Futures Monthly Agustus 2011

Page 1

FuturesMonthly

1


2 FuturesMonthly


Pengantar Redaksi Mungkinkah negara adidaya, Amerika Serikat (AS), kehilangan rating terbaiknya? Beberapa tahun lalu, Kita semua pasti sepakat mengatakan ‘tidak!’. Bukan perkara sulit bagi negara perekonomian terbesar dunia untuk melunasi hutang sesuai jadwal. Namun, saat ini rasanya tidak ada yang tak mungkin. AS dipaksa berjuang menaikkan batas hutang pemerintah mereka agar tidak memikul beban tunggakan. Tekanan hebat datang dari agensi pemeringkat obligasi, yang siap memberi vonis downgrade terhadap surat hutang Amerika. Jika tidak tercapai mufakat hingga tanggal 2 Agustus, maka Anda bisa bayangkan apa yang terjadi di pasar keuangan. Pembahasan tentang masalah hutang AS dan peran rating agency, Kami ulas pada Editor Focus : Agensi Rating, Tebar Ancaman!

FUTURESMONTHLY 54th Edition August 2011

What Inside ?

Jangan lewatkan artikel menarik lainnya : 1. Gold Outlook

Stock Index Market Outlook___________11 Earnings VS Risk Aversion

Emas seperti tak pernah lelah mencetak rekor baru, bahkan hingga ke atas level $1620. Beredar asumsi bahwa harga sudah terlalu mahal. Jika memang demikian, Apakah sudah saatnya untuk menjual atau masih ada peluang untuk beli? Jawaban lengkapnya bisa Anda simak pada kolom: Apakah Emas Sudah Kemahalan?

Gold Outlook_______________________16 Apakah Emas Sudah Terlalu Mahal

2. Famous Person

_ Editor Focus________________________04 Agensi Rating, Tebar Ancaman! Forex Market Outlook________________07 US Dollar Di Persimpangan Jalan

Commodity Focus___________________20 Minyak Masuki Reli Baru Multilateral Product__________________23 Menanti Konsistensi Komoditi Sawit CFD Strategy_______________________25 5 Saham Unggulan Beli Sekarang Atau Buy On Dips! Famous Person_____________________28 Joe DiNapoli A Fibonacci Trader

Apa kiat agar seseorang bisa sukses dalam trading? Baca kisah dari seorang profesional Trader yang memiliki pengalaman selama 40 tahun. Dan temukan kunci sukses dalam trading yang juga bisa Anda terapkan. Futures Monthly kali ini membahas kiprah trader ulung: Joe DiNapoli – Fibonacci Trader.

3. Trading Strategy

Trading Strategy_____________________32 Elephant Hunter System

Jika Anda sudah mulai trading, maka pasti mengenal indikator berikut ini dengan baik: Exponential Moving Average, Simple Moving Average dan MACD. Namun tahukah Anda bila ketiga indikator bisa dipadukan untuk meraih profit optimal? Temukan formulanya pada halaman: Elephant - Hunter System

Automated Trading__________________34 Indikator Tepat, Profit Berlipat!

4. Highlight Indonesia

Highlight Indonesia__________________30 Rupiah Kebal Guncangan

Invesment Clinic____________________36 Analisis & Sistem Trading (bag 2) Fundamental Analysis________________38 Institute For Supply Management (ISM) Manufacturing Survey Central Bank Interest Rate Outlook_____41 Global Economic Calendar____________42 Mr. Smart Investment________________44 Edukasi untuk Pemula

Mata uang kuat seperti euro, poundsterling dan Australian dollar bergerak mengikuti sentimen pasar dan cenderung tidak stabil. Namun, Rupiah sangat jauh berbeda. Meski ekonomi global coba menggoyang nilai tukar valuta Garuda, nilai tukarnya cenderung stabil karena memiliki fundamen cukup kuat. Namun tidak ada yang bisa menjamin mata uang domestik bisa mempertahankan kinerjanya. Rupiah Kebal Guncangan memberi gambaran tentang performa USD/IDR satu bulan ke depan.

Selviyani Putri

FuturesMonthly

DISCLAIMER Isi Artikel ditulis hanya untuk kepentingan edukasi, Setiap transaksi yang dilakukan untuk membeli, menjual, ataupun menahan posisi dan lainnya atas suatu jenis kontrak perdagangan apapun berdasarkan isi dari artikel di majalah ini adalah atas pertimbangan dan keputusan pembuat transaksi

3


4 FuturesMonthly


FuturesMonthly

5


Editor Focus Ariston Tjendra

Head of Research and Analyst Monex

Agensi Rating Tebar Ancaman!

Agensi Rating,

Tebar Ancaman! Akhir-akhir ini, berita utama di media bisnis dan ekonomi, baik cetak maupun elektronik, dihiasi oleh aksi beberapa lembaga pemeringkat hutang negara. Agensi rating ternama konsisten memangkas peringkat hutang beberapa negara di Eropa serta menebar peringatan downgrade lebih lanjut bagi surat hutang Amerika Serikat (AS) dan Jepang. Penilaian lembaga pemeringkat ini lazim dijadikan salah satu acuan bagi para pelaku pasar untuk masuk atau keluar posisi. Keputusan penurunan peringkat tentu memberi sentimen negatif di pasar keuangan.

H

anya ada tiga lembaga pemeringkat yang Ketidakpercayaan pemerintah terhadap lembaga mendominasi berita utama yaitu Standard and pemeringkat berbuah kecaman. Otoritas meminta Poor’s dan Moody’s, yang berkedudukan di pasar untuk mengabaikan rekomendasi dari lembaga AS. Sementara satu lembaga lagi berbasis di AS dan tersebut, bahkan pemerintah Eropa berniat membentuk Inggris, yakni Fitch Ratings. Ketiganya lembaga pemeringkatnya sendiri. hampir selalu bersamaan dalam Penilaian secara negatif dengan Jika menilik lebih jauh merilis hasil penilaian terhadap memangkas peringkat hutang negara ke belakang, lembaga surat hutang negara tertentu. Pihak belakangan ini dianggap terlalu pemeringkat juga yang paling terganggu oleh laporan prematur. Negara bersangkutan lembaga pemeringkat tak lain justru kian mengalami kesulitan dianggap sebagai biang adalah para pejabat pemerintah luar biasa dalam mengontrol kondisi krisis 2008 dan moneter. Mereka memandang finansial ke arah positif. Malahan penilaian dari tiap agensi tidak penilaian tersebut membuahkan cukup obyektif dan merusak stabilitas pasar keuangan krisis hutang yang tak kunjung selesai. dunia. Pasalnya ketiga lembaga pemeringkat ini gemar memberi rapor negatif yang bersifat menjatuhkan Reputasi lembaga pemeringkat besar bukan tanpa cela. kredibilitas dan integritas fiskal suatu negara. Beberapa hasil evaluasinya bahkan dianggap terlalu

6 FuturesMonthly


Editor Focus lamban dan terkadang salah sehingga bisa memicu kekeliruan dalam pengambilan keputusan oleh investor. Pada akhirnya pelaku pasar bisa mengalami kerugian dari hal itu. Sebagai contoh adalah kasus Enron. Empat hari sebelum divonis bangkrut, peringkat surat hutang perusahaan ini baru diturunkan dari status ‘investment

Seharusnya lembaga pemeringkat berfungsi untuk memberi penilaian yang obyektif terhadap surat hutang. Dengan demikian, para investor tidak salah mengambil keputusan keuangan dan mampu meminimalisasi resiko investasinya. Peringkat tertinggi dari kualitas surat hutang yang ditetapkan oleh lembaga pemeringkat

Tabel Daftar Peringkat Tiga Besar – sumber Wikipedia

grade’ oleh sebuah lembaga pemeringkat. Penilaian pada jangka waktu sedekat itu tentu sangat terlambat bagi para investor yang ingin menjual saham atau obligasi Enron.

biasanya berkode AAA, artinya sangat kecil kemungkinan surat hutang ini tidak dibayar. Sedangkan surat hutang yang beresiko gagal bayar adalah yang memiliki peringkat ‘junk’ atau di bawah BBB/Baa. Semakin bagus peringkat hutang sebuah negara, makin kecil pula tingkat imbal hasilnya (yield) dan kian diminati investor. Para penerbit obligasi juga lebih mudah menjual surat hutang dengan peringkat bagus.

Jika menilik lebih jauh ke belakang, lembaga pemeringkat juga dianggap sebagai biang krisis 2008. Banyak agensi tercatat memberi peringkat AAA untuk produk collateral debt obligations (CDO), yang merupakan produk turunan dari kredit Pada dasarnya, lembaga pemeringkat Peringkat tertinggi dari perumahan. Padahal underlying berperan membantu para investor asset-nya yaitu kredit perumahan kualitas surat hutang yang dengan melakukan riset terhadap sendiri, memiliki peringkat hutang investasi. ditetapkan oleh lembaga instrumen-instrumen yang jauh lebih rendah. Lembaga Banyak investor sangat awam atau pemeringkat biasanya pemeringkat beralasan bahwa CDO tidak memiliki akses terhadap databerkode AAA adalah bagian-bagian kecil dari kredit data suatu instrumen sehingga perumahan dan dikemas secara lembaga pemeringkat masuk untuk efektif, sehingga kemungkinan default-nya sangat kecil. menutupi kekurangan tersebut. Namun apa yang terjadi kemudian? Ternyata penilaian itu terbukti salah! Tragedi gelembung pasar perumahan Obyektifitas suatu lembaga sering diasosiasikan dengan di AS menyebabkan produk CDO default dan menyeret ‘siapa yang membayar’. Para lembaga pemeringkat dibayar oleh para penerbit surat berharga. Oleh karena dunia ke dalam krisis keuangan. FuturesMonthly

7


Editor Focus itu, seiring dengan guncangan pada sistem keuangan menolak tawaran Moody’s. Di sini muncul taktik bisnis, dunia, banyak orang yang mempertanyakan apakah Moody’s mengevaluasi surat hutang Hannover tanpa para lembaga pemeringkat ini benar-benar obyektif dibayar dan memberi peringkat lebih rendah dibanding dalam memberi nilai. Mengingat pihak yang membayar kedua pesaingnya tadi. Setelah itu, Moody’s terus mereka adalah sang empunya surat berharga tersebut. melakukan pendekatan ke Hannover untuk menjual jasa Hingga awal 1970-an, para lembaga pemeringkat pemeringkat, namun tetap ditolak. Pada tahun 2003, mendapat penghasilan terbesar dari penjualan hasil meski S&P’s dan A.M. Best tetap memberi rating bagus evaluasi peringkatnya kepada para pelanggan alias untuk Hannover, Moody’s justru memangkas peringkat investor pasar keuangan. Namun di era modern, hanya surat hutang Hannover ke level junk. Para pemegang lembaga pemeringkat kecil saja yang masih melakukan saham Hannover terkejut dan langsung mencampakan hal ini. Lembaga besar meraih pemasukan terbesar dari saham perusahaan ini sehingga membuat nilai pasar perusahaan atau institusi yang ingin surat berharganya Hannover anjlok sekitar $175 juta hanya dalam diberi peringkat. Mengapa demikian? Alasan yang sering beberapa jam. Gaya bisnis lembaga pemeringkat dikemukakan lembaga pemeringkat seperti ini bisa dikategorikan sebagai adalah jika penghasilan hanya dari kerah putih’, menjual jasa posisi tiga besar dipegang ‘preman para pembaca, maka banyak surat dengan ancaman. oleh S&P’s, Moody’s dan hutang dan surat berharga lain yang tidak mendapat peringkat, karena Fitch, yang menguasai 54% Sebenarnya ada banyak perusahaan pemeringkat hutang di dunia, bukan pembaca hanya fokus pada surat pangsa pasar hanya tiga lembaga yang sering berharga tertentu. Di samping itu, terpublikasi di media massa. Di para lembaga pemeringkat dapat menghindari konflik kepentingan. Karena penghasilan antaranya adalah A.M. Best (AS), Bavcorp Advantage bukan dari para pembaca berlangganan, maka tidak (Australia), Capital Standards Rating (Kuwait), Credo ada kewajiban bagi lembaga pemeringkat untuk Line (Ukraina), Dagong Global (China), Dominion Bond menentukan peringkat yang mendukung keputusan Rating Services (Kanada), Egan-Jones Rating Company (AS), Japan Credit Rating Agency (Jepang), Muros investasi para pembacanya. Rating (Rusia), Pefindo (Indonesia) dan masih ada Akan tetapi, ada argumen lain yang menyebut bahwa sekitar 100-an lembaga lainnya. Akan tetapi, posisi tiga lembaga pemeringkat yang meraih pemasukan besar besar dipegang oleh S&P’s, Moody’s dan Fitch, yang dari penerbit surat berharga, justru memiliki konflik menguasai 54% pangsa pasar. kepentingan lebih besar. Setiap perusahaan atau institusi yang ingin surat berharganya diberi peringkat, Di AS sendiri, regulator bursa, Securities and Exchange harus mengeluarkan sejumlah biaya atau fee dan Commission (SEC), hanya mengakui lembaga iuran tahunan yang nilainya mulai dari puluhan ribu pemeringkat yang masuk dalam Nationally Recognized dollar AS hingga jutaan dollar AS. Bila mereka tidak Statistical Rating Organizations (NRSROs) seperti diatur melakukan pembayaran, jangan harap surat berharga oleh Kongres AS. Terdapat 10 lembaga yang terdaftar terbitannya akan diberi peringkat yang sesuai dengan dalam NRSROs yakni A.M. Best Company, Inc., DBRS kondisi sebenarnya. Bisa saja peringkat yang dirilis Ltd., Egan-Jones Rating Company, Fitch, Inc, Japan lebih buruk dibanding kondisi riil sebagaimana pernah Credit Rating Agency, Ltd., Kroll Bond Rating Agency, Inc., dialami oleh beberapa perusahaan. Di dunia keuangan, Moody’s Investors Service, Inc., Rating and Investment para investor sangat bergantung pada evaluasi yang Information, Inc., Realpoint LLC, dan Standard & Poor’s diberikan oleh lembaga pemeringkat untuk mengambil Ratings Services. Tapi dalam kenyataannya, hanya tiga keputusan surat berharga mana yang layak dibeli atau yang mendominasi pasar karena aturan yang dibuat oleh dibuang. Apalagi jika evaluasi tersebut dikeluarkan oleh Federal Reserve AS. The Fed menyatakan bahwa bank lembaga pemeringkat ternama, seperti Moody’s, S&P’s sentral AS hanya akan menerima surat berharga sebagai kolateral pinjaman dalam program TALF (Term Assetdan Fitch. Backed Securities Loan Facility) yang diberi peringkat Sebagai contoh adalah peristiwa yang menimpa oleh dua atau lebih lembaga pemeringkat besar yang perusahaan re-asuransi besar di Jerman, Hannover Re, masuk dalam NRSROs. Dan lembaga pemeringkat yang pada pertengahan tahun 1998. Perusahaan ini akan bisa dikatakan ‘besar’ hanya tiga, yakni S&P’s, Moody’s menerbitkan surat hutang ke pasar dan memerlukan dan Fitch. Hal inilah yang menyebabkan terjadinya rating agency untuk memberikan peringkat terhadap oligopoli, dimana pasar pemeringkat surat berharga surat hutangnya. Manajemen Hannover memilih dan hanya dikuasai oleh beberapa perusahaan besar. membayar fee ke S&P’s dan A.M. Best untuk melakukan hal tersebut. Kedua lembaga ini akhirnya memberi peringkat yang tinggi untuk Hannover. Lembaga pemeringkat besar Moody’s kemudian mencoba dekati Hannover untuk menjual jasanya namun Hannover

8 FuturesMonthly


Forex Market Outlook Albertus Christian

Senior Research and Analyst Monex

US Dollar

di Persimpangan Jalan Reputasi AS sebagai negara ekonomi adidaya sedang dipertaruhkan. Perseteruan antara pihak Gedung Putih dan anggota kongres kian memanas. Pada intinya, ketakutan pelaku pasar harus dijawab oleh keputusan kongres AS dengan menaikkan plafon hutang. Mengingat perekonomian AS belum pulih sepenuhnya dan inflasi masih dalam batas toleransi, sehingga fenomena ini masih mendukung aliran likuiditas ke mata uang non-dollar & komoditas.

D

engan tingginya event resiko terhadap dollar AS, pada Futures Monthly kali ini kami coba mengulas kemungkinan yang bisa terjadi pada valuta USD (dilansir dari berbagai sumber):

Skenario 1 – Bullish Dollar AS Deal reduksi anggaran mencapai $3 triliun atau lebih Jika tercapai deal sebelum jatuh tempo T-bills 2 agustus dan reduksi defisit ideal (bagi dollar) sebesar $4 triliun, maka USD dipastikan menguat. Terutama di tengah kehadiran beberapa faktor eksternal negatif bagi bursa seperti krisis hutang Eropa dan slow-down ekonomi China. Kedua sentimen tersebut bisa dijadikan FuturesMonthly

9


Forex Market Outlook alasan untuk mengoleksi dollar di harga terendahnya. penembusan low 2011 ke bawah 72.69, menandakan Mengingat tren jangka panjang berpotensi bullish bila bahwa mitos siklus koreksi USD yang biasanya terjadi di dilihat dari segi fundamental ekonomi, seperti kenai- bulan Agustus tidak akan terulang tahun ini. kan tingkat pengangguran dan inflasi yang terkendali. Berdasarkan analisa data, pola The Fed akan bersikap realistis naGBP mempunyai banyak pergerakan mata uang utama tammun tetap optimis dengan mengakui bahwa ekonomi tengah melambat seruang untuk jatuh seiring paknya masih mengikuti pola dollar AS. Berikut ini adalah forecast untuk hingga zero rate policy dipertahankan dengan pertumbuhan major currencies di bulan Agustus: hingga akhir tahun. Skenario lebih lanjut adalah pemulihan ekonomi AS ekonomi yang masih lemah lambat laun tercapai.

Skenario 2 – Potensi Koreksi di bulan Agustus sebagai Kesempatan Beli Hanya terjadi kenaikan plafon hutang untuk sementara (gradual) Jalan tengah ini adalah yang paling mungkin terjadi. Meski Presiden Obama menentang keras wacana penyesuaian plafon hanya untuk jangka pendek, tetapi bukan tidak mungkin ia akan melunak. Walau tidak menyelesaikan masalah, setidaknya Barack Obama mempunyai perpanjangan waktu guna memikirkan strategi fiskal lebih lanjut. Yang terpenting, biaya pembayaran obligasi bulan Agustus bisa terlunasi dulu. Bila dilihat dari data pergerakan Dollar AS selama 13 tahun terakhir, siklus dollar pada bulan Agustus seharusnya positif. Namun patut diperhatikan kemungkinan sebesar 70% untuk terjadinya koreksi maupun pergerakan sideways (konsolidasi). Jika terbukti, maka dapat dijadikan peluang untuk mengumpulkan dollar

Skenario 3 – ‘Sell Dollar and Don’t go Away!’ Perundingan plafon hutang berakhir buntu & terjadi mini default seperti tahun 1979 Kemungkinan terakhir sangat ditakutkan oleh pasar karena status default akan berujung pada downgrade peringkat kredit negara perekonomian terbesar dunia. Alhasil, potensi kehancuran pasar kredit lebih besar dibanding saat kebangkrutan Lehman Brothers terdahulu. Apabila skenario terakhir benar-benar diambil, maka bersiaplah untuk short selling dollar! Ditandai dengan

10 FuturesMonthly

EUR/USD: Bias arah masih netral Euro akhirnya mendapat katalis positif dari hasil Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Uni Eropa (EU) bulan lalu. Rencana komprehensif bagi Yunani berpotensi mengangkat kurs mata uang tunggal lebih tinggi. Kanselir Angela Merkel (Jerman) dan Presiden Nicholas Sarkozy (Prancis) sepakat memberi paket penyelamatan baru bagi Yunani, dengan jangka waktu lebih panjang, bunga lebih rendah serta partisipasi sektor swasta. Meskipun mekanisme ini disimpulkan oleh lembaga pemeringkat sebagai kategori default, wewenang baru yang dimiliki European Financial Stability Facility (EFSF) diharapkan mampu mencegah penyebaran krisis lebih luas.

Studi Teknikal: Bias arah masih netral. EUR/USD berpotensi melanjutkan pergerakan roller coaster, namun ada harapan untuk stabil di tengah resiko pelaksanaan efisiensi fiskal di Italia & Spanyol. Euro memiliki potensi untuk bangkit di awal pekan tetapi baris resisten yang dapat menahan harga adalah di area 1.4680, yang sebelumnya terletak di kisaran 1.4550. Dengan catatan, jika terjadi penembusan ke atas trendline resisten 1.4450. Line 1.4450, yang merupakan level buyer/seller penting sebelumnya, memiliki peran krusial pada fase ini setelah harga rebound dari level 1.4280. Kecuali terbang ke atas area 1.4550, trend secara teknikal masih


Forex Market Outlook turun, setidaknya mengincar area 1.4220. Area 1.3965 akan menjadi support kunci sepanjang tahun ini, anjlok ke bawah area tersebut dapat memicu momentum bearish lebih lanjut untuk mengincar area 1.3780.

GBP/USD: Bias masih tetap bearish Poundsterling berhasil melambung dari level support monthly dalam beberapa pekan terakhir, tetapi akankah trend ini berlanjut? Rilis GDP untuk Q2 masih menunjukkan pertumbuhan berjalan meski lamban. Tetapi setidaknya perekonomian sudah lebih baik dibanding masa kontraksi pada Q4 2010 sehingga membenarkan tingkat suku bunga rendah Bank of England. Artinya GBP mempunyai banyak ruang untuk jatuh seiring dengan pertumbuhan ekonomi yang masih lemah.

Studi Teknikal: Rekor tertinggi AUD/USD 1.1000 semakin dekat, tepat di atas area resisten pertama di area 1.0880. Level ini merupakan swing high pada bulan Mei yang telah membatasi rally sebelumnya. Sekarang konfirmasi rally lebih lanjut di bulan Agustus memerlukan penembusan ke atas area 1.0880 untuk mengincar level teknikal selanjutnya 1.1000. Tembus ke atas 1.1000 dapat menambah tekanan bullish berpotensi guna mengincar Fibonacci projection 161.8% level di area 1.1190. Di sisi bawahnya, level support kunci yang Studi Teknikal: Bias arah jangka panjang kami masih dapat mengubah bias arah menjadi bearish terletak di tetap bearish pada GBPUSD. Meskiarea 1.0440, tembus ke bawah area pun ada bantuan Eropa dan prospek tersebut dapat memicu momentum RBA masih menunggu data QE2 Inggris memudar, situasi masih bearish lebih lanjut ke target 1.0200. baru sebelum menaikan tidak terlalu bagus. Pada akhir bulan, GBP/USD berhasil bertahan di atas suku bunga USD/JPY: Bias netral downtrend channel 1.6270. Hal ini kemudian menjadi sinyal bullish denMelawan keinginan pejabat Jepang, gan level resisten berikutnya terletak di area 1.6460– mata uang yen justru menguat tajam. Di bulan Agus1.6560. Level ini merupakan area puncak pada bulan tus ini, mungkinkah USD/JPY meraih level extreme low? Mei lalu. Di sisi bawahnya, level support kuat terletak di Data yang berpengaruh meliputi penjualan ritel, inflasi area 1.6160, anjlok ke bawah area tersebut seharusnya memicu momentum bearish lebih lanjut untuk mengincar area 1.6000 sebelum menuju 1.5900.

AUD/USD: Bias arah bullish Aussie akhirnya menembus range konsolidasi dan terdongkrak lebih tinggi. Minutes meeting dari keputusan suku bunga bank sentral yang terakhir menunjukkan bahwa RBA masih menunggu data baru sebelum menaikan suku bunga. Kenaikan harga impor masih mengindikasikan tingginya angka CPI dan PPI, sekaligus menopang ekspektasi kenaikan bunga lebih cepat dari estimasi. Apalagi sentimen regional membaik di Eropa meski terjadi pelambatan di China. AUD/USD masih memiliki ruang untuk menguat, selama prospek kenaikan suku bunga masih terjaga. FuturesMonthly

11


Forex Market Outlook kapasitas produksi normal pada bulan September atau sebulan lebih cepat dibanding estimasi.

dan pengeluaran rumah tangga, selain laporan trade balance yang mengindikasikan kenaikan ekspor di tengah proyek rekonstruksi Jepang senilai $292–317 miliar. Honda dan Toyota bahkan optimis dapat memenuhi

Studi Teknikal: USD/JPY diperdagangkan dalam range sempit hampir sepanjang tahun antara 80.00 hingga 85.35 (tertinggi bulan April 2011). Kemudian harga turun dari area konsolidasi dan mencapai 78.23 yang tidak terlihat sejak April. Level teknikal dari titik teratas terletak di area 82.50 sebelum diintervensi BoJ pada bulan September 2010, dan juga membatasi rally beberapa pekan lalu, sedangkan dibawahnya area 81.50 merupakan area puncak sebelum harga jatuh dibawah 80.00. Dekat level terendah tahun 1995 di area 79.75, di bawahnya level support kuat 77.15 merupakan area swing low tanggal 13 Maret 2011. Anjlok di bawah area tersebut dapat menambah tekanan bearish lebih lanjut mengincar area 76.30 & 75.80.

Major Currencies Forecast Kurs Rata-rata Di Bulan Agustus: Pair

Forecast Value

EUR/USD 1.4130 GBP/USD 1.6120 AUD/USD 1.0610 USD/JPY 80.50 USD/CHF 0.8230

12 FuturesMonthly


Stock Index Market Outlook Daru Wibisono

Senior Research and Analyst Monex

Earnings Risk Aversion Selama semester pertama 2011, pasar saham dunia mulai pulih dari volatilitas yang sudah berkepanjangan. Namun di saat bersamaan, kekhawatiran seputar perlambatan ekonomi China, muncul ke permukaan. Masih ditambah dengan kian terpuruknya perekonomian AS dan krisis hutang zona euro yang tak kunjung mereda. Nah, kondisi tersebut sekali lagi, akan menciutkan permintaan terhadap aset beresiko di semester II tahun ini.

T

idak bisa dielakkan, sentimen negatif masih akan menaungi sektor ekuitas dunia. Secara umum, pasar sebenarnya masih diliputi ketidakpastian ihwal krisis hutang Eropa dan Amerika Serikat (AS). Terutama setelah agensi Moody’s dan S&P mengancam untuk memangkas peringkat hutang kredit Amerika, jika pihak terkait belum juga sepakat untuk menaikkan plafon hutang negara. Angka Non-Farm Payrolls bulan lalu turut menggerogoti proses pemulihan ekonomi AS sehingga isu perlambatan kembali berkobar. Selama dua bulan beruntun, data tenaga kerja terbit di bawah ekspektasi. Kondisi itu memicu sentimen pengalihan resiko (risk aversion) di pasar, dari instrumen beresiko tinggi ke instrumen dengan resiko rendah. FuturesMonthly

13


Stock Index Market Outlook Akan tetapi, setelah lelah menghabiskan beberapa bu- Meskipun demikian, potensi rebound Dow harus tembus lan terfokus pada krisis hutang euro dan perekonomian level 12600 untuk mengkonfirmasi bullish lanjutan ke AS, investor akhirnya bisa meraih optimisme. Pasalnya, resisten kuat 12870 (titik puncak April 2011). Sukses melewati tahanan ini, pergerakan laporan pendapatan perusahaan angakan lancar menuju 13000 atau gota bursa akan mencuri atensi buAdapun sektor eksportir bahkan 13300. lan ini. Harapan terhadap kinerja apik sangat terpukul akibat ulah sektor korporasi kian kuat setelah beSementara itu, pelemahan akan valuta yen yang menguat berapa nama besar telah mencatat membawa indeks menyambangi tajam pendapatan di atas ekspektasi. Musupport I pada 12075, Fibonacci lai dari Alcoa, JPMorgan Chase & Co, 23.6%. Penurunan lebih lanjut Citigroup hingga IBM, Apple, Google dan Mattel, semua akan menyeret indeks ke 11585 (Fibo 38.2%), bahkan bisa sampai 11185 (Fibonacci 50%). Indeks Nikkei – Jepang Kekuatan ekonomi Jepang telah terbukti bulan lalu saat indeks utama Jepang rebound hingga tembus ke atas psikologis 10,000. Nikkei menorehkan level tertinggi dalam empat bulan terakhir berkat lonjakan saham sektor konstruksi. Khususnya setelah lembaga sekuritas Jerman, Deutsche Securities, menaikkan peringkat sektor tersebut ke status ‘overweight’ dari sebelumnya, ‘market weight’. Kondisi terkini di Jepang mencerminkan peningkatan aktifitas rekonstruksi pasca gempa 11 Maret dan kenaikan belanja korporasi sejak kebangkrutan Lehman Brothers tahun 2008. Namun euforia tersebut tidak permanen. Nikkei gagal bercokol lama di atas 10,000 hingga akhirnya tumbang karena didera kabar baru soal krisis hutang zona Eropa. Puncak krisis terkuak setelah Italia diketahui terjangkit beban hutang besar. Peringkat hutang negara Irlandia juga diturunkan oleh Moody’s ke status ‘sampah’. Adapun sektor eksportir sangat terpukul akibat ulah valuta yen yang menguat tajam. Untuk pergerakan ke depan, secara umum pasar masih diliputi kekhawatiran tentang kelanjutan pelonggaran moneter the Fed melalui program stimulus baru. Kekhawatiran gagal bayar hutang AS juga pasti akan menekan kurs dollar. sukses mencetak laba signifikan. Intinya, di kala investor butuh pencerahan, earnings adalah jawabannya. Studi teknikal: penguatan indeks Dow Jones akan terbatas seiring indikator MACD masih menunjukkan tren penurunan (stochastic juga berpotensi bearish).

14 FuturesMonthly

Namun efeknya, bila dollar AS melemah terhadap yen, maka otoritas Jepang kemungkinan meng-intervensi pasar guna mengikis apresiasi Yen. Bila hal itu terjadi, bukan tidak mungkin Nikkei kembali rebound untuk bercokol di atas psikologis 10,000.


Stock Index Market Outlook

Studi teknikal: Rebound Nikkei (NK_JPK50) tampak terhenti di kisaran 10,000 dan sempat terkoreksi, namun akhirnya ditahan oleh support 9700, Fibonacci 61.8%. Bila mengacu pada indikator stochastic yang berpotensi downtrend, indeks berpeluang pecah di bawah 9700 dan melanjutkan bearish lebih dalam, setidaknya ke area 9340, Fibo 50% hingga 8970, area Fibonacci 38.2%.

Indeks Hang Seng – Hong Kong Hingga medio Juli, minat terhadap aset-aset beresiko menyusut drastis. Penyebab utamanya adalah kekhawatiran mendalam bahwa banyak negara Eropa ikut terseret krisis hutang Yunani. Alhasil, indeks Hang Seng sempat mencatat penurunan 2-hari terburuk dalam 17 bulan terakhir. Koreksi tersebut disulut oleh kemerosotan sektor perbankan, krisis zona euro yang makin buruk serta laporan peringkat hutang dari lembaga Moody’s. Namun penurunan lebih dalam urung terjadi berkat pulihnya minat investor terhadap aset beresiko. Pelaku pasar langsung berburu saham yang sudah murah setelah data pertumbuhan ekonomi China (GDP) menunjukkan momentum pertumbuhan. Sementara earnings sejumlah bank-bank raksasa juga diprediksi bagus, sehingga akan mengangkat sektor perbankan dan finansial.

Sementara itu bila berhasil tembus ke atas level 10150, maka indeks membidik target berikutnya, 10565 atau bahkan menuju 10895 (level tertinggi 2011).

Potensi koreksi masih akan melekat di bursa Hong Kong karena angka inflasi China masih tinggi. Pasar khawatir bahwa otoritas moneter akan mengambil langkah ekstra guna membendung harga-harga, termasuk dengan menaikkan suku bunga. Tingkat penguatan Hang Seng pun akan terbatas karena keyakinan para FuturesMonthly

15


Stock Index Market Outlook hun 2011. PBOC sendiri sudah menaikan suku bunga untuk kali ketiga bulan lalu. Alhasil, indeks KOSPI masih akan dibayangi oleh ketidakpastian masalah hutang AS dan Eropa. Ancaman tersebut pasti mengikis prospek pendapatan korporasi (earnings) dan harga saham di pasar. Selain itu, ketidakpastian tentang masalah hutang AS dan Eropa akan membuat investor asing menghindari resiko. Mereka segera mengurangi porsi investasinya di bursa Korea sedikit demi sedikit. Minat terhadap saham domestik kemungkinan sirna sampai polemik tersebut benar-benar lenyap, sehingga kondisi ini akan terus menekan indeks KOSPI. investor terhadap pemulihan ekonomi global masih rendah.

Studi Teknikal: Setelah melanjutkan tren bearish bulan lalu, indeks KOSPI-futures (KSc1) berbalik rebound hingga sempat melewati dua tahanan kuatnya. Studi teknikal: Selama belum bisa Secara teknikal indeks masih tembus garis bearish trend channel, Potensi koreksi masih akan akan terjaga di jalur penguatan secara umum indeks Hang Seng melekat di bursa Hong Kong bullish trend channel. Penguatan (HK_HKK50) masih terbilang lemah KOSPI masih berpeluang menuju karena angka inflasi China bersama dengan MACD yang bearish. 285.95, Fibonacci II minor 23.6%. Namun karena indikator Stochastic masih tinggi Berhasil melewati tahanan nampak uptrend, indeks masih dapat tersebut, akan membawa peluang melanjutkan bullish-nya untuk menembus ke atas area indeks menuju titik tertinggi Mei 2011 pada 296.90 22645, Fibonacci 38.2%. Bila momentum bullish masih dan resisten terkuatnya di 310.00. kuat, tiupan rebound akan membawa indeks menuju 23000 hingga 23520, Fibo 23.6%, atau bahkan 24000. Sementara koreksi indeks akan membawa KOSPI ke tahanan support Fibonacci 23.6% di 274.50. Penurunan Sementara kuatnya tekanan bearish lebih dalam akan terjadi MACD, akan memicu indeks terkoreksi terutama bila didukung oleh dua ketidakpastian tentang ke support terdekat 21935, Fibo 50%, masalah hutang AS dan Eropa moving average (MA-7 dan MAkemudian ke tahanan 21225, Fibo 14) yang terkonfirmasi bearish 61.8%. Bila support ke II tersebut akan membuat investor asing searah dengan stochastic yang masih jebol juga, harga dikhawatirkan terkondisi downtrend. Maka menghindari resiko dapat tumbang lebih dalam menuju bila demikian, pelemahan akan 20700 dan 20235. membawa indeks ke tahanan support 268.20 kemudian 260.60 (Fibo 38.2%) hingga 255.00. Indeks KOSPI – Korea Selatan Memasuki kuartal III, indeks KOSPI-futures sejauh ini mencatat performa apik dengan raihan ke level 289.30 (rekor tertinggi sejak 6 Mei). Rebound lebih diakibatkan oleh kemajuan terbaru menyangkut krisis hutang Yunani. Namun penguatan KOSPI akhirnya terbatas dan indeks bahkan kembali amblas setelah angka tenaga kerja AS bulan lalu dirilis negatif. Ancaman lain bagi indeks adalah lonjakan inflasi China hingga ke rekor tertinggi dalam tiga tahun terakhir. Hal ini memperkuat prospek kenaikan bunga lanjutan ta-

16 FuturesMonthly


FuturesMonthly

17


Gold Outlook Johannes Ginting Head of Education Monex

Apakah Emas Sudah Terlalu Mahal?

Harga emas sudah mencapai level tertinggi sepanjang sejarah, di atas $1620 per ons pada 25 Juli 2011. Fenomena logam mulia mengundang pertanyaan baru: “Apakah harga emas sudah kemahalan?� Pertanyaan ini pasti muncul di benak Kita, mengingat harga sudah mengalami kenaikan cukup besar sepanjang 2011. Di awal tahun, harga emas berada di kisaran $1300 per ons. Jika dihitung secara persentase, emas telah naik sekitar 23% dalam tahun ini saja. Apakah sudah waktunya untuk menjual emas? atau masih adakah peluang untuk membeli? Ulasan berikut ini akan menjawab beberapa pertanyaan tersebut. 18 FuturesMonthly


Gold Outlook Emas sudah mahal? Betul, dari sisi harga, emas memang sudah cukup mahal. Namun sangat menarik jika melihat permintaan emas yang terus bertambah, bahkan saat berada di level tinggi. Ini berbeda dengan kebiasaan di pasar, dimana saat harga naik maka permintaan turun. Volume permintaan terus meningkat karena emas saat ini dianggap sebagai investasi paling aman dibandingkan instrumen lain, dengan resiko yang lebih kecil tentunya. Tahun lalu permintaan emas untuk investasi sebesar 245,6 Ton, kemudian meningkat hingga 310,5 Ton pada 2011 atau setara kenaikan sebesar 26%. Ketidakpastian ekonomi tampaknya menjadi alasan utama yang mendorong investor untuk mengoleksi emas. Masalah penyebaran hutang di zona euro Agustus, namun situasi ini sudah mulai memicu kekhawatiran baru. Jika masalah hutang Eropa menggambarkan bahwa negara Agensi pemeringkat rating bahkan semakin buruk dan rating AS besar sekalipun bisa mengalami telah memangkas kualitas obligasi pendanaan. Agensi Portugal dan Irlandia menjadi ‘junk’ sampai diturunkan oleh agensi kesulitan pemeringkat rating sudah mulai atau ‘sampah’. Italia diperkirakan pemeringkat, maka ke mana mengambil ancang-ancang untuk menjadi pasien berikutnya yang investor melarikan dananya? meninjau peringkat hutang AS. membutuhkan bailout atau Pasti tujuan utama mereka bantuan dana segar. Meskipun Dalam ketidakpastian, investor pemimpin Eropa sepakat untuk adalah emas! cenderung mencari investasi yang memberi bantuan senilai US$229 minim resiko. Sejarah membuktikan miliar untuk Yunani, bukan suatu jaminan bahwa negara bahwa emas adalah logam mulia anti krisis karena nilainya tidak pernah mengalami penurunan tajam. Jika masalah hutang Eropa semakin buruk dan rating AS sampai diturunkan oleh agensi pemeringkat, maka ke mana investor melarikan dananya? Pasti tujuan utama mereka adalah emas! Peluang Beli Emas Saat harga mengalami kenaikan cukup tajam, biasanya akan terjadi koreksi atau pelemahan untuk sesaat sebelum tren kembali tersebut sudah bebas dari masalah. Kita masih harus berlanjut. Di sinilah terlihat peluang beli (saat harga menunggu perkembangan selanjutnya karena masalah melemah) atau lazim disebut dengan hutang zona euro ibarat bom waktu ‘buy on dips’. Pelaku pasar sepertinya Beberapa analis bahkan yang bisa meledak kapan saja. akan menjalankan strategi itu karena optimis harga emas bisa situasi ekonomi terkini masih belum Di saat bersamaan, Amerika Serikat pasti. Berdasarkan catatan harga mencapai level $1800 per (AS), negara perekonomian terbesar sejak 2009, pelemahan terbesar dunia, juga terbelit krisis serupa. ons sampai akhir tahun ini. emas hanya sebesar 7%, karena Bahkan potensi gagal bayar terbuka pelaku pasar terbiasa membeli lebar jika AS tidak menaikkan ambang batas hutang kembali saat harga melemah. dalam waktu dekat. Memang akan ada kesepakatan untuk menaikkan plafon hutang pada tanggal 2 FuturesMonthly

19


Gold Outlook Posisi Utang AS dibandingkan dengan GDP

Perbandingan utang AS dengan harga Emas

Berita positif dari Eropa berpotensi akan menyeret emas dari level tinggi untuk sementara waktu. Demikian pula dengan kesepakatan soal plafon hutang AS, yang akan memperkuat nilai USD dan mengikis harga emas. Namun ancaman penurunan rating “AAA� pemerintah AS dari agensi pemeringkat akan menjadi daya pendorong kenaikan emas. Beberapa analis bahkan optimis harga emas bisa mencapai level $1800 per ons sampai akhir tahun ini. Namun, jika emas terkoreksi

20 FuturesMonthly

lebih dalam, maka investor akan melihatnya sebagai sebuah kesempatan beli. Dengan demikian, kecil kemungkinan bagi emas untuk mengalami koreksi sangat dalam hingga 50%, seperti yang terjadi pada aset lainnya. Pelemahan emas hingga separuh harga hanya terjadi pada tahun 1979-1980 dan tidak pernah terlihat lagi sejak saat itu. Patut diperhatikan bahwa penurunan harga emas yang tajam umumnya terjadi dalam kisaran 3-4 hari, sesudah itu harga kembali naik. Rasio penguatan bahkan bisa lebih besar dibanding penurunannya, seperti terlihat pada gambar berikut ini: Rekomendasi : Untuk mengukur seberapa besar koreksi yang mungkin terjadi jika harga emas turun, gunakanlah indikator Fibonacci Retracement. Berdasarkan Fibonacci, harga emas berpeluang terkoreksi ke level 38,2% di harga 1567, yang merupakan level beli pertama. Kemudian, koreksi berikutnya bisa terjadi di level 50% pada harga $1550, dengan target puncak di atas $1623. Perlu dicatat bahwa jika emas hanya terkoreksi sebesar 38,2%, itu berarti tren cukup kuat untuk kembali naik. Namun jika terkoreksi sampai 50%, maka emas akan bergerak stabil atau ranging untuk sementara waktu. Catatan, jika harga emas menembus level tingginya di $1623, maka target berikutnya di $1650.


Liputan Khusus

MONEX CORPORATE SEMINAR

WILL USD STRENGTH CONTINUE. AS QE2 is over ?

Perkembangan industri berjangka dan komoditi melaju pasar terkini, mulai dari aspek fundamental hingga studi pesat dalam satu dekade terakhir. Rangkaian produk teknikal. Di pasar finansial, penerapan strategi trading variatif dan potensi keuntungan yang besar menjadi yang tepat turut memengaruhi efektifitas trading. alasan bagi investor untuk menanamkan modalnya. Oleh karena itu, setiap nasabah pasti menginginkan Produk valuta asing (forex), indeks panduan serta bimbingan dari saham dan komoditas kini bukan Trainer dari Tim Edukasi Monex figur yang kompeten. Trainer dari lagi merupakan aset investasi Tim Edukasi Monex siap berbagi siap berbagi kiat-kiat jitu yang asing di telinga masyarakat kiat-kiat jitu ber-trading dalam bertrading dalam berbagai Indonesia. Dapat dijumpai begitu berbagai kondisi pasar. kondisi pasar banyak investor yang sudah  fasih dalam aktifitas trading-nya. Tujuan utama dari Monex Namun tidak sedikit pula investor yang masih menuai Corporate Seminar adalah untuk memberi pemahaman pengalaman baru di industri berjangka dan komoditas. tentang industri serta produk berjangka dan komoditas.  Dengan demikian, nasabah pemula memiliki bekal Monex Investindo Futures berkomitmen menjalankan dan pengetahuan cukup untuk menjalankan aktifitas tanggung jawab edukasi pada masyarakat. Guna transaksinya. Seminar diadakan setiap dua pekan memperkaya pengetahuan dan strategi para nasabah, dengan jadwal yang disesuaikan. Melalui peran terutama investor pemula, merupakan tajuk pembahasan edukasi berkelanjutan, Monex berharap dapat menjalin pada Monex mengadakan Corporate Seminar Rabu, 13 kemitraan strategis dengan para nasabah dan Juli 2011. Tim edukasi Monex mengupas seluk beluk komunitas investasi Indonesia. dunia trading secara komprehensif. Tidak hanya itu, nasabah juga diperkenankan bertanya tentang banyak hal menyangkut produk investasi dan perkembangan FuturesMonthly

21


Commodity Focus Zulfirman Basir

Senior Research and Analyst Monex

Minyak Masuki Reli Baru Minyak kembali sukses meraih level psikologis $100 setelah terkoreksi dalam. Investor cemas dengan prospek suplai pasca pelepasan cadangan minyak IEA dan keengganan OPEC untuk menaikkan produksi. Meski reli tengah dibayangi ketidakpastian outlook ekonomi dunia, prospek harga masih terbilang bullish. Penurunan kini hanya bersifat koreksi untuk sementara waktu.

22 FuturesMonthly

S

inyal perlambatan ekonomi global mulai menghantui investor. Beberapa indikator penting dirilis tidak sesuai harapan, khususnya di negara perekonomian terbesar dunia. Tingkat pengangguran di Amerika Serikat (AS) naik, sementara kepercayaan konsumen dan penjualan rumah sedang turun. Aktifitas sektor manufaktur dan jasa Eropa melambat, seperti tergambar dari sentimen ekonomi Jerman yang anjlok. Krisis hutang zona euro terus memburuk setelah peringkat kredit Yunani, Irlandia dan Portugal kembali dipangkas. Pasar juga cemas jika Italia dan Spanyol nantinya terlilit masalah pendanaan seiring biaya penerbitan obligasi pemerintah yang makin mahal. Kinerja ekonomi Inggris juga tampak melambat di pertengahan 2011. Indeks manufaktur turun, klaim pengangguran bertambah dan kepercayaan konsumen terus merosot. Sebuah bukti bahwa Inggris memang


Commodity Focus sedang terancam jatuh ke jurang resesi. Dunia usaha perlambatan tengah menaungi China, namun GDP Jepang dan Swiss khawatir dengan penguatan mata negara ini masih bertengger di level 9,5% untuk kuartal uang domestiknya masing-masing. Apresiasi valuta II 2011. Perekonomian negeri Tirai Bambu masih cukup dapat mengurangi daya saing produk ekspor kedua tangguh untuk menghadapi serial pengetatan moneter negara di pasar internasional. Lebih lanjut, indeks dan pembatasan spekulasi di sektor properti. manufaktur Tankan Jepang juga terpuruk ke zona negatif, sementara surplus perdagangan Swiss menurun Berlanjut ke Asia, ekonomi Jepang sempat terpuruk akibat gempa dan tsunami pada bulan signifikan. Dari China dilaporkan, mayoritas anggota Maret silam. Namun, perusahaan besar Gross Domestic Product (GDP) negara terus mempercepat perbaikan agar OPEC menganggap perekonomian terbesar Asia tengah melambat seiring pengetatan moneter. ekonomi dunia masih kapasitas produksi kembali normal. bisa mentoleransi harga Toyota dan Renesas Electronic optimis Saat ini, perekonomian dunia memang bahwa operasional akan kembali normal minyak di atas $100 diliputi ketidakpastian. Kecemasan pada bulan September nanti. Demikian investor cukup beralasan, namun tidak pula dengan Bank of Japan, yang berani perlu khawatir berlebihan karena ekonomi global masih menaikan penilaian ekonomi negara setelah rantai akan tumbuh. Para pemimpin dunia tentu tidak ingin produksi global terus membaik. Dengan demikian, kembali mengalami resesi. Oleh karena itu, pemangku outlook permintaan minyak makin cerah setelah krisis kepentingan akan kembali mengambil kebijakan nuklir Fukushima mereda. Permintaan minyak tentu yang bisa menggairahkan aktifitas ekonomi. Dengan akan meningkat karena negara maju mulai mencari demikian, hal ini tentu berdampak positif terhadap alternatif pengganti tenaga nuklir, dan minyak masih prospek permintaan energi dunia dan kinerja harga jadi sumber energi yang paling efisien. minyak. Badan Energi Internasional (IEA) telah melepas cadangan Federal Reserve Bank memang mengakui pemulihan AS minyak strategis-nya sebanyak 60 juta barel di akhir berjalan lebih lambat dibanding estimasi. Namun bank bulan Juni. Namun, keputusan ini hanya berdampak sentral yakin perlambatan hanya bersifat sementara sementara terhadap harga minyak dunia. Harga dan tingkat pengangguran akan turun secara bertahap. memang sempat menuju level $89.59 beberapa hari The Fed bahkan siap mengucurkan lebih banyak setelah IEA mengumumkan kebijakannya. tetapi minyak stimulus jika performa ekonomi masih terlalu lambat kembali bangkit karena investor mencemaskan prospek dan ancaman deflasi kembali muncul. Sementara itu, suplai. Pelaku pasar khawatir IEA tidak akan mampu performa korporasi AS juga cukup baik. Perusahaan- merespon gejolak harga minyak ketika dibutuhkan. perusahaan besar seperti Microsoft, Apple, Google, Sebagian investor bahkan melihat keputusan IEA ini IBM, AT&T, dan JP Morgan mencatat laba lebih tinggi sebagai sinyal bahwa negara produsen minyak tidak dibanding prediksi Wall Street. memiliki kapasitas produksi berlebih. Jerman dan Italia bahkan menolak untuk kembali melepas cadangan Di Eropa, petinggi kawasan berkomitmen untuk segera minyaknya ketika IEA mengajukan proposal serupa di menyelesaikan krisis hutang zona euro. Kegigihan bulan Juli. Yunani dalam pelaksanaan reformasi keuangan berbuah bailout kedua senilai â‚Ź159 miliar. Fasilitas Keputusan IEA kian memperkeruh hubungan dengan Stabilitas Keuangan Eropa (ESFS) kini diperbolehkan Organisasi Negara Eksportir Minyak (OPEC). Sekjen memakai dana â‚Ź440 miliar untuk membeli obligasi di OPEC, Abdullah al-Badri, menganggap tindakan IEA tidak pasar sekunder serta menyuntik pinjaman bagi institusi profesional karena menolak penggunaan cadangan keuangan. Adapun European Central Bank (ECB) juga minyak strategis sebagai senjata melawan OPEC. masih menerima obligasi pemerintah Yunani dan Meski pertemuan OPEC terakhir tidak memutuskan Portugal sebagai jaminan untuk mengakses fasilitas penambahan kuota produksi, namun Arab Saudi siap dana murah bank sentral, meskipun peringkat kredit menaikkan output demi menjamin pasokan minyak kedua negara telah diturunkan menjadi ‘junk’. Krisis global. Apalagi kapasitas produksi Libya juga belum hutang zona-euro lambat laun akan mereda seiring pulih. OPEC berkepentingan menjaga harga minyak komitmen bersama para petinggi Eropa. Perekonomian di level tinggi, tetapi tidak boleh terlampau tinggi diyakini segera membaik sehingga berdampak agar tidak membahayakan ekonomi global. Mayoritas positif terhadap performa ekonomi Inggris dan Swiss, anggota OPEC menganggap ekonomi dunia masih bisa mengingat zona euro adalah tujuan ekspor utama mentoleransi harga minyak di atas $100. perusahaan-perusahaan di kedua negara. Adapun isu FuturesMonthly

23


Commodity Focus

Cadangan minyak AS juga terus menyusut seiring musim summer-drive-time. Kementerian Energi AS mencatat penurunan inventori minyak dalam tujuh minggu beruntun, atau penurunan terpanjang dalam dua tahun terakhir. Produksi kilang minyak dunia juga rawan gangguan jelang musim badai Atlantik dan

Pasifik yang berlangsung mulai Juni hingga November. Dunia sepertinya harus bersiap dengan pengetatan suplai dalam beberapa bulan mendatang. Hal ini tentu berdampak positif bagi harga minyak dunia. Secara umum, prospek minyak masih bullish seiring lonjakan permintaan dan keterbatasan suplai global. Meski pertumbuhan ekonomi AS dan Eropa lemah,

24 FuturesMonthly

permintaan minyak dari China dan negara berkembang lainnya dapat mencerminkan konsumsi global untuk beberapa tahun mendatang. Atas alasan itu, IEA merevisi naik outlook permintaan minyak 2011 ke rekor baru, 89,5 juta barel per hari. Analisa Teknikal: Pada grafik mingguan, trend bulish minyak masih terjaga seiring harga masih diperdagangkan di dalam channel bullish dan berada di atas Moving Average 50-100200. Kenaikan indikator stochastics dan RSI juga mengisyaratkan keberlanjutan rally minyak. Level 102.00 dan 105.00 (level Fibonacci 50% dan 61.8% dari puncak 2 Mei 2011 hingga lembah 27 Juni 2011) merupakan resisten. Sedangkan 96.30 dan 94.60 (harga terendah 20 Mei 2011 dan 6 Mei 2011) akan menjadi support.


FuturesMonthly

25


26 FuturesMonthly


FuturesMonthly

27


28 FuturesMonthly


Multilateral Product Ariana Nur Akbar

Senior Research and Analyst Monex

Menanti

Konsistensi Komoditi Sawit

K

Harga produk CPO menguat karena kenaikan pajak terapan dari salah satu produsen besar minyak sawit, yaitu Indonesia. Peningkatan volume ekspor Malaysia jelang bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri turut mendukung eskalasi harga. Namun masih ada dua faktor yang mengganjal penguatan lebih lanjut, yakni tingkat persediaan tinggi dan krisis hutang di kawasan Eropa. Selama beberapa pekan ke depan, pelaku pasar harus mewaspadai dua sentimen tersebut.

ontrak CPO sempat menyentuh level tertinggi sejak untuk bulan ini kurang memberi semangat pada pasar. akhir bulan Juni akibat terpengaruh oleh aksi beli Memasuki pekan ketiga bulan Juli, Oil World menaikan teknikal. Kenaikan harga minyak mentah dunia estimasi tingkat produksi yang dihasilkan oleh Indonesia dan komoditi substitusi lain saat itu dan Malaysia selama 2011. Oil World turut mendukung penguatan. Hingga juga menyatakan kenaikan suplai akan tingkat permintaan pertengahan Juli, harga sempat naik terus membebani harga. Badan yang menuju RM3.077 (setara $1.023) per biasanya melonjak jelang berbasis di Hamburg tersebut merevisi ton. Sebelumnya harga CPO bahkan bulan Ramadhan dan hari tingkat produksi tahunan Malaysia mampu mencapai RM3.110 per ton, menjadi 18,6 juta ton, naik dibanding raya Idul Fitri di bulan tetapi hanya bertahan beberapa hari. perolehan terdahulu (16 juta ton di Agustus yang juga akan 2010). Sedangkan untuk Indonesia, Memasuki pekan ke dua, harga mulai tertekan oleh penurunan permintaan menopang kenaikan harga badan tersebut memprediksi kenaikan setelah situasi perekonomian di Eropa tingkat produksi menjadi 24 juta minyak sawit dan Amerika Serikat (AS) makin buruk. ton, lebih tinggi dibanding volume Selain itu, peningkatan suplai sawit sebelumnya, 22.2 juta ton. Siklus juga memberi tekanan tersendiri. Aksi profit-taking yang kenaikan hasil produksi masih terus terjadi, mungkin dilakukan investor saat harga bercokol di level tinggi masih berkutat pada tingkat produksi Malaysia bulan turut memicu penurunan harga. Alhasil, harga CPO mulai ini. “Tekanan harga terhadap produk minyak sawit merosot pada pekan kedua bulan Juli. Spekulasi tentang sepertinya belum akan berakhir,� menurut Oil World. penurunan permintaan di masa depan dan kenaikan Kabar baiknya adalah harga minyak sawit yang rendah tingkat produksi telah melatarbelakangi aksi ambil akan menarik aksi beli. Hal ini dapat dilihat dari kenaikan untung. Sedangkan kenaikan ekspor kemungkinan ekspor minyak sawit Malaysia periode 1-15 Juli sebesar belum mengangkat harga di pasar minyak sawit karena 4.6%, sebagian besar disebabkan oleh aksi beli masif persediaan bulan ini masih tinggi. oleh China. Seandainya harga masih konsisten tertekan, maka aksi beli kemungkinan juga terus melimpah. Selama beberapa pekan belakangan, harga CPO terus tertekan akibat persediaan yang melimpah. Data ekspor Nilai kontrak minyak sawit Malaysia sempat menguat FuturesMonthly

29


Multilateral Product terkait cuaca panas yang mempengaruhi tingkat hasil panen AS dan kenaikan volume ekspor. Menurut sebuah laporan pemerintah AS, hasil panen komoditi pesaing CPO yaitu minyak jagung dan kedelai tengah mengalami penurunan luas lahan pertanian. Hal ini tentu berimbas pada kenaikan harga dua komoditi tersebut dan penurunan harga minyak sawit. Pasar CPO akan kembali terombang-ambing di antara dua sentimen, yaitu masalah hutang di Eropa dan AS serta kenaikan harga komoditi pesaingnya. Adapun tingkat produksi berpotensi meningkat hingga sekitar 3% dibandingkan bulan lalu. Sedangkan volume ekspor untuk periode 1-20 Juli bisa mencapai sekitar 1 juta ton. Namun proyeksi tersebut tidak akan akan menurunkan tingkat persediaan pada bulan Juli. Isu hutang Eropa dan AS dapat diartikan sebagai penurunan permintaan global. Tidak hanya bagi CPO, kondisi moneter di kedua kawasan akan berdampak buruk bagi pergerakan harga komoditi. Secara umum, harga akan bergerak naik turun menuju proyeksi target sekitar level RM3.200. Kabar terakhir di pasar menyebut bahwa harga penyelesaian kontrak CPO untuk bulan Oktober turun RM37, mendekati level harga RM3.078 per ton

memicu aksi beli. Di samping itu, tingkat permintaan biasanya melonjak jelang bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri di bulan Agustus yang juga akan menopang kenaikan harga minyak sawit. Analisa Teknikal

(setara dengan $1.024). Untuk saat ini, minyak sawit masih dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal seperti pergerakan harga biji-bijian dan harga minyak mentah. Secara fundamental, harga CPO masih dalam teritori negatif seiring tingginya tingkat persediaan dan persoalan hutang pemerintah AS dan kawasan Eropa. Kedua sentimen masih akan bertahan, setidaknya untuk beberapa pekan mendatang. Potensi kenaikan harga datang saat CPO menyentuh level rendah sehingga

30 FuturesMonthly

Pada chart harian Crude Palm Oil Bursa Malaysia terbentuk triple bottom di sekitar level RM 3000,yang menunjukkan adanya support yang kuat di sekitar level tersebut. Kemungkinan dorongan naik untuk harga CPO dimungkinkan setelah harga berhasil menembus area resisten kuat di kisaran RM 3136 – 3145 dan stochastic 14,3,3 masih naik ke area overbought dengan potensi target pertama menuju area EMA 200 dan Fibonacci retracement 50% dari RM 3016 – 3465 di RM 3210 – 3240 dan target selanjutnya di RM 3290 yang juga dekat dengan level Fibonacci retracement 61.8% di RM3295. Support pertama di RM 3064.


CFD Strategy Vicky Amarnani Market Strategist Monex

5 Saham Unggulan

Beli Sekarang atau

Buy on Dips! B

ursa saham global mencatat rally sebanyak lebih dari pengurangan defisit. Dengan begitu, status AAA pada 2% sepanjang pekan ke tiga Juli setelah pemimpin obligasi negara bisa dipertahankan hingga deadline 2 Eropa mencapai kesepakatan soal penuntasan Agustus. hutang Yunani. Otoritas keuangan Sejak bulan Juli, pasar mendapat euro zone mengumumkan bantuan dana â‚Ź159 miliar (US$229 miliar) demi Mengacu pada suku bunga dukungan dari hasil positif pada rilis earnings kuartal II perusahaan AS. rendah, investor cukup mencegah penyebaran hutang dan Nama-nama besar seperti Apple, melindungi kepercayaan investor. Di nyaman menanamkan IBM, Johnson & Johnson, AT&T, Cocalain pihak, kongres dan pemerintah Amerika Serikat (AS) belum mencapai modal di saham blue chips Cola dan Microsoft berhasil meraih mufakat dalam wacana penyesuaian yang memberi yield dividen pendapatan di atas estimasi. plafon hutang. Padahal lembaga rating di atas 2% Tren suku bunga rendah (gambar 1), S&P menyatakan bahwa peluang yang sudah berlaku selama dua tahun pemangkasan rating AAA pada obligasi AS sudah sebesar 50%. Meski demikian, investor yakin bahwa AS tidak akan terakhir, mampu menjaga minat investor di pasar saham, default dan Barack Obama segera mengajukan rencana khususnya ekuitas dengan dividen tinggi. Pada dasarnya, FuturesMonthly

31


CFD Strategy suku bunga kecil di AS menyebabkan minat investasi pada mata uang dollar turun, sehingga kursnya terus melemah. Aliran dana masuk beralih ke aset komoditas dan saham. Patut dicatat bahwa telah terjadi peralihan investasi ke saham blue chips (khususnya sektor defensif) sejak Mei 2011. Mengacu pada suku bunga rendah, investor cukup nyaman menanamkan modal di saham blue chips yang memberi yield dividen di atas 2%. Pertimbangan utamanya adalah, perusahaan masih akan eksis dan mampu menunjukkan kinerja bagus sehingga nilai saham

memasarkan rangkaian produk farmasi, alat-alat medis dan perawatan tubuh. Laporan terbaru dari perusahaan menunjukkan bahwa valuasi sahamnya saat ini sangat atraktif, mengacu pada alasan: •

Earnings Per Share (EPS) kuartal II 2011 sebesar $1.28, lebih tinggi dibanding estimasi analis ($1.23).

Revenue pada kuartal yang sama melonjak 8.3% dari tahun ke tahun menjadi $16.6 miliar, atau lebih baik dibanding konsensus ($16.2 miliar). Perusahaan menaikkan proyeksi pendapatan untuk satu tahun penuh 2011 dari $4.90 menjadi $5.00.

Bunga dividen saat ini adalah 3.42% (harga saham di $66.72).

2. Microsoft Corp. (MICROSOFT): adalah pengembang piranti lunak (software) terbesar dunia yang membuat, mengembangkan dan memegang lisensi berb-

terus naik dalam 10 tahun ke depan. Khusus bagi saham investasi saham CFD, investor bahkan memiliki peluang leverage sampai 10 kali. Gambar 1: Suku bunga rendah mendukung pasar saham 5 Saham dengan Dividen Menarik: Beli Sekarang atau Saat Koreksi! Saham blue chips selalu memperlihatkan kinerja di atas rata-rata dengan yield dividen tinggi. Dalam pemilihan ekuitas blue chips, pilih saham perusahaan yang memiliki pertumbuhan usaha dan terbukti mampu menghasilkan

laba secara konsisten. Berikut adalah lima saham premium yang layak dikoleksi saat ini atau ketika harganya terkoreksi: 1.

Johnson & Johnson (JJOHNSON): perusahaan kesehatan ternama yang mengembangkan dan

32 FuturesMonthly

agai produk software. Perusahaan mempunyai nilai fundamental kelas dunia meliputi:

EPS kuartal II sebesar $0.69 (di atas konsensus $0.58) dengan nilai penjualan $17.4 miliar.

Penjualan di luar AS mencapai 42%.

Neraca keuangan dengan rating AAA.

Marjin laba bersih 30%.

Arus kas bersih sebesar $32.8 miliar atau $4.55 per saham.

Mitra bisnis luas di seluruh dunia.

Bunga dividen saat ini sebesar 2.32% (harga saham di $27.53).

3. Coca-Cola Company (COCACOLA): perusahaan yang sudah berkecimpung dalam bisnis minuman ringan selama 125 tahun dengan jumlah variasi produk sampai 3,500 di 200 negara. Sebanyak 1.7 miiliar produk Coca Cola products (soda, juice, water,


CFD Strategy

tea dan minuman lain) dikonsumsi setiap hari. Perusahaan konsisten menjaga marjin keuntungan dan neraca keuangan agar tetap kuat. Berikut ini adalah sisi fundamental yang membuat saham Coca Cola menarik dikoleksi: •

Konsumen di negara dengan populasi besar seperti China, India, Pakistan dan Indonesia.

Laba Q2 2011 naik 18% Year on Year (YOY) dengan pendapatan bersih tumbuh hingga $2.8 miliar.

EPS lima tahun tumbuh sebesar 8%.

Pengakuan produk, pemasaran internasional, marjin tinggi, sistem distribusi multi korporasi, neraca keuangan kuat dan merk dagang ternama.

Yield dividen saat ini sebesar 2.7% (harga saham di $69.73).

EPS Q2 2011 sebesar $1.35 per saham atau $0.10 di atas estimasi analis dan 19% lebih tinggi dibanding tahun lalu. Penjualan juga naik dari $6.58 miliar menjadi $6.91 miliar.

Marjin laba bersih sebesar 20%.

Pertumbuhan EPS lima tahun sebesar 17%.

Pengakuan merek, marjin industri tinggi, kemampuan mengembangkan pilihan menu dan posisi sebagai pemain penting dalam sektornya.

Bunga dividen saat ini sebesar 2.76% (harga saham di $88.56)

5. Procter and Gamble (PROCTER) merupakan perusahaan produk konsumen senilai $180 miliar dengan 43 merek yang masing-masing mencatat

angka penjualan lebih dari $500 juta per tahun. Neraca keuangan perseroan juga terbilang kuat. Procter & Gamble terkenal selalu menaikkan nilai dividen selama 55 tahun berturut-turut. Catatan positif tentang perusahaan termasuk: •

Pertumbuhan EPS lima tahun 6.5%

Jaringan distribusi besar, pengakuan merek, pemasaran internasional dan posisi sebagai pemain penting di sektornya.

Rasio hutang/saham yang kuat.

Yield dividen saat ini sebesar 3.27% (harga saham di $64.25)

Di tengah ketidakpastian di pasar, investasi pada kelima saham tersebut menawarkan dividen tinggi dan pertumbuhan positif. Pilihan pada blue chips jelas merupakan langkah diversifkasi yang sangat bagus.

4. McDonald’s Corporation (MCDONALD) restoran waralaba yang telah menjual hamburger dan makanan lain sejak beberapa dekade lalu. Perusahaan konsisten menaikkan dividend dan aktif berekspansi. Kekuatan fundamental perusahaan meliputi:

FuturesMonthly

33


Famous Person Ariston Tjendra

Head of Research and Analyst Monex

Joe DiNapoli A Fibonacci Trader 34 FuturesMonthly


Famous Person Joe DiNapoli, seorang trader profesional yang telah berkecimpung di dunia trading selama lebih dari 40 tahun. Latar belakang pendidikannya adalah jurusan teknik elektro. Meskipun bukan berasal dari bidang ekonomi, Joe DiNapoli memiliki minat besar terhadap dunia trading. Karir trading Joe dimulai pada tahun 1967, setelah menyelesaikan perguruan tinggi. Ketika itu, Ia mulai serius menggeluti dunia trading pada perdagangan saham dan option. Baru pada tahun 1980, Joe mulai terlibat dalam perdagangan kontrak komoditi. Dan ternyata Joe lebih menyukai pasar komoditi karena strategi trading-nya mampu menghasilkan profit lebih besar dibandingkan saat Ia bertransaksi di produk lain.

matanya. Dari Fibonacci, Joe justru berhasil mengembangkan indikator pribadinya, DiNapoli Levels, yang sangat membantu dalam aktifitas trading.

Sepanjang perjalanan karir puluhan tahun, Joe DiNapoli menemukan bahwa kunci dari kesuksesan seorang trader adalah dengan mengikuti rencana trading tertulis secara disiplin, kemampuan money management yang bagus dan tidak terlalu banyak berpikir. Rencana trading adalah langkah-langkah berurutan yang teroganisir untuk mencapai tujuan. Walaupun nantinya setelah mengikuti rencana trading tersebut, trader mengalami kerugian. Namun menurut Joe, kehilangan uang adalah bagian dari seni ber-trading. Bila seseorang mampu Selain dipandang sebagai pembicara kawakan, Joe Di- mengikuti rencana tradingnya, maka Ia layak disebut seNapoli juga dikenal sebagai pengarang buku mengenai bagai trader yang bagus. Seperti yang selalu Ia katakan, trading. Karyanya yang paling laris ketika Anda tidak mematuhi rencana adalah ‘DiNapoli Levels’, terbitan taawal, berapapun jumlah dana yang Teknik DiNapoli Levels hun 1997. Buku ini menjadi panduan Anda kelola, maka Anda tetap tidak sendiri merupakan wajib bagi para trader yang ingin memakan mampu mempertahankan uang sebuah pengembangan pelajari teknik trading dengan mengtersebut. gunakan indikator Fibonacci. Sepandari Fibonacci, yang jang lebih dari 25 tahun, Joe telah mampu memberi petunjuk Kemampuan money management yang bagus sangat berpengaruh pada menjadi pembicara dan pengajar di mengenai level support dan keberhasilan seorang trader. Ke23 negara, seperti Amerika Serikat, resisten utama. mampuan ini merupakan aspek terEropa, Asia, Rusia, Timur Tengah dan Joe DiNapoli penting dari aktifitas trading. Joe DiAfrika Selatan. Selama beberapa hari dalam setiap tahun, Ia juga mengadamenemukan bahwa kunci Napoli sempat berbagi cerita tentang kan private tutoring kepada beberapa dari kesuksesan seorang pengalaman salah satu muridnya. Seorang murid Joe dikenal sangat orang di ruang trading-nya. Kiprah Joe trader adalah dengan pintar dan mampu menyerap semua pada bidang studi teknikal tidak bisa mengikuti rencana trading ilmu DiNapoli dengan cepat. Setelah diragukan karena Ia terdaftar sebagai tertulis secara disiplin, masa pelatihan usai, sang murid Certified Technical Analyst. mampu melakukan trading dengan kemampuan money Di kalangan pelaku pasar, Joe dikenal management yang bagus baik dan menghasilkan pendapasebagai sosok trader sukses karena tan yang besar. Namun pada suatu dan tidak terlalu banyak saat, murid ini sudah merasa mampu mampu membaca arah pasar secara berpikir akurat dengan memakai indikator membaca pasar dengan baik sehingciptaannya sendiri. Indikator buatanga Ia mulai memperbesar lot-nya. Panya adalah pengembangan dari indikator yang sudah dahal jumlah margin yang Ia miliki tidak cukup aman ada. Teknik DiNapoli Levels sendiri merupakan sebuah untuk melakukan trade sebesar itu. Akhirnya, murid Joe pengembangan dari Fibonacci, yang mampu memberi DiNapoli tersebut kehilangan semua uang karena pasar petunjuk mengenai level support dan resisten utama. ternyata berlawanan dengan posisinya. Lebih lanjut, Ia juga mengembangkan MACD dan Oscillator Predictor guna membaca volatilitas pasar dan tren. Begitu banyak hal menarik bisa diambil dari pengalaDalam hal ini, Joe menggunakan MACD Predictor seb- man Joe DiNapoli. Ia mempunyai semboyan yang selalu ditempel pada dinding ruang trading-nya, berbunyi agai penentu level stop loss. “We’re all just 1 trade away from humility”. Dalam duPerkenalan Joe DiNapoli dengan teori Fibonacci dimulai nia trading, satu kesalahan saja, seperti tidak disiplin pada tahun 1985. Ketika itu, Ia merasa bahwa mempe- dalam mematuhi rencana trading dan money managelajari Fibonacci adalah suatu hal yang sia-sia, bahkan ment, maka seseorang dapat kehilangan seluruh uangJoe berpikir bahwa indikator ini sangat tidak berguna. nya hanya dalam 1 posisi trading! Tetapi kemudian Ia memahami bahwa anggapan itu ternyata salah besar setelah seorang rekan membuka FuturesMonthly

35


Highlight Indonesia Zulfirman Basir

Senior Research and Analyst Monex

Rupiah Kebal Guncangan Bank Indonesia masih mentoleransi penguatan kurs rupiah demi menjinakkan inflasi. Outlook ekonomi Indonesia yang cerah dibarengi derasnya aliran modal asing membuat valuta domestik tetap bersinar. Di lain pihak, keteguhan Federal Reserve untuk melonggarkan tali moneter kian mempertegas prospek mata uang Indonesia. Pertanda bahwa valuta Garuda tetap perkasa?

(ECB) menerima obligasi pemerintah Portugal sebagai jaminan terhadap akses fasilitas pinjaman murah, walau Moody’s telah memangkas peringkat Portugal menjadi ‘junk’. Dari Washington dilaporkan bahwa the Fed siap mengucurkan lebih banyak stimulus jika perekonomian AS terancam resesi baru. Investor juga optimis pengetatan ala Beijing akan segera berakhir, mengingat aktifitas perekonomian tengah berjalan lambat. Bank of Japan meyakini negeri Sakura akan keluar dari jurang resesi dalam waktu dekat. Pemulihan rantai produksi pasca gempa sejauh ini berjalan baik. Outlook Indonesia

Ketangguhan Indonesia dalam menghadapi gejolak global sudah terbukti. Setelah lolos dari krisis keuangan 2008, performa ekonomi dalam negeri tetap cemerlang dalam setahun terakhir. Bank Indonesia optimis pertumbuhan RI akan terjaga antara 6,3% dan 6,8% upiah sempat terguncang oleh kecemasan tahun ini. Kementrian Keuangan bahkan menaikkan investor terhadap outlook perekonomian dunia. estimasi pertumbuhan Indonesia menjadi 7% untuk Pemulihan Eropa kembali dibayangi krisis hutang, 2012. Kekuatan sektor konsumsi domestik dan apalagi biaya peminjaman dana dari pasar internasional investasi menjadi penggerak utama perekonomian makin mahal. Yield obligasi terus meningkat pasca tanah air. Potensi konsumsi domestik Indonesia sangat pemangkasan peringkat kredit Yunani, Portugal dan bagus, apalagi ditopang dengan populasi penduduknya Irlandia. Investor cemas jika Italia sampai harus meminta yang terbesar ke-4 di dunia. Stabilitas inflasi dan apresiasi mata uang telah berhasil bantuan dana dari Uni Eropa (EU) dan Dana Moneter Internasional Aliran modal asing adalah menjaga daya beli masyarakat. Minat berbelanja dipastikan makin (IMF). Indikasi kerapuhan ekonomi makin terasa setelah beberapa salah satu faktor penopang meningkat jelang Ramadhan dan data penting negara ekonomi besar kinerja rupiah selama ini. perayaan Idul Fitri di bulan Agustus. dirilis mengecewakan. Tingkat Cadangan devisa Indonesia Tidak heran jika pemerintah berani merevisi naik target ekspor 2011 pengangguran Amerika Serikat (AS) naik, sementara indeks kepercayaan sudah mencapai $119 miliar menjadi $200 miliar. di akhir Juni 2011 konsumen dan harga rumah masih Indikator konsumsi penting, data rendah. Meski demikian, Federal Reserve Bank optimis perekonomian AS akan tumbuh penjualan mobil dan kendaraan bermotor, masingwalaupun lebih lambat dibanding estimasi. Dari China masing naik 12% dan 13% di semester pertama dikabarkan angka Produk Domestik Bruto (GDP) turun 2011. Industri semen juga tumbuh 12% di enam bulan sampai 9,5% atau merupakan level terendah dalam perdana seiring permintaan tinggi di sektor properti dan 1½ tahun terakhir. Pelemahan output sejalan dengan pembangungan infrastruktur. Optimisme juga terlihat dari rencana ekspansi perusahaan multinasional dan berlanjutnya pengetatan moneter. domestik pada 2011 ini. Lotte Group menganggarkan Meski demikian, masih ada setitik harapan pada prospek $27 juta untuk membangun bisnis department store. ekonomi global. Petinggi Eropa berkomitmen untuk BMW bahkan berencana menghabiskan Rp100 menyelesaikan krisis hutang. European Central Bank miliar untuk mendongkrak kapasitas pabriknya. Pada

R

36 FuturesMonthly


Highlight Indonesia asing terhadap aset keuangan RI sangat tinggi, alasan utamanya adalah peringkat kredit Indonesia yang tinggal setahap lagi menjadi investment grade. Investor yakin bahwa situasi makro ekonomi Indonesia sangat mendukung aktifitas di sektor keuangan. BI kembali mempertahankan suku bunga di level 6.75% pada pertemuan bulan Juli. Sedangkan angka inflasi hanya meningkat 5,54% pada bulan Juni atau level terendah dalam satu tahun terakhir, sesuai kisaran target bank sentral (4%-6%). Namun, tekanan inflasi domestik masih tinggi terutama memasuki penghujung musim panen raya beras dan awal bulan Ramadhan. Beban subsidi bahan bakar minyak (BBM) pemerintah juga membengkak sehingga langkah pembatasan subsidi untuk kendaraan pribadi terpaksa diterapkan. Tekanan inflasi global kian bertambah karena harga minyak dunia kini kembali mendekati level $100.

kunjungan ke Indonesia, Perdana Menteri Francois Fillon menyatakan wacana investasi perusahaan Perancis senilai $2,5 miliar di sektor energi dan infrastruktur. Dari dalam negeri, perusahaan besar seperti Ciputra Property, PLN, Medco Energy International hingga Permata Tene siap menyuntik dana investasi baru.

Dalam pernyataan terakhirnya, bank sentral tidak mengisyaratkan kenaikan suku bunga dalam waktu dekat. Artinya, BI harus lebih mengandalkan apresiasi rupiah guna meredam tekanan inflasi lebih lanjut. Gubernur BI, Darmin Nasution, yakin rupiah akan terus menguat di semester II dan bahkan menargetkan kurs IDR di kisaran Rp 8500 hingga akhir tahun. Sinyal toleransi dari otoritas keuangan RI merupakan prospek bagus bagi rupiah. Di saat bersamaan, outlook dollar AS makin suram karena Federal Reserve belum berani berjanji ihwal kenaikan suku bunga. Tetapi the Fed siap menyuntik stimulus baru jika ekonomi AS kembali terancam resesi. Sedangkan bank sentral negara maju lainnya sudah mengutak-atik instrumen penangkal inflasi. European Central Bank dan People’s Bank of China bahkan telah menaikkan suku bunga sebanyak 25 bps di bulan Juli, hingga interest rate masing-masing menjadi wilayah menjadi 1,5% dan 6,56%. Analisa Teknikal:

Aliran modal asing adalah salah satu faktor penopang kinerja rupiah selama ini. Cadangan devisa Indonesia sudah mencapai $119 miliar di akhir Juni 2011. Kementerian keuangan juga berhasil mengumpulkan dana Rp7,4 triliun (lebih tinggi dari target Rp 7 triliun) dari lelang SUN pada 19 Juli silam. Iklim investasi yang kondusif menggiring Indeks Harga Saham Gabungan ke rekor 4055 di pertengahan Juli. Minat investor

Pada grafik mingguan, penguatan rupiah masih terjaga seiring harga masih diperdagangkan dalam channel bearish dan berada di bawah Moving Average 50-100-200. Penurunan indikator stochastic juga mendukung apresiasi rupiah. Level 8630 dan 8725 (harga tertinggi 28 Juni dan 24 Maret 2011) merupakan resisten penting. Sementara 8440 dan 8375 (harga terendah Maret dan Februari 2004) akan menjadi support. FuturesMonthly

37


Trading Strategy Wisnu Dewojati

Research and Education Monex Bogor

ELEPHANT B

HUNTER SYSTEM

anyak trader mengkombinasikan beberapa indikator teknikal untuk menentukan timing untuk entry dan exit market dalam timeframe tertentu. Pada edisi kali ini, kami membahas gabungan indikator teknikal SMA, EMA, Bollinger Bands dan MACD yang dinamakan Elephant Hunter. Komponen indikator yang digunakan dalam kombinasi tersebut adalah : 1. Exponential Moving Average period : 12 2. Simple Moving Average period : 32 type High 3. Simple Moving Average period : 32 type Low 4. Simple Moving Average period : 32 type Close

pada prinsipnya, mekanisme strategi trading Elephant Hunter menggunakan sistem crossing moving average dengan diperkuat oleh sinyal MACD. Untuk pergerakan medium dan long term, sinyal naik atau sinyal turun dapat dikonfirmasi dengan melihat pergerakan garis EMA 12

5. Bollinger Bands period : 20 deviations : 2 6. Bollinger Bands period : 20 deviations : 3 7. MACD (12,26,9) standard : Fast EMA 12, Slow EMA 26 dan MACD SMA 9, dengan MACD level di angka 0

8. Kombinasi indikator tersebut dipasang pada timeframe 1H hingga terlihat seperti gambar berikut: Pada prinsipnya, mekanisme strategi trading Elephant Hunter menggunakan sistem crossing moving average dengan diperkuat oleh sinyal MACD. Sedangkan upper line dan bottom line dari Bollinger Bands dapat dijadikan acuan untuk pemasangan stop loss dari setiap posisi transaksi. Acuan yang harus diperhatikan dalam kombinasi indikator ini ialah pergerakan dari EMA 12, yang bergerak memotong ke atas atau ke bawah garis middle Bollinger bands. Sementara konfirmasi dari pengambilan posisi dapat dilihat dari pergerakan memotong EMA 12 terhadap SMA 32 High maupun SMA 32 Low. Kemudian diperkuat kembali oleh sinyal garis MACD SMA 9, yang bergerak di area price Bar MACD.

38 FuturesMonthly


Trading Strategy Untuk pengambilan posisi sell, terlihat saat garis EMA 12 memotong ke bawah garis middle Bollinger bands. Maka saat itulah trader bersiap untuk mengambil posisi sell. Jika garis EMA 12 telah memotong garis SMA 32 Low maka di area tersebut trader sudah dapat mengambil posisi sell. Tempatkan stop loss di area upper line bollinger bands 20 deviasi 3. Atau akan lebih baik jika posisi sell tersebut diperkuat oleh pergerakan price bar MACD, yang berada di bawah MACD SMA 9 dan bergerak di bawah MACD level 0 seperti pada gambar berikut :

Sedangkan pada gambar di bawahnya, sinyal buy dapat dilihat pada saat EMA 12 memotong ke atas garis middle bollinger bands. Konfirmasi pengambilan posisi buy dapat dilakukan setelah EMA 12 memotong garis SMA 32 High, ditambah oleh konfirmasi dari price bar MACD yang sudah berada di atas garis MACD SMA 9 dan bergerak di atas MACD level 0. Stop loss dapat dipasang di area bottom line bollinger bands 20 deviasi 3. Strategi trading memakai sistem Elephant Hunter dapat diterapkan, baik untuk intraday trading, medium term maupun long term. Untuk pergerakan medium dan long term, sinyal naik atau sinyal turun dapat dikonfirmasi dengan melihat pergerakan garis EMA 12. Jika garis EMA 12 masih berada di atas garis middle bollinger bands dan bergerak sejajar SMA 32 High, maka hampir dapat dipastikan bahwa harga masih cenderung naik. Sebaliknya jika EMA 12 berada di bawah garis middle bollinger bands serta bergerak sejajar dengan garis SMA 32 Low, maka harga terlihat masih mempunyai kecenderungan untuk turun. Cukup mudah bukan? Hanya dengan mengacu pada mekanisme crossing moving average, strategi trading ini dapat dengan mudah diaplikasikan oleh para trader maupun investor. Dengan demikian, tercapai akurasi pada analisa pergerakan harga dan posisi transaksi guna menghasilkan profit.

FuturesMonthly

39


Automated Trading Albertus Christian

Senior Research and Analyst Monex

Indikator Tepat, Profit Berlipat!

Ketika hendak memproduksi suatu sistem trading forex otomatis, anda perlu memahami indikator mana yang cocok bagi strategi anda. Pada edisi kali ini kami akan mengulas seluk beluk beberapa kategori indikator yang terdapat di MetaTrader 4. Pilihan indikator yang tepat sangat berpengaruh terhadap efektifitas trading anda.

B

anyak sekali varian indikator yang terdapat dalam platform trading. Namun sesungguhnya indikator utama pada MetaTrader hanya terbagi dalam 5 jenis : Indikator untuk Penentuan Tren Tren market adalah kecenderungan pasar untuk bergerak menuju arah tertentu dari waktu ke waktu. Klasifikasi dari kecenderungan tersebut mengacu pada time frame tertentu, misalnya tren jangka panjang, diambil berdasarkan time frame besar. Adapun tren primer biasanya mengambil time frame medium dan tren sekunder mengambil time frame jangka pendek. Indikator yang termasuk dalam kategori ini antara lain: -

HeikenAshi Multi TF

-

ADX Divergence

-

MACD Divergence

-

CCI Divergence

-

Volume Divergence

Bollinger Bands, RMI membentuk new highs sementara harga gagal membentuk new highs. Hal ini mengindikasikan akhir dari tren dan membuka potensi pembentukan tren baru.

Jika anda perhatikan, divergence sering menjadi indikator yang cukup akurat untuk penentuan tren. Sedangkan bearish forex divergence terjadi jika Apakah yang dimaksud dengan Oscillator membentuk new low divergence? Divergence adalah sementara harga gagal membentuk ketidaksepakatan antara indikator divergence sering menjadi new low. indikator yang cukup dengan harga, biasa dikenal dengan istilah divergence & convergence. akurat untuk penentuan Prinsipnya cukup simple, ‘sell’ ketika Indikator ini dapat menawarkan terjadi bearish forex divergence tren nilai prediktif berdasarkan analisis atau ‘buy’ ketika terjadi bullish forex teknikal, karena trader dapat divergence. mengenali perubahan price action dengan oscillator. Indikator untuk Penentuan Momentum Contohnya, bullish forex divergence sering terjadi ketika Oscillator seperti MACD, Stochastic, RSI, Momentum, Dalam dunia keuangan, momentum merupakan

40 FuturesMonthly


Automated Trading tendensi empiris untuk menunjukkan bahwa kenaikan/ penurunan harga suatu aset akan terus berlanjut. Di antaranya adalah True Strength Index, Stochastic, RSI, William Percent Range, Momentum indicator.

Chartist biasanya akan mencari peluang beli jika harga menembus ke atas line zero atau sebaliknya.

Indikator momentum merupakan indikator lebih momentum modern, menggunakan merupakan tendensi algoritma matematika yang cukup kompleks. empiris untuk Misalnya seperti rentang menunjukkan bahwa William Percent Range (WPR), adalah indikator kenaikan/penurunan harga suatu aset teknikal dinamis yang dapat menentukan akan terus berlanjut apakah pasar overbought/over sold. WPR sangat mirip dengan Stochastic Oscillator, satusatunya perbedaan adalah gerakan naik turun WPR lebih fluktuatif, sedangkan skala Stochastic lebih mulus. Indikator untuk Penentuan Volume Volume atau volume perdagangan adalah istilah di pasar modal yang mengacu pada jumlah saham atau kontrak yang diperdagangkan di bursa selama periode tertentu. Volume tinggi di forex merupakan indikasi peningkatan likuiditas, demikian pula sebaliknya. Indikator yang termasuk dalam kategori ini adalah:

Indikator untuk Penentuan Volatilitas Dalam bahasa sehari-hari, volatility sama maknanya dengan ‘labil’. Namun di dunia keuangan, volatilitas adalah ukuran besarnya variasi fluktuasi harga selama beberapa periode. Volatilitas biasanya diukur berdasarkan historical atau berasal dari rangkaian pergerakan market beberapa waktu sebelumnya sehingga menghasilkan variasi range market yang tersirat dalam indikator. Indikator yang termasuk dalam kategori ini antara lain : Bollinger Band dan Average True Range (ATR) Indikator Pencari Pola & Geometris

-

Chaikin Money Flow Divergence

-

Volume Price Trend

-

Force Index Divergence

Salah satu contohnya indikator Chaikin Money Flow yang dikembangkan Marc Chaikin. Berguna untuk mengukur jumlah volume arus uang selama periode tertentu, biasanya digunakan pada periode 20 atau 21 hari. Dari hasil kalkukasi matematika nya, indikator ini akan berfluktuasi di antara line zero untuk mengidentifikasikan perubahan arus uang pada suatu instrumen mata uang.

Indikator yang terakhir adalah untuk mencari pola di market, contohnya Andrew Pitchfork, LRChannels, Wolfe Wave, Support Resistance Levels Indicator. Andrew Pitchfork misalnya, indikator ini merupakan channel berdasarkan modelling harga rata-rata selama 2 hari dengan menghubungkan 2 line dari extreme low/ high beberapa hari sebelumnya. Sehingga nantinya terbentuk 2 garis paralel. Demikian ulasan singkat tentang beberapa indikator utama yang terintegrasi pada MetaTrader. Silakan pilih indikator yang paling sesuai dengan strategi trading anda. Semoga berhasil!

FuturesMonthly

41


Investment Clinic Iswardi Lingga

Senior Education Monex

Analisis & Sistem Trading Bagian 2

M

elanjutkan pembahasan tentang analisis dan sistem trading pada edisi sebelumnya, bahwa terdapat resiko dari perpotongan EMA ketika mendefinisikan trend yang valid. Peluang kemunculan resiko koreksi berasal dari keterlambatan EMA dalam memberikan sinyal. Kemungkinan terjadinya resiko tersebut akan Kami bahas, bersamaan dengan topik prediksi kali ini.

Koreksi dan Ekspansi

Ide dari sistem ini sebenarnya sederhana. Sudah banyak sekali sistem yang dikembangkan melalui metode serupa, gambar 3 akan memudahkan Anda memahami sistem tersebut. Di bagian kiri gambar 3, EMA memberi sinyal bearish yang mendekati titik dasar A, kemudian diikuti oleh rebound harga hingga mencapai 50% dari total pergerakan pada titik B. Harga kemudian bergerak kembali ke titik C, melanjutkan sinyal yang diberikan

Mudah sekali menerka alat apa yang digunakan untuk mengukur kedalaman koreksi dan memperkirakan target harga pada gambar di atas. Apalagi kalau bukan menggunakan Fibonacci retracement dan expansion. Fibonacci Retracement berfungsi untuk memperkirakan koreksi dan expansion untuk menentukan target rally harga. Dari konsep analisis sederhana ini, dapat dimunculkan aturan sistem yang juga sederhana. Namun jika Anda bisa menguasainya dengan baik, tingkat akurasi sistem ini bisa memberi hasil yang tidak sederhana bagi account Anda.

Jual

1. EMA 20 memotong ke bawah EMA 55 2. Limit buy pada level 50% koreksi 3. Stop loss pada titik tertinggi A 4. sion

Beli

Target pada 100% Fibonacci Expan-

1.

EMA 20 memotong ke atas EMA 55

2.

Limit buy pada level 50% koreksi

3.

Stop loss pada titik terendah A

4. sion

Target pada 100% Fibonacci Expan-

Optimasi

EMA. Panjang pergerakannya sekitar 100% dari total A. Hal yang sama juga terjadi pada bagian kanan gambar 3. Setelah EMA memberikan sinyal bullish mendekati titik puncak A, dan terkoreksi hingga 61,8% pada titik B sebelum melanjutkan rally ke level C (100% panjang A).

42 FuturesMonthly

Sebagai bentuk hasil analisis yang sederhana, Anda dapat mengoptimalkan kinerja sistem ini melalui peningkatan akurasi hasil analisis tersebut. Terdapat dua faktor penting dari pergerakan harga, yang sangat erat kaitannya dengan akurasi sistem.


Investment Clinic

Identifikasi pergerakan (price movement) – Pattern Tentunya objek analisis adalah harga. Sebelumnya telah disinggung bahwa harga bergerak dalam kecenderungan tertentu yang dapat diidentifikasi. Price pattern adalah istilah yang umum digunakan untuk merujuk pada pola-pola pergerakan harga yang sudah diidentifikasi sebelumnya. Price Pattern membantu Anda memperkirakan arah pergerakan harga ketika pola yang relatif sama muncul kembali. Sangat baik sekali jika Anda mengenal dan memahami variasi dari pola-pola harga tersebut melalui literatur lain. Dengan demikian, pembelajaran tersebut bisa memperkaya pengetahuan dan mempermudah analisa Anda. Dinamika pergerakan pasar membuat kamus pola ini terus tumbuh dan berkembang. Tidak tertutup kemungkinan bagi Anda untuk dapat menemukan pola baru melalui obervasi langsung pada grafik. Secara umum, pola dari berbagai variasi tersebut memiliki kesimpulan dasar yang sama, yaitu terjadinya breakout. Pada gambar 6 misalnya, breakout pada pola head and shoulder terjadi ketika melewati neckline atau titik A. Pembentukan neckline tersebut juga dibarengi oleh crossover EMA, kemudian rebound ke titik B dan melanjutkan rally ke titik C sebagai target dari pola tersebut. Di sini Anda dapat mengoptimalkan profit taking dengan mempertimbangkan panjang target pola head and shoulder, yang juga sama dengan ekstensi 1.618% fibo. Jika Anda ingin mengamati lebih lanjut, terdapat pola flag pada proses rally dari titik B ke titik C yang dapat diberi label ABC lain.

Cycle (siklus) Hal lain yang juga perlu Anda perhatikan adalah kesamaan siklus dari pergerakan harga ketika membentuk pola-pola tersebut. Hal ini akan membantu

Anda dalam menentukan di titik mana Anda mulai mengenali pola tersebut. Anda dapat mengukur siklus ini melalui kesamaan panjangnya waktu yang digunakan dalam pembentukan pola. Cara lainnya adalah dengan menggunakan range harga. Seperti yang diilustrasikan pada gambar 7, pola ABC pertama (warna: hitam) dibentuk dengan panjang waktu yang sama antara A dan C. Hal ini membantu Anda menentukan timing untuk exit posisi. Sementara pada pola ABC ke dua (warna: biru) panjang A dari sisi harga relatif sama dengan panjang C, sehingga dapat meningkatkan akurasi target likuidasi. Yang perlu di catat adalah kemiripan atau relatif sama, tidak berarti harus sama persis. Kirimkan tanggapan dan saran Anda ke: education@mifx.com FuturesMonthly

43


Fundamental Analysis Azhar Fauzi Noor

Research and Analyst Monex Medan

INSTITUTE FOR SUPPLY MANAGEMENT (ISM) MANUFACTURING SURVEY Begitu banyak berita yang kita baca dan jalan, sehingga gambaran kondisi beberapa pekan ke dengar seputar krisis hutang zona Eropa. depan sudah bisa diprediksi. Namun jangan lupakan rilis laporan Survei manufaktur mulai dilakukan saat periode ‘Great ekonomi rutin, terutama yang berasal Depression’ membayangi Amerika di bawah kepemimpidari Amerika Serikat (AS). Salah satu data nan Presiden Herbert Hoover tahun 1929. Hoover fruspenting yang akan dibahas pada edisi kali trasi karena tidak memiliki data pendukung sebagai ini adalah ISM Manufacturing Survey. metode pendekatan guna menyelesaikan masalah Performa sektor manufaktur berperan ekonomi. Oleh karena itu, sejak 1931 dibentuk satu institusi yang bertanggung jawab untuk besar bagi investor karena Survei dilakukan memantau situasi perekonomian melalui dapat dijadikan tolok ukur survei terhadap seluruh agen pembelian kemajuan roda bisnis di negara untuk mengetahui skala besar. Hingga kini, lembaga terseapakah aktifitas but dikenal dengan sebutan Institute for perekonomian terbesar dunia. Supply Management (ISM). pembelian meningkat atau Survei dilakukan untuk mengetahui apaknstitute for Supply Management (ISM) justru turun pada ah aktifitas pembelian meningkat atau Manufacturing adalah data statistik tensatu bulan. justru turun pada satu bulan. Di samping tang kinerja sektor swasta yang dirilis Jika persentase itu, data bisa menggambarkan tingkat pesetiap awal bulan. Hasil data merupakan rubahan pada komponen bisnis sebagai akumulasi angka survei terhadap manaindeks berada jer pembelian dari perusahaan di seluruh pada level di atas berikut: negara bagian AS. Angkanya tidak hanya 50%, berarti sektor New orders: jumlah pesanan baru dari diperoleh dari hasil survei manajer pembelian, tetapi termasuk survei terhadap manufaktur sedang para agen pembelian Production: hasil produksi sektor tumbuh. pihak luar yang berhubungan langsung

I

dengan manufaktur tersebut. Jika dikaji lebih lanjut, data manufaktur ISM hanya sebuah jajak pendapat terhadap manajer pembelian perusahaan swasta AS. Tetapi, mengapa hasil survei ISM Manufacturing berpengaruh sangat besar bagi dunia investasi global?

Kronologisnya adalah sebagai berikut, perusahaan manufaktur sangat membutuhkan bahan-bahan mentah untuk diproduksi menjadi produk jadi dan siap pakai. Manajer pembelian adalah orang yang memonitor langsung segala aktifitas manajemen suplai tadi. Jika permintaan bahan baku perusahaan meningkat, maka produksi bahan mentah (pokok) dan bahan suplai lainnya tentu ikut naik. Sebagai catatan, laporan manufaktur dirilis pada hari pertama aktifitas bisnis bulan ber-

44 FuturesMonthly

manufaktur Employment: Jumlah tenaga kerja yang dipakai perusahaan Supplier Deliveries (or vendor performance): Jangka waktu pengiriman dari supplier Inventories: Tingkat persediaan barang Customers Inventories: Proyeksi permintaan pelanggan di mata agensi Commodity Prices: Harga yang harus dibayar untuk permintaan barang Backlog of Orders: Jumlah pesanan yang masih belum terealisasi New Export Orders: Tingkat permintaan dari negara lain Imports: Barang baku yang dipesan dari luar Negeri


Fundamental Analysis (Catatan: Masih ada penyesuaian data untuk new orders, production, employment, supplier deliveries, inventories, export orders dan imports). Selanjutnya, data PMI (Purchasing Managers Index) dikompilasi dengan jawaban pada 5 bagian utama dari seluruh bagian data ISM-PMI. Bobot skor masing-masing kategori adalah 30% untuk new orders, 25% untuk manufacturing production, 20% untuk employment, 15% untuk supplier deliveries dan 10% untuk inventories. Kelima data pokok inilah yang menggambarkan total penilaian dari kinerja manufacturing yang akan datang. Tahap berikutnya adalah kalkulasi hasil perhitungan tersebut ke dalam kategori penyebaran indeks persentase untuk melihat perubahan level setiap bulan. Jika persentase indeks berada pada level di atas 50%, berarti sektor manufaktur sedang tumbuh. Sebaliknya, bila persentase muncul di bawah level 50%, artinya kondisi manufaktur sedang berkontraksi.

US Dollar Jika fundamental ekonomi mengalami perbaikan, maka laju inflasi kian cepat. Dollar juga akan melambung ketika data PMI dirilis melampaui level 50. Sebaliknya, jika laporan ISM terpantau rendah, the Greenback juga ikut tertekan sehingga investor mulai menjual dollar. Fakta seperti itu tercermin dari grafik berikut:

MARKET IMPACT Obligasi Bagi peminat pasar obligasi, data ISM bisa dijadikan sebagai alat bantu analisa untuk mengetahui siklus dunia bisnis. Normalnya, investor menilai konsistensi ISM di atas 50 sebagai bias bearish berkelanjutan bagi pasar obligasi. Apalagi saat pertumbuhan ekonomi mengalami fase ekspansi yang membuat tekanan inflasi naik hingga memicu kenaikan tingkat suku bunga bank. Pada kondisi indeks ISM di antara level 45–50, pasar juga masih dalam tahap sideways. Namun bila data sampai dirilis di bawah angka 45, hal ini akan menaikkan minat di pasar obligasi.

Daftar Pustaka : http://www.ism.ws/ismreport/mfgrob.cfm

Saham Bursa ekuitas akan bereaksi positif terhadap peningkatan level PMI, khususnya di kala kondisi ekonomi mulai tumbuh. Indeks harga saham gabungan dipastikan ikut terkerek naik ketika aktifitas bisnis melaju kencang. Perhatikan rilis data ISM 1 Juli 2011 lalu dan korelasinya dengan indeks Dow Jones:

FuturesMonthly

45


Trading Rule

EURO Product EUR/USD Specification Contract Size 100.000 Mata Uang Minimum Fluctuation 0.0001 MARGINS Necessary Margin US$1000 / Lot Fee $ 15 / Lot / Side Spread Market Price Trading Hours 05.00 WIB – 03.30 WIB (Summer), 05.00 WIB -04.30 WIB (Winter) Fix Rate 1 US$ = Rp. 10.000 Contoh transaksi Seorang nasabah membeli EUR/USD sebanyak 1 lot di harga 1.4300 1. Jika EUR/USD naik ke harga 1.4500 dan nasabah berhasil melikuidasi posisinya di harga tersebut. Perhitungan transaksi: P/L = ( Harga Jual-harga Beli ) x kontrak x lot = (1.4500 – 1.4300) x 100.000 x 1 lot = US$ 2000,Maka keuntungan nasabah tersebut dari transaksi di atas sebesar Rp. 20.000.000 2. Jika ternyata EUR/USD mengalami penurunan dan nasabah sudah menempatkan stop loss atau membatasi kerugian di level 1.4250. Perhitungan transaksi: P/L = (Harga Jual-Harga Beli) x kontrak x lot = (1.4250 – 1.4300) x 100.000 x 1 lot = - (US$ 500) Maka kerugian nasabah tersebut dari transaksi di atas sebesar Rp 5.000.000 *Perhitungan di atas tidak termasuk komisi

National Holiday for August 2011 01 01 01 15 17 29 – 31 29

National Holiday Country: Swiss Civic Holiday Country: Canada Bank Holiday Country: Australia (New South Wales) National Liberation Day Country: South Korea Independence Day Country: Indonesia Idul Fitri Festival Country: Indonesia Summer Bank Holiday Country: German, UK

46 FuturesMonthly


Central Bank Interest Rate Outlook Dwi Aviono P

Research and Analyst Monex Bandung

Central Bank

Last Meeting

Next Meeting

9 Agustus 2011

Sampai akhir 2011, BI optimis tekanan inflasi dapat dijaga sesuai target pemerintah di kisaran 5% plus minus 1%, dengan catatan tidak ada kebijakan pemerintah untuk menaikan harga (administered prices) dan terjaganya pasokan bahan makanan. Oleh karena itu kemungkinan BI rate akan dipertahankan di 6,75%

22 Juni 2011/unchanged (perubahan terakhir pada 16 Desember ‘08: 75 bps cut)

9 Agustus 2011

FOMC akan tetap mempertahankan kebijakan suku bunga rendah 0-0,25% dalam jangka waktu yang panjang, untuk membantu perbaikan yg lebih signifikan terhadap pasar tenaga kerja yang sedang membaik.

7 Juli 2011 /25 bps hike (perubahan terakhir pada 7 Mei ‘09: 25 bps cut)

4 Agustus 2011

Setelah menaikan suku bunga pada level 1,5% untuk menghindari overheating yang berlanjut. Bank Central akan lebih memantau inflasi zona euro dengan target 2%. Saat ini inflasi zona euro berada level 2,7%

7 Juli 2011/unchanged (perubahan terakhir pada 5 Maret ‘09: 50 bps cut)

4 Agustus 2011

Para analis memprediksi suku bunga akan dinaikan sampai ke level 0,8% pada kuartal ke-4 tahun ini setelah tingkat inflasi masih berada di level 4.2% ,Sementara target inflasi di kisaran 2%

16 Juni 2011/unchanged (perubahan terakhir pada 11 Desember ‘08: 50 bps cut)

15 September 2011

“Tidak ada kebutuhan untuk SNB untuk menaikan suku bunga karena inflasi GDP 1Q moderat dan masih relatif mengecewakan,” kata analis Thu Lan Nguyen

5 Juli 2011/ unchanged (perubahan terakhir pada 2 November ‘10,25 bps hike)

2 Agustus 2011

Su Lin Ong, Senior Ekonom dari RBC Capital Markets di Sydney memperkirakan tingkat suku bunga akan dinaikan pada akhir kuartal ke-4 tahun ini.

11 Juli 2011/unchanged (perubahan terakhir pada 19 Desember ‘08: 20 bps cut)

5 Agustus 2011

Menurut 11 dari 14 Ekonom yang disurvei oleh Bloomberg,menyatakan BOJ akan tetap mempertahankan tingkat suku bunga pada level sekarang hingga pertengahan 2013

12 Juli 2011/unchanged (perubahan terakhir pada 4 Februari 2011: 25 bps hike Bank Indonesia (BI) 6.75%

Federal Reserve (The Fed) 0.0%-0.25%

European Central Bank (ECB) 1.00%

Bank of England (BOE) 0.50%

Swiss National Bank (SNB) 0.25%

Reserve Bank of Australia (RBA) 4.75%

Bank of Japan (BOJ) 0.10%

19 Juli 2011/ unchanged (perubahan terakhir pada 8 September 2010: 25 bps hike)

7 September 2011

Kanada akan menaikkan suku bunga pada kuartal kedua,demikian menurut survei ekonom Bloomberg Sementara Inflasi 3.3%(April) dan tingkat pertumbuhan 3.9%, yang menyebakan Kanada masih tetap mempertahankan tingkat suku bunga pada level ini

27 Juli 2011

16 Ekonom yang disurvei oleh Bloomberg, 8 menyatakan belum perlu menaikan Official cash rate pada tahun ini, sementara 4 mengatakan perlu menaikan di bulan Januari dan 4 menaikan di bulan Maret tahun depan

Bank of Canada (BOC) 1%

27 April 2011/unchanged (perubahan terakhir pada 10 Maret 2011: 50 bps cut) Reserve Bank of New Zealand 2.5 %

OutLook

FuturesMonthly

47


Global Economic Calendar Adityawarman

Assistant Research & Education Monex Surabaya

August 2011 DATE 01 AGUSTUS 02 AGUSTUS 03 AGUSTUS 04 AGUSTUS 05 AGUSTUS 08 AGUSTUS 09 AGUSTUS 10 AGUSTUS 11 AGUSTUS 12 AGUSTUS 15 AGUSTUS 16 AGUSTUS 17 AGUSTUS 18 AGUSTUS 19 AGUSTUS 22 AGUSTUS 23 AGUSTUS 24 AGUSTUS 25 AGUSTUS 26 AGUSTUS 29 AGUSTUS 30 AGUSTUS 31 AGUSTUS

48 FuturesMonthly

TIME (WIB) 08.00 15.30 16.00 21.00 08.30 11.30 13.00 15.30 19.30 08.30 15.30 15.30 19.15 21.00 18.00 18.45 19.30 Tentative 15.30 17.00 19.30 19.30 17.00 08.30 15.30 01.15 06.50 15.30 16.30 08.30 09.00 11.00 14.15 15.00 19.30 14.15 16.00 19.30 20.55 20.00 12.00 15.30 Tentative 19.30 20.15 15.30 15.30 16.00 19.30 15.30 17.00 19.30 21.00 21.00 15.30 09.30 14.30 15.00 16.00 21.00 15.00 16.00 16.00 19.30 16.00 17.00 06.50 15.30 19.30 06.30 13.00 16.30 21.00 08.30 21.00 01.00 06.01 19.15 20.45

DATA

PREVIOUS

CNY Manufacturing PMI 50.9 GBP Manufacturing PMI 51.3 EUR Unemployment Rate 9.9% USD ISM Manufacturing PMI 55.3 AUD Building Approvals m/m -7.9% AUD Cash Rate 4.75% EUR German Retail Sales m/m -2.8% GBP Construction PMI 53.6 USD Core PCE Price Index m/m 0.3% AUD Retail Sales m/m -0.6% GBPServices PMI 53.9 EUR Retail Sales m/m -1.1% USD ADP Non-Farm Employment Change 157K USD ISM Non-Manufacturing PMI 53.3 GBP Official Bank Rate 0.50% EUR Minimum Bid Rate 1.50% EUR ECB Press Conference JPY Overnight Call Rate 0.1% GBP PPI Input m/m 0.4% EUR German Factory Orders m/m 1.8% USD Non-Farm Payrolls 18K USD Unemployment Rate 9.2% EUR German Industrial Production m/m 1.2% AUD Home Loans m/m 4.4% GBP Manufacturing Production m/m 1.8% USD Federal Funds Rate 0.25% JPY Core Machinery Orders m/m 3.0% GBP Trade Balance -8.5B GBP BOE Inflation Report AUD Employment Change CNY CPI y/y 6.4% CNY Trade Balance 22.3B CHF PPI m/m -0.5% EUR ECB Monthly Bulletin USD Trade Balance -50.2B CHF Retail Sales y/y -4.1% EUR Industrial Production m/m 0.1% USD Retail Sales m/m 0.1% USD Prelim UoM Consumer Sentiment 63.8 USD TIC Long-Term Purchases n/a JPY BOJ Monthly Report GBP CPI y/y 4.2% GBP BOE Inflation Letter USD Building Permits USD Industrial Production m/m 0.2% GBP Claimant Count Change 24.5K GBP MPC Meeting Minutes EUR CPI y/y USD PPI m/m -0.4% GBP Retail Sales m/m n/a GBP CBI Industrial Order Expectations n/a USD CPI m/m -0.2% USD Existing Home Sales USD Philly Fed Manufacturing Index n/a GBP Public Sector Net Borrowing n/a CNY HSBC Flash Manufacturing PMI n/a EUR German Flash Manufacturing PMI n/a EUR Flash Manufacturing PMI n/a EUR German ZEW Economic Sentiment n/a USD New Home Sales n/a EUR German Ifo Business Climate n/a EUR Industrial New Orders m/m n/a GBP Inflation Report Hearings USD Durable Goods Orders m/m n/a CHF ZEW Economic Expectations n/a GBP CBI Realized Sales JPY Retail Sales y/y GBP Revised GDP q/q n/a USD Prelim GDP q/q n/a JPY Tokyo Core CPI y/y EUR GfK German Consumer Climate n/a CHF KOF Economic Barometer n/a USD Pending Home Sales m/m n/a AUD Building Approvals m/m n/a USD CB Consumer Confidence n/a USD FOMC Meeting Minutes 0.25% GBP GfK Consumer Confidence n/a USD ADP Non-Farm Employment Change n/a USD Chicago PMI n/a


FuturesMonthly

49


Mr. Smart Invesment Johannes Ginting Head of Education Monex

Edukasi untuk Pemula

Kantor Cabang Monex Jakarta

Bandung

Bogor

Yogyakarta

Menara Ravindo Lt. 8 Jl. Kebon Sirih Kav. 75, Jakarta 10340 Ph : (021) 315 0607 Fax : (021) 391 8866 email : sales.ho@mifx.com

Jl. Ir. H. Juanda No. 70 Bandung 40132 Ph : (022) 250 5770 Fax : (022) 253 4519 email : sales.bdg@mifx.com

Jl. Raya Pajajaran No. 1 Ruko V - Point Blok ZL, Bogor Ph : (0251) 833 4847 Fax : (0251) 831 9610 email : sales.bgr@mifx.com

Jl. Pasir Kaliki No. 25 - 27 Kompleks Paskal Hyper Square No. B/42 Bandung Ph : (022) 860 61 000 Fax : (022) 860 61 002 email : sales.bdg@mifx.com

1st Floor Jl. Magelang km 6.2 Yogyakarta 55184 Ph : (0274) 623 168 Fax : (0274) 623 352 email : sales.jogja@mifx.com

Cirebon

Menara Ravindo Lt. 12 Jl. Kebon Sirih Kav. 75, Jakarta 10340 : (021) 3190 2626 Ph Fax : (021) 3190 3322 email : sales.hayamwuruk@mifx.com Wisma Kyoei Prince Lt. 9 & Lt. 20 Jl. Jend. Sudirman Kav. 3/4 Jakarta 10220 : (021) 572 4377, 572 2345 Ph Fax : (021) 572 4366, 572 4066 email : sales.kyoei@mifx.com Monex Cikini Jl. Cikini I No. 5 Jakarta Pusat 1033 Ph : (021) 3900 561 Fax : (021) 3900 743 email : sales.cikini@mifx.com Monex Bintaro Jl. Cut Mutia No. 38, Bintaro Jaya Sektor VII, Tangerang Selatan Ph : (021) 7486 2929 Fax : (021) 7486 1729 email : sales.bintaro@mifx.com

Medan Uni Plaza Building West Tower, 2nd Floor Jl. Letjen MT. Haryono A1 Medan 20231 Ph : (061) 453 1015 Fax : (061) 453 1025 email : sales.medan@mifx.com

Surabaya Gedung Graha Pena Lt.19 Jl. Ahmad Yani 88, Surabaya 60234 Ph : (031) 827 1188 Fax : (031) 827 1177 email : sales.surabaya@mifx.com

Pontianak

50 FuturesMonthly

Kompleks Pontianak Mall Blok D 9-10 Jl. Teuku Umar, Pontianak 78117 Ph : (0561) 765 333 Fax : (0561) 743 980 email : sales.pontianak@mifx.com

Solo

Jl. Kesambi Raya Ruko Kesambi KR.7, Cirebon 45134 Ph : (0231) 233 010 Fax : (0231) 207 786 email : sales.crb@mifx.com

Jl. Slamet Riyadi No. 312 Solo 57112 Ph : (0271) 7650 777 Fax : (0271) 7651 555 email : sales.solo@mifx.com

Purwokerto

Semarang

Ruko Permata Hijau No. 10 Jl. Dr. Angka, Purwokerto Ph : (0281) 622 502 Fax : (0281) 628 011 email : sales.pwt@mifx.com

Candi Plaza Building Ground Floor Jl. Sultan Agung No. 90 - 90A Semarang 50252 Ph : (024) 850 2121 Fax : (024) 850 2112 email : sales.semarang@mifx.com

Tegal Kompleks Nirmala Square Blok C No. 6 Jl. Yos Sudarso, Tegal 52121 Ph : (0283) 320 750 Fax : (0283) 320 794 email : sales.tgl@mifx.com

Batam Jl. Pembangunan Ruko Penuin Blok RB No. 3, Batam Ph : (0778) 450 734, 450 735 Fax : (0778) 450 656 email : sales.btm@mifx.com

Denpasar Jl. Teuku Umar No. 188 Denpasar 80113 Ph : (0361) 223 000 Fax : (0361) 248 950 email : sales.denpasar@mifx.com


FuturesMonthly

51


52 FuturesMonthly


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.