Pusat Perbelanjaan Lifestyle dengan Pendekaan Arsitektur Experiential di Jakarta Selatan

Page 1

PUSAT PERBELANJAAN LIFESTYLE

DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR EXPERIENTIAL DI JAKARTA SELATAN

OLEH: HANIFA PUTRI DIANI TRISNANTO 2301915765

ARCHITECTURE PROGRAM

ARCHITECTURE STUDY PROGRAM

FACULTY OF ENGINEERING

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA JAKARTA 2023

PUSAT PERBELANJAAN LIFESTYLE

DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR EXPERIENTIAL

DI JAKARTA SELATAN

Pertumbuhan ekonomi yang meningkatkan kebutuhan manusia dan nilai konsumsi Salah satunya, peningkatan kebutuhan untuk memenuhi lifestyle yang berkaitan dengan peningkatan nilai konsumsi

Peningkatan

Ekonomi dan Nilai Konsumsi

Lifesyle Jakarta Selatan

Gaya hidup yang ditunjukkan dengan aktivitas dan ketertarikan seseorang. Jakarta Selatan terkenal akan gaya hidup-nya dengan cara bersosialisasi, mencari hiburan, dan perilaku konsumtif. sehingga munculnya berbagai bangunan komersil

LATAR BELAKANG

Lifestyle Shopping Center

kebanyakan mall di sekitar tapak dibangun hanya sekedar menjadi sebagai sebuah wadah perekonomian bahkan tidak memiliki ruang publik terbuka yang asri dan layak

Sebaliknya, pusat perbelanjaan lifestyle tentunya akan lebih spesifik baik pada desain, komponen, dan tujuannya sebagai sarana pendukung pemenuhan kebutuhan gaya hidup dengan target pasar yang sesuai dan memiliki tujuan yang sama.

SDG no.11

Poin 11 7 yaitu menargetkan untuk menyediakan ruang publik dan ruang terbuka hijau yang aman, inklusif dan mudah dijangkau terutama untuk perempuan dan anak, manula dan penyandang difabilitas

Sustainable cities and communities

Arsitektur Experiential

pengalaman yang baik terbukti berhubungan erat dengan performa bisnis, dengan mempertimbangkan desain untuk meningkatkan keseluruhan pengalaman sehingga menciptakan pengalaman yang berkesan akan menciptakan nilai yang lebih besar bagi pengguna dalam hal ini adalah konsumen.

Project Objective

Merancang dan mendesain lifestyle shopping center di Jakarta Selatan bagi para penggunanya dengan pendekatan Experiential Architecture agar pengunjung mendapat pengalaman arsitektur yang baik dan juga bangunan dapat mendukung SDG nomor 11

Quality Objective

Rhythm

elemen ritmis arsitektur menciptakan pengalaman yang tercipta melalui pengulangan yang dapat memengaruhi emosi dan memberikan perasaan konsistensi dan atau kesatuan dalam ruang.

Textural Effect

Penggunaan efek tekstur dapat memberi karakter pada bangunan dengan menciptakan pengalaman sensori dan visual yang kaya.

Lighting

Penerapan pencahayaan yang baik pada pusat perbelanjaan lifestyle dapat menciptakan suasana yang nyaman, menarik bagi pengunjung, bahkan dapat mempromosikan merek, mengarahkan perhatian pengunjung, dan menekankan elemen desain arsitektur

Colors

Warna dapat mempengaruhi psikologis dan emosional manusia dalam melihat ruang, bahkan dapat memberi keuntungan bagi ritel dan pertokoan

Natural Elements

Dengan mempertimbangkan kehadiran unsur alam, pengalaman pengguna dapat menjadi lebih alami, menyegarkan, dan menghubungkan mereka dengan lingkungan sekitar

01 Final Project Brief

SITE DATA

MRT FATMAWATI BUS STOP FATMAWATI 1 UNIVERSITAS PRASETYA MULYA SEKOLAH CIKAL – RS MAYAPADA ONE BELPARK BRANZ APARTMENT POLITEKNIK KESEHATAN PARK5 HOTEL HOTEL IBIS CILANDAK TOWNSQUARE Jl. Fatmawati Raya

SURROUNDING FUNCTION & ACTIVITY

VEGETASI

SITE DATA

Current: terdapat RSUP fatmawati di belakang tapak, dan bangunan event space di sebelah site, di sekitar site masih merupakan lahan kosong yang akan dibangun menjadi sebuah apartment.

Terdapat 3 zona di sekitar site, SPU-1 sarana pelayanan umum skala kota yaitu letak RSUP Fatmawati, K.1 office sub zone, yang dapat digunakan sebagai perkantoran, komersil, dsb. Dan R.1 zona perumahan kampung, di sekitar tapak

Di jalan fatmawati rayamasih terdapat banyak lahan kosong hijau yang masih asri dan terawat, terdapat pula pepohonan di sepanjang jalan

SURROUNDING BUILDING MASS

Terdapat beberapa bangunan low to midrise seperti RSUP fatmawati, pom bensin, perumahan warga, dsb

Alamat tapak : Jl. Fatmawati Raya, RT.4/RW.9, Cilandak Bar., Kec. Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12430

Luas : 13000 m2

Kode Blok : K1

Sub-Blok : Tidak ada

Zona : Perdagangan dan Jasa Skala Kota

KDB : 0,55

KLB : 6,84

KTB : 0,6

KB : 5 Lantai

KDH : 0,2

Site Context

02

ANALYSIS & RESPONSE

Bangunan berupa distrik perbelanjaan yang mengusung konsep lifestyle, sehingga diperlukan sirkulasi udara yang baik dan pencahayaan alami

Bangunan berupa distrik perbelanjaan yang mengusung konsep lifestyle, sehingga diperlukan sirkulasi udara yang baik dan pencahayaan alami

Bagian Barat menghadap komplek RSUP

Bagian Timur menghadap ke jalan

Bagian Utara & Selatan menghadap ke site lain

Bagian Barat menghadap komplek RSUP

sehingga diperlukan penghalang view antara tapak, bisa berupa vegetasi ataupun pagar

Bagian Selatan, Utara, dan Timur yang mendapat view yangm cukup baik, dapat dimanfaatkan dengan mengaplikasikan bukaan

Akses utama melalui Jl Fatmawati Raya

MAIN LOBBY

Bentuk bangunan mengikuti letak entrance agar entrance terkesan “kuat” dan menarik.Sirkulasi ke dalam site dibuat agar tidak terjadi crossing kendaraan dan menghindari kemacetan

WEATHER VIEW ACCESS
ENTRANCE PEJALAN KAKI ++ ++ +

GARIS SEMPADAN BANGUNAN (GSB)

BATAS TERLUAR BANGUNAN GEDUNG: 8 METER DARI JALAN FATMAWATI RAYA dan 3 METER DI BAGIAN BELAKANG SITE

KOEFISIEN TAPAK BASEMENT (KTB)

LUAS TAPAK BASEMENT TERBESAR= 60% x 13.000

SQM = MAKSIMAL 7.800 SQM

5.700 sqm dari 7.800 sqm

REGULATION ASPECT

KOEFISIEN DASAR BANGUNAN (KDB)

JUMLAH LUAS LANTAI DASAR= 55% x 13.000 SQM = MAKSIMAL 7.150 SQM 6.750 sqm dari 7.150 sqm

KETINGGIAN BANGUNAN (KB)

KETINGGIAN MAKSIMAL BANGUNAN ADALAH 6 LANTAI Bangunan 4 lantai dari 6 lantai

KOEFISIEN DASAR HIJAU (KDH)

SELURUH RUANG TERBUKA DI LUAR GEDUNG YANG MENYERAP AIR = 20% x 13.000 SQM = MINIMAL 2.600 SQM 3230 sqm dari 2.600 sqm

KOEFISIEN LANTAI BANGUNAN (KLB)

JUMLAH LUAS SELURUH LANTAI = 6,84 x 13.000 SQM = MAKSIMAL 88.920 SQM

KLB Bangunan: 22.153 sqm dari 88.920 sqm

03 Programming

TARGET PASAR

TARGET PASAR MENYESUAIKAN KONDISI LINGKUNGAN, MASYARAKAT, KONDISI PEREKONOMIAN, EXISTING, DAN RENCANA

PENGEMBANGAN DAERAH SEKITAR LOKASI SITE YANG BERADA DI FATMAWATI. TARGET PENGUNJUNG ADALAH

KELUARGA, REMAJA, DAN ORANG BERPENGHASILAN DARI KELAS MENENGAH (pengeluaran perbulan dimulai dari Rp 1.200.000 )

PENGGUNA KEGIATAN LOKASI

PENGUNJUNG • TRANSAKSI

• BERKELILING

• MENCARI HIBURAN

• MAKAN/MINUM

• BERSOSIALISASI

• BERISTIRAHAT/BERSANTAI

• KEPERLUAN SANITARY

• BERIBADAH

• KEGIATAN IBU

• BERTANYA

• TEMPAT KEDATANGAN / MENUNGGU

• PARKIR KENDARAAN

• BERISTIRAHAT

PEKERJA

• PARKIR KENDARAAN

• MENYIMPAN BARANG

• KEPERLUAN SANITARY

• BERIBADAH

• BEKERJA

• ISTIRAHAT

o TOKO

o KORIDOR

o TOKO HIBURAN

o TOKO FNB / FOODCOURT

o TEMPAT MAKAN / FASILITAS SEATING AREA

o SEATING AREA / FASILITAS SEJENIS

o TOILET

o RUANG IBADAH

o FAMILY ROOM

o RECEIPTIONIST

o LOBBY

o PARKIRAN

o VENUE FREE SEATING

o PARKIRAN

o LOCKER ROOM

o TOILET

o RUANG IBADAH

o TEMPAT KERJA

o KANTIN / LOCKER ROOM

KEGIATAN PENGGUNA
SPACE PROGRAMMING SALEABLE 60% NONSALEABLE 40% AREA PENDUKUNG NO NAME STANDARD CAPACITY/UNIT TOTAL DIMENSION 1 ATM CENTRE 2 10 20 2 NURSERY ROOM 4,5 8 36 3 TOILET 15 8 120 4 CLEANING 20 1 20 5 KIDS AREA 30 1 30 6 MUSHOLLA 60 1 60 total 286 CIRCULATION (40%) 114,4 TOTAL 400,4 SERVICE NO NAME STANDARD CAPACITY/UNIT TOTAL DIMENSION 1 LOADING DOCK 48 3 144 2 STAFF CANTEEN 2 60 120 3 WASTE ROOM 50 1 50 4 WATER SUPPLY 24 1 24 5 STP 40 1 40 6 AHU 16 4 64 7 PANEL ROOM 16 6 96 8 PUMP ROOM 25 1 25 9 SECURITY 6 2 12 10 STORAGE 30 2 60 11 CCTV 20 1 20 12 GENSET 72 1 72 13 TRAFO 12 1 12 14 MARKETING 4,5 5 22,5 15 HRD 4,5 5 22,5 16 ADMINISTRATION 4,5 4 18 17 MANAGEMENT/ DEPARTMENT OFFICE 4,5 6 27 18 TENANT RELATION 4,5 4 18 19 MEETING ROOM 2,4 10 24 20 MUSHOLLA STAFF 10 1 10 21 HOUSEKEEPING 20 1 20 22 CUSTOMER SERVICE 2 8 16 23 GARDENER 12 1 12 total 929 CIRCULATION(20%) 185,8 TOTAL 1114,8 KLB : 22.153 SQM UTAMA NO NAME STANDARD CAPACITY/unit TOTAL DIMENSION 1 LOBBY 0,6 709,1 425,46 2 INFO CENTRE 6 2 12 3 LOUNGE 0,5 50 25 4 ATRIUM 2 300 600 5 FOOD COURT 435 PANTRY 1,2 50 60 RUANG MAKAN 1,5 250 375 6 VENUE 1,5 150 225 7 MULTIFUNCTION ROOM 2 100 200 8 STORE TYPE 1 (STAND) 6 16 96 9 STORE TYPE 2 27 30 810 10 STORE TYPE 3 56 50 2800 11 STORE TYPE 4 150 10 1500 12 STORE TYPE 5 500 4 2000 13 GAME CENTER 500 1 500 total 9628,46 CIRCULATION 3851,384 TOTAL 13479,844

SPACE RELATION

FLOOR
ND FLOOR 3RD FLOOR 4TH FLOOR
GROUND
2

MASSING

Separate into 4 massing

Smooth edges

Curves for s strong entrance

Following site’s shape

Basic shape

TENANTS

GREEN AREA

CORE & VERTICAL CIRCULATION

CORRIDOR

ZONING

4TH FLOOR

3RD FLOOR

2ND FLOOR

GROUND FLOOR

FOOD & BEVERAGE FASHION

LIFESTYLE & ENTERTAINMENT

03 Tata Ruang

SITE PLAN

B1 PLAN 1 : 300 PARKING - 137 CAR PARKING SLOT
KANTIN SECURITY PANEL R. TUNGGU TO B2 FR B2 TO GF PANEL STORAGE FR GF
MUSHOLLA
B2 PLAN 1 : 300 PARKING - 177 CAR PARKING SLOT ME STORAGE PANEL ME TO B3 TO B1 FR B3 FR B1 R. TUNGGU PUMP PANEL
B3 PLAN 1 : 300 PARKING - 175 CAR PARKING SLOT ME PANEL TO B2 FR B2 STP GWT STORAGE ME PANEL

FACILITIES:

- TOILET

- DISABLE TOILET

- 4 LIFT

- 3 EMERGENCY STAIRS

- 2 ESCALATORS - NURSERY ROOM

SERVICE: - GENERATOR

- AHU

- ME - PANEL ROOM

- LOCKER ROOM

- LOADING DOCK

- TRASH

TENANTS:

- ANCHOR

- ATRIUM

- VENUE FOOD COURT

- PODIUM

- POND - GARDEN

- FNB

- FANCY TENANTS

1ST FLOOR PLAN 1 : 300
GENSET LOCKER SECURITY PANEL RECEPTIONIST

FACILITIES: - TOILET - DISABLE TOILET - 4 LIFT - 3 EMERGENCY STAIRS - 2 ESCALATORS - NURSERY ROOM - MUSHOLLA - ATM SERVICE: - AHU - ME - PANEL ROOM

TENANTS: - ANCHOR - SPECIALTY - LIFESTYLE - FASHION

2ND FLOOR PLAN 1 : 300
MUSHOLLA PANEL

FACILITIES: - TOILET

- DISABLE TOILET - 4 LIFT

- 3 EMERGENCY STAIRS - 2 ESCALATORS - NURSERY ROOM - MUSHOLLA

SERVICE: - AHU - ME - PANEL ROOM

TENANTS: - ANCHOR - GAME CENTER - SPORT & LIFESTYLE - FASHION

3RD
1 : 300
FLOOR PLAN
SKY GARDEN SKY GARDEN MUSHOLLA PANEL

FACILITIES: - TOILET - DISABLE TOILET

LIFT - 3 EMERGENCY STAIRS - 2 ESCALATORS

NURSERY ROOM

ROOM TENANTS:

4TH FLOOR PLAN 1 : 300
-
-
-
-
PANEL SERVICE ME
- 4
-
- ATM SERVICE: - AHU - ME - PANEL
ANCHOR
FASHION
FOOD COURT
SKY GARDEN
ROOF PLAN 1 : 300 SERVICE: - AHU - ME - PANEL ROOM - CHILLER - ROOF TANK - 4 LIFT - 3 EMERGENCY STAIRS
SECTION
500 SECTION A-A 1 500 +20.00 +15.00 +10.00 +5.00 0.00 -3.20 -6.40 -9.60 +20.00 +15.00 +10.00 +5.00 0.00 -3.20 -6.40 -9.60
B-B 1

FAÇADE MATERIAL:

• ACP (Aluminium Composite Panel):

• Laminated glass: less likely to break, Can withstand temperature changes, improve sound insulation and reduce the effect of harmful UV rays.

• Tanaman rambat: as natural element

1 : 500 FRONT ELEVATION 1 : 500 +20.00 +15.00 +10.00 +5.00 0.00 +20.00 +15.00 +10.00 +5.00 0.00

Experiential Architecture

04

RHYTHM

Aspek Rhythm yang statis dan juga dinamis pada bangunan akan terlihat lebih menarik, memberi identitas, menciptakan perasaan energik dan eksploratif, dan menghidupkan ruang sehingga dapat meningkatkan pengalaman pengunjung.

Penerapan irama statis ditunjukan pada lantai bangunan agar terkesan rapih dan menenangkan.

sedangkan rhythm yang dinamis ditunjukkan pada bentuk massing bangunan yang berbeda dan tidak monoton agar terkesan harmonis dengan alam dan juga eksploratif

TEXTURAL EFFECTS

Aspek Textural effect yang akan diterapkan adalah tekstur transparan, bertekstur, dan halus, sehingga dapat memberikan dimensi visual dan sensori bangunan yang meningkatkan pengalaman yang kaya untuk pengunjung.

FLOORING:

• Waterproof WPC (wood plastic composite) Decking = more durable and environmentally friendly

• Pavers with Grass Brick: more durable, cost less, more eco-friendly, require less maintenance

• Polished Concrete: Low-maintenance, durable, last longer, and non-slip

• Ceramic tiles: modern, and easy to maintain

• Luxury Vinyl Tile (LVT): designed for heavy-foot traffic areas, strong materials, it is even resistant to flames and moisture

FAÇADE:

• ACP (Aluminium Composite Panel):

• Laminated glass: less likely to break, Can withstand temperature changes, improve sound insulation and reduce the effect of harmful UV rays.

• Tanaman rambat: as natural element

LIGHTING

Penerapan dengan memanfaatkan penerangan alami dengan banyaknya bukaan, dan dengan konsep mal yang semi terbuka sehingga lighting alami dapat masuk dari sela-sela bangunan dan juga void pada bangunan.

Penerapan pencahayaan yang baik pada pusat

perbelanjaan lifestyle dapat menciptakan suasana

yang nyaman, menarik bagi pengunjung, bahkan

dapat mempromosikan identitas dan dalam hal ini

merupakan identitas lifestyle, dan menekankan

elemen desain arsitektur pada hal ini konsep

bangunan yang menggabungkan dengan unsur alam.

COLORS

Tema warna bangunan dapat memperkuat identitas bangunan dalam hal ini identitas “lifestyle”, untuk meningkatkan estetika keseluruhan, dan menciptakan keunikan yang memikat pengunjung. Warna yang akan diterapkan adalah warna netral agar bangunan terkesan moderen dan membuat unsur alam menjadi “highlight” bangunan

NATURAL ELEMENTS

Menerapkan unsur alam yang terintegrasi dengan bangunan. Letak unsur alam diberbagai area seperti pada void, atrium, taman bagian depan, taman bagian belakang, atap hijau, dan sky garden.

Penerapan unsur alam terintegrasi pada bangunan dapat memberikan manfaat estetika yang menarik, suasana ketenangan, dan memberikan efek refreshing kepada pengunjung.

Taman dengan void pada bangunan untuk menekankan unsur alam dalam bangunan dan pada bagian tengah bangunan memiliki area terbuka hijau dengan sky garden pada lantai 3.

“mempertimbangkan kehadiran unsur-unsur alam ini, pengalaman pengguna dapat menjadi lebih alami, menyegarkan, dan menghubungkan mereka dengan lingkungan sekitar” (Steiner, 2008).

03 Structure & Parking

STRUKTUR

Struktur beton bertulang

Rencana bentang antar kolom 810 cm

Balok:

Tinggi = 1/12 x 810 = 67,5 cm = ~70 cm

Lebar = ½ tinggi = 35 cm

Kolom:

= 70 + 10 = 80 cm

Menurut Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 29/PRT/M/2006 tentang Persyaratan

Teknis Bangunan dan Gedung, mall merupakan bangunan kelas enam (6) dan memiliki syarat struktur sebagai berikut :

1. Jarak struktur utama minimal 10 m ke tapak.

Menurut Joseph De Chiara dan John Callender (1983) dalam buku Time Saver Standard, terdapat kriteria desain yang menyangkut struktur, diantaranya adalah ;

1. Jarak kolom dalam modul bangunan yaitu 6 m; 7,5 m; atau 9 m

2. Tinggi plafon yaitu 3 – 4 m agar memberi pandangan yang baik bagi pengguna.

3. Adanya mall dengan single level dan multi level, mall dengan multi level disarankan memiliki void untuk penglihatan secara vertikal

CORE VOID VOID

03 Utility

PLUMBING and ELECTRICITY

SECTION B-B

1

jalur air dibagi menjadi 2

Karena massa bangunan terpisah di bagian tengah

+20.00 +15.00 +10.00 +5.00 0.00 -3.20 -6.40 -9.60 +20.00 +15.00 +10.00 +5.00 0.00 -3.20 -6.40 -9.60
: 500 SECTION A-A 1 : 500
Pembagian
PLN GENSET MVMDP TRAFO PUMP GWT PDAM STP SALURAN JOTA TANK TANK

03 Emergency System

SIRKULASI MOBIL DAN DARURAT

Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.