Getaway! July 2013 Issue

Page 1

getaway WISATA KOPI

SALENTO LIBURAN SERU DI

SABAH

SISI LAIN MALAYSIA

JULY 2013 ISSUE

www.getaway.co.id

PUTRA JAYA




tabl e of con ten ts

July / 2013 18 GRAND JOURNEY 44 URBAN STORY Dua Sisi Sabah

Ontel Sang Pengulang Waktu

70 TRIBE & CULTURE

30 ADVENTURE

46 EDITOR’S LIST

74 LOVE INDONESIA

36 EXPLORE

64 TRAVEL NOTES

Into the Sunrise

Zona Cafetera

5 Things To Do in Putra Jaya

Menyapa Sikerei

Ponorogo

A New Born City

ON THE COVER hal. 36

hal. 18 hal. 30 Photo: Mabul Island Mabul Island,Sabah terkenal sebagai pulau nelayan sejak tahun 1970-an. Kini terkenal juga dengan wisata bawah lautnya.

JULY / 2013

2 2


3 OCTOBER / 2012


getaway Advisors Gary Lilardi Iwan CEO Cicilia Sudargo

Editor’s Note B

aru saja saya pulang dari Sabah. Bagian dari Negara Malaysia yang terletak di utara Kalimantan. Mendengar nama Malaysia biasanya kita langsung terbayang belanja di Kuala Lumpur yang rajin menggelar ajang mega sale saat liburan tiba. Edisi getaway! kali ini kami akan mencoba memperkenalkan Malaysia dari sisi yang agak berbeda. Bukan ajang belanja di Kuala Lumpur. Kisah perjalanan redaksi kami yang datang ke Putra Jaya memenuhi undangan dari Malaysia Tourism Board akan memberikan perspektif berbeda tentang traveling di Malaysia. Di edisi “Malaysia” ini juga akan kami tampilkan salah satu sisi lain Malaysia, yaitu Sabah. Dari dalam negeri, kisah seru kontributor kami dalam menaklukan puncak Gunung Slamet semoga akan menginspirasi Anda. Nah, tunggu apa lagi?

Editor in Chief Cita Arsita Farani Managing Editor Yudasmoro Art Director S. Eko Andi Purnomo Editor Ivana Fedora Photo Editor Edric Rahardja Marketing Manager Wilman Anugrah (wilman.getaway@gmail.com)

Contributors

Budhi Kusuma Wardhana Mindy jordan getaway!

diterbitkan oleh

PT GI Media Jl. Suryopranoto No.73. Petojo Jakarta Pusat 10160. T: +622134834177,+622145777100 F: +622134834177 E: getawaymagz@gmail.com

It’s your journey. It’s your getaway!

Getaway! Magz

JULY / 2013

4

getawaymagz


July Setelah Music Bank suskes digelar pada 9 Maret 2013 yang lalu. Mnet pun akan menggelar live perform pertama kalinya di Indonesia. Sepuluh artis K-Pop akan hadir dalam acara yang digelar di Sentul International Convention Center.

5

age nda

3

Hingga 14 Juli 2013, salah satu acara London “British Summer Time Hyde Park” akan digelar di Hyde Park, London. Saksikan pertunjukan panggung musisi ternama seperti Bon Jovi, Elthon Hohn, dan Jennifer Lopez.

Sang Gangnam Style akan mengguncang Jakarta. Konser dengan tema “Psy Harmony Concert” akan digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta. Kenakanlah baju tradisional Spanyol yang berwarna putih-merah saat mendatangi Festival of San Fermin: Runnning of the Bulls. Digelar di kota indah Pamplona, Spanyol, festival ini punya satu magnet yang paling menarik wisatawan dan diadakan hingga tanggal 14 Juli 2013.

7

6

Pada tanggal 7 Juli 2008, Malaka dinyatakan sebagai Kota Warisan Dunia oleh UNESCO. Gedungnya yang bersejarah, kelompok budaya, dan tempat pemujaan, dikunjungi oleh peminat sejarah dan wisatawan seluruh dunia. Digelar di Bandar Hilir, Malaka, Malaysia.

Hamparan hidangan lokal dengan harga terjangkau menjadi awal yang sempurna untuk petualangan kuliner di Singapura. Jelajahi Singapore Food Festival yang digelar hingga tanggal 21 Juli 2013.

Siap-siap bermain dengan lumpur di Boryeong Mud Festival 2013. Festival tahunan ini digelar hingga tanggal 28 Juli 2013 di Daecheon Beach, Korea Selatan.

19 Lego show terbesar “The Christchurch Brick Show” akan memamerkan aneka model lego unik dari para penggila lego. Digelar di Air Force Museum of New Zealand, Christchurch

21

12

20

Pattaya Marathon merupakan acara tahunan marathon. Tak hanya penduduk Thailand saja yang berpartisipasi, namun penduduk luar pun ikut berpartisipasi dalam acara yang digelar di Central Festival Pattaya Beach.

Dengan potensi wisata bahari yang memukau, Festival Togean 2013 akan mengekplorasi keindahan alam di darat dan di bawah laut Togean yang berpadu harmonis dengan keindahan budaya masyarakat lokal.

23

JULY // 2013 2013 55MARCH


besage t tim ndae

Where:

San Sebastian, Spanyol

When: Januari

Why:

TEKS: IVANA FEDORA FOTO: ALLOGARA

Pernah membayangkan selama 24 jam mendengarkan alat musik pukul dimainkan tanpa henti? Orang dewasa yang berseragam pakaian militer dan juru masak menabuh drum sambil berkeliling kota. Tidak hanya para orang dewasa tetapi anak-anak juga berpartisipasi dalam acara yang telah digelar sejak tahun 1961 ini dengan mengenakan pakaian militer. Festival ini diberi nama Tamborrada ,di mana para penduduk San Sebastian diperbolehkan menabuh alat musik pukul selama 24 jam. Untuk rangkaian pawai, mereka menabuh snar drum tersebut dari San Temo menuju gerbang utama Puerta de Tierra di pusat kota.

JULY / 2013

6


CITILINK HADIRKAN AIRBUS A320 TERBARU!

C

itilink, anak perusahaan PT Garuda Indonesia Tbk untuk jasa pernerbangan berbiaya murah, terus menambah armadanya untuk memenuhi kebutuhan para penumpang transportasi udara di Indonesia. Pada tanggal 26 Mei 2013 yang lalu, Chief Executive Officer (CEO) PT Citilink Indonesia Arif Wibowo, menyambut kedatangan pesawat Airbus A320 terbaru di Garuda Maintenance Facility, Cengkareng, Tangerang. “Airbus A320 terbaru ini akan memperkuat armada kami dalam meningkatkan layanan kepada masyarakat Indonesia. Pengoperasian pesawat ini tentu saja semakin meningkatkan konektivitas kota-kota destinasi Citilink, khususnya saat musim liburan dan musim mudik tahun ini” papar Aristo Kristandyo, Vice President Marketing & Communication PT Citilink Indonesia. Hadirnya pesawat tersebut menambah jumlah armada Citilink menjadi 29 unit pesawat, 22 unit diantaranya adalah Airbus A320 terbaru, pesawat komersial berukuran sedang dengan kapasitas 180 penumpang yang diproduksi di Toulouse, Perancis. Airbus A320 dilengkapi dengan teknologi fly-bywire, sistem kendali sinyal elektronik. Dilengkapi juga dengan Electronic Centralised Aircraft Monitor (ECAM), sebuah sistem elektronik terpadu di dalam pesawat. Kini, Citilink hadir di kota-kota di Indonesia seperti Medan, Batam, Padang, Jambi, Palembang, Bengkulu, Tanjung Pandan, Pangkal Pinang, Jakarta, Bandung, Semarang, Jogja, Solo, Malang, Surabaya, Denpasar, Lombok, Banjarmasin, Balikpapan, Pekanbaru dan Makassar. Dengan penambahan pesawat dan rute ini, Citilink sebagai maskapai Low Cost Carrier yang Fun, Affordable, dan Reliable berusaha memenuhi kebutuhan para pelanggannya agar bisa traveling keliling Indonesia dengan mudah, aman, dan nyaman.


travel tips

T

TIPS PACKING RINGKAS

raveling memang menyenangkan. Belum lagi berangkat, proses mengepak baju pun sudah selalu lebih dulu tayang di status jejaring sosial. Pernahkah Anda membaca status akun facebook kawan Anda seperti ini: “asyiiik…packiiing”. Bukan rahasia lagi kalau sebuah perjalanan sebetulnya sudah dimulai bahkan dari ketika sedang berkemas. Namun, masalah sering datang ketika seseorang mulai memasuki tahap ini. Ada yang malas berkemas, ada yang butuh waktu lama dan ada juga yang hanya butuh waktu beberapa menit saja untuk mengisi sudut-sudut koper dan ransel. Berikut adalah beberapa tips untuk berkemas secara ringkas, tidak berlebihan dan mungkin bisa juga berguna untuk menghindari biaya over weight saat check in di bandara.

INGIN ATAU BUTUH? Keinginan membawa ini, kebutuhan membawa itu. Pisahkan kebutuhan Anda dengan keinginan. Melawat ke negeri yang sedang musim dingin misalnya, tak perlu membawa banyak jaket hanya karena ingin tampil beda setiap harinya. 1 atau 2 jaket saja cukup. Toh Anda sedang berlibur kan? Bukan sedang peragaan busana.

JULY / 2013

8

LAUNDRY Jasa cuci baju (laundry) saat ini berkembang cukup pesat. Mulai dari laundry yang ada di hotel atau di luar hotel, jasa jenis ini semakin banyak dilirik oleh para pelancong. Jika bepergian dalam waktu lama, tak perlu bawa banyak baju. Cukup mencucinya di jasa laundry. PERHATIKAN GADGET ANDA Jika Anda adalah seorang gadget freak, sediakan satu tempat khusus untuk wadah aksesories gadget Anda seperti headset, charger, power bank, flash disk. Jangan sampai Anda kerepotan karena pernakpernik ini berantakan ke mana-mana.

TEKS: YUDASMORO

KETAHUI DURASI ANDA BEPERGIAN Untuk berapa lama Anda pergi? Rasanya tidak efisien membawa 10 pasang pakaian untuk perjalanan yang hanya berdurasi 3 hari 2 malam. Sesuaikan jumlah bawaan dengan durasi Anda bepergian.


| @ConcordeHotelSG | www.facebook.com/concordehotelsingapore


age wha t’snda up

Super Junior Gelar Super Show 5

B

oyband Super Junior dari Korea Selatan kembali mengobati kerinduan fans nya di Indonesia dengan menggelar konser bertajuk Super Show 5 yang diadakan 2 hari pada sabtu & minggu (1-2juni 2013) di MEIS Ancol. Pada hari ke-2 konser penonton lebih ramai dibanding hari pertama, karena bertepatan dengan anniversary ELF (Everlasting Friends) yang ke-7. Selain penampilan Super Junior yang tentu menjadi pusat perhatian, tata panggung yang disuguhkan

pun membuat penonton terpana. Sistem digital yang luar biasa apik serta laser hijau menjadi pendukung yang menghiasi panggung megah sepanjang 55 meter. Lagu “So I” yang merupakan salah satu lagu dari album pertama mereka menjadi penutup konser. “Ini benar-benar menjadi lagu terakhir kami di konser ini, terima kasih atas kedatangan kalian, sampai jumpa lagi di Indonesia,” kata Eunhyuk berpamitan kepada seluruh penonton.

Burufly Umumkan Finalis Fotografi Explore Indonesia

B

urufly sebagai jejaring sosial yang berbasis travel di Indonesia pada hari Rabu (5/6/13) telah resmi mengumumkan 100 finalis dan 5 orang pemenang lomba fotografi Explore The Beauty of Indonesia. Bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, H.I.S Travel dan Kings Foto, lomba ini bertujuan untuk memperkenalkan kecantikan daerah-daerah di seluruh pelosok Indonesia.

JULY / 2013

10

Foto yang masuk ke panitia juga mengagetkan panitia karena begitu banyak yang bagus, menurut Indra Leonardi, pemilik Kings Foto. “Indonesia menyimpan banyak sekali aset wisata, sayangnya belum semuanya maksimal. Untuk itulah Burufly hadir dengan lomba foto ini”, tegas Peter Goldsworthy, CEO Burufly.


Pesta Amal HDCI

D

alam rangka untuk memeriahkan Hari Jadi Bogor ke- 531, Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) Bogor mengadakan Bogor Bike Week 2013. Kegiatannya antara lain mengadakan kegiatan sosial seperti memberikan santunan kepada 1000 anak yatim berupa pembagian tas sekolah, alat tulis serta uang saku, donor darah, pemeriksaan dan pengobatan gratis ke masyarakat, Rolling Thunder ke Pangkalan TNI AU Atang Sendjaja (Pangkalan Heli) terbesar di Indonesia, bazaar aksesories motor besar, kuliner khas Bogor, panggung hiburan terbuka,

ajang kekerabatan dan persaudaraan semua Bikers dari seluruh Indonesia, terjun payung, pelantikan pengurus HDCI Bogor, door prize dan lain-lain. Acara ini dilaksanakan Di Orchard Walk - Bogor Nirwana Residence, pada Tanggal 15 -16 Juni 2013. Ketua panitia pelaksana Bogor Bike Week 2013, Bro Yudith, menyatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan sekaligus ajang brotherhood antara Bikers.

Promo Terbaru Asiana Airlanes dan Korea Tourism Organization

W

isatawan Indonesia yang hendak ke Korea kini tak perlu lagi khawatir. Isu politik di perbatasan Korea yang sempat memanas memang sempat membuat sebagian wisatawan Indonesia mengurungkan niatnya ke negeri ginseng tersebut. Namun Korea Tourism Organization pada bulan Juni telah memastikan bahwa Korea sangat aman untuk dikunjungi dan kembali mengundang wisatawan mancanegara, khususnya Indonesia untuk kembali berlibur di Korea.

Situs Lonely Planet bahkan merekomendasikan Korea sebagai peringkat tiga “Best in Travel 2013”. Selain itu, maskapai full service Asiana Airlines juga akan membuka rute Jakarta – Seoul dan Denpasar – Seoul secara langsung yang dimulai pada tanggal 19 Juli 2013. Harga promo pun akan segera diperkenalkan demi menyambut libur Lebaran nanti. Nah, tunggu apa lagi? Ayo berlibur ke Korea!

11 JULY / 2013


Java Rockin’ Land 2013

P

ara pecinta musik cadas kembali berpesta selama 2 hari dengan melibatkan 13 grup band internasional, 47 band lokal dan didukung dengan 7 panggung besar yang terpisah. Itulah yang terjadi dalam pembukaan Java Rockin’ Land 2013, Sabtu (22/6) sore hingga tengah malam. Sore hari pada panggung utama Indosat IM3 Stage, Edane berhasil membuat ribuan penggila musik rock terpuaskan oleh penampilan mereka. Setelah itu, Kensington, band dari Utrecht, Belanda, yang berawak Casper Starreveld, Eloi Youssef, Niles Vandenberg dan Jan Haker memainkan warna musik yang mirip dengan band Oasis. Yang paling ditunggu-tunggu tetaplah dua panggung paling besar yaitu Indosat IM3 Stage dan Rockin’ Land Stage karena band Suicidal Tendencies beraksi di sana. Band asal Venice, California, AS pengusung aliran Crossover thrash dan hardcore punk, yang berdiri sejak 1981 itu seperti menghadirkan kegilaan yang sempurna. Band berawak Mike Muir, Dean Pleasants, Eric Moore, Tim “RAWBIZ” Williams dan Nico Santoritu, seperti menghipnotis pada ribuan penggilanya yang telah menunggu lebih dari 20 tahun lamanya untuk melihat mereka tampil secara live.

Salah satu band yang ditunggu-tunggu di panggung utama adalah Sixpence None The Richer, band asal New Braunfels, Texas, AS dan Collective Soul. Band asal Stockbridge, Georgia, AS pengusung aliran alternative rock, hard rock dan post-grunge yang pernah sohor di awal tahun 90-an itu, tentu menjual nostalgia cerita lawas kesuksesan mereka.

JULY / 2013

12


TEKS: YUDASMORO, WILMAN ANUGRAH FOTO: YUDASMORO, AAN MUMU, FIA AULIA NURBINA , EKO ANDI P.

Hari kedua, /rif’ membuat penonton berjingkrak setelah sebelumnya suasana dimeriahkan oleh tampilnya band Gigi. Tapi kejutan sesungguhnya adalah kehadiran Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo di tengah penonton saat menyaksikan aksi band Rif. Panggung kemudian dimeriahkan oleh Gossip, band asal Amerika dan Last Dinosaurs asal Australia. Kemeriahan yang paling ditunggu di hari kedua adalah tampilnya band Sugar Ray di panggung Indosat IM3 dengan lagu pembuka “Speed Home California”. Pesta musik rock ini ditutup dengan aksi pamungkas dari Steelheart yang membawa penonton bernostalgia di tahun 90-an. Dengan ciri khas vokal yang melengking, Steelheart berhasil menghanyutkan emosi penonton terutama dengan lagu “She’s Gone” yang melegenda. Sampai jumpa lagi di pesta musik rock tahun depan.

13 JULY / 2013


coff ee talk

PENTAS SENI Cara Baru Gaet wisatawan Di tengah gelombang inovasi, industri pariwisata terus mencari gebrakan baru. Tak lagi bergantung pada pantai indah dan deretan gunung cantik, kini pentas seni dan teater pun punya andil dalam menggaet turis.

S

itus wiki.answer.com pernah merilis pernyataan yang mengatakan bahwa sebanyak lebih dari 11 juta orang per tahunnya mengunjungi teater di Broadway. Tempat ini menyandang semacam gengsi tingkat tinggi bagi para seniman mana pun di dunia. Saya tak tahu berapa banyak turis yang tertarik datang menyaksikan pentas seni di Esplanade, Singapura tiap tahunnya atau menonton pertunjukan di Opera Sydney. Yang jelas, bisnis pentas seni ini tak bisa diremehkan. Di beberapa negara maju, atraksi ini terbukti sukses menyokong industri pariwisata. Situs yoursingapore.com misalnya, cukup gencar mempromosikan pentas teater di Esplanade. Mulai dari drama musikal Lion King, Phantom of The Opera, Cirque du Soleil hingga I La Galigo, pentas drama yang diambil dari sastra kuno Bugis. Sayangnya, I La Galigo harus dipentaskan keliling dunia dahulu, baru kemudian dipentaskan di negeri asalnya, Indonesia. Saya selalu mengelus dada saat melihat realita semacam ini. Bukankah Indonesia adalah

14 14

JULY NOVEMBER / 2013/ 2012

gudangnya seni? Bukankah Indonesia justru jago urusan dunia tari? Bukankah Indonesia gudangnya seniman? Lalu mengapa sekarang saya harus menguras isi dompet hanya sekedar untuk menyaksikan pentas seni di negeri seberang? Mengapa saya harus sering repot-repot terbang ke negeri seberang hanya untuk nonton konser? Tapi di Bulan Juni 2013 ternyata ada sedikit angin segar. Gedung Kesenian Jakarta menggelar acara Jakarta Anniversary Festival demi menyambut ulang tahun ibukota. Di sini, dari tanggal 5 hingga 23 Juni 2013 digelar berbagai pentas kesenian. Ada Teater Abang None yang mementaskan lakon Soekma Djaja, International Danstheatre yang memamerkan aksi menari Tango, Sirkus kontemporer Chabatz D’Entrar dari Perancis, Dancewave Center: Nyai Dasima hingga seni tradisi, Wayang Orang Sriwedari. Jakarta ternyata punya cara sendiri untuk menyambut ulang tahunnya. Menariknya, penonton muda justru mendominasi acara ini. Bahkan panitia mengundang anak-anak sekolah dari SD, SMP


hingga mahasiswa untuk menyaksikan Wayang Orang Sriwedari. Komunitas Budayaku sebagai pendukung pentas Wayang Orang Sriwedari dengan tegas menyatakan ingin memperkenalkan seni tradisi murni kepada kalangan muda Jakarta. Suatu tindakan yang amat berani!

TEKS & FOTO: YUDASMORO

Hasilnya, pertunjukan wayang orang yang biasanya terbentuk di dalam otak kita sebagai pentas yang amat membosankan, justru tampil memukau kawula muda Jakarta. Meski saya sendiri tak memahami sepenuhnya bahasa Jawa, setidaknya saya terpukau akan keindahan pentasnya. Di kota asalnya, Solo, bahkan kelompok seni ini adalah langganan tontonan bagi turis asing. Dibanding Broadway,Esplanade dan Opera Sydney kita mungkin kalah popularitas dan glamor. Tapi setidaknya benih-benih mencintai pentas seni sudah mulai tumbuh. Masalahnya, mampukah pemerintah ikut peduli akan hal ini? Mampukah pemerintah memperjuangkan kesenian sebagai senjata ampuh untuk menggerakkan roda industri pariwisata? Saya akan terus menunggu jawabannya di tengah inovasi pariwisata yang kian cepat berubah.

15 JULY / 2013


cou ple spo t

THE ETERNAL TALE Two households, both alike in dignity, In fair Verona, where we lay our scene.

M

Apa saja yang harus dilihat selama berkunjung ke Casa di Giulietta? Begitu masuk ke halaman, Anda akan melihat sebuah balkon cantik yang mengingatkan pada saat Juliet memanggil kekasihnya, sebuah adegan yang bisa Anda reka ulang demi mendapatkan kenang-kenangan berupa foto pribadi. Sebuah patung Juliet yang terbuat perunggu dikatakan akan memberikan keberuntungan jika Anda menggosokkan tangan ke dada bagian kanannya. Di sepanjang tembok di luar rumah, para pasangan meninggalkan pesan cinta dalam secarik kertas untuk mengekalkan hubungan mereka. Sebuah museum kecil di dalam rumah menampung koleksi benda seni dan antik dari abad ke-16 dan 17 JULY / 2013

16

yang berhubungan dengan kisah Shakespeare. Tidak jauh dari rumah ini, Anda dapat menemukan sebuah makam yang dikatakan sebagai makam Juliet. Apakah rumah ini memang asli rumah Juliet? Verona memang menjadi lokasi kisah pasangan yang populer lewat karya Shakespeare tersebut, tapi tidak ada yang tahu apakah pasangan Romeo dan Juliet itu sendiri benar-benar ada. Balkon di kamar Juliet pun baru ditambahkan untuk menarik turis. Namun sepertinya para pasangan tidak peduli akan hal tersebut. Yang penting ada pengalaman romantis yang bisa dibawa pulang. Casa di Giulietta Via Cappello, 23 Verona, Italia Open: 8.30-19.30 (Selasa-Minggu) 13.30-19.30 (Senin)

HTM: 4 Euro (museum) gratis (halaman)

TEKS: CITA ARSITA FARANI FOTO: ISTIMEWA

eskipun berakhir dengan tragedi, kisah cinta Romeo dan Juliet tetap dianggap sebagai kisah romantis yang menginspirasi banyak orang. Tidak heran sebuah rumah dari abad ke-13 yang “ditunjuk” sebagai rumah Juliet dipadati begitu banyak pengunjung, apalagi sejak film “Letters to Juliet” yang dibintangi Amanda Seyfriend dirilis pada tahun 2010.



gran d jour ney

DUA SISI TEKS & FOTO: YUDASMORO

JULY / 2013

18


SABAH Tersembunyi di ujung utara Kalimantan, Sabah ternyata tak kenal lelah memperkenalkan harta karunnya: alam dan budaya.

19 JULY / 2013


N

ama Sabah sering dilupakan oleh para pelancong yang hendak menyambangi Negeri Jiran. Malaysia, dalam benak kebanyakan turis di negeri ini adalah surga belanja saat liburan tiba. Padahal, salah satu mutiara Malaysia yang terbentang di ujung utara Pulau Kalimantan ini menyimpan harta karun alam dan kebudayaan yang masih jarang diketahui banyak orang. Buang jauhjauh pesta diskon yang gemerlap dan tentengan belanjaan yang berlimpah. Sabah menawarkan sesuatu yang berbeda!

DAY

Bobby Alex dari Sabah Tourism Board menyambut saya di Kota Kinabalu, ibukota Sabah. Tengah malam memang bukanlah waktu yang baik untuk tiba di negeri yang terkenal dengan ikon Gunung Kinabalu ini. Pasalnya, Sabah menurut pencarian saya di internet, terkenal dengan alamnya yang menawarkan aura petualangan. Tengah malam, dari jendela pesawat saya hanya bisa menyaksikan pemandangan hitam pekat dengan sedikit kelap-kelip lampu. Positifnya, Sabah masih belum terkontaminasi dengan keramaian ala metropolis yang gemerlap. Belum ada perlombaan

ONE

JULY / 2013

20

Masjid Bandaraya


Sutera Harbour Resort tinggi-tinggian menara atau siraman lampu dan sinar laser yang menghiasi gelapnya malam. Nama Sabah sendiri konon mengurai sejarah yang belum pasti. Ada sejarah yang berkisah bahwa nama Sabah berasal dari buah pisang Saba yang banyak terdapat di sepanjang pesisir Sabah. Ada juga kisah bahwa Sabah berasal dari kata Sabak yang dulu berarti tempat pembuatan gula aren. Tengah malam, Kota Kinabalu sudah terlelap. Saya langsung menuju Sutera Harbour Resort, tempat saya menginap. Sutera Harbour adalah sebuah kawasan resort yang dilengkapi berbagai fasilitas untuk berlibur. Ada dua hotel yang terdapat di sini. PaciďŹ c Sutera Hotel dan Magellan Sutera Resort. Yang kedua adalah yang menjadi pilihan saya untuk menginap selama saya berada di Sabah. Seporsi welcome cake berupa mini tart coklat menjadi santapan penghantar saya tidur.

DAY

Tun Mustapha

TWO

Sudah cukup lama saya tak merasakan sensasi rafting. Hari ini saya sangat bersyukur karena agenda saya adalah menjajal sensasi air Sungai Kiulu yang membawa mengalir dari dataran

21 JULY / 2013


tinggi Kinabalu. Meski cuaca cukup panas dengan matahari yang bersinar terik, tapi tidak demikian dengan temperatur air di Sungai Kiulu. Mungkin karena Kiulu membawa air langsung dari Gunung Kinabalu, jadi airnya terasa begitu dingin. Saya mencapai Kiulu dengan mobil dengan jarak tempuh sekitar satu jam. Jalanan sangat mulus. Kota Kinabalu sendiri rapih dan bersih. Meski ada antrian kendaraan yang masuk dalam kategori macet oleh warga lokal, saya tetap menganggapnya hanya sebagai antrian biasa jika dibandingkan dengan Jakarta. Rafting di Sungai Kiulu ini memang masuk dalam grade 1 dan 2. Kiulu memang sangat bersahabat. Selain airnya yang tenang, pemandangan di sekeliling sungai pun membuat saya tidak ingat lagi tentang keriuhan kota besar. Selain dipagari oleh bukit-bukit di kejauhan, Sungai Kiulu juga dikelilingi oleh hutan tropis yang masih jauh dari sentuhan bangunan villa. Di sini, selain deru suara sungai,

Rubber Bridge

JULY / 2013

22

simfoni alam seperti kicauan burung dan suara monyet adalah hal yang senantiasa menemani saya selama rafting. Meski banyak melalui perairan yang tenang, di beberapa bagian, jeram cukup membuat saya dan para turis Hong Kong ini berteriak seru. Itu belum seberapa. Atraksi sesungguhnya sebetulnya bukanlah jeram-jeram yang kadang membuat kami berteriak spontan sambil-basah-basahan. Tapi rubber bridge atau jembatan karet yang banyak terbentang melintas sepanjang sungai. Warga sekitar memang membutuhkan jembatan sebagai alat penghubung. Dinamakan jembatan karet adalah karena jembatan yang cukup panjang ini dibuat tanpa penopang apa pun di tengahnya. Saat ada orang yang menyeberang, maka orang tersebut harus memastikan dirinya mahir dalam ilmu keseimbangan tubuh. Efek goyang yang ditimbulkan bisa membuat dengkul lemas seketika. Karena harus melalui jembatan ini setiap hari, maka


QUICK!FACTS Serial TV “Survivor: Borneo” mengambil lokasi syuting di Pulau Tiga, Sabah.

Rafting Sungai Kiulu keahlian warga lokal dalam ilmu keseimbangan melintasi jembatan ini tak perlu lagi diragukan. Saya bahkan menemui jembatan yang kondisinya sudah miring dan seorang gadis setempat dengan santainya melintas tanpa ragu sedikit pun. Dari kisah warga setempat, saya baru mengetahui bahwa ada semacam hukum adat yang melarang penangkapan ikan di sepanjang Sungai Kiulu. Warga hanya diizinkan menangkap ikan di sungai ini sekali dalam setahun. Itu pun pantang untuk dijual. Hanya untuk dinikmati oleh masyarakat setempat saja. Jeram berlanjut ke medan yang lebih berat. Beberapa belokan sungai menyuguhkan sensasi petualangan yang seru. Kami berhenti lagi di sebuah belokan sungai. Arus di sini cukup kencang. Sulit untuk bisa berdiri di tepian sungai karena bebatuan yang sudah terlapisi lumut membuat saya nyaris terpeleset. Merangkak seperti gollum akan jauh lebih aman. Pemandu rafting menawarkan sesuatu yang menantang adrenalin saya. “Who wants to try body rafting?” Pertanyaan yang langsung dijawab dengan satu kata dari kami semua. “Me” Sambil mengacungkan tangan. Body rafting pada dasarnya sama dengan rafting biasa. Bedanya, body rafting dilakukan tanpa

23 JULY / 2013


Monsopiad Village menggunakan perahu karet, tapi langsung dengan badan. Tak perlu takut tenggelam karena life vest yang saya kenakan dalam kondisi yang amat baik. Tak perlu juga panik, karena meskipun arusnya cukup deras, tapi sungai ini cukup lebar dan tak ada batu-batu tajam yang mengacam. Pemandu memegangi saya ke tengah sungai di mana arusnya bertambah deras. Sekali saja saya mencoba berdiri, rasanya saya bakal kalah beradu kuat dengan kencangnya arus. Jadi, pemandu harus membawa saya ke tengah sungai dengan cara menyeret saya. Dalam hitungan detik, satu...dua... tiga... dan wow! Saya meluncur di tengah derasnya aliran air dari Gunung Kinabalu.

DAY

Sungai Kiulu berhasil membuat saya kelelahan. Rasa pegal masih tubuh saya saat bangun THREE menyelimuti pagi hari ini. Untungnya, agenda saya hari sepertinya jauh dari olah tubuh. Tak perlu merengkuh dayung untuk melawan arus yang deras. Monsopiad Cultural Village adalah tujuan saya hari ini. Sebuah objek wisata budaya yang cukup populer di Sabah. Dari pusat kota, saya membutuhkan waktu tak sampai 1 jam untuk mencapainya. Monsopiad JULY / 2013

24

Cultural Village terletak di Kampung Kuai Kandazon Penampang. Nama Monsopiad sebetulnya bukanlah nama desa semata. Monsopiad adalah nama ksatria setempat yang sangat disegani. Monsopiad hidup di masa head hunter sekitar 300 tahun lalu. Sebuah masa di mana kepala manusia lazim dijadikan seserahan untuk melamar wanita ke pelaminan atau sekedar trophy yang melambangkan kekusaan atau tingkat maskulin seorang pria. Semain banyak memenggal kepala manusia, semakin banyak respect yang didapat. Sejarah setempat menuturkan bahwa Monsopiad adalah head hunter yang paling disegani di masanya. Tercatat, ia mengoleksi 42 kepala manusia. Catatan sejarah mengisahkan bahwa seekor burung Bugang (burung yang dianggap suci) tinggal di atap rumah Kizabon (ibu Monsopiad) selama masa mengandung bayi Monsopiad. Burung Bugang juga bersarang sambil mengerami telurnya. Saat Monsopiad lahir, telur-telur burung Bugang pun juga menetas. Dunggou, ayah Monsopiad kemudian menganggap bahwa momen ini adalah pertanda baik. Hubungan antara keluarga Monsopiad dan burung Bugang terus berlanjut. Konon saat Dunggou memandikan Monsopiad di sungai, anak-anak burung Bugang


pun turut dimandikan. Kebiasaan ini berlanjut hingga burung Bugang menjad dewasa dan mampu terbang sendiri. Monsopiad tinggal di sebuah desa bernama Kuai. Semasa remaja ia sering melihat desanya diserang dan dirampok oleh suku lain. Monsopiad kemudian belajar untuk menjadi seorang ksatria. Ia berjanji untuk menghabisi semua lawan-lawan yang pernah merampok desanya. Misi Monsopiad berhasil. Ia kembali dengan membawa kepalakepala manusia yang pernah merampok desanya. Sekejap, Monsopiad pun disambut bak pahlawan. Reputasi Monsopiad sebagai head hunter kemudian menyebar ke desa-desa sekitar. Ia menjadi sosok ksatria yang paling ditakuti dari keturunan suku Kadazandusun. Bahkan saat ia meninggal pun kematiannya sangat dirahasiakan sehingga musuhmusuhnya tetap menganggap Monsopiad masih hidup dan tak berani mengganggu desanya. Ketangguhan Monsopiad kini memang hanya bisa dikenang melalui Monsopiad Cultural Village. Desa wisata ini secara reguler juga menyuguhkan pentas tari tradisional bagi para turis. Selain itu, di sini saya juga berkesempatan untuk melihat langsung sekilas kehidupan di masa lalu. Membuat api, misalnya. Saya berkesempatan membuat api dengan menggosok-gosokkan batang bambu yang dialasi rumput kering. Sama sekali tak mudah. Mungkin itu sebabnya Tom Hanks sempat frustasi dalam membuat api di ďŹ lm Cast Away. Saya juga mencoba sumpit dan ketapel, senjata suku Kadazandusun di masa lampau. Sederhana tapi mematikan! Dulu, anak sumpit bahkan dilumuri racun dari tanaman. Manjur untuk perang antar suku! Aura peperangan masa lampau ini masih bisa saya rasakan di House of skull. Dari namanya saja saya sudah bergidik duluan. Bayangan saya ini adalah semacam rumah horror yang dipenuhi tengkorak manusia hasil tebasan maut Monsopiad. Rumah ini pasti angker! Tapi bayangan saya meleset. House of skull sudah dirancang untuk keperluan pariwisata. Rumahnya berbentuk rumah panggung khas suku Kadazandusun. Di dalamnya terdapat lemari-lemari kaca yang memajang sesuatu yang berbau tradisi suku Kadazandusun. Tapi yang menarik adalah di bagian atas rumah. Beberapa jejer tengkorak manusia rapih tergantung di atap rumah.

25 JULY / 2013


Century 21 Department Store Aura seram sepertinya sudah tak setajam yang saya bayangkan sebelumnya. Beberapa foto Bobohizan terpampang di dinding rumah. Bobohizan adalah kata lain dari semacam dukun di sebuah kampung. Lazimnya, Bobohizan adalah wanita meski tak jarang juga ada yang pria. Kini, keberadaan Bobohizan tak banyak ditemukan. Masuknya agama-agama sekuler ke dataran Kalimantan perlahan melunturkan budaya ini. Bahkan salah satu keturunan Monsopiad generasi ke enam, saat ini tinggal di sebelah House of skull dan menjadi tokoh pemimpin gereja setempat. Bukan memilih menjadi Bobohizan.

DAY

Saya ingin bersantai di hari keempat ini. Mengawali hari dengan menu sarapan di Five Sail Restaurant, FOUR Magellan Sutera Resort, agenda saya hari ini adalah mengunjungi Tamparuli. Sebuah kota kecil berjarak 1 jam dari Kota Kinabalu. Perjalanan saya tempuh melalui jalan yang mulus. Hanya jalan biasa, bukan jalan tol. Jumlah kendaraan di sini mungkin membuat pemerintah setempat belum perlu membuat jalan tol. Meski Tamparuli hanya sebuah kota kecil, namun terkenal dengan sebuah jembatan gantungnya

yang selalu menjadi incaran turis. Di sampingnya terbentang Tamu Tamparuli atau pasar rakyat yang digelar persis di dekat sebuah jembatan kendaraan yang berukuran kecil dan sederhana namun kuat. Sejarahnya, jembatan tersebut dibangun oleh kolonial Inggris. Karena masih kuat dilalui kendaraan hingga kini, maka pemerintah setempat tidak memugarnya dengan yang baru. Hingga kini, jembatan selebar badan mobil itu tetap antri dilalui kendaraan yang akan lewat. Sederhana memang, tapi jembatan ini sarat sejarah. Terutama bagi warga setempat. Di ujung jembatan, tepatnya di pasar rakyat saya menemui sebuah monumen kecil dari batu. Ini adalah monumen peringatan bagi dua serdadu Inggris yang tewas di jembatan ini. Sayangnya, monumen ini agak sulit ditemukan karena keberadaannya hampir tertutup oleh barang dagangan yang mendominasi pasar. Pasar ini sendiri buka setiap pagi hingga siang hari. Namun itu hanya untuk pasar yang ada di dalam bangunan. Pasar yang digelar di lapangan (di sebelah bangunan gedung pasar) hanya digelar setiap hari Rabu. Saya kembali ke Kota Kinabalu untuk kemudian menyusuri daerah pusat kota. Tak lupa mampir di Signal Hill untuk memotret pemandangan kota,

TEKS: FEBIOLA LAWALATA FOTO: FEBIOLA LAWATA, ISTIMEWA

Jembatan Tamparuli

JULY / 2013

26


Filopino Market

Atkinson Clock Tower

saya kemudian memborong beberapa suvenir di Kraft Market atau yang lazim disebut dengan Filipino Market. Menurut warga lokal, dulunya banyak pendatang dari Filipina yang berdagang di kawasan ini. Pasar ini adalah surga bagi para pecinta belanja dan kuliner. Pasalnya, pasar kerajinan tangan ini menjual bermacam suvenir kerajinan tangan mulai dari kaos, gelang, kalung khas Sabah hingga perhiasan berupa mutiara, perak dan lain-lain. Di sebelahnya terdapat pasar yang menjual aneka kue kering. Kuih Cincin adalah cemilan khas Kota Kinabalu. Malam hari, area ini disulap menjadi pusat jajanan hidangan laut. Tentu saja yang dijual adalah hasil tangkapan para nelayan yang masih fresh mengingat lokasi ini bersebelahan langsung dengan dermaga nelayan. Saya berkunjung ke Sabah Museum yang menjadi peta sejarah Sabah. Bangunannya cukup bagus dan isinya juga menarik. Ada sedikit sejarah tentang kaum head hunters dan ora fauna yang hidup di Sabah. Sayangnya saya harus menitipkan semua barang saya sebelum masuk museum. Mengambil foto sama sekali tak diizinkan. Tapi, di samping museum terdapat sebuah kawasan wisata yang disebut Kampung Warisan. Ini semacam desa wisata dan miniatur Sabah. Di dalamnya terdapat berbagai jenis rumah adat dari etnis-etnis yang mendiami Sabah.

DAY

Saya menghabiskan waktu di pusat Kota Kinabalu. Kota yang kecil ini tampak teratur dan nyaman. Jalanjalan di pusat kota tidak dicemari dengan kemacetan. Restoran-restoran di sisi jalan dipenuhi warga yang hendak mengisi perutnya yang keroncongan. Kota Kinabalu Sabah seperti memiliki dua sisi yang berbeda. Secara umum Sabah identik dengan alam dan tradisi lokalnya. Kota Kinabalu tampaknya sedang berbenah untuk menjadi modern. Banyak gedung-gedung baru yang akan dibangun. Meski banyak juga bangunan tua yang dipertahankan dan masih berfungsi. Atkinson Clock Tower misalnya, menara jam yang masih berfungsi dengan dentangan bel setiap jamnya. Menara buatan tahun 1903 ini masih terawat rapih hingga sekarang.

FIVE

Sayang sekali saya tak bisa berlama-lama di sini karena harus mengejar jadwal penerbangan untuk kembali pulang. Sederet agenda wisata tahunan Sabah tahun ini masih menanti untuk dilihat. Saya pulang, untuk kemudian akan kembali lagi!

27 JULY / 2013


Mulai

Mulai

MYR 600 /

MYR 15 /

malam

malam

Sutera Harbour Resort (www.suteraharbour.com) 1 Sutera Harbour Boulevard, Sutera Harbour. Memiliki fasilitas penginapan terlengkap dengan view yang menghadap langsung ke laut. Fasilitas: kolam renang, country club, golf, Sutera Harbour marina, Spa, pantai, live band, movie theater

AirAsia: Jakarta – Kota Kinabalu (3 X seminggu) Malaysia Airlines: Jakarta – Kuala Lumpur – Kota Kinabalu Maswings: Balikpapan – Kota Kinabalu, Tarakan – Tawau

Sabah Tourism Board NO 51, Jalan Gaya, 88000 Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia T: (6088) 212 121 Fax: (6088) 219 311 Email: info@sabahtourism.com

!

Sabah Tourist Guide Association (STGA) C/O May Flower Acme Tours S/B Lot 128, 1st Floor, Wisma Sabah 88000 Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia T: (6088) 242990/242831 Fax: (6088) 242998 E-mail: sabah_stga@hotmail.com W: www.stga.com.my SABAH DIVERS G27, Wisma Sabah, Kota Kinabalu Email: sabahdivers2u@yahoo.com

JULY / 2013

28

Borneo Global Backpackers Ground & 1st Floor, Lot No.29 Karamunsing Godown, Kota Kinabalu. Dekat dengan bandara, pusat kota dan pantai Tanjung Aru.

Penduduk Sabah dikenal dengan sebutan “Sabahan” 3 etnis terbesar yang ada di Sabah adalah: Kadazandusun, Bajau, Murut.

Halo: kopivosian Selamat datang: kopivosian kinoikatan diozu Selamat pagi: kopivosian doungosuvab Selamat sore: kopivosian doungadau Selamat malam: kopivosian minsosodop Terima kasih: kotohuadan Siapa nama Anda?: isai ngaan nu? Wanita: tondu Pria: kusai Baik: avasi

Tersedia bus umum di Kota Kinabalu dengan ongkos RM 1 Colokan listrik di Malaysia menggunakan ujung 3 pipih 240 V

Climbing Kinabalu ABC Tours Lot 16-2, Block B, Damai Point, Luyang 88300 Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia Email: info@abctours.com.my Mountkinabalu.com Lot 1-38, Star City North Complex, 1st Floor Jalan Asia City, 88000, Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia (6088) 342059 Email: info@mountkinabalu.com

BUDGET Tiket Jakarta – Kota Kinabalu: (AirAsia) Rp 1.626.000 (harga di bulan Agustus) Airport tax Jakarta Rp 150.000 Bus Kota Kinabalu MYR 1 Tiket masuk Monsopiad Cultural Village MYR 75 Tiket Sabah Museum MYR 15 Biaya rafting Kiulu River MYR 170 – MYR 185 * MYR 1 = Rp 3.200



advent ure

TEKS & FOTO: BUDHI KUSUMA WARDHANA

INTO THE SUNR ISE

Sering diselimuti kabut pekat dan tidak diberkahi dengan mata air yang berlimpah, mendaki Gunung Slamet adalah ujian khusus bagi para kaum pendaki.

JULY / 2013

30


31 JULY / 2013


H

ujan datang tanpa diduga. Kontan, kami yang berada di truk bak terbuka menjadi kelimpungan. Terpal pun segera dibentangkan demi menghindarkan kami dari curahan air. Namun itu tak mampu menutupi wajah-wajah yang berbalut rasa cemas. “Pendakian malam ini akan semakin berat jika hujan turun terus menerus,� cetus seorang kawan yang langsung menciutkan nyali. Di kaki pegunungan mana pun, cuaca bukanlah seperti zodiak yang mudah diramal. Di sini, tiap menit bisa berubah.

Hari beranjak petang saat dua truk yang kami tumpangi dari Purwokerto mencapai base camp pendakian Gunung Slamet di Bambangan, Desa Kutabawa, Kabupaten Purbalingga. Berdiri tegak di antara Kabupaten Purbalingga, Banyumas, Brebes, Tegal, dan Pemalang, gunung setinggi 3.428 mdpl ini memang menantang untuk ditaklukkan. Tak heran jika muncul beberapa jalur untuk mencapai puncak tertinggi kedua di Pulau Jawa ini. Rupanya alam sedang berbaik hati. Hujan berangsur menghilang, sampai-sampai tak lagi tampak sisa gerimis. Saya mengepak ransel untuk terakhir kali. Jelang pukul delapan malam, kami meninggalkan JULY / 2013

32

Gapura Bambangan ditemani ribuan bintang yang menempel di langit malam. Saya menarik nafas lega. Kata orang tua dulu, kehadiran bintang adalah pertanda cuaca akan cerah. Semoga saja! Penjelajahan pun dimulai dengan melintasi pematang ladang, lantas menyisir jajaran pinus dan damar yang tumbuh jarang-jarang. Baru satu jam mendaki, beberapa orang mulai menepi dengan nafas tersengal-sengal. Untunglah pos pertama sudah di depan mata. Saya sedikit lega. Paling tidak saya bisa mengurai capek sejenak. Lepas dari pos pertama kami disambut medan yang tak biasa. Jalan setapak yang licin memaksa kami mesti berhati-hati. Berkali-kali kami dibuat merangkakrangkak lantaran kondisi jalan yang curam mendaki. Pepohonan tinggi mulai merapat menyisakan kegelapan yang pekat. Berulang kali kami harus berhenti sesaat guna menata stamina yang tak lagi beraturan. Tiga jam berlalu, sampailah kami di Pondok Walang. Ini adalah pos kedua dengan area yang lumayan lapang. Jalur menuju pos ketiga sama terjalnya dengan perjalanan sebelumnya. Medan menanjak memaksa para pendaki mengadu dengkul dengan


dengan dahi mereka. Cahaya bulan yang menyinari kami seperti menimbulkan efek serupa bayangan hantu yang bergentayangan. Saya teringat mitosmitos dan cerita seram para pendaki di gunung ini. Gunung Slamet konon menyimpan misteri dan kisah mistis yang kuat. Ada ritual magis tertentu yang mesti ditaati dan dijalani oleh pendaki. Kalau tidak, tak ada yang bisa menjamin kita bisa selamat sampai tujuan. Susah payah kami mencapai Pos Cemara di perhentian ketiga. Beberapa pendaki tampak kelelahan dan diserang rasa kantuk. Arloji di tangan sudah nyaris menunjukan pukul satu dini hari. Setelah sejam meneruskan perjalanan, pos keempat Samarantu sudah di depan mata. Agaknya rasa kantuk menggoda saya untuk beristirahat lebih lama di sini. Kami telentang di atas rumputan basah yang dialasi matras. “Inilah pertama kali saya tidur di bawah langit sambil menyaksikan keindahan yang menakjubkan,� ujar saya di tengah kesunyian. Tapi tak ada jawab. Hanya suara dengkur rekan saya yang tiba-tiba hadir memecah keheningan.

Tak lebih tiga puluh menit saya merebahkan diri, mendadak rasa dingin terasa menusuk-nusuk. Tak ada pilihan, saya mesti bergerak meneruskan langkah demi memanaskan tubuh melawan gigil. Pukul empat dini hari sampailah kami di pos kelima. Berikutnya kami menemui sisa-sisa pepohonan yang kering menghitam. Jalur demikian sunyi. Sementara cakrawala timur mulai bernyala. Saya memacu langkah melepaskan diri dari kepungan hutan mati. Kami terus bergerak ke atas. Vegetasi pun berubah drastis. Pohon-pohon besar menghilang berganti semak dan perdu. Medan menjadi sangat curam dengan bebatuan labil yang siap bergeser tiap kali dipijak. Berjalan pun harus merangkak kalau tak ingin jatuh melorot ke bawah. Jalur akhir memang sangat menguras energi. Kepala saya mendadak pusing karena kurang tidur dan juga efek mountain sickness. Berulang kali saya nyaris tertidur kecapekan di antara bebatuan besar. Perut sudah meronta-ronta kelaparan. Sialnya, tas makanan saya jebol hingga isinya terpaksa dibuang di tengah jalan. Saya benar-benar frustasi dan

33 JULY / 2013


bersiap menyerah ketika tiba-tiba seorang kawan berteriak dari atas, “Ayo Bud, sedikit lagi kamu sampai.” Saya mendongak dan mendapati wajah kawan saya berseri-seri. Entah kenapa, semangat saya seperti terpompa. Makin ke atas udara dipenuhi asap tipis beraroma belerang. Akhirnya sebuah tarikan nafas lega terdengar begitu nyata saat lautan pasir di puncak Gunung Slamet berada tepat di bawah sepatu saya. Saya berhasil!

! Rute Bambangan adalah jalur pendakian yang sangat disarankan bagi para pendaki karena memiliki jalan setapak yang jelas dengan tingkat kesulitan lebih rendah dibanding jalur lainnya. Pendaki sebaiknya membawa bekal air minum yang cukup karena sumber mata air hanya ada di Pos Kelima.

JULY / 2013

34

Jakarta – Bus jurusan Purwokerto – Bus Jurusan Bobotsari turun di Pertigaan Serayu –Angkutan Pickup ke Bambangan Desa Kutabawa, Purbalingga.

BUDGET Bus Jakarta – Purwokerto (Patas AC): Rp. 55.000 – Rp. 70.000 Bus Purwokerto – Pertigaan Serayu: Rp. 5.000 Angkutan Kota Pickup ke Bambangan Desa Kutabawa: Rp. 10.000 – Rp. 15.000 Tiket Pendakian: Rp. 5.000



exp lore

MAY / 2013 JULY

36


coff ee stor y TEKS: MINDY JORDAN FOTO: MINDY JORDAN, ISTIMEWA

Kopi memang bahasa universal. Di Salento, kopi bagaikan menyatu dengan kehidupan warganya

37 JULY / 2013


Wax Palm

S

ecangkir café negro yang diseduh langsung dari biji kopi yang masih alami menjadi hidangan pelengkap saat saya melakukan coffee plantation tour di Salento, Kolombia. Di sini, kopi hitam disebut dengan café tinto. Sedangkan kopi susu disebut dengan café con leche. Soal rasa, nikmatnya tiada banding! Saya memilih kota Armenia sebagai rute awal dari perjalan saya ke Salento. Dalam perjalanan, saya tak perlu khawatir karena di Kolombia kendaraan umum tersedia hingga ke daerah pelosok. Selain itu, sahabat setia berupa pemandangan bukit-bukit hijau membuat saya senantiasa bergairah untuk mengeksplor lebih jauh negeri ini. Salento, kota kecil yang termasuk wilayah Quindio ini terletak di kaki pegunungan Andes, di lembah sungai Quindio yang subur di atas ketinggian 1895 meter di atas permukaan laut. Kondisi udara antara 8°C sampai 24°C merupakan salah satu faktor yang menentukan produksi kopi berkualitas tinggi dengan waktu panen yang singkat. Para petani setempat telah menghasilkan teknik dalam penumbuhan kopi, panen serta memproses biji kopi. Mereka melakukannya dengan teknik tradisional, biji kopi per biji kopi. Dan mereka tidak mau mengikuti teknik modern JULY / 2013

38

Salento Colombia


hanya sekedar untuk meningkatkan produksi kopi. Sepertinya ini adalah resep utama kenikmatan kopi mereka. Roda kapitalisme boleh saja terus bergulir. Tapi soal kopi, rasanya di sini tak kenal kompromi. Aroma kopi orisinil tak bisa tergantikan dengan mesinmesin modern pabrikan dan kebutuhan pasar yang melonjak. Saya menyusuri Calle (baca: Ka-Ye) Real, Royal Road yang penuh dengan rumah-rumah bergaya tradisional dan sangat populer di kalangan penduduk setempat. Calle Real ini bermula dari alun-alun kota terus menuju ke sebuah mirador titik tertinggi kota di mana kita bisa menikmati kota Salento dari atas setelah menaiki tangga yang memiliki 250 anak tangga. Rasa lelah? Dijamin segera hilang! Alun-Alun Salento di dominasi oleh kharisma dari patung Simon Bolivar, sang Libertador dan Pedro Vicente Henao, salah satu pendiri kota Salento. Tapi bagi saya, atraksi utama di Salento adalah Jeep Willys berlalu-lalang dan parkir di seputaran Alun-Alun. Mobil tangguh produksi Amerika di masa

Gereja di Alun-alun

39 JULY / 2013


QUICK!FACTS Burung Kolibri hanya ada di Benua Amerika. Termasuk burung terkecil.

Perang Dunia II ini adalah alat transportasi utama di kota Salento. Tidak hanya untuk manusia melainkan juga untuk barang. Mobil tua ini serasa jadi bagian dari tradisi di sini. Hari yang saya nantikan pun akhirnya tiba. Sebagai penggemar kopi, mengikuti coee plantation tour di la zona cafetera (daerah penghasil kopi) di Kolombia adalah semacam keharusan. Tur ini di kelola langsung oleh masyarakat setempat dan Plantation House, tempat saya menginap. Penginapan ini dulunya adalah rumah perkebunan. Jadi, bagian halamannya kini saya masih bisa menemukan beberapa jenis tanaman kopi. Usia bangunan ini juga sudah mencapai satu abad. Cukup tua untuk sebuah rumah yang kini aktif menyambut para turis. Plantation House kini dikelola oleh pasangan suami istri Amerika dan Kolombia. Dan seperti yang terjadi di Alun-Alun Salento, tur ini juga menggunakan Jeep Willys rakitan zaman Hitler. Naiknya pun dengan atraksi umpel-umpelan penumpang. Saya jadi teringat perjalanan pulang kampung saya di Indonesia. Finca Don Eduardo itulah nama perkebunan kopi yang saya kunjungi. Finca berarti farm dalam bahasa Inggris. Berjalan kaki selama kurang lebih JULY / 2013

40


10 menit dari penginapan. Don Eduardo pribadilah yang menjadi pemandu kami. Beliau sangat ramah dengan bahasa Spanyol yang mudah dimengerti. Pohon kopi memerlukan sinar matahari secara tidak langsung, oleh karena itu mereka memerlukan pohon besar yang berfungsi sebagai “payung“. Di perkebunan Don Eduardo, mereka mempergunakan pohon pisang sebagai tanaman peneduh pohon kopi. Biji kopi yang sudah dipetik diletakkan di dalam air, jika bijinya mengambang artinya biji kopi tersebut tidak baik dan akan diangkat. Sisanya akan dikeringkan di lantai ruangan pengeringan yang terbuat dari bambu. Biji kopi yang berwarna hitam selama proses ini akan dipilih. Dari sinilah café tinto dilahirkan. Setelah menikmati paket petualangan di kebun kopi, target saya berikutnya adalah Cocora Valley atau Taman Nasional Lembah Cocora. Kawasan ini adalah rumah bagi wax palm yang merupakan tanaman asli Pegunungan Andean yang dilindungi dan bisa hidup sampai 120 tahun. Dengan tingginya yang mencapai 60 meter, tak heran jika dinobatkan sebagai pohon palem tertinggi di dunia. Pohon palem ini juga merupakan pohon Nasional negara Kolombia. Melihatnya menjulang tinggi dan diselimuti kabut, kawasan ini seperti sebuah kecantikan surealisme. Setelah berjalan selama kurang lebih 2,5 jam, sampailah di Acaime. Sebuah sanctuary untuk burung-burung Kolibri, burung kecil berparuh panjang dan satu-satunya jenis burung yang bisa “diam“ di udara. Di sini saya beristirahat sambil ditemani oleh semangkuk sup hangat dan menikmati kecantikan burung-burung yang terbang hilir mudik. Jalur hiking ke Acaime sangat jelas dan tidak memerlukan pemandu, namun bisa jadi becek dan licin. Sepatu hiking yang bagus adalah syarat utama atau Anda juga bisa menyewa sepatu boot plastik. Perjalanan saya lanjutkan menuju La Montaña (baca: mon-ta-nya). Jalur yang menanjak ini sempat membuat saya ingin balik haluan. Tapi saya memilih untuk terus melanjutkan perjalanan mendaki. Benar juga! Dari atas bukit, saya tak bisa melukiskan indahnya pemandangan. Saya kembali lagi ke Cocora di mana sebuah Jeep Willys sudah menunggu. Sempat ragu untuk naik karena sudah penuh. Tapi ternyata kendaraan tua

41 JULY / 2013


Jakarta – Bogota: Emirates bekerja sama dengan Avianca dengan transit di Dubai dan Washington Dulles Garuda Indonesia bekerja sama dengan Air France dengan transit di Singapura dan Paris. Bogota – Salento: Maskapai penerbangan yang mempunyai rute Bogota - Armenia, yaitu AVIANCA, LAN, ADA dan juga EASYFLY. Dari bandara udara El Eden di Armenia lalu dilanjutkan dengan bis atau taksi selama kira-kira 1 jam 45 menit ke Salento. Sedangkan beberapa maskapai penerbangan, seperti ¬AVIANCA dan AEROPUBLICA mempunyai rute Bogota ke bandara Matacaña di kota Pereira. Selanjutnya dengan jalan darat selama kira-kira 2 jam perjalanan ke Salento. Jalan darat dilakukan dengan bis dari Bogota via Armenia atau Pereira. Saya sarankan untuk berangkat pagi dari Bogota agar punya banyak pilihan bis karena perjalanan memakan total waktu antara 7 sampai 10 jam.

C

M

Y

CM

MY

CY

CMY

K

angkatan perang pasifik ini masih kuat menampung 14 penumpang. Ada yang berdiri, ada yang duduk di atap. Tak di Indonesia, tak di benua Amerika. Budaya naik angkutan umum sambil umpel-umpelan ini ternyata tetap lestari.

! Mata uang: 1 Peso Kolombia = Rp 750,Kode telepon : +57 (kode negara Kolombia) Bahasa resmi: Spanyol Bandara internasional: Beberapa kota besar di Kolombia memiliki pelabuhan udara internasional, salah satunya El Dorado International Airport di Bogota yang termasuk sebagai pelabuhan udara tersibuk di Amerika Latin. Avianca merupakan salah satu penerbangan nasional Kolombia. Visa: Karena kebijakkan keimigrasian antara Indonesia dan Kolombia, WNI bisa masuk negara Kolombia tanpa visa. Untuk keterangan lebih lanjut bisa hubungi Kedutaan Kolombia di Jakarta.

JULY / 2013

42

Plantation House La Posada del Café Carrera 6 No. 3-08 Salento email: theplantationhousesalento@yahoo.com Hostel Ciudad de Sergobe Calle 5 No 4 - 06

La Fogata Restaurant Carrera 13 No 14N-47 harga 25,000-30,000 Peso Kolombia Natural Food Plaza Carrera 14 No 18N-40 harga 7.000-10.000 Peso Kolombia



urba n stor y

ONTEL

SANG PENGULANG WAKTU

“I

ni asli bikinan Belanda,” kata Cepi, pemuda yang biasa menjadi tukang ojek ontel di kawasan Kota Tua Jakarta. Tepatnya di Taman Fatahillah yang dulu bernama Stadhuisplein. Ia menunjuk pada sebuah sepeda ontel antik berwarna hitam di sampingnya. Simbol merknya sudah terlihat kusam meski masih bisa terbaca. Locomotif – Amsterdam, begitu nama merek yang tertulis di bagian depan sepeda. Cepi mengenakan topi koboy, kemeja, celana jins dan rompi biru bertuliskan “Ojek Ontel Wisata Kota Tua”. Menandakan bahwa ia adalah pengojek resmi di kawasan itu. Siang yang menyengat itu tak membuatnya patah semangat. Meski belum mendapat cukup pelanggan, ia tetap tersenyum lebar saat berbincang dengan saya. Pemuda humoris yang baru sekitar 6 bulan menjadi pengojek ontel ini bercerita panjang lebar mengenai kisah sepeda-sepeda antik ini. Mulai dari sulitnya mencari spare part, biaya perawatan, jenis-jenis ontel hingga kebanggaan saat menaikinya. JULY / 2013

44

Sepintas, sepeda ontel lebih terkesan sekumpulan besi tua atau sepeda antik yang sudah masuk dalam kategori kuno. Tak lagi dipandang dan cukup hanya dikoleksi. Namun di kawasan Kota Tua Jakarta, mereka adalah primadona. Entah kapan bermula dominasi ontel di kawasan ini, yang jelas kawasan Kota Tua tanpa ontel tentu terasa janggal. Locomotif – Amsterdam milik Cepi adalah bukti di mana ontel adalah primadona di kawasan ini. Bentuknya sederhana namun kelihatan kokoh meskipun di beberapa bagian seperti jeruji dan lampu, karat mulai menggrogoti. Entah sudah berapa puluh tahun umurnya, tapi yang jelas si Locomotif ini terlihat masih sekuat namanya. Beberapa pengunjung bergantian menyewa ontel untuk sekedar berkeliling. Mencari penjual sepeda ini di Jakarta ternyata tak mudah. Banyak sepeda yang di beli dari luar kota seperti Semarang, Yogyakarta dan Kebumen. Untuk membawa ke Jakarta, si pembawa harus rela


bersabar karena bagian-bagian sepeda harus dilepas satu-persatu dan kemudian dibungkus sebelum dimasukan ke dalam peti kemas.

TEKS & FOTO: YUDASMORO

Untuk berburu spare part sendiri, Cepi menyebut tempat-tempat yang paling sering dikunjunginya yaitu Toko Bintang Timur di kawasan Jembatan Lima dan beberapa toko di daerah Kali Mati. Namun begitu ternyata khusus untuk roda sepeda, kini tak ada lagi yang masih orisinil. Beberapa spare part seperti kotak lampu dan pedal juga termasuk langka dan dibandrol dengan harga yang lumayan tinggi. Untuk menghilangkan penasaran, saya menyewa si Locomotif milik Cepi. Sebagai penggemar sepeda, saya bisa merasakan kekokohan ontel buatan Belanda ini. Meski usianya sudah renta, saya tak merasakan sedikit pun getaran kerusakan terutama pada bagian pedal dan rantai. Ban sepeda yang berwarna putih dan tipis itu juga terlihat stabil dan tak ada satu bagian pun yang menandakan bahwa bannya kurang angin. Jangan dibandingkan dengan mountain bike yang canggih itu. Menaiki ontel sensasinya pasti beda. Sepeda tua ini ibarat mesin waktu yang mengulang zaman ke masa kolonial.

45 JULY / 2013


edit or’s list

5

THINGS TO DO IN

PUTRA JAYA

Malaysia sedang bersiap menghadapi perhelatan besar di negerinya. Bukan perubahan politik atau pemilihan kepala daerah. Tapi tahun kunjungan Malaysia 2014. Pariwisata memang layaknya kereta ekspres. Bergerak cepat. Sedikit saja lengah, kita pun tertinggal. Saya berkesempatan menyaksikan persiapan Malaysia dalam menyambut pesta besarnya.

JULY / 2013

46


47 JULY / 2013


BIKE TO TOWN

M

orning call pukul 05.00 pagi di Hotel Shangrila Putra Jaya mengawali petualangan saya hari ini. Saya tak ingin jalan-jalan dengan kendaraan seperti para pelancong kebanyakan. Sepeda menjadi pilihan saya. Moda transportasi yang juga sedang menjadi tren di Jakarta ini kini siap membawa saya keliling Putra Jaya. Petualangan ini saya mulai dari Alun-Alun Putra Jaya. Dari sini, saya mengelilingi Putra Jaya, daerah yang kini dijadikan sentra kekuatan politik Malaysia. Gedung-gedung megah dan futuristik sedang bertumbuhan di sini. Gedung pemerintahan yang berarsitektur mirip kombinasi Masjid dan Gedung Putih di Washington sempat menyita perhatian saya.

JULY / 2013

48


RIVER CRUISE

B

ersantai dengan tenang sambil mengitari daerah Putra Jaya melalui jalur danau adalah pilihan saya berikutnya. Rute ini memang sengaja dirancang untuk wisatawan agar bisa menikmati keseluruhan area ini dengan santai. Cruise ini beroperasi dari jam 10.00 hingga jam 18.00. tersedia juga beberapa paket cruise seperti: dining cruise, sightseeing, atau menikmati perjalanan dengan gondola khas Malaysia. Nah, karena cruise ini dilakukan di danau buatan, jadi tak perlu takut terhempas gelombang tinggi. Atraksi ini memang belum populer di kalangan para pelancong, khususnya Indonesia. Tapi dengan promosi gencar yang dilakukan pemerintah setempat, sepertinya antrian turis yang ingin menikmati Putra Jaya melalui jalur danau ini hanya tinggal menunggu waktu saja.

49 JULY / 2013


MAGIC OF THE NIGHT

I

ni adalah acara tahunan yang digelar oleh pemerintah Malaysia. Diadakan di danau Putra Jaya dan dimeriahkan oleh kapal-kapal hias yang mewakili berbagai daerah di Malaysia. Kemeriahan bertambah seru dengan hadirnya hiburan sinar laser, kembang api dan lampu-lampu sorot yang memeriahkan malam. Acara ini gratis tidak dipungut biaya bagi siapa pun yang ingin menonton. Tahun 2012 acara ini juga menyabet anugerah UNWTO Ulysses Award for Innovation in Public Policy and Governance. Acara ini didukung oleh Kementrian Pelancongan dan Kebudayaan Malaysia. Diharapkan juga dengan digelarnya “keajaiban malam� ini akan berpengaruh pada Visit Malaysia yang akan dilangsungkan pada tahun 2014.

JULY / 2013

50


TEKS & FOTO: CICILIA SUDARGO

LAZY LUNCH S

antap siang terbaik adalah di pinggiran Danau Putra Jaya. Maritime Centre Putra Jaya adalah restoran yang menjadi pilihan saya. Hidangan Melayu yang disajikan adalah bahan bakar saya setelah kelelahan berlayar mengitari Putra Jaya. Sambil menikmati santap siang, saya sekaligus bisa berleha-leha dengan menikmati pemandangan yang ada di samping lobby restoran. Maritime Centre sendiri adalah sebuah kompleks untuk aneka kegiatan, khususnya olah raga di sekitar Danau Putra Jaya. Maritime Centre terbagi menjadi 2 bagian. The Plaza dan The Promenade.Semua fasilitas yang berkaitan dengan shopping dan tempat hangout berada di area The Plaza. Sedangkan the Promenade menawarkan berbagai fasilitas bisnis. Selain itu juga tersedia dermaga ferry, kano, dan berbagai olah raga air lainnya.

51 JULY / 2013


logb ook : sho p

FINDING FOUNDRY NO.8 Fashion store terbaru dengan konsep yang baru.

JULY / 2013

52


T

TEKS: YUDASMORO FOTO: ISTIMEWA

ak perlu lagi rasanya bingung menghadapi macet di daerah sentral bisnis Jakarta sepulang kerja. The Foundry No 8 yang berlokasi di Kawasan Niaga Terpadu Sudirman (SCBD) Lot. 8 Jl. Jendral Sudirman, Kav 52-55 kini hadir dengan menawarkan nuansa hangout yang berbeda. Menghadirkan pusat lifestyle dengan beragam brand fashion lokal terbaru, sambil berpetualang kuliner yang seru dan memuaskan kebutuhan terhadap seni dan lifestyle Ibukota,The Foundry No.8 kini menjadi salah satu incaran para eksekutif Jakarta untuk menghabiskan waktu selepas rutinitas kerja. Desain The Foundry No.8 mengambil ide dari pemanfaatan kontainer bekas dan menggunakan konstruksi besi yang biasa digunakan dalam hangar pesawat terbang. Nuansa berbeda begitu terasa saat kita memasuki lobbynya. Ada nuansa kemewahan, idealism, individual dan kreatiďŹ tas yang menyatu dengan atmosfer urban. Kontainer bekas yang biasanya teronggok tak terpakai di gudang bekas atau di lapangan, kini berdiri kokoh dan cantik di dalam Foundry No.8 level I. Sedangkan di level II, kontainer-kontainer tersebut hadir menghiasi function hall hingga

setinggi 2,06 meter. Pemanfaatan kontainer bekas yang disulap menjadi kios atau toko adalah ide unik yang jarang ditemui di tempat lain. Bangunan The Foundry No.8 memiliki fasilitas yang dibagi menjadi berbagai zona, yaitu kuliner, fashion dan function hall. Function hall di desain menjadi lounge dengan tempat yang nyaman untuk bersantai sambil menikmati sajian musik akustik. Selain berfungsi sebagai lounge, Function Hall ini juga dapat mengakomodasi berbagai acara mulai dari private party, social party, fashion show, exhibition, launching produk, hingga mini konser berkapasitas 1.000 orang yang didukung dengan fasilitas sound system yang di desain sesuai struktur bangunan The Foundry No.8

THE FOUNDRY NO. 8

Kawasan Niaga Terpadu Sudirman (SCBD) Lot. 8 Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-55 Jakarta 12190 T: +62 21 515 1529 F: +62 21 5150876 E: thefoundry8@yahoo.co.id Setiap hari: 10.00 - 22.00

53 JULY / 2013


logb ook : stay

SPLENDOUR HARBOUR EksklusiďŹ tas sempurna di pesisisir kota Kinabalu

R

ileks dan eksklusif. Itulah kesan pertama saat saya tiba di Sutera Harbour Resort, Sabah. Dengan jarak tempuh tak lebih dari 10 menit dari Bandara Kota Kinabalu, resort bertaraf bintang lima ini cukup mengejutkan saya. Jarak dan lokasinya yang juga dekat dengan pusat keramaian Kota Kinabalu membuat saya tak perlu khawatir jika ingin berjalan-jalan ke kota. Resort seluas 384 hektar yang terintegrasi dengan dermaga dan lapangan golf ini menjanjikan suasana penginapan yang berbeda. Sutera Harbour Resort adalah sebuah kompleks penginapan yang memiliki dua buah hotel, yaitu PaciďŹ c Sutera dan Magellan Sutera Resort. Yang kedua inilah yang menjadi pilihan saya untuk menginap selama mengunjungi Sabah. Nuansa etnis langsung menyambut saya di lobby Magellan Sutera Resort yang sangat luas. Beberapa sofa yang tersebar di lobby memudahkan tamu untuk sekedar bersantai atau sekedar menunggu sembari menikmati alunan musik tradisional Kulintangan. Tarik’s Lounge, sebuah kafe dengan desain khusus yang bisa membuat pengunjungnya lebih santai

5454

JULY AUGUST / 2013 / 2012


perjalanan menggunakan kereta uap antik buatan Inggris. Rute petualangan ini akan mengambil jalur ke kota Putatan, Kinarut, Kawang dan Papar. Pemandangan menakjubkan berupa pegunungan dan hutan tropis akan membuat Anda selama bertualang dengan kereta buatan tahun 1954 tersebut. Bagi Anda yang ingin suasana romantis, cobalah romantisme ala North Borneo Yachting. Petualangan manis menyusuri Laut Cina Selatan ini dikemas apik menggunakan yacht Catamaran berkapasitas 10 penumpang. Anda bisa memulai petualangan dengan trip memancing, snorkeling atau diving. Sutera Harbour Resort juga menyediakan fasilitas untuk acara pertemuan. Beberapa ruangan yang tersedia adalah Blue Lagoon KTV, Albatross Hall, Lakes Garden & Hertiage Meeting Room dan Covered Tennis Court yang bisa menampung 1.000 tamu. Penggemar golf dipersilahkan untuk menjajal kemampuan di course rancangan Graham Marsh yang memiliki 27 holes ini.

TEKS: YUDASMORO FOTO: ISTIMEWA

terletak di ujung lobby dengan pemandangan Laut Cina Selatan. Selain Magellan Sutera Resort, The Pacific Sutera juga merupakan pilihan tepat untuk menginap. Dengan 500 kamar yang tersedia, The Pacific Sutera juga memanjakan tamunya dengan berbagai pilihan restoran seperti Silk Garden, Café Boleh, Lobby Lounge, Jugs dan Waves Pool Bar. Untuk memuaskan hasrat petualangan, Sutera Harbour Resort menyediakan paket petualangan dengan kereta api tua. North Borneo Railway adalah

24-hour room service Meeting rooms & conference facilities Shuttle service Limousine service High speed internet acces Badminton courts Squash courts Bowling center Kiddies club Olympic size swimming pool Kids & fun pool Landscape pool Billiard room 100-seat theatre cum auditorium SUTERA HARBOUR RESORT 1 Sutera Harbour Boulevard, Kota Kinabalu, 88100 Sabah, Malaysia. Phone: (6088) 318 888 Fax: (6088) 317 777 Mulai www.suteraharbour.com MY

R 600

per malam

2013 5555AUGUSTJULY/ /2012


logb ook : dine

FABULOUS FERDINAND’S

Perpaduan spesial antara kenikmatan menu Italia, romantisme, dan pemandangan cantik

S

aat matahari terbenam adalah saat paling indah di Ferdinand’s Magellan Sutera Resort, Sabah. Pasalnya, restoran yang berlokasi di Sutera Harbour Resort ini terletak persis di samping pantai dengan ombak yang lembut. Didesain khusus untuk menciptakan suasana santai dan romantis, restoran eksklusif dengan menu ala Italia ini akan memanjakan siapa saja yang datang. Memasuki lobby, saya disambut dengan suasana temaram dan live music yang mengalunkan lagulagu romantis. Chef Daniele Rossetto siap menjamu saya dan para tamu lainnya dengan keahliannya di dapur. Clara Lim, Assistant Communication Manager dari Sutera Harbour menjelaskan bahwa Ferdinand’s juga bisa digunakan untuk acara-acara khusus, seperti gathering dengan tema-tema khusus. Dengan interior cantik seperti Ferdinand’s rasanya acara apa pun akan menjadi semakin spesial jika digelar di sini. saya menempati meja yang tepat menghadap ke laut. Sambil ditemani musik lembut dan desain secantik ini, rasanya sayang sekali jika tidak JULY / 2013

56


menghabiskan waktu bersama pasangan. Fegato Grasso d’ Anatra con Ananas e Porto menjadi hidangan pembuka saya . Menu yang terbuat dari hati angsa yang dilapisi potongan buah nanas dan dilumuri saus porto ini memberikan kejutan rasa di lidah. Perpaduan rasa asam manis buah nanas bercampur dengan aroma hati angsa sepertinya susah saya temukan di tempat lain. Zuppa di Pesce e Pomodoro adalah hidangan berikutnya. Sup yang ternyata diramu secara khusus oleh Chef Daniele Rossetto ini terdiri dari tomat, daging kepiting, ikan kod, udang dan lobster. Aroma kepiting begitu menonjol di sup ini namun diimbangi dengan rasa asam dari tomat dan puncak kenikmatannya adalah potongan lobster rasanya sensasional. Sebelum memasuki hidangan utama, seporsi Sorbetto menetralkan rasa di lidah. Kesegaran rasa jeruk limau seperti memberikan kesegaran baru sebelum saya menikmati Carre di Agnello con Radicchio Rosso in ConďŹ t sebagai hidangan utama. Potongan daging kambing muda Australia yang dilumuri saus bordelaise menciptakan sensasi rasa yang luar biasa. Sebagai penutup, Crema Veneziana kembali menyegarkan lidah saya. Salah satu hidangan ala Venice yang diramu secara spesial oleh Chef Daniele Rossetto.

FERDINAND’S

TEKS: YUDASMORO FOTO: ISTIMEWA

MAGELLAN SUTERA RESORT 1 Sutera Harbour Boulevard, Kota Kinabalu, 88100 Sabah, Malaysia. T: (6088) 318 888 Fax: (6088) 317 777

MYR 200 untuk 6 course menu

6.00pm-11.00pm Restoran eksklusif dengan menu asli Italia, suasana romantis dan pemandangan cantik.

57 JULY / 2013


uniq ue lodg e

A

pa yang Anda pikirkan tentang es? Sudah pasti dingin, bukan? Pernahkan Anda bayangkan untuk menginap di hotel yang terbuat dari es? Es yang biasa ditemukan dalam makanan atau minuman kini disulap menjadi sebuah bangunan hotel. Ice Hotel yang berlokasi di Jukkasj채rvi, Swedia menjadi hotel es pertama di dunia dan sebuah proyek berkelanjutan yang mencakup 59.200 kaki persegi dan dibangun dari 2.000 ton es dan 3.000 ton snice (kombinasi es dan salju) yang digunakan untuk memperkuat struktur hotel ini.

Stay Freeze! Rasakan sensasi bermalam di balik dinding es.

JULY / 2013

58

Ketika Anda datang ke sana, sebaiknya tidak lupa mengenakan jaket yang super tebal. Karena suhu dalam hotel mencapai -5 derajat Celcius. Tak heran, seluruh bangunan hotel ini terbuat dari es, mulai dari bangunan hingga perabotan yang digunakan. Anda perlu mengintip ke dalam kamarnya terlebih dahulu. Jangan harap Anda menemukan ruangan seperti kamar hotel pada umumnya. Anda tidak akan menemukan televisi, minibar ataupun pendingin ruangan. Yang akan Anda temukan hanya ruangan yang dikelilingi


bisa nongkrong di sebuah bar yang semuanya terbuat dari es. Temukan sensasi minum vodka dari gelas yang terbuat dari es. Bahkan hotel ini menyediakan kapel es yang cantik dan mungil untuk Anda yang ingin mengabadikan cinta anda. Pada pagi hari, biasanya akan disediakan secangkir jus lingonberry yang disukai oleh orang Swedia, diikuti dengan sauna panas sebelum tengah hari. Jika datang pada waktu yang tepat, Anda bisa melihat aurora borealis (pertunjukan cahaya utara) yang menghiasi langit, mulai dari warna merah, hijau dan biru. Namun, jika belum beruntung menangkap momen kemunculan aurora, Ice Hotel punya tawaran lain yang juga seru. Tawaran ini adalah menunggang kuda, belajar membuat patung es serta menaiki kereta salju yang ditarik banyak anjing atau rusa. Dengan lincah mereka mengajak setiap pengunjung untuk masuk ke dalam hutan.

Mulai

154 euro TEKS: IVANA FEDORA FOTO: ISTIMEWA

per malam

oleh es dan tempat tidur beralaskan kulit hewan. Menarik, bukan? Namun tak perlu khawatir, pengunjung yang menginap akan diberikan sebuah sleeping bag yang hangat. Selain ide yang luar biasa, memiliki desain kamar yang unik dan berbeda satu sama lain membuat Ice Hotel mendapat julukan hotel terunik di dunia.

Bar Restoran Marknadsv채gen 63 , 981 91 Jukkasj채rvi Sweden T: +46 980 668 00 W: www.icehotel.com

Tidak hanya mendapatkan pengalaman untuk tinggal di Igloo seperti orang eskimo, Anda juga

59 JULY / 2013


tech gee k

Harga:.000

9

Rp 5.49

THE 8” GALAXY NOTE Gadget cerdas penuh kejutan

amsung GALAXY Note 8.0 GT-N5100 hadir untuk menemani Anda yang aktif dan siap menuangkan coretan ide, sketsa konsep dan ekspresi kreatif kapan pun inspirasi itu datang. Dengan ukuran layar 8” yang luas, banyak sederet fitur-fitur terkini yang akan menemani keseharian Anda. Perangkat tablet seluler yang lebih portabel ini, memiliki fungsionalitas dan fitur yang sama serta dilengkapi pen dengan teknologi WACOM layaknya di Galaxy Note 10.1. Tablet ini juga memiliki spesifikasi yang tinggi seperti prosesor Quad-core 1.6 GHz Exynos 4412. Saat merasa bosan, Anda bisa membaca buku dalam suasana apapun dengan fitur Reading Mode. Dengan layar yang indah, pengalaman membaca akan terasa nyaman dalam semua kondisi cahaya.

JULY / 2013

60

Galaxy Note 8 ini akan meningkatkan gaya hidup mobile Anda dengan kemampuan menerima banyak panggilan sekaligus dan Multi Windows. Di saat membuat catatan ataupun lainnya, Anda tetap bisa melakukan panggilan tanpa harus berganti aplikasi S Pen bukan sekedar alat biasa yang sederhana. Gunakan tombol pada S Pen untuk navigasi yang bahkan lebih ekstensif. Air View membuat Anda dapat melihat sekilas setiap file hanya dengan meletakkan jari di atasnya. Fitur Quick Command membantu Anda untuk dengan mudah menemukan apa yang Anda cari. Meskipun Galaxy Note 8 dirilis dalam dua kapasitas memori yaitu 16GB dan 32GB, namun khusus untuk regional Indonesia, Samsung hanya merilis versi 16GB saja.

TEKS: IVANA FEDORA

S



gamees& list & list gam enen

Lompatkan penguin Anda dengan tepat.

Rating:

D

alam permainan ini kita dapat menikmati pemandangan laut yang penuh dengan es di mana penguin biasa hidup. Permainan ini menceritakan mengenai seekor penguin yang berjuang untuk menyelamatkan keluarganya dari tangan para penjahat. Penguin ini berjuang untuk mencari keluarganya dengan cara meloncat dari bongkahan es besar yang satu ke bongkahan batu lainnya. Tentu tidak akan semudah itu penguin ini melewati lautan luas untuk menyelamatkan keluarganya. Banyak para penjahat yang siap menghadang laju penguin ini untuk

mencapai tujuan akhir. Rintanganrintangan yang menghadang seperti serangan dari hiu yang siap siaga untuk memangsa penguin tersebut serta lubang-lubang yang ada di bongkahan batu es. Penguin ini harus melewati semua rintangan tersebut dengan meloncatinya, bergelantung, lari, meluncur, dan menghindar layaknya ninja yang mencoba menaklukan lautan Antartika. Setelah melewati beberapa rintangan, kita akan mendapatkan karakter penguin yang baru. Kumpulkan ikan emas, temukan teka-teki yang ada, dan taklukan level yang lebih menantang untuk mendapatkan keluarga penguin ini.

FREE Android Iphone Ipod

Love Songs Artis: Destiny’s Child Rilis: 2013

R

Bernostalgia dengan suara indah trio vokal asal Amerika.

Album sebelumnya ‘The Very Best of Destiny’s Child’ telah mereka rilis pada tahun 2012 yang lalu. “Nuclear” merupakan lagu orisinil pertama setelah grup ini bubar di tahun 2005. Lagu ini diproduseri Pharell Williams, ditulis oleh

Rating:

JULY / 2013

indu akan suara indah Beyonce, Kelly dan Michelle? Grup vokal yang dibentuk di Houston, Texas sejak tahun 1990 ini kembali mengeluarkan album kompilasi ketiga berupa kumpulan lagu dari tahun 1998-2013.

62

Michelle Williams dari DC, James Fauntleroy, dan Lonny Bereal. Lagu baru itu juga menampilkan vokal Beyonce dan Lonny Bereal. Anda bisa bernostalgia dengan lagu-lagu populer Destiny’s Child seperti “Emotion”, “Second Nature”, “Brown Eyes”, “Killing Time” dan lainnya. Lagu solo Kelly Rowland, “Heaven”, juga menjadi salah satu dari 14 track album. Harmoni dan siara emas mereka akan membawa Anda kembali merasakan atmosfer cinta.


sce ne & read

PACIFIC RIM Sutradara: Guillermo del Toro Pemain: Charlie Hunnam, Idris Elba, Rinko Kikuchi, Charlie Day, Max Martini, Rob Kazinsky Durasi: 120 menit

“P

acific Rim” mengisahkan tentang monster raksasa maha dahsyat bernama Kaiju yang bangkit dari lautan. Dengan kemunculan Kaiju ini dipastikan perang besar akan terjadi demi keselamatan jutaan umat manusia. Maka untuk melawan raksasa tersebut, beberapa pihak keamanan negara membuat sebuah senjata khusus dengan membuat robot raksasa yang dikemudikan oleh

manusia. Untuk mengalahkan monster Kaiju, mereka harus menggunakan senjata canggih berbentuk robot yang disebut “Jaegers”. Robot tersebut akan dikendarai oleh pimpinan Pilot (Charlie Hunnam) dan anak buahnya (Rinko Kikuchi). Bersama mereka berjuang matimatian dan menjadi harapan satu-satunya bagi jutaan umat manusia dari teror monster tersebut.

25 Kisah, 16 Negara Pengarang: De Veha Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama

Harga: Rp 65.000

TEKS: IVANA FEDORA, YUDASMORO

P

ara penggiat traveling bisa jadi terperanjat dengan buku ini. Pasalnya, buku yang ditulis oleh De Veha ini secara terang-terangan mengikis semua anggapan yang memvonis bahwa traveling bersama anak itu menyusahkan. Silahkan bongkar paradigma kuno yang menganggap bahwa menjadi seorang petualang atau apa pun namanya itu harus menyandang status single atau tanpa anak. Buku ini justru mendobrak tradisi kuno tersebut.

Buku ini tidak berupa panduan semata, tapi lebih banyak berkisah tentang perjalanan bersama keluarga termasuk anak-anak. Mulai dari road trip ke Gold Coast, jalan-jalan di Melaka, tamasya ke Jatim Park hingga bertualang ke Machu Picchu. Semuanya adalah petualangan bersama keluarga dan melibatkan anak-anak.Jadi tunggu apa lagi, Anda para pecinta traveling tak perlu “menjauhkan” anak dari agenda petualangan Anda. Mengapa tak mengajak keluarga termasuk anak Anda untuk bertualang?

63 JULY / 2013


travel note s

64 64

JULY AUGUST / 2013 / 2012


A NEW BORN CITY Kuala Lumpur tak lagi nyaman sebagai pusat kekuatan politik. Sebuah lahan baru tengah disiapkan untuk menjadi tulang punggung kekuatan politik Malaysia.

/ 2013 6565AUGUSTJULY/ 2012


P

erdana Menteri Tun Dr Mahatir Muhammad mengambil keputusan penting saat memimpin Malaysia. Kuala Lumpur dirasa semakin padat. Arus pemerintahan tak lagi lancar dan nyaman. Maka tercetuslah ide untuk memindahkan markas kekuasaan politik Malaysia ke daerah baru yang tak jauh dari Kuala Lumpur. Tahun 2001 akhirnya resmilah Putra Jaya dijadikan markas baru sentra kekuatan politik Malaysia. Dan pusat pemerintahan Malaysia pun resmi dipindahkan sepenuhnya pada tahun 2005. Putra Jaya dulunya adalah daerah perkebunan kelapa sawit yang masuk daerah Selangor. Daerah seluas 4.931 hektar ini kemudian ditata menjadi pusat pemerintahan. Gedung tinggi mulai menjulang, bangunan megah dan cantik mulai dibangun, jalan beraspal nan mulus pun digelar. Sebuah daerah baru siap dilahirkan menjadi pusat kekuatan baru di Malaysia. Moto dari kota Putra Jaya sendiri adalah intelegent city dan city in the garden. Nama Putrajaya sendiri diambil dari nama Perdana Menteri Malaysia yang pertama yaitu Tunku Abdul Rahman Putra. Di mana “Putra� dalam bahasa Malaysia berarti anak laki laki atau pangeran dan “Jaya� berartikan sukses atau kemenangan. JULY / 2013

66

Terhitung populasi Putrajaya per tahun 2012 adalah sebesar 85.000 jiwa. Putra Jaya disiapkan untuk menjadi pusat pemerintahan sekurang kurangnya untuk kurun waktu selama 300 tahun. Karena ini merupakan sebuah kota yang telah direncakan dengan baik untuk jangka waktu lama, maka semua kabel listrik berada dibawah tanah bersama dengan saluran air sehingga seisi kota pun tampak sangat rapih. Jangan harap bisa melihat tiang listrik dan layangan nyangkut di sela-sela kabelnya. Semua aliran energi listrik disalurkan di bawah tanah. Efek positifnya selain Nampak jauh lebih rapih, saat kampanye politik tentunya tak ada ruang untuk memasang spanduk wajah-wajah politisi yang diikat pada tiang listrik. Persiapan membangun Putra Jaya pun tak mainmain. Mahatir Muhammad mengirimkan pemudapemuda terbaik Negeri Jiran untuk menimba ilmu arsitektur dan tata kota di berbagai negeri untuk nantinya siap membangun Putra Jaya dengan desain-desain yang ikonik dan tata kota mutakhir. Konon dana sebesar 81 juta US Dollar dikucurkan demi mewujudkan lahirnya Putra Jaya. Tak heran saat saya tiba di Putra Jaya, bangunanbangunan di sini menganut paham arsitektur


QUICK!FACTS Sangat jarang menemukan polisi di Putra Jaya, karena seluruh kota di awasi oleh sisi TV.

67 JULY / 2013


Eropa dan Timur Tengah. Karena Malaysia adalah Negara Islam, maka bangunan yang pertama kali dibangun di Putra Jaya adalah Masjid Putra Jaya. Ini sekaligus untuk mempertegas jati diri Malaysia sebagai Negara Islam. Yang menonjol dari bangunan ini adalah kubahnya yang berwarna merah muda berhias motif Timur Tengah. Kubah utama terlihat paling besar yang dikelilingi kubah-kubah kecil. Sebuah menara terdapat di samping masjid sebagai symbol utama masjid ini. Tak Cuma bangunan yang indah, jalan-jalan pun tertata rapih, beraspal mulus dan tentunya bebas macet. Berikutnya saya mengunjungi Putra Jaya Convention Center, Taman Botani dan Masjid Besi. Yang terakhir ini yang mebuat saya terpana. Sebuah masjid yang dibangun dengan struktur besi. Dari kejauhan, warnanya mengkilap dan terlihat kokoh. Tuanku Mizan Zainal Abidin Mosque adalah nama lain dari Masjid Besi ini. Dibangun pada tahun 2004 dan selesai pada 2009, masjid ini mampu menampung 24.000 jemaah di dalamnya. Teknologi arsitekturnya tak main-main. Tak perlu menggunakan AC atau kipas angin JULY / 2013

68


untuk menyejukkan udara. Masjid ini mengadopsi teknologi district cooling system. Sebuah sistem pendingin yang bersumber dari mendinginkan air. Para penggila sepak bola pasti kenal stadion Santiago Bernabeu yang menjadi markas Real Madrid. Nah, Masjid Besi ini juga dibangun oleh arsitek yang sama dari stadion tersebut. Kalau Masjid Besi berhubungan dengan dunia sepak bola, lain cerita dengan Putra Jaya International Convention Centre atau yang sering disebut PICC. Arsitekturnya terinspirasi dari “Pending Perakâ€? mata sabuk khas bangsawan Melayu. Bagian atapnya mirip kerajinan kertas origami namun berbentuk melingkar. Bangunan yang didirikan di atas lahan seluas 135.000 m² ini mampu menampung sebanyak 3.000 delegasi. Di samping gedung terdapat sebuah landasan helikopter yang konon sering digunakan oleh Sultan Brunei saat bertandang ke Putra Jaya. Bagian lain yang menarik perhatian saya di Putra Jaya adalah jembatan-jembatan yang menghiasi kota. Terdapat sekitar 8 jembatan di Putra Jaya. Di mana keselurahan jembatan ini dibangun terlebih

dahulu dan kemudian dibuatlah danau buatan yang mengelilingi kota. Danau buatan seluas 400 hektar ini dibuat dengan membuat bendungan di Sungai Chuau dan Sungai Bisa. Rancangan danau buatan ini dibuat khusus untuk kegiatan wisata dan olah raga air. Diperlukan waktu sekitar 25 bulan untuk mengisi air danau. Danau ini memiliki Boat Cruise yang dapat digunakan untuk wisata berkeliling Putra Jaya melalui air. Tak cuma berperan sebagai pusat pemerintahan, Putra Jaya juga sudah menyiapkan lahan untuk pembangunan gedung kedutaan besar Negaranegara sahabat termasuk Indonesia. Saya menelusuri jalan-jalan di Putra Jaya yang nampak rapih jali ini sambil berandai-andai, kapan pemerintah Indonesia mampu memindahkan pusat politiknya dari Jakarta yang sudah gerah dengan aksi-aksi demonstrasi dan macet.

69 JULY / 2013


love trib e indo & cult nesure ia

7070

JULY AUGUST / 2013 / 2012


Menyapa Bumi

Sikerei

Kearifan lokal dan kesetiaan pada adat leluhur adalah dua hal yang membuat warga Butui bertahan dari gelombang pasang modernisasi. TEKS & FOTO: S. EKO ANDI PURNOMO

R

angkaian tengkorak hewan yang menghiasi hampir setiap sudut rumah membuat saya tertegun. Dari luar, bangunan ini seperti bangunan perkampungan biasa. Tapi di dalamnya, deretan tulang-belulang ini menebar aura keganasan. Ada sepenggal sisi masyarakat adat pedalaman yang belum pernah saya saksikan sebelumnya. Saya sedang berada di dalam sebuah Uma, rumah adat warga Mentawai di Desa Butui. Dari aksesoris interiornya, saya menyimpulkan bahwa mereka adalah orang-orang yang akrab dengan ritual berburu. Uma adalah rumah adat yang berbentuk seperti rumah panggung. Bangunannya sederhana, terbuat dari kayu dan beratapkan daun sagu. Tidak seperti desain rumah modern, uma tidak memiliki kamar kecuali satu ruangan khusus untuk suami istri pemilik uma. Uma juga tidak menyediakan toilet. Untuk sarana buang air, warga Mentawai biasanya menggunakan semak belukar dan menguburnya dalam tanah. Mereka pantang buang air di sungai. Adat mereka mengajarkan untuk menjaga kebersihan lingkungan, terutama sungai. Sikerei Aman Lau Lau menyambut saya di depan Uma. Ia adalah sosok pria pedalaman Mentawai, bertubuh kurus, wajah yang khas dan tatapan yang tajam. Tapi ada kelembutan dan kearifan lokal di balik sorot pandangnya. Dalam budaya Mentawai, Sikerei adalah semacam kepala suku. Saya meminta izin untuk tinggal di uma miliknya. Dengan berbekal alas seadanya, saya melewatkan malam dengan dikelilingi tatapan hampa puluhan tengkorak hewan buruan yang tergantung membisu. / 2013 7171AUGUSTJULY/ 2012


QUICK!FACTS Penduduk asli Mentawai tergolong sebagai etnis “Protomalay�

Esoknya, saya mereguk kesegaran dengan mandi di sungai. Dalam hal penggunaan sungai, masyarakat juga membedakan sungai untuk pria dan wanita. Norma hukum yang mengatur hubungan antara pria dan wanita sangat kental di sini dan tidak ada yang berani melanggarnya, karena takut akan karma serta hukuman yang berlaku. Kegiatan rutinitas warga Butui saya mulai dari mengikuti anak-anak ke sekolah. Betul! Meski tinggal di pedalaman, tapi warga Butui sudah melek pendidikan formal. Tapi jangan bayangkan sekolah dalam artian kota besar. Anak-anak bersekolah tanpa mengenakan seragam khusus, apalagi sepatu. Hanya beberapa lembar buku dan tas berlogo Hello Kitty. Sekolah ini adalah sekolah umum yang hanya terdiri dari dua kelas. Gedungnya jauh dari megah. Hanya bangunan kayu yang tak besar beratap dedaunan. Pengajarnya pun hanya dua orang dan mereka dibayar oleh salah seorang pastur dari salah satu gereja di Mentawai. Meski jauh dari jangkauan kemajuan dan modernisasi, tapi semangat belajar warga Butui rasanya jauh melebihi semangat tawuran pelajar ibukota. Setelah mendampingi anak-anak Butui menimba ilmu, saya kembali ke uma untuk menyaksikan JULY / 2013

72


TEKS & FOTO: YUDASMORO

rutinitas warga yang lain. Kebetulan Sikerei sedang mempraktekkan ilmu medis ala Mentawai yang masih tradisional. Seorang bayinya yang sedang sakit sedang diobati oleh Sikerei dengan sebuah ramuan dalam selembar daun. Dengan membaca beberapa mantera, ramuan itu dimasukkan ke dalam mulut sang bayi. Pengobatan mereka masih asli mewarisi tradisi leluhur. Tak ada senyawa kimia buatan, kapsul, tablet dan keribetan administrasi jaminan kesehatan pemerintah. Sementara itu, putra sulung Sikerei sedang bersiap untuk berburu. Untuk melakukan ritual berburu, sang pemburu harus mendekam di tengah hutan selama berminggu-minggu. Target berburu yang lazim bagi warga adalah babi hutan, monyet hitam dan banteng. Media berburu ialah panah yang disebut silohui, serta beberapa busur yang disebut row-row yang ujungnya telah diberi ramuan beracun. Seluruh busur tersebut dimasukan ke dalam tabung bambu yang disebut buk-buk Seorang kawan tengah mencoba salah satu tradisi khas Mentawai yaitu seni rajah (tattoo). Konon seni rajah Mentawai ini termasuk salah satu seni rajah yang tertua di dunia. Tintanya diramu dari arang dan ditusukkan melalui jarum pentul yang dibakar. Motif yang dibuat untuk kawan saya kali ini adalah matahari. Menurut Sikerei, itu artinya lambang dari kekuatan & cahaya terang.

73 JULY / 2013


love indo nes ia

PONOROGO Dikenal melalui tarian Reyog-nya, Ponorogo masih menyimpan kekayaannya yang lain.

H

ampir semua penduduk di Indonesia langsung spontan mengucap kata “Reyog” jika ditanya soal apa yang diketahui tentang kota Ponorogo. Kota di barat Propinsi Jawa Timur yang berbatasan langsung dengan Propinsi Jawa Tengah itu memang populer denga tarian yang memiliki maskot Barongan besar dan dikawal pria-pria garang berkumis tebal yang disebut Warok.

Sayangnya, Reyog sebagai maskot kota, budaya dan identitas warga Ponorogo itu pun terlibas urusan politik praktis. Ejaan “Reyog” pun berubah menjadi “Reog”. Seorang seniman Reyog senior pernah menjelaskan bahwa perubahan ejaan itu semata hanya demi melancarkan slogan kota yang memiliki akronim REOG, yaitu Resik, Endah, Omber, Girang gumirang. Gagal mencari frase yang cocok untuk kepanjangan huruf “Y”, pemerintah setempat akhirnya mengganti “Reyog” menjadi “Reog”. Ponorogo tak hanya populer dengan tarian Reyog. Dalam sisi kuliner, Sate Ayam Pak Tukri adalah kedai sate yang paling wajib untuk disambangi saat JULY / 2013

74


Anda berkunjung ke sini. Sate Ayam adalah salah satu hidangan kuliner khas yang menjadi andalan Ponorogo. Di sini, sate ayam biasanya disajikan dalam bentuk potongan daging yang pipih dan panjang. Tidak berupa potongan-potongan kecil yang banyak dijumpai pada pedagang sate Madura. Saus bumbu kacangnya juga terasa lebih pekat dan manis. Coba juga Nasi Pecel Mbok Rah yang terletak di Jalan Urip Sumoharjo. Biasanya, menu ini menjadi santapan di pagi hari, pengisi perut sebelum aktivitas sehari penuh. Tapi jangan kaget bila kedai nasi pecel ini adalah langganan para pejabat setempat. Warung nasi pecel ini memang terlihat sederhana, tapi pelanggannya kebanyakan adalah orang-orang “penting� atau pejabat daerah setempat. Nah, bagi para kaum jomblo, silahkan menjajal peruntungan nasib di daerah Jabung. Warung Es Dawet di sana konon menyimpan mitos. Es Dawet yang dihidangkan di sana menggunakan mangkuk di atas lepek (piring kecil). Tapi lepek sebagai alas mangkuk tak pernah diberikan pada si pembeli. Konon mitos setempat mengisahkan jika seorang penjual Dawet (yang semuanya adalah perempuan) turut memberikan lepek beserta mangkuk Dawetnya pada si pembeli, berarti si penjual itu bersedia dinikahi oleh si pembeli. Benar atau tidak, silahkan mencoba sendiri. Semoga bisa mengubah nasib perjodohan Anda.

75 JULY / 2013


Ponorogo tak pernah lepas dari nama pendirinya, Lembu Kanigoro ata dikenal juga dengan Raden Bathoro Katong. Hingga kini, makam Bathoro Katong masih berdiri megah dan sering disinggahi para peziarah. Sosok Bathoro Katong masih dianggap sebagai penguasa Ponorogo. Beliaulah yeng pertama kali berkuasa di Ponorogo dan menyebarkan ajaran Islam. Makamnya terletak di Desa Setono , kecamatan Jenangan. Ponorogo juga memiliki kawasan wisata alam yang bisa menampung hasrat traveling bagi berbagai macam kelompok traveler. Telaga Ngebel yang terletak di Kecamatan Ngebel memiliki kemampuan memanjakan mata para pelancong yang haus akan pemandangan alam. Kawasan ini memiliki satu telaga (danau) yang cukup luas yang dikelilingi pegunungan hijau. Pengunjung yang datang bisa bersantai sambil menikmati pemandangan dengan menggunakan kapal wisata yang disewakan atau bisa juga bersantai sambil menyantap jajanan yang disediakan para pedagang di sepanjang tepian telaga.

JULY / 2013

76


Bus Lebak Bulus – Ponorogo: Shantika, Kramat Djati.

Nasi Pecel Mbok Rah Jl. Urip Sumoharjo Sate Ayam Pak Tukri Jl. Lawu Gg 1. No 43

! TEKS & FOTO: YUDASMORO

Hotel Dirgahayu Jl. Soekarno Hatta no 14. T: (0352)481154

Setiap bulan purnama tiba, selalu diadakan festival Reyog di alun-alun kota

Hotel La Tiban Jl. K H Ahmad Dahlan no 62. T: (0352)484361 Hotel Ponorogo Permai Jl. Alun-Alun Selatan. T: (0352)484262

77 JULY / 2013


won der ful wor ld

THE SMALLEST TAPIRS Tapir kecil yang pandai mendaki gunung

H

idung dan bibir bagian atas menyatu dan tumbuh memanjang. Matanya kecil seperti berembun. Ujung telinga ditumbuhi bulu halus berwarna putih. Memiliki panjang tubuh dari kepala sampai ekor sekitar 1,8 sampai 2,5 meter. Dengan tinggi 0,9 sampai dengan 1,1 meter. Tinggi bahu 90 – 105 centimeter. Hewan ini disebut Tapir.

JULY / 2013

78

QUICK!FACTS Seringkali disebut juga dengan ‘wolly tapirs’

Anda dapat melakukan donasi di www.tapirs.org

TEKS: IVANA FEDORA

Salah satu tipe tapir di dunia adalah Mountain Tapir atau Tapirus Pinchaque. Sesuai dengan namanya, tapir terkecil ini biasa hidup di gunung-gunung dengan tinggi sekitar 2000-4000 di atas permukaan laut. Tapir Gunung merupakan pendaki yang baik. Pada saat terancam dapat mendaki dengan kecepatan yang mengagumkan. Kulitnya kenyal dan terkenal sebagai satwa dengan kemampuan berenang dan mendaki yang baik. Keberadaannya di Colombia, Ecuador dan Peru semakin lama populasinya semakin berkurang. Lahan yang dijajah oleh manusia serta seringkali diburu oleh manusia menjadi salah satu faktor semakin berkurangnya populasi hewan pemakan dedaunan dan kecambah ini.


getaway

Reading points

Senayan City: Café Bon Francais Brew House Café Oh La La Chatter Box Cold Stone D’Excelso D’Glam Dairy Queen Express Thai Fitness First Foodism Gelato Bar Han Gang Head Quarter Johnny Andrean Jittlada Lu’vaze Ming Village Pizza Marzano Pizza Hut Soho Starbucks Sushi Tei Takigawa Tator

Potato Head Pancious Secret Recipe Starbucks Coffee

E Corner Kopi Luwak Daily Bread Qbox

Plaza Senayan: Café Oh La La Coffee Club Din Tai Fung Johnny Andrean Kafe Victoria Lu Vaze Paxi Barbershop Peter F Saerang Pizza Hut Starbucks Toni & Guy

Pondok Indah Mall 1 – 2: Café Oh La La Celebrity Fitness Chopstick Fish & Co Kafe Regal PHO 2000 Red Tomato Sapo Oriental Sour Sally Starbucks

Pasific Place: Bengawan Solo Coffee Café Bon Francais Coffee Club Coffee World Kopi Luwak Liberica Coffee

Epicentrum: 4 Fingers Comic Café Kafe Betawi Talaga T-Grill Starbucks Coffee

Cilandak Town Square: D’ Palace Dome Frankfurter Mangkok Putih Mister Bean Score Starbucks

Setiabudi One: Amadeus Starbucks Coffee Chatterbox Coffee World Sushi Groove Pizza e Birra Anomali Coffee Kafe Betawi Dapur Sunda Mangkok Putih Pisa Café & Ice Cream Frankfurter Mr. Pancake Plaza Indonesia: Bakerzin

Bistro Baron Café de Excelso Chatterbox Dante Coffee Shop De Excelso Family Café Gelare Ice Cream Café Heavenly Blush La Maison Kopi Luwak Lamoda Café Kafe Betawi Mister Bean Coffee Pancious Pizza e Birra QQ Kopitiam Saint Cinnamon Secret Recipe Spinelli Coffee The Coffee Bean Mall Kelapa gading: Aji Sen Ramen Food Sensation Celebrity Fitness Charmy Taiwan Noodles D’Exelso Dante Coffee Honey Moon Dessert Peter F. Saerang MM Juice Solaria Starbucks Sushi Groove The Coffee Bean Yakun Kaya Toast

Subscribe now by filling out this form: Name: ............................................................................ Address: ........................................................................ ....................................................................................... City / State / ZIP: ........................................................... E-mail: ........................................................................... Phone (Home): .............................................................. Phone (Mobile): ............................................................ Subscription package Jakarta 6 issues

Bodetabek

Luar Jabodetabek

[ ] Rp. 150.000,- [ ] Rp. 162.000,- [ ] Rp. 168.000,-

12 issues [ ] Rp. 250.000,- [ ] Rp. 324.000,- [ ] Rp. 336.000,*mark your selection with [ x ] PT GI Media Jl. Suryopranoto No.73. Petojo Jakarta Pusat 10160. T: +622134834177, +622145777100 F: +622134834177 E: getawaymagz@gmail.com

/ 2013 7979AUGUSTJULY/ 2012


dire ctor y

FERDINAND’S MAGELLAN SUTERA RESORT 1 Sutera Harbour Boulevard, Kota Kinabalu, 88100 Sabah, Malaysia. T: (6088) 318 888 Fax: (6088) 317 777 Marknadsvägen 63 , 981 91 Jukkasjärvi Sweden T: +46 980 668 00 W: www.icehotel.com

THE FOUNDRY NO. 8

Kawasan Niaga Terpadu Sudirman (SCBD) Lot. 8 Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-55 Jakarta 12190 T: +62 21 515 1529 F: +62 21 5150876 E: thefoundry8@yahoo.co.id SUTERA HARBOUR RESORT 1 Sutera Harbour Boulevard, Kota Kinabalu, 88100 Sabah, Malaysia. T: (6088) 318 888 F: (6088) 317 777 W: www.suteraharbour.com

JULY / 2013

80


81 AUGUST / 2012


AUGUST / 2012

82


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.