Harian Equator 1 Oktober 2011

Page 1

Sabtu, 1 Oktober 2011 3 Dzulqaidah 1432 H/5 Kauw Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998

Eceran Rp 2.500,http://www.equator-news.com

Kalimantan Barat Sebenarnya Abdi Negara

PNS Mendapat Bantuan Uang Pembangunan Rumah

Konflik Camar Bulan Memanas Batas Malaysia Dijaga Pasukan Rela

JAKARTA. Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan (Bapertarum) melakukan terobosan untuk kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pasalnya, Bapertarum memutuskan untuk meningkatkan tambahan bantuan uang muka dan sebagian biaya pembangunan rumah. Ada pun besarnya bantuan adalah Rp 15 juta per orang, yang dikhususkan bagi PNS golongan I, II, dan III. Sedangkan syarat penerima bantuan adalah PNS dengan masa kerja minimal lima tahun, belum memiliki rumah, dan belum pernah menerima bantuan dari Tabungan Perumahan (Taperum). Ini kebijakan yang sangat baik untuk membantu PNS kita. Apalagi masih ada 1,3 juta PNS belum memiliki rumah, kata Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tasdik Kinanto, Jumat (30/9). Dijelaskannya, peningkatan bantuan tersebut murni bersumber dari iuran Taperum PNS yang harus dikembalikan dengan tingkat suku bunga paling tinggi enam persen per tahun, sebagaimana diatur Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat No. 12 Tahun 2011 tentang Tambahan

Berlarut-larut diselesaikan, sama saja membuat wilayah NKRI digerogoti. Semua pihak diminta berkaca pada kasus Sipadan-Ligitan. Nasib Camar Bulan sangat ditentukan Pusat. Ayo rebut!

Halaman 7

Infrastruktur

Perlu Sinkronisasi Atasi Pendangkalan Alur Kapuas PONTIANAK. Kondisi alur Sungai Kapuas yang mengalami pendangkalan berdampak terhadap suplai BBM. Kondisi itu berpotensi mengancam pasokan BBM ke provinsi itu, terutama ke daerah perhuluan. Sekretaris Fraksi Partai Golkar DPRD Kalbar, Andry Hudaya Wijaya, SH, MH mengatakan, kasus kapal keruk yang kandas di muara Sungai Kapuas, dampaknya menghambat kapal MT Serena II memuat BBM solar sebanyak 3.797 koli liter. Akibatnya kapal minyak itu terhambat pula untuk sandar dan bongkar muatan di dermaga Depot Pertamina di Pontianak Utara. Mengamati kasus itu, tentu pihak terkait tak mau saling menyalahkan. Hanya yang kami herankan, kenapa kapal keruk bisa juga kandas di muara, kendati kandasnya tak lama, kata dia. Belajar dari kasus tersebut, menurut Andry, pemerintah dan pihak terkait harus bersamasama mencarikan solusi, agar tidak mengambinghitamkan pihak tertentu bila terjadi hambatan di alur muara sungai akibat kedangkalan yang hampir setiap tahun terjadi. Supaya sinkron, perlu duduk satu meja antara Adpel yang kini sedang melakukan pengerukan di muara sungai dengan Pertamina yang rutin memasok BBM, saran dia. Selain itu, Andry juga mengajak rekan-rekannya di lembaga legislatif untuk melakukan rapat kerja lintas fraksi bersama Adpel, Pertamina, Dinas Perhubungan dan pihak terkait lainnya.

Halaman 7

Pendidikan

Mayoritas Pemda Minta BOS Langsung ke Sekolah JAKARTA. Komite Pendidikan yang diketuai oleh Wakil Presiden (Wapres) Boediono, akan segera membahas mekanisme penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) 2012, pekan depan. Hal tersebut terkait dengan adanya hasil survey mekanisme dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang dilakukan oleh Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas). Survei menunjukkan, 88 persen daerah (425 kabupaten/kota) memilih dana BOS disalurkan langsung ke sekolah. Mendiknas M Nuh mengungkapkan, pembahasan masalah ini akan dilakukan dalam rapat Komite Pendidikan yang diagendakan pada hari Rabu (5/10) mendatang, meskipun beberapa hari sebelumnya, hasil survey tersebut sudah diserahkan kepada Wapres. Jadi begini, insyaallah pada hari Rabu depan akan ada rapat Komite Pendidikan bersama Wapres . Salah satu agendanya adalah membahas BOS 2012. Oleh karena itu tim teknis juga akan bekerja bagaimana model BOS 2012. Nanti konsekuensinya, jika nanti BOS 2012 harus kembali ke 2010, berarti nanti anggaran Kemdiknas akan naik luar biasa, bisa bertambah lebih dari RP 20 triliun, terang Nuh ketika ditemui di ruang kerjanya di Gedung Kemdiknas, Jakarta, Jumat (30/9). Menurutnya, jika dana BOS tidak dikembalikan ke Kemdiknas, bendahara negara akan kesulitan untuk meminta pertangungjawaban sekolahsekolah yang menerima dana BOS. Kalau dari bendahara/kas negara langsung ke sekolah kan nanti susah tanggung jawabnya. Malah repot.

Halaman 7

Injet-injet Semut Tuntaskan Temuan 178 Kasus Pemprov -- Apa tindakan Pansus Dewan?

- Bang Meng

Harga Eceran :

Mempawah Rp 2.500,-

Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid menceburkan diri ke air menarik rakit menolong warga yang hendak ke daratan Desa Pelapis, saat peresmian Kecamatan Kepulauan Karimata. KAMIRILUDDIN

Hildi Putar Otak Cari Solusi Masyarakat Kepulauan upaya mempercepat pelaksanaan pembangunan di kawasan kepulauan adalah dengan cara pemekaran, ungkap H Hildi Hamid, Bupati Kayong Utara, Jumat (30/9). Kondisi masyarakat yang hidup tertinggal dan serba sulit membuat Hildi bergelut mencari solusi. Orang nomor satu di jajaran eksekutif Kay-

SUKADANA. Kabupaten Kayong Utara (KKU) terdiri dari kawasan kepulauan. Sebagian besar masyarakat yang bermukim di wilayah itu hidup dalam kondisi memprihatinkan. Terus terang, saya sangat iba dan prihatin melihat kondisi kehidupan masyarakat kita di kepulauan. Salah satu

ong Utara ini terus memutar otak guna mengupayakan agar masyarakatnya yang puluhan tahun tinggal di daerah kepulauan bisa hidup layak. Sebelumnya, Bupati H Hildi Hamid, telah meresmikan Kecamatan Kepulauan Karimata dengan ibukota Pelapis, Selasa (17/9). Peresmian ini dihadiri DPRD KKU, jajaran

SKPD di lingkungan Pemkab Kayong Utara dan masyarakat sekitar. Ke c a m a t a n Ke p u l a u a n Karimata ini merupakan hasil pemekaran Kecamatan Pulau Maya Karimata yang kini berubah nama menjadi Kecamatan Pulau Maya. Dikatakan Hildi, dengan

Halaman 7

SAMBAS. Tapal batas Indonesia-Malaysia di Camar Bulan, Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas belum terselesaikan. Indonesia kehilangan 1499 hektar lahan yang masuk ke kawasan Malaysia. Pemerintah Pusat didesak bertindak agar H Subhan Nur NKRI tak dicaplok. Masalah itu akibat MoU Indonesia dan Malaysia tahun 1978 di Semarang yang justru merugikan Indonesia. Kita meminta pemerintah pusat bertanggungjawab dan segera bertindak, kata H Subhan Nur, Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kalbar bidang pemberdayaan ekonomi perbatasan kepada Equator, Kamis (29/9). Kawasan Camar Bulan tepatnya di patok batas A 88 sampai patok A 156 bergeser dan masuk ke Malaysia. Hingga sekarang Malaysia masih mempertahankan lahan seluas 1499 Hektar itu karena merasa dikuatkan oleh MoU 1978. Padahal ratiďŹ kasi perjanjian internasional masih belum dilaksanakan. Ini yang harus diperjuangkan dikarenakan kelalaian pemerintah, ujar Subhan yang juga mantan Ketua KNPI Kabupaten Sambas ini. Menurut dia, dari hasil tinjauan di lapangan dan komunikasi langsung dengan pihak Malaysia, mereka lebih dominan mempertahankan kawasan perbatasan antara negara.

Halaman 7

Sungai Tercemar, Bupati Sanggau Panggil PT SIA PMS PT SIA terhitung sudah tujuh kali dikeluhkan dan dilaporkan masyarakat. Set iman akan meminta keterangan pihak perusahaan tersebut, apakah hal itu dikarenakan kelalaian atau faktor lain. Kita akan memberikan teguran keras, tegas Setiman. Jika tetap demikian, kata Setiman, Pemkab Sanggau akan meminta lembaga yang mengeluarkan ISO (International

SANGGAU. Bupati Sanggau, H Setiman H Sudin segera memanggil manajemen PT Sime Indo Agro (SIA) untuk meminta penjelasan pencemaran Sungai Sengoret, Parindu oleh tumpahan limbah pabrik minyak sawit (PMS), Senin (26/9). PT SIA akan kita panggil, ujar Setiman saat peresmian Sensus Pajak Nasional, Jumat (30/9). Pencemaran pada Sungai Sengoret oleh limbah

Standard Organization) untuk perusahaan itu, agar mencabutnya. Perusahaan dimaksud harus bayar denda kepada masyarakat akibat Sungai Sengoret tercemar, tukasnya. Ketua Komisi B DPRD Sanggau, Suwondo meminta Badan Lingkungan Hidup Kebersihan dan Pemadam Kebakaran (BLH KPK) Kabupaten Sanggau, untuk dapat mengambil langkah tegas.

Halaman 7

H Setiman H Sudin

Kalbar Setor Pajak Rp 2,5 Triliun kesadaran masyarakat dalam membayar pajak, kata Awan Nurmawan Nuh, Kepala Kanwil DJP Kalbar dalam Launching, kemarin. Kegiatan serupa dilakukan serentak di seluruh Indonesia pada waktu yang sama dan dilaksanakan bersama dengan pemerintah daerah. Menurut Awan, pencapaian target itu juga karena meningkatnya pertumbuhan perekonomian masyarakat Kalbar. Tahun ini ditargetkan meningkat 20 persen, dan hingga semester ke tiga sudah

PONTIANAK. Kantor Wilayah Direktoral Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Provinsi Kalbar launching Sensus Pajak Nasional (SPN) di Ayani Mega Mall, Jumat (30/9). Tujuan SPN itu memberi edukasi dan mendata ulang data wajib pajak, sehingga penerimaan pajak diharapkan semakin meningkatkan APBN maupun APBD. Dari target pendapatan pajak tahun 2011 yang dipatok Rp 3,78 triliun dipastikan akan tercapai, dan hal tersebut selain tingginya angka

lebih 65 persen tercapai, katanya. Setoran pajak dari Kalbar 2010 ke kas negara jumlahnya lebih besar dari APBD Kalbar. Kanwil Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kalbar mencatat nilainya mencapai Rp 2,5 triliun tahun 2010. Nilai pajak dari Kalbar cukup besar, mencapai Rp 2,5 triliun rupiah, ungkapnya. Nilai itu merupakan nilai yang melebihi target yang direncanakan, dan secara nasional Kalbar masuk urutan ke tiga besar di bidang kinerja

serta pertumbuhan pajak. Pajak yang masuk ke kas negara tersebut merupakan pajak yang diperoleh dari pajak gaji PNS dan honorer serta pajak pencairan anggaran baik APBD maupun APBN, serta objek lainnya seperti empat objek dominan meliputi perkebunan, pertambangan, konstruksi dan perdagangan. Awan mengatakan, sebenarnya banyak peluang pajak yang dapat disetor ke negara, dan pajak pribadi masih sangat minim partisipasi me

Halaman 7

Tuntaskan 178 Kasus Pemprov PONTIANAK. Kebocoran Rp 156 miliar dan US $ 11.709.282,89 anggaran Pemprov Kalbar Tahun 2010 berdasar audit BPK RI didesak untuk diselesaikan. Pemantauan BPK RI Perwakilan Kalbar atas penyelesaian kerugian daerah pada Pemerintah Provinsi Kalbar perlu segera ditindaklanjuti dan diselesaikan, tegas Heri Gunawan, Sta Media dan Jaringan JARI Borneo Barat kepada Equator, Jumat (30/9). Heri meminta BPK memastikan anggaran US $ 11.709.282,89 yang berpotensi merugikan daerah. Kepada aparat penegak hukum di Kalbar, hendaknya berpartisipasi dalam menyelesaikan masalah ini berdasarkan fungsinya masing-masing. Tidak tertutup kemungkinan ada unsur pidana dari 178 kasus temuan BPK itu, kata Heri. Christianus Lumano, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Provinsi Kalbar, kepada wartawan beberapa waktu lalu menjelaskan, khusus temuan sebesar US $ 11.709.282,89 belum diketahui secara persis pos anggarannya. Kerugian daerah sebesar USD 11.709.282,89 itu berdasarkan temuan dari BPK. Saya tidak mengetahui persis anggaran tersebut, jelas dia. Seperti diketahui, berdasarkan laporan hasil pemantauan penyelesaian kerugian daerah pada pemerintah provinsi Kalbar diketahui per 31 Desember 2010 kerugian daerah yang belum selesai ditindaklanjuti sebanyak 178 kasus. (jul)

Sertijab Sales Retail Manager Pertamina Kalbar

Menanti Gebrakan Awal Putut Selesaikan Masalah Sikap tegas Ali Anyang dan tekadnya yang kuat melawan penjajah telah membakar semangat para pemuda dan warga Kalbar. Sosok pahlawan ini memiliki delapan orang anak. Salah satunya Armin Ali Anyang yang sekarang menjabat Kasdam XII Tanjungpura.

Singkawang Rp 2.500,-

Bengkayang Rp 2.500,-

Berbagai persoalan BBM di Kalbar menjadi tugas baru bagi Sales Retail Manager PT Pertamina, Putut Andrianto yang resmi menggantikan Ibnu Coldum pada serah terima jabatan di Kantor Pertamina Kalbar, Jumat (30/9). Persiapan sudah mulai dilakukan Putut yang sebelumnya bertugas di Ambon itu. Langkah yang saya ambil adalah persiapan dulu. Minta input sebanyak mungkin alternatif yang akan kita lakukan, langkah-langkah koordinasi untuk mengamankan situasi. Apalagi saya masih baru, pengumpulan

Sambas Rp 2.500,-

Landak Rp 3.000,-

informasi dulu, seperti apa kondisinya, kata Putut ditemui Equator usai silaturahmi ke Polda Kalbar, kemarin. Seperti diketahui berbagai persoalan BBM itu diantaranya distribusi yang kerap terhambat, kuota BBM Kalbar yang belum sesuai kebutuhan, sampai pada masalah HET LPG 3 kg. Dia mengatakan, pengumpulan informasi sangat penting sebelum mengambil langkah-langkah alternatif dalam mengatasi persoalan yang ada. Sementara itu, Ibnu Coldum yang akan bertugas di Semarang

Sanggau Rp 3.000,-

Sintang Rp 3.000,-

pada posisi yang sama seperti ketika dirinya bertugas di Kalbar mengungkapkan kesannya selama bertugas di provinsi ini. Sangat dinamis dan masyarakatnya sangat familiar, serta mendukung tugastugas saya selama ini di Kalbar, ucapnya singkat. Terpisah, anggota Komisi C DPRD Kalbar, HM Ali Akbar AS berharap, kepala baru manajemen juga baru dan tidak lagi antrean panjang di sejumlah SPBU seperti yang terjadi beberapa bulan lalu.

Halaman 7

Melawi Rp 3.000,-

Putut Andrianto

Kapuas Hulu Rp 3.000,-

Ketapang Rp 3.000,


2

Tanggapan Terhadap SMS dari Nomor 085386927917

EQUATORIAL

Warga Pesisir

EQUATORIAL

Harian

Jawa Pos Media Group

Kamis, 29 September 2011 Pilus Jef email : teuku_zhefs@yahoo.co.id

T

Surat Pembaca

Isu keamanan pada dekade terakhir makin kompleks dengan meningkatnya aktivitas terorisme, perampokan dan pembajakan, penyelundupan, imigrasi gelap, penangkapan ikan secara ilegal, dan kejahatan lintas negara lainnya. Bentuk-bentuk kejahatan tersebut makin kompleks, karena dikendalikan oleh aktor-aktor dengan jaringan lintas negara yang sangat rapi, serta memiliki kemampuan teknologi dan dukungan finansial. Menurut Anda?

ANGGAPAN

Pemprov Langgar UU KIP Saya salut dengan ketegasan Komisi A DPRD Provinsi Kalbar yang menolak membahas usulan calon anggota Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) dari Gubernur Kalbar (AP Post 27/9). Sesuai pasal 32 ayat (1) UU Nomor 14/2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP), calon anggota KIP provinsi dan/atau kabupaten/kota hasil rekrutmen diajukan kepada DPRD provinsi dan/atau DPRD kabupaten/kota oleh gubernur dan/atau bupati/walikota paling sedikit 10 orang calon dan paling banyak 15 orang calon. Selanjutnya (pasal 32 ayat 2) DPRD memilih anggota KIP melalui uji kepatutan dan kelayakan. Anggota KIP yang telah dipilih DPRD selanjutnya ditetapkan oleh gubernur dan/atau bupati/walikota. Mengacu pada pasal 32 UU KIP, jelas-jelas Pemrov Kalbar (Gubernur) melanggar UU KIP. Saya harap DPRD mengusut proses seleksi calon anggota ini, karena Pemprov (Gubernur) sudah merampas hak 5 orang bakal calon yang tidak diajukan Gubernur ke DPRD untuk dilakukan fit dan proper test.

Tempat yang layak bagi pelaku bom Gereja Solo adalah api neraka jahanam. Tidak ada ampun. Amin. 081345061981 26-9-2011

09.40

Lucky Yusup, Pontianak

W

ARGA

PINDAH ALAMAT Siap Diskusi

Kepada 085386927917, tampaknya Anda tidak tahu persis permasalahan. Oleh karenanya jangan terlalu cepat memvonis/ mendiskreditkan seseorang (U Guntur Saputra SE). Saya anjurkan Saudara mencari informasi yang benar (jangan asbun). Kalau Saudara berani (gentleman) silakan menghubungi nomor hp ini. Saya siap diskusi dengan Anda. Saya ingatkan jangan berpolemik di koran! 081345529729 29-9-2011

11.52

Raja Medan Perang Kba...kap! udang...udang ditang...kap! Bebas...sudah ditangkap! lalu dilepaskan..ya? Begitulah yang namanya hukum. KUHP karena uang habis pekara! Besok timbun lagi, biar jadi raja minyak di medan perang. 085245519512 28-9-2011

Mulai 11 September 2011 Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

.

Para pakar ekonomi sumberdaya, melihat kemiskinan masyarakat pesisir, khususnya nelayan lebih banyak disebabkan karena faktor-faktor sosial ekonomi yang terkait karakteristik sumberdaya serta teknologi yang digunakan. Faktor-faktor yang dimaksud membuat sehingga nelayan tetap dalam kemiskinannya. Terus terang, saya sangat iba dan prihatin melihat kondisi kehidupan masyarakat kita di kepulauan, ungkap H Hildi Hamid, Bupati Kayong Utara ditemui di Sukadana, Jumat (30/9). Kemiskinan merupakan indikator ketertinggalan masyarakat pesisir ini disebabkan paling tidak oleh tiga hal utama, yaitu kemiskinan struktural, kemiskinan super-struktural, dan kemiskinan kultural. Kemiskinan struktural adalah kemiskinan yang disebabkan karena pengaruh faktor atau variabel eksternal di luar individu. Variabel-variabel tersebut adalah struktur sosial ekonomi masyarakat, ketersediaan insentif atau disinsentif pembangunan, ketersediaan fasilitas pembangunan, ketersediaan teknologi, dan ketersediaan sumberdaya pembangunan khususnya sumberdaya alam. Hubungan antara variabel-variabel ini dengan kemiskinan umumnya bersifat terbalik. Artinya semakin tinggi intensitas, volume dan kualitas variabel-variabel ini maka kemiskinan semakin berkurang. Khusus untuk variabel struktur sosial ekonomi, hubungannya dengan kemiskinan lebih sulit ditentukan. Yang jelas bahwa keadaan sosial ekonomi masyarakat yang terjadi di sekitar atau di lingkup nelayan menentukan kemiskinan dan kesejahteraan mereka. Kemiskinan super-struktural adalah kemiskinan yang disebabkan karena variabel-variabel kebijakan makro yang tidak begitu kuat berpihak pada pembangunan nelayan. Variabelvariabel superstruktur tersebut diantaranya adanya kebijakan fiskal, kebijakan moneter, ketersediaan hukum dan perundang-undangan, kebijakan pemerintahan yang diimplementasikan dalam proyek dan program pembangunan. Kemiskinan super-struktural ini sangat sulit diatasi bila saja tidak disertai keinginan dan kemauan secara tulus dari pemerintah untuk mengatasinya. Kesulitan tersebut juga disebabkan karena kompetisi antarsektor, antardaerah, serta antarinstitusi yang membuat sehingga adanya ketimpangan dan kesenjangan pembangunan. Kemiskinan super-struktural ini hanya bisa diatasi apabila pemerintah, baik tingkat pusat maupun daerah, memiliki komitmen khusus dalam bentuk tindakan-tindakan yang bias bagi kepentingan masyarakat miskin. Dengan kata lain affirmative actions, perlu dilaksanakan oleh pemerintah pusat maupun daerah. Kemiskinan kultural adalah kemiskinan yang disebabkan karena variabel-variabel yang melekat, inheren, dan menjadi gaya hidup tertentu. Akibatnya sulit untuk individu bersangkutan keluar dari kemiskinan itu karena tidak disadari atau tidak diketahui oleh individu yang bersangkutan. Variabelvariabel penyebab kemiskinan kultural adalah tingkat pendidikan, pengetahuan, adat, budaya, kepercayaan, kesetiaan pada pandangan-pandangan tertentu, serta ketaatan pada panutan. Kemiskinan secara struktural ini sulit untuk diatasi. Umumnya pengaruh panutan (patron) baik yang bersifat formal, informal, maupun asli (indigenous) sangat menentukan keberhasilan upaya-upaya pengentasan kemiskinan kultural ini. Penelitian di beberapa negara Asia yang masyarakatnya terdiri dari beberapa golongan agama menunjukkan juga bahwa agama serta nilai-nilai kepercayaan masyarakat memiliki pengaruh yang sangat signifikan terhadap status sosial ekonomi masyarakat dan keluarga. Berdasarkan konsep pembanguanan masyarakat yang menekankan pada pemberdayaan, maka diformulasikan sasaran pemberdayaan masyarakat pesisir, khususnya nelayan dan petani ikan yang tinggal di kawasan pesisir pulau kecil dan besar. Salah satu di antaranya; tersedianya dan terpenuhinya kebutuhan dasar manusia yang terdiri dari sandang, pangan, papan, kesehatan, dan pendidikan. Tersedianya prasarana dan sarana produksi secara lokal yang memungkinkan masyarakat dapat memperolehnya dengan harga murah dan kualitas yang baik. Kemudian, meningkatnya peran kelembagaan masyarakat sebagai wadah aksi kolektif untuk mencapai tujuan-tujuan individu. Terciptanya kegiatan-kegiatan ekonomi produktif di daerah yang memiliki ciri-ciri berbasis sumberdaya lokal, memiliki pasar yang jelas, dilakukan secara berkelanjutan dengan memperhatikan kapasitas sumberdaya, dimiliki dan dilaksanakan serta berdampak bagi masyarakat lokal, dan dengan menggunakan teknologi maju tepat guna yang berasal dari proses pengkajian dan penelitian. Terciptanya hubungan transportasi dan komunikasi sebagai basis atau dasar hubungan ekonomi antar kawasan pesisir serta antara pesisir dan pedalaman. Terwujudnya struktur ekonomi Indonesia yang berbasis pada kegiatan ekonomi di wilayah pesisir dan laut sebagai wujud pemanfaatan dan pendayagunaan sumberdaya alam laut. ***

Bom bunuh diri di Gereja Bethel Injil Sepenuh (GBIS), Kepunton, Solo, Jawa Tengah, belum lama ini telah mengusik ketenangan masyarakat. Tindakan antisipasi dilakukan di Kalbar melalui razia ancaman teror dan masuknya barang-barang ilegal via Bandara Supadio. Pada masa lalu, isu keamanan tradisional cukup menonjol, yakni yang berhubungan dengan geopolitik dan geostrategi, khususnya pengaruh kekuatan blok barat dan blok timur. Saat itu, kekhawatiran dunia terutama pada masalah pengembangan kekuatan militer dan senjata strategis serta hegemoni.

!

ARIA TOUR

Hotel Garuda

Jl. Tanjungpura

.

13.32

Rampok bin Maling

TELEPON PENTING Kriiiing....!!!!

Rumah Sakit RS. Soedarso RS. St. Antonius RS. YARSI

.

Waduh Pak, idenya bagus tapi repot. Sebagai contoh Jalan Ampera Pak. Kita tanami pohon nangka sekarang nangka sudah berbuah. Akhirnya jadi masalah, orang yang membungkus nangka lain, yang manen lain. Dan lagi Pak, kalau taman ditanami tomat kan umurnya cuma tiga bulan lalu tanam lagi. Kalau Bapak mau, kita punya beberapa lahan yang dapat ditanami cabe, tomat dan lain-lain. Kalau taman ditanami cabe, tomat, kacang panjang, terong itu bukan taman namanya Pak tapi kebun. Maaf ya Pak.

Jl. Pahlawan

Pak Wali Menjawab :

ASALAH

Tol Kapuas I

11.31

Menanggapi SMS dari 085386927917, kami selaku kader dan anggota PDI Perjuangan di Kabupaten Sambas ingin menjelaskan kepada Saudara, bahwa dalam surat DPP PDI Perjuangan tersebut terdapat kekeliruan pada bagian perihal surat (tertulis Penggantian Ketua DPRD). Namun substansi dari surat tersebut adalah Penggantian Wakil Ketua DPRD (Uray Guntur Saputra SE menggantikan Darso). Kami sangat menyesalkan pernyataan Saudara yang mengatakan hal tersebut merupakan ambisi pribadi Uray Guntur Saputra. Karena penunjukan ybs (yang bersangkutan), untuk jabatan Wakil Ketua DPRD merupakan kewenangan DPP partai dan ybs tunduk kepada instruksi yang ditetapkan partai. Dalam hal ini kami juga menyesalkan tindakan Ketua dan Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kabupaten Sambas, yang melampirkan surat DPP tersebut dalam Surat Pengantar yang disampaikan ke DPRD Sambas. Tindakan tersebut, tentunya sangat memalukan dan mencoreng nama baik PDI Perjuangan, karena surat DPP tersebu t berlaku untuk internal partai, sehingga kekeliruan dalam surat DPP tersebut tidak perlu diketahui oleh pihak lain, karena dapat memicu ketersinggungan pihak lain. Kepada 085386927917 kami persilakan untuk menghubungi 081345529729, 081352038173 (nomor dijamin aktif ). Mari kita berdiskusi agar Anda tahu bagaimana duduk persoalannya. Kepada Harian Equator kami ucapkan terimakasih atas dimuatnya tanggapan ini.

M

.

081352653899 24-9-2011

HP : 0819-5267-5378

Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: redaksi@equator-news.com

HP:0819-5267-5378 Maaf Pak Wali saran coba taman kota batas jalan ditanami pohon yang ada manfaatnya, seperti cabe, tomat, terong, semangka, timun, nangka biar masyarakat ikut nikmati hasilnya. Wsslm.

Sabtu, 1 Oktober 2011

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

Aspirasi Warge Kote Pontianak Sampaikan pujian, kritik, saran dan komentar Anda terkait pembangunan dan kebijakan di Kota Pontianak. SMS Anda akan dijawab langsung oleh Walikota Pontianak, H. Sutarmidji SH MHum.

interaktif

577868

737701 732101 739685

Polisi Poltabes Ptk Polsek Ptk Kota Polsek Ptk Barat Polsek Ptk Selatan Polsek Ptk Timur Polsek Ptk Utara

734900 7558880 774766 736184 742910 883126

Pemadam Kebakaran Din Kebakaran Kota PMK PB PMK Bintang Timur PMK Merdeka PMK Sei Raya

730897 736344 585511 7171666 7159596

PDAM PDAM

767999

Koruptor tidak punya agama alias kafir. Orang ini harus dibasmi karena merampok uang rakyat bin maling. 085246098304 16-9-2011

21.12

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Elfrida Sinaga, Misrawie. Staf Redaksi: Arman Hariadi, Abdu Syukri, Julianus Ratno, Samsul Ari¿n. Umum dan Personalia: Djailani Kasno. Kota Pontianak: Indra Nova Jarta Kusuma. Biro Mempawah: Al¿ Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Yuniardi. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau). Biro Landak: Kundori (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Antonius Sutarjo (stinger). Biro Kapuas Hulu: Kholil Yahya (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Afrina Rosanty. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Percetakan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).


3

P R O

Pontianak

Sabtu, 1 Oktober 2011

Bangunan Walet Ganggu Ketenangan Warga

Warga Landak Tolak Keberadaan Walet PONTIANAK. Keluhan terhadap keberadaan rumah walet di pemukiman terus bermunculan. Suara bising yang muncul dari rumah walet, kerap membuat ketenangan masyarakat sekitar terganggu. Sikap pemilik bangunan, enggan berkomunikasi dengan warga inilah yang menimbulkan keresahan dari warga sekitar. Merespon keluhan warga, Komisi B DPRD Kota Pontianak bersama Dinas Tata Ruang dan Pemukiman, Camat Pontianak Selatan serta Kepala Dinas Peternakan Kota Pontianak turun ke lapangan, melihat langsung bangunan rumah walet. Begitu tiba di lokasi, para wakil rakyat ini langsung bertemu dengan sejumlah warga yang menyampaikan keluhan. Kedatangan para legislator Kota Pontianak dimanfaatkan warga untuk menyampaikan seluruh keluhan mereka. Kesabaran orang ada batasnya, pemilik bangunan tidak tinggal disini. Makanya dia tidak merasakan, dampak dari suara bising kaset burung walet yang diputar setiap hari, ucap Catur Prasetyo, salah seorang warga Jalan Tanjungpura Gang Landak, yang rumahnya bersebelahan dengan rumah walet. Bangunan yang berdiri tahun 2006, sejak awal sudah dikeluhkan warga sekitar. Bahkan warga beberapa kali berkomunikasi dengan pemilik

bangunan, untuk mengecilkan suara memanggil burung walet atau menutup bangunan yang dipergunakan sebagai sarang burung walet. Setahu saya untuk mendirikan usaha sarang burung walet, harus ada persetujuan dari warga yang berada di kiri dan kanan rumah. Tapi saya tidak pernah menandatangani izin persetujuan. Malah ketua RT dan RW disini pun tidak pernah memberikan izin bangunan bagi rumah walet, kenapa bisa mendapatkan izin ini yang kami pertanyakan, tutur pria yang akrab disapa Yoyo ini. Rumah walet yang berdiri di Gang Landak Jalan Tanjungpura bukan hanya saja mengeluarkan suara bising. Endapan dari air di dalam bangunan, menjadi tempat berkembang baiknya nyamuk demam berdarah aedes aegypti. Belum lagi air limbah dari sarang burung walet yang pembuangannya sembarangan. Kita sudah beberapa kali berbicara dengan pemilik bangunan. tapi permintaan kita tidak pernah ditanggapi. Makanya kita minta bangunan walet ini ditutup saja, kalau tidak percaya coba tanya warga yang ada di Gang sebelah, ujarnya. Hal senada diutarakan warga lainnya, mereka merasa begitu tertanggung dengan keberadaan rumah walet di

pemukimannya. Apalagi suara bising kaset pemanggil burung walet diputar, terkadang bersamaan dengan saat azan berkumandang. Suara kicauan kaset yang diputar lebih keras dari azan, bagaimana tidak mengganggu kita yang mau beribadah, ucap salah seorang warga lainnya. Desakan supaya rumah walet Jalan Tanjungpura Gang Landak, sudah disuarakan masyarakat sejak lima tahun silam. Tapi berkali-kali mediasi dilakukan, pemilik bangunan tidak bersedia memenuhi permintaan masyarakat. Sekarang suara kicauan burung memang agak kecil. Tapi kalau sudah pukul 05.30 sampai 09.00 atau pukul 17.00 sampai 19.30 suaranya sangat bising. Terus terang kami sangat terganggu, tegas Yoyo. Merasa ketenangannya terganggu, Yoyo dan beberapa warga lainnya berniat menjual rumah yang sudah mereka tempati selama belasan tahun ini. Namun keinginan itu terpaksa Yoyo urungkan, karena pembeli hanya menaksir rumahnya Rp 100 juta. Rumah saya ini paling tidak Rp 300 juta, pembeli tidak bersedia membayar mahal karena disampingnya ada rumah walet. Saya malah sudah menawarkan pemilik rumah walet untuk membeli rumah saya saja. Terus terang kami sudah tidak mampu lagi, tutur Yoyo pula.

Sementara itu, Kepala Dinas Tata Ruang dan Pemukiman, Ir Uray Indra Mulya menuturkan, khusus untuk bangunan walet sesungguhnya sudah diatur dalam Perda nomor 13 tahun 2006 tentang Pengawasan, Pengendalian, dan Pengusahaan Budidaya Burung Walet di Kota Pontianak. Sebelum mendirikan bangunan sarang burung walet, pemilik bangunan walet harus mendapatkan Hinder Ordination (HO), alias izin gangguan terlebih dahulu dari pemilik rumah yang berdekatan dengan bangunan walet, jelasnya. Ketentuan HO bagi rumah walet harus dipenuhi pemilik bangunan, karena bangunan rumah walet memberikan dampak bagi masyarakat sekitar. Seperti yang kita lihat, masyarakat komplain dengan suara bising atau yang lainnya. tapi kita akan periksa terlebih dahulu persyaratan dari pemilik bangunan. Memang sepertinya bangunan ini tidak ada HO, hanya untuk mendetailnya silakan tanya dengan BP2T saja, terang Indra. Kendati begitu Indra mengakui, dari data yang dirinya peroleh pemilik bangunan sarang burung walet di Gang Landak tergabung dalam Asosiasi Pengusaha Sarang Burung Walet. Dari data kita sepertinya pemilik bangunan masuk dalam asosiasi, kita akan menghubungi bersangkutan

Silang Pendapat Raperda Walet

PONTIANAK. Pembahasan revisi Raperda nomor 13 tahun 2006 tentang Pengawasan, Pengendalian, dan Pengusahaan Budidaya Burung Walet di Kota Pontianak berlangsung panas. Para anggota Badan Legislasi Daerah (Banleg) DPRD Kota Pontianak masih silang pendapat materi pembahasan mengenai Raperda tersebut. Pasalnya diperlukan kajian mendalam, mengenai manfaat dan mudarat dari rumah walet di Kota Pontianak. Terlebih bila diatur dengan baik, rumah walet dapat memberikan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Kota Pontianak. Hanya memang sebelum mendirikan bangunan, pengusaha walet harus memerhatikan aspek lingkungan. Terutama persetujuan dari RT atau RW, karena mereka merasakan langsung dampak

Saya sepakat kalau rumah walet di larang saja. Toh sampai hari ini rumah walet tidak memberikan kontribusi bagi PAD Kota Pontianak. Apalagi kota dengan bangunan walet secara estetika hanya merusak pemandangan,

Rumah walet sudah ada sebelum peraturan diterbitkan. Sekarang yang perlu kita pikirkan bagaimana cara pengaturannya saja. Sehingg a rumah walet dapat berdiri tanpa mengusik ketenangan masyarakat dan bisa memberikan kontribusi bagi daerah, Eric S Martio

M Fauzie S.Sos

Eric S Martio

dari rumah walet di tempatnya, tutur Eric S Martio, salah seorang anggota Banleg DPRD Kota Pontianak. Dikatakan Eric pula, penolakan rumah walet yang dilakukan masyarakat terjadi, karena pada saat pendirian bangunan, pengusaha walet tidak memberitahukan terlebih dahulu rencana pendirian rumah walet. Sehingga saat rumah walet beroperasional, muncul komplain dari masyarakat sekitar. Kalau ada izin saya pikir tidak masalah. Karena ada rumah walet yang berdiri, malah dijaga warga sekitarnya. Sebab pemilik memberikan kontribusi, dan meminta izin terlebih dahulu dari warga sekitar. Jadi bicara bangunan walet, sebenarnya bicara juga etika kita untuk membuka usaha, ucapnya.

Pengaturan bangunan walet penting dilakukan, karena sarang burung walet dapat memberikan kontribusi yang besar bagi PAD Kota Pontianak. Tinggal sekarang bagaimana mekanisme penarikan PAD yang dilakukan. Rumah walet sudah ada sebelum peraturan diterbitkan. Sekarang yang perlu kita pikirkan bagaimana cara pengaturannya saja. Sehingga rumah walet dapat berdiri tanpa mengusik ketenangan masyarakat dan bisa memberikan kontribusi bagi daerah, sarannya. Terpisah, M Fauzie SSos, salah seorang anggota DPRD Kota Pontianak sangat setuju dengan rencana sejumlah anggota Banleg DPRD Kota Pontianak, merubah total isi Raperda nomor 13 tahun 2006 tentang Pengawasan, Pengendalian, dan Pengusahaan

Budidaya Burung Walet di Kota Pontianak. Saya sepakat kalau rumah walet di larang saja. Toh sampai hari ini rumah walet tidak memberikan kontribusi bagi PAD Kota Pontianak. Apalagi kota dengan bangunan walet secara estetika hanya merusak pemandangan, ujarnya. Pernyataan yang dilontarkan Fauzie cukup beralasan. Hal itu beranjak dari pengalaman salah satu lokasi di Kecamatan Pontianak Utara yang terlihat seperti kawasan mati. Lantaran bangunan di kawasan itu, hanya dipergunakan untuk rumah walet. Akses jalan disana juga tidak pernah diperbaiki. karena burung tidak perlu jalan untuk lewat. Makanya saya bilang itu tadi, tidak ada dampak secara ekonomis bangunan walet bagi masyarakat di sekitar, yakinnya. (ira)

Batasi Izin Karaoke dan Kafe PONTIANAK . Pemberian izin sejumlah kafe dan karaoke yang sudah kadaluarsa atau yang tidak berlaku lagi tidak perlu diperpanjang. Terlebih bagi tempat hiburan yang menyediakan minuman beralkohol. Pembatasan izin penting dilakukan, karena disinyalir selain tidak memiliki izin minu-

man beralkohol, ditempat hiburan malam tersebut juga menjadi sarang transaksi prostitusi dan peredaran narkoba. Pemberian izin juga harus mempunyai dasar hukum yang diatur sesuai Perda, jangan mentang-mentang pengusaha mau mengurus izin, instansi terkait langsung memberikan

izin tersebut tanpa melihat dampaknya sehingga akhirnya pada pelanggaran Perda sendiri, demikian diungkapkan Direktur Eksekutif LSM Al-Khairat Kalbar, Sumardi M. Noor, menyikapi banyaknya pengusaha kafe maupun karaoke yang tidak mengantongi izin Minuman Beralkohol.

Menurutnya Pemerintah Kota Pontianak harus berani melakukan pembatasan terhadap tumbuh berkembangnya tempat hiburan karaoke tersebut. Menjamurnya tempat hiburan karaoke dan kafe disinyalir banyak menimbulkan ekses negatif bagi moral masyarakat khususnya remaja. (oVa)

Anggota Komisi B DPRD Kota Pontianak dan instansi terkait mendengar langsung keluhan masyarakat dengan keberadaan rumah walet. DEDY IRAWAN untuk meminta penjelasan, janjinya. Sedangkan Ketua Komisi B DPRD Kota Pontianak, Herman HoďŹ Munawar akan menindaklanjuti keluhan yang disampaikan warga Gang Landak. Bahkan dirinya akan menggelar pertemuan dengan instansi terkait, guna membahas persoalan tersebut. Karena khusus untuk pendirian rumah walet, tidak dapat dibangun begitu saja. Syarat paling penting rumah walet, pemilik harus mendapatkan persetujuan dari warga sekitar. Kalau memang warga keberatan dengan rumah walet di lingkungan mereka, tidak

ada alasan lagi bagi pemilik mempertahankan bangunan walet tersebut. Jika tidak kita akan meminta petugas terkait melakukan penutupan, tegasnya. Pernyataan keras ini dilancarkan Herman, lantaran pemilik bangunan kemungkinan tidak memiliki persyaratan utama pendirian rumah walet, yaitu izin gangguan dari warga yang tinggal di sekitar lokasi tersebut. Harusnya pengusaha walet yang mendirikan bangunannya disana, ikut memberikan kontribusi terhadap warga sekitar. Sehingga warga yang selama ini merasakan dampak dari

berdirinya bangunan walet, dapat ikut merasakan manfaat dari rumah walet yang berada di pemukiman mereka. Ditanya mengenai wacana revisi menyeluruh Raperda nomor 13 tahun 2006 tentang Pengawasan, Pengendalian, dan Pengusahaan Budidaya Burung Walet di Kota Pontianak menjadi Raperda tentang Pelarangan dan Pengusahaan Budidaya Burung Walet di Kota Pontianak, Herman enggan berkomentar banyak. Sebab diperlukan kajian mendalam sebelum Raperda tersebut disahkan. Kita akan kaji manfaat dan mudarat rumah walet, pungkasnya mengakhiri. (ira)

Agen Baby Sitter Tak Profesional PONTIANAK. Hati-hati bagi para ibu yang ingin mengambil jasa baby sitter (pengasuh anak, red), bisa-bisa si pembantu kabur karena tidak betah, hingga yang lebih parahnya terjadi penculikan anak. Untuk itu, ibu-ibu disarankan berhati-hati memilih tempat penyalur baby sitter yang saat ini marak di Kota Pontianak, seperti diungkapkan Sari Febrianti, 29 ibu dua anak ini baru saja tertipu oleh agen baby sitter yang dianggap Sari tidak profesional dan tidak bertanggung jawab atas kaburnya baby sitter asuhannya tersebut. Awalnya Sari dituntut membayar jasa baby sitter Rp 2.030.000, untuk administrasi hingga harus membayar seragam Rp 250 ribu. Namun, tiga bulan bekerja, si pengasuh bayi kabur. Penyalur baby sitter pun mengganti dengan pengasuh baru. Namun, hanya bertahan 11 hari saja. Sari pun protes kepada sang pemilik tempat penyaluran tersebut dan menuntut uang pendaftarannya dikembalikan. Namun, bukannya dikembalikan sesuai perhitungan awal, si pemilik penyalur baby sitter malah memotong uang tersebut hingga Rp 740 ribu saja tersisa. Saya keberatan karena banyak sekali potongannya. Itu tidak sesuai dengan perhitungan dan cenderung menguntungkan pemilik yayasan. Mereka sangat tidak profesional, saya kecewa dengan layanan baby sitter ini, ujarnya. Ketidakprofesionalan mereka bukan baru

DIJUAL

Ruko Siap Pakai Fasilitas Lengkap Lokasi Strategis, Jl Komyos Sudarso (Sui Jawi Luar) Cocok Untuk Minimarket Tempat Parkir Luas,

Hubungi : 0811 567 613

saja dialami Sari, ia ternyata sudah tiga kali mengganti agen penyaluran baby sitter ini. Namun, kebanyakan yang ada di Kota Pontianak tidak maksimal dalam memberikan praktek lapangan kepada calon baby sitter. Kecewa pasti, dan seharusnya dinas terkait selektif dalam memberikan izin operasional agen penyaluran baby sitter ini, karena banyak yang dirugikan, dan menguntungkan agen dan memeras tenaga baby sitter itu, terangnya. Nasib yang sama juga dialami Selvi, 31, ibu muda ini baru saja ditinggalkan kabur pengasuh bayi yang sudah dibayarnya mahal tersebut. Saya sudah bayar mahal agen, saya sudah bayar gaji baby sitter sesuai standar, tetapi mereka malah kabur. Jika dibilang kita bersikap kasar, saya tidak setuju karena anak saya dijaga tidak kurang dari 7 jam saja, selebihnya saya yang menjaga. Semua kebutuhannya sebagai baby sitter saya penuhi, saya juga

tidak pernah bersikap kasar kepada mereka. Namun, kebanyakan dari mereka tidak betah dan kabur menjadi solusinya, karena saya tentunya tidak memberikan izin jika pada jam kerjanya dan saya tengah bekerja, karena ini melanggar kontrak dengan agen mereka, paparnya. Ia pun kecewa dengan pelayanan agen penyaluran baby sitter yang tidak mau bertanggung jawab dan lepas tangan. Padahal, baby sitter di bawah asuhan mereka. Di Kota Pontianak makin banyak, tapi ya itu tidak sesuai standar, dan tidak profesional, mereka mau untung tetapi tidak mau rugi. Jangan dianggap mereka yang sudah lama menjadi agen penyaluran baby sitter, baik mutunya. Contohnya saya, menggunakan jasa yang sudah saya anggap mahir, tetapi kabur juga baby sitternya, karena tak tahan mengurus bayi. Kan seharusnya ini sudah diantisipasi agen, tidak dibiarkan saja, terangnya. (oVa)


kalbar raya

4

Sabtu, 1 Oktober 2011

Minta Biaya Lokal Haji Digratiskan PONTIANAK. Sejauh ini belum ada kepastian biaya lokal haji pada tahun 2011 ini. Pasalnya, gubernur Kalbar Drs Cornelis MH belum juga menandatangani SK tentang biaya lokal haji tersebut. Hal ini membuat Kantor Kementerian Agama kabupaten/kota belum bisa menarik biaya lokal haji. Anggota DPRD Kalbar, H Mulyadi H Yamin menyarankan biaya lokal haji digratiskan agar tidak menambah beban jamaah haji. Anggaran biaya lokal haji bisa ditanggung dari dana APBD Kalbar dari pemberian subsidi biaya lokal

dari pemerintah daerah. Karena itu, sambung legislator yang juga duduk di Badan Anggaran DPRD Kalbar ini, pemerintah provinsi dan Pemkab/Pemkot perlu berkoordinasi dalam upaya memberikan subsidi biaya lokal ibadah haji itu. Menurut Mulyadi, jika Pemprov dan Pemkab/Pemkot dapat bekerjasama, hal ini dirasakan sangat memungkinkan. Apalagi jumlah jemaah asal Kalbar hanya sejumlah 2.339 orang (sesuai kuota). Di beberapa daerah lain di luar Kalbar, biaya lokal ini sudah

disubsidi, seperti di Kabupaten Merangin Jambi, Bangka Belitung dan Dumai. Biaya lokal haji itu mencakup semua biaya perjalanan dari Kota Pontianak sampai ke embarkasi Batam pulang dan pergi. Termasuk biaya angkutan udara, tiket pesawat, airport tax Bandara Supadio, airport tax Hang Nadim Batam, bus, makanan ringan, pajak-pajak sesuai ketentuan, biaya angkutan darat dan konsumsi. Anggota Komisi D DPRD Kalbar, H Miftah SHI meminta gubernur segera menerbitkan surat

keputusan tentang biaya lokal haji. Sehingga para calon jemaah dapat melunasi biaya tersebut secepatnya. Apalagi jika mengingat waktu keberangkatan ke tanah suci yang hanya tersisa sekitar sebulan lagi. Gubernur hendaknya jangan memperlambat pengeluaran SK. Kalau bisa dipercepat. Soalnya, ada jemaah kita yang duitnya pas-pasan. Paling tidak, kalau SK itu sudah terbit, jemaah bisa tahu berapa biayanya dan bisa segera mengupayakan pelunasan, tegas legislator PPP ini.

Menurut Miftah, dalam penetapan biaya lokal haji ini, DPRD tidak ikut campur. Hal ini pun bukan lagi menjadi tanggung jawab dari Kementerian Agama, melainkan pemerintah provinsi melalui Biro Kesejahteraan Sosial Sekretariat Daerah serta Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kalbar. Data yang diperoleh dari kantor Kementerian Agama Kalbar, biaya lokal haji tahun 2011 Provinsi Kalbar sebesar Rp 2.545.500. Jumlah tersebut naik dibanding biaya lokal haji tahun 2010

sebesar Rp 2.316.000. Kenaikan dipicu naiknya ongkos angkut pesawat terbang akibat tingginya harga avtur. Sedangkan total Biaya Pelaksanaan Ibadah Haji (BPIH) tahun 1432 H/2011 sebesar Rp 30.737.100. Dibanding BPIH tahun 1431 H/2010, BPIH 2011 dalam dolar AS naik sebesar US$ 191 dolar, meski dalam rupiah mengalami penurunan. Selanjutnya, biaya haji 2011 per embarkasi dalam dolar AS ditetapkan sebagai berikut, Aceh US$ 3.285, Medan US$ 3.377, Batam

US$ 3.460, Padang US$ 3.369, Palembang US$ 3.417, DKI Jakarta US$ 3.589, US$ Solo 3.549, Surabaya US$ 3.612, Banjarmasin US$ 3.720, Balikpapan US$ 3.736, dan Makasar US$ 3.795. Biaya haji 2011 itu ditetapkan setelah menghitung harga penerbangan sebesar US$ 2.024, dengan rincian tiket pesawat sebesar US$ 2.010, dan airport tax sebesar US$ 14 dolar. Harga pemondokkan di Mekah sebesar 3.150 real, dan di Madinah 600 real, servis umum US$ 277 dan asuransi sebesar Rp100 ribu. (jul)

Dimusnahkan, Obat Herbal Masih Beredar PONTIANAK . Kepala Balai Besar Peng awasan Obat dan Makanan (BBPOM) Pontianak, Mustafa menyatakan, BBPOM telah melakukan sampling dan uji laboratorium terhadap Lau Sekti dan Huang Ching pada Desember 2010 silam. Kedua ramuan herbal tersebut positif mengandung formalin. Meski tindakan pengamanan produk telah dilakukan dan langsung dimusnahkan, namun ternyata kini beredar kembali. Kita sudah lakukan pengawasan di lapangan terhadap kedua produk itu. Pada Desember lalu, di salah satu toko kita temukan 68 kilogram produk herbal. Sudah dimusnahkan saat itu juga, ungkap Mustafa, Kamis (29/9) siang, menanggapi temuan dua produk herbal terindikasi formalin beredar di pasaran. Mustafa mengatakan, larangan terhadap produk tersebut telah dilakukan. Namun sepertinya ada produsen yang kembali memasok produk tersebut. Padahal ramuan herbal tersebut hingga kini tidak terdaftar di BBPOM sebagai produk yang aman untuk dikonsumsi masyarakat.

Ilustrasi rumah PNS. IST

Produk itu tidak terdaftar di BBPOM. Maka kita sarankan masyarakat tidak sembarang konsumsi obat-obatan dari luar (impor, red). Terutama jika tidak terdaftar di BBPOM, lantaran tidak ada jaminan bahwa produk aman dikonsumsi, imbaunya. Ia berjanji dalam waktu dekat akan menarik temuan produk terindikasi zat berbahaya. Apalagi sampai beredar luas di pasaran. Yang dapat dikonsumsi masyarakat secara bebas. Sehingga tidak baik bagi kesehatan. Jika memang berbahaya untuk kesehatan maka akan kita larang beredar. Kita amankan dan akan langsung dimusnahkan, tegasnya. Ramuan herbal teridentifikasi mengandung formalin, nitrit dan benzoat beredar kembali di pasaran terkuak, saat salah satu toko obat di Jalan Tanjungpura meminta penelitian sampel di Laboratorium Fakultas MIPA Untan, beberapa waktu lalu. Kita tidak pernah mengabaikan pengaduan. Setiap produk luar harus mengantongi surat keterangan impor sebagai verifikasi, ungkap Mustafa. Karena kini produk kembali

Mustafa. SYAMSUL ARIFIN

beredar, lanjut Mustafa, pihaknya akan kembali informasikan kedua ramuan herbal terindikasi formalin tersebut tidak baik dikonsumsi. Pihaknya turut akan memperketat pengawasan. Termasuk di lokasi yang terindikasi sebagai pintu masuk peredaran barang. Karena mengandung zat berbahaya, maka kedua produk itu tidak boleh lagi beredar di Kalbar, pungkasnya. (sul)

PNS Dapat Bantuan Uang Bangun Rumah Pemda Diminta Redistribusi PNS JAKARTA. Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan (Bapertarum) melakukan terobosan untuk kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pasalnya, Bapertarum memutuskan untuk meningkatkan tambahan bantuan uang muka dan sebagian biaya pembangunan rumah. Ada pun besarnya bantuan adalah Rp 15 juta per orang, yang dikhususkan bagi PNS golongan I, II, dan III. Sedangkan syarat penerima bantuan adalah PNS dengan masa kerja minimal lima tahun, belum memiliki rumah, dan belum pernah menerima bantuan

dari Tabungan Perumahan (Taperum). Ini kebijakan yang sangat baik untuk membantu PNS kita. Apalagi masih ada 1,3 juta PNS belum memiliki rumah, kata Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tasdik Kinanto, Jumat (30/9). Dijelaskannya, peningkatan bantuan tersebut murni bersumber dari iuran Taperum PNS yang harus dikembalikan dengan tingkat suku bunga paling tinggi enam persen per tahun, sebagaimana diatur Peraturan Menteri Negara Perumahan Rakyat No. 12 Tahun

2011 tentang Tambahan Bantuan Uang Muka dan Bantuan Sebagian Biaya Membangun Bagi PNS. Dengan tambahan bantuan tersebut, lanjut Tasdik, PNS bisa membeli rumah dengan fasilitas KPR (Kredit Pemilikan Rumah) atau membangun rumah di atas tanah sendiri dengan fasilitas KMR (Kredit Membangun Rumah). Tambahan bantuan yang diberikan harus dikembalikan sesuai jangka waktu KPR/KMR. Sedangkan besaran untuk setiap PNS ditentukan berdasarkan golongan. Yaitu golongan I Rp 13,8 juta, golongan II Rp 13,5 juta, dan

golongan III Rp 13,2 juta, terangnya. Tambahan bantuan itu diberikan bersamaan dengan bantuan uang muka serta sebagian biaya membangun yang besarnya juga ditentukan berdasarkan golongan. Rinciannya, PNS golongan I mendapat bantuan Rp 1,2 juta, golongan II Rp 1,5 juta, sedangkan golongan III Rp 1,8 juta. Dengan tambahan bantuan ini, diharapkan mempercepat pemenuhan kebutuhan rumah bagi PNS. Di samping meningkatkan kinerja PNS, sehingga dapat lebih fokus dalam menjalankan tugasnya, pungkasnya. (jpnn)

Moratorium TKI ke Malaysia Dievaluasi J AKARTA . Sepertinya moratorium pengiriman Tenaga Kerja Indonesia ke Malaysia, tidak berlangsung lama. Sebab, pemerintah melalui Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi tengah mempersiapan evaluasi tentang moratorium. Moratorium ke Malaysia dalam posisi finishing menuju kesiapan kalau memungkinkan dianggap dan dinilai siap, maka akan dibuka segera, kata Menakertrans Mu-

haimin Iskandar di Istana Negara, Rabu (28/9). Menurutnya, pemerintah Indonesia dan Malaysia akan kembali bertemu untuk membahas persoalan TKI pada Oktober mendatang. Dalam tahapan evaluasi ini, kata Muhaimin, Kemenakertrans akan mengundang duta besar Malaysia untuk Indonesia, Kepala Dinas, Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI).

Kita berharap nanti akhir bulan atau awal bulan depan sudah kita laporkan ke Presiden, ready or not ready, kata Muhaimin. Sebelumnya pada Mei lalu, telah dilakukan penandatanganan MOU antara pihak Indonesia dan Malaysia. Salah satunya dalam MOU tersebut membahas upah minimum pekerja. Kesepakatan lainnya adalah penyimpanan paspor oleh TKI, pemberian hak libur atau

cuti mingguan, pengendalian cost structure (biaya penempatan) dan adanya akses komunikasi. Dalam amandemen MoU TKI ditekankan pula adanya perjanjian kerja (PK) baru yang memuat kesepakatan-kesepakatan baru tadi. Dalam penerbitan PK baru tersebut dilibatkan beberapa pihak terkait yaitu TKI, majikan, PPTKIS, Agency, dan di-endorsed (disetujui dan disahkan) oleh perwakilan kedua negara. (jpnn)

Ilustrasi PNS. IST

JAKARTA. Pemerintah daerah yang kelebihan pegawai diminta untuk melakukan redistribusi PNS. Sehingga instansi atau daerah yang kekurangan pegawai bisa mendapatkan tenaga aparatur tanpa harus mengajukan usulan tambahan CPNS lagi. Penataan PNS merupakan salah satu prioritas reformasi birokrasi. Ini agar jumlah pegawai di satu instansi sesuai kebutuhan. Sebab selama ini banyak daerah yang over capacity, sementara

lainnya kekurangan, kata Kabag Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Tumpak Hutabarat, di Jakarta, Jumat (30/9). Dijelaskannya, dalam penataan pegawai dilakukan melalui analisis beban kerja, kebutuhan, dan kekuatan pegawai. Daerah yang kurang pegawainya akan didistribusi PNSnya oleh instansi berlebih, begitu sebaliknya. Kalau sudah tertata, tidak ada lagi alasan daerah untuk mengajukan usulan formasi

berlebih-lebih. Karena selama ini usulannya tidak didasari analisis kebutuhan dan beban kerja, ujarnya. Terkait dengan moratorium CPNS, Tumpak mengatakan, itu sebagai salah satu tahapan pelaksanaan reformasi birokrasi. Dengan moratorium diharapkan daerah bisa melakukan penataan organisasi dan PNS sehingga kinerja aparatur lebih optimal dan anggaran belanja pegawai juga lebih efisien. (jpnn)

Promo Tepat Sasaran Hanya Rp15.000/hari

Pasang 6 x Terbit 7 Kali Pasang 25 x Terbit 30 Kali

* Syarat dan Ketentuan Berlaku Innovation for Tomorrow

Tenor

Bunga

5,1

5

Tahun

Angsuran Cuma

3 Jt-an

Dp 10 %

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / dpn Jl. Beringin) Telp. (0561) 743999

( FREE Angsuran 1 Bln)

Hubungi :

Kardiansyah 081257282270 085654400673

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

'3 SWIFT-APV-SX4-X OVER

Proses

MUDAH & CEPAT

JOHANES

081256606125 0561 753897 7

Dapatkan Cash Back s/d 15 jt Buruan Beli Daihatsu Dapatkan Promo Undian “ “DAHSYAT DAHSYAT” ” Promo Undian Bulan Juni S/d Oktober 2011

TV, Mesin Cuci, AC, Kulkas, dll

JUAL SOUND WALET

Gran Max Pick up

Hubungi: SUN

0561-7505158

MURA

280 jt

Xenia

Cashback s/d

25 jt

194 jt RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA

Hubungi: YAYAT Hp: 08125721381 / 085252465555

DP 10% S/d 4 Th

Grand Max PU-BOX Gran Max

Segera Hubungi :

DODY 08125608423, 0561-7565151

Melayani : • Lebih 1000 Model Undangan Terbaru • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital Printing

Kunjungi Workshop Kami : PERCETAKAN ANUGRAH Jl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 Pontianak Telp. (0561) 7057240, 7537420 (Depan Supermarket Asoka Baru) PERCETAKAN ADI Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

DP mulai 10%

DP mulai 10 %

SUI JIN

YM/email: sunhanpnk@yahoo.com

ARIS TAXI Pontianak - Sanggau

Xenia VVT-i

TERIOS • SIRION • LUXIO • GRAN MAX PU/MB 08125747270 Hub: 0561-7062289

- Melayani Carter Dalam & Luar Kota - Pengiriman Barang Telp : (0561) 7161816 Telp (0561) 3305303 Hp : 085245502235 (0561) 779655 081522675500 Hp : 081256271689 Sanggau Pontianak Kantor Cabang : Kantor Pusat : Jl. Ahmad Yani No. 24 Jl. Tabrani Ahmad (Samping Hotel Komp : Hasia Permai Merpati) No. B 8

Obat Telat Bulan

ce

D PH FORD FIESTA

LUXIO

Rp. 950.000,-

Undangan & Souvenir tak

RANGER RAS CABIN

-XWDDQ

BERG

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

Proses Mudah dan Cepat

'3

SI

ARAN

THERAPY IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

*

%

Innovation for Tomorrow

Menerima Service Panggilan

Khusus menjual : Daihatsu Daihatsu Sebar Sebar Hadiah Hadiah Terbesar! Terbesar!

Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya Sama

Kontak Person : Deny 0811570832 Jaiz 085245411544 Office : 0561-721229

LEMBAGA PELATIHAN KERJA SWASTA Full ac

Melayani : 1. Pelatihan mekanik motor reguler 2. Pelatihan mekanik mobil reguler 3. Pelatihan analisa engine dgn komputer/Scanner EFI 4. Penyediaan alat Scanner EFI 5. Service mesin EFI, Reset Oil, Mobil : Asia, Amerika dan Eropa

Jl. Tabrani Ahmad No. 16-19 Sui Jawi Dalam Pontianak Barat Telp : (0561) 773672 HP : 0811563377

Anda telat ??? Produk Import baru 486 pil. untuk telat bulan 5- 7 jam di jamin lancar. Aman & Bergaransi sampai tuntas Hubungi : Apotik Sinar Darma Jl. Ampera 88 B Surabaya ( Pasar Wonokromo)

Hp 08125095088

Referensi Promosi Dunia Usaha TERPERCAYA Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229


5 jendela usah a

Info

Merintis Usaha Jajanan Tahu Bakso

Selular

Tizen, Turunan MeeGo

perguruan tinggi swasta di kota Jogja ini seperti ditulis laman bisnisukm, memang belum lama membuka usaha jajan pasar tahu bakso ini. Dengan modal awal 100 ribu,

Anda tentu mengenai keadaan sistem operasi mobile MeeGo besutan Intel dan Nokia, yang kini keadaannya cenderung tidak jelas. Meski Intel sebagai salah satu pengembang menyangkalnya, namun sayangnya memang sepertinya MeeGo sudah tamat. Namun Intel jelas giat berusaha mengembangkan sistem operasi open-source berbasis Linux. Maka dari itu seperti dikutip dari laman tekno.sidomi, Intel dan Samsung bekerja sama dalam hal membuat sistem baru, sebagai penerus MeeGo. Software ini akan berjalan di berbagai macam perangkat, dan diberi nama Tizen. Tizen ini adalah gabungan dari MeeGo dari Intel dan LiMo dari Samsung. Salah satu penyebab MeeGo mati adalah mundurnya Nokia sebagai pengembangnya dan memilih untuk menggunakan Windows Phone sebagai platform di produknya. Kerjasama Intel dan Samsung ini akan membantu Intel terjun ke pasar smartphone dan tablet. Lagipula pasar butuh sesuatu yang baru, dengan dihentikannya pengembangan webOS, usaha mati-matian dari RIM dengan PlayBook miliknya, dan Nokia yang terjun ke pasar Windows Phone. Orang-orang juga tidak ingin tergantung pada Android atau iOS saja. Yang akan menjadi menadahi proyek ini adalah The Linux Foundation, tapi tentunya pengembangan Tizen dipimpin oleh tim dari Intel dan Samsung. Tizen akan dirilis kuartal pertama 2012 dan perangkat yang mendukungnya pertengahan 2012. Tizen ditargetkan untuk smartphone, netbook, tablet, komputer di mobil, dan smart TV. Tertarik menggunakannya nanti saat sudah diluncurkan? (ts)

Icip-icip Cumi Asin Cabai Hijau

Sabtu, 1 Oktober 2011

Banyaknya sentra usaha pembuatan tahu di dekat wilayahnya tinggal mendorong mbak Nunik dan keluarganya membuat usaha tahu bakso. Awalnya memang hanya coba-coba saja, namun setelah mengikuti pameran di Purna Budaya, tahu baksonya laris manis. Dari situlah muncul beberapa pelanggan yang sampai sekarang setia menikmati tahu bakso buatannya. Sarjana Ekonomi Managemen salah satu

saat ini selain membuat tahu bakso untuk pesanan di wilayah Borobudur, Magelang tempat tinggalnya, dia juga sekarang mampu memproduksi sekitar 250 buah tahu bakso perhari hanya untuk memenuhi pasar Jogja saja. Keunggulan dari tahu bakso mbak Nunik ini memang terlihat dari cita rasa di tahunya itu sendiri. Memang sudah banyak dikenal orang kalo tahu buatan Magelang terkenal

gempi karena teksturnya yang padat, tidak lembek seperti tahu yang lain dan juga tidak beraroma kecut. Selain itu mbak Nunik membuat tahu baksonya dalam kondisi tahu bakso kukus, bukan dalam bentuk yang sudah digoreng sehingga memudahkan konsumennya untuk menikmati sesuai selera mereka. Kalau ada yang suka goreng, tinggal digoreng saja, katanya. Adonan tahu bakso buatannya juga tidak keras dan sangat enak, disinilah kunci dari gurihnya tahu baksonya, karena menggunakan adonan tepung tahu bakso sendiri bukan dari adonan tepung kanji. Dengan harga 900 rupiah per buah pelanggan sudah bisa menikmati lezatnya tahu bakso buatan mbak

Nunik. Proses Pembuatan Dalam proses pembuatan tahu bakso tidak begitu banyak kesulitan yang dihadapi oleh mbak Nunik. Dengan kekuatan tahu yang memang sudah sangat enak, dia hanya membuat adonan isi namun dengan cita rasa yang sangat menggugah selera lidah ini. Bahan bakunya adalah 40 buah tahu pong ukuran 5 x 5

cm, belah diagonal menjadi 2 bagian (tahu pong dapat diganti dengan tahu goreng yang Bahan baku Rp 100.000 dibelah seg it ig a Tahu (per hari) Rp 50.000 Bahan isi dan dikerok bagian Rp 3.900.000 Total (Rp 150.000 x 26 hari produksi) diagonalnya hingga Operasional berlubang). Rp 650.000 Distribusi: Rp 25.000 x 26 hari Untuk isian tahu Total Pengeluran Rp 4.550.000 bakso, daging sapi Rp 3.900.000 + Rp 650.000,00 dan daging ayam Pendapatan dengan perbandinRp 5.850.000 Penjualan 250 x Rp 900 x 26 hari gan 1:1 dicampur Keuntungan menjadi satu. Lalu Rp 1.300.000 Rp 5.850.000 ‒ Rp 4.500.000 ditambah dengan tepung tahu bakso, Kontinuitas banyak bawang pupasokan bahan baku yang tih dan garam juga bawang berdampak pada kontinuitas merah goreng. Semua bahan produksi dan pasokan kepada ini kemudian digiling sampai pelanggan menjadi penting. halus. Pada saat tahu bakso kita Setelah adonan bakso jadi tidak ada di pasaran di saat langsung dimasukkan ke konsumen mencarinya, disaat dalam tahu yang sudah dibelah itulah pesaing kita mengamdan isinya telah dikeluarkan. bilnya. Setelah itu barulah tahu yang Pemasaran produknya sesberisi adonan bakso ini dikuuai dengan fokus target paskus selama 45 menit. arnya. Yang perlu diperhatiKarena usaha tahu bakso kan dalam masalah distribusi merupakan usaha produk olaadalah waktu pengiriman yang han, maka diperlukan kiat-kiat terlalu panjang dan tanpa sauntuk sukses dan terus memrana yang memenuhi standar pertahankan usaha ini. sehingga akan berisiko terhaSebag ai pro dusen yang dap mutu tahu bakso. melayani banyak pelanggan Umumnya produsen tahu maka konsistensi resep dalam bakso tidak dengan mudah proses pembuatan tahu bakso menaikan harga tahu baksosangatlah penting. nya, meskipun harga bahan Cara penyimpanan yang baku dan sarana produksi benar untuk menjaga keawetan naik. Biasanya mereka mentahu bakso sendiri juga perlu gambil momen tertentu untuk diperhatikan. menaikkan harga seperti saat Di Indonesia sertifikasi halal Lebaran. dan tanpa pengawet menjadi Meski konsumen tidak bepenting untuk menjamin pegitu peduli dengan merek menuhan persyaratan halal produk tahu bakso tertentu dan keamanan pangan. Selain tetapi di mata penjual ulang, itu, keamanan pangan menmerek dagang tahu bakso jadi penting untuk diterapkan menjadi andalan karena mutu dalam industri pembuatan yang terjamin. (bkm) bakso.

Simulasi Usaha Tahu Bakso

Tahu Bulat Bola Ping Pong

Cumi dikenal dengan kelezatannya dan mudah untuk diolah, coba resep yang satu ini sebagai salah satu variasi dari masakan cumi. Lezat dan menggoda. Bahan: 3 sendok makan minyak 200 gram cumi telor asin, seduh dengan air panas, tiriskan 4 siung bawang putih, iris tipis 8 siung bawang merah, iris tipis 2 lembar daun salam 2 cm lengkuas, memarkan 10 buah cabai hijau, iris serong 3 buah tomat hijau kecil, belah-belah 2 batang daun bawang, ambil bagian putihnya, iris serong 4 buah belimbing wuluh, iris ukuran 1/2 cm 10 butir petai, belah jadi 2, iris tipis 1 sendok makan gula pasir 100 cc air 1/2 sendok teh garam Cara Mengolah : 1. Panaskan minyak yang cukup banyak, lalu masukkan cumi, goreng hingga setengah matang, angkat, sisihkan. 2. Panaskan minyak, tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum, lalu masukkan daun salam, lengkuas, cabai hijau, tomat hijau, daun bawang, belimbing wuluh, petai, dan gula, aduk rata, masak hingga layu. 3. Masukkan cumi tadi, aduk rata, lalu tambahkan air dan garam, aduk rata, masak hingga matang dan kental, angkat. 4. Sajikan Hangat. (mlisa)

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI : • • • • • • •

Deny Jaiz Hadi Solihin Uray Yuzo Kantor

: : : : : : :

0811570832 0561-7911322 081345645582 085345038038 0561 - 7092490 0561 - 7557007 0561 - 721229

S e b e n a r ny a b a ny a k sekali bidang usaha dan peluang bisnis yang bisa di kembangkan, namun kebanyakan memerlukan modal besar. Ini tentu menjadi kendala bagi pemula yang ingin belajar usaha, namun tidak semua usaha memerlukan modal besar, ada juga usaha yang bisa di kembangkan dengan modal kecil. Anda pernah mencicipi tahu bulat bukan? Nah usaha yang bisa dikembangkan dengan modal kecil seperti dikutip dari laman peluang usaha-oke, salah satunya adalah usaha jualan tahu bulat. Tahu bulat adalah tahu yang

500. Siapa saja tentu bisa membeli makanan tahu bulat ini. Jadi dengan harga yang murah meriah seperti itu, untuk mema* Gerobak alumunium ukuran: 160 x 125 x 60cm sarkan tahu bulat tentu dengan tiga lantai display tahu dan dua laci uang tidak sulit, seperti yang * Kompor gas dan gas 3 kg plus selang dan regulator * Alat menggoreng (wajan 32 , sodet, saringan dan capit) telah kita ketahui dima* Baki kotak na-mana yang namanya * Botol saus * Tusuk sate usaha gorengan selalu * Minyak goreng ramai pembeli, tidak pan* Kantong plastik kecil * Kertas bungkus dang musim panas atau * Dll musim dingin. Banyak orang yang mengatakan digoreng dengan bentuk bubahwa usaha gorengan lat seperti bola ping pong. memang tidak ada matinya. Rasanya nikmat sekali jika Lalu apa saja yang di perludimakan pada waktu masih kan untuk mengembangkan panas dengan lalap cabe rawit usaha tahu bulat ini? Pada dengan di beri saus kecap atau dasarnya usaha jualan tahu saus sambal. bulat bisa dengan sistim waralHarga ecerannya cuma Rp aba atau yang sejenisnya,

Peralatan untuk membuat Tahu Ping Pong

Tips usaha Tampil dengan bentuk bulat dan lembut, gurih, lezat dan tentunya harga sangat terjangkau oleh semua kalangan. Meski penampilan luar tidak seperti tahu-tahu pada umumnya, namun tahu ini mengandung beberapa nutrisi sehat, termasuk kaya akan protein, rendah kalori, dan bebas kolesterol. Tahu seperti ditulis laman peluangusahatahubulat.blogspot. com, merupakan makanan yang paling sering dikonsumsi dan digandrungi masyarakat Indonesia ini tak hanya enak. Namun, memiliki manfaat lain terutama untuk kesehatan. Tahu telah ada sejak ribuan tahun yang lalu dan berasal dari China. Hingga kini telah banyak yang melakukan inovasi rasa tahu itu sendiri, sehingga beragam jenis tahu dapat kita jumpai di Pasaran.

bangkan tingkat estrogen. Tahu yang juga diperkaya dengan kalsium telah terbukti secara efektif bila dikonsumsi oleh penderita rheumatoid arthritis. Penyakit yang terjadi pada saat tubuh diserang oleh sistem kekebalan tubuhnya sendiri, yang mengakibatkan peradangan dalam waktu cukup lama pada sendi.Pertimbangan mendasar berinvestasi adalah kelangsungan usaha dalam jangka panjang serta kecepatan perputaran arus kas yang menunjang kelangsungan usaha itu sendiri. Pertimbangan lainnya adalah nominal investasi dan jangka waktu pengembalian atas investasi tersebut. Usaha tahu bulat ini membutuhkan modal yang kecil. Karena modalnya kecil, maka resikonya pasti kecil, tapi hasilnya bisa maksimal kalau di kelola dengan benar.

BANTUAN MODAL

JUAL RUMAH

JUAL MOBIL

Hibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123

Perumnas II, Gg, Goa 4 no 75, 2 tingka t(4 kmr + AC (1 di kmr). Telp, listrik (meteran), PDAM + Bak air besar di bawah tanah Harga nego (tanpa perantara) hub, 08125726674/081345979784.

Sedan Honda Civic Farado Sport Th 85 Rp. 22 Jt (nego) Hub : 085345038038

JUAL RUMAH Jl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813

SAMBAS

Komp. Mitra Indah Utama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Serdam Hub : 081257989839

Ingin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477

Perhitungan seperti ditunjukan dalam tabel merupakan perhitungan dengan harga dasar tahu Rp 290/pcs dan harga jual tahu adalah Rp 500/pcs. Biaya yang dikeluarkan untuk usaha tahu tersebut ini meliputi biaya tetap. Besarnya biaya tidak tetap tergantung pada besar kecilnya penjualan. Selain itu biaya sewa lokasi, pegawai. Sedangkan biaya tidak tetap tergantung pada besar kecilnya penjualan. Biaya ini digunakan untuk minyak goreng, cabe rawit dan kuah asam manis, gas elpiji, dan perlengkapan penunjang lainnya. Ada enam hal yang bisa menunjang berkembangnya usaha. Pertama, lokasi strategis. Sebaiknya, tempat berkumpulnya para pedagang makanan sehingga menjadi pusat perhatian orang orang yang sedang

Selain sering disebut sebagai keju Asia, kandungan tahu yang sangat kaya protein kedelai, telah terbukti secara medis memiliki kemampuan untuk menurunkan kadar kolesterol sebanyak 30 persen. LDL (kolesterol jahat) dapat berkurang sebanyak 35-40 persen, mengurangi terjadinya pembekuan darah, bahkan meningkatkan tingkat HDL (kolesterol baik). Penderita penyakit jantung dan diabetes bisa merasakan manfaat besar dari kandungan tahu yang terdapat dalam makanan mereka. Tidak hanya bermanfaat bagi penderita penyakit jantung, tetapi tahu juga bisa memberikan manfaat lain bagi wanita. Kandungan tahu membantu mengurangi dan mencegah gejala-gejala tidak nyaman saat menopause, dengan menyeim-

JUAL RUMAH

SINGKAWANG

lengkapan yang mesti anda persiapkan untuk usaha jualan tahu bulat. Jika hendak mendalami usaha jualan tahu bulat, sebaiknya anda mencari informasi yang cukup tentang usaha jualan tahu bulat ini. (puo)

Meraup Untung Dari ‘Keju Asia’

Komplek Warga Sejahtera Jl. Komyos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038

Ingin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977

untuk yang sistim ini, banyak sekali yang menawarkannya di internet, anda bisa gooling pasti akan menemukannya. Jika tidak suka sistim waralaba, maka anda bisa mendirikan usaha jualan tahu bulat sendiri, berikut adalah per-

SINTANG Ingin berlangganan & pengecer Harian Equator di Sintang. Hub : HP. 081345184340/08115705595

BENGKAYANG

SANGGAU

Ingin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117

Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525

MELAWI Ingin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069

EKO SERVICE

SEDOT WC HUB TELP.

744880

Fasilitas Selang baru tanpa bau, pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (rumah & kantor) DISCOUNT 60% GARANSI

JUAL TANAH Jl. Parit Wak Lijah (sdh aspal) Nipah Kuning, SHM No315. Luas 6400m2 (20mx320m). Harga Rp 650 jt (Nego). Hub: 081522646767

PEMANGKAT Berlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440

mencari camilan. Kedua, penampilan outlet yang mencolok baik dari sisi penerangannya maupun dari model etalase yang kita gunakan. Ketiga, selalu menggunakan minyak goreng kemasan dan menjaga kualitas minyak goreng agar jangan sampai berwarna hitam. Keempat, berikan pelayanan yang maksimal terhadap pelanggan, misalnya selalu berikan senyuman, salam, dan sapa terhadap para pelanggan. Kelima, menjaga kebersihan, baik etalasenya, produknya ,kebersihan penjualnya hingga kebersihan lingkungan usaha kita Terakhir, selalu memajang minyak goreng kemasan agar pelanggan tahu bahwa kita menggunakan minyak goreng yang berkualitas dan higienis. (tt)

LOWONGAN Di cari Sales dan Tenaga administrasi di utamakan wanita utk di tempatkan di Ngabang Hub : 081281002333

LOWONGAN Dibutuhkan 1 org wanita, SMA/D3, bisa komputer, ditempatkan di Ngabang. SALES, min SMA/SMK, ditempatkan di Ngabang. Hub: 081352515590.


6

sosialita

Sabtu, 1 Oktober 2011

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

Pramuka Kalbar Gelar Tiga Event Nasional PONTIANAK. Dalam rangka memperingati lahirnya hari kesaktian pancasila tahun 2011 berbagai kegiatan akan diselenggarakan oleh pramuka Kalbar. Termasuk tiga event nasional yang akan di gelar di Bulan Oktober ini. Pertama,

Estafet Tunas kelapa untuk adik-adik pramuka yang akan diselenggarakan 4-8 Oktober di Pontianak dan Kuburaya. Kedua, untuk orang dewasa pelatihan dan workshop majlis pembimbing tingkat nasional 6-8 di Pontianak. Ketiga, pela-

tihan pelatih 21-28 Oktober di Pontianak. Peringatan lahirnya hari kesaktian pancasila tahun 2011 tentu jadi momentum seluruh rakyat Indonesia. Hal ini tidak terkecuali organisasi kemasyarakatan maupun organ-

isasi apapun namanya. Untuk kembali kita merenung sejauh mana kita melaksanakan dan mengimplementasikan nilai pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, ungkap Kakwarda Kalbar, H Suriyadi MS S Sos M Si, di Kwarda

Ketua Kwarda Kalbar bersama selurung anggota pramuka.

Kwarda Kalbar menyematkan pita kepada perwakilan anggota pramuka aksi pramuka peduli lebaran, beberapa waktu lalu.

Kakwarda Kalbar, H. Suriyadi MS, S Sos M Si.

Kalbar kemarin (30/09) . Akhir-akhir ini gaungnya pancasila sudah mulai kurang. Oleh karena itu bagaimana kita merenung dan mengembalikan semangat yang terkandung di dalalam pancasila tersebut. Mari kita marakkan lagi semangat pancasila di berbagai kalangan baik itu pelajar, mahasiswa sampai masyarakat umum, papar Suriyadi. Kita sebagai insan pramuka jelas selalu mengawal pancasila sebagai ideologi negara. Karena landasan idil dari pramuka adalah pancasila. Di kaitkan dengan hari mars pramuka yang ke 50 tentu kita meenyelenggarakan kegiatan dengan seeďŹ sien mungkin yang lebih mengarah kepada peserta didik di lapangan. Tema sentral kita kali ini adalah Satu Pramuka Untuk Satu Indonesia Jayalah Indonesia. Dengan sub tema Gerakan Pramuka adalah Penyelamat Generasi Muda jelas Suriyadi. Dengan diterbitkannya undang-undang no 12 tahun 2010, menunjukkan bahwa pemerintah sudah mengakui gerakan pramuka dengan mengarah kepada pembentukan karakter. Yang menjadi sasarannya adalah peserta didik. Peserta didik di pramuka yaitu penggalang, penegak, siaga, dan pandega. mereka harus diberikan pendidikan berbasis

Suriansyah: Untuk Pertama Kali Dalam Sejarah

juga menyiapkan pembentukan lembaga dan lajnah itu. Agak lama karena harus mencari ďŹ gur yang cocok untuk menjadi pengurus, jelas Direktur Perusda Kalbar ini. Untuk mencari pengurus mengisi sampai 20 lembaga dan lajnah itu bukan pekerjaan gampang. Kita terlebih dahulu memilih dan memilih ďŹ gur mana yang cocok. Setiap personel yang ditempatkan di lembaga itu tentunya tidak lari dari profesinya sehari-hari. Yang lebih penting dahulu, ketika memasukkan nama pengurus, terlebih dahulu kita tanyakan apakah bersedia atau tidak. Bila tidak bersedia, kita tidak masukkan, papar mantan calon Bupati Pontianak ini. Setelah melewati waktu cukup lama, akhirnya nama-

nama pengurus didapatkan. Untuk itulah, PW NU Kalbar berani melakukan pelantikan. Itu artinya, seluruh pengurus yang akan dilantik memang sudah siap. Pengurus lembaga atau lajnah yang akan dilantik merupakan orang sudah bersedia dan siap membesarkan NU. Cara membesarkan NU tentunya tidak lain memberikan bukti untuk masyarakat. NU akan berkiprah untuk kemaslahatan ummat, ujar alumni Fakultas Ekonomi Untan ini. Pelantikan lembaga dan lajnah itu merupakan awal dari kiprah NU untuk masyarakat. Tentunya bukan pelantikan yang diutamakan melainkan wujud nyata program dari lembaga itu. Kita akan mendorong seluruh lembaga di

NU untuk memperlihatkan karya nyata di masyarakat, jelasnya. Setelah lembaga dan lajnah terbentuk nanti, langkah PW NU Kalbar berikutnya adalah menggelar Rapat Kerja (Raker). Dalam rapat itulah akan ditentukan seperti apa program NU untuk masyarakat. Untuk sementara kita fokus untuk menyukseskan pelantikan 2 Oktober ini, katanya. Menurut Surianyah, lembaga atau lajnah dalam tubuh PW NU Kalbar itu ibaratnya kabinet. Lembaga itulah yang akan menggerakan program kerja dari NU. Pengurus inti akan ikut selalu mendampingi setiap program kerja yang digulirkan lembaga. Seluruh pengurus lembaga itu akan dilantik oleh Ketua

melibatkan majlis pembimbing nasional daerah cabang ranting sampai mapigus. Semoga hasilnya bisa menjadikan acuan bagaimana majlis ini bisa memberikan bimbinga lebih efektif sehingga organisasi ini bisa bergerak sesuai apa yang diamanatkan undang-ndang dan semangat revitalisasi yang diamanatkan presiden, harap pemuda kelahiran Singkawang ini. Kemudian 21-28 Oktober akan diadakan pelatihan pelatih. Pelatihan ini merupakan pelatihan tertinggi untuk pramuka di regional kalimantan. Akan diikuti empat pelatih dari empat kalimantan. Di mana muatan pelatihannya kreatif, inovatif yang mengadopsi Internasional Scout dan lokal. Dilatih pelatih ynag berpengalaman sehingga menghasilkan anak didik yang profesional. Saya sangat mengucapkan terimakasih kepada pemerintah daerah, dan anggota masyarakat yang mempunyai kepedulian dan komitmen bagaimana gerakan pramuka bisa eksis eksis di bumi khatulistiwa ini. Terakhir kita berharap kegiatan ini bisa berjalan dengan lancar, aman, tertib dan sesuai dengan apa yang kita harapkan, harap Suriyadi yang juga mantan anggota DPRD Kota Pontianak ini. (kiki)

20 LEMBAGA NU KALBAR

NU Kalbar Lantik 20 Lembaga dan Lajnah PONTIANAK. Nahdlatul Ulama (NU) Kalbar terus berbenah. Pada 2 Oktober depan, organisasi Islam terbesar di Indonesia itu akan melantik 20 pengurus lembaga dan lajnah. Pelantikan itu merupakan terbesar semenjak NU ada di Kalbar. Untuk pertama kali dalam sejarah NU di Kalbar akan melantik 20 pengurus lembaga lajnah. Tentunya ini sebuah kebanggaan bagi PW NU Kalbar. Ini akan menjadi kiprah terbesar NU untuk Kalbar, kata Wakil Ketua PW NU Kalbar, H Suriansyah SE di kantornya, kemarin. Untuk pengurus inti NU Kalbar sudah beberapa bulan lalu dilantik. Semenjak dilantik, PW NU segera melakukan penyusunan lembaga-lembaga maupun lajnah. Cukup lama

karakter. Pramuka sudah sejak dulu melalui prinsip dasar metode pendidikan kepramukaannya melalui pelatihan-pelatihan dan workshop yag dilakukan semuanya mengarah kepada pendidikan keterampilan, kmandirian, persaudaraan dengan jiwa pancasila itu. Oleh karena itu, ke depan dengan terbitnya undang-undang ini gerakan pramuka khususnya di Kalbar berbenah untuk menciptakan suatu metode-metode pelatihan yang betul-betul inovatif , kreatif, produktif, komunikatif, dan life skill. Sehingga ini bisa menjadi bekal anakanak muda kita supaya mereka menjadi pemuda penerus bangsa yang mandiri. Memiliki mental baja yang selalu cinta Indonesia. Di Kalbar berbagai macam kegiatan dilakukan. Pertama, khusus untuk adik-adik pramuka yaitu; estafet tunas kelapa tingkat nasional untuk regional Kalimantan dimulai di Kalbar tanggal 4-8 Oktober di Pontianak dan Kubu Raya. Untuk orang dewasa dalam hal ini majlis pembimbing yang sesuai tugas mereka memberikan bimbingan, arahan, ďŹ nansial, dan organisatoris pramuka akan di adakan pelatihan dan workshop majlis pembimbing tingkat nasional 6-8 Oktober di Pontianak. Yang akan

1.Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) 2.Lembaga Pendidikan Ma arif Nahdlatul Ulama (LP Ma arif NU) 3. Lembaga Pelayanan Kesehatan Nahdlatul Ulama ( LPKNU ) 4. Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) 5. Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LP2NU) 6. Rabithah Ma ahid Islamiyah (RMI) 7. Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU) 8. Lembaga Takmir Masjid Indonesia ( LTMI ) 9. Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (LAKPESDAM) 10. Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum (LPBH) 11. Lembaga Penanganan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI) 12. Lembaga Seni dan Budaya Indonesia (Lesbumi) 13. Lembaga Wakaf dan Pertanahan (LWP) 14. Lembaga Kemaslahatan Keluarga (LKK) 15. Lajnah Bahtsul Masail (LBM-NU) 16. Lajnah Falakiyah (LF-NU) 17. Lajnah Ta lif wan Nasyr (LTN-NU) 18. Lajnah Auqaf (LA-NU) 19. Lajnah Zakat, Infaq, dan Shadaqah (Lazis NU) 20. Persatuan Guru NU (Pergunu)

Tanfiziah PW NU Kalbar, M Zeet Hamdy Assovie. Selain itu, pihak dari Pengurus Besar NU pusat akan hadir untuk menyaksikan pelantikan. Tokoh masyarakat termasuk para ulama ternama di Kalbar akan diundang.

Kita berharap seluruh pengurus yang akan dilantik hadir dalam acara tersebut. Kehadiran itu juga sebagai bagian dari komitmen untuk membesar NU untuk masyarakat, harapnya. (hakim)

Suriansyah

Makodam XII Tanjungpura Kuatkan Ketahanan Nasional Agus : Saat ini masyarakat kurang kesadaran, dan karakter bangsa mulai menurun Pontianak. Dalam rangka untuk membangun karakter bangsa dan memperkuat ketahanan nasional. Dengan ini Makodam XII Tanjungpura Kalbar menggelar acara komunikasi sosial Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama komponen masyarakat sekitar. Dalam acara ini dihadari oleh tokoh masyarakat, tokoh Adat, anggota DPRD, mahasiswa serta ormas-ormas sosial lainnya. Acara ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada komponen masyarakat terhadap peningkatan karakter diri bangsa Indonesia yang dinilai sedikit menurun, kata Perwira Pembantu II Doktrin Pembinaan dan Kemampuan

Agus Suharto didampingi Komandan Para undangan ketika menyanyikan lagu Indonesia Raya KMT Kodim 1201 Mempawah Wilayah di Kodam XII Tanjungpura. Selatan Tengku Apreandy bersama anggota kemitraan. Territorial dan Staf Territorial kesadaran tinggi dalam mem- selalu berkelahi mulai dari Mabes TNI, Agus Suharto, ke- bangun karakter bangsa men- para pemudanya bahkan para jadi lebih terpandang dimata perwakilan rakyat yang setiap pada Equator, Kamis (29/9). hari selalu ribut. Agus katakan, masyarakat bangsa lain, tambahnya. Semua ini melambangkan Lanjutnya, saat ini jika kita kita saat ini banyak terpengaruh budaya luar. Dengan ini kita wa- lihat ditelevisi dan surat ka- bahwa bangsa ini mulai terengjib harus membangun karakter bar, memberitakan bagaimana gus jati dirinya yang dibuat bangsa. Selain itu dibutuhkan karakter dari masyarakatnya oleh segelintir orang yang

tidak bertanggung jawab, tandasnya. Karakter bangsa saat ini sudah terbangun, cuma perlu adanya peningkatan kualitas kepada anak bangsanya, seperti pendidikan, agama, budaya, dan lain-lain. Ditambahkan oleh Arie S selaku Wakil Asisten Territorial (Waaster) Kodam XII Tanjungpura bahwa dengan kegiatan yang digelar ini dapat timbulnya kesadaran masyarakat dan adanya perubahan jati diri bangsa ini melalui masyarakatnya. Tentunya perubahan yang diharapkan tersebut ialah masyarakat yang santun dan menghargai budaya sendiri. Janganlah kita jadi masyarakat yang ugal-ugalan, tak beretika, pungkasnya. Lanjutnya, untuk membangun ini semua, tentunya kita perlu kesadaran tinggi dan peka akan kehidupan sosial

sekitar masyarakat. Berkaitan dengan organisasi sosial Komunikasi Mitra Territorial (KMT) Kodim 1201/ Mempawah Wilayah Selatan dalam membangun karakter bangsa, organisasi ini juga merupakan jalan utama menuju karakter bangsa menjadi lebih baik. Kami dukung sepenuhnya organisasi ini, dan kami akan bantu sesuai dengan kemampuan yang ada, tambah Arie. Dia berharap juga ada organisasi sosial lainnya yang bergerak untuk memperhatikan kehidupan masyarakat sekitarnya. Kita hidup ini tidak bisa terlepas dari orang lain. Karena hidup didunia ini kita saling membutuhkan, tidak ada manusia yang bisa hidup sendirian, manusia pada dasarnya ialah makhluk sosial, katanya. Selain itu juga keberadaan organisasi sosial KMT Kodim

1201/ Mempawah Wilayah Selatan ini, juga mendapat respon positif dan dukungan langsung dari Agus Suharto selaku Perwira pembantu II Doktrin Pembinaan dan kemampuan teritoral yang merupakan Staf territorial Mabes TNI. Dia menilai organisasi ini sungguh sangat baik, karena KMT Ko dim 1201/ Mempawah Wilayah Selatan ini bisa merangkul semua etnis di Kalbar. Selain itu juga organisasi ini juga selalu bergerak kepedalaman daerah Kalbar. Saya baru tahu kalau ada gebrakan baru oleh KMT Kodim 1201/Mempawah Wilayah Selatan ini, sehingga semua etnis bisa mereka rangkul dengan baik, tambahnya. Kemudian Agus berpesan untuk organisasi sosial ini agar terus berkembang dan selalu peduli terhadap masyarakat setempat. (Pik)

Adi Kusuma Jaya Pimpin LASQI KKR KUBU RAYA. Adi Kusuma Jaya Jaya pimpin Lembaga Seni Qasidah Indonesia (LASQI) Kabupaten Kubu Raya (KKR). Adi terpilih dalam Musyawarah Pembentukan Pengurus Dewan Pimpinan Daerah LASQI KKR, Kamis lalu (29/09). Saya mengucapkan terimakasih kepada pecinta qasidah KKR yang telah mempercayakan saya menjadi ketua LASQI KKR. Saya akan mencoba meningkatkan harkat seni qasidah karena, selama ini tidak banyak dikenal orang. Dengan ini kami berharap LASQI bisa setara dengan seni-seni yang

lain , ungkap Adi Kusuma Jaya usai pemilihan di Aula Kantor Bupati KKR. Adi juga bertekad akan meningkatkan prestasi qasidah yang ada di KKR. Kalau bisa tidak hanya berprestasi di daerah saja tetapi juga mampu ke tingkat nasional. Bahkan kalau bisa ke tingkat internasional sekaligus , ungkap Adi dengan semangat. Adapun program yang pertama akan Adi lakukan adalah mendata group qasidah yang ada di KKR. Mensosialisasikan LASQI ke daerah-daerah karena ini merupakan yang pertama terbentuk di Kalbar.

Kemudian akan mengadakan seleksi di tingkat kecamatan dan kabupaten. Di tempat yang sama, Ketua Panitia Pemilihan LASQI KKR, Hafsah S Pd mengatakan Sebelum menjaring para calon ketua LASQI, kami yang berjumlah tujuh orang memantau di lapagan terlebih dahulu. Setelah tim tujuh memandang dan mengadakan tiga kali pertemuan akhirnya kelihatan siapa saja yang layak di jadikan ketua, jelas Hafsah. Hafsah menambahkan, yang menjadi indikator penilaian adalah pertama, dia loyal den-

gan qasidah. Jadi memang bertekad untuk memajukan qasidah bukan hanya untuk mencari keuntungan. Kedua senang dengan qasidah. Ketiga, Sering mengadakan event-event yang mendukung qasidah. Nah Adi yang terpilih sekarang sudah memenuhi kreteria dimaksud. Salah satu prestasinya pernah membawa group qasidah tingkat nasional di Mataram dan berhasil mendapatkan juara lima. Semoga ketua yang terpilih ini bisa mengembangkan dan memajukan LASQI KKR. Maju bersama dengan satu visi dan

misi untuk memajukan

Foto bersama Pengurus LASQI KKR yang baru terbentuk di Aula Kantor Bupati KKR, Kamis (29 09) lalu.

Adi Kusuma Jaya, Ketua LASQI KKR Terpilih.

lembaga ini, harap Hafsah. Badarudin S Sos salah satu pemerhati qasidah di KKR mendukung sekali pembentukan LASQI. Melihat semakin pesatnya perkembangan seni qasidah di kabupaten

termuda di Kalbar ini. Oleh karena itu dipandang perlu dibentuk satu wadah yang bisa mempersatukan para pecinta qasidah yang ada. Sehingga dengan ini sekaligus ada pemberi masukan kepada pemerintah seperti apa perkembangan qasidah di daerah ini. (kiki)


sambungan

7

Sabtu, 1 Oktober 2011

PNS Mendapat .............................................................................................................. dari halaman 1 Kalbar Setor ..................................................................... dari halaman 1 Bantuan Uang Muka dan Bantuan Sebagian Biaya Membangun Bagi PNS. Dengan tambahan bantuan tersebut, lanjut Tasdik, PNS bisa membeli rumah dengan fasilitas KPR (Kredit Pemilikan Rumah) atau membangun rumah di atas tanah sendiri dengan fasili-

tas KMR (Kredit Membangun Rumah). Tambahan bantuan yang diberikan harus dikembalikan sesuai jangka waktu KPR/ KMR. Sedangkan besaran untuk setiap PNS ditentukan berdasarkan golongan. Yaitu golongan I Rp 13,8 juta, golongan II Rp 13,5 juta, dan golongan III Rp 13,2

juta, terangnya. Tambahan bantuan itu diberikan bersamaan dengan bantuan uang muka serta sebagian biaya membangun yang besarnya juga ditentukan berdasarkan golongan. Rinciannya, PNS golongan I mendapat bantuan Rp 1,2 juta, golongan II Rp 1,5 juta, sedang-

kan golongan III Rp 1,8 juta. Dengan tambahan bantuan ini, diharapkan mempercepat pemenuhan kebutuhan rumah bagi PNS. Di samping meningkatkan kinerja PNS, sehingga dapat lebih fokus dalam menjalankan tugasnya, pungkasnya. (Esy/jpnn)

Perlu Sinkronisasi .................................................................................................. dari halaman 1 Tujuannya untuk mencari solusi terbaik, agar pihak terkait pengguna alur sungai tidak saling menyalahkan. Kami memandang, memang perlu ada rapat kerja antara Adpel, Pertamina, Dinas Perhubungan dengan DPRD, ujarnya. Anggota DPRD Kalbar daerah pemilihan Sanggau-Sekadau, H

Mulyadi H Yamin mengatakan, kondisi alur sungai yang sering dangkal berdampak terhadap suplai BBM di kabupaten di wilayah timur Kalbar, karena pasokan BBM ke wilayah tersebut mengandalkan angkutan sungai. Dia menegaskan, jika angkutan BBM dilakukan melalui jalan darat, akan menelan biaya

yang mahal ketimbang melalui alur sungai. Karena jelas BBM yang diangkut dengan jalan darat tidak bisa sebanyak jika diangkut dengan ponton atau tongkang melalui sungai. Apalagi, sambung Mulyadi, untuk kabupaten yang tidak memiliki depo BBM, maka pasokan BBM akan terkendala dan akan men-

imbulkan dampak terhadap perekonomian di daerah yang mengandalkan sungai sebagai sarana transportasinya. Untuk mengantisipasi masalah kelangkaan BBM akibat pendangkalan sungai saat kemarau, Pembangunan jobber seperti di Kabupaten Sanggau harus segera terealisasi dan diselesaikan, tegas dia.(jul)

Mayoritas Pemda...................................................................................................... dari halaman 1 Padahal kan ada bapaknya (Kemdiknas). Oleh karena itu, dari bendahara, diserahkan ke bapaknya yaitu Kemdiknas baru nanti ditransfer ke Propinsi yang kemudian ke sekolah, imbuhnya. Diketahui, dari 497 pengelola BOS kabupaten/kota di

seluruh Indonesia, terdapat 481 daerah (96,8 %) yang mengisi dan mengembalikan angket yang dikirim oleh Kemdiknas. Dari 481 pengelola BOS yang mengembalikan kuesioner, ada sebanyak 425 kabupaten/kota (88,4 %)

memilih mekanisme pencairan dana BOS alternative II, yakni kembali ke sistem tahun 2010, di mana dana BOS disalurkan langsung dari Dinas Pendidikan Propinsi ke sekolah. Sedangkan sebanyak 34 kabupaten/kota (7,0%) memilih

mekanisme alternative I, seperti tahun 2011, yaitu dana ditransfer dari Kas Umum Negara ke Kas Umum Daerah, kemudian Kas Umum Daerah menyalurkan ke sekolah. Sisanya 22 kabupaten/kota (4,6 %) mengusulkan sistem yang lain. (cha/jpnn)

Menanti Gebrakan ............................................................................................... dari halaman 1 Saya berharap kehadiran pak Putut bisa mengatasi persoalan BBM di Kalbar selama ini. Tidak ada lagi antrean panjang, tidak ada lagi aksi penimbunan, oplosan, serta tangki siluman yang dilakukan oknum-oknum tertentu, harap legislator PPP ini. Dirinya juga meminta agar persoalan konversi minyak tanah ke LPG 3 kg itu juga menjadi perhatian serius Pertamina. Mengingat saat ini baru ada satu SPBE di Kalbar, akibatnya penetapan Harga Eceran Tertinggi (HET) di kabupaten, terutama di wilayah timur Kalbar menjadi tinggi. Dirinya juga memberi apresiasi kepada Sales Retail Manager yang baru atas keinginannya untuk melakukan langkah koordinasi. Menurut Ali Akbar, koordinasi sangat penting dilakukan dalam mengatasi persoalan yang ada, sehingga ada kebersamaan baik legislatif, eksekutif dan Pertamina untuk mengatasi semua persoalan yang menyangkut kepentingan masyarakat terhadap kebutuhan BBM ini. Hal senada juga disampaikan, anggota DPRD Kalbar, Nofal Rusman Ali. Legislator PBR ini juga meminta kepada Pertamina Kalbar ke depan mampu mengatasi berbagai persoalan yang muncul. Menurutnya, persoalan distribusi dan stok BBM di Kalbar perlu menjadi perhatian serius pejabat baru di tubuh Pertamina Kalbar itu. Selain itu, Nofal juga meminta Pertamina Kalbar untuk mereal-

isasikan pembangunan SPBE di tiap kabupaten/kota agar penyaluran gas subsidi tiga kilogram lancar dan harganya juga tidak memberatkan masyarakat. Menurutnya, persoalan distribusi dan stok BBM di Kalbar perlu menjadi perhatian serius pejabat baru di tubuh Pertamina Kalbar itu. Mengingat kebutuhan akan BBM di Kalbar sangat tinggi, sementara kuota yang ada masih saja kurang. Dirinya juga menyoroti persoalan distribusi BBM ke wilayah timur Kalbar, yakni Sanggau, Sekadau, Melawi, Sintang, dan Kapuas Hulu. Apalagi secara geografis lima daerah ini memang berada pada kawasan yang jauh dari pusat distribusi. Belum lagi, sambung Nofal, pertambahan jumlah penduduk dan mobilitas ekonomi yang cukup tinggi, dan memicu meningkatnya jumlah kendaraan bermotor. Karena itu, peningkatan jumlah kendaraan bermotor itu harus diikuti penambahan kuota BBM. Apalagi, dia melanjutkan, disparitas atau selisih yang relatif jauh antara BBM subsidi dan non subsis. Hal ini menyebabkan kerap munculnya aksi spekulen. Selisih itu menarik minat para spekulen untuk melakukan penimbunan dan penjualan BBM subsidi dengan harga industri. Minimnya infrastruktur yang dimiliki pertamina, terutama armada angkut juga menjadi masalah dalam pendistribusian BBM itu. Topografi dan geografis

daerah kerap kali menyebabkan tersendatnya pasokan BBM, khususnya ke daerah pehuluaan. Berbagai persoalan ini diharakan dapat diatasi pertamina, tuntas Nofal. Pergantian SAM itu diharapkan membawa kinerja Pertamina Kalbar menjadi lebih baik terutama dalam mengatasi persoalan pendistribusian BBM yang selama ini masih terjadi di provinsi ini, termasuklah persoalan LPG 3 kg. Kita berharap pergantian itu membuat kinerja Pertamina semakin baik. Dan pejabat yang baru itu mampu mengatasi berbagai persoalan yang muncul selama ini, seperti kelangkaan BBM, distribusi yang terhambat, serta persoalan lainnya, termasuk juga masalah LPG 3 kg, harap Wakil Ketua Komisi B DPRD Kalbar, Sy Izhar Asyyuri. Menurutnya, persoalan distribusi dan stok BBM di Kalbar perlu menjadi perhatian serius pejabat baru di tubuh Pertamina Kalbar itu. Kebutuhan BBM di Kalbar sangat tinggi, sementara kuota yang ada masih saja kurang. Legislator PAN ini juga berharap, agar persoalan LPG 3 kg terutama menyangkut penetapan HET yang begitu tinggi di daerah perhuluan Kalbar juga bisa diatasi pejabat yang baru itu. HET LPG 3 kg di wilayah timur Kalbar sangat mencekik masyarakat, seperti di Kapuas Hulu yang mencapai Rp 40 ribu per tabung, kata Izhar. Karena itu, ia berharap pemer-

intah ataupun pertaminan bisa membangun Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE) di setiap kabupaten/kota agar harga gas subsidi tiga kilogram tidak memberatkan masyarakat. Tingginya penetapan HET itu dikarenakan besarnya ongkos angkut. Dan besarnya ongkos angkut itu dikarenakan SPBE yang ada di Kalbar saat ini baru satu. Diharapkan Pertamina bisa membangun SPBE lagi, harap Izhar. Seperti diketahui, pemerintah melalui Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 17/2011 dan Peraturan Menteri ESDM No. 05/2011 memberikan kewenangan kepada pemerintah daerah untuk menetapkan harga eceran tertinggi untuk ongkos angkut gas subsidi ke dari SPBE ke konsumen mulai dari radius 60 kilometer ke atas. Dalam kesempatan itu, ia mendesak PT Pertamina Kalbar untuk segera merealisasikan pembangunan SPBE di tiap kabupaten/kota agar penyaluran gas subsidi tiga kilogram lancar dan harganya juga tidak memberatkan masyarakat. Sementara Menteri ESDM telah menetapkan Het gas subsidi tiga kilogram sebesar Rp 12.750/ tabung, tiap agen mendapat margin dari Pertamina Rp100/tabung, sedangkan pangkalan Rp 300/tabung. Selain itu agen juga mendapat komisi dari ongkos angkut Rp 350/tabung.(jul)

Big Promo

IDACHI STORE STORE 60 Disc

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak FS 201

Power Yoga

FS 1405A

Hanya 1.350 / 598 Ribu

Platinum Bike

Hanya 3.750 / 1.858 Ribu

FS 1980 Motorized Treadmill

FS 1023

Hanya 6.150 / 3.958 Ribu

Magic Hand Massager

(New)

Air Walker

Home Gym Hanya 9.950 /4.698 Ribu

Bra Design Expert

Hanya 895 / 398 Ribu

Hanya 785 / 308 Ribu

S/d

Selama Persediaan MASIH ADA Tgl 28 Sept S/d 4 Okt 2011

FS 729-4 Treadmil Manual Hanya 6.585 / 4.068 Ribu

Hanya 3.150 / 1.938 Ribu

Foot Terapist Hanya 2.750 / 1.058 Ribu

New Black Power Hanya 1.450 / 678 Ribu

Neck & Back Massager Hanya 4.350 / 2.198 Ribu

Slimming Undergarment Hanya 765 / 288 Ribu

(New)

Cocok Untuk Melayani Pesan Antar

: Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain Buruan Hanya 1 Minggu, Stock Terbatas !!! : Grosir dan Eceran : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

SMS 087883556888

Barang Import Harga lokal

nyumbang ke kas negara. Pajak pribadi yang hingga akhir 2010 hanya menyumbang tiga persen dari total pajak yang masuk ke kas negara, dan hal tersebut menjadi peluang peningkatan penerimaan negara tahun depan. Namun, menurut dia, pajak pribadi yang ada di Kalbar sebenarnya cukup besar, tapi mengapa masih kecil sekali menyumbang perlu ditelusuri alasan yang melatarbelakanginya. Dia menilai, bisa saja masyarakat tidak tahu prosedur dan keuntungannya, bisa juga disetor namun tidak sampai ke kas negara. Pajak pribadi yang masuk dalam kategori daftar objek pajak harus disetor diantaranya gerai, toko, butik, distro atau badan usaha milik masyarakat. Dengan potensi yang demikian besar jika pajak dapat tergali dari masyarakat, bukan tidak mungkin target yang dipatok di Kanwil DJP Kalbar yang harus meningkat sebesar 20 persen dari perolehan pajak tahun 2010 akan tercapai. Awan menambahkan, sebenarnya SPN ini bukan sesuatu yang

baru, melainkan penyempurnaan dari kegiatan penyisiran yang selama ini telah dilakukan. Melalui SPN ini diharapkan seluruh masyarakat bisa memberikan dukungannya agar pembangunan yang sedang dan terus dilaksanakan bisa memberikan kesejahteraan buat kita semua, harapnya. Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya dalam acara launching SPN itu meminta masyarakat untuk menyukseskan program nasional ini, serta terus menumbuhkan kembangkan semangat untuk membayar pajak. Jangan beralasan tidak mau bayar pajak karena masih ada Gayus, dia mengingatkan. Dalam kaitan pelaksanaan SPN yang dilaksanakan mulai 1 Oktober 2011 hingga akhir 2012 ini, dia meminta masyarakat proaktif dalam menerima dan menjawab setiap pertanyaan yang disampaikan oleh petugas sensus. Jangan takut mereka datang bukan untuk menagih pajak, melainkan untuk mendata saja, kata Christiandy. Belajar dari pengalaman se-

sus yang sudah pernah dilaksanakan, banyak pihak yang memanfaatkan momen tersebut dengan hal-hal yang tidak diharapkan, bahkan tidak jarang tindak kriminal terjadi pada saat-saat seperti itu. Christiandy berharap, Dirjen Pajak dapat melibatkan unsur keamanan atau aparat setempat untuk mendampingi petugas sensus, sehingga masyarakat merasa yakin dan dapat merespon setiap petugas sensus yang datang untuk mendata.Selain memberikan motivasi kepada masyarakat untuk menyukseskan SPN tahun 2011 ini, Christiandy juga meminta kepada DJP untuk dapat memberikan penjelasan, bahwa pajak yang dibayar oleh masyarakat benar-benar dapat dipergunakan untuk pembangunan dan dapat secara transparan menyampaikan hasil pajak yang masuk kepada masyarakat. Jangan ada penyelewengan dan jangan hanya meminimalisir, melainkan menjadikan hingga titik nol penyelewengannya, tuntas dia. (jul)

Sungai Tercemar .................................................. dari halaman 1 Kejadian pencemaran terhadap sungai Sengoret, sudah sering kali terjadi. Kita minta Pemkab Sanggau tegas lah, ujarnya via pesan singkat (SMS), Kamis (29/9). Kejadian serupa terus terjadi, terindikasi PT SIA tidak mengindahkan apa yang telah disarankan oleh Komisi B, ketika melaksanakan peninjauan pada kejadian pertama pada Februari 2011 lalu. Perusahaan berjanji, akan membangun kolam limbah baru. Nah, kalau tak salah, malah belum bangun, bebernya. Wondo meminta, BLH KPK memberikan sanksi tegas kepada perusahaan tersebut. BLHKPK harus tegas. Kalu sebaliknya, jelas menimbulkan pertanyaan, timpalnya. PT SIA sempat mengelak telah terjadi tumpahan air limbah perusahaan itu di Sungai Sengoret. Hal ini terungkap

ketika Kepala Desa Maringin Jaya, Ahui mengaku sudah dua kali melakukan pertemuan dan mengonfirmasikan fakta di lapangan kepada pihak perusahaan. Kita sudah ke kantor PT SIA. Malah mereka katakana itu, bukan limbah perusahaan itu. Tapi, lihat di lapangan, sungai sudah tercemar karena limbah tersebut, ujar Ahui, kemarin lalu. Menurut Ahui, dirinya dan beberapa warga sudah melakukan survey. Memang kondisi sungai sudah tercemar. Memang perusahaan pernah ngajak. Kami tak mau, langsung kami pergi sendiri. Ini sudah kejadian yang ketujuh kalinya, ujar Auhi. Ahui mengaku mendapat penjelasan dari pihak PT SIA yang mengatakan tempat penimbunan limbah itu bocor karena dilalui alat berat. Na-

mun, cepat-cepat ditutup lagi. Setelah itu, kami diajak seolaholah survei, bebernya. Ahui menjelaskan, pihak Desa telah melaksanakan pertemuan dengan pihak dusun untuk meminta pertanggungjawaban perusahaan akibat limbah telah merusak Sungai Sengoret dan sekitar 5 ribuan ikan di 10 keramba milik warga mati. Saya dengan kepala dusun sudah dua kali ke kantor PT SIA. Kita tidak mau tahu, 10 keramba ikan baru berumur 2 bulan mati semua, timpalnyaDiberitakan sebelumnya, Sungai Sengoret Desa Maringin Jaya Kabupaten Sanggau diduga tercemar. Sedikitnya lima ribuan ikan mas dalam 10 keramba bantuan Pemkab Sanggau melalui program Desa Fokus, mati. Pihak Puskesmas telah mengambil sampel air sungai. (sry)

Hildi Putar .......................................................................... dari halaman 1 terbentuknya kecamatan baru ini tentunya membawa konsekuensi yang serius dalam APBD Kabupaten Kayong Utara, khususnya akan meningkatkan beban anggaran. Perubahan ini, kata Hildi, harus dapat dikendalikan dengan harapan pada akhirnya nanti prinsip penting dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah dapat menjamin terwujudnya pelayanan publik yang efektif, bukan sebaliknya menimbulkan beban kepada masyarakat. Dengan terbentuknya kecamatan baru ini, Hildi mengajak, agar masyarakat dan pemerintah bersama-sama memerhatikan dan mempunyai komitmen yang kuat terhadap upaya mempercepat pembangunan dan kemajuan wilayah kepu-

lauan yang selama dasawarsa ini merupakan daerah tertinggal dan terisolir. Kepada seluruh SKPD di lingkungan Pemkab Kayong Utara, Hildi mengimbau supaya dapat mengembangkan inovasi dan motivasi kerja untuk merencanakan program-program pembangunan yang berbasis kewilayahan. Tentunya dalam usaha pemberdayaan masyarakat dan peningkatan ekonomi masyarakat pesisir pantai dan kepulauan khususnya dan masyarakat Kabupaten Kayong Utara pada umumnya. Kecamatan Kepulauan Karimata, kata Hildi, sengaja dibentuk upaya untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan di kawasan kepulauan. Bahkan, tiga minggu ke depan, dia

berencana akan kembali mendatangi Desa Pelapis sebagai Ibukota Kecamatan Kepulauan Karimata untuk ditata dan dibenahi. Nanti, saya datang bersama-sama dengan tim teknis untuk mendesain Pelapis, ujarnya. Tak hanya itu, dikatakan H Hildi, di Pelapis juga direncanakan akan dibangun pelabuhan laut. Dalam waktu dekat, dia akan menyampaikan ekspos di kementerian terkait di Jakarta. Pada saat peresmian kemarin, sudah ada tim yang melakukan survey untuk pelaksanaan pembangunan pelabuhan dimaksud, untuk sekarang Pelapis memang belum ada apa-apanya bahkan bagaikan meresmikan RT menjadi kecamatan, tandasnya. (lud)

Konflik Camar .............................................................. dari halaman 1 Hal ini dibuktikan dengan dilibatkannya masyarakat Sempadan atau perbatasan menjadi pasukan Rela yang bertugas menjaga kawasan perbatasan. Sekarang ini mulai dari Sematan hingga Bau, jumlah pasukan Rela kurang lebih 3000 orang, jelas Subhan. Jika Malaysia bisa melibatkan masyarakat perbatasan untuk memperkuat wilayah pertahanan, mengapa Indonesia tidak. Kemungkinan lebih efektif melibatkan masyarakat tempatan daripada mendatangkan petugas yang berjaga di wilayah perbatasan. Tentunya dengan banyaknya petugas maka akan banyak memakan biaya. Tetapi kalau masyarakat sangat efektif dan efisien. Upaya ini sekaligus menumbuhkan rasa nasionalisme dalam mempertahankan NKRI, tegas dia.Dijelaskannya, banyak cara yang dapat dilakukan pemerintah, salah satunya menyerahkan sepenuhnya kepada masyarakat agar berkebun di wilayah perbatasan. Kuncinya asalkan petugas dan pemerintah dapat memfasilitasi mereka. Subhan mengajak berkaca pada kasus lepasnya Sipadan-Ligitian dari Bumi Pertiwi. Kemenangan Malaysia terhadap daerah itu karena mereka sudah siap dan sudah menggarapnya, karena mengetahui potensi daerah itu. Mengapa ini tidak kita lakukan, padahal kita juga tahu potensinya, papar dia. Hal seperti ini, menurut Subhan, kelemahan Indonesia. Wajar jika mempertanyakan visi pemerintah daerah, provinsi dan pusat tentang keberpihakan kepada masyarakat perbatasan. Subhan menyarankan, agar

jalur jalan strategis yang telah ditetapkan pusat dapat mengambil garis lurus. Potong saja jalan strategis nasional sampai Dusun Temajuk. Kemudian melakukan percepatan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat perbatasan, kata dia. Jika ini tidak segera dilakukan, kata Subhan, dikhawatirkan rasa nasionalisme masyarakat perbatasan akan luntur. Ditambah lagi adanya operasi cipta lestari yang dilakukan aparat hukum dalam menertibkan kayu. Sebelumnya, Gubernur Kalbar, Drs Cornelis MH berang dan memerintahkan Bupati Sambas, Juliarti Djuhardi Alwi memasang kawat berduri di sepanjang wilayah perbatasan. Menurut Gubernur, Camar Bulan adalah wilayah Indonesia yang sah berdasarkan Traktat London tahun 1824. Sebagai seorang gubernur, tak sejengkal tanah pun akan saya serahkan kepada Pemerintah Malaysia. Tanah itu akan tetap saya pertahankan, tegas Cornelis, Kamis (29/9) di Pontianak. Menurutnya, Traktat London adalah kesepakatan bersama antara Kerajaan Inggris dan Belanda terkait pembagian wilayah administrasi tanah jajahan kedua negara. Salah satu isi perjanjian itu adalah batas negara antara Indonesia dan Malaysia di Kalimantan didasarkan pada watershead. Artinya, pemisahan aliran sungai atau gunung, deretan gunung, batas alam dalam bentuk punggung pegunungan sebagai tanda pemisah. Kita sudah tahu bahwa karakter Dusun Camar Bulan itu datar. Tidak ada gunung atau pegunungan juga tidak ada

sungai di sana. Sehingga sangat tidak memenuhi syarat sebagai watershead. Lalu kenapa wilayah itu harus masuk ke peta Malaysia, tegas Cornelis. Pemerintah Kalbar juga telah mengimbau warga Camar Bulan yang berjumlah 170 keluarga atau sekitar 700 jiwa, untuk beraktivitas di kawasan sengketa, termasuk menanam pohon dan berkebun. Selain itu, Cornelis meminta hasil pertemuan antara Pemerintah Indonesia dan Malaysia di Kinabalu pada 1976 dan hasil pertemuan kedua negara di Semarang, Jawa Tengah tahun 1978 yang menyebut Camar Bulan masuk wilayah Malaysia segera dibatalkan karena bertentangan dengan Traktat London, Peta Belanda, dan Peta Inggris. Saya juga mendapat informasi bahwa Badan Survei dan Pemetaan Nasional sudah membuat peta yang memasukkan Camar Bulan ke dalam wilayah Malaysia supaya tidak ditandatangani karena sangat merugikan Indonesia, khususnya wilayah administrasi Kalbar. Saya juga akan mengajukan protes ke pemerintah pusat terhadap permasalahan Camar Bulan, tegasnya. Sebaiknya kata Cornelis, pengukuran itu ditinjau kembali dengan napas yang sama, yakni Traktat London. Kita bisa lihat patok batas 104 buatan Belanda. Semua materialnya sudah diuji laboratorium dan persis sama dengan material patok batas yang ada di Tanjung Datuk, Sambas. Bandingkan dengan patok batas 104 yang baru dibuat dan ditancap jauh sampai 1.499 hektare ke dalam wilayah kekuasaan NKRI, tukasnya.(edo/wie)


L GA

8

SABTU, 1 OKTOBER 2011

Ajang Peperangan PREMIER LEAGUE ENGLAND

Everton VS Liverpool

HEAD 2 HEAD 16 Jan 2011(EPL) Liverpool 2 - 2 Everton 17 Okt 2010 (EPL) Everton 2 - 0 Liverpool 06 Feb 2010 (EPL) Liverpool 1 - 0 Everton 29 Nov 2009 (EPL) Everton 0 - 2 Liverpool 05 Feb 2009 (PFA) Everton 1 - 0 Liverpool

Prediksi formasi pemain: Everton (4-4-1-1): Howard, Hibbert, Distin, Jagielka, Baines, Coleman, P. Neville, Rodwell, Osman, Fellaini, Saha. Cadangan: Mucha, Heitinga, Musta , Bilyaletdinov, Drenthe, Stracqualursi, Vellios. Liverpool (4-4-1-1): Reina, Kelly, Carragher, Skrtel, Enrique, Bellamy, Lucas, Gerrard, Downing, Carroll, Suarez. Cadangan: Doni, Flanagan, Henderson, Coates, Adam, Spearing, Kuyt

Danny Welbeck

Ambisi Bocah Lokal Sebagai bocah asli Manchester, masuk skuad utama Manchester United adalah kebanggaan tersendiri bagi Danny Welbeck. Ia pun bertekad mempertahankannya. Welbeck, yang lahir pada 26 November 1990, pulang ke Old Trafford setelah menjalani masa pinjaman di Sunderland dengan nilai bagus. Tak heran jika kemudian ia dipercaya Sir Alex Ferguson menempati satu pos di lini depan pada beberapa laga awal Premier League. Manajer telah menunjukkan berulang kali bahwa dia akan memberikan kesempatan pada pemain-pemain lokal. Sekarang terserah kepada mereka untuk memanfaatkan kesempatan itu. Saya berharap, saya bisa melakukannya, ucap Welbeck, yang punya darah keturunan Ghana, kepada Guardian. Bermula dari cederanya Javier Hernandez di pramusim, Welbeck akhirnya dimainkan pada laga Community Shield menghadapi Manchester City. Namun, golnya belum hadir sampai pada pekan kedua Premier League ketika menghadapi Tottenham Hotspur. Menyambut umpan silang Tom Cleverley, pemuda bertinggi 185 cm ini melepaskan sundulan untuk menggetarkan jala The Lilywhites. Pada pekan berikutnya, ia membuka keunggulan Setan Merah ketika menghantam Arsenal 8-2. Sial bagi Welbeck, ia mengalami cedera hamstring dan tidak sempat menyelesaikan pertandingan. Posisinya pun kembali digantikan Hernandez yang sudah pulih dari cedera. Welbeck tak butuh waktu lama untuk nyetel lagi setelah sekitar dua pekan absen. Ketajamannya masih ada dan ini terlihat pada dua golnya ke gawang Basel tengah pekan ini. Sayang, MU gagal menang pada laga tersebut. Mencetak dua gol itu adalah suka dan duka untuk saya. Saya sangat senang mencetak dua gol di Liga Champions, tapi kami tak mendapatkan kemenangan yang seharusnya bisa kami dapatkan. Sekarang, Welbeck hanya berharap bahwa usahanya mendapatkan perhatian dari Sir Alex. Target berikutnya: ia bertekad untuk masuk starting XI lagi ketika MU menghadapi Norwich akhir pekan ini.(dtc)

Penikmat jagat Premier League sudah mahfum tentang kedalaman persaingan kedua klub Merseyside ini. Otomatis pertemuan Everton kontra Liverpool di Goodison Park, Sabtu (1/10), kali ini pun tak sekedar menggenapi fixtures saja, tapi kembali jadi ajang peperangan. Permusuhan yang berawal di 13 Oktober 1894 ini sekarang memasuki babak ke-215 dengan Liverpool masih tetap memegang kendali dominasi kemenangan. Namun, fluktuansi yang terjadi di tubuh Si Merah seharusnya menjadai pertanda rapatnya persaingan musim ini bila Everton juga solid. Well, ternyata kinerja para bomber baru Toffeemen semodel Denis Stracqualurasi (Argentina) dan Apostolos Vellios (Yunani) secara umum tidak memuaskan dalam latihan dan simulasi permainan. Meski Vellios sudah menyumbang satu gol, ia di sebut para pundit tidak konsisten dan lemah dalam membaca permainan lawan. Keduanya di sebut Liverpool Echo butuh waktu lama untuk beradaptasi dan jelas tidak pas diturunkan menghadapi laga seberat derby Merseyside ini. Ini bisa menjelaskan kenapa akhirnya David Moyes pun lebih memilih menurunkan Tim Cahill sebagai ujung tombak pekan lalu. Sialnya, cederanya engkel Cahill membuat beban tuan rumah kini semakin berat, kemenangan terakhir mereka di Goodison Park di Premiership atas The Reds yang terjadi lima tahun silam tampaknya bakal sulit terulang. Terlebih lagi kini The Anfield Gank telah dapat menurunkan penuh sang skipper, Steven Gerrard. Bila Stevie G. di turunkan sejak awal, strategi Kenny Dalgish bakal kian sulit terbaca. Sejumlah insider menyatakan pada The Observer bahwa King Kenny beberapa kali dalam latihan mencoba memakai dua winger murni, dengan Craig Bellamy menggantikan Jordan Henderson, bila Gerrard di pasang di tengah. Semua ini memberi indikasi bahwa Gerrard m e mang

siap menghela momentum bagus Si Merah, yang bangkit mengalahkan Wolves minggu lalu setelah sebelumnya dua kali kalah. Permainan disiplin dan spartan yang ditunjukkan Everton saat menjajal City bakal rontok bila skuad Dalglish tampil mengejutkan seperti yang biasa mereka lakukan dalam derby. Saya pikir ini adalah salah satu pertandingan terbesar selain bermain untuk negara Anda di Piala Dunia. Derby ini ajaib, ujar Tim Cahill di Sky Sports. Ini bukan cuma soal hari pertandingan. Ini adalah setelah dan sebelum pertandingan. Ini adalah soal dendam dan olok-olok, tambahnya. Selama 90 menit seluruh Liverpool akan terhenti dan negara di seluruh dunia akan menonton Anda. Saat memasuki pertandingan, apakah Anda sedang cedera atau Anda punya sedikit masalah, itu jadi terlupakan, kata pemain internasional Australia ini. Bagi fans dan bagi saya, itu berarti segalanya karena ini sudah jadi bagian hidup saya sekarang, tuturnya. Bek Everton Sylvain Distin melontarkan pujian tinggi untuk Luis Suarez si pemain Liverpool. Distin akan menjadi salah satu andalan Everton untuk berusaha menahan gempuran para pemain Liverpool saat kedua tim berhadapan akhir pekan ini. Alih-alih memberikan seruan agar lawan gentar, Distin justru memuji-muji Suarez yang menjadi salah satu tumpuan Si Merah di lini depan. Luis tampak seperti pemain hebat, pemain luar biasa dengan kualitas bagus yang bisa mencetak gol-gol, puji Distin di situs resmi Liverpool. Tapi ia bukan penyerang hebat pertama yang pernah aku hadapi. Aku sudah berkecimpung selama 10 tahun, entah sudah berapa partai yang aku lakoni, tapi aku sudah melawan pemain seperti Thierry Henry, Alan Shearer, Didier Drogba, Nicolas Anelka, Fernando Torres, imbuhnya. Dirk Kuyt punya catatan oke di derby Merseyside. Tetapi Manajer Liverpool Kenny Dalglish tak bisa memberi jaminan Kuyt akan main lawan Everton akhir pekan ini. Dalglish sendiri tidak mau menjamin posisi Kuyt masuk ke 11 pemain pertama yang ia pilih untuk laga itu karena memang ingin membuka peluang dan memelihara persaingan sehat di dalam timnya. Dirk bekerja sangat keras dan begitu pula pemain lainnya, ujar Dalglish di ESPN Star. Aku takkan bilang starting XI sudah ditentukan dan aku juga takkan bilang persaingan (menembus tim inti) telah selesai. Aku pikir tidak ada satu pun pemain di sini yang tidak membidik tim inti dan itu bagus untuk kami, simpulnya. (int)

Akhiri Kutukan Meazza Inter Milan VS Napoli Napoli harus menengok jauh ke belakang untuk mengingat kembali kemenangan terakhir mereka di kandang Inter Milan. Namun dengan performa baik di awal musim, Partenopei pede bisa mengakhiri rangkaian hasil buruk tersebut. Sudah 17 tahun Napoli tercatat tak pernah menang di Giuseppe Meazza. Kali terakhir tiga poin diraih adalah pada tahun 1994, di mana ketika itu mereka pulang membawa kemenangan dengan skor 2-0. Faktanya, skor 2-0 tersebut merupakan satu-satunya kemenangan Napoli atas Inter di Giuseppe Meazza sejak tahun 1968. Dan setelah kemenangan di tahun 1994 itu, Napoli selalu kalah dalam delapan pertemuan di Seri A. Namun untuk akhir pekan ini Napoli datang dengan kepercayaan diri tinggi. Sukses mereka bertengger di posisi tiga musim lalu dan beberapa kemenangan di awal musim ini membuat klub besutan Walter Mazzarri pede akan mengakhiri kutukan tersebut. Dalam beberapa tahun terakhir kami sudah mematahkan banyak tabu seperti itu dan sekarang adalah waktu yang tepat untuk menghancurkan yang satu ini juga, seru bek Napoli, Salvatore Aronica pada Radio Marte. Inter sangat kuat dan kami tak punya tradisi bagus di San Siro, tapi kami berharap bisa menghentikan statistik tersebut, lanjut dia seperti diberitakan Football Italia. Peluang Napoli menang sesungguhnya terbuka lebar jika laga digelar lebih cepat. Soalnya setelah kedatangan Claudio Ranieri, Neraz-

zurri kini kembali solid dan berhasil memetik dua kemenangan di Seri A dan Liga Champions. Tapi Napoli sendiri juga punya bekal bagus. Hasil imbang atas Manchester City dan dilanjutkan dengan kemenangan atas Villarreal di Liga Champions memberi dorongan kepercayaan diri buat Marek Hamsik cs. Dibanding musim lalu, kini kami sadar akan kekuatan yang kami miliki dan pertandingan di Liga Champions juga telah menghapus beberapa kekhawatiran yang kami rasakan. Kami menjalani start yang bagus di musim ini dan semoga bisa mempertahankannya. Klub mendatangkan pemain berkualitas dan bisa terus lanjut di beberapa turnamen, tuntas Aronica. Giampolo Pazzini belum benarbenar pulih dari cedera engkel. Tapi, penyerang Inter Milan itu tetap berharap dimainkan dalam laga melawan Napoli pada akhir pekan ini. Namun, kabar terbaru menyebutkan bahwa kondisi Pazzini terus membaik. Mantan pemain Fiorentina dan Sampdoria itu pun punya kans untuk tampil dalam laga kontra Napoli, Minggu (2/10/2011) dinihari WIB. Engkel saya tentu saja sudah lebih baik daripada saat akhir laga di Moskow. Tapi, masih ada sedikit rasa sakit, aku Pazzini kepada kantor berita ANSA. Saya akan melakukan segalanya yang mungkin untuk siap melawan Napoli. Masih ada dua hari lagi dan saya benar-benar ingin bermain, katanya. (dtc)

A-G-E-N-D-A JADWAL TELEVISI TV ONE Villarreal vs Zaragoza Sabtu, 1 Okt.; Pkl. 23.00 WIB Valencia vs Granada Minggu, 2 Okt.; Pkl. 01.00 WIB Malaga vs Getafe Minggu, 2 Okt.; Pkl. 03.00 WIB Atletico vs Sevila Minggu, 2 Okt.; Pkl. 23.00 WIB Gijon vs Barcelona Senin, 3 Okt.; Pkl. 01.00 WIB Espanyol vs Real Madrid Senin, 3 Okt.; Pkl. 03.00 WIB GLOBAL TV Everton vs Liverpool Sabtu, 1 Okt.; Pkl. 18.00 WIB Fulham vs QPR Sabtu, 1 Okt.; Pkl. 21.00 WIB Bolton vs Chelsea Minggu, 2 Okt.; Pkl. 19.00 WIB MNC TV Man. United vs Norwich Sabtu, 1 Okt.; Pkl. 21.00 WIB Tottenham vs Arsenal Minggu, 2 Okt.; Pkl. 22.00 WIB INDOSIAR Inter vs Napoli Minggu, 2 Okt.; Pkl. 01.30 WIB Juventus vs AC Milan Senin, 3 Okt.; Pkl. 01.30 WIB PREMIER LEAGUE ENGLAND Sabtu (1/10) Bursa Asian Handicap Everton 0 : 0 Liverpool Aston Villa 0 : 3/4 Wigan Blackburn 1 : 0 Manchester City Manchester Utd 0 : 2 Norwich Sunderland 0 : 1/4 West Brom Wolverhampton 0 : 1/4 Newcastle Minggu (2/10) Bursa Asian Handicap Bolton 1 : 0 Chelsea Fulham 0 : 1/2 QPR Swansea 0 : 0 Stoke Tottenham 0 : ¼ Arsenal 1. Manchester United 2. Manchester City 3. Chelsea 4. Newcastle United 5. Liverpool 6. Tottenham Hotspur 7. Stoke 8. Aston Villa 9. Everton 10. Queens Park Rangers 11. Wolverhampton 12. Arsenal 13. Sunderland 14. Norwich City 15. Wigan Athletic 16. Swansea City 17. Fulham 18. Blackburn Rovers 19. West Brom 20. Bolton Wanderers

6 6 6 6 6 5 6 5 5 5 6 6 5 5 6 6 6 6 6 6

5 5 4 3 3 3 2 1 2 2 2 2 1 1 1 1 0 1 1 1

1 1 1 3 1 0 3 4 1 1 1 1 2 2 2 2 4 1 1 0

0 0 1 0 2 2 1 0 2 2 3 3 2 2 3 3 2 4 4 5

22 - 5 19 - 5 12 - 7 7-3 8-8 9-9 4-6 6-4 6-6 4-6 5-8 9 - 14 6-4 5-7 5-9 4-9 4-7 8 - 13 3-8 8 - 16

16 16 13 12 10 9 9 7 7 7 7 7 5 5 5 5 4 4 4 3

Top Skore: 9 Wayne Rooney (Manchester United) 8 Sergio Aguero (Manchester City) 6 Edin Dzeko (Manchester City) 3 Gabriel Agbonlahor (Aston Villa) 3 Emmanuel Adebayor (Tottenham Hotspur) 3 Leon Best (Newcastle United) 3 Franco Di Santo (Wigan Athletic) 3 Ivan Klasnic (Bolton Wanderers) LA LIGA ESPANA Sabtu (1/10) Bursa Asian Handicap Osasuna 0 : 1/2 Mallorca Santander 0 : 1/4 Rayo Vallecano Villarreal 0 : 1 Zaragoza Valencia 0 : 1 1/2 Granada Malaga 0 : 1 Getafe Klasemen Sementara 1. Real Betis 2. Barcelona 3. Levante 4. Sevilla 5. Real Madrid 6. Malaga 7. Valencia 8. Atletico Madrid 9. Real Sociedad 10. Espanyol 11. Mallorca 12. Osasuna 13. Rayo Vallecano 14. Villarreal 15. Real Zaragoza 16. Getafe 17. Granada 18. Racing Santander 19. Athletic Bilbao 20. Sporting Gijon

5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 1 1 1 1 1 1 0 0 0

0 2 2 2 1 1 1 1 1 0 0 3 2 2 2 1 1 3 2 1

1 0 0 0 1 1 1 2 2 3 3 1 2 2 2 3 3 2 3 4

9-6 22 - 4 7-3 6-3 16 - 5 7-2 8-6 8-6 6-6 5-7 3-5 3 - 10 5-9 5-9 5 - 11 4-7 2-7 3-8 5-8 2-9

12 11 11 11 10 10 10 7 7 6 6 6 5 5 5 4 4 3 2 1

0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 2 2 3 3 3 4

7-3 5-1 8-5 6-3 5-2 7-6 6-5 6-5 4-2 5-5 3-3 5-6 2-4 7-4 7-7 7-8 3-7 3-9 2-8 2-7

8 8 7 7 7 7 7 7 5 5 5 5 5 4 4 4 3 3 1 0

SERI A ITALIA 1. Juventus 2. Udinese 3. Genoa 4. Napoli 5. Fiorentina 6. Palermo 7. Chievo 8. Cagliari 9. Siena 10. Lazio 11. AS Roma 12. AC Milan 13. Catania 14. Atalanta 15. Novara 16. Inter 17. Lecce 18. Parma 19. Bologna 20. Cesena

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4

2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 0 0

2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 1 1 1 0 0 1 0

BUNDESLIGA GERMANY 1. Bayern Munich 2. Werder Bremen 3 Monchengladbach 4. Hoffenheim 5. Hannover 96 6. Stuttgart 7. Bayer Leverkusen 8. Nurnberg 9. Schalke 04 10. Hertha Berlin 11. Borussia Dortmund 12. Cologne 13. Mainz 14. Wolfsburg 15. Kaiserslautern 16. Freiburg 17. Hamburg SV 18. Augsburg

6 6 6 6 6 7 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 7 6

5 4 4 4 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 1 1 1 0

0 1 1 0 2 1 1 1 0 3 1 1 1 0 2 1 1 3

1 18 - 1 1 12 - 6 1 8-3 2 12 - 5 1 8-8 3 10 - 6 2 7-7 2 6-6 3 11 - 10 1 8-7 3 7-6 3 11 - 15 3 8 - 13 4 7 - 12 3 5-9 4 10 - 18 5 8 - 18 3 6 - 12

15 13 13 12 11 10 10 10 9 9 7 7 7 6 5 4 4 3


CUSTOMER SERVICE - Ingin berlangganan - Koran datang siang - Tidak terima koran

Hubungi: Bagian Pemasaran Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

PATR LI

Sabtu, 1 Oktober 2011

Kemaluan Dipegang, Bos Dipolisikan PONTIANAK. Tidak terima diperlakukan tidak senonoh, Yl, 17 warga Jalan Khatulistiwa melaporkan mantan bosnya ke Mapolsek Pontianak Utara, Jumat (30/9) kemarin atas kasus pelecehan seksual. Tidak hanya berlaku tidak senonoh, pelaku juga sempat

memukul korban menggunakan sekop sampah. Bahkan sempat mengeluarkan katakata kotor kepada Yl. Informasi yang dihimpun, pelaku berlaku tidak senonoh tersebut dengan cara menyentuh bagian kemaluan Yl. Wanita tersebut tidak terima,

Kebakaran

Muka Hancur Disiram Cuka Getah TAYAN. Wajah dan tubuh Lukis, 43, melepuh disiram cuka getah. Anehnya, tidak satupun warga Dusun Riam, Tanjung Bunut, Tayan Hilir, Sanggau yang buka mulut, siapa pelaku sadis yang menganiaya Lukis. Kapolsek Tayan Hilir, AKP Sudijarto SH didampingi dokter Puskesmas Tayan Hilir mengatakan penganiayaan yang dilakukan terhadap Lukis diperkirakan sekitar Senin (24/9) atau Selasa (25/9). Polisi dan tim medis mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Ketika didatangi Lukis, korban penganiayaan disiram polisi, Lukis tak bisa dengan cuka getah. M KHUSYAIRI berbicara, akibat luka bakar di mulutnya. Karena kondisinya sangat parah, makanya pria tersebut dibawa ke Puskesmas Tayan Hilir. Begitu mendapat info, kita langsung ke TKP. Kondisi korban menyedihkan. Dugaan sementara, dianiaya dengan cara menyiramkan cuka getah. Warga terkesan bungkam. Tapi kita sudah mengantongi nama pelaku. Kita masih melaksanakan penyelidikan dan penyidikan, tegas Sudijarto, kemarin. Lukis menderita penyakit ayan (epilepsy). Namun, petugas belum bisa memastikan motif dari pelaku, hingga tega melakukan penganiayaan terhadapnya. Ini masih kita AKP Sudijarto SH. M KHUSYAIRI selidiki. Indikasi pelaku sudah kita bidik. Tinggal mengumpulkan bukti-bukti, tegasnya. Hingga kini, Lukis masih menjalani perawatan intensif di Puskesmas Tayan Hilir. Jika kondisi memburuk, akan dirujuk ke RSUD Sanggau. Petugas masih melaksanakan penyelidikan dan penyidikan. Berbagai bukti permulaan telah dikantongi. Tak lama lagi pelaku bakal diciduk. Kita yakin, tak lama lagi bisa mengungkap kejadian ini, tegas Sudijarto. (SrY)

Sosialisasi

meskipun pelaku merupakan majikan tempatnya bekerja. Kasus asusila tersebut terjadi di kediaman majikan Yl, Senin (26/9) sekitar pukul 09.30 saat dirinya sedang bekerja. Karena dia berbuat tak senonoh, saya menendang pahanya. Sebaliknya pelaku juga

malah tidak terima, ia lantas memukul saya menggunakan sekop sampah. Saya tahan pukulannya dengan tangan kanan. Setelah itu pelaku malah melontarkan kata-kata kasar kepada saya, ujar Yl kepada petugas. Yl mengaku sudah dua kali

diperlakukan seperti itu. Sebelumnnya, Minggu (25/9) malam, pantatnya diremas pelaku. Namun wanita tersebut tidak berani melawan, karena di tempat yang sama ada istri pelaku. Saya memberitahukan kejadian tersebut kepada kakak sepupu saya. Kakak sepupu berang

mendengar pengakuan saya. Bersama dengan suaminya, saya dianjurkan melaporkan kejadian ini ke polisi, ujarnya. Kapolsek Pontianak Utara, Kompol S Alam SH SIk membenarkan telah menerima laporan Yl. Namun dalam langkah awal pihaknya masih melaku-

kan pemeriksaan. Bukti-bukti dan saksi-saksi yang ada masih kita dalami lagi. Laporan korban sudah kita terima, sebagai langkah pertamanya kita lakukan pemeriksaan. Bagaimana nanti menunggu hasil pemeriksaan awal ini, jelas Alam. (sul)

Dikibas Jambret Jari Nyaris Putus

Arta saat menjalani perawatan di RSA St Antonius. SYAMSUL ARIFIN

PONTIANAK. Kelima jari tangan kiri Arta, 50, nyaris putus dikibas jambret menggunakan pisau belati di depan rumahnya, Jalan KH Ahmad Dahlan, Kamis (29/9) malam. Wanita tersebut dibawa ke RS Santo

Antonius, malam itu juga. Arta dijambret ketika hendak memasuki mobil di depan rumahnya. Pelaku berupaya merampas tas yang digantung di pundak Arta. Karena mempertahankan tasnya, pelaku mengeluarkan

belati. Baru saja saya membuka pintu mobil, seseorang tak dikenal datang menyerang. Berupaya merampas paksa tas miliknya, ujar Arta seraya mengatakan dirinya dijemput rekannya pakai mobil dan

hendak pergi jalan-jalan. Arta dan jambret tarik-tarikan tas. Wanita tersebut berhasil menyelamatkan tasnya dan masuk ke dalam mobil. Namun pelaku juga ikut masuk ke dalam mobil dan berupaya mendapatkan

tas Arta. Saat itulah pelaku mengeluarkan belati dan mengibaskannya ke lima jari tangan kiri Arta. Saya diserang dan rasa takutnya luar biasa. Rasa takut tersebut membuat saya tidak mengingat berapa pelaku yang datang. Namun seingatnya yang menghampiri hanya satu orang menggunakan sebilah senjata tajam, ujarnya. Tak mampu menahan sakit, Arta melepaskan tas yang dipegangnya. Akhirnya tas berisikan uang tunai, telepon genggam dan kartu kredit berhasil dirampas. Setelah mendapatkan tas, pelaku mendorong Arta hingga masuk got. Pakaian yang dikenakan kotor berlumur lumpur. Setelah itu pelaku melarikan diri. Saya sempat teriak mint a t o l o n g . Ke t i k a p e l a k u datang mengarahkan senjata tajam, jelas Arta saat dirawat di RSU St Antonius. Arta mengaku sudah dua kali menjadi korban jambret. Karena itu dia tampak trauma. Begitu juga dengan Helena, rekannya yang menjemput menggunakan mobil juga mengaku sudah beberapa kali dijambret. Bahkan dirinya merasa selalu was-was bila ingin keluar rumah. Tidak ada lagi rasa aman. Kami minta Walikota dan polisi menaruh perhatian serius terhadap aksi jambret yang meresahkan di Kota Pontianak, kesal Arta. (sul)

Sita 6,45 Kg Produk Herbal Berformalin Kedepankan HAM dan Gender PONTIANAK. Kepolisian berupaya membangun citra positif dalam pelayanan kepada masyarakat. HAM dan gender akan lebih dikedepankan supaya terbangun Kambtibmas yang kondusif. Kebijakan kepolisian mengenai masalah HAM dan gender sendiri sudah menjadi bagian untuk pegangan seluruh jajaran. Bahkan dibentuk trainer secara khusus buat menyebarluaskan pemahaman pengetahuan soal HAM. Sehingga seluruh jajaran tidak keliru dalam mengambil tindakan. Menjadi harapan ke depan semua anggota bisa memahami akan fungsi dan tugas yang dijalankan. Tanpa mengabaikan masalah HAM dan gender. Sosialisasi akan terus dilaksanakan secara berkelanjutan. Selain mempersiapkan anggota untuk menjadi tenaga yang siap mensosialisasikan masalah HAM dan gender pada institusi kepolisian, kata Komisaris Besar Yasdan Rivai, tim Lemdiklat Mabes Polri, Jumat (30/9). Menurut Yasdan, Polri mempersiapkan trainer-trainer khusus di daerah. Sebelum diminta menyebarluaskan tentang ilmu yang telah ditimba. Menyangkut masalah HAM dan gender. Langkah tersebut sudah intens polisi lakukan. Dengan menjajaki beberapa Polda di Indonesia, termasuk Polda Kalbar. Yasdan mengatakan, pemahaman tidak hanya diberikan kepada intern. Melainkan buat masyarakat secara luas. Karena sasaran penting penegakan HAM dan pelayanan sepenuhnya untuk masyarakat. Ketika mengambil tindakan tetap tegas, namun tidak melanggar ketentuan yang berlaku, ujar Yasdan. Sosialisasi HAM dan gender, kepolisian menggandeng Kompolnas dan IOM. Menghadirkan berbagai kalangan masyarakat. Organisasi kepemudaan, mahasiswa, kalangan perempuan dan intern kepolisian serta POM TNI. Harapannya, semua pihak dapat mengetahui secara jelas duduk dan fungsi akan tugas kepolisian. Tampil menjadi pembicara yakni perwakilan Kemenhum dan HAM, kepolisian yang terdiri atas tim Mabes Polri dan Polda Kalbar. Menyampaikan masalah pokok HAM dan gender. Wakapolda Kalbar Komisaris Besar Syarafudin membuka secara resmi acara sosialisasi tersebut. Turut hadir, Wakil Walikota Pontianak, Paryadi. (sul)

PONTIANAK. Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Pontianak menyita 6,45 Kg produk herbal berformalin di Toko Obat Murni, Jalan Tanjungpura, Jumat (30/9) siang. Kedua jenis ramuan herbal ditarik dari pasaran berupa Sekti dan Huang Ching asal RRC. Kasi Penyidikan BBPOM Pontianak, Benhard mengatakan, pengamanan kedua jenis produk herbal tersebut atas informasi pihak toko. Mensinyalir produk berbahan baku alami yang dijualnya mengandung formalin. Maka ramuan impor jenis umbi-umbian asal RRC tersebut diamankan. Sebelumnya kita juga sudah pernah melakukan uji laboratorium terhadap produk tersebut, sekitar setahun silam. Ternyata benar mengandung formalin, maka waktu itu produk tersebut kita amankan, ujarnya di sela-sela pengamanan produk di toko Jalan Tanjungpura, kemarin. Menurut Benhard, produk yang disita selanjutnya akan kembali diuji di laboratorium. Jika kembali positif ditemukan kandungan formalin, maka produk akan dimusnahkan. Penarikan kedua jenis produk herbal tersebut dari pasaran juga akan dilakukan. Pasti dimusnahkan, kita kumpulkan terlebih dahulu dari beberapa toko obat

Petugas BBPOM Pontianak mendatangi toko obat Murni di Jalan Tanjungpura guna menyita produk herbal berformalin untuk dimusnahkan. SYAMSUL ARIFIN

yang menjualnya, tegasnya. Benhard menilai, produk impor asal negeri tirai bambu itu telah melalui proses pengasapan. Tampak dari tekstur ramuan yang merupakan produk alami. Sehingga besar kemungkinan pengawetan

melalui proses pengasapan itu memberikan dampak produk terindikasi berformalin. Produk merupakan barang impor dari RRC. Masuk ke Jakarta dan dibawa ke Pontianak melalui agen. Ini merupakan hasil pertanian, karena produk alami

maka dilakukan pengawetan deng an cara peng asapan. Proses pengawetan dengan cara inilah yang memungkinkan produk terindikasi mengandung formalin, paparnya. Ramuan herbal teridentiďŹ kasi mengandung formalin, nitrit

dan benzoat yang beredar di pasaran ini terkuak, ketika Hartono, 64, pemilik Toko Obat Murni di Jalan Tanjungpura meminta penelitian sampel di Laboratorium Fakultas MIPA Untan. Pengujian dilakukan lantaran merasa curiga ramuan mengandung zat berbahaya. Pasalnya, sejak setahun silam kualitas ramuan tampak berbeda. Te r u t a m a d a r i a r o m a n ya yang terasa menyengat. Mengetahui ramuan herbal positif mengandung formalin, maka kedua jenis produk tersebut dilaporkan ke BBPOM untuk ditindaklanjuti. Kita merasa sangat puas. Laporan kita ditindaklanjuti petugas, karena ini juga untuk kepentingan masyarakat, ungkap Hartono. dikatakan Hartono, kedepan akan lebih teliti dalam memilih produk. Memastikan aman dikonsumsi deng an melakukan pengecekan sample ke BBPOM. Kalau kandungan ramuan herbal tersebut dipastikan aman, tentunya baik untuk dikonsumsi. Lantaran kesemua jenis produk herbal yang dipasarkan diperuntukkan bagi pengobatan. Jika beli barang, maka kita akan cek kembali ke BBPOM. Jika dipastikan tidak berformalin, maka baru akan kita jual, ungkapnya. (sul)


10

musyawarah kite

Persiapan MTQ Berlanjut SUNGAI RAYA. Kesiapan Kecamatan Sungai Raya menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Qur an (MTQ) II di Pondok Pesantren Darul Ulum, Kecamatan Kuala Dua benar-benar mengkhawatirkan. Sejumlah persiapan terus di geber dan dipercepat supaya pelaksanaannya tidak di ambang kegagalan. Kita sudah berkali-kali melakukan rapat koordinasi dengan sejumlah SKPD terkait. Memang kesiapan fisik yang tampak, kelihatannya belum ada, ungkap Jakariansyah, Kabag Kesra Setda Pemkab Kubu Raya sekaligus Sekretaris LPTQ Kubu Raya kepada wartawan, kemarin. Menurutnya, memang ada beberapa hal yang mungkin sedikit agak rawan di pelaksanaan MTQ ke-2 ini. Sementara untuk penyelenggaraan tidak ada masalah sama sekali. Pasalnya, kepanitiaan sendiri sudah terbentuk. Namun memang tampaknya belum terlihat. Khusus untuk mimbar sifatnya sederhana karena setelah itu akan dirobohkan, ujarnya. Meski demikian, pentas sederhana bakalan didesain sedemikian rupa. Mungkin selama 3-4 minggu kedepan sudah kelar. Selain itu fasilitas penunjang selain mimbar utama dan mimbar tambahan juga dipersiapkan untuk cabang kegiatan lain. Ada juga musala dan gedung pertemuan. Persoalan berat dihadapi adalah membangun jembatan. Pasalnya di Ponpes Darul Ulum hanya ada satu jembatan dan ukurannya terlampau kecil untuk lalu. Kalau menghadirkan orang dalam jumlah banyak untuk mobilisasi agak sedikit terganggu. Bupati sendiri sebelumnya sudah menginstruksikan jembatan dibuat 2 alur. Dan untuk yang satu tersebut kita butuh kesiapan dari SKPD terkait apakah Bina Marga atau Cipta Karya, terang dia. Ia menyampaikan pembangunan paling krusial memang persoalan jembatan. Ini seharusnya terealisasi cepat. Namun membangun jembatan tentunya butuh SKPD terkait yang lebih berwenang dilibatkan dalam masalah ini. Bisa saja diusulkan mempergunakan pihak ketiga dahulu atau melalui lelang. Tetapi sekali lagi, itu bukan kewenangan saya. Itu berada di dinas teknis, ucapnya. Jakariansyah menyampaikan dari anggaran panitia disiapkan sebesar Rp300 juta. Walaupun belum optimal, tetapi masalah pendanaan akan terus dilakukan pemantauan dan monitoring. Ini tentunya butuh kerjasama lintas sektoral antara eksekutif dan legislative. (oen)

kubu raya Menuju Perubahan

Proyek di SDN 13

Bangunan Tak Sesuai Bestek SUNGAI RAYA. Komite Sekolah Dasar Negeri 13 Parit Lengkong Desa Mega Timur Kecamatan Sungai Ambawang, mempertanyakan pembangunan kelas dan perpustakaan sekolah tersebut yang tidak sesuai dengan bestek pembangunan. Bahkan sekretaris komite SDN 13 Parit Lengkong, Jamiat mengatakan, jika plang pembangunan kelas dan perpustakaan tersebut tidak dipasang oleh pihak pemborong. Mirisnya, kini pembangunan sekolah tersebut terbengkalai dan tidak diteruskan. Kami mempertanyakan ke-

pada kepala dinas pendidikan mengenai bestek kedua bangunan tersebut. Kami menerima pembangunan sekolah tersebut, namun jika pembangunan tidak sesuai bestek maka kami tidak terima jika dikerjakan asal-asalan. Pembangunannya sendiri sudah dilakukan sejak sebelum bulan puasa kemarin, kata Sekretaris Komite SDN 13, Jamiat kepada wartawan, kemarin. Bahkan, Jamiat menuturkan plang pembangunan proyek tersebut tidak dipasang oleh pihak pemborong. Sehingga pihak komite tidak bisa mengetahui seperti apa

seharusnya pembangunan kelas dan perpustakaan tersebut. Boleh saja jika mereka bekerja untuk mencari untung tapi jangan asal-asalan. Pembangunan tersebut harus dikerjakan sesuai dengan yang seharusnya. Sebaiknya kepala dinas pendidikan Kubu Raya langsung meninjau ke lapangan. Bestek juga harus diperlihatkan, ucapnya. Pihaknya juga sangat mendukung pembangunan sarana pendidikan karena akan digunakan bagi warga Kubu Raya untuk menuntut ilmu. Namun kualitas harus diperhatikan, jika tidak ingin melakukan pembangunan

sebaiknya jangan dibangun kelas dan perpustakaan itu. Kami mengkhawatirkan jika nantinya bangunan tersebut roboh dan menimpa para siswa yang sedang menuntut ilmu. Dan kami ingin plang pembangunan dipasang agar kami tahu seperti apa pembangunannya, paparnya. Dikonfirmasi, Kepala Dinas Pendidikan Kubu Raya, Frans Randus mengatakan mengenai adanya pengerjaan pembangunan ruang kelas dan perpustakaan di SD 13 Parit Lengkong. Pihaknya akan menurunkan tim untuk memantau ke lapangan, untuk mengetahui apakah pemban-

gunan tersebut memang tidak sesuai. Kabid SD dan SMP akan turun meninjau langsung ke lapangan, informasi sebelumnya memang sudah ada dari beberapa warga yang menyampaikan kepada kami mengenai hal tersebut. Makanya akan ditindak lanjuti, kata Frans. Frans mengaku, uang pembangunan sekolah baru dibayar setengah oleh dinas pendidikan kepada pemborong. Sehingga dinas masih memiliki kekuatan untuk mendesak pemborong memperbaiki kekurangan sekolah tersebut. (oen)

Hari Ini, Launching e-KTP SUNGAI RAYA. Pelaksanaan elektronik KTP (e KTP) di Kubu raya akhirnya matang juga. Pembuatan e KTP ini sendiri bakal dilakukan. Sabtu (1/10). Persiapan kita semaunya sudah matang, dan rencananya penerapan elektronik KTP itu akan kita mulai 1 Oktober nanti, kata Kadisdukcapil Kubu Raya, Lilik Kurniasih, kepada wartawan. Sebagai tahap awal, elektronik KTP itu baru akan diterapkan di Kecamatan Sungai Raya dan Sungai Ambawang. Sementara penerapan untuk kecamatan lain akan dilakukan sambil

berjalan. Saat ini konsorsium dari pusat yang bertugas untuk mengkoneksikan peralatan yang ada di Kubu Raya sudah mulai bekerja. Sambil menunggu peralatan yang ada dikoneksikan ke operator pusat, saat ini pihaknya juga sedang mempersiapkan undangan untuk mengundang masyarakat dalam pembuatan elektronik KTP itu. Untuk pembuatan undangan itu akan dilakukan pihak kecamatan, yang nantinya akan disebar ke setiap desa dan disalurkan ke tingkat RT dan RW. Sore ini, kemungkinan

BP4K Gelar Sosialisasi

Cegah Kebakaran Hutan SUNGAI RAYA. Sebagian daerah Kubu Raya rawan terhadap kebakaran hutan terutama pada musim kemarau. Sehingga, untuk mengatasi hal tersebut Badan Pelaksana Penyuluhan Pertanian,

Sabtu, 1 Oktober 2011

Perikanan dan Kehutanan (BP4K) Kabupaten Kubu Raya menyelenggarakan pelatihan/sosialisasi pengelolaan lahan tanpa bakar di Sungai Ambawang. Kegiatan yang ditujukan

pada kelompok tani Sungai Ambawang dan Kuala Mandor B bertujuan memberikan pemahaman pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Pencegahan kebakaran diusahakan melalui semua

undangan itu sudah disebarkan, sehingga pada tanggal 1 Oktober nanti masyarakat diharapkan sudah bisa hadir, tuturnya. Karena peralatan untuk pembuatan elektronik KTP itu masih terbatas, sementara ini Disdukcapil Kubu Raya masih belum bisa menargetkan terlalu banyak masyarakat yang akan terjaring dalam pembuatannya. Makanya, Lilik menargetkan, dalam satu hari ada sekitar dua ratus warga yang bisa dilayani, mengingat dalam pembuatannya, satu orang masyarakat membutuhkan waktu lima menit. Untuk tahap pertama ini pi-

usaha, tindakan/kegiatan yang dilakukan untuk mencegah atau mengurangi terjadinya kebakaran lahan atau hutan, ungkap kepala BP4K Kubu Raya, Drs. Radjudin Samad, kepada wartawan, kemarin. Menurutnya, sasaran dari PLTB ini adalah masyarakat yang terletak di daerah rawan terjadinya kebakaran. Sementara kegiatannya diadakan untuk mendorong

usaha di subyektor tanaman pangan, horticulture, dan tanaman perkebunan dan kehutanan ujar Radjudin. Ia mengaku, tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan keterampilan petani dan masyarakat tani dalam melaksanakan aneka usaha taninya dengan olahan tanpa bakar, menanamkan dan meningkatkan kesadaran tinggi, kepedulian. Agar setiap

haknya akan menggunakan waktu sebanyak delapan jam perhari dalam pembuatan elektronik KTP itu. Baru pada minggu berikutnya akan ditingkatkan menjadi 15 jam perhari. Dan untuk melayani pembuatan elektronik KTP itu, Disdukcapil Kubu Raya akan menggunakan sistem shift bagi para operator, kata Lilik. Lilik juga mengatakan, untuk peralatan yang akan digunakan dalam pembuatan elektronik KTP itu, di setiap kecamatan mendapatkan dua buah alat. Namun, karena ada beberapa kecamatan yang memiliki penmelakukan kegiatan usaha tani berwawasan lingkungan. Memfasilitasi petani dan masyarakat dalam melaksanakan kegiatannya dengan memanfa atkan teknologi sesuai dengan anjuran serta mencegah terjadi kebakaran hutan dan lahan, paparnya. Pelatihan tersebut diikuti oleh 30 orang peserta terdiri dari ketua kelompok yang berdomisili di Kecamatan

duduk lebih dari 30 ribu jiwa yang wajib KTP, dan setiap ada penambahan 15 ribu penduduk akan mendapatkan penambahan alat, saat ini pihaknya masih menunggu datangnya peralatan tambahan tersebut. Kubu Raya sendiri memerlukan 30 alat untuk melayani 421 ribu warga wajib KTP. Jumlah penduduk wajib KTP itu berdasarkan pemutakhiran data kependudukan tahun 2010 lalu. Dipastikan, saat ini jumlahnya akan bertambah, sehingga kita harus bekerja ekstra untuk menyukseskan program ini, pungkasnya. (oen) Ambawang dan Kuala Mandor B. Diharapkan melalui kelompok ini penanggulangan kebakaran hutan di lokasi masing-masing dapat diatasi secara preventif. Direncanakan kelompok yang mengikuti pelatihan ini dapat menjadi pioneer dalam mengantisipasi kebakaran lahan dan mengembangkan usahanya tanpa membakar lahan. (oen)

gema kabupaten pontianak

derap bestari

Terima Penghargaan Presiden KABUPATEN Pontianak kembali mencatatkan namanya di tingkat nasional. Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Galang Kecamatan Sungai Pinyuh berhasil mendapatkan penghargaan dari Wakil Presiden RI, Budiono pada acara Gelar Karya Pemberdayaan Masyarakat Expo Award 2011 di Jakarta, belum lama ini. Ridwan Rusli Alhamdulillah, Gapoktan Desa Galang berhasil meraih award tingkat nasional pada tahun 2011 ini. Kita berhasil meraih prestasi terbaik pada bidang PUAP se-Indonesia. Penghargaan itu diserahkan langsung oleh bapak Wapres, kata Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana Penyuluh (BKPPP) Kabupaten Pontianak, Ridwan Rusli. Ridwan menjelaskan, penghargaan itu diberikan atas keberhasilan pengelolaan terhadap beberapa aspek pada Gapoktan. Misalnya, kelengkapan administrasi, perputaran usaha dalam hal keuangan, pemanfaatan dana yang tepat sasaran, serta aspek terkait lainnya yang menjadi prioritas kemajuan Gapoktan. Bukan hanya PUAP Desa Galang saja, kita juga meraih prestasi pada program FEATI/FMA Desa Parit Banjar, Kecamatan Mempawah Timur sebagai FMA terbaik Nasional 2011. Penghargaannya diberikan langsung oleh bapak Presiden RI pada tanggal 17 September lalu di Istana Negara, tuturnya. Bukan itu saja, sambung Ridwan, Kabupaten Pontianak juga akan mewakili Kalbar pada lomba menu 3B tingkat nasional di Gorontalo 20 Oktober mendatang. Sebab, Kabupaten Pontianak berhasil keluar sebagai juara umum pada lomba menu 3B tahun 2011 di Kabupaten Kayong Utara (KKU). Tentunya berbagai prestasi yang ditorehkan itu berkat kerjasama dan kerja keras semua pihak terkait. Mulai dari para petani, penyuluh dan tim kabupaten yang bekerja serius melakukan pembinaan dengan baik dan maksimal, paparnya. Kedepan, Ridwan berharap, keberhasilan yang diraih itu dapat menjadi pemicu semangat bagi jajarannya untuk meningkatkan kinerjanya. Terutama dalam rangka menyukseskan program gerakan 100 pembenahan UPTB dan BPP. Bukan hanya itu, pihaknya juga sedang melaksanakan evaluasi kerja yang disebut gerakan 3B yakni, Benah Administrasi, Benah Kegiatan Lapangan dan Benah Kelembagaan hingga akhir Desember 2011 mendatang. Berbagai upaya yang kami lakukan ini semata-mata untuk merealisasikan dan mewujudkan program ketahanan pangan di Kabupaten Pontianak sebagaimana dicanangkan pemerintah pusat. Yang pada akhirnya nanti akan berdampak positif untuk masyarakat dan daerah Kabupaten Pontianak, tegasnya. (shn)

Pengadaan Alat Pendidikan Dikorupsi Disdikpora Tempuh Jalur Hukum MEMPAWAH. Kecurig aan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pontianak, H Rusli Abdullah terhadap ketidakberesan proyek pengadaan alat praktik dan peraga pendidikan terbukti. Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Kabupaten Pontianak, Zulkifli Salim mengungkapkan, realisasi proyek tahun 2010 itu tidak sesuai kontrak kerja. Tentu saja kami menolak realisasi alat praktik dan peraga dari pihak kontraktor pemenang. Sebab, alat yang diberikan tidak sesuai kontrak kerja yang ada. Dalam kontrak itu, alat praktik dan peraga harusnya menggunakan produk dari Alkausar Afla Mandiri. Setelah kami periksa, ternyata tidak sesuai, ungkap

Zulkifli Salim. Dijelaskannya, Pemerintah Kabupaten Pontianak mendapatkan kucuran anggaran dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan tahun 2010 kurang lebih sebesar sepuluh miliar. Anggaran itu direalisasikan untuk tiga item proyek untuk mendukung kegiatan dunia pendidikan. Ketiga proyek tersebut, proyek pengadaan alat praktik dan peraga bernilai Rp4,3 miliar. Pengadaan buku perpustakaan senilai Rp5,5 miliar serta pengadaan sarana teknologi, informasi dan komunikasi (IT) senilai Rp850 juta. Perlengkapan pendidikan itu untuk mendukung kegiatan belajar mengajar siswa SD, MI dan SMP serta MTs. Hanya saja, anggaran tahun

2010 itu baru dilelang pada tahun 2011 ini. Kita tidak sembarang tolak saja. Tentu kami telah melakukan pengecekan secara teliti, sebelum mengambil keputusan. Untuk mengecek kualitas alat tersebut, kami melibatkan tujuh orang guru ahli. Para guru mengatakan, alat tersebut tidak layak digunakan, bebernya. Bukan hanya itu saja, timpal Zulkifli Salim, dirinya juga menginstruksikan kepada Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) proyek tersebut untuk melakukan crosscheck langsung kepada produsen alat praktik dan peraga dengan merek Alkausar Aflah Mandiri yang berada di Jakarta. Hasilnya, memang benar kalau alat praktik dan peraga yang direalisasikan kontraktor tersebut bu-

kan berasal dari produk Alkausar Aflah Mandiri, tegasnya. Bahkan, imbuhnya, setelah mengetahui permasalahan tersebut, pihak produsen Alkausar Aflah Mandiri berencana akan melakukan upaya hukum terhadap kontraktor pengadaan alat tersebut. Apalagi kontraktor bersangkutan dinilai telah mencatut dan mencemarkan nama baik perusahaannya. Kita masih memberikan toleransi kepada kontraktor untuk memperbaiki pekerjaannya. Barang yang direalisasikan harus sesuai kontrak kerja. Jika tidak, maka kami juga akan melakukan upaya hukum agar kontraktor mempertanggungjawabkan perbuatannya. Untuk anggarannya tidak akan kita bayarkan

sebelum pekerjaannya benar, ujarnya. Bukan hanya pengadaan alat praktik dan peraga saja yang bermasalah. Saat ini, Disdikpora Kabupaten Pontianak sedang mengawasi realisasi dua proyek lainnya. Yakni proyek pengadaan buku perpustakaan dan proyek pengadaan sarana teknologi, informasi dan komunikasi (IT). Untuk pengadaan buku perpustakaan sebesar Rp5,5 miliar dan pengadaan sarana IT senilai Rp850 juta masih kita pantau dan awasi realisasinya. Saat ini kedua kontrak kerja proyek itu belum selesai. Kita tetap melakukan kontrol dan pengawasan. Jika realisasinya tidak sesuai kontrak, pasti akan kita kembalikan, tegasnya. (shn)

Balap Sepeda Dianaktirikan MEMPAWAH. Ketua Pengurus Cabang (Pengcab) Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Pontianak, Asfahani Arsyad menilai pembinaan cabang balap sepeda dianaktirikan. KONI maupun dinas lebih memprioritaskan pembinaan cabang olahraga lainnya yang dianggap lebih penting. Harusnya, KONI maupun Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) bersikap adil dalam melakukan pembinaan cabang olahraga. Pembinaan mestinya dilakukan secara menyeluruh terhadap semua cabang yang ada. Jangan hanya cabang-cabang tertentu saja, sesal Asfahani, kemarin. Menurut dia, selama ini pembinaan yang dilakukan KONI maupun Disdikpora Kabupaten Pontianak belum merata. Bahkan, beberapa cabang olahraga berprestasi yang telah mengharumkan nama daerah ini justru belum mendapatkan perhatian yang baik dan maksimal. Pembinaannya masih belum menyeluruh. Hanya beberapa cabang saja yang diprioritaskan.

Misalnya, anggar, atletik, catur dan lainnya. Sementara cabang berprestasi seperti balap sepeda belum diperhatikan, tuturnya. Diungkapkan Kepala Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (P3K) itu, sejauh ini cabang olahraga balap sepeda telah memberikan kontribusi yang besar. Bahkan, beberapa atletnya telah mengharumkan nama daerah baik di tingkat nasional maupun internasional. Sebut saja pembalap putri Kabupaten Pontianak, Fitriani dan pelatihnya, Benny Van Aert yang saat ini masih mengikuti Pelatnas Sea Games 2011 di Jakarta. Dan selama ini para atlet dan pelatih itu belum mendapatkan perhatian dari daerah ini, bebernya. Bukan hanya Fitriani saja, timpal dia, belum lama ini salah satu atlet putra asal Kabupaten Pontianak, Bentar berhasil menorehkan prestasi membanggakan, juara pertama pada kejuaraan road race open pada 25 September lalu di Pontianak. Dan saat ini, Bentar sudah direkrut oleh PT Telkom un-

tuk memperkuat tim tersebut pada salah satu kejuaraan balap sepeda di Jakarta. Ini membuktikan kalau balap sepeda daerah ini memiliki potensi atlet-atlet yang berprestasi, timpalnya. Harusnya, KONI maupun dinas terkait perlu memberikan penghargaan dan perhatian khusus kepada atlet berprestasi tersebut. Agar menjadi cambuk dan motivasi bagi atlet maupun pelatih dalam meraih prestasi yang lebih maksimal, guna mengharumkan nama daerah dan negara. Perhatian dan penghargaan dari pemerintah daerah tentunya sangat diharapkan oleh atlet dan pelatih. Setidaknya mereka merasa dihargai dan diperhatikan oleh pemerintah daerahnya sendiri. Bagaimanapun juga, para atlet dan pelatih telah memberikan prestasi yang sangat membanggakan daerah dan masyarakat Kabupaten Pontianak, ujarnya. Selaku Pengcab, tentunya perhatian yang kami berikan sangat terbatas, sesuai kemampuan yang ada. Karenanya, sangat dibutuhkan perhatian dan pembinaan khusus dari pemerintah

daerah itu sendiri. Agar perkembangan olahraga di daerah ini, khususnya balap sepeda semakin

membanggakan dengan melahirkan atlet-atlet berprestasi, ungkapnya. (shn)

Salah satu aset milik pemerintah Kabupaten Pontianak, KMP Wisata Temajo yang belum difungsikan dan terkesan mubazir.


11

suare kite

Tanpa Pancasila, Indonesia Hancur ಯ6D\D PHQJDQJ JDS 3DQFDVLOD LQLODK \DQJ PHPSHUVDWX NDQ ,QGRQHVLD .DODX WLGDN DGD 3DQFDVLOD KDQFXU 7LGDN DGD ODJL ,QGRQHVLD ರ Singkawang. Setiap 1 Oktober, bangsa Indonesia memperingati Hari Kesaktian Pancasila, karena lepas dari rongrongan ideologi komuHasan Karman . Mordiadi nis. Tidak hanya ketika pemberontakan Partai Komunis Indonesia (PKI) dahulu, hingga kini pun Pancasila menjadi dasar yang mempersatukan bangsa Indonesia. Saya menganggap, Pancasila inilah yang mempersatukan Indonesia. Kalau tidak ada Pancasila, hancur. Tidak ada lagi Indonesia, kata Dr Kanjeng Raden Aryo (KRA) Hasan Karman Notohadiningrat, Walikota Singkawang ditemui usai Paripurna PA Fraksi DPRD Kota Singkawang terhadap APBD Perubahan Kota Singkawang 2011, kemarin (30/9). Menurut Hasan, keberadaan Pancasila sampai saat ini masih sangat relevan dalam kehidupan bangsa Indonesia. Penghayatan terhadap Pancasila inilah yang membuat saya, Hasan Karman. Kalau tidak ada Pancasila, saya mungkin tidak bisa seperti hari ini, tegasnya. Mengingat pentingnya Pancasila inilah, Hasan pernah merasa khawatir ketika Pancasila pernah dihilangkan dari kurikulum sekolah. Pancasila pernah dihapus dalam kurikulum sekolah, ngeri juga saya, ujarnya. Menurut dia, bila Pancasila tidak ditanamkan sejak usia dini, tentunya akan sulit untuk menghayatinya ketika dewasa. Saya pernah mengetes anak saya yang paling kecil. Hafal Pancasila atau tidak, untung dia hafal, kata Hasan. Anaknya yang masih kecil itu memang hafal Pancasila, tetapi Hasan mengungkapkan, tidak sedikit dari masyarakat yang tidak hafal dengan dasar negara Indonesia itu. Kalau sewaktu kecil dia hafal, ketika dewasa tentunya dia akan mulai merenung apa itu yang terkandung dalam sila-sila Pancasila itu, ucapnya. (dik)

Sabtu, 1 Oktober 2011

Golkar Ancam Tak Bahas Anggaran Singkawang. Kendati penyampaian Kebijakan Umum AnggaranPlafon Perencanaan Anggaran Sementara ((KUA-PPAS) lebih cepat dari tahun sebelumnya, Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Singkawang mengancam tidak akan turut membahas anggaran. Tahun ini penyerahan KUA-PPAS masih terlambat. Bila tahun depan masih terlambat, kemungkinan Fraksi Partai Golkar tidak akan membahasnya, kata Reni Asmara Dewi, Juru Bicara Partai Golkar DPRD Kota Singkawang ketika Si-

dang Paripurna Pendapat Akhir (PA) Fraksi-fraksi DPRD Kota Singkawang terhadap Draft APBD Perubahan 2011, kemarin (30/9). Reni menjelaskan, dia hanya menyampaikan apa yang pernah disampaikan Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Singkawang, Dedi Mulyadi beberapa waktu lalu terkait tidak akan membahas bila penyerahannya terlambat lagi. Saya hanya mengingatkan kembali, agar eksekutif tepat waktu dalam penjadwalan penyerahan draft APBD tahun depan, ucapnya.

Tetapi rencana tidak akan membahas ini jelas Reni, masih bersifat kemungkinan, bukan mutlak. Perlu digarisbawahi, mungkin tidak akan membahas. Apakah membahas atau tidak tergantung hasil rapat dalam agenda Fraksi Golkar nanti, jelasnya. Terkait ancaman dari Fraksi Partai Golkar yang tidak akan membahas APBD tersebut, Walikota Singkawang Dr Kanjeng Raden Aryo (KRA) Hasan Karman Notohadiningrat tidak mau ambil pusing. Saya normatif saja, pembahasan itu tugas

pokok dan fungsi (Tupoksi) yang melekat pada anggota Dewan, katanya. Sejauh aturan memberikan tupoksi seperti itu jelas Hasan, tentunya tidak bisa ditolak apapun alasannya. Bagi saya silakan saja, DPRD itu kan bukan hanya satu fraksi, mereka itu kolektif dalam menentukan suatu keputusan, mereka harus kuorum, katanya. Tetapi, Hasan mengajak kepada seluruh pihak untuk bersikap dewasa dalam melaksanakan tugas

pelayanan kepada masyarakat. Walaupun ini sifatnya daerah, tapi kita ini negarawan yang harus mengutamakan kepentingan masyarakat secara umum di atas semua kepentingan pribadi dan kelompok, ujarnya. Dia mengharapkan tidak usah sampai mengorbankan kepentingan yang lebih besar. Tidak usah begitulah, sudah cukup banyak masalah negeri kita ini. Apa yang tidak diselesaikan bila kita duduk bersama dengan kepala dingin, pungkas Hasan. (dik)

Walet Masih Menjadi Isu Sentral Singkawang. Hampir setiap paripurna di DPRD Kota Singkawang, permasalahan penangkaran sarang burung walet masih menjadi isu sentral di kalangan para wakil rakyat. Hal ini dikarenakan kontribusinya masih nol besar. Padahal potensinya sangat menjanjikan. Masih banyak potensi PAD yang belum tergali dengan optimal, diantaranya penangkaran sarang burung walet, kata Rusdi, Juru Bicara Fraksi PDIP ketika Paripurna Pandangan Akhir (PA) Fraksi-Fraksi DPRD Kota Singkawang terhadap draft APBD Perubahan 2011 di DPRD di Ruang Utama DPRD Kota Singkawang, kemarin (30/9). Dia mengharapkan eksekutif segera menyelesaikan persoalan tidak adanya kontribusi dari penangkaran walet PAD Kota Singkawang. Padahal penangkaran walet di Kota Singkawang sudah lama, dan jumlahnya mencapai ratusan gedung, tetapi tidak berizin. Hal senada diutarakan Juru Bicara Fraksi Partai Golkar DPRD Kota Singkawang, Reni Asmara Dewi. Kami meminta Walikota Singkawang bertindak tegas kepada para pengusaha penangkaran sarang walet, katanya. Menurut dia, tindakan tegas itu

SAMBAS

tumpahansalok

singkawang Spektakuler

sangat perlu diambil eksekutif, mengingatkan sebagai salah satu potensi PAD cukup besar, tetapi para pelaku usahanya enggan membuat izin tempat usahanya. Sehingga tidak berkontribusi pada keuangan daerah. Sementara Juru Bicara Fraksi Perjuangan Kedaulatan Rakyat DPRD Kota Singkawang, Sumberanto Tjitra, mengharapkan instansi terkait untuk lebih bekerjakeras dalam meningkatkan PAD melalui potensi-potensi yang ada. Sebagai kota jasa, perdagangan dan wisata, dengan target PAD sekitar Rp 35,7 miliar sebenarnya masih sangat jauh dari harapan, mengingat potensi-potensinya masih sangat besar, papar Sumberanto. Di tempat yang sama, Walikota Singkawang Dr Kanjeng Raden Aryo (KRA) Hasan Karman Notohadiningrat mengatakan, sebenarnya permasalahan seperti walet, seperti permasalahan pajak dan retribusi lainnya yang terjadi di seluruh Indonesia, yakni mengenai kesadaran masyarakat. Lebih khusus lagi wajib pajak, katanya. Tetapi tambah dia, jangan sampai menuding kesadaran wajib pajak itu memprihatinkan dalam memenuhi kewajibannya. Kembali lagi

bagaimana dalam mengembalikan pembangunan dari hasil pajak itu. Karena disarankan oleh mereka masih belum, papar Hasan. Jadi, para wajib pajak itu berpikir kenapa harus membayar pajak kalau tidak dikembalikan dalam pembangunan yang dapat mereka rasakan. Ke depan akan kita tata sedemikian rupa. Sehingga mereka sadar, kata Hasan. Memang perlu sosialisasi kepada masyarakat agar mereka sadar mengurus izin usaha, membayar retribusi, pajak dan lainnya. Dengan kesadaran itu mereka dapat sukarela memenuhi kewajibannya dan pemerintah juga akan mengembalikannya dalam bentuk suatu pembangunan yang mereka rasakan, ujar Hasan. Mengenai walet kata Hasan, berbagai upaya sudah dilakukan, tetapi secara umum masih terdapat beberapa permasalahan, diantaranya koordinasi internal para pengusaha walet itu. Koordinasi internal mereka ini belum kompak, ujarnya. Dia mengungkapkan, sebagian besar pengusaha walet itu sudah berkomunikasi dengan Pemkot Singkawang. Dan kita sudah sangat siap bila mereka sesegera mungkin mengurus izin gudang, atau izin rumah yang menjadi gudang

Draft APBD Perubahan 2011 disahkan dalam sidang paripurna di Ruang Utama DPRD Kota Singkawang. Mordiadi.

walet, sesuai dengan prosedur yang berlaku dan membayar sejumlah biaya resmi, bukannya siluman, kata Hasan. Bila para pengusaha walet itu sudah mengantongi izin ujar Hasan, tentunya mereka akan dapat berusaha dengan tenang. Masyarakat pun juga akan mengetahui kalau mereka telah memenuhi prosedur perizinan, jadi bukan lagi ilegal. Kita gunakan win-win solution, katanya.Dia mengharapkan, persoalan penangkaran burung walet ini tidak

menjadi opini negatif di masyarakat atau memunculkan asumsi-asumsi yang tidak jelas. Jangan hanya katanya-katanya saja, tidak bisa begitu, tidak boleh, ucap Hasan. Selain itu, Hasan juga mengingatkan, untuk menyelesaikan persoalan permasalahan walet ini, bukan hanya tugas walikota atau aspirasi dari dewan kepada eksekutif. Tetapi masyarakat juga harus sadar, karena hasil pajaknya nanti juga akan kembali ke masyarakat, pungkasnya. (dik)

sambas terigas

Kampanyekan Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun

BPKRMI Galakkan TPQ Sambas. Untuk meningkatkan wawasan dan ilmu keagamaan kata Ketua 1 Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kabupaten Sambas, Awang Isman, Taman Pendidikan Alquran (TPQ) harus terus digalakkan. Awang yang juga salah satu pembimbing kontingen Kabupaten SamAwang Isman bas saat mengikuti Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta ini menjelaskan, meski peserta asal Kabupaten Sambas sudah memberikan yang terbaik dalam FASI, namun pembinaan generasi muda harus terus ditingkatkan. Caranya dengan mendukung aktifnya TPQ di Kabupaten Sambas, katanya. Jika hal ini dilakukan jelas Awang, ke depan para peserta yang akan mewakili Kabupaten Sambas akan mudah diseleksi dan akan mampu mengembangkan kemampuannya, karena setiap TPQ yang ada aktif melakukan pembinaan keagamaan. Inilah manfaat yang akan kita dapatkan bila pembinaan terhadap TPQ di Kabupaten Sambas kita galakkan, pungkasnya. (edo)

Gandeng Dinkes, PKK Sambangi Sekolah

Ketua TP-PKK Kabupaten Sambas WaďŹ da Pabali Musa memaparkan pentingnya Gerakan Mencuci Tangan Pakai Sabun.M Ridho Sambas. Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Sambas aktif mendatangi sekolah-sekolah. Upaya menggalakkan Gerakan Mencuci Tangan Pakai Sabun dilakukan dengan menggandeng guru dan Di-

cuci tangan menggunakan sabun merupakan bentuk pembinaan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bagi masyarakat. Jika telah menjadi kebiasaan, maka sangat besar manfaat dan kontribusi yang dirasakan masyarakat terhadap percepatan pencapaian rumah tangga berperilaku hidup bersih dan sehat. Peran orangtua harus biasa menanamkan ini (mencuci tangan, red) kepada anak-anak kita, ajaknya. Gerakan Cuci Tangan tersebut lanjut WaďŹ da, merupakan langkah nyata gerak kesatuan PKK membantu program pemerintah daerah. Diantaranya turut memberikan kesadaran betapa pentingnya perilaku hidup bersih dan sehat dalam menunjang pembangunan daerah. Untuk menyukseskan program ini, harus ada kerjasama PKK dengan lintas sektoral di lingkungan Pemkab Sambas, ujranya.

Di tempat yang sama, Ketua Panitia Pelaksanan Gerakan Cuci Tangan Pakai Sabun, Mailamah menjelaskan, kegiatan yang dilaksanakan PKK ini berdasarkan Surat Keputusan Ketua TP-PKK Provinsi Kalbar Nomor 135/Pokja IV/PKK.Prov/IX/2011 tentang Kegiatan Gerakan Cuci Tangan 21 hari. Tujuan Gerakan 21 Hari Mencuci Tangan Pakai Sabun secara benar ini dilaksanakan guna memasyarakatkan Gerakan Mencuci Tangan Pakai Sabun yang dikelola dengan prinsip dari, oleh dan untuk masyarakat, jelasnya. Menurut Mailamah, gerakan ini dilaksanakan serempak di seluruh Indonesia oleh PKK bekerjasama dengan Dinkes dan Keluarga Berencana. Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat agar membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan keluarga. Gerakan

ini sebagai langkah memotivasi dan kesadaran masyarakat untuk lebih tahu, mau dan mampu melaksanakan program gerakan 21 hari cuci tangan pakai air bersih dan sabun, ujarnya. Hingga sekarang jelas Mailamah, pelaksanaan gerakan mencuci tangan dengan sabun sudah dilaksanakan PKK Kabupaten Sambas di Kecamatan Sambas. Diantaranya di SDN 24 Desa Lubuk Dagang, PAUD Permata Hati Desa Lubuk Dagang, SDN 1 Mentawa dan SDS Tarbiyatul Islam Sambas Desa Tanjung Bugis Sambas. Kegiatan ini melibatkan Dinas Kesehatan, guru dan perangkat desa, ungkap Mailamah dalam kegiatan yang dihadiri Bupati Sambas, Kepala Pemberdayaan Perempuan, Camat Sambas, dr Semi dari Dinas Kesehatan, guru serta beberapa kepala desa dan tokoh masyarakat. (edo)

nas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sambas. Ketua TP-PKK Kabupaten Sambas WaďŹ da Pabali Musa menegaskan hal ini, Kamis (29/9) di Sekolah Dasar Tarbiyatul Islam Sambas. Dijelaskan WaďŹ da, pencanangan gerakan men-

LPDI Dambakan Pembangunan Asrama Putra Sambas. Meski proses pendidikan di Lembaga Dakwah Pendidikan Islamiyah (LPDI) Kabupaten Sambas telah berlangsung selama lima tahun, tapi masih banyak sarana yang belum dilengkapi. Diantaranya ungkap Ketua LPDI Kabupaten Sambas, Ir H Hasanusi MM bangunan untuk asrama putra. Saat acara Halal Bihalal Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) di Kampus LPDI, belum lama ini, Hasanusi mengatakan, kondisi perkuliahan di LPDI yang merupakan pendidikan non formal berjalan aktif dan lancar. Kendala LPDI masih belum memiliki asrama putra. Padahal para mahasiswa calon pendakwah ini harus menginap selama masih dalam pendidikan. Oleh karena itu, kami mohon Pemkab Sambas agar mendukung pembangunan asrama putra untuk mahasiswa LPDI Sambas, ujar mantan Kepala Bappeda Kabupaten Sambas ini. Hasanusi mengharapkan, melalui acara halal bihalal dan

Ketua LPDI Kabupaten Sambas, Ir H Hasanusi MM menyampaikan paparan saat acara Halal Bihalal Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) di Kampus LPDI, belum lama ini. M Ridho kuliah umum yang dilaksanakan DDII Kabupaten Sambas dapat memberikan pencerahan bagi mahasiswa LPDI. Sehingga pendidikan dakwah

yang dilaksanakan LPDI semakin maju. Dukungan pembangunan asrama putra bagi mahasiswa LPDI dari Pemkab Sambas san-

gat diharapkan, ungkap Hasanusi di hadapan Asisten II Setda Sambas Drs H Samingan MZ yang turut hadir dalam acara tersebut. (edo)

Kabupaten Sambas memiliki potensi pengembangan hasil pertanian. Tampak Solihin sedang memanen Buah Naga hasil tanamannya. M Ridho


12 apai kato kito

Masyarakat Penentu Keberhasilan Pendidikan DUNIA pendidikan di Melawi sedang berbenah untuk meningkatkan kualitas. Berbagai upaya telah dilakukan oleh pihak terkait dengan dunia pendidikan ini. Pun begitu, kepedulian masyarakat dalam pendidikan sangat menentukan keberhasilan pendidikan itu sendiri. Kita perlu memandang keberhasilan pendidikan suatu bangsa tidak hanya ditentukan oleh sekolah. Melainkan oleh keluarga dan masyarakat. Namun bila keluarga dan masyarakat acuh terhadap pendidikan dapat dipastikan pendidikan tidak akan berhasil, kata Kepala sekolah SMP Negeri 1 Nanga Pinoh, Marselius Iteng, ditemui kemarin. Sedangkan syarat utama agar sekolah berhasil dalam mendidik yakni anak harus belajar, sekolah harus siap mendidik. Kesiapan belajar anak meliputi kesedian ďŹ sik, intelektual atau mental sosial. Terutama pada saat awal masuk sekolah . Keterpaduan kedua syarat akan memperbesar peluang terjadinya proses pendidikan yang bermutu. Untuk itu, pihak sekolah berharap peran serta masyarakat secara nyata mutlak diperlukan untuk mendukung keberhasilan pendidikan. Jangan sampai masyarakat tidak peduli dengan kondisi pendidikan sekitar, harap iteng. Lantas dijelaskannya, walau semua orang tahu bahwa dalam upaya pendidikan guru mempunyai peran kunci. Di samping faktor lain seperti kurikulum, sarana, prasarana, biaya, sistem pengelolaan dan peserta didik. Sekolah bukan lingkungan yang steril dari apa yang terjadi di masyarakat. Tetapi bagian yang tak terpisahkan dari masyarakat. Karena itu apa yang terjadi sekolah merupakan reeksi yang terjadi di masyarakat. Dan apa yang terjadi di masyarakat dengan mudah menembus ke kehidupan sekolah, paparnya. Selain hal di atas untuk menilai keberhasilan dan baiknya sekolah tidak hanya berdasarkan jumlah siswa, guru dan sta. Tetapi yang utama berapa banyak perubahan sikap yang terjadi pada masingmasing individu di sekolahnya. (aji)

melawi membangun

Sabtu, 1 Oktober 2011

Dinsosnakertrans Imbau Perusahaan Sediakan Jamsostek NANGA PINOH. Dinas Sosial tenaga kerja dan transmigrasi (Dinsosnakertrans) Melawi mengimbau pada perusahaan yang ada di daerah ini untuk menyediakan jaminan sosial tenaga kerja (Jamsostek). Tentunya pada pekerja yang mengabdi pada perusahaan bersangkutan. Seluruh perusahaan yang ada di Melawi mesti menyediakan program perlindungan pada pekerja. Sebab Jamsostek merupakan sebuah keharusanm kata Sekretaris Dinsosnakertrans Melawi, Drs Oslan Junaidi, via selular, kemarin. Jamsostek merupakan pro-

gram publik yang memberikan hak dan membebani kewajiban secara pasti bagi pengusaha dan tenaga kerja. Sesuai dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 1992. Dalam aturan tersebut diatur Jenis Jamsostek. Yakni Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JPK). Pun begitu, pekerja kewajiban tertib administrasi dan membayar iuran. Bukan hanya mengimbau di media cetak ini, ungkap Oslan, Dinsosnakertrans Melawi juga akan menyurati secara resmi

perusahaan-perusahaan. Tentunya bagi mereka yang belum menjalankan Jamsostek. Kita akan menyurati pihak perusahaan. Untuk mengingatkan pada mereka mengenai kewajiban ini. Sebab, sebenarnya Jamsostek ini menguntungkan bagi perusahaan dan pekerja, ulasnya. Oslan bukan hanya mengimbau saja. Namun dia sudah berkomunikasi dengan pihak Jamsostek Kalbar yang ada di Pontianak berbagai hal mengenai program ini. Salah satunya kemungkinan adanya kantor pelayanan di Melawi.

Sebab, selama ini pelayanan hanya ada di Pontianak. Hingga itu, menyulitkan bagi pekerja untuk melakukan klaim terhadap hak mereka. Pekerja mesti mengeluarkan biaya lagi untuk mendapatkan Jamsostek. Ditegaskan Oslan, Dinsosnakertrans Melawi sedang berupaya untuk memperpendek rentang pelayanan Jamsostek pada pekerja dan perusahaan yang ada di Melawi. Hingga geliat ekonomi menjadi lebih baik. Kita ingin memperpendek rentang itu. Bayangkan saja, seorang pekerja yang mengklaim dana hanya Rp 3 juta, datang ke

Pontianak harus mengeluarkan dana hingga Rp. satu juta. Kan kurang efektif, bebernya. Kendati begitu, ungkap Oslan, adanya pelayana Jamsostek agar memberi kesempatan pada pekerja untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang eksklusif. Sementara kalau pekerja mendapatkan pelayanan dari Jamkesmas atau Jamkesda mereka hanya mendapatkan pelayanan kesehatan yang standar saja. Pelayanan kesehatan yang diberikan pada Jamsostek itu kan exklusif. Jadi sangat bagus bagi pekerja, pungkasnya. (aji)

Wujudkan Lembaga Keuangan Merakyat

NANGA PINOH. lembaga keuangan besar selama ini terkesan pilih-pilih dalam memberikan pelayanan. Pengusaha atau orang kaya akan mudah mendapatkan pinjaman. Namun, bagi orang miskin yang ingin meminjam uang dengan jumlah kecil akan sulit sekali mendapatkan pinjaman. Pembentukan lembaga keuangan rakyat sangat merupakan sebuah kebutuhan. Tentunya lembaga keuangan tersebut dikelola oleh orang dari warga pembentuk. tentunya yang berpendidikan dan amanah. Perwakilan Kalbar Sebenarnya di lembaga keuangan yang ada WUJUDKAN NIAT DP: 3,5 Jt (Umroh) sekarang ini sangat tidak H ANDA KE TANAH SUCI 5 Jt (Haji) MAA A J berpihak pada warga 8 Sisanya bisa diangsur IS 1 T A miskin yang memang GR Daftar segera Umroh dan Haji murah dan terjangkau membutuhkan bantuan. Mereka malah siap Contact person membantu orang kaya HENDI:: 08156873535 yang ingin mengembangHENDI VONNY:: 081257924050 kan usaha. Hingga yang VONNY kaya semakin kaya, yang TERBAIK, TERPERCAYA DAN UTAMAKAN PELAYANAN miskin semakin miskin. Office: (H.A. Muchrin) Hingga itu warga pun Jl Juang No 123 Nanga Pinoh, Kab. Melawi 78672, telp/fax (0568)21207 bisa membentuk lembaga

ARMINAREKA PERDANA Tour & Travel

Melayani: - Umroh - Umroh Plus - Haji Plus - Tiket pesawat

keuangan di lingkungan masingmasing, ulas pemuda Melawi, Agus Salim kemarin. Diungkapkannya, sebenarnya contoh lembaga keuangan yang tumbuh berkembang bersama warga banyak dijumpai. Seperti Credit Union dan lembaga simpan pinjam. Hingga itu, bisa saja warga dalam sebuah komunitas atau desa membentuk lembaga keuangan. Lembaga keuangan telah banyak hingga bukan sebuah kemustahilan untuk membentuk lembaga keuangan baru yang cakupannya lebih kecil atau hanya untuk sebuah komunitas. Sudah saatnya kita tidak lagi bergantung pada bank-bank yang ada, ulasnya. Lantas dijelaskannya, modal utama dalam pembentukan lembaga keuangan rakyat ini hanya kebersamaan di antara warga. Modal ini di Melawi sesungguhnya masih besar. Sebab nilai kekeluargaan di daerah ini masih sangar besar. Kalau sudah ada kebersamaan, bagi pengurus adalah bagaimana meyakinkan warga bahwa mereka

sangat amanah. Kalau itu sudah dapat diyakinkan pada warga, mulai saja membentuk lembaga keuangan tersebut, bebernya. Mesti begitu, terang Salim, pemikiran warga yang ingin membentuk lembaga keuangan desa adalah pendanaan awal. Hal ini malah mudah dicarikan solusinya. M o d a l awal bisa saja dengan proses penabungan. Warga dalam sebuah Kepala Keluarga (KK) diminta untuk menabung dalam jumlah tertentu. Setelah uang tersebuh dikumpulkan langsung saja dibuatkan mekanisme peminjaman.

Memang dalam mekanisme lembaga keuangan ini mesti ada sanksi yang diberikan pada mereka yang membandel. Pun begitu, yang lebih utama

adalah kesepahaman dan kesepakatan di antara warga dan pengelola, pungkasnya. (aji)

sintang raya apai ji kitak

Sintang Ikut Wakili Kalbar SINTANG. Setelah meraih prestasi cukup menggembirakan di bidang seni dan budaya pada Festival Budaya Bumi Khatulistiwa (FBBK) di Pontianak beberapa waktu lalu, Kabupaten Sintang direncanakan akan ikut mewakili Kalbar pada acara festival Budaya tingkat nasional. Sintang dipercayakan untuk mengikuti Pestival Budaya tari melayu dan lagu daerah melayu di tingkat nasional, ungkap Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sintang, Senen Maryono pada wartawan. Terpilihnya Sintang sebagai salah satu daerah yang turut serta mewakili Kalbar di tingkat nasional, setelah pada acara FBBK di Pontianak beberapa waktu lalu, kontingen dari Kabupaten Sintang berhasil menjuarai dua mata lomba yakni Parade Tari Melayu dan Parade Lagu Daerah Melayu. Dua mata lomba ini pula yang akan kita ikuti di tingkat Nasional, kata Senen. Menurut Senen, sebenarnya Kabupaten Sintang pada FBBK lalu punya harapan untuk mendapatkan juara umum. Hanya memang, pada mata lomba stand pameran Kabupaten Sintang berhasil dikalahkan oleh Kabupaten Kubu Raya. Karena satu mata lomba ini maka juara umum diperoleh Kubu Raya, kata Senen. Dikatakan Senen selain lomba Parade tari melayu dan lomba parade lagu daerah melayu, kontingen Sintang juga berhasil meraih juara III pada mata lomba Syair Putra, sementara lomba syair putri ada pada juara harapan I. Mudah-mudahan pada ajang tingkat nasional nanti Kabupaten Sintang bisa meraih prestasi, harap Senen. (din)

Abrasi di Kamla Terganjal Dana SINTANG. Abrasi yang telah terjadi di Kampung Ladang (Kamla), Kelurahan Ladang sepertinya tidak dapat tertangani dalam waktu dekat ini. Masalah dana menjadi persoalan. Dana untuk itu cukup besar. Minimal Rp 1 Miliar, ungkap Anggota DPRD Sintang, Syahroni. Pernyataan Roni panggilan akrab pria ini mengacu pada penanganan longsor yang juga pernah terjadi di tahun lalu. Tahun lalu menghabiskan dana sebesar Rp 3 miliar. Itupun hanya sekitar 100 meter saja yang bisa di barau. Setiap meter memerlukan dana sekitar Rp 20 juta, jelasnya. Berkaca pada penanganan longsor tahun lalu itulah, lanjut Roni, dewan bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sintang merencanakan akan memasukkan anggaran senilai Rp 1 miliar tersebut pada APBD murni 2012 mendatang. Pada tahun ini memang ada dana Rp 300 juta. Itu hanya untuk menangani titik-titik yang darurat. Kalau hanya mengharapkan dana itu, jauh dari cukup. Kita juga berharap ada dana bantuan bencana dari pemerintah pusat, pungkasnya. (din)

Bangun RS Bergerak SINTANG. Danrem 121 ABW, Kolonel Inf, Toto Rinanto mengemukakan bahwa dalam waktu dekat ini sebuah r u m a h sakit bergerak akan segera ada di kabupaten Sintang. Rumah sakit tersebut bersifat sementara dalam jangka waktu tertentu. Pengelolaannya langsung di bawah TNI, ujarnya. Dikatakan Toto, rencana tersebut sudah diwacanakan sejak tahun lalu. Adapun sumber dana merupakan bantuan dari Kementerian Kesehatan. Sudah dilakukan survey lokasinya. Rencana bulan Oktober ini segera akan dilakukan, ucapnya. Lokasi awal, lanjut Toto, di sekitar Tugu Bank Indonesia (BI). Namun setelah dilakukan survey secara mendalam oleh tim dari Kementerian Kesehatan, ternyata lokasi di tempat tersebut dinilai kurang ekonomis karena akan memerlukan biaya sangat besar. Kalau dipaksakan di situ, costnya mahal. Harus dilakukan penimbunan terlebih dahulu. Hasil survey terakhir, lokasi yang cocok berada di belakang Batalyon 642, tambah Toto.

Diutarakan Toto, rumah sakit bergerak merupakan salah satu upaya dari Kementerian Kesehatan bekerjasama dengan pemerintah kabupaten untuk meningkatkan pelayanan k e s -

ehatan di daerah-daerah tertinggal, perbatasan, kepulauan maupun pemekaran. Wujudnya adalah dengan penyediaan rumah sakit siap guna dan bersifat sementara dalam jangka waktu tertentu, terangnya. Sesuai dengan namanya, tambah Toto, maka rumah sakit tersebut nanti-

nya dapat dipindahkan dari satu lokasi ke lokasi lainnya, dalam rangka penyelenggaraan kegiatan pelayanan kesehatan perorangan masyarakat melalui pelayanan rawat inap, jalan, gawat

darurat atau pelayanan darurat. J a d i n a n t i ny a d i h a r a p k a n dapat dilaksanakan pelayanan selama 24 jam, baik itu rawat inap, rawat jalan, termasuk juga gawat darurat, bebernya. Disinggung berkenaan dengan fasilitas? Toto mengatakan, setidaknya akan ada sekurang-kurangnya 10 tempat tidur, dan termasuk tenaga kesehatan yang terdiri dari dokter umum dan spesialis, tenaga kesehatan keperawatan maupun non keperawatan. Tenaga kesehatan seluruhnya organik dari TNI. Bisa dari Kesrem atau juga dari kesehatan Kodam, pungkasnya. (din)

Desember Bahas Dua Raperda SINTANG. Dalam waktu dekat ini kalangan DPRD Sintang berencana membahas dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), meliputi tata ruang wilayah dan pemekaran kecamatan. Akhir tahun 2011 ini kita ingin memberikan hadiah pada masyarakat. Rencananya, Bulan Desember kita akan membahas tentang tata ruang wilayah dan pemekaran kecamatan, ungkap Ketua DPRD Sintang, Harjono. Dikatakan Harjono, pemek-

aran kecamatan dan tata ruang wilayah hanya tinggal menunggu rekomendasi dari Gubernur. Bila rekomendasi itu sudah keluar, maka dalam waktu dekat itu pula Perda pemekaran dan tata ruang dapat segera direalisasikan. Kita, ditingkat Eksekutif dan Legislatif sudah membahas masalah ini. Tinggal menunggu rekomendasi Gubernur saja, terangnya. Rekomendasi itu sangatlah diperlukan, mengingat Khusus untuk pemekaran kecamatan,

beberapa diantara daerah pemekaran tersebut harus melalui study kelayakan terlebih dahulu. Harus ada studi kelayakan. Layak atau tidaknya pemekaran, tergantung hasil study itu, ucapnya. Namun lanjut Harjono, tidak semua daerah harus melalui studi kelayakan. Ada pengecualian untuk daerah-daerah tertentu, seperti daerah yang berada di perbatasan. Kalau untuk pemekaran kecamatan di wilayah perbatasan, saya pikir tidak perlu

menunggu hasil studi kelayakan. Pemekaran ini bisa cepat kita bahas, bebernya. Selain tentang tata ruang dan pemekaran kecamatan, Harjono mengungkapkan bila pihaknya ingin memperjuangkan tentang Perda hutan ulayat. Kita ingin Perda ini ada. Kalau memang tidak dari eksekutif kita berharap ini bisa menjadi inisiatif DPRD, kata Harjono. Diakui Harjono, membentuk Perda hutan ulayat memang cu-

kup rumit. Paling tidak sebelum Raperda itu ada, perlu penggalian data lebih mendalam. Selain itu pula Perda hutan ulayat sangat berkaitan dengan tata ruang wilayah, dan tidak memungkin tanpa rekomendasi Gubernur. Sekarang kawan-kawan lagi berusaha mengumpulkan data. Kita berharap memang segera terealisasi, agar hasil studi banding tidak terkesan sia-sia, pungkasnya. (din)


13 pemakaman lama penuh ningkau nuan

Putusan Banding Akuang Dissenting Opinion Putussibau. Masih ingat perkara Herman Toni alias Akuang yang menghebohkan di Putussibau. Ternyata setelah di tingkat banding di Pengadilan Tinggi (PT) terdapat putusan Dissenting Opinion (perbedaan pendapat hukum) dari hakim anggota, Selasa (16/8) yang lalu di Pontianak. Di tingkat PT tersebut yang menjadi Majelis Hakim Tinggi yang diketuai oleh Sumanto SH MH. Sementara Anggota hakim 1 dan 2, yaitu TH Tampubolon SH MH dan Djumain SH Mhum. Majelis hakim akhirnya menjatuhkan Putusan untuk memperbaiki Putusan Pengadilan Negeri (PN) Putussibau Nomor 40/Pen. Pid/2010/PN.PTSB pada tanggal 10 Maret 2011 sekedar mengenai pidana yang dijatuhkan. Kemudian menyatakan terdakwa Akuang bersalah dan menjatuhkan pidana penjara selama 7 bulan, denda 50 juta dengan subsider 3 bulan kurungan. Sebelumnya perkara Akuang diputus oleh Majelis Hakim PN Putussibau, yang saat itu diketuai oleh Elpiter Sianipar SH dengan anggotanya Achmad Soebari SH dan Rudi HP Pelawi SH, putusan bulat menghukum Akuang bersalah dan menjatuhkan pidana penjara selama 9 bulan dan denda Rp50 juta subsider tiga bulan kurungan. Namun dalam musyawarah Majelis Hakim Tinggi Pontianak tersebut telah terjadi Dissenting Opinion dari Hakim Anggota I, yaitu TH Tampubolon SH MH, dalam perkara Terdakwa Akuang tersebut. Tampubolon, berkesimpulan terhadap perkara ini Bahwa Majelis Hakim PN Putussibau telah melanggar asas peradilan cepat, sederhana, dan biaya ringan, sehingga tidak ada kepastian hukum dalam perkara aquo (Akuang). Selain itu, surat dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) tersebut harus dinyatakan batal demi hukum/sesuai dengan pasal 143 ayat 2 huruf b KUHAP. Kepada Equator, Banjeir LH SH, salah satu pengacara Akuang, membenarkan telah terjadi Dissenting Opinion mengenai putusan banding perkara kliennya. Putusan banding perkara Akuang telah Kami terima dan telah Kami baca isinya. Memang ada Dissenting Opinion dari salah seorang Majelis Hakim Tinggi tersebut, katanya, Jumat (30/9) kemarin. Dikatakan Banjeir ini artinya dalam musyawarah Majelis Hakim PT di Pontianak sebelum menjatuhkan putusannya ada pendapat hukum hakim yang berbeda. Hal ini seingatnya, selama berpraktik di PN Putussibau bertahuntahun, baru kali ini terjadi Dissenting Opinion dari seorang Hakim Tinggi terhadap putusan PN Putussibau di tingkat banding. (aRm)

uncak kapuas Membangun Bumi Kapuas Hulu

KAPUAS HULU

Sabtu, 1 Oktober 2011

Tidak Ada Pemekaran Desa Lagi PUTUSSIBAU. Tidak akan ada pemekaran Desa lagi di Kabupaten Kapuas Hulu. Pasalnya saat ini Desa begitu banyak. Saat ini di Kabupaten Kapuas Hulu terdiri dari 23 kecamatan dengan 278 desa. Sebelumnya di Kapuas Hulu ada 208 Desa. Pada tahun 2011 ini ada 70 Desa hasil pemekaran. Sehingga sekarang di Kabupaten

Kapuas Hulu ada 278 Desa, ungkap Drs Ibrahim MSi, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMD). Untuk ke depannya tidak ada lagi pemekaran Desa. Sebab jumlah Desa di Kabupaten Kapuas Hulu sudah tergolong banyak. Tidak akan ada lagi pemekaran Desa. Karena baru saja ada pemekaran, tegasnya.

Ibrahim juga menjelaskan mengenai Alokasi Dana Desa (ADD). Diutarakannya, untuk ADD tahun 2011 pada tahap I sudah 100 persen keluar. Sedangkan untuk tahap II baru 40 persen. Sisanya masih menunggu SPJ dari setiap Desa. Selain itu, SPJ yang diajukan belum benar. Bila sudah benar, ADD akan dicairkan, jelas Ibrahim lagi. Ke p a d a d e s a y a n g i n g i n

mendapatkan ADD diharapkan dengan segera menyampaikan surat pertanggungjawaban (SPj)-nya dulu. Begitu juga dengan SPj yang masih belum benar pembuatannya, harap segera diperbaiki. Sebab batas waktu penyerahannya pada 31 Desember nanti. Ini merupakan warning (peringatan, red) bagi desa-desa yang mengajukan ADD, ujarnya..

Namun secara umum, lanjut Ibrahim, pencairan ADD saat ini tergolong cepat. Sebab pihaknya pun kerap melakukan pelatihanpelatihan dalam pembuatan SPJ. Sehingga Desa-Desa sudah yang banyak mengerti dalam pembuatan SPJ tersebut. Sebab untuk pencairan ADD SPJ harus dibuat dengan benar. Agar pertanggungjawabannya jelas. (aRm)

2012 Kapuas Hulu Penerima BLM PNPM-MP Terbesar

Wakil Bupati Agus Mulyana ketika melakukan Tepung Tawar kepada mobil bantuan untuk Dinas Bina Marga dan Perairan Kapuas Hulu di kantor dinas itu, Kamis (29/9) siang. ARMAN HARIADI/EQUATOR PUTUSSIBAU. Pada 2012 akan datang kabupaten Kapuas Hulu merupakan penerima terbesar Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) di provinsi Kalbar. Indikasinya mencapai Rp24,450 miliar. Ini terdiri Dana Urusan Bersama (DUB-APBN) 90 persen sebesar Rp 19,4 miliar. Sedangkan dana daerah untuk urusan bersama dan anggaran pendapatan dan belanja daerah (DDUB-APBD) capai 20 persen sebesar Rp4,850 miliar. Pada tahun 2012, pemerintah pusat melalui Deputi Bidang Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan, Kemenko Kesra selaku ketua kelompok kerja pengendalian PNPM

Mandiri, telah menyurati pemerintahan kabupaten dan kota seluruh Indonesia. Untuk Kabupaten Kapuas Hulu indikasi alokasi BLM PNPMMP yang menjadi DUB-APBN 90 persen sebesar Rp 22,005 miliar. Sedangkan DDUB-APBD 10 persen sebesar Rp2,445 miliar. Total indikasi BLM PNPM-MP tahun 2012 sebesar Rp24,450 miliar. Sehingga Kapuas Hulu merupakan penerima terbesar BLM PNPM-MP dibandingkan kabupaten/kota di Kalbar, ungkap Agus Mulyana SH, Wakil Bupati Kapuas Hulu, saat kata membuka semiloka DPRD dan SKPD PNPM-MP tahun 2011 di aula kantor Bupati Kapuas Hulu, kemarin. Pembiayaan ini, kata Agus, merupakan partisipasi dalam rangka melakukan pembiayaan bersama

untuk program penanggulangan kemiskinan melalui PNPM-MP yang dituangkan dalam Naskah Perjanjian Urusan Bersama (NPUB). Dana BLM dimaksud dialokasikan untuk 16 Kecamatan di Kabupaten Kapuas Hulu. PNPM-MP adalah program nasional dalam kerangka kebijakan pemerintah, sebagai dasar dan acuan pelaksanaan program-program penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan masyarakat. Sehingga PNPM-MP dilaksanakan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat. Baik secara individu maupun kelompok, dalam memecahkan berbagai persoalan terkait upaya peningkatan kualitas hidup, kemandirian dan kesejahteraan masyarakat, terangnya. Sementara tujuan umum dari PNPM-MP, meningkatkan kesejahteraan dan kesempatan kerja bagi masyarakat miskin secara mandiri. Di mana dasar hukum pelaksanaannya mengacu pada landasan konstitusional UU 1945 beserta amandemennya. Landasan idiil Pancasila dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Sehingga pembiayaan PNPM-MP dibiayai bersama antarpemerintah pusat dan daerah. Kemudian ini menjadi DUB pemerintah dan DDUB kabupaten/kota. Keharmonisan berbagai SKPD dan DPRD dalam mengalokasikan sumber

pendanaan PNPM-MP bertujuan untuk efektivitas upaya penanggulangan kemiskinan melalui pemberdayaan masyarakat. Ini dikoordinir oleh tim pengendali dan tim koordinasi provinsi dan kabupaten/kota serta lembaga masyarakat. Sementara pemanfaatan dan alokasi pendanaan dilakukan dengan cara konsolidasi berbagai sumber, agar penggunaan dana sesuai dengan tujuan program. Sehingga pembiayan aktivitas kegiatan tidak tumpang tindih dan sesuai dengan distribusi pelaku serta fungsi kinerja program, katanya. Pelaksanaan kegiatan PNPM-MP dilakukan masyarakat secara swakelola berdasarkan prinsip otonomi. Serta difasilitasi oleh perangkat pemerintahan serta dibantu fasilitator dan konsultan program. Sedangkan untuk pengendalian dan pemantauan kegiatan, pengawasan dan tindak lanjut dilakukan untuk menjamin pelaksanaan program yang telah direncanakan agar dapat terealisasi dan tepat sasaran. Kalau untuk menangani pengaduan masyarakat dibentuk sistem pengelolaan pengaduan masyarakat secara berjenjang yang dikoordinasikan dengan berbagai pihak terkait di berbagai tingkatan, termasuk aparat pengawas fungsional dan aparat penegak hukum, jelas Agus lagi. (aRm)

Mandala Mandala 525 525 Bisa Di dapat di Toko Obat, Apotik (Uncak Kapuas) dan Mini Market (Tita) Putussibau Atau Hub : Agen Tunggal

An. Wandi :

0852155155719

Travel

Rifki Melayani Antar Jemput Setiap Hari (15.00-16.00)

Badau-Putussibau-Pontianak Pontianak : Jl. Tani Makmur No.1C Kotabaru Telp. 081345307285 Putussibau : Jl. KS. Tubun No. 112 Telp. 08127268829 / 085659829539 Badau : Telp. 085750221976 / 082155155719 Melayani Angkutan penumpang, Carter Titipan Barang dan Dokumen

bumi daranante Kabupaten Sanggau Membangun Halal Bihalal Hutbun SANGGAU. Menjelang berakhirnya bulan Syawal. Tepatnya, Rabu (28/9), keluarga besar Dinas Kehutanan Dan Perkebunan (Hutbun) Kabupaten Sanggau menggelar halal bihalal. Kegiatan itu, berlangsung di gedung Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Sanggau. Kesempatan itu, dihadiri seluruh pegawai instansi tersebut. Selain itu, tampak pula beberapa mantan pegawai yang sudah pensiun. Kepala Dinas Hutbun, Sumadi Haryoko SSos mengungkapkan, arti pentingnya dilaksanakan kegiatan tersebut. Guna untuk menjalin hubungan kekeluargaan antarsesama pegawai Hutbun serta keluarga para pegawai instansi tersebut. Selain itu, untuk menjalin silaturahmi dan kekeluargaan kepada pegawai lainnya, yang telah memasuki masa purna tugas. Banyak hikmah yang dapat kita gali, dari kegiatan ini. Diantaranya bisa menjalin tali silaturahmi, bersalam-salaman serta bermaafmaafan antar sesama, ujarnya. Sumadi menekankan tentang etos kerja pada setiap pegawainya. Di mana agar selalu meningkatkan prestasi, untuk menuju perubahan yang lebih baik. Moment, ini bisa digunakan sebagai awal untuk melakukan introspeksi kinerja selama ini. Mulai sekarang, mari kita siap melangkah meningkatkan kinerja. Guna untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, timpalnya. Terkait dengan birokrasi kata Sumadi, hendaknya bersama agar dapat bekerja sesuai aturan dan ketentuan yang ada. Sehingga tidak terjerat dengan masalah hukum dan birokrasi dapat berjalan dengan baik dan lancar. (SrY/kdi-hms)

Jalan Tayan Rusak SANGGAU. Kerusakan mendera ruas jalan menghubungkan Tayan-Sosok sepanjang 50 Kilometer (Km) semakin hari, kian parah. Perbaikan jalan rusak, tidak bisa diselesaikan hanya dengan tambal sulam belaka. Perlu penanganan secara seksama, sehingga upaya yang dilaksanakan tidak menjadi mubazir. Saya rasa, tak cukuplah dengan tambal sulam saja. Kerusakan semakin parah. Jadi, perlu adanya upaya yang nyata, ujar Heri Darmawansyah, salah seorang pengguna jalan asal Sanggau, kemarin. Kerusakan mulai terlihat beberapa kilometer (Km) meninggalkan kota Sosok hingga wilayah Kecamatan Tayan Hilir. Semua kendaraan sudah melewati jalur ini. Nah, saya katakana tadi, memang tak bisa ditangani hanya dengan tambal sulam semata, pungkasnya. (SrY)

PT Antam Gelar Halal Bihalal Pererat Silaturahmi SANGGAU. Upaya mempertebal tali silaturahim antarsesama. Khususnya perusahaan dengan masyarakat se Kecamatan Tayan Hilir. PT Aneka Tambang (PT Antam) Tbk, melaksanakan halal bi halal, Kamis (27/9). Hadir dalam kesempatan itu, perwakilan pimpinan PT Antam Tayan, Calvin Biswan. Sementara para undangan, diantaranya Raja Sanggau Pangeran Ratu Drs H Gusti Arman MSi, Wakil Ketua DPRD Sanggau Y Anselmus SSos, anggota Komisi C Acam SE, Muspika Kecamatan Tayan Hilir, serta para tokoh masyarakat dari Kecamatan Tayan Hilir, Toba, dan Meliau. Kegiatan ini, merupakan upaya perusahaan untuk lebih mempererat silaturahmi dengan masyarakat, ujar Calvin Biswan perwakilan pimpinan PT Antam di Tayan Hilir. Dipaparkan, jalinan kebersamaan yang diciptakan PT Antam, yang menaungi diantaranya anak perusahaan PT ICA, PT Ari, PT Geomin tak hanya dijalankan di level areal unit. Melainkan juga kepada seluruh lapisan masyarakat sekitar lingkungan perusahaan. Sinergi ini akan tetap dijaga demi keberlangsungan tata hidup yang baik, sesuai nilai moral bangsa Indonesia dan bersa-

haja melalui agama, timpalnya. Wakil Ketua DPRD Sanggau, Y Anselmus SSos mengungkapkan, dengan kehadiran perusahaan tersebut, cukup memberikan warna. Khusus aspek ekonomi dan lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Jelas, masyarakat sangat terbantu dengan adanya perusahaan ini. Jika pun ada persoalan yang muncul. Sedianya diselesaikan secara musyawarah dan mufakat, tuturnya. Acara halal bihalal itu, turut dimeriahkan dengan Qasidah ibu pengajian dari Dusun Piasak dan tausyiah disampaikan ustadz Miftah dari Pontianak. Dalam tausyiahnya, ustad yang juga anggota DPRD provinsi Kalbar itu, mengupas artinya pentingnya silaturahmi, antarsesama Muslim dan kedudukan manusia di mata Allah. Raja Sanggau, Pangeran Ratu Surya Negara, Drs H Gusti Arman MSi mengungkapkan, keberadaan PT Antam Tbk, mestinya mendapatkan dukungan segenap pihak. Bagaimana, jelas akan memberikan konstribusi yang cukup signiďŹ kan bagi Kabupaten Sanggau. Khususnya untuk kecamatan yang terkena lahan garapan perusahaan tersebut. Ini tak mungkin kita pungkiri. Keberadaan perusahaan di suatu wilayah, mesti kita sikapi dengan positif. Jelas, akan ada konstribusi

Dibangun Pasar Sayur SANGGAU. Dusun Piasak, Desa Pedalaman Tayan Hilir, merupakan kawasan industri di Bumi Hujan Mas (Julukan Tayan). Tak tanggung-tanggung, triliunan rupiah dana diinvestasikan PT Aneka Tambang Tbk di kawasan tersebut. Untuk membangun pabrik chemical grade alumina (pengolahan bauksit). Mencermati kondisi tersebut. Hendaknya pemerintah, jeli melihat insfrastruktur apa saja yang patut dibangun di kawasan itu. Guna untuk mendukung lajunya investasi tersebut.

Tapi yang jelasnya untuk jangka pendek. Pemerintah, sudah seharusnya melirik dan mendesain untuk pembangunan pasar sayur, sarana pendidikan selain tingkat sekolah dasar negeri (SDN) serta berbagai infrastruktur lain. Piasak itu, bakalan sangat maju ke depan. Bayangkan saja, berapa banyak karyawan PT Antam, jika pabrik sudah operasional nantinya. Jelas, aspek ekonomi masyarakat akan meningkat. Harapan kita, mulai sekarang pemerintah sudah membuat konsep. Untuk pembangunan ber-

Suasana halal bihalal PT Antam Tayan, (dari kiri) pimpinan PT Antam Tayan Calvin Biswan, Wakil Ketua DPRD Sanggau, Raja Sanggau, dan anggota DPRD Sanggau. M KHUSYAIRI/EQUATOR yang cukup signiďŹ kan bagi daerah, tuturnya. Kesempatan itu, Raja Sanggau sempat memperkenalkan dirinya. Dimana sebetulnya taka sing bagi kalangan manajemen PT Antam. Soalnya, sempat beberapa kali meninjau lokasi garapan perusahaan itu. Ketika menjabat sebagai anggota DPRD dua periode di Kabupaten Sanggau.

Kegiatan itu diakhiri dengan acara bersalam-salaman, antara pimpinan dan karyawan perusahaan dengan undangan yang hadir.Ketua panitia Indra Yadi SH didampingi Heri SSos mengungkapkan, kegiatan itu merupakan wujud perhatian perusahaan. Untuk tetap menjaga rajutan silaturahmi yang telah terjalin dengan semua pihak di beberapa

kecamatan. Bagaimana pun, maju dan mundurnya perusahaan. Tak terlepas dari dukungan dan sokong dari masyarakat. Halal bihalal ini, merupakan bagian dari media bagi perusahaan. Untuk tetap menjaga keakraban dan jalinan silaturahmi selama ini, pungkas pria yang akrab disapa Ai ini. (SrY)

bagai infrastruktur yang menyentuh langsung ke masyarakat, ungkap Sunarto salah seorang pemuda Desa Pedalaman, Tayan, kemarin. Sejatinya, sekarang ini di wilayah itu, sudah saatnya dibangun pasar sayur yang refrentatif. Dimana, kebutuhan akan sayur dan lain-lainnya semakin meningkat. Sementara, sekarang kondisinya para pedagang, hanya menggelar dagangan di kios-kios kecil. Sehingga tersajilah kondisi yang cukup kumuh. Nah, lain halnya jika ada bangunan pasar sayur. Jelas, akan tertata rapid an sayur-mayur pedagang pun akan aman. Menurut

hemat kita, sudah saatnya pemerintah tahap awal membangun pasar sayur dulu, sarannya. Selain itu, kata Narto, akan membantu pendapatan asli daerah (PAD) bagi pemerintah melalui retribusinya. Kan Piasak ini perlintasan. Masyarakat Toba dan Balai Berkuak Ketapang, tak perlu lagi harus menyeberang sungai Kapuas. Untuk membeli sayur, jika di Piasak sudah ada bangunan yang representatif untuk para pedagang kaki lima itu, tuturnya panjang lebar. Intinya kata Narto, kawasan tersebut, perlu kiranya dibangun sebuah bangunan pasar sayur yang representatif. (SrY)

Sunarto (M Khusyairi)


14

injeh karaja

Petani Jual Gabah ke Pontianak LANDAK. Petani padi di Kabupaten Landak menjual hasil panen di Kota Pontianak dan Kabupaten Bengkayang melalui penampung. Kita jual gabah kering panen dengan pembeli dari Po n t i a n a k , k a d a n g d a r i Bengkayang dengan harga Rp2.500 hingga Rp3.000 perkilogram, tutur Asma, Adrianus Asia Sidot 39, petani dari Desa Andeng, Kecamatan Sengah Temila, kepada koran ini Kamis (29/9). Asma mengaku, dalam setahun panen dua kali. Setiap penen mendapat 50 karung atau sekitar 2 ton gabah kering. Selain dijual dengan para pengumpul, sebagian untuk makan sehari-hari. Selain bertani, wanita tersebut juga menyadap karet untuk mencari uang biaya sekolah anak-anaknya. Jadi kalau untuk makan sehari-hari cukup, karena kita tanam padi dengan bibit varitas unggul. Sedangkan pupuk dari pihak sponsor, biasa sistem bayar pupuk bagi hasil. Misal kalau dapat 10 karung, dua karungnya untuk sponsor, ungkap Asma. Anggota Kelompok Tani, Arisan Sanusi mengatakan, petani Desa Andeng memang menjual dengan pengumpul untuk dikirim ke Pontianak. Petani lebih suka jual gabah kering panen, karena lebih praktis, tidak perlu dijemur. Jadi habis dari sawah dirontokan kemudian dibersihkan lalu dijual, jelasnya. Petani di Kawasan Usaha Agrobisnis Terpadu (KUAT) Senakin Kompleks menanam padi dengan teknologi varietas Mekongga, Cibogo, Inpari 10, Inpari 12, Inpari 13 dan Ciherang dengan pemupukan dilakukan berimbang. Sedangkan sistem tanamnya legowo 4:1 (empat banding satu). Bupati Kabupaten Landak Adrianus Asia Sidot mengakui, selama ini mesin penggilingan di Landak sudah empat tahun belum difungsikan. Sehingga diharapkan pada musim panen, jika ada sisa konsumsi agar bisa dilelang untuk penjualan padi melalui PPL masing-masing. Kita juga akan membuat pabrik pengolahan tidak hanya padi, tapi jagung juga. Karena harga jagung di pasaran cukup tinggi, ungkap Adrianus. (tar)

LO W O N G A N Kafe Rajawali Jln. Pemuda Dusun Tungkul Ngabang Landak membutuhkan tenaga kerja Wanita 10 orang Syarat: 1. Tamat SMP atau SMA 2. Umur 18-25 tahun 3. Rajin dan Jujur Surat lamaran diantar langsung ke Kafe Rajawali Ngabang atau Hubungi 081257218666 setiap jam kerja.

landak edo’

Sabtu, 1 Oktober 2011

Membangun Negeri Intan

Selingkuh, Pegawai Kesehatan Terancam Dipecat LANDAK. Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Landak akan memberikan sanksi berat bagi PNS yang berselingkuh. Bahkan diancam pecat, apabila terbukti melakukan perbuatan asusila. Seperti kasus dugaan perselingkuhan yang melibatkan oknum PNS perawat Hd, 32 dengan CPNS bidan HY, 23, yang tengah ditangani Polres Landak. Jika terbukti, mereka terancam dipecat dari PNS, tegas Marcos Lahiran, kepala BKPP Landak, Kamis (29/9). Dikatakan Marcos, kasus tersebut dianggap mencoreng nama baik pemerintah Kabupaten Landak. Ter-

lebih-lebih bagi Hn yang statusnya masih sebagai CPNS, bisa saja impiannya untuk menjadi PNS bakal tidak tercapai. Belum jadi PNS saja sudah berani melakukan pelanggaran berat. Itu seandainya kalau terbukti benar, paparnya. Pada Oktober 2011 ini Hn akan melakukan Diklat Prajabatan. Namun akibat kasus yang memalukan yang diperbuat, maka sebagai ancaman terberat akan dipecat dari PNS dan CPNS. Begitu juga saksi yang diterapkan terhadap pasangannya. Saat ini kita masih menunggu laporan secara resmi dari Polres Landak. Jelasnya kasus seperti ini akan ada sanksi yang akan dijatuhkan kepada

keduanya. Sebab mereka telah merusak nama baik pemerintah Kabupaten Landak, tegas Marcos. Marcos sangat menyayangkan adanya kasus asusila yang memalukan tersebut. Seharusnya sebagai abdi negara, mempunyai perilaku yang baik di mata masyarakat. Apalagi bagi Hn yang masih berstatus CPNS. Sebenarnya ia jangan berbuat yang macam-macam, kesal Marcos. Kepala Dinas Kesehatan Landak Magdalena Nurainy Sitinjak mengaku, baru mengetahui kasus perselingkuhan yang dilakukan pegawainya. Saya baru dengar kasus tersebut dari salah satu staf saya di Dinkes Landak. Saya cukup terkejut ketika

mendengar kabar kasus tersebut, ujar Nurainy. Dikatakannya, karena kasus perselingkuhan ini sudah ditangani Polres Landak, maka kedua oknum PNS dan CPNS tersebut akan dikenakan sanksi tegas dari Pemkab Landak. Tapi sampai saat ini saya belum bertemu dengan keduanya. Mungkin dalam waktu dekat ini saya akan menemui mereka. Jadi saya belum bisa memberikan komentar apa-apa dulu, tegas Nurainy. (tar) Magdalena Nurainy Sitinjak

E-KTP Dilaunching 3 Oktober 2011 LANDAK. Pemerintah Kabupaten Landak akan launching Elektronik Kartu Tanda Pendudukan (e-KTP) 3 Oktober mendatang. Kita akan mulai program eKTP pada 3 Oktober di kantor Camat Ngabang. Rencananya acara launching langsung dibuka Bupati Landak Adrianus Asia Sidot, kata Silvanus Sudiyanto, Kabid Kependudukan Dinas Kependudukan dan Pencatatan

Sipil Landak di kantornya, Jumat (30/9). Menurutnya, kecamatan yang sudah lengkap peralatan untuk pembuatan e-KTP yaitu Ngabang, Mandor dan Jelimpo. Sedangkan kecamatan lainnya akan menyusul dalam memberikan pelayanan e-KTP. Peluncurkan perdana program e-KTP ini akan dihadiri enam orang dari Dirjen Admistrasi Kependudukan. Acara di-

gelar di kantor Camat Ngabang pukul 09.00. Pembuat e-KTP pertama oleh bupati dan istri, wakil bupati dan istri, ketua DPRD dan istri dan undangan lainnya, ungkap Silvanus. Ia menegaskan, semua alat perangkat keras dan lunak, bantuan langsung dari pemerintah pusat. Karena e-KTP merupakan program pusat dan tahun ini di Kalbar yang diterapkan di empat kabupaten/kota dan Landak satu

diantara daerah tersebut. Jadi kepada seluruh masyarakat Landak untuk menyerahkan pasphoto, sidik jari, tanda tangan dan iris mata, serta sekaligus memverifikasi data penduduk wajib KTP yang benar. Tujuannya diterbitkan e-KTP berbasis nomor induk kependudukan (NIK), papar Silvanus. Ia menegaskan, tujuan pelaksanaan e-KTP, untuk penyelenggaraan administrasi kependudukan

Persatuan Guru Kristen Terbentuk LANDAK. Persatuan Guru Agama Kristen (Pergakri) Kabupaten Landak sudah terbentuk. Alim terpilih sebagai ketua dan bertugas melakukan pembinaan terhadap para guru agama Kristen di Landak. Kepala Seksi (Kasi) Bimas Kristen Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Landak, Haryanto

Uar mengatakan, terbentuknya Pergakri berkat dukungan dan bimbingan dari Bimas Kristen Kantor Kemenag Landak. Pergakri ini merupakan organisasi resmi professional yang para pengurusnya guru agama Kristen. Apalagi pembentukan Pergakri ini sudah sesuai dengan tata dasar Pergakri pasal 16

tentang Musda Pergakri, ujar Haryanto Uar, Kamis (29/9). Peran dari Pergakri sangatlah strategis. Sebab fungsi dari Pergakri dalam rangka pembinaan terhadap guru agama Kristen di Landak yang berjumlah kurang lebih 611 orang. Saya berharap semua pihak dapat mendukung program

Pergakri, baik itu pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Sehingga tercapai kualitas guru pendidikan agama yang berkualitas, harap Haryanto. Di hari yang sama, Bimas Kristen Kantor Kemenag Landak juga menggelar rapat konsultasi dengan para pimpinan Sekolah Tinggi Teologia (STT) dan Ke-

yang meliputi tertib database. Tujuannya agar mendapatkan database kependudukan yang akurat serta tertib Nomor Induk Kependudukan (NIK). Selain itu, tujuannya agar setiap penduduk wajib mempunyai satu NIK. Berikut tertib dokumen kependudukan, memiliki tujuan pada proses penertiban dokumen kependudukan untuk terciptanya kepastian hukum setiap penduduk, jelas Silvanus. (tar)

suare direk

pala Sekolah (Kepsek) Sekolah Menengah Teologia Kristen (SMTK) se Landak di aula Kantor Kemenag Landak. Saya berharap dengan adanya rapat konsultasi ini dapat meningkatkan kualitas kerja dan dapat meningkatkan pertumbuhan, baik secara kualitas maupun kuantitas, kata Haryanto. (tar)

bumi lawang kuari

balai betomu

Salah seorang calon jemaah haji mendapatkan ucapan selamat dari warga saat acara syukuran di terminal Lawang Kuari, Sekadau. Abdu Syukri/Equator

Syukuran Tak Lekang Dimakan Zaman SEKADAU. Masyarakat Melayu di Kabupaten Sekadau tetap memegang teguh tradisi yang sudah turun temurun dilakukan. Salah satu tradisi yang tetap terjaga itu adalah tradisi syukuran atau kendurian. Tradisi syukuran merupakan salah satu ritual yang sering dilaksankan masyarakat saat hendak melaksanakan atau sudah melaksanakan hajatan besar. Hajatan yang dimaksud bisa berupa pernikahan, akikah, hingga syukuran keberangkatan haji. Tradisi syukuran ini kita laksanakan sebagai salah satu ungkapan rasa syukur kita kepada Allah SWT, ujar Juni, salah seorang warga Sekadau dijumpai Equator saat menggelar tradisi syukuran keberangkatan kedua orang tuanya, Syarif Jafar dan Gena Bahren berangkat haji di kediaman mereka, kompleks terminal Sekadau, kemarin. Selain sebagai ungkapan rasa syukur, tradisi syukuran ini juga dimaksudkan untuk meminta doa agar selama menjalankan hajatan, diberikan keselamatan. Selain itu, juga sebagai bentuk mempererat silaturrahmi. Memang tidak ada paksaan untuk melaksanakan syukuran. Tapi alangkah baiknya hal ini kita laksankan, karena memang banyak manfaat yang terkandung dalam syukuran ini, tukas Juni. Ketua Persatuan Haji Kabupaten Sekadau, H Isnaini S Ip yang hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan, ibadah haji adalah ibadah yang amat penting. Pasalnya, orang yang menunaikan ibadah haji berarti menghadiri panggilan Allah. Untuk sukses melaksanakan ibadah haji, ada beberapa tips yang perlu dilaksanakan. Yang paling utama adalah kefokusan dalam menjalankan ibadah, ujar Isnaini. Kefokuskan itu sangat penting diingat. Caranya, saat melangkah menunaikan ibadah hajoi, pikiran harus fokus ibadah. Jangan memikirkan dulu yang ditinggalkan di tanah air, saran Isnaini. (bdu)

Pastor Kristianus Ajak Umat Perdalam Kitab Suci SEKADAU. Ketua Dekenat Salib Suci Sekadau-Keuskupan Sanggau, Pastor Kristianus CP membuka secara resmi kegiatan Bulan Kitab Suci Nasional (BKSN), Kamis (29/9). Kegiatan yang berlangsung di halaman sepakbola SMP K Santo Gabriel Sekadau ini rencananya berlangsung selama empat hari. Dalam sambutannya, Pastor Kristaianus mengatakan, dalam tradisi gereja Katholik, setiap bulan September dirayakan sebagai Bulan Kitab Suci Nasional. Dengan tradisi ini, diharapkan umat bisa lebih mendalami isi kitab suci sebagai tuntunan umat beriman dalam menjalani kehidupan, ujarnya. Kris yang juga menjabat sebagai Kepala Paroki Santo Petrus dan Paulus Sekadau ini mengingatkan agar umat senantiasa belajar dan mendalami kita suci. Kita berharap bagaimana Kitab Suci itu hidup dalam diri kita sejak dini, imbuh Kris. Ia juga berharap setiap keluarga mempunyai satu kitab suci

Pastor Kristianus memukul gong sebagai tanda dibukanya BKSN di halaman sepak bola SMP K Santo Gabriel Sekadau, Kamis lalu (29/9). di rumahnya. Dengan demikian, umat dapat membacanya sendiri untuk memperdalam iman kepercayaannya sendiri kepada Allah, ujarnya. Acara pembukaan gawai yang dilaksanakan setiap tahun ini dihadiri Dewan Pastoral Paroki dan tujuh paroki yang tergabung dalam Dekenat Salib Suci Seka-

dau. Mereka hadir dengan identitasnya masing-masing. Tujuh paroki yang ikut ambil bagian dalam BKSN ini antara lain, paroki Sekadau, paroki Rawak, paroki Nanga Taman. Kemudian paroki Nanga Mahap, paroki Monumental, paroki Sungai Ayak, dan Paroki Belitang Hulu.

Pastor Kris juga menyampaiakan ucapan terima kasih kepada setiap perwakilan paroki yang sudah terlibat aktif dalam mengikuti kegiatan BKSN tahun ini. Tahun ini perayaan BKSN kita agak berbeda dari tahun sebelumnya. Kalau sebelumnya hanya diikuti Paroki Sekadau saja, namun untuk tahun ini BKSN diikuti oleh se-Dekenat Salib Suci Sekadau yang terdiri dari tujuh paroki, jelas pastor. Adapun tema bulan kitab suci nasional tahun 2011 ini adalah Mendengarkan Tuhan Bercerita. Tema ini menawarkan empat perumpamaan, antara lain perumpamaan tentang orang Samaria yang baik hati, perumpamaan tentang anak yang hilang, perumpamaan tentang lalang di antara gandum, dan perumpamaan tentang pengampunan. Marilah kita belajar mencintai Tuhan dan sesama dengan membaca, merenungkan, menikmati dan menikmati sabda-Nya supaya kita mampu bersatu dalam kasih-

Nya dan berbahagia karena kuasa rahmat-Nya, ajak Pastor Kris. Pastor Kris juga mengajak umat Katolik dan peserta BKSN agar menjaga keamanan selama perayaan BKSN yang akan berakhir pada 2 September 2011. Saya mengajak umat untuk tetap menjaga keamanan selama kegiatan BKSN, imbaunya. Ketua Panitia BKSN tahun 2011, AL Anwar dalam laporannya mengatakan, kegiatan BKSN tahun 2011 akan berlangsung selama 4 hari yakni dari tanggal 29 September sampai dengan 2 September 2011. Ada banyak pertandingan serta perlombaan yang digelar dalam rangka memeriahkan BKSN itu. Perlombaan yang dimaksud diantaranya lomba kuis kitab suci, lomba bercerita, seminar pendalaman iman, pertandingan voli kategori putri, pertandingan bola kaki tingkat SMP dan dewasa, dan malam keakraban. Kita berharap setiap kontingen ambil bagian kegiatan ini, ajak Anwar. (bdu/PK)

Laporan APBD, Upaya Kongkrit Wujudkan Transparansi SEKADAU. APBD merupakan element utama dalam melaksanakan pembangunan. APBD yang di dalamnya menyangkut penggunaan keuangan daerah, harus dilaksanakan dan dilaporkan pelaksanaannya oleh eksekutif kepada pihak legislatif. Penyampaian laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan dalam APBD merupakan hal yang sangat penting. Tak heran jika Pemkab Sekadau sangat hatihati dengan persoalan ini. Penyampaian laporan keuangan merupakan upaya konkrit dalam mewujudkan akuntabilitas dan transparansi di lingkungan pemerintahan, ujar Bupati Sekadau, Simon Petrus SSos MSi dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati, Rupinus SH MSi pada sidang penyam-

paian pendapat akhir Fraksi-Fraksi DPRD Sekadau terhadap Raperda tentang paripurna Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun 2010 di gedung DPRD Sekadau, Kamis (29/9). Rupinus mengatakan, laporan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2010 yang disampaikan pemerintah dan telah dibahas oleh DPRD sesuai dengan mekanisme yang berlaku, memiliki arti penting. Selain sebagai sebuah kewajiban konstitusional, juga untuk mengungkapkan secara jelas keluaran dari setiap kegiatan dan hasil setiap program pemerintah, tutur Rupinus. Penyampaian Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun 2010 juga merupakan media untuk menakar eďŹ siensi dan efektiďŹ tas pelak-

Ketua DPRD menandatangani naskah kesepakatan pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2010 di gedung DPRD Sekadau, Kamis lalu (29/9). ABDU SYUKRI/EQUATOR sanaan anggaran. Penyampaian laporan pertanggungjawaban juga sebagai jalan untuk mengevaluasi sejauh mana peraturan perundangundangan dipatuhi.

Dalam kaitan itu, saya yakin dan percaya bahwa pembahasan yang telah dilakukan selama beberapa hari ini adalah sebagai upaya untuk menghasilkan pelak-

sanaan anggaran daerah ke depan yang benar-benar mencerminkan kepentingan dan pengharapan masyarakat luas, katanya. Keharusan bagi pengelola keuangan menyampaikan laporan pertanggungjawaban pengelola keuangan sudah diatur dalam konstitusi. Salah satu pasal yang mengatur hal ini adalah pasal 298 Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 13 tahun 2006 (Permendagri) yang telah diubah dengan Permendagri 21/2011. Terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD tahun 2010, sejumlah Fraksi di DPRD Sekadau memberikan catatan, saran dan usul konstruktif. Saran dan usulan itu perlu menjadi bahan masukan untuk pihak eksekutif.(bdu)


geliat kayong utara

15

padah bertuah

TNGP Berikan Solusi BALAI Taman Nasional Gunung Palong (BTNGP) yang semula bersikeras, akhirnya melunak setelah mendapat protes keras dari berbagai pihak termasuk masyarakat. TNGP siap memberikan solusi agar pekerjaan tanggul air asin di Desa Simpang Tiga, Kecamatan Sukadana tetap dapat dilanjutkan. Apa solusinya? Kalau memang perizinan tidak bisa diupayakan, Frenki Zamzani dan mengingat pembangunannya sudah dimulai mungkin tanggulnya digeser. Kita akan carikan lokasi yang layak untuk digarap menjadi tanggul, kata Frenki Zamzani, Kabid TU TNGP saat rapat lintas instansi di Kantor Desa Sutera membahas polemik pembangunan tanggul air asin di Desa Simpang Tiga. Sedangkan untuk di luar kawasan konservasi, dikatakan dia, silakan dilanjutkan pekerjaannya. Solusi yang ditawarkan TNGP, akhirnya dapat diterima semua pihak. Sedangkan, pelaksanaan pekerjaan terpaksa dialihkan dan dimulai dari Dusun Semanai ke Dusun Siduk. Sementara, tanggul dari Semanai ke Dusun Parit Bugis yang wilayah konservasinya sekitar 1,6 Km untuk sementara dipending sambil dicarikan solusi. (lud)

Sabtu, 1 Oktober 2011

Bantuan KUBE dan UEP Banyu Abang Dikucurkan Kembangkan Modal Usaha yang Diterima SUKADANA. Bupati Kayong Utara diwakili Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Drs Dasman, menyerahkan bantuan modal usaha kepada kelompok usaha bersama (KUBE) dan usaha ekonomi produktif (UEP) di Desa Banyu Abang, Kecamatan Teluk Batang, belum lama ini. Bupati dalam sambutannya yang dibacakan Kepala Dinsosnakertrans mengatakan, modal usaha yang telah diterima dari pemerintah hendaknya dapat dikembangkan. Jika bantuan yang diterima bisa dikembangkan melalui peningkatan usaha tentu akan ada bantuan lanjutan yang akan diberikan pemerintah. Bantuan lanjutan dimaksud yakni bantuan langsung pemberdayaan sosial (BLPS). Bahkan, setelah BLPS akan ada lagi bantuan berupa lembaga keuangan mikro (LKM). Tetapi jika saudara tidak dapat mengembangkan usaha tersebut lebih lanjut, maka bantuan-bantuan tersebut tidak akan berlanjut, terang Dasman.

Sementara Kabid Sosial pada Dinsosnakertrans Kayong Utara, Lilik Hariadi SAg. MSi menjelaskan, KUBE adalah himpunan dari keluarga tergolong tidak mampu yang dibentuk tumbuh dan berkembang atas dasar prakarsanya sendiri. Selain itu, saling berinteraksi satu sama lainnya dan tinggal dalam satu wilayah tertentu dengan tujuan untuk meningkatkan produktifitas anggotanya. Termasuk, meningkatkan relasi sosial yang harmonis, memenuhi kebutuhan anggota, memecahkan masalah sosial yang dialaminya dan menjadi wadah pengembangan usaha bersama. Sedangkan UEP, lanjut Lilik, adalah serangkaian kegiatan yang ditujukan untuk meningkatkan kemampuan dalam mengakses sumber daya ekonomis, meningkatkan kemampuan usaha ekonomis, meningkatkan produktivitas kerja, dan meningkatkan penghasilan tabungan serta menciptakan kemitraan usaha yang saling menguntungkan. (lud)

Kepala Dinsosnakertrans KKU, Drs Dasman menyerahkan bantuan KUBE dan UEP di Desa Banyu Abang Kecamatan Teluk Batang. Kamiriludin/Equator

Tanggul Dambaan Masyarakat Desa Simpang Tiga Didahulukan dari Semanai - Siduk S U KA DA NA . C a m a t S u kadana, Agus Suratman SE mengungkapkan, tanggul air asin di Desa Simpang Tiga merupakan dambaan masyarakat sejak lama. Untuk itu, dia tidak ingin pelaksanaan pembangunan ini terhambat sehingga menimbulkan kekecewaan bagi masyarakat. Kita tidak menyalahkan pihak dari TNGP yang protes pelaksanaan pembangunan itu, karena sebagian kecil masuk kawasan konservasi. Namun undang-undang yang digunakan TNGP juga harus dikaji kembali demi kepentingan masyarakat luas, tegas Agus.

Sekitar tahun 2004 atau 2005, disebutkan mantan Kabag Humas dan Protokoler Setda Pemkab Kayong Utara ini, kepala negara di seluruh dunia pernah diundang dalam pertemuan di PBB. Di mana dalam pertemuan itu, telah dicanangkan millennium development gold. Jadi dari delapan item yang dihasilkan dari pertemuan itu, dan yang paling utama adalah penanggulangan kemiskinan. Ini ada kaitannya dengan tanggul air asin, agar kawasan pertanian masyarakat bisa optimal sehingga bisa menekan angka kemiskinan. Sedangkan, kepentingan taman nasional

berada di urutan ke tujuh, dan ini membuktikan bahwa kepentingan masyarakat luas lebih prioritas, ujarnya. Kabid Pengairan Dinas PU Kayong Utara, ArďŹ d menambahkan, Kayong Utara dibentuk tujuannya adalah untuk menyejahterakan masyarakat. Bagaimana kesejahteraan masyarakat bisa diwujudkan jika pembangunan sulit dipercepat. Bahkan tidak bisa dilakukan lantaran terbentur TNGP. Memang, ini juga menjadi kendala bagi kita untuk membangun Kayong Utara, ujarnya. Selanjutnya Ketua Komisi II DPRD Kayong Utara, Ishak

Camat Sukadana, Agus Suratman SE (tengah) memimpin rapat lintas instansi guna membahas polemik pembangunan tanggul air asin di Desa Simpang Tiga. Kamiriludin/Equator

ST menegaskan, pembangunan tanggul tersebut selain bertujuan untuk kepentingan masyarakat juga untuk menyelamatkan ruas jalan provinsi di wilayah Desa Simpang Tiga yang tiap akhir tahun selalu terendam air laut. Untuk itu, dia sangat tidak sependapat jika pembangunan tanggul itu gagal hanya karena TNGP. Iswandi, perwakilan masyarakat Desa Simpang Tiga, sempat melayangkan protes ke TNGP. Dikatakannya, pihak TNGP memasang patok batas di wilayah Desa Simpang Tiga tanpa adanya sosialisasi terlebih dahulu. Patok yang dipasang TNGP tersebut merupakan tanah warga, dan kami siap tunjukkan bukti, kata Iswandi. (lud)

kabupaten ketapang

pempadahan

Disdukcapil Segera Tertibkan KTP KETAPANG. Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Gunawan Setioso, berjanji dalam waktu dekat bakal menggelar penertiban Kartu Tanda Penduduk (KTP). Penertiban itu sekaligus sebagai sosialisasi arti pentingnya KTP. Jangan sampai jika ada perlu saja baru membuat KTP, tuturnya kepada wartawan. Dikatakannya pada penertiban KTP nanti, bila ditemukan masyarakat yang tidak memiliki KTP maka akan dianjurkan untuk membuat KTP. Namun tak ada sanksi untuk itu karena penertiban yang dilakukan bersifat persuasif. Ia mengaku bahwa penertiban nantinya merupakan penertiban yang pertama kalinya dilaksanakan. Namun ia belum bisa memastikan apakah penertiban ini akan dilakukan secara kolektif. Penertiban itu nantinya akan dilaksanakan di jalan-jalan raya. Sebenarnya penertiban ini bukan hanya untuk KTP, tapi juga kartu keluarga (KK) dan akta kelahiran. Namun kali ini, hanya difokuskan untuk penertiban KTP, ungkapnya. Berdasarkan Data Agregat Kependudukan (DAK) Kabupaten Ketapang, penduduk Ketapang hingga saat ini berjumlah 525.954. Sementara untuk akta kelahiran, dari data per 31 Desember 2010, jumlah penduduk yang telah memiliki Akta Catatan Sipil sebanyak 103.672. Sedangkan yang sudah masuk dalam database Disdukcapil sebanyak 16.067. (KiA)

Pemkab Diminta Hati-hati Soal Pelimpahan PBB

Jangan sampai jika ada perlu saja baru membuat KTP.

KETAPANG. Wakil Ketua DPRD Ketapang, Jamhuri Amir SH, mengingatkan eksekutif agar berhati-hati sebelum menyetujui pelimpahan pengurusan pajak bumi dan bangunan (PBB) dari pemerintah pusat. Hitung dulu untung ruginya. Untuk 2012, pusat menyerahkan pengelolaan PBB ke daerah. Jangan-jangan kebijakan itu untuk mengurangi beban dia (Pemerintah pusat). Pemkab harus jeli, hitung untung-rugi dulu, sarannya. Dikatakannya perhitungan untung-rugi dapat dimulai dari pengecekan jumlah penarikan

Jamhuri Amir SH

PBB di Ketapang pertahunnya. Ia mengumpamakan jika hasil dari PBB sebesar Rp 100 juta, namun cost panitia untuk mengelola PBB lebih dari itu, maka pemerintah harus menolak pelimpahan tersebut. Daerah harus siap segalanya termasuk tenaga ahlinya. Jika biayanya penarikan lebih besar dari perolehan daerah boleh menolak. Saya kemarin konsultasi dengan Dirjen Pajak yang mengatakan beberapa daerah ada yang tidak mau, karena bebannya terlalu besar, ungkapnya. Daerah yang tak mau itu,

intah pusat melimpahkannya ke daerah. Dikatakannya, tak akan mau pemerintah pusat menyerahkan ke daerah jika hasilnya besar. Contoh tambang, mereka tidak mau menyerahkan ke daerah. Karena memang hasilnya besar. Tapi yang kecil-kecil justru diserahkan ke daerah, terangnya. Namun begitu keputusan tetap berada ditangan eksekutif. DPRD hanya sebatas memberi masukan. Hanya saja ia meminta Pemkab jeli. Yang jelas harus jeli, tutupnya singkat. (KiA)

Comdev Harus Sentuh Masyarakat Sekitar Kebun KATAPANG. Program community development (Comdev) perusahan sawit haruslah dirasakan seluruh masyarakat di sekitar kebun. Comdev juga harus dapat meningkatkan perekonomian masyarakat seperti

bantuan dalam bidang pertanian, perikanan dan peternakan. Kalau Comdev difokuskan pada olahraga, hanya kalangan tertentu saja yang menikmatinya. Apakah nenek-nenek dan kakekkakek bisa menikmati lapangan

olahraga. Sementara mereka juga berada di sekitar kebun, ujar Henrikus, Bupati Ketapang pada acara peletakan batu pertama pembangunan central kompleks PT. Budidaya Agro Lestari (PT. BAL) di Pasir Putih, Kecamatan

Atlet Tenis Ketapang Juara Tingkat Nasional NAMA Kabupaten Ketapang kembali harum di tingkat nasional. Pasalnya, petenis pasangan ganda putra Dheo dan Imam Muslim, sukses merebut juara pertama tingkat nasional di Pekan Olahraga Nasional (Pornas) di Surabaya mewakili Kalbar. Prestasi Imam tentu saja menjadi kebanggaan Pengkab Pelti Ketapang. Selama ini Imam merupakan atlet yang dikaderkan Pengkab Pelti Ketapang untuk meraih prestasi setelah Roni Paslah. Ketua Pengkab Pelti Keta-

kata dia, hanya mengambil dana pembagian. Menunggu jatah pertahun dari pusat tanpa harus repot-repot menarik PBB. Semua diserahkan ke pusat. Soalnya jumlah PBB antara satu daerah dengan daerah lain tak sama. Kalau kabupaten yang penduduknya hanya delapan ribu orang, berapalah PBB-nya, tuturnya. U n t u k Ka b u p a t e n Ke t a pang sendiri, menurut dia lebih baik Pemkab tak usah menerima pelimpahan itu. Ia mensinyalir lantaran hasilnya tak begitu besar maka pemer-

pang, H.Gurdani Achmad mengatakan prestasi yang dicapai imam diharapkan menjadi sebuah cermin bagi atlet yunior lainnya, agar lebih berprestasi di tenis lapangan. Dengan prestasi yang diraih, dapat mengharumkan nama Kabupaten Ketapang baik secara langsung maupun tidak langsung di tingkat nasional. Gurdani berharap agar prestasi ini terus dipacu supaya dapat tampil di tingkat internasional. Apalagi, Pemprov Pelti Kalbar pada akhir bulan Oktober mengirimkan

dua atlet tenis Ketapang, Imam Muslim dan Hasan untuk ikut latihan di Semarang dalam rangka persiapan Prapon. PON dilakukan di Palembang, Sumatera Selatan tahun 2012. Gurdani mengatakan Pengkab Pelti Ketapang selalu memotivasi atlet yang berbakat. Pengkab Pelti selalu memonitor atlet yunior dalam latihan. Prestasi Imam Muslim dalam Pornas dinilai memang pantas, sebab kemauan untuk latihan sudah terlihat. Selain jadwal latihan ru-

tin, kita juga melihat Imam Muslim tetap latihan di luar jadwal rutin, ini menunjukkan kemauan yang tinggi untuk meraih prestasi, harapan kita ini semoga menjadi motivasi bagi atlet yunior lainnya untuk berprestasi, ujarnya. Ia menyebutkan dalam waktu dekat akan dilakukan kegiatan pertandingan kejuaraan terbuka tenis lapangan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2011 se-Ketapang. Pertandingan akan dilaksanakan pada tanggal 10 Oktober-20 Oktober

2011. Technical meeting akan dilaksanakan tanggal 8 Oktober 2011. Pertandingan akan dilaksanakan di Lapangan Tenis Pelti Ketapang. Dalam kejuaraan terbuka tenis lapangan se-Ketapang akan dipertandingkan lima kategori, diantaranya: tunggal putra umum, ganda gembira putra (prestasi), ganda gembira putri, ganda gembira putra (non prestasi) dan ganda gembira putra (50 tahun). Kejuaraan ini dengan ketua panitia pelaksana adalah Drs HM Seraie. (KiA)

Marau, belum lama ini. Ia berharap program Comdev, dapat memberdayakan masyarakat sekitar kebun dengan program ekonomi kerakyatan. Manfaatnya dapat dirasakan masyarakat secara merata, walaupun kecil. Dalam kesempatan itu, Bupati kembali menegaskan komitmennya untuk tidak menambah perizinan baru. Tapi lebih pada mengoptimalkan perizinan yang sudah ada. Sebab, sampai saat ini sudah terdapat 90 izin perkebunan yang pernah diterbitkan dari tahun-tahun sebelumnya. Dalam perizinan perkebunan, prosesnya panjang dan melibatkan pemerintah daerah, pemerintah provinsi dan pemerintah pusat, kata dia. Lebih lanjut ia mengatakan, terkait pembagian lahan di sekitar kebun, pihaknya segera akan menerbitkan SK Capes bagi Desa Pelajau Jaya. Karena data Desa Pelanjau Jaya sudah lengkap, sedangkan dua desa lainnya masih belum lengkap. Jika sudah lengkap akan segera diterbitkan SK Bupati, tambahnya. Orang nomor satu di Pemkab

Ketapang itu juga berharap jika ada persoalan perkebunan hendaknya diselesaikan di tingkat desa dan kecamatan. Jangan sampai langsung ke tingkat kabupaten. Carikan solusi penyelesaian masalah dengan mengedepankan musyawarah dan mufakat. Ia mengimbau agar dapat memberdayakan satuan kerja di tingkat desa dan kecamatan yang lebih mengetahui pokok persoalannya. Jika semua pesoalan langsung ke tingkat kabupaten, maka waktu pemerintahan akan habis hanya untuk mengurus persoalan perkebunan semata. Sementara pelayanan kepada masyarakat sangat luas cakupannya. Saya harap dalam investasi, kita bersama-sama mendukung agar daerah ini tetap kondusif, ujarnya. Menurut manajemen PT.BAL, bahwa pada central kompleks akan dibangun sejumlah fasilitas, dari perumahan, sekolah, sarana olahraga, tempat penitipan anak dan lain-lain. Sarana sosial yang dibangun pada kompleks tersebut juga dapat dimanfaatkan masyarakat. (KiA)


16

Sabtu, 1 Oktober 2011

Kecamatan Kepulauan Karimata Diresmikan Solusi Percepat Pembangunan Kepulauan

Bupati H Hildi Hamid menyampaikan sambutan.

Bupati Hildi Hamid menandatangani prasasti Kecamatan Kepulauan Karimata.

Warga Desa Pelapis, Desa Betok dan Desa Padang optimis daerah mereka segera keluar dari ketertinggalan. Rasa optimis ini seiring terbentuknya Kecamatan Kepulauan Karimata yang diresmikan Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid pada, Selasa (27/9). Kami yakin dan optimis dengan terbentuknya Kecamatan Kepulauan Karimata ini akan dapat membawa perubahan yang berarti di kawasan ini. Sudah puluhan tahun, kondisi kehidupan masyarakat di daerah kami sangat sulit dan tertinggal karena berada di wilayah kepulauan, ungkap tokoh masyarakat Desa Pelapis, Muslim. Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid, mengatakan, Kecamatan Kepulauan Karimata sengaja dibentuk upaya untuk mempercepat pelaksanaan pembangunan di kawasan kepulauan. Bahkan, tiga minggu ke depan, dia berencana akan kembali mendatangi Desa Pelapis sebagai Ibukota Kecamatan Kepulauan Karimata untuk ditata dan dibenahi. Nanti, saya datang bersama-sama dengan tim tekhnis untuk mendesain Pelapis, ujarnya. Tak hanya itu, dikatakan H Hildi, di Pelapis juga direncanakan akan dibangun pelabuhan laut. Dalam waktu dekat, dia akan menyampaikan ekspos di kementerian terkait di Jakarta. Pada saat peresmian kemarin, sudah ada tim yang melakukan survey untuk pelaksanaan pembangunan pelabuhan dimaksud, jelasnya. Untuk diketahui, Kecamatan Kepulauan Karimata merupakan hasil pemekaran dari Kecamatan Pulau Maya Karimata. Kini, kecamatan induk yakni Pulau Maya Karimata berubah nama menjadi Kecamatan Pulau Maya. Terbentuknya Kecamatan Kepulauan Karimata ini maka jumlah kecamatan di Negeri Bertuah (julukan Kabupaten Kayong Utara) menjadi enam kecamatan. (*) Narasasi & Foto: Kamiriluddin

Bupati H Hildi Hamid didampingi Kadishubkominfo KKU Erwin Sudrajat secara resmi meluncurkan KM Karimata.

Bupati H Hildi Hamid melihat Kecamatan Kepulauan Karimata dalam peta.

Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid rela mencebur dan menarik rakit membantu warganya naik ke daratan.

Bupati dan rombongan setelah turun dari kapal terpaksa naik rakit untuk tiba di daratan.

Bupati H Hildi Hamid dan Ketua TP PKK KKU Hj Diah Permata Hildi langsung dikalungi bunga, begitu tiba di Desa Pelapis, Ibukota Kecamatan Kepulauan Karimata.

Bupati H Hildi Hamid memberikan ucapan selamat kepada Camat Kepulauan Karimata Sukarman SPd dan Basri SPdI selaku Camat Pulau Maya. Ketua TP PKK KKU, Hj Diah Permata Hildi naik sampan sambil didorong warga untuk tiba di daratan.

Kebudayaan pencak silat sambut Bupati H Hildi Hamid dan rombongan.

Bupati beserta jajaran SKPD, DPRD dan masyarakat diabadikan usai peresmian Kecamatan Kepulauan Karimata.

Melihat pembuatan ikan tri yang masih sangat sederhana.


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.