Rakyat Kalbar 21 Agustus 2013

Page 1

HARIAN

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Bawa Sajam Satpam BizTro Diringkus

Rakyat Kalbar

Harga Rp 2.500,-

THE NEW

(Luar kota + ongkos kirim)

Rabu, 21 Agustus 2013

Redaksi/Sirkulasi/Iklan: Graha Pena Kalbar, Jalan Arteri Supadio (Ahmad Yani II) Km 3,5 Kubu Raya

Kapolres Bantah Suruh Yutina Masuk ke Paripurna

Tak Ingin Terkesan

Polisi Periksa Enam Saksi Awang Ishak Tak Gubris Singkawang, lebih tahu kalau polisi meneruskan laporan Ny Yutina Awang. Laporan Ibu Yutina su-

Berpihak

dah berjalan. Dari Mabes Polri dan Polda Kalbar sudah datang yang difasilitasi

SINGKAWANG-RK. Kapolres Singkawang AKBP A Widihandoko,SH membantah menyuruh Ny Yutina Awang Ishak masuk ke ruang paripurna saat sidang tengah berjalan serius. Pasalnya, dia hanya menyuruh Halaman 7

Halaman 7

Ny Yutina berbincang kepada seorang polisi di depan Gedung DPRD Singkawang , Senin (19/8). M ORDIADI

Data Dikbud Dengan BPS Tak Sinkron

Alexius Akim: Nah, Ini kan Gila

PONTIANAK-RK. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Provinsi Kalbar, Alexius Akim menilai data yang dibuat antara Badan Pusat Statistik (BPS) dan Dinas Pendidikan tidak sinkron dalam masalah Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Salah satunya, angka putus sekolah yang tinggi dan rata-rata Alexius Akim lama belajar. Ini satu kendala. Jadi ada perbedaan persepsi antara kita dengan teman-teman di BPS. Mereka tidak salah, karena itu aturan mereka, ya kan. Kalau melanjutkan sekolah sementara dia dianggap putus sekolah, di penduduk pembaginya tetap, nah ini kan gila, ujar Akim, Selasa (20/8). Ia mencontohkan, anak-anak Kalbar yang tamat SMP melanjutkan sekolah di luar Kalbar itu dianggap putus sekolah. Demikian juga yang tamatan SMA Halaman 7

Jelang Tes CPNS, BKD Diminta Siap-siap

Hukum dan Keadilan

Telp: 0561 768677 (Hunting) Fax: 0561 768675. e-Mail/website: www.rakyatkalbar.com

Mabes dan Polda Kalbar Periksa Laporan Yutina

S I N G K A W A N G -RK. Ka r u t marut masalah keluarga yang merongrong roda pemerintahan Walikota Awang Ishak berlanjut. Bahkan Dedi Mulyadi, Wakil Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota

Baca

PATROLI

Jawa Pos Media Group

Widihandoko

Tegakkan Aturan, Satpol PP Bekap Panwaslu dan KPU

Kabid P3 Klaim Baliho Bosnya Sudah Bersih

Tim Kampanye Firman : Kita Legowo Kalau Disita PONTIANAK-RK. Kemarin, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pontianak membekap penyelenggara Pemilu dan Halaman 6

Bentuk “Pemuda Pontianak Bersuara”

Mahasiswa Minta

Jangan Ciderai Demokrasi PONTIANAK-RK. Ketua Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kalbar, Sumadi menilai bahwa sikap politik dari pasangan calon yang bersikeras untuk Halaman 6

JAKARTA-RK. Transparansi dan akuntabilitas menjadi kata kunci yang perlu diwujudkan dalam pelaksanaan seleksi CPNS untuk pelamar umum tahun ini. Wakil Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana menjelas29 September kan, untuk Tes Kompetensi (TKD) pada seleksi CPNS Sistem CAT, Dasar pelamar umum tahun ini mener3 November apkan dua sistem. Pertama, seleksi yang mengguSistem LJK sistem nakan Computer Assisted Test (CAT) bagi instansi pemerintah yang telah siap dalam mengimplementasikannya. Pada sistem ini, BKN memfasilitasi pemanfaatan CAT sebagai metode yang terbukti keandalannya, ujar Bima di Jakarta, Selasa (20/8). Kedua, sistem seleksi yang menggunakan lembar Halaman 7

Revisi UU Narkoba, Wacana Amir Syamsuddin Sangat Berbahaya! JAKARTA-RK. Wacana Menteri Hukum dan HAM Amir Syamsuddin meminta DPR merevisi UU 35/1999 tentang tahanan narkoba sangat berbahaya. Adanya gelagat ingin menyelamatkan para pecandu lolos dari hukuman pidana dengan mengarahkan pada rehabilitasi melalui perubahan UU. Ini harus diwaspadai, kata Bambang Soesatyo anggota Komisi III dari Fraksi Golkar, Selasa (20/8). Sudah menjadi rahasia umum, ungkap Bambang, banyak keluarga pejabat tinggi saat ini yang terlibat Nar-

Injet-injet Semut Mabes dan Polda Kalbar periksa laporan Yutina -- Nampaknye Awang perlu nambah sajen.

Bang Meng

Rakyat Kalbar

@Rakyat_Kalbar

http://www.equator-news.com

Rakyat Kalbar Online

koba. Dan sepertinya Amir Syamsuddin sudah siap-siap menyediakan karpet merah, agar para pecandu narkoba bisa lolos, apabila nanti tidak berkuasa lagi. Bukankah kita sudah sepakat, bahwa narkoba tanpa pandang bulu adalah kejahatan extra ordinary? Kenapa harus ditekuk-tekuk lagi UU yang sudah bagus dan tegas itu, ujar Bambang. Bambang mengatakan, bahwa usulan Amir Syamsuddin itu Halaman 7

Joel Picard @sociotalker mana yg lebih bermoral bejat: siswi yg kehilangan keperawanan atau politisi yg korupsi biar bisa dapat perawan????

Prie Gs @Prie_GS Rutan itu seperti jalan. Pecuma dilebarkan kalau banjir kendaraan. Percuma diluaskan kalau penjahat terus berdatangan.

GOD IS BLESSING @asboediono parkir kendaraanmu ditempat parkir yang benar. Tempatkan burungmu disangkar yg benar jangan biarkan burungmu terbang mencari sangkar yg baru

Anindita Desilia @aninditachi TKW ina yg kerja di malay pulang2 bawa pipi ma mata biru2 dan punggung disetrika, kalo TKW yg kerja di arab pulang2 bwa anak arab :\ #ngenes

iwel - motivaction @iwel_mc Saya usul sama MUI, semua cowok yang ketahuan udah nggak perjaka ujung anunya celupin tinta pemilu.

Abdi Abadi Johan @Abdiabadijohan gak ada kebanggaan memiliki Sri Mulyani, apalagi mau jadi presiden....Bank Century aja kebobolan.....!!!

Ssst...Diam-diam Kasus H Aceng HM Fikri SAg yang menikah Siri dengan Fani Oktora begitu membekas di publik. Gara-gara kasus tersebut, dia pun lengser dari kursi Bupati Garut pada Februari 2013. Menikah Siri ini seperti menjadi fenomena unik di Indonesia. Cukup banyak pejabat atau publik figur yang melakukannya. Tidak terkecuali dengan Walikota Singkawang, Halaman 6

S.K.A.K.!

Ngantuk Kok Nggak Boleh Bekas Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Inspektur Jenderal Djoko Susilo, membantah mengantuk saat mendengarkan pembacaan surat tuntutan oleh Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi, di Pengadilan Tindak Korupsi Jakarta, Selasa (20/8). Halaman 7


2

RAKYAT KALBAR Rabu, 21 Agustus 2013

Komisaris Jenderal Oegroseno, Wakapolri

Sekarang Saya Lihat Anggota Polri Terkotak-kotak RAKYAT KALBAR̶ Pembagian unsur-unsur dalam Kepolisian Republik Indonesia (Polri) membuat mereka terbelah. Tiga unsur tersebut, antara lain unsur pengawas dan pembantu pimpinan, pelaksana tugas pokok, dan unsur pendukung. Wakil Kepala Polisi Republik Indonesia (Wakapolri), Komisaris Jenderal Oegroseno, menyatakan hal tersebut perlu diperbaiki secara internal. Sebab, dia ingin menciptakan Polri yang utuh, sebagai penjaga Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibnas). Saya mau ke depan aparat kepolisian hanya memiliki satu identitas, yaitu Polri. Sebab sekarang saya lihat anggota Polri terkotak-kotak, ujar Oegroseno,di Jakarta. Unsur pelaksana tugas pokok pun masih terbagi lagi. Ada Badan Intelijen Keamanan (Baintelkam), Badan Reserse Kriminal (Bareskrim), Badan Pemeliharaan Keamanan (Baharkam), Korps Brigade Mobil (Korbrimob), Korps Lalu Lintas (Korlantas), Biro Operasi Polri, dan Detasemen Khusus 88 Anti Teror Polri (Densus 88 AT). Oegroseno, selanjutnya, menegaskan kembali berdasarkan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Polri, peran sesungguhnya dari polisi itu sebagai Badan Pembinaan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Babinkamtibmas). Seperti diketahui, Komisaris Jenderal (Kom jen) Oegroseno resmi dilantik sebagai Wakapolri, Jumat, 2 Agustus 2013, menggantikan Komjen Nanan Sukarna yang telah pensiun.

Berikut kutipan wawancara Rakyat Merdeka dengan bekas Kapolda Sumatera Utara ini selengkapnya: + Terkotak -kotak seperti apa maksudnya? -Selama ini polisi terkotak-kotak karena ada yang bertugas menjaga lalu lintas, menangani kriminalitas, dan lain-lain. Seharusnya dari divisi apa pun seorang personel Polri berasal, peran utamanya tetap satu yaitu Babinkamtibmas. + Bukankah selama ini memang kerja Polri seperti itu? -Tidak. Walau memakai nama Polri, tapi di lapangan saya lihat terjadi pengkotak-kotakan seperti itu. Contohnya, saat ada aparat kepolisian yang berkelakuan tidak baik. Masyarakat yang ingin mengadu harus mencari kantor polisi dulu, untuk kemudian diarahkan melaporkannya kepada Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam). Seharusnya kan tidak perlu sampai seperti itu. Kan tugas aparat kepolisian sama. + Seberapa besar manfaat dari program ini? -Manfaatnya besar. Misalnya ada anggapan, di Korlantas itu lebih enak karena kerjanya lebih santai dan lain-lain. Ini kan membuat personel yang lain tidak betah. Padahal sebetulnya kan tugasnya sama, yaitu melayani masyarakat. Dengan memberikan kesadaran kepada tiap-tiap anggota tentang identitasnya. Maka kesadaran untuk menjalankan tugasnya sebagai anggota Polri menjadi lebih tinggi.

+ Mewujudkan program ini butuh waktu karena banyaknya personel Polri, ini bagaimana? -Memang, saya sadar akan hal ini. Makanya, saya juga akan mengajukan program pendidikan jarak jauh bagi semua anggota Polri. + Pendidikan apa itu? -Selama ini kan setiap anggota Polri yang akan mengambil pendidikan, harus datang ke Sukabumi. Padahal kan belum tentu dia berasal dai Polsek terdekat. Misalnya polisi di Papua. Kalau harus ke Sukabumi kan banyak kesulitannya, seperti ongkos besar, jarak tempuh dari tempat tugas dan tempat pendidikannya terlalu jauh, dan lain-lain. Padahal pendidikan itu hak semua personel. Kenapa pendidikannya tidak dilakukan di Polres setempat saja. Kan jadi lebih praktis. + Terkait dengan pengamanan Pemilu 2014, langkah apa yang disiapkan Polri? -Pengamanan Pemilu 2014 kita siapkan sesuai kebijakan Kapolri, yakni satu desa satu polisi. + Maksudnya ? -Selama ini para polisi di desa kurang melakukan interaksi dengan masyarakat. Saya ingin menciptakan polisi yang benar-benar menjalankan peran Babinkamtibmas. + Apa diperlukan penambahan personel? -Tidak perlu. Untuk menjalankan program ini hanya membutuhkan 80 ribu personel. Sementara jumlah personel Polri 400 ribu. + Dengan program ini bisa mengatasi teror? -Tentu saja bisa. Dengan program ini kan yang ditingkatkan itu kemampuan deteksi dini. Selama ini kejadian pengeboman, seperti di Vihara Ekayana, Jakarta Barat, beberapa waktu lalu, karena kurangnya kemampuan deteksi dini. Kurangnya kemampuan membaca gejala-gejala di masyarakat. + Ini berarti deteksi intelijen masih kurang? -Kurang sih tidak. Saya yakin teman-teman di kepolisian sudah berusaha maksimal. Hanya saja kejahatan itu selalu berkembang, sering sulit diprediksi.

Ilustrasi : M. Reza Setiawan

Re-editing : Mohamad iQbaL

BRA Mooryati Soedibyo, Anggota WEF

Biaya Produksi Bengkak Akibat Aparatur yang Kurang Profesional, Membuat Produk Dalam Negeri Sulit Bersaing RAKYAT KALBAR̶ Saat perekonomian dunia tengah melambat, Indonesia masih sanggup mencatat pertumbuhan ekonomi 6,3 persen. Sebagian kalangan menilai catatan tersebut bukan prestasi yang menggembirakan. Karena dunia usaha saat ini masih dibebani dengan tingginya pungli di jajaran birokrasi. Baik di pusat maupun daerah. Lalu mengapa semua potensi Indonesia tidak bisa dimaksimalkan? Menurut anggota/think-tank World Entrepreneurship Forum (WEF), BRA Mooryati Soedibyo, ini tergantung sejauhmana upaya pemerintah memperbaiki sistem birokrasi dan penegakan hukum, melawan korupsi, mampu memperkuat daya saing terhadap

perbaikan masyarakat Indonesia. Terutama dalam mengusung delapan pencapaian Millennium Development Goals (MDG s) dalam menanggulangi kemiskinan dan masalah sosial lain, kata founder Mustika Ratu ini, di Jakarta.

Berikut kutipan bincang-bincang Rakyat Merdeka dengan cucu dari Sri Susuhunan Pakoe Boewono X Keraton Surakarta ini selengkapnya; + Apa reformasi sistem birokrasi belum sesuai harapan? -Salah satunya adalah kualitas aparatur negara sebagai unsur pelaksana penyelenggaraan pemerintahan yang mempunyai peran sentral dan strategis terhadap pertumbuhan ekonomi. Jumlah aparatur kita ini mencapai empat juta orang. Sementara jumlah penduduk berkisar 235 juta jiwa. Biaya belanja pegawai pemerintah di 2013 tercatat Rp 241,12 triliun atau 14,54 persen. Dengan membesarnya belanja pegawai, modal tahun depan menjadi minim. Diperlukan sekitar Rp 193,8 triliun. Padahal, belanja modal merupakan salah satu faktor untuk mencapai pertumbuhan ekonomi 6,5 persen yang ditargetkan pemerintah. + Penilaian Anda terhadap indeks daya saing Indonesia saat ini? -Laporan World Economic Forum (WEF) menyebutkan, posisi daya saing ekonomi Indonesia turun empat tingkat dari posisi 46, pada 2011, menjadi posisi 50 di 2012. Di bawah beberapa negara se-kawasan, seperti Malaysia di posisi 25, Brunei Darusallam posisi 28, China posisi 29 dan Thailand di posisi 38. WEF memperhatikan penyebab penurunan peringkat Indonesia karena permasalahan birokrasi yang tidak menguntungkan untuk sektor bisnis. Hal ini membuat minat investor untuk masuk Indonesia tertahan. Data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) tercatat, realisasi investasi pada 2011 senilai Rp 251,3 triliun, sementara target 2012 senilai Rp 290 triliun belum dapat dicapai. Artinya, diharapkan realisasi investasi seharusnya bisa lebih besar. + Apa investor makin ragu masuk ke Indonesia? -Motivasi investor melakukan kegiatan penanaman modal sangat ditentukan beberapa faktor, Ilustrasi : M. Reza Setiawan

yakni kondisi politik, keamanan yang stabil, tata kelola pemerintah, sistem pencegahan korupsi, law enforcement, pangsa pasar, pertumbuhan ekonomi dan upah tenaga kerja, tingkat produktifitas serta ketersediaan infrastruktur. Pembengkakan biaya produksi sebagai akibat kinerja aparatur yang kurang profesional, membuat produk dalam negeri sulit bersaing, berimbas ke kinerja ekspor Indonesia. Akibatnya, arus barang impor menjadi begitu deras, pasar menjadi sangat kompetitif, sehingga cadangan devisa pun terkuras. + Pemerintahan SBY setahun lagi berakhir, bagaimana situasinya dari perspektif prospek ekonomi? -Masa-masa penghujung pemerintahan periode kedua ini justru dikagetkan dengan anjloknya peringkat Global Competitiveness Index, empat peringkat dari ranking 46 (2011-2012) menjadi ranking 50 (2012-2013). Penurunan ini terlihat nyata terutama pada pilar institusi birokrasi yang tidak efisien dan korupsi yang semakin meluas. Korupsi yang menjadi akar masalah penghambat daya saing. Indeks institusi dalam kerangka MDG s masuk pada peringkat ke-72. Hal ini disebabkan oleh kasus korupsi dan suap, perilaku tidak etis dalam sektor swasta, kejahatan, kekerasan, seperti kasus penyuapan korporasi terhadap pejabat. Indonesia masih dipandang rawan korupsi oleh pelaku bisnis, maupun banyak pengamat/analis negara dan sebagainya. + Maksud Anda, policy, tata kelola kebijakan perlu dibenahi lebih serius? -Diharapkan secepatnya (policy), skor Indonesia yang rendah tersebut dapat segera diberlakukan untuk mewujudkan perubahan-perubahan, peningkatan. Upaya memperbaiki sistem birokrasi dan penegakan hukum, melawan korupsi, mampu memperkuat daya saing terhadap perbaikan masyarakat Indonesia. Terutama dalam mengusung delapan pencapaian MDG s dalam menanggulangi kemiskinan dan kelaparan, kesetaraan gender, pendidikan, pemberdayaan perempuan, menurunkan angka kematian anak, pelestarian lingkungan hidup, mengatasi beberapa penyakit kronis dan faktor-faktor pembangunan lainnya. + Bagaimana dengan korupsi, kan sudah banyak koruptor yang ditangkap? -Pemberantasan korupsi di Indonesia masih lemah. Menurut skor, Indonesia dalam Corruption Perception Index (CPI) 2009 adalah 2,8 dan skala 10. Indonesia masih dipandang rawan korupsi oleh para pelaku bisnis, pengamat/analis negara. Skor Indonesia menunjukkan usaha pemberantasan perbuatan korupsi masih pasif dan kurang berhasil. Komitmen pemerintah terhadap tata kelola pemerintahan pun masih memprihatinkan, apabila dibandingkan dengan negara tetangga seperti Singapura,

Brunei (5,5), Malaysia (4,5) dan Thailand (3,3). Kinerja pemerintah terhadap perbaikan birokrasi dan pemberantasan terhadap korupsi menjadi fokus utama. Terlebih setahun menjelang pesta demokrasi 2014, birokrasi dan korupsi menjadi titik rawan yang harus dipantau. + Kalau secara makro, perekonomian Indonesia dianggap stabil, Anda setuju? -Data statistik mencatat kinerja pembangunan dari sisi ekonomi memperlihatkan nilai PDB mencapai Rp 8,2 juta triliun, sedangkan PDB tanpa migas mencapai Rp 7,6 juta triliun. Sekitar Rp 0,8 juta triliun masih disumbang oleh migas. Jadi, lingkungan makro ekonomi kita tampak cenderung stabil. Dilihat dari pencapaian MDG s, masuk peringkat ke25. Defisit anggaran dapat ditekan di bawah dua persen dari PDB, tingkat tabungan cukup tinggi. Demikian juga inflasi yang tidak lebih dari lima persen, dalam beberapa tahun terakhir, setelah sebelumnya sering mengalami inflasi dua digit dalam dekade terakhir. Perkembangan positif ini mencerminkan peningkatan dan perbaikan kondisi negara secara makro. Kinerja ditopang industri pengolahan, perdagangan, hotel dan restoran. Sedangkan kelompok lapangan usaha pertanian, peternakan, kehutanan, dan perikanan, kinerjanya cenderung lambat, perlu menjadi perhatian yang serius. Impor daging sapi dalam rangka menurunkan daging sapi di pasaran, memperlambat peningkatan nilai tukar petani (NTP) peternakan di Juli 2013. Jalan jangka pendek berdampak efektif dengan menurunnya harga daging sapi dari Rp 106.660 menjadi harga Rp 75.000. Namun demikian, periode jangka pendek tanpa upaya perencanaan yang baik dari pemerintah dalam pemberdayaan peternak lokal untuk meningkatkan produksinya, akan memperlemah kemungkinan produksi petani lokal. + Apakah laporan Economic World Report perlu ditindaklanjuti? -Tahun ini menempatkan Indonesia pada peringkat 50 dari 144 negara, dipengaruhi oleh kinerja beberapa indikator yang melemah, variabel institusi, selain birokrasi yang tidak efisien, korupsi, infrastruktur belum menunjukkan perbaikan yang berarti. Akan tetapi, seperti tahun-tahun sebelumnya, variabel makro ekonomi, pengusaha-pengusaha UKM tetap menjadi indikator yang paling stabil dalam menopang daya saing Indonesia. Apabila dilihat dari lima pengembangan daya saing, Indonesia masuk tahap ketiga yaitu efficiency driven bersama 32 negara lainnya. Dari masing-masing pilar, Indonesia terpuruk pada pilar efisiensi pasar tenaga kerja, yaitu peringkat ke-120, disusul pilar kesiapan teknologi yang menempati peringkat ke-85 dan infrastruktur pada peringkat ke-78.

Re-editing : Mohamad iQbaL


metro MC Singkawang Raih Sewaka

Istri Handayani. DOK SINGKAWANG. Kerja keras Media Center (MC) Kota Singkawang berbuah manis. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI menganugerahi Sewaka 2013, suatu tanda penghargaan pengabdian. Pemberitahuannya kami terima Kamis 15 Agustus melalui faksimili. Disebutkan Media Center Daerah yang mendapat Sewaka adalah Kota Singkawang dan Palembang, kata Dra Istri Handayani MSi, Kepala Bidang (Kabid) Komunikasi dan Informatika Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Singkawang kepada wartawan, Senin (20/8). Pemberitahuan itu disampaikan melalui surat resmi Sekretaris Jenderal Kemenkominfo Nomor 752/SJ/ KP.01.07/07/2013. Kita bersyukur Allah SWT telah meraih penghargaan ini, ini tentunya berkat kerja keras semua pihak, kata Istri. Penyematan Sewaka dilakukan Menkominfo, Tifatul Sembiring pada Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-68 di Lapangan Upacara Kementerian Komunikasi dan Informatika Jalan Medan Merdeka Barat Nomor 9, Jakarta. Istri mengatakan, anugerah ini diharapkan menjadi motivasi tim pengelola MC Kota Singkawang dalam meningkatkan kinerjanya. Khususnya dalam pelayanan masyarakat di bidang informasi dan komunikasi, katanya. Menurut dia, penghargaan ini bukan semata-mata hasil kerja Tim Pengelola MC tetapi semua pihak, khususnya rekan-rekan media massa. Tanpa dukungan, kerja keras dan kerjasama serta dukungan dari semua pihak, khususnya media massa baik cetak maupun online, kita kurang optimal dalam memberikan pelayanan informasi kepada masyarakat, ucap Istri. Istri menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada awak media. Dia berharap kerjasama dan koordinasi yang sudah terjalin dengan baik selama ini bisa ditingkatkan pada masa mendatang. Dukungan melalui kerjasama yang diberikan rekan-rekan awak media sangat berarti bagi kami dalam menunjang pelaksanaan tupoksi Bidang Kominfo, katanya. Penghargaan ini tentunya menambah daftar penghargaan yang pernah diraih MC Singkawang. Diantaranya pada 2009 Peringkat IV Kontributor Berita ke Pemerintah Pusat tingkat Nasional. Pada 2010 Peringkat II dan 2011 Peringkat I. Dan Alhamdulillah, tahun ini kita mendapat Anugerah Tanda Penghargaan Sewaka. Dengan sumberdaya dan anggaran yang terbatas, kita mencoba memberdayakan semua potensi yang ada untuk meningkatkan kinerja, termasuk dukungan dari rekan-rekan media massa dijadikan strategi untuk menutupi kelemahan yang ada, yaitu SDM, ungkap Istri. Menurut dia, selagi ada kemauan, Insya Allah ada jalan. Keterbatasan kemampuan akan bisa diatasi dengan kemauan untuk mengetahui dan bisa melaksanakan tugas. Staf di Bidang Kominfo tidak ada seorang pun yang mempunyai latar belakang komunikasi. Dikarenakan tuntutan tupoksi dan kemauan, ternyata bisa menjadi salah satu upaya untuk bisa. (dik)

RAKYAT KALBAR Rabu, 21 Agustus 2013

Jangan Terjebak Aturan Leasing

Konsumen Harus Jeli PONTIANAK. Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) Kota Pontianak, mencatat banyak konsumen yang terjebak dalam kasus pengambilan kendaraan dalam perusahaan leasing. Menurut Ketua BPSK Kota Pontianak, Burhanudin Haris, masyarakat Kota Pontianak cenderung lebih memilih berurusan dengan leasing dalam hal

pengambilan kendaraan secara kredit. Cukup banyak konsumen yang masih terjebak dalam kasus leasing saat membeli kendaraan secara kredit. Biasanya banyak yang terjebak dalam kasus leasing, penyebabnya karena konsumen tidak jeli dan teliti saat melihat sejumlah perjanjian yang diberikan perusahaan leasing saat

akan melakukan transaksi, papar Burhanudin. Dijelaskannya, saat ini pihaknya menerima sekitar empat aduan terkait kasus leasing. Dari empat itu hanya dua yang baru kita tangani, karena keterbatasan anggaran. Tai kita akan menuntaskan persoalan masalah yang ada, ujarnya. Ia menuturkan, akibat kebi-

jakan leasing yang menjebak, banyak konsumen yang merasa dirugikan setelah melakukan transaksi secara kredit. Salahnya konsumen tidak teliti. Seharusnya saat melakukan tanda tangan perjanjian, konsumen membaca dan paham terhadap semua aturan dan prosedur perjanjian jual beli, ucapnya. Ia pun mengimbau, perjanjian

PONTIANAK. Pelaksana Tugas (Plt) Direktur PDAM Pontianak, Affandi ST, mengakui intrusi air baku ketika musim kemarau yang selalu dialami PDAM segera teratasi. Namun untuk mengatasi tetap memerlukan peran serta Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Pusat dalam merampungkan pengerjaan sumber bahan

baku air bagi PDAM di Penepat Sungai Ambawang. Saya akui, belum dapat memecahkan secara total tentang intrusi air laut di Sumber air baku PDAM di Penepat ketika musim kemarau. Untuk mengatasi hal tersebut perlu kerjasama, karena air baku merupakan tanggung jawab Pemerintah pusat dan

Pemerintah Provinsi Kalbar, paparnya. Diakui Affandi, terus mendorong penyediaan air baku pada pemerintah pusat. Agar memberikan bantuan dalam mengatasi permasalahan intrusi di sumber air baku PDAM Kota Pontianak. Permasalahan ini mendapat respon positif dari

Pemerintah Pusat yang telah memberikan bantuan ke PDAM Kota Pontianak, ujarnya. Menyadari bantuan tersebut hanya mampu untuk kapasitas 1.000 liter per detik, maka PDAM Kota Pontianak ke depan akan mengkaji kembali Penepat di Ambawang. Karena bisa dijadikan salah satu alternatif

jangka panjang untuk mengatasi produksi air di musim kemarau. Jika alternatif ini dapat direalisasikan, tentu mampu mengantisipasi intrusi air baku PDAM ketika musim kemarau. Sehingga alternatif itu dapat menghindari pendistribusian air asin ke pelanggan, ucap dia. (ton)

Beras Gratis Berhamburan SINGKAWANG. Ratusan orang berdesak-desakan dan saling dorong untuk mendapatkan beras gratis di Pekong Cetya Tri Dharma Bumi Raya, Jalan Alianyang Kota Singkawang. Karena tidak kebagian, mereka berebutan. Sehingga beras itu berhamburan ke lantai. Sebenarnya semua sudah kebagian, tetapi beberapa datang berulang kali, kata Senga, Ketua Pengurus Yayasan Tri Dharma Bumi Raya Alianyang ditemui wartawan di ruang kerjanya usai pembagian beras gratis, Selasa (20/8). Dia mengungkapkan, beras gratis yang disediakan 1.800 paket, masingmasing paket berisikan 4 kilogram. Kalau dijumlahkan, seluruhnya mencapai sekitar 7 ton. Beras ini sumbangan dari pengusaha lokal Singkawang

dan Jakarta, ungkap Senga. Pembagian beras gratis ini, kata Senga, memang dilakukan setiap tahun. Siapapun dan dari etnis manapun bisa mendapatkannya, tanpa harus memiliki kupon terlebih dahulu. Masyarakat sudah mengetahui setiap tahun di sini ada pembagian beras gratis satu hari menjelang Sembayang Rampas, sehingga tanpa diumumkan pun mereka berdatangan, ujarnya. Dia mengatakan, pembagian beras gratis ini dimulai sekitar pukul 08.30 dan dikawal aparat kepolisian agar berjalan tertib dan lancar. Tetapi, karena masyarakat yang datang terlalu ramai, akhirnya mereka berdesak-desakan. Dua anggota polisi yang bertugas pun kewalahan untuk membuat

warga antre. Ratusan warga terus merangsek masuk dari kiri kantor pekong menuju belakang kantor, tempat disimpannya kantong keresek warna hitam berisikan beras. Setibanya di belakang kantor yayasan itu, ternyata panitia pembagian menyebutkan kalau beras sudah habis dibagikan. Warga pun merasa kecewa. Apesnya, ternyata beberapa warga melihat masih terdapat sekitar 10 paket beras. Kontan, mereka pun merebut 10 kantong beras itu. Dikarenakan saking ramainya yang memperebutkan, warga tampak bertumpuk. Beberapa berhasil mengambil kantong berisi beras, tetapi dirampas yang lainnya. Sehingga kantong itu robek dan beras berhamburan ke lantai. Bahkan terdapat dua orang yang

sempat adu jotos memperebutkan kantong beras. Beruntung aparat polisi yang berjaga segera melerai keduanya, sehingga tidak terjadi perkelahian. Karena tidak ada lagi beras, warga pun bubar. Tetapi beberapa masih berupaya memungut beras di lantai dan memasukkan kembali dalam kantong, helm dan lainnya. Bahkan mereka menggunakan sapu untuk mengumpulkan beras yang berhamburan itu. Senga mengatakan, sebenarnya 10 paket beras itu sengaja disisakan petugas pembagian untuk orangtua yang belum kebagian. Tetapi ternyata keburu diperebutkan warga yang tak kebagian. Bila di Pekong Alianyang pembagian beras gratis sempat ricuh, di

Pekong Manggis di Jalan Nutuna berjalan lancar dan tertib. Sekitar 1.400 paket dibagikan kepada masyarakat, diantaranya 100 paket di Gang 70, 45 paket di Gang Berkat dan 25 Paket Sak Hin. Pembagian paket beras di Pekong Manggis langsung dilakukan donaturnya, diantaranya Ketua DPRD Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie. Total beras yang dibagikan kepada masyarakat sekitar 7 ton dari para donatur, katanya. Selain Tjhai Chui Mie, beras gratis itu juga merupakan sumbangan dari sekitar belasan donatur lainnya, termasuk dari Alumni STIE Mulia Singkawang. Mudah-mudahan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat sehari-hari, harapnya. (dik)

Warga Inisiatif Gelar Lomba Tujuh Belasan SINGKAWANG. Untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke-68, Kelurahan Setapuk Besar, Kecamatan Singkawang Utara bersama Mahasiswa PKL KKU Universitas Muhammadiyah Pontianak menggelar berbagai lomba khas Tujuh Belasan Lomba yang digelar antara lain panjat pinang, lomba makan kerupuk, balap karung, lomba gigit sendok serta joget dangdut, kata Ady Haryadi, Lurah Setapuk Besar ditemui di sela lomba, Senin (19/8). Dia menjelaskan, berbagai lomba untuk menyemarakkan peringatan Hari Kemerdekaan RI tahun ini merupakan inisiatif warga, dan disambut positif pihak kelurahan. Sumber pendanaannya juga dari sumbangan masyarakat dan partisipasi Camat Singkawang Utara. Antusias masyarakat sudah sangat baik. Diantaranya dapat dilihat dari sumbangan material oleh Lomba Panjat Pinang yang digelar warga Setapuk masyarakat, terang Ady. Besar, Kelurahan Sekip Lama..MORDIADI Dengan kegiatan tujuh belasan ini, Ady

mengharapkan tertanam cinta tanah air dalam diri masyarakat dan semakin eratnya silaturahmi antarwarga. Diharapkan ke depannya, setiap HUT Kemerdekaan dapat diselenggarakan dengan lebih meriah, dengan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat, katanya. Tidak kalah dengan warga Setapuk Besar, warga Kelurahan Sekip Lama juga berinisiatif menggelar lomba panjat pinang. Tetapi dilaksanakan pada Minggu (18/8) malam. Tidak tanggung-tanggung, saking tingginya batang pinang berlumur pelumas dan cerbi itu, sebatang pinang harus dipanjat 12 orang dalam satu kelompok peserta, agar dapat sampai di puncaknya. Salah seorang panitia lomba, Eko Gunawan mengatakan, panjat pinang hasil swadaya warga Sekip Lama berhadiahkan kebutuhan pokok, peralatan rumah tangga dan uang tunai Rp 1,3 juta. Sengaja diadakan malam hari, agar tambah semarak, katanya. (dik)

minimax max

Iklan MINI Hasil MAKSIMAL

Jual Tanah

CETAK UNDANGAN TENDA & SOUVENIR

Jl. A. Yani III, Kuala Dua Wonodadi luas 434 m2, sekunder A Rasau Jaya III, luas 2 ha, SHM. Hubungi Hp 085750730469, 085393771139.

THERAPY REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN

Di Jual segera murah Tanah (SHM), Jln Utama Trans Kalimantan Km 61Luas 43.612 m2. Hubungi Lisa : 0821 9901 1907 HARIAN

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

3 bdg tnh kosong : (2) SHM luas 14.135 m2 & (1) SHM luas 15.223 m2. Gg Sepakat Kel.Bangka Belitung Pontianak Selatan Kalbar 2 bdg tnh Kosong : SHM 30.000 m2 & SHM luas 11.600 m2, | di Jalan Desa Rasau Jaya Umum, Kec. Rasau Jaya, Kab Kubu Raya-Kalbar

yang dibuat perusahaan leasing harus sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan dan tidak memberatkan sebelah pihak. Perjanjian leasing yang dibuat cenderung memberatkan pihak konsumen. Misalnya dikenakan denda yang cukup besar, jika konsumen terlambat membayar. Untuk itu kita meminta konsumen lebih teliti lagi, katanya. (ton)

Intrusi Air Laut Belum Terpecahkan

iklanbaris baris Rp.5000/baris

Jual Tanah

3

Xenia

DP 10% S/d 4 Th

G r a Max Grand n d PU-BOX Gran Max

Segera Hubungi :

DODY 08125608423, 0561-7565151

Menerima Pesanan :

'3 -XWDDQ DISCOUNT s/d 25 Jutaan

'3 SWIFT-APV-SX4-X OVER

Proses

MUDAH & CEPAT

JOHANES

081256606125 0561 753897 7

DIJUAL CEPAT

• Cetak undangan lebih 2000 Model Undangan • Yain Spanduk, Bon, Nota, Kop Surat, Map, K. Nama Dll • Lebih 200 Contoh Souvenir • Kawinan/khitanan (ready&stock) • Penyewaan Tenda & Kursi • Photo dan Video Shooting • Orgen Tunggal KUNJUNGI:

ANUGRAH WEDDING/ ADI Jl. H. Rais A. Rahman Jl. Gunung Sahari No.21 Pontianak (Belakang Supermarket Garuda Mitra)

Telp. 7183366, 081282587257

PD. ANEKA BATU ALAM Menjual :

HARIAN

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Hubungi Bag.Umum (021) 6903118 atau HP. 08129495885

Biro

Rp. 950.000,-

MITSUBISHI 4x4 Turbo Tahun 2003 silver metalik mulus siap pakai.

NEGO

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Bengkayang Hub : 081256734627

HUBUNGI :

Ingin berlangganan Harian Rakyat Kalbar di Melawi Hub : 0568-22069

iklan-equator@equator-news.com

0561-7 6 8 6 7 7 / 7 9 1 1 3 2 2

FORD RANGER 4x4 Turbo Tahun 2002 biru metalik mulus siap pakai

HUB: 081256723888

DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA PONTIANAK Jl. Kom Yos Sudarso

SEDOT WC Hub: Telp. (0561) 7186955

085210738368 (Lita)

Fasilitas: 1 Unit instalasi pengolahan IPLT 2 Unit kendaraan jenis vacuum truck

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

Ady Haryadi. .

MORDIADI

HUB : 0561

768677

MULTI PRODUK Menjual Alat Therapy Kesehatan dll, Kop Angin (bekam) Global Belt (Sabuk Pemanas) Dolphin (Alat Pijit) Kongzui (Sandal Kesehatan)

Reiki (Terapi Digital) Sunmas (Terapi Kaki) Happy Call (Pan Cooking)

MELAYANI : GROSIR DAN ECERAN SIAP ANTAR DALAM DAN LUAR KOTA HUBUNGI/SMS: 081257197794

EKO SERVICE

SEDOT WC HUB TELP.

7089235

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

Telp. (0561) 743999

DISCOUNT 60% GARANSI


KALBAR raya

RAKYAT KALBAR Rabu, 21 Agustus 2013

Puyang Gana Asal Sekadau Wakili Indonesia di Ukraina

Grup music etnik, Puyang Gana---istimewa S EKADAU . Group musik etnik perkusi asal Kabupaten Sekadau Puyang Gana kini semakin meroket . Sejak Jumat (16/8) lalu, grup Puyang Gana bertolak dari Kabupaten Sekadau menuju Pontianak guna terbang ke Jakarta. Senin pagi (19/8) kemarin, sembilan personil Puyang Gana tiba di bandara De Gaulle Airport Paris, transit menuju Kiev Ukraina. Perjalanan pan-

jang grup musik tradisional itu dalam rangka mengikuti festival forklore internasional yang akan digelar di kota Kiev, Ukraina. Januar Digdo Soera, salah satu personil Puyang Gana dihubungi kemarin mengatakan mereka sudah tiba di paris dengan selamat, selanjutnya akan menuju Kiev, Ukraina. Kami sudah tiba di De Gaulle Airport, Paris. Mohon do a kawan-kawan

dan masyarakat Sekadau biar sukses tampil di festival Forklore Ukraina, ujar Digdo yang akrab disapa Jalok. Group music etnik perkusi Puyang Gana pada 2012 lalu dinobatkan menjadi penyaji terbaik parade music tradisional Nusantara tahun 2012 di Taman Mini Indonesia Indah. Mereka mampu mengalahkan grup musik tradisional yang sudah mendunia asal Jawa

dan Bali. Personil grup musik etnik perkusi Puyang Gana didominasi putra putri asal Kabupaten Sekadau. Kesembilan personil yakni Fery Sape, Cicilia Eva, Jalok, Yoyo Paris, Edwin Paris, Christ Taena, Jimi, Sinai, Fay Flut. Mereka mengaku bangga mendapat kesempatan mempromosikan musik etnik asal Kalimantan Barat di kancah internasional. Cicilia Eva dan Fery Sape mewakili personil Puyang Gana mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Sekadau atas dukungan dalam segala hal kepada grup tersebut. Terlebih dukungan langsung dari Pemkab Sekadau berupa anggaran. Kami ucapkan terima kasih kepada Pemkab Sekadau yang sudah mendukung kita dalam hal pendanaan dan dukungan moril guna mengikuti festival Forklore di Ukraina. Tentu ini menjadi tanggungjawab besar kami menampilkan karya terbaik mewakili Kabupaten Sekadau, Kalbar dan Indonesia, tutur Cicilia Eva.

Sebelumnya, usai mendapat kabar bahwa group Musik Etnik Puyang Gana menjadi penyaji terbaik di ajang Parade Musik tradisional Nusantara di TMMI lalu, Bupati Sekadau Simon Petrus secara khusus memberi apresiasi kepada seluruh musisi Puyang Gana yang telah membawa nama Kabupaten Sekadau di tingkat Nasional mewakili Kalbar. Mereka adalah generasi muda berbakat dan ini merupakan aset Kabupaten Sekadau. Atas nama Pemerintah Daerah, pribadi, dan keluarga saya mengucapkan terima kasih atas prestasi yang dicapai anakanak kita mewakili masyarakat Kabupaten Sekadau, kata Simon bangga. Group Musik Etnik Perkusi Puyang Gana akan menampilkan lima karya di dipanggung Festival Forklore Ukarina 2022 Agustus. Karya-karya lantunan antar gabungan Musik Etnik Perkusi, Vocal dan music Modern itu diantaranya, Begobay, Tinok, Tanah Air, yang digabungkan dikarya berlabel Sinergi Jiwa . (bdu)

OSO Adakan Halalbihalal Dengan Masyarakat Kota Pontianak PONTIANAK. Silaturahmi dan Halalbihalal Dr. Oesman Sapta Oedang bersama masyarakat Kota Pontianak diadakan di Pontianak Convention Center (PCC), Selasa (20/8), pukul 19.30 Wib. Tampak elemen masyarakat tumpah ruah dalam acara itu. Bahkan, tenda yang disediakan di halaman PCC terisi penuh. Tampak hadir pada acara tersebut, Walikota Pontianak Sutarmidji, Asisten 2 Pemprov Kalbar Lensius Kandri, Bupati

Kayong Utara Hildi Hamid, Kepala Dinas PU Provinsi Kalbar Jakius Sinyor, Kepala Dispenda Kalbar Taruli Manurung, Rektor Untan Thamrin Usman DEA, Kajati Kalbar, Pangdam XII Tanjungpura, Kapolda Kalbar serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov Kalbar dan kota Pontianak lainnya. Dari kalangan pengusaha hadir Ketua Kadin Kalbar, Ketua Hipmi Kota Pontianak, Ketua Hipmi Kubu Raya, Ketua PEGTI Kalbar dan HKTI.

4

Oesman Sapta Oedang, biasa disapa OSO, bersama istri dan Walikota Pontianak tampak berdiri di depan panggung. Setelah satu per satu bersalaman, undangan langsung menikmati hidangan yang telah disediakan. Sambil menikmati hidangan, undangan dihibur oleh beberapa tembang-tembang bernuansa Islami dari group band Mahkota. Dalam sambutannya, OSO mengaku bangga atas antusiasnya masyarakat kota Pontianak dalam menghadiri acra Halal Bi

EQUATORIANA

Hala itu. Saya sangat bahagia kita bisa melakukan Halalbihalal dari tahun ke tahun, namun tahun ini yang paling ramai, kata dia. Dia meminta masyarakat yang hadir agar saling memaafkan. Saya mohon maaf kepada teman-teman, kita ketemu malam ini, saya minta maaf kepada kita semua. Kita ingin bersilaturahmi dengan sesama untuk meminta maaf dan memaafkan. Memaafkan lebih mudah dari pada minta dimaafkan, ujar OSO.

Sementara, dalam Tausiahnya, Aswat Faisal mengatakan agar manusia tidak malu mengakui kesalahannya kepada sesama. Jika kita ingin selamat di dunia dan akhirat, maka banyakbanyak lah bertobat, kata dia. Acara berlanjut dengan Talk Show Experience With OSO yang bertopik Kedamaian Daerah Kalbar, dengan narasumber Kapolda Kalbar, Kajati Kalbar, R e k t o r U n t a n , d a n Pa n g dam Tanjungpura.(dRe)

Apresiasi Prestasi Desa datah Diaan PONTIANAK. Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Kalbar, Y Alexander mengaku bangga atas prestasi Kalbar dalam lomba desa dan kelurahan. Desa Datah Diaan, Kecamatan Putusibau Utara, Kabupaten Kapuas Hulu itu mewakili Kalbar maju di tingkat nasional. Ini mengukir sejarah untuk pertama kali, Kalbar setelah melalui tahapan-tahapan masuk sepuluh besar, kemudian masuk enam besar, dari enam besar ini kita berhadapan dengan pemenang ini, ungkap Alexander di kantor BPMD Provinsi Kalbar, Selasa (20/8). Desa Datah Diaan mendapat Piagam Penghargaan dan Piala dari Menteri Dalam Negeri, kemudian uang pembinaan tingkat nasional. Karena kita nomor urut enam, artinya masuk tiga besar. Itu diserahkan dalam Temu Karya Lomba Desa dan Kelurahan Tahun 2013 serta penyerahan piagam penghargaan di Jakarta kemarin, jelas dia. Desa Datah Diaan sambung Alexander memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan, terutama dalam menjaga hutan dan melestarikan adat istiadat. Pengalaman yang sangat baik ini menurut saya suatu hal surprise, karena baru pertama kali Kalbar masuk enam besar nasional dalam lomba desa dari 72.000 Desa yang ada di Indonesia, katanya. Kalbar, Alexander melanjutkan punya tekad bukan hanya desa, tapi kelurahan juga diharapkan dapat masuk dalam nominasi nasional itu. Dikatakannya, lomba desa itu memiliki tiga makna, diantaranya kita bisa mengetahui sejauh mana perkembangan dan kemajuan ditingkat desa, kecamatan dan kabupaten, serta dapat mendorong pemerintah desa untuk mengetahui kebijakan pemerintah daerah dalam pemberdayaan desa. Kemudian kita jadikan bahan evaluasi untuk mengetahui sejauh mana program-program yang dilaksanakan di desa itu agar desa menjadi maju dan mandiri, timpalnya. Untuk mewujudkan desa mandiri, menurut Alexander diupayakan peningkatan usaha ekonomi masyarakat. Dengan demikian, saya berharap dengan Kalbar yang bisa masuk harapan tiga nasional, itu bisa memacu semua desa/kelurahan yang ada di Kalbar, ucapnya. Alexander menegaskan, Kalbar bisa bersaing dengan daerah yang sudah maju lainnya. Asalkan desa itu menampilkan produk rill mereka itu apa yang ada di desa, kemudian partisipasi masyarakat. Alexander berharap, agar semua elemen di pemerintahan daerah itu proaktif dalam membina masyarakat di daerahnya masing masing. Para Camat, Bupati, para Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat, kita bisa maju kalau kita punya keinginan untuk bersaing dengan daerah lain, tutupnya. (dRe)

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

HP : 081345479682

Redaksi menerima surat pembaca, isi maksimal 300 kata ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: redaksi@equator-news.com

Sms Warga

Masalah kita

6CPIMCR 4CORQM )WTW Akhir-akhir ini kejahatan semakin merajalela. Bayangkan saja, kejahatan sudah mulai merambah ke seluruh pelosok negeri, khususnya pemerintah dari tingkat provinsi, kabupaten sampailah ke tingkat desa. Diharapkan harus semakin ketat dalam pengawasan pendatang dari luar Kalimantan, karena sebagian besar pelaku kejahatan itu dari orang luar. Bahkan mungkin ilmu kejahatannya sudah diajarkannya kepada penduduk lokal, yang kebetulan punya pekerjaan yang sama hanya ilmu kejahatannya masih sedikit. Contoh tadi subuh, tanggal 19 Agustus ada seorang ibu guru yang dirampok di daerah Tapang Sebedak jalur Sekadau-Sintang. Sebuah tas yang berisi pakaian dan berkas/data-data penting, ijazah dan lain sebagainya dibawa lari orang tersebut. Beruntung ada sebuah truk yang lewat, ibu ini selamat dari tindakan perkosaan. Dengan berdalih menawarkan tumpangan kepada korban yang kebetulan baru turun dari bus Damri jurusan Pontianak -Sintang, orang itu menggunakan sepeda motor Honda Revo dengan plat bernomor KB 4800 R. Korban ini kelewatan simpang Sungai Ayak yang menjadi tujuan utamanya karena ketiduran. Sadar-sadar sudah sampai di Tapang Sebedak, baru kemudian dia stop di surau setempat. Niat ingin sampai di tujuan dengan lancar, namun malang yang didapat. Kebetulan pelakunya orang luar kalbar yang mungkin sudah menetap di daerah sekitar. Kami berharap pihak keamanan bisa mengidentiďŹ kasi keberadaan orang jahat tersebut, dengan propesional. Terimakasih. 085750728884 19-8-2013

Umat Islam baru saja merayakan Hari Kemenangan setelah sebulan penuh menjalankan ibadah puasa, menahan lapar, haus dan hawa nafsu. Masih dalam suasana IdulďŹ tri 1434 Hijriah, tahun ini bangsa Indonesia juga memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia. Jika generasi terdahulu sudah menunaikan tugasnya dengan baik menjadi pahlawan, untuk memerdekakan bangsa ini dari penjajahan asing. Mereka bertempur dengan heroik dan semangat tinggi melawan para penjajah asing yang memiliki persenjataan yang jauh lebih modern saat itu. Hasilnya, kita merdeka dan berhasil membentuk Negara KesatuHARIAN

THE POLITICAL NEWS REFERENCE

Jawa Pos Media Group

Penerbit PT Kapuas Media Utama Press Alamat Sekretariat: Graha Pena Kalbar Jalan Arteri Supadio (d/a Ahmad Yani 2) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat Telepon: 0561-768677 (hunting), 0561-721229 Fax: 0561- 768675 e-Mail: redaksi@equator-news.com

577868

Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

Jl. Gajahmada No. 41 - Pontianak

16.16

an Republik Indonesia yang berdaulat. Saat ini, sesungguhnya kita masih membutuhkan pahlawan-pahlawan untuk memerdekakan bangsa ini dari penjajahan baru, yaitu kesenjangan ekonomi, kemiskinan, kebodohan, keterbelakangan, kejahatan, korupsi, narkoba, seks bebas, penjajahan teknologi dan sebagainya. Kita juga membutuhkan pahlawan-pahlawan yang mampu memotivasi bangsa ini untuk lebih maju lagi, sehingga menjadi bangsa yang adil dan makmur, bangsa yang madani, seperti yang diidamkan. Maka dari itu, sebagai generasi muda, tidak ada kompromi bagi kejahatan era modern saat ini. Bagaimana menurut Anda?

TOUR BEIJING- SHANGHAI

Berangkat April 2013 Call: 081352684333 / 08125634741 Melayani: Tiket Darat, Laut & Udara | Pembuatan Paspor | Taxi Service | Voucher Hotel

Tanggapan 17 Agustus adalah hari Kemerdekaan RI, tapi anehnya kami rakyat tidak merasa hidup merdeka. Hidup semakin hari semakin susah, biaya hidup mahal, biaya anak sekolah juga mahal. Sampai kapan semuanya ini tetap begini? Inikah negeriku, inikah bangsaku yang ter-

jajah oleh bangsanya sendiri. Wassalam, kami rakyat yang menderita Landak, Kalbar. 085654494305 16-8-2013

15.58

Pembina: Dahlan Iskan, HM Alwi Hamu. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Wakil Direktur: Djailani Kasno

Pemimpin Redaksi/ Penanggung Jawab: Hamka Saptono Dewan Redaksi: Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Misrawie Alfikri, Julianus Ratno, Mohamad Iqbal. Koordinator Liputan: Kiram Akbar. Kota Pontianak:Samsul Arifin, Pracetak/Tata Wajah: Dennis (Manajer), Defri, Yudi, Khusyairi Permata. Illustrator: Reza Setiawan Pemasaran Koran & Promosi: Rosadi Jamani (Manajer), Mohamad Qadhafy, Kiki Rizky, Abubakar, Heru Prayitna (Distribusi), Jenggo, Susanto Iklan: A Jaiz (Manajer), Uray Kamaruzaman, Darussalam. Divisi Event: Mohamad Qadhafy Website & IT: Hendra Ramawan Biro Kubu Raya: Taufiq. Biro Mempawah: Alfi Shandy, Jl. Teratai Blok A No 3, Telp. 0561-691326. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho, Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Dalam Kaum, Sambas, Telp. 0562-392738. Biro Sanggau: M Khusyairi, Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau. Biro Landak: A Sutarjo, Jl. Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal 2 Ngabang. Biro Kayong Utara: Kamiriludin, Jl. Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana. Biro Ketapang: Jaidi Chandra. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu: Arman Khairiadi, Jl. M Yasin, Putussibau Utara No 3, Telp. 0567-22877. Biro Melawi: Sukartaji, Jl Juang Nanga Pinoh Telp. 0568-22069. Biro Sintang: Suhardin. Keuangan: Nurbani (Manajer), Julianovita. Umum/Administrasi: Adidharma Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828. Tarif iklan per milimeter kolom Hitam putih: 8.000,00. Spot color: 10.500,00. Full color: 15.000,00. Iklan baris: 5.000,00/baris Percetakan PT Akcaya Pariwara,Jalan Adisucipto,Kubu Raya (Isi di luar tanggung jawab percetakan) Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas a/n PT Kapuas Media Utama Press (minimal dua baris maksimal 10 baris) Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan (luar kota tambah ongkos kirim) Bank Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas


KURSI RAKYAT k

untu

RAKYAT KALBAR Rabu, 21 Agustus 2013

5

Masyarakat Diingatkan Jangan Ribut Belakangan J A K A R TA . Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah merilis Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) melalui situs resmi KPU, www.kpu. go.id sejak Sabtu (17/8). DPSHP tersebut merupakan hasil koreksi terhadap Daftar Pemilih Sementara (DPS) dengan memerhatikan masukan dan tanggapan masyarakat. Saat ini, masyarakat dapat mengecek DPSHP secara online, selain pengecekan secara manual melalui pengumuman yang disampaikan di kantor desa dan kelurahan. Kami sudah merilis DPSHP melalui website KPU. Silahkan masyarakat mengecek lagi statusnya apakah sudah terdaftar sebagai pemilih atau belum.

Jika belum terdaftar segera melapor ke panitia pemungutan suara (PPS) setempat, terang Ferry Kurnia Rizkiyansyah, Komisioner KPU RI, Selasa (20/8). Sejak panitia pemutakhiran data pemilih (pantarlih) menuntaskan proses verifi kasi faktual terhadap data pemilih, posisi penyelenggara Pemilu tidak lagi bersifat aktif. Tetapi masyarakat lah yang diharapkan untuk aktif melakukan pengecekan terhadap setiap informasi tahapan Pemilu yang disampaikan penyelenggara Pemilu. Sikap proaktif itu sangat dibutuhkan sebagai bentuk partisipasi dalam pelaksanaan setiap tahapan penyelenggaraan Pemilu. Salah satunya, pada tahapan pemutakhiran

dan penyusunan daftar pemilih. Jadi masyarakat dan penyelenggara harus sama-sama proaktif sehingga kualitas daftar pemilih menjadi lebih baik, ujarnya. Ferry menyadari tingkat kesibukan warga, terutama di daerah perkotaan menyebabkan mereka tak punya waktu untuk hadir di ruang publik, salah satunya untuk mendatangi PPS dan melihat secara langsung pengumuman DPSHP yang ditempelkan di kantor desa dan kelurahan. Karenanya kata Ferry, sejak awal KPU mendesain pengumuman DPS, DPSHP dan DPT dalam dua versi yakni manual dan online. Menurut Ferry, kemajuan teknologi selayaknya dapat digunakan untuk meningkatkan partisipasi dan kualitas demokrasi. Sekarang akses internet lebih banyak dilakukan dengan handphone. Kami ajak semua masyarakat untuk menyempatkan diri mengakses situs web KPU. Tidak hanya

pan Peneta 13 DPT 7- r be m e t p e S 2013

untuk kebutuhan pengecekan DPSHP tetapi untuk informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan semua tahapan Pemilu, ujarnya. Pengumuman DPSHP berlangsung selama tujuh hari dari tanggal 17 sampai 23 Agustus 2013. Setelah menerima masukan dan tanggapan masyarakat, DPSHP tersebut akan diperbaiki dari tanggal 24 Agustus sampai 6 September 2013. KPU Kabupaten/Kota menerima DPSHP akhir dari PPS pada tanggal 7 sampai 10 September 2013. Penetapan daftar pemilih tetap (DPT) dilakukan oleh KPU Kabupaten/Kota pada tanggal 7 sampai 13 September 2013. Mari kita manfaatkan waktu yang tersedia untuk mencermati DPSHP tersebut. Jangan nanti ributnya belakangan setelah KPU menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Akan lebih baik jika ada data yang diragukan, koreksinya dilakukan sekarang

Ruhut Sitompul: Ojo Kesusu, Kemungkinan Masih Ada

Gede Pasek Kembali Pimpin Komisi III JAKARTA. Politisi Partai Demokrat Gede Pasek Suardika berhasil mempertahankan jabatannya sebagai Ketua Komisi III DPR dari upaya penggeseran posisi yang dilakukan rekan separtainya Ruhut Sitompul. Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso memastikan tidak ada perubahan di pucuk pimpinan Komisi III. Khusus untuk Fraksi Partai Demokrat, menugaskan sebagai Ketua Komisi III adalah Gede Pasek Suardika, katanya dalam rapat Komisi III di gedung DPR Jakarta, Selasa (20/8). Priyo menambahkan, surat edaran Fraksi Demokrat yang menunjuk Gede Pasek Suardika tetap menjabat Ketua Komisi III DPR telah ditandatangani oleh Ketua Fraksi dan Sekretaris Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf dan Saan Mustopa. Seluruh anggota Komisi III pun menyetujui Gede Pasek Suardika tetap menjadi pimpinannya. Priyo pun langsung mengetuk palu sebagai tanda penetapan. Selain itu, tambah Priyo, berdasarkan surat-surat resmi fraksi, sampai hari ini pimpinan Fraksi Partai Golkar tetap dipegang oleh Azis Syamsuddin sebagai wakil ketua. Kemudian, Fraksi PAN tetap menugaskan Tjatur Sapto Edi menjadi wakil ketua, dan Fraksi PKS mempertahankan Al Muzammil Yusuf sebagai wakil ketua. Seperti diketahui, beberapa waktu belakangan ini, Ruhut Sitompul mengklaim dirinya telah mendapat mandat langsung dari Ketua Umum Partai Demokrat SBY, dan Majelis Tinggi untuk menggantikan Gede Pasek Suardika sebagai Ketua Komisi

III DPR. Sementara itu Ruhut Sitompul mengaku akan menunggu kesempatan untuk menduduki jabatan Ketua Komisi III. Terkait batalnya penunjukan dirinya menggantikan Gede Pasek Suardika. Ojo kesusu, sabarlah. Kemungkinan masih ada, katanya di gedung DPR Jakarta, Selasa (20/8). Menurut dia, tidak ada upaya penjegalan dari siapapun terhadap dirinya untuk menduduki jabatan Ketua Komisi III. Kegagalannya menjabat hanyalah persoalan teknis. Tidak merasa dijegal, ini kan cuma masalah teknis. Itu kan mekanisme juga, sesuai Undang-Undang MD3, katanya. Ruhut juga mengaku dapat menerima batalnya perubahan penunjukkan Fraksi Partai Demokrat baginya untuk menggantikan Gede Pasek Suardika. (Rmol)

Ruhut Sitompul

IDACHI SPORTS SPORTS IDACHI

6 & 12 Bulan

PROMO LEBARAN

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak FS 728-6 TREADMILL (6 FUNGSI) Hanya

FS 729-4 (4-FUNGSI) TREADMIL MANUAL

FS 4000 P (NEW)

TREADMIL MOTORIZED

Hanya

4.188 Ribu

4.588 Ribu

FS 1022 (NEW) MAGNETIC BIKE

FS 1330 D (NEW) TREADMIL MANUAL

FS 917 N

50

disc +10+0 up to Persen

Tgl 22 S/d 28 Agustus 2013

FS 4600 B (NEW)

TREADMIL MOTORIZED

Hanya

Hanya

6.488 Ribu

9.288 Ribu

(NEW) EXBIKE

FS 662 PLATINUM BIKE

Hanya

Hanya

2.688 Ribu

2.688 Ribu

Hanya

2.188 Ribu

Hanya

2.288 Ribu

FS 23556 (NEW) ELLIPTICAL BIKE

TS 802 NEW ORBITRACK

Hanya

4.788 Ribu

FS 803 (NEW) HOME GYM

Hanya

FS SHAPER Hanya

3.888 Ribu Hanya

1.288 Ribu

5.288 Ribu

Cocok Untuk : Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain L Melayani : Grosir dan Eceran RGA LOKANG OBR AL A H T R P O Pesan Antar : Dalam dan Luar Kota BARANG IMARGA LOKAL BARA H (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

BURUAN !!! STOCK TERBATAS

KESEHATAN ADALAH HARTA YANG PALING UTAMA PEMBELIAN DIATAS 4 JT BONUS SANDAL GIOK

sehingga DPT nantinya benarbenar komprehenship, akurat dan mutakhir, ujarnya. Namun meski begitu data yang diunggah ke situs resmi KPU diketahui baru mencapai 161 juta pemilih, dari 167 juta data yang sudah masuk ke KPU. Ferry sebelumnya mengatakan, kondisi ini terjadi karena masih ada dua provinsi yang belum selesai mengirimkan data ke pusat. Yaitu Papua dan Papua Barat. Untuk Papua Barat belum ada sama sekali yang diunggah. Kalau Papua sudah lumayan, berkisar 164 ribu data pemilih. Problemnya petugas di sana mengupate data dengan tulis tangan dan harus diketik ulang. Perma-

salahan lain jaringan internet juga bermasalah, sehingga cukup memakan waktu. Misalnya kalau ada 500 pemilih, tentu lumayan waktunya, kata Ferry Menghadapi kondisi ini, KPU pusat menurut Ferry telah menerjunkan petugas setingkat Kepala Bagian Data dan Informasi (Kabag Datin) ke Provinsi Papua dan Papua Barat. Ini dilakukan mengingat ketatnya jadwal tahapan pemilu yang ada. Apalagi diakui ketika sebuah tahapan terkendala, dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap tahapan pemilu selanjutnya. Persoalan kita soal unggah data saja. Data manual sudah kelar semua dan memang itu

sudah ada dalam peraturannya. Tapi kita tetap menurunkan tim untuk mengatasi masalah sistem daftar pemilih ini, ujarnya. Dengan adanya kondisi ini, Ferry mengaku belum dapat memast ikan apakah jumlah DPSHP yang diumumkan mengalami penambahan atau pengurangan dari data DPS yang sebelumnya diketahui berjumlah 187.987.901 pemilih. Kalau terjadi pengurangan daftar pemilih, itu lebih dikarenakan pemilih ganda yang dicoret, pemilih sudah meninggal dan mereka yang belum menginjak usia 17 tahun dicoret dari daftar pemilih, pungkasnya. (jpnn)

Gara-gara Tanda Tangan, Komisioner KPU Riau Digugat

SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1434 H 0%

ILUSTRASI

SMS 087818322288

GARANSI: SPAREPARTS 1 TAHUN SERVICE LONG LIFE

JAKARTA. Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) menggelar sidang perdana atas dugaan pelanggaran kode etik yang dilakukan ketua dan anggota KPU Provinsi Riau, Selasa (20/8). Lima komisioner KPU Provinsi Riau diadukan oleh tiga bakal calon gubernur Riau yakni Wan Abu Bakar, Asep Ruhiat, dan Bambang H Rumnan. Oleh pihak pengadu, KPU Riau dinilai tidak profesional dalam melaksanakan tahapan sehingga merugikan mereka. Salah satu pelanggaran etik yang dituduhkan kepada KPU Riau adalah melegalkan penggunaan tanda tangan hasil scanning. Hal ini diperkarakan oleh pasangan Asep Ruhiat-Bambang H Rumnan. Dalam proses penetapan DCS, tanda tangan scanning dinilai tidak melanggar administrasi maupun kode etik oleh para teradu, malah oleh mereka scanning ini diartikan sebagai cap, ujar Bambang dalam persidangan di kantor DKPP, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (20/8). Menanggapi hal ini, komisioner KPU Riau mengakui telah membolehkan tanda tangan hasil scanning. Mereka beralasan hal tersebut diperbolehkan oleh KPU RI. Ketua KPU Riau, Edi Sabli mengatakan

tanda tangan basah hanya diperlukan untuk formulir B dan BA. Sementara, untuk BB1BB11 bisa dengan tanda tangan cap atau scanning. Jika semua form harus dibubuhi tanda tangan basah, bisa kita bayangkan berapa banyak SBY harus menandatangani form tersebut, bisa mengganggu tugas negara nantinya, begitu analogi kami, paparnya. Sementara itu pengadu II, Wan Abu Bakar-Isjoni menuding KPU tidak profesional dalam penomoran urutan calon pada berkas dukungan. Akibatnya, banyak berkas dukungan yang batal pada saat verifikasi administrasi. Sedangkan pengadu III, Asep Ruhiat memperkarakan para teradu karena telah mengeluarkan surat keputusan nomor 114/KPTS/KPU Prov 04/ VII/2013 tentang penetapan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Riau Sidang perdana pelanggaran kode etik KPU Riau dipimpin oleh Ketua DKPP Jimly Asshiddiqie yang didampingi anggota majelis, Nur Hidayat Sardini, Saut H Sirait, Ida Budhiati dan Nelson Simanjuntak. Sidang akan dilanjutkan pada Selasa (27/8) pekan depan dengan agenda pemeriksaan bukti dan saksi. (jpnn)

Nilai Keputusan KPU Amburadul JAKARTA. Langkah Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Selviana Sofyan Hosen masuk daftar calon sementara (DCS) anggota DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN), menyisakan polemik baru. Pasalnya KPU tidak turut menetapkan seorang bakal caleg PAN lain yang satu daerah pemilihan dengan Selviana. Padahal pada verifikasi yang dilakukan KPU sebelumnya, bakal caleg dimaksud memenuhi syarat. Namun terpaksa dicoret guna memenuhi syarat 30 persen keterwakilan perempuan, akibat Selviana dinyatakan tidak

memenuhi syarat. Mestinya KPU tahu betul, berkurangnya caleg PAN di dapil Sumatera Barat I karena Selviana. Kalau kemudian ia (Selviana) dikembalikan, maka harus dikembalikan juga itu caleg laki-lakinya, ujar Direktur Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma), Said Salahuddin, di Jakarta, Selasa (20/8). Kondisi ini menurut Said memerlihatkan betapa carutmarutnya para penyelenggara pemilu mengelola sistem yang ada. Sehingga akibatnya masyarakat kehilangan hak konstitusinya. Beliau menjadi korban

amburadulnya pemilu. Padahal dari segi syarat, dia sebelumnya sudah dinyatakan memenuhi syarat. Harusnya kan otomatis dikembalikan, ujarnya. Untuk itu Said menilai PAN perlu kembali memerjuangkan hak bakal caleg yang dimaksud. Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu KPU mencoret seluruh caleg PAN untuk DPR RI di dapil Sumatera Barat I. Pencoretan dilakukan karena tidak terpenuhinya syarat minimal 30 persen keterwakilan perempuan. Karena seorang bacaleg perempuan yang didaftarkan yaitu Selviana, dinyatakan tidak memenuhi syarat. (jpnn)


6

RAKYAT KALBAR Rabu, 21 Agustus 2013

Djoko Dituntut Bayar Pengganti Kerugian Negara Rp 32 Miliar JAKARTA-RK. Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi menegaskan terdakwa perkara dugaan korupsi Driving Simulator SIM dan Tindak Pidana Pencucian Uang, bekas Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Inspektur Jenderal Djoko Susilo, harus membayar uang pengganti kerugian negara Rp 32 miliar. JPU KPK menilai Djoko merugikan keuangan negara dari proyek pengadaan Driving Simulator SIM di Korlantas Polri tahun 2011. Uang yang diterima terdakwa (Djoko) berasal dari uang negara, maka Penuntut Umum berkeputusan terdakwa harus dibebankan uang pengganti Rp 32 miliar, kata JPU KPK, Luki Dwi Nugroho, membacakan

surat tuntutan atas Djoko, pada persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (20/8) malam. JPU meng angg ap Djoko melakukan tindak pidana korupsi dalam pelaksanaan pengadaan simulator sehingga merugikan keuangan negara mencapai Rp 121 miliar. Menurut JPU, Djoko mengarahkan Ketua Panitia Pengadaan, Teddy Rusmawan, memenangkan PT Citra Mandiri Metalindo Abadi yang dipimpin Budi Susanto. Tak hanya itu, Djoko disebut mengetahui penggelembungan harga alat Simulator uji kendaraan roda dua dan empat. Sehingga terjadi kelebihan harg a Rp 10 miliar lebih dalam pengadaan 700 buah

Simulator roda dua dan kelebihan harga Rp 11 miliar untuk pengadaan 596 buah alat Simulator. Djoko juga disebut memberikan semacam surat rekomendasi jaminan kerjasama pekerjaan pengadaan Simulator agar PT CMMA mendapatkan kredit usaha dari Bank BNI Rp 101 miliar. Padahal, belum ada penetapan pemenang lelang. Atas perbuatannya maka Djoko dianggap menguntungkan diri sendiri Rp 32 miliar. Uang tersebut berasal dari Budi Susanto sebesar Rp 30 miliar dan Rp 2 miliar dari Sukotjo S. Bambang pemilik PT Inovasi Teknologi Indonesia atas perintah Budi. Selain itu, JPU juga menilai

dakwaan kesatu primer terhadap Djoko, terbukti secara sah dan meyakinkan. Dakwaan kesatu primer telah terbukti sehingga kita tidak perlu memuktikan dakwaan kesatu subsider, kata JPU Luky. Dalam persidang an terungkap fakta yuridis bahwa terdakwa Djoko Susilo terbukti memberikan keseluruhan uang Rp196,8 miliar kepada pemenang tender pengadaan simulator PT Cipta Mandiri Metalindo Abadi (CMMA). Direktur perusahaannya adalah tersangka Budi Susanto. Fakta ini didukung berdasarkan alat bukti keterangan saksi, barang bukti, dan keterangan terdakwa yang terungkap di persidangan, imbuhnya. (jpnn)

Pemilu Curang Hasilkan Pemimpin Korup J A K A R T A -RK. Pelaksanaan Pilgub Jatim yang jujur dan adil, serta independensi KPU akan berdampak positif bagi kelangsungan demokrasi di Indonesia dan harapan menuju perubahan sebab Jatim merupakan provinsi yang sangat penting. Melalui pemilu langsung inilah gubernur terpilih akan membangun Jatim untuk kesejahteraan rakyatnya. Kepentingan kami dalam Pilgub Jatim adalah pelak-

sanaannya yang harus fair. Pengalaman Pilgub Jatim 2008 menjadi prototype kecurangan pada pemilu 2009 dan pilkada daerah lainnya. Gubernur yang amanah dan dikehendaki masyarakat hanya dapat dihasilkan dari proses pemilu yang tidak ada kecurangan, kata Menko Perekonomian era Gus Dur, DR. Rizal Ramli saat mendampingi Tim Advokasi Demokrasi Pemilu Jatim 2013 di KPU Jatim (20/8).

Sebaliknya, pemilu yang penuh kecurangan akan melahirkan pemimpin yang korup, sambung dia. Lebih lanjut menurut Rizal Ramli, tugas kita semua sebagai rakyat adalah mengawal keberlangsungan Pilgub Jatim sesuai dengan aturan, prinsip, dan etika dalam penyelenggaraan pemilu. Sekaligus, mengkoreksi penyelenggaraan yang terlihat kecurangan di awal seperti ditunjukan dalam pu-

tusan DKPP. Lebih lanjut dikatakan tokoh perubahan nasional itu, stikerisasi di formulir C-KWK oleh KPU Jatim yang hanya diberlakukan kepada satu pasangan Berkah merupakan bentuk diskriminasi dan ketidaksetaraan. Dalam konteks ini, moralitas dan integritas KPU Jatim diuji. Menjadi pahlawan atau sebaliknya menjadi pecundang, pungkasnya. (rmol)

Calo CPNS Libatkan “Orang Dalam” J AKARTA -RK. Beragam cara ditempuh masyarakat untuk diterima menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Mulai dari menyogok hingga ratusan juta, hingga mencuri data soal yang sudah disiapkan dalam rangka penerimaan calon PNS. Oknum-oknum yang bertindak sebagai penyedia jasa demi kelolosan CPNS tersebut

menurut Sekretaris Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (SesmenPAN-RB) Tasdik Kinanto tidak jarang berasal dari orang dalam sendiri. Mereka menjanjikan CPNS itu akan lolos ujian dengan tentunya mengharapkan keuntungan, ujar Tasdik di kantornya, Selasa (20/8).

Ia menambahkan, penyebab jual beli bangku PNS karena adanya faktor kepentingan antara kesempatan dan keuntungan. Satu pihak ngebet ingin jadi PNS, yang satu lagi mau dapat keuntungan sehingga terjadi transaksi ilegal. Untuk mengatasi keadaan itu, harus diciptakan sebuah sistem yang bisa memutus

mata rantai transaksi ilegal, yang merusak sendi-sendi kehidupan bernegara itu. Pemerintah yakin, tes CPNS dengan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang akan dilaksanakan mulai 2013 ini dapat menghindari terjadinya praktek-praktek tidak terpuji itu, tandasnya. (jpnn)

Gagal jadi Ketua Komisi III Ucapan Selamat ke Ruhut Dicabut JAKARTA-RK. Dua rekan kerja Ruhut Sitompul di Komisi III DPR masing-masing Sarifuddin Sudding dari Fraksi Partai Hanura dan Ahmad Yani dari Fraksi PPP menyatakan mencabut ucapan selamatnya terhadap Ruhut Sitompul yang telah digadang-gadang jadi Ketua Komisi III DPR. Pimpinan DPR, Pak Priyo Budi Santoso tadi menjelaskan bahwa masa tugas Gede Pasek Suardika selaku Ketua Komisi III DPR berlanjut. Karena itu,

saya menarik ucapan selamat yang sudah saya sampaikan, kata Sarifuddin Sudding, kepada wartawan di gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (20/8). Penarikan ucapan selamat tersebut lanjutnya, sekaligus bentuk dari sikapnya yang menyetujui perpanjangan masa jabatan Gede di Komisi III DPR. Saya setuju dengan perpanjangan jabatan Pak Gede di Komisi III, tegasnya. Hal senada juga diungkap Ahmad Yani. Menurut Yani,

ucapan selamat buat Ruhut yang sudah dia sampaikan melalui media massa harus dicabut. Ini sudah tersiar, saya sudah menyampaikan ucapan selamat kepada Bang Ruhut Sitompul yang akan jadi Ketua Komisi III menggantikan Gede Pasek Suardika. Tapi setelah ada kepastian Ketua Komisi III tidak diganti, saya ralat pernyataan itu dan ucapan selamat dipindahkan ke Pak Ketua Gede, ungkapnya. (jpnn)

Mahasiswa ..............................................................................dari halaman1 tidak menurunkan atribut kampanye menciderai proses demokrasi yang ada saat ini. Saya sangat menyayangkan, karena sudah disepakati antara KPU, Panwaslu dan tim kampanye, tapi diingkari, sesuatu yang sudah disepakati itu dilanggar, tegas dia, usai melaksanakan diskusi bersama Solmadapar, HMI, PMKRI, PMII, GMKI, di Kantin Digulis Untan, Selasa (20/8). Menurutnya, itu termasuk hal kecil. Tapi dari situ, dia melihat, bahwa Pilwako nanti bisa saja menjadi tidak berkualitas. Kita ingin memberi pencerdasan kepada masyarakat, terang Sumadi.Ia meminta agar Panwaslu memiliki ketegasan dalam menindak pelanggaran kampanye yang sudah terjadi tanpa pandang bulu. Ini kewenangan Panwaslu, perlu ketegasan teman-teman dari Panwaslu, dan Pol PP sebagai instansi terkait harus tegas dalam menertibkan pelanggaran ini, tutur Sumadi. Karena itu, GMNI, bersama organisasi mahasiswa lainnya, siap mengawasi tahapan demi tahapan Pilwako yang sedang berjalan ini. Kita siap berkoordinasi dengan Pol PP. Kita bersihkan pelanggaran kampanye yang sudah dilakukan oleh pasangan calon, tegas Sumadi.

Dia pun berharap agar masayarakat menghilangkan Politik identitas. Kita bukan memilih pemimpin suku dan agama atau kelompok, tapi kita memilih pemimpin yang bisa melindungi semua golongan, papar Sumadi. Dia mengimbuh, Kita dari Cipayung bersifat netral. Kami kedepan akan melakukan namanya Pemuda Pontianak Bersuara . Moment Pilwako yang semakin dekat, kita menyatakan tidak ada keberpihakan terhadap salah satu calon . Sesuai yang dikatakannya, sejumlah organisasi lain yang tergabung dalam Paguyuban Cipayung, akan membentuk lembaga bertajuk Pemuda Pontianak Bersuara . Organisasi itu dimaksudkan untuk mengawal proses suksesi di Kota Pontianak nanti agar berjalan demokratis. Dan, juga mengawal tahapan Pemilu 2014 yang tengah berjalan. Koordinator Pontianak Bersuara, Muhammad Faiz menyatakan, kuatnya komitmen organisasi mahasiswa untuk membangun Kota Pontianak tidak perlu diragukan lagi. Mari kita sama-sama membangun kota Pontianak, meskipun kita anakanak daerah yang bukan

berasal dari kota Pontianak, tapi kita ingin membangun kota Pontianak sebagai barometer Kalbar, ungkapnya. Faiz berharap, Pilwako Pontianak berjalan aman dan damai. Dan, meminta kepada masyarakat agar bersikap proaktif dalam melakukan pengawasan tahapan Pilwako di Pontianak ini. Kita mengimbau untuk menyukseskan Pilkada ini dan kami ikut mengawasi semua calon dalam hal pelanggaran kampanye. Kita berharap kepada masyarakat kota Pontianak apabila ada temuan agar tidak takut melapor, terangnya. Nantinya, lanjut Faiz, Pontianak Bersuara akan mengundang setiap pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Pontianak dalam rangka mempertegas visi dan misi pasangan calon, apabila terpilih. Kita akan undang calon untuk bedah visi misi itu, tempatnya akan kita adakan di warung kopi, seloroh dia. Sumardi dan Faiz didampingi perwakilan organisasi Cipayung lainnya. Antara lain, Yunus dari Solmadapar, PMKRI diwakili Lorensius Geri, Ahmad Safi dari HMI, dan Antonius dari GMKI. Reporter : Andreas Editor : Mohamad iQbaL

Kabid P3 ...........................................................................................................................................dari halaman1 Ssst... ..................................................................................................dari halaman1 pengawasnya. Menyusul tenggat waktu persetujuan bersama pada 16 Agustus lalu, terkait alat peraga kampanye Calon Walikota Pontianak dan wakilnya yang sudah bertebaran dan harus ditertibkan. Hari ini, kita (Satpol PP,red) bersama Panwaslu dan KPU sudah turun ke lapangan, ungkap Kepala Bidang (Kabid) Penegakan Peraturan dan Perundang-undangan (P3) Satpol PP Kota Pontianak, Uray Berty Apriani, di kantornya, Selasa (20/8). Ternyata, kesepakatan tinggal kesepakatan. Investigasi lapangan dari jajaran Satpol PP, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pontianak, menemukan masih banyak alat peraga kampanye yang belum diturunkan. Alhasil, mereka langsung menyita alat peraga kampanye yang ditemukan masih terpasang itu. Dan, menurut Uray Berty, hanya baliho pasangan petahana Sutarmidji̶masih bosnya di lingkupPemkot Pontianak̶ yang sudah tidak nampang lagi. Yang kita turunkan hari ini ada sekitar empat pick up (mobil dengan bak terbuka,red). Saya dengar juga ada yang mau pasang baru, nah ini suatu pelanggaran yang dilakukan pasangan calon itu atas kesepakatan yang telah dibuat, ujarnya. Dia mengimbuh, Hanya ba-

liho pasangan nomor urut tiga dari hari Jumat sampai Sabtu malam yang sudah bersih . Sementara, masih dikatakan Uray Berty, ada satu pasangan calon yang balihonya masih banyak belum diturunkan oleh tim kampanye bersangkutan. Yakni, pasangan Firman Muntaco-Erick Suseno Martio. Sampai sekarang pasangan nomor urut lima masih ada, beber dia. Hal ini, terang Uray Berty, bertentangan dengan kesepakatan bersama yang sudah ditandatangani oleh masingmasing tim kampanye pada 16 Agustus lalu. Kita mintalah agar taat aturan harapnya. Dia menegaskan, sebagai tindak lanjut, atribut kampanye yang telah diturunkan itu akan disita oleh penyelenggara Pemilu dan pengawasnya. Nanti akan disita oleh Panwaslu dan KPU, Satpol PP hanya membantu menertibkan alat peraga dan atribut kampanye lainnya, demikian Uray Berty Apriani. Hari ini sekitar jam 08.00 WIB, Panwaslu kota Pontianak berserta kecamtan akan mengadakan apel pagi di sekretariat Panwaslu. Setelah itu, bergerak untuk menurunkan baliho yang tersisa. Rakyat Kalbar mengkonfirmasi Tim Kampanye Pasangan Calon Firman Muntaco-Erick S Martio, Mustaat Samaan. Dia menyatakan, belum ditu-

runkannya alat peraga kampanye milik Firman Muntaco, bukan unsur kesengajaan. Dari kemarin kita udah menurunkan, namun belum bisa semuanya. Kita tidak tahu juga kalau di dalam-dalam ada baliho yang dipasang kawan-kawan lain, kata Mustaat, via seluler, Selasa (20/8). Ditegaskannya kembali, Tim Kampanye Pasangan Firman Muntaco-Erick S Martio sudah berkoordinasi dengan Panwaslu kota Pontianak. Kita legowo kalau Panwas mau sita, kita sudah koordinasi dengan Panwaslu, silahkan, terang Mustaat. Tim Pasangan Firman Muntaco, Mustaat memaparkan, saat ini juga sedang bekerja membersihkan alat peraga yang masih tersisa. Artinya, semampu yang kita jangkau, tetap akan kita turunkan, tandasnya. Seperti diberitakan pada 18 Agustus 2013, semua tim kampanye kandidat bersepakat untuk menurunkan atribut kampanye mulai 16 Agustus dan diberi waktu tiga hari untuk membersihkannya. Kesepakatan tersebut ditandatangani bersama Panwaslu, Tim Kampanye Kandidat Walikota dan Wakil Walikota Pontianak, KPU Kota Pontianak, Satpol PP, Kapolresta Kota Pontianak, Dandim 1207, Dispenda kota Pontianak dan Kesbangpolinmas Kota Pontianak. Pada kesempatan itu, selaku

anggota Tim Kampanye pasangan Firman Muntaco-Erick Martio, Mustaat Samaan mengaku bersedia melaksanakan kesepakatan bersama tersebut. Kita juga tidak keberatan dengan kesepakatan yang telah kita buat itu, terangnya. Bahkan pria, yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Kalbar, itu akan mensosialisasikan kesepakatan bersama tersebut kepada tim kampanye beserta pendukung. Setelah ada kesepakatan ini, mau tidak mau kita harus ikuti peraturan itu. Saya akan sosialisasi kepada tim kami yang lain untuk menertibkan atribut kita. Kita juga sudah koordinasi dengan teman-teman, dengan banyaknya baliho Pak Firman, mungkin dalam beberapa hari ini kita segera bertindak menurunkannya, tuturnya. Jika ada baliho yang belum sempat diturunkan, Mustaat mengaku akan berkoordinasi dengan pengawas Pemilu. Kalaupun ada baliho yang belum diturunkan pada hari Selasa (kemarin,red) itu, ya kita tetap konfirmasi kepada Panwas, pungkasnya. Reporter : Andreas Editor : Mohamad iQbaL

Drs H Awang Ishak MSi yang menikah dengan A Khim secara Siri. Dalam keterangan persnya di Kampung Batu Singkawang, Senin (19/8) lalu, Awang mengakui kalau dia mempunyai istri kedua, yakni A Khim. Sedangkan istri pertamanya, Yutina sudah ditalak satu. Awang mengaku menikahi A Khim, karena untuk membantah tudingan perzinahan yang dialamatkan Yutina kepadanya. Dia juga mengaku kalau pernikahannya itu tidak tercatat di KUA alias Siri. Awang menilai apa yang dilakukannya tidak salah. Dia mengutip Quran Surah Annisa ayat 3 yang artinya ...nikahilah perempuan yang kamu senangi, dua, tiga atau empat. Tetapi jika kamu khawatir tidak akan mampu berlaku adil, maka (nikahilah) seorang saja... . Ditegaskannya, secara Agama yang dianutnya, tidak salah menikahi A Khim yang terlebih dahulu dimasukkannya ke Islam. Demikian pula secara hukum positif. Pasalnya pernikahan tidak terdaftar, karena tidak mendapat persetujuan dari istri pertama. Dengan kata lain, Awang memilih menikah Siri karena tidak mendapat izin menikah lagi dari istri pertama. Agama tidak melarang menikah lagi, yang melarang itu istri pertama, selorohnya. Hal ini pun memunculkan per-

tanyaan, bagaimana hukum menikah Siri itu, baik dari sisi hukum positif atau negara maupun hukum Agama. Kalau Awang jelas-jelas menegaskan kalau hal itu tidak salah. Sebelum melihat dari dua sisi itu, ada baiknya dipahami dulu makna Siri itu. Ditinjau dari segi bahasa, Siri itu berasal dari kata sirri atau sir, yang dalam Bahasa Arab diartikan sebagai rahasia atau yang tidak dinampakkan. Jadi nikah siri adalah menikah diamdiam . Tetapi ada pula yang menyebutnya nikah di bawah tangan, karena tidak tercatat di Kantor Urusan Agama (KUA). Pernikahan Siri tidak menggunakan resepsi (walimatul ursy) dan semua pihak terkait seperti wali, saksi dan kedua mempelai sepakat untuk merahasiakannya. Dari penjelasan singkat tentang siri ini dapat dinilai kalau nikah siri sah di mata Islam dan syarat sahnya pun sama dengan syarat sahnya nikah biasa, yaitu adanya calon suami dan istri, mahar, ijab kabul, wali dari pihak perempuan (menurut jumhur), dan saksi-saksi. Jumhur berpendapat adanya izin orangtua atau wali merupakan salah satu syarat sahnya akad nikah, namun sebagian ulama membantahnya. Ulama yang membantahnya berpendapat bahwa seseorang yang tinggal bernegara dan berbangsa haruslah terdaftar dalam

lingkup ruang badan hukum yang ada di Negara tersebut. Di samping itu, calon istri haruslah seorang yang tidak sedang terikat pernikahan dengan pria lain, tidak dalam keadaan masa menunggu ( iddah) baik karena kematian atau perceraian, tidak hamil, dan tidak pula termasuk mereka yang terlarang dinikahi. Sebab ketentuan tersebut sesudah memasuki ranah rukun. Yakni syarat sah atau syarat pokok dalam kaidah-kaidah Islam. Namun, jika tidak adanya kaidah atau tuntunan rukun, tidak akan dikatakan sah. Lalu bagaimana pandangan hukum di Indonesia? Karena sudah mewakili satu dari semua syarat-syarat sah mengenai perkawinan. Apapun jika sesuai dengan hukum masingmasing agama, nampak sah. Tetapi hal demikian, tidak sah menurut Negara, sebab UU menambahkan, mesti adanya pendataan atau sensus agar akta pernikahan diinput demi kepentingan Negara, yakni data lahir, pendidikan, dan kematian. Hal ini telah diatur dalam UU 1/1974 tentang Perkawinan. Pada Bab I pasal dua ayat (2) tertulis Tiap-tiap perkawinan dicatat menurut peraturan perundang-undangan yang berlaku. Artinya, kalau tidak tercatat, jelas melanggar UU tersebut.(mordiadi)


valuta asing Mata Uang

Jual

9,787.00 Dolar AS 12,779.86 Euro Dolar Brunei 7,958.20 3,216.76 Ringgit M’sia 15,714.01 Pounds Inggris 1,262.63 Dolar Hongkong 11,115.28 Yen Jepang Dolar Singapura 7,958.20

9,689.00 12,648.02 7,872.12 3,181.42 15,552.78 1,249.97 11,002.73 7,872.12

KOMODITI CPO Inti sawit TBS

Rp. 5.773 /Kg Rp. 2.290 /Kg

3 Tahun 4 Tahun 5 Tahun 6 Tahun 7 Tahun 8 Tahun 9 Tahun 10 Tahun keatas

Rp. 855 Rp. 928 Rp. 998 Rp. 1.025 Rp. 1.062 Rp. 1.096 Rp. 1.125 Rp. 1.163

Karet

Rp. 9.000 /Kg Sumber: Disbun Kalbar

PENERBANGAN Maskapai

No. Penerbangan

Berangkat

Kedatangan

Sriwijaya Air Sriwijaya Air

SJ 185 SJ 189

07:00 09:55

08:25 11:20

Sriwijaya Air Sriwijaya Air

SJ 187 SJ 183

12:00 16:20

13:25 17:45

Lion air

JT 711

07:10

08:40

Lion air Lion air

JT 719 JT 713

09:00 11:30

10:30 13:00

Lion air Lion air

JT 689 JT 685

13:20 15:00

14:50 16:30

Lion air Lion air

JT 715 JT 717

16:00 20:30

17:30 22:00

Garuda Indonesia

GA 0501

06:20

07:45

Garuda Indonesia

GA 0503

08:10

09:35

Garuda Indonesia

GA 0505

11:15

12:40

Garuda Indonesia Garuda Indonesia

GA 0507 GA 0509

15:15 16:05

16:40 17:30

Garuda Indonesia

GA 0511

17:40

19:05

Garuda Indonesia

GA 0499

18:10

19:35

Bursa Efek Kode BBRI VIVA BMTR BMRI TLKM ASII MNCN BRMS SMGR PWON

Harga 6.850 158 1.770 7.800 10.400 5.950 2.700 113 12.450 310

Selisih -300 -52 -210 150 -200 0 -175 -52 -650 -30

Frek 9651 7416 6885 6092 5914 5411 5187 5071 4111 3625 Sumber: Bursa Efek Jakarta

Harga Komoditi dan Pakan Ternak di Pontianak Jenis

Distributor Eceran Komoditi (Rp) (Rp)

DOC Broiler Final Stock Broiler Hidup Ayam Buras Hidup Daging Sapi Daging Babi Karkas Kambing Telur Ayam Ras Pakan Petelur Starter Pakan Petelur Grower Pakan Layer Pakan Pedaging Starter Pakan Pedaging Finisher Kulit Sapi Kulit Kambing

3.750 19.000 35.000 85.000 45.000 90.000 19.000 5.500 5.400 5.250 6.200 -

5.000 21.000 40.000 95.000 55.000 100.000 22.000 5.700 5.600 5.500 6.700 7.500 20.000

RAKYAT KALBAR

SAMBUNGAN

Beli

Rabu, 21 Agustus 2013

7

Berdikari Berhasil Ekspor 160 Ton Kakao per Minggu JAKARTA-RK. PT Berdikari (Persero) mencapai target ekspor kakao. Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu mengirim kakao setengah jadi 160 ton per minggunya. Direktur Keuangan PT Berdikari, Siti Marwa mengatakan dengan tercapainya target ini, industri kakao dalam negeri mulai bergairah lagi setelah sempat mati suri akibat pemberlakukan bea keluar ekspor biji kakao yang memberatkan pengusaha tahun 2011 lalu. Biji kakao yang diekspor ini merupakan trading dari Makassar, Kolaka dan Padang.

Pada saat pemerintahan memberlakukan pengenaan bea keluar atas ekspor biji kakao yang diberlakukan 1 April 2010 lalu, menyebabkan harga biji kakao sudah sangat tidak kompetitif lagi, sehingga inilah yang mendorong kami pada oktober 2012 untuk merambah produksi kakao setengah jadi, kata Marwa dalam keterangan persnya, Selasa (20/8). Bergairahnya industri kakao karena peminat produksi kakao setengah jadi yang diproduksi meningkat. Apalagi kata Marwa PT Berdikari juga berhasil meluaskan

kerjasama dengan perusahaan-perusahaan swasta di Indonesia. Sebagai perusahaan pelat merah yang baru menangani komoditi kakao, produksi kakao setengah jadi milik PT Berdikasir diolah menjadi Liquor, Cocoa Butter dan cocoa Powder. Produksi kakao sebanyak 160 ton atau 8 container tiap minggunya telah di ekpor ke berbagai negara. Pasar international yang meminati kakao setengah jadi hasil produksi PT. Berdikari antara lain Singapura, Malaysia, London, Belanda, Spanyol dan negara ‒ negara Eropa lainnya, katanya.

Sebelumnya, Direktur Eksekutif Asosiasi Industri Kakao Indonesia (AIKI) Sindra Wijaya sempat menyebutkan jika kapasitas industri pengolahan kakao dan produksi yang cenderung stagnan akibat harga kakao yang menurun. Kondisi ini terjadi karena minat petani menurun menanam kakao sehingga menyebabkan Indonesia akan menjadi negara importir kakao pada 2015. Namun, Marwa optimis Indonesia tidak akan menjadi importir karena dengan membaiknya industri kakao dalam negeri akan mem-

but harganya semakian bersaing. Kata dia, petani juga akan mulai bersemangat menanam kakao dan Berdikari siap untuk melakukan pengolahan kakao yang berstandar internasional. Dengan kualitas kakao yang baik, Marwa berharap dapat melindungi konsumen dari kakao berkualitas buruk sekaligus meningkatkan pendapatan petani. Mutu kakao yang baik akan memperbaiki harga dan meningkatkan devisa negara sehingga petani pun semakin bersemangat untuk menanam kakao, ujarnya. (jpnn)

SAMBUNGAN

Jelang Tes .................................................................................................................................................................................................................dari halaman1 jawaban komputer (LJK), bagi instansi pemerintah yang belum siap. Ada pun Tes Kompetensi Bidang (TKB) dan wawancara akan dilaksanakan sesuai kebutuhan masing-masing instansi pemerintah. Pada konteks ini, 12 kantor regional (Kanreg) BKN pun mengupayakan optimalisasi CAT bukan hanya penerimaan CPNS, tapi juga keperluan kepegawaian lain, seperti ujian kedinasan dan kenaikan pangkat, ujarnya. Bima mengimbau, 12 kepala Kanreg dan para pejabat struktural terkait dapat membangun kesamaan persepsi dalam aspek kebijakan dan teknis seleksi penerimaan CPNS, khususnya melalui sistem CAT. Semua Kanreg BKN memiliki wewenang dan berperan penting dalam kesuksesan proses seleksi penerimaan CPNS melalui jalur CAT ini, papar Bima. Pelaksanaan tes CPNS dari pelamar umum dengan sistem CAT akan dimulai pada 29 September 2013. Sedangkan tes CPNS melalui sistem lembar jawaban komputer (LJK) untuk honorer katagori dua maupun pelamar umum akan digelar serentak pada 3 November 2013. Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, pelaksanaan tes CPNS akan dibagi dalam dua metode. Yaitu sistem yang menggunakan LJK dan sistem CAT. Ada 19 Kementerian dan Lembaga yang telah mendaftar untuk difasilitasi pelaksa-

naan tes CPNS 2013 dengan sistem CAT, ujar Setiawan Wangsaatmaja di kantornya, Senin (19/8). Sementara itu Sekretaris MenPAN-RB Tasdik Kinanto mengimbau para pelamar yang ikut Ujian CPNS baik dari pelamar umum maupun honorer K2, agar tidak terkecoh iming-iming dari pihak yang mengaku bisa meloloskan pelamar. Sebab KemenPAN-RB sudah banyak menerima laporan semacam itu. Lebih baik laporkan saja ke KemenPANRB, apabila ada orang yang menyatakan demikian, tegas Tasdik Kinanto. Ditambahkannya, pengadaan CPNS tahun 2013 ini dilakukan secara terbuka dan transparan. Dari segi kelulusan, katanya, nanti juga akan diumumkan secara terbuka di media massa. Yang perlu disiapkan para peserta tes, belajar sungguh-sungguh dan fokus, ucapnya. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPANRB) Azwar Abubakar mengungkapkan, pelaksanaan tes CPNS dari jalur pelamar umum tahun 2014 wajib menerapkan sistem CAT. Untuk itu, melalui surat bernomor B2432/M.PAN.RB/7/2013 tertanggal 29 Juli 2013, menteri mengharapkan seluruh pejabat pembina kepegawaian (PPK) instansi pemerintah pusat maupun daerah, menyiapkan sarana dalam rangka mendukung pelaksanaan sistem CAT dimaksud. Untuk pelaksanaan tes CPNS dari jalur umum tahun 2013 ini masih menggunakan

sistem kombinasi, yakni LJK dan CAT. Namun kami berharap agar kementerian, lembaga serta pemerintah daerah yang sudah siap dapat menerapkan sistem CAT, ujar Azwar di Jakarta, Selasa (20/8). Ditambahkan Azwar, penerapan sistem CAT akan menjamin pelaksanaan seleksi CPNS yang kompetitif, objektif, transparan dan bebas dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN), serta tidak dipungut biaya. Dari hasil Rakor Pengadaan CPNS Tahun 2013 yang diselenggarakan di Balai Kartini Jakarta pada 18 Juli 2013, disepakati pelaksanaan seleksi CPNS dari pelamar umum tahun 2013 dilakukan secara kombinasi, yakni dapat dengan sistem CAT atau dengan sistem LJK. Saat ini sudah ada 19 instansi yang berencana menerapkan CAT. Hal ini merupakan langkah yang menggembirakan, dan patut diikuti instansi lain. Apalagi penerapan sistem CAT itu sendiri sebenarnya tidak sesulit yang dibayangkan. Terlebih saat ini seluruh instansi pemerintah sudah menggunakan computer, serta menerapkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK). Persiapan penyelenggaraan tes CPNS baru 2013 terus dikebut. Kemarin sepuluh konsorsium perguruan tinggi negeri (PTN) menyerahkan master soal tes CPNS kepada Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menteri PAN-RB) Azwar Abubakar. Penyerahan master soal ini juga diikuti

oleh Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Pusat Penilaian Pendidikan (Puspendik), Badan Kepegawaian Negara (BKN), Badan Intelejen Negara (BIN), dan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Seluruh tim dari masing-masing lembaga itu masuk dalam panitia seleksi nasional (Panselnas) tes CPNS baru 2013. Setelah menerima master soal tersebut, Azwar langsung menyerahkannya ke tim dari Puspendik. Supaya diverifikasi dan divalidasi untuk keakuratan dan kelayakannya, jelas Azwar. Dia menyampaikan apresiasi kepada tim di Panselnas yang bekerja ekstra untuk perbaikan pelaksanaan tes CPNS. Khususnya kepada tim dari konsorsium PTN yang telah membantu Panselnas, kata dia. Azwar berpesan supaya seluruh tim di Panselnas menyiapkan seluruh perangkat pelaksanaan dan pedoman pelaksanaan tes CPNS sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing. Dia juga menuntut supaya masing-masing tim di Panselnas melaporkan setiap perkembangan tahapan persiapan tes CPNS. Azwar berharap tes penerimaan CPNS tahun ini dapat menjadi pondasi pembentukan PNS yang profesional. Selain itu juga bisa menciptakan birokrasi Indonesia yang modern dan menuju birokrasi kelas dunia, kata Azwar. Re-editing: Hamka Saptono

Ngantuk .......................................................................................................................................................................................................................dari halaman1 Siapa ngantuk? Ngantuk kok nggak boleh? kata Djoko, di sela-sela break persidangan di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (20/8). Terdakwa perkara dugaan korupsi Driving Simulator SIM dan pencucian uang itu lantas

berlalu masuk ke kamar kecil, mengambil wudhu untuk melaksanakan salat Ashar. Dalam persidangan, Djoko terpantau beberapa kali menundukkan kepala dan memejamkan mata, saat mendengarkan

pembacaan surat tuntutan JPU KPK. Hingga saat ini persidangan masih diskors dan akan dilanjutkan, sekitar pukul 18.30. Sidang ditunda sampai pukul 18.30 WIB, kata Ketua Majelis Hakim, Suhartoyo.

Re-editing: Hamka Saptono

Revisi UU.......................................................................................................................................................................................................................dari halaman1 mengundang banyak pertanyaan, mengingatkan publik pada pernyataan mantan

Ketua MK Mahfud MD, bahwa ada dugaan mafia Narkoba sudah masuk ke Istana.

Re-editing: Hamka Saptono

Sumber: Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kalbar

Alexius Akim melanjutkan keluar Kalbar. Sehingga mengakibatkan rata-rata lama belajar kita rendah, maka saya ndak begitu respon orang mau cemooh saya tentang IPM. Itu terserah, katanya. Menurutnya, Provinsi Kalbar telah membiayai sekitar 300-an mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan di luar Kalbar. Untuk kategori anak 3T (Tertinggal, Terluar dan Terisolir) tahun ini Pemprov Kalbar telah mengirim sekitar 106 mahasiswa menempuh pendidikan di luar Kalbar dan tahun depan sekitar 200-an orang.

Berpihak

........................................................................................................................dari halaman1 Yang enam orang itu yakni, dari Melawi ada lima orang dan satu oarang dari kota Pontianak itu dibiayai langsung oleh pemerintah. Melalui anggaran APBN, berarti nanti sekitar 300- yang dianggap putus sekolah, terang Akim. Dia menyebutkan, kriteria penerimaan memang dikhususkan bagi anak-anak yang berada di daerah 3T. Kemudian, bagi anak-anak yang kurang mampu dari segi ekonomi di dalam kota, namun memiliki prestasi yang dibiayai APBD baru akan dilaksanakan tahun

depan. Sekitar 126 orang. Karena aturan regulasi ini baru di sahkan kemarin tentang peraturan daerah kita di Perda nomor 1 Tahun 2013, tentang Penyelenggaraan Pendidikan di Daerah Khusus. Ini konsekuensinya memang harus begitu, kalau dulu saya nggak berani karena itu ndak boleh, paparnya. Akim berharap, siswasiswi asal Kalbar yang di sekolahkan oleh pemerintah melanjutkan pendidikannya di luar Kalbar. Kebetulan pak Gubernur sudah menandatangani MoU dengan Uni-

versitas Brawijaya Malang, ditindaklanjuti dengan MoA. Perjanjian dengan pihak dekan itu apabila sudah punya mahasiswa dan duit sudah setor, baru MoA kita tanda tangani, katanya. Akim menambahkan semua biaya pendidikan dan biaya hidup lainnya ditanggung penuh oleh pemerintah. Anak-anak ini kita kontrol tidak seperti melepas balon dan jatah ini untuk 14 kabupaten/kota, pungkasnya. Reporter : Andreas Editor : Mohamad iQbaL

......................................................................................................................................dari halaman1

istri Walikota Singkawang itu ke ruang tunggu di DPRD Kota Singkawang. Tidak ada saya menyuruhnya masuk ke ruang paripurna. Saya hanya menyuruh masuk ke ruang tunggu, ujar Widihandoko via selular kepada Rakyat Kalbar, Selasa (20/8). Widihandoko mengklarifikasi berita di Koran ini kemarin (20/8) yang seolah-olah dialah yang menyuruh Ny Yutina menemui pimpinan Dewan ketika Paripurna Pandangan Umum (PU) FraksiFraksi DPRD Kota Singkawang tengah berlangsung. Seperti diberitakan sebelumnya, Widihandoko mengatakan, masuknya Yutina menemui pimpinan DPRD Kota Singkawang itu tidak usah dibesar-besarkan. Memang kita menyuruhnya (Yutina) masuk, karena situasi di lapangan sudah mendesak, jelasnya.

Terkait pernyataannya pada Senin (19/8) siang itu, Widihandoko mengelak. Dia kembali menerangkan, bukan menyuruh Yutina masuk ke ruang paripurna, tetapi ke ruang tunggu. Kita telah berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan agar beliau (Yutina) disuruh masuk ke ruang tunggu. Hal ini dilakukan karena pertimbangan kemanusiaan, jelasnya. Pertimbangan kemanusiaan, yang dia maksud, karena kasihan melihat Yutina yang sudah lanjut usia berpanaspanas dan nampak kelelahan di luar pagar Gedung DPRD bersama ribuan warga yang mengantarnya. Kondisi Yutina itu pun membuat warga mendesak polisi agar membiarkan istri Awang Ishak itu dibiarkan masuk ke DPRD Kota Singkawang. Keinginan itu pun dipenuhi

polisi setelah berkoordinasi dengan Sekretaris Dewan. Yutina pun dibiarkan masuk ke Gedung DPRD Kota Singkawang, tepatnya di ruang Sekretaris Dewan, Asep Darmawan. Dia diminta untuk menunggu sampai paripurna selesai. Ternyata polisi dan Satpol PP kecolongan, karena tidak mengawalnya. Entah bagaimana, tiba-tiba Yutina nyelonong masuk langsung ke Ruang Utama, tempat diselenggarakan Paripurna dan menemui pimpinan sidang untuk menyampaikan aspirasinya. Kehebohan itu disesalkan lantaran dalam kasus yang sudah menjadi konsumsi luas publik itu, merusak kewibawaan forum terhormat DPRD Kota Singkawang. Tak berapa lama, akibat aksi Yutina yang melanggar etika dan tata karma hingga

menghebohkan itu, Kapolres Widihandoko pun menghampirinya. Yutina dibujuk Kapolres untuk keluar ruang sidang. Saya langsung menghampirinya agar menunggu sidang berakhir di ruang tunggu, kan tidak mungkin saya menyeretnya ke luar, ujar Widihandoko. Sebagai penanggung jawab kemanan, Widihandoko merasa perlu meluruskan hal ini, agar tidak ada kesan di masyarakat kalau Kapolres Singkawang berpihak kepada salah satu kelompok. Kapolres menegaskan dia sama sekali tidak berpihak pada kelompok manapun. Dia hanya menjalankan tugasnya sebagai pihak keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas). Reporter: Mordiadi Editor: Mohamad iQbaL

Polisi Periksa .......................................................................dari halaman1 Polres Singkawang, kata Dedi Mulyadi, Senin (19/8). Sebelumnya, kata Dedi, Senin (1/8) dari Mabes dan Polda Kalbar memeriksa enam saksi. Dedi mengetahui persis proses pemeriksaan karena dia salah seorang saksi yang diperiksa tim Mabes Polri dan Polda Kalbar di Mapolres Singkawang itu. Termasuk saya sendiri juga dimintai keterangan sebagai saksi selama tujuh jam, ucap dia. Apa saja yang ditanyakan penyidik kepadanya, Ketua DPC Partai Golkar Singkawang ini mengaku cukup banyak. Antara lain hubungan Awang Ishak dengan Tjhai Nyat Khim (A Khim) yang dinikahinya secara siri. Tetapi Dedi mengaku belum mengetahui apakah pemeriksaan polisi sudah sampai pada terlapor Walikota Singkawang, Awang Ishak. Polisi masih dalam tahap penghimpunan data, katanya. Terpisah, Kapolres Singkawang AKBP A Widihandoko,SH memastikan laporan Ny Yutina Awang Ishak ke Mabes Polri Juli lalu akan diseriusi. Sudah ditangani serius kepolisian dan sekarang dalam tahap penyelidikan, karena laporan diawali dengan penyelidikan. Mabes melimpahkan ke Polda Kalbar, jelasnya. Hanya saja, ketika ditanya apakah Tim dari Mabes Polri ke Singkawang untuk memeriksa

sejumlah saksi terkait laporan Yutina itu, Widihandoko enggan menjawabnya. Dia hanya menegaskan kalau kasus itu ditangani Polda Kalbar. Polda yang tahu sepenuhnya, tegasnya. Sementara itu, Walikota Awang Ishak tidak terlalu gubris dengan persoalan hukum terkait laporan Yutina yang menyudutkan dirinya. Terserahlah, proses hukum sedang berjalan, katanya selembe ketika jumpa pers di Kampung Batu. Awang hanya memastikan dia tidak melakukan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) terhadap Yutina, baik secara fisik maupun psikis. Saya tidak pernah menampar dia. Secara psikis pun tidak ada, dia bisa menghadiri beberapa acara, ungkapnya. Dia juga membantah telah melakukan perzinahan atau perselingkuhan seperti yang dilaporan Yutina ke Mabes Polri. Pasalnya, dia sudah menikahi A Khim di depan penghulu dan saksi sesuai ketentuan agama pada 2008 silam. Kalau ada dua orang dinikahkan penghulu, ada saksinya, kira-kira berzina atau tidak. Tentu tidak, dan itu sah menurut agama, katanya. Pernikahan Awang dengan Tjhai Nyit Khim, dilakukan secara siri atau tanpa melalui hukum positif dan tidak dicatat oleh Kantor Agama setempat

maupun Catatan Sipil. Karena, alasan Awang tidak mendapat izin menikah lagi dari istri pertamanya, Yutina. Tidak terdaftar secara hukum positif, jadi benar (pernikahan dengan A Khim). Kalau saya daftarkan, saya yang salah, kata Awang. Sebaliknya, kata Awang, masyarakat sudah mengetahui jika ia menikahi istri keduanya itu. Sebelumnya, Ny Yutina Awang Ishak melaporkan suaminya ke Bareskrim Mabes Polri karena kasus KDRT dan perzinahan. Laporan itu diterima perwira siaga Bareskrim AKP Subianto,SH dan diberi surat lapor nomor LP/592/VII/ 2013 tertanggal 8 Juli 2013. Terkait laporan itu, Awang Ishak sebagai terlapor disangkakan dengan pasal pasal 45 ayat 1 UU 23 tahun 2004 tentang KDRT dan pasal 284 KUHP tentang perzinahan. Yutina tidak hanya melapor ke Bareskrim Mabes Polri. Tetapi juga ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tentang klarifikasi LHKPN atas nama Drs Awang Ishak MSi. Laporan ke KPK itu diterima Suyadi dan diberi tanda bukti penerimaan laporan/informasi dugaan tindak pidana korupsi, nomor agenda : null dan nomor informasi 61779 tertanggal, Jakarta 9 Juli 2013.

KEHILANGAN

KEHILANGAN

KEHILANGAN

STNK Sepmot Kawasaki NinjaRR KB 5074 UM NR:MH4KR150CKP03582 NM: KR150K2P74570 a/n: ILYAS ILHAM STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

BPKB Mobil Escudo JLX Tahun 1994 KB 645 AD a/n: NOTO RAHARJO

BPKB Sepmot NCA3CB KB 3051 MA NR:MH1JF11XBK051302 NM: JF71E-1050719 a/n: AGUSTINE CHRISTMA MYNE STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

STNK tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.

Reporter: Mordiadi Editor: Mohamad iQbaL


RABU, 21 AGUSTUS 2013

Football

AC Milan resmi melepas striker muda mereka, Kingsley Boateng, ke Catania. Rossoneri melepas Boateng kepada Rossazzurri dengan status pinjaman dengan opsi pembelian 50 persen hak milik di akhir musim. Pemain berusia 19 tahun ini rutin bermain di ajang pramusim bersama Milan. Namun dengan bercokolnya

Milan Giaccherini LepasDijual Resmi ke Boateng Sunderland ke Catania

banyak nama hebat di lini depan Il Diavolo membuat pemain Boateng kesulitan menembus skuat inri. Boateng bergabung dengan trio Argentina, Luciano Fabian Monzon,Sebastien Leto, dan Gino Peruzzi, yang menjadi amunisi baru bagi skuat racikan Rolando Maran tersebut. (*)

Duopoli La Liga MANTAN penyerang Real Madrid, Raul meyakini jika penguasaan La Liga oleh dua klub yakni El Real dan Barcelona FCmasih akan terus berlanjut di musim ini. Duet Los Blancos dan Los B l a u grana memang bergant i a n menjadi jawara dalam hampir satu dekade terakhir. Klub di luar keduanya yang terakhir berhasil mengangkat trofi La Liga adalah Valencia pada 2004 silam. B a ny a k sekali pemain bagus di Barcelona dan seperti biasanya, kompetisi akan terjadi di antara Madrid dan Barcelona, ujar Raul ketika ditanya pendapatnya tentang La Liga musim teranyar. Pada tengah pekan ini Raul akan kembali ke Madrid, namun bukan untuk membela klub yang membesarkan namanya, melainkan justru membela klubnya saat ini, Al-Sadd yang menjadi lawan Madrid dalam laga Trofeo Bernabeu. Hal senada dilontarkan pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone. Pelatih asal Argentina tersebut menganggap La Liga membosankan karena terlalu jauhnya level antara dua klub papan atas tersebut dengan peserta kompetisi lainnya. Seperti diketahui, Barcelo-

na FC membuka tirai kompetisi La Liga musim 2013-14 dengan kemenangan fantastis 7-0 atas Levante. Enam gol diantaranya dibenamkan sebelum turun minum. Skor telak tersebut seolah menjadi justifikasi dari kel u h a n banyak pihak bahwa gelar juara La Liga selama ini hanya diperebutkan oleh dua klub saja, yaitu Barcelona dan Real Madrid. Namun pandangan berbeda justeru datang dari kiper utama Barca, Victor Valdes. Ia menyangkal klaim duopoli tersebut dalam konferensi pers usai laga melawan Levante. Dominasi dua klub saja? Tidak, tidak akan pernah. Coba anda lihat bagaimana Real Betis bermain kemarin. Lalu saksikan juga bagaimana penampilan Sevilla, Atletico, Valencia, dan klub-klub lainnya, sanggah penjaga gawang berusia 31 tahun tersebut. Setiap pertandingan selalu berjalan sulit, dimanapun dan kapanpun kami bermain tambahnya. Barca dan Madrid selalu mengisi slot dua besar La Liga dalam lima musim belakangan. Kali terakhir ada klub yang mampu menembus dominasi keduanya adalah pada musim 2007-08, saat Villarreal finish sebagai runner up di bawah Los Blancos. (*)

Lewi Batal ke Munchen SEMPAT kecewa lantaran tak diberi izin hijrah ke Bayern Munchen, penyerang Borussia Dortmund, Robert Lewandowski mulai bisa menerima keputusan manajemen Dortmund. Penyerang kebangsaan Polandia itu memang sejak akhir musim lalu telah mengindikasikan ingin hengkang dari Signal Iduna Park dengan alasan ingin menimba pengalaman dengan tim besar. Sempat meminta izin kepada sang Presiden Hans-Joachim Watzke, namun sang presiden memilih untuk menahannya lebih lama. Keinginan Robert (Lewandowski) untuk hijrah ke Bayern Munchen musim ini sah-sah saja. Jelas ia sangat kecewa karena kami tak membiarkannya dia pergi, ungkap Presiden klub Watzke kapada Bild. Saya duduk bersamanya, penasehatnya dan Direktur Olahraga Michael Zorc, situasinya berjalan lancar seperti seharusnya, ia menambahkan. Dalam kesempatan itu, orang nomor satu di Dortmund itu juga memaparkan rencana ke depan bagi Dortmund dengan memanfaatkan keuangan hasil penjualan Gotze dan bonus dari Liga Champions. Sangat penting bagi kami untuk menyiapkan rencana cadangan sehingga kami selalu mampu merespon situasi tertentu, misalnya mendatangkan pemain baru jika salah satu dari kami pergi, pungkasnya. Di tabel klasmen sementara, Die Borussen saat ini duduk di puncak klasmen setelah memenangkan dua laga pembuka musim, masing-masing menghajar Augsburg 4-0 dan menang 2-1 melawan Eintracht Braunschweig.(*)

MANC. CITY 4:0 NEWCASTLE

City Depak MU dari Puncak MANCHESTER City membukukan kemenangan telak 4-0 saat menjamu Newcastle dalam pertandingan perdananya di Premier League 2013/14. The Citizens pun memuncaki klasemen sementara dan menggeser sang rival sekota sekaligus juara bertahan Manchester United ke peringkat dua. City benar-benar tampil dominan dan meyakinkan di Etihad, Selasa (20/8). Gol cepat David Silva dan finishing menyilang Sergio Aguero di pertengahan babak pertama membuat City memimpin dengan nyaman. Newcastle, yang sebelum jeda kehilangan Steven Taylor akibat kartu merah, semakin tertekan di babak kedua dan kebobolan dua gol lagi lewatYaya Toure serta pemain pengganti Samir Nasri. Manuel Pellegrini menempatkan dua debutan di starting eleven City, yakni Fernandinho untuk mengisi lini tengah bersama Toure serta Jesus Navas guna menyisir sayap kanan. Alvaro Negredo mengawali laga dari bangku cadangan. Pellegrini memilih menempatkan Edin

Dzeko sebagai ujung tombak dengan dukungan Aguero di belakangnya dan Silva di sayap kiri. Sementara itu, di kubu Newcastle, absennya Yohan Cabaye memancing pertanyaan besar. Pasalnya, pemain timnas Prancis itu kabarnya ditawar Arsenal £10 juta beberapa jam sebelum laga dan juga tidak ada indikasi dia sedang cedera. Di babak pertama, City tampil lebih superior. Dimotori Silva, tuan rumah menggebrak dengan cepat dan mendapatkan hasilnya ketika laga baru berjalan enam menit. Silva membebaskan Dzeko di sisi kiri kotak penalti, lalu Dzeko melewati Debuchi dan melepas crossing ke depan gawang. Sedikit kemelut tercipta, bola rebound menuju kepala Silva, dan pemain timnas Spanyol itu dengan mudah menyundul masuk untuk membawa City memimpin 1-0. City tak mengendurkan tekanan dan berhasil menggandakan keunggulan di menit 22 setelah flick pass Dzeko

dituntaskan dengan sempurna oleh Aguero dengan dribel dan tendangan menyilang ke sudut bawah gawang. Setelah itu, laga sempat memanas. Wasit Andre Marriner sampai mencabut empat kartu kuning hanya dalam kurun waktu kurang dari empat menit untuk Dzeko dan Fernandinho serta Mapou Yanga-Mbiwa dan Moussa Sissoko. Di penghujung babak pertama, keadaan jadi lebih buruk bagi Newcastle. Dalam kondisi tertinggal 0-2, The Magpies harus melihat Jonas Gutierrez dihantam cedera, lalu kehilangan satu orang pemain setelah Taylor dikartu merah langsung karena memukul belakang kepala Aguero saat berebut bola. Skor 2-0 untuk City bertahan hingga jeda, dan Alan Pardew tampak berpikir keras guna mencari cara membangkitkan moral pasukannya di paruh kedua. Setelah restart, unggul jumlah pemain, City semakin mendominasi den-

ganball possession mencapai 63 persen dan memaksa Newcastle bermain di wilayahnya sendiri. City lalu menambah dua gol lagi lewat tendangan bebas Toure di menit 50 dan gol penutup Nasri, yang masuk menggantikan Aguero pada menit 62, tepat 15 menit sebelum berakhirnya waktu normal. Di 10 menit pemungkas, Pellegrini menarik Silva dan memasukkan Negredo untuk berduet dengan Dzeko di barisan depan. Eks striker Sevilla itu berhasil menaklukkan Krul dalam kemelut setelah corner, tapi dianulir karena hakim garis mengangkat bendera tanda offside. Newcastle beruntung mereka tidak kebobolan gol kelima. Dengan goal difference +4, City pun mengambil alih posisi puncak dariRed Devils, yang dua hari sebelumnya hanya menang 4-1 atas Swansea, sedangkan Newcastle, yang tak pernah memenangi partai liga di kandangThe Citizens sejak September 2000, harus terdampar di posisi terbawah. (*)

Isla Merapat ke Inter?

Muller Masih Dendam dengan Chelsea KEKALAHAN di final Liga Champions 2011/2012 masih menyisakan luka mendalam di hati bintang Bayern Munchen, Thomas Muller. Untuk itu, Muller bertekad melakukan balas dendam terhadap Chelsea. Final Liga Champions musim 2011/2012 di Stadion Allianz Arenal 19 Mei 2012 mempertemukan Bayern Munchen berhadapan dengan Chelsea. The Blues akhirnya tampil sebagai pemenang lewat babak adu penalti. The Bavarians sebenarnya unggul lebih dulu di pertandingan ini melalui tandukan Muller pada menit ke-83. Namun, Didier Drogba membalasnya lima menit berselang. FC Holywood kalah 3-4 di babak penalti setelah Ivica Olic

dan Bastian Schweinsteiger gagal menyarangkan bola ke dalam gawang. Kami masih punya dendam yang belum terselesaikan dengan Chelsea. Kami tak bisa merubah kegagalan di final Liga Champions waktu itu, tegas Muller seperti dilansir Insidefutbol. Anda tak setiap hari bisa bertanding di ajang Piala Super Eropa. Jadi, kami akan mencoba meraih kemenangan dengan segala kekuatan yang kami miliki, pemain berkebangsaan Jerman itu melanjutkan. Pertandingan Piala Super Eropa antara juara Liga Champions, Bayern Munchen, melawan pemenang Liga Europa, Chelsea, dihelat di Stadion Eden Arena, Praha, 30 Agustus nanti. (*)

Agen Maurico Isla,Claudio Vagheggi, membantah kabar kliennya bergabung bersama Inter Milan. Namun, sang agen tak menutup pintu kliennya menjadi milik Inter suatu saat nanti. Sejak akhir musim lalu, pemain 25 tahun itu terus dihubungkan dengan kubu I Nerazzurri. Jarang mendapat kesempatan bermain di musim lalu, membuat winger asal Chile itu berniat hengkang dari Juventus Stadium. Inter yang tengah membutuhkan sorang winger, menyatakan bersedia menampungnya. Saya hanya menegaskan klien saya tak pernah mengatakan ia hanya ingin bermain untuk Inter seperti yang diberitakan beberapa hari lalu, ungkap sang agen kepada Tuttomercatoweb. Isla hanya ingin menjadi bagian penting bagi tim tempatnya bermain (Juventus). Ia ingin menunjukan bahwa ia punya kemampuan, tambah orang yang diserahi mengurus transfer pemain tersebut. Meski sang klien ingin bertahan di Juve, Claudio tak menutup kemungkinan jika kliennya itu suatu s a a t b e r gabung ke Inter,

karena semua keputusan ada di tangan Juve. Yang jelas, baik Juventus dan Inter masih memiliki peluang besar. Tapi, semua itu tergantung pada pilihan klub nantinya, ia menutup. Musim lalu, mantan pemain Udinese itu hanya tampil sebanyak 16 kali. Cedera yang menimpa membuatnya akrab dengan kursi cadangan Si Zebra. (*)


PATROLI BAWA SAJAM, SATPAM BIZTRO DIRINGKUS

Rakyat Kalbar Rabu, 21 Agustus 2013

Langganan : 0561768677 (Hunting) 081345479786 (Santo)

Hukum dan Keadilan

PONTIANAK-RK. Jajaran Polsek Selatan membekuk Syaripudin, 30, Satpam Diskotek Bitzro, Jalan Budi Karya, Pontianak Selatan, Senin (19/8) pukul 23.00. Warga Gang 27, Jalan Tangjungpura itu ketahuan

membawa senjata tajam (Sajam) di dalam jok sepeda motornya. Pada awalnya kita mendapatkan informasi, kalau di tempat hiburan malam tersebut akan terjadi perkelahian. Setelah kita cek ke lapangan, perkelahian itu

tidak jadi terjadi, ujar Kompol S Marthen Y, Kapolsek Pontianak Selatan, Selasa (20/8). Jelas Kapolsek, saat di tempat kejadian jajarannya langsung melakukan penggeledahan orang-orang yang ada di lokasi

Bitzro. Sehingga menemukan senjata tajam di dalam jok sepeda motor Syaripudin, Satpam di Bitzro. Setelah kita menemukan senjata tajam tersebut, pemilik dan barang bukti langsung diamankan ke

Mapolsek, tuturnya. Alasan Syaripudin membawa senjata tajam, untuk berjaga-jaga kalau ada perkelahian. Ya memang malam itu, rencananya mereka mau berkelahi. Kalau tidak kita amankan barang itu pasti akan

terjadi pembunuhan, jalas Syaripudin. Menurut Marthen, pemilik Sajam tersebut sudah melanggar UU. Harus ditahan dan akan diproses hukum. Kita mengimbau seluruh masyarakat untuk tidak membawa

senjata tajam, karena sangat membahayakan bagi dirinya dan orang lain. Kalau memang menemukan kejadian perkelahian dan sebagainya langsung menghubungi pihak kepolisian, tegas Marthen. (sul)

PEREDARAN NARKOBA DI KALBAR

Hukuman Mati Menanti Bandar Narkoba PONTIANAK-RK. Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Tugas Dwi Apriyanto berjanji akan menghukum mati jaringan internasional peredaran Narkoba di Kalbar. Kapolda juga mengingatkan petugas di perbatasan serta di wilayah lain, supaya menjaga pintu masuk dengan benar, agar tidak selalu kecolongan. Penangkapan yang kemarin, tiga jaringan internasional warga Malaysia, akan terus dilakukan pengembangan. Mereka melakukan aksi ini bukan hanya sekali, bahkan diduga lebih dari dua Tugas Dwi Apriyanto kali. Mereka semua bandar besar jaringan narkoba ini, ungkap Tugas. Tugas mengatakan, selain melakukan pengembangan, pihak kepolisian terus melakukan koordinasi dengan polisi Diraja Malaysia. Supaya membantu melakukan pencegahan terhadap peredaran Narkoba yang terjadi di Indonesia. Anggota akan terus menjalin kerjasama dan saling tukar informasi tentang kejahatan itu, supaya cepat diambil tindakan tegas dan diproses hukum, katanya. Bandar Narkoba akan tidak diberi ampun dan akan dihukum seberat-beratnya, sesuai pelanggaran yang dilakukannya. Minimal 15 tahun, maksimal hukuman mati, karena orang semacam ini akan merusak generasi muda, tegas Tugas. Tidak hanya itu, Kapolda meminta dengan masyarakat serta instansi lain, Halaman 15

Polisi bentrok dengan ratusan masa ketika mengamankan Pilwako Pontianak. SYAMSUL ARIFIN

Kapolda: Anarkis, Kita Tindak Tegas P O N T I A N A K -RK. Ratusan demonstran bentrokan dengan kepolisian, hingga terjadi penyanderaan Ketua KPU Kota Pontianak. Empat pelaku penyandera ditembak mati Tim Anti Teror Sat Gas Brimob Polda Kalbar pada saat proses penyelamatan Ketua KPU di Kantor KPU, Jalan Rahadi Usman, Selasa (20/8) pagi. Sebelum terjadinya pe-

nyanderaan Ketua KPU Kota Pontianak, ratusan massa menyerang salah satu pasangan calon yang sedang berkampanye. Namun ditindaklanjuti Kapolresta Pontianak dengan menurunkan ratusan anggota Dalmas, menghadang ratusan massa yang berperilaku anarkis tersebut. Ratusan massa ini pun dibubarkan setelah Dit Sabhara Polda Kalbar menurunkan dua unit Mobil Water Canon. Namun redanya massa ini hanya beberapa

menit saja, muncul massa yang lebih banyak, bahkan membakar ban di hadapan kepolisian. Dit Sabhara menurunkan anggota berpasukan lengkap dan anti peluru, menembakkan gas air mata, sehingga seluruh massa yang berperilaku anarkis langsung bubar untuk sementara waktu. Selang beberapa menit pembubaran massa dan dihentikannya tembakan gas air mata, kericuhan kembali terjadi antara pihak kepolisian dengan massa yang melaku-

kan perlawanan. Bahkan massa membakar salah satu ruko, dan akhirnya pelaku pembakaran ruko tersebut langsung dihadang kepolisian dan dilakukan penembakkan di tempat. Dua orang dari massa berhasil dilumpuhkan, sedangkan massa yang lain ada yang menyerahkan diri serta melarikan diri. Penyelidikan kerusuhan dalam simulasi masa Pilkada ini pun dilakukan dan menuai hasil. Dalam kerusuhan ini ada sejumlah provokatornya. Mereka semua

berhasil ditangkap polisi. Namun hal mencengangkan lagi, setelah berhasil menangkap provokator tersebut, terdapat empat orang yang melakukan perlawanan secara diam-diam, yakni melakukan penyanderaan terhadap Ketua KPU Kota Pontianak yang sedang bertugas. Ketua KPU disandera empat pelaku bersenjata api, kemudian dibawa ke salah rumah tempat penyanderaan. Dengan cekatan Tim Anti Halaman 15

10 Pengendara Meninggal Selama Operasi Ketupat PONTIANAK-RK. Data Operasi Ketupat 2013, pengamanan perayaan Idul Fitri, polisi menangani 38 kecelakaan lalu lintas (Lakalantas). Bahkan 10 korban meninggal dunia, 44 orang menjalani perawatan serius di rumah sakit. Menurut data Polda Kalbar, sejak tanggal 2-17 Agustus, 10 orang tidak bisa tertolong serta 44 mengalami luka berat, baik patah tulang kaki, kepala serta geger otak akibat benturan benda keras. Sementara kerugian materil dihitung mencapai Rp211.650.000. Kabid Humas Polda Kalbar AKBP Halaman 15

GRAHA PENA KALBAR Dengan lokasi strategis dan area parkir yang luas, sangat cocok untuk aktifitas: - KANTOR - SEMINAR - WORKSHOP

- MEETING - TRAINING - PSIKOTES

Jalan Arteri Supadio (Ayani II) Km 3,5 Kubu Raya 78391 - Kalimantan Barat MENYEWAKAN

Meeting Room berkapasitas hingga 100 pax Dengan Fasilitas: - Full AC - Flipchart & Markers - Portable Screen - White Board - Mineral Water - Wifi Zone - LCD 27 Inch (sewa terpisah) - Katering (sesuai order)

Telepon: 0561 - 721229 Contact Person: 081 254 660 990


10

RAKYAT KALBAR

KUBU RAYA

Rabu, 21 Agustus 2013

Pemkab Kubu Raya

Kelabakan Atasi Sampah ILLUSTRASI

SUNGAI RAYA-RK. Permasalahan sampah di Kubu Raya benarbenar memprihatinkan. Serakan sampah di sejumlah titik seperti di Jalan Soekarno-Hatta menjadi potret rendahnya kesadaran masyarakat. Kondisi itu pun masih menjadi pekerjaan rumah Pemkab Kubu Raya. Dari data yang disampaikan Bidang Kebersihan Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kubu Raya, terdapat 40 tempat pembuangan sampah liar yang tersebar di sejumlah kawasan. Diantaranya Kecamatan Sungai Raya, Ambawang, Sungai Kakap dan

Rasau Jaya. Di mana setiap harinya volume sampah dari tempat pembuangan sementara (TPS) liar itu mencapai 10 meter kubik. Kepala Bidang Kebersihan Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Kebersihan Kubu Raya, Sugiarto mengatakan, jika ditotalkan jumlah sampah baik dari TPS legal dan liar perharinya sekitar 30 meter kubik. Sampah itu tak dapat diangkut ke tempat pembuangan akhir (TPA). Saya meyakini bahwa kesadaran masyarakat untuk membuang sampah di TPS sudah meningkat, karena tempat yang disediakan minim dan jauh dari Perumahan, akhirnya warga

mau tak mau membuang sampah sembarangan, ungkap Sugiarto, Selasa (20/8). Sugiarto mengakui, khusus di Kecamatan Sungai Raya, ada beberapa titik TPS liar yang sudah tidak dapat diatasi oleh pihaknya. Khususnya yang berada tidak jauh dari perusahaan karet (PT NKP) di Jalan Adisucipto. Sampah-sampah yang berada di TPS liar, mau tidak mau dilakukan penimbunan dengan tanah. Harapannya masyarakat tidak lagi membuang sampah di tempat yang sama. Ada beberapa titik TPS liar yang kami pantau, seperti di Jalan Adisucipto yang dekat dengan perusahaan getah. Di sana ada tumpukan sampah yang cukup banyak. Itu sengaja saya biarkan, karena memang sampah-sampah itu dibuang oleh karyawan di sana. Sebelum-sebelumnya kita angkut, tapi semakin hari rasanya mereka juga tidak sadar, kesalnya. Untuk melakukan pengawasan pembuangan sampah di TPS liar,

lanjut Sugiarto, pihaknya akan bekerjasama dengan pengurus RT. Dengan harapan mulai di tingkat bawah dapat ikut melakukan pemantauan. Sangat lebih baik, jika dapat membuat program pengelolaan sampah di TPS, sehingga volume sampah yang diangkut dapat berkurang. Permasalahan sampah tidak dapat diselesaikan dalam satu hari, untuk itu dia berharap Pemkab dan legislatif dapat mendukung penanganannya dari segi anggaran. Penempatan pegawai di bidang kebersihan harus orang-orang yang mau bekerja ekstra, bukan pegawai yang hanya mau bekerja di dalam kantor. Kalau semua pendukungnya sudah dapat berjalan dengan baik, mulai dari fasilitasnya seperti TPS, armada, petugas, TPA memadai, barulah kedepan kita bicara bagaimana mencari teknologi untuk pengelolaan sampah sehingga bernilai ekonomis, jelasnya.

Reporter: Ary Sandi Editor: Hamka Saptono

Stand Kubu Raya Fair 2013 Kosong

Saini: SKPD Tak Dukung Program Bupati SUNGAI RAYA-RK. Dinas Budparpora kecewa dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dan sekolah yang memiliki drumband yang tidak ikut berpartisipasi pada Kubu Raya Fair yang digelar sejak 17-21 Agustus di Lapangan Sepakbola Mutiara, Jalan Adisicipto, Sungai Raya. Disbudparpora mencatat hanya 19 SKPD saja yang ikut menampilkan program pembangunannya pada pameran Kubu Raya Fair. Diantaranya, Disbudparpora

selaku leading sector, Distanak, Dinas Kelautan dan Perikanan, Dishutbuntam dan BP4K gabung satu stand, Cipta Karya, KPU, Disperindag, Diskop dan UMKM gabung satu stand. Dinas Kesehatan, Dinsosnakertrans, Dishub dan Bina Marga satu stand, serta empat kecamatan yakni Sungai Raya, Batu Ampar, Rasau Jaya dan Sungai Ambawang. Padahal kita telah menyiapkan 69 stand pameran yang dapat diisi oleh seluruh SKPD di Kubu

Raya, ungkap Saini Umar, Kepala Disbudparpora Kubu Raya, Selasa (20/8). Menurutnya, keikutsertaan SKPD di Kubu Raya Fair ini moment yang sangat penting. Menunjukkan kepada masyarakat Kubu Raya, bahwa pembangunan yang dilaksanakan selama lima tahun Pemerintahan Kubu Raya di bawah pimpinan Bupati Muda Mahendrawan alami kemajuan dan keberhasilan dengan berbagai programnya. Tapi dengan

mereka yang tidak ikut seperti ini, sama saja tidak mendukung dari program bapak bupati. Ini yang membuat kami kecewa, tegasnya. Justru yang proaktif malah pihak swasta. Mereka ikut berpartisipasi dalam pameran Kubu Raya Fair. Ini menunjukkan komitmen swasta mendukung program pembangunan di Kubu Raya.

Reporter: Ary Sandi Editor: Hamka Saptono

Masyarakat Belum Mengenal Badan SAR

Petugas SAR di stand pameran Kubu Raya Fair- ARY SANDI SUNGAI RAYA-RK. Minimnya pengetahuan masyarakat mengenai Badan SAR Nasional (Basarnas) di Kubu Raya sangat riskan, menjadikan kesenjangan antara masyarakat dengan instansi yang berfungsi membantu masyarakat mengalami musibah. Staf Komunikasi Badan SAR Nasional Kantor SAR Pontianak Adi Kuswoyo menjelaskan, minimnya pengetahuan masyarakat mengenai SAR saat ini masih terjadi. Kebanyakan masyarakat belum mengetahui tugas dan fungsi SAR itu sendiri, yaitu menolong dan mengevakuasi korban bencana maupun musibah alam. Kebanyakan masyarakat yang jika tertimpa musibah semisal adanya tenggelam, melapornya ke kantor polisi. Otomatis kepolisian akan menghubungi kami untuk mengevakuasi. Hal tersebut akan memakan waktu, alangkah lebih baiknya masyarakat langsung saja menghubungi kami ke Badan SAR terdekat, 24 jam kami siap membantu masyarakat, ungkapnya. Adi mengatakan, Badan SAR di Kubu Raya ini bertugas melingkupi teritorial wilayah Kalbar. Apapun jenis bencana yang terjadi, terlebih pada sisi evakuasi, SAR selalu siap siaga, jika ada hal-hal yang tidak diinginkan tersebut terjadi di masyarakat. Ada masyarakat yang menanyakan kepada SAR, jika menolong masyarakat, apakah masyarakat tersebut harus membayar. Tidak sama sekali adanya pemungutan biaya apapun

dalam menangani maupun menolong masyarakat yang sedang butuh pertolongan evakuasi SAR, katanya. Adi menuturkan, berbagai macam pertolongan yang telah dilakukan SAR mulai dari musibah dalam skala kecil, seperti penyelamatan penumpang kapal nelayan yang tenggelam. Dalam arti kata sekecil apapun musibah yang terjadi di masyarakat, penyelamatan sesuai dengan kemampuan SAR. Kami tetap akan turun ke lapangan untuk melakukan proses penyelamatan, jelasnya. Untuk daerah Kalbar yang berada geografis perairannya, kami telah memfokuskan diri pada pelayaran dan penerbangan yang diutamakan pada evakuasi, ungkapnya. Dengan 110 personil terbagi dari satu kantor SAR dan dua Pos SAR yang ditempatkan di Ketapang dan Sintete, Sambas, sejauh ini SAR selalu siap siaga. Segala kemungkinan bencana, walaupun hingga saat ini SAR Pontianak belum menemui bencana dengan skala besar, tetap siaga membantu masyarakat. Adi menginformasikan kepada masyarakat, SAR siap membantu masyarakat. Kantor SAR dibuka 24 jam, tanpa dipungut biaya apapun jika ingin meminta pertolongan, seperti adanya masyarakat yang tenggelam dan musibah lainnya bersifat evakuasi dalam pencarian korban. Masyarakat bisa langsung datang ke Kantor SAR di Jalan Adisucipto, Km 15,6 Kubu Raya ataupun melalui via telephone 0561721234. (ari)

GEMA KABUPATEN PONTIANAK DERAP BESTARI

Generasi Muda dan Senior Bersatu

Suasana acara ramah tamah di Aula Kantor Bupati Pontianak. LFI SHANDY

Melalui momentum peringatan HUT RI ke-68, Bupati Pontianak, H Ria Norsan mengajak seluruh stakeholder meningkatkan persatuan dan kesatuan. Terutama, generasi muda dan tua agar bersama-sama memiliki komitmen dan tekad untuk memajukan Kabupaten Pontianak. Dengan semangat kemerdekaan, mari kita tingkatkan persatuan. Generasi muda dan generasi senior (tua, red), mari kita bersama-sama memajukan Kabupaten Pontianak. Pemerintah daerah, masyarakat, tokoh agama dan stakeholder lainnya bersatu untuk membangun daerah yang kita cintai ini. Kalau kita bersatu, kita pasti bisa, seru Norsan pada acara ramah tamah HUT RI ke-68 di Aula Kantor Bupati Pontianak, Senin (19/8) malam. Lebih jauh, dirinya berharap, seluruh masyarakat Kabupaten Pontianak dapat menjadikan peringatan HUT kemerdekaan tahun ini sebagai momentum meneguhkan niat membangun daerah. Karena, untuk mewujudkan pembangunan daerah diperlukan kekompakan antar seluruh elemen dan lapisan masyarakat dan aparatur daerah itu sendiri. Jangan kita berapriori dengan daerah kita, apriori dengan pimpinan kita, dan apriori satu dengan yang lainnya. Kalau kita tidak kompak dan bersatu, maka pembangunan daerah tidak akan terwujud, pendapatnya. Apalagi, nilai Norsan, dengan kondisi geografis daerah yang lebih kecil sejatinya lebih mudah dalam hal pengelolaan wilayah. Karenanya, Norsan optimis, dengan bermodalkan persatuan dan kebersamaan, upaya memajukan pembangunan dapat direalisasikan sebagaimana mestinya. Asalkan kita mau bersatu dan bekerjasama, Insya Allah pembangunan dapat berjalan dengan baik. Tidak sekadar jadi penonton dan hanya bisa mengomentari karya orang lain, timpalnya. Ia pun berpesan kepada generasi muda, hendaknya lebih banyak belajar supaya nantinya siap menerima tongkat estafet dari generasi senior. Ilmu yang baik dapat diterapkan, sedangkan hal-hal yang kurang baik dari para senior jangan diambil. Serta seimbangkan antara ilmu dunia dan agama, supaya selamat di dunia dan akhirat, pesannya mengakhiri. (fia)

35 Penyuluh Agama Konghucu Terima Insentif MEMPAWAH. Sebanyak 35 orang penyuluh agama Konghucu menerima insentif dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pontianak. Insentif senilai Rp 600 ribu per orang ini diserahkan Bupati Pontianak Ria Norsan, Selasa (20/8) di Aula Kantor Bupati Pontianak. Penyerahan insentif merupakan lanjutan dari program pemberian insentif kepada penyuluh agama se-Kabupaten Pontianak. Beberapa waktu sebelumnya, Bupati Ria Norsan juga telah menyerahkan insentif untuk penyuluh agama Islam, Katolik, dan Protestan. Insentif ini diberikan kepada penyuluh dari semua agama. Asisten Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Pontianak Ismail menerangkan, pemberian insentif merupakan program kerja Pemkab Pontianak melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Pontianak. Insentif diberikan guna mempererat silaturahmi, dimana selama ini penyuluh agama telah menjadi mitra pemerintah daerah dalam membina generasi muda khususnya di bidang ke-

Bupati Pontianak, H Ria Norsan menyerahkan insentif bagi penyuluh agama Konghucu. LFI SHANDY agamaan. Hal ini, kata Ismail, sejalan dengan salah satu misi Pemkab Pontianak, yakni meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, serta

kerukunan hidup beragama. Hal inilah yang melatarbelakangi pemerintah daerah dalam membina penyuluh agama, karena para penyuluh agama inilah yang selama ini aktif membina umat

dalam rangka mewujudkan kedamaian dan kesejukan suasana di wilayah Kabupaten Pontianak, terang Ismail. Senada dengan Ismail, Bupati Ria Norsan menyatakan,

pemberian insentif merupakan salah satu bentuk apresiasi dari Pemkab atas kiprah penyuluh agama dalam membina mental spiritual umat. Tujuan penyampaian tali asih adalah untuk membantu penyuluh agama, yang sudah berjasa membantu kami (Pemkab, red) memberikan pembinaan kepada masyarakat di tempatnya masing-masing. Jadi kami ucapkan terimakasih atas pengabdiannya, ucap Ria Norsan. Terkait pemberian insentif ini, Bupati Norsan meminta para penyuluh agama untuk tidak menilai besarnya nominal insentif. Tolong jangan dilihat nilainya, tapi inilah wujud kebersamaan kita dalam membangun Kabupaten Pontianak yang kita cintai ini, kata Norsan. Ria Norsan mengatakan, Pemkab Pontianak tidak hanya fokus membangun fisik semata, namun juga peduli dengan pembangunan mental spiritual. Kita tidak hanya membangun fisik, tapi yang paling penting juga membangun jiwa, dalam hal ini mental spiritual. Inilah peran tokoh agama dan tokoh masyarakat, pungkas Norsan. (fia)

Kesenian Kuda Lumping Hibur Masyarakat Desa Sejegi Perayaan HUT RI ke-68 dan Halal Bihalal

Anggota DPRD Kabupaten Pontianak, Susanto SE ME menyerahkan bantuan seragam kepada Paguyuban Habib Husein. ALFI SHANDY MEMPAWAH. Menyemarakkan HUT RI ke-68 sekaligus dirangkai dengan acara halal bihalal, masyarakat Desa Sejegi menggelar hiburan rakyat, Senin (19/8) pukul 20.00. Ratusan masyara-

kat tampak antusias menyaksikan penampilan kesenian kuda lumping dari Paguyuban Habib Husein Desa Sejegi Kecamatan Mempawah Timur. Selain masyarakat Desa Sejegi,

acara tersebut juga dihadiri Bupati Pontianak, H Ria Norsan dan Anggota DPRD Kabupaten Pontianak, Susanto SE ME. Dalam kesempatan ini, saya menyampaikan rasa penyesalan dan memohon maaf kepada masyarakat Desa Sejegi. Karena, kurang memperhatikan kondisi wilayah dan masyarakat di desa ini, lirih Susanto dihadapan masyarakat. Legisaltor PDI Perjuangan ini mengakui, selama menjabat sebagai wakil rakyat, khususnya Dapil Mempawah Hilir-Mempawah Timur, dirinya belum memberikan kontribusi yang maksimal untuk masyarakat yang diwakilinya. Alokasi anggaran masih sangat kurang untuk pengembangan daerah dan masyarakat, khususnya di Desa Sejegi ini. Saya juga belum dapat memberikan kontribusi yang lebih besar. Mudah-mudahan

masyarakat tetap peduli dengan cara memberikan masukan, kritik dan saran terhadap kinerja saya, harapnya. Karena, sambung Sekretaris Fraksi PDI Perjuangan ini, kepedulian, kerjasama dan kebersamaan dari masyarakat merupakan kunci utama keberhasilan pelaksanaan program pembangunan yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Pontianak. Untuk mewujudkan keberhasilan pembangunan tersebut, saya telah membuat kesepakatan dan kontrak politik dengan Bupati Pontianak. Ke depan, saya akan mengawal peningkatan dan prioritas pembangunan di Desa Sejegi ini. Terutama pembangunan infrastruktur guna menopang perekonomian masyarakat, ungkapnya. Dalam kesempatan itu, Caleg Dapil Mempawah Hilir-Timur

itu memberikan apresiasi kepada masyarakat Desa Sejegi yang telah mengembangkan dan melestarikan kesenian kuda lumping di Kabupaten Pontianak. Toleransi pengembangan kesenian ini sebagai bentuk pelestarian nilai-nilai budaya. Karena, kita ketahui kesenian kuda lumping ini berasal dari tanah Jawa. Tetapi, masyarakat keturunan Jawa yang berada di Kabupaten Pontianak tetap melestarikan hingga dapat kita nikmati bersama, tuturnya. Hal ini papar Susanto, tentunya menjadi aset berharga dalam rangka pengembangan budaya lokal. Mudah-mudahan, ke depan kebudayaan ini dapat terus dikembangkan dan dilestarikan oleh masyarakat keturunan Jawa di Kabupaten Pontianak, tukasnya mengakhiri. (fia)


RAKYAT KALBAR

GELIAT KAYONG UTARA PEMPADAHAN

Pemkab Petakan Kemampuan PNS S UKADANA . Untuk mewujudkan sosok PNS yang profesional dan sejahtera bukanlah pekerjaan yang sederhana, melainkan suatu pekerjaan yang memerlukan niat, semangat, tekad dan integritas seluruh elemen yang ada dalam struktur pemerintahan. Demikian dikatakan Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid saat membuka acara pemetaan dan kompetensi pejabat eselon III, IV dan fungsional di gedung Balai Praja, Senin (19/8). Sejalan dengan hal tersebut Hildi Hamid mengemukakan, penyelenggaraan manajeman PNS di KKU dihadapkan banyak persoalan yang memerlukan banyak penanganan yang sungguh-sungguh dan terintegritas. Saya berharap kepada para pejabat eselon III, IV dan fungsional umum dapat mengikuti kegiatan pemetaan kompetensi secara sungguh-sungguh sehingga ke depan akan diperoleh kondisi riil kompetensi dan potensi masing-masing yang nantinya kita dapat mengambil langkahlangkah kongkrit dan koperhensif dalam peningkatan kapasitas serta pengembangan karier dimasa yang akan datang, kata Hildi. Sementara itu, Kepala Bagian Kepegawaian Daerah Setda Pemkab Kayong Utara, Romi Wijaya, S.Sos.MSi mengatakan pada tes kompetensi tersebut diikuti 158 PNS dan dilakukan selama satu hari penuh. Tes ini dilakukan oleh pihak yang berkopenten dari pusat, dan hasilnya dapat dipertanggungjawabkan karena lembaga ini memang membidangi dalam hal yang demikian, kata Romi yang dijumpai terpisah. Romy yang juga pernah mengikuti tes serupa pada kali pertama KKU dimekarkan menjelaskan, sejatinya kegiatan seperti ini harus dilakukan setiap tahun dimana dengan dilakukan kompetensi seperti ini akan semakin jelas pemetaan dan kompetensi setiap PNS sehingga tidak ada kesalahan dalam penempatan PNS disuatu tempat tanpa diketahui kemampuan dan kapabilitasnya. 6 orang dari tim pusat diterjunkan untuk melakukan uji kompetensi tersebut, dimana tim inti yang sebagian besar ada dipusat telah melakukan pemilahan terhadap materi ujian bagi para peserta. Hasilnya bersifat rahasia, namun yang bersangkutan dapat mengetahui apa hasil tesnya sendiri tanpa harus diketahui pihak lain, katanya. (lud)

KETAPANG

Rabu, 21 Agustus 2013

11

KPU Akan Coret Pelaku Asusila dari Caleg Gerindra KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kayong Utara telah menerima surat pemecatan satu nama caleg dapil 4 dari partai Gerindra. Dari surat tersebut akan ditindaklanjuti dengan pencoretan nama yang dimaksud. Seperti diketahui, DPC Gerindra KKU pada 16 Agustus lalu telah mengelurkan satu kader dari partainya lantaran melanggar AD/ART, dimana kader tersebut

masuk dalam daftar calon sementara anggota DPRD KKU 2014. Dengan dikeluarkannya surat pencopotan tersebut ke KPU oleh partai Gerindra, KPU akan mengambil langkah dan tindaklanjut dalam pengumuman nama calon anggota dewan yang akan mengikuti pemilu pada 9 April mendatang. Kami sudah terima surat resminya, dan akan kami

tindaklajuti, kata Ketua KPU KKU H Dedy Efendy SH, Selasa (20/8) dikantornya. Dedy yang dijumpai tengah mengenakan seragam KPU terbaru itu menyebutkan dengan pencoretan daftar calon dari partai maka KPU akan mencoret nama tersebut dan mengeluarkan dari daftar urutan namanama calon dari partai Garindra. Dikatakannya, nama yang di-

copot tersebut masih mungkin dilakukan, karena belum ditetapkan sebagai calon tetap, sehingga KPU masih bisa mengeluarkan nama tersebut, karena penetapan daftar calon tetap (DCT) baru akan diumumkan pada 23 Agustus mendatang. Jadi calon dari Gerindra dapil IV berkurang satu menj a d i t u j u h n a m a , k a t a ny a . Satu nama yang dicoret tersebut

ditambahkan Dedy tidak dapat diganti dengan nama lain, karena nama yang diusulkan partai untuk dicoret sudah melewati waktu yang tentukan, sehingga calon atas nama R yang menempati nomor urut 2 di dapil IV tersebut kosong, maka nomor urut dibawahnya secara otomatis naik menggantikannya dan begitu seterusnya pada nama-nama dibawahnya. (lud)

Perjuangan dan Persiapan Bandara Sukadana di Rantau Panjang (5)

Bandara Sukadana Sebagai Bandara Pengumpan (Spoke) Oleh Kamiriluddin MENGUTIP data Master Plan Bandar Udara (Bandara) Sukadana dari Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) KKU, Bandara Supadio Pontianak dikembangkan sebagai bandara pusat penyebaran dengan skala pelayanan primer. Sedangkan Bandara Sukadana rencananya dikembangkan sebagai bandara pengumpan (spoke). Kemudian Bandara Rahadi Usman di kota Ketapang dan Bandara Pangsuma di kota Putusibau (Kapuas Hulu), dikembangkan sebagai bandara pusat penyebaran dengan skala sekunder. Bandara Susilo di kota Sintang dan Paloh di Sambas dikembangkan sebagai bandara pusat penyebaran dengan skala pelayanan tersier. Kali terakhir, Bandara di Nanga Pinoh (Melawi) dikembangkan sebagai bandara bukan pusat penyebaran. Lokasi rencana Bandara Sukadana di desa Rantau Panjang kecamatan Simpang Hilir, Kabupaten Kayong Utara, Provinsi Kalimantan Barat di koordinat Simpang Hilir 0050 00 LS-1017 12 LS dan 109044 48 BT-110023 12 BT (1.422 km2). Sedangkan koordinat KKU di 0043 5,15 -1046 35,21 LS dan 108040 58,88 -110024 30,05 BT (4.221 km2).

Batas wilayah KKU di sebelah utara ada kecamatan Batu Ampar (KKR) dan kecamatan Simpang Hulu (Kabupaten Ketapang). Di sebelah timur, kecamatan Simpang Dua dan kecamatan Sungai Laur (Kabupaten Ketapang). Sebelah Selatan, kecamatan Nanga Tayap, Laut Jawa, dan kecamatan Matan Hilir Utara (Kabupaten Ketapang). Sebelah barat, laut Natuna dan laut Jawa. Suhu udara KKU, rata-rata bulanan 25-27,1 derajat Celcius. Rata-rata tahunan 26,5 derajat Celcius. Rata-rata tertinggi di bulan Mei, sedangkan rata-rata terendah pada Agustus-September. Kelembaban relatif udara rata-rata bulanan 83-87%, rata-rata tahunan sebesar 85%. Rata-rata tertinggi pada Mei-Juni, rata-rata terendah di Maret. Curah hujan KKU rata-rata 277 mm, rata-rata tertinggi di Desember (614 mm), rata-rata terendah pada Mei (74 mm), rata-rata hari hujan, 11 hari. Curah Hujan kecamatan Simpang Hilir rata-rata 240,6 mm, rata-rata tertinggi pada April (566 mm), rata-rata terendah pada Agustus (28 mm), rata-rata hari hujan pada 12,3 hari. Sedangkan kemiringan lahan adalah tanah dengan kelerengan 0-2% yang meliputi wilayah seluas 255.006 Ha, atau 60,42% (dataran rendah). Kehutanan di KKU, luas hutan lind-

Bupati H Hildi Hamid berusaha jadikan Kayong Utara maju dan sejahtera. Kamiriluddin/ RAKYAT KALBAR

ung mencapai 69.615,61 ha, hutan produksi 90.895,06 ha, hutan produksi konversi 26.209,65 ha, suaka alam laut 209.203,03 ha, dan taman nasional 85.453,03 ha. Kehutanan di kecamatan Simpang Hilir, untuk hutan lindung luasnya 25.478 ha, kawasan lindung 25.229 ha, hutan produksi 37.695 ha, taman nasional 209.976 ha. Pertanian lahan kering maupun basah 17.545 ha.

Transportasi air KKU dan sekitarnya, jalur penyeberangan rute Teluk Melani (masih dalam tahap rencana tata ruang wilayah)-Teluk Batang-Batu AmparKubu-Rasau Jaya. Rute penting lainnya yang menghubungkan dengan pulau-pulau di kecamatan Maya dan Kepulauan Karimata, baik ke Tanjung Satai, Dusun Besar Pulau Penebangan, Pulau Pelapis, dan Pulau Karimata itu sendiri. (bersambung)

metro

PEMPADAHAN

Anggaran Pembangunan di Pedalaman Minim K ETAPANG . Anggota DPRD Ketapang Tini mengatakan berdasarkan hasil reses yang dilakukanya pembangun, infrastruktur jalan, jembatan, sekolahan harus menjadi perhatian pemerintah daerah Ketapang, seharusnya di angarkan dalam porsi anggaran yang lebih mencukupi tidak dengan anggaran minim. Anggaran yang minim, sehingga tidak maksimal dalam pelaksanan pembangunanya di lapangan, kata Tini. Legislator Hanura ini mengatakan, anggaran yang minim membuat mutu dan kualitas pembangunan yang ada di daerah pedalaman menjadi tidak maksimal. Ini karena lemah nya pengawasan di pemerintah khususnya Dinas PU Ketapang, ungkap Tini. Menurutnya, agar semua pembagunan terencana dan tepat sasaran, pemerintah harus mampu melakukan pengawasan pembangunan terutama yang ada di daerah pedalaman. Program pemerintah harus juga bisa di rasakan masyarakat pedalaman, ujarnya. Dikatakan Tini ada sekitar 20 ribu jiwa lebih masyarakat di Kecamatan pedalaman Simpang Hulu yang harus bisa merasakan pembangunan yang maksimal. Selama ini pembangunan yang dirasakan masyarakat pedalaman masih jauh dan belum maksimal, katanya. Menurut Tini, di Kuala Randau ada jembatan dan jalan Sahak Alam loko sudah selama lima tahun ini belum ada peningkatan jalan maupun perbaikan jembatan. Masyarakat hanya membangun jembatan seadanya dengan swadaya masyarakat. Banyak dana DAK, yang belum tepat sasaran, ucapnya. Menurutnya, pemerintah harus me lakukan survei ke lokasi agar porsi anggaran tepat sasaran dalam pembangunanya, sehingga tidak terjadi mis kominikasi antara pemerintah dan masyarakat. Masyarakat di desa sekucing poalan perlu puskedes. Karna sangat jauh dari pukesmas yang ada di Simpang Hulu, katanya. Tini juga menyoroti Kinerja Dinas pertanian dan peternakan agar dalam melakukan pencetakan sawah berkoordinasi dengan masyarakat setempat dan melakukan pengecekan di lapangan. Jangan cetak sawah yang dikerjakan kontraktor tidak diterima masyarakat, akhirnya menjadi mubazir dan hanya menjadi kolam saja, pungkas Tini. (Jay)

Hari Ini, KPU Plenokan DCT

Tedi Wahyudin

KETAPANG. Komisi Pemilihan Umum Ketapang siap mengumumkan Daftar Calon Tetap (DCT) kepada publik. Sebanyak 508 calon legislatif tersebut per 1 Agustus, berkasnya dinyatakan sudah lengkap dan memenuhi syarat. Anggota KPU Ketapang Tedi Wahyudin,Selasa (20/8) mengatakan, Daftar calon sementara (DCS) anggota DPRD dalam Pemilu tahun 2014 akan ditetapkan KPU Kabupaten Ketapang menjadi DCT. Penetapan DCT dalam rapat pleno yang akan dilaksanakan pada Rabu 21 Agustus 2013. Ia menyebutkan, sebanyak 508 calon legislatif tersebut per 1 Agustus, berkasnya dinyatakan sudah lengkap dan memenuhi syarat. Sebutnya, sampai 1 Agustus kemarin semua persyaratan caleg yang masih terdapat kekurangan sudah disampaikan kepada KPU Kabupaten Ketapang.

Anggota KPU Ketapang yang membidangi pencalonan mengatakan sebelum penetapan DCT ini KPU Kabupaten Ketapang telah melakukan pertemuan dengan pimpinan Parpol pada 18 Agustus. Dikatakan Tedi, hal ini dilakukan untuk mengecek kebenaran nama, gelar akademik maupun gelar sosial budaya dan keagamaan yang dimiliki oleh Caleg. Adapun daftar Caleg diberikan paraf di dalam draft DCT sebagai tanda persetujuan. KPU Kabupaten Ketapang memfasilitasi dan membuka kesempatan kepada Parpol untuk menyempurnakan penulisan nama, gelar akademik maupun gelar sosial budaya dan keagamaan Caleg, hal ini sesuai dengan surat edaran KPU RI nomor 481/KPU/VII/2013 tanggal 16 Juli 2013, kepentingan lainnya juga untuk pencetakan daftar calon dan surat su-

ara, jelasnya. Tedi mengatakan, pada waktu pendaftaran Caleg kemarin penulisan nama didasarkan pada formulir BB-11 (daftar riwayat hidup). Menurutnya, namun setelah keluarnya surat edaran KPU RI tersebut memang cukup banyak terdapat nama Caleg yang tidak sesuai dengan identitas (KTP), demikian juga dengan gelar akademik yang dicantumkan namun tidak disertai/dibuktikan dengan ijazah dan ini mesti disesuaikan dan disempurnakan. Walau KPU memiliki wewenang untuk menyempurnakannya namun tetap saja memberikan kesempatan kepada Parpol untuk melakukan perbaikan nama, gelar akademik maupun gelar sosial budaya tersebut. Mudah-mudahan saja tidak ada kendala dalam pengumuman DCT nantinya, pungkas Tedi. (Jay)

Panwas Surati Satpol PP Soal Atribut Parpol KETAPANG. Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Ketapang, Sukardi mengatakan, pihaknya telah mengirimkan surat kepada KPU dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), terkait penertiban atribut atau baliho partai politik, baik Calon DPR, DPD dan DPRD yang menyalahi aturan. Hari ini (Selasa, red) kita layangkan suratnya. Pedoman kita dalam pelayangan surat ini adalah UU Nomor 15 Tahun 2011 tentang penyelenggaraan pemilu. Dasar kedua UU Nomor 8 Tahun 2012 dan Surat Bupati Ketapang tentang tempat kegiatan sosialisasi atau kampanye partai politik, kata Sukardi,Selasa (20/8). Dia juga mengungkapkan, saat ini marak pemasangan atribut yang dipandang tidak sesuai dengan etika, estetika dan keindahan penataan. Bahkan di beberapa tempat cukup membahayakan kepentingan umum, seperti memasang bendera yang letak dan tingginya berdekatan dengan jaringan listrik. Sementara itu, Ketua KPU Ketapang, Ronny Irawan mengatakan, tiga hari setelah ditetapkan sebagai peserta pemilu 2014, partai politik sudah dibolehkan

melakukan sosialisasi. Sementara untuk kampanye caleg boleh dilakukan setelah penetapan Daftar Calon Tetap (DCT). Khusus untuk atribut parpol, sudah diatur tempat-tempat pemasangannya, termasuk juga kampanye caleg. Untuk di jalan protokol, seperti Jalan R Suprapto itu tidak dibolehkan. Kecuali sekretariat parpol, katanya, Selasa (20/8). Dia juga menagaskan, jika ditemua pelanggaran dari ketetapan ini, ada instansi yang akan menertibkan atribut itu, yaitu Satpol PP. Dalam waktu dekat ini, akan diadakan pertemuan dengan tiga pihak (KPU, Panwas dan Kesbang pol, red), khus u s ny a d a l a m p e m a s a n g a n atribut partai politik, jelasnya. Terkait dengan masalah pemasangan atribut partai politik yang banyak ditemui dipasang berdekatan dengan tiang listrik, menurut Ronny, jika memang itu dapat mengganggu kepentingan umum, itu tidak boleh. Terserah mau pasang di mana, yang terpenting tidak berbenturan dengan kepentingan umum, pungkasnya. Manajer PLN Are Ketapang, Diksi Erfani Umar juga men-

ILUSTRASI

gatakan, dalam waktu dekat ini, pihaknya akan berencana untuk mengirimkan surat ke Po l P P u n t u k m e n e r t i b k a n

bendera yang dianggap dapat mengganggu jaringan listrik. Selain mengancam kelistrikan, juga mengancam bahaya orang

yang memasang. Dalam 1-2 hari ini akan mengirimkan surat kepada Pol PP, ujarnya. (Jay)


12

RAKYAT KALBAR Rabu, 21 Agustus 2013 APAI KATO KITO

MELAWI MEMBANGUN

Bisnis Angkutan Melawi-Sambas Menjanjikan Ilustrasi/IST

Langgar Disiplin,

Enam PNS Segera Dipecat NANGA PINOH. Pemkab Melawi benar-benar tegas menegakkan aturan kepegawaian. Lantaran ada 6 orang PNS terancam dipecat. Tinggal menunggu tanda tangan Bupati Melawi. Saat ini berkas rekomendasi pemberhentian pegawai tersebut sudah kita naikkan ke bupati. Hanya memang pemecatan belum ditandatangani, ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Melawi, Ivo Titus Mulyono ditemui wartawan Senin (19/8). Keenam PNS yang dianggap melanggar Peraturan Pemerintah nomor 53 tahun 2010, tentang disiplin PNS. Dalam aturan tersebut ditegaskan pegawai yang tidak masuk dalam masa waktu tertentu bisa saja mendapat sanksi tegas. Mulai dari yang ringan seperti teguran, hingga sanksi terberat yaitu pemecatan, Dalam PP nomor 53 tahun 2010, apabila 49 hari tidak masuk kerja, bisa diberhentikan menjadi pegawai, ucapnya. Terpisah Kepala Badan Kepegawaian, Syafarudin, didampingi Kabid Pembinaan dan Kesejahteraan Pegawai, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Melawi, Eka Candra, mengatakan keenam PNS tersebut memang di rekomendasi oleh tim penjatuhan hukuman disiplin untuk diberhentikan, karena yang bersangkutan sudah tidak bisa lagi dilakukan pembinaan. Alasan pemberhentian sebagian besar karena tidak pernah masuk kerja, dan ada yang dikarenakan menjadi terpidana, ungkapnya. Saat dimintai keterangan dari instansi-instansi mana keenam PNS itu bertugas, Eka menolak untuk memberikan penjabaran. Namun Eka hanya memberitahukan bahwa sebagian besar sebagai fungsional umum dan khusus. Kemudian, Syafarudin mengatakan, usulan pemberhentian sebenarnya sudah diproses oleh tim Pembinaan Disiplin Pegawai di lingkungan Pemkab Melawi sejak tahun lalu. Pengusulan pemberhentian tinggal ditandatangani, karena berkas sudah berada di meja bupati, ungkapnya. (aji)

NANGA PINOH. Sejak dimekarkan jadi Kabupaten, Melawi ternyata menjadi salah satu tujuan masyarakat dari penjuru Kalbar. Betapa tidak, usaha angkutan yang trayek Sambas-Melawi, ternyata masuk dalam trayek gemuk. Pasalnya jumlah penumpang yang setiap hari menuju MelawiSambas sangat banyak. Buktinya nyaris tidak ada bangku kosong bagi angkutan umum yang beroperasional di jalur tersebut. Kondisi itu, tentunya menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Kalau kita lihat, belasan hari setelah lebaran angkutan umum Singkawang-Nanga Pinoh sesak dipenuhi penumpang. Sudah sepantasnya ditambah lagi armada angkutan. Ini peluang bisnis, terutama angkutan Melawi-Sambas, kata pengguna angkutan umum, Singkawang-Nanga Pinoh, Sudi, ditemui kemarin. Lantas diungkapkan Sudi, po-

tensi penumpang yang akan menuju Melawi. Tapi orang Sambas dan Singkawang yang ingin ke Kabupaten Pontianak, Landak, Sanggau, Sekadau, dan termasuk Sintang bisa dilayani. Bahkan orang Kabupaten Pontianak, Landak, Sanggau, Sekadau dan Sintang yang ingin bepergian di sekitar 4 kabupaten ini pun sangat membutuhkan angkutan. Ada jalur sangat strategis yang pasti membutuhkan jalur transportasi Sambas-Melawi, yakni dari Kabupaten Sambas, Kota Singkawang, Kabupaten Pontianak, Landak, Sanggau, Sekadau, Sintang dan Melawi, ulasnya. Dia pun mencontohkan, saat diberangkatkan ke Melawi beberapa waktu lalu bis yang ditumpanginya tidak bisa menampung penumpang mulai dari kota Pinoh. Lantaran kendaraan sudah sesak. Waktu saya mau ke Nanga Pinoh bis terpaksa menolak penumpang

Ilustrasi/IST

lantaran sudah sesak, ujarnya. Bukan hanya mengangkut penumpang saja, kata Sudi, angkutan umum jalur Pantai Utara-Melawi juga berpeluang mengangkut barang dari Kota Singkawang dan Kabupaten Sambas. Tentunya barang tersebut tidak bisa

diproduksi di Melawi. Misalnya, seperti buah-buahan di antaranya Jeruk Sambas, Semangka, Kelapa, Nanas. Termasuk juga buah Naga yang sedang banyak ditanam warga Pantai Utara. Termasuk juga hasil laut, seperti ikan, kerang,

cumi yang dibutuhkan warga Melawi. Banyak sekali barang dari pantai utara yang bisa diangkut ke Melawi. Begitu pula sebaliknya, pasti ada barang produk Melawi yang bisa di perdagangkan di Pantai Utara, ujarnya. Adanya angkutan yang lancar dipastikan banyak dampak positif bisa diperoleh. Paling tidak, ulas Sudi, akan tercipta sistem niaga antara Melawi dan pantai utara. Dipastikan akan berdampak baik kedua daerah. Sehingga bisa mendongkrak perekonomian Melawi dan daerah yang berada di kawasan pantai Utara. Ini peluang bisnis yang sangat baik. Apalagi kalau pelayanan transportasi yang disediakan memuaskan pada pelanggan. Ada kenyamanan yang diberikan, maka jasa angkutan bisa semakin maju, pungkasnya. (aji)

Yusnaidi Jadi Anggota DPRD Melawi NANGA PINOH. Ketua DPRD Melawi, Abang Tajudin, akhirnya melantik Yusnaidi sebagai anggota legislatif baru Melawi. Yusnaidi yang menggantikan Syarif Usman Efendi di ruang rapat DPRD Melawi, Selasa (20/8) kemarin. Pengg ant ian antar Waktu (PAW), berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang diatur dalam pasal 55, ayat 1, UU nomor 32 tahun 2004 tentang pemerintah daerah yang telah diubah dengan UU nomor 12 tahun 2008 tentang perubahan kedua, UU nomor 32 tahun 2004, tentang pemerintah daerah Junto pasal 102, ayat 1, peraturan pemerintahan nomor 16 tahun 2010 tentang

pedoman penyusunan peraturan DPRD tentang tata tertib DPRD bahwa anggota DPRD berhenti antar waktu karena meninggal dunia, mengundurkan diri atau diberhentikan. Berkenaan dengan ketentuan tersebut dan sehubungan dengan pergantian antar waktu anggota DPRD Melawi atas nama Yusnidi yang berasal dari Partai Amanat Nasional (PAN), dikarenakan Syarif Usman Efendi telah mengundurkan diri sebagai anggota PAN. Karena itu, berdasarkan surat pengunduran diri Sy. Usman Efendi maka ditindaklanjuti oleh Ketua DPD PAN Melawi dengan menyampaikan surat usulan pemberhentian dan penggantian an-

tar waktu anggota DPRD kepada Ketua DPRD Melawi melalui surat nomor PAN/17.11/B/K-S/026/V /2013, tanggal 9 Mei 2013, perihal usulan pemberhentian antar waktu anggota DPRD dan usulan pergantian antar waktu anggota DPRD. Berdasarkan surat dari Ketua DPD PAN Melawi tersebut, maka Ketua DPRD Melawi melalui surat nomor 170/62/DPRD/ 2013 tanggal 17 Mei 2013 perihal usulan pemberhentian dan penggantian antar waktu, telah menyampaikan berkas usulan pada Ketua KPU Melawi, untuk di veriďŹ kasi kelengkapan berkas usulan nama pengantinya. Kemudian melalui surat nomor 283/KPU-Kab. 019.435749/VI

2013 tanggal 27 Mei 2013 perihal pergantian antar waktu anggota DPRD dari PAN, telah menyampaikan nama calon pengganti dan menyatakan kelengkapan administrasi usulan PAW atas nama Yusnaidi sudah memenuhi syarat. Berdasarkan dari surat KPU tersebut, Pimpinan DPRD Melawi menyampaikan berkas pengajuan usulan pemberhentian dan PAW atas nama Yusnaidi, menggantikan Sy. Usman Efendi yang telah mengundurkan diri sebagai anggota PAN tersebut pada Bupati, untuk diteruskan pada Gubernur Kalbar. Berdasarkan surat tersebut, maka Bupati Melawi meneruskan pengajuan usulan pemberhentian

dan PAW tersebut pada Gubernur Kalbar untuk mendapatkan penetapannya. Menindaklanjuti surat tersebut, maka pada tanggal 24 Juli 2013, Gubernur Kalbar menetapkan keputusannya nomor 356/PEM/2013 tentang peresmian pemberhentian dan peresmian pengangkatan penganti antar waktu anggota DPRD Melawi yang menyatakan meresmikan pemberhentian dengan hormat Sy. Usman Efendi, dan meresmikan pengangkatan Yusnaidi sebagai anggota DPRD Melawi pengganti antar waktu melanjutkan sisa masa jabatan anggota yang digantikannya terhitung mulai tanggal pengucapan sumpah. (aji)

SINTANG RAYA APAI JI KITAK

Milton Minta Kontraktor Ganti S INTANG . Bupati Sintang Milton Crosby meminta besi pondasi pengerjaan terminal Pasar Masuka yang sudah terpasang untuk diganti. Besi yang kini dipasang dinilai tidak memenuhi standar. Lantaran terminal dibangun harus berpondasi kuat, karena berada di daerah rawa. Besi pondasi pembangunan Terminal Masuka harus di cek kembali. Saya minta untuk segera diganti dengan besi yang sesuai standar kebutuhan. Bestek tanah di bawah ini lumpur. Jadi pondasi harus kuat, kata Milton saat memantau pembangunan pasar Masuka, Senin (19/8). Menurut Milton, besi yang sudah terpasang berukuran delapan. Sementara jika menyesuaikan dengan kondisi lapangan, maka besi ukuran tersebut tidak sesuai. Jadi harus diganti dengan besi ukuran 12. Dinas terkait, lanjut Milton, mesti cepat melakukan pembongkaran. Supaya bisa segera merampungkan pekerjaan. Uang sudah ada. Besar dana dianggarkan. Sekitar Rp 2 miliar untuk pembangunan jalan terminal. Waktu tersisa paling efektif hanya sekitar 120 hari kerja. Maka saya minta segera diselesaikan. Besi pondasi juga harus segera diganti, kata Milton. Menurut Milton, terminal nanti pasti dilalui kendaraan dengan beban berat. Sepert i angkutan peng angkut barang. Jadi, kalau pondasi terminal tidak kuat dapat berdampak kedepan. Menjadi kekhawat iran, tambah dia, kendaraan bisa amblas. Maka pondasi harus diperhatikan, agar tidak menjadi persoalan. Sementara Milton optimis, pengerjaan Pasar Masuka secara keseluruhan mampu dirampungkan pada 2014. Kini tengah dikejar pengerjaan pendukung pengoperasian pasar. Seperti membangun drainase maupun penampungan sampah. Karena itu, dinas terkait diminta segera mengerjakan perencanaan yang sudah dibuat. Nanti parit utama dan drainase juga akan dibuat. Begitu pula dengan tempat sampah. Kita rencana penampungan sampah dibangun di sudut utara dan selatan. Maka sekarang saya akan terus turun langsung memantau kemajuan pembangunan ini (Pasar Masuka). Kita harus cepat, agar segera dapat di rampungkan pengerjaannya, kata Milton. (din)

Besi Pondasi Terminal Terlalu Kecil

Perketat Pengamanan Antisipasi Rusuh

Lapas Over Kapasitas S INTANG . Insiden kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kerap kali terjadi. Terakhir di Lapas Labuhan Ruku, Kabupaten Batu Bara, Provinsi Sumatera Utara. Ternyata insiden itu, jadi pelajaran Lapas Kelas IIb Sintang untuk selalu waspada, disertai dengan peningkatan pengamanan. Kita selalu waspada, dan koordinasi dengan Polres Sintang untuk pengamanan sudah k i t a l a k u k a n , k a t a Ke p a l a Lapas Kelas IIb Sintang, Pudjiono Riadi, kemarin. Koordinasi yang dimaksudkan Pudjiono, adalah bantuan pengamanan secara cepat

bila diperlukan, tanpa harus menunggu secara administrasi. Bukan berarti kita mengesampingkan administrasi. Jalur tersebut tetap kita lakukan menyusul bila keadaannya darurat, kata Pudjiono. Menurut Pudjiono, koordinasi yang dilakukan direspon baik. Bahkan set iap malam ada anggota dari Polres Sintang maupun Polsek Kota secara bergantian melakukan pengawasan. Mereka memastikan apakah suasana aman atau tidak. Langkah tersebut cukup membantu kita, khususnya para sipir yang bertugas, ucapnya.

Pu d j i o n o m e ny e b u t , o ve r kapasitas Lapas bisa menjadi pemicu kerusuhan. Apal a g i o ve r k a p a s i t a s s a m p a i membuat Narapidana (Napi) diperlakukan tidak secara manusiawi. Alhamdulillah, disini semua diperlakukan masih bisa secara manusiawi. Meski over kapasitas, kelayakan tidur Napi masih ada, tanpa berdesak-desakan, bebernya. Ditegaskan Pudjiono Lapas Kelas IIb Sintang saat ini sudah over kapasitas. Bila dipersentasekan sudah mencapai 40 persen. Se jat inya Lapas berkapasitas 200 orang, namun

kini harus menampung 280 Napi. Lapas kita menampung dua kabupaten yakni Sintang dan Melawi, kata Pudjiono. Over kapasitas diakui Pudjiono, membuat dilematis. Jumlah block tetap, sementara Napi terus bertambah. Ada pun untuk memindahkan Napi ke Lapas lain tidak mungkin, karena seluruh Lapas di Kalbar sudah over kapasitas. Peng ajuan penambahan blok sudah pernah dilakukan. Hanya memang sampai saat ini belum terealisasi. Langkah kita yakni memanfaatkan ruang block yang ada secara maksimal, meski terkesan dipaksakan, jelasnya.

Ada pun dominasi penghuni Lapas, Pudjiono menyebut, tahanan paling dominan adalah kejahatan konvensional. Urutan pertama pencurian, kemudian kejahatan seksual dan Narkoba, tegasnya. Dalam melakukan pengawasan tahanan, Lapas Kelas IIb Sintang masih menitikberatkan secara personil pada sipir yang berjaga. Belum dilengk a p i C C T V, k a t a Pu d j i o n o . Padahal menurutnya, CCTV sangat diperlukan untuk mengawasi gerak gerik para tahanan. Walau pun CCTV bukan hal yang mendesak, tapi diperlukan, pungkasnya. (din)

Korem Amankan 17 Ton Timbunan Solar S I N T A N G . Korem 121/ABW Sintang mengamankan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar sebanyak 17160 liter atau setara 17 ton. Barang bukti diamankan dari sebuah rumah di Jalan Kelam, Kelurahan Tanjung Puri, Senin (19/8) petang. Pengamanan bermula atas kecurigaan anggota tim intel Korem saat sebuah pick up bermuatan solar keluar dari tempat tersebut. Ketika dicegat, sopir pick bernomor polisi KB 8267 F yang bernama Efendi, mengaku mendapatkan solar dari lokasi tempat BBM diamankan. Solar yang diangkut Efendi sebanyak 1980 liter. Dia dan barang bukti langsung dibawa ke Korem untuk pemeriksaan. Berdasar keterangan Efendi, tim intel Korem langsung menuju ke lokasi yang disebut menj a d i t e m p a t m e m b e l i s o l a r. Tiba di lokasi, pertama tim intel menemukan 36 jeriken berisi solar atau setara 2200 liter dengan ditutupi terpal. Barang bukti langsung diangkut menggunakan satu unit truk Korem untuk diserahkan ke Polres

Sintang. Namun saat akan beranjak meninggalkan lokasi penimbunan, tim intel kembali menemukan 22 drum, dan tujuh tong penampung besar penuh berisi solar di tempat yang sama. Hanya saja, posisi drum dan tong penampung itu terlindung di balik mobil bernomor polisi KB 599 EA. Selain barang bukti, tim intel juga mengamankan seorang penjaga lokasi penimbunan, Sudiman. Sementara pemilik, menurut Sudiman sedang berada di Pontianak. Berdasar informasi, pemilik BBM yang diamankan adalah Bujang. Kapenrem 121/ABW Mayor Kav Eddy Wijaya membenarkan pengamankan 17 ton solar oleh Korem. Semua barang bukti, lanjut dia, sudah diantar ke Polres Sintang untuk proses hukumnya. Kecuali 22 drum dan tujuh tong penampung yang berisi 12.980 liter solar. Anggota tidak mampu mengangkut keseluruhan. Hanya sebagian yang bisa diangkut ke Polres. Sisanya sekitar 12.980 liter masih berada di TKP. Tapi semua kita laporkan, kata Edy.

Ilustrasi/IST

Berdasar keterangan Sudiman, penjaga lokasi penimbunan, semua barang bukti yang diamankan diperoleh dari para pengantre. BBM yang ditampung dari pengantre itu lalu dijual kembali. Namun, Sudiman mengaku tidak tahu harga beli tiap liter dari pengantre maupun harga jualnya kembali. Bos yang tahu. Saya hanya jaga, kilahnya. Sudiman, juga sempat diminta menunjukkan surat atau dokumen

BBM yang dia jaga, namun tidak ada, karena hanya menjaga dan tidak mengetahui tentang dokumen atau kelengkapan yang diminta. Jual di Atas HET Salah seorang pengantre juga sempat diamankan jajaran Korem saat akan menjual minyak ke lokasi penimbunan yang diamankan. Hanya memang pengantre itu diminta, tidak menjual sekaligus diingatkan supaya tak mengulangi perbua-

tannya. Pengantre ini mengaku, mengantre solar di SPBU tugu Bank Indonesia (BI) Sintang. Dan, tiap liter solar dibeli seharga Rp 5700. Harga itu lebih mahal dari harga jual resmi solar bersubsidi SPBU. Dimana ketentuan pemerintah, solar bersubsidi dijual Rp. 5500. Pe n g a m a n a n b a r a n g b u k t i BBM, turut mengundang perhatian masyarakat setempat. Lantaran lokasi penimbunan persis di jalan raya yang dipadati lalu lintas. Namun proses pengangkutan barang bukti berjalan lancar, sebelum diantar ke Polres Sintang. Terpisah, Kasat Reskrim Polr e s S i n t a n g , A K P A n d i Yu l , menyebut se jumlah minyak yang diamankan anggota Korem 121 ABW merupakan titipan atau Barang Bukti (BB) atas perkara hasil operasi Dian Polres Sintang, Juni lalu. Ada sebanyak 2 ribu liter atau setara 2 ton solar. Perkaranya sudah P 21. Bentar lagi tahap 2. Hanya tinggal menunggu Kejaksaan, tegas Andi. (din)


KAPUAS HULU

UNCAK KAPUAS

RAKYAT KALBAR Rabu, 21 Agustus 2013

13

DPRD Kapuas Hulu Setujui LKPj Bupati 2012

Bupati Kapuas Hulu AM Nasir didampingi Ketua DPRD Ade Zulkifli ketika menandatagani LKPj Bupati---Arman Hairiadi

PUTUSSIBAU. Fraksi-fraksi di DPRD Kapuas Hulu akhirnya menyetujui dan menerima Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Bupati Tahun Anggaran 2012 dalam rapat paripurna yang digelar di Aula Gedung DPRD Kapuas Hulu, Selasa (20/8). Pada kesempatan itu hadir Bupati Kapuas Hulu, AM Nasir SH, Ketua DPRD Kapuas Hulu, Ade M Zulkii

SAP, Wakil Ketua DPRD Kapuas Hulu, Agustinus Ding SH dan M Yusuf Habibi SSos serta 21 anggota DPRD Kapuas Hulu dan beberapa Kepala SKPD Kapuas Hulu. Meski menyetujui dan menerima LKPj Bupati, fraksi-fraksi di parlemen juga memberikan kritikan kepada bupati. Diantaranya soal data dan kegiatan sejumlah SKPD yang dinilai kurang maksimal.

Fraksi PPP melalui juru bicaranya Drs Joni Kamiso dalam pendapat akhir fraksi mengharapkan prestasi kerja yang dicapai dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Kami mengucapkan terima kasih atas prestasi yang diraih pihak eksekutif dalam tahun anggaran 2012. Prestasi yang dicapai sudah baik, namun kedepan harus terus ditingkatkan. Dari itu kami menyatakan setuju terhadap Raperda ini, tutur Joni. Sementara itu Fraksi Perjuangan Daerah melalui juru bicaranya Beraun Amd mengharapkan pada APBD Tahun Anggaran 2013 pelaksanaan barang dan jasa lebih awal diselenggarakan agar tidak menumpuk di akhir tahun. Selain itu PDAM harus ada pelaporan secara bulanan dan tahunan untuk memenuhi syarat adiministrasi pengawasan. Pengawasan yang ekstra juga harus dilakukan terhadap PD Uncak Kapuas, sehingga kedepan karyawan dapat digaji dari keuntungan, karena penyertaan modal tahap 1 yang diberikan Pemda gagal total. Namun, kami tidak bekeberatan usulan Raperda ini untuk selanjutnya ditetapkan menjadi Perda, terang Beraun. Sedangkan Fraksi Golkar melalui juru bicaranya Kusfery AC mengharapkan dalam program pembangunan Kapuas Hulu memprioritaskan pembangunan jalan ke dua keca-

matan yang belum memiliki jalan poros ke ibukota kabupaten. Kami harap Nanga Embaloh dan Bunut Hilir harus diprioritaskan pembukaan akses darat karena jalan darat menuju kesana belum ada. Dengan belum terhubungnya akses darat sandang pangan terkendala, apa lagi sudah naik harga BBM, jadi kami mohon SKPD terkait menindak lanjutinya. Untuk penetapan Raperda ini kami menyatakan tidak menolak, imbuh pria yang akrab disapa Pak Itam ini. Melalui juru bicaranya Iman Sabirin S.Pd I, Fraksi Demokrat mengusulkan agar dalam mengambarkan Raperda Laporan Pertanggung Jawaban kedepannya dapat melampirkan rincian Silpa agar mudah dalam upaya konsulidasi. Disamping itu pada tahun 2013 anggaran PAD perlu realisasi rincian yang jelas, termasuk bagi dana hasil pajak dan pemanfaatan sumber daya alam. Komponen belanja oprasi dan modal ditingkatkan. Penyertaaan modal pada Bank Kalbar, PDAM, PD. Uncak Kapuas harus segera di audit auditor independen. Selain itu SKPD terhadap proses lelang di tahun 2013 harus segera dilakukan, karena sudah hampir realisasi triwulan ke 3. Terkait pembangunan jalan dan jembatan, SKPD terkait diharapkan dapat membuat matrik perbaikan jalan dan jembatan dalam kurun waktu 1 hingga 2 tahun

dan perbaikan jalan dan jembatan dari 3 sampai 5 tahun. Namun, kami menyatakan dapat menerima Raperda ini agar di jadikan Perda tahun 2013, kata Iman. Ditambahkan Fraksi PDI melalui juru bicaranya Robertus SH, penyertaan modal terhadap Perusahaan Daerah tidak terkelolaan dengan baik sebab PDAM dan PD Uncak Kapuas tidak ada laporan yang jelas, rincian yang diberikan tidak dapat diyakini kejelasannya, diharapkan pada penyertaan selanjutnya tidak usah dicairkan. Jika 2 tahun berturut-turut rugi tidak usah diberi penyertaan modal. Selain itu hal-hal yang menyangkut administrasi dan menjadi temuan harus diperbaiki agar tidak terjadi kesalahan yang sama. Selain itu pelaksanaan lelang pada APBD 2013 diharapkan agar mencapai target. Mohon dalam program yang diajukan dalam APBD perubahan dapat dibangun dengan sungguh-sungguh untuk kepentingan rakyat. Terkait pendapat akhir, kami tidak menolak menyetujui Raperda ini, ujarnya. Sementara itu, Fraksi Bintang Keadilan melalui juru bicaranya Nuraida SAP menyampaikan agar SKPD terkait perpajakan bekerjasama dengan Pemerintahan Desa dalam perihal memenuhi wajib pajak dan retribusi daerah. Dalam penerimaan daerah agar meningkatkan hasil wa-

Terminal Dalam Kota Perlu Dibenahi PUTUSSIBAU. Terminal dalam kota Putussibau perlu perhatian untuk dibenahi. Pasalnya, selain kondisinya kurang terawat, aspalnya pun kurang memadai. Terminal ini cocoknya berada di lingkungan perkampungan, bukan di kota, kata Tambunan salah satu warga Kedamin yang sering mangkal di terminal kepada wartawan, Selasa (20\8). Menurut dia, kondisi terminal yang tidak tertata rapi dan kumuh ini sudah berlangsung selama 4-5 tahun. Kurangnya perhatian dari pemerintah membuat penumpang dan supir tidak nyaman untuk beroperasi di terminal tersebut. Namun masyarakat terpak-

sa menggunakannya, karena terminal dalam kota ini merupakan satu-satunya alternatif. Mau bagaimana lagi, senang tidak senang kita bisa berbuat apa, ucapnya. Ia sangat mengharap pemerintah daerah melakukan penataan dan perbaikkan terhadap terminal ini. Apa lagi jika dilihat dari kunjungan masyarakat masih ramai yang menggunakan terminal tersebut. Selain itu, para supir juga sudah membayar retribusi. Begitu pula ruko-ruko yang ada dikomplek terminal juga ditarik retribusinya. Tapi tetap aja kondisi terminal seperti ini, ucapnya. Sementara itu Ihsan, salah satu supir oplet angkutan kota mengaku kecewa juga dengan pemerintah

yang lamban melakukan perbaikkan terminal. Padahal tempat ini menjadi mata pencaharian bagi warga sekitar. Di sini kalau hujan saja sebentar, terminal udah banjir, karena selokan dan lainnya itu tidak ada pembenahan, ungkapnya. Ihsan mengatakan dari sekian banyak bis dan oplet ini terdapat beberapa rute perjalanan seperti menuju ke Kecamatan Mentebah, Tepuai, Kalis, Jongkong, Badau. Setidaknya ada sekitar ada 9 mobil yang biasa keluar masuk di terminal disini, ucapnya. Untuk itu kia berharap agar pemerintah dapat segera melakukan perbaikan, pembenahan, serta penataan

Kondisi Terminal Dalam Kota Putussibau---Arman Hairiadi

lingkungan yang lebih baik agar supir dan penumpang juga dapat merasa nyaman melakukan aktivitas di sini. Tidak seperti saat ini, kumuh dan

kotor terminal buat kita tak nyaman disini. Ini seperti perkampungan kumuh saja, tak layak ini dikatakan terminal dalam kota, ucapnya. (aRm)

jib pajak dan retribusi Kapuas Hulu, harus disosialisasikan wajib pajak kepada masyarakat. Selain itu rendahnya serapan tahun 2013 menunjukan lemahnya sistem perencanaan, untuk itu harus dianalisa sebelum merencanaan program. Program pembangunan melalui Dana Alokasi Khusus dan Dekonsentrasi harus sudah tuntas di berbagai aspek baik itu kesiapan lahan dan materil lainnya. Pemda juga harus ada ketegasan dengan memblaklis pihak ke tiga yang tidak mengerjakan pengadaan dengan baik. Pembangunan infrasturktur kecamatan Bunut Hilir dan Embaloh Hilir belum ada akses darat, diharapkan agar eksekutif mempercapat pembangunan jalan. Disamping itu kualitas air bersih di Putussibau sangat tidak memadai, ini harus diperbaiki PDAM. PD Uncak Kapuas juga tidak jalan, dari itu harus ada evaluasi agar dapat memberi PAD yang maksimal. Selanjutnya eventaris aset Pemda, termasuk aset yang dikuasai pribadi oleh oknum PNS, itu harus ada penegasan. Terkait agenda Paripurna hari ini, kami menyetujui laporan APBD tahun 2012. Sementara, dalam tanggapannya, Bupati AM Nasir SH mengatakan selaku penanggung jawab kepada SKPD di isntruksikan agar apa yang disampaikan DPRD Kapuas Hulu untuk dijadikan masukan dalam penyelenggaraan pembangunan. Prog ram-prog ram yang belum dilaksanakan pada tahun 2013 ini sesegera mungkin diselesaikan. Dari tanggal 16 hingga 20 Agustus lalu Eksekutif dan Legislatif Kapuas Hulu membahas Raperda ini, banyak masukan yang didapat kami berterimakasih ini untuk matifasi kami guna mencapai kerja yang lebih baik pada program-program APBD kedepannya, terang Bupati. Diakui Nasir, pada tahun 2012 terdapat serapan dana yang kurang bagus. Hal ini dikarenakan sistem pelelangan yang sudah berubah. Pelelangan kita telah menjadi LPSE, sementara kesiapan perangkat Pemda masih kurang itu yang menjadi kendala sehingga tidak dapat terserap baik anggaran yang ada, hal ini akan kami lakukan perbaikan, katanya.(aRm)

BUMI DARANANTE NINGKAU NUAN

Mimpi Terkabul, Warga Bisa Nikmati Listrik

Drs H Gusti Arman M Si (M Khusyairi

Kemerdekaan, Momen Untuk Berbuat SANGGAU. Raja Sanggau, Pangeran Ratu Surya Negara, Drs H Gusti Arman M Si menegaskan, peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Repubik Indonesia ke-68, merupakan momentum bagi anak bangsa untuk mengisinya dengan berbagai kegiatan yang positif. Makanya seluruh anak bangsa diharapkan bersatu padu memajukan Kabupaten Sanggau, sesuai dengan bidang dan keahlian masing-masing, ujarnya, Selasa (21/8). Dipaparkannya pada era globalisasi sekarang ini, tantangan hidup semakin berat, jelas negara membutuhkan orang-orang yang berjiwa patriotis dan nasionalisme yang tinggi. Namun, bukan individualis, arogan dan menyombongkan diri. Mengisi kemerdekaan merupakan tugas bersama seluruh anak bangsa dari dulu hingga pada masa mendatang. Untuk itu, saya mengajak seluruh generasi penerus bangsa, untuk mengisi kemerdekaan dengan hal-hal positif, demi kemajuan daerah dan bangsa, tukasnya. Proklamasi Kemerdekaan RI merupakan hasil perjuangan yang gigih para pendiri Negara. Selanjutnya kita berkewajiban untuk mempertahankan dan mengisi kemerdekaan, imbuhnya. Harapan nya kata Arman, bisa meningkatkan kualitas pemahaman akan makna proklamasi kemerdekaan itu sendiri. Pada masa sekarang, yang dihadapi bangsa ini bukanlah lagi berperang melawan penjajah dengan cara memanggul senjata. Tetapi, melawan penjajah yang berbentuk kemiskinan, kebodohan, korupsi dan hal lain-lain, tuturnya. (SrY)

Manager PLN Area Sanggau didampingi Humasnya, M Nur ketika memberikan penjelasan (M Khusyairi)

SANGGAU. Kabar gembira bagi masyarakat yang berada di berbagai pelosok wilayah Bumi Dara Nante. Tak lama lagi mimpi mereka ingin mendapatkan penerangan listrik negara bakal terkabul. Pasalnya, PT PLN Persero Area Sanggau terus melaksanakan sambungan baru ke pelanggan. Namun, kabar tak kalah menggembirakan menyusul akan beroperasinya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Sungai Batu, Kecamatan Kapuas, dengan kapasitas 14 mega watt (MW) dan Pembangkit Listrik Tenaga Gas Batu Bara (PLTGB) di Tayan Hilir dengan kapasitas 7 MW. Menurut Manager Area PLN Sanggau, Ir Hendrik Erig untuk PLTU sudah mulai beroperasi, kendati belum optimal menyuplai listrik ke PLN, karena masih masa percobaan. Lantas, untuk PLTGB Tayan, diperkirakan akan dilaksanakan

test operasional pada pertengahan September bulan depan. Kita sudah surplus daya sekarang ini, dengan beroperasi kedua pembangkit itu. Dipastikan bisa menjawab permintaan berbagai kalangan usaha akan jasa listrik, ungkap Erig didampingi Humas PLN, M Nur, Senin (20/8). Dikatakannya program pemerintah sangat bagus untuk warga, agar bisa menikmati listrik. Dimana untuk rasio pemasangan jaringan per kilo meter lima puluh pelanggan. Bahkan di tahun 2014 depan, tak menutup kemungkinan rasio itu berkisar 30 pelanggan per kilo meter. Intinya, program yang ditawarkan pemerintah, untuk mensejahterakan masyarakat, terutama yang berada di berbagai pelosok Kabupaten Sanggau dan umumnya di PLN area Sanggau, pungkasnya. (SrY)

Gelar Operasi Katarak, Selama Tiga Hari SANGGAU. Penderita penyakit katarak, terbilang tinggi di Bumi Dara Nante. Berkaca dari itu, Pemkab Sanggau menggelar operasi katarak selama tiga hari, 19-21 Agustus. Operasi katarak gratis bagi masyarakat pra sejahtera ini, berlangsung di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sanggau, merupakan kerjasama dengan Persatuan Dokter Spesialis Mata Indonesia, (PERDAMI) dan BCA. Hari pertama dibuka, sekitar 200 orang dari berbagai kecamatan, mendaftar dalam kegiatan tersebut. Program ini nyata adanya, kita g andeng pihak ket ig a. Kedepan, ini harus berlanjut, karena sangat membantu sekali, terutama masyarakat kurang mampu, ujar Wakil Bupat i

Sanggau, Paolus Hadi ketika meninjau proses operasi Katarak tersebut, Selasa (20/8). Hadir dalam kesempatan itu pegawai dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Ketua Tim Medis, dr Helmi, SPM, Kepala Sub Divisi Kegiatan Sosial BCA, Sapto Rachmadi, Kepala Bidang Yankesmas Dinas Kesehatan Sanggau, dr Edy Suprabowo. D i t a m b a h k a n ny a Pe m k a b Sanggau sangat berkonsentrasi terhadap penyembuhan beberapa penyakit yang mendera masyarakat. Khususnya yang melalui operasi, seperti katarak, bibir sumbing, maupun penyakit kaki gajah (ďŹ lariasis). Kita melihat untuk penyakit katarak di Sanggau relatif cukup tinggi dengan prevalensi

sebesar 1,2 persen. Makanya, kita berkonsentrasi pada persoalan ini, timpalnya. Soalnya kata Hadi, jika berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS), jumlah 400-500 ribu penduduk. Artinya 4-5 ribu penduduk penderita katarak. Kedepan, kita akan terus berupaya agar kegiatan sosial seperti ini terus dilakukan setiap tahun, imbuhnya. Sejatinya, besar keinginan Pemkab Sanggau mengagendakan pengobatan gratis untuk beberapa penyakit yang membutuhkan biaya operasi dengan menggunakan pendanaan sendiri. Namun, karena APBD Sanggau terlalu kecil untuk mewujudkan harapan besar itu, imbuhnya. (SrY)

Wakil Bupati Sanggau (tengah) sedang melihat operasi Katarak sedang berlangsung (M Khusyairi)


14

RAKYAT KALBAR

LANDAK EDO’

Rabu, 21 Agustus 2013 INJEH KARAJA

Warga Diingatkan Bayar Pajak

Ilustrasi/IST

Tanam Apotik Hidup N GABANG -RK. Dalam rangka memperingati Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari (HKGB) ke-61, pengurus Bhayangkari Kabupaten Landak menggelar berbagai kegiatan. Salah satunya penanaman berbagai jenis tanaman yang berkhasiat untuk pengobatan tradisional di lahan depan markas Polres Landak. Kegiatan itu sendiri digelar Jumat (16/8) pekan lalu. Sedikitnya ada belasan tanaman apotik hidup yang ditanam oleh ibu-ibu Bhayangkari Landak. Ketua Bhayangkari Landak AKP Ratnasari mengatakan, munculnya ide tersebut didasarkan sangat kurangnya penanaman apotik hidup di Ngabang. Atas dasar itulah akhirnya kita mempunyai ide untuk melakukan penanaman apotik hidup dalam rangka peringatan HKGB kali ini. Ide inipun didukung juga ibu-ibu pengurus Bhayangkari Landak lainnya, ujar Ratnasari, Selasa (20/8). Penanaman apotik hidup ini bertujuan untuk melestarikan tradisi dari nenek moyang, lebih mengutamakan pengobatan tradisional untuk menyembuhkan penyakit. Selain kita melakukan pengobatan secara medis ke dokter, tidak ada salahnya kita juga melakukan pengobatan secara tradisional. Apalagi banyak tanaman-tanaman yang berkhasiat untuk mengobati segala macam penyakit, katanya. (tar)

NGABANG-RK. UPPD Samsat Ngabang dan jajaran Satlantas Polres Landak menggelar operasi penertiban kendaraan roda dua di depan kantor Samsat, Selasa (20/8). Selain merazia kendaraan yang kedapatan terlambat membayar pajak, petugas gabungan juga merazia pengemudi yang tidak memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM). Petugas gabungan menjaring 40 pengendara yang terbukti belum melengkapi surat kendaraannya. Razia penertiban kendaraan terdiri dari 38 unit kendaraan roda dua dan dua unit roda empat. Sedangkan 20 pengemudi yang menunggak pajak langsung melakukan pembayaran pajak di tempat. Dengan total pajak yang berhasil dipungut Rp9.478.400. Sedangkan kendaraan lainnya, akan melakukan pembayaran pajak dalam waktu yang sudah ditentukan. STNK kendaraan yang belum membayar pajak itupun dipegang UPPD Samsat Ngabang. Selain itu delapan pengendara ditilang karena

tidak memiliki SIM. Operasi penertiban kendaraan bermotor yang digelar tersebut dalam rangka mengingatkan masyarakat untuk memenuhi kewajiban membayar pajak kendaraan bermotor. Pembayaran pajak kendaraan semata untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Terutama di sektor pajak kendaraan bermotor. Adanya operasi ini, saya berharap masyarakat akan ingat dengan kewajibannya sebagai warga negara yang baik, kata Nasdiansyah, kepala UPPD Samsat Ngabang. Selain dilakukan operasi penertiban kendaraan, kegiatan ini dijadwalkan dalam agenda kerja dalam satu semester. UPPD Samsat Ngabang selalu ingin menggiatkan program Samsat keliling secara rutin. Dalam Samsat keliling pihaknya mendatangi sejumlah kecamatan yang belum ada gerai pelayanan Samsat. Sampai saat ini kita sudah mempunyai beberapa gerai di kota-kota kecamatan, katanya. (tar)

Razia yang digelar UPPD Samsat Ngabang bersama Satlantas Polres Landak di depan Kantor UPPD Samsat Ngabang, Selasa (20/8). ANTONIUS SUTARJO

DPS Landak 257.711 Pemilih NGABANG-RK. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Landak telah menetapkan rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPS HP) untuk Pemilu 2014. Penetapan DPSHP dihadiri Ketua DPRD Landak Heri Saman, Wakil Bupati Landak Herculanus Heriadi, Dinas Dukcapil Landak, Panwaslu dan perwakilan Parpol peserta pemilu 2014. Rapat pleno terbuka yang digelar Minggu (18/8) dimulai pukul 13.00 di aula Kantor KPU Landak. Agenda rekapitulasi penetapan DPSHP sesuai jadwal tahapan dan program Pemilu.

Ketua KPU Landak Lomon SSos mengatakan, jumlah pemilih yang terdaftar dalam DPSHP Kabupaten Landak 257.711 pemilih. Rinciannya laki-laki 134.953 dan perempuan 122.758 pemilih, tersebar 1.021 TPS. Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat, terutama warga Landak yang telah memiliki hak pilih untuk mencermati pengumuman, ujar Lomon. Seluruh lapisan masyarakat diharapkan dapat memberikan masukan dan tanggapan atas data DPSHP yang telah diumumkan ini. Sesuai tahapan,

masukan dan tanggapan dari masyarakat terkait DPSHP ini dijadwalkan mulai tanggal 17 hingga 2 September, bila masih ada masyarakat yang telah punya hak pilih belum terdaftar, segera menghubungi PPS di masing-masing daerahnya. Sebelumnya KPU Landak juga umumkan DPS berjumlah 255.433 pemilih. Sempat terjadi selisih dari data jumlah pemilih pada DP4 milik Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) yang berjumlah pemilih dengan jumlah 267.004 pemilih. (tar)

Ilustrasi/IST

BUMI LAWANG KUARI BALAI BETOMU

Abong (Nomor dua dari kiri), bersama sejumlah warga Desa Peniti. ABDU SYUKRI

Peringatan HUT RI di Peniti Semarak S EKADAU . Suasana perayaan HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2013 di Desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir semarak dibandingkan sejumlah desa di sekitarnya. Banyak perlombaan yang digelar guna memeriahkan peringatan hari kemerdekaan RI itu. Di desa kami banyak perlombaan yang digelar, kata Abang Ramli, warga Desa Peniti kepada Rakyat Kalbar, kemarin. Dipaparkan pria yang akrab disapa Agong itu, perlombaan yang digelar di Desa Peniti diantaranya lomba karoke, tarik tambang, panjat pinang, hingga perlombaan gigit uang koin di jeruk. Lomba-lomba ini dilaksanakan tepat 17 Agustus lalu. Selain lomba tersebut, sekarang juga masih berlangsung lomba pertandingan bola volley untuk putra dan putri. Perlombaan volley ini sudah kita mulai sejak 18 Agustus lalu, kata pria ramah itu. Perlombaan-perlombaan tersebut, tambah Abong, dilakukan dalam rangka memeriahkan HUT RI yang ke 68. Tujuan lainnya, untuk membangkitkan rasa nasionalisme dan lebih mengakrabkan jalinan silaturrahmi antara sesama masyarakat Peniti. Abong meyakini, dengan digelarnya beragam perlombaan itu, keakraban antara sesama masyarakat akan terjalin lebih baik lagi. Tak heran jika Abong tak keberatan mensponsori sejumlah lomba yang dilaksanakan tersebut. Tapi tidak semuanya saya sponsori. Hanya untuk hadiah beberapa lomba saja. Sedangkan yang lain, sumbangan dari warga Peniti juga, tutupnya. (bdu)

Kemenkeu Ingatkan Pemkab Sekadau Jangan Usulkan DAK di Akhir Tahun SEKADAU. Bupati Sekadau Simon Petrus membuka secara resmi kegiatan sosialisasi mekanisme penyaluran dana alokasi khusus (DAK) dan dana penyesuaian Kabupaten Sekadau tahun 2013. Kegiatan yang berlangsung di Pontianak, Senin (19/8) lalu itu dihadiri Direktur Dana Perimbangan Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Ir Adijanto, M.PA. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sekadau Yohanes Jhon mengatakan peserta yang ikut hadir dalam kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan selama dua hari yakni dari 19-20 Agustus 2013 adalah para Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sekadau, penerima DAK, diantaranya kepala BAPPEDA, Asiten Administrasi dan Umum, para pejabat pelaksana teknis dari SKPD masing-masing, staf teknis dari SKPD penerima DAK dan staf dari keuangan. Dijabarkan Sekda, Pemerintah Kabupaten Sekadau tahun 2013 mendapat alokasi DAK kurang lebih Rp 77,2 miliar termasuk di dalamnya DAK tambahan bidang pendidikan dan infrastruktur sebesar Rp 10 miliar. Sampai saat ini, dijelaskan dia DAK yang sudah ditransfer ke rekening kas daerah berjumlah kurang lebih Rp 23,1 miliar dan yang baru diserap oleh SKPD mencapai baru Rp 4,5 milyar atau 19,48 persen sehingga masih tersisa di kas daerah sebesar 18,6 miliar.

Sosialisasi mekanisme penyaluran DAK. ABDU SYUKRI Atas dasar rendahnya daya serap disamping masih belum dipahaminya secara utuh pengelolaan DAK oleh SKPD penerima, dipandang perlu melaksanakan sosialisasi mekanisme penyaluran dan pelaporan DAK dan dana penyesuaian sebagai salah satu upaya percepatan penyerapan oleh SKPD, kata Sekda. Sementara itu, Direktur Dana Pe r i m b a n g a n K e m e n t e r i a n Keuangan Republik Indonesia, Ir Adijanto dalam sambutannya mengatakan, kementerian akan

membantu penyaluran DAK khususnya di Kabupaten Sekadau. Dikatakan dia, penyerapan DAK sangat erat kaitannya dengan kinerja para kepala SKPD penerima DAK, tentunya dengan memperhatikan peraturan yang berlaku. Peran kepala Bappeda juga sangat diperlukan dalam melakukan koordinasi dengan SKPD sehingga tidak terjadi tumpang tindih. DAK yang diberikan oleh pemerintah pusat kepada daerah juga ditentukan oleh realisasi penyerapan terhadap

DAK yang diberikan tahun sebelumnya, terang Adijanto. Ia meminta Pemkab Kabupaten Sekadau agar dalam mengusulkan anggaran jangan diakhir tahun, karena selama ini pengajuan yang disampaikan selalu pada batas waktu atau deadline yang ditentukan. Sehingga jika ada hal yang berkaitan dengan usulan tersebut untuk diperbaiki sulit bagi pihaknya, karena ada banyak kabupaten di Indonesia yang juga mengusulkan anggaran yang

sama, paparnya. Sementara itu, Bupati sekadau Simon Petrus dalam arahannya mengatakan kegiatan sosialisasi seperti ini dinilai baik untuk dilaksanakan dalam rangka memberi wawasan dan pengetahuan bagi SKPD penerima DAK. Kita masih perlu mendapatkan informasi dari kementerian keuangan terkait penyerapan dana alokasi khusus dan dana perimbangan kabupaten sekadau, terlebih mengenai tata cara dan aturan yang berkaitan dengan penyerapan DAK tersebut, ujarnya. Bupati juga menceritakan kondisi riil yang terjadi di Kabupaten Sekadau. Sebagai kabupaten yang baru, kondisi infrastruktur di Kabupaten Sekadau masih sangat minim, terutama infrastrukut jalan. Kondisi infrastruktur jalan yang kurang memadai menjadi salah satu factor kendala dalam pelaksanaan proyek di lapangan. Pendistribusian material kadang terkendala jalan yang rusak, hal itu diperparah lagi oleh musim hujan, ditambah lagi rekanan yang melaksanakan pekerjaan juga masih banyak yang pemula dan harus banyak belajar. Dan saya minta kepada para SKPD penerima DAK agar mengikuti kegiatan ini dengan sungguh ‒ sungguh, manfaatkan waktu untuk bertanya terhadap hal yang kurang jelas berkaitan dengan penyaluran DAK, pintanya. (bdu/Humas)

POBSI Jaring Atlet Kejurda S EKADAU . Pengcab di bawah Komite Nasional Indonesia (KONI) Sekadau terus berupaya mencari bibit-bibit atlet-atlet potensial. Salah satunya Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Kabupaten Sekadau melalui kejuaraan billiard nine ball (bola 9) yang digelar selama dua hari 16-17 Agustus 2013.

Kegiatan yang dilangsungkan di Arena Billiar yang juga sekretariat POBSI Sekadau ini dibuka Ketua POBSI, Sudirman alias Anyet dan di hadiri pengurus inti POBSI,Sekretris Khaidir Mudah alias Antok dan Bendahara, Linardi Ken alias Ken-ken. Diikuti 36 orang atlet di kelas Junior, para atlet biliar selama

dua hari beradu kemampuan mengelinding bola dengan stik biliar. Event ini memperebutkan piala dan uang pembinaan. Di sisi lain juga sebagai ajang pemanasan bagi POBSI Kabupaten Sekadau menghadapi Kejuaraan Daerah (Kejurda). Kejurda akan di gelar 20 Agustus nanti di Pontianak, ujar Linardi Ken,

kemarin. Kejuaran biliar ini juga memeriahkan suasa Perayaan Hut RI 68 di Kabupaten Sekadau. Puluhan pencinta dan atlit biliar Sekadau turut menyaksikan pertandingan demi pertandingan selama event berlangsung. Hadiah yang di perbutkan, masing-masing juara pertama

Rp.500 Ribu/Tropi, juara Kedua 300 Ribu/Tropi. Juara Ketiga mendapatkan uang 200 Ribu/ Tropi, juara Ke Empat 100 Ribu/ Tropi. Keluar sebagai juara pertama 1.wijaya handoko. Juara dua Agung, juara tiga Udin juara empat Anggi. Penyerahan hadiah dilangsungkan Sabtu sore di Sekretariat POBSI. (bdu)


SAMBAS

RAKYAT KALBAR

SAMBAS TERIGAS TUMPAHAN SALOK

Bupati Sambas, dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH saat mengukuhkan anggota Paskibra di Aula Utama Kantor Bupati Sambas, beberapa waktu lalu.

Tingkatkan Semangat Patriotisme SAMBAS. Semangat juang pahlawan dalam mengusir penjajah harus diteruskan oleh generasi muda. Salah satunya seperti dikatakan Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH, dengan memotivasi diri melalui prestasi sesuai bidang yang ditekuni masing-masing. Pesan itu disampaikan Juliarti saat mengukuhkan 28 anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Sambas Tahun 2013, Jumat (16/8) lalu di Aula Utama Kantor Bupati Sambas. Mengenakan seragam kebesaran Paskibra, 14 putra dan 14 putri terbaik Kabupaten Sambas yang lulus seleksi Paskibra tingkat Kabupaten Sambas telah berhasil melaksanakan tugas mengibarkan dan menurunkan bendera Merah Putih, saat peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-68 yang dilaksanakan Pemkab Sambas. Lebih jauh Bupati meminta, anggota Paskibra yang telah ditunjuk dapat mengemban tugas mulia, karena di pundak Paskibra terpikul tugas penting menyukseskan kemeriahan HUT RI. Anggota Paskibra harus menjiwai tugas yang diamanahkan dalam mengibarkan Sang Saka Merah Putih, kata Bupati. Agar mudah dan lancar melaksanakan tugas mengibarkan dan menurunkan bendera, maka Paskibra jangan menjadikan tugas ini sebagai beban, melainkan anggap sebagai tugas mulia. Tugas mulia ini suatu hal yang dapat memberikan makna mendalam bagi kita warga negara Indonesia, yaitu meningkatkan rasa nasionalisme dan patriotisme, serta dapat memberikan motivasi menjadi pejuang dalam bidang yang ditekuni masing-masing, pesannya. (edo)

Rabu, 21 Agustus 2013

75 Orang Meninggal Akibat HIV/AIDS S AMBAS . Selama tahun 2000 hingga Mei 2013 sebanyak 75 orang telah meninggal dunia akibat terserang HIV/AIDS. Begitu diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sambas, dr I Ketut Sukarja di Aula Kantor PKBI Sambas, Selasa (20/8). Jumlah kasus secara komulatif dari tahun 2000 sampai Mei 2013 berjumlah 235 kasus. Dimana HIV sebanyak 152 kasus dan AIDS sebanyak 83 kasus, terangnya saat membuka pertemuan yang digelar Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Sambas. Pertemuan ini membahas laporan kegiatan penanggulangan HIV dan AIDS periode Januari ‒ Juli 2013. Ketut Sukarja yang membacakan sambutan Wakil Bupati Sambas selaku Ketua

Pelaksana KPA Kabupaten Sambas menyebutkan, di Bumi Terpikat Terigas, kasus HIV/AIDS masih menjadi perhatian penting para pemangku kepentingan di Kabupaten Sambas. Dipaparkan Ketut Sukarja, dari jumlah pengidap HIV/AIDS yang telah meninggal dunia mencapai 75 orang, dan sebanyak 160 orang masih hidup. Faktor resiko terbesar lanjut dia, akibat hubungan seks heteroseksual sebanyak 130 kasus. Jika dikelompokkan berdasarkan usia, yang terbanyak berusia 25 hingga 34 tahun sebanyak 111 kasus. Upaya mengatasi epidemi HIV dan AIDS ini hanya akan berhasil, bila semua komponen masyarakat bersatu dalam upaya penanggulangan HIV dan AIDS didukung penuh komitmen yang tinggi dan

kepemimpinan yang baik dari pemerintah, ungkapnya. Pertemuan tersebut juga membahas isu dan usulan-usulan strategis terkait peningkatan upaya penanggulangan HIV dan AIDS ke depan, maupun membahas capaian program yang telah ditempuh. Pemerintah melalui Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI tegasnya, telah menerbitkan Instruksi Mendagri Nomor 444.24/2259/SJ tentang Penguatan Kelembagaan dan Pemberdayaan Masyarakat Dalam Penanggulangan HIV dan AIDS di Daerah tanggal 3 Mei 2013. Instruksi itu memerintahkan pemerintah daerah membuktikan komitmen nyatanya dalam mencegah penularan, mengurangi penderita dan mengantisi-

TEBAS. Mengendarai sepeda motor, Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH mendatangi 363 warga Desa Tebas Sungai, Kecamatan Tebas yang mengalami musibah angin puting beliung, Senin (19/8). Kepala Desa Tebas Sungai, Asbi Ali Akbar mengatakan, Bupati Sambas didampingi Kabid Sosial Dinsosnakertrans Sambas H Satono, dan Sekretaris Camat Tebas Sri Utami saat meninjau rumah warga yang dihantam puting beliung. Dipaparkannya, angin puting beliung yang mengamuk di Desa Tebas Sungai, Minggu (18/8) pukul 14.45 membuat 94 rumah rusak. Ia merinci, sebanyak 50 rumah mengalami rusak ringan, 25 rumah rusak berat, dan 19 rumah rusak sedang. 94 rumah itu didiami 363 jiwa, bebernya. Selain itu, sebanyak 13 orang mengungsi ke rumah tetangga, kerabat dan keluarga mereka karena rumahnya rusak. Selain membangun posko bencana puting beliung di kantor desa dan pendataan korban, kami juga

berkoordinasi dengan Pemkab melalui Dinsosnakertrans terkait pembangunan bedah rumah, jelas Asbi, usai mendampingi Bupati menyerahkan bantuan. Lima rumah yang mengalami rusak berat, yaitu rumah milik Masna ah, dan Mailamah di RT 19 RW 10 Dusun Melati, rumah Normah di RT 18 RW 08 di Dusun Melati, rumah Chai Ci Phen RT 36 RW 18 Dusun Mawar, dan rumah Mukhlis di RT 32 RW 16. Dikatakannya, Bupati Juliarti meninjau dan mendatangi rumah warga yang mengalami rusak berat. Selain menyampaikan keprihatinan, Bupati juga sempat berdialog dengan warga dan menyerahkan bantuan untuk lima rumah yang mengalami rusak berat. Tahap awal kita bantu yang mengalami rusak parah, dan harus segera diperbaiki. Untuk rumah yang lain, besaran bantuan akan kita lihat seberapa parah rusaknya, ada range besaran bantuan dananya, terang Juliarti. Ia mengimbau, warga Desa

Dijelaskan mantan Kepala Puskesmas Semparuk ini, para camat, lurah atau kepala desa, ketua RT/RW, dan Posyandu agar memberdayakan lembaga kemasyarakatan dan LSM Peduli AIDS secara intensif, untuk melaksanakan program kegiatan pencegahan dan penanggulangan. Caranya melalui upaya kesehatan berbasis masyarakat dengan tiga kegiatan masyarakat, ujarnya. Tiga kegiatan tersebut, yaitu identiďŹ kasi potensi risiko penularan HIV di wilayah masing-masing, melaksanakan edukasi dan fasilitasi masyarakat ke pelayanan minimal ke layanan HIV testing dan Konseling. Dan yang ketiga, menjaga ketenangan tanpa stigma dan diskriminasi, pungkasnya. (edo)

Bupati Sambas Hj Juliarti Djuhardi Alwi saat meninjau dan menyerahkan bantuan kepada korban puting beliung di Desa Tebas Sungai, Kecamatan Tebas. Tebas Sungai melakukan gotong royong untuk memperbaiki rumah warga yang rusak. Lakukan gotong royong agar rehab rumah cepat selesai, pintanya. Salah satu korban puting beliung, Misnaah, 40, mengatakan angin putting beliung membuat atap seng rumahnya bertebaran di tanah. Bahkan, ada seng rumahnya yang dibawa pusaran angin hingga 100 meter dari rumahnya.

Bersama anaknya, Rika, 12, wanita yang sehari-hari bekerja sebagai petani ini mendengar suara halilintar sangat keras. Tidak lama kemudian, terdengar angin bertiup kencang. Setelah angin reda, saya lihat ke atas, seng rumah sudah tidak ada, ungkapnya seraya mengatakan saat ini ia dan anaknya menumpang ke rumah keponakannya. Sementara itu, korban putting

beliung lainnya, Mailamah, 72, berterimakasih dengan bantuan dari Bupati. Musibah yang menimpa dirinya diterima sebagai ujian dari Allah SWT. Ia pun melewati ujian ini tanpa suami apalagi anak di sampingnya. Saya lihat seng beterbangan di langait dengan bentuk angin berputar-putar. Saya terkejut melihat angin itu, hanya banyak baca doa. Saya lihat rumah saya rusak, sedihnya. (edo)

Hukuman ....................................................................................dari halaman 9 untuk membantu mengawasi hal-hal yang mencurigakan. Terutama yang mengarah kepada peredaran Narkoba serta kejahatan lainnya. Ini pencegahan harus terus dilakukan. Agar tidak terus memakan korban terhadap orang lain yang menjadi target kejahatan, ungkapnya.

Dir Narkoba Polda Kalbar Kombes Pol Ahmad Alwi mengatakan, jajarannya terus mengingatkan dengan anggota yang bertugas, supaya jeli melakukan proses terhadap para pengedar, maupun bandar. Apalagi Kota Pontianak dijadikan tempat transit serta pemasa-

ran Narkoba dengan jumlah skala besar. Kalau anggota lengah, bisa jadi kecolongan dan dimanfaatkan oleh orang tak bertanggungjawab. Untuk itu, anggota serta masyarakat harus jeli, supaya tidak menjadi korban, tegas Alwi. (sul)

10 Pengendara .................................................................dari halaman 9 Mukson Munandar mengatakan, tercatat sekitar 87 kasus penegakan hukum yang diproses jajaran Polda Kalbar. Termasuk kejahatan tiga Cepu. Operasi Ketupat ini, polisi juga berhasil menemukan kejahatan

konvensional, termasuk kasus Curanmor, penganiayaan berat, pencurian serta Curas. TKP paling banyak di wilayah hukum Polresta Pontianak dibandingkan di Polres yang lain. Polresta Pontianak pusat

kota yang tak jauh dari keramaian. Rekapan Operasi Ketupat yang dicanangkan Polda Kalbar itu, tidak terlepas dari kejahatan, ungkapnya. (sul)

Kapolda: ......................................................................................dari halaman 9

mengambil kunci yang menempel di pinggang salah satu petugas. Saat kejadian, lima petugas piket tidur semua, kata seorang sumber di Polrestabes Semarang. Sebelum kabur, Eko diperkirakan sudah mengamati gerak-

gerik petugas jaga. Nah, begitu sudah yakin aman, maka dia langsung memanfaatkan situasi tersebut. Entah sengaja atau tidak, saat kejadian ruang tahanan Eko tidak terkunci. Tak pelak dengan mudah dia mendapatkan kunci-kunci yang lainnya dari petugas jaga. Dia menggunakan

kunci itu untuk membuka pintu utama dan kabur, kata sumber yang sama. Sebelumnya, Eko dibekuk tim resmob pada 28 Juni lalu. Dia diduga mencabuli perempuan 16 tahun asal Trenggalek Jatim di kawasan proyek Galian C, Gunungpati Semarang. (jpnn)

Reserse Polsek Digerebek Warga SEWON-RK. Di tengah-tengah Korps Bhayangkara berduka karena aksi penembakan terhadap sejumlah anggotanya, personil reskrim Polsek Bantul Ipda Parjiman justru digerebek warga di Dusun Kepek, Timbulharjo, Sewon Senin (19/8). Gara-garanya dia dituding berselingkuh dengan Suciwati yang sehari-hari bekerja sebagai PNS di salah satu rumah sakit di Kota Jogja. Menurut informasi, Minggu (18/8) sekitar pukul 23.00

pasi dampak sosial dan ekonomis dan epidemi HIV dan AIDS di daerah. Mendagri memerintahkan gubernur, bupati dan walikota segera membentuk Komisi Penanggulangan AIDS, dan memimpin langsung KPA di daerah, jelasnya. Instruksi Mendagri menyebutkan, Asisten yang membidangi kesejahteraan rakyat agar mengusulkan program pengurangan penderita, pencegahan dan penanggulangan HIV dan AIDS di daerahnya kepada Sekretaris Daerah. Begitu pula dengan Satuan Polisi Pamong Praja, diminta terlibat langsung dalam upaya penanggulangan HIV/AIDS. Itu sesuai Surat Edaran Mendagri Nomor 33.1/2803/SJ tanggal 24 Juli 2012 dan rencana aksi daerah, tegasnya.

Bupati Bantu 363 Jiwa Korban Puting Beliung

Lima Polisi Tertidur, Tahanan Kabur BARUSARI-RK. Seorang tahanan kasus pencabulan berhasil kabur dari tahanan Polrestabes Semarang Senin (19/8). Diduga tersangka kabur dengan memanfaatkan kelengan petugas yang terlelap. Tahanan yang kabur itu bernama Eko Karmianto, 30 warga Bumi Wana Mukti, Semarang. Dia diketahui sudah raib dari selnya kemarin sekitar pukul 05.00. Kaburnya tersangka diketahui ketika petugas jaga mengecek jumlah tahanan yang berkurang satu. Petugas yang curiga ada seorang tahanannya yang tidak ada di tempat langsung melakukan pengecekan lebih lanjut. Ternyata dugaan mereka benar. Eko sudah tidak ada. Tersangka kasus pencabulan anak di bawah umur itu selama ditahanan menghuni ruangan sel bersama 38 tahanan lainnya. Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Elan Subilan saat dikonformasi mengaku pihaknya sedang melakukan pengejaran. Kami sudah berkoordinasi dengan reserse, kata Elan. Informasi yang dihimpun Radar Semarang (JPNN Grup) tersangka diduga kabur dinihari kemarin ketika petugas yang berjaga lengah. Diduga, petugas piket tertidur dan Eko

15

Parjiman dan Suciwati keluar rumah bersama menggunakan motor. Lalu sekitar pukul 01.00 mereka pulang. Warga yang sudah lama geram dengan aksi pereselingkuhan mereka akhirnya menghadang pasangan tersebut. Tapi Parjiman tak menggubris. Dia tetap jalan terus. Warga pun membuntuti Parjiman yang hendak mengantar Suciwati ke rumahnya. Warga lantas mengepung rumah itu. Dia memang sering datang

ke rumah Suciwati kemudian keluar dan pulang menjelang pagi, ujar seorang warga. Lantaran tak bisa masuk ke rumah, warga geram. Akibatnya motor Yamaha Mio yang dikendarai Parjiman jadi sasaran amuk massa. Kata dia, sebenarnya warga sudah menaruh curiga atas hubungan Parjiman dan Suciwat i se jak setahun silam. Setahu kami suami Suciwati berada di Sragen dan mereka dalam proses perceraian,

ujarnya. Warga mendesak agar jajaran kepolisian segera menindak Parjiman agar tak mencoreng Korps Bhayangkara. Kapolres Bantul AKBP Ihsan Amin menandaskan pihaknya telah memeriksa Parjiman. Ihsan berjanji akan memberikan sanksi tegas kepada Parjiman jika terbukti bersalah. Kalau memang berselingkuh harus dibuktikan dulu, kata Ihsan. (jpnn)

Teror Satgas Brimob Polda Kalbar yang dipersenjatai lengkap, bahkan deng an rompi ant i peluru, melakukan penggerebekan di rumah tempat Ketua KPU Kota Pontianak disandera. Terlihat anggota Brimob langsung mengepung rumah tersebut dan satu persatu pelaku penyanderaan ditembak di tempat hingga tewas, lantaran mencoba menembak Ketua KPU dan anggota Brimob yang hendak melakukan penyelamatan. Usia melakukan penyelamatan terhadap Ketua KPU, Kasat Intelkam Polresta Pontianak mendapat informasi, ada barang yang diduga bom di rumah tempat penyanderaan Ketua KPU tersebut. Kapolda Kalbar Brigjen Pol Tugas Dwi Apriyanto meminta Jibom Polda Kalbar menjinakkan, dan hal ini pun berhasil dilakukan. Bom diledakkan tanpa ada korban jiwa seorangpun. Drama simulasi Pam Pilkada dengan sandi Operasi Mantap Praja Kapuas 2013 ini pun berlangsung di depan kantor Walikota Pontianak, dihadiri langsung Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Tugas Dwi Apriyanto beserta jajarannya, seluruh Pasangan Calon Walikota

Pontianak dan Bupati Kubu Raya. Kapolda Kalbar, Brigjen Pol Tugas Dwi Apriyanto mengatakan, simulasi ini untuk persiapan menjaga keamanan saat proses pemilihan walikota dan wakil walikota Pontianak beserta Pilkada di Kubu Raya. Anggota polisi yang kita kerahkan berjumlah sekitar 2000 personel, mengamankan proses Pilkada dan Pilwako, ujar Tugas. Sekitar 2000 personil yang dilibatkan dalam pengamanan ini, terdiri dari Jibom dan Anti Teror dari Brimob Polda Kalbar. Mereka disiagakan serta dipersenjatai lengkap. Kapolda pun berharap, seluruh anggota kepolisian yang diterjunkan dalam pengamanan ini bertindak sesuai Protap. Kapolresta atau Kapolres harus memantau wilayah masing-masing, guna memastikan wilayah tetap kondusif dan aman. Kapolresta maupun Kapolres yang ada di daerah yang melaksanakan Pilkada, harus bisa memantau daerahnya serta menjaga Kamtibmas, tegas Tugas. Kapolda menegaskan, jajarannya akan mengambil tindakan tegas seperti apa yang tergambar dalam simulasi Pam Pilkada. Jika

memang kejadian Pilkada di empat daerah terjadi hal yang serupa, masyarakat diharapkan turut menjaga Kamtibmas. Pasangan Calon Bupati Kubu Raya yang menghadiri simulasi ini, H Rusman Ali SH mengatakan, simulasi pengaman Pilkada dan Pilwako yang digelar oleh pihak kepolisian merupakan suatu langkah serius dari kepolisian dalam melakukan pengamanan Pilkada. Apalagi Pilkada dilaksanakan di empat daerah di Kalbar, termasuk di Kubu Raya. Pilkada khusus di Kubu Raya sangat ketat persaingannya. Maka harus ada kepolisian untuk menjaga keamanannya, sehingga hal-hal yang terlihat dalam simulasi tadi itu dapat diantisipasi sedini mungkin, ujar Rusman Ali. Dikatakan Rusman Ali, wilayah Kubu Raya sangat luas, dan perlu penjagaan yang ketat dan kuat oleh kepolisian di Kalbar. Namun dalam melakukan pengamanan kepolisian harus di back up TNI. Sekecil apapun masalah, bisa menjadi besar, tentunya kepolisian akan bekerja sama dengan TNI dalam melakukan pengamanan ini, katanya. (sul)


Amber Heard

Kecewa Janji Palsu Hubungan Johnny Depp dan Amber Heard terancam berakhir. Pasalnya, aktor nyentrik ini dianggap terlalu mengatur dan sangat membosankan. Heard juga kecewa karena Depp tidak menepati janji untuk menjadikannya seorang artis terkenal. “Johnny menerima fakta bahwa Amber membutuhkan hal lain, jadi dia bilang padanya tidak masalah jika dia ingin bersama wanita. Tapi Johnny dan Amber bermasalah sekarang. Ketika pertama kali bertemu, Johnny berjanji membantu dan menjadikannya sebagai Angelina Jolie selanjutnya, tapi Johnny tidak pernah menetapi janji,” ungkap sumber. (RM)

Rakyat Kalbar Rabu, 21 Agustus 2013

Bella Saphira

Nikah Tak Diketahui

a g r a u l Ke

Pernikahan Bella Saphira, 40, dengan Mayor Jenderal ( TNI) Agus Surya Bakti, 52, Sabtu (17/8) lalu masih menyisakan tanda tanya. Kabarnya pernikahan mereka tanpa sepengetahuan keluarga besar Bella. Ditanya mengenai kabar bahagia tersebut, Dian Simanjuntak, adik sekaligus manajer

Bella, tidak banyak memberikan keterangan. Benar atau tidaknya pernikahan Bella dan Agus yang sudah terjadi itu, Dian tidak berani memastikan. “Sekali lagi, masalah (pernikahan) itu saya sudah no comment ya. No comment!” tegas Dian. Bagaimana kabar yang sebenarnya terjadi, Dian tetap tidak bersedia menjawab. “Nggak tahu,” kata Dian. Dirinya mengaku sudah tidak lagi menjadi manajer Bella sejak kabar pernikahan itu berhembus kencang. Karena itu, dia tidak tahu tentang kabar diundurnya rencana bahagia kakaknya tersebut dengan Agus. “Saya nggak tahu apa-apa ya. Setiap masalah pribadi, diurus masing-masing,” ujar Dian yang lantas menutup teleponnya. Dihubungi terpisah, Rio, asisten Bella, juga tidak bersedia berbagi cerita bahagia itu. Berulang-kali dihubungi melalui telepon, Rio tidak mau mengangkatnya. Meski begitu, menurut sumber, pernikahan Bella dan Agus dilak-

sanakan Sabtu (17/8) lalu, bersamaan dengan perayaan ulang tahun ke-52 jenderal berbintang dua itu. “Keduanya menikah, iya benar,” tegas sumber tadi yang tidak menjelaskan secara rinci tentang pernikahan tersebut. Pernikahan Bella dan lulusan Akabri 1984 itu dikabarkan berlangsung di Binjai, Sumatera Utara, daerah asal duda beranak dua ini. Pihak keluarga juga mengaku tidak tahu pasti sejak kapan pemain film Love dan Arisan Brondong tersebut mulai menjalin hubungan asmara dengan Agus. Sebuah jawaban singkat menegaskan, adanya kemungkinan pihak keluarga Bella yang tidak menyetujui kisah cinta pasangan tersebut. “Kami tidak tahu,” imbuh Dian. Diduga, keluarga Bella baru mengetahui Bella berhubungan cinta dengan Agus yang pernah menjabat sebagai Wakil Asisten Teritorial Kepala Staf Angkatan Darat itu setelah sang artis menjadi mualaf pada 26

Juli 2013. Dian tidak bersedia menjelaskan lebih banyak soal hubungan cinta Bella dengan Agus yang memiliki kemampuan intelijen dan sandi yudha itu. “Saya tetap no comment,” cetusnya. Kabar yang beredar menyebutkan, Bella dan pria gagah yang kini menjabat Deputi I Bidang Pencegahan, Perlindungan dan Deradikalisasi, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) itu mulai berkenalan sejak dua tahun lalu. Agus juga menemani Bella saat jadi mualaf di Masjid Istiqlal, Gambir, Jakarta Pusat. Sebelumnya saat dijumpai wartawan, Agus memilih bungkam saat ditanya perihal pernikahan. “Kalau itu (pernikahan) masalah pribadi. Jadi maaf ya, nggak mau ngomong,” ujarnya. Agus berkilah, ketimbang soal pernikahan, dia lebih senang membahas bidang pekerjaan yang dia kuasai, yakni terorisme. (RM)

Sulistyowati

Tak Hanya Lagu Religi

“ Nggak Bikin Royal Wedding Shireen Sungkar dan Teuku Wisnu memastikan tidak menggelar royal wedding. Namun, tanggal 17 November sudah dipilih sebagai hari bahagia melangsungkan akad nikah dan resepsi. Sebelumnya, rumah Karim Bauty, kakek Shireen Sungkar di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (17/8) malam lalu, tampak berbeda dari biasanya. Bintang sinetron Teuku Wisnu beserta seluruh keluarga besarnya datang ke rumah Karim untuk melamar Shireen menjadi istrinya. Rombongan keluarga Wisnu dengan iringan belasan mobil pribadi, tiba di kediaman Karim sekitar pukul 19.10 dengan dikawal sebuah mobil sedan Patwal Polisi berwarna putih. Setibanya di pintu masuk rumah Karim, pemain sinetron laga Kian Santang itu disambut hangat oleh paman Shireen. Banyak bawaan atau serah-serahan yang dibawa pihak Wisnu untuk diberikan ke keluarga Shireen yang dikemas menarik. Ada seperangkat alat sholat, perhiasan, satu set make up dan banyak sejumlah berharga. Wisnu yang mengenakan kemeja batik coklat didampingi sahabatnya yang juga pemain sinetron, Dude Harlino. “Selamat datang kepada keluarga besar Teuku Wisnu. Insya Allah malam ini akan melangsungkan lamaran antara Teuku Wisnu, putra dari Bapak Teuku Yusar dan Ibu Nurul Asriningpuri dengan ananda Shireen Sunkar putri Bapak Mark Sungkar dan Fanny Bauty,” sambut pembawa acara menyambut kedatangan Wisnu. Tak lama kemudian, di dalam ruangan terdengar jelas prosesi lamaran yang berlangsung. Kesediaan Shireen pun diajukan untuk meyakinkan dilamar Wisnu. “Ya saya bersedia (menikah dengan Wisnu),” jawab Shireen dengan sedikit gemetaran yang langsung disambut puluhan suara bahagia dari para tamu yang hadir. Prosesi lamaran pun berlangsung dengan serangkaian acara dan tata cara adat keluarga besar Shireen, hampir satu jam berjalan. “Senang, alhamdulillah, baru lamaran

Shireen Sungkar & Teuku Wisnu

F a n ny sedih k Bauty e teman hilang an t Sedang idur lag i. k Sungk an Mark ar perc aya Wisnu t bertan ipe lelaki ggung j a w a b.

sudah deg-degan tadi. Makanya sepupu aku di kamar semua buat ngilangin deg-degan,” kisah Shireen, usai acara. Hal yang sama dirasakan Wisnu. Pasalnya, ini pengalaman pertama baginya melakukan prosesi lamaran dan adat istiadatnya. “Bukan deg-degan, cuma belum tahu situasinya seserahan seperti apa, formal juga. Saya juga nggak sempat nanya apa yang harus dilakukan selain seserahan. Sejumlah barang, ternyata ada pembicaraan dari kedua keluarga,” katanya. Mereka pun memastikan, November depan akan melangsungkan akad nikah dan resepsi. Namun, pasangan ini tampak kompak. Mereka masih menyembunyikan tanggal pernikahan. “Rencananya 10 November dan kita tiga tahunan juga. Tetapi ada kendala, jadi mundur, tetapi tetap di bulan November juga,” jelas pelantun Kamu Kamu Lagi, Obral dan Ku Sedang Jatuh Cinta ini. “Kita nentuin tanggal dan berubah, takutnya kalau kita kasih tahu takut berubah lagi. Tetapi bulan fixed,” sambung Wisnu. Usai lamaran, Fanny mengakui tanggal 17 November menjadi tanggal pernikahan anaknya. “Insya Allah 17 November, tempat indoor, di hotel,” ucapnya. Kendati mengundang banyak tamu, Shireen dan Wisnu membantah bakal menggelar pesta pernikahan secara mewah dan besar-besaran. “Memang undangannya banyak, tapi kami berdua nggak bikin royal wedding gitu. Yang sederhana saja,” jelas Shireen. Sedangkan Wisnu akan menggelar syukuran pesta pernikahan di kampung halaman orangtuanya di Nanggroe Aceh Darussalam. “Keluarga papa saya kan banyak, nanti rencananya ada syukuran di Aceh, karena nggak semua bisa ke Jakarta. Yang pasti nggak mewah, sederhana, tapi bisa berbagi kebahagiaan dengan saudara di Aceh,” tegas pria kelahiran 4 Maret 1985 ini. (RM)

Sulistyowati atau yang lebih dikenal dengan Sulis ternyata tak hanya piawai dengan musik religi. Penyanyi yang melejit lewat album Cinta Rosul itu juga punya bakat untuk menyanyikan lagu-lagu Melayu. Hal ini akan dibuktikan Sulis saat Konser Kemerdekaan Musik Melayu “Seroja”, di Birawa Assembly Hall, Bidakara Hotel Jakarta, Jumat (30/8) mendatang. Keterlibatan Sulis dalam konser ini berawal dari email pelaksana kegiatan Gita Cinta Production. Ia semakin tertarik karena salah satu penggagas acaranya adalah Rektor Universitas Paramadina Anies Baswedan, tempat dia kuliah. “Saya suka dengan semua budaya Indonesia. Kalau ada yang ngajak memajukan musik keroncong saya juga akan ikut,” ujar Sulis di Kawasan Cikini Menteng Jakarta Pusat, Senin (19/8) sore. Sulis menganggap acara ini sangat penting karena generasi muda mulai lupa dengan kebudayaannya sendiri. “Sekarang generasi muda lebih concern ke budaya luar. Kalau ditanya dengan kebudayaan Indonesia, pemuda-pemudi kita suka bingung

sendiri,” ujar penyanyi berusia 21 tahun itu. Tak hanya bermimpi musik Melayu bisa digemari anak muda, Sulis juga berharap suatu saat nanti, musik asli bangsa Indonesia ini diperdengarkan di Istana Negara. “Saya bermimpi musik Melayu menjadi musik istana. Karena zaman Soekarno, istana selalu menampilkan musik Melayu saat ada tamu negara yang datang,” kata Sulis. Saat ditanya apakah kesulitan membawa musik Melayu, Sulis menyatakan awalnya sempat ragu. Tapi setelah mencoba Sulis menjadi lebih mantap karena musik Melayu mirip dengan shalawat. “Kebetulan shalawat tidak jauh beda dari musik Melayu,” ungkapnya. (Jp)

Deg-degan Kuliah Pertama

Mikha Tambayong

Perasaan deg-degan dan tidak sabar dirasakan Mikha Tambayong, beberapa hari ini. Sebab, pesinetron sekaligus penyanyi itu akan masuk kuliah untuk kali pertama. Peng alaman ini seharusnya dia rasakan tahun lalu, namun harus tertunda karena urusan pekerjaan di dunia hiburan. “Nggak sabar nunggu harinya. Aku mulai hari pertama kuliah tanggal 26 Agustus. Tahun ini masuk semester satu,” katanya, Senin (19/8). Artis remaja yang dikabarkan dekat dengan Raffi Ahmad tersebut akan belajar ilmu hukum di Universitas Pe l i t a H a r a p a n . D i a sudah memiliki banyak bayangan saat masuk kuliah nanti. S a l a h s a t u ny a , s a a t

sudah aktif kuliah nanti, Mikha tidak akan meninggalkan karir di dunia hiburan. Dia tetap menjalani pekerjaannya disana. “Kalau sudah kuliah, yang saya pikirkan adalah belajar supaya dapat nilai bagus. Kerjaan di dunia hiburan jalan terus asal tidak mengganggu kuliah,” ujar cewek kelahiran 15 September 1994 itu. Apalagi, Mikha punya banyak target. Salah satunya membuat karya di bidang olah vokal. Beberapa tahun lalu dia sempat punya album solo. Namun, karena sibuk berakting, album berikutnya pemain film Falling in Love itu jadi tertunda. Keinginan tersebut muncul gara-gara kemarin dia menjadi bintang klip video penyanyi pendatang baru Yuji. “Pengin sih. Nanti deh. Sekarang jadi model video clip dulu. Ini juga konsepnya lucu. Setting-an tahun 30-an. Bajuku juga modelnya klasik banget,” ucapnya. (Jp)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.