Harian Equator 26 November 2011

Page 1

Berkar ya

Sabtu, 26 November 2011

un

30 Dzulhijjah 1432 H/2 Cap It Gwee 2562 Terbit Pertama: 29 November 1998

Kalimantan Barat Sebenarnya Olahraga

Jadwal Pra PON Dayung Mendadak Dimajukan PONTIANAK. Pelaksanaan Pra PON cabang olahraga dayung kembali berubah. Agenda kegiatan yang sempat diundurkan ke tanggal 29 Januari hingga 5 Februari 2012, tiba-tiba dimajukan menjadi tanggal 12 sampai 20 Desember 2011 di Waduk Cepule, Krawang, Abdi Nurkamil Mawardi Jawa Barat. Informasi ini sekaligus memberitahukan kepada para atlet dayung untuk bersiap-siap, kata Abdi Nurkamil Mawardi, Ketua Persatuan Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) Kalbar kepada Equator, Rabu (23/11). Abdi meminta PODSI kabupaten/kota untuk menyiapkan atletnya masing-masing karena waktu yang sangat mepet dan TC juga akan diadakan di Jawa Barat. Para peserta Pra PON akan diberangkatkan ke Jawa Barat, 27 November ini supaya para atlet kita bisa beradaptasi dengan alat-alat yang baru berikut medannya. Selain Kalbar yang akan TC di Waduk Cepule juga dari Kalsel dan Kaltim, jelas Abdi. Dengan beberapa perubahan jadwal Pra PON ini tentunya sedikit mengganggu jadwal yang sudah disusun sebelumnya. Sehingga kita harus menyusun ulang jadwal yang baru. Tetapi ini tidak terlalu menjadi masalah karena atlit kita memang sudah siap dari awal untuk mengikuti Pra PON ini. Lomba nomor yang akan diikuti di Pra PON meliputi cano putri single, kayak putra double dan single, kayak putri double dan single, rowing putra double dan single, jelas Abdi yang juga Sekretaris Eksekutif Lembaga Adat Melayu Serantau (LAMS) Kalbar ini.

Injet-injet Semut

SEKADAU. Polres Sekadau bekerja cepat menangani kasus pengrusakan mobil pengangkut material oleh Tomi dan delapan rekannya di Dusun Pakan, Balai Sepuak, Belitang Hulu, Sabtu (11/11) lalu. Pelaku perusakan diwajibkan membayar denda adat sebesar Rp 40 juta kepada Yusni, supir truk yang ditebas mandau oleh pelaku. Keputusan denda adat itu diambil setelah pengurus adat

Mualang tempat Tomi bermukim dan pengurus adat Jangkang, Kabupaten Sanggau daerah asal Yusni mengadakan pertemuan di Mapolres Sekadau, sore kemarin. Pertemuan adat itu difasilitasi langsung oleh pihak Polres Sekadau. Pertemuan berlangsung pukul 14.30 hingga pukul 17.00. Hasilnya, disepakati bahwa pelaku membayar denda adat kepada korban sebesar Rp 40 juta, ujar

- Bang Meng

AKBP Andreas Widi Handoko SH, Kapolres Sekadau dihubungi Equator via selulernya, tadi malam. Dalam pertemuan itu, ada 11 pengurus adat Jangkang yang datang. Sementara dari pihak pelaku diwakili oleh Ketua Adat Mulang, serta orang tua Tomi, Kepala Dusun Pakan. Orang tua Tomi menyanggupi adat tersebut. Mereka akhirnya sepakat untuk berdamai, ucap Widi.

Meski secara adat sudah berdamai, namun kesembilan pelaku tetap diproses secara hukum terkait prilaku mereka melakukan perusakan dan mengancam keselamatan polisi. Delapan dari sembilan pelaku kini tengah menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Sekadau. Status mereka tersangka. Mereka juga sudah diamankan. Soal perdamaian secara adat, mungkin ini bisa meringkankan

dr Krisna Karhianto menyapa para penderita katarak yang menunggu antrean untuk penindakan operasi di Rumah Sakit Kharitas Bhakti, Jumat (25/11). JULIANUS RATNO

YBS-Lions Club Operasi Katarak Gratis PONTIANAK. Puluhan masyarakat kurang mampu penderita katarak memenuhi ruang tunggu operasi lantai II di Rumah Sakit Kharitas Bhakti Jalan Siam, Pontianak, Jumat (25/11). Mereka antusias

mengikuti operasi katarak gratis yang dilaksanakan Yayasan Bhakti Suci (YBS) bersama Lions Club Pontianak dan Lions Club Equator Borneo Pontianak. Pada kegiatan bhakti sosial

dengan BKMM Makasar, kata dr Krisna Karhianto, Ketua Panitia Operasi Katarak Gratis, kepada Equator, kemarin. Hari pertama, sebanyak 50 penderita katarak yang akan diambil tindakan operasi mulai dari usia 8 tahun hingga usia 80-an tahun, dengan

yang dilaksanakan 25 hingga 28 November itu, pihak penyelenggara menggandeng Balai Kesehatan Mata Masyarakat (BKMM) Makasar, Sulawesi Selatan. Kegiatan ini juga dalam rangka HUT Kota Pontianak, Hari Kesehatan Nasional dan HUT Lions Club. Kita bekerjasama

Halaman 7

Nursyam: Lapor Saja ke IDI PONTIANAK. Belum tuntas masalah yang melilit RS St Antonius akibat ulah dr Jhon Hard, masalah lain terus bermunculan. Seorang korban laka lantas, Jubaidah mendapat keganjilan resep dari dokter di RSUD Soedarso Pontianak. Terhadap pasien yang merasa dirugikan akibat ulah dokter, terutama menyangkut kode etik kedokteran silakan laporkan ke IDI Cabang Kota

HIMBAUAN PT PLN CABANG PONTIANAK Dihimbau kepada pelanggan yang budiman, untuk dapat melunasi rekening listrik tepat waktu, dari tanggal 01 s/d 20 setiap bulannya. Rekening yang dibayar adalah satu-satunya sumber pendapatan PT PLN (Persero) Disamping itu juga, untuk menghindari sanksi pemutusan sementara dan biaya keterlambatan maupun pemutusan rampung. Pembayaran dapat dilakukan di Kantor PT PLN (Persero) dan PPOB yang tersebar di seluruh Wilayah Kalbar. Demikian himbauan ini, agar menjadi perhatian demi keamanan dan kenyamanan kita bersama.

HUMAS PT PLN CABANG PONTIANAK

Untuk pelayanan pengaduan pelanggan melalui SMS anda dapat mengirim kan SMS ke:

No. HP. 08115718811 Tekad PLN memberikan pelayanan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan

Mempawah Rp 2.500,-

Halaman 7

Pontianak. Nanti Majelis Kehormatan Etik Kedokteraan yang akan melakukan sidang, tegas dr Nursyam Ibrahim Mkes, Sekretaris Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kalbar kepada Equator, Rabu (23/11). Nursyam menjelaskan, terhadap keganjilan yang menimpa Jubaidah, lazimnya seorang dokter tidak mengeluarkan resep untuk ditebus ke apotek luar, serta mengadakan alat operasi sendiri tanpa sepenge-

tahuan pihak rumah sakit. Memang kewajiban pihak rumah sakit menyediakan peralatan medis. Jika sang dokter harus mengadakan alat sendiri, dokter yang bersangkutan harus mengajukan kepada pimpinan rumah sakit, kata Nursyam seraya mengaku sudah sering mengingatkan kepada anggota IDI untuk mengkomunikasikan kepada pasien jika ada peralatan di luar rumah sakit.

Halaman 7

SINTANG. Sudah cukup lama Provinsi Kalbar terkotak-kotak oleh sistem power sharing yang mengandalkan komposisi etnis dalam pemerintahan. Trend itu secara perlahan mulai ditinggalkan memasuki Pilgub 2012 seiring dengan kehadiran figur Mayor Jenderal TNI HM Armyn Angkasa Alianyang. Kita tahu pak Armyn awalnya tak mau maju. Karena banyak yang meminta untuk maju dalam Pilgub, akhirnya bersedia setelah melihat beberapa alasan. Kita siap mendukung, ujar Daniel Setiawan, Ketua Front Pembela Masyarakat Dayak Uud Danum Sintang kepada Equator, Kamis (24/11). Dukungan Daniel ini disertai alasan jelas tentang perlunya figure atau sosok yang bisa membawa Kalbar maju tanpa terkungkung politik identitas. Dilihat dari silsilah keturunan, pak Armyn bakal mampu berbuat adil bagi masyarakat Kalbar, kata Daniel. Beliau, lanjut dia, lahir dari anak seorang pahlawan Ali Anyang, asal suku Dayak dari Dusun Menantak Sintang. Armyn memiliki istri asal Kabupaten Sambas. Silsilah ini bakal mampu menyatukan Kalbar. Selama ini pembangunan di Kalbar terkesan ada diskriminasi, jelas Daniel. Daniel tidak hanya sekadar mendukung. Ia juga siap menjadi barisan terdepan sebagai relawan. Yang jelas, saya pastikan masyarakat Dayak Uud Danum siap mendukung, yakinnya.

Pontianak Jawara Satu GKM Nasional PONTIANAK. Kota Pontianak berhasil mengukir prestasi di tingkat nasional dengan meraih juara I dalam Konvensi Gugus Kendali Mutu (GKM) di Balikpapan, 14 November 2011. GKM adalah suatu sistem dalam manajemen usaha yang ditujukan untuk meningkatkan efisiensi, produktivitas dan mutu produksi untuk meningkatkan daya saing produk yang dihasilkan. Industri Kecil Menengah (IKM) Bintang Kalbar binaan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM (Disperindagkop dan UMKM) Kota Pontianak yang mengharumkan nama Kota Pontianak sebagai juara I untuk kategori model Palda (4 langkah 2 alat) dengan produk Minuman Khas Lidah Buaya. Konvensi GKM ini menampilkan inovasi mesin produksi tepat guna yang berhasil meningkatkan kapasitas produksi sehingga dapat meningkatkan nilai jual. Menurut Sekretaris IKM Bintang Kalbar, Iman Tarmidi, mengatakan, pada saat Konvensi GKM digelar Bintang Kalbar mampu menyisihkan 32 provinsi untuk menjadi yang terbaik. Dalam kompetisi tersebut tim Bintang Kalbar mempresentasikan mengenai kelebihan atau unggulan dari alat

dr Nursyam Ibrahim

Halaman 7

Peringatan 13 Tahun Harian Equator (13)

CABANG PONTIANAK

Harga Eceran :

hukuman mereka di pengadilan, yakin Widi. Terkait tersangka Darius yang terpaksa dilumpuhkan aparat dengan timah panas, menurut Widi, yang bersangkutan masih menjalani perawatan di Balai Sepuak. Informasi dari Kapolsek, luka yang bersangkutan sudah kering. Mungkin sudah dijemput keluarganya, katanya. Kepolisian memang belum

Halaman 7

Dokter Nakal Terus Bertambah

PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALBAR

rakat

Armyn Figur Pemersatu

Gandeng BKKM Makasar

Armyn Figur Pemersatu -- Bersatu tanpa harus bercerai.

sya

Konflik Sepuak, Pelaku Diadat Rp 40 Juta

Tidak Terbit

Halaman 7

Ma

http://www.equator-news.com

Halaman 7

Harian Equator tidak terbit pada Minggu, 27 November 2011 Berkenaan Tahun Baru Islam 1433 H. Kembali terbit Senin 28 November 2011. Harap para relasi maklum. (Penerbit)

k

tu

Eceran Rp 2.500,-

29 November merupakan hari bersejarah bagi masyarakat Kalbar. Tahun ini Harian Equator memasuki usianya yang ke-13. Selama itu pula, koran ini mengikuti irama dan dinamika masyarakat. Pendapat masyarakat kita rangkum secara bersambung hingga acara puncak, Selasa (29/11).

Singkawang Rp 2.500,-

Satu Koran Dapat Semua Informasi

Drs H. Ria Norsan MM MH Bupati Pontianak

H a r i a n E q u a t o r beredar luas di Kabupaten Pontianak membawa pengaruh dalam pembangunan. Sebagai media sosial kontrol, Harian Equator mempunyai bahasa sendiri dalam mengetengahkan beritanya. Diharapkan bisa membantu memberikan

Tak Membodohi Masyarakat Kalau saya evaluasi, sejak kami menjabat, dibandingkan dengan yang lain, saya sudah melihat Equator sangat objektif dan berkembang. Redaksi sudah menjaga untuk tidak kemasukan virus-virus komentator yang tidak semestinya, yang menjadikan seolah-olah media untuk kepentingan mereka. Saya minta untuk Equator, khususnya di Singkawang ini tetap menjaga agar berita-berita disajikan secara Dr KRA Hasan Karman objektif, akurat dan intelek, Walikota Singkawang

Halaman 7

Bengkayang Rp 2.500,-

Sambas Rp 2.500,-

Landak Rp 3.000,-

Sanggau Rp 3.000,-

Sintang Rp 3.000,-

Halaman 7

Melawi Rp 3.000,-

Kapuas Hulu Rp 3.000,-

Ketapang Rp 3.000,


Aspirasi Warge Kote Pontianak

2

interaktif

Sampaikan pujian, kritik, saran dan komentar Anda terkait pembangunan dan kebijakan di Kota Pontianak. SMS Anda akan dijawab langsung oleh Walikota Pontianak, H. Sutarmidji SH MHum. HP:0819-5267-5378

Sabtu, 26 November 2011

Pengantar: Tumpahkan unek-unek, kritik, pujian ataupun komentar Anda tentang layanan umum dalam kolom SMS InterAktif. Untuk SMS yang belum dimuat harap bersabar, antre! Kami tidak melayani SMS berbau SARA dan menyudutkan pribadi tanpa fakta.

HP : 0819-5267-5378

Redaksi menerima opini pembaca, maksimal 1 halaman kwarto ukuran huruf 12. Silakan kirim ke e-mail: redaksi@equator-news.com

Masjid Raya Mujahidin Digagas dengan Modal Rp 1.000

ANGGAPAN

Di saat rakyat sudah susah mau makan saja Senin-Kamis. Ini pejabat alias DPR malah pamer mobil-mobil mewah, memang tidak tahu malu xxxxx 085246098304 18-11-2011

Harian

07.20

Jawa Pos Media Group

Tindak tegas oknum jaksa S dan E. Ada permainan apa dengan pelaku dan terdakwa cabul Dd hanya dituntut 7 bulan penjara. Sedangkan kasus perzinaan/asusila masih dituntut 1 tahun 7 bulan. Terdakwa pelaku cabul adalah seorang oknum Polisi. Permainan JPU sudah tampak sekali dan baru pertama kali di PN Sambas, terjadi kasus perbuatan cabul yang dituntut 7 bulan. Dan minta Kejati Kalbar kalau benar tuntutan cabul 7 bulan, maka pelaku cabul yang akan datang kami minta juga disamakan dengan oknum Polri. Dd inikan menjadi tolok ukur buat terdakwa lain. Kejati Kalbar harus minta pertanggungjawaban JPU. Ini masalah hukum dan kami akan tolak kasus cabul dituntut tinggi. Harus sama dengan oknum Polri. 085387321838 19-11-2011

PINDAH ALAMAT Mulai 11 September 2011 Jl. Tanjungpura No. 36 Pontianak

737701 732101 739685

Polisi Poltabes Ptk Polsek Ptk Kota Polsek Ptk Barat Polsek Ptk Selatan Polsek Ptk Timur Polsek Ptk Utara

734900 7558880 774766 736184 742910 883126

Pemadam Kebakaran Din Kebakaran Kota PMK PB PMK Bintang Timur PMK Merdeka PMK Sei Raya

730897 736344 585511 7171666 7159596

PDAM 16.34

Penulis adalah Sejarawan Kalbar

PDAM

767999

T

Kriiiing....!!!!

RS. Soedarso RS. St. Antonius RS. YARSI

Dituntut Tinggi

Pejabat dan legislator bergaya hidup mewah, gonta-ganti mobil, penampilan perlente, namun tidak peka terhadap penderitaan rakyat. Seharusnya pemimpin menjadi contoh dan mereeksikan kondisi rakyatnya. Di tengah rakyat masih miskin, maka pemimpin harus menyesuaikan dengan kondisi ekonomi rakyat. Gaya hidup mewah jadi salah satu penyebab suburnya perilaku korupsi. Meski kendaraan mewah tidak bisa dijadikan ukuran, apakah orang tersebut telah melakukan praktik korupsi dalam mendapatkannya. Hadirnya pengadilan tindak pidana korupsi (tipikor) daerah pun justru disuarakan untuk dibubarkan, setelah banyak putusan pengadilan tipikor daerah yang dinilai tidak memuaskan. Di Kalbar, 68 kasus korupsi lama diangkat kembali. Lemahnya kinerja Kejaksaan karena keterbatasan sarana, prasarana dan dana jadi alasan. Sebab persidangan tipikor harus dilaksanakan di ibukota provinsi. Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Kalbar M Jasman Pandjaitan mencontohkan, bagaimana jaksa mau sidang di Pontianak, sementara perkaranya di Putussibau. Pendapat Anda?

TELEPON PENTING Rumah Sakit

ARGA

jaan fisik masjid dikoordinir a r s i t e k Ka l i m a n t a n B a r a t Ir Daeng Arifin Hadi dan Ir Said Djafar. Dan rancang bangun masjid ini dilakukan Ir Said Djafar dengan pengerjaan dilakukan PT Barata Jakarta dipimpin Ir Muchlis Hadi. Setelah menempuh jangka waktu sekitar 30 tahun sejak inisiatif awal pembangunannya, ditandai didirikannya Yayasan Mujahidin, akhirnya terwujudlah masjid megah di tengah Kota Pontianak dengan nama Masjid Raya Mujahidin. Masjid ini diresmikan Presiden RI Soeharto pada 23 Oktober 1978 bersamaan 20 Zulkaidah 1398 bertepatan Hari Jadi ke 207 Kota Pontianak.

rusno kepada Soedjiman. Hingga 1978, mengisi sementara kekosongan jabatan Ketua Umum, maka yayasan menunjuk Drs H Rasyidi Hamid untuk menjabat sementara selaku Ketua Umum. Seterusnya berdasar Akta Notaris Damirie Nomor 85 pada 16 Januari 1978, tersusun kepengurusan baru terdiri dari Penasehat H Kadarusno, Ketua Umum Soedjiman, Ketua I Muhammad Barir SH, Ketua II H Achmad Manshur Thahir, Sekretaris I Achmad Mawardi Djafar, Sekretaris II Drs Noor Ismail, Bendahara Drs Nurdin. Pembantu Hasnul Kabri, HM Saleh H Thalib, Saiyan Tiong, Aliaswat Saleh, HM Ali As SH, HA Muis Amin, HM Jusuf Sjuib, A Muin Idris, HM Syah Bakrie SE, Ir Daeng Arifin Hadi. Ir Said Djafar dan Drs H Rasyidi Hamid. Pembangunan masjid ini selain dari sumbangan kaum Muslim yang terus mengalir, juga merupakan dana dari APBD Kalimantan Barat sejak Ta h u n A n g garan 197576. Penger-

ARIA TOUR

Hotel Garuda

W

ASALAH

Mujahidin untuk melakukan pembaharuan kepengurusan serta mempertegas maksud dan tujuan dari yayasan ini. Maka, pada Kamis 29 Februari 1975, dengan Akta Nomor 40 Notaris Mohamad Damiri di Pontianak, terbit A k t a Pe r u b a h a n Ya y a s a n Mujahidin. Dan di bawah kepemimpinan Gubernur Kadarusno, pembangunan wujud fisik masjid dilaksanakan secara intensif. Kepengurusan baru terdiri Ketua Umum Kadarusno, Ketua I Mohamad Barir SH, Ketua II H Achmad Manshur Thahir, Sekretaris I Achmad Mawardi Djafar, Sekretaris II Drs Noor Ismail, Bendahara Drs Nurdin. Pembantu Hasnul Kabri, HM Saleh H Thalib, Saiyan Tiong, Aliaswat Saleh, Muhamad Ali As SH, A Muis Amin, HM Jusuf Sjuib, A Muin Idris, HM Syah Bakie SE, Ir Daeng Arifin Hadi, Ir Said Djafar dan HA Hamid Lahir. Ketika pembangunan fisik Masjid Raya Mujahidin, sesuai akta awalnya dinamakan Masjid Raya Mujahidin, mencapai 70 persen rampung se jak peletakan batu pertama pembangun a n ny a p a d a 1 9 7 4 . Pa d a 13 Februari 1976 jabatan Gubernur Kalimantan Barat diserahterimakan dari Kada-

Jl. Pahlawan

M

konsolidasi 1949 dengan tokoh muslim terkemuka seperti Mr Sjafruddin Prawiranegara, Mohamad Natsir, Syamsurizal, Buya HAMKA dan Anwar Tjokroaminoto, maka pada Jumat, 2 Oktober 1953, dikukuhkan dengan Akta Nomor 2 Notaris Achmad Mourtadha di Pontianak, dibentuk yayasan dengan nama Yayasan Mujahidin. Para pendiri yayasan ini masingmasing H Achmad Mashur Thahir (pengusaha terkemuka), Mohamad Saad Karim (Kepala Kantor Urusan Agama Kabupaten Pontianak), Merah Kesuma Indra Mahyuddin (pengusaha terkemuka), Achmad Mawardi Djafar (Koordinator Penerangan Agama Daerah Kalimantan Barat), Gulam Abas (pengusaha) dan Mohamad H Husein (pengusaha). Keenam tokoh tersebut berbekal modal tunai Rp 1.000 nilai tukar masa itu, mendirikan yayasan dimaksud dengan tujuan utama merintis dan mendirikan masjid di Kota Pontianak yang akan diberi nama Masjid Mujahidin. Hal itu termaktub di dalam Pasal 3 Akta Notaris tersebut, dimana dalam tujuan dan usaha, diuraikan bahwa ... Tujuan mutlak yayasan ini, ialah mendirikan sebuah masjid di Kota Pontianak yang akan diberi nama Majahidin ... Untuk mewujudkan tujuan ini, yayasan berusaha maksimal mengembangkan modal awal Rp 1.000 yang disimpan pada suatu rekening istimewa di Bank Rakyat Indonesia di Pontianak dengan mengupayakan memperoleh derma, subsidi pemerintah serta sokongan dan penerimaan legal lainnya. Untuk pertama kalinya, kepengurusan Yayasan Mujahidin yang dibentuk 2 Oktober 1953, terdiri dari dua orang penasihat, masing-masing Residen Koordinator Kalimantan Barat dan Walikota Besar Pontianak. Komisi Pengawas terdiri dari Raden Djenal Asikin Judadibrata (Residen Koordinator Kalimantan Barat) dan Raden Soedjarwo (Bupati Kabupaten

terdiri dari tiga penasihat; Pangdam XII Tanjungpura Brigjen Soedarmo, Wakil Gubernur Kalimantan Barat Letkol Iwan Soepardi dan Walikota Kepala Daerah Kotapraja Pontianak HA Muis Amin. Komisi Pengawas masing-masing Raden Djenal Asikin Joedadibrata, Mohammad Akib dan H Abdussjukur Ketua DPR Daswati II Kalimantan Barat. Badan Pengurus masing-masing Ketua Umum H Achmad Manshur Thahir, Ketua I Andi Odang, Ketua II Ardan, Sekretaris I Muzani A Rani, Sekretaris II Achmad Mawardi Djafar, Bendahara I Merah Kesuma Indra Mahjudin dan Bendahara II Hasnul Kabri. Anggota terdiri dari Burhanuddin, Mohamad Saad Karim, HM Saleh HA Thalib, Andi Jusuf, Saiyan Tiong, M Soedarjo, Aliaswat Saleh dan Mohamad H Husein. Kepengurusan baru ini berusaha mensinergikan secara optimal keberadaan mereka untuk mencapai tujuan semula. Namun, malapetaka sejarah terjadi, beberapa diantara pengurus baru ini tertimpa musibah kezaliman Partai Komunis Indonesia (PKI), akibatnya mereka ini dinon-aktifkan. Kondisi itu, bersamaan dibubarkannya Partai Masyumi, dimana aktivis Yayasan Mujahidin serupa Achmad Mawardi Djafar dan Muzani A Rani adalah dua tokoh utama Masyumi di Kalimantan Barat. Mawardi Djafar anggota DPR Daswati I Kalimantan Barat dari Fraksi Masyumi dan Muzani A Rani anggota Konstituante wakil Masyumi dari Kalimantan Barat. Namun, kelahiran Orde Baru memberikan perubahan tatanan kenegaraan, dan mereka pun kembali beraktivitas di tengah masyarakat. Selanjutnya, ketika Gubernur Kalimantan Barat dijabat Kol Kadarusno, kepengurusan yayasan mengalami perubahan untuk kedua kalinya. Dua orang tokoh pemuka masyarakat Muslim Kalimantan Barat, Achmad Mawardi Djafar dan A Muin Idris, diberi mandat oleh yayasan pada 18 Januari 1975 untuk mewakili Yayasan

Jl. Tanjungpura

Tol Kapuas I

Di kalangan umat Islam melalui pemukanya di Pontianak, sudah tertanam hasrat dan keinginan memiliki masjid yang multi fungsi. Hasrat itu kian menyala, manakala para tokoh tersebut menyaksikan berdirinya Masjid Syuhada di Jogjakarta (1949), dan Masjid al-Azhar di Jakarta pada tahun yang sama, serta direncanakannya Masjid Istiqlal oleh Bung Karno permulaan 1950-an. Saat Kongres Muslimin Indonesia (KMI) Desember 1949 di Jogjakarta, delegasi KMI Kalimantan Barat Achmad Mawardi Djafar, Abdur Rani Machmud, Mohamad Akib, Hasan Koeboe, Muzani A Rani dan Azhari Djamaluddin, di sela-sela kongres, menemui Mr Assaat Sutan Mudo, penggagas Masjid Syuhada Jogja untuk kondolidasi. Mawardi Djafar dan Mohamad Akib meminta petunjuk tokoh nasional yang sempat sebagai Pejabat Presiden RI itu tentang nawaitu mereka membangun masjid serupa di Pontianak. Sampai saat itu di antara delegasi KMI Kalimantan Barat ini belum memiliki konsep yang pasti tentang masjid besar yang akan dibangun. Di Pontianak sudah lebih dulu berdiri Masjid Jami Istana Kadriyah, belakangan dikenal sebagai Masjid Jami Sultan Abdurrahman, kemudian Masjid Taqwa di Kampung Mariana di mana Mohamad Akib ikut membidani berdirinya, serta Masjid Islamiyah di Kampung Bangka yang antara lain diusahakan H Hasan. Awal 1950, sekembali delegasi KMI ke Pontianak, hasrat memiliki masjid yang multi fungsi itu pun semakin diintensifkan. Maka, selama tahun-tahun tersebut, Achmad Mawardi Djafar dan Mohamad Akib, aktif bersilaturahmi dengan para pemuka masyarakat muslim di Pontianak. Mereka berdua menghimpun segala upaya untuk merintis berdirinya masjid yang diidamkan tersebut. Hingga empat tahun setelah

Pontianak di Pontianak). Badan Pengurus terdiri dari H Achmad Manshur Thahir (Ketua Umum), Mayor TNI Aminuddin Hamzah (Ketua I), Mohammad Saad (Ketua II), Merah Kesuma Indra Mahjuddin (Penulis I), Achmad Mawardi Djafar (Penulis II), Gulam Abas (Bendahara I) dan Mohammad H Husein (Bendahara II). Selaku penandatangan akta notaris, mewakili para penghadap lainnya, masing-masing H Achmad Manshur Thahir, Mohamad Saad Karim, Merah Kesuma Indra Mahyuddin, Achmad Mawardi Djafar, Gulam Abas dan Mohamad H Husein. Dipilihnya nama Mujahidin untuk yayasan dan masjid yang dirintis tersebut, diusulkan oleh Achmad Mawardi Djafar, dengan pemikiran mengabadikan perjuangan kaum muslim dalam kancah kolektif mempersembahkan kemerdekaan Indonesia, khususnya di Kalimantan Barat. Mereka maksudkan, Mujahidin sebagai monumen perjuangan umat. Dan para penggagas yayasan ini sendiri notabene adalah pelaku sejarah di daerah ini, khususnya Achmad Mawardi Djafar dan H Achmad Manshur Thahir. Setelah terbentuknya yayasan tersebut, tidklah berarti segala kesulitan teratasi dalam rangka membangun masjid yang diidamkan. Sebab, membangun masjid modern untuk ukuran zamannya di Pontianak ketika itu, bukan perkara yang mudah. Berbagai usaha segera dijalankan. Dengan faktor minimnya pendanaan, hingga dari waktu ke waktu, masjid yang digagas inipun belum juga kunjung didirikan. Namun, Yayasan Mujahidin berusaha semaksimal mungkin sesuai tujuan semulanya. Perjalanan waktu, delapan tahun kemudian, pada 7 September 1961, diadakan pembaruan kepengurusan Yayasan Mujahidin. Ini dimaksudkan untuk mempercepat pencapaian tujuan semula, membangun masjid modern di tengah Kota Pontianak. Dalam kepengurusan yang diperbarui itu,

Oleh :Syafaruddin Usman MHD

577868

PENGUMUMAN GENERAL MANAGER PT. PLN (PERSERO) WILAYAH KALIMANTAN BARAT NO : 0871/050/WKB/2011 TENTANG PEMUTUSAN SEMENTARA DAN PEMBONGKARAN RAMPUNG BAGI PELANGGAN YANG MENUNGGAK PEMBAYARAN REKENING LISTRIK Sehubungan dengan masih tingginya tunggakan rekening listrik pelanggan PT. PLN (Persero) Wilayah Kalbar, maka dengan ini diberitahukan bahwa mulai tanggal : 8 November 2011 sampai dengan 31 Desember 2011 PT. PLN (Persero) akan melakukan pemutusan sementara dan pembongkaran rampung aliran listrik bagi pelanggan yang menunggak pembayaran rekening listrik Kepada pelanggan yang selama ini telah membayar tagihan rekening listrik tepat waktu kami ucapkan terima kasih. Kedisiplinan anda dalam membayar tagihan rekening listrik untuk kepentingan seluruh masyarakat HUMAS PT. PLN (Persero) WILAYAH KALBAR

Jl. Tanjung Sari No. 168 (A. Yani), Pontianak, Telp. (0561) 582829, 08164997885, 082149358778

Penerbit: PT Kapuas Media Utama Press. Pembina : Dahlan Iskan. Direktur/Pemimpin Umum: Djunaini KS. Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab: R Rido Ibnu Syahrie. Koordinator Liputan: Hamka Saptono. Dewan Redaksi: Mahmudi, Anton Perdana, Yuni Kurnianto, Misrawie. Staf Redaksi:Julianus Ratno, Kholil Yahya, Samsul Ari n. Umum dan Personalia: Djailani Kasno. Kota Pontianak: Kholil Yahya. Biro Mempawah: Al Shandy (Jl Teratai Blok A No 3 Telp 0561-691326). Biro Kubu Raya: Yuniardi. Biro Singkawang: Mordiadi. Biro Sambas: M Ridho (Jl. Sukaramai Komp Didis Permai Blok G10, Desa Dalam Kaum, Sambas Telp. 0562-392738). Biro Sanggau: M Khusyairi (Ka Biro) (Komplek Pasar Rawa Bangun Lantai 2, Kota Sanggau). Biro Landak: A.Sutarjo (Jl Jalur 2 Ngabang depan Wisma Usaha Jaya Pal.2 Ngabang). Biro Kayong Utara: Kamiriludin (Ka Biro) (Jalan Simpang Tiga Desa Siduk, Kecamatan Sukadana). Ketapang: Kiram Akbar. Biro Sekadau: Abdu Syukri. Biro Kapuas Hulu:Arman Khairiadi (Jl M Yasin, Putussibau Utara No 3 (Telp. 0567 22877). Biro Melawi: Sukartaji (Ka Biro) (Jl Juang Nanga Pinoh. Telp. 0568-22069). Biro Sintang: Suhardin (Jl Oevang Oeray Baning Sintang (Lantai 2 Graha Pena Kapuas Post Sintang). Biro Bengkayang: Yopi Cahyono. Promo Bisnis: Darussalam. Sekred: Juliati Fitria.

SIUPP: Nomor. 792/Menpen SIUPP/1998 Tanggal 9 Desember 1998. Terbit 7 kali/minggu

Alamat: Jalan Arteri Supadio Km 13,5. Telepon: (0561) 768677 (hunting), 725550. Fax: (0561) 768675. Telepon: (0561) 743344 (hunting), 760646. Fax: (0561) 760147.

Pracetak/Tata Wajah: Mustaan (Koordinator), Dennis, Defri (ii), Yudi. Website: Hendra Ramawan (Koordinator). Keuangan: Afrina Rosanty. Iklan: Uray Kamaruzaman (Manager), Jenggo, Deny A, A Jaiz. Pemasaran: Rosadi Jamani (Manager), Divisi Even: Mohamad Qadhafy. Distribusi: Abubakar. Iklan Jakarta: Jl. Jeruk Purut-Al-Ma’ruf No. 4 Pasar Minggu, Jakarta Selatan 12560 Telp. 78840827 Fax. (021) 78840828 Tarif iklan per milimeter kolom: Hitam putih Rp 7.000,00. Spot colour: Rp 10.500,00. Full colour: Rp 15.000,00. Iklan baris: Rp 5.000,00/baris (minimal dua baris maksimal 10 baris). Harga Eceran: Rp 2.500,00. Harga Langganan: Rp 65.000,00/bulan, (luar kota tambah ongkos kirim). Bank: Bank Mandiri Cabang Pontianak Sidas. Percetakan: PT Akcaya Pariwara. (Isi di luar tanggung jawab percetakan).


3

Gelar Paint Ball Tournament PONTIANAK. Pontianak force siap melaksanakan kejuaraan Paint Ball, bertajuk Paint Ball Tournament se Kalimantan barat yang berlangsung tanggal 3 hingga 4 Desember mendatang di halaman Gor Pangsuma Pontianak. Pain Ball termasuk olahraga baru yang hadir di Kota Pontianak, namun antusiasme masyarakat dari kalangan remaja hingga dewasa semakin tinggi. Olahraga ini termasuk extreme ke tiga setelah rock climbing dan skate board sehingga untuk lebih menggiatkan paint ball di Kota Pontianak bahkan Kalimantan Barat, kata Baskara Rhamadana, Ketua Force Kota Pontianak. Menurutnya tujuan digelarnya kegiatan ini untuk lebih memperkenalkan olahraga paint ball kepada masyarakat karena pada intinya olahraga ini menantang keberanian dan kecerdikan dalam menyusun strategi. Dia mengatakan, hingga saat ini sudah ada 15 team yang mendaftarkan diri dan siap berlaga demi memperebutkan jawara terhormat. Kami dari panitia sudah menyiapkan hadiah menarik, ujarnya. Persiapan panitia sendiri sudah mencapai 90 persen dari arena pertandingan hingga menggaet beberapa sponsor yang juga siap menyukseskan kegiatan ini. Pria yang akrab disapa Madun ini menjelaskan, panitia membatasi sebanyak 32 peserta untuk berlaga di kejuaraan yang baru pertama kali di gelar di Kalbar. Sehingga dirinya mengimbau agar yang berminat, untuk segera mendaftarkan diri ke Sekretariat Pontianak Force Jalan Tanjung Sari No. 155. (lil)

Kompetisi Sepak Bola Persipon Digulirkan PONTIANAK. Haus akan kompetisi yang selalu di tunggu-tunggu seluruh klub di bawah naungan Pengcab PSSI Kota Pontianak bakal terobati. Pasalnya dalam waktu dekat kompetisi sepak bola U-21 Piala Persipon siap digulirkan rencananya 3 Februari tahun 2012 mendatang di Padang Ball Keboen Sayoek Pontianak. Hal itu disampaikan langsung Ketua Panitia penyelenggara Yuniardi kepada sejumlah wartawan, pada saat menggelar makan malam bersama pengurus sepakbola dan beberapa sponsor di Hotel Kartika Pontianak. Menurutnya event ini digelar sebagai wadah pembinaan bagi atlet sepakbola di Kota Pontianak. Pada event kali ini sebanyak 17 club di bawah naungan PSSI Kota Pontianak akan diundang untuk berlaga di event ini. Dia menegaskan event tersebut akan digelar cukup panjang karena akan dibagi menjadi dua grup di mana posisi juara dan runner up grup masing-masing akan berlaga pada babak semi ďŹ nal. Yuniardi mengatakan, dengan event yang berlangsung cukup panjang akan lebih meningkatkan kemampuan setiap atlet karena menambah pengalaman mereka bertanding di event bergengsi. Event ini memperebutkan Piala Ketua Persipon Pontianak dan panitia menyiapkan hadiah menarik serta uang pembinaan. Maka dari itu dirinya saya mengimbau kepada setiap club mulai dari sekarang mempersiapkan timnya agar berlaga dengan sempurna pada event tersebut, kata pria yang akrab disapa Uun ini. (lil)

P R O

Pontianak

Sabtu, 26 November 2011

Sengkarut Kepengurusan Gerindra Kota

DPD Kalbar Hendaknya Bangun Komunikasi

Suparman Marwan. KHOLIL YAHYA

PONTIANAK. Statement yang dilayangkan Ketua DPD Gerindra Kalbar, Drs H. Abang Tambul Husin, membuat kesal mantan DPC Gerindra Kota Pontianak. Pasalnya pernyataan gagal menghantarkan kader terbaiknya menuju kursi legislatif, tak layak diucapkan seorang pemimpin. Ukuran suatu kegagalan partai tidak hanya dilihat dari kemampuan DPC kabupaten/kota, dalam menghantarkan kader duduk di legislatif. Kegagalan seperti itu harus dilihat secara keseluruhan. Kalau memang mau, mari kita duduk bersama dan mengkomunikasikannya.

Jangan hanya main tuding gagal, tegas Wakil Ketua DPC Gerindra Kota Pontianak, Suparman Marwan. Dikatakan Suparman, pernyataan tersebut langsung disampaikan DPD Gerindra Kalbar, perlu dipertanyakan legalitasnya. Kita bisa saja terima secara terbuka dengan pernyataan tersebut. Sebab kegagalan yang dimaksud tersebut, tidak berdasarkan analisis secara akurat dan mendalam, terangnya. Untuk menentukan kebijakan tersebut, tentunya harus melalui mekanisme dan tahapan yang berdasarkan acuan AD-ART, seperti evaluasi terhadap kinerja pengurus dalam membesarkan partai sehingga apa kesalahan dari pengurus bisa diketahui di mana kekuranganya. Suparman juga menyayangkan, proses rekrutmen kader partai Gerindra yang dinilai tidak sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan dalam AD-ART. Seharusnya proses rekrutmen kader partai ini harus mengutamakan profesional. Partai Gerindra ha-

rus mempunyai pemimpin yang loyalitasnya tinggi terhadap partai, bukannya merekrut kader yang berdasarkan hubungan kedekatan dan kolega saja. Kami DPC ikut berjuang keras dalam mengupayakan Gerindra bisa lolos verifikasi, sehingga Gerindra bisa eksis di Kalbar. Pejuang-pejuang seperti inilah yang perlu dipertahankan, karena mereka mempunyai loyalitas tinggi terhadap partai Gerindra dari nol, bukan dilupakan secara perlahan, tambah Suparman. DPC Kalbar tetap mendukung segala program dari DPD Kalbar, karena program yang ada di DPD juga sejalan dengan DPC. Permasalahan saat inikan hanya karena kurangnya komunikasi, dan konsolidasi antara DPD Kalbar dengan DPC kabupaten/ kota. Untuk DPD Gerindra Kalbar, marilah kita duduk bersama menyelesaikan masalah ini. Kami semua DPC yang ada seluruhnya di Kalbar mendukung apapun program yang direncanakan kedepannya. Kami tidak mau

Gerindra terpecah belah seperti ini gara-gara komunikasi kurang, kami pun tidak mau dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu mengambil kesempatan dalam pertikaian ini. Untuk itu kita tetap bersatu bersama menuju kesuksesan Gerindra ke depannya, apalagi menjelang Pilgub nanti, harapnya. Terpisah Ketua DPC Partai Gerindra Kota Pontianak Mochtar Hamid Yaman mengungkapkan, kesedihannya terhadap komunikasi yang kurang terbangun antara DPC kab/kota dengan DPD. Sehingga memunculkan kecurigaan satu sama lain yang tidak beralasan. Mau jadi apa Gerindra ke depannya, jika sesama kadernya saling sikut seperti ini. Untuk itu pun saya berharap baik DPC dan DPD Gerindra Kalbar, dapat duduk bersama dalam menyelesaikan masalah ini. Jangan lagi kita saling berpikiran negatif terhadap sesama kader apalagi menyerang, pungkasnya. (lil)

Penuhi Hak Karyawan Outsourcing PONTIANAK. Kalangan DPRD Kota Pontianak meminta, kepada perusahaan outsourcing agar tetap memenuhi hak-hak karyawannya. Karyawan outsourcing statusnya sama dengan karyawan perusahaan swasta lainnya. Demikian disampaikan Anggota Komisi D DPRD Kota Pontianak, Alpian Aminardi kepada sejumlah wartawan, baru-baru ini. Sebaliknya dia mengingatkan perusahaan swasta maupun pemerintah yang menggunakan jasa perusahaan outsourcing untuk selalu waspada. Kalau perlu perusahaan outsourcing yang tidak membayar hak karyawannya di black list saja, kalau perlu izinnya dicabut, tegasnya. Apa yang disampaikannya ini terkait dengan tindakan aro-

gan yang dilakukan perusahaan outsourcing PT. Prospek Usaha Mandiri (Puma) beberapa waktu lalu. Ini kembali saya katakan, karena tak lama lagi Natal akan dirayakan oleh teman-teman yang dari Nasrani, ujarnya sembari mengaku tak ingin kejadian serupa kembali terulang. Atas dasar itulah, Alpian menegaskan, supaya pemerintah dan swasta berhati-hati dengan perusahaan outsourcing seperti ini, karena selain bermasalah keberadaannya juga tidak jelas. Berdasarkan pengakuan dari karyawannya, alamat perusahaan yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT) itu tidak jelas, karena saat dikunjungi ternyata rumah milik pribadi, terang Alpian. Padahal menurut Alpian seha-

rusnya perusahaan sebesar itu harusnya memiliki kantor yang tetap. Ia menilai, tidak sedikit perusahaan outsourcing di Kota Pontianak yang belum mampu memenuhi seluruh kewajibannya terhadap hak tenaga kerja outsourcing. Menurutnya, Dinas Tenaga Kerja Kota Pontianak harus melakukan pengawasan terhadap perusahaan yang melakukan pelanggaran, terutama untuk memenuhi seluruh hak para karyawan outsourcing. Menyikapi beberapa perusahaan outsourcing yang dianggap belum memenuhi seluruh kewajibannya terhadap para karyawannya, Alpian menegaskan, supaya Dinas Tenaga Kerja harus memanggil perusahaan-pe-

rusahaan yang ditemukan melakukan pelanggaran, termasuk pada perusahaan outsourcing yang terbukti belum memenuhi seluruh kewajibannya terhadap karyawannya. Panggil mereka, lalu kami susun schedule, tetapkan batas waktunya, kapan mereka bisa memenuhi semua kewajibannya. Jadi ada komitmen yang di bangun dengan perusahaan outsourcingnya, jika tidak komitmen cabut saja izinnya, tandasnya. (lil) Alpian Aminardi. KHOLIL YAHYA

Atasi Kendaraan Parkir Sembarang

Anggarkan Mobil Derek PONTIANAK. Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kota Pontianak, pada

APBD tahun 2012 menganggarkan pembelian mobil derek untuk menertibkan mobil yang parkir sembarangan di beberapa kawasan jalan protokol di kota itu. Kami sudah menganggarkan pembelian satu unit mobil derek dengan kemampuan menderek sekitar 15 ton pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Kota Pontianak 2012, kata Sekretaris Zulkii, Plh Dishubkominfo Kota Pontianak. Ia menjelaskan, pembelian mobil derek cukup mendesak guna menertibkan kendaraan roda enam ke atas yang banyak parkir sembarang di beberapa kawasan dilarang parkir di Kota Pontianak. Karena kalau kami menyewa mobil derek milik swasta atau milik Kepolisian Daerah Kalbar biayanya cukup tinggi. Biasa di atas Rp700 ribu untuk satu kali derek mobil, ujarnya. Menurut dia, selain menganggarkan pengadaan mobil derek, Dishubkominfo Kota Pontianak juga menganggar-

kan pembelian sebanyak 15 kunci ban kendaraan besar, rantai besar untuk mengikat kendaraan roda dua yang juga parkir sembarangan. Dalam melakukan penertiban parkir ilegal kami juga melibatkan pihak kepolisian dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), kata Zulkii. Sebelumnya, Dishubkominfo Kota Pontianak memberikan sanksi berupa mengembuskan ban mobil yang parkir sembarangan di sepanjang Jalan Komyos Yos Sudarso. Pemerintah Kota Pontianak telah mengeluarkan aturan yang melarang kendaraan roda empat ke atas untuk parkir di sepanjang Jalan Komodor Yos

Sudarso setelah jalan itu di perlebar dari enam meter hingga 12 meter guna memperlancar arus lalu-lintas menyusul telah ditetapkan sebagai kawasan pergudangan oleh pemerintah setempat. Kami melebarkan jalan itu bukan untuk digunakan sebagai lahan parkir bagi kendaraan yang biasa mangkal di Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II Cabang Pontianak, tetapi untuk memperlancar arus lalulintas, kata Zulkii. Ia menjelaskan, penertiban itu dilakukan setelah beberapa kali pihaknya melakukan sanksi tilang di tempat bagi pemilik mobil truk dan tronton yang parkir di jalan itu lebih dari satu hari. Malah sudah beberapa titik jalan yang menggunakan pondasi beton itu amblas karena tidak kuat menahan beban tronton yang tidak bergerak atau parkir lama sehingga terpaksa kami kempeskan ban mobil itu guna memberikan efek jera bagi pemiliknya,


kalbar raya

4 PGRI Harus Netral di Pilgub Kalbar PONTIANAK. Gubernur Kalbar, Cornelis, secara tegas menyampaikan kepada Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) untuk dapat menjaga profesionalisme sebagai guru, terutama menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2012 dan tetap dapat menjaga netralitas. PGRI jangan mau dijadikan ajang politik, dan digiring oleh oknum-oknum yang sengaja memanfaatkan PGRI untuk politik. Tapi lembaga PGRI tidak memiliki hak untuk menghalangi anggotanya dalam memilih dan dipilih, tegasnya saat peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2011 dan HUT PGRI ke 66 di Kabupaten Sintang, Jumat (25/11). Cornelis mengingatkan, PGRI adalah lembaga yang tidak ada kaitannya dengan politik. Lembaga tersebut tidak ada kewenangan untuk mencalonkan dan dicalonkan sebagai pimpinan daerah karena guru adalah pekerjaan mulia yang hanya mengurusi masa depan bangsa. Anggotanya boleh maju, namun jangan bawa nama lembaganya, pesan Cornelis. Mantan Bupati Landak ini juga menambahkan, guru sudah mulia dan pekerjaan guru bukan pekerjaan untuk mencari kekuasaan. Karena kekuasaan tidak ada batas dan kepuasan, demikian juga dampaknya sangat besar jika profesi guru sudah dibawa ke ranah politik. Karena anak didik pasti akan menjadi korbannya. Demikian juga, Cornelis melanjutkan, dalam lembaga profesi tersebut, gubernur juga berpesan agar tidak dikembangkan manajemen konflik antar pengurus dan antar anggota, hanya untuk kepentingan sesaat. Jika terdapat masalah agar dapat diselesaikan dengan profesional dalam lembaga tersebut. Anggota Komisi D DPRD Kalbar, Ikhwani A Rahim mendukung keharusan para pahlawan tanpa tanda jasa untuk netral. Terutama dalam pemilukada yang akan dihadapi beberapa bulan kedepan di Kalbar. Seorang guru harus menjaga profesionalisme dalam bekerja, karena profesi mereka adalah pekerjaan yang sangat istimewa. Jangan sampai kemuliaan dan keistimewaan seorang pendidik ternoda oleh kepentingan-kepentingan pihak tertentu, ujar politisi Kota Pontianak ini. Ikhwani yang juga Ketua DPW PAN Kalbar ini menambahkan, peningkatan kualitas para pengajar juga harus menjadi perhatian para guru, mulai dari tingkat SD, SMP dan SMU. Selain itu, para guru juga harus memperbanyak tukar pikiran tentang hal-hal yang berkaitan dengan pengalaman mengembangkan materi pelajaran dan berinteraksi dengan peserta didik lainnya. Itu dilakukan agar satu sama lain mendapatkan ilmu dan bertukar pikiran sehingga dapat diimplementasikan kedalam metode pengajaran mereka, katanya. Dirinya juga berharap adanya perhatian pemerintah baik pusat dan daerah dalam memberikan insentif bagi guru-guru, terutama mereka yang ada di daerah perbatasan. Banyak para pengajar yang mengeluhkan mengenai insentif mereka yang terkadang tidak merata. Pemerintah juga harus lebih memerhatikan kesejahteraan guru, jelas Ikhwani. (jul)

Sabtu, 26 November 2011

Mahasiswa Diajak Tertib Lalu Lintas lapisan masyarakat, ujar Kapolda. Dari keseluruhan kasus laka lantas terdapat 1300 kasus menimpa usia 15-30 tahun yang merupakan usia produktif. Dimana penyebab utama kecelakaan akibat kesalahan manusia. Karena masih rendahnya tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas. Kami mengajak seluruh mahasiswa untuk tertib berlalu lintas guna menciptakan Kamseltibcarlantas. Diharapkan mahasiswa turut berperan dalam mensosialisasikan pentingnya tertib berlalu lintas kepada masyarakat, ujar Kapolda. Menurut Kapolda, dengan adanya peran mahasiswa melalui seminar yang dilakukan, diharapkan pengendara menjadi lebih tertib dan angka kecelakaan lalu lintas bisa ditekan. Melalui kegiatan seperti ini, kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas diharapkan semakin tinggi, harapnya. Sosialisasi tertib lalu lintas dengan

Kapolda Kalbar dan Rektor Untan melakukan tanda tangan MoU tertib berlalu lintas. SYAMSUL ARIFIN

PONTIANAK. Mahasiswa diajak ikut berperan serta dalam menumbuhkan kesadaran tertib berlalu lintas. Hal ini coba dilakukan Kepolisian Daerah Kalbar dalam kegiatan Police Goes To Campus di Universitas Tanjungpura, Kamis (24/11). Kapolda Kalbar Brigjen Pol Unggung Cahyono mengatakan, skala nasional angka kecelakaan lalu lin-

tas masih sangat tinggi. Bardasarkan data Satlantas Mabes Polri, tercatat 60 ribu kasus Lakalantas pertahun. Bahkan mengakibatkan 110 ribu korban meninggal dunia. Sehingga hampir setiap lima menit terjadi kecelakaan lalu lintas. Dan setiap 10 menit ada korban meninggal akibat kecelakaan, ungkap Unggung. Menurut Unggung, budaya tertib

lalu lintas dapat dilakukan sejak dini. Guna menciptakan rasa aman, selamat, tertib dan lancar saat berkendara. Sehingga turut membantu kelancaran perekonomian. Sebab perkembangan perekonomian tidak terlepas dari kelancaran arus lalu lintas. Maka kita membutuhkan dukungan dan peran serta dari seluruh

menggandeng komunitas kampus dikukuhkan melalui penandatanganan MoU antara Kapolda Kalbar Brigjen Pol Unggung Cahyono dengan Rektor Universitas Tanjungpura Pontianak Prof Dr Thamrin Usman DEA di gedung Auditorium Untan. Pada kesempatan itu, kedua belah pihak juga saling bertukar cenderamata. Ratusan mahasiswa dari berbagai Universitas di Kota Pontianak hadir mengikuti sosialisasi tersebut. Usai mengikuti seminar bertemakan budayakan tertib berlalu lintas guna mewujudkan Kamseltibcarlantas, peserta diajak melihat peragaan berkendara yang baik dan benar. Kemudian ratusan peserta melakukan pawai keliling Kota Pontianak. Mengenakan helm standar, mereka berkendara dengan menyalakan lampu dan menggunakan jalur kiri jalan yang memang diperuntukkan kendaraan roda dua. (sul)

Innalillahi wa Inna Ilaihi Rajiun

KELUARGA BESAR PEMUDA PANCASILA KALIMANTAN BARAT Mengucapkan Turut berduka cita atas meninggalnya

Masyarakat dan Perusahaan Bangun Jembatan Manis Mata Sy. TOTO ISKANDAR MIRZA

K ETAPANG . Janji perusahaan terhadap masyarakat benar-benar dibuktikan. Sejak beberapa hari lalu, masyarakat dan perusahaan membongkar jembatan sekaligus membangun dan menimbun jalan di Kecamatan Manis Mata, Kabupaten Ketapang. Kelompok masyarakat sendiri tergabung dalam Forum Komunikasi Polisi Masyarakat (FKPM) berencana akan membangun jembatan sepanjang 500 meter di Kecamatan Manis Mata, Ketapang. Ini tidak menyurutkan kami sebagai masyarakat Kecamatan Manis Mata untuk terus melakukan perbaikan jembatan dan

timbunan jalan. Jembatan yang akan kita bangun ini sebelumnya menggunakan konstruksi kayu ulin, namun karena usianya sudah tua, kondisi jembatan sudah memprihatinkan, kata H Jemy Khater, Ketua FKPM Kecamatan Manis Mata. Kendati usia jembatan sudah 20 tahun, namun hingga sampai saat ini belum ada perbaikan Pemerintah Kabupaten Ketapang, sehingga masyarakat dan perusahaan mengambil alih pembangunan jembatan itu. Melalui FKPM, BPD Desa Ratu Elok dibantu oleh sejumlah tokoh masyarakat yakni, H Gusti Sukarman, H Gusti Abdul Wahab, H

Jastani, H Ganjui serta Kapolsek Manis Mata, AKP Riwansyah dan seluruh masyarakat Kecamatan Manis Mata maka jembatan itu akan kami realisasikan, tuturnya. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada perusahaan yang telah banyak membantu kegiatan seperti alat berat dan truk oleh beberapa perusahaan perkebunan sawit di Kecamatan Manis Mata diantaranya, PT. HSL-CARGILL, PT. MAIA AGRO INVESTAMA, PT. USTP Group, PT. MSL, PT. SAMPOERNA AGRO dan seluruh gabungan pengusaha dan kontraktor Manis Mata (GAPEKMAS). Atas kerjasama dan bantuan ini

persis pada tanggal 15 Oktober 2011 lalu telah melaksanakan pembongkaran jembatan lama yang terletak di RT. 05 dan RT. 06 Kecamatan Manis Mata, terang Jemy Kaher. Selanjutnya kata Jemy, akan dilakukan penimbunan dan pembentukan jalan baru secara resmi pembukaan pelaksanaan pekerjaan penimbunan dan pembentukan jalan tersebut, dipimpin langsung oleh Kapolsek Manis Mata. Lebih lanjut Jemy Kaher mengatakan, masyarakat Kecamatan Manis Mata harus mampu menunjukkan kesadaran untuk maju dan berkembang tanpa menunggu para pejabat, baik dari

kabupaten atau pun dari daerah Kecamatan Manis Mata yang selama ini tidak respek memberikan dukungan. Masyarakat harus mampu berswadaya membangun daerahnya sendiri tanpa menunggu dukungan dari Pemkab Ketapang maupun di Manis Mata sendiri, tambah Jemy. Kapolsek Manis Mata mengatakan bahwa masyarakat Manis Mata optimis dan memberikan bantuan semaksimal mungkin untuk menyelesaikan suksesnya timbunan jalan ini. Kita mengharapkan dukungan semua lapisan masyarakat, imbau AKP Riwansyah. (lil/*)

Wakil Sekretaris Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Kalbar Tertanda,

Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Pontianak Amril Agam

M. Chandra Djamaluddin, Sm. Ak

Ketua

Sekretaris

Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila Kalimantan Barat Firdaus D. Siregar

Ir. Nugroho Riyadi

Ketua

Sekretaris

Promo Tepat Sasaran Hanya Rp15.000/hari

Pasang 6 x Terbit 7 Kali Pasang 25 x Terbit 30 Kali

* Syarat dan Ketentuan Berlaku

Buat apa Bayar Mahal Kalau hasil nya Sama

SUZUKI MOBIL TERMURAH DARI YANG TERMURAH

Innovation for Tomorrow

CASH BACK s / d 25 JT

Daihatsu Daihatsu Sebar Sebar Hadiah Hadiah Terbesar! Terbesar! Tenor

Bunga

TYPE PICK UP APV SX Over Karimun Estillo Splash

DP 14.050.000.17.970.000.27.460.000.15.000.000.15.210.000.-

ANGSURAN 2.583.000.4.220.000.5.810.000.4.640.000.4.260.000.-

5000 3999 KAMARUDIN 0821 0813 4536 3777

5,1

*

5

'3

%

XENIA

Segera Indent

Hubungi :

Kardiansyah 081257282270 085654400673

PENYAKIT YANG DAPAT DISEMBUHKAN EJAKULASI DINI • LEMAH SYAHWAT • MANI ENCER • IMPOTEN • PROSTAT • HERNIA • KANKER PAYUDARA • KANKER RAHIM • KEPUTIHAN • TERLAMBAT DATANG BULAN • BELUM PUNYA KETURUNAN • KISTA • AMANDEL • ASAM URAT • MATA RABUN • FLU/PILEK MENAHUN • TELINGA BERNANAH • AMBAYEN/WASIR • STROKE • DIABETES • GINJAL • TUMOR • LIVER • REMATIK • GONDOK • POLIP • AYAN • MAAG • SIPILIS • JANTUNG • ASAM URAT • ASMA • DARAH TINGGI/RENDAH • EXIM/GATAL-GATAL

DITANGANI LANGSUNG OLEH SHINSHE MURSYID AL MUDAWALI HP. 081345500116 Jl. Tanjungpura Gg. Kamboja No. 19 Samping Ramayana Mall Pontianak Buka: 08.00-20.00 WIB

SWIFT-APV-SX4-X OVER

Proses

MUDAH & CEPAT

JOHANES

081256606125 0561 753897 7

LPKS Yayasan Bangun Harja Kami lembaga resmi membutuhkan calon tenaga kerja wanita untuk dilatih menjadi Baby Sitter & PRT, yang akan disalurkan bekerja khusus kota Pontianak, dengan gaji awal Rp. 750.000/bulan. Persyaratan pendafaftaran: • Usia 17-35 tahun • Pendidikan Min.bisa baca tulis(PRT),SMP/ SMA(baby sitter) • Fotocopy KTP/KK/Identitas lainnya Fasilitas selama pelatihan : • Tempat tinggal,mandi,makan & minum • Tidak dikenakan biaya pelatihan(gratis) • Ada Tunjangan Hari Raya(THR) • Dapat libur 2 hari/bulan • Cuti hari raya selama 6 hari Untuk informasi dan pendaftaran, dapat menghubungi kantor kami:

Jl. Pak Beceng No. 98 Kota Baru PONTIANAK

Telp.(0561)7082408/085245595501

Type PICK UP APV Estilo Splash GL Sx4 SWIFT Grand Vitara

Dp R Rp. p. 14.050.000.Rp. Rp. 17.970.000.Rp. 15.040.000.Rp. 15.210.000.Rp. 27.460.000.Rp. 22.050.000.Rp. 35.540.000.-

Angsuran R Rp. p. 2.583.000.R Rp. p. 4.220.000.Rp. 4.640.000.Rp. 4.260.000.Rp. 5.810.000.Rp. 5.000.000.Rp. 8.190.000.-

280 jt Cashback s/d

25 jt

194 jt RANGER | ESCAPE |EVEREST | FIESTA

Hubungi: YAYAT

Paulus

082148771795 085750888070

DALAM & LUAR KOTA

DAHSYATnya

(HARGA NEGO)

PELUANG FOREX

Daftar hari ini mulai besok dapat Profit Rp.2,5jt/hari selama 250 hari Informasi www.starttexas.com

SMS”PETUNJUK” Hp.081905109444

PAK NARJI: 0813 5200 8339 PAK WAWAN: 0812 6527 366

Fasilitas : Selang baru tanpa bau Pengalaman 25 th di bidang WC. Juga menerima servis AC (Rumah & Kantor)

SIMPAN IKLAN INI MANAKALA DIPERLUKAN

DISCOUNT 60% GARANSI

hubungi:

Undangan & Souvenir tak

ce

Melayani : • Lebih 1000 Model Undangan Terbaru • Aneka Souvenir Kawinan ( Ratusan Model Ready Stock) • Cetak Yasin, Kop, Bon, Nota, Digital Printing

Kunjungi Workshop Kami : PERCETAKAN ANUGRAH Jl. Kh. Wahid Hasyim No. 60 Pontianak Telp. (0561) 7057240, 7537420 (Depan Supermarket Asoka Baru) PERCETAKAN ADI Jl. H. Rais A. Rahman Gg. Gunung Sahari No. 21 Pontianak Telp. 7183366, 081282587257, (Belakang Garuda Mitra)

SeminaR Dahsyat

“Cara GILA jadi pengusaha” Sabtu, 26 November 2011 Santika Hotel Pontianak Pukul 18.30 Bersama : Purdie E Chandra Milyarder Dan Pemilik Primagama

Info : 087818159699 08125643167 0811564409

JUAL KAMBING

KULIAH SINGKAT Kuliah Cepat & Singkat D3, S1, S2 Resmi semua Jurusan

KIJANG INNOVA

PD. ANEKA BATU ALAM

Telp. (0561) 743999

Hp: 08125721381 / 085252465555

Jl. Pak Benceng Gg Morodadi 3 LT 370 m2. LB 80 M2 (TYPE 80), 3 KT, 2 KM. Fas : Listrik 900 watt, PDAM dan Carvort. Jalan Masuk gang 6 meter, SHM hubungi:

DENNY 085252452381

Jl. KH. Ahmad Dahlan No. 18 Pontianak (Jl. Penjara / depan Jl. Beringin)

744880

Armada:

0813 523 22540

Batu Alam Granit Marmer Batu Koral Prasasti Batu Nisan

MURA

Hub :

SEDOT WC HUB TELP.

Menjual :

D PH FORD FIESTA

AM 24 J

EKO SERVICE

REFLEXIOLOGI TITIK-TITIK AMPUH

RANGER RAS CABIN

DISCOUNT s/d 25 Jutaan

Rumah Minimalis

THERAPY

Proses Mudah dan Cepat

'3 -XWDDQ

AMBULANCE

IZIN PRAKTEK DINKES NO. 448/574 PKPM 2002

Tahun

All New

Di Jual

Kontak Person : Deny 0811570832 Jaiz 085245411544 Office : 0561-721229

Rp. 950.000,-

Kambing Qurban/ Aqikah/Daging/Bibit

SIAP ANTAR !! Jl. Sungai Landak Timur RT. 003/RW. 005 No. 9 Depan Bundaran ke-2 Kelurahan Saigon/Perumnas IV Pontianak Kalbar

Telp. 7086 458 HP. 0857 5091 3718 0812 5631 6111

Referensi Promosi Dunia Usaha Terpercaya Pemasaran & Iklan Graha Pena Equator

Jl. Arteri Supadio Km 13.5 Telp : 0561-721229


5

Info

Selular

Smartphone Android Hanya Rp 100?

Toko online Amazon yang berpusat di Seattle, Washington, boleh diacungi jempol. Melihat minat konsumen gadget yang tinggi, Amazon menjual produk smartphone terkenal yang bisa dibeli hanya dengan 0.01 USD atau setara Rp 100. Penawaran yang sangat menarik, bukan? Namun, banderol harga itu hanya sekadar pengenalan. Karena banderol yang tertera seperti dilansir dari laman teknosidomi, ternyata harus ditebus dengan kontrak membership selama dua tahun. Sehingga smartphone baru bisa dimiliki, setelah pembeli menyetujui melakukan pembayaran dengan jangka waktu yang sudah ditentukan. Penjualan smartphone berlaku mulai Selasa (22/11) hingga Senin (28/11), dan berlaku bagi member baru yang register di Amazon.com. Penjualan ini juga pernah dilakukan oleh Amazon pada Oktober lalu, dengan menjual smartphone Verizone berbanderol harga Rp 100, tidak termasuk untuk produk iPhone 4. Penawaran akan smartphone dengan harga fantastis itu pasti menarik banyak peminat. Baru dua hari pengumuman di-publish di situs resminya, sudah 91 member di jejaring pertemanan Facebook memberikan jempolnya untuk berbagi tautan. Adapun daftar smartphone yang dibanderol dengan harga penjualan Rp 100, antara lain Android Motorola Razr 4G dan Samsung Galaxy S II 4G. Penjualan smartphone Android dipilih Amazon sebagai produk yang dijual murah, karena produk ini dianggap sebagai kategori paling popular di dunia dan melampaui iPhone. Alasan lain terpilihnya produk Android, adalah smartphone ini paling sering ditawar konsumen dengan harga yang murah. Sedangkan produk Apple, sangat lamban memberikan potongan harga untuk produknya. Hal ini mungkin menjadi alasan bagi Amazon yang tidak mengikutsertakan produk Apple dalam penawaran penjualan senilai Rp 100. (ts)

Icip-icip Sambal Goreng Hati Udang

jendela usaha

Sabtu, 27 November 2011

Hari Ini, Yamaha Cabut Undian Sintang Pinoh Dahsyat

Pontianak. Sabtu (26/11) bertempat di depan Showroom Multi Sintang Jalan MT Haryono Nomor 16-19, dilakukan pencabutan undian Sintang Pinoh Dahsyat. Hadiah utama satu unit mobil Xenia, sepeda motor dan berbag ai hadiah menarik lainnya siap memanjakan k o n s u m e n Ya m a h a y a n g beruntung.

Dikatakan Sudin SE, perwakilan manajemen PT Aneka Makmur Sejahtera (AMS) selaku dealer utama Yamaha di Kalimantan Barat, program ini berlaku untuk pembelian semua tipe motor Yamaha di wilayah Sintang, Pinoh dan Belitang selama program berjalan. Mereka yang melakukan pembelian sepeda motor dari 15 Juli

hingga 31 Oktober 2011, maka berpeluang mendapatkan hadiah-hadiah ini, kata Sudin. Acara yang rencananya dimulai pukul 18.00 ini akan dimeriahkan dengan dancer, live music dan penampilan Putri Yamaha Mio. Acara pengundian akan dilakukan di depan notaris, Depsos dan Polisi. Untuk pajak undian

ditanggung oleh pemenang, tegas Sudin. Adapun hadiah yang diundi selama program tersebut adalah 1 unit mobil Xenia, 1 unit motor Yamaha Byson, 1 unit motor Yamaha Vega ZR, 50 unit TV 21 , 50 helm racing Yamaha dan 50 tas Yamaha Vega ZR. Selain itu, lanjut Sudin, konsumen yang ingin

melakukan pembelian selama acara berlangsung cukup DP Rp 500 ribu saja. Dapatkan juga hadiah langsung berupa TV dan DVD untuk pembelian Vega ZR (syarat dan ketentuan berlaku). DP cukup Rp 500 ribu, angsuran Rp 500 ribuan, dan diskon angsuran satu kali, pungkas Sudin. (ray/biz)

Ngabang dan Landak Tertinggi Tunggakan PLN

Menu yang satu ini sudah pasti nggak asing lagi deh buat kita-kita. Yummy Bahan: 500 gram hati sapi 1 sendok teh garam 2 sendok makan susu bubuk 300 gram udang 10 buah cabai merah 2 lembar daun salam 2 batang serai, memarkan 4 lembar daun jeruk 20 mata petai 1 sendok makan bawang goreng (untuk taburan) minyak untuk menggoreng Bahan Bumbu Halus: 12 butir bawang merah 2 siung bawang putih 1 cm lengkuas 2 sendok makan air asam jawa 1 sendok teh garam 2 sendok teh terasi 1-2 sendok teh gula pasir (sesuai selera) Cara Mengolah : 1. Potong hati bentuk dadu 1 1/2 x 1 1/2 cm. 2. Lumuri dengan garam dan susu bubuk, aduk merata dan diamkan selama kurang lebih 10 menit. 3. Buang kepala udang, sisihkan. 4. Buang biji cabai, kemudian iris melintang, sisihkan. 5. Goreng hati dalam 3 sendok makan minyak goreng sampai setengah matang, angkat dan sisihkan. 6. Goreng udang sampai berubah warna, angkat dan sisihkan. 7. Goreng cabai iris sampai matang, angkat dan sisihkan. 8. Panaskan 3 sendok makan minyak goreng dalam wajan. 9. Tumis bumbu halus, masukkan salam, serai dan daun jeruk. 10. Setelah harum, masukkan potongan hati goreng dan petai, aduk merata. 11. Setelah hati cukup matang, masukkan udang goreng dan cabai iris yang sudah digoreng, aduk sebentar, angkat. 12. Taburi dengan bawang goreng dan sajikan selagi hangat. (rspkta)

Pontianak. Dari 14 kabupaten/kota se-Kalbar, Ngabang dan Landak tercatat memiliki pelanggan tinggi menunggak pembayaran rekening listrik, terhitung hingga 21 Oktober 2011. Kurangnya kesadaran pelanggan di daerah tersebut membuat PLN Wilayah Kalbar membentuk tim untuk melakukan penagihan. Tunggakan sudah mencapai Rp 4 miliar di daerah Ranting Ngabang. Kalau listrik mati baru pelanggan ingat akan PLN. Namun listrik tidak mati, kewajiban pelanggan untuk membayar rekening listrik malah dilupakan, kata GM PT PLN (Persero) Wilayah Kalbar Daniel S Bangun kepada wartawan, usai menggelar Apel Penurunan Tunggakan Listrik di Kantor PLN

Cabang Pontianak, Jumat (25/11) pagi. Diakui Daniel, tunggakan listrik untuk wilayah Kalbar saat ini sudah mencapai angka yang siknifikan. Yakni hingga Rp 27 miliar. Dari 655 ribu pelanggan ada 25 ribu pelanggan yang nunggak, akibat tunggakan tersebut omset PLN Rp 90 miliar berkurang hingg a Rp 27 miliar setiap bulan. Untuk menekan tunggakan tersebut, makanya kita melakukan penurunan tunggakan secara serempak di setiap rayon, ranting, cabang dan unit-unit PLN se-Kalbar, kata Daniel. Tagihan tunggakan kepada pelanggan yang dilakukan ini kata Daniel, dimulai dengan sosialisasi terlebih dahulu kepada pelanggan y a n g m e n u n g g a k . Ka l a u

ada yang membayar hari ini atau besok kita berterimakasih, ya paling lambat Senen minggu depan. Namun kalau tidak juga membayar, maka kita lakukan pemutusan bahkan pemutusan rampung, terutama yang sudah menungak tiga bulan, tegas Daniel. Untuk itu, Daniel berharap ada kesadaran pelanggan untuk membayar tepat waktu. Dalam perjanjian jual-beli antara PLN dengan pelanggan, sebenarnya sudah jelas tertera, bila menunggak sebulan atau lewat tanggal 20 setiap bulan, maka PLN berhak memutus listrik pelanggan. Namun selama ini kita berikan toleransi atau keringanan berapa hari, mungkin pelanggan kita belum sempat membayar atau lupa. Maka dengan ini kami ingatkan kembali, timpal Daniel.

Namun kalau sudah dilakukan putus rampung lanjut Daniel, maka pelanggan yang ingin mendapatkan listriknya lagi terpaksa melakukan daftar ulang, atau menjadi pelanggan baru. Dan ini tetap kita layani dengan baik, namun tentu dengan syarat sebagaimana menjadi pelanggan baru PLN, jelas Daniel. Agar tidak terjadinya tunggakan, bahkan pemutusan lanjut Daniel, PLN memberikan solusi kepada pelanggan. Solusinya dengan mengganti meteran dengan meteran pascabayar. Dengan pascabayar maka pelanggan tidak lagi dikenakan denda karena menunggak, apalagi pemutusan. Karena pelanggan dapat mengatur pemakaian dan keperluan listriknya dengan membeli voucer yang tersedia di setiap bank, PPOB atau

di loket-loket PLN terdekat. Apalagi pascabayar ini tarifnya sudah jauh turun, bahkan sama dengan listrik biasa, saran Daniel. Usai memberikan pengarahan kepada petugas penurunan tunggakan yang dikerahkan sebanyak 220 orang dengan 1.300 surat tagihan, Daniel S Bangun juga ikut melakukan penagihan kepada pelanggan yang menunggak. Daniel bersama Masfat Thomas SH, Humas PT PLN Cabang Pontianak, memberikan surat peringatan kepada salah satu pelanggan yang berada di Jalan Parit H Husin II Kota Pontianak. Daniel memberikan penjelasan baik waktu pembayaran, jumlah tunggakan hingga memberikan sosialisasi agar pelanggan beralih ke listrik prabayar. (lam/biz)


6

sosialita

Sabtu, 26 November 2011

Rapat Koordinasi Kepramukaan Kalbar PONTIANAK. Komitmen g e r a k a n P r a m u k a Ka l b a r dalam membentuk watak, dan karakter generasi muda memang tidak diragukan lagi. Salah satu bentuknya, dengan menggelar rapat koordinasi kepramukaan di Provinsi Kalbar tahun 2011, di Aula Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Kamis (24/11). Rakor yang dilaksanakan Pemprov Kalbar, melalui Biro Sosial adalah salah satu komitmen dari pemerintah terhadap pelaksanaan pembinaan kepramukaan di daerah. Tentu sebagai pimpinan Kwarda, kita menyambut baik hal tersebut. Dari Rakor ini, kita harapkan terwujudnya apa yang menjadi visi dan misi kita bersama, ungkap Kakwarda Kalbar, H Suriyadi MS SSos, MSi, pada Equator. Selain itu, Rakor juga bertujuan menyamakan presepsi tentang program yang sudah dilaksanakan maupun yang akan laksanakan di tahun 2012. Penyamaan pandangan perlu dilakukan seluruh kabupaten/kota di Kalbar. Agar setiap program yang

Wakil Gubernur Kalbar, Drs Cristiandi Sanjaya SE MM, saat membuka acara Rakor Kepramukaan di Privinsi Kalbar Tahun 2011, Kamis (24/11). akan dilaksanakan bersinergis secara baik. Hal ini juga sesuai dengan amanat Undang-Undang nomor 12 tahun 2010. Kami sebagai pengurus Kwarda, menyambut baik dan mengucapkan terima kasih pada pemerintah. Juga saya mengimbau seluruh anggota pramuka mulai dari pembina, anggota, pamong saka untuk bagaimana membuat kegiatan yang berorientasi

Peserta Rakor Kepramukaan. pada anggota didik, tambah Suriyadi. Sehingga masyarakat benarbenar merasakan, manfaat organisasi pramuka di Kalbar. Terutama terkait melalui pramuka peduli yang dirasakan, bahwa gerakan pramuka ini digalakkan dan keg iatannya bersentuhan langsung dengan masyarakat. Pramuka sebagai penyelamat generasi muda juga benarbenar terealisasi. Karena itu, kita berharap melalui Rakor ini, bisa mewujudkan apa yang menjadi amanat presiden yaitu gerakan

pramuka sebagai penyelamat genarasi muda. Hasilnya akan dirumuskan menjadi suatu keputusan mulai dari tingkat Provinsi sampai daerah Kabupaten/Kota, untuk mendukung dan menyukseskan program-program pramuka, tutup pemuda kelahiran Kota Singkawang ini. Wakil Gubernu Kalbar, Drs Cristiandi Sanjaya SE, MM, mengatakan Rakor yang digelar bertujuan mewujudkan komitmen bersama baik, Pemprov maupun Kabupaten/Kota se-Kalbar. Selain itu juga meminta komitmen dari stake-

holder lainnya. Agar bisa mengoptimalkan gerakan Pramuka, sebagai wadah untuk meningkatkan dan mengembangkan serta memberdayakan kehidupan masyarakat khususnya generasi muda. Sekaligus sebagai upaya mensinergiskan kebijakan pemerintah provinsi dan Kabupaten/kota melalui pramuka di bidang pemuda dan olahraga. Kecenderungan generasi muda saat ini rasa solidaritasnya dan semangat kebangsaannya mulai menurun. Karena itu, gerakan mempunyai peran

H Suriyadi MS SSos, MSi yang sangat penting untuk mengembalikan nilai yang mulai hilang ini. Melalui kegiatan-kegiatan yang positif dan berkarakter, papar Cristiandi. Salah satu hasil rekomendasi dalam Rakor tahun 2010 adalah bagaimana mengupayakan keberadaan bumi perkemahan di setiap kabupaten/ kota yang memiliki konsep terintegrasi dengan seluruh komponen sebagai kampus bagi anggota pramuka. Berkaitan dengan ini pemerintah

provinsi meminta setiap bupati/walikota sebagai Mabida untuk meloporkan kegiatannya. Berbicara pemuda, saat ini banyak kita saksikan para remaja menghabiskan waktunya dengan bermain internet. Dampak positif dari internet belum begitu kelihatan tetapi malah sebaliknya. Yang menjadi pertanyaan bersama ketika anak-anak bermain internet apakah dia sedang mengakses ilmu pengetahuan atau hanya menghabiskan waktu dengan game. Tentu hal ini perlu menjadi perhatian kita bersama. Gerakan pramuka merupakan suatu solusi yang tepat untuk menyelamatkan generasi muda kita. Terutama berkaitan dengan pendidikan karakter. Di pramuka jenjang pendidikannya jelas dan banyak program yang bisa meningkatkan semangat kebangsaan, cinta tanah air dan lain sebagainya. Oleh karena itu, mari kita dukung gerakan pramuka mulai dari pemerintah provinsi sampai kabupaten/kota, tutup Cristiandi. (kiki)

Pemda Nakal, Kemdikbud Stop Bantuan Finansial JA KA R TA . Ke m e n t e r i a n Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) secara tegas, akan memberhentikan bantuan finansial. Hal itu ditujukan pada pemerintah daerah yang terbukti tidak melakukan penataan dan pemerataan guru sesuai dengan rekomendasi dari Kemdikbud. Selain itu, Kemdikbud juga akan memberikan rekomendasi kepada kementerian terkait agar menjatuhkan sanksi kepada Bupati/Walikota atau

Gubernur yang tidak melakukan perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan penataan guru PNS. Dalam menyelesaikan hal ini harus tegas. Karena selama ini masalahnya tak pernah kunjung selesai apalagi di daerah. Ini kan bukan hanya tanggung jawab pemerintah pusat, tetapi juga pemerintah daerah untuk penataan dan pemerataan guru, tegas Nuh, usai upacara peringatan Hari Guru Nasional di Gedung , Kemdikbud, Ja-

karta, Jumat (24/11). Nuh melanjutkan, Kementerian Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenpanRB) atas dasar rekomendasi Kemdikbud juga akan menunda pemberian formasi guru PNS kepada pemerintah, pemerintah propinsi dan pemerintah kabupaten/kota sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Tak hanya itu, Kemenkeu juga akan melakukan penundaan penyaluran dana

perimbangan kepada pemerintah propinsi dan kabupaten/ kota, imbuhnya. Adapun Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri), lanjut Nuh, juga akan memberikan penilaian kinerja kurang baik kepada pemda terkait dalam penyelenggaraan urusan penataan dan pemerataan guru ini. Jadi, sekarang ini semua menteri sudah sepakat ada sanksi tegas. Kami harap, pemda jangan meremehkan aturan ini, tandasnya. (cha/jpnn)

Mugabe Sebut PM Inggris Menkeu Kejar Pajak Penyembah Setan Orang Kaya Baru HARARE. Saling kritik antar pemimpin pemerintahan, rupanya, tak hanya terjadi di Benua Amerika. Selain Presiden Venezuela Hugo Chavez dan Komandante Kuba Fidel Castro, yang gemar mengkritisi kebijakan atau sikap Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama, Afrika ternyata juga punya kritikus. Dia adalah Robert Mugabe. Kemarin (24/11), presiden Zimbabwe itu menjadi buah bibir media, karena melontarkan kritik pedas t e r h a d a p Pe r d a n a Menteri (PM) Inggris David Cameron. Pemimpin 87 tahun itu menyebut, kepala pemerintahan Negeri Ratu Elizabeth II tersebut, sebagai penyembah setan. Itu karena, Cameron menempuh kebijakan untuk tak memberikan bantuan kepada negara yang tidak mengakui hakhak kaum gay. Menjadi semakin buruk dan berhubungan dengan setan saat seorang perdana menteri seperti Cameron mengatakan bahwa negara-negara yang menginginkan bantuan Inggris harus menghormati homoseksual, papar Mugabe dalam pidatonya

Rabu waktu setempat (23/11), seperti dilansir surat kabar milik pemerintah Zimbabwe, Herald. Lebih lanjut, Mugabe mengatakan bahwa imbauan Inggris di hari terakhir pertemuan persemakmuran Oktober lalu

itu merupakan saran yang tak masuk akal. Ketika itu, Cameron mengimbau seluruh negara yang selama ini menerima bantuan dari Inggris untuk menjunjung tinggi persamaan hak. Termasuk, hak-hak kaum

gay dan lesbian. Padahal, Zimbabwe tak pernah memberikan tempat bagi kaum homoseksual. Jangan pernah tergo da ke arah sana (homoseksualitas), wahai kalian kaum muda. Jika kalian terpengaruh, kami tak akan segan untuk memberikan hukuman berat kepada kalian semua, tandasnya. Dia mengimbuhkan, bahwa homoseksualitas bertentangan dengan kodrat alam. Karena itu, Mugabe menyebut kaum homoseksual sebagai kelompok yang lebih rendah dari babi dan anjing. Dalam pidato yang dia sampaikan di Kota Shurugwi, sekitar 300 kilometer sebelah selatan ibu kota, tersebut, dia menegaskan bahwa Zimbabwe bukanlah negara yang mudah didikte. Karena itu, dia akan melanjutkan prinsip kepemimpinannya yang berseberangan dengan Inggris. Belakang an, Mug abe memang meningkatkan retorika ant i-Baratnya untuk meningkatkan popularitas menjelang pemilu tahun depan. (AFP/hep/ami)

DAFTAR 40 ORANG TERKAYA No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40

Nama

Kekayaan

R. Budi & Michael Hartono Susilo Wonowidjojo Eka Tjipta Widjaja Low Tung Kwok Anthoni Salim Sukanto Tanoto Martua Sitorus Peter Sondakh Putera Sampoerna Achmad Hamami Chairul Tanjung Boenjamin Setiawan Sri Prakash Lohia Murdaya Poo Tahir Edwin Soeryadjaya Kiki Barki Garibaldi Thohir Sjamsul Nursalim Ciliandra Fangiono Eddy Wiliam Katuari Hary Tanpesoedibjo Kartini Muljadi TP Rachmat Djoko Susanto Harjo Sutanto Ciputra Samin Tan Benny Subianto Aburizal Bakrie Engki Wibowo & Jenny Quantero Hashim Djojohadikusumo Soegiarto Adikoesoemo Kuncoro Wibowo Muhammad Aksa Mahmud Husain Sjojonegoro Sandiaga Uno Mochtar Riady Triatma Haliman Handojo Santosa

US$ 14 miliar US$ 10 miliar US$ 8 miliar US$ 3,7 miliar US$ 3,6 miliar US$ 2,8 miliar US$ 2,7 miliar US$ 2,6 miliar US$ 2,4 miliar US$ 2,2 miliar US$ 2,1 miliar US$ 2 miliar US$ 1,7 miliar US$ 1,5 miliar US$ 1,4 miliar US$ 1,35 miliar US$ 1,3 miliar US$ 1,3 miliar US$ 1,22 miliar US$ 1,210 miliar US$ 1,2 miliar US$ 1,19 miliar US$ 1,15 miliar US$ 1,140 miliar US$ 1,040 miliar US$ 1 miliar US$ 950 juta US$ 940 juta US$ 900 juta US$ 890 juta US$ 810 juta US$ 790 juta US$ 770 juta US$ 730 juta US$ 710 juta US$ 700 juta US$ 660 juta US$ 650 juta US$ 640 juta US$ 630 juta

Versi majalah Forbes

JAKARTA. Keluarnya rilis 40 daftar orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes, menjadi salah satu bahan bagi Kementrian Keuangan untuk menambah informasi perpajakan. Aset 40 orang terkaya yang di antaranya banyak wajah-wajah baru, disebut mencapai USD85 miliar, akan dikejar untuk menambah pundi-pundi negara melalui pajak. Direktorat Jenderal Pajak selalu menggunakan dan memanfaatkan data dan atau informasi dari publik, termasuk data 40 orang terkaya Indonesia yang dirilis oleh Majalah Forbes, ujar Direktur Penyuluhan Pelayanan dan Humas Ditjen Pajak Kemenkeu, Dedi Rudaedi di Jakarta, Jumat (25/11). Menurutnya, seluruh data dan informasi ini akan memperkaya database DJP yang selanjutnya akan dimanfaatkan oleh Kantor Pelayanan Pajak khusus yang mengelola orangorang kaya di Indonesia, yaitu Kantor Pelayanan Pajak Wajib Pajak Orang Pribadi Besar atau High Wealth Individual (HWI). Menko Ekonomi Hatta Rajasa juga mengaku bersyukur, ada banyak nama-nama baru yang disebut sebagai orang kaya baru di Indonesia. Namun demikian katanya, hal tersebut bukanlah prestasi khusus bagi pemerintah karena kenyataannya masih banyak orang-orang miskin. Masih banyak PR kita yaitu masyarakat miskin yang masih 30 jutaan. Pertumbuhan ekonomi harus diimbangi dengan bantuan sosial dan perlindungan sosial yang ada dalam anggaran belanja, jelas Hatta. (afz/jpnn)

JUAL MOBIL YARIS Type J Matic th 2008 warna Hitam (Hrg 160 jt). Hub: 7092490

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI : • • • • • •

Deny Jaiz Hadi Solihin Uray Kantor

: : : : : :

0811570832 0561-7911322 081345645582 085345038038 0561-7092490 0561-721229

JUAL RUMAH

JUAL TANAH

JUAL RUMAH

JUAL RUMAH

SINTANG

Perumnas II, Gg Goa 4 no 75, 2 lt (4 kmr + AC (1 di kmr). Telp, listrik (meteran), PDAM + Bak air besar di bwh tnh Harga nego (tanpa perantara) Hub : 08125726674/081345979784

Jl. Parit Wak Lijah Nipah Kuning, SHM No 315. Luas 6400m2 (20mx320m). Hrg Rp 650 jt (Nego). Hub: 081522646767

Komp. Mitra Indah Utama 6 C.61 Type 48,PLN,Sumur Bor,SHM,Serdam Hub : 081257989839

Jl H Rais A Rahman Gg Amalia No 8, 2 Lt, 4 KT. Fas PLN 900w, PDAM, Garasi. Hub: 085245109927

Ingin berlangganan & pengecer Harian Equator di Sintang. Hub : 081345184340/08115705595

SANGGAU

BENGKAYANG

BENGKAYANG

BANTUAN MODAL

Jl Gajah Mada 30 Gg Dungun No 28, fas: PLN, PAM, telp, 3KT, 1KM, tp strategis, hrg nego. Hub : 762813

Ingin berlangganan Harian Equator di Sanggau Hub : 0564-21525

Ingin berlangganan Harian Equator di BKY Hub : 085288031117

Bantuan modal Usaha UKM maksimal 20 jt info klik www.ugminside.com

Hibah Bantuan modal Usaha Hub : 082154360123

SAMBAS

PEMANGKAT

MELAWI

SINGKAWANG

Ingin berlangganan Harian Equator di Sbs. Hub : 085245698977

Berlangganan Harian Equator di Pmngkt Hub : AGUS 081256032440

Ingin berlangganan Harian Equator di MELAWI Hub : 0568-22069

Ingin berlangganan Harian Equator di SKW Hub: 081256056477

Komp Warga Sejahtera Jl. Komyos Sudarso Fas : PDAM, Telp, Listrik Hub : 085345038038


7

sambungan

PLN Bengkayang Perbaiki Tegangan BENGKAYANG. Perusahaan Listrik Negara (PLN) Ranting Bengkayang cabang Singkawang memperbaiki pelayanan pada masyarakat dengan menambah beberapa tiang listrik dan pergantian kabel Jaringan Tingkat Rendah (JTR). Kita menamakannya dengan istilah pemberatan, istilah tekniknya memperbaiki tegangan, terang Adi Kurniawan, Menejer Ranting PLN

Bengkayang, saat ditemui d i r u a n g k e r j a ny a , S e l a s a (22/11). Adi menjelaskan, perbaikan kabel tersebut dilakukan agar tegangan yang dialirkan berlaku stabil. Penggantian kabel itu dilakukan di beberapa kawasan di dalam Kota Kabupaten Bengkayang. Daerah-daerah pergantian kabel itu dan penambahan tiang berada di sekitar Jalan BRC

Dokter Nakal

...................................................................................................................... dari halaman 1

Menyikapi persoalan ini, Sekretaris Komisi D DPRD Kalbar Andry Hudaya Wijaya mengatakan, pihak RSUD Soedarso harus memberikan sanksi tegas kepada dokter bersangkutan, apalagi jika dokter tersebut statusnya sebagai PNS di rumah sakit pemerintah itu. Kita minta Direktur RSUD Soedarso bersikap. Penegakan disiplin harus dijalankan. Ulah dokter seperti itu telah merusak citra rumah sakit pemerintah, kata dia. Direktur RSUD Soedarso, Gede Sandjaja mengaku masih ada 3 sampai 4 oknum dokter yang melakukan hal-hal di luar ketentuan manajemen rumah sakit. Bahkan pimpinan rumah sakit pemerintah itu mengaku sudah berulang-ulang kali memberikan peringatan. Menurut legislator

Partai Golkar ini, sudah saatnya sebagai pimpinan memberikan sanksi tegas. Pak Gede bilang sudah diberikan peringatan berkali-kali, tapi ternyata masih saja dilakukan. Itu artinya, dokter yang bersangkutan memang keras kepala. Karena itu, perlu adanya tindakan tegas untuk memberikan efek jera, ujar Andry. Politisi daerah pemilihan Ketapang-KKU ini mengingatkan, ulah dokter seperti itu jelas sangat merugikan masyarakat. Hal itu juga dikareakan kurang transparannya dokter dalam menangani pasien yang memerlukan tindakan medis, seperti operasi. Selain itu, terkait kekurangan dokter di Kalbar, terutama soal dokter spesialis bedah saraf yang hanya ada satu di provinsi

YBS-Lions

(Basuki Rachamd) dan kawasan SMA Santo Fransiskus Asisi Bengkayang Dengan pergantian kabel tersebut, tegangan yang dialirkan akan stabil diangka 240 volt, dibandingkan sebelumnya hanya 140 volt, jelas Adi. Dari program pemberatan tersebut, yang sudah dilakukan saat ini adalah dengan memasang empat tiang dari tujuh tiang yang direncanakan.

ini, Andry meminta kepada Direktur RSUD Soedarso agar pro aktif berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan. Saat ini ada program dari Kementerian Kesehatan mengenai pendidikan dokter spesialis. Nah momentum itu harus cepat direspons Direktur RSUD Soedarso, pinta Andry. Disinggung mahalnya biaya pendidikan dokter spesialis, khususnya spesialis bedah saraf yang mencapai Rp 2 miliar dan apakah mampu dibiayai APBD Kalbar. Menurut dia, hal itu bisa dibicarakan lebih lanjut. Bisa dibicarakan bersama dengan pemerintah daerah. Tapi, anggaran Rp 63 miliar lebih dalam PPAS untuk RSUD Soedarso saja sampai saat ini belum dijelaskan untuk apa saja, tegas Andry.

Sementara untuk kabel yang diganti sepanjang 350 meter. Selain melakukan penambahan tiang dan pergantian kabel, PLN Ranting Bengkayang juga memasang gardu sisipan di wilayah SPBU Kabupaten Bengkayang, Sebopet. Bagian program dari pemberatan itu, kami juga memasang jalur khusus untuk rumah sakit Bengkayang, jelas Adi. (cah)

Persoalan itu berawal ketika Hamdan yang membantu mengobati Jubaidah akibat laka lantas komplain kepada Apotik Sahabat karena resep yang diberikan dari dokter terlalu mahal harganya. Bahkan, dari resep tidak semua obat diterima pasien. Dari tujuh resep yang diberikan sang dokter, pihak Apotik Sahabat hanya mengeluarkan dua resep saja. Sedangkan sisa lima resepnya sudah berada di rumah sakit yang sudah disediakan dokter. Perlu diungkapkan pula apakah, resep yang dikeluarkan dokter itu tidak tersedia di apotek interal RSUD Soedarso atau tidak. Kenapa harus menebus obat ke apotek sahabat. Hal ini juga harus ditelusuri, tuntas Andry. (jul)

................................................................................................................................ dari halaman 1

tim medis dokter mata ada dua orang dan tiga perawat mata dari BKMM Makasar. Serta dibantu tim para medis dari Rumah Sakit Kharitas Bhakti. Biaya operasi katarak yang cukup mahal membuat banyak masyarakat antusias mendaftar ke panitia yang sudah dibuka sejak Oktober 2011 lalu. Target 200 orang, yang mendaftar 400-500, tapi tidak semua bisa dioperasi karena belum siap, ada penyakit lainnya. Sebelumnya juga kita lakukan penjaringan. Masyarakat yang kurang mampu kita prioritaskan, kata Krisna yang juga pimpinan Rumah Sakit Kharitas Bhakti ini. Pada kegiatan ini, sambung dia, dibagi dalam empat hari kerja. Namun jika hingga batas

waktu ternyata belum seluruhnya dilakukan tindakan operasi, maka pihaknya akan meminta kepada BKMM untuk tetap berada di Pontianak. Kalau tidak selelsai kita minta dokter tetap disini, kata Krisna. Dia menambahkan, BKKM Makassar sebagai Unit Pelaksana Teknis Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan, Kementerian Kesehatan menyelenggarakan pelayanan dan kegiatan di bidang kesehatan Mata dan THT. Pelayanan yang dilakukan, kata Krisna, meliputi pemeriksaan Spesialistik Mata dan THT, laboratorium, farmasi, pelayanan rawat jalan, operasi mata, dan konseling kesehatan Mata dan THT, serta pelayanan pendidikan, pelatihan dan

penelitian di bidang kesehatan Mata dan THT. Ya p L i e K h i a n g , s a l a h seorang unsur Ketua di YBS meng atakan, keg iatan ini merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat. Operasi katarak gratis ini salah satu kegiatan bhakti sosial kita. Diharapkan kegiatan ini sangat bermanfaat dan membantu masyarakat kurang mampu, katanya. D i r i ny a j u g a b e r s y u k u r atas antusiasnya masyarakat mengikuti kegiatan ini, serta dapat membantu dan mengurangi beban penderita katarak. Setelah operasi, Yap Lie Khiang juga berharap mereka bisa melakukan aktivitas layaknya mata normal. Menurutnya, operasi katarak

ini biayanya cukup besar, yakni mencapai jutaan rupiah. Sasaran kita adalah masyarakat kurang mampu, terutama yang menjadi tulang punggung keluarga. Karena kita sadar betapa pentingnya, betapa beperannya mata untuk hidup dan untuk bekerja, kata Yap Lie Khiang. Sementara itu, Hartono, 49, warga Jalan Veteran mengaku, sangat beruntung dan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah berniat baik untuk menyelenggarakan operasi katarak gratis ini. Saya sangat bersyukur, kesempatan ini sangat berarti bagi saya. Apalagi biaya operasi katarak tidak sedikit. Saya berterima kasih kepada YBS, dan Lions Club yang sudah mau peduli, ucapnya. (jul)

Spesial Promo

IDACHI STORE STORE 60 Disc

PROFESIONAL HEALTH CARE PRODUCTS

S/d

Selama Persediaan MASIH ADA

Jl. Tanjungpura Mall Ramayana Lt. 2 No. 3 Telp. 0561-7506345 Pontianak Sit Up Band

FS 728-6 Treadmil Manual

1.950

Akupuntur 1.750

Hanya

Hanya

998 Ribu

1.058 Ribu

Tgl 23 No S/d 29 Nop 2011

FS 523-C Treadmil Manual

2.950 1.158 Ribu

Slimming Suit 800

Hanya 428 Ribu

Cocok Untuk Melayani Pesan Antar

695

Hanya 288 Ribu

Pillow Health Care 685

Hanya 358 Ribu

Air Climber

800

1.280

Hanya

Hanya

298 Ribu

FS 1339 Treadmil Motorized

1.028 Ribu

TS 802

New Orbitrack

9.850

Hanya 5.268 Ribu

Hanya

(New)

janji-janji politik, timpal Daniel seraya memberikan pilihan yang menurutnya pantas untuk posisi yang mendampingi Armyn. Dukungan memang terus menerus muncul. Ada juga yang mengaitkan dengan kondisi wilayah pedalaman Kalbar yang terpuruk dari berbagai aspek sehingga menyadarkan banyak pihak agar Kalbar segera bangkit. Sebelumnya, Pahta Tunjung Duhung, Tokoh Pemuda Dayak Uud Danum menganggap Armyn telah kembali. Dulu dari kampung ini lahir seorang kesatria bernama Alianyang. Sekarang telah ada paman yang menjadi pendekar, kata Pahta. Karakter kuat yang mengalir pada diri Armyn seolah telah menjadi kekuatan bagi kebangkitan Kalbar. Sosok pak Armyn Ali Anyang adalah figur tepat memimpin Kalbar. Bukan saja beliau anak pahlawan, namun juga aset Kalbar yang memiliki kemampuan. Selayaknya kita berikan kesempatan untuk membangun daerah ini, ujar Amru Chanwari, tokoh muda masyarakat Simpang Hilir. Ketua Komunitas Tradisi Danum Kaharingan Provinsi Kalbar, Badjau Djambang SH mendukung Armyn yang sekarang menjadi Perwira Staf Ahli Tingkat III Bi-

Jadwal Pra

......................................................................... dari halaman 1

Selain itu, dragonboat putra kelas sepuluh dan dua puluh jarak 1000 dan 500 meter yang jumlahnya 22 orang. Kita berharap semua kelas yang diikuti dalam Pra PON

bisa lolos ke PON. Walaupun sekarang yang paling berpeluang baru cano, rowing dan dragon, ujar dia. Tetapi, kata dia, t idak menutup kemungkinan,

Tak Membodohi mencerdaskan bangsa, bukan malah membodohi masyarakat. Terus terang, saya favorit dengan Equator, karena beritaberitanya berimbang. Sehingga kita dan masyarakat yang membacanya tidak dibodohi. Dengan pemberitaan Equator yang objektif, akurat, tidak memihak dan berimbang, masyarakat lama-lama dicerdaskan, bahwa inilah berita yang sebenarnya, karena masyarakat juga mengetahui fakta-fakta di lapangan. Apabila berita muncul tidak objektif, masyarakat menjadi bingung, kenapa munculnya begini, bukannya faktanya

Satu Koran

dang Komunikasi Sosial Panglima TNI, menjadi Gubernur periode 2013 ‒ 2018. Kami dengan berbagai daya dan upaya akan mendukung Mayjen TNI Armyn, bisa dipilih menjadi Gubernur Kalimantan Barat dalam pemilihan langsung pertengahan November 2012 mendatang, kata Badjau Djambang. Ia meyakini figure anak kandung Mayor Alianjang, Pejuang Kemerdekaan Provinsi Kalbar dan penerimaan penghargaan Bintang Mahaputera Nararya dari Presiden BJ Habibie tahun 1999, itu, dijamin mampu menjadi figur pemersatu lapisan masyarakat di Provinsi Kalimantan Barat. Menurut Badjau, Armyn adalah seorang Dayak Uud Danum. Komunitas Dayak Uud Danum sebelumnya dikenal sebagai pemeluk Agama Kaharingan yang pada awalnya belum diakui pemerintah sebagai agama. Semenjak itu, kalangan Dayak Uud Danum yang bermukim di Kecamatan Serawai dan Ambalau, Kabupaten Sintang, serta di Kecamatan Menukung dan Ella Hilir, Kabupaten Melawi, sebagian besar memeluk Agama Katolik, dan sebagian lagi memeluk Agama Kristen.(din)

selama para atlit kita tetap semangat, disiplin dan mau bekerja keras dengan mempersiapkan diri masing-masing akan berpeluang untuk lolos. (lil)

.................................................... dari halaman 1

begini. Jadi itu akan bisa memunculkan keraguan dan menimbulkan polemik bahkan konflik. Saya tidak dapat membayangkan dampaknya kalau berita yang tidak berimbang disajikan lalu memengaruhi masyarakat. Bukan apa, karena masyarakat kita ini menengah ke bawah, bukan menengah ke atas yang sudah bisa menyeleksi informasi yang masuk. Kalau berita tidak berimbang, bisa kacau, lama-lama bisa ditinggalkan pembacanya. Apa yang diterapkan Equator sekarang ini sudah men-

jalankan salah satu fungsinya untuk mencerdaskan bangsa, karena beritanya semakin akurat, objektif. Ini akan semakin favorit dibaca orang. Saya yakin, karena masyarakat kita juga sudah pintar. Selamat ulang tahun Equator, semoga bisa mempertahankan penyajian beritanya yang berimbang, akurat dan objektif. Saran saya, bisa juga Equator mencontoh korankoran yang sudah besar di Indonesia dan pembacanya banyak orang-orang intelek, yang bisa membedakan mana yang bagus dan tidak untuk dibaca. (mordiadik)

....................................................................... dari halaman 1

pencerahan, membuka wawasan, dan mencerdaskan masyarakat. Termasuk, menjalankan fungsi utama media sesuai Undang-Undang Nomor 40 tahun 1999 tentang pers, yakni sebagai sarana informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol sosial. Harian Equator diharapkan bisa bekerja sama dengan Pemerintah dengan penyebaran berita dan menyajikan berita terbaik buat Kabupaten Pontianak. Sebab, media merupakan suatu unsur yang tidak terpisahkan dari suatu kegiatan pembangunan. Media berperan sebagai penyampai, pengkritisi

dan juga pemberi gagasan bagi pemerintah dan masyarakat. Apalagi Harian Equator memiliki berita yang padat dan lengkap untuk semua Kabupaten dan Kota di Provinsi Kalbar. Dengan hanya satu koran saja, tentu berbagai macam berita sudah kita dapatkan. Termasuk berita kriminal yang jarang ditemui di media lainnya. Tak Hanya Equator, wartawan media yang ada di daerah ini mesti lebih mengedepankan profesionalitas sebagai jurnalis. Dengan harapan, agar pemberitaan yang disajikan benar-benar profesional dan baik diterima oleh masyarakat.

Pontianak Jawara

Sebab bagaimana pun juga media akan memberikan sumbangsih bagi kemajuan daerah jika berita yang disajikan benar-benar profesional serta dapat menambah wawasan masyarakat, dalam visi mencerdaskan kehidupan bangsa dengan pemberitaan yang aktual dan berimbang. Saya menyampaikan ucapan selamat Ulang Tahun Kepada Harian Equator, semoga semakin sukses dan dapat merangkum berita terbaik didaerah ini untuk kepentingan pembangunan serta menambah wawasan dan mencerdaskan masyarakat.(Alfy Shandy)

.............................................. dari halaman 1 gunakan alat itu kulit yang ada pada lidah buaya tidak ada yang tertinggal, terangnya. Dia menambahkan, dengan menggunakan alat tersebut tidak lagi memerlukan alat bantu dan penggunaannya juga mudah serta hasil pemotongannya pun seragam. Rencananya, menurut Iman, akan diproduksi massal melalui koperasi dan bagi IKM yang berminat ingin membeli alat tersebut bisa langsung datang ke Komplek Sentral Agribisnis, Jalan Budi Utomo Pontianak. Di tempat yang sama, Kepala Disperindagkop dan UMKM Kota Pontianak, Ayuharro mengatakan akan mendaftarkan alat tersebut ke Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) di Kementerian Hukum dan HAM. Setelah alat ini didaftarkan maka rencananya akan diproduksi secara massal. Alat ini bisa dibeli satu set atau pisaunya saja dan ini kembali lagi kepada konsumen, pungkasnya. (lil)

Konflik Sepuak ......................................................... dari halaman 1

3.838 Ribu

Hanya

Dijelaskannya, tidak ada alasan bagi masyarakat, khususnya masyarakat timur Kalbar atau masyarakat Dayak Uud Danum untuk tidak mendukung Armyn. Kalau bicara nasionalis, beliaulah orangnya. Karir beliau di TNI sudah membuktikan bahwa beliau adalah sosok panutan bagi masyarakat Kalbar. Beliau putra terbaik Kalbar, ucapnya. Alasan lain mendukung Armyn, sambung Daniel, diharapkan sebagai pendobrak pembentukan Provinsi Kapuas Raya (PKR). Masyarakat timur Kalbar sudah bosan dengan obralan politik. Dari dulu Kapuas Raya selalu jadi jualan politik, termasuk di Pilgub lalu. Tapi kenyataannya, kata dia, hingga saat ini tidak ada kejelasan. Kita lihat pak Armin punya komitmen untuk itu, bebernya. Daniel memprediksi, jika Armyn maju maka suara 85 persen dapat diraih. Saya yakin perolehan suara sebesar itu dengan asumsi komposisi dukungan yang dapat diterima berbagai kalangan, tegas pria yang juga pengamat politik lokal di Sintang ini. Hanya saja, lanjutnya, tinggal menyiapkan wakilnya. Saya yakin, masyarakat Kalbar sudah pintar memilih pemimpin. Kita tidak mau dibohongi kedua kali hanya dengan

3.158 Ribu

2.758 Ribu

New Europa Pan

.................................................................. dari halaman 1

5.950

5.850

Hanya

7.350

Niuba

Armyn Figur

pemotong multifungsi lidah buaya. Alat ini bisa digunakan untuk memotong dan mengupas lidah buaya, selain itu waktunya juga lebih efisien dan kuantitas juga meningkat, ujar Iman, Jumat (25/11) saat audiensi di ruang kerja Kepala Disperindagkop dan UMKM Kota Pontianak. Dia menjelaskan, alat multi fungsi ini bisa digunakan mulai dari awal pengerjaan sampai packing semuanya bisa menggunakan alat tersebut. Alat ini diciptakan sendiri karena terinspirasi dari keluhan-keluhan karyawan saat produksi. Sebelumnya, dalam satu hari lidah buaya diproduksi sebanyak 2 ton sedangkan pisau yang digunakan menggunakan pisau biasa yang memakan waktu cukup lama dalam proses produksi. Akhirnya keluhan-keluhan itu muncul, ada yang bilang menggunakan pisau biasa waktu pulang kerja lama, ada jari

Hanya

FS Shaper

Sabtu, 26 November 2011

: Fitness Centre, Hotel, Apartemen Dan Lain-lain : Grosir dan Eceran : Dalam dan Luar Kota (Khusus Luar Kota Tambah Ongkos Kirim)

Terbatas SMS 087883556888 Buruan !!! Stock Barang Import Harga lokal

melakukan penjemputan terhadap Darius. Polisi memilih menahan diri untuk menghindari kemungkinan terjadi bentrok dengan pihak keluarga korban. Korban dirumah Puskesmas dijaga oleh keluarganya. Tapi nanti kita akan segera kirimkan surat panggilan, janjinya. Sejauh ini, kata Widi, kondisi di lapangan sudah sangat kondusif. Ini terjadi karena banyak masyarakat yang mendukung langkah polisi melakukan penangkapan terhadap pelaku.

yang terluka dan produksinya tidak banyak, jelasnya. Namun setelah dicoba-coba terus akhirnya terciptalah alat multi fungsi di mana pisau pemotong yang digunakan berbahan stainless dan modal yang dikeluarkan untuk membuat alat tersebut sebesar Rp 2 juta. Dengan alat ini lebih memudahkan karyawan untuk bekerja Sebelum diciptakan alat multi fungsi ini, waktu yang dibutuhkan dalam memproduksi lidah buaya dengan menggunakan pisau biasa selama 76 menit dan hanya menghasilkan 10 kg. Namun setelah menggunakan alat multi fungsi hanya memakan waktu 24 menit dan bisa menghasilkan produksi lidah buaya 18,6 kg. Bentuk pisau ini sesuai dengan bentuk atau kontur pelepah lidah buaya sehingga memudahkan saat melakukan pengupasan dan pemotongan. Selain itu kulit lidah buaya juga bisa dijadikan kerajinan tas dan souvenir. Dengan meng-

Namun, pihak kepolisian juga tidak mau under estimate. Satu pleton Brimob gabungan dari Polres Sintang dan Polda Kalbar disiagakan, sejak Selasa (22/11) lalu. Dari Sintang ada 12 orang. Sedangkan dari Polda ada 32 orang, sehingga totalnya 44 orang, ucapnya. Dari jumlah 44 orang tersebut, 22 orang disiagakan di Polsek Balai Sepuak untuk mengantisipasi kondisi yang tidak diinginkan. Sementara sisanya disiagakan di Mapolres

Sekadau. Jika terjadi kemungkinan terburuk, personil kita sudah siap. Mereka akan kita tempatkan sampai kondisi benar-benar kondusif, tukas Widi. (bdu)

KEHILANGAN BPKB Yamaha Vega-R, KB 3734 WR, NK: MH33P90015K016516, NS: 3P9-016515, a.n DANI PERMADANI. BPKB tersebut dinyatakan tidak berlaku lagi.


L GA

8

SABTU, 26 NOVEMBER 2011

A-G-E-N-D-A JADWAL TELEVISI Live INDOSIAR Lazio vs Juventus ( Minggu, 27 Nov.; Pkl. 00.30 Wib ) GLOBAL Man. United vs Newcastle ( Sabtu, 26 Nov.; Pkl. 22.00 Wib ) West Brom vs Tottenham ( Minggu, 27 Nov.; Pkl. 00.30 Wib ) Swansea vs Aston Villa ( Minggu, 27 Nov.; Pkl. 20.30 Wib ) MNC TV Chelsea vs Wolves ( Sabtu, 26 Nov.; Pkl. 22.00 Wib ) Arsenal vs Fulham ( Minggu, 27 Nov.; Pkl. 00.30 Wib ) ESPN Liverpool vs Man. City ( Minggu, 27 Nov.; Pkl. 23.00 Wib ) Stoke vs Blacburn ( Selasa, 29 Nov.; Pkl. 03.00 Wib ) TV ONE Vallecano vs V alencia ( Minggu, 27 Nov.; Pkl. 00.00 Wib ) Madrid vs Atletico ( Minggu, 27 Nov.; Pkl. 02.00 Wib ) Getafe vs Barcelona ( Minggu, 27 Nov.; Pkl. 04.00 Wib ) Levante vs Sporting ( Minggu, 27 Nov.; Pkl. 22.00 Wib ) Espanyol vs Osasuna ( Senin, 28 Nov.; Pkl. 00.00 Wib ) Zaragoza vs Sevilla ( Senin, 28 Nov.; Pkl. 03.30 Wib ) Malaga vs Villarreal ( Selasa, 29 Nov.; Pkl. 03.00 Wib ) PREMIER LEAGUE ENGLAND

Real Madrid V Atletico Madrid

Perang Saudara Alan Pardew

Old Trafford Menyulitkan Pelatih Newcastle United, Alan Pardew menyerukan kepada anak asuhnya untuk tampil ngotot guna membuat hidup Manchester United sulit ketika kedua tim bertemu di Old Trafford akhir pekan nanti. The Magpies baru saja menderita kekalahan pertama mereka di musim ini ketika menghadapi Manchester City minggu lalu. Dan kini Pardew kembali membidik kemenangan guna menjaga start bagus mereka di awal musim ini. Saya tidak akan berkata ini laga yang harus kami nikmati. Bagi kami ini adalah kesempatan untuk kembali menjadi tim yang tak terkalahkan dan kami akan berusaha keras untuk mewujudkan hasil itu, ucap Pardew kepada Shields Gazette. Kami akan membuat mereka bekerja keras untuk hasil apapun yang akan mereka dapatkan nanti. Ini akan menjadi laga yang sulit, tetapi begitu juga ketika kami menghadapi Manchester City, dan kami berhasil menciptakan banyak peluang di pertandingan itu. Dengan keberuntungan yang lebih kali ini, kita lihat saja hasil apa yang akan kami peroleh, ujarnya. Pardew merasa hasil imbang 2-2 yang diraih Setan Merah ketika menghadapi Benfica di ajang Liga Champions bisa sedikit memberikan keuntungan bagi timnya. Dirinya beranggapan jika stamina tuan rumah nantinya masih akan sedikit terpengaruh setelah bermain di laga ketat itu. Mereka memiliki malam yang sulit ketika menghadapi Benfica, dan kami harus bisa memaksimalkan apa yang bisa kami lakukan di Old Trafford nanti. pungkas Pardew. (int)

Laga panas dan penuh gengsi dipastikan tersaji kala dua tim sekota, Real Madrid dan Atletico Madrid akan saling tikam pada jornada 13 La Liga, Spanyol, Minggu (27/11) dini hari nanti, di Santiago Bernabeu. Pertandingan akan semakin sengit, mengingat Atletico Madrid berambisi menaklukkan sang pemilik stadion, Real Madrid. Selain ingin mengamankan tiga poin, kubu Atletico punya motivasi lain. Pasukan Gregorio Manzano ingin mengakhiri catatan buruk timnya saat melawan Madrid. Sebab, Atletico tak pernah merasakan kemenangan dalam 12 tahun terakhir saat melawan Madrid. Terakhir, Atletico berhasil menaklukkan Madrid pada Oktober 1999 silam. Sejak saat itu, Atletico mengalahkan Madrid di Santiago Bernabeu dengan skor 3-1. Namun, sejak itu Atletico Madrid selalu gagal meruntuhkan hegemoni Madrid. Playmaker Atletico Madrid, Diego Ribas, mengatakan jika Real Madrid difavoritkan untuk meraih kemenangan pada laga derby Madrid di ajang Primera Division, Ahad (27/11) dini hari WIB. Pemain asal Brasil berusia 26 tahun ini mengklaim jika Atletico bisa mengalahkan tapuk pimpinan klasemen sementara La Liga ini di Bernabeu akan

menjadi sebuah kejutan yang cukup besar, meskipun Atletico sampai saat ini masih terseokseok dalam perjalanannya di kompetisi liga dan berada di posisi sembilan klasemen. Akan menjadi sebuah kejutan apabila kami bisa meraih kemenangan di Bernabeu. Kami harus memainkan pertandingan yang sempurna di sana dan tetap menghormati Madrid, karena mereka memang layak mendapatkannya, ujar Diego pada awak media Spanyol seperti dikutip Goal. Tapi kami ingin menunjukkan kualitas yang kami miliki dan mengambil keuntungan dari setiap peluang yang kami ciptakan. Kami harus bekerja keras untuk bisa melakukan hal tersebut, ungkapnya. Pertandingan melawan Madrid akan menjadi pertandingan yang sangat istimewa, karena mereka merupakan tim yang sangat kuat dan sedang berada dalam performa terbaiknya, cetus eks gelandang Juventus ini. Laga derby akan selalu berlangsung dengan intensitas tinggi, tapi sangat hebat untuk bisa bermain bersama mereka, pungkasnya. Kini peluang itu kembali datang. Meski Madrid jauh diunggulkan, namun keajaiban sewaktu-waktu dapat berpihak kepada Atletico. Hal itu juga disadari kiper Madrid, Iker Casillas yang lebih memilih

merendah. Kami bukan favorit, kami tidak bodoh. Derby lebih dari pada sebuah pertandingan bagi Atletico. Kami telah lama tak kalah dan mereka tentu ingin mengakhiri catatan buruk itu, ujar Casillas kepada Marca. Madrid saat ini kokoh di puncak klasemen La Liga dengan torehan 31 poin atau unggul tiga poin dari rival terdekatnya Barcelona. Sedangkan Atletico nangkring di posisi 9 dengan torehan 16 poin. Saat ini skuad El Real lebih bugar, karena Cristiano Ronaldo dan Iker Casillas diistirahatkan pelatih Jose Mourinho dalam pertandingan Liga Champions dua hari lalu. Dengan keunggulan tiga poin dari Barcelona di puncak klasemen, Madrid tentu ingin mempertahankan posisinya itu. Selain itu, Real Madrid mendapatkan kabar baik menjelang laga derby menghadapi tim sekota, Atletico Madrid. Los Blancos kini sudah bisa menurunkan bek sayap andalan mereka, Marcelo. Bek asal Brasil ini sudah terlihat kembali berlatih setelah sebelumnya harus absen karena cedera. Sudah 3 minggu Madrid tak bisa menurunkan Marcelo akibat cedera paha. Tapi pemain berusia 23 tahun itu sudah terlihat berlatih bersama rekannya untuk sebagai persiapan

laga akhir pekan ini. Dalam sesi latihan itu, pelatih Jose Mourinho memberikan porsi yang besar kepada permainan dari sayap dan juga latihan tendangan jarak jauh. Kemungkinan besar Madrid akan tetap bermain menyerang saat menjamu Atletico Madrid di Santiago Bernabeu. Beberapa pemain yang menjadi starter ketika Real mengandaskan Dinamo Zagreb 6-2 hanya mendapat latihan ringan. (int)

HEAD 2 HEAD

20 Mar 2011 (LL) Atlético Madrid 1 - 2 Real Madrid 21 Jan 2011 (DR) Atlético Madrid 0 - 1 Real Madrid 14 Jan 2011 (DR) Real Madrid 3 - 1 Atlético Madrid 08 Nov 2010 (LL) Real Madrid 2 - 0 Atlético Madrid 29 Mar 2010 (LL) Real Madrid 3 - 2 Atlético Madrid

Prediksi formasi pemain: Real Madrid (4-2-3-1): 1-Iker Casillas, 12-Marcelo, 4-Sergio Ramos, 3-Pepe, 17-Arbeloa, 6-Khedira, 14Xabi Alonso, 7-Cristiano Ronaldo, 10-Oezil, 22-Di Maria, 20-Higuain. Atletico Madrid (4-2-3-1): 13Thibaut Courtois, 6-Filipe Luis, 18-Álvaro Domínguez, 23-Miranda, 21-Luis Amaranto Perea, 22-Diego Ribas, 5-Tiago, 4-Mario Suárez, 11-Arda Turan, 7-Adrián, 10-José Antonio Reyes.

NYANYI DAN DANCE

Bareng Ratu Dance Manado Heineken Music The Sexiest One Series (Part Two) Natalie Foxee dalam edisi Wild Lady Pontianak. Sabtu (26/11) malam ini di Kaisar Pontianak, akan ada sesuatu yg beda dari biasanya. Ada acara yang digelar, Heineken Music The Sexiest One Series (Part Two), dalam edisi Wild Lady . Artis yang dihadirkan dalam acara yang dimulai pukul 20.00 ini, Si Ratu Dance dari Manado, Natalie Foxee. Acara hasil kerjasama Kaisar Karaoke & Lounge Pontianak dengan Equator Event, Filter Management Pontianak dan Heineken Music ini merupakan program event edisi kedua, dari yang telah digelar sebelumnya 4 November, Dancing Queen . Mengulang kesuksesan event sebelumnya, kali ini akan menampilkan kolaborasi yang disebut Live PA, antara Natalie Foxee yang akan menyanyikan lagu dan ngedance dengan diiringi musik dance dari DJ Adi Prams (FFunk). Kemudian tak kalah serunya, aksi duet DJ yang dikenal dengan

sebutan Back to Back sets dari DJ Davy (FFunk) dan DJ Brandon (FFunk Jr). Serta didukung DJ-DJ dari Team Filter Management Pontianak lainnya, yaitu DJ Obel (FFunk Jr) dan DJ Zul Minola. Nakhoda acara akan dikomando MC Vee, yang juga seorang DJ dari Party Organizer tersebut. Tidak cuma itu saja, jalannya acara akan bertambah manis dengan hadirnya grup sexy dance dan model-model cantik Kota Pontianak. Ada juga hadiah-hadiah menarik bagi pengunjung atau crowd yang beruntung mengumpulkan kupon undian belanja di Kaisar Karaoke & Lounge. Aku sudah prepare matang jauh-jauh hari buat acara besok. Begitu landing dengan Sriwijaya Air, kita akan langsung checksound dan gladi resik. Aku harap besok malam bisa tampil sempurna dan memuaskan party goers Pontianak, ujar Natalie Foxee saat diwawancarai via telepon selulernya, kemarin.

Natalie Foxee memiliki prestasi yang cukup menarik dan mengagumkan, diantaranya : Bintang Iklan Yamaha Scorpion, Bvlgary Parfume Essential Rose, Fiesta Condoms, Universal Wine, Sogo, dan Citra Green Tea Beauty Lotion. Model Video Clip Ungu, Matta Band, Kammy Band, Intan RJ, dan Neo. Prestasi Winner of Fiesta Babes (Juara 1 dan Favorite), Winner of Popular Models Magazine ( Juara 1), Putri Pariwisata 2006, dan lainnya. Acara ini terselenggara atas kerjasama Kaisar Karaoke & Lounge, Harian Equator, Filter Management Pontianak, dan Heineken Music. Serta didukung pula oleh Sriwijaya Air, Hotel Mercure Pontianak, Radio Vista 92.4 FM, Hanphone e-Touch, FFunk, Filter DJ School & Shop, HiPER Concept, dan HIPMI Kalbar. (dvy)

Sabtu (26/11) Bursa Asian Handicap Stoke 0 : 3/4 Blackburn Bolton 1/4 : 0 Everton Chelsea 0 : 1 3/4 Wolverhampton Manchester Utd 0 : 1 1/4 Newcastle Norwich 0 : 1/4 QPR Sunderland 0 : 3/4 Wigan West Brom 1/2 : 0 Tottenham Minggu (27/11) Bursa Asian Handicap Arsenal 0 : 1 1/4 Fulham Swansea 0 : 1/4 Aston Villa Liverpool 0 : 0 Manchester City Klasemen sementara 1. Manchester City 12 11 1 0 42 - 11 2. Manchester United 12 9 2 1 29 - 12 3. Newcastle United 12 7 4 1 17 - 11 4. Chelsea 12 7 1 4 25 - 17 5. Tottenham Hotspur 10 7 1 2 21 - 15 6. Liverpool 12 6 4 2 16 - 11 7. Arsenal 12 7 1 4 25 - 22 8. Aston Villa 11 3 6 2 16 - 15 9. Queens Park Rangers 12 4 3 5 13 - 22 10. West Brom 12 4 2 6 11 - 17 11. Norwich City 12 3 4 5 17 - 20 12. Everton 11 4 1 6 13 - 16 13. Swansea City 12 3 4 5 12 - 16 14. Stoke 12 3 3 6 10 - 21 15. Sunderland 12 2 5 5 14 - 13 16. Fulham 12 2 5 5 14 - 15 17. Wolverhampton 12 3 2 7 13 - 20 18. Bolton Wanderers 12 3 0 9 19 - 29 19. Blackburn Rovers 12 1 4 7 16 - 27 20. Wigan Athletic 12 1 3 8 10 - 23 Top Scorer: 13 Robin van Persie (Arsenal) 10 Sergio Aguero (Manchester City) 10 Edin Dzeko (Manchester City) 9 Wayne Rooney (Manchester United) 7 Demba Ba (Newcastle United) 6 Ivan Klasnic (Bolton Wanderers) 6 Mario Balotelli (Manchester City) 6 Frank Lampard (Chelsea) 6 Rafael van der Vaart (Tottenham Hotspur)

34 29 25 22 22 22 22 15 15 14 13 13 13 12 11 11 11 9 7 6

LA LIGA ESPANA Minggu (27/11) Dinihari Bursa Asian Handicap Rayo Vallecano 1/4 : 0 Valencia Real Madrid 0 : 2 1/4 Atl. Madrid Getafe 2 : 0 Barcelona Real Betis 0 : 1/2 Real Sociedad Levante 0 : 1/2 Sporting Gijon Senin (28/11) Bursa Asian Handicap Espanyol 0 : 1/2 Osasuna Mallorca 0 : 1/2 Santander Ath. Bilbao 0 : 1 1/4 Granada Zaragoza 1/4 : 0 Sevilla Malaga 0 : 3/4 Villarreal 1. Real Madrid 12 10 1 1 2. Barcelona 12 8 4 0 3. Valencia 12 7 3 2 4. Levante 12 7 2 3 5. Sevilla 12 4 6 2 6. Bilbao 12 4 5 3 7. Malaga 11 5 2 4 8. Espanyol 12 5 2 5 9. Atletico 12 4 4 4 10. Vallecano 12 4 4 4 11. Osasuna 12 3 6 3 12. Villarreal 12 3 5 4 13. Betis 12 4 1 7 14. Gijon 12 3 3 6 15. Getafe 12 2 4 6 16. Mallorca 11 2 4 5 17. Zaragoza 12 2 4 6 18. Santander 11 1 6 4 19. Granada 11 2 3 6 20. Sociedad 12 2 3 7 Top scorer: 15 Lionel Messi (Barcelona) 14 Cristiano Ronaldo (Real Madrid) 11 Gonzalo Higuain (Real Madrid) 7 Radamel Falcao Garcia (Atletico Madrid) 6 Roberto Soldado (Valencia) 6 Karim Benzema (Real Madrid) 5 Cesc Fabregas (Barcelona) 5 David Barral (Sporting Gijon)

42-9 38-6 19-12 19-12 12-10 19-15 12-14 9-13 17-16 14-13 14-24 10-17 10-16 12-17 13-19 8-16 12-26 7-15 4-12 9-18

31 28 24 23 18 17 17 17 16 16 15 14 13 12 10 10 10 9 9 9

Minggu (27/11) Dinihari Bursa Asian Handicap Udinese 0 : 1/4 Roma Lecce 0 : 0 Catania Novara 0 : 0 Parma Atalanta 0 : 0 Napoli Lazio 0 : 0 Juventus Cagliari 0 : 1/2 Bologna Cesena 0 : 0 Genoa Palermo 0 : 1/4 Fiorentina Siena 1/4 : 0 Inter Milan AC Milan 0 : 1 1/4 Chievo 1. Juventus 10 6 4 0 18 - 7 2. Lazio 11 6 4 1 16 - 8 3. AC Milan 11 6 3 2 23 - 14 4. Udinese 11 6 3 2 13 - 6 5. AS Roma 11 5 2 4 15 - 12 6. Palermo 11 5 1 5 14 - 15 7. Napoli 10 4 3 3 13 - 7 8. Genoa 10 4 3 3 14 - 12 9. Chievo 11 4 3 4 10 - 12 10. Parma 11 5 0 6 14 - 18 11. Siena 11 3 5 3 14 - 10 12. Catania 11 3 5 3 13 - 18 13. Atalanta 11 5 4 2 15 - 14 14. Fiorentina 11 3 4 4 10 - 9 15. Cagliari 11 3 4 4 10 - 12 16. Inter 10 3 2 5 13 - 17 17. Bologna 11 3 1 7 9 - 17 18. Lecce 11 2 2 7 9 - 18 19. Novara 11 1 4 6 12 - 20 20. Cesena 11 1 3 7 4 - 13

22 22 21 21 17 16 15 15 15 15 14 14 13 13 13 11 10 8 7 6

SERI A ITALIA


CUSTOMER SERVICE - Ingin berlangganan - Koran datang siang - Tidak terima koran

Hubungi: Bagian Pemasaran Hp. 081345479786 (Santo) 08125746667 (Abu Bakar) 08125639448 (Mulyadi)

PATR LI

Sabtu, 26 November 2011

Pelaku Hipnotis Asal Taiwan Dibekuk

Tjang Sui Cheng. SYAMSUL ARIFIN

PONTIANAK . Jajaran Polsek Pontianak Utara mengamankan wanita bernama Tjang Sui Cheng, 42, yang diduga pelaku hipnotis. Wanita tersebut diamankan di Pasar Siantan, Kecamatan Pontianak Utara, Jumat (25/11) pagi kemarin. Tjang Sui telah menghipnotis Siam

Ilegal

Penyeludup Bawa Gula Pakai Bus Antarkota

Kwang Hua, warga Kecamatan Pontianank Utara, hingga mengalami kerugian jutaan rupiah. Kapolsek Pontianak Utara, Kompol S Alam SH SIk membenarkan telah mengamankan Tjang Sui. Saat ini masih dalam pemeriksaan awal kita, diduga dia sebagai pelaku hipnotis, kata Alam kepada koran ini. Menurut Alam, modus yang dilakukan pelaku dengan cara menawarkan pengobatan un-

tuk korban. Dari aksinya itu pelaku berhasil menggondol uang korban senilai Rp51 juta. Dari pengakuan korban, pelaku menawarkan kepada korban bisa melakukan pengobatan, karena korban mengeluhkan sakit. Dia mengakui bisa mengobati. Kejadian ini terjadi dua kali, dalam waktu yang berbeda, dalam rentang waktu dua minggu terakhir ini, jelas Alam. Sementara

itu, pelaku yang diamankan ini, ketika diintrogasi petugas mengaku berasal dari Taiwan. Meskipun demikian pelaku tidak bisa berbahasa Indonesia. Sehingga pihak kepolisian merasa kesulitan. Kita minta bantuan, translate bahasa, karena pelaku tidak bisa menggunakan bahasa Indonesia, kata Alam lagi. Melalui pentranslate ini pelaku berkilah, datang ke

kawannya. Bahkan ketika ditangkap, pelaku mengaku heran. Tjang Sui mengira akan dirampok sehingga sempat melarikan diri. Hingga berita ini diturunkan, kasus tersebut masih ditangani aparat Polsek Utara. Keterangan korban lainnya, pelaku berjumlah empat orang, menggunakan mobil jenis kijang. Tapi untuk pelaku yang kita amankan masih kita dalami lagi, tegas Alam. (sul)

Rumah Anggota Dewan Terbakar

PONTIANAK. Meskipun dijaga ketat masuknya barang ilegal ke Kalbar, namun tidak membuat pelakunya mati akal. Para penyeludup tak lagi membawa barang ilegal menggunakan truk, namun menggunakan jasa bus umum antarkota. Ketika Polres Bengkayang melakukan razia, ditemukan gula seludupan yang diangkut menggunakan bus, ujar Kabid Humas Polda Kalbar, AKBP Mukson Munandar ketika ditemui di ruang kerjanya, kemarin. Modus inilah yang belakangan digunakan para penyeludup gula ilegal dan tabung gas asal Malaysia ke Kalbar. Dalam seminggu terakhir, setidaknya ada tiga kasus upaya penyeludupan menggunakan jasa bus berhasil digagalkan. Menurut Mukson, awalnya kepolisian berhasil mengamankan 50 karung gula seberat 2,5 ton, Selasa (22/11). Keesokan harinya, Rabu (23/11), kembali diamankan 180 karung gula seberat sembilan ton. Selain itu, bus juga membawa 20 tabung gas ukuran tiga kilogram asal Malaysia. Bus angkutan umum tersebut jurusan BengkayangPontianak. Sepertinya, terjadi perubahan perilaku penyeludupan. Kini mereka tidak lagi menggunakan truk, namun dibawa pakai bus untuk mengecoh aparat, kata Mukson. Dikatakannya, upaya penyeludupan gula maupun barang ilegal lainnya sudah kerap digagalkan petugas. Sedikitnya, belasan kasus penyeludupan masih dalam proses penanganan. Jika berkas siap maka secepatnya akan diserahkan ke kejaksaan. Guna menyeret tersangka ke pengadilan sesuai pelanggaran hukum yang dilakukan. Kali ini, tindakan terhadap bus masih diberikan peringatan. Namun barang ilegal tersebut kita sita sebagai barang bukti. Kasus ini masih dalam proses pemeriksaan guna menetapkan tersangka, ungkap Mukson. Polisi tidak akan menutup mata terhadap segala kemungkinan dari upaya penyeludupan. Maka memperketat pengamanan terhadap keluar masuk barang tentu menjadi perhatian utama. Kendati demikian, informasi dari masyarakat tentu sangat dibutuhkan dalam mengatasi masuknya barang ilegal. Kasus penyeludupan gula menjadi atensi karena berdampak nasional. Sebab peredaran gula ilegal sangat dikeluhkan petani gula di Jawa, jelas Mukson. (sul)

Kasus

Kasus Komik Masyarakat dan Prusahaan Meningkat PONTIANAK . Sedikitnya 200 konflik antara masyarakat dan perusahaan perkebunan kelapa sawit terjadi di Kalbar. Kurangnya sosialisasi dan transparansi dalam pengambilalihan lahan, disinyalir menjadi pemicu utama konik. Kehadiran perkebunan tanpa ada sosialisasi dengan warga sekitar rentan konflik. Hingga tahun 2010 tercatat ada 200 kasus atau konflik antara perusahaan kelapa sawit dan masyarakat adat, ujar Hendrikus Adam, Divisi Riset dan Kampanye Walhi Kalbar, kemarin. Menurut Adam, ekspansi perkebunan skala besar tentunya membutuhkan lahan yang luas. Maka pengambilalihan lahan tidak dapat terhindari. Imbasnya, terjadi kriminalisasi masyarakat ketika menolak keberadaan perkebunan akibat merasa tidak diuntungkan. Sebagian izin perkebunan itu tumpang tindih dengan kepemilikan lahan milik masyarakat adat, kata Adam. Berdasarkan data Walhi, konik perkebunan antara masyarakat dengan perusahaan yakni Kabupaten Pontianak 14 kasus, Bengkayang 13 kasus, Landak 20 kasus, Sambas dan Sintang 23 kasus, Sanggau Kapuas 26 kasus, Sekadau dan Melawi 20 kasus, Ketapang 26 kasus,

Pontianak, Sabtu (12/11) kemarin. Datang ke Pontianak untuk berjualan baju. Ia juga mengelak telah melakukan perbuatan itu, pasalnya kedatangannya ke Pontianak berbeda dengan kejadian itu terjadi. Selain itu Tjang Sui juga mengakui kelengkapan administrasi datang ke Pontianak beruapa pasport. Namun ketika diminta ia mengaku jika pasportnya berada di tangan

Petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api yang menghanguskan kamar H Zainal Abidin HZ, Anggota DPRD Kota Singkawang. MORDIADI SINGKAWANG. Rumah salah seorang anggota DPRD Kota Singkawang, H Zainal Abidin HZ, di Gang Ali Aman, Jalan Sudirman Singkawang hangus dilahap api, Kamis (24/11) sekitar

pukul 22.00 atau malam Jumat. Saya masih belum mengetahui secara pasti apa penyebabnya, karena waktu kejadian saya sedang keluar rumah sebentar, kata Zainal

Abidin, Sekretaris Komisi C DPRD Kota Singkawang ditemui sesaat setelah api berhasil dipadamkan. Zainal menceritakan, sekitar pukul 21.30, dia pergi ke warung untuk membeli sesuatu. Tetapi tidak langsung pulang karena mengobrol dengan temannya yang kebetulan juga pergi ke warung yang sama, tidak jauh dari kediamannya. Selang beberapa saat, warga gempar mendengar kabar adanya kebakaran. Zainal pun menuju tempat yang dimaksudkan warga. Ternyata rumahnya yang terbakar. Tampak petugas pemadam kebakaran sibuk memadamkan api di kamarnya, sementara warga terus berdatangan. Berdasarkan keterangan beberapa tetangganya, kebakaran diduga bermula dari kamar Zainal yang posisinya di dekat ruang tamu. Penghuni rumah yang tertidur pulas langsung berhamburan keluar rumah karena warga berteriak kebakaran. Warga langsung menghubungi petugas pemadam kebakaran, yang dengan cepat tiba di lokasi kebakaran. Bersama-sama petugas, warga pun turut membantu memadamkan api yang semakin menjalar ke langit-langit rumah Zainal. Tidak beberapa lama, petugas pemadam kebakaran berhasil memadamkan api. Sehingga si jago merah itu tidak sempat menghanguskan seluruh rumah dan rumah-rumah tetangganya yang berdempetan. Tetapi kamar Zainal dan kamar lainnya sudah porak-poranda, berbagai peralatan di dalamnya tidak bisa diselamatkan. Menurut Zainal yang juga mantan anggota DPRD Kalbar itu, barang-barang di kamarnya yang hangus seperti tempat tidur, lemari pakaian beserta isinya, laptop, handphone, kipas angin, uang tunai dan berbagai dokumen penting serta barang-barang lainnya. Belum dapat dipastikan kerugian yang dideritanya. Untuk sementara waktu, Zainal yang hanya mempunyai pakaian yang menempel di badan, bersama keluarganya harus menumpang ke tempat saudaranya untuk menghabiskan malam nahasnya itu. (dik)

Warga dan pengendara yang melintas di Jalan Trans Kalimantan menyaksikan pria tua tak bernyawa. SYAMSUL ARIFIN

Terkapar Tak Bernyawa di Jalan Trans Kalimantan PONTIANAK. Pria berumur 60 tahunan ditemukan terkapar tak bernyawa di pinggir Jalan Trans Kalimantan, Kecamatan Sungai Ambawang, Jumat (25/11). Ditemukannya mayat pria tua tanpa identitas itu menghebohkan warga. Bahkan menjadi tontonan para pengendara yang melintas dan warga setempat. Salah seorang warga menutupi jasad Pak tua tersebut dengan sehelai kain sambil menunggu kedatangan polisi. Jasad pria tua ini pertama kali ditemukan Aluk, 26, warga Parit Masegi, Sungai Ambawang. Saya datang, Pak tua itu sudah terbujur kaku. Ada nasi yang dibawanya, kata Aluk kepada koran ini. Menurut Aluk, awal mulanya ia mendapat kabar dari kawannya yang memberitahukan jika ada pria tua yang terbaring di dekat Bundaran Alianyang. Usai mendapat kabar tersebut, Aluk langsung mendatangi lokasi kejadian. Dilihatnya pria tua itu sudah terbujur kaku. Kawan saya memberitahukan lewat HP, kalau pria ini terbaring. Sebelumnya di pagi hari sekitar pukul 10.00 wib, usai terima SMS, saya langsung ke sini, tahunya sudah kayak gini, jelasnya. Camat Sungai Ambawang, M Jaini menuturkan, dari informasi masyarakat yang diterimanya, pria tua itu memang sudah dari pagi berada di tempat tersebut. Informasi dari masyarakat, dia sempat duduk, baring-baring. Lalu meninggal, mungkin karena sakit. Karena dia ada membawa makanan juga, ujar Jaini kepada wartawan. Jaini belum bisa memastikan, apakah pria tua tersebut merupakan warganya atau tidak. Pasalnya tidak ada ditemukan satu pun tanda pengenal pada pria tua itu. Meskipun demikian, Jaini mengimbau kepada masyarakat, khususnya di Sungai Ambawang, jika merasa kenal atau mengetahui akan identitas pria tua itu, segera hubungi pihak kepolisian atau kecamatan. Kalau merasa itu keluarganya segera hubungi polisi atau kecamatan. Tak ada identitas yang kita temukan, ciri-cirinya, pria tua menggunakan kaos kebiru-biruan, badannya agak kurus, tinggi, kulitnya putih, jelas Jaini. (sul)

Masih Banyak Pengendara Langgar Aturan P ONT IANAK . Sedikitnya 89 pengendara motor ditilang Satlantas Polresta Pontianak karena melakukan pelanggaran. Pengendara terjaring strong point pagi dan siang, di Jalan Teuku Umar, Jumat (25/11). Meskipun Satlantas Polresta Pontianak gencar melakukan penertiban terhadap pengendara sepeda motor, namun masih saja ada yang melakukan pelanggaran. Terbukti dikeluarkannya puluhan sanksi tilang. Hal tersebut tidak lain, disebabkan masih kurangnya kesadaran masyarakat akan peraturan lalu lintas. Kasat Lantas Polresta Pontianak, Kompol Boy Samola mengatakan, pihaknya akan tetap rutin melakukan razia kendaraan. Selain mensosialisasikan dan menerapkan

Satuan lalu lintas Polresta Pontianak melakukan penertiban pengendara roda dua. SYAMSUL ARIFIN peraturan lalu lintas, juga membuat kesadaran masyarakat semakin tinggi.

Khususnya pentingnya menaati peraturan lalu lintas, guna menjaga keselamatan

dirinya dan orang lain. Walaupun sudah sering dilakukannya sosialisasi tentang

peraturan lalu lintas. Ternyata masih banyak juga masyarakat yang tidak paham dan sengaja mengabaikan peraturan lalu lintas. Bagaimana tidak, untuk satu hari dilakukannya strong point pagi dan siang, tercatat sebanyak 89 pengendara yang diberikan tilang. Lantaran mereka terbukti dengan sengaja melakukan pelanggaran, kata Boy. Boy mengimbau, masyarakat khususnya para pengendara sepeda motor untuk mematuhi peraturan lali lintas. Karena jika sudah tertib, maka kenyamanan dan kelancaran, serta keselamatan akan terjaga. Guna mengurangi jumlah tingkat kecelakaan yang memang pada umumnya disebabkan oleh faktor pengendara itu sendiri. (sul)


10

kubu raya Menuju Perubahan

Sabtu, 26 November 2011

Dewan vs Pemkab

musyawarah kite

Agus Tuding, Camat Meracau

Sujiwo: Mustafa Jangan Buat Alibi

SUNGAI RAYA. Ketua Fraksi PDI Perjuangan, Agus Sudarmansyah meminta, pada Camat Batu Ampar, Syahril Nur, belajar kembali menjalankan manajemen tata kelola pemerintahan. Mengingat, Camat Batu Ampar tidak menguasai wilayah kerjanya. Desa Batu Ampar itu ada 8 dusun, bukannya 5 dusun. Seperti yang diutarakannya. Bahkan 1 dusun terakhir yakni Dusun Karang Anyar, merupakan dusun baru yang sarat dengan kepentingan, dibentuk setelah adanya konflik lahan food estate, dan transmigrasi di Desa Batu Ampar, ungkap Agus kepada Equator, Jumat (25/11), menanggapi statement yang diutarakan Syahril Nur. Anggota DPRD Kubu Raya yang berasal dari daerah pemilihan Kubu, Batu Ampar, Terentang (Kubater) menjelaskan, dusun dan nama kepalanya yang berada di Desa Batu Ampar yakni Kepala Dusun Cabang Roan, Bidin, Kepala Dusun Sungai Limau, Abdul Karim, Kepala Dusun Telok Air, Amir Adan, Kepala Dusun Batu Ampar Tengah, Yusmin, Kepala Dusun Batu Ampar Simpang, Sy. Hamid, Kepala Dusun Teluk Mastura, Muniri, Kepala Dusun Kemuning Jelutung, Hadi Sumarno serta Kepala Dusun Karang Anyar Kalim yang baru terbentuk 2 bulan terakhir. Nah, Dusun Karang Anyar inilah disinyalir syarat dengan kepentingan, karena di bentuk setelah terjadinya konflik, katanya. Sehingga, apa yang telah dikatakan Syahril Nur, Desa Batu Ampar memiliki 5 dusun, bisa dibilang meracau (ngelantur, red). Karena nama dan jumlah dusun yang di maksud, tidak sesuai dengan fakta. Kaitan statement Syahril Nur, masyarakat yang hadir di pertemuan dengan legislatif bukan masyarakat Desa Batu Ampar sangat tidak benar. Setahu saya, malah Camat Batu Ampar bukan penduduk asli disana. Sebab wilayah tugasnya sendiri saja dia tidak tahu, ini menunjukkan kalau Syahril Nur jarang di tempat, dan jarang mengunjungi wilayah kerjanya. Hal ini jelas sangat sesuai dengan laporan masyarakat selama, kalau camatnya jarang berada di kantor. Kalau pun datang paling 2 atau 3 kali dalam satu bulan, itu pun paling 2 atau 3 hari saja, setelah itu ke Pontianak lagi. Kalau sudah seperti ini wajar daerahnya jadi kacau balau, ungkapnya. Agar Syahril Nur bisa mengenali warganya, Agus berinisiatif akan membawa seluruh kepala dusun untuk bersilaturahmi dengannya. Supaya kedepan, Syahril Nur, dapat mengenal langsung dan tidak kembali berbicara meracau seperti sebelumnya. Mengenai jumlah warga yang melakukan pertemuan di Padu Empat sebanyak 700 orang. Menurut Agus, sang camat sudah membuat pembohongan publik. Karena warga yang menghadiri pertemuan itu, hanya 50 orang saja. Sepengetahuan dirinya, Padu Empat, Bun-Bun itu merupakan sebuah RT. Jadi bukannya dusun seperti yang diungkapkan Syahril Nur. Sehingga dirinya menyarankan, supaya Syahril Nur mengundurkan diri dari posisi sebagai Camat. Karena Syahril Nur, tidak mengerti tugas dan tanggung jawab yang harus diembannya sebagai perpanjangan tangan dari pemerintahan kabupaten. (oen)

Sebab akibat ulahnya, terjadi gesekan antar masyarakat. Bila memang ada bagian dari legislatif yang menjadi bagian mafia perkebunan, dirinya mempersilakan eksekutif untuk membongkarnya. Saya tantang, eksekutif membongkar kebobrokan yang ada di tubuh legislatif, tegasnya. Dikatakan Sujiwo pula, dirinya akan memanggil Bupati KKR, Muda Mahendrawan, sepulang dari tanah suci untuk melakukan rapat kerja. Bukan hanya itu, Sujiwo juga akan memanggil Kabag Hukum Setda Kubu Raya, Camat batu Ampar, Kepala Dinsosnakertrans, Distannak serta Bappeda Kubu Raya guna meng clear kan tersebut. Pemanggilan dilakukan, bu-

SUNGAI RAYA. Statement yang dilontarkan Kabag Hukum Setda Kubu Raya, Mustafa, mengenai masalah transmigrasi dan food estate di Dusun Padu Empat, Desa Batu Ampar, Kecamatan Batu Ampar, (baca Equator (25/11). Dibantah Ketua DPRD Kubu Raya, Sujiwo. Itu hanya alibi mereka saja. Supaya tidak disalahkan Bupati, tegas Sujiwo, pada Equator, Jumat (25/11). Bahkan, politisi PDI Perjuangan ini menuding, Mustafa masuk dalam lingkaran mafia perkebunan yang bercokol di Pemkab Kubu Raya. Bahkan Sujiwo berjanji, akan membongkar praktik mafia perkebunan di kalangan eksekutif.

kan sebagai ajang menelanjangi kebobrokan. Tapi bertujuan menyelesaikan masalah lahan transmigrasi dan food estate. Sehingga SKPD yang notabene merupakan bawahan dari Bupati selaku kepala daerah, mentaati apa yang sudah menjadi tupoksinya. Terkait pertemuan yang dilakukan pada tempat berbeda dengan waktu sama, Sujiwo menuturkan, seharusnya eksekutif menghubungi DPRD. Sebab DPRD sudah mengundang Bupati Kubu Raya, untuk menugaskan bawahannya mendampingi SKPD. Kita punya Sekwan. Mereka bisa menghubunginya. Jadi jangan sampai membuat alibi yang bisa menyesatkan masyarakat, tuturnya. Selain itu, Sujiwo mempertan-

yakan masyarakat yang menghadiri pertemuan di lokasi food estate. Sebab dirinya berkeyakinan, masyarakat Batu Ampar hampir semuanya datang ke lokasi pertemuan yang letaknya di perusahaan perkebunan PT FSL. Berdasarkan laporan dari masyarakat yang hadir di Padu Empat, bukan sebanyak 700 orang. Tetapi hanya lebih kurang 50 orang saja, ucapnya. Sujiwo juga meminta, Mustafa tidak mengada-ngada. Sebab DPRD Kubu Raya memiliki bukti kuat, terkait permasalahan yang terjadi di Desa Batu Ampar, Kecamatan Batu Ampar. Begitu juga dengan Usman. Selaku Koordinator Komisi B DPRD Kubu Raya, dirinya juga

Harapan Besar di Hari Guru kan kepekaan sosial dari anakanak itu sendiri. Menurutnya, setiap kali memperingati hari-hari Nasional seperti Hari Guru ini ada 3 (tiga) hal penting yang bisa di petik, yakni, merupakan momentum untuk merenungkan atau merefleksikan diri terhadap perjalanan dan langkah panjang yang telah dilalui. Kedua, merupakan upaya untuk intropeksi diri terhadap perjalanan yang selama ini telah di lakukan, Ketiga, sebagai upaya untuk menatap masa depan yang lebih baik atau antipatif, sehingga sebuah cita-cita luhur saat digagasnya nilai-nilai yang kini dijadikan tonggak peringatan hari guru nasional, bisa terus terjaga. Dengan peringatan hari guru nasional tahun 2011 dan hut pgri ke 66, kita mengharapkan dukungan aktif seluruh pemangku kepentingan dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional dan mengoptimalkan peran guru.

SUNGAI RAYA. Plt. Bupati Kubu Raya, Andreas Muhrotein mengatakan, momentum peringatan hari Guru, untuk Kubu Raya ini merupakan momentum penting, mengingat Pemkab Kubu Raya, menaruh harapan besar terhadap peranan para guru untuk meningkatkan mutu pendidikan di KKR serta menekan angka buta aksara. Kita sangat menaruh perhatian serius terhadap para guru di KKR, dan kita berupaya seoptimal mungkin untuk menjamin kesejahteraan para guru. Kita mengharapkan para guru di KKR semakin profesional menjalankan tugas dan fungsi pokoknya dalam menyiapkan generasi bangsa. Meningkatkan segala yang sudah dicapai dengan baik, dan memperbaiki hal-hal yang mungkin belum baik, ungkap Andreas. Ia mengharapkan, para guru juga membantu meningkatkan pendidikan, dan pemahaman karakter yang baik bagi anakanak didiknya, serta meningkat-

Guru merupakan faktor penentu utama proses pendidikan dan pembelajaran. Tidak ada guru tidak ada pendidikan, hanya dengan sentuhan guru yang profesional bermartabat, dan sejahtera, anak-anak bangsa akan menerima proses pembelajaran yang mendidik dan bermutu. Peringatan hari Guru Nasional tahun 2011 dan HUT PGRI ke 66 tahun ini, pemerintah sedang dan akan terus secara sungguh-sungguh, berupaya memberdayakan guru agar benar-benar berkembang secara profesional dengan meningkatkan kualifikasi, kompetensi, kesejahteraan, dan perlindungan bagi mereka. Sebagaimana, diamanatkan dalam undang-undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen dan peraturan pemerintah nomor 74 tahun 2008 tentang guru. Ketidakcermatan dalam proses rekrutmen calon guru, proses penyiapan calon guru di jenjang pendidikan pra jabatan (preservice training) hingga proses rekrutmen, penempatan, pelatihan

Andreas Muhrotein dan jabatan (in-service training) dan proses supervisi kinerja guru merupakan siklus yang perlu dibenahi dengan sungguh-sungguh secara berkelanjutan. Pemerintah, pemerintah daerah, dan penyelenggara pendidikan tidak pernah berhenti berupaya meningkatkan profesionalitas dan kesejahteraan guru. Secara bertahap dan berkesinambungan pihak-pihak yang berkepentingan ini akan melaksanakan peningkatan kualifikasi dan melakukan sertifikasi profesi guru sebagai bagian dan

menyayangkan pernyataan Camat Batu Ampar yang terlalu mengada-ngada, mereka hadir pada kegiatan tersebut. Memang dia (eksekutif ) akal-akalan saja. Mereka kurang menghargai legislatif, tuturnya. Bahkan ketika DPRD Kubu Raya mengundang eksekutif untuk membahas masalah perkebunan di Kabupaten Kubu Raya, mereka tidak pernah datang. Saya malah menghubungi nomor HP-nya Pak Mustafa juga tidak aktif, tegasnya. Jadi, bagaimana mau duduk satu meja untuk menyelesaikan masalah jika pihak eksekutif tidak pernah menghargai legislatif selaku lembaga DPRD di Kabupaten Kubu Raya. (oen)

standardisasi kompetensi guru secara nasional. Kepada guruguru yang sudah memiliki sertifikat profesi, pemerintah memberikan tunjangan profesi sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan guru. Melalui pemberian tunjangan dan diterapkan sertifikat guru dan pengembangan keprofesionalan berkelanjutan sebagai bagian dari penetapan kebijakan guru sebagai profesi, pemerintah berharap kualifikasi, kompetensi, kesejahteraan, harkat dan martabat, serta perlindungan guru dapat di tingkatkan, sehingga guru dapat menjalankan tugas dengan baik, dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan nasional. Prestasi, keteladanan, dan kepeloporan para guru yang di tunjukan semasa awal kebangkitan nasional hingga sekarang adalah semangat dan tradisi perjuangan yang perlu terus menerus kita selaraskan seiring dengan cepatnya perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan budaya. Untuk mengantisipasi hal tersebut, tidak berlebihan kiranya harapan masa depan bangsa Indonesia dipertaruhkan kepada mereka yang berprofesi sebagai guru. (oen)

gema kabupaten pontianak

DPRD Segera Bahas RSUD Dr Rubini MEMPAWAH. Munculnya berbag ai permasalahan di RSUD Dr Rubini Mempawah yang mengakibatkan terganggunya pelayanan kesehatan masyarakat mendapatkan perhatian dari DPRD. Rencananya, dalam waktu dekat DPRD akan menggelar Rapat Kerja (Raker) untuk membahas persoalan yang ada. Kita prihatin dengan berbagai persoalan yang terjadi di RSUD Dr Rubini Mempawah. Karenanya, sebagai bagian dari pelaksanaan pemerintahan, kami juga memiliki andil untuk mencarikan solusi dan jalan keluar terbaik. Karena hal ini menyangkut kelangsungan pelayanan publik. Kami akan mengagendakan raker bersama seluruh perangkat rumah sakit, kata Wakil Ketua DPRD, H Amin H Aminin, kemarin. Legislator PPP Kabupaten Pontianak ini menilai, permasalahan di RSUD Dr Rubini Mempawah yang dipicu keberangkatan tiga perawat

mengikuti pelatihan hingga ditutupnya ruang HCU, tentu bukan persoalan sederhana. Sebab, kebijakan itu berdampak terhadap macetnya pelayanan kesehatan yang harus diberikan kepada masyarakat. Kita perlu duduk satu meja untuk membahas permasalahan apa yang terjadi di RUSD Dr Rubini Mempawah. Kemudian, kita bersama-sama juga akan mencarikan solusi dan jalan keluar yang tepat untuk mengatasi masalah ini. Jadi, DPRD bukan menghakimi, melainkan mencarikan jalan keluar, tuturnya. Terkait audiensi dokter dan Bupati Pontianak beberapa waktu lalu, Amin menyambut baik. Menurut dia, tindakan tersebut merupakan langkah positif untuk mencari satu jalan keluar dan penyelesaian yang baik. Guna melakukan evaluasi dan meningkatkan pelayanan kesehatan di RSUD Dr Rubini Mempawah. Siapa saja boleh melaku-

RSUD drRubini Mempawah. kan audiensi dengan bupati. Dengan audiensi itu, maka bupati dapat mendengarkan secara langsung seperti apa

kondisi di rumah sakit. Jadi tidak hanya menerima laporan tertulis dan sebelah pihak yang dibuat oleh manajemen rumah

Sungai Pinyuh Butuh Drainase CAMAT Sungai Pinyuh, Syamsul Rizal menilai minimnya drainase di lingkungan masyarakat Kecamatan Sungai Pinyuh. Hal itu dikhawatirkan akan menimbulkan dampak negatif berupa banjir. Kedepan, pihaknya akan memprioritaskan pembangunan drainase dalam APBD Kabupaten Pontianak 2012 mendatang. Persoalan sistem pembuangan saluran air atau drainase ini memang belum tertata dengan baik. Bahkan, pembangunan yang ada di masyarakat kurang diimbangi dengan drainase yang baik. Untuk itu, pada tahun 2012 nanti kita upayakan pembangunan dan pengelolaan sistem drainase di Kecamatan Sungai Pinyuh lebih diprioritaskan, kata Syamsul Rizal. Dijelaskannya, pada tahun angg aran 2011 ini,

Bersihkan drainase Pasar Pinyuh. Kecamatan Sungai Pinyuh mendapatkan sejumlah realisasi pembangunan. Misalnya, pembangunan infrastruktur

jalan-jalan primer maupun skunder. Seperti pembangunan jalan lingkungan gang usaha, komplek Jalan Pendi-

dikan dan Gang Suka Ramai serta lainnya. Untuk pembangunan infrastruktur jalan sudah terealisasi

sakit saja. Kami berkeyakinan bupati lebih bijaksana dalam mencarikan solusi terbaiknya, ujarnya.

dengan baik. Jikapun perlu penambahan tidak begitu besar. Karenanya, pada tahun anggaran 2012 nanti akan kita fokuskan pada infrastruktur lain di masyarakat, ujarnya. Salah satunya, pembangunan drainase yang baik di lingkungan pasar Sungai Pinyuh dan lingkungan masyarakat sekitarnya. Keberadaan drainase itu sangat penting dan strategis. Yakni membuang air agar tidak menimbulkan genangan dan mengakibatkan banjir di lingkungan masyarakat. Jika hujan deras dan pasang air laut sedikit saja, maka daerah pasar dan beberapa lingkungan masyarakat sudah tergenang. Hal inilah yang akan kita carikan solusinya agar tidak muncul menjadi permasalahan yang besar nantinya, ujarnya. Masih menyangkut draina s e , Sy a m s u l R i z a l j u g a mengharapkan kesadaran dan kepedulian semua pihak. Terutama masyarakat di Ke-

Menyangkut Raker tersebut, Amin mengatakan, akan berkoordinasi dengan sejumlah pihak di internal DPRD terlebih dahulu. Yakni menyusun agenda atau jadwal Raker agar tidak bersamaan dengan kegiatan dewan lainnya. Kami akan berkomunikasi dahulu dengan Sekwan dan lainnya untuk menjadwalkan Raker bersama pihak rumah sakit ini. Kita usahakan secepatnya Raker tersebut dilaksanakan. Karena, pelayanan kesehatan ini merupakan hal yang strategis yang tidak dapat ditunda-tunda. Mudah-mudahan kita bisa menemukan jalan keluar terbaik, harapnya. Di lain pihak, Dokter Spesialis Syaraf, RSUD Dr Rubini Mempawah, Agus Darmawan mengatakan, audiensi yang dilakukan pihaknya dengan bupati beberapa waktu lalu, semata-mata untuk mencari solusi guna meningkatkan pelayanan rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Pontianak itu.

camatan Sungai Pinyuh itu sendiri. Karena, keberadaan masyarakat sangat menentukan kelancaran sistem pembuangan air yang ada. Salah satu contoh pembangunan ruko yang dilakukan masyarakat tidak memerhatikan drainase yang sudah dibangun. Banyak bangunan ruko yang justru menutup drainase yang ada di depan bangunannya, sesalnya. Bukan hanya itu, timpalnya, perilaku hidup yang tidak disiplin dengan membuang sampah di sembarang tempat, juga menjadi penyebab rusaknya sistem drainase di Sungai Pinyuh. Untuk itu, kepedulian dan kesadaran masyarakat sangat dibutuhkan. Menyangkut masalah pembenahan saluran air ini sudah saya sampaikan langsung kepada Pak Bupati. Alhamdulillah, beliau sangat mendukung dan memberikan tanggapan positif untuk menyelesaikan masalah drainase ini, jelasnya. (shn)

Kami juga mengharapkan adanya keterbukaan, transparansi dan keadilan menyangkut kinerja manajemen rumah sakit. Mulai dari pengelolaan anggaran hingga kesejahteraan kami selaku dokter spesialis, tenaga medis dan pekerja lainnya di rumah sakit ini, tegas Agus. Kedepan, dia menginginkan keterbukaan dan transparansi kinerja manajemen rumah sakit. Terutama menyangkut kebijakan dalam rangka pelaksanaan kinerja pelayanan kesehatan kepada pasien dan lainnya. Permasalahan ini bukan suatu bentuk permusuhan antara kami dengan pihak manajemen. Melainkan momentum yang tepat untuk melakukan evaluasi dan memperbaiki kinerja rumah sakit secara keseluruhan. Agar dapat memberikan pelayanan kesehatan yang baik dan maksimal kepada masyarakat Kabupaten Pontianak, tegasnya. (shn)

derap bestari

Desa Butuh Pembangunan P E M E R I N T A H Kabupaten Pontianak diingatkan untuk memperhatikan pembangunan pedesaan. Sebab, realisasi pembangunan pedesaan dinilai masih kurang dan jauh dari harapan. Untuk itu, pada pembahasan APBD 2012 mendatang diharapkan lebih memprioritaskan pembangunan kawasan desa. Memang pemerintah telah mengalokasikan ADD untuk desa. Namun, anggaran yang ada masih sangat minim dan terkadang pembangunannya tidak terencana dengan baik. Karenanya, perlu perencanaan pembangunan yang matang dan terarah dari pemerintah daerah untuk masyarakat pedesaan, saran Jailani, warga Kota Mempawah. Masih banyak desa yang terisolir dan kurang mendapatkan sentuhan pembangunan. Terutama desa-desa terpencil yang belum memiliki akses infrastruktur yang memadai, tukasnya. (shn)


11

singkawang Spektakuler

Sabtu, 26 November 2011

suare kite

Gedung Guru Butuh Ratusan Juta

Pe l e t a k a n b a t u p e r t a m a p e m b a n g u n a n Gedung Guru di Kompleks eks STKIP PGRI Singkawang. Mordiadi

Singkawang. Pembangunan Gedung Guru Kota Singkawang kekurangan dana. Dari kebutuhan sekitar Rp 700-800 juta, baru tersedia Rp 200 juta. Sisanya menunggu keringanan tangan donatur dan dermawan. Sekarang sumber dananya dari pembagian hasil penjualan Gedung Guru Kabupaten Sambas yang dibeli Pemkot Singkawang. Kita dapat Rp 200 juta sebagai modal dasar, kata Sukari Harsono, Ketua Panitia Pembangunan ditemui usai acara Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Guru di Kompleks eks STKIP PGRI Singkawang, kemarin (25/11). Dari dana Rp 200 juta itu digunakan untuk memulai pembangunan Gedung Guru yang peletakan batu pertamanya dilakukan Wakil Walikota Singkawang, Drs H Edy R Yacoub MSi. Sukari mengatakan, sisa kebutuhan dana pembangunan nantinya dari partisipasi anggota Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Singkawang secara iuran. Kemudian kita akan mencari donatur yang peduli terhadap PGRI, dan terakhir dukungan dari pihak pemerintah, jelasnya. Gedung Guru yang nantinya berdiri tersebut menjadi anak lembaga PGRI terdiri atas Dewan Kehormatan PGRI, Lembaga Bantuan Hukum PGRI, Yayasan Pendidikan Tinggi (YPT) PGRI dan PPLP Dikdasmen, yayasan yang menangani pendidikan dari TK hingga SMA. (dik)

Wakil Walikota Singkawang Drs Edy R Yacoub MSi ketika menghadiri Safari Kesatuan Gerak PKK-KB-Kes 2011 di halaman SD Negeri 2 Kelurahan Setapuk Kecil, Kecamatan Singkawang Utara, Kamis (24/11). \\\ Mordiadi

Waspada Baby Boom Singkawang. Program Keluarga Berencana (KB) hendaknya dilaksanakan dengan baik, bukan hanya untuk ibu-ibu, tetapi juga bapakbapak harus ingat KB. Kalau tidak, akan terjadi ledakan kelahiran (baby boom). Apabila program KB tidak terlaksana dengan baik, akan terjadi jum-

lah kelahiran lebih besar dibandingkan angka kematian, ingat Drs Edy R Yacoub MSi, Wakil Walikota Singkawang ketika Safari Kesatuan Gerak PKK-KB-Kes 2011 di halaman SD Negeri 2 Kelurahan Setapuk Kecil, Kecamatan Singkawang Utara, Kamis (24/11) lalu. Dalam kesempatan tersebut, Edy

Dipimpin Plt, Sekolah Harus Menginduk Singkawang. Sekolah yang dipimpin Pelaksana Tugas (Plt) harus bergabung atau menginduk kepada sekolah lain, yang minimal setara dengan sekolah tersebut. Tetapi ijazah tahun ajaran 2010/2011 masih tetap ditandatangi Plt. Hal ini berkaitan dengan penunjukan Plt Kepala SMP Negeri 8 Kota Singkawang Utara, yang dipertanyakan DPRD Kota Singkawang terhadap Pemerintah Kota Sing-

SAMBAS

kawang. Walikota Singkawang Dr Kanjeng Raden Aryo (KRA) Hasan Karman Notohadiningrat ketika Sidang Paripurna Pandangan Umum (PU) beberapa waktu lalu menjelaskan, penunjukan itu berdasarkan Surat Edaran Kepala BKN Nomor K.2-20/ V.24-25 tertanggal 10 Desember 2011 perihal Tata Cara Pengangkatan PNS sebagai Plt. Selanjutnya didasarkan pada

tuk diangkat dan ditempatkan. Dinas Pendidikan sedang memetakan penempatan kepala sekolah yang masih ditugaskan, ungkapnya. Dari berbagai pertimbangan tersebut, Hasan menegaskan, sekolah yang masih dipimpin Plt seperti SMP Negeri 8 harus bergabung kepada sekolah yang minimal setara dengannya. Sehingga dalam pelaksanaannya, SMP Negeri 8 menginduk kepada SMP Negeri 4, katanya. Kebijakan menginduk tersebut

diakuinya, memunculkan pertanyaan tentang bagaimana penandatangan ijazah siswa. Berdasarkan Pedoman Penulisan Ijazah Sekolah Tahun Pelajaran 2010//2011, penandatanganan ijazah diserahkan ke satuan pendidikan masing-masing, jelas Hasan. Sehingga untuk penandatanganan ijazah di SMP Negeri 8 Singkawang Utara, terang Hasan, tetap ditandatangani Plt kepala sekolah, bukan ditandatangani kepala sekolah tempatnya menginduk. (dik)

Sedot Karbon, Tanam Satu Miliar Pohon

Sambas Juara Hias Kue Non Beras Sambas. Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sambas berhasil menjadi juara pertama lomba menghias kue ulang tahun kategori non beras, pada Rapat Koordinasi (Rakor) XI BKOW dan GOW se-Kalbar yang dipusatkan di Kabupaten Sanggau, Minggu (20/11) lalu. Prestasi itu diungkapkan Ketua Rombongan GOW Kabupaten Sambas Hj Eriziana Hj Eriziana Dailami kepada Equator, Kamis (24/11) di Sambas. Dijelaskan Eriziana, rakor tersebut diikuti BKOW Provinsi Kalbar dan 14 GOW kabupaten/kota se-Kalbar. GOW Kabupaten Sambas sebutnya, berhasil menjuarai lomba hias kue yang bertemakan Bertekad Mengembangkan Kemandirian Organisasi dengan Menggali Potensi Kearifan Lokal Koordinator Seksi Ekonomi dan Koperasi GOW Kabupaten Sambas ini menegaskan, keiikutsertaan GOW Kabupaten Sambas dalam Rakor XI BKOW dan GOW sekalbar bertujuan meningkatkan program kerja BKOW Provinsi Kalbar dan GOW se-Kalbar. Selain mengikuti lomba hias kue, kita juga mengikuti lomba stand pameran, merangkai bunga dan lomba tari kreasi daerah, pungkas istri Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Sambas ini. (edo)

Ir H Ferry Madagaskar MSi .

muare ulakan

Sambas. Ir H Arifiar kembali memimpin Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Sambas periode 2011-2016. Ia terpilih dalam Musyawarah Cabang (Muscab) VI PP Kabupaten Sambas, Kamis (24/11) di Aula Pantura Sambas. Ir H Arifidiar Dede sapaan akrab H Arifidiar, dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dipercaya kembali memimpin MPC PP Kabupaten Sambas. MPC PP di bawah kepemimpinannya akan berkomitmen memajukan karakter pemuda dalam mendukung program pemerintah, serta memperkuat rasa nasionalisme dalam meningkatkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), janjinya. Dede berharap, Pemkab Sambas memberikan dukungan penuh dan bimbingan terhadap pemuda dalam aktivitas kepemudaan. Sehingga peran pemuda semakin eksis dalam mendukung program pemerintah di Kabupaten Sambas. Dukungan ini sangat kami harapkan, harapnya. (edo)

Surat Edaran Walikota Singkawang Nomor 820/333/BKD-B tertanggal 22 Maret 2010 perihal Tata Cara Pengangkatan PNS sebagai Plt dan Pelaksana Harian (Plh). Hasan mengatakan, dengan memperhatikan Permendiknas 20/2010 tentang Penugasan Guru Sebagai Kepala Sekolah atau Madrasah, bahwa pengangkatan Plt kepala sekolah dinilai berdasarkan ketepatan, dan kemampuan yang bersangkutan un-

Mencapai Ketahanan Keluarga dan Terwujudnya Keluarga Kecil, Sehat, Bahagia dan Sejahtera. Safari tersebut juga dihadiri Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kota Singkawang, Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Singkawang, Camat Singkawang Utara, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kecamatan, Lurah, Kepala Sekolah, Guru, Tim Penggerak PKK Kecamatan, Tim Penggerak PKK Kelurahan serta para siswa. (dik)

sambas terigas

tumpahansalok

Arifidiar Pimpin PP Sambas

mendorong masyarakat untuk selalu membiasakan masyarakat selalu membiasakan perilaku hidup bersih dan sehat, agar derajat kesehatan masyarakat menjadi lebih baik. Dalam safari itu juga dilaksanakan kegiatan minum susu dan makan telur untuk anak-anak sekolah dan praktik mencuci

tangan pakai sabun dengan baik dan benar. Langsung mendapat bimbingan dari penyelenggara, Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Singkawang. Di tempat yang sama, Ketua TP-PKK Kota Singkawang Elisabeth Majuyetty Hasan Karman mengungkapkan, Safari Kesatuan Gerak PKK-KB-Kes tingkat Kota Singkawang kali ini bertemankan, Kita Mantapkan Pelaksanaan Kesatuan Gerak PKK-KB-Kes untuk

Drs H Jamiat Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa MAg menanam pohon mewakili Bupati Sambas.

M Ridho

Sambas. Tingginya kadar karbon di atmosfir berdampak pada kesehatan makhluk hidup, tak terkecuali manusia. Melalui Gerakan Penanaman Satu Miliar Pohon, diharapkan mampu mengurangi pencemaran udara yang terjadi. Harapan itu diungkapkan Wakil Bupati Sambas Dr Pabali Musa MAg saat memulai gerakan yang merupakan program pemerintah pusat tersebut, Jumat (25/11) di halaman Kantor Bupati Sambas. Penanaman satu miliar pohon dipusatkan di lokasi perkantoran

di Kabupaten Sambas, usai membacakan sambutan Menteri Kehutanan RI Zulkifli Hasan. Dijelaskan Pabali, gerakan nyata penanaman pohon massal yang dilaksanakan serempak tersebut, bertujuan menambah tutupan lahan dan mencegah terjadinya bencana banjir dan longsor. Gerakan ini merupakan upaya konservasi keanekaragaman hayati, penyerapan karbon di atmosfir dan upaya pencegahan dampak perubahan iklim serta mendukung pembangunan ketahanan pangan, energi, dan ketersediaan air untuk kesejahteraan masyarakat, tegasnya mewakili Bupati Sambas dr Hj Juliarti Djuhardi Alwi MPH. Di hadapan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopinda), pejabat dan staf di lingkungan Pemkab Sambas, lebih jauh Pabali menegaskan, Kementerian Kehutanan telah meluncurkan berbagai program perbaikan lingkungan. Salah satunya Gerakan Penanaman Satu Miliar Pohon yang bertujuan untuk mencegah longsor dan banjir, serta dapat menyediakan sumber air bersih di musim kemarau, jelasnya. Dengan dilaksanakan penanaman pohon, tentunya dapat menciptakan sumur resapan dan biopori. Sehingga air dari hujan dan air limbah di sekitar kita dapat meresap ke bumi, supaya dapat terhindar dari banjir, erosi dan abrasi yang suatu saat akan mengancam bumi. Marilah mulai dari sekarang kita melaksanakan gerakan menanam pohon yang dimulai dari lingkungan kita sendiri, ajaknya. Selain itu, Gerakan Penanaman Satu Miliar Pohon merupakan wujud kebersamaan antara pemerintah dengan masyarakat. Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan dapat membangkitkan semangat swadaya masyarakat dalam Gerakan Penanaman Satu Miliar Pohon, dan menjadi esensi dalam seluruh program gerakan penanaman pohon yang telah diluncurkan Kementrian Kehutanan sebagai perbaikan lahan kritis, harapnya. (edo)

Pembangunan Harus Pro Rakyat

Supni Alatas menyampaikan Pandangan Umum Fraksi Golkar DPRD Sambas tentang RAPBD Kabupaten Sambas Tahun 2012. \\\ M Ridho Sambas. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sambas dituntut fokus dalam melaksanakan pembangunan yang pro rakyat. Programprogram yang telah dicanangkan

juga harus ada tindak lanjut dan solusinya. Kritik itu dilontarkan Juru Bicara Fraksi Partai Golkar Supni Alatas, Kamis (24/11) di Ruang Sidang

Utama Kantor DPRD Sambas saat menyampaikan Pandangan Umum (PU) fraksinya menyikapi Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Sambas Tahun Anggaran 2012. Sidang paripurna memang diwarnai kritik dan masukan terhadap pembangunan daerah dari fraksi-fraksi di DPRD Sambas. Salah satunya Supni Alatas yang dengan tegas meminta perhatian pemkab, agar fokus menyelenggarakan program dan kegiatan pembangunan yang pro rakyat. Pemerintah harus bertanggungjawab dan memberikan solusi terhadap segala permasalahan dan isu strategis yang berkembang saat ini, terutama tentang kelanjutan program dan kegiatan yang akan dilanjutkan. Semua ini harus diperjelas, tegasnya. Pembangunan yang dimaksud

ungkap Supni, yaitu pembangunan kawasan ekonomi terpadu, pembangunan perbatasan dan program lain yang berpotensi bagi pembangunan Kabupaten Sambas ke depan. Selain itu, program pembangunan pertanian yang merupakan ikon Kabupaten Sambas harus ditingkatkan. Pertanian merupakan ikon, ini harus dipertahankan, kata mantan jurnalis ini. Supni juga menyingung masalah perceraian di Kabupaten Sambas. Begitu juga dengan studi kelayakan Jembatan Mensere-Segarau juga menjadi perhatian Fraksi Golkar. Jembatan Mensere-Segarau merupakan penghubung Kabupaten Sambas dengan enam kecamatan lain di Kabupaten Sambas, seperti Kecamatan Jawai Selatan, Jawai, Tekarang, Teluk Keramat, Tangaran dan Kecamatan Paloh, terangnya.

Terkait Nota Keuangan RAPBD 2012 paparnya, Fraksi Golkar sangat bangga terhadap target pendapatan daerah yang mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya. Hanya saja ia mempertanyakan, mengapa target pada item pendapatan asli daerah (PAD) menurun. Padahal, PAD menjadi barometer atau tolak ukur prestasi daerah. PAD harus menjadi perhatian, karena ini merupakan indikator kemajuan daerah, kata Supni. Sidang paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD Sambas Drs Ramzi didampingi pimpinan DPRD lainnya seperti Mas ud Sulaiman, Darso dan Ni Ketut Indrawati. Sidang juga dihadiri Wakil Bupati Sambas, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopinda) dan pejabat di lingkungan Pemkab Sambas. (edo)


12 apai kato kito PPL mesti Aktif Memberdayakan Masyarakat NANGA PINOH. Keinginan pemimpin daerah ini untuk menciptakan Melawi sebagai kabupaten swasembada pangan mesti ikuti kerja nyata oleh instansi terkait. Bahkan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) sebagai ujung tombak pemerintah terhadap petani mesti nyata. PPL harus aktif memberi penyuluhan terhadap petani di lapangan. Sebab, bagaimanapun memberi ilmu kepada petani sangat penting, kata praktisi pendidikan Melawi, Aspar, kemarin. Lantas ungkap Aspar selama ini peran penyuluh pertanian mulai turun. Sementara kebutuhan masyarakat akan ilmu terkini pertanian sangat urgen. Lantaran adanya perubahan iklim global yang berpengaruh pada hama penyakit pada tanaman. Kini alam sudah berubah. Beberapa tahun lalu, tanaman pertanian habis diserang hama belalang. Nah hal itu yang penting diketahui masyarakat untuk cara pengendaliannya, ulasnya. Diungkapkannya, di daerahnya PPL jarang ada di tengah-tengah petani untuk memberi pendidikan. Mau ketemu sama PPL saja susah. Apalagi untuk mendapatkan pendidikan dari PPL tersebut. Contoh di tempat saya kantor balai pertanian megah, tapi PPL-nya jarang ada di tempat. Bahkan para petani mau berurusan masih mencari keberadaan mereka. Seharusnya orang lapangan minimal hadir di lapangan sebulan sekali memberi penyuluhan dan membimbing para petani, Selain itu, ulas Aspar, kebutuhan pangan daerah sangat tinggi. Bahkan, secara nasional kebutuhan pun tidak sejalan dengan peningkatan luas tanam atau produksi pertanian. Naiknya harga kebutuhan pangan dan masih tergantung dengan impor dari luar membuktikan lemahnya ketahanan pangan nasional. Artinya pemerintah belum mampu mengatasi rawan pangan dengan kemampuan diri sendiri, ujarnya. Dia mengingatkan, Indonesia sebenarnya mampu untuk menjadi penghasil beras terbesar di dunia. Begitu pula dengan Melawi. Sebab, di masa silam, Indonesia serta Melawi pernah menjadi sumber pangan. Bukankah di tahun 1984 kita pernah mendapatkan penghargaan dari badan pangan dunia FAO. Karena negara kita mampu surplus beras melebihi kebutuhan negeri. Sekarang hanya tinggal kenangan. Kalau ada beras impor mungkin rakyat kita akan kelaparan. Julukan sebagai negara agraris pun sudah sirna, bebernya. Hingga itu, kata Aspar, salah satunya disebabkan perubahan program pembangunan yang tidak bertumpu pada ketahanan pangan nasional. Jika Melawi tertumpu pada ketahanan pangan daerah, maka Melawi jauh lebih baik dari pemerintah pusat. Kita punya menteri pertanian bahkan sampai ke pelosok desa ada petugas penyuluh lapangan (PPL) alias mantri pertanian. Namun sayang tidak diberdayakan secara maksimal, keluh Aspar. (aji)

melawi membangun

Sabtu, 26 November 2011

Penanganan Kemiskinan Difokuskan di Pedesaan

Dana ADD ini sangat bisa dijadikan sarana untuk meningkatkan ekonomi masyarakat desa. ADD harus bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan taraf hidup orang banyak, terangnya. Selain itu, pembukaan lapangan pekerjaan melalui sector perkebunan harus digalakkan pemerintah daerah, baik itu yang menggandeng investor maupun dari perkebunan rakyat, salah satunya karet.

Agus mengingatkan, laju penambahan angkatan kerja tidak sebanding dengan lapangan pekerjaan yang tersedia. Laju siswa dan mahasiswa yang tamat belajar jauh lebih besar dari penyediaan lapangan pekerjaan. Belum lagi masyarakat yang sebelumnya memang sudah menganggur memang sudah banyak. Jumlah penganggurkan yang meningkat ini disebabkan oleh pemutusan hubungan kerja industri kayu. Ditambah lagi dengan pemulangan tenaga kerja dari Malaysia, paparnya. Dalam proses pembangunan, desa merupakan ujung tombak. Hingga itu, mewujudkan desa mandiri mesti dilakukan. Selain itu, Kemandirian ini tertuang jelas dalam amanah Peraturan Pemerintah nomor 72 tahun 2005 (PP 72/2005) tentang Pemerintah Desa. Mencapai desa yang otonom dan mandiri ini dapat ditempuh dengan pemberdayaan masyarakat desa. Pemberdayaan ini sendiri diarahkan untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam mendukung penyelenggaraan pemerintah Upaya untuk menciptakan desa yang mandiri ini, tidak terlepas dari peran pemerintah desa. Pemerintah desa harus mampu menjabarkan setiap kewenangan dan aspirasi masyarakat dalam sebuah peraturan desa, kata ulasnya. Agus menegaskan kepala desa dan pembantunya harus mampu merumuskan peraturan. Setelah dibentuk, peraturan desa ini menjadi acuan dalam menyelenggarakan

pemerintahan. Ia mengharapkan peraturan desa ini harus menggali potensi yang ada di desa bersangkutan. Pemerintah dan masyarakat desa dituntut untuk kreatif menggali potensi yang ada. Potensi-potensi tersebut akan menjadi pendapatan desa untuk menggerakkan pemerintahan dan perekonomian desa. Kalau pendapatan desa sudah dapat dioptimalkan dengan sendirinya desa tersebut akan mandiri, jelasnya. Agar dapat menggali potensi tersebut, pemerintah desa harus memiliki data dan informasi yang akurat. Oleh karena itu, system administrasi desa harus baik. Bukan hanya memaparkan pembuatan peraturan desa untuk menggali potensi, Pemdes mesti menyelesaikan hambatan yang akan dihadapi. Melihat kondisi Melawi saat ini, tantangan terbesar adalah letak geograďŹ s yang sulit dijangkau. Ditambah lagi, sarana dan prasarana daerah pedalaman yang masih belum tersedia. Bukan hanya hambatan ďŹ sik, Sumber Daya Manusia (SDM) juga menjadi persoalan yang harus diperhitungkan. Terutama SDM masyarakat dan perangkat desa. Rendahnya kualitas SDM ini memengaruhi pemahaman terhadap proses dan mekanisme pemerintahan desa. Rendahnya pendidikan dan ekonomi masyarakat sangat berpengaruh. Usulan desa sering sekali tidak terjabarkan dalam pembangunan jangka panjang dan pembangunan tahunan pemerintah kabupaten, paparnya. (aji)

beri fasilitas untuk arena latihan. Sangat disayangkan bila bibit ini tidak disalurkan pada tempat yang layak, ulasnya. Dalam membina olahraga untuk prestasi, Melawi selaku daerah baru tidak bisa mengandalkan seluruh bidang yang ada. Namun, mesti melihat potensi yang telah ada. Potensi yang ada ini dijadikan sebagai unggulan untuk mendapatkan prestasi di tingkat Kalbar. Banyak bidang olahraga yang dipertandingkan, namun Melawi sendiri memiliki keterbatasan dana untuk membina semua bidang tersebut. Hingga itu, cara paling tepat adalah melakukan pembi-

naan terhadap olahraga yang telah mengukir prestasi atau yang telah memiliki bibit unggul. Salah satunya balap motor, ulasnya. Memang di Nanga Pinoh sendiri pernah ada lapangan latihan balap di KM 4 atau di belakang rumah dinas bupati. Lantaran areal balapan tersebut milik pribadi hingga kini arena tersebut ditutup oleh pemiliknya. Sebelum di tutup saban sore banyak anak muda Melawi yang menguji nyali dengan memacu kuda besi di arena tersebut. Bahkan minat masyarakat Melawi untuk latihan balapan di arena itu cukup besar. Lantaran ada saja yang mencoba uji nyali di arena yang terbilang sangat sederhana ini.

Hingga itu, Malin meminta kepada Koni dan Pemkab Melawi untuk mulai merintis pembangunan balap sepeda motor. Bisa saja areal yang dipakai di komples perkantoran Pemkab Melawi sekitar KM 8 atau di sekitar kantor DPRD Melawi dan Kantor Bupati yang masih belum jadi. Saya selaku ketua Komisi A sangat mendukung jika ada keinginan komite olahraga kabupaten (Kokab) Melawi dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Melawi untuk membangun sirkuit. Bagaimanapun olahraga ini bagian dari tugas kita. Ini mesti dilakukan secara bersama-sama, ujar Malin. (aji)

Penanganan Kemiskinan Difokuskan di Pedesaan NANGA PINOH. Sebagian besar masyarakat Melawi bermukin di pedesaan. Agar lebih efektif penanganan kemiskinan harus dititikberatkan pada masyarakat desa. Pembagian kerja pun mesti jelas, Pemkab Melawi menyediakan sarana jalan yang baik. Serta fasilitas publik yang paling dasar. Sementara pemerintah desa mesti memaksimalkan alokasi dana desa (ADD). fokus pengentasan kemiskinan

harus difokuskan di desa-desa. Sebab hampir 90 persen masyarakat Melawi berada di desa dan sebagian besar mata pencahariannya di desa, kata Agus warga Desa Nanga Ella, ditemui kemarin. Agus meminta peran pemerintah daerah, melalui kecamatan dan desa menjadi sangat berperan penting dalam pengentasan kemiskinan. Khusus peran pemerintah desa, dalam mengelola Alokasi Dana Desa (ADD).

Melawi Perlu Sirkuit Motor NANGA PINOH. Dalam ajang olahraga se Kalbar memang Melawi masih belum menunjukkan prestasi gemilang. Namun ada beberapa olahraga yang menghasilkan medali. Salah satunya, balap motor yang mendapat medali di ajang Porprov awal tahun ini. Hingga itu, sudah sepantasnya cabang yang unggulan ini dibina. Diantaranya dengan menyediakan arena balap untuk melakukan pelatihan secara intensif. Balap motor Kita telah menorehkan prestasi di ajang Porprov.

Hingga itu, arena balap atau sirkuit mesti ada di Nanga Pinoh. Agar bisa menjadi tempat latihan, kata Malin SH, Ketua Komisi A DPRD Melawi, kemarin. Lantas jelas Malin, Melawi ternyata memiliki bibit unggul balapan motor. Hal ini mesti dilihat sebagai sebuah potensi untuk prestasi olahraga Melawi. Potensi sumber daya manusia ini mesti diberi fasilitas untuk menyalurkan bakat mereka. Jangan sampai bakat anak-anak Melawi ini dibiarkan begitu saja. Mesti ditanggapi dengan mem-

sintang raya apai ji kitak

Laporan Keuangan Harus Tepat Waktu Sintang. Memudahkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dalam penyusunan Surat Pertanggungjawaban (SPJ), Plt Asisten III Bidang Pemerintahan Setda Sintang, Apolonaris Biong meminta, seluruh pejabat pelaksana teknis kegiatan (PPTK) maupun Kasubag atau pengguna anggaran bisa mengurusi berkasberkas SPJ secepat mungkin, sebelum tanggal 29 Desember 2011. A Biong Jangan sampai uang banyak, tapi silp atau bukti pertanggungjawaban tidak ada. Laporan pergunakan anggaran harus sebaik mungkin, pintanya. Biong meminta, khususnya bagian keuangan agar bisa menjadi contoh bagi bagian-bagian lainnya dalam membuat laporan keuangan. Buatlah laporan tepat waktu, pintanya. Selain itu, Biong berharap agar rapat koordinasi yang dilakukan setiap bulan dapat terus berjalan. Tujuan supaya penyelenggaraan pemerintahan bisa berjalan dengan baik. Rapat ini penting. Jadi kalau ada kesulitan bisa segera diketahui dan dipecahkan bersama-sama, pungkasnya. (din)

Tiga Pasar disinyalir Berkasus Sintang. Tiga proyek pembangunan pasar, meliputi Pasar Dara Juanti, Pasar Lintas Melawi (berada di Kelurahaan Ladang) dan Pasar Komplek BTN Cipta Mandiri, Kilometer Empat, menjadi bidikan Kejaksaan Negeri Sintang. Kita lihat memang ada yang mengganjal dari tiga pasar itu, ujar Kajari Sintang, Moch Djumali pada Moch Djumali wartawan beberapa waktu lalu. Menurut Djumali, hal yang mengganjal dapat dilihat dari hasil pengerjaan bangunan. Dari ketiga pasar tersebut bisa dikatakan pembangunan tidak rampung. Sekarang bangunan itu terbengkalai, sama sekali tidak dimanfaatkan, ucapnya. Djumali belum bisa memberikan keterangan lebih, karena memang belum ada proses penyelidikan. Namun demikian, Djumali mengaku bila penanganan ketiga pasar tersebut bakal masuk prioritas di tahun 2012. Sekarang sudah mepet. Kita masih menangani beberapa kasus yang lain. Ketiga pasar ini akan menjadi salah satu prioritas di tahun mendatang, bebernya. (din)

Bongkar Kasus CV Pangkar Begili Sintang. Tim Delapan atas nama masyarakat peduli kehutanan dan lingkungan hidup, mendatangi Sekretariat DPRD Sintang. Disana mereka membeberkan temuan atas kasus CV Pangkar Begili, Kamis (24/11) kemarin. Tim yang umumnya terdiri-dari masyarakat Kecamatan Serawai ini menuding, bila CV Pangkar Begili telah melakukan aktivitas illegal. Tudingan ini mengacu pada temuan investigasi yang mereka lakukan tanggal 28 Oktober 2011 lalu. Tim disambut Ketua DPRD Sintang, Harjono, Ketua Komis II, Toni, beserta anggota lainnya. Berdasarkan pemaparan Daniel Setiawan, selaku ketua tim, bahwa dari hasil investigasi yang mereka lakukan di lapang an persisnya di Dusun Lokeh Desa Serawai, Kecamatan Serawai, tempat perusahaan tersebut beroperasional, menemukan beberapa pelanggaran, seperti pembabatan hutan lindung, hutan penyangga maupun hutan adat masyarakat dan penebangan pohon tengkawang. Perusahaan ini juga sudah membuat air sungai keruh dan terjadi pendangkalan. Pencemaran ini telah merusak ekosistem lingkungan, ujar Daniel. Pria yang juga selaku Ketua Front Pembela Masyarakat Dayak Uud Danum ini membeberkan soal administrasi perizinan CV Pangkar Begili, yang dinilai tidak sesuai aturan, terutama berkenaan dengan Analisis Dampak Lingkungan (Amdal). Perusahaan ini tidak memiliki Amdal. Amdal tersebut baru diurus baru-baru ini, September 2011. Padahal, perusahaan ini

Tim Delapan bersama kalangan DPRD Sintang saat membahas temuan kasus CV Pangkar Begili. ucapnya. Selain itu, tambah Daniel, proses penghijauan kembali yang diamanatkan undang-undang tidak dilakukan secara maksimal oleh CV Pangkar Begili. Temuan kita di lapangan lengkap berdasarkan bukti-bukti autentik. Kita minta DPRD menyikapi persoalan ini,

tutur Daniel. Daniel meminta kalangan DPRD segera membentuk Panitia Khusus (Pansus) untuk menelusuri pelanggaran yang telah dilakukan CV Pangkar Begili, termasuk pelanggaran administrasi. Semau harus di telusuri hingga ke Kementrian Kehutanan.

Apakah benar mereka sudah memenuhi kewajibannya. Kita minta DPRD turun langsung ke lapangan, desak Daniel. Setelah melakukan pembahasan cukup panjang, kalangan DPRD Sintang sepakat bakal menindaklanjut i temuan t im delapan. (din)

Sawit Rambah Kawasan Bukit Kelam

Kecamatan Kelam permai memiliki kawasan wisata cukup ternama, yakni Bukit Kelam. Kalau untuk kecamatan lain, mungkin tidak masalah. Ini sawit sudah mengelilingi kawasan wisata. Dari atas tampak jelas hamparan sawit, ucapnya. Edy mengaku bila dirinya tidak setuju dengan keberadaan perkebunan kelapa sawit di kawasan Bukit Kelam. Menurutnya, selain

merusak keindahan juga merusak lahan di sekitar. Kecamatan Kelam Permai itu potensi pertanian, bukan sawit. Harusnya, yang perlu digalakkan adalah pengembangan pertanian, bukan sawit. Kalau dibandingkan antara luas area pertanian dengan sawit, jauh lebih besar sawit. Ini membuktikan pemerintah lebih peduli sawit ketimbang pertanian. Padahal, pertanian itu penting, bebernya. (din)

Sintang. Kabupaten Sawit, mungkin inilah ungkapan yang pantas bila menggambarkan keberadaan investasi perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Sintang. Dari 14 kecamatan, semua wilayah telah digarap oleh investor sawit, tak terkecuali Kecamatan Kelam Permai, selaku kawasan wisata terkemuka

masuk pada tahun 2006 dan sudah beroperasinya di awal tahun 2007, beber Danile. Selain itu, kata Daniel, radius penebangan pohon yang dilakukan CV Pangkar Begili, berada di dekat sungai. Radiusnya tidak sampai 200 meter. Ini sudah merupakan pelanggaran,

di Sintang. Persoalan ini membuat cukup banyak kalangan berang, lantaran Bukit Kelam yang dikenal dengan keasriaan hutannya, kini telah terusik oleh pemandangan perkebunan kelapa sawit. Dulu dikelilingi hutan belantara, tapi kini sudah berubah menjadi

hamparan sawit, ungkap Edy Oktavianus, salah seorang tokoh pemuda dayak asal Kecamatan Kelam Permai. Edy, biasa pria ini disapa mengaku kecewa atas kebijakan Pemkab Sintang yang dengan mudahnya memberikan izin kepada para investor. Padahal sudah jelas bila


13 pemakaman lama penuh ningkau nuan

uncak kapuas Membangun Bumi Kapuas Hulu

KAPUAS HULU

Sabtu, 26 November 2011

HUT Korpri Berjalan Hikmat

Wabup Silaturahmi dengan Suku Dayak Iban Serawak

Masyarakat Dayak Iban Serawak Berkunjung ke Rumah Dinas Wakil Bupati Kapuas Hulu -- Arman Hairiadi

Putussibau. Sebanyak 77 tokoh masyarakat Dayak Iban Serawak - Malaysia yang tergabung dalam komunitas Borneo Dayak Reacretional and Culture Adventure mengunjungi Agus Mulyana SH, Bupati Kapuas Hulu. Acara ramah tamah ini digelar di kediaman dinas wakil bupati, Kamis (24/11) malam kemarin. Kedatangan Suku Iban tersebut sejak 21 Nopember 2011 lalu bertujuan melakukan tapak tilas asal muasal keberadaan nenek moyang Suku Dayak Iban di Malaysia. Pasalnya nenek moyang Suku Dayak Iban Malaysia ternyata berasal dari sejumlah daerah di Kabupaten Kapuas Hulu, di antaranya di Kecamatan Kalis tepatnya Di Hulu Manday, dan sejumlah daerah lainnya di Kapuas Hulu. Selain Agus Mulyana, hadir mendampingi sekitar puluhan orang terdiri dari Anggota DPRD Kapuas Hulu, Phlipus Pian, SE, Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Kapuas Hulu, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Kapuas Hulu, Drs H Mukhlis Msi, Kepala Dinas Ketenagakerjaan, Transmigrasi dan Sosial Kapuas Hulu Drs Abdullah, Mantan Anggota DPRD Kapuas Hulu Sutomo Manna, dan sejumlah tamu undangan lainnya. Dijelaskan Agus, maksud dan tujuan kedatangan rombongan Suku Dayak Iban Serawak untuk melakukan tapak tilas ke Kabupaten Kapuas Hulu. Selain itu juga melakukan kunjungan wisata alam dan wisata budaya. Selain mengunjungi daerah asal nenek moyangnya di daerah Manday Kecamatan Kalis, mereka juga ingin mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu. Tidak hanya itu mereka juga mengunjungi sejumlah objek wisata yang ada di Kabupaten Kapuas Hulu, seperti Rumah Betang Sungai Uluk Palin, Desa Sadap, Kecamatan Embaloh Hulu yang merupakan dusun wisata, serta Taman Nasional Danau Sentarum (TNDS), Kecamatan Puring Kencana, Sungai Utik, Kecamatan Embaloh Hulu, kata Agus. Kedatangan tamu ini untuk mendorong melekatkan keakraban dan kekeluargaan sesama suku Dayak Iban. Meskipun berbeda negara. Melalui komunitas ini agar bisa mempromosikan Danau Sentarum di Malaysia. Sehingga warga Malaysia lainnya dapat berkunjung. Sebab Danau Sentarum memiliki alam yang indah dan menarik dikunjungi. (arm)

Tiga Peran Utama Korpri dan PGRI Putussibau. Puncak pering atan Hari Ulang Tahun (HUT) Korpri ke-40 dan PGRI ke 66 di Putussibau berlangsung hikmat. Wakil Bupati, Agus Mulyana, SH bertindak sebag ai inspektur upacara d i h a l a m a n Ka n t o r B u p a t i Kapuas Hulu, Jumat (25/11) kemarin. Upacara melibatkan hampir seluruh PNS dan guru di lingkung an Kabupaten Kapuas Hulu. Selain itu, dari unsur TNI/Polri dan instansi lainnya juga ikur serta. Hadir juga Ade M Zulkifli SAP dan M Yusuf Habibi, selaku ketua dan wakil ketua DPRD Kapuas Hulu. Wakil Bupati mengatakan, secara organisatoris posisi Korpri dan PGRI sebagai organisasi yang mandiri dan profesional. Kedudukan dan kegiatannya tidak terlepas dari kedinasan, harus senan-

tiasa bergerak bersama komponen bangsa lainnya untuk secara konsisten memperjuangkan cita-cita bangsa. Karena itu, dalam menghadapi tantangan pembangunan dewasa ini, seluruh anggota Korpri dan PGRI dituntut untuk tetap mengedepankan tiga peran utamanya. Pe r t a m a p e r a n s e b a g a i abdi negara yang memiliki tugas dan kewajiban, untuk ikut melaksanakan kehidupan bernegara, sesuai amanat konstitusi dan peraturan hukum yang berlaku. Kedua, peran sebagai abdi masyarakat, yang harus selalu memberikan pelayanan publik terbaik kepada seluruh masyarakat. Dan ketiga, peran sebagai abdi pemerintah, yang senantiasa memberikan dukungan pada pelaksanaan tugas keseharian pemerintah, yang dilakukan

Agus Mulyana SH, Menjadi Inspektur Upacara HUT Korpri dan PGRI-- Arman Hairiadi

segenap jajaran pemerintah di daerah, terangnya. Kepada anggota Korpri, Agus, mengajak melanjutkan reformasi untuk terus mengembangkan demokrasi, menegakkan hukum, membangun sistem yang bersih, menggiatkan pembangunan daerah, serta meningkatkan ekomenebar jala ikan di Danau Emnomi dan kesejahteraan pangau. Bupati pun mengharap rakyat. Sebagai anggota pada panen raya nanti, tidak Korpri harus membangun hanya dihadirinya. Tapi juga mental melayani, bukan mengundang dari Kementerian mental dilayani. Ciptakan Perikanan dan Kelautan di Japelayanan yang mudah karta. Agar Danau Empangau dan baik, sebagai suatu lebih dikenal di tingkat nasional, kewajiban bagi aparatur bahkan dunia. Usai melakukan kegiatan di Desa Empangau, Bupati dan rombongan melanjutkan ke Desa Batang Tawang Kecamatan Suhaid. Di desa ini bupati menutup Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) dan penutupan keramain turnamen sepak bola. PNPM-MP berupa pembangunan listrik desa dan gertak sepanjang 480 meter. Sementara pada penutupan turnamen, Bupati sempat menyerahkan bantuan untuk pembinaan olahraga. (arm/hms)

Danau Empangau Kebanggaan Kapuas Hulu Putussibau. Danau Lindung Empangau, Desa Empangau, Kecamatan Bunut Hilir baru-baru ini dinobatkan sebagai juara I pengelolaan danau lindung tingkat nasional. Bersama dari Kementerian Perikanan dan Kelautan, AM Nasir SH, Bupati Kapuas Hulu pun melakukan kunjungan kerja ke Pondok Wisata Danau Lindung Empangau, Kamis (24/11) kemarin. Dari Pemkab Kapuas Hulu, bupati didampingi beberapa rombongan di antaranya kepala SKPD. Kementerian Perikanan dan Kelautan yang berjumlah tiga orang didampingi tiga dari dinas terkait Provinsi Kalbar. Melalui kunjungan ini, Bupati mengharapkan Danau Empangau benar-benar dilestarikan. Selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah di danau tersebut. Nasir pun menyempatkan diri

pemerintah. Mari kita tingkatkan kualitas pengabdian dalam menjalankan tugas, dengan mengedepankan prinsip tanggung jawab yang sebaik-baiknya. Mari kita terus bekerja dengan sekuat tenaga dengan penuh disiplin, tanggung jawab dan semangat untuk berbuat baik, imbuhnya. Anggota Korpri harus meningkatkan sikap tanggap atas kritik konstruktif dari kalangan masyarakat, agar lebih maju dan responsif. Lakukan inovasi dan pembaharuan serta bertindak se-

cara profesional menjalankan tugas sebaik-baiknya. Lanjutkan reformasi dan demokrasi ke arah tatanan pemerintah dan berwibawa serta tingkatkan usaha pemberantasan korupsi. Hormati pranata hukum dan demokrasi di tanah air serta pegang teguh sumpah jabatan dan panca prastya Korpri. Dalam menghadapi pemilu, pegang teguh komitmen netralitas, hindari politik praktis serta berikan pelayanan publik yang profesional dan proporsional kepada semua kekuatan politik yang ada di masyarakat, tuturnya. (arm)

Mandala Mandala 525 525 Bisa Di dapat di Toko Obat, Apotik (Uncak Kapuas) dan Mini Market (Tita) Putussibau Atau Hub : Agen Tunggal

An. Wandi :

0852155155719

Travel

Rifki Melayani Antar Jemput Setiap Hari (15.00-16.00)

Badau-Putussibau-Pontianak Pontianak : Jl. Tani Makmur No.1C Kotabaru Telp. 081345307285 Putussibau : Jl. KS. Tubun No. 112 Telp. 08127268829 / 085659829539 Badau : Telp. 085750221976 / 082155155719 Melayani Angkutan penumpang, Carter Titipan Barang dan Dokumen

bumi daranante Kabupaten Sanggau Membangun pemakaman lama penuh ningkau nuan

Jawab Kebutuhan Benih Petani

Larang Pelajar SMP Naik Sepmot

UPTD BBH Penyeladi Kian Berbenah

SANGGAU. Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Sanggau, Drs Yohanes Kiteng dengan tegas melarang anak Sekolah Menengah Pertama (SMP) mengendarai sepeda motor. Kita melarang keras, anak SMP bawa sepeda motor. Kita tidak mau mereka menjadi pemicu bertambahnya korban kecelakaan lalu lintas, tegasnya, belum lama ini. Menurut Kiteng, larangan itu sudah disampaikannya kepada seluruh Kepala Sekolah (Kepsek) Menengah Pertama yang ada di Kabupaten Sanggau secara lisan. Ya, larangan ini sudah saya sampaikan kepada seluruh kepala SMP. Agar melarang anak didiknya mengendarai sepeda motor, bebernya. Kendati demikian Kiteng, mengaku belum mengeluarkan surat edaran kepada seluruh sekolah. Terkait pelajar SMP yang mengendarai sepeda roda dua, ujarnya. Kasat Lantas Polres Sanggau, AKP Chandra Kirana menegaskan, untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, khususnya di kalangan pelajar. Pihaknya gencar melakukan sosialisasi berlalu lintas di seluruh SMP dan SMA yang ada di Sanggau. Selain itu, secara rutin menggelar razia pada jam-jam sekolah dan pulang sekolah. (SrY)

SANGGAU. Keberadaan benih merupakan pangkal penentu keberhasilan agribisnis. Untuk itu, pemilihan jenis, varietas, mutu dan ketersediaan, kesesuaian dengan lokasi. Jelas sangat menentukan pada tingkat produksi pertanian di masa mendatang. Mencermati hal itu, maka tak mengherankan Unit Pelaks a n a Te k n i s D a e r a h B a l a i Benih Tanaman Holtikultura kultur jaringan (UPTD-BBH) Pe ny e l a d i S a n g g a u . M e r u muskan berbagai program di tahun 2012 mendatang. Peran benih dalam agribisnis hortikultura sangat penting. Selain untuk mensuplai kebutuhan produksi hortikultura. Namun, ikut menetukan nilai tambah yang akan didapatkan, ujar Sony Setiawan SP, Kasubbag Tata Usaha, UPTD BBH Penyeladi, Sanggau, kemarin.

Dipaparkan, pengembangan usaha dan produksi hortikultura, memerlukan dukungan yang kuat dari aspek penyediaan benih bermutu varietas unggul. Namun, sampai sekarang produsen benih belum dapat mengimbangi permintaan tersebut. Sehingga sebagian benih harus didatangkan dari luar Sanggau. Nah, masyarakat sekarang lebih banyak lagi menggunakan benih asalan. Kesadaran dan kepedulian sebagian petani dalam menggunakan benih unggul masih rendah. Sehingga kurang merangsang pada perkembangan industri benih di Kabupaten Sanggau, tutur pria yang selalu tampil kocak ini. Program yang bakal digalakkan, diantaranya mengembangkan bibit untuk peningkatan agribisnis hortikultura. Khususnya tanaman lokal.

Dimana dari segi ilmu pengetahuan sebagai plasma nutfah yang tidak bisa diperbaharui. Diketahui, usaha pembenihan bukan lagi dipandang sebagai suatu aspek pendukung dalam sistem agribisnis. Namun sudah berkembang menjadi suatu usaha yang sejajar dengan usaha produksi komoditas hortikultura. Program ini, dalam upaya untuk mendukung program, Sanggau Bangkit dan Terdepan. Makanya, industri perbenihan (nursery and seed industry) menjadi pilihan untuk dikembangkan, tuturnya. Sementara Sekretaris MABM Kabupaten Sanggau, Budi Darmawan STP MSi meminta, kegiatan pengembangan perbenihan dilakukan berdasarkan pertimbangan kebutuhan, ketersediaan, kemampuan institusi dan penangkar benih.

Sony Setiawan SP (M Khusyairi)

Budi Darmawan STP, M Si

Kegiatan ini dilakukan dengan memberdayakan sumberdaya dan institusi yang ada. Dan meningkatkan penyerapan benih bermutu varietas unggul.

Khususnya, terhadap keterbatasan varietas benih di Kabupaten Sanggau yang disukai konsumen (sesuai preferensi konsumen), pungkasnya. (SrY)

KPU Gelar Sosialisasi Pemilu Jurdil

Gusti Arman

Ketua KPU Provinsi Kalbar, berpoto bersama dengan Ketua GOW (no 2 dari kiri) (M Khusyairi)

SANGGAU. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sanggau, menggelar sosialisasi pemilihan umum, Kamis (24/11) kemarin. Dalam sambutannya, Ketua KPU Sanggau Mugiono Pramono S Pd mengungkapkan kegiatan ini, guna untuk memberikan pemahaman Pemilu kepada seluruh elemen masyarakat. Untuk mewujudkan pemilu yang berkualitas. Disampaikan saat sosialisasi Pemilu Jurdil (pemilihan umum jujur dan adil), berlangsung di lantai satu kantor Bupati Sanggau. Selain itu lanjut Pramono, untuk mewujudkan pemilu yang berlangsung langsung, umum, bebas dan rahasia (Luber) serta Jurdil. Ini merupakan harapan kita, agar dalam pemilu bisa akan

menghasilkan para delegasi yang mumpuni dan mampu mensejahterakan rakyat, tegasnya. Hadir dalam kesempatan itu, Ketua KPU Provinsi Kalbar, Drs AR Muzammil, para pengurus partai politik, GOW, ormas, LSM, tokoh agama, tokoh masyarakat, Kepolisian dan OKP yang ada di Kabupaten Sanggau. S t a f a h l i b i d a n g p e m e rintahan, hukum dan politik Pemkab Sangg au, Drs Edy Sumantri, MM menyambut baik digelarnya sosialisasi tersebut. Pemkab Sanggau sangat konsen dengan upaya yang dilakukan KPU. Guna memberikan pemahaman pemilu dan demokrasi kepada masyarakat, tuturnya. Salah satu wujud kepedulian Pemkab Sanggau lanjut Edy,

telah mengalokasikan dana untuk KPU Kabupaten Sanggau, memberikan berbagai sosialisasi hingga ke pelosok desa. Nah, tujuannya agar masyarakat cerdas dalam berdemokrasi dan mampu memilih pemimpin. Sesuai dengan apa yang diinginkan dengan mengenyampingkan perilaku intimidatif, terror, ancam-mengancam, tukasnya. Ketua KPU Provinsi Kalbar, AR Muzammil selaku pemateri, saat acara itu menyampaikan arti pentingnya demokrasi. Di mana sebagai upaya mencegah tumbuhnya pemerintahan oleh kaum otokrat yang kejam dan licik. Demokrasi menurut Muzzamil menjamin kebebasan pribadi yang lebih luas bagi warga Negara. Demokrasi membantu orang untuk melindungi kepentingan pokoknya. Pada prinsipnya, pe-

milu diselenggarakan sebagai sarana kedaulatan rakyat, sarana partisipasi masyarakat dalam memilih pemimpin politik. Nah, selain itu merupakan sarana sirkulasi elit, paparnya. Di samping itu kata Muzzamil, pemilu bertujuan untuk memilih wakil-wakil rakyat di parlemen maupun pemimpin eksekutif di tingkat nasional dan lokal seperti presiden, gubernur, bupati dan walikota berdasarkan. Hal itu berdasarkan UUD 1945 pasal 22 E (2). Agar pemilu yang substantif dapat terwujud, diperlukan peran seluruh elemen masyarakat. Diantaranya penyelenggara pemilunya sendiri, peran sebagai peserta pemilu, pengawas. Jika semuanya bisa berjalan dengan baik. Maka dijamin kualitas pemilu akan tercapai, tegasnya. (SrY)


14

injeh karaja

Lamri

Lahan KIM Tumpang Tindih SEBAGAI wilayah eks pertambangan emas tanpa izin (PETI), Kecamatan Mandor tidak memiliki potensi lagi selain sisa-sisa tanah gundul akibat PETI. Maka saya menilai sangat tepat apabila kawasan indsutri berada di Kecamatan Mandor. Pemilik lahan dan pemerintah daerah kemarin sudah sepakat menyerahkan lahan untuk KIM, kata Lamri, anggota DPRD Landak kepada Equator belum lama ini. Tetapi yang sangat disayangkan, kata dia, pemerintah ada memberikan izin perusahaan pertambangan di wilayah yang sama. Walaupun itu izin diterbitkan oleh pemerintah provinsi. Dulunya masyarakat sempat ragu, karena perusahaan pertambangan juga ingin menggunakan lahan yang sama, tetapi mereka menggunakan sistem kontrak selama 10 tahun. Jika sudah selesai, lahan masyarakat akan dikembalikan lagi. Saya menduga lahan KIM dan lahan pertambangan beberapa perusahaan tumpang tindih, ada perusahaan Askpindo, Portun Borneo dan SGM. Secara lembaga dan sebagai anggota DPRD dari daerah pemilihan Mandor, saya sangat mendukung dibangunnya KIM. Hanya saja jangan sampai lahan KIM juga teramsuk izin dari salah satu perusahaan pertambangan tersebut, sarannya. Kalau bisa, setelah ada kesepakatan antara pemerintah dan masyarakat, jika sudah selesai diukur oleh BPN, sebaiknya langsung diadakan pembayaran, agar masyarakat tidak ragu dengan KIM. Karena menurut saya KIM adalah solusi bagi Kecamatan Mandor agar dapat maju dan berkembang. Karena sebagai lahan eks PETI tidak ada lagi potensi yang dapat diharapkan, mudah-mudahan dengan dibangunya KIM dapat meningkatkan tarap hidup masyarakat, tegas Lamri. (tar)

landak edo’ Membangun Negeri Intan

Sabtu, 26 November 2011

PT Kebun Aria Telantarkan Lahan NGABANG. Izin yang diberikan pemerintah Landak sejak tahun 1997 gagal dimanfaatkan oleh PT Kebun Aria di Kecamatan Menyuke. Seluas 20 ribu hektare lahan pencadangan yang diberikan izin oleh Pemkab Landak, hanya 1.872 hektare saja yang dapat dibebaskan. Mirisnya lagi, dari 1.872 lahan yang sudah dibebaskan, hanya ditanam 402 haktera oleh PT Kebun Aria. Setelah lahan tersebut ditanam, sampai sekarang lahan tersebut menjadi polemik antara perusahaan dan masyarakat Darit. Sebagai jalan tengah, saya mengharapkan agar areal yang sudah ditanam oleh PT Kebun Aria diserahkan kepada masyarakat, yang disebut plasma. Sesuai pola yang ditetapkan tahun izin perusahaan dikeluarkan, kalau dilihat dari segi aturan yang mengatur tentang perkebunan PT Kebun Aria sudah banyak melanggar aturan. Hanya saja karena ada kehendak masyarakat agar PT Kebun Aria beroparasi kembali, maka sebagai pemerintah kami setuju-setuju saja, kata Vinsensius SSos MM kepala Dinas Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Landak saat pertemuan segi tiga antar perusahaan, masyarakat dan pemerintah, Kamis (24/11). Vinsen menegaskan, jika ada kesepakatan antara kedua belah pihak, yakni perusahaan dan masyarakat, maka PT Kebun

Pertemuan segi tiga antara perusahaan, masyarakat dan pemerintah di aula kantor Disbunhut Landak. Aria harus membuat izin baru. Karena izin yang lama sudah tidak berlaku lagi. Jika tidak, maka dengan terpaksa PT Kebun Aria harus tahu diri. Selama ini, kegiatan devisi Darit nyaris tidak ada. Namun yang menjadi pertanyaan, kenapa PT Kebun Aria sangup membayar gaji karyawan yang tidak berkerja. Padahal secara matematis penghasilan dari devisi Darit

tidak ada. Jangan-jangan PT Kebun Aria hanya butuh pengakuan dunia luar kalau mereka ada investasi perkebunan kelapa sawit di Landak, ini yang tidak kita inginkan, tegas Vinsen. Padahal menurut beberapa tokoh masyarakat, mereka welcome jika PT Kebun Aria beroperasi lagi. Dulunya permasalahn sosial sangat tinggi, tetapi sudah

ANTONIUS SUTARJO

berjalan 12 tahun masyarakat Darit sudah mengerti kalau perkebunan kelapa sawit dapat mensejahterakan. Ini yang saya garis bawahi dari hasil pertemuan hari ini, imbuhnya. Vinsen menyarankan, kalau PT Kebun Aria kembali beroperasi, perlu dikelirkan dengan masyarakat adalah kebun yang sudah tanam seluas 402 hektare. Ini awal bagi PT Kebun Aria untuk

kembali menunjuk keseriusan mereka. Bisa saja kebun yang ada dikelola melalui mekanisme KUD, kalau dengan cara ini perusahaan akan berperan di dalamnya, termasuk penentuan harga Tandan Buah Segar (TBS). Selama ini kebun dipanen, tetapi tidak tahu siapa yang panen. Karena perusahaan tidak serius merunut akar permasalahan, tegas Vinsen. (tar)

Sisilia dan Retsi Pembaca Setia Equator SENAKIN. Agar tidak ketinggalan informasi dan mengetahui perkembangan daerah, terutama di Kabupaten Landak, Sisilia Irawati salah satu ibu tangga rumah asal Senakin selalu membaca harian Equator. Saya sangat gemar membaca koran Equator, karena ingin mengetahui perkembangan beritaberita daerah, kata Sisilia yang akrab disapa Ira saat ditemui di kediamannya, Jumat ( 25/11). Ira mengaku, setiap hari pasti meluangkan waktu untuk membaca koran. Hampir setiap hari

membeli koran, terutama membaca berita daerah sendiri, baru baca halaman daerah lain. Daerah sendiri yang dimaksud adalah halaman Landak Edo, kata Ira. Ira menunjukkan koran Equator, ketika wartawan Equator mendatangi rumahnya di Senakin. Selain halaman Landak Edo, Ira juga suka membaca halaman patroli. Tujuan membaca halaman patroli, agar mengetahui daerah mana yang sering terjadi tindak kejahatan. Supaya bisa berhatihati kalau berkunjung ke daerah

tersebut. Berita-berita ini menjadi contoh untuk kita, agar selalu waspada, ungkapnya Hal senada juga diutarakan Resti, salah seorang pemilik warung. Resti mengatakan, selalu meluangkan waktu untuk membaca koran terutama berita daerah Landak. Saya juga senang membaca berita daerah kita sendiri, karena biasanya ketika ada kejadian di daerah kita, tidak hanya mendengar isu-isu saja, tapi kalau membaca koran beritanya pasti jelas, katanya. (tar)

Sisilia Irawati sedang membaca koran Equator di depan rumahnya di Senakin.

bumi lawang kuari

balai betomu

Pelatihan Solusi Pengembangan Pertanian SEKADAU. Keputusan Pembak Sekadau mengirimkan 21 petani untuk dilatih di Balai Pendidikan dan Pelatihan Penyuluh Pertanian (BPLPP) di Anjongan mendapat dukungan banyak pihak. Ke depan pelatihan serupa perlu terus ditingkatkan. Pelatihan itu sesuatu yang baik. Jadi harus ditingkatkan, tegas Rudi Hartono SH, mantan aktivis mahasiswa Kabupaten Sekadau kepada Equator, kemarin. Rudi mengaku sangat mendukung pelatihan tersebut. Ini merupakan sebuah solusi untuk meningkatkan profesionalisme petani di Sekadau. Sebab dengan adanya pelatihan itu, mereka akan lebih mengetahui soal pola bercocok tanam yang baik, yakin Rudi. Seperti diketahui, 21 petani asal Sekadau diberangkatkan ke Anjongan untuk dilatih sistem pertanian yang professional. Keberangkatan para petani tersebut dimotori Badan Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Sekadau. Dari jumlah 21 petani tersebut, 4 orang diantaranya wanita tani. Sedangkan 17 peserta lainnya adalah dari kelompok tani. Ke-21 peserta yang ikut dalam kegiatan tersebut masing-masing dari Kecamatan Sekadau Hilir 5 desa, dan Sekadau Hulu 3 tiga desa. Kalau bisa tahun depan jumlahnya diperbanyak. Tiap kecamatan di Sekadau harus ada perwakilannya yang dikirim. Bila perlu tiap kecamatan mengirimkan 10 orang, saran Rudi. (bdu)

Perbaiki Jalan Kayu Lapis SEKADAU. Kerusakan ruas Jalan Kayu Lapis harus segera ditangani. Persoalan itu tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah. Pihak swasta yang berinvestasi pada sektor perkebunan di wilayah Kayu Lapis juga harus memberikan perhatian. Tanggungjawab utama untuk melakukan perbaikan memang ada pada pemerintah. Tapi pihak swasta juga jangan tutup mata, kata Sawa, salah seorang warga Desa Tapang Perodah kepada Equator, kemarin. Perusahaan yang berinvestasi di daerah Kayu Lapis, kata Sawa, mestinya ikut juga memperbaiki jalan Kayu Lapis. Hal ini penting dilakukan mengingat perusahaan tersebut, khususnya yang bergerak di sektor perkebunan kelapa sawit juga memerlukan Jalan Kayu Lapis. Mereka juga sering mengangkut buah sawit melewati Jalan Kayu Lapis, jadi tak ada salahnya kan mereka ikut memperbaiki jalan tersebut jika kerusakannya sudah parah, pinta Sawa. Dengan memperbaiki jalan itu, lanjut dia, perusahaan juga yang akan merasakan manfaatnya. Kalau tidak diperbaiki dan jalan itu semakin rusak, kan perusahaan juga yang susah untuk mengangkut sawit, tukasnya. (bdu)

Pembangunan PKB Masuk RKPD 2012 SEKADAU. Desakan sejumlah sopir ekspedisi agar Kabupaten Sekadau segera membangun tempat Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) atau tempat uji kir, disikapi pemerintah. Meski realisasinya tidak mudah, namun keinginan tersebut sudah diakomodir. Pembangunan PKB sudah kita masukkan dalam RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) tahun 2012, ujar Ir Abang Ade Muhammad Yani MP, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi Informatika Kebudayaan dan Pariwisata (Dishubkominfobudpar) Kabupaten Sekadau kepada Equator, belum lama ini. Masuknya pembangunan PKB dalam RKPD tahun 2012 meru-

pakan langkah awal guna merealisasikan pembangunan PKB tersebut. Namun hal ini tidak berarti bahwa pembangunan PKB bisa terealisasi dalam tahun 2012 juga. Menurut Yani, banyak hal yang harus dilakukan untuk pembangunan PKB tersebut. Salah satu yang paling penting adalah dukungan pendanaan dari APBD. Selama ini kita memang ada alokasi dana dari APBD, tapi belum cukup bagiannya jika harus dialokasikan untuk pembangunan PKB, tuturnya. Untuk membangun PKB, dibutuhkan dana yang tidak sedikit. Dishubkominfobudpar mengestimasi dana yang dibutuhkan untuk membangun PKB di Kabupaten

Sekadau berkisar Rp5 miliar. Untuk pembangunan gedung PKB dibutuhkan dana sekitar Rp500 juta. Sisanya untuk membeli peralatan uji, tukasnya. Keinginan pembangunan PKB sudah lama menggelinding. Yang paling banyak menyuarakan hal itu adalah para pemilik dan sopir kendaraan ekspedisi di Kabupaten Sekadau. Tak ada jalan lain. Pemerintah harus segera membangun PKB di Sekadau, kata Ismail Bogek, salah seorang sopir angkutan ekpsedisi kepada Equator, beberapa waktu lalu. Ismail menilai, dengan belum adanya PKB, Sekadau akan dirugikan dalam banyak hal. Salah satunya soal tidak adanya PAD

yang bisa masuk ke daerah dari bea uji kir kendaraan. Padahal kendaraan itu melintas di jalan-jalan yang ada di Sekadau. Kalau kendaraan itu harus uji kir di luar Kabupaten Sekadau, kan rugi Sekadau, jelasnya. Diakui Ismail, untuk membangun unit PKB memang bukan hal yang mudah. Dibutuhkan biaya cukup besar untuk pembelian alat dan fasilitas uji kendaraan, serta fasilitas pendukung lainnya. Tapi walau pun mahal, pembangunan itu harus tetap dilakukan. Toh fasilitas unit PKB yang dibangun juga nantinya bisa menghasilkan PAD. Lama-lama modal pembangunannya pasti akan kembali, yakin Ismail. (bdu)

Abang Yani

Retribusi Terminal Hanya Rp21 Ribu SEKADAU. Pendapatan daerah dari sektor retribusi terminal, khususnya Terminal Lawang Kuari Sekadau mengalami penurunan tajam. Kondisi diakibatkan menurunnya armada angkutan umum yang beroperasi. Saat ini setoran yang bisa masuk ke Pemda hanya sekitar Rp21 ribu perhari. Itu pun kadang-kadang tidak cukup, ujar Hadi Supriadi Bakri, sta terminal Lawang Kuari Dinas Perhubungan Telekomunikasi Informatika Kebudayaan dan Pariwisata (Dishubkominfobudpar) Kabupaten Sekadau dijumpai Equator di terminal Lawang Kuari, Sekadau, belum lama ini. Pria yang akrab disapa Abang Agoi itu mengakui, tingkat penurunan retribusi itu sangat drastis, yakni mencapai 30 hingga 40 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya. Kalau tahun lalu, dari retribusi kita bisa memungut sekitar Rp30 ribu perhari, katanya. Retribusi terminal merupakan pendapatan daerah yang bisa diperoleh dari penggunaan jasajasa terminal, misalnya jasa wc umum dan jasa bongkar-muat penumpang dan barang di terminal. Untuk satu kendaraan yang masuk terminal, diharus-

Hadi Supriadi B

kan membayar retribusi yang besarnya sudah ditentukan oleh pemerintah. A b a n g Ag o i m e n u t u r k a n , menurunnya retribusi terminal dikarenakan menurunnya jumlah kendaraan umum yang bongkarmuat penumpang di terminal Sekadau. Hal ini merupakan imbas dari menurunnya jumlah penumpang kendaraan umum. Pemilik mobil juga tentu tidak mau rugi. Kalau bayaran penump-

ang tidak mencukupi untuk membeli minyak, mereka tidak akan beroperasi, jelas Abang Agoi. Warga, kata Abang Agoi, sudah banyak menggunakan sepeda motor untuk bepergian. Akibatnya, tingkat penggunaan kendaraan umum menjadi berkurang drastis. Warga sudah mulai jarang menggunakan kendaraan umum. Mereka sering bepergian menggunakan motor karena mungkin

dianggap lebih fkelsibel. Selain itu, motor juga mudah didapat karena bisa kredit, yakinnya. Abang Agoi berharap ke depan para penumpang kendaraan angkutan umum bisa ramai kembali, sehingga mobil angkutan umum yang beroperasi juga semakin banyak. Dengan sendirinya, jasa retribusi yang bisa dipungut oleh pengelola terminal juga semakin bertambah. Soal keamanan di terminal

Sekadau, tim Dari Dierjen Perhububungan yang berkunjung beberapa waktu lalu sudah mengakui bahwa terminal Sekadau paling aman di Kalbar. Hal ini berkat kerjasama semua pihak, termasuk para pengojek yang tergabung dalam Poterlas (Persatuan Ojek Terminal Lawang Kuari Sekadau) yang selalu menjaga keamanan terminal, tukas Abang Agoi yang juga dipercaya sebagai Ketua Poterlas tersebut. (bdu)


15

padah bertuah

Penghilangan Rasa Pahit Jus Jeruk BUAH jeruk merupakan salah satu dari tujuh belas komoditas prioritas yang dicanangkan Departemen Pertanian (Kementerian Pertanian). Buah jeruk, juga salah satu komoditas pertanian yang mempunyai prospek dikembangkan menjadi agroindustri. Data produksi jeruk pada 2002 sebanyak 490.977 ton, meningkat hampir lima kali lipatnya pada 2005 sebanyak 2.214.019 ton. Pada 2006 terjadi lonjakan peningkatan produksinya hingga 2.565.543 ton. Terjadi peningkatan produksi sebesar 15,88% pada 2005-2006, dengan varietas Siam menempati urutan terbanyak berkisar 60% yang diusahakan masyarakat, disusul jeruk besar dan jeruk varietas lainnya. Varietas lain yang dikembangkan bervariasi, seperti jeruk keprok, nipis, dan varietas lainnya. Varietas keprok merupakan jeruk yang paling disukai masyarakat Indonesia, karena rasanya. Sentra produksi jeruk di antaranya; Jawa Timur, Sumatera Utara, Kalimantan Barat, dan Sulawesi. Masa panen jeruk cukup panjang, kurang lebih tujuh bulan, dengan panen raya terletak pada Januari-April tiap tahunnya. Jumlah produksi yang setiap tahunnya selalu meningkat menjadi sia-sia bila tanpa diikuti dengan usaha penanganan dan pengolahannya. Hal ini berhubungan dengan saat produksi melimpah, maka harga menjadi anjlok. Melalui usaha penanganan dan pengolahan jumlah produksi menjadi dapat dinikmati masyarakat. Penanganan harus diawali pada proses pemetikan yang tepat tingkat ketuaannya. Ketidaktepatan tingkat ketuaan berpengaruh terhadap jus jeruk hasil pengolahan. Kendala dalam pengembangan industri pengolahan jus jeruk adalah adanya rasa pahit yang tidak diterima konsumen. Jus jeruk berasa pahit tersebut hingga kini belum terpecahkan permasalahannya. Rasa pahit jus jeruk hampir dapat dipastikan selalu berhubungan dengan pemanasan dan lamanya penyimpanannya. Rasa pahit jus jeruk setelah mengalami pengolahan dipengaruhi adanya dua senyawa, yakni; flavonoids dan limonoids. Senyawa flavonoids dengan komponen utamanya pada jeruk adalah naringin. Komponen naringin lebih menekankan pada rasa sepet hingga pahit. Senyawa avonoids dengan komponen utama naringin banyak terdapat pada kulit ari. Sedangkan, senyawa limonoids komponen utamanya: limonin ini mempunyai dasar rasa pahit. Limonoids yang dalam keadaan suhu kamar 25-30 oC mempunyai precusor sebagai pembangkit timbulnya limonin. Precusor sebagai pembangkit timbulnya limonin menjadi sangat aktif dengan adanya pemanasan. (lud/humas)

geliat kayong utara Sabtu, 26 November 2011

Antisipasi Perubahan Iklim SUKADANA. Indonesia sudah bertekad untuk meraih surplus produksi beras 10 juta ton tahun 2015. Namun di tengah-tengah tekad ini ada proses alami yang sedang mengancam, yaitu perubahan iklim. Kondisi iklim tersebut telah mendorong peningkatan ancaman kekeringan, banjir dan ancaman organisme pengganggu tanaman (OPT). Akibatnya pola tanam menjadi kacau yang berdampak signiďŹ kan terhadap produksi pertanian bahkan banyak yang gagal panen. Akhirnya berdampak pada penurunan produksi pertanian. Bahkan

secara runtut berpengaruh terhadap sistem sumberdaya, terutama lahan dan air, serta terhadap sistem sosial ekonomi petani. Tanaman pangan merupakan sektor yang paling rentan terhadap perubahan iklim, sehingga tanpa antisipasi atau intervensi, maka pencapaian target surplus produksi beras 10 juta ton tahun 2015 bisa terancam. Karenanya untuk mengantisipasi perubahan iklim di sektor pertanian diperlukan analisis dan delineasi wilayah terkait dengan tingkat kerentanan serta dampaknya terhadap sektor pertanian, perlu adanya strategi

sektor pertanian menghadapi perubahan iklim dan lingkungan baik dalam upaya antisipasi maupun, mitigasi dan adaptasi. Bagi sektor pertanian khususnya komoditi yang berumur pendek maka upaya adaptasi untuk mengurangi dampak dan kerentanan terhadap perubahan iklim jauh lebih penting. Upaya adaptasi boleh dikatakan sebagai upaya penyelamatan, baik dalam meraih dan mempertahankan ketahanan pangan maupun dalam upaya peningkatan kesejahteraan petani. Upaya adaptasi itu misalnya mengembangkan pertanian

yang tahan (reliance) terhadap variabilitas dan perubahan iklim saat ini dan mendatang. Selain mengembangkan teknologi melalui inovasi, terlebih penting adalah mengidentiďŹ kasi dan mengevaluasi berbagai teknologi yang sudah dikembangkan dan diterapkan petani, tetapi sangat adaptif terhadap perubahan iklim. Adaptasi ini cukup banyak, baik tehnologi hasil penelitian maupun kearifan lokal berupa teknologi sederhana yang adaptif terhadap perubahan iklim, baik yang berdasarkan by design ataupun tidak. Oleh karena itu perlu kegiatan

identifikasi dan komunikasi tehnologi sederhana yang adaptif terhadap perubahan iklim sesering mungkin dilaksanakan. Maka perlu menempatkan program aksi adaptasi pada tanaman padi sebagai prioritas utama dalam upaya mencapai surplus 10 juta ton beras. Artinya perlu dihasilkan paket-paket teknologi adaptasi perubahan iklim yang sederhana, murah dan mudah diterapkan dan bermanfaat bagi petani sehingga sasaran produksi pertanian dapat tercapai, khususnya mencapai surplus beras 10 juta ton pada tahun 2015. (humas/lud)

Waspadai Mitigasi Perubahan Iklim SUKADANA. Sub sektor perkebunan dan sistem pertanian di lahan gambut dapat memberikan kontribusi cukup besar dalam mitigasi perubahan iklim. Dengan demikian, usaha mitigasi perubahan iklim pada sektor pertanian difokuskan pada sub sektor perkebunan dan pertanian di lahan gambut. Definisi mitigasi adalah proses mengupayakan berbagai tindakan preventif untuk meminimalisasi dampak negatif bencana yang akan terjadi. Kontribusi sektor pertanian untuk memenuhi target penurunan emisi gas rumah kaca (GRK) Indonesia sebesar 26% atau 41% hingga tahun 2020, antara lain melalui penurunan luas lahan terbakar (terutama pembukaan lahan dan pengelolaan gambut), menetapkan strategi perluasan areal perkebunan hanya pada lahan terlantar atau padang alangalang, dan pengelolaan lahan gambut berkelanjutan. Di lain pihak, sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan pembangunan, perluasan areal pertanian baru (ekstensiďŹ kasi) tidak dapat dihindarkan. Untuk menghindari deforestrasi dan mengurangi degradasi lahan. Strategi dan kebijakan pem-

bukaan lahan baru akan diarahkan, seperti pemanfaatan lahan tidur atau terlantar atau terdegradasi, berupa padang alang-alang atau kawasan hutan yang telah dilepas tetapi belum dimanfaatkan. Pemanfaatan sebagian kawasan hutan (produksi dan konversi) yang terlantar atau terdegradasi, melalui kebijakan nasional dengan proses pelepasan yang sesuai dengan undang-undang. Pemanfaatan lahan gambut sesuai dengan Permentan 14/2009, khususnya lahanlahan gambut yang sudah dibuka atau atau terlanjur memperoleh IUP (izin usaha perkebunan) atau hak guna usaha (HGU). Pengembangan tanaman perkebunan, terutama kelapa sawit dan karet, pada lahan semak belukar dan alangalang. Pemanfaatan lahan alang-alang (cadangan karbon rendah) menjadi lahan perkebunan (cadangan karbon lebih besar). Penggunaan limbah tanaman perkebunan sebagai sumber bahan organik dan sumber bioenergi. Peremajaan tanaman perkebunan yang sudah menurun produktivitasnya. Pengolahan limbah kelapa sawit. (humas/lud)

Sistem pertanian di lahan gambut dapat memberikan kontribusi cukup besar dalam mitigasi perubahan iklim. IST

kabupaten ketapang

pempadahan

Disbun Bantah Praktik Pembataian Orangutan KETAPANG. Kepala Dinas Perkebunan Ketapang, Lukas Lawun membantah kecurigaan DPRD Ketapang terkait praktik pembantaian orangutan yang dilakukan perusahaan di kawasan Taman Nasional Gunung Palong. Ditegaskannya tidak ada perkebunan sawit dekat wilayah Taman Nasional Gunung Palong. Tidak ada pembantaian orangutan di Kabupaten Ketapang. Di dekat Taman Nasional Gunung Palong tidak ada perkebunan kelapa sawit, tegas Lukas Lawun. Ia juga menjelaskan bahwa Kawasan Taman Nasional Gunung Palong masuk dalam Kabupaten Kayong Utara (KKU).Sebelumnya legislator dari Fraksi Golkar, Ir Gusti Kamboja mencurigai adanya pembantaian satwa dilindungi terutama orangutan oleh beberapa perusahaan perkebunan di Ketapang. Saat ini, katanya DPR sedang menggali informasi dari masyarakat yang mengetahui perihal tersebut. Jika terbukti ia minta pemerintah dan penegak hukum untuk menindaklanjutinya. Gusti Kamboja mengatakan bahwa dirinya mendapat laporan di daerah lahan gambut dekat Taman Nasional Gunung Palong ada pembantaian orangutan oleh perusahaan perkebunan. Ia menduga pembukaan lahan-lahan perkebunan telah mengganggu habitat orangutan. Menurutnya, apabila alasan membasmi orangutan lantaran mereka mengganggu kebun tidak bisa diterima. Orangutan adalah satwa dilindungi. Selain itu setiap perusahaan diwajibkan membangun jalur satwa di setiap perkebunan. Karena itu pihaknya terus menggali informasi ke masyarakat untuk memastikan hal tersebut, ujarnya. (KiA)

Yasyir Ansyari Lapor Bawaslu Soal Pemilukada 2010 KETAPANG. Mantan calon Bupati pada Pemilukada Kabupaten Ketapang, Yasyir Ansyari tampaknya masih tidak puas dengan pelaksanaan Pemilukada Ketapang 2010 lalu. Dugaan penggelembungan suara dengan terdakwa Ali Aspar tak terbukti di pengadilan. Merasa dirugikan, Yasyir melaporkan hal tersebut ke Bawaslu, Senin (22/11). Didampingi tim hukumnya dan beberapa pengurus DPD partai Golkar Ketapang, Yasyir memaparkan adanya dugaan pelanggaran yang dilakukan penyelenggara Pemilu pada saat penetapan calon Bupati Kabupaten Ketapang 2010 lalu. Yasyir mengatakan laporan ke Bawaslu itu terkait erat dengan hasil putusan pengadilan tertanggal 23 Agustus 2011 yang membebaskan mantan ketua PPK Matan Hilir Utara, Ali Aspar, atas tuduhan penggelembungan suara dan menetapkan hasil rekapitulasi suara yang dilaku-

35 Hektar Lahan Dijadikan Area Food Estate KETAPANG. mengingat luasnya lahan pertanian yang dimiliki Kabupaten Ketapang, membuat kabupaten dengan 20 kecamatan ini menjadi salah satu kabupaten yang diprioritaskan pemerintah provinsi untuk menjadi kawasan pengembangan food estate. Bak gayung bersambut, Pemkab Ketapang melalui Dinas Pertanian dan Peternakan mengaku telah menyediakan lahan seluas 35 ribu hektar untuk pengembangan food estate. Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan, Syamsu Akhyar mengatakan, meski menjadi salah satu kabupaten yang diprioritaskan

untuk pengembangan sektor pertanian, namun butuh waktu panjang untuk mengoptimalkan pengembangan sektor pertanian di Ketapang. Pasalnya saat ini sumber daya manusia petani daerah ini masih kurang. Masih kurangnya SDM para petani, salah satunya karena kita masih kekurangan tenaga penyuluh pertanian, sehingga tidak bisa secara maksimal memberikan edukasi kepada para petani, kata dia. Dikatakannya, saat ini Kabupaten Ketapang hanya memiliki 107 orang tenaga penyuluh yang harus memberikan penyuluhan bagi

249 desa. Sementara idealnya, kata dia, setiap desa harus memiliki setidaknya tujuh orang penyuluh. Hal lain yang masih menjadi kendala adalah terhambatnya pembangunan di sektor pertanian. Masih terbatasnya sarana dan prasarana infrastruktur seperti jalan. Meski demikian ia mengaku akan terus berupaya mengoptimalkan pengembangan sektor pertanian. Bagi daerah yang telah dibangun kawasan food estate, ke depan akan terus dibina dan dibimbing sehingga produktivitas hasil panen yang diinginkan bisa ditingkatkan lebih baik lagi, tuntasnya. (KiA)

Yasyir Ansyari ketika melapor ke Bawaslu. IST

kukan Ali Aspar dinyatakan benar. Menurut dia vonis bebas tersebut berarti Pemilukada satu

putaran. Ini tidak sesui dengan proses penyelenggaraannya yang dilakukan dua putaran, terangnya.

Ia berharap Bawaslu bisa menindaklanjuti dengan melakukan investigasi fakta hukum sebagai upaya menegakkan keadilan

berdemokrasi. Ia juga meminta Bawaslu untuk melakukan investigasi mendalam terkait hal ini. (KiA)

Izin Perusahaan Nakal Terancam Dicabut 60 Persen Perusahaan Belum Operasi KETAPANG. Pemerintah Kabupaten Ketapang menegaskan tak akan main-main dengan perusahaan perkebunan nakal , yakni perusahaan yang telah mengantongi izin, tapi tak tak juga menggarap dan melakukan penanaman. Jika kedapatan, pemerintah tak segan-segan mencabut izin perusahaan tersebut. Hal itu ditegaskan Wakil Bupati Ketapang, Boyman Harun SH. Boyman mengaku saat ini

pihaknya tengah melakukan inventarisasi dan evaluasi terhadap perusahaan yang berinvestasi di Ketapang. Jika hasil inventarisasi dan evaluasi, perusahaan tersebut tidak mempunyai komitmen menanam, maka Pemkab Ketapang akan mencabut izin perusahaan tersebut, tegas Boyman kepada wartawan Ia mengungkapkan dari 90 perusahaan yang mendapat izin usaha di Ketapang, belum semua

perusahaan mengupayakan lahan garapan. Menurutnya, rata-rata izin untuk perkebunan sawit yang sudah beroperasi jumlahnya baru sekitar 30 hingga 40 persen. Ditegaskannya pula, Pemerintah Kabupaten Ketapang telah memutuskan tidak lagi mengeluarkan izin baru untuk usaha perkebunan. Hal itu kata dia, sebagai upaya mengoptimalkan perusahaan yang telah mendapat izin operasi di Kabu-

paten Ketapang. Sementara itu, Kepala Dinas Perkebunan Ketapang, Lukas Lawun, mengatakan, dengan optimalisasi perusahaan yang izinnya sudah keluar, jumlahnya lebih dari cukup untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD). Ia mengungkapkan, saat ini areal perkebunan di Ketapang mencapai lebih satu juta hektar. Sekitar 650 ribu hektar di antaranya adalah perkebunan sawit. (KiA)


16

Sabtu, 26 November 2011

PT. Buana Tunas Sejahtera Tunjukkan Kepedulian Ribuan Masyarakat Perbatasan Berobat Gratis

Regional Controller (RC), Ghana Phaty Karpan didampingi Camat Empanang dan beberapa tokoh adat meninjau persediaan obat-obatan

Regional Controller (RC), Ghana Pathy Karpan, Yap Jia Jiunn, bersama Muspika Kecamatan Empanang beserta sejumlah tokoh adat dan masyarakat

Para manager dari kiri ke kanan I Wayan Sana, Edi Purwanto, Dinul F. Nasution, Suyitno dan Syahriandi berfose bersama pada saat menggelar baksos

Regional Controller (RC) Ghana Phaty Karpan, sejumlah tokoh adat, Camat Empanang dan Yap Jia Jiunn berdialog bersama tim dokter

Koordinator Pemberdayaan Masyarakat dan kemitraan, Jailani (kiri) dan Manager PT. KPI, Suyitno berfoto bersama tokoh masyarakat

Untuk kedua kalinya PT. Buana Tunas Sejahtera (PT. BTS) menggelar pengobatan gratis bagi masyarakat perbatasan. Kali ini perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan sawit itu menunjukkan kepeduliannya bagi masyarakat sekitar. Kegiatan ini sekaligus menepis isu bahwa perkebunan selama ini datang hanya untuk mencari keuntungan semata. Ini juga dilakukan perusahaan untuk mengurangi berbagai keterbatasan khususnya di bidang kesehatan. Baksos pengobatan kali ini difokuskan dua kategori penyakit yakni penyakit umum dan gigi. Mengetahui hal ini masyarakat pun langsung merespon dengan mendaftarkan diri sebagai calon pasien. Hasilnya, masyarakat yang hadir melebihi target yang sudah ditentukan panitia. Saya sangat senang dengan pengobatan gratis yang dilakukan perusahaan, kami berharap pemerintah daerah dan organisasi lain bisa mencontoh PT. BTS yakni menggelar pengobatan gratis bagi masyarakat kurang mampu, terang Lusiana Rostina, 32, salah seorang pasien. Sebelumnya, Lusiana mengeluhkan ngilu pada bagian giginya. Untuk berobat ke Puskesmas kata dia bisa saja dilakukan, namun jaraknya lumayan jauh. Sekarang gigi saya sudah tidak sakit lagi, sekarang sudah tidak berlubang lagi, karena sudah di tambal sama dokter. Dokternya juga baik dan alatnya pun bagus-bagus, ungkapnya polos. Hal senada juga disampaikan Titus. Menurut dia penyakit nyeri lambung yang menusuk ulu hati yang dideritanya selama ini sudah tertangani oleh dokter. Saya sudah di obati oleh mereka (tim medis, red), saya berharap penyakit saya sembuh, harap dia. Titus berharap pengobatan yang dilakukan perusahaan bisa diadakan setiap tahun. Kades Kantuk Asam, Puring Kencana, Agustinus Langga mengucapkan terima kasih kepada pihak perusahaan yang telah banyak membantu masyarakat sekitar selama ini. Semenjak ada perusahaan kami benar-benar terbantu. Dan sekarang mereka kembali melakukan pengobatan gratis, tuturnya. Dia mengharapkan agar bakti sosial seperti ini bisa terus dilakukan perusahaan. Kami paham dengan pemerintah, dengan segala keterbatasan tidak mungkin bisa menampung keluhan kami. Makanya dengan adanya perusahaan secara tidak langsung pemerintah sudah terbantu, tegas Agustinus Langga. Demikian juga yang diutarakan Kades Tingting Seligi, Kiding.

Menurut Keding semua warganya saat ini datang ke tempat pengobatan gratis. Perusahaan yang sama sudah dua kali menggelar pengobatan. Saya senang jika warga saya semuanya sehat dan tidak dalam keadaan sakit, tuturnya singkat. Perusahaan sendiri menurunkan dokter umum, dokter gigi dan spesialis. Total dokter gigi berjumlah sebanyak 6 orang dan 8 umum orang, 3 apoteker, 3 perawat gigi dan umum. Bahkan ada tiga spesialis, dua diantaranya spesialis bedah mulut, drg. Inda Pribadi dan ortodentis drg. Pernianty, SPO serta spesialis umum ahli kulit. Dalam melakukan pengobatan perusahaan menggandeng Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia. Kegiatan sendiri dilaksanakan sebanyak 2 hari di dua tempat yakni 19-20 November 2011. Hari pertama kegiatan dimulai, warga sejak pagi sudah memadati lokasi yang sudah disediakan. Menanggapi hal tersebut Regional Controller PT. BTS, Ghana Pathy Karpan mengungkapkan bahwa baksos tersebut merupakan bentuk tanggungjawab perusahaan terhadap masyarakat dan pemerintah. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada pihak yayasan yang telah jauh-jauh memenuhi undangan perusahaan untuk bekerjasama melakukan pengobatan di wilayah perbatasan. Ini kami dilakukan untuk membantu masyarakat agar mendapatkan pelayanan kesehatan gratis. Kami bertekad dengan sekuat tenaga akan terus berbagi demi kebaikan kita bersama, kata Ghana. Menurutnya, perusahaan sebagai organisasi bisnis tetap harus berkembang, namun di sisi lain juga harus menjalankan fungsi sosial terutama kepada masyarakat di sekitar tempat melaksanakan usaha. Ini adalah salah satu program CSR kita, bukan hanya tentang kesehatan saja, tetapi banyak kegiatan lainnya yang sudah kita lakukan termasuk infrastruktur, ucapnya. Menurutnya, perusahaan, pemerintah dan masyarakat harus saling bekerjasama untuk membangun daerah sehingga kehadiran perusahaan di suatu wilayah bisa benar-benar dirasakan semua pihak. Kami hadir untuk membangun dan bermitra bersama masyarakat, tuturnya. Ghana juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah Kapuas Hulu khususnya pihak Muspika yang telah hadir dan mengikuti kegiatan ini. Ini terlaksana karena masyarakat, pengusaha dan pemerintah, tandasnya. Foto dan Narasi: Ulil Abshar

Salah seorang pasien yang sudah tua. Meskipun sudah tidak kuat lagi, namun keinginan untuk sembuh sangat kuat. Tampak seorang relawan membimbingnya.

Salah seorang relawan manimbang seorang anak perempuan yang diperkirakan berusia empat tahunan

Salah seorang dokter memeriksa salah seorang pasien anak

Pasien yang menunggu giliran di panggil oleh dokter. Mereka dengan sabar menunggu antrean.

Jumlah pasien membeludak. Pasien yang hadir melebihi target, kendati demikian mereka tetap terlayani dengan baik.

Tim medis menerima pendaftar dari masyarakat yang ingin berobat

Salah seorang pasien gigi sedang di periksa oleh dokter


Turn static files into dynamic content formats.

Create a flipbook
Issuu converts static files into: digital portfolios, online yearbooks, online catalogs, digital photo albums and more. Sign up and create your flipbook.