Harian Equator 19 November 2011 by PT. Kapuas Media Utama Press

Berkar ya

Sabtu, 19 November 2011

23 Dzulhijjah 1432 H/24 Cap Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998

Kalimantan Barat Sebenarnya

Eceran Rp 2.500,-

sya

rakat

http://www.equator-news.com

Orang Gila Terus Bertambah Jumlah penderita gangguan jiwa terus bertambah. Di sisi lain tak diimbangi dengan penyediaan infrastruktur penunjang. Kondisi RSJ di Singkawang sudah semakin overload. Apa solusinya?

Adab Bersenda Gurau Hj Yati Aryati Saad Bergurau atau bersenda gurau atau bercanda merupakan bagian dari kehidupan manusia dalam lingkungan kecil atau terbatas maupun dalam lingkungan yang lebih besar. Bergurau sebenarnya adalah suatu hal yang lumrah atau biasa-biasa saja bagi manusia sebagai makhluk sosial, sebagai manusia yang membutuhkan manusia lain. Bergurau memang dapat membuat suasana percakapan atau diskusi secara langsung maupun melalui perangkat teknologi informasi seperti SMS, BBM, milist dan lainnya. Bergurau memang bisa menjadi lebih hidup, tidak membosankan. Namun demikian perlu diingatkan bahwa bersenda gurau perlu memenuhi tuntunan agar senda gurau tersebut tidak malahan menjadi bumerang, tidak menjadikan pesenda gurau itu terjerumus kepada dosa dan mengundang kemurkaan Allah swt. Rasulullah saw telah mencontohkan bagaimana cara bercanda yang baik.

Halaman 7

Injet-injet Semut Orang Gila Terus Bertambah -- Wajar, apalagi musim pemilu.

- Bang Meng

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALBAR

Boyong Pengusaha Kalbar ke Korea Persetujuan investasi hingga akhir Seprember 2011 - 42 proyek PMA yang disetujui senilai US$ 698,5 juta dan Rp 4,123 triliun - 6 proyek PMDN yang disetujui senilai Rp 1,017 triliun Realisasi proyek hingga semester I tahun 2011 : - PMA telah terealisasi sebesar US$ 1,284 miliar sejumlah 70 proyek - PMDN sebanyak 137 proyek dengan nilai realisasi sebesar Rp 9,661 triliun

PONTIANAK. Pemprov Kalbar tetap berkomitmen mendatangkan investor ke daerah. Bahkan sudah menargetkan investasi Rp 20,93 triliun yang sempat dipertanyakan Fraksi PPP DPRD Kalbar terkait argumentasi logis kemampuan pemerintah daerah untuk merealisasikan target tersebut. Berbagai upaya dilakukan

PONTIANAK. Search And Rescue (SAR) Pontianak mengeluhkan kekurangan banyak personel untuk memaksimalkan tugas dan fungsinya. SAR memiliki tanggung jawab besar, terutama dengan meningkatnya ancaman bencana alam. Diperparah lagi adanya moratorium PNS hingga 2012. Kita saat ini baru ada dua pos SAR yakni di Sentete dan

HUMAS PT PLN CABANG PONTIANAK

Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirim kan SMS ke:

No. HP. 08115718811 Tekad PLN memberikan pelayanan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan

Harga Eceran :

Mempawah Rp 2.500,-

akan dilakukan dan telah diikuti oleh pemerintah provinsi yang diharapkan akan lebih mendorong peningkatan in-

setiap pos terdapat paling sedikit 50 personil. Sementara saat ini jumlah personil yang ada se Kalbar hanya 115 orang saja, dan itu sudah termasuk tenaga operasional serta

Ketapang. Baru sepuluh orang saja yang bertugas disana, ungkap Kepala Kantor SAR Pontianak, Marsudi kepada wartawan di Mahkota Hotel, Kamis (17/11). Idelanya, kata dia, pos SAR berada di setiap kabupaten/ kota dan layaknya dalam

388 : 541

Rancangan Rumah Singgah - Jumlah tempat Ć&#x;dur 20 seĆ&#x;ap kabupaten/kota - Lahan yang dibutuhkan 300 meter persegi - Anggaran yang dibutuhkan Rp 400 juta

papar Rozalina. Dia menambahkan, dalam rancangan nantinya, setiap Rumah Singgah di setiap kabupaten/kota ada 20 tempat tidur untuk tahap awal. Dan ha itu juga sesuai dengan arahan pak Gubernur, serta didukung dari berbagai pihak, dalam rangka mendiskusikan tentang perlunya pembangunan Rumah Singgah itu, kata Rozalina lagi. Sementara itu, Kepala Biro Humas dan Protokel Pemerintah Provinsi Kalbar, M Ridwan mengatakan, kegiatan round table discussion dengan topik rumah singgah bagi eks penderita gangguan jiwa berat di Provinsi Kalbar itu akan digelar Sabtu (19/11) bertempat di Pendopo Gubernur. Pada acara itu akan menampilkan keynote Speaker Dr Albert Maramis SpKJ. Dilanjutkan acara dialog serta berdiskusi bersama. Untuk itu diperlukan kerja sama stakeholder agar dicapai sinergitas kegiatan yang tujuannya menghasilkan suatu yang bermanfaat bagi kepentingan masyarakat dan semua pihak, katanya. Ridwan menambahkan, tidak kurang dari lima ratusan pasien yang masih mengalami gangguan jiwa maupun ringan ataupun pasien yang telah dikatakan sembuh tapi masih ditampung di rumah sakit tersebut. Sesungguhnya kesehatan adalah merupakan hak dasar bagi setiap individu dan

Halaman 7

Tanya Kasus Bakar Alat Berat, Warga Tebas Datangi Polda

tenaga administrasi. Wilayah kita sangat luas, sampai keperbatasan dan juga Laut Natuna, keluh Marsudi. Menurutnya, komitmen pemerintah daerah dimana provinsi menginstruksikan di seluruh kabupaten/kota untuk membentuk satuan-satuan yang berfungsi sebagai rescue pertama di lokasi rawan dan bencana berada.

PONTIANAK. Beberapa warga mendatangi Polda Kalbar, Jumat (18/11) mempertanyakan proses hukum dalam kasus pembakaran alat berat milik warga untuk membuka lahan yang sampai saat ini tak kunjung ada tersangkanya. Kejadian Tiga bulan lalu di perkebunan warga di Kampung Napur Desa Tebas Sungai ini ditangani Polsek Tebas. Kami datang ke Polda bukan untuk melaporkan kembali kejadian yang dilakukan oknum yang membakar alat berat milik warga untuk membuka lahan. Tetapi kami hanya untuk minta petunjuk agar proses hukum yang ditangani pihak kepolisian segera diketahui warga dan pelaku bisa diproses sesuai hukum, ungkap Adin Aryanto, Perwakilan dari warga yang melaporkan kejadian tersebut, Jumat (18/11). Dikatakan Adin, kasus itu ditangani Polsek tebas dan Polres Sambas. Tetapi hingga kini belum ada perkembangannya. Sudah tiga bulan sejak pembakaran alat berat itu, sepertinya tidak ada hasilnya, kata Adin. Warga yang mendatangi Polda itu diterima bagian Propam Polda Kalbar. Mereka agar masyarakat yang mengalami kerugian akibat alat beratnya dibakar, supaya tidak terjadi tindak kriminal sejenis kepada yang lain. Kalau kepolisian tidak memproses kasus tersebut, bisa jadi masyarakat marah. Kami ini hanya ingin kejelasan kasus yang

Halaman 7

Peringatan 13 Tahun Harian Equator (6)

HIMBAUAN PT PLN Dihimbau kepada pelanggan yang budiman, untuk dapat melunasi rekening listrik tepat waktu, dari tanggal 01 s/d 20 setiap bulannya. Rekening yang dibayar adalah satu-satunya sumber pendapatan PT PLN (Persero) Disamping itu juga, untuk menghindari sanksi pemutusan sementara dan biaya keterlambatan maupun pemutusan rampung. Pembayaran dapat dilakukan di Kantor PT PLN (Persero) dan PPOB yang tersebar di seluruh Wilayah Kalbar. Demikian himbauan ini, agar menjadi perhatian demi keamanan dan kenyamanan kita bersama.

Christiandy Sanjaya

vestasi di provinsi ini. Pada Korea-Indonesia Investment Program di Jakarta, 16-18 November 2011, Pemerintah Provinsi Kalbar melalui BPMD membawa calon investor/pengusaha daerah untuk dipertemukan dengan 30 pengusaha Korea dalam rangka business matching guna menjajaki kemungkinan kerjasama dengan perusahaan-perusahaan di Korea. Sebanyak 30 perusahaan Korea berminat untuk berinvestasi di Indonesia dengan bidang usaha yang akan dijajaki yaitu manufaktur berupa pengolahan makanan dan minuman, suku cadang mobil, textile, IT, elektronik,

SAR Pontianak Kurang Personel

CABANG PONTIANAK CABANG PONTIANAK

dan menunjukkan hasil yang cukup menggembirakan. Hal itu terlihat dari kinerja investasi Kalbar 2011 yang menunjukkan kondisi baik. Pembentukan dan operasionalisasi PTSP kabupaten/kota dan PTSP Provinsi Kalbar juga sudah difasilitasi, kata Christiandy Sanjaya, Wakil Gubernur Kalbar belum lama ini. Ada beberapa kegiatan yang

Kapasitas : Jumlah pasien/November 2011

PONTIANAK. Pasien yang ditampung Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Kalbar di Singkawang telah melebihi kapasitas. Masalah baru akibat sarana dan prasarana muncul menghadang dan bisa menghambat proses pemulihan pasien gangguan jiwa. Besok (hari ini, red) akan ada round table discussion untuk membahas pembangunan Rumah Singgah bagi eks penderita gangguan jiwa berat, kata Dr Rozalina SpKJ, Direktur RSJ Singkawang kepada Equator, Jumat (18/11). Menurut Rozalina, kapasitas tempat tidur yang dimiliki RSJ saat ini sebanyak 388. Sedangkan pasien saat ini berjumlah 541 orang. Kita menampung pasien-pasien yang berasal dari seluruh kabupaten/kota se Kalbar. Karena banyak pasien yang ditampung sehingga melebihi kapasitas daya tampung yang ada, ungkap Rozalina. Melihat kondisi itu, pihak RSJ Singkawang membuat gagasan untuk membuat suatu tempat penampungan eks penderita gangguan jiwa (pasien yang telah sembuh) yang disebut dengan Rumah Singgah. Dia mengaku, design dan dana yang dibutuhkan untuk membangun rumah singgah itu sudah pernah dibahas. Untuk resminya belum. Tapi dari diskusi dengan para ahli ada gambaran design dan dana yang dibutuhkan. Untuk 20 tempat tidur diperlukan dana sekitar Rp 400 juta dan lahan lebih kurang 300 meter persegi,

Potret miris penanganan orang gila di Kalbar. Minimnya sarana sangat berpengaruh terhadap pelayanan bagi pasien gangguan jiwa.DOK

Religi

Data RSJ Singkawang

29 November merupakan hari bersejarah bagi masyarakat Kalbar. Tahun ini Harian Equator memasuki usianya yang ke-13. Selama itu pula, koran ini mengikuti irama dan dinamika masyarakat. Pendapat masyarakat kita rangkum secara bersambung hingga acara puncak, Selasa (29/11).

Singkawang Rp 2.500,-

Bengkayang Rp 2.500,-

Tumbuh Dewasa, Tetap Tajam dan Berimbang BERKARYA tak mengenal batas waktu. Kehadiran Harian Equator yang memasuki usia 13 tahun patut mendapat apresiasi. Koran ini bagi masyarakat di Kabupaten Landak cukup dikenal di semua kalangan mulai pejabat, politisi dan elemen masyarakat lainnya. Harian Equator selalu menyuguhkan pemberitaan yang aktual dan berimbang. Memasuki usianya yang ke 13 ini kiranya Harian Equator dapat lebih dewasa dalam penyajian berita. Selama ini Kabupaten Landak sangat mengenal Harian Equator, bahkan setiap pemberitaan mendapat sambutan yang baik dari berbagai kalangan.

Sambas Rp 2.500,-

Dalam usianya yang terhitung dewasa itu, Harian Equator harus tampil lebih baik dari yang lain dengan menjalankan fungsi kontrol bagi setiap SKPD dan lembaga lainnya, termasuk juga DPRD. Kalau diukur dari usia menurut manusia, maka Harian Equator ini memasuki masa akil balig. Pada masa-masa usia seperti sekarang ini, Harian Equator harus bisa menjaga diri agar selalu lekat di hati masyarakat dan menjadi kebutuhan atas pemberitaan yang disajikan. Beritanya juga harus selalu menjadi acuan dan dapat dipercaya. Kabupaten Landak patut bersyukur, karena dalam setiap pemberitaan

Landak Rp 3.000,-

Sanggau Rp 3.000,-

Harian Equator dapat menyajikan informasi tentang segala bentuk kejadian dan apa yang sedang pemerintah lakukan. Maka sarana kontrol dari koran ini sangat diperlukan agar masing-masing instansi dan lembaga dapat memperbaiki kinerjanya. Kiranya setelah berusia 13 tahun ini, Harian Equator selalu menjaga tampilan dalam pemberitaan agar menjadi koran yang berbeda dengan koran lainnya di Provinsi Kalimantan Barat. Sajikan selalu berita-berita yang menyejukkan. Tetapi tetap tajam dan berimbang, kembalikan fungsi media sebaik-baiknya disesuaikan dengan kebutuhan zaman. (antonius sutarjo)

Sintang Rp 3.000,-

Melawi Rp 3.000,-

Klemen Apui Wakil Ketua DPRD Landak

Kapuas Hulu Rp 3.000,-

Ketapang Rp 3.000,

interaktif

Sabtu, 19 November 2011

Aspirasi Warge Kote Pontianak

13.03

ARGA

Memanjakan Rakyat

Diminta kepada Pemerintah Kabupaten Landak agar tidak memanjakan masyarakat dengan beras Bulog. Inilah jalan satu-satunya untuk menggerakkan petani kita. Jangan mengharapkan hasil dari petani daerah Jawa. Ini adalah situasi yang sangat memprihatinkan bagi petani kita. Seolah-olah petani kita malas, padahal di daerah Jawa sudah pasti berbeda dengan Kalbar. Mengapa di daerah kita tanahnya masih puluhan hektar luas tidak dimanfaatkan? 085752111242 8-11-2011

17.11

Artis Pamer Kini artis-artis sudah pada gxx dengan mencari sensasi menyumbangkan dua ekor sapi untuk dikorbankan, serta ditayangkan oleh tv swasta agar diketahui orang banyak. Mereka pamer pada orang miskin dan kelaparan. Seharusnya pemerintah melarangnya. Ingat, tangan kanan memberi dan tangan kiri tidak tahu. 085246098304 2011-2011-2011 17.17

Jangan Takut Kami rakyat tetap dukung, meskipun goncangan elit-elit politik selalu memojokkan beliau. Tuhan besertamu, jangan takut!

Buku Ikhlas Oleh : Hendrasyah Putra Biaya administrasi pak. Begitulah kira-kira gambaran yang sering kali saya temui jika berurusan dengan pelayanan publik di negeri ini. Mungkin pepatah tak ada makan siang yang gratis itu telah mengilhami sektor pelayanan publik di negeri ini. Komisi Ombudsman, mungkin inilah jawaban dari ketidaktuntasan dan buruknya pelayanan publik di negeri ini. Bagi saya, dalam konteks Indonesia kekikinian memang komisi ini diharapkan dapat mendorong perbaikan pelayanan publik. Dalam pengamatan saya, spanduk yang bertuliskan profesionalisme atau tulisan anti gratiﬁkasi hanya menjadi pemanis yang menghiasi beberapa sudut kantor. Dalam pada itu, kreativitas untuk mengakali peraturan atau pengkhianatan terhadap isi dari tulisan spanduk atau sumpah sebagai pelayan publik malah begitu dominan. Kreativitas dalam mengkhianati pelayanan publik yang baik tersebut, saya jumpai ketika beberapa waktu lalu saya harus berhubungan dengan pemberi pelayanan publik. Berurusan dengan pelayan publik tersebut saya memang sudah tidak lagi mendengar ucapan biaya administrasi pak, tetapi saya malah menemukan modus baru. Modus baru itu sendiri adalah buku ikhlas. Untuk lebih jelasnya, berikut saya akan sedikit menceritakan pengalaman saya kepada pembaca sekalian tentang buku ikhlas tersebut. Ketika urusan pelayanan publik telah diselesaikan dan berkas-berkas yang saya butuhkan telah saya terima, saya agak sedikit kaget ketika diberikan sebuah buku tulis. Maka munculuah sebuah percakapan singkat diantara kami Buku apa ini Bu tanya saya ke si pelayan publik. Si pelayan publik itu pun menjawab Ini buku ikhlas, terserah Anda mau ngisinya berapa, namanya juga buku ikhlas. Memang saya akui bahwa

unsur paksaan tidak disampaikan secara tertulis ataupun secara langsung. Tetapi yang saya rasakan adalah paksaan secara psikis (melalui mimik wajah, intonasi suara dan perilaku si pelayan publik) yang memaksa saya mengisi atau membayar sejumlah Rupiah untuk mengisi buku ikhlas tersebut. Menyedihkan, mungkin kata tersebut cukup sopan untuk mengungkapkan perasaan saya terhadap pelayanan yang diberikan kepada warga negaranya. Terbesit dipikiran saya, apakah begitu kecil gaji yang diperoleh si pelayan publik? Ataukah ada unsur-unsur lain yang begitu kuat mendorong perilaku tersebut? Jika ada, maka kekuatan apa yang mendorong perilaku tersebut? Jika kita berbicara masalah gaji yang kecil yang menjadi pemicu hal tersebut, saya pikir alasan tersebut tidak logis. Dalam permasalahan ini, saya sendiri lebih meyakini hal ini disebabkan oleh unsur-unsur lain. Penyakit hati seperti iri, dengki, rakus dan tidak malu hal inilah yang saya duga menjadi pendorong timbulnya perbuatan tersebut. Senang melihat orang lain susah dan susah melihat orang lain senang. Bagi saya istilah ini cukup tepat untuk menggambarkan perilaku pelayan publik di negeri ini. Agar lebih berimbang, penting bagi saya untuk mengetahui pandangan atau alasan pembenar perbuatan meraka itu. Secara tidak langsung ketika saya berbicara kepada beberapa teman yang juga bekerja sebagai pelayan publik tersebut, saya mendapat pandangan yang lain dari sisi mereka. Alasan dimana gaji yang didapat tidak mencukupi biaya hidup sehari-hari, kemudian ditambah lagi bagi pihak-pihak yang membutuhkan layanan tersebut dianggap kedepannya akan mendapatkan penghasilan yang besar, sehingga jika diberikan biaya tambahan yang

ASALAH

Kriiiing....!!!!

terhadap Bunga, yang jelas ini bukan perzinaan dan oknum Dd adalah unsur pemaksaan terhadap Bunga. Minta Kejati Kalbar mengusut oknum Er Kejari Sambas, karena oknum Dd hanya dituntut oleh JPU selama tujuh bulan penjara. Disini ada permainan kotor kasi dan Er menjadi markus di Kejari Sambas. Kenapa kasus cabul lainnya dituntut oleh JPU enam tahun, bahkan ada yang sampai 10 tahun. Ini kasus cabul dan tindak kekerasan terhadap bunga secara paksa, hanya dituntut tujuh bulan. Inilah permainan kotor hukum yang terjadi. Banyak duit tuntutan rendah alasan JPU cabul rentut di Kejati Kalbar. 085387085635 2011-2011-2011 17.16

Sibuk Mau Jadi Besibuk mau jadi ketua DPRD dan bupati. Sibuk mau jadi gubernur, kan kenapa tak berani memecat.

Saya begitu menaruh hormat atas tindakan orang Jepang tersebut, yang dilakukan tanpa biaya administrasi ataupun buku ikhlas. Bagi saya, inilah salah satu contoh perbuatan dilakukan karena ikhlas dalam melaksanakan pelayanan publiknya, dan ikhlas untuk memberikan pengabdian kepada negara. Harusnya perbuatan seperti inilah yang dicatat ke dalam buku ikhlas, bukan sejumlah Rupiah atau sebungkus rokok.

Penulis adalah warga Kalimantan Barat

PINDAH ALAMAT Mulai 11 September 2011 Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

737701 732101 739685

Polisi Poltabes Ptk Polsek Ptk Kota Polsek Ptk Barat Polsek Ptk Selatan Polsek Ptk Timur Polsek Ptk Utara

734900 7558880 774766 736184 742910 883126

Pemadam Kebakaran Din Kebakaran Kota PMK PB PMK Bintang Timur PMK Merdeka PMK Sei Raya

730897 736344 585511 7171666 7159596

PDAM PDAM

767999

Pejabat dan legislator bergaya hidup mewah, gonta-ganti mobil, penampilan perlente, namun tidak peka terhadap penderitaan rakyat. Seharusnya pemimpin menjadi contoh dan mereﬂeksikan kondisi rakyatnya. Di tengah rakyat masih miskin, maka pemimpin harus menyesuaikan dengan kondisi ekonomi rakyat. Gaya hidup mewah jadi salah satu penyebab suburnya perilaku korupsi. Meski kendaraan mewah tidak bisa dijadikan ukuran, apakah orang tersebut telah melakukan praktik korupsi dalam mendapatkannya. Hadirnya pengadilan tindak pidana korupsi (tipikor) daerah pun justru disuarakan untuk dibubarkan, setelah banyak putusan pengadilan tipikor daerah yang dinilai tidak memuaskan. Di Kalbar, 68 kasus korupsi lama diangkat kembali. Lemahnya kinerja Kejaksaan karena keterbatasan sarana, prasarana dan dana jadi alasan. Sebab persidangan tipikor harus dilaksanakan di ibukota provinsi. Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalbar M Jasman Pandjaitan mencontohkan, bagaimana jaksa mau sidang di Pontianak, sementara perkaranya di Putussibau. Pendapat Anda?

Jawa Pos Media Group

TELEPON PENTING RS. Soedarso RS. St. Antonius RS. YARSI

Kenapa Dituntut Kasus oknum Polri Polres Sambas Dd. Ada apa dengan oknum kejari. Kasus perbuatan cabul dengan kekerasan

Harian

tersebut tetap memberikan pengumuman, hingga sampai suara mereka yang biasa terdengar di radio hilang bersama terpaan gelombang tsunami. Dalam kesempatan ini, saya begitu terharu dengan perkataan Hiromi yang merupakan salah seorang istri petugas pengamanan bencana tersebut. Dalam kutipan artikel Sapto Nugroho itu, Hiromi mengatakan, Setiap saya makan makanan hangat atau tidur dengan selimut hangat, saya merasa kurang enak karena kamu tidak ada, tapi suaramu menyelamatkan banyak orang, engkau melakukan tugasmu dengan baik. Apa yang diungkapan Hiromi di atas memang ungkapan persaan sedih karena ditinggal sang suami. Tetapi disisi lain ungkapan tersebut juga menggambarkan rasa hormat dan kebanggaan atas apa yang telah dilakukan oleh suaminya. Mereka memang harus membayar mahal atas dedikasi tersebut dengan nyawa. Tetapi lihat apa yang terjadi selanjutnya. Begitu banyak orang-orang Jepang yang bisa terselamatkan atas pemberitaan yang di lakukan oleh petugas tersebut.

Rumah Sakit

085822292867 2011-2011-2011 17.13

085387078981 2011-2011-2011 17.29

menurut si pelayan publik ini tidak akan mempengaruhi keuntungan bagi pihak-pihak yang membutuhkan layanan tersebut. Selain alasan di atas, saya juga mendapati alasan dimana untuk membeli gula dan kopi di kantor yang menurut mereka tidak ada anggaran dalam DPA/DIPA, sehingga hal tersebut dibebankan kepada warga negara yang membutuhkan pelayanan publik tersebut. Dalam tulisan ini, secara pribadi saya terpaksa melakukan generalisir terhadap perilaku pelayan publik di negeri ini. Saya sendiri menyadari dan tentunya pernah mendapati oknum pelayan publik yang memiliki integritas dan dedikasi terhadap apa yang sudah menjadi tugas dan kewajibannya. Dalam kesempatan ini, saya hanya bisa mendoakan oknum-oknum tersebut agar tetap bisa bertahan ditengahtengah rusaknya moral pelayan publik di negeri ini. Di atas saya sengaja mengutip sebuah gambar dari tulisan Sapto Nugroho yang berjudul Pelayanan Tuntas: Suara Itu sudah Tidak Ada Lagi. Gambar itu sendiri adalah sebuah kantor yang digunakan petugas Jepang di seksi pengamanan bencana untuk memberitahukan keadaan-keadaan, atau informasi yang terkait dengan bencana. Dalam tulisan tersebut, Sapto Nugroho menceritakan dua orang petugas yang bekerja di seksi pengamanan bencana

ARIA TOUR

Hotel Garuda

081345930132 15-11-2011

Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: redaksi@equator-news.com

Jl. Pahlawan

Assalamualaikum Wr. Wb. Yth Pak Wali, saya warga Kota Pontianak sangat bangga melihat Bapak sebagai kepala daerah yang kesekian kalinya dari walikota sebelumnya, karena Bapak mampu mengubah wajah Kota Pontianak menjadi kota yang bersinar, dengan gigih membangun jalan-jalan dan pelebaran, membuat Kota Pontianak mampu bersaing dengan kota lain. Semoga apa yang Bapak perbuat untuk kepentingan masyarakat di Kota Pontianak ini mendapatkan pahala dari Allah SWT, amin. H Awaludin Ms SH.

HP : 0819-5267-5378

Jl. Tanjungpura

Tol Kapuas I

HP:0819-5267-5378

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

Sampaikan pujian, kritik, saran dan komentar Anda terkait pembangunan dan kebijakan di Kota Pontianak. SMS Anda akan dijawab langsung oleh Walikota Pontianak, H. Sutarmidji SH MHum.

577868

ANGGAPAN

Pak Kajati Kalbar kalau Nazaruddin selaku pelaksana proyek harus diproses hukum, tapi apa yang diadakannya masih ada wujud barang atau bangunannya, dan bermanfaat untuk masyarakat. Lalu bagaimana dengan anggaran perjalanan dinas DPRD Kalbar yang disediakan sekwan BS Rp 12 miliar tahun 2010 dan Rp 23 miliar tahun 2011 tanpa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Oleh karena itu, pantas bila sekwan sebagai Pejabat Pengguna Anggaran (PPA) wajib mempertanggungjawabkan prinsip eﬁsiensi, efektif, transparan, akuntabel, bermanfaat dan berdampak bagi kehidupan masyarakat sebagaimana prinsip-prinsip yang diatur dalam Kepres 80/2003 atau Kepres 54 /2010. Agar anggaran itu jelas bagi masyarakat yang menunggu gebrakan Anda. Kalau anggota Dewan sih sekwan sediakan anggaran anggota Dewan jalan, tapi yang bertanggungjawab atas prinsip di atas ya sekwan sebagai PPA. Kami di SKPD lain susah dapat perjalanan dinas. 085387079712 18-11-2011

07.06

Jl. Tanjung Sari No. 168 (A. Yani), Pontianak, Telp. (0561) 582829, 08164997885, 082149358778

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Misrawie. Staf Redaksi:Julianus Ratno, Kholil Yahya, Samsul Ari n. Umum dan Personalia: Djailani Kasno. Kota Pontianak: Kholil Yahya. Biro Mempawah: Al Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Yuniardi. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau). Biro Landak: A.Sutarjo (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu:Arman Khairiadi (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Afrina Rosanty. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Percetakan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).

3 Minim Pengetahuan Hukum Picu Stabilitas Keamanan PONTIANAK. Main hakim sendiri, kekerasan dalam rumah tangga atau perkelahian antara warga, dilatarbelakangi kesalahpahaman dua kelompok hingga memicu kerusuhan, kerapkali terjadi. Mirisnya pemicu masalah, sesuatu sangat sepele. Kisah ini harusnya tidak terjadi, bila masyarakat melek hukum hingga tidak cepat tersulut dan mudah mengambil tindakan. Beranjak dari permasalahan inilah, LSM Al Ikhirat, Kemen HUM dan HAM serta Biro Hukum Provinsi Sumardi M Noor. ANTON PERDANA akan menjalin program kerjasama penyuluhan hukum, ungkap Sumardi M Noor, SH, Direktur LSM Al Ikhirat, di dampingi Ketua LPBH Al Ikhirat, Agus Adam P Ritongga SH, MH. Penyuluhan hukum penting diberikan, untuk meningkatkan kesadaran hukum masyarakat di Kalbar. Sehingga masyarakat tidak terjebak dengan isu-isu provokasi yang dapat merusak tatanan kehidupan bermasyarakat. Dampak dari provokasi bagi pelanggaran hukum dari provokasi sosial dan politik sangat besar, yakin Sumardi. Penyuluhan hukum diutarakan Sumardi sangat penting, agar masyarakat dapat menyadari perbuatan apa saja yang dapat merugikan mereka. Terlebih perlindungan hak-hak masyarakat dimata hukum sama dan dilindungi. Sebab persamaan hak setiap warga negara di depan hukum belum sepenuhnya disadari oleh masyarakat. Beberapa faktor yang cukup signiďŹ kan memberi pengaruh terhadap tingkat kesadaran hukum masyarakat tersebut, seperti bervariasinya latar belakang sosial budaya, sosial ekonomi dan tingkat pendidikan masyarakat yang tentunya berimplikasi juga pada tingkat pemahaman dan ketaatan terhadap satu ketentuan hukum. Fakta juga menunjukkan perkembangan masyarakat berjalan lebih cepat dari pada kelahiran sebuah produk hukum. Nah kegiatan yang akan kita gelar ini nanti untuk seyogianya dapat dijadikan sebagai wahana, memperluas pengetahuan dan wawasan masyarakat di bidang hukum. Sehingga terwujudnya partisipasi nyata dalam pembangunan masyarakat, bangsa dan negara ini, serta tumbuh kembangkan komunikasi dengan semua pihak, khususnya dengan aparatur pemerintah. Agar setiap perkembangan pembangunan di bidang hukum dapat ikuti untuk selanjutnya diterapkan di masyarakat, tutur Sumardi. Bukan itu saja, pemahaman masyarakat terhadap hukum juga dapat mendukung keharmonisan yang selama ini terjalin. Karena selama keharmonisan dapat terjaga, perbaikan sosial menuju masyarakat madani yang lebih baik dapat terwujud. Kegiatan ini pernah kita lakukan tanggal 5 Juli 2000. Kegiatan ini nantinya akan berlangsung di setiap Kabupaten, terangnya. (ton)

Waspada Perusahaan Outsourcing Nakal PONTIANAK. Anggota Komisi DPRD Kota Pontianak, Alpian menegaskan, masih ada beberapa perusahaan outsourcing yang belum mampu memenuhi seluruh kewajibannya terhadap hak tenaga kerja outsourcing. Ia pun meminta kepada perusahaan swasta maupun pemerintah yang menggunakan jasa perusahaan Outsourcing untuk waspada. Kalau perlu perusahaan Outsourcing yang tidak membayar hak karyawannya di black list saja, kalau perlu izinnya dicabut, tegasnya. Apa yang disampaikannya ini, karena dirinya banyak mendapatkan pengaduan terkait tindakan arogan yang dilakukan perusahaan Alpian. ANTON PERDANA Outsourcing. Atas dasar itulah, Alpian menegaskan supaya pemerintah dan swasta berhati-hati dengan perusahaan Outsourcing. Selain bermasalah keberadaannya juga tidak jelas, karena banyak perusahaan outsourcing ternyata yang tidak beralamat lengkap. Artinya, tidak beroperasional sesuai dengan alamat yang tertera secara resmi. Padahal menurut Alpian, seharusnya perusahaan outsourcing memiliki kantor yang tetap. Sehingga bila terjadi sesuatu, pihak penerima jasa dapat melakukan kontak. Tidak sedikitnya perusahaan outsourcing di Kota Pontianak yang belum mampu memenuhi seluruh kewajibannya terhadap hak tenaga kerja outsourcing juga harus menjadi perhatian Dinas Tenaga Kerja Kota Pontianak. Perlu pengawasan terhadap perusahaan yang melakukan pelanggaran, terutama untuk memenuhi seluruh hak para karyawan outsourcing, ingatnya. Untuk menyikapi beberapa perusahaan outsourcing yang dianggap belum memenuhi seluruh kewajibannya terhadap para karyawanya, Alpian menegaskan bahwa Dinas Tenaga Kerja harus memanggil perusahaan-perusahaan yang ditemukan melakukan pelanggaran. Termasuk pada perusahaan outsourcing yang terbukti belum memenuhi seluruh kewajibannya terhadap karyawannya. Panggil mereka, lalu kami susun schedule, tetapkan batas waktunya, kapan mereka bisa memenuhi semua kewajibannya. Jadi ada komitmen yang di bangun dengan perusahaan outsourcingnya, jika tidak komitmen cabut saja izinnya, terang dia. (ton)

P R O

Pontianak

Sabtu, 19 November 2011

Soal Bongkar Muat Barang

Truk Tutupi Badan Jalan Rajawali

Sejumlah truk yang parkir di jalan Rajawali menunggu giliran bongkar barang, terkadang aktivitas bongkar-muat barang juga berlangsung di tepi jalan tersebut. ANTON PERDANA PONTIANAK. Aktivitas bongkar muat barang di Jalan Rajawali oleh para sopir truk dirasakan sangat mengganggu. Keberadaan truk yang melakukan bongkar-muat barang di tepi Jalan Rajawali, tak jarang mengakibatkan kecelakaan lalu lintas. Lantaran proses bongkar-muat barang berlangsung persis di pertigaan antara jalan Rajawali dan Jalan Sidas. Kondisi ini harusnya tidak berlangsung lama, jika Dinas Perhubungan Kota Pontianak memberikan tindakan tegas. Kita minta Dishub turun tangan. Aktivitas bongkar-muat barang di tepi jalan rajawali

sudah sangat meresahkan masyarakat, terutama pengguna jalan. Karena keberadaan mereka disana bisa mengakibatkan petaka bagi pengguna jalan yang melintas. Kalau barang yang mereka muat jatuh, lalu ada orang lewat bagaimana? tegas Yanuar Koto, salah seorang tokoh pemuda Jalan Rajawali, pada Equator. Lebih lanjut Yanuar menuturkan, Dishub perlu melakukan pemantauan sekaligus penertiban bongkar muat barang di tepi jalan umum tidak terjadi. Selain mengganggu kelancaran arus lalu lintas di jalan Rajawali, aktivitas ini

membahayakan pengguna jalan yang melintas. Tidak terhitung sudah berapa kecelakaan terjadi di ruas jalan ini, korbannya selalu saja orang yang melintas. Tabrakan terjadi kebanyakan, karena kendaraan yang melintas tidak mengetahui secara persis kondisi di depannya. Sebab tertutupi truk yang parkir di tepi jalan, yakin Yanuar. Keberadaan aktivitas bongkar muat truk di Jalan Rajawali, diakui Yanuar, tidak lepas dari operasional sejumlah gudang di kawasan tersebut. Kondisi inilah yang membuat para sopir truk membongkar muat

barang mereka begitu saja. Semenjak di depan jalan rajawali berdiri gudang, truknya selalu saja membongkar muat barang di tepi jalan. Kondisi harusnya segera diselesaikan, mungkin saja Dishub menggelar razia. Agar persoalan ini dapat segera diselesaikan, terangnya. Diakui Yanuar, sebelumnya para sopir truk melakukan bongkar muat barang di Jalan Nurali. Namun karena warga disana gerah dan di razia petugas, mereka pindah Jalan Sidas, depan Hotel Mahkota. Selanjutnya para sopir terus melakukan aktivitas bongkar muat, hingga

di Jalan Rajawali. Namun aktivitas bongkar muat barang ini, membuat dikeluhkan warga terutama pengguna jalan. Sebab terkadang, bongkar muat menutupi hampir seluruh badan jalan. Hal ini pula yang memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas antara sesama pengguna jalan. Truk-truk besar yang sering bongkar muat di gudang itu, nyaris menutup separuh ruas jalan. Seluas apa pun jalan disini, kalau truk tetap dibiarkan parkir sembarang tempat. Jalan ini tetap akan menimbulkan kemacetan, yakinnya. (ton)

Berikan Kenyamanan Bagi Masyarakat

DPU Tuntaskan Peningkatan 4 Ruas Jalan PONTIANAK. Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Pontianak, Ir Edi Rusdi Kamtono MM, MT, memastikan 4 ruas jalan utama Kota Pontianak, tuntas pengerjaannya pada tahun 2011. Sedangkan ruas jalan lainnya, ditargetkan baru tuntas pada tahun 2016. Untuk beberapa ruas jalan dipastikan tahun ini selesai pengerjaannya. Kita juga meminta maaf pada masyarakat, karena perjalanan mereka akan terganggu dengan pembangunan yang kita lakukan, ucap pria bermata empat ini. Empat ruas jalan yang dipastikan tuntas, menurut Edi, meliputi jalan Suwigyo, Jeranding, Gusti Hamzah dan ruas jalan tembus yang menghubungkan Jalan Suwigyo dengan Jalan Perdana. Untuk ruas jalan lain, seperti Tabrani Ahmad, Komyos Sudarso, Danau Sentarum, Sutoyo, Sepakat 2, Nurali, Tanjung Raya 1, dan Tanjung Raya 2 serta Budi Karya 2 masih memerlukan waktu beberapa tahun pengerjaan.

APBD kita terbatas, makanya dana itu kita fokuskan untuk proyek yang benar-benar diperlukan seperti peningkatan beberapa ruas jalan. Proyek ini dilihat penting, karena ruas jalan Kota Pontianak seringkali digenangi air saat pasang, ucapnya. Faktor dana, menurut Edi, bukan hanya satu-satunya persoalan yang mereka hadapi untuk menuntaskan pengerjaan sejumlah ruas jalan. Sebab ada faktor lain yang harus diselesaikan, seperti masalah sosial terkait pembebasan lahan masyarakat yang terkena pembangunan jalan. Edi lantas menjelaskan, proyek pelebaran ruas jalan Tabrani Ahmad, semula hanya 5 meter, ditambah menjadi 8 meter. Jalan itu sudah over kapasitas, volume kendaraan yang lewat setiap hari sudah tidak seimbang dengan luas jalan. Makanya jalan itu kita lebarkan lagi, sekarang baru di bangun depan Kantor Camat. Hanya memang kita masih

menyelesaikan masalah sosial, mengingat Jalan Tabrani Ahmad cukup panjang. Kemungkinan pelebaran jalan baru selesai tahun 2013, ujarnya. Selain itu masih ada Jalan Komyos Sudarso yang sampai saat ini masih dalam tahap pelebaran. Jalan yang peningkatannya dilakukan mulai dari Pelabuhan ini akan berakhir di terminal nipah kuning. Kalau berkaca dari alokasi dana selama beberapa tahun ini, Jalan komyos Sudarso baru bisa rampung sekitar tahun 2016. Sebab dana Rp 5 miliar dalam satu tahun anggaran, tidak cukup untuk mengerjakan jalan yang cukup jauh jaraknya tersebut, yakin Edi. Harusnya, menurut Edi, peningkatan ruas Jalan Komyos Sudarso mendapatkan suntikan dana dari APBN. Mengingat status jalan tersebut merupakan milik Pemerintah Pusat. Kalau menunggu dana dari pemerintah pusat, Jalan Komyos Sudarso tentunya tetap akan kecil. Sementara

Ir Edi Rusdi Kamtono. ANTON PERDANA anda lihat sendiri, bagaimana padatnya volume kendaraan yang melalui jalan tersebut. Makanya Pemkot mengalokasikan dana dari APBD Kota Pontianak, untuk meningkatkan ruas jalan, terangnya.

Bangun Sekolah Berkebutuhan Khusus Satu Atap MEMASUKI tahun 2012 mendatang, Pemprov Kalbar berencana membangun sekolah terpadu bagi murid berkebutuhan khusus. Kebijakan ini diambil, untuk mempermudah monitor perkembangan anak. Mengingat, selama ini sekolah serupa yang ada terpencar dan tidak optimal.

Sekolah terpadu itu nantinya terdiri atas sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas. kondisi ini dinilai akan memberikan penghematan atas penggunaan gedung sekolah, yang saat ini keberadaannya tidak sebanding dengan jumlah murid yang sedikit, kata

Kepala Dinas Pendidikan Kalimantan Barat, Alexius Akim. Kota Pontianak nantinya menjadi daerah percontohan penerapan rencana pendirian sekolah terpadu tersebut. Soal kesiapan SDM, Akim mengatakan, pihaknya akan memberikan kemudahan kepengurusan peningkatan kualitas

pendidikan pengajar jika dibutuhkan. Supaya nant inya t idak menghambat proses belajarmengajar. Mengingat, murid dengan kebutuhan khusus memiliki kebutuhan dan kelebihan yang berbeda, sehingga keterampilan dari SDM pengajar pun dituntut. (ton)

Sedangkan untuk Jalan Danau Sentarum, pengerjaan kemungkinan baru dapat diselesaikan tahun 2012. Karena masih dibutuhkan pagu dana Rp 1 miliar untuk menuntaskan pengerjaan. (ton)

DIJUAL

Ruko Siap Pakai Fasilitas Lengkap Lokasi Strategis, Jl Komyos Sudarso (Sui Jawi Luar) Cocok Untuk Minimarket Tempat Parkir Luas,

Hubungi : 0811 567 613

kalbar raya

Sabtu, 19 November 2011

Masjid Agung Mujahidin Resmi Dibangun ILUSTRASI

Narkoba Ancam Pelajar Kalbar NGABANG. Penyalahgunaan Narkoba di kalangan pelajar semakin mengkhawatirkan. Perlu diwaspadai agar tidak meluas. Atas dasar itulah, Dinas Pendidikan Kabupaten Landak mengirim siswa SMPN 2 Ngabang untuk ikut sosialisasi penyalahgunaan narkoba di Pontianak. Kondisi ini menjadi ancaman tersendiri bagi masa depan Landak dan bangsa ini. Maka perlu diajarkan sejak dini, akibat dari penggunaan narkoba kepada semua pelajar sesuai tingkatan, ungkap Maryani SPd, kepala sekolah SMPN 2 Ngabang kepada Equator. Dikatakan Maryani, kerjasama semua elemen sanagat perlu, guna mencegah beredarnya narkoba dikalangan pelajar. Terpenting, peran orangtua di rumah, supaya selalu sensitif terhadap gerak-gerik anaknya. Apalagi bahaya narkoba setiap saat selalu siap menanti mangsanya. Atas perintah Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Landak, sekloah kami mendapat kepercayaan mengikuti sosialisasi penyalahgunaan narkoba di Pontianak. Dari SMPN 2 Ngabang yang diutus tiga orang, Ahmad Rashidi, Lia Wahyuni Aprian dan Ninda Krizz Dinata, jelas Maryani. Setelah pulang dari Pontianak, anak-anak tersebut diberi tugas untuk menyampaikan hasil kegiatan mereka mengikuti sosialisasi, kepada teman-teman lainnya. Ahmad Rashidi ketika diberi kepercayaan memberikan laporan menyebutkan, tahun 2001, penyalahgunaan narkoba dilakukan 246 murid SD. Kemudian pada tahun 2006 meningkat menjadi 3.247 kasus. Sedangkan SMP dari 1.832 kasus menjadi 6.632 kasus. SMU dari 2.617 kasus menjadi 2.997 kasus. Sedangkan pada tingkat pendidikan Tinggi dari 229 kasus menjadi 779 kasus. Semua itu terjadi di Indonesia, ujarnya. Data sampai saat ini, penyalahgunaan narkoba yang dilakukan murid SD 3.863 kasus, SLTP 6.863 kasus, SLTA 22.225 kasus dan perguruan tinggi 746 kasus. Jumlah keseluruhan 1.073.692 atau 30 % dari 32 juta penyalahgunaan narkoba di Indonesia. Mendengar laporan siswanya, Maryani mengaku merinding mendengarnya. Ketika terjerumus mengonsumsi narkoba, makanya dirinya gencar memberikan pengertian kepada anak-anak di sekolahnya. Tetapi ketika di rumah hal yang sama juga harus dilakukan oleh orangtua, harapnya. Maryani akan membentuk Satgas di sekolahnya, sebagai upaya mengantisipasi ancaman dan bahaya narkoba di kalangan pelajar. Terutama siswa-siswi SMPN 2 Ngabang. Untuk menjadi anggota Satgas teresbut, siswa kelas satu sampai kelas tiga dilibatkan. Tugas mereka, menjauhi rekan-rekanya dari amcaman bahaya narkoba, jelas Maryani. (tar)

Dr Oesman Sapta Odang. SYAMSUL ARIFIN

PONTIANAK. Pembangunan Masjid Agung Pontianak secara resmi dimulai. Dua sesepu Masjid Mujahidin yang nantinya akan disulap menjadi Masjid Agung, H Mas ud Abdullah SH dan Hj Jusnur Hamid meletakkan batu pertama, Jumat (18/11). Salat Jumat hari itu pun, akan menjadi salat Jumat terakhir umat Muslim Kota Pontianak di Masjid Mujahidin, setelah pembangunan Masjid Agung Mujahidin dilakukan. Pembangunan masjid terbesar di Kalbar ini diharapkan dapat menjadi masjid kebanggaan Bumi Khatulistiwa nantinya. Pelaksanaan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Agung Mujahiddin dimulai usai salat Jumat. Ketua Umum Pembangunan Masjid Mujahidin, Dr Oesman Sapta Odang, Gubenur Kalbar Drs Cornelis MH didampingi Wakil Gubenur Kalbar Christiandy Sanjaya memasuki areal masjid yang telah disulap dengan kain bernuansa biru putih, tempat dimana acara berlangsung. Sedangkan Walikota Pontianak, Sutarmidji SH MHum selaku Ketua Harian

Pembangunan Masjid Mujahiddin memberi kejutan dengan menjadi MC acara tersebut. Tidak hanya itu saja, acara peletakan batu pertama pembangunan Masjid Agung Mujahiddin ini, dikejutkan dengan kedatangan Ustadz Maulana. Ustadz kondang yang dikenal dengan sebutan Jamaah… ini, memberikan tausiah pada acara peletakan batu pertama tersebut.Sayangnya, acara peletakan batu pertama pembangunan Masjid Agung Mujahidin diwarnai listrik padam. Kejadian kontan membuat para undangan/tamu kecewa. Pasalnya saat insiden tersebut ustadz kondang dari Makasar, Ustadz Maulana sedang memberikan tausiah. Suara dari mikropon Ustadz Maulana saat memberikan tausiah pun tiba-tiba hilang. Selain itu lampu penerangan dalam acara seremoni peletakan batu pertama juga padam. Ketua Umum Pembangunan Masjid Mujahidin, Oesman Sapta Odang menyatakan kegembiraannya atas dimulainya pembangunan mesjid ini. Ia juga mengaku senang dan sangat

Proses peletakan batu pertama yang dilakukan sesepuh masjid Mujahidin H Mas ud Abdullah SH dan Hj Jusnur Hamid. SYAMSUL ARIFIN

antusias dengan kepercayaan Pemkot Pontianak dan Pemprov Kalbar yang telah menunjuk dirinya menjadi Ketua Umum Pembangunan Masjid Agung ini, sekaligus penanggungjawab pembangunan masjid ini. Oesman yakin masjid ini nantinya akan menjadi masjid yang dapat dibanggakan oleh masyarakat Kalbar. Kalau dulu, setiap membawa tamu dari luar, sarana mesjid ini rasanya kurang layak. Alangkah indahnya kita bisa mempunyai masjid yang layak dan menjadi kebanggaan kita semua. Alangkah indahnya kita membangun kemajuan Kalbar dengan membangun rumah Allah, ujarnya. Pembangunan masjid yang akan

menelan dana hingga Rp80 miliar ini, ditargetkan akan selesai dalam waktu satu setangah tahun ke depan. Saat ini, kata Oesman, dana yang sudah terkumpul senilai 45 miliar. Sebanyak 20 miliar dari Pemprov yang diberikan secara bertahap. Tahap pertama Rp10 miliar. Kemudian dari Pemkot Rp10 miliar ditambah Rp5 miliar dari warga, ujarnya. Sedangkan Oesman sendiri sendiri menyumbang Rp20 miliar. Oesman mengajak masyarakat untuk memberikan dukungan dan partisipasi dalam pembangunan masjid ini. Panitia pun sudah membuka beberapa rekening masjid pada beberapa bank, antara lain; Bank Ummat, Bank Kalbar Syariah, Bank

BNI 46 dan Bank BRI. Bahkan dirinya tak segan-segan menggadaikan Hotel Mahkota miliknya, jika dana tidak memadai. Kalau tidak ada lagi orang yang tak ade hati, Hotel Mahkota pun saya gadai, ucapnya yang langsung disambut gemuruh tepuk tangan para undangan. Tidak hanya mengajak umat Muslim, Oesman juga mengundang umat lain yang ingin memberikan dukungan dan partisipasinya dalam bentuk donasi. Tidak peduli dari mana, asal diberikan secara tulus ikhlas. Jangan merasa beda dalam memberikan sumbangan karena jumlah tidak penting, tapi ikhlasnya. Mari kita agungkan masjid ini seagung-agungnya, tegasnya. (sul)

evaluasi terhadap berbagai program inovatif yang dilakukan oleh Pemkab Kubu Raya, kata Wakil Bupati Kubu Raya, Andreas Muhrotien kepada sejumlah wartawan. Dia mengatakan, menurut tim dari Dewan Pertimbangan Presiden tersebut, Kubu Raya masuk dalam salah satu daerah yang dinilai memiliki banyak program dan terobosan inovatif. Diantaranya Koperasi Grameen, Koperasi Pegawai Negeri Jaya Ber-

sama, program konsumsi beras lokal bagi PNS, pembangunan kawasan pangan, pembangunan kawasan beras, pendidikan kewirausahaan dan beberapa terobosan progam lainnya yang pro kepada rakyat. Mereka mengatakan, sebagai kabupaten baru, Kubu Raya sudah bisa menunjukkan kebolehannya, dan menjadi salah satu daerah yang diperhitungkan Pemerintah Pusat. Ya, kita berharap, dengan adanya

evaluasi ini, Kubu Raya bisa menjadi kabupaten yang bisa mendapatkan perhatian penuh dalam program pembangunan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat, tuturnya. Paling tidak, lanjut Andreas, berbagai program yang telah dan akan dilaksanakan Pemkab Kubu Raya bisa di dukung penuh oleh pemerintah pusat. Berdasarkan informasi yang didapat dari tim Dewan Pertimbangan Presiden tersebut, hasil

dari evaluasi itu akan di sampaikan kepada presiden dan Kementerian Dalam Negeri. Dari berbagai keberhasilan program yang ada di Kubu Raya, tentunya tidak terlepas dari kerja keras setiap SKPD dan instansi terkait lainnya, termasuk masyarakat Kubu Raya yang bisa bekerjasama dengan baik dalam menyukseskan berbagai program yang telah dicanangkan Pemkab, pungkasnya. (oen)

Promo Tepat Sasaran Hanya Rp15.000/hari

Pasang 6 x Terbit 7 Kali Pasang 25 x Terbit 30 Kali

* Syarat dan Ketentuan Berlaku Innovation for Tomorrow

ANDA MAU PROFIT HARIAN? Daftar hari ini mulai besok dapat Profit 2%-6%/hari Via rekening Anda (Tanpa Merekrut) SMS “BERMINAT” Hp.081905109444

SUZUKI MOBIL TERMURAH DARI YANG TERMURAH

Daihatsu Daihatsu Sebar Sebar Hadiah Hadiah Terbesar! Terbesar! Tenor

Bunga

5,1

XENIA

Segera Indent

Hubungi :

Kardiansyah 081257282270 085654400673

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

'3 SWIFT-APV-SX4-X OVER

Proses

MUDAH & CEPAT

JOHANES

TYPE PICK UP APV SX Over Karimun Estillo Splash

081256606125 0561 753897 7

DP 14.050.000.17.970.000.27.460.000.15.000.000.15.210.000.-

ANGSURAN 2.583.000.4.220.000.5.810.000.4.640.000.4.260.000.-

5000 3999 KAMARUDIN 0821 0813 4536 3777

EKO SERVICE

SEDOT WC HUB TELP.

Type PICK UP APV Estilo Splash GL Sx4 SWIFT Grand Vitara

Dp Rp. 14.050.000.Rp. R Rp. p. 17.970.000.Rp. 15.040.000.Rp. 15.210.000.Rp. 27.460.000.Rp. 22.050.000.Rp. 35.540.000.-

MURA

280 jt Cashback s/d

25 jt

194 jt RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA

Hubungi: YAYAT Hp: 08125721381 / 085252465555

Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229

KIJANG INNOVA DALAM & LUAR KOTA

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

Telp. (0561) 743999

PAK NARJI: 0813 5200 8339 PAK WAWAN: 0812 6527 366

Fasilitas : & Selang baru tanpa bau & Pengalaman 25 th di bidang WC. & Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

SIMPAN IKLAN INI MANAKALA DIPERLUKAN

DISCOUNT 60% GARANSI

hubungi:

DENNY 085252452381 Menjual :

744880

Armada:

Angsuran R Rp. p. 2.583.000.R Rp. p. 4.220.000.Rp. 4.640.000.Rp. 4.260.000.Rp. 5.810.000.Rp. 5.000.000.Rp. 8.190.000.-

PD. ANEKA BATU ALAM

D PH FORD FIESTA

AM 24 J

Kontak Person : Deny 0811570832 Jaiz 085245411544 Of¿ce : 0561-721229

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

Tahun

All New

Rp. 950.000,-

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

RANGER RAS CABIN

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

AMBULANCE

C A S H B AC K s / d 2 5 J T

THERAPY

Proses Mudah dan Cepat

'3 -XWDDQ

Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya Sama

Di Jual

Rumah Minimalis

Undangan & Souvenir tak

Melayani : • Lebih 1000 Model Undangan Terbaru • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital Printing

Jl. Pak Benceng Gg Morodadi 3 LT 370 m2. LB 80 M2 (TYPE 80), 3 KT, 2 KM. Fas : Listrik 900 watt, PDAM dan Carvort. Jalan Masuk gang 6 meter, SHM hubungi:

0813 523 22540 (HARGA NEGO)

Kunjungi Workshop Kami : PERCETAKAN ANUGRAH Jl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 Pontianak Telp. (0561) 7057240, 7537420 (Depan Supermarket Asoka Baru) PERCETAKAN ADI Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

LPKS Yayasan Bangun Harja Kami lembaga resmi membutuhkan calon tenaga kerja wanita untuk dilatih menjadi Baby Sitter & PRT, yang akan disalurkan bekerja khusus kota Pontianak, dengan gaji awal Rp. 750.000/bulan. Persyaratan pendafaftaran: • Usia 17-35 tahun • Pendidikan Min.bisa baca tulis(PRT),SMP/ SMA(baby sitter) • Fotocopy KTP/KK/Identitas lainnya Fasilitas selama pelatihan : • Tempat tinggal,mandi,makan & minum • Tidak dikenakan biaya pelatihan(gratis) • Ada Tunjangan Hari Raya(THR) • Dapat libur 2 hari/bulan • Cuti hari raya selama 6 hari Untuk informasi dan pendaftaran, dapat menghubungi kantor kami:

Jl. Pak Beceng No. 98 Kota Baru PONTIANAK

Telp.(0561)7082408/085245595501

Referensi Promosi Dunia Usaha Terpercaya

Info

Selular

Samsung Galaxy Y, Android Gingerbread

Ponsel Android semakin banyak digemari oleh masyarakat saat ini. Tak heran jika penjualan gadget yang berbasis OS robot hijau ini semakin meroket. Samsung sebagai salah satu vendor yang getol mengeluarkan handphone dengan sistem operasi Android seperti dikutip dari laman teknosidomi, rupanya semakin memanjakan para penggunanya. Setelah beberapa kali mengeluarkan seri Galaxy untuk kalangan menengah keatas, kini mereka pun banting stir dengan mengeluarkan varian galaxy berharga miring, Samsung Galaxy Y (Young). Samsung Galaxy Y atau nama resminya S5360 ini saat ini dibandrol dengan harga yang cukup murah yakni cuma Rp 1,2 juta. Bahkan untuk acara Samsung exhibition yang digelar dikota-kota besar, yaitu Jakarta (Atrium Plaza Semanggi), Bandung (Bandung Indah Plaza), dan Surabaya (Royal Plaza) 19-20 November 2011 ini, salah satu perusahaan telekomunikasi yang ada di Idonesia akan memberikan harga khusus untuk pelajar, hanya Rp 999 ribu. Samsung Galaxy Y merupakan smartphone berbasis Android 2.3 Gingerbread dengan dukungan prosesor single core 883Mhz. Gadget ini berukuran mungil 104 x 58 x 11,5 mm dan beratnya tak sampai 100 gram. Dengan ukuran ini maka ponsel ini tak terlihat gemuk namun sangat nyaman digenggam apalagi dimasukan ke saku. Terdapat tiga tombol utama dibagian bawah layar yang cukup sensitif, ini artinya Anda tak perlu memberikan penekanan yang cukup keras agar tombol ini berfungsi yaitu home, back, dan tombol multiguna. Layar Samsung Galaxy Y berukuran 3 inchi, TFT kapasitif beresolusi 240 x 320 piksel. Layar tampak kurang jernih dan tampak seadanya dan mungkin ini resiko untuk mengimbangi harga yang ponsel yang tidak terlalu mahal. Kamera Samsung Galaxy Y 2 MP, tapi sayang di gadget ini tidak dilengkapi dengan tombol khusus untuk kamera. Untuk konektiﬁtas, Samsung Galaxy Y sudah mencakup jaringan HSDPA, Bluetooth 3.0, dan WiFi 802.11 b/g/n. Sedangkan baterainya memiliki kapasitas 1200 mAh. Sebagai sarana hiburan Anda bisa menggunakan MP3 player yang suaranya memiliki kualitas bagus. Jika masih kurang Anda bisa menjelajah siaran radio favorit Anda melalui FM Radio, tapi jangan lupa memasang earphone dulu agar layanan ini berfungsi. Samsung Galaxy Y juga mendukung Java MIDP dengan ﬁtur GPS memakai A-GPS sehingga bisa menentukan lokasi, dan tak perlu khawatir kesasar jika sedang melakukan traveling. Satu lagi, kamera ponsel Android ini mampu merekan video dengan format QVGA dengan kecepatan 15 fps. Dan pada saat pembelian sudah diseratakan micro SD 2 GB dalam paket dusnya. (ts)

Icip-icip Rendang Kerang Hijau

jendela usaha

Ternak Itik, Usaha Rumah Tangga Menjanjikan

Meski hanya skala rumah tangga, beternak itik merupakan prospek yang cukup menjanjikan. Selain mendapatkan telur itik konsumsi, daging, dan juga pembibitan ternak itik, kotorannya bisa sebagai pupuk tanaman pangan/palawija. Salah satu pelaku usaha ini seperti dikutip laman suaramedia, adalah Musiran, 54. Warga Dusun Bogoran, Trirenggo, Bantul sudah 30 tahun beternak itik. Awalnya hanya untuk memenuhi kebutuhan keluarga, tapi kini jumlah itik yang ia kembangkan sudah mencapai 1.110 ekor. Pengembangan itik diarahkan untuk dua hal, produksi telur dan bibit. Untuk telur, peternak menjual dengan sistem butiran. Tiap butir dihargai Rp 1.100. Untuk bibit, ia jual Rp 3.500 per ekor. Bibit adalah itik yang baru saja menetas. Pembeli bisa membeli bibit saat masih berwujud telur dengan harga Rp 1.200 per butir, katanya. Dalam sehari, jumlah telur yang terkumpul mencapai 660 butir atau setara Rp 726.000. Dari jumlah itu, Musiran harus menyisihkan sekitar Rp 500.000 untuk biaya pakan. Jadi, keuntungan bersih dari telur itik mencapai Rp 226.000 perhari. Untuk pakan, Musiran menghabiskan 190 kilogram konsentrat yang dicampur katul dan nasi aking. Di Bogor ada 25 warga yang mengembangkan usaha se-

rupa. Mereka tergabung dalam Kelompok Ternak Itik Gurun Sahara. Jumlah populasi total itik mereka mencapai 3.000 ekor. Guna menjaga lingkungan supaya tidak kotor dan berbau, mereka mengandangkan itik secara berkelompok. Ada enam kandang yang tersedia. Kandang itu berlokasi di sekitar sungai kecil. Tujuannya agar perkembangan itik lebih maksimal. Itik paling suka berada di sungai. Makanya, lokasi kandang sengaja kami pilih berdekatan dengan sungai, kata Suhardi, 40, peternak lain yang mengembangkan 200 ekor itik. Ribuan itik itu tentu membutuhkan sistem keamanan yang memadai. Para peternak menerapkan sistem ronda bergiliran. Ronda terbukti efektif menjaga keamanan. Selama ini belum ada kasus pencurian karena ronda rutin tiap malam, ujar Suhardi. Awalnya budidaya itik hanya digeluti 1-2 orang. Setelah usaha terbukti mendatangkan hasil, warga lain tertarik. Mereka mengembangkan usaha tersebut secara serius. Tak hanya sebagai usaha sampingan, budidaya itik sudah menjadi sumber penghasilan pokok warga. Baru sekitar setengah tahun ini saya mengembangkan itik dan ternyata hasilnya lumayan, kata Suparno, yang memiliki 450 ekor itik. Suparno adalah pegawai negeri sipil (PNS) di Dinas Tenaga Kerja dan Transmi-

Tips usaha

Ternyata rendang nggak cuma identik dengan daging sapi. Ayo coba rendang kerang ini, pasti ketagihan. Bahan : 2 sendok makan minyak untuk menumis 1 lembar daun kunyit 3 lembar daun jeruk purut 1 batang serai, memarkan 500 gram kerang hijau, sikat kulitnya hingga bersih 500 ml santan encer dan 1 butir kelapa 500 ml santan kental dan 1 butir kelapa Bumbu (haluskan): 100 gram cabal hijau 6 butir bawang merah 3 slung bawang putih 2 cm lengkuas 2 cm jahe 2 cm kunyit 1 sendok teh garam 1 sendok teh gula pasir Cara Mengolah : 1. Panaskan minyak. 2, Tumis bumbu halus bersama daun kunyit, daun jeruk dan serai hingga matang dan harum. 3. Tambahkan kerang, aduk rata. 4. Tambahkan santan encer, aduk rata. 5. Masak hingga matang dan kuah mengering. 6. Tambahkan santan kental, masak hingga kuah kental. Angkat. 7. Sajikan hangat. (rspkta)

Sabtu, 19 November 2011

Sebelum seorang peternak memulai usahanya, harus menyiapkan diri, terutama dalam hal pemahaman tentang pancausaha beternak. Yaitu perkandangan, bibit unggul, pakan ternak, tata laksana dan pemasaran hasil ternak. P e m b i b i t a n Ternak itik yang dipelihara harus benar-benar merupakan ternak unggul yang telah diuji keunggulannya dalam memproduksi hasil ternak yang diharapkan. Pemilihan bibit dan calon induk ada tiga cara untuk memperoleh bibit itik yang baik, adalah membeli telur tetas dari induk itik yang dijamin keunggulannya, memelihara induk itik yaitu pejantan dan betina itik unggul untuk mendapatkan telur tetas. Kemudian meletakkan pada mentok, ayam atau mesin tetas. Membeli DOD (Day Old Duck) dari pembibitan yang sudah dikenal mutunya, maupun yang telah mendapat rekomendasi dari dinas peternakan setempat. Ciri DOD yang baik adalah tidak cacat (tidak sakit) dengan warna bulu kuning mengkilap. Perawatan Bibit Bibit (DOD) yang baru saja tiba dari pembibitan, hendaknya ditangani secara teknis agar tidak salah rawat. Adapun penanganannya sebagai berikut: bibit diterima dan ditempatkan pada kandang brooder (indukan) yang telah dipersiapkan sebelumnya. Hal-hal yang perlu diperhati-

grasi Bantul. Ia mengaku hasil beternak itik melebihi penghasilan sebagai PNS. Saya memutuskan ikut beternak karena melihat banyak peternak yang sukses, tuturnya. Telur dan bibit itik produksi Dusun Bogoran biasanya diambil para pedagang dari luar kota seperti Purworejo dan Kutoarjo, Jawa Tengah. Mereka tak pernah khawatir dengan permintaan pasar karena selama ini produksi mereka selalu terserap. Untuk itik yang dewasa atau sudah memasuki usia nonproduktif, peternak juga tak khawatir karena sejumlah pedagang bebek goreng menantinya. Peternak hanya khawatir ketika isu flu burung mencuat. Isu itu membuat permintaan telur dan daging drop. Kami berharap flu burung sudah mereda karena kami juga sudah aktif memberi vaksinasi, katanya. Klasifikasi (penggolongan) itik, menurut tipenya dikelompokkan dalam tiga golongan, yaitu itik petelur seperti Indian Runner, Khaki Campbell, Buff (Buff Orpington) dan CV 2000INA. Sedangkan itik pedaging seperti Peking, Rouen, Aylesbury, Muscovy, Cayuga. Dan itik ornamental (itik kesayangan/hobby) seperti East India, Call (Grey Call), Mandariun, Blue Swedish, Crested, Wood. Jenis bibit unggul yang diternakkan, khususnya di Indonesia ialah jenis itik petelur seperti itik tegal, itik khaki camp-

Analisis Usaha Asumsi budidaya itik di Semarang tahun 1999: Modal kerja Anak itik siap telur um 6 bulan 36 paket x 500 ek x Rp 6.000 Rp 108.000.000 Biaya kelancaran usaha dan lain-lain Rp 4.000.000 Modal Investasi Kebutuhan kandang 36 paket x Rp 500.000 Rp 18.000.000 Jumlah kebutuhan modal R p 1 3 0 . 0 0 0 . 0 0 0 Prasyaratan kredit yang dikehendaki: Bunga (menurun) 20% pertahun Masa tanggung angsuran 1 tahun Lama kredit 3 tahun Biaya-biaya - Biaya kelancaran usaha dan lain-lain Rp 4.000.000 - Biaya pengembalian kredit: Biaya pengembalian angsuran dan bunga tahun I Rp 14.723.000 Biaya pengembalian angsuran dan bunga tahun II Rp 86.125.000 Biaya pengembalian angsuran dan bunga tahun III Rp 73.125.000 -Biaya penyusutan kandang: Biaya penyusutan kandang tahun I Rp 3.600.000 Biaya penyusutan kandang tahun II Rp 3.600.000 Biaya penyusutan kandang tahun III Rp 3.600.000 Biaya tidak tetap Biaya ransum: - Biaya ransum tahun I Rp 245.700.000 - Biaya ransum tahun II Rp 453.600.000 - Biaya ransum tahun III Rp 453.600.000 Biaya pembayaran itik siap produksi: - Pembayaran tahun I Rp 108.000.000 - Pembayaran tahun II - Pembayaran tahun III Biaya pembayaran obat-obatan: - Biaya pembayaran obat-obatan tahun I Rp 2.457.000 - Biaya pembayaran obat-obatan tahun II Rp 4.536.000 - Biaya pembayaran obat-obatan tahun III Rp 4.436.000 (Biaya obat-obatan adalah 1% dari biaya ransum) Pendapatan Penjualan telur tahun I Rp 384.749.920 Penjualan telur tahun II Rp 615.600.000 Penjualan telur tahun III Rp 615.600.000 Penjualan itik culling 2 x 1.425 x Rp 2.000 Rp 5.700.000

bell, itik alabio, itik mojosari, itik bali, itik CV 2000-INA dan itik-itik petelur unggul lainnya yang merupakan produk dari BPT (Balai Penelitian Ternak) Ciawi, Bogor. Mengenai lokasi kandang yang perlu diperhat ikan, adalah letak lokasi jauh dari keramaian/pemukiman pen-

duduk, mempunyai letak transportasi yang mudah dijangkau dari lokasi pemasaran dan kondisi lingkungan kandang, mempunyai iklim yang kondusif bagi produksi ataupun produktivitas ternak. Itik serta kondisi lokasi tidak rawan penggusuran dalam beberapa periode produksi. (sm)

Pahami Pembibitan dan Penyakit

kan dalam brooder adalah temperatur brooder diusahakan yang anak itik tersebar secara merata, kapasitas kandang brooder (box) untuk 1 meter persegi mampu menampung 50 ekor DOD, tempat pakan dan tempat minum sesuai dengan ketentuan yaitu jenis pakan itik fase stater dan minumannya perlu ditambah vitamin/mineral. Perawatan Calon Induk Calon induk itik ada dua macam yaitu induk untuk produksi telur konsumsi dan induk untuk produksi telur tetas. Perawatan keduanya sama saja, perbedaannya hanya pada induk untuk produksi telur tetas harus ada pejantan dengan perbandingan 1 jantan untuk 5 ‒ 6 ekor betina. Reproduksi dan Perkawinan Reproduksi atau perkembangbiakan dimaksudkan untuk mendapatkan telur tetas yang fertil/terbuahi dengan baik oleh itik jantan. Sedangkan sistem perkawinan dikenal ada dua macam yaitu itik hand mating/pakan itik yang dibuat oleh manusia dan nature mating (perkawinan itik secara alami). Pemberian Pakan Pemberian pakan itik tersebut dalam tiga fase, yaitu fase stater (umur 0‒8 minggu), fase grower (umur 8‒18 minggu) dan fase layar (umur 18‒27 minggu). Pakan ketiga fase tersebut berupa pakan jadi dari pabrik (secara praktisnya) dengan kode masingmasing fase.

Cara memberi pakan tersebut terbagi dalam empat kelompok, yaitu umur 0-16 hari diberikan pada tempat pakan datar (tray feeder), umur 16-21 hari diberikan dengan tray feeder dan sebaran dilantai, umur 21 hari samapai 18 minggu disebar dilantai. Umur 18 minggu‒72 minggu, ada dua cara yaitu 7 hari pertama secara pakan peralihan dengan memperhatikan permulaan produksi bertelur sampai produksi mencapai 5%. Setelah itu pemberian pakan itik secara ad libitum (terus-menerus). Dalam hal pakan itik secara ad libitum, untuk menghemat pakan biaya baik tempat ransum sendiri yang biasa diranum dari bahan-bahan seperti jagung, bekatul, tepung ikan, tepung tulang, bungkil feed suplemen.

Pemberian minuman itik juga berdasarkan umur. Umur 0-7 hari, untuk 3 hari pertama air minum ditambah vitamin dan mineral, tempatnya asam seperti untuk anak ayam. Umur 7-28 hari, tempat minum dipinggir kandang dan air minum diberikan secara ad libitum (terus-menerus). Umur 28 hari-afkir, tempat minum berupa empat persegi panjang dengan ukuran 2 m x 15 cm dan tingginya 10 cm untuk 200-300 ekor. Tiap hari dibersihkan. Hama dan Penyakit Secara garis besar penyakit itik dikelompokkan menjadi dua. Penyakit yang disebabkan oleh mikroorganisme seperti virus, bakteri dan protozoa. Dan penyakit yang disebabkan oleh defisiensi zat makanan dan tata laksana perkandangan yang kurang

tepat. Adapun jenis penyakit yang biasa terjangkit pada itik, yaitu penyakit Duck Cholera. Penyebabnya bakteri Pasteurela avicida dengan gejala mencret, lumpuh, tinja kuning kehijauan. Untuk mengatasinya, lakukan sanitasi kandang, pengobatan dengan suntikan penisilin pada urat daging dada dengan dosis sesuai label obat. Penyakit lainnya, adalah Salmonellosis yang disebabkan bakteri typhimurium. Gejalanya, pernapasan sesak dan mencret. Untuk mengatasinya, lakukan sanitasi yang baik, pengobatan dengan furazolidone melalui pakan dengan konsentrasi 0,04 % atau dengan sulfadimidin yang dicampur air minum, dosis disesuaikan dengan label obat. (sm)

sosialita

Sabtu, 19 November 2011

Ciptakan Desa Menjadi BAAM SUNGAI RAYA. Perhelatan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Parit Baru, periode 2011-2017 tinggal beberapa hari lagi. Sejumlah program dipaparkan para kandidat. Namun tidak seperti Wahyu Haryanto, kandidat nomor urut 4 yang akan menjadikan Desa Parit Baru Bersih, Aman, Adil dan Makmur (BAAM). Pria yang akrab disapa Akang ini, memang dikenal sangat ramah dan dekat dengan masyarakat Desa Parit Baru. Namun bermodalkan itu saja, tentu tidak cukup bagi Akang untuk membangun Desa Parit Baru. Karena diperlukan sebuah konsep untuk membawa perubahan pada Desa Parit Baru. Soal kedekatan dengan masyarakat, saya pikir itu relatif. Karena sebenarnya saya sudah menyiapkan sebuah konsep untuk menjadikan Desa ini menjadi Bersih, Aman, Adil dan Makmur, ucapnya.

Keinginan dirinya maju sebagai kandidat Kades, sesungguhnya beranjak dari dorongan masyarakat. Selain itu, pencalonan dirinya merupakan sebuah kesadaran untuk membangun dan menciptakan Desa Parit Baru menjadi BAAM. Jika dipercayakan masyarakat memimpin desa, insya Allah saya akan menjalankan apa yang terbaik bagi warga desa. Makanya saya bertekad, memberikan pelayanan terbaik bagi warga, tambahnya. Dijelaskan Akang pula, bila terpilih ia akan semakin gencar melakukan memperbaiki kepercayaan masyarakat pada pemerintah. Terpenting lagi, memberikan pelayanan seoptimal dan secepat mungkin bagi masyarakat. Bukan itu saja, Akang juga berjanji, akan memperjuangkan pembagian Beras Miskin (Raskin) bagi warga desa Parit Baru. Sebab

selama ini, Raskin tidak tepat sasaran. Saya tidak mau ada warga disini merasa dipersulit dalam mengurus surat-menyurat, kita akan memberikan pelayanan terbaik. Khusus untuk Raskin sendiri, kita akan lebih tertibkan dalam pembagiannya, lanjutnya. Disinggung mengenai beberapa keluhan masyarakat seputar sulit serta lamanya proses berlangsungnya administrasi yang ingin dibuat oleh warga. Akang berjanji, akan lebih meningkatkan etos kerja bagi para stafnya dalam melayani masyarakat. Kita inikan dipilih masyarakat, jadi sudah tanggung jawab kita juga memberikan pelayanan terbaik, dan tidak membuat kecewa masyarakat disini dalam mengurus segala urusan administrasi, lanjutnya. Untuk itu, Akang mengharapkan, dukungan dan partisipasinya masyarakatnya nanti jika dia

terpilih menjadi Kepala Desa Parit Baru. Jika memang segala persyaratan administrasi sudah dipenuhi sesuai ketentuan, dan persyaratan yang ada. Tidak ada alasan bagi staf desa memperlambat urusan mereka. Saya yakin jika persyaratan sudah dipenuhi, maka tidak ada alasan bagi staf desa tidak memberikan pelayanan maksimal. Jika masyarakat merasa dipersulit urusannya, maka sampaikan saja langsung dengan saya masalahnya, janjinya Untuk Pilkades kali ini pun diharapkan, dalam pelaksanaannya nanti dapat berlangsung dengan lancar dan aman. Diminta juga masyarakat untuk ikut serta dalam menyukseskan Pilkades ini, jangan sampai masyarakat sekitar tidak memilih pemimpinnya sendiri dalam membangun desa Parit Baru. (Tauﬁq)

Haryanto atau Akang kandidat Kepala Desa Nomor urut 4.

Tambah Jam Kerja, Layani Masyarakat TANGGAL 20 November merupakan hari yang sangat bersejarah bagi Desa Parit Baru Kecamatan Sungai Raya karena akan adanya pemilihan kepala desa setempat. Ada empat calon yang bersaing untuk menjadi ke-

Musa Kandidat Kades Parit Baru nomor urut 2.

pala desa. Salah satunya Musa, pria yang sederhana dan tegas ini juga merupakan calon Kepala Desa Parit Baru untuk periode 2011-2017, dengan nomor urut 2. Musa yang bekerja setiap hari sebagai Ketua Divisi beras lokal Kabupaten Kubu Raya. Musa yang dikenal masyarakat sebagai sosok yang kritis tapi bersahabat ini, sengaja mencalonkan diri untuk membangun dan memajukan Desa Parit Baru. Saya akan menjadi garda paling depan, memperjuangkan kemajuan dan perkembangan dalam berbagai persoalan masyarakat di desa Parit Baru, kata Musa, pada Equator, Kamis (17/11). Dalam menggapai itu semua, Musa mencoba memberikan program sederhana tapi mengena kepada masyarakat, yak-

ni memberikan pelayanan semaksimal mungkin bagi masyarakat dalam mengurus segala urusan administrasi. Untuk itu pun jika memang Musa dipercaya untuk memimpin Desa Parit Baru , dia akan memberikan pelayanan lebih kepada masyarakat dengan menambah jam kerja bagi stafnya nanti demi pelayanan masyarakat. Kita lihat sekarang ini biasanya jam kerja kantor desa hanya sampai jam satu siang, untuk itu kita berikan gebrakan baru untuk masyarakat dengan menambah jam kerja hingga pukul tiga sore. Kita tidak mau melihat masyarakat mengurus administrasinya tetapi waktunya terlalu singkat, tambahnya. Lanjut Musa, selain itu sikap transparansi akan dijunjung tinggi dalam memberikan pelayanan masyarakat.

Transparansi yang dimaksud disini pun ialah mengenai pembiayaan-pembiayaan yang dikenakan kepada masyarakat dalam mengurus administrasinya sesuai dengan standar dan prosedur yang ada. Kita tidak akan pernah ada yang namanya calo dalam mengurus kepentingan masyarakat, kita akan berusaha menghindari terjadinya hal tersebut sekecil apa pun, ujarnya. Diceritakan Musa juga, mengenai beras miskin yang menurutnya tidak sesuai dan tidak tepat sasaran selama ini sangat menyedihkan juga karena hak orang lain harus terabaikan akibat orang yang tidak bertanggungjawab. Maka dari itu Musa akan melakukan sistem yang lebih teratur dan akan menata ulang lagi bagi terhadap pembagian Raskin yang berhak meneri-

manya, serta juga dia akan menambah orang lagi yang berhak menerima Raskin. K i t a a k a n b e n a r- b e n a r membagikan secara rata Raskin yang memang berhak diterima oleh keluarga miskin dan bukan hanya Raskin saja tetapi bantuan pemerintah lainnya kita akan lakukan sistem yang lebih baik, lanjutnya. U n t u k k e d e p a n ny a p u n Musa juga mempunyai wacana yang cukup menarik bagi masyarakat Desa Parit Baru, yakni pemberian beasiswa bagi anak miskin Desa Parit Baru yang dananya akan diambil dari kegiatan masyarakat dalam pengurusan administrasi. Untuk segala urusan administrasi kita coba ambil 50 rupiah dan ditabung dalam waktu yang tidak ditentukan sambil mengusahakan dari

HUT Dharma Wanita Persatuan ke-12

Jalin Silaturahmi DWP se-Kalbar PONTIANAK. Menjalin silaturahmi semua Dharma Wanita Persatuan (DWP) seluruh Kalbar. DWP Provinsi Kalbar, menggelar lomba senam dan MC tingkat Provinsi, di Gedung BBKBN Kalbar. Kami (DWP Provinsi. red) meng adakan keg iatan ini dalam rangka untuk menjalin silaturahmi DWP se-Kalbar, yang berkaitan dengan HUT DWP ke-12, kata Ketua DWP Provinsi, Hj. Saminah Ngatman, pada beberapa wartawan, Jumat (18/11). Dalam HUT DWP ini mengadakan beberapa kegiatan salah satunya seperti lomba senam lansia bugar dan MC.

Semua yang mengikuti lomba senam lansia bugar sebanyak 22 peserta dan untuk yang MC 38 peserta, jelasnya. Lomba lansia bug ar ini adalah untuk memasyarakatkan olah raga dan mengolah ragakan masyarakat. Dalam kegiatan ini, kita bekerjasama dengan Dispora mengenai pelatihan instruktur senam lansia bugar, jelasnya. Saminah menjelaskan kita melaksanakan lomba ini, karena untuk mengembangkan yang namanya senam di kabupaten di Kalbar. Nah, itulah tujuan kami setelah selesai dalam lomba senam ini, katanya. Kemudian untuk lomba MC

Hj. Saminah Ngatman

Semua peserta lomba antusias dalam mendengarkan kata sambutan dari Ketua DWP Provinsi Kalbar. Jumat (18/11).

adalah untuk menggali potensi yang ada di anggota DWP mengenai MC itu sendiri. Sehingga nantinya, hasil dari pada lomba ini setidak-tidaknya mereka sudah latihan untuk menjadi MC yang profesional, tambahnya. Dia berharap untuk kedepannya paling tidak dalam kegiatan ini bisa membuat ilmu untuk pribadi dan keluarganya di rumah.

dana yang lain. Wacana ini pun kita lakukan sebag ai percobaan terlebih dahulu, semoga saja ini berhasil, harapnya. Menurutnya setiap desa pasti ada permasalahan yang dihadapi, begitu juga dengan Desa Parit Baru ini misalnya masalah pendidikan, kesehatan, kebersihan dan lainnya. Program ini pun kita coba secara perlahan dan mengena di hati masyarakat. Kita inginkan desa ini bisa menjadi desa percontohan bagi desa yang lain terhadap penyelesaian masalah yang ada. Untuk itu pun, dirinya tetap perlu dukungan dan partisipasi masyarakat dalam menggapai ini semua. Ini akan tercapai dengan sukses jika kita sama-sama melakukannya, bukan untuk saya pribadi, melainkan untuk kepentingan bersama, lanjutnya. (Tauﬁq)

Saminah juga menambahkan, dalam HUT DWP ini akan mengadakan kegiatan sunatan massal untuk anak-anak dharma wanita sebanyak 56 anak. Nah, HUT DWP ini berkaitan juga dengan ulang tahun hari ibu ke-83 dan HUT KORPRI ke-40. Karena KORPRI dengan DWP bagaikan uang logam antara belakang dan depan, yang tidak berpisah, ungkapnya. Dalam HUT DWP ke-12, Saminah mengucapkan selamat, pada seluruh anggota DWP se-Indonesia pada khususnya di se-Kalbar, mudahmudahan dharma wanita akan selalu tetap jaya dan tetap eksis lagi kedepannya. Untuk hari ibu, saya mengucapkan selama hari ibu. Karena ibu adalah tonggaknya keluarga dalam mengasuh dan mendidik anak-anak dan keluarganya untuk menjadi orang yang berguna bagi bangsa dan Negara, ucapnya. (hakim)

DWP Kapuas Hulu Ikut Lomba Tingkat Provinsi

Kapuas Hulu Siap Bertarung PONTIANAK. HUT Dharma Wanita Persatuan (DWP) ke12, yang bertepatan hari ibu ke-83, dan HUT KORPRI ke-40 menjadi ajang pembuktian bagi DPW Kapuas Hulu. Kegiatan tingkat Provinsi yang berlangsung di Gedung BBKBN Provinsi Kalbar ini pun menjadi sangat bergengsi, lantaran diikuti seluruh DPW Kalbar. Dalam HUT DWP ke-12, kontingen DWP asal Kapuas Hulu, siap mengikuti lomba yang di adakan oleh DWP Provinsi Kalbar, seperti lomba senam lansia bugar dan MC,

kata Wakil Ketua DWP Kapuas Hulu, Hj. Asmawati Hasan. M, yang didampingi Humas Sekda Kabupaten Kapuas Hulu, Hadi Pranata, S. STP, pada Equator , Jumat (18/11). Kontingen dari DWP Kapuas Hulu sebanyak 12 orang yang mengikuti kegiatan. Yang mana 12 orang ini, ibu-ibu yang sudah terpilih dan sudah seleksi di Kapuas Hulu, dalam persiapan lomba ini. Kemudian tujuan kami mengikuti kegiatan ini adalah untuk mempersatukan DWP yang ada di Kalbar , jelasnya.

Dalam mempersiapkan untuk mengikuti perlombaan ini, tim DWP Kapuas Hulu sudah siap untuk bertanding. Kami DWP Kapuas Hulu, sudah siap bertanding. Karena kami sudah berlatih berkala dari kabupaten disambung lagi di Provinsi, demi untuk mendapatkan juara dalam perlombaan ini, ungkapnya. Asmawati Hasan mengatakan, sangat bangga dan bahagia telah terpilih sebagai ibu-ibu yang mewakili dari ibu-ibu Kapuas Hulu untuk bertanding di tingkat Provinsi.

Dalam perwakilan ini, salah satunya adalah untuk mengembangkan wawasan dan melihat bagaimana perkembangan DWP yang ada di Provinsi ini, tambahnya. Kemudian Asmawati juga menjelaskan, bahwa Ketua DWP Kapuas Hulu adalah Ny. Dra Hj Dahniar M. Sukri, M. Hum, ibu Sekda Kapuas Hulu, yang mana beliau tidak bisa hadir dalam kegiatan ini. Karena beliau ada kegiatan di luar Kalbar. Biarpun beliau tidak bisa hadir menemani kami, beliau tetap member semangat

sama kami, ujarnya. Dia berharap dalam mengikuti kegiatan ini, terutama lomba senam lansia bugar bisa dikembangkan di masyarakat Kapuas Hulu. Senada dengan Humas Sekda Kapuas Hulu, Hadi Pranata, S. STP mengatakan, dalam kesempatan kegiatan ini Kapuas Hulu sangat berbahagia sekali dapat ikut serta dalam tampil posisi bertarung dengan ibuibu yang ada di Kalbar ini. Persiapan kami, insya Allah sudah matang dari persiapan ﬁsik, mental dan sebagainya,

Tim DWP Kapuas Hulu saat berpose bersama seusai lomba. pokoknya sudah siap, katanya. Hadi berharap, kedepan mudah-mudahan kegiatan ini mampu mengubah dan menggagas semua DWP di

Indonesia pada khususnya di Kalbar sendiri, serta DWP Kapuas Hulu, untuk tetap berpartisipasi aktif dalam seluruh kegiatan pembangunan yang di Kalbar. (hakim)

JUAL MOBIL YARIS Type J Matic th 2008 warna Hitam. Hub: 07092490

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI : • • • • • •

Deny Jaiz Hadi Solihin Uray Kantor

: : : : : :

0811570832 0561-7911322 081345645582 085345038038 0561-7092490 0561-721229

JUAL RUMAH

JUAL TANAH

JUAL RUMAH

JUAL TANAH

SINTANG

Perumnas II, Gg Goa 4 no 75, 2 lt (4 kmr + AC (1 di kmr). Telp, listrik (meteran), PDAM + Bak air besar di bwh tnh Harga nego (tanpa perantara) Hub : 08125726674/081345979784

Jl. Parit Wak Lijah Nipah Kuning, SHM No 315. Luas 6400m2 (20mx320m). Hrg Rp 650 jt (Nego). Hub: 081522646767

Komp. Mitra Indah Utama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Serdam Hub : 081257989839

Ukuran 8 x 22 M2 Jl. Sepakat Gg. Razak Kelurahan Sampit ketapang. Serti¿kat HM Hub: 085245109927

Ingin berlangganan & pengecer Harian Equator di Sintang. Hub : 081345184340/08115705595

SANGGAU

BENGKAYANG

BANTUAN MODAL

Jl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813

Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525

Ingin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117

Bantuan modal Usaha UKM maksimal 20 jt info klik www.ugminside.com

Hibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123

Komp Warga Sejahtera Jl. Komyos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038

SAMBAS

PEMANGKAT

MELAWI

SINGKAWANG

Ingin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977

Berlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440

Ingin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069

Ingin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477

sambungan

80 Persen Masalah Seksual Dipicu Diabetes dan Kolestrol Jakarta. Tak sedikit pasangan suami-isteri yang bercerai karena sang suami menderita disfungsi seksual. Mereka malas berkonsultasi ke dokter. Hasil penelitian menunjukkan, 10-15 persen penduduk dunia mengalami disfungsi seksual, seperti impotensi dan ejakulasi dini. Bayangkan 10 persen saja dari total penduduk Indonesia (sekitar 237 juta), lebih dari 20 juta mengalami masalah seksual. Angka ini masih jauh lebih kecil dibandingkan jumlah pria yang tidak mendapatkan pengobatan. Yang kita takutkan adalah pasien-pasien ini berobat di pinggir jalan atau tempat-tempat yang tidak bisa dipertanggungjawabkan secara medis, kata General Manager On Clinic Indonesia, Fithrie Firdaus di sela seminar Disfungsi Seksual Pria dan Wanita di Jakarta, Sabtu (12/11). Secara umum, menurut Fithrie, ada beberapa alasan yang menyebabkan pria malas berobat. Pertama, pasien menganggap kon disi disfungsi seksual ini bukan suatu yang prioritas. Tanpa berobat pun, dia bisa jalan-jalan di luar seperti orang sehat. Karena yang tahu cuma dia dan pasangannya, kata dia. Kedua, si istri tidak pernah berani komplain. Fithrie menilai, istri orang Indonesia cenderung menerima keadaan (pasrah). Tetapi, untuk generasi sekarang, para perempuan tidak lagi berpikir seperti itu. Pasalnya, kenikmatan seksual harus menjadi hak bersama. Sebuah penelitian di Inggris dan Amerika menunjukkan, sekitar 25 persen perceraian dan per selingkuhan umumnya terjadi karena hubungan seks tidak berjalan baik dan karena masalah disfungsi ereksi, tambahnya. Di beberapa negara maju persoalan disfungsi seksual sudah dianggap sebagai problem sosial, dan bukan lagi permasalahan individu saja. Oleh karena itu, segala macam kondisi terkait disfungsi seksual telah di-cover oleh asuransi. Sedangkan di Indonesia, pemerintah masih menganggap bahwa persoalan disfungsi seksual sebagai masalah kosmetik. Paling baru-baru sekarang saja peme rintah membicarakan disfungsi seksual. Dulu, masalah ini diang gap

Kolestrol

tabu. Padahal, sebenarnya ini masalah cukup besar, paparnya. Selama 15 tahun buka praktek di Indonesia, On Clinic Indonesia telah menangani sekitar 180.000 pasien dengan problem disfungsi seksual, baik disfungsi ereksi (impotensi) maupun ejakulasi dini. Sementara itu, Prof. Jack Vais man, pendiri On Clinic Inter nasional mengatakan, penyebab disfungsi seksual secara garis besar dibagi dua,

yakni masalah psikologis dan ďŹ sik (organik). Penelitian terdahulu menunjukkan, masalah psikologis seseorang sangat mempengaruhi disfungsi seksual sebesar 70-80 persen. Sisanya 20 persen di sebabkan masalah ďŹ sik. Akan tetapi, lanjut Jack Vais man, sebuah penelitian terbaru pad a awal 1980-an sampai sekarang menyimpulkan bahwa penyebab utama masalah disfungsi seksual akibat faktor ďŹ sik (organik).

Ini berkisar 80 persen. Penyebabnya multifaktorial. Antara lain diabetes, kolesterol, hipertensi, gaya hidup (merokok dan alkohol, narkoba). Sedangkan, 20 persen disebabkan faktor psikis. Dikatakan, masalah psikis itu otomatis akan baik dengan sendirinya kalau masalah ďŹ siknya sudah dapat diobati. Masalah psikis biasanya temporer, sementara sifatnya, katanya. Yang tak kalah pentingnya, katanya, kalau kaum pria ing in panjang umur, sering-seringlah melaku kan aktivitas seksual yang baik. Fithrie Firdaus menambahkan, masyarakat harus memperoleh informasi yang benar dan tepat mengenai pengobatan gangguan seksual. Dikatakan, banyaknya obat ilegal yang dijual bebas di pinggir jalan jadi ancaman berbahaya bagi kesehatan. Secara jujur, banyak sekali industri jamu kita yang bilang itu obat kuat dan herbal. Tapi, isinya ternyata viagra dengan dosis 300 mg. Padahal, dosis maksimal viagra hanya 100 miligram, pungkasnya. (RMOL/RM)

Spesial Promo

IDACHI STORE STORE 60 Disc

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak Super Rider

Spin Super Power

2.350

1.280

Hanya

1.818 Ribu

918 Ribu

Platinum Bike 3.350

Hanya 2.088 Ribu

S/d

Selama Persediaan MASIH ADA

Tgl 12 No S/d 22 Nop 2011

FS 729-4 Treadmil Manual 6.585

Hanya 4.068 Ribu

(NEW PRODUK)

FS 1980 Motorized Treadmill 6.150

Hanya 3.958 Ribu

Magic Hand Massager 1.035

Hanya

(New)

418 Ribu

FS 1023

PNPM-MP Percepat Penanggulangan Daerah Tertinggal Bengkayang. Semiloka SKPD PNPM Mandiri Pedesaan yang dilaksanakan di aula III Lantai V Kantor Bupati Bengkayang berjalan dengan lancar. Bupati Bengkayang meminta hasil pembangunan dari program PNPM - MP yang sudah dibangun dan sudah serah terima dengan BPD (Badan Permusyawaratan Desa). Suryadman Gidot, Bupati Bengkayang melalui Supriadi, Staf Ahli Bupati Bengkayang bidang Pembangunan mengatakan, PNPM Mandiri Pedesaan merupakan salah satu program pemerintah untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan di daerah. Hasil-hasil pembangunan dari program PNPM - MP yang sudah dibangun dan sudah serah terima dengan BPD (Badan Permusyawaratan Desa) dapat dipelihara dan dirawat dengan baik, pergunakan sesuai dengan fungsinya. Hal ini dimaksudkan agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, ingat Supriadi. PNPM-MP dapat meningkatkan taraf kehidupan masyarakat kurang mampu dengan tiga bidang sasaran program yaitu, bantuan dan perlindungan sosial, pemberdayaan masyarakat dan pengembangan UMK (Usaha Mikro Kecil) melalui dana simpan pinjam khusus perempuan (SPP). Program - program yang telah dicanangkan itu diharapkan dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat Bengkayang. Program PNPM-

MP juga dapat berkontribusi secara nyata dalam mengentaskan kemiskinan, kata Supriadi. Kemudian, mengembangkan kemampuan perencanaan pembangunan partisipatif di desa dan antardesa dengan meningkatkan peran serta masyarakat terutama kelompok miskin dan perempuan. Baik dalam pengambilan keputusan perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan pelestarian pembangunan. Tidak kalah pentingnya, PNPMMP juga mengembangkan kapasitas pemerintah desa melalui interaksi antardesa dalam memfasilitasi pengelolaan pembangunan pedesaan yang berkelanjutan. Mendorong terbentuknya dan berkembangnya badan kerja sama antardesa (BKAD) dan

mengembangkan kerja sama antar pemangku kepentingan dalam upaya penanggulangan kemiskinan ke depan, terangnya. Zarqoni ketua PJO Kabupaten Bengkayang menerangkan, maksud dilaksanakannya semiloka SKPD PNPM Mandiri Pedesaan Tahun 2011 ini adalah untuk meningkatkan komitmen SKPD dalam upaya penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat. Serta mengembangkan sistem pembangunan daerah yang berorientasi dan berpihak kepada rakyat yang mana hal tersebut akan mempermudah integrasi program antara pemerintah pusat dan daerah sehingga tahapan-tahapan pelaksanaan PNPM-MP terjadi sinkronisasi antar SKPD, jelasnya.(cah)

........................................................................ dari halaman 1 Adab Bersenda Ada beberapa adab yang perlu diketahui, dipahami, dan diamalkan dalam bersenda gurau yang disarikan dari beberapa bacaan Etika Islam,diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Niat yang baik, menjauhkan diri dari perkataan atau perilaku yang menyalahi ajaran Islam. 2. Memerhatikan terlebih dahulu lawan bergurau, karena tidak semua orang senang bergurau atau senang dengan gurauan. 3. Memerhatikan situasi dan tempat, mengingat tidak semua situasi atau tempat orang dapat bergurau seenaknya, atau pantas untuk bersenda gurau; seperti di kantorkantor yang berurusan dengan mencari keadilan, kebenaran, dan ilmu. 4. Tidak berlebih-lebihan, melampaui batas kewajaran dalam bersenda gurau, karena dapat dipandang remeh; Khalifah Umar RA pernah

berpesan semasa beliau hidup. Barangsiapa yang banyak tertawa, maka akan berkurang wibawanya. Barangsiapa berlebihan dalam bersenda gurau, maka dia akan dilecehkan 5. Tidak melakukan kebohongan, kedustaan, dengan dalih bergurau; dalam hal ini Rasulullah saw mengingatkan bahwa celakalah, celakalah orang yang berkata bohong agar orang lain tertawa. 6. Tidak mencela atau membuat malu seseorang atau pihak tertentu atau profesi tertentu. 7. Tidak menakut-nakuti orang lain, sebagaimana diingatkan Baginda Rasul dalam satu sabda Beliau. 8. Tidak menuduh orang lain melakukan perbuatan yang dilarang agama seperti berzina, selingkuh atau yang sejenis. Misalnya dengan menuduh seseorang sebagai anak zina dsb 9. Tidak bersenda gurau

dengan kata-kata atau peragaan yang tidak baik; seorang muslim seharusnya tidak berkata kotor ataupun keji. 10. Berupaya untuk tidak berlebihan ketika tertawa. 11. Berguraulah bersama mereka yang diketahui juga suka bergurau. Dalam sebuah majelis (pengajian), baik langsung maupun melalui media audio visual/ televisi, sering terjadi dimana da i nya membuat pendengar/ pemirsa tertawa, bahkan sampai terbahak-bahak, dengan canda yang berbau sensasi, dengan tujuan sekadar membuat jemaah, pemirsa, atau pendengar tertawa. Kita boleh-boleh saja bergurau, tetapi tentunya dengan harapan agar gurauan, candaan tersebut tidak malahan sampai melecehkan ajaran Islam yang sempurna; sehingga dakwah pun menjadi sia-sia. (YA141111)

SAR Pontianak................................................................ dari halaman 1 Karena jauhnya jangkauan dan luasnya wilayah SAR pasti akan terlambat jika ada bencana, Karena itu di daerah yang terlebih dahulu menanganinya, sehingga perlu dibentuk satuan penyelamat, tambah Marsudi. Selain itu, kata dia, pihaknya sampai saat ini masih menunggu untuk dibangun pos-pos di beberapa kabupaten, seperti

Kubu Raya, Melawi, Kayong Utara, Sanggau dan Sekadau. Karena memang di beberapa daerah belum memiliki pospos, ungkap Marsudi. SAR Pontianak juga tengah melakukan sosialisasi hingga ke tingkat sekolah akan arti penting keberadaan SAR dan juga manfaatnya. Lebih dari itu, dirinya berharap pengeta-

huan tentang SAR juga masuk dalam kurikulum sekolah agar masyarakat sejak dini mengetahui bagaimana tindakan penyelamatan dalam bencana terutama diri sendiri dapat dilakukan. Setidaknya dapat menolong, dan dapat menekan sekecil mungkin dari timbulnya korban, tuntas Marsudi. (jul)

Tanya Kasus...................................................................... dari halaman 1 ditangani pihak Polsek Tebas, ungkap Adin. Adin menambahkan, hasil pertemuan dengan Propam Polda itu, disarankan agar tetap memantau proses hukum di Polres Sambas karena masih bisa menangani kasus pembakaran alat berat tersebut.

Seharusnya, kata dia, pihak Polres dan Polsek proaktif memberitahukan kepada pihak pelapor agar mengetahui perkembangan kasusnya. Sementara itu, H As an Spd, Ketua Kelompok Tani Suri Napur Desa Tebas mengatakan, sebagai petani tentulah meng-

harapkan di masa mendatang agar lahan yang digarap dengan kerja keras dan tidak berandaiandai. Kami harap petani yang menggarap lahan agar merasa aman sehingga pertanian dan perkebunan tetap lancar tanpa dibayangi kekhawatiran bekerja, katanya.(sul)

Boyong Pengusaha.............................................. dari halaman 1 Home Gym 9.950

Hanya 4.688 Ribu

Bra Design Expert 785

Hanya 308 Ribu

Foot Terapist 2.750

Hanya 1.058 Ribu

Neck & Back Massager 4.350

Hanya 2.028 Ribu

New Black Power 1.450

Hanya 698 Ribu

Slimming Undergarment 765

Hanya 288 Ribu

(New)

Cocok Untuk Melayani Pesan Antar

Sabtu, 19 November 2011

: Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain : Grosir dan Eceran : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

Terbatas SMS 087883556888 Buruan !!! StockBarang Import Harga lokal

telekomunikasi, pengolahan logam, mesin industry, pertambangan batu bara serta perkebunan berupa karet, kelapa sawit, kopi, coklat, jagung dan lainnya. Selain itu, orang nomor dua di Bumi Khatulistiwa ini mengatakan, peningkatan kapasitas SDM melalui berbagai kegiatan pelatihan juga akan dilakukan, seperti pelatihan pelayanan aplikasi, pelatihan mekanisme perencanaan kerjasama dan promisi yang diselenggarakan atas kerjasama BKPM RI denan BPMD Provinsi Kalbar. Selain itu, pada pertemuan ASEAN Investment Forum pada 17-18 November di Nusa Dua Bali. Dalam kegiatan itu, kata Christiandy, ada dua agenda yang akan dilaksanakan yaitu ASEAN the harbor of invest-

ment dan seminar menyongsong masyarakat Ekonomi Asean 2015. Meningkatnya jumlah pertemuan-pertemuan bisnis dalam rangka promisi dan kerjasama investasi juga salah satu langkah pemerintah provinsi mengejar target investasi tersebut. Kemudian, ditetapkannya perda tentang penanaman modal, serta ditetapkannya provinsi Kalbar sebagai salah satu provinsi yang menerima predikat Regional Champion. Ada beberapa kegiatan lain yang akan menjadi perhatian Pemprov Kalbar. Dia mengungkapkan, akan ada Kunjungan Misi Investasi Mubadala (Abu Dhabi) ke Indonesia, yang dijadwalkan pada 22-25 November 2011 di BKPM RI. Selanjutnya kunjungan ke perusahaan

Wede Bay di Trappes, Perancis pada tanggal 16-20 November 2011. Untuk launching PTSP pada 2012 yang akan dilaksanakan apabila gedung kantor BPMD Provinsi Kalbar yang baru telah selesai dan bisa ditempati, tambah Christiandy. Sebelumnya, Farksi PPP DPRD Kalbar meminta adanya argumentasi logis terkait kemampuan pemerintah daerah, untuk menggaet target investasi sebesar Rp. 20,93 triliun. Fraksi berlambang kabah ini juga mempertanyakan pernyataan gubernur di media, yang akan menasionalisasikan sejumlah investasi dari Malaysia. Mereka menilai hal itu kontradiktif dengan upaya mendorong investasi yang ditargetkan Rp. 20,93 triliun. (jul)

Orang Gila .......................................................................... dari halaman 1 semua warga negara berhak mendapatkan pelayanan kesehatan termasuk masyarakat miskin, akan tetapi dalam implementasinya dilaksanakan secara bertahap sesuai dengan kemampuan keuangan pemerintah dan pemerintah

daerah, ujarnya. Berbag ai macam alasan bagi pihak keluarga untuk t idak meng ambil kembali pasien yang telah mereka titipkan di rumah sakit jiwa dan telah dinyatakan sembuh.

Hal ini tentunya sangat memberatkan pihak rumah sakit karena jumlah pasien dan eks pasien masih menumpuk di satu lokasi yaitu rumah sakit jiwa yang terletak di pinggiran kota amoy itu, tuntas Ridwan. (jul)

L GA

SABTU, 19 NOVEMBER 2011

A-G-E-N-D-A KLASEMEN SEMENTARA PEROLEHAN EMAS SEA GAMES 2011 Hingga Pukul 17.00 WIB kemarin Emas Perak Perunggu Jumlah 1 Indonesia 114 86 77 277 2 Vietnam 69 64 65 198 3 Thailand 65 59 73 197 4 Malaysia 37 39 53 129 5 Singapura 32 36 58 126 6 Filipina 19 33 42 94 7 Laos 6 5 21 32 8 Myanmar 3 13 21 37 9 Kamboja 3 10 15 28 10 Brunei 0 1 6 7 11 Timor Leste 0 0 1 1 JADWAL TELEVISI MNC TV Man. City vs Newcastle Sabtu, 19 November; Pkl. 22.00 WIB Swansea vs Man. United Minggu, 20 November; Pkl. 00.30 WIB Chelsea vs Liverpool Minggu, 20 November; Pkl. 23.00 WIB GLOBAL TV Norwich vs Arsenal Sabtu, 19 November; Pkl. 19.45 WIB Sunderland vs Fulham Sabtu, 19 November; Pkl. 22.00 WIB INDOSIAR Internazionale vs Cagliari Minggu, 20 November; Pkl. 00.00 WIB Fiorentina vs Milan Minggu, 20 November; Pkl. 02.45 WIB TV ONE Barcelona vs Zaragoza Minggu, 20 November; Pkl. 02.00 WIB Valencia vs Madrid Minggu, 20 November; Pkl. 04.00 WIB PREMIER LEAGUE ENGLAND Jadwal Sabtu (19/11) Bursa Asian Handicap Norwich 3/4 : 0 Arsenal Everton 0 : 3/4 Wolverhampton Manchester City 0 : 1 1/2 Newcastle Stoke 0 : 3/4 QPR Sunderland 0 : 1/4 Fulham West Brom 0 : 1/2 Bolton Wigan 0 : 0 Blackburn

Sea Games 2011

Indonesia V Vietnam Cristiano Ronaldo

El Real Perkasa BINTANG Real Madrid, Cristiano Ronaldo mengatakan jika timnya sudah memadukan dua kombinasi mengagumkan musim ini - memenangi pertandingan, sembari memberikan hiburan untuk para penonton. Penyerang asal Portugal itu sudah melalui karir spektakuler di Spanyol sejak hengkang dari Manchester United sebagai pemain termahal dunia - mengemas 103 gol hanya dalam 106 pertandingan, meski belum meraih gelar juara La Liga. Meski begitu, Madrid kini menghuni puncak klasemen berkat kinerja lini depan yang menakutkan dan Ronaldo pun menegaskan jika timnya kian tangguh. Kami lebih baik dan lebih matang. Kami menghibur penonton, tuturnya sebagaimana dikutip situs resmi klub. Fans senang menonton kami, mereka menikmatinya baik di rumah maupun di stadion. Itulah yang terpenting untuk kami. Kami tak boleh memikirkan diri kami sendiri. Saya ingin memenangi setiap pertandingan dan juga gelar juara. Saya yakin kami akan memenangkan sesuatu tahun ini. Kami akan berjuang untuk memenangi tiga kompetisi; Real Madrid selalu bertarung untuk sesuatu yang penting. Kami akan memenangkan sesuatu jika kami mempertahankan kinerja yang sudah bagus. Amatlah penting untuk kami terus berada di depan musuh utama kami. Itu membuat kami termotivasi, tutupnya. (espn/row)

Thierry Henry

Pulang ke Arsenal Striker New York Red Bull, Thierry Henry, mulai pekan ini resmi kembali ke mantan klubnya di Premier League Inggris, Arsenal. Arsenal tidak mentransfer Henry dari klub MLS tersebut, namun mantan raja gol Highbury itu hanya akan mengikuti latihan The Gunners untuk menjaga kebugaran selama jeda kompetisi musim dingin MLS. Henry yang mencetak 174 gol di Liga Inggris dalam periode tahun 1999 hingga 2007, telah berlatih dengan Theo Walcott dkk sejak Kamis (18/11) kemarin. Manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengaku senang dan merasa spesial bisa kembali memiliki mantan juara Piala Dunia itu di skuad Arsenal, meski hanya untuk latihan. Thierry sudah bersama kami di tempat latihan hari ini, dan ia tak perlu menunjukkan kepada kami bagaimana bagusnya dia, kata Wenger pada situs resmi Arsenal. Selalu menyenangkan ketika anda melihat ada pemain besar di tim anda. Dia hanya ingin tetap bugar untuk kembali menikmati sepak bola, karena ia merasa berada di rumah sendiri ketika bersama kami, Ketika (Arsenal) tak ada pertandingan, ia bisa berlatih dengan tim inti kami, tegas Wenger. (spo/zul)

Janji Yongki Meski masih menyimpan kekecewaan lantaran bermain tidak maksimal bagi tim nasional Indonesia U-23, Yongki Aribowo coba terus berpikir positif. Menurut striker anyar Persisam Samarinda tersebut, dirinya tidak dapat menunjukkan kemampuan terbaik kala diberikan kesempatan tampil sejak menit pertama oleh pelatih Rahmad Darmawan saat lawan Malaysia di laga pamungkas Grup A cabang olahraga sepak bola SEA Games XXVI/2011 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (17/11). Baginya, terpenting Tim Garuda Muda tetap lolos ke semiﬁnal meski berstatus runner-up Grup A. Di semiﬁnal, Timnas Indonesia akan bersua Vietnam yang merupakan juara Grup B, Sabtu (19/11) Kalau pelatih memberikan saya kepercayaan untuk tampil lagi, saya akan tampil maksimal dengan mengeluarkan seluruh kemampuan untuk melakukan yang terbaik. Saya membutuhkan kesempatan kedua untuk memperbaikinya, ucapnya kepada Bola.net. Bicara peluang menghadapi Vietnam, mantan penggawa

Arema Malang tersebut tetap optimis. Kekuatan semua tim di semifinal hampir merata. Sehingga, rasanya tidak ada masalah tim manapun yang akan menjadi lawan. Kami siap persembahkan hasil terbaik, tekadnya. Pertandingan lawan Malaysia tersebut, sejatinya merupakan debut Yongky di SEA Games XXVI/2011. Yongky yang didapuk sebagai kapten Timnas Indonesia u-23 oleh Rahmad Darmawan, sebelumnya hanya menjadi pemain cadangan. Dirinya hanya bermain tanpa arah dan tujuan yang jelas. Padahal, dia dibebankan untuk menjebol gawang Malaysia yang dikawal Khairul Fahmi Che Mat. Akibatnya, Yongki yang berduet dengan Titus Bonai, tidak bisa maksimal. Justru, di babak pertama, Timnas Indonesia miskin peluang. Yongki sama sekali tidak mendapatkan peluang untuk menjebol gawang lawan. Apa yang saya tampilkan memang masih jauh dari kemampuan yang ada. Pertandingan tersebut sangat berat. Sebab, pertama kalinya saya menjadi kapten Timnas Indonesia U-23, tukasnya Bak takdir yang sudah ter-

tulis. Nasib akhirnya mempertemukan kembali tim nasional Indonesia U-23 lawan Vietnam di SEA Games XXVI/2011. Keduanya akan saling libas di babak semiﬁnal, Sabtu (19/11) di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Hal tersebut menyusul kekalahan Tim Garuda Mudasebutan Timnas Indonesia U-23- dari Malaysia dengan skor 0-1 pada laga pamungkas penyisihan Grup A, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Kamis (17/11) malam. Timnas pun diwajibkan berhati-hati menghadapi Vietnam. Maklum saja, saat ini Vietnam merupakan salah satu kekuatan besar di kawasan Asia Tenggara. Rekor pertemuan juga menunjukkan Timnas Indonesia tidak lebih dominan. Apalagi, skuad Vietnam mampu menunjukkan mentalitas yang jauh lebih baik. Fakta tersebut tercermin pada laga terakhir Grup B, saat mengalahkan Laos, di Stadion Lebak Bulus, Jakarta, Kamis (17/11). Vietnam melakukan pertarungan yang heroik. Sempat tertinggal sebelum membalikkan keadaan, dan akhirnya justru menang den-

HEAD 2 HEAD

26/11/05: SEA Games (Vietnam 0-1 Indonesia) 04/12/03: SEA Games (Vietnam 1-0 Indonesia) 06/09/01: SEA Games (Indonesia 1-0 Vietnam) 12/08/99 SEA Games (Indonesia 0-1 Vietnam) 07/11/97: SEA Games (Indonesia 2-2 Vietnam) 12/12/95: SEA Games (Indonesia 0-1 Vietnam) 09/06/93: SEA Games (Indonesia 1-0 Vietnam) 28/11/91 SEA Games (Indonesia 1-0 Vietnam)

gan skor 3-1. Kondisi sebaliknya dialami Timnas Indonesia yang tidak berkutik lawan Malaysia. Padahal, di tiga laga sebelumnya, Timnas Indonesia selalu meraih kemenangan sempurna. Vietnam adalah tim yang agresif. Mereka memiliki dua striker yang sangat berbahaya. Tapi, saya masih akan lihat rekaman pertandingan terakhir Vietnam lebih jauh untuk mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya, kata Rahmad Darmawan, kepada Bola.net. Vietnam juga selalu mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan. Karena itu, setidaknya kami (tim pelatih) akan menurunkan pemainpemain yang memiliki speed untuk mengimbangi mereka, tutupnya. (int)

Manchester City v Newcastle United

Pertahankan Rekor

Pertemuan Manchester City v Newcastle United akan menjadi laga sangat berat, Sabtu (19/11) di Etihad Staduim. Mengingat kedua tim, sama ‒sama memiliki misi tak terkalahkan di Liga Inggris musim ini, Jika dilirik dari kekuatan materi pamain dan faktor tempat digelarnya laga, Newcastle diprediksi akan mengalami kesulitan atau bahkan kekalahan perdananya. Apalagi Manchester City telah menghabiskan 512 juta pound sejak diambil alih rezim Abu Dhabi pada 2008 agar mereka bisa menembus puncak. Berawal dari kedatangan pemain-pemain jago tapi kelas dua seperti Wayne Bridge, Joleon Lescott, dan Craig Bellamy, Manchester City kini mulai punya kekuatan besar dalam menarik personel kelas A. David Silva dan Sergio Aguero tak lagi hanya tergiur uang, mereka kini datang karena prospek konkret memenangkan troﬁ. Manchester City jadi tim paten setelah memboyong Piala FA musim kemarin dan lolos ke Liga Champion musim ini. Seperti tim juara di negara lain, The Citizens terus membidik pemain-pemain terbaik Eropa.

S e b a l i k ny a , N e w c a s t l e United mengalahkan segala ekspetasi dengan berdiri di peringkat ketiga setelah 11 laga berjalan. Padahal mereka mencari pemain seirit mungkin pada awal musim. The Magpies menjadi salah satu kandidat degradasi sebelum kompetisi bergulir. Sebagai perbandingan beda kelas kedua tim, duet gelandang tengah dan pekerja di ruang mesin Newcastle, Cheik Tiote dan Yohan Cabaye, datang dengan banderol akumulatif 8 juta pound. Jumlah tersebut masih lebih kecil dari pengeluaran Manchester City untuk bek kiri Wayne Bridge, yang sekarang bahkan susah untuk mendapat tempat di bangku cadangan sekali pun. Karena itu, Newcastle tak perlu berkecil hati jika kalah di Etihad stadium nanti. Apalagi mereka akan meneruskan laga itu dengan kunjungan ke Man. United (26/11) dan menjamu Chelsea (3/12). satu poin kontra tiga tim terkuat di Premier League itu tak akan melukai ekspetaktasi siapa-siapa. Kalah di Manchester City nanti bukan akhir musim Newcastle. Ingat, baru bulan kemarin Manchester City melesakkan enam gol di Old Traﬀord. Newcastle kini mempunyai 25

Klasemen sementara 1. Manchester City 11 10 1 0 39 - 10 2. Manchester United 11 8 2 1 28 - 12 3. Newcastle United 11 7 4 0 16 - 8 4. Chelsea 11 7 1 3 24 - 15 5. Tottenham Hotspur 10 7 1 2 21 - 15 6. Liverpool 11 5 4 2 14 - 10 7. Arsenal 11 6 1 4 23 - 21 8. Aston Villa 11 3 6 2 16 - 15 9. Norwich City 11 3 4 4 16 - 18 10. Swansea City 11 3 4 4 12 - 15 11. Queens Park Rangers 11 3 3 5 10 - 20 12. Stoke 11 3 3 5 8 - 18 13. Wolverhampton 11 3 2 6 12 - 18 14. West Brom 11 3 2 6 9 - 16 15. Sunderland 11 2 4 5 14 - 13 16. Fulham 11 2 4 5 14 - 15 17. Everton 10 3 1 6 11 - 15 18. Bolton Wanderers 11 3 0 8 18 - 27 19. Blackburn Rovers 11 1 3 7 13 - 24 20. Wigan Athletic 11 1 2 8 7 - 20 Top Scorer: 11 Robin van Persie (Arsenal) 10 Edin Dzeko (Manchester City) 9 Wayne Rooney (Manchester United) 9 Sergio Aguero (Manchester City) 7 Demba Ba (Newcastle United) 6 Frank Lampard (Chelsea) 6 Rafael van der Vaart (Tottenham Hotspur) 5 Darren Bent (Aston Villa) 5 Mario Balotelli (Manchester City) 5 Ivan Klasnic (Bolton Wanderers) 5 Gabriel Agbonlahor (Aston Villa

31 26 25 22 22 19 19 15 13 13 12 12 11 11 10 10 10 9 6 5

LA LIGA ESPANA Minggu (20/11) Dini Hari Bursa Asian Handicap Villarreal 0 : 1/2 Real Betis Barcelona 0 : 2 3/4 Zaragoza Valencia 1 : 0 Real Madrid Real Sociedad 0 : 1/4 Espanyol Osasuna 0 : 1/2 Rayo Vallecano Sporting Gijon 0 : ¼ Getafe 1. Real Madrid 2. Barcelona 3. Valencia 4. Levante 5. Sevilla 6. Malaga 7. Espanyol 8. Rayo Vallecano 9. Athletic Bilbao 10. Osasuna 11. Atletico Madrid 12. Real Betis 13. Villarreal 14. Getafe 15. Mallorca 16. Real Zaragoza 17. Sporting Gijon 18. Racing Santander 19. Granada 20. Real Sociedad

11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11 11

9 7 7 7 4 5 5 4 3 3 3 4 2 2 2 2 2 1 2 2

1 4 3 2 6 2 1 3 5 5 4 1 5 4 4 4 3 6 3 2

1 0 1 2 1 4 5 4 3 3 4 6 4 5 5 5 6 4 6 7

39 - 7 34 - 6 17 - 9 17 - 9 11 - 8 12 - 14 9 - 13 14 - 13 17 - 14 14 - 24 14 - 14 10 - 15 9 - 17 12 - 17 8 - 16 12 - 22 10 - 16 7 - 15 4 - 12 9 - 18

28 25 24 23 18 17 16 15 14 14 13 13 11 10 10 10 9 9 9 8

Top scorer: 14 Lionel Messi (Barcelona) 13 Cristiano Ronaldo (Real Madrid) 11 Gonzalo Higuain (Real Madrid) 7 Radamel Falcao Garcia (Atletico Madrid) 6 Roberto Soldado (Valencia) 6 Karim Benzema (Real Madrid) 5 David Barral (Sporting Gijon) 5 Cesc Fabregas (Barcelona) SERI A ITALIA

poin dan mereka masih akan berada di papan atas apabila gagal menambah jumlah itu hingga 3 Desember. The Magpies datang ke laga ini dengan cedera menimpa beberapa pemain inti. Pemain sayap Sylvain Marveaux sudah pasti absen dan Gabriel Obertan diragukan. Gelandang jangkar Tiote juga telah alpa dalam tiga laga liga terakhir. Marveaux pasti tak dapat turun dan kami masih memantau kondisi Cheik dan Obertan, ujar Pardew di Newcastle Chronicle. Beruntung bagi pelatih berambut putih itu, pengatur serangan Cabaye pulih dari cedera pangkal paha. Juara Ligue 1 dan Piala Liga Prancis bersama Lille musim

lalu ini turun 90 menit bagi timnas Les Bleus saat menghadapi Belgia pada medio pekan ini. Sebaliknya, seluruh skuad City dalam keadaan bugar dan siap bertempur. Manchester City memang menyeramkan dengan torehan 39 gol dari 11 laga pertama. Namun, pelatih Pardew mengungkapkan bertahan di Etihad hanyalah resep untuk kekalahan. Jeda kompetisi ini telah memberi saya kesempatan menganalisa tim-tim yang sudah bermain kontra Manchester City. Mereka yang bertahan dalam dan konservatif kalah secara meyakinkan, ujar eks Charlton, Southampton, dan West Ham ini di Talk Sport.(int)

Minggu (20/11) Bursa Asian Handicap Inter Milan 0 : 1 Cagliari Fiorentina 1/4 : 0 AC Milan Napoli 0 : 1/4 Lazio Bologna 0 : 1/2 Cesena Catania 0 : 1/2 Chievo Genoa 0 : 1 Novara Juventus 0 : 1 1/4 Palermo Parma 0 : 0 Udinese Siena 0 : 1/4 Atalanta 1. Udinese 2. Lazio 3. AC Milan 4. Juventus 5. Palermo 6. Napoli 7. AS Roma 8. Catania 9. Siena 10. Cagliari 11. Genoa 12. Atalanta 13. Fiorentina 14. Chievo 15. Parma 16. Bologna 17. Inter 18. Lecce 19. Novara 20. Cesena

10 10 10 9 10 9 10 10 10 10 9 10 10 10 10 10 9 10 10 10

6 6 6 5 5 4 4 3 3 3 3 5 3 3 4 3 2 2 1 0

3 3 2 4 1 2 2 5 4 4 3 3 3 3 0 1 2 2 4 3

1 1 2 0 4 3 4 2 3 3 3 2 4 4 6 6 5 6 5 7

13 - 4 16 - 8 23 - 14 15 - 7 14 - 12 13 - 7 13 - 11 12 - 16 12 - 8 9 - 10 13 - 12 13 - 12 10 - 9 8 - 11 12 - 18 9 - 16 11 - 16 8 - 16 12 - 19 3 - 13

21 21 20 19 16 14 14 14 13 13 12 12 12 12 12 10 8 8 7 3

CUSTOMER SERVICE - Ingin berlangganan - Koran datang siang - Tidak terima koran

Hubungi: Bagian Pemasaran Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

PATR LI

Sabtu, 19 November 2011

Keluar Mobil Dibeset Jambret PONTIANAK. Turun dari mobil, Mak Nyonya, 38, dan Boy, 16, anaknya dibeset orang tak dikenal di depan rumahnya, Jalan Uray Bawadi, Komplek Pondok Indah Suditrisno, Kamis (17/11) malam. Ibu dan anak tersebut menderita luka serius dan dibawa ke RSU St Antonius. Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 21.00 Wib. Ketika itu, Mak Nyonya dan Boy turun dari mobil. Kemudian akan mengeluarkan barangbarang berharga dari dalam mobil yang sedang parkir di depan rumahnya. Secara tiba-tiba wanita tersebut didatangi dua pria tak dikenal. Tanpa basa-basi, salah seorang pelaku mengeluarkan pisau. Kemudian menyerang Mak Nyonya dan Boy sambil merampas tas miliknya. Setelah tas berpindah tangan, pelaku kabur mengg u n a k a n s e p e d a m o t o r. Boy menderita luka beset di wajahnya. Sedangkan Mak Nyonya menderita luka beset di dada.

Mak Nyonya dan Boy anaknya menjalani perawatan medis di RSU St Antonius, setelah dibeset jambret ketika turun dari mobilnya. SYAMSUL ARIFIN

Saya nggak jelas lihat wajahnya Pak, tapi sekilas orangnya kecil agak kurus dan kulitnya

Street Crime Awas... Pemilik Alphard Diincar WARGA Kota Jakarta sepertinya harus lebih waspada dalam beraktivitas di jalan. Sebab, seminggu ini, tindak kejahatan jalanan di lingkungan Jakarta semakin meningkat. Sedikitnya, 80 tersangka tindak kejahatan jalanan telah diamankan Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya (Ditreskrimum PMJ). Pelaku umumnya tertangkap tangan semuanya, ujar Kepala Biro Operasional, Polda Metro Jaya, Komisaris Besar (Kombes) Agung Budi, saat gelar perkara di Polda Metro Jaya. Aksi kejahatan jalanan ini, kata Agung, sangat beragam, mulai dari tindak pidana kejahatan di dalam bus (Jabus), kejahatan di dalam kereta (Jaker), Congkel Sepion, dan tebar paku. Operasi ini kita lakukan berdasarkan keluhan dan laporan masyarakat, paparnya Tidak hanya di lingkungan Jakarta, aksi kejahatan jalanan ini mulai tersebar di daerah penyangga ibukota, diantaranya Kota Tangerang, areal Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Kabupatan Tangerang, Depok, Bekasi dan Kepulauan Seribu. Dari 80 tersangka, ada 64 kasus dengan rincian kejahatan, di dalam bis dan kereta 54 kasus. Tebar paku 2 kasus, yaitu di Bandara dan Bekasi, Congkeel spion 7 kasus dan pencurian dengan modus pemecahan kaca mobil ada 1 kasus di Jakarta Utara, kata Agung. Namun, dari tindak pidana kejahatan, wilayah Jakarta Barat menduduki peringkat paling tinggi saat operasi rutin yang digelar 7-15 November ini, yakni 14 kasus dengan 15 tersangka yang ditangkap. Pihak kepolisian akan terus melakukan operasi ini untuk menindak segala bentuk kejahatan di jalanan, ungkapnya. Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Gatot Edi Pramono menambahkan, untuk operasi rutin dilakukan untuk memberantas atau menyasar pada tebar paku, pecah kaca, congkel spion dan atau copet di bus dan kereta. Target daerah yang di sasar polisi adalah lokasi Jalan macet. Kita tempatkan anggota di lapangan, kita juga kejar pelaku yang berada di wilayah luar DKI. Lebih lanjut dikatakan dia, untuk kejahatan di bus dan kereta, adalah kejahatan berjenis pencopetan. Pada kasus ini, umumnya pelaku bekerja sendirian, dan berkelompok. Saat berdesakan mereka melakukan aksinya, biasanya Handphone, dan dompet di dalam tas, katanya seraya mengatakan pada kasus ini pelaku tidak bekerja sendiri. Selanjutnya, pada kasus congkel spion, Gatot mengatakan, kepolisian telah lebih dahulu mencari target daerahnya. Seperti di Jalan Sudirman, Bendungan Hilir, itu kalau macet dan hujan sedikit, pelaku pencongkelan spion ada di sana. Tentu petugas berbaju preman juga sudah ada di sana duluan, ucap Gatot. (jpnn)

agak hitam, kata Mak Nyonya ketika ditanya polisi mengenai ciri-ciri pelaku saat dite-

mui di rumah sakit, kemarin. Salah seorang anggota Reserse Kriminal Polsek Kota

yang mendatangi rumah sakit, mencoba membuka kembali ingatan Mak Nyonya.

Berbekal laptop, polisi tersebut membuka file foto pelaku-pelaku kejahatan se-

rupa yang pernah ditangani. Memperlihatkan satu-persatu wajah tersangka kepada korban. Karena beberapa pelaku kejahatan jalanan yang diperlihatkan gambarnya tersebut hingga kini masih buron. Ya Pak, wajahnya mirip seperti ini, ujar Mak Nyonya, menunjukkan wajah pelaku yang tergambar di laptop polisi. Kasat Reskrim Polresta Pontianak, Kompol Puji Prayitno mengatakan, pelaku merampas tas Mak Nyonya menggunakan pisau, sewaktu turun dari mobil. Pelaku berjumlah dua orang tersebut mengendarai sepeda motor jenis Jupiter Z warna biru. Aksi pelaku, lanjut Puji, masuk dalam pencurian dengan kekerasan (Curas). Jika tertangkap mereka bakal dijerat pasal 365 KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal sembilan tahun penjara. Pelaku berhasil mengambil tas milik korban berisi ponsel, uang tunai Rp1 juta lebih dan surat-surat berharga lainnya, jelas Puji. (sul)

Dua Pelajar SMP Diringkus PONTIANAK. Bukannya mengikuti pelajaran di kelas, Ag, 14, dan Ae, 15, malam mengisap lem. Kedua pelajar SMP di Pontianak Utara tersebut diciduk Polsek Utara, Jumat (18/11) sekitar pukul 10.00 Wib. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa lem yang disedot mereka. Kedua tertangkap sedang menghirup lem di

Gang Beringin 3, Pontianak Utara. Parahnya lagi lokasi tersebut dekat dengan sekolah. Kapolsek Utara, Kompol S Alam mengatakan, penangkapan kedua pelajar SMP tersebut berawal dari informasi masyarakat. Polisi melakukan pengintaian dan akhirnya meringkus kedua pelajar tersebut.

Warga mengiris SMS center beberapa hari lalu. Kita langsung melakukan penyelidikan dan didapati keduanya. Ternyata mereka masih berstatus pelajar, ujar Alam. Alam mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah menyampaikan informasi yang berhubungan dengan gangguan

keamanan. Informasi ini terjalin berkat polisi masyarakat dalam program yang digalakkan Kapolda Kalbar. Terima kasih atas info dari Polmas yang menerapkan program sejuta kawan. Kepada masyarakat dapat juga menyampaikan informasinya ke SMS center, atau via email dan BB. Informasi yang masuk akan segera kita

tindaklanjuti, ungkap Alam. Polisi masih melakukan pemeriksaan awal terhadap kedua pelajar tersebut. Kita akan memanggil kedua orang tua dari pelaku beserta pihak sekolah. Kita mengimbau lagi ke masyarakat agar menjaga sanak saudara dan anaknya dari pengaruh yang tidak baik, tegasnya. (sul)

Polsek Utara Gelar Sispam Mako PONTIANAK . Jajaran Polsek Utara menggelar pelatihan Sispam Mako, Rabu (16/11) pagi. Semua unit, meliputi Reskrim, Intel, Shabara dan Lantas ikut dalam latihan tersebut. Tujuannya mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Kapolsek Utara, Kompol S Alam mengatakan, latihan ini digelar sebagai bentuk pengamanan terhadap markas komando dari segala ancaman yang ada. Pihaknya akan berupaya memberikan pengamanan yang maksimal. Ini latihan yang kita gelar untuk mengantisipasi ancaman yang masuk di Polsek. Sehingga apabila terjadi dengan markas komando, setiap personil sudah siap dengan pengamanannya masing-masing, jelas Alam, Jumat (18/11). Dikatakan Alam, semua unit ikut tergabung dalam pelatihan ini. Namun masing-masing dari

Anggota Polsek Utara yang mengikuti latihan Sispam Mako. SYAMSUL ARIFIN

mereka memiliki peranan yang berbeda. Ada yang bertugas memberikan pengamanan terhadap markas dan ada yang bertugas mengamankan

semua dokumen yang ada. Latihan ini sangat penting bagi anggota dalam upaya untuk senantiasa waspada dalam menghadapi setiap

kejadian. Jadi dalam posisi mengamankan Mako juga mengamankan dokumen serta administrasi yang ada. Semua dibagi sesuai tugas-

nya masing-masing, jelasnya. Selain itu juga, sambung Alam, pihaknya juga menggelar latihan Dalmas bagi tiap personel di Polsek Utara. Latihan Dalmas untuk mempererat hubungan pihak kepolisian dengan masyarakat yang ada di wilayah hukum Polsek Utara. Karena wilayah Utara masyarakatnya cukup padat bahkan sering ada kemacetan yang panjang, katanya. Menurut Alam, pelatihan ini digelar karena setiap Polsek yang ada sudah tergabung pada rayonnya masing-masing. Untuk Polsek Utara, Timur, Sungai Ambawang dan Kuala Mandor, termasuk rayon I. Jika memang terjadi ancaman pada salah satu polsek yang tergabung dalam rayon ini, polsek lain yang juga ikut tergabung ikut mengamankan situasi, jelasnya lagi. (sul)

Kasus Penimbunan Bensin Ditangani Polresta P ONT IANAK . Usai melakukan pemeriksaan awal terhadap Va, 24, pemilik mobil Grand Livina bermuatan 12 jeriken bensin bersubsidi di SPBU Jalan Khatulistiwa, Selasa (15/11) kemarin, kasus tersebut dilimpahkan langsung ke Polresta Pontianak. Kapolsek Utara, Kompol S Alam mengatakan, sesuai prosedur hukum, setelah diamankan, pemilik mobil yang mengangkut bensin bersubsidi sebanyak 300 liter itu langsung diperiksa. Pemiliknya

sudah kita mintai keterangan, maka selanjutnya akan langsung kita limpahkan saja ke Polresta untuk penanganan selanjutnya, ujarnya. Ditegaskan Alam, tindakan Va, seharusnya tidak boleh dilakukan. Selain hanya untuk kepentingan pribadi, juga merugikan masyarakat banyak yang benar-benar membutuhkan bensin bersubsidi. Alam menjelaskan, lantaran ada kasus yang lain pada waktu yang sama saat penangkapan, maka, Polsek Utara meminta

Mobil Grand Livina bermuatan 12 jeriken bensin bersubsidi diamankan di Polsek Utara. SYAMSUL ARIFIN

di beck up Polresta Pontianak. Kasus tersebut akan dilanjutkan Polresta Pontianak untuk proses hukumnya. Dikatakan Alam, pihaknya belum menyimpulkan, atau menentukan pasal-pasal yang telah dilanggar Va. Karena nantinya akan ditentukan langsung oleh Polresta. Pada waktu yang sama, kita sedang ada penanganan kasus lain juga yang masih banyak. Maka proses hukum kasus ini kita limpahkan ke Polresta, ujarnya. (sul)

10 PENERIMA PLIK Kecamatan Batu Ampar Kuala Mandor B Kubu Rasau Jaya Sui Ambawang Sui Kakap Sui Raya Teluk Pakedai Terentang Batu Ampar Sui Ambawang

Lokasi UKM SMAN 1 SMAN 1 UKM SMAN 2 UKM UKM UKM UKM UKM UKM

Menuju Perubahan

Sabtu, 19 November 2011

Kandidat Sorot Jarak TPS dan Waktu Pemungutan Suara

musyawarah kite No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

kubu raya

Jenis Perorangan Sekolah Sekolah Perorangan Sekolah Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan Perorangan

Penempatan PLIK Tak Tepat Sasaran SUNGAI RAYA. Penempatan 11 titik PLIK (Pusat Layanan Internet Kecamatan) tahun 2011 di Kabupaten Kubu Raya banyak tidak tepat sasaran. Proyek yang disalurkan oleh Kementerian Kominfo itu lebih cenderung dipasang di rumah-rumah pribadi dan sekolah. Ketua Komisi C DPRD Kubu Raya, Agus Sudarmansyah menyayangkan, PLIK ini tidak tepat sasaran. Mestinya ditempatkan di posisi yang mudah diakses dan dapat digunakan untuk kebutuhan publik. Bukan pada rumah-rumah pribadi, tegas Agus yang juga membidangi Informasi dan Komunikasi ini. 11 PLIK tersebut tersebar di sejumlah kecamatan antara lain Batu Ampar, Sui Ambawang, Kuala Mandor, Kubu, Rasau Jaya, Sui Kakap, Teluk Pakedai, Terentang dan Sui Raya. Padahal, ini merupakan program pemerintah. Namun, realitasnya terletak di rumah-rumah pribadi. Yang saya khawatirkan ada interpretasi dari masyarakat sehingga tidak mau menggunakannya. Karena asumsinya milik pribadi bukan milik pemerintah, ucapnya. Ia berharap ini harus ditinjau ulang. Dinas Kominfo Kubu Raya mesti melakukan perbaikan dan pengawasan terhadap penempatan PLIK untuk yang mendatang. Saya baca di media akan ada bantuan 7 unit PLIK lagi dari Kementerian Kominfo ke Kubu Raya. Jangan sampai ini terulang lagi dan ada penyalahgunaan oleh oknum. Jangan lagi ditempatkan di tempat pribadi harus di tempat umum, tegasnya. Sementara Kepala Dinas Kominfo Kubu Raya, Yusran Anizam mengatakan pihaknya hanya menerima data saja untuk 11 PLIK tersebut pada bulan September. Penempatannya langsung dari Kementerian melalui operator, ucapnya.Ia sangat menyayangkan penempatannya yang tidak tepat sasaran. Dari 11 unit 8 diantaranya di rumah pribadi dan 3 di sekolah. Kita berharap nantinya ada koordinasi dengan kami untuk pemasangannya sehingga benar-benar dapat digunakan oleh masyarakat. Dan kami kedepan akan melakukan monitor dan evaluasi (Monev), pungkasnya. (oen)

Pilkades Parit Baru Segera Digelar SUNGAI RAYA. Masyarakat Desa Parit Baru, Kecamatan Sungai Raya, Minggu (20/11) bakal kembali melaksanakan pemilihan kepala desa (Kades). Pesta demokrasi yang digelar 5 tahun sekali ini, bakal berlangsung alot. Sebanyak empat kandidat yang sudah mengambil nomor urut, dipastikan bersaing untuk mendapatkan dukungan masyarakat. Sebut saja, M. Nurdin, nomor urut 1, Musa, nomor urut 2, Nasikin, nomor urut 3, serta Wahyu Haryanto, nomor urut 4, bakal memperebutkan 16.495 suara. Bahkan 33 Tempat Pemungutan Suara (TPS) pun disiapkan, guna menyukseskan perhelatan paling ditunggu masyarakat tersebut. Kepemimpinan di tingkat desa ini penting, lantaran Kades memiliki peran penting dalam perkembangan di Desa.

Sehingga penting bagi masyarakat, tidak terpengaruh faktor lain dalam menentukan pilihan. Bukan itu saja, kesediaan masyarakat datang ke TPS yang sudah ditunjuk juga penting sebagai salah satu cara menyukseskan pesta demokrasi 5 tahun. Pentingnya menyukseskan Pilkades yang tinggal beberapa hari lagi inilah, membuat sejumlah kandidat melayangkan kritik cukup tajam. Bahkan PPKD diminta menjadi penyelenggara, dan wasit yang profesional dalam menjalankan tugas. Termasuk tidak mudah di intervensi calon atau kelompok lainnya. Kita mau PPKD netral, bekerja dengan professional, ucap Wahyu Haryanto. Pria yang akrab disapa Akang ini juga melihat, beberapa kejanggalan dalam penentuan lokasi TPS. Pasalnya lokasi satu TPS dengan lainnya mencapai 2 km. Kondisi ini, jelas menyulitkan

masyarakat dalam menyalurkan hak politik mereka. Belum lagi masalah bilik suara yang sangat minim. Karena terdapat satu TPS yang harus mengambil 800 suara masyarakat, hanya disediakan satu bilik suara saja. Seharusnya untuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang jumlahnya sampai 800 suara, terdapat setidaknya 4 bilik suara bukannya hanya satu saja. Jika hal ini tetap dibiarkan, saya khawatir banyak suara yang golput. Karena waktu masyarakat tersita, untuk menunggu antrean masuk ke dalam bilik suara, terang Akang. Bukan itu saja, waktu pencoblosan yang dimulai pukul 8 pagi hingga 13.00 WIB, juga tidak lepas dari sorotan. PPKD harusnya memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memilih. Agenda ini 5 tahun sekali, kenapa tidak perpanjang waktu pemili-

Penyerapan DAK Cuma 70 Persen SUNGAI RAYA. Pertemuan Dinas Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Kubu Raya dengan instansi terkait, dengan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan membuka sejumlah fakta. Karena dalam pertemuan itu terungkap, penyerapan Dana Alokasi Khusus (DAK) bagi Kabupaten Kubu Raya sudah mencapai 70 persen. Pertemuan ini di maksudkan untuk mengevaluasi dana-dana dari pusat yang terserap di daerah, meskipun dengan kurun waktu yang sangat singkat. Penyerapannya secara ﬁsik sendiri sudah 70 persen, kata Kepala DPPKAD Kubu Raya, Sutrisno. Sutrisno yakin, bila DAK secara ﬁsik hanya mencapai 70 persen, dirinya sangat optimis dengan kurun waktu singkat dapat terserap baik. Jika beberapa pihak tidak mau repot dengan administrasi, sehingga dijadikan satu paket.

Untuk pengadaannya sendiri tidak terlalu berat. Pengerjaannya juga harus sesuai dengan ketentuan baru seperti Keputusan Presiden (Keppres) nomor 54. Kita tidak mau pekerjaan ini menyalahi aturan, meskipun terlambat namun harus sesuai dengan ketentuan yang berlaku, ucap Sutrisno. Dengan adanya pertemuan dengan tim dari Kementerian Keuangan, untuk mengetahui sejauh mana perkembangan pekerjaan dari DAK tersebut. Berdasarkan laporan dari beberapa SKPD, pelaksanaannya sudah cukup baik. Mereka juga berharap, pekerjaan sudah dapat dicairkan sesuai kemajuan fisik. Jangan sampai pekerjaan berakhir, namun pencairan administrasi keuangannya terkendala, tutur Sutrisno. Sementara itu, staf Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan, Kementerian Keuangan, Imam

Mukhlis Aﬀandi, SSi mengungkapkan, Tupoksi pihaknya adalah melakukan bimbingan teknis terhadap pengelolaan DAK. Jadi kami ingin tahun permasalahan yang di daerah, sebagai perbaikan dari kebijakan kami tahun depan. Prioritas kita, DAK itu dapat terlaksana di tahun 2011. Pertemuan dengan seluruh SKPD, mereka optimis pekerjaan dapat selesai di tahun 2011 ini, tutur Imam. Pihaknya juga berharap, penyaluran DAK dapat segera terlaksana. Karena DAK merupakan penyaluran dari kas negara ke kas daerah. Jangan sampai laporan penyerapan itu melebihi batas waktu. Karena itu, tidak akan kita salurkan dari kas negara ke kas daerah. Sebab 7 hari kerja sebelum akhir tahun anggaran, laporan sudah harus masuk ke kita. Sehingga bisa kita salurkan ke tahap berikutnya, jelas Imam.. (oen)

han sampai malam. Sehingga warga yang beraktivitas pada pagi hari atau siang, dapat menyalurkan hak politik mereka. Kita bicara 5 tahun kedepan, tegasnya. Hal senada diutarakan Musa, kandidat nomor 2 ini juga meminta perpanjangan waktu pemungutan suara dan memberikan kemudahan bagi warga untuk menyalurkan hak politiknya. Cobalah kita ambil yang mudah-mudah saja, jangan seperti inilah cara mainnya. Sudahlah jarak TPS satu dengan yang lain jauh, ditambah lagi dengan penumpukkan DPT dengan satu bilik, lanjutnya. Sementara itu, Ketua Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD), Joko Siswanto menuturkan, seluruh persiapan sendiri sudah mencapai 85 persen. Sedangkan sisanya, hanya menyangkut persoalan teknis yang dapat segera diselesaikan sebelum pemung-

utan suara berlangsung. Inikan untuk masa depan desa kita, masyarakat harus jeli memilih siapa yang menurutnya baik untuk memimpin Desa, katanya, pada Equator, Jumat (17/11). Ditanya mengenai keluhan kandidat terhadap jarak tempuh satu TPS yang terlampau jauh? Joko mengakui, penentuan TPS sudah sesuai standar yang ditetapkan. Bahkan hal penentuan sendiri, merujuk pengalaman mereka, pada pelaksanaan Pilkada beberapa tahun lalu. Saya pikir, seluruh tahapan dan persiapan yang kami lakukan sudah sesuai. Kami juga menyusunnya berdasarkan pengalaman dalam menangani Pilkada. Maka Pilkades sekarang dengan sebelumnya banyak perubahan. Karena kami berpikir ini sudah eﬁsien dan cukup berjalan dengan baik, tambahnya. (oen)

Wantimpres Evaluasi KKR SUNGAI RAYA. Tim dari Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Republik Indonesia, kembali melakukan evaluasi terhadap perkembangan pembangunan, dan program inovatif yang telah dilakukan Pemkab Kubu Raya. Kemarin, tim dari Wantimpres berkunjung ke Kubu Raya dan melakukan pertemuan tertutup dengan kepala SKPD. Tujuan kedatangan tim tersebut untuk melakukan evaluasi terhadap berbagai program inovatif yang dilakukan oleh Pemkab Kubu Raya, kata Wakil Bupati Kubu Raya, Andreas Muhrotien kepada sejumlah wartawan. Dia mengatakan, menurut tim dari Dewan Pertimbangan Presiden tersebut, Kubu Raya masuk dalam salah satu daerah yang dinilai memiliki

banyak program dan terobosan inovatif. Diantaranya Koperasi Grameen, Koperasi Pegawai Negeri Jaya Bersama, program konsumsi beras lokal bagi PNS, pembangunan kawasan pangan, pembangunan kawasan beras, pendidikan kewirausahaan dan beberapa terobosan progam lainnya yang pro kepada rakyat. Mereka mengatakan, sebagai kabupaten baru, Kubu Raya sudah bisa menunjukkan kebolehannya, dan menjadi salah satu daerah yang diperhitungkan Pemerintah Pusat. Ya, kita berharap, dengan adanya evaluasi ini, Kubu Raya bisa menjadi kabupaten yang bisa mendapatkan perhatian penuh dalam program pembangunan yang dicanangkan oleh pemerintah pusat, tuturnya.(oen)

gema kabupaten pontianak

derap bestari

Peserta Diklat Serahkan Sembako PARA peserta Diklat Prajabatan golongan I dan II CPNS Pemerintah Kabupaten Pontianak 2011 menggelar kegiatan Bhakti Sosial (Bhaksos), kemarin. Kegiatan itu berupa bantuan bahan sembako yang diberikan kepada dua Pondok Pesantren (Pontren) di Kabupaten Pontianak. Ada dua Pontren yang menjadi sasaran kegiatan Bhaksos tersebut. Yakni Pontren Al-Mukhlisin Desa Antibar Kecamatan Timur dan Pontren Al-Qomar Desa Kuala Secapah Kecamatan Mempawah Hilir. Bantuan yang diberikan berupa sembako, ungkap Ketua Bhaksos Diklat Parjabatan CPNS 2011, Hambali. Dijelaskannya, kegiatan Bhaksos yang dilaksanakan pihaknya itu semata-mata bentuk kepedulian dan kebersamaan para peserta Diklat Prajabatan CPNS 2011 Pemerintah Kabupaten Pontianak. Dengan menggalang dana seadanya, para peserta dapat merealisasikan kegiatan tersebut dengan baik. Kami sangat bersyukur atas terselenggaranya penyerahan bantuan sembako ini. Berkat kebersamaan dari rekan-rekan semua sehingga mampu mengumpulkan sejumlah dana untuk membeli sembako yang kemudian kami serahkan kepada dua Pontren tersebut, ujarnya bangga. Dia berharap, kegiatan tersebut dapat memberikan pembelajaran yang baik dan positif bagi seluruh peserta Diklat Prajabatan Pemerintah Kabupaten Pontianak tahun 2011. Misalnya dapat ditularkan pada saat memberikan pelayanan dan pengabdian kepada masyarakat dan daerah Kabupaten Pontianak nantinya. Jangan dilihat dari besarnya bantuan yang diberikan, melainkan nilai kebersamaan antara para peserta Diklat itu sendiri. Mudah-mudahan bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat untuk kelangsungan aktivitas dua Pontren tersebut, harapnya. Pimpinan Pontren Al-Mukhlisin, Zakaria, mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta Diklat Prajabatan CPNS Pemkab Pontianak tahun 2011, telah memberikan bantuan sembako. Dia berjanji akan memanfaatkan bantuan itu dengan baik untuk kebutuhan anak-anak panti dan siswa yang tinggal di Pontren Al-Mukhlisin. Kami sangat berterima kasih atas kepedulian peserta Diklat yang memberikan bantuan sembako ini. Tentu saja bantuan ini sangat bermanfaat dan akan kami gunakan dengan sebaik mungkin untuk anak-anak panti dan siswa di Pontren ini, kata Zakaria. Zakaria mengungkapkan, Pontren yang dipimpinnya itu berisikan 523 siswa yang setiap harinya menimba ilmu di Pontren Al-Mukhlisin. Dari jumlah itu, sebanyak 400 siswa tinggal dan menginap di Pontren Al-Mukhlisin. Di sini kita ada panti asuhan, untuk anak-anak yang dibebaskan biaya pondok. Karenanya, kami sangat bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada peserta Diklat yang telah menyalurkan bantuan ini. Bantuan ini sangat tepat untuk membantu kami dan anak-anak yang tinggal di panti, jelasnya. (shn)

Bola Volley Dandim Cup III

PES Tantang ICM Difinal MEMPAWAH. Open Turnamen Bola Volley Dandim Cup III tahun 2011 telah memasuki putaran final. Empat tim terbaik putra dan putri akan bertarung memperebutkan peringkat teratas dalam kejuaraan tahunan tersebut. Putaran final akan dihelat pada Sabtu (19/11) malam ini. Dua tim terkuat putra yang mengamankan tiket ke putaran fi nal yakni juara Dandim Cup II tahun 2010, ICM Pontianak yang pada tahun ini ditantang tim Putra Elang Sekayam (PES) dari Kabupaten Sanggau. Sementara dibagian putri, SMP Negeri 2 Mempawah menantang tim Simpati Sengkubang

Mempawah. Keempat tim putra dan putri itu merupakan tim terbaik dari 35 tim yang ambil bagian dalam open tournament Dandim Cup III tahun 2011. Mereka berhasil melaju ke putaran ﬁnal setelah mengalahkan lawan-lawannya pada babak penyisihan, kata panitia, Nano Suwarno kepada koran ini, Jumat (18/11) di Mempawah. Menurut dia, pertandingan babak ﬁnal tersebut dipastikan berlangsung seru. Sebab, tim-tim terbaik itu akan mengerahkan seluruh kemampuan yang dimilikinya untuk mencapai prestasi tertinggi pada open tournament Dandim Cup III ini.

Pastinya seluruh tim dan pemain akan menunjukkan kualitas dan skill yang dimiliki. Baik tim putra maupun putri akan menampilkan permainan yang berkualitas dan seru. Hanya tim terbaik yang akan tampil menjadi juara, tuturnya. Untuk itu, dia mengajak seluruh masyarakat penggemar olahraga bola volley di Kabupaten Pontianak dan sekitarnya untuk datang menyaksikan pertandingan final tersebut. Berikan dukungan moral dan motivasi kepada tim kesayangannya untuk menjadi juara pada kejuaraan tahunan itu. Saya yakin animo masyarakat untuk datang dan menyaksikan

babak final akan lebih besar. Sebab, pada putaran penyisihan hingga semi final saja masyarakat sangat antusias memenuhi tribun dan berdiri hingga di jalan raya. Apalagi putaran final, pasti jumlah penonton lebih ramai, prediksinya. Selain menyuguhkan pertandingan yang menarik, imbuh dia, para penonton yang beruntung dapat membawa pulang hadiah. Karena, panitia telah mempersiapkan doorprize menarik untuk penonton. Pada malam final ini, kami mempersiapkan hadiah utama satu sepeda motor matic dan beberapa hadiah lainnya. Untuk itu, kami mengundang seluruh

masyarakat untuk berpartisipasi dan membawa pulang hadiah utamanya, harapnya. Selain partai final, sambung Nano, pada Jumat (18/11) malam juga akan digelar perebutan tempat ketiga dan empat putra dan putri. Yakni kategori putra antara Upatra berhadapan dengan Brajamusti. Sedangkan kategori putri antara tim Spin C melawan DPC PDI Perjuangan A. Mudah-mudahan saja cuaca bersahabat dan tidak turun hujan. Sehingga pertandingan berjalan dengan lancar dan seru. Pertandingan perebutan juara ketiga dan keempat ini juga dipastikan berlangsung menarik, paparnya. (shn)

Polres dan PU Gelar Jumat Bersih MEMPAWAH. Menjaga kebersihan lingkungan, Polres Pontianak bersama Bidang Kebersihan Dinas PU menggelar kegiatan Jumat bersih, kemarin (17/11) pagi. Para anggota polisi dibantu petugas kebersihan sibuk membersihkan lingkungan Mapolres Pontianak termasuk jalan raya. Kegiatan Jumat bersih ini merupakan rutinitas untuk membersihkan lingkungan kerja dan masyarakat, khususnya di Mapolres Pontianak. Sekaligus wujud mendukung program presiden untuk mewujudkan Indonesia bersih, kata Kapolres Pontianak, AKBP Sigit Dedy Purwadi. Sigit menjelaskan, dalam kegiatan Jumat bersih itu, pihaknya melibatkan seluruh anggota Polres Pontianak. Mulai dari anggota dengan pangkat paling bawah hingga perwira Polres Pontianak tampak sibuk membersihkan lingkungan jalan, taman dan halaman Kantor Mapolres Pontianak. Selain anggota, kami juga dibantu petugas kebersihan dari Dinas PU Kabupaten Pontianak. Sehingga kegiatan bersih-bersih ini lebih ramai dan cepat kerjanya. Hasilnya juga bagus,

lingkungan jadi bersih dan enak dilihat. Kegiatan Jumat bersih ini akan dilakukan rutin di tempat yang berbeda, tutur Kapolres. Di tempat yang sama, Kepala Seksi (Kasi) Pertamanan Dinas Pekerjaan Umum (PU), Sawadi menilai, kegiatan Jumat bersih yang dilaksanakan Polres Pontianak bersama petugas kebersihan itu merupakan langkah yang baik untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan bersih. Kita sangat apresiasi kegiatan Jumat bersih yang dilaksanakan Polres Pontianak tersebut. Karenanya, kita ikut membantu menerjunkan petugas kebersihan dan pertamanan dalam kegiatan tersebut, ujar Sawadi. Sawadi berharap kegiatan Jumat bersih itu dapat dilaksanakan secara berkelanjutan. Tentunya dilakukan secara terjadwal di beberapa lokasi dan daerah yang memang perlu mendapatkan perhatian dari sisi kebersihan lingkungannya. Bila perlu kita akan membuat jadwal lokasi yang akan dibersihkan setiap Jumat. Misalnya, fasilitas umum seperti pasar yang ada di Kota Mempawah dan sekitarnya. Termasuk fasilitas umum

yang ada di daerah kecamatan. Sehingga seluruh lingkungan masyarakat mendapatkan giliran untuk dibersihkan setiap minggunya, harapnya. Lebih jauh, dia berpendapat, kebersihan lingkungan merupakan tanggungjawab semua pihak.

Mengingat, kebersihan memiliki peran dan fungsi yang strategis dalam kehidupan. Baik di lingkungan masyarakat, perkantoran, pemerintahan dan lainnya. Jika lingkungan kotor tidak terawat, maka dapat mengganggu kesehatan orang-orang yang ada

di lingkungan itu. Demikian pula di lingkungan kantor, jika suasana kotor tentu tidak enak dan akan menimbulkan ketidaknyamanan ketika para pewagainya bekerja. Kalau lingkungannya bersih dan rapi, akan menambah semangat kerja, tegasnya. (shn)

Pemerintah Kabupaten Pontianak mesti memprioritaskan pembangunan infrastruktur pedesaan. Masih banyak infrastruktur desa yang sangat tertinggal dan membutuhkan sentuhan pembangunan.

singkawang Spektakuler

Revisi RTRW Singkawang Selesai

suare kite

Milad Muhammadiyah ke-102

Pengurus Muhammadiyah bertemu Walikota Singkawang. \\Mordiadi

Singkawang. Ulang tahun (milad) Muhammadiyah ke102 digelar di Gedung Arafah Masjid Agung, Jumat (18/11) usai salat isya. Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa MAg menyampaikan tausiyah dalam acara tersebut. Sebanyak 300 warga Muhammadiyah dan Aisyah hadir, kata Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Kota Singkawang Riswanto, ketika beraudensi ke kediaman Walikota Singkawang, Kamis (17/11). Riswanto datang bersama Pengurus Daerah Aisyah Singkawang Nurbaiti saat beraudensi dengan Walikota Hasan Karman di rumah dinasnya. Kedatangan dua pentolan Muhammadiyah dan Aisyah Kota Singkawang itu diterima langsung Walikota Haran Karman. Dalam kesempatan tersebut, pria yang mendapat gelar ningrat dari Keraton Solo itu menyambut baik kegiatan organisasi keagamaan seperti ini.Dalam kesempatan tersebut, Walikota Hasan Karman mengatakan, keberadaan Muhammadiyah sudah banyak berkontribusi untuk bangsa Indonesia. Kita berharap Muhammadiyah di Kota Singkawang bisa berkibar sesuai arah visi dan misinya untuk kemaslahatan umat, harapnya. Hasan berpesan kepada pengurus baru yang dilantik beberapa waktu lalu, hendaknya dapat menjadi dinamisator di Kota Singkawang. Mari kita sama-sama mendidik generasi muda, sebagai tanggungjawab kita, dan selamat bermilad, ucapnya. (dik)

Perlu Waktu Tiga Tahun Singkawang. Proses penyusunan Revisi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 15 Tahun 2003 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Singkawang berlangsung sejak 2008, atau sejak tiga tahun silam. Pada akhir 2011 barulah rancangannya diserahkan ke DPRD Kota Singkawang untuk dibahas. Sebenarnya bukan karena kendala, tetapi hal ini lebih berupa prinsip kehati-hatian, kata Walikota Singkawang Dr KRA Hasan Karman Notohadiningrat, ditemui usai Sidang Paripurna Nota Keuangan Walikota Singkawang Terhadap Dua Raperda Kota Singkawang, Kamis (17/11) lalu. Hasan menjelaskan, proses penyusunannya dilakukan secara hati-hati, sehingga membutuhkan waktu yang lebih panjang, agar tidak ada lagi lubang-lubang kesalahan. Kita antisipasi jangan sampai ada kelemahan-kelemahan di dalamnya, paparnya. Melalui pembahasan yang hati-hati itu, Hasan mengharapkan terjadi kejelasan dan ketegasan dalam penegakan hukum (law enforcement) dari Perda RTRW Kota Singkawang. Lamanya proses penyusunan itu juga dikarenakan, memerlukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalbar hingga Pemerintah

Pusat (Pempus). Belum lagi adanya desain kebijakan peninggalan terdahulu yang masih dilaksanakan, padahal hal tersebut sudah tidak sesuai dengan perkembangan daerah. Kebijakan terdahulu yang dimaksudkan Hasan, berupa kebijakan pusat yang memberikan izin pengelolaan wilayah hanya dengan melihat peta, tanpa berkoordinasi dengan daerah. Sisa-sisa seperti itu masih ada. Padahal daerah terus berkembang, seperti adanya pemekaran dan lainnya. Sehingga kebijakan itu tidak sesuai lagi. Tetapi masih ada yang klaim menggunakan surat izin dari pusat itu, ujar Hasan. Terkait perlunya dilakukan revisi terhadap Perda 15/2003 tentang RTRW Kota Singkawang, karena seiring perjalanan waktu, keberadaannya sudah tidak memadai untuk dijadikan pedoman arahan berkenaan dengan ruang dan tempat (spasial) sesuai perkembangan kota yang sangat dinamis. Revisi dilakukan untuk mengantisipasi kompleksitas perkembangan permasalahan dalam penataan ruang, jelas Hasan. Seiring dengan dinamika kondisi eksisting Kota Singkawang dimaksud, terbitnya UU 26/2007 tentang Penataan Ruang sebagai pengganti UU 24/1992, mewajibkan seluruh RTRW kabupaten/kota untuk direvisi dan ditetapkan melalui perda, paling lambat dua tahun setelah pemberlakuan UU yang baru tersebut. Hasan menjelaskan, berbeda dengan mekanisme dan prosedur

penyusunan dokumen RTRW Kota Singkawang masa lalu, dalam proses penyusunan revisi RTRW seperti yang diamanatkan UU 26/2007 harus berpedoman pada ketentuan peraturan tindak lanjutnya, mulai dari PP 15/2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang hingga Petunjuk Teknis (Juknis) sebagai tertuang pada sejumlah Permendagri dan Permen PU, yang secara khusus mengaturnya. Baik aspek tata cara penyusunannya maupun ketentuan substansi yang harus dipenuhi dalam materi teknis dan keterangan Perda RTRW daerah otonom kita, paparnya. Dengan memerhatikan ketentuanketentuan normatif tersebut, maka produk revisi RTRW yang telah disusun harus disesuaikan kembali menurut kaidah (tata cara) dan standarisasi materi yang telah ditetapkan. Alur dan tahapan pembahasan dokumen tata ruang ini telah dilakukan secara berjenjang, kata Hasan. Tahapan yang dimaksud tersebut diawali dengan rapat-rapat koordinasi lintas SKPD Singkawang melalui Forum Badan Koordinasi Penataan Ruang Daerah (BKPRD) Kota Singkawang. Dilanjutkan dengan kegiatan konsultasi publik yang melihat komponen masyarakat dan berbagai pihak berkepentingan (stakeholder) di Kota Singkawang. Serta rapat koordinasi padu serasi dengan Kabupaten Sambas dan Bengkayang, sebagai kabupaten yang berbatasan langsung dengan wilayah Kota Sing-

Media Center Singkawang Peringkat Dua Nasional Singkawang. Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Singkawang Drs Libertus MSi mengungkapkan, Media Center Kota Singkawang meraih Ranking II Nasional Periode Pertama 2011. Sesuai hasil monitoring dan evaluasi yang telah dilaksanakan dan disajikan Koordinator Database dan Riset, tentang peringkat kontribusi berita Media Center Daerah Tahap 1 untuk Tahun 2011, Media Center Kota Singkawang menduduki Peringkat Dua

Sabtu, 19 November 2011

Hasil monitoring dan evaluasi akan dijadikan tolok ukur dalam peningkatan kapasitas sarana dan prasarana media center daerah, yang mempunyai prestasi peringkat terbaik dalam memberikan kontribusi berita melalui infopublik.org. Kebijakan Kementerian Kominfo sudah terbukti, pada 2009 Media Center Kota Singkawang menduduki peringkat kedua dan 2010 mendapat reward berupa penguatan media center yang diwujudkan dengan

Tingkat Nasional, kata Libertus ditemui di ruang kerjanya, Kamis (17/11). Direktur Pengelolaan Media Center Kementerian Komunikasi dan Informatika menginformasikan hal tersebut melalui surat nomor 714/ DJIKP.4/KOMINFO/X/2011. Dalam surat tersebut dijelaskan, pada tahun 2011 ini akan dilakukan pemeringkatan dua kali. Tahap pertama April hingga Agustus 2011, dan tahap kedua saat ini masih dalam tahap pemantauan hingga Desember 2011.

SAMBAS

tumpahansalok

Jadwal Paripurna APBD Sambas. DPRD Kabupaten Sambas telah menerbitkan jadwal sidang paripurna membahas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Sambas Tahun Anggaran 2012. Begitu disampaikan Kabag Humas, PDE dan Sandi Setda Sambas Zulkifli SP kepada Equator, Jumat (18/11). Agendanya membahas Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) APBD Kabupaten Sambas Tahun Zulkifli SP Anggaran 2012, jelas Zulkifli. Ditegaskan Zulkifli, Pemkab Sambas telah menerima secara resmi keputusan tersebut melalui Bagian Keuangan Setda Sambas, dan telah disebarluaskan kembali melalui Surat Nomor 005/236/Keu tanggal 17 November 2011. Perihalnya rapat paripurna, yang dijadwalkan Senin (21/11) dan berakhir pada Senin (19/12), ujarnya. Pada sidang paripurna pertama, Senin (21/11) jelas Zulkifli, agendanya adalah penyampaian Pengantar Nota Keuangan Bupati Sambas terhadap Raperda APBD Tahun Anggaran 2012. Selanjutnya, Kamis (24/11) Pandangan Umum (PU) Fraksi-fraksi DPRD Sambas Terhadap Draft APBD, dan Kamis (1/12) Bupati Sambas direncanakan memberikan jawaban terhadap PU fraksi-fraksi. Sedangkan tanggal 2-8 Desember dijadwalkan rapat gabungan pembahasan materi draft APBD 2012 bersama, antara Badan Anggaran DPRD dengan Tim Anggaran Pemkab dan instansi terkait, jelasnya. Selanjutnya, sidang paripurna laporan hasil kerja Badan Anggaran akan digelar Selasa (13/ 12). Sedangkan sidang paripurna pendapat akhir fraksi atau ketuk palu anggaran dan sambutan Bupati Sambas terhadap keputusan DPRD dijadwalkan, Senin (19/12). (edo)

pemberian bantuan berupa lima unit komputer (PC) lengkap dan laptop satu unit, router dan lain-lain. Libertus mengatakan, Walikota Singkawang beserta seluruh jajaran Pemkot Singkawang mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada semua pihak, yang selama ini sudah menjalin kerjasama dan memberikan dorongan kepada Media Center Kota Singkawang merealisasikan program kegiatannya.

Walikota Singkawang Dr Hasan Karman menyerahkan Nota Keuangan Dua Raperda Kota Singkawang kepada Ketua DPRD Singkawang Thjai Cui Mie. kawang, ujar Hasan. Setelah melewati tahapan tersebut, dokumen RTRW Kota Singkawang disampaikan ke tingkat provinsi untuk mendapatkan persetujuan substantif Gubernur Kalbar, yang terlebih dahulu dibahas dalam rapat padu serasi dengan RTRW Provinsi Kalbar. Dengan terbitnya rekomendasi gubernur, maka pada 21 September 2011, materi teknis dan Raperda RTRW Kota Singkawang telah saya presentasikan dan dibahas lintas kementerian/lembaga tingkat pusat dalam forum Rapat Badan Koordinasi Penataan Ruang Nasional (BKPRN) di Dirjen Penataan Ruang Kementerian PU di Jakarta, ungkap Hasan. Keluaran (output) dari pemba-

Sehingga Media Center Kota Singkawang bisa memperoleh peringkat kedua. Semoga kerjasama ini bisa lebih ditingkatkan untuk masa yang akan datang, harap Libertus. Terpisah, Walikota Singkawang Dr KRA Hasan Karman Notohadiningrat gembira dengan perolehan prestasi ini. Media Center Singkawang ujarnya, bisa meningkatkan kinerjanya. Karena saat ini masyarakat memerlukan media lokal yang dapat melansir berita-berita informatif, mencerdaskan dan

membuka wawasan. Peringkat kedua merupakan hasil yang sudah luar biasa. Namun demikian, saya berharap Media Center Singkawang harus bisa mempertahankan dan meningkatkan kinerjanya, harapnya. Hasan mengatakan, saat ini masyarakat memerlukan media yang bisa memberikan informasi yang positif dan mendidik (edukatif ). Sehingga bisa mencerdaskan masyarakat dan membuka wawasan. Jangan melulu polemik tak tentu arah, masih

hasan tersebut akan dikeluarkan suatu Keputusan Menteri PU tentang Persetujuan Substansi RTRW Kota Singkawang. Inilah sekelumit gambaran tentang tahapan dan rangkaian panjang yang telah dilalui dalam penyiapan dokumen materi teknis dan Rancangan Perda RTRW Kota Singkawang, kata Hasan. Proses penyusunannya lebih lama, selain karena tahapan-tahapan yang harus dilalui, juga karena rentang pemberlakuannya lebih lama dari sebelumnya. Sehingga penyusunannya harus lebih hati-hati. Pemberlakuannya selama 20 tahun ke depan, berbeda dengan RTRW terdahulu yang hanya dalam dimensi 10 tahunan, pungkas Hasan. (dik)

banyak berita positif yang perlu diketahui masyarakat, katanya. Di tengah-tengah pesimisme bangsa, berita-berita yang membangkitkan semangat optimisme sangat dinantikan masyarakat. Masyarakat harus tahu, bahwa masih banyak harapan cerah di depan. Harapan saya, media center dapat menjadi dinamisator dalam pemberitaan, minimal bisa menjadi penyeimbang berita. Pokoknya media center maju terus untuk mencerdaskan masyarakat, tegas Hasan. (dik)

sambas terigas

Rakor SKPD Matangkan Anggaran 2012

Bupati, Wakil Bupati dan Plt Sekda Sambas bersama SKPD mematangkan pembahasan anggaran tahun 2012 di Aula Bappeda Sambas. \\ M Ridho Sambas. Pemkab Sambas menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Jumat (18/11). Rapat membahas penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA), Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Prioritas Plafon

Anggaran Sementara (PPAS) tahun 2012. Rakor yang digelar di Aula Bappeda Sambas ini dipimpin langsung Bupati bersama Wakil Bupati dan Plt Sekda Sambas. Dalam penjelasannya, Plt Sekda Sambas Drs H Jamiat Akadol MSi men-

gatakan, proses penyusunan KUA dan PPAS merupakan langkah awal penyusunan Rencana Peraturan Daerah (Raperda) tentang APBD, KUA dan PPAS Tahun 2012 yang berisi kebijakan umum, program, kegiatan dan plafon anggaran. Ketiga dokumen tersebut meru-

pakan pedoman bagi SKPD dalam menyusun program dan kegiatan, yang akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2012. Program dan kegiatan diformulasikan ke dalam Rencana Kerja Anggaran (RKA). Selanjutnya akan menjadi bahan penyusunan Raperda APBD Tahun Anggaran 2012, jelas Jamiat. Menurutnya, setiap SKPD harus menyesuaikan program dan kegiatan prioritas yang mengacu pada pencapaian tujuan dan target tahunan masing-masing renstra SKPD, yang diselaraskan dengan pencapaian tujuan dan target RPJMD 20122016. RKA-SKPD yang disusun berdasarkan pendekatan prestasi kerja. Pendekatan penganggaran berdasarkan prestasi kerja yang dilakukan, tentunya memperhatikan keterkaitan antara pendanaan dengan keluaran yang diharapkan dari kegiatan dan hasil serta manfaat yang diharapkan, termasuk eﬁsiensi dalam pencapaian hasil serta pengeluaran, paparnya. Dalam hal ini, penyusunan RKASKPD juga dapat dilakukan berdasarkan indikator kinerja, capaian atau target kinerja, analisis standar belanja, standar pelayanan minimal, dan standar satuan harga. Indikator kinerja, ukurannya adalah keberhasilan yang akan dicapai dari program dan kegiatan yang direncanakan. Sedangkan capaian

kinerja adalah ukuran prestasi yang akan dicapai sesuai kualitas, kuantitas, eﬁsiensi dan efektiﬁtas pelaksanaan dari setiap program dan kegiatan, katanya. Penyusunan RKA masing-masing SKPD jelasnya, secara umum berpedoman pada Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah, yang telah diubah beberapa kali dengan Permendagri Nomor 59 Tahun 2007 dan Permendagri Nomor 21 Tahun 2011, Permendagri Nomor 22 Tahun 2011 tentang Pedoman Penyusunan APBD Tahun Anggaran 2012 serta Peraturan Daerah (Perda) Nomor 4 Tahun 2008 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah. RKA SKPD yang telah disusun kemudian disampaikan ke Tim Anggaran Pemkab Sambas melalui Bagian Keuangan Setda Sambas dan Bappeda Kabupaten Sambas, selanjutnya dibahas oleh Tim Anggaran Pemkab Sambas, bebernya. Sesuai jadwal dalam Keputusan Pimpinan DPRD Sambas Nomor 17/PIMP/2011 tanggal 3 November 2011, Raperda APBD 2012 rencananya dibahas mulai tanggal 21 November 2011. Agendanya, penyampaian Pengantar Nota Keuangan Bupati Sambas terhadap Raperda APBD Kabupaten Sambas Tahun Anggaran 2012. (edo)

Polres Rangkul Sejuta Kawan Sambas. Meningkatkan kemitraan antara polisi dan masyarakat, Jumat (18/11) Polres Sambas menggelar Program Sejuta Kawan. Kegiatan ini dibungkus dengan rapat koordinasi stakeholder lalu lintas membahas larangan penggunaan kendaraan bermotor terhadap anak di bawah umur dan keamanan, keselamatan, ketertiban, kelancaran (Kamsel Tibcar) lalu lintas di wilayah Kabupaten Sambas. Banyaknya kasus lakalantas (kecelakaan lalu lintas, red) di Kabupaten Sambas menjadi perhatian kita, terutama kawasan rawan kecelakaan, kata Wakapolres Sambas Kompol Satya Yudha Perkasa saat membuka acara di Aula Dhira Wijaya Polres Sambas. Menyikapi kondisi tersebut, perlu kerjasama yang baik antara masyarakat dan Polisi untuk

menginformasikan kepada anakanak yang masih belum cukup umur, agar tidak menggunakan kendaraan bermotor. Karena banyak kasus kecelakaan ratarata di usia muda, ingatnya. Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sambas Drs H Nurpinarto MSi menyambut baik dilaksanakannya Program Sejuta Kawan. Menurutnya, dalam memberikan pelarangan penggunaan kendaraan bermotor bagi anak di bawah umur harus ada solusi terbaik, bagaimana agar anak di bawah umur tidak menggunakan kendaraan, tetapi dapat melaksanakan aktivitas pendidikannya ke sekolah bisa tepat waktu. Juga tidak memberikan Surat Izin Mengemudi (SIM) bagi anak di bawah umur, serta ada ketegasan melarang anak di bawah umur menggunakan

kendaraan bermotor, jelasnya. Dibeberkan Nurpinarto, jumlah siswa SMP dan MTS se-Kabupaten Sambas mencapai 23.262 orang. Sedangkan SMA berjumlah 13.304 orang. Kebanyakan diantara mereka memiliki kendaraan bermotor, tetapi bagaimana solusinya agar anak-anak bisa tetap sekolah tempat waktu. Saran saya, anggota Polantas harus terus melakukan sosialisasi dengan menjadi Instruktur Upacara (Irup) di sekolah secara rutin setiap hari Senin. Jika ini sering dilakukan, maka hal yang tidak terbiasa akhirnya akan menjadi hal yang biasa bagi anak-anak, sarannya. Menegakkan aturan perlu komitmen Polisi teg asnya. Makanya ia sependapat, harus ada komitmen bersama, baik orang tua maupun guru di sekolah. Yang paling penting, ialah

kesepakatan dan komitmen dapat dibangun bersama. Sehingga hasil koordinasi ketertiban lalu lintas dan pelarangan berkendaraan bagi anak-anak di bawah umur tidak memunculkan kontra produktif, tetapi dapat menekan angka lakalantas di Kabupaten Sambas, ujarnya. Sementara itu, Kasat Lantas Polres Sambas AKP Jovan Reagen Sumual SH SIk memaparkan, kasus pelanggaran dan lakalantas yang terjadi di Kabupaten Sambas pada tahun 2010 usia 0-15 tahun sebanyak 96 kasus, tahun 2011 ada 159 kasus, usia 16-21 tahun sebanyak 415 pelanggaran. Sedangkan tahun 2011 terjadi 828 pelanggaran. Untuk lakalantas, tahun 2010 usia 5-15 tahun sebanyak 6 orang, dan tahun 2011 berjumlah 8 orang. Usia 16-25 tahun 2010 berjumlah 19 orang dan tahun 2011 berjumlah

Wakapolres Sambas Kompol Satya Yudha Perkasa membuka kegiatan Program Sejuta Kawan. \\\\ M Ridho 34 orang, jelasnya. Diingatkan Jovan, banyak hal yang harus diantisipasi dengan kendaraan bermotor bagi anak-anak. Meski diakui banyak anak-anak sudah paham dan baik dalam menggunakan kendaraan, tetapi yang harus diperhatikan ialah sikap, mental dan emosi anak-anak saat berkendaraan. Ini yang harus menjadi perha-

tian kita, karena tingkat emosi dan mental inilah yang akhirnya dapat menyebabkan terjadinya kecelakaan, imbaunya. Sedangkan Kepala Badan Pemasyarakatan (Bapas) Muhammad Amin memaparkan, dalam UU 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak yang utama adalah orang tua, wali, saudara termasuk lingkungannya merupakan latar

belakang pendidikan, ekonomi dan lingkungan. Kepatuhan berkendaraan bagi anak di bawah umur tidak terlepas dari peran orangtua. Ini yang harus menjadi perhatian kita semua, agar tidak membebaskan anak-anak berkendaraan sebelum cukup umur. Harus kita awali dari diri kita, ingatnya. (edo)

melawi membangun

12 apai kato kito

Tumbuhkan Ekonomi Keluarga Lewat Koperasi NANGA PINOH. Upaya untuk keluar dari keterpurukan ekonomi keluarga sulit dilakukan sendiri. Namun, kalau dilakukan secara kelompok. Maka beban tersebut lebih ringan. Jalannya, masyarakat harus terhimpun dalam koperasi yang di manajemen secara profesional. Koperasi merupakan badan usaha yang cukup teruji telah menopang ekonomi keluarga serta mampu bertahan dalam krisis multidimensional yang dialami Indonesia. Guna menumbuhkembangkan koperasi, pemerintah daerah terus melakukan pembinaan di antaranya dengan memberikan bantuan modal dan pelatihan manajemen pengelolaan koperasi, anggota Yoab Lengket, DPRD Melawi, ditemui kemarin. Ia menilai perkembangan koperasi di Kabupaten Melawi khususnya Nanga Pinoh sangat menggembirakan terutama Koperasi Kredit khususnya 3 tahun terakhir ini. Menurutnya awal yang baik untuk mengangkat citra koperasi yang selalu dianggap masyarakat selalu menguntungkan para pengurusnya saja. Kita akui image buruk masyarakat terhadap koperasi hingga kini masih menghantui mereka sehingga tak jarang mereka alergi jika mendengar badan usaha koperasi tersebut, paparnya. Padahal di sisi lain dukungan pemerintah terhadap badan usaha ini cukup baik. Ini terbukti hingga sekarang pemerintah menyisihkan bantuan modal lunak untuk mengembangkan badan usaha yang berbentuk koperasi itu. Bagaimanapun saat ini masyarakat akan kesulitan untuk membentuk koperasi. Mereka sangat memerlukan bantuan pemerintah. Hal ini harus dilakukan oleh pemerintah, ulasnya. (aji)

DBD, Dinkes Diminta Fogging NANGA PINOH. Dinkes diminta melakukan fogging (pengasapan) pemukiman warga yang ada di Nanga Pinoh. Serta penyemprotan juga harus dilakukan di gedung-gedung sekolah. Demi menanggulangi wabah demam berdarah dengue (DBD). Sedia payung sebelum hujan. Itu yang harus dilakukan Dinas kesehatan (Dinkes) Melawi. Lantaran belakangan telah terjadi musim hujan yang diiringi dengan teriknya panas matahari. Kondisi ini sangat cocok bagi nyamuk untuk berkembang biak. Kita meminta Dinas terkait untuk melakukan fogging. Mengingat kondisi cuaca saat ini sangat mendukung perkembangbiakan nyamuk, pinta Sulaiman, warga Nanga Pinoh, kemarin Memang saat ini DBD masih belum merambah di Nanga Pinoh. Namun, jangan sampai ada korban. Tetapi tanda-tanda alam mesti bisa dibaca. Selain kondisi cuaca, belakangan di pemukiman jumlah populasi nyamuk sudah mulai banyak. DBD memang belum merambah di Melawi. Namun kita takut menyerang anak-anak Sekolah Dasar (SD). Jadi mohon Dinas Kesehatan untuk melakukan fogging di gedung sekolah SD

Pengasapan di salah satu kediaman warga tahun lalu. ISTIMEWA dan SMP Nanga Pinoh, katanya kemarin. Dijelaskannya, anak-anak sangat rentan terjangkit DBD ini hingga tempat berkumpulnya mereka harus bersih dari bibit penyakit. Sementara merupakan salah satu sarana untuk berkumpulnya anak-anak.

Selain rentan, kekebalan anakanak juga sangat rendah terhadap penyakit. Hingga antisipasi harus segera dilakukan hingga anak-anak di Melawi tidak terjangkit DBD. Selain fogging, Pemkab juga harus segera melakukan sosialisasi pada masyarakat agar melaksanakan hidup bersih.

Desa Bisa Kaya Raya NANGA PINOH. Kekayaan alam di Melawi berlimpah luah. Kekayaan alam yang berada di pedesaan ini bisa dikelola oleh Pemerintah Desa (Pemdes). Hingga pemerintah desa memiliki pendapatan asli desa (PADes) yang masuk ke kas desa tiap tahun. Bukan tidak mungkin desa bisa kaya raya Desa bisa mengelola semua kekayaan alam yang ada di desa masing-masing. Itu tertuang jelas dalam amanah Peraturan Pemerintah nomor 72 tahun 2005 (PP 72/2005) tentang pemerintahan desa

Sabtu, 19 November 2011

(Perdes). Aturan tersebut mengarah pada memantabkan dan penguatan otonomi desa, kata Salman, pendamping pembuat Perdes, ditemui belum lama ini. Dijelaskannya, untuk mencapai desa yang otonom dan mandiri ini dapat ditempuh dengan pemberdayaan masyarakat desa. Pemberdayaan ini sendiri diarahkan untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam mendukung penyelenggaraan pemerintah. Pemberdayaan masyarakat ini untuk menciptakan

masyarakat yang sejahtera. Semua pihak bisa saja melakukan pemberdayaan pada masyarakat. Tapi bukan untuk memperdayai, ujar Salman. Upaya untuk menciptakan desa yang mandiri ini, kata Salman, tidak terlepas dari peran pemerintah desa. Pemerintah desa harus mampu menjabarkan setiap kewenangan dan aspirasi masyarakat dalam sebuah peraturan desa. Salman menegaskan kepala desa dan pembantunya harus mampu merumuskan peraturan. Setelah dibentuk, per-

aturan desa ini menjadi acuan dalam menyelenggarakan pemerintahan. Kadang, peraturan di desa ini dipandang sebelum mata oleh pemerintah desa sendiri. Hal ini terjadi lantaran aturan desa dibuat tanpa melibatkan warga keseluruhan. Hanya selesai di tangan para elite. Hingga penerapan aturan itu tidak disukung sepenuhnya oleh masyarakat. Akibatnya, aturan tersebut menjadi percuma. Ia mengharapkan peraturan desa ini harus menggali potensi yang ada di desa ber-

sangkutan. Pemerintah dan masyarakat desa dituntut untuk kreatif menggali potensi yang ada. Potensi-potensi tersebut akan menjadi pendapatan desa untuk menggerakkan pemerintahan dan perekonomian desa. Kalau pendapatan desa sudah dapat dioptimalkan dengan sendirinya desa tersebut akan mandiri. Agar dapat menggali potensi tersebut, pemerintah desa harus memiliki data dan informasi yang akurat. Oleh karena itu, system administrasi desa harus baik, pungkasnya (aji)

Misalnya, selalu menciptakan lingkungan pemukiman yang bersih. Terhindar dari sarang nyamuk. Kemudian mensosialisasikan kepada setiap rumah tangga untuk membudayakan pola hidup bersih di lingkungan rumah masing-masing. Sosialisasi tersebut bukan hanya dilakukan oleh petugas kesehatan di Kota Nanga Pinoh. Namun, juga harus dilaksanakan oleh tenaga medis yang ada di kecamatan dan desa-desa. Sebab, bukan mungkin penyebaran penyakit yang disebarkan nyamuk ini hingga ke desa-desa. Setiap petugas di masing-masing wilayah kerja harus mensosialisasikan pada masyarakat agar selalu berwaspada terhadap bahaya penyakit ini. Bukan hanya sosialisasi, namun harus bersiaga bila ada penderita langsung ditengani atau dibawa ke rumah sakit, ulasnya. Sulaiman juga meminta pada Dinkes untuk berkoordinasi pada pemerintah desa di Melawi. Hingga pemerintah desa juga berperan dalam mengantisipasi menyebarnya DBD. Peran pemerintah desa ini sangat penting dalam mengantispasi penyakit DBD. Sebab mereka langsung

bersentuhan dengan masyarakat desa. Dijelaskan Sulaiman, upaya antispasi hingga di pemerintahan desa ini lantaran siklus DBD ini sangat singkat. Bahkan ada yang 24 jam saja. Singkatnya siklus DBD ini menjadikan penyakit ini sangat berbahasa. Upaya antisipasi dilaksanakan. Jangan sampai DBD ini dianggap remeh. Sebab siklusnya nyamuk ini sangat singkat. Hanya hitungan jam bisa saja membuat orang meninggal bila tidak ditangani secepatnya, ujarnya. Apalagi di Melawi sendiri banyak desa yang berada di daerah pedalaman. Akses kesehatan pun masih jauh. Bila ada yang terkena penyakit bila tidak ada upaya dari tenaga media dan kepala desa, bisa-bisa penderita malah dibiarkan. Lantaran jarah yang jauh. Letak geograďŹ k Melawi yang jauh ini mengharuskan tenaga media dan pemerintah desa siaga. Bila ada yang terkena, mereka harus menjalankan fungsi masingmasing. Tenaga medis member pertolongan pertama, sementara kepala desa mengupayakan angkutan untuk membawa ke rumah sakit, terang. (aji)

sintang raya apai ji kitak

PGRI Siap Perjuangkan Nasib Guru SINTANG. Peran guru sebagai tenaga pendidik tidak hanya berhenti sebagai pemegang tonggak peradaban saja, melainkan juga sebagai rahim peradaban bagi kemajuan zaman. Peran Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) sebagai organisasi yang mewadahi profesi guru diharapkan dapat menjadi sandaran bagi para anggotanya. PGRI berupaya memberikan perlindungan dan pengayom serta mencari jalan keluar terhadap permasalahan para guru. Demikian diungkapkan Firdaus Mu in, Ketua PGRI Kalbar saat berada di Sintang belum lama ini. Apapun masalah guru, akan kita bela. Terlepas salah atau benar itu urusan nanti, biar pengadilan yang membuktikannya. Yang pasti akan kita cari jalan keluarnya, kata Firdaus. Menurut Firdaus, ada beberapa tahapan dalam perjuangan. Ada konsultasi, koordinasi, klariďŹ kasi, konsilidasi, advokasi dan negosiasi. Kalau tidak juga menemui titik terang, ya silakan demonstrasi. Karena demonstrasi itu tidak berarti konotasinya jahat. Demonstrasi itukan untuk menyampaikan aspirasi, bebernya. Dikatakan Firdaus, setidaknya ada dua inti dari fungsi PGRI, yakni memperjuangkan hak dan melindungi semua anggotanya. Khusus melindungi anggota berupa ancaman yang berasal dari internal maupun eksternal sekolah. PGRI tetap bersifat independen yang tidak akan berpihak kemana-mana. Untuk mendapatkan advokasi dan bantuan hukum, guru hendaknya dapat proaktif. Bisa mengadukan permasalahannya kepada PGRI mulai dari tingkat kecamatan hingga tingkatan yang lebih tinggi, jelasnya. Berkenaan dengan masalah tunjangan guru perbatasan yang sempat menimbulkan aksi mendatangi DPRD beberapa bulan lalu, Firdaus mengatakan bahwa pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin memperjuangkan hal tersebut. (din)

Jalin Komunikasi dengan Orangtua Murid SINTANG. Tidak hanya dunia investasi yang harus menjalin hubungan baik dengan masyarakat, lembaga pendidikan pun dituntut untuk melakukan hal serupa. Hubungan baik itu bisa tercipta bila ada komunikasi yang baik. Lembaga pendidikan bukanlah lembaga yang berdiri sendiri. Ia merupakan suatu bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat luas. Karena itu harus ada kerjasama yang baik dengan masyarakat. Begitulah kalau sekolah ingin lebih baik, ungkap Edy Sunaryo, Kepala SMAN 1 Sepauk. Dikatakan Edy, untuk menjalin komunikasi yang baik dengan orang tua, pihaknya telah menjadwalkan secara berkala pertemuan dengan orang tua murid. Pertemuan dengan orang tua murid dilakukan setiap minggu secara bergilir tiap kelas. Dalam pertemuan tersebut, murid dan orangtua murid berkumpul dalam satu ruangan. (din)

Gencar Benahi Sektor Wisata SINTANG. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sintang, Senen Maryono, mengungkapkan bahwa promosi pariwisata di daerah ini lebih mengarah kepada promosi ke dalam dari pada promosi keluar daerah. Hal ini dilakukan karena dana yang dialokasikan oleh Pemkab Sintang diarahkan kepada pembenahan berbagai fasilitas dan sarana wisata yang ada. Kita memang tidak melakukan promosi keluar daerah. Kita

fokuskan pada pembenahan fasilitas wisata dulu. Karena banyak fasilitas yang sudah rusak dan tidak terawat, kata Senen. Dikatakan Senen, anggaran yang cukup besar untuk melakukan promosi keluar, akan lebih tepat digunakan untuk memperbaiki sarana dan fasilitas yang ada. Promosi keluar yang dilakukan secara besar-besaran apabila tidak didukung dengan ketersediaan fasilitas dan sarana di lokasi wisata, hanya akan membuat malu karena tidak

sesuai dengan apa yang dipromosikan. Dengan fasilitas yang baik dan memadai, diharapkan dapat memberikan kepuasan kepada pengunjung, sehingga pengunjung merasa betah dan berkesan. Kalau pengunjungnya puas dan terkesan, dengan sendirinya dia akan mempromosikan dan akan mengajak keluarga dan temantemannya untuk kembali mengunjunginya. Tetapi sebaliknya, jika pengunjung kecewa, apa yang diceritakannya mengenai

pariwisata disini adalah kekecewaan. Makanya kita benahi dulu sebelum berpromosi, jelasnya. Dikatakan Senen, sepanjang tahun 2012 nanti, akan dilakukan pembenahan secara besarbesaran terhadap sarana dan fasilitas wisata yang ada. Bupati sudah melihat sendiri kondisi lokasi wisata yang ada, dan dia setuju untuk melakukan rehab dan penambahan beberapa fasilitas tahun depan, terangnya. Te r k a i t d e n g a n b e b e r a p a even tingkat provinsi yang akan

diselenggarakan dalam waktu dekat ini, Senen mengatakan hal tersebut merupakan moment tepat untuk memperkenalkan wisata yang ada. Setidaknya ada 4 even yang akan diselenggarakan. Pesta Emas 50 tahun Keuskupan Sintang, HUT PGRI, Pertemuan Forum Kades dan Festival Seni dan Budaya Melayu. Inilah kesempatan kita untuk mempromosikan potensi yang ada, dan secara bertahap semua itu akan kita benahi, pungkasnya. (din)

Juan Tanam Perdana Padi di Buluh Kuning

Petani Diminta Kerja Keras SEPAUK. Wakil Bupati Sintang, Ignasius Juan, meminta kepada masyarakat untuk terus bekerja keras meningkatkan produksi pertanian di Kabupaten Sintang. Permintaan Juan ini bukan tanpa alasan, pasalnya hingga saat ini Bangsa Indonesia masih terus melakukan impor beras dari Negara Thailand dan Vietnam, guna kebutuhan dalam negeri. Ribuan ton beras di pasok dari luar. Sudah saatnya kita mengembangkan potensi yang ada di daerah kita biar tidak terlalu bergantung dengan negara luar, ungkap Juan saat melakukan tatap muka dengan petani di Desa Buluh Kuning, Kecamatan Sepauk, usai melakukan penanaman padi sawah organik dengan System of Rice Intensification (SRI), Kamis (17/11). Diutarakan Juan, banyak telah cara yang dilakukan Pemkab Sintang dalam upaya meningkatkan hasil pertanian, seperti membuka sawah baru, membantu dan mendampingi petani melalui PPL, termasuk mencari teknologi baru. Tujuannya, tidak lain agar mampu menghasilkan padi yang banyak dan baik, ujarnya. Dalam kesempatan itu, Juan memberikan rekomendasi serta mendorong seluruh petani untuk menggunakan pola SRI. Juan juga meminta kepada petani untuk

Wakil Bupati Sintang, Ignasius Juan saat melakukan penanaman padi perdana di Desa Buluh Kuning, Sepauk. melakukan pertanian menetap, bukan dengan sistem ladang berpindah. Pola SRI sudah terbukti. Hasilnya memuaskan dibanding pola lain, ucapnya. Kita tidak bisa lagi menanam padi dengan cara lama. Sudah tidak zamannya lagi. Saya mengajak masyarakat untuk secara

pelan-pelan meninggalkan pola ladang berpindah, karena hasilnya tidak produktif. Mulailah menerapkan pola bertani menetap. Hasil sawahnya jauh lebih banyak, efektif dan efisiensi, tambah Juan. Agar semua itu dapat berjalan dengan baik, sambung Juan, si-

lakan belajar dengan masyarakat yang sudah pengalaman. Jalin komunikasi yang baik dengan para penyuluh. Saya mengajak masyarakat untuk membiasakan diri dengan inovasi baru di bidang pertanian, timpalnya. Berkenaan dengan kelangkaan pupuk, Juan menyarankan ke-

pada petani untuk belajar membuat pupuk MOL. Pupuk MOL ini tidak kalah baiknya. Selain itu sangat bersahabat dengan lingkungan dan ekosistem yang ada, kata Juan. Kepala Dinas Pertanian Peternakan dan Perikanan Sintang, Arbudin menjelaskan bahwa menanam padi dengan pola SRI merupakan anjuran pemerintah pusat. Bahkan pemerintah pusat siap memberikan bantuan 35 ekor sapi bagi kelompok tani yang sudah berhasil menerapkan pola SRI ini. Mengenai bibit padi unggul, sebetulnya kita tidak perlu bibit dari pulau Jawa, karena bibit padi yang sudah kita turun temurun itu jauh lebih unggul. Tinggal kita padukan dengan pola SRI dengan pupuk MOL maka hasilnya akan lebih produktif, jelasnya. Camat Sepauk, Agrianus menuturkan, bila Kecamatan Sepauk ditargetkan untuk memiliki sawah seluas 970 hektar dan padi ladang 2.861 hektar. Kita sudah melebihi target yang sudah ditetapkan. Saat ini sawah sebanyak 1.175 hektar dan 3.859 hektar padi ladang. Kita juga sudah mendapatkan bantuan masing-masing 25 kilo gram benih padi dan 10 kilo gram bibit jagung hibrida untuk 11 kelompok tani, pungkasnya. (din)

13 pemakaman lama penuh ningkau nuan

Sukiman Hadiri Musda PAN Kapuas Hulu Putussibau. H Sukiman SPd MM, Anggota Komisi 4 DPR RI dijadwalkan menghadiri Musyawarah Daerah (Musda) ke-III Partai Amanat Nasional Kapuas Hulu. Musda yang digelar selama dua hari ini di Hotel Merpati Putussibau, Sabtu (19/11). Gawai DPD PAN Kapuas Hulu ini, setidaknya ada tiga agenda penting, yaitu Abdurani SEpemilihan ketua DPD PAN Kapuas Hulu. Serta tatap muka dan ramah-tamah dengan tokoh masyarakat. Selain itu, memberikan bantuan kepada masyarakat yang tidak mampu berupa UKM berjumlah 10 orang. Motto kami, hanya memberikan pancing, bukan ikan, pergunakan sebaik-baiknya, ujar Abdurani SE, Ketua DPD Kapuas Hulu periode 2005 ‒ 2010. Dijelaskan mantan anggota DPRD Kapuas Hulu ini, bersama rombongan Sukiman, akan hadir H Maryadi SE MM, anggota DPRD Bengkayang. Selain itu, turut hadir Hairuddin SE MM yang merupakan pengusaha sukses dan besar di Kalbar. Hairuddin ini juga merupakan adik ipar dari Bupati Kapuas Hulu saat ini. Rencananya besok siang (hari ini, red) rombongan H Sukiman sudah akan tiba di Putussibau. Agenda lainnya, mempersiapkan keikutsertaan Rakernas (Rapat kerja Nasional) dan Silatnas (Silaturrahmi Nasional) PAN di Jakarta pada 3 Desember nanti, katanya. Dalam Musda tersebut terdiri dari dua sidang pleno. Pada pleno pertama pembacaan dan pengesahan agenda acara Musda III PAN Kapuas Hulu. Kemudian dilanjutkan dengan pengesahan dan pembacaan tatib Musda, LPJ ketua DPD PAN Kapuas Hulu periode 2005 ‒ 2010, dan pandangan umum DPC PAN Se-Kabupaten Kapuas Hulu periode 2005 ‒ 2010. Sedangkan pada pleno kedua, pembahasan dan pengesahan tatib pemilihan ketua dan anggota Formatur. Setelah itu pengumuman calon ketua formatur serta penyampaian visi dan misi calon ketua formatur. Pada pemilihan ketua DPD PAN Kapuas Hulu ini, akan maju tiga kandidat, Abdurani SE (Ketua DPD PAN Kapuas Hulu periode 2005 ‒ 2010), Budiarjo SH (anggota DPRD Kapuas Hulu), dan Ade M Abbas SP (Ketua DPC PAN Kecamatan Selimbau). Saya masih tetap maju dalam pemilihan Ketua DPD PAN Kapuas Hulu, dan saat ini saya sudah didukung oleh dua orang senior politisi yaitu Majelis Pertimbangan Partai (MPP) DPD PAN Kapuas Hulu, Jumdikari SH dan H Ishak Saleh, MPP Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PAN Provinsi Kalbar, tuturnya. (arm)

uncak kapuas KAPUAS HULU

Membangun Bumi Kapuas Hulu

Sabtu, 19 November 2011

Angin Segar Tenaga Pendidik Daerah Pedalaman

Aspirasi Guru Perbatasan Ditindaklanjuti Putussibau. Setelah menyampaikan aspirasi ke Gedung DPRD Kabupaten Kapuas Hulu, puluhan guru berasal dari daerah perbatasan yang tergabung dalam Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) bisa bernapas lega. Pasalnya aspirasi mereka ditindaklanjuti DPRD Kapuas Hulu, Dinas Pendidikan Pemu-

lalu, ditindaklanjuti dan saat ini kita diminta untuk menyerahkan data yang valid, agar tidak ada kesalahan. Kami akan mengirim langsung data tersebut, dengan didampingi Komisi A DPRD Kapuas Hulu, Disdikpora Kapuas Hulu dan Dinas Pendidikan Provinsi. Kita akan langsung ke Jakarta, ungkap Agustinus SPd Sekretaris PGRI Kecamatan Badau, kepada Wartawan, baru-baru ini. Untuk data yang valid, Agustinus menjelaskan sentralnya melalui Nomor Unik Pendidik Tenaga Kependidikan (NUPTK). Karena kendalanya pada tahuntahun sebelumnya yang bermasalah tidak validnya data yang dikirim. Untuk data valid harus melalui NUPTK, jika tidak maka di pusat tidak bisa terbaca jelas, makanya terjadi kesalahan nama. Yang menjadi kendala selama ini, data kita tidak valid dan itu suatu kelemahan dari Dinas terkait, tuturnya. D i d a m p i n g i D r s Yo hanes Entungan selaku Ketua PGRI Kecamatan Badau, Agust inus mengatakan bawa data atau nama-nama guru daerah khusus yang diusulkan sesuai jatah atau kuota dari Pusat yaitu sebanyak H Tarmiji Ismail SPd-- Arman Hairiadi 438 orang Guru. Hulu untuk tingkat Provinsi di Melawi nanti. Tapi mereka akan di Training Canter (TC) lagi pada Januari 2012. Melalui TC ini akan di evaluasi berdasarkan pengamatan dewan hakim dan pelatih. Semua cabang masih diseleksi. Lalu akan dilatih lagi, dibina dan baru ditetapkan sebagai yang mewakili Kapuas Hulu, ujarnya. Diharapkan ke depannya, MTQ Kapuas Hulu dapat lebih maju lagi. Sehingga bisa mengharumkan nama Bumi Uncak Kapuas. Baik di tingkat provinsi, maupun nasional. (arm)

da dan Olahraga (Disdikpora) Kapuas Hulu, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalimantan Barat, dan Kementerian Pendidikan Nasional di Jakarta. Mereka diberi peluang untuk kembali mengusulkan data yang valid terkait namanama yang diusulkan. Audiensi beberapa waktu

Kapuas Hulu Banyak Memiliki SDM Bidang MTQ Setelah diadakan MTQ ini, baru kita tahu banyaknya potensi, Putussibau. Kabupaten Kapuas Hulu ternyata banyak memiliki SDM di bidang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ). Ini hasil pengamatan selama berlangsungnya MTQ ke-24 tingkat Kabupaten Kapuas Hulu. Ketua seksi cabang Musabaqah dan ketua Majelis Dewan Hakim MTQ ke-24, H Tarmiji Ismail SPd, mengatakan, setelah mengamati selama perlombaan ini terlihat banyak potensi yang dimiliki Kabupaten Kapuas Hulu. Potensi-potensi yang ada seperti cabang Fahmil, Tartil anak-anak putra, Tilawah dewasa putra, dan Tilawah anak-anak putri. Kalau untuk cabang lain, perlu dipoles lagi, terangnya. Ternyata, kata Tarmiji, SDM Kapuas Hulu untuk cabang MTQ begitu banyak. Tinggal bagaimana mempolesnya, membina dan melatihnya dengan disiplin. Ini salah satu contoh, setelah diadakan MTQ ini, baru kita tahu banyaknya potensi, kata pria yang pernah menjadi Qori mewakili Kalbar di tingkat nasional ini, yaitu tahun 1973 di Mataram dan 1974 di Surabaya. Dijelaskannya, mereka yang menjadi juara pada MTQ ini tidak otomatis mewakili Kapuas

ing Kencana. Sembilan puluh sebilan persen, kita yakin rekanrekan guru di daerah khusus tersebut mendapatkan tunjangan, karena sudah ada angin segar dari pusat, dan kita akan berangkat ke Pontianak dan kemudian akan langsung ke Jakarta menuju Kemdiknas, agar usulan kita tidak lagi terjadi kesalahan, bagaimanapun juga kita akan memperjuangkan hak kami, pungkasnya. (arm)

Hanya saja saat ini ada penambahan, agar guru yang ada di daerah khusus daerah perbatasan dan daerah terpencil mendapatkan haknya. Sedangkan yang termasuk dalam usulan Tunjangan Guru Daerah Khusus, dikatakan Agust inus ada tujuh Kecamatan yaitu Kecamatan Putussibau Selatan, Kecamatan Putussibau Utara, Embaloh Hulu, Kecamatan Batang Lupar, Badau, Kecamatan Empanang dan Kecamatan Pur-

Mandala Mandala 525 525 Bisa Di dapat di Toko Obat, Apotik (Uncak Kapuas) dan Mini Market (Tita) Putussibau Atau Hub : Agen Tunggal

An. Wandi :

0852155155719

Travel

Rifki Melayani Antar Jemput Setiap Hari (15.00-16.00)

Badau-Putussibau-Pontianak Pontianak : Jl. Tani Makmur No.1C Kotabaru Telp. 081345307285 Putussibau : Jl. KS. Tubun No. 112 Telp. 08127268829 / 085659829539 Badau : Telp. 085750221976 / 082155155719 Melayani Angkutan penumpang, Carter Titipan Barang dan Dokumen

bumi daranante Kabupaten Sanggau Membangun pemakaman lama penuh ningkau nuan

Jangan Terganggu Isu Reshuffle SANGGAU. Lagi! Berbagai kalangan di Bumi Dara Nante (julukan Sanggau) meminta realisasi proyek bersumber dana APBD, DAK maupun DAU. Tetap berjalan pada porsinya dan tidak terpengaruh dengan santernya isyu akan dilaksanakan reshuffle (perombakkan) bagi pejabat di berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), belum lama ini. Mahfum saja, sekarang sudah menginjak akhir tahun. Jangan sampai, terkendala dan akhirnya banyak yang tak bisa diserapkan sesuai pada porsinya. Kita berharap demikian. Agar SKPD yang ada kegiatan proyek fisik maupun nonfisik, terus melakukan proses untuk alokasi proyek sesuai dengan mekanismenya. Kita tahu sendiri, sekarang sudah memasuki akhir tahun. Jangan sampai, ada kegiatan proyek tidak bisa dilaksanakan, karena mepetnya batas waktu. Hanya karena isu akan dilaksanakan mutasi dan promosi jabatan, papar Abang Indra, ketua GP Ansor Kabupaten Sanggau, kemarin. Beberapa SKPD yang mengelola kegiatan proyek tahun 2011 ini, diantaranya Dinas Pendidikan, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Disperindagkop-UKM), Dinas Kesehatan dan RSUD Ade M Djoen serta BLHKPK, Disosnakertran, Bappeda, dan Sekretariat DPRD. Ada beberapa instansi yang diberi tanggungjawab mengelola proyek ini. Mestinya sekarang sudah hampir selesai semuanya. Paling tidak proses sudah final, timpalnya.Kendati demikian lanjut Indra, sudah ada banyak proyek di lingkungan instansi tersebut, melakukan pengerjaan di lapangan. Saya dengar demikian, sudah ada yang melakukan pekerjaan. Ini bagus, tapi masih ada beberapa yang belum melaksanakan hal tersebut, tukasnya. Dipaparkan, berbagai kegiatan proyek itu. Semuanya bermuara pada kepentingan masyarakat. Untuk itu, jelas semakin cepat selesai akan semakin baik. Sehingga masyarakat bisa menikmati hasil pembangunan itu sendiri. Contohnya, untuk pengerjaan jalan di beberapa kawasan dan wilayah. Di mana sekarang kondisi jalan itu rusak parah. Tentunya, proyek tersebut sangat diharapkan dan dinanti-nantikan masyarakat. Dengan harapan akses transportasi mereka menjadi lancar. Nah, ini harapan kita agar proyek yang telah dianggarkan sekarang, segera dilaksanakan. Maka, masyarakat akan menikmati pula hasil pembangunan tersebut, tuturnya. Jadi kata Indra, tidak ada istilahnya terkendalanya realisasi anggaran tahun 2011 ini. Khususnya untuk pengerjaan proyek karena adanya isu akan dilaksanakan mutasi dan promosi jabatan itu. Isu biarkan saja berkembang. Mekanismenya ada untuk itu. Pelaksanaan atau realisasi proyek mesti berjalan sesuai dengan apa yang telah direncanakan, ujar politisi Ketua DPC Partai Bulan Bintang (PBB) Kabupaten Sanggau ini. (SrY)

Pacu Peternak, Bantu Bibit Sapi SANGGAU. Pemkab Sanggau terus memperkuat bidang peternakan. Khususnya perkembangbiakan sapi di wilayah Bumi Dara Nante di masa mendatang. Upaya yang dilaksanakan, memberikan bantuan bibit sapi kepada kelompok-kelompok tani yang tersebar di Kabupaten Sanggau.Tak tanggung-tanggung, penyerahan bantuan bibit sapi itu dilaksanakan langsung, Bupati Sanggau Ir H Setiman H Sudin. Khususnya kepada kelompok tani Usaha Maju Jaya, Dusun Segirau, Desa Engkahan, Sekayam, Kamis (17/11). Adapun sapi yang diserahkan, sejumlah 32 ekor betina dan 3 ekor jantan untuk setiap kelompok penerima bantuan tersebut. Hadir dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Pertanian Perikanan dan Peternakan Kabupaten Sanggau Drs HM Syafarani Mastar, Asisten Administrasi Pembangunan dan Perekonomian Setda Sanggau Dra Hj Jamilah MM, Asisten Administrasi Umum Drs Abang Syafaruddin MM, Camat Sekayam Agun Sugiarto S STP, dan lain-lain. Bupati Setiman berharap agar kelompok tani, yang mendapat bantuan bibit sapi ini itu. Dapat melaksanakan tugasnya sebagai peternak sapi dengan sungguhsungguh. Dari sekian banyak kelompok tani, hanya kelompok tani Usaha Maju Jaya, menurut penilaian layak menerima ban-

Bupati Sanggau sedang menyerahkan bibit sapi kepada kelompok tani (M Khusyairi) tuan bibit sapi ini. Makanya, bantuan ini hendaknya selalu dimanfaatkan dengan benar, tukasnya. Setiman juga meminta, agar

Harga Mulai Menggila Ayam Potong Langka? SANGGAU. Ayam potong, nyaris sulit didapatkan, pada beberapa pasar tradisional di kota Sanggau, beberapa hari belakangan ini. Dampaknya, harga ayam pedaging ini cenderung merangkak naik.

Kondisi itu, berdampak pada daya beli masyarakat. Akhirnya berimbas pada menurunnya keinginan masyarakat untuk mengonsumsi ayam pedaging itu. Sehingga pedagang sepi pembeli. Omset saya per hari menurun semenjak ayam susah didapati beberapa hari ini, ujar Nurhadi, salah seorang penjual ayam potong di pas-

kelompok tani terus memupuk rasa gotong royong, kekompakan kerjasama kelompok. Sehingga pengelolaan peternakan ini berjalan dengan baik dan mendapat

ar Sentral Sanggau, Jum at (18/11), kemarin. Bayangkan, tutur Nurhadi, dari modal seharga Rp35 ribu per ekor hari biasanya. Namun, sekarang sudah Rp40 ribu. Ini ayam bersih tanpa bulu lagi, timpalnya. Kondisi itu jelas Nurhadi, sangat terpaksa ia ikut menyesuaikan harga ayam penjualan ayam tersebut. Soalnya, ketika membeli dari agen sudah tinggi harganya. Kita beli tinggi dari agen.

hasil yang baik pula. Beternak sapi itu banyak keuntungannya, karena kotoran sapi dan air kencingnya, dapat dijadikan pupuk untuk tanaman. Jadi banyak sekali keuntun-

Kita mau jual berapa lagi. Jual murah rugi, jual mahal kurang pembeli. Kan serba susah kita ada jadi nya, mau mesti bagaimana, tuturnya dengan mimik serius.Kendati demikian, Ia menampik kenaikan hargaharga ayam potong di pasaran tersebut, ada hubungannya dengan menjelang Natal dan tahun baru. Tidak ada itu, saya rasa karena stock ayam yang di kirim dari beberapa daerah, memang berkurang. Kondisi ini, memang sehabis lebaran

gan yang bisa didapat, tuturnya. Kesempatan itu, Setiman menyerahkan seekor sapi secara simbolis kepada ketua kelompok tersebut. (SrY/hms)

haji, tukasnya. Terpisah, Kepala Bidang Pasar Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UKM (Diperindagkop) Kabupaten Sanggau, Bernadus AI SPd mengungkapkan pihaknya akan segera melaksanakan monitoring harga ayam di pasar dan agen. Kita akan melakukan koordinasi ke beberapa peternakan ayam, untuk memastikan apa penyebab kelangkaan itu, pungkasnya. (SrY)

landak edoâ&#x20AC;&#x2122;

injeh karaja

Pelestarian Lingkungan Perlu Digalakkan LANDAK. Maraknya pertambangan emas tanpa ijin di sejumlah kecamatan menjadi penyebab utama berkurangnya air bersih yang bersumber dari sungai. Kebanyakan air sungai sudah terkomtaminasi berbagai zat kimia, seperti petisida dan menrcury. Di Kabupaten Landak, sebanyak 48,91 persen penduduknya masih mengandalkan air sungai dan air hujan sebagai air yang dikomsumsi sehari-hari. Jadi, pelestarian lingkungan yang masih tersisa perlu dijaga. Saya menyambut baik program AMPL, karena kesehatan umat manusia tergantung dari air yang dikonsumsi. Jadi sangat wajar kalau AMPL ini dilaksanakan, kata Aslan, Anggota DPRD Landak di kantornya, kemarin. Aslan mencontohkan, Sungai Betung Pulai, Desa Tonak, Kecamatan Senga Temila. Air sungai hanya dipakai untuk mandi saja. Warga ragu, karena menduga Sungai Betung Pulai sudah tercemar zat kimia. Lebih intesnif lagi, pemerintah daerah melalui instansi terkait mesti mendata sungai yang berkapsitas lumayan besar, agar ketika terjadi pembukaan lahan perkebunan dapat dijaga kelestarianya. Makanya lembaga DPRD sangat mendukung dengan ada AMPL di Kabupaten Landak. Apalagi tolok ukur kesehatan berasal dari air, jelas Aslan. (tar)

Sabtu, 19 November 2011

Membangun Negeri Intan

Murid SDN 46 Air Besar Ditelantarkan NGABANG. Pendidikan merupakan kebutuhan setiap warga negara, sesuai amanat UUD 45. Apalagi pemerintah pusat telah mengangarkan dana 20 persen dari APBN untuk biaya pendidikan. Namun masih ada warga yang mengeluhkan buruknya pelayanan pendidikan. Mirisnya lagi, guru yang seharunsya memiliki tugas mengajar dan dibayar oleh negara mengunakan uang rakyat, malah mening alkan

tugas pokoknya. Inilah yang terjadi di SDN 46, Dusun Tandi, Desa Tanguwe, Kecamatan Air Besar. Terhitung sejak bulan Juni sampai November, kegiatan belajar meng ajar nyaris t idak ada, sehingga kami para orangtua murid menjadi resah dengan masa depan pendidikan anak kami, kata Tuliang, Kaur Desa Tenguwe saat bertandang ke biro Harian Equator, Rabu (16/11) lalu.

Tuliang menyesalkan tindakan guru di sekolah tersebut. Mereka tidak melakukan tugasnya dengan baik. Apalagi di daerah pedalaman, guru menjadi teladan bagi masyarakat di kampung. Namun apa yang dilakukan guru di SDN 46 sangat bertolak belakang. Untuk itu kami minta dinas pendidikan Landak mengambil tindakan tegas atas kelalaian yang disengaja oleh oknum guru tersebut. Apalagi sampai seka-

rang kegiatan belajar mengajar belum terlaksana dengan baik, kesal Tuliang. Parahnya lagi, Kepala Sekolah SDN 46 jarang di tempat. Begitu juga dengan para guru. Kalau begini caranya, anak kami tetap ketinggalan pendidikan. Bayangkan, anak-anak yang dididik baru kelas satu dan kelas dua, mereka masih membutuhkan didikan yang baik. Apalagi di kampung pendidikan dasar seperti TK tidak ada, mereka

hanya mengandalkan Sekolah Dasar (SD) sebagai langkah awal mengenal huruf, jelas Tuliang. Kepala Dinas pendidikan Landak Aspanius menegaskan, dalam waktu dekat ini pihaknya akan croscek kebenarannya. Apabila terbukti benar maka tindakan tegas akan diberikan kepada kepala sekolah serta guru di SDN 46. Saya akan kirim pengawas langsung ke lapangan melihat dari dekat termasuk pembuktiannya, tegasnya. (tar)

Investor Mesti Berpihak pada Masyarakat LANDAK. Pernyataan Bupati Landak disikapi anggota DPRD Landak. Investor bisa saja diperlakukan dengan baik, selama berpihak kepada masyarakat. Anggota DPRD Landak, Siyus SPd MM mengatakan, masyarakat melakukan protes terhadap

investor, karena ada penyebabnya. Terutama berkaitan dengan perekrutan tenaga kerja. Kalau dilihat dari 44 perusahaan bergerak di bidang perkebunan di Landak, tentunya tidak ada lagi pengangguran di Kabupaten Landak.

Jernihnya air pegunungan di salah satu daerah di Kabupaten Landak dimanfaatkan anak-anak untuk berenang. Antonius Sutarjo/Equator

Belum lagi sistem pengupahan. Kalau sistem pengupahan yang dilakukan perusahaan terhadap warga setempat seimbang dengan karyawan lainnya, tentu tidak terjadi kecemburuan sosial. Sehingga gesekan-gesekan antara perusahaan dengan warga mudah terjadi karena adanya ketimpangan. Seharusnya, kedatangan perusahaan di suatu daerah dapat memberikan kesempatan kerja bagi warga setempat. Jika memang itu sudah dilakukan oleh sejumlah perusahaan di Landak, saya yakin tidak akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, ungkap Siyus. Siyus meminta pemerintah Landak secara tegas memberikan tindakan, apabila ada perusahaan yang tidak melakukan kewajiban. Tetapi bagi perusahaan yang melakukan kewajiban dijaga dan diberi kesempatan bekerja dengan baik. Anggota DPRD Landak lainnya, Lamri SPd mengatakan, menjaga supaya hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, maka pemerintah bertindak sebagai penyeimbang antara masyarakat dan perusahaan. Tegakkan aturan yang ada yakni peraturan daerah. Apabila dilanggar tentu sanksi tegas diberikan. Bukan hanya itu, keseriusan investor juga menjadi tolak ukur bagi warga setempat, misalnya hasil perolehan lahan yang diberi ijin, tetapi tidak berjalan dengan

Lamri SPd baik. Hal ini tentu berpengaruh kepada lancarnya operasi kebun sehingga warga ragu dan melakukan protes, kata Lamri. Apabila ditemukan warga yang melakukan tindakan adat diluar batas, maka pemerintah perlu mengkaji dan perusahaan juga tidak perlu takut. Tinggal laporkan kepada pemerintah, karena bagaimanapun sanksi adat dijatuhkan tetap saja mengacu pada hasil Musdad. Ini juga termasuk pelanggaran yang dilakukan oleh

masyarakat terhadap investor. Hukum adat tidak boleh dijatuhkan oleh masyarakat biasa, karena setiap desa ada pengurus adatnya. Merekalah yang dapat memberikan sanksi, ujarnya. Untuk mengurangi aksi sosial oleh masyarakat terhadap invsetor, tiga elemen harus sejalan, pemerintah daerah sebagai penyimbang, perusahaan dan masyarakat. Jika ketiga elemen ini sudah sejalan maka tidak akan ada lagi masalah yang timbul. (tar)

bumi lawang kuari

balai betomu

Mekanisme Bantuan Bibit Karet SEKADAU. Sejumlah petani di Sekadau mengaku belum paham mekanisme distribusi bantuan bibit karet unggul dari Pemkab Sekadau yang disalurkan melalui Dinas Perkebunan dan Kehutanan. Akibatnya, keinginan mereka mengembangkan tanaman karet unggul pun terkendala. Kami juga tidak tahu bagaimana cara mengajukan bantuan bibit karet ini, ucap Riko salah seorang warga Nanga Taman, di Sekadau beberapa waktu lalu. Ia menceritakan, beberapa waktu lalu dari kepala desa mereka telah menyarankan untuk membuat proposal permohanan bantuan bibit karet. Namun fasilitas persyaratan tersebut belum terpenuhi hingga sekarang. Dua tahun lalu kami pernah ada kelompok tani tapi sekarang ndak jalan lagi, karena tidak ada yang mengurus, ucapnya. (bdu)

Ketua TP PKK Sekadau Ny Scolastika Simon Petrus mengamati salah seorang peserta pelatihan bordir dan jahit di sekretariat PKK Kabupaten Sekadau, Kamis (17/11). ABDU SYUKRI/EQUATOR

Menjahit dan Membordir SEKADAU. Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Sekadau memberikan pelatihan membordir dan menjahit kepada sejumlah ibu-ibu rumah tangga di sekretariat PKK Sekadau. Pelatihan tersebut digelar mulai tanggal 17-25 November mendatang. Ketua TP PKK Sekadau Ny Scolastika Simon Petrus kepada sejumlah wartawan mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda tahunan TP PKK Sekadau dan sudah dimulai sejak tahun 2007 lalu. Setiap tahunnya, 15 orang peserta yang diambil dari 7 kecamatan diinapkan di secretariat untuk mengikuti pelatihan. Dalam kegiatan ini, peserta dibimbing oleh satu orang pelatih yang sudah berkompeten, kata Tika, sapaan Scolastika. Minimnya sarana pendukung seperti mesin jahit dan mesin bordir menyebabkan peserta yang diikutkan terbatas. PKK belum memiliki anggaran khusus untuk pengadaan sarana prasarana menjahit ini dan sementara hanya menggunakan peralatan seadanya. Maunya kita dapat menampung lebih banyak peserta. Tapi sarana yang kita miliki terbatas. Mesin ini juga hibah dari dinas Sosnakertrans, jelasnya. Kegiatan ini, kata Tika, sangat bermanfaat bagi kaum ibu rumah tangga. Selain untuk meningkatkan SDM, dapat pula meningkatkan perekonomian keluarga. Ia mengharapkan, peserta dapat mengembangkan usaha jahit dan bordir di rumah masingmasing berbekal ilmu yang diperoleh dari pelatihan tersebut. (bdu)

Pastor Doakan Simon Dapat Berkah SEKADAU. Bupati Sekadau Simon Petrus SSos MSi, Jumat (18/11) kemarin genap berusia 54 tahun. Sebuah perayaan ulang tahun yang sangat sederhana digelar di kantor Bupati Sekadau, pagi kemarin. Perayaan ulang tahun yang dilakukan atas ide sejumlah pimpinan SKPD tersebut sempat mengejutkan Simon. Namun kondisi ini tidak menghilangkan rasa khidmat perayaan ulang tahun tersebut. Salah seorang pastor di Sekadau, Pastor Markus Adu CP berharap Simon Petrus mendapat keberkahan di usianya yang sudah memasuki 54 tahun ini. Ia pun mengajak para pimpinan SKPD maupun elemen masyarakat Sekadau untuk mendoakan tugas yang akan diembankan bupati ke depan. Mari kita doakan bapak Bupati, semoga panjang umur dan diberkati selalu bersama keluarga tercinta. Kami ucapkan selamat ulang tahun yang ke-54. Semoga Tuhan Yang Maha Esa menam-

Bupati Sekadau saat merayakan ulang tahunnya ke-54 di kantor Bupati Sekadau, kemarin. ABDU SYUKRI/EQUATOR bahkan hikmat dan berkat yang berlipat kali kepada bapak, dalam membangun Kabupaten Sekadau, doa Markus.

Selama kepemimpinannya, Simon membawa kemajuan Kabupaten Sekadau. Roda kepemimpinan yang dijalankannya memberi

sinergi bagi setiap stakeholders yang ada. Hubungan eksekutif dan legislatif berjalan sangat baik sehingga pembangunan dapat

dilaksanakan dengan baik. Membangun tidak semudah membalik telapak tangan. Untuk itu, kita butuh kerjasama dari masyarakat, ungkap Simon didampingi istrinya, Ny Scolastika Simon Petrus. Selama delapan tahun memimpin Sekadau, pembangunan di seluruh Kabupaten Sekadau dinilai berjalan dengan baik. Sedikit demi sedikit infrastruktur dasar yang menjadi hak masyarakat dibangunnya menyebar di seluruh daerah. Di bawah kepemimpinan Simon, yang menjadi prioritas adalah sarana pendidikan, kesehatan dan infrastruktur. Ini terbukti dengan tersediannya sarana gedung sekolah dan RSUD agar masyarakat dapat berobat yang layak. infrastruktur jalan pun berangsur-angsur semakin membaik. Semua program utama ini sudah kita jalankan selama ini, termasuk persediaan sarana air bersih, kelistrikan, pertanian, perikanan dan lainnya, tukas Simon. (bdu)

Lalaikan SPj APBDes, Pemdes Bisa Dijerat Hukum SEKADAU. Sejumlah perangkat pemerintahan di tingkat desa dituntut agar tertib administrasi terhadap pertanggungjawaban penggunaan Anggaran Pendapatan Belanja Desa (APBDes) setiap tahunya. Jika hal ini dilalaikan atau tidak sesuai dengan aturan yang ditentukan pemerintah, perangkat desa bersangkutan dapat dijerat dengan hukum yang berlaku. Pe l a k s a n a t u g a s ( P l t ) Badan Pemberdayaaan Masyarakat, Kesatuan Bangsa dan Pemerintahan Desa (PM Kesbang dan Pemdes) Kabupaten Sekadau, Losianus mengatakan, pihaknya ingin agar pelaporan APBDes di 76 desa sesuai prosedur pelaporan yang ditentukan oleh pemerintah yang tertib administrasi. Berbagai upaya mereka lalukan, termasuk melatih lansung bendahara

Desa, Sekdes, Kaur Ekbang, serta anggota BPD yang dipusatkan di tujuh kecamatan, mulai 14 hingga 21 November mendatang. Kami melakukan langkahlangkah jemput bola kepada perangkat desa agar mereka memahami bagaimana membuat pertanggungjawaban penggunaan dana desa APBDes itu dengan benar. Kami melatih langsung para perangkat desa sesuai dengan format dari kita. Kemarin pada kegiatan di kecamatan Belitang Hilir ada 40 peserta, jelas Losianus kepada wartawan, belum lama ini. Menurut dia, cara jemput bola kepada para perangkat desa ini dianggap lebih efektif. Tujuannya untuk meningkatkan pengetahuan para perangkat desa dalam membuat pelaporan pertanggungjawaban penggunaan keuangan desa APBDes, se-

hingga para perangkat desa bisa memahami teknisnya. PM Kesbang dan Pemdes Kabupaten Sekadau mengakui, selama ini masih banyak perangkat desa yang belum faham bagaimana membuat pelaporan APBDes tersebut sesuai dengan format maupun ketentuan dari pemerintah daerah sesuai Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 40 tahun 2010. Sehingga ada beberapa desa yang memiliki masalah pertanggungjawaban APBDes. Losianus berharap setelah adanya pelatihan tentang pengelolaan keuangan desa tersebut, bisa meminimalisir kesalahan-kesalahan dalam pelaporan keuangan desa. Harapan kita setelah adanya pelatihan ini bisa meminimalisir kesalahan-kesalahan dalam pelaporan pertanggungjawaban keuangan desa kedepan, tukasnya. (bdu)

Pelatihan Keuangan Desa yang digelar PM Kesbang dan Pemdes Kabupaten Sekadau di Kecamatan Belitang Hilir, beberapa waktu lalu. ABDU SYUKRI/EQUATOR

geliat kayong utara Sabtu, 19 November 2011

Simpang Hilir Pertahankan Gelar Juara Umum

padah bertuah

Bupati Resmi Tutup MTQ II KKU

Kamiriludin/Equator

Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid menyerahkan piala bergilir kepada kapten kesebelasan APMS.

APMS Boyong Piala Bergilir Bupati APMS Teluk Melano akhirnya berhasil membawa pulang piala tetap dan piala bergilir dari Bupati Kayong Utara, setelah berhasil menundukkan Geosit FC pada partai final open tournament Bupati Cup di lapangan sepak bola Desa Rantau Panjang, Kecamatan Simpang Hilir, Kamis (17/11). Geosit yag merupakan klub tangguh asal Siduk, Desa Simpang Tiga Kecamatan Sukadana harus mengakui lawan bebuyutannya itu setelah gagal dalam drama adu penalti. Dari lima pemain yang ditugaskan untuk mengeksekusi gawang lawan, dua pemain Geosit berhasil dimentahkan tendangannya oleh penjaga gawang APMS. Ketinggalan dua angka, membuat pemain dan pendukung fanatik APMS bersorak sorai meluapkan kegembiraan. Nasib kita tidak menguntungkan pada pertandingan kali ini, karena sesungguhnya dilihat dari penguasaan bola serta peluang, pemain kita mendominasi, ungkap kapten Geosit FC, Rajali ditemui usai laga. Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid ikut menyaksikan laga final tersebut. Selain itu, hadir juga Kepala Disbudarpora KKU Gunawan SPd, Ketua KONI KKU Sy Helmi Zulfitansyah ST, anggota DPRD KKU, unsur Muspika Kecamatan Simpang Hilir, tokoh masyarakat setempat, dan lain-lain. Di acara penutupan itu, Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid memuji para pemain yang menjunjung tinggi sportivitas. Bupati berharap, kegiatan olahraga harus sering digelar dalam rangka menjaring bibit-bibit atlet berprestasi. Dengan demikian, dari atlet yang terseleksi bisa dibentuk tim tangguh yang bisa bicara di tingkat provinsi. Kita jangan hanya menjadi penggembira, pesan Bupati. Di tahun 2012 mendatang, Bupati menyampaikan akan kembali digulirkan open turnamen sepak bola. Yakni, kejuaraan terbuka sepakbola dalam rangka memperingati HUT KKU ke-5 serta open tournament Bupati Cup. Sekedar diketahui, selain APMS dan Geosit sebagai juara dan runner up. Pada tournament ini, ksebelasan Disnakertrans KKU menempati posisi ketiga sedangkan juara harapan I didapat PSMA dari Desa Sungai Mata-Mata. (lud)

SUKADANA. Kecamatan Simpang Hilir ditetapkan sebagai juara umum Musabaqah Tilawatil Qur an (MTQ) II Kabupaten Kayong Utara (KKU). Hal ini disampaikan Ketua Dewan Hakim MTQ II KKU, Bujang Asnan ketika membacakan Surat Keputusan (SK) Dewan Hakim MTQ II KKU pada penutupan MTQ di Teluk Melano, Kecamatan Simpang Hilir, Kamis (17/11) malam. Ditetapkannya Kecamatan Simpang Hilir sebagai juara umum, disampaikan Bujang Asnan, berdasarkan SK Dewan Hakim MTQ II KKU nomor: 002/DH/MTQ/KKU 2/11/2011. Simpang Hilir kembali berhasil mempertahankan gelar juara umum setelah dilakukan sidang pleno oleh dewan hakim. Memerhatikan hasil sidang pleno, Dewan Hakim akhirnya menetapkan Simpang Hilir sebagai juara umum. Keputusan ini, mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan tidak dapat diganggu gugat. Ditetapkan, di Teluk Melano pada tanggal 17 November 2011, Bujang Asnan melaporkan. Bupati Kayong Utara H Hildi

Hamid yang secara resmi menutup kegiatan tersebut, meminta kepada para pemenang tidak langsung merasa puas dengan prestasi yang dicapai. Orang nomor satu di jajaran eksekutif Kayong Utara ini mengingatkan, para pemenang di berbagai katagori lomba di MTQ tingkat KKU harus siap mengharumkan nama daerah ini di tingkat Provinsi Kalbar. Minimal, kita harus bisa masuk di lima besar di kegiatan MTQ tingkat Kalbar yang direncanakan akan dilaksanakan April 2012 mendatang di Kabupaten Melawi, harap Bupati. Kepada para peserta yang belum beruntung, Bupati berpesan agar tidak merasa kalah dan putus asa. Menurutnya, kegagalan merupakan kemenangan yang tertunda. Kepada para peserta yang belum beruntung mari terus giat latihan dan terus semangat, dan insya Allah di lain waktu aka nada kesempatan, ujarnya. Ketua Panitia Pelaksana MTQ II KKU, Arsyad Tamuzi SIP menyampaikan banyak terimakasih kepada semua pihak yang ikut

Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid, didampingi Ketua LPTQ KKU HM Rawi Na im, Kepala Kemenag KKU Drs H Syarifendi, Ketua Panitia Asistensi MTQ II KKU, Sairoji, dan Ketua MUI KKU menyerahkan piala bergilir juara umum kepada Camat Simpang Hilir, Arsyad Tamuzi. KAMIRILUDDIN/EQUATOR

serta mensukseskan kegiatan ini. Camat Simpang Hilir ini juga minta maaf jika dalam pelaksanaan MTQ yang berlangsung selama lima hari terdapat banyak kesalahan. Ketua LPTQ KKU, H M Rawi Na im meng ing atkan, MTQ tingkat Provinsi Kalbar yang dilaksanakan di Melawi pada tahun depan akan lebih berat

persaingannya. Oleh karenanya, dia berpesan supaya qori dan qori ah yang nantinya mewakili KKU di tingkat Provinsi harus lebih siap. Persaingan di tingkat kabupaten tidak sama dengan tingkat provinsi, untuk itu peserta yang nantinya akan mewakili KKU harus bisa mengharumkan daerah ini, harap HM Rawi. Pantauan Equator, masyarakat

Simpang Hilir dan sekitarnya antusias menghadiri acara penutupan MTQ, sekalipun cuaca sedikit hujan gerimis. Selain menampilkan syair gulung, dan tarian lokal, tamu undangan dan masyarakat juga disuguhkan dengan suara merdu yang dilantunkan Rustam Eﬀendi sebagai qori terbaik tilawah golongan dewasa. (lud)

Pembangunan Masjid Jami Babul Hasanah Dimulai SUKADANA. Masjid Jami Babul Hasanah di Desa Rantau Panjang Kecamatan Simpang Hilir mulai dibangun. Dimulainya pelaksanaan pembangunan rumah ibadah bagi umat muslim Rantau Panjang dan sekitarnya ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Kayong Utara, H Hildi Hamid, Kamis (17/11) pukul 14.00 WIB. Ketua Pembangunan Masjid Jami Babul Hasanah, Yulisman mengatakan, masjid rencananya akan dibangun di atas lahan dengan panjang 50 meter dan lebar 36 meter. Pembangunan masjid direncanakan membutuhkan anggaran Rp750 juta. Sejak panitia terbentuk sekitar satu tahun ini, sudah berhasil mengumpulkan dana sekitar

Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid melakukan peletakan batu pertama disaksikan Ketua Pembangunan Masjid Jami Babul Hasanah,Yulisman dan Camat Simpang Hilir Arsyad Tamuzi dan masyarakat lainnya.

Rp130 juta, jelas Yulisman yang juga anggota DPRD Kabupaten Kayong Utara. Dikatakannya, dana yang sudah terkumpul bersumber dari sedekah dan infaq masyarakat Desa Rantau Panjang dan sekitarnya. Termasuk dari donatur serta bantuan dari Pemkab Kayong Utara sebesar Rp30 juta dan dari Pemprov Kalbar Rp10 juta. Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid juga memberikan bantuan secara pribadi sebesar Rp10 juta, Yulisman melaporkan. Bupati Kayong Utara H Hildi Hamid meminta agar dalam pembangunan masjid ini tak hanya berharap kepada pemerintah. Menurutnya, pemerintah tidak bisa memberikan bantuan sepenuhnya karena bantuan

yang diberikan hanya bentuk hibah. Selain itu, bantuan dari pemerintah untuk rumah ibadah juga tidak dibenarkan dilakukan secara berulang-ulang. Sebetulnya, pemerintah memberikan bantuan hanya sebagai motivasi supaya masyarakat memiliki semangat untuk bersama-sama membantu dalam percepatan penyelesaian pembangunan rumah ibadah ini, jelas H Hildi. Bupati juga mengingatkan, seiring dibangunnya masjid juga harus dibarengi dengan semangat jemaahnya, dan hal tersebut merupakan tujuan utama. Jangan sampai masjid dibangun megah namun jemaahnya sepi, jika demikian jadinya sungguh sangat ironis, ucapnya. (lud)

kabupaten ketapang

pempadahan

Kepmendagri Nomor 30/1979 Sudah Usang KETAPANG. Untuk menjamin ketersedian arsip yang asli dan terpercaya sangat dibutuhkan suatu sistem penyelenggaraan kearsipan nasional yang andal. Menghadapi tantangan globalisasi dan mendukung peningkatan kualitas pelayanan publik maka harus dilakukan dalam sistem penyelenggaraan kearsipan nasional yang komprehensif dan terpadu. Saya melihat saat ini penyelenggaraan kearsipan dasarnya belum bersifat terpadu, sistemik dan komprehensif, yang sepenuhnya tidak terlepas dari pemahaman dan pemaknaan umum terhadap arsip yang masih terbatas dan sempit oleh berbagai kalangan termasuk kalangan penyelenggara Negara, kata Asmawati, Kepala Kantor Kearsipan Ketapang. Ditegaskannya keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 30 tahun 1979 tentang kearispan Departemen Dalam Negeri sudah tidak sesuai dengan perkembangan zaman. Karena itu Mendagri mengeluarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 39 tahun 2005 tentang pedoman tata kearsipan di daerah. Karena itu ke depan setelah mengetahui informasi ini, saya mengimbau semua SKPD di Ketapang dalam kegiatan pengelolaan surat-menyurat dan kearsipan berpedoman dan menggunakan Permendagri Nomor 39 tahunu 2005 tentang pedoman kearispan di daerah, terangnya. Mengingat pentingnya arsip sebagai salah satu sumber informasi terekam dan memiliki multi fungsi yang penting untuk menunjang proses kegiatan administrasi. Maka kata dia, hasil samping dari kegiatan administrasi arsip akan terus bertambah secara akumulatif sesuai dengan semakin kompleks fungsi dan tugas organisasi.(KiA)

Senin, Diknas Surati Erwin KETAPANG. Kabid Ketenagaan Diknas Ketapang, Piliip, mengaku baru akan menyurati Erwin, Oknum guru yang SK-nya diduga palsu, Senin (21/11) lusa. Pasalnya saat ini ia tengah mengikuti kegiatan sertiﬁkasi guru di Jakarta. Sebenarnya sudah kita perintahkan. Tapi Kepala Seksinya juga sedang ke Jakarta. Takutnya nanti suratnya malah tidak dibuat. Saya sendiri sekarang lagi di Jakarta. Rencananya besok (hari ini, red) pulang. Kemungkinan Senin akan dilayangkan surat, karena besok (Sabtu) libur, ujarnya ketika dihubungi Equator via HP kemarin. Namun ia mengaku tak mau komentar lebih jauh soal proses kasus tersebut dengan alasan masih di Jakarta. Lagi pula surat panggilan untuk meminta klariﬁkasi dari yang bersangkutan belum dilayangkan. Piliip mengaku tak tahu-menahu soal terbitnya SK mutasi tersebut. Tapi ia mengatakan untuk mengeluarkan SK mutasi, harus memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. Syarat pindah layaknya ada permohonan dari yang bersangkutan dan persetujuan dari sekolah maupun KUPPK. Tapi nantilah saya tidak bisa bicara banyak karena masih di Jakarta, tuntasnya. (KiA)

Bocah Pengidap HIV Meninggal Dua Minggu Dirawat di RSUD Agoesdjam KETAPANG. Setelah sempat dirawat di RSUD Agoesdjam sekitar dua Minggu, bocah lakilaki pengidap HIV, Rz, 10, akhirnya meninggal dunia, Jumat (18/11) sekitar pukul 10.05. Sejak dirawat, kondisi bocah kelas V SD itu terus menurun sampai akhirnya ajal menjemput bocah malang itu di Ruang Anak RSUD Agoesdjam. Direktur RSUD Agoes Djam, Djoko Hartono mengatakan, sebelum meninggal kondisi tubuh Rz memang menurun drastis. Djoko mengatakan berat badan terakhir Rz, saat meninggal hanya 11 kilogram. Seharusnya anak seusianya memiliki berat badan 37 kilogram. Namun untuk memberikan pelayanan opt imal kepada pasien, sejak awal masuk rumah sakit, ditangani dengan maksimal. Hingga sesaat sebelum meninggal semua keinginannya untuk makan berbagai jenis makanan yang sehat selalu kita turuti, ujar Djoko. Ia menceritakan, sesaat sebelum meninggal, Rz, sempat minta dibelikan nasi bungkus Wulandari . Tapi belum sempat makanan yang dipesan datang, Rz telah meninggal. Kita tidak bisa menentang takdir, yang pasti selama dirawat, kita telah memberikan pelayanan optimal

Bocah pengidap HIV yang sempat dikunjungi Anggota DPRD Ketapang dari komisi II. Kiram Akbar/Equator

kepada pasien, tuturnya. Pe r m i n t a a n t e r a k h i r R z , dibenarkan oleh kakeknya. Pria tua itu mengatakan sesaat sebelum meninggal bocah yang berprestasi di sekolahnya itu meminta kepada sepupunya untuk dibawakan nasi bungkus

via SMS. Tak lama kemudian tubuh Rz, mengejang, matanya terbelalak menghadap ke atas. Melihat kondisi cucunya itu, terang saja sang kakek sempat panik. Ia kemudian mengusap kepala cucu kesayangnya itu sambil membaca doa. Selang

beberapa menit bocah malang itu mengembuskan napas terakhirnya. Rz, pernah bilang kalau penyakitnya adalah penyakit ayahnya, ungkap sang kakek. Rz, terlahir dari kedua orangtua yang sama-sama pengidap

HIV yang sudah meninggal lebih dulu. Selama ini ia dirawat Kakek dan neneknya di sebuah gubuk. Namun stigma negatif HIV, masih melekat di lingkungan tempatnya tinggal. Pengelola Program KPA Ketapang, Zulfahmi menyayangkan masih adanya stigma negatif terhadap para penderita HIV/ AIDS. Karena itu ia sangat mengharapkan bantuan masyarakat dalam menanggulangi penyakit mematikan tersebut. Stigma dan diskriminasi terhadap ODHA masih terjadi di lingkungan masyarakat. Tentunya tidak semudah membalikkan telapak tangan untuk mengubah pola pikir seseorang, sosialisasi yang lebih intensif sampai ke jejaring yang paling bawah akan terus dilakukan, tuturnya. Dikatakannya stigma dan diskriminasi justru makin menghambat upaya penangg u l a n g a n H I V. M e n g i n g a t orang yang terinfeksi secara otomatis tak mau mengakui statusnya lantaran takut atau minder. Sehingg a perilaku berisiko untuk menularkan ke orang lain semakin besar. Tentunya hidup dan mati seseorang itu sudah diatur Tuhan, tapi jangan cepat menghakimi seseorang, tegasnya. (KiA)

Hilangkan Stigma Negatif Pemuda Pancasila Utamakan Otak Ketimbang Otot KETAPANG. Stigma negatif yang melekat pada Pemuda Pancasila (PP), terus diupayakan untuk dihilangkan. Salah satunya adalah dengan melakukan pergantian pengurus lama ke pengurus yang baru melalui Muscab yang digelar Senin (28/11). Ke depan diharapkan PP tak lagi identik dengan kekerasan. Tapi lebih pada kekuatan intelektual kaum muda.

Ke depan kita akan lebih mengutamakan otak ketimbang otot. Stigma negatif harus dihilangkan dengan harapan PP dapat lebih berperan aktif membangun bangsa khususnya Ketapang, kata Kristoporus Popo, Ketua Panitia Muscab ke-III, kepada Equator kemarin. Popo mengatakan sebenarnya pemilihan pengurus baru setiap

lima tahun sekali. Namun Musyawarah Besar (Mubes) di Pusat memutuskan untuk mempercepat setahun. Diharapkan percepatan tersebut sinergi dengan cepatnya perubahan stigma dan peran dalam pembangunan. Hal ini berlaku bagi seluruh pengurus PP di seluruh Indonesia. Tema yang diangkat adalah back to zero (kembali ke awal).

Kita ingin PP menjadi mitra masyarakat maupun pemerintah, terangnya. Dikatakannya dalam Muscab keIII itu nanti, selain dihadiri Koordinator Cabang (Korcab), Mikail Raly, rencananya juga bakal dihadiri Ketua Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) PP, Firman Muntaco, yang juga Bupati Melawi. Untuk sementara ini calon

yang baru diketahui untuk maju menjadi pimpinan PP di Ketapang baru pak Martin Rantan. Tapi nanti kemungkinan akan bertambah, kita tidak tahu. Kami berharap adanya pergantian kepengurusan ini berdampak pada perubahan citra dan kinerja Pemuda Pancasila, ujar Retno Yusa Herdadi, Sekretaris Karatker PP. (KiA)

Kom.Bisnis

KURS TRANSAKSI BANK INDONESIA Update Terakhir 18 November 2011

Uang AUD (AUSTRALIA) BND (BRUNEI) CNY (YUAN) EUR (EROPA) GBP (INGGRIS) HKD (HONGKONG) JPY (YEN) MYR (RINGGIT) PHP (PESO) SGD (SINGAPURA) THB (BATH) USD (DOLLAR AS)

Nilai

Kurs Jual

Kurs Beli

1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00 100.00 1.00 1.00 1.00 1.00 1.00

9,119.11 7,030.28 1,431.99 12,273.17 14,352.52 1,168.64 11,822.79 2,882.48 209.99 7,030.28 293.93 9,100.00

9,019.91 6,955.38 1,417.83 12,148.18 14,207.87 1,156.94 11,704.34 2,851.27 207.77 6,955.38 290.83 9,010.00

Sabtu, 19 November 2011

International Borneo Sumpit Tournament Singkawang Acuan Dunia

Najib dan Obama Adakan Mesyuarat Dua Hala

Walikota Singkawang Hasan Karman, didampingi Direktur Promosi Pariwisata Dalam Negeri M Faried dan Kasdam XII TPR, melepas balon tanda sumpit tournament dimulai. DARUSALAM/ EQUATOR

PM Najib (kanan) dan Presiden AS Obama. ISTIMEWA

NUSA DUA (BALI), Jumaat (18/11) Perdana Menteri Datuk Seri Najib Tun Abdul Razak dan Presiden Amerika Syarikat (AS) Barack Obama Jumaat mengadakan mesyuarat (pertemuan) dua hala (bilateral) di luar Sidang Kemuncak Asia Timur yang dijadualkan (dijadwalkan) di sini, hari ini (19/11). Dalam kenyataan pembukaannya, Obama berkata mesyuarat dua hala itu akan membolehkan kedua-dua negara membincangkan mengenai bagaimana mereka dapat memanfaatkan sebaik mungkin Sidang Kemuncak Asia Timur untuk menjamin kemakmuran dan keselamatan bersama di rantau itu. Beliau berkata hubungan AS dan Malaysia adalah kukuh, yang dapat dilihat melalui isu seperti Perkongsian Trans-Pasifik (TPP). “Saya menghargai kerjasama luarbiasa yang kami terima..., kami mahu menjadi rakan (rekan) yang akrab dengan Malaysia,” katanya. Presiden AS itu berkata kepimpinan Najib telah berjaya meneruskan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi Malaysia. Sementara itu, Najib dalam kenyataannya berkata Malaysia bersedia memperluaskan rangkaian perdagangan dan pelaburan (investasi) dengan TPP. “Diharapkan kami dapat memenuhi tarikh akhirnya tahun depan. Kami melihat terdapat prospek besar daripada segi peningkatan perdagangan dan pelaburan antara kedua-dua negara kita. Kami bersedia untuk bekerjasama dalam bidang lain juga,” katanya. Perdana Menteri berkata Malaysia juga amat komited dalam memastikan keamanan dan kestabilan dalam bidang pengawalan senjata nuklear dan turut mengambil langkah dalam memastikan Malaysia tidak menjadi pusat transit bagi barangan larangan yang boleh digunakan bagi pembuatan senjata nuklear. AS, kata Najib, adalah rakan perdagangan keempat terbesar dan pelabur terbesar di Malaysia. Mesyuarat dua hala itu turut dihadiri Setiausaha Negara AS Hillary Clinton, Timbalan (wakil) Ketua Staf mengenai Dasar Nancy-Ann DeParle, Penasihat Keselamatan Negara Tom Donilon dan Penolong Setiausaha bagi Hal Ehwal Asia Timur dan Pasifik, Jabatan Negara Kurt Campbell. Delegasi Malaysia pula termasuk Menteri Luar Datuk Seri Anifah Aman, Menteri Perdagangan Antarabangsa dan Industri Datuk Seri Mustapa Mohamed, Ketua Setiausaha Kementerian Luar Tan Sri Mohd Radzi Abdul Rahman dan Duta Besar Malaysia ke AS Datuk Seri Dr Jamaludin Jarjis. (BERNAMA)

Corat-coret Sukan Sea Ke-26

SINGKAWANG. International Borneo Sumpit Tournament yang perdana digelar di Singkawang, Jumat (18/11) siang kemarin, disepakati menjadi acuan dunia dalam pagelaran even yang sama. Kesepakatan ini tercetus setelah melihat potensi budaya di Kota Singkawang sangat memungkinkan dalam pengembangan dan menangkap potensi wisata yang ada di Kalbar. Kalbar, khususnya Kota Singkawang dinilai cukup layak dan memenuhi syarat sebagai tujuan wisata, baik dari kekayaan wisatanya, transportasi, po-

Direktur Promosi Pariwisata Dalam Negeri M Faried, mencoba menyumpit menandai pembukaan Internasional Borneo Sumpit Tournament. DARUSALAM/ EQUATOR

tensi, dan lainnya. Sehingga Kota Singkawang dalam ajang kali ini mendapat kesempatan untuk menggelar even ini, kata M Faried, Direktur Promosi Pariwisata Dalam Negeri, kepada wartawan usai pembukaan sumpit tournament, kemarin. Dikatakan Faried, ajang ini merupakan salah satu usaha Kementerian Pariwisata RI dalam mempromosikan wisata-wisata yang ada di Tanah Air. Dan kita berharap event ini menjadi ajang tahunan bagi pengembangan wisa-

ta, khususnya sumpit di Kota Singkawang, harap Faried. Sementara itu, Walikota Singkawang, Hasan Karman menyambut baik dan mendukung penuh even budaya lokal ini. Bahkan Pemerintah Kota Singkawang dengan keterbatasan yang ada tetap berusaha konsen dan berupaya mungkin untuk memasarkan, mengembangkan dan meningkatkan wisata yang ada. Diakui Singkawang dianugerahi dengan kekayaan budaya, ini yang berusaha kita gali dan jual serta memungkinkan

untuk digali di bidang lain. Karena Singkawang ada pantai yang indah, budaya yang beranekaragam dan pegunungan yang dapat menjadi tujuan wisata, jelasnya. Selain Kementerian RI, Pemkot Singkawang, even ini juga mendapat dukungan dari Dinas Kebudayaan Pariwisata Provinsi Kalbar. Ajang yang diikuti semua Kabupaten Kota di Kalbar ini juga diikuti Kalteng, Kaltim, serta Sarawak Dayak National Union, dan Kelap Menyumpit Julau Serawak Malaysia. (lam/biz)

Dahlan Iskan Disebut Menteri Aneh

(Dari kiri) Menteri BUMN Dashlan Iskan, Intan Abdams Katoppo, dan Agus Suharyono saat bahas Inna Kuta Beach, Kuta, Bali. M NASARUDIN/JPNN

KUTA. Dahlan Iskan tidak langsung masuk ke kamarnya begitu ia tiba di hotel ketika waktu di Bali sudah pukul 18.30. Mandi dan pergi makan malam ke sebuah restoran pun ditundanya karena harus menginspeksi beberapa tempat di Hotel Inna Kuta. Ini inspeksi sangat mendadak. Karyawan yang sedang bekerja di beberapa bagian yang diinspeksi menyatakan kaget melihat menterinya tiba-tiba ada di antara mereka. Beberapa karyawan yang diajak bicara pun bahkan baru tahu bahwa lawan bicaranya tadi adalah menteri setelah Dahlan Iskan meninggalkan ruang kerja mereka. Menteri yang penampilannya selalu

tidak formal itu masuk ke dapur, ke tempat parkir sepeda motor dan beberapa ruangan lain. Aneh. Ini menteri aneh. Dia masuk sampai ke dapur. Dirut kami saja belum tentu sampai ke sini, ujar seorang karyawan rendah di Hotel Inna Kuta, Bali, Kamis malam. Dahlan memilih menginap di Inna Kuta selama ia di Bali sampai 18 November nanti, sebagai salah satu menteri yang diperintahkan nongkrongin KTT ASEAN. Beberapa stafnya pernah menyarankan supaya Dahlan menginap di hotel lain saja yang lebih bagus karena Inna Kuta masih dalam proses pengembangan dan pengerjaannya belum selesai. Gak, saya mau nginap di Inna Kuta.

Jelek gak apa-apa, biar sekalian saya tahu apa yang menyebabkan proyek itu tidak selesai-selesai, kata Dahlan, menolak. Dahlan adalah menteri pertama yang menginap di Inna Kuta setelah Susilo Sudarman, salah satu menteri pariwisata di zaman pemerintahan Orde Baru. Menteri-menteri lain kalau ke Bali menginap di hotel-hotel esklusif. Sekarang Pak Menteri BUMN nginap di sini, kami sangat senang. Apalagi tadi Beliau langsung memutuskan nasib proyek ini. Semuanya selesai, kami jadi jelas, jadi lebih percaya diri mengembangkan bisnis hotel ini, ujar seorang pejabat Inna Kuta, kemarin. Yang bikin pusing pejabat-pejabat Hotel Indonesia Natour (HIN) dan Inna Kuta adalah keinginan Dahlan untuk menginap di sebuah kamar yang kamar mandinya belum selesai, masih proses ﬁnishing. Saya nanti malam nginap di sini, kata Dahlan ketika menginspeksi proyek hotel Inna Kuta yang nantinya berganti nama menjadi Grand Inna Kuta itu, pagi kemarin. Ampun..ampuuun. Bapak ini luarbiasa, kata Plt Dirut HIN, Agus Suharyono. Dahlan memang manusia aneh . Sudah sejak lama dia aneh, bukan setelah menjadi menteri. Keanehan manusia satu ini antara lain: penampilan selalu apa adanya, tidak suka yang formal-formal, selalu pakai sepatu kets, kaos, jaket dan tidak mau menggunakan fasilitas jabatan negara, tidak mau dikawal. Keanehan yang paling wajib adalah pakai sepatu kets. Suatu waktu ketika HM Jusuf Kalla (JK) baru beberapa bulan menjadi wakil presiden, bos Jawa Pos dan Jawa Pos grup ini

meminta waktu untuk bertemu. Hazairin saya sudah di Bandara, nanti langsung ke kediaman. Boleh tidak ya saya pake jaket, pake sepatu kets, katanya kepada saya (melalui telepon) waktu itu. Khusus buat Pak Dahlan, bisa, jawab saya. Mulanya ada staf di kantor Wapres tidak mengizinkan ada tamu yang pake sepatu kets bertemu wakil presiden. Rasanya tidak pas, kata staf tersebut. Pak Dahlan pake sepatu kets bukan karena dia tidak punya uang atau tidak menghormati. Dia itu orang kaya, dan pake sepatu kets itu sudah karakter dia, kata saya ketika menjelaskan kepada staf yang kemudian begitu mengagumi Dahlan Iskan itu. Saya kalau bertemu saudara Dahlan, yang pertama saya liat kakinya dulu. Apakah dia pake sepatu kets atau tidak. Begitu saya liat dia pake sepatu kets baru saya yakin ini benar Dahlan Iskan, kata JK waktu itu. Dahlan dengan JK memang sudah sangat lama saling mengenal. Dua tokoh ini memiliki karakter yang mirip, terutama dalam hal common sense dan kecepatan mengambil keputusan. Keanehan yang terbaru dari Dahlan Iskan adalah dia tidak ingin disebut sebagai menteri. Saya bukan menteri. Jangan panggil saya menteri. Menteri yang sebenarnya adalah wakil menteri. Karena itu saya tidak pakai tanda jabatan menteri, katanya kepada peserta rapat di Inna Kuta kemarin. Saya ingin jadi CEO atau chairman saja di BUMN. Kalau menteri tidak sampai ngurusin yang teknis seperti ini, ia melanjutkan. (jpnn)

Bintasik Cetak Putra Daerah Berkarakter Bidang Otomotif Aaliyah Choong Hanifah berjaya di Tasik Jakabaring Palembang. ISTIMEWA

PALEMBANG, Khamis (17/11) Berikut adalah corat-coret Sukan SEA ke-26 di Indonesia hari Khamis: Aaliyah jadi ‘bintang’ di Jakabaring Pemenang pingat emas termuda Aaliyah Choong Hanifah, 8 tahun, menjadi rebutan, bukan saja oleh penonton, malah pihak media dan pegawai bertugas kejohanan (kejuaraan) untuk bergambar. Pelajar Sekolah Kebangsaan Bandar Sri Putra Bangi itu meraih emas ski air menerusi acara tricks wanita di Tasik (Danau) Jakabaring di Palembang. Selain itu, dalam wawancara dengan pemberita Bernama, beliau memberitahu bahawa beliau meminati penyanyi remaja popular Justin Bieber dan ingin menggunakan wang (uang) kemenangan, sekiranya dihadiahkan oleh Majlis Sukan Negara, untuk membeli rumah anak patung Barbie kegemarannya. Bising ketika lagu Negaraku Senario (Semarak) penonton tuan rumah tidak berdiri untuk menghormati lagu kebangsaan pasukan yang menang sudah menjadi kebiasaan pada temasya (kegiatan) Sukan SEA ke-26 di Kompleks Sukan (Olahraga) Jakabaring di sini. Bagaimanapun pada satu majlis penyampaian pingat (pinggat) acara renang di Pusat Akuatik, sekumpulan penonton tuan rumah sengaja berbuat bising dengan menyanyi dan bersorak ketika lagu Negaraku berkumandang. Petugas media hadapi kesukaran Media negara yang membuat liputan di Pusat Akuatik di sini menghadapi kesukaran dalam menjalankan tugas, apabila dihalang pihak berkuasa tempatan untuk memasuki kawasan yang dikhaskan untuk para atlet dan pegawai. Bagi jurugambar ruang mengambil gambar ada disediakan, namun sudut yang diberikan kurang sesuai untuk merakamkan (merekamkan) aksi yang cantik. Pemberita negara juga ada yang terpaksa ‘berperang mulut’ dengan pegawai bertugas apabila tidak dibenarkan memasuki kawasan pertandingan untuk menemuramah atlet. Insiden sebegini ini berlaku disebabkan tiada ruang ‘mixed zone’, iaitu (yaitu) ruang bagi media dan atlet bertemu, disediakan oleh pihak penganjur. (BERNAMA)

Siswa Bintasik sedang praktik mesin motor. Ist

Siswa Bintasik sedang praktik mesin mobil. Ist

BINTASIK menjadi salah satu penggerak untuk mencetak putra daerah yang berkarakter yang berlatar belakangkan otomotif, memasuki perkembangan era globalisasi pendidikan dan keterampilan mutlak menjadi salah satu bahan dasar, untuk memajukan suatu daerah. Oleh sebab itu, pendidikan dan keterampilan sangatlah berperan penting untuk memulai suatu usaha. Sejalan untuk menekan lajunya arus angka pengangguran Yayasan Bintasik

menjadi pilihan utama untuk mengembangkan keterampilan di bidang otomotif, tamatan SD, dan SMP, bukanlah menjadi suatu masalah untuk mengembangkan keterampilan di Yayasan Bintasik. Oleh sebab itu Yayasan Bintasik memberikan kesempatan kepada putra-putri daerah untuk belajar otomotif selama 2-6 bulan dengan jaminan sampai bisa. Dilatih staf ahli. Sistem pembelajarannya teori 15% dan praktik 85% sehingga siswa cepat pandai di bidang mesin. Bagi siswa yang belum mempunyai ijazah SMA akan diikutsertakan dalam Ujian Nasional Paket C.

Yayasan Bintasik dirintis sejak tahun 1982 oleh bapak Yulianto Basri (Cak Yanto) di Surabaya berdasarkan kesadaran, untuk mengembangkan keterampilan kaum muda dan Yayasan Bintasik dikembangkan di Pontianak pada tahun 1990. Telah mendapatkan legalitas badan hukum pendirian notaris di Pontianak nomor 1 tanggal 1 April 1997 dan terdaftar di instansi terkait. Sampai sekarang Bintasik sudah berhasil mencetak 1486 putra daerah yang terampil. Jurusan yang ditawarkan pun cukup menarik dan banyak pilihan seperti; 1) mekanik mobil bensin dan solar, 2) me-

kanik motor 4 tak dan 2 tak, 3) pengelasan body dan las ketok, 4) pengecatan cat duco dan oven, 5) jahit jok dan interior, 6) komputer, 7) ketangkasan mengemudi hingga mendapat SIM A. Kegiatan belajar dilaksanakan setiap hari selama 4 jam pada setiap pertemuanya. Bagi siswa dari luar kota,untuk mendapatkan subsidi asrama. Cukup melampirkan surat keterangan kurang mampu dari RT atau Kelurahan setempat. Informasi lebih lanjut hubungi Yayasan Bintasik, dengan alamat baru di Jalan Prof M Yamin nomor 5 Simpang Ampera Kotabaru, Pontianak (0561) 767508, 081522562229, 085750606162. (biz)