Harian Equator 19 September 2011

Page 1

Senin, 19 September 2011 21 Syawal 1432 H/22 Peh Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998

Eceran Rp 2.500,http://www.equator-news.com

Kalimantan Barat Sebenarnya

Muda Mundur Meniru Anas

Kota Pontianak bertabur atribut Partai Demokrat. Para politisinya terlibat aksi dukung mendukung. Gaya santun telah ditunjukkan Plt Ketua. Milton, Bambang, Gidot diminta bertindak kesatria.

Berita Duka

Achmad Zaim, Ketua MUI Kalbar Tutup Usia PONTIANAK. Innaalillaahi wainnaailaihi rooji un. Masyarakat Kalbar kehilangan tokoh yang pernah berjasa dalam bidang medis dan Ormas Islam Nahdatul Ulama (NU) Kalbar. Dr H Achmad Zaim MKes, tutup usia, Minggu (18/9) di RS Soedarso Pontianak. Para pelayat bertakziah ke rumah duka di Gang Sentosa, Jalan H Rais A Rachman. Almarhum yang juga Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kalbar ini kembali ke Rahmatullah kemarin malam sekitar pukul 21.45. Pria kelahiran Pekalongan, 28 Juli 1945 ini meninggal dalam usia 66 tahun. Selama hidupnya, Achmad Zaim pernah menjabat Ketua NU Kalbar selama hampir empat periode. Menjabat Anggota Dewan Pengawas Syariah Bank Kalbar sejak 2008 hingga sekarang. Pria yang menyelesaikan pendidikan S2 Kesehatan Masyarakat di UI Depok ini sejak 2007 lalu ini

Halaman 7

Hukum

Ratusan Miliar Tumpang Tindih di Kemenakertrans JAKARTA. Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA) menilai, terungkapnya praktik penyuapan di Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) membuktikan dugaan selama ini bahwa ada bandit-bandit anggaran yang menggerogoti anggaran Negara. Menurut Sekertaris Jenderal FITRA, Yuna Farhan, akar persoalan kasus suap Kemenakertrans adalah tumpang tindihnya Dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah (DPPID) kawasan transmigrasi. DPPID untuk kawasan transmigrasi baru ada pada UU APBN-P 2011. Pasal 27 ayat 11, DPPID dialokasikan sebesar sebesar Rp 6.31 trilyun dengan rincian peruntukan, infrastruktur pendidikan Rp 613 miliar, insfratruktur kawasan transmigrasi Rp500 miliar dan infrasktruktur lainya Rp 5,2 trilyun. Persoalanya, Kemenakertrans juga mengalokasikan program yang sama, namun melalui mekanisme tugas pembantuan, program pembantuan pemukiman kawasan transmigrasi senilai Rp 469,4 miliar, kata Yuna saat diskusi bertajuk Tabir Bandit Anggaran di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Minggu (18/9).

Halaman 7

Regulasi

DPR Kebut RUU Jaminan Produk Halal JAKARTA. Badan Legislasi (Baleg) DPR RI akan kembali membahas Rancangan Undang-undang tentang Jaminan Produk Halal (JPH) pada 21 dan 28 September mendatang. Kehadiran RUU ini diharapkan memberikan jaminan kepada konsumen atas produk-produk yang beredar dan dikonsumsi di negeri ini. Anggota Komisi VIII DPR RI, Ahmad Subaidi, mengungkapkan, selama ini produk yang beredar di masyarakat tidak semuanya diketahui kualitas maupun tingkat kehalalannya. Padahal, syarat peredaran produk makanan itu adalah yang aman dikonsumsi masyarakat. Kita kan tidak tahu kalau semua produk makanan yang beredar aman dan halal dikonsumsi. Karena ada produk-produk yang tidak mencantumkan sertifikasi halal maupun dari BPOM, kata kader PAN ini, Minggu (18/9). Dia meyakini, hadirnya UU JPH tidak akan merugikan pihak manapun, baik produsen dan konsumen. Apalagi, selama ini sertiďŹ kasi halal, label BPOM dan Kementerian Kesehatan sudah lazim diberlakukan. Kan sudah berlaku sertiďŹ kasi halal serta label BPOM/Kemenkes dan sampai sejauh ini tidak ada masalah kan? Jadi kalau kemudian DPR RI ingin mengundangkannya, ini semata untuk lebih memberikan proteksi pada konsumen saja, tegasnya.

Halaman 7

Injet-injet Semut Muda Mundur Meniru Anas -- Pembelajaran bagi kader

- Bang Meng

Harga Eceran :

Mempawah Rp 2.500,-

PONTIANAK. Musyawarah Daerah II Partai Demokrat (PD) Kalbar dimulai hari ini, Senin (19/9) di Kapuas Palace. Di permukaan, manuver politik berseliweran tak tentu arah dan tanpa kepastian. Namun masing-masing DPC telah memiliki pilihannya. Beginilah dinamika politik. Apalagi Demokrat kan partai besar, kata Muda Mahendrawan SH, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD PD Kalbar kepada Equator, Minggu (18/9) Dinamika itu juga ditunjukkan Muda yang secara mengejutkan memilih mundur dari ajang perebutan Ketua PD Kalbar. Banyak pertimbangan yang membuat saya memutuskan tidak ikut dalam pemilihan Ketua DPD Demokrat Kalbar, ujar Muda. Muda yang juga Bupati Kubu Raya ini beralasan dirinya ingin fokus membangun Kabupaten Kubu Raya. Ia merasa memiliki beban moral terhadap masyarakat yang telah memercayakan untuk memimpin kabupaten termuda di Kalbar itu hingga 2014. Apalagi, sebagai kabupaten yang baru terbentuk, Kubu Raya masih memerlukan perhatian serius. Masih banyak program pembangunan yang harus dilakukan, sesuai tujuan pemekaran. Lagi pula, saat mencalonkan diri sebagai bupati, saya maju dari jalur independen dan dipilih karena kepercayaan masyarakat, ujar dia merendah. Selama menjabat sebagai Plt Ketua DPD PD Kalbar sejak menggantikan almarhum Hendri Usman yang meninggal 2009 lalu,

Bambang Widianto

Para Ketua DPC Partai Demokrat bergandengan tangan usai jumpa pers menjelang Musda, Minggu (18/9).

Dukungan Masih Kamuase PONTIANAK. Kancah politik sudah lumrah jika dukung mendukung, meskipun tidak mutlak faktanya. Menjelang Musda PD yang dibuka hari ini, sebanyak sembilan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) menyatakan dukungan untuk Suryadman Gidot sebagai Ketua DPD PD Kalbar. Kesepakatan ini disampaikan langsung para Ketua DPC dalam konferensi pers di Hotel Orchardz Pontianak, Minggu (18/9). Sembilan DPC itu DPC Kabupaten Kapuas Hulu, DPC Sintang, DPC Melawi, DPC Kabupaten Kubu Raya, DPC Kota Pontianak, DPC Sambas, DPC Bengkayang, DPC Ketapang

dan DPC Kabupaten Kayong Utara. Kami bertekad dan sepakat mengusung dan memilih kader Partai Demokrat pak Suryadman Gidot, tegas Hartono Azas, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Pontianak yang menjadi juru bicara pada konferensi pers tersebut. Dia menjelaskan, kesepakatan tersebut tidak ada tekanan dari manapun, termasuk dari DPP. Kami menjamin seribu persen tidak ada money politik. Sesuai amanah Ketum dan Dewan Pembina Partai Demokrat, jika ada money politik akan mendapat sanksi berat, tegas dia.

Secara tiba-tiba, Ketua DPC Demokrat Kabupaten Pontianak, Sabli Awaluddin SE memaklumatkan dirinya untuk maju dalam bursa pencalonan Ketua PD Kalbar. Saya merasa terpanggil dan siap ikut serta dalam pertarungan Musda. Saya memiliki satu tujuan yakni, tekad dan semangat kuat untuk membesarkan partai ini di masa mendatang, tegas Sabli kepada wartawan, kemarin. Lebih jauh, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pontianak ini mengaku siap membawa perubahan besar untuk Partai Demokrat Kalbar. Terutama

Halaman 7

Milton Crosby

Suryadman Gidot

Halaman 7

16 Paket Bermasalah, Asosiasi Datangi Bupati

Akhmad Suandi.KAMIRILUDDIN

SUKADANA. Sorotan terhadap 16 paket bermasalah di Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Kayong Utara terus bergulir. Kalangan asosiasi konstruksi di Kabupaten Kayong Utara menemui Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid. Guna meluruskan persoalan ini, kami telah menemui Bupati Kayong Utara. Alhamdulillah, respons pak Bupati terhadap persoalan ini cukup bijaksana, ungkap Ahmad Suandi, Wakil

Ketua Sekretariat Bersama (Sekber) Asosiasi Konstruksi se-Kabupaten Kayong Utara kepada Equator, Sabtu (17/9). Suandi beserta rekan-rekannya menemui Bupati, Jumat (16/9). Selain Suandi, kalangan asosiasi konstruksi lainnya yang hadir adalah Baharudin, Jamaludin Zainudin Vandeo H, Eri Sidarta, Heri Susanto, Burhan dan Tengku Edi Saputra. Sekretaris Aspeknas, Baharudin mengatakan, dalam perte-

muan tersebut, Bupati Kayong Utara selalu menekankan kepada seluruh jajarannya untuk bekerja sesuai dengan aturan. Jika pekerjaan dilaksanakan tidak sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku, dengan tegas Bupati memerintahkan supaya panitia membatalkan 16 paket tersebut dan dilakukan tender ulang dengan tetap mengikuti aturan yang ada.

Halaman 7

Ruas Sintang-Melawi Mesti Tepat Waktu Akses Vital Jelang MTQ XXIV PONTIANAK. Pelebaran dan perbaikan Jalan Sungai Tebilian (Sintang)-Nanga Pinoh (Melawi) harus selesai tepat waktu Desember 2011. Sebab jalan tersebut akan digunakan seluruh kabupaten/ kota sebagai akses mobilisasi menuju Nanga Pinoh dalam penyelenggaraan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXIV tingkat Provinsi Kalbar. Saat ini memang kita perhatikan pelebaran sudah dilaksanakan, dan kita berterima kasih. Namun kita juga meminta pengerjaan pelebaran dan perbaikan jalan tersebut

bisa segera diselesaikan tepat waktu, ungkap Anwar, warga Nanga Pinoh ditemui di Pontianak, Minggu (18/9). Panjang jalan Sungai Tebilian-Nanga Pinoh kurang lebih 60 kilometer. Kondisi jalan tersebut 90 persen sudah sangat hancur. Kerusakan sudah terjadi selama bertahun-tahun. Jadi yang kita inginkan jalan Sintang-Melawi itu ada perubahan. Jangan sampai menjadi keluhan kontingen dalam MTQ provinsi nanti, Anwar yang juga Kepala Desa Kenual.

Halaman 7

Tim menyerahkan berkas laporan di sekretariat PWI Pusat.IST

PWI Kalbar Desak Konfercablub Tim Penyelamat Temui Pengurus Pusat JAKARTA. Tim Penyelamat PWI Cabang Kalbar menemui Ketua Umum PWI Pusat Margiono, Minggu (12/9). Kedatangan tim ini menyampaikan perkembangan dan mendesak Konfercablub PWI Kalbar akibat kepemimpinan Drs Sidik Pramono MH yang dianggap tidak legitimate. Kalian itu yang salah pilih. Sudah tahu ada masalah, tetapi masih kalian pilih juga. Sekarang baru dipermasalahkan, ungkap Margiono ketika ditanya usai pertemuan, kemarin. Margiono berjanji merespons laporan yang disampaikan Tim Penyelamat PWI Kalbar. Saya akan secepatnya menangani kisruh yang terjadi di PWI Cabang Kalbar, ujar Margiono. Kehadiran tim ke pusat sekaligus menghadiri silaturahmi serta persiapan Hari Pers Nasional 2011 atas undangan PWI Pusat di Aula Kantor Pusat PT PLN (Persero) Jalan

Halaman 7

Jalan penghubung Melawi - Sintang yang rusak parah.

Perbatasan Menanti Sentuhan Program

Tebedu Inland Port, Katalisator Perbatasan Tebedu Inland Port (TIP) yang digarap Malaysia telah menyadarkan Indonesia untuk berpacu membangun perbatasan. Pertemuan Sosek Malindo ke 27 di Hotel Aston Pontianak, 14-15 September, merekomendasikan pengoperasian TIP ditunda.

Singkawang Rp 2.500,-

Bengkayang Rp 2.500,-

Di saat pemerintah Indonesia masih disibukkan dengan rencana pembangunan pelabuhan barang darat di Entikong, pemerintah Malaysia justru sudah menikmati hasi pembangunan TIP. Mereka mengaku banyak manfaat yang diperoleh dari terminal bongkar muat barang itu. TIP memacu pembangunan yang lebih besar di wilayah perbatasan, kata Yusmin Zuhairi, Operation Manager SM Inland Port

Sambas Rp 2.500,-

Sdn Bhd dalam surat elektroniknya yang dikirimkan kepada Equator, kemarin. TIP terletak sekitar 500 meter dari persimpangan p e r b a t a s a n Te b e d u - E n tikong. TIP bertindak sebagai hub transshipment bagi eksportir dan importir baik Sarawak maupun Kalimantan Barat, ujar Yusmin. TIP, kata Yusmin, memungkinkan kepastian melakukan bisnis. Hal ini terjadi karena TIP terletak di dekat titik cek

Landak Rp 3.000,-

Halaman 7

Sanggau Rp 3.000,-

Pintu masuk dan keluar di Tebedu Inland Port, Sarawak Malaysia.JULIANUS RATNO

Sintang Rp 3.000,-

Melawi Rp 3.000,-

Kapuas Hulu Rp 3.000,-

Ketapang Rp 3.000,


2

Sampaikan pujian, kritik, saran dan komentar Anda terkait pembangunan dan kebijakan di Kota Pontianak. SMS Anda akan dijawab langsung oleh Walikota Pontianak, H. Sutarmidji SH MHum.

Jadikan Gotong Royong Sebagai Budaya Oleh : Ardiansyah Pada dasarnya semangat gotong royong bukanlah kegiatan yang melelahkan atau menjadi beban, melainkan suatu keber-

samaan yang jarang didapatkan. Dengan bersama-sama bekerjasama dalam upaya membersihkan lingkungan, secara tidak langsung kita juga mempererat tali silaturahmi dengan para tetangga.

09.23

Pak Wali Menjawab: Waduh Pak. Bapak kata orang lebai deh. Semua daerah tingkat dua harusnya punya rumah sakit. Karena Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas) itu setelah dari puskesmas seharusnya dirujuk dulu ke rumah sakit daerah, baru kemudian rumah sakit provinsi. Banjarmasin punya rumah sakit. Samarinda juga. Kalau dibilang pendahulu, saya mengatakan Kota Pontianak tak perlu rumah sakit, kayaknya saya kurang sependapat. Buktinya sekarang beliau menangani rumah sakit pendidikan di Fakultas Kedokteran Untan. Kalau siap bertanggungjawab saya siap Pak, karena sesuai janji saya waktu kampanye. Saya konsisten bangun rumah sakit dan lagi ada rekomendasi dari pusat. Dan tahun ini pusat bantu Rp 24,70 miliar. Jadi Bapak jangan lebai. Sekarang aja kamar rumah sakit penuh terus. Jadi Bapak pahami dulu kebutuhan masyarakat kota baru bicara. Maaf ya Pak, Anda seharusnya dukung dan saya yakin tak ada satu kekuatan pun yang mampu membatalkan rumah sakit kota, karena rakyat mendambakannya. Terimakasih

Penulis adalah Sekretaris Pengembangan Sumber Daya Manusia Asrama Mahasiswa Kabupaten Sambas SM TsjaďŹ oeddin

Rumah Sakit RS. Soedarso RS. St. Antonius RS. YARSI

737701 732101 739685

Polisi

Debar-debar Warga Demokrat pembuatan keputusan, khususnya dalam negara. Namun telah mengalami degradasi makna yang cukup jauh yakni senantiasa identik dengan seni untuk meraih kekuasaan secara konstitusional maupun nonkonstitusional. Sejarah membuktikan, kalau politik terlalu kuat di sebuah peradaban, maka remuklah peradaban itu. Alasannya tak lekas membangun, tapi malah berdebat-debat terus tak tentu rudu. Hancurnya peradaban besar karena politik terlalu kuat, seperti peradaban Yunani kuno, imperium Romawi, Abasyid, Kekaisaran Romawi Suci, dinasti Turki Ottoman, dinasti-dinasti besar di Tiongkok, dan lain-lain. Kepentingan dalam dunia politik menjadi maha raja dari segala raja. Kepentingan politik memang membuat sia-

papun menjadi gelap mata. Canggihnya lagi, kepentingan-kepentingan politik ini kadangkala dibungkus dan dilegitimasi oleh nilia-nilai etika dan agama serta alasanalasan mulia memperjuangkan kepentingan rakyat. Lantas, benarkah ada kesantunan dan etika dalam berpolitik? Maka wajar saja bila mantan Presiden Soekarno pernah mengilustrasikan kekecewaannya terhadap sikap politik dan peran partai-partai, dalam pidato peringatan Sumpah Pemuda 28 Oktober 1956 yang berjudul Kuburkan Partai Politik . Kita semua diserang penyakit. Penyakit yang lebih berbahaya daripada sentimen etnik dan kedaerahan. Anda barangkali bertanya, penyakit apa itu? Dengan terus terang, saya katakan: Penyakit partai politik! ***

Poltabes Ptk Polsek Ptk Kota Polsek Ptk Barat Polsek Ptk Selatan Polsek Ptk Timur Polsek Ptk Utara

Din Kebakaran Kota PMK PB PMK Bintang Timur PMK Merdeka PMK Sei Raya

PDAM

767999

PINDAH ALAMAT Mulai 11 September 2011 Jl. Imam Bonjol No. 36 Pontianak

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALBAR CABANG PONTIANAK

HIMBAUAN PT PLN CABANG PONTIANAK

!

ARIA TOUR

Hotel Garuda

. . Tol Kapuas I

gunan diperlukan masyarakat, DPRD Kalbar malah mengusulkan pengadaan empat mobil dinas (Mobdin) baru dan speedboat. Masing-masing 1 unit untuk Ketua DPRD dan salah satu Wakil Ketua, bahkan pembeliannya mendahului pembahasan anggaran. Malahan, dua orang unsur pimpinan memiliki dua Mobdin. Tak hanya itu, Belanja Perjalanan Dinas DPRD Kalbar yang diusulkan dalam APBD perubahan pun bertambah Rp 4,492 miliar. Dari Rp 19, 036 miliar menjadi Rp 23, 528 miliar. Sementara itu, desakan penanganan kasus korupsi mengemuka kembali di Kabupaten Melawi. Yaitu kasus pembangunan gedung olahraga, instalasi air bersih Poring, kasus jalan lingkar dan kasus

730897 736344 585511 7171666 7159596

PDAM

.

ASALAH

734900 7558880 774766 736184 742910 883126

Pemadam Kebakaran

.

T

dak mengesampingkan tujuan utama dalam menyelesaikan pekerjaan. Mari kita menanamkan semangat gotong royong di dalam hati kita. Karena gotong royong tidak tiap hari, hanya seminggu sekali atau bahkan sebulan sekali. Apa salahnya bila kita jadikan gotong royong sebagai kebudayaan di lingkungan kita, agar gotong royong menjadi akrab dan kental dilakukan masyarakat.

Kriiiing....!!!!

EQUATORIAL

Hingga kini, para pemangku kekuasaan condong kurang berpihak kepada rakyat. Tak heran bila praktik korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN) masih sering terjadi. Bahkan sering kali dibungkus dengan kata berpihak pada rakyat. Salah satu buktinya, saat masih banyak program pemban-

beranggapan bahwa gotong royong hanya menghabiskan waktu saja. Di lingkungan rumah saya saja juga sudah bersih dan indah begitu kebanyakan orang berpikir. Kesalahpahaman mengenai gotong royong inilah yang membuat orang enggan untuk melakukannya. Padahal, dengan gotong royong semangat persaudaraan dan kebersamaan akan mengakar pada warga. Untuk saya pribadi, gotong royong sangat dirindukan, karena dengan begitu kita bisa bertemu teman-teman, dan bersama-sama melakukan aktivitas yang jarang dilakukan sambil bercanda, tertawa, dengan ti-

TELEPON PENTING

sedang tercoreng dengan kasus korupsi karena Nazarudin dan kawan-kawan. Memang susah membuat suasana politik yang santun. Sebagian orang tetap beranggapan, politik itu tetaplah ajang meraih kekuasaan dengan segala cara. Di dalamnya terdapat immortal interest yang menjadi ruh abadinya baik untuk kepentingan partai maupun pribadi. Para politisi dari partai politik siap melakukan kompromi politik apa saja, dengan siapapun, dan melalui langkah apapun, tak peduli apapun hingga akhirnya harus mengorbankan nilai-nilai agama, etika dan idiologi partai sekalipun. Politik bukan hanya dimaknai sebagai proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat yang antara lain berwujud proses

Selama enam hari dalam seminggu kita disibukkan dengan kegiatan rutin dari sekolah, kuliah, dan kerja tentunya. Dengan begitu, waktu kita untuk berinteraksi di dalam masyarakat sangat minim sekali. Karena kita makhluk sosial, jadi tidak bisa hidup sendirian. Gotong royong merupakan kegiatan yang sangat positif dilakukan di lingkungan. Mungkin pada beberapa daerah ada yang tidak pernah lagi melakukan gotong royong bersama warganya. Hal ini mungkin karena disibukkan dengan padatnya pekerjaan. Jika di daerah pedesaan, gotong royong sangat membudaya sekali. Beda dengan di kota yang relatif hidupnya individualistik. Mungkin ada yang

Jl. Pahlawan

Pak Wako apa kekhususan Kota Pontianak sehingga satu-satunya ibukota provinsi di Indonesia yang memiliki rumah sakit (RS) milik pemerintah daerah sampai dua buah, kecuali Jakarta. Apalagi BOR RS di Kota Pontianak hanya 40 persen. Kalau RS ini justru jadi beban keuangan buat APBD Kota Pontianak, bersediakah Anda diproses hukum sebagai akibat perencanaan kebijakan yang salah. Sebab mantan bos Anda, dr Buchari sudah mengatakan Pontianak tak perlu RS. Anda terkesan melawan analisanya ahli. Coba Anda bandingkan dengan kota Banjarmasin dan Samarinda.

M

HP : 0819-5267-5378

5HGDNVL PHQHULPD RSLQL SHPEDFD PDNVLPDO KDODPDQ NZDUWR XNXUDQ KXUXI 6LODNDQ NLULP NH H PDLO UHGDNVL#HTXDWRU QHZV FRP

HP:0819-5267-5378

Para warga Demokrat di Kalbar, pasti debar-debar menunggu siapa ketua umum yang baru? Sebanyak 16 suara akan diperebutkan kandidat Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar pada musyawarah daerah (Musda) II di Hotel Kapuas Palace Pontianak, hari ini, Senin (19/9). Dewan Pembina Partai Demokrat, Presiden SBY secara tegas menyatakan akan melawan korupsi. Karena itu, para figur yang mencalonkan diri sebagai kandidat Ketua DPD Demokat Kalbar itu harus bersih, bebas dari korupsi. Namun harus dibuktikan secara nyata melalui ďŹ gur yang ada harus benar-benar bersih. Ketua terpilih nantinya harus memiliki komitmen sama untuk memberantas korupsi, seperti yang kerap kali disampaikan SBY. Apalagi partai ini

Senin, 19 September 2011

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

Aspirasi Warge Kote Pontianak

085349699024 11-9-2011

interaktif

Jl. Imam Bonjol

Dihimbau kepada masyarakat agar tidak bermain layang-layang, terutama di wilayah transmisi PLN. Jika ada kawat layang-layang yang menyangkut di jaringan PLN, Mohon informasikan segera ke Unit Pelayanan Teknik PLN terdekat. Kami ucapkan terima kasih kepada warga yang tidak bermain layang-layang di Wilayah Transmisi PLN Demikian himbauan ini, agar menjadi perhatian demi kenyamanan kita bersama.

HUMAS PT PLN CABANG PONTIANAK Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirimkan SMS ke :

No.HP. 08115718811 Tekad PLN Memberikan pelayan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan

korupsi lainnya. Begitu pula di Kabupaten Kayong Utara (KKU), sebanyak 16 paket pekerjaan dinilai cacat hukum. Dinas Pekerjaan Umum pun didesak melakukan tender ulang. Apa pendapat Anda?

ANGGAPAN

Masalah KKN di Kalbar identik ibarat kucing dengan tikus, sudah makan bersama sepiring, berarti susah dibedakan yang mana penjabat dan yang mana penjahat? Di pusat, masalah korupsi hampir setiap saat dapat disaksikan oleh masyarakat di media-media elektronik maupun cetak. Jika di Kalbar masalah korupsi nampaknya hampir belum terjamah secara serius oleh aparat hukum. Jika aparat penegak hukum mau berbuat dan bertindak terhadap para koruptor, di Kalbar ini juga ladangnya korupsi, hanya saja para koruptor di Kalbar ini sangat tersohor, terhormat, penyelamat akan tetapi

Harian

Jawa Pos Media Group

pengkhianat. Koruptor memang hebat, tapi ngembat. Akibatnya rakyat melarat. Karena APBD setiap tahunnya dibabat dengan cara tidak beraturan adat hingga pembangunan ngadat. Hati-hati di Kalbar sarangnya koruptor. Mampukah para LSM Kalbar tidak ikutikutan menyopoi? Sekretaris DPD Fokus Gerakan Karya Justitia Indonesia Kalbar, Ibrahim Myh.

Jl. Tanjung Sari No. 168 (A. Yani), Pontianak, Telp. (0561) 582829, 08164997885 082150409414 16-9-2011

08.07

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Elfrida Sinaga, Misrawie. Staf Redaksi: Arman Hariadi, Abdu Syukri, Julianus Ratno, Samsul Ari n. Umum dan Personalia: Djailani Kasno. Kota Pontianak: Indra Nova Jarta Kusuma. Biro Mempawah: Al Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Yuniardi. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau). Biro Landak: Kundori (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Antonius Sutarjo (stinger). Biro Kapuas Hulu: Kholil Yahya (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Afrina Rosanty. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Percetakan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).


3

P R O

Pontianak

Senin, 19 September 2011

Tinjau Ulang Rumah Walet Petugas Satpol PP sewaktu merazia bangunan budidaya sarang burung walet beberapa waktu lalu. Rudi Hartono (inset). ANTON PERDANA

PONTIANAK. Penolakan terhadap keberadaan rumah walet di Kota Pontianak terus mengalir. Wacana merubah total ini Raperda pengaturan pengendalian, pengawasan sarang budidaya burung walet, semakin menguat di kalangan para anggota DPRD Kota Pontianak. Keinginan merombak total isi Raperda ini sendiri bermula, dari keberatan sejumlah RT dan RW yang mengutarakan keengganan mereka terhadap keberadaan rumah walet di pemukiman mereka. Selain

menimbulkan suara bising, keberadaan rumah walet dapat membunuh dan menjadi penyebaran penyakit. Seluruh peserta hearing yang hadir mengutarakan penolakan mereka. Makanya kemungkinan menolak Raperda atau merombak isi mungkin saja terjadi, karena bagaimana pun aspirasi yang sudah masuk menjadi bahan pertimbangan, yakin Rudi Hartono, SH, anggota DPRD Kota Pontianak, ditemui Equator usai halal bi halal kerukunan keluarga be-

sar H Rademan di Hotel Grand Kartika. Minggu (18/9). Bukan itu saja, pengakuan Ketua Asosiasi Pengusaha Sarang Walet (Asperwa) Kota Pontianak, Alip Widyanto, akan menjadi bahan pertimbangan mereka dalam membahas Raperda pengaturan pengendalian, pengawasan sarang budidaya burung walet. Karena berdasarkan penuturan Alip, pengembangan pengusahaan walet di Kota Pontianak sudah tidak menjanjikan. Karena pengalaman pemain walet, menurut penuturan Alip, produksinya sudah menurun. Indikatornya biasa panen satu kg, kini tinggal satu kg. Sehingga banyak pengusaha yang menyebutkan, lebih baik buka usaha di pinggiran Kota Pontianak, bahkan pinggiran Kabupaten. Bahkan pengakuannya ada pengusaha yang membuka sarang walet sampai ke Terantang. Penuturan Alip terekam dalam risalah rapat. Makanya keluhan Alip dapat menjadi sebuah pertimbangan bagi anggota Badan Legeslasi Daerah (Balegda) DPRD Kota Pon-

tianak, untuk merombak total Raperda pengaturan pengendalian, pengawasan sarang budidaya burung walet. Karena bisa raperda itu menjadi Raperda pelarangan, tergantung bagaimana pembahasan saja nanti, urai Rudi. Keluhan keberadaan sarang burung walet, diakui Rudi, sesungguhnya sudah lama disampaikan masyarakat. Selain menimbulkan suara bising, keberadaan rumah walet dapat membunuh perkembangan suatu wilayah. Kalau suatu kawasan banyak rumah walet, sudah barang tentu kawasan itu akan sepi. Karena tidak semua pemilik bangunan, menempati lokasi yang mereka jadikan sarang burung walet, ujar Rudi. Bukan hanya itu, literatur yang dirinya baca dari internet sarang burung walet berkontribusi merebaknya sejumlah penyakit. Sebab genangan air pada gedung-gedung tempat walet bersarang merupakan tempat ideal bagi nyamuk pembawa penyakit demam berdarah berkembang biak. Karena pada hakikatnya,

nyamuk pembawa demam berdarah adalah jenis nyamuk yang hidup di dalam ruangan. Jika di dalam suatu ruangan terdapat sarana berupa genangan air jernih yang ia butuhkan, maka perkembangbiakan terus terjadi. Dampak maraknya bisnis walet tepat di pusat kota ini juga disinyalir membawa virus penyebab penyakit bagi masyarakat. Ada pendapat yang menyatakan virus pada walet menyebabkan gangguan janin, jika tertular pada manusia. Kalau ada penelitian yang mengatakan sarang walet tidak membawa dampak apa pun, saya pikir penelitian itu perlu di kaji kembali, bebernya pula. Desakan Raperda pengaturan pengendalian, pengawasan sarang budidaya burung walet yang kini dibahas, berubah menjadi Raperda pelarangan sarang budidaya burung walet sebelumnya, juga dilontarkan Ardiansyah, SH, MH, anggota Banleg DPRD Kota Pontianak. Dikatakan Ardiansyah, Perda nomor 13, sudah diterbitkan sejak tahun 2006. Artinya sepanjang 5 tahun berjalan,

belum diketahui berapa besar kontribusi yang diberikan rumah walet terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Pontianak. Kalau melihat dari asas manfaatnya selama ini, sepertinya sejak Perda diberlakukan tidak ada kontribusi yang diberikan. Nah sekarang kita mencoba untuk merevisi, supaya melegalkan budidaya sarang burung walet. Saya khawatir, Perda ini tidak hanya untuk memperkuat posisi pengusaha sarang burung walet saja, ucapnya. Jika revisi Perda sarang burung walet, hanya untuk memenuhi UU nomor 28 tentang pajak dan retribusi, sebaiknya revisi Perda ini dirombak total menjadi Perda pelarangan budidaya sarang burung walet. Sebab pada hakikatnya, revisi Perda nomor 13 tahun 2006, tentang pengaturan pengendalian, pengawasan sarang budidaya burung walet, bertujuan menyambung Perda pajak budidaya sarang burung walet. Kendati begitu, Ardiansyah melihat, baik Perda dan Raperda masih belum menyebutkan secara rinci persoalan

teknis mengenai tata cara penarikan pajak. Saya khawatirkan, setelah Raperda pengaturan pengendalian, pengawasan sarang budidaya burung walet ditetapkan, bernasib sama seperti Perda Pajak budidaya sarang burung walet sebelumnya yang mengatur masalah pajak. Akhirnya pajak sarang burung walet tidak dapat ditarik. Karena dalam Perda dan Raperda tidak mengatur secara rinci, bagaimana mekanisme penarikan pajak dilakukan, terangnya. Dijelaskan Ardiansyah, tidak terkumpulnya pajak dari sarang burung walet, lantaran tidak ada mekanisme penarikan jelas baik yang tertuang dalam Perda maupun pengajuan Raperda baru tersebut. Akhirnya pajak sarang burung walet, sama sekali tidak tertarik dari pengusaha. Sementara itu, penangkaran sarang burung walet di Kota Pontianak sudah sangat menjamur. Karena penangkaran sudah dilegalkan dengan Perda nomor 13 tahun 2006 tersebut. (oVa)

Soal Pembongkaran Kios Rajawali

Sepakat Perhatikan Nasib Pedagang PONTIANAK. Rapat kerja komisi A, B dan D DPRD Kota Pontianak bersama Pemkot Pontianak serta perdagang. Jumat (16/9) di ruang rapat paripurna DPRD Kota Pontianak, berlangsung panas. Para pedagang menyatakan kesiapan mereka mengosongkan kios, setelah Pemkot menyerahkan dana ganti rugi. Bukan itu saja, pertemuan yang berlangsung selama 3 jam ini juga terungkap, keengganan para pedagang menempati lokasi lantai dua Pasar Dahlia dan Cempaka yang ditawarkan Pemkot. Pada pertemuan itu juga terungkap, dua buah perjanjian yang tidak sama dibuat oleh Lembaga Ketahanan Masyarakat Keluharan (LKMK) Mariana. Dimana perjanjian antara LKMK Mariana dengan Pemkot disebutkan, siap membongkar sendiri bangunan dalam jangka waktu 10 tahun. Namun isi perjanjian ini, ternyata tidak sama dengan perjanjian jual beli antara LKMK Mariana dengan pedagang. Sebab dalam salah satu pasal perjanjian jual beli disebutkan, LKMK siap mengganti rugi sesuai material bangunan kios bila memang terjadi pembongkaran. Pertemuan yang dihadiri Drs. Kasri Soekirno, MSi, Asisten Pemerintahan dan Kesra, hadir pula Kepala Kantor Satpol PP, Syarif Saleh, Camat Drs. H. Fuji Hartadi, Lurah Tengah Kecamatan Pontianak Kota, Yudah Hardika SSos, serta sejumlah lurah terkait lainnya. Tampak hadir pula, puluhan pedagang Jalan Rajawali yang bangunannya menjadi target pembongkaran. Pertemuan yang dipimpin Ketua Komisi A DPRD Kota Pontianak, H Syafi un, memberikan kesempatan pada Pemkot yang diwakili Drs. Kasri Soekirno, MSi memberikan penjelasan, hingga berdirinya kios di Jalan Rajawali. Secara singkat, Kasri mengutarakan, kios yang dibangun sejak tahun 2001 ini bermula dari permintaan LKMK Mariana untuk membangun kios di pinggiran Jalan Rajawali. Keigninan itu bertujuan, menata kawasan bundaran dekat Makodam yang kala itu dipenuhi bangunan lapak milik PKL. Berajak dari permintaan itu,

Walikota terdahulu, dr Buchari Arahman memberikan sebuah rekomendasi persetujuan pembangunan kios, dengan catatan bila diperlukan pemilik bersedia membongkar sendiri bangunan tanpa ganti rugi. Sebelum rekomendasi keluar, pengurus LKMK juga membuat pernyataan dan persetujuan dari warga, serta pengurus RT setempat. Semuanya dilampirkan, berdasarkan itulah Walikota mengeluarkan rekomendasi. Tapi waktu yang diberikan hanya 10 tahun, tuturnya. Diakui Kasri, sebelum deadline pembongkaran tiba pihaknya sudah melangsungkan sosialisasi pada para pedagang. Terkait penataan jalan dan normalisasi parit di Jalan Rajawali. Kala itu, Pemkot memang tidak menawarkan ganti rugi bangunan. Namun Pemkot kemudian berinisiatif memberikan dana tali kasih Rp 5 juta. Selain itu, pedagang juga akan direlokasi untuk menempati Pasar Cempaka dan Dahlia. Sedangkan untuk pedagang yang memiliki KTP di RT setempat, dan menjadi kios tempat tinggal mereka dapat menempati rumah susun yang dimiliki Pemkot Pontianak. Pemkot

DIJUAL

Ruko Siap Pakai Fasilitas Lengkap Lokasi Strategis, Jl Komyos Sudarso (Sui Jawi Luar) Cocok Untuk Minimarket Tempat Parkir Luas,

Hubungi : 0811 567 613

INFORMASI LOWONGAN KERJA Dalam rangka pembukaan Kantor Cabang Baru PT. CODEX INT’L JKT Di Kab. Sintang, yang bergerak di bidang Bisnis dan Consultant, di butuhkan segera 50 orang pria/wanita, max usia 25 thn, min SMA/SMK sederajat, tidak sedang kerja atau kuliah, status single untuk ditempatkan di berbagai posisi sebagai berikut : 1. Receptionist 2. Administrasi 3. Gudang 4. Staff MDP Surat lamaran diantar langsung ke Bagian Personalia PT. CODEX INT’L di Jl. Pangeran Antasari No. 57 (simpang III SMA Panca Setia) Kab. Sintang, Mulai Pukul 10.00 s/d 15.00

akan memberikan subsidi selama 3 tahun, bagi pemilik kios untuk menempati rumah susun. Lewat dari 3 tahun, mereka harus membayar sendiri angsuran tersebut. Sedangkan lainnya tidak mendapatkan fasilitas itu, karena terdapat 2 kios yang pemiliknya ternyata dari Kubu Raya, bebernya. Sementara itu, Camat Drs. H. Fuji Hartadi menuturkan, sudah terdapat 10 pemilik kios yang membongkar sendiri bangunan mereka. Bahkan kita menyediakan sarana angkutan, agar pemilik kios mudah memindahkan material bangunan yang sudah mereka bongkar, yakinnya. Mendapatkan penjelasan itu, Mujiono, Ketua Komisi D DPRD Kota Pontianak, sebaiknya Pemkot juga mendata anakanak dari pedagang yang masih mengenyam bangku sekolah. Sebab pasca pembongkaran, bisa dipastikan usaha pedagang akan terganggu. Apalagi hingga kini masih belum ada kepastian, kapan pedagang dapat mengisi lokasi baru yang ditawarkan Pemkot. Selain itu, dirinya juga pesimis lokasi pedagang bisa melanjutkan usaha mereka di lokasi yang ditawarkan Pemkot.

Pedagang yang beberapa bulan lalu saja direlokasi, sekarang banyak yang keluar dari lokasi itu. Sebaiknya camat juga kesana, lihat sendiri bagaimana kondisinya. Mungkin atau tidak pedagang ini membuka usaha disana, tuturnya. Bukan itu saja, Mujiono juga meminta, Pemkot untuk memikirkan sisi kemanusiaan sebelum membongkar belasan bangunan kios yang berdiri di Jalan Rajawali. Hal ini penting, karena pasca pembongkaran akan menimbulkan dampak sosial terhadap para pedagang. Jika memang kios yang berdiri di Jalan Rajawali dapat mengganggu perluasan jalan Rajawali, Mujiono menyarankan, Pemkot untuk memulai pembangunan dari persimpangan

Jalan Kutilang dan Rajawali. Bijak kiranya, jika Pemkot mempertimbangkan kelangsungan pedagang. Bila perlu berikan jaminan, anak-anak mereka akan mendapatkan bea siswa, sarannya. Mujiono juga mempertanyakan, rencana pembangunan Jalan Rajawali yang diprogramkan Pemkot Pontianak. Apakah pembongkaran ini mutlak. Kalau memang anggaran ini dipergunakan untuk kelanjutan peningkatan Jalan Rajawali, berarti pembongkaran tidak perlu dilakukan dalam waktu dekat, terangnya. Mendapatkan pertanyaan tersebut, baik Kasri maupun Fuji, tidak dapat memberikan penjelasan. Lantaran Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Ponti-

Anggota DPRD Kota Pontianak sewaktu melangsungkan rapat dengan Pemkot membahas pembongkaran kios di Jalan Rajawali. ANTON PERDANA

anak tidak ikut hadir dalam pertemuan. Secara detail rencana berada di DPU Kota Pontianak. Tapi sepengetahuan kami, tahun ini akan dilakukan pelebaran dan normalisasi parit, ujarnya. Menanggapi jawaban Kasri, Fauzie Ssos, anggota Komisi A DPRD Kota Pontianak lainnya meminta, Pemkot dapat segera menertibkan aktivitas bongkar muat truk di tepi ruas jalan tersebut. Pengamatan saya jalan itu sudah cukup luas, kalau saja Pemkot menertibkan truk yang melakukan aktivitas bongkar muat barang disana. Saya sampai memutar, karena

tidak bisa lewat, pintanya. Rapat yang berakhir 15.30 wib ini akhirnya mengambil keputusan, agar Pemkot menyiapkan uang tail asih yang dijanjikan. Selain itu, jajaran yang menghadiri rapat, hendaknya kembali mempertimbangkan besaran dana yang akan diberikan. Mengingat dana Rp 5 juta tidak cukup bagi pedagang untuk membuka usaha baru. Pemkot juga diminta mendata anak-anak pedagang yang masih duduk di bangku sekolah, agar mereka mendapatkan bea siswa sebagai bentuk kepedulian pemerintah. (ova)


4

Kalbar Raya

Senin, 19 September 2011

Manto Gantikan Posisi Yuni Yudarno PONTIANAK. Pasca meninggalnya seorang Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sekadau dari Partai Golkar, Yuni Yudarno SE MH, hingga kini belum ada penggantinya. Namun Dewan Pimpinan daerah (DPD) II Partai Golkar Sekadau sudah mempersiapkan satu nama untuk mengganti almarhum Yuni, agar bisa segera dilakukan Pergantian Antar Waktu (PAW). Dari partai sudah membicarakan tentang PAW tersebut. Besok kita akan mengusulkan PAW ke DPRD Sekadau, ungkap H Mulyadi H Yamin, Ketua DPD II Partai Golkar Sekadau yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Kalbar dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sanggau-Sekadau kepada Equator, kemarin. Mulyadi mengatakan, satu nama yang disiapkan untuk mengganti kedudukan almarhum di DPRD Sekadau, bernama Manto. Menurut aturan yang, nama yang akan menggantikan almarhum yakni Manto, ujarnya. Satu nama yang disiapkan oleh DPD II Partai Golkar Sekadau tersebut dilakukan sesuai aturan perundang-undangan nomor 27/2009. Calon yang disiapkan merupakan calon anggota DPRD kabupaten yang memperoleh suara terbanyak urutan berikutnya, pada perolehan suara dalam pemilihan legeslatif dalam partai yang sama dan di daerah yang sama. Pada saat Pemilu Legislatif periode 2010-2014, perolehan calon anggota DPRD Sekadau yang memperoleh suara urutan di bawah almarhum itu adalah Manto. Jadi nama yang telah disiapkan itu sudah sesuai aturan, paparnya. Berkaitan dengan pengusulan PAW tersebut, DPD II Partai Golkar Sekadau akan mengusulkan ke DPRD Sekadau. Setelah itu dari DPRD Sekadau menyerahkannya ke KPU untuk dilakukan verifikasi dan barulah dikembalikan lagi ke DPRD Sekadau. Kalau semua aturan pengusulannya sudah terlaksana dan satu nama yang diusulkan untuk di PAW tersebut lulus dalam verifikasi, baru dilakukan PAW, tegas Mulyadi. (ira)

120 Gepeng Dipulangkan ke Jawa

Ramah tamah halal bihalal di Rumah Adat Melayu Kalbar. SYAMSUL ARIFIN

PONTIANAK. Selama 2011, Dinas Sosial dan Satpol PP Kota Pontianak telah mengamankan 150 orang gepeng. Namun kurang lebih 80 persennya berasal dari Jawa Timur. Penertiban sebagai upaya menanggulangi masalah Gepeng. Sementara Gepeng yang terjaring diketahui berdomisili asal luar Kalbar. Kepala Seksi Penyidikan dan Penyuluhan Pol PP Kota Pontianak, Syamsul Bahri mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan kerja Gepeng terorganisir atau tidak. Meski bila melihat fakta lapangan, indikasinya cukup kuat terorganisir. Para Gepeng yang diamankan bukan asli Pontianak, tetapi memiliki tempat menginap. Untuk memastikan Gepeng ini terorganisir perlu bukti cukup. Sesuatu menyangkut keberadaan Gepeng terus kita dalami. Kalaupun memang ada penampung, kecurigaan terkadang terbantahkan. Hanya karena alasan sebatas mengontrakkan rumah. Jadi bukan menjadi penampung, kata Syamsul, kemarin.Syamsul mengatakan, sesuai keterangan Gepeng yang pernah terjaring, kebanyakan mengaku mengontrak rumah di Pontianak Timur. Tetapi sulit bila langsung mengarahkan tuduhan kepada pemilik rumah, terlibat dalam penampungan Gepeng. Sebab terkadang keterangan Gepeng sering berubah bila penyidikan ditingkatkan. Menjadi salah satu kendala untuk menggali secara mendalami soal aktivitas mereka di Kota Pontianak, papar Syamsul. Satpol PP akan menggiatkan razia Gepeng. Melalui patroli rutin maupun razia gabungan. Sekaligus kecurigaan terhadap pengorganisiran Gepeng memang tidak bisa dipungkiri. Pihaknya ikut mengantongi beberapa lokasi yang terindikasi sebagai tempat penampungan bagi Gepeng di Kota Pontianak, ungkapnya. Syamsul juga mengatakan, setelah mengamankan gepeng, pihaknya langsung mengantar gepeng tersebut ke Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pontianak guna diberikan pembinaan. Sebelum dipulangkan, para gepeng ini diberi pembinaan dan keterampilan oleh Dinas Sosial Kota Pontianak. Kemudian setelah kapal ada para Gepeng ini langsung dipulangkan ke kampung halamanya. Di imbau kepada masyarakat agar tidak memberikan pemberian dalam bentuk apa pun kepada para Gepeng, ujar Syamsul. Kepala Dinas Sosial Kota Pontianak Eka Kusumawati mengungkapkan, pemulangan dilakukan agar kenyamanan masyarakat Kota Pontinak tidak terganggu. Bahkan sampai saat ini ada masyarakat yang melapor ke Dinas Sosial terkait Gepeng yang kerap meresahkan kenyamanan masyarakat. Kami mendapatkan informasi dari masyarakat, Gepeng-Gepeng telah membuat masyarakat kurang nyaman. Dengan adanya laporan ini kami akan melakukan koordinasi dengan pihak Satpol PP Kota Pontianak untuk menentukan kapan dan dimana sasaran yang akan dituju, ujar Eka. Eka mengatakan, selama Januari-September 2011 ini Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pontinak telah memulangkan sebanyak 120 Gepeng yang berasal dari luar Kalbar. Sementara 30 gepeng berasal dari wilayah lokal. Kami telah memberikan pembinaan dan keterampilan-keterampilan agar tidak kembali menjalani kehidupan menggepeng, tapi mencari mata pencaharian yang jelas. Sehingga kehidupan mereka lebih pasti, kata Eka. (sul)

Melayu Harus Bersatu Tetapkan Pemimpin Efendi mengemukakan, masyarakat Melayu perlu bersatu dalam andil memajukan pembangunan. Melawan segala bentuk ketimpangan terutama masalah perilaku koruptif yang telah menyandera bangsa. Halal bi halal jadi momentum perubahan signifikan bagi daerah. Melawan perilaku koruptif. Kita negara kaya raya tapi tetap ditemukan kemiskinan. Pada persimpangan jalan ditemukan peminta. Dengan kekayaan yang dimiliki, sebetulnya tak pantas kita jadi

PONTIANAK. Keluarga besar Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kalbar menggelar halal bi halal mengusung tema mempererat silaturahmi meraih kemenangan di rumah Adat Melayu Kalbar, Jumat (16/9). Turut hadir pada kegiatan tersebut, Kapolda Kalbar Brigjen Pol Sukrawardi Dahlan, unsur Muspida, pengurus DPP MABM dan DPD. Dimeriahkan tarian seni Melayu sebagai suguhan untuk hiburan para tamu undangan. Ketua MABM Kalbar Dr Chairil

negara pengutang, kata Chairil dalam sambutannya. Menurut dia langkah yang diperlukan kini adalah mempersatukan diri. Bersatu padu mencari figur pemimpin yang mempunyai keberpihakan terhadap rakyat. Bila semangat tersebut terbangun, niscaya perubahan dapat terwujud. Sebab pemimpin tidak boleh memikirkan diri sendiri, namun mesti mengelola kepemimpinan untuk menyejahterakan masyarakatnya. Koruptif telah menjadi fenom-

ena sulit bagi bangsa. Maka bersatu padu mencari pemimpin sangat penting. Yakinlah kita mampu! Apalagi bagi ketua partai politik. Mempunyai kapasitas mencalonkan pemimpin, kata Chairil. Masyarakat Melayu jangan mudah terpecah-belah. Apalagi sampai terprovokasi konflik SARA. Sebab pengalaman buruk pernah terjadi di Kalbar beberapa waktu silam. Dimana konflik tersebut bukan mendatangkan keuntungan. Maka nilai perdamaian perlu terus dijaga.

Situasi aman dan damai merupakan peradaban budaya yang perlu dijaga. Maka diimbau (masyarakat Melayu, red) supaya tidak mudah terjatuh pada konflik SARA, tegas Chairil.Kendati demikian, lanjut dia, menjaga perdamaian bukan berarti menggadaikan akidah. Apalagi yang sifatnya dapat bermuara pada kezaliman. Kezaliman tidak boleh ditoleransi. Tetapi melawannya mesti melalui cara beradab. Guna menjaga kerukunan tetap terpelihara, papar Chairil. (sul)

Supaya Ingat Peraturan Lalu Lintas

Brigadir Maman Dicat Ulang PONTIANAK. Jelang Hut Polantas ke 56 yang diperingati setiap tanggal 22 September, sejumlah anggota Ditlantas Polda Kalbar mempersiapkan diri dengan mengecat ulang patung Brigadir Maman di simpang Jalan Tanjungpura, Minggu (18/9). Saat pengecatan tersebut, bersama anggota Polantas Wadir Ditlantas Polda Kalbar AKBP Badya Wijaya, serta Kasi STNK Kompol SB Sitepu turun langsung membantu mengecat patung polisi dan trotoar. Wadir Ditlantas Polda Kalbar, AKBP Badya Wijaya mengatakan, dengan dicat ulangnya patung polisi ini,

Polisi mengecat patung Brigadir Maman. SYAMSUL ARIFIN

dapat memberikan keindahan Kota Pontianak. Lebih penting, bisa

mengingatkan masyarakat untuk lebih sadar dan tertib dalam berlalu

lintas. Mudah-mudahan dengan kita cat ulang, bisa lebih bermanfaat untuk masyarakat banyak, ujarnya. Menurutnya, hal ini juga sebagai pengisi waktu luang, bagi anggota yang kebetulan libur dan lepas piket di hari Minggu. Badya menjelaskan, untuk memeriahkan HUT Polantas ke 56 di tahun 2011 ini, Ditlantas Polda Kalbar nantinya akan mengadakan pemilihan Duta Lalu Lintas. Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Mukson Munandar menambahkan, mudah-mudahan dengan dicat ulangnya patung Polantas itu, dapat

menambahkan keindahan. Selain OJEK dapat itu pihaknya mengharapkan, UP patuh membuat masyarakatPICK lebih akan taat tertib berlalu lintas. Sehingga terciptalah situasi yang aman dan mengurangi berbagai lalu lintas. Melayanipelanggaran : harapkan dengan •Kita Rental/sewa pick up (L300), melihat Carry, Grand Max, Zebra, Hilux patung itu, masyarakat akan sadar • Angkutan dan tertib. (Pindahan rumah, kost dll) Walaupun • Antar Jemput tidak barangada polisi yang mengatur (dalam & lalu Luar lintas, kota) begitu melihat itu langsung ingat akan Tidakaturan085654695608 aturan lalu lintas yang ada. Demi Melayani SMS 081256815588 kenyamanan dan keamanan bersama, tegas Mukson. (sul)

Promo Tepat Sasaran Hanya Rp15.000/hari

Pasang 6 x Terbit 7 Kali Pasang 25 x Terbit 30 Kali

* Syarat dan Ketentuan Berlaku

Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya Sama Innovation for Tomorrow

Innovation for Tomorrow

Khusus menjual :

LUXIO

Daihatsu Daihatsu Sebar Sebar Hadiah Hadiah Terbesar! Terbesar! Tenor

Bunga

5,1

5

Tahun

Angsuran Cuma

3 Jt-an

Dp 10 %

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / dpn Jl. Beringin) Telp. (0561) 743999

( FREE Angsuran 1 Bln)

Hubungi :

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

*

%

THERAPY

Kardiansyah 081257282270 085654400673

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

'3 SWIFT-APV-SX4-X OVER

Proses

MUDAH & CEPAT

JOHANES

081256606125 0561 753897 7

D PH MURA

FORD FIESTA

Jl. Kom Yos Sudarso Buruan Beli Daihatsu Dapatkan Promo Undian “ “DAHSYAT DAHSYAT” ” Promo Undian Bulan Juni S/d Oktober 2011

SEDOT WC Hub: Telp. (0561)772807

Fasilitas: 1 Unit instalasi pengolahan IPLT 2 Unit kendaraan jenis vacuum truck

Xenia VVT-i

DP mulai 10%

DP mulai 10 %

Gran Max Pick up

TERIOS • SIRION • LUXIO • GRAN MAX PU/MB 08125747270 Hub: 0561-7062289

SUI JIN

Pontianak - Sanggau

- Melayani Carter Dalam & Luar Kota - Pengiriman Barang Telp : (0561) 7161816 Telp (0561) 3305303 Hp : 085245502235 (0561) 779655 081522675500 Hp : 081256271689 Sanggau Pontianak Kantor Cabang : Kantor Pusat : Jl. Ahmad Yani No. 24 Jl. Tabrani Ahmad (Samping Hotel Komp : Hasia Permai Merpati) No. B 8

ce

RANGER RAS CABIN

-XWDDQ

Dapatkan Cash Back s/d 15 jt

ARIS TAXI

Undangan & Souvenir tak

Proses Mudah dan Cepat

'3

DINAS KEBERSIHAN DAN PERTAMANAN KOTA PONTIANAK

Kontak Person : Deny 0811570832 Jaiz 085245411544 Office : 0561-721229

280 jt

Xenia

Cashback s/d

25 jt

194 jt RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA

Hubungi: YAYAT Hp: 08125721381 / 085252465555

DP 10% S/d 4 Th

Grand Max PU-BOX Gran Max

Segera Hubungi :

DODY 08125608423, 0561-7565151

Melayani : • Lebih 1000 Model Undangan Terbaru • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital Printing

Kunjungi Workshop Kami : PERCETAKAN ANUGRAH Jl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 Pontianak Telp. (0561) 7057240, 7537420 (Depan Supermarket Asoka Baru) PERCETAKAN ADI Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

LEMBAGA PELATIHAN KERJA SWASTA Full ac

Melayani : 1. Pelatihan mekanik motor reguler 2. Pelatihan mekanik mobil reguler 3. Pelatihan analisa engine dgn komputer/Scanner EFI 4. Penyediaan alat Scanner EFI 5. Service mesin EFI, Reset Oil, Mobil : Asia, Amerika dan Eropa

Jl. Tabrani Ahmad No. 16-19 Sui Jawi Dalam Pontianak Barat Telp : (0561) 773672 HP : 0811563377

Referensi Promosi Dunia Usaha TERPERCAYA Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229


5 jendela usah a

Info

Selular

Bold 9900 dan Torch 9810 Beredar di Indonesia Sejak Sabtu (17/9), ribuan unit BlackBerry seri Bold 9900 dan Torch 9810 dipasarkan di Indonesia. BlackBerry seri Bold 9900 dipasarkan di harga Rp 5,999 juta sedangkan model Torch 9810 dijual dengan harga Rp 5,399 juta. Sesuai janjinya, PT Research In Motion Indonesia secara resmi menjual produk smartphone terbarunya, yakni BlackBerry Bold 9900 dan Torch 9810. Penjualan dua produk tersebut seperti dikutip dari vivanews, dilakukan selama dua hari. Penjualan perdana di pasaran Tanah Air dilangsungkan di Atrium Plaza Senayan, Jakarta. Menurut Ardo Fadhola, Carrier Product Manager PT RIM Indonesia, untuk penjualan perdana kali ini, pihaknya menyediakan dua produk BlackBerry tersebut dalam jumlah yang cukup banyak. Kami tidak bisa menyebutkan angkanya, tetapi ada ribuan unit sudah disiapkan, kata Ardo. Jadi pengunjung tidak perlu takut kehabisan stok, klaim Ardo yang tidak bersedia mengungkapkan target penjualan pada peluncuran perdana produk tersebut. Sejak pagi, calon pembeli sudah berdatangan menanti penjualan resmi salah satu merek smartphone terpopuler yang disemarakkan oleh RAN, Nicolas Saputra, serta fashion show dari Malik Mustaram tersebut. Salah satunya adalah Junius, seorang karyawan swasta yang berhasil menjadi salah satu pembeli pertama BlackBerry Bold 9900 di Indonesia. Saya sudah menggunakan BlackBerry sejak tiga tahun terakhir dan selalu memilih versi resmi, kata Junius. Meski belum pernah menemui masalah dengan BlackBerry, namun saya lebih percaya membeli dari RIM, karena mereka sudah bekerja sama dengan distributor di Indonesia seperti TAM, Seluler Shop dan Comtech, ucapnya. Di Indonesia, Ardo menyebutkan, untuk layanan purna jual, pihaknya memanfaatkan jaringan yang dimiliki oleh ketiga distributor resmi mereka itu. RIM tidak pernah berhubungan langsung dengan pelanggan, ucapnya. Sejauh ini RIM juga belum ada rencana untuk menggaet distributor lain di luar tiga distributor tersebut, ucapnya. Ditanya seputar harga pasaran yang sama antara pemasaran lewat jalur distribusi ataupun lewat mitra operator telekomunikasi, Ardo tidak bersedia menjelaskan. Meski demikian, Ardo menyebutkan, pihaknya memiliki perjanjian khusus seputar produk bundling ataupun non bundling, baik dengan distributor ataupun operator. Yang pasti, kata Ardo, sejak RIM membuka kantor perwakilan mereka di Jakarta, sejak November lalu penjualan produk BlackBerry terus meningkat. Indonesia masih tetap menjadi pasar potensial dan menjanjikan untuk RIM, ucapnya. Terkait model GSM yang lebih banyak dipasarkan di Tanah Air, Ardo menyebutkan, beberapa waktu lalu pihaknya telah bekerja sama dengan operator seluler CMDA seperti Smartfren dan Bakrie Telecom. Kami sudah kerjasama dengan operator tersebut, namun belum diketahui lebih lanjut kapan akan kembali bekerjasama menghadirkan model terbaru BlackBerry CDMA di pasaran Indonesia, terangnya. (vv)

Icip-icip Ayam Masak Paprika

Gampang sekali pengolahannya, praktis dan lezat. Sebagai variasi ganti ayam dengan seafood atau daging. Untuk menyiapkan masakan bagi empat orang hanya butuh waktu 30 menit. Ayo kita coba. Bahan : 200 gram daging dada ayam, potong tipis panjang 1/2 sendok teh garam 1/2 sendok teh merica bubuk 4 sendok makan minyak zaitun 2 siung bawang putih, cindang 50 gram bawang bombai, cincang 100 ml kaldu ayam/air 100 ml saos tomat 1 sendok makan Kecap inggris 1 buah paprika hijau, potong tipis panjang 1 sendok teh basil kering sedikit air jeruk nipis Cara Mengolah : 1. Rendam potongan ayam dengan garam dan merica selama 10 menit. 2. Tumis dengan 2 sendok makan minyak zaitun sampai agak kecoklatan. Angkat. 3. Panaskan sisa minyak zaitun, tumis bawang putih dan bawang bombai sampai harum. 4. Tambahkan kaldu/air, Saus tomat, Kecap inggris, paprika dan basil. 5. Masak dengan api kecil selama 5 menit sampai saus kental. 6. Tambahkan garam dan gula pasir jika perlu. 7. Masukkan ayam tumis, aduk 1 menit. Sebelum diangkat, beri air jeruk nipis. (rspkta)

Senin, 19 September 2011

Limbah Kulit Kerang Tembus Mancanegara

Proses Pembuatan * Melakukan sortasi kulit kerang. * Dipilih hanya kulit kerang berukuran lebar * Setelah dipilih, kulit kerang dicuci dan diker ingkan * Kerang dimasukkan ke dalam oven dan dibubuhi zat kimia tertentu agar jadi lunak. Tujuannya supaya kulit kerang tersebut mudah dibentuk dan dipotong * Menggunting kulit kerang sesuai bentuk yang diinginkan * Hasil guntingan lalu dirangkai sebagai kap lampu atau ditempel dalam media lain. Misalnya fiberglass atau logam * Agar terlihat mengkilat dan keras, dilapisi dengan coating

pada media berbahan fiberglass atau logam yang sebelumnya telah dicetak menjadi kap lampu atau bentuk kerajinan lainnya. Tempelkan cangkang kerang tersebut hingga menutupi seluruh cetakan yang ditentukan. Terakhir, lapisi produk kerajinan dengan coating agar produk yang dibuat terlihat mengkilat dan lebih keras.

Salah satu komoditas laut yang memiliki potensi bisnis cukup tinggi adalah kerang. Selain dagingnya banyak dinikmati penggemar seafood (makanan laut), cangkang kerang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku utama pembuatan aneka kerajinan yang sangat cantik. Ide memulai peluang usaha kerajinan furnitur dari limbah kerang ini seperti dikutip dari laman bisnisukm, ditemukan oleh Mulyadi, 35. Tepatnya, ketika ia melihat banyak cangkang kerang jenis simping berserakan di Pantai Kartini, Jepara. Kreativitas dan inovasi yang dikembangkan Mulyadi pun tidak sia-sia, kini produk buatannya berhasil menempus pasar mancanegara dengan mengusung nama Antika Lightings. Sasaran ekspor Mulyadi meliputi Malaysia, Inggris, Spanyol, Australia, dan Amerika Serikat. Bahkan sekarang ini Mulyadi telah mengembangkan produk daur ulang limbah kerang menjadi sepuluh macam kerajinan yang memiliki harga jual cukup bervariasi. Misalnya saja untuk satu set meja dan kursi, Mulyadi mematoknya dengan harga sekitar Rp 10

juta sampai Rp 20 juta. Sedangkan untuk kerajinan lampion atau kap lampu dihargai Rp 1 hingga 2 juta per buahnya. Semua harga dibedakan sesuai dengan tingkat kesulitan produksi, dan jenis kerang yang digunakan. Sebagai pengrajin lampion lampu dan aneka furniture, Mulyadi melihat limbah kerang memiliki potensi bisnis yang besar. Apalagi pemanfaatan kulit kerang memang belum banyak dilirik orang. Dengan semakin banyak pula orang menggemari nikmatnya seafood, menimbulkan pertanyaan baginya, bagaimana dengan limbahnya? Paling- paling untuk bahan kerajinan kalung yang harganya tidak begitu mahal, bahkan sering hanya dijadikan bahan penguruk jalan. Alasan inilah yang menjadi salah satu pendorong Mulyadi memilih kulit kerang sebagai bahan pembuat furniture. Mulyadi juga menuturkan bahwa perabot yang terbuat dari kayu semakin sulit mendapatkan bahan bakunya. Disamping itu, pasar furniture kayu semakin jenuh dari hari ke hari. Mulyadi seperti dilansir dari

laman idepel u a n gusaha, memulai proses produksi dengan melakukan sortasi cangkang kerang, yang digunakannya hanya cangkang kerang yang berukuran lebar. Setelah disortasi, biasanya hanya 1/3 bagian saja yang dapat digunakan untuk bahan baku produksi. Selanjutnya cangkang kerang yang lolos sortasi dicuci dan dikeringkan, sebelum akhirnya dimasukkan ke dalam oven dan ditambahkan zat kimia tertentu agar cang-

kang kerang mudah dibentuk dan dipotong. Setelah proses pengovenan selesai, kemudian cangkang kerang dipotong sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Hasil potongan cangkang kerang kemudian ditempelkan

Survei Bahan Baku Sebelum menggarap peluang usaha ini, ia melakukan survei ketersediaan bahan baku. Kalau jumlahnya sedikit meskipun murah nanti bisa menjadi kendala, paparnya. Saat ini Mulyadi memiliki pemasok kulit kerang dari Lampung dan Jawa Timur, yang sanggup secara terusmenerus menyuplai. Harga kulit kerang berkisar Rp 3000 ‒ Rp 60.000 perkilogram. Harga kulit kerang ditentukan oleh jenisnya. Kerang berwarna atau kerang teratai atau kerang putri salju lebih dibandingkan kerang bulat biasa dan tak berwarna. Kerang putri salju lebih mahal dibandingkan kerang bulat biasa dan tak berwarna. Kerang jrebeng atau simping. Tidak semua kerang yang dibeli bisa digunakan sebagai

bahan baku pembuat kerajinan. Setelah disortasi, hanya tersisa 1/3 bagaian kerang yang bisa digunakan. Ongkos pengadaan kerang menjadi biaya terbesar dari total biaya produksi yang

dibutuhkan. Setiap bulan ia membutuhkan kulit kerang sebanyak 70 kilogram. Satu meja atau satu kursi rata ‒ rata butuh kerang sebanyak 3 kg, imbuhnya. Pemasaran Untuk memasarkan produknya, ada beberapa cara yang ia tempuh. Salah satu cara ampuh yaitu ikut berbagai pameran. Dengan cara ini saya dapat bertemu calon mitra yang berpotensi ikut membantu menjual produk saya, imbuhnya. Sebagai mitra binaan PT Jasa Raharja, ia mendapatkan dana pinjaman sebesar Rp 30 juta. Dengan masa angsuran 2 tahun. Keuntungannya bukan hanya karena saya mendapatkan dana bantuan untuk modal, namun saya menjadi sering diajak pameran, paparnya. Cara pemasaran yang dilakukan ialah dengan menitipkan produknya kepada perusahaan ‒ perusahaan furniture di Jepara. Perpanduan cara pemasaran tersebut terbukti ampuh. Funiture kulit kerang buatan Mu-

lyadi telah merambah pasar luar negeri. Diantaranya Malasysia, Inggris, Spanyol dan Amerika. Sayangnya, ia belum dapat secara langsung menjual produknya ke luar negeri. Saat ini masih menggunakan jasa eksportir. (ib)

Tips usaha

Berpromosi dengan Dana Terbatas (1) Untuk menggarap sebuah peluang usaha atau peluang bisnis promosi merupakan poin yang sangat penting. Betapa pun bagusnya product barang, jasa, atau pun enaknya makanan yang kita produksi, tidak akan dikenal orang bila tidak dikomunikasikan atau diperkenalkan secara tepat kepada target market. Meski hanya punya dana cekak, sebagai pengusaha pemilik bisnis atau sales marketing, kita bertanggung jawab mempromosikan produk kita. Beberapa trik dan tips yang dikutip dari majalah ide bisnis ini, bisa Anda coba untuk mempromosikan produk dengan anggaran rendah, bahkan nyaris tanpa dana. 1. Membuat Daftar Rencana Anggap pemasaran seperti perjalanan, kita perlu rencanakan rute menarik pelanggan. Ada tujuh poin yang dipertimbangkan. Pertama, apakah tujuan dari pemasaran Anda. Kemudian, perjelas siapa tergetnya. Makin banyak orang yang di raih, makin banyak yang dikerjakan dan biaya yang keluar. Ketiga, buat daftar dan prioritaskan manfaat yang ditawarkan kepada pelanggan. Lalu tentukan posisi produk Anda di pasaran. Tentukan pula anggaran berdasarkan kemampuan. Jaga dana tersebut agar tak digunakan untuk hal lain selain promosi. Berikutnya, pertimbangkan image yang diinginkan. Ini menentukan gaya dan cara pemasaran. Buat pula daftar kegiatan pemasaran sesuai dengan aktivitas pelanggan

dan berapa banyak penerimaan atau nilai yang dapat diperoleh dari setiap aktivitas. 2. Waktu Memulai Usaha Sebelum mengeluarkan dana, tentukan seberapa sering pelanggan akan membeli produk/jasa Anda. Untuk membantu memutuskan, pertimbangkan produk akan terjadi. Jika produk sudah punya merk, apa yang diinginkan su-

paya pelanggan ingat; produk itu atau bisnis Anda? 3. Pilih Sasaran yang Tepat Karena anggarannya terbatas, Anda tidak dapat melakukan promosi ke semua orang, sebaliknya, fokuskan kepada suatu grup atau komunitas yang memiliki karakteristik dan kebutuhan yang sesuai dengan produk Anda. Lalu gunakan minimal

180 persen anggaran untuk menggarap target yang tepat sehingga Anda dikenal, dipercaya, dan direkomendasikan (kepada orang lain) oleh mereka. Seiring berjalannya waktu, setelah informasi tentang produk anda sudah tersebar, dapat memperluas target pelanggan. 4. Fokus Kepada Pelanggan Pelanggan lebih mement-

ingkan dirinya daripada Anda. Mereka ingin tahu bagaimana Anda membantu menyelesaikan masalah mereka. Jadi, bicaralah tentang kebutuhan mereka, dan ceritakan bagaimana Anda bermanfat untuk mereka. Gunakan brosur, website, surat, flyer, dan telepon. Apa dan bagaimana cara Anda mengatakan mencerminkan fokus utama Anda. (bersambung)


6

sosialita

Senin, 19 September 2011

Kerukunan Keluarga Besar H Rademan

Pererat Silaturahmi Melalui Halal bi Halal PONTIANAK. Meningkatkan tali silaturahmi dengan sanak saudara, Kerukunan Keluarga Besar H H Rademan, menggelar halal bi halal yang dihadiri 300 orang dari keturunan H Rademan yang berdomisili di Kota Pontianak sejak tahun 1932 silam. Tradisi halal bi halal dalam bulan Syawal 1432 hijriah di Hotel Grand Kartika, Minggu (18/9) berlangsung sangat khusyuk. Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pontianak, Drs H Andi Djafar MSi, pun di daulat memberikan tausiah pada seluruh undangan yang hadir. Dalam pemaparannya, Andi menceritakan bagaimana pentingnya mempererat tali silaturahmi dengan keluarga. Sebab dengan menjalin silaturahmi, seseorang akan mendapatkan ridho dari Allah SWT. Bukan itu saja, dengan bersilaturahmi orang yang dikunjungi akan berbahagia. Hal ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW. Amal yang paling utama adalah membuat seseorang berbahagia, ingatnya di hadapan para undangan halal bi halal Radefa. Bukan itu saja, Andi juga menuturkan, silaturahmi akan menyenangkan malaikat, karena malaikat juga sangat senang bersilaturahmi. Selain itu, silaturahmi juga sangat disenangi manusia. Mungkin selama Idul Fitri lalu sibuk, paling tidak melalui halal bi halal hari ini kita bisa bertemu dengan seluruh sanak keluarga. Karena yang tidak senang dengan manusia bersilaturahmi hanya iblis dan setan, ucapnya. Dikatakan Andi pula, silaturahmi bisa menambah banyak berkah dan rejeki. Sebab dengan silaturahmi terjadi komunikasi. Misalnya orang yang mendatangi pengusaha barang jadi. Ternyata orang yang didatangi, bisa menyediakan bahan baku bagi pengusaha barang jadi tadi. Sehingga keduanya bisa saling menjalin kerjasama. Kalau kerjasama bisa terjadi, artinya ada berkah dari sebuah pertemuan yang awalnya hanya untuk bersilaturahmi, terang Andi.

Orang yang bersilaturahmi, ternyata juga membuat senang orang yang telah wafat. Karena orang yang sudah wafat, sebenarnya mereka itu tahu keadaan kita yang masih hidup, namun mereka tidak dapat berbuat apa-apa. Mereka merasa bahagia jika keluarga yang ditinggalkannya tetap menjalin hubungan baik. Melalui silaturahmi kita pun dapat memupuk rasa cinta kasih terhadap sesama, meningkatkan rasa kebersamaan dan rasa kekeluargaan, mempererat dan memperkuat tali persaudaraan dan persahabatan. Selain itu, orang yang silaturahmi pada masa hidupnya, akan menambah pahala setelah kematiannya. Karena kebaikannya̶dalam hal ini, suka bersilaturahmi̶akan selalu dikenang. Sehingga membuat orang lain selalu mendoakannya, yakin Andi. Sementara itu, Ketua Kerukunan Keluarga Besar H Rademan (Radefa), Drs H Mujiono MSi, didampingi Ketua Panitia Halal bi Halal, H Zulkarnaen menuturkan, kegiatan yang digelar bertujuan meningkatkan

kerukunan dan mempererat tali silaturahmi dengan kerabat dan sanak saudara keturunan H Rademan. Mengingat kesibukan, dan jumlah keturunan H Rademan yang jumlahnya hampir 100 kepala keluarga, makanya digelarlah Halal bi Halal. Yang sudah kita data sekarang jumlahnya sudah 74 Kepala Keluarga (KK). Karena dalam Idul Fitri lalu tidak semua keluarga bisa ditemui atau menemui, pada kesempatan inilah kita menjalin silaturahmi, ucapnya. Diutarakan Mujiono, sebagai sebuah kekerabatan Radefa, juga fokus pada persoalan sosial seperti menyantuni anak yatim piatu. Sumber dana kita dari iuran yang dikumpulkan dari seluruh kerabat keturunan H Rademan. Malah kedepan kita akan membentuk sebuah koperasi syariah. Formatnya masih kita bicarakan, karena untuk mengoperasikan koperasi tentu memerlukan modal awal, ujarnya. Koperasi yang mengacu pada prinsip syariah ini, nantinya akan memberikan pinjaman modal dan berfungsi sebagai

tempat bagi anggota Radefa menabung. Badan hukumnya masih proses. Tapi sekarang kita masih mengumpulkan iuran dari para anggota Radefa, ucapnya. Bukan itu saja, uiran ini kedepan dapat dipergunakan

untuk kerabat yang memiliki keimanan menunaikan ibadah haji. Siapa yang akan berangkat ke tanah suci, akan kita bicarakan dengan musyawarah. Tapi ini masih wacana yang akan kita realisasikan, pungkasnya. (oVa)

SUSUNAN PENGURUS KERUKUNAN KELUARGA BESAR H RADEMAN (RADEFA) Ketua Wakil Ketua Sekretaris Wakil Sekretaris Bendahara Seksi Dana Seksi Perlengkapan Seksi Keamanan SH

: Drs H Mujiono M.Si : Rudi Hartono SH : Feri Hariyanto : Hari Wibowo SH : Heri Bagianto SH : Teguh Prasetyo : Agus Pramono : Narko Deantoro

Keturunan H Rademan (alm) Hj. Surati (alm) H. Giman (alm) Hj. Parni (alm) Hj. Ratinem Hj. Ratini (alm) H Ratijo Hj. Sri Paini Hj. Sri Widayatun

Pemberian cinderamata dari pengurus Rafeda pada para sesepuh keturunan H Ramedan.

Kepala kantor Kementerian Agama Kota Pontianak Drs H Andi Djafar MSi memberikan tausiah pada 300 undangan halal bihalal Rafeda Family, Minggu (18-9).

Para undangan memenuhi restroran Hotel Grand Kartika.

Pengurus kerukunan keluarga besar H Rademan (Radefa) foto bersama usai melaksanakan halal bihalal di Hotel Grand Kartika Pontianak, Minggu (18-9).

Para undangan dengan khusyuk mendengarkan tausiah yang disampaikan.

Proyek E-KTP Diragukan Tuntas 2012

Kemendagri Minta Tambahan Anggaran Rp 900 M JAKARTA - Pandangan pesimistis terus berkembang atas proyek kartu tanda penduduk elektonik alias E-KTP yang dijalankan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Proyek E-KTP yang menelan dana Rp 5,9 triliun itu berpotensi gagal karena Kemendagri belum tuntas dalam penerapan nomor induk kependudukan (NIK) tunggal kepada seluruh warga negara. Sebelum E-KTP, seharusnya ada pemutakhiran data penduduk, kata Tama S. Langkun, peneliti Indonesia Corruption Watch, dalam diskusi di Warung Daun, Jakarta, kemarin (17/9). Tama menerangkan, sesuai dengan amanat UU No 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan, Kemendagri mendapat tugas memutakhirkan data penduduk dalam waktu lima tahun. Batas waktu pemutakhiran data penduduk berakhir pada 2011. Namun, Kemendagri justru lebih dulu memaksakan proyek E-KTP yang direncanakan tun-

tas tahun depan. Pemerintah justru memaksakan E-KTP dengan Perpres 54 Tahun 2010, padahal NIK masih berantakan, ujarnya. Menurut Tama, jika Kemendagri menjalankan UU 12/2006 saja, masalah proyek E-KTP tidak terjadi. Prioritas yang diamanatkan UU adalah membenahi NIK, bukan menggelar proyek E-KTP yang ternyata bermasalah pelaksanaannya. Jangan hanya karena proyeknya harus jalan. Tidak masalah E-KTP ditunda dulu, sambil membenahi NIK-nya, ujarnya. Peneliti Centre for Electoral Reform Refly Harun menilai, ada kekhawatiran pada Pemilu 2014 data pemilih masih bermasalah. Harapan dari E-KTP adalah nanti penduduk sekaligus memiliki identitas tunggal sebagai pemilih. Namun, proyek E-KTP menjadikan masyarakat pasif, karena hanya bisa menunggu realisasinya dari pemerintah. Saya khawatir pada 2014 kita masih punya masalah besar di data

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI : • • • • • • •

Deny Jaiz Hadi Solihin Uray Yuzo Kantor

: : : : : : :

0811570832 0561-7911322 081345645582 085345038038 0561 - 7092490 0561 - 7557007 0561 - 721229

pemilih, kata Refly. Karena itu, harus ada alternatif jalan keluar agar tidak ada ketergantungan besar terhadap proyek E-KTP. Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus diberi amanat untuk memperbarui basis data pemilih. Basis data pemilih itu tidak hanya dilakukan menjelang pemilu, tapi bisa dimulai sesegera mungkin. KPU yang sekarang hanya menunggu dipecat. Seharusnya mereka diberi tugas merapikan data

IKLAN BARIS

PAKET

25X TERBIT 2 Baris Rp. 100.000 3 Baris Rp. 150.000 LOWONGAN Dibutuhkan 1 org wanita, SMA/D3, bisa komputer, ditempatkan di Ngabang. SALES, min SMA/SMK, ditempatkan di Ngabang. Hub: 081352515590.

pemilih 2014, tandasnya. Plt Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil Kemendagri Irman mengatakan, selama ini berkembang isu bahwa proses pemutakhiran data penduduk melalui NIK tunggal belum berjalan. Isu tersebut harus diluruskan. Sebab, pemutakhiran data penduduk melalui penerbitan NIK selama ini sudah berjalan. Pemutakhiran data (penduduk) dan NIK diselesaikan dulu, baru E-KTP, kata

Irman di tempat yang sama. Dia menyatakan, proses pemutakhiran data penduduk dan NIK dilakukan sejak 2010. Sudah ada 398 kabupaten/kota yang diproses pemutakhiran data dan NIK-nya, sementara pada 2011 dilakukan di sisanya, yakni 167 kabupaten/kota. Penerbitan E-KTP yang dimulai Agustus 2011 ditargetkan berlaku di 197 kabupaten/kota. Penerbitan E-KTP harus pada daerah yang NIK-nya sudah klir, terang pria yang berstatus tersangka oleh Kejaksaan Agung pada proyek yang sama itu. Diakui Irman, memang masih terdapat sekitar 9 juta NIK ganda. Namun, dia memastikan bahwa daerah yang masih memiliki NIK ganda terus diperbaiki. Data NIK ganda itu saat ini diserahkan ke pemda setempat untuk diperbaiki. NIK ganda itu bervariasi, ada yang 10 ribu, ada yang cuma beberapa ribu di tempat lain, jelasnya. Terkait dengan keraguan atas

tuntasnya proyek E-KTP, Irman menyatakan, seharusnya proyek ini terus didukung hingga tuntas. Menurut dia, pemerintah saat ini terus berusaha menyediakan data akurat untuk proses pemilihan umum. Data itu tidak hanya berlaku pada 2014, tapi juga pada pemilu selanjutnya. Kalau 2012 tidak selesai, bukan berarti proyek E-KTP ini mubazir, ujarnya. Dalam hal pemutakhiran data pemilu, hal itu tentu sepenuhnya menjadi wewenang KPU. KPU kami sarankan menggunakan sistem yang sama dengan Kemendagri, tandasnya. Sementara itu, Kemendagri ternyata juga masih membutuhkan tambahan anggaran untuk proyek E-KTP. Anggota Komisi II DPR Abdul Malik Haramain menyatakan, Kemendagri meminta tambahan Rp 900 miliar untuk menuntaskan proyek E-KTP. Saat ini kami bahas dengan Kemendagri, kata Malik di tempat yang sama.

Untuk apa anggaran itu? Menurut Malik, dana tambahan itu rencananya digunakan untuk proyek E-KTP di daerah pemekaran baru. Namun, Kemendagri belum menjelaskan secara terperinci, mengapa kebutuhan dananya sebesar itu. Itu harus dikaji dulu, termasuk evaluasi pelaksanaan E-KTP saat ini, ujarnya. Ini karena temuan sembilan juta NIK ganda dirasakan mengganggu proyek E-KTP. Apalagi, DKI Jakarta dan Depok sebagai pilot project E-KTP dalam pandangannya masih bermasalah. Dengan akses yang begitu mudah, DKI dan Depok belum sepenuhnya lancar dalam melaksanakan proyek E-KTP. Mendagri harus menjelaskan dulu solusi NIK ganda itu, lanjutnya. Sangat mungkin dana tambahan itu sulit terealisasi. Ini berdasar evaluasi bahwa masih diperlukan perbaikan dalam menggelar proyek E-KTP. Kemungkinan ditolak, tandasnya. (bay/c2/agm)

JUAL RUMAH

PEMANGKAT

JUAL RUMAH

JUAL RUMAH

Jl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813

Berlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440

Perumnas II, Gg, Goa 4 no 75, 2 tingka t(4 kmr + AC (1 di kmr). Telp, listrik (meteran), PDAM + Bak air besar di bawah tanah Harga nego (tanpa perantara) hub, 08125726674/081345979784.

Komplek Warga Sejahtera Jl. Komyos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038

Komp. Mitra Indah Utama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Serdam Hub : 081257989839

SINTANG Ingin berlangganan & pengecer Harian Equator di Sintang. Hub : HP. 081345184340/08115705595

SANGGAU Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525

MELAWI Ingin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069

EKO SERVICE

SEDOT WC HUB TELP.

744880

Fasilitas Selang baru tanpa bau, pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (rumah & kantor) DISCOUNT 60% GARANSI

SAMBAS

JUAL TANAH

Ingin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977

Jl. Parit Wak Lijah (sdh aspal) Nipah Kuning, SHM No315. Luas 6400m2 (20mx320m). Harga Rp 650 jt (Nego). Hub: 081522646767

Ingin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477

SINGKAWANG

BANTUAN MODAL

BENGKAYANG

Hibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123

Ingin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117


sambungan

7

Parpol Disarankan Tarik Menteri Bermasalah JAKARTA. Sudah saatnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan reshufle kabinet. Perombakan kabinet harus dilakukan untuk mengganti para menteri yang tidak berprestasi, terutama yang terindikasi korupsi. Apalagi dorongan reshuffle itu sudah disuarakan sejumlah partai politik, ujar Ketua Umum People Aspiration Center (Peace) Habib Ahmad Shahab di Jakarta, Minggu (18/9).

Dikatakan Shahab, sekalipun reshuffle hak prerogatif presiden dan tidak bisa diintervensi oleh siapapun, namun aspirasi publik dan parpol yang mendorong reshuffle itu patut diapresiasi oleh presiden. Menurut dia, reshuffle itu suatu kebutuhan untuk memperbaiki citra pemerintahan yang semakin runtuh di mata publik. Bukan karena ketidakmampuan presiden, tetapi karena pembantunya-pembantunya yang

memang tidak berprestasi dan bermasalah dengan hukum. Shahab mengatakan, partai-partai politik harus ikut bertanggung jawab atas kondisi pemerintahan saat ini, karena para menteri itu sebagian besar adalah dari partai politik. Tanggungjawab yang harus dilakukan partai-partai politik adalah, menarik kaderkadernya yang tidak cakap dan bermasalah dan segera menyodorkan penggantinya kepada

presiden, kata dia. Dengan demikian, lanjut dia lagi, presiden tidak terbebani untuk mencari pengganti para pembantunya yang tidak cakap dan bermasalah itu. Ditambahkannya, kalau partai politik tidak menarik kadernya dan menyerahkan sepenuhnya kepada presiden, itu artinya partai politik tidak bertanggungjawab. Itu sama artinya parpol membebankan semua persoalan kepada presiden, katanya.(fas/jpnn)

Tebedu Inland .................................................................................................................... dari halaman 1 perbatasan Entikong-Tebedu di sepanjang perbatasan SarawakKalbar. TIP didirikan oleh Pemerintah Sarawak untuk mengatur perdagangan lintas batas antara Kalbar dan Sarawak. Dengan gerakan perdagangan dan kargo diatur antara Kalimantan Barat dan Sarawak. Ada kepastian bagi yang melakukan usaha untuk

importir dan eksportir Kalimantan Barat dan Sarawak, tulisnya. Yusmin menegaskan, pengguna pelabuhan akan memiliki potensi yang cukup untuk memperluas bisnis mereka. TIP menawarkan semua fasilitas yang diperlukan dan layanan seperti keamanan, halaman terbuka, container yard, gudang, gudang transfer, sebuah ar-

mada forklift dan geng tenaga kerja (buruh). Bongkar muat kargo sekarang dapat dilakukan dalam cara yang tertib di tengah-tengah wilayah yang aman dan kondusif, ulasnya. Yusmin menceritakan, sebelum TIP dioperasionalkan, bongkar muat barang sering dilakukan pinggir jalan. Kru forwarding (tukang bongkar

barang) menghadapi risiko dari lalu lintas. Eksportir Indonesia dan importir dapat menggunakan TIP sebagai pusat transshipment mereka untuk internasional pasar. Mereka juga dapat melakukan nilai tambah kegiatan seperti re-branding dan pengemasan ulang untuk barang mereka di TIP, tukas Yusmin. (bdu)

16 Paket ........................................................................................................................................ dari halaman 1 Kepada kami, Bupati mengatakan bahwa pihaknya tak ingin hanya karena persoalan ini (16 paket, Red) sehingga berhadapan dengan proses hukum, kata Baharudin dibenarkan kalangan asosiasi lainnya. Baharudin menegaskan, pihaknya tetap mendesak supaya panitia membatalkan tender 16 paket tersebut. Sebab, proses pelaksanaannya sudah tidak sesuai dengan Perpres Nomor 54/ 2010. Belasan paket tersebut hanya diumumkan melalui papan pengumuman di Dinas PU dan tidak diumumkan melalui LPSE dan atau melalui media cetak atau elektronik. Sebaiknya, panitia mengumumkan pembatalan proses tender 16 paket di Bidang Bina Marga dan mengundurkan diri dari kepanitiaan dan PU dapat segera mengumumkan ulang demi suksesnya program pembangunan pemerintah daerah, Baharudin menjelaskan. Menurut dia, jika panitia masih memaksakan proses tender yang menurut LPJK cacat hukum, masyarakat akan menilai panitia yang bertanggungjawab atas permasalahan ini. Sebagaimana diketahui, mencuatnya persoalan ini setelah adanya rekomendasi dari Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK) Daerah Kalbar melalui surat Nomor: 84/LPJK/D/KB/ IX/2011 yang ditujukan kepada Kepala Dinas PU KKU serta tembusan disampaikan ke LPJK Nasional sebagai laporan dan Bupati Kayong Utara. Dalam surat rekomendasi yang ditandatangani Ir H Bambang Widianto selaku Ketua

LPJK Daerah Kalbar dan Pjs Sekretaris Ir Widyanto disebutkan, berdasarkan investigasi yang dilakukannya terbukti terhadap 16 paket dimaksud tidak ada dilakukan pengumuman pelelangan dari Dinas PU melalui LPSE atau melalui media cetak atau elektronik sesuai peraturan. Pa d a h a l , d i k a t a k a n ny a , berdasarkan Perpres Nomor 54/2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah point a pengumuman pascakualifikasi butir 1 dengan jelas disebutkan ULP mengumumkan pelelangan umum pascakualifikasi melalui website K/L/D/I masing-masing dan papan pengumuman resmi untuk masyarakat serta portal pengadaan nasional melalui LPSE atau jika diperlukan melalui media cetak atau elektronik paling kurang tujuh hari kerja. Diberitakan sebelumnya, Dinas PU KKU melalui Sekretarisnya, Drs H Syaiful Bachri BE.MSi mengaku tidak tahu kalau 16 paket tersebut belum diumumkan melalui LPSE. Menurutnya, PU telah menyerahkan data 16 paket tersebut ke Bagian Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Setda Pemkab Kayong Utara untuk disampaikan ke LPSE. Coba konfirmasi ke Bagian Ekbang, sebab kami juga kurang tahu prihal ini kalau memang belum diumumkan ke LPSE, kata Syaiful. Wajib Tender Ulang Sekretaris Komisi II DPRD KKU, Abdul Rahman kepada Equator, belum lama ini. Jika terbukti tidak dilakukan pengumuman secara terbuka

sesuai peraturan perundangundangan yang berlaku, maka paket pekerjaan dimaksud wajib dilakukan lelang ulang. Sesuai Perpres Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa, maka paket pekerjaan tersebut harus dilakukan pengumuman secara transparan dan jika tak diumumkan maka hal tersebut pelanggaran karena bertentangan dengan aturan, jelas Abdul Rahman, komisi yang membidangi pembangunan dan kesra. Legislator Hanura ini mengungkapkan, tidak ada alasan bagi panitia jika tidak mengumumkan paket pekerjaan tersebut lantaran LPSE di Ketapang ketika itu gangguan. Pasalnya, ada juga paket pekerjaan dinas lain yang pada waktu yang sama bisa diakses. Hanya paket pekerjaan PU (16 paket,Red) yang tidak bisa diakses, kata mantan Ketua Aspekindo KKU ini. Pejabat menunjuk PPTK, disarankan Abdul Rahman, harus menguasai berbagai disiplin ilmu, terutama bidang teknis. Jika tidak ada, maka perlu bantuan konsultan untuk memberikan petunjuk. Termasuk, menunjuk yang mengerti hukum supaya bisa menjelaskan Perpres Nomor 54 Tahun 2010. Sebetulnya, dijelaskan Abdul Rahman, di Perpres Nomor 54 Tahun 2010 itu ada tiga point penting yang harus digaris bawahi. Yakni negara untuk tidak diskriminatif, beri peluang kepada pengusaha kecil (sesuai peraturan perundang-undangan) dan panitia harus melihat persyaratan yang disyaratkan di Kalbar.

Panitia terkesan memberatkan persyaratan, misalnya memasukkan sebagai persyaratan tenaga S1 seperti Tata Lingkungan, Geodesi, Estimator, dan SKTK Juru Hitung Kuantitas yang tidak ada di Kalbar, dan hanya ada di Pulau Jawa. Padahal, pekerjaan tergolong sederhana dan tidak mesti dipersulit, jelasnya. Pria asal Kecamatan Pulau Maya Karimata ini menduga, terkait proyek ini ada pesanan oknum tertentu. Jika tidak ada pesanan, tentunya persyaratan tidak dipersulit. Jika paket ini dipersoalkan maka akan menjadi masalah dan berimbas pada Kayong Utara kedepan. Terlebih, kalangan asosiasi konstruksi juga sudah menyurati LPJK Daerah Kalbar dan LPJKN dan lainnya, dan jika diangkat ke ranah hukum maka panitia termasuk kabid bersangkutan bisa terlibat, ucapnya. Terpisah, Wakil Ketua Sekretariat Bersama (Sekber) Asosiasi Konstruksi se Kabupaten Kayong Utara, Ahmad Suandi mengungkapkan, dirinya mengangkat kasus ini karena memiliki bukti kuat. Selain adanya hasil investigasi dari LPJK Daerah Kalbar, juga adanya bukti bahwa di waktu yang sama yakni 15 Agustus 2011, pihaknya bisa mengakses paket lelang yang diumumkan DKP KKU melalui LPSE. Sedangkan 16 paket Dinas PU KKU yang juga tanggal 15 Agustus 2011, tidak bisa diakses. Jadi tidak ada alasan jika dikatakan LPSE gangguan, sebab paket lelang dinas lain bisa dilihat, jelasnya. (lud)

Senin, 19 September 2011

Muda Mundur .................................................................. dari halaman 1 lihat dulu perkembangannya. Yang jelas walaupun saya tidak mencalonkan diri sebagai ketua DPD Demokrat Kalbar, namun saya akan ikut membantu menjalankan program partai itu, jika saya dibutuhkan, tegasnya. Muda berpesan kepada para kader maupun calon yang akan mengikuti bursa pemilihan ketua DPD Demokrat Kalbar untuk bertanding fair dan benar-benar mencalonkan diri untuk memajukan partai, tanpa dilandasi ego semata. Pilihlah dengan baik dan tidak terpengaruh kepentingan sesaat yang dapat berakibat b u r u k . Ka r e n a M u s d a i n i merupakan agenda yang sangat penting, ujar dia.

Muda merasa kurang optimal mengurus partai yang dirintis Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini. Saya tidak ingin, ketika dipercayakan menjabat sebagai ketua definitif partai ini malah berjalan di tempat. Tentu itu akan menjadi beban moral yang berat bagi saya, kata mantan notaris ini. Untuk menjadi seorang ketua partai politik, kata Muda, memerlukan banyak waktu, tenaga dan pikiran yang harus dicurahkan agar partai bisa berjalan baik. Dengan menjabat sebagai bupati saja, saya harus mengorbankan banyak waktu untuk keluarga, kata dia. Menurut dia, sudah saatnya bangun pola pikir masyarakat bahwa jika akan menjadi pemimpin daerah, jangan setengah-setengah karena di era reformasi dan keterbukaan publik seperti sekarang ini masyarakat selalu menuntut kinerja pemerintah yang baik dan cepat. Kalau saya menjadi bupati dan ketua partai politik juga, tentu saya pikiran dan fokus saya akan terpecah-pecah, itu yang tidak saya inginkan, katanya seraya mencontohkan tindakan Anas Urbaningrum, Ketua Umum PD yang fokus mengurusi partai dan meninggalkan kursi empuknya di Senayan. D i t a ny a a p a k a h s e t e l a h Musda Demokrat Kalbar kedua Muda akan ambil bagian atau tidak dalam partai itu, M u d a m e ny a t a k a n m a s i h akan memikirkannya. Kita

Ksatria Dengan mundurnya Muda ini, figur kandidat mulai mengkerucut. Mereka adalah kader-kader Demokrat yang menempati posisi penting antara lain Milton Crosby (Bupati Sintang), Bambang Widianto (Pengurus DPP Demokrat yang juga Ketua LPJKD Kalbar) dan Suryadman Gidot (Bupati Bengkayang). Demokrat adalah partai besar, partai yang terbuka bagi siapa saja dan bagi kandidat dipersilakan bertarung dan bersaing. Terpenting punya tekad dan niat yang baik untuk membesarkan Partai Demokrat ke depan, kata M Sukardi SE MM, Ketua Angkatan Muda Demokrat (AMD) Kabupaten Kayong Utara. Sukardi yang juga Wakil Ketua DPRD KKU ini men-

Dukungan Masih ........................................................ dari halaman 1 dalam menghadapi berbagai pertarungan politik dalam agenda Pemilihan Umum (Pemilu) baik Pilgub, Bupati, Presiden maupun DPRD mendatang. Saya siap maju, berarti saya siap bekerja keras untuk membangun dan membesarkan partai ini. Partai Demokrat membutuhkan pemimpin yang energik dan memiliki komitmen yang kuat untuk membesarkan partai, janjinya. Pria yang juga mantan Anggota Komisi B DPRD Kabupaten Kubu Raya (KKR) ini juga mengaku kesiapannya maju pada bursa Musda Partai Demokrat Kalbar tahun 2011 itu tidak terlepas dari dukungan se-

jumlah DPC Partai Demokrat di Kalbar. Saya sudah mendapatkan dukungan dari sejumlah DPC Partai Demokrat Kalbar selaku pemegang suara Musda. Atas restu rekan-rekan itulah yang membuat saya merasa terpanggil dan siap bersaing dengan kandidat lainnya, aku dia. Sabli mengimbau semua pihak yang terlibat dalam Musda Partai Demokrat Kalbar lebih riil dan objektif. Artinya, para pemegang suara dapat memberikan hak suaranya secara murni untuk kepentingan partai, tanpa unsur money politik dan lain sebagainya.

Disc

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak Power Yoga Hanya 1.350 / 598 Ribu

FS 1405 A

Air Walker

Hanya 3.750 / 1.858 Ribu

FS 1980 Motorized Treadmill

Magic Hand Massager

Sandal Kesehatan

Foot Terapist Hanya 2.750 / 1.058 Ribu

Bra Design Expert

Hanya 895 / 408 Ribu

FS 729-4 Treadmil Manual Hanya 6.385/ 4.058 Ribu

Hanya 3.150 / 1.928 Ribu

Hanya 300 / 198 Ribu

Hanya 6.150 / 3.958 Ribu

Platinum Bike

S/d

Selama Persediaan MASIH ADA Tgl 13 Sept S/d 20 Sep 2011

Hanya 785 / 308 Ribu

New Black Power Hanya 1.350 / 688 Ribu

FS 280 A New Crosstrainer

Sebelumnya RUU ini dikeluhkan berbagai pihak karena dianggap akan menambah mata rantai perizinan sebelum distribusi yang dikhawatirkan akan menyebabkan mahalnya harga. Bahkan di Arab Saudi dan Malaysia yang mayoritas muslim,

aturan soal jaminan halal ini tidak diberlakukan. Di mana-mana, produk yang berkualitas dan aman pasti harganya lebih mahal. Di Singapura, masyarakatnya lebih memilih mengonsumsi produk yang ada jaminan halalnya.

Slimming Undergarment

Hanya 765 / 278 Ribu

: Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain : Grosir dan Eceran : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

SMS 087883556888

Barang Import Harga lokal

Kalau di Indonesia malah menolak, kan aneh. Patut diingat RUU JPH tidak akan merugikan siapapun. Kita hanya mengundangkannya agar masyarakat terjamin keamanan pangannya, pungkas Ahmad. (Esy/jpnn)

................................................................. dari halaman 1 menjadi Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang. Selama itu pula, almarhum tetap membesarkan NU sejak 1980-an hingga masa periodenya pada 2005. Ia sangat berjasa dalam melayani masyarakat di bidang kesehatan. Ditambah lagi dengan NU yang kompatibel dengan negara. Sehingga sebagai pimpinan NU tetap beriringan dengan

kepentingan bangsa, kebhinekaan, ujar dia. Viryan Azis, aktivis Dompet Ummat langsung menelepon kerabat almarhum setelah mendapat informasi duka tersebut. Beliau salah satu tkoh yang memback up dompet umat. Dua bulan lalu sambil terbaring lemah, beliau masih menyempatkan memberikan tausyiah, kenang Viryan.(amk)

Ratusan Miliar ................................................................. dari halaman 1 Munculnya kasus suap Kemenakertrans, lanjutnya, juga terjadi akibat Badan Anggaran yang melampaui kewenangan yang dimiliki. Menurut dia, adanya pernyataan dari Komisi IX yang t idak mengetahui

Anwar mengatakan, kondisi jalan Melawi-Sintang, dihiasi banyak lubang. Kendaraan roda dua maupun roda empat milik para pengguna jalan, sering mengalami kerusakan akibat melalui jalan tersebut. Bahkan

(New)

Cocok Untuk Melayani Pesan Antar

begitu berkesan di kalangan masyarakat. Kami sangat kehilangan dan turut berduka. Almarhum semasa hidupnya sangat baik dan bisa diterima semua golongan, kata Ketua NU Kalbar, Drs M Zeet Hamdy Assovie MTM kepada Equator, tadi malam. Semasa hidupnya, kata M Zeet, almarhum bekerja sebagai dokter yang bertugas di daerah terpencil. Terakhir

Ruas Sintang

Hanya 7.650 / 3.638 Ribu

Para pemegang suara harus objektif memberikan suaranya. Karena, Musda ini sangat menentukan nasib Partai Demokrat untuk masa akan datang. Jadi, jangan karena kepentingan pribadi atau kelompok, kita mengabaikan kepentingan yang lebih besar untuk kemajuan partai, ujarnya. Seperti diketahui, ada 16 suara yang akan diperebutkan calon kandidat Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar itu. 14 suara berasal dari pengurus cabang di kabupaten/ kota, satu suara berasal dari DPD Partai Demokrat Kalbar, dan satu suara berasal dari DPP. (jul/shn)

DPR Kebut ............................................................................. dari halaman 1

Big Achmad Zaim Promo

IDACHI STORE STORE 60

gatakan, siapapun yang terpilih menjadi Ketua DPD Partai Demokrat Kalbar harus memiliki komitmen dan kemampuan untuk membesarkan partai. Yang terpilih harus visioner, pemimpin yang mempunyai pemikiran-pemikiran untuk membangun Demokrat, calon pemimpin yang bersahaja dan bisa merupakan orang tua bagi DPC-DPC maupun dapat mengayomi partai ini, kata dia. Sukardi mengatakan, kemenang an saat Pemilu di tahun 2009 lalu karena kebersamaan dan punya kerja keras maupun rasa solidaritas. Sangat diharapkan agar seluruh Ketua DPC di seluruh Kalbar untuk menyatukan pikiran dan sikap kita untuk mendukung figur terbaik, pintanya. Sukardi berpesan, banyaknya figur yang ingin menempati demokrat, maka mereka harus memiliki sifat kesatria. Artinya, masing-masing calon harus siap menang dan kalah. Yang kalah harus mendukung calon yang unggul, supaya pasca Musda ini tidak ada perpecahan di internal Demokrat, ujar dia. Pria asal Pulau Maya Karimata ini meminta supaya masing-masing figur calon Ketua Partai Demokrat Kalbar dapat menghindari isu Suku, Agama, Ras dan Antargolongan (SARA) untuk mendapatkan simpati dan dukungan. Dari suku dan agama manapun boleh menjadi Ketua Partai Demokrat. Sebab, Demokrat sangat nasionalis, ujarnya. (oen/lud)

alokasi dana tersebut, menunjukan telah terjadi pelanggaran pasal 107 ayat 2 UU 27/2009 tentang MD3 yang menyatakan Badan Anggaran (Banggar) hanya membahasa alokasi yang telah diputuskan

oleh komisi. Artinya Banggar telah melampaui kewenanganya karena langsung membahas bersama mitra Kemenakertrans tanpa melalui komisi IX, ujarnya. (kyd/jpnn)

.................................................................... dari halaman 1 tidak jarang ada kendaraan roda empat yang terbalik akibat lubang-lubang yang berada di sepanjang jalan tersebut. Infrastruktur jalan rusak seperti ini lah yang sering membuat masyarakat

wilayah timur merasa tidak diperhatikan. Namun apabila ini bisa diperbaiki tepat waktu serta kualitasnya bagus, maka masyarakat tidak akan merasa di anak tirikan lagi, paparnya. (ira)

PWI Kalbar .............................................................................. dari halaman 1 Trunojoyo Kabayoran Baru, Jakarta Selatan. Menurut salah seorang anggota tim sebelas, mereka telah bertemu dengan Ketua Umum PWI Pusat Margiono beserta jajaran pengurus lainnya. Berkas laporan dan usulan Konfercablub PWI Kalbar sudah disampaikan. Berkas itu diterima Sekjen PWI Pusat Hendry CH Bangun dan Ketua Bidang Organisasi Sasongko Tejo didampingi Ketua Bidang Pembinaan Daerah Drs H Atal Depari MSi. Di hadapan Ketua Umum PWI Pusat, anggota tim sebelas

mengatakan, kepengurusan PWI Cabang Kalbar jika tidak segera dibenahi, cepat atau lambat akan hancur. Karena itu perlu diadakan Konfercablub. Kepengurusan sekarang sudah tidak legitimate, karena sepuluh orang mengundurkan diri menggunakan surat. Sedangkan yang lainnya tidak sah karena melanggar PD/PRT dan ada yang sudah meninggal dan mengundurkan diri secara lisan. Kepengurusan Sidik sekarang tidak lebih dari 4 orang, tegas tim penyelamat PWI Kalbar. Sekjen maupun Ketua Bidang

Organisasi PP PWI ketika bertemu tim sebelas awalnya terkesan tidak tahu permasalahan karena tidak pernah mendapat laporan. Bisa jadi semua laporan tidak pernah sampai ke Sekjen. Namun setelah mendapat penjelasan, mereka terlihat sangat kecewa atas kepemimpinan maupun susunan kepengurusan PWI Kalbar yang melanggar PD/PRT. Bahkan SK yang dikeluarkan PWI Pusat banyak yang dilanggar, terutama personalia maupun prosedur pengiriman kepengurusan, ujar mereka. (*)


L GA

8

SENIN, 19 SEPTEMBER 2011

A-G-E-N-D-A PREMIER LEAGUE ENGLAND Hasil Sabtu (17/9) Bursa Asian Handicap Blackburn R. Aston Villa Bolton W. Everton Swansea C. Wolverhampton W.

Cristiano Ronaldo

Klasemen sementara 1. Manchester United 2. Manchester City 3. Chelsea 4. Newcastle United 5. Stoke 6. Liverpool 7. Everton 8. Aston Villa 9. Queens Park Rangers 10. Wolverhampton 11. Norwich City 12. Swansea City 13. Wigan Athletic 14. Blackburn Rovers 15. Arsenal 16. Bolton Wanderers 17. Tottenham Hotspur 18. West Brom 19. Sunderland 20. Fulham

Barca, Mungkin Tidak Cristiano Ronaldo berharap bisa terus memperkuat Real Madrid hingga akhir kariernya. Tapi bintang asal Portugal ini tak menutup kemungkinan untuk hijrah ke klub lain meski ia melihat kemungkinan dirinya bergabung dengan Barcelona sangat kecil. Jika saya harus berganti klub, Barcelona akan menjadi pintu yang amat sangat jauh. Ada sejumlah pintu lain yang lebih dekat untuk dibuka, tutur Ronaldo. Tapi saat ini saya sangat bahagia. Seperti yang sudah saya katakan sebelumnya, jika saya harus meneken kontrak seumur hidup dengan Real Madrid, saya akan bersedia melakukannya sekarang. Ronaldo juga percaya bahwa Madrid akan kembali meraih gelar musim ini berkat kepemimpinan pelatih Jose Mourinho. Mourinho mendapat banyak kritikan menyusul kekalahan Madrid dari musuh bebuyutan, Barca, dalam perebutan Piala Super Spanyol Agustus lalu di mana pelatih asal Portugal itu terlibat dalam sebuah insiden keributan di pinggir lapangan. Tapi Ronaldo optimistis Los Blancos bisa menambah koleksi gelar mereka bersama Mourinho. Kami lebih kuat bersama Jose Mourinho, tak ada keraguan tentang itu, katanya kepada TVI. Ia adalah pelatih yang menjadi dirinya sendiri. Riwayat kariernya menjadi bukti baginya. Di mana pun ia berada, ia selalu meraih gelar. Saya sangat senang bekerja bersamanya. Ia pelatih yang sangat bagus, salah satu yang terbaik di dunia dan yang paling saya inginkan adalah meraih gelar bersama Mourinho. Real Madrid adalah klub terkaya di dunia, tim yang paling banyak menjuarai Liga Champions. Dalam hal ini, kami tahu levelnya lebih tinggi dan kami merasakan tekanan saat kami berada di jalanan dan itu bagus. Sebuah klub seperti Real Madrid tak bisa terlalu lama tak memenangi kompetisi penting seperti Liga Champions atau La Liga. Saya yakin segalanya akan berubah musim ini. Kami ada di jalur yang benar. Kami telah membuat start yang bagus. Kini mari kita lihat apa yang akan terjadi nanti. (tmp)

4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 3 5 4 4

4 4 3 2 2 2 2 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0

Arsenal Newcastle U. Norwich C. Wigan Athletic West Bromwich A. Queens Park R.

0 0 1 3 2 1 1 4 1 1 2 2 2 1 1 0 0 0 2 2

0 0 0 0 0 1 1 0 2 2 2 2 2 3 3 4 2 4 2 2

18 - 3 15 - 3 7-3 4-2 3-1 6-3 6-4 6-4 4-6 4-6 5-7 3-5 4-7 7 - 10 6 - 14 8 - 13 3-8 3-8 2-4 2-5

12 12 10 9 8 7 7 7 7 7 5 5 5 4 4 3 3 3 2 2

1 - 0Villarreal 0 - 1Malaga 0 - 1Valencia 8 - 0Osasuna 1 - 0Real Socieda 3 3 0 0 6-3 3 2 1 0 15 - 2 3 2 1 0 5-3 2 2 0 0 10 - 2 3 2 0 1 6-2 2 2 0 0 2-0 3 1 1 1 4-4 3 1 1 1 2-9 2 1 0 1 2-2 3 1 0 2 1-2 3 1 0 2 1-5 2 0 2 0 1-1 2 0 2 0 1-1 2 0 1 1 3-4 2 0 1 1 2-3 2 0 1 1 0-1 2 0 1 1 3-5 3 0 1 2 2-8 2 0 1 1 0-6 3 0 0 3 2-5

9 7 7 6 6 6 4 4 3 3 3 2 2 1 1 1 1 1 1 0

LA LIGA ESPANA

La liga ESPANA

Barcelona 8-0 Osasuna

Tunjukkan Superioritas Barcelona menunjukkan superioritasnya sebagai juara bertahan La Liga Spanyol setelah melumat Osasuna 8-0 di matchday 3 lanjutan Liga Spanyol, dini hari kemarin di Camp Nou. Kemenangan besar Messi cs juga menjawab keraguan terhadap kemampuan mereka mempertahankan gelar juara musim ini. Andalan Barcelona Lionel Messi menjadi bintang malam itu dengan mencetak hattrick. Barca membuat start impresif musim ini dengan memenangkan Piala Super Spanyol dan Piala Super Eropa serta

melumat Villarreal, 5-0, dalam laga perdana La Liga. Tapi tim Catalan itu kemudian tersandung dengan hanya meraih hasil imbang 2-2 dalam dua laga berikutnya melawan Real Sociedad dan AC Milan di Liga Champions. Hasil itu menimbulkan sejumlah kritikan terhadap penampilan tim asuhan Pep Guardiola ini. Apalagi mereka sempat unggul lebih dulu dalam kedua pertandingan itu. Tapi kemenangan telak atas Osasuna membuktikan bahwa Barca masih pantas dijagokan untuk merebut gelar juara La Liga untuk musim keempat

Maarten Stekelenburg

beruntun. Bermain di hadapan pendukung sendiri, Los Azulgrana langsung unggul 5-0 di babak pertama lewat dua gol dari Messi, masing-masing satu dari Cesc Fabregas dan David Villa serta sebuah gol bunuh diri bek Osasuna, Roversio. Keunggulan itu tak membuat Barca mengurangi tekanan di babak kedua. Sebaliknya, mereka tetap agresif dan menambah tiga gol lagi yang dijaringkan Xavi Hernandez, Villa, dan Messi. Kemenangan ini mengangkat Barca ke posisi kedua

klasemen sementara dengan 7 poin. Valencia masih bertahan di puncak usai mengalahkan tuan rumah Sporting Gijon, 1-0, untuk memperpanjang rekor 100 persen mereka di La Liga musim ini dengan tiga kemenangan dari tiga pertandingan. Gol semata wayang Los Che dalam pertandingan itu dibukukan Roberto Soldado di menit ke-30. Itu gol kelima Soldado di La Liga musim ini yang membuatnya sejajar dengan Messi di puncak daftar top skorer sementara. (tmp)

Pep Guardiola

Baik-baik Saja

Mengagumi Pelatih Osasuna

Maarten Stekelenburg dilarikan ke rumah sakit usai jatuh pingsan saat membela AS Roma menghadapi Inter Milan. Il Giallorossi kini bisa menarik napas lega karena cedera Stekelenburg tidak serius. Kiper internasional Belanda ini sempat pingsan selama 10 menit akibat kepalanya tidak sengaja terbentur oleh kaki Lucio saat mengamankan bola di kotak penalti. Ia lantas di tandu keluar lapangan dan digantikan oleh Bogdan Lobont. Stekelenburg dibawa ke rumah sakit San Carlo di Milan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut dan hasil tesnya cukup melegakan kubu Il Lupi. Tidak ada masalah, yakin direktur Roma, Walter Sabatini seperti diberitakan oleh Football Italia. Dia mendapat dua jahitan dan akan bermalam di bawah pengawasan untuk hari ini, tapi dia baik-baik saja. Dia sangat berani untuk menghalau bola dan memang ada benturan, tapi beruntung tidak ada yang terjadi. Maarten akan bermalam disini dan besok kembali ke rumah, kata Sabatini. (dtc)

Pelatih Barcelona, Pep Guardiola memuji skuadnya usai meraih kemenangan telak 8-0 atas Osasuna di Stadion Camp Nou, Minggu 18 September 2011 dini hari WIB. Hasil ini mengakhiri dua laga imbang beruntun menghadapi Real Sociedad dan AC Milan. Barca tampil meyakinkan dan sudah tampil agresif sejak menit-menit awal. Kami bermain baik dan bekerja keras untuk membantu orangorang menikmati sebuah pertunjukan bagus. Ini seperti pergi ke bioskop atau teater, namun pada akhirnya pertunjukan itu berakhir, ujar Guardiola seperti dilansir Soccerway. Meskipun menang dengan skor telak, Guardiola tetap memberikan

SERI A ITALIA

Inter Milan 0-0 AS Roma

Paceklik Kemenangan Paceklik kemenangan dua tim raksasa Italia Inter Milan dan AS Roma terus berlanjut di matchday 2 Serie A Italia, setelah keduanya hanya bermain imbang 0-0 dalam duel di San Siro, Minggu (19/8) dini hari. Allenatore Inter Milan Gian Piero Gasperini dituding sebagai penyebab utama buruknya penampilan Nerazzurri saat ini. Wesley Sneijder tak sependapat karena menurutnya itu adalah tanggung jawab bersama. Terlalu mudah untuk menudingkan jari ke arah pelatih sebagaimana yang sedang dilakukan banyak orang, ujar Sneijder di situs resmi Inter. (Tapi) ini tanggung jawab kami dan kami harus tampil lebih baik lagi sebagai sebuah tim, seru si pemain asal Belanda. Setelah kalah dari AC Milan di Piala Super Italia, Inter berturutturut kalah dari Palermo di laga pertama Seri A dan kemudian secara mengejutkan keok di kandang sendiri dari Trabzonspor di Liga Champions.

4-3 1-1 1-2 3-1 3-0 0-3

Sayangnya saat ini keadaan sedang tidak berjalan dengan baik buat kami, kami tidak mampu memaksimalkan sedemikian banyak peluang yang kami ciptakan, sesal Sneijder. Pada laga itu, Gasperini menurunkan susunan pemain berbeda dengan laga-laga sebelumnya dengan menempatkan dua Diego, Forlan dan Milito, di lini depan dengan dukungan Wesley Sneijder di tengah dalam pola 3-5-2. Meski sempat mendapat sejumlah peluang, I Nerazzurri tak mampu memecah kebuntuan hingga pertandingan berakhir. Di pihak lain, Roma juga beberapa kali mengancam gawang Inter, tapi tim asuhan Luis Enrique ini juga memanfaatkan peluangpeluang yang mereka dapatkan. Nasib mereka bahkan lebih buruk lagi karena kehilangan kiper Maarten Stekelenburg di menit ke18. Kiper asal Belanda ini jatuh tak sadarkan diri setelah bertabrakan dengan bek Inter, Lucio, dan harus mendapat sejumlah jahitan di kepalanya. Ia langsung digantikan oleh Bogdan Lobont.

Walau hanya satu angka yang bisa dibawa pulang, Enrique tampak cukup puas karena timnya telah menunjukkan peningkatan. Karakter kami adalah hal yang paling penting, dari awal laga kami sangat menekan mereka, ucap pelatih Spanyol itu di Football Italia. Saya senang dengan hasil ini, meskipun seharusnya bisa lebih baik lagi. Hasil ini membantu kami bekerja dengan lebih tenang dan Anda bisa lihat tim telah meningkat, imbuhnya. Semua pemain bermain dengan baik. Ini tim yang saya mau, dengan satu kompetisi, rasa lapar dan hasrat untuk menang. Saya tidak suka memilih secara individu. Saya berharap para suporter akan pulang dengan sedikit bahagia, tukasnya. Enrique membuat kejutan dengan menempatkan Simone Perotta dan Rodrigo Taddei yang sejatinya berposisi gelandang ditempatkan sebagai pemain bertahan. Disebutnya, risiko itu diambil semata-mata demi upaya meraih tiga angka. (int)

pujian pada lawannya, Osasuna. Dia juga mengaku kagum dengan pelatih Osasuna, Jose Luis Mendilibar. Osasuna adalah tim yang saya kenal dengan baik dan saya mengagumi pelatih Osasuna (Jose Luis Mendilibar). Ada beberapa tim di liga yang memiliki keberanian menghadapi kami dan saya menyukai tipe-tipe pelatih ini karena saya belajar banyak dari mereka, jelas Guardiola. Apa yang kami inginkan adalah mendapatkan kontrol dan pertahanan selama pertandingan. Dan usai memperoleh itu semua, kami menginginkan seluruh pemain terlibat dalam peluang mencetak gol, pungkas pelatih 40 tahun itu. (viv)

Hasil Sabtu (17/9) Granada Mallorca Sporting Gijon Barcelona Sevilla 1. Valencia 2. Barcelona 3. Sevilla 4. Real Madrid 5. Malaga 6. Real Betis 7. Real Sociedad 8. Osasuna 9. Espanyol 10. Mallorca 11. Granada 12. Levante 13. Rayo Vallecano 14. Racing Santander 15. Athletic Bilbao 16. Atletico Madrid 17. Getafe 18. Villarreal 19. Real Zaragoza 20. Sporting Gijon

SERI A ITALIA Hasil (17/9) Cagliari 2 - 1 Novara Inter Milan 0 - 0 AS Roma 1. Cagliari 2. Juventus 3. Napoli 4. Fiorentina 5. Udinese 6. Palermo 7. Atalanta 8. Genoa 9. Lazio 10. AC Milan 11. Chievo 12. Siena 13. Catania 14. Inter 15. Novara 16. AS Roma 17. Cesena 18. Bologna 19. Lecce 20. Parma

2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 1

2 1 1 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0

0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1 1 1 1 1

4-2 4-1 3-1 2-0 2-0 4-3 2-2 2-2 2-2 2-2 2-2 0-0 0-0 3-4 3-4 1-2 1-3 0-2 0-2 1-4

6 3 3 3 3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 0 0

BUNDESLIGA GERMANY Hasil Sabtu (17/9) Bayer Leverkusen Hamburger SV Hertha BSC Hoffenheim Nurnberg Kaiserslautern 1. Werder Bremen 2. Bayern Munich 3. Stuttgart 4 Monchengladbach 5. Bayer Leverkusen 6. Nurnberg 7. Hoffenheim 8. Schalke 04 9. Hertha Berlin 10. Hannover 96 11. Borussia Dortmund 12. Cologne 13. Mainz 14. Wolfsburg 15. Kaiserslautern 16. Freiburg 17. Augsburg 18. Hamburg SV

1-4 0-1 2-2 3-1 1-1 3-1 6 5 6 5 6 6 5 5 5 5 5 6 6 5 6 6 5 5

4 4 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 1 1 0 0

1. FC Cologne Monchengladbach Augsburg Wolfsburg Werder Bremen Mainz 1 0 1 1 1 1 0 0 2 2 1 1 1 0 2 1 2 1

1 12 - 6 1 16 - 1 2 9-4 1 7-3 2 7-7 2 6-6 2 9-4 2 11 - 8 1 6-5 1 6-7 2 6-4 3 11 - 15 3 8 - 13 3 6-9 3 5-9 4 10 - 18 3 4 - 10 4 6 - 16

13 12 10 10 10 10 9 9 8 8 7 7 7 6 5 4 2 1


CUSTOMER SERVICE - Ingin berlangganan - Koran datang siang - Tidak terima koran

Hubungi: Bagian Pemasaran Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

PATR LI

Senin, 19 September 2011

Operasi Pemberantasan Narkoba

Warga Beting Kepung Polisi Warga Beting mengepung polisi.

Polisi memeriksa pengunjung diskotek Biztro.

PONT IANAK. Menangkap pengedar narkoba, puluhan polisi gabungan Polda Kalbar, Brimob dan Polresta Pontianak dikepung warga Kampung Dalam Bugis (Beting) Pontianak Timur, Sabtu (17/9). Sekitar 70 anggota polisi yang diturunkan dari berbagai kesatuan, meliputi Samapta, Restik dan Brimob mengepung beberapa rumah warga Beting yang dijadikan tempat peredaran narkoba. Terutama rumah yang dicurigai sebagai bandar besar. Kemudian menggeledah warga yang melintas, termasuk Kapolsek Timur, Kompol Bibit. Polisi dengan sigap langsung turun dari dalam mobil dan langsung menggeledah warga yang dicurigai. Bahkan Kapol-

Barang hasil pengeledahan di Beting dan petugas memeriksa tanda pengenal pengunjung diskotik.

SYAMSUL ARIFIN

sek Timur, Kompol Bibit yang sedang menunggu datangnya anggota Restik di Beting juga ikut digeledah. Kamu ini tanya-tanya dong, jangan asal geledah, saya ini Kapolsek. Dari jam sembilan saya menunggu jajaran lainnya untuk melakukan penggeledahan, kesal Bibit dengan wajah marah kepada anggota Restik Polda Kalbar yang menggeledahnya. Puluhan polisi melanjutkan penggeledahan ke lokasi Kampung Beting. Kemudian melakukan pengeledahan terhadap warga yang dicurigai yang sedang lewat di sekitar lokasi. Sebagian petugas juga melakukan penyisiran di rumah bandar narkoba. Sayangnya, mereka yang dicu-

rigai sebagai bandar narkoba banyak tidak ada di rumahnnya, bahkan menutup pintu rumahnnya. Pu l u h a n a n g g o t a t e r u s berpencar dan memeriksa warga yang mencurigai, bahkan sempat terjadi perlawan saat dilakukan pengeledahan. Meskipun terjadi adu mulut dengan warga, polisi tetap menggeledah rumah yang dijadikan sarang narkoba. Begitu melakukan penggeledahan, dalam sekejap ratusan warga Beting melakukan perlawanan. Warga meneriaki polisi, bahkan ada yang sampai pingsan. Kericuhan terjadi, ketika polisi menggerebek rumah Rony yang diduga sebagai bandar narkoba. Emosi warga

tersulut karena tanpa diduga ayah Rony yang berbaring sakit di rumah tersebut tibatiba shock tidak sadarkan diri. Kondisi sang Ayah membuat panik seisi rumah dan warga pun marah kepada polisi. Warg a menghujat polisi. Teriakan langsung disambut warga lainnya yang turut mencaci-maki polisi. Massa semakin ramai berdatangan ke rumah Rony mengelilingi puluhan aparat bersenjata lengkap. Sayangnya polisi tidak menemukan barang bukti narkoba di rumah Rony. Kalau terjadi apa-apa sama Bapak saya, kalian akan saya tuntut, teriak Rony di hadapan polisi. Mendengar perkataan Rony, warga semakin berang dan

mengepung serta mencacimaki polisi. Warga berupaya mengusir, melempari polisi dengan batu. Situasi yang semakin menegang membuat polisi memilih meninggalkan lokasi untuk menghindari bentrok. Aparat yang beranjak meninggalkan lokasi diiringi ratusan warga. Setelah meninggalkan Kampung Beting, polisi melanjutkan operasi razia pemberantasan narkotika ke diskotik Biztro di kawasan Hotel Kapuas Palace. Satu-persatu pengunjung diperiksa polisi. Aparat berhasil menemukan beberapa butir pil inex disekitar tempat duduk pengunjung. Mereka langsung digiring ke Mapolda Kalbar guna

MORDIADI

Ibu dan Anak Gila

SINGKAWANG. Satu keluarga kecil yang hanya terdiri atas ibu dan anak terpaksa dikucilkan warga Gang Bhakti, Jalan Veteran Singkawang. Pasalnya, sang ibu, Sina 50 dan anaknya Syafei, 30 sama-sama gila. Bahkan Sina sudah 20 tahun lebih mengalami gangguan jiwa, kata Sira, kakak Sina ditemui di kediaman adiknya dan keponakannya yang menderita gangguan jiwa itu, kemarin (18/9). Kendati sudah lama gila, Sira tidak dapat berbuat banyak terhadap adik dan keponakannya itu. Misalnya untuk membawa Sina dan Syafei berobat ke rumah sakit. Saya bukannya tidak mau, tetapi tidak punya uang, saya hanya kerja serabutan, aku Sira Karena keterhimpitan ekonomi itulah, hingga kini Sina dan Syafei dibiarkan begitu saja selama bertahun-tahun. Apalagi dari keluarga tersebut, hanya Sira yang bisa diharapkan. Sira mengisahkan, adiknya, Sina dulu mempunyai suami dan lima orang anak. Seiring berjalannya waktu, suaminya meninggalkannya untuk menikah dengan perempuan lain. Sementara keempat anak Sina meninggal karena sakit. Satusatunya anak yang masih hidup itu Syafei tetapi mengalami gangguan jiwa. Praktis Sina hanya mengharapkan bantuan dari kakanya, Sira. Untuk mengurus adik dan keponakannya itu, setiap hari Sira harus berjalan kaki sepanjang sekitar lima kilometer hanya untuk membawakan makanan. Tiap hari saya jalan kaki dari rumah membawa nasi buat adik dan keponakan saya, cerita Sira. Ibu yang tidak bisa membaca dan menulis ini sangat mengharapkan perhatian dan bantuan dari Pemkot Singkawang untuk membawa adik dan keponakannya berobat ke Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Singkawang. (dik)

menjalani pemeriksaan. Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar, Kombes Pol Ahmad Alwi mengatakan, operasi tersebut sebagai upaya pemberantasan dan pencegahan peredaran narkotika yang marak terjadi di Pontianak. Kampung Beting sendiri diduga merupakan salah satu lokasi maraknya peredaran narkoba. Paling tidak mengurangi aktivitas peredaran narkoba di Beting, ujar Alwi yang memimpin langsung jalannya razia pemberantasan narkoba. Melihat situasi yang terjadi di Kampung Beting, Alwi berharap adanya upaya bersama dari berbagai pihak, serta dukungan masyarakat sekitar. Termasuk peran aktif pemerintah Kota Pontianak. Kede-

SYAMSUL ARIFIN

pan, peredaran narkoba di Beting akan mendapat atensi khusus. Ada rekayasa sosial di sana. Karena modusnya seperti itu, maka perlu upaya kita bersama menanganinya. Kita berharap masyarakat sekitar bisa mendukung, kata Alwi. Operasi pemberantasan narkoba, polisi menyita barang bukti berupa jarum suntik, alat pengisap sabu atau bong, dua pil ekstasi dan beberapa bungkus sabu yang telah dipakai. Tiga pengunjung diskotek turut diamankan yang diduga sebagai pengguna narkoba. Ada beberapa temuan narkoba meski tersangkanya belum jelas. Temuan akan kita kembangkan, guna mengungkap pemiliknya, tegas Alwi. (sul)

Ditinggal ke Ladang, Dicabuli Tukang Urut

Penggelapan

Sina, ibu gila di rumahnya.

SYAMSUL ARIFIN

.B

Arnold (baju hitam) saat diintrogasi Kasat Reskrim Polres Sekadau, AKP Koster Pasaribu

SEKADAU. Ibarat pagar makan tanaman. Pepatah itulah yang cocok menggambarkan kebejatan Arnold, 36, warga Surya Deli, Kecamatan Sekadau Hilir, Kabupaten Sekadau. Bukan malah bersyukur sudah sering diberi makan gratis di rumah Jm, warga Sei Merah, Desa Peniti, Sekadau Hilir, Arnold justru tega mencabuli anak bungsu Jm, Bunga (bukan nama sebenarnya, red) di kediaman korban, Sabtu (17/9) sekitar pukul 16.00. Pelaku tidak peduli meski korban baru berumur empat tahun. Kasus pencabulan itu berawal saat Arnold yang pandai mengurut ini bertandang ke rumah Jm, Sabtu siang. Saat itu, ayah Jm dan istrinya masih berada di rumah. Ayah korban dan Arnold memang sudah lama kenal. Bahkan Arnold sudah sering mengurut Jm, dan sudah sering makan di rumah Jm. Sekitar pukul 14.00, Jm dan istrinya pamit pergi ke ladang. Sementara anak pertamanya berangkat ke sekolah. Di

EDU

rumah, tinggal Arnold dan Bunga. Merasa memiliki kesempatan, Arnold langsung melancarkan aksinya. Tanpa bisa melawan, Bunga pasrah dicabuli Arnold. Saya nyesal, kata Arnold saat dijumpai Equator di Mapolres Sekadau, kemarin. Arnold sempat berbelit-belit memberikan keterangan. Ia bahkan mengaku bahwa awal kejadian dia sedang tidur, lalu korban datang dan memengang kemaluannya. Namun saat didesak, ia akhirnya mengakui bahwa sering menonton blue ďŹ lm di HP-nya. Saya dapat dikirim kawan. Hanya tiga ďŹ lm saja, katanya membela diri. Arnold adalah warga kelahiran Kupang. Ia merantau ke Kalbar melalui program transmigrasi pada tahun 1994. Saya transmigrasi bersama beberapa kawan. Sekarang mereka sudah pulang, ulasnya. Kasus pencabulan itu baru terungkap setelah Jm hendak memandi-

kan Bunga sekitar pukul 17.00. Bunga meringis kesakitan saat mau buang air kecil. Saat ditanya, akhirnya Bunga mengaku sudah dicabuli Arnold. Tanpa pikir panjang, ayah korban langsung bergegas membuat laporan. Kasat Reskrim Polres Sekadau, AKP Koster Pasaribu yang menerima laporan langsung memerintahkan anggotanya melakukan penangkapan, dan memerintahkan visum terhadap korban. Tanpa banyak perlawanan, tersangka akhirnya berhasilnya ditangkap. Ia kemudian dibawa ke Mapolres Sekadau, sekitar pukul 20.00, Sabtu (17/9) malam. Tersangka kita jerat dengan Pasal berlapis, yakni Undang-Undang Perlindungan Anak dan KUHP Pasal 290 tentang pencabulan. Ancaman hukumannya, masing-masing 15 dan 7 tahun penjara, kata Koster. Koster berharap kasus pencabulan itu menjadi pembelajaran bagi masyarakat Sekadau untuk tidak lengah mengawasi anak-anaknya, maupun lengah terhadap aksi kejahatan lainnya. Aksi kejahatan tidak hanya terjadi karena ada niat, tapi karena ada kesempatan. Kalau ada niat, tapi tidak ada kesempatan, kejahatan tidak akan terjadi. Tapi kalau tidak ada niat, tapi kesempatan ada, lama-lama bisa timbul niat melakukan kejahatan, tegasnya. (bdu)

.A

Lok Kok Tiong

NTONISU SUTARJO

Kunci Dicabut, Pak Alau Ditonjok PONTIANAK. Pengecer elpiji keliling, Lok Kok Tiong, 68, dipukul pelanggan yang tak dikenalnya di Gang Bersatu, Siantan, Pontianak Utara, pukul 08.20, Minggu (18/9). Saya tidak kenal, tiba-tiba saja, pada saat saya mengantar elpiji, wajah saya langsung ditonjok, ungkap Lok Kok. Dikatakan Lok Kok, setiap hari dirinya mengantar elpiji untuk 78 pelanggannya menggunakan motor Tossa. Sebelum bulan Ramadan, pria paruh baya tersebut ada menghentikan pemilik toko untuk berlangganan elpiji kepadanya. Alasannya karena elpiji yang dijual kurang laku. Saya menduga, dia itu yang memukul saya, ujarnya. Ketika mengantarkan elpiji kepada salah satu pelanggannya, tiba-tiba saja seseorang mencabut kunci motor yang dikendarainya. Kemudian melayangkan pukulan ke wajah kiri Lok Kok. Melihat Lok Kok ditinju, warga langsung berkumpul untuk melerai. Saat warga ramai berdatangan, orang yang memukul saya langsung kabur. Bahkan saya tak sempat melihat wajahnya, jelas Lok Kok. Merasa tak ada masalah dengan orang tersebut, Lok Kok langsung mendatangi Mapolsek Utara melaporkan kejadian tersebut. (tar)


10

musyawarah kite

Cuaca Tak Menentu

Masyarakat Diminta Antisipasi Penyakit SUNGAI RAYA. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya Titus Nursiwan mengharapkan, kerjasama dari masyarakat untuk mengantisipasi penyakit yang kemungkinan terjadi akibat perubahan cuaca seperti saat ini. Perubahan cuaca saat ini mengakibatkan berbagai penyakit, seperti Demam Berdarah Dengue, malaria, diare serta flu mudah menyerang masyarakat. Untuk itu, kita harapkan kerjasama yang baik dari masyarakat untuk mengantisipasinya, papar Titus kepada sejumlah wartawan, kemarin. Menurutnya, dari Januari hingga Perubahan cuaca perteng ahan Sepsaat ini mengakibat- tembar tahun ini, kan berbagai penya- p i h a k n y a s u d a h menangani 53 kasus kit, seperti Demam DBD yang terjadi di Berdarah Dengue, seluruh puskesmas malaria, diare serta yang ada di Kubu Raya. Meski belum flu mudah menyada korban meningerang masyarakat. gal, namun dia tetap mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi penyakit tersebut. Dia mengaku, baru-baru ini pihaknya telah melakukan fogging di daerah Parit Haji Muksin, Kecamatan Sungai Raya, ketika mengetahui ada masyarakat yang terkena gejala DBD. Bahkan, pihaknya juga mengintensifkan seluruh puskesmas yang ada dengan melakukan penyuluhan kepada masyarakat, untuk menjaga kebersihan lingkungan dan mengantisipasi penyakit akibat perubahan musim. Kita juga telah melakukan pembagian abate kepada masyarakat melalui setiap puskesmas dan pustu yang ada di Kubu Raya, ungkapnya. Sehingga, pihaknya selalu mewaspadai merebaknya penyakit DBD seiring dengan perubahan cuaca yang semakin tidak menentu. Dia mengatakan, pihaknya mengantisipasi merebaknya penyakit DBD dengan terus mensosialisasikan kepada masyarakat tentang pola hidup bersih dan sehat. Pola hidup bersih dan sehat ini dapat menghindarkan kita dari potensi terkena penyakit, katanya. Gerakan 3M yang umum dilakukan untuk pencegahan DBD harus terus dilakukan, yakni menutup dan menguras tempat penampungan air secara berkala di samping mengubur barang-barang yang berpotensi bisa menjadi sarang nyamuk. Dengan pola hidup bersih, tentu akan menghindarkan kita dari berbagai penyakit, makanya kami meminta peran aktif dari masyarakat untuk bersamasama mengantisipasi penyakit. Jika ada kasus DBD atau malaria, tolong cepat hubungi puskesmas atau pustu terdekat, agar kita bisa cepat mengambil langkah pencegahan, pungkasnya. (oen)

kubu raya Menuju Perubahan

Senin, 19 September 2011

Test Ulang CPNS Kubu Raya

Dewan Gunakan Hak Interpelasi SUNGAI RAYA. Komisi A DPRD Kubu Raya yang sudah menyatakan hak interpelasi terhadap pembatalan CPNS Kubu Raya tahun 2010 lalu, tetap mengagendakan akan mendengarkan jawaban dari Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan, mengenai hak interpelasi yang diajukan DPRD Kubu Raya. Tanggal 20 September (besok, red), kami akan mendengarkan jawaban dari Bupati Kubu Raya mengenai hak interpelasi kami. Namun untuk memberikan jawaban atas hak interpelasi tersebut, bupati bisa mewakilkan kepada instansi yang berkaitan. Sehingga tidak harus bupati yang langsung datang untuk mendengarkan jawabannya, ungkap Ketua Komisi A, DPRD

Kubu Raya, Asmarahdi kepada wartawan, kemarin. Asmarahadi juga akan mempertanyakan dana yang akan digunakan pada pelaksanaan tes ulang CPNS tersebut. Jika misalnya dilaksanakan tes ulang, tentu akan menggunakan biaya. Dana tersebut yang akan kami pertanyakan dari mana sumbernya. Sedangkan tahun kemarin saja menelan Rp 810 juta, jelas Asmarahadi. Untuk pelaksanaan tes ulang ini, pihaknya akan mempertanyakan alokasi dana yang dipergunakan. Laksanakanlah test CPNS ini secara transparan, dan pihak ketiga jika harus perguruan tinggi, pakailah perguruan tinggi. Jika harus berkoordinasi dengan gubernur berkoordinasi-

lah dengan Gubernur. Jangan sampai kesalahan yang lalu, terulang kembali, jelas Asmarahadi. Terpisah, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Kubu Raya, Muhammad Noh Syaiman mengatakan pihaknya akan menggunakan anggaran test CPNS 2011 untuk pelaksanaan test ulang CPNS 2010 pada 2012 nanti. Kemungkinan besar pelaksanaan test CPNS ditiadakan oleh Kemenpan pada tahun 2011 ini, mengingat pemerintah pusat tahun ini masih akan melakukan pendataan terhadap jumlah PNS. Sehingga dilakukan moratorium untuk penerimaan PNS di semua daerah, kata Noh. Ka r e n a p e l a k s a n a a n t e s t

CPNS tahun 2011 ditiadakan, pihaknya akan menggunakan dana tersebut yang sudah dianggarkan dalam APBD Kubu Raya 2011 sebagai sumber dana pelaksanaan test ulang CPNS Kubu Raya 2012 mendatang. Saya rasa untuk anggaran pelaksanaan test tersebut sudah tidak ada masalah, tinggal kesiapan kita dan kepastian pelaksanaannya dari BKN dan Menpan, tuturnya. Noh juga meluruskan, mengenai jumlah peserta CPNS yang akan mengikuti test ulang tersebut. Jika nantinya test ulang itu akan dilaksanakan, maka jumlah peserta yang dapat ikut sebanyak 3961, bukan 3952. Itu berdasarkan jumlah peserta

yang mengikuti test CPNS tahun 2010 lalu, kata Noh. Dia menjelaskan, jumlah peserta yang lulus test administrasi, pada test CPNS Kubu Raya 2010 lalu sebanyak 5000 lebih. Namun, dalam pelaksanaannya, hanya 3961 peserta yang melakukan registrasi ulang dan mengikuti test tertulis. Dengan demikian, jika test tersebut di ulang, maka ada 3961 peserta yang dapat mengikutinya. Ini yang perlu kami luruskan, agar saat pelaksanaannya nanti, tidak ada lagi dugaan adanya peserta siluman. Jadi jumlah peserta sebanyak 3952 yang disajikan media akhir-akhir ini itu keliru, karena yang benar jumlahnya adalah 3961, katanya. (oen)

Peresmian Ponpes Darul Quran

Berantas Buta Huruf SUNGAI RAYA. Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan SH, MH mengatakan, berdirinya lembaga pendidikan pondok pesantren Darul Quran menambah lembaga pendidikan baru di Kubu Raya. Sehingga memiliki peran memberikan dampak luas bagi generasi muda Kubu Raya, ungkap Muda. Sebab kehadiran lembaga pendidikan, menurut Muda, bersepakat mempunyai komitemen kuat agar generasi muda terselamatkan mulai dari persoalan buta huruf hingga persoalan lainnya. Paling penting adalah pemberdayaan pondok pesantren ini, dengan aktivitas ekonomi juga bergerak dan dapat mandiri dengan dukungan masyarakat. Sementara itu Ketua Yayasan, H. Mubarok Abdurrohim mengatakan, sebuah realitas yang ada saat ini bahwa, kenakalan remaja

pada tingkat memprihatinkan. Betapa banyak anak bangsa yang keluar jalur dan melupakan nilainilai agama, ungkapnya. Menurut Mubarok, tidak ada orang tua yang menjerumuskan anak-anaknya. Tetapi, faktanya di lapangan, masih banyak remajaremaja usia belasan tahun bahkan sudah menempuh perguruan tinggi terjebak dalam tindak kriminalitas. Maka penting lembaga pendidikan yang berbasiskan agama. Dan tidak cukup pengetahuan teknologi tanpa dibentengi keimanan dan akhlak untuk menghindari kemungkinan tindak kejahatan, katanya. Program pendidikan yang akan diadakan lembaga pondok pesantren Darul Quran di ditekankan pada penguasaan hafalan Alquran. Seiring perjalanan waktu juga akan diadakan pembinaan terhadap tauhid,

Bupati menandatangani prasasti tanda diresmikannya Ponpes Darul Quran. dan juga akan dikembangkan pendidikan dengan materi fiqih hukum Islam dan beberapa pelajaran lainnya. Sedangkan Kasi Pendidikan Islam Kementerian Agama Kubu Raya, Samsul mengatakan, dengan adanya lembaga pendidikan seperti pesantren menjadikan suatu perkembangan dunia pen-

didikan untuk membantu memberikan kontribusi pembangunan di Kubu Raya. Saat ini menurutnya terdapat 71 lembaga Pondok pesantren di Kubu Raya sehingga diharapkan memberikan kontribusi yang baik bagi pendidikan generasi muda di Kubu Raya. Kami mengimbau untuk men-

jadikan pondok pesantren memberikan pencerahan kepada masyarakat. Keberadaan pendidikan pesantren mencetak kader menjadikan pendidikan rahmatan lilalamin yang berguna bagi seluruh anak bangsa. Jadikan pesantren pusat pengembangan masyarakat menjadikan perbaikan aklak, pungkasnya. (oen)

gema kabupaten pontianak

derap bestari

Suasana halal bihalal ORARI dan RAPI. Al¿ Shandy/Equator

ORARI dan RAPI Halal bi Halal ORGANISASI Radio Amatir Republik Indonesia (ORARI) Lokal Mempawah menggelar halal bi halal, Sabtu (17/9) di Gedung Pancasila Mempawah. Kegiatan silaturahmi yang dihadiri anggota ORARI dan RAPI se-Kalbar itu berlangsung hikmat dan penuh kekeluargaan. Halal bi halal ini untuk meningkatkan semangat kebersamaan dalam menjalin tali silaturahmi dan ukhuwah islamiyah. Sehingga seluruh anggota ORARI dan RAPI semakin akrab di udara dan di darat, kata Rahmad Satria, Ketua ORARI Lokal Mempawah. Pria yang juga Ketua DPRD Kabupaten Pontianak ini menjelaskan, halal bi halal yang dilaksanakan ORARI lokal Mempawah itu diikuti oleh keluarga besar ORARI dan RAPI se-Kalbar. Mulai dari Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya (KKR), Landak, Singkawang dan Sambas. Termasuk Ketua ORARI Kalbar, Nazaruddin. Melalui momentum halal bi halal ini, mudah-mudahan dapat menjalin persaudaraan dan senantiasa memupuk persatuan dan kesatuan anggota ORARI dan RAPI dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sehingga kita akan semakin tangguh dan kuat, ujar Rahmad yang memiliki nomor colsen YC7GEJ itu. Kegiatan halal bi halal itu juga diisi dengan beberapa rangkaian kegiatan. Salah satunya lomba Fox Hunting. Lomba itu dimaksudkan untuk memperkenalkan kepada masyarakat Kota Mempawah khususnya tentang sarana komunikasi di udara yang ada. Saat ini, teknologi komunikasi sudah semakin canggih. Namun, kita bersyukur bahwa jaringan komunikasi ini masih banyak penggemarnya. Baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Keunggulannya, kita bisa ngobrol lama tanpa khawatir menghabiskan pulsa, tuturnya. Mudah-mudahan ORARI dan RAPI semakin maju dan berkembang di masa akan datang, harapnya. Ketua ORARI Kalbar, Nazaruddin memberikan apresiasi dan menyambut baik kegiatan halal bi halal yang dilaksanakan ORARI lokal Mempawah itu. Dia berpendapat kegiatan itu menjadi wadah pemersatu anggota ORARI se Kalbar. Selama ini kita hanya berkomunikasi melalui udara tanpa melihat secara langsung satu sama lainnya. Nah, melalui halal bi halal ini, para anggota ORARI dan RAPI, bisa bertemu langsung orangnya. Mudah-mudahan pertemuan ini semakin meningkatkan persaudaraan sesama anggota ORARI dan RAPI, tegasnya. (shn)

Pabrik Bioethanol di Kuala Mempawah MEMPAWAH. Pembangunan Pabrik Bioethanol di Mempawah dipastikan akan direalisasikan tahun ini. Lokasi pembangunan pabrik ditetapkan di Lokasi eks Pelabuhan Lantamal TNI AL Kuala Mempawah. Luas pabrik yang akan dibangun sekitar 520 meter persegi. Menurut kabar yang diterima dari kementerian Sumber Daya Alam dan Mineral, pabrik Bioethanol akan segara dibangun tahun 2011 ini di eks lokasi Pelabuhan Lantamal TNI AL di Kuala Mempawah, tegas Ya Helmizar yang tidak bisa memastikan kapan bulan dan tanggal berapa tepatnya pembangunan pabrik tersebut

dilaksanakan. Yang pasti tahun ini segera direalisasikan, kata Kepala Bidang (Kabid) Pertambangan dan Energi, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM, dan Pertambangan dan Energi Kabupaten Pontianak, Ya Helmizar, ditemui belum lama ini di ruang kerjanya. Ditambahkannya, selain dukungan dana untuk pembangunan pabrik dan mesin pengolah Bioethanol, Kementerian ESDM juga akan membantu penyediaan kompor berbahan bakar bioetanol. Tahap awal Kementerian ESDM akan membantu 150 unit kompor Bioetanol yang kemudian akan dibagikan kepada

masyarakat. Dijelaskannya, pabrik Bioethanol yang akan beroperasi nantinya menggunakan bahan dasar berupa buah nipah (Nypa Fruticans) yang banyak tumbuh di Kabupaten Pontianak. Namun tidak menutup kemungkinan juga akan menggunakan bahan dasar dari ubi kayu. Sedangkan pembangunan Bioethanol di Kabupaten Pontianak, merupakan program percontohan skala kecil di Indonesia, khususnya di Kalbar yang dicanangkan Kementerian ESDM, melalui Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi. Terkait kebutuhan tanaman

nipah untuk mendukung pabrik, Helmizar mengatakan, tahap awal diperlukan 60 ribu pohon nipah. Agar setiap sepuluh hari, bisa menghasilkan nira nipah secara berkesinambungan. Sebab, untuk mendapatkan satu liter Bioethanol, dibutuhkan 20 liter nira nipah. Satu hari operasional pabrik ditargetkan menghasilkan 400 liter Bioethanol. Pabrik yang dibangun ini masih dalam tahap awal. Jika pabrik ini sukses beroperasi, rencananya pemerintah pusat melalui Kementerian ESDM, akan kembali mengucurkan dana untuk pengembangan pabrik. Tentunya menggandeng investor untuk

dikembangkan lebih besar lagi, kata Kabid Sumberdaya Energi dan Mineral didampingi Kepala Seksi Energi Yudi Ernadi. Terkait harga jual untuk persatuliter Bioethanol tersebut nantinya, Ya Helmizar mengatakan, belum ditetapkan secara pasti. Namun harga akan lebih murah dari harga minyak tanah. Diharapkan pabrik bioetanol di Mempawah, bisa memberikan multiflier effect dan bisa menjadi sumber mata pencaharian baru bagi masyarakat. Bioetanol bukan saja energi baru terbarukan, tapi bisa menjadi bisnis baru yang terbarukan bagi masyarakat kita, ungkapnya. (shn)

Elpiji Tiga Kg Diduga Diselewengkan MEMPAWAH. Masyarakat Kecamatan Sungai Kunyit mengeluhkan sulitnya mendapatkan elpiji tabung tiga kilogram. Kelangkaan elpiji subsidi tersebut sudah berlangsung kurang lebih satu minggu. Warga mensinyalir adanya tindakan penyelewengan oleh oknum yang menjual elpiji tiga kilogram ke daerah lain dengan harga lebih mahal. Sudah satu minggu kami kesulitan mendapatkan elpiji tabung tiga kilogram. Baik toko pengecer maupun pangkalan tidak ada menjual elpiji tiga Kg. Kami bingung harus membeli elpiji kemana lagi, keluh Daud, Kepala Desa (Kades) Sungai Kunyit Laut Kecamatan Sungai Kunyit kepada koran ini, Minggu (18/9). Daud mensinyalir kelangkaan elpiji tiga Kg tersebut disebabkan oleh permainan oknum tertentu yang menyelewengkan penjualannya. Pasalnya, SPBE mengaku pendistribusian elpiji tabung tiga Kg berjalan lancar dan tidak ada permasalahan. Bahkan, semua pangkalan yang ditunjuk sudah mengambil kuota elpijinya. Hal itulah yang membuat kecurigaan kami bertambah besar, bahwa elpiji tabung tiga Kg untuk wilayah Kecamatan Sungai Kunyit diselewengkan. Pihak SPBE mengaku tidak ada permasalahan dan kuota untuk

IST

Kecamatan Sungai Kunyit sudah diambil oleh penyalur yang ditunjuk, bebernya. Kesal dengan kondisi itu, imbuh Daud, pihaknya telah menyampaikan keluhan tersebut kepada perusahaan penyalur elpiji tabung tiga Kg untuk wilayah Kecamatan Sungai Kunyit. Namun, pengaduan masyarakat itu tidak mendapatkan tanggapan dari perusahaan penyalur bersangkutan.

Kami mendapatkan kabar bahwa harga elpiji tiga Kg di beberapa daerah perhuluan seperti Melawi, Kapuas Hulu dan lainnya cukup mahal dibandingkan daerah pantai utara. Karenanya, kami mensinyalir elpiji untuk wilayah Kecamatan Sungai Kunyit ini diselewengkan dan dijual ke daerah lain. Sehingga penyalur mendapatkan untung yang lebih besar, prediksinya. Dia berharap Pemerintah Ka-

bupaten Pontianak secepatnya mengatasi kelangkaan elpiji tiga Kg di masyarakat Kecamatan Sungai Kunyit ini. Karena, keberadaan elpiji tiga Kg sangat dibutuhkan masyarakat untuk keperluan sehari-hari. Terutama aktivitas dapur rumah tangga warga. Bukannya dulu pemerintah itu sendiri yang menginginkan agar masyarakat menggunakan elpiji tiga Kg tersebut. Lantas mengapa sekarang elpiji justru

sulit didapat. Kami berharap pemerintah daerah menyelesaikan masalah kelangkaan ini, pintanya. Bukan itu saja, Daud juga menuntut agar pemerintah daerah maupun aparat penegak hukum dapat menindak tegas siapa saja yang terbukti melakukan penyelewengan elpiji tiga Kg tersebut. Sebab, tindakan penyelewengan itu telah merugikan masyarakat dan menyalahi ketentuan. Jika terbukti melakukan penyelewengan, maka berikan sangsi. Paling tidak berikan sangsi administrasi kepada penyalur. Misalnya mencabut izin usaha yang bersangkutan. Agar memberikan efek jera kepada penyalur lainnya, supaya tidak menyalahgunakan kewenangan pendistribusian yang diberikan pemerintah, tegasnya. Dugaan warga terkait penyelewengan elpiji tiga Kg tersebut cukup beralasan. Pasalnya, sejumlah daerah perhuluan harga elpiji melambung tinggi dan tak terkendali. Misalnya di Kabupaten Kapuas Hulu yang harga isi ulang mencapai Rp 40 ribu pertabung. Karenanya, menjadi tugas Pemerintah Kabupaten Pontianak untuk menyelediki pendistribusian tabung elpiji tiga Kg tersebut. (shn)


11

suare kite

Pemilukada, DAD Tetap Netral Singkawang. Kendati Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) Walikota Singkawang akan berlangsung tahun 2012, tapi hiruk-pikuk even lima tahunan itu sudah mulai terasa. Oleh karenanya, jauh-jauh hari Dewan Adat Dayak (DAD) Kota Singkawang telah memastikan sikap netralnya. Dalam pemilukada mendatang, DAD tidak Aloysius Kilim.mordiadi boleh digunakan untuk mendukung salah satu calon walikota, kata Aloysius Kilim, Ketua DAD Kota Singkawang ditemui di ruang kerjanya, baru-baru ini. Dia memastikan tidak akan mendukung salah satu calon yang ikut bertarung dalam Pemilukada Kota Singkawang tahun depan tersebut, karena memang organisasi yang merangkul etnis asli Kalbar ini tetap berlaku netral. Tetapi kata Aloysius, bila terdapat anggota DAD yang mendukung calon atau menjadi salah satu calon, secara pribadi tidak menjadi persoalan. Kalau mendukung secara pribadi tidak ada masalah, jelasnya. Dia mengingatkan, untuk membuat keputusan yang mengatasnamakan DAD, maka harus melalui musyawarah bersama. Artinya, siapapun tidak berhak mengatasnamakan organisasi ini untuk mendukung salah satu calon. Sementara itu, sejak beberapa bulan terakhir beberapa figur mulai bermunculan untuk menjadi Bakal Calon (Balon) Walikota Singkawang. Nama-nama mereka selalu disebut-sebut masyarakat. Bahkan salah satu media massa lokal telah membuat polling Walikota Singkawang. Diantara nama-nama yang diproyeksikan akan bertarung dalam Pemilukada Kota Singkawang bukan hanya dari kalangan politikus dan birokrat, kalangan pengusaha pun tidak mau ketinggalan meramaikan pemilihan orang nomor satu di Kota Amoy ini. Selain nama-nama yang tidak asing lagi di telinga masyarakat, karena sudah lama berkecimpung di dunia politik, juga muncul nama-nama yang belum dikenal sebelumnya karena baru terjun di panggung politik. (dik)

Menanti Gebrakan Kadin

Sambas. Perkembangan perekonomian Kabupaten Sambas akhir-akhir ini, para pengusaha harus menyikapi secara serius. Salah satunya, Kamar Dagang Industri (Kadin) Kabupaten Sambas mesti punya terobosan baru dalam mendorong peran pelaku usaha. Sekarang ini pelaku usaha kurang memanfaatkan kesempatan yang masuk di Kabupaten Sambas. Padahal letak geografis, luas lahan, sumber daya alam (SDA), potensi dan jumlah masyarakat Kabupaten Sambas merupakan modal bagi pengusaha untuk meningkatkan investasi Kabupaten Sambas, yang berbatasan langsung dengan Serawak, Malaysia Timur, kata Drs Lukman Hakim, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pembaharuan Bangsa (PB) Kabupaten Sambas kepada Equator, belum lama ini. Dalam memajukan usaha di Kabupaten Sambas peran Kadin kurang menonjol. Hal itu kata Lukman, dapat dilihat dari proyek yang digarap anggota Kadin hanya berkutat pada proyek pemerintah daerah saja. Sedangkan peluang dari luar daerah tidak direspon. Semua itu tidak dilakukan Kadin Sambas, ujar Lukman. Menurutnya, kalau Kadin Sambas bisa mengfungsikan pengusaha dan tidak hanya mengurus proyek yang ada di pemerintahan, tentu masih banyak peluang lain yang bisa dikerjakan demi kemajuan Kabupaten Sambas. Apalagi Kadin dibentuk berdasarkan Undang-undang (UU) Nomor 1 Tahun 1978. Bahkan Kepres Nomor 17 Tahun 2010 pada bab III pasal 4 menyatakan, setiap pengusaha Indonesia serta organisasi perusahaan dan organisasi pengusaha harus menjadi anggota Kadin dengan kewajiban mendaftar kepada Kadin. Melihat posisi tersebut, seharusnya peran Kadin dapat mewadahi setiap pelaku usaha dan badan usaha serta organisasi usaha. Sehingga pengusaha Kabupaten Sambas dapat maju dan berperan penting dalam pembangunan di Kabupaten Sambas. Untuk itu, Kadin diharapkan mampu memberikan perubahan. Apabila ada pengurus Kadin yang tidak efektif dan tidak mampu berbuat banyak untuk kemajuan Kadin sebaiknya diganti saja, sehingga peran Kadin dapat berfungsi dengan baik, desaknya. (edo)

Senin, 19 September 2011

Revitalisasi Daerah dengan OVOP Singkawang. Program One Village One Produk (OVOP) atau satu desa mengembangkan satu produk, merupakan salah satu gerakan menggiatkan kembali (revitalisasi) daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Konsep OVOP merupakan suatu gerakan revitalisasi daerah untuk mengembangkan produksi asli daerah supaya mampu bersaing di tingkat global (dunia, red), kata

Dr KRA Hasan Karman Notohadiningrat, Walikota Singkawang dalam sambutannya yang dibacakan Pelaksana Tugas (Plt) Asisten II Bidang Ekonomi Pemerintah Kota (Pemkot) Singkawang, Hendrian SE ketika Sosialisasi OVOP di Hotel Dangau, baru-baru ini. Sosialisasi OVOP untuk mengembangkan Industri Kecil Menengah (IKM) kerajinan itu diselenggarakan Direktorat IKM Wilayah I Ditjen

IKM Kementerian Perindustrian bekerjasama dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan dan UKM Kota Singkawang. Sosialisasi tersebut dihadiri Direktur IKM Wilayah I Ir Ro Sianipar MM, dengan narasumber Kepala Bidang Industri Disperindag dan UKM Kota Singkawang, M Ilyas SE serta para pelaku UKM. Dalam kesempatan tersebut, Hendrian mengatakan, dalam konsep

OVOP, produk yang dikembangkan merupakan produk yang menjadi keunggulan suatu daerah. Produk tersebut menjadi ciri khas buatan lokal, produk kompetensi untuk pasar domestik atau ekspor, paparnya. Dia menjelaskan, program OVOP merupakan suatu strategi pengembangan dan penguatan potensi daerah untuk menghasilkan suatu produk unggul yang berkelas dunia. Produk unggulan tersebut, tentu-

nya dengan memanfaatkan sumber daya lokal sebagai bahan baku yang berpotensi untuk dijadikan produk unggulan, yang mampu menembus pasar domestik dan ekspor. Terpenting tegasnya, produk yang dihasilkan secara kontinu, bukan hanya sewaktu-waktu atau sporadik. Sehingga perlu diperhatikan kesinambungan sumber daya alam dan sumber daya manusianya. (dik)

Masjid Pusat Pembangunan Perekonomian Singkawang. Masjid bukan hanya sebagai tempat menanamkan nilainilai kebajikan dan kemaslahatan umat Islam. Tapi juga sebagai pusat untuk membangun perekonomian masyarakat, diantaranya melalui baitul maal. Masjid sebagai pusat perkembangan dakwah (syair, red) agama dan tempat ibadah kaum Muslimin juga mempunyai peran strategis untuk menumbuhkan peradaban Islam, guna mewujudkan masyarakat yang madani, kata Drs H Edy R Yacoub, Wakil Walikota Singkawang ketika meresmikan Masjid Al Amin di Jalan Mahad Usman Kelurahan Setapuk Besar, Kecamatan Singkawang Utara, Jumat (16/9). Edy mengharapkan, masyarakat dapat memakmurkan masjid dengan berbagai kegiatan keagamaan, pengkaderan umat, mendidik remaja dan membangun perekonomian Kota Singkawang. Sehingga nantinya generasi yang ditinggalkan dapat memancarkan ajaran Islam, harapnya. Di tempat yang sama, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Singkawang, H Jawani Usman menyampaikan rasa terimakasihnya atas kesadaran umat Islam untuk mendirikan masjid di Kota Singkawang. Saat ini, di Kota Singkawang terdapat 116 masjid, ungkapnya.

SAMBAS

tumpahansalok

singkawang Spektakuler

Wakil Walikota Singkawang Drs H Edy R Yacoub meresmikan Masjid al-Amin di Jalan Mahad Usman Kelurahan Setapuk Besar, Kecamatan Singkawang Utara, Jumat (16/9).mordiadi Sampai saat ini, Jawani mengaku masih membuka ruang bagi umat Islam lainnya di Kota Singkawang untuk mendirikan masjid. Ajukan

saja dengan prosedur yang baik. Memang mudah membangun masjid, tetapi lebih susah lagi memakmurkannya, ingatnya.

Dia mengharapkan masjid yang telah dibangun dapat dimakmurkan dengan melaksanakan arisan masjid, kegiatan dakwah, Taman

Pendidikan Alquran (TPQ) dan kegiatan keagamaan lainnya. Sementara itu, Ketua Pembangunan Masjid Al Amin, Turmin mengungkapkan, sebenarnya masjid di Setapuk Besar ini sudah berdiri sejak 32 tahun silam. Dulunya warga Matang Sawoh dan Setapuk Besar mendirikan tenda untuk salat tarawih berjamaah, karena akses jalan dan jarak untuk salat tarawih ke masjid dari hilir cukup jauh. Sehingga berkembang inisiatif untuk mendirikan musala. Pada 1981 berdirilah musala dengan ukuran 5 x 8 meter, katanya. Seiring perkembangan umat Islam di kawasan tersebut, masyarakat berinisiatif melaksanakan salat Jumat di Musala Al Amin. Jadi tidak hanya digunakan salat tarawih atau salat lima waktu. Inisiatif kembali muncul untuk menjadikan musala itu sebagai masjid, diantaranya Setapuk Hulu dan Hilir, kisah Turmin. Dana yang diperoleh dari swadaya masyarakat untuk membangun Masjid Al Amin itu terkumpul Rp 113 juta. Sumbernya dari infak dan sedekah warga Rp 86 juta. Selanjutnya mendapatkan bantuan dari Pemprov Kalbar Rp 12 juta, Pemkot Singkawang Rp 19 juta dan Anggota DPRD Kota Singkawang Rp 4 juta. (dik)

sambas terigas

Pejabat Harus Berdomisili di Sambas Definitifkan Sekda dan Kepala SKPD Sambas. Sekretaris Daerah (Sekda) dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) definitif yang akan menempati jabatan kosong di lingkungan Pemkab Sambas harus berdomisili di ibukota Kabupaten Sambas. Tujuannya tegas Anwari SSos dan Misni Safari agar roda pemerintahan dapat berjalan efektif. Kedua tokoh pemuda Kabupaten Sambas itu mengatakan, Sekda dan kepala SKPD merupakan motor penggerak pemerintahan dalam mendukung program Bupati dan Wakil Bupati Sambas, sehingga roda pemerintahan dapat berjalan efektif. Apalagi perumahan eselon II sudah disiapkan untuk ditempati. Bukan seperti sekarang, justru perumahan eselon ada yang diisi staf, kata Anwari kepada Equator, belum lama ini. Ketua Komite Nasional Indonesia (KNPI) Kabupaten Sambas ini menegaskan, setelah pelantikan dan pengisian jabatan kosong di lingkungan Pemkab Sambas dilaksanakan, Bupati dan Wakil Bupati Sambas harus menerapkan sistem pemerintahan yang bersih, rajin dan disiplin dalam menjalankan tugas seperti yang tertuang dalam Peraturan Presiden (PP) Nomor 53 tentang Disiplin Pegawai Negeri

Sipil (PNS). Sehingga pemerintahan dapat berjalan efektif sesuai keinginan masyarakat. Inilah yang harus dilakukan agar roda pemerintahan di Kabupaten Sambas dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, tegas anggota DPRD Sambas ini. Hal senada diungkapkan Misni Safari SP. Menurutnya, anjuran supaya Sekda dan SKPD di lingkungan Pemkab Sambas bermukim di wilayah kerjanya merupakan langkah tepat, karena keberadaan pejabat ini sangat membantu Bupati dan Wakil Bupati Sambas terpilih dalam mendukung visi dan visi Pemkab Sambas, yaitu Bela Terpikat Terigas. Ini harus bisa dijalankan pejabat yang telah dilantik dalam mendukung program bupati memajukan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sambas, ungkapnya. Menurut Misni, dengan menetapnya para pejabat di kota Sambas tentunya sangat membantu dan mempercepat proses pembangunan di Kabupaten Sambas, terutama dalam memudahkan pelayanan masyarakat. Apabila Bupati dan Wakil Bupati sedang mengikuti urusan di luar daerah, maka para pejabat tersebut harus berada ditempat. Sehingga malam

Anwari SSos dan Misni Safari SP.

M Ridho

haripun saat diperlukan, pejabat tersebut mudah ditemui. Pejabat seperti inilah yang kita harapkan, ujar Ketua Ikatan Sarjana Pertanian (Ikasantan) Kabupaten Sambas ini.

Mereka berharap Sekda terpilih sebagai orang nomor satu di kalangan PNS Sambas dapat meningkatkan kedisiplinan pegawai dan memberikan perubahan terbaik, diantaranya menertibkan pegawai

yang sering tidak masuk kerja dan suka datang siang. Peningkatan pelayanan terhadap masyarakat sudah harus dilakukan begitu Sekda dilantik, karena kita ingin Sambas cepat maju, desak Misni. (edo)

Bupati Jawab PU Fraksi DPRD Sambas (3)

Pelantikan Kepala Bappeda Tunggu Sekda Sambas. Penetapan Sekretaris Daerah (Sekda) definitif masih menunggu surat keputusan Gubernur Kalbar. Sementara untuk Kepala Badan Pembangunan Daerah (Bappeda) definitif maupun pejabat eselon II di lingkungan Pemkab Sambas sudah masuk dalam pembahas tim Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) Pemkab Sambas. Begitu pula dengan eselon IV, semuanya setelah ada penetapan Sekda dari Gubernur Kalbar, kata Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH menjawab Pandangan Umum (PU) Fraksi Golkar yang

disampaikan Minhad Zulfan. Reformasi birokrasi di tubuh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sambas dengan melibatkan Baperjakat papar Juliarti, dilakukan sesuai instruksi yang digariskan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan dan RB) Republik Indonesia. Proses maupun prosedur serta mekanisme yang dimaksud terangnya, sudah dilaksanakan Pemkab Sambas. Sekarang kita masih bersama-sama menunggu hasil keputusan dari Gubernur Kalbar atas usulan yang disampaikan, mengin-

gat Pemrov Kalbar juga memproses ini melalui tim Baperjakat Provinsi Kalbar, jelasnya. Mengenai saran agar Pemkab Sambas memberikan pendidikan politik sampai ke jajaran paling bawah menurut Juliarti, telah dilakukan secara bertahap sesuai kondisi dengan berbagai kegiatan dan kesempatan, termasuk melaksanakan kegiatan hukum. Ia juga menyinggung keluhan menyangkut pelayanan di Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra). Juliarti memastikan, pada dasarnya Pemkab Sambas telah berupaya semaksimal mungkin meningkatkan

pelayanan tanpa melihat perbedaan antara kalangan sipil maupun birokrasi. Sementara untuk pertanyaan Fraksi Golkar tentang target pendapatan dalam rancangan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) perubahan, Juliarti optimis target tersebut dapat dicapai. Sebab, tren peningkatan realisasi pendapatan daerah sampai Agustus 2011 sudah melewati target. Makanya kami optimis akhir tahun 2011 pendapatan daerah yang ditargetkan dapat terealisasi secara optimal, ucapnya. Juliarti memastikan pelaksanaan

program dan kegiatan yang telah ditetapkan dalam APBD Tahun 2011 tetap menjadi perhatian. Hal ini dilakukan untuk menjaga kepercayaan masyarakat. Pengelolaan keuangan, termasuk kondisi kemampuan keuangan daerah merupakan faktor yang sangat berpengaruh terhadap pelaksanaan program. Oleh karena itu, penentuan prioritas program dan kegiatan pembangunan dalam APBD, baik dalam pembahasan APBD murni maupun dalam perubahan APBD menjadi hal penting, ungkap Juliarti. (edo/ bersambung)


12 apai kato kito

Perbaiki Irigasi Desa Kabu NANGA PINOH. Miris betul Desa Kabu Kacamatan Sokan, sudah dua tahun ini mereka tidak menanam padi dari sawah yang ada dibelakang pemukiman. Pasalnya, irigasi yang digunakan untuk mengairi sawah telah jebol. Sementara irigasi tersebut telah diperbaiki beberapa kali. Namun, lantaran pekerjaan yang asal, membuat irigasi kembali jebol. Kini, irigasi tersebut hanya dijadikan tempat pemandian warga. Sudah dua tahun ini tidak menanam padi di sawah. Karena irigasi sudah rusak hingga tidak bisa mengairi sawah, kata warga Ahmad, Desa Kabu ditemui di kediamannya akhir pekan lalu. Lantaran tidak bisa menggarap sawah, jelas Ahmad, warga lebih memilih menanam padi di ladang. Akibatnya, mereka terpaksa membuka hutan rimba yang pengerjaannya jauh lebih berat bisa menanam padi di sawah. Sawah sendiri bila tidak diberi air membuat padi kurang subur. Padi sawah yang tidak diairi kurang subur dibandingkan dengan ladang. Hingga warga lebih memilih berladang, sementara menunggu irigasi diperbaiki. Sementara ini warga memilih menanam padi di ladang. Sambil menungu irigasi diperbaiki. Bila irigasi sudah kembali baik, maka warga akan menanam padi di sawah. Sebab, pengerjaan di sawah lebih mudah, paparnya. Ahmad meminta pemerintah untuk memperbaiki irigasi dengan kualitas pekerjaan yang baik. Hingga bila air berlimpah irigasi tidak kembali jebol. Bila diperbaiki alakadarnya dipastikan irigasi akan jebol. Kita meminta agar pemerintah memperbaiki irigasi. Namun, jangan sampai diperbaiki sekedarnya. Diperbaiki mesti dengan kualitas baik. Sebab, sawah ini merupakan salah satu sumber penghasilan warga di Kabu, pinta Ahmad. (aji)

Penyengkuwang Minta Perbaiki Saluran Air Bersih NANGA PINOH. Perusahaan kayu yang beroperasi di sekitar Desa Penyengkuwang pernah memberi bantuan pipanisasi air bersih. Namun, kini pipa air bersih tersebut telah rusak hingga air tidak lagi mengalir ke rumah warga. Sementara sumber air desa paling ujung di Kabupaten Melawi ini berlimpah. Yakni di sungai Penyengkuwang yang ada di tepi desa. Kini warga terpaksa mengambil air bersih dengan cara mengangkut dengan ember. Desa kita dikelilingi sumber air. Namun, kita mengambil air dari masih dengan diangkut ke rumah. Kalau dulu, kita sangat enak, air telah mengalir sendiri ke rumah. Kita mengharapkan pemerintah mau memperbaiki pipanisasi yang diberi oleh perusahaan dulu, pinta Yusup, warga tempatan ditemui akhir pekan lalu. Dijelaskannya, beberapa rumah di hilir sungai Pinoh air masih mengalir ke rumah warga. Namun, di daerah tengah dan hulu air tidak bisa mengalir lagi. Hingga di tengah dan hulu desa warga mesti mengambil atau mengangkut ember. (aji)

melawi membangun

Senin, 19 September 2011

Ciptakan Ketahanan Pangan Daerah NANGA PINOH. Salah satu ukuran kemajuan daerah bisa dilihat dari persediaan bahan pakan. Bila masih mendatangkan pangan dari luar, maka daerah masih belum maju. Namun, bila daerah yang bisa memenuhi kebutuhan pangan dari dalam, maka daerah tersebut terbilang daerah maju. Daerah harus mempersiapkan pangan, sehingga tidak tergantung pada daerah atau Negara luar. Jangan main-main dengan pangan, kata Yadi, salah satu tokoh pemuda Pinoh, ditemui kemarin (18/9). Pang an adalah komponen yang sangat vital yang harus dipersiapkan pemerintah daerah, provinsi dan pusat. Jika suatu negara atau daerah tidak memiliki stok pangan sendiri, daerah itu belum bisa dikatakan mandiri. Ketahanan pangan ini sendiri adalah isu yang sangat luar bisa, berkaitan dengan martabat dan kemerdekaan. Bentuk penjajahan saat ini tidak lagi dalam bentuk invasi atau menyerbu negara lain, tetapi diciptakan ketergantungan terhadap pangan. Kalau terjadi krisis ekonomi, daerah yang persediaan pangannya banyak dan stabil tidak akan terpengaruh terhadap pangan. Krisis ekonomi yang melanda Indonesia sepuluh tahun lalu, diikuti dengan krisis pangan,

Himpunan sawah menjadi andalan ketahanan pangan daerah namun generasinya sebagian malu jadi petani. DOKUMEN banyak gedung beras di Pontianak yang dijarah masyarakat, ungkapnya. Diterangkan Yadi, pangan bukan hanya beras. Pangan segala

yang bisa dikonsumsi yang menghasilkan karbohidrat dan energi. Bahan tersebut di antaranya, jagung, gandum dan lain-lainnya. Termasuk pisang, ujarnya.

Pertanyakan Aset Melawi NANGA PINOH. Status aset Melawi masih belum jelas. Banyak aset pemerintah dipergunakan oleh masyarakat. Tidak diketahui kontribusinya bagi Pemkab Melawi. Ketidakjelasan kepemilikan aset ini dimulai semenjak Melawi memisah dari Kabupaten Sintang, hingga kini status ini masih belum jelas. Banyak sekali aset pemerintah yang masih belum jelas. Di antaranya kantor kehutanan, tanah perikanan, kantor pos, kantor penerangan, kantor telepon, kantor PU di Sidomulyo. Bahkan beberapa perumahan yang ada di belakang terminal dalam kota, tepatnya di

atas dermaga Nanga Pinoh, kata NI Jaya, pemerhati pemerintahan Melawi, kemarin (18/9). Dijelaskannya sudah tujuh tahun masyarakat Melawi mempertanyakan status aset Melawi ini. Sejak berdirinya Kabupaten Melawi, telah disampaikan pada pemerintah daerah ini agar segera menginvantaris semua aset daerah, tanpa terkecuali. Baik aset milik daerah maupun milik provinsi. Jaya meminta semua pihak, baik Pemkab, DPRD, dan masyarakat Melawi yang tahu keberadaan aset tersebut segera mengurus dengan baik dan bijak. Demi kepentingan

Yadi mengimbau seluruh camat yang ada di Kabupaten Melawi untuk mempersiapkan pangan di setiap kecamatan masing-masing. Persiapan pangan ini dapat dilakukan dengan mendorong masyarakat desa untuk mempersiapkan pangan di masingmasing rumah tangga. Setiap

masyarakat Melawi. Masih ingat jelas bagaimana gencarnya dan gagahnya anggota DPRD turun bersama ke lokasi aset tersebut, sampai ke sudut-sudut kolam, tetapi semua itu hanya bualan belaka hingga sampai saat ini masih ada aset yang tidak jelas, singgungnya. Ditegaskannya, jangan sampai aset daerah ini raib. Menjadi milik pribadi. Harus ada upaya agar status aset ini jelas. Jika aset ini sudah jelas, tindakan selanjutnya memberdayakan aset. Hingga menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).(aji)

rumah tangga hendaknya harus memiliki stok pangan sampai setahun atau menjelang panen. Camat harus mempersiapkan lumbung-lumbung pangan di daerah masing-masing. Kekurangan pangan ini akan menjadi masalah yang sangat bahaya, pungkasnya. (aji)

ARMINAREKA PERDANA Tour & Travel H MAA 8 JA TIS 1 GRA

Perwakilan Kalbar

WUJUDKAN NIAT DP: 3,5 Jt (Umroh) ANDA KE TANAH SUCI 5 Jt (Haji) Sisanya bisa diangsur Daftar segera Umroh dan Haji murah dan terjangkau

Melayani: - Umroh - Umroh Plus - Haji Plus - Tiket pesawat

Contact person HENDI: 08156873535 HENDI: VONNY:: 081257924050 VONNY

TERBAIK, TERPERCAYA DAN UTAMAKAN PELAYANAN Office: (H.A. Muchrin) Jl Juang No 123 Nanga Pinoh, Kab. Melawi 78672, telp/fax (0568)21207

sintang raya apai ji kitak

110 Duta Seni ke FBBK SINTANG. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sintang, Drs H Senen Maryono, memastikan keikutsertaan Kabupaten Sintang dalam Festival Budaya Bumi Khatulistiwa (FBBK) tingkat Provinsi, tanggal 20 hingga 24 September 2011, di Pontianak. Para kontingen siap berangkat dan siap berkompetisi dengan kabupaten ataupun kota lainnya, tutur Senen pada Equator Jumat (16/9). Dikatakan Senen, Kabupaten Sintang mengutus duta seni sebanyak 110 orang. Mereka akan mengikuti delapan jenis kegiatan, meliputi parade tari dayak, tari melayu, lagu daerah Dayak, lagu daerah Melayu, lomba pembuatan souvenir, pemilihan bujang dan dara, festival syair dan berbalas pantun, serta pameran. Kita tidak pasang target muluk-muluk. Minimal bisa masuk lima besar, ucapnya. Menurut Senen, Festival Budaya Bumi Khatulistiwa kali ini diperkirakan bakal berlangsung semarak. Pasalnya, setiap daerah memiliki kebudayaan dan jenis kesenian yang berbeda. Setiap daerah akan berusaha sebaik mungkin menampilkan yang terbaik, kata Senen. Selain itu, lanjut Senen, pelaksanaan kegiatan bertepatan dengan peringatan Titik Kulminasi di Tugu Khatulistiwa. Hal tersebut tentu akan mengundang masyarakat dari berbagai daerah. Tidak hanya masyarakat lokal, dari Provinsi lain juga akan menyaksikan kegiatan tersebut. Termasuk dari negara Malaysia dan Brunei Darussalam, pungkasnya. (din)

Abrasi Mengancam Sengkuang SINTANG. Sejumlah warga Sengkuang, resah dengan maraknya tambang pasir yang beraktivitas di daerah mereka. Kekhawatiran itu bukan tanpa alasan, pasalnya aktivitas serupa pernah terjadi di Kampung Ladang, yang mengakibatkan abrasi di tebing sungai. Kita terima laporan dari warga setempat, tambang pasir di tempat mereka marak. Mereka khawatir abrasi terjadi seperti di Kampung Ladang, ungkap Teddy, salah seorang pemerhati Lingkungan Sintang. Dikatakan Teddy, aktivitas penambangan pasir di wilayah tersebut tidak memerhatikan dampak lingkungan yang akan terjadi. Seharusnya, penambangan pasir dilakukan dengan cara menggunakan ponton. Tidak dibenarkan melakukan penambangan dengan cara langsung menyedot pasir yang ada di tebing sungai. Masyarakat komplain karena pengusaha pemilik tambang tidak menggunakan ponton. Kita lihat ini juga akan berbahaya terhadap lingkungan. Bisa-bisa tanah yang berada di tebing sungai longsor, jelasnya. Menurut Teddy, kekhawatiran warga setempat cukup mendasar, mengingat pengalaman serupa pernah terjadi di Kampung Ladang. Akibat kejadian itu, ruas jalan yang berada di bantaran sungai nyaris terputus terkena abrasi. Hal ini harus segera disikapi. Pemerintah tidak bisa membiarkan begitu saja tanpa ada pengaturan yang jelas. Jangan sampai kita tunggu abrasi terjadi, seperti di Kampung Ladang, desak Teddy. (din)

Awas Upal Beredar di Sintang SINTANG. Masyarakat Sintang diharapkan teliti saat menerima uang. Pastikan uang yang diterima adalah asli, mengingat uang palsu (Upal) sudah merambah Kota Sintang. Keberadaan uang palsu itu pertama kali diketahui Bahtiarni, warga Kelurahan Tanjung Puri, yang membuka kios BBM di jalan PKP Mujahidin, Jumat (16/9) malam. Wanita ini mendapat uang palsu pecahan Rp 50 ribu, dari hasil menjual BBM yang diecerkan di tepi jalan. Menurut Bahtiarni, uang palsu itu baru diketahui saat dirinya menghitung uang hasil penjualan BBM. Mafhum saja, setiap hasil penjualan minyak, pada malam harinya selalu dihitung. Hal ini dilakukan untuk mengetahui berapa minyak terjual dan berapa keuntungan yang diperoleh. Waktu itu, yang melayani pembelian minyak adalah anak saya. Seperti biasa, pada malam harinya, setiap hasil penjualan minyak, duitnya kita hitung, cerita Bahtiarni pada Equator. Saat menghitung, lanjut Bahtiarni, ia beserta anaknya heran, lantaran ada satu lembar uang pecahan Rp 50 ribu yang berbeda dari pecahan Rp 50 ribu lainnya. Saya perhatikan dan saya bandingkan dengan uang lainnya, ternyata memang berbeda, kata Ani, panggilan akrab wanita ini. Ingin memastikan uang itu

palsu atau asli, Ani memanggil suaminya, Danu, yang tak lain adalah Anggota Polres Sintang. Jelas saja, pria berpangkat Brigadir ini mengetahui antara uang palsu dengan uang asli. Suami saya bilang kalau uang itu palsu. Jelas saja saya kaget. Seketika itu pula saya minta dengan anak-anak agar bisa membedakan uang palsu dan asli serta teliti saat menerima uang, jelas Ani. Uang palsu pecahan Rp 50 ribu ini ternyata juga pernah ditemukan Ibu Sumpat, Warga PKP Mujahidin yang juga menjual minyak di tepi jalan, pekan lalu. Wanita ini mengaku bila uang tersebut ia peroleh pada malam hari dari hasil penjualan minyak. Pada saat menghitung uang, saya heran koq ada yang berbeda dengan salah satu lembaran uang. Saya bandingkan dengan uang lain, ternyata memang berbeda, ceritanya pada Equator Minggu (18/9) kemarin. Memastikan uang itu palsu atau asli, Sumpat membawa uang tersebut ke Kantor Pos. Saya bawa ke kantor Pos. Mereka bilang palsu, kata Sumpat. Tidak hanya sampai disitu, ingin mendapatkan informasi akurat tentang uang tersebut, Sumpat, lantas membawa uang tersebut ke BRI Cabang Sintang. Mereka bilang juga palsu. Saran mereka uang itu di sobek saja. Atas saran mereka, ya saya sobek, pungkasnya. (din)

Uang Palsu yang ditemukan oleh warga PKP Mujahidin.

Fukos Bahas Desa dalam Kawasan Hutan Revisi Tata Ruang Wilayah SINTANG. Plt Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan (Dishutbun) Sintang, E Gultom, berjanji, segera melakukan revisi tata ruang wilayah terhadap desadesa yang berstatus masih dalam kawasan hutan. Revisi dimulai dari Kabupaten,

setelah itu Provinsi dan terakhir di Pusat. Revisi dilakukan mengacu pada Kepmenhut Nomor 259/2000, ungkapnya pada sejumlah wartawan beberapa waktu lalu. Gultom mengatakan, maksud dari revisi tata ruang tersebut adalah untuk memudahkan masyarakat

dalam hal kepemilikan tanah. Sebab bila tidak dilakukan revisi, masyarakat yang berada dalam kawasan tersebut tidak akan terakomodir hak-haknya, terutama berkaitan dengan kepemilikan tanah. Selain itu pula, bila revisi itu tidak dilakukan, tentunya akan

menyulitkan pembangunan di wilayah tersebut. Alasannya, daerah itu masih berada dalam kawasan hutan. Paling tidak, dari revisi tata ruang itu hak-hak masyarakat dapat terpenuhi, seperti pembuatan sertiďŹ kat tanah, ucapnya.

Mengenai revisi itu sendiri, lanjut Gultom, sudah diajukan ke Provinsi. Saat ini kita masih menunggu. Kita berharap tindak lanjutnya cepat. Karena memang cukup banyak desa-desa yang berada dalam kawasan hutan, pungkasnya. (din)


13 pemakaman lama penuh ningkau nuan

Alat Transportasi Penting untuk Warga Pedesaan PUTUSSIBAU. Bagi masyarakat pedesaan alat transportasi akan terasa sangat penting untuk menghubungkan mereka ke kota atau daerah lain dalam memenuhi segala kebutuhannya. Jarak desa dengan kota yang jauh akan menjadi penghambat terhadap pertumbuhan desa, tanpa adanya alat transportasi semuanya akan terasa sulit. Apalagi daerah Kapuas Hulu memiliki daerah yang sangat luas, sehingga kebutuhan alat transportasi bagi masyarakat, sangat menunjang aktifitas mereka di segala bidang, baik itu kebutuhan sehari-hari maupun kegiatan perekonomian. Oleh karena itu pada tahun 2011 ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kapuas Hulu akan memberikan bantuan alat transportasi terhadap daerah pedesaan, khususnya bagi daerah perbatasan yang jauh dari kota. Bupati Kapuas Hulu AM Nasir mengatakan dengan adanya bantuan alat transportasi itu diharapkan akan membantu meningkatkan kehidupan masyarakat di daerah pedesaan. Kata, Nasir, alat transportasi tersebut akan berguna bagi masyarakat sebagai penghubung dari daerah satu ke daerah lainnya. Hal itu akan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat pada umumnya. Nantinya, masyarakat pedesaan Kapuas Hulu yang mayoritas petani akan lebih mudah dalam menjual hasil panennya dengan menggunakan alat transportasi tersebut, katanya saat ditemui Equator, dalam waktu dekat ini. Proses penyerahannya, kata Nasir, alat transportasi itu akan diserahkan kepada desadesa tertentu melalui koperasi sebagai pengelolanya. Untuk pengelolaannya sepenuhnya akan diserahkan kepada koperasi pengelola. Kendaraan akan membutuhkan biasa perawatan dan operasional, semuanya koperasi yang mengurus selaku pengelola dan penanggung jawab dalam hal ini, ucapnya. Menurut Nasir, adanya alat transportasi itu bisa memberikan dampak positif dalam kehidupan masyarakat, selain itu juga kesejahteraan di bidang kesehatan akan semakin terjamin. Masyarakat yang sakit bisa segera dibawa ke puskesmas ataupun langsung dirujuk ke rumah sakit di kota, kupasnya. Peranan alat penghubung itu akan menjadi hal yang sangat krusial dalam kehidupan, setiap kebutuhan di perlukan transportasi agar terlaksana dengan baik, sebaliknya akan menjadi hambatan besar jika alat transportasi itu tidak ada. Seperti saat ini, penghubung masyarakat desa dengan kota sangat minim sekali, imbasnya segala keperluan akan terasa lambat karena transportasi yang susah di dapatkan. (lil)

uncak kapuas KAPUAS HULU

Membangun Bumi Kapuas Hulu

Senin, 19 September 2011

Tingkatkan Kewaspadaan dalam Berlalulintas PUTUSSIBAU. Memperingati hari ulang tahun (HUT) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) yang ke-65, jajaran Satlantas Polres Kapuas Hulu melakukan pengecetan marka jalan di sekitar Kota Putussibau. Kegiatan itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian kepolisian kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dalam berlalulintas. Pengecatan zebra cross (tempat penyeberangan), merupakan salah satu partisipasi jajaran lantas Polres Kapuas Hulu dalam upaya tersebut. Hal itu diungkapkan Kasat Lantas D. B Murtiono dalam memperingati Hari Ulang Tahun Lantas yang jatuh pada tanggal 22 September mendatang. Ini merupakan inisiatif dari kami untuk menyambut ultah lantas Polres Kapuas Hulu, ungkapnya, kemarin. Marka jalan adalah salah satu

fasilitas untuk menjaga ketertiban lalu lintas, dengan adanya marka setiap pengendara bisa mengetahui situasi keadaan yang mereka lewati. Sebenarnya untuk menyambut ultah lantas ini kami akan melakukan dua program, pengecatan marka jalan dan donor darah, sebutnya. Program donor itu, kata Murtiono akan menjadi program utama, pelaksanaannya pada hari ini, Senin (19/9). Darah hasil donor itu akan di sumbangkan kepada pasien yang membutuhkan di wilayah Putussibau. Hal ini kami lakukan sebagai partisipasi kami kepada masyarakat dalam segi kesehatan, karena terkadang banyak pasien yang kesulitan dalam mencari pendonor, jelasnya. Terkait dengan pengecatan marka jalan tersebut, Murtiono mengatakan tingkat kecelakaan pada tahun ini mengalami penu-

runan, hal itu berkat kerjasama antarsemua pihak dalam upaya meningkatkan kewaspadaan para pengendara dalam berkendaraan. Dia juga katakan bahwa Operasi Ketupat pada tahun ini, bisa dikatakan berhasil karena adanya penurunan korban kecelakaan lalulintas (Lakalantas). Untuk Kapuas Hulu itu korban Lakalantas mengalami penurunan, sehingga kesuksesan jajaran kepolisian untuk mengurangi korban Lakalantas perlu dipertahankan, nilainya. Polisi sebagai badan hukum, pelindung masyarakat akan selalu berupaya melakukan hal terbaik untuk meningkatkan keamanaan di masyarakat. Begitu juga untuk jalan raya, di daerah Putussibau rambu-rambu untuk jalan masih bisa dikatakan kurang. Tapi menurutnya hal ini bisa dimaklumi karena daerah Kapuas Hulu yang sangat luas,

mungkin prosesnya akan bertahap melalui kerjasama dengan beberapa instansi atau perusahaan. Selain itu banyak tempat rawan kecelakaan yang memicu terjadi kecelakaan, salah satunya di daerah Boyan. Kontur jalan yang naik turun membuat para pengendara sering kehilangan kendali dan terkejut, sehingga perlu kewaspadaan yang tinggi untuk melewatinya, tuturnya. Dia juga menambahkan adanya jembatan lubang juga menjadi pemicu kecelakaan dan itu berdampak pada kendaraan besar yang membawa barang-barang. Seperti yang terdapat di daerah Kalis, lubang di jembatan itu hampir separuh dari jembatan sehingga sangat mengganggu sekali terhadap kelancaran pengendara, tambahnya. Dijelaskan Murtiono sejak tahun 2000, faktor kematian utama

AKP DB Murtiono

. KHOLIL YAHYA/EQUATOR

itu diakibatkan korban Lakalantas. Banyak faktor yang menjadi penyebab dalam kecelakaan tersebut. Untuk sementara kecelakaan itu banyak diakibatkan human error. Namun hal ini tidak menjamin seratus persen akibat itu, karena kecelakaan itu terjadi akibat beberapa faktor. (lil)

Keberhasilan TK Darussalam Dapat Apresiasi Wabup daerah lain. Kabupaten PUTUSSIBAU. KeKapuas Hulu selalu berhasilan TK Darustampil dalam setiap salam menyabet juara ajang pertandingan II t ingkat nasional dan perlombaan yang dalam Lomba Usaha ada di provinsi serta Kesehatan Sekolah dapat mencapai ke (UKS), mendapat aprtingkat nasional. esiasi dari Wakil BuBayangkan saja ada pati Kapuas Hulu Agus berapa ribu yayasan di Mulyana. seluruh daerah di InDia atas nama donesia yang bersaing Pemerintah Kabupatdidalam perlombaan en (Pemkab) Kapuas Agus Mulyana. UKS namun Kabupaten Hulu menyampaikan selamat atas keberhasilan Yayas- Kapuas Hulu mampu berhasil an Raudatul Afhal Darussalam meraih juara dua di tingkat nasiPutussibau, meraih juara dua onal, tuturnya. Keberhasilan itu menunjukkan lomba UKS tingkat nasional. Tentu keberhasilan ini meru- bahwa sebagai daerah ujung, pakan sesuatu hal yang didapat Kapuas Hulu sudah mampu bermelalui perjuangan yang luar saing bahkan dapat mengungbiasa. Apalagi Yayasan Raudatul guli daerah lain. Tentunya hal Afhal Darussalam ini berha- ini merupakan berkat kerjasama sil meraih juara dua di tingkat antarsemua pihak yang mengnasional, ungkap Agus, saat inginkan keberhasilan tersebut, melakukan sambutan di acara hal ini tidak mungkin bisa dicagerakan 21 Hari Cuci Tangan, pai tanpa adanya kerjasama dan usaha yang keras dari semua belum lama ini. Dia menuturkan walaupun kalangan, ucapnya. Peran semua pihak, sambungKapuas Hulu berada di daerah yang berada di paling ujung timur nya baik itu dari anak murid, Kalimantan Barat, akan tetapi ma- guru-guru, orang tua dan Pemersalah prestasi tidak kalah dengan intah menjadi penentu keber-

hasilan dalam meraih juara dua tingkat nasional tersebut. Kami sangat bangga dengan prestasi yang telah diraih TK Darussalam karena sudah dapat membawa nama Kapuas Hulu di ajang nasional, setidaknya walaupun kita hanya berhasil meraih juara dua, akan tetapi kita sudah dapat membuktikan kepada daerah lain kita juga bisa berhasil dan saya harap prestasi ini bisa kita terus tingkatkan, dan dapat diikuti TKTK yang lain, pintanya.

Agus juga menyampaikan kalau mempertahankan prestasi itu lebih sulit ketimbang mempertahankannya. Oleh karena itu kebanggaan yang dirasakan semua pihak jangan sampai berlarutlarut, usahakan prestasi itu bisa dipertahankan dan ditularkan kepada yang lainnya. Dia juga berharap mengajak semua sekolah dapat meningkatkan mutu pendidikan demi kemajuan daerah ini di masa akan datang, jangan sampai puas

dengan prestasi yang telah diraih. Pemerintah siap membantu dan mendukung sepenuhnya untuk meningkatkan kualitas pendidikan kita dalam semua faktor, karena pendidikan merupakan hal utama untuk menunjang dan meningkatnya nilai Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada di Kapuas Hulu. dan melalui program gerakan 21 hari mari kita bangun daerah ini mengawalinya dengan hidup sehat, pungkasnya. (lil)

Mandala Mandala 525 525 Bisa Di dapat di Toko Obat, Apotik (Uncak Kapuas) dan Mini Market (Tita) Putussibau Atau Hub : Agen Tunggal

An. Wandi :

0852155155719

Travel

Rifki Melayani Antar Jemput Setiap Hari (15.00-16.00)

Badau-Putussibau-Pontianak Pontianak : Jl. Tani Makmur No.1C Kotabaru Telp. 081345307285 Putussibau : Jl. KS. Tubun No. 112 Telp. 08127268829 / 085659829539 Badau : Telp. 085750221976 / 082155155719 Melayani Angkutan penumpang, Carter Titipan Barang dan Dokumen

bumi daranante Kabupaten Sanggau Membangun Infrastruktur Desa Pedalaman Perlu Perhatian SANGGAU. Prasarana jalan dan jembatan, memberikan kontribusi yang sangat penting bagi peningkatan perekonomian masyarakat. Khususnya warg a Desa Pedalaman, Tayan Hilir, Sanggau. Hanya saja, hingga kini, masih banyak prasarana dan sarana jalan serta Sunarto (M KHUSYAIRI/EQUATOR) jembatan di wilayah Desa Pedalaman itu, kondisinya belum representatif. Mencermati kondisi itu, harus jadi perhatian Pemkab Sanggau, melaksanakan rehabilitasi atau peningkatan, berbagai sarana dan prasarana di wilayah itu. Kenyataannya, masih banyak jalan dan gertak (jembatan kecil) di Desa Pedalaman ini, memerlukan peningkatan dan rehabilitasi. Ini jelas mesti jadi perhatian pemerintah, tutur Sunarto, salah seorang pemuda Desa Pedalaman, Tayan, kemarin (18/9). Dipaparkan pria akrab dengan berbagai kalangan ini, berbagai sarana dan prasarana memerlukan peningkatan itu, di antaranya ruas jalan Pedalaman-Sungai Putat, kondisi sekarang hanya berupa lapisan Latrite saja. Kemudian, jalan lingkungan Dusun Tanjung dan Dusun Pedalaman serta Dusun Piasak, perlu dilaksanakan pelabaran. Gertak Tanjung Ranggam dan Dalam Tayan perlu dilaksanakan peningkatan. Keuntungan dapat diperoleh jika prasarana jalan relatif baik, lanjut Nartok, sapaan akrabnya, pertama dengan prasarana yang baik akan mendorong lancarnya lalu lintas barang dan jasa. Sehingga hal ini akan memberi keuntungan bagi masyarakat. Aktivitas ekonomi masyarakat akan meningkat, memberikan multiplayer efek dan mewujudkan keberhasilan pemerintah. Khususnya membangun prasarana jalan dan jembatan. Ini berdampak positif bagi kepemimpinan daerah, tukasnya. Narto sangat mendukung diwacanakanya pemekaran Dusun Piasak menjadi desa baru di Kecamatan Tayan Hilir. Wilayah itu akan menjadi suatu kawasan industri di masa mendatang. Kita dukung wacana itu. Paling tidak memperpendek rentang kendali pemerintahan, mempercepat serapan pembangunan di wilayah itu, doanya. (SrY)

Jelang Pilkades Tujuh Desa di Tayan BPD Diminta Proaktif

Willy Brodus Willy (M KHUSYAIRI/EQIATOR) S A N G G AU. Ke p a l a B a g i a n Pemerintahan Desa (Pemdes) Pemkab Sanggau Willy Brodus Willy SSos memperingatkan, sedikitnya tujuh desa di Kecamatan Tayan Hilir, segera melaksanakan

pemilihan kepala desa (Pilkades) tahun ini. Kita sudah menerima surat dari Camat Tayan. Kita juga sudah membalasnya dan mengingatkan, desa-desa bersangkutan segera menyusun pelaksanaan Pilkades, tegasnya, sela-sela pembahasan KUA-PPAS APBD perubahan dengan Komisi A di DPRD Sanggau, kemarin lalu. Dipaparkannya, Badan Permusyawaratan Desa (BPD) memproses pemilihan kepala desa, paling lama 4 (empat) bulan sebelum berakhirnya masa jabatan kepala desa. Ini jadi tugas BPD segera memproses hal itu, termasuk menyurati kades sekarang. Terkait akan berakhirnya masa jabatannya, terang mantan Camat

Toba dan Tayan Hulu ini. Diketahui undang-undang nomor 72 tahun 2005 (UU 72/2005) tentang desa, Kades dipilih langsung penduduk desa dari calon yang memenuhi syarat. Pemilihan Kades bersifat langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil. Pilkades dilaksanakan melalui tahap pencalonan dan pemilihan. Pencalonan dan pemilihan Kades, BPD membentuk panitia pemilihan terdiri dari unsur perangkat desa, pengurus lembaga kemasyarakatan, dan tokoh masyarakat. Pa n i t i a p e m i l i h a n m e l a k sanakan penjaringan dan penyaringan bakal calon Kades sesuai persyaratan. Bakal calon Kades memenuhi persyaratan

ditetapkan, sebagai calon Kades oleh panitia pemilihan. Calon Kades berhak dipilih, diumumkan ke masyarakat di tempat-tempat umum, sesuai dengan kondisi sosial budaya masyarakat setempat. Calon Kades dapat kampanye sesuai dengan kondisi sosial budaya masyarakat setempat. BPD harus proaktif membentuk panitia pemilihan. Jangan sampai Pilkades terkendala hal-hal sepele, tegasnya. Desa yang akan melaksanakan Pilkades, Desa Pedalaman, Desa Kawat, dan Desa Pulau Tayan Utara. Ketua MABM Kabupaten Sanggau, Drs H Gusti Arman MSi melalui Humasnya M Khusyairi berharap adanya Pilkades itu, ada peremajaan pimpinan atau Kades, demi akan melahirkan semangat baru mempercepat kemajuan desa. Diharapkan muncul pe-

mimpin-pemimpin baru di desa masing-masing. Saya harap demikian. Pasti ada pengalaman dan pembelajaran bagi para calon untuk menjadi modal memimpin nanti. Selain itu, akan tumbuh kader pemimpin baru yang mampu bawa perubahan signifikan, mengedepankan kepentingan warga ketimbang kepentingan pribadi, tukasnya. Pria asal Tanjung, Desa Pedalaman, Tayan ini juga berharap, para kepala desa yang terpilih nantinya. Hendaknya figur yang mempunyai semangat meningkatkan kemampuan organisasi dan pengelolaan pemerintahan desa. Masyarakat selaku pemilih, hendaknya pintar dalam memilih figur yang memang layak didukung, dan nantinya akan membela kepentingan masyarakat, pungkasnya. (SrY)

Wabup Tutup Turnamen Milas S A N G G AU. W a k i l B u p a t i Sanggau, Paolus Hadi SIP MSi menutup berbagai turnamen olahraga di Dusun Milas, Desa Marita, Kecamatan Parindu, Sanggau, kemarin lalu. Turnamen itu, merupakan momen untuk memeriahkan HUT RI-ke66. Dalam kesempatan itu pula, orang nomor dua di Bumi Dara Nante itu, meresmikan bangunan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Kasih Ibu terletak di Desa Marita tersebut. Dalam sambutannya, Hadi mengungkapkan, kendatipun umur Negara Indonesia ini, bukanlah muda lagi. Namun masih banyak hal yang menjadi harapan masyarakat terhadap Negara ini. Soalnya, kepentingan masyarakat belum sepenuhnya dipenuhi. Tentunya bukan berarti mengecil-

kan arti dari kemerdekaan itu sendiri. Meskipun demikian, hendaknya kebanggaan menjadi warga Negara mesti tetap tertanam. Nah, makanya momen turnamen olahraga ini, merupakan, sebagai bentuk kepedulian dan rasa cinta tanah air bangsa Indonesia. Pentingnya kegiatan olahraga dilaksanakan, merupakan sebagai wadah untuk menyalurkan bakat dan kreatifitas serta untuk menambah wawasan kebangsaan. Khususnya dalam berkehidupan berbangsa dan bernegara, ungkapnya. Kesempatan yang sama pula, Wakil Bupati Sanggau Paolus Hadi SIP MSi meresmikan, bangunan PAUD yang dibangun dari usaha dan kerja keras masyarakat Desa Marita. Kini dengan jumlah siswa sebanyak 30 orang dan dua orang tenaga

Wabup Paolus Hadi berpoto bersama para juara. M KHUSYAIRI/EQUATOR pengajar. Kita harapkan, dengan adanya PAUD Kasih ini, para orang tua, terus berusaha membimbing dan menyekolahkan para putra-putrinya. Di mana belajar

mengenal, belajar beradaptasi dan belajar berinteraksi terhadap lingkungan di sekitarnya, ujar Hadi. Tampak hadir dalam kesempatan itu, Wakil Ketua DPRD

Yohanes Anselmus SSos, staf ahli Bupati bidang ekonomi dan pembangunan Ir John Hendri MSi, Kepala BLHKPK Drs Yohanes Ontot, Kepala DP2KAD Drs F Andeng Suseno MSi. (SrY)


14

injeh karaja

Pramuka se-Kalbar Kemah Di Landak NGABANG. Anggota Pramuka utusan dari Kwartir Cabang (Kwarcab) se-Kalbar mengikuti perkemahan di Kota Ngabang, Kabupaten Landak dalam rangka menyemarakan Hari Gerakan Pramuka ke-50 tingkat Kalbar. Lokasi perkemahan di belakang kantor bupati Landak sejak 16-18 September 2011. Sedangkan pada 19 September 2011 akan digelar upacara atau apel Hari Pramuka, dipusatkan di halaman Kantor Bupati Landak, kata Sekretaris Kwarcab Pramuka Kabupaten Landak Ngatiman kepada awak koran ini, Sabtu (17/9). Menurutnya, dalam acara upacara HUT Pramuka itu akan dihadiri sekitar 170 undangan. Terdiri dari kepala SKPD di lingkungan pemerintah daerah Landak, TNI/Polri, DPRD, BUMN, BUMD, organisasi pemuda, dewan adat, tokoh agama, bupati/walikota se Kalbar selaku Ketua Mabicab, seluruh anggota Pramuka Pengalang, Penegak dan anggota dewasa. Jadi selain dihadiri seluruh gerakan Pramuka di Kalimantan Barat, hadir undangan dari Pramuka Kuching̶Malaysia. Mereka akan ikut menyaksikan upacara HUT Pramuka yang akan kita gelar, kata Ngatiman. Ngatiman mengatakan, dalam acara itu Gubernur Kalbar Cornelis selaku Ketua Mabida Pramuka Kalbar akan menyerahkan piagam dan tanda penghargaan Lencana Pancawarsa Kwartir Nasional kepada anggota Pramuka yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan kepramukaan di Kabupaten Landak. Tanda penghargaan lencana pancawarsa ini sesuai dengan Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka No 090 tahun 1983 junto Nomor 171 tahun 1988 yang menanda kesetiaan, kepatutan, kerajinan, ketekunan, kesungguhan dan ketertiban sebagai seorang anggota dewasa Gerakan Pramuka dalam menunaikan tugas kewajibannya lima tahun/ kelipatannya lima tahun, ungkap Ngatiman Kwarcab Pramuka Kabupaten Landak jauh-jauh hari sudah mempersiapkan sebagai panitia. Mulai dari rapat panitia, gladi resik untuk upacara dan sejumlah persiapan lainnya. Ngatiman mengucapkan terima kasih kepada Kwarda Pramuka Kalbar yang telah menunjuk Landak sebagai tuna rumah dalam upacara Hari Pramuka ke 50 tahun 2011 ini. (rie)

landak edo’ Senin, 19 September 2011

Membangun Negeri Intan

Kekerasan Seksual Anak Bawah Umur Meningkat NGABANG. Kekerasan terhadap anak di bawah umur dan pelecehan seksual di Kabupaten Landak selama 2011 meningkat. Berdasarkan laporan penangan atau penyelesaian perkara tindak pidana perlindungan anak (UU No 23/2002) sejak Januari 2010 hingga September 2011 tercatat 19 perkara, kata Kepala Kejaksaan Negeri Ngabang Robert P Sitinjak di Ngabang, Minggu (18/9). Menurutnya, 19 perkara korban anak-anak di bawah 18

tahun, didominasi kasus pelecehan seksual atau persetubuhan. Pelakunya selain sudah dewasa juga terdapat anak di bawah umur. Sebanyak 19 perkara ini sudah ada yang diputuskan, ada juga yang banding serta ada yang masih tahap persidangan, ujar Robert. Pelaku kekerasan terhadap anak di bawah umur dijerat Pasal 81 UU Nomor 23/2002 tentang Perlindungan Anak, dalam ayat (1) ditegaskan, setiap orang yang dengan sen-

gaja melakukan kekerasan atau ancaman kekerasan memaksa anak melakukan persetubuhan dengannya atau dengan orang lain, dipidana dengan pidana penjara paling lama 15 tahun dan paling singkat tiga tahun. Kemudian denda paling banyak Rp300 juta. Nah, atas kasus kekerasan anak di bawah umur ini, kita berharap menjadi perhatian semua pihak. Khususnya orangtua dalam memerhatikan anak-anaknya dalam bergaul, kata Robert.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Landak Ustad Ahmad Fauzi mengaku prihatin dengan tingginya angka kekerasan terhadap anak di bawah umur, khususnya pelecehan seksual. Dia mengimbau, orangtua agar memerhatikan anak-anaknya dengan memberikan ilmu agama. Apalagi di era globalisasi saat ini, sarana handphone menjadi alat komunikasi yang canggih. Bahkan perlu diawasi anak-anak dalam penggunaan handphone dan internet. Karema bisa dija-

dikan sumber masalah sehingga terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, tegas Ahmad Fauzi yang juga Ketua NU Landak ini. Ahmad Fauzi meminta aparat terkait untuk gencar melakukan sosialisai kepada masyarakat. Khususnya remaja terhadap bahaya narkoba. Bahkan HIV/ AIDS jika dilihat di Landak juga berkembang angkanya. Kasihan masa depan anak-anak, akibat pergaulan bebas tidak bisa melanjutkan pendidikan, papar Ahmad Fauzi. (rie)

Wabup Bantu Korban Kebakaran Mandor MANDOR. Wakil Bupati Landak, Her- menyediakan Badan Pemadam Kebakaran di tingkat kabupaten. Sedangkan rencana culanus Heriadi menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran Pasar Lintang ke depan, akan memikirkan bagaimana Mandor melalui Posko bantuan, Jumat agar di setiap daerah kecamatan minimal ada satu unit pemadam kebakaran. Karena (16/9). Ada 18 jenis bantuan yang disalurkan. selama ini di setiap kecamatan belum ada satu pun badan pemadam kebakaran, Diantaranya beras, tikar, kuali, panci, perujar Heriadi. lengkapan anak, biskuit, satu set piring, Kepala Desa Mandor, H Effendi menminyak goreng, sarden, kecap manis, tempat nasi, pakaian sekolah, daster, sarung, gatakan, jumlah semua korban kebakaran 13 orang, sembilan orang rumahnya selimut, sodet dan sendok nasi. Herculanus Heriadi mengatakan, atas hangus dan empat orang rumahnya rusak nama Pemerintah Kabupaten Landak, pi- berat. Untuk sementara pihak desa sudah membentuk posko bencana, kita berharap haknya turut prihatin atas musibah yang menimpa dan semua masyarakat. Maka dari itu, agar semua masyarakat turut peduli memharus sama-sama menjaga ketertiban dan bantu korban musibah kebakaran, ajak Effendi. (rie) membantu korban kebakaran tersebut. Bantuan yang kita serahkan kepada korban kebakaran merupakan kewajiban dari pemerintah daerah dalam memberikankan Kafe Rajawali Jln. Pemuda Dusun Tungkul sumbangan. Untuk sementara ini Ngabang Landak membutuhkan tenaga kita membantu 18 jenis berbagai kerja Wanita 10 orang kebutuhan tanggap darurat kepada masyarakat yang mendapat Syarat: musibah, kata Herculanus Heria1. Tamat SMP atau SMA di yang belum sebulan dilantik. 2. Umur 18-25 tahun Sedangkan bantuan yang lain 3. Rajin dan Jujur akan menyusul. Bagi yang meSurat lamaran diantar langsung ke nerima musibah agar melengkapi Kafe Rajawali Ngabang atau Hubungi data berapa jumlah kerugian. 081257721866 setiap jam kerja. Selama ini Pemkab Landak sudah

LO W O N G A N

Wabup Heriadi menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran

bumi lawang kuari

balai betomu

Pemkab Minta Bantuan IDI SEKADAU. Pemkab Sekadau tidak mau tinggal diam terkait kekosongan dokter spesialis di kabupaten berjuluk Bumi Lawang Kuari tersebut. Berbagai cara akan dilakukan agar dokter spesialis mau mengabdi di Sekadau. Kita akan koorsinasi dengan IDI (Ikatan Dokter Indonesia) Sekadau. Kita akan minta bantuan mereka, kata Simon Petrus SSos MSi, Bupati Sekadau menjawab Equator dijumpai di Restoran Abadi Sekadau, Sabtu (17/9) siang. Simon tidak merinci seperti apa bantuan yang diharapkan dari IDI. Namun orang nomor satu di Sekadau itu tampaknya sangat berkeinginan agar IDI bisa berkoordinasi dengan dokter spesialis di daerah lain agar mau mengabdi di Sekadau. Selain dengan IDI, Simon juga sudah mempersiapkan skenario lain. Skenario yang dimaksud adalah berkoordinasi dengan rumah sakit pemerintah yang memiliki dokter spesialis di Kabupaten Sanggau maupun Kabupaten Sintang. Kita juga akan koordinasi dengan RSUD Sanggau dan RSUD Sintang, tukas Simon. Seperti diketahui, pembangunan bidang kesehatan di Kabupaten Sekadau memang membutuhkan perhatian ekstra dari instansi terkait. Saat ini, Sekadau belum memiliki satu pun dokter spesialis. Saat ini di Kabupaten Sekadau belum ada dokter spesialis, ujar dr Libra, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kabupaten Sekadau kepada Equator di Puskesmas Sekadau Hilir, belum lama ini. Jumlah dokter yang terdata di IDI Sekadau sebanyak 20 orang. Jumlah itu sudah termasuk Kepala Dinas Kesehatan Sekadau, dr Wirdan M. Dari jumlah itu, tidak ada dokter spesialis. Semuanya dokter umum, kata Libra. (bdu)

Sekadau Butuh Hutan Kota SEKADAU. Pembangunan di kawasan Kota Sekadau maju pesat selama beberapa tahun terakhir. Kondisi ini harus dikendalikan dengan baik agar tidak menimbulkan dampak lingkungan yang buruk. Salah satu yang perlu diperhatikan pemerintah adalah kawasan hutan kota, tegas Osvarinusa, tokoh pemuda Sewak kepada Equator, kemarin (18/9). Saat ini kawasan hijau di Kota Sekadau cenderung terabaikan. Hampir setiap sudut kota sudah dipenuhi bangunan perumahan, ruko, dan bangunan perkantoran baik milik pemerintah maupun swasta. Kita harapkan pemerintah bisa segera mengambil langkah bijak. Secepat mungkin harus ditetapkan kawasan hutan kota, desak Oos, sapaan akrab Osvarinusa. Oos menegaskan, keberadaan hutan di kawasan kota memiliki manfaat yang sangat besar. Antara lain untuk mereduksi polusi di perkotaan serta untuk daerah resapan air. Kita perlu berkaca dengan Kota Sintang, bagaimana mereka menata kotanya. Dengan adanya hutan kota itu, Sintang masih terlihat asri, pungkasnya. (bdu)

PAD Sektor Parkir Masih Nihil SEKADAU. Pundi-pundi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Sekadau belum sepenuhnya tergali optimal. Salah satunya adalah pendapatan dari sektor retribusi jasa perparkiran. Sampai sekarang pendapatan dari sektor parkir belum ada yang masuk (ke PAD, red), kata Rupinus SH MSi, Wakil Bupati Sekadau menjawab Equator di

gedung Ketaketik, Jalan Rawak, Sabtu (17/9). Masih nihilnya PAD dari sektor parkir dikerenakan berbagai faktor. Salah satunya, regulasi yang mengatur tentang bagi hasil retribusi jasa parkir di Kabupaten Sekadau masih belum ada. Raperdanya (Rancangan Peraturan Daerah) sudah kita serahkan ke DPRD. Sekarang sedang digodok di DPRD, ujar Rupinus.

Sektor perparkiran di Kabupaten Sekadau tidak bisa dipandang sebelah mata. Banyak potensi parkir yang jika dikelola secara baik bisa menyumbang pendapatan untuk Kabupaten Sekadau. Khusus di Kota Sekadau saja, sedikitnya ada dua titik parkir yang cukup besar. Masing-masing di kawasan Pasar Flamboyan dan di Pasar Tumpah, yang semuanya

berada di Jalan Kapus, Sekadau. Dikatakan Rupinus, selain sektor parkir, masih banyak punditpundi PAD Kalbar yang belum tergali optimal. Kita juga akan mengupayakan pendapatan dari galian C dan IMB (Izin Mendirikan Bangunan), tukasnya. Upaya optimalisasi terhadap sumber-sumber pendapatan ini diharapkan bisa mendongkar PAD Kabupaten Sekadau. Ter-

lebih, pada APBD tahun 2010, PAD Sekadau masih jauh dari target yang diharapkan pemerintah. Dari pendapatan asli daerah, dari target sebesar Rp23,4 miliar, baru terealisasi Rp11,9 miliar atau 51,26 persen. Pendapatan transfer dari target sebesar Rp424,1 miliar terealisasi sebesar Rp416,7 miliar atau 98,27 persen. (bdu)

Bupati Wacanakan Bangun Kampus UT SEKADAU. Peminat Universitas Terbuka (UT) di Kabupaten Sekadau membeludak. Sejak dibuka pertengahan 2009 hingga sekarang, tercatat ada sekitar 700 mahasiswa yang kuliah di kampus tersebut. Saya bangga UT mau fokus (buka perkuliahan, red) di Sekadau, kata Simon Petrus SSos MSi, Bupati Sekadau dalam sambutannya saat menghadiri kuliah umum UT dalam rangka Dies Natalis ke-27 UT di gedung Ketaketik Sekadau, Sabtu (17/9). Rasa bangga Simon bukan tanpa alasan. Pasalnya, Kabupaten Sekadau masih membutuhkan pembangunan yang intensif dalam hal Sumber Daya Manusia (SDM)-nya. Keberadaan UT ini sejalan dengan program pemerintah meningkatkan SDM, ujarnya. Simon berharap kerjasama antara Pemkab Sekadang dengan UT, termasuk perguruan tinggi lain yang beroperasi di Sekadau dapat terus terjaga dan ditingkatkan. Mudah-mudahan Pemerintah Kabupaten bisa membangun tempat untuk perkualiahan mahasiswa UT, seru Simon disambut tepuk tangan mahasiswa, serta para tamu dan undangan yang hadir pada acara kualiah umum tersebut. Acara kuliah umum yang digelar sejak pagi itu dihadiri langsung Pembantu Rektor IV UT, Drs M Gorky Sembiring MSi, serta Kepala UPBJJ UT Pontianak Ir Edward Zubir MM. Selain itu hadir juga Wakil Bupati Sekadau Rupinus, perwakilan Polres Seka-

Bupati Sekadau Simon Petrus saat menerima penghargaan yang diserahkan Pembantu Rektor IV UT, Gorky Sembiring di gedung Ketaketik Sekadau, Sabtu (18/9). ABDU SYUKRI/EQUATOR dau, serta perwakilan Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sekadau. Selain kuliah umum, acara juga diselingi dengan penyerahan piagam penghargaan terhadap Bupati dan kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sekadau. Di samping itu juga ada peny-

erahan piagam penghargaan kepada tutor berprestasi di Pokjar Kabupaten Sekadau. Kepala UPBJJ UT Pontianak, Edward Zubir juga tampak bangga dengan perkembangan Kelompok Belajar (Pokjar) UT Kabupaten Sekadau. Mudah-mudahan Bapak Bupati dan jajarannya bisa memberikan dukungan, harap

Edward. Ketua Panitia kualiah umum UT Sekadau, Nurwanto SPd menegaskan, UT merupakan universitas berstatus negeri. Karena itu, keabsahannya tidak perlu diragukan, ujar Nurwanto. UT, katanya, hampir sama dengan Universitas Indonesia. Bedanya hanya persoalan nama

dan pelaksanaan perkuliahan, di mana perkuliahan UT jam tatap mukanya tidak sepadat UI. Wakil Ketua Ikatan Alumni UT Kalbar ini melanjutkan, mahasiswa yang kuliah di UT fokus pertamanya adalah belajar. Buktinya, mahasiswa UT t idak pernah berdemo, pungkasnya. (bdu)


geliat kayong utara

15

Wabup: Pola Pikir Petani Harus Maju

padah bertuah

Bantu Pemerintah Sejahterakan Masyarakat KEPALA Humas PT Jalin Vaneo, R Soeryadi, mengatakan, PT Jalin Vaneo melakukan investasi di Kabupaten Kayong Utara dalam rangka turut andil membantu pemerintah daerah untuk menyejahterakan masyarakat. Dia juga mengakui, dalam melakukan pembangunan perkebunan pihaknya juga memiliki komitmen terhadap kelestarian lingkungan. Aktivitas yang kita lakukan tidak lepas dari pengawasan tiga NGO bertaraf internasional, jadi dalam pembangunan perkebunan kita sangat berhati-hati dan tak serampangan, ujar Soeryadi ketika hadir di DPRD KKU, belum lama ini. Sementara, Manager PT Jalin Vaneo, Abdul Munir menambahkan, pihaknya tetap mengedepankan aturan sebelum melangkah. Artinya, kegiatan yang dilakukan tetap berdasarkan perizinan yang dikantongi. Pada prinsipnya, kegiatan yang dilakukan Jalin Vaneo adalah bagaimana masyarakat bisa untung dan perusahaan tidak dirugikan, ujarnya. (lud)

Batu Barat Butuh Listrik dan Air Bersih DESA Batu Barat sangat mengharapkan pelayanan listrik masuk di desa mereka. Sejak Indonesia merdeka, desa yang berada di Kecamatan Simpang Hilir ini belum mendapatkan pelayanan kelistrikan. Sudah sejak lama kami mengusulkan agar jaringan listrik masuk di desa kami ini. Dan sampai sekarang belum ada kepastian, setiap kali kami datang ke kabupaten hanya dikatakan pasti ada namun tidak tahu kapan, ungkap Kepala Desa Batu Barat, Muhammad Basir kepada Equator. Sejauh ini, dikatakan Basir, lebih dari 2.000 jiwa yang menetap di Desa Batu Barat terdiri dari empat dusun hanya mengandalkan pelita. Sedangkan, bagi warga yang sedikit memiliki kemampuan membeli ginset untuk penerangan. Sebetulnya, tidak begitu sulit memasukkan jaringan listri di desa kami ini sebab di desa tetangga yakni Sungai Mata-Mata sudah ada jaringan listrik dan tinggal disambungkan saja, ujarnya. Selain listrik, ketersediaan air bersih juga menjadi perhatian masyarakat di desa itu. Terlebih seperti musim panas sekarang ini, tidak sedikit warga yang sudah kesulitan mendapatkan air bersih untuk di konsumsi seharihari. Kami berharap agar pemerintah menyediakan bak besar untuk dapat menampung air bersih saat hujan, sehingga jika musim panas tiba masyarakat tidak kesulitan karena sudah ada persediaan, jelasnya. (lud)

Senin, 19 September 2011

Ir H Muhammad Said

Kamiriludin/Equator

SUKADANA. Pertanian berada di desa. Dengan membangun pertanian, desa akan sejahtera dan kota pun bakal terimbas hal serupa. Petani di Kabupaten Kayong Utara harus maju agar bisa sejahtera. Sesuai kultur masyarakat, kami akan tetap mendorong peningkatan ekonomi dari sektor pertanian, ungkap Wakil Bupati Kayong Utara, ir H Muhammad Said ditemui, belum lama ini.

Ia berharap, masyarakat Kabupaten Kayong Utara tidak sekadar bertani atau mencangkul secara tradisional. Akan tetapi, minimal bisa mengelola satu produk pertanian di setiap daerah dan mampu m e n g h a s i l k a n ny a d e n g a n baik. Dengan begitu, produk yang dihasilkannya bisa dipasarkan ke luar daerah, bahkan diekspor ke luar negeri. Sayangnya, tidak banyak petani yang melakukannya. Soalnya, tingkat kemampuan

mereka berbeda-beda, baik dari sisi wawasan, penguasaan teknologi, pemasaran, maupun permodalan. Itu sebabnya, dibutuhkan satu konsep atau model yang perlu disampaikan kepada masyarakat. Masyarakat bisa melihat hasilnya, dan mungkin dari tempat itu dapat belajar sesuatu yang baru, atau mengembangkan apa yang telah dilakukannya guna meningkatkan pendapatan. Memang, ada kesulitan-kes-

ulitan yang mestinya difasilitasi pemerintah. Misalnya, sulitnya mendapatkan pupuk dan bibit unggul, tenaga penyuluh yang andal, serta sumber pembiayaan yang lebih banyak karena biaya produksinya lebih tinggi. Sementara lahan pertanian sampai sekarang memang masih menjadi milik petani. Kalaupun ada petani penggarap, persentasenya sangat kecil, ungkap Muhammad Said yang dulunya pernah menjadi penyuluh pertanian. (lud)

Sawit Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah SUKADANA. Pembukaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kayong Utara disambut positif DPRD dan masyarakat. Namun mereka memberikan catatan yang harus menjadi perhatian. Ketua DPRD Kabupaten kayong Utara, Ibrahim Dahlan mengungkapkan, pembukaan perkebunan kelapa sawit bisa sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Kami sangat mendukung gagasan pemerintah daerah untuk mengembangkan kawasan kebun saw it di daerah, sepanjang tidak menimbulkan kerusakan lingkungan,

ungkap Ibrahim Dahlan ketika menerima masyarakat dari Desa Mata-Mata Kecamatan Simpang Hilir yang menyampaikan aspirasi terkait masuknya perkebunan di desa tersebut. Terlebih, dikatakan politisi Golkar ini, di Kabupaten Kayong Utara banyak lahan tidur sehingga dari pada tidak dimanfaatkan lebih baik digarap demi menyejahterakan masyarakat. Untuk itu, dia berharap masyarakat tidak perlu khawatir karena pembukaan lahan kebun sawit nantinya akan memanfaatkan lahan kosong yang ditinggal-

kan dan bukan pada lahan produksi. Selain mendorong pertumbuhan ekonomi dengan banyaknya investor yang menanamkan investasi, juga menyerap tenaga kerja cukup banyak sehingga membantu pemerintah mengatasi masalah pengangguran yang setiap tahun terus bertambah, ujarnya. Sebelumnya Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid mengatakan, pihaknya tetap selektif menerima investor yang akan menanamkan modalnya di sektor perkebunan kelapa sawit. Kita tidak akan dengan mudah

melakukan kesepakatan dengan investor perkebunan sawit dan membiarkan begitu saja menanamkan modalnya, ujarnya. Ditambahkannya, kalau ada investor yang berminat melakukan investasi untuk membangun perkebunan sawit harus tunduk dengan aturan main yang ditetapkan pemerintah daerah. Menurut dia, investor harus membangun sekitar perkebunan plasma yang dikelola masyarakat. Lainnya merupakan perkebunan inti yang dikelola perusahaan yang bersangkutan. (lud)

Ibrahim Dahlan

Kamiriludin/Equator

Galakkan Budidaya Ikan Air Tawar SUKADANA. Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kayong Utara dituntut dapat menggalakkan budi daya ikan air tawar atau juga dengan kolam terpalisasi, yakni kolam ikan yang bahan dasarnya terbuat dari terpal plastik. DKP mestinya tanggap dan

respon terhadap pembangunan kolam ikan ini. Apalagi, DKP sudah memiliki alat berat berupa excavator jadi bisa lebih mudah membuat kolam ikan, dan alat tersebut jangan dibiarkan menganggur, ungkap Ketua Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Ap-

desi) Kabupaten Kayong Utara, usman Talib kepada Equator, baru-baru ini. Usman yang juga Kepala Desa Pampang Harapan, mengatakan, setiap keluarga petani sangat membutuhkan membuat kolam ikan. Dengan membangun kolam itu masyarakat atau petani

diharapkan dapat memelihara ikan sebagai mata pencaharian sampingan. Ia mengatakan, selama ini masyarakat petani cenderung hanya memiliki lahan persawahan dan tidak pernah berpikir untuk memiliki atau membangun kolam ikan. Akibatnya

mereka hanya menunggu hasil panen dari sawah dan tidak pernah mendapatkan penghasilan tambahan. Makanya, kita harap DKP bisa memberikan pembinaan dan jika perlu bantu masyarakat bangunkan kolam ikan, pintanya. (lud)

kabupaten ketapang

pempadahan

Hari Ini, Manasik Haji Terakhir KETAPANG. Persiapan keberangkatan 243 calon jemaah haji asal Kabupaten Ketapang terus dilakukan. Hari ini (19/9) Kementerian Agama Kabupaten Ketapang bekerjasama dengan Pemkab Ketapang menggelar manasik haji terakhir di pendopo bupati sekitar pukul 08.00. Sekaligus pemberian vaksin meningitis bagi para calhaj, kata Mad Noor Kabag Kesra Pemkab Ketapang kepada Equator, kemarin. Soal biaya lokal, Mad Noor mengaku masih belum mengetahui besarannya. Hal itu tergantung surat keputusan (SK) Gubernur Kalbar. Ketika ditanya apakah ada subsidi dari pemerintah terhadap biaya lokal tersebut, ia juga mengaku belum tahu. Namun selama ini besaran biaya lokal dibebankan kepada para jemaah. Besarnnya kita belum tahu. Mungkin dalam dua atau tiga hari ini akan keluar SK. Tahun-tahun sebelumnya tidak ada subsidi untuk biaya lokal, jelasnya. Untuk tahun lalu biaya lokal yang dikenakan kepada para jemaah sebesar Rp 2.416.000. Soal keberangkatan, Kasi Haji Kementerian Agama (Kemenag) Ketapang, Abdul Aziz mengungkapkan jemaah akan diberangkatkan dari Ketapang menuju Pontianak pada 19 Oktober mendatang. Di Pontianak, Calhaj Ketapang akan bergabung dengan Calhaj dari Kabupaten Bengkayang sebanyak 106 orang, Kota Pontianak sebanyak 243 orang dan KKU sebanyak 45 orang. (KiA)

Hindari Kongkalikong Anggaran Kembali ke Mekanisme KETAPANG. Badan Anggaran DPR tengah mendapat sorotan masyarakat menyusul terbongkarnya kasus suap wisma atlet. Isu adanya mafia anggaran mencuat. Untuk menghindari itu, langkah antisipasi harus dilakukan. Salah satunya adalah kembali pada aturan yang ada. Hal tersebut diungkapkan pimpinan badan anggaran yang juga Wakil Ketua DPRD Ketapang, Budi Mateus. Sebenarnya harus ada konsistensi terhadap tata-cara yang sudah diatur. Terutama perencanaan pembangunan daerah. Proses itu dapat dilihat dari pengajuan APBD sejak awal, kata dia kepada Equator, kemarin. Dikatakannya ketika sudah masuk dalam draft APBD, hal tersebut sudah tak dapat diubah-ubah lagi. Hal ini sekaligus menghindari adanya titip-menitip anggaran maupun perubahan dari oknum-oknum tertentu. Kecuali bagi alokasi-alokasi

anggaran yang dianggap penting bagi kesejahteraan masyarakat. Makanya ketika ada Musrembang, atau musyawarah di kecamatan anggota dewan dari Dapil masing-masing harus hadir. Supaya mereka tahu apa yang dibutuhkan konstituennya. Ketika aspirasi itu sudah diajukan, tidak ada perubahanperubahan lagi, tegasnya. Kabupaten Ketapang rencananya November akan membahas APBD 2012. Budi mengaku pihaknya tetap berupaya APBD Kabupaten Ketapang benarbenar dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Sebagai salah satu pimpinan badan anggaran, Budi membantah adanya maďŹ a anggaran di DPRD Ketapang. Sejauh ini khusus di Ketapang tidak ada istilah maďŹ a anggaran. Sebagai langkah antisipasinya harus kembali pada mekanisme, terang Budi. Selaku pimpinan DPRD, ia menegaskan bahwa anggota

Pembangunan Museum yang bersumber dari APBD yang saat ini tengah dalam pengerjaan. Kiram Akbar/Equator

DPRD dilarang untuk terlibat dalam proyek-proyek APBD. Termasuk memiliki CV atau perusahaan yang menggarap proyek bersumber dari uang negara. Bahkan secara aturan, istri dari anggota dewan juga tidak boleh terlibat dalam proyek APBD, tegasnya. Hal senada juga diungkapkan pimpinan badan anggaran

Kasus Perkara Tanah 90 centimeter

Zulfahmi: Kerja Kami Tidak Dihargai ini tidak dihargai. Saya rasa permintaan maaf tidak cukup, ujar Zulfahmi kepada Equator, kemarin. Menurutnya agar tak berlarut-larut dan terjadi kesalahan persepsi, antara UTDC dan PMI perlu duduk bersama membahas masalah ini. Kalau perlu Bupati yang memfasilitasi lantaran sifatnya pelayanan langsung. Dikatakannya, darah sangat penting. Setiap hari sangat dibutuhkan dan menyangkut nyawa manusia. Ke depannya lebih baik, mungkin dari rumah sakit duduk satu meja, apa yang menjadi permasalahan ini.

Apakah ini salah dari PMI atau rumah sakit. Apakah benar-benar PMI hanya sebagai simbol saja. Menerapkan langkah-langkah strategis yang diambil seperti apa, jelasnya. Dengan demikian, lanjutnya, tak ada lagi kesan saling lempar dan saling tuding soal transfusi darah. Ia mengaku selama ini saling lempar terkait persoalan transfusi darah. Dikatakannya, pula PMI Ketapang selama ini sudah sesuai dengan fungsi dan perannya. Dalam hal darah, jika PMI tidak memiliki unit di transfusi darah di kabupaten. PMI

DPRD. Undang-undangnya mengatur seperti itu. Kalau dulu anggota DPRD bisa langsung menyerahkannya ke eksekutif dan kita tidak tahu. Tapi sekarang harus lewat pimpinan anggaran. Jadi akan kelihatan apakah proyek ini untuk kepentingan masyarakat atau kepentingan pribadi, jelas Jamhuri.(KiA)

Indra : Kami Hanya Menggugat Perdata

Tidak Cukup Hanya Minta Maaf KETAPANG. Pernyataan bahwa PMI Ketapang hanya sekedar simbol tak hanya membuat gerah pengurus PMI Ketapang, tapi juga para relawan PMI. Salah seorang relawan Zulfahmi, menyayangkan statemen Kepala Ruangan Instalasi UTDC RSUD Agoesdjam, Wahyudi R, Amd. AK. Permintaan maaf dari Direktur RSUD Agoesdjam pun dirasa tak cukup. Kami sangat menyayangkan pernyataan itu. Entah apakah ini karena ketidakpahaman atau tidak mau paham, saya tidak tahu. Seolah-olah kerja kami selama

lainnya, Jamhuri Amir SH. Ia mengaku sepanjang sepengetahuannya tak ada maďŹ a anggaran di badan anggaran DPRD Ketapang. Dikatakannya pengajuan anggaran saat ini lebih ketimbang sebelumnya. Pasalnya setiap anggaran maupun aspirasi yang diajukan harus melalui ketua DPRD yang terdiri dari Pimpinan

membantu kinerja pemerintah menyediakan relawan, tambahnya. Soal pelayanan darah, Zulfahmi juga mengatakan dalam Peraturan Presiden (Perpres), nomor 7 tahun 2011 pasal 41 tentang pelayanan darah, menyatakan bahwa izin sebuah transfusi darah dikeluarkan oleh Bupati, baik di unit RS atau organisasi sosial yang bergerak di Palang Merah. Kita berharap agar unit transfusi darah dikelola secara profesional. Tentunya meminimalisir keluhan masyarakat, tuntasnya. (KiA)

Indra Pahlawan

KETAPANG. Meski perkara tanah 90 centimeter di tingkat Pengadilan Negeri (PN) Ketapang sudah selesai dan dimenangkan pihak penggugat, Gow Hua Khim. Namun kubu penggugat merasa perlu menjelaskan bahwa Gow hanya menggugat secara perdata, bukan pidana. Jadi ada dua persoalan di

sini, pidana dan perdata. Pidana menyangkut perbuatan tidak menyenangkan dari pihak tergugat, Kho Susanti. Kami hanya mengajukan gugatan perdata, bukan pidananya, jelas Indra Pahlawan, kuasa hukum Gow Hua Khim, kemarin. Hal ini, kata Indra perlu dijelaskan terkait statement Ko Susanti di media yang menyatakan keberatan mengapa dirinya ditahan selama 45 hari. Padahal kasus ini adalah kasus perdata. Ditegaskannya, keputusan PN sebenarnya sudah cukup menjawab pertanyaan dan keluhan dari pihak tergugat. Dalam putusan sidang yang diketuai, Bambang Edhy Supriyanto senin (12/9), akhirnya mengabulkan gugatan Gow Hua Khim. Selain itu, tergugat juga wajib membayar Rp 100 juta secara

sekaligus. Putusan sudah cukup menjawab. Kami hanya mengajukan gugatan perdata, karena kasus ini ranahnya perdata, terangnya. Sebelumnya telah terjadi perselisihan antara Gow Hua Khim (pihak penggugat) dengan Kho Susanti dan Suradji yang tak lain merupakan pihak tergugat atas tanah tersebut. Pengacara Gow, Indra Pahlawan mengatakan pihaknya keberatan karena merasa tanah kliennya dengan lebar 90 centimeter dan panjang mengerucut ke belakang sepanjang 17 meter diakui pihak tergugat dengan cara memberi batas pagar pada tanahnya. Untuk menyelesaikan masalah tersebut mengajukan gugatan perdata yang dilakukan pertama kali sekitar awal Februari 2011, ujar Indra. (KiA)


Kom.Bisnis

16

Senin, 19 September 2011

Semarak Haornas XXVIII Kalbar 2011

Kerajaan Tidak Pinggirkan Etnik Kecil

Satu Indonesia, Bangkit dan Maju

Timbalan Menteri Penerangan Komunikasi dan Kebudayaan Datuk Joseph Salang saat helat kerjasama kerajaan Malaysia dengan pelaburan China. REPRO: P1-Mobile

BELURAN, Ahad (18/9) Walau sekecil mana pun kumpulan etnik, kerajaan tidak akan meninggalkan mereka daripada arus pembangunan dan kebudayaan nasional, kata Timbalan Menteri Penerangan Komunikasi dan Kebudayaan Datuk Joseph Salang. Beliau berkata menjadi agenda kerajaan untuk melibatkan semua masyarakat dalam apa jua program pembangunan negara tanpa mengira saiz kumpulan etnik itu. “Walaupun sesebuah kumpulan etnik itu tidak ramai orangnya tetapi sumbangan mereka kepada kepelbagaian negara kita memang besar,” katanya kepada pemberita selepas merasmikan Pesta Tagunggu di Paitan. Mengambil contoh kaum Sungai Labuk di Paitan, Salang berkata biarpun mereka hanya kumpulan etnik yang kecil di negeri ini tetapi kerajaan tidak meninggalkan mereka daripada arus pembangunan kebudayaan nasional. Katanya ini termasuklah melalui penganjuran Pesta Tagunggu yang kini memasuki edisi keenam bertujuan mempromosi kesenian dan kebudayaan suku kaum itu. Beliau berkata penganjuran pesta Tagunggu Paitan merupakan pendekatan yang sangat baik bagi daerah kecil Paitan dalam usaha mempromosikan warisan budaya suku kaum Sungai Labuk. Dengan adanya pesta ini, katanya ia dapat mempromosikan alat-alat muzik tradisi masyarakat Sabah dengan rentak dan cara alat-alat muzik tradisi ini dimainkan sendiri oleh kaum Sungai di daerah ini. Beliau berkata ia juga selaras dengan usaha memulihara warisan seni budaya di kalangan generasi muda dengan menarik minat mereka menyertai acara kebudayaan khususnya suku kaum mereka. (BERNAMA)

Kadispora Kalbar Hj Utin Kusumawaty (kiri), Nyonya M Zeet Hamdy Assovie (kedua dari kiri), Gubernur Cornelis (kedua dari kanan), dan Ny Frederika Cornelis (kanan), senam bersama warga Pontianak dan sekitarnya. HUMAS DISPORA-PP/EQUATOR

Penerima Tali Asih Haornas XXVIII Kalbar 2011

Kadispora Kalbar Hj Utin Kusumawaty saat memberikan kata sambutan puncak perayaan Haornas Haornas XXVIII Kalbar 2011 di Jalan Ahmad Yani Pontianak, berhampiran dengan halaman Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Minggu (18/9). HUMAS DISPORA-PP/EQUATOR

200 Rumah RM30 Juta di Beaufort Sering Banjir Gubernur Cornelis (kanan) menyerahkan hadiah doorprize kepada peserta sepeda santai yang beruntung, didampingi Kadispora Hj Utin Kusumawaty dan Ketua TP-PKK Ny Frederika Cornelis. HUMAS DISPORAPP/EQUATOR

PONTIANAK. Insan berpretasi di bidang olahraga Kalbar sebanyak 12 atlet, menerima tali asih dari Gubernur Kalbar Drs Cornelis MH. Demikian bagian dari acara puncak Haronas ke-28 di Kalar, di Jalan Jenderal Ahmad Yani berhampiran dengan halaman Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Minggu (18/9) pagi. Di puncak perayaan Hari Olahraga Nasional (Haornas) ke-28 di Kalbar ini, Gubernur Cornelis atas nama Pemprov Kalbar, juga menyerahkan tali asih kepada organisasi, khususnya sekolah di Kalbar berprestasi nasional. Sekolah yang beruntung itu hanya dua, SMAN 7 Pontianak dan SMA Santo Petrus Pontianak. Di acara itu, selain Gubernur Cornelis, hadir pula para kepala dinas, badan, kan-

Kawasan Beaufort Jaya and Pekan Beaufort sering dilanda banjir. REPRO: BEAUFORTLANDFORSALE

BEAUFORT, Ahad (18/9) Sebanyak 200 unit rumah semuanya berharga RM30 juta akan dibina di kawasan yang sering dilanda banjir di Beaufort. Timbalan Menteri Perumahan dan Kerajaan Tempatan Datuk Seri Lajim Ukin berkata projek perumahan berkenaan akan dilaksanakan Syarikat Perumahan Negara Berhad (SPNB) di atas tanah seluas 8.1 hektar di Kampung Selagon, dekat sini. Projek itu khusus bagi mereka yang sering terjejas dan terpaksa dipindahkan setiap kali daerah Beaufort dilanda banjir, katanya dalam satu kenyataan di sini, hari ini. Lajim yang juga Anggota Parlimen Beaufort berkata rumah berkenaan akan dijual dengan harga murah kepada mereka yang layak atau disewakan. “Bagi yang menyewa dan kemudiannya ingin membeli akan kita jual dengan harga berpatutan dan kelayakan orang yang membeli adalah mereka yang berpendapatan RM3,000 sebulan ke bawah,” katanya. Lajim berkata kerajaan Persekutuan juga telah meluluskan peruntukan RM3 juta bagi membina sebuah kompleks Kesenian dan Kebudayaan Bisaya dalam membantu mengembangkan sektor pelancongan daerah Beaufort. Katanya, kerja pecah tanah pembinaan kompleks itu dijangka dimulakan penghujung tahun ini. “Apabila siap nanti, kompleks ini akan dilengkapkan dengan pelbagai kemudahan termasuk auditorium yang boleh memuatkan 500 orang, padang, pentas terbuka, ruang pameran dan gerai makanan,” katanya. (BERNAMA)

tor, unit pelaksana teknis daerah, bagian, hingga staf. Tak ketinggalan beberapa legislator, ikut menyemarakkan acara yang membaur bersama warga Pontianak dan sekitarnya ini. Acara sendiri dimulai sekitar pukul 06.00 pagi dengan senam aerobic massal, bertempat di area Car Free Day (Hari Bebas Kendaraan), di depan Raja Masjid Mujahidin Pontianak. Kemudian sekitar jam 06.30, Gubernur Cornelis memimpin parade fun bike (sepeda santai) bersama ratusan warga Pontianak dan sekitarnya, menyusuri Jalan A Yani hingga ke kawasan pusat kota (alun-alun) Pontianak dan kembali lagi ke tempat semula. Bersepeda santai ini, bukan hanya diikuti para pria saja, namun kaum ibu maupun remaja putri serta kanak-

Nama

Cabor

Prestasi

Nmr Lomba

Kejuaraan

Decky Kusuma Sakti Rajid Fatriawan Wirotomo Rudiansyah Fitriandi Dwi Susanti Nursiah Puteri Aulia Sudarmono Leni Dwi Wana Andi Setiawan Desi Kavita

Bulutangkis Bulutangkis P Silat P Silat P Silat P Silat P Silat P Silat Karate Karate Karate Karate

Emas Perak Perak Perak Perak Perak Perak Perak Emas Perunggu Perak Perunggu

Tunggal Putra Tunggal Putra Kelas I Putra Ganda Putra Ganda Putra Kelas F Putri Ganda Putri Ganda Putri Kata Jn Perorangan Kata Jn Perorangan Kata Jn Perorangan Kata Jn Perorangan

Popwil II Palembang 2010 Popwil II Palembang 2010 Popwil II Palembang 2010 Popwil II Palembang 2010 Popwil II Palembang 2010 Popwil II Palembang 2010 Popwil II Palembang 2010 Popwil II Palembang 2010 Piala Presiden SBY Piala Presiden SBY Kejurnas Antar PPLP Kejurnas Antar PPLP

kanak banyak yang ikut sepeda santai. Keakraban pejabat dan warga cukup elok dipandang mata. Riuh rendah rombongan warga yang bersepeda santai itu, menghalau pagi yang cukup dingin itu. Memasuki sekitar pukul 08.00, acara resmi pemerintahan dilaksanakan. Kepala Dinas Pemuda Olahraga (Kadispora) Kalbar, Dra Hj Kusumawaty MSi dalam kata sambutannya mengatakan tema peringatan Haornas ke-28 tahun 2011 mengusung tajuk Satu Indonesia, Bangkit dan Maju sebagai upaya memotivasi semua pihak, untuk bersatu, bangkit dan maju, melalui olahraga. Demi mencapai prestasi olahraga setinggi-tingginya dalam bingkai kebhinekatunggalikaan. Sedangkan Gubernur Kalbar Cornelis, membacakan sambutan dari Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menegpora̶RI) Dr Andi Alfian Malarangeng. Sejarah perjalanan bangsa Indonesia membuktikan, olahraga tidak saja sarana peningkatan pola hidup sehat dan prestasi, tetapi sekaligus media perjuangan dan pemersatu bangsa, papar Gubernur Cornelis. Diterangkannya penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) pertama pada 9 September 19498 di Stadion Sri Wedari Kota Solo (Surakarta), membuktikan olahraga media diplomasi untuk menunjukkan kepada dunia eksistensi bangsa Indonesia, sebagai negara berdaulat. Jadi tiap tanggal 9 September dijadikan hari keolahragaan nasional bangsa kita, jelasnya. Pada tahun 1962, kita menyelenggara-

Sekolah Berprestasi Penerima Tali Asih Haornas XXVIII Kalbar 2011

Sekolah

Cabor

Prestasi

SMAN 7 Pontianak SMA Santo Petrus Pontianak

Sepaktakraw Bola Basket

Nasional Nasional

kan even lebih besar, yaitu Asian Games IV di Gelanggang Olahraga (Gelora) Senayan Jakarta, menempatkan posisi Indonesia nomor dua di Asia. Setahun kemudian (1963), Indonesia kembali berhasil menyelenggarakan dengan sukses Games of New Emerging Forces (Ganefo) di Jakarta (even tandingan Olimpiade yang dikuasai Blok KapitalisAmerika Serikat dan Blok Komunis-Uni Soviet), tegas mantan Bupati Landak ini. Memerhatikan perjalanan sejarah olahraga nasional itu, sambungnya, menunjukkan olahraga adalah bagian dari tolak ukur keberhasilan pembangunan. Sehingga pembinaan dan pengembangan olahraga, harus ditempatkan dalam pengarustamaan berbagai kebijakan pemerintah pada semua lini. Mari tingkatkan prestasi dalam kerangka spirit of the nation (semangat kebangsaan, red), ajak mantan camat ini. Acara dilanjutkan penyerahan penghargaan dan tali asih, pencabutan doorprize peserta sepeda santai yang dipadu acara hiburan khas orkes tunggal. Hadiah-hadiah doorprize seperti sepeda dan lain-lain, sumbangan dari Gubernur Cornelis, Wakil Gubernur Christiandy Sanjaya, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kalbar Ny Frederika Cornelis, dan pejabat tinggi lainnya. (mah/biz)

Harga Sarang Walet Hancur Burung Walet langka di salah satu kelenteng, liur maupun sarangnya jadi komoditi ekspor ke Tiongkok, namun harganya anjlok karena importir Hong Kong kelebihan pasokan. REPRO: SWALLOW WORLD

SAMPIT. Anjloknya harga sarang burung walet Indonesia belakangan ini, dinilai paling parah dalam sejarah. Sebelumnya, penurunan harga pernah terjadi namun hanya di kisaran 20 persen, namun kali ini hingga 50 persen.

Penurunan harga saat ini paling parah sepanjang sejarah. Sebelumnya kalau harga turun, dari Rp12 juta menjadi Rp10 juta. Sekarang tinggal Rp6 juta, turunnya Rp6 juta. Bahkan pengepulnya tidak ada yang mengumpulkan lagi, kata pengusaha sarang walet Henry Tenggara, kemarin. Kini, karena eksportir di Surabaya dan Jakarta sedang menyetop pasokan ke Tiongkok, otomatis sarang walet sementara waktu tidak dipanen. Padahal, jika sarang tidak segera dipanen, kualitasnya akan menurun. Kualitas terbaik sarang walet adalah sebelum telur dierami, jadi sarang masih bersih. Kalau sudah menetas, jadi kotor, kata pria yang mempunyai toko peralatan budidaya walet ini.

Anjloknya harga liur walet ini membuat banyak pihak yang menahan rencana pembangunan gedung walet. Sedangkan pengusaha yang sedang membangun, tapi sudah setengah jadi, tetap melanjutkan hingga selesai. Beberapa perlengkapan yang dibutuhkan dalam gedung walet adalah audio pemanggil walet, pelembab udara, parfum, kotoran walet, dan lain-lain. Bagi gedung yang tidak terjangkau listrik, juga harus memasang pembangkit listrik tenaga surya untuk membunyikan mesin pemanggil walet. Paling dasar adalah audio. Tanpa audio, walet tidak mau masuk gedung baru. Intinya, kita harus membuat gedung seolah tempat koloni walet di sebuah goa. Kelembaban ruangan juga harus diatur dengan alat, ucapnya.

Setiap gedung baru, kata Henry, audio tidak boleh mati, meskipun pasokan listrik dari PLN mati. Oleh karena itu, produsen dari Jawa telah memodifikasi mesin pemanggil walet bisa secara otomatis berpindah dari listrik ke accu saat listrik padam. Jika sampai audio mati, walet bisa pergi. Ini berlaku bagi gedung baru. Kalau gedung lama yang sudah ada koloni waletnya, tanpa audio pun walet tetap singgah, ucapnya. Untuk membangun gedung seluas 8 meter X 16 meter setinggi empat lantai dibutuhkan biaya Rp600 juta hingga Rp700 juta. Itu pun hanya bangunan yang kerangkanya dari ulin. Kalau mau yang kokoh, dari cor beton semua. Biayanya hingga miliaran, kata Henry. (yit/jpnn)

Smart Solution Your Career & Entrepreneurship

BSI Penuhi Kebutuhan SDM Berbagai Perusahaan

Para praktisi BSI yang berhasil berkarya dan bekerja di tengah persaingan bursa pangsa kerja. REPRO: BSI

BSI Career & Entrepreneurship Expo merupakan salah

satu kegiatan terbesar dari serangkaian program kerja yang BSI Career Center (BCC) & BSI Entrepreneur Center (BEC), pertengahan Juni lalu. Jumlah dunia kerja/usaha yang hadir sebanyak 58 perusahaan dan peserta sebanyak 1.200 lebih dari mahasiswa/ alumni BSI/Nusa Mandiri. Diharapkan dapat terserap minimal 30% peserta yang hadir diterima di berbagai bidang pekerjaan yang ditawarkan. Berbagai peluang pekerjaan yang ditawarkan dari 58 perusahaan yang hadir seperti staff IT (information technology), programmer, entry data, teknisi komputer, staff administrasi, jurnalis, sekretaris, supervisor, accounting, marketing, dan lain-lain kepada mahasiswa/alumni BSI/ Nusa Mandiri untuk dapat mengisi posisi-posisi tersebut. Kepala BSI Career Center, Heri Kuswara menekankan kepada setiap perusahaan yang hadir, untuk melakukan tindak lanjut atas lamaran yang masuk. Hal ini penting dilaksanakan agar BSI Career Fair ini bukan hanya Lips Service semata. BSI Career Center memfasilitasi proses seleksi kerja yang akan dilaksanakan perusahaan atas lamaran yang masuk, tanpa dipungut biaya dan beban dalam bentuk apapun.

Salah satu manager dari PT Duta Griya Sarana, Roy menyampaikan ucapan terima kasih tak terhingga kepada BSI Career Center yang telah memfasilitasi dan memediatori perusahaan, untuk langsung merekrut sumber daya manusia (SDM) mahasiswa/alumni BSI/Nusa Mandiri, tanpa dikenakan biaya dalam bentuk apapun. Hal lain membuat beliau appreciate kepada BSI, karena di BSI ada BSI Career Center berperan aktif memberikan sumbangsih ke pemerintah, menanggulangi angka pengangguran yang kian lama sulit teratasi. Iwan R Setiawan dari PT Prima Fajar Cahaya Surya dan Victor Crsitofel dari PT Valdo International, memberikan kunci sukses lolos seleksi kerja kepada peserta. Mulai bagaimana membuat surat lamaran yang menjual, kiatkiat menghadapi psikotest sampai pada tahapan persiapan menghadapi wawancara kerja. Tentunya ini menjadi sebuah wawasan yang bermanfaat bagi peserta sebagai bentuk persiapan dalam meraih karir gemilang. Unik dan menarik pada kegiatan ini adalah ditampilkannya stand-stand para entrepreneur muda mahasiswa BSI, seperti stand wirausaha kaos, batik, software house, per-

nak-pernik, percetakan, dan lain-lain. Faif Yusuf selaku wirausaha muda sukses di bidang busana Muslim dan penulis buku-buku motivasi wirausaha, ditemani mahasiswa BSI yang sukses berwirausaha (succes story) Asrorudin, menjelaskan dan memotivasi peserta untuk menjadi seorang pengusaha sukses. Award kepada wirausaha mahasiswa terbaik di BSI Entrepreneur Award yang langsung diberikan Direktur BSI, yakni Naba Aji Notoseputro dan ketua dewan juri Faif Yusuf. Kategori wirausahanya terdiri dari kategori pemula bisnis terbaik penghargaannya diberikan kepada Ubaydillah (Frutta Frutti), Yayah Kadariyah (The Tim Six Collection), Adhe Daelami (Namie Motor Wash). Untuk kategori bisnis dengan omzet di bawah Rp50 juta perbulan penghargaannya diberikan kepada Ester Lina (Applica Work & Accesories), Agung Sapto (Rahmah Grafika), Arif Prakoso (Rumah Belajar Phinisi. Kategori bisnis omzet di atas Rp50 juta perbulan, penghargaannya diberikan ke M Asrorudin (Warmedia Production), Suci Purnama Sari (Elfata Digital), dan M Haris (CMC Komputer). (lam/biz)


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.