kalla berbincang dengan Ketua Dewan Syura DPP PKB KH Abdul Aziz Mansyur seusai acara silahturahmi alim ulama Nahdlatul Ulama se-Jawa Timur di Surabaya, Minggu (25/5).

Anda yakin masyarakat paham?

Saya yakin. Itu yang pernah saya alami, justru pemerintah sendiri yang kadang-kadang tidak tegas. Memang ada yang tidak puas. Tetapi, yang paling penting untuk dijelaskan, apa manfaat yang paling besar? Ya, menyelamatkan ekonomi nasional. Bayangkan, subsidi energi yang sekitar Rp 400 triliun itu kita potong dan kemudian kita alihkan (untuk) membangun jalan, kan sangat besar manfaatnya. â– ARIF ARIANTO, MONIQUE SHINTAMI

Rachman Haryanto/detikFOTO


 Majalah detik 9 - 15 juni 2014

interview

BIODATA Nama: Muhammad Jusuf Kalla Tempat/tanggal lahir: Watampone, Sulawesi Selatan, 15 Mei 1942 Istri: Mufidah Jusuf Anak: Muchlisa Jusuf, Muswirah Jusuf, Imelda Jusuf, Solichin Jusuf, Chaerani Jusuf Pendidikan: • Fakultas Ekonomi, Universitas Hasanuddin Makassar, 1967 • The European Institute of Business Administration Fontainebleau, Prancis, 1977 Pekerjaan: • Wakil Presiden Republik Indonesia, 20042009 • Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, 2001-2004 • Menteri Perindustrian dan Perdagangan Republik Indonesia, 1999-2000 • Komisaris Utama PT Bukaka Singtel International Organisasi, 1995-2001 • Direktur Utama PT Kalla Inti Karsa, 19932001 • Anggota MPR-RI, 1982-1999 • Direktur Utama PT Bumi Karsa, 1969-2001 • Presiden Direktur NV Hadji Kalla, 19682001

• Anggota DPRD Sulawesi Selatan dari Sekber Golkar, 1965-1968 Organisasi: • Ketua Umum Palang Merah Indonesia, 2009 sampai sekarang • Ketua Umum DPP Partai Golkar, 2004-2009 • Anggota Dewan Penasihat ISEI Pusat, 2000 sampai sekarang • Ketua IKA-UNHAS, 1992 sampai sekarang • Wakil Ketua ISEI Pusat, 1987-2000 • Ketua Umum Kadin Sulawesi Selatan, 19851997 • Ketua Umum ISEI Sulawesi Selatan, 1985-1995

dari Universitas Indonesia, 2013 • Penghargaan BudAI (Budaya Akademik Islami) dari Universitas Islam Sultan Agung, Semarang • Penghargaan Tokoh Perdamaian dalam Forum Pemuda Dunia untuk Perdamaian di Maluku, Ambon, 2011

Penghargaan: • Doctor honoris causa dari Universitas Hasanuddin, Makassar • Doctor honoris causa bidang perdamaian dari Universitas Syiah Kuala, Aceh, 2011 • Doctor honoris causa bidang pemikiran ekonomi dan bisnis dari Universitas Brawijaya, Malang, 2011 • Doctor honoris causa bidang kepemimpinan

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

hukum

Saat Intoleransi

Usik Yogya

Hanya berselang tiga hari, dua tindak kekerasan bermotif agama terjadi di Sleman, Yogyakarta. Sempat mencuat dugaan adanya motif politik di balik peristiwa itu.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

hukum

Sejumlah wartawan yang tergabung dalam Solidaritas Wartawan Anti-Kekerasan menggelar aksi solidaritas untuk wartawan di kantor DPRD Yogyakarta, Jumat (30/5).

Regina Safri/ANTARA FOTO

K

ediaman Julius Felicianus pada Kamis malam, 29 Mei 2014, cukup ramai karena tengah digelar doa bersama dan latihan kor oleh belasan pemeluk Katolik. Kegiatan di Perumahan STIE YKPN, Dusun Tanjungsari, Desa Sukoharjo, Kecamatan Ngaglik, Sleman, Daerah Istimewa

Yogyakarta, itu sejatinya juga dilakukan umat Katolik lainnya di Indonesia, yang rutin menggelar doa bersama selama Mei atau disebut Bulan Rosario. Acara doa biasanya digelar di rumah umat secara bergiliran.

Namun ibadat di rumah Direktur Galang Press—penerbit di Yogyakarta—itu berubah jadi petaka. Saat umat tengah mendaraskan doa, pada pukul 20.30 WIB suara knalpot sejumlah sepeda motor meraung-raung di depan rumah.

Pengendara sepeda motor berjumlah 10 orang berteriak-teriak, “Kalian kafir! Ini rumah atau gereja. Bunuh...!� Lalu mereka pun menyerang.

Menurut putra Julius, Wisnu Jatmiko atau Miko, 22 tahun, di antara para penyerang, sebagian berjubah, mengenakan celana cingkrang, dan berkopiah putih. Tak hanya berteriak, mereka juga menyerang secara brutal, melempari kaca jendela dengan batu, dan menghancurkan pot-pot bunga. Jemaat, yang sebagian besar kaum ibu serta anak-anak dan seorang nenek, lari berhamburan ke belakang rumah.

Saat penyerangan terjadi, Nurwahid dan T, 8 tahun, sedang duduk di teras rumah Julius unMajalah detik 9 - 15 juni 2014

hukum

tuk menjemput Weny, istrinya, yang ikut dalam doa rosario. Bapak dan putrinya itu tak luput dari lemparan batu. Seorang saksi melihat penyerang membawa berbagai senjata, termasuk potongan besi, alat setrum, dan senjata tajam.

Wahid, yang kepalanya sudah berdarah-darah, disetrum di bagian tangan. Penyerang juga tega menyetrum tangan siswi kelas II sekolah dasar itu, yang berada di pelukan Wahid.

Miko sempat mengamankan Julius, yang sempat para pendoa rosario itu di dalam gudang agar terhindar dari terlibat adu mulut dengan penyerang. Mereka bersemkelompok bengis itu, bunyi hingga polisi datang, akhirnya menjadi korban. satu jam kemudian. Ia juga Ia dipukuli dengan kayu menghubungi Julius melalui dan besi, ditendang, dan telepon selulernya. Ayahnya itu kebetulan berada di dilempari batu serta kantor Galang Press karena pot bunga di bagian sedang mengikuti acara doa kepalanya lintas agama menjelang pemilihan presiden. Mendapat telepon dari sang putra, Julius bergegas pulang.

Sesampai di rumah, Julius tak lagi mendapati para penyerang. Mereka sudah hengkang. Tapi,

tak lama berselang, sekitar pukul 21.20 WIB, mereka kembali datang. Julius, 54 tahun, yang sempat terlibat adu mulut dengan kelompok itu, akhirnya menjadi korban. Ia dipukuli dengan kayu dan besi, ditendang, serta dilempari batu dan pot bunga di bagian kepalanya. “Ayah saya terluka parah di bagian kepala,� kata Jatmiko kepada majalah detik.

Yang menjadi korban malam itu di antaranya Julius, Nurwahid dan T, serta Michael Aryawan alias Mika, jurnalis Kompas TV, yang juga dianiaya saat meliput peristiwa kekerasan terhadap umat beragama itu. Rumah Mika berjarak 500 meter dari kediaman Julius. Ia wartawan pertama yang datang ke lokasi setelah menerima informasi melalui pesan singkat BlackBerry.

Mika dikeroyok saat merekam penganiayaan sadis terhadap Julius. Tiga pukulan mendarat di matanya. Kamera berikut kartu memorinya direbut pelaku. “Saya mengaku wartawan, tapi justru dipukuli. Setelah mengambil kamera saya, mereka pergi,� ujar Mika, yang melaporkan hal itu ke polisi.

Kepala Kepolisian RI Jenderal Sutarman mengatakan pihaknya sudah menetapkan tiga Majalah detik 9 - 15 juni 2014

hukum

Aparat Kepolisian Polda DIY melakukan penjagaan di rumah Direktur Galang Press Julius Felicianus yang dirusak oleh sejumlah orang di Perumahan STIE YKPN, Sukoharjo, Sleman, Kamis (29/5).

Tirta Prameswara/ANTARA FOTO

tersangka dalam kasus penyerangan di rumah Julius. Tapi, dari tiga orang itu, baru satu yang telah ditangkap. “Dua masih dalam pengejaran,” ujar Sutarman di kantor Presiden, Jakarta, Rabu, 4 Juni lalu.

Meski sebagian besar pelaku kabur, polisi mengaku sudah mengantongi nama dan identitas mereka. Adapun satu pelaku yang ditangkap, KH, ternyata tetangga Julius. “Ia diduga salah satu pelaku penyerangan,” tutur Kepala Kepolisian DI Yogyakarta Brigadir Jenderal Haka Astana.

Kasus kekerasan ini mendapat perhatian Komisi Nasional Hak Asasi Manusia. Komisioner Komnas HAM, Siti Noor Laila, menyebut kasus intoleransi di Yogya sudah di luar ambang ba-

tas. “Sehingga harus menjadi perhatian pemda dan aparat penegak hukum,” ucapnya setelah menjenguk tiga dari lima korban di Rumah Sakit Panti Rapih, Yogyakarta.

Menurut Siti, kasus kekerasan serupa terus mengusik warga akibat lemahnya penegakan hukum. Proses hukum beberapa kasus penyerangan di Yogya oleh kelompok yang mengatasnamakan agama mandek, di antaranya penyerangan acara diskusi buku Irshad Manji di kantor LkiS pada Mei 2012 dan pelarangan ibadat di Gunung Kidul.

“Pembiaran itu berdampak pada semakin banyaknya kasus kekerasan. Para pelaku merasa kebal hukum karena tidak ada penegakan hukum,” kata Siti, seraya mendesak polisi melakukan pengusutan tuntas, apalagi identitas pelaku sudah dikantongi.

Pernyataan itu seakan terbukti. Tiga hari kemudian, masih di Sleman, tindak kekerasan bermotif agama kembali terjadi. Sebuah bangunan yang dipakai beribadat umat Kristen di Dusun Pangukan, Desa Tridadi, Sleman, dirusak puluhan orang pada Minggu siang, 1 Juni lalu, tepat di hari lahir Pancasila. Bangunan itu milik Majalah detik 9 - 15 juni 2014

hukum

Jemaat Gereja Kristen Indonesia Yasmin dan Gereja Huria Kristen Batak Protestan Filadelfia saat menunaikan ibadat perayaan kenaikan Isa Almasih di depan Istana Negara, Jakarta, Kamis (29/5).

Rachman Heryanto/detikcom

Tap/klik untuk berkomentar

NL, seorang pendeta. Tapi tidak ada korban terluka dalam peristiwa itu.

Pengasuh Pondok Pesantren Al Mizan, Majalengka, Jawa Barat, KH Maman Imanulhaq Faqih, menduga kasus penyerangan di Sleman bukan murni kasus SARA, melainkan ada motif politik di dalamnya. Di sisi lain, anggota Aliansi Nasional Bhinneka Tunggal Ika itu menuturkan, “Pemerintah tidak tegas terhadap kasus kekerasan yang mengatasnamakan agama selama ini. Kalau pemerintah tegas, persoalan seperti ini tidak berlarut-larut dan mewabah.”

Sebelumnya, kecurigaan adanya motif politik

mengemuka lantaran Julius adalah anggota tim relawan calon presiden Joko Widodo. Julius juga masuk dalam tim pemenangan Gusti Kanjeng Ratu Hemas—istri Sultan Hamengku Buwono X—menjadi anggota Dewan Perwakilan Daerah pada pemilu legislatif lalu. Namun polisi belum menyimpulkan apakah kasus itu terkait politik atau tidak. Pelaku yang ditangkap masih diperiksa intensif.

Julius sempat dijenguk di RS Panti Rapih oleh kedua kubu yang bertarung dalam pemilihan presiden, yakni oleh Jusuf Kalla, yang berpasangan dengan Joko Widodo, dan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo, adik capres Prabowo Subianto.

Secara terpisah, Ketua Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Keuskupan Agung Semarang, Romo Aloysius Budi Purnomo Pr., menegaskan, apa pun motifnya, cara-cara kekerasan tidak boleh dibiarkan. “Aparat kepolisian harus mengusut tuntas kasus ini!” tuturnya. Ia meminta agar para pelaku kekerasan tidak dibiarkan berkembang di negeri ini. ■ M. Rizal, Bagus Kurniawan (Yogyakarta), Edzan Raharjo (Sleman), Kustiah | Dimas

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

kriminal

Pencuri Itu Oknum Sersan Satu

ilustrasi: edi wahyono

Seorang oknum anggota TNI AD tewas setelah dikeroyok warga karena kepergok mencuri mobil. Dua teman pelaku yang diduga tentara saat ini sedang diburu.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

kriminal

S Toyota Avanza yang sempat dicuri itu kini disita oleh Polisi Militer sebagai barang bukti. jaffry/detikcom

andy terbangun dari tidur ketika ibunya berteriak, “Maling… maling…!”

Saat itu, Jumat, 23 Mei 2014, jarum jam baru menunjukkan pukul 04.00 WIB. Di pagi buta itu, ibunda Sandy―bukan nama sebenarnya―yang sedang menunaikan salat tahajud, memergoki mobil sang kakak digondol pencuri. “Ibu saya kaget karena mobil kakak saya yang diparkir di depan rumah tiba-

tiba jalan. Padahal semuanya masih tidur,” katanya.

Dari kamarnya, Sandy bergegas keluar dari rumah. Benar saja, mobil Toyota Avanza milik kakaknya terlihat melesat menuju gerbang Kompleks Kaveling DKI Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Si pencuri langsung tancap gas begitu mendengar teriakan dari rumah pemilik mobil.

Rupanya para pencuri―diduga berjumlah tiga orang—tidak paham seluk-beluk perumahan itu. Mobil berwarna hitam itu malah dilarikan menuju pintu gerbang yang terkunci. Di Perumahan Kaveling DKI Pondok Kelapa, terdapat 6 pintu keluar-masuk kendaraan untuk penghuni. Tapi, jika malam tiba, hanya dua gerbang yang dibuka. Sisanya ditutup portal.

“Saat mengejar mereka, saya sempat berdoa supaya maling itu jalan lurus. Kalau belok kanan, pintu keluar kompleks terbuka,” ujar pemuda yang sedang mendalami bahasa Jerman tersebut saat ditemui majalah detik beberapa waktu lalu.

Para pencuri rupanya tak kehilangan akal.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

kriminal

Barang bukti yang digunakan pelaku saat beraksi. dok. pribadi

Braak! Mereka berupaya membuka portal dengan menabrakkan mobil Avanza curian tersebut ke portal yang melintang. Tapi upaya mereka gagal, portal besi itu tak kunjung terbuka.

Panik karena diteriaki, para pencuri meninggalkan mobil itu dan mengambil langkah seribu. Mereka lari menuju jalan kecil yang bersebelahan dengan stasiun pengisian bahan bakar umum dan bengkel sepeda motor.

Sial bagi si pencuri. Jalan yang mereka pilih ter-

nyata sudah ramai dengan orang-orang. Menurut Sandy, di ujung jalan tersebut memang sering banyak orang yang begadang. Mereka umumnya anak-anak muda sekitar perumahan. Mendengar teriakan Sandy, warga, yang kesal akibat maraknya pencurian mobil di perumahan itu, langsung ikut mengejar. Pencuri yang berjumlah tiga orang itu pun langsung menyebar.

Seorang pelaku berinisial EF tertangkap dan diinterogasi warga. EF sempat berupaya meMajalah detik 9 - 15 juni 2014

kriminal

Seorang pencuri yang kepergok menjadi bulan-bulanan warga di Bundaran HI, Jakarta. Contoh aksi main hakim sendiri yang sering terjadi.

Ari Saputra/detikcom

ngelabui warga yang mengejarnya dengan ikut berteriak “maling�. Namun warga tak percaya. “Dia ikut teriak maling. Tapi sebenarnya dia malingnya,� tutur Sandy.

Selama ini setidaknya sudah delapan mobil penghuni perumahan tersebut yang raib digondol maling. Namun semuanya lolos. Baru saat

ini pencuri mobil kepergok dan tertangkap. Hal inilah yang membuat warga tidak mau diperdaya. Mereka terus mendesak EF mengaku sambil sesekali membentaknya.

EF, yang sudah terdesak saat itu, mengeluarkan kartu anggota TNI. Ia tercatat sebagai prajurit TNI Angkatan Darat berpangkat sersan satu. Awalnya warga yang menginterogasinya sempat ngeper. Namun, begitu menggeledah tas yang dibawanya, warga mendapati sejumlah peralatan, di antaranya bor dan kunci T. Warga pun meyakini EF sebagai pencuri. Bogem mentah mendarat bertubi-tubi di tubuh dan kepala oknum tersebut.

Saat ditanyai petugas keamanan perumahan, tentara yang berdinas di sebuah direktorat TNI AD di Jakarta Timur itu mengaku melakukan pencurian bersama dua rekannya sesama anggota TNI. Ia pun menyebut dua nama rekannya yang berpangkat kopral kepala. Kedua rekan EF itu lolos dan belum tertangkap hingga saat ini.

Nah, saat diinterogasi warga sembari digelandang menuju pos keamanan perumahan, EF berupaya kabur. Namun, baru berlari sejauh Majalah detik 9 - 15 juni 2014

kriminal

Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigadir Jenderal TNI Andika Perkasa dok. dispenad

200 meter, warga berhasil membekuknya di depan warung bubur. EF pun kembali menjadi bulan-bulanan.

Warga baru berhenti menghajarnya saat petugas dari Kepolisian Sektor Duren Sawit datang ke lokasi sekitar pukul 06.00 WIB. Selanjutnya polisi menyerahkan semua barang bukti ke Detasemen Polisi Militer. Sementara itu, EF, yang babak-belur, dibawa ke Rumah Sakit Pusat TNI AD untuk menjalani perawatan.

Saat dibawa ke rumah sakit, kondisi EF sangat kritis. Sempat menjalani operasi dan koma, nyawa pelaku akhirnya tak tertolong.

“Sekarang (pelaku) sudah meninggal,” ucap Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Duren Sawit Ajun Komisaris Chalid Thayib. Sertu EF meninggal dua hari setelah kejadian. Diduga, ia meninggal akibat luka-luka pada bagian kepala

Saat dibawa ke rumah sakit, EF sudah tak mampu bicara. Yang tahu siapa temannya hanya dia.

saat dihakimi massa.

Saat dimintai konfirmasi secara terpisah, Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigadir Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan kejadian itu bukanlah pertama kalinya EF melakukan pencurian. Sebelumnya, oknum tersebut melakukan aksi serupa beberapa tahun lalu. Setelah bebas menjalani hukuman, EF kini mengulangi perbuatannya.

Namun Andika belum mau memastikan dua teman EF yang diduga ikut melakukan pencurian adalah tentara. Menurut dia, saat dibawa ke rumah sakit, EF sudah tak mampu bicara.

“Yang tahu siapa temannya hanya dia,” kata Andika setelah mengikuti pengarahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono soal netralitas TNI dalam pemilu di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin, 2 Juni.

Kendati begitu, menurut Andika, keduanya masih dalam pengejaran aparat Detasemen Polisi Militer Jakarta Raya. Namun, ujarnya, “Belum ada perkembangan.” ■ Jaffry Prabu Prakoso | Deden G.

Majalah Majalah detikdetik 20 - 26 9 - januari 15 juni 2014

sisi lain capres

Ademnya Prabowo-Jokowi, Hangatnya Hatta-JK Di tengah persaingan, dua pasangan capres-cawapres bertemu dalam beberapa kesempatan. Jokowi masih terlihat kaku saat mengikuti acara deklarasi pemilu damai bersama Prabowo.

P

anasnya persaingan di antara kandidat peserta pemilihan presiden 2014 sejenak agak mereda dalam satu-dua pekan belakangan ini. Sementara sebelumnya pasangan calon presiden dan calon wakil presiden kerap melempar sindiran, bah-

kan serangan terbuka, terhadap pasangan lawan, kini mereka seperti menahan diri.

Dua pasangan yang akan berlaga dalam pemilihan presiden mendatang, Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko WidodoJusuf Kalla, juga tampil bersahabat.

Hal itu terlihat dari beberapa momen

pertemuan dua pasangan capres-cawapres itu. Salah satu momen unik pertemuan dua kompetitor itu adalah saat Hatta dan Kalla hadir untuk menjadi saksi pernikahan Wakil Ketua Majelis Ulama Indonesia KH Ma'ruf Amin dengan Wuty Estu Handayani di Masjid Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Majalah detik 9 - 15 juni 2014

sisi lain capres

Pusat, Sabtu, 31 Mei 2014.

Kalla sebagai saksi untuk mempelai pria, sedangkan Hatta untuk pengantin wanita. Hatta dan JK―sapaan Jusuf Kalla―tidak hanya bertemu dan sama-sama menjadi saksi nikah, tapi juga berbincang hangat bak sahabat lama dalam pertemuan itu. Saat menjadi saksi, mereka kompak berkemeja putih dibalut jas hitam.

Hatta dan Kalla bertemu di ruang VIP Masjid Sunda Kelapa sebelum berjalan beriringan ke dalam masjid untuk menjadi saksi bagi mempelai. “Kami berdua sangat dekat, silaturahmi satu hal, politik hal lain,” kata Hatta. “Tak boleh politik merusak silaturahmi," ujarnya.

Momen lain adalah saat PrabowoHatta dan Jokowi-Kalla bertemu di kantor Komisi Pemilihan Umum untuk mengambil nomor urut pasangan capres dan cawapres pada Minggu, 1 Juni

lalu. Hubungan yang terlihat cair kembali ditunjukkan Hatta dengan JK, meskipun pasangan mereka, Prabowo dan Jokowi, masih canggung saat bertemu. Kendati begitu, Prabowo dan Jokowi bersalaman dan bertegur sapa.

Deklarasi Pemilu Berintegritas dan Damai Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2014, yang digelar KPU di gedung Bidakara, Jakarta, Selasa malam, 3 Juni lalu, juga menjadi ajang pertemuan dua pasangan capres-cawapres tersebut.

Suasana pertemuan kali ini sudah lebih cair ketimbang sebelumnya.

Hal itu terlihat saat dua pasangan ini menandatangani prasasti pemilu damai.

Sembari menunggu prasasti siap, Prabowo-Hatta dan Kalla berbincang santai.

Namun kekakuan masih terlihat pada Jokowi. Ia tak ikut berbincang meski berada di antara Prabowo dan JK.

Saat menandatangani prasasti, Jokowi juga tak rileks. Berbeda dengan Prabowo, yang lebih banyak berinisiatif mengajak tanda tangan berbarengan. Seusai penandatanganan, Prabowo juga menggandeng tangan pesaingnya itu.

Silaturahmi Prabowo dengan Jokowi memang masih tampak “adem”, tak sehangat calon wakil mereka. Namun, yang penting, pertemuan itu membawa kesejukan di tengah perseteruan dua kubu selama ini.

Ketua Badan Pengawas Pemilu Muhammad meminta Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK mewujudkan pemilihan presiden dan wakil presiden yang bersahabat dan bermartabat. Ia juga berharap dua pasangan itu tak saling mencari kesalahan. "Tidak boleh saling melaporkan ke Bawaslu," ujarnya. Semoga saja. ■ Septiana L., M. Iqbal | Dimas

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Pengakuan Mantan Pasukan

Nasi Bungkus “Saya dibayar Rp 2,5 juta per bulan. Mereka bilang jangan sampai ada yang boleh tahu kalau kita kerja kayak gitu.�

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Kami pasukan nasi bungkus Laskar cyber pejuang di belakang komputer Senjata kami Facebook dan Twitter Menyerang lawan tak pernah gentar Patuh setia pada yang bayar

L

a k i - l a k i 20 tahunan itu senyum-senyum sendiri. Ia terkenang pernah bekerja sebagai pasukan nasi bungkus alias Panasbung seperti yang dibuat dalam puisi Wakil Ketua Umum Partai Gerakan Indonesia Raya Fadli Zon di atas. Panasbung adalah laskar cyber bayaran.

“Dulu sih tidak tahu.

Dibilang dulu kerjanya di depan komputer saja.

Mereka bilang sih jangan sampai ada yang tahu kalau kita kerja kayak gitu,” kata laki-laki muda itu.

Ia berkisah dirinya diajak temannya untuk menjadi relawan di Think Big Indonesia (TBI), yang berkantor di Pondok Pinang, Jakarta

Selain gaji Rp 2,5 juta, ia juga mendapat satu kali makan gratis dan disediakan minuman di kantornya

Selatan. Banyak teman di kampusnya, sebuah universitas ternama di Tangerang, Banten, yang mengisi waktu dengan menjadi relawan dan mendapatkan uang lumayan.

“Sebulan dibayar Rp 2,5 juta. Bagi mahasiswa kan itu jumlah yang besar,” kisah pria yang minta namanya dirahasiakan itu, alasannya takut nanti diapa-apain kalau ketahuan membocorkan pernah menjadi Panasbung itu. “Saya takut nanti tidak aman,” katanya.

Selain gaji Rp 2,5 juta, ia juga mendapat satu kali makan gratis dan disediakan minuman di kantornya, yang merupakan rukan dua lantai itu. Sedangkan peralatan kantor, berupa komputer dan koneksi Internet, semua sudah tersedia.

Ia bekerja dari Senin sampai Sabtu. Ada dua shift yang diberlakukan di TBI, yakni pukul 07.00-16.00 WIB dan pukul 16.00-24.00 WIB. “Seingatku sih ada 32 orang yang kerja. Sekarang katanya sudah ditambah lagi jadi tiga shift, orangnya juga nambah tapi tidak tahu berapa,” kata pria muda itu.

Pria muda itu dan 31 temannya mendapat tugas melawan berita-berita jelek mengenai Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Managing Partner TBI, Juke Sutaram bahtiar rifai/majalah detik

calon presiden Prabowo Subianto di media massa. Setiap masing-masing personel memiliki lima akun Twitter dan lima akun Facebook.

Sebelum bertugas, mereka diminta untuk mengetahui sejarah baik dan buruk Prabowo sehingga bisa menangkis bila ada berita negatif terhadap mantan Komandan Jenderal Kopassus itu. Sehari, biasanya ia diberi 8 berita untuk dikomentari dengan 5 akun Twitter dan 5 akun Facebook-nya. “Kita cuma disuruh bagaimana berita buruk tentang Prabowo dipelintir jadi baik,� kata pe-

muda itu.

Ia memberi contoh, misalkan bila Prabowo diberitakan melanggar HAM, maka ia diarahkan untuk menulis komentar, itu kejadian lama, sampai saat ini pengadilan belum menentukan Prabowo bersalah atau tidak, lagi pula semua orang itu pasti punya kesalahan. “Saya sebenarnya netral, tapi, karena kerja di situ, ya saya harus bela Prabowo. Saya keluar begitu lulus dan dapat kerjaan lain, itu cuma untuk ngisi kegiatan daripada nganggur,� cerita pria itu.

Mantan anggota tim TBI lainnya menjelaskan, selain melawan berita negatif Prabowo, Majalah detik 9 - 15 juni 2014

mereka juga ditugasi memberi komentarkomentar berita tentang Jokowi. “Misalnya menulis komentar sebagai warga Jakarta dan menulis komentar agar Jokowi menyelesaikan tugas di Jakarta terlebih dahulu,” kata mantan karyawan TBI tersebut, yang juga tidak mau disebut namanya, kepada majalah detik.

“Misalnya lagi tentang revolusi mental, aku pernah komen visi-misinya Jokowi enggak jelas banget.

Ngambang,” ujarnya.

Suasana kerja biasanya sepi. Masing-masing sibuk berkutat dengan komputernya. “Paling kadang ada yang cekikikan bila sedang berantem di komen dengan pendukung Jokowi,” kisahnya.

Meski sepi, pengawasan kerja cukup ketat.

Siapa pun yang mau meninggalkan ruangan, bahkan hanya untuk sekadar buang air kecil, harus mencatatnya di sebuah buku.

Tim relawan cyber TBI itu mengaku saat pertama masuk kerja, ia bertemu dan mendapat pengarahan dari Managing Partner TBI Juke

Misalnya lagi tentang revolusi mental, aku pernah komen visi-misinya Jokowi enggak jelas banget.

Ngambang.

Sutaram. Saat dikonfirmasi, Juke dengan jujur mengaku pihaknya adalah simpatisan PrabowoHatta. TBI sebagai perusahaan PR consultant sering membantu branding Prabowo. Namun ia membantah mengerahkan Panasbung. Tidak ada karyawannya yang dipekerjakan untuk melawan berita negatif tentang Prabowo di media atau media sosial.

“Kita tidak berkompeten melakukan itu karena kita tidak ditunjuk sebagai profesional. Kan kita pertemanan dengan Pak Prabowo. Kalau saya tak tahu ya, kalau di tempat JKW itu ada yang memproklamirkan (soal Panasbung) itu,” kata Juke kepada majalah detik.

Seorang blogger yang memiliki ribuan pengikut memberi kesaksian soal Panasbung kelas atas. Menurutnya, ada sekelompok orang yang disebut sebagai Kelompok Opinion Leader, yang bertugas mempengaruhi para pengikutnya dengan membuat tulisan di media sosial.

Mereka ini biasanya para selebritas di media sosial dengan pengikut ribuan.

Nah, mereka mendapat imbalan gede dengan sistem kontrak bila mem-posting tulisan atau membuat status di akunnya ataupun ngeblog Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Kantor TBI di Pondok Pinang, Jakarta Selatan bahtiar rifai/majalah detik

yang isinya memuji atau menjelekkan salah satu capres.

“Tergantung jumlah followers-nya. Bisa yang sampai puluhan juta,” kata blogger terkenal itu, yang namanya minta dirahasiakan. “Yang main dua kaki, tentunya lebih gede lagi karena dapat dari sana-sini.”

Istilah Panasbung kembali ramai ketika Fadli Zon membuat sajak berjudul Pasukan Nasi Bungkus akhir April lalu. Bila sejumlah Panasbung mengaku dibayar untuk membela Prabo-

wo, Fadli justru memberi kesaksian sebaliknya, kubu Prabowo justru menjadi korban. Ia terinspirasi membuat sajak Panasbung itu karena geram Partai Gerindra banyak mendapat serangan dan kampanye hitam dari laskar cyber bayaran itu.

Fadli, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Tim Kampanye Nasional Koalisi Merah Putih, mengatakan pihak Prabowo kini mengawasi komentar-komentar Panasbung. “Ada, kebanyakan yang komentar-komentar begitu itu pakai akun anonim. Panasbung.,” kata Fadli kepada majalah detik. “Kita respons dengan kampanye putih.”

Sedangkan kubu Jokowi mengakui adanya tim khusus di jagat maya. Namun mereka membantah mengerahkan Panasbung. Cyber army di tim sukses Jokowi berbasis relawan.

Mereka tidak disiapkan secara khusus dengan dana yang sangat besar. Jokowi bahkan tidak tahu soal tim di dunia maya itu. “Salah kalau nasi bungkus, kita makannya prasmanan sayur lodeh,” canda jubir PDIP, Eva Kusuma Sundari. n ARYO BHAWONO, BAHTIAR RIFAI, ELVAN DANY SUTRISNO I IIN YUMIYANTI

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Ketika Kampanye Jahat Masuk Pesantren Kampanye hitam terhadap Jokowi dilancarkan lewat tabloid dan pesan berantai. Banyak pegawai negeri dan guru terpengaruh. Bisa terjungkal jika perbedaan suara dengan Prabowo tipis.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Edisi perdana tabloid Obor Rakyat yang berisi isu-isu miring tentang calon presiden Joko Widodo.

Ari Saputra/detikcom

G

un Gun Heryanto menyesal telah memenuhi permintaan Darmawan Sepriyossa. Seandainya tahu tabloid macam apa yang diwakili Darmawan, Gun tidak akan pernah mau menulis kolom yang dimintanya.

Gun sudah lama mengenal Darmawan. Pada 25 April, dosen komunikasi politik Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta, itu dikontak Darmawan untuk menulis opini berisi analisis terhadap Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan dalam mengikuti pemilihan presiden. “Dia bilang mau bikin tabloid baru,� kata Gun. Namun, dalam percakapan telepon itu, Darmawan tidak menyebut nama tabloid tempat tulisan kolom itu akan dimuat.

Gun kaget ketika tulisannya ternyata muncul di tabloid Obor Rakyat. Tabloid setebal 16 halaman itu pada Rabu, 4 Juni 2014, dilaporkan tim hukum Joko Widodo-Jusuf Kalla ke Badan Pengawas Pemilu karena isinya fitnah kepada calon presiden dan wakil presiden itu.

Ketua Bawaslu Muhammad mengatakan, jika tabloid itu terbukti berisi kampanye hitam, pembuatnya melanggar Undang-Undang Pemilihan Presiden dan Pemilihan Umum serta pasal pencemaran nama baik. Sanksinya sekitar dua tahun penjara, bahkan bisa lebih jika dikenakan pasal berlapis.

Gun merasa tulisannya tidak menyerang Jokowi ataupun PDIP, namun dia menyesalkan kemunculan artikel itu di Obor Rakyat. “Kalau Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Penyebaran kampanye hitam kan terbatas karena tidak bisa terangterangan.

Peneliti politik Saiful Mujani Research & Consulting, Djayadi Hanan Ari Saputra/detikcom

sekarang diminta, seratus persen saya enggak mau,� ujarnya.

Gun tidak menyangka Darmawan memuat kolomnya di tabloid yang dituding sebagai media kampanye hitam terhadap Jokowi itu.

Apalagi Darmawan punya rekam jejak jurnalistik yang dianggapnya bagus, yakni di Tempo dan Alif TV. Gun tidak sendirian. Pengamat politik Timur Tengah lulusan Universitas Al-Azhar, Mesir, Hasibullah Satrawi, juga dikontak Darmawan buat menulis kolom di Obor Rakyat. Namun ia tidak pernah tahu hasil akhirnya karena tak dikirimi tabloidnya.

Darmawan kerap menulis artikel di Inilah. com. Pada 4 Juni 2014, dia menulis “Kaku dan Keringatan, Nixon Pun Kalah�, yang menanggapi kegugupan Jokowi saat menghadiri acara Deklarasi Pemilu Damai yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum di gedung Bidakara, Jakarta.

Darmawan disebut-sebut beberapa orang yang mengenalnya sebagai redaktur di portal berita itu. Namanya memang tidak tercantum dalam susunan redaksi Obor Rakyat.

Pemimpin Redaksi Obor adalah Setiyardi Budiono dengan staf redaksi Sigas dan Elka Saraswati. Sigas tercantum sebagai staf redaksi dalam beberapa edisi di majalah digital Inilah Review. Sedangkan Elka beberapa kali menulis berita ekonomi untuk Inilah.com dan Inilah Review.

Penata letak Obor Rakyat, Dodo Darsodo, terhubung dengan Darmawan via Google+.

Namun, mulai pekan lalu, akun Dodo itu tidak bisa lagi diakses.

Kantor redaksi Obor Rakyat tertulis di Jalan Pisangan Timur Raya IX, Jakarta Timur. Namun, ketika didatangi, kantor itu tidak ditemukan.

Nomor teleponnya juga tidak bisa dihubungi.

Hingga tulisan ini diturunkan, Darmawan tidak merespons panggilan telepon dari majalah detik. Ia juga tidak membalas pesan pendek yang dikirimkan kepadanya.

Pendiri Inilah.com, Muchlis Hasyim, dan Pemimpin Redaksinya, M. Dindien Ridhotulloh, tak merespons permintaan konfirmasi. Namun operator telepon kantor redaksi membenarkan Darmawan bekerja di sana. Tapi dia tak mengenal Sigas dan Elka.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Tap untuk melihat Video

Obor Rakyat berisi kumpulan berbagai isu miring soal Jokowi yang sebelumnya banyak beredar di media sosial. Mulai isu bahwa ia calon presiden boneka yang dikendalikan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri hingga persoalan Jokowi meninggalkan Jakarta sebelum masa jabatan gubernurnya selesai.

Obor juga menulis soal tudingan bahwa Jo-

kowi keturunan Cina dan dibekingi pengusaha Tionghoa. Tabloid ini juga memuat wawancara dengan Ketua Majelis Ulama Indonesia Kholil Ridwan dengan judul “Jokowi Selalu Mewariskan Jabatan ke Nonmuslim”.

Tabloid ini dikirim lewat pos ke berbagai pondok pesantren di seantero Jawa hingga Sumatera dan Kalimantan. Pengasuh Ponpes Al-Mizan, Majalengka, Jawa Barat, Kiai Haji Maman Imanulhaq, bercerita paket tabloid yang diterimanya dikirim dari Cilincing, Jakarta Utara.

Pesantren Al-Fatih, Majalengka, milik adik Maman, Kiai Haji Dadang Nurcholis, juga menerima paket yang sama dari Tanjung Priok. “Datangnya berbarengan, pada hari yang sama,” kata Maman.

Seminggu setelahnya, datang lagi edisi kedua. “Isinya membahas bahwa PDIP isinya orang-orang kafir,” ujarnya.

Maman menilai tabloid itu isinya sangat provokatif, kotor, dan mendiskreditkan Joko Widodo.

“Kami menyebutnya kampanye jahat,” ujarnya.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Kebangkitan Bangsa, Marwan Jafar, mengatakan isu agama dan kesukuan Jokowi sudah berMajalah detik 9 - 15 juni 2014

Hatta Rajasa memenuhi panggilan Bawaslu terkait kampanye hitam, (5/6/2014).

Hasan/detikcom

usaha ditangkis dengan mengerahkan kadernya untuk menjelaskan soal kampanye hitam terhadap Jokowi kepada kalangan nahdliyin.

Menurut Marwan, Jokowi juga berusaha mempertegas agamanya. Kini Jokowi kerap membuka pidatonya dengan kata assalamualaikum WR WB dan kemudian disambung

dengan selawat.

Megawati juga turun tangan menjawab isu “capres boneka”. Jokowi, kata dia, memang petugas partai. “Tapi bukan berarti petugas partai hanya ikut Mega saja. Alangkah naifnya.”

Tim penasihat hukum kubu Jokowi-JK kini mulai mengadukan berbagai kampanye hitam ke Bawaslu dan kepolisian. Todung Mulya Lubis, yang jadi pengacara di tim sukses, menyatakan kemungkinan besar Obor Rakyat akan dilaporkan ke polisi seperti kasus surat palsu Jokowi ke Kejaksaan Agung.

Pada Senin, 2 Juni 2014, tim hukum JokowiJK melaporkan Edgar Jonathan S., Ketua Tunas Indonesia Raya Jakarta Selatan, ke kepolisian karena menyebarkan foto surat palsu Jokowi yang menolak dipanggil Kejaksaan Agung soal kasus dugaan korupsi bus Transjakarta. Edgar mengunggah foto itu di akun Twitter-nya.

Anggota tim sukses Jokowi-JK dari Partai Nasional Demokrat, Akbar Faisal, merasa kampanye hitam terhadap kubunya terus meningkat. Di luar isu-isu yang dimuat Obor Rakyat, yang memang sudah lama tersebar, kini muncul desas-desus Jokowi akan menghapuskan Majalah detik 9 - 15 juni 2014

SMS gombalgombalan itu merata (di Jawa Tengah) dan SMS-nya saya dapat juga.

Ganjar Pranowo detikcom

sertifikasi guru serta remunerasi dan gaji ke-13 pegawai negeri sipil.

Dalam dokumen visi-misi yang diserahkan Jokowi-JK ke Komisi Pemilihan Umum, tidak terdapat penghapusan program peningkatan kesejahteraan terhadap pegawai negeri dan guru tersebut. Pasangan ini menyatakan akan memberi tunjangan dan asuransi khusus kepada guru yang ditugaskan ke daerah terpencil.

Namun isu itu kian santer, misalnya di kalangan pegawai negeri di Malang, Jawa Timur. Dwi, 42 tahun, yang bekerja di dinas pertanian, mendengarnya dari sesama pegawai negeri. “Ramai dibahas di sini. Katanya mereka lihat itu di televisi berita,” ujarnya kepada majalah detik.

Kabar yang sama tersebar di kalangan guru di Bandar Lampung, Lampung. Mia, 28 tahun, yang mengajar SMA di kota itu, mendapati banyak guru yang akan memilih Prabowo karena takut berbagai kenaikan gaji dan tunjangan mereka dihapus Jokowi. “Malah ada ajudan pejabat yang menyebarkan lewat grup BlackBerry Messenger supaya jangan memilih Jokowi karena akan menghapus gaji ke-13,” ujarnya.

Di Jawa Tengah, kabar itu beredar lewat pesan pendek. “SMS gombal-gombalan itu merata (di Jawa Tengah) dan SMS-nya saya dapat juga,” kata Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Politikus PDIP ini sudah menurunkan tim buat menelusuri pengirimnya. Ganjar menyebar orang buat mengklarifikasi kampanye hitam itu.

Meski kampanye hitam terhadap Jokowi disebarkan lewat tabloid, media sosial, dan pesan pendek, bahkan dari mulut ke mulut, peneliti politik Saiful Mujani Research & Consulting, Djayadi Hanan, mengatakan riset menunjukkan kampanye hitam hanya menyentuh sedikit orang. “Penyebaran kampanye hitam kan terbatas karena tidak bisa terang-terangan,” ujarnya.

Lingkaran Survei Indonesia menemukan, terkait isu negatif tentang Jokowi, hanya sekitar 39 persen responden yang pernah mendengarnya. Di antara yang pernah mendengar itu, hanya sekitar 28 persen yang percaya.

Namun Djayadi mengatakan pengaruh kampanye hitam bisa besar jika pemilu presiden berlangsung ketat. “Kalau selisih suaranya di bawah 5 persen, sekecil apa pun hasilnya akan Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Calon presiden Jokowi melambaikan tangan kepada para pendukungnya di Jakarta (19/5/2014).

Stringer /REUTERs

Tap/klik untuk berkomentar

sangat berpengaruh.”

Survei dari Soegeng Sarjadi School of Govern­ ment menunjukkan elektabilitas Jokowi-JK lebih tinggi 14 persen dari Prabowo-Hatta. Sedangkan hasil polling Populi Center perbedaannya hanya 9 persen.

Jokowi belum menanggapi kampanye hitam terbaru terhadapnya. Namun, pada hari pertama kampanye, Rabu, 4 Juni 2014, Jokowi menyatakan tidak akan mengikuti kampanye

cara-cara pesaingnya.

Sementara itu, Jusuf Kalla menyatakan dia dan Jokowi siap menghadapi kampanye negatif yang disertai data. Namun yang muncul adalah kampanye hitam karena, menurut Kalla, pesaing mereka tidak bisa melakukan kampanye negatif yang berisi fakta.

“Misalnya kampanye hitam (yang menyebut) Jokowi itu Kristen, bapaknya orang Cina, itu kan fitnah,” kata Kalla. “Kenapa terjadi? Ya, karena sulit mencari hal negatif dari kami berdua.

Makanya kampanyenya fitnah.”

Apakah serangan kampanye hitam itu berasal dari kubu Prabowo-Hatta? Ketua Bawaslu Muhammad sudah meminta konfirmasi perihal beberapa kampanye hitam terhadap Jokowi ke kubu pesaingnya dan mereka membantah pelakunya bagian dari tim sukses.

Ketua Tim Nasional Pemenangan PrabowoHatta, Mahfud Md., membenarkannya. Ia menyatakan tidak ada tim sukses Prabowo yang memakai cara itu. “Itu adalah perbuatan orang pengecut dan itu tidak bakal efektif.” ■ Bahtiar Rifai, Pasti Liberti, Monique Shintami, Aryo Bhawono, Irwan Nugroho, Arif Arianto | Okta Wiguna

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

T Surat Palsu

dari Bekas Pendukung

im hukum Jokowi-Jusuf Kalla melaporkan Ketua Tunas Indonesia Raya (Tidar) Jakarta Selatan Edgar Jonathan Siahaan ke Mabes Polri. Pengurus organisasi sayap Gerindra itu dituding menyebarkan surat palsu yang berisi permintaan penundaan pemeriksaan Jokowi dalam kasus dugaan korupsi bus Transjakarta oleh Kejaksaan Agung.

Edgar ternyata anggota tim media Partai Gerindra. Seorang resepsionis di markas Tidar Jakarta Selatan di Jalan Wolter Monginsidi membenarkan Edgar adalah ketua organisasi itu. “Memang ketua di sini. Tapi dia di tim media Gerindra di Ragunan (kantor DPP Gerindra),” ujar resepsionis yang tidak mau disebutkan namanya itu.

Semua berawal dari foto yang diunggah Edgar lewat akun Twitter @Edgar1107 pada Kamis, 29 Mei 2014, pukul 2 dini hari.

“Klo tanggepan atas ini gimana niiiiiiihhhh???? @PartaiSocmed check mate! #Jokowi,” begitu tweet yang menyertai foto itu.

Surat dalam foto itu memakai kop Gubernur Jakarta dan diteken Joko Widodo. Isinya berupa balasan atas surat panggilan pemeriksaan dari Kejaksaan Agung.

Jokowi menyatakan surat itu palsu. “Itu fitnah, dan fitnah seperti itu banyak beredar,” kata Jokowi. “Kan sudah disampaikan oleh Jaksa Agung, tidak ada keterlibatan saya.”

Kepala Pusat Penerangan dan Hukum Kejaksaan Agung, Tony T. Spontana, menyatakan tidak pernah ada surat panggilan buat Jokowi. Kejaksaan mencurigai surat itu adalah kampanye hitam Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Jejak postingan surat palsu Edgar di twitter

yang harus diselidiki Bawaslu. “Enggak logis kan, enggak ada surat pemanggilan tapi ada surat penolakan. Surat itu harus dicari kebenarannya,” ujar Tony.

Meski penyebarnya pengurus organisasi sayap, Ketua Umum Partai Gerindra Suhardi menyatakan Edgar berada di luar partai.

“Itu sayap partai dan itu di luar perintah saya,” ujarnya.

Pada Rabu, 4 Juni 2014, Edgar melaporkan balik tim hukum Jokowi-JK ke Badan Reserse Kriminal Mabes Polri. “Kami melaporkan tindak pencemaran nama baik dan fitnah sehubungan dengan pernyataan di berita yang mengatakan bahwa Edgar Jonathan adalah pembuat surat palsu,” kata pengacara Edgar, Alova Mengko.

Edgar mengklaim memiliki bukti data bahwa bukan dia yang membuat surat tersebut, yang diperkuat dengan metadata foto tersebut. Menurut dia, foto itu didapatnya dari laman Facebook Partai Gerindra yang diunggah oleh orang tidak dikenal.

Foto surat palsu tersebut mulai muncul di laman Facebook Partai Gerindra pada 29 Mei 2014. Setidaknya ada tujuh foto dan yang pertama diunggah oleh pengguna Facebook bernama Ki Amuk Marugul.

Namun pengguna itu mengunggah foto tersebut baru pada pukul 05.14 atau setelah Edgar menaikkan foto itu di Twitter pada pukul 02.01. Dari penelusuran majalah detik, Edgar memang yang pertama mengunggahnya di Twitter.

Edgar menyatakan tidak pernah berniat menyebarkannya sebagai kampanye hitam. “Yang jelas, saya tidak membuat, tidak menyebarkan, dan hanya mengklarifikasi ke (akun) Partai Socmed,” ujarnya.

“Saya tahunya dia (@PartaiSocmed) pendukung Jokowi.”

Ketua Tidar DKI Jakarta Yudha Permana menegaskan Tidar tak memakai kampanye hitam. Dia mencontohkan, pada 2012 membuat kampanye positif, seperti flashmob penari berkemeja kotak-kotak di Bundaran Hotel Indonesia saat hari bebas kendaraan. Aksi itu buat mendukung pencalonan Jokowi sebagai Gubernur DKI Jakarta dan wakilnya, Basuki Tjahaja Purnama.

Sementara itu, anggota tim kampanye Jokowi-JK dari Partai Nasional Demokrat, Akbar Faisal, menyatakan pihaknya tetap akan meneruskan langkah hukum meski ada gugatan balik.

“Kami akan memastikan bahwa ini diproses polisi dan Bawaslu,” ujarnya. ■ Rini Friastuti, Nograhany Widhi K., Pasti Liberti M., Isfari Hikmat, Bahtiar Rifai | Okta Wiguna

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Cara Jenderal Menangkis Serangan Hitam

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Gerindra menyiapkan 150 pengacara untuk sewaktu-waktu melaporkan munculnya kampanye hitam atau kampanye negatif.

Deklarasi para pendukung Prabowo-Hatta di Rumah Polonia.

Isfari Hikmat/majalah detik

R

uangan di lantai 3 itu tertutup rapat. Tidak seperti biasanya, pada Rabu, 4 Juni 2014, itu tidak ada yang beraktivitas di ruang pemantauan media sosial Partai Gerakan Indonesia Raya tersebut. Padahal Komisi Pemilihan Umum

menetapkan hari itu sebagai dimulainya kampanye pemilu presiden 2014.

Biasanya, saban hari, setidaknya enam orang meriung di ruangan tersebut untuk memantau isu dan kampanye hitam tentang calon presiden Prabowo Subianto. “Mereka sedang di Rumah Polonia semua sekarang,� kata seorang penjaga kepada majalah detik.

Menurut Setyoko, Ketua Tim Social Media Partai Gerindra, pihaknya sedang melakukan berbagai perbaikan. “Sedang berantakan,� katanya.

Setyoko mengatakan, berdasarkan pemantauan timnya, kampanye hitam terhadap pasangan Prabowo-Hatta Rajasa cenderung berkurang pada masa awal kampanye.

Ia mencatat, pada waktu sebelum pendaftaran pilpres, black campaign sempat menerpa Prabowo. Salah satunya adalah uang berstempel nama Prabowo yang beredar luas di Sukabumi, Jawa Barat. Kasus itu sudah dilaporkan Majalah detik 9 - 15 juni 2014

ari saputra/detikcom

Black campaign itu fitnah, negative campaign itu kritik tapi masih ada datanya.

Fadli Zon

ke kepolisian. “Pelakunya bukan kader kami,” katanya.

Ia menambahkan, yang masih terus dihadapi Prabowo adalah kampanye negatif (negative campaign), terutama kasus dugaan keterlibatan Prabowo dalam kerusuhan 1998. “Itu masih diungkit-ungkit terus,” ujarnya.Direktur Indonesia Indicator Rustika Herlambang mengatakan, berdasarkan surveinya baru-baru ini, isu penculikan aktivis oleh Prabowo masih tertinggi intensitasnya. Ditambah isu tentang tidak adanya ibu negara, kampanye negatif terhadap Prabowo berjumlah 12.900. Namun jumlah ini masih kalah 10 kali lipat dari kampanye buruk terhadap Joko Widodo. “Kampanye jahat ke Jokowi jumlahnya 148.133,” ucap Rustika kepada majalah detik.

Dalam survei kampanye negatif yang digelar Lingkaran Survei Indonesia tiga pekan lalu, isu penculikan aktivis dan keluarga yang tidak harmonis dimasukkan dalam variabel. Variabel lainnya adalah watak Prabowo yang disebutsebut temperamental dan suka menggunakan kekerasan. Selain itu, Prabowo dianggap tidak sukses dalam bisnisnya karena punya banyak

utang.

Hasilnya, 7-23 persen responden menyatakan mendengar isu-isu itu. Dari yang pernah mendengar itu, 51-72 persen percaya, sehingga mengakibatkan potensi penurunan suara Prabowo yang cukup besar. “Kalau misalnya masyarakat mempercayai, bisa mengubah dukungan,” katanya kepada majalah detik.

Namun, Setyoko mengatakan, Gerindra tidak mempermasalahkan lagi kampanye negatif. Isuisu seperti penculikan aktivis tidak akan ditanggapi secara serius. Sejak dimulainya kampanye, mantan Danjen Kopassus berpangkat terakhir Letnan Jenderal itu meminta tim berfokus memaparkan visi-misi dirinya.

“Black campaign itu fitnah, negative campaign itu kritik tapi masih ada datanya. Negative campaign masih tolerable,” ujar sekretaris tim pemenangan nasional Merah Putih, yang juga Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon. Meski demikian, Gerindra dan koalisi partai pendukungnya tetap khawatir terhadap kampanye hitam itu. Tidak main-main, Gerindra menyiapkan 150 pengacara untuk sewaktu-waktu melaporkan munculnya kampanye hitam atau Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Anggota Bawaslu Nelson Simanjuntak Yudhi Mahatma/ANTARA FOTO

kampanye negatif. “Kita bagi-bagi tanggung jawab,” kata Direktur Hukum Tim Pemenangan PrabowoHatta, Habiburokhman, kepada majalah detik.

Gerindra juga didukung oleh pasukan cyber lainnya, yang bermarkas di kantor PT Think Big Indonesia (TBI), Pondok Pinang, Jakarta Selatan.

Tugas pasukan itu adalah melawan berita-berita jelek mengenai Prabowo di media massa. “Setiap personel memiliki masing-masing lima akun Twitter dan lima akun Facebook,” kata salah satu mantan personel pasukan cyber ini.

Dimintai konfirmasi, Managing Partner TBI Juke Sutaram jujur mengaku pihaknya adalah simpatisan Prabowo-Hatta. TBI sebagai perusahaan public relations consultant sering membantu branding Prabowo. Namun ia membantah karyawannya dipekerjakan juga untuk melawan berita negatif tentang Prabowo di media atau

media sosial. “Kita tidak berkompeten,” katanya kepada majalah detik.

Prabowo sendiri juga masih terus bergerak untuk memoles citranya terkait kerusuhan 1998. Seusai acara Deklarasi Pemilu Damai dan Berintegritas di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa, 3 Juni 2014 malam, Prabowo menemui eksponen aktivis 1998 dan pendiri Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia.

Bekas Presiden BEM Universitas Trisakti Andre Rosiade mengatakan Prabowo bersih dari kasus penembakan mahasiswa Trisakti. “Yang menembak itu adalah polisi dan Gegana,” katanya kepada majalah detik, sembari merahasiakan tempat pertemuannya dengan Prabowo.

Andre juga tidak percaya Prabowo punya gaya kepemimpinan militeristik. Buktinya, Prabowo tidak melakukan kudeta pada 1999, padahal kesempatan ada di depan mata. Besoknya, Andre dan kawan-kawan mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo di Rumah Polonia.

Menurut Habiburokhman, sebelumnya ia melaporkan tiga kampanye hitam terhadap Prabowo. Pertama, pemasangan spanduk "menolak 'Prahara'" di depan kantor Partai Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Peringatan Tragedi Mei 1998 Agung Pambudhy/detikfoto

Contoh uang berstempel nama Prabowo Detikfoto

NasDem. Kedua, video yang memperlihatkan Prabowo memukul seseorang setelah mendaftar ke KPU pada 20 Mei 2014.

Sedangkan ketiga adalah dugaan kampanye hitam oleh akun Twitter @PartaiSocmed dan sejumlah blog. Akun tersebut banyak berkicau tentang pelanggaran HAM yang dilakukan oleh Prabowo. Namun anggota Badan

Pengawas Pemilu, Nelson Simanjuntak, menyatakan spanduk Prahara dan akun Twitter @ PartaiSocmed tidak melanggar peraturan.

Fadli Zon mengimbau kedua belah pihak tidak lagi melakukan upaya-upaya yang berujung pada kampanye hitam. Sebab, black campaign hanya merugikan kedua belah pihak. “Kami tidak menganjurkan sama sekali dan menolak black campaign,� ujarnya. ■Bahtiar Rifai, Pasti Liberti, Monique Shintami, Isfari Hikmat, Aryo Bhawono | Irwan Nugroho

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

a n o s e P a r d a u b M Te ng a y t e Ga

. s e r p a c i s mi n a d i s i g. v n i a a k n g e n g e n h ru a me u r b a e c k i b k a r e d a ti ah b d n u r m e p k a k n a Tid ar a g a a j a s k Yang asyi

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

K

antor sekretariat relawan Ka­wan Jokowi di Jalan Dharmawangsa 4, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, lengang. Dua penjaga kantor sibuk bermain komputer di meja jaga. Belum satu pun pengurus menampakkan batang hidungnya.

Kamis, 5 Juni 2014, Wakil Sekretaris Jenderal Kawan Jokowi, Riezky Delastama, baru hadir lewat tengah hari. Beberapa pengurus lain menyusul tidak berapa lama. “Ya, ini kan sambilan karena kami juga punya profesi,” dia memberi alasan datang siang.

Kawan Jokowi merupakan kelompok relawan untuk kalangan muda dan profesional. Riezky sendiri bekerja pada perusahaan manajer artis. Biasanya ia mampir ke sekretariat relawan sepulang kerja atau ketika ada waktu luang.

Tugas mereka adalah menjaring dukungan masyarakat berusia 20-35 tahun. Itu sebabnya kantor ini terlihat sepi. Mereka baru sibuk jika ada kegiatan.

Riezky mengakui fokus kampanye mereka

Kami bagi kaus saja, soal mereka ingin tahu lebih dalam, mereka bisa cari sendiri.

terbatas, yakni musik, kompetisi olahraga, dan media sosial. Kawan Jokowi sudah melakukan dua kegiatan, yakni konser musik di Medan dan pertandingan futsal dengan kelompok Abang None Jakarta.

Selain itu, Kawan Jokowi cukup gencar melakukan kampanye melalui media sosial. Mereka mengunggah video wawancara artis dengan judul “Jokowi Menjawab”. Video ini antara lain menampilkan artis Emma Waroka dan Gading Marten. Isi video itu bukan berupa perbincangan serius, hanya mengenai musik. Antusiasme justru muncul setelah video tersebut diunggah.

Riezky dan kawan-kawan tidak pernah berbicara mengenai visi dan misi capres. Maklum, jika disuguhi kampanye model lama, anak muda bakal memilih hengkang. Karena itu, pendekatannya disesuaikan dengan kegiatan.

“Kami bagi kaus saja, soal mereka ingin tahu lebih dalam, mereka bisa cari sendiri, kok,” tuturnya.

Kreativitas mengelola kelompok masyarakat merupakan cara efektif menjaring dukungan.

Makanya, tim pemenangan Jokowi tidak mau repot-repot memberikan arahan. Juru bicara Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Relawan pendukung Prabowo-Hatta bertandang ke Rumah Polonia. isfari/majalahdetik

tim sukses Jokowi-JK, Eva Kusuma Sundari, mengaku pembentukan relawan mengalir begitu saja. “Mereka punya inisiatif, dan pembiayaan dari kita,� ujarnya.

Tugas tim pemenangan hanya menggelontorkan atribut. Toh, selama ini permintaan pembentukan tim relawan membengkak dari 28 kelompok menjadi 80 kelompok di tataran

nasional.

Ia mengakui pemilih pemula merupakan kelompok yang menjadi prioritas. Kelompok ini menjanjikan dukungan besar. Namun, soal metode, Eva tidak mau cawe-cawe. Pasalnya, ia sendiri tidak menguasai komunikasi ala anak muda masa kini.

Tim pemenangan tidak memandang sebelah mata kelompok relawan anak muda ini. Kawan Jokowi sendiri bernaung di bawah penanggung jawab mantan Kepala Badan Intelijen Negara A.M. Hendropriyono. Anak Hendro, Diaz Hendropriyono, duduk sebagai ketua umum.

Hiruk-pikuk relawan muda Jokowi-JK berbeda dengan relawan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Kantor tim pemenangan PrabowoHatta tidak pernah sepi dari kunjungan rela­ wan. Mereka memenuhi kesibukan kantor tim pemenangan di Rumah Polonia, Jalan Cipinang Cempedak I Nomor 19, Jakarta Timur, dari pagi hingga sore.

Rumah bekas kediaman Yurike Sanger, mantan istri presiden pertama Indonesia, Sukarno, itu selalu penuh dengan kunjungan relawan, tidak peduli dari kelompok mana pun. Sekretaris Majalah detik 9 - 15 juni 2014

tim pemenangan nasional Merah Putih, Fadli Zon, berulang kali berorasi di atas mimbar di halaman rumah Polonia menyambut kehadiran relawan.

Rabu sore, 4 Juni lalu, Fadli menjadi tuan rumah atas kehadiran sekitar 10 relawan Forum Aktivis 98 dan pendiri Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia. Ia bergantian menguasai pengeras suara dengan tamunya untuk berorasi.

Namun orasi itu hanya dinikmati para rela­ wan yang hadir atau yang menunggu waktu menguasai panggung. Tidak ada massa yang menyemut di sana. Rumah Polonia berdiri di tengah-tengah kompleks perumahan elite nan sepi.

Setiap hari relawan yang hadir 15 sampai 20 kelompok. Fadli mengaku mencatat semua barisan dan memberikan atribut. Ia sengaja menyatukan dukungan relawan yang datang, toh semua merupakan simpatisan.

“Kami catat juga wilayah kerja mereka karena kami kasih atribut,” ujar Fadli Zon.

Kami catat juga wilayah kerja mereka karena kami kasih atribut.

Kampanye melalui pengeras suara di halaman Rumah Polonia ini bakal terus dilakukan sampai hari pencoblosan 9 Juli kelak. Walau sepi penonton, yang penting mereka bekerja di daerahnya.

Lalu-lalang di Rumah Polonia bukan satu-satunya metode kampanye Partai Gerindra menjaring relawan. Ketua Umum Tunas Indonesia Raya (Tidar) Aryo Djojohadikusumo mengaku organisasinya menjaring relawan di kalangan pemilih pemula.

Kampanye ini tidak bikin kening berkerut.

Aryo mengaku masih melakukan pendekatan terhadap pemilih muda melalui kegiatan olahraga. Toh, selama ini Tidar biasa menggelar kompetisi berbagai olahraga di beberapa daerah. Tidar menjadi penyandang dana berbagai acara olahraga itu.

“Kami sudah bisa menyelenggarakan Tidar Cup secara rutin,” ujarnya.

Sokongan tidak hanya dari kalangan internal tim pemenangan. Perusahaan Think Big Indonesia (TBI) mengaku sebagai simpatisan Prabowo. Managing Partner TBI Juke Sutaram mengaku melakukan berbagai kampanye cuMajalah detik 9 - 15 juni 2014

Aksi para relawan Jokowi dari kalangan muda memberi dukungan pada Car Free Day di Jakarta.

Grandy/detikcom

ma-cuma untuk Prabowo.

Beberapa kampanye tersebut dilakukan untuk menggaet pemilih muda di daerah, di antaranya dengan mendudukkan Prabowo sebagai juri kontes dangdut di stasiun televisi Indosiar pada April lalu. Juke-lah yang meminta Prabowo karena dia merupakan teman lama.

“Waktu muncul di Indosiar, acara dangdut itu, juga ada permintaan dari sana, mau enggak Pak Prabowo jadi juri khusus,” katanya.

Pertarungan memperebutkan pemilih muda ini bakal seru. Direktur Utama PoliticaWave

Jose Rizal menyebutkan kerja relawan muda sangat mempengaruhi pemetaan dan pendataan. Pasalnya, mayoritas pemilih muda adalah swing voter.

Berdasarkan survei terakhir PoliticaWave, jumlah swing voter mencapai 14-16 persen.

Angka ini sangat mempengaruhi hasil pemilu.

“Tim kedua pihak mengetahui mereka ada di mana, menentukan provinsi mana. Mapping ini menentukan karena waktu pendek,” tuturnya. n Isfari Hikmat, Monique Shintami, Bahtiar Rifai, Pasti Liberti Mappapa | Aryo Bhawono

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Visi Jokowi, Misi Prabowo

B

ersamaan dengan pendaftaran pasangan calon presiden dan calon wakil presiden pada 19 Mei 2014, para kandidat menyertakan visi, misi, dan program kerja mereka. Kedua pasangan ini menjanjikan rupa-rupa program, mulai politik, ekonomi, pelayanan publik, hingga program antikorupsi.

Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menguraikannya dalam dokumen sembilan halaman, sedangkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla memerinci dalam 41 halaman.

Dari banyak janji yang diberikan para kandidat, berikut ini beberapa program yang unik, mendetail, dilengkapi target waktu dan jumlah dana yang dialokasikan.

Jokowi

Prabowo

Bahan Bakar Minyak Memangkas subsidi dengan konversi 30 persen transportasi berbahan bakar minyak ke bahan bakar gas.

Mengurangi subsidi untuk orang kaya melalui mekanisme pajak dan cukai.

Tenaga Kerja • Larangan pekerja alih daya di BUMN. • Undang-Undang Perlindungan Pekerja Rumah Tangga.

Membuka 2 juta lapangan kerja per tahun di sektor industri dan pertanian.

Utang Luar Negeri Utang baru hanya untuk program yang memiliki efek jangka panjang, seperti pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

Menyetop tambahan utang luar negeri pada 2019.

Pendidikan • Menghapus ujian akhir nasional.

• Undang-undang tentang pendidikan gratis dan bebas pungutan.

• Tunjangan dan asuransi buat guru di daerah terpencil.

• Kurikulum antinarkotik.

• Subsidi untuk perguruan tinggi negeri.

• Pendidikan gratis 12 tahun.

• Menghapus pajak buku pelajaran.

• Melarang pergantian buku teks setiap tahun ajaran baru.

• Mewajibkan pelajaran matematika, bahasa Inggris, dan antikorupsi.

• Merekrut 800 ribu guru selama lima tahun.

• Dana alokasi perbaikan kualitas fasilitas pendidikan Rp 150 juta per sekolah.

• Rp 20 triliun untuk perbaikan fasilitas perguruan tinggi negeri dan swasta.

• Tunjangan profesi guru rata-rata Rp 4 juta per bulan dan mengirimkannya ke rekening guru.

Kesehatan • Kartu Indonesia Sehat.

• Menggratiskan biaya melahirkan.

• Mendirikan 50 ribu rumah sehat dan 6.000 puskesmas dengan fasilitas rawat inap.

• Pelayanan kesehatan gratis dengan mempercepat BPJS kesehatan.

• Revolusi putih mandiri: penyediaan susu untuk anak miskin di sekolah.

• Mewajibkan dokter yang baru lulus mengabdi di daerah miskin dan tertinggal.

Transportasi • 3.000 km jalan baru.

• Kereta api jadi prioritas dan menambah 4.000 km rel.

• Jalan tol di atas laut di pantai utara Jawa yang terintegrasi dengan jalur kereta.

• Membangun jalan baru sepanjang 2.000 km, 10 pelabuhan baru, 10 bandara baru, dan bandara khusus barang.

• Rel ganda di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

Perumahan Perumahan buruh di kawasan industri.

2.000 tower rumah susun murah (500 unit per tower), dicicil 20 tahun dengan bunga 5 persen per tahun atau keuangan syariah.

Militer dan Kepolisian • Pengembangan TNI lebih ke arah maritim.

• Lelang jabatan strategis di lembaga penegak hukum.

• Revisi Undang-Undang Peradilan Militer demi menghapus impunitas.

Meningkatkan kesejahteraan prajurit dan polisi, termasuk veteran.

Birokrasi Layanan satu atap untuk investasi dengan perizinan bisnis maksimal 15 hari.

Memangkas rantai birokrasi dan perizinan yang berlebihan di pusat dan daerah.

Daerah Otonomi Baru Mengharuskan penahapan dalam pembentukan daerah otonomi baru.

Penggabungan dan penghapusan daerah otonomi yang sudah ada.

Meninjau ulang dan meneliti rencana pembuatan daerah administrasi baru.

Pertanian Indonesia Go Organic dengan pilot project 1.000 desa organik.

2 juta hektare lahan makanan pokok dan 2 juta hektare lahan tanaman bioetanol.

Antikorupsi Pembuatan undang-undang perampasan aset koruptor.

• Menambah jumlah penyidik dan fasilitas KPK. • Penguatan peranan KPK, Polri, dan Kejaksaan dalam pemberantasan korupsi.

Program Khas • Mengatur pembiayaan parpol lewat APBN/APBD. • Menyetop monopoli frekuensi penyiaran oleh industri penyiaran.

• Menyelesaikan kasus Kerusuhan Mei, Trisakti, Semanggi 1 dan 2, penghilangan paksa, kasus Talang Sari Lampung, Tanjung Priok, serta Tragedi 1965.

• Menindak pelaku kekerasan yang mengatasnamakan agama.

• Mendirikan lembaga tabungan haji.

• Indonesia jadi pusat perbankan dan keuangan syariah.

• Penegakan hukum terhadap pelanggaran hak atas kekayaan intelektual untuk melindungi industri kreatif nasional.

• Dana pembangunan Rp 1 miliar per desa dari APBN. • Memulai proses perencanaan pemindahan ibu kota negara.

Okta Wiguna | Sumber: Komisi Pemilihan Umum

Majalah detik 9 - 15 Juni 2014

Ketua Bawaslu:

Penyebar

Kampanye Hitam Dipenjara 2 Tahun Cerdas dan bijak dalam menyikapi setiap isu yang berkembang di masyarakat.

Jangan mudah terpengaruh dan menelan begitu saja semua informasi yang beredar.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014 majalah

P Ya, kampanye hitam itu bermacam-macam.

Misalnya Jokowi itu ada nama Herbertus, padahal H itu haji.

erang kampanye hitam dan negatif menjelang pemilihan presiden semakin marak. Tudingan tidak berdasar alias fitnah terus bertebaran di masyarakat melalui saluran dunia maya, dari mulut ke mulut di hadapan umum, bahkan di tempat ibadah.

Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) menerima banyak laporan tentang kampanye hitam tersebut. Dua kandidat, Prabowo-Hatta Rajasa dan Jokowi-Jusuf Kalla, sama-sama menjadi korban kampanye hitam.

Bawaslu mengaku kekurangan orang untuk memantau dan mengawasi kampanye hitam.

Ia mengimbau masyarakat proaktif melakukan pengawasan.

Bawaslu meminta kepolisian menindaklanjuti laporan kampanye hitam tersebut. Sesuai dengan UU Pilpres, pelaku kampanye hitam dikenai sanksi dua tahun penjara. “Tapi, kalau dengan pasal berlapis, sanksi bisa lebih dari dua tahun,� kata Ketua Bawaslu Muhammad kepada Arif Arianto dari majalah detik di kantornya, Jalan M.H. Thamrin, Jakarta, Rabu, 4 Juni lalu.

Lantas langkah apa saja yang telah dilakukan Bawaslu? Mengapa belum ada satu pun pelaku penyebar kampanye hitam dan negatif yang diseret ke pengadilan? Berikut ini wawancara selengkapnya.

Apa yang dimaksud dengan kampanye hitam dan kampanye negatif?

Secara terminologi, kampanye hitam adalah serangkaian informasi yang sengaja dilontarkan oleh salah satu atau beberapa pihak terhadap pihak lain untuk menjatuhkan lawan politik dengan menggunakan isu yang tidak berdasar.

Jadi cenderung fitnah.

Umumnya, metode yang digunakan adalah desas-desus dari mulut ke mulut. Namun, saat ini, seiring dengan kemajuan teknologi, (kampanye hitam) dilakukan dengan memanfaatkan perangkat teknologi komunikasi informasi, multimedia, serta media massa.

Kampanye negatif dilakukan dengan metode yang hampir serupa. Tetapi isu yang dilontarkan masih berdasarkan fakta, yaitu serangkaian bukti yang bersifat atau yang bisa dipersepsi-

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

kami.

Apa saja isi kampanye hitam yang dilaporkan ke Bawaslu?

Ya, bermacam-macam. Misalnya Jokowi itu ada nama Herbertus, padahal H itu haji. Kemudian, yang bersifat rasialis, dia disebut anak seorang Tionghoa bernama Oei siapa gitu, kepanjangan tangan asing, dan sebagainya.

Begitu juga dengan Prabowo, yang dikatakan (terlibat) dalam pelanggaran HAM, dalang kerusuhan, dan sebagainya. Jumlahnya berapa saya lupa persisnya. Yang pasti, semua laporan tersebut kami tindak lanjuti dan meminta kepolisian melacaknya.

Komisioner Bawaslu Nelson Simanjuntak (kanan) dan Nasrullah (tengah) menunjukkan tabloid Obor Rakyat yang diduga melanggar aturan kampanye pilpres di Kantor Badan Pengawas Pemilu, Jakarta, Rabu (4/6).

Yudhi Mahatma/ANTARA FOTO

kan negatif oleh masyarakat. Misalnya kegagalan tugas, mangkir, memiliki affair, wanprestasi, dan sebagainya.

Seberapa banyak laporan terkait kampanye hitam yang masuk ke lembaga Anda?

Banyak. Saya tidak hafal persisnya. Tetapi, yang pasti, kami selalu menerima pengaduan, selain pemantauan yang dilakukan oleh staf

Kegiatan kampanye hitam dan kampanye negatif sudah ada sejak lama. Tapi tidak ada satu pun pelaku yang dijerat hukum.

Kenapa?

Begini. Untuk melakukan penindakan, kepolisian agak kesulitan melacak akun-akun (media sosial) atau Twitter yang digunakan sebagai sarana penyebar kampanye-kampanye oleh oknum. Kami menyebutnya ini ulah oknum kaMajalah detik 9 - 15 juni 2014

rena, ketika kami konfirmasi ke tim sukses para calon, mereka menolak itu bagian dari mereka.

Meski begitu, kami minta Bareskrim Polri terus melacak keberadaan akun-akun tersebut serta orang yang menyebarkan kampanye itu.

Dan polisi terus melakukan upaya serius.

Kampanye hitam itu untuk menjatuhkan lawan politik dengan menggunakan isu yang tidak berdasar.

Jadi cenderung fitnah.

Apakah lembaga Anda memang tidak memiliki perangkat teknologi khusus untuk melacak ini?

Kami tidak memiliki perangkat teknologi khusus seperti itu. Dan kami kesulitan menggunakan perangkat-perangkat seperti itu. Kami juga tidak punya kewenangan memblokir akun-akun tertentu yang diduga menyebarkan kampanye itu. Kami tidak memiliki itu.

Jadi yang Anda lakukan hanya pencegahan dan ternyata tidak efektif?

Iya, kami melakukan pencegahan dan menindaklanjuti laporan dari publik. Laporan itu bisa berasal dari masyarakat, wartawan, atau temuan dari jajaran Panwaslu.

Kalau dibilang tak efektif, tidaklah, karena beberapa akun bisa diblokir. Tetapi, memang,

teknologi yang digunakan juga canggih dan serangan kampanye itu begitu gencar, sehingga meski ditutup, ada lagi, ada lagi.

Tapi faktanya kampanye hitam semakin marak‌.

Semestinya tidak lagi, karena capresnya sudah ditetapkan, sudah jelas Undang-Undang Pemilihan Presiden yang digunakan, dan ada kerja sama secara konkret dalam kerangka sentra penegakan hukum pidana pemilu antara pihak kepolisian dan Badan Pengawas Pemilu.

Anda masih kesulitan menemukan pelakunya, apakah lembaga Anda tidak memiliki organ semacam intelijen?

Iya. Sumber daya manusia kami memang tidak disiapkan untuk tugas-tugas semacam itu.

Ini sesuai dengan tugas pokok dan berdasarkan peraturan yang ada. Sehingga, solusinya, kami melakukan kerja sama dengan lembaga-lembaga lain, seperti Kemenkominfo dan Kepolisian.

Misalnya, tukar-menukar dokumen, fakta-fakta, informasi, dan sebagainya.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Pengawasan proses pemilihan presiden ini bukan hanya menjadi tanggung jawab Bawaslu, tapi kita semua. Setiap menemukan itu, langsung laporkan ke kami. Sertakan juga bukti, kami akan menindaklanjutinya segera.

Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Perserikatan Mahasiswa Jakarta Sejahtera (Primajasa) melakukan aksi unjuk rasa didepan gedung Kejaksaan Agung, Jakarta, Jum'at (9/5/2014).

Agung Pambudhy/Detikcom.

Kampanye hitam juga dilakukan secara langsung di depan umum, bahkan di tempat ibadah. Artinya kan mudah untuk menangkap pelakunya‌.

Memang. Persoalannya, personel sumber daya manusia kami juga terbatas sehingga tidak bisa dari waktu ke waktu melakukan pengawasan di tempat-tempat umum. Karena itu, sikap proaktif masyarakat sangat kami harapkan.

Menyikapi kampanye-kampanye seperti itu, apa imbauan Anda kepada masyarakat?

Kami berharap masyarakat bersikap cerdas dan bijak dalam menyikapi setiap isu yang berkembang di masyarakat. Jangan mudah terpengaruh dan menelan begitu saja semua informasi yang beredar.

Masyarakat juga semestinya bersikap proaktif. Laporkan setiap indikasi kampanyekampanye yang mengarah pada fitnah dan adu domba.

Tidak adanya rasa takut dari penyebar kampanye hitam itu apakah karena aspek hukumnya yang kurang gereget?

Tidak juga. Ada sejumlah instrumen legal yang bisa menjadi dasar untuk menjerat. Mulai hukum pidana umum tentang pencemaran Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Sanksinya, kalau tidak salah, dua tahun lebih sesuai undang-undang pilpres. Tapi, kalau dengan pasal berlapis, bisa lebih.

nama baik dan perbuatan tidak menyenangkan, Undang-Undang ITE (Informasi dan Transaksi Elektronik), serta Undang-Undang Pemilihan Presiden dan (Undang-Undang) Pemilihan Umum.

Semua ada sanksinya, dan bisa digunakan secara berlapis. Cukup kuat. Sanksinya, kalau tidak salah, dua tahun lebih sesuai Undang-Undang Pilpres. Tapi, kalau dengan pasal berlapis, bisa lebih.

Selain soal kampanye hitam, apa yang bisa menjadi potensi konflik pada pemilihan presiden?

Soal potensi tekanan kepada orang lain yang dilakukan aparat birokrasi pemerintah.

Sudah bukan rahasia lagi, kepala daerah, baik gubernur, bupati, maupun wali kota, dengan terang-terangan mendukung salah satu capres dan cawapres tertentu. Bahkan secara terangterangan mengatakan dirinya menjadi bagian dari tim sukses calon tersebut.

Apa yang Anda lakukan untuk mencegah

hal itu terjadi?

Kami sudah melaporkan hal itu kepada Menteri Dalam Negeri agar mereka diingatkan supaya tidak sekali-kali menggunakan kewenangannya untuk hal-hal seperti itu. Bagi yang terbukti melanggar, ya diberi sanksi.

Bagaimana dengan personel lembaga Anda, dijamin seratus persen bisa netral?

Harus secara jujur saya akui bahwa kami tidak bisa menjamin seratus persen. Karena soal afiliasi orang terhadap partai atau calon tertentu itu ada dalam hati, di pikiran. Siapa yang bisa mengetahui secara pasti.

Apalagi tekanan dan godaan kepada kami, tidak bisa dimungkiri, juga sangat kuat. Tetapi, satu yang kami terus ingatkan, komitmen dan kredibilitas lembaga adalah pertaruhan. Sekali ada yang tidak netral dan menggunakan wewenang tugasnya, ya tidak ada toleransi.

Tapi tentu kami usut dulu apa yang menyebabkannya. Kalau ada tekanan yang kemudian dia terpaksa, ya kita arahkan dan dukung untuk melawan itu. â– ARIF ARIANTO | IIN YUMIYANTI

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Kolom

Menangkal Kampanye Hitam Bukan mustahil kampanye hitam justru dimunculkan oleh kubu sendiri demi meraih simpati publik. Reduksi dengan pemaparan aspek faktual.

Oleh: Dr Eko Harry Susanto

Biodata Nama: Dr Eko Harry Susanto, MSi Tempat/Tanggal Lahir: Pekalongan, Jawa Tengah, 4 April Pendidikan: â—? Jurusan Ilmu Pemerintahan Fakultas

B

egitu pasangan calon presiden dan calon wakil presiden resmi diumumkan kepada publik, beragam informasi tentang keburukan masing-masing pasangan beredar di dunia maya. Sebagian dari informasi itu rupanya sama sekali tak berdasar alias fitnah belaka.

Tak cuma di Indonesia, yang baru mengenal pemilihan presiden secara langsung untuk ketiga kalinya, di negara-negara maju pun demikian.

Lantas seperti apa efektivitas dua senjata kampanye itu? Tapi, sebelumnya, ada baiknya kita pahami arti istilah kedua jenis kampanye tersebut.

Kampanye negatif dilakukan dengan membangun ingatan publik untuk tidak melupakan apa yang melekat pada diri seorang kandidat, misalnya sesuatu yang bernuansa kegagalan, ketidakberhasilan, ketidakteladanan, atau kesaMajalah detik 9 - 15 juni 2014

Kolom

Sosial dan Politik Universitas Ga­ djah Mada, Yogyakarta, lulus 1981 ● Program Pascasarjana Ilmu Komunikasi, Universitas Indonesia, Jakarta , lulus 1996 ● Program Doktor Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran, Bandung, lulus 2004 Pekerjaan: ● Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Tarumanagara, Jakarta, 2006-sekarang ● Ketua Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi Pusat, 2010-2013 ● Anggota Dewan Pakar Asosiasi Pendidikan Tinggi Ilmu Komunikasi, 2013-2016 ● Anggota Dewan Pakar Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi, 2013-2016 ● Sekretaris Jenderal Asosiasi Pascasarjana Komunikasi Universitas Indonesia, 1994 Karya Ilmiah/Buku: ● Komunikasi Politik dan Otonomi

lahan yang pernah dilakukan.

Bahkan persoalan nilai yang dianut oleh tokoh itu dan tidak sama dengan nilai yang dianut mayoritas masyarakat pun bisa saja diangkat sebagai kampanye negatif. Namun pesan-pesan yang digunakan dalam kampanye ini biasanya berdasarkan kenyataan atau bukti kuat, bukan karangan.

Adapun kampanye hitam lebih merujuk pada penyebaran pesan propaganda yang tidak memiliki atau disertai bukti pendukung. Dengan kata lain, mereka memproduksi pesan dan mengorganisasi pesan semata-mata didasari prasangka negatif, stereotipe kelompok-kelompok tertentu yang tidak faktual. Rekaan belaka!

Rekaan pesan itu sengaja dibuat agar rakyat menjadi benci, antipati, karena dinilai tidak sejalan dengan kehendak maupun nilai-nilai yang mereka anut.

Pesan yang disampaikan umumnya yang kontroversial dan tidak disukai rakyat. Namun, satu hal yang perlu dicatat, bukan mustahil kampanye hitam justru dimunculkan oleh kubu sendiri. Hal itu demi meraih simpati publik.

Tapi ini sangat langka karena memiliki risiko tinggi. Kalaupun itu dilakukan, sebatas kampanye hitam yang ringan dan diperkirakan tak berdampak serius.

Dibanding kampanye negatif, kampanye hitam tidak akan berpengaruh banyak karena rekaannya mudah diketahui. Terlebih, saat ini komunikasi politik tidak mengenal model aliran komunikasi dua tahap, yakni dari pemuka pendapat kepada khalayak, melainkan multitahap.

Model terakhir itu adalah model komunikasi di mana masyarakat memperoleh informasi dari banyak sumber. Jadi mereka dengan mudah akan mencari kebenaran informasi, bahkan masyarakat di desa sekalipun. Mereka tidak akan dengan mudah menelan mentah-mentah semua pesan propaganda Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Kolom

Daerah: Tinjauan terhadap Dinamika Politik dan Pembangunan, penerbit Mitra Wacana Media, 2009 â—?K omunikasi Manusia: Esensi dan Aplikasi dalam Dinamika SosialEkonomi-Politik, penerbit Mitra Wacana Media, 2010 â—? Komunikasi Politik: Pesan, Kepemimpinan, dan Khalayak, penerbit Mitra Wacana Media, 2013

yang beredar.

Tapi bukan berarti kampanye hitam tidak berdampak sama sekali. Ada dampak, walaupun tidak seefektif harapan pihak yang memproduksi pesan kampanye tersebut. Karena itulah saat ini kampanye hitam masih marak.

Bahkan sulit dibedakan mana yang negatif dan mana yang hitam.

Maraknya kampanye hitam juga didukung oleh penggunaan teknologi komunikasi. Melalui media sosial dan berbagai teknologi komunikasi lain yang mudah untuk mendifusikan pesan.

Hanya, fakta membuktikan, gempuran serangan kampanye hitam melalui media sosial saat ini tidak sedahsyat perkiraan para pembuat kampanye.

Maklum, pengakses dan pengguna media ini umumnya kalangan terdidik, baik di kota maupun di pedesaan. Mereka melek teknologi dan informasi, sehingga check and recheck terus dilakukan.

Akibatnya, para agen kampanye calon mencoba strategi lain, yaitu dengan menggarap masyarakat yang belum atau tidak akrab dengan media sosial.

Dengan bumbu yang dramatis dan meyakinkan, mereka mencoba meyakinkan masyarakat segmen itu. Ada manipulasi keterangan yang meyakinkan bahwa media sosial sumber informasi yang berkembang itu akurat. Dari sumber tepercaya yang sulit diakses langsung oleh khalayak.

Informasi itu kemudian disebar oleh agen-agen kampanye ke komunitaskomunitas tertentu, ke tempat-tempat berkumpul atau nongkrong, bahkan ke tempat-tempat ibadah. Tempat ibadah dipandang sangat strategis untuk mengobarkan semangat in-group dalam persaingan politik. Tidak dimungkiri, membangun semangat kelompok yang efektif memang dapat dilakukan di tempat-tempat ibadah.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Kolom

Tentu saja kampanye hitam yang sudah bergerak linier terlampau luas, tidak mudah diatasi dengan cepat. Karena itu, sejak dini seharusnya ditangkal. Jangan berasumsi, biarlah rakyat yang menilai. Pasalnya, dalam kontestasi politik, cara berpikir seperti itu tidak berlaku. Sebab, ketika produksi informasi untuk kampanye hitam terus mengalir, bukan mustahil rakyat sulit memilah mana yang benar dan yang salah. Terlebih arus informasi itu deras mengalir tiada henti.

Mengingat teknologi komunikasi mudah dimanfaatkan, menangkal kampanye hitam dan kampanye negatif juga harus menggunakan teknologi komunikasi yang aplikatif. Walaupun bagi tim kampanye komunikasi bersifat interpersonal, komunikasi kelompok kecil dan komunikasi massa mainstream juga tetap harus dijalankan secara bersamaan.

Tapi satu hal patut diingat, menghadapi kampanye hitam dan negatif janganlah konfrontatif. Kampanye hitam bisa dihadapi dan direduksi dengan pemaparan aspek faktual. Melawan kampanye hitam dengan kampanye negatif atau sebaliknya, dan kampanye hitam dengan kampanye hitam, bukanlah cara berperang opini yang bagus. Selain menguras tenaga dan pikiran, risikonya besar.

Dalam kondisi seperti ini, Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilihan Umum harus lebih responsif terhadap pelanggaran, bahkan indikasi pelanggaran kampanye. Jadi tidak perlu menunggu laporan yang diadukan masyarakat. Jika secara kasatmata banyak hal yang tidak sejalan dengan kampanye yang beretika, sudah cukup untuk dilakukan tindakan. Selain Undang-Undang Pemilu Nomor 8 Tahun 2012, Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik bisa digunakan untuk menjerat para pelaku kampanye hitam.

Majalah Majalah detik 9detik - 15 juni 9 - 15 2014 juni 2014

gaya hidup

Tak CumaKurus

yang Bisa Cantik!

xtoxplus.com

Motonya "slim is not the only pretty". Besar juga bisa jadi cantik dan menarik. Tak percaya?

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

gaya hidup

W

thinkstock

eni selalu stres setiap kali berbelanja. Bukan, bukan karena harga-harga yang selangit. Perempuan 32 tahun itu frustrasi karena selalu kesulitan menemukan baju yang sesuai untuk ukuran tubuhnya.

Ukuran baju perempuan yang sehari-hari bekerja sebagai karyawati di bank swasta itu memang agak di atas rata-rata. Ya, boleh dibilang dia cukup gemuk sehingga kesulitan mencari baju dan celana.

Bukan cuma Weni. Suaminya, yang kerap mengantarkannya berbelanja, ikut-ikutan puyeng. Selain kasihan, dia capek karena harus berkeliling ke banyak counter untuk mendapatkan baju buat Weni.

Weni tentu bukan satu-satunya perempuan yang kesulitan mencari baju karena ukuran badannya yang “tidak standar�. Bahkan studi terbaru mengungkapkan, orang yang mengalami obesitas semakin banyak.

Pada 2013, jumlah orang gemuk di seluruh dunia mencapai 2,1 miliar. Dan Indonesia masuk dalam 10 besar negara dengan orang gemuk terbanyak. Wow! Studi itu dilakukan oleh tim peneliti dari Institute for Health Metrics and Evaluation di Washington. Selain di Indonesia, orang gemuk paling banyak berada di Amerika Serikat, Cina, India, Rusia, dan Brasil.

Nah, selain masalah kesehatan, ukuran tubuh yang gemuk menimbulkan persoalan, yaitu susah mencari ukuran baju yang pas. Akibatnya, jadi susah tampil fashionable.

Weni sebetulnya juga tahu soal fashion. Dia mengerti tentang baju-baju dan celana yang Majalah detik 9 - 15 juni 2014

detikfoto

gaya hidup

sedang ngetren. Tapi, apa daya, ibu dua anak itu tak bisa mengikuti tren karena terhadang ukuran. “Jadi akhirnya celana dan kaus saja, sama sekali enggak stylish,� ujarnya.

Kalau mau sedikit bergaya, Weni paling mengakalinya dengan menjahit baju sendiri. Tapi cara ini dirasa repot karena harus menunggu hingga penjahit menyelesaikan baju-bajunya.

Namun kini para perempuan bertubuh besar agak bisa bernapas lega. Saat ini makin banyak lini baju yang berfokus menyediakan baju dan celana untuk mereka yang memiliki ukuran baju tak biasa.

Salah satunya adalah X to X Plus Size, yang membuka gerai di mal-mal ternama. Bagaimana respons pasar dengan gerai ini? Hmm, ternyata cukup diminati.

Peragaan busana label buatan Yuky Stephanie itu, yang digelar beberapa waktu lalu di Kelapa Gading, juga menarik perhatian. Bukan cuma para perempuan bertubuh besar, tapi juga mereka penggila fashion.

Dalam peragaan koleksinya saat itu, Yuky menampilkan 12 perempuan istimewa yang

memperagakan baju-baju pilihan X to X Plus Size. Mereka terlihat menarik dan percaya diri.

Ada sekitar 50 set busana dengan tema modern dan penuh warna. Meski colorful, koleksi X to X Plus Size tetap elegan dan tentu saja stylish.

Selain banyak bermain warna, Yuky tak ragu memberi alternatif model dan potongan. Mulai gaun mini, terusan, celana pendek, hingga celana panjang.

Harga koleksi Yuky dipatok mulai dari Rp 100 ribu hingga Rp 650 ribu. Ukuran yang tersedia mulai extra-large (XL) hingga 8L alias delapan large.

Peragaan ini merupakan bagian dari ajang Jakarta Fashion and Food Festival 2014. Acara itu digelar beberapa minggu pada Mei 2014. “Cantik itu adalah bergaya dengan penuh percaya diri tanpa memikirkan kondisi atau bentuk tubuh,� ujar Yuky, yang pernah menjadi asisten eksekutif Musa Widyatmodjo.

Yuky memang tak punya pengalaman dengan tubuh besar. Dari dulu tubuhnya justru mungil. Lalu, apa yang membuatnya tertarik mengembangkan lini baju untuk perempuan Majalah detik 9 - 15 juni 2014

xtoxplus.com

gaya hidup

bertubuh ekstra?

Yuky ternyata memiliki sahabat yang punya tubuh besar.

Tapi, bukannya minder, teman di masa kuliahnya itu justru sangat percaya diri dan tampil modis.

Dia juga terlihat sangat cantik meski tubuhnya tak seramping model atau gadis-gadis pada umumnya. “Dia bilang big is beautiful,” ujar Yuky menirukan kata-kata sahabatnya.

Pelanggan Yuky rata-rata adalah perempuan dengan berat badan mulai 85 kilogram. Semakin hari, jumlah plus size ­fashionista semakin banyak sehingga membutuhkan semakin banyak inovasi.

Sederet nama beken ternyata menjadi pelanggan label ini. Sebut saja Ira Maya Sopha, Nunung “Srimulat”, dan Tike Priatnakusuma. Mereka memang para seleb dengan ukuran badan besar.

Saat ini Yuky, yang memulai bisnisnya sejak 2010, memiliki beberapa gerai di mal-mal di Jakarta, seperti Mal Kelapa Gading, Artha Gading, dan Mal Pondok Indah.

“Motonya 'Slim is not the Only Pretty', label ini menyemangati para wanita bertubuh besar untuk meningkatkan rasa percaya diri tampil cantik, menarik, dan berprestasi,” kata Yuky. Anda setuju? n ENY KARTIKAWATI | KEN YUNITA

Majalah Majalah detikdetik 2 - 8 Desember 9 - 15 juni 2014 2013

wisata

Lucunya Bayi Orangutan thinkstock

di Nyaru

Menteng

Di sini tempat bayi-bayi orangutan tanpa induk dirawat. Lucu-lucu dan menggemaskan!

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

D

ata World Wildlife Fund (WWF) menyebutkan jumlah orangutan di habitat alaminya tinggal 45 ribu. Meski pemerintah sudah memberi embel-embel “dilindungi�, keberadaan orangutan masih terancam punah.

Di Indonesia, ada beberapa

tempat semacam rehabilitasi untuk orangutan.

Di Desa Tumbang Tahai, Bukit Batu, Palangkaraya, Kalimantan Tengah, misalnya, ada tempat bernama Nyaru Menteng.

Tempat berjarak kurang-lebih 28 kilometer dari Kota Palangkaraya ini dikenal sebagai tempat reintroduksi (pelepasan dan adaptasi dengan alam liar) bagi orangutan.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

centralborneo.net

wisata

orangutan.org

orangutan.org

wisata

Memang sih, tempat ini tak sepopuler Taman Nasional Tanjung Puting. Namun Nyaru Menteng dianggap memiliki peran yang tak kalah penting dalam usaha menyelamatkan dan melestarikan orangutan.

Kegiatan di Nyaru Menteng telah menarik sejumlah media. Bahkan beberapa media menjadikan Nyaru Menteng sebagai serial televisi, seperti Orangutan Diary (BBC) dan Orangutan Island (Animal Planet).

Pusat rehabilitasi dan reintroduksi ini terletak di kawasan Arboretum Nyaru Menteng. Dulunya tempat ini dimaksudkan untuk pelestarian vegetasi langka.

Namun kini kawasan itu juga mencakup kawasan hutan konservasi tempat orangutan dilepaskan setelah menjalani proses karantina dan rehabilitasi.

Jadi, dengan kata lain, Nyaru Menteng—bahasa Dayak, berarti gagah dan berani—menjadi tempat untuk melatih orangutan telantar agar siap kembali ke habitat alami mereka.

Kebanyakan orangutan di kawasan berpagar seluas 1,4 hektare ini adalah bayi orangutan yang kehilangan induknya. Bayi-bayi orangutan yatim-piatu ini dirawat dengan baik di sini.

Selain bayi-bayi orangutan malang, tempat ini juga dihuni beberapa orangutan yang pernah Majalah detik 9 - 15 juni 2014

orangutans.com

orangutan.org

wisata

ditangkap manusia. Mereka dilatih agar dapat kembali ke habitat aslinya.

Tempat ini didirikan oleh Lone Droscher Nielsen dan Odom Kisar pada 2009. Nielsen sebelumnya merupakan sukarelawan pengurus bayi orangutan di Taman Nasional Tanjung Puting.

Dan, setelah empat tahun bertugas, Nielsen memutuskan keluar dan merintis proyek orangutan di Nyaru Menteng di bawah asuhan Borneo Orangutan Survival (BOS).

Meski bukan habitat alaminya, hutan di sekitar Nyaru Menteng yang tertutup bagi pengun-

jung itu berfungsi sebagai tempat sempurna untuk bayi-bayi orangutan belajar dan berlatih bertahan hidup.

Tentu saja dengan ratusan pekerja dan ahli yang mengasuh mereka. Sama seperti bayi pada umumnya, mereka perlu dirawat, diberi makan, dan dimandikan dengan baik.

Saat-saat memberi makan dan memandikan ini menjadi sesuatu yang menarik bagi wisatawan. Jadi, jika nanti kapan-kapan berkunjung ke Nyaru Menteng, pengunjung pastinya akan melihat aktivitas ini.

Fasilitas konservasi di Nyaru Menteng juga Majalah detik 9 - 15 juni 2014

wisata

lengkap. Tersedia kandang, klinik, kendaraan, dan sebuah pulau untuk melepaskan orangutan yang sudah siap.

Ada lima pulau kecil di sekitar sungai yang akan menjadi rumah pertama bagi orangutan untuk memulai hidup baru. Di sini mereka sudah mulai hidup mandiri tanpa pengasuh.

Pulau-pulau tersebut adalah Pulau Kaja, Begamat, Palas 1, Palas 2, dan Hampapak Matei. Orangutan yang

lebih besar ditempatkan di pulau dekat Sungai Rungan, sekitar 8 kilometer melalui jalan darat.

Di pulau-pulau itulah orangutan bebas berkeliaran dan mempelajari keterampilan bertahan hidup. Meski berada di alam liar, mereka tetap dipantau agar aman dari tangkapan orang yang tak bertanggung jawab.

Melihat Orangutan Nyaru Menteng bebas dikunjungi wisata­wan.

Selain melihat aktivitas pelatihan dan perawatan bayi orang­ utan yang masih di kandang, pengunjung juga bisa menyaksikan aktivitas Majalah detik 9 - 15 juni 2014

wisata

mereka di hutan.

Beberapa orangutan yang sudah dewasa dan pintar memang dilepas bebas di hutan berpagar. Bila tiba waktu makan atau istirahat, mereka akan kembali ke kandang.

Nah, hutan ini bisa dimasuki oleh pengunjung. Tentu saja dengan berbagai aturan dan ketentuan, ya. Petugas akan memeriksa setiap pengunjung yang masuk.

Selain berjalan-jalan di hutan dan bertemu dengan orang足utan, pengunjung dapat belajar mengenai primata ini di pusat informasi. Di sini orangutannya banyak, lo.

Hanya, mereka tak dapat disentuh karena antara pengunjung dan orangutan dibatasi kaca hitam yang gelap. Hal ini agar orangutan

tidak terganggu oleh pengunjung.

Pusat informasi juga menyediakan banyak buku bacaan mengenai primata yang dilindungi ini. Jika datang bersama anak kecil, ada beberapa permainan, seperti boneka, Lego, dan puzzle.

Ada juga video tentang kehidupan orangutan yang mengharukan. Tak jarang, pengunjung menitikkan air mata saat menonton video yang menggambarkan nasib orangutan yang nyaris punah.

Jika hendak berjalan-jalan ke hutan, pakailah lotion antinyamuk, yang tersedia gratis di pusat informasi. Ini menjadi salah satu fasilitas karena, ya, maklum saja, hutan memang banyak nyamuk. Well, berminat melihat bayi orangutan yang lucu-lucu itu? n INDONESIA.TRAVEL | WWF | KEN YUNITA Majalah detik 9 - 15 juni 2014

kuliner

Layaknya restoran Jepang, Genki Sushi menawarkan berbagai aneka sushi dan olahan masakan Jepang lainnya. Bedanya, tempat ini lebih modern. foto-foto : grandyos zafna/detikfoto

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

kuliner

ekilas, tak ada perbedaan antara Genki S­ushi dan restoran Jepang pada umumnya. Layaknya restoran Jepang, tempat ini menempatkan sushi dalam menu andalan.

Para tamu baru akan mengetahui kelebihan restoran di food hall Plaza Senayan, Jakarta, ini kalau sudah masuk. Hmmm, mau tahu lebih banyak? Simak artikel ini ya.

Jadi sore itu saya menyempatkan diri mencoba makan di restoran yang dibuka akhir 2013 ini.

Kabarnya, bakal ada peng­alaman berbeda di sini. “Irasshaimase.� Seorang greeter menyambut kedatangan saya dengan ramah. Semua restoran Jepang pasti menggunakan ucapan selamat datang ini setiap kali ada tamu.

Jadi, saya yakin, bukan ini pengalaman beda itu.

Dari pintu masuk, saya langsung digiring menuju meja, yang seluruhnya menempel pada tembok Majalah detik 9 - 15 juni 2014

kuliner

penyekat.

Di setiap meja tamu terdapat aneka perlengkapan untuk menyantap makanan Jepang, seperti sumpit dan wasabi. Saya juga melihat tombol-tombol kuning yang entah apa gunanya.

Saya tak melihat sushi bar di sini. Tapi mata saya langsung menyipit saat melihat semacam rel bertingkat dua yang melewati setiap meja tamu.

Itu apa, ya?

Saya makin penasaran, begitu duduk, langsung disodori sebuah komputer tablet oleh greeter yang ramah tadi. Dia lantas bertanya apakah saya pernah ke sini atau belum. “Kalau belum, saya akan menjelaskan cara memesan makanan dan minuman di sini,� katanya sambil tersenyum manis.

Dia lalu memberi tahu bahwa semua aktivitas memesan makanan dilakukan melalui komputer tablet yang disodorkan tadi. Jadi ternyata sudah ada aplikasi pesan dengan foto dan harga lengkap.

Para tamu tinggal memilih makanan, minuman, dan dessert yang diinginkan. Cukup menyentuh di bagian gambar menu yang diinginkan, kemudian sentuh “Confirm�.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

kuliner

Cukup sentuh gambar menu di komputer tablet, makanan langsung datang ke meja.

Saya pun mencoba menyentuh Confirm untuk menu Spicy Double Salmon Roll seharga Rp 30 ribu. Dan, tahu-tahu, sebuah kereta mini berbentuk mobil balap panjang berhenti di samping meja makan.

Oh, ternyata rel yang tadi saya lihat adalah jalan untuk kereta pengantar makanan. Dan setelah mengambil makanan, tamu diminta menekan tombol kuning yang menyala agar kereta kembali

ke dapur.

Semua makanan diantarkan menggunakan kereta mini. Pelayan hanya mengantarkan pesanan minuman atau mengisi ulang ocha jika gelas tamu telah kosong.

Hmm, benar-benar konsep yang menarik.

Rasanya di Jakarta baru kali ini saya menemukan restoran dengan metode pemesanan seperti ini.

Setelah pesanan coba-coba tadi, saya pun kembali melihat-lihat menu. Saya memesan Crispy Spicy Salmon (Rp 30 ribu), Salmon Sashimi (Rp 35 ribu), Salmon Supreme Nigir (Rp 19 ribu), Majalah detik 9 - 15 juni 2014

kuliner

dan Soft Shell Crab Hand (Rp 24 ribu).

Dan dua menit kemudian, dua kereta mini hilir-mudik ke meja tempat saya makan. Tanpa perlu menunggu lama, saya bisa menikmati aneka sushi lezat pilihan saya.

Menurut saya, rasa sushi di sini tak terlalu spesial. Standar seperti restoran sushi di Jakarta pada umumnya. Tapi, dari penelusuran saya, menu-menu di sini didominasi oleh olahan salmon.

Sewaktu saya bertanya kepada salah satu greeter, menu andalan dan favorit resto ini juga kebanyakan berbahan salmon, di antaranya Spicy Double Salmon Roll yang saya pesan tadi.

Dan untuk menutup acara makan sore, saya memesan d ­essert yang menurut saya unik.

Mochi Taro Ice Cream, yakni es krim lembut dibungkus kue mochi lezat.

Dari bentuknya sih memang terlihat biasa saja, tak beda jauh dari kue mochi kebanyakan.

Tapi, begitu dessert masuk mulut, Anda akan tahu ini benar-benar enak.

Rasanya harga Rp 35 ribu tak terlalu berlebihan untuk penutup mulut seenak ini. Mungkin, kalau belum terlalu kenyang, saya akan memesan dua porsi sekaligus, ha-ha-ha‌.n KEN YUNITA

Majalah Majalah detik detik 99 -- 15 15 juni juni 2014 2014

proyek Monorel

10 Tahun Proyek

Pemerintah Jakarta meragukan kemampuan finansial PT Jakarta Monorail.

Sudah sekitar 10 tahun proyek dimulai, tapi sampai sekarang belum jelas.

Mangkrak

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

proyek Monorel

Ketidakjelasan realisasi proyek monorel membuat tiang-tiang beton di Jalan Asia Afrika, Senayan, cuma dijadikan papan reklame.

Agung Pambudhy/Detikcom

D

ERETAN tiang penyangga jalur monorel masih berdiri di sepanjang Jalan H.R. Rasuna Said, Jakarta Pusat. Pada beberapa tiang tampak berbagai poster iklan produk konsumsi dan konser artis lokal maupun luar negeri. Nasib yang sama dialami tiang-tiang di sepanjang Jalan Asia Afrika.

Angkutan massal monorel, yang diimpikan segera beroperasi dan diharap memanfaatkan tiang itu, tidak kunjung datang. Padahal sudah ada 90 tiang yang dibangun PT Adhi Karya sejak

sekitar 10 tahun silam. Bahkan tidak jelas juga apakah jika nanti monorel jadi dibangun akan memanfaatkan tiang itu atau diganti dengan yang lain dengan alasan berbeda spesifikasi.

Tiang ini menjadi salah satu dari beberapa belitan masalah yang tidak juga beres dari proyek ini. Tapi persoalannya bukan sekadar urusan apakah akan menggunakan tiang yang lama atau tidak. Pemerintah daerah Jakarta sekarang malah meragukan kemampuan finansial PT Jakarta Monorail, pemegang konsesinya. “Saya Majalah detik 9 - 15 juni 2014

proyek Monorel

Saya meragukan kalau dia (Jakarta Monorail) punya modal.

meragukan kalau dia (Jakarta Monorail) punya modal,” kata Wakil Gubernur Basuki Tjahaja Purnama—yang sekarang menjadi pelaksana tugas gubernur.

Masalah monorel sudah muncul sejak awal proyek dimulai pada 2004.

Sampai menjelang pemerintahan Gubernur Joko Widodo, proyek hanya menyisakan tiang penyangga rel.

Gubernur baru kemudian melanjutkan proyek angkutan massal ini dan tetap memberikan konsesi kepada PT Jakarta Monorail. Pria yang beken dipanggil Jokowi ini memberi syarat proyek ini bisa berjalan asalkan tidak memakai dana APBD. Jakarta Monorail menyanggupi syarat itu karena mendapat sokongan dari perusahaan investasi asal Singapura, Ortus Group. Ortus juga menyanggupi membiayai proyek monorel, sebesar Rp 8 triliun, yang bakal

bersumber dari dana sendiri 30 persen dan sisanya pinjaman bank.

Jokowi meminta Jakarta Monorail segera memulai proyek monorel paling lambat pada Maret 2014. Namun, 8 bulan setelah Jokowi meletakkan batu pertama proyek pada Oktober tahun lalu, Jakarta Monorail belum juga memulai pembangunannya.

Lambatnya Jakarta Monorail dalam bekerja ini memancing wakil Jokowi, Basuki—yang akrab dipanggil Ahok—curiga. Apalagi setelah Jakarta Monorail menyatakan hanya sanggup membayar jaminan ke pemerintah Jakarta sebesar 0,5 persen dari nilai proyek, bukan 5 persen. Jika memiliki modal 30 persen, menurut Ahok, mereka akan sanggup membayar jaminan 5 persen ke pemerintah daerah.

Kecurigaan Ahok semakin kuat karena Jakarta Monorail meminta subsidi lahan seluas 200 ribu meter persegi untuk disewakan sebagai lahan komersial dengan harga Rp 25 juta per meter persegi per tahun. Ia curiga dana itu akan digunakan menutup modal 30 persen itu.

Namun dia menolak mengabulkan permintaan tersebut. “Bisa disimpulkan begitu kan, PT JM Majalah detik 9 - 15 juni 2014

proyek Monorel

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meresmikan dimulainya kembali pembangunan monorel di jalur hijau di Tugu 66, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, 16 Oktober 2013.

Agung Pambudhy/Detikcom

(Jakarta Monorail) sudah terbukti enggak punya duit sejak dari zaman Pak Sutiyoso dan Pak Fauzi Bowo,” tutur Ahok.

Persoalan bukan hanya masalah modal. Soal tiang penyangga, yang telanjur dibangun Adhi Karya, juga diributkan. Sampai sekarang belum jelas apakah tiang-tiang tersebut akan dipakai atau tidak oleh PT Jakarta Monorail, yang

menggarap proyek monorel di Jakarta. “Waktu itu Pak Joko Widodo memutuskan tiang-tiang yang ada itu biarin tetap PT Jakarta Monorail,” kata Kepala Divisi Transportasi dan Tower Adhi Karya, Pundjung Setya Brata.

Awalnya, dalam kontrak, Jakarta Monorail menyebutkan bahwa pembayaran infrastruktur—yakni tiang penyangga yang telanjur dibangun—dalam bentuk mata uang dolar. Adhi Karya meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) mengaudit berapa harga yang wajar.

Audit dilaksanakan pada 2010 dan hasilnya harga deretan tiang di sepanjang Jalan H.R. Rasuna Said dan Jalan Asia Afrika mencapai US$ 14,8 juta. BPKP juga menetapkan harga ini mengikuti nilai tukar pada saat transaksi terjadi.

Namun Jakarta Monorail menolak membayar jika harga tiang mengikuti nilai tukar pada saat transaksi, melainkan memakai nilai kurs pada 2010 saat audit BPKP terbit.

Adhi Karya sedikit mengalah. Mereka menyatakan, jika Jakarta Monorail serius ingin memakai tiang-tiang itu, bayar saja dalam bentuk dolar sesuai hasil audit BPKP. “Tidak usah Majalah detik 9 - 15 juni 2014

proyek Monorel

Masinis monorel sedang mengoperasikan kemudi monorel.

Rachman Haryanto/detikFOto

memikirkan kurs, tapi bayar dalam bentuk dolar saja, kan selesai,� kata Pundjung.

Menanggapi tudingan ini, Direktur Teknik Jakarta Monorail, Rosa Bovananto, hanya mengatakan proyek monorel masih berjalan.

Pemegang 90 persen saham Jakarta Monorail, Ortus Group, masih tetap berkomitmen dalam urusan pembiayaan.

Ia mengatakan Jakarta Monorail dan Pemerintah Provinsi Jakarta masih membahas kelanjutan proyek monorel dan tidak ada tenggat apa pun. “Ini kan tentunya suatu proses yang sedang berjalan. Masih ada persoalan-persoalan yang harus dibahas lagi, nanti setelah selesai semua, akan kami sampaikan hasilnya,� imbuh Bovananto. ■HANS HENRICUS B.S. ARON

Majalah detik detik 99 -- 15 15 juni juni 2014 2014 Majalah

proyek Monorel

Satu Dekade

Belum Terasa Investor dari Dubai sampai Singapura mencoba mencicipi proyek monorel ini. Tapi sampai sekarang belum terlihat wujudnya. agung phambudhy/detikfoto

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

proyek Monorel

B Sudah tiga gubernur berganti, namun proyek monorel belum juga beres.

ERAPA lama semestinya satu proyek monorel bisa selesai? Kuala Lumpur bisa membangun monorel dalam waktu enam tahun saja, itu pun sempat terpotong setahun oleh krisis ekonomi 1997. Sedangkan di Indonesia? Proyek yang sudah berjalan satu dekade itu baru menghasilkan deretan tiang penyangga yang tidak jelas.

Sudah tiga gubernur berganti, namun proyek monorel belum juga beres. Dimulai pada 2004, saat Sutiyoso memimpin DKI Jakarta untuk kedua kalinya, proyek monorel diawali de­ngan tiang-tiang yang akan menopang lintasan monorel di sepanjang Jalan Asia Afrika dan H.R. Rasuna Said, Jakarta Pusat.

Namun proyek itu berhenti karena masalah anggaran pada 2005. Titik terang muncul pada medio 2006, saat Dubai Islamic Bank menawarkan pinjaman sebesar US$ 600 juta (sekitar Rp 7,1 triliun) untuk membiayai proyek monorel.

Syarat yang diminta bank dari Uni Emirat Arab hanya satu: pemerintah menjamin proyek monorel ini. Atas permintaan itu, Sutiyoso menyurati Menteri Keuangan saat itu, Sri Mulyani

Indrawati, pada 2006, untuk meminta jaminan dari pemerintah pusat. Surat balasan Sri Mulyani pada Agustus 2006 menyatakan pemerintah pusat tidak bisa menjamin investasi risiko monorel yang dibangun pihak swasta.

Proyek monorel kembali mandek sampai jabatan Sutiyoso berakhir pada Oktober 2007.

Fauzi Bowo, yang terpilih menggantikan Sutiyoso, justru menghentikan proyek monorel karena dinilai tidak layak secara finansial. “Ada surat pemberitahuan pada masa Pak Fauzi Bowo bahwa dia (Jakarta Monorail) wanprestasi,� ujar Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama.

Joko Widodo, yang menggantikan Fauzi Bowo sebagai gubernur, membuka kembali proyek monorel dan memberi kesempatan pada Jakarta Monorail untuk kembali menggarapnya dengan syarat tidak memakai dana APBD. Jakarta Monorail menyanggupi karena sudah mendapat investor baru, yaitu Ortus Group, perusahaan investasi asal Singapura yang juga menguasai sekitar 90 persen saham Jakarta Monorail.

Menurut Basuki, proyek monorel kembali Majalah detik 9 - 15 juni 2014

proyek Monorel

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo mengecek persiapan groundbreaking proyek monorel PT Jakarta Monorail. agung phambudhy/detikfoto

berjalan karena Pemprov DKI Jakarta tidak ingin rencana pembangunan jaringan transportasi massal Ibu Kota yang melibatkan MRT (mass rapid transit) dan monorel batal. “Kita sadar dalam transportasi makro itu enggak cukup kalau cuma MRT, kita butuh monorel di dalam kota,” kata Basuki, yang biasa dipanggil Ahok.

Hanya, Ahok membuka peluang konsesi PT Jakarta Monorail dibatalkan dan diganti perusahaan lain. Mungkin saja, lewat lelang, ditawarkan ke perusahaan properti. “Saya mau monorel, tetapi enggak mesti ke JM (PT Jakarta Monorail) kan?” katanya. “Kenapa tidak saya lelang ke pemilik mal dan gedung perkantoran?”

Itu sebabnya, pengamat perkotaan dan tata Majalah detik 9 - 15 juni 2014

proyek Monorel

Joko Widodo saat mengoperasikan alat berat untuk pembangunan monorel. agung phambudhy/detikfoto

ruang Yayat Supriatna meminta Ahok tidak membatalkan pembangunan monorel, tetapi mengevaluasi kelayakan finansial Jakarta Monorail. Sebab, proyek monorel hingga kini tidak kunjung rampung.

Jika menilai tidak layak, Pemprov DKI segera memutus jalinan kerja sama dengan Jakarta

Monorail, bukan menghentikan pembangunan monorel. “Jika monorel yang dibatalkan, akan ada luka bagi siapa pun yang akan berinvestasi di Jakarta bahwa proyek transportasi publik itu antara ada dan tiada,� ujar Yayat. n HANS HENRICUS B.S. ARON

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

proyek Monorel

10

Setiap Mobil Lewat Cawang

6

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

proyek Monorel

Menteri BUMN Dahlan Iskan mengecek ruang kemudi monorel Adhi Karya.

Rachman/detikcom

B

AGI orang dari Cibubur atau Bekasi yang bekerja di Jakarta, persimpangan Halim di kawasan Cawang identik dengan kemacetan parah. Kendaraan dari arah Cibubur, Bekasi, dan Tanjung Priok yang menuju kawasan pusat bisnis di seputaran Jalan Jenderal Sudirman mesti melewati neraka kemacetan di sana.

Jumlah kendaraan yang melewati Cawang setiap hari memang spektakuler. Bahkan, menurut hitung-hitungan PT Adhi Karya, dari 10 mobil yang memadati Jakarta setiap hari, setidaknya enam di antaranya melewati Cawang. “Hitungan survei kami, 63 persen mobil

di Jakarta melalui perempatan Cawang, Jakarta Timur, setiap hari,� ucap M. Aprindy, Sekretaris Perusahaan Adhi Karya.

Meluapnya kendaraan di Cawang itu yang membuat Adhi Karya, yang membentuk konsorsium dengan sejumlah perusahaan pemerintah lain, semakin yakin pada rencana mereka membuat monorel lewat kawasan itu.

Monorel di Jakarta memang bukan hanya milik PT Jakarta Monorail. PT Jakarta Monorail berencana membuat jaringan di kawasan bisnis, seputaran Jalan Jenderal Sudirman. Sedangkan Adhi Karya dan rekan-rekannya membuat monorel yang menghubungkan dua daerah Majalah detik 9 - 15 juni 2014

proyek Monorel

Rute dan jadwal keberangkatan monorel Adhi Karya Rachman/detikcom

satelit—Bekasi dan Cibubur—ke Jakarta. Pasar monorel Adhi Karya ini sudah jelas: pengguna mobil yang sekarang mati-matian melewati neraka kemacetan itu setiap harinya.

Survei Adhi Karya, yang dijalankan oleh konsultan PT Parmintory, memperlihatkan setiap hari ada 480 ribu mobil dari Bekasi yang melewati Cawang dan 460 ribu mobil

dari arah Cibubur yang juga lewat Cawang.

Aprindy mengatakan monorel ini diperkirakan akan digunakan oleh 35 persen pengguna mobil sekarang. Jumlah ini memperlihatkan prospek yang bagus. “Penumpang monorel ini sudah ada, jadi kita berharap ini bisa kita realisasi,” ucapnya.

Adhi Karya menyatakan akan menyokong separuh dari kebutuhan proyek monorel, yang besarnya sekitar Rp 8,2 triliun. Tiket akan dijual dengan harga Rp 15 ribu. Dengan harga ini, Adhi Karya sudah bisa balik modal dalam 10 tahun.

“Jika ditambah dengan bisnis lain yang terintegrasi, seperti advertising, retail, properti, dan lainnya, saya kira tak sampai 10 tahun sudah balik modal,” ucapnya.

Yang sekarang dibutuhkan Adhi Karya adalah penunjukan dari pemerintah. Penunjukan ini penting agar proyek bisa langsung dikerjakan.

Jika tidak ada penunjukan, mesti ada lelang proyek terlebih dulu. Selain itu, proyek membutuhkan peraturan presiden karena pengerjaannya di dua provinsi berbeda, yakni Jawa Barat dan Jakarta. ■ Budi Alimuddin

Majalah detik detik 99 -- 15 15 juni juni 2014 2014 Majalah

proyek Monorel

Banyak Gejolak, Sedikit Hasilnya Selama 10 tahun berjalan, proyek monorel lebih banyak diberitakan soal pertikaian, soal dana, dan soalsoal lain di luar masalah pembangunannya. Praktis, selama 10 tahun ini yang dihasilkan oleh proyek monorel hanya deretan tiang. n foto-foto: agung phambudhy/rachman heriyanto/detik foto

2004

1

2

Proyek monorel dimulai dengan membuat tiang penyangga di Jalan Asia Afrika di sekitar kompleks Gelora Bung Karno dan Jalan H.R. Rasuna Said. Jakarta saat itu dipimpin oleh Sutiyoso, gubernur yang sudah masuk masa jabatan kedua.

2007

4

7

Pembangunan infrastruktur tiang penyangga terhenti karena kehabisan dana.

5

Masa jabatan Sutiyoso sebagai Gubernur Jakarta berakhir. Penggantinya, Fauzi Bowo, menghentikan proyek monorel karena dianggap tidak layak secara finansial. Jakarta Monorail dipandang wanprestasi.

2005

3

2006

Dubai Islamic Bank menawarkan pinjaman US$ 600 juta (sekitar Rp 7,1 triliun) untuk membereskan proyek monorel.

Syaratnya, pemerintah memberi jaminan bahwa proyek ini bakal berhasil. Sri Mulyani menolak memberi jaminan karena monorel Jakarta dipandang sebagai proyek swasta. Pemerintah tidak akan memberi jaminan bagi proyek swasta.

2012

Joko Widodo menjadi Gubernur Jakarta. Ia menghidupkan kembali proyek monorel dan kembali memberi konsesi kepada Jakarta Monorail, yang sebelumnya sudah dianggap tidak berhasil. Joko Widodo hanya mensyaratkan tidak ada dana APBD dalam proyek ini. Jakarta Monorail menyanggupi karena ada investor baru, yakni Ortus Group dari Singapura, yang memborong 90 persen saham mereka.

6

2013

Joko Widodo meletakkan batu pertama sebagai tanda dimulainya proyek monorel pada Oktober. Tapi, setelah peletakan batu pertama, tidak ada kelanjutan pembangunan fisik monorel.

2014

Pada Maret, Jakarta Monorail meminta uang jaminan hanya 0,5 persen dari nilai proyek.

Pemerintah daerah Jakarta menolaknya. Pada Juni, Pejabat Pelaksana Gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, meragukan kemampuan finansial PT Jakarta Monorail karena tidak sanggup membayar jaminan yang hanya 0,5 persen. Selain itu, Jakarta Monorail meminta konsesi lahan komersial.

NASKAH: HANS HENRICUS B.S. ARON | NUR KHOIRI

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

bisnis

n o i h s a F n u b m Omzet Ta

k u m e G Orang

(Dok JFFF/Khalil Gazali)

adan rb be ng ya a ek er m s li ia es sp n ia ka pa Penjualan toko tat. ke in ak m se an ng ai rs Pe r. sa be p ku cu gemuk

Majalah detik 9 - 15 Juni 2014

bisnis

Peragaan busana khusus baju-baju ukuran jumbo di acara Jakarta Fashion and Food Festival di Kelapa Gading, Jakarta, Minggu (1/6).

(Dok JFFF/Khalil Gazali)

P

ERAGAAN busana biasanya dipenuhi model bertubuh langsing seperti pensil. Penikmatnya sama modisnya dengan badan yang umumnya cukup ideal. Tapi peragaan busana sepekan silam di salah satu mal di Jakarta Utara agak berbeda suasananya.

Para pengunjungnya umumnya berwajah bu-

lat dan berbadan besar. Begitu pula model yang melenggak-lenggok di atas panggung. Mereka bukan model ala Twiggy, melainkan seperti Pretty Asmara, komedian berbadan tambun.

Bahkan pembawa acaranya tidak kalah besar badannya, yakni Maya Wulan, bintang salah satu sinetron komedi.

Biarpun badannya berlebih, para wanita Majalah detik 9 - 15 Juni 2014

bisnis

Suasana toko baju yang khusus menyediakan ukuran besar (large ke atas) di Pondok Indah Mall, Jakarta, Sabtu (31/5).

Ari Saputra/detikcom

ini memang tidak ingin kalah cantik sehingga peragaan fashion ini muncul. “Walaupun aku gendut, pakaian aku usahakan tetap trendi dan enak dipandang,” ucap Maya.

Ini memang gelar fashion yang kurang jamak karena diselenggarakan butik khusus para wanita yang badannya melar, X to X. Sejumlah toko fashion memang memanfaatkan kebutuhan para wanita bertubuh subur, tidak hanya X to X, yang mendulang untung besar karena pakaian berukuran jumbo. Ada toko lain, antara lain

Arella Big Size dan My Size yang juga bermain di pasar sama.

Toko baju X to X buka sejak empat tahun silam dan sekarang mengoperasikan toko di tiga mal kelas menengah-atas Jakarta, termasuk Taman Anggrek dan Pondok Indah. “Sekarang saja pelanggan tetap saya lebih dari seribu orang,” ucap Yuky Stephanie, pemilik toko. Jumlah pelanggan ini terus tumbuh. Itu sebabnya, ia terus memasang target melebarkan sayap.

“Tahun depan kami membuka dua cabang lagi di Jakarta,” katanya.

Yuky mendapat ide membuat toko baju ini saat kuliah desain di Singapura. Saat itu, ia memiliki teman kuliah yang badannya subur dan bekerja sebagai perancang kostum untuk Universal Studios, taman bermain populer di negara kota itu. Meski badannya gemuk, kata Yuky, “Dia tetap terlihat sangat cantik dan sedap dipandang.”

Temannya itu selalu mendesain sendiri pakaiannya, kemudian ia jahitkan. Karena itulah ia bisa tampil cantik. Melihat ini, Yuky mendapat ide bisnis pakaian untuk perempuan bertubuh subur. Maka, seusai kuliah, ia mengajukan “proMajalah detik 9 - 15 Juni 2014

bisnis

Manekin baju khusus pakaian ukuran besar.

Ari Saputra/detikcom

posal” kepada ayahnya untuk masuk bisnis ini.

Ayahnya pun memodalinya Rp 200 juta untuk memulai bisnis.

Namanya juga bisnis fashion, setiap tahun Yuky memproduksi setidaknya 100 model baru. Ia juga tidak memasang harga mahal untuk produknya. “Kisaran harganya dari Rp 150 ribu sampai 450 ribu saja,” ucapnya. “Jadi menurutku terjangkau untuk semua lapisan ekonomi.”

Selain model, yang penting bagi perempuan bertubuh subur adalah bahan. Karena wanita

tambun cenderung gampang berkeringat, bahan pakaiannya tidak boleh terlalu tebal dan mesti cepat kering. “Juga tak terlalu tipis agar tidak mudah robek,” ucapnya .

Saat Yuky mulai berbisnis, di pasar sudah ada toko yang mengambil pasar sama. Toko itu adalah My Size, yang didirikan Francisca Subijanto pada 2003 dan sekarang sudah memiliki 14 gerai.

Francisca mendapat ide karena badannya sendiri cukup besar. Ia kemudian mendapat ide membuat toko baju khusus untuk perempuan Majalah detik 9 - 15 Juni 2014

bisnis

Sebuah reklame yang mengiklankan pakaian ukuran besar (large ke atas) di Pondok Indah Mall, Jakarta, Sabtu (31/5).

Ari Saputra/detikcom

bertubuh besar. Ide ini bersambut karena ayahnya sudah berinvestasi toko di ITC Kuningan, Jakarta Selatan. Toko ini kemudian dihibahkan kepada Francisca. Karena sudah mendapat modal tempat, ia hanya mengucurkan Rp 50 juta untuk memulai usaha.

Awalnya, kesulitan utama Francisca adalah mencari penjahit yang pintar mengerjakan pakaian untuk orang gemuk. Tapi masalah itu sekarang sudah teratasi. “My Size boleh

dibilang termasuk salah satu butik terlengkap khusus untuk orang gemuk sekarang,” kata membanggakan jaringan tokonya.

Setiap hari, rata-rata gerai My Size bisa menjual 50 helai baju dengan harga Rp 125-400 ribu per lembar. Kalau akhir pekan malah sampai 70 helai. Francisca memperkuat gerai tokonya ini dengan berjualan di Internet, yang lumayan juga pendapatannya. Setiap bulan rata-rata laku 350 potong baju di Internet dengan pelanggan banyak dari Kalimantan dan Papua.

Toko lain yang mengurusi para perempuan subur adalah Arella Bigsize, yang mengoperasikan toko di Bandung dan Jakarta. Pemilik toko, Liena Sasmitapura, mulai berbisnis ini sejak 2002. Modal saat itu sekitar Rp 100 juta untuk membeli kain. Sekarang ia bisa menikmati omzet Rp 350-500 juta setiap bulannya.

Menurutnya, yang paling susah dalam bisnis fashion ini adalah menjadikan pembeli sebagai pelanggan tetap. “Membuat mereka datang pertama kali ke toko adalah hal yang mudah,” katanya. “Yang sulit adalah mempengaruhi mereka agar datang lagi.” ■ Budi Alimuddin

Majalah detik 9 - 15 Juni 2014

bisnis

Saat Samsung Pilih

Vietnam Samsung memilih berinvestasi bikin pabrik di Vietnam karena insentif gila-gilaan. Indonesia mengancam menerapkan pajak barang mewah atas ponsel impor. getty images/rachman heriyanto/detikfoto/think stock

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

bisnis

M Setelah diskusi satu jam, Samsung menyatakan telah membuat keputusan untuk berinvestasi di Vietnam, bukan Indonesia.”

ENTERI Perindustrian M.S. Hidayat rupanya sering bepergian ke Korea Selatan. Tentu saja Pak Menteri bukan penggemar K-pop sehingga sering ke Seoul. Tugasnya antara lain membujuk agar raksasa-raksasa industri Korea bersedia membuka pabrik di Indonesia.

Salah satu sasaran “tembak” Hidayat selama lebih dari setengah tahun ini adalah Samsung.

September tahun silam, saat berkunjung ke Seoul, Hidayat dan Menteri Koordinator Perekonomian saat itu, Hatta Rajasa, bertemu dengan Wakil Presiden Samsung, Kang Ho-moon. Dua menteri ini membujuk agar pabrik smart phone terbesar dunia itu menjatuhkan pilihan pada Indonesia sebagai lokasi pabrik dan saat itu Samsung masih menimbang-nimbang.

Tapi, beberapa bulan kemudian, saat kembali ke Seoul, Hidayat sempat bertemu dengan para petinggi Samsung selama sekitar satu jam.

“Setelah diskusi satu jam, Samsung menyatakan telah membuat keputusan untuk berinvestasi di Vietnam, bukan Indonesia,” ujar Hidayat.

Penolakan Samsung ini terasa menyakitkan karena, sebelumnya, komitmen investasi raksa-

sa elektronik Taiwan, Foxconn, tidak juga terealisasi. Nilai investasi Foxconn itu dijanjikan sampai US$ 10 miliar (Rp 119 triliun).

Nilai investasi Samsung di Vietnam, menurut media lokal di sana, juga spektakuler. Samsung sudah mengumumkan membuat pabrik chip komputer dan komponen elektronik senilai US$ 1,2 miliar (Rp 14 triliun). Total, nantinya investasi Samsung di negeri yang pasarnya jauh lebih kecil dari Indonesia itu akan mencapai US$ 5,7 miliar (Rp 67 triliun).

Angka-angka ini spektakuler karena, sepanjang tahun lalu, investasi asing di Indonesia hanya sekitar Rp 270 triliun. Jika Foxconn jadi membuat pabrik di Indonesia dan nilai investasi Samsung di Indonesia seperti di Vietnam, nilainya sudah dua pertiga dari total modal asing yang masuk Indonesia.

Penolakan Samsung ini membuat berang Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung, yang menggantikan Hatta. Jika Samsung tetap membuat ponsel di Vietnam, katanya, ponsel impor akan dikenai pajak barang mewah.

“Silakan kalau mereka bangun di suatu tempat Majalah detik 9 - 15 juni 2014

bisnis

Menteri Perindustrian M.S. Hidayat ari saputra\detikfoto

karena insentif yang luar biasa, tetapi mereka mesti tahu, masuk ke Indonesia akan dikenai PPnBM (pajak penjualan barang mewah),� katanya. “Negara kan tidak boleh kalah.�

Vietnam memang memberikan insentif yang luar biasa kepada Samsung. Sadar bahwa pasarnya kecil, Vietnam tidak menarik pajak badan

usaha selama 30 tahun kepada Samsung. Bukan hanya itu, Samsung mendapatkan lahan gratis untuk membangun pabrik.

Tentu saja Samsung tidak akan mendapat hadiah seperti itu jika mendirikan pabrik di Indonesia. Pasalnya, kebijakan tax holiday di Indonesia hanya berlaku dalam kurun waktu 5-10 tahun sesuai dengan kriteria yang ditetapkan pemerintah.

Selain itu, tidak ada kebijakan investasi berapa pun besar nilainya akan mendapat fasilitas lahan secara gratis. Permintaan fasilitas serupa juga pernah diajukan Foxconn, produsen komponen gadget, seperti BlackBerry, iPhone, dan iPad. Majalah detik 9 - 15 juni 2014

bisnis

Menteri Koordinator Perekonomian Chairul Tanjung rachman hariyanto\detikfoto

Perusahaan asal Taiwan itu sempat meneken memorandum of understanding atau nota kesepahaman dengan Pemerintah Provinsi Jakarta dan berencana mendirikan pabrik di Kawasan Berikat Nusantara, Cilincing, Jakarta Utara. Cuma, Foxconn meminta diberi lahan gratis seluas 200 hektare. Alasan Foxconn, mereka mendapat lahan gratis di Cina. Jadi Indonesia juga mesti memberi-

kan lahan kepada mereka karena nilai investasinya raksasa.

Pemerintah mencatat pabrik-pabrik gadget ini memang lebih reseh saat akan menanamkan modal. Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Mahendra Siregar mengatakan tuntutan investor elektronik lain di luar gadget tidak se-ribet mereka. “Mereka meminta fasilitas atau insentif yang tidak dimungkinkan, seperti tax holiday berpuluhpuluh tahun, bahkan kalau di Vietnam itu bisa sampai 50 tahun, dan minta bebas dari sewa tanah,� kata Mahendra.

Biasanya investor meminta insentif pajak atau fasilitas tertentu sebagai kompensasi karena nilai modal yang mereka tanam di Indonesia sangat besar dan investasi mereka mampu menciptakan Majalah detik 9 - 15 juni 2014

bisnis

Kantor pusat Samsung Electronics di Korea Selatan getty images

lapangan pekerjaan bagi ribuan orang. Contohnya Foxconn. Operasi Foxconn di Cina mempekerjakan lebih dari sejuta orang.

Tapi Indonesia tidak bisa menerima permintaan insentif pajak sampai 30 tahun atau lahan gratis.

“Kita tidak mungkin kasih tax holiday 30 tahun dan tidak mungkin kasih tanah gratis, di mana tanahnya,” kata Chairul.

Chairul mengatakan insentif selama 5-10 tahun sebenarnya cukup bagi investor untuk mendapatkan keuntungan yang besar. Alasannya, Indonesia pasar yang besar.

Menteri perekonomian yang lazim dengan sapaan CT itu mengundang para investor kembali duduk bersama dengan pemerintah untuk berunding. Ia mengungkapkan ancaman penerapan pajak barang mewah itu.

Samsung Indonesia buru-buru mengirim kabar ke Korea soal ajakan bicara ini. Vice President Samsung Electronics Indonesia, Lee Kang-hyun, mengatakan mereka tidak bisa membuat keputusan apa pun. “Tentunya tawaran tersebut akan kami bicarakan lagi dengan pemimpin tertinggi di Samsung (di Korea),” ujar Lee. n Hans Henricus B.S. Aron, Suhendra

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Elle Fanning

Bukan ‘Putri’ Biasa

Ridwan Kamil

Wali Kota Terbaik Dunia Rio Haryanto

Kejar F1

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

people

Elle Fanning

Bukan ‘Putri’ Biasa

REUTERS/Mario Anzuoni

W

ajah menawan dengan rambut panjang blonde. Rasanya tak ada yang menyangkal bahwa Elle Fanning benarbenar mirip karakter Disney, Putri Aurora.

Sejak kecil, adik Dakota Fanning itu memang sangat menyukai karakter Aurora. Dia bahkan merasa punya kemiripan dengan putri yang terkenal lewat julukan putri tidur itu.

“Aku merasa lebih mirip dengan Aurora waktu aku kecil. Aurora suka memakai gaun pink, dan aku sangat suka pink. Dia putri favoritku,” ujar Fanning seperti dilansir detroitnews.

Aktris 16 tahun itu pun merasa sangat beruntung bisa terpilih memerankan Aurora. Dia menyebutnya seperti mimpi yang menjadi kenyataan.

Sutradara Robert Stromberg mengatakan, mungkin banyak aktris dengan karakter seperti putri. Tapi Stromberg melihat Fanning memiliki sesuatu yang dia inginkan.

“Dia punya cahaya yang bisa kontras dengan kegelapan. Kamu bisa merasakan spiritnya, dan itu yang kami mau,” ujar Stromberg.

Meski punya banyak kesamaan dengan Aurora, Fanning merasa ada beberapa hal yang berbeda. “Aku suka acara televisi seperti Criminal Minds, sedangkan aku rasa Aurora tak akan menyukainya,” kata Fanning tersenyum. n Ken Yunita Majalah detik 9 - 15 juni 2014

people

Ridwan Kamil

Wali Kota Terbaik Dunia

dikhy /detikfoto

S

atu lagi pemimpin muda berprestasi. Dia adalah Ridwan Kamil, Wali Kota Bandung, yang terpilih menjadi salah satu wali kota terbaik di dunia.

Ridwan, yang belum genap setahun memimpin Kota Bandung, terpilih bersama 11 wali kota lainnya dalam Forum Young Leader Symposium World Cities Summit di Singapura, 31 Mei hingga 5 Juni 2014.

Wali kota dari Partai Gerindra dan PKS itu mendapat kesempatan untuk mempresentasikan sistem kepemimpinannya di hadapan 400 pemimpin muda dan wali kota sedunia.

Dia berharap terobosannya selama memimpin Bandung bisa menjadi inspirasi bagi siapa saja, termasuk para pemimpin muda di dunia.

Sebenarnya ini bukan pertama kalinya Ridwan Kamil mendapat “pujian�. Sebelumnya, media di Amerika Serikat menyebutnya sebagai The Rising Star Indonesia bersama Joko Widodo dan Tri Rismaharini. n Ken Yunita

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

rachman/detikfoto

people

R

io Haryanto sukses menaklukkan Sirkuit Monte Carlo. Tahun depan, pembalap 21 tahun itu bertekad bisa balapan di ajang Formula 1.

Setelah berhasil finis di posisi ketiga dalam sprint race seri ketiga GP2 Series pada 25 Mei lalu, kini Rio mengincar posisi lima besar di akhir kompetisi GP2.

Saat ini Rio berada di posisi ketujuh dalam klasemen pembalap dengan mengemas 26 poin. Dia tertinggal 14 angka dari A. Pic, yang saat ini bercokol di posisi kelima. “Saya ingin finis di posisi lima besar, kemudian bermain di Formula 1 tahun depan,� kata Rio saat menggelar jumpa pers soal kemenangannya di Jakarta beberapa waktu lalu.

Seri berikutnya akan berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, 22 Juni mendatang. Rio pun mengincar podium teratas demi bisa mengumpulkan poin lebih banyak. “Saya ingin menang dan berusaha lebih maksimal lagi. Saya selalu ingin naik podium pertama di setiap balapan meski persaingan di GP2 sangat berat,� ujarnya.

Well, selamat berjuang Rio! n Ken Yunita

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

REUTERS/Kevin Lamarque

internasional

Mencari Damai di Normandia “Apa yang kita saksikan di Ukraina timur adalah milisi yang sangat terlatih, disokong kekuatan finansial yang kuat dan organisasi yang rapi.�

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

B

eberapa bulan lalu, Kota Donetsk masih dihuni lebih dari sejuta warga.

Namun hari ini kota terbesar di wilayah timur Ukraina itu seperti kota petirahan. Sunyi. Sepi. Hanya sesekali kendaraan melintas. “Ke mana semua anak itu pergi? Biasanya banyak sekali anak-anak bermain,� tanya Nadezhda Petrovna, seorang pensiunan. Bersama

suaminya, Yuri Petrovich, dia duduk di bangku taman menikmati udara segar dan hangat matahari. “Kami tak paham apa yang terjadi di sini.

Sungguh mengerikan.... Yang kami inginkan di sini hanya ketenangan,� kata Yuri.

Di sebuah rumah di Kampung Ilovaisk, luar Kota Donetsk, Anya Kholodnaya beserta tiga anaknya tinggal berjejal bersama puluhan perempuan lain dan anak-anak mereka. Anya ter-

Seorang laki-laki terluka dalam pertempuran di Kota Slaviansk, pada 5 Juni lalu.

Reuters/Gleb Garanich

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

paksa angkat kaki dari rumahnya di Slaviansk setelah kota itu dihujani tembakan dan mortir oleh pasukan Ukraina.

“Kami pergi tanpa tahu harus ke mana, juga tanpa membawa uang. Kami sempat bersembunyi di ruang bawah tanah, tapi ruangan itu terus bergoyang, sehingga kami terpaksa pergi,” Anya, 34 tahun, mantan guru taman kanak-kanak, berkeluh kesah. Anya Savchenko, 37 tahun, juga lari dari perang di Slaviansk. Dia menyalahkan pemerintah di Kiev atas semua kesusahan yang menimpanya. “Aku tidak ingin menjadi bagian dari pemerintahan yang presidennya menyebut kami teroris.”

Sempat mereda saat pemilihan presiden beberapa pekan lalu, Slaviansk kembali menjadi medan tempur antara pasukan Ukraina dan

Aku tidak ingin menjadi bagian dari pemerintahan yang presidennya menyebut kami teroris.”

milisi separatis pro-Rusia. Suara rentetan tembakan senapan otomatis silih berganti dengan dentuman artileri berat. Di sejumlah pojok kota, ledakan mesiu menyisakan asap hitam membubung.

Selama beberapa hari berturut-turut, pasukan pemerintah Ukraina menggelar operasi untuk melindas milisi separatis. Menurut Oleh Makhnitsky, jaksa umum Ukraina, 59 prajurit Ukraina tewas sejak April lalu. Di pihak milisi separatis tak diketahui persis berapa korban tewas.

Warga Kota Slaviansk tergopoh-gopoh lari menyelamatkan diri. “Kami akan pergi ke Rusia.

Sudah jelas bahwa kami harus hengkang dari Ukraina,” kata Andrei Bander. Dia dan anaknya yang baru berumur 4 tahun buru-buru naik mobil dan langsung tancap gas ke arah timur.

Pemerintah di Kiev dan sekutunya, Amerika Serikat serta Uni Eropa, menuduh ada tangantangan Kremlin di belakang gerakan separatis di Ukraina timur. Walaupun sudah menarik sebagian pasukannya di perbatasan Ukraina, Komandan Pasukan Pakta Pertahanan Atlantik

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

Anak-anak korban perang di Slaviansk bermain-main di tempat penampungan sementara di luar Kota Donetsk, pekan lalu.

Maxim Zmeyev-Reuters

Utara (NATO) Jenderal Philip Breedlove menuding Rusia masih menyisakan kekuatan besar di perbatasan. “Rusia terus menciptakan ketidakstabilan di wilayah timur Ukraina.... Aku pikir, apa yang kita saksikan di Ukraina timur adalah milisi yang

sangat terlatih, disokong kekuatan finansial yang kuat dan organisasi yang rapi, melawan pasukan Ukraina. Terang pengaruh Rusia ada di dalamnya,� telunjuk Jenderal Breedlove mengarah ke Moskow. Tudingan itu terus dibantah pemerintah Rusia di Kremlin.

Ada sokongan Rusia atau tidak, yang jelas,

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

hingga Jumat pekan lalu, pasukan pemerintah Ukraina masih kewalahan merebut kembali kendali atas Donetsk, Slaviansk, Mariupol, dan sejumlah kota di wilayah timur Ukraina. Bahkan pasukan penjaga perbatasan di Chervonopartizansk dan beberapa pos perbatasan lain malah lari meninggalkan markasnya. Mereka takut menghadapi serbuan milisi separatis.

Tanpa penjaga perbatasan, lalu lintas barang dan orang dari dan menuju Rusia bebas tanpa kendali.

Menurut Jenderal Breedlove, pemerintah Ukraina sudah mengajukan daftar permintaan bantuan peralatan militer kepada NATO dan Amerika Serikat. “Kami masih mendiskusikannya,” kata sang jenderal.

Di Donetsk, tak ada tanda-tanda “Republik Rakyat Donetsk” yang diproklamasikan beberapa waktu lalu bakal mengibarkan bendera putih. Sang “perdana menteri”, Alexander Borodai, yakin operasi militer pasukan pemerintah Ukraina bakal ga-

Kalian tahu, aku tak berniat menghindari siapa pun.”

gal total. “Sekadar mengingatkan, pemerintah Ukraina pernah berjanji bakal menyelesaikan operasi militer pada 1 Mei lalu, lalu kemudian mundur ke 9 Mei,” kata Borodai, dengan nada meledek.

Menurut Borodai—dia mengaku sebagai relawan dari Rusia yang sengaja datang ke Donetsk untuk melindungi warga keturunan Rusia—tak sedikit orang seperti dia. “Relawan-relawan terus berdatangan dari pelbagai wilayah Rusia,” dia mengklaim. Mereka, kata Borodai, tak mendapat sokongan dari pemerintah Rusia.

Semua senjata dan seragam bekas tentara Uni Soviet mereka peroleh dengan membelinya di pasar gelap. “Bahkan kami memiliki senapan mesin dari Perang Dunia II.” lll

Presiden Ukraina Petro Poroshenko, yang baru dilantik Sabtu pekan lalu, langsung dihadang berderet-deret masalah pelik di negaranya. Bukan hanya mengurusi pasokan gas yang “disandera” pemerintah Rusia, tapi dia juga mesti segera mencari jalan damai untuk mencegah semakin meluasnya perang saudara Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

Warga Kota Slaviansk, Ukraina, siap-siap mengungsi ke Rusia dengan menumpang bus, pada 4 Juni lalu.

Gleb Garanich-Reuters

di Ukraina timur.

Mantan Raja Cokelat Ukraina itu mengatakan tengah mendiskusikan proposal perdamaian di Ukraina timur dengan negara-negara sekutunya. “Mungkin akan meniru model desentralisasi Polandia, dengan pendelegasian wewenang nyata ke pemerintah lokal,� kata Presiden Poroshenko. “Amnesti akan diberikan

kepada orang-orang yang tak tersangkut kasus kriminal. Jika proposal ini diterima, kami bisa segera mulai berdialog.�

Kuncinya ada pada Presiden Rusia Vladimir Putin. Hingga pekan lalu, belum ada pengakuan resmi dari Moskow atas pemerintahan baru di Kiev. Kesempatan mencairkan hubungan Moskow dengan Kiev itu bisa terjadi saat Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

perayaan ulang tahun ke-70 operasi pendaratan Normandia, Jumat lalu. Baik Presiden Putin maupun Presiden Poroshenko dijadwalkan hadir di Paris.

Kepada stasiun televisi Prancis, TF1, Presiden Putin mengatakan siap bertemu dengan Presiden Poroshenko maupun Presiden Barack Obama. “Kalian tahu, aku tak berniat menghindari siapa pun. Ada banyak tamu, dan aku tak akan menghindari mereka. Aku akan berbicara dengan mereka semua,” kata Presiden Putin, Rabu pekan lalu.

Sebagai tuan rumah, Presiden Prancis Francois Hollande mati-matian berusaha mempertemukan pihak-pihak yang bersengketa di Ukraina.

“Yang jadi taruhan adalah Ukraina, stabilitas dan keamanan negara itu,” ujar Presiden Hollande.

Hingga Kamis malam, belum ada kepastian

Tak ada prajurit, juga instruktur, Rusia di Ukraina. Dan memang tak pernah ada.”

apakah pertemuan pertama antara Presiden Putin dan Presiden Poroshenko bisa terwujud.

Presiden Obama memperingatkan Presiden Putin supaya bersedia mengakui dan bekerja sama dengan Presiden Poroshenko. Dia juga meminta Rusia menghentikan pasokan rela­wan sekaligus alat tempur kepada milisi separatis.

Jika tidak, sanksi lebih berat siap dijatuhkan Gedung Putih kepada pemerintah di Kremlin.

“Akan kita lihat apa yang dilakukan Mister Putin selama dua, tiga, empat pekan ini,” kata Presiden Obama.

Namun Presiden Putin kembali mengelak tudingan bertanggung jawab atas perang di negeri seberang. “Tak ada prajurit, juga instruktur, Rusia di Ukraina. Dan memang tak pernah ada,” kata Mister Putin. Dia malah meminta pemerintah Ukraina segera membuka dialog dengan kelompok separatis. “Duduk dan bicara dengan orang-orang itu ketimbang menggunakan senjata, tank, dan jet tempur.” n SAPTO PRADITYO | CNN | BBC | TELEGRAPH | NYT | REUTERS

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

thinkstock

internasional

Hantu Pemerkosa

di Kampus Amerika Satu dari lima mahasiswi di kampus-kampus Amerika Serikat pernah mengalami kekerasan seksual.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

S FeministWire

asha Menu Courey mestinya punya masa depan gemilang. Sejak masih masa kanak-kanak di Toronto, Kanada, dia sudah tergila-gila dengan air. Mimpinya, suatu hari bisa menjadi perenang hebat. Di sekolah menengah, dia diramal bakal menjadi andalan tim nasional Kanada.

Berkat prestasinya di kolam renang, Sasha mendapat tawaran beasiswa dari sejumlah

kampus di Amerika Serikat. Gadis Toronto itu akhirnya berlabuh di Universitas Missouri pada pertengahan 2009. Tahun pertama di Missouri, semuanya tampak mulus. Di kolam renang, dia menjadi atlet andalan kampusnya. Di kelas, prestasinya tak kalah kinclong. Dia mendapat nilai sempurna untuk semua mata pelajaran.

Suatu malam pada Februari 2010, hidup Sasha jungkir-balik. Malam itu, Sasha minum-minum hingga setengah teler bersama teman-temannya. Pulangnya, dia diantar seorang teman laki-laki, mantan atlet sepak bola di kampus Missouri. Sebelum terlelap di apartemen Sasha, mereka sempat bercinta.

Kelelahan ditambah pengaruh alkohol membuat Sasha tertidur pulas, sementara sang teman pulang. Tapi, beberapa saat kemudian, samar-samar dia mendengar pintu apartemennya dibuka dan beberapa laki-laki masuk kamarnya. “Aku tak bisa melihat jelas wajah mereka,� Sasha belakangan menuturkan pengalaman pada “malam jahanam� itu. Laki-laki tersebut sengaja meredupkan lampu kamar Sasha.

Salah satu dari mereka langsung memelorotkan celana dan menindihnya. Panik dan Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

ketakutan, dan dalam kegelapan, Sasha berusaha menggapai ponsel untuk mencoba menghubungi mantan pacarnya. Jeritan, tangisan, tendangan, dan semua usahanya untuk menghentikan ulah bejat beberapa laki-laki itu sia-sia belaka. Setelah menunaikan nafsunya, beberapa laki-laki itu buru-buru angkat kaki.

Sejak malam kelam itu, hidup Sasha berantakan.

Kepada Rolandis Woodland, karib sekaligus mantan pacarnya, Sasha berulang kali menyatakan niat mengakhiri hidupnya.

Selama beberapa bulan, tanpa sepengetahuan orang tuanya, dia berusaha mencari pertolongan kepada psikiater di rumah sakit kampus.

Depresi Sasha semakin parah setelah sakit di punggung menghambat karier renangnya.

Hampir setahun setelah peristiwa kelam itu,

Seluruh badanku serasa mati rasa. Dia teman terbaikku.”

Sasha baru menuturkan soal pemerkosaan itu kepada psikiater. Namun, entah apa pertimbangannya, dia tak pernah melaporkannya kepada polisi. Depresi Sasha semakin parah setelah beasiswanya dicabut pada Mei 2011.

Sebulan setelah beasiswanya melayang, pada 15 Juni 2011, Sasha memutuskan mengakhiri hidup. Dia menenggak 100 pil Tylenol, obat pe­ reda sakit. “Seluruh badanku serasa mati rasa.

Dia teman terbaikku,” kata Woodland.

Setelah hampir tiga tahun terpendam, kasus pemerkosaan Sasha mulai diinvestigasi Kepolisian Columbia awal tahun lalu. Kasus serupa menimpa Lizzy Seeberg, mahasiswi Saint Mary’s College, Notre Dame. Seperti Sasha, Lizzy memilih bunuh diri untuk menghapus ingatan buruk atas petaka yang menimpanya. ●●● Dijepit gunung-gunung dan diapit tiga sungai besar—Clark Fork, Bitterroot, dan Black­ foot—Missoula mestinya kota wisata yang damai dan sejuk. Namun, sejak beberapa tahun

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

Slate

lalu, Missoula, Negara Bagian Montana, menyandang julukan yang jauh dari sedap: Ibu Kota Pemerkosaan Amerika Serikat.

Julukan itu bermula dari kampus Universitas Montana di Missoula, salah satu universitas

negeri terbaik di Amerika. Tiga tahun lalu, Asisten Jaksa Agung untuk Urusan Hak Asasi Manusia, Thomas Perez, datang ke Missoula dan mengumumkan penyelidikan terhadap kantor kejaksaan, kepolisian, dan pengelola kampus Universitas Montana.

Ketiga institusi itu dianggap tak serius mena-

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

ngani 85 laporan pemerkosaan yang terjadi di kampus tersebut. Berdasarkan hasil investigasi kantor Kejaksaan Agung, dari 85 laporan pemerkosaan, hanya 14 berkas tuntutan yang masuk ke pengadilan.

“Tudingan bahwa Universitas Montana, kepolisian, dan kantor jaksa setempat tak sungguh-sungguh menangani kasus pemerkosaan benar-benar mengganggu,” kata Eric Holder, Jaksa Agung Amerika. Fred van Valkenburg, Kepala Kejaksaan Missoula, terang keberatan dianggap tak becus menangani kasus pemerkosaan. “Aku tak percaya kami telah melanggar hak-hak korban.”

Kasus pemerkosaan di kampus-kampus Amerika sepertinya sudah masuk kategori gawat. Dalam beberapa tahun terakhir, Sersan Richard Cournoyer dari Kepolisian Connecticut menangani puluhan laporan pemerkosaan yang melibatkan mahasiswa Universitas Connecticut. “Dalam

Jangan lagi menutup mata dan berpura-pura kasus itu tak pernah ada.”

banyak kasus, mereka mahasiswa yang kelewat banyak menenggak minuman dan melakukan hal bodoh,” kata Sersan Cournoyer.

Bulan lalu, majalah Time menempatkan kasus pemerkosaan ini di halaman muka dan menjadikannya sebagai laporan utama mereka.

Menurut data Centers for Disease Control & Prevention pada 2012, 19 persen mahasiswi atau 1 dari 5 mahasiswi di kampus-kampus Amerika pernah mengalami kekerasan seksual selama kuliah. Sebagian besar pelakunya ternyata orang-orang dekat: 51 persen pacar atau teman intim dan 12,5 persen keluarga sendiri.

Bukan cuma Jaksa Agung yang turun tangan langsung, Gedung Putih pun terusik. Awal tahun ini, Presiden Barack Obama membentuk gugus tugas khusus untuk menangani kasus-kasus pemerkosaan di perguruan tinggi Amerika. Untuk membantu korban, Gedung Putih juga membuat situs Internet, NotAlone. gov. Beberapa pekan lalu, Gedung Putih merilis panduan bagi kampus-kampus di Negeri Abang Sam untuk mencegah kasus kekerasan seksual.

“College dan universitas harus menerima fak-

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

goodgeorgia

ta mengenai kasus kekerasan seksual. Ja­ngan lagi menutup mata dan berpura-pura kasus itu tak pernah ada,� kata Wakil Presiden Joseph R. Biden. “Kita harus memberikan dukungan kepada korban, menyediakan tempat berlindung,

dan menyeret pelaku ke pengadilan.� Beberapa perguruan tinggi yang dianggap tak serius menangani laporan kekerasan seksual dijatuhi denda, misalnya Universitas Yale, yang dipaksa membayar denda US$ 165 ribu atau Rp 1,97 miMajalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

AlJazeera

liar karena menolak mengungkap nama empat tersangka pelaku kekerasan seksual.

Bagi sebagian perempuan, apa yang dilakukan Gedung Putih dan manajemen kampus jauh dari memuaskan. Di kampus prestisius, Universitas Columbia, mereka memutuskan bertindak sendiri dengan menyebarkan nama-nama pelaku keke-

rasan seksual di toilet-toilet perempuan. “Rapist on Campus”, mereka memberikan judul. Jessica Valenti, feminis dan penulis kolom di Guardian, memuji tindakan perempuan-perempuan itu.

“Heroik,” Valenti menulis. “Bikin dunia tak nyaman bagi para pemerkosa.” ■ SAPTO PRADITYO | CNN | NBC | BBC | TELEGRAPH

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

Piala Dunia

(bukan) untuk Amanda “Mereka tak peduli apakah anak-anak itu bakal tumbuh di lingkungan yang sehat, dengan pekerjaan, rumah, dan pendidikan.�

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

Infosurhoy

L

epas dari semua kekisruhan persiapan Piala Dunia 2014 di Brasil, tak cuma sopir taksi, penerima tamu hotel, dan pemilik warung-warung kecil yang bersemangat belajar bercakap bahasa Inggris.

Di Belo Horizonte, ibu kota Negara Bagian Minas Gerais, di bagian tenggara Negeri Samba, para pekerja seks juga sangat antusias supaya tak sekadar bisa menyapa, “Hello, Sir!” Tanpa merasa malu, mereka mendaftar kursus bahasa Inggris yang diadakan oleh Associacao das Prostitutas de Minas Gerais alias Asosiasi Prostitusi Minas Gerais yang dimulai

sejak Maret lalu. “Di seluruh Brasil, semua jenis usaha dan pekerjanya bersiap menyambut Piala Dunia. Demikian pula profesi ini,” kata Cida Vieira, Presiden Asosiasi Prostitusi, beberapa bulan lalu. Ada puluhan pelacur yang ikut kursus bercakap bahasa Inggris itu.

Estadio Mineirao di Belo Horizonte akan menjadi tuan rumah enam pertandingan hingga babak semifinal. Dua tim favorit, Argentina dan Inggris, juga tim “kuda hitam” Belgia dan Kolombia, akan berlaga di Estadio Mineirao.

Ratusan ribu pendukung tim-tim itu akan membanjiri Belo Horizonte. Peluang yang tak boleh Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

dilewatkan bagi Cida dan teman-temannya.

“Bahasa Inggris sangat penting supaya bisa berkomunikasi dengan klien selama Piala Dunia... sehingga bisa bernegosiasi supaya mendapatkan harga yang adil dan paham apa yang disukai pelanggannya,” kata Cida. Asosiasi Prostitusi Minas tak memungut biaya untuk kursus kilat tersebut. “Kami tak ada persoalan mencari relawan guru bahasa Inggris yang bersedia memberikan kursus gratis.... Kami juga tengah mempertimbangkan memberikan kursus bahasa Italia dan Prancis.”

Demi memanjakan para pelanggannya, Asosiasi Prostitusi Minas Gerais telah bekerja sama dengan beberapa bank lokal sehingga klien mereka bisa bertransaksi dengan kartu kredit. Bank akan menyediakan akun khusus dan mesin pembayaran. Tentu saja, sekali lagi demi kenyamanan dan “keamanan” pelanggan, dalam lembar tagihan kartu kredit nanti tak akan muncul keterangan transaksi sebenarnya. “Pelanggan yang ingin tinggal lebih lama dengan teman kami tapi tak punya

Kadang mereka menginginkan trannies, kadang mereka menghendaki perempuan.”

uang tunai tak perlu repot,” kata Cida.

Tak ada angka resmi berapa jumlah pekerja seks di Belo Horizonte. Tapi Cida menaksir ada sekitar 4.000 perempuan di kota itu yang bekerja di “bisnis” ini. Di Brasil, pelacur bukan pekerjaan terlarang sepanjang umurnya lebih dari 18 tahun. Namun menjadi muncikari atau mengelola bisnis pelacuran diharamkan di tanah kelahiran Pele itu.

Selama Piala Dunia, menurut Antonio Carlos da Silva, pekerja sosial di O Pequeno Nazareno, para pekerja seks berharap bisa turut mencicipi hujan dolar dari para suporter. “Mereka terus bertanya kepadaku, ‘Di mana aku bisa belajar bahasa Inggris supaya bisa mendapatkan pelanggan lebih banyak?’” kata Da Silva.

Tak cuma para perempuan pekerja seks yang punya mimpi berlimpah fulus, tapi juga Taina, 18 tahun, seorang transeksual yang sudah menjajakan diri di jalan-jalan Kota Fortaleza sejak masih anak-anak. “Kadang mereka menginginkan trannies, kadang mereka menghendaki perempuan,” kata Taina. ●●● Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

Infosurhoy

Di antara gemerlap pesta pora Piala Dunia, terselip di antara euforia jutaan pemuja Lionel Messi, Neymar, Cristiano Ronaldo, Eden Hazard, dan sebagainya, ada kisah-kisah kelam Bruna, Amanda, Jucileide, Ana Gabriela, Taina, Vanessa, Layane, dan ribuan anak Brasil lainnya.

Bruna baru genap 12 tahun saat pertama kali menjajakan diri di jalan-jalan Kota Fortaleza, ibu kota Negara Bagian Ceara, wilayah timur laut Brasil. “Kala itu hanya itulah pilihanku....

Aku pergi ke motel dengan seorang laki-laki

berumur 47 tahun dan dibayar 20 real Brasil, sekitar 100 ribu rupiah,� kata Bruna. Tiga tahun hidup di jalan dan mencandu kokain, Bruna, kini 15 tahun, tengah hamil tua. Beruntung, organisasi gereja menampungnya dan memberinya tempat tinggal.

Kemiskinan, pengabaian pemerintah, dan nasib buruk menjerumuskan anak-anak itu ke jalan dan pelacuran. Mereka, menurut Antonia Lima Sousa, seorang jaksa di Portaleza, berasal dari lingkungan sangat miskin dan tradisi Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

yang tak menghargai perempuan. Bahkan tak jarang, hanya demi beberapa real, orang tua tega “menjual” anaknya di jalan.

Amanda duduk meringkuk di sofa di depan televisi. Tahun ini umurnya genap 14 tahun.

Tapi kegembiraan masa kanak-kanak dan remaja sudah lama dia lupakan. Dia sudah dua kali menjalani aborsi, buah dari kehamilan yang tak dikehendaki dari laki-laki tak dikenal yang membayarnya.

Gadis kecil itu lahir dan besar di favela, kawasan kumuh, di Kota Recife. “Aku tinggal dengan nenekku karena ibuku tak sanggup menghidupiku.

Tapi nenekku juga merawat adik-adikku,” kata Amanda. Untuk membantu neneknya, sejak umur lima tahun Amanda sudah berkeliaran di jalan berjualan permen karet.

Ketika posturnya mulai mekar, bukan lagi permen karet yang dia jual. Kadang, dia bersedia melayani laki-laki hidung belang hanya demi sebungkus rokok atau puluhan real. “Aku bermimpi suatu hari bisa punya suami dan

Aku bermimpi suatu hari bisa punya suami dan keluarga. Aku ingin menjadi insinyur.”

keluarga. Aku ingin menjadi insinyur.”

Menurut taksiran National Forum for the Prevention of Child Labor pada 2012, ada sekitar setengah juta anak-anak di Brasil yang terjerumus sebagai pekerja seks. Bermodal kartu identitas palsu dan kelihaian memermak penampilan, anak-anak itu sering mengaku lebih tua dari umur sebenarnya.

Menyambut Piala Dunia di Brasil yang akan dibuka pekan ini, disokong sejumlah organisasi nirlaba, bintang-bintang sepak bola dan mantan bintang lapangan, seperti Frank Lampard, Gary Lineker, Oscar, Ramires, dan Alan Shearer, mengkampanyekan antiprostitusi anak.

Lineker, mantan striker tim nasional Inggris, memperingatkan para suporter tim Piala Dunia bahwa berhubungan seks dengan anak-anak bukan hanya bakal menghadapi ancaman penjara di Brasil, tapi juga di negara asal mereka.

“Jadi, tolong lindungi anak-anak ini,” kata David Luiz, bek tim Samba.

Malu dengan citranya sebagai tujuan wisata seks, tuan rumah Brasil menyediakan anggaran 8 juta real Brasil atau sekitar Rp 42 miliar untuk Majalah detik 9 - 15 juni 2014

internasional

HuffingtonPost

“menyapu prostitusi anak ke bawah karpet”.

Tapi kebijakan “terapi” ala Piala Dunia ini bukanlah obat untuk pelacuran anak.

Menurut Suster Maria dari organisasi Sisters of Re­­­dempt­ion, anak-anak itu hanya disingkirkan dari jalan-jalan dan dipindahkan ke penam-

pungan sementara. “Mereka tak peduli apakah anak-anak itu bakal tumbuh di lingkungan yang sehat, dengan pekerjaan, rumah, dan pendidikan. Mereka hanya peduli bagaimana menyembunyikannya,” kata Suster Maria. ■ SAPTO PRADITYO | CNN | NBC | BBC | TELEGRAPH

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

sport

Sabetan Maut

‘Samurai’ Bulu “Mereka sudah punya kultur disiplin.... Kami tak perlu maksa-maksa untuk datang latihan tepat waktu.”

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

sport

D Park Joobong sebagai kepala pelatih membentuk tim ini solid.

ibanding Lee Chong-Wei, Kento Momota tak beda dengan bayi di depan Goliath. Kendati umurnya sudah 32 tahun, kelihaian Lee menepok bulu di lapangan bulu tangkis masih sulit dilawan. Apalagi setelah dua lawan bebuyutan Lee, Lin “Super Dan” Dan, dan Taufik Hidayat, gantung raket.

Selama beberapa tahun, posisi Datuk Lee sangat jarang beranjak dari ranking satu dunia.

Di Malaysia, dia sudah dianggap layaknya pahlawan. Tentu bukan basa-basi jika Datuk Lee memberikan pujian kepada Momota, 20 tahun.

Menurut Lee, pemain-pemain junior Malaysia mesti mencontoh pemain tepok bulu dari Jepang tersebut.

Walaupun di Maybank Malaysia Terbuka 2014 pada Januari lalu Momota ditekuk pemain senior Denmark, Jan O Jorgensen, 22-24, 20-22, perkembangan pemain muda itu, menurut Datuk Lee, harus diwaspadai tim Malaysia.

“Aku belum pernah melawan dia, tapi aku sudah menyaksikan bagaimana dia bermain.

Dia sangat berbakat dan harus terus diamati

setelah Kenichi Tago,” kata Lee beberapa bulan lalu. Tago, 25 tahun, kini peringkat keempat dunia, merupakan tunggal putra utama Jepang. “Dua tahun lalu Momota juara dunia junior, dan kini terus naik. Apa yang terjadi dengan pemain junior kita? Masa depan kita tampak suram.”

Jika melihat prestasi Momota, grafiknya memang terus menanjak. Awal tahun lalu dia masih berada di peringkat ke-14, kini Momota sudah nangkring di urutan ke-11 dunia. “Anak muda ini membuat pemain tua seperti aku menderita,” Jorgensen setengah memuji lawannya.

“Peringatan” Lee terbukti. Momota menjadi “senjata rahasia” mematikan bagi tim Jepang di Piala Thomas beberapa pekan lalu.

Sebagai tunggal kedua Jepang, Momota tak terkalahkan hingga babak final. Di perempat final, “samurai” muda itu mengalahkan musuh bebuyutannya sejak junior, Viktor Axelsen. Di babak semifinal, Momota menyumbangkan poin penentu bagi Jepang dengan melibas pemain peringkat enam dunia dari Tiongkok, Du Pengyu, lewat pertarungan sangat alot, 23-25, 21-18, 21-14. Jepang unggul 3-0 atas Majalah detik 9 - 15 juni 2014

sport

Kento Momota merayakan kemenangan atas pemain Malaysia di babak final Piala Thomas, akhir Mei lalu.

Anindito Mukherjee/Reuters

Tiongkok dan melaju ke final.

“Ini kejutan besar bagi kami semua,” kata Park Joo-bong, pelatih kepala tim Jepang. Seandainya Momota kalah, kemungkinan besar penentuannya ada di tunggal ketiga. Yang harus dihadapi Takuma Ueda bukan lawan enteng, yakni Lin Dan. Walaupun sudah setengah pensiun, Super Dan masih sangat mematikan. “Pemain Jepang bermain penuh

semangat. Itulah kunci kemenangan mereka,” Li Yongbo, pelatih kepala tim Tiongkok, mengakui kekalahan anak buahnya.

Di final, Kento Momota dan kawan-ka­ wannya menuliskan sejarah baru. Jepang, yang menjadi unggulan keempat, berhasil melindas tim Malaysia, yang berada di atasnya, 3-2. Momota kembali menyumbangkan angka dengan menaklukkan tunggal kedua Malaysia, Chong Majalah detik 9 - 15 juni 2014

sport

Wei Feng, dua set langsung, 21-15, 21-17. Untuk pertama kalinya Piala Thomas diboyong ke Negeri Sakura. Hasil gemilang tim putra sedikit timpang karena sehari sebelumnya tim Uber Jepang dilibas favorit juara, Tiongkok, 3-1, di babak final.

Aku merasakan mereka lapar kemenangan.

●●● Sebagai pemain, Park Joo-bong sudah menyabet hampir semua gelar, kecuali Piala Thomas. Dia sembilan kali merebut juara All England: empat kali di nomor ganda putra, lima kali di nomor ganda campuran. Joo-bong juga lima kali juara dunia dan merebut medali emas ganda putra di Olimpiade 1992. Setelah gantung raket, dia sempat melatih tim Inggris dan Malaysia.

Ketika pertama kali diminta menjadi pelatih Jepang usai memimpin tim bulu tangkis Korea Selatan di Olimpiade 2004 Athena, Park Joobong melihat masa depan tim tepok bulu Negeri Matahari Terbit benar-benar muram.

Mereka mengirim 11 pemain ke Athena, namun tak membawa pulang satu keping pun medali.

Bahkan tak ada pemain Jepang yang berhasil menembus babak perempat final.

“Aku merasakan mereka lapar kemenangan,” kata Joo-bong dua bulan lalu. Tugas pertamanya adalah mendongkrak moral pemain Jepang yang sedang loyo. Selain menggenjot fisik dan teknik pemainnya, dia mendorong pemain-pemain Jepang bertarung di turnamen-turnamen besar. Keok di babak pertama tak jadi soal, yang penting mereka bisa mengukur kemampuan dan termotivasi meraih hasil lebih tinggi. “Mereka jadi tahu berapa jauh jarak mereka dengan pemain-pemain top dunia.”

Perlahan, hasil polesan Joo-bong mulai kelihatan. Di All England 2008, pasangan ganda putra Jepang, Shintaro Ikeda-Shuichi Sakamoto, berhasil menembus babak semifinal. Walaupun sulit menembus dominasi Lin Dan dan Lee Chong Wei, prestasi Kenichi Tago juga lumayan. Di All England 2010, dia berhasil mencapai babak semifinal. Tago mengulangnya dua tahun kemudian. “Aku ingin mengubah citra Jepang sebagai negara yang lemah di bulu tangkis,” kata Joo-bong.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

sport

Pasangan ganda Jepang, Hiroyuki Endo-Kenichi Hayakawa, saat melawan ganda Malaysia, Tan Boon Heong-Hoon Thien How. Anindito Mukherjee/Reuters

Sentuhan sang maestro ganda tampak jelas di nomor ganda putra. Pasangan Hirokatsu Hashimoto-Noriyasu Hirata menembus babak semifinal di All England 2012. Di dua All England terakhir, pasangan Hiroyuki Endo-Kenichi Hayakawa selalu berhasil mencapai babak final, walaupun gagal juara. Kini pasangan ini nangkring di urutan ketiga dunia, di bawah ganda Indonesia, Hendra Setiawan-Mohammad Ahsan, dan pasangan Denmark, Mathias Boe-Carsten

Mogensen.

Hasil di Piala Thomas dan Uber membuktikan Jepang tak lagi bisa dianggap tim “anak bawang�. Apalagi mereka punya beberapa pemain junior yang tangguh, seperti Akane Yamaguchi, peringkat pertama tunggal putri, dan Kanta Tsuneyama, peringkat ketujuh tunggal putra. “Park Joo-bong sebagai kepala pelatih membentuk tim ini solid. Dia juga pintar membeMajalah detik 9 - 15 juni 2014

sport

Tim Piala Thomas Jepang merayakan kemenangan atas tim Malaysia.

Anindito Mukherjee/Reuters

rikan masukan untuk tim,” pelatih tim Jepang dari Indonesia, Riony Mainaky, buka-bukaan soal kunci kesuksesan tim tepok bulu Jepang.

Soal disiplin juga tak menjadi persoalan bagi

mereka. “Mereka sudah punya kultur disiplin....

Kami tak perlu maksa-maksa untuk datang latihan tepat waktu.” ■ FEMI DIAH, SAPTO PRADITYO | THE STAR | JAPAN TIMES | JAPAN TODAY | REUTERS

Majalahdetik detik 99- -15 15juni juni2014 2014 Majalah

buku

Potret gairah Politik Kiai NU Motivasi keterlibatan sebagian kiai dalam politik adalah akses langsung pada sumber-sumber ekonomi.

Judul:

Kyai di Panggung Pemilu: Dari Kyai Khos sampai High Cost

Penulis:

Dr Munawar Fuad Noeh

Penerbit: Renebook

Terbitan: April 2014

Tebal:

xxiii + 306 halaman

M

enjelang Pemilu 1987, Rais Am Pengurus Besar Nahdlatul Ulama KH Ahmad Shiddiq mengeluarkan fatwa yang membolehkan warga NU mencoblos Golkar dan Partai Demokrasi Indonesia, bukan cuma Partai Persatuan Pembangunan, yang menjadi rumah induk mereka sejak fusi 1973. Fatwa itu dilatari oleh ketidaksenangan para kiai NU atas sikap dan kepemimpinan Ketua Umum PPP Jaelani Naro. Jaelani kerap menyerang dan mendiskreditkan para kiai dengan mengumpamakan mereka sebagai “telur busuk�, yang merusak citra dan soliditas partai.

Sejumlah kiai lokal di Kalimantan Selatan menggelar silaturahmi menjelang Pemilu 2009. detikfoto

Fatwa KH Ahmad Shiddiq itu sukses menggembosi perolehan suara PPP. Dari sekitar 85 juta suara yang masuk, hanya 13 juta atau sekitar 15,96 persen pemilih yang memberikan suaranya ke PPP. Khusus di Jawa Timur, yang menjadi basis utama warga NU, suara PPP merosot dari 5,7 juta pada Pemilu 1982 menjadi 3,5 juta pada Pemilu 1987.

Kenyataan itu merupakan sekelumit peran kiai di panggung politik yang dipotret Munawar Fuad Noeh dalam buku ini. Secara umum, kiai berperan dalam perjuangan politik sejak cikal bakal Indonesia menjadi sebuah bangsa.

Mereka berperan pada saat damai dan masa perang. Peran kiai di bidang politik seiring dengan perjuangan di bidang keagamaan, pendidikan, dan sosial juga terus berlangsung semasa awal Orde Lama, Orde Baru, hingga era Reformasi saat ini.

Tak mengherankan jika, setiap menjelang pemilu, banyak politikus maupun pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang blusukan menyambangi para kiai di pesantren-pesantren. Meski dikemas sebagai ajang silaturahmi, arahnya jelas, para calon sejatinya berharap dukungan para kiai berikut para santrinya.

Di awal masa Reformasi, syahwat politik sebagian kiai mencapai puncak-

nya. Mereka tak sekadar menyokong secara terbuka terhadap calon anggota parlemen atau capres tertentu, tapi banyak yang turut ke gelanggang memperebutkan kursi di DPR pusat maupun daerah, juga mengincar kursi kepala daerah.

Dalam buku yang merupakan disertasi doktoralnya di University of Malaya, Malaysia, Fuad mengurai kiprah para kiai di panggung politik selama Pemilu 2004, khususnya di Jawa Timur, yang memiliki sekitar 3.500 pesantren. Pada kurun waktu itu, Fuad terlibat aktif sebagai tim sukses pasangan calon presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalla. Dia dipercaya sebagai penghubung duet tersebut untuk blusukan ke pesantren-pesantren di Pulau Jawa selama masa kampanye karena pernah menjadi staf khus us Yudhoyono sewaktu menjabat Menteri Pertambangan dan Energi (19992000).

Fuad boleh dibilang salah satu arsitek di balik kemenangan SBY-JK, terutama strategi dalam mengefektifkan peran politik kiai di Jawa Timur. Pada Pemilu 2004, terjadi friksi hebat di lingkungan para kiai, khususnya di Jawa.

Pemicunya antara lain kegagalan Gus Dur (Abdurrahman Wahid) menjadi calon presiden dari Partai Kebangkitan Bangsa karena tak memenuhi syarat kesehatan. Dari situ, suara para kiai terbelah, apakah mengusung Ketua Umum PBNU KH Hasyim Muzadi—yang kurang akur dengan Gus Dur— atau Salahuddin Wahid.

Kubu kiai senior, yang dimotori KH Abdullah Faqih dari Langitan, sempat mengeluarkan fatwa haram bagi calon presiden perempuan. Ini merujuk pada pencalonan Megawati, yang menjadikan Hasyim sebagai calon wapresnya. Mereka lebih menjagokan Salahuddin Wahid, yang didapuk sebagai calon wakil presiden oleh Wiranto. Untuk melawan fatwa tersebut, para kiai pendukung Hasyim membuat komunike yang disebut “Deklarasi Madinah”.

Komunike dibuat setelah 28 kiai yang disponsori KH Masduqi Machfudz (Ketua Syuriah PWNU Jawa Timur) menemui Sayyid Muhammad Maliki di Mekah, yang dikemas lewat acara umrah bersama. Ayah Maliki merupakan

guru KH Faqih dan Maimun Zubair Sarang, sedangkan kakeknya merupakan guru KH Hasyim Asy'ari. Kepada tetamunya, Maliki menyatakan Indonesia bukan negara dengan sistem khilafah atau imamah, jadi tidak ada masalah perempuan menjadi presiden. Hasil akhir dari friksi kedua kubu kiai NU di Jawa itu justru amat menguntungkan pasangan SBY-JK, yang terpilih sebagai presiden dan wakil presiden 2004-2009.

“Kemenangan SBY-JK, khususnya di Jawa Timur, selain kegagalan para kiai dalam membentuk preferensi politik masyarakat pemilih, diuntungkan oleh konflik antarfaksi kiai di Jawa Timur,” tulis Fuad di halaman 221.

Hal lain yang terungkap dari kajian buku ini antara lain motivasi keterlibatan sebagian kiai dalam politik adalah akses langsung pada sumber-sumber ekonomi, yang biasanya berada dalam kekuasaan negara. Dengan akses dalam genggaman, pembiayaan bagi aktivitas pesantren, madrasah, atau majelis taklim tentu bisa teratasi.

Kalaupun ada setitik nila, itu antara lain bisa dilihat pada penulisan nama “Mustofa Bisri”, yang ditulis “Musthafa Bisri”, dan “Amin Rais”, bukan “Amien Rais”. Cacat semacam ini mestinya tak dianggap sepele oleh penulis bertitel doktor. Penampilan isi buku pun akan jauh lebih menarik bila tidak hanya menampilkan tabel-tabel, tapi juga menyisipkan foto kiai-kiai yang disowani para calon presiden. Terlepas dari hal itu, karya Fuad ini bisa menjadi referensi berharga baik bagi para akademisi maupun politikus di tengah hirukpikuk pemilu presiden mendatang. ■ Sudrajat

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

seni hiburan

konser

Taylor Swift

Merahkan Jakarta Akhirnya penyanyi yang meraup tiga Grammy Awards 2013 ini singgah di Jakarta dalam tur dunia Red. Taylor Swift memanjakan penontonnya lewat penampilan atraktif.

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

seni hiburan

KONSER

K

onser Taylor Swift “Red Tour Jakarta” berhasil menyihir para Swifties (fans Taylor Swift), yang umumnya berusia muda. Mata Elang International Stadium (MEIS), Ancol, Ja-

karta Utara, yang jadi lokasi konser pada Rabu malam, 4 Juni 2014, riuh oleh jeritan penonton.

Diiringi gitar merahnya, penyanyi kelahiran 13 Desember 1989 itu membuka penampilan dengan lagu State of Grace. Dia muncul dalam balutan blus putih, hot pants hitam, dan sepatu merah.

Kaki jenjangnya ditutupi stocking berwarna hitam. Stocking hitam ini dia pakai terus hingga akhir konser, termasuk ketika mengenakan gaun panjang yang menyapu lantai.

Dalam konser tersebut, Taylor juga sempat mengenakan kaus berwarna hitam bertulisan “Jakarta”. Dia juga beberapa kali terdiam memandangi penonton yang antusias mengikuti seluruh lirik lagunya.

Selama satu setengah jam, Taylor sukses membawakan 13 lagu, di antaranya 22, I Knew You Were Trouble, We Are Never Ever Getting Back Together, Love Story. Penonton mewarnai MEIS dengan light stick merah, senada dengan nama konsernya.

Saat membawakan Holy Ground, Swift tampil sangat energetik berseling aksinya menggebuk drum yang menyala-nyala. Pendeknya, Taylor Swift “membara” dalam konser itu. ■ ARUM KINANTI HANDA RIYADINI

Majalah Majalahdetik detik92- 15 - 8 juni 2014

foto-foto: dok. Maleficent

seni hiburan

FILM

Tentang Penyihir

Seanggun Nefertiti Dalam penceritaan ulang Sleeping Beauty, penyihirnya adalah seorang perempuan cantik yang luka hati. Cintanya dulu diabaikan ayah si putri.

Majalah Majalahdetik detik92- 15 - 8 juni 2014

seni hiburan

FILM

Tap untuk melihat Video

Judul: Maleficent enture | v d A | n o ti c

A : re n Ge Family tromberg S t r e b o R : ra a d a tr Su oolverton, Skenario: Linda W Charles Perrault

alt Disney Produksi: W Pictures Jolie, Elle a n li e g n A : in a m e P opley Fanning, Sharlto C enit Durasi: 1 jam 37 m

B

ertahun-tahun Maleficent (Angelina Jolie) dan Stefan (Sharlto Copley) jadi sepasang kekasih. Mereka jatuh cinta pada pandangan pertama, saat keduanya masih bocah menjelang remaja. Kala itu, Stefan bermain terlalu jauh dari istana, hingga sampai di tepi hutan tempat hidup kaum Moor dan berkenalan dengan si

gadis kecil, Maleficent.

Di hutan ini Maleficent tinggal. Dia punya kemampuan melebihi rakyat Moor lainnya.

Maleficent punya sayap besar dan kuat, yang membuatnya bisa melesat menembus awan, lalu turun dan terbang landai untuk menyapa kawan-kawannya penghuni pucuk-pucuk pohon. Di atas semua itu, peri jelita ini juga dikaMajalah Majalahdetik detik92- 15 - 8 juni 2014

seni hiburan

FILM

runiai bakat istimewa, yakni ucapannya dapat dikabulkan semesta dalam waktu seketika.

Saat usia Stefan dan Maleficent sama-sama 16 tahun, mereka berciuman untuk pertama kali di bawah bulatnya purnama. Inilah momen Maleficent menganggap Stefan-lah cinta sejatinya dan pada laki-laki muda ini seluruh cinta dia tumpahkan.

Namun, setelah itu, Stefan tak pernah datang lagi menemui Maleficent. Menurut kabar burung, Stefan berambisi untuk berkuasa menggantikan Raja Henry (Kenneth Cranham), ayahnya. Dia kini tengah menyiapkan diri untuk jadi raja.

Raja Henry sudah lama ingin menguasai daerah Moor. Berkali-kali pasukannya menyerang, berkali-kali pula mereka gagal akibat adanya kekuatan gaib di sana.

Sekarang, setelah Maleficent dewasa, dialah yang memimpin pasukan gaib itu mempertahankan wilayahnya dari serangan Raja Henry.

Dia perintahkan pohon untuk tumbuh dan langsung besar, tepat di hadapan pasukan Raja Henry. Dia perintahkan hewan-hewan hutan menyerbu dan topan memorak-porandakan pasukan berkuda di hadapannya.

Pasukan Raja Henry dapat dipukul mundur setelah kocar-kacir. Sang raja luka berat hingga seumur hidupnya cuma bisa berbaring di tempat tidur. Dia mengatakan kepada anakanaknya akan menyerahkan kekuasaan kepada Majalah Majalahdetik detik92- 15 - 8 juni 2014

seni hiburan

FILM

yang bisa membunuh Maleficent.

Maka, setelah lama tidak menemui Maleficent, Stefan datang lagi ke Moor, menemui perempuan yang pernah jadi kekasihnya. Kedatangannya disambut hangat, bahkan Maleficent mengira Stefan kembali untuk selamalamanya.

Saat Maleficent tertidur, Stefan, yang tak sanggup membunuh Maleficent, akhirnya hanya mencuri sayap perempuan itu untuk dipersembahkan kepada ayahnya sebagai bukti sudah membunuh Maleficent. Stefan pun diangkat sebagai raja.

Tak lama kemudian, dia menikah dan punya seorang putri, Aurora.

Maleficent, yang dendamnya menggunung pada Stefan,

Maleficent menggali villain Disney paling ikonik dari cerita klasik Sleeping Beauty (1959) dan mengambil pendekatan berbeda dibanding yang selama ini diceritakan.

hadir tanpa diundang dalam acara pembaptisan Aurora. Di hadapan si bayi, Maleficent menyerukan kutukannya bahwa kelak, saat berumur 16 tahun, Aurora akan tertidur dan tak dapat dibangunkan kecuali oleh sebuah ciuman cinta sejati.

Maleficent menggali villain Disney paling ikonik dari cerita klasik Sleeping Beauty (1959) dan mengambil pendekatan berbeda dibanding yang selama ini diceritakan. Bagaimana si penyihir itu mengalami masa kanak-kanak, remaja, dan dewasa, serta pengkhianatan terhadapnya yang mengubah hatinya jadi batu.

Berbekal sayap raksasa, tanduk hitam di kepala, serta mata yang bersinar, Angelina Jolie sebenarnya bisa membawa karakter Maleficent ke tempat yang lebih menonjol. Bukan berarti Maleficent tidak menonjol, tapi Jolie “dengan rendah hati� memainkan perannya secara lurus, tanpa banyak tingkah, halus, dan menggunakan kecantikan alaminya sebagai senjata. Bahkan tulang pipi tambahan yang jadi bagian dari makeup tak dapat merusak penampilannya.

Majalah Majalahdetik detik92- 15 - 8 juni 2014

seni hiburan

FILM

Walau film ini bertabur special effect, perempuan berusia 39 tahun itulah yang paling mengejutkan dan menakjubkan dari semuanya.

Sutradara pemenang dua Oscar untuk penyutradaraan seni (Avatar dan Alice in Wonderland), Robert Stromberg, kerap mengambil gambar bintang itu secara close-up. Didukung skenario Linda Woolverton yang tidak ikut-ikutan pakem selama ini yang menggelapkan dunia Malefi-

cent. Skenarionya cuma memberi bobot pada karakter dan memastikan kekayaan cerita.

Cerdasnya Stromberg, dia tidak jatuh dalam jebakan penggunaan komputer grafis (CGI— computer-generated imagery) yang berlebih seperti dilakukan Sam Raimi dalam Oz the Great and Powerful (2013) atau menjejalkan banyak subplot seperti dilakukan Tim Burton dalam Alice in Wonderland (2010). Stromberg menjaga film ini bergerak cepat (97 menit), tanpa lagu-lagu yang memang tidak dibutuhkan atau karakter-karakter tak penting.

Di samping penampilan yang cartoonish dan makhluk-makhluk hutan yang kelewat imut, film ini tampak fantastis, mengagumkan, layaknya palet warna yang dioleskan sinematografer Dean Semler (Apocalypto).

Awalnya, Maleficent terkesan proyek yang hendak mengeruk duit menggunakan nama bintang Angelina Jolie. Namun film ini kemudian berubah jadi manis, lucu, dan menyentuh.

Tunggu sampai Anda menyaksikan bayi Aurora tertawa dipelototi Maleficent.

Majalahdetik detik92- 15 - 8 juni 2014 Majalah

seni hiburan

FILM

Jolie membawakan karakter penyihir sakit hati dengan keanggunan seorang Nefertiti. Dia jarang bicara, lebih sering kesal, dan malah berteriak.

Tampilannya menawan dengan mata bulat, bibir warna ruby, kulit porselen, dan tulang pipi yang mencuat. Wajahnya bersinar dan menonjol dengan emosi yang pas dengan dongengnya.

Mungkin saja dia seperti Maleficent yang datang dari dunia fantasi. Sampai-sampai kita tersihir oleh kecantikan, bakat, dan karismanya. â– Silvia Galikano

Majalahdetik detik92- 15 - 8 juni Majalah juni 2014 2014

seni hiburan

Film Pekan Ini

EDGE OF TOMORROW D i

masa depan, ras alien yang telah menghuni bumi tak henti menyerang. Setiap unit militer di dunia tak dapat mengalahkan.

Mayor William Cage (Tom Cruise), perwira yang belum pernah dikirim ke pertempuran, langsung diterjunkan ke sejumlah misi bunuh diri. Dia tewas dalam beberapa menit, namun segera pula siuman dalam kondisi saat pertama berada di barak. Bersama prajurit pasukan khusus Rita Vrataski (Emily Blunt), dia selangkah demi selangkah mengalahkan musuh.

Jenis Film: Action, Sci-fi | Produser: Jeffrey Silver, Erwin Stoff, Gregory Jacobs, Tom Lassally, Jason Hoffs | Produksi: Warner Bros.

Pictures | Sutradara: Doug Liman | Durasi: 113 menit

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

seni hiburan

Film Pekan Ini

SMILEY

D

ari

kisah urban legend terkenal di Minneapolis, Amerika Serikat, Smiley mengisahkan pembunuhan berantai dari dunia maya. Pembunuhan yang dilakukan seseorang berkarakter “Smiley”.

Setelah kematian ibunya, Ashley (Caitlin Gerard) memiliki trauma psikologis yang mendalam. Ia pun memutuskan melanjutkan hidup dengan berkuliah dan tinggal bersama teman sekamarnya, Proxy (Melanie Papalia).

Berawal dari sebuah pesta, Proxy, Ashley, dan teman-temannya melakukan chatting lewat sebuah situs yang harus merahasiakan identitas user-nya.

Sebuah pesan “I did it for the lulz” yang diulang tiga kali menjadi awal petaka bagi muda-mudi ini.

Jenis Film: Horor | Produser: Michael Wormser | Produksi: LEVEL 10 FILMS | Sutradara: Michael J. Gallagher | Durasi: 90 menit

Majalah detik 9 - 15 juni 2014 2014

seni hiburan

Film Pekan Ini

X-MEN: DAYS OF FUTURE PAST X -Men:

Days of Future Past mengambil latar masa depan. Semua mutan diburu oleh robot-robot milik pemerintah yang disebut Sentinel (Pengawal).

Alur cerita kembali ke tahun 1970-an.

Wolverine (Hugh Jackman) dikirim ke

masa lalu oleh Profesor X (Patrick Stewart) untuk membantu Profesor X muda (James McAvoy) dan mutan-mutan lainnya. Para mutan, yang tahu di masa depan akan diburu oleh Sentinel, kini bekerja sama untuk mencegah kehancuran mereka di masa depan.

Jenis Film: Action, Adventure, Fantasy | Produser: Simon Kinberg, Hutch Parker, Lauren Shuler Donner, Bryan Singer | Produksi: 20th Century Fox | Sutradara: Bryan Singer | Durasi: 130 menit

Majalah Majalah detik detik -- 10 9 - 15 juni 2014 2013 Majalah detik 4 4 10 november november 2013

seni hiburan

agenda

i n u j

9

i n ju

12

J-Rocks & The Changcuters 12 Juni 2014, pukul 23.00 WIB

Colosseum Club Jl. Kunir No. 7 Kota Tua Jakarta Barat, Promotor: Colosseum Club

Nyai Dasima oleh Bengkel Lenong Jakarta, 9 Juni 2014 pukul 20.00 WIB Sanggar Baru, Taman Ismail Marzuki

i n u j 0

1

i n ju

14

Diskusi: Jakarta dan Street Photography Pembicara: Erik Prasetya & Irma Chantily, Selasa, 10 Juni 2014, pukul 19.00 WIB, Serambi Salihara

Sendratari Swargaloka: Gama Gandrung Rabu, 11 Juni 2014, pukul 20.00 WIB, Gedung Kesenian

Jakarta, Tiket Rp 150.000, Rp 100.000, Rp 75.000

juni

ONE Fighting Championship 2014: ERA OF CHAMPIONS 14 Juni 2014, pukul 19.00 WIB, Mata Elang International

Stadium Ancol, Jakarta Utara, Promotor: 7 Kings Entertainment

Wayang Frontières Nest, Cage, Nowhere to Rest (Prancis), Compagnie Les RÊmouleurs (Prancis) & Empty Space Chiang Mai (Thailand), Sutradara: Anne Bitran Minggu, 15 Juni 2014, pukul 15.00 WIB

Teater Salihara, Tiket: Rp 75.000 (umum) & Rp 35.000 (pelajar/ mahasiswa)

11

i n u j

15

Majalah detik 9 - 15 juni 2014

Alamat Redaksi : Aldevco Octagon Building Lt. 4 Jl. Warung Jati Barat Raya No. 75, Jakarta 12740 , Telp: 021-7941177 Fax: 021-7944472 Email: redaksi@majalahdetik.com Majalah detik dipublikasikan oleh PT Agranet Multicitra Siberkom, Grup Trans Corp. @majalah_detik

majalah detik

Tap untuk kembali ke cover